Jurnalsumatracetak 400

Page 1

HARIAN UMUM Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id

EDISI 400

senin 15 februari 2016

Jurnal Sumatra

www.jurnalsumatra.com

Independent News Paper

Apo Adonyo

Terbit 12 Halaman Harga Rp. 3.000,-

Pemprov Sumsel janji rapelkan kekurangan tunjangan PNS

...Pegawai tidak perlu khawatir pada Oktober mendatang sisanya akan dibayar penuh atau dirapelkan... Palembang, Jurnal Sumatra - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengurangi pembayaran tunjangan penghasilan pegawainya untuk beberapa bulan, dan semuanya akan mendapatkan sama Rp1 juta. Selama ini tunjangan penghasilan tambahan PNS terkecil Rp1,5 juta tetapi untuk sementara ini akan dibayar dulu Rp1 juta, kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sumsel Laonma Pl Tobing di Palembang, Sabtu. Namun, lanjut dia, pegawai tidak perlu khawatir pada Oktober mendatang sisanya akan dibayar penuh atau dirapelkan. Pembayaran kurang itu hanya beberapa bulan saja sambil menunggu Anggaran Belanja Tambahan pada Oktober nanti, ujar dia. Lebih lanjut dia mengatakan, pengurangan tersebut karena keuangan tidak memungkinkan antara lain dana bagi hasil belum keluar. Namun, yang jelas, PNS tetap akan menerima tunjangan penghasilan sesuai yang diterima selama ini, hanya saja pembayarannya dirapelkan. Menurut dia, pembayaran tunjangan penghasilan itu besarannya sesuai dengan golongan dan jabatan jadi setiap pegawai menerima tidak sama. Selain itu pembayaran juga berdasarkan kehadiran dan bila PNS tidak masuk akan dipotong, ujar dia. Asisten Administrasi dan Umum Pemerintah Provinsi Sumsel Joko Imam Santoso sebelumnya mengatakan memang tunjangan penghasilan tambahan itu merupakan kebijakan gubernur dalam memotivasi kinerja pegawai. Yang jelas tunjangan penghasilan dibayar tetapi sementara ini dicicil terlebih dahulu, katanya menambahkan.(ANJAS)

NeoPC Anniversary 1st Hadirkan 4 DJ Top Palembang, jurnalsumatra.com - NeoPc Event Spac & Club dalam Anniversary 1st nya hadirkan 4 DJ yang sudah malang melintang didunianya, seperti Delizious Devina, Alfi Da Lovely, Chantal Dewi, Raefin Hawk pada Sabtu, 20 Februari 2016. Hal ini disampaikan Irwan Mael selaku Manager Event & Talent kepada jurnalsumatra.com “NeoPC salah satu Club terkenal di Kota Palembang dengan konsep yang menarik dan memilik ciri khas tersendiri yang tidak dimiliki oleh club lain, karena nama NeoPc Club merupakan nama yang baru dari Princess Club (PC CLUB)” jelasnya. Dikatakannya, dengan kemajuan zaman maka PC CLUB di renovasi dan di desain yang lebih berkelas juga menarik, kemudian dibuka kembali pada tanggal 20 Pebruari 2015 dan berganti nama menjadi NEOPC Event Space & Club (NeoPC). Menurutnya, bertepatan pada hari Sabtu, 20 Pebruari 2016 NeoPC Event Space & Club akan merayakan ulang tahun yang pertama (1st Anniversary NeoPC) dengan mengundang dan menghadirkan Disc Jokey dari label 1945MF yang sudah sangat terkenal di Indonesia. “Acara Anniversary 1st NeoPC juga akan dimeriahkan oleh Gogo Dance Girls dari Auto Management serta DJ Residence NeoPC yang terdiri dari Lexi Novinka Big Ilusion, Ryan Erwin dan acara perayaan ulang tahun NeoPC di sponsorin oleh GGROUND ( SHIVERING GROOVE).” Pungkasnya. (edchan)

Instal Icon Jurnalsumatra.com melalui playstore android anda

Enam Tersangka Korupsi Muba “Pulang Kampung” Palembang, Jurnal Sumatra - Enam tersangka dugaan korupsi RAPBD Kabupaten Musi Banyuasin, Suamtera Selatan 2015 dan LKPJ kepala daerah 2014 sebesar Rp2,56 miliar, Kamis, dipindahkan ke Rumah Tahanan Palembang setelah sebelumnya ditahan di Rumah Tahanan KPK, Jakarta sejak pertengahan Desember 2015. Keenam tersangka, Bupati Musi Banyuasin (Muba) Pahri Azhari, Ketua DPRD Kabupaten Muba Raymon Iskandar, dan tiga wakil ketua DPRD Darwin AH, Islan Hanura dan Aidil Fitri ditahan di Rumah Tahanan Pakjo, sedangkan Lucianty (istri Pahri) dimasukkan ke Lapas Merdeka. Rombongan tersangka ini tiba di Rutan Pakjo Palembang sekitar pukul 16.15 WIB dengan mengunakan tiga mobil dengan pengawalan mobil dan motor Patwal Polisi yang berpakaian dinas dengan senjata lengkap. Para tersangka ini dikawal JPU dari KPK saat turun dari mobil hingga memasuki rutan. Saat memasuki Rutan Pakjo, Pahri terlihat sehat dengan berjalan cepat menuju pintu utama, sedangkan Raymon, Aidil dan Darwin tampak membawa tas jinjing, dan Islan terlihat membawa tas ransel yang cukup besar. Kelima tersangka terburu-buru berjalan dan tidak menjawab sepatah kata pun saat ditanya awak media mengenai kabar mereka. Kepala Rutan Pakjo Palembang Yulius Sahruza mengatakan rutan telah menerima pelimpahan tersangka dari KPK yang sebelumnya ditahan di Rutan Guntur terkait kasus dugaan suap R-APBD Kabupaten Muba 2015 dan LKPJ

kepala daerah 2014 sebesar Rp2,56 miliar. “Waktu penahanan ini selama 20 hari kedepan. Sesuai aturan mereka akan dimasukan dalam ruang isolasi dua hingga tujuh hari ke depan,” kata dia. Sebelum disatukan di blok Tipikor, para tersangka terlebih dahulu akan melakukan urusan admistrasi serta tes kesehatan dari pihak Rutan. Kemudian mereka akan dimasukan dalam kamar isolasi berpenghuni enam orang, dengan ukuran 3x5 meter, dan ranjang yang terbuat dari coran semen serta toilet di dalamnya. Terkait pengamanan bagi kelima tersangka akan berjalan normal seperti biasa, sama halnya dengan 95 tahanan Tipikor lainnya. Sedangkan untuk pelayanan, para tersangka akan sama dengan warga binaan yang lain, seperti kerabat hanya boleh berkunjung pada Senin-Kamis dan Sabtu. JPU KPK Taufik Nurgoro M Wiraksajaya dan Bambang mengatakan, dalam perkara ini akan ada tiga JPU yang menangani kasus ini dengan dua berkas terpisah. Berkas pertama bagi Pahri dan Istri, kemudian berkas kedua untuk para Ketua dan Wakil Ketua

DPRD Muba. “Dalam 20 hari ke depan, berkas akan dilimpahkan ke pengadilan guna menjalani persidangan. Untuk bupati dan istri akan kita kenakan pasal 5 sebagai pemberi suap, sedangkan para pimpinan DPRD akan dikenakan pasal 12 sebagai penerima suap,” kata dia. Kasus suap yang melibatkan Pemkab Muba dan DPRD Muba ini terungkap setelah KPK melakukan operasi tangkap tangan di kediaman Bambang Kariyanto pada 19 Juni 2015. Pada saat ini, dilakukan penyerahan sisa kesepakatan Rp17,5 miliar atau ansuran ketiga yakni uang senilai Rp2,55 miliar. Sebelumnya sudah diserahkan Rp2,65 miliar dan Rp200 juta. K a sus suap Pemkab Musi

Banyuasin ke anggota DPRD terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kabupaten Muba dan Pengesahan APBD. (ANJAS)

Jalan Tol Palembang-Indralaya Tahap Penimbunan Pasir Palembang, Jurnal Sumatra - Pembangunan jalan tol Palembang-Indralaya sekarang ini masih dalam tahap penimbunan pasir yang diharapkan dalam waktu dekat bisa selesai, sehingga bisa dilanjutkan

dengan penimbunan tanah. Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sumatera Selatan Yulius Maulana menyampaikan itu saat ditanya mengenai perkembangan pembangunan jalan tol Palembang-Indral-

aya di Palembang, Jumat. Menurut dia, penimbunan pasir jalan tol Palembang-Indralaya itu diharapkan sudah selesai sekitar Juni-Juli 2016. Penimbunan pasir tersebut sekitar 50 persen, setelah selesai maka dilanjutkan dengan penimbunan tanah dan pengerasan, katanya. Ia mengatakan pembangunan jalan tol Palembang-Indralaya itu diharapkan sebelum pelaksanaan Asian Games 2018 sudah selesai. “Adapun panjang jalan tol itu 22 kilometer dan diharapkan sebelum pelaksanaan Asian Games sudah selesai sehingga bisa dilalui kendaraan,” katanya.

Sementara mengenai perkembangan pembangunan jalur kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) di Palembang, ia mengatakan hingga kini pembangunan LRT tidak ada masalah termasuk pemindahan pohon yang selama ini berada di tengah jalan sebagai taman kota. “Kita berharap pembangunan LRT ini selesai dikerjakan sebelum Asian Games 2018,” kata wakil rakyat tersebut. Berdasarkan pantauan pembangunan LRT di Kota Palembang itu masih terus dilaksanakan seperti di Jalan A Rivai yang akan dilalui jalur kereta api ringan tersebut. (ANJAS)

Masih Adanya Bangunan Sekolah Yang Belum “Memadai” Di Negeri Ini

Kelakar Wak JuSu + Enam Tersangka Korupsi Muba Masuk Rutan Palembang - Nah Balek Kampung, tapi dak ke rumahnyo hehe + Masih Adanya Bangunan Sekolah Yang Belum “Memadai” Di Negeri Ini - Percuma bae Pemekaran kalu cak ini potongan....

PALI, Jurnal Sumtra - Harus menjadi perhatian serius oleh pemerintah kabupaten Pali kedepan bahwa, walau masih beratapkan daun dan berdindingkan kayu puluhan anak - anak siswa - siswi SD 33 kecamatan talang ubi kabupaten penukal abab lematang ilir (PALI), yang bertempat didusun 2 sungai limpah desa sungai ibul,masih sangat bersemangat dalam menjalani aktivitas belajar di sekolahan mereka ini. Hal ini di sampaikan oleh salah satu warga dusun 2 sungai limpah desa sungai ibul,Mustopa (25) saat berbincang di kediamannya. Mereka belajar seperti biasanya dan sangat bersemengat,walau SD ini terbilang baru di desa kami dan serba kekurangan, Namun tidak menyurutkan niat mereka untuk mencari ilmu disekolah ini,Tuturnya dengan singkat, Rabu (10/02/2016). Hal senada juga di sampaikan oleh Zainudin kepala sekolah SD 33 kecamatan talang ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI),

Melalui via phone dengan wartawan Jurnalsumatra.com, SD ini baru

pit kita putuskan untuk dijadikan hanya satu ruangan saja agar siswa

berjalan selama kurang lebih 6 bulan,dan siswanya berjumlah 24 siswa semuanya baru kelas I, kita hanya memiliki 2 ruangan namun dikarnakan ruangannya terlalu sem-

lebih leluasa untuk berkegiatan di dalam ruangan belajar ini. wajar saja karena ini baru tahun pertama pembukaan sekolah ini,tentunya Kami sangat senang

dengan bangganya mengajar di SD ini,walau semua peralatan di SD terbilang masih sangat minim sekali dan bangunannya yang hanya beralatkan yang seadanya, namun kita lihat antusias siswa kami sangatlah bagus guna mencari ilmu,ujarnya. Sambungnya,’’Hal ini tentu juga memotivasi kami selaku guru untuk mengajarkan mereka dengan lebih baik lagi,karena melihat keinginan mereka dengan semangatnya dalam mencari ilmu,membuat kami merasa senang, tuturnya. Kami berharap kedepannya, Dinas terkait dapat lebih memperhatikan kondisi SD kami dan dapat memfasilitasi sekolah kami ini agar lebih dari sekarang supaya kegiatan belajar mengajar berjalan lancar, kita berharap pemerintah melalui dinas terkait agar dapat memprioritaskan dana guna memperbaiki pembangunan sekolah kami agar menjadi permanen serta dapat menambah lagi lokal belajar serta fasilitas penunjang lainnya. tutupnya. (yongky)

“Jika pers merugikan, jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers.” (Pesan ini disampaikan oleh SKI Jurnal Sumatra / Jurnalsumatra.com dan Dewan Pers)


2

Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

Umum

Strategi Kebudayaan Nasional

SalJu

Oleh: Muhammad Aufal Fresky Sudah sekian lama Indonesia berada dalam pergaulan internasional. Bangsa ini berada di antara pusaran globalisasi. Perkembangan komunikasi dan transportasi turut mendorong tumbuh kembangnya Indonesia di segala aspek. Mulai dari ekonomi, sosial, pertahanan dan semacamnya. Tentu di balik manfaat yang diberikan oleh megahnya globalisasi, pastinya ada beberapa dampak negatif yang akan ditimbulkan. Semisal bangsa ini mulai berada di tengah-tengah tarikan massifnya kebudayaan dari berbagai negara di dunia. Apalagi, internet bukan hal yang asing di hadapan masyarakat Indonesia masa kini. Dewasa ini, masyarakat kita secara tidak sadar disuguhkan oleh berbagai macam pola hidup yang memang tidak menggambarkan identitas luhur bangsa. Sebut saja ketidakpedulian masing-masing individu terhadap individu lainnya. Itulah pemahaman yang tidak sesuai dengan karakter bangsa. Budaya individualis semacam itu mudah ditemukan di tengah masyarakat kita. Dalam menghadapi pusaran budaya global, diperlukan bebrapa strategi dari pihak pemerintah dan masyarakat yang peduli terhadap pembentukan karakter bangsa. Salah satu elemen masyarakat yang rawan terpengaruh budaya asing biasanya adalah kawula muda. Sebagian dari kawula muda Indonesia hanya menerima tanpa berusaha menyaring berbagai budaya asing yang masuk. Padahal budaya tersebut bisa saja mendegradasi kepribadian dan watak luhur pemuda itu sendiri. Sebut saja, gaya hidup yang serba glamour yang kerap kali ditampilkan oleh berbagai artis mancanegara juga menjadi refrensi gaya hidup pemuda Indo-

nesia. Padahal gaya hidup semacam itu tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur serta kepribadian bangsa. Pemuda mulai diombang-ambingkan oleh gencarnya budaya luar yang masuk ke dalam negeri. Mulai dari cara berpakaian, cara makan, pola komunikasi, musik, dan sebagainya. Tak heran sebagian dari pemuda kita mulai kehilangan jati dirinya. Mereka mulai kehilangan identitas nasional sebagai sebuah bangsa yang juga memiliki aneka ragam kebudayaan. Bangsa kita adalah bangsa yang kaya akan kebudayaan. Mulai dari seni musik, tari-tarian, makanan tradiionl, pola hidup, gotong royong, tata krama dan semacamnya. Sebagian dari kita terkadang merasa inferior dengan segala hal yang dilahirkan dari Nusantara. Selalu menganggap semua hal yang dari luar adalah kemajuan luar biasa yang mesti di ditiru. Padahal jika dilihat dari tinjauan historis, bangsa ini pernah memiliki masa lalu yang begitu gemilang. Masa dimana bangsa ini pernah menjadi pusat peradaban dan tolak ukur berbagai bangsa kala itu. Sehingga tak heran jika sampai sekarang beragam kebudayaan dilahirkan dari rahimnya perjalanan bangsa ini. Baik itu kebudayaan materil (candi, gedung bersejarah, dll) maupun kebudayaan immateril (nilai-nilai hidup, musik, taritarian, dll). Masih ingatkah kita dengan Trisakti yang sering didengungkan oleh Bung Karno. Trisakti adalah suatu konsep dan gagasan besar yang perna digagas oleh Bung Kar-

no. Isinya yaitu: 1) Berdaulat di bidang politik; 2) Berdikari di bidang ekonomi, dan 3) Berkepribadian di bidang kebudayaan. Kita fokus pada poin nomor 3 yang menyinggung masalah kebudayaan. Intinya sebagai sebuah bangsa yang besar hendaknya kita menjadikan kebudayaan nasional sebagai sebuah pijakan dalam cara berpikir dan berbuat. Sebut saja gotong royong. Tentunya kita sering mendengar istilah gotong royong, tetapi di antara kita kurang memahami bahwasanya gotong royong adalah sebagian dari kebudayaan nasional yang bersifat immaterial. Gotong royong merupakan kerjasama atas dasar sukarela antar individu dalam masyarakat melakukan suatu hal. Semisal dalam acara kebersihan di suatu kampung dan sebagainya. Tentunya untuk melestarikan nilainilai luhur serta budaya luhur di tengah masyarakat diperlukan strategi tertentu. Saya menamakan strategi tersebut sebagai strategi kebudayaan nasional. Strategi tersebu bertujuan agar seluruh masyarkat Indonesia terutama kawula mudanya agar bangga dengan berbagi macam kebudayaan nasioal serta turut pula berpartisipasi dalam melesatarikannya. Strategi tersebut dibagi melalui dua jalur. Pertama, melalui jalur pendidikan. Artinya setiap institusi pendidikan, terutama guru/ dosen yang berhadapan langsung dengan murid agar senantiasa memperkenalkan serta menananmkan kepada peserta

didiknya terkait urgensi melestarikan kebudayaan nasional di tengah arus globalisasi. Sistem pendidikan yang ada perlu dikoreksi dan dievaluasi, apakah selama ini telah efektif dalam menanamkan kepada siswa/ mahasiswa terkait pentingnya mengetahui dan memahami kebudyaan Indonesia. Semua itu harus diatur melalui sistem dan mekanisme yang jelas. Para peserta didik harus diberikan pemahaman serta contoh nyata terkait kebudayaan materil dan immateril yang dimiliki oleh bangsa ini. Kedua, yaitu melalui jalur politik. Artinya, para pemegang kekuasaam harus memberikan dorongan terkait pelestarian kebudayaan nasional. Eksistensi kebudayaan bangsa adalah sebagai salah satu bentuk masyarakatnya benar-benar mencintai negerinya dari segala sisi, termasuk dari sisi kebudayaan. Jalur politik tersebut lebih dikhususkan kepada para legislator yang bertindak sebagai perumus UU atau perancang regulasi. Intinya harus ada aturan dan regulasi yang mendorong eksistensi kebudayaan nasional Indonesia agar tidak punah di tengah pergaulan internasional. Kebudayaan di sini bukan hanya candi atau gedung bersejarah, tetapi nilai luhur itu senditi harus menjadi prioritas untuk dilestarikan melalui payung hukum yang ada. Semoga kita menjadi bangsa yang menghargai budayanya sendiri. Penulis : Muhammad Aufal Fresky ( Mahasiswa S1 Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Airlangga/ Anggota DPO (Dewan Pertimbangan Organisasi) LPM Mercusuar Unair/ Aktivis HmI Komisariat Ekonomi Airlangga/ Ketua “Komunitas Airlangga Menulis”)

Kun Fayakun Kata Kun Fayakun beberapa kali disebutkan dalam AlQur’an Karim, seperti dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah 117. Allah Pencipta langit dan bumi, dan bila Dia berkehendak (untuk menciptakan) sesuatu, Maka (cukuplah) Dia hanya mengatakan kepadanya: “Jadilah!” lalu jadilah ia. Dan adapun makna kata Kun Fayakun adalah bahwa sesungguhnya Allah SWT jika menginginkan keberadaan sesuatu yang berkaitan dengan kehendak-Nya, adapun keadaan sesuatu serta hakikat keberadaannya sesuai dengan kehendak Allah SWT. Tidak ada sesuatu yang dapat diperintahkan untuk ada kecuali adanya untuk sebuah urusan. Tidak ada yang dapat terjadi kecuali diperintahkan.

