Jurnalsumatracetak 387

Page 1

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id

EDISI 387

Senin 23 November 2015 Terbit 12 Halaman Harga Rp. 3.000,-

Jurnal Sumatra Independent Newspaper

www.jurnalsumatra.com

Apo Adonyo

Instal Icon Jurnalsumatra.com melalui playstore android anda

Soal Kisruh Freeport, Ini Kata Prabowo JAKARTA, Jurnal Sumatra - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tampak menghadiri hari raya umat Hindu yakni perayaan Depavale yang berlokasi di Grand Hotel Sahid Jaya, Jakarta Selatan. Prabowo yang datang sendiri dengan menggunakan kemeja batik itu mengabaikan awak media yang telah menunggu sejak pukul 17.00 WIB. Dirinya enggan ditanyai perihal pertemuan Koalisi Merah Putih (KMP) yang terjadi di kediaman-

nya pada Jumat 20 November 2015 malam. “Kan sudah jelas, semua kita serahkan kepada prosedur yang berlaku,” kata Prabowo dengan terburuburu, Sabtu (21/11/2015). Ketika diberondong pertanyaan perihal tanggapan dirinya selaku Ketua Umum Partai Gerindra, dia enggan berbicara lebih banyak. “Ya kan nanti akan dipelajari,” imbuhnya. Soal bentuk pembelaan yang

Sumsel Akan Rekrut 3.000 Relawan Asian Games Palembang, Jurnal Sumatra - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan merekrut sebanyak 3.000 relawan yang siap dipekerjakan pada Asian Games ke-18 tahun 2018 di Palembang. Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin di Palembang, Sabtu malam, seusai acara pelepasan seribu lampion untuk menandai penghitungan mundur pelaksanaan Asian Games, mengatakan, proses perekrutan ini akan berlangsung bertahap dan akan dimulai pada Desember 2015. “Bukan hanya infrastruktur yang disiapkan Sumatera Selatan tapi juga Sumber Daya Manusianya. Khusus untuk relawan akan dilakukan training terkait etika dan perilaku hingga kemampuan berbahasa Inggris,” kata Alex. Ia mengatakan, penyiapan SDM ini tidak dapat disepelekan karena mereka yang menjadi tenaga penghubung langsung ke para tamu negara. “Semua sumber daya akan dikerahkan, mulai dari anakanak SD hingga mahasiswa. Intinya, Sumsel sangat serius dalam menyiapkan diri karena ini bukan hanya harga diri daerah tapi harga diri bangsa,” kata dia. Sejak diputuskan sebagai tuan rumah Asian Games bersama DKI Jakarta, Sumsel terus berbenah untuk menjadi penyelenggara yang sukses teruma dalam pembangunan infrastruktur. Menurut Alex, jadwal dan target setiap proyek infrastruktur sudah disusun dengan harapan pada enam bulan sebelum Asian Games sudah rampung seratus persen. Alex mengatakan, ajang Asian Games ini merupakan pekerjaan besar bagi Sumatera Selatan karena terdapat beberapa pembangunan infrastruktur mega proyek. Proyek itu, tiga ruas jalan tol, dua jembatan Musi yakni Jembatan Musi IV dan Jembatan Musi VI, jalur kereta api ringan (LRT) sejauh 24,5 km, beberapa underpass dan jembatan layang. Selain itu, terdapat juga proyek infrastruktur penunjang di antaranya, rumah sakit bertaraf internasional, sarana dan prasarana air bersih dan listrik. “Kesemuanya ini ditargetkan selesai pada enam bulan sebelum Asian Games, agar Pemerintah Kota Palembang dapat berbenah terkait dengan kebersihan kota,” ujar mantan Bupati Musi Banyuasin ini. Kota Palembang dan Jakarta dipercaya sebagai penyelenggara ajang olahraga paling bergengsi di Asia, Asian Games. Berbagai persiapan gencar dilakukan Sumsel sejak 2015, salah satunya promosi dengan menggelar beragam kegiatan bertema road to Asian Games. (ANJAS)

Kelakar Wak JuSu + Soal Kisruh Freeport, Ini Kata Prabowo - Kisruh Freeport, lupo ngurusi rakyat... + Golkar Bikin Onar di Empat Lawang - Nak populer apo....

diberikan KMP kepada Ketua DPR Setya Novanto, Prabowo hanya diam seribu bahasa dan hanya menjawabnya dengan senyum. “Ya, terima kasih semua. Selamat malam,” pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, Prabowo menegaskan KMP akan tetap konsisten mendukung dan berada di belakang Setya Novanto dalam menghadapi laporan terkait transkip perpanjangan kontrak PT Freeport. (DTC)

Dua Warga Malaysia Dibius Kemudian Dibuang ke Pantai KULONPROGO, Jurnal Sumatra – Dua warga Malaysia bernama M Syakri dan Amirudin menjadi korban pembiusan usai turun dari pesawat di Bandara Adisutjipo, Yogyakarta. Keduanya dibuang di sekitar Pantai Glagah, sebelum akhirnya dilarikan ke RSUD Wates. Musibah ini menimpa kedua korban ketika hendak melakukan bisnis jual beli pedang samurai dan tokek. Sebelumnya kedua korban dan M Nur, telah tiba di Kulonprogo dari Malaysia dan sempat menginap di King’s Hotel. Lantaran uang untuk traksaksi kurang keduanya pulang ke Malaysia. Saat kembali ke Bandara Adisutjipo itulah korban dijemput oleh rekan bisnisnya, yang identitasnya tidak diketahui. Selepas turun dari pesawat mereka naik mobil dengan tujuan Kulonprogo.

Di dalam mobil keduanya diberi minuman hingga tidak sadarkan diri dan dibuang di Pantai Glagah. Sebelum membuang kawanan pelaku juga mengambil harta benda milik para korbannya. “Pagi itu, ada warga yang menemukan korban di pantai dan melaporkan ke Polairud sebelum dibawa ke RS Rizki Amalia Medika,” jelas Kapolres Kulonprogo AKBP Yulianto. Karena tidak memiliki alat yang lengkap, kata Yulianto, kedua korban dirujuk ke RSUD Wates. Saat itu keduanya masih tidak sadarkan diri. Setelah sempat dirawat, M Syakri tersadar dan bisa diajak komunikasi. Dari situ diketahui ada M Nur yang masih menginap di King’s Hotel dan langsung diajak ke RSUD Wates.

“Kondisinya masih belum stabil, jadi penyelidikan belum bisa maksimal. Apa karena mabuk atau dibius,” ujarnya. Sementara M Syakri, mengatakan pada Rabu 18 November 2015 pagi mereka bertiga tiba di Kulonprogo dan menginap di hotel. Saat itu mereka membawa uang 5 ribu ringgit. Karena uang kurang untuk bertransaksi M Syakri dan Amirudin pulang ke Malaysia untuk mengambil lagi uang dan kembali ke Kulonprogo pada Jumat 20 November 2015 pagi. Saat tiba di Bandara mereka dijemput kolega bisnisnya yang diketahui bernama Andika dan pemilik barang Ardi. Dari sana mereka berangkat ke Cilacap untuk melihat barang yang akan dibeli berupa pedang samurai dan tokek.

“Saat pulang dari sana itu kami dibius dengan dikasih air mineral,” jelasnya. Hanya dalam hitungan menit, dia merasakan pusing dan tidak sadarkan diri. Awalnya dia sempat berteriak tetapi tidak bisa melawan. Akibatnya, kedua korban langsung tidak sadarkan diri. Mereka kehilangan uang tunai 10 ribu ringgit, jam tangan, handphone dan semua barang. Dokter jaga RSUD Wates Lisa Larosma Dewi mengatakan, kedua korban datang dalam kondisi tidak sadarkan diri dan diantar oleh polisi. Meski begitu kondisinya cukup baik dari denyut nadi, suhu dan tekanan darah. Setelah dilakukan pertolongan selama enam jam mereka mulai sadar. “Kita bersihkan lambung dengan infus,” tuturnya. (DTC)

Golkar Bikin Onar di Empat Lawang Palembang, jurnalsumatra.com - Partai melalui Ketua Fraksinya di DPRD Kabupaten Empat Lawang Sumsel bikin onar dengan membuat pernyataan di media massa dan melakukan penyebaran media massa cetak setelah memuat pernyataanya secara sepihak.

Pernyataan tersebut menyatakan kalau Bupati Budi Antoni yang kini di tahan KPK dan tengah menjalani persidangan di Tipikor Pengadilan Jakarta Selatan akan bebas karena kesaksian terpidana Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Muchtar meringankan Budi Antoni. Tindakan Windra Safri ini bisa membuat kondisi keamanan dan stabilitas politik kabupaten

itu kembali bergolak mengingat temperamental masyarakat yang sangat keras ketika Pilkada beberapa tahun lalu. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Komunitas Mahasiswa Empat Lawang (Komel) Ongki Pernandes di Palembang dengan didampingi oleh beberapa rekannya Ariansyah selaku Humas Komel dan tokoh pemuda empat lawang Robin. Lebih jelas Ongki mengata-

kan, sebelum pernyataan Windra di Media massa dan membeli dan menyebarkanya ke seantero Empat Lawang situasi Kamtibmas dan politk disana sangat kondusif karena perseteruan Pilakada yang memakan korban jiwa dan sempat melaju ke persidangan di Mahkamah Konstitusi. Lebih lanjut Ongki berasumsi perbuatan ini membuat goyahnya pemerintahan PLT Bupati Empat

Lawang dan mengalihkan loyalitas SKPD dari Bupati ke Ketua DPRD David yang nota bene adalah adik dari Budi Antoni yang kini tengah menunggu keputusan pengadilan. Padahal kalau KPK telah menetapkan seseorang tersangka tidak pernah luput dari jeratan hokum apalagi kalau seseorang itu telah menjalani tahanan menjelang persidangan, ujar Ongki menutup jumpa persnya. (eka)

“Jika pers merugikan, jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers.” (Pesan ini disampaikan oleh SKI Jurnal Sumatra / Jurnalsumatra.com dan Dewan Pers)


2

Umum

Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

SalJu Sombong Itu Pakaian Allah

S

Tujuh Ratus Ribu Buku Dibagikan di Sulsel Sidrap, Jurnal Sumatra - Dalam rangka menumbuhkan ketrampilan literasi anak-anak, USAID PRIORITAS meluncurkan program hibah buku berjenjang. Di Sulawesi Selatan, jumlah buku yang akan dihibahkan mencapai tujuh ratus dua puluh ribu buku. Selain hibah buku, USAID juga akan melatihkan penggunaannya. Hibah buku diluncurkannya setelah dalam penelitian Early Grade Reading Assessment atau EGRA yang dilakukan USAID menemukan bahwa kemampuan membaca siswa-siswa Indonesia masih rendah, terutama dalam pemahaman terhadap teks, “Banyak siswa lancar sekali membaca, namun ketika ditanya isinya, tidak bisa menjawab, padahal inti membaca adalah pemahaman itu sendiri,” ujar Amir Malarangan, penanggung jawab program EGRA dari

USAID PRIORITAS Sulsel. Buku hibah tersebut akan disebarkan ke sekolah-sekolah di Sulsel di 12 kabupaten/kota yaitu Makassar, Takalar, Bantaeng, Maros, Pangkep, Parepare, Pinrang, Sidrap, Enrekang, Wajo, Bone, dan Toraja. Masing-masing kabupaten akan menerima 80 -120 paket buku untuk disalurkan ke sekolah. Satu sekolah mendapatkan satu paket buku berisi 600 buku dan pelatihan penggunaannya. Penjajakan hibah buku dan pelatihan penggunaan buku telah dilakukan oleh tim USAID. Kota yang pertama kali didatangi adalah Sidrap yang baru saja meluncurkan program ambisius menjadi kota baca. “Kami sangat mengapresiasi program pendidikan yang diluncurkan oleh USAID. Terbukti

guru-guru yang pernah dilatih oleh USAID sangat bagus kualitasnya. Apalagi program membaca ini sangat bersesuaian dengan program kami menjadikan kota ini kota budaya baca,” ujar sekretaris daerah Sidrap, H. Ruslan di Kantor Dinas Pendidikan Sidrap yang berjanji akan mengupayakan adanya kebijakan khusus untuk mensukseskan pelatihan penggunaan buku tersebut. Penggunaan buku-buku yang disumbangkan tersebut diharapkan bisa langsung diintegrasikan dengan pembelajaran di kelas. “Buku ini bukan digunakan untuk kegiatan ekstra kurikuler, tapi harus diintegrasikan dengan pembelajaran baik tematik, bahasa Indonesia atau lainnya,” ujar Hamsah, penanggung jawab dalam program hibah buku ini di Sulawesi Selatan

Indonesia merupakan negara tingkat literasinya sangat rendah. Hasil penelitian Programme for International Student Assessment (PISA) menyebut, budaya literasi masyarakat Indonesia pada 2012 terburuk kedua dari 65 negara yang diteliti di dunia. Indonesia menempati urutan ke 64 dari 65 negara tersebut. Statistik UNESCO 2012 juga menyebutkan indeks minat baca di Indonesia baru mencapai 0,001. Artinya, setiap 1.000 penduduk, hanya satu orang saja yang memiliki minat baca. Angka UNDP juga mengejutkan bahwa angka melek huruf orang dewasa di Indonesia hanya 65,5 persen saja. Sedangkan Malaysia sudah 86,4 persen. “Padahal kemajuan suatu negara juga ditentukan oleh tingkat literasinya, “ ujar Hamsah. (realis)

Polres OKI Gelar Sertijab 5 Perwira KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra – Kepolisian Resort Ogan Komering Ilir (OKI) Jumat (20/11/2015) menggelar Serah Terima Jabatan (sertijab). Sertijab tersebut dipimpin Kapolres OKI AKBP M Zulkarnain SIk, di jajaran Polres OKI, berlangsung di halaman Mapolres setempat. Adapun kelima perwira yang dilantik tersebut adalah Kompol Budiman, menggantikan Kompol John Lee,SH,MSi sebagai Kabag Sumda, AKP Suwarna yang sebelumnya menjabat Kasat Binmas digantikan oleh AKP M Sabur SAg yang sebelumnya sebagai Kapolsek SP Padang. Sedangkan Kasatlantas, AKP Yudha Widyatama Nugraha SIk, menggantikan AKP Haris Batara Simbolon SH SIk, serta Kapolsek Pedamaran yang sebelumnya dijabat AKP Beni Wijaya SH digantikan oleh AKP Bambang Sumantri SH,sedangkan AKP Edi Suratno yang tidak lagi menjabat Kasubbag Sarpras. “Saya ucapkan terima kasih ke-

pada perwira yang telah habis masa jabatannya dan telah bekerja sama selama ini. Jangan sungkan untuk datang kesini (Mapolres OKI, red) sekedar silaturahmi dan temu kangen karena kita adalah keluarga,” ujar Kapolres OKI. Dalam kesempatan tersebut Kapolres memberikan pesan dan arahan kepada perwira yang baru menjabat untuk selalu bekerja sama dengan baik untuk menciptakan hasil yang baik. Masih dikatakan Kapolres OKI, untuk perwira yang baru dilantik, selamat bergabung di Polres OKI. Bagi rekan yang sebelumnya datang dari luar OKI, inilah tempat baru anda. Selamat bekerja dan jaga komunikasi yang baik terhadap bawahannya karena wilayah OKI ini sangat luas. “Jadi perlu komunikasi yang baik. Intinya, berikanlah yang terbaik,” jelas Kapolres. Usai upacara pelantikan

dan serah terima jabatan tersebut, diadakan sambut pisah dan sambut datang yang diawali jabat tangan kepada perwira pejabat baru dan lama bersama Ibu Bhayangkari serta makan siang bersama. Pelantikan sekaligus sertijab

dan pisah sambut perwira Polres OKI ini juga dihadiri Wakapolres OKI Kompol M Aidil, Kabag Ops Polres OKI Kompol I Ketut Suarnaya SIk, para Kepala Satuan (Kasat) dan ibu-ibu Bhayangkari. (ata)

alah satu bentuk penyakit hati yang sangat berbahaya bagi seorang muslim adalah kesombongan. Ancaman bagi orang yang dalam hatinya terdapat kesombongan sangat mengerikan. Rasulullah ‫ ملسو هيلع هللا ىلص‬bersabda: Tidak akan masuk surga seorang yang dalam hatinya ada sebiji dzarrah dari kesombongan. (HR. Muslim) Karena surga Allah ‫ ىلاعتو هناحبس‬persiapkan bagi orangorang yang tidak sombong, sebagaimana firman-Nya: Negeri akhirat itu, Kami jadikan untuk orang-orang yang tidak menyombongkan diri dan berbuat kerusakan di (muka) bumi. Dan kesudahan (yang baik) itu adalah bagi orang-orang yang bertaqwa. (al-Qashash: 83) Demikian kerasnya ancaman di atas terhadap seorang yang memiliki sifat sombong, karena kesombongan itu adalah pakaian Allah. Maka terlalu lancang bagi seseorang yang memakai pakaian Allah tsb. Dalam hadits qudsi yang diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib ‫هنع هللا يضر‬, Rasulullah ‫ ملسو هيلع هللا ىلص‬bersabda: Sesunguhnya Allah Ta’ala berfirman: “Kemuliaan adalah pakaian-Ku dan sombong adalah selendang-Ku. Barangsiapa yang mengambilnya dariku, Aku Adzab dia. (HR. Muslim) Kesombongan bukanlah berwujud seorang yang suka memakai pakaian yang bagus atau sandal yang bagus. Akan tetapi lebih dari itu, yaitu seseorang yang menolak kebenaran dan meremehkan manusia yang lainnya. Seperti dalam kelanjutan riwayat di atas. Seorang shahabat ‫ هنع هللا يضر‬bertanya kepada Nabi ‫ملسو هيلع هللا ىلص‬: “Wahai Rasulullah, kami suka memakai pakaian dan sandal yang bagus”. Maka Rasulullah ‫هللا ىلص‬ ‫ ملسو هيلع‬menjawab: Sesungguhnya Allah indah dan suka keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia. (HR. Muslim) Faktor Yang Menyebabkan Sifat Sombong : Menolak kebenaran Sifat ini banyak dilupakan oleh sebagian kaum muslimin. Jika ada orang yang kaya yang memakai pakaian dan sandal yang bagus, mereka mencibir dan menjulukinya sebagai seorang yang sombong. Padahal mereka sendiri jika diberi nasehat dengan ayat-ayat dan hadits-hadits Rasulullah ‫ملسو هيلع هللا ىلص‬ menolaknya dengan akal dan hawa nafsunya. Maka sesungguhnya mereka inilah yang sombong, karena menolak kebenaran dari al-Qur’an dan hadits, dan lebih membanggakan akal pikirannya sendiri. Sungguh inilah sikap iblis ketika diperintah oleh Allah untuk sujud kepada Adam ‫هيلع‬ ‫مالسلا‬. Dia menolak dengan pikirannya bahwa dia yang diciptakan dari api lebih baik dan lebih mulia dari Adam ‫مالسلا هيلع‬ yang diciptakan dari tanah. Allah ‫ ىلاعتو هناحبس‬berfirman: Allah berfirman: “Apa yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) waktu Aku menyuruhmu?” Iblis menjawab: “Saya lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah”. (al-A’raaf: 12) Iblis menolak perintah Allah untuk memuliakan Adam, karena merasa dirinya lebih berhak untuk mendapatkan kemuliaan. Terkumpullah pada diri iblis sifat yang diterangkan oleh Rasulullah ‫ ملسو هيلع هللا ىلص‬yaitu menolak perintah Allah yang hak dan meremehkan Adam ‫مالسلا هيلع‬. Maka Allah sebut perbuatan iblis tersebut sebagai kesombongan. Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia menolak dan sombong. Dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir. (al-Baqarah: 34)

Prosedur Hak Jawab Seseorang merasa dirugikan oleh pemberitaan pers, maka sesuai perintah Pasal 5 ayat (2) UU No. 40 tahun 1999 tentang Pers, orang itu mengirim HAK JAWAB kepada perusahaan pers yang memberitakan dengan tembusan Dewan Pers. Apabila yang dilakukan adalah jumpa pers dengan mengundang perusahaan lain, maka ini tidak masuk kategori hak jawab. Perusahaan pers lain, sebaiknya tak perlu menghadiri undangan karena mereka tidak terkait dengan pemberitaan tersebut. Orang yang melakukan jumpa pers tidak bisa klaim bahwa dia sudah melakukan hak jawab dengan jumpa pers, dengan demikian sanksi Pasal 18 ayat (2) ancaman Rp 500 juta terhadap perusahaan pers yang mengabaikan hak jawab TIDAK BISA dikenakan kepada perusahaan pers karena tidak memuat materi jumpa pers, meski terkait beritanya.

