Jurnalsumatracetak 337

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id

EDISI 337

Senin 24 November 2014

www.jurnalsumatra.com

Jurnal Sumatra

Wahana Wanita Tour & Travel

Independent Newspaper

Pempek Cek Nelly

Jalan Palembang Betung KM 14 Suka Jadi (samping Pabrik Minyak Sabun BW) HP. 0812 7181 2011

Jalan Simpang Tais Rusak parah PALI, Jurnal Sumatra- Jalan kabupaten antara Simpang TaisPendopo, persisnya di Desa Tais, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sepanjang 3 Km rusak parah, hingga kini belum ada tanda-tanda akan diperbaiki.

Pantauan dilapangan terlihat, selain berlubang, jalan juga dipenuhi behel yang keluar permukaan, sehingga menyulitkan pengendara me-

Bersambung ke hal 11

Apo Adonyo

ACA Minta Polda Usut Dugaan Korupsi Bupati Muba Palembang, jurnalsumatra.comPuluhan warga yang tergabung dalam Anti Corruption Agencie (ACA) Sumsel, mendatangai Mapolda Sumsel, mengelar aksi unjuk rasa mendesak agar pihak kepolisian berani memeriksa rekening gendut Bupati Muba Pahri Azhari beserta istri, keluarganya. Yang diduga berasal dari indikasi korupsi yang terjadi di Kabupaten Muba, Rabu (19/11).

Dalam aksi yang di koordinator aksi oleh Padrianto dan dikoordinator

lapangan Jeki Andesva. Dalam aksinya meminta Kapolda Sumsel mengusut tuntas dugaan Indikasi Korupsi di Kabupaten Muba APBD Tahun 2013. Diduga berbagai proyek di Kabupaten Muba, anggaran masuk ke rekening Bupati Muba Pahri Azhari dan keluarganya.

Dalam tuntutannya massa mendesak agar Kapolda Sumsel segera memangil dan memeriksa Bupati Muba Pahri Azhari, yang diduga memiliki rekening gendut yang patut diduga hasil

Alamat: Ruko Hawaian Blok A no 26 City Resort, Outer Ring Road Kamal Raya Cengkareng

Phone :+6221 290 20 710 atau +6221 290 20 720 Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0813 67 228 345, | Fax: 0711 823 875 TELP : 08212550343 | E-Mail : lovitabassar@yahoo.co.id

Terbit 12 Halaman Harga Rp. 3.000,-

Kelakar Wak JuSu + ACA Minta Polda Usut Dugaan Korupsi Bupati Muba - Berani dak Kire kire wong polda...?? + Jalan Simpang Tais Rusak parah - Sape merusak die menari....

Bersambung ke hal 11

“Jika pers merugikan, jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers.� (Pesan ini disampaikan oleh SKI Jurnal Sumatra / Jurnalsumatra.com dan Dewan Pers)

2

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Umum

SalJu Kriminalisasi Pers

Perkembangan media massa turut dipengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Awal media massa ditandai dengan ditemukannya mesin cetak oleh Johannes Gutenberg di Jerman pada tahun 14408 . Selanjutnya muncul media electronic berupa radio dan yang kemudian disusul oleh televise.

Kemudian media terus berkembang ketika muncul teknologi bernama internet, sehingga menjamurlah media online atau yang lebih familier dengan kata portal.

Tonggak awal kelahiran media dengan memanfaatkan internet terjadi pada Tahun 1990.

Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan yang disebut World Wide Web11.

Pertumbuhan web sebagai media online semakin meningkat.

Setidaknya terdapat dua faktor yang menjadikan web melonjak tinggi.

Pertama, karena teknologi dan infrastruktur sudah menyebar dalam jumlah besar di masyarakat khususnya telephon dan komputer.

Kedua, web juga multifungsi dan internet juga mempunyai fungsi yang meluas. Selain itu, web pada awalnya gratis karena penyediaan akses internet dilakukan oleh pemerintah dan perusahaan non provit.

Perkembangan media online kemudian mempengaruhi media lama (terutama cetak), karena banyak pasar mereka beralih ke media online. Hal ini terjadi karena menjadi fakta bahwa telekomunikasi telah menjadi bagian dari hidup dan sumber sosial untuk mempromosikan dan memperluas ruang public.

Di Indonesia, untuk membatasi ruang gerak penggunaan internet dibuatlah Undang Undang (UU) Ilmu Teknologi (IT) dengan tujuan, menghindari penyalahgunaan dari pengguna yang tidak bertanggungjawab, namun UU IT, bertabrakan dengan UU pokok pers no 40 tahun 1999 yang menjamin kebebasan pers di Indonesia.

Seperti halnya terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin Sumatera Selatan seorang wartawan media online dikenakan UU IT oleh kepolisian karena pemberitaannya.

Sedangkan Kapolri yang waktu itu dijabat oleh Jend Timur Pradopo mengadakan dan menandatangani MoU dengan dewan pers tentang penegakan hukum terhadap pers tidak bias dipidana tanpa melalui proses sidang kode etik dewan pers.

Prosedur Hak Jawab Seseorang merasa dirugikan oleh pemberitaan pers, maka sesuai perintah Pasal 5 ayat (2) UU No. 40 tahun 1999 tentang Pers, orang itu mengirim HAK JAWAB kepada perusahaan pers yang memberitakan dengan tembusan Dewan Pers.

Apabila yang dilakukan adalah jumpa pers dengan mengundang perusahaan lain, maka ini tidak masuk kategori hak jawab.

Perusahaan pers lain, sebaiknya tak perlu menghadiri undangan karena mereka tidak terkait dengan pemberitaan tersebut.

Orang yang melakukan jumpa pers tidak bisa klaim bahwa dia sudah melakukan hak jawab dengan jumpa pers, dengan demikian sanksi Pasal 18 ayat (2) ancaman Rp 500 juta terhadap perusahaan pers yang mengabaikan hak jawab TIDAK BISA dikenakan kepada perusahaan pers karena tidak memuat materi jumpa pers, meski terkait beritanya.

Redaksi Jurnal Sumatra membuka kesempatan kepada elemen masyarakat untuk menyampaikan problem yang dihadapi. Kirim via email: Jurnalsumatra@yahoo.co.id, SMS ke No : 0815 385 6628, atau 0816 3225 8686 Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Diterbitkan oleh: PT Teras Jaya Jurnal Sumatra, SK Menkumham RI NO : AHU-10.00795.PENDIRIAN-PT.2014 | SITU: No 2008/SITU/2008, | SIUP : No 1011/KPTS/SIUPPK/2008, | NPWP: 02.779.796.8-301.000, Perintis: Adriyaneka Aviv Bassar SSos, Sulton Napasir SE, Idham Syarief |

Terbit Perdana: 10 April 2008

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id www.jurnalsumatra.com

Pemimpin Umum/Perusahaan/Redaksi/Penanggung Jawab : Adriyaneka Aviv Bassar SSos, | Wakil Pemimpin Redaksi I / Penanggung Jawab : Idham Syarief | Wakil Pemimpin Redaksi II / Penanggung Jawab : Elan Aryansyah, SE | Wakil Pemimpin Perusahaan: Bihassani Bassar | Redaktur Pelaksana: Elan Redaktur: Ata | Sekertaris Redaksi: Rizqy Fitria D | Bagian Keuangan: Rodiah, | Bagian Umum: Sulton Nafasir SE, | Desain Grafis/Pracetak: Ata Penasehat Hukum: Edy Siswanto SH, Sudirman SH | Pelindung: H Syamsuri (Sam Ompong), | Dewan Redaksi: Adriyaneka Aviv Bassar, Tupado Panggabean, Idham Syarief | Staf Redaksi: Eko Saputra, | Fotografer : Hadumuk | Sirkulasi: Sanul, Marthin Situmorang, Jonathan Sitinjak Biro-biro: DKI Jakarta: Tupado Panggabean, Lovita, Dedi | Palembang : Aviv | Bangka Belitung : Atanjung | Ogan Komering Ilir: Ata Idham Syarief, Lilis Suryani, Eko Saputra, Herianto WS, Markoni | Ogan Ilir: Ata, Jumadi, Eko Saputra, Edi Lestari | Prabumulih: Ali Hanafiah, Dahari Sukari, Teguh | Musi Banyuasin : Nurdin | Banyuasin: Herianto | Muara Enim: Taufik Firdaus | Lahat: Musdin | OKU Selatan: Taruna, Jonpek | OKU: Adwinandy JB, Herman, Achmad Husni Pratama | OKU Timur: Nizar | Pagaralam: Farkazi Gumay, Vanroyen | Lubuk Linggau: | Musirawas : Nurul Hilmi | Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Anies Rahmawati Rukmana, Bibbie | Bank BCA Rekening No: 1150 3711 35. Bank Sumsel Rekening No: 1400 9400 29 An. Adriyaneka Aviv Bassar.

Wartawan Jurnal Sumatra tercantum dalam Box Redaksi dan dibekali ID Card dalam melaksanakan tugas. Percetakan: PT. Sumeks Intermedia, Isi diluar tanggung jawab percetakan

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Jurnal Pendidikan & Kesehatan

3

293 CPNS Formasi 2013 Dilantik Lahat, Jurnal Sumatra—Wakil Bupati Lahat Marwan Mansyur SH MM, melantik 293 Calon Pegawai Negari Sipil (CPNS) formasi pengangkatan tahun 2013 dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lahat. Pelantikan dipusatkan di Gedung SKB Lahat, Selasa (18/11).

Hadir pada kesempatan itu Sekretaris Daerah (Sekda) PALI Nasrun Aswari SE MM, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Drs Syambudiyono, SE, MM, serta sejumlah Pimpinan SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lahat.

Wakil Bupati Lahat Marwan Mansyur, SH, MM meminta kepada CPNS yang baru dilantik untuk bekerja lebih optimal lagi dari sebelumnya, dan dapat memenuhi kewajiban sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Pegangkatan ini, diatur oleh Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 2014. Supaya kalian yang dilantik ini, agar dapat maksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai aparatur sipil negara. Sadarilah, bahwa pengangkatan saudara adalah untuk mengabdi dan melayani masyarakat.

Walaupun yang paling dominan

adalah golongan IIA berjumlah 200 orang lebih, namun pada dasarnya kedudukannya sama,” tukar Marwan.

Ia juga menjelaskan, jka aparatur sipil negara sudah melaksanakan tugas, layaknya sebagai pelayan masyarakat dengan baik. Maka, Aparatur tersebut baru bisa menuntut haknya masalah gaji.

“Selamat saya ucapakan kepada 293 CPNS yang sudah resmi diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Lahat,” tambahnya.

Lebih jauh, dijelaskan Marwan, masih jutaan orang di Indonesia yang menuntut ingin jadi Pegawai, dan tidak memiliki kesempatan. Untuk itu, menurutnya, bagi PND yang diangkat hari ini harus bersyukur. ”Coba saudara bayangkan, jika sebagian besar masyarakat hidup dengan bertani, menjadi buruh, dan lain lain. Nah, hari ni saudara di angkat jadi PNS, yang bekerja di ruangan ber AC dan menghadapi komputer, maka ini yang patut di syukuri dengan pengabdian saudara selama ini,” tukas Marwan.

Marwan berharap, bila tiba wak-

tunya nanti, PNS yang baru saja dilantik ini bisa menjadi pegawai yang professional, supaya bisa mengusulkan kenaikan pangkat, mengusulkan kenaikan gaji, yang tentunya sesuai dengan aturan aturan kepegawaian yang berlaku. ”Kejarlah karir saudara sejauh mungkin, karena saudara saudara masih punya kesempatan yang panjang”, titip Marwan kepada ratusan PNS. Sementara itu, kepala badan kepegawaian daerah (BKD) Syambudiyono, SE, MM menyebutkan, dari ribuan tenaga honorer yang ada di Kabupaten Lahat untuk kategori (K) II, masih tersisa 565 orang lagi yang belum diangkat.

“Yang sudah dilantik menjadi PNS hari ini merupakan hasil seleksi yang kita serahkan ke BKN. Sedangkan sisanya sebanyak 565 orang lagi, itu tidak lulus seleksi. Bagi yang sudah memenuhi persyaratannya sekarang sudah kita diajukan kembali. Kita tunggu saja kabar dari pihak BKN dan Kemenpan untuk kelanjutannya,” kata SBY, kemarin.

(Din)

Ulang Tahun Emas Hari Kesehatan Nasional Ke-50

Kasat Pol PP OKI :

Mengubah Paradigma Kasar Menjadi Halus

Kayuagung, Jurnal Sumatra - Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-50 tahun 2014 atau ulang tahun emas HKN dimaksudkan untuk menjadikan perjalanan Pembangunan Kesehatan Indonesia selama setengah abad terakhir ini sebagai inspirasi untuk mempercepat terwujudnya bangsa Indonesia yang sehat jasmani, rohani dan sosial serta bermutu, produktif dan berdaya saing.

“

“Saya akan berusaha akan berupaya mengubah paradigma masyarakat OKI terhadap kinerja pol pp dari paradigma kasar menjadi halus,” ujarnya.

KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra – Selama ini paradigma masyarakat Khususnya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), tentang paradigma polisi pamong praja (Pol pp) masih negatif dan terkesan kasar, untuk itu kasat pol pp OKI Alex STTP, bakal merubah paradigma tersebut.

Menurut Kasat pol PP kabupaten OKI Alex, saat dikonfirmasi kemarin kamis (20/11/14) mengatakan, saat ini pihaknya terus melakukan pembenahan tentang segala segi kinerja pol pp di kabupaten OKI ini.

“Saya akan berusaha akan berupaya mengubah paradigma masyarakat OKI terhadap kinerja pol pp dari paradigma kasar menjadi halus,” ujarnya.

D i k a t a k a n ny a p a r a d i g a m a tersebut bakal di ubah dengan beberapa usaha salah satunya dengan pendekatan secara persuasif baik terhadap bawahan ataupun masyarakat, ya pak makanya setiap minggu sebanyak 160 pol pp OKI ini wajib ngumpul barang, sehingga tali persaydaraan mereka erat dan nantinya berdampak baik akan kinerja mereka dalam bertugas, ujarnya.

Ia mengaku tugas pol pp cukup berat bukan saja sebagai penegak perda juga sebagai penjaga keamanan SKPD khususnya rumah-rumah dinas di OKI ini.

“Untuk tahap awal, kami menjalankan yang mudah dulu, seperti penjagaan pintu gerbang keluar masuk kantor Pemda OKI, akan diaktifkan lagi,” ujarnya.

Ia berharap kedepan dengan dukungan TNI, Polres, serta masyarakat kinerja pol pp OKI kedepan bakal bertambah baik serta tidak ada lagi paradigma kasar terhadap petugas pol pp. (ATA)

Upacara Hari Kesehatan Nasional ke-50 untuk Kabupaten OKI diselenggarakan di Halaman Pemda Kabupaten OKI Senin, 17 November 2014, dengan tema Sehat Bangsaku Sehat Negeriku, dilanjutkan dengan pengumuman lomba medis dan paramedis berprestasi, pengumuman lomba puskesmas bersih dan berprestasi, penyerahan secara simbolis ambulans puskesmas, serta pengumuman lomba UKS dan Posyandu Se-OKI, yang di hadiri oleh seluruh Unsur Muspida, seluruh SKPD Kabupaten OKI dan undangan. setelah upacara diselenggarakannya Peresmian Rumah Singgah Dinas Kesehatan Kabupaten OKI oleh Ibu ketua TP PKK Kabupaten OKI yang dilanjutkan dengan Kegiatan

Bakti Sosial (Pelayanan Donor Darah berjumlah 30 orang, Pengendalian penyakit tidak menular dan pemeriksaan kesehatan lainnya seperti cek gula darah, cek kolestrol, vital sign, dll) dan melatih saraf motorik dan sensorik anak melalui lomba mewarnai tingkat TK dan SD yang diikuti oleh perwakilan TK dan SD seKabupaten OKI di halaman Rumah Singgah Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, dihadiri oleh Wakil bupati OKI, Ketua TP PKK Kabupaten OKI, seluruh pimpinan puskesmas, seluruh bidan sub dan dokter puskesmas.

Dalam sambutannya di Acara Hari Kesehatan Nasional ke -50 tahun 2014, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKI H.M Lubis,SKM,M. Kes, mengatakan, peringatan Hari

Kesehatan Nasional yang ke 50 tahun 2014 adalah ulang tahun emas pembangunan kesehatan Indonesia.

Sebuah usia yang cukup mapan untuk kembali merivew perjalanan pembangunan kesehatan selama setengah abad. Momentum ini sebagai pengingat public bahwa kesehatan harus bergerak dari wilayah kuratif ke pemerintah, Kepala Daerah, Dunia usaha, organisasi kemasyarakatan juga di ajak untuk turut ambil bagian dari peringatan HKN dengan kegiatan yang mendukung pembangunan kesehatan masyarakat agar semakin mengerti arti pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, selalu menjaga kesehatan dengan bergaya hidup sehat, dan berhenti untuk menghisap rokok.

Pada acara puncak Hari Kesehatan Nasional yang ke-50, pada tanggal 18 November 2014 akan diisi dengan pemecahan rekor MURI yaitu Komitmen Anti Rokok yang ditandai dengan tanda tangan pada spanduk besar di sepanjang pagar Dinas Kesehatan kabupaten OKI oleh seluruh Insan Kesehatan dan masyarakat.

Diharapkan kehadirannya kepada seluruh masyarakat untuk memeriahkan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50 ini. (lilies)

Salah satu tutor Ibu MUHIRIAH, S,pd, M .Si . saat memberikan materi pelatihan K¬urikulum 2013 di SD N 1 Belanti kecamatan Sirah Pulau Padang OKI

Tingkatkan Kwalitas, Kepsek Ikuti Pelatihan Kayuagung, Jurnal Sumatra – Guna meningkatkan mutu dan kwalitas Kepala Sekolah (Kepsek) UPTD Pendidikan Kecamatan SP Padang Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mengikuti pelatihan dan penerapan kurikulum 2013.

Acara tersebut dibuka oleh Kepala UPTD SP Padang drs Yeldy Yazid MSi, Jumat (21/11).

