9 minute read

diselenggarakan 20

Next Article
15 MARET 2020

15 MARET 2020

Federer Absen hingga France Open

KEPUTUSAN besar diambil petenis Swiss Roger Federer. Lelaki 38 tahun ini naik meja operasi pada Rabu (19/2) waktu setempat atau Kamis (20/2) WIB guna menyembuhkan cedera lutut yang telah lama dideritanya. Dengan demikian, Federer dipastikan menepi hingga grand slam tanah liat French Open yang dimulai 24 Mei – 7 Juni. “Hasilnya, saya akan absen di Dubai, Indian Wells, Bogota, Miami dan French Open,” kata Federer dalam akun Facebook-nya, kemarin.

Advertisement

O AFP | BRIGITHA SESILYA

Honda Perpanjang Kontrak Marc Marquez

JUARA dunia MotoGP Marc Marquez memperpanjang kontrak dengan Repsol Honda untuk empat tahun ke depan. Artinya, lelaki berpaspor Spanyol ini akan tetap membela tim manufaktur asal Jepang hingga akhir 2024. “Korporasi Honda Racing secara resmi mengumumkan bahwa pemilik enam gelar juara dunia MotoGP Marc Marquez telah memperpanjang kerja sama dengan tim ini hingga Desember 2024,” tulis keterangan resmi Honda, Kamis (20/2). O AFP | BRIGITHA SESILYA

COVID-19 Ancam Kontingen China

WABAH COVID-19 mengancam partisipasi sejumlah atlet China menuju Olimpiade 2020 Tokyo. Mereka tak bisa tampil di turnamen kualifikasi karena sejumlah negara menolak warga China meski kedatangannya untuk bertanding. Beberapa di antara mereka berada di kawasan isolasi juga tetap harus berlatih meski menggunakan masker. Kondisi ini bukan sekadar memengaruhi partisipasi Negeri Tirai Bambu, tetapi juga dapat mengancam prestasi China yang masuk tiga besar klasemen akhir Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. “Ada lebih dari 100 turnamen kualifikasi Olimpiade medio Februari-April,” kata Wakil Komite Olimpiade China (COC) Liu Guoyong, Kamis (20/2). O AFP | BRIGITHA SESILYA

Basket Indonesia Kalah Kualitas

Tuan rumah kalah telak dari Korea Selatan.

Timnas Basket Indonesia belum berhasil men jaga muka di Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021. Tuan rumah menjadi bulanbulanan Korea Selatan (Korsel) usai kalah 76-109 di Mahaka Arena, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (20/2).

Pil pahit ini sekaligus membuktikan bahwa kualitas basket Indonesia belum berkembang. Sebab, Merah Putih pernah kalah 65-104 dari Korsel di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

Terpenting, kekalahan semalam perlu menjadi catatan bagi timnas. Sebab, perjuangan belum berakhir karena Indonesia bakal menghadapi penguasa basket ASEAN yaitu Filipina pada Minggu (23/2) malam.

“Kami belum bisa membaca strategi mereka (Filipina) karena datang dengan pemain dan pelatih baru,” kata Pelatih Timnas Indonesia Rajko Toroman usai pertandingan.

Tuan rumah sebenarnya bisa mengimbangi permainan Korsel pada awal pertandingan. Menurun kan amunisi lokal terbaik, yaitu Abraham Damar Grahita, Andakara Prastawa, Kaleb Ramot Gemilang, Kevin Yonas Sitorus dan Vincent Rivaldi Kosasih, Indonesia agresif dan mampu mengimbangi tim tamu dengan unggul 27-21 di kuarter pertama. Sayangnya, kondisi tersebut tak bisa dipertahankan. Timnas Korsel bangkit pada kuarter kedua melalui Nakhyeon Kim, Jae Sok Jang dan Seonggon Moon yang kemudian menjadi motor serangan Negeri Ginseng. Nakhyeon menjadi mesin pencetak skor, yakni 14 poin. Sementara Jae memberi 13 poin.

Bukan cuma itu, tim tamu juga menghujani ring Indonesia dengan tembakan tiga poin. Adalah Seonghyen Jeon yang berhasil memasukkan empat dari tujuh percobaan tembakan tiga angka.