Allah SWT mengetahui segala sesuatu yang ada sebelum adanya, setiap sesuatu yang belum ada, namun diketahui-Nya sebelum terjadi. Sebagai perumpamaan adalah sesuatu yang ada, maka Allah SWT memerintahkan untuk keluar dari keadaan tidak ada kepada pada keadaan yang ada. Hal ini juga menjadi perumpamaan dari Allah SWT pada seluruh apa yang dikehendakinya terjadi, jika Allah SWT menciptakan dan menghendakinya, maka pasti terjadi. Tidak seperti perkataan kita, karena kita adalah manusia. Allah SWT memberikan gambaran hal ini sebagaimana yang dijelaskan oleh Imam Ar-Razi bahwa tidak boleh melakukan ta’wil terhadap kata “ Kun ‘. (albadar.net)

PUSPEN TNI

Asrenum Panglima TNI Paparkan Peran Industri Strategis Penguatan TNI BANDUNG, Jurnal Sumatra - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo diwakili Asisten Perencanaan Umum (Asrenum) Panglima TNI Laksda TNI Agung Pramono, S.H., M.Hum didampingi Kapuspen TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman memberikan paparan kepada 68 peserta Press Tour Media Kemenkopolhukam RI di PT. DI Bandung, Jawa Barat, Kamis (11/2/2016). Asrenum Panglima TNI Laksda TNI Agung Pramono, S.H., M.Hum dalam paparannya tentang “Peran Industri Strategis Dalam Penguatan TNI” menyampaikan bahwa, sebuah negara akan memiliki militer yang kuat apabila didukung oleh kemampuan industri pertahanan dalam negeri yang besar. “Dalam meningkatkan dan pemenuhan industri pertahanan dalam rangka penguatan TNI, harus didukung oleh lima aspek yaitu : aspek Dukungan Anggaran, aspek Kebijakan, aspek Kelembagaan, aspek Manajemen serta aspek Penelitian dan Pengembangan,” tegas Asrenum Panglima TNI. Mengakhiri paparannya, Asrenum Panglima TNI Laksda TNI Agung Pramono, S.H., M.Hum

Prosedur Hak Jawab

menyimpulkan dan menekankan kembali bahwa, untuk mewujudkan peran industri strategis dalam penguatan TNI masih diperlukan penyelesaian permasalahan pada aspek anggaran, kebijakan, kelembagaan, manajemen serta penelitian dan pengembangan. “Selain itu, perlu adanya terobosan untuk membuat lebih

efisien dan efektif khususnya mekanisme dalam perencanaan, pengadaan dan penganggaran. Kemudian perlu adanya semangat kebersamaan seluruh pemangku kepentingan didalam mengimplementasikan kebijakan-kebijakan tentang industri pertahanan,” pungkas Asrenum Panglima TNI.

Turut hadir pada acara tersebut, Asisten Deputi Bidang Informasi Publik dan Media Massa Kemenkopolhukam Bapak Fatnan Harun, Direktur Utama PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Budi Santoso, Sekdispenad Kolonel Caj Kriswasana, dan segenap Staf PT. DI Bandung. (Puspen TNI).

Seseorang merasa dirugikan oleh pemberitaan pers, maka sesuai perintah Pasal 5 ayat (2) UU No. 40 tahun 1999 tentang Pers, orang itu mengirim HAK JAWAB kepada perusahaan pers yang memberitakan dengan tembusan Dewan Pers. Apabila yang dilakukan adalah jumpa pers dengan mengundang perusahaan lain, maka ini tidak masuk kategori hak jawab. Perusahaan pers lain, sebaiknya tak perlu menghadiri undangan karena mereka tidak terkait dengan pemberitaan tersebut. Orang yang melakukan jumpa pers tidak bisa klaim bahwa dia sudah melakukan hak jawab dengan jumpa pers, dengan demikian sanksi Pasal 18 ayat (2) ancaman Rp 500 juta terhadap perusahaan pers yang mengabaikan hak jawab TIDAK BISA dikenakan kepada perusahaan pers karena tidak memuat materi jumpa pers, meski terkait beritanya.

Redaksi Jurnal Sumatra membuka kesempatan kepada elemen masyarakat untuk menyampaikan problem yang dihadapi. Kirim via email: Jurnalsumatra@yahoo.co.id, SMS ke No : 0815 385 6628, atau 0816 3225 8686 Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Diterbitkan oleh: PT Teras Jaya Jurnal Sumatra, SK Menkumham RI NO : AHU-10.00795.PENDIRIAN-PT.2014 | SITU: No 2008/SITU/2008, | SIUP : No 1011/KPTS/SIUPPK/2008, | NPWP: 02.779.796.8-301.000, Perintis: Adriyaneka Aviv Bassar SSos, Idham Syarief, (alm) Sulton Napasir SE |

Terbit Perdana: 10 April 2008

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id www.jurnalsumatra.com

Pemimpin Umum/Perusahaan/Redaksi/Penanggung Jawab : Adriyaneka Aviv Bassar SSos, | Wakil Pemimpin Redaksi I / Penanggung Jawab : Idham Syarief | Wakil Pemimpin Redaksi II / Penanggung Jawab : | Wakil Pemimpin Perusahaan: Bihassani Bassar | Redaktur: Ata | Sekertaris Redaksi: Rizqy Fitria D | Bagian Keuangan: Rodiah, | Bagian Umum: Hasanul Aini, | Desain Grafis/Pracetak: Ata Penasehat Hukum: Edy Siswanto SH, Sudirman SH | Pelindung: H Syamsuri (Sam Ompong), | Dewan Redaksi: Adriyaneka Aviv Bassar, Idham Syarief, Tupado Panggabean, | Staf Redaksi: Eko Saputra, Lilis | Fotografer : Hadumuk | Sirkulasi: Sanul, Marthin Situmorang, Jonathan Sitinjak Biro-biro: DKI Jakarta: Tupado Panggabean, Lovita, Dedi | Palembang : Aviv, Novianti, Achdalena Chaniago, Eddi Hasan, Yuni | Bangka Belitung : Atanjung | Ogan Komering Ilir: Ata Idham Syarief, Lilis Suryani, Eko Saputra, Herianto WS, Markoni | Ogan Ilir: Ata, Edi Lestari, Muhammad Syahabudin | Prabumulih: Dahari Sukari, Teguh | Musi Banyuasin : Nurdin | Banyuasin: Lubis | Muara Enim: Taufik Firdaus/Cacon | Lahat: Musdin | OKU Selatan: | OKU: Adwinandy JB, Herman | OKU Timur: Nizar | Pagaralam: Farkazi Gumay, Vanroyen | Lubuk Linggau, Mura, Muratara: Nurian | Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) | Bank BCA Rekening No: 1150 3711 35. Bank Sumsel Rekening No: 1400 9400 29 An. Adriyaneka Aviv Bassar. Wartawan Jurnal Sumatra tercantum dalam Box Redaksi dan dibekali ID Card dalam melaksanakan tugas. Percetakan: PT. Sumeks Intermedia, Isi diluar tanggung jawab percetakan


• Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

Dinkes Ajak Masyarakat Berantas Jentik Nyamuk DBD

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Dinas Kesehatan Sumatera Selatan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memberantas sarang atau jentik nyamuk demam berdarah dengue dengan membersihkan lingkungan. Selama ini penyakit demam berdarah selalu berjangkit akibat digigit nyamuk Aedes Aegypti dan bila sarangnya diberantas maka kasus itu dapat dihindari, kata Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nuraini di Palembang, Selasa. “Jadi bila penyebabnya sudah diketahui dan diberantas maka demam berdarah dapat dihindari, ” katanya. Menurut dia jentik nyamuk demam berdarah itu umumnya bersarang di penampungan air seperti bak disekitar rumah. Selain itu juga bisa juga bersarang di botol-botol yang dibuang di pekarangan rumah sehingga itu harus dibersihkan, ujar dia. Dalam membersihkan lingkungan rumah untuk memberantas sarang nyamuk selama ini dikenal tiga M yakni menguras, membersihkan dan mengubur, kata dia. Itu harus diterapkan warga sehingga lingkungan menjadi bersih sekaligus menghindari jentik nyamuk, ujar dia. Apalagi, kata dia, kebersihan lingkungan salah satu upaya dalam mencegah peredaran nyamuk demam berdarah. Bahkan itu dapat dilakukan seluruh lapisan masyarakat dalam memberantas penyakit yang bisa mematikan itu. Lebih lanjut dia mengatakan melihat cara Singapura dalam memberantas nyamuk demam berdarah itu dengan menerapkan aturan dimana bila terdapat jentik nyamuk di rumah warga maka akan didenda. Sarang nyamuk tidak boleh ada di rumah penduduk dan bila ketahuan akan didenda, kata dia. Jadi selama ini kasus demam berdarah di negara tersebut dapat ditekan dengan adanya aturan yang diterapkan itu, kata dia. Sehubungan itu mari bersama-sama mencegah demam berdarah dengan membersihkan lingkungan sekitar. Berdasarkan data yang masuk sudah ratusan kasus demam berdarah di Sumsel dan 11 diantaranya meninggal dunia. (ANJAS)

Pembayaran TPP Sumsel Secara Cicilan PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Meski hanya dicicil namun PNS dapat bernafas lega terkait penundaan Tambahan Penghasilan Pembayaran Tambahan Penghasilan (TPP) dalam waktu dekat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel telah membuat jalan keluar mengatasi kemacetan pembayaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP). Bulan lalu TPP ini terkendala karena pencairan dana dari Pusat terlambat. Untuk meringankan beban para pegawai, Gubernur Sumsel Alex Noerdin telah mengeluarkan Surat Edaran mengenai pembayaran TPP sebesar Rp 1 juta kepada semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemprov Sumsel. Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Mukti Sulaiman mengatakan, dirinya telah mengetahui perihal surat edaran tersebut. Hanya saja, secara resmi dirinya belum menerima dan belum ada di mejanya. “Itu jalan keluarnya, TPP akan dibayarkan Rp 1 juta per Januari. Surat edaran masih di Pak Gubernur tapi tetap kita akan koordinasikan terlebih dahulu ,” jelasnya saat ditemui Jurnal Sumatra di ruang kerjanya, Jumat (12/2). Dia menambahkan, dirinya belum mengetahui secara pasti bagaimana sistem pembayaran TPP, apakah akan disamaratakan. Artinya, semua pegawai di Lingkungan Pemprov Sumsel akan mendapatkan TPP sebesar Rp 1 juta. “Kami lihat keuangan terlebih dahulu. Pembayaran TPP kami didahulukan untuk golongan II dan III,” terangnya. (YUYUN)

Dana PKH Di Palembang Dibagikan April 2016 PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Pembagian dana bantuan Program Keluarga Harapan tahap pertama 2016 untuk warga Kota Palembang, Sumatera Selatan, akan dibagikan PT Pos Indonesia pada April. “Jika tidak ada hambatan, seperti tahun-tahun sebelumnya pembagian dana bantuan PKH untuk triwulan pertama bisa dilaksanakan tepat waktu pada April 2016,” kata Kepala Kantor Pos Besar Merdeka Palembang Rodi Herawan di Palembang, Jumat. Dia menjelaskan pembagian dana PKH untuk 19.157 warga Palembang yang tergolong dalam Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) sepanjang 2015 berjalan dengan baik sesuai jadwal yang ditetapkan pemerintah dalam hal ini Kementerian Sosial. Jumlah penerima dana bantuan PKH pada 2016 ini diperkirakan sama dengan tahun sebelumnya sebanyak 19.157 orang atau sedikit mengalami penurunan dari data sebelumnya yang mencapai 19.508 orang. Pelayanan pembagian dana bantuan yang telah berjalan dengan baik itu akan terus dipertahankan bahkan kualitasnya akan lebih ditingkatkan sehingga masyarakat penerima bantuan dapat merasa nyaman dalam proses pengambilannya di Kantor Pos, katanya. Sementara Plt Kepala Dinas Sosial Sumsel Belman Karmuda menjelaskan bahwa sejak lima tahun terakhir dana bantuan PKH dibagikan empat kali dalam setahun kepada ibu dan anak dari RTSM yang memenuhi persyaratan terkait dengan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) seperti pendidikan serta kesehatan. “Setiap RTSM memperoleh bantuan berupa uang tunai dengan jumlah bervariasi berkisar Rp1,5 juta hingga Rp2,8 juta yang dibagikan secara bertahap empat kali dalam setahun,” ujarnya. Program keluarga harapan merupakan salah satu upaya pemerintah untuk melakukan penanggulangan kemiskinan di wilayah kabupaten dan kota. Tujuan dari PKH itu antara lain dapat mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia, terutama dari keluarga yang sangat miskin. Meningkatkan kondisi sosial ekonomi RTSM, meningkatkan taraf pendidikan anak-anak, meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu hamil, ibu nifas, dan anak di bawah usia enam tahun, serta meningkatkan akses dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan khususnya bagi keluarga dari rumah tangga sangat miskin, kata Belman. (ANJAS)

3

Jurnal Palembang

Kepala Capil Ditentukan Oleh Mendagri PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Bupati dan wali kota dilarang mengangkat secara langsung pejabat kepala dinas catatan sipil karena sesuai peraturan saat ini harus melalui Menteri Dalam Negeri, kata Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Sumatera Selatan Edward Chandra pada Jurnal Sumatra. “Selama ini bupati dan wali kota langsung mengangkat pejabat kepala dinas tersebut dan sekarang tidak diperbolehkan lagi,” kata Edward di Palembang, (11/2). Menurutnya, larangan tersebut karena sudah ada Peraturan Mendagri tentang pengangkatan dan pemberhentian pejabat catatan sipil. Dalam Peraturan Mendagri itu antara lain bila mengangkat pejabat eselon II khusus membidangi kependudukan harus diusulkan

terlebih dahulu ke Kementerian Dalam Negeri melalui gubernur. “Harus ada tiga nama yang diusulkan dan nantinya Mendagri yang memilih,” katanya. Jadi bila bupati dan wali kota memaksakan diri untuk mengangkat kepala dinas catatan sipil maka seluruh pembuatan atau penerbitan kartu keluarga dan KTP dinyatakan tidak sah, ujar dia. Lebih lanjut dia mengatakan Peraturan Mendagri itu akan diberlakukan dalam waktu dekat ini karena suratnya baru keluar. Ketika ditanya tentang kepala dinas catatan sipil yang sedang menjabat sekarang ini, dia mengatakan, itu akan didata dan selanjutnya diusulkan ke Mendagri untuk mendapat persetujuan. “Jadi harus dibuat surat keputusan baru bagi pejabat

yang ada sekarang ini supaya jabatannya sah,” ujar dia. Oleh karena itu pemprov akan mengirimkan surat kepada seluruh wali kota dan bupati agar mengi-

kuti aturan tersebut. Namun, lanjut dia, yang paling mendesak saat ini mengirimkan nama pejabat kepala dinas catatan sipil yang ada untuk disetujui Mendagri. (YUYUN)

PT. Pos Gandeng Pemkot Dalam Pembayaran PBB

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Untuk mempercepat pengurusan bentuk administrasi, PT Pos Regional III, terus menjalin mitra guna mempercepat pelayanan kepada masyarakat. Bentuk kerjasama ini direncanakan PT Pos untuk menggandeng Pemkot Palembang pada pembayaran pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Kepada Jurnal Sumatra Kepala Pos Kanreg III Dimat Tjahrudi

mengatakan “PT Pos saat ini, telah banyak menjalin kerja sama keseluruh perusahaan, namun di kota Palembang untuk pembayaran PBB belum diterapkan.:” jelasnya. Lebih lanjut dikatakannya, “Tadi saat duduk bersama Walikota Palembang H. Harnojoyo secara langsung mengatakan kepada saya jika PAD Palembang meningkat lebih drastis maka tempat sistem pelayanan akan terus kita tambah”

ungkapnya. Menurutnya, berdasarkan pantauan, banyak sekali masyarakat yang bingung dimana tempat membayar pajak dengan cepat tanpa harus mengisi dan bertransaksi di mesin automatic teller machine (ATM),”ujarnya Kamis, (11/2) usai acara pembagian dana PKH dikantor Pos Merdeka. “PT. Pos juga mengharapakan sekali peluang kerja sama dalam

pembayaran pajak kendaraan dan PBB, Karena tingkat pertumbuhan masyarakat di kota Palembang berjumlah 1.611.309 jiwa ini harus dilakukan perubahan dari kita sendiri dengan cara jemput bola.” Tambahnya. Dikatakannya, dari tingkat pertumbuhan inilah, secara cepat kami akan melakukan beberapa program seperti meningkatkan kantor Pos Mantra dimana setiap orang bisa membuka kantor ini dengan syarat memiliki tempat sendiri dan prangkat komputer dan jaringan. Mengapa demikian, masyarakat yang tinggal dipelosok bisa secara cepat melakukan pembayaran bentuk apapun. “Tidak hanya itu saja, PT Pos akan melauncing aplikasi yang berfungsi untuk membayar pajak dan lain-lain melalu Hp android. Seperti halnya membayar pajak, jika seseorang berada di Jakarta dan inggin membayar pajak di Palembang tidak harus ke sana cukup dengan transaksi melalui kecanggihan teknologi,”pungkasnya. (EDCHAN)

Titik Nol BOT Mall Eks EB Belum Jelas PALEMBANG, jurnalsumatra. com – “BPN, Dinas PU CK, dan Dinkes akan turun ke lapangan meninjau titik nol rencana pembangunan mall di eks Rs Ernaldi Bahar (EB), pondasi mall belum ada. Sedangkan Lahan untuk mall yang empat hektar itu titiknya sudutnya belum jelas,” ungkapnya Mukti Sulaiman Sekda Provinsi Sumsel saat ditemui jurnalsumatra. com, Jumat (12/2). Temuan ini ditindaklanjuti hasil Pansus I dan Pansus II DPRD Sumsel. Sehingga jadi pembahasan rencana perjanjian kerjasama bangun guna serah (Build, Operate, Transfer/BOT) lahan eks-RS

Ernaldi Bahar dan Pasar Cinde. Hasilnya Pembahasan tersebut kesimpulamya 4 point untuk kelanjutan kerjasama. Mukti Sulaiman mengatakan, temuan yang dibaha dalam rapat dilakukan terkait karena adanya rencananya BOT 2 lokasi kapada pihak ketiga selama 30 tahun. Empat point yang menjadi perhatian pihaknya. Pertama, dokumen belum lengkap. Kedua, rapat dengan DPRD diharapkan pihak yang mendapat BOT hadir. Ketiga, site plane harus sesuai dengan rencana pembangunan. Keempat, akan dilakukan lagi penelitian mengenai rencana rancangan BOT.

Dia menambahkan, pemba-

hasan mengenai rencana BOT di atas lahan eks Ernaldi Bahar akan terus dilakukan bersama DPRD. Sedangkan, untuk paripurna penentuan BOT diperkirakan akan dilakukan 3 Maret mendatang, dari hasil laporan Panitia Khusus (Pansus). “Nanti akan langsung kesepakatan pembangunan, apabila tidak ada hal yang prinsip yang menjadi penyebab pembangunan ditunda. Kalau dari segi kemampuan iya dapat langsung dilakukan pembangunan. Untuk investasi Mall itu sekitar Rp 600 M, tapi perlu didetailkan dulu, titik pondasi nolnya di mana,” tandasnya. (YUYUN)

1.062 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Terjadi di Sumsel PALEMBANG, Jurnal Sumatra- Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Provinsi Sumatera Selatan mencatat 1.062 kasus kekerasan pada perempuan dan anak terjadi sepanjang tahun lalu. BP3A Kota Palembang merupakan daerah yang menerima laporan terbanyak diantara daerah lain yakni 255, disamping laporan yang diterima BP3A Sumsel yakni 300 kasus. Kepala BP3A Provinsi Sumsel Susna Sudarti menuturkan, baru 15 kabupaten/kota yang melapor. Dua daerah yang belum melaporkan kasus sepanjang tahun 2015 yakni Ogan Komering Ulu (OKU) Timur dan OKU Selatan. “Kalau OKU Selatan hingga saat ini memang belum ada P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu

Pemberdayaan Perempuan dan Anak-red). Alasan belum terbentuknya disampaikan karena belum ada anggaran. Kita harap tahun ini sudah bisa terbentuk,” ujarnya. Secara rinci laporan kasus kekerasan perempuan dan anak yang tecatat di kabupaten/kota yakni Pagaralam dengan 32 kasus, OKU dengan 34 kasus, Empat Lawang 64 kasus, dan Muaraenim 50 kasus. Lalu ada 61 kasus di Banyuasin, 11 kasus di Ogan Ilir, 83 di Musi Banyuasin, 21 kasus di Musirawas 21 kasus, 25 kasus di Prabumulih 25 kasus, Lahat 34 kasus, Lubuk Linggau 2 kasus, OKI 37 kasus, PALI51 kasus, dan Muratara 4 kasus. Susna mengungkapkan, jumlah kekerasan pada perempuan dan anak yang terjadi sebenarnya di tengah masyarakat melebihi dari jumlah

tersebut. Kebanyakan masyarakat masih takut, ragu, dan malu untuk melapor. Pihaknya hanya menerima laporan, pelayanan terbaru, dan membantu pendampingan kasus. Pihaknya pun menyediakan tenaga psikolog untuk membuat kenyamanan dan membangkitkan kembali mental mereka yang terpuruk. Sayangnya tak semua P2TP2A di daerah sudah memiliki tenaga psikolog. Karenanya Pemerintah Provinsi Sumsel selalu siap menyiapkan tenaga psikolog dan tenaga bantuan hukum jika diperlukan. Ia mengungkapkan, kekerasan yang paling banyak ditemukan yakni pada anak berupa pelecehan. Seperti yang baru-baru ini terjadi di Empat Lawang. Susna menjelaskan, P2TP2A memiliki prosedur tersendiri yakni jika ada

korban yang mendapat tindakan kekerasan, maka pihaknya akan PHQJNRQ¿UPDVL WHUOHELK GDKXOX “Kami tanyakan permasalahannya dan apa yang terjadi pada dirinya. Jika terjadi pelecehan seksual, maka akan kita dampingi hingga ke kepolisian. Dalam hal ini Polda Sumsel,” kata dia. Nantinya, kepolisian yang akan melakukan pemeriksaaan dan kepengurusannya. Namun pihaknya tidak akan lepas tangan, P2TP2A akan mendampingi kasus tersebut, terlepas ada yang langsung melapor ke kepolisian, pihaknya pun tempat mendampingi. “Mereka melapor langsung ke Polresta, namun kita juga mendampingi. Kami datangi dan berikan konseling kepada korban. Kami kirim psikolog kesana,” tandasnya. (YUYUN)

DPR: Sumsel Layak Tempat Penutupan Asian Games PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Panitia Kerja DPR RI Ferdiansyah mengatakan bahwa Sumatera Selatan cukup layak menjadi tempat penutupan Asian Games ke 18 pada tahun 2018 karena selain memiliki fasilitas yang cukup baik juga kesiapan daerah ini. “Berdasarkan kesiapan dan fasilitas yang ada Sumsel cukup siap,” kata Ferdiansyah setelah mengikuti paparan den-

gan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin tentang persiapan penyelenggaraan Asian Games 3018 di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Jumat. Selain itu juga Sumsel telah berpengalaman menjadi tuan rumah berbagai kegiatan olahraga berskala internasional seperti SEA Games, POM Asean dan lainnya. Lebih lanjut dia menjelaskan penutupan Asian Games dapat dilaksanakan di Sumsel maka rasa keadilan akan terwujud. (ANJAS)


4

Jurnal Sumsel

Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

Vixion vs Vega R, Dua Pengendara Tewas INDRALAYA, Jurnal Sumatra - Kecelakaan Lalu lintas kembali terjadi di Kabupaten Ogan Ilir, kali ini tabrakan terjadi antara sepeda motor jenis Vixion tanpa plat dan vega R dengan nomor polisi BG 3030 TC, yang menewaskan dua orang pengendara Muslimin (18), warga Desa Sunur Kecamatan Rambang Kuang dan Amirullah (55) warga Desa Tebedak Kecamatan Payaraman . Peristiwa tersebut terjadi, Jumat (12/02/2016) sekitar pukul 11.30 WIB di Desa Tebedak 1 Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir (OI). Menurut informasi dari salah satu warga sekitar Adiwinata (28) mengatakan bahwa laka lantas berawal dari perjalanan sepeda motor yang dikemudikan korban Muslimin (18) dan rekannya Randa (18) datang dari arah Desa Tebedak menuju Desa Payaraman. Setelah tiba jalan Desa Tebedak , pengemudi mengambil jalur kanan jalan dengan posisi menikung ke kanan. Pada saat bersamaan datang dari arah berlawanan sepeda motor yang dikemudikan korban Amirullah (55). “Ada sepeda motor Vixion yang dikemudikan oleh Muslimin dan rekannya Randa dari arah Tebedak menuju ke Payaraman, nah pas di depan SMP PGRI Tebedak pengendara motor tadi mengambil jalur kanan dengan posisi menikung dengan kecepatan tinggi, saat bersamaan datang dari arah yang berlawanan sepeda motor Vega yang dikemudikan korban Amrullah, sehingga terjadilah tabrakan dan membuat ketiga korban terpental” Ujarnya. Ditambahkannya, “untuk korban Muslimin meninggal di TKP akibat pendarahan di telinga dan hidung, sedangkan korban Amirullah meninggal akibat luka robek di kepala belakang, dan patah kaki kanan. Untuk rekan Muslimin, Randa yang saat itu dibonceng juga merupakan warga Sunur mengalami luka berat dengan kondisi luka memar bagian kepala dan patah tangan kiri” Terangnya. Sementara itu Kapolres Ogan Ilir AKBP Denny Yono Putro, S.Ik melalui Kasat Lantas AKP M. Sadeli didampingi Kanit Laka Aiptu Syahril SH ketika dikonfirmasi terkait lakalantas ini membenarkan, kejadian laka lantas hingga merenggut dua nyawa. ’’Kejadian laka lantas tersebut, masih dalam penyelidikan petugas di lapangan,’’ Singkatnya. (Edi)

Rebutan Lahan, 2 Warga Desa Sungai Ceper Tewas Ditembak KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Dua orang warga Desa Sungai Ceper Kecamatan ‎Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), ‎tewas ditembak oleh sekelompok orang dengan menggunakan senjata api rakitan (senpira). Peristiwa penembakan yang menurut informasi menewaskan ayah dan anak ini t‎ erjadi pada Rabu (10/2/2015) sekitar pukul 20.00 WIB, di Jalan Umum Dusun I Desa Sungai Ceper. 2 orang korban yang diketahui bernama, Madi bin Mat Nusin (32), mengalami luka tembak di bagian perut samping dan Mat Nusin bin Jakfar (47), mengalami luka tembak dibawah ketiak sebelah kiri hingga tembus ke punggung. Berdasarkan informasi warga, pemicu tewasnya dua beranak ini

diduga memperebutkan lahan tempat mencari Kayu Gelam, dimana selama musim sonoran/kemarau lalu lahan tersebut digarap oleh korban Mat Nusin beserta keluarga dan kerabatnya, dan saat ini pelaku RH bersama rekan-rekannya menginginkan lahan tersebut agar mereka yang mengelolanya. “Sempat terjadi keributan antara kedua kelompok ini, namun malam itu pelaku RH dan rekan-rekan yang telah membawa Senpi rakitan akhirnya menghabisi nyawa para korban,” ujar warga

setempat. Kapolsek Sungai Menang, Ipda Budi Santoso ketika dikonfirmasi membenarkan adanya perselisihan antara kelompok korban Mat Nusin dan pelaku RH, KR, DN, AN dan BM. “Ya pemicunya rebutan lahan sonoran di Sungai Gelam. Dua orang korban ini tewas akibat tembakan Senpi Rakitan pelaku RH Cs. Mereka saat ini kabur dari desa, namun kita masih mengejarnya dengan berkoordinasi dengan Polsek-Polsek yang berbatasan dengan Kecamatan Sungai Menang,” ungkap Ipda Budi Santoso, Kamis (11/2/2016). Menurut Kapolsek, pasca terjadinya penembakan ini, kondisi di Desa Sungai Ceper, Kecamatan Sungai Menang sudah kondusif,

tidak ada lagi gejolak yang kemungkinan timbul buntut dari permasalahan tersebut. “Sementara ini dugaan penyebabnya adalah permasalahan rebutan lahan, tapi masih terus kita dalami, mungkin saja ada penyebab lain,” tegas Kapolsek. Sementara Camat Sungai Menang, Bahrul Amik mengimbau kepada warga untuk tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan anarkis oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. “Kita serahkan permasalahan ini kepada pihak kepolisian. Yang terpenting kondisi di desa saat ini aman dan terkendali, aparat dari Polsek Sungai Menang aktif patroli guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkap Camat melalui telepon selulernya. (RICO)

Polres Imbau Suami Pembunuh Istri Menyerahkan Diri Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Pembunuh Sandri INDRALAYA, Jurnal Sumatra - Wendi Syahfutra bin Samsuri (19) warga Desa Sukacinta Kecamatan Muarakuang dan Ari bin Adit (21) warga Desa Ramakasih Kecamatan Muarakuang, berhasil diamankan oleh Polsek Muara Kuang. Kedua orang pemuda tersebut adalah pelaku pembegalan sekaligus pembunuhan terhadap siswa kelas 3 SMP Sukacinta Kecamatan Muarakuang bernama Sandri bin Sodri (15) yang merupakan warga Desa Sukajadi RT 4 Kecamatan Muarakuang Kabupaten Ogan Ilir (OI) yang mayatnya ditemukan oleh warga dalam kondisi sangat mengenaskan terapung di perairan sungai Muara Kuang, Selasa (09/02/2016) lalu. Berdasarkan Informasi, Kamis (11/02/2016) Wendi Syahfutra ditangkap di dekat rumahnya di Desa Sukacinta Kecamatan Muarakuang saat masyarakat bersama anggota Mapolsek Muarakuang pimpinan Kapolsek Ipda Usman Tabroni melakukan patroli. Mereka pun akhirnya menemukan tersangka yang saat itu bersembunyi di dalam sumur sekitar pukul 20.00 WIB kemarin malam, sementara Ari lantaran ketakutan di massa dan selalu terbayang wajah korban akhirnya menyerahkan diri ke Mapolsek Tanjung Raja sekitar pukul 00.00 WIB untuk meminta perlindungan. Kapolsek Muarakuang Ipda Usman Tabroni didampingi Bripda Debi mengatakan pihaknya saat ini sudah mengamankan motor vixion hitam yang dicuri dari korban, motor tersebut sehari sebelumnya sudah dititipkan Wendi di rumah pamannya di Desa Tanah Abang, lantaran adanya informasi kehilangan motor akhirnya pamannya melaporkan ke mapolsek ada motor yang dititipkan di rumahnya. “Dia ini mengambil motor yang dipakai korban merek vixion. sebelumnya Wendi dan Ari menghentikan motor korban kemudian mengajak korban minum anggur merah yang telah dicampur sebungkus putas, sementara mereka meminum anggur merah lainnya yang tidak dicampir racun. Kemudian korban muntah 3 kali dan badannya lemas jatuh telentang ke tanah. Bukannya mati, korban berdiri kembali dan berteriak memanggil ibunya (umak) tak ayal hal ini membuat tersangka terkejut, akhirnya mulut ditutup dan lehernya dicekik, setelah lemas korban pun dibawa berboncengan bertiga menggunakan motor, setelah tewas mayat dibuang ke Sungai Ogan,”Ujar Kapolsek Sementara itu Orang tua korban Sodri berharap kedua pelaku yang membunuh anaknya dihukum mati. ”Sadis sekali tidak ada peristiwa seperti ini, anak saya mati kalau perlu nyawa dibalas nyawa dihukum seberatnya,” Imbuhnya Sementara tersangka Wendi dan Ari mengaku sebenarnya target pembunuhan bukan Sandri melainkan Ira atau Frengki namun saat itu yang mengendarai motor vixion adalan Sandri. ”Ya kami menyesal atas pembunuhan ini, sebenarnya target pembunuhan bukan Sandri melainkan Ira atau Frengki ” Ujarnya. (Edi)

Musirawas, Jurnal Sumatra Polisi Musirawas, Sumatera Selatan mengimbau Rp (44), seorang suami yang membunuh istriny, Icut (36) agar menyerahkan diri sebelum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kapolsek Muara Beliti AKP Hendri di Musirawas, Kamis mengatakan kemanapun pelaku berada akan dicari dan ditangkap polisi. Ia mengatakan kejadian pembunuhan itu diketahui setelah ada laporan pihak keluarga korban yang menemukan Icut meninggal dalam kamar mandinya, Selasa (9/2). Berdasarkan laporan keluarga

korban Icut warga Dusun dua Desa Kebur Jaya, Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK), Kabupaten Musirawas ditemukan dengan kondisi tak bernyawa setelah mengalami luka. Suami korban diduga melarikan diri dengan mengunci seluruh pintu rumahnya setelah membunuh istrinya yang sudah memiliki dua anak itu. “Kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku dan diharapkan segera menyerahkan diri sebelum dilakukan tindakan tegas, karena petugas terus memburunya,” tandasnya.

Kronologis kejadiannya, katanya sekitar pukul 07.55 WIB ada warga yang melihat suami korban berlari ke arah seberang desa tidak memakai sandal. Saksi segera menghubungi saudara pelaku di Muara Beliti memberitahukan perihal tersebut. Kemudian sekitar pukul 12.00 WIB, saksi mendatangi rumah korban. namun semua pintu dalam keadaan terkunci dari luar dan dua orang anak korban berada di luar rumah. Sekitar pukul 15.30 WIB, Ayuk, saudara perempuan, pelaku RP menghubungi kepala desa untuk membuka pintu rumah, namun

masih rapat sehingga menunda membuka rumah, akhirnya kepala desa bersama warga memaksa membuka pintu rumah korban dan ditemukan korban sudah tergeletak tak bernyawa. Saat itu kepala desa bersama keluarga korban menghubungi Polsek Muara Beliti. Berdasarkan keterangan beberapa saksi bahwa antara korban dan pelaku sebulan terakhir sering terjadi keributan. Bahkan suami korban pernah mencoba bunuh diri dengan minum cairan pembersih lantai namun diselamatkan oleh keluarga. (ANJAS)

Reklame dan Spanduk Dari Rokok Kadaluarsa Dilepas LAHAT, Jurnal Sumatra--Puluhan reklame dan spanduk yang masa izinnya kadaluarsa terpaksa harus ditertibkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lahat melalui Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Lahat. Sasaran penertiban ini sendiri difokuskan hanya dalam Kota Lahat, dan ternyata di lapangan mayoritas dari perusahaan rokok. Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE melalui Kepala DPPKAD Lahat, H Haryanto SE MM MBA didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pajak dan Retribusi, Subranudin disampaikan Kepala Seksi (Kasi) Penetapan Pajak dan Retribusi, Tri Kara Sakti mengatakan, tujuan dilakukannya penertiban tersebut adalah sebagai bentuk untuk peningkatan PAD dimana, reklame kadarluarsa akan ditertibkan. “Saat ini kita sedang menertibkan reklame yang masa izinnya telah habis. kita melakukan penertiban di beberapa titik di Kota Lahat,” terangnya, saat dibincangi wartawan disela-sela penertiban, Rabu (10/2). Untuk diketahui, sambung Tri, sebelumnya pihaknya telah melayangkan surat pemberitahuan terlebih dahulu, agar sekiranya perusahaan bersangkutan dapat melepasnya sendiri, hal ini kaitannya telah habisnya masa izin. “Namun, tidak ada respon dari mereka sama sekali, oleh sebab itulah, kami turun ke lapangan guna menertibkannya, selain itu, agar Kota Lahat menjadi indah,

asri dan nyaman,” tambahnya lagi. Selain itu, menurut Tri, penertiban in tidak hanya dititikberatkan di dalam Kota Lahat semata, melainkan melebar hingga ke masing-masing kecamatan, ini tidak terlepas dari sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lahat. “Penertiban reklame yang masa izinnya habis atau tidak diperpanjang lagi akan kita lakukan di beberapa daerah kecamatan. Hari ini masuk hari kedua, sebelumnya dilaksanakan di Merapi,” ujarnya dengan tegas. Penertiban ini, akan dilakukan, termasuk juga reklame atau spanduk yang berada di pasar pun tak luput dari perhatian DPPKAD, apabila semuanya habis masa izinnya akan langsung diturunkan. “Kita juga

akan menertibkan reklame yang terpasang di toko-toko. biasanya dari mereka minta izinnya lima

hari, tapi nyatanya setelah kita cek dilapangan, lebih dari itu,” tuturnya lugas. (Din)


Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

5

Jurnal Sumsel

Pemkab OKI Bakal Bangun Sentral Tenun

KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel), bakal membangun sentral tenun serta kegiatan kerajinan tangan lainnya, pasar dan lapangan sepak bola beserta tribun penonton di Desa Awal Terusan Kecamatan SP Padang. Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati OKI, Iskandar SE, yang diwakili oleh Asisten II, Herry Susanto SSos, saat menghadiri resepsi pernikahan Ade Maretha Pratama dan Ayun Lestari SPd, di Desa Awal Terusan, Sabtu (13/2/2016). Lebih lanjut Herry Susanto SSos mengatakan, 3 pembangunan tersebut insyal allah bakal dilakukan pada tahun 2016 ini, dan sebelumnya juga telah dibangun pelebaran jalan dari Simpang Kijang atau Simpang Celika hingga ke Desa Kijang Batu Ampar, dan akan dilanjutkan hingga ke simpang 3 Desa Terusan Menang SP Padang,” beber Herry sambil menambahkan, pembangunan tersebut merupakan program dari Pemkab OKI yakni membangun OKI dari desa, yang sejalan dengan program Presiden Republik Indonesia, Jokowidodo, yaitu membangun dari pingkiran kota. Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Awal Terusan, Alamsyah Fajeri mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemkab OKI terhadap masyarakat di Kecamatan SP Padang Khususnya di Desa Awal Terusan. “Berkat semua pihak baik itu masyarakat serta tokoh masyarakat, perangkat desa, Pemkab OKI dan terkhususnya Bupati OKI, Iskandar SE, pembangunan yang telah lama kami nantikan akan segera terlaksana, terlebih lagi pembangunan jalan Kijang - SP Padang telah kami rasakan,” ungkapnya. Disisi lain, tokoh masyarakat Desa Awal Terusan yang juga menjabat sebagai wakil ketua Koni, Tobroni alias Kejo mengatakan, membangun OKI dimulai dari desa semakin kian disarakan oleh masyarakat seperti pembanguan jalan Kijang - SP Padang yang berada di desa kami. Selanjutnya yakni, pembangunan dalam bidang pertanian, yang selama ini petani hanya bisa tanam satu tahun sekali sekarang sudah bisa tanam dua hingga tiga kali dalam setahun dan ditambah dengan tumpangsari, yakni menanam padi dengan menabur bibit ikan. “Dengan adanya hal tersebut dapat menambah penghasilan para petani secara kapital dan dapat meningkatkan kehidupan perekonomian mereka, serta ditambah dengan bantuan berbagai macam alat pertanian, pembangunan jalan desa untuk mengangkut hasil pertanian serta juga berbagai macam pembangunan lainnya yang telah kami rasakan selaku masyarakat Kabupaten OKI,” jelas Tobroni, sambil berharap agar pemerintah dapat meningkatkan lagi untuk kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Kabupaten OKI. (RICO)

Dinkes OKI Terjunkan Survey Identifikasi Jentik Nyamuk KAYUANGUNG, Jurnal Sumatra - Guna mengantisipasi meluasnya wabah penyakit demam berdarah dengue (DBD), Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), menerjunkan Tim Survey untuk mengidentifikasi berkembang biaknya jentik nyamuk Aedes Aygepty. Hingga saat ini, tim sudah turun ke beberapa kecamatan yang dianggap endemis DBD, seperti di Kecamatan Kota Kayuagung, Tanjung Lubuk, Pedamaran, Sirah Pulau Padang dan Kecamatan Lempuing. Demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, HM Lubis SKM, Kamis (11/2/2016). “Tim ini turun ke lapangan setiap minggu, terutama setelah dilakukan fogging massal di suatu kecamatan. Tim ini bertugas memantau perkembangbiakan jentik nyamuk pasca fogging masal yang telah dilakukan, sejauh mana peran fogging ini dalam memberantas nyamuk penyebab DBD ini, terutama di wilayah-wilayah endemis,” ungkap Lubis. Pola yang diterapkan, kata Lubis, jika di suatu wilayah ditemukan kasus atau penderita, maka tim akan memantau hingga jarak 100 meter dari wilayah itu, karena secara logika nyamuk ini tidak bergerak tidak jauh dari lokasi awal. “Kita intens dalam mengatasi dan mengantisipasi wabah DBD ini. Karena bulan Februari, Maret hingga April ini curah hujan akan meningkat, disini saat perkembangbiakan jentik-jentik nyamuk penyebab DBD,” terangnya. Sekretaris Dinkes OKI, Iwan Setiawan SKM didampingi Kabid P2PL, Linda Asmarini SKM dan Kasi Pemberantasan Penyakit, Subianto dan Kasi Pengamatan dan Pencegahan, drg M Arifin Yuslin menambahkan, belakangan ini pihaknya rutin melakukan fogging di wilayah-wilayah endemis DBD, terutama di beberapa kelurahan dalam Kota Kayuagung. “Tapi fogging ini hanya membunuh nyamuk-nyamuk dewasa, sementara jentik-jentik nyamuk bisa dibasmi dengan melakukan kebersihan lingkungan dan pola 3 M. Kebersihan lingkungan ini sebaiknya dilakukan setiap minggu, sehingga dapat mengantisipasi perkembangbiakan jentik-jentik nyamuk Aedes Aygepti,” ungkapnya. Masih kata Iwan, memang belakangan ini banyak masyarakat yang menyampaikan di wilayah mereka rawan akan wabah DBD, sehingga masyarakat meminta pihak Dinas Kesehatan untuk melakukan fogging massal. “Tapi setelah kita turun ke lapangan, ternyata itu warga itu bukan terkena penyakit DBD, melainkan demam panas biasa. Memang gejala DBD ini hampir sama dengan demam panas lainnya, sehingga kita juga giat untuk mensosialisasikan ciri-ciri DBD ini,” bebernya. Dinas Kesehatan mencatat, hingga awal Februari 2016, setidaknya ada 181 warga OKI yang positif menderita DBD dan 3 orang diantaranya meninggal dunia. “Sementara sepekan terakhir ini, berdasarkan laporan pihak puskesmas, tidak ada penambahan pasien yang dirawat akibat DBD. Jadi mudah-mudahan wabah bisa kita antisipasi sedini mungkin, tentunya dengan dukungan masyarakat yang mau berpola hidup bersih dan sehat,” pungkasnya. (RICO)

Kabupaten OKI Butuhkan Seribu PNS

Asisten II bidang ekonomi Herry Susanto SSos, didampingin Kepala Disperindagkop Iskandar ZA dan Kepala Pasar Malam Simon, tinjau stand pasar malam.

Pasar Malam Geliatkan Ekonomi Kerakyatan Kayuagung, Jurnal Sumatra – Salah satu upaya untuk meningkatkan perekonomia kerakyatan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Pemerintah Kabupaten OKI, melalui Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (disperindagkop) mengadakan pasar malam. Ketua Panitia Pelaksana, Iskandar ZA, yang juga Kepala Disperindagkop dalam pembukaan tersebut mengatakan, tujuan dari diadakannya pasar malam ini yakni salah satunya untuk menggeliatkan ekonomi kerakyatan semoga akan bergulir di OKI. “Dengan adanya pasar malam ini diharapkan dapat mendongkrak perekonomian rakyat serta menambah penghasilan pedagang mikro,” ujar Iskandar ZA, Jumat malam (12/02/2016). Dicontohkannya, seperti halnya tukang ojeg dan tukang

parkir, dengan adanya pasar malam ini mendapatkan rezeki. Ditambahkannya, terselenggaranya pasar malam ini, atas izin Bupati OKI Iskandar SE, Dinas Perhubungan yang telah menyediakan parkir, dan Dinas Pemuda dan Olahraga untuk izin lokasi. Dijelaskannya juga, untuk tahun ini akan diadakan pasar yakni di Awal terusan untuk merangkum pedagang songket. Karena itu, akan kita upayakan peningkatan songket, mendatang agar bisa menjelajahi pangsa

pasar mulai dari sendal untuk di hotel sekalipun akan menggunakan songket. Sementara itu Bupati OKI Iskandar SE, melalui Asisten bidang Ekonomi Herry Susanto SSos, mengatakan, Pemerintah Kabupaten OKI terus mendukung pedagang mikro, sehingga dapat meningkatkan ekonomi, yakni salah satunya dengan mempermudah pengurusan izin usaha. Ditambahkannya, selain itu, Pemkab OKI juga telah mencanangkan 1 desa 1 koperasi yang akan dituntaskan 2017. Pembukaan tersebut juga sekaligus pemantauan stand jualan yang ada di pasar malam oleh Asisten II bidang ekonomi Herry Susanto SSos, didampingin Kepala Disperindagkop Iskandar ZA dan Kepala Pasar Malam Simon. (ata)

MUBA Tingkatkan Sosialisasi Gemar Makan Ikan Musi Banyauisn, Jurnal Sumatra - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, berupaya meningkatkan sosialisasi gemar makan ikan kepada masyarakat kabupaten setempat pada 2016. “Kegiatan sosialisasi itu penting digalakkan untuk lebih meningkatkan konsumsi ikan masyarakat di daerah yang memiliki potensi dan produksi ikan yang cukup besar ini,” kata Plt Bupati Musi Banyuasin di Sekayu, Jumat. Menurut dia, kegiatan sosialisasi itu dilakukan pada setiap kesempatan acara resmi di lingkungan

pemerintah daerah dan kunjungan ke sejumlah kecamatan hingga pelosok desa. Selain itu juga dilakukan dengan cara menggelar lomba cipta menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) serta lomba masakan serba ikan. Kegiatan tersebut dalam empat tahun terakhir sering dilakukan di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, dengan melibatkan puluhan kelompok ibu-ibu dari seluruh kecamatan di Kabupaten Musi Banyuasin, tim penggerak PKK, Dharma Wanita, dan ahli tata boga.

Kegiatan tersebut pada tahun ini akan lebih sering dilakukan dengan harapan dapat mendorong masyarakat mengolah bahan pangan terutama dari bahan baku ikan agar lebih kreatif dan produktif, serta mengedukasi masyarakat setempat tentang manfaat mengonsumsi ikan bagi kesehatan. Melalui sosialisasi secara maksimal diharapkan ke depan anak-anak hingga orang dewasa di Kabupaten Muba ini gemar makan ikan dan mampu mengolah ikan menjadi aneka jenis makanan yang berkualitas dan bergizi tinggi, kata dia pula. (ANJAS)

KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), membutuhkan kurang lebih sekitar seribu Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal tersebut dikarenakan banyaknya PNS yang memasuki masa pensiun dan mutasi. Kepala Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKD) OKI, Listiadi Martin melalui Sekretarisnya Ibnu Hajar mengakui kekurangan PNS tersebut. Menurutnya, OKI masih membutuhkan sekitar 1.000 pegawai baik dari tenaga teknis, kesehatan maupun tenaga pendidik. Katanya, pada 2015 lalu sekitar 200 PNS yang pensiun sementara tahun ini ada sekitar 300 PNS yang sudah memasuki pensiun ditambahlagi jumlah PNS yang mutasi kedaerah lain yang mencapai ratusan. “2015 dan 2016 ini ada sekitar 500 PNS yang Pensiun sedangkan yang mutasi ada sekitar 100 PNS,” terang hajar, Rabu (10/2/2016) Khusus untuk tenaga pendidik dan kesehatan kata Hajar, setidaknya dibutuhkan sekitar 500 PNS terutama guru penjaskes. “ Bisa disurvei disemua SD,SMP,SMA kita sangat kekurangan guru penjaskes karena kita sudah lama tidak mengangkat guru olahraga ditambah moratorium sejak 2014 lalu,”ungkapnya. Ditambahkannya, Jika tidak melakukan penerimaan CPNS jalur umum, pihak BKD berharap usulan pengangkatan 903 honorer K2 untuk diangkat menjadi CPNS dapat dikabulkan. “Sudah banyak usulan yang masuk dari beberapa SKPD di jajaran Pemkab OKI yang mengharapkan penambahan pegawai di instansi tersebut,”katanya. Saat ini kata dia, Pihak BKD telah melakukan upaya dengan menyampaikan data analisis kebutuhan pegawai dan sudah disampaikan ke Menpan RB sehingga kedepan menpan bisa memberikan formasi yang lebih untuk Kabupaten OKI. Terkait kekurangan tenaga PNS di Kabupaten OKI, Anggota DPRD OKI, Solahuddin Ja’far berharap, agar tahun ini ada pengangkatan CPNS terutama yang prioritas seperti tenaga pendidik dan kesehatan. “Kita berharap agar moratorium segera dihentikan, minimal untuk tenaga kesehatan dan tenaga pendidik karena itu yang prioritas,”katanya. Politisi partai Nasdem ini juga berharap kepada pihak BKD untuk tak henti-hentinya mengusulkan kepda pemerintah pusat dengan analisis yang bisa meyakinkan sehingga kekurangan tenaga PNS di Kabupaten OKI bisa tertutupi. (RICO)

Pemkab MUBA Dukung Pembangunan Rendah Emisi Musi Banyuasin, Jurnal Sumatra - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan terus berupaya melakukan berbagai kegiatan yang dapat mendukung komitmen pemerintah pusat menanggulangi perubahan iklim melalui pembangunan rendah emisi. Kegiatan yang diarahkan untuk mendukung penanggulangan perubahan iklim itu yakni menggalakkan proyek “Locally Appropriate Mitigation Action in Indonesia (LAMA-I)” atau Aksi

Mitigasi Lokal dari sektor berbasis lahan yang telah berjalan sejak dua tahun terakhir, kata Plt Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi, di Sekayu, Kamis. Dia menjelaskan, menjadi bagian dari Aksi Mitigasi Lokal dari sektor berbasis lahan, semakin mengukuhkan komitmen pihaknya dalam mewujudkan upaya mengurangi emisi gas rumah kaca melalui pembangunan rendah emisi pada sektor pertambangan, pertanian, perkebunan dan kehutanan. Jika upaya mengurangi emisi

gas rumah kaca tersebut segera terealisasi, dapat berdampak positif bagi terwujudnya visi Permata Muba 2017 yakni menggalakkan pembangunan di segala bidang serta mewujudkan penguatan ekonomi kerakyatan, religius, mandiri, adil, dan terdepan maju bersama, katanya. Menurut dia, emisi gas rumah kaca disebabkan oleh berbagai faktor pemicu yang berhubungan dengan pemangku kepentingan yang berbeda-beda. Untuk menurunkan emisi gas

rumah kaca dibutuhkan kerja sama terpadu bukan hanya antarinstansi pemerintah daerah, namun juga dengan kementerian yang berwenang atas penggunaan lahan dan hutan. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait diminta dalam hal pemberian izin ataupun pengawasan terhadap aktivitas yang dilakukan perusahaan di daerah ini agar menyesuaikan dengan rencana pembangunan rendah emisi di Bumi Srasan Sekate ini, kata Beni. (ANJAS)

Sekda: Terima Kasih Masyarakat Yang Mendukung

LAHAT, Jurnal Sumatra--- Acara musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) diwilayah Kikim Area, yang dipusatkan dikantor Camat Kikim Selatan, langsung dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda), Nasrun Aswari SE MM, termasuk sejumlah anggota wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) V Kikim Area. Dalam kegiatan yang dihelat oleh Badan Perencanaan Pembagunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lahat ini, juga turut hadir Ketua

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Lahat, Herliansyah, SH, MH, dan sejumlah SKPD terkait. Para pejabat publik ini, langsung bertatap muka dengan seluruh Kepala Desa, tokoh masyarakat serta ratusan warga yang ada di Kecamatan tersebut, guna membahas tentang rencana pembangunan untuk tahun 2017 mendatang. “Pertama-tama saya mewakili Pak Bupati mengucapkan banyak terimakasih, para Camat, Kades, dan toko masyarakat, dan tak kalah penting masyarakat yang ada yang selama ini telah mendukung program Pemerintah,” ungkap Bupati Lahat, H. Saifudin Aswari Riva’i, SE, melalui Sekda Nasrun Aswari SE MM, Rabu (10/2), kemarin.

Menurutnya, roda pemerintahan ini, tak akan berjalan tanpa ada dukungan dari semua masyarakat yang ada. Oleh sebab itu, kedepan apa yang sudah diprogramkan oleh pemerintah melalui musrenbang, dapat terwujud di tahun 2017. “Intinya saat ini, Pemkab Lahat terus berupaya semaksimal mungkin melakukan pembangunan yang terbaik, hingga kepelosokPemerintah Kabupaten Lahat akan terus berupaya untuk melakukan pembangunan terbaik, hingga ke pelosok desa. Hanya saja, apa yang sudah dibangun, nantinya dapat dijaga dengan baik,” ujar Nasrun, dalam sambutannya dihadapan ratusan masyarakat. Nasrun menyebutkan, melalui Musrenbang ini, diharapkan kepada pihak dinas dan badan terkait yang ada di Kabupaten Lahat dapat me-

masukan usulan usulan ke kegiatan anggaran masing masing. “Namun, semua itu harus sesuai dengan aturan yang ada. Terutama pihak Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Lahat,” pesan Nasrun. Sementara itu, Ketua DPRD Lahat Herliansyah SH MH menyampaikan, akan mengawal ketat semua usulan yang disampikan oleh para camat, kades dan tokoh masyarakat setempat, yang disampaikan pada Musrenbang tersebut. “Yang mana saya sengaja mengawal usulan itu, dikarenakan untuk Pembangunan daerah Kikim Area kedepan. Dan saya akan ikuti perkembangannya hingga di persidangan nanti, agar jangan sampai ada usulan usulan masyarakat yang digeser,” ungkap politisi dari partai moncong putih. (Din)


6

jurnal Sumsel

Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

Wabup : Pemekaran Gelumbang CAKNUR Kawal Hingga Akhir Jakarta, Jurnal Sumatra - Wakil Bupati Muara Enim H. Nurul Aman, SH ditemui disela kegiatannya menghadiri rapat Sosialisasi Kedua APKASI Internasional Trade and Investment Summit 2016 di sekretariat APKASI Gedung Sahid Sudirman Center Jakarta Pusat pada Kamis (12/02) Wabup mengatakan menyambut baik usaha pemekaran Kecamatan Gelumbang menjadi Kabupaten baru di Sumatera Selatan. “Kami sangat resfon, dan kita akan kawal sampai akhir, karena kita akan memenuhi janji politik kita yakni pasangan CAKNUR. Pada tahun 2014 dana kajian sudah dianggarakan sebesar 350 juta, “ Kata Nurul. “ Dan pada tahun 2016 ini Bupati Muara Enim akan siap membantu. Dan menurut hasil kajian DPRD bahwa Kecamatan Gelumbang sudah memenuhi syarat menjadi sebuah Kabupaten, “ terang Nurul. Kalau ditinjau dari segi pelayanan sudah pas dan jika semua lancar menurut target tahun 2020 semua itu dapat terwujud, “ jelasnya. Dia menghimbau kepada pihak yang memiliki kepentingan untuk berdirinya Kabupaten Gelumbang agar mempunyai niat yang baik dalam pembentukan Kabupaten Gelumbang yang bermanfaat bagi masyarakat, “ tegas Nurul. “Jangan ada – ada embel – embel politik, mari bersama kita wujudkan berdirinya Kabupaten Gelumbang untuk kepentingan masyarakat Gelumbang sendiri,” himbaunya. (Cacon)

Rumah Arw Nyaris Dibobol Maling PALI, Jurnal Sumatra - Kejadian tersebut menimpa, ‎wartawan harian regional Sumatera Selatan, dan tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Talang Ubi. Menurut Arw, kejadian yang menimpa dirinya tepat pukul 03.10 (12/2) dini hari. Namun, aksi pelaku sempat dipergoki oleh korban bahkan. Dia berhadapan langsung dengan pelaku hanya dihalangi sekat kaca jendela. Melihat pelaku yang memaksa hendak membobol Anggota Polsek Talang Ubi saat memeriksa pintu kamar dengan rumah korban memakai helm dan baju putih, korban sontak menjerit untuk meminta bantuan warga sekitar. Alhasil pelaku melarikan diri dan loncat dari teras yang ketinggian mencapai lima meter. Hanya bersela waktu 20 menit, dari kejadian awal yang berjarak sekitar 150 meter rupanya pelaku kembali beraksi lagi membobol rumah yang di dalamnya dihuni beberapa tenaga kesehatan RSUD Talang Ubi, dengan cara membobol jendela. “Waktu aku bangun, langsung melihat jam di handphone, menujukan sekitar pukul 03.09 hanya berselah waktu 1 menit, aku merasa agak aneh, seperti ada orang berjalan, kemudian pelaku langsung dongkrak pintu kamar,” kata Arw yang mengalami kejadian itu. Merasa nyawa terancam dan belum mengetahui motif pelaku, Dia, langsung melihat pintu kamar dari jendela sambil berhadapan dengan pelaku yang menutupi wajahnya dengan helm. “Pas aku lihat dari jendela, pelaku sedang dongkrak pintu, kemudian pelaku menghampiri jendela dan kami berhadapan di kaca jendela, lalu aku teriak maling, pelaku langsung kabar,” jelas Arw, seraya mengatakan belum mengetahui motif pelaku yang diduga melakukan perampokan. Hal yang sama dikatakan, Adini, menurutnya kosan kediaman dia bobol oleh pelaku dengan ciri-ciri yang sama dari kejadian menimpa wartawan itu. Namun, setelah kejadian pihak minta tolong dengan tetangganya. “Pelaku pakai baju putih dan pakai helm warna putih, kemudian minta tolong dan dikejar warga, lalu meninggalkan motor dan tabung gas elpiji hasil curiannya,” ‎ungkap Andini. Andini, berharap pelaku yang saat ini masih berkeliaran itu agar segera ditangkap sehingga tidak meresahkan warga. Ditamba‎hkan, anggota Brimob Pendopo, Saprin, mengungkapkan melihat ada minta tolong pihaknya langsung mengejar pelaku yang sedang mengendarai sepeda motor. “Aku kejar pelaku, kemudian pelaku langsung kabur dan meninggalkan motor dan tabung gasnya, motor itu kami serahkan ke Polsek Talang Ubi untuk menindak lanjuti,” tegas Saprin. Sementara itu, Kapolres Muaraenim, AKBP Nuryanto SIK, melalui Kapolsek Talang Ubi Kompol Janton Silaban, SIK SH, membenarkan kejadian tersebut dan pihaknya sudah melakukan TKP di dua lokasi kejadian yang berdekatan ini. “Kita sudah lakukan olah TKP, dan mengamankan barang bukti, identitas pelaku sudah dikantongi, kini kita masih dalam pengejaran,” jelas Kompol Janton.(Yongky)

foto: ilustrasi

RSUD Rabain Siapkan Bad Tambahan MUARA ENIM, Jurnal Sumatra - Untuk mengantisipasi membludakannya pasien demam berdarah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. HM. Rabain Muara Enim mempersiapkan bad atau tempat tidur tambahan. Namun hingga saat ini masih dapat menampung pasien demam berdarah di dalam kamar perawatan. “Kita telah menyiapkan sekitar 22 bad tambahan apabila nantinya ruang perawatan tidak bisa menampung pasien demam berdarah,” tutur Direktur RSUD dr. HM. Rabain Muara Enim, dr. H. Suwandi Safitra. SpA, Jumat (12/02/2016).

Sekarang ini, terang Suwandi, sejak Januari 2016 lalu jumlah pasien demam berdarah sebanyak 27 pasien terdiri dari 26 pasien anak-anak dan 1 pasien dewasa. Data ini, dilpaorkan oleh pihaknya kepada Dinas Kesehatan Kabu-

paten Muara Enim. “Kita berharap, pasien demam berdarah di Kabupaten Muara Enim tidak membludak seperti daerah lainnya yang sampau berada di gang atau lorong kamar pasien. Oleh karena itu, pencegahan demam berdarah sangat diperlukan seperti melakukan 3M yakni membersihkan bak, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas,” terangnya. Suwandi menambahkan, terkait kebutuhan darah bagi pasien demam berdarah, sejauh ini masih

bisa ditanggulangi oleh pihaknya. Selain itu, RSUD Rabain telah menjalin kerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Muara Enim dalam pemenuhan darah bagi pasien yang membutuhkan. “Musim penghujan seperti sekarang ini sangat rentan penyebaran demam berdarah melalui gigitan nyamuk aedes aegypti. Oleh karena itu, pola hidup sehat dan bersih harus di tingkatkan serta melakukan 3 M,” harapnya. (Cacon)

BP4K Gelar Acara Temu Teknis Penyuluh PALI , Jurnal Sumatra - Melalui temu teknis penyuluh yang bertujuan guna meningkatkan peran serta penyuluh terhadap produktivitas pertanian,perikanan dan kehutanan di Kabupaten Penukal Abab Lematang Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan(BP4K) Pesos, rabu(10/2/2016) dalam rangka melakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat. Basroni Cik Ubit selaku ketua panitia pelaksana penyuluh dari BP4K dalam laporannya menyampaikan bahwa terdapat 57 orang penyuluh di Pali, serta pada acara hari ini kita memiliki narasumber dinas pertanian perikanan peternakan dan kehutanan untuk menjelaskan serta melakukan diskusi dalam upaya mencari sumber usaha yang bagus untuk dilakukan oleh masyarakat. BP4K Kabupaten Pali memberikan Apresiasi yang baik kepada BP4K kepada BP3K Kecamatan Tanah Abang,Penukal yang sempat hadir pada acara hari ini yang telah melakukan berbagai program petani khusus di dua kecamatan ini yang sudah berjalan. Bupati diwakili staf ahli bidang pembangunan Romli Hofiah menyampaikan kata sambutan sekaligus membuka acara, mohon maaf dari pak bupati tidak bisa

hadir masih dinas luar ke jkt, pak sekda juga lagi DL, mohon maaf tidak hadir. Lebih lanjut Romli menyampaikan, temu teknis penyuluh ini di memaparkan tentang tata cara melakukan pertanian,perikanan dan kehutan supaya dilaksanakan dengan baik, agar bekerjasama dengan semua pihak, masyarakat,stake holder agar hasil penyuluhan ini dapat menyiapkan, mengembangkan sehingga bisa diterapkan agar usaha tersebut terwujud sesuai dengan apa yang diharapkan. Agar dikembangkan semaksimal mungkin, dengan melakukan upaya pemberdayaan terutama masyarakat yang petani, ketahanan panggan, dapat meningkatkan kualitas dalam penerapan sebelum dilakukan pelaksanaan program

tersebut dimasyarakat kita. Berharap agar pertemuan ini dapat meningkatkan kerjasama antara masyarakat dengan pihak dinas,dengan stake holder seperti perusahaan yang ada di Pali, serta memberikan pelayanan prima kepada masyarakat se- Kabupaten Pali ini kedepan. Hadir Bupati Pali Drs.H.Apriyadi,M.Si diwakili oleh Staf Ahli bidang pembanguna Romli Hofiah, Kepala dinas Pertanian Taurus Simbolon, H. Basroni Cik Ubit,SH Kepala BP4K Pali, Camat Talang Ubi Asrohi,Sos,MH, Camat Abab Drs. Arpan Manaman, Camat Tanah Abang Junaidi diwakili oleh Sekcam, Penukal Junaidi,S.Sos,MM,Camat Penukal Utara Asparoni, serta BP3K,Dari Danramil 0404 talang ubi, Polsek,

Dari Koperasi, serta perwakilan Perusahaan PT. Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field, PT. KSO Santika, Perusahaan PT. Pertamina Ubeb Adera diwakili oleh Abdul Gofur, PT. Medco Energi,KSO Benakat Timur(Tecwin)serta Beberapa perwakilan dari perusahaan perkebunan dan beberapa Koperasi. Ditutup dengan doa untuk mendapatkan keberkahan dari allah swt terhadap acara penyuluhan yang dilaksanakan hari ini serta menghasilkan sesuai dengan yang diharapkan oleh masyarakat kabupaten ini. Dilanjutkan dengan diskusi yang langsung dibimbing oleh Habibi Cikading,S.Hut,MM dari BP4K Kabupaten Pali yang mempersilakan kepada peserta untuk menyampaikan program yang sudah dikelolah sedang berjalan atau yang baru atau masih rencanakan agar dapat dibahas dalam forum diskusi penyuluh acara hari ini. Kepala Dinas Pertanian Peternakan Taurus Simbolon,ST menjawab dengan menanggapi masukan,saran yang diberikan mulai dari TNI, pihak perusahaan, dari Kopersi serta peserta yang hadir lainnya pada acara penyuluhan berharap hasil kita diskusi berkumpul ini dapat meningkatkan serta mendapat manfaat yang baik bagi kita.(yongky)

Syahril : Ternak Babi Pangkalan Benteng Belum Kantongi Izin Lingkungan

Kapolda Sumsel Silaturahmi Dengan Bupati Banyuasin

BANYUASIN, Jurnal Sumatra – Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Banyuasin, Syahril A Rachman menyatakan usaha peternakan babi milik Al yang berlokasi di Desa Pangkalan Benteng Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin hingga sekarang belum mengantongi izin lingkungan. Akibat dari usaha peternakan babi diduga ilegal ini aliran sungai Pangkalan Benteng diduga tercemar karena limbah buangan dari usaha peternakan babi ini.

BANYUASIN, Jurnal SumataKapolda Sumsel Irjen Pol Drs Djoko Prastowo, SH,MH. mengadakan silaturahmi dengan Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian, SH bersama Forum Kerja Pemerintah Daerah (FKPD) Kabupaten Banyuasin di Pendopoan Bupati Banyuasin, Rabu (10/2) 2016. Hadir pada kesenpatan itu Ketua DPRD Banyuasin, H Agus Salam, Dandim 04/01, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, dan Tokoh Adat yang ada di Bumi Sedulang

“Dia melakukan usaha dengan melanggar Perda No 5 tahun 2012, dan dari sisi lingkungan,usaha ini belum ada izin lingkungan,”jelas Syahrial,Rabu (10/2) 2016. Berbagai pelanggaran ini kata dia, pihaknya sangat mendukung penuh dengan dibongkarnya peternakan ilegal tersebut. ”Babi yang diternak mencapai 700-an ekor,jadi sangat wajar kalau sungai tercemar akibat limba buangan dari usaha ini,”jelasnya. Surat peringatan untuk pen-

gosongan, tandasnya, sudah dilakukan tapi tidak dindahkan artinya sudah sangat tepat untuk ditindak tegas. Ardi (30), warga sekitar mengatakan, kalau dirinya tidak mengetahui jika ada peternakan babi di sekitar desanya tersebut. “Saya terkejut sekali dan tidak tahu kalau di daerah ini ada usaha peternakan babi,”ujarnya. Ardi sangat setuju dengan tindakan tegas ini, paling tidak mengurangi tercemarnya Sungai Pangkalan Benteng ini. (Lubis)

Setudung.” Terima kasih atas sambutannya, dan dapat menghadirkan para tokoh masyarakat dan FKPD, dan Para tamu undangan lainnya,”ujarnya. Kapolda menambahkan, meskipun asli Jawa Timur, namun dirinya merupakan bagian dari Banyuasin. “Saya memang asli Jawa Timur, namun saya juga merupakan warga Banyuasin,. Sebab, istri saya orang Musi Banyuasin yang bagian dari Kabupaten Banyuasin sebelum mekar dari Musi Banyu-

asin. Tepatnya tempat istri saya itu di Desa Kasmaran,”katanya. Meskipun dirinya, lanjut Kapolda baru tiga hari menjabat sebagai Kapolda Sumsel sudah mendapat peringatan dari Presiden Sumsel 2016 aman dari asap.”Kapolda dan Pangdam diperingatkan bapak presiden karena banyaknya asap di 2015 lalu. Kalau ada asap di 2016 ini maka Kapolda akan di copot, untuk itu mari kita bersama-sama agar di 2016 ini Sumsel bebas asap,”ajaknya.(Lubis)


Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

7

jurnal sumsel

Situs Meghalit Pagaralam Belum Siap Jual PAGARALAM, Jurnal Sumatra – Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jambi, Muhammad Ramli mengungkapkan, bahwa hingga kini keberadaan situs meghalit di Kota Pagaralam masih belum siap jual. Dalam artian, untuk menjadi salahsatu objek yang menyedot perhatian pengunjung maupun wisatawan, untuk berkunjung ke objek bersejarah ini.“Secara umum situs-situs di Pagaralam bagus dan bernilai sejarah tinggi, hanya saja belum siap untuk dijual, dalam artian jadi aset pemerintah untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pagaralam,” jelas Ramli, Jumat (12/2). Ramli tidak menampik, jika status tanah yang menjadi lokasi keberadaan situs masih banyak berada di lahan aktif milik masyarakat. Seperti halnya di daerah areal persawahan, sehingga memerlukan perhatian dari pemerintah setempat. “Status tanahnya yang harus diperhatikan, bagaimana pemerintah menyelesaikan masalah ini. Makanya perlu adanya petugas turun untuk melakukan pendataan,”katanya. Tidak hanya status tanah saja, Ramli mengakui, kondisi Benda Cagar Budaya (BCB) di Pagaralam juga banyak yang terjangkit jamur, sehingga membutuhkan penanganan khusus. “Dari hasil tinjauan kita juga mendapati jika BCB di Pagaralam banyak terjangkit penyakit jamur. Dan ini akan menjadi perhatian kita,” tandansya. (asa)

Ciptakan Atlet Unggulan Berdaya Saing Global PAGARALAM, Jurnal Sumatra – Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pagaralam, terus berupaya menciptakan atlet unggulan di Kota Pagaralam yang mempunyai daya saing global. Demikian diungkapkan Ketua KONI Kota Pagaralam, Ludi Oliansyah, di sela rapat evaluasi pengurus KONI yang lama dan baru, di sekretariat KONI Pagaralam, Jalan Air Perikan, kemarin. “Setelah rapat evaluasi pengurus ini, pengurus KONI harus lebih maksimal lagi untuk mencari bibit atlet berbakat dari 5 kecamatan yang tersebar di Kota Pagaralam. Caranya, melalui iven-iven perlombaan, sehingga nantinya dapat diberikan pembinaan lanjutan supaya bibit-bibit potensial yang dihasilkan bisa menjadi atlet unggulan yang punya daya saing global,” ungkap Ludi. Ditambahkannya, pengurus KONI harus merancang program kerja yang akan dijalankan di Tahun 2016 dengan terobosan-terobosan baru untuk menjaring para atlet. Mulai dari kawasan kota hingga daerah pelosok. Pihaknya juga mengajak pengurus KONI Kecamatan serta Karang Taruna Kota Pagaralam untuk ikut serta dalam menyukseskan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-17 yang akan dilangsungkan di Muara Enim mendatang. “Dengan cara mengirimkan atlet terbaik perwakilan Kota Pagaralam dari semua Cabang Olahraga (Cabor) ke iven Porprov akan datang dalam mengukir prestasi gemilang,” harapnya. (asa)

Macet 3 KM Gara - Gara Tronton Masuk Parit

Pemanfaatan asuransi pertanian di Sumsel belum optimal Palembang, Jurnal Sumatra - Pemanfaatan asuransi pertanian di Sumatera Selatan hingga saat ini belum optimal, karena baru sebagian kecil petani yang memanfaatkannya. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumatera Selatan Noor Wibowo di Palembang, Rabu, membenarkan petani di daerah ini

sejak asuransi itu diberlakukan belum banyak memanfaatkan. “Di Sumsel hanya beberapa kabupaten saja petani yang memanfaatkan asuransi itu,” kata dia.

Menurut dia, saat ini hanya Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dan Musirawas yang memanfaatkan asuransi tersebut. Padahal, asuransi tersebut dinilai cukup bermanfaat terutama saat bencana alam dan gagal panen. Oleh karena itu pihaknya mengimbau petani untuk dapat bergabung dengan asuransi pertanian tersebut, ujar dia. Dinas Pertanian Tanaman Pan-

gan Sumsel akan terus melakukan sosialisasi agar banyak petani memanfaatkan asuransi tersebut. “Yang jelas asuransi itu cukup bermanfaat karena ada jaminan ganti rugi bila terjadi bencana,” tambah dia. Asuransi pertanian tersebut sebenarnya cukup terjangkau bagi petani yakni hanya Rp36 ribu perhektare untuk satu musim. (ANJAS)

Dinas Sosial Sumsel kembali fasilitasi eks Gafatar Palembang, Jurnal Sumatra - Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan kembali memfasilitasi warga provinsi setempat yang merupakan mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) berkumpul bersama keluarganya di daerah ini setelah bertahuntahun tak bertemu. “Pada awal Februari ini telah difasilitasi 10 mantan anggota Gafatar dari Boyolali, Jawa Tengah, kini dalam perjalanan menggunakan bus kembali difasilitasi 28 orang lagi dari Cibubur, Jakarta Timur, ke sejumlah daerah dalam Provinsi Sumsel,” kata Plt Kepala Dinas Sosial Sumatera Selatan, Belman Karmuda di

Palembang, Selasa. Menurut dia, sesuai instruksi Gubernur Sumsel Alex Noerdin, pihaknya bersama tim dari SKPD lainnya memfasilitasi mantan anggota Gafatar untuk kembali ke provinsi berpenduduk 8,6 juta jiwa ini berkumpul bersama keluarga yang ditinggalkan selama bertahun-tahun. Jika mantan anggota Gafatar menginginkan kembali ke Sumsel akan dibantu, namun jika tetap memilih untuk tetap berada di sejumlah daerah di Pulau Jawa dengan alasan takut dimusuhi atau ditolak masyarakat di tempat tinggalnya yang lama di daerah ini pihaknya juga tidak akan me-

maksa, katanya. Dia menjelaskan, warga Sumsel mantan anggota Gafatar yang kini difasilitasi pemulangannya ke daerah ini, ditampung sementara untuk pembinaan beberapa hari di Trauma Center dan panti sosial di Kota Palembang, sebelum kembali ke keluarga mereka masing-masing di sejumlah daerah dalam provinsi ini. Melalui upaya tersebut diharapkan mantan anggota Gafatar tersebut dapat kembali menjalani kehidupan sosial secara normal dan tidak lagi terpengaruh dengan organisasi yang aktivitasnya mengarah pada aliran yang dapat menyesatkan dan bertentangan

dengan hukum, ujar Belman. Sebelumnya, Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan bahwa masyarakat asal provinsi itu yang menyadari telah salah melangkah masuk ke organisasi tersebut perlu dibantu jika ingin kembali berkumpul bersama keluarganya. “Mantan anggota Gafatar jangan dimusuhi, dizalimi, bahkan dikejar-kejar, setiap orang tidak terbebas dari perbuatan salah, oleh karena itu masyarakat diharapkan tidak menghukum mantan pengikut aliran tersebut dan memberikan kesempatan untuk berbenah,” kata gubernur. (ANJAS)

Sekda: undangan pelantikan bupati di Sumsel dibatasi BANYUASIN, jurnalsumatra.com – Gara-gara Tronton nopol BG 8675 OY bermuatan mesin pabrik masuk parit di tikungan Jalan Lintas Timur Pasir Putih KM 17 Kelurahan Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang hampir 3 KM. Tidak diketahui secara pasti, apa yang menyebabkan Tronton masuk parit, mungkin karena sang Sopir mengantuk.”Peristiwa yang tidak menyebabkan korban nyawa ini terjadi Kamis (11/2) 2016.”Tutur Makmun (33) pengendara sepeda motor yang sedang melintas dari Pangkalai Balai menuju Palembang. Tak pelak lagi katanya, karena badan Tronton menutupi sebagian ruas jalan menyebabkan arus lalu lintas dari 2 arah tersendat. “Terpaksa kendaraan yang ingin masuk ke lorong harus melewati jalan alternatif lain,”tarangnya. Dia, menyayangkan kenapa Tronton melintas di jalan ini, karena dipaksakan dan sudah karena tahu kondisi lorong yang sempit dan kendaraan yang besar. “Seharusnya Tronton seperti ini, jangan dipaksa masuk ke lorong sempit seperti ini, sehingga tidak mengganggu pengendara lain,”tegasnya. Tara (30), warga sekitar mengatakan, kemacetan ini sejak pukul 05.00 WIB dan menyebabkan kemacetan sehingga meresahkan warga sekitar. “Tronton tersangkut di aspal jalan sejak pukul 05.00 WIB, sehingga warga merasa resah, karena khawatir nantinya mengenai tiang listrik yang ada didekat jalan. “Bukan tidak mungkin jika tiang listrik roboh akan konselit dan terbakar. Untuk saja hal itu tidak terjadi.”Kata bersyukur. (Lubis)

“Secara keseluruhan persiapan sudah cukup matang dan dalam waktu dekat seluruhnya akan kita laporkan kepada gubernur,” katanya. Palembang, Jurnal Sumatra - Sekretaris Daerah Sumatera Selatan Mukti Sulaiman mengatakan

undangan pelantikan tujuh bupati dan wakil bupati terpilih secara serentak akan dibatasi mengingat kapasitas tempat di Palembang Sport Convention Center sangat terbatas. “Oleh karena itu masing-masing kabupaten nantinya dapat mengirimkan utusan undangan yang penting saja,” kata Sekda setelah memimpin rapat persiapan pelantikan bupati dan wakil bupati itu di Palembang, Kamis. Pelantikan bupati dan wakil bupati dijadwalkan pada 17 Februari 2016, katanya, para tamu sengaja dibatasi untuk menyesuaikan tempat pelaksanaan pelantikan yang berkapasitas sekitar seribuan orang tersebut. Dia menjelaskan para simpatisan dan tim sukses pasangan bupati dan wakil bupati terpilih diharapkan dapat mengadakan syukuran di masing-masing kabupaten dan tidak perlu menghadiri pelantikan di Palembang.