Redaksi Jurnal Sumatra membuka kesempatan kepada elemen masyarakat untuk menyampaikan problem yang dihadapi. Kirim via email: Jurnalsumatra@yahoo.co.id, SMS ke No : 0815 385 6628, atau 0816 3225 8686 Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Diterbitkan oleh: PT Teras Jaya Jurnal Sumatra, SK Menkumham RI NO : AHU-10.00795.PENDIRIAN-PT.2014 | SITU: No 2008/SITU/2008, | SIUP : No 1011/KPTS/SIUPPK/2008, | NPWP: 02.779.796.8-301.000, Perintis: Adriyaneka Aviv Bassar SSos, Idham Syarief, (alm) Sulton Napasir SE |

Terbit Perdana: 10 April 2008

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id www.jurnalsumatra.com

Pemimpin Umum/Perusahaan/Redaksi/Penanggung Jawab : Adriyaneka Aviv Bassar SSos, | Wakil Pemimpin Redaksi I / Penanggung Jawab : Idham Syarief | Wakil Pemimpin Redaksi II / Penanggung Jawab : | Wakil Pemimpin Perusahaan: Bihassani Bassar | Redaktur: Ata | Sekertaris Redaksi: Rizqy Fitria D | Bagian Keuangan: Rodiah, | Bagian Umum: Hasanul Aini, | Desain Grafis/Pracetak: Ata Penasehat Hukum: Edy Siswanto SH, Sudirman SH | Pelindung: H Syamsuri (Sam Ompong), | Dewan Redaksi: Adriyaneka Aviv Bassar, Idham Syarief, Tupado Panggabean, | Staf Redaksi: Eko Saputra, Lilis | Fotografer : Hadumuk | Sirkulasi: Sanul, Marthin Situmorang, Jonathan Sitinjak Biro-biro: DKI Jakarta: Tupado Panggabean, Lovita, Dedi | Palembang : Aviv, Novianti, Achdalena Chaniago | Bangka Belitung : Atanjung | Ogan Komering Ilir: Ata Idham Syarief, Lilis Suryani, Eko Saputra, Herianto WS, Markoni | Ogan Ilir: Ata, Edi Lestari, Muhammad Syahabudin | Prabumulih: Dahari Sukari, Teguh | Musi Banyuasin : Nurdin | Banyuasin: Lubis | Muara Enim: Taufik Firdaus/Cacon | Lahat: Musdin | OKU Selatan: | OKU: Adwinandy JB, Herman | OKU Timur: Nizar | Pagaralam: Farkazi Gumay, Vanroyen | Lubuk Linggau, Mura, Muratara: Nurian | Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) | Bank BCA Rekening No: 1150 3711 35. Bank Sumsel Rekening No: 1400 9400 29 An. Adriyaneka Aviv Bassar. Wartawan Jurnal Sumatra tercantum dalam Box Redaksi dan dibekali ID Card dalam melaksanakan tugas. Percetakan: PT. Sumeks Intermedia, Isi diluar tanggung jawab percetakan


• Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015 Jurnal Sumsel

3

Gubernur Sumsel Paparkan Progres Bidang Perkebunan di Malaysia Kuala Lumpur, Jurnal Sumatra - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Alex Noerdin mendapat kehormatan menjadi pembicara pada pertemuan Roundtable kelapa sawit berkelanjutan (The 13th Annual Roundtable Meeting on Sustainable Palm Oil) di The Grand Ballroom Shangri-La Hotel Kuala Lumpur Malaysia, Kamis (19/11). Didampingi Staf Khusus Bidang Perkebunan dan Iklim Provinsi Sumsel Dr. Najib Asmani serta Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Sumsel Fakhrurrozie, Gubernur H Alex Noerdin memaparkan berbagai kemajuan dibidang perkebunan yang ada di Sumsel. Pertemuan penting ini dihadiri sekitar 1500 peserta berasal dari berbagai negara penghasil kelapa sawit dan pembeli CPO dunia dengan topik yang disampaikan Jurictional Approach dalam kerangka Green Growth Development. Kegiatan ini ditujukan untuk mendorong pemerintah daerah mengajak perusahaan-perusahaan kelapa sawit bersama petani kelapa sawit untuk menghasilkan pasokan sawit dunia yang berkwalitas, dihasilkan dari kebun yang memenuhi standar, tidak diusahakan dari lahan bekas pertambangan, serta tidak ada konflik dari masyarakat adat dan lokal. Dalam Paparannya Gubernur H Alex Noerdin mengatakan, Provinsi Sumsel merupakan Provinsi pertama di indonesia yang mendeklarasikan model pengelolaan Lanskap berkelanjutan dengan kemitraan dari berbagai multistakeholder. Menurut H Alex Noerdin, Terkait dengan sektor perkebunan berbasis komoditi kelapa sawit, dalam jangka panjang Sumsel akan dijadikan lumbung pasokan sawit berkelanjutan, sementara dalam jangka pendek dieralisasikan dalam suatu Gerakan Desa Peduli Api untuk menangkal kebakaran lahan bagi masyarakat yang berada di sekitar hutan, Ini merupakan langkah antisipasi pencegahan dini kebakaran hutan.

“ Persiapan untuk Implementasi Lumbung Sawit, Sumsel melakukan kerjasama dengan IDH Sustainable Trade Iniatiative yang berkantor pusat di Amsterdam dengan pembuatan peta dan rencana aksi untuk tiga Lanskap di Sumsel yakni Lanskap Gambut, Tangkapan Air dan Lanskap dataran rendah,” Ungkap Alex Dihadapan Perserta Pertemuan. Lebih Lanjut Gubernur H Alex Noerdin menerangkan, Provinsi Sumsel mendapat dukungan penuh dari Badan Pengelola Dana Perkebunan, GAPKI, Asosiasi petani kelapa sawit serta Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (PERHEPI) untuk melakukan kegiatan replanting kebunkebun yang sudah tua dan tidak produktif serta kebun tanaman belum menghasilkan atau bibitnya tidak bersertifikat. Tindak lanjut dari kegiatan tersebut menurut Gubernur H Alex Noerdin, “ Pada Jum’at 20 November 2015 di Palembang akan ada pertemuan dengan seluruh stakeholder kelapa sawit bersama IDH, GAPKI, Dan Ditjen Perkebunan untuk menyampaikan komitment dalam mewujudkan sertifikasi kelapa sawit dan menyusun rencanaaksi. Selain itu, Juga dilakukan Penendatanganan MoU antara Gubernur Sumsel dengan CEO IDH di Amsterdam, ZLS, United Kingdom Climate Change (UKCCU), dan Departemen For Internasional Program (DFIP) di London pada awal Desember 2015 dalam suatu rangkaian konfrensi perubahan iklim Dunia CoP 21 Paris,” Terang Alex. Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) sendiri adalah asosiasi yang terdiri dari berbagai organisasi dari berbagai sektor industri kelapa sawit (perkebunan, pemrosesan, distributor, industri manufaktur, investor, akademisi, dan LSM bidang lingkungan) yang bertujuan mengembangkan dan mengimplementasikan standar global untuk produksi minyak sawit berkelanjutan. RSPO didirikan tahun 2004 dengan kursi asosiasi berada di Zurich, Swiss, dan kesekretariatan berada di Kuala Lumpur, Malaysia dan kantor cabang di Jakarta. Organisasi ini diklaim telah memiliki 1000 anggota di lebih dari 50 negara. (REL)

Dewan Pers Gelar Workshop Peliputan Pemilukada Palembang, Jurnal Sumatra - Ketua Dewan Pers RI Prof Dr Bagir Manan saat memberikan sambutan dalam workshop dihadapan kalangan media di Palembang Dewan Pers RI menggelar workshop “Peliputan Pemilukada” kepada kalangan media di Palembang, Kemarin di Hotel Peninsula. Dalam workshop itu sendiri, dihadiri langsung Ketua Dewan Pers RI Prof Dr Bagir Manan, anggota Dewan Pers Nezar Patria, dan Imam Wahyudi, serta dihadiri ketua KPU Sumsel Aspahani. Dalam sambutannya Bagir Manan mengingatkan, beberapa fungsi pers dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang bisa menghasilkan berita yang berkualitas, informasi benar, sehingga

mencerdaskan masyarakat tanpa harus melanggar kaedah atau kode etik seorang jurnalistik. “Pers dalam Pilkada harus independt, dimana selama pemberitaan masih balence (seimbang), dewan pers tidak bisa melakukan kode etik kepada mereka,”katanya. Menurutnya, pers di Pilkada bisa menjadi sumber inspirasi bagi calon dan publik, bisa menjadi forum sehat pertukaran pikiran atau ide, sehingga bukan media propaganda. Lalu, pers dapat mendorong fungsi serta dapat menyampaikan ke publik konsekuensi pilihan, bahwa kalau salah memiliki maka

lima tahun akan memikulnya. Banyaknya pemimpin yang tersandung kasus di KPK salah satu faktor dinilai lantaran pers juga kurang memperhatikan komitmennya. “Jangan sekadar pemimpin yang komitmennya tidak tinggi. Di antara calon itu tentu ada. Paling tidak komit dengan apa yang diinginkan rakyat banyak. Betapa sedih kita hampir 300 kepala daerah menjadi urusan KPK. Kasihan juga KPK mengurus itu. Ini karena kita pers kurang memperhatikan komitmen pemimpin itu. Tolong pers dengan tidak mengurangi kode etik jurnalisnya bisa mengawasi,” ungkap Ketua Dewan Pers Prof SR Bagir Manan SH M/CL memberikan paparan pada Workshop Peliputan Pemilukada di Hotel Sintesa Peninsula Palembang, Kemarin.

Mantan Ketua Mahkamah Agung RI ini hadir di tengah-tengah jurnalis di Sumsel ini mengisi materi “Peran pers dalam menyukseskan Pilkada di Sumsel”. Lalu kata Bagir Manan, apa sih kepentingan rakyat banyak itu? “Kalau kita bicara dari sudut kita bernegara, kepentingan rakyat banyak itu terwujudnya keadilan seluruh rakyat, damai, tentram. Kalau Anda mau jadi pemimpin kami, maulah punya komitmen ini,” terangnya. Semula dasar mengapa pemilihan langsung agar jabatan itu diisi bersih. Tapi kenyataannya tidak. Ketua KPU tahu itu. “Ada orang yang sanggup membayar berjuta-berjuta. Bersih dari sudut itu tidak terjamin. Ini tantangan. Apa sih yang kita harapkan dari Pemilukada,” katanya (WAN)

5 Orang Tidak Lulus Prajabatan

Palembang, Jurnal Sumatra - 791 peserta formasi honorer K2 di lingkungan Pemerintah kota Palembang TA/ 2015 resmi menyandang gelar Pegawai Negeri Sipil (PNS) setelah melalui diklat prajabatan setelah 120 hari. Tak kuasa membendug rasa kepuasan hati yang telah dinanti puluhan tahun lamanya menjadi abdi Negara (Honorer) kini mereka bisa bernafas lega ketiga ketika dinyatakan lulus dari proses evalusi diklat prajabatan.

Hal ini diungkapkan oleh Walikota Palembang H.Harnojoyo bahwa dengan lulusnya Honorer K2 di lingkungan Pemkot Palembang ini diharapkan bisa membawa semangat baru dalam bidang kinerja dan bisa menjadi pelayan masyarakat umum dengan baik. “Maka dari itu gunakanlah kesempatan yang telah lama dinanti ini dengan semangat kerja yang menggebu-gebuh, karena untuk pencapaian untuk

menjadi PNS adalah dambaan semua orang. Jangan lagi ada rasa bermalas-malasan, ayo bekerja dengan penuh tanggung jawab,” pesan Harnojoyo, Kami (19/11) saat menghadiri penutupan diklat prajabatan. Sementara itu kepala dinas Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kota Palembang Kurniawan AP, M.SI menambahkan bahwa semua syarat yang harus dilewati untuk menjadi PNS ini haruslah melewati masa Prajabatan terlebih

dahulu. “Tadi telah disampaikan oleh Walikota Palembang, pada tahun depan 2016 mereka akan 100 persen menjabat menjadi PNS seutuhnya,” jelas Kurniawan. Menanggapi ada lima CPNS yang tidak bisa mengikuti prajabatan ini, Kurniawan menjelaskan bahwa diantaranya ada yang telah meninggal 4 orang dan ada yang dibatalakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). “Untuk golongan tentunya ada golongan 1, II dan III dari formasi K2 ini. Ada yang berasal dari Dinas , Guru, Camat dan Lurah. Dari jumlah 791 CPNS ini dirincika sebagai berikut, untuk golongan III sebanyak 198 orang, golongan II Sebanyak 546 orang dan golongan 1 47 orang. Semua CPNS ini mengikuti evaluasi dan penilaian yaitu dari pemahaman terhadap keseluruhan mata diklat yang diberikan., 2 aspek sikap dan perilaku yang meliputi Integrasi, etika, kedisiplinan, kerjasama dan prakasa,” paparnya. Kurniawan menambahakan dari BKD akan memberikan surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) sebagai tanda telah menyelesaikan program diklat Prajabatan yang merupakan salah satu syarat untuk pengakatan menjadi pegawai negeri. (Ibrahim)

Ishak Mekki; Tingkatkan Pengawasan dan Pembinaan Transmigrasi Indralaya, Jurnal Sumatra - Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Ishak Mekki menghimbau Kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bersama Disnakertrans Kabupaten Ogan Ilir untuk terus berupaya memberikan pengawasan dan pembinaan kawasan transmigrasi Kota Terpadu Mandiri (KTM) Rambutan Ogan Ilir agar warga Transmigrasi dapat lebih sejahtera dan berhasil maju. Menurut H Ishak Mekki, Disnakertrans Provinsi Sumsel memiliki tugas penting yakni pengawasan dan pembinaan Sementara, Tugas Kabupaten adalah pengelolaan dimana agar segala

infrastruktur yang sudah ada dapat terkelola dengan baik, dan jangan sampai terbengkalai, rusak tidak bermanfaat. “ Kalau ini berjalan efektif kita yakinkan KTM Rambutan akan lebih baik dan maju lagi kedepan,” Ungkap Wakil Gubernur H Ishak Mekki saat kunjungan kerja dalam rangka silaturahmi dan tatap muka dengan Masyarakat Transmigrasi KTM Rambutan Kab. Ogan Ilir, Kamis (19/11) di Lokasi KTM Rambutan Kec. Indralaya Utara Kab. Ogan Ilir. Hadir dalam kesempatan ini PJ Bupati Ogan Ilir Yulizar Dinoto, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumsel

Dewi Indriati serta Seribu lebih warga Transmigrasi KTM Rambutan. Dalam sambutanya H Ishak Mekki mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumsel bersama Kabupaten Ogan Ilir akan terus berupaya memajukan KTM Transmigrasi KTM Rambutan dengan pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana. “ Tahun ini Ogan Ilir banyak yang di bantu, Dari APBN saja hingga 11 milyar untuk pembangunan Infastruktur jalan, selain itu, ada 6 traktor yang akan di alokasikan di wilayah transmigrasi Rambutan,” Terang Ishak Mekki. Pejabat Bupati Ogan Ilir Yuli-

zar Dinoto dalam sambutanya mengatakan, Warga Transmigrasi KTM Rambutan keseluruhan sebagai petani padi, Kelapa Sawit, dan Karet, Sebagai pejabat Bupati, pihaknya akan terus berupaya memakmurkan kawasan transmigrasi Rambutan. “Kita bertekat dan akan terus berkembang menjadikan KTM Rambuta sebagai wilayah Transmigrasi terbaik di Indonesia,” Ujarnya. Lebih Lanjut Yulizar Dinoto berpesan memasuki musim penghujan ini agar masyarakat transmigrasi KTM Rambutan mengantisipasi terjadinya banjir di kawasan KTM Rambutan. “ Kita bersama harus mengantisipasi ini, Jangan

sampai terjadi banjir seperti tahun lalu, Kalau terjadi banjir laporkan dan pemerintah Ogan Ilir akan memberikan bantuan,” Terangnya kepada warga transmigrasi. Sementara Kadisnakertrans Provinsi Sumsel Dewi Indriati mengatakan, Dalam beberapa tahun ini pihaknya telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam memenuhi kelengkapan sarana dan prasarana di KTM Rambutan. Selain itu, “Dalam rangka pembinaan dan pengawasan kawasan transmigrasi kita terus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak agar dalam menjalankan kebijakan pengembangan kawasan transmigrasi berjalan sesuai dengan yang

diharapkan,” Ujarnya. Lebih Lanjut Dewi Indriati menambahkan, KTM Rambutan ini berdiri sejak tahun2004 lalu dengan 9 Desa penyangga dan 3 UPT yang dikelolah Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir. Menurutnya, dari data tahun 2005 sampai 2011 sebanyak 1000 Kepala keluarga “ Pembinaan terus kita lakukan dan Sarana sudah tersedia seperti kantor, rumah pintar, jalan dan jembatan, pasar tradisional dan Puskesmas rawat inap serta berbagai fasilitas lainnya. Hari ini saja kita lakukan Pelatihan wawasan kebangsaan kepada warga Transmigrasi,” Pungkasnya. (rel)


4

JURNAL Jurnal SUMSEL Sumsel

r •

Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

Anggota Dewan Sesalkan Guru Pukul Murid GELUMBANG, Jurnal Sumatra - Anggota DPRD Muara Enim dari komisi 1 bidang Pemerintahan, Vera Erika menyesalkan ulah oknum Guru Matematik SMAN 1 Gelumbang Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim Zulkifli Nasution, S.Pd, yang melakukan kekerasan terhadap tiga Siswa SMAN 1 Gelumbang. Adapun masing masing Siswa korban pemukulan tadi yakni, Yogi Sarteria, Ica Putri Ainurizal, Seli Anggraini. Dugaan pemukulan tersebut ironisnya terjadi di ruangan klas 12. IPA, Sabtu (14/11). Demikian disampaikan Anggota DPRD Muara Enim, Erika saat dimintai komentarnya seputar kasus pemukulan kepada 3 pelajar Senin kemarin “ Kami minta kepada Kadisdik Muara Enim agar dapat memberikan sangsi kepada guru yang melanggar aturan , melakukan kekerasan ,” ujar anggota dewan asal dapil 3 ini. Ditempat terpisah orang tua Yogi Sutikno mengaku kaget begitu mendengan pengakuan anaknya , Yogi bahwa anaknya mengalami bengkak dikepala yang diduga akibat benda keras. Untuk mengantisifasi dampak negatifnya Yogi sudah divisum ke UGD Puskesmas Gelumbang. “Tadi sudah datang Kepala SMAN 1Gelumbang, Agus, kerumah kami minta agar persoalan ini tidak diperpanjang. Tapi kami belum terima. Kalau mau damai kami minta jangan lagi terjadi pemukulan , “ harap Sutikno. Sementara itu, Yogi kepada Jurnal Sumatra, mengaku kalau kepala bagian belakangnya mengalami memar akibat pukulan, Dia juga mengaku kalau gurunya selain meninju dan menendang juga menggunakan sapu untuk mememul mereka, kata dia. Ditempat terpisah ketika JS mencoba menghubungi oknum guru yang diduga telah menganiaya, Zulkipli Senin (16/11) menurut petugas jaga sekolah tersebut guru matematik yang tinggalnya di Palembang itu tidak masuk kerja, ucapnya. Kepala SMAN 1 Gelumbang, Agus ketika dikonfirmasi, membenarkan kalau salah satu guru matematik memukul ketiga pelajar gara - gara ribut dan mengganggu para pelajar yang sedang belajar di RKB lainnya. Dan persoalannya sudah dilakukan mediasi dan sepakat untuk tidak memperpanjang masalah ini, kata Agus via telephon Selulernya. (DAHARI)

FOTO: ILUSTRASI

Banyak Guru yang Gaptek saat Mengikuti Ujian UKG PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Kebanyakan masih gaptek (gagap teknologi). Layaknya anak-anak didik, para guru pun terlihat tegang dan was-was untuk menghadapi ujian yang akan dimulai, Kemarin.

Peringatan HKN, Puskesmas Sungai Pinang Raih Juara INDRALAYA, Jurnal Sumatra- Untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke 51 Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir (OI) Melalui Dinas Kesehatan Ogan Ilir menyelenggarakan upacara HKN yang digelar di Lapangan Pemkab OI Selasa (17/11). Acara tersebut dihadiri oleh seluruh Puskesmas yang ada di 16 Kecamatan di Kabupaten OI, dalam kegiatan ini pula Pejabat Sementara (PJ) BupatiOgan Ilir memberikan apresiasi kepada seluruh Puskesmas yang ada di Ogan Ilir dengan memberikan hadiah kepada setiap Puskesmas yang berprestasi. Dan salah satunya diraih oleh salah satu bidan di Puskesmas Sungai Pinang Kecamatan Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir yang meraih penghargaan Juara teladan 1 paramedis atas nama Fitriyanti dan juga Juara Teladan 2 atas nama Rini. Dibincangi diseka-sela foto bersama Fitriyanti mengatakan bahwa ia sangat bersyukur dan berterima kasih sekali karena telah mendapat juara teladan satu dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ini, dan dirinya juga akan terus berusaha lebih baik dan lebih bagus lagi untuk ke depannya. “Alhamdulillah atas penghargaan yang telah saya raih kali ini, dan insya Allah kedepan akan lebih baik lagi” Imbuhnya. Sementara itu Kepala Puskesmas Sungai Pinang Faisal bermawi, S.Km, M.Si ketika dikonfirmasi mengatakan ia sangat bangga dengan prestasi yang telah diraih oleh Puskesmasnya dan semoga dengan adanya penghargaan ini bisa menambah semangat para pegawai, khususnya di Puskesmas Sungai Pinang. “Tentunya saya selaku Kepala Puskesmas Sungai Pinang sangat bangga dan berharap kedepannya supaya bisa lebih baik lagi” Harapnya. (EDI)

Tim PKK Desa di Kecamatan Mesuji Raya Dilantik KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Ketua Tim Pengerak(TP) Program Kesejahteraan Keluarga(PKK) Kabupaten OKI Lindasari Iskandar diwakili ketua Tim PKK Kecamatan Mesuji RayaRosada Zaenal Melantik Delapan Orang Ketua PKK di masing-masing Desa, Selasa (17/11). Adapun kedelapan orang tersebut antara lain Ketua Tim Pengerak Kesejahteraan Keluarga Desa Sumbu sari Murtinah, Desa Rotan Mulya Siti Maryam, Desa Mataram Jaya Ketut Arini, Desa Sidyo mulyo Sri Haryatun, Desa Balian Makmur A Komang Sukerti, Desa Embacang Maryani, Desa Mulya Jaya Liza Miati dan Desa Kertamukti Asanty. Ketua Tim PKK Kecamatan Mesuji Raya Rosada Zaenal mengungkapkan, bahwa maju mundurnya suatu posyandu disebuah desa sangat tergantung dengan kepiawaian ibu PKK nya maka itu dirinya berpesan kepada ibu –ibu PKK yang telah dilantik untuk segera memberikan Ideide yang membangun untuk kemajuan desa kalian tersebut. Dirinya juga menambahkan kepada kepala desa yang baru pertama kali memegang jabatan supaya mempertmbangkan struktur perangkatnya janganlah diganti semua minimal harus separuhnya orang lama karena jika dibongkar semuanya akan menghambat program kerja yang telah berjalan dan dengan sangat terpaksa kita kerja dari nol kembali, pintanya. Camat Mesuji Raya Mgs. Zaenal Abidin mengatakan bahwa tugas ibu PKK sangatlah berat maka itu sudah kewajiban kalian untuk melaksanakannya, kedepan ini kepada para kepala desa yang kemarin sudah dilantik untuk segera membenahi administrasi desa masing-masing, juga dirinya menginggatkan jika tugas seorang kepala desa harus 24 jam harus melayani masyarakatnya jadi dimanapun harus siap, pesannya.(HERI)

Bagaimana tidak, ujian yang dilakukan bersifat online tersebut, mengharuskan para guru-guru yang mayoritas sudah berumur, harus menaklukkan komputer yang jarang mereka sentuh. Wajar jika ada perasaan grogi para guru tersebut. Banyak sejumlah peristiwa terjadi saat proses UKG tersebut digelar, seperti masih banyaknya guru-guru yang gagap teknologi (gaptek) saat mengoperasikan komputer, bingung untuk melakukan proses log in, hingga data yang masih belum relevan. Seperti yang dialami, Suherman SPad MSi yang merupakan guru sejarah di SMA PGRI 2 Palembang. Ia mengatakan terjadi perbedaan data

disaat ia melakukan proses UKG. “Latar belakang pendidikan atau kesarjanaan saya adalah Sejarah, tapi disaat ikut UKG malah yang keluar adalah IPS, sementara untuk bidang studi IPS itu masih ada bagiannya lagi seperti Geografi. Bagaimana saya mau mengikuti UKG kalau kompetensinya tidak memiliki kesesuaian, yah akhirnya saya putuskan untuk mundur dari proses UKG, alasannya karena sistemnya yang masih belum tertata” jelasnya. Suherman yang juga merupakan Praktisi Pendidikan Sumsel, menambahkan, ada baiknya pelaksaan UKG kembali dievaluasi, mengingat masih banyaknya data

yang belum valid. “Data yang diambil untuk pelaksanaan UKG ini kan langsung dari Pusat, dan seharusnya agar tak terjadi ketidak relevanan data, lebih baik pihak dinas pendidikan kota yang mengkoordinasikannya langsung ke sekolah-sekolah untuk pencocokan data terkini lalu dikirim ke LPMP (Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan) dan barulah dikirim ke pusat,” katanya. Selain itu, pada saat pelaksanaan UKG juga masih banyak guru yang gagal atau tak ikut, sehingga diharapkan pemerintah dapat segera memberikan kesempatan pada mereka yang belum ikut dengan menyediakan UKG gelombang kedua. “Kemarin saja ada 3000 guru yang gagal, kalau memang pelaksanaan UKG ini akan ada tindak lanjutnya, misalnya akan memberikan kesejahteraan bagi para guru, tentu saja 3000 guru ini akan kecewa karena tak bisa lolos atau mengikuti

UKG. Sayangnya sampai saat ini belum ada kejelasan akan tindak lanjut usai UKG ini,” jelasnya. Suherman pun mengatakan, pada dasarnya pelaksanaan UKG ini sebagai pemetaan guru, namun mengingat masih ada hal lain yang bisa dapat diprioritaskan, ia berpendapat seharusnya UKG ini dapat dilakukan setelah kondisi sarana dan prasarana sekolah telah baik. “Okelah di kota mungkin ada peralatan komputer untuk UKG, tapi bagaimana yang didaerah, ratarata mereka masih gaptek dan juga pemerataan penyediaan komputer dan layanan internet pun belum maksimal. Ada baiknya kita mempriotaskan untuk memperbaiki bangunan sekolah-sekolah yang tak laik dan menyediakan layanan internet yang terbaik, kemudian barulah kita melaksanakan UKG, baru tahun ini yang saya nilai pelaksanaan UKG yang tak maksimal,” tutupnya. (WAN)

2018 Semua Sekolah Sudah Terapkan K-13 PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Kurikulum pendidikan di Indonesia dihadapkan pada sejumlah ketidakpastian yang membingungkan. Sebelumnya tenaga pendidik dibuat bingung akan pergantian kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan 2006 (KTSP) menjadi kurikulum 2013 (k-13) yang dinilai lebih baik. Pada penerapan K-13 sendiri masih bermasalah membuat pemerintah memberhentikan penerapannya dan meminta sekolah untuk kembali KTSP 2006, dengan catatan bagi sekolah yang sudah melaksanakan K13 lebih dari 3 semester maka bisa lanjutkan. Kemungkinan penerapan K-13 yang akan dihapuskan, ternyata dirasakan tidaklah benar. Pasalnya dengan indikator yang telah ada, penerapan akan penguatan K-13 semakin ditingkatkan di semua sekolah penyelangara K -13 maupun yang akan merintis. Oleh karena itu penerpana k-13 akan tetap ada , namun yang sebenarnya adalah penyempurnaan dari penerapan K-13.

Berdasarkan indikator yang adak K-13 tidak mungkin dihapus, Yang ada hanya berupa wacana pergantian wajah dari kurikulum 2013 menjadi kurikulum nasional (KN), itupun akan diberlakukan pada tahun 2018 nantinya saat semua sekolah sudah menyempurnakan penerapan k-13 secara menyeluruh,ujar Haris Basid Kasi Kurikulum TK/SD Disdikpora Kota Palembang,Kemarin. Sambung Haris menjelaskan, indikator K-13 semakin diperkuat dengan makin besarnya pemberian bantuan modal penyelengaran K-13. Dimana pemerintah pusat memperkuat basis bantuan tersebut, selain itu juga regulasi yang ada dan sarana prasrana lebih dipersiapkan. Dari permendikbud No 103, mengani pembelajara pendidikan dasar dan menengah tahun 2014 sudah diperkuar dengan pentunjuk teknis (juknis) akan perangkat pembelajara K-13, serta pada per-

mendikbud no 104 sudah adanya juknis akan tata cara penilaian hasil belajar siswa . Semuanya sudah ada dalam regulasi tersebut, jawabnya’ Sehingga keluhan para guru pada tahun kemarin, mengenai kerepotan akan penulisan rapot . Diakui Haris akan bisa teratasi dengan sudah adanya juknis dan permekdibud tersebut. Sehingga diharapkan penerapan akan K-13 akan lebih berjalan baik dari sebelumnya. Mulai dari penulisan raport hingga RPP guru semuanya sudah diatur dalam juknis, jadi guru tidak repot dan kesusahan lagi dalam menjalankan K-13,tuturnya. Haris mengatakan, pelatihan akan tenaga pendidik yaitu guru, kepala sekolah hingga pengawasa terus dilakukan. Pihak Lembaga penjamin mutu pendidikan (LPMP) terus memberikan pelatihan dan pengetahuan akan K-13 kepada setiap tenaga pendidik. Tiap tahun LPMP tidak

pernah sepi, selalu ada pemberian pelatian K -13 disana,Seluruh peningkatan SDM berbasis K-13 sehingga program peningkatakan mutu nasional berbasis K-13 akan terus berlanjut. Maka dari itu, penghapusan K-13 tidak dimungkinkan, jelasnya Sementara itu, Kepala dinas pendidikan Provinsi Sumsel, Drs Widodo M.pd menjelaskan pihaknya masih tetap menunggu rekomendasi dari tim yang dibentuk Mendikbud terkati hasil evaluasi K-13 beberapa waktu lalu. Sambung Widodo, namun bila ada wacana pergantian nama tersebut yang merupakan kebijakan nasional maka pihaknya akan menyesuaikan kepada setiap sekolah yang ada disumsel. Ini masih wacana, namun bila selanjutnya adaka kebijakan nasional daro mendikbud, maka sumsel siap berkontribusi positif untuk pencapaian nasional, pungkasnya (WAN)

Kapala Badan SAR Minta Pemetaan Wilayah Rawan PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Kepala Badan Search and Rescue (SAR) Nasional F. Henry Bambang Soelistyo minta agar daerah memetakan wilayah yang rawan terjadi bencana sehingga jika ada kejadian cepat diantisipasi. Itu harus dimiliki anggota sehingga bila ada kejadian cepat turun ke lokasi untuk melakukan pencarian dan pertolongan, kata dia kepada wartawan usai melaksanakan rapat koordinasi di Palembang, Selasa. Wilayah Indonesia cukup luas, lanjut dia, namun bila setiap provinsi ada areal yang rawan akan bencana maka jika terjadi hal tidak diinginkan dapat segera diantisipasi. Apalagi anggota Basarnas masih sedikit dibandingkan dengan kebutuhan di lapangan sehingga daerah yang potensi rawan harus selalu

diantisipasi, ujar dia. Selain itu, bila perlu daerah yang rawan tersebut harus dibentuk pos sehingga kesiagaan selalu ada, kata dia. Memang, lanjut dia, khusus untuk pembuatan posko siaga tersebut pihaknya masih terus mengevaluasi terutama daerah yang mana diutamakan. Kalau tidak memungkinkan maka pihaknya akan bekerja sama dengan pemerintah setempat supaya dapat mengantisipasi dengan cepat bencana yang terjadi, kata dia. Lebih lanjut dia mengatakan, yang jelas anggota Basarnas harus memiliki kepekaan terhadap situasi di lapangan karena itu modal dalam melakukan pertolongan bila terjadi bencana. Bila terjadi bencana lakukan

tugas dengan baik karena kehadiran Basarnas sangat diharapkan bagi masyarakat yang terkena musibah, kata dia. Wakil Gubenur Sumatera Selatan (Sumsel) Ishak Mekki meminta kepada Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) menyiapkan posko siaga bencana di wilayah Sumsel yang dinilai rawan bencana. Demikian disampaikan Wagub Sumsel kepada Kabasarnas Marsekal Madya F Henry Bambang Soelistyo saat menghadiri Rakor Basarnas di Hotel Aston Palembang, Kemarin. Wagub mengatakan sejumlah wilayah di Sumsel merupakan daerah rawan bencana baik banjir maupun tanah longsor. “Ada beberapa daerah yang rawan bencana seperti di OKI, Musirawas, Muba, Lubuklinggau,

Pagaralam juga tanah longsor, itu perlu posko siaga SAR,” kata Ishak Mekki. Memasuki musim penghujan tahun ini, kata dia kesiapsiagaan dari jajaran Basarnas sangat diperlukan . Pemerintah Provinsi Sumsel sambungnya selalu berkoordinasi dengan kantor SAR Palembang dan aparat TNI/Polri. Ishak Mekki mengatakan, memang Sumsel memiliki wilayah yang cukup luas yang terdiri dari perairan, pegunungan dan rawa. Bahkan, daerah ini juga rawan akan bencana seperti banjir, longsor termasuk kebakaran, kata dia. Sehubungan itu pihaknya minta kepada Basarnas untuk mendirikan posko terutama di daerah yang memiliki kerawaan bencana. (WAN)


r •

Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

5

JURNAL Jurnal SUMSEL Sumsel

Puskesmas Rantau Panjang Bantu Korban Puting Beliung INDRALAYA, Jurnal Sumatra- Puskesmas Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir turut membantu para korban yang rumahnya terkena angin puting beliung di Desa Sejangko 2 Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir. Berdasarkan Pantauan Senin (16/11), Puskesmas Rantau Panjang membantu para korban dengan memberikan pelayanan pengobatan gratis, dengan mendirikan posko kesehatan di lokasi terjadinya puting beliung. Menurut salah satu warga sekitar Marsat (46) yang juga merupakan korban dari musibah puting beliung mengatakan sangat bersyukur dan berterima kasih sekali dengan pihak Puskesmas Rantau Panjang karena telah ikut membantu kami dengan menyelengarakan pelayanan pengobatan gratis. “saya selaku warga sangat berterima kasih kepada pihak puskesmas Rantau Panjang karena telah membantu kami dengan pelayanan pengobatan gratis, dan terus terang kami sangat terbantu sekali mengingat sekarang ini untuk berobat ke puskesmas agak jauh, karena berada di Kecamatan Rantau Panjang” Imbuhnya. Senada dikatakan oleh Solbiah (35) yang saat itu juga ikut berobat, bahwa ia sangat berterima kasih, dan semoga ke depan Puskesmas Rantau Panjang bisa memberikan pelayanan lagi ke daerah kami. “terima kasih untuk para pegawai dan staf puskesmas Rantau Panjang yang telah memberikan pelayanan berobat gratis kepada kami, semoga ke depan penyelenggaraan pengobatan seperti ini bisa dilanjutkan khususnya di daerah kami ini” Ujarnya. Sementara itu Kepala Puskesmas Rantau Panjang M. Effendi, S.Km, M.Si ketika dibincangi disela-sela kesibukan melayani pasien mengatakan, bahwa ini semua kita lakukan karena kita peduli dengan para korban puting beliung yang terjadi beberapa hari yang lalu, dan semoga bisa membantu. “tujuan kami dari pihak Puskesmas Rantau Panjang ini tak lain hanya untuk membantu meringankan para korban puting beliung, dengan menyelenggarakan pelayanan Pengobatan gratis ini, diharapkan untuk warga sekitar bisa terbantu, dan ini juga atas inisiatif dari kami” Terangnya. (EDI)

Langkah, Penyaluran Pupuk Bersubsidi Diperketat LAHAT, Jurnal Sumatra--- Penyaluran pupuk bersubsidi akan diperketat guna mengantisipasi protes dari para kelompok tani ataupun kelangkaan dilapangan yang sering saja terjadi. Para poktan yang tidak terdata atau terhimpun dalam rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK) nampaknya kedepan tidak akan mendapat pupuk bersubsidi, meskipun telah dilakukan pendataan. “Pupuk yang telah disalurkan kepada Poktan sesuai data yang tercantum dalam laporan RDKK yang telah disampaikan PPL (Penyuluh, Pertanian, Lapangan) setempat, sehingga tidak semua Poktan bisa mendapatkan pupuk Bersubsidi,” ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Lahat, Ir H Hapit Padli MM belum lama ini. Dijelaskannya, hal tersebut bertujuan agar penerima pupuk bersubsidi bisa lebih tertib dan menghindari dugaan pilih-pilih seperti yang selama ini terdengar. Selain itu, dalam penyaluran pupuk bersubsidi pihaknya juga akan bekerjasama dengan PT Pusri, Disrtibutor, dan pengecer resmi sesuai RDKK dari penetapan kebutuhan melalui Poktan, PPL dan kepala UPT kecamatan setempat. “Pengambilan dari poktan ke pengecer tergantung RDKK tersebut yang benar-benar sesuai kenyataan di lapangan dan tidak sembarangan,” imbuhnya. Selain itu, hal ini juga sebagai langkah antisipasi menjaga harapan pupuk guna mencukupi kebutuhan para Poktan di-22 kecamatan yang ada, bahkan kecamatan penerima bantuan pupuk bersubsidi diwajibkan membuat laporan untuk kemudian Dinas TPH akan menyampaikannya ke Provinsi Sumsel. “Jika berdasarkan aturan sebagaimana aturan yang berlaku, untuk pembelian oleh petani, Perkebunan, Peternakan, Perikanan, atau penyalur lini IV (Pengecer-red) secara tunau dalam kemasan, sedangkan untuk pupuk urea 50 Kg, pupuk SP-360 50 Kg, pupuk ZA 50 kg, pupuk NPK 50 kg dan pupuk Organik 40kg,” janji Hapit. (DIN)

2 Pemuda Tewas Dihakimi Massa LAHAT, Jurnal Sumatra--- Sungguh apes apa yang dialami oleh Marlindo (18) dan Dadang Nopriandi (21), keduanya warga Desa Batu Niding, Kecamatan Pseksu. Kabupaten Lahat ini. Pasalnya, pemuda yang masih lajang tersebut, harus meregang nyawa setelah babak belur dihakimi massa, disaat gelaran orgen tunggal (OT) disebuah pesta di Desa Indikat Ilir, Kecamatan Gumay Talang, pada hari Sabtu malam Minggu, sekira pukul 23.00 WIB. Berdasarkan informasi dilapangan data menyebutkan, peristiwa naas ditengah keramaian pesta salah satu warga Desa Indikat Ilir. Kedua korban diduga mencoba untuk mencuri sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan sekitar lokasi pangung pesta. Namun belum sempat membawa kabur motor tersebut, aksi kedua korban bersama dua teman lainnya dikatahui oleh salah seorang warga setempat. Karena tertangkap tangan ketika sedang beraksi, Marlindo dan Dadang yang nampak sibuk mengutak atik sepeda motor tersebut langsung diteriaki “Maling” oleh warga yang melihatnya. Dalam hitungan detik, entah siapa yang memulai warga yang sedang ramai menyaksikan pesta malam itu, langsung menyerbu dan menghakimi kedua korban secara bersama sama. “Kedua begal motor tersebut tertangkap tangan dan dihakimi massa. Tak terhitung jumlah massa yang menghakiminya, satu babak belur, yang satunya lagi dikabarkan tewas,” ujar Arpinsyah, salah satu warga yang kebetulan menyaksikan peristiwa tersebut. Dikareanakan saat itu, massa lagi banyak, tak pelak dan selama ini memang kesal dengan sering terjadinya pencurian motor diwailayah tersebut, memukuli kedua hingga korban babak belur dan bersimbah darah. Sementara dua orang pelaku lainnya berhasil kabur melarikan diri. Amukan massa baru dapat dihentikan oleh pihak kepolisian sektor Gumay Talang, namun satu korban bernama Dadang Nopriandi tewas di tempat kejadian peristiwa (TKP), sedangkan Marlindo masih sempat dilarikan ke IGD rumah sakit umum daerah lahat beberapa menit kemudian. Sayangnya, setelah sempat mengalami perawatan selama 10 jam lebih di Instalsi Unit Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat. Nyawa korban Marlindo, juga sudah tidak dapat tertolong lagi. Sehingga ia pun harus menghembuskan nafas terakhirnya sekitar jam 9, Minggu (15/11) kemirin pagi. Kapolres Lahat, ABPB Popon Yayat Ruhiat, SIK, melalui Kasat Reskrim, AKP. Ahmad Akbar membenarkan kejadian tersebut. Namun hingga berita ini ditulis, pihaknya masih terus mengidentifikasi kronologi, hingga terjadinya pemukulan secara massa oleh warga tersebut. (DIN)