Masyarakat Lais Sambut Program KB Gratis Sekayu, Jurnal Sumatra – Masih kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya program Keluarga Berencana (KB) membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) melalui Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) menggalakkan program pelayanan KB gratis di wilayah Kabupaten Muba.

Kegiatan ini selain bertujuan untuk semakin menimbulkan kesadaran masyarakat akan pentingnya KB juga untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk.

Demikian ini dikatakan Kepala BKBPP Kabupaten Muba Mufasirin Abdullah SH di sela-sela acara LAIS

BERTASYAKUR yang dihadiri oleh Asisten I Setda Muba H Rusli SP di Kecamatan Lais Kamis (21/11).

Masyarakat menyambut antusias pelayanan KB gratis ini, terbukti dengan banyaknya warga yang mengikuti pelayanan ini.

“Pada Pelayanan KB kali ini,

ada 47 orang ibu-ibu mendapatkan pelayanan KB Suntik, 59 KB implant, 5 Kondom dan 14 orang mendapatkan pil KB. Sehingga totalnya ada 125 aseptor warga yang mengkuti kegiatan ini,” bebernya.

Mendapat sambutan juga dari seorang ibu rumah tangga warga setempat Suryanti (34) “ kita merasa tertolong dengan adanya program KB Gratis ini, karena selama ini kita merasa kesulitan untuk mengikuti program ini, kepada pemerintah kabupaten Muba kami berterima kasih atas program yang sangat membantu bagi kami ibu-ibu rumah tangga di sini”, ucapnya (Nurdin)

Pelatihan tersebut diadakan selama empat hari, diikuti 4 Kecamatan yaitu Kecamatan Pampangan, SP Padang, Jejawi dan Kecamatan Pangkalan Lampam.

Pelatihan yang menghadirkan dua narasumber dari LPMP, sedangkan empat dari kabupaten yaitu, Ny. Muhairiah Herry S.Pd, M.Si, Soluna S.Pd, Achmad Sar-

bani, S.Pd, Eldia Putra, S.Pd. Kepala UPTD SP Padang drs Yeldy Yazid MSi, mengatakan, tujuan pelatihan tersebut untuk meningkatkan mutu dan kwalitas kepala sekolah sehingga dengan adanya pelatihan ini kepala sekolah dapat menerapkan apa yang telah diikuti dalam pelatihan. (markoni)

27 Sekolah Swasta Dapat Bantuan Buku dari Pemprov PALI, Jurnal SumatraPemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Badan Perpustakaan i Daerah Sumsel mernyerahkan bantuan berupa buku ke Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Untuk direalisasikan ke 27 Sekolah swasta se-Kabupaten PALI. Kamis (20/11).

Hal tersebut dikatakan Kepala Perpustakaaan Arsip dan Dokumentasi Kabupaten PALI H Zaibin SPd MPd. Menurutnya buku tersebut merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumsel, untuk sekolah swasta di Kabupaten PALI. Yang diserahkan langsung oleh Badan

Perpustakaan Provinsi Sumsel, dan akan diserahkan ke 27 sekolah swasta, dengan rincian 10 SD/ MI sebanyak sembailan box atau 1640 eksplar, 10 SMP/MTS enam box atau 850 eksplar dan tujuh SMA/SMK delapan box atau sebanyak 985 eksplar. “Dengan adanya bantuan ini, semoga perpustakaan yang ada di sekolah swasta dapat lebih maju sehingga menumbuhkan minat baca anak-anak.

Sehingga mereka menjadi pelajar yang gemar membaca,handal, dan kreatif, karena dengan membaca buku kita tau akan dunia, selain itu ilmu pengetahuanpun akan semakin luas dan berkembang,” kata Zaibin Ia juga menjelaskan “kalau buku

itu adalah Jendela Dunia dengan membaca buku kita akan tau segala sumber informasi, menurutnya hal yang sangat penting adalah menjadi pelajar sepanjang hayat, karena jika anak-anak Kabupaten PALI cerdas maka ini kunci bagi Kabupaten baru untuk lebih maju dan terdepan.

Sementara itu Kabid Deposit dan Pengolahan Badan Perpustakaan Daerah Provinsi Sumsel Dra.Martini Jaya, mengatakan, dengan adanya bantuan buku-buku ini ,perpustakaan di Kabupaten PALI akan lebih maju ,sukses dan minat baca anakanak lebih berkembang sehingga melahirkan anak-anak bangsa yang kreatif dan cerdas.”Pungkasnya (anis)

4

Jurnal Sumsel

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Sopir Bus Travel Sumsel Naikkan Ongkos Baturaja, Jurnal Sumatra Para sopir angkutan umum bus travel menaikkan ongkos Rp10 ribu per penumpang dari tarif biasanya, padahal pihak Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Selatan belum mengadakan rapat penyesuaian tarif angkutan pascakenaikan harga bahan bakar minyak.

“Terpaksa kami naikkan sepihak, karena kalau menuruti aturan maka kami akan rugi,” kata Deni (21), sopir travel bus antarjemput antar ke tempat jurusan Baturaja-Palembang di Baturaja, Rabu.

Menurut Deni, pemerintah daerah melalui instansi terkait semestinya cepat tanggap menyikapi kenaikkan harga BBM, sebab secara otomatis akan berimbas pembekakan terhadap biaya operasional para

sopir angkutan umum.

“Biasanya biaya operasional yang saya keluarkan rata-rata Rp200 ribu perhari, namun begitu solar naik Rp2.000 perliter dari harga biasa, maka secara otomatis biaya itu naik menjadi Rp300 ribu perhari. Artinya, jika tidak menaikkan ongkos, maka kami pasti rugi,” tegasnya.

Sementara pantauan di sejumlah loket travel di Baturaja, ternyata seluruhnya sudah menaikkan tarif rata-rata Rp10 ribu hingga Rp15 ribu perpenumpang. Misalnya, tarif travel BHW jurusan BaturajaPalembang yang biasanya hanya Rp60 ribu naik menjadi Rp70 ribu per penumpang.

Begitu juga untuk ongkos travel Baturaja Indah non-AC yang biasanya hanya Rp50 ribu kini naik men-

jadi Rp60 ribu perpenumpang.

“Memang kita naikkan sepihak, sebab sampai sekarang instansi terkait belum mengeluarkan kebijakan untuk menyesuaikan tarif angkutan umum. Padahal BBM sudah naik sejak dua hari lalu,” kata Fredi (32), karyawan di loket Baturaja Indah.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan OKU, Firmansyah meminta agar seluruh pengusaha angkutan umum bersabar dan tidak menaikkan ongkos sepihak.

“Kita segera melakukan rapat koordinasi untuk membahas masalah kenaikan tarif ini. Saya harap untuk sementara para sopir travel jangan dulu menaikkan ongkos sepihak, sebab dapat meresahkan penumpang,” katanya.(anjas)

Warga Talang Jawa Dibacok Hingga Nyaris Tewas Lahat, Jurnal Sumatra--- Warga Kelurahan Talang Jawa Utara Kecamatan Lahat digegerkan kejadian yang nyaris menewaskan warganya bernama Bagus Hartono (17), akibat dibacok oleh musuh lamanya sekitar pukul 21.30 WIB, Sabtu (15/11) malam. Pemuda ini diduga ditusuk dengan menggunakan senjata tajam jenis parang.

Hingga saat ini, belum diketahui motif dan pelaku pembacokan sadis itu. Sebab, korban masih mengalami perawatan intensif di rumah sakit umum daerah (RSUD) Lahat, hingga belum bisa dimintai keterangan oleh petugas kepolisian.

Korban Bagus mengalami luka berat di bagian leher, daun telinga separuh putus, bagian belakang kepala, dan di luka robek bagian dada. Beruntung, meski terluka

parah, namun nyawa korban masih selamat, meski masih dalam kondisi koma dan belum sadarkan diri.

Sebelum pembacokan itu terjadi, korban sedang ngobrol bersama rekan-rekannya di dekat sebuah acara di wilayah Kelurahan Kota Baru Kecamatan Lahat. Nah, saat sedang asyik ngobrol bersama rekannya itu, tiba-tiba ada orang memanggil korban.

Korban kemudian diajak oleh seseorang yang diduga Pelaku, menjauh dari tempat tongkrongannya.

Berdasarkan informasi dari rekan korban Reza (17), korban sempat ditawari minum-minum keras, namun ditolak, karena korban tidak ingin lagi minum.

Sesaat kemudian, korban hendak ingin buang air kecil disebuah dinding tembok tak jauh dari lokasi

kejadian. Pada saat itulah, diduga korban kemudian diserang oleh pelaku dengan menggunakan sajam jenis parang, hingga korban nyaris tewas.

Terpisah, Kapolres Lahat, AKBP Wira Satya Triputra SIK MH, melalui Kasat Reskrim, Iptu Sandy Mutaqqin Pranayudha, mengaku pihaknya belum mendapat kronologis pasti dari peristiwa tersebut, saat ini korban sendiri dalam perawatan itensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat.

“Dikarenakan korban sendiri belum sadarkan diri, dan masih menjalankan perawatan di RSUD Lahat.

Oleh sebab itu, kita belum mengetahui kronologis yang sebenarnya, karena korban belum dapat dimintai keterangan petugas,” ungkap Kasat Reskrim Polres Lahat. (Din)

Polres OKU Amankan Perampok Diamuk Warga Baturaja, Jurnal Sumatra- Kepolisian Resor Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, mengamankan Rin yang nyaris tewas diamuk warga usai merampok sepeda motor milik korban Ria Dona Rahmatika.

Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Mulyadi didampingi Kapolsek Sinar Peninjauan Iptu Buyung Mahrumi di Baturaja, Rabu menjelaskan tersangka diamankan usai diamuk warga karena merampok sepeda motor milik Ria Dona Rahmatika (17) warga Desa Karya Jaya Kecamatan Sinar Peninjauan pada Selasa (18/11).

Dijelaskannya, peristiwa perampokan terhadap korban pelajar SMU terjadi saat korban hendak pergi ke sekolah mengendarai sepeda motor Honda Vario BG 2938 F, di perjalanan tiba-tiba dipepet pelaku Rin (24) yang berboncengan dengan An langsung menendang korban hingga terjatuh sehingga sepeda motor dibawa kabur pelaku.

Setelah sepeda motor dibawa kabur pelaku ke arah Desa Marga Bhakti, korban menelpon orangtuanya Makrus (45), setelah itu melakukan penghadangan bersama

warga.

Saat tersangka melintas di Desa Marga Bhakti, warga sudah menunggu melakukan pengepungan dan menghajar pelaku hingga nyaris tewas, sementara seorang tersangka lagi An yang juga kakak kandung Rin kabur dari amukan warga, kata Kapolres.

Menurut AKBP Mulyadi, kini tersangka Rin berikut barang bukti berupa satu unit motor Honda Vario BG 2938 F diamankan di Mapolsek.

Sementara tersangka AN sedang dalam pengejaran aparat Polres OKU, katanya. (anjas)

Kapolres OKI Siap Jalankan Ide Cemerlang Kapolda Sumsel KAYUAGUNG, SUMSEL. Junalsumatra.com – Kapolres Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel), AKBP Erwin Rachmat SIk, siap menjalankan ide cemerlang yang disampaikan Kapolda Sumsel, Irjen Pol Dr Iza Fadri SIk SH MH, pada saat menyampaikan kata sambutannya dalam kunjungan kerja pada, Selasa (18/11/2014) kemarin.

“Ide cemerlang tersebut akan kita jalankan dengan mengambil langkah awal untuk mendata masyarakat Desa Sungai Ceper Kabupaten OKI melalui kepala desanya,” kata Erwin Rachmat saat diwawancara Jurnalsumatra.com di sela-sela kunjungan saat peresmian 12 jembatan di Desa Sungai Rasau Kecamatan Air Sugihan, Rabu (19/11/2014).

Sedangkan untuk langkah – langkah selanjutnya, permasalahan ini akan kita sampaikan serta kita bahas dengan Bupati OKI, Iskandar SE terkait merelokasi dan memanfaatkan pembuat senjata atau pengrajin besi di desa tersebut untuk diberimodal melalui dana apa yang akan di salurkan.

“Permasalahan ini akan kita bahas dengan melibatkan, Bupati

OKI, dinas instansi yang terkait, camat, kedes, toko masyarakat dan toko pemuda desa tersebut,” papar Kapolres OKI. Sebelumnya disampaikan Kapolda Sumsel pada kunjungan kerja di Kabupaten OKI, Selasa (18/11/2014) kemarin. Keahlian masyarakat dalam pembuatan senpi bagian dari mata pencaharian mereka untuk menghidupi keluarga.

Untuk itu, akan kita carikan solusi dengan merelokasi mereka dan di beri modal.

Seperti, dengan membuat kera-

jinan tangan miniatur pesawat yang terbuat dari bahan besi. Untuk itu diharapkan pembuat senpi agar tidak lagi diproduksi oleh mereka.”

Kalau masyarakat pembuat senpi itu di berantas tanpa ada solusi maka itu tidak adil. Sebab, keahlian mereka itu untuk mencari nafkah menghidupi keluarga dan kedepannya mereka akan kita carikan solusi serta di beri modal,” ujar Kapolda Sumsel sambil mengungkapkan, untuk lokasi dari pada relokasinya akan di dekat di Kantor Polsek dan Koramil setempat agar muda di pantau. (RICO)

Pasca Kenaikan BBM Pasar Pendopo Sepi Pembeli “Biasonyo pagi-pagi pasar ramai dek, ini sepi sekarang sepi, mungkin dampak harga kenaikan BBM ,” PALI, Jurnal Sumatra- Pasca kenaikn harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan anjloknya harga karet, membuat aktivitas Pasar Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penungkal Abab Lematang Ilir (PALI) sepi pengunjung.

Pantauan, Rabu (21/11), hampir semua blok sepi pembeli, bahkan ada beberapa blok yang nyaris tidak ada pembelinya.

Fatima (45) salah seorang ped-

agang sayur di Pasar Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penungkal Abab Lematang Ilir (PALI) mengatakan sepinya pembeli belakangan karena t dampak kenaikan BBM, dan naloknya harga karet belakangan.

Disisi lain harga baraang kebutuhan pokok terus merangkak naik.

“Hampir semua blok sepi pembeli, termasuk yang jual, telur, bumbu dapur, serta santan kelapa, ayam

dan daging. Semuanya sepi pembeli dalam beberapa hari terakhir,” katanya.

Sementara Sinta (20) pedangang sayur dan rempah mengatakan biasanya pembeli ramai berdatangan ke pasar pada pagi hari, namun sekarang sepi .

“Biasonyo pagi-pagi pasar ramai dek, ini sepi sekarang sepi, mungkin dampak harga kenaikan BBM ,” ujar Sihnta. (anis)

pose bersama setelah usai menerima bantuan buku Kadin Perpustakaaan Arsip dan Dokumentasi Kabupaten PALI H Zaibin SPd Mpd.

Pisah Sambut Dokter Interensif Periode Kedua PALI Jurnal Sumatra- Pisah sabut dokter Interensif lama dengan dokter yang baru, digelar di ruang VIP Rumah Makan Sejahtera di Jalan Merdeka Kelurahan Handayani Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Letmatang Ilir (PALI). Dokter interensip ini bertugas di di RSUD Pendopo dan Puskesmas Talang Ubi. Untuk 15 dokter yang baru ini berasal dari Universitas Sriwijaya dan Universitas Muhammadiyah Palembang yang baru lulus dari fakultas kedokteran.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan PALi dr Hj Eni Zatila MKM ketika ditemui awak media

usai acara. Eni juga menambahkan bahwa tujuan dokter interensif ini juga untuk mendapatkan sertifikasi kelulusan yang mana setelah lulus tersebut para dokter interensif bisa membuat Surat Tanda Registrasi (STR) untuk mendapat izin membuka praktek.

“Ini merupakan program dari Kementerian Kesehatan RI dalam rangka melatih calon dokter untuk terjun ke masyarakat selama satu tahun, delapan bulan di Rumah Sakit dan empat bulan di puskesmas,” jelas Eni kepada awak media usai acara.

Lanjut Eni, pada program interensif tersebut juga dibimbing langsung oleh tiga orang dokter

yang telah berpengalaman guna membantu secara teknis.

“Ini merupakan kali kedua terlaksananya program dokter interensif di kabupaten PALI. dan Alhamdulillah, untuk 15 dokter interensif angkatan pertama semuanya lulus. Semoga ke depannya para dokter tersebut tetap mengabdikan ilmunya ke masyarakat hingga tercapai sukses,” tutup Eni. Hadir pada kesempatan itu Sekretaris Daerah (Sekda) pali M. Isnaini, MPd, Asisten 1, i Amirudin Cik Sohar, Direktur RSUD Talang Ubi dr. Charlie, Dinas kesehatan, pimpinan Puskesmas se-Kabupaten PALI (Anis)

Heri Lantik 101 CPNS K II PALI, Jurnal Sumatra- Pejabat Bupati H Heri Amalindo MM melantik 20 kepala sekolah dan 101 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ketegori II (K2) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) digedung Pesos komplek Pertamina. Selasa (18/11) Daru 101 CPNS lantik itu, 94 orang tenaga pendidik,tenaga tehknis 3 orang dan tenaga kesehatan

4 orang.

Heri berharap kepada CPNS yang baru dilantik untuk meningkatkan etos kerja dan disiplin kerja.”Dengan dilantiknya 101 CPNS dan 20 kepala sekolah kita berharap agar lebih disiplin lagi, jangan waktu masih honor rajin kerja , tapi setelah jadi PNS malas kerja,” katanya.

Dia juga menghimabau bagi kepala sekolah yang baru dilantik

agar meningatkan kinerjanya. “Rolling ini dilakukan untuk menghilangkan rasa jenuh, bagi kepala sekolah yang telah baik di sekolah yang lama agar ditingkatkan lagi di sekolah yang baru nantinya” harapan Heri Sementara itu Yuhairudin , Kepala BKD Kabupaten PALI berharap kepada CPNS yang baru dilantik untuk lebih baik lagi bekerja. (anis)

Petani OKU Terima Bantuan 50 Unit Traktor Baturaja, Jurnal Sumatra - Petani di lima kecamatan dalam wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, Kamis, menerima bantuan 50 unit traktor tangan.