Indonesia sebenarnya juga meANTARA | MUHAMMAD ADIMAJA JAKARTA (HN)

Pemain Timnas Indonesia Arki Dikania Wisnu (tengah) mencoba memasukkan bola dengan dihadang pebasket Korea Selatan Hongseok Yang (kanan) dan Jongkyu Kim (kiri) pada laga Grup A Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021 di Mahaka Arena, Jakarta, Kamis (20/2).

miliki penembak tiga angka jitu, yakni Prastawa. Ia memberi 14 poin, 12 poin di antaranya dari sumbangan tiga angka. Sementara Abraham tak kalah impresif ka rena ia menjadi motor tuan rumah yang tak bisa menurunkan pemain naturalisasi. Abraham memberi 25 poin.

“Kami bermain baik pada kuarter pertama dan berhasil menekan lawan,” ujar Toro, sapaan karib Toroman.

Menurut Toro, absennya dua pemain naturalisasi Lester Prosper dan Brandon Jawato memberi dampak besar bagi tim. Sebab, wilayah paint area Indo nesia dibombardir lawan. Terbukti 62 persen poin yang dihasilkan Korsel dihasilkan dari paint area. Abraham tak mau mengomentari absennya Lester dan Prosper. Baginya, kualitas pembinaan basket Indonesia memang belum sebanding dengan Korsel.

“Dibanding mengambinghitamkan masalah postur tubuh dan naturalisasi, saya lebih memperhatikan sistem pembinaan untuk diperbaiki. Melawan Filipina nanti, tentu saya akan meng ikuti instruksi dari pelatih saja,” ujar Abraham. O MOH SAID MASHUR

Bali Kandidat Terkuat Tuan Rumah WBG

JAKARTA (HN) – Kans Indonesia menjadi tuan rumah World Beach Games (WBG) 2021 terbuka lebar. Komite Asosiasi Nasional Olimpiade (ANOC) menyatakan ketertarikan, terutama karena Indonesia dinilai telah berpengalaman menggelar event serupa tingkat Asia di Bali pada 2008.

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari mengatakan, sudah mengirim surat kepada ANOC untuk maju bidding WBC 2021. Saat ini, sudah ada beberapa negara yang mendaftar, di antaranya Hong Kong dan Amerika Serikat yang mengajukan Los Angeles. Sementara Indonesia, mengajukan Bali. “Peluang kita besar, justru saya melihat dari gesture mereka (ANOC) sangat menginginkan Indonesia. Jadi mereka seperti kejarkejar kita, cuma saya masih agak jual mahal,” kata Okto, sapaan akrab Oktohari, di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Jakarta, Kamis (20/2).

Okto menilai Indonesia akan mendapat manfaat besar jika menjadi tuan rumah WBC. Paling utama adalah mengenalkan kepada dunia kesanggupan sebagai penyelenggara Olimpiade 2032. Terlebih, Presiden Joko Widodo juga menginginkan Indonesia se

bagai tuan rumah berbagai event olahraga internasional. “Saya kira kami siap menjadi penyelenggara. Infrastruktur yang ada di Bali juga sudah sangat mendukung,” kata Okto. Edisi perdana WBC digelar di Qatar dengan diikuti 97 negara serta mempertandingkan 13 cabang olahraga pantai, yaitu basket 3x3, sepak bola, bola tangan, karate kata, tenis pantai, triathlon, voli pantai 4x4, ski air, gulat, skateboard, renang, perahu layar, dan panjat tebing.

Terkait jumlah cabor dan kepastian tuan rumah WBC 2021, Okto mengatakan, diumumkan pada sidang umum ANOC di Seoul, Korea Selatan, 25-26 November. “Jika diselenggarakan di Indonesia, tentu cabor atau nomor-nomor unggulan kita harus masuk. Misalnya jet ski,” ujar Okto. Terpisah, Sekretaris Jenderal KOI Ferry Kono mengatakan, masih menunggu balasan surat ANOC terkait persetujuan bidding tuan rumah WBC. Sebab, ada beberapa persyaratan yang harus dikonsultasikan dengan pemerintah. “Surat pengajuan sudah dikirim pekan lalu. Kami akan melihat lagi persyaratan dari ANOC untuk dibicarakan dengan memperhatikan kemampuan kami dan pemerintah,” ujar Ferry.