Pelaku Perambah Hutan ‘Masih’ Lolos LAHAT, Jurnal Sumatra--- Diduga akibat lemahnya pengawasan petugas dan penindakan tegas oleh instansi terkait, membuat para pelaku dengan leluasa melakukan perambahan hutan di Bumi Seganti Setungguan ini. Paranya lagi, pelaku-pelaku yang ada selalu lolos dan terus lolos. Baru dikethui setelah hutan tersebut sudah “Gundul” lantaran dijara para pelaku. Namun, dari temuan tersebut, membuat pihak Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Lahat, khususnya bagi para pelaku perambah hutan di kawasan Lahat ini, baru seperti upaya ‘swiping’ atau razia yang belum lama ini dilakukan di kawasan hutan lindung

(HL) Kecamatan Mulak Ulu. Dikatakan Kadishutbun, Sri Mulyati SH, melalui Kabid RPPH, Wawan Ismawan SHut kemarin (17/11). Menjelaskan, menindaklanjuti laporan yang masuk dari masyarakat, tentang adanya aksi pembabatan kawasan hutan lindung di Kecamatan Mulak Ulu belum lama ini, maka petugaspun melakukan

operasi swiping ke lapangan. Wawan mengatakan, tim dari Dishutbun, termasuk didalamnya Polisi Kehutanan (polhut) bergerak sejak dini hari Sabtu (14/11) dari Desa Penandingan, Mulak Ulu dengan perjalanan mendaki tak kurang dari 7 jaman. “Benar saja, sampai dilokasi terlaporkan, sudah ada pondok liar, diduga milik pelaku, dan sedikitnya nyaris 10 hektar lahan hutan lindung sudah dirambah,” ujar wawan dengan berapi-api, saat memberikan penjelaskan. Nah, sambung Wawan, dilokasi petugas juga menemukan, masih ada sekitar 10 hektar lahan HL lainnya yang juga sudah dirambah warga secara ilegal, dan bahkan sudah beralih fungsi menjadi ladang kopi, meski

usianya terbilang baru tanam. “Aksi ini tak bisa ditolerir, memang pelakunya berhasil kabur saat kita datang. Namun, kedepan kita masih akan melakukan upaya penindakan tegasnya,” pungkas Wawan lagi. Dari lokasi operasi, petugas kemudian menyita sedikitnya barang bukti (BB) berupa 1 unit mesin potong berikut perlengkapan menginap lainnya, serta membakar atau memusnahkan 1 unit pondok diduga punya pelaku perambahan, selama melakukan aktifitasnya. “Kita nanti juga akan minta kerjasama pihak kepolisian, guna benar-benar melakukan penindakan tegas, terhadap pelaku pembabatan dan ilegal diareal hutan lindung itu,” ucapnya. (DIN)

Promosikan Daerah, Terus Lirik Even Nasional

LAHAT, Jurnal Sumatara--Bumi Seganti Setungguan bakal menggelar pelaksanaan even kejuaraan nasional (kejurnas) Indonesia Karate-Do (Inkado) yang akan dilaksanakan 19 – 21 November mendatang, termasuk untuk segala sesuatu telah disiapkan oleh Lahat selaku tuan rumah. “Alhamdulillah, mulai dari kendaraan, dan penginapan sendiri sudah kita siapkan untuk menyambut semua atlit yang mewakili dari berbagai Provinsi,” ungkap Bupati Lahat H Saifudin Aswari Rivai SE, Sekretaris Daerah (Sekda), Nasrun Aswari SE MM, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI),

Ferli Sumarno SE, Kasdim 0405, Mayor Inf Encep Yadi Mulyadi, beserta 2 orang perwakilan pengurus pusat Inkado menggelar agenda konfrensi pers seputar pelaksanaan even kejuaraan nasional (kejurnas) Indonesia Karate-Do (Inkado), di Gedung Olahraga (GOR) Bukit Tunjuk (18/11), kemarin. Dalam jumpa pers tersebut, Aswari mengatakan, sejauh ini pihaknya, dalam artian kepanitiaan lokal kabupaten untuk kejurnas Inkado 2015 di Lahat bisa dikatakan sudah siap sepenuhnya, menggelar dan melaksanakan even tahunan ini. persiapan awal, koordinasi dengan pihak pengurus pusat ataupun

provinsi, menyambut serta menempatkan atlit dan official, sampai persiapan venue utama, sejauh ini semuanya sudah dilaksanakan. “Nah, untuk persiapan kejurnas Inkado yang akan dilaksanakan besok sudah siap, dengan segala kemampuan dan upaya yang ada. Ini memang bukan suatu gelaran even pertama untuk kala nasional dilaksanakan disini, akan tetapi, kami tetap berusaha mempersiapkan segala sesuatunya dengan sebaik mungkin,” kata Ketua Partai Gerindra Sumsel ini. Sedangkan, sambung Aswari, sejauh ini peserta yang menyatakan sudah siap untuk bertanding dan datang ke Lahat jumlahnya tak kurang dari 500 orang, baik itu atlit ataupun official. Nantinya, mereka akan bertanding di 7 kelas, mulai dari kategori usia dini, sampai pada kelas ‘best of the best’. Dengan memanfaatkan kerjasama dengan sedikitnya 8 hotel dan penginapan yang ada, tak kurang pula dari 40 armada mobil pelayanan antar jemput, hingga tim konsumsi yang siap antar jemput kemana lokasi peserta berada, kami yakin akan mendapatkan

sukses didalam pelaksanaannya. “Insya Allah, kami akan berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan pelayanan bagi para tamu serta atlit-atlit yang ada. Disamping itu, memang sesuai misi lain dari gelaran even ini, yaitu penjaringan bibit-bibit atlit berbakat kedepannya,” tambah orang pemimpin nomor satu di Lahat ini. Menurutnya, melalui even kejurnas yang ada, ada satu misi lain yang ingin diraih oleh jajaran pemkab Lahat khususnya, yaitu menjadikannya sebagai sarana promosi daerah dengan daerah lain di Indonesia. Kami yakin, jika memang sukses pelaksanaan diraih, Lahat akan semakin dikenal, dan minimal bisa di jadikan salah satu daerah yang diperhitungkan kedepannya. “Ayo rekan-rekan terutama dari media bantu agar pagerlaran ini dapat berjalan sukses, kami ingin semua orang tahu. Di daerah yang jelas tak begitu besar, apalagi dengan potensi kekayaan yang bisa dikatakan standar, kami bisa menggelar even selevel tingkat Nasional,” ucapnya dengan tersenyum. (DIN)

Keinginan Masyarakat Terpenuhi LAHAT, Jurnal Sumatra--- Keinginan masyarakat didua Desa Wanaraya dan Sukaharame, Kecamatan Kikim Area, Kabupaten Lahat, terkait akses jalan yang dilalui setiap harinya bisa lancar dan tidak mengalami kendala dilapangan, untuk membawa hasil pertanian akhirnya terjawab sudah. Perjuangan warga dua Desa yang cukup solid ini, berujung bisa menikmati akses jalan yang satusatunya bisa dilalui saat ini sudah rampung dikerjakan. Walaupun proyek jalan tersebut, hanya baru sebatas pengerasan, dan pemasangan platduiker. Untuk desa Wanaraya dikerjakan sepanjang 4 kilo meter (KM), sedangkan, Sukarame mendapat pengerasan sepanjang 8 kilo meter (KM). Rampungnya proyek jalan yang dikerjakan menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) II Lahat ini, hingga menelan dana ratusan juta tersebut, tak luput dari pengawasan para wakil-wakil rakyat yang duduk di parlemen, dalam mengawasi hasil pengerjaan proyek yang ada. Reses Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lahat, di Daerah Pemilihan (Dap-

il) V, beranggotakan, Herliansyah SH ada ini dapat menopang ekonomi MH, Drs H Chozali Hanan MM, Lion kerakyatan dalam membawa sumber Faizal SE MM, Ir Haris Patumuna, alam, berupa hasil pertanian maupun Sri Astuti SE, Juliansyah, Joheri, perkebunan, tinggal pengaspalan Nizar uddin SH hotmix sehingga “Setidaknya, dengan secara semuanya berjalan dan Irwan Sahmi meninjau pemban- langsung kita bersama-sama sesuai harapan. gunan sekaligus “ Yang jelas, anggota dewan lainnya terpengerasan akses perhatian pemerjun kelapangan ini, guna jalan menuju Desa intah terhadap untuk melihat sekaligus Wanaraya sepanperekonomian meninjau hasil pengerjaan jang 4 KM dan Surakyat maupun pembanguan proyek jalan karami mencapai pembangunan di didua desa Kecamatan Ki8 KM. desa sangat baik “Setidaknya, kim Barat, agar warga dalam sekali, sehingga dengan s ecar a melakukan aktifitas sehari- sumber alam dalangsung kita berhari, terutama mengangkut pat diangkut ke sama-sama angpasar dan berjalan hasil pertanian mereka gota dewan lainnya lancer tidak menlancer dilapangannya,” terjun kelapangan galami kendala ini, guna untuk dilapangannya,” melihat sekaligus meninjau hasil ucapnya lugas. pengerjaan pembanguan proyek jalan Sedangkan, Plt Kepala Dinas didua desa Kecamatan Kikim Barat, Pekerjaan Umum (DPU) Bina agar warga dalam melakukan aktifitas Marga dan Pengairan Kabupaten sehari-hari, terutama mengangkut Lahat, Ahmad Hartawan ST MT hasil pertanian mereka lancer dilasaat dibincangi membenarkan. pangannya,” ungkap Ketua DPRD Menurutnya, total proyek pemLahat, Herliansyah SH MH didampbangunan akses jalan tersebut ingi Drs H Chozali Hanan MM. mencapai 26 KM, setelah dihitung Ditegaskan politisi dari mondan disesuaikan dengan anggaran, cong putih ini, pembangunan yang maka, terealisasi hanyak 12 KM.

“Desa Wanaraya sepanjang 4 KM dan Sukarami 8 KM, dimana, jumlah Platduiker berjumlah 10 buah, telah diselesaikan 7 unit, apabila selesai semua, maka, akan kita rapikan dan aspal hotmix dalam menopang perekonomian rakyat yang ada di desa ini,” kata Ahmad. Terpisah, Camat Kikim Barat, Setyo Sumanto didampingi Kepala Desa (Kades) Sukarami, Idirianto menuturkan, pihaknya terima kasih kepada para anggota dewan maupun Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lahat telah merealisasikan pembangunan akses jalan di desa. “Yang jelas harapan kami, akses jalan pengerasan yang sudah rampung dikerjakan ini, kedepannya dapat ditingkatkan lagi dengan cara diaspal hotmix, sehingga aktifitas berjalan sebagaimana mestinya, dan masyarakat tidak perlu khawatir lagi, apabila musim hujan turun. Sebab, kalau sebelumnya, ketika hujan jalan ini becek dan berlumpur sehingga warga kesulitan melintas, saat ini sudah waktunya bagi masyarakat untuk menikmati akses yang lancar tanpa kendala,” tututnya. (DIN)


6

JURNAL Sumsel SUMSEL jurnal

r •

Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

Majalah Kajang Humas OKI Raih AMH KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Majalah Kajang Produksi Bagian Humas Protokol Setda OKI meraih penghargaan dalam ajang Anugerah Media Humas (AMH) 2015, yang diselenggarakan Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah (Bakohumas) Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemikominfo) dan dihadiri langsung Menkominfo Rudiantara di Dyandra Convention Center Surabaya, Rabu (18/11) malam. Pada ajang ini Majalah Kajang berhasil meraih juara dua kategori Penerbitan Media Internal. “Alhamdulilah ini raihan luar biasa yang manjadi penyemangat bagi kita untuk lebih baik lagi memberikan informasi program-program Pemkab OKI kepada masyarakat,” terang Kepala Bagian Humas Protokol Setda OKI, Dedy , melalui Kasubag humas Adi Yanto. Adi mengatakan keikutsertaan Humas di ajang Anugerah Media Humas (AMH) 2015 tersebut bertujuan untuk mengukur kinerja tim Humas OKI. “Pada penyelenggaraan AMH tahun 2015 ini kita berkompetisi dengan humas dari Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian, BUMN, dan Perguruan Tinggi Negeri dari seluruh Indonesia,” jelasnya. AMH 2015 memperlombakan media humas dalam lima kategori utama, lanjut Adi, kategori tersebut meliputi Penerbitan Internal, Pelayanan Informasi Melalui Website, Advertorial, Laporan Kerja Humas, dan Merchendise. Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo), Djoko Agung Haryadi mengatakan ada tiga kategori penilaian utama media internal terbitan Humas K/L/D antara lain konten, relasi komunikasi dan kualitas penerbitan. Diakuinya persaingan pada AMH tahun ini lebih sengit dari tahun-tahun sebelumnya karena kuantitas dan kualitas media internal Humas pemerintah semakin baik Tahun ini, Anugerah Media Humas diikuti oleh 142 lembaga yang terdiri dari Pemerintah Daerah, Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian, BUMN, dan Perguruan Tinggi. Penentuan pemenang dilakukan oleh tim juri yang ditunjuk oleh Kemkominfo. Tim juri tersebut terdiri dari usman kansong (media Indonesia), DR. Subagio, M.S (Tenaga Ahli Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo) , dr. dadang rahmat (Akademisi dan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia), prof Ibnu Muhammad (Akademisi0 dan Ahmed Kurnia. (ATA)

PJ Bupati OI Janjikan RSUD akan diberikan Jenset INDRALAYA, Jurnal Sumatra- Pejabat Sementara (PJ) Bupati Ogan Ilir (OI) Yulizar Dinoto dalam sambutannya pada acara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke 51 yang berlangsung Selasa (17/11) di lapangan Pemkab Ogan Ilir Tanjung Senai berjanji untuk memberikan Jenset di RSUD Ogan Ilir Tanjung Senai, mengingat selama ini RSUD tersebut belum mempunyai Jenset, dan ini sering membuat pasien mengeluh dengan pelayanan di RSUD OI. “Hari ini melalui Peringatan HKN yang ke 51 saya berjanji akan segera memberikan Jenset untuk RSUD Ogan Ilir, karena saya sering sekali mendengar keluhan dari pasien yang berobat di sana, apalagi saat listrik padam dan untuk RSUD sendiri tidak ada jenset, jadi akan segera kita kasih” Ujarnya. Selain itu juga PJ Bupati Ogan Ilir juga memberikan 10 Ambulance untuk beberapa Puskesmas di Ogan Ilir yang belum mobil Ambulance. “kita juga akan memberikan 10 buah Ambulance untuk Puskesmas di OI yang belum mempunyai Ambulance, sehingga nantinya Ambulance tersebut bisa dimanfaatkan oleh Puskesmas untuk kepentingan Pasien” Imbuhnya. Ditambahkannya, “ nantinya juga tahun 2016 saya akan Bidan TKS yang ada di Ogan Ilir akan dijadikan PTT, dan juga akan mengoperasikan ruang operasi di RSUD OI, begitu juga dengan air bersih akan mengalir dengan deras” Tambahnya. (EDI)

Tiga Siswa SMK Konsumsi Narkoba, Direhabilitasi PRABUMULIH, Jurnal Sumatra - Tiga siswa SMK Swasta dinyatakan positif konsumsi narkoba oleh pihak BNN belum lama ini. Ketiganya saat ini sedang menjalani rehabilitasi atau perobatan jalan. Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, HM. Rasyid ,S.Ag. MM, mengatakan, kalau sekolah tempat ketiga siswa tidak bisa disalahkan. Begitupun dengan pihak keluarga. “ Saya yakin tidak ada satupun sekolah yang mau anak didiknya terjerat narkoba. Begitupun dengan para orang tua,” kata Rasid. Lanjut Rasyid , kedepannya tak lagi terulang maka dia minta agar pihak sekolah selalu mewanti wanti kepada siswa agar tidak main main dengan barang haram tersebut. Peran orang tua juga sangat penting untuk mengawasi secara dini agar anak anaknya tidak terjerumus menjadi budak narkoba , harap dia. Diakuinya masalah narkoba menjadi tanggung jawab bersama .tiga pilur yakni masyarakat, sekolah dan orang tua,” ujar dia. Ditempat terpisah Kepala BNN Prabumulih AKBP Eddy Nugroho, SE melalui kasi Rehabilitasi , Junaidi menuturkan kalau ketiga siswa ditangkap petugas BNN di luar. Sekolah dan positif menggunakan narkoba itu karena statusnya pelajar maka ketiganya tidak ditahan . “Pendapat kami kejadian ini bukan kesalahan sekolah melainkan kesalahan siswa sendiri. Diluar lingkungan sekolah makanya yang lebih penting agar peran orang tua agar dapat mengawasi para anaknya,’ imbuhnya. Menurut informasi berbagai sumber yang terangkum JS dilapangan namun enggan namanya ditulis menjelaskan kalau masalah narkoba di Prabumulih sebagai kota transit memang harus diwaspadai oleh semua komponen, penegak hukum, para guru umum/ agama, orang tua dan masyarakat . Bahkan untuk disekolah sekolah kalau perlu dimasukkan mata pelajaran narkoba , agar secara dini anak anak memahami dampak negatif obat terlarang itu , bebernya. (DAHARI/TEGUH)

PT OKI PALP AND PAPER MILLS

Targetkan Produksi 2 Juta Ton Kertas KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Pabrik PT OKI Pulp and Paper Mills, yang terletak di desa Baung Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten OKI Sumatera Selatan ini, rencananya mulai beroperasi awal tahun depan dan memproduksi pulp sebesar 2 juta ton dan kertas tissue 500 ribu ton setiap tahunnya. PT OKI Pulp and Paper Mills merupakan salah satu unit usaha Sinar Mas Group ini akan terus berupaya memperkuat perekonomian daerah tanpa mengabaikan potensi sumber daya manusia yang ada disekitar pabrik. “ Kita ter us ber upaya agar masyarakat juga menjadi bagian dan ikut berkontribusi sekaligus meraih manfaat dari kehadiran pabrik ini,”kata Board Mamber of Sinar Mas, Franky O Widjaja usai menandatangani nota kesepahaman pemberian beasiswa dan pendirian fasilitas pendidikan anak usia dini di lokasi pabrik Kamis, (19/11/2015). “ Pertengahan 2016 mendatang OKI Pulp akan beroperasi secara penuh dan akan menjadi salah satu pabrik pulp dan kertas terintegrasi terbesar di dunia,”katanya. Gandi Sulistyo, Direktur pengelola Sinar Mas mengatakan dirinya optimis kalau PT OKI Pulp akan menjadi pabrik kertas terbesar. Menurutnya, bahan baku kayu akasia akan disediakan oleh mitranya di sekitar area pabrik di OKI dengan luas konsesi 584.425 hektar dan bahan baku dari mitra di Musi Banyuasin seluas 202.532.

Dari luasan lahan konsesi itu sekitar 10 persennya terbakar. Sehingga pihaknya masih memiliki lahan cadangan yang besar. “Ekspor utama kami ke Cina dan beberapa persen pasar lokal,” ujar Sulistyo. Secara umum katanya, pembangunan fisik pabrik saat ini sudah mencapai 55,3 persen. Katanya, investasi yang dilakukan perusahaan dalam bentuk dukungan pembangunan infrastruktur fisik, ekonomi, serta pendidikan diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada. Saat beroperasi secara komersial, OKI Pulp & Paper diperkirakan akan diperkuat oleh hampir 3.500 orang karyawan langsung yang sebagian besar berasal dari masyarakat sekitar. Sedangkan 15 ribu orang lainnya diperhitungkan akan terlibat secara tidak langsung dengan aktivitas produksi, seperti sebagai mitra pemasok dan kontraktor. “Pembangkit listriknya akan memanfaatkan kulit dan getah kayu.” Tingkatkan Nilai Ekspor Sumatera Selatan Dengan beroperasinya PT OKI

Pulp & Paper Mills ini, nilai ekspor Sumatera Selatan diperkirakan bakal meningkat sebesar 32% pada 2016 setelah PT OKI Pulp & Paper Mills memproduksi pulp sebanyak 2 juta ton per tahun. Site Manager OKI Pulp & Paper, Gadang Hartawan, mengatakan nantinya perusahaan akan mengekspor pulp dan tisu senilai US$1,5 miliar atau setara Rp20 triliun per tahun.”Ekspor nonmigas Sumsel pada 2011 tercatat US$4,6 miliar dengan adanya rencana ekspor PT OKI bisa mendongkrak nilai ekspor hingga 32%,” katanya. Katanya, ekspor yang berorientasi ke China itu juga dapat berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi Sumsel.”Kami proyeksi pertumbuhan PDRB Sumsel bisa menyentuh level 11% pada tahun depan melalui ekspor kami,” katanya. Sementara itu Bupati OKI Iskandar mengatakan pemerintah daerah berharap keberadaan PT OKI memberikan dampak langsung bagi perekonomian kabupaten itu. “HTI PT OKI sudah mencakup sepertiga dari luasan Kabupaten OKI oleh karena itu keberadaannya harus berdampak bagi perekonomian dan dirasakan langsung oleh masyarakat,” katanya. Iskandar juga berharap dengan adanya pabrik ini ada kontribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD) yang mana tahun depan dipatok sebanyak Rp120 miliar.

Gunakan Teknologi Perintis Dari sisi lingkungan keberadaan PT OKI Pulp and Paper Mills ini tidak diragukan lagi, bahkan pihak perusahaan memanfaatkan teknologi terkini seoptimal mungkin agar aktifitas produksi dapat berjalan semakin efisien dan ramah lingkungan. Menurut Frenky, berdiri di areal seluas 1700 hektar, OKI Pulp and Paper Mills mengedepankan teknologi perintis yang bukan hanya hemat listrik tapi juga ramah lingkungan karena memanfaatkan energi terbarukan yang berasal dari kulit kayu. “ Teknologi ini menggunakan 100 persen bahan baku kayu yang berasal dari HTI dan juga menghemat pemakaian air,”jelasnya. Selain itu, PT OKI Pulp & Paper Mills berupaya memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar mulai dari pembangunan infrastruktur jalan, fasilitas pendidikan dan bantuan sosial lainnya dengan program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan juga memberikan bantuan beasiswa dan gedung PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Bantuan tersebut penyerahannya ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima dari G Sulistiyanto Managing Director Sinar Mas kepada Bupati OKI Iskandar SE dengan disaksikan Board Member of Sinarmas Franky O Widjaja di komplek PT OKI Pulp and Paper.(ATA)

Aswari: Ayo.!! Terus Galakkan Penghijauan “Apabila kita tidak lagi peduli terhadap lingkungan, maka kehidupan generasi mendatang akan mewarisi lingkungan yang jauh lebih buruk dibandingkan dengan keadaan sekarang ini dan kita semua generasi saat ini akan merasa bersalah dan berdosa. Ayo.!! Kita galakkan untuk penghijauan,” katanya.

LAHAT, Jurnal Sumatra--- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, melalui bupati H Saifudin Aswari Rivai SE terus menunjukkan semangatnya didalam menciptakan situasi dan kondisi ‘hijau’ ditengahtengah kehidupan masyarakat, tanpa terkecuali. Seperti dilakukannya kemarin (18/11) di sekitar kawasan kolam retensi Kelurahan Kota Baru, yaitu dengan melakukan agenda penanaman bibit pohon. Upaya ini juga seiring dengan pendukungan program pemerintah pusat, sekaligus memberikan pembelajaran betapa pentingnya budaya menanam atau menghijaukan kawasan. Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Lahat, Sri Mulaiti SH MM mengatakan, dengan adanya penanaman pohon tersebut, jumlah lahan kritis di kabupaten Lahat setiap tahunnya diharapkan bisa terus menurun. Pihaknya saat ini terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk membiasakan budaya menanam. Diakuinya, saat ini di Kabupaten Lahat masih terdapat sejumlah lahan kritis. Dengan memperingai hari mena-

nam pohon Indonesia diharapkan lambat laun lahan kritis akan bisa terus berkurang. “Kita terus berupaya agar penanaman pohon ini bisa dilakukan serentak dan menjadi budaya ditengah masyarakat, khususnya di Kabupaten Lahat,” ujar Sri Muliati. Bupati Lahat Aswari menjelaskan, program penanaman pohon di Kabupaten Lahat merupakan investasi yang sangat penting artinya bagi pembangunan secara umum. Program penanaman satu milyar pohon melalui peringatan hari penamam pohon Indonesia ini juga dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Apabila kita tidak lagi peduli terhadap lingkungan, maka ke-

hidupan generasi mendatang akan mewarisi lingkungan yang jauh lebih buruk dibandingkan dengan keadaan sekarang ini dan kita semua generasi saat ini akan merasa bersalah dan berdosa. Ayo.!! Kita galakkan untuk penghijauan,” katanya. Selain itu, sambungnya, kegiatan tersebut adalah untuk kepentingan semua orang, keluarga dan masyarakat secara keseluruhan. “ In i h a r u s m e n ja d i ta nggung jawab setiap pemimpin dan masyarakat luas. Jangan sampai kita membebani generasi mendatang, karena kita lalai dalam mengatur kehidupan sekarang. Oleh karena itu, mari kita giatkan kembali menamam pohon mulai sekarang dan ke depan,” pesan Aswari.

Program penanaman pohon lanjutnya, tidak bisa dikerjakan sendiri. Keberhasilan program ini di lapangan banyak ditentukan oleh keikutsertaan dan partisipasi berbagai sektor dan program lain, termasuk pemerintah, pihak swasta, lembaga kemasyarakatan, tokoh masyarakat dan tokoh agama. “Kita sangat menyadari bahwa prinsip kemitraan dan kerja sama yang sebaik-baiknya dengan semua mitra kerja adalah kunci keberhasilan program ini. Selaku bupati akan memberikan apresiasi kepada semua pihak yang selama ini telah berperan aktif dalam mendukung penyelenggaraan program penanaman pohon di Kabupaten Lahat,” tukas Bupati Lahat.(DIN)


r •

Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

7

JURNAL jurnal SUMSEL sumsel

P3K, Awali Peringatan HKN KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com - Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-51 tingkat Kabupaten Ogan Komering Ilir dilaksanakan di halaman kantor Bupati OKI pada hari senin 16 November 2015, diawali peragaan simulasi pertolongan pertama pada kecelakan yang diperagakan oleh tim kesehatan Dinkes dan RSUD Kayuagung. Dalam simulasi menggambarkan pengendara sepeda motor menabrak pejalan kaki, dengan mengetahui kejadian tersebut langsung ditangani oleh tim SPGDT (Sistem Penanggulanagan Gawat Darurat Terpadu) dengan melakukan tindakan-tindakan pertolongan pertama seperti airway, breating, dan Circulation lalu korban dibawah menuju RSUD. Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 51 tingkat Kabupaten Ogan Komering Ilir dipimpin langsung oleh Wakil Bupati OKI H. M. Rifa’i SE dan dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah H. Husin, S.Pd MM, serta SKPD pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir. Pada sambutan menteri Kesehaan Prof. Dr. Dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M (K) yang dibacakan oleh Bupati OKI melalui Wakil Bupati OKI H. M. Rifa’i SE menyampaikan Tema HKN ke 51 bertemakan “Indonesia Cinta Sehat: Generasi Cinta Sehat, Siap Membangun Negeri”. Generasi cinta sehat adalah bangsa Indonesia dari segala usia, turut serta dalam pembangunan kesehatan, mengingatkan kembali bahwa sehat itu harus dijaga, bergaya hidup sehat, terlibat aktif dalam jaminan kesehatan nasional, untuk dapat mencapai layanan kesehatan yang kuat. Masih dalam membacakan sambutan Menteri Kesehatan Wakil Bupati OKI H. M. Rifa’i SE menyebutkan Jaminan Kesehatan Nasional merupakan salah satu program Kementerian Kesehatan dalam mewujudkan revolusi mental melalui gotong royong dlam pembiayaan kesehataan. Jaminan kesehatan nasional merupakan solusi untuk menjamin dan memastikan masyarakat kurang dan tidak mampu untuk mendapatkan manfaat pelayanan kesehatan. Dalam kesempatan ini pula Bupati OKI melalui Wakil Bupati OKI H. M. Rifa’i SE memberikan penghargaan tenaga kesehatan teladan untuk Dokter teladan, tenaga paramedis teladan , tenaga gizi teladan, tenaga juru imunisasi teladan, dan tenaga kesmas teladan serta bidan teladan. (RICO) Dokter Teladan Dr. Reti Anggarini dari Puskesmas Sugih Waras Dr.Rivai Bahruddin Yudha Putra dari Puskesmas Cengal Dr.Eka Sutriama dari Puskesmas Pkl.Lampam Tenaga Medis Teladan Sopian Henri, SST dari Puskesmas Jejawi Bakaruddin, S.Kep dari Puskesmas Kerta Mukti Sastini dari Puskesmas Pematang Panggang Tenaga Juru Imunisasi Teladan Faisal,AmKep dari Puskesmas Jejawi Ikrom dari Puskesmas Tugu Jaya Asma Suwito dari Puskesmas Pedamaran Timur Tenaga Kesmas Teladan Karmilawati, SKM dari Puskesmas Pedamaran Eko Prasetyo,SKM dari Puskesmas Pematang Panggang II Ella Sustrianti,AMAK dari Puskesmas Cengal Bidan Teladan Rusmiati,AmKeb dari Bidan Desa Kampung Baru Kec.Mesuji Makmur Hj.Herlina,SST dari Bidan Desa Kemang Indah Kec.Mesuji Raya Iis Marini,AmKeb dari Bidan Desa Pengarayan Kec.Tanjung Lubuk Untuk Pemenang Puskesmas Bersih Dan Berprestasi Tingkat Kabupaten OKI tahun2015 Puskesmas Muara Batun Puskesmas Pengarayan Puskesmas Muara Burnai Pemenang Lomba Sekolah Sehat SD/MI Tingkat Kabupaten OKI tahun 2015 SDN.1 Timbul Harjo Kec Air Sugihan SDN.1 Lubuk Seberuk Kec.Lempuing Jaya SDN.1 Talang Daya Kec.Pangkalan Lampam

Honor Tak Layak Ketua RT se Betung Tuntut Ditingkatkan BANYUASIN, jurnalsumatra.com- Honor yang diterima ketua RT se- Betung sebesar Rp 150.000/bulan diera saat ini dirasakan sudah tidak layak lagi.Untuk itu pemegang ujung tombak di desa ini menuntut kepada bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian agar honor mereka dapat ditingkatkan sehingga menjadi lebih layak. “Ketua RT merupakan ujung tombak pemerintahan, karena ketua RT bersentuhan langsung dengan masyarakat,” kata Sayuti (50), salah seorang ketua RT di Kelurahan Rimba Asam, Minggu (15/11) 2015. Menurut dia, honor ketua RT sudah selayaknya untuk ditingkatkan, karena kebutuhan ekonomi masyarakat juga meningkat, sedangkan ketua RT merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah, yang membutuhkan kesejahteraan. “Kami berharap, pak Bupati Banyuasin dapat mempertimbangkan harapan dari kawan kawan ketua RT ini, sebab honor yang mereka terima, dinilai masih sangat minim, dan perlu untuk ditingkatkan,” harapnya. Harapan sama disampaikan Ibrahim (52),salah seorang ketua RT di Kelurahan Betung. Dia pun berharap, supaya homor ketua RT dapat ditingkatkan. “Kami ini hanya bisa berharap, mudah mudahan harapan kami ini dapat dipertimbangkan oleh pak bupati,” katanya. Kadi (40), ketua RT di Kelurahan Rimba Asam. Menurutnya, ketua RT sudah selayaknya agar diperhatikan, karena ketua RT merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah, dalam menjalankan programprogram yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat. Namun sayangnya, sebagian besar dari ketua RT itu sendiri, masih ada yang belum sejahtera, sementara honor yang didapatkan dari pemerintah, hanya Rp.150.000/bulan. “Jangankan untuk meningkatkan kesejahteraan, untuk kebutuhan membeli ATK saja uang ini masih kurang. (RIDHO)

SMP Sedapil 3 Pelatihan BOS GELUMBANG, Jurnal Sumatra - Seluruh SMPN se dapil 3, Kecamatan Gelumbang, Sungai Rotan, Kelekar, Lembak dan Muara Belida mengikuti pelatihan tata kelola dana BOS di ruang pertemuan SMPN 2 Gelumbang Kamis ( 19:11). Kepala Dinas Pendidikan Muara Enim, Drs. Muzakar, yang diwakili kordinator Pengawasan (Koorwas ) Drs. Hermanto, M.Si didampingi H. Joko Suwahyo,S.Pd, MM mengharapkan agar kepala sekolah (Kepsek) dan seluruh guru tidak ada lagi yang gagap teknologi (Gatek). Karena menurutnya, saat ini setiap sekolah sudah mendapatkan tunjangan profesional. Lanjut dia pelatihan ini merupakan program Direktorat Pembinaan SMP Direktorat Jendral Dikdasmen Kementerian Dikbut. Lanjurnya dalam menggunakan dana BOS harus sesuai RKT dan RKAS. Lebih lanjut, kata dia salah satu sekolah ciri sekolah yang benar adalah sekolah yang MBS nya melibatkan stick holder , Komite dan para siswa (OSIS) Pelatihan diikuti 60 peserta dalam dapil 3 terkecuali SMPN diwilayah Kecamatan Belida Darat , dilaksanakan selama 3 hari , Kamis ( 19/11) s/d Sabtu ( 21/11). Par a p e s er ta diberikan makan siang dan uang transfort. (DAHARI)

Diduga, Pipa Pertamina Dibolong Pencuri GELUMBANG, Jurnal Sumatra - Pipa minyak mentah milik Pertamina EP Region 2 dibolongi pencuri. Diduga, para pelaku mencuri minyak mentah ilegal taping tersebut di RT. 8 RW I Kelurahan Gelumbang Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim. Diketahui adanya pipa yang dibolongi serta dipasang kran itu disaat warga setempat gotong royong membersihkan aliran sungai pumpo Sabtu lalu. “ Kami gotong royong dialiran sungai pumpo begitu membersihkan

sampah dibawah jembatan kami liat ada kran di pipa milik PT. Pertamina EP regen.2 ,” Kata ketua lingkungan 1 Kelurahan Gelumbang Minggu (15/11). Masih kata Syahrul TKP berada di tengah pemukiman warga, dia men-

duga kalau para pelaku sudah sempat melakukan pencurian minyak mentah tersebut. Sebab kata dia diseputar kran terlihat sisa minyak mentah. Lanjut ketua Lingkungan ini dia sudah melaporkan masalah ini ke Polsek dan Koramil, ujar Syahrul. Ketua RT setempat , Tarjon menuturkan diketahui adannya pipa bolong pertama kali dilihat warganya, Aina ketika mengumpulkan sisa sampah dibawah jembatan. Diduga ketua RT , pemasangan kran untuk mengeluarkan minyak dari pipa D. 12 itu sudah lama.

Dia memperkirakan cara penjahat mengambil minyak dengan memasang selang plastik panjang namun dia belum bisa memprediksi para pelakunya. Tetapi kuat dugaan karena diwilayah Gelumbang sedang ada proyek PT. KAI yakni membangun doubel track (jalur dua) dimana alat beratnya menggunakan BBM solar,” ucap mantan Sekurity PT.Patra Tani ini. Ketika JS mencob a konfirmasi dengan Humas Pertamina EP Region 2 Prabumulih , Ito, hand phonenya tidak aktif. (DAHARI / TEGUH)

PESERTA LELANG BENTROK

Camat SP Padang Turunkan Harga Objek Lelang

KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com - Dalam proses pelaksanaan lelang lebak lebung dan sungai (L3S) di Kecamatan SP Padang Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), sempat terjadi keributan antara sesama peserta lelang hingga mencapai 3 kali pada objek lelang yang berbeda. Pantauan Jurnalsumatra.com di lokasi, bentrokan pertama terjadi ketika panitia pelaksana L3 Kecamatan SP Padang menyebutkan nama objek Lebak Mentate 4. Ketika proses tawar menawar baru meningkat sebesar Rp 3.000.000,- dari harga standar sebesar Rp 74.000.000,yakni menjadi Rp 77.000.000,- para peserta lelang bukannya menunjuk untuk menawar lebih tinggi malahan saling menunjuk dan berdebat sesama peserta hingga sempat terjadi dorong mendorong hingga menimbulkan kericuhan, beruntung pihak kepolisian dan TNI berhasil mengamankan situasi. Setelah situasi aman hal yang mengejutkan terjadi, Camat SP

Padang, Iskandar Zulkarnain bersama panitia kecamatan, bukannya meneruskan dengan harga terakhir malahan menurunkan ke harga standar sehingga objek lelang terjual dengan harga standar. Kericuhan kedua terjadi pada lebak ulak jeremun, bahkan kericuan tersebut sempat disaksikan oleh Wakil Bupati OKI, M Rifa’i SE yang datang bersama Staf ahli Bupati, Iskandar ZA dan Ishak Idrus, sehingga Kapolsek SP Padang, AKP M Sabar langsung bergerak menuju ke kerumunan peserta dan mengamankan situasi sehingga lebak yang harga standarnya sebesar Rp 73.000.000,- meningkat hingga terjual Rp 175.300.000,-. Kericuhan ketiga tidak kalah serunya, peserta lelang yang ricuh bahkan menaiki kursi, sehingga Lebak Pementasan Terusan Menang, dengan harga standar Rp 46.000.000,- terhenti pada penawaran Rp 172.000.000,- sehingga ditunda untuk dilelang kembali hingga semua objek lelang selesai dan akhirnya

Sementara itu, pada pelaksanaan lelang lebak lebung (L3) yang diselenggarakan secara serentak, tersebut, Camat Sirah Pulau Padang berkeluh kesah, menurut pengakuannya, ia menderita kerugian hingga Rp 3.000.000,- pada pelaksanaan L3 yang diselenggarakannya di Balai Kecamatan SP Padang. “Tolong diberitakan pelaksanaan L3 di Kecamatan SP Padang gratis tanpa memungut biaya pendaftaran kepada peserta lelang, sehingga camat mengalami kerugian sebesar Rp 3.000.000,” tutur Camat SP Padang, Iskandar Zulkarnain ketika diwawancara Jurnalsumatra.com setelah selesai pelaksanaan L3. Masih kata, Iskandar Zulkarnain, dirinya juga mengaku pusing

untuk membayar uang konsumsi, pengamanan, honor panitia dan lain sebagainya, karena tidak memiliki anggaran atau pun mendapat anggaran,” katanya sembari mengatakan keberhasilannya melaksanakan lelang gratis, aman dan sukses. Dikatakannya juga, pelaksaan L3 di Kecamatan SP Padang mendapatkan peningkatan hasil dari tahun sebelumnya yang mendapat sekitar Rp 776.000.000,- meningkat ditahun 2015 ini sebesar Rp 779.745.000,dengan jumlah objek lelang sebanyak 39 objek dan peserta lelang sebanyak 142 orang,” jelasnya. Berbeda dengan pelaksanaan L3 di Kecamatan Pampangan. Menurut Sekretaris Camat Pampangan, Rusdi SSos mengaku tidak mengalami kerugian pada saat melaksanakan L3 tersebut, karena Pemerintah Kabupaten OKI telah menganggarkan kegiatan tersebut melalui Dinas Perikanan Kabupaten OKI,” jelasnya. Ia juga menjelaskan, dalam pelaksanaan L3 di Kecamatan Pampangan, Lebak Sinat Desa Sepang mendapat penawaran harga tertinggi dengan harga sebesar Rp 200.000.000,- sedangkan yang termurah yakni Lebak Sungai Jeremun dengan harga Rp 210.000,” katanya sambil mengatakan ada 1 objek lelang yang dipending yakni Lebak Janis Desa Ulak Kemang. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten OKI, Ir Hasanuddin MM, melaui Kabid Perikanan, Romiko ketika dikonfirmasi mengatakan, dalam pelaksanaan L3 di Kabupaten OKI setiap kecamatan mendapatkan anggaran konsumsi, keamanan dan lain sebagainya. Sedangkan untuk besaran dana tersebut kita sesuaikan dengan wilayah kecamatan itu sendiri. (RICO)

RT 13 ini mudah sekali dan penuh pengertian jika kita ajak bergotong royong memperbaiki drainase yang rusak dan membersihkan sampah-sampah semua ikut. Dana untuk memperbaiki drainase ini tambah Rozi dari swadaya warga RT 13.”Alhamdulillah dana untuk memperbaiki drainase ini dari partisipasi warga,”ujarnya.

Dia berharap, drainase yang diperbaiki ini dapat dipelihara bersama-bersama agar bermanfaat dan berguna, dan intinya air bisa mengalir. Warga yang ikut bergotong Royong H Suardi,Samsuddin, Husin, Sukrim, Sahani, Agus, Sunaryo, Romli, Suherman, Kanam, M Dibyo Alfarisi, Lubis. (RIDHO)

terjual dengan harga penawaran terakhir sebesar Rp 172.000.000. Pengawas pelaksana L3S yang diutus oleh pihak Pemkab OKI, Suhaimi AP didampingi Medison ketika dikonfirmasi mengatakan, situasi kericuhan bukanlah hal yang tabu dalam hal ini, karena para peserta terkadang tidak bisa mengontrol emosi. Tetapi alhamdulillah tidak ada kejadian yang begitu fatal. Terkait mengenai turunnya harga pada salah satu objek lelang ia mengatakan, harga tersebut belum disahkan dengan bunyi lonceng pengesahan, lain halnya dengan objek yang dipending tadi karena sudah dibunyikan lonceng pengesahan dan kami juga menekankan kepada pihak kecamatan agar tidak menurunkan harga lebak yang ditunda tersebut karena sudah terdengar suarah lonceng pengesahan,” jelasnya. Camat SP Padang Ngaku Rugi Rp 3 Juta

Warga Perbaiki Drainase PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Ketua RT 13 Rozi Alamsyah dan Warga Lorong Sepakat Jalan Tembok Kelurahan 9/10 Ulu Kecamatan SU I Palembang bergotong royong memperbaiki drainase (saluran air) agar bisa mengalir dan tidak tersumbat. Tujuannya agar datang musim penghujan kita tidak khawatir lagi

air sudah dapat mengalir lancar,dan tidak tersumbat.” Ya kita gotong royong selama tiga hari Rabu -Jumat (11-13/11) 2015 memperbaiki drainase yang rusak dan membersihkan sampah-sampah agar pada musim penghujan air bisa mengalir lancar,”kata Rozi, Sabtu (14/11). Alhamdulillah, lanjutnya warga


JURNAL OLAHRAGA 8

r

Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

Takdir Buffon Turin - Karier Gianluigi Buffon sebagai kiper profesional bakal genap 20 tahun akhir pekan ini. Penjaga gawang Juventus 37 tahun itu menyebut kalau takdirlah yang sudah mengantarkan dia menjalani profesi tersebut. Buffon melakoni kariernya sebagai kiper profesional bersama Parma. Debut penampilannya dimulai dengan menghadapi AC Milan yang diperkuat pemain top macam Roberto Baggio dan George Weah 20 tahun lalu. Menjelang laga itu, kiper utama Parma Luca Bucci malah cedera. Sang pelatih, Nevio Scala, menunjuk kiper 17 tahun yang dimiliki tim. Dialah Buffon. Laga yang bergulir di tanggal 19 November 1995 itu berakhir dengan Parma tak kebobolan. Sejak itu Buffon mencatatkan penampilan-penampilan gemilang. Dia berkontribusi membuat Parma meraih tiga titel. Kejadian besar juga didapatkan Buffon ketika dia menjadi kiper termahal saat bergabung dengan Juventus di tahun 2001. Kala itu, Buffon dihargai dengan nominal sekitar 52 juta euro atau setara dengan Rp 763,2 miliar. Sepanjang 14 tahun setelah transfer itu, Buffon menjadi pemain Bianconeri yang bermain paling lama sepanjang sejarah. Bersamasama ‘Nyonya Tua’ dia mengoleksi enam titel juara liga. Bahkan kini dia masih menjadi pilihan utama kiper Juventus sampai saat ini. Bagaimana dia memulai kariernya di sepakbola? “Saya mulai bermain begitu saja, seperti yang dilakukan anak-anak lainnya. Bukan, bukan langsung jadi kiper,” kata Bufon seperti dikutip UEFA. “Saya senang kalau bisa mencetak gol. Bukankah sepakbola tentang mencetak gol? Barulah ketika saya berusia enam atau tujuh tahun, saya bermain di posisi gelandang,

kadang kala saya jadi sweeper. Saya senang menjalaninya,” kenang dia. Buffon terus tampil gelandang hingga tahun 1988 ketika tampil di San Siro. Dia menjadi salah satu pemain tim anak-anak dalam laga Tuscany--tim kampung halamannya--dan Veneto. Di situlah Buffon mendapatkan momentumnya. “Sepertinya takdir menentukan saya untuk jadi kiper. Ayah saya menyarankan agar saya berganti posisi dan mencoba bermain sebagai kiper. Saya selalu senang mencoba dan saya berencana untuk satu tahun itu mencoba pengalaman yang dan situasi yang berbeda dan akan kembali menjadi gelandang lagi nantinya. “Tapi nyatanya, setelah lima atau enam bulan saya berhasil jadi kiper yang cukup bagus. Mungkin saya memang berbakat. Sejak saat itu, posisi kiper terus membuat saya tertarik dan membangunkan minat saya. Setahun kemudian saya bermain untuk Parma,” jelas dia. Lagipula, kalau ditilik kemampuan keluarganya, tampaknya tangan yang kuat memang telah menjadi bakat alami keluarga Buffon. Ayahnya, Adriano, adalah seorang atlet

angkat beban. Ibunda Buffon, Maria Stella, adalah atlet lempar cakram. Sementara itu, dua adik perempuannya berprofesi sebagai atlet bola voli. Paman Buffon, Angelo Masocco, aadalah atlet basket. Sementara mantan kiper Milan di era 50-an, Lorenzo Buffon, masih memiliki hubungan darah deng a n kakeknya Buffon.

Definisi yang tepat k alau Buffon bilang profesi kiper memang sudah jadi takdir untuknya. (dtc)

Montoya Disia-siakan Inter, Tak Diinginkan Barca Milan - Inter Milan dulu begitu ngebet mendatangkan Martin Montoya, tapi sekarang menyia-nyiakannya. Di sisi lain, Barcelona juga tak membutuhkan tenaganya. Inter meminjam Montoya dari Barca di bursa transfer musim panas lalu dengan opsi kontrak permanen di akhir musim. Montoya, yang tak mendapatkan banyak kesempatan bermain di Barca, mengharapkan peruntungan yang lebih baik setelah bergabung denganNerazzurri. Akan tetapi, nasib Montoya ternyata tak membaik di Inter. Dia tetap saja menjadi penghangat bangku cadangan. Bek kanan berusia 24 tahun itu bahkan belum sekali pun bermain dalam seragam Inter pada laga resmi. Pelatih Inter, Roberto Mancini, memprioritaskan Davide Santon untuk mengisi posisi bek kanan. Jika Santon berhalangan, dia tetap tak melirik Montoya dan lebih memilih Yuto Nagatomo atau Danilo D’Ambrosio. Situasi ini membuat Montoya dikabarkan akan pergi dari Inter

dan kembali ke Barca pada bulan Januari mendatang. Akan tetapi, Barca juga tidak membutuhkannya karena sudah punya stok pemain yang cukup untuk posisi bek kanan. “Montoya tidak akan meninggalkan Inter dan dia tidak akan kembali ke Barca di bursa transfer musim dingin,” ujar Direktur Olahraga Barca, Roberto Fernandez, kepada Esports Cope. Jika Inter dan Barca sama-sama tak

menginginkannya, Montoya kabarnya akan pindah ke sebuah klub La Liga atau mungkin hijrah ke Premier League. (dtc)

Mourinho Tak Butuh Pemain Baru untuk Atasi Krisis Chelsea LONDON - Keterpurukan Chelsea di Premier League ta k m e n g i k i s keyakinan Jose Mourinho untuk finis di empat besar. Dan untuk meraih target itu, Mourinho mengaku tak butuh tenaga baru di bursa musim dingin. Laju bur uk di musim ini membuat Chelsea terpur u k d i p ap a n bawah Premier League. Juara musim lalu itu terperosok ke urutan ke-16 dengan 11 poin dari 12 laga, hanya terpaut tiga angka dari zona degradasi. Dari Manchester United yang ada di urutan keempat, Chelsea ter tinggal 13 poin. Meski demikian, Mourinho tetap percaya diri The Blues bisa finis di posisi empat besar. Untuk mencapai target tersebut, Mourinho juga mengaku tak butuh belanja pemain baru di bursa

transfer bulan Januari mendatang. Manajer asal Portugal itu masih percaya kepada para pemainnya. “Saya senang dengan pemainpemain saya. Saya percaya mereka. Saya tidak perlu membereskan ruang ganti seperti yang saya dengar ditulis di suatu tempat. Dan saya tidak perlu meminta klub untuk menghamburkan uang di bulan Januari,” ujar Mourinho seperti dikutip Sky Sports. “Kami menempatkan diri dalam posisi yang luar biasa bersama-sama

dengan menjadi juara, kami menempatkan diri di situasi ini di Premier League bersama-sama, kami harus kembali bersama-sama untuk kembali ke posisi yang benar.” “Ada kepercayaan dan ada alasan untuk kepercayaan itu, tapi jelas kekuatan ada di tangan pemilik dan jajaran petinggi, dan saya pikir dengan cara yang sama mereka menunjukkan bahwa mereka percaya kami, ini juga waktunya bagi kami untuk memberi jawaban positif,” katanya. (DTS)

Guardiola Komentari Perselisihan Lewandowski-Robben Munich - Dua bintang Bayern Munich Arjen Robben dan Robert Lewandowski dikabarkan sedang bersitegang. Robben dikritik karena dianggap terlalu egois, tapi Josep Guardiola tidak berniat mengubah pemainnya itu. Perselisihan Robben dan Lewandowski terjadi dalam kemenangan Bayern 4-0 atas Stuttgart sebelum jeda internasional. Di pertandingan itu, Robben dan Lewandowski sama-sama mencetak satu gol, Douglas Costa dan Thomas Mueller menyumbangkan dua gol lain. Tensi di antara kedua pemain itu muncul yang diduga dipicu dari keluhan Lewandowski karena Robben tidak memberikan operan ke pada dia dalam beberapa kesempatan di babak kedua. Striker Polandia itu memang tidak berkomentar kepa-

da media tapi jelas tampak frustrasi selama pertandingan. Sementara Robben membela diri dengan mengatakan: “Ada beberapa situasi di babak kedua di mana dia bisa saja mengoper bolanya.” Lewandowski dan Robben juga dikabarkan kini saling menghindari di ruang ganti. Isu disharmoni itu mengiringi rumor yang menyebutkan bahwa Robben sedang serius diincar Manchester United. Lewandowski dan Robben sama-sama menjadi figur vital bagi

Die Roten di musim ini. Guardiola memilih menanggapi kritik terhadap Robben dengan santai. “Robben terlalu egois? Arjen Robben adalah Arjen Robben. Saya tidak ingin mengubah dia atau gaya bermain dia,” kata pelatih Bayern itu dalam konferensi pers yang dikutip Soccer Way. “Saya bisa memahami frustrasi yang dirasakan Lewandowski, tapi hal-hal seperti itu memang bisa terjadi. Saya ingin Robben bermain seperti saat pertama saya bergabung Bayern,” cetus Guardiola. (DTC)


• r

Hiburan Hiburan Kito Kito 9

Jurnal Sumatra Sumatra || Edisi Edisi 385 387 || Senin Senin 923November November2015 2015 Jurnal

Vicky Shu & DJ Aiu Kandi Ramaikan Center Stage PALEMBANG, jurnalsumatra.com - Acara weekend Center Stage Palembang menampilkan Vicky Shu dan DJ Aiu Kandi dalam mengisi acara pertengahan bulan November, untuk menghibur para cluber Palembang diramaikan para pengujung. kedua idola yang mempunyai pengemar tersendiri. Penampilan Vicky Shu yang mengenakan busana casual bergambarkan tokoh kartun yang populer dengan membawakan beberapa lagu diiringin dengan music dj dari DJ Aiu Kandi, lagulagu popular yang sering dibawakan dalam permainan para dj. Membuat suasana malam yang dingin menjadi semarak dan menghangat. Vicky Shu yang sudah sering ke Palembang ini. saat dibincangi jurnalsumatra.com, sebelum penampilannya, tak menampik setiap aksi panggungnya di Kota Palembang ini selalu berkesan, karena selalu ramai dan heboh. “Setiap saya manggung

ke Palembang enggak pernah enggak seru selalu seru, heboh dan selalu menyenangkan, makanannya juga enak-enak kebetulan nenekku asli orang sini, setengahnya itu sekalian pulang kampunglah,” ungkapnya dengan seringnya ia hadir di Kota Palembang. Selain kesibukannya dalam show bernyanyi dan menjadi Live PA Vicky Shu yang sudah lama menjadi pengusaha sepatu, kini mulai melirik usaha yang lebih menjanjikan, dengan kesukaan nya di property dan interior juga menata rumah serta mendisign. ”Karena furniture, property itu banyak yang cari apalagi dengan gaya-gaya yang baru seperti aku yang punya ciri spesifit foto dengan gaya-gaya yang unik simple dan elegan” jelasnya dengan bisnis barunya, menerima orderan untuk menata ruang, membuat membel dan interior sesuai yang diinginkan dengan konsep dan rancangannya.

Diakuinya semua design dibuatnya sendiri tapi untuk pengerjaannya dilakukan dengan tanaga yang sudah ahli dibidangnya, saat ini untuk penjualan produk rancangan dipasarkan lewat media on line, namun ada yang berdasarkan pesanan terlebih dahulu, tapi juga yang sudah siap untuk dipasarkannya. Tidak saja menjadi pengusaha sepatu dan mebel Vicky Shu sekarang ini juga menekuni usaha batik untuk fashion yang di buat pakaian, tas dan sepatu dari kain tradisional yang berasal dari seluruh Indonesia, semua berdasarkan pesanan dan ada juga yang sudah ready stock, untuk yang sepatu disarankan untuk pesan terlebih dahulu, agar supaya lebih pas memakainya. “Sebenarnya lebih kekain tradisional, untuk rancangan semuanya, saya lakukan sendiri dan dikerjakan dengan tenaga profesional” pungkasnya. Sedangkan DJ Aiu Kandi send-

iri adalah model majalah dewasa, yang terkenal dengan busana sexy nya, juga pernah meramaikan kon-

tes Puteri Indonesia 2005 dan Miss Indonesia 2007 membawakan music-musik yang menghetak,

Julia Perez

Capek Syuting, Adinda Thomas

Tertidur di Jalan Tol

Deg-degan

Jalani Wisuda

JAKARTA - Sebagai artis pendatang baru, tawaran yang masuk ke Adinda Thomas memang sudah cukup banyak. Sampai-sampai lelah pun tak jarang ia rasakan. Apalagi, sejak awal Dinda tak pernah menggunakan jasa sopir pribadi. Hal itu tentu membuatnya dua kali lebih mudah lelah karena harus menyetir sendiri. Hingga suatu ketika dalam perjalanan di jalan tol, wanita berusia 22 tahun itu merasakan kantuk yang tak tertahankan. Ia pun bergegas menepikan kendaraannya. “Waktu itu sampai tidur di pinggir tol, tapi sekarang aku sudah pakai sopir pribadi sih, lumayan bisa tidur sebentar di jalan jadinya,” kata Dinda saat berbincang dengan detikHOT, Jumat (20/11/2015). Setelah sukses dengan film ‘The Wedding and Bebek Betutu’, Dinda memang kebanjiran tawaran. Ia kini juga tengah merampungkan proses produksi film ‘Raksasa dari Jogja’ dan drama musikal TV berjudul ‘Stereo’. “Semua bisa aku jalanin untungnya, kuliah aku juga lancar sampai sekarang,” ucap Dinda. (DTC)

Alasan Ahmad Dhani Cuma Nikahi Mulan Secara Siri JAKARTA - Setelah beberapa tahun diam dan tak berkomentar bila ditanya pernikahannya dengan Mulan, A hmad Dhani akhir nya mengakui bila ia menikahi Mulan secara siri. Ayah Al Ghazali tersebut pun memiliki alasan mengapa menikahi Mulan Jameela secara siri tanpa mendaftarkan ke KUA.

“Alasan nikah siri waktu itu karena belum cerai secara resmi, Maia kan gugat cerai tahun 2007, baru 2010 apa 2011 gitu baru resmi cerai,” ungkap Ahmad Dhani seperti dikutip Go Spot, RCTI. Padahal, Ahmad Dhani sudah menikahi Mulan Jameel sejak tahun 2009 silam dimana saat itu proses perceraiannya dengan Maia masih

11 Tahun Menikah, Kate Beckinsale dan Suami Berpisah JAKARTA - Lagi-lagi kabar perpisahan terdengar dari ranah Hollywood. Kali ini aktris Kate Beckinsale dan suami, Len Wiseman, dikabarkan memutuskan untuk berpisah setelah 11 tahun membina rumah tangga. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh sumber terdekat keduanya. Kate dan Len dikabarkan sudah tak lagi tinggal bersama selama beberapa waktu.

membuat para cluber berjoget tak henti mengiringi permainan musiknya. (EDCHAN)

“Kate dan Len sudah agak lama berpisah. Keduanya sudah tak lagi bersama selama beberapa bulan terakhir,” ungkap sang sumber seperti dikutip dari E! Online, Sabtu (21/11/2015). Kabar tersebut muncul tak lama setelah Len terlihat tak lagi mengenakan cincin pernikahan di jari manisnya. Sutradara film ‘Total Recall’ tersebut beberapa waktu lalu juga tertangkap kamera berduaan dengan

model CJ Franco. Sementara itu, Kate saat ini tengah disibukkan dengan syuting film terbarunya, ‘Underworld 5’ di Praha. Keduanya terakhir kali terlihat bersama pada Juni lalu. Kate Beckinsale dan Len Wiseman menikah pada Mei 2004 di Bel-Air, California. Keduanya pertama kali bertemu pada 2003 di lokasi syuting ‘Underworld’. (DTC)

diproses pengadilan. “Sedangkan saya nikah 2009 sama Mulan, saya enggak mungkin nikah resmi karena masih proses perceraian sama Maia,” lanjut Ahmad Dhani. Meski begitu, Ahmad Dhani membantah bila ia melakukan poligami. Pasalnya saat ia menikahi Mulan, ia sudah menceraikan Maia secara agama.(okz)

JAKARTA- Julia Perez ( Jupe) sedang diselimuti rasa bahagia. Usai menjalani kuliah Sarjana Fakultas Hukum di Universitas Bung Karno (UBK) selama empat tahun, hari ini Julia Perez mengikuti wisuda ke-13 UBK di Balai Sudirman, Jakarta Selatan. Jupe tampak anggun dengan balutan kebaya ber warna pink dipadukan dengan rok bermotif kotak-kotak putih hitam dan rambut yang disanggul. “Bangun dari jam 5 make up dari jam 7. Deg-degan. Alhamdulillah keluarga pada datang, nanti Ayu Ting Ting rencananya juga mau datang,” ujarnya saat memasuki aula wisuda, Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (18/11/2015). Menghadapi wisuda yang sudah menjadi impiannya menyabet gelar Sarjana, Julia Perez mengaku cukup deg-degan. Dihadiri keluarga tercinta, tak lupa Jupe tak lupa meminta doa restu akan kelancaran wisuda oleh sang mama tercinta, Sri Wulansih. “Doain saja ya sudah mau mulai nih semoga lancar doain ya mah,” ujarnya seraya merangkul sang mama.(OKZ)


10 10

EKONOMI EKOBIS

r Jurnal Sumatra | Edisi 385 | Senin 9 November 2015 • Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

TNI dan Bakamla Tandatangani MoU Telkomsel 4G LTE Pilihan Utama Pelanggan JAKARTA, jurnalsumatra.comSaat ini layanan Telkomsel 4G LTE dipercaya oleh lebih dari 1,8 juta pelanggan yang sekaligus menjadikannya komunitas 4G LTE terbesar di Indonesia. Adapun layanan Telkomsel 4G LTE telah dapat dinikmati di Jakarta, Bali, Bandung Medan, Surabaya, Makassar, Lombok, Manado, Batam dan Yogyakarta. Layanan Telkomsel 4G LTE terus diadopsi oleh masyarakat sejak peluncurannya di akhir tahun 2014. Hal ini disampaikan Senior Vice President LTE Project Telkomsel, Hendri Mulya Sjam kepada Senior Vice President LTE Project

Telkomsel, Hendri Mulya Sjam kepasa “Yang kami tawarkan pada pelanggan adalah layanan 4G LTE yang cepat, memiliki cakupan jaringan terluas, simple dan mudah dalam penggunaan, dipercaya oleh 1,8 juta pelanggan, dan memiliki beragam konten atau aplikasi berkualitas. Faktor-faktor ini akan memberikan pelanggan yang beralih ke layanan Telkomsel 4G LTE untuk dapat merasakan pengalaman terbaik mobile broadband dan digital lifestyle.”. Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Telkomsel sangat mengutamakan kemudahan bagi pelang-

Ketua Kadin Berikan Bantuan 4,2 Milyar PALEMBANG, jurnalsumatra.com - Ketua Terpilih Kamar Dagang Industri (Kadin) Provinsi Sumatera Selatan pada acara MUSPROV KE-6 Kadin Provinsi Sumatera Selatan 2015 di Aryaduta Hotel Palembang (16/11) H. Dodi Alex Noerdinini (17/11) memberikan bantuan sebesar 4,2 Milyar kepada Kabupaten Musi Banyuasin dan Kota Palembang. “Kadin adalah mitra kerja dari pemerintah, amanat undangundang dan satu-satunya organisasi pengusaha yang dipayungi oleh undang-undang No. 1 tahun 1987 juga keputusan Presiden.” Ungkapnya kepada jurnalsumatra.comusai ia diangkat menjadi ketua Kadin Provinsi Sumatera Sumatera. Dikatakannya “Bantuan diberikan berupa permesinan sebesar 4,2 Milyar kepada kelompok-kelompok IKM, dan acara diadakan di Musi Banyuasin, yang dihadiri oleh Dirjen IKM (Industri Kecil Menengah) Kementrian Perindustrian yang bergerak diusaha gambir dan kelapa sawit, finuture dengan 20 item yang akan diberibantuan pemesinan dan pelatihan, karena sudah siap proposal termasuk pembangunan dari graha songket di Palembang” “Inilah tugas pokok dari Kadin mencari strategi dan mengundang para investor untuk bisa mengembangkan produk ilirsasi, dalam waktu satu hari setelah dilantik saya, akan mengandeng Kementeri Perindustrian dengan Kadin Banyuasin bekerjasama dengan Kadin Sumatera Selatan menyerahkan bantuan kepada Kelompok Industri kecil dan menengah yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin dan daerah sekitarnya termasuk Kota Palembang dan lain sebagainya pada tahap pertama.” Jelasnya. Ia mengatakan dengan adanya mitra kerja hal ini harus sejalan dengan program pemerintah baik program-program dari pemerintah Kabupaten Kota yang ada di Sumatera Selatan maupun juga program Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Oleh karena itu Kadin kedepannya tentu akan menjadi mitra strategi pemerintah yang dalam hal ini termasuk program kerja dan kebijakkankebijakkannya harus menjadi revensi dari Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten Kota. Menurutnya, Kadin Provinsi Sumatera Selatan sebagai salah satu pemangku kepentingan ekonomi harus memikirkan bagaimana yang harus dilakukan pelaku usaha Indonesia, salah satu contohnya dalam penyikapi perlambatan ekonomi, karena di Provinsi Sumatera Selatan, yang kita ketahui bahwa salah satu komunitas terbesar seperti karet, batu bara mengalami penurunan yang sangat luar biasa, sehingga kedepannya itu yang harus dilakukan oleh pelaku usaha Indonesia. Untuk merubah manset kita dari penghasil ataupun pengekspor produsen komunitas menjadi produksen, atau pelaku usaha yang merubah komunitas tersebut menjadi barang setengah jadi ataupun barang yang sudah jadi, inilah menjadi tugas dari pada Kadin. “Baik ia melakukan usaha tersebut dengan pelaku usaha local maupun pelaku usaha nasional yang kita bawa ke Sumatera Selatan, tapi dengan catatan bahwa harus menjadi bermitra strategis lebih baik dengan pengusaha local Sumatera Selatan, apa bila ini terpenuhi maka program atau daungstriming ilirsasi dari produk komunitas tersebut, seperti contoh karet di olah menjadi ban atau sarung tangan dan lain sebagainya, itu merupakan pertambahan nilai yang luar biasa. Nach begitu juga dengan komuditas yang lainnya, seperti CPO, Kelapa Sawit seperti di daerah Muba ada Gambir yang di Ekspor jtu bisa ditranspormasi menjadi program ilir yang akan menjadi nilai tambah.” pungkasnya. (EDCHAN)

gannya yang ingin menikmati layanan 4G LTE, dimana mereka dapat dengan mudah menukarkan simcard yang dimiliki dengan uSIM secara gratis dengan nomor existing, dan paket dengan tarif yang sama tanpa tambahan biaya. Berbagai channel layanan pelanggan pun telah disiapkan untuk memastikan kemudahan migrasi uSIM, yaitu melalui GraPARI, website Telkomsel, call center Caroline, selain juga di berbagai mall di Indonesia. Di sisi lain, layanan Telkomsel 4G LTE juga menghadirkan akses ke berbagai konten digital

berkualitas juga diharapkan akan melengkapi digital lifestyle pelanggan, seperti aplikasi Moovigo, LangitMusik, Magisto, dan lainlain. Selain itu Telkomsel juga telah bekerjasama dengan berbagai operator utama dari 30 negara di 5 benua untuk International Roaming 4G LTE, yang telah menjadikannya sebagai layanan 4G LTE pertama di Indonesia yang dilengkapi dengan International Roaming. Saat ini layanan Telkomsel 4G LTE didukung oleh lebih dari 1300 eNode B (BTS 4G) yang akan memberikan koneksi yang cepat, stabil, merata, dan tidak hanya hadir di hotspot tertentu. Ketika

Telkomsel menyatakan sudah siap menggelar layanan 4G LTE di suatu kota, berarti layanan tersebut sudah tersedia di sebagian besar wilayah kota tersebut (inner city & indoor coverage) dan siap untuk menunjang aktivitas keseharian masyarakat. Sejak layanan Telkomsel 4G LTE diluncurkan, berbagai contact point Telkomsel seperti GraPARI dan call centre mengalami kenaikan hingga lebih dari 20% dalam hal permintaan pelanggan mengenai layanan Telkomsel 4G LTE. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk mendapatkan layanan data yang lebih cepat

dan dapat diandalkan. Adapun pertumbuhan penggunaan layanan data di jaringan Telkomsel mengalami pertumbuhan sebesar 119% pada kuartal III 2015 jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. “Bagi pelanggan yang ingin mengetahui info lebih lanjut mengenai layanan Telkomsel 4G LTE, dapat mengakseswww.telkomsel. com/4G -LTE. Pelanggan juga dapat datang ke GraPARI atau menghubungi Call Centre Telkomsel di 133 untuk pelanggan kartuHalo dan 155 untuk pelanggan simPATI, Kartu As dan LOOP. “ pungkasnya (EDCHAN)

Ratusan Calon Pengusaha Hadiri Seminar Helmy Yahya “Hidup harus kaya agar kita tidak bergantung pada orang lain dan kita bisa membantu orang lain. Saya tegaskan disini, semua pekerjaan sudah saya geluti mulai dari PNS, Entertainer, Pembawa Acara (MC), Dosen, Manajer, Artis, Penyanyi dan Pengusaha. Dari pekerjaan tersebut yang membuat saya kaya adalah sebagai pengusaha, jadi jika anda ingin kaya jadilah pengusaha,” Imbuhnya. INDRALAYA, Jurnal Sumatra- Ratusan calon pengusaha yang tersebar di Kabupaten Ogan Ilir (OI), Minggu (15/11) menghadiri Seminar Entrepreneur digedung LPMP Indralaya, mereka akan berguru kepada pengusaha sukses di Indonesia, Helmy Yahya yang juga merupakan Direktur Triwarsana salah satu PH yang membidangi perfilman. Seminar yang diikuti oleh 1200 peserta itu diisi oleh Helmy Yahya yang merupakan pengusaha sukses diindonesia. Helmy Yahya dipilih sebagai pembicara dalam seminar ini karena Helmy memulai karirnya dari yang tidak punya apa-apa hingga memiliki semua yang diinginkannya (from zero to hero). Pihak penyelenggara, Rebo Hasan, S.Sos juga selaku Ketua Forum Pemuda Caram Seguguk (FPCS) menggelar Seminar Entrepreneur (wirausaha) bagi Pengusaha Pemula dan Pengusaha Perintis dengan mengusung tema “How to become an Entrepreneur”. Dirinya mengaku sempat keteteran, karena dari target peserta yang ditentukan, ternyata peminatnya sangat membludak. “Helmy Yahya kita pilih sebagai motivator bagi peserta karena dirinya menempa kesuksesan dari kemiskinan, berjuang hingga saat ini berada dipuncak karirnya. Selain itu kita juga menghadirkan anak muda Yassa Singgih yang merupakan pengusaha muda yang sangat sukses diindonesia, Yassa sendiri juga tidak jauh berbeda dengan Helmy, kesuksesannya juga dimulai dari nol dan tidak punya apa-apa,” Ujarnya. Ditambahkannya, acara dimulai pada pukul 13.00 WIB. Selain Helmy Yahya, pihaknya juga mengundang seorang pengusaha muda

tersukses diindonesia, dia adalah Yassa Singgih yang merupakan Owner dari Men’s Republik yang telah mendulang penghasilan hingga Rp 200juta perbulan. Sementara Helmy Yahya dihadapan ribuan calon pengusaha, menceritakan awal kehidupannya yang sangat susah. Terlahir sebagai anak pedagang kaki lima, Helmy bercita-cita ingin meraih dunia. Namun dengan segenap kemauan yang kuat, Helmy akhirnya berhasil menggapai cita-citanya hingga saat ini. “Hidup harus kaya agar kita tidak bergantung pada orang lain dan kita bisa membantu orang lain. Saya tegaskan disini, semua pekerjaan sudah saya geluti mulai dari PNS, Entertainer, Pembawa Acara (MC), Dosen, Manajer, Artis, Penyanyi dan Pengusaha. Dari pekerjaan tersebut yang membuat saya kaya adalah sebagai pengusaha, jadi jika anda ingin kaya jadilah pengusaha,” Imbuhnya. Masih kata Helmy, dari 10

daftar orang terkaya di Indonesia, semuanya merupakan pengusaha. Masyarakat Ogan Ilir akan jauh dari kemiskinan dan pengangguran jika mindset (pola pikir) nya diubah. Karena yang menentukan kesuksesan adalah keinginan maju yang tidak pernah lelah serta bagaimana kita bergaul. “Jadi mulai saat ini ubah cara kita berpikir, kepada adik-adik yang hadir saat ini, nanti setelah selesai sekolah hilangkan pikiran mau kerja dimana, tapi berpikirlah mau usaha apa, dan tanamkan hal tersebut dalam hati, semua usaha selalu dimulai dar i hal yang kecil tapi dilakukan. Jangan tunggu sempurna untuk usaha, tapi mulailah usaha pelan-pelan hingga sempurna,” kata Direktur PT Triwarsana ini. Ditambahkannya, Ogan Ilir terkenal dengan ekonomi kreatifnya, rata-rata masyarakat disini mempunyai keahlian kerajinan dan kuliner yang bermacam-macam. Dalam tiap desa kata Helmy, mem-

punyai kerajinan home industry yang cukup diunggulkan. “Kerajinan seperti songket, rumah knock down, kerajinan emas dan perak, pandai besi dan aluminium serta kuliner pindang pegagan, pindang meranjat dan kopi senuro yang sangat khas didaerah ini. Pesan saya kembangkan kerajinan ini dengan membuat label pada kerajinan tersebut, bila perlu seperti kuliner coba dikemas sedemikian rupa dan diberi merk, tentu harganya bisa lebih mahal dari sebelumnya,” beber pria yang pernah menjadi motivator dinegara Australia ini. “Kunci sukses harus bergaul dengan orang sukses, pintar saja tidak cukup butuh personal selling. Intinya kalau ingin sukses dan kaya harus mempunyai mimpi, karena didunia ini tidak ada yang tidak mungkin. Mari kita sugesti diri kita, saya harus sukses lima atau sepuluh tahun kedepan, sehingga kemauan kita tidak akan menyerah,” tegas Helmy Yahya. (EDI)


• Jurnal Sumatra ¦ Edisi 368 ¦ Senin 6 Juli 2015 • Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

SAMBUNGAN Puspen TNI

11 11

Polres Targetkan Ungkap Tunggakan Kasus Kriminal

Sampoerna Agro Gelar Safari Ramadhan

“Kita tidak akan memetieskan kasus kriminal yang penyelesaiannya sangat ditunggu masyarakat, seperti pelaku kasus pembunuhan, narkoba dan lainnya,” kata Kapolres Lubuklinggau AKBP Ari Wahyu Widodo, Jumat.

LUBUKLINGGAU, Jurnal Sumatra - Polres Kota Lubuklinggau menargetkan akan mengungkap seluruh tunggakan kasus kriminal yang sudah tercatat selama ini, agar masyarakat percaya bahwa polisi betul-betul sebagai pengayon dan pelindung keamanan mereka. “Kita tidak akan memeti-eskan kasus kriminal yang penyelesaiannya sangat ditunggu masyarakat, seperti pelaku kasus pembunuhan, narkoba dan lainnya,” kata Kapolres Lubuklinggau AKBP Ari Wahyu Widodo, Jumat. Ia menjelaskan, hingga awal Juni 2015 dan bertepatan dengan HUT ke-69 Bhayangkara di jajaran Polres Lubuklinggau masih ada kasus yang belum terselesaikan termasuk pekerjaan rumah selama 2014, namun hal itu akan dituntaskan sampai pelakunya diproses hukum. Dalam dua bulan terakhir sejak ia menjabat Kapolres Lubuklinggau ada dua kasus yang belum terungkap yaitu kasus pada 2014 dan kasus pembunuhan sejak ia bertugas menjadi Kapolres akhir April 2014. “Saya bertekad selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan terus bekerja untuk mengungkap kasus-kasus yang terjadi di Kota Lubuklinggau selama ini,” tuturnya. Ia mencontohkan, kasus pembunuhan seorang mahasiswa tahun lalu belum terungkap, namun identitas pelakunya sudah diketahui tim buru sergap dan tinggal menunggu penangkapan saja. Selama ini pelaku pembunuhan itu sulit ditangkap polisi karena keberadaannya sering berpindah tempat, namun tetap dimonitor keberadaanya melalui informasi dari masyarakat. “Petugas kita hanya menunggu waktu untuk menangkap pelaku pembunuhan tersebut termasuk pelaku tindak kriminal lainnya yang meresahkan masyarakat, namun mereka masih berkeliaran,” katanya. Usai hari jadi Bhayangkara Polri ke-69 tahun 2015, ia bersama jajarannya bertekad serta terus berupaya melayani dan mengayomi masyarakat. Disamping mengajak masyarakat untuk kerja sama dalam mengungkap kejadian-kejadian kriminalitas yang sudah tercatat, dan yakinlah kasus yang sudah ada pasti perlahan-lahan akan diselesaikan serta terus lakukan “Kedatangan saya ke Korem 142/ evaluasi, ujarnya. (ANJAS)

Sedangkan Syamsuddin dan Faisyar disangkakan sebagai pemberi suap dan dikenakan pasal 5 aayt 1 huruf a atau pasal 5 ayat 1 huruf b atau pasal 13 UU 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 dengan ancaman pidana penjara 1-5 tahun dan denda paling sedikit Rp50 juta dan paling banyak Rp250 juta. (ANJAS)

KAYUAGUNG, PT Sampoerna Agro Perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit di Kabupaten OKI mengagendakan safari ramadhan ke desa-desa yang berada diwilayah perusahaan. Kali ini, Desa Sumber Wangi Kecamatan Mesuji Raya menjadi salah satudesa yang dikujungi pada safari ramadhan perdana yang dilakukan PT Sampoerna Agro.”Kegiatanini merupakan agenda silaturahim tahunan yang mempertemukan unsur muspika, Perusahaan sekitar dan masyarakat umum,”Kata GM Plantation Area I Sampoerna Agro, Eldy Nuzan. Dikatakannya, safari ramadhan ini bertujuan untuk menguatkan ikatan kekeluargaan antara perusahaan dengan masyarakat sekitar, tentunya dengan dukunganSementara dan pembinaan dari muspika, itu, Praka Thomsehingga iklimpenerjun usaha danmengaku interakas, salah satu sisaling sekali memberikan nilai manfaat bangga karena aksi merbersama dapat terus terjaga. eka ternyata disambut meriah oleh Selain setempat. di desa ini kata Eldy masyarakat Saya bangga Nuzan, kegiatan serupa juga akan sekali warga begitu banyak sambut berlanjut di Desa Desalainnya . kami, bahkan tadi ada yang berikan Kepala Desa Sumber Baru, kami bendera Merah Putih, tanda Yuliah dalam sambutannya mensebagai selamat datang kepada gungkapkan harapannya agar kami. warga yang bekerja di sekitar PT “Praka dapat Thomas berharap akAekTarum menjaga amanah sinya bersama puluhanserta rekan-rekan dan terus semangat, apabila lainnya membuat warga Mimika ada masalah dapat diselesaikan secara musyarawarah kekedan Papua mendapat dan hiburan. luargaan. Saya senang bisa bersama saudaraYuliah mengapresiasi saudara sayajuga disini, harapannya keterlibatan Kebun dan PKS belida TNI dan rakyat bisa bersama memdalam kerjabakti bangun negeri ini”,pembangunan pungkasnya. masjid agung Desa beberapa pekan (puspen tni) lalu.Hal ini menandakan kebersamaan dan harmonisasiselama ini sangat berperan dalam pembangunan. Kegiatan ini dihadiri Bhabinkamtibmas Sub sektor Mesuji Raya, Danramil Mesuji Kapten Piyanto serta SekretarisCamat Mesuji Raya, acara yang dimulai sejak pukul 16.00 WIB ini diawali Selainnonton melaksanakan Karya dengan bareng �ilm islami, Bhakti juga melaksanakan dilanjutkan silaturahim, ceramah kegiatan Bhakti dan berbuka puasa.Sosial (ATA) sep-

Diakhir kegiatan para penerjun melaksanakan penanaman pohon di Kp. Marga Mulya, Distrik Semangga, Kabupaten Merauke

yang bertepatan dengan peringatan Hari Menanam Pohon Nasional (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) bekerja sama dengan Pemkab Merauke melalui Dinas Kehutanan Kab. Merauke. (puspen tni)

Penyidik KPK Periksa Ribuan Masyarakat Mimika Saksikan Terjun Payung Saksi Kasus Suap APBD

