Jurnalsumatracetak 417

Page 1

HARIAN UMUM Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id

EDISI 417

RABU 13 APRIL 2016

Jurnal Sumatra

[[[ .YVREP 7YQEXVE GSQ

Independent News Paper

Apo Adonyo

ͳʹ Ǥ ;ǤͲͲͲǥǧ

Instal Icon Jurnal Sumatra melalui playstore android anda

Satu Hektare Ladang Ganja

Ditemukan di OKI

KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Pihak kepolisian resort Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menemukan ladang ganja seluas satu hektar di Desa Sungai Ceper Kecamatan Sungai Menang OKI Sumatera Selatan, Selasa (12/4/2016). Penemuan ladang ganja tersebut merupakan kali pertama di Kabupaten OKI. Berdasarkan informasi yang dihimpun pihak kepolisian sudah berada di lokasi sejak Selasa (12/4/2016) sekira pukul 06.00 WIB pagi, dari ladang ganja yang ditemukan tersebut pihak kepolisian berhasil mengamankan

sebanyak 1170 batang pohon ganja dan dua pondok tempat perakitan senjata. Kapolres OKI, AKBP M Zulkarnaen, SIK melalui Kabag Ops Kompol I Ketut Suarnaya SIK mengatakan, penemuan ladang ganja di desa sungai ceper ini merupakan kali pertama. “ Ada sekitar 1170 batang ganja yang kita amankan dan saat ini kita masih berada di lokasi, untuk lebih jelasnya besok kita adakan jumpa pers dengan temanteman wartawan terkait penemuan ini,�ungkapnya. Kades Sungai Ceper, Muliyadi mengatakan, lokasi ladang

ganja tersebut berada di hutan rawa sekitar 6 kilometer dari pusat desa dengan menggunakan jalur tikus. Menurutnya, sistem penanaman ganja tersebut dengan menggunakan polybag untuk sementara belum diketahui lahan tersebut milik siapa. “Dugaan sementara pohon ganja tersebut ditanam oleh warga sekitar tapi hanya dipekerjakan sebagai petani dan diperkirakan ada pemasok dari luar, saat ini sebagian pohon ganja tersebut telah dimusnahkan di lokasi. Sementara itu, Camat Sungai

Gubernur Perintah Harnojoyo Bersihkan BKB

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin memerintahkan walikota Palembang Harnojoyo untuk memperhatikan kebersihan di daerah pe-

lataran Benteng Kuto Besak (BKB) jangan sampai kotor dan terkesan tidak terawat. Hal itu disampaikan Alex Noerdin diselah acara Musrenbang

yang berlangsung di Hotel Horizon palembang, selasa (12/04/2016) siang. Ia meminta agar walikota fokus terhadap kebersihan serta keamanan di BKB. Ia menyebutkan BKB merupakan Ikon Kota Palembang sebagai pusat wisata dan sekaligus sebagai Ibu Kota Provinsi Sumatera Selatan. � Jangan sampai di BKB jorok, bau dimana-mana, orang kencing semabarangan, disana harus bersih,� pinta orang nomor satu di sumsel ini. Menurut Alex, di BKB harus bersih harus ada Toilet tempat masyarajat kalau mereka ingin buang air kecil, sehingga tidak sembarangan dan membuat di BKB bau dan tidak sehat. Sementara Harnojoyo ketika dimintai tanggapannya mengenai permintaan Gubernur tentang kebersihan di kawasan BKB, menyampaikan bahwa gubernur hanya guyon saja. � ini hanya guyon Gubernur hanya becanda saja, bukan serius,� ujarnya singkat. (YUYUN)

Sumsel Target 10 Besar di PON Jabar PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Gubernur Sumatera Selatan yang juga Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumsel, H Alex Noerdin, menargetkan Sumsel masuk dalam sepuluh besar terbaik nasional di PON XIX Jawa Barat, September mendatang. Menurut Alex, saat ini sudah ada beberapa cabang olahraga yang gencar melakukan latihan intensif. Selain itu, Sumsel juga telah memiliki empat cabang olahraga yang menjanjikan perolehan medali emas. “Untuk cabang olahraga apapun itu menjadi rahasia kita, yang pasti target kita masuk sepuluh besar terbaik nasional,� ungkap Alex saat memimpin rapat Pengurus KONI Sumsel periode 2016-2020 di Griya Agung, Selasa (12/4). Dengan kepengurusan yang baru ini, KONI Sumsel akan mempersiapkan rencana kerja ke depan, proposal yang detail dan akurat termasuk kebutuhan biaya, uang saku dan kebutuhan atlet lainnya. “Saya minta kepengurusan KONI Sumsel sama-sama berkor-

Menang, Bahrul Amik membenarkan terkait penemuan ladang ganjah di wilayahnya menurutnya penemuan tersebut berkat laporan dari masyarakat. “ Memang ada penemuan ladang ganja seluas satu hektar saat ini kita bersama pihak kepolisian sedang melakukan penyisiran,�katanya. Bahrul menerangkan, saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyisiran ditempat lainnya karena ada info ladang ganja ini ada juga di Dusun 8, desa sungai menang, kecamatan sungai menang. “Ketinggian ganja yang ditemukan tersebut sekitar 2 meter diperkirakan berumur 4 sampai 5

bulan,�katanya. Menurutnya, informasi penanaman ganja tersebut sudah terdengar sejak 1 tahun akan tetapi belum diketahui dimana lokasinya dan ini merupakan penemuan pertama.

“Kita belum mengetahui lahan tersebut milik siapa tapi yang jelas milik warga sekitar. Untuk sementara warga masih bungkam dan belum memberikan informasi,� jelasnya. (ATA/RICO)

Nasrun Umar Tidak Bersahabat dengan Awak Media PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Kalangan media terutama media nasional agak terkejut ketika mengetahui Nasrun Umar menjabat sebagai ketua harian KONI kepengurusan 2016-2020, sebab diketahui selama ini sosok ini tertutup dengan awak media. Salah seorang wartawan yang tidak mau disebutkan namanya mengaku berulang kali mengalami hal mengecewakan ketika akan mewawancari Nasrun Umar dan terkesan mempersulit tugas media. Nasrun yang saat ini menjabat kepala Dinas Perhubungan Sumsel dan juga Manajer SFC sulit berkomunikasi dengan media yang tidak ia kenal, terutama jika akan diwawancara baik seputar Kedinasannya di Dishub maupun mengenai SFC. � Kebiasaannya jika akan diwawancarai selalu beralasan agar wartawan kekantornya saja, namun setelah kekantor dia justru tidak ada.� Urainya Kalangan media yang bukan

khusus meliput olahraga namun terkadang harus mewawancarai karena ditugaskan kantor khawatir akan kesulitan kalau harus mendapatkan informasi seputar kegiatan KONI kedepan, sebagaimana kapasitas Nasrun yang memegang tiga jabatan penting sekaligus tersebut. Oleh karenanya kalangan media terutama media nasional baik cetak maupun elektronik berharap ketua

umum yang dalam hal ini adalah Alex Noerdin bisa memberikan masukan serta arahan kepada Nasrun terkait keluhan tersebut. Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin yang juga sebagai ketua umum KONI Sumsel usai memimpin rapat koordinasi mengenai kesiapan mengikuti PON Bandung, selasa (12/04) berjanji akan segera mengkomunikasikan hal tersebut ke Nasrun Umar. Ia menegaskan kedepan hal tersebut tidak boleh terjadi lagi, karena apapun yang terjadi media adalah rekan bagi KONI dan jabatan lainnya. � Ya nanti akan kita perbaiki, senelumnya boleh saja terjadi tapi kedepan tidak boleh lagi,� tegas Alex. Menurut Alex, sekarang dia (Nasrun-red) adalah pejabat Publik jadi harus siap setiap saat untuk dimintai keterangan seputar jabatan dan tanggungjawab kerja yang diembannya. (YUYUN)

Pemprov Sumsel Rumuskan Program Gertak Sejuta Mandiri

ban dan tidak mencari uang disini, sekarang fokus utama kita pembinaan atlet,� tegas Alex. Menurut Alex, dalam waktu 10 tahun terakhir KONI Sumsel sudah mencoba berbagai produk, namun semua ini belum mampu menempatkan Sumsel di posisi sepuluh besar tingkat nasional. “Ini pastinya ada masalah di dalamnya. Untuk itu, mari kita temukan masalahnya dan kita perbaiki. Tidak perlu terlalu muluk yang penting hasil akhir,� kata Alex. Saat ini Sumsel sudah memiliki Sport Sains Center di Jakabaring dan telah mendapatkan bantuan hibah peralatan senilai puluhan miliar. Sebelumnya, peralatan terse-

but diperuntukan bagi Sekolah Olahraga di Hambalang. “Peralatan yang ada di Sport Sains Center Jakabaring saat ini belum lengkap. Sebenarnya saya sudah minta ke Menpora sejak beberapa tahun lalu, dan akhirnya disetujui Presiden baru-baru ini di Jakarta,� terang dia. Terkait pembinaan atlet, Alex menambahkan, semua kewajiban KONI terhadap atlet akan segera dipenuhi secepatnya termasuk problem gaji bagi para atlet. “Nanti kita selesaikan semua segera, apalagi sekarang anggaran kita di KONI sudah masuk. Secepatnya kita bereskan,� pungkasnya.(RELIS HUMAS PEMPROV SUMSEL)

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Dalam upaya penanggulangan kemiskinan yang terorganisisr dan efektif, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) merumuskan program Gerakan Terpadu Serentak Semesta Menuju Rumah Tangga (Gertak Sejuta) Mandiri. Program ini merupakan suatu pergerakan terencana dan sistematis oleh seluruh elemen masyarakat secara bersama, bersatu dan kompak dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan di Sumsel. Hal tersebut berdasarkan basis data terpadu menjadi rumah tangga yang tangguh secara ekonomi dan sejahtera sosial tanpa tergantung dari pihak lain. Gertak Sejuta Mandiri ditujukan untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan dengan basis GDWD WHUSDGX VHFDUD VLJQL¿NDQ GDODP ZDNWX \DQJ tidak lama. Program ini sudah di deklarasikan dan ditandatangani langsung seluruh kepala daerah di Sumsel pada pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Sumsel Tahun 2016 di Hotel Ultima Horison Palembang, Selasa (12/4). Musrenbang ini dibuka langsung oleh Dirjen Bina Administrasi dan Kewilayahan Kemendagri

RI, Eko Subowo, serta dihadiri langsung Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Arief Yahya. Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin, dalam kesempatan ini mengatakan, selain penanggulangan kemiskinan, pada 2017 mendatang Pemprov Sumsel akan fokus pada pembangunan bidang kepariwisataan menuju Sumsel Culture Industry. Menurut Alex, pariwisata di Sumsel saat ini masih terkendala dengan belum lengkapnya infrastruktur penunjang pariwisata di berbagai daerah, seperti transportasi. “Itulah yang akan kita bicarakan selain pembangunan lainnya. Tahun depan Pemprov Sumsel akan lebih fokus di pembangunan kepariwisataan, khususnya infrastruktur termasuk akses menuju objek wisata di Sumsel,� ungkap Alex. Bersama Pemerintah Daerah di Sumsel akan dikoordinasikan program pembangunan kepariwisataan, seperti 1000 kredit kepemilikan home stay dan dikaitkan juga dengan program 1000 kredit toilet bersih di seluruh daerah Sumsel. “Saya sudah bicara dengan Bupati/Walikota, saya minta program ini di daerah sesuai dengan kemampuan daerah masing-masing. Program ini digulirkan Kementerian Pariwisata,� lanjut Alex. (RELIS HUMAS PEMPROV SUMSEL)

“Jika pers MERUGIKAN, merugikan, JANGAN jangan MAIN main HAKIM hakim SENDIRI, sendiri, GUNAKAN gunakan HAK hak JAWAB jawab ATAU atau ADUKAN adukan KE ke DEWAN Dewan PERS. Pers.� (PESAN (Pesan INI ini DISAMPAIKAN disampaikan OLEH oleh SKI SKI JURNAL Jurnal SUMATRA Sumatra // JURNAL Jurnalsumatra.com dan Dewan JIKA PERS SUMATRA DAN DEWAN PERS)Pers)


2

Umum

SalJu

Ganja dan Keajaibannya Sejarah Ganja - Berdasarakan tinjauan historis, tanaman ganja pertama kali ditemukan di daratan Cina pada tahun 2737 SM. Masyarakat Cina kuno telah mengenal dan memanfaatkan ganja dalam kehidupan sehari-hari sejak zaman batu. Masyarakat Cina menggunakan mariyuana untuk bahan tenun pakaian, obat-obatan, dan terapi penyembuhan seperti penyakit rematik, sakit perut, beri-beri hingga malaria. Cannabis atau ganja ini juga diolah untuk minyak lampu dan bahkan untuk upacara keagamaan seperti memuja dewa dan ritual kematian. Secara esensial ganja sendiri di sana dianggap tumbuhan liar biasa layaknya rumput yang tumbuh di mana saja karena tanahnya memang cocok. Hanya saja, ganja tidak sembarang tumbuh di tanah yang tidak sesuai dengan kultur tanaman ini. Ganja memerlukan karakter tanah dan faktor geografis tertentu, seperti di Cina, Thailand dan Aceh. Julukan populis lain ganja adalah mariyuana, yang berasal dari bahasa Portugis yaitu mariguango yang berarti barang yang memabukkan dan untuk bahasa ilmiahnya disebut Cannabis. Istilah ganja dipopulerkan oleh kaum Rastafari, kaum penganut sekte Rasta di Jamaika yang berakar dari Yahudi dan Mesir. Menurut sejarahnya, ganja dibawa ke Aceh dari India pada akhir abad ke 19 ketika Belanda membuka perkebunan kopi di Dataran Tinggi Gayo. Pihak penjajah itu memakai ganja sebagai obat alami untuk menghindari serangan hama pohon kopi atau ulat pada tanaman tembakau. Walau Belanda yang membawanya ke dataran tinggi Aceh, namun menurut fakta yang