TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur
Rp3.000
istagram Harian Waktu
EDISI: 21 |SELASA| 14 MARET 2017
Dua Hari Tiga Bocah Asal Cidaun Hilang
4SAHABAT JAGO
Sanghyang Tapak di Gunung Mananggel PAHATAN tapak kaki kiri tergambar pada batu hitam berukuran sekitar 30x14 cm. Kehadiran batu bergambar di Gunung Mananggel Cianjur Kota hampir tak kentara, tertutupi semak belukar dan Deni Abdul Kholik rerumputan, serta pohon tumbang dan ranting-ranting berserakan. Sanghyang Tapak terletak di puncak Gunung Mananggel, bukit berketinggian sekitar 800 meter dpl (dari permukaan laut). Kendati populer, tetapi penduduk Cianjur ini jarang mengetahui asal-usul Sanghyang Tapak. Kaki kiri itu dahulu kala konon milik seorang yang menguji ilmu kanuragannya. Ia meloncat-
Warga Tangkap Dua Pelaku Penculikan
nBersambung ke Halaman 7
4KILAS
RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU
DITEMUKAN: Tiga bocah yang sempat hilang selama dua hari akhirnya berhasil ditemukan, sementara pelaku berhasil diamankan di Polsek Sindangbarang.
Ruslan Ependi ruslanependi124@gmail.com IST
RUSAK: Salahsatu jalan nasional yang ada di Kabupaten Cianjur rusak.
Jalan Nasional di Cianjur Minim Perbaikan
SINDANGBARANG – Dua orang pelaku penculikan terhadap tiga orang anak di Kampung Kertajadi RT 03/01 Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun, berhasil ditangkap warga, kemarin. Sementara, ketiga korban penculikan, berhasil ditemukan dengan keadaan selamat. Informasi yang berhasil dihimpun, tertang-
kapnya dua orang pelaku penculikan anak terjadi saat pelaku akan mampir di sebuah warung nasi. Namun, seorang sopir elp yang sudah mengetahui cirriciri pelaku, langsung mengamankannya. “Saat itu, sopir elp mengetahui pelaku yang akan masuk ke warung nasi untuk membeli makan. Mungkin pelaku sudah kelaparan karena beberapa hari di dalam hutan,” ungkap seorang pemuda warga nBersambung ke Halaman 7
CIANJUR - Minimnya perbaikan jalan yang dilakukan Dinas PU membuat sebagian besar jalan nasional yang membentang di wilayah Cianjur, rusak berat. Bahkan setiap harinya belasan pengunan jalan yang didominasi kendaraan roda dua mengalami kecelakaan tunggal. Ketua Forum Pengawas Penyelamat Jasa Kontruksi Cianjur, Saeful Nazar, mengatakan, puluhan meter jalan nasional yang membentang di wilayah Cianjur, rusak (berlubang) di sejumlah titik mulai dari kawasan Puncak hingga perbatasan dengan Bandung Barat. “Seharusnya cabang Dinas PU pusat yang ada di Cianjur, sudah memperbaiki jalan berlubang tersebut karena ada dana pemenBersambung ke Halaman 7
4 MOJANG
Bela Nuriska Mari
RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU
TEMU KANGEN: PLT Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, Wawan Setiawan (Kiri) bersama mantan Ketua DPC Partai Demokrat periode 2007-2012, Heri Sukirman (Tengah) dan Kader yang juga mantan anggota DPRD, Sutardi saat berbincang dalam acara temu kangen di salahsatu rumah makan di Cianjur.
Pemecatan Hedi Bawa Demokrat Jadi Bergairah
Semangat Kerja yang Menggebu M E N J A D I seorang Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Cianjur, sangat erat dengan pekerjaan laki-laki. Namun, dengan semangat kerja yang menggebu, gadis kelahiran Cianjur 21 September 1997 ini, sangat menikmati pekerjaannya dengan penuh kesabaran. Berlatar belakang pendidikan kesehatan, tidak menyurutkan niatnya untuk menjadi seorang Pol PP sebagai bentuk pengabdian dirinya terhadap daerah yang ia banggakan. “Ya kalau dalam bekerja aku selalu ikhlas dan menjalani dengan penuh semangat,” kata nBersambung ke Halaman A7
CIANJUR – Peme catan yang dilakukan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat terhadap Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Dewan Pimpi-
nan Cabang (DPC) Partai Demokrat Cianjur, Hedi Permadi dan Sekertaris DPC Demokrat, Gatot Subroto, mendapat tanggapan yang beragam. Bahkan, pergantian ketua dna sekertaris tersebut
dinilai cukup bergairah. Sejumlah pengurus dan senior Partai Demoktar Kabupaten Cianjur yang hadir dalam acara temu nBersambung ke Halaman 7
Fasilitasi Pelajar dan Meningkatkan Kesadaran Menempuh Pendidikan Formal
Pemkab Cianjur Rencanakan Bus Sekolah Keliling 4
Pelajar yang ada di Cianjur khususnya yang jauh dari sarana pendidikan kini bisa bernafas lega. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, akan menyediakan tiga unit bus sekolah keliling untuk memfasilitasi pelajar dan meningkatkan kesadaran menempuh pendidikan formal. LAPORAN : RICKY/NET
“SAAT ini sudah tersedia satu unit bus sekolah ukuran tiga perempat dan akan segera difungsikan, sedangkan dua unit lagi saat ini dalam proses pengadaan,” kata Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar.
Ia menjelaskan bus tersebut akan berfungsi layaknya Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), dimana mereka yang putus sekolah bisa melanjutkan pendidikan nBersambung ke Halaman 7
Opini
2
SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
Kekuatan Manusia Dengan Amal Sedekah
S
Rokhman Oleh : M Ivan Aulia
e d e k a h merupakan suatu yang dilakukan manusia untuk selalu berbagi untuk kebaikan. Rezeki tidak akan melimpah jika tidak memberi makan dan minum. Bukan hanya berbagi dengan hadiah tetapi penuh senyuman. Kebanyakan manusia bersapa di jalan agar senantiasa memiliki kekuatan emosi begitu gembira. Sedangkan bagi yang berpimpin di depan orang tentu saja mengamanahi kepada anggota untuk menggerakan program peduli sesama yang diadakan oleh pihak tertentu. Biasanya sering mengadakan buka bersama dengan anak yatim, tentu lebih optimal dibandingkan dengan agenda penggalangan dana yang terjadi setiap ada musibah. Hal ini menunjukan bahwa manusia yang telah menjalani sedekah, maka Allah senantiasa meridhoinya dan diberinya pahala. Banyak kisah yang membuktikan kekuatan dan keajaiban pada orang-orang gemar bersedekah. Banyak yang semakin kaya dengan sedekah, banyak juga yang sembuh dari sakit panjangnya dan kembali muda dengan kekuatan sedekah, tak sedikit pula yang karirnya melejit dan rizkinya berlimpah dengan sedekah. Bisa dibayangkan betapa dahsyatnya kekuatan sedekah jika mampu membuat kekayaan
kita, kesehatan kita, jabatan, dan kepimpinan kita semua menjadi berkah. Seorang pemimpin mestinya punya filosofi gemar memberi: more you give you get, semakin banyak memberi, semakin banyak ia akan menerima. Sebab hakikat memberi aalah menerima (giving in receiving). Sedekah atau memberi dengan spektrum yang lebih luas, bukan hanya memberi upah atau gaji, tetapi memberi perhatian, saran atau sumbangan pemikiran, paling tidak sedekah dengan senyuman. Saya juga melihat kebaikan memberi itu sebagai sebuah energi, sebagaimana hukum energi yang lain, ia kekal adanya. Maksudnya, kebaikan yang kita berikan tidak akan pernah hilang, hangus atau kedaluwarsa, selalu ada, dan kekal adanya. Seperti kata Einstein, energi tidak bisa diciptakan dan tidak bisa dimusnahkan. Energi memberi (sedekah) akan kembali ke kita atau keluarga kita, atau orang-orang yang kita cintai. Artinya, energi kebaikan itu tampil dalam bentuk dan perwujudannya yang berbeda pada waktu yang berbeda pula. Itulah alasannya mengapa para orang tua, saya, juga Ada selalu berpesan, “Nak, berbuat baiklah kepada siapapun dengan ikhlas, jangan berharap balasan. Kalaupun yang kamu bantu (pemberian) tidak membalas, maka Tuhan tidak tidur, orang lain akan membalasmu. Jika tidak juga ada orang yang membalas kebaikanmu, maka yakinlah Allah Mahaadil, ada orang lain yang kelak akan membalas keluargamu dan orang-orabng yang di sekitarmu. Kata kuncinya meski sebesar dzarrah dan membalas kebaikanmu, dengan cara-Nya dan pada saatnya.” Sebagai pemimpin kita bisa mengandalkan kekuatan pen-
garuh dengan hanya menaikkan gaji (upah) atau fasilitas lain dari tahun ke tahunm betapapun cara itu ada limitnya. Jika seorang pemimpin menggunakan pendekatan fasilitas dab jebaujab gaji regular ‘untuk membeli’ pengaruh orang-orangnya, maka kesetiaan anak buah akan sangat bercitra rasa materialis. Model pendekatqan ini juga tidak edukatif, karena kesetiaan anak buah hanya terjadi jika ada kompensasi materi, bukan berjiwa memberi kontribusi apalagi ‘mengabdi’. Hubungan buruk kepimpinan transaksional ini sering
kami plesetkan: obah-upahmamah (kerja-upah-makan). Ketika diminta kerja ekstra, si karyawan pasti meminta uang makan dan lemburan, jauh dari citra rasa keikhlasan ‘memberi’. Materi memang bukan segala-galanya, tetapi tanpa materi semua pekerjaan anda untuk pemimpin tidak akan berjalan efektif. Materi di tangan seseorang pemimpin bukanlah alat untuk ‘membeli’ loyalitas orang-orangnya, akan tetapi materi adalah sarana untuk menyalurkan rasa kepedulian dan spirit berbagi secara tulus kepada orang-
orang yang dipimpin. Hal yang tak kalah penting untuk direnungkan adalah, pemberian tidak mesti dengan uang, bisa juga perhatian, paling tidak dengan senyuman. Cobalah sesekali berkunjung spontan ke rumah salah satu karyawan, bisa menjadi kejutan yang selalu dikenang. Pengalaman memberi staf sedikit bantuan ketika pindahan rumah kontrakan, memberi pinjaman DP rumah, mentraktir ketika ulang tahun, atau mengajak lunch sambil meminta masukan ternyata sangat dikenang oleh beberapa anak buah dengan kesan
yang amat mendalam. Padahal kita sudah jauh hari melupakannya. Sesungguhnya Allah SWT berfirman dalam surat AlBaqoroh ayat 254 yang artinya “Wahai orang-orang yang beriman! Sebarkanlah sebahagian dari apa yang telah Kami berikan kepada kamu, sebelum tibanya hari (kiamat) yang tidak ada jual beli padanya dan tidak ada kawan teman (yang memberi manfaat), serta tidak ada pula pertolongan syafaat dan orang-orang kafir, mereka itulah orang-orang yang zalim”
Sedekah sebagai nilai berbagai sangat tinggi. Jangan pernah menyangka bahwa setiap engkau berinfaq dan shodaqoh memiliki nilai pahala sangat berlimpah. Selain sedekah kita melakukan sholat Sunnah dan berdoa agar Allah selalu memberkahinya. Setiap hari yang mengapai hidayah yakni pandai mengambil hikmah. Karena hikmah sedekah sebagai indikasi dalam kebaikan.
nyamanan bagi mereka dalam berburu rupiah. Para buruh informal bagaikan “sepah pembangunan”. Di balik megahnya kota-kota besar, sumbangsih mereka sering kali dikesampingkan. Pekerjaan mereka diganjar dengan upah rendah, berubah-ubah, dan ilegal (tidak sah). Majikan kerap menghindari keterikatan, baik personal, emosional, maupun profesional, sehingga jaminan kerja dan upah minimum bukan termasuk muatan perjanjian kedua belah pihak. Dengan demikian, selain sosial, para buruh informal juga mengalami penderitaan psikologis serta finansial. Padahal, tidak selamanya stereotip negatif melekat pada diri mereka. Pembangunan perkotaan ditopang oleh bekerjanya masyarakat kelas bawah, sehingga problem pengangguran di perkotaan bisa diminimalisir. Barang tentu realitas ini memperlihatkan anomali. Di satu sisi, peran dan fungsi mereka tidak bisa diabaikan. Namun di sisi lain, keberadaan mereka hanya dipandang sebelah mata. Sebenarnya apa yang dilakukan Hart telah melahirkan anggapan bahwa mereka yang bekerja di sektor informal tidak memiliki masa depan dan identik dengan “urban poor”. Klasifikasi Hart terlalu simplistis, seolah sektor formal dan informal terpisah dan mandiri. Padahal dalam realitasnya, terjadi interaksi yang intens antara keduanya, di mana salah satu bagian dalam sebuah sektor tercipta dan tumbuh dari sektor lain. Oleh karena itu, daripada menerbitkan PP yang cenderung berpotensi “mengebiri” hak buruh informal, lebih baik pemerintah mengembangkan logika kreatif.
Problem-problem sosial yang melilit mereka dapat diurai dengan memperluas peluang kerja, memberikan perlindungan serta meningkatkan kesejahteraan. Guna memformulasikan langkah strategis, taktis, dan kontekstual dalam menghadapi dinamika sosial masyarakat, kota perlu mendapat redefinisi dan reinterpretasi. Bagaimana pun juga, kota merupakan jejaring logika simbolis yang memuat identitas sosial, kultural, juga politis. Hal ini dilakukan sebagai penegasan bahwa sektor formal dan informal saling mengisi dan melengkapi.
*Menulis adalah sebuah keterampilan antara akal dengan tangan. Saat ini sedang belajar di SMAN 10 Surabaya. Saya seorang penulis di tengah berkebutuhan khusus (Disabilitas).