Panglima TNI : Hindari Benturan Dengan Pihak Polri Tatag untuk mengecek kesiapan Makorem serta segala sarana dan prasarana pendukung yang diperlukan seperti sekolah, pasar, lokasi asrama dan lain-lain”, kata DARI HALAMAN 1....... Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Di Hadapan Rhoma Percha PARE – PARE, Jurnal Sumatra - Hindari benturan dengan pihak Polri, karena banyak pihak yang tidak menyukai Buka Rahasia Pendampingnya kebersamaan antara TNI-Polri, sehingga dimanfaatkan untuk

hal-hal yang dapat merugikan TNI, patuhlah kepada Sosok tersebut tak asing lagi di kalangan masyarakat OKUhukum dan memang karena hukum adalah panglima tertinggi.‎ Demikian ditegaskan sudah menyebar, baik melalui spanduk, baliho, billboard maupun media Panglima TNIDia Jenderal Nurmantyo dalam pengasosialisasi lainnya. adalah,TNI DrsGatot HM Nasir Agun MBA. rahannya didepan Prajurit TNI Korem 142/Tatag Kodam VII/ Nama tersebut ia ungkapkan dan perkenalkan di hadapan H Rhoma Wirabuana, Rabu (18/11/2015). Irama dan papanya sendiri H Herman Deru (Bupati OKU Timur). Kunjungan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot “Mungkin banyak yang bertanya-tanya selama iniNurmantyo soal siapa bakal calonyang pendampingnya saya. Dan sekarang sampaikan didampingi oleh Asintel Panglimasaya TNI Mayjen TNIpada (Mar)seluruh masyarakat bahwa HM Nasir bersedia saya menjadi Faridz Washington, AsopsAgun Panglima TNI mendampingi Mayjen TNI Fransen pasangan cabup dan cawabup,” demikian Percha seraya didampingi Siahaan, Kapuspen TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman dan langsungDansatkomlek HM Nasir Agun. TNI Brigjen TNI Eddy ke Pare-Pare Kabupaten Dirinya menyatakan siap maju untuk menjadi pasangan Mamujusecara adalahtegas dalam rangka meninjau pembangunan Markas Cabup dan Cawabup di Pilkada OKU akhir tahun mendatang, serta siap Korem 142/Tatag Kodam VII/Wirabuana. melayani masyarakat yang ada di Kabupaten OKU ini. Kedatangan Panglima TNI beserta rombongan di Bandara Tak, lupa Hj Percha mengucapkan terima kasih pada H Rhoma Irama Tampa Padang Mamuju Jl. Poros Mamuju-Kalukku Kab. Mayang telah hadir untuk memberikan tausiyah. muju Prov. Barat disambut Gubernur Sulbar “Terima kasihSulawesi Pak H Rhoma, karena terus terang Prov. kehadiran Pak Haji Anwar Adnan Saleh, Wagub Prov. Sulbar Aladin S. Mengga, betul-betul sudah dinantikan,” Danrem 142/TatagHM Kolonel Inf Syafaruddin, Korda menSenada disampaikan Nasir Agun. Dimana dirinyadan menyatakan Kemhan Sulbar Kolonel Inf sebagai Denny Massengi. erima ajakan Hj Percha Leanpuri bakal calon wakil bupati OKU. Panglima beserta rombongan menuju “SayaSelanjutnya menerima ajakan beliau,TNI dengan alasan tertentu yang relevan. Dan 142/Tatag melalui darat. Setibanyaseseorang di Makorem perluMakorem saya sampaikan bahwa kitajalur jangan memandang dari segi usia.142/Tatag Saya memanggil memang tua saya.PanTapi kalau Jl. Abd.beliau Malikananda, Pattanakarena Endeng Kab. Mamuju, sudah jadi TNI Bupati, saya harus ujar dilanjutkan Nasir. glima disambut jajar tunduk,” kehormatan, memberikan Usai sambutan, pasangan cabup-cawabup mengusung slogan OKU pengarahan kepada seluruh Prajurit TNIyang Korem 142\Tatag. Bangkit ini memberikan santunan kepada anak yatim piatu. Dan langsung “Kedatangan saya ke Korem 142/Tatag untuk mengecek disambung dengan tausiyah H segala Rhomasarana Irama. dan (TIM) kesiapan Makorem serta prasarana pendukung yang diperlukan seperti sekolah, pasar, lokasi asrama dan lain-lain”, kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. Lebih lanjut Panglima TNI mengatakan bahwa, pembangunan Makorem di Kab. Mamuju ini atas prakarsa saya saat menjabat Kasad bersama Panglima TNI saat itu Jenderal TNI Moeldoko. Pertimbangan dipilihnya Kab. Mamuju karena dari segi sejarah dan geografi Kab. Mamuju persis berhadapan dengan ALKI (Alur Laut Kepulauan Indonesia), dan berdasarkan pengalaman daerah mempertahankan yang dekat dengan merupakan Yusman sempat mencoba tasALKI tersebut bahkan hingga wilayah yangmenarik. rawan konflik. terjadi aksi tarik “Tas“Berdasarkan saya dipotong pakai pisau. Waktu coba dari tarik,Gubernur ada satu pelaku laporan yang sayasaya terima lagi datang dan menodongkan pistol terpaksa saya serahkan. Mereka ada Prov. Sulbar, hampir tidak ada permasalahan atau hal mendasar empat ucap Yusman. di orang,” Prov. Sulbar setelah terbentuk menjadi provinsi”, tandas Kasat Reskrim Palembang, Panglima TNI.Polresta (PUSPEN TNI) Kompol Suryadi SIK menegaskan

DARI HALAMAN 1.......

Waspada Bandit Palembang Makin Brutal

akan segera melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. “Akan kita tindaklanjuti. Kita akan melakukan penyelidikan untuk menangkap pelakunya,” ujar Kasat. (TIM)

SEKAYU, Sumsel, Jurnal Susin HM Yusuf Senen mengungkapkan Mimika, Jurnal Sumatra - Sekitar tiga ribu matra- Penyidik KPK memeriksa bahwa semua permasalahan yang termasyarakat Kabupaten Papua, sejumlah saksi di Timika, Mapolres Musi jadi berawalMimika, dari melencengnya fungsi Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat, dari anggota DPRD Muba sebagai Kamis (19/11/2015) menyaksikan aksi terjun payung terkait kasus operasi tangkap tanlembaga pengawas pemerintah. yang dilakukan oleh gan dugaan suap APBD 2015 yang30 Prajurit “Fungsi TNI dewan Komando itu tiga yakni dilakukan oleh dua pejabat pemkab anggaran, legislasi dan pengawasan. Strategis Cadangan AD (Kostrad) di ujung landasan kepada dua oknum anggota DPRD Rupanya di Musi Banyuasin ini fungsi Bandara setempat. Moses Kilangin. dewan bertambah satu yakni fungsi Penyidik melakukan pemerikmasyarakat itu tersaanRibuan sejak Selasa (30/6) dan berakhir diri TK,lancar. SD Pejabat hingga padadari Jumatpelajar ini berjalan SMA/SMK, PNS dan yang diperiksaPramuka, sebagai saksi mulai bupati, sekdaadat hingga kepala Satuan masyarakat setempat. MereKerja Perangkat Daerah (SK)PD. ka datang dari sejumlah kampung jajaranKwamki dewan dan Sedangkan kelurahan didiDistrik semua unsur pimpinan mulai Narama dan Mimika Barupimpiyang nan komisi, badan anggaran terletak di fraksi, ibu kota Kabupaten hingga pimpinan DPRD juga sudah Mimika. diperiksa. Yoseph warga Mimika Baru Semua pemeriksaan berjalan lancar, meski sempat diwarnai insiden kecil yang terpisah, dimana Mapolres Musi Banyuasin sempat diserbu para pengunjukrasa yang tanpa ijin masuk ke pelataran mapolres langsung menebarkan spanduk seruan usut tuntas korupsi Musi Banyuasin. Aksi yang terjadi di siang bolong ini hanya berlangsung sesaat karena langsung digiring petugas ke luar Mapolres. Tokoh masyarakat Musi Banyua-

pemerasan,” kata Yusuf saat dibin-

yang ditemui, mengaku bangga cangi di kantornya. melihat aksidalam terjunoperasi payung yang Ia yakin, tangkap dilakukan oleh Prajurit itu. tangan (OTT) dilakukan KPKTNI itu karena ada unsur pemerasan yangmelihat dilaku“Ini pertama kali saya kan oknum namun aksi terjun anggota payung,dewan, sebelumnya kalau suap yangkata dituduhkan hanya lihatseperti di TV”, Yoseph butuh proses dan bersama pembuktiankedua nanti. yang datang Sementara, terkait perkara ini, anaknya. KPKSementara sudah menetapkan teritu, aksiempat penerjun sangka yaitu Kepala Dinas Pendapadari Prajurit Kostrad Divisi II itu tan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Musi Banyuasin Syamsuddin Fei, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Musi Banyuasin, Faisyar, Ketua Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan Bambang Karyanto dan anggota Komisi III dari fraksi Partai Gerindra Adam Munandar. KPK juga menyita uang Rp2,56 miliar dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan pada 19 Juni 2015 di rumah Bambang di Musi

Banyuasin. tepat Uang pukul itu adalah pembedilakukan 10.00 WIT rian tahap kedua dari total komitmen yang terjun dari Pesawat Hercules yang diduga sekitar Rp17ini miliar, kata C-130. Aksi terjun dibagi Kepala Bagian Pemberitaan dan Pubdalam tiga kelompok, dimana likasi KPK Priharsa Nugraha di Jakarta, masing-masing kelompok berRabu (1/7). jumlah 10 prajurit dengan jarak Bambang dan rekannya sesama waktu kelompok satu anggotaterjun Komisidari III dari Fraksi Partai dengan lainnyaditetapkurang Gerindrakelompok Adam Munandari lebih lima menit. kan sebagai tersangka dugaan penDandim Letkol erima suap 1710/Mimika sehingga dikenakan Inf Andi Kusworo secara sigap pasal 12 huruf a atau pasal 12 huruf b atau pasal 11 Undang-Undang mengatur personel di lapangan dan Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana mengarahkan para penerjun untuk diubah dengan UUke Nomor Talangsung masuk tenda20yang hun 2001 tentang Pemberantasan disediakan. “Para penerjun ini merTindak prajurit Pidana Korupsi jo pasal 55 upakan terlatih dan mereka ayat 1menghibur ke-1 dengan ancaman penjara ingin masyarakat Mi4-20 tahun dan denda paling sedikit mika dan Papua pada umumnya”, Rp200 juta dan Rp1 miliar. katanya.

Personel PPRC TNI Gelar Sosial di Merauke

Marauke, Jurnal Sumatra - Usai pelaksanaan penerjunan taktis di areal bandar udara Mopah Merauke, ke 30 penerjun yang tergabung dalam Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI dari Satuan Kostrad Yonif Linud 502/Ujwala Yudha dipimpin oleh Danyon Mayor Inf Rudiyanto, langsung menggelar kegiatan Karya Bhakti dan Bhakti Sosial di Merauke, Kamis (19/11/2015). Dalam Karya Bhakti tersebut para penerjun melaksanakan pengecatan sarana tempat ibadah, yaitu Gereja GIDI Jemaat Efesus Merauke di Kampung Jati-jati Rimba Jaya, Masjid Al Hidayah, Mopah Lama dan pembuatan jamban umum di Kampung Jati-jati serta pembersihan sampah-sampah yang tersebar di areal pasar baru Merauke bekerjasama dengan jaja-

ran Korem 174/ATW yaitu Kodim 1707/Merauke. Selain melaksanakan Karya Bhakti juga melaksanakan kegiatan Bhakti Sosial seperti pengobatan massal dan pemberian sembako kepada masyarakat yang dipusatkan di Kantor Kelurahan Rimba Jaya Distrik Merauke, Kab Merauke dan mendapat respon yang sagat baik dari masyarakat. Hal ini terbukti dari antusiasme mayarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut, hal ini dilakukan sebagai wujud kepedulian TNI, sehingga kebersamaan dengan masyarakat akan terpupuk dan semakin erat.

erti pengobatan massal dan pemberian sembako kepada masyarakat yang dipusatkan di Kantor Kelurahan Rimba Jaya Distrik Merauke, Kab Merauke dan mendapat respon yang sagat baik dari masyarakat.


Halaman 12

Advertorial •

Jurnal Sumatra | Edisi 387 | Senin 23 November 2015

Jurnal Sumatra Apo Adonyo

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Audio Mobil - Leather Seat - Auto Accessories

Jl. Veteran No. 1036 Telp. 0711 312923 Palembang

Hengky

Kabupaten Muara Enim kini Berusia 69 Tahun Muara Enim, Jurnal Sumatra - Di hari Jadinya yang ke 69 Tahun tahun Kabupaten Muara Enim terus menunjukkan kemajuan diberbagai bidang di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakilnya Ir. H. Muzakir Sai Sohar dan H. Nurul Aman, SH Kabupaten mendpatkan penghargaan baik ditingkat Propinsi mapun Nasional seperti Penghargaan Pangripta dan WTP. Peringatan hari jadi Kabupaten Muara Enim yang diperingati bersamaan dengan hari KORPRI ke 44, Hari Kesehatan Nasional ke 51 dan Hari Guru Nasional ke 22 digelar upacara di Lapangan Merdeka Muara Enim pada Kamis (19/11). Bertindak selaku Inspektur upacara Bupati Muara Enim. Dikesempatan itu juga dilaksanakan Lauching Logo PORPROV ke XI Sumsel yang pada tahun 2017 mendatang Kabupten Muara Enim sebagai tuan rumah penyelenggaraan perhelatan olah raga Se Sumatera Selatan. Maskot PORPROV bernama Si Badas hasil karya seorang PNS di lingkunga Pemkab Muara Enim yakni Desfa Gempata Marsa. Acara kemudian dilanjutkan dengan peresmian pembukaan pekan Pasar Tani ke 5 Tingkat Sumatera Selatan dan Pameran Inovasi Kabupaten Muara Enim yang diikuti 12 Kabupaten/Kota dilaksanakan selama 2 hari 19-20 Nopember di Gedung Kesenian Putri Dayang Rindu Muara Enim. Keesokan hari Jum’at (20/11) dilaksanakan Sidang Istimewa DPRD Kabupaten Muara Enim ke 3 yang merupakan rangkaian kegiatan peringatan hari jadi Kabupaten Muara Enim ke 69. Hadir pada acara itu Wakil

Gubernur Sumatera, Selatan Ir. H Ishak Meki Bupati Lahat dan Bupati Pali, Wakil Bupati Muara Enim, Danrindam 0404 Muara Enim, Kepala Pengadilan Agama, Kepala Pengadilan Negeri Abu Hanifah, SH, MH, Ka Lapas Muara Enim, Sekda Muara Enim, Mantan Wakil bupati Hanan Zulkarnain, mantan Ketua DPRD Ali zaman Noer sedangkan anggota DPRD Muara Enim hadir 40 orang, Direksi PTBA, Maizal Ghazal, Ahmad Sudarto, manager Humas Nan Budiman, Dirut Bank Sumsel Babel Muara Enim, Ferry Arfani, Ketua PKK Muara Enim, Ketua Dharma Wanita Muara Enim, mantan Bupati Muara Enim H. Nangali, sofyan Efendi Kepla kementrian Agama Muara Enim, para kepala dinas, camat dan kades serta lurah dalam lingkup Kabupaten Muara Enim. Bupati Muara Enim Ir. H. Muzakir Sai Sohar pada sambutannya mengatakan se-Jalan dengan Visi dan Misi Kabupaten Muara Enim, Visi Kabupaten Muara Enim tahun 2013 – 2018 adalah “Mewujudkan Masyarakat Kabupaten Muara Enim yang Sehat, Mandiri, Agamis, dan Sejahtera di Bumi Serasan Sekundang”. Adapun Misi Kabupaten Muara Enim adalah 1) Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, 2) Melaksanakan reformasi birokrasi, 3) Meningkatkan pengembangan ekonomi berbasis sumberdaya lokal, 4) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat, dan 5) Meningkatkan kelestarian Iingkungan hidup. Dalam mewujudkan Visi Kabupaten Muara Enim, Pemerintah Daerah bersama masyarakat dan dunia usaha secara bersinergi berupaya menggali potensi sumberdaya yangada secara optimal untuk

digunakan dalam pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Muara Enim Adapun pembiayaan pembangunan yang berasal dari APBD Kabupaten Muara Emm tahun 2015, “Kata Muzakir “Dapat kamn sampaikan bahwa Indeks Pernbangunan Manusia (IPM) Kabupaten M u a r a Enim Tahun 2014 mencapai 72,06. A n g k a kemiskinan di Kabupaten Muara Enim masih sebesar 14,26 persen. PDRB atas dasar Harga Berlaku dengan Migas tahun 2014 mencapai Rp.23,96 Trilyun dan PDRB atas dasar Harga Berlaku tanpa Migas mencapai Rp.17,26 Trilyun. Distribusi PDRB menurut sektor terdiri atas sektor primer mencapai 68.96 persen, sektor sekunder mencapai 13,48 persen, dan sektor tersier mencapai 17,56 persen. Pendapatan perkapita penduduk Kabupaten Muara Enim tahun 2014 dengan migas mencapai Rp.32,45 Juta dan tanpa migas mencapai Rp.23,32 Juta, “jelas Muzakir Kabupaten Muara Enim terletak di “jantung” Provinsi Sumatera Selatan dan berbatasan dengan 10

(sepuluh) kabupaten/kota di Sumatera Selatan dan Provinsi Bengkulu khususnya Kabupaten Kaur. Kabupaten Muara Enim memiliki luas wilayah 1.483,06 kmz terdiri dari 20 Kecamatan 245 Desa dan 10 Kelurahan dengan jumlah penduduk mencapai 590.980 jiwa dan penumbuhan tahun 2014 mencapai 1,61 persen. Kabupaten Muara Emm memrhkr sumberdaya alam yang cukup. bark sumberdaya alam terbarukan yang berupa hasil bumi dan sumberdaya alam berupa hasrl tambang dan energi. Potensl cadangan batubara yang terdapat di Muara Emm mencapai 6.25 milyar ton, sementara minyak bumi sebesar 265,6 juta metrik stock tank barrel. gas bumi mencapai 12,5 standar cubic feet, coal bed methane 34,06 triliun cubic feet, dan potensi bumi sebesar 1.060 mega watt elektric. Disamping itu, potensi sumberdaya air yang ada mencapai 2.126,41 kilowatt. Selain dalam sektor pertambangan dan mineral, Kabupaten Muara Enim memiliki potensi besar dalam sektor pertanian. Total karet mencapai 224.487 ha, kelapa sawit mencapai 94.781 ha, kopi mencapai 23.501 ha, dan sawah mencapai 45.838 ha. Pemerintah Kabupaten Muara Enum dan masyarakat dalam men-

sukseskan agenda pembangunan di Kabupaten Muara En|m Terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya juga kami sampaikan kepada seluruh peserta, yang telah hadir memenuhiundangan Pemerintah Kabupaten Muara Enim. Kehadiran lbu-ibu dan Bapak-bapak sekalian merupakan hal yang sangat membanggakan kami, karena mencerminkan tingginya komitmen kita semua untuk senantiasa mengedepankan kebersamaan dan kesatuan gerak langkah dalam melaksanakan agenda pembangunan menuju terwujudnya pemerintahan daerah yang bersih, akuntabel, partisipatif, dan berkinerja tinggi dalam melaksanakan tugas pemerintahan, pembangunan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat di Bumi Serasan Sekundang. Kabupaten Muara Enim Dan dalam kesempatan Peringatan ke-69 Hari Jadi Kabupaten Muara Enim im, kamn juga ingin mengajak semua komponen masyarakat dan dunia usaha untuk bersamasama mengambil peran masingmasing dalam ikut serta menyukseskan pembangunan di Bumi Serasan Sekundang tercinta ini menuju terwujudnya kesejahteraan masyarakat luas. Di hari yang sama pada pukul 14.00 Wib dilaksanakan peringatan hari Kesetiakawan Sosial ke 56 dan Bulan Bakti Karang Taruna Sumatera Selatan yang dihadiri Mentri Sosial Republik Indonesia Khofifah Indah Parawansa. Pada acara tersebut diberikan bantuan kepada penyandang cacat dan Karang taruna dan pengukuhan Komite Satgas Sosial oleh Bupati Muara Enim didampingi oleh Wakil Gubernur Sumatera Selatan. Pada sambutannya Menteri

Sosial mengatakan pada HUT Muara Enim ke 69 ini semoga masyarakat Muara Enim menjadi Masyarakat damai sejahtera religi penuh persatuan solidaritas dan kebersamaan, “harap Khofifah “Apa yang kita lakukan diharapkan pada saat 3 seknes layanan dasar yakni kesehatan, pendidikan, sosial. Saya mohon dengan sangat tolong soal dinas sosial tidak lagi digabung dengan fungsi fungsi lain, hari ini seperti kita ketahui bahwa Kabupaten Muara Enim ada pameran inovasi dengan demikian Bupati Muara Enim menyiapkan pusat layanan terpadu, kita akan ditinjau bersama, kami mengucapkan terima yang tinggi karena telah membuat layanan sosial yang baik dan diharapkan dapat dipusat di satu tempat, kami jugs mengucapkan terima kasih atas sinergi SKPD dan forum pimpinan daerah, kabuapaten dan juga telah dikukuhkan komite dan satgas kesetiakawanan sosial. Dengan dibentuknya satgas ini tidak ada lagi lansia yg tidak terlayani, layanan yang kita lakukan akan berbasis keluarga, terang Khofifa. Masyarakat yang agamis hendaknya menjadi pusat kendali. Maka aspek regilusi yang kita harus kita bangun bersama, tutup Khofifah Dipenghujung acara dilaksanakan peresmian Kampung Siaga Bencana Desa Ujanmas Kecamatan Ujanmas dan Kawasan lingkungan Sosial terpadu yakni Desa Kepur Kecamatan Muara Enim serta Lemabaga Inovasi SKPD dan rumah PMI Dinas Sosial Kabupaten Muara Enim oleh Menteri Sosial RI. (ADV/Cacon)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.