Bantuan itu diserahkan oleh Pelaksana tugas Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Kuryana Aziz secara simbolis oleh Kepala Desa Tanjungan, A Pikal di Desa Belambangan, Kecamatan Pengandonan, kata Sekda OKU Marwan Sobri di Baturaja, Jumat.

Empat kecamatan yang petaninya mendapat bantuan traktor tangan merek Quick meliputi Kecamatan Semidangaji, Pengandonan, Ulu Ogan dan Muarajaya.

Sekda mengatakan, traktor tangan ini bantuan pemerintah pusat dan diharapkan bisa dimanfaatkan petani untuk menggarap sawah.

Apalagi bantuan alat pembajak sawah ini tiba pada saat yang tepat mulai memasuki musim penghujan, sehingga bisa langsung dipergunakan oleh penerima.

“Kita berharap dengan bantuan traktor tangan ini petani akan semakin termotivasi untuk menggarap lahan dan produksi sawah semakin meningkat,” katanya.

Sementara mengenai program “Germaikan”, Pemkab OKU melalui Dinas Peternakan dan Perikanan setempat saat ini terus mendorong masyarakat agar gemar mengkonsumsi ikan melalui Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GERMARIKAN).

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan OKU, Drh H Yuniadi Yunus, di dampingi Kepala Bidang Perikanan, Danial Wajedi pada acara Peringatan Hari Ikan NAsional (HARKANNAS) ke-1 yang dipusatkan di Balai Benih Ikan (BBI) Desa Belambangan, Kecamatan Pengandonan pada Kamis (20/11).

Yuniadi Yunus mengatakan, lahirnya Keppres RI Nomor 3 Tahu 2014 Tentang Hari Ikan Nasional merupakan keberpihakkan pemerintah untuk meningkatkan kualitas

sumber daya manusia dan mendukung ketahanan pangan dan gizi nasional.

Dari sisi konsumsi kata dia, tingkat konsumsi perkapita pertahun secara nasional hingga 2013 rata-rata sudah mencapai 35,62 kg/ kapita/tahun atau naik dari 33,89 kg perkapita/tahun pada 2012. Sedangkan tingkat konsumsi ikan Provinsi Sumatera Selatan pada 2013 mencapai 35,31 kg/kapita/tahun dan ditargetkan pada 2014 mencapai 35,98 kg/kapita/tahun.

“Untuk OKU sendiri tingkat konsumsi ikannya pada 2013 rata-rata baru mencapai 29.33 kg/kapita/ tahun dan pada 2014 telah tercapai 33,13 kg/kapita/tahun,” katanya.

Berdasarkan data tersebut kata Yunus, masih dibutuhkan langkah nyata untuk memotivasi dan mendorong masyarakat agar lebih banyak mengkonsumsi ikan seperti yang telah dicanangkan melalui GEMARIKAN dilaksanakan pada 29 September 2014. (anjas)

Tarif Angkutan di OKI Naik Rp 1 000 KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com – Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) secara nasional berimbas kepada kenaikan harga kebutuhan sehari-hari di seluruh daerah, termasuk di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel). Seperti angkutan umum, sopir di daerah ini untuk sementara waktu telah menaikkan tarifnya Rp 1000 terhitung sejak 18 November.

Rinciannya, tarif angkutan umum rute Terminal KayuagungPedamaran naik menjadi Rp 6000 dari sebelumnya Rp 5000, rute Terminal Kayuagung-Pasar Tanjung Lubuk dan Terminal Kayuagung-SP Padang naik menjadi Rp Rp 8000 dari sebelumnya Rp 7000.

Tarif baru yang hanya sementara ini bisa diterima para penumpang karena masih dalam batas kewajaran dan disetujui pemerintah daerah melalui Dishubkominfo OKI. Dalam waktu dekat, para sopir akan bermusyawarah dengan dinas tersebut untuk menentukan tarif secara permanen.

Kepala Dishubkominfo OKI Pratama Suryadi SP ditemui di ruang kerjanya kemarin siang mengatakan, kenaikan tarif angkutan umum di OKI Rp 1000 masih dalam batas wajar. Apalagi sebelumnya, beredar wacana jika sopir justru akan menaikkan tarif Rp 2000.

“Saat kami ke terminal, di sana sopir sudah membuat daftar sendiri

yang isinya tarif naik Rp 2000. Keputusan sepihak dari sopir ini tentu memberatkan penumpang, lalu kami bernegosiasi dengan sopir sehingga kami putuskan sementara ini tarif naik hanya Rp 1000,” jelas Pratama Suryadi.

Pratama Suryadi yang sebelumnya menjabat Kasat Pol PP Pemkab OKI ini mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan rumusan untuk menentukan tarif angkutan umum di OKI yang akan diberlakukan permanen. Rumusan itu dibuat dengan mempertimbangkan SK Kemenhub, Kementerian SDM dan Dirjen Perhubungan Darat.

“Cara menghitung tarifnya melalui 3 pendekatan yakni mempertimbangkan jarak, SK dan setoran.

Jum’at nanti kami akan duduk bersama perwakilan sopir untuk

menentukan kenaikan tarif yang berlaku permanen. Kemungkinan Senin depan, SK Bupati mengenai tarif baru sudah bisa diberlakukan,” janji Kepala Dishubkominfo OKI. Darwin, sopir rute Terminal Kayuagung-Pasar Tanjung Lubuk ditemui di terminal kemarin mengatakan, kenaikan harga BBM sangatlah memberatkan semua orang apalagi nasib mereka sebagai sopir. Sebelum harga BBM naik, jumlah penumpang sepi apalagi setelah BBM naik jumlah penumpang kian sepi.

“Dalam sehari kami hanya narik dapat 2 rate. Pagi dari Tanjung Lubuk ke Kayuagung, siangnya dari Kayuagung balik ke dusun Tanjung Lubuk. Sebelum bensin naik, 2 rate kami ngisi bensin Rp 50 000. Bensin naik ini kami ngisi bensin Rp 70 000,”katanya.(RICO)

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

5

Jurnal Sumsel

Eftiyani Mengklaim Mendapat Dukung Masyarakat Maju PALI, Jurnal Sumatra-Menjelang pelaksanaan Pikada , suhu politik di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) semakin memanas, meski Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), belum menetapkan jadwal anye dan Pilkada, namum bakal calon Bupati PALI sudah start terlebih dahulu memperkenal diri kepada masyarakat.

Secara tidak sengaja ketika berrtemu dengan bakal Cabup PALI, Eftiyani , sedang berjalan kaki di jembatan Karta Dewa ketika mobil yang ditumpangi tak bisa melewati jembatan tersebut karena sedang dalam perbaikan.

Mantan ketua KPUD Palembang mengakui siap maju Pilkada 2015 mendatang di Kabupaten PALI, dengan jalur indepedent dan mengklaim mendapat dukungan dari warga Kabupaten PALI.”Saya harus siap maju Pilkada PALI kalau saya tidak siap tidak mungkin saya seperti ini,” jawab Eftiyani secara spontan ketika ditanya awak media di Jembatan Karta Dewa.

Eftiyani mengklaim sudah, mendapat dukung dari masyarakat, salah satu syarat untuk maju sebagai kandidat indepedent diajang pesta demokrasi di Bumi Serapat Serasan.”Saya mendapat dukungan tanda tanggan dari masyarakat, dan fotocopy KTP sebagai syarat Cabup Independent, dari hasil dukungan tersebut saya tidak mengeluarkan uang, arti memang masyarakat benar-benar mendukung saya menjadi Cabup PALI,” ujar Eftiyani.

Ia meyakini, sebagai putra daerah Kabupaten PALI akan banyak mendapat dukukngan dari berbagai element masyarakat.”Target saya mendapatkan dukungan 10 persen fotokopi KTP dari 67 desa dan 6 kelurahan di Kabupaten PALI, sebagai Cabup Independent, Daftar Pemilihan Tetap (DPT) PALI berdasarkan data Pemilihan Presiden (Pilpres) sebanyak 23 ribu DPT di Kabupaten PALI,” Ucap Eftiyani. (anis)

Tenaga Medis di OKI Komitmen Anti Rokok

Eko salah seorang pedagang cabe sedang menajakan jaualn cabenya dipasar pendopo

Harga Cabai Rp 100 Perkilogram PALI, Jurnal Sumatra- Harga cabai di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), melambung hingga Rp 100.000 per kilogram.

Kenaikan harga cabai ini membuat para pemilik usaha Rumah Makan dan Warung Makan menjerit, karena harga cabai naiknya sudah

KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com –Ribuan tenaga medis di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel), membubuhkan cap tangan sebagai komitmen anti rokok di Halaman Kantor Dinas kesehatan Kabupaten OKI, Selasa (18/11/14). Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangkaian puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2014.

Aksi membubuhkan cap tangan tersebut digelar untuk mendapatkan Rekor Muri Indonesia yaitu Komitmen Anti Rokok yang serentak dilaksanakan di seluruh indonesia.

Kepala Dinas Kesehatan OKI, H. Lubis, S.KM, M. Kes mengungkapkan untuk OKI ditargetkan 1000 cap tangan dapat terkumpul dari tenaga medis dan masyarakat umum, sementara secara nasional, tambah Lubis, yang dapat berpartisipasi dalam aksi itu ditargetkan mencapai 60 ribu orang.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati OKI, H. M. Riva’I, SE, Sekda FKPD, mengawali prosesi membubuhkan cap tangan dispanduk berwarna putih, Selanjutnya dilanjutkan dengan Kepala Dinas Kesehatan dan diikuti oleh tenaga medis dan masyarakat dari berbagai kalangan sebagai bentuk komitmen anti rokok.

Sebelum membubuhkan cap tangan, terlebih dahulu peserta mengikuti senam jantung sehat massal. Selain itu, diacara yang bersamaan juga di gelar jalan sehat bersama. (RICO)

Tolak Jadi Pengedar, Dedi Tewas Dibunuh KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com – Dedi Darmadi (28), warga Desa Ulak Kemang Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel), tewas di depan rumahnya lantaran ditembak oleh Kotang (DPO), warga asal Desa Sepang Kecamatan Pampangan OKI yang tinggal di Kelurahan 5 Ulu, Lr. Kedukan Laut Palembang.

Menurut penuturan istri korban Rika (27), Selasa (18/11/2014), mengatakan bahwa suaminya Dedi (Korban -red), telah lama diteror akan dibunuh oleh Kotang, karena masalah hutang.” Suami saya dipaksa untuk menjualkan sabu milik mereka jika ingin melunasi hutangnya,” ujar Rika menjelaskan dengan kondisi sambil menangisi kejadian yang menimpa suaminya.

Lebih lanjut ia menuturkan, sabu tersebut telah terjual hingga Rp 3 juta dengan total harga 28 juta, tetapi ketika hendak dikembalikan karena tidak sanggup ketika akan berurusan dengan polisi karena berjualan sabu. Kotang pun tidak terima dan mengancam akan membunuh jika tidak membayar sisanya sebesar Rp 25 juta.

“Ketika hendak dikembalikan Kotang menolak dan malah mengancam untuk membunuh jika tidak melunasi hutang tersebut,” kata Rika sambil mengungkapkan bahwa Kotang tersebut masih ada hubungan keluarga dengan mereka.

Rika juga menjelaskan kejadian tersebut. Menurut penuturannya, ketika itu suaminya dalam perjalanan dari rumahnya (Rika -red) di Desa Berkat Kecamatan SP Padang, ke rumah Ibunya yang berada di Desa Ulak Kemang Kecamatan Pampangan.”

Ketika itu kejadian sekitar jam 06.30, mungkin saja suami saya telah di cegat di jalan dan terjadi cek cok mulut.

Ketika itu motor suami saya masuk kedalam selokan depan rumah dan ingin masuk kerumah memanggil ibunya. Bersamaan dengan itu terdengar suara tembakan dan pelaku pergi dengan menggunakan sepeda motor dengan menggunakan helm,” terang Rika sambil mengungkapkan mertuanya sempat bertanya kepada Dedi siapa pelaku tersebut dan suaminya sempat menyebutkan nama Kotang, sebelum menghembuskan napas terakhirnya.

Mendengar kejadian tersebut, jajaran Polsek Pampangan langsung datang kelokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian.” Dari keterangan warga dilapangan, motif penembakan tersebut adalah masalah hutang, saat itu pelaku datang untuk menagih hutang, hingga keduanya cekcok dan pelaku menembak korban, selain mengalami luka tembak di dada kanan, korban juga mengalami luka tikam di punggung belakang,” jelasnya. Kapolsek Pampangan, AKP Noprizal SH melalui Brigpol Faisal ketika diwawancara di tempat kejadian perkara (TKP).

Lanjutnya, saat ini pihaknya masih memeriksa-saksi, terkait pembunuhan tersebut, pihaknya juga melakukan pengejaran terhadap pelaku yang masih melarikan diri.” Kita masih melakukan pengejaran terhap pelaku, kita masih dalami lagi motif pembunuhan tersebut, apakah murni karena masalah hutang atau ada motif dendam,” jelasnya.

Kepala Desa (Kades) Ulak Kemang Daud, membenarkan adanya kejadian tersebut.” Memang ada kejadian pembunuhan terhadap salah satu warga kami, kita tidak begitu tahu masalahnya, korban meninggal ditempat dan akan segera dikebumikan oleh keluarganya, untuk proses hukumnya, keluarga korban menyerahkan sepenuhnya pada kepolisian,” tambahnya. (RICO)

diluar kewajaran.

Seperi yang diungkapan salah seorang pemilik kantin, Devi (23) warga Talang Miring “Cabai saat ini sangat mahal setara dengan harga 3 kilogram daging ayam.

Berapa pengumpul cabai di daerah itu menyebutkan mahalnya harga

cabai itu diduga disebabkan mulai sedikitnya petani yang membudidayakan tanaman tersebut di Sumsel.

Sementara itu, Aniez (19) warga Gang Masjid mengatakan, beberapa tahun lalu, harga cabai sering naik turun seperti ini. Oleh karena itu, dia berharap pemerintah untuk menset-

OKI Sediakan Rumah Singgah Bumil KAYUAGUNG, Jurnalsumatra. com – Ketua TP PKK Ogan Komering Ilir (OKI) Hj Lindasari Iskandar meresmikan rumah singgah bagi ibu hamil (Bumil) dengan faktor resiko tinggi sebelum dirujuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung. Tidak hanya gratis pemerintah juga menjamin uang makan selama di rumah singgah bagi keluarga pasien rawat inap.

Peresmian tersebut, tepat pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50 yang berjalan dengan berbagai ragam kegiatan sosial maupun perhatian terhadap anak didik dimasa kini. Rumah singgah berlokasi tidak jauh dari RSUD Kayuagung tadi difasilitasi dengan ruangan khusus ibu hamil, ruangan administrasi, dan ruangan tunggu keluarga yang lengkap dengan fasilitas yang ada semua gratis.

Ketua TP PKK OKI, Hj Lindasari Iskandar bersama Wakil Bupati HM Rifai SE dan Wakil Ketua PKK Nur Fajariyanti Rifai mengungkapkan, rumah singgah ini adalah salah satu upaya percepatan penurunan

jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi. “Rumah singgah ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat OKI secara gratis apabila ada keluarganya yang hamil dengan faktor resiko dan membutuhkan tempat singgah sebelum dirujuk ke RSUD Kayuagung,” kata Lindasari pada wartawan didampingi Kadinkes HM Lubis MKes. “Rumah singgah ini memang kita siapkan untuk masyarakat. Fasilitas yang disediakan antara lain sarana akomodasi, sarana sanitasi dan air bersih, hingga petugas Sistem Penyelenggaraan Gawat Daruratan Terpadu (SPGDT) dengan mobil ambulance yang siap 24 jam untuk siaga dan peduli untuk ibu hamil dan petugas bagian administrasi serta bidan yang siap membantu,” timpal Lubis didampingi Staf Dinkes Iwan Setiawan.

Peringatan HKN tadi diawali dengan upacara peringatan yang diikuti ribuan tenaga medis di Kabupaten OKI, dilanjutkan dengan kegiatan sosial seperti donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis

dan lomba mewarnai tingkat TK dan SD serta peresmian rumah singgah oleh Ketua TP PKK OKI. Terpisah, menyikapi adanya rumah singgah untuk ibu hamil dan keluarga pasien yang difasilitasi oleh pemerintah, seyogjanya jangan sekedar serimonial saja. Karena, mengingat di wilayah OKI ini memiliki 18 kecamatan yang ada di Bumi Bende Seguguk dan memiliki ribuan penduduk. Dikwatirkan, dengan fasilitas tersebut jangan sampai membuat kecemburuan sosial.

“Saya perhatikan ruangan untuk ibu hamil hanya dibatasi dengan tirai saja, sehingga bisa menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Syarifudin Gusyar warga Pedamaran seraya berucap hal tersebut membuat tidak kenyamanan pasien.

Syarifudin berharap pemerintah harus serius memperhatikan masyarakat jangan sekedar serimonial saja. “Boleh perlu rumah singga itu, menjadi rumah singgah klinik yang ibu hamil bisa melahirkan di tempat dengan selamat tanpa dirujuk lagi,” tandasnya. (RICO)

Warga Desa Jadi Mulya Dapat Bantuan Jembatan Kayuagung, Jurnal Sumatra– Meskipun banyak menghasilkan padi, sayuran dan buahan, masyarakat di Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), namun masyarakat Desa Jadi Mulya masih kesulitan untuk memasarkannya akibat belum adanya jembatan penghubung antar desa.

Itu dirasakan Ribuan warga Desa Jadi Mulya selama puluhan tahun terakhir, sehingga mereka harus mengeluarkan biaya transportasi yang lebih guna mengambil hasil pertanian karena rusaknya jembatan yang menghubungkan pemukiman dengan lahan pertanian.

Namun kini, warga desa itu bernapas lega. Sebab apa yang menjadi kendala mereka puluhan tahun tersebut kini telah dibangun jembatan, bahkan 12 jembatan yang menghubungkan pemukiman warga

dengan lokasi pertanian berupa persawahan, kebun sayuran dan buahan seperti jeruk dan pisang.

“Setelah adanya jembatan ini kami tidak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk mengambil hasil pertanian dari sawah dan kebun kami.

Sepeda motor maupun mobil dapat langsung ke kebun atau sawah,” kata Sugeng, pjs Kepala Desa Jadi Mulya, beberapa waktu lalu.

Dijelaskan Sugeng, ke-12 jembatan dengan kontruksi beton tersebut dikerjakan secara gotong-royong warga desa. Hanya pembiayaan atau pembelian bahannya merupakan bantuan dari PT OKI Pulp & Paper Mills.

“Kami seluruh warga mengucapkan terima kasih kepada PT OKI Pulp & Paper Mills, dan juga kepada pemerintah kabupaten OKI yang mendukung apa yang dilakukan perusahaan untuk masyarakat di Air Sugihan,” kata Sugeng.

“Kita bersyukur jika warga merasakan dampak positifnya, dan harapan kita kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik dengan adanya jembatan tersebut. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kita dalam pengembangan perekonomian masyarakat di wilayah Kecamatan Air Sugihan,” kata Gadang H. Hartawan dari PT OKI Pulp & Paper Mills.

“Apresiasi kami berikan kepada masyarakat yang bergotong-royong dalam membangun jembatan tersebut,” tambahnya.

“Ke-12 jembatan yang panjangnya antara 15-28 meter dengan lebar 3 meter tersebut menghubungkan setiap RT di Desa Jadi Mulya. Jadi setiap RT punya jembatan, sehingga ada rasa keadilan,” ujar Gadang saat serah terima jembatan tersebut seraya berpesan agar masyarakat menjaga dan merawat jembatan tersebut. (ATA)

Jalur Pagaralam-Manna Lumpuh 12 Jam Pagaralam, Jurnal Sumatra Jalur penghubung Kota Pagaralam dengan Kota Mabba Kabupaten Bengkulu Selatan, lumpuh selama 12 jam mulai dari pukul 17.00 Wib hingga pukul 12.00 Wib setelah jalur penghubung tersebut tertimbun longsor, Jumat (21/11) di ruas jalan Tanjung Sakti dan Kecamatan Air Itam, sepanjang 10 meter setinggi 3 hingga 4 meter.

Bahkan satu unit kendaraan sepeda motor ikut tertimbun longsor sedangkan pengendaranya sempat melarikan diri. Demikian pantauan, Jumat (21/11).

Salim warga setempat mengatakan, hujan deras yang mengguyur wilayah Tanjungsakti Kab Lahat dan Manna Bengkuku Selatan ter-

masuk Kota Pahgaralam, menjadikan sejumlah daerah longsor.

Terutama di kawasan perbukitan jalan penghubung Kota Pagaralam, Lahat dan Provinsi Bengkulu.

“Longsor menutupi badan jalan sepanjang 10 meter dengan tinnggi sekitar 3 hingga 4 meter, membuat jalur Pagaralam-Manna, Bengkulu lumpuh sekitar 12 jam,” ujar dia.

Ia mengatakan, longsor ini membuat antrian panjang dan kendaraan terjebak macet, bahkan terpaksa bermalam disekitar lokasi bencana.

“Kemudian alat berat yang di datangkan dari Manna dikerahkan untuk evakuasi lumpur dan timbunan Tanah,” ungkap dia.

Sementara itu Sekda Lahat Nas-

rus Aswari didampingi Kepala BPBD Kota Pagaralam, Herawadi S.Sos mengatarakan, memang jalan tertimbun longsor jalan penghubung Lahat, Pagaralam dan Bengkulu, tapi lokasinya di daerah air itam, Bengkulu Selatan.

“Kita hanya besipat membantu karena lokasinya berada di perbatasan kedua daerah tapi masih wilayah Manna,” ujarnya.

Ia mengatakan, tapi kondisi sekarang sudah mulai norman karena alat berat sudah dikerahkan Pemkab Bengkulu Selatan.

“Tidak ada korban, hanya sepeda motor milik warga setempat yang sempat tertimbum dan pemiliknya berhasil menyelamatkan diri,” kata dia. (Asa)

abilakan harga cabai.

“Yang beli cabe sekarang bisanya 1 Kg. kini cuma setengah bahkan seperemat dek, mahalnyo cabe dak seimang dengan haro karet dek, kesian petani karet, harga 1 kilogram cabe sama dengan harga 14 kg karet.”

Pungkasnya. (anis)

Mahasiswa Uniski Diajari Menembak

“

“Kami mengucapkan terima kasih dan berharap kegiatan pelatihan Kader Bela Negara ini dapat berlanjut sebagai bekal bagi kami kedepan,” KAYUAGUNG, Jurnalsumatra. com – Demi meningkatkan kesadaran bela negara dan pemantapan wawasan kebangsaan, Kodim 0402 OKI – OI menyelenggarakan pelatihan menembak bagi mahasiswa Universitas OKI (Uniski) Kayuagung dan siswa SMA sederajat di Kabupaten Ogan Ilir (OI), Senin (17/11/2014).

Pelatihan kader bela negara tadi dilaksanakan di Raipur C Yonarmed 15-76/Tarik Kecamatan Rantau Alai Kabupaten Ogan Ilir, yang dibuka oleh Dandim 0402/OKI Letkol Inf M Arif Suryandaru. Kegiatan tadi dilaksanakan, Minggu-Selasa (1618/11/2014) diikuti sebanyak 95 orang, terdiri dari 40 mahasiswa Uniski dan 55 orang siswa dari Indralaya.

Adapun materi yang diberikan dalam pelatihan Bela Negara antara lain, Proxy War, Materi Kampus, Pengetahuan tentang TNI AD dan Pembinaan Teritorial, Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan serta Kepemimpinan dan diberikan juga materi keterampilan menembak, Peraturan Baris Berbaris, Diskusi lapangan dan kegiatan Api Unggun.

Dandim 0402/OKI Letkol Inf M Arif Suryandaru yang diwakili Kasdim Mayor Inf Mujari mengatakan, kegiatan Pelatihan Kader Bela Negara ini bertujuan untuk membangun karakter kebangsaan yang tercermin dalam militansi yang tinggi, Nasionalisme serta semangat rela berkorban. Terciptanya Kemanunggalan TNI dengan rakyat di wilayah Kodim0402/OKI-OI dan terjalinya kemitraan antara TNI dengan mahasiswa, siswa dan komponen bangsa lainnya.

Para peserta pelatihan akan diberikan sertifikat dari Kasad dan ID Card Kader Bela Negara. “Peserta diberikan penghargaan,” kata Mayor Mujari.

Sementara itu, Saleh Presiden Mahasiswa Uniski mengatakan, menyambut baik program Pelatihan Kader Bela Negara yang dilaksanakan oleh Kodim 0402/OKI, karena sebagai generasi penerus bangsa dan penerus kepemimpinan nasional sangat membutuhkan pelatihanpelatihan seperti ini dan tidak semua Mahasiswa memiliki kesempatan untuk melakukan atau merasakan menembak apalagi mengunakan senjata serbu standar TNI AD. \ “Kami mengucapkan terima kasih dan berharap kegiatan pelatihan Kader Bela Negara ini dapat berlanjut sebagai bekal bagi kami kedepan,” harapnya. (RICO)

6

Duta Enam Negara Akan Kujungi Pagaralam Pagaralam, Jurnal Sumatra - Sejumlah duta dari enam negara yaitu Pilipina, Brunai Darussalam, Singapur, Australia, Malaisyiah, dan Iran, akan mengujungi Kota Pagaralam, dalam rangka kegiatan wisata air, Tribootthon 2014.

Hal ini diungkapkan, Kapolres Kota Pagaralam, AKBP Saut P Sinaga melalui Kabag Ops, Kompol Munzir CK, Kamis (20/11).

Menurut dia, untuk kegiatan kunjungan wisata arungjeram disejumlah daerah termasuk Kota Pagaralam ini melibatk duta enam negara dan tiga Provinsi yaitu Jambi, Jabar, dan Sumbar serta Sumsel sendiri.

“Kami hanya dilibatkan dalan bidang pengamanan karena kegiatan ini sebenarnya penyelenggara Provinsi Sumsel bekerjasama dengan Kementrian Pariwisata,” ungkap dia.

Dia mengatakan, Pagaralam dilibatkan atau ditujung sebagai salah satu daerah yang akan dikujungi duta wisata beberapa negara tersebut.

“Kita diundang pihak provinsi untuk membantu persiapan penyelenggaraan Tribootthon 2014 di Sumsel, namun pihak Pemkot Pagaralam masih belum ada respon,” ujar dia.

Ia mengatakan, sebtulnya melalui program ini kementrian sedikitnya sudah menyiapkan anggaran sekitar Rp 2 miliar, tapi tehnisnya mereka yang kelola atau lakukan.

“Kami bungung mengapa hanya kepolisian saja yang diundang provinsi, sedangkan pemkot sendiri masih simpang siur persiapannya, termasuk Dinas terkait,” ujar dia.

Sebetulnya, kata dia, Pagaralam harus proaktif karena yang datang duta beberapa negara dan provinsi, tentunya harus jadi tuan rumah yang baik jangan hanya mikirkan biaya saja.

“Diharakan pemkota Pagaralam dapat mempersiapkan kegiatan ini mengingat waktunya hanya beberapa hari lagi,” ujar dia.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Senibudaya, Ibnu Hajar SE mengatakan, belum ada pemberitahuan yang jelas terkait penunjukan Pagaralam sebagai tempat kegiatan Tribootthon 2014 Sumsel.

“Kami belum mendapat pemberitahuan yang jelas jika Pagaralam juga menjadi daerah tujuan kujungan duta enam negara di Asian,” ungkap dia singkat. (Asa)

Polsek Pagaralam Amankan Pengusaha Bakso Pagaralam,Jurnal Sumatra - Setelah dintai cukup lama akhirnya polisi berhasil menangkap tersangka Robin (33) warga Dusun Suka Jay RT 11 Kec Pagaralam Utara, pengusaha bakso Robin yang kedapatan menyimpan gaja. Turut diamankan Saidina Ali (32), dan Komar (50) Dusun Mekaralam, Kelurahan Pagaralam, Kecamatan Pagaralam Utara.

Ketiganya di tangkap saat melintas bersama mengendarai mobil Avanza BG 1868 W, yang kedapatan menyimpan ganja satu paket, Rabu (19/11) sekitar pukul 11.30 WIB. Penangkapan dipimpin langsung Kapolsek Pagaralam Utara, AKP Mursal Mahdi SE didampingin Kanit Res Ipda Hermansyah dan dibantu tim gabungan Polsek setempat.

“Kita mendapat informasi akan ada mobil melitas membawa narkoba dan sejata jenis air shofgan, dengan gerak cepat langsung dilakukan penyergapan di simpang empat Dusn Tanjungaro, Kelurahan Selibar,” kata Kapolre Kota Pagaralam AKBP Saut P Sinaga melalui Kapolsek Pagaralam Utara, Mursal Mahdi, kemarin.

Menurut dia, mobil yang dipenuhi bakso dan bihun tersebut meluncur dari arah Pagaralam menuju arah Jarai, setelah dilakukan penggeledahan ditemukan narkoba jenis ganja, tiga sajam dan senjata airshofgan.

“Kita langsung amankab tersangka Robin pengusaha bakso bersama dua rekanya, yang diduga merupakan pemilik ganja satu paket ,” ujar dia.

Lanjut dia, barang bukti mobil senjata airshofgan peluru, 3 sajam, ganja sepaket, dan borgol, sudah diamankan di Polsek yang langsung di limpahkan ke Polres.

“Gaja yang ditemukan kondisinya baru saja dipanen, karena daunya masih hijau,” ungkap dia.

Dia mengatakan, saat ini masih dalam proses pengembangan untuk mengungkap dari mana ganja di dapat termasuk kemungkinan badar yang menadi penyedia barang haram tersebut.

“Robin diduga pemilik ganja, sementara dua orang lagi masih proses pemeriksaan termasuk kepemilikan saja,” kata Mursal. (Kaci)

Polres Olah TKP di Lokasi Penemuan Mayat Lubuklinggau, Jurnal Sumatra-- Jajaran Polres Lubuklinggau, Sumatera Selatan, melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi penemuan sosok mayat lelaki di Kelurahan Air Temam setempat, Rabu (19/11).

Mayat seorang pria yang diketahui atas nama Yudi Halendra (25) warga Tanjung Agung, Karang Jaya, Kabupaten Musirawas Utara, yang mengalami luka tembak di bagian punggung hingga tembus ke dada kiri, kata Kapolres Lubuklinggau AKBP Dover Cristian Lumban Gaol melalui Kasat Reskrim AKP Karimun Jaya, Jumat.

Ia mengatakan motif penyebab kasus tersebut masih dalam penyelidikan dan petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa selongsong peluru yang diduga telah menembus dada korban.

“Kita masih melakukan penyelidikan, apakah korban merupakan salah seorang pelaku pencurian atau ada kasus lain dilakukan korban saat masih hidup,” katanya.

Hal senada juga dibenarkan Kapolsek Lubuklinggau Selatan Iptu Dedi Purna Jaya bahwa sudah dilakukan olah TKP dan kasus itu masih dalam penyelidikan.

Jenazah penyadap karet itu ditemukan pertama kali oleh pasangan suami istri Ali Kosir (55) dan Robani (53) dengan posisi mayat tertelungkup di depan pondok tempat tinggal korban.

Lokasi itu persis di kebun karet bekas garapan Ali Kosir yang jauh dari pemukiman warga atau sekitar lima kilometer dari jalan Poros Air Temam setempat.

Korban saat ditemukan hanya memakai celana training panjang warna hitam dan tanpa baju, sehingga terlihat sekali bekas luka tembakan yang menembus tubuhnya dan diduga kejadian itu pada hari, Selasa (18/11) pagi.

“Kita masih melakukan penyelidikan terhadap motif pelaku pembunuhan itu, sedangkan jasad korban sudah diambil keluarganya dan dikebumikan di kampung halamannya di Terawas,” ujarnya.

Ali Kosir secara terpisah mengatakan korban saat ditemukan dengan kondisi tak bernyawa lagi dan sebagian wajah terkelupas hingga tengkorak kepala, selain itu juga mengalami luka tembak satu lubang di bagian punggung hingga tembus ke dada kirinya.

Sebelum menemukan mayat itu ia bersama istri akan melihat ladang lain di Balok 51 setempat, saat melintas di depan pondok korban terlihat Yudi dalam posisi tertelungkup di halaman pondoknya.

Ketika dilihat secara dekat korban sudah tewas dan berlumuran darah di bagian wajah dan dada kirinya dan mulai menimbulkan bau kurang sedap.

Dari tempat kejadian perkara Ali Kosir langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Heri Mulyanto Ketua RT Blok 51, Kelurahan Air Temam, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I dan selanjutnya melaporkan ke Mapolsek Lubuklingggau Selatan.

Atas laporan itu Tim Labfor Polres Lubuklinggau beserta anggota Polsek Lubuklinggau Selatan langsung melakukan olah TKP dan membawa mayat korban ke Rumah Sakit (RS) Siti Aisyah, Kota Lubuklinggau untuk melakukan visum sambil menunggu keluarga Alm Yudi.

Ia mengatakan korban sebelumnya tinggal bersama istrinya di pondok tersebut tak jauh dari lokasi itu ada pondok mertuanya dan saat kejadian istri dan mertuanya tidak ada ditempat, ujarnya. (anjas)

jurnal Sumsel

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Kapolda Sumsel Disambut Tersangka Dugaan Korupsi Indralaya, Jurnal Sumatra – Meskipun telah ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan Korupsi, Kepala Dinas Kehutanan Perkebunan dan Pertanian (dishutperbuntan) Kabupaten Ogan Ilir (OI), Wawan Wiguna tetap ikut menyambut kunjungan kerja (kunker) Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof DR Iza Fadri SIK SH MH di Aula KPT Tanjung Sejaro, Selasa (18/11).

Wawan terlihat berdiri bersama kadis kaban dan pejabat Pemkab OI lainnya menyambut datangnya kapolda Sumsel bersama rombongan.

Ia menggunakan pakaian dinas PDH bertangan panjang berwarna abuabu tua, sesekali Wawan mengobrol dengan kadis lainnya.

Wawan ketika dibincangi wartawan, mengaku tetap melakukan kegiatan masuk kantor, karena masih banyak urusan dikantor yang perlu diselesaikan.

“Kita tetap melaksanakan kew aj i b an t e r m as uk m e l akukan sambutan junjung an kapolda.

Bagaimana prosesnya kita ikuti saja. Soal fitnah atau tidak yang jelas sesuai aturan karena inikan masih berproses,”katanya kepada wartawan.

Sebelumnya Wawan Wiguna telah menjalani pemeriksaan oleh Satpidkor Polres OI untuk tindak pidana korupsi dalam transfer uang pada kegiatan perluasan area perkebunan dan pembangunan dam parit.

Kapolres OI AKBP Asep Jajat Sudrajat SIk melalui Kanit Pidkor Polres Ogan Ilir, IPTU Herman Rozi SH mengatakan adanya keterlibatan Kadis Perbuntan OI, pagu untuk

perluasan area perkebunan sebesar Rp350 juta, namun yang terealisasi hanya Rp30 juta. Untuk kegiatan pengembangan dam parit, kegiatannya itu tidak sesuai dengan UK yang nilainya sebesar Rp60 juta.

Indikasi kerugian negara seluruhnya sebesar Rp380 juta.

Dalam kasus tersebut, untuk tersangka mantan Kades Kasa dikenakan pasal 8 UU No.31 tahun

1999 tentang tindak pidana korupsi. Kemudian pasal 2 dan pasal 3.

Sementara untuk Kadis Perbuntan, kemungkinan dikenakan pasal 2 dan 3.

Disinggung apakah kasus tersebut terus berproses, dan apa masih ada keterlibatan tersangka Dalam kasus tersebut, untuk tersangka mantan Kades Kasa dikenakan pasal 8 UU No.31 tahun 1999

tentang tindak pidana korupsi.

Kemudian pasal 2 dan pasal 3.

Sementara untuk Kadis Perbuntan, kemungkinan dikenakan pasal 2 dan 3. Disinggung apakah kasus tersebut terus berproses, dan apa masih ada keterlibatan tersangka yang lain, kata Herman kasus tersebut dalam proses, tinggal menunggu hasil audit BPKP Palembang. (ATA)

Oknum Pejabat PU BM Diduga Main Proyek KPU Musirawas Belum Berlakukan PKPU DPRD IndukPemekaran INDRALAYA, Jurnal Sumatra – Kembali, dugaan pegawai PU BM main proyek kembali mencuat, kali ini dugaan mengarah kepada salah satu pejabat di lingkungan PU Bina Marga, yang menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid), Fauzi (FZ).

Informasi yang dihimpun jurnalsumatra, oknum pejabat ini memiliki proyek jalan setapak dengan nilai Rp400 juta lebih di Desa Munggu Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir.

Ironisnya, sudah tahu seorang pejabat dan PNS dilarang untuk main proyek, namun pejabat ini diam-diam masih melanggar dengan menyewa sebuah CV dan dibayar dengan hasil proyek senilai 2,5 persen dari nilai proyek.

Parahnya lagi, pengerjaan yang dilakukan asal jadi, ketebalan coran yang seharusnya 15 centimeter, dilapangan hanya dibuat 4 sampai

14 centimeter saja. Ini tentunya sangat banyak sekali ‘malingnya’ alias korupsinya.

Belum lagi, jalan tersebut tidak diberi batu sebelum dicor, ditambah dugaan banyaknya pasir ketimbang semen. Sehingga membuat potensi jalan tersebut cepat rusak. Tak pelak keadaan ini sangat dikhawatirkan warga setempat.

Seperti diungkapkan Leri menurutnya, pihak pemborong dalam melakukan pekerjaan proyek jalan tersebut terkesan asal jadi. “Saya yakin, pasti tidak sesuai rabnya kerjaan ini. Metang-mentang jauh, pihak terkait tidak mengontrol proyek ini,” tuturnya.

Terpisah, Fauzi membantah, jika proyek tersebut miliknya, menurutnya, proyek tersebut dikerjakan swadaya oleh masyarakat sendiri.

“Disini (dalam proyek tersebut red), saya hanya sebagai pimpronya, bu-

kan yang borongnya,” ujarnya.

Dirinya juga membantah, jika pihaknya tidak pernah turun kelapangan melihat pekerjaan jalan tersebut. “Kami sudah beberapa kali kelapangan, kerjaan bagus sesuai, tidak ada masalah,” ungkapnya saraya mengaku, jalan tersebut jalan lama, karena sering direndam banjir, jadi jalan cepat rusak.

“Memang tidak diberi batu lagi, karena proyek ini bisa dikatakan rehab berat. Ya, kalau ada isu tidak benar itu namanya orang yang tidak senang saja dengan saya,” tukasnya.

Sementara itu baik Kepala Dinas PU Bina Marga, Muhsin Abdullah maupun Kabid Jalan, Ruslan, saat dihubungi ke no kontak yang biasa digunakan tidak aktif, hingga berita ini diturunkan, sms yang dikirim koran ini tak kunjung dibalas.

(JUMADI)

Ongkos Angkot di OI Naik Rp 1000 INDRALAYA, Jurnal Sumatra – Keinginan sopir angkot untuk menaikkan tarif di kabupaten Ogan Ilir, khususnya di Indralaya mulai terpenuhi. Kamis (20/11) kemarin, puluhan sopir angkot melakukan musyawarah dengan dinas perhubungan, kepolisian, TNI, DPRD, ketua organda serta berbagai elemen masyarakat.

Dalam pertemuan berjalan kurang lebih tiga jam tersebut, akhirnya didapatkan kata sepakat.

Untuk sementara, tarif angkot di Indralaya rata-rata naik Rp 1.000. ini berbeda dengan tarif pelajar, dimana untuk pelajar ketentuan tarif masih menggunakan tarif lama.

Dalam pertemuan tersebut juga hadir kepala dinas perhubungan kabupaten Ogan Ilir, Drs Mustarsyah, Iptu Ahmad ZN, Perwira Penghubung Mayor Inf Sutomo, ketua Organda yang juga DPRD Ogan Ilir HM Sofyan HM Ali, SIP, serta Kabid LLAJ, Yusrizal.

Dalam penyampaiannya sopir yang diwakili Diding, mengatakan sopir intinya tidak keberatan dengan masalah ongkos pelajar.

“Kalau pelajar jangankan untuk tidak naik. Kadang-kadang dilapangan, pelajar yang tidak punya duit juga kami ajak naik. Karena kita juga tahu, kalau pelajar dan mahasiswa itu sendiri tidak memiliki penghasilan,” ujarnya.

Namun demikian, khusus yang umum dia harapkan adanya kepastian untuk kenaikkan tarif angkutan. Mengingat jika tarif angkutan tidak naik, maka para sopir tidak bisa mendapatkan keuntungan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga mereka.

“BBM sudah naik. Sampai sekarang ongkos angkot belum naik, bagaimana nasib kita pak,” terangnya kepada unsur pemerintahan di kabupaten Ogan Ilir.

Musyawarah berlangsung cukup alot, mengingat banyak sopir angkot yang mengeluarkan unekunek mereka dengan adanya kenaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Mutarsyah melalui Kepala Bidang (Kabid) LLAJ, Yusrizal mengatakan, hasil kesepakatan sementara, untuk ang-

kot rata-rata naik Rp 1.000.

“Contohnya seperti angkot jurusan Timbangan-Pasar Indralaya. Jika selama ini ongkos atau tarif angkutan Rp 3.000, kini naik menjadi Rp 4.000,” ujarnya.

Begitupun jurusan lainnya naik sekitar Rp 1.000. Sedikit berbeda dengan angkutan untuk jurusan pasar Indralaya-Tanjung Raja. Jika selama ini tarif angkutan Rp 7.000 per-orang, naik menjadi Rp 10.000 per-orang.

Namun kesemua pembahasan ini tetap akan dinaikkan kepada Bupati, sebagai penyelenggara jalannya roda pemerintahan.

“Kesepakatan ini akan kita naikkan terlebih dahulu kepada bupati. Nanti bupati, yang akan mengeluarkan surat keputusan (SK),” terangnya.

Sopir angkotpun, rata-rata mengikuti apa yang ditetapkan dalam musyawarah kemarin. Intinya mereka berharap pekerjaan mereka sebagai sopir angkot tetap di perhatikan pemerintah, sehingga mereka juga bisa menghidupi keluarga mereka dari hasil angkutan.

(JUMADI)

Musirawas, Jurnal Sumatra - KPU Kabupaten Musirawas belum memberlakukan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 33 Tahun 2014 tentang Pengisian dan Penataan Anggota DPRD Induk dan Pemekaran karena akan berkonsultasi dulu dengan KPU Provinsi Sumatera Selatan.

“Kami akan berkoordinasi dengan KPU provinsi dulu,” kata Komisioner KPU Musirawas Supariyadi di Musirawas, Selasa.

Mestinya, kata dia, dengan keluarnya peraturan itu pada Rabu (12/11), KPU Musirawas sudah menyosialisasikannya ke masyarakat dengan menggandeng partai politik, pemerintah daerah, dan peserta pemilu, namun hal itu belum dilakukan sebelum berkonsultasi ke KPU provinsi.

Meski demikian, kata dia, PKPU tersebut tetap akan dijadikan petunjuk teknis bagi KPU Musirawas dalam melakukan pengisian dan penataan anggota DPRD Kabupaten Musirawas sebagai DPRD induk dan anggota DPRD Kabupaten Musirawas Utara sebagai DPRD pemekaran.

Sekretaris DPRD Musirawas Marzuki Samsum mengatakan anggota DPRD Musirawas mulai 2014 akan berkurang jumlahnya dari 45 menjadi 40 orang dengan terbentuknya DPRD Kabupaten Musirawas Utara.

“Anggota DPRD Musirawas saat ini 40 orang sesuai jumlah penduduk setelah ada pemekaran akhir 2013,” katanya.

Dari 45 orang anggota DPRD Musirawas hasil Pemilu 2014, kata dia, 15 orang di antaranya dialihkan ke DPRD Musirawas Utara.

Untuk mengisi kekurangan anggota dewan akan dilakukan berdasarkan perangkingan pemenang pemilihan anggota legislatif lalu.

Untuk mengisi kekurangan 10 anggota DPRD Musirawas, maka akan diambil masing-masing dua orang dari daerah pemilihan (Dapil) satu dan dua serta masing-masing tiga orang dari dapil tiga dan empat.

Sedangkan untuk memenuhi 25 kursi dewan di Kabupaten Musirawas Utara, kekurangan sepuluh orang akan diambil dari dapil satu dan enam berdasarkan perangkingan seluruh partai atau diambil dari perangkingan suara caleg terbanyak.

“Semuanya akan dilakukan penghitungan ulang Bilangan Pembagi Pemilih (BPP), di mana seluruh partai akan mengikuti perangkingan masuk rangking tambahan, berarti masuk untuk menjadi dewan di Musirawas Utara,” ujarnya.(anjas)

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Beni Dafitson Jabat Ketua DPRD OKU Timur Martapura, Jurnal Sumatra- Beni Dafitson SIP MM, politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) terpilih kembali menjadi Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) OKU Timur periode 2014 – 2019. Pengambilan sumpah jabatan Ketua DPRD oku Timur itu dihadiri Bupati H. Herman Deru SH.MM dan Wakil Bupati H. M. Kholid Mawardi.

Setelah melalui persidangan dan rapat anggota Dewan OKU Timur memutuskan Ketua Dewan Beni Dafitson S.I.P .MM (Golkar) Wakil Ketua 1 Ir. H. Juniah M.P (Gerindra), Wakil Ketua II Actor S.P (PDIP), Wakil Ketua III Rio Susanto SE. ( Nasdem). Pengambilan sumpah dan janji dilakukan Ketua Pengadilan Negeri Baturaja.

Beni Dafitson MM dalam sambutanya mengatakan meminta seluruh elemen masyarakat di OKU Timur untuk bersatu padu membantu mensukses pembangunan di OKU Timur.

Dia juga meminta anggota DPRD OKU Timur untuk bekerja semaksimal mungkin dan senantiasa berkoordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dilingkungan Pemkab OKU Timur, Sehingga fungsi pengawsan dewan berjalan dengan baik. Sementara Bupati OKU Timur H. Herman Deru SH.MM mengucapkan selamat kepada unsur pimpinan DEWAN OKU Timur yang baru saja dilantik.

Deru juga meminta dewan untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam rangka optimalisasi pelaksanaan otonomi daerah. Hadir pada kesempatan itu unsur Muspida dan tokoh masyarakat OKU Timur. (nizar)

Margiono: Wartawan Tidak Kebal Hukum Palembang, Jurnal Sumatra - Ketua Umum PWI Pusat Margiono menegaskan, wartawan tidak kebal hukum sehingga bisa sesuka hati memberitakan berbagai hal yang bersifat negatif atau tanpa mengungkap fakta sesungguhnya yang dapat merugikan orang lain.

“Jangan mentang-mentang wartawan lalu bisa berbuat sesuka hati.

Negara kita negara hukum sehingga siapa pun yang melanggar hukum harus mempertanggungjawabkannya,” kata Margiono pada acara sosialisasi Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers yang diselenggarakan PWI Sumatera Selatan di Palembang, Kamis.

Ia menyatakan, kecenderungan wartawan yang menyerang seseorang, tidak punya itikad baik dan patut dicurigai maksud dan tujuannya, sebab itu dapat dikategorikan sebagai pelanggaran kode etik jurnalistik atau masuk dalam kasus delik pers.

Wartawan mungkin saja melakukan pelanggaran kaidah jurnalistik karena dia tidak memahami UU Pers. Padahal wartawan yang profesional harus mengacu pada Undang-Undang pokok pers sebagai rambu-rambu dalam menjalankan profesinya. (anjas)

Citilink Buka Rute Baru Surabaya – Palembang – Padang Palembang, Jurnal Sumatra-Maskapai penerbangan Citilink (LCC) membuka rute penerbangan baru Surabaya – Palembang – Padang PP guna memperluas konektivitas jangkauan di Indonesia, sekaligus untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional, mengingat ketiga kota tersebut merupakan bagian dari kekuatan ekonomi Indonesia.

Direktur Keuangan Citilink Indonesia, Albert Burhan mengatakan penambahan frekuensi ini juga merupakan bagian dari strategi bisnis Citilink yang sejalan dengan tekad pemerintahan Provensi Sumatera Selatan untuk bisa menjadi tuan rumah berbagai kegiatan berskala nasional dan internasional.

Hal ini menurutnya tidak menutup kemungkinan secara bertahap Citilink akan menambah penerbangan dari Palembang, mengingat potensi besar yang dimiliki kota “Bumi Sriwijaya” untuk menjadi hubungan bisnis di Sumatera. Dengan dibukanya 2 kota baru yaitu Padang dan Surabaya, karena itulah penerbangan langsung dari Palembang sekarang meningkat dari 2 kota menjadi 4 kota, yaitu Jakarta, Surabaya, Batam dan Padang.

“Strategis ekspansi bisnis Citilink yang mengutamakan penguatan konektivitas antar kota di Indonesia dapat menjadi langkah antisipasi untuk memperkuat jaringan domestic menyambut ASEAN Open Sky Policy 2015” ucapnya.

Dengan memberikan pelayanan penerbangan Palembang – Padang setiap hari Citilink keberangkatan pukul 14:25 Wib, sementara untuk Padang – Palembang akan diberangkatkan pukul 16:10 wib. Selanjutnya untuk penerbangan Palembang – Surabaya diberangkatkan pukul 18:00 wib dan Surabaya – Palembang berangkat pukul 12:05 wib.

Citilink yang sebelumnya telah memperkuat penerbangan dari Surabaya dengan membuka rute Surabaya – Pekanbaru PP. Surabaya-Makassar PP dan Surabaya – Palangkaraya PP guna mengutilisasi armada berkekuatan 31 pesawat Airbus A320 pada November 2014. Juga telah menerbangkan 5,6 juta penumpang hingga Oktober sehingga semakin mendekati target untuk menerbangkan 8,2 penumpang sampai akhir tahun 2014.

Sebagai anak perusahaan dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang menyediakan jasa penerbangan berbiaya murah (LCC), Citilink yang kini memiliki 31 pesawat Airbus A320 melayani penerbangan dengan system dari kota ke kota menggunakan model usaha pesawat berbiaya murah.

Berbasis di Jakarta dan Surabaya, hingga September 2014 Citilink telah melayani 182 frekuensi penerbangan harian dari Jakarta (Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma), Surabaya dan Batam ke sejumlah kota besar di Indonesia seperti Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Yogyakarta, Medan, Palembangg, Padang, Ujung Pandang, Bandung, Solo dan Palangkaraya.

“Beberapa penghargaan sebagai bukti keberhasilan dalam komitmen meningkatkan pelayanan pada pelanggan seperti Indonesia Travel and Tourism Foundation untuk kategori Leading Low Cost Airline 2011/2012, The Budgies and Travel Award 2012 untuk kategori Best Overall Marketing Campaign, penerbangan Service To Care Award 2012 untuk Airline Category dari Markplus Insight, dan Indonesia Leading Low Cost Airlines selama tiga tahun yaitu 2011/2012. 2012/2013. Dan 2013/2014 dari ITTA Foundation serta Maskapai Penerbangan Nasional Terbaik oleh Adikarya Wisata Award 2012” tegasnya. (edchan)

Anggota DPRD Sumsel Minta BPBD Siaga Bencana “Kami minta kepala atau staf BPBD untuk siaga sebab sekarang ini memasuki musim hujan, karena daerahnya rawan longsor,” ujarnya.

Palembang, jurnalsumatra.com – Anggota DPRD Sumatera Selatan mengatakan meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk siaga bencana alam menghadapi musim hujan saat ini.

Anggota DPRD Sumatera Selatan, Yulius Maulana menyampaikan hal itu ketika ditanya mengenai antisipasi dalam menghadapi musim hujan saat ini di Palembang, Jumat.

Menurut dia, pada saat mereka melakukan reses di daerah pemilihannya di Kabupaten Lahat, Empatlawang dan Kota Pagaralam yang daerahnya rawan longsor sudah minta BPBD untuk siaga menghadapi musim hujan.

“Kami minta kepala atau staf BPBD untuk siaga sebab sekarang ini memasuki musim hujan, karena daerahnya rawan longsor,” ujarnya.

Ia menyatakan, insyaallah di dapil itu mereka siap 24 jam dalam menghadapi musim hujan saat ini.

Begitu juga untuk alat-alat berat sudah disiapkan di daerah tersebut guna mengatasi kalau terjadi longsor.

Sementara Anggota DPRD Sumsel, Husni Thamrin meminta pemerintah daerah untuk melihat saluran mana saja yang tersumbat dalam menghadapi musim hujan saat ini.

Sebab, terkadang bencana banjir itu terjadi akibat tersumbatnya saluran drainase.

Jadi, diharapkan pemerintah daerah mengecek simpul tersumbat itu sehingga air bisa mengalir dengan lancar, katanya. (anjas)

7

jurnal sumsel

Warga Miskin Palembang Ditolak Cairkan PSKS Palembang, Jurnal Sumatra Sejumlah warga miskin di Kota Palembang ditolak petugas kantor pos untuk mencairkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) yang mulai dibagikan pada 18 November 2014 seusai pemerintah mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi.

“Saya sangat kecewa dengan perlakuan petugas kantor pos yang tidak bisa melayani pengambilan dana PSKS karena nama yang tertera di kartu nama suaminya sementara ketentuan pihak kantor pos tidak boleh diwakilkan pengambilannya,” kata salah seorang warga penerima bantuan Marwiyah di Kantor Pos Besar Jalan Merdeka Palembang, Jumat.

Menurut dia untuk mengambil dana bantuan dari pemerintah itu seharusnya tidak perlu menerapkan peraturan tidak boleh diwakilkan, karena suaminya yang bekerja sebagai buruh bangunan tidak sempat mengambil dana di kantor pos yang antreannya bisa lebih dari satu jam.

Petugas pos diharapkan dapat memahami kondisi aktivitas masyarakat miskin penerima bantuan dana PSKS yang bekerja sebagai buruh harian.

Jika untuk mengambil dana sebesar Rp200.000 per bulan itu suaminya harus meninggalkan pekerjaan satu hari yang biasanya bisa menerima penghasilan Rp75.000 hingga Rp100.000 per hari berarti bisa menimbulkan kerugian bagi keluarganya, kata waga kesal.

Selain tidak bisa diwakilkan pengambilannya, warga lainnya seperti Erna tidak dapat mengambil dana PSKS karena kartu yang dimiliki keluarganya kondisi fisiknya rusak.

“Suami saya sudah mengikuti antrean sekitar dua jam, ketika sampai di loket pelayanan pengambilan dana bantuan itu tidak bisa diproses

pencairannya karena kartu yang diserahkan kepada petugas pos dalam kondisi beberapa bagian mengalami kerusakan atau tidak bisa terbaca,” ujarnya kesal.

Untuk menghindari kerugian masyarakat yang telah meluangkan waktu antrean cukup lama dan menimbulkan kekecewaan karena tidak bisa membawa pulang uang tunai bantuan pemerintah, dia mengharapkan agar pemerintah membuat aturan yang lebih sederhana dalam proses penyaluran dana bantuan bagi masyarakat miskin itu.

Sebelumnya Kepala Dinas Sosial Sumatera Selatan, Apriyadi mengatakan, berdasarkan pengawasan petugasnya di lapangan, dalam pelaksanaan penyaluran bantuan dana PSKS yang dimulai sejak 18 November 2014 itu ditemukan sejumlah masalah dan masukan masyarakat yang kurang mendapat pelayanan dengan baik bahkan dito-

lak ptugas pos.

Selama proses penyaluran bantuan dana PSKS dalam dua hari ini ada beberapa permasalahan yang dikeluhkan masyarakat seperti tidak bisa mengambil dana tersebut karena kartu rusak, suami atau kepala keluarga yang tercantum di dalam kartu meninggal dunia, dan ada yang ditinggal suami menikah lagi, serta beberapa permasalahan lainnya sehingga tidak dapat dilayani pengambilan dana oleh petugas pos.

Seluruh permasalahan yang timbul dalam proses penyaluran dana PSKS tersebut telah diinventarisasi dan akan difasilitasi penyelesaian dalam rapat koordinasi di Kementerian Sosial yang direncanakan berlangsung dalam waktu dekat ini.

“Seluruh permasalahan yang dapat menghambat masyarakat miskin untuk mendapatkan bantuan dana PSKS itu akan dibicarakan dengan menteri dan diharapkan bisa

Yolla Elite Entertainment Gelar PTC Got Talent

diperoleh jalan keluarnya sehingga semua masyarakat yang berhak bisa menerima bantuan dana yang dibagikan pada hari pertama kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi itu,” ujarnya.

Untuk mengambil dana PSKS itu, masyarakat yang tergolong miskin pemegang kartu perlindungan sosial dapat menghubungi petugas kantor pos yang ditunjuk sebagai tempat pembagian dana tersebut dengan membawa kartu tanda penduduk sesuai dengan nama penerima bantuan atau tidak boleh diwakilkan.

Sesuai ketentuan, setiap kepala keluarga penerima bantuan mendapatkan dana Rp400.000 untuk dua bulan penyaluran yakni bulan November dan Desember dengan perincian per bulannya Rp200.000 per kepala keluarga atau rumah tangga sasaran (RTS), kata Apriyadi. (anjas)

Ratusan Tagana Sumsel Siap Bantu Tanggulangi Bencana “Sukarelawan Tagana yang tersebar di sejumlah daerah ini meningkatkan kesiagaan dengan melakukan berbagai persiapan penanggulangan bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi di kawasan permukiman penduduk,”

Palembang, Jurnal Sumatra -Banyaknya bakat anak-anak Palembang yang belum tersalurkan, membuat Yolla Elite Entertainment yang biasanya menyelenggarakan beberapa event di Palembang dengan menghadirkan artis dari Ibukota dan manca negara tergerak untuk menggali pontensi anak bangsa khususnya para remaja Palembang dan sekitarnya.

Lomba yang diselenggarakan di Palembang Trade Center (PTC) Mall, menyedot perhatian para pengujung mall yang sedang berbelanja dan mengisi liburannya. “Sengaja kita menyelenggarakan disini, karena PTC Mall paling strategis, dengan pakir luas dan selalu ramai pengujungnya dari semua kalangan” jelas Yolla selaku pimpinan Yolla Elite Entertainment.

“Acara yang kami selenggarakan

ini terispirasi dengan Indonesia Mencari Bakat yang mana menggali pontensi para remaja dan anak bangsa yang mempunyai keahlian khusus tetapi masih terpendam, belum bisa tersalurkan, diacara lomba ini mereka bebas melakukan apa yang menjadi bakat yang ingin mereka tampilkan, bisa menari, menyanyi, sulap, band atau bakatbakat lainnya yang belum pernah kita saksinya sebelumnya” ujarnya dengan apa yang akan ditampilkan para 40 peserta yang mendaftar untuk menunjukkan bakatnya.

Lomba yang terdiri dari dua tahap ini dengan mencari 6 peserta yang selanjutnya akan diadu lagi untuk memperebutkan juara 1, 2, 3 dan harapan 1, 2, 3 dengan masingmasing memperoleh uang tunai untuk juara 1 sebesar Rp. 1,5 juta, juara 2 sebesar Rp. 1 juta, juara 3 sebesar

Rp. 500 ribu dan harapan 1 sebesar Rp. 300 ribu, harapan 2 sebesar Rp. 250 ribu dan harapan 3 sebesar Rp. 200 ribu yang akan digelar pada tanggal 20 Nov 2014.

“Kami juga menghadirkan juri yang sudah berpengalaman dibidangnya, yang salah satunya merupakan bintang tamu merupakan talent dari semua group music yang sudah sangat di kenal di tanah air yaitu Jeje dan Unza dari televisi local serta juri dari PTC yaitu Ong, juga didukung para sponsor dari Sari Roti, Ali Tato Sulam Alis serta Tea Poci” jelas Yolla dengan semua yang turut menyukseskan acaranya.

“Semoga dengan diadakan lomba ini akan muncul talent yang bisa menghibur dan memacu anak-anak muda dan remaja untuk mempunyai prestasi yang bisa dibanggakan kelak” tegasnya (edchan)

Sekda : PNS Palembang Terbukti Narkoba Jabatan Dicopot Palembang, jurnalsumatra. com – Sekretaris Daerah Kota Palembang Ucok Hidayat mengatakan jika hasil tes urine lanjutan terhadap 22 orang pegawai negeri sipil, pejabat eselon IV yang terindikasi mengadung narkoba terbukti, maka jabatan akan langsung dicopot.

“Sampai kini, kami masih menunggu hasil uji laboratorium lanjutan terhadap urine pejabat yang dicurigai mengandung narkoba pada tes urine, Senin (3/11),” katanya, di Palembang, Jumat.

Menurut dia, pihaknya tentu akan menerapkan sanksi yang telah diatur terhadap pegawai negeri sipil yang terbukti menggunakan narkoba.

Dengan sanksi sesuai tingkat

kesalahan mulai dari penurunan pangkat sampai dengan pemecatan jika memang terbukti bersalah, tambahnya.

Ia mengatakan, tidak ada toleransi bagi pegawai yang pengguna narkoba, karena itu jika terbukti mengandung zat aditif maka jabatan langsung dicopot.

Sebelumnya, Pelaksana tugas Kalakhar Badan Narkotika Kota Palembang, Ismail Ishak, menjelaskan telah dipastikan sebanyak 22 urine pegawai yang masuk berita acara pemeriksaan oleh petugas Laboratorium Forensik Narkoba Palembang terindikasi zat aditif.

Namun, pemeriksaan lanjutan baru bisa memastikan apakah zat aditif tersebut berasal dari narkoba atau obat-obatan dari dokter,

ujarnya.

Ia mengatakan, sejumlah obat dokter, seperti obat darah tinggi dan maag juga reaktif terhadap alat tes pemeriksaan urine sehingga terindikasi mengandung zat aditif.

Karena itu, pemeriksaan secara intensif dilakukan guna memastikan kandungan zat aditif tersebut, katanya.

Dia menambahkan, sebelumnya, pada Maret pihaknya bersama petugas laboratorium forensik juga melakukan tes urine PNS. Hasilnya, 26 PNS tes urinenya mengandung zat aditif tetapi setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan ternyata bukan berasal dari narkoba, melainkan obat-obatan dokter, tambahnya. (anjas)

Palembang, jurnalsumatra. com – Sekitar 800 sukarelawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) binaan Dinas Sosial Sumatera Selatan siap membantu masyarakat menanggulangi bencana yang sewaktu-waktu melanda kawasan permukiman penduduk pada musim hujan sekarang ini hingga enam bulan ke depan.

“Sukarelawan Tagana yang tersebar di sejumlah daerah ini meningkatkan kesiagaan dengan melakukan berbagai persiapan penanggulangan bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi di kawasan permukiman penduduk,” kata Kabid Bantuan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Sumatera Selatan, M.S Sumarwan di Palembang, Jumat.

Menurut dia pada setiap musim hujan, wilayah provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini cukup rawan terjadinya bencana terutama banjir dan tanah longsor.

Beberapa daerah yang cukup rawan terjadi bencana banjir dan tanah longsor seperti Kota Palembang, Pagaralam, Kabupaten Ogan Ilir, Musi Rawas, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, dan Empat Lawang.

Dengan peningkatan kesiagaan, diharapkan sukarelawan Tagana dapat memberikan bantuan secara cepat dan tepat kepada masyarakat jika pada suatu daerah terjadi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor atau dampak negatif musim hujan lainnya, katanya.

Dia menjelaskan untuk memberikan bantuan secara cepat dan tepat, selain meningkatkan kesiagaan sukarelawan Tagana, pihaknya juga berupaya menyiapkan stok bantuan tanggap darurat berupa bahan makanan dan peralatan yang biasa dibutuhkan di lokasi bencana.

Secara umum stok bantuan tanggap darurat sudah disiapkan di gudang Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan dan di kabupaten/kota.

Dengan dilakukan persiapan tersebut, diharapkan jika terjadi bencana selama musim hujan dapat ditanggulangi dengan cepat dan tidak menimbulkan berbagai permasalahan sosial, kata Sumarwan. (anjas)

Jurnal Olahraga 8

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Apakah Messi Bisa Dibeli?

Jakarta - Tiba-tiba muncul rumor Lionel Messi punya peluang meninggalkan Barcelona. Yang kemudian jadi pertanyaan, apakah Lionel Messi bisa dibeli?

Asal muasalnya adalah penyataan Messi dalam wawancaranya dengan Olebeberapa waktu lalu. Dalam kesempatan itu Messi menyebut kalau di sepakbola segala hal bisa berubah

dengan sangat cepat.

“Saya selalu bilang saya ingin bertahan di sini selamanya, kadang segalanya tidak selalu sesuai dengan apa yang Anda inginkan,” sahut Messi.

Messi sebenarnya masih terikat kontrak panjang dengan Barcelona.

Dia malah baru dapat perpanjangan kontrak pada Mei 2014 lalu.

Messi ingin pergi atau bertahan itu adalah satu hal. Hal lain yang tak kalah penting adalah adakah dia bisa dibeli? Marca menyebut kalau mentransaksikan Messi paling tidak akan membutuhkan biaya sebesar 400 juta euro atau sekitar Rp 6,087 triliun.

Sebelum kesepakatan tercapai, langkah pertama buat klub yang

tertarik Messi adalah dapat lampu hijau dari manajemen Barcelona untuk melakukan negosiasi. Itu nyaris tak mungkin terjadi karena presiden klub dipastikan akan dapat hujatan dan dikenal sepanjang sejarah sebagai orang yang menjual pemain terbaik yang pernah dipunya Barcelona.

Untuk nilai transfernya saja,

Messi diperkirakan bernilai 150 juta euro atau setara dengan Rp 2,2 triliun. Itu tidak termasuk gaji Messi, yang saat ini besarnya adalah 50 juta euro (Rp 760,8 miliar) per musim sebelum pajak. Jika di klub barunya nanti dia minta kenaikan bayaran, maka jumlahnya jelas bertambah.

Lalu adakah klub yang mampu memenuhi angka-angka tersebut?

Sangat sangat sedikit klub yang bisa, bahkan diyakini cuma ada dua. Bisa ditebak, mereka adalah Manchester City dan Paris Saint Germain.

PSG dan The Citizens diyakini punya uang untuk memboyong Messi. Namun aturan financial fairplay yang tegas diterapkan UEFA membuat peluang tersebut dipastikan hilang. (dtc)

Tim Howard, Pesepakbola AS Terbaik 2014

Banding Dikabulkan, Zidane Bisa Melatih Lagi

New York - Untuk kedua kalinya Tim Howard diganjar penghargaan pemain sepakbola Amerika Serikat terbaik. Salah satu momen terbaik yang membuatnya meraih predikat ini adalah di Piala Dunia 2014.

Puncak permainan Howard di Piala Dunia tersebut adalah di laga babak 16 besar melawan Belgia. Dia membuat 16 penyelamatan dan itu menjadi rekor baru di sebuah pertandingan Piala Dunia. Hanya saja AS kalah 1-2 setelahextra time.

Dilansir situs ESPCFC, Howard dinobatkan sebagai pesepakbola pria AS Terbaik 2014, mengalahkan Kyle Beckerman, Alejandro Bedoya, Clint Dempsey, Fabian Johnson, dan Jermaine Jones.

Ini adalah kali kedua kiper Everton itu mendapatkan penghargaan tersebut, setelah meraihnya di tahun 2008. Voting dilakukan oleh para pelatih, pemain dan staf AS, juga pelatih-pelatih kepala di MLS dan NASL, plus sejumlah media terpilih, serta mantan pemain dan administrator.

Hingga kini Howard sudah mengantongi 104 caps. Hanya ada 15 pemain yang pernah menorehkan lebih dari 100 pertandingan internasional bersama timnas AS. Howard adalah kiper yang paling sering menunggui gawang timnas negaranya. (dtc)

Madrid - Kabar gembira didapatkan Zinedine Zidane. Legenda Real Madrid dan timnas Prancis itu kembali dizinkan untuk melatih tim di Spanyol setelah badan arbitrase olahraga (ACS) mengabulkan banding dia.

Komite Komisi Federasi Sepakbola Spanyol (REFF) memberikan larangan melatih selama tiga bulan terhadap Zidane. Mantan gelandang Madrid itu dinilai tak memiliki kualifikasi untuk melatih tim Spanyol.

Lisensi UEFA A milik dia, dinilai hanya setera level 2 di Spanyol. Padahal untuk menukangi tim di bawah naungan La Liga, seorang pelatih minimal harus memiliki lisensi B. Madrid pun banding. Usaha itu berbuah manis. Pemain terbaik dunia itu diizinkan tetap melatih selama Badan Arbitrase Olahraga mempertimbangkan kasus tersebut.

Asisten Zidane di Madrid Castilla, Santiago Sanchez, juga bebas dari hukuman.

“Real Madrid yang berkomunikasi dengan ACS telah mengajukan banding.

Hasilnya memungkikan bagi manajer dan asisten pelatih, Santiago Sanchez dan Zinedine Zidane bisa melaksanakan kegiatan profesional mereka,” sebut pernyataan resmi klub dan dikutip Soccerway. (dtc)

Moyes: Ada Kemiripan Antara Real Sociedad dan Everton

Modric Janji Kerja Keras agar Segera Pulih Madrid - Penggawa Real Madird, Luka Modric, mendapatkan cedera seusai menjalani laga internasional bersama Kroasia. Dia berjanji akan bekerja keras agar bisa segera pulih.

Modric mendapatkan cedera saat Kroasia melakoni pertandingan kualifikasi Piala Eropa melawan Italia. Dalam pertandingan yang berlangsung, Minggu (16/11/2014), Modric cuma bermain selama 27 menit.

Seperti dikabarkan oleh Marca, Modric diprediksi mengalami cedera pangkal paha. Beberapa laporan sudah menyebutkan bahwa Modric akan menepi selama dua bulan.

Modric pun lalu mendapatkan banyak dukungan agar bisa segera pulih. Dia pun mengucapkan rasa terima kasihnya atas dukungan-dukungan itu “Saya ingin berterima kasih kepada rekan satu tim dan semluruh fans untuk dukungan yang saya terima. Saya akan bekerja keras untuk melakukan pemulihan secepat mungkin dan kembali lebih kuat dari sebelumnya. Terima kasih lagi dan Hala Madrid,” ucap Modric di Real Madrid TV. (dtc)

San Sebastian - David Moyes bakal memulai petualangan pertamanya bersama Real Sociedad akhir pekan ini. Seperti ketika menangani Everton, pria Skotlandia itu optimistis bisa memperbaiki raihan klub berjuluk Erreala tersebut nantinya.

Moyes ditunjuk sebagai pelatih Sociedad tepat pada 10 November. Pria asal Skotlandia itu menggantikan Jagoba Arrasate yang dicopot jabatannya karena dinilai gagal melaksanakan tugas.

Menilik laju Sociedad sejauh ini, tugas Moyes cukup sulit. Dia diharapkan bisa mendongkrak peringkat Sociedad dari urutan ke-15 dengan koleksi sembilan poin yang didapatkan dari dua kemenangan dan tiga kali imbang dari 11 laga yang dilakoni.

Pria yang sempat menangani Manchester United itu pede dapat memenuhi ekspektasi tersebut. Dia mengatakan situasi itu pernah dialami dia di Everton, klub Premier League yang pernah ditukanginya selama 11 tahun.

“Ada banyak kesamaan antara klub ini dengan Everton. Mungkin mereka hanya ada di posisi yang salah pada papan klasemen,” ucap Moyes seperti dikutip Sports Mole.

“Saya bisa melihat apa saja yang harus dilakukan dan dikembangkan lagi di Everton. Memang butuh waktu untuk melakukannya, tapi saya harus bilang kalau di pada akhirnya kami mempunyai klub dan pemain-pemain yang oke saat di Everton. Saya berharap terjadi hal yang sama di sini,” ucap Moyes.

Optimisme Moyes itu akan diuji pertama kalinya di pekan ke-12 La Liga pada Minggu (23/11/2014) dinihari WIB. Sociedad akan melawat ke markas Deportivo. (dtc)

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Jupe Tolak Mentah-Mentah Uang dari Jessica Iskandar

JAKARTA - Christie Julia berharap Julia Perez atau biasa disapa Jupe bisa segera sembuh dari penyakit kanker serviks. Christie sendiri mengaku mengetahui vaksin yang bisa menyembuhkan penyakit me-

Hiburan Kito Cara Christie Julia agar Tak seperti Jupe 9

matikan.

“Kalau Jupe dia kena kanker serviks, ayolah buat para perempuan satu-satunya penyakit perempuan yang bisa dicegah itu kanker serviks dengan vaksin,” ujar Christie

saat ditemui di Studio AD, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

Untuk mencegah dari penyakit, Christie biasanya menjaga pola makan. Christie mengaku tidak pernah makan makanan di pinggir jalan.

“Jangan makan sembarangan.

Aku jarang makan di pinggir jalan.

Kalau makan lebih make sure tempatnya terjamin. Aku milih-milih makanan. Minum vitamin juga,” jelasnya.(okz)

Novita Dewi & Alex Rudiart Gelar Resepsi Mewah JAKARTA - Novita Dewi dan Alex Rudiart menggelar resepsi pernikahan yang sangat mewah di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, tadi malam.

Bertema Glam Rock Beauty dengan dekorasi bernuansa pink, pasangan jebolan X Factor Indonesia itu tampak bahagia berjalan di atas red carpetmemasuki pelaminan.

Diawali dengan host Robby Purba dan Meisya Siregar yang membuka acara, Alex dan Novita menyapa tamu undangan yang datang di Balai Samudera, Kamis 20 November 2014 malam.

Alex tampak bahagia menggandeng Novita Dewi yang tampil cantik dalam balutan gaun berwarna putih.

Keduanya lalu berjalan menuju pelaminan, dan Alex pun menyanyikan lagu khusus untuk sang istri.

Di akhir acara, keluarga Alex dan Novita Dewi menyumbangkan tarian khas Batak, dan menyanyi lagu dari Sumatera Utara.

“Iya, kan mayoritas orang Batak suka nyanyi sama nari, makanya mereka tadi senang banget ada beberapa lagu khas Batak yang dinyanyiin, mereka langsung nari,” ungkap Novita saat menggelar konferensi pers usai acara resepsi.

Alex beserta Novita Dewi bahagia, dan terharu karena temanteman di kalangan penyanyi bisa datang menyumbangkan suaranya.

Seperti para kontestan Rising Star

Indonesia, jebolan Indonesian Idol seperti Regina, dan Citra Scholastika, para alumni X Factor Indonesia, dan Keith Martin.

Acara mewah itu juga dihadiri sejumlah artis Tanah Air, seperti Jupiter Fortissimo, Jenita Janet, Louise Natasya, dan lainnya. (okz)

Raih 12 Platinum, ST12 Buktikan “Saya senang banget apa yang dilakukan Jessica charity untuk saya.

Tapi sebenarnya di luar sana banyak yang membutuhkan ketimbang saya. Saya juga berbagi dengan penderita kanker serviks yang lebih membutuhkan. Karena kanker serviks mahal, jadi saya akan penggalang dana untuk yang lebih membutuhkan,” TANGERANG - Sahabat ramai-ramai membantu Julia Perez (Jupe) untuk meringankan beban karena harus melakukan penyembuhan kanker serviks. Jessica Iskandar misalnya melakukan charity atau penggalangan dana untuk Jupe.

Jupe pun menyambut ide tersebut dengan suka cita. Akan tetapi Jupe berharap, charity itu diberikan kepada orang yang semestinya mendapatkan. Bukan menolak, Jupe hanya berpikir jika dirinya kurang tepat menerima bantuan itu.

“Saya senang banget apa yang dilakukan Jessica charity untuk saya. Tapi sebenarnya di luar sana banyak yang membutuhkan ketimbang saya. Saya juga berbagi dengan penderita kanker serviks yang lebih membutuhkan. Karena kanker serviks mahal, jadi saya akan penggalang dana untuk yang lebih membutuhkan,” kata Jupe di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (20/11/2014).

Meski jatuh bangun untuk melunasi cicilan rumah sakit, mantan kekasih Gaston Castano itu mengaku masih mampu. Apalagi, lanjutnya, masih banyak keluarga yang bisa dimintai tolong.

“Saya masih punya keluarga yang bantu saya. Jadi Alhamdulillah saya masih ada yang bantu. Saya senang apa yang dilakukan Jessica ketika saya jatuh dia membantu saya,” tandasnya.

Eksistensi JAKARTA - Hengkangnya Charly Van Houten dari band ST12 tidak membuat eksistensi band yang kini digawangi oleh Pepep (drum), Indra (bass) dan Dimas (vokal) itu menjadi tenggelam.

Menurut mereka, penghargaan sebanyak 12 platinum yang diraihnya lewat album Lentera Hati menjadi pembuktian eksistensi mereka terus meningkat.

“Ya yang pasti seneng banget lah. Karena untuk album kemarin, khususnya di Malaysia, band yang digawangi gue, Pepep dan Dimas berhasil mendapatkan 12 platinum,” kata Indra saat mengunjungi redaksi Okezone, di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Lebih lanjut, Indra mengungkapkan rasa syukurnya setelah mendapat beberapa penghargaan dari beberapa negara Asia. Terlebih setelah mendapat respon positif dari masyarakat.

“Ya Alhamdulillah tanggapan dari masyarakat sana keren-keren banget, mereka antusias banget dan gue sih berharapnya antusias mereka juga bisa menular sampai ke Indonesia” tandasnya. (okz)

“Ya yang pasti seneng banget lah.

Karena untuk album kemarin, khususnya di Malaysia, band yang digawangi gue, Pepep dan Dimas berhasil mendapatkan 12 platinum,”

Ditanya soal Olga, Raffi Ahmad Cuek JAKARTA - Olga Syahputra telah berbulan-bulan dirawat di Singapura karena meningitis. Saat ditanya kondisi Olga kepada Raffi Ahmad, suami Nagita Slavina itu cuek.

Seolah bosan diberondong pertanyaan mengenai Olga, Raffi Ahmad memilih diam seribu bahasa dan memilih menghindari media.

Setelah acara Dahsyat RCTI, Jumat (21/11) pagi, para awak media sudah berkumpul untuk menanyakan kondisi terakhir Olga Syahputra.

Namun, Raffi memilih bungkam, dan tidak menanggapi sama sekali pertanyaan awak media yang sudah menunggu lama. Raffi pun cuek, dan langsung masuk ke mobil putihnya serta meninggalkan Studio RCTI. (okz)

Guntur Bumi Dibebaskan dari Penjara BALIKPAPAN- Polres Balikpapan Kaltim akhirnya mengabulkan pembebasan bersyarat Guntur Bumi (GB) dari sel tahanan Mapolres Balikpapan.

Guntur Bumi dibebaskan pada Jumat pukul 09.00 WITA setelah sempat mendekam selama 20 hari di dalam sel tahanan Mapolres

Balikpapan. Dia mengajukan penangguhan penahanan atas kasus pencurian dan penipuan kepada Kapolres Balikpapan AKBP Andi Azis Nizar.

Kanit Tipiter Polres Balikpapan Ipda M Yusuf mengatakan, ditangguhkannya penahanan GB karena dianggap kooperatif. Selain itu, pa-

man tersangka dan korban yakni H Hakim juga menjadi jaminan Guntur Bumi akan kooperatif dalam kasus yang dijalaninya.

“Karena pertimbangan itu kemudian pimpinan memeberikan kebijakan untuk penangguhan penahan terhadap tersangka GB,” jelas M Yusuf. Jumat (21/11/2014).

Permohonan penangguhannya sendiri telah disetujui hari ini. Guntur Bumi dijemput oleh kakaknya bernama Iswanto di Mapolres Balikpapan.

“Tadi pagi langsung dijemput keluarganya. Sebelum pergi juga sempat pamitan sama Kapolres,” katanya. (okz)

10

puspen TNI

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Kasum TNI Minta Personel Korpri TNI Perkokoh Jiwa Korps Jakarta, Jurnal Sumatra-Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Laksdya TNI Ade Supandi, S.E. meminta kepada anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) untuk memperkokoh jiwa korps atau “Esprit De Corps”.

Hal ini disampaikan Kasum TNI saat memberikan ceramah kepada anggota Korpri TNI dalam rangka HUT ke-43 Korpri Tahun 2014 di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jumat (21/11/2014).

Dalam kesempatan tersebut Kasum TNI mengatakan bahwa memperkokoh jiwa korps, berkaitan erat dengan perasaan dan sikap kesejawatan berupa “Esprit De Corps” dalam organisasi Korpri. Sedangkan Budaya organisasi merupakan pertimbangan perlunya pengembangan SDM melalui visi pengembangan kualitas sumber daya manusia TNI dan PNS TNI yang memiliki makna berupa internalisasi komitmen untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dan PNS. Budaya organisasi hakikatnya adalah penjelmaan dari visi organisasi, yang berfungsi sebagai pemersatu langkah prajurit/ PNS TNI dalam mewujudkan citacita dan tujuan organisasi. Budaya organisasi juga merupakan nilai-nilai bersama dan kepribadian organisasi (Corporate Personality) yang harus senantiasa dipelihara agar keseimbangan terjaga. Kepribadian ini tercermin dalam citra organisasi/

bangsa (Corporate Image). Jika budaya organisasi terpelihara secara baik, maka citra organisasi juga akan senantiasa terpelihara. Inilah

yang menjadi sasaran perlunya memperkokoh jiwa korps menjadi satu nasib dan sepenanggungan dilandasi komitmen bersama untuk

memajukan organisasi di mana kita bekerja secara optimal.

Dalam HUT tahun ini, tema yang diusung adalah “Memperkokoh Jiwa Korps, Profesionalitas, dan Integritas Aparatur Sipil Negara sebagai Anggota Korpri Guna Mendukung Kepemimpinan Nasional Menuju Bangsa Yang Maju, Sejahtera, dan Bermartabat”. Harapan Kasum TNI, tema ini menjadi momentum dan lembaran baru untuk introspeksi diri bagi perjalanan panjang dalam tugas pengabdian Korpri TNI. Profesionalitas, berarti hal yang terkait dengan profesi dan memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannya. Profesional memiliki tiga ciri pokok, yakni pertama keahlian (Expertise) yang didasari pengetahuan dan keterampilan berupa pengetahuan tentang bagaimana mengorganisasikan, merencanakan, dan mengarahkan organisasi, kedua tanggung jawab (Responsibility) yang berarti selain bermoral tinggi juga harus memiliki rasa tanggung jawab

terhadap kepentingan negara, bangsa, dan masyarakatnya, serta yang ketiga adalah karakter korps/kebersamaan (Corporateness) yang melahirkan jiwa korsa kuat untuk membentuk personel tangguh. Sehingga profesionalitas menuntut untuk berpikir, bersikap, dan bertindak secara profesional dalam menjalankan semua tugas pokok yang sesuai dengan “Job Description” jabatan masing-masing.

Integritas. “Integritas Aparatur Sipil Negara sebagai anggota Korpri guna mendukung kepemimpinan nasional menuju bangsa yang maju, sejahtera, dan bermartabat” merupakan konsepsi yang sangat tepat dan relevan ketika dihadapkan kepada tuntutan organisasi. Hal ini selaras dengan reformasi birokrasi yaitu untuk menjawab tantangan masa depan sesuai dengan UU Nomor 5 Tahun 2014 tanggal 15 Januari 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktek KKN,

berkualitas dalam pelayanan publik dan sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

Pembekalan kepada 3.500 personel Korpri dari Mabes TNI, TNI AD, TNI AL dan TNI AU tersebut, Kasum TNI juga menekankan pemahaman terhadap satu hal, bahwa dalam suatu organisasi, kedudukan sumber daya manusia bersifat sentral dan strategis.

Pencapaian tujuan org anisasi secara optimal antara lain ditempuh melalui manajemen Sumber Daya Manusia (SDM). Paradigma baru yang dikembangkan United Nat ion Development Prog ram (UNDP) dalam pembangunan adalah Paradigma Pembangunan Manusia (PPM). Paradigma pembangunan manusia menekankan empat pilar pokok, yaitu: produktivitas, pemerataan, kesinambungan dan pemberdayaan. Norma pengawakan organisasi TNI harus diisi oleh manusia/personel secara proporsional. Dengan demikian, SDM PNS TNI sebagai komplemen organisasi TNI menduduki posisi dengan urgensi yang proporsional dalam organisasi TNI. Personel selain menjadi subyek sekaligus menduduki sebagai obyek dan sasaran dalam organisasi TNI. Analisis terhadap kualitas SDM secara signifikan berhubungan langsung dengan aspek daya dukung terhadap organisasi untuk mewujudkan paradigma baru tersebut, khususnya yang berhubungan dengan pemberdayaan dan akan berkaitan dengan ketiga pilar lainnya.

Selanjutnya diakhir ceramahnya Kasum TNI meminta kepada segenap anggota Korpri untuk tetap konsisten dalam meningkatkan jiwa korsa dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas sebagai abdi negara dan aparatur pemerintah, khususnya dalam mendukung tugas pokok TNI ke depan.

Hadir pada acara tersebut adalah Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya, para Asisten Panglima TNI, Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya serta para Asisten Personel (Aspers) Kepala Staf (Kas) Angkatan. (puspen TNI)

Panglima TNI Minta Tidak Ada Prajurit Terjerat Narkoba Jakarta, Jurnal Sumatra- Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko meminta kepada seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI agar tidak terjebak dalam penyalahgunaan Narkoba. Hal tersebut ditegaskan Panglima TNI usai pelaksanaan Upacara 17-an di Lapangan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (17/11/2014).

Menurut Panglima TNI, saat ini penggunaan Narkoba di Indonesia sangat luar biasa. Bahkan kasus terkini yang terjadi di salah satu perguruan tinggi dimana salah seorang pejabat wakil rektor terjerat dengan penggunaan Narkoba bersama mahasiswinya.

Hal ini disinyalir ada upaya besar dari negara tertentu untuk menghancurkan Indonesia melalui cara penyalahgunaan Narkoba.

Jenderal TNI Dr. Moeldoko bahkan merasa sangat prihatin, institusi yang menjunjung tinggi kedisiplinan seperti TNI dan Polri sudah dapat dirasuki oleh penyelewengan Narkoba. Beberapa prajurit TNI maupun Polri telah diberhentikan dengan tidak hormat, karena telah melakukan perbuatan penyalahgunaan Narkoba.

Untuk itu, Panglima TNI menginstruksikan kepada seluruh prajurit dan PNS di lingkungan TNI, agar jangan sampai menggunakan serta menyalahgunakan Narkoba.

“Jangan hanya alasan coba-coba,

pelampiasan terhadap masalah yang dihadapi, stres dan lain sebagainya, anda terjebak dalam penyalahgunaan Narkoba”, tegas Panglima.

Panglima TNI juga menegaskan bahwa prajurit dan PNS TNI yang terjebak Narkoba maka resiko yang ditanggung cukup berat baik secara pribadi, karier, keluarga maupun lingkungan sekitarnya. Ingat, bahwa karier yang kita bangun ini dilakukan dengan susah payah.

Bila memiliki masalah, masih banyak cara lain yang dapat ditempuh seperti mendekatkan diri dengan Tuhan, dekatkan dengan keluarga dan lain-lain. “Semua itu, tergantung dari pribadi masing-masing. Lingkungan harus dapat kita kendalikan.

Sekali terjebak Narkoba, maka sulit untuk keluar dari jebakan tersebut”, ungkap Panglima TNI. Selain itu, Jenderal TNI Dr. Moeldoko juga berharap agar seluruh prajurit dan PNS TNI menghindari kecelakaan lalu lintas dan jangan ugal-ugalan dalam mengendarai motor di jalan raya. Hal ini dikarenakan ada kecenderungan bahwa angka kematian yang disebabkan oleh kecelakaan lalin lebih tinggi dari pada angka kematian prajurit yang bertugas di medan operasi.

Untuk itu, prajurit harus rendah hati karena Doktrin Sistem Pertahanan Negara adalah Sistem Pertah-

anan Rakyat Semesta (SISHANRATA), yang memiliki makna bahwa apabila negara ini diserang oleh negara lain maka seluruh sumber daya nasional tersebut dimobilisasi untuk kepentingan pertahanan. Semua disusun dalam Komponen Utama, Komponen Cadangan dan Komponen Pendukung. Komponen cadangan adalah sumber daya nasional yang dipersiapkan, bagaimana TNI akan dibantu oleh rakyat apabila TNI tidak baik dengan rakyat.

“Hubungan antara TNI dengan rakyat harus baik, tidak ada lagi prajurit yang ugal-ugalan menekan rakyat, karena yang diinginkan rakyat adalah TNI yang kuat dan rendah hati” ungkap Jenderal TNI Moeldoko.

Selanjutnya terkait remunerasi, Panglima TNI menyampaikan bahwa Mabes TNI saat ini sedang menyusun Rencana Strategi Kesejahteraan (Renstrakesra) Prajurit yang mencakup tentang perumahan, gaji dan kesehatan prajurit serta Renstra perbaikan dan pemeliharaan Alutsista.

Hadir dalam acara tersebut Kasum TNI Laksdya TNI Ade Supandi, S.E., Irjen TNI Letjen TNI Syafril Mahyudin, Koorsahli Panglima TNI, para Asisten Panglima TNI dan Kabalakpus Mabes TNI serta Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya . (puspen TNI)

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Sambungan

11

Dari halaman 1.......

Jalan Simpang Tais Rusak parah lintas. Bahkan sering mengancam keselamatan pengendara yang melintas.

Masih berdasarkan pantuan, kerusakan tersebut diperparah dengan tidaknya drainase sehingga air menggenangi jalan. Akibatnya ruas jalan mirip kubangan kerbau. Diduga hancurnya ruas jalan tersebut karena banyaknya aktivitas kendaraan perusahaan perkebunan dan migas yang melintas di jalan tersebut. “Wajar jika jalan ini tidak pernah bagus dan mulus, soalnya yang melintas di jalan tersebut tidak hanya mobil pribadi saja, tetapi juga mobil perusahaan angkutan berat seperti angkutan batubara dan angkutan perkebunan kelapa sawit,” ungkap Effendi warga Desa Simpang Tais ketika disambangi di rumahnya beberapa waktu lalu.