Anomali Buruh
B
Oleh : Riza Multazam Luthfy elakangan, para buruh di berbagai daerah kerap menggelar demonstrasi. Dalam aksi tersebut, mereka menuntut pemerintah untuk segera mencabut PP No. 78/2015 tentang Upah. Mereka menilai bahwa selama ini, kerja buruh “dihargai” sangat murah. Hal ini menggambarkan bahwa ruang dan tata kota tidak mendukung eksistensi para buruh, terutama buruh informal. Regulasi, kebijakan pemerintah, dan konstruksi sosial seolah mengerdilkan peran orang-orang dengan skill dan pendidikan yang rendah. Mereka yang disebut unskilled worker sebab miskin kapabilitas dan pengetahuan tersebut selalu berupaya menyesuaikan diri dengan kehidupan urban yang serbakeras. Saat proses involusi beragam sektor membuat lapangan kerja menyempit, sektor informal adalah pilihan paling logis dan realistis. Ironisnya, banyak oknum justru memanfaatkan keadaan. Akibat godaan konsumerisme materialistis dan rasionalisme sekularistis, mereka rela mempekerjakan orang-orang dengan upah yang sangat rendah, bahkan tidak manusiawi. Sistem kapitalistik telah membuka ruang yang demikian lebar, sehingga manusia dianggap aset dan komoditas empuk. Barang tentu persepsi seperti ini berpotensi mereduksi hak manusia. Segala macam bentuk diskriminasi dihalalkan, asal mendatangkan keuntungan politis, sosial, serta finansial. Ini menunjukkan bahwa pemerintah belum mampu menciptakan
mekanisme pengamanan dalam rangka menjamin buruh informal supaya terbebas dari berbagai bentuk kezaliman. Seiring ketidakberdayaan menghentikan berbagai perilaku yang merusak mental dan masa depan anak bangsa, pemerintah justru memperkeruh suasana dengan menerbitkan peraturan perundang-undangan yang merugikan buruh informal. Padahal, berdasarkan konsep demokrasi, pemerintah dituntut berperan aktif dalam menjaga ruang publik yang sehat dengan menghormati hak buruh informal dan tidak membiarkan mereka terombang-ambing dalam permainan
politik identitas. Klasifikasi Hart Munculnya pendekatan dualistik terhadap profesi manusia merupakan prakarsa Keith Hart pada permulaan tahun 1970-an yang menjadi dasar teoritis sebagian besar literatur. Dalam analisa liberal dan neo-klasik ekonomi dunia ketiga, terminologi sektor formal dan informal berhasil dilembagakan. Sektor formal menampung seluruh kegiatan perekonomian yang terorganisir, terdaftar, dan terlindungi oleh hukum. Adapun yang tidak memenuhi kriteria ini ter-
WAKTU-NYA CARI JODOH Kirimkan profil dan photo, serta kriteria pasangan idaman anda, untuk dimuat di kolom biro jodoh HW. email : birojodoh.waktu@gmail.com
HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya
masuk sektor informal. Batasan ini memunculkan penafsiran bahwa pegawai, PNS, TNI, dan Polisi berada di sektor formal. Sedangkan pedagang kaki lima (PKL), penarik becak, tukang parkir, pengamen, pedagang pasar, tukang ojek, buruh tani, buruh bangunan, dan pelacur dapat masukkan dalam sektor informal. Distingsi di atas turut menentukan prasyarat bekerja di kota-kota besar. Ijazah dan gelar akademik menjadi kunci kesuksesan seseorang. Di luar sistem formal sekolah, profesi bergengsi dan menjanjikan tidak mungkin terjangkau. Akibatnya, kota menu-
tup akses bagi orang-orang kecil. Kota merepresentasikan logika sepihak yang mengukuhkan stigma berdasarkan latar belakang akademis, sosial, dan kultural. Di lingkungan perkotaan, interaksi sosial terjalin dalam konsep opisisi biner: kekalahan dan kemenangan, sehingga basis sosial masyarakat menjadi rapuh. Selama ini, kota menunjukkan minimnya kondisi kerja yang adil dan memuaskan bagi duapertiga tenaga kerja di Indonesia yang bekerja di sektor informal. Dengan cakupan skema jaminan sosial yang sangat terbatas, kota kurang mampu menjanjikan ke-
*Riza Multazam Luthfy, Mahasiswa Program Doktor Ilmu Hukum UII Yogyakarta. Karyakaryanya bertebaran di beberapa media, seperti Kompas, Jawa Pos, Republika, Suara Merdeka, Seputar Indonesia, Suara Pembaruan, Lampung Post, Koran Jakarta, Jurnal Nasional, Sinar Harapan, Kedaulatan Rakyat, Minggu Pagi, Koran Merapi, Tribun Jogja, Harian Jogja, Joglosemar, Bali Post, Pikiran Rakyat, dan lain sebagainya. Kumpulan tulisannya bisa dirunut di rizamultazamluthfy. blogspot.com
Pengaduan Masyarakat: Kami menerima pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik baik pemerintah maupun swasta di wilayah Cianjur dan Bandung. Dengan format SMS ketik: PMHW(spasi)NAMA LENGKAP(spasi)ISI PENGADUAN. Kirim SMS ke 081563204242 Opini/Essay/Artikel: kirim opini/essay/artikel/karya sastra (puisi/cerpen) beserta foto dan profile singkat penulis email opini: opini@waktunews. com | email sastra: sastra@waktunews.com
Penerbit: PT. Wira Cipta Pribadi | Komisaris: | Pribadi, Wiryawan | Direktur Utama: | Deni Abdul Kholik | General Manager/ Pemimpin Redaksi: Deni Abdul Kholik | Pimpinan Perusahaan: Setiawan | Redaktur Pelaksana: Ricky Susan | Koordinator Liputan: - Andika | Redaktur: DJ Aulia Jatnika | Reporter: Ismat Nasrulloh, Ruslan Ependi, Putra Lugina Sukma, Syamsuri | Divisi Kerjasama: Nugraha, Wahyudin. | Divisi Online: Ihsan Subhan | IT: Muhamad Redy | Manager Iklan : Indra Arfiandi | AE : Vanya Gladis | Manager Pemasaran: Asep Juanda. | Pemasaran : Gunawan, Yudi Priatna. | Sekretaris Redaksi: Novi | Keuangan: Rahmat Hidayat | Layouters/Design: Roy R Permana, Ario Rosmana | Perwakilan Jabar | Kepala Biro : Fazar Kurniawan | Reporter: Rustandi, Nur Cahyani, Jacky. | Sirkulasi: Deni Marantika | Distribusi: Cecep Rustandi. Office : Jl. Didi Prawira Kusuma No. 3 Cianjur – Jawa Barat | email : redaksi.waktu@gmail.com / redaksi@waktunews.com | sirkulasi iklan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 email: iklan@waktunews.com
REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER
Cianjur Pintar
3
SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
KILAS PENDIDIKAN Peduli Generasi Penerus, Harus Ada Pembinaan Secara Menyeluruh CIANJUR – Kenakalan remaja memang bukan perkara yang asing di telinga kita dari dulu sampai sekarang. Malah kini, kenalan semakin parah, kenalan remaja kini sudah menjurus kearah kriminal. Oleh karena itu, guna menekan angka kenalan remaja mereka harus lebih meningkatkan pengamalan akhlak. Hal itu disampaikan, Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur , Tatang Supriatna, guna meminimalisir tingkat kenakalan remaja di Cianjur, yaitu, dengan melakukan pembinaan secara menyeluruh dan menganjurkan siswa terus mengaji. Tatang Supriatna mengatakan, Untuk mengantisipasi kenakalan remaja, para siswa harus terus mengaji jangan gengsi. “Kebanyakan siswa selepas pendidikan di tingkat Diniah, biasanya enggan mengikuti pengajian karena gengsi, harusnya, siswa terus belajar mengaji ke mesjid,” kata dia. Dia mengatakan yang paling fundamental dalam pembentukan karakter adalah lingkungan keluarga dan lingkungan sekitar atau masyarakat. Untuk itu perlu adanya keterlibatan dari berbagai pihak secara menyeluruh. “Orangtua harus sama-sama mengawasi dan mendidik anak dalam beragama yang baik, seperti yang sedang digalakan di Cianjur, semarak sholat berjamaah, dan mengaji,” kata dia. Dilain pihak diapun mengatakan, peran sekolah terutama bukan hanya mendidik anak cakap dalam intelektual, sisi lain yang harus diperhatikan lebih utamanya adalah, pendidikan ahklak yang baik di sekolah masing-masing. “Kedepan mungkin dipandang perlu kami membuat surat edaran kepada sekolah, dan para orang tua, dengan berisikan nasihat, atau intruksi anjuran untuk wajib mengaji di setiap mesjid. Dimana siswa bertempat tinggal, dan membuat laporan kepada sekolah, semacam buku catatan amal-amalan yang baik,” tegas dia. Lebih lanjut ia mengatakan tidak ada kata lain selain pembinaan secara menyeluruh dan keterlibatan semua pihak, agar membagi tugas sesuai dengan perannya masing-masing. “Intinya harus ada ketegasan dari orang tua, untuk mendorong anak dan mau mengintervensi anak supaya terus mengaji di mesjid,” pungkas dia. Ismat Nasrulloh
CINTA LINGKUNGAN: Siswa SD Negeri Peteuy Condong 1 bersama guru dan kepala sekolah membuat lubang biopori sebagai salahsatu pelajaran cinta lingkungan.
Siswa Harus Cinta Lingkungan Ismat Nasrulloh nasrulohismat@gmail.com
Tatang Supriatna Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur
CILAKU – Musim hujan yang terus menerus serta bencana tanah longsor dan banjir yang terjadi dimana-mana di wilayah Cianjur, membuat sejumlah sekolah dan Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Cianjur bekerjasama mencegah atau mengendalikan bahaya tanah longsor dan banjir. Seperti yang dilakukan Sekolah
Dasar Negeri Peuteuy Condong 1 Cibeber, kemarin. Mereka guna mencegah bahaya tanah longsor dan banjir dengan menerapkan biopori, menanam pohon, serta tidak membuang sampah sembarangan. Kepala Sekolah SD Negri Peuteuy Condong 1, Rahmat Edya Mulyadi mengatakan, dalam peningkatan kesadaran masyarakat dalam pengendalian lingkungan hidup, pihaknya menerapkan program pencegahan di lingkun-
gan sekolah. Selain itu juga sebagai pembelajaran kepada anak didiknya tentang lingkungan. “Untuk melaksanakan kegiatan ini, kami kerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Cianjur. Kami pun meminta bantuan berupa pengadaan bibit pohon, tempat sampah, bio kompos, dan biopori, sebagai saranan penyuluhan terhadap anak dari sejak kecil, tentang peduli terhadap lingkungan,”kata dia.
STAI Al-Azhari Gelar Seminar Nasional
CIANJUR – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Azhari Cianjur menggelar Seminar Nasional yang mendatangkan narasumber Prof Ahmad Tafsir, Minggu (12/03) lalu. Seminar bertema, Bagaimana Peran Sarjana Muslim Dalam Menjaga Kedaulatan NKRI, Dalam mempertahankan Stablitas Negera diikuti oleh sejumlah mahasiswa serta alumni STAI Al-azhari ini disambut baik sejumlah peserta yang memenuhi gedung audiotorium sekolah tinggi tersebut. Selain mahasiswa dan alumni acara ini dihadri juga sejumlah dosen dan staf pengajar. Dalam paparannya, Prof Ahmad mengungkapkan, berbagai pemahaman mengenai eksistensi para sarjana pendidikan islam harus peka dengan perkembangan jaman yang terbuka. Alumni STAI Al-Azhary yang berkecimpung di dunia pendidikan harus diposisikan dengan akhlak yang baik. Karena masalah pendidikan di Indonesia adalah mengubah paradigma pada akhlak bukan kepada IPTEK Keadaan indonesia sedang gawat
ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU
ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU
SEMINAR NASIONAL: STAI AL-Azhari menggelar seminar nasional dalam rangkaian pembentukan wadah alumni sekolah tinggi tersebut.
dikarenakan nilai-nilai akhlak melai terkuras, NKRI harus disoroti dengan filsafat bukan secara politik,” kata Prof. Ahmad Tafsir, dalam pemaparannya. Sementara itu, acara seminar nasional ini juga sebagai rangkaian acara pengukuhan sebuah wadah alumni dari angkatan pertama hingga angkatan tahun 2015 Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Azhary Cianjur. Acara tersebut dimotori Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STAI Al-Azhary, guna mempererat tali silaturahim antara alumni dan mahasiswa
yang masih aktif, dengan berbagai kegiatan yang lesehan dan diskusi bersama. Presiden Mahasiswa (Presma) (BEM) STAI Al-Azhary, Abdulah Baehaki mengatakan, pihaknya terus melakukan berbagai kegiatan guna membantu pihak kampus dalam suksesi penerimaan mahasiswa baru, termasuk reuni akbar sebagai publikasi kepada alumni. “Acara ini digelar dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahim alumni dan mengingatkan kembali kenangan suasana kuliah di AlAzhary” katanya kepada Har-
ian Waktu, kemarin. Salah seorang alumni angkatan 2014, Anggi Pratama mengatakan, adanya reuni akbar dan seminar nasional ini diharapkan dapat mengkordinir alumni STAI Al-Azhary untuk mampu berperan aktif dan berkontribusi dalam kehidupan bermasyarakat dan bisa menyikapi problematika yang terjadi saat ini secara bijak dengan solusi yang baik dan bermanfaat. “Selain temu kangen sama sahabat-sahabat yang sudah lama tidak ketemu, saya juga sangat setuju dengan pemaparan yang disampaikan oleh Prof. Ahmad Tafsir, dan sangat relevan dengan kondisi saat ini, yang seharusnya sarjana bisa bersikap seimbang, dalam menyikapi gejala nasional yang sedang bergejolak,”kata dia. Acara tersebut, kemudian dilanjutkan dengan deklarasi Ikatan Keluarga Alumni (IKA) STAI AL-Azhary Cianjur untuk melegitimasi adanya Ikatan Alumni Ini, yang sejak awal keberadaan alumninya masih belum terikat dalam suatu komunitas. Ismat Nasrulloh
Dia menuturkan, dalam proses pendidikan terhadap anak tentunya, tidak melulu diberikan dalam proses belajar mengajar, melainkan ditambah dengan membiasakan perilaku hidup baik, dan peduli lingkungan. “Anak-anak diarahkan untuk mencintai lingkungan, menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan, dan diajarkan membuat bio kompos, supaya anak bisa memilah sampah organic
Mendorong Kualifikasi Guru Paud CILAKU - Dari data Pengawas Paud dan TK UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Cilaku tahun 2016, ada 71 Pendidikan Usia Dini (Paud) Terpadu di Kecamatan Cilaku 100 persen adalah swadaya masyarakat. Dengan demikian angka partisipasi kasar sudah hampir mencapai 80 persen. Pengawas PAUD/TK UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Cilaku, Ida Saidah mengatakan, dengan jumlah TK 20, Kelompok bermain 40, Satuan PAUD Sejenis (SPS) 10, dan 1 Tempat Penitipan Anak (TPA) semua didirikan oleh masyarakat atau yayasan. “Ini menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat sangat bagus dan mendukung di Kecamatan Cilaku,” ujar dia. Dia mengatakan dari kelas ipikasi kondisi berdasarkan data yang ada, pihaknya lebih fokus untuk memaksimalkan program peningkatan sumber daya manusia dengan mengadakan diklat berjen-
jang dan memfasilitasi guru untuk mendapat pendidikan sarjana Paud. “Diklat berjenjang salah satu upaya untuk meningkatkan pendidikan generasi bangsa terutama kompetensi guru Paud. Kita akan dorong para guru Paud agar selalu meningkatkan kompetensi,” katanya. Dia mengatakan langkah tersebut harus dilakukan, pasalnya guru Paud yang ratarata basis pendidikanya saat ini SMA, mereka harus diberikan kesempatan untuk meraih gelar yang tinggi. “Hampir semua guru berpendidikan terkhirnya SMA, sehingga perlu peningkatan kemampuan agar mereka bisa lebih baik lagi dalam membimbing dan mengajar anak-anak, jika salah kan dikhawatirkan bisa ber-
18 Januari & 11 April 2017 Harga $ 2600 (Belum Termasuk Perlengkapan)
15 Februari 2017 Harga $ 3125 (Belum Termasuk Perlengkapan)
Hotel Mekah : Rayyana Ajyad *4 Hotel Madinah : Safir Saha *4 Hotel Istambul : Bursa *4 Pesawat : Turkey Airlines
Hotel Mekah : Rayyana Ajyad *4 Hotel Madinah : Safir Saha *4 Hotel Yerussalem : Hollyland *4 Pesawat : Saudi Arabian | Etihad Airlines | Royal Dyar
PERSYARATAN KELENGKAPAN DOKUMEN BAKAL CALON ANGGOTA DPR/DPRD PROVINSI/ DPRD KABUPATEN/ KOTA PARTAI NASDEM TAHUN 2019-2024
3.
4.
Pasfoto berwarna, Jaket Partai Nasdem; Latar Putih ukuran 3x4 (3 lembar) ukuran 4x6 (3 lembar) Fotokopi Ijazah/STTB SMA Sederajat/ Pendidikan Terakhir;
5. 6.
Surat Keterangan sebagai pemilih form model AA1 (Kelurahan) Formulir-formulir Kelengkapan Model BB, BB II
7. 8. 9.
Surat keterangan Sehat Rohani dan Jasmani Surat Keterangan Bebas Narkoba (BNN) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
10. 11. 12.
Surat Keterangan Pengadilan Negeri Setempat Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Print Out Jumlah Anggota KTA Partai Nasdem
13.
Soft Copy File Persyaratan No. 1 sampai dengan No, 11
Umroh Perdana
2017 2016
Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) diperbesar; Fotokopi Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Nasdem, diperbesar;
23 November 18-27-28 Desember 11-18-25 Januari 7-14-21-28 Maret 1-8-15-22-29 Februari 4-11-18 April
Estimasi Keberangkatan
1. 2.
Pembayaran Umroh PT. Kindai Tour & Travel Bank Mandiri Jakarta No. Rek : 121.00.0580489.7 (IDR) No. Rek : 121.00.0554.100.2 (USD)
dan an-organic,” ujarnya. Pembiasaan siswa ini tentu harus juga dilakukan penerapan di rumah. Pihaknya mendorong supaya para orang tua pun faham akan kesadaran menjaga lingkungannya. “Alhamdulilah, orangtua mereka tertarik dengan apa yang dilakukan oleh sekolah, dan insya Alloh kami arahkan kepada orangtua agar di rumahnya juga membudayakan ramah terhadap lingkungan,” pungkasnya. Ismat Nasrulloh
Harga Mulai
$ 2000 Harga Belum Termasuk Perlengkapan
Pembayaran Haji PT. Kindai Tour & Travel Bank Mandiri Jakarta No. Rek : 009.004.189.5 (IDR) No. Rek : 009.004.325.8 (USD)
9 Mei 2017 Harga & 2530 (Belum Termasuk Perlengkapan)
14 Maret 2017 Harga $ 2530 (Belum Termasuk Perlengkapan)
Hotel Mekah : Rayyana Ajyad *4 Hotel Madinah : Safir Saha *4 Hotel Casablanca : Mogador *4 Pesawat : Emirates | Etihad Airlines
Hotel Mekah : Rayyana Ajyad *4 Hotel Madinah : Safir Saha *4 Hotel Cairo : Barcelona *4 Pesawat : Saudi Arabian | Etihad Airlines | Royal Dyar
Hotel *4
Double Triple Quad
$2100 $1975 $1875
(Rp. 24.937.500)
Hotel *5
Double Triple Quad
$2550 $2350 $2225
(Rp. 29.592.500)
Keterangan: Biaya Perlengkapan
dampak buruk bagi peserta didik. Karena bukan hal yang mudah mengarahkan anak, apalagi usia mereka rentan,l dan harus serius memahami psikologi anak,” katanya. Dia berharap dengan mendorong kualifikasi guru Paud, maka dengan sendirinya bisa memajukan sekolahnya dan bisa meningkatkan manajemen pengelolaan Paud. “Sarana sebagus apapun jika tidak ditunjang dengan sumberdaya yang baik tetap aja ga bakalan maju,” kilahnya. Dalam hal ini, kata dia, pemerintah berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan baik dari segi sarana maupun prasarana. “Guna memenuhi 8 standar Paud, itu harus meningkatkan kualitas pengajar dengan pemenuhan pendidikannya,’ pungkasnya. Ismat Nasrulloh.