O MOH SAID MASHUR

10 Cabor Non-PON Diupayakan Tampil

MENTERI Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali berjanji mengupayakan 10 cabang olahraga (cabor) yang dicoret dari PON 2020 tetap dipertandingkan di luar Papua. Hal ini karena menyangkut pertanggungjawaban daerahdaerah yang telah melakukan pembinaan atlet serta menjaga semangat para atlet yang sudah tampil di Pra-PON. “Mereka ini kan berlatih menggunakan APBD. Kami khawatir Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menanyakan penggunaan anggaran selama ini untuk apa jika tak tampil di PON,” kata Zainudin di kantornya, Jakarta, Kamis (20/2). O MOH SAID MASHUR

Tenis dan Balap Sepeda Terima Dana Pelatnas

PB ISSI (balap sepeda) dan PB Pelti (tenis) mendapat bantuan dana pelatnas 2020 dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) usai meneken nota kesepakatan (MoU) di Jakarta, Kamis (20/2). PB ISSI mendapatkan anggaran Rp 6,2 miliar dari yang diajukan Rp 8,8 miliar dan PB Pelti mendapatkan Rp 5,9 miliar dari Rp 19,3 miliar. Dana tersebut digunakan untuk pembinaan atlet tahun ini, termasuk untuk membiayai honorarium, akomodasi, try-out, try-in, training camp, pembelian suplemen, peralatan, dan asuransi BPJS ketenagakerjaan yang diperuntukkan bagi manajer, atlet, pelatih, dan tenaga pendukung. O MOH SAID MASHUR

Lifter Muda Berprestasi Dapat Beasiswa

KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan apresiasi berupa beasiswa pembinaan sebesar Rp 350 juta kepada delapan lifter muda Indonesia yang telah mengukir prestasi di Kejuaraan Asia Angkat Besi Remaja dan Junior di Tashkent, Uzbekistan, pekan lalu. Selain atlet, empat pelatih juga mendapat bonus masing-masing Rp 30 juta. “Pemberian bonus untuk atlet junior cabor angkat besi ini kami harapkan ada yang bisa ikut Olimpiade 2020 dan (Olimpiade) ke depannya,” kata Zainudin di Kantor Kemenpora, Kamis (20/2). “Ini adalah bukti keseriusan pemerintah untuk membantu cabor, tapi kami juga meminta timbal balik keseriusan dari cabor.” kata dia. O MOH SAID MASHUR

Tim Lokal Jadi Pilihan “Garuda”

Timnas senior bakal uji coba dengan Persita.

JAKARTA (HN) Setelah memasuki hari ketujuh pemusatan latihan (TC), Timnas Senior Indonesia akan menguji kemampuan. Tim yang dipimpin manajer pelatih Shin Tae-yong ini bakal melakoni uji coba de ngan klub promosi Liga 1 Persita Tangerang di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (21/2).

Pemain muda timnas Febri Hariyadi berjanji memberi penampilan terbaik pada laga nanti. Hal ini, katanya, menjadi kesempatan untuk menunjukkan performanya kepada Shin. “Laga tersebut juga menjadi ajang penilaian dia (Shin) setelah kami diberi latihan fisik yang cukup,” kata Febri di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Kamis (20/2).

Selama TC, Febri menyatakan, Shin mengajarkan banyak hal penting. Salah satunya, pemain harus pantang menyerah dan melawan diri sendiri, meski mendapat program pelatihan fisik yang terbilang berat. Jika diturunkan pada laga uji coba hari ini, Febri berjanji membuktikan itu di depan Shin.

“Saat kami capek di awal tidak mau melawan itu, beliau tahu kekurangan pemain di situ dan beliau mengingatkan untuk melawan rasa capek sebelum napas habis,” ungkap Febri.

