Apa itu Sustainable Living? Sustainable memiliki istilah untuk mengacu pada keberlanjutan, baik dalam beberapa aspek kehidupan, seperti fashion, industri kecantikan, dan gaya hidup rasanya telah banyak coba dilakukan. Sustainable Living adalah keadaan atau gaya hidup di mana terdapat tuntutan terhadap lingkungan untuk memungkinkan semua orang hidup lebih baik saat ini, maupun di masa depan. Prinsipnya adalah pembangunan yang dapat memenuhi kebutuhan saat ini tanpa harus mengorbankan kemampuan generasai masa depan dalam memenuhi kebutuhannya. Sehingga yang terpenting adalah memahami bagaimana kita memanfaatkan sumber daya lingkungan yang ada secara bijaksana sehingga tidak menghabiskan cadangan sumber daya lingkungan untuk generasai masa depan (Afiat, 2020).
ELC-IMTLI 2020/2021
01
Sulitnya Menerapkan
Sustainable Living Di Indonesia
1. Kurangnya Edukasi Tentang Sustainability Masyarakat Indonesia banyak yang belum menaruh perhatian dengan isu climate change. Belum lagi, penerapan pedidikan tentang lingkungan memang terbilang kurang di Indonesia. Kurangnya edukasi membuat masyarakat belum paham bagaimana merawat lingkungan. Contohnya, kurangnya pengetahuan tentang recycle dan bagaimana perbedaan perlakuan antara sampah organik, anorganik dan sampah elektronik.
2. Budaya Konsumtif Kemudahan dalam berbelanja online sekarang ini membuat masyarakat menjadi lebih konsumtif. Akibatnya, berakibat impulsif dan membeli produk yang sebenarnya tidak dibutuhkan. Penerapan mindful shopping bisa membantu untuk mengevaluasi habit belanja sekaligus menerapkan sustainable lifestyle.
3. Kebiasaan dan Norma Sosial Kebiasaan dan norma-norma tidak tertulis juga jadi barrier dalam menyukseskan sustainable lifestyle di Indonesia. Buktinya, penggunaan menstrual cup yang masih jadi perdebatan di masyarakat. Alasannya macam-macam, mulai dari anggapan bahwa menstrual cup berdampak buruk terhadap “keperawanan” atau kelenturan otot vagina, bahkan hingga dikaitkan dengan pemahaman agama.
4. Akses pada Produk-Produk Eco-Friendly Walaupun produk-produk alternatif yang eco-friendly sudah banyak tersedia, masih banyak yang belum tahu tentang produk-produk alternatif yang dapat digunakan untuk menunjang gaya hidup yang lebih sustainable, bahkan nggak punya akses untuk mendapatkannya. Sumber: Saraccil, 2020
ELC-IMTLI 2020/2021
02
Manfaat dari Menjalankan Gaya Hidup ‘Sustainable Living’
1
Berkurangnya Sampah Plastik
Turunnya Polusi Udara
Para pejuang gaya hidup Berkurangnya sustainable living yang lebih penggunaan barang memperhatikan jejak yang terbuat dari karbon akan lebih memilih barang-barang lokal dan plastik ini membuat menggunakan transportasi sampah plastik yang umum. Sehingga, lapisan dihasilkan juga ozon akan kembali tertutup dan mengembalikan berkurang. Akhirnya, lingkungan dengan udara hal tersebut yang bersih serta sehat. berdampak pada lingkungan yang Menghemat Penggunaan minim akan sampah Sumber Daya Alam yang Tidak plastik dan berujung Dapat Diperbaharui pada lingkungan yang bersih. Tindakan penghematan
2
3
4
Keadaan Lingkungan Menjadi Lebih Bersih dan Nyaman
energi ini akan membuat penggunaan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui juga berkurang. Sehingga sumber daya alam tersebut tetap bisa dilestarikan untuk generasi masa depan.
Mengurangi penggunaan barang sekali pakai, apalagi yang terbuat dari plastik akan mengurangi sampah dan membuat lingkungan menjadi bersih. Lingkungan yang bersih akan memberikan kenyamanan pada setiap manusia yang tinggal di dalamnya.
3
Lingkungan yang Lebih Baik untuk Generasi Masa Depan
5
Orang yang menerapkan gaya hidup sustainable living akan menjaga kelestarian lingkungan dan sistem ekologi dari alam supaya terus berkelanjutan dan tidak punah. Sehingga, terciptalah lingkungan yang lebih baik untuk generasi masa depan.
ELC-IMTLI 2020/2021
03
Karakter millenial seperti apa sih yang mencontohkan pendukungan terhadap gaya hidup Sustainable Living?
1. Memilih Gaya Hidup Sehat Karakter millenial yang peduli dengan kesehatan ini sejalan dengan tujuan SDGs ketiga yaitu hidup sehat dan sejahtera.
2. Selalu Update Berkat Teknologi Tak hanya update media sosial, pendidikan berkulitas bisa diraih berkat teknologi. Karakter millenial seperti inilah yang menunjukkan pendukung gaya hidup berkelanjutan.
3. Bekerja di Perusahaan yang Mendukung Praktik Berkelanjutan. Millenial harus memikirkan dampak yang bisa diberikan pekerjaan itu bagi sekitar. Tak mengherankan, millenial yang peduli SDGs menjadikan perusahaan yang mendukung praktik berkelanjutan sebagai tempat kerja idaman
4. Menggunakan Produk Berkelanjutan Penggunaan produk berkelanjutan seperti totebag saat berbelanja, botol minuman isi ulang dan sedotan stainless steel jadi karakter khas millenial yang peduli gaya hidup berkelanjutan dan sadar kelestarian lingkungan.
5. Memikirkan Dampak Sosial Banyak millenial yang turun tangan langsung atau mendorong perusahaan tempatnya bekerja untuk mendonasikan sebagian keuntungan pada program sosial seperti CSR (Corporate Social Responsibility).
6. Peduli Keuangan Masa Depan Millenial yang peduli gaya hidup berkelanjutan memiliki rencana keuangan yang kuat menghadapi ekonomi tak menentu. Millenial seperti ini selalu mendukung semangat produktif dan kreatif. Hal ini sejalan dengan SDG nomor kedelapan yang mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif berkelanjutan, tenaga kerja tetap yang produktif dan layak.
ELC-IMTLI 2020/2021
04
TIPS UNTUK MENJALANKAN GAYA HIDUP DENGAN PRINSIP KEBERLANJUTAN ATAU SUSTAINABLE LIVING
1. Beli Beli yang yang perlu 1. perlu
4.Beli Beli yang yang awet 1. perlu
Beli yang yang perlu local 1.2.Beli
1. Beli yang perlu
3. Beli 1. Beli yang yangalamil perlu
6. Hindari plastik sekali pakai
5. Beli yang ecolabel
Sustainable the Smart Way
ELC-IMTLI 2020/2021
05
REFERENCES AFIAT, M., & WAHYUDI, A. 2020. RESETTLEMENT" KAMPUNG AKUARIUM JAKARTA UTARA DENGAN METODE KAMPUNG BERLAPIS DAN INNOVATIVE SELF-SUSTAINING LIVING. PROSIDING (SIAR) SEMINAR ILMIAH ARSITEKTUR 2020. HTTPS://WWW.BRILIO.NET/WOW/6-KARAKTERMILLENIAL-PENDUKUNG-SUSTAINABLE-LIVINGKAMU-TERMASUK-191026C.HTML [DIAKSES PADATANGGAL 26 OKTOBER 2021] HTTPS://WWW.MARKETEERS.COM/ENAM-TIPSMENERAPKAN-SUSTAINABLE-LIVING/ [DIAKSES PADA TANGGAL 26 OKTOBER 2021] HTTPS://EDITORIAL.FEMALEDAILY.COM/BLOG/202 0/04/16/SULITNYA-MENERAPKAN SUSTAINABLE-LIFESTYLE-DI-INDONESIA [DIAKSES PADA TANGGAL 20 OKTOBER 2021] Saraccil. 2020. Sulitnya Menerapkan Sustainable Lifestyle di Indonesia.
ELC-IMTLI 2020/2021
06