Iklan dan n Langgana 085 722 299 883
Rp. 1.000.000
Kurs Dollar: 1 USD - Rp 13.200 PT KINDAI TOURS & TRAVEL Perwakilan Penjualan Umrohh & Haji (Cabang Cianjur) Gg. Ikhlas Rt 1/013 Desa Limbang Sari Kec Cianjur Kab Cianjur Email: kindai.tourstravel@yahoo.com Web: www.kindai-travel.com
HP 087861061413
adv@waktunews.com
4
Cianjur Ngawangun Lembur RI DESA KERTASARANG BA KEC SINDANG
SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
7 Program Gerakan Keagamaan DESA Kertasari, Kecamatan Sindangbarang, menjadi desa ke 59 dari 360 desa dan kelurahan di Kabupaten Cianjur yang dikunjungi Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar dan rombongan Pemerintah KAbupaten (Pemkab) Cianjur.
Dalam kegiatan ”Cianjur Ngawangun Lembur (CNL)”, kali ini bupati menyampaikan keinginanya, di Cianjur terciptanya peradaban Akhlakul Karimah, yang menjadi indikatornya yaitu, 7 program gerakan keagamaan dengan melak-
sanakan Shalat subuh berjamaah, Ashar mengaji (menghafal Al Qur’an). Gerakan Mencintai Anak Yatim. Gerakan Cianjur Anti Maksiat Aku Suka Shodaqoh, Peduli Fakir Miskin dan, Gerakan Mewujudkan Kampung Peradaban Akhlaqul Karimah.
Dalam kesempatan tersebut, bupati juga melakukan dialog secara langsung dengan warga masyarakat terkait pembangunan kemasyarakatan diwilayahnya. Ricky Susan
DISORBAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar memberikan sorban kepada Kepala Desa Kertasari Kecamatan Sindangbarang.
SIMBOLIS: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar memberikan bantuan secara simbolis kepada Kepala Desa Kertasari Kecamatan Sindangbarang
DIALOG: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar saat berdialog dengan warga Desa Kertasari dalam kegiatan Cianjur Ngawangun Lembur.
PEMAPARAN: Bupati Cianjur saat memaparkan 7 Program Gerakan Keagamaan.
PENGUKUHAN: Bupati Cianjur saat mengukuhkan pengurus DKM Masjid setempat
BINCANG: Bupati Cianjur saat berbincang dengan salah seorang siswi sekolah dasar di Desa Kertasari Kecamatan Sindangbarang.
BANTUAN: Ketua TP PKK Kab Cianjur, Ratu Eliesye Irvan memberikan bantuan kepada pelajar di Desa Kertasari Kecamatan Sindangbarang.
TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur
Rp3.000
facebook Harian Waktu
@twitter @HarianWaktu
path Harian Waktu
istagram Harian Waktu
EDISI : 21 | SELASA | 14 MARET 2017
Terduga Teror Itu Mengaku Penjual Susu
KILAS
Zacky
zacky.harianwaktu@gmail.com
BANDUNG – Tim gabungan Densus 88 Anti Teror dan Polda Jabar menggeledah dua lokasi rumah terduga jaringan teroris di Bandung, kemarin. Kedua lokasi tersebut jadi tempat tinggal dua orang terduga teror peledakan bom panci di sekitar Taman Pandawa, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Senin (27/2) lalu. Rumah pertama yang digeledah adalah tempat tinggal Soleh Abdurahman yang terletak di Jalan Jamika, Gang Bahpian, Babakan Ciparay, Kota Bandung. Lokasi kedua adalah kontrakan di Jalan Kebon Gedang, Kelurahan Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung. Di lokasi tersebut diketahui merupakan kontrakan Agus Sujatno, terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Anti Teror awal pekan lalu. Sejumlah warga yang “Hasil (penggeledahan) dari rumah S, kita menemukan serbuk-serbuk bahan pembuat bom, senapan angin dan tiga buah HP. Sasarannya Mapolda Jabar,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, kemarin. Tim gabungan yang melakukan penggeledahan ini terdiri dari Densus 88 Anti Teror, Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Jabar, Sat Brimob, serta jajaran Polrestabes Bandung. Total personel yang diterjunkan mencapai 200 orang. Penggeledahan ini bermula dari pemeriksaan Cucu, istri dari almarhum Yayat yang meninggal
Deddy Mizwar Wakil Gubernur Jawa Barat
Wagub Pastikan Kahatex Mulai Lakukan Pembongkaran BANDUNG – Wagub Jawa Barat Deddy Mizwar memastikan PT Kahatex mulai membongkar bangunan di atas Sungai Cikijing. Bangunan tersebut berada di dalam pabrik tekstil tersebut dan jadi salah satu pemicu meluapnya air Sungai Cikijing hingga mengakibatkan banjir di kawasan Rancaekek, Kabupaten Bandung. “Untuk PT Kahatex, sebagian sudah dibongkar, mungkin bertahap,” kata Deddy Mizwar usai menghadiri rapat koordinasi dengan OPD Pemprov Jawa Barat di Aula BPSDM Jawa Barat di Kota Bandung seperti dilansir Antara, kemarin. Menurut dia, perjanjian kesiapan PT Kahatex membongkar bangunan di atas Sungai Cikijing dilakukan langsung dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla. “Kalau dengan kami, kami hanya saja, itu perjanjiannya sama Pak JK. Jadi kalau sampai tidak direalisasikan berarti selesai itu, negara seolah tidak ada hukum,” terangnya. Demiz menuturkan ada berbagai faktor yang menyebabkan banjir di kawasan Rancaekek, salah satunya adalah ditutupnya Sungai Cikijing oleh bangunan yang didirikan oleh PT Kahatex. “Belum juga karena itu (PT Kahatex) banjir (di Rancaekek), jadi jangan dulu menjustifikasi dulu ya,” jelasnya. Ia mengatakan Pemprov Jabar telah melakukan berbagai cara untuk mengatasi banjir salah satunya melalui penanganan bersama banjir Bandung Raya. “Proses kerja sama ini dimulai dengan penganggaran di masing-masing daerah,” ujar Demiz. Sebelumnya, Pemprov Jabar bersama lima kabupaten/kota seperti Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang menyepakati permodelan numerik atau rencana aksi multipihak implementasi pekerjaan (RAM-IP) yang akan menjadi panduan dalam penanganan banjir di kawasan itu. Fazar/Net
Unpad Siap Terus Gali Potensi Pangandaran PANGANDARAN – Universitas Padjadjaran (Unpad) berkontribusi mengembangkan wilayah Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Pangandaran lewat dua program penyelenggaraan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Unpad-Pangandaran, serta rencana pengembangan kawasan Geopark di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Seperti disampaikan Biro Humas dan Protokoler Unpad, kemarin, dua program tersebut semakin dikuatkan melalui serangkaian penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Kementerian, unsur Pemerintahan Provinsi dan Kabupaten, serta dengan tingkat bisnis. Acara penandatanganan dilakukan pada hari ini di Kampus sementara PSDKU Unpad-Pangandaran di Desa Cikembulan, Kecamatan Sidamulih. Acara tersebut dihadiri Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, dan jajaran pejabat lain beserta segenap pimpinan Unpad. Terkait penyelenggaraan PSDKU, program ini sebagai salah satu upaya Unpad dalam meningkatkan pembangunan wilayah Jabar, khususnya daerah Priangan Timur. Bekerja sama dengan Pemprov Jabar, Pemkab Pangandaran kemudian menyediakan lahan seluas 20 hektare di Cintaratu, Kecamatan Parigi, untuk pembangunan kampus Unpad di Pangandaran dan selama pembangunan berlangsung, aktivitas perkuliahan untuk sementara waktu dilaksanakan di daerah Cikembulan, Kecamatan Sidamulih. “Unpad mulai menyelenggarakan kegiatan akademik di Pangandaran pada tahun ajaran 2016/2017 dan ada lima program studi yang dibuka di Pangandaran, yakni Ilmu Komunikasi, Administrasi Bisnis, Perikanan, Peternakan, dan Keperawatan,” tulis pihak rektorat Unpad dalam keterangan persnya, kemarin. Pembukaan PSDKU Unpad-Pangandaran ini juga sangat diapresiasi oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. Pada saat peresmian kampus Agustus 2016 lalu, Gubernur mengaku kagum melihat proses pendirian PSDKU Unpad-Pangandaran dan meski baru direncanakan setahun lalu, PSDKU Unpad-Pangandaran sudah dapat menerima mahasiswa baru. Jumlah pendaftar PSDKU sendiri cukup besar. Sementara Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata pun berharap, kehadiran Unpad di Pangandaran dapat mendorong pembangunan di Pangandaran. “Kami mengharapkan kerja sama ini dapat membawa Kabupaten Pangandaran sejajar dengan kabupaten lainnya di Jawa Barat dan Indonesia,” ungkap Jeje. Sementara terkait rencana pengembangan Geopark Pangandaran, ada beberapa potensi bentang alam, keragaman hayati, dan budaya di Kabupaten Pangandaran yang layak menjadi wilayah Geopark Global versi UNESCO. Berdasarkan data dari Pusat Penelitian Geopark dan Kebencanaan Unpad, wilayah Kabupaten Pangandaran yang terdiri atas 10 kecamatan ini secara geologi umumnya terdiri atas batuan gamping/karst yang bersifat klastik (sedimentasi). Zacky
Ist
GELEDAH : Tim gabungan Densus 88 Anti Teror dan Polda Jabar menggeledah dua lokasi rumah terduga jaringan teroris di Bandung, kemarin.
saat berjibaku dengan polisi di Kantor Kelurahan Arjuna. Sebelumnya, Yayat sempat meledakkan sebuah bom panci yang menyebarkan paku di Taman Pandawa. Yayat dan Cucu diketahui datang ke Bandung, sekitar satu pekan sebelum peledakan. Mereka mencari kontrakan dan usaha baru. Keduanya datang terpisah, Yayat menggunakan sepeda motor sementara Cucu memakai bus. Yusri mengungkapkan, keduanya sepakat bertemu di rumah adik kandung Cucu. Dari sana Yayat bakal menjemput Cucu untuk mencari kontrakan. Yayat juga, kata Yusri, menitip pesan apabila dirinya tidak kembali maka dia mempersilahkan istrinya meminta bantuan SA (Soleh) untuk mencari kontrakan. Dia juga menitipkan uang Rp800.000 kepada Cucu untuk modal usaha dan makan dua anaknya. Karena tidak kunjung datang, Cucu menjalankan amanat Yayat. “Cucu mengetahui bahwa Yayat yang menjadi pelaku bom panci setelah berada di rumah SA,” terang Yusri. Setelah melakukan penggeledahan di rumah Soleh di Gang Bahpian. Tim gabungan kepolisian kemudian melakukan penggedeledahan di kontrakan Agus Sujatno yang terletak di Jalan Kebon Gedang. Menurut warga setempat, Ujang Mahmud, terduga teroris Agus Su-
jatno tidak menunjukan perilaku mencurigakan. Terlebih saat dia merakit bom. “Ya terakhir ketemu saya itu waktu pas dia ke sini, pakai motor lewat ke sana,” ungkapnya. Ujang menyebutkan Agus mengaku mengontrak di rumah tersebut, dengan alasan memiliki proyek pengerjaan listrik. Tetapi, kata Ujang, dalam ruang kontrakannya itu tidak ditemukan barang elektronik saat barangbarang milik Agus dipindahkan oleh pemilik kontrakan ke kamar lantai dua karena sudah lama ditinggalkan dan ada penghuni baru. Agus diduga berperan sebagai perakit bom karena keahliannya di bidang elektro. “Hanya ada kardus yang berisi secarik surat lamaran pekerjaan dengan nama Andri,” papar Ujang. Sementara itu Kapolsek Batununggal Iptu Jayasman membenarkan, adanya penangkapan dan penggeledahan di rumah kontrakan terduga teroris tersebut. Agus pun diketahui mengontrak di dua lokasi berbeda yang jaraknya tak terlalu jauh. “Satu di RT 01 rumah kontrakan dan satu lagi di RT 03 diduga sebagai tempat merakit bom di RW yang sama. Dia mengangku di RT 01 mengaku bernama Agus dan RT 03 Andri,” paparnya. Jayasman menambahkan, barang bukti yang disita di dua lokasi itu adalah mug listrik, pakaian, buku jihad dan karpet. Zacky/Net
ASN Wajib Ikuti Pelatihan Minimal 20 Jam BANDUNG – Pengembangan Sumber Data Aparatur Sipil Negara (ASN) mutlak dilakukan. Hal itu disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur saat menghadiri Rakor di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), kemarin. Asman mengatakan, saat ini pihaknya tengah merancang upaya terkait peningkatan kualitas ASN tersebut, salah satunya yaitu dengan mewajibkan ASN mengikuti pelatihan minimal 20 jam per tahunnya. “Makanya ASN ke depan, saya bilang harus yang betul-betul punya keahlian keterampilan, kalau perlu dia lebih pintar dari rakyatnya. Jadi ibaratnya,
dalam setaun ASN perlu ‘masuk bengkel’ minimal 20 jam, jadi ada yang rusak-rusak diperbaiki di situ,” ungkap Asman Abnur di kantorBPSDM Jabar, Jalan Windu, Kota Bandung, kemarin. Karena itu Asman menekankan, ke depannya setiap ASN harus memiliki keahlian atau keterampilan sesuai bidang dan wilayah kerja yang ditekuninya. Selain itu, lanjut Asman, para ASN juga harus merubah pola pikirnya dari mindset ‘penguasa’ menjadi ‘pelayanan’ bagi masyarakat. “Masyarakat sekarang itu menuntut ASN yang melayani, sehingga tidak ada lagi model birokrasi yang priayi. Mari kita ubah menjadi ASN yang berjiwa hospitality,” kata Asman. Asman yakin, dengan sistem
pendidikan yang teratur itulah, akan menghadirkan aparatur yang lebih profesional lagi. “BPSDM kunci keberhasilan ASN kita tingkatkan terus perannya. Badan ini tempat memperbaiki arah dan kualitas ASN kedepan. Polanya harus kita rubah, kita balik, (pejabat) jangan dilantik dulu, tapi dididik dulu,” pungkasnya. Terkait hal tersebut, Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar mengatakan, bahwa reformasi birokrasi sebagai upaya melakukan pembaharuan aspek ketatalaksanaan, dan sumber daya manusia aparatur, menuntut terwujudnya Pemerintahan yang efektif dan efisien. Karenanya sebagai konsekuensi logis, para ASN dituntut memiliki kompetensi teknis,
RAKOR: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur bersama Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar usai menghadiri Rakor di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), kemarin.
manajerial, sosial kultural, dan Pemerintahan pada bidang dimana Ia bekerja. “Pengembangan dilakukan melalui pendidikan, pelatihan, job training, seminar, lokakarya,” katanya. Lewat berbagai upaya terse-
but, diharapkan akan hadir ASN yang kapabel yang memiliki Kompetensi managerial seperti pengetahuan ketrampilan, sikap, atau prilaku yang terukur dalam memimpin dan mengelola unit organisasi. Zacky
Netty Bantah Tulis “Putraku Malaikat Surgaku” BANDUNG - Beredarnya pesan berantai via aplikasin WhatsApp berjudul “Putraku Malaikat Surgaku” yang menyebutkan istri Gubernur Jabar Netty Prasetiyani Heryawan sebagai penulisnya, mendorong Ketua TP PKK Jabar tersebut harus menyampaikan klarifikasi. Netty membantah dirinya menulis dan menyebarkan pesan berantai tersebut. Ia mengaku tidak tahu menahu siapa yang menyebarkan pesan berisi cerita inspiratif dan religius mengenai ibu dan putranya itu. “Tulisannya memang sangat menyentuh dan bagus, tetapi agar tidak menjadi fitnah dan pembohongan publik, saya tegaskan bukan saya Netty Prasetiyani Heryawan penulisnya dan bahkan Ketua Tp PKK Jawa Barat saya tidak pernah menuturkan kisah itu kepada
siapapun baik lisan maupun tertulis,” jelas Netty dalam siara pers yang diterima Harian Waktu. Pesan berantai “Puteraku Malaikat Surgaku” berkisah mengenai pengakuan seorang ibu yang memiliki anak laki-laki yang secara akademis tidak pernah menonjol, tetapi secara ahlak terpuji dan memiliki jiwa empati tinggi. Diketahui tulisan tersebut sudah lama di-posting dan beredar secara viral. Zacky Berikut isi tulisan pesan yang sempat menjadi viral dan mengaitkannya dengan Netty Prasetiyani Putraku Malaikat Surgaku oleh: Dr. Hj. Netty Prasetiyani Heryawan (Isteri Kang Aher-Gubernur Jawa Barat) Putraku bukan si juara umum di sekolah, bukan bintang utama di pengajian, juga bukan pemain inti di lapangan futsal, dan tidak juga juara melukis ataupun pemenang lomba beladiri. Dia adalah anak-anak sepuluh tahun , kelas lima SD, yang senang bermain tiada henti, menikmati keciprak air hujan, mengayuh sepeda menantang angin, dan tak terlalu suka belajar (belajar dalam pengertian umum orang Indo-
nesia, yaitu membaca buku pelajaran sampai hafal titik koma nya). Ini menyebabkan rumahku tak punya banyak piala. Terkadang, sebongkah kecewa bergayut di hati, kecewa pada nilai matematikanya yg tak sempurna padahal soalnya gampang, kecewa pada hafalan surat pendek al quran yang masih salah, kecewa pada kegagalan gol karena tendangannya yg lemah. Mana pialamu , duhai kesayanganku? Allah, Tuhan yang kuimani berbisik lembut. _*”Kamu adalah ibu yang sangaaaaaaaaat jauh dari sempurna, dan putramu tak pernah menuntut lebih, dia ikhlas, tak melayangkan protes atas segala kekuranganmu, lalu kenapa kamu tak membalasnya dengan cara serupa? Kamu sedemikian banyak menuntut dari putramu,”*_ aku terkesiap. Sekawanan awan sedemikian rendah, gelap, hujan memberi aba-aba mau turun, aku tergopoh mencari jilbab, berlari ke jemuran. Dan disana…. putraku sedang membungkuk memungut jemuran yg berjatuhan, sebelum kusuruh. Aku tertidur pulas, terbangun mendengar suara berisik di kamar mandi, ternyata putraku sedang memandikan
adik bungsunya, berjongkok menyabuni jari-jari kaki adiknya, tanpa kuminta. Aku heran, kenapa rumah sedemikian damai, tak ada pekikan berebut mainan, ternyata putraku sedang bersimpuh di sudut kamar, membuatkan kapalkapalan kertas secara adil untuk ketiga adiknya. Embun dimataku mendesak keluar, ketika hujan turun deras dan putraku dilindungi payung lebar, berjalan ke rumah tetangga kemudian kembali dengan membawa daun sirsak untuk peningkat daya tahan tubuhku. “Empat belas lembar, udah kupilihin yang bagus-bagus, biar mama cepet sembuh” tangannya terulur menyerahkan daun sirsak, , aku terkapar lemah kala itu. Mataku menghangat, kuterima dengan seksama, seperti pak presiden menerima bendera pusaka. Terimakasih putraku, engkau telah memberi piala, dan ini adalah sebenarbenarnya piala, piala yang sesungguhnya untukku. Nak, ijinkan aku mencium tanganmu, sebagai wujud permohonan maaf atas segala tuntutanku... *Putra putri yang shalih- shalihah... juara yg sesungguhnya.* #sebuah refleksi bagi orang tua.
Hukum & Politik
A2
SELASA | 14 MARET 20174website: www.waktunews.com
Primajasa Rem Blong, 3 Tewas Zacky
zacky.harianwaktu@gmail.com
PURWAKARTA – Tiga orang tewas dan seorang terluka berat dalam kecelakaan maut yang disebabkan bus PO Primajasa rute Garut-Jakarta diduga rem blong dan menabrak angkutan kota serta lima sepeda motor di turunan Ciganea, Kabupaten Purwakarta, kemarin. Tiga korban tewas langsung dievakuasi ke rumah sakit umum daerah Bayu Asih, Purwakarta. “Tapi identitas semua korban belum kami dalami,” kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Purwakarta Ipda Udin Samosir, kemarin. Adapun penyebab kecelakaan maut tersebut, kata Udin, sesuai dengan hasil pemeriksaan saksi penumpang. “Dugaan kuat dan hasil pemeriksaan sementara akibat rem blong,” papar Udin. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu bus Primajasa nopol B 7095 YL mengalami rem blong saat berada di turunan Ciganea hingga menerobos ke jalur berlawanan di Jalan Basuki Rahmat, Purwakarta. Saat memasuki turunan sebelum Jembatan Cikao,
ujar Udin, bus itu sudah memencet klakson beberapa kali. Tetapi, karena di jalur yang akan dilewatinya banyak kendaraan, sopir akhirnya nekat melakukan tindakan contraflow atau melawan arah. Tabrakan beruntun pun tak bisa dihindarkan. “Angkot dan lima motor terseret hingga sekitar 40 meteran,” tutur Udin. Sejumlah korban selamat mengungkapkan sangat syok oleh peristiwa kecelakaan maut tersebut. “Saya sudah liat bus itu zig zag pas di turunan Ciganea, tapi saya enggak nyangka bakal nerobos lawan arah,” ungkap supir angkot jurusan CiganeaSimpang Muchtar (34) yang juga menjadi korban. Akibat diseruduk bus itu, angkot berwarna merah yang dikendarainya rusak parah. Namun beruntung ia bersama sejumlah penumpang angkot lainnya selamat. Mereka mengalami syok berat atas kejadian ini. “Saya syok pisan (banget) pas keluar mobil lihat banyak motor dan orang berserakan. Saya sampai gemeteran,” ungkap Muchtar. Bus baru berhenti sekitar 200 meter dari lokasi
tabrakan pertama. Dua unit motor masih terjebak di bawah bus tersebut. Kabarnya 9 orang dilarikan ke rumah sakit akibat kecelakaan maut tersebut. Tiga orang di antaranya tewas di lokasi. “Korbannya sekitar sembilan orang. Tadi yang tewas di lokasi tiga orang,” kata salah seorang saksi mata di lokasi. Sementara itu Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, yang datang ke lokasi kejadian, menuding rem blong yang dialami bus Primajasa diduga karena manajemennya salah urus. Kepala Perwakilan PT Jasa Marga Purwakarta, Vanky, berjanji mengurus pembiayaan korban meninggal dan luka berat. “Yang meninggal, santunannya Rp 25 juta per orang. Dan yang luka berat dapat biaya perawatan dengan nilai klaim Rp 10 juta per orang,” ujarnya.Zacky/Net.
REM BLONG: Akibat rem blong bus Primajasa tabrak angkot dan sepeda motor, dalam peristiwa ini 3 orang tewas seketika. IST
PO Primajasa Siap Bertanggung Jawab
KILAS Polres Indramayu Cokok Dua Pengedar Sabu INDRAMAYU – Dua pengedar narkotika jenis sabu dicokok petugas Satnarkoba Polres Indramayu. Dari tangan SR (37) dan SF (30) disita barang bukti tiga paket sabu bersama alat isapnya yang disembunyikan di kamar indekosnya. SR terpantau polisi melakukan transaksi di Jln Kapten Arya, Kota Indramayu. Sedang SF ditangkap dari hasil pengembangan petugas terhadap SR. "Sabu disimpan di kamar kos. Kita menggeledah kamarnya setelah pelaku sempat membantah,” tutur Kasubag Humas Polres Indramayu AKP Heriyadi, kemarin. SR dan SF ditangkap setelah polisi menerima informasi dari masyarakat. Di wilayah kota sering dijadikan tempat transaksi narkoba jenis sabu. “Kami lalu menyelidiki nama-nama yang diperoleh dalam informasi. SR ditangkap tak lama setelah bertransaksi. SF menyusul kemudian setelah kita mengembangkan pemeriksaan. Keduanya anggota jaringan sabu dalam kota, sedang kita telusuri terus,” tutur Heriyadi. SR dan SF dijerat Pasal 114 ayat (1) jo 112 ayat (1) Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Polres Indramayu juga terus mengembangkan penyidikan dan penyelidikan karena dugaan peredaran narkoba di wilayah kota sudah makin marak dan memprihatinkan. “Saya imbau warga berhati-hati. Para orang tua juga awasi anakanaknya. Ini karena sasaran narkoba adalah anak-anak muda,” tutur Heriyadi.Fazar/Net
IST
UNGKAP: Polres Indramayu ungkap sindikat narkoba di kalangan remaja.
BANDUNG – Manajemen Perusahaan Otobus (PO) Primajasa memastikan siap bertanggungjawab dan menyantuni seluruh korban kecelakaan maut di Kabupaten Purwakarta. Bus Primajasa jurusan GarutJakarta Nopol B 7095 YL yang dikemudikan oleh Rusmana (34) menubruk angkot dan lima sepeda motor di Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan
Sindangkasih, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, kemarin. Akibatnya tiga orang meninggal, dan satu orang luka berat serta beberapa orang luka-luka. Humas PO Primajasa Deden Galih menyebutkan, insiden kecelakaan yang terjadi di Purwakarta sangat disesalkan pihaknya. Untuk itu, PO Primajasa siap bertanggungjawab. "Kita siap berikan biaya pengobatan dan santunan
bagi para korban," katanya kemarin. Pihaknya meminta maaf yang sebesar-besarnya bagi keluarga korban. Selain itu, manajemen pun mengklarifikasi jika kernet dan sopir bus Primajasa maut tidak melarikan diri. "Sopir dan kernet sama sekali tidak kabur, tetapi takut jika terjadi main hakim sendiri oleh warga,"
ujarnya. Kecelakaan bus Primajasa mengakibatkan 3 orang meninggal dan beberapa mengalami luka. Korban meninggal semuanya adalah pengendara motor masing-masing atas nama Eliatur Tampubolon pengendara sepeda motor, Abdul
Ari Rahman dan Egi Rusandi. Sedangkan yang mengalami luka ringan Jul Dwi Pratama (6), warga Kampung Seula Eurih Desa Bunder Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, penumpang sepeda motor dan Enceh (60), warga Kampung Gunung Buleud RT 01/01 Desa Ciririp, Kecamatan Sukasari Kabupaten Purwakarta yang saat itu menumpangi angkot.Zacky/Net
Polres Karawang Dalami Kasus Pencabulan 23 Bocah KARAWANG - Polres Karawang masih mendalami kasus pencabulan terhadap 23 bocah Karawang yang diduga dilakukan OM (27). Dari 23 korban, baru 12 orang yang sudah dimintai keterangan dan dimasukkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Keterangan 11 anak lainnya akan menyusul. Kasatreskrim Polres Karawang AKP Maradona mengimbau agar warga Karawang melaporkan jika masih ada korban lain dari kejahatan pelaku OM. "Sebaiknya masyarakat berani melaporkan jika memang anaknya menjadi korban pelaku OM karena bisa saja dari 23 korban yang sedang kita tangani masih ada korban lainnya," katanya, kemarin. Menurut Maradona, pelaku mengaku korban yang dicabuli hanya 23 anak, namun penyidik kepolisian meragukan keterangan pelaku. Alasannya, pelaku selalu berpindah tempat dan baru di tempat tinggal terakhir yaitu di Kecamatan Klari aksinya ketahuan. "Kan bisa saja dia melakukan juga di tempat lain di mana se-
belumnya dia pernah tinggal. Makanya saya mengimbau warga Karawang untuk melapor. Bisa melapor langsung ke Polres atau ke Polsek terdekat," jelasnya. Sebelumnya, OM yang juga buruh pabrik ini ditahan pihak ke-
polisian setelah ketahuan mencabuli 23 bocah di Kecamatan Klari, Karawang. Pelaku mengaku melakukan aksi bejatnya selama satu tahun. Pelaku melakukan perbuatan tersebut dengan modus memberikan jajanan kepada kor-
bannya. Selain itu, pelaku juga menggunakan modus sebagai pelatih sepak bola. Korban akan dikeluarkan dari tim sepak bola jika menolak dicabuli. Kasus pencabulan ini terungkap pekan lalu, setelah jajaran Polres Karawang menang-
kap OM (27), seorang buruh pabrik, karena diduga mencabuli sedikitnya 23 bocah laki-laki yang semuanya merupakan tetangga pelaku. Perbuatan pelaku yang merupakan warga Kecamatan Klari, Karawang, ini diketahui setelah salah seorang korban mengeluhkan sakit saat buang air. Setelah didesak orang tuanya, korban akhirnya mengaku habis dicabuli OM di rumah kontrakan pelaku. Mendengar pengakuan itu, orang tua korban bersama warga lainnya langsung membawa pelaku ke balai desa setempat. "Waktu kita sidang di desa pelaku tidak mengakui perbuatannya, makanya kita bawa ke kantor polisi," kata N, salah satu orang tua korban. Menurut N, setelah mengetahui anaknya yang masih kelas II SD menjadi korban pencabulan, dirinya bersama warga lainnya mendata seluruh anak yang sempat dicabuli oleh buruh pabrik itu. Dari hasil pendataan itu, sebanyak 23 anak di desa setempat mengaku pernah dicabuli pelaku.Fazar/Net
Bandung Raya
A3
SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
Jabar Butuh Manajemen Bencana yang Baik BANDUNG – Rentetan peristiwa bencana alam yang terjadi di sejumlah wilayah di Jawa Barat dinilai bisa diminimalisasi seandainya Indonesia, utamanya Jabar memiliki manajemen bencana yang baik. Jabar merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki tingkat kerawanan bencana cukup tinggi. Sejumlah bencana alam kerap terjadi di Jabar seperti banjir, longsor dan lainnya. Seperti longsor yang melanda kawasan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yod Mintaraga mengatakan, dibutuhkan pendekatan terpadu dalam upaya menangani masalah bencana di Jabar. “Bencana alam di Jabar ini kan salah satunya disebabkan karena kondisi geografis. Dengan kondisi alam ini, Jabar menjadi daerah rawan bencana, bahkan daerah dengan kategori paling rawan di level nasional,” ungkap Yod. Penanganan banjir maupun longsor menurut Yod, dapat dilaksanakan secara komprehensif. Salah satu solusinya adalah melalui
perbaikan kualitas lingkungan hidup. “Perbaiki juga tata guna lahan sesuai fungsinya, misalnya kawasan konservasi harus dipertahankan menjadi kawasan konservasi, jangan sampai diubah menjadi kawasan permukiman sebagaimana terjadi di KBU (kawasan Bandung Utara),” ujar Yod. Yang tak kalah pentingnya kata Yod adalah tugas pemerintah dan seluruh pihak maupun elemen terkait di luar pemerintah untuk gencar mengkampanyekan gerakan pentingnya mengubah perilaku buruk terhadap lingkungan. "Perubahan perilaku masyarakat sangat penting, salah satu yang simpel dan kurang disadari adalah kebiasaan buruk membuang sampah sembarangan," terangnya. Sebelumnya Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher) mengingatkan status Jabar yang dalam keadaan siaga darurat bencana banjr dan tanah longsor. Pernyataan ini tertuang pada surat penetapan bernomor 360/284-BPBD dan ditandatangani tanggal 1 November 2016.
BANDUNG – Ketua Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Jabar Yod Mintaraga meminta seluruh kader Golkar di seluruh kota/kabupaten di Jabar untuk segera memperkuat jaringan di dapil masing-masing guna memenangkan Golkar pada pesta demokrasi di Jabar menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi Jawa Barat 2018 mendatang. “Semua kader partai Golkar di daerah harus perkuat jaringan di daerah masing masing. Baik Itu jaringan struktur maupun kelompok masyarakat di daerah,” jelas Yod kepada wartawan, kemarin. Ia menjelaskan, saat ini yang harus segera dilakukan oleh kadernya di daerah adalah merapatkan barisan dengan menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Hal itu menurutnya sangat penting sehingga kadernya mampu menyentuh semua kalangan, baik kelompok pemuda, perempuan, ulama, guru, nelayan, maupun petani. “Semua elemen masyarakat harus diperkuat, termasuk jaringan, para pensiunan baik sipil maupun TNI. Terutama yang punya potensi besar untuk mensukseskan calon gubernur yang diusung partai Golkar,” ujarnya. Dalam pelaksanaannya, ia berharap kader partai berlambang pohon beringin ini harus dekat dengan masyarakat, bahkan hingga pada lapisan RT maupun RW. Lebih lanjut Yod pun mengatakan, saat ini partai Golkar komitmen mengusung Dedi Mulyadi (Bupati Purwakarta) maju di Pilgub Jabar 2018 mendatang. Sehingga penguatan jaringan para kader partai Golkar sangat diperlukan. “Kader Golkar harus dekat dengan masyarakat, silahkan lakukan silaturahmi dengan masyarakat dan seluruh lapisan masyarakat lainnya,” paparnya. Tidak hanya itu, anggota fraksi IV DPRD Jabar ini menginstruksikan seluruh kader di daerah juga harus mengintegrasikan kegiatannya dengan anggota DPRD di wilayah masing masing. Sehingga penguatan pun ada dalam satu barisan. “Setiap anggota fraksi harus mengkoordinasikan kegiatan dengan pimpinan di masing masing kabupaten kota, agar ada dalam satu gerak langkah dan barisan,” jelasnya. Sementara itu dihubungi di tempat yang berbeda, Ketua DPD TK II Golkar Kota Cimahi, Ali Hasan mengatakan, sesuai imbauan ketua fraksi DPRD Jawa Barat, maka DPD Partai Golkar Kota Cimahi telah mempersiapkan pokja pengkaderan sampai ketingkat RW. Bahkan pokja akan dikukuhkan tangal 2 April 2017. “Ada sekitar 700 kader yang disiapkan, mereka akan tersebar di tiap tiap RW,” katanya. Menurutnya hal ini sangat penting untuk membentuk jaringan, terlebih nantinya di tiap tiap RT akan juga dibentuk. “Ini sebagai bentuk penguatan jaringan di seluruh lapisan masyarakat. Semua ini kita siapkan dalam rangka Pilgub yang akan datang juga pemilihan presiden dan pemilihan legislatif,” pungkasnya.Nur Cahyani
Untuk itu, Aher menghimbau kepada kepala daerah kota kabupaten se-Jabar untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan tindakantindakan preventif yang diperlukan. “Kepada masyarakat saya berpesan untuk selalu ber-
waspada mengingat rekomendasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sampai bulan Mei 2017 curah hujan di berbagai daerah di Jabar cukup tinggi,” pesannya.Nur Cahyani
Satpol PP Segel Tower Ilegal di Banjaran
KILAS BANDUNG Demi DM, Golkar Perkuat Jaringan
“Provinsi Jawa Barat dalam keadaan siaga darurat bencana alam banjir dan tanah longsor, terhitung mulai tanggal 1 november 2016 sampai dengan 29 Mei 2017,” ungkapnya. Menurutnya, penetapan status darurat ini kelak akan berpengaruh pada kemudahan administrasi/mekanisme penggunaan anggaran untuk penanggulangan bencana. Diungkapkan Aher, status ini berdasarkan rapat koordinasi antara Pemprov Jabar dengan para pemangku kepentingan dan instansi terkait pada 4 september 2016 lalu, serta hasil evaluasi terhadap bencana alam banjir dan longsor yang terjadi di beberapa wilayah di Jabar. “Saya instruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jabar melaksanakan upaya-upaya kesiapsiagaan keadaan darurat, sehingga mampu meminimalisasi potensi dampak bencana melalui penanganan yang bersifat cepat, tepat dan terpadu, seusai ketentuan peraturan perundangan,” katanya.
BANDUNG – Petugas Satpol PP Kabupaten Bandung melakukan penyegelan terhadap menara telekomunikasi atau base transceiver station (BTS) seluler tak berizin di RW/RT 02/05 Kampung Citereup, Desa Neglasari, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, kemarin. Kepala Satuan Satpol PP Kabupaten Bandung Usman Sayogi mengatakan penyegelan ini merupakan bentuk penegakan peraturan daerah, mengingat masih ada kontraktor BTS yang nakal dengan tak mengindahkan perizinan. "Kami dapat usulan dari ormas, media juga kita akan benahi menara tak berizin sesuai dengan Perda 16 tahun 2009 tentang tata bangunan dan Perda nomor 22 tahun 2009 tentang pedoman penataan menara seluler," kata Usman di lokasi penyegelan. Menara setinggi 42 meter tersebut baru selesai dibangun pada medio Februari 2016 lalu, di atas lahan 10x10 meter yang disewakan oleh warga setempat. Menara BTS untuk salah satu perusahaan telepon seluler tersebut belum dilengkapi dengan perangkat radio, sehingga belum beroperasi. "Ternyata sampai sekarang perizininannya masih dalam proses (belum keluar izin mendirikan bangunan), milik dari Huawei yang dibangun oleh PT Kartika Asri Prima (KAP) sebagai subkontraktor di Kampung Citereup.
RUSTANDI/HARIAN WAKTU
SEGEL: Petugas Satpol PP Kabupaten Bandung menyegel salah satu pemancar yang berdiri secara ilegal
Biar pun yang bersangkutan sudah punya rekomendasi, tapi dari data yang diberikan bukan rekomendasi untuk pembangunan," ujarnya Usman mengatakan, agar menghindari kesalahpahaman. Pemilik BTS yang sudah berizin pun, masih harus melakukan pelaporan kepada Satpol PP. "Untuk menyampaikan bahwa
titik-titik BTS yang bersangkutan sudah berizin, apalagi yang belum memiliki rekomendasi, harus jelas," katanya Perwakilan dari PT Kartika Asri Prima sub kontraktor BTS Huawei, Sri Budi Utomo mengatakan alasannya yang ingin segera menggeber pembangunan BTS. Terkait perizinan, pihaknya pun telah mengajukan kepada pihak ber-
wenang. "Kita sudah ajukan, tapi belum selesai,tadinya saya berharap menara sudah selesai, izin juga sudah selesai, sekarang kita akan ikuti aturannya," katanya. Sementara itu Bupati Bandung Dadang M Naser menginstruksikan kepada Satpol PP untuk melakukan penyegelan atau penurunan menara tower yang berdiri tanpa izin. "Terkait
maraknya pendirian menara telekomunikasi yang belum melengkapi perizinan harua ditindak atau diturunkan," ujarnya. "Kalau hanya berbekal izin warga, bukan berarti bebas mendirikan tower karena sesuai dengan perda perizinan dikeluarkan pemkab Bandung setelah berkomunikasi dengan beberapa dinas dan angkasa pura" pungkasnya.Rustandi
Dalem Bandung Jadi yang Pertama Distribusikan Rastra
RUSTANDI/HARIAN WAKTU
RASTRA: Bupati Kabupaten Bandung Dadang M Nasser secara simbolis kepada warga penerima beras rastra
SOREANG – Bupati Bandung, Dadang M. Naser, melepas armada pendistribusi beras sejahtera (rastra) 2017 dalam acara Sosialisasi dan Launching Program Subsidi Rastra bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Tingkat Kabupaten Bandung di halaman Gedung Mohamad Toha, kemarin. Kabupaten Bandung menjadi kabupaten pertama yang melaunching atau mendistribusikan rastra untuk tingkat Provinsi Jawa Barat. Sebelumnya Pemprov Jabar sendiri sudah mendistribusikan rastra pada Kamis (9/3). Setelah itu diikuti oleh Kabupaten Bandung, kemarin. Pada 2017 pengelolaan Rastra di kabupaten yang dijuluki Dalem Bandung tersebut semula ditangani Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan (BKP3), tapi kini dialihkan ke Dinas Sosial sebagai salah satu Program Penanganan Kemiskinan. Dadang mengharapkan, Dinsos Kabupaten Bandung terus mengawasi dan mengawal program Rastra 2017 ini. “Seringkali ketika
ada harga murah, penyalurannya tidak tepat sasaran, orang yang tidak berhak bisa mendapatkan rastra, yang penting lancar dalam penyetoran ke Bulog, ini pandangan yang salah,” tegasnya Menurutnya pada 2017 ini, Kabupaten Bandung telah mendapatkan alokasi pagu subsidi rastra sejumlah 168.246 KPM, alokasi tersebut berbeda dibandingkan tahun lalu yaitu sebanyak 186.940 RPSM. Penurunan tersebut merupakan hasil dari verifikasi dan validasi dari Kementerian Sosial yang tertuang dalam Sistem Informasi Konfirmasi Data Sosial Terpadu (Siskada I). “Kita patut berbangga hati dengan adanya penurunan 18 ribu keluarga miskin, hal ini mengisyaratkan bahwa masyarakat Kabupaten Bandung secara bertahap keluar dari kemiskinan yang mana harus dipandang sebagai hal yang positif,” tukasnya. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bandung Nina Setiana mengatakan, dalam laporannya pada 2016, alokasi subsidi raskin
Kabupaten Bandung adalah 186.240 RTSPM dengan quantum 30.726.600 kg yang terbagi 11 bulan (2.793.600 kg /bulan) dan realisasi penyaluran 100%. Jumlah subsidi yang dialokasikan dari APBD Kabupaten Bandung kurang lebih sebesar Rp18,5 miliar. Untuk Tahun 2016 seluruh desa sudah memenuhi kewajibannya atau tidak ada tunggakan. Nina mengapresiasi Kecamatan Pangalengan, Paseh, Kertasari, Cimaung, Kutawaringin yang berdasarkan penilaian Tim Koordinasi Rastra dan Bulog telah memenuhi kewajibannya dengan predikat Tepat Bayar, Tepat Sasaran dan Tepat Administrasi Rastra 2016. “Dinas Sosial Kabupaten Bandung akan tetap berupaya berkoordinasi dengan Kementerian Sosial agar pagu yang 168.246 KPM ini dapat diformulasikan kembali sehingga memenuhi rasa keadilan dan tidak melanggar peraturan perundang-undangan,” jelasnya. Rustandi
SLRT Siap Layani Warga Kabupaten Bandung BANDUNG – Sebagai salah satu prioritas pembangunan, penanggulangan kemiskinan menjadi salah satu isu strategis Pemkab Bandung. Untuk mewujudkan itu, lewat program dari Kementerian Sosial melalui Dinas Sosial, Pemkab Bandung telah memiliki Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT). Bupati Bandung Dadang M Naser mengatakan, SLRT bisa menjadi solusi terpadu untuk berbagai permasalahan yang ada di masyarakat. Menurutnya, saat ini, penanganan masalah yang disebabkan kemiskinan masih ditangani oleh masing-masing sektor. Melalui SLRT, ia berharap penanganan masalah sosial dapat terintegratif, komprehensif, lebih efektif, tepat sa-
saran dan lebih maksimal. “SLRT ini diharapkan bisa menjadi solusi tepat bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), kemiskinan, Penerima Bantuan Iuran (PBI) secara real time serta masyarakat yang mengikuti Program Keluarga Harapan (PKH),” ungkap Dadang usai acara Sosialisasi dan launching Beras Sejahtera (Rrastra) yang dipusatkan di Gedung Moch. Toha Komplek Pemkab Bandung, kemarin. Sebagai informasi, Kepala Dinas Sosial Nina Setiana menjelaskan SLRT untuk perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Bandung ini, merupakan sistem yang membantu masyarakat dan pemerintah daerah untuk
SLRT: Bupati Kabupaten Bandung Dadang M Nasser mengibarkan bendera tanda program SLRT siap diluncurkan.
RUSTANDI/HARIAN WAKTU
mengidentifikasi kebutuhan masyarakat miskin dan rentan. “Berdasarkan profil dalam
basis data, SLRT ini berfungsi untuk menghubungkan mereka dengan program-program pusat dan daerah, yang pal-
ing sesuai dengan kebutuhan mereka. SLRT juga membantu mengindentifikasi keluhan masyarakat miskin dan
rentan, melakukan rujukan, dan memantau penanganan keluhan untuk memastikan bahwa keluhan keluhan tersebut ditangani dengan baik,” jelasnya. SLRT di Kabupaten Bandung ini baru terbentuk pada 16 November 2016 lalu dan saat ini sudah memiliki 50 orang fasilitator. Namun jumlah tersebut tidak sepadan dengan 270 Desa dan 10 kelurahan yang ada di Kabupaten Bandung. Nina berharap, jumlah fasilitator yang terbatas ini, tidak mengurangi aktivitas layanan terhadap kebutuhan masyarakat. Dan secara sabilulungan, pihak terkait yang telah terintegrasi dengan SLRT, diharapkan juga bisa bekerjasama lebih optimal. Sementara itu, Kepala
Bidang Fakir Miskin Nia Nindhiawati menjelaskan untuk rencana kerja tahun tahun ini. SLRT akan melakukan pola kemitraan dengan program perusahaan lewat coorporate social responsibility (CSR), Badan Amil Zakat (BAZ), Advokasi Perbub tentang Alokasi Dana Perimbangan Desa (ADPD) yang mewajibkan seluruh Desa memiliki Pusat kesejahteraan sosial (Puskesos) dan Ambulance SLRT. “Selain itu di 2017 ini akan di adakan makan sehat gratis bagi fakir miskin, What Up (WA) Gateway dan Mobil sisir SLRT sabilulungan untuk layanan pendidikan,” imbuh Nia yang juga sebagai Manager SLRT Sabilulungan ini. Rustandi
A4 SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
Wilujeng Milangkala Ke-84 Sib! BANDUNG – Tepat hari ini, Selasa (14/3), klub kebanggaan jutaan bobotoh merayakan hari jadinya yang ke84. Ibarat menyambut pergantian tahun, manajemen Maung Bandung menggelar pesta kembang api bersama bobotoh di Stadion Sidolig, Jalan Ahmad Yani, yang merupakan markas tim, tadi malam. Berbagai ungkapan harapan disampaikan terhadap Maung Bandung di hari jadi ke-84. Mulai dari pengurus, jajaran pelatih, pemain, bobotoh hingga tokoh masyarakat. Intinya mereka berharap Maung Bandung kembali menjadi jawara di Indonesia lewat kompetisi resmi yang akan kembali digulirkan PSSI setelah dua tahun terakhir vakum akibat konflik organisasi dan sanksi FIFA. Manajer Persib Umuh Muchtar mengajak bobotoh untuk hadir di Stadion Sidolig untuk merayakannya dengan pesta kembang api, kemarin malam. “Ya, sebelum ulang tahun, kita adakan kembang api. Hiburan saja,” kata Umuh. Pentolan sekaligus Dirigen Viking Persib Club (VPC), Yana Umar mengatakan pihaknya tidak menyiapkan perayaan khusus dalam menyambut milangkala ke-84 Persib.
Namun dia mengungkapkan, besar harapan dalam benak setiap bobotoh melihat Persib kembali juara seperti saat meraih gelar ISL 2014 atau Piala Presiden 2015. “Yang jelas harapannya Persib bisa menjadi juara di kompetisi tahun (musim) ini,” kata Yana, kemarin. Kelompok suporter atau bobotoh yang memiliki basis anggota cukup besar itu sendiri tak melakukan perayaan khusus untuk menyambut hari jadi Maung Bandung. Harapan serupa juga diungkapkan Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman. Dia berharap momen hari jadi ke-84, Persib bisa menghasilkan kembali prestasi membanggakan. Djanur sendiri cukup optimistis Persib bisa bersaing di jalur juara pada kompetisi Liga 1 yang akan bergulir pertengahan April mendatang. “Kemarin sebenarnya harapan kami bisa juara Piala Presiden 2017 untuk dijadikan kado ultah Persib. Tapi meraih posisi ketiga juga sudah cukup baik. Semoga di kompetisi sesungguhnya kita bisa meraih prestasi membanggakan seperti waktu 2014 lalu (juara ISL),” ungkap Djanur. Sementara itu Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Zainuri Hasyim mengatakan, di luar acara pesta kembang api di Stadion Sidolig, kemarin, momen HUT ke-84 digelar sederhana di internal klub. Pihaknya hanya mengundang secara terbatas. Dari mulai pemain Pers-
Bow Tak Menyangka Sabet Best Young Player BANDUNG – Pada malam puncak Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Minggu (12/3) lalu, Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman naik podium sebanyak tiga kali. Djanur naik ke atas podium untuk mewakili Persib, Bobotoh dan Febri Hariyadi yang didaulat menerima penghargaan. Tiga penghargaan tersebut yaitu penghargaan Persib sebagai tim yang meraih peringkat ketiga. Lalu penghargaan untuk bobotoh sebagai suporter terbaik dan Febri Hariyadi yang didaulat jadi pemain muda terbaik. Febri yang tak bisa menghadiri acara seremonial tersebut mengaku kaget dan tak menyangka namanya diumumkan sebagai best young player di turnamen pra-musim tersebut. Namun begitu pemain yang karib disapa Bow itu bersyukur bisa mendapatkan predikat tersebut. Bow tak menyangka bisa menjadi pemain muda terbaik karena, dia harus bersaing dengan pemain muda berkualitas lainnya seperti duo pemain muda Arema FC Hanif Abdurrauf Sjahbandi dan Bagas Adi Nugroho, Terrens Priska Owang Puhiri (PBFC), serta rekan setimnya Gian Zola Nasrulloh. “Keinginan sempat ada, tapi memang tidak menyangka. Banyak, pemain muda yang bagus dari tim lain, jadi kemarin fokus berikan yang terbaik buat tim. Alhamdulillah dapat juga,” ungkap Febri. Bow menambahkan, prestasi yang diraihnya tidak lepas dari dukungan orangtuanya dan rekan-rekannya di Maung Bandung. Karena berkat mereka pemain berusia 20 tahun ini bisa menampilkan permainan terbaiknya. “Ini juga karena doa orangtua, keluarga dan semuanya. Terima kasih. Ini juga untuk tim, karena kerja keras selama ini dibantu oleh pemain lainnya dan pelatih yang beri kepercayaan, serta bobotoh yang mendukung terus. Terima kasih,” pungkasnya. Berikut daftar penghargaan dan hadiah: Best suporter: Persib (Rp100 juta) Wasit terbaik: Musthofa Umarella (Rp30 juta) Pencetak gol terbanyak: Cristian Gonzales 10 gol (Rp100 juta) Pemain muda terbaik: Febri Hariyadi (Persib Bandung) (Rp100 juta) Pemain terbaik Piala Presiden: Adam Alis (Arema FC) (Rp150 juta) Peringkat 4: Semen Padang (Rp500 juta) Peringkat 3; Persib Bandung (Rp1 miliar) Runner up: Pusamania Borneo FC (Rp2 miliar) Juara Piala Presiden: Arema FC (Rp3 miliar)
ib, pemain Diklat Persib, tim pelatih dan jajaran pengurus PT PBB. Zainuri menambahkan, awalnya momen hari jadi ke84 Persib akan dilaksanakan bersamaan dengan launching tim menghadapi kompetisi Liga 1. “Tadinya waktu mau dibarengin sama launching tim. Tapi karena persiapan launching belum selesai, maka besok (hari ini) jadinya syukuran saja,” papar Zainuri, kemarin. U n t u k launching tim sendiri, kata Zainuri terpaksa dimundurkan dan rencananya akan dilakukan pada 2 April mendatang. Soal tempat pelaksanaannya, PT PBB belum menentukan apakah akan dilaksanakan di Stadion Siliwangi seperti tahun lalu, atau di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dan Stadion Sidolig. “Masih dirapatkan. Karena kalau acara-acara ini perlu dipersiapkan secara matang,” jelasnya. Zacky
Setelah Drogba, Giliran Essien Dikaitkan dengan Persib BANDUNG – Mantan bintang klub papan atas Liga Premier Inggris Chelsea Michael Essien, dikabarkan sedang berada di Indonesia. Rumor langsung berkembang jika pemain 34 tahun itu akan bergabung dengan salah satu klub di Indonesia. Persib Bandung adalah salah satu klub yang santer dikaitkan dengan mantan pemain tim nasional Ghana tersebut. Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman pun mengakui ketertarikannya terhadap karakter permainan Essien sebagai gelandang tangguh di lini tengah. Apalagi, usianya masih cukup produktif. Akan tetapi, Djanur juga tidak secara tegas menyatakan bahwa pemain yang sempat memperkuat Real Madrid dan AC milan itu sedang terlibat negosiasi dengan Maung Bandung. “Mungkin dia sedang liburan di sini. Kalau (soal bergabung) dengan Persib, ya sabar, tunggu sajalah,” ujar Djanur.
Sementara itu Manajer Persib Umuh Muchtar membantah pihaknya akan merekrut Essien yang kabarnya sudah berada di Indonesia sejak Sabtu (12/3). Bahkan, Umuh mengaku kaget oleh kabar tersebut. “Itu isu dari mana, jangan lah bikin isu-isu tidak jelas,” ungkap Umuh. Essien dikabarkan sudah lolos tes medis yang menjadi salah satu syarat untuk bermain bersama Maung Bandung. Bahkan, proses negosiasi kontrak antara kedua belah pihak juga berjalan lancar meski tak disebutkan berapa gaji yang akan diterima gelandang asal Ghana itu selama satu musim. Namun begitu Umuh kembali membantah, menurutnya tidak ada laporan kepada dirinya yang menyatakan Persib akan merekrut Essien. Namun, Umuh mengakui pihaknya memang sedang membidik sejumlah nama pemain asing yang sedang dalam tahap negosiasi. “Tidak ada, lihat saja nanti
lah. Sampai sejauh ini pun tidak ada laporan kepada saya soal pemain itu (Michael Essien). Jangan d u l u l a h bikin isu-isu tidak jelas. Tunggu saja dulu, kita mengantisipasi biar pemainnya tidak lepas. Sabar saja dulu lah kalau sudah deal pasti akan kita umumkan,” tegas Umuh. Sebelumnya Persib memang sempat gagal merekrut sejumlah pemain asing bidikan. Di antaranya Patrick Dos Santos Cruz dan Vitor Saba yang keduanya merupakan pemain asal Brasil. Umuh sendiri tak ingin kejadian tersebut terulang kembali. Zacky
Michael Essien
Atep Evaluasi Diri Meski Bersinar di Piala Presiden
BANDUNG – Dari semua pemain Persib Bandung di turnamen Piala Presiden 2017. Atep bisa dikatakan salah satu yang penampilannya cukup ciamik, terutama sejak membela Maung Bandung di babak 8 besar lawan Mitra Kukar di Stadion Manahan, Solo, 25 Februari lalu. Total empat gol diciptakan Atep, termasuk golnya ke gawang Semen Padang FC yang tak hanya mengantarkan Persib menduduki peringkat ketiga Piala Presiden 2017, juga membuatnya tercatat sebagai pencetak gol terbanyak di Maung Bandung selama perhelatan Piala Presiden 2017. Koleksi empat gol Atep menjadikannya jadi pemain Maung Bandung paling produktif, diikuti oleh Sergio van Dijk dan Vladimir Vujoviv yang sama-sama mengemas tiga gol selama perhelatan Piala Presiden 2017. Meski banyak yang memuji penampilannya, namun Atep mengaku, masih memiliki kekurangan dan harus terus memperbaiki diri sebelum bermain di kompetisi sesungguhnya, Liga 1.
“Sebenarnya bukan target awal untuk jadi top skor di tim, sepertinya saya selalu memberikan yang terbaik, alhamdulillah bisa cetak gol lewat kaki saya,” ungkapnya. Kali pertama Atep mencetak gol bagi Persib ketika bermain melawan Mitra Kukar, di laga 8 besar atau perempatfinal tersebut dia memborong dua gol. Lalu satu gol lagi dia ceploskan ke gawang Pusamania Borneo FC (PBFC) saat leg kedua semifinal. Serta gol semata wayang Persib saat merebut tempat ketiga. Alhasil, Atep sangat berharap keran golnya bisa terus mengalir di berbagai ajang, tanpa terkecuali di Liga 1 2017 nanti. “Semoga bisa terus tidak hanya di Piala Presiden,” tegasnya. Lebih lanjut kendati gol tunggalnya ke gawang Semen Padang sangat krusial dalam membawa Persib meraih peringkat ketiga, namun bagi Atep gol yang paling berkesan baginya selama gelaran Piala Presiden 2017 ini adalah gol ke gawang Mitra Kukar. “Saya menilai gol terbaik lawan Mitra Kukar, yang heading malah, karena situasinya saya jarang mencetak lewat headingan lagi,” tandasnya. Zacky
Fans PSS Pun Layak Dapat Penghargaan BANDUNG – Pentolan dan Dirigen Viking Persib Club (VPC) Yana Umar menyampaikan rasa terima kasih kepada panitia pelaksana (panpel) Piala Presiden 2017 yang telah memberikan penghargaan suporter terbaik kepada bobotoh atau suporter Persib Bandung. Alih-alih senang oleh penghargaan tersebut, Yana justru menilai suporter fanatik PSS Sleman, Brigata Curva Sud (BCS), juga memunuhi syarat untuk meraih penghargaan sebagai suporter terbaik. Menurut Yana, suporter PSS sudah memperlihatkan kreativitasnya saat mendukung skuat berjuluk Elang Jawa ber-
tarung di babak penyisihan. Pasalnya, BCS memperlihatkan koreo 4D (empat dimensi) Elang Jawa yang merupakan julukan dari PSS Sleman, saat tim kesayangannya menjamu Persipura Jayapura di laga pembuka Piala Presiden 2017 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, 4 Februari lalu. “Tentunya kami ucapkan terima kasih dengan penghargaan yang diberikan kepada Bobotoh. Walaupun sebenarnya ada yang lebih layak menjadi suporter terbaik. Seperti BCS, walaupun tidak masuk (semifinal maupun final),” ujar Yana, kemarin. Terkait mengenai hadiah
Rp100 juta yang didapatkan dari suporter terbaik Piala Presiden 2017, Yana enggan memikirkannya. Ia akan menyerahkan sepenuhnya kepada PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) selaku perusahaan yang menaungi Maung Bandung. Sementara itu Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2017 Maruarar Sirait menjelaskan kenapa SC Piala Presiden memilih bobotoh Persib sebagai suporter terbaik. Menurut dia, sikap yang ditunjukkan bobotoh dengan tidak anarkis saat babak semifinal merupakan capaian yang luar biasa. Zacky
BOBOTOH : Panpel Piala Presiden 2017 memilih Bobotoh sebagai suporter terbaik, namun PSS pun layak mendapatkan penghargaan.
Waktu Cianjur
5
SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
Jasad Mahasiswa Unpas Ditemukan Syamsuri uri.cianjur@gmail.com
DITEMUKAN : Jasad Eko Haspari mahasiswa Unpas yang tenggelam di sungai Cisokan saat arung jeram berhasil ditemukan tim SAR.
SYAMSURI/HARIAN WAKTU
Pembangunan Pasar Ciranjang Ricuh CIRANJANG – Adanya pengrusakan bangunan fasilitas umum (WC) dan Mushola diatas tanah lahan milik kas Desa Ciranjang berbuntut panjang. Paguyuban Pedagang Gelanggang Ciranjang (PPGC) melaporkan pengrusakan tersebut ke Polsek Ciranjang. Ketua PPGC, Ayi Wahyudin mengatakan, laporan pengrusakan atas dasar dan pertimbangan sebagaimana yang diatur dalam perjanjian kontrak kerjasama Nomor : 600/37/PU/2015 antara Pemerintaha Desa (Pemdes) Ciranjang dengan PT Barokah Jaya Ciranjang dan CV. Bina Lestari sesuai dengan ketentuan sebelumnya. Menurut Ayi, untuk WC umum dan mushola, bukanlah termasuk pertokoan, dan telah mendapat ganti rugi dari pihak pengembang, dikonfensasi dengan rencana kepemilikan toko yang sedang dibangun, menjadi hak dan kewenangan Pemdes setempat. Apabila terjadi apa-apa, disarankan untuk mengeluarkan surat peringatan terlebih dahulu. "Minimalnya tiga kali berturut-turut melayangkan surat pemberitahuan terlebih dahulu, jangan seenaknya melakukan pembongkaran," ketusnya.
Ayi sebagai pihak PPGC menyebutkan, rencana sebelumnya dari konsep pembangunan Pasar Ciranjang, didalam setplan dua lantai berdasarkan aturan dan MoU yang sudah disepakati. Tapi dalam pelaksanaannya saat ini berubah, disulap setplannya jadi hanya satu lantai saja. Hal ini menurutnya menabrak aturan ataupu MoU yang telah disepakati, bahkan sudah beberapa kali dilayangkan surat permohonan pekerjaan pembangunan pertokoan atau pasar oleh pihak desa. "Pihak pengembang terus saja ngotot serta menabrak aturan. Mereka terus melaksanakan pembangunan yang difasilitasi oleh BPD Desa Ciranjang, harusnya bisa koordinasi terlebih dahulu dengan pihak desa dan beberapa pihak lainnya. Terutama para pedagang di Pasar Cirajang,” jelasnya. Sementara itu pihak Ketua BPD Desa Ciranjang, Dede Hermawan menjelaskan, sebelumnya sudah mengundang semua pihak untuk duduk bersama dan menyelesaikan apa yang dipersoalkan. Namun tidak ada tanggapan, bahkan Kepala Desa (Kades) tidak datang. Dede pun menjelaskan apa yang dilakukannya mewakili aspirasi warga, terutama para pedagang yang mengharapkan
CIRANJANG – Setelah dinyatakan hilang tiga hari, jasad Eko Haspari (35) tahun Pembina Perhimpunan Pecinta Alam alumni Universitas Pasundan Bandung (Unpas) akhirnya berhasil ditemukan. Jasad Eko langsung di bawa ke puskesmas Ciranjang dan akan dibawa keluarganya ke rumah duka di Rancaekek, Kabupaten Bandung. Sebelumnya korban tenggelam di sungai Cisokan, Ciranjang, pada hari sabtu lalu, tengah melakukan penelusuran sungai di cianjur, untuk pendidikan dan latihan dasar arung jeram. Jasad korban berhasil ditemukan petugas SAR gabungan di bantar sungai disekitar wilayah goa Lalay sekitar
sepuluh kilometer dari titik awal korban hanyut. “Korban ditemukan tim dengan posisi terlentang dan tersangkut dibebatuan. Derasnya arus sungai dan banyak sampah serta tanaman eceng gondok, sangat menyulitkan petugas dalam pencarian korban,” ujar Rudi Syahdiar yang juga Ketua PMI Cianjur. Tim langsung mengevakuasi jasad korban ke puskesmas Ciranjang, isak tangis keluarga korban langsung pecah saat melihat jasad korban yang sudah terbujur kaku di ruang jenazah. Peristiwa nahas ini terjadi, saat korban bersama dua pembimbing dan empat mahasiswa yang tergabung dalam mahasiswa pecinta kelestarian alam universitas pasundan, tengah melakukan
penelusuran sungai di cianjur, untuk pendidikan dan latihan dasar arung jeram. Untuk memastikan arus sungai, Eko pembimbing diklatsar arung jeram bersama dua pembimbing lainnya, mencoba berenang di sungai Cisokan. Sedangkan empat mahasiswa calon peserta diklatsar arung jeram, tengah beristirahat di pinggir sungai. Namun tanpa diduga, Eko yang tengah berenang terbawa arus deras sungai Cisokan sedangkan dua rekannya yang berenang, berhasil menyelamatkan diri. Keluarga korbanpun mengungkapkan setelah dilakukan pemeriksaan sementara dan dimandikan, rencananya korban akan langsung dibawa ke rumah duka dan akan langsung di makamkan di Rancaekek Bandung. Syamsuri
Karyawan PT HBI Unjuk Rasa Tuntut Kejelasan CIBEBER - Puluhan Karyawan PT Hibro Indonesia (HBI) yang tergabung dalam Serikat Pekerja textil pangan dan kulit (SPTSK) Pimpinan Cabang Kabupaten Cianjur melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor PT Hibro Indonesia, di Kampung Kanoman Desa Kanoman. Aksi tersebut pada awalnya berjalan lancar, peserta aksi mulai melakukan orasi sambil mengacung-ngacungkan pamphlet dan bendera sejak pukul 08.00 wib di depan gerbang PT HBI. Namun setelah melakukan aksi selama tiga jam, tidak ada respon dari pihak PT HBI. Aksi mulai memanas, peserta berteriak-terian sambal memukul-mukul dan mengoyangkan-goyangkan gerbang PT HBI. Para pengunjuk rasa meminta agar direksi PT HBI bisa menemui peserta aksi untuk mendengarkan tuntutannya. Dikatakan Ketua PC SPTSK Asep Malik (35) disela aksinya, saya akan membela dan memprjuangkan hak buruh. Jadi kami serikat pekerja textil dan kulit cabang Cianjur akan meminta
kepada perusahaan agar pekerja dimanusiawikan, adapun tuntutan kami dan kawan - kawan pekerja ada 6 point. Salah satunya karyawan yang kontrak bisa di angkat jadi karyawan tetap. Seterusnya jam kerja dari 1 minggu itu ada kelebihan 2 jam yang seharusnyanya 40 jam jadi 42 jam, namun yang 2 jam nya tidak dibayar. “Saya dan kawan - kawan akan terus maju sampai pihak perusahaan mau keluar dan bisa musyawarh dengan kami dan bila mana pihak perusahaan enggan menemui kami maka kami akan lakukan aksi demo dan masa lebih banyak lagi," tegas Asep. Dilain pihak Widarsono (45),HRD Agro Manunggal Group, menanggapi aksi demo menyebutkan, kalau permasalah tersebut sebetulnya hanya miss komunikasi saja, seharusnya tidak perlu aksi demo segala, adapun tuntutan - tuntutan mereka kami akan sampaikan ke pimpinan kami,karena kami pun sama ada pimpinan . Syamsuri
RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU
RICUH : Proses pembangunan pasar Ciranjang masih ricuh saling lapor.
pembangunan pasar dan pertokoan di komplek Pasar Ciranjang cepat selesai daripada terbengkalai tidak bermanfaat dibiarkan begitu saja . "Maka dari itu, hasil kesepakatan bersama, kami merubah konsep awal dari setplannya dua lantai menjadi satu lantai,” ujarnya. Dede menyebutkan, pelaksanaan kini sudah hampir sekitar 70 persen sudah mulai rampung. Bahkan IMB nya pun sudah keluar berikut perizianannya lainnya. Dede mengaku sudah koordinasi
dengan dinas perijinan, camat, bagian hukum Pemkab Cianjur, dan beberapa dinas lembaga terkait lainnya lalu dinyatakan tidak ada permasalahan. "Soal laporan ada pengrusakan WC dan Mushola itu dasarnya dari mana dulu dan harus jelas. Bahkan, sudah ada pergantian lagi pembangunan baru untuk sarana tempat ibadah, namun masih belum selesai, lagi dikerjakan secara bertahap saat ini,” pungkasnya. Ruslan Ependi
DEMO : Puluhan karyawan PT HBI unjuk rasa di depan kantor PT HBI menuntut kejelasan status dan uang lembur.
SYAMSURI/HARIAN WAKTU
Demokrat Dukung Bupati Sampai Selesai
HAURWANGI – Berganti kepemimpinan pemerintahan berganti pula dengan kekuasaan. Era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, partai Demokrat berada dalam lingkaran pemerintahan. Namun sekarang yang memimpin pemerintahan Presiden Jokowi, Partai Demokrat berada diluar pemerintahan. Hal itu diungkapkan Syarif Hasan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, yang juga anggota DPR RI saat sedang melakukan reses di SMK Nurul Hidayah Pasundan di Kampung Neglasari, RT 002, RW 011, Desa Haurwangi. Menurut Syarif Hasan, meski kami berda diluar pemerintahan, tapi tidak akan pernah menjatuhkan pemerintahan. Komitmen kami sekarang adalah sebagai kekuatan penyeimbang. Kita akan koreksi
RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU
RESES : Syarif Hasan Wakil Ketua DPP Partai Demokrat yang juga DPR RI melakukan reses di Yayasan Nurul Hidayah Pasundan dengan memberikan bantuan sapi
apabila ada kekurangan dalam menjalankan pemerintahan yang sekarang. Begitu pula dengan sikap Demokrat terhadap pemerintahan Bupati Cianjur pihaknya akan mendukung penuh sampai selesai masa jabatannya. "Yang baik kita apresiasi, yang dinilai kurang tepat kita ingatkan," tutur nya.
Disisi lain Syarif juga mengungkapkan, tentang nasib guru honorer saat ada guru honorer yang bertanya. Dari dulu pada saat SBY masih berkuasa, Demokrat sangat peduli terhadap nasib para guru. Sekarang pemerintah wajib menjaga masa depan para guru honorer. "Kita akan berkomitmen untuk mengawal kesejahteraan para
guru honorer," pungkas Syarif yang diiringi tepukan tangan dari hadirin. Dalam kesempatan tersebut Syarif juga memberikan bantuan 12 ekor sapi kepada Yayasan Nurul Hidayah Pasundan untuk diurus para siswa dan menyarankan agar pihak yayasan membentuk sebuah koperasi untuk kelangsungan hidup peternakan yang ada di Nurul Hidayah Pasundan. “Demokrat dalam setiap tingkatan siap membantu apabila dibutuhkan, kebetulan sektor yang diurus oleh saya, salah satunya adalah dunia pendidikan," ujarnya. Selain itu Syarief memberikan santunan bagi 25 orang murid dari SMP Nurul Hidayah Pasundan. Dan dilanjutkan mengunjungi wahana Fokeland yang dikelola oleh LMDH dan Perhutani. Ruslan Ependi
SIBUK???? Jangan Sampai Lewatkan berita! Download App Harian Waktu
Iklan dan Langganan
085 722 299 883 indraarfiandi@gmail.com
di
Retro Phonic
6
SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
Keuntungan Ikut Organisasi
DAPAT NILAI PLUS DARI KEGIATAN CIANJUR – Banyak hal yang bisa kita lakukan di sekllah atau kampus selain belajar, seperti ikut ekstrakurikuler ataupun bergabung di Organisasi Intra Sekolah atau yang kita kenal sebagai Osis. tapi justru ban-
KEPO 5 Alasan Kenapa Anak OSIS itu Pacar-able CIANJUR – Selain biasanya pintar dan punya banyak prestasi, anak OSIS juga seringkali kelihatan keren. Makanya, nggak cuma disayang guru, para pengurus OSIS ini juga berpotensi banget buat kamu sayang-sayang alias dijadiin pacar alias pacar-able loh! Mau tau kenapa? Biasanya Eksis dan Punya Reputasi yang Bagus Waktu kamu pertama masuk masa orientasi, siapa kakak kelas yang pertama kamu kenal? Tentunya anak-anak OSIS dong. Udah bukan rahasia kalau masa MOS itu jadi ajang buat para anggota OSIS unjuk gigi. Belum lagi pas acara tukar surat cinta, hunting tanda tangan, dan sebagainya. Makanya, wajar kalau anak osis ini cepat hits. Makanya, buat kamu yang pengin punya pacar yang pergaulannya luas dan temannya banyak, anak O S I S jelas salah satu
kandidat yang potensial banget. Pengertian Di dalam organisasi, semua anggotanya harus bisa menerima satu sama lain. Wajar aja kalau anak OSIS ini juga biasanya orang yang welcome dan juga pengertian. Nah, buat kamu yang pengin punya pacar pengertian, jelas anak OSIS juga masuk kategori recommended. Pintar Ngatur Waktu
Kalau pun ada alasan buat nggak pacaran sama anak OSIS, biasanya sih karena mereka pasti sibuk. Tapi, justru orang yang biasa sibuk itu biasanya punya kemampuan mengatur waktu yang baik loh! Buat jangka panjang, pintar ngatur waktu itu bermanfaat banget loh. Misal, dia bakal siap buat ngadepin kuliah atau kerjaan yang padat banget nantinya. Future-oriented kan? Suka Bekerja Keras Udah bukan rahasia
kalau dalam acara besar sekolah kayak pensi atau kompetisi olahraga, OSIS bakal jadi Event Organizernya. Makanya, demi mensukseskan jalannya acara, pastinya cuma anak anak yang kreatif dan pekerja keras aja yang bisa masuk OSIS dan tim panitia. Nah kebayang kan, bikin acara sekolah gedegedean aja sukses, apalagi bikin acara nge-date sama kamu? Tanggung Jawab Last but not least, anak OSIS juga pasti dituntut buat bertanggung jawab. Selain bisa membuat acara dan seabrek program kerja dalam setahun, mereka juga harus mempertanggung jawabkannya dalam laporan pertanggung jawaban. Makanya, kalau kamu cari pacar yang tanggung jawabnya besar, ya nggak usah jauh jauh. Tuh, lagi pada ngumpul di ruang OSIS. Syamsuri
OSIS yang kalian kenal sekarang mempunyai sejarah yang cukup panjang sehingga akhirnya menjadi organisasi yang sah di sekolah, OSIS tidak terjadi atau terbentuk begitu saja tanpa ada sebuah proses yang panjang.
yak dari kita yang lebih memilih fokus belajar aja. Faktanya, ikut organisasi punya banyak keuntungan buat kamu loh. Tim Retro Phonic udah menyusun beberapa keuntungan kalau kamu ikut dalam organisasi baik di sekolah ataupun di luar sekolah biar kamu gak ragu lagi buat gabung. Berikut ulasannya: Asah kemampuan berkomunikasi Dengan ikut dan aktif di organisasi, kemampuan komunikasi bakal terasah. Kita dituntut untuk bisa kerjasama dengan anggota lain yang punya latar belakang dan sifat beragam. Selain itu, kita juga belajar mengutarakan dan mendengar pendapat satu sama lain dengan manner yang baik. Ini nggak hanya berlaku ke sesama anggota organisasi. Sebab, kamu juga bakal bertemu dengan masyarakat umum atau pihak penting lainnya. Dari komunikasi yang baik, bisa menambah rasa PeDe kamu saat berbicara di depan umum tuh. “Mengasah kemampuan interpersonal itu tergantung gimana cara kita berkomunikasi dengan orang lain. Contohnya aja, kebanyakan kegiatan dari organisasi adalah project sosial. Di kegiatan tersebut kita harus bertemu langsung dengan masyarakat. Bahkanharus sampai ketemu direktur perusahaann untuk bikin kerjasama. Dari situ kita bisa belajar banyak how to improve our communication skills,”.
Melatih tanggung jawab Dalam organisasi, setiap anggota akan ditempatkan dalam divisi berbeda yang memerlukan tanggung jawab tinggi. Dari semua jobdesc dan kewajiban lainnya, kamu wajib jalanin dengan benar agar kegiatan organisasimu juga berjalan baik. Nggak ada lagi tuh sikap egois atau bertindak semaunya. Ketika kamu bisa bertanggung jawab sama urusan organisasi dan kegiatan belajar, dijamin deh kepuasan diri bakal kamu rasain. Memperluas networking Dari kerjasama dan proyek yang kamu kerjakan bareng tim, tentu kamu banyak mengenal orang baru. Otomatis, networking kamu makin luas. Efeknya, wawasan dan pemikiran pun lebih terbuka. More than that, luasnya pertemanan bisa membantu kamu menjalin kerjasama bareng pihak lain atau untuk kebutuhan lainnya. Manfaat ini tentu bisa kamu dapatkan di organisasi apapun. Tapi, Kita juga punya tips khusus memilih organisasi yang oke nih. Kamu bisa ikut organisasi yang ngasih kesempatan buat memperluas network seluas-luasnya. Terutama yang kepengurusannya itu berjenjang. Jadi kamu bisa ngerasain kerjaan yang sifatnya practical sampe strategical. Supaya skill untuk kerja di segala bidang kita juga terasah. Syamsuri
Kenapa Harus Ada Osis?
Layaknya seorang manusia yang selalu tumbuh dan berkembang, begitupun dengan OSIS sebagai sebuah organisasi yang diisi oleh para manusia pastinya proses tumbuh dan berkembang menjadi sebuah keharusan untuk menuju hidup yang lebih baik. B a i -
klah kita lanjutkan tentang sejarah OSIS ini. Coba kalian bayangkan jika angkatan ayah dan ibu kalian dulu ketika sekolah SMP/SMA itu belum ada OSIS sama sekali, ya jelas sekali pastinya anak-anak remaja usia SMP dan SMA saat itu tidak bisa mengekspresikan jiwa muda yang sedang membara seperti kata Bang Haji Rhoma Irama dalam sebuah bait lagunya yang berbunyi “… Darah muda darahnya para remaja..”karena biasanya para remaja usia SMP dan SMA membutuhkan pengakuan akan eksistensi dirinya di hadapan publik baik itu di lingkungan sekolah ataupun di lingkungan tempat tinggalnya. Yang mana jika ini tidak disalurkan pada hal-hal yang bermanfaat dan positif maka akan menjadi dampak yang buruk untuk si remaja ini bukan hanya itu lingkungan pun akan berdampak pula pada kelakuan buruk dari si remaja ini. Nah, untuk itulah akhirnya OSIS hadir di tengah pelajar SMP dan SMA pada era sekitar tahun 70-an. Dengan perjuangan yang cukup panjang dan berliku namun dengan semangat membina generasi penerus bangsa yang cerdas sejak dini yang sesuai dengan cita-cita dari para pendiri bangsa ini, maka lahirlah sebuah wadah yang dapat menampung aspirasi para pelajar di sekolah masingmasing yang diberi nama Organisasi Siswa Intra Sekolah atau yang disingkat OSIS. Dan OSIS akhirnya menjadi satu-satunya organisasi yang memiliki legalitas yang sah untuk beraktivitas di sekolah dalam rangka mencetak generasi bangsa y a n g
cerdas dan berakhlak. Meskipun di tiap sekolah memiliki nama yang berbedabeda, seperti jika di pesantren biasa disebut sebagai Organisasi Siswa Pesantren (OSIP), Organisasi Santri , dan berbagai sebutan lainnya namun hal tersebut tidak mengurangi dan menghilangkan peranan OSIS dalam membangun karakter positif dalam sanubari para pelajar di Indonesia. Nama boleh beda, namun tujuan tetap sama, yaitu bersama-sama dengan pihak sekolah membina para pelajar di sekolah menjadi aktif, kreatif dan inovatif. Keren kan tuh OSIS. Satu hal nih yang harus digarisbawahi bahwa sekolah butuh OSIS begitupun sebaliknya OSIS juga butuh sekolah. OSIS butuh sekolah karena OSIS ini yang akan membawa nama baik sekolah juga. Hadirnya OSIS ini pun juga sangat sesuai dengan prinsipprinsip sekolah, prinsip-prinsip sekolah tersebut adalah sebagai berikut :
1. Sekolah sebagai wadah/lembaga yang memberikan bekal hidup 2. Sekolah sebagai lembaga pengembangan bakat dan minat siswa 3. Sekolah sebagai lembaga pembinaan potensi di luar akademik 4. Sekolah sebagai tempat pengembangan sikap dan watak 5. Sekolah sebagai tempat pendewasaan diri
Dari semua poin pada prinsip-prinsip sekolah di atas, semuanya sangat erat dan berhubungan langsung dengan OSIS. Jadi tidak ada lagi nanti pertanyaan dari kalian “ Kenapa harus ada OSIS di Sekolah ? “. Syamsuri
Sambungan
7
SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
Warga Tangkap...
Pemecatan PLT Bawa... Sambungan dari hal 1
Sambungan dari hal 1 Desa Kertajadi, Dede Alma Mubarok, kemarin. Pelaku, kata dia, langsung dibawa di Mapolsek Sindangbarang, untuk diamankan karena khawatir amukan warga. “Iya benar, palaku sudah diamankan di Mapolsek, karena khawatir amukan massa. Diluar warga sudah berkumpul. Dan selanjutnya, pelaku akan dibawa ke Mapolres Cianjur, dan dip roses,” kata Kapolsek Sindangbarang, AKP Faisal, kemarin. Sekedar diketahui, tiga bocah, yakni Rudi (6) anak dari pasangan Ace dan Popon, Hendrik (5) anak angkat dari Eman dan Yati dan anak Pak Kily yang bernama Dadan (10), warga Kampung Kertajadi RT 03/01 Desa Kertajadi Kecamatan Cidaun, hilang sejak Minggu (12/3). Diduga, ketiganya di culik orang yang
RUSLANN EPENDI/HARIAN WAKTU
TANGKAP: Dua pelaku penculikan terhadap tiga bocah warga Cidaun ditangkap Polsek Sindangbarang.
tidak dikenal. Menurut keterangan Sekretaris Desa Kertajadi, Ujang Sustian, awalnya si penculik yang mengaku bernama Ocim pura-pura menjadi penjual beras. Sementara, pelaku perempuan mengaku Hasanah yang mengaku kerabatnya Kily tetangga korban. “Sejak Sabtu si peculik melambaikan tangan sama anak – anak. Tapi tidak digubris karena anak – anak takut dilengan lelaki itu ada tatonya. Kalau Rudi, berangkatnya sejak jam 8 mau kelaut, tapi tidak pulang lagi, sedangkan dua anak yang lain diketahui hilang sebelum maghrib menjelang,” katanya. Beruntung, kini ketiga anak yang diduga di culik sudah ditemukan dengankeadaan selamat. Sementara, dua orang pelaku diamankan dan dip roses pihak kepolisian. Ruslan Ependi
Jalan Nasional... Sambungan dari hal 1 liharaan setiap harinya. Namun hingga saat ini, kami menilai cabang dinas seperti tutup mata dengan lubang yang banyak terdapat di sepanjang Jalur Puncak hingga perbatasan Cianjur dengan Bandung Barat,” katanya. Dia menilai petugas di cabang PU pusat yang bertugas di Cianjur, terkesan tidak bekerja maksimal layaknya petugas di Balai PU Jabar, yang selalu turun ke jalan setiap hari, untuk memperbaiki jalan milik propinsi yang rusak meskipun sama-sama memiliki anggaran pemeliharaan setiap hari. “Petugas dari Balai PU Jabar, setiap hari melakukan pengawasan dan perbaikan ketika menemukan jalan yang rusak atau berlubang. Namun cabang PU pusat terkesan tidak pernah bekerja
karena jalan nasional yang berlubang semakin parah, belum juga mendapatkan perbaikan atau penambalan semnetara,” katanya. Akibat banyaknya lubang berbagai ukuran dengan kedalam mencapai puluhan centimeter, tambah dia, menyebabkan angka kecelakaan tunggal meninggkat, dimana sebagian besar korban kecelakaan pengendara sepeda motor berusaha menghindar atau terjerembab ke dalam lubang ditengah jalan. “Harapan kami penanggungjawab atas perbaikan jalan tersebut, segera melakukan perbaikan karena setiap warga negara berhak mendapatkan pelayanan yang terbaik termasuk infrastruktur. Bahkan setiap kecelakaan yang terjadi akibat jalan rusak, sesuai dengan undang-undang lalulintas tahun 2009, yang bertang-
gungjawab adalah pelaksan atau dinas terkait,” katanya. Dia menambahkan, cepat rusaknya jalan nasional yang membentang di wilayah Cianjur, mulai dari kawasan Puncak hingga Cianjur karena tidak berfungsinya drainase di pinggir jalan, sehingga landasan jalan kerap tergenang air dan menyebabkan lubang di tengah jalan. “Ini bukan rahasia umum, banyak drainase yang tidka berfungsi dengan baik di sepanjang jalur Puncak hingga Cianjur. Setiap hujan turun deras, sebagian besar jalur tersebut tergenang air bah, dimana faktor tersebut menyebabkan jalan cepat rusak dan penanganan yang lamban memperparah kerusakan,” katanya. Sementara Wakil Ketua DPRD Propinsi Jabar, Ade Barkah Surachman, men-
gatakan, pihaknya segera akan menghubungi pihak terkait di pusat, agar secepatnya melakukan perbaikan jalan nasional yang rusak di wilayah Cianjur dan sejumlah wilayah lainnya di Jabar. Pasalnya ungkap dia, pihaknya banyak mendapat laporan dari warga diberbagai kota dan kabupaten di Jabar, terkait rusaknya jalan nasional yang membentang di wilayahnya, namun hingga saat ini belum diperbaiki. “Kita akan kordinasikan secepatnya karena infrastruktur jalan yang baik akan mendorong peningkatan perekonomian di wilayah tersebut. Ini akan kami pertanyakan, biasanya ada pemeliharaan rutin dimana jalan nasional yang rusak dalam beberapa hari sudah diperbaiki,” katanya. Ricky/Net
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Cianjur Cecep Sobandi mengatakan dibuatnya bus keliling tersebut untuk meningkatkan rata-rata lama sekolah (RLS) di Cianjur yang masih diangka 6,82 tahun. Rendahnya RLS tidak hanya diakibatkan warga putus sekolah selama beberapa tahun terakhir, namun banyak
warga lanjut usia yang dulu hanya mengeyam pendidikan tingkat SD dan sederajat. “Kami akan sadarkan kembali pentingnnya pendidikan yang lebih tinggi kepada warga di berbagai wilayah di Cianjur, melalui sosialisasi dan mobil keliling tersebut,harapan kami dapat mengenjot peningkatan RLS sampai minimal delapan tahun,” katanya. (**)
Pemkab Cianjur... Sambungan dari hal 1 kesetaraan, meskipun sudah berusia lanjut. “Secara teknis nantinya kami bekerja sama dengan PKB yang terdekat, dimana bus tersebut berada. Satu unit bus sekolah akan ditempatkan di Cianjur utara dan bus lainnya di selatan. Sedangkan unit ketiga disiapkan untuk
cadangan,” katanya. Bahkan bus sekolah ketiga, tambah dia, nantinya akan berfungsi sebagai bus bantuan ketika ada permintaan digelarnya pendidikan kesetaraan namun yang dua sedang padat jadwal. “Bus sekolah ketiga dapat melayani permintaan daerah yang mengajukan sehingga tidak perlu menunggu jadwal,” katanya.
WAKTUNYA BISNIS DIJUAL SATU SET ALAT KOPI MAKER KONSEP ALA MINI KAFE DAN GEROBAK HARGA 7 JT HUBUNGI 085724224618
FASHION THE FANTASTIC STYLE GROSIR KAOS - KAOS BERGAMBAR FILM / MOVIE KARTUN/ANIMO, BAHAN SPANDEK COTTON COMBAT KUALITAS TERBAIK. JL RAYA CIHERANG CIPANAS NOMOR 116B TELP 087720014446
JUAL MOBIL KATANA DX TAHUN 1992 BODI TERAWAT HARGA 40JT NEGO HUBUNGI 085722299883 DIJUAL DAIHATSU TAFT 1995 WARNA BIRU HARGA 60 JT NEGO HUBUNGI 082114751791 DIJUAL MOBIL VARIAN MITSUBISHI NEW CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI RISNI 081224375884
DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA HITAM NOPOL F-8466-SS DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA PUTIH NOPOL F-8828-WZ HUB: PT ARTHA ASIA FINANCE 0877-2141-3802
JUAL MOTOR DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI ADITYA EKI087721040701 DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI YANGYANG 08151626174
KECANTIKAN RIM-RIM SALON PERAWATAN YANG NYAMAN. BLOW, CURLY,
HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya
& NAIL ART, KECANTIKAN CATOK, CUCI REBONDING/
kangen tokoh senior dan pengurus Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, mengaku merasa senang dengan adanya pergantian tersebut. Bahkan, mereka mengaku siap membantu partai meski hanya dibelakang. Mantan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur periode 2007 - 2012, Heri Sukirman mengaku kesiapannya berjuang kembali bersama partai Bintang Mersi tersebut. ”Ada semacam gairah baru,” katanya. Bahkan, kata dia, sejumlah pengurus dan senior Partai Demoktar Kabupaten Cianjur yang hadir siap satu sikap dengan ketua baru untuk membesarkan Partai Demokrat di Kabupaten Cianjur. “Kami sekarang merasa dihargai dan diaku oleh Plt Ketua DPC Demokrat yang baru. Tapi berbeda dengan yang kemarin, jangankan menghargai atau mengakui perjuangan kami, kenal saja kayaknya tidak mau,” ungkapnya kesal. Heri menegaskan, akan tetap mengawal Partai Demokrat Kabupaten Cianjur hingga mencapai ke derajat yang lebih tinggi. Baginya, menurut dia, Wawan adalah kader yang harus dijaga karena Wawan bukan kader yang senang cari sensasi dan berulah hanya karena punya ambisi pribadi. “Tidak, saya tidak melihat hal tersebut
pada ketua yang sekarang,” ucapnya. Plt Ketua Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, Wawan Setiawan mengaku, dirinya berterima kasih terhadap kader dan senior Partai Demokrat yang mendukung dan ingin memajukan Partai Demokrat bersama-sama. “Saya ucapkan terima kasih kepada senior dan kader yang sudah mendukung dan akan memajukan Partai Demokrat di Kabupaten Cianjur,” ujarnya. Dia juga menanggapi terhadap mantan Plt Ketua Partai Demokrat Cianjur, Hedi Permadi. Kata dia, Hedi Permadi tetap kader di Partai Demokrat, bahkan sumbangsihnya masih diharapkan demi masa depan Partai Demokrat di Kabupaten Cianjur. “Saat ini Hedi adalah Ketua Komisi 3 DPRD Provinsi Jabar bidang ekonomi,” ungkap Wawan sesaat sebelum mengikuti agenda reses Sarifuddin Hasan di Kecamatan Haurwangi. Pihaknya juga mengaku, tidak ada persaingan apapun dengan Hedi, baik secara pribadi maupun organisasi. “Hedi malah mengucapkan selamat sama saya,” katanya. Lanjut dia, saat ini pihaknya menghendaki adanya kebersamaan seperti dahulu demi kepentingan yang lebih berharga daripada mengedepankan ego. Hedi bukan saja sesama kader, namun, juga tetangga yang paling dekat. “Rumah kami saja tidak sampai 10 meter jaraknya,” tam-
bahnya. Sementara, Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Sarifuddin Hasan menjelaskan, pergantian Plt hanya perubahan pada komposisi kepengurusan kader Cianjur. Karena menurutnya, yang dirubah hanya ketua dan sekretaris, yang lainnya tidak. “Begitu juga dengan posisi DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat,” pungkasnya. Sebelumnya, DPP Partai Demokrat, memecat Plt DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, Hedi Permadi Boy dan Sekertaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, Gatot Subroto. Pemecatan tersebut dilakukan setelah Hedi diduga telah melakukan ‘dosa’ politiknya dengan sewenang-wenang sebagai Ketua Plt. Pemecatan yang dilakukan setelah turun Surat Keputusan (SK) no 19/ SK/ DPP/ DPD/ DPC/ III/ 2017 yang berisikan pemecatan keduanya sebagai pimpinan DPC dan Sekertaris Partai Demokrat Kabupaten Cianjur. Alasan dipecatnya Ketua Plt dan Sekertaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur tersebut, atas dasar rekomendasi dari Badan Pembinaan Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat yang menerima laporan resmi dari pengurus DPC yang komplain atas kepemimpinan Hedi dan Gatot. Ruslan Ependi
Sanghyang Tapak di... Sambungan dari hal 1 loncat dari satu gunung ke gunung lainnya, bahkan konon tapak kaki kanannya ada di Gunung Geulis. K.H. Djalaluddin Isaputra, tokoh masyarakat setempat mengatakan, Sanghyang Tapak merupakan tapak kaki Resi Pananggel alias Pangeran Laganastasoma, salah satu keturunan rajaraja Jampang Manggung. Kerajaan yang didirikan Prabu Kujang Pilawa pada tahun 330 saka (sekitar tahun 406-407 M). Jadi, keberadaannya jauh
mendahului Kabupaten Cianjur yang baru didirikan pada 1677.Tetapi, dalam catatan sejarah resmi tentang Cianjur, nama Jampang Manggung tak pernah disebut. Bahkan, dalam sajarah Cianjur Raden Jayasasana Dalem Cukundul karya Bayu Surianingrat dituliskan bahwa saat Dalem Cikundul baru datang ke Cianjur. Situasi kawasan itu sama sekali belum diatur oleh suatu pemerintahan resmi dan masih berupa hutan rimba yang hanya dihuni sekelompok jawara Lantas dari mana datang-
nya nama Jampang Manggung tersebut?. Sejarawan Cianjur, Luki Muharam menyebut, informasi-informasi Sanghyang didapatnya dari Wawacan Jampang Manggung. Sebuah kitab tua yang sudah ada padanya secara turun-temurun. Dalam wawacan Jampang disebutkan bahwa saat Raden Jayasana datang ke kawasan yang sekarang disebut Cianjur. Setinya telah terdapat suatu pemerintahan yang sudah berdiri sejak ratusan tahun, namanya Kerajaan Jampang Manggung. (**)
Semangat Kerja yang..... Sambungan dari hal 1 gadis yang memiliki nama lengkap Bela Nuriska Mari. Di usianya yang masih belia, dirinya mengaku masih banyak keinginan yang ingin dicapai, selain
sebagai seorang Pol PP dia berniat untuk meneruskan sekolahnya kejenjang yang lebih tinggi. “Kedepan, saya masih ingin meneruskan kuliah, tapi harus dengan biaya sendiri,” ujarnya.
Walaupun dilahirkan dari keluarga yang cukup, dan masih utuh, dia tidak mau membebani orang tuanya. “Aku bekerja kan minimal bisa mengurangi beban keluarga,” ungkapnya. Ismat Nasrullah
IKLAN BARIS
SMOOTHING, KRITING, TONING, HAIR EXTENSION, CREAMBATH, HAIR MASK, FACIAL, TOTOK WAJAH + MASKER, TERAPI TELINGA, CAT KUKU 3D. ALAMAT KP KAUM RT 02/06 DS BOJONG KARANGTENGAH CIANJUR. TLP 081234562669
LOKER DIBUTUHKAN MARKETING EKSEKUTIF PRIA/WANITA MEMPU NYAI LOYALITAS TINGGI, MAMPU BEKERJA DIBAWAH TEKANAN, MEMPUNYAI SIM C, LAMARAN BISA DIKIRIMKAN KE CV SUPRAJAYA MOTOR DI DEPAN POM BENSIN BOJONG. HUB ADE PIN: D555BCBA RUMAH JAHIT ANGELINA
MNCR KRYWN SBG MARCHENDISER GARMENT & PENJAHIT WNTA, PENGALM 2TH, DSIPLN&TLTI HUB KTR PEMASARAN GADING ASRI/TLP 087825888585
OLAHRAGA FABER STORE PROMO SEPATU DIJAMIN 100% ORIGINAL ADIDAS, NIKE, CONVERSE DAN NEW BALANCE. JERSEY NEGARA,JERSEY CLUB, DISKON 50 PERSEN SAMPAI AKHIR MARET ALAMAT JALAN WIJAYA KUSUMA NO 137 DEKAT RADIO PASUNDAN FM PACET. PEMESANAN 0818624988
TRAVEL KURNIA TOUR AND TRAVEL, PROMO LIBURAN SINGAPURA MALAYSIA 4H3M ALL IN RP 3 JT JL RY GADING ASRI NO 8 HUBUNGI 081312122585 ZHAFIRA TOUR AND TRAVEL MELAYANI BERBAGAI MACAM TOUR DOMESTIK DAN INTERNASIONAL, SPESIAL PAKET UMROH BAYAR 50% SISA BISA DICICIL 6 BULAN SETELAH UMROH . ALAMAT JL SILIWANGI GG SALAGEDANG III NO 7 CIANJUR TELP 081322277221
TARIP IKLAN DISPLAY : Warna halaman Dalam Rp30.000 / mm kolom | Warna halaman Cover Rp40.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp20.000 / mm kolom | Warna Duka/Obituari /Memorial Rp30.000 /mm kolom | Hitam Putih Rp20.000/mm kolom | Warna Iklan Advertorial Rp25.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp15.000/ mm kolom | Iklan Baris Rp15.000/ mm kolom Iklan dan berlangganan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615
8
TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur
ADVETORIAL
facebook Harian Waktu
@twitter @HarianWaktu
path Harian Waktu
istagram Harian Waktu
EDISI: 21 | SELASA | 14 MARET 2017 4website: www.waktunews.com
Dinilai Selaras Dengan Perjuangan Partai
Partai Idaman Dukung Cianjur JAGO
Pemaparan KTA nisasi oleh Ketua DPW Jawa Barat
Penyerahan SK DPC Cianjur oleh Ketua DPW Jabar DR. Nandang Harun.
Ketua DPW Jabar bersama Ketua DPC Cianjur, DPC Kab. dan Kota Sukabumi, DPC Kab dan Kota Bogor serta DPC Kota Depok.
KEINGINAN Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar guna terciptnya peradaban Akhlakul Karimah banyak mendapatkan dukungan. Salah satu dukungan tersebut datang dari DPC Partai Idaman Cianjur. Program Cianjur JAGO tersebut menurut Partai Idaman selaras dengan visi dan misi partai yakni menampilkan citra islam yang rahamatan lil”alamin, membangun Indonesia yang Pancasilais. Untuk terciptanya peradaban Akhlakuk Karimah ada 7 indikatornya. Yakni melaksanakan shalat subuh berjamaah/berjama’ah pada shalat 5 waktu, ashar mengaji (menghafal Al Qur’an), gerakan mencintai anak yatim, gerakan Cianjur anti maksiat, aku suka shodaqoh, peduli fakir miskin dan gerakan mewujudkan Kampung Peradaban Akhlaqul Karimah. “Kita sangat mendukung program Cianjur JAGO yang digagas pak Bupati Irvan Rivano Muchtar. Itu sangat selaras dengan perjuangan Partai Idaman,” kata Ketua DPC Prtai Idaman Kabupaten Cianjur, Agus Ginanjar saat berbicang di Poskonya, Senin (13/3). Dikatakan Agus, lahirnya Partai Idaman salah satunya bertujuan untuk mengeliminasi Islamopobia yang ada di dunia. “Anggapan selama ini Islam adalah teroris, koruptif, dan lain-lain. Padahal islam adalah rahmatan lil aamin,” ucap Agus. Agus menambahkan, jika sikap koruptor bukan menggambarkan sikap agama islam yang rahmatan lil alamin. Menurut dia, koruptor adalah musuh Islam dan musuh negara.”Islam juga bukan agama koruptif karena koruptor adalah musuh agama, musuh negara dan musuh Islam,” imbuhnya. Dalam kesempatan ini Agus juga menandaskan, dukungannya terhadap program Cianjur JAGO, karena lebih mencerminkan perjuangan terhadap penegakan syariat islam. “Kita dukung program bupati yang ingin mengembalikan Cianjur sebagai tatar santri. Ini sangat selaras dengan perjuangan Partai Idaman,” ungkapnya. Saat ini, DPC Partai Idaman Kabupaten Cianjur tengah berupaya melakukan pendataan terhadap anggota melalui program Kartu Tanda Anggota (KTA) nisasi. Dia menargetkan hingga Mei 2017 setidaknya sudah terinput sebanyak 2.000 anggota. “Kita optimis di Cianjur bisa tercapai bahkan bisa melebihi, banyak masyarakat fans H. Rhoma Irama baik dari musik Sonetanya atau dari dakwahnya. Peluang inilah yang kita yakini bisa mendulang suara,” tegasnya. Secara terpisah Ketua DPW Partai Idaman Jawa Barat H. Nandang Harun didampingi Sekretaris DPW Cecep Shuud mengungkapkan, KTA menjadi salah satu fokus dalam perekrutan anggota Partai Idaman. Seluruh anggota Partai Idaman harus memiliki KTA. Kata Nandang, Kita datang ke Cianjur lebih untuk melakukan pembinaan. Terutama dalam penanganan KTAnisasi. Saat ini lebih kepada Informasi dan Tekhnologi (IT). “ Sehingga semua anggota Partai Idaman akan negelink ke pusat. Sehingga tidak bisa dikelabuhi, jika ternyata sudah menjadi anggota partai lain,” ungkap Nandang saat dihubungi terpisah. Pihaknya optimis di Cianjur target 2000 KTA bisa tercapai sesuai yang dijadwalkan. “Kita optimis, Mei mendatang semuanya sudah tercapai, saat ini saja sudah ada sekitar 4 ribuan anggota,” ujarnya. adv
Diskusi Bersama Bpk. Bupati Cianjur
DPC Idaman Cianjur Siap Mendukung Program Bupati Cianjur