Meski demikian, uji coba hari ini tidak diikuti semua pemain yang dipanggil TC. Sebab, Shin sudah memulangkan 10 pemain dari 33 yang hadir mengikuti TC

LEGIUN ASING PERSIRAJA

Dari kiri: Pemain asing Persiraja Banda Aceh Vanderlei Fransisco dari Brasil, Bruno Dybal dari Brasil, Adam Mitter dari Britania dan Samir Ayass dari Lebanon bersiap mengikuti latihan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Kamis (20/2). Persiraja, salah satu tim promosi, mengontrak empat legiun asing ini untuk memperkuat tim di Liga 1 2020.

di Jakarta. Mereka adalah tujuh pemain Bali United, yaitu Stefano Lilipaly, Illija Spasojevic, Nadeo Arga Winata, Gavin Kwan Adsit, I Putu Gede Juni Antara, Ricky Fajrin Saputra, dan Irfan Jauhari. Dua pemain PSM Makassar Rizky Eka dan Asnawi Mangkualam serta penggawa Bhayangkara FC TM Ichsan.

Sepuluh pemain tersebut dipulangkan ke klub dengan berbagai alasan. Pemain Bali United dan PSM harus membela timnya di laga lanjutan Piala AFC dan Ichsan dikembalikan ke klub karena sakit.

Terpisah, pemain senior Asep Berlian menyatakan sejak melakoni TC perdana, banyak mendapatkan perubahan. Khususnya, terkait fisik yang membuat stamina terasa lebih lama untuk bermain.

“Perbedaannya selama satu minggu ini luar biasa. Khususnya stamina saya karena dilatih fisik, durasi bermain lebih lama dari yang hanya 60 menit. Saya baru terasa capek itu bisa 80 menit. Wajar sih karena setiap hari berlatih di gym,” papar Asep. Dengan kondisi tersebut, Asep menuturkan, siap untuk menghadapi Persita dalam laga uji coba. Dia menyebut, akan memberikan kontribusi terbaik untuk Timnas Indonesia. “Semoga saya bisa memberikan yang terbaik buat timnas dan bisa berkontribusi buat timnas juga,”

O RIDSHA VIMANDA NASUTION

BERSINERGI MENJAGA KOMPETISI BERSIH

JAKARTA (HN) – PSSI berkomitmen memperkuat sinergi de ngan Satgas Antimafia Bola Jilid III selama kompetisi 2020. Hal ini dilakukan demi menciptakan sepak bola bersih dan terbebas dari pengaturan skor dan pengaturan pertandingan. Ketua PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bakal berkoordinasi dengan satgas terkait wilayah pertandingan di semua level kompetisi. Hal ini demi memudahkan satgas melakukan pengawasan di setiap sektor.

“Kami sudah berkoordinasi dengan satgas terkait tempat pertandingan Liga 1 dan Liga 2 agar mereka dapat sudah dapat fokus mengawal kompetisi musim ini. Koordinasi ini akan terus dimatangkan lagi,” ucap Iwan, sapaan karib Iriawan, usai Rapat Koordinasi dengan satgas di Jakarta, Kamis (20/2).

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (kanan) bersama Wakil Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Wakabaintelkam) Polri Irjen Pol Suntana (tengah) dan Ketua Satgas Antimafia Bola Brigjen Pol Hendro Pandowo bersiap rapat koordinasi menjelang dimulainya liga sepak bola musim 2020 di Senayan, Jakarta, Kamis (20/2).

ANTARA | ADITYA PRADANA PUTRA

Iwan menjamin semua jajaran federasi berkomitmen memberantas mafia sepak bola. Dia menyebut, kasus pengaturan skor bukan hanya mencoreng nama sepak bola Indonesia, tetapi juga mengganggu kemajuan kompetisi.

“Kami berharap tidak ada lagi kasus-kasus sebelumnya (match fixing). Mari ciptakan sepak bola yang bersih dan kompetitif. PSSI berkomitmen untuk mewujudkan itu, apalagi hal ini juga bagian dari perintah Presiden (Joko Widodo),” papar Iwan.

Dia menambahkan, koordinasi dengan tim satgas akan terus dilakukan. Bukan sekadar saat dimulainya Liga 1 pada 29 Februari, tetapi juga Liga 2 yang direncanakan kickoff pada Maret. Sebagai informasi, masa kerja satgas jilid II berlangsung enam bulan hingga Desember 2019 lalu. Pada Februari 2020, tim ini melanjutkan kerja dengan nama jilid III usai mendapat perintah langsung dari Kapolri Jenderal Idam Azis.

This article is from: