iklan iklan.indd 57
2/25/2012 11:31:39 PM
Mailbox majalah ekonomi dan bisnis
http://www.inilah.com/ireview n
inilah grup media : n portal news: www.inilah.com portal news : www.inilahjabar.com n Surat kabar : inilah koran n portal news : www.jakartapress.com
Cover: Ramawijaya/Fonda Lapod Kebijakan Ruang Udara Terbuka Membaca laporan InilahREVIEW dengan judul “Maraknya Bisnis Penerbangan”, izinkan saya untuk berbagi pandangan. Sektor penerbangan di Indonesia, relatif belum seliberal sektor perbankan, ritel dan berbagai bentuk investasi lainnya. Pihak asing memasuki sektor penerbangan Indonesia melalui dua pintu. Yakni, turut serta secara langsung maupun tidak langsung dalam pengelolaan maskapai Indonesia. Cara pertama adalah dengan turut memberi modal. Pola ini tampaknya sudah dilakukan terhadap sejumlah maskapai. Cara kedua adalah dengan memanfaatkan fasilitas yang diberikan sejalan dengan Kebijakan Ruang Udara Terbuka, yakni maskapai negara lain boleh mengambil penumpang dari berbagai kota di Indonesia lalu menerbangkannya langsung ke ibukota Asean yang lain. Misalnya, perusahaan penerbangan Singapura mengambil penumpang dari Jakarta lalu menerbangkannya ke Filipina. Kelak tampaknya kebijaksanaan ini akan diperluas dengan mengizinkan membawa penumpang dari Indonesia ke bukan anggota Asean, atau dari satu kota ke kota lain dalam satu negara anggota Asean. Memang dilakukan asas timbal balik, tetapi hendaknya kita jangan tertipu. Pemerintah Malaysia misalnya, mengizinkan maskapai Indonesia mengambil penumpang dari Kota Kinabalu sebagai imbalan kemudahan yang didapat Malaysia Airlines System (MAS), tetapi kita jangan lupa MAS
4
inilahREVIEW pendiri: Muchlis Hasyim Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi:
sudah menghentikan penerbangan dari Kota Kinabalu ke Osaka karena sepi penumpang. Begitupun dengan Singapura yang sepenuhnya mengizinkan pesawat Indonesia mengambil penumpang dari negara itu. tetapi imbalan yang mereka dapat jauh lebih besar. Singapore Airlines (SQ) bisa terbang ke banyak kota besar di Indonesia dan membawa warganegara Indonesia ke luar negeri. Jumlah WNI yang mereka angkut jauh lebih banyak ketimbang turis asing yang diangkut ke Indonesia. Kalau nanti SQ boleh membawa penumpang dari Medan ke Jakarta atau Makassar, maka imbalannya pasti tak seimbang. Apa mungkin maskapai Indonesia mengangkut penumpang dari Changi ke Paya Lebar atau Seletar? Waspadalah! Sutikno Misbakhum Kebayoran, Jakarta-Selatan
SMS Tawaran Kredit Kian Mengganggu Dalam beberapa hari terakhir ini saya mendapat telepon dan SMS dari beberapa bank penerbit kartu kredit maupun dari pihak lain. Mereka berusaha menawarkan fasilitas kartu kredit baru maupun pinjaman tanpa agunan. Agresivitas mereka sudah sangat mengganggu kenyamanan. Saya minta Bank Indonesia membuat aturan tegas tentang hal ini. Sebab, cara-cara yang ditempuh para sales bank-bank itu sudah tidak beretika. Mereka berbicara panjang dan terkesan “memaksa”. Tahun lalu, Bank Indonesia mewacanakan akan membuat aturan tata cara penawaran kredit tanpa agunan dan kartu kredit. Namun, hingga saat ini belum jelas realisasinya. Buat bank-bank, tolong hormati waktu saya. Saya, sebagai anggota masyarakat, merasa tersita waktunya dengan telepon-telepon seperti itu. Sebab, cara-cara itu justru bisa merugikan citra bank itu sendiri. Orang yang sering “diganggu” seperti saya menjadi antipati kepada bank itu Rini Oktaviani Tebet Barat, Jakarta Selatan
andi suruji Redaktur Eksekutif: Tri Juli Sukaryana, latihono sujantyo Redaktur: Derek Manangka, Satrio Adinugroho, Sigas, Setiyadi, FONDA LAPOD, Iwan purwantono redaktur foto: dahlan rebo pahing Fotografer: wirasatria REDAKTUR DESAIN: Erbhayu prananta Desain & layout: yayan taryana, Ramawijaya RiSET: Mahario, tri handika, Aditya b sekretaris redaksi: ira sri rejeki
unit usaha pemimpin usaha: I nyoman brahmandita, general manager: Sjarifuddin Manager keuangan: fahmi alamsyah manager iklan: alvin alverdian account executive: selvi (avi), Tri Cahyani manager it: bonny hardi putra sirkulasi: herry chatib tata usaha: nonon primayani putri penasehat hukum: lucas sh & partners alamat redaksi dan usaha: jl. sungai sambas vi/12, kebayoran baru-jakarta selatan 12130, tel 021 72787313, 72787316, fax. 021 7210976 penerbit: pt media berita indonesia Distribusi: Three mandiri (3M)
SuratMingguini KRL Jabodetabek Makin Tidak Manusiawi Saya warga Depok yang tiap hari kerja menggunakan sarana transportasi KRL ke kantor di Jakarta. Dari tahun ke tahun, layanan KRL bukannya makin baik tapi justru makin buruk. Keterlambatan kereta masih sering terjadi dan kapasitas gerbong yang tidak kunjung ditambah. Anehnya, PT KAI justru menggalakkan pemberantasan penumpang atap (ataper) dengan berbagai cara, termasuk cara-cara yang tidak manusiawi seperti bandul bola beton. Ketahuilah, mereka bertaruh nyawa naik atap itu karena tidak ada pilihan lain. Pemerintah gagal melayani rakyatnya, tapi rakyat yang terus disalahkan. Kalau menyelesaikan masalah transportasi tidak bisa, bagaimana pemerintah (Presiden SBY) bisa menyelesaikan hal-hal yang lebih besar. Pemerintah terlalu banyak bicara. Rakyat butuh realisasi, bukan rencanarencana yang dari dulu “akan-akan” melulu. Saya harap suara saya ini didengar dan ditindaklanjuti. Terimakasih . Iwan Indrawan Sukmajaya, Depok
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
CONTENTREVIEW
LaporanUtama
4 | MailBox 8 | Editorial 44 | Internasional Di bawah ancaman harga minyak 52 | Hukum Susu berbakteri, Tiga tahun tetap misteri 56 | Keuangan dan Perbankan 60 | Pasar Modal 66 | Kolom
mafia minyak, omong kosong
Petral membeberkan proses tender pembelian impor minyak secara terbuka.
13 | banyak yang mau intervensi kami
Singapore Global Trade Programme memasukkan nama Petral dalam klub 50 perusahaan terbesar.
50 | profil Toshikazu koike
sang penjaga evolusi Terus berevolusi, begitulah strategi perusahaan ini untuk bisa bertahan selama 94 tahun.
14| dari hingkong ke singapura
Sejak Hongkong tak lagi menjadi pusat perdagangan minyak di kawasan Asia, kantor Petral pun bergeser ke Singapura.
31 | Sisipan mengukur kocek kaum berada Tak diragukan lagi, Indonesia merupakan pasar empuk bagi produsen mobil mewah.
18 | nasional hawa panas bbm Pemerintah dan DPR hampir pasti menaikkan harga BBM pada awal April. 22 | Bisnis Sepekan • BUMN Semakin terbebani • Bank of Tokyo Tambah Modal. • Laba AirAsia anjlok. • Setoran dari Perusahaan Tambang Asing.
40 | gaya hidup tren pemakaman mewah, ziarah sambil wisata Seiring tren, pemakaman mewah kini menjadi tujuan wisata keluarga.
24 BISNIS | rebutan kanal jelang pemilu Pemerintah mulai melakukan tender tv digital. Memberi kesempatan Parpol yang belum memiliki tv?
42 | Kehutanan das citarum kritis Ironis. Sungai Citarum yang menjadi sumber air bersih warga Jakarta ternyata paling kotor di dunia.
38 | Figur
NICOLE kidman jadi orang rumahan Berprestasi bukan berarti jauh dari rumah
#1 Kesaksian Andi Buka Borok Nazaruddin KESAKSIAN Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng justru dinilai memberatkan posisis M Nazaruddin. Sebab, Menpora mengakui mantan bendahara DPP Demokrat itu ikut dalam pertemuan Komisi X (bidang olahraga dan pendidikan) DPR, padahal Nazaruddin bukan anggota Komisi X. Nazaruddin saat itu adalah anggota Komisi III (Hukum). “Seandainya pertemuan itu resmi, itu justru memberatkan Nazaruddin. Sebab, dia bukan anggota Komisi X DPR,“ ujar Pengamat hukum pidana Universitas Islam Indonesia (UII) Jogjakarta Mudzakir, Kamis (23/2/2012). n
#2 AS Tak Mau Kehilangan Muka PEMERINTAH Amerika Serikat, akhirnya, mengulur waktu. Pemboikotan minyak sawit buatan Indonesia, yang semula akan mulai dilakukan 28 Februari, diundur sebulan menjadi 28 Maret 2012. Penundaan ini, diduga kuat, berkaitan dengan reaksi keras yang dilakukan Pemerintah Indonesia atas sikap AS tersebut. Setelah Presiden SBY menyebut langkah AS sebagai tindakan yang tidak adil dan tidak fair, para pelaku bisnis sawit yang berkumpul dalam arena ICOPE (International Conference on Oil Palm and Environment) membuktikan bahwa sawit Indonesia tidak seburuk yang dituding EPA.n
#3 Arema ISL Usahakan #4 Militer AS Bakar Al Quran, Afghanistan pun Rusuh Kepindahan Kurnia Meiga cs AREMA ISL kabarnya siap menampung lima pemain yang eksodus dari Arema IPL. Namun ‘Ongis Nade’ menegaskan mereka belum resmi bergabung sampai saat ini. Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Arema ISL diisukan akan kembali diperkuat oleh lima pilarnya yang sebelumnya bermain di Arema IPL. Mereka adalah Kurnia Meiga, Hendro Siswanto, Dendi Santoso, Alfarizi dan Sunarto. “Kami memang akan merombak 30 persen pemain yang Arema miliki sekarang. Tapi semua itu masih akan dibicarakan oleh manajemen Arema,“ kata Sudarmadji, Selasa (21/2/2012).n
inilahREVIEW 15 Tahun I | 05-11 Desember 2011
MILITER Amerika Serikat menyingkirkan bahkan membakar kitab suci Al Quran dari penjara yang mereka kelola di Afghanistan. Peristiwa Senin (20/2/2012), di Pangkalan Udara Bagram, menyebabkan amukan warga muslim Afghanistan. “Material itu harus kami singkirkan karena khawatir menggunakannya untuk saling berkomunikasi,” ujar seorang pejabat AS yang tak mau disebut namanya. n
7
26 IReview Edisi 7 th 1.indd 26
inilahREVIEW 06 Tahun I | 3-9 Oktober 2011
7/16/2011 12:22:26 AM
editorial
Perang Sawit
L
ebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali. Pepatah ini, tampaknya, sangat cocok diterapkan pada aparat penegak hukum kita, yang kerap bekerja seperti keong berjalan. Contoh yang paling hangat adalah ihwal Dhana Widyatmika, yang mendapat julukan Gayus Baru atau The Next Gayus. Kalau dilihat dari sisi usia, Dhana sebenarnya tak pantas disebut Gayus Baru atau Gayus Next. Lebih pas kalau ia dijuluki suheng atau kakak seperguruan Gayus. Itu karena usianya sudah menginjak 37 tahun, sementara Gayus Tambunan, Mei depan baru berusia 33 tahun. Dari kepangkatan pun, Dhana jelas lebih senior. Ia sudah duduk di Golongan III C, sedangkan Gayus baru III A. Tapi, mungkin, lantaran kalah senior, sekaligus kalah dalam hal pendidikan, ilmu Gayus tidak setinggi Dhana. Sehingga ia tertangkap lebih dulu. Yang belum jelas benar, siapa yang paling banyak mengumpulkan kekayaan: Gayus atau Dhana? Sebab, pengumpulan data tentang kekayaan Gayus, sampai sekarang belum selesai. Kabar angin yang bertiup paling akhir menyebutkan, ia masih memiliki simpanan tersembunyi yang belum terendus polisi, jaksa maupun KPK. Begitu pun angka-angka yang menggambarkan harta Dhana. Sang tersangka, yang disebut sebagai Gayus Baru itu, dituding korupsi hanya lantaran PPATK (Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan) menemukan gumpalan uang yang sangat besar dalam rekening nya. Istilah besar ini, memang relatif. Tergantung siapa yang memiliki. Kalau seorang tukang bakso keliling memiliki uang Rp 1 juta, itu sudah tergolong besar. Namun, kalau seorang pemilik tambang batubara memiliki kekayaan sampai Rp 100 miliar, misalnya, itu termasuk biasa-biasa saja. Apalagi kalau tambangnya punya cadangan yang tebal dan produktif. Uang sebesar itu sungguh keciiill. Nah, tersangka yang sudah dicegah tangkal oleh Kejaksaan Agung ini, kabarnya, mempunyai harta senilai Rp 60 miliar. Untuk orang yang berstatus PNS golongan III C, yang tidak mendapat warisan dari orang tua yang super kaya, ini jelas uang yang cukup besar. Hitung saja, sebagai pegawai negeri sipil yang punya posisi ‘istimewa’ (karena berkerja di Ditjen Pajak), paling top, Dhana memperoleh pendapatan Rp 15 juta per bulan. Jika sejak bekerja, hingga sekarang, tidak pernah membelanjakan penghasilannya, maka ia hanya akan mampu mengumpulkan fulus maksimal Rp 2,7 miliar. Makanya, Rp 60 miliar, bagi orang sekelas Dhana merupakan ‘uang besar’. Tapi, nanti dulu, jangan terlalu cepat berbu-
8
ruk sangka. Apalagi, konon, sejak mahasiswa hingga menjadi PNS golongan III C, ia giat berbinis. Salah satunya, jual-beli mobil. Ditambah lagi, isterinya juga merupakan salah satu karyawan Ditjen Pajak, yang pendapatannya jauh di atas rata-rata PNS instansi lain. Jadi, untuk membuktikan tudingan tersebut, sebaiknya kita lihat saja hasil pemeriksaan jaksa nanti. Yang jelas, seperti dikemukakan di atas, dalam hal menyisir kasus-kasus dugaan korupsi, aparat kita sering terkesan sangat lambat. Entah, apa yang menghambat langkah mereka. Banyak kalangan menduga, ada upaya dari sebagian aparat yang dengan sengaja ‘memelihara’ kasuskasus seperti ini. Tujuannya macammacam. Bisa untuk menjaga kredibilitas instansi tertentu, atau—bisa juga—dijadikan sebagai alat peng alih perhatian publik dari masalah besar lainnya. Dugaan lain, mungkin kasus ini sengaja dipelihara sementara untuk dijadikan sapi perah. Itu semua, memang, baru kemungkinan. Tapi, bukan sesuatu yang mustahil terjadi, sebab bukti yang mendukung cukup banyak. Masih hangat dalam ingatan kita, bagaimana Gayus menyogok kirikanan demi menikmati kebebasan di luar penjara. Dan yang disuap bukan hanya polisi, tapi juga jaksa. Fakta lain yang memperkuat dugaan miring itu adalah penetapan status tersangka yang terkesan ‘diulur-ulur’. Soalnya, keberadaan PNS berekening gendut ini sudah diumumkan PPATK sejak awal Desember lalu. Jadi kenapa baru dibuka sekarang? Dan bukan hanya Dhana yang ditengarai melakukan penyimpangan. Waktu itu, PPATK menyebutkan ada lebih dari 10 PNS yang dicurigai lantaran melakukan transaksi yang tidak wajar alias lebih besar dari penghasilannya.. Bahkan Agus Santoso, Wakil Ketua PPATK, dengan gamblang menyebutkan kelamin dan tehnik yang dipakai para PNS itu untuk menyembunyikan kekayaannya. Dia bilang, pemilik rekening tambun tersebut bukan hanya pria, tapi juga wanita. Lantas cara menyembunyikan hartanya juga tidak semata dengan menyebar di rekening deposito istri dan anak, tapi juga di asuransi. Sampai-sampai ada anak yang baru berusia beberapa bulan sudah diasuransikan dengan petrtanggungan Rp 2 miliar. Pertanyaan besarnya, sekali lagi, kenapa baru digarap sekarang? Dicicil lagi. Ini akan membuat ‘teman-teman Gayus’ lainnya keburu ngumpet dong. n Email kami: ireview.redaksi@gmail.com Kirim surat: inilahreview, Jl. Sambas VI No.12 Kebayoran Baru, Jakarta 12130 Info Berlangganan: (021) 72787313, 72787316
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
TEKS Latihono Sujantyo dan Bachtiar Abdullah FOTO Bachtiar Abdullah Ilustrasi Fonda Lapod INfografis Ramawijaya
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
9
n Nawazir-Boy Saur-Ade Daud NasutionJhonson Panjaitan di Petral, Singapura
S
uasana di ruang Kantor Petral Energy Service (PES) Ltd di Gedung Ngee Ann City Takashimaya, Kawasan Orchad Road, Gedung Tower A Lantai 10, Singapura, Kamis pagi pekan lalu yang semula berhawa sejuk, tiba-tiba berubah panas. Suasana panas bermula ketika PT Pertamina Energy Trading Ltd (Petral), anak perusahaan Pertamina, mengundang 17 wartawan Indonesia untuk melihat proses tender pembelian impor minyak. Ketika Presiden Direktur Petral, Nawazir baru menjelaskan 30 menit, tiba-tiba rombongan Ade Daud Nasution, pengacara Johnson Panjaitan, dan Boy Saur datang ke ruang pertemuan. Mereka langsung disambut Vice President Communication Pertamina, M Harun. Ade pun dipersilakan duduk di deretan para petinggi Petral. Setelah acara tanya jawab, giliran Ade bertanya beberapa hal soal tender minyak di Petral. Ade bilang, pertanyaan ini mesti diajukan karena bagaimana pun impor minyak Pertamina itu terkait dengan beban subsidi. Artinya, jika ada kerugian dengan Petral, maka negara yang rugi. “Apalagi kami lihat humas Pertamina ini kinerjanya buruk dalam memberikan penjelasan soal
“
Kalau ada mafia, tentu penawaran yang paling rendah akan protes. Ade Daud Nasution
10
impor minyak,” kata Ade. Kontan pernyataan Ade membuat suasana menjadi panas. Harun langsung bereaksi. “Pertamina ini sudah berusaha untuk negara, tapi reputasinya sudah dirusak dengan berbagai fitnah. Perlu kami jelaskan Pak, bahwa subsidi negara itu hanya untuk impor minyak,” kata Harun. Ade Nasution, Johnson Panjaitan, Marwan Batubara, Ali Mochtar Ngabalin, dan beberapa politisi lainnya, Selasa pekan lalu melaporkan dugaan penyelewengan Petral ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun setelah mendapat penjelasan dari Petral, Ade mengatakan, tender yang dilakukan anak perusahaan Pertamina itu dilakukan secara terbuka. “Tadi kami memperoleh penjelasan ternyata Petral mengundang puluhan perusahaan untuk melakukan tender. Kalau ada mafia, tentu penawaran yang paling rendah akan protes,” kata Ade. Menurut Ade, Petral telah menjelaskan bahwa harga minyak Azeri yang ditawarkan Socar Singapore (perusahaan perdagangan minyak patungan pemerintah Azerbaijan dan dua perusahaan swasta yang didirikan di Singapura) ternyata lebih mahal dari perusahan perdagangan minyak Thailand, PTT. Menurut Ade, ia datang langsung ke kantor Petral untuk mengecek kebenaran tentang tender minyak mentah. Dia bilang, rumor soal tender minyak mentah ini harus clear. Karena ternyata minyak Socar lebih mahal daripada PTT. Ade memang sempat menuding Petral menolak minyak mentah Azeri dari perusahaan minyak pemerintah Azerbaijan, Socar. Padahal, pada 2009, Nawazir menjelaskan, dia telah mendatangi Socar di Baku, Azerbaijan dan ingin membeli minyak tanpa melalui makelar. Ternyata Socar Baku mengatakan, untuk membeli minyaknya, Petral disarankan berhubungan dengan Socar Trading
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
di Genewa. Socar Trading SA ternyata 50% sahamnya dimiliki Socar (Baku, Azerbaijan) dan 50% lainnya dimiliki Supra (yang terdaftar di Malta). Sedangkan Supra 25% sahamnya dikuasai Heritage Emirates dan 25% lainnya oleh Reinfel (terdaftar di British Virgin Island). Padahal Petral, menurut ketentuan Kementerian BUMN, hanya boleh membeli minyak dari National Oil Company (NOC) tanpa makelar, harus dari perusahaan yang minimal 90% sahamnya dikuasai pemerintahnya. Socar Baku memang 100% sahamnya dikuasai pemerintah Azerbaijan. Namun Socar Baku memiliki trading arm yang bernama Socar Trading SA (Genewa) dan menjual minyak mentah hanya melalui perusahaan ini. Akhirnya Petral pun membolehkan anak perusahaan Socar yang dibentuk di Singapura, Socar Singapore, mengikuti tender. Dalam beberapa kali tender, Socar Singapore selalu mengutip harga minyak Azeri jauh lebih tinggi daripada minyak yang dijual perusahaan trading minyak Thailand, PTT. Pada Januari 2010 harga minyak mentah Azeri MOPS (Means of Platt’s Singapore/harga tengah patokan Platt’s di Singapura) plus alfa (free on board, freight cost dan bank cost) mencapai US$ 4,42 per barel. Alfa PTT Thailand cuma US$2,75 per barrel. Pernah juga Socar US$ 4,88/barel, sedangkan PTT Thailand US$ 3,95. Bedanya hampir US$ 1 per barel. “Kalikan saja dengan 900.000 barel, sudah berapa kerugian kita,” ujar Head of Trading Petral Bambang Irianto di kantornya, Nge An City, Singapura.
Tak Ada Mafia Presiden Direktur Petral Nawazir menegaskan perusahaannya
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
tidak ditunggangi siapapun dan pihak tertentu. Nawazir menjamin anak usaha Pertamina ini masih memegang independensi dalam setiap proses tender impor minyak. “MR (M. Riza) atau global, siapapun silakan datang, tapi kalau tidak bisa masuk sistem kita maka tidak bisa,” katanya. Nawazir mengaku memang banyak pihak yang mau mengintervensi perusahaannya. Namun, ia yakin dengan sistem yang kuat maka perusahaannya dapat menjaga independensi. “Kita perkuat sistem, independensi kita, saya jamin itu. Banyak orang melakukan intervensi dan Alhamdulillah masih bisa menjaga independensi itu,” ujar Nawazir. Nawazir mengatakan, adanya mafia dalam perdagangan merupakan sesuatu yang lazim. Namun dia tidak melihat adanya mafia dalam proses tender di Petral. “Pedagang pasti cari cara untuk dapat untung. Kalau saya tidak melihat adanya mafia minyak di sini (Petral), tapi di sistem trading sudah sangat lazim,” tambahnya.
Tender Terbuka Petral memang memiliki sistem tender pembelian minyak mentah maupun produk bahan bakar minyak (bensin, solar serta produk-produk lainnya) berdasar kaidah-kaidah pasar yang berlaku di pasar Singapura. Menurut Nawazir, pengadaan minyak mentah dan produk BBM telah dilakukan dengan cara tender terbuka yang diikuti oleh 55 perusahaan terdaftar. Perusahaan-perusahaan yang mengikuti tender adalah yang telah memenuhi kriteria sebagai Daftar Mitra Usaha Terseleksi (DMUT) Petral untuk mendapatkan rekanan yang reliable untuk mencegah terjadinya gagal suplai yang akan menyebabkan krisis BBM di Indonesia. “Petral membeli minyak mentah dari Nigeria, Asia, Australia dan juga negara-negara eks Rusia. Pengadaan tersebut pada prinsipnya semua dilakukan dengan cara tender terbuka yang
11
diikuti oleh 55 perusahaan,” katanya. Untuk mengikuti tender, Petral membuka kesempatan kepada setiap perusahaan yang berminat, asalkan dapat memenuhi persyaratan. Ini penting, sekali lagi, untuk mencegah gagal suplai yang menyebabkan krisis BBM di Indonesia. Petral, kata Nawazir, memilih 150 lebih pemasok minyak mentah. Untuk tender pengadaan minyak mentah Mei 2011, ada 53 perusahaan yang tercatat aktif dalam mengikuti tender. Tender yang diadakan pada hari itu diikuti 13 perusahaan rekanan Petral. Petral merekapitulasi harga yang dimasukkan para peserta tender, dan tidak selalu berdasarkan harga terendah. Petral memilih minyak mentah yang dibutuhkan kilang-kilang Pertamina sesuai desain teknis produksi BBM di kilang-kilang itu. Tabulasi jenis minyak dan harga dikirim Petral ke Pertamina Pusat, dan pada hari yang sama sudah keluar keputusan minyak mentah mana yang dipilih. “Jadi sistem tender kami mengacu pada apa yang menjadi kelaziman tender internasional di pasar Singapura untuk Asia Pasifik,” ujar Nawazir. Jadi, mafia minyak itu cuma omong kosong. n
n Gedung Ngee Ann City Takashimaya Kawasan Orchad Road, Singapura
Ini Untuk Menghindari Tekanan Politis Ketika Pertamina Energy Trading LTD (Petral) dituding menjadi ‘sarang’ mafia impor minyak, karena berkantor di Singapura, banyak pelaku bisnis minyak geleng-geleng kepala. “Mereka tak tahu bisnis minyak,” kata seorang pengusaha minyak yang sudah menggeluti bisnis ini belasan tahun. Asal tahu saja, Singapura adalah pusat perdagangan minyak mentah dan produk BBM di kawasan Asia dan tempat berkumpulnya trading arm atau supplier minyak mentah dan produk BBM. Selain itu, Singapura merupakan salah satu pusat perdagangan minyak mentah dan BBM dunia, seperti Jenewa, London, Houston, Dubai. “Banyak player berkantor di Singapura, dan Singapura itu telah lebih dulu mem-
12
bangun sistem,” ujar Presiden Direktur Petral, Nawazir kepada wartawan di kantornya, Singapura, Rabu pekan lalu. Tak hanya itu. Pajak Penghasilan (PPh) Badan yang dikenakan kepada perusahaan yang berkantor di Singapura hanya 17,5%. Khusus perusahaan yang memenuhi persyaratan tertentu diberi insentif PPh Badan 5%. Di Indonesia PPh Badan yang dikenakan sebesar 20-25%. “Jadi meskipun Pulau Sambu dan Tanjung Uban sudah masuk Free Trade Zone, tetapi masih belum sesuai best practice,” kata Nawazir. Sejak tahun 2010, kata Nawazir, Petral hanya dikenakan PPh Badan oleh Singapura sebesar 5%. Soalnya, Petral men-
dapatkan insentif dari pemerintah Singapura karena memenuhi persyaratan seperti memiliki sekitar 20 orang trader, nilai perdagangan US$ 15 miliar dan memiliki tingkat kepatuhan serta penerapan good corporate governance. “Jadi kita bayar corporate tax 5%. Kita diaudit oleh pemerintah Singapura, dan fasilitasi ini tinggal 3 tahun lagi, kemudian diaudit lagi. Jika ditemukan tidak sesuai international best practice maka langsung kena pajak tertinggi 17,5%,” ujar Nawazir. Dan—ini yang tak kalah penting— Singapura dipilih karena untuk menghindari tekanan politis yang biasa terjadi dalam pengadaan minyak mentah dan produk BBM. n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
N
awazir bisa dibilang lelaki berperangai kalem. Tapi pria berusia 56 tahun, kelahiran Sumatera Barat ini punya sikap tegas dan tak kenal kompromi. Maka ketika sejumlah politisi menuding Petral sarang korupsi, Presiden Direktur PT Pertamina Energy Trading Ltd (Petral) ini, langsung bereaksi. “Memang banyak orang yang datang mau mengintervensi kami. Ya, silakan saja. Kalau mau menjual minyak mentah atau produk ya silakan ikut pelelangan,” ujar Nawazir. Kata Nawazir, mekanisme tender Petral sangat jelas. Counter party yang boleh ikut harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan. “Kalau minyak mentahnya mahal dan tidak sesuai dengan kebutuhan kilang-kilang kita, ya akan ditolak oleh mekanisme yang kita terapkan, yang sesuai dengan best practice di pasar minyak Singapura,” katanya. Ia menampik keras Petral tidak terbuka dalam pelelangan dengan para counter party. “Silakan kalau mau mengaudit kami. Kami terbuka. Kalau tidak terbuka, kami tidak akan mendapat pengakuan dari pemerintah Singapura. Terbukti kami hanya dikenakan corporate tax terendah, hanya 5%. Perusahaan yang tak menerapkan good corporate governance dengan taat akan dikenakan corporate tax 17,5%. Sedangkan yang moderat hanya mendapat corporate tax 10%,” ujarnya. Ia menyayangkan munculnya rumor Petral bakal dibubarkan atau ditarik ke Jakarta. “Kalau mau diaudit, silakan. Kami sudah diaudit oleh Ernst & Young dan hasilnya diakui oleh otoritas Singapura dan bank-bank internasional yang ada di Singapura,” katanya. Nawazir mengatakan, Petral tidak dibiayai oleh dana dari APBN. “Bank-bank asing yang mendukung kami memberikan komitmen pinjaman sebesar US$ 3,5 miliar untuk bisa bertransaksi dengan para counter party kami. Bank nasional hanya mampu memberi dukungan pendanaan US$ 20 juta,” tuturnya. Tahun lalu omset Petral sudah mencapai US$ 32,5 miliar dengan laba bersih sebesar US$ 45 juta. “Karena itu kami masuk dalam klub 50 perusahaan terbesar menurut Singapore Global Trade Programme, dan hanya dikenakan corporate tax 5% oleh pemerintah Singapura.” ujar Nawazir. Nawazir sangat menyesalkan bila sampai Petral dibubarkan. “Kalau mau diperiksa, silakan. Perusahaan ini sudah mendapat pengakuan dari para counter party,
Nawazir, Presiden Direktur Petral
Banyak yang Mau Intervensi Kami Singapore Global Trade Programme memasukkan nama Petral dalam klub 50 perusahaan terbesar. Pemerintah Singapura hanya mengenakan Petral corporate tax 5%. TEKS & Foto Bachtiar Abdullah
perbankan internasional dan pemerintah Singapura,” tambahnya. Akibat rumor yang tidak sedap itu, kepercayaan perbankan internasional kepada Petral, bisa berkurang. “Yang rugi pasti kita, Pertamina dan rakyat yang akan sulit membeli bahan bakar minyak, karena kita akan kesulitan mendapat pasokan crude oil maupun produk,” katanya. Dia bilang, Petral akan berupaya menjadi perusahaan perdagangan minyak yang memiliki sistem seperti yang dimiliki oleh para produsen minyak kelas dunia seperti Shell, BP, Exxon Mobil dan
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
lain-lain. Mereka punya lapangan minyak, mengoperasikan sendiri, mengolah sendiri dan menjual sendiri. Atau bahkan bisa menjualkan minyak mentah atau produk dari yang ada di pasar, “Karena itu kami sedang membangun storage di Pulau Sambu dan Tanjung Uban. Kapasitas storage Tanjung Uban direncanakan mampu menyimpan produk minyak sampai 4 juta barel. Pada tahun 2013 kami harapkan storage Tanjung Uban di Kepulauan Riau sudah selesai dibangun. Ini menjadi back bone ketahanan energi kita,” tutur Nawazir. n
13
Dari Hongkong ke Singapura Sejak Hongkong tak lagi menjadi pusat perdagangan minyak kawasan Asia, kantor Petral pun bergeser ke Singapura. TEKS Iwan Purwantono FOTO Riset
M
ungkin tak banyak yang tahu, PT Pertamina Energy Trading Ltd (Petral) yang berkantor pusat di Singapura, ternyata lahir di Hongkong. Pada 1969, Pertamina bekerjasama dengan Gubernur Negara Bagian California, Amerika Serikat (AS), membentuk Perta Group di Hongkong. Dan, tercatat dalam Companies Ordinance Hongkong. Saat ini, sebanyak 99,83% saham Petral dikuasai oleh Pertamina dan sisanya dimiliki oleh Presiden Direktur Petral sebagaimana diatur dalam Companies Ordinance Hongkong. Kenapa harus di Hongkong? Mudah saja. Saat itu, Hongkong adalah pusat perdagangan minyak untuk kawasan Asia. Lantaran itu, wajar bila Perta Grup memilih Hongkong. Awalnya, Perta Group didirikan untuk memasarkan minyak mentah dan minyak olahan asal Indonesia ke AS. Namun, baru tahun 1972, aksi trading-nya berjalan. Selanjutnya, Perta Oil dengan bendera Perta Oil Marketing Ltd (POML), mulai berbisnis. Tak dinyana, pertumbuhan POML, melaju sangat pesat. Tahun 1979, lahirlah Zambesi Investment yang merupakan perusahaan investasi milik POML. Dua tahun berselang, andil Pertamina di POML menjadi 100%. Kala itu, warga AS yang menjadi pemegang saham POML, ramai-ramai melepasnya. Namun, dominasi saham Pertamina hanya berumur delapan tahun. Karena keluarga Cendana mulai kepincut. Dengan mudahnya, Tommy Soeharto tercatat sebagai pemilik 25% saham POML. Pangeran Cendana itu, tak sendiri. Adapula Bob Hasan yang masuk lewat Nusamba. Jatahnya sama pula, 25%. Setelah berganti rezim, Pertamina mengambil alih saham Tommy dan Bob Hasan, akhir 1998. Andil Pertamina 100%. Berdasarkan persetujuan pemegang saham, namanya berubah menjadi Pertamina Energy Trading Ltd (Petral), Maret
14
2001. Sejak saat itu Petral berkantor di Singapura. Pilihan berkantor di Singapura, ada sejarahnya. Perkembangan Singapura sejak 1980, melesat. PM Lee Kuan Yew berhasil menyulap Negeri Singa itu, menjadi pusat keuangan kelas dunia. Seiring dengan itu, perkembangan Hongkong mulai meredup. Apalagi setelah Hongkong kembali ke pangkuan China, perdagangan minyak mulai bergeser. Singapura menjelma menjadi pusat perdagangan minyak di Asia. Tahun 1992, Perta Oil mendirikan Perta Oil Services Pte Ltd di Singapura. Karena saham Pertamina mayoritas di Perta Grup pada 2001, Perta Oil Services Pte Ltd berganti nama menjadi Pertamina Oil Services Pte Ltd (PES). Nyatanya, sepak terjang bisnis PES lebih dahsyat dibanding sang induk. Selain urusan trading, Petral bertugas sebagai market intelligent bagi Pertamina. Artinya, Petral harus bisa memberikan informasi terbaru dan akurat. Agar tercapai, Petral harus memiliki jaringan yang kuat di bisnis emas hitam ini. Alhasil, Petral juga bisa menekan high cost. Di 2011, Petral berhasil membukukan efisiensi impor BBM sampai US$ 283 juta. Andai kedudukan Petral bukan di Singapura, belum tentu bisa berhemat. Ternyata, posisi menentukan prestasi. Pada 2011 lalu Petral juga membukukan trading sebanyak 266,42 juta barel yang terdiri dari 65,74 juta barel minyak mentah dan 200,68 juta barel berupa produk. Dari aktivitas perdagangannya, Petral membukukan pendapatan sebesar US$ 31,4 miliar dengan profit margin sebesar US$ 47,5 juta. Petral berhasil membukukan efisiensi harga yang didapat terhadap market price pada tahun 2011 adalah Rp 2,6 triliun untuk pengadaan Produk BBM (Mogas 88 RON & HSD 0.35% S) serta Rp 0,4 triliun untuk pengadaan crude impor. n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
iklan iklan.indd 57
1/21/2012 5:42:21 PM
nasional harga bbm
Hawa Panas BBM Pemerintah dan DPR hampir pasti menaikkan harga bahan bakar minyak pada awal April mendatang. Sejumlah elemen rakyat akan melakukan tekanan. TEKS Latihono Sujantyo Foto Wirasatria, inilah.com Ilustrasi Fonda Lapod Infografis Ramawijaya
P
esan lewat BlackBerry Messenger itu muncul pada Kamis pagi pekan lalu. Isinya cukup menyeramkan: konsolidasi semua elemen rakyat mulai dari mahasiswa hingga petani di seluruh Indonesia menyikapi rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak pada April mendatang. Konsolidasi hingga 12 Maret, dan pada tanggal tersebut akan ada aksi massa turun ke jalan-jalan di semua kota di Indonesia. Pesan itu meluncur sehari setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memutuskan untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). “Harga BBM mau tidak mau tentu mesti disesuaikan dengan kenaikan yang tepat,� kata Presiden usai memimpin Rapat Kabinet Terbatas di Istana Kepresidenan. Pemerintah punya alasan menempuh kebijakan yang dianggap tak populer ini. Sumbernya pergerakan harga minyak dunia yang sudah tidak terkendali. Ketegangan antara Iran dan negara-negara Barat memantik kenaikan harga emas hitam itu di pasar internasional. Harga minyak mentah brent di London, Kamis pekan lalu, sudah mencapai
16
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
nasional harga bbm US$ 122,9 per barel. Itu artinya harga minyak dunia bergerak semakin menjauhi asumsi makro APBN 2012, yakni US$ 90 per barel. Sementara saat ini harga minyak mentah Indonesia sudah mencapai US$ 115 per barel. Opsi kenaikan harga BBM memang tidak tercantum di dalam UU APBN 2012. Jalan keluarnya, harus ada APBN Perubahan 2012 atau peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu). Nah, awal Maret mendatang perubahan APBN 2012 akan dibawa ke Dewan.
Hitung-hitungannya Berapa besar kenaikan harga BBM? Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Jero Wacik, bilang, antara Rp 500, Rp 1.000, dan Rp 1.500. “Tiga angka itu yang masuk,” kata Jero Wacik. Lembaga kajian ReforMiner Institute sempat menghitung, penyesuaian harga BBM yang diperlukan pada titik harga minyak mentah Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) US$ 100 per barel masing-masing adalah menjadi Rp 5.510 per liter untuk premium, Rp 5.512 per liter untuk solar, dan Rp 3.065 per liter untuk minyak tanah. Penghematan alokasi anggaran jika harga premium dan solar naik Rp 1.000 per liter mencapai Rp 38,3 triliun. Penghematan alokasi anggaran jika harga premium dan solar naik Rp 1.500 per liter mencapai Rp 57 triliun. Direktur Eksekutif ReforMiner Institute Pri Agung Rakhmanto mengakui, kenaikan harga BBM bersubsidi memang tidak populer dan memiliki risiko politik. Kenaikan harga Rp 1.000 sampai Rp 1.500 per liter akan mendorong inflasi 1%-16 % jika tidak ada kebijakan peredam. Ketua Tim Pengkajian Pembatasan BBM, Anggito Abimanyu, sempat mengusulkan harga premium dinaikkan Rp 500-Rp 1.000 per liter. Sedangkan untuk harga pertamax, tetap bercokol di Rp 8.000 atau Rp 7.800 per liter. Acuan harga yang digunakan ICP paling tinggi US$ 150 per barel dengan rata-rata US$ 100 per barel. Pengamat ekonomi Universitas Indonesia Uka Wukarya lebih tertarik kenaikan harga BBM dilakukan secara bertahap. “Kenaikan Rp 500 secara terus menerus per tiga bulan,” kata Uka. Usulan lain disampaikan Wakil Menteri ESDM Widjajono Partowidagdo. Katanya, setiap tahun harga premium untuk kendaraan pribadi harus dinaikkan. Misalnya, mulai 1 April 2012 naik menjadi Rp
Harga BBM mau tidak mau tentu mesti disesuaikan dengan kenaikan yang tepat. Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI 6.000 per liter. “Lalu tahun 2013 menjadi Rp 7.000 per liter dan 2014 menjadi harga pasar sekitar Rp 8.000 per liter,” ujar Widjajono kepada InilahREVIEW. Menurut Widjajono, harga premium terdiri dari biaya premium plus alpha plus pajak. Saat ini biaya premium dengan asumsi harga minyak IPC sebesar US$ 110 per barel atau Rp 6.500 per liter. Dengan margin Rp 700 per liter serta pajak sebesar 15% yaitu Rp1.000 per liter maka harga keekonomian premium adalah Rp 8.200 per liter.
Sudah Diprediksi Desember lalu majalah ini sempat membuat laporan utama tentang kepastian pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi. Semua ini terkait amburadulnya persiapan pembatasan BBM bersubsidi, terutama penggunaan BBG. Masalahnya, harga alat konversi BBG tidak murah. Harga satu alat ini bisa mencapai Rp 10 juta sampai Rp 15 juta. Pemerintah hanya akan membagikan alat konversi gratis kepada angkutan umum di Pulau Jawa dan Bali, sementara mobil pribadi hanya diberikan subsidi potongan harga. Padahal ada belasan juta
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
mobil pribadi di Pulau Jawa dan Bali. Tak hanya itu. Untuk melaksanakan konversi ini, perlu dibangun infrastruktur BBG, baik tangki maupun stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG). Ini tentu saja memerlukan biaya yang tidak sedikit. Celakanya, bila sampai April nanti pembangunan infrastruktur ini tak juga selesai, bisa dibayangkan panjangnya antrean mobil plat hitam yang akan mengisi gas di SPBG yang jumlahnya hanya sedikit. Efek domino lain dari kebijakan ini adalah munculnya pasar gelap. Pengemudi angkutan umum yang nakal dengan mudah akan menyedot dan menjual premium dari kendaraannya, terutama apabila penumpang dalam keadaan sepi. Pertamina juga belum siap melaksanakan pembatasan BBM bersubsidi. Saat ini dari 3.062 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jawa-Bali, baru 2.080 unit yang menjual BBM pertamax, sementara 687 SPBU lainnya masih membutuhkan pengalihan (switching) tanki pendam ke pertamax, dan 295 unit perlu investasi baru. Nah, karut marutnya persiapan pembatasan BBM bersubsidi inilah yang membuat banyak ahli memastikan bahwa pemerintah bakal menaikkan harga BBM bersubsidi. Celakanya, saat itu muncul bisik-bisik yang bilang begini, kebijakan pembatasan BBM bersubsidi hanya sekadar wacana. Ketika orang ribut kebijakan ini tak mungkin diterapkan lantaran lebih banyak mudharat-nya, maka dikeluarkan opsi kenaikan harga BBM. Rakyat mau tak mau harus menerima opsi ini, karena tak ada pilihan lain. Padahal tujuan awal sebenarnya ingin menaikkan harga BBM. Semua dilakukan untuk meredam gejolak di masyarakat. Benar? Tak jelas. Namanya juga bisikbisik. Tapi, sekarang naga-naganya opsi ini bakal jadi. Bila ini terjadi, ini merupakan keempat kalinya pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono menaikkan harga BBM bersubsidi. Pada periode 2004-2009 pemerintah telah menaikkan dan menurunkan harga BBM bersubsidi sebanyak tiga kali.
Aksi Massa Hawa BBM memang terasa panas. Bila naik, risiko politiknya tak kecil. Soalnya ini menyangkut hajat banyak orang. Efek berantainya bisa ke mana-mana. Ekonom DBS Research Group, Eugene Leow, menyebutkan, kenaikan harga BBM bisa mendongkrak inflasi noninti mencapai
17
nasional harga bbm 1,2%. Ini artinya, harga barang-barang akan melambung. Badan Pusat Statistik (BPS) juga menghitung dampak kenaikan harga BBM terhadap penduduk miskin. Jika harga BBM naik 10% atau Rp 500, maka sumbangannya pada inflasi sekitar 1%. Bila inflasi naik 1%, maka batas garis kemiskinan akan naik 1,5%. Dengan hitungan BPS itu, jumlah penduduk miskin akan bertambah 100.000 hingga 200.000 orang. Mungkin lantaran itulah sampai muncul pesan berantai BlackBerry Messenger Kamis pekan lalu itu. Dalam pesan itu dikatakan, pada 12 Maret akan ada aksi serentak yang dilakukan mahasiswa dan elemen rakyat lainnya di seluruh Indonesia. Mereka akan turun ke jalan dengan cara menginap di kota-kota dengan sasaran Gedung DPRD. Rangkaian aksi ini sebagai tekanan ke pusat kekuasaan untuk membatalkan kenaikan harga BBM. Walah‌. Memang serba repot. Menaikkan harga BBM bermasalah, tidak menaikkan apalagi. Dalam APBN 2012 subsidi BBM tercatat sebesar Rp 123,6 triliun. Bila harga BBM tak naik, subsidi pasti membengkak. Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menolak kenaikan harga BBM bila itu semata-mata hanya untuk mengurangi beban APBN. Padahal, kata Mega, masih banyak sumber lain yang bisa didongkrak asal pemerintah mau berpikir keras. Seperti halnya PDI Perjuangan, anggota koalisi pemerintahan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga tak menyetujui langkah pemerintah ini. “Situasi politik tak kondusif dan rawan konflik karena kemungkinan inflasi apabila harga BBM dinaikkan,â€? kata Sekjen PKS, Anis Matta. BBM memang berhawa panas. n
18
Salah Kelola Minyak Kondisi produksi minyak nasional sudah masuk lampu kuning. Jika tak ada kegiatan eksplorasi yang efektif dan terencana untuk mendapatkan cadangan migas baru, situasi bisa tambah berbahaya. Selama 10 tahun terakhir, pemerintah tidak mampu menemukan lapangan minyak dengan cadangan baru. Penemuan lapangan terbesar terakhir adalah Blok Cepu. Itu pun, adalah temuan 12 tahun lalu. Sayangnya, Cepu, yang diharapkan memproduksi 165 ribu barel per hari, saat ini hanya bisa menghasilkan 20 ribu barel. Saban tahun, produksi minyak nasional terus merosot. Pada 2011 lalu dari target 945.000 barel per hari, yang terealisasi hanya 903.441 barel per hari. Pencapaian itu jauh di bawah produksi 2010 yang mencapai 944.898 barel per hari.
Buruknya kinerja minyak dan gas bumi dinilai Wakil Ketua Asosiasi Perminyakan Indonesia (IPA) Sammy Hamzah akibat pemerintah salah kelola sektor ini. Salah kelola sektor minyak ini terjadi sejak diberlakukannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. Sejak saat itu kegiatan eksplorasi menurun, investor enggan berinvestasi di Indonesia. Para kontraktor minyak hanya berkonsentrasi pada lapangan-lapangan tua. Kalangan investor menilai beleid minyak tersebut tak menjamin kepastian investasi. Misalnya soal pengenaan pajak eksplorasi, perizinan di daerah, dan benturan peraturan dengan instansi lain. Saat ini untuk memulai kegiatan minyak di Indonesia butuh waktu lima tahun, mulai pengajuan investasi sampai perizinan beacukai dan pemerintah daerah. Padahal dengan UU lama hanya cukup tiga bulan. Nah lho. n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
nasional bantuan langsung tunai
Si Miskin Bakal Dapat BLT Lagi Sebagai kompensasi kenaikan harga BBM bersubsidi, pemerintah berencana memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi penduduk miskin. Nilainya, lumayanlah, Rp 100 ribu per bulan selama 8 bulan. TEKS Ardi Siregar FOTO Dahlan Rebo Pahing, dok. inilah.com Infografis Ramawijaya
H
arga BBM bersubsidi, pasti naik. Dan untuk mengurangi dampaknya pada rakyat miskin, pemerintah akan mengulang kembali acara bagi-bagi duit yang dirancang dalam program bantuan langsung tunai. Kali ini, namanya bukan BLT lagi, tetapi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Maklum, kenaikan premium dan solar dipastikan bakal mengerek laju inflasi yang, otomatis, akan mendongkrak harga sejumlah kebutuhan pokok. Naiknya beban yang ditanggung masyarakat itulah, yang mendorong pemerintah memberikan bantuan tunai. Sejumlah dana berikut skemanya pun disiapkan. Tapi, secara garis besar, pelaksanaannya tak akan jauh dengan yang dilakukan pada BLT I tahun 2005 dan BLT II pada 2009. Dengan adanya program ini, Presiden Yudhoyono berharap, masyarakat tidak terlalu berat dalam menanggung beban tambahan akibat kenaikan harga BBM. Pemerintah bakal mengeluarkan seluruh kemampuan anggarannya, sekalipun harus mengalami defisit. “Biarkan kantong yang kempes itu negara atau pemerintah. Jangan rakyat, terutama rakyat yang miskin,� tandasnya. Lalu berapa nilai besaran BLT jilid III kali ini? Menu-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
19
nasional bantuan langsung tunai rut Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri, pemberian BLT bakal diberikan selama 8 bulan. Sementara nilai besarannya apakah Rp 100 ribu atau nilai lain, masih terus digodok pemerintah. “Belum final, masih perlu dibicarakan dengan DPR,” kata Salim seusai mengikuti Rakor bersama Menko Ekonomi Hatta Rajasa, di Kantor Bappenas, Jumat pekan lalu. Menteri Keuangan Agus Martowardojo juga belum bisa menyebut angka pasti. Ia hanya memberi sinyal bahwa anggaran BLSM berasal dari realokasi anggaran penghematan belanja pemerintah. “Dana itu yang akan kami alokasikan sebagai stimulus dan kompensasi,” katanya. Sama seperti sebelumnya, teknis pemberian BLSM bakal disalurkan melalui BUMN yang memiliki jaringan distribusi luas hingga pelosok, seperti PT Pos Indonesia (Persero) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).
70 juta penduduk miskin Rencana pemerintah kembali memberikan BLSM, menurut Aviliani, pengamat ekonomi, kurang tepat. Sebaiknya, dana dipergunakan untuk pengembangan infrastruktur dan transportasi umum sebagai langkah antisipasi dampak kenaikan harga BBM. Kebijakan itu lebih efektif untuk jangka panjang dibandingkan pemberian BLSM yang sifatnya hanya sementara. “Karena begitu dapat, misalkan Rp 200 ribu, langsung habis,” kata Aviliani di Gedung Bappenas, Jumat pekan lalu. Selain itu, BLSM berpotensi menimbulkan permasalahan baru bagi pemerintah, sebab akan semakin banyak masyarakat yang mengaku miskin. Menurutnya, kenaikan harga BBM tidak berdampak besar pada kenaikan harga barang. Jika pemerintah menaikkan harga BBM antara Rp 1.500- Rp 2.000, misal-
Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana, pemberian kompensasi kenaikan BBM bersubsidi yang berupa BLSM, sifatnya hanya jangka pendek. Pemerintah berniat memperluas kompensasi dalam bentuk program penanggulangan kemiskinan. Misalnya program Keluarga Harapan yang terbukti manjur mengatasi kemiskinan. Sebagai perbandingan, saat krisis tahun 2008 silam, pemerintah mengalokasikan dana bantuan tunai sebesar Rp 14,1 triliun untuk 10,1 juta rumah tangga miskin selama 7 bulan. Kemudian pada 2009, dana yang disalurkan Rp 3,81 triliun untuk 18,5 juta rumah tangga miskin selama 3 bulan.
nya, akan menambah inflasi 1% hingga 2%. “Jadi kalau inflasi sekarang 4,5% ditambah 2% kan masih 6,5%. Menurut saya, itu tidak terlalu berdampak pada kenaikan harga,” katanya. Berapa sebenarnya jumlah penduduk miskin di Indonesia yang nanti bakal mendapat BLSM? Data BPS per September 2011 menyebutkan jumlah penduduk miskin sekitar 29,89 juta jiwa. Angka itu jauh menurun dibanding data tahun 2008 yang mencapai 37,17 juta jiwa. Pemerintah sendiri selama ini selalu membanggakan bahwa angka kemiskinan selalu turun dari tahun ke tahun. Pengamat ekonomi Hendri Saparini mengakui bahwa sangat mungkin angka kemiskinan menurun. Artinya jumlah
20
orang yang berada di bawah garis kemiskinan—yang pengeluaran per bulannya Rp 211.726—memang mengalami penurunan. Namun menurutnya, orang yang hidup miskin jauh lebih besar jika memasukkan orang yang kehidupannya mendekati garis kemiskinan. “Kalau berbicara soal orang miskin, mestinya tak hanya menghitung mereka yang berada di bawah garis kemiskinan. Tapi juga memasukkan mereka yang mendekati garis kemiskinan,” kata Hendri. Sebagai gambaran, Hendri menyebutkan pada 2010, jumlah penduduk yang mendapatkan jatah beras miskin (Raskin) sebanyak 17,5 juta KK. Jika diasumsikan satu keluarga beranggotakan empat orang, maka sesungguhnya jumlah orang miskin di Indonesia sebanyak 70 juta jiwa. “Jika masyarakat menganggap pemerintah tidak berhasil mengentaskan kemiskinan, ya wajar saja. Karena ukuran miskin dengan pengeluaran sekitar Rp 200 ribu per bulan itu sangat kecil. Itu mereka yang susah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya. Menurut Hendri, mengentaskan kemiskinan dapat dilakukan dengan memenuhi kebutuhan dasar, pangan dan papan bagi masyarakat miskin yang tidak produktif. Sementara bagi mereka yang masih produktif, pemerintah harus menyediakan lapangan pekerjaan. Satu hal yang perlu dikoreksi adalah definisi pengentasan kemiskinan. Dengan demikian, solusinya tidak hanya fokus pada upaya mengurangi jumlah orang yang berada di bawah garis kemiskinan. Yang tak kalah penting, seharusnya membantu mereka yang mendekati garis kemiskinan. Oleh karena itu, menurut Hendri, program BLSM merupakan kebijakan sporadis dan tidak berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat atau keluarga yang menerima bantuan. Pemerintah seharusnya mengalokasikan anggarannya untuk penciptaan lapangan kerja. Kebijakan ini tidak akan efektif karena tidak secara berkelanjutan menumbuhkan ekonomi masyarakat. “Tahun ini masyarakat dikasih uang untuk belanja kebutuhannya. Padahal seharusnya mereka didorong untuk bekerja,” kata Hendri. Betul. Tapi menciptakan lapangan kerja jauh lebih susah ketimbang membagikan uang yang sudah ada. n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
nasional dugaan korupsi
Giliran Senior Gayus Kejaksaan Agung menetapkan Dhana Widyatmika, PNS mantan pegawai Direktorat Jenderal Pajak, sebagai tersangka kasus korupsi. Hebat, PNS Golongan III C ini kabarnya punya harta Rp 60 miliar. TEKS Ardi Siregar FOTO Riset
S
ebentar lagi, rekor Gayus Tambunan (32) bakal segera pecah. Apabila Gayus dituduh menilap uang pajak hingga Rp 25 miliar, kini muncul Dhana Widyatmika (37). Pegawai pajak senior Gayus ini ditengarai memiliki kekayaan berupa simpanan (termasuk dolar AS) dan emas senilai Rp 60 miliar. Dhana adalah pegawai negeri sipil (PNS) golongan III C di Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak. Pada 2011, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Direktur Jenderal Pajak (Dirjen Pajak), ia diangkat sebagai account representative pada Kantor Pelayanan Pajak Penanaman Modal Asing Enam. Kemudian, berdasarkan keputusan Direktur Jenderal Pajak berikutnya, yang dikeluarkan 12 Juli 2011, Dhana dipindahkan dari Kantor Pelayanan Pajak Penanaman Modal Asing Enam ke Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua. Pada Januari 2012, Dhana dipindah dari Ditjen Pajak ke Dinas Pajak Pemerintah Provinsi DKI, menjadi staf Unit Pajak Kecamatan Setiabudi. Di pos barunya, ia dipercaya mengurus pajak persiapan pendaerahan Pajak Bumi dan Bangunan. “Karena sudah memiliki bukti permulaan yang cukup, kami akan tingkatkan ke penyidikan dengan tersangka berinisial DW,” kata Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung, Arnold Angkouw, Jumat pekan lalu. Dhana dijerat dengan pasal Tindak Pidana Korupsi. Beberapa aset miliknya—seperti sertifikat, simpanan di bank dan logam mulia—disita sebagai bukti awal. Sebelum menetapkan status tersangka, tim dari penyelidikan Kejagung menyita benda-benda dan dokumen yang berkaitan dengan Dhana di kantor Ditjen Pajak. Bahkan, komputer milik DA, isteri Dhana yang juga PNS di Ditjen Pajak bagian Direktorat
Keberatan Banding, pun ikut disita. Anehnya, Dhana membantah semua tudingan yang dilontarkan padanya. “Kasus ini tidak berhubungan sama sekali dengan istri saya. Ini murni permasalahan pribadi saya,” kata alumnus STAN yang mulai berdinas di Ditjen Pajak sejak 1996 itu. Soal dana yang ada di rekening miliknya, Dhana menyebutnya sebagai hasil dari bisnis sampingan. “Mengenai re-
kening atau transaksi yang saya miliki, dapat dijelaskan dengan usaha yang saya miliki. Tapi tidak dengan nilai fantastis seperti yang beredar. Apalagi terkait rekening isteri saya yang hanya berisi gaji,” ujarnya. Penangkapan Dhana sejatinya tak terlalu mengagetkan, sebab Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sejak awal Desember 2011, sudah melansir soal adanya belasan PNS yang memiliki rekening gendut. Saat itu, Agus Santoso, Wakil Ketua PPATK menyebutkan, pihaknya mene-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
mukan setidaknya ada 10 PNS muda golongan III, yang rekeningnya terindikasi tak wajar. Modus yang mereka lakukan untuk menghilangkan jejak adalah mengalirkan dana ke rekening milik isteri. Setelah itu dipecah-pecah, di antaranya dalam bentuk asuransi buat anaknya. “Anaknya usia lima bulan diasuransi-
kan Rp 2 miliar. Juga anaknya yang lima tahun diasuransikan pendidikan Rp 5 miliar. Juga ada yang dikirim ke ibu mertua,” kata Agus ketika itu. Para PNS tersebut tak hanya pria tapi juga wanita. Bahkan wanita PNS ini, setiap bulan secara rutin menerima setoran yang tergolong gratifikasi sebesar Rp 50 juta. Apa yang dilaporkan PPATK sudah begitu gamblang dan rinci. Makanya, banyak kalangan yang bertanya-tanya: Kenapa aparat penegak hukum baru bergerak tiga bulan kemudian? Padahal, selama ini, gara-gara ulah para tikus seperti Gayus itulah pengejaran target pajak selalu terseok-seok. n
21
bisnis sepekan
Bank of Tokyo Tambah Modal TEKS Hideko FOTO wirasatria
BUMN Semakin Terbebani TEKS Hideko FOTO dok.inilah.com
H
arga BBM belum naik, memang. Meski begitu, pemerintah telah menyiapkan kembali program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat atau BLSM (dulu Bantuan Langsung Tunai atau BLT) untuk membantu masyarakat miskin. Pekan lalu, Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri telah bertemu dengan Menko Ekonomi Hatta Rajasa untuk membahas rencana mengucurkan BLSM. Program yang pernah dikritik karena dianggap kampanye terselubung ini rencananya akan berlangsung selama delapan. Selama kurun waktu tersebut, masyarakat miskin akan mendapat uang Rp 100 ribu per orang per bulan. Pemerintah belum menghitung berapa banyak orang miskin yang akan mendapat BLT. Namun data yang ada di BPS menyebutkan, ada sekitar 30 juta orang yang terdata sebagai warga miskin. Di luar itu masih ada masyarakat yang disebut hampir miskin, jumlahnya 30 juta juga. Jika berpatokan pada data tersebut, maka pemerintah harus menyediakan dana BLT Rp 24 triliun hingga Rp 48 triliun. Angka ini setara dengan subsidi yang dapat diirit jika harga BBM dinaikkan Rp 500 hingga 1.000 per liter. Selain dari dana APBN, kabarnya, pemerintah juga akan membiayai program ini dari dana corporate social responsibility (CSR) dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang ada di BUMN. Tahun lalu, dana CSR dan PKBL BUMN diperkirakan mencapai Rp 2,8 triliun atau 2% dari total laba BUMN yang mencapai Rp 140 triliun. Nah, untuk membantu masyarakat miskin, tahun ini pemerintah berencana meningkatkan dana CSR dan PKBL BUMN. Tentu saja, tugas tambahan ini bisa membuat BUMN kian sulit berkembang atau mengembangkan usahanya. Pasalnya, selain harus membantu masyarakat miskin, BUMN juga tetap harus menyetor dividen ke negara yang tahun 2011 jumlahnya mencapai Rp 28 triliun. n
22
I
ndonesia masih memikat bagi investor dari Jepang, apalagi setelah Fitch Rating dan Moody’s memasukkan Indonesia ke dalam kelompok negara-negara tujuan investasi. Hingga akhir 2011, total investasi Jepang di tanah air mencapai US$ 1,5 miliar. Dibandingkan tahun 2010, berarti meningkat lebih dari dua kali lipat. Tahun ini jumlahnya akan melonjak lagi jika satu dari 14 perusahaan Jepang memenangkan tender proyek jaringan pipa air minum Jatiluhur – Jakarta senilai Rp 4 triliun. Meningkatnya investasi dari Negeri Matahari Terbit itu membuat bank-bank Jepang di Indonesia harus meningkatkan permodalan. Maklum, sasaran utama mereka adalah korporasi asal jepang yang berbisnis di sini. Itu pula yang dilakukan The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ Ltd. cabang Indonesia. Pekan lalu, bank asing ini mengumumkan akan menambah modalnya sebesar US$ US$ 1,2 miliar atau sekitar Rp 10,8 triliun. Dengan tambahan modal tersebut, Bank of Tokyo dapat meningkatkan penyaluran kreditnya. Hingga September 2011, bank ini telah menyalurkan kredit Rp 35,4 triliun atau naik 30% lebih dari periode yang sama tahun 2010. n
inilahREVIEW 25 Tahun I | 20-26 Februari 2012
bisnis sepekan
Laba AirAsia Anjlok TEKS Hideko FOTO riset
M
askapai ppenerbangan berbiaya murah terbesar di Asia Tenggara, AirAsia, minggu lalu melaporkan penurunan laba bersih 2011 hampir setengahnya karena kesulitan dengan harga bahan bakar minyak yang tinggi, tetapi membukukan rekor pendapatan. Perusahaan penerbangan asal Malaysia itu membukukan pendapatan sebesar 4,47 miliar ringgit
(US$ 1,48 miliar) untuk 2011, atau naik 13% dari 2010. Kepala Eksekutif AirAsia, Tony Fernandes, mengatakan menurunnya laba bersih itu terutama disebabkan belum direalisasikannya rugi kurs valuta asing dan adanya pajak ditangguhkan. Dia mencatat rata-rata harga BBM meningkat 36% sepanjang tahun lalu, mencatat setengah dari total biaya perusahaan penerbangan itu. n
Setoran dari Perusahaan Tambang Asing TEKS Hideko FOTO riset
B
NI mungkin aneh. Kendati harga komoditi mineral naik terus, namun royalti yang disetor perusahaan tambang asing ke kas negara nyaris tak berubah sepanjang tahun. Newmont Nusa Tenggara, misalnya, tahun 2011 menyetor royalti Rp 7,405 triliun. Setoran ini terdiri dari pajak, non-pajak dan royalti sesuai dengan ketentuan Kontrak Karya. Sementara PT Freeport Indonesia melaporkan, selama 2011 telah menyetor dana US$2,4 miliar atau setara dengan Rp 21 triliun ke kas negara. Besar, memang. Namun pemerintah menilai, royalti yang disetor perusahaan pertambangan terlalu rendah: cuma 1% dari total penjualan. “Terlalu rendah,� kata Hatta Raharja, Menko Perekonomian. Karena itu, pemerintah akan menegoasiasi Kontrak Karya. Salah satunya adalah soal royalti yang dianggap terlalu rendah. Tapi, sayang, Hatta tak mau menyebutkan royalti yang diinginkan pemerintah. n
inilahREVIEW 25 Tahun I | 20-26 Februari 2012
23
bisnis tv digital
Rebutan Kanal Jel Pemerintah mulai melakukan tender tv digital. Memberi kesempatan kepada partai politik yang belum memiliki TV? TEKS AS Riyanto FOTO Dahlan Rebo Pahing
P
emilu masih dua tahun lagi. Namun, hawa panas persaingan antarpartai politik sudah terasa. Persaingan itu salah satunya terlihat pada kepemilikan stasiun televisi. Beberapa partai politik memiliki kaitan dengan pemilik stasiun televisi. Bahkan partai-partai tersebut memiliki kaitan dengan lebih dari satu stasiun televisi. Bagaimana dengan partai yang tidak memiliki stasiun televisi? Tentu saja be-
24
rat dalam menghadapi kampanye nanti. Mau berkampanye di televisi biayanya terlalu tinggi. Mau membuat stasiun televisi tak memungkinkan lagi. Maklum, kanal untuk televisi sudah penuh. Untuk di Jabodetabek, sudah ada 12 stasiun televisi. Kini, peluang yang ada hanya ikut tender penyelenggaraan televisi digital yang baru dibuka pemerintah. Namun, tender ini dianggap akal-akalan karena sosialisasi yang minim. TV digital diyakini lebih oke dibanding TV analog seperti yang ada saat ini. Gambarnya lebih jernih dan bakalan tidak ada semutnya. Selain lebih bagus, TV digital juga diyakini menghindari monopoli. Sebab, perusahaan baru bisa masuk sebagai penyelenggara jaringan dan penyelenggara jasa. Di Indonesia, siaran TV digital sudah dimulai sejak 13 Agustus 2008. Siaran ini melibatkan Konsorsium TV Digital Indonesia (www.KTDI.tv) dan TVRI-Telkom.
Adapun di negara lain sedang dan sudah bermigrasi menggunakan sistem siaran digital. Belanda menjadi yang pertama bersiaran digital sejak Desember 2006. Kemudian diikuti Amerika Serikat (Februari 2009) dan Jepang (Juli 2011). Apalagi International Telecommunication Union (ITU), melalui the Geneva 2006 Frequency Plan (GE06) Agreement, menetapkan tanggal 17 Juni 2015 sebagai batas waktu untuk negara-negara di seluruh dunia untuk melakukan migrasi dari penyiaran TV analog ke penyiaran TV digital. Kemudian Kementerian Komunikasi dan Informasi mengeluarkan Keputusan Menteri No. 5/PER/M.KOMINFO/2/2012 tentang Standar Penyiaran Televisi Digital Penerimaan Tetap Tidak Berbayar (Free To Air), 2 Pebruari 2012. Keputusan itu diperkuat dengan Kepmen No. 95/KEP/M.KOMINFO/2/2012 pada 6 Februari 2012.
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
bisnis tv digital
lang Pemilu Keputusan Menteri Kominfo yang terakhir adalah menyelenggarakan tender bagi penyelenggara penyiaran swasta untuk melakukan siaran multipleksing. Nantinya, tender akan dibagi menjadi zona-zona. Indonesia dibagi 15 zona, dari Aceh hingga Papua. Multipleksing adalah istilah yang digunakan untuk menunjuk ke sebuah proses di mana beberapa sinyal pesan analog atau aliran data digital digabungkan menjadi satu sinyal. Adapun Lembaga Penyiaran Penyelenggara Penyiaran Multipleksing adalah lembaga yang menyalurkan beberapa program siaran melalui suatu perangkat multipleks dan perangkat transmisi kepada masyarakat di suatu zona layanan.
Minta proses migrasi ditunda Tenggat yang diberikan ITU memang masih tiga tahun lagi. Namun, pemerintah ngotot untuk menggelar tender sekarang.
Logikanya, untuk Jabodetabek izin TV analog kan sudah lama ditutup, sudah ada 12 televisi lama. Nah dengan adanya digital maka dibuka peluang untuk 72 channel yang akan dibuka ke para peminat. Tifatul Sembiring, Menkominfo Hal ini membuat penolakan dari berbagai pihak. Bahkan, Masyarakat Peduli Penyiaran Indonesia (Masppindo) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kementerian Kominfo. Mereka meminta
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
agar proses migrasi ditunda agar lembaga penyiaran swasta lokal bisa menyiapkan diri mengikuti tender. Hitungannya, saat ini terdapat sekitar 300 lembaga penyiaran TV lokal. Tak hanya bagi lembaga penyiaran, pengunduran tender berguna bagi pemerintah untuk menyosialisasikan informasi peralihan tv analog ke tv digital kepada masyarakat. Sebab, ketika beralih ke tv digital, masyarakat harus menyiapkan set-top-box. “Pengusaha lama bisa saja tidak siap, apalagi pengusaha baru. Belum lagi tidak banyak masyarakat yang tahu,” ujar Mikael L. Kleden, Ketua Umum Masspindo. Sikap pemerintah yang dinilai terburu-buru terlihat dari jangka waktu penerbitan peraturan pemerintah hingga rencana tender. Selain sosialisasi, pengunduran waktu bertujuan menanti rampungnya revisi Undang-undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran yang saat ini lagi dibahas DPR. Sembari UU tersebut dibahas, Masppindo minta pemerintah merevisi Permen Kominfo 23/2011 yang dinilainya menabrak UU Penyiaran pasal 18 ayat 1 dan pasal 34 ayat 4. “Intinya, izin penyiaran tidak boleh dipindahtangankan dan tidak boleh ada monopoli di tangan beberapa lembaga penyiaran,” ujar Mikael. Keinginan serupa juga disampaikan oleh Bambang Santoso, Ketua Asosiasi TV Jaringan Seluruh Indonesia(ATVJSI) sekaligus pemilik Cahaya TV Banten (CTV), keputusan menteri tersebut masih belum memiliki kejelasan kepada para pelaku industri penyiaran terkait keanggotaan lembaga multipleksing. “Saat ini perusahaan penyiaran swasta yang memiliki infrastruktur jumlahnya masih sedikit dan bisa dihitung sehingga dapat terlihat jelas siapa saja yang nanti akan menjadi anggota lembaga multipleksing,” katanya. Namun, pemerintah jalan terus. “Logikanya, untuk Jabodetabek izin TV analog kan sudah lama ditutup, sudah ada 12 televisi lama. Nah, dengan adanya digital, maka dibuka peluang untuk 72 channel yang akan dibuka ke para peminat,” kata Tifatul Sembiring, Menkominfo. Dia juga mengatakan bahwa tender ini tidak ada monopoli sama sekali. Jadi kesempatan terbuka bagi siapa saja untuk usaha televisi digital. “Kok dituduh menutup peluang?” Siap-siap saja menonton kampanye yang membosankan. n
25
bisnis smelter
Menteri ESDM mengeluarkan aturan yang mengharuskan bahan tambang harus diproses di Indonesia, Mei depan. Lebih cepat dari UU. TEKS AS Riyanto FOTO Dahlan Rebo Pahing, Ardhy Fernando
P
emerintah sedang kebelet untuk segera merealisasikan UU No. 4 tentang Mineral dan Batu Bara. UU tahun 2009 ini mengamanatkan bahwa perusahaan hasil tambang tak boleh mengirim hasil tambang ke luar negeri sebelum diproses di dalam negeri. Mereka bisa mendirikan pabrik pemurnian dan pengolahan (smelter) atau mengolahnya di pabrik perusahaan lain di Indonesia. Perusahaan tambang sebenarnya diberi tenggat hingga 2014 untuk melaksanakan UU No. 4. Namun pemerintah tak sabar. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral mengeluarkan Peraturan Menteri No. 07/2012 tentang peningkatan nilai tambah mineral. Intinya, sebelum Mei 2012, semua perusahaan pemegang kontrak karya (KK) yang sudah berproduksi harus mendirikan smelter. Tekanan tersebut mulai ada hasilnya. Kementerian ESDM mencatat, sebanyak 12 proyek pengolahan dan pemur-
n Jero Wacik
Adu Cepat dengan UU nian (smelter) hasil tambang mineral dan batubara akan beroperasi sebelum 2014. Proyek-proyek tersebut merupakan bagian dari rencana pembangunan 19 smelter. Ke-12 proyek smelter tersebut di antaranya adalah milik PT Indoferro di Cilegon, Banten dengan produksi 500.000 ton besi sponge per tahun mulai 2012. Saat ini, proyek dalam masa konstruksi. Selanjutnya, proyek PT Pendopo Coal Up Grading di Prabumulih, Sumsel yang akan memproduksi batubara upgrade sebanyak lima juta ton per tahun. Proyek yang tengah studi kelayakan akan mulai produksi 2013. Lalu, PT Aneka Tambang Tbk di Halmahera, Malut dengan kapasitas 27.000 ton ferronikel per tahun yang direncana-
26
kan mulai produksi 2014. Saat ini, proyek sudah melakukan groundbreaking. Kemudian, Aneka Tambang di Mandiodo, Konawe Utara, Sultra dengan produk nikel pig iron 120.000 ton per tahun mulai 2014. Status proyek masih dalam tahap studi kelayakan. Namun, masih banyak pengusaha yang keberatan mendirikan smelter. Alasannya, butuh waktu untuk mendirikan dan butuh pasokan listrik yang besar untuk mengoperasikan smelter. Bahkan arus pengiriman bahan mineral ke luar negeri semakin banyak. Akibatnya, Menteri ESDM Jero Wacik bersikap tegas terhadap perusahaan tambang dengan mengeluarkan Peraturan Menteri No. 07/2012. Dalam aturan itu disebutkan, peme-
gang izin usaha pertambangan (IUP) operasi produksi dilarang menjual bijih mineral ke luar negeri Mei nanti. Adapun pemegang IUP eksplorasi dan kontrak karya tahap eksplorasi wajib melakukan penyesuaian rencana batasan minimum pengolahan atau pemurnian maksimal 3 tahun. “Namun, sampai saat ini masih sedikit sekali perusahaan yang mengajukan proposal,� ucap Jero. Apabila dalam waktu tiga bulan ini perusahaan tambang tidak menyampaikan proposal rencana kerja tersebut, maka pemerintah akan menghentikan kegiatan ekspor mereka.
Terkendala pasokan listrik Ketegasan Jero didukung oleh Masyarakat Pertambangan Indonesia (MPI).
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
bisnis smelter
Menurut Ketua Presidium MPI, Herman Afif Kusumo, peraturan tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mengerem eksploitasi sumber daya alam mineral secara berlebihan. “Yang dicegah oleh pemerintah adalah upaya eksploitasi gila-gilaan, tidak memikirkan rencana ke depan,” ujarnya. Herman meminta perusahaan-perusahaan tambang segera menyampaikan proposal rencana kerja peningkatan nilai tambah kepada pemerintah. Untuk perusahaan-perusahaan tambang yang memiliki cadangan sedikit sehingga tidak ekonomis untuk membangun smelter, sebaiknya membentuk kerjasama dengan perusahaan lain untuk membangun smelter. Apalagi pemerintah tidak mewajibkan setiap perusahaan membangun smelter sendiri. Tentu saja, keinginan Menteri ESDM mendapat penolakan dari pengusaha. Menurut Direktur Utama PT Beta Mineral Indonesia, Marulam Sianipar, jika
Yang dicegah oleh pemerintah adalah upaya eksploitasi gila-gilaan, tidak memikirkan rencana ke depan. Herman Afif Kusumo, Ketua Presidium Masyarakat Pertambangan Indonesia (MPI) pemerintah tetap menginginkan perusahaan tambang mengolah hasil tambang-nya mulai Mei 2012 sesuai dengan Permen ESDM No. 07/2012, akan membuat banyak perusahaan tambang berhenti beroperasi. “Sebab sulit rasanya untuk bisa membuat pabrik pengolahan dalam waktu singkat,” katanya. Kalaupun menyerahkan pengolahan kepada perusahaan lain, belum tentu tertangani seluruhnya. Sebab saat ini hanya ada beberapa perusahaan besar saja yang sudah memiliki pabrik pengolahan. “Itupun jumlahnya bisa dihitung dengan jari,” tambah Marulam. Memang, untuk membuat smelter dengan spesifikasi yang ramah lingkungan
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
dibutuhkan biaya sekitar Rp 300 miliar. Hanya saja untuk membangun smelter ramah lingkungan tersebut harus ditopang dengan pasokan listrik yang besarnya sekitar 35x2 MW. Sedangkan untuk membangun pembangkit listrik dengan kapasitas 35x2 MW tersebut diperkirakan membutuhkan biaya sekitar Rp 1 triliun. “Apakah PLN siap berinvestasi sebesar itu dalam waktu singkat,” papar Marulam. Opsi lainnya bisa dengan membangun smelter tanpa membutuhkan pasokan listrik, melainkan dengan menggunakan kokas. Hanya saja smelter dengan bahan bakar kokas akan menyebabkan pencemaran udara. n
27
bisnis merpati
Merpati Mulai Percaya Diri Utangnya masih menumpuk dan beberapa kali hampir mati. Namun Merpati terus berusaha terbang tinggi. TEKS AS Riyanto FOTO Riset
P
T Merpati Nusantara Airlines layaknya kucing yang punya tujuh nyawa. Meskipun hampir mati berkali-kali, maskapai ini tetap bisa bernapas hingga sekarang. Bahkan, BUMN ini tetap bisa bermanuver di udara setelah memenangi tiga tender jalur perintis awal tahun ini plus berniat membeli 40 buah pesawat made in China. Tiga rute perintis yang dimenangkan Merpati di awal tahun 2012 itu adalah ke Bandara Sabu di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Bandara Merauke di Papua, dan Takengon, Aceh. Sebagai penerbangan perintis, tahun 2012 Merpati memperoleh subsidi Rp 296,47 miliar. Jumlah itu terdiri dari subsidi operasi sebesar Rp 279,19 miliar dan subisidi bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp17,27 miliar. Kemenangan itu membuat Merpati
28
Kalau tak tambah pesawat, Merpati bisa mati. Kan pertumbuhan penumpang di Indonesia tidak bisa disetop dan terus meningkat Dahlan Iskan, Menteri negara BUMN kian percaya diri. Kini, Merpati berencana mendatangkan 40 unit pesawat. Syaratnya, sebanyak 40 buah komponen harus berasal dari PT Dirgantara Indonesia. Dari beberapa produsen, hanya ARJ21-700 dari China yang menyanggupi. Pembelian itu bekerja sama dengan konsorsium pabrikan China,
Commercial Aircraft of China (Comac) dan Avic International Holding Corporation (AIHC). “Nilai US$ 1,2 miliar (Rp 10 triliun),” Johny Sardjono Tjitrokusumo, Direktur Utama Merpati. Keinginan membeli pesawat berpenumpang 95 orang ini telah memperoleh persetujuan Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan. “Kalau tak tambah pesawat, Merpati bisa mati. Kan pertumbuhan penumpang di Indonesia tidak bisa disetop dan terus meningkat. PT Pelni saja penumpangnya turun terus semua pindah ke pesawat,” papar Dahlan. Skema pembelian pesawat tersebut memang belum jelas. Namun Dahlan mengingatkan, selama tidak seperti pembelian MA-60 yang lewat Subsidiary Loan Agreement (SLA), pemerintah setuju saja. “Skemanya belum jelas dan saya tidak mau skema MA60. Mohon maaf, saya tidak akan memberikan persetujuan kalau skemanya seperti MA-60 lewat SLA. Dan saya juga tidak setuju kalau memakai dana PMN (Penyertaan Modal Negara),” ungkap Dahlan. Selain harus mencari dana sendiri, pemilihan pesawat juga dianggap kurang pas sebagai pesawat untuk rute perintis. Pesawat ini memerlukan landasan sepanjang 1.700 meter. Padahal, panjang landasan Bandara Sabu cuma 900 meter. Adapun panjang landasan Bandara Takengon hanya 1.200 meter. Yah, mungkin untuk bandara lainnya. n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
bisnis daging
Pemerintah menambah syarat impor daging sapi. Harga mulai membumbung. TEKS AS Riyanto FOTO Nury Sybli
K
ekhawatiran tentang lonjakan harga daging sapi mulai terlihat. Kekhawatiran itu terjadi gara-gara pemerintah akan menetapkan aturan impor daging sapi yang lebih ketat. Di Jakarta, misalnya, harganya mulai menyentuh Rp 80 ribu per kilogram. Naik Rp 20 ribu dari sebelumnya yang mencapai Rp 60 ribu. Penyebabnya, yaitu tadi, pemerintah akan mengetatkan syarat daging sapi impor dan terbatasnya pasokan daging sapi untuk Jakarta dan sekitarnya. Urusan daging sapi memang tak selalu empuk. Pemerintah dan importir daging sapi terus tarik menarik kepentingan. Pemerintah ingin mengurangi ketergantungan terhadap daging sapi. Adapun importir maunya untung terus. Nilai impor daging sapi ini luar biasa besar. Kementerian Pertanian mencatat, selama dua tahun terakhir total impor produk peternakan mencapai Rp 23 triliun. Dari jumlah itu, 30% berasal dari impor sapi bakalan maupun daging sapi. Agar ketergantungan produk peternakan berkurang, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan swasembada daging sapi dengan mengurangi jumlah daging sapi impor di tahun ini. Pengurangan itu sebesar 34 ribu ton per tahun dari awalnya 120 ribu ton per tahun. Pemerintah telah mengeluarkan Surat Persetujuan Pemasukan untuk impor daging beku sebesar 21 ribu ton atau 60% dari kuota pada semester pertama 2012. Jumlah itu diperebutkan 56 perusahaan. Sedangkan izin impor sapi bakalan untuk kuartal I tahun ini sudah diberikan 100% dari kuota 60 ribu ekor. Kuota itu dibagi untuk 24 perusahaan feedloter (penggemukan sapi) yang mengajukan izin. Tak hanya mengurangi, pemerintah juga akan menerapkan kebijakan dengan menambah syarat bagi importir untuk mengajukan surat persetujuan pemasukan daging dan sapi bakalan. Alasannya, “Perlu rekam jejak, performa realisasi impor, dan volume penyerapan sapi lokal,” kata Syukur Iwantoro, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan
Kerasnya Daging Sapi Impor Hewan Kementerian Pertanian. Kebijakan ini tentu saja ditentang oleh para importir daging sapi. Menurut Joni Liano, Direktur Eksekutif Asosiasi Produsen Daging dan Feedlot Indonesia (Apfindo), selama ini tak ada standardisasi yang jelas, termasuk pembagian kuota impor yang tak adil. “Ada yang mendapat jatah lebih dari kemampuannya dan ada pula yang justru kekurangan,” katanya. Selain kebijakan yang tak jelas, pengusaha berharap prosedur perizinan impor dipercepat demi efisiensi waktu dan biaya. Jika izin impor dipersingkat, peng-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
usaha bisa memperhitungkan program investasi dan proyeksi keuntungan yang diperoleh. Setelah investasi terprogram, upaya pengadaan daging dan sapi akan lebih leluasa. “Lebih banyak program yang bisa digarap,” ujar Joni. Pemerintah pun menyanggupi untuk memperpendek proses perizinan. Kementerian Pertanian akan mempersingkat waktu perizinan importir dari 30 hari menjadi 6 hari. Hierarki perizinan impor pun diperpendek, dari level direktur jenderal dialihkan pada direktur atau eselon II. n
29
iklan iklan.indd 58
2/26/2012 3:58:45 AM
TEKS Mikail FOTO Riset Ilustrasi Fonda Lapod
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
31
n Lamborghini Aventador
32
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
S
angat masuk akal dan pantas, jika Presiden SBY begitu berang ketika Amerika Serikat berencana memboikot minyak sawit produksi Indonesia. Bahkan saking marahnya, SBY yang biasa tampil tenang, ketika itu tak dapat lagi ‘menahan diri’, sehingga, meluncurlah kata-kata ‘tidak adil’ dan ‘tidak fair’ yang ditujukan pada pemerintah negeri adidaya tersebut. Tapi, sekali lagi, kata-kata seperti itu pantas terlontar. Tidak hanya dari mulut SBY, tapi sah diucapkan oleh siapa saja yang menjadi warga negeri ini. Sebab, di satu sisi, produsen AS terus gencar merambah pasar Asia (termasuk Indonesia). Tapi di sisi lain, mereka menutup diri untuk barang-barang impor. Alasannya pun terkesan dibuat-buat. CPO misalnya, (kalau jadi) akan diboikot mulai pekan ini (28/2) dengan dalih kelapa sawit yang dijadikan bahan baku ditanam dengan cara merusak hutan alam. Tudingan itu dilemparkan Environmental Protection Agency (EPA), tanpa melakukan verifikasi terlebih dahulu. Tidak adil bukan? Padahal Presiden AS sendiri kini tengah ‘mempromosikan’ Indonesia sebagai pasar ekspor yang menawan. Salah satu contoh yang ditunjuk Obama adalah pembelian 230 unit pesawat Boeing senilai US$ 22,4 miliar oleh Lion Air, November tahun lalu. Terlepas dari sikap ingin menang sendiri, apa yang diungkapkan Obama ada benarnya. Indonesia memang pasar yang besar. Yang tak kalah menarik, penduduk berkantung tebal di negeri ini tak pernah ragu untuk membelanjakan uangnya untuk kemewahan. Termasuk untuk membeli mobil berharga miliaran rupiah. Sidang kasus korupsi dengan tersangka M Nazaruddin, Rabu lalu, telah membuka mata banyak orang bahwa orang kaya di negeri ini memang royal. Betapa tidak? Dalam sidang tersebut, muncul tudingan yang menyebutkan Choel Mallarangeng (adik Menpora Andi Mallarangeng) telah membeli Ferrari seharga Rp 6 miliar dengan uang tunai. Tudingan itu diungkapkan Hotman Paris Hutapea, pengacara kondang yang menjadi pembela Nazaruddin. Entah, sejauhmana kebenaran tudingan Hotman, yang merasa tersaingi oleh Choel ini. Yang jelas, bagi mobil mewah, Indonesia merupakan pasar yang gemuk.
Yang tak kalah menarik, penduduk berkantung tebal di negeri ini tak pernah ragu membelanjakan uangnya untuk kemewahan.
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
33
Laris manis Lihat saja saat pabrikan produsen Rolls Royce menggelar ajang pameran menyambut 100 tahun usianya di Jakarta, 6-12 Februari lalu. Pabrikan asal Inggris ini begitu bergairah menyambut konsumen Indonesia. Tahun 2012 ini saja, Rolls Royce memproduksi 100 unit mobil special edition yang dipasarkan di seluruh dunia. Sedan berukuran tinggi 1,56 m, lebar 1,99 m dan panjang 5,67 m ini dilengkapi beberapa titik kamera untuk membantu pengemudi memarkir mobil mewahnya. Dapur pacu V 12 sebesar 6,75 liter dengan enam transmisi kontrol elektronik dan transmisi otomatis memungkinkan mobil ini melaju dengan kecepatan 100 km per jam hanya dalam 5,9 detik. Dari 100 unit yang ada, Indonesia kebagian empat unit dan langsung terjual. Padahal tunggangan mewah bermerek Rolls-Royce Phantom Centenary ini dibanderol dengan harga Rp 14 miliar per unit. Selain itu, ada satu unit Rolls-Royce Phantom Drophead yang juga telah terjual. Ini juga merupakan edisi khusus yang langka karena hanya dibuat sebanyak lima unit. Ini Rolls Royce berpenampilan penuh gaya dengan atap kanvas. Asal tahu saja, bahan kulit yang membalut mobil jenis ini membutuhkan 17 ekor kerbau untuk dikuliti. John Winata dari Glamour Auto Boutique mengakui, jika Indonesia kini jadi fokus banyak pabrikan mobil mewah setelah China, sejak 10 tahun terakhir. “Alasannya seder-hana, ekonomi Indonesia bagus, sehingga menjadi daya tarik Rolls Royce untuk memasarkan mobil-mobilnya di sini,” kata John. Asal tahu saja, tahun lalu, di negeri ini Rolls Royce berhasil menjual dagangannya hingga 31 unit. Berlomba merebut pasar Nah, itu baru Rolls Royce. Mobil mewah merek lain asal Eropa dan Amerika pun laris manis. Beberapa pekan lalu, misalnya, pabrikan mobil mewah Lamborghini juga menawarkan tipe Aventador LP 700-4 yang dibanderol dengan harga sekitar Rp 9,9 miliar. Mobil ini terbilang istimewa. Selain diproduksi terbatas (hanya 10 unit di dunia), juga sudah dibeli pesepakbola termahal di dunia Cristiano Ronaldo. Dan asal tahu saja, dari 10 unit Lamborghini Aventador
LP 700-4 yang ada, Indonesia kebagian jatah 8 unit. Lagi-lagi soal harga tak jadi masalah jika kemewahan dan kelangkaan jadi ukuran. Lamborghini Aventador bermesin 12 silinder dengan kapasitas mesin 6.500 cc dan dapat dipacu hingga 350 km per jam. Peminatnya ternyata melebihi jumlah yang ditawarkan. Sampai-sampai Chief Operation Officer (COO) Artha Auto Endy Kusumo, meminta para pemesannya untuk sedikit bersabar. “Lantaran terbatas, kami pastikan semua pesanan tak bisa dipenuhi pada tahun ini. Harus menunggu hingga 2014,”katanya. PT Mercedes-Benz Indonesia juga tak mau kalah bersaing. Pabrikan legendaris asal Jerman yang sebelumnya menjadi ikon kemewahan ini, juga memperkenalkan dua tipe mobil sport baru, Mercedes-Benz SLS 63 AMG Roadster
Bila harganya di atas Rp 10 miliar, seperti LF-A, pasarnya mungkin masih sedikit. Johnny Darmawan, Presiden Direktur TAM
dan C 63 AMG Coupe. Dibanding Rolls Royce atau Lamborghini, harga mobil tipe ini terbilang lebih murah. Mercedes-Benz SLS 63 AMG Roadster dijual cuma seharga Rp 4,399 miliar sebelum pajak. Mobil ini melengkapi SLS 63 AMG versi Coupe yang telah diluncurkan terlebih dahulu di Indonesia pada tahun lalu. Untuk menambah daya tarik, pihak pabrikan sengaja menghembuskan popularitas film Transformer 3. Dalam film itu, sang tokoh menggunakan mobil sport yang menggunakan mesin front-mid AMG V8 6.3 liter dengan dry sump lubrication sehingga menghasilkan tenaga sebesar 420 kW (571 hp) dan torsi 650. Satu tipe lagi yang akan diluncurkan adalah Mercy CLS 63 AMG dijual seharga Rp 1,799 miliar. “Dua model ini adalah permulaan saja untuk tahun ini. Dalam waktu dekat Mercedes-Benz akan membawa produk lainnya yang menarik dengan teknologi terbaik,” kata Claus Weidner, Presiden Direktur dan CEO Mercedes-Benz Indonesia, awal Februari lalu.
Toyota Ngebet Pasar mobil mewah yang menggairahkan di Indonesia, sebenarnya sudah diendus pabrikan otomatif Jepang sejak lama. Toyota, misalnya, di akhir tahun lalu sudah mengumandangkan ken Ferrari-599-GTB-Fiorano
34
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
Macan memadukan karakteristik mobil sport dengan kelebihan sebuah SUV. Macan adalah mobil Porsche sejati. ” Bernhard Maier, Pimpinan Pemasaran Porsche
inginannya untuk meluncurkan mobil sport mewah Toyota FT86 atau kerap disebut Toyota Levin. Varian kolaborasi Toyota dan Subaru ini dipamerkan pertama kali di Tokyo Auto tahun 2010 lalu dan kondang di dunia drifting yang kini banyak digemari anak-anak muda tajir Indonesia. Toyota tahu betul selera pasar publik Indonesia. Makanya, Toyota Astra Motor (TAM) Indonesia tak ragu untuk meluncurkan produk berharga Rp 5 miliar hingga Rp 6 miliar per unit. “Bila harganya di atas Rp 10 miliar, seperti LFA, pasarnya mungkin masih sedikit,” ujar Presiden Direktur TAM, Johnny Darmawan. TAM optimis bila penjualan Toyota kelas atas di Indonesia bakal menuai sukses. Apalagi ditunjang pertumbuhan ekonomi yang terus menggeliat serta terkait dengan implementasi perjanjian perdagangan antara pemerintah Indonesia dan Jepang (Indonesia Japan Economic Partnership Agreement/IJEPA) yang telah dimulai sejak Juli 2008. Berdasarkan kesepakatan itu, seluruh agen tunggal pemegang merk (ATPM) di Indonesia akan mendapatkan pengurangan tarif bea masuk impor, dari 40% menjadi 20% untuk seluruh mobil mewah berkapasitas mesin di atas 3.000 cc yang berasal dari Jepang. Jadi, harga mobil mewah impor turun drastis.
Porsche Macan Bukan hanya produsen Rolls Royce, Lambhorgini, dan Toyota yang mengincar pasar mobil kelas atas di negeri ini, Porsche juga tak mau ketinggalan langkah. Bahkan, tak lama lagi, produsen asal Jerman ini akan meluncurkan produk baru yang dinamai Porsche Macan.
Tak jelas benar mengapa ‘Macan’ jadi pilihan. Tapi konon, sebelumnya, di internal pabrikan kendaraan itu sempat muncul nama Cajun, singkatan dari Cayenne Junior, penerus SUV Porsche Cayenne yang ukurannya lebih besar. Mobil 4x4 itu akan dijual ke pasaran pada 2013. Kata ‘Macan’ jelas merujuk pada bahasa Indonesia. Para petinggi pabrikan Porsche itu juga senang dengan nama ini yang terdengar bagus dalam setiap bahasa dan dialek serta merujuk pada asosiasi positif Porsche. Nama itu diberikan untuk melambangkan kelincahan, kekuatan, keistimewaan dan dinamis yang menjadi karakteristik inti dari mobil off road itu. Produksi Porsche Macan akan dimulai di pabrik Leipzig (pembuat sedan Cayenne dan Panamera) tahun 2013. Kabarnya pabrik Porsche wilayah timur Jerman itu telah menginvestasikan dana sebesar 500 juta pound untuk membuat 50 ribu unit Porsche Macan dengan menciptakan 1.000 lapangan pekerjaan di pabrik itu. Seri Macan ini akan menjadi model lini ke-5 dari Porsche pendahulunya antara lain 911, Boxster, Cayman, Cayenne, dan Panamera. “Macan memadukan karakteristik mobil sport dengan kelebihan sebuah SUV. Macan adalah mobil Porsche sejati,” ujar Bernhard Maier, Pimpinan Pemasaran Porsche, seperti dikutip dari laman carmagazine.co.uk. Jika Porsche Cayenne punya suku cadang sama dengan VW Toareg dan Audi Q7, Porsche Macan banyak persamaannya dengan Audi Q5 yang juga bakal dirilis tahun ini. Mesin penggerak empat roda akan menjadi standar, gearbox double perseneling akan tampil dalam tujuh percepatan. Mesinnya bisa berupa 2.0 TFSI 4-cyl, 237bhp, 3.0 TFSI V6, 288bhp/295lb ft, 2.0 TDI 4-cyl, 187bhp/258lb ft, atau 3.0 TDI V6, 261bhp/369lb ft. Porsche Macan juga akan muncul dalam beberapa tipe. Macan turbo S misalnya, memiliki mesin twin turbo 3 liter V6 yang menyemburkan 345 bhp. Akan hadir pula Macan Hybrid, dengan tenaga Q5 208 bhp mesin 2.0TFSi. Soal harga? Ini yang belum pasti. Namun konon Porsche Macan diperkirakan akan dibanderol 15% melebihi harga Audi Q5. Berapa ya? Kita tunggu saja. n
n Toyota FT86 dan Rolls-Royce Phantom Centenary Drophead
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
35
Besarnya minat publik pada mobil mewah menjadikan Masserati atau Ferrari tidak lagi ‘wah’ di negeri China. Uniknya, konsumen terbesar mobil mewah di Negeri Panda adalah kaum perempuan. TEKS Mikail FOTO Riset
C
hina benar-benar berubah. Negeri Tirai Bambu itu kini menjadi pusat perhatian dunia. Ekonominya yang terus menggeliat membuat ia bak naga yang terbangun dari tidurnya. China pun kini sudah jadi pasar empuk para produsen barang mewah. Mulai dari produk busana, perhiasan, properti, hingga otomotif. Perubahan lain yang terlihat di China adalah sepak terjang kaum perempuannya yang makin menyita perhatian. Ya, kaum perempuan China kini berbeda jauh dengan perempuan China di zaman kekaisaran. Di masa lalu, perempuan China memang tertindas. Itu disebabkan tradisi kekaisaran yang membatasi ruang gerak kaum perempuan. Salah satu contoh adalah bagaimana mereka memaksa kaum perempuan mengenakan sepatu kayu kecil di kedua kakinya. Dalihnya, agar kaki-kaki perempuan terlihat mungil dan indah. Padahal itu sejatinya adalah ‘pemasungan’ agar kaki-kaki kecil itu membatasi ruang gerak perempuan hingga sepenuhnya mengabdi pada kaum lelaki. Kini kondisinya sudah jauh berbeda. Ruang gerak perempuan China makin melebar. Kaki-kaki perempuan China makin lincah bergerak. Termasuk menginjak pedal gas mobil-mobil supermewah yang tak kalah dengan perempuan di negeri kapitalis atau liberal sekalipun. Gairah jutawan Perempuan Sebuah survei terbaru yang dilansir majalah Forbes menarik untuk disimak. Ditemukan fakta bahwa perempuan kaya di China ternyata tiga kali lebih sering membeli mobil
Perempuan China dan ketimbang kaum perempuan di negeri yang mengklaim diri kapitalis. Tak tanggung-tanggung, mobilnya pun sekelas Masserati atau Ferrari. Menariknya, kecenderungan itu bukan lantaran sang suami kaya raya. Tapi lebih dikarenakan pada fakta bahwa sepertiga dari jutawan di China adalah perempuan. Jadi tak heran jika sifat konsumtif perempuan kaya di China dianggap sebagai peluang besar oleh produsen produk mewah. Sebuah firma konsultan Bain & Co di Hong Kong melansir, data penjualan kendaraan supermewah di dunia tahun 2011 lalu meningkat 60%. Diprediksi angka itu akan melesat 35%. Dan dari angka potensi itu, pembeli perempuan untuk mobil merek Masserati di China mengkontribusi sekitar 30%. Sebagai perbandingan, perempuan kaya di Eropa hanya menyumbang 10% dari total penjualan. Padahal, harga
36
sebuah mobil mewah seperti GranCabrio convertible berkekuatan 433 tenaga kuda mencapai US$ 406.656 (Rp 3,4 miliar) atau GranTurisme S coupe yang mencapai US$ 391.527.
Jingkrak Ferrari Pabrikan mobil super mewah Italia, Ferrari, juga begitu bersemangat menggarap pasar di China. Tercatat di tahun 2011, penjualan mobil mewah berlogo kuda jingkrak di China naik hampir 50% menjadi sekitar 300 unit. Dari jumlah tersebut, 20%-nya dibeli oleh jutawan wanita. Nah, coba bayangkan, harga rata-rata satu unit mobil sport Ferrari ditawarkan dengan harga US$ 527.924. Harga ini jauh lebih mahal ketimbang harga pasaran Ferrari di pasar Amerika Serikat (AS) yang dipatok US$ 200.000. Jumlah wirausahawan perempuan dunia, memang, se-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
Beijing Automotive Group Ltd dengan menyiapkan investasi sebesar 2 miliar euro (US$ 2,88 miliar). Dana itu digunakan untuk membangun fasilitas produksi dengan kapasitas 250.000 unit mobil pada 2013 yang dilengkapi pusat penelitian dan teknologi. Sebelumnya, pola kerjasama ini juga sudah memproduksi 80.000 unit mobil per tahun untuk jenis sedan tipe C-Class dan E-Class. Nah, ke depan, kerja sama Daimler dengan Bejing Automotive Group akan mengembangkan mobil jenis Compact GLK SUV dan tiga model compact lainnya setelah 2013. “Awal 2020, satu dari lima compact premium akan dijual di China,” kata Chairman Daimler AG Dieter Zetsche seperti dikutip China Daily. Optimisme Daimler sepertinya bukan sekedar asal bunyi. Catatan perusahaan tahun lalu menyebut, penjualan model compact premium mencapai 770.000 unit di dunia. Diharapkan jumlah ini akan melesat hingga mencapai lebih dari 2 juta unit per tahun pada 2020. Khusus di China, Mercedez-Benz berhasil menjual sebanyak 148.000 unit kendaraan sepanjang tahun lalu, melesat dua kali lipat dibanding tahun 2009. Selain memproduksi kendaraan compact premium, Mercedes Benz juga akan membuat mobil jenis van dengan menggandeng perusahaan lokal Beijing Benz Automotive Co Ltd dan Fujian Motor Industry Group Co Ltd di China Selatan. Kerja sama senilai US$ 15 miliar tersebut rencananya beroperasi pada 2015 dan akan memproduksi 200.000 unit per tahun.
Khusus di China MercedezBenz berhasil menjual sebanyak 148.000 unit kendaraan sepanjang tahun lalu, melesat dua kali lipat dibanding tahun 2009.
n Gairah Mobil Mewah makin meningkat dari tahun ke tahun. Setengahnya berasal dari China sehingga tidak heran jika mereka sangat ambisius membeli produk dengan teknologi tinggi dibanding perempuan Eropa. “Ini pula yang membuat merek lokal tertindas oleh merek mewah yang berasal dari Eropa,” tulis Financial Times.
Pasar Empuk Mobil Premium Terlepas perempuan atau bukan, jelas dominasi kaum kaya di China dalam menggerakkan pasar kendaraan mewah global cukup besar. Itu terlihat dari agresivitas produsen mobil mewah Eropa sekelas Daimler AG yang memproduksi Mercedes Benz. Dalam waktu dekat, Daimler akan memproduksi mobil compact premium dengan menggandeng mitra lokal yakni
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
Makanya, pantas jika di tahun ini Mercedes Benz akan menambah 30 dealer baru di China. Itu untuk melengkapi jumlah dealer sebelumnya yang sudah berjumlah 160 outlet. Nah, mobil mewah tampaknya tak lagi membuat China terbelalak. Berbeda dengan di Indonesia. Mobil sekelas Rolls Royce, Lamborghini, Maserrati, atau Ferrari—kendati jumlahnya mulai banyak—masih jadi pusat perhatian bila terlihat di jalan. Apalagi bila mobil bernilai miliaran rupiah itu hadir di kantor wakil rakyat di Senayan. Contohnya, sebuah Bentley senilai Rp 7 miliar yang dikendarai seorang politisi, sempat jadi pergunjingan. Jadi, cukup beralasan jika empat pengusaha Indonesia pemborong Rolls Royce dalam pameran beberapa waktu lalu di Jakarta enggan unjuk pamer. Si dealer pun ogah menyebut nama-nama pengusaha tajir dengan alasan etika. n
37
figur
Nicole Mary Kidman
B
erprestasi bukan berarti harus jauh dari rumah. Nicole Kidman membuktikannya. Aktris peraih Oscar 2002 lewat film The Hour ini, meski lebih banyak menghabiskan waktu bersama dua anak dan suami di rumah, toh tetap bisa berprestasi. Kini, Nicole kembali menjadi salah satu nominator pemeran wanita terbaik di ajang Oscar 2012. Tak hanya itu, mantan isteri Tom Cruise kelahiran Honolulu 20 Juni 1967 ini, baru saja meraih Vanguard Cinema Award, penghargaan tertinggi di ajang Santa Barbara International Film Festival, di California. “Saya punya dua anak kecil dan suami. Jadi dibutuhkan banyak hal untuk bisa menyeret saya keluar dari rumah. Saya suka di rumah bersama mereka,” kata pemilik 2 kewarganegaraan, Australia dan Amerika Serikat ini. Selain doyan ngendon di rumah, Nicole juga mengaku tak minum alkohol. Makanya, dia tak kaget apabila banyak orang menyebutnya sebagai teman yang membosankan. Nicole menangis saat namanya disebut sebagai salah satu nominator Oscar 2012. “Mereka menyebut namaku, aku langsung menangis. Suamiku (Keith Urban) bertanya, apa yang terjadi? Aku menjawab, aku menangis karena bahagia,” kata pemeran Becca Corbett dalam film Rabbit Hole itu. Aktingnya mendapat banyak pujian, sehingga ia dijagokan bakal meraih Oscar keduanya tahun ini. n
Jadi Orang Rumahan TEKS Ardi Siregar FOTO riset
TEKS Ardi siregar FOTO riset
38
inilahREVIEW inilahREVIEW 26 Tahun 18 ITahun | 27 Februari-4 I |09-15 Januari Maret 2012
figur
Wulan Lorraine Guritno
Optimistis Raup Untung TEKS Ardi Siregar FOTO aris danu
M
eski baru pertama menjadi produser film, Wulan Guritno optimistis bisa meraup untung dari karyanya. Artis berdarah campuran SoloInggris kelahiran 14 April 1980 ini, baru saja meluncurkan film yang diproduksinya yang bertajuk Dilema. Paling tidak, “Bisa mencapai titik impaslah. Siapa sih, yang nggak pengen untung? Tapi yang penting bisa menyenangkan orang, dan siap bikin film lagi,” kata Wulan, Selasa pekan lalu. Biaya produksi film ini tergolong irit, hanya Rp 5 miliar. Padahal, awalnya, diprediksi akan menghabiskan Rp 10 miliar hingga Rp 15 miliar. Perkiraan biaya besar ini muncul lantaran Dilema dibintangi aktor papan atas. Seperti Roy Marten, Tio Pakusadewo, Ray Sahetapy, Slamet Rahardjo, dan Jajang C Noer. Pada proses awal, masalah biaya menjadi tantangan tersendiri. Maklum, ternyata tak banyak yang tertarik untuk mendanai film ini. “Susah meyakinkan mereka, karena Dilema dianggap berani. Akhirnya dana didapat dari orang yang punya visi dan misi sama,” kata istri Adilla Dimitri itu. Nah, Dilema yang berdurasi 100 menit itu sudah diputar di bioskop nasional sejak Kamis pekan lalu. n
Ine Febrianti inilahREVIEW 26 25 Tahun I | 27 20-26 Februari-4 FebruariMaret 2012 2012
Tak Bayar Satu Sen Pun TEKS Ardi Siregar FOTO wirasatria
I
ne Febrianti agaknya tak pernah bosan menunjukkan kepeduliannya terhadap berbagai hal yang terjadi di negeri ini. Bintang film yang mengawali karier sebagai foto model itu, baru saja menyelesaikan film pendek tentang korupsi yang disutradarainya. Film berjudul Selamat Siang Risa! memang secara khusus dibuat untuk kampanye pemberantasan korupsi. Selamat Siang Risa! tak lain pengalaman pribadi wanita kelahiran Semarang, 18 Februari 1976 yang pernah dipercaya Kementerian Kesehatan sebagi Duta Air Susu Ibu dan Duta Peduli Kemanusiaan tersebut. “Film pendek ini aku angkat dari true story, sehingga aku sangat menjiwai sebagai seorang sutradara,” kata Ine, Rabu pekan lalu. Selamat Siang Risa! yang dibintangi Tora Sudiro ini berkisah tentang ayah Risa, seorang kepala gudang sebuah perusahaan, yang menolak tawaran para pengepul beras untuk menampung stok mereka. “Jadi ceritanya, seorang jujur yang menularkan kejujuran pada anaknya,” kata ibu dua anak ini. Uniknya, Tora maupun beberapa bintang top lainnya bersedia tidak dibayar sepeser pun. Film pendek Ine ini bakal diputar dalam rangkaian road show anti korupsi bertema Kita versus Korupsi, di 17 kota besar di Indonesia. n
39
gaya hidup pemakaman mewah
Tren Pemakaman Mewah:
Ziarah Sembari Wisata Kompleks pemakaman kini tak hanya menjadi tempat peristirahatan terakhir yang membuat bulu kuduk berdiri bila berlama-lama di dekatnya. Seiring tren kemunculan kompleks pemakanan mewah, kawasan pemakaman menjadi tempat tujuan keluarga berkumpul. Mengenang mereka yang sudah berpulang, sembari berwisata. TEKS Elka Saraswati FOTO riset
H
ari Jumat jelang akhir pekan kemarin, kompleks pemakaman San Diego Hills Memorial Park and Funeral Homes, bersiap menyambut “tamu istimewa�. Hari itu, jenazah salah satu konglomerat Indonesia, Ibrahim Risjad dimakamkan di kompleks pemakaman yang ada di Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. San Diego Hills adalah satu dari bebe-
40
rapa kompleks pemakaman mewah yang ada di Indonesia. Masih di Karawang, ada juga Taman Kenangan Lestari dan Taman Memorial Graha Sentosa. Sedang di kawasan Jonggol, Kabupaten Bogor, ada Taman Makam Quiling. Di Jawa Timur ada kompleks pemakaman Nirwana Memorial Park, di Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan. Di salah satu bagian kompleks
pemakaman ini terbaring jasad Boedi Sampoerna (Liem Seng Thee). Salah satu pendiri perusahaan PT HM Sampoerna Tbk ini menjadi penghuni pertama kompleks pemakaman mewah yang diresmikan tahun lalu tersebut. Kehadiran kompleks pemakaman mewah, tak terlepas dari tren atau kecenderungan gaya hidup banyak orang kaya di Indonesia. Mereka ingin memberikan sesuatu berarti ketika melepas orangorang tercinta untuk selama-lamanya. Mereka ingin mempersembahkan pusara yang meneduhkan bagi orang-orang tercinta, sementara bagi yang ditinggalkan tetap dapat bercengkerama sambil mengenang dan melepas kerinduan.
Berbagai Fasilitas Tentu saja sangat sulit mengharapkan hal itu menjadi kenyataan di taman pemakaman umum (TPU), seperti yang dikelola Kantor Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta. Selain karena lahan yang terbatas, TPU yang ada sudah
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
gaya hidup pemakaman mewah
sangat sulit untuk dikembangkan dengan model apapun. Kondisi ini dimanfaatkan sejumlah pengembang. Mereka membangun pemakaman mewah sehingga benarbenar menjadi “rumah masa depan�. Oleh mereka, kompleks pemakaman bukan lagi sebatas menyediakan lahan tempat deretan batu nisan atau barisan gundukan tanah berbalut rumput. Mereka membuat area makam yang ditata rapi dengan berbagai bentuk dan model sesuai pilihan. Sementara di area lain dibangun banyak fasilitas penunjang yang bisa dinikmati pihak keluarga. Semua itu seolah menjadi perpaduan dua kultur, barat dan timur. Kultur barat menjadikan kompleks pemakaman dibangun dalam desain yang bersih, aman dan berkonsep taman, jauh dari kesan angker dan seram. Sementara kultur ti-mur menjadikan ziarah ke kubur kerabat yang sudah meninggal, sebagai kegiatan keluarga sehingga melibatkan banyak orang mulai dari kakek, nenek, orangtua, anak dan cucu. Kolaborasi unik ini menelurkan konsep kawasan pemakaman yang dilengkapi
Tidak heran, bagi mereka yang datang ke pemakaman mewah serasa pergi berwisata. Berbagai fasilitas dan suasana yang tercipta memang dibuat nyaman dengan lansekap yang bernuansa rekreasi. fasilitas penunjang, sehingga keluarga yang datang tetap dapat mendoakan dan melepas kerinduan pada kerabat yang sudah meninggal. Saat bersamaan kawasan pemakaman juga menyediakan fasilitas yang bisa dinikmati keluarga yang datang berziarah. Tidak heran, bagi mereka yang datang ke pemakaman mewah serasa pergi ber-
wisata. Berbagai fasilitas dan suasana yang tercipta memang dibuat nyaman dengan lansekap yang bernuansa rekreasi. Orang dewasa bisa menikmati pemandangan yang didominasi kehijauan taman yang membentang sejauh mata menerawang. Lapangan hijau yang tentunya bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan. Sementara anak-anak, tentu saja dapat bermain leluasa di areal yang luas sesuai kehendak. Di San Diego Hills, misalnya, ada danau buatan (Lake Angeles) yang dilengkapi dengan arena dan aneka permainan air. Selain itu seluruh pengelola pemakaman mewah juga menyediakan fasilitas berupa gedung pertemuan, yang bahkan bisa dimanfaatkan untuk acara pernikahan. Ada juga restoran berstandar internasional dan berbagai fasilitas olahraga maupun rekreasi. Jangan khawatir pula jika ingin beribadah, karena disediakan pula musholla dan kapel atau gereja kecil. Nah, sudah siap jalan-jalan ke kuburan? n
Kuburan Super Mahal Ada rupa ada harga. Begitu ungkapan bijak bertutur. Dengan berbagai fasilitas dan kemewahan yang ditawarkan, tentu saja harga makam di kompleks pemakaman mewah itu tidaklah murah. Harga pemakaman bisa mencapai bilangan ratusan juta rupiah. Harga termahal di San Diego Hills adalah tipe makam Peak Estate di gugus (cluster) Mercy, yakni mencapai Rp 1,8 miliar. Masih di area yang sama, masih ada tipe Private Estate di gugus Before Down dengan harga berkisar Rp 858 juta – Rp 865 juta.
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
Harga ratusan juta juga berlaku di kompleks pemakaman Taman Memorial Graha Sentosa, dengan harga termahal adalah kaveling makam untuk tipe Royal Familly dengan harga Rp 800 juta. Sedang di kompleks pemakaman Taman Kenangan Lestari, harga untuk tipe sejenis dipatok Rp 1 miliar. Toh harga mahal tak menjadi halangan untuk mereka yang memang memiliki uang berlebih. Terbukti di San Diego Hills saja beberapa nama besar disebutkan sudah memesan kaveling untuk rumah masa depan mereka. Bagaimana dengan Anda dan keluarga? n
41
kehutanan das citarum
DAS Citarum Kritis Ironis. Sungai Citarum yang menjadi sumber air bersih untuk warga Jakarta ternyata paling kotor di dunia. Penanganannya harus dilakukan lintas daerah. TEKS Hideko FOTO syamsoedin Nasution, antara
42
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
kehutanan das citarum
B
isa dibayangkan, bagaimana kondisi Sungai Citarum yang dijadikan tempat pembuangan limbah bagi 1.400 pabrik. Sudah pasti kotor karena setiap hari puluhan ton limbah mengalir ke situ. Tak heran bila Huffington Posts, media online dari Amerika, menempatkan Sungai Citarum menjadi sungai paling tercemar ke tujuh du dunia. Ironisnya, 90% bahan baku Air PAM di Jakarta berasal dari sungai ini. Untuk menanggulangi kondisi sungai sepanjang 300 kilometer itu, pekan lalu Forum Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum mencanangkan gerakan rehabilitasi di sub Citarum seperti di Sungai Cikapundung yang melintasi Kabupaten Bandung Barat dan Kota Bandung. Salah satu bentuk rehabilitasi itu adalah menindak tegas industri yang membuang limbah B3 ke Sungai Citarum tanpa diolah terlebih dahulu. Tak hanya pencemaran yang menjadi persoalan di DAS Citarum. Kawasan ini juga menjadi daerah tempat tinggal bagi sebagain besar penduduk Jawa Barat. Dari sekitar 42 juta penduduk Jawa Barat, tak kurang dari 15 juta orang di antaranya tinggal di DAS Citarum. Tak pelak, beban berat pun dipikul oleh sungai tersebut. Ditambah tata ruang yang buruk, hampir setiap tahun sungai ini menjadi penyebab banjir besar di daerah Bandung Selatan. Kementerian kehutanan sebenarnya telah melakukan berbagai kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan di DAS Citarum sejak 2010. Tak hanya itu, pemerintah pun telah membangun Dam Penahan sebanyak 2.292 titik dengan total daerah tangkapan sekitar 40,143 ha dan mampu mengendalikan erosi sebanyak 20.4 juta ton per tahun, serta pembuatan sumur resapan sebanyak 378 unit. Kementerian Kehutanan memang harus peduli terhadap kelestarian DAS Citarum yang luasnya mencapai mencapai 727 ribu ha itu. Maklum, di kawasan ini terdapat Waduk Saguling, Waduk Cirata, dan Waduk Jatiluhur yang menjadi sumber irigasi lahan pertanian seluas 400 ribu ha. Di tiga waduk tersebut juga dibangun pembangkit listrik tenaga air yang mensuplai setrum sebesar 1800 MW ke Jawa-Bali. Karena itu pemerintah punya kepentingan untuk menjaga debit aliran sungai Citarum. Untuk merehabilitasi kondisi sungai
Citarum ini, pemerintah pusat tahun lalu telah menganggarkan dana sebesar Rp1,3 triliun. Sepintas dana itu sangat besar. Sementara itu kerugian akibat degradasi ekologis di Citarum mencapai Rp 1,7 triliun per tahun. Perhitungan ini didasarkan pada kerugian akibat ben-
”Kita sudah meluncurkan Gerakan Cikapundung Bersih. Tujuannya agar Kota Bandung tidak lagi menjadi salah satu penyebab kotornya Sungai Citarum” Dada Rosada Walikota Bandung
cana ekologis seperti banjir, longsor dan kekeringan. Angkanya akan makin besar jika ditambah hal-hal lain seperti ambruknya infrastruktur publik, transportasi, perdagangan, dan industri.
Sejuta pohon Selain melarang pembuangan limbah langsung ke Sungai Citarum, rehablitiasi hutan di bagian hulu sungai menjadi begitu penting. Dengan reboisasi tersebut debit aliran air di Citarum dapat terjaga. Menurut data Kementerian Ke-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
hutanan, penutupan hutan di kawasan itu hanya 26.544 ha (11,5%). Tak heran bila tingkat erosi DAS Citarum bagian hulu dalam kondisi yang buruk dengan nilai rata-rata 491 ton per ha per tahun. Menjaga Citarum dengan menanam pohon sebenarnya sudah banyak dilakukan berbagai kalangan. Seperti yang dilakukan oleh BUMN Hijau Lestari, misalnya. Sampai akhir 2010, komunitas ini sudah menanam pohon di DAS Citarum sebanyak 522 ribu pohon. Penanaman pohon ini melibatkan 2.000 kepala keluarga, 54 kelompok, dan 16 koperasi mitra. Pohon yang ditanam itu bernilai ekonomi tinggi, seperti aren, kopi dan jabon, sehingga masyarakat di sekitar DAS Citarum ini dapat memetik manfaat dari penanaman pohon ini. Namun kegiatan itu tampaknya belum mampu mencegah kerusakan ekologi yang terjadi. Itu sebabnya, ada rencana dari pemerintah untuk mencanangkan penanaman pohon sebanyak satu juta batang di sekitar DAS Citarum pada tahun ini. Memang, aksi tanam pohon ini tidak akan langsung dapat memperbaiki kondisi Citarum secara instan. Perlu waktu sekitar lima tahun untuk dapat melihat hasilnya. Dengan kata lain, larangan membuang limbah ke sungai Citarum harus lebih digalakkan. Dada Rosada, Wali Kota Bandung, mengungkapkan Pemerintah Kota Bandung sudah melakukan upaya meminimalisasi pencemaran Sungai Citarum melalui 40 anak sungai Cikapundung. ”Kita sudah meluncurkan Gerakan Cikapundung Bersih.Tujuannya agar Kota Bandung tidak lagi menjadi salah satu penyebab kotornya Sungai Citarum dan mudah-mudahan daerah lain mengikutinya,” katanya. Dada menyadari, kemampuan Pemerintah Kota Bandung terbatas. Menurutnya, penyelesaian masalah Sungai Citarum tidak bisa dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandung, tetapi juga perlu kerja sama dengan kota atau kabupaten lainnya. Sebab, hampir seluruh industri di sepanjang Sungai Citarum – baik yang ada di Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Cimahi, Bandung Barat, Purwakarta, Karawang, hingga Bekasi – mempunyai andil dalam pemberian predikat sungai paling tercemar di dunia.n
43
internasional harga minyak
Di Bawah Ancaman Harga Minyak Harga minyak terus merambat naik menyentuh rekor tertinggi dalam 10 bulan terakhir. Dunia pun dilanda kekhawatiran dengan potensi kenaikan harga minyak secara tidak terkendali. TEKS Ali Sundoluhur foto riset infografis ramawijaya, fonda lapod
K
etua tim pengawas Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Herman Nackaerts tiba di Wina Austria, Rabu pekan lalu dengan tangan hampa. Setelah dua hari kunjungan pengawas IAEA di Iran, tim ini gagal membuat kesepakatan dengan Teheran untuk memeriksa fasilitas militer di Parchin. Lokasi ini dicurigai sebagai situs pengembangan senjata nuklir. “Kami tidak mendapat akses ke fasilitas militer Parchin, kami tidak dapat maju. Kami sekarang akan melaporkan pada direktur jenderal dan kemudian pada badan gubernur IAEA,” kata Nackaerts, seorang diplomat asal Begia. Ini menjadi berita buruk bagi perekonomian global. Kekhawatiran terjadinya konfrontasi militer Iran dengan Barat mendongkrak harga minyak dunia. Sesaat setelah pengumuman IAEA itu, harga mi-
44
EKSPOR MINYAK IRAN: Iran saat ini tercatat sebagai pengekspor minyak terbesar kedua di dunia setelah Arab Saudi nyak dunia langsung naik ke level tertinggi dalam sembilan bulan terakhir. “Ini karena konflik Iran yang menyebabkan harga meroket,” tulis analis minyak Commerzbank. Kamis lalu, minyak light sweet menyentuh level US$ 106,28 per barel. Sedangkan Minyak Brent North Sea menyentuh harga US$ 122,90 per barel. “Ini adalah pasar yang gila,” kata Phil Flynn dari PFG Best Research. Analis Capital Economics, Julian Jessop, memperingatkan bahwa pasar minyak bisa melonjak melampaui US$ 200
per barel jika situasi menghebat. “Harga minyak bisa melonjak jika ketegangan Iran meningkat dan ini akan menjadi sebuah game-changer,” kata Jessop.
Manuver Iran Sebelum ketegangan meninggi usai kegagalan misi IAEA di Iran, negeri mullah ini sudah membuat manuver yang mengguncang harga minyak dunia. Ya, pekan lalu Iran secara mengejutkan menghentikan ekspor minyak ke Inggris dan Perancis. Memang, langkah Iran ini tidak mem-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
internasional harga minyak beri dampak signifikan bagi Perancis karena negeri ini hanya membeli 3% kebutuhan minyaknya dari Iran, atau setara 58.000 barel per hari. Namun, tak pelak ini menjadi ancaman kepada negara-negara Uni Eropa lain yang sangat tergantung pada minyak Iran seperti Italia, Spanyol, dan Yunani. Meski negara-negara tersebut tidak terkena dampak dari keputusan Iran, na-
telah Arab Saudi. Iran tercatat memroduksi 3,5 juta bph minyak, dengan 2,5 juta di antaranya diekspor. Sebanyak 70% dari ekspor minyak Iran mengalir ke negara-negara Asia terutama China dan India. Sedangkan 20% atau sekitar 600.000 bph mengalir ke Uni Eropa.
Mulai Khawatir Sementara itu, Italia sudah dicekam ke-
mun mereka masuk dalam keputusan Uni Eropa untuk menghentikan impor minyak Iran yang sudah diumumkan pada bulan lalu dan efektif berlaku pada Juli. Menurut Badan Energi Internasional, Italia mengimpor 13% kebutuhan minyaknya atau sekitar 185.000 barel per hari (bph) dari Iran. Sedangkan Spanyol mengimpor 12% kebutuhan minyaknya atau sekitar 161.000 bph, dan Yunani membeli 30% persen atau 103.000 bph kebutuhan minyaknya dari Iran. Iran saat ini tercatat sebagai pengekspor minyak terbesar kedua di dunia se-
khawatiran dengan keputusan Iran menghentikan ekspor ke sejumlah negara Eropa. Senator Partai Demokrat Roma, Francesco Ferrante, menyatakan Italia akan menjadi negara Eropa paling menderita jika Iran menghentikan ekspor minyaknya. “‘Italia akan menderita jika Iran memotong pasokan minyak ke negara-negara Eropa. Italia terlalu banyak tergantung pada minyak asing dan tidak memiliki strategi energi sendiri,” katanya. Di saat muncul kekhawatiran di sejumlah negara Eropa itu, juru bicara
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
Kementerian Luar Negeri Iran, Ramin Mehmanparast, berjanji akan membuka kembali keran ekspor jika negara-negara Uni Eropa memberi jaminan berupa pembayaran harga dan menandatangani kontrak pembelian minyak jangka menengah dan panjang. “Mereka (anggota Uni Eropa) juga harus menandatangani kontrak menengah atau jangka panjang yang mencakup periode tiga sampai lima tahun untuk mengimpor minyak Iran dan melarang pembatalan sepihak kontrak mereka,” kata Mehmanparast. Ia menambahkan, keputusan Uni Eropa untuk melarang impor minyak Iran merupakan langkah tidak logis dan bertentangan dengan kepentingan bersama Iran dan Uni Eropa. “Negara-negara Eropa telah dipaksa untuk membuat pilihan di bawah tekanan politik dari AS dan rezim Zionis Israel,” kata Mehmanparast. Sementara itu, produksi minyak mentah Iran tetap stabil di kisaran 3,5 juta bph pada Februari. Tidak ada tanda perlambatan meskipun ada sanksi Barat terhadap ekspor minyak. “Produksi untuk bulan ini akan sama seperti sebelumnya, sekitar 3,5 (juta bph),” kata Mohammad Ali Khatibi, perwakilan Iran di Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC). “Tidak akan ada perubahan, semuanya berjalan seperti biasa di sini.” Terkait dengan embargo dari Uni Eropa yang akan efektif berlaku Juli mendatang, Iran meyakinkan bahwa pihaknyan tidak akan mengurangi jumlah produksi. “Kami masih memiliki banyak pelanggan. Semua masih norma-normal saja,” kata Khatibi. Turki menjadi salah satu negara yang tetap mengimpor minyak dari Iran. Keputusan ini diumumkan setelah tim delegasi pejabat tinggi Turki tiba di Riyadh dan menyatakan tidak memerlukan suplai minyak tambahan dari Arab Saudi. “Selama PBB tidak mengakui sanksi minyak terhadap Iran yang diprakarsai Amerika Serikat dan Uni Eropa, Turki juga tidak akan mengambil keputusan apapun dalam hal ini,” kata Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu. Menurut para analis, Turki dan China akan tetap menjadi konsumen minyak mentah Iran, bahkan tingkat konsumsinya diperkirakan meningkat dibandingkan sebelumnya. Sejauh ini, Rusia, India, dan China mengkritik sanksi AS dan Uni Eropa yang mengembargo minyak mentah Iran. n
45
internasional bank dunia
n robert zoellick
n sri mulyani
MENDOBRAK Tradisi Bank Dunia Negara-negara berkembang ingin mendobrak tradisi jabatan presiden Bank Dunia yang selalu diduduki warga Amerika Serikat. Salah satu nama kandidat yang muncul adalah Sri Mulyani Indrawati. TEKS Ali Sundoluhur FOTO riset infografis ramawijaya
S
etelah lima tahun menduduki kursi presiden Bank Dunia, Robert Zoellick secara resmi mengumunkan pengunduran diri dari jabatannya per 30 Juni mendatang. “Saya sangat bangga telah diberi kepercayaan memimpin sebuah institusi kelas dunia berisikan orang-orang yang sangat luar biasa berbakat,” kata Zoellick. “Bank Dunia kini berada dalam
46
posisi yang kuat menghadapi berbagai tantangan baru dan karena itu menjadi saat yang tepat bagi saya untuk mengakhiri masa jabatan dan mendukung kepemimpinan baru,” imbuhnya. Pengumuman pengunduran diri ini langsung menimbulkan gesekan antara Amerika Serikat dan negaranegara berkembang untuk menduduki
pos strategis tersebut. Hanya berselang empat jam setelah Zoellick mengumumkan mundur, Menteri Keuangan AS Timothy F Geithner lewat surat elektronik memberi sinyal bahwa AS akan tetap mempertahankan kursi itu. “Sangat penting bahwa kita tetap memiliki kekuatan melalui kepemimpinan yang efektif dalam lembaga penting ini. Pilihan AS sesuai dengan pengalaman dan kualitas yang diperlukan untuk memimpin lembaga ini ke depan,” ujar Geithner. Rumor yang berkembang, AS menjagokan dua kandidat yaitu Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton dan mantan penasihat ekonomi White House Lawrence Summers. Namun, sejauh ini, dua jago Paman Sam ini
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
internasional bank dunia Endowment for International Peace. “Sudah saatnya bagi AS untuk mengumumkan bahwa ia tidak akan lagi berusaha untuk memonopoli posisi presiden Bank Dunia,” kata sebuah kelompok LSM, Proyek Bretton.
“Sangat penting bahwa kita tetap memiliki kekuatan melalui kepemimpinan yang efektif dalam lembaga penting ini. Pilihan AS sesuai dengan pengalaman dan kualitas yang diperlukan untuk memimpin lembaga ini ke depan.” Timothy F Geithner Menteri Keuangan AS
masih enggan terbuka. Summers belum berkomentar hingga saat ini. “Menlu (Clinton) telah membahas masalah ini berkali-kali sejak tahun lalu. Dia mengatakan ini tidak akan terjadi. Pandangannya tidak akan berubah,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Victoria Nuland. Pihak Gedung Putih juga tidak mau mengkonfirmasi rumor dua kandidat tersebut. “Ada banyak sepekulasi yang muncul di kalangan pers. Saya tidak akan mengonfirmasi semua itu,” kata juru bicara Presiden AS Barack Obama, Jay Carney. Ada semacam hukum tidak tertulis bahwa jabatan Direktur Dana Moneter Internasional (IMF) itu selalu dari Eropa, dan Presiden Bank Dunia berasal dari AS. Hal ini terjadi berkat sebuah perjanjian tidak tertulis antara kekuatan Eropa dan Amerika Serikat ketika kedua lembaga yang berbasis di Washington itu diluncurkan pada 1945. NEGARA BERKEMBANG AS boleh saja sibuk mempersiapkan calon pengganti Zoellick. Namun, kali ini negara-negara anggota Bank Dunia tidak berdiam diri. Mereka mulai gerah dengan dominasi AS. Sejumlah negara mulai buka suara soal dominasi negara Paman Sam pada institusi keuangan dunia tersebut.
Pejabat Brazil dan Meksiko bahkan bersumpah membuat proses seleksi presiden ini terbuka bagi pasar negara berkembang dan mendorong kemungkinan munculnya presiden bank dunia dari luar AS. “Tidak ada alasan seorang pemimpin utama harus berasal dari negara tertentu. Negara-negara emerging markets punya hak untuk memimpin Bank Dunia,” tegas Menteri Keuangan Brazil Guido Mantega. Sementara itu, Gubernur bank sentral Meksiko, Agustin Carstens, menegaskan kembali sentimen itu dengan mengatakan presiden Bank Dunia harus dipilih berdasarkan prestasi bukan “aturan yang dibuat-buat”. Cartens tahun lalu juga mengajukan diri sebagai calon direktur pelaksana IMF bersama Christine Lagarde, namun upayanya gagal. Yang terpilih akhirnya Lagarde. Hal senada juga dikemukakan juru bicara Menteri Luar Negeri China, Liu Weimin. “Seleksi pemimpin Bank Dunia itu harus berdasarkan prinsip prestasi. Kompetisi harus dibuka kepada semua pihak,” katanya. Negara-negara berkembang kini mulai merapatkan barisan. “Sebagai bukti (melawan dominasi AS), negara berkembang akan mengajukan beberapa calon,” kata Uri Dadush, Direktur Ekonomi Internasional pada Carnegie
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
PENCALONAN Bank Dunia sudah membuka pencalonan hingga 23 Maret 2012. Pencalonan dapat dilakukan oleh anggota dewan eksekutif atau anggota dewan gubernur melalui direktur eksekutifnya. Seorang calon harus berasal dari salah satu negara anggota Bank Dunia. Setelah proses pencalonan ditutup, dewan eksekutif akan membentuk daftar berisikan maksimum tiga nama, lalu mempublikasikan daftar tersebut dengan persetujuan ketiga nama yang bersangkutan. Selanjutnya dewan eksekutif akan mewancarai ketiga calon dengan harapan bisa mencapai konsensus sebelum pertemuan tahunan musim semi pada April 2012. Sejauh ini, ada tiga kandidat kuat sebagaimana pernah disebutkan Robert Zoellick. Mereka adalah direktur pelaksana Bank Dunia saat ini, Sri Mulyani Indrawati (Indonesia), Mahmoud Mohieldin (Mesir), dan Caroline D. Anstey (Inggris). Namun, dilihat dari kewarganegaraan, tiga orang tersebut tidak memenuhi “kriteria tak tertulis”. Meski begitu, merujuk pada proses pemilihan presiden yang disetujui Dewan Direksi Bank Dunia pada April 2011, tiga orang tersebut cukup kuat menggantikan Zoellick karena sudah malang melintang di dunia perbankan. Dewan Direksi Bank Dunia dalam pernyataan bersama mengungkapkan seleksi pemilihan presiden bersifat terbuka dan transparan serta didasarkan pada prestasi dan kinerja. Sejumlah kriteria antara lain rekam jejak kepemimpinan, berpengalaman di sejumlah organisasi internasional, kemampuan untuk mengartikulasikan visi Bank Dunia, berkomitmen terhadap kerja sama multilateral, dan memiliki keahlian komunikasi diplomasi yang efektif. Selain tiga nama tersebut, Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mencalonkan pemenang Nobel Muhammad Yunus sebagai kandidat presiden Bank Dunia. “Perdana Menteri (Sheikh Hasina) telah meminta Uni Eropa mendukung Dr Yunus sebagai presiden Bank Dunia,” tutur seorang pembantu senior Hasina yang tak mau disebut namanya. n
47
internasional yunani
Bailout kedua untuk Yunani bukan berarti tragedi ekonomi negeri dewa itu berakhir. Ini lebih terlihat sebagai penyelamatan Eropa ketimbang Yunani itu sendiri. TEKS Ali Sundoluhur FOTO riset
Tragedi Yunani Belum Berakhir S
ebuah pertemuan marathon selama 13 jam di Brussels mengakhiri negosiasi panjang selama tujuh bulan untuk memberi bailout kedua bagi Yunani. Para menteri keuangan Uni Eropa menyepakati bantuan dana talangan sebesar 130 miliar euro atau US$ 170 miliar. Perdana Menteri Luksemburg sekaligus ketua menteri keuangan Eropa, JeanClaude Juncker, mengumumkan, “Kami telah mencapai kesepakatan lebih lanjut mengenai program baru untuk Yunani dan keterlibatan sektor swasta berupa pengurangan utang yang signifikan bagi Yunani untuk mengamankan masa depan Yunani di kawasan euro.” Paket penyelamatan 130 miliar euro itu akan dikucurkan hingga 2014 setelah Yunani setuju untuk mem-PHK ribuan PNS dan memotong upah minimum. Sebagian besar dana tersebut akan digunakan untuk membiayai obligasi dan memastikan sistem perbankan Yunani tetap stabil. Sekitar 30 miliar euro akan digunakan agar sektor swasta menandatangani
48
utang dan 23 miliar akan digunakan untuk rekapitalisasi bank-bank Yunani. Sebuah paket bailout pertama senilai 110 miliar euro pada 2010 tidak cukup untuk mengatasi krisis Yunani. Saat ini, negeri dewa membutuhkan dana tambahan untuk mencegah kebangkrutan karena gagal bayar utang yang jatuh tempo 20 Maret nanti. Sementara itu, kreditor swasta, termasuk bank Yunani dan asing, dana pensiun, dan kelompok investasi setuju kehilangan 53,5% investasi mereka untuk menghindari kerugian yang lebih parah jika Yunani gagal bayar. Tanpa kesepakatan itu, Yunani akan mengalami kebangkrutan dan terancam dikeluarkan dari Uni Eropa. “Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa hari ini adalah hari bersejarah bagi ekonomi
Yunani,” kata Perdana Menteri Yunani Lucas Papademos. Sebagai gantinya, Yunani akan mengambil langkah pemangkasan anggaran dengan memotong utang menjadi tidak lebih dari 120,5% dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2020. Utang Yunani saat ini mencapai lebih dari 160% dari PDB, setelah lima tahun berturut-turut mengalami resesi.
Belum Berakhir Kesepakatan bailout untuk Yunani ini merupakan restrukturisasi utang luar negeri terbesar dalam sejarah. Namun, hampir tidak ada yang percaya bahwa uang dengan jumlah sangat besar untuk suatu negara kecil ini akan mengakhiri krisis utang. Sejumlah angka “mengerikan” justru terlihat di negara yang tahun lalu
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
internasional yunani 2020 ini tidak ada penjelasan bagaimana dengan pengurangan itu bisa terjadi. Deal ini juga menuntut pemecatan 150.000 PNS pada tahun 2015, pemotongan upah minimum bulanan sektor swasta sebesar 20% dari 750 euro ke 600 euro, memotong tunjangan pengangguran dari 460 euro ke 360 euro, dan mengurangi tunjangan pensiun 15% sebagai proses menghilangkan sama sekali tunjangan pensiun.
ekonominya menyusut hampir 7% itu. Tingkat pengangguran berada di angka 48% untuk pengangguran usia di bawah 25. Upah minimum mengalami pemotongan untuk kali kelima. Banyak perusahaan kecil tidak bisa membayar tagihan upah. Bisnis mereka hampir tidak dapat diperdagangkan secara internasional karena bank-bank luar negeri enggan menerima letter of credit dari rekanan asal Yunani. Tabungan terus mengalir keluar dari bank-bank negara itu. Dus, kesepakatan bailout ini hanya memberi Yunani penundaan eksekusi. Pada kenyataannya, bailout ini justru dikhawatirkan akan membawa kesengsaraan dan kehancuran ekonomi, bukan restorasi. Sebab, dalam deal yang menuntut Yunani mengurangi utangnya dari 160% menjadi sekitar 120% dari PDB pada tahun
Reaksi Di Yunani, sejumlah reaksi bermunculan atas deal baru ini. Ketua Partai Demokrasi Baru, Antonis Samaras, menyambut baik kesepakatan ini. Menurut mitra junior dalam pemerintahan koalisi sementara Yunani ini menyebut kesepakatan bailout ini memberi kelonggaran bagi Yunani dan sekaligus harapan untuk sembuh. “Namun, Yunani masih dalam kesakitan dan penderitaan. Karena ini bukan waktunya untuk perayaan,” katanya. Namun, seorang politisi senior Yunani, Mikis Theodorakis, menuduh ada konspirasi dari beberapa negara Eropa untuk menghancurkan negaranya dengan ‘lapar, pengangguran, dan kesengsaraan’. “Ada konspirasi yang bertujuan menghancurkan negara saya,” katanya. Menurut Theodorakis, bencana ekonomi yang dialami negaranya muncul karena pembelian besar-besaran perlengkapan perang dari negara Eropa dan Amerika Serikat. “Jerman, Prancis, Inggris, dan AS, memperoleh miliaran euro dari uang Yunani setiap dilakukan penjualan perlengkapan perang. Ini merugikan anggaran nasional kami,” katanya. Theodorakis begitu kesal dengan intimidasi yang ditujukan ke negaranya. “Mereka (Uni Eropa) mengancam kami dengan ancaman penggusuran dari Eropa. Jika Eropa tidak ingin kita, kita tidak ingin “Merkel-Sarkozy” di Uni Eropa,” katanya. Untuk itu, Theodorakis membentuk “Front Solidaritas dan Perlawanan” dari semua kekuatan politik untuk mengusir pendudukan kekuatan yang semakin memperparah krisis Yunani. Yang dimaksud adalah IMF, Komisi Uni Eropa, dan Bank Sentral Eropa yang telah memaksa Yunani untuk mengadopsi langkah-langkah penghematan yang merugikan rakyat Yunani sendiri. Dari kalangan pekerja, pemotongan upah minimum juga menimbulkan penolakan keras. “Pekerja di negara ini menolak untuk menerima kebiadaban tindakan neoliberal. Ini menghancur-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
n jean-claude juncker
“Kami telah mencapai kesepakatan lebih lanjut mengenai program baru untuk Yunani dan keterlibatan sektor swasta berupa pengurangan utang yang signifikan bagi Yunani untuk mengamankan masa depan Yunani di kawasan euro.” Jean-Claude Juncker Perdana Menteri Luksemburg Ketua menteri keuangan Eropa
kan kami,” sebut pernyataan serikat pekerja utama Yunani, GSEE. GSEE bersama mitranya, serikat pegawai negeri sipil (ADEDY), telah mengadakan serangkaian pemogokan umum selama dua tahun terakhir. Banyak di antara gerakan itu berujung pada kekerasan. Pada 12 Februari, misalnya, terjadi kerusuhan yang luas. Puluhan pusat bisnis di kota Athena dibakar dan dijarah. Sebelumnya, pada protes Mei 2010, tiga pekerja tewas ketika sebuah bank di Athena dibakar oleh perusuh. n
49
profil ceo brothers
Terus berevolusi, begitulah strategi perusahaan ini untuk bisa bertahan selama 94 tahun. Di tangan Toshikazu Koike, proses evolusi itu dipastikan akan berlanjut. TEKS Hideko ilustrasi ramawijaya
Sang Penjaga Evolusi M
esin tik merek Brother pernah begitu terkenal di era 1970-1990-an. Di era tersebut mesin tik ini banyak penggemarnya. Mulai dari pekerja kantoran hingga mahasiswa . Maklum saja, kala itu Brother merupakan mesin tik paling popular tak hanya di Indonesia tapi juga di dunia. Seiring kemajuan teknologi fungsi mesin tik mulai digantikan oleh komputer. Lambat laun populasi mesin ini pun mulai langka, begitu juga dengan mesin tik Brother. Namun punahnya mesin tulis ini tak lantas membuat perusahaan pembuatnya, yakni Brother Industries, Ltd terpuruk. Bahkan kini di bawah komando
50
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
profil ceo brothers Toshikazu Koike, Presiden Direktur Brother Industries, perusahaan ini menjelma menjadi produsen peralatan kantor yang cukup disegani. Brother kini menjadi kompetitor merek–merek peralatan kantor terkenal seperti Canon, Casio atau Hewlett Packard. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan yang berkantor di Nagoya, Jepang ini cukup beragam mulai dari printer, mesin fax, scanner, mesin jahit, dan mesin-mesin yang digunakan di industri garmen. Berawal dari perusahaan pembuat mesin jahit manual, yang berdiri pada 1908, mulai tahun 1950-an, perusahaan mulai memproduksi mesein tik. Memasuki 1970-an, Brother memproduksi mesin tik lebih dari 20 bahasa dan mengekspornya ke 110 negara di seluruh dunia. Di era tersebut mesin jahit dan mesin tik menjadi produk ekspor utama perusahaan. Begitu pasar mesin tik mulai meredup, perusahaan langsung mengubah produksinya ke arah produk elektronik berbasis digital. Pada 1987, Brother mulai memproduksi mesin fax dan printer laser. Kini Brother Industries telah berkembang menjadi perusahaan internasional yang memiliki 19 fasilitas produksi dan 43 perusahaan penjualan yang beroperasi di 41 negara dalam berbagai wilayah. Termasuk PT Brother Internasional Sales Indonesia, yang berdiri sejak tiga tahun yang lalu. Brothers
n toshikazu koike
Perubahan yang terus dilakukan Brother Industries, merupakan kunci untuk dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama.
Industries memang bukan perusahaan pionir yang memproduksi peralatan kantor dengan teknologi modern. Meski begitu perusahaan yang telah berdiri sejak 1908 ini dengan cepat beradaptasi dengan perkembangan zaman dan teknologi. Menurut Toshikazu Koike, yang akrab disapa Terry, perubahan yang terus dilakukan Brother Industries, merupakan kunci untuk dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama. Brother bisa dijadikan contoh perusahaan yang sukses mengadaptasi perkembangan teknologi zaman. Berbeda dengan Eastman Kodak Company, misalnya. Pionir industri fotografi dunia ini, setelah 130 tahun berdiri, harus bangkrut karena tak kuasa bersaing dengan perkembangan produk kamera digital. Ironisnya, teknologi kamera digital pertama kali dikembangkan oleh Kodak pada 1987. Banyak produk ber-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
teknologi tinggi yang ditawarkan Brother Industries. Contohnya, awal tahun ini Brother Industries mulai menawarkan tiga produk printer untuk mencetak foto langsung dari handphone. Data (foto) yang ada di ponsel pintar buatan Apple, iPhone serta ponsel berbasis Android pun dapat dicetak di printer ini. Ketiga printer ini bisa juga dapat berfungsi sebagai mesin scan, fax, dan fotokopi. Ketiganya merupakan printer yang dioperasikan dengan layar sentuh dan memiliki layar preview sebelum foto dicetak. Sebagai printer, produk ini memiliki keunggulan fitur Photo Print Tab, dimana pengguna bisa memilih file yang akan dicetak, menentukan jumlah print setiap file, hanya dengan menggunakan satu tab. Printer ini juga bisa melakukan print bolak-balik, sehingga bisa menghemat penggunaan kertas. Jenis printer ini bisa terhubung dengan personal computer atau laptop dengan menggunakan jaringan wireless. Jika tidak ada koneksi wireless, maka printer ini sendiri yang akan berfungsi sebagai router wireless. Sehingga, printer ini tidak membutuhkan kabel untuk bisa terkoneksi. Seperti inilah gambaran teknologi yang ada pada produk buatan Brother Industries. Terry bergabung dengan Brother Industries pada 1979, karena itu kontribusi pria kelahiran Ichinomiya City 57 tahun yang lalu terhadap perusahaan tak perlu diragukan lagi. Setelah bergabung dengan Brother selama 13 tahun, sarjana lulusan Waseda University ini ditugaskan ke Amerika untuk memperluas pasar Brother. Setelah malang melintang di Ameika selama 18 tahun, Terry kembali ditarik ke kantor pusat brother di Jepang. Enam tahun tahun kemudian (2006) ia pun dipercaya pemegang saham sebagai Presdien Direktur Brother Industries. Selama tiga tahun terakhir Terry mampu meningkatkan pertumbuhan bisnis Brother. Pada 2009 Brother mampu meraih pendapatan 482,2 miliar yen dengan laba bersih 15,2 miliar yen, sementara pada 2011, pendapatan Brother melonjak mencapai 502,8 miliar yen dan keuntungannya tercatat 26,2 miliar yen. Tahun ini Terry berencana membangun pabrik Brother yang baru di Vietnam. Ini merupakan strateginya untuk memperkuat pasar Brother di kawasan Asia Tenggara. n
51
hukum susu formula
Susu Berbakteri, Tiga Tahun Tetap Misteri
Tiga tahun berlalu sudah. Merek susu formula berbakteri tetap jadi misteri. Vonis MA dan pengadilan sepertinya tak mempan memaksa kampus dan pemerintah untuk buka-bukaan soal merek susu formula berbakteri. Apa yang sebenarnya berlangsung? TEKS elka syaraswati FOTO wirasatria, asep rochyadi
P
utusan terakhir pengadilan
menyoal susu formula berbakteri terjadi dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Selasa pekan kemarin. Dalam persidangan tersebut, majelis hakim yang dipimpin Hakim Ketua, Dedi Fardiman, dalam vonisnya menyatakan, “Menolak perlawanan pemohon.� Pihak pemohon adalah Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung. Sebelumnya Rektor Unpad, Ganjar Kurnia memang mengajukan perlawanan meminta pengadilan agar putusan kasasi MA No. 2975 K/PDT/2009 dibatalkan. Isi putusan MA adalah perintah untuk mengumumkan nama-nama merek susu formula berbakteri Enterobacteri sakazakii dibatalkan. Alasan majelis hakim menolak permohonan karena Unpad bukanlah pihak berperkara dalam perkara tersebut. Dalam pertimbangan hukumnya, majelis hakim yang juga beranggotakan Amin Sutikno dan Bagus Wawan, menyatakan pembukaan nama-nama susu formula berbakteri ditujukan untuk kemaslahatan umum. “Nama susu formula harus dibuka untuk kepentingan umum,� kata Dedi Fardiman, sembari menambahkan, publikasi juga tidak menjadikan penelitian di masa yang akan datang menjadi terbelenggu sebab masih ada jurnal ilmiah.
ndemo kasus agraria tak ubahnya api dalam sekam
52
Perlawanan Lima Kampus Perkara susu berbakteri memang sempat membetot perhatian publik. Semua berawal ketika peneliti IPB menemukan adanya kontaminasi bakteri Enterobacter sakazakii pada sebagian susu formula yang diteliti. Dari 22 sampel susu formula, 22,73% di antaranya terkontaminasi
inilahREVIEW inilahREVIEW 26 Tahun 25 Tahun I | 27 IFebruari-4 | 20-26 Februari Maret 2012
hukum susu formula bakteri berbahaya tersebut. Sampel susu formula yang diteliti adalah susu formula yang beredar dari tahun 2003 hingga 2006. Hasil riset itu kemudian dilansir Februari 2008. Namun IPB tidak mengumumkan merek-merek susu formula yang diteliti. Hal ini lantas mengundang reaksi sebagian kelompok masyarakat, hingga mengajukan tuntutan ke pengadilan meminta agar IPB mengumumkan merek susu formula yang jadi sampel penelitian mereka. Setelah proses hukum yang panjang, akhir Januari 2011 MA memerintahkan Kementerian Kesehatan dan juga IPB untuk mengumumkan merek-merek tersebut ke publik. Putusan yang disampaikan setahun silam itu mendapat dukungan dari banyak pihak. Tetapi tidak dari kalangan perguruan tinggi. Alih-alih mematuhi putusan pengadilan, IPB malah melakukan mengajukan perlawanan hukum. Upaya IPB mendapat dukungan dari lima perguruan tinggi lain, yakni Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Andalas (Unand), Universitas Indonesia (UI), Unpad dan Universitas Hasanuddin (Unhas). Mereka secara terpisah juga mengajukan perlawanan atas putusan MA. Alasan yang diajukan kampus-kampus tersebut adalah, berdasarkan kode etik
“Saya harap, perlawanan dua kampus lainnya juga dikalahkan. Dan segera pemerintah membuka namanama susu formula berbakteri tersebut.”
Tobing sebagai hal yang positif. “Saya harap, perlawanan dua kampus lainnya juga dikalahkan. Dan segera pemerintah membuka nama-nama susu formula berbakteri tersebut,” ujarnya.
David Tobing - Pengacara
penelitian yang berlaku umum, seorang peneliti tidak dapat memublikasikan nama-nama dan jenis produk yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian yang menggunakan metode sampel acak serta bukan merupakan pengujian produk tertentu. Hal tersebut untuk menjamin obyektivitas hasil penelitian dan independensi peneliti. Menariknya, upaya perlawanan kampus-kampus tersebut satu per satu ditolak pengadilan. Sebelumnya pengadilan telah menolak perlawanan Unand dan USU. Pengadilan tetap memutuskan IPB harus mengumumkan merek-merek susu formula yang terkontaminasi bakteri. Putusan pengadilan dinilai pengacara publik sekaligus pihak penggugat, David
Tanda Tanya Perlawanan kampus memang belum berhenti. Masih ada lagi dua perlawanan yang disampaikan kampus dan menunggu vonis. Namun sepertinya tidak mudah bagi pengadilan memaksa pihak-pihak yang terlibat dalam penelitian, untuk bukabukaan menyangkut merek susu formula yang jadi sampel penelitian. Tentu saja ini mengundang pertanyaan, ada apa sebenarnya hingga kampus bertahan menolak memberikan merek sampel susu formula berbakteri. Bila memang alasannya adalah kode etik penelitian, Perhimpunan Dokter Spesialis Mikrobiologi Klinik Indonesia (PAMKI) menilai sikap IPB yang membuka hasil riset ke publik terhadap susu formula mengandung bakteri Ectrobakter zakazakii melanggar etika penelitian dan riset? Mungkinkah ada agenda tersembunyi yang memaksa kampus terus mencari cara melawan putusan MA? Sejatinya hanya mereka yang tahu. Namun yang pasti selama perlawanan itu terjadi selama itu pula susu formula bakteri tetap jadi misteri. Sampai kapan…. n
Ketika MA Menimbang Penelitian? Inilah pertimbangan-pertimbangan MA, ketika setahun lalu memaksa Kementerian Kesehatan dan IPB mengumumkan merek susu formula berbakteri: • Pertama, hasil penelitian ini yang tidak dipublikasikan mengakibatkan keresahan dalam masyarakat karena dapat merugikan konsumen • Kedua, suatu penelitian yang telah dilakukan yang menyangkut suatu kepentingan masyarakat harus dipublikasikan agar masyarakat lebih waspada • Ketiga, tindakan tidak mengumumkan hasil penelitian adalah tindakan yang tidak hati-hati yang dilakukan tergugat . n
inilahREVIEW 26 25 Tahun I | 20-26 27 Februari-4 FebruariMaret 2012 2012
53
hukum pembalakan liar perambahan liar,” ujar Asisten I Pemkab Kepulauan Meranti, Nuriman Alkhoir. Ditengarai, aktivitas perambahan liar sudah berlangsung lama. Ini terlihat dari banyaknya sawmill atau tempat penggergajian kayu liar. Sawmill liar tersebut diduga milik cukong kayu, yang menjadi penyandang dana kegiatan perambahan hutan dan pembalakan liar.
Mencari Dalang di Pulau Padang Meski sengketa antara warga dan PT RAPP berakhir damai, namun persoalan baru menghadang. Praktik pembalakan liar terus terjadi di Pulau Padang. TEKS elka syaraswati FOTO riset
M
enyusul selesainya seteru warga Pulau Padang di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau dengan PT Riau Andalan Pulp & Paper (RAPP), Kementerian Kehutanan membentuk tim khusus. Tim tersebut akan bekerja selama tiga bulan menyelesaikan pengukuran ulang kawasan hutan tanaman industri (HTI) PT RAPP. Termasuk memastikan lahan milik warga, yang harus dikeluarkan dari kawasan HTI. Pengukuran ulang lahan menyertakan tim lain yang independen dan melibatkan tokoh masyarakat setempat. “Jadi kalau ada perkampungan, kampung itu dikeluarkan dari kawasan HTI. Begitu juga kalau ada lahan dan kebun masyarakat, itu harus dikeluarkan,” kata Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan di Pekanbaru, beberapa
54
hari lalu. Setelah masalah pengukuran ulang selesai, Kementerian Kehutanan akan mencabut status quo izin HTI yang semula dipersoalkan warga. Dengan demikian PT RAPP diperbolehkan beroperasi kembali di Pulau Padang.
Pembalakan Liar Toh ini bukan berarti persoalan di Pulau Padang selesai. Kenyataannya muncul masalah baru yang tak kalah pelik. Praktik perambahan dan pembalakan liar (ilegal logging) diketahui kembali marak di Pulau Padang. Kenyataan ini ditemukan tim pengukuran ulang kawasan HTI PT RAPP ketika melakukan pemantauan dari udara. “Tim melihat situasi dari udara. Jelas, di lokasi yang akan dijadikan HTI terjadi
Tanda Tanya Maraknya pembalakan liar di Pulau Padang, tentu saja menimbulkan tanda tanya. Apalagi sampai kini belum terlihat upaya kepolisian dan Dinas Kehutanan Riau melakukan tindakan untuk menghentikan pembalakan liar serta menangkap cukong yang menjadi dalangnya. Tak mudah memang mencari penyebab diamnya kepolisian maupun Dinas Kehutanan Riau. Namun yang pasti, belum adanya tindakan hukum membuat pelaku pembalakan liar terutama sang cukong leha-leha menjalankan aksinya. Memang bukan perkara gampang menghentikan pembalakan liar apalagi menangkap sang cukong yang menjadi dalangnya. Padahal tanda-tanda yang mengarah pada siapa sebenarnya sang cukong sudah jelas, dan bisa dicermati dari tujuan penjualan kayu-kayu hasil pembalakan liar. “Hasil penjarahan itu diselundupkan ke luar negeri seperti Malaysia dan Singapura. Tidak ada alasan lagi, aktivitas illegal logging harus diberangus,” tandas Zulkifli Hasan. Negeri jiran Malaysia memang hanya “sepelemparan batu” dari Pulau Padang. Dalam sekejap, kayu-kayu hasil pembalakan liar diangkut keluar dari Pulau Padang, untuk dibawa ke negeri serumpun tersebut. Menariknya, para cukong kayu itu sempat ditengarai berada di balik seteru warga dengan PT RAPP menyoal izin HTI. Mereka khawatir bila HTI dikembangkan PT RAPP bisa mengacaukan kegiatan pembalakan liar. Namun beberapa aktivis lingkungan hidup tegas menolak keterlibatan para cukong. Menurut mereka, protes warga murni karena ada masalah di balik penerbitan izin HTI PT RAPP. Selain itu adanya aktivitas PT RAPP di area HTI, menurut mereka belum tentu meniadakan aktivitas pembalakan liar. Entah mana yang benar. Untuk tahu jawabnya hanya ada satu cara: tangkap cukong yang menjadi dalang persoalan di Pulau Padang!!!. n
inilahREVIEW inilahREVIEW 26 Tahun 25 Tahun I | 27 IFebruari-4 | 20-26 Februari Maret 2012
hukum investasi ilegal membuat laporan ke Mabes Polri. Dalam laporan itu disebutkan, Koperasi Langit Biru melakukan perbuatan tindak pidana perbankan dan penanaman modal. Laporan ini kemudian dilimpahkan ke Polda Metro Jaya untuk penyelidikan. “Sekarang sedang kita selidiki,” ujar Direktur Reskrimsus PMJ, Kombes Sufyan Syarief.
Sendu di Langit Biru Bapepam-LK melaporkan kegiatan pengumpulan dana berkedok investasi yang dilakukan sebuah koperasi di Kabupaten Tangerang ke polisi. Praktik investasi tersebut dinilai ilegal serta melanggar undang-undang perbankan dan penanaman modal. TEKS elka syaraswati FOTO riset
M
eski ada laporan dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), tak serta merta ratusan nasabah Koperasi Langit Biru membatalkan niat datang ke kantor koperasi itu. Sejak Senin pagi hingga sore pada pekan kemarin, ratusan nasabah datang untuk mengambil bonus atas investasi yang mereka lakukan. Puluhan petugas kepolisian dari Polres Tangerang Kabupaten terlihat berjaga-jaga di sekitar kantor yang terletak di kawasan Cikasungkan, Kabupaten Tangerang, Banten. “Memang ada peng-
ambilan bonus para nasabah, ada sekitar ratusan nasabah. Dari manajemen koperasi juga ada. Mereka buka mulai pagi sampai setengah lima sore,” ujar Kapolres Komisaris Besar Bambang Priyo. Koperasi Langit Biru yang membagikan bonusi, kini memang tengah diselidiki aparat Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya (Ditkrimsus PMJ). Pasalnya, koperasi tersebut menurut Bapepam-LK, diduga telah melakukan praktik pengumpulan dana nasabah, dengan berkedok investasi multi level marketing (MLM) atau penjualan multi jenjang. Sebelumnya Bapepam-LK telah
inilahREVIEW 26 25 Tahun I | 20-26 27 Februari-4 FebruariMaret 2012 2012
Pernah Dibekukan Bapepam-LK memang pantas meradang. Pasalnya, Koperasi Langit Biru yang dipimpin Haji Jaya Komara itu telah meneruskan kegiatan PT Transindo Jaya Komara (TJK). Perusahaan ini memang bergerak di bidang investasi, namun izinnya sudah dibekukan Bapepam dan tidak boleh lagi beraktivitas. Nah, diduga Haji Jaya Komara kemudian membentuk Koperasi Langit Biru yang sejak tahun 2011 menggalang dana dari sekitar 140 ribu nasabah. Apa yang dilakukan koperasi memang tak berbeda jauh dengan yang dijalankan PT TJK. Dari sejumlah publikasi blog para investornya disebutkan, pembentukan PT TJK didasari gagasan mulia Haji Jaya Komara yang menjadi direktur utama. Sang ustaz berkeinginan meningkatkan kesejahteraan bersama khususnya umat Islam. PT TJK disebut-sebut sebagai perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan daging sapi dan air mineral dengan merek dagang “Safwa”. Sebelum dibekukan Bapepam, perusahaan diklaim telah memiliki 62 pemasok pemotongan dan pendistribusian daging sapi, serta pusat pendistribusian air mineral. Haji Jaya Komara kemudian mendirikan Koperasi Langit Biru dan mengajak masyarakat ikut berinvestasi melalui paket-paket investasi yang ditawarkan. Uniknya, paket investasi didasarkan jumlah kilogram daging sapi yang diinvestasikan investor. Setiap investor dapat memilih paket investasi mulai dari lima kilogram sampai 100 kilogram. Nah, setiap bulan investor menerima pembagian keuntungan berdasarkan hitungan yang sudah ditetapkan. Keuntungan investasi yang dijanjikan mencapai 18,5%-19,5% per tahunnya. Jumlah yang lumayan mengingat bunga simpanan bank tak sampai 10% per tahun. Alhasil, banyaklah investor yang tergoda meski kini mereka harus waswas menunggu kejelasan nasib uang mereka setelah Bapepam melapor ke polisi. n
55
keuangan obligasi
Beleid BI yang Aneh Untuk mendorong penurunan suku bunga, BI berencana membeli obligasi rekapitalisasi senilai Rp 153 triliun dari bank. Namun, rencana itu dipertanyakan banyak kalangan. Buat apa? TEKS Bastaman FOTO riset
B
erbagai upaya dilakukan BI untuk memangkas suku bunga. Selain mengerek suku bunga acuan (BI rate), bank sentral juga akan mengatur biaya operasional bank yang dinilainya kurang efisien. Terakhir, BI meminta Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) untuk menggunakan bunga fasilitas pinjaman BI (FasBI) sebagai acuan penetapan suku bunga penjaminan (LPS rate). Cukup? Belum, ternyata. Pekan lalu, BI melontarkan rencana “memborong” obligasi rekapitalisasi (biasa juga disebut obligasi rekap) yang berada di tangan bank-bank pemerintah. Dengan membeli obligasi rekap yang jumlahnya mencapai Rp 172 triliun, bank akan memiliki dana melimpah sehingga diharapkan akan berdampak pada penurunan suku bunga. Tak cuma itu, bank juga akan lebih aktif menyalurkan dananya dalam bentuk kredit. Kemungkinan BI juga akan memanfaatkan obligasi rekap untuk melakukan operasi pasar. “Kami ingin
56
membersihkan obligasi rekap agar perbankan bisa lebih efisien dan bisa menyalurkan dana yang lebih murah,” ujar Darmin Nasution, Gubernur BI. Nah, kabarnya, BI saat ini tengah mengincar obligasi rekap senilai Rp 153 triliun di pasar sekunder. Namun keinginan itu tampaknya tak mudah untuk diwujudkan. Soalnya, obligasi rekap yang dipegang perbankan terdiri dari tiga jenis. Yakni obligasi yang tidak dapat diperdagangkan hingga jatuh tempo (hold to maturity atau HTM), berpotensi diperdagangkan (available for sale atau AFS), dan dapat diperdagangkan (tradable). Artinya, untuk menjalankan rencana BI itu, obligasi rekap harus diubah dulu menjadi tradable. Padahal saat ini
porsi terbesar yang dipegang perbankan adalah obligasi jenis HTM. Mengubah obligasi dari HTM menjadi AFS atau tradable pun harus dilakukan secara ekstra hati-hati karena akan berdampak pada neraca bank. Sebab, dengan mengubah dari HTM menjadi AFS, maka obligasi rekap di neraca bank harus dicatatkan berdasarkan harga pasar. Tidak hanya itu. Jika mengacu pada Pedoman Akutansi Perbankan Indonesia (PAPI) dan Peraturan Standar Akutansi Keuangan (PSAK) 55, perubahan tersebut tak hanya pada aset bank, tetapi juga anak-anak usahanya. “Kalau harga obligasi rekap di bawah harga pasar, aset bank akan mengecil,” kata Muhhamad Ikhsan, Dealer Fixed Income BRI.
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
keuangan obligasi
Tak hanya akan berdampak pada neraca bank, melimpahnya dana hasil penjualan obligasi rekap juga dikhawatirkan membuat perbankan menjadi kurang hati-hati dalam menyalurkan kreditnya, dan akhirnya mendorong kredit bermasalah (NPL). Di samping itu, tambahan dana Rp 153 triliun dari hasil penjualan obligasi rekap berpotensi menyulut inflasi bila tidak diimbangi dengan peningkatan produksi barang dan jasa.
Perbankan masih likuid Namun, terlepas dari kekhawatiran itu, pihak perbankan menyambut baik rencana BI tersebut. “Kami bisa memiliki dana yang cukup untuk ekspansi kredit hingga tahun 2013,” kata Pahala Nugraha
Mansury, Managing Director Finance & Strategi Bank Mandiri. Saat ini Bank Mandiri tercatat sebagai pemegang obligasi rekap paling besar dengan jumlah Rp 72 triliun. Dari jumlah tersebut, seperti dikatakan Zulkifli Zaini, Direktur Utama Bank Mandiri, sebesar Rp 54 triliun berstatus AFS. Selebihnya obligasi berstatus tradable. Oh ya, obligasi rekapitalisasi merupakan surat utang yang diterbitkan pemerintah untuk memperkuat modal bank yang terkena dampak krisis moneter 1998. Saat itu obligasi yang diterbitkan mencapai Rp 430 triliun dalam berbagai seri dan tenor (tenor paling panjang jatuh tempo tahun 2020). Namun saat ini yang masih di tangan perbankan ju-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
mlahnya diperkirakan berjumlah Rp 172 triliun. Selain Bank Mandiri, bank yang hingga saat ini masih memegang obligasi rekap antara lain BRI (Rp 8 triliun) dan BNI (Rp 17,75 triliun). Bagi bank, obligasi rekap cukup berperan dalam menyumbang pendapatan bank. Seperti diketahui, kupon diberikan pemerintah untuk obligasi rekap terbagi dua macam, yakni berbunga tetap ( fixed rate) dan mengambang (variable rate). Kupon yang diberikan pemerintah untuk obligasi berbunga tetap cukup tinggi, berkisar antara 13,175% - 14,275% per tahun. Sedangkan obligasi variable rate mengacu pada kupon Surat Perbedaharaan Negara (SPN) yang pada lelang terakhir berada di level 2,1875%. Tak heran bila rencana pelepasan obligasi rekap diperkirakan bakal mempengaruhi laba bank. “Kontribusi pendapatan obligasi rekap terhadap total pendapatan bunga BRI hanya sekitar 2%,” kata Achmad Baiquni, Direktur Keuangan BRI. Ketika krisis 1998, BRI mendapat suntikan obligasi rekap sebesar Rp 39 triliun. Walau pun ada yang berumur hingga tahun 2020, namun beberapa di antaranya sudah jatuh tempo sehingga obligasi rekap yang masih ada di tangan BRI sampai saat ini berjumlah Rp 8 triliun. Jika Mandiri dan BRI memilih menunggu kejelasan dari rencana BI tadi, BNI justru sudah menyatakan akan memanfaatkan obligasi rekap yang mencapai Rp 8 triliun untuk membeli saham Bahana Securities atau Danareksa Securities. Kedua perusahaan ini terlilit utang Rp 1,4 triliun karena harus menyerap 30% saham Garuda yang tak terserap oleh pasar. Menurut Gatot M. Suwondo, Direktur Utama BNI, izin dari Kementerian BUMN sudah diperoleh. “Sekarang kami tengah menunggu izin dari Menteri Keuangan,” katanya. Kembali ke rencana pembelian obligasi rekap, rencana BI itu tetap saja membingungkan. Bagaimana tidak? Sebab, tingginya suku bunga saat ini bukan semata-mata karena bank kekurangan likuiditas. Justru sebaliknya. Kecuali BRI dan Bank Danamon, loan to deposit ratio (LDR) beberapa bank masih di bawah 70%. Itu artinya masih banyak dana masyarakat di bank yang dapat disalurkan dalam bentuk kredit. Makanya, rencana BI untuk membeli obligasi rekap dipertanyakan banyak kalangan. Ya, buat apa?. n
57
keuangan kpr
Banting-bantingan Bunga KPR
Akibat kelebihan likuiditas, sejumlah bank tak segan-segan memangkas bunga KPR hingga menjadi kurang dari satu digit. Dipastikan kredit properti akan meningkat tajam. TEKS Bastaman FOTO dahlan rebo pahing
B
ila Anda ingin membeli rumah secara kredit, kinilah waktunya. Memasuki bulan Maret ini, sejumlah bank mulai memangkas suku bunga kepemilikan rumah (KPR). Tak bisa dipungkiri, penurunan tersebut merupakan dampak dari pemangkasan suku bunga acuan BI (BI rate) beberapa waktu lalu. Selain itu, memang banyak sektor industri yang terkena imbas resesi di Eropa dan Amerika, sehingga berdampak pada penurunan permintaan kredit perdagangan. Makanya, sejumlah bank saat ini mengalami kelebihan likuiditas.
58
Tak terelakkan, sejumlah bank pun mengalihkan kelebihan likuiditasnya ke KPR yang selama ini menjadi tambang emas di sektor konsumsi. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh BTN. Pekan lalu, bank BUMN ini memangkas bunga KPR sebesar 2,76% menjadi tinggal 7,49% per tahun. Sayangnya, bunga murah itu hanya berlaku selama dua tahun dan untuk rumah dengan harga sekitar Rp 250 juta. Sebenarnya BTN juga berencana menurunkan bunga KPR untuk rumah di bawah Rp 100 juta. “Angkanya mungkin di bawah 8%.
Tapi pastinya nanti kami umumkan,” kata Iqbal Latanro, Direktur Utama Bank BTN Tbk. Tak berbeda jauh dengan BTN, strategi yang dipasang BCA juga berupa bunga murah. Sebagai kado ulang tahun BCA ke-55, nasabah KPR hanya dikenakan bunga sekitar 8% flat untuk 55 bulan pertama. Berbeda dengan produk KPR lainnya, menurut Jahja Setiaatmadja, Direktur Utama BCA Tbk, nasabah masih bisa meminta bunga KPR dengan bunga di bawah 10% per tahun jika jangka waku 55 bulan telah habis. “Setelah tanggal jatuh tempo fixed rate habis, nasabah tidak langsung dikenakan bunga tinggi,” katanya. Jahja optimistis, dengan adanya penawaran bunga murah selama 55 bulan, produk KPR BCA akan laris manis. Tahun ini, bank swasta itu menargetkan kredit kepemilikan rumahnya tumbuh sebesar 20% dari tahun lalu yang mencapai Rp 20 triliun. Sebelumnya, BCA pernah meluncurkan program KPR murah dengan bunga 7,5% per tahun. Program ini berhasil mendongkrak kredit BCA hingga tembus Rp 200 triliun. “Program ini terpaksa dihentikan karena kami kewalahan menerima pengajuan KPR murah tersebut,” kata Jahja. Target kucuran KPR yang lumayan tinggi juga dicanangkan Arwin Rasyid, Presiden Direktur Bank CIMB Niaga. “Tahun ini kami targetkan kredit KPR CIMB Niaga tumbuh sekitar Rp 4 triliun atau 22%,” katanya. Jika target itu tercapai, maka total KPR CIMB Niaga hingga tahun ini akan mencapai Rp 22 triliun. Untuk mewujudkan target tersebut, pekan lalu Bank CIMN Niaga memangkas bunga KPR menjadi 8,5% hingga 9,5% per tahun. “Besarannya tergantung kerja sama dengan developer (pengembang) rumah,” lanjut Arwin. Di kalangan bankir, inovasi produk KPR berbunga murah seperti yang ditawarkan ketiga bank tadi sebenarnya hanya merupakan gimmick dalam memenangi persaingan. Maklum, selama ini, KPR dan kredit kepemilikan kendaraan bermotor selallu menjadi andalan perbankan di sektor konsumsi. Berdasarkan laporan BI, tahun lalu kredit yang dikucurkan perbankan ke sektor properti mencapai Rp 3017,27 triliun atau tumbuh 24% dari tahun sebelumnya. “Sebenarnya, selisih bunga yang dikenakan antarbank itu tidak terlalu besar. Yang lebih krusial adalah faktor pelayanan,” kata seorang bankir BUMN.n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
keuangan kinerja bank
Saling Kejar BRI dan Mandiri
Setelah beberapa tahun memimpin perolehan laba bersih, posisi BRI kemungkinan bakal digeser Bank Mandiri. Tapi itu bila permohonan Mandiri untuk mendapatkan insentif pajak 5% dikabulkan pemerintah. TEKS Bastaman FOTO riset
K
eputusan Sofyan Basir meningkatkan kinerja BRI dengan menggenjot sektor konsumer dinilai tepat. Terbukti, bank rakyat ini kembali memimpin dalam perolehan laba bersih. Posisinya belum mampu tergoyahkan oleh Bank Mandiri, BCA, maupun BNI. Ini jelas sebuah prestasi besar buat Sofyan. Dengan prestasi tersebut, bekas Direktur Utama Bank Bukopin ini tentu bakal mendapat kredit poin dari pemegang saham. Sebagai informasi, tahun 2011 BRI berhasil membukukan laba bersih Rp 14,4 triliun atau meningkat 23,28% dibanding tahun sebelumnya. Betul, angka tersebut diambil dari laporan keuangan yang belum diaudit. Artinya, berbagai kemungkinan masih bisa terjadi hingga laporan keuangan disampaikan kepada publik, awal Ma-
ret depan. “Mudah-mudahan tidak jauh berbeda. Kalau bisa naik,” kata Sofyan. Ada beberapa faktor yang membuat BRI berhasil mengungguli bank lainnya dalam perolehan laba. Selain keputusan masuk ke sektor konsumer, keberhasilan itu terkait dengan penyaluran kredit BRI ke sektor perkebunan yang memang sedang naik daun. Juga tidak bisa dilepaskan dari keberhasilan menggaet dana murah lewat strategi “Untung Beliung”. Faktor lainnya terkait penunjukan BRI sebagai Treasury Single Account (TSA) oleh pemerintah. Sebagai TSA, maka setiap belanja dan pengeluaran pemerintah harus lewat BRI. Apa boleh buat, keberhasilan BRI itu membuat Bank Mandiri terpaksa menyimpan ambisinya untuk menjadi pence-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
tak laba paling besar tahun 2011. Soalnya, hingga kuartal III-2011, bank paling kaya di Tanah Air itu baru membukukan laba bersih Rp 9,2 triliun atau meningkat 43,6% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Dengan perolehan laba sebesar itu, maka hingga akhir tahun 2011 Bank Mandiri diperkirakan bakal membukukan laba bersih Rp 12,3 triliun. Masih di bawah BRI, memang. Namun, ya itu tadi, berbagai kemungkinan bisa terjadi hingga laporan diumumkan kepada publik Maret depan. Menurut Zulkifli Zaini, Direktur Utama Bank Mandiri, laba Bank Mandiri masih bisa meningkat jika permohonannya untuk mendapatkan insentif pajak penghasilan (PPh) sebesar 5% dikabulkan Direktorat Jenderal Pajak. “Saat ini kami masih dikenakan PPh 25%. Jika permohonan kami dikabulkan Ditjen Pajak, maka beban PPh Bank Mandiri akan turun menjadi 20%,” kata Zulkifli. Seperti diketahui, melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 238/ PMK.03/2008, perusahaan bisa menikmati insentif pajak 5% bila kepemilikan saham publiknya lebih 40% selama 183 hari atau enam bulan pada tahun pajak berjalan. Beberapa bank yang telah menikmati insentif tersebut antara lain BRI dan BCA. Karena itu, Zulkifli optimistis laba bank yang dipimpinnya bakal melesat jika permohonannya untuk menikmati insentif pajak penghasilan dikabulkan pemerintah. “Kenaikannya cukup signifikan,” katanya. Ia benar. Soalnya, besarnya insentif pajak yang bakal dinikmati Mandiri mencapai 5% dari laba operasi. Dengan perolehan laba operasi sebesar Rp 12,3 triliun pada kuartal III-2011, maka hingga akhir tahun, laba operasional Mandiri diperkirakan akan mencapai Rp 16,4 triliun. Nah, jika permohonan insentif pajak dikabulkan, berarti laba bersih Mandiri akan bertambah Rp 820 miliar hingga menjadi sekitar Rp 13,12 triliun. Jika ditambah dengan laba anak perusahaan dan laba penjualan saham Garuda Indonesia sebesar Rp 1,4 triliun, kemungkinan besar perolehan laba bersih Mandiri selama 2011 akan di atas Rp 14,5 triliun. Dengan kata lain, peluang Mandiri untuk menggeser BRI masih terbuka lebar. Dan, tampaknya, permohonan insentif pajak yang diajukan bank pemerintah ini bakal dikabulkan pemerintah. Maklum, Menteri Keuangan Agus Martowardojo adalah mantan Direktur Utama Bank Mandiri alias bekas atasan Zulkifli.n
59
pasar modal ihsg
Pasar Menuju Bearish
Akan terjadi rebound, tapi sesaat. Setelah itu, indeks diprediksi akan kembali mengalami koreksi dengan angka penurunan yang cukup signifikan. TEKS Ahmad Munjin ilustrasi fonda lapod infografisramawijaya
U
jung dari sebuah ramalan, memang, beragam. Bisa 100% benar, bisa separuh benar separuh salah, atau 100% meleset. Tak terkecuali prediksi yang dibuat para analis saham di pasar modal. Di awal pekan lalu, ada sejumlah analis yang memperkirakan indeks harga saham gabungan akan melesat. Syaratnya, jika ada jaminan Yunani tidak akan mengalami gagal bayar. Ada juga yang memprediksi, IHSG hanya akan bergerak mendatar dengan penguatan/penurunan yang sangat terbatas. Ketika itu, para pelaku pasar melihat, tak ada sentimen negatif di dalam negeri yang bakal memengaruhi perda-
60
gangan saham. Tentang pengurangan subsidi BBM hanya disinggung sedikit, tapi belum dimasukkan sebagai faktor yang sangat memengaruhi. Alasannya, kata mereka, kebijakan itu baru akan dilaksanakan April depan. Tapi, ya itu tadi, ramalan dan kenyataan kerap berseberangan. Yunani terbukti tak ada masalah. Tapi begitu SBY memastikan kenaikan harga BBM tak terelakkan, aksi jual pun langsung marak. Harga sejumlah saham, seperti dari sektor konsumsi dan perbankan, langsung merosot. Perhitungannya, kenaikan harga premium dan solar—yang direncanakan sebesar Rp 500 hingga Rp 1.500 per liter—akan memacu inflasi.
Bank Indonesia memperkirakan, inflasi akan melesat menjadi 7,7%. Kalau itu terjadi, otomatis, bukan hanya akan meningkatkan suku bunga, tapi juga mengerek harga sejumlah barang sekaligus menurunkan daya beli masyarakat. Itu sebabnya, saham-saham yang berkaitan dengan inflasi dan suku bunga mengalami penurunan yang cukup besar. Sehingga, indeks pun terperosok 1,62% dan ditutup di level 3.894,56. “Isu kenaikan BBM membuat banyak investor yang melepas sahamnya,� kata Irwan Ariston Napitupulu, pengamat pasar modal. Hanya saja, lanjut dia, itu bukan berarti pasar saham memasuki masa bearish. Di hari-hari pertama pe-
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
pasar modal ihsg kenaikan harga minyak. Tapi, saham-saham di sektor migas pun, kata dia, bisa dipertimbangkan. Efek-efek tersebut akan diuntungkan oleh kenaikan harga minyak yang berpotensi naik ke level US$115 per barel.
ilustrasi inilahREVIEW
Masih ada sederet pilihan Saham-saham migas serta pertam-
kan ini, kalau tak ada isu negatif lainnya, indeks ada kemungkinan mengalami technical rebound, yang kemudian disusul dengan pelemahan kembali. Masa konsolidasi ini, tutur Irwan, paling tidak akan berlangsung selama seminggu. Dan indeks akan kembali terang kat setelah mencapai level 3.850-an. Sebab di saat itu buying power yang muncul akan cukup kuat. Hanya saja, ia tidak berani memastikan, apakah dalam sepekan ini akan terjadi pelemahan atau penguatan. Irwan hanya berani memasang level resistance di kisaran 3.920 – 3.950. Dalam situasi seperti sekarang, sang pengamat cenderung menjagokan saham-saham di sektor batu bara seiring
bangan akan semakin menawan jika ramalan pemerintah Iran menjadi kenyataan. Seperti diketahui, Jumat lalu Iran memprediksi, jika negerinya mengurangi ekspor minyak dalam jumlah lebih banyak lagi, maka harga sangat mungkin melesat menuju US$ 250 per barel. Namun, kendati yang akan bergolak harga minyak, sejumlah analis lebih merekomendasikan beli untuk sahamsaham batu bara. Alasannya, efek di sektor minyak belum menunjukkan pergerakan yang berarti dan kalah dalam hal likuiditas. Dengan strategi buy on weakness, investor bisa mempertimbangkan saham terbitan PT Indo Tambang Raya (ITMG), Adaro Energy (ADRO), Indika Energy (INDY) dan Darma Henwa (DEWA). “Dalam melakukan trading,
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
investor harus disiplin dalam stop loss,” kata Irwan. Akan halnya investor jangka panjang, bisa mencermati saham-saham perbankan seperti PT Bank Negara Indonesia (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dan PT Bank Mandiri (BMRI). Cuma Irwan belum mau memberikan sinyal beli lantaran kemungkinan harga turun masih terbuka. Prediksi yang lebih lugas dikemukakan Nico Omer Joncheere. Wakil Kepala Riset Valbury Asia Securities ini memprediksi indeks akan bergerak di rentang 3.875 - 4.030. Jika 3.875 pecah ke bawah, support IHSG berikutnya di level 3.600-3.630. Dalam jangka beberapa bulan ke depan, Nico melihat pasar akan memasuki masa bearish, sehingga kelak indeks akan bergerak tak jauh dari angka 3.000. Tapi jangan khawatir akan kehilangan kesempatan. Sebab, pelemahan yang terjadi tidak akan berbentuk garis lurus alias terus menukik. Koreksi, lanjut Nico, akan berlangsung zigzag alias naik turun. Dalam kondisi seperti ini, kalau maju aman, investor disarankan untuk memegang uang tunai. Namun, kalau tetap ingin berada di pasar, ambillah sahamsahamn likuid yang dalam jangka panjang berpotensi mendatangkan gain yang signifikan. Pilihannya cukup banyak. Dari jajaran blue chip misalnya, yang mendapat rekomendasi kuat adalah Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA), PP London Sumatra Indonesia (LSIP), BBRI, Alam Sutera Realty (ASRI) dan Indocement Tunggal Prakasa (INTP). Sementara dari kelompok kelas dua, Nico menyodorkan saham Lippo Cikarang (LPCK), Tunas Baru Lampung (TBLA), Panin Life (PNLF), Asuransi Multi Artha Guna (AMAG) dan PT Clipan Finance Indonesia (CFIN). “Sepuluh saham ini kami rekomendasikan untuk jangka panjang,” katanya. Selain itu, ada sejumlah saham yang-secara teknikal--sangat mungkin menguat lantaran harganya sudah tergolong murah. Seperti INDY, Energi Mega Persada (ENRG) dan Japfa Comfeed Indonesia (JPFA). Tiga saham ini, menurut Nico, bisa dimainkan untuk trading jangka pendek hingga dua pekan ke depan. Jadi, jelas, masih banyak pilihan di pasar. Tapi tetaplah waspada, karena suasana sedang tidak bersahabat. n
61
pasar modal saham cpo
Masih Ada Yang Licin Di sektor kelapa sawit, hanya ada tiga saham yang mendapat rekomendasi beli. Itu pun potensi penguatannya sudah terbatas. Sementara saham lainnya disarankan untuk dilupakan. TEKS Ahmad Munjin ilustrasi fonda lapodinfografis ramawijaya
62
H
ajatan besar bertajuk International Conference Oil Palm and Environment (ICOPE) itu, usai sudah. Sebagian dari 400 peserta yang datang dari 15 negara, akhir pekan lalu, berangsur mulai meninggalkan Denpasar. Lantas apa yang didapat dari pertemuan besar yang menghabiskan dana miliaran rupiah ini?. Banyak. Tapi, salah satu yang penting, dalam forum tersebut Indonesia bisa menunjukkan kepada dunia bahwa industri kelapa sawit di negeri ini diselenggarakan secara berkesinambungan dan ramah lingkungan. Fakta inilah yang akan disampaikan kepada Indonesia kepada Amerika Serikat. Seperti diketahui, negeri adidaya itu, mulai 27 Maret (semula 28 Februari)
akan memboikot minyak sawit mentah alias CPO yang diproduksi Indonesia. Itu, kalau sampai batas waktu tersebut, pihak Indonesia sebagai produsen sawit terbesar di dunia tak bisa menyanggah tudingan ihwal perusakan hutan oleh perkebunan sawit. EPA (Environment Protection Agency) menuduh, industri sawit Indonesia tak ramah lingkungan. Selain itu, pengurangan emisi oleh bahan bakar berbasis CPO juga hanya 11% hingga 17% saja. Itu berarti masih berada di bawah batas minimal yang ditetapkan EPA sebesar 20%. Seperti kata Presiden SBY, AS memang tidak fair. Tapi, sebenarnya, ancaman boikot itu tak perlu dikhawatirkan benar. Sebab, dari Indonesia, AS hanya mengimpor sekitar 80 ribu ton
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
pasar modal saham cpo
ilustrasi inilahREVIEW
Penguatan sebesar 4,9% ini diprediksi akan tercapai dalam rentang waktu tiga bulan ke depan.
CPO (2011). Sementara negara importir lainnya yang jauh lebih besar, seperti India, China, dan Pakistan tak terlalu mempedulikan isu miring tersebut. Bahkan, di tahun-tahun berikutnya permintaan mereka diyakini akan terus meningkat. Selain volume, harga minyak sawit mentah juga dipastikan akan terus merangkak naik seiring menguatnya harga minyak mentah. Apalagi jika Iran memangkas lagi ekspor minyaknya. Sehingga ancaman Iran, yang menyebutkan harga minyak dunia akan mencapai US$ 250 per barel, bakal segera terbukti. Bagi industri sawit, gonjang -ganjing yang terjadi di pasar minyak mentah dunia, jelas merupakan berkah. Perkara ancaman boikot dari AS juga dipastikan
akan segera teratasi. “Sebab produsen di Idonesia bakal kompak memberikan data sebenarnya (untuk membantah tudingan EPA),” kata Viviet S Putri, analis dari BNI Securities. Itulah yang membuat Viviet optimistis dalam menilai pergerakan saham sawit. Dua saham yang dianggapnya paling menguntungkan jika dikoleksi adalah efek PT Astra Agro Lestari (AALI) dan Sampoena Agro (SGRO). Dari sudut kinerja, keuangan AALI terbilang mumpuni. Perusahaan ini hanya memiliki standby loan sebesar US$ 50 juta. Itu pun masih belum digunakan. Selain itu, hasil produksinya dipastikan akan tetap laris, karena 95% dijual di pasar domestik. Makanya, untuk AALI, ia menargetkan harga Rp 22.500.
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
Lupakan yang lain Begitu juga dengan efek terbitan Sampoerna Agro. Saham ini mendapatkan rekomendasi beli karena utangnya yang sangat kecil. Vivit memasang target untuk SGRO di level Rp 3.600 atau 4,34% di atas harga yang terbentuk Jumat minggu lalu (24/2). Sedangkan PP London Sumatra Indonesia (LSIP) diproyeksikan akan kembali ke harga yang di cetak pada 17 Februari lalu, yakni Rp 22.750 Di luar tiga saham yang disebut di atas, sebenarnya, ada dua efek CPO lainnya yang kerap menjadi bahan pembahasan di kalangan investor dan analis. Hanya saja keduanya tidak mendapatkan rekomendasi beli. Alasannya, kata Viviet, utang yang ditanggung PT Bakrie Sumatra Plantation (UNSP) dan PT BW Plantation (BWPT) sudah sangat besar. “Makanya saya tidak merekomendasikan dua saham ini,” katanya. Pandangan serupa dikemukakan Aji Martono, analis Capital Bridge Indonesia. Pergerakan saham-saham CPO, kata Aji, dimotori oleh AALI, LSIP, dan SGRO. Dengan kenaikan harga minyak dunia, harga CPO dunia juga meningkat. Asal tahu saja, sejak awal tahun, harga minyak sawit mentah telah mengalami kenaikan 1,62% nmenjadi RM 3.268 per ton. Kenaikan ini, otomatis akan membuat kocek emiten menjadi semakin gemuk. Makanya, Aji juga merekomendasikan beli untuk LSIP. Kendati belum mencapai level support-nya di Rp2.475, saham ini sudah cukup menarik. LSIP masih punya tenaga untuk menguat ke level Rp 3.000. Sementara, sebelum mencapai target Rp 3.000, resistance saham ini berada di kisaran Rp 2.750. AALI juga cukup menarik, meskipun support-nya di Rp 20.600 belum tersentuh. Aji menghitung, didukung oleh bisnis induknya, saham ini ini berpotensi menggapai harga Rp 23.100. Akan halnya SGRO, menurut Aji, berpeluang menuju Rp 3.700. Namun, agar gain yang diraih lebih tebal, investor disarankan untuk bersabar hingga harganya terkoreksi di sekitar Rp 3.325. Sementara untuk saham-saham CPO lainnya—seperti UNSP, GZCO, dan BWPT, analis ini tidak memberikan rekomendasi apa-apa. Alasannya, tiga saham yang disebut terakhir itu pergerakannya sangat lambat. n
63
pasar modal saham bank kelas dua
nbank bjb sering dinomorduakan investor
Tunggu Sampai di Dasar Saham perbankan kelas menengah memendam potensi yang cukup besar untuk menguat. Namun, efek-efek ini lebih cocok untuk investasi jangka panjang. TEKS Ahmad Munjin FOTO syamsoedin nasution
S
etelah Bank Rakyat Indonesia, para pelaku pasar kini tengah menunggu terbitnya laporan keuangan Bank Mandiri, untuk periode Januari hingga Desember 2011. Acara ‘tebak-tebakan’ pun mulai ikut meramaikan suasana penantian. Maklum, saat ini, Mandiri merupakan bank terkaya di tanah air. Menurut sebagian analis, ada kemungkinan, laba Mandiri tahun ini akan menyamai bahkan bisa sedikit melebihi yang dicapai BRI. Tapi, dengan catatan, kalau bank ini mendapat potongan pajak lantaran 40% sahamnya sudah menjadi milik publik. Kalau tak ada diskon pajak, ya, terpaksa manajemen harus pasrah. Artinya, kendati menduduki posisi sebagai lembaga keuangan dengan aset terbesar, dalam perolehan laba bersih, Mandiri harus puas berada di posisi runner up. Kendati demikian, saham Bank Mandiri (BMRI), bersama sederet efek bank besar lainnya, selalu menjadi favorit
64
analis dalam memberikan rekomendasi. Terutama setelah terjadi koreksi harga yang cukup dalam Jumat lalu (24/2). Lantas bagaimana dengan prospek saham bank-bank kelas menengah? Sesuai dengan posisinya yang berada di second liner, saham bank kelas ini sering dinomorduakan oleh investor. Pertimbangannya, cukup beragam. Anwar Ibrahim, misalnya, menganggap saham perbankan lapis dua kurang menarik karena likuiditasnya rendah. Selain kurang likuid, bank di kelas ini jarang melakukan aksi korporasi. Sehingga, pergerakannya pun kurang atraktif. “Padahal, emitennya memiliki fundamental yang kuat,” kata pengamat pasar modal ini. Kendati demikian, saham-saham ini memiliki potensi untuk menguat. Tapi ungtuk jangka panjang. Bank CIMB Niaga (BNGA) misalnya, untuk jangka setahun ke depan berpotensi naik ke Rp 1.600, Bank Internasional Indonesia (BNII) ditarget menuju level Rp 700,
Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) Rp 1.600, Bank Bukopin (BBKP) Rp 900 dan Bank Himpunan Saudara 1906 (SDRA) dengan target Rp 550. “Jangan bermain jangka pendek,”pesan Irwan. Satrio Utomo juga melihat adanya potensi penguatan pada saham-saham perbankan dari kelas dua. Hanya saja, Kepala Riset PT Universal broker Indonesia ini menyarankan, koleksi sebaiknya dilakukan setelah terjadi koreksi. BNGA yang akhir pekan lalu ditutup pada level Rp 1.200 (24/2), misalnya, baru layak dibeli di saat harganya bermain di kisaran Rp 900 - Rp1.000. Sementara BNII harus ditunggu sampai melemah di kisaran Rp 420 – Rp 450. Yang lainnya adalah saham BJBR, yang pantas dikoleksi di kisaran Rp 950 – Rp 800, BBKP antara Rp 500 – Rp 570 dan SDRA baru menguntungkan kalau dibeli di bawah Rp 300. Tertarik? Silakan tunggu sampai harga melemah sesuai target. n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
kolom andi suruji
W
Tes Pasar Ala SBY
acana biasa minat orang menjadi Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan. Sampai ditutupnya masa pendaftaran, pekan lalu, pelamar mendekati angka 300 orang. Beragam latar belakang dan benderanya. Ada bankir, ekonom, ahli hukum, sampai pengamat aneka macam problem bangsa. kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi, tak ubahnya suara tokek. Jadi.., tidak.., jadi.., tidak.., jadi.., ? Setelah menjadi komoditas wacana berkepanjangan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya memilih opsi menaikkan harga BBM. Sebelumnya, langit Indonesia diwarnai wacana menaikkan harga atau pembatasan pemakaian BBM bersubsidi. Ada lagi diskusi konversi BBM ke BBG. Padahal dua opsi terakhir tidak masuk akal. Kesiapan infrastrukur untuk opsi pembatasan BBM, maupun konversi ke BBG, belum siap. Sementara pemerintah terus ketar-ketir tak ubahnya diburu “anjing gila“ lonjakan harga minyak mentah. Pemerintah sejatinya paham betul problematika BBM. Daya angkat minyak dari perut bumi kian loyo. Banyak sumur minyak tak mencapai skala keekonomiannya untuk dioperasikan. Hasil sedotan tidak seimbang biayanya. Ditinggallah sumur-sumur tua itu merana. Masalahnya, sumur minyak bukanlah kelapa yang kian tua semakin bersantan. Sementara pengoperasian sumur baru yang produktif, tak kunjung berbilang memadai. Banyak faktor teknis dan nonteknis menghalangi. Insentif yang dinanti investor tak kunjung muncul. Malah ditekan disinsentif. Padahal risiko investasi sektor migas, tebal. Pada sisi lain, kebutuhan BBM terus melonjak. Tidak perlu keahlian khusus untuk memahami peningkatannya. Sehari-hari masyarakat rasakan. Lihat saja kendaraan bermotor, semakin berjubel menyesaki setiap jengkal jalan. Kalau dahulu hanya jalan utama dipadati kendaraan bermotor, kini lorong perkampungan pun sudah tak luput dari kemampatan. Jalan tikus kampung menjadi alternatif bagi pengendara karena jalan raya utama macet berjam-jam. Terutama jam pergi dan pulang kantor. Kalau diilmiahkan, fakta nyata itu terdukung data dan angka. Penjualan kendaraan bermotor, roda dua maupun roda empat melonjak dari waktu ke waktu. Fantastis...! Tahun lalu misalnya. Ada sekitar tujuh juta sepeda motor baru berhamburan keluar
66
dari pabrik. Kendaraan roda empat anyar pun demikian. Sekitar tujuh ratus ribu jumlahnya. Sayangnya, ledakan penjualan itu tak terimbangi pertumbuhan infrastruktur jalan. Alasannya, kantong pemerintah cekak. Banjir kendaraan di atas jalan raya itulah menyedot habis bahan bakar. Pusingnya, kebanyakan menyedot BBM bersubsidi. Dari segi volume saja sudah jelas naik terus secara signifikan. Belum lagi kalau harga di pasar internasional meningkat tajam. Nah, lonjakan harga jelas berpotensi menjebol APBN. Kalau BBM tidak dibatasi, anggaran cuma habis untuk subsidi, belanja pegawai, belanja barang. Korbannya, anggaran investasi harus diperas. Padahal, tanpa investasi, pertumbuhan ekonomi tak bakal berotot. Konsumsi memang diandalkan, tetapi daya dobraknya membuka lapangan kerja, pengurangan kemiskinan, lemah. Tidak sekuat investasi. Menikkan harga jual BBM bersubsidi, jelas merupakan dilema bagi pemerintah yang doyan popularitas. Mengurangi subsidi, berarti menaikkan harga jual BBM, sama dengan mengebiri kenikmatan masyarakat pemakai BBM subsidi. Pemerintah tidak populer. Dahulu, era duet SBY-JK, pemerintah berani menaikkan harga BBM. Tak peduli demonstrasi yang garang. Ada JK pasang badan dan memegang kendali. Tetapi ketika SBY-JK pecah kongsi, pemerintah malah menurunkan harga BBM. Dilalah, harga minyak internasional memang turun. Lebih pas lagi karena menjelang pemilihan umum. Pemerintah cari populer. Dalam pemerintah SBY-Boediono, tampaknya tidak ada lagi eksekutor sekuat JK. Semua mau main aman. Ini persoalan leadership, antara pemimpin dan yang dipimpin. Bahkan menteri-menteri ikut larut dalam wacana, sementara argo pengeluaran untuk subsidi membeng kak terus. Jika SBY “berani“ memutuskan harga BBM bersubsidi naik, patut diapresiasi, ada keputusan. Moga-moga pembantunya sudah menyiapkan langkah antisipasi manakala harga kebutuhan pokok melonjak tak keruan. Soalnya, baru wacana menaikkan harga BBM digulirkan, spekulan sudah “curi start“mendongkrak harga. Kenaikan harga di tengah keterpurukan partai SBY, yakni Demokrat yang dilanda mega skandal korupsi, menjadi ujian berat popularitas SBY. Ya tes pasar ala SBY…! Semoga rakyat masih diberkati, tetap sabar memikul beban dampak lanjutan kenaikan harga kebutuhan pokok. Di setiap tangki mobil pengangkutan BBM, ada tulisan berbunyi: “Awas mudah menyala…“. Peringatan yang baik dicamkan…!n
inilahREVIEW 26 Tahun I | 27 Februari-4 Maret 2012
b
inilahREVIEW 08 Tahun I | 17-23 Oktober 2011