Pelantikan tujuh bupati dan wakil bupati itu harus berjalan sukses sehingga pihaknya menyiapkan undangan sesuai dengan kondisi tempat yang disiapkan. Dia mengatakan dalam persiapan pelantikan tersebut rutin rapat koordinasi dengan unsur terkait termasuk dengan aparat keamanan sehingga nantinya berjalan lancar. Begitu juga rapat yang dilakukan sekarang ini untuk mematangkan seluruh persiapan dari masing-masing seksi kepanitiaan, kata dia. Bahkan, pihaknya sengaja menghadirkan seluruh Sekda kabupaten masing-masing untuk mengkoordinasikan segala persiapan pelantikan tersebut termasuk pembatasan undangan. Lebih lanjut Sekda mengatakan dari rapat persiapan pelantikan juga dibahas bersama mulai dari tempat pelaksanaan sampai antisipasi kemacetan lalulintas dan parkir termasuk antisipasi kemungkinan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Secara keseluruhan persiapan sudah cukup matang dan dalam waktu dekat seluruhnya akan kita laporkan kepada gubernur,” katanya. Dalam acara pelantikan itu Pemprov Sumsel akan mengemas sebaik mungkin agar berlangsung meriah, sebab itu bagian dari puncak pesta demokrasi yang diadakan di Sumsel. Pasangan kepala daerah terpilih yang akan dilantik itu adalah Bupati dan Wakil Bupati Ogan Ilir AW Nofiadi Mawardi-M Ilyas Panji, Penungkal Abab Lematang Ilir Heri Amalindo-Ferdian Andreas Lacony, dan Ogan Komering Ulu Kuryana Aziz-Johan Anwar. Kemudian Bupati dan Wakil Bupati Ogan Komering Ulu Timur M Kholid-Fery Antoni, Ogan Komering Ulu Selatan Popo Ali M-Sholehien Abuasir, Musirawas Hendra Gunawan-Suwarti, dan Musirawas Utara Syarif HidayatDevi Suhartoni. (ANJAS)

Asisten: Asian Games pacu pertumbuhan ekonomi Sumsel Palembang, Jurnal Sumatra - Asisten Kesra Pemprov Sumatera Selatan Ahmad Najib mengatakan penyelenggaraan Asian Games 2018 di daerah ini akan memacu pertumbuhan ekonomi karena para tamu dari berbagai negara akan berdatangan sehingga otomatis peredaran uang meningkat. Ahmad Najib saat berbicara pada latihan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Palembang, Kamis mengatakan banyak dampak positif dari penyelenggara Asian Games ke 18 itu di Sumsel nantinya. Jadi pesta olahraga Asia itu harus dimanfaatkan secara optimal termasuk kader HMI harus meman-

faatkannya, kata Najib juga Sekretaris Umum KONI Sumsel itu. Yang jelas, ujar dia suatu kegiatan besar akan memiliki banyak dampak positif jika dikelola dengan benar, tetapi juga bisa berdampak negatif bila tidak didukung semua lapisan masyarakat. Oleh sebab itu pihaknya mengajak seluruh anggota dan kader HMI mendukung Asian Games itu. Dia menjelaskan banyak sektor yang akan terkena dampak positif dari penyelenggaraan Asian Games bukan hanya bidang olahraga saja tetapi juga memberi nilai tambah pendapatan bagi

masyarakat. Dia mencontohkan, pada SEA Games pada 2011 dan Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 Sumsel mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah dan pendapatan masyarakat. “Pada saat itu pertumbuhan ekonomi Sumsel berada di atas rata-rata nasional,” ujarnya. Menjelang Asian Games juga sudah mulai dirasakan dampaknya seperti pembangunan infrastruktur fasilitas umum, perhotelan, sektor pariwisata, juga bidang keagamaan. Dengan adanya Asian Asian Games bisa dibangun infrastruktur olahraga seperti rumah susun

sewa, kereta ringan atau light rail transit (LRT), dan jalan tol yang menyerap tenaga kerja cukup banyak. Begitu juga dari sektor kuliner seperti makanan khas pempek Palembang bisa terjual mencapai 15 ton perhari, ujar dia. Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Sumsel Akhmad Yusuf Wibowo dalam pelatihan kader HMI itu juga menyampaikan para pemuda harus memiliki daya saing dan membina diri dengan benar. “Pemuda harus punya karekteristik, kapasitas, dan daya saing dalam menghadapi masa depan mendatang,” kata dia.(ANJAS)


-XUQDO 2ODKUDJD 8

• Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

Ducati: Stoner Takkan Ganggu Iannone dan Dovizioso

Virus Zika Ancam Dua Penyerang Barcelona VIRUS Zika membuat dunia cemas. Virus yang pertama ditemukan di Brasil tersebut telah mempengaruhi berbagai sektor, termasuk sepak bola. Ketakutan akan penyebaran virus itu kini dirasakan oleh Barcelona. Mereka cemas, dua pemain andalannya Neymar dan Luis Suarez bakalan terjangkit penyakit berbahaya tersebut.

Pasalnya, seperti diberitakan Sport, kedua pemain itu bakalan terbang ke Brasil pada akhir bulan depan. Mereka bakalan melakoni partai kualifikasi Piala Dunia 2018. Tim Selecao selaku tuan rumah akan menjamu Celeste di Estadio Pernambuco, Recife. Tampaknya akan sulit bagi Barcelona melarang Neymar

dan Suarez untuk tampil di sana. Selain karena mereka adalah andalan bagi masing-masing tim, partai tersebut juga memiliki gengsi tersendiri sehingga wajar bila kedua kubu ingin turun dengan kekuatan terbaik. Suarez sendiri sudah bisa memperkuat Uruguay. Dia sudah menyelesaikan hukuman dari FIFA terkait insiden gigitan

kepada bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, pada perhelatan Piala Dunia 2014 silam. Ancaman virus Zika ini juga disebut-sebut akan menganggu perhelatan Olimpiade 2016 pada musim panas nanti. Publik mulai takut berkunjung ke Brasil dan negara Amerika Latin lain yang dikenal menjadi daerah utama penyebaran. **

Monica Sinatra, Binaragawati Indonesia Mirip Angelina Jolie

SEBUAH prestasi besar dicatatkan binaragawati Indonesia, Monica Sinatra. Ia berhasil menjadi yang terbaik dalam Kejuaraan NABBA/WFF di Singapura, akhir pekan lalu. Dalam turnamen itu, Indonesia berhasil merebut dua emas. Rangga Wijaya menang di kelas 70 kilogram, setelah itu Monica tampil memukau di kelas Women Sports Model (S Class). “Salah satu perasaan yang paling tidak bisa digambarkan

saat nama Anda dipanggil sebagai juara pertama di divisi Women Sports Model,” tulis Monica dalam akun Instagram miliknya. Bagi Monica, ini adalah kali pertama berada dalam kompetisi resmi. Tak heran, ia merasa sangat gugup jelang maju ke atas panggung. “Saya sangat gugup, saya bisa merasakan semua badan bergetar. Tapi, saya tahu menyerah

bukan opsi. Saya sudah bekerja keras dalam beberapa bulan tera-

khir,” tulis Monica bercerita. “Tapi, akhirnya saya tahu itu semua itu terbayarkan. Saya sangat senang dan bangga atas kerja keras dan komitmen yang telah saya tunjukan,” tambahnya. Atas prestasi membanggakan ini, Monica dan Rangga berhak WDPSLO GL .HMXDUDDQ $VLD 3DVL¿N yang bakal digelar di kota Adelaide, Australia, pada Mei 2016 mendatang. Kalau melihat dari akun Instagram Monica, mengingatkan kita terhadap sosok selebriti Hollywood, Angelina Jolie. Karena bibir tebal dan postur tubuhnya yang sangat menarik. Jangan kaget kalau sekarang tiba-tiba banyak fans dadakan Monica yang muncul. Itu setelah berbagai berita muncul karena prestasinya mampu jadi yang terbaik di Singapura kemarin. Tetapi, ia sadar betul kalau tantangan besar masih menunggu di depannya. Ia pun berambisi tampil lebih baik lagi dalam turnamen-turnamen berikut yang bakal diikutinya. “Sangat menyenangkan, tak sabar untuk kembali ke panggung dan semoga saya bisa membawa bentuk tubuh yang lebih gila lagi di event berikutnya,” tutur Monica. **

Dybala Rela Gelar Top Scorer Direbut Higuain PERTARUNGAN dua pemuncak klasemen sementara Serie A, Juventus dan Napoli, digelar akhir pekan ini, Sabtu, 13 Februari 2016. Duel yang sangat menarik karena juga akan mempertemukan dua raja gol, Paulo Dybala dan Gonzalo Higuain. Dybala sekarang mengoleksi 13 gol dan duduk di posisi dua daftar pencetak gol terbanyak. Sedangkan Higuain nyaman berada di puncak pencetak gol terbanyak dengan koleksi 24 gol. Jelang pertandingan, Dybala berbicara soal rivalitasnya dengan Higuain demi memburu gelar Capocannoniere. Secara tegas dia menyatakan siap melepas gelar pencetak gol tersubur buat sang senior di timnas Portugal, yang

penting bisa menggondol scudetto pada akhir musim. “Higuain adalah teman saya. Kami bertemu di timnas Argentina, tapi dia sekarang adalah rival dan juara yang ingin saya kalahkan,” kata Dybala.

“Saya akan senang bila menyerahkan gelar top scorer baginya dan memilih memenangkan scudetto buat Juventus,” ujar mantan pemain Palermo ini, seperti dikutip Football Italia. Saat ini Juventus terpaut

Usai pertemuan tersebut Agum langsung mengundang Imam dan wakilnya hadir dalam rapat Komite Ad Hoc, Senin 15 Januari 2016 mendatang. Sayangnya, pihak Kemenpora hampir dipastikan tak mengirim wakilnya lantaran masih menunggu instruksi dari Presiden Joko Widodo. “Pertemuan pak Imam dengan pak Agum sebenarnya merupakan kabar yang baik. Semoga, hasilnya bisa lebih baik pula,” kata Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir, di kantor Kemenpora, Jumat kemarin, 12 Februari 2016.

Jika Mourinho Tiba, Dua Pemain Ini Dibuang dari MU

JOSE Mourinho belum tentu bergabung dengan Manchester United. Tapi faktanya sekarang mulai beredar kabar tentang langkah yang akan diambil Mourinho ketika tiba di Old Trafford. Sejauh ini, belum ada pengumuman apa pun dari Mourinho maupun MU terkait kesepakatan. Informasi kedatangan The Special One hanya datang dari pemberitaan media. Tapi, cerita tentang Mourinho menangani tim berjuluk ‘Setan Merah’ sudah terlampau jauh. Menurut sejumlah sumber, pria asal Portugal itu sudah menyiapkan beberapa langkah, khususnya soal perekrutan pemain. Tiga penggawa Real Madrid disebut-sebut akan diboyong Mourinho pada Juni nanti. Mereka adalah Raphael Varane, Luka Modric dan Gareth Bale, yang masuk daftar belu Mourinho saat menangani MU. Namun, kini kembali berkembang rumor bahwa Mourinho juga akan menyingkirkan dua nama ketika pertama kali menginjak rumput Old Trafford. Menurut Daily Mail, Juan Mata dan Marouane Fellaini masuk daftar jual Mourinho saat resmi melatih MU. Untuk Mata, dia diketahui dibuang Mourinho ketika di Chelsea. Sedangkan Fellaini diduga tidak memang tidak masuk dalam skema permainan yang akan diusung, selain performanya juga buruk selama ini.**

Tolak MU, Icardi Pilih Bertahan di Inter Milan

dua poin saja dari Napoli. Bila menang dalam duel di Juventus Stadium nanti, maka anak-anak asuh Massimiliano Allegri bakalan menjadi memimpin klasemen untuk kali pertama sepanjang musim ini. **

Sepakbola di Asian Games Terancam, KOI Masih Kalem CABANG olahraga sepakbola terancam tak bisa dipertandingkan di Asian Games 2018. Kondisi tersebut bisa saja terjadi jika sanksi FIFA terhadap Indonesia ditingkatkan levelnya di Kongres Luar Biasa (KLB) FIFA 26 Februari 2016 mendatang. Hingga sekarang, masalah di sepakbola nasional belum juga beres. Solusi pun tak kunjung didapat. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, dan Ketua Komite Ad Hoc, Agum Gumelar, sudah bertemu pada Rabu 10 Februari 2016 lalu. Kondisi ini dianggap sebagai kunci untuk membuka peliknya masalah dalam sepakbola nasional.

GENERAL Manager Ducati, Luigi Dall’Igna, tak terlalu memikirkan ketegangan yang bakal terjadi pada Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. Menyusul kehadiran Casey Stoner pada pabrikan asal Italia itu. Stoner memang kembali bergabung dengan Ducati pada musim ini, menjadi pembalap penguji untuk motor Desmosedici GP 16. Namun, jawara dunia MotoGP 2 kali tersebut bisa turun ke sesi balapan dengan jatah wildcard. Banyak pihak menilai bila kondisi ini akan membuat Iannone dan Dovi menjadi tertekan, karena keduanya menjadi pembalap andalan Ducati di musim lalu. Namun, Luigi Dall’lgna menilai hal tersebut tidak akan terlalu mengganggu kedua pembalapnya. “Ketegangan mungkin saja terjadi. Tapi, jika seorang pembalap memang profesional, maka ia harus bisa mencerna dan menaklukkan tantangan ini, serta mengambil sisi baiknya,” kata Dall’lgna, seperti dilansir PlanetaDeporte. “Lagi pula Casey tidak sekadar mengendarai motor kami, tapi juga mengembangkannya. Keputusan ini memang ada sisi positif dan negatifnya,” sambung pria yang akrab disapa Gigi ini. Pada musim lalu, performa Ducati memang cukup mengesankan karena mampu memberi tekanan kepada Yamaha dan Honda. Iannone mengakhiri posisi di peringkat 5 klasemen akhir, sedangkan Dovizioso di peringkat 7. **

Sebelum dibahas di KLB, sanksi Indonesia akan didiskusikan terlebih dulu di rapat Komite Eksekutif (Exco) 25 Februari 2016. Hasil diskusi di rapat tersebut bakal menentukan apakah sanksi Indonesia layak untuk ditingkatkan ke level kongres atau tidak. Bisa disimpulkan, Indonesia hanya memiliki waktu efektif 11 hari untuk menyelesaikan permasalahan di sepakbola nasional. “Tunggu hasil KLB FIFA di Februari ini. Saya kira akan terselesaikan dan bisa dimainkan di Asian Games karena masih ada waktu 2 tahun lagi. OCA juga berharap sepakbola bisa dimainkan di Asian Games,” ujar Erick.

Mauro Icardi mengaku tidak tertarik dengan tawaran dari tim-tim yang coba merekrutnya di jendela transfer. Striker Inter Milan itu mengaku masih nyaman bermain di bawah asuhan Roberto Mancini. Seperti diberitakan sebelumnya, MU dikabarkan telah mengajukan proposal 30 juta euro kepada La Beneamata. Mereka menginginkan Icardi bertolak ke Old Trafford, demi bisa mempertajam lini depan Setan Merah. Pemain asal Argentina tersebut disebut cukup ideal untuk melengkapi barisan striker MU, yang saat ini cuma mengandalkan Wayne Rooney dan Anthony Martial. Dan keduanya, masih tampil angin-anginan sejauh ini. Akan tetapi, Icardi mengaku masih nyaman bermain dengan Inter dan ingin bertahan lama di Giuseppe Meazza. Maka dari itu, dia masih ingin terus berseragam hitam biru untuk waktu yang lama. “Saya merasa nyaman di Milan. Saya ingin bertahan di sini dalam waktu yang lama,” kata Icardi, seperti dilansir Corriere dello Sport. **


Hiburan Kito

• Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

9

DJ Karen Garrett Hentakkan Center Stage Palembang PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Musik hingar bingar mengalun di Center Stage Palembang dalam acara special Lovely weekend menghadirkan penampilan DJ Karen Garret yang sebelumnya dikenal sebagai foto model majalah dewasa dan DNWLS GL GXQLD SHUÂżOPDQ OD\DU lebar, dengan membawakan music DJ yang beraliran Electro yang telah ditekuninya sejak tahun 2011 lalu. Dalam perbincangan dengan Jurnal Sumatra sebelum penampilan performance nya mengatakan “Sebelum hadir di Palembang ini, saya hanya mengadakan acara di Jakarta dan

saya akan memankan music dengan aliran electro:� jelasnya mengawali obrolan kami.

Cewek kelahiran Amerika Serikat yang masih setengah Indonesia ini, menguasai piano dan biola yang ikut dalam management 1945. “Saya belajar DJ dari seorang guru yang bernama Aca Anggara juga dari 1945 sejak tahun 2011 laluâ€? jelasnya yang juga pernah tampil di Center Stage beberapa tahun lalu. “Harapan saya ingin selalu bisa membuat lagu sendiri, sedangkan lagu pertama saya sudah ada di itunes dan beatport yang berjudul that B! dan sekarang ini lagi proses bikin mini albumâ€? tambahnya. Diakuinya, kalau selain menjadi DJ, ia juga pernah main GL ÂżOP ÂżOP OD\DU OHEDU

PDLQ GL ÂżOP MXJD SHUQDK PXQFXO di majalah male magazine dan popular magazine tahun 2015â€? jelas cewek yang beragama katolik dan anak tunggal ini. “Kedepanya saya mempunyai planning untuk main di beberDSD ÂżOP ÂżOP ELRVNRS GDQ DNDQ mengeluarkan CD Album Pertama, jadi tunggu perkembangan

dan main dalam ÂżOP 0RGDO 'HQJNXO GDQ &RPLF 8 part 2. “Selain menjadi DJ dan

G2 Entertainment Gelar Valentines Party

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Pada tanggal 13 Feb-

ruari 2016 G2 Entertainment KTV & Lounge yang berlokasi

di Komplek Ilir Barat Permai Jl. Radial Palembang akan hadirkan Special 3 DJ Performance yang terdiri dari DJ Winda Serena, DJ Naomi dan MC/DJ Elmo Guciano. Seperti disampaikan Oky Sydney selaku General Manager G2 Entertainment KTV & Lounge kepada Jurnal Sumatra “Seperti biasanya G2 selalu menampilkan Live Musik bersama Mr. Edi & Friends pada pukul 8 PM – 11 PM, namun pada malam tangal 13 Februari ini kami mempunyai acara Party with All Ladies yang dimulai dari 11 PM till closed dalam merayakan hari Valantineâ€? jelasnya. Lebih lanjut dikatakannya, pada malam itu juga kami menghadirkan New Resident G2 yaitu DJ Intan Pooh dan 2R Management Girl dari Jakarta dan G2 Entertainment juga bebas Narkotika jadi jangan mencoba-coba untuk menggunakannya ditempat kami, ditempat kami More Ladies, Good Music, Orginal Drinks dan )UHH :LÂż GDQ 1R :HDSRQ 1R Drugs. “G2 Entertainment KTV Resto & Lounge Jl. Radial Komplek Ilir Barat Permai Blok D1 No. 22-26 Palembang dengan Telp. 0711-315007 (Kantor), 081297777010 (Oky Sydney) kalau ingin Reservasiâ€? pungkasnya. (EDCHAN)

Masayu Anastasia Dukung Koruptor PROSES sidang perceraian yang dijalani Masayu Anastasia, tak mengurangi kualitasnya dalam bekerja. Buktinya, ia bisa WRWDO EHUDNWLQJ XQWXN ÂżOP 3DFDUNX Anak Koruptor. “Saya di sini berperan sebagai penjahat, ketua geng yang kerjanya bunuhin orang atas perintah sang koruptor,â€? terang Masayu Anastasia, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta, Jumat (12/2/2016). Masayu Anastasia bukanlah SHPDLQ EDUX GDODP VHEXDK ÂżOP sehingga untuk memainkan karakter ini ia tak menemukan kesulitan. Apalagi, ibu satu anak ini tak berperan sebagai tokoh antagonis.

saya selanjutnya� jelasnya sambil pamit karena penampilannya sudah mau dimulai mengakhir obrolan kami. Karen pun menampilkan kepiawinya, dalam memainkan alat music DJ, dan para pengujung pun ikut larut bergoyang mengikuti music yang dibawakan, sampai fajar menjelang. (EDCHAN)

Black Valentine at S’Lounge PALEMBANG, Jurnal Sumatra-S-Lounge yang berada di Selebriti Entertainment Center Jl. Veteran, Palembang akan mengadakan acara Valentine yang bertema “Black Valentine�. Kepada Jurnal SumatraDarma Selaku Manager S-Lounge mengatakan “Acara Valentine yang kami adakan tidak seperti biasanya, karena biasanya dengan nuasa warna pink atau merah tetapi pada acara kami nanti itu dress code yang diharuskan berpakaian serba hitamj/black� jelasnya. Dikatakanya, para tamu, para talent yang mengisi acara dan juga semua staf yang ikut andil di acara tersebut menggenakan busana hitam-hitam dan kami juga akan membagijan free chocolate kepada para tamu yang datang berpasangan. “Black Valentine yang akan diadiadakan S’lounge pada hari Sabtu tanggal 13 februari 2016, open gate jam 10 malam dengan FDC (First Drink Charge) hanya Rp. 120.000 sudah termasuk pilihan minuman ( jus/ softdrink/ beer/ whisky + rokok 1 bungkus ). terletak di lantai 4 Selebriti Entertainment Center ini akan menghadirkan para talent yang berkualitas dan dapat menyempurnakan Party experience bagi para party goes di kota Palembang:� tambahnya. Lebih lanjut dikatakannya, Line up DJ di acara Black Valentine sendiri menghadirkan DJ seperti DJ Wendy ADR, DJ Baby Queen dan juga DJ Resident kita

yaitu DJ Nadia dan DJ Charilie, tidak lupa Model-model sexy dan W-enter Dancer yang ikut meramaikan pada acara tersebut “Semoga S’lounge dapat menjadi salah satu tempat hiburan dikota Palembang yang menjawab kebutuhan para penikmat

hiburan itu sendiri,dengan konsep Lounge bertemakan Night Club yang bisa dinikmati dengan cara bersantai dan mengobrol sambil menikmati penyajian minuman dan makanan yang dilengkapi dengan hiburan yang berkelas.� Harapnya. (EDCHAN)

Ahmad Dhani: Jadi Gubernur Enggak Sulit

“Peran saya di sini kan bukan antagonis. Hanya sebagai seorang penjahat yang punya anak buah cowok. Karakternya di sini enggak banyak omong, tapi tegas,� lanjut Masayu Anastasia

Sebagai memainkan peran ini, Masayu Anastasia tak memerlukan riset lebih dulu. “Saya sih on the spot saja. Mereka sudah bisa mengarahkan saya buat ngebangun karakter.� **

AHMAD Dhani menyambut baik pinangan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk menjadikan dirinya calon gubernur (cagub). Bagi Dhani, menjalani pekerjaan sebagai gubernur tidaklah sesulit menjadi musikus. Bagi suami Mulan Jameela, menciptakan sebuah lagu butuh keahlian khusus, dibandingkan menjadi gubernur. “Kerjaan paling susah itu bikin musik dan aransemen musik. Itu terbukti, arranger lebih sedikit dibanding pekerjaan lainnya. Kalau jadi gubernur enggak sulit,� kata Ahmad Dhani, ditemui

di Hotel Arya Duta, Jakarta Pusat, Jumat (12/2/2016). Musisi Ahmad Dhani hadir dalam acara pertemuan di Jakarta, Senin (12/2). Acara tersebut dalam rangka menjaga tali silaturahim antar calon gubernur DKI Jakarta. (Liputan6.com/ Immanuel Antonius) Ahmad Dhani menambahkan, seseorang yang sudah bisa membuat karya musik hingga diterima semua kalangan baru dikatakan hebat. Orang tersebut mampu menjadi pemimpin daerah. “Aransemen lagu itu paling

susah. Kalau sudah bisa aransemen yang bagus, baru itu hebat dan bisa jadi pemimpin daerah,� tutur bos Republik Cinta Manajemen (RCM) itu. Sebagai calon gubernur, bapak empat anak ini belum melakukan banyak persiapan. “Belum banyak persiapan, masih bakal calon, enggak mau ngomong macam-macam. Paling persiapannya wawancara aja sih. Karena saya musikus, Jakarta bakal jadi kota musik, bakal banyak festival musik kelas internasional,� ujar Ahmad Dhani. **


10

PALEMBANG

• Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

Peduli Sampah Kantong Plastik di Kenakan Biaya PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Untuk menjadikan Negara Indonesia bersih dari sampah, pada tahun 2020, kantong plastik belanja yang biasanya didapat secara gratis akan mulai dikenakan biaya setiap kantong plastik yang digunakan. Hal tersebut disampaikan Kepala Badang Lingkungan Hidup (BLH) melalui Kepala Bidang Pengendalian dan Pencemaran, Heni kepada Jurnal Sumatra yang mengatakan “Penerapan kantong

plastik berbayar ini akan segera dilaksanakan pada 21 Februari dan sekaligus dalam memperingati hari peduli sampah nasional 2016” jelasnya. (11/2) Dikatakannya, Launching kantong plastik berbayar ini dimulai pada tanggal 21 Februari hingga 5 Juni 2016, ini kita anggap sebagai uji coba terlebih dulu dan kemudian akan diterapkan pada seluruh mall yang ada di Kota Palembang. Lebih lanjut dikemukakannya,

untuk harga per kantong nya, akan dikenakan biaya minimal 500 rupiah per kantong. “Jadi untuk kantong plastik yang dipakai paling murah sehargan Rp. 500,- rupiah, ini diberlakukan agar masyarakat memilih membawa kantong belanja sendiri dari pada mendapatkan kantong plastik ketika berbelanja sehingga menghindari pembuangan sampah plastik sembarangan,” tambahnya. Menurutnya, dalam memperingatan hari peduli sampah nasional

yang jatuh pada tanggal 21 Februari nanti, akanmengusung tema menuju Indonesia bersih sampah tahun 2020 melalui penerapan kebijakan kantong plastik berbayar dan integrasi bank sampah. “Usaha Kecil Menengah (UKM) digital lingkungan hidup yang diadakan oleh pelaku usaha Ritel Modern bersama Pemerintah Daerah, dilaksanakan dalam kawasan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day).” Pungkasnya. (EDCHAN)

Lesunya Gairah Ekonomi Berdampak Ke Daya Beli

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Lesunya sektor pertambangan dan perkebunan yang masih terjadi di tahun ini (2016), diprediksikan tak akan mampu menaikkan gairah penjualan kendaraan bermotor. Ini akan berimbas kepada penerimaan pajak ke daerah. Hal tersebut diung-

kapkan Kepala Dinas Pendapatan (Dispenda) Sumsel, Muslim usai Rapat TAPD membahas Arah Kebijakan Pendapatan dan Proyeksi Pendapatan Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2017 di ruang rapat setda, Kemarin. “Lesunya sektor tambang dan perkebunan berpengaruh kepada

daya beli masyarakat,”jelas dia. Salah satu sektor yang terimbas yakni bidang otomotif, yang terkorelasi kepada perkiraan turunnya penjualan dan pajak daerah, khusus sektor tersebut. Contohnya, kata dia, trend jumlah kendaraan baru setiap tahunnya mengalami penurunan. “Tahun lalu (2015,red) saja, semua jenis kendaraan bermotor di Sumsel terjual 160 ribuan unit saja. Padahal tahun sebelumnya 200 ribuan unit, tahun sebelumnnya lagi bahkan tercatat 300 ribuan unit.” Ia menambahkan, itu jumlah penjualan kendaraan baru khusus mobil dan motor, untuk angka 300 ribuan unit pertahun tersebut dicapai saat harga karet sedang dalam puncaknya di 2011 lalu. Untuk saat ini, maka penjualan otomotif yang fantastis dirasa akan sulit diulang kembali. Jika trend penjualan kendaraan baru per tahunnya terus menurun, maka bagaimana dengn tahun 2016 ? Diprediksikan, kalau bisa sama saja posisinya seperti tahun lalu, masih dianggap bagus. “Diperkirakan sama dengan tahun

lalu (2015,red). Angka penjualan berkisar 100 ribuan unit saja,”ulas dia. Kendala lain, efek masih belum pulihnya harga di komoditas tambang dan perkebunan, tak hanya jumlah penjualan kendaraan, tapi juga angsuran yang tertunggak, khususnya para petani di daerah. Menurutnya, tak hanya penjualan yang tak bagus, tapi juga tunggakan angsuran kendaraan bermotor meningkat saat ini. Meski demikian, realisasi kinerja pajak di sektor otomotif kepada daerah masih ada geliat di awal tahun ini. “Realisasi penerimaan pajak daerah sudah ada pergerakan, khusus di Januari 2016. Ada belasan persen, seperti pajak kendaraan bermotor tercapai 11 persen, BBNKB hampir 8 persen dan lainnya,”jelas dia. Kita merespon kondisi ekonomi regional harus sesuai proyeksi untuk tahu 2016-2017, baik mengacu kepada peraturan presiden, proyeksi pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat berdampak kepada penerimaan pajak, jelasnya .(YUYUN)

Pemprov Sumsel Targetkan Perekonomian 2016 Lebih Baik Lagi PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Ishak Mekki menargetkan perekonomian di Provinsi Sumsel akan lebih baik lagi pada tahun ini. Hal ini diungkapkannya pada acara Pertemuan Tahunan Pelaku Industri Jasa Keuangan 2016 yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan dengan mengusung tema mendorong pertumbuhan dan meningkatkan daya saing dalam era masyarakat ekonomi ASEAN di Ballroom I Novotel Palembang. Kamis (11/2) Wagub Sumsel mengatakan, Provinsi Sumsel memiliki Batubara, Karet dan Sawit yang sangat berpotensi untuk mendukung perekonomian di Provinsi Sumsel bahkan juga di Indonesia. “Bahkan pada tahun lalu jumlah produksi Batubara, Karet dan Sawit dari kita sebesar 45 persen. dan ini jelas yang paling besar di Indonesia untuk memproduksi Batubara, karet dan sawit,” katanya. Pada tahun 2016, pihaknya menargetkan untuk berupaya lebih baik lagi dalam meningkatkan perekonomian yang ada di Provinsi Sumsel. Namun, untuk dapat meningkatkan lagi perekonomian ditahun 2016, Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri akan tetapi perlu dibantu oleh perusahaan. “Tahun ini mari kita tingkatkan lagi perekonomian di

Harnojoyo Tindaklanjuti Laporan Warga Via Instagram Tinjau Lokasi Tumpukan Sampah di 13 Ulu

daerah sehingga dapat berdaya saing. untuk itu marilah kita bersama-sama bahu membahu dalam mempersiapkan diri dalam pembangunan nasional dan dapat mensinegritaskan pembagunan di Provinsi Sumsel demi meningkatnya perekonomian di Provinsi Sumsel,” ujar Ishak Mekki. Sementara itu, Kepala Regional 7 Sumbagsel, Lupir Gultom, tahun 2015 bukanlah tahun yang mudah karena begitu banyak dinamika yang dihadapi, perkembangan perekonomian di berbagai belahan dunia berlangsung tidak berimbang seperti di negara 7 zona Euro dan Jepang masih berkutat dengan inisiatif untuk keluar dari tekanan deflasi sementara Amerika su-

dah menegaskan arah pemulihan ekonominya. sedangkan ekonomi tiongkok sebagai mitra dagang Indonesia masih menunjukan perlambatan yang berlanjut. “Untuk itu marilah bersyukur karena telah melewati tahun 2015 dengan capaian yang cukup baik. Yakni pertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi dan sistem keuangan yang secara umum berada dalam level yang stabil,” katanya. Pada tahun 2016 ini juga adalah tahun dimana inisiatif masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) dimulai. Disatu sisi tidak sedikit peluang dan kesempatan yang akan terbuka lebar, disisi lain kita akan mengahadapi tingkat kompetisi yang lebih tinggi

di banyak bidang. “Maka itulah, kita harus tetap fokus untuk dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi nasional yang optimal. Serta upaya peningkatan pertumbuhan penguatan pada pengembangan ekonomi daerah, semua itu dalam menciptakan iklim usaha yang lebih kondusif menggiatkan dan peran serta masyarakat di daerah,” ungkapnya. Pada kesempatan tersebut turut hadir Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Ekonomi Kota Palembang, Ir Sudirman Teguh dan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Prov Sumsel Hamid Ponco Wibowo serta para pelaku usaha. (RELIS HUMAS PEMPROV SUMSEL)

TIDAK sampai 24 jam Walikota Palembang Harnojoyo menindaklanjuti laporan warga melalui Instagram. Setelah sebelumnya pada malam hari mendapat laporan melalui akun Instagram atas nama @anikeptw_ seorang warga 13 Ulu yang melaporkan dan memposting foto tumpukan sampah di Lorong Al Kadir Kelurahan 13 Ulu Kecamatan Seberang Ulu II, pagi harinya Rabu (10/2) Harnojoyo langsung meninjau ke lokasi tersebut. Alhasil Harnojoyo mendapatkan lokasi dengan penuh sampah, berbau menyengat, sangat memprihatinkan. Pada saat bersamaan warga setempat dikomandoi oleh Camat dan lurah beserta tim KKN UMP juga sedang berupaya membersihkan sampah dari tempat tersebut. Melihat hal ini Harnojoyo langsung menghubungi Dinas PU BM untuk segera menyelasaikan tumpukan sampah. “Ini tidak selesai hanya dengan tenaga manusia, harus dikerahkan alat berat supaya sampah bisa ditimbun, karena sudah sangat memprihatinkan kondisinya” Ujar Harnojoyo sembari menelphone Kadis PU BM. Lebih lanjut Harnojoyo memerintahkan jika sudah dibersihkan maka tempat tersebut harus dipagar supaya masyarakat tidak lagi membuang sampah di lokasi ini, “Setelah ini selesai nanti kita pagar, minta lurah dan camat kordinasikan bersama warga” Ujar Harnojoyo. Sementara itu warga sekitar yang hadir ke lokasi merasa senang dengan tindakan cepat Walikota Palembang dalam menangani sampah,a karena mereka sudah cukup lama menahan dari dampak pencemaran yang ditimbulkan dari tumpukan sampah tersebut, “Sebenarnya bukan warga sekitar yang membuang sampah disini, tapi banyak pedagang-pedagang dari pasar yang sengaja membawa gerobak dan menaruh sampahnya disini, kami sangat terganggu, baunya menyengat, Alhamdulillah Pak Walikota bertindak cepat, semoga cepat teratasi” Terang Hansen (27) Warga 13 Ulu. **

Ferdiansyah : Sumsel Siap Gelar Asian Games 2018 PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) siap menggelar Asian Games 2018 mendatang. Hal ini diungkapkan Ketua Tim Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Republik Indonesia (RI), Ferdiansyah SE MM seusai mendengarkan paparan tentang progres kesiapan Sumsel sebagai Tuan Rumah Asian Games 2018 yang dilakukan Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin di ruang rapat VIP room bandara Internasional Sultan Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang. Ferdiansyah mengatakan, berdasarkan hasil paparan yang dilakukan Gubernur Sumsel, pihaknya optimis dan yakin bahwa Provinsi Sumsel telah siap untuk menjadi tempat penyelenggaraan Asian Games 2018 mendatang. “Dari paparan tadi, menambah keyakinan kami kalau Provinsi Sumsel sudah siap menjadi tempat penyelenggaraan Asian Games 2018 nanti,” katanya. Terkait penentuan Cabang Olahraga (Cabor) yang akan dige-

lar di Provinsi Sumsel, masih akan dibahas pihaknya setelah pulang dari Provinsi Sumsel. “Setelah pulang dari sini kami akan segera mengadakan rapat dan juga akan mengundang langsung Gubernur Sumsel serta juga Menpora sehingga dapat segera menentukan Cabor mana saja yang akan digelar di Provinsi Sumsel dan DKI Jakarta,” ujar Ferdiansyah Ferdiansyah mengungkapkan, terkait permintaan Gubernur Sumsel yang menginginkan agar penentuan cabor-cabor segera dilakukan secepatnya. Pihaknya akan mengusahakan hal tersebut. “Untuk penentuan atau keputusan cabor-cabor mana saja yang akan digelar di Provinsi Sumsel nanti akan kita putuskan pada maret,” ungkapnya seraya menambahkan untuk masalah Opening dan Closing penyelenggaraan Asian Games 2018 nanti, Provinsi Sumsel paling tidak akan menjadi tempat Closing atau menjadi tempat penutupan Asian Games 2018. Sebelumnya, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Alex Noer-

din dihadapan rombongan Komisi X DPRD RI memaparkan semua progress kesiapan provinsi sumsel sebagai tempat penyelenggaraan asian games 2018 mendatang. “Kesempatan seperti ini sudah kami tunggu, karena kami Sumsel sudah mempunyai kontribusi nyata dalam melaksanakan Event Internasional. nanti tinggal lihat

saja langsung yang ada dilapangan, apa yang sudah ada dan apa yang dikerjakan,” katanya. Ia menambahkan, pada Tahun 2010 yang lalu Provinsi Sumsel ditunjuk sebagai tuan rumah SEA Games dan lokasi yang akan dijadikan untuk tempat penyelenggaraan SEA Games masih rawah-rawah dengan luas 322 H. Namun hal

itu tidak menjadi masalah bahkan menjadi tantangan buat pihaknya untuk menyulap lokasi tersebut menjadi komplek olahraga bertaraf internasional. “Saat pekerjaanya banyak sekali kendala dan sisa waktu tinggal sebelas bulan, cuaca pada saat itu ekstrim lalu kami gerakan 6000 ribu pekerja untuk menyelesaikanya, Sumsel pada

saat itu dikatakan tidak siap, akan tetapi Alhamdulilah dengan ridho Allah SWT, lokasi yang dulunya rawah kini menjadi kompleks olahraga bertaraf internasional yang kami beri nama Jakabaring Sport City (JSC). Bahkan JSC ini terintegrasi ditengah Kota Palambang,” ujar Alex. Alex Noerdin mengungkapkan terkait kesiapan untuk menjadi tempat penyelenggaraan Asian Games 2018 untuk lokasi tidak perlu dipertanyakan lagi karena provinsi sumsel sudah memiliki kompleks olahraga bertaraf internasional yaitu Jakabaring Sport City (JSC). “Saat ini kami hanya perlu membangun sarana dana prasarana penujang yakni Infrastruktur seperti Pelebaran Bandara, Jembatan Musi IV dan Musi VI, Light Rail Translit (LRT), Tiga Ruas Jalan Tol, Rumah Sakit dan Lainnya. Semua ini akan selesai sebelum Asean Games 2018 dimulai,” ungkap orang nomor satu di Provinsi Sumsel ini. (RELIS HUMAS PEMPROV SUMSEL)


EKOBIS

• Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

11

Telkomsel 4G LTE Raih Top 5 Finalist Mob-Ex Awards

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Layanan Telkomsel dengan konsisten terus mendorong untuk beralih ke layanan 4G LTE yang hadir memberikan pengalaman mobile digital lifestyle terbaik.

Seperti yang diungkapkan Agus Winarto selaku Corporate Communication Telkomsel Region Sumbagsel kepada Jurnal Sumatra “Dengan memberikan kemudahan dan berbagai penawaran menarik

berupa pelayanan Telkomsel 4G LTE yang tahun ini akan beroperasi di 30 kota, telah dipercaya oleh lebih dari 2,8 juta pelanggan. Layanan ini pun terus diadopsi oleh masyarakat, dan terus meningkat

seiring dengan banyaknya permintaan penggantian uSIM (simcard 4G)” jelasnya. Dikatakannya, Konsistensi Telkomsel dalam menghadirkan layanan 4G LTE sejak pertama kali diluncurkan menjadikannya Top 5 Finalist Mob-Ex Awards dari 340 submission dari 89 negara se Asia Oceania untuk kategori Best Location Based Marketing dalam campaign LTE GraPARI Visit. Terpilihnya Telkomsel sebagai nominasi diantaranya berdasarkan tingginya take up rate terhadap campaign ini, tepatnya analisa yang dilakukan untuk dapat mengkonversi pelanggan ke layanan 4G dan kreativitas dalam melakukan campaign. Mob-Ex Awards 2016 yang sudah diselenggarakan kali keempat ini merupakan ajang penghargaan Internasional dalam hal mobile marketing excellence yang diadakan di Singapura dan Hong Kong. Dalam ajang penghargaan ini beberapa hal yang menjadi bidang penilaian adalah campaign yang inovatif dan efektif serta marketing project, baik secara mobile maupun dalam bentuk aplikasi.

“Sejak awal peluncuran, kami selalu mengutamakan kemudahan bagi pelanggan untuk dapat beralih dan segera menggunakan layanan 4G. Selain kemudahan dalam berlangganan, kami juga menghadirkan berbagai penawaran menarik\ yang dibuat berdasarkan kebutuhan pelanggan.” Tambah Vice President LTE Commercial Telkomsel, Lindayanti Harjono . Seperti dicontohkannya, sebagian apresiasi bagi pelanggan yang melakukan migrasi ke USM (simcard 4G), terdapat special promo berupa cashback Rp. 50.000, Rp. 50.000 voucher Lazada dan 4GB data untuk layanan prepaid (prabayar). Sedangkan untuk postpaid (pascabayar) akan mendapat 2 tiket Blitzmegaplex, atau Rp. 50.000 Voucher Coffee Bean atau 1 bulan free Gold’s Gym. Lebih lanjut dikatakanya, upaya untuk mengkonversi pelanggan ke layanan 4G didukung oleh platform Digital Advertising yang handal, sehingga penawaranpenawaran yang diberikan dapat diterima dengan lebih efektif dan tepat sasaran. Selain itu, penggu-

naan Location Based Advertising MXJD OHELK H¿VLHQ MLND GLEDQGLQJNDQ dengan media lain seperti SMS, dan lebih terukur. Berbagai customer touch point pun disiapkan oleh Telkomsel agar pelanggan dapat lebih mudah menukarkan simcard 4G, seperti di MyGraPARI yang merupakan media pelayanan Walk In Telkomsel yang bersifat digital dan dapat diakses secara mandiri (selfservice) oleh pelanggan. Selain itu penukaran juga dapat dilakukan di berbagai roadshow 4G LTE yang dilakukan di mal-mal. “Untuk mendukung jaringan 4G LTE, secara nasional Telkomsel memiliki 4500 eNodeB atau BTS 4G yang tersebar di berbagai kota. Telkomsel 4G LTE juga merupakan layanan 4G pertama di Indonesia yang dilengkapi dengan International Roaming, dimana hal ini akan mendukung mobilitas pengguna layanan dari dan menuju Indonesia, karena Telkomsel telah bekerjasama dengan 38 mitra operator dari 33 negara di 5 benua untuk International Roaming 4G LTE.” Pungkasnya. (EDCHAN)

OJK Akan Mempunyai Kantor Sendiri

X8 Gelar Promo Happy Chinese New Year

PALEMBANG, Jurnal SumatraKantor OJK Provinsi Sumatera Selatan yang selama ini berada di areal Bank Indonesia, nantinya akan mempunyai kantor tersendiri dengan mempunyai gedung yang sudah mulai rampung pengerjaannya, berada di Jl. Patal – Pusri dekat Sekolah Kesuma Bangsa, Palembang. Hal ini disampaikan Kepala Otorisasi Jasa Keuangan (OJK) Sumatera Selatanr Lukbir kepada Jurnal Sumatra pada saat pertemuan tahunan dengan para pelaku jasa keuangan di Novotel Palembang dalam melakukan hibauan kepada industri jasa keuangan untuk membantu program-program pemerintah, khususnya disektor-sektor proritas dan sategis” jelasnya. Dikatakanya, misi dari OJK ini adalah mewujudkan industri keuangan yang stabil tetapi juga bisa mendukung perekonomian di daerah, dan rencananya akan bekerjasama dengan Gubernur Provinsi Sumatera Selatan dan membentuk TIM Percepatan Akses Keuangan Daerah, tetapi ini masih dalam pembicaraan, tapi targetnya tahun ini akan ada, supaya bisa bersama-sama dengan pelaku industry jasa keuangan bisa membantu program-program pemerintah seperti di Provisi apa, jadi dimana kami bisa menggerakkannya agari bisa terjadi singkronisasi program pemerintah dengan industri jasa keuangan. Menurutnya, OJK sudah banyak mengenalkan program yang memang ditujukan untuk membantu pertumbu-

PALEMBANG, Jurnal SumatraProduk busana asal Indonesia X8 yang pabriknya di Kota Bandung (Jawa Barat), namun semua produk yang dihasilkannya berkualitas dengan tarap International, sambut Happy Chinese New Year dengan memberikan promo terbaiknya. Kepada Jurnal Sumatra Lusiana Sari selaku Sales Promotion Girl X8 Palembang Square (PS) Mall, mengatakan “Pada saat ini menyambut Happy Chinese New Year 2016, X8 yang ada di Palembang mengadakan promo, dengan hanya belanja minimal

han ekonomi daerah seperti, bagaimana OJK bisa membuat akses terhadap industry jasa keuangan yang mudah disebut program baku pandai, yang di bank-bank umum itu bisa mendirikan jaringan tanpa kantor, supaya mangkin banyak masyarakat bisa terjangkau, itulah tujuannya sampai ke desa-desa itulah programnya layanan keuangan tanpa kantor. OJK juga mengenalkan program jaring jangkau dead line dan sinergi, bekerjasama dengan mentri kelautan dan perikanan dengan mengenalkan Industri jasa keuangan apa yang bisa dibantu oleh industry jasa keuangan baik bank maupun non bank yang terkait dengan perkembangan indutri maritim dan kelautan. OJK juga mengenalkan tahun ini yaitu Simpel (Simpanan Pelajar) untuk menciptakan menambung sejak dini kepada anak-anak sekolah dari SD, SMP dan SMA. Dengan regulator menghimbau dengan masing-masing kepada bank

yang mengenalkan produk tabungan simple yang kondisional yang disebut simple ID. Dengan mengarahkan Bank Sumsel Babel dengan mengenalkan Tabungan Simpel ditahun 2016. Lebih lanjut dikatakannya, Struktur Organisasi pada OJK kalau didaerah dari Januari 2014 sampai 31 Desember 2015 kantor regionalnya ada 6 seperti di Jakarta, Bandung, Jawa Tengah, Surabaya, Medan dan Makassar, dengan satu kantor regional membawahi beberapa KUJK . Tetapi karena ada regineresiasi sejak Januari 2016 diperluas ditambah 3 kantor regional baru, regional yang baru tersebut, seperti regional 7 adanya di Sumatera bagian selatan dan regional 8 adanya di Bali membawahi NTT dan NTB, regional 9 ada di Banjarmasin membawahi Kalimantan. “Latar belakang kantor regional 7 ini adalah sebenarnya pecahan dari kantor regional 5 yang tadinya membawahi seluruh Sumatera kecuali Bandar Lampung, karena Bandar Lampung masuk ke Jakarta, tetapi sekarang Sumatera itu digabung dan dibagi dua, Sumatera Utara ada di Kantor Regional yang membawahi Aceh, Padang, Pekanbaru, Batam dan Medan, Sementara Kantor Regional 7 di Palembang membawahi Bandar Lampung, Bengkulu, Jambi dan Bangka Belitung tapi Bangka Belitung belum berdiri mungkin tahun ini akan mendirikan kantor OJK di Bangka Belitung” pungkasnya. (EDCHAN)

Rp. 400 ribu, Free satu T-Shirt dan berlaku untuk kelipatan nya” jelasnya. Menuru Lusiana Sari, dengan belanja Rp. 400 ribu bisa lebih berhemat karena untuk harga dari T-Shirt cewek nya sendiri seharga Rp. 120 ribu sampai dengan Rp. 130 ribu sedangkan untuk T-Shirt cowoknya

seharga Rp. 140 ribu sampai dengan Rp. 160 ribu, jadi bisa berhemat hingga Rp. 160 ribu. Selain itu, jelasnya lebih lanjut, untuk pembelian celana jeans dengan berbagai macam motip untuk cewek seharga Rp. 370 ribu sampai dengan harga Rp. 430 ribu sedangkan untuk cowok seharga Rp. 400

ribu sampai dengan Rp. 490 ribu, jika ingin membeli ikat pinggangnya akan mendapat discount 50 persen. Harga ikat pinggangnya sendiri, untuk cewek dengan berbagai macam ragam seharga Rp. 130 ribu sampai dengan Rp. 190 ribu sedangkan untuk cowok mulai dari harga Rp. 130 ribu sampai dengan Rp. 250 ribu sebelum mendapat discount. “Tetapi bila hanya membeli ikat pinggangnya saja dan tidak membeli celana jeans nya maka discount tidak berlaku dan harga dari ikat pinggang, dengan harga stabil tidak mendapat discount” jelasnya. “Promo ini berlaku sampai dengan akhir bulan Februari 2016, jadi jangan sampai kehilangan kesempatan yang ada, belanja produk busana di X8, untuk belanja hemat” pungkasnya (EDCHAN)

Valentine Romantis di Hotel Aryaduta dengan Pelayan Pribadi PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Rayakan Valentine Romantis di Hotel Aryaduta, dan berikan kejutan manis dan sajian santap malam dengan pelayanan pribadi diwaktu makan, menambah romantis dan ekslusif. Hotel Aryaduta Palembang menyediakan tiga jenis paket makan malam romantis di tiga area yang berbeda. Dengan Paket romance under the stars bertempat di sebuah gazebo yang terletak di ketinggian lantai 3 dengan nuansa taman. Tim kuliner Aryaduta akan memanjakan tamu dengan 5 jenis hidangan istimewa mulai dari makanan pembuka hingga makanan penutup seperti pan seared scallop with crunchy

apple tostadas, roasted pumpkin soup, mango sorbet, grilled black pepper wagyu beef, dan Blue Lagoon sponge cake yang dilapisi blueberry. Pilihan minuman red wine atau sparkling wine juga termasuk dalam paket makan malam ini beserta gift berupa macaroon dan setangkai bunga mawar. Hal ini disampaikan Executive Chef Hotel Aryaduta Palembang, Abdul Gani.kepada Jurnal Sumatra “Keistimewa yang ditawarkan Aryaduta Hotel yaitu bagi pasangan yang mengambil paket romance under the stars ini adalah kehadiran seorang butler atau pelayan pribadi dalam menyajikan hidangan-hidangan tersebut. Tetapi untuk tempat sangat terba-

tas karena hanya ada 2 gazebo di taman, jadi kami hanya dapat menyediakan bagi 2 pasangan. Paket eksklusif ini, dengan menawarkan harga Rp. 3.000.000 net untuk 2 orang,” jelasnya. Lebih lanjut dikatakannya, untuk paket lain yang tak kalah romantis adalah paket love on the sky dimana tamu dapat menikmati makan malam yang menggugah selera di Sky Lounge yang terletak di lantai 17 dengan pemandangan kota Palembang yang cantik di malam hari. Disediakan 4 pilihan menu internasional atau Asia yang terdiri dari makanan pembuka hingga makanan penutup dan dapat dipilih sesuai selera tamu. Paket ini ditawarkan dengan harga Rp.

2.000.000 net untuk 2 orang sudah termasuk sparkling wine, macaroon atau coklat praline, dan setangkai bunga mawar. Sementara untuk The Kitchen restaurant yang terletak di lower lobby, Hotel Aryaduta menyiapkan

paket love unlimited dengan konsep makan malam BBQ sepuasnya dengan harga Rp.100.000 net per orang. “Karena tempat yang kami tawarkan sangat ter-

batas, jadi kami sarankan agar melakukan pemesanan secepatnya. dengan menghubungi 0711383838 untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut,” pungkasnya. (EDCHAN)

meja khusus dengan adanya lilin dan taburan bunga sehingga menjadi dekorasi yang mewah lengkap denJDQ IUHVK ÀRZHU GDQ FRNODW SUDOLQH Suasana romantis akan lebih kental terasa karena akan kami hadirkan pula meja makan malam lengkap dengan gazebo beserta hiasan lampulampu diatasnya. Ditambah dengan

alunan lagu-lagu romantis juga akan mengiringi, sembari menikmati suasana makan malam romantis dan nikmatnya menu special khas Novotel Palembang. Apabila tamu dengan pasangan mempunyai lagu favourite saat reservasi kami berikan kesempatan untuk request lagu yang akan dibawakan ketika acara berlangsung. Spesialnya, tamu dan pasangan dapat berdansa di lantai dansa yang sudah kami siapkan” tambahnya. “Malam romantis lebih terasa bertema Red Valentine karena semua staff pun juga akan menyesuaikan tema dengan semua menggunakan gaun merah yang begitu menawan. Untuk menikmati makan malam romantis disertai pengalaman yang tak terlupakan tersebut cukup dengan Rp.1.500.000 nett/ pasangan. Informasi lebih lanjut, hubungi kami di (0711) 369777.” Pungkasnya. (EDCHAN)

Red Valentine Bersama Novotel Palembang

PALEMBANG, Jurnal SumatraSetiap tahunnya Novotel Palembang selalu menyelenggarakan Acara Valentine yang akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2016 dengan konsep yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Hal ini diutarakan Wendy Natasha Marketing Communication Hotel Novotel yang berada di Jl. R. Soekamto Palembang, kepada Jurnal Sumatra “Pada tahun ini kami akan mengadakan acara Valentine dengan konsep yang berbeda dari

tahun lalu, karena konsep acara yang akan kami selenggarakan, makan malam romantis yang bertema Red Valentine” paparnya, Dikatakannya, Hotel Novotel akan menghadirkan suasana yang romantis, dan kolam renang pas sekali dipilih menjadi lokasi acara dengan suara gemercik air dan suasana malam bertabur bintang. Dekorasi yang dipilih pun akan menggunakan bunga-bunga cantik berwarna warni khususnya berwarna merah, mengingat semua hal yang berbau romantis akan makin terasa jika menggunakan warna merah dan moment yang romantis tersebut bisa diabadikan bersama pasangan yang dilengkapi photobooth dengan rangkaian tulisan “Love”dan Angsa sebagai latar belakangnya. Menurutnya, konsep acara makan malam romantis bertema Red Valentine di Novotel Palem-

bang ini, selain dekorasinya yang didominasi warna merah, makanan yang disiapkan mulai dari makanan pembuka, soup, makanan utama dan makanan penutup juga akan special dihadirkan sesuai tema seperti adanya menu Red Velvet cake with cream pada makanan penutup. ‘Kami juga akan menyiapkan


HALAMAN 12

• Jurnal Sumatra | Edisi 400 | Senin 15 Februari 2016

Jurnal Sumatra Apo Adonyo

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Audio Mobil - Leather Seat - Auto Accessories

Jl. Veteran No. 1036 Telp. 0711 312923 Palembang

Hengky

Alex Noerdin Patut Jadi Gubernur Terbaik di Indonesia INSTITUT Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) untuk pertama kalinya menganugerahkan Tanda Penghargaan Astha Brata Madya Utama Pamong Praja kepada Gubernur di Indonesia. Penghargaan tertinggi milik IPDN ini diberikan kepada Gubernur Sumatera Selatan, H Alex Noerdin. Menurut Gubernur IPDN, Ermaya Suradinata, dipilihnya Alex Noerdin sebagai penerima penghargaan Astha Brata Madya Utama Pamong Praja dikarenakan telah berjasa terhadap pengembangan daerah serta memberdayakan alumni IPDN di Sumsel.

“Kita butuh waktu lama untuk memberikan penghargaan ini. Pasalnya penerima penghargaan ini harus memenuhi beberapa nilai yang kita tetapkan,” ungkap Ermaya usai menyerahkan Tanda Kehormatan Astha Brata Madya Utama Pamong Praja di Kampus IPDN Jatinangor, Rabu (10/2). Ditambahkan Ermaya, salah satu unsur yang dinilai yakni komitmen tentang pembangunan dan membangun pemerintahan daerah sebagaimana diatur dalam Undang-undang 32 dan 23 bahwa Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamong Prajaan (IKA-PTK) ada dalam kedinasan. Dan itu dibuktikan dalam kerja nyata yang dilakukan oleh Alex Noerdin di Sumsel. “Sebelumnya kami sudah mengirimkan tim penilaian untuk turun langsung ke lapangan, dan hasil konkretnya berdasarkan persentasinya alumni IPDN di Sumsel merupakan tertinggi yang diberdayakan. Ini berkat andil dari Pak Alex, sebagai Kepala Daerah terhadap negara ini bukan hanya bagi Sumsel,” lanjut Ermaya. Dikatakannya lagi, membangun negara harus dilakukan terlebih dahulu di daerah. Untuk itu, sangat dibutuhkan komitmen, peran dan fungsi dari Kepala Daerah terhadap rakyatnya. Sementara itu, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin mengungkapkan, penghargaan yang diberikan kepada dirinya merupakan kebanggaan tersendiri. Terlebih, dirinya dinobatkan sebagai Gubernur pertama di Indonesia yang menerima Tanda Penghargaan Astha Brata Madya Utama Pamong Praja. “Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar IPDN, penghargaan ini merupakan kehormatan yang tidak terhingga bagi kami,” ungkap kata Alex usai menerima Tanda Kehormatan. Menurut dia, untuk meraih penghargaan ini bukanlah mudah lantaran dirinya harus bekerjasama dalam waktu yang cukup lama, tentunya dibantu oleh alumni IPDN yang berada di Sumsel. Betapa tidak, usaha itu sudah dirintisnya sejak menjabat Bupati Musi Banyuasin hingga menjadi Gubernur Sumsel selama dua periode. “Puluhan tahun membangun daerah. Berdasarkan pengalaman kami selama menjabat Bupati Muba dan Gubernur Sumsel masing-masing dua kali, birokrat yang paling baik itu adalah lulusan IPDN. Kita sudah buktikan itu bukan cuma ngomong saja,” tegas Alex. Dia menyebut, salah satu contohnya yakni ditunjukkan alumni IPDN sebagai Penjabat Bupati di sejumlah daerah di Sumsel. Menurut dia, Penjabat Bupati lulusan IPDN terbukti memberikan warna yang lain di daerah yang dia pimpin. (ADV/RILIS HUMAS PEMPROV)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.