Effendi juga memaparkan bahwa kerusakan jalan yang ada di Desa Simpang Tais ini sudah lama terjadi dan tak sedikit pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan yang disebabkan terjebak lubang yang menganga yang digenangi air hujan.

Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Simpang Tais, Sururi. Dia menyayangkan rusaknya jalan lintas Kabupaten PALI itu. Padahal kata Sururi, di wilayah PALI ini banyak perusahaan besar, namun perhatiannya terhadap Kabupaten PALI masih sangat kurang.

Penjabat Bupati Kabupaten PALI Ir. H. Heri Amalindo, MM ketika dikonfirmasi terkait kerusakan jalan tersebut mengatakan akan melakukan koordinasi kepada perusahaan untuk memperbaiki jalan yang ada di Desa Simpang Tais.

“Jalan tersebut merupakan jalan Pertamina, namun saya juga akan berkoordinasi dengan perusahaan untuk memperbaiki jalan tersebut. Namun kalau tidak ada tindak lanjut Pemerintah Kabupaten PALI siap memperbaiki jalan tersebut,” tutur Heri.

Sementara, Turjasari ,Humas Pertamina Pendopo mengatakan jika pemerintah ingin memperbaiki kerusakan jalan tersebut, tidak akan mempermasalahkannya. “Jalan itu memang jalan Pertamina, namun sebelumnya Bupati Muara Enim telah membagi wilayah perbaikan. Untuk dari Simpang Lima Kelurahan Talang Ubi Timur sampai simpang Raja Kelurahan Handayani Mulya diperbaiki oleh Pertamina Field Pendopo, sedangkan dari simpang Rajo sampai simpang Belimbing diperbaiki oleh PT. MHP,” katanya Turja. (anis)

Dari halaman 1.......

ACA Minta Polda Usut Dugaan Korupsi Bupati Muba KKN. Untuk PPATK segera melacak seluruh transaksi keuangan dan seluruh rekening pribadi dan kelaurga Bupati Muba Pahri Azhari, terutama ditahun 2013 serta melacak aset-aset lainnya.

Massa juga mendesak Kapolda Sumsel untuk memanggil dan memeriksa Kepala Dinas PU Bina marga Kabupaten Muba, yang diduga melanggar Inpres No 01 Tahun 2013 karena diduga sebanyak 17 paket kegiatan Jasa konsultasi yang bernilai Rp 5,5 Milyar APBD tahun 2013 dilelang secara manual, sehingga kuat dugaan syarat dengan praktek KKN. “Hari ini kami melaporkan kepada Kapolda Sumsel, adanya dugaan rekening gendut dan korupsi di kab Muba, kami minta Kapolda mengeluarkan rekomendasi, mengusut semuanya yang terjadi di Kab Muba, kami mendesak agar Kapolda memeriksa semua rekening Bupati Kab Muba Pahri Azhari bersama keluarganya, karena diduga hasil KKN” ujar padrianto.

Sayang, disaat perwakilan Polda Sumsel, melalui AKBP Ali Ansori selaku Kasubdit Penmas Humas Polda Sumsel yang didampingi Kompol Djumali, ternyata massa tidak ingin ditanggapi, bahkan massa dengan cuek, langsung membubarkan diri, bahkan massa mengancam akan turun lagi dengan massa yang lebih banyak dan berjanji akan mengelilingi Polda Sumsel dengan Spanduk.(sumber : sumajaku)

HUT ke-47 Indosat Inovasi Untuk Negeri

Diduga, Pembangunan Kantor PDAM Tidak Transparan MUARA ENIM, Jurnal Sumatra - Kejanggalan pada Proyek pembangunan kantor pusat PDAM Lematang Enim sangat terlihat dan diduga tidak transparan karena pendanaan pada papan proyek tidak tertera sumber pendana, apakah berasal dari APBN, APBD Pemkab Muara Enim, berasal dari APBD Provinsi Sumsel, ataukah berasal dari Pihak Asing.

Tidak hanya itu, yang biasa dipasang rencana (maket) pengerjaan proyek, juga tidak ditemukan maket yang dimaksud.

Kemudian, pada fisik bangunan, meskipun terpantau proyek sudah mencapai 70 persen, pada dinding bangunan bagian atas tidak ada kolom praktis yang bisa dipergunaan untuk memperkuat dinding, karena dikhawatirkan bisa membuat dinding roboh tanpa kolom praktis. Selain, itu para pekerja tanpa dilengkapi helm dan tali pengaman pada pengerjaan kantor

tiga lantai itu.

I n f o r m a si yang diperoleh, pelaksana proyek dilakukan oleh PT Hutama Buana Internusa dengan nilai anggaran Rp 5.595.920.000, dengan masa waktu kerja selama 165 hari kerja.

Direktur PDAM Lematang Enim, Puryadi ST, selaku leading sektor, saat dikonfirmasi tidak mengetahui apakah dicantumkan sumber pendanaan di papan proyek. Selain itu, dirinya tidak mengetahui apakah sudah ditempel belum rencana gambar (maket) proyek.

“Saya perintahkan nanti ditempel papan rencana proyek,” ujar Puryadi, seraya memerintahkan Kepala Tukang untuk memasang papan rencana proyek yang belum ditempel untuk segera dipasang, yang dihubungi melalui telepon.

Menurut Direktur, sumber pendanaan dari dana APBD Pemkab Muara Enim senilai Rp 5.595.920.000 sebaga dana pendamping dari pinjaman Bank Dunia 2013 senilai Rp 97 miliar.

“Dana pendamping sebagai syarat, bila hendak mendapatkan dana APBN maupun Bank Dunia.

Sejauh ini belum ada laporan konsultan berapa persen pengerjaan selesai. Awal tahun depan pindah ke kantor baru, dan kantor lama akan direhab,” urainya.

Dalam kesempatan sama, Subandi, Kepala Tukang, mengaku pihaknya tidak mengetahui berapa persen pengerjaan selesai, karena kapasitasnya hanya mengerjakan terhadap apa yang

direncanakan.

“Ada pelaksana pak Budi lagi di Palembang, kita t idak bisa memperkirakan berapa persen.

Kita hanya pasang bata, plester, lamir, pasang plafon. Intinya kita hanya tukang yang mengerjakan gedung,” katanya.

Mengenai kolom praktis memang memakan anggaran lebih dari pekerjaan standar. “Namun dengan cara ini lebih kuat dindingnya,” ulasnya.

Sementara itu Kepala Dinas PU Cipta Karya, H Ramlan Suryadi ST MT, mengatakan dalam proyek pihaknya memiliki kapasitas dengan fungsi pembinaan, pengawasan tidak langsung. “Tetap m el a ks a na ka n fung s i s eb a g a i tim pembina jasa konstruksi,” katanya.

Dia berharap kontraktor dapat mempercepat pelaksanaan dengan memanfaatkan sisa waktu yang ada. “Kito ikuti ketentuan yang berlaku,” ujar Ramlan. (Cacon)

BKBPP PALI Adakan Layanan Kesehatan

“Kami meyakini bahwa pencapaian dan pengakuan bagi perusahaan tidak lepas dari kesetiaan pelanggan dalam menggunakan layanan Indosat serta dukungan seluruh stakeholder perusahaan layanan terbaik bagi pelanggan” Palembang, jurnalsumatra.com-PT Indosat Tbk (Indosat) genap berusia 47 tahun dalam melayani Indonesia dengan berbagai layanan dan solusi telekomunikas di tanggal 20 November 2014. Dan berupaya terus menginspirasi anak negeri untuk terus berinovasi dan berkarya bagi bangsa.

Melalui semangat HUT, terus berkomintmen untuk terus berinovasi dalam memberikan layanan telekomunikasi berkualitas bagi masyarakat serta mendukung pembangunan ekonomi dan kemajuan bangsa.

Eric Danari selaku Head Of Sales Area Southren Sumatera mengatakan “Pelanggan selalu menjadi prioritas utama kami, baik pelanggan ritel maupun pelanggan corporate. Beragam layanan komunikasi Indosat seperti seluler, komunikasi data, internet, telepon tetap dan satelit, disediakan bagi pelanggan dan kami berupaya terus memberikan nilai tambah terbaik dalam hal inovasi, pelayanan dan kualitas” Bertepatan dengan Hut ke-47 Indosat ingin memberikan yang terbaik untuk pelangganya yang dibuktikan dengan hadirnya jaringan baru di kota Palembang merupakan bagian dari program Moderenisasi Jaringan secara nasional, yang akan memberikan pengalaman mengakses data/internet dengan kualitas sinyal yang jauh lebih kuat, serta menjangkau pelanggan di area-area yang sebelumnya belum terjangkau seperti didalam rumah, gedung, atau di daerah blank spot. Untuk lebih dapat memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggannya dalam merasakan kualitas jaringan baru ini, juga menghadirkan paket layanannya yaitu Mentari Super Data 3GB dan IM3 Gratis 30.

Dikatakannya, Indosat Area Sountherm Sumatera juga mengadakan kegiatan yang bersifat Sosial Dalam Rangka HUTnya di Palembang, Lampung, Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, Baturaja, Metro & Sribawono. Adapun kegiatan yang dilakukan adalah salah satunya di Kota Palembang yang mengadakan Kegiatan Donor Darah yang diperuntukkan untuk internal Karyawan maupun pelanggan Setia Indosat. Bukan itu saja Indosat juga memberikan Bantuan kepada Anak Panti yang dikemas dengan Acara Perayaan Ultah Indosat Baik di Galeri Indosat maupun di Gedung Indosat yang bertempat di Ruang Auditorium Lantai 6 selain anak panti Indosat juga mengundang Mitra Distributor, Komunitas, Media, Duta IM3 dan juga Coorporate untuk menyaksikan Acara Potong Tumpeng bersama.

“Kami meyakini bahwa pencapaian dan pengakuan bagi perusahaan tidak lepas dari kesetiaan pelanggan dalam menggunakan layanan Indosat serta dukungan seluruh stakeholder perusahaan layanan terbaik bagi pelanggan” pungkasnya.

Selain itu Indosat menghadirkan Kartu Perdana khusus untuk pengguna Internet, yaitu Mentari Super Data 3GB langsung aktip selama 90 hari tanpa batasan waktu (time band), dengan kouta 3 GB. Kartu Mentari Super Data 3 GB ini bisa digunakan juga untuk nelpon, SMS, dan membeli paket Super Internet dan BlackBerry. Selama kartu aktif bisa juga membeli Kuota Extra hingga 1,5 GB dengan cara tekan *123# lalupilih Super Internet, atau melalui aplikasi INSTANT denganakses http://instant.indosat.com. Aplikasi Indosat Assistant dapat di download di Geogle Play, Window Phone Store, BlackBarry App World dan iOS Apps Store. (edchan)

PALI Jurnal Sumatra -Tentara Negara Indonesia (TNI) Dandramil O404 bekerja sama dengan Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP), serta Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menggelar bakti sosial yang sering dilakukan setiap bulannya diberbagai desa.

Berupa pelayanan kesehatan seperti pemasangan susuk (implant), suntik kb,Spiral (IUD),KB Pil dan kontrasepsi MOW maupun MOP yang diadakan diposyandu secara gratis seperti di Desa Pandan Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI. Hadir dalam acara tersebut, Penjabat bupati Ir H Heri Amalindo MM yang diwakili Sekda M. Isnaini SPd MPd, Asisten III Ruswani. Tampak pula Darmawi MM, perwakilan dari BKBBN provinsi Sumsel.

Tidak hanya itu, BPMPD Rusman Firman, BKBPP Supriyatno, Tokoh Masyarakat Anwar Mahakil, Dandramil Kapten Soebroto, Kadinkes dr Eni Zatillah MKm, bidan desa, Babinsa TNI 0404, dan masyarakat di Desa Pandan Kecamatan Tanah Abang.

Dikatakan Kadin BKBPP Suprihyatno, acara itu merupakan kerja sama dinasnya dengan Dinkes Kabupaten PALI dengan TNI melalui Babinsa Pedesaan, yang bisa bergerak cepat untuk membantu pemerintah daerah dalam masyarakat.

“Dalam acara ini, pihaknya telah mengerahkan seluruh bidan yang di Kabupaten PALI untuk membantu lancarnya acara tersebut. Adapun acara ini berisikan layanan program keluarga berencana seperti

menyuntik implan secara gratis sebanyak 500, spiral (IUD) maupun kontrasepsi lain,”tuturnya.

Dengan mengusung tema melalui Komitmen Kemitraan kita optimalkan bhakti sosial TNI manunggal kesehatan dalam rangka pencapaian penduduk seimbang tahun 2015.

Dirinya berharap, dengan adanya layanan sosial yang digelar TNI

dan BKBPP, DINKES ini bisa mengurangi beban kepada masyarakat, dan mengerti akan membantu program pemerintah secara langsung.

“Ini merupakan program provinsi Sumsel, Kami berterima kasih kepada TNI telah membantu program ini secara langsung, dan mudah-mudahan bisa ke desa lainnya,” tutupnya.

Sumini (40), warga desa Tanah Abang Jaya Kecamatan Tanah Abang mengaku senang adanya layanan kesehatan yang digelar Kamis (kemarin red).

“Senang dek ado layanan kesehatan cak ikak, apolagi gratis dek.

Aku tadi melakuke pelayanan KB bongkar pasang,” ujar wanita paruh baya itu. (Anis)

DPRD Lubuklinggau Tandatangani Penolakan Kenaikan BBM Lubuklinggau, Jurnal Sumatra - Anggota DPRD dari fraksi Demokrat dan PKS Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, menandatangani fakta intergritas penolakan kenaikan harga BBM yang diajukan kelompok mahasiswa setempat.

Dalam aksi demo di DPRD Lubuklinggau itu tiga organisasi mahasiswa yang tergabung dalam KAMMI,PMII dan BEM Al-Azhar setempat menolak kenaikan harga BBM dan direspon oleh beberapa

anggota DPRD termasuk dua fraksi tersebut, kata Kordinator aksi Ilham, Jumat.

“Selain itu fraksi Nasdem juga ikut menandatangani fakta integeritas tersebut dan kita hargai mereka sebagai wakil rakyat menyambut sekitar 60-an mahasiswa tersebut,” katanya.

Namun, ada satu anggota dewan dari Partai Hanura yaitu Sutrisno Amin menolak tuntutan yang diajukan oleh demonstran tersebut

karena itu merupakan hak mereka yang penting sudah ada tanggapan dari anggota dewan, ujarnya.

“Kami diajak para anggota dewan untuk audiensi dalam acara itu mereka mewakili fraksi masing-masing menyetujui tuntutan rekan-rekan intinya menolak kenaikan BBM,” Fraksi yang menyetujui dan menandatangani tuntutan itu antara lain Fraksi Demokrat ditanda tangani oleh Taufik Siswanto, Merizal, dan M Seih Yamin, dari PKS ditandatangani

Suhada dan Merismon, sedangkan dari Partai Nasdem ditanda tangani Zuibar M Alip, jelasnya.

Wakil Ketua DPRD Kota Lubuklinggau Taufik Siswanto menyambut baik aksi para mahasiswa itu sebagai topoksi dewan untuk meneruskan tuntutan ke DPR RI sesuai prosedur.

“Pada intinya kita mendukung melalui lembaga ini dan akan meneruskan tuntutan ini ke DPR RI, ujarnya. (anjas)

Halaman 12

Advertorial

Jurnal Sumatra

• Jurnal Sumatra | Edisi 337 | Senin 24 November 2014

Apo Adonyo

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Audio Mobil - Leather Seat - Auto Accessories

Jl. Veteran No. 1036 Telp. 0711 312923 Palembang

Hengky

Pemprov Sumsel MoU Dengan Kajati Sumsel Palembang, Jurnal Sumatra - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan kerjasama Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumsel di Griya Agung, Kamis (20/11).Kerjasama tersebut mengenai bantuan hukum yang diberikan pihak Kejaksaan kepada Pemprov Sumsel dalam menghadapi persoalan hukum perdata dan tata usaha negara.

Dalam sambutannya, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Alex Noerdin mengatakan kerjasama tersebut untuk mengawal kinerja kedua belah pihak kedepan. “Saat ini banyak program dari pemerintah daerah yang memerlukan pendampingan hukum agar dapat berjalan lancar dan terlaksana baik di masyarakat” ucap Alex, Lanjutnya, selama ini pemerintah berjalan tampa mengetahui ternyata

kejaksaan mempunyai fungsi sebagai pengacara bagi pemprov Sumsel.

“Maka dari itu, saya merasa sengan atas kerjasama yang baru saja kita lakukan ini karena kedepan kerjasama ini akan sangat bermanfaat bagi pemerintah” tuturnya.

Alex menambahkan dengan adanya kerjasama ini , Kajati Sumsel dapat membantu penyelesaian masalah perdata dan tata usaha yang dihadapi pemprov Sumsel.

Sementara itu, Kepala Kejati Sumsel, Dr T Suhaimi menjelaskan bahwa kerja sama yang dilakukan tersebut dilaksanakan karena permasalahan perkara perdata yang semakin kompleks. Apalagi sebentar lagi masyarakat akan menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015.

“Oleh karena itu, kerjasama tersebut merupakan bentuk antisipasi perkara-perkara perdata yang

akan dihadapi oleh Pemerintah Provinsi Daerah kedepan terutama Pemerintah Provinsi Sumsel” terangnya.

Ditemui usai acara, Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Sumsel, Muslim mengatakan bahwa pihaknya sangat menyambut baik kerjasam tersebut. Menurutnya, kerjasama yang dilakukan antarar Pemprov Sumsel dan Kajati Sumsel turut membantu dalam memberikan

pengawalan dan bimbingan hukum dalam penerimaan pajak dan penggunaan anggaran daerah.

“Diharapkan melalui kerjasama ini, dapat membawa dampak positif bagi penerimaan pajak daerah di Sumsel ke depannya terutama kersama pendampingan ini juga termasuk untuk mengatasi kendala dalam mengatasi hutang piutang dan tunggakan pajak”harap Muslim. (adv/hms pemrov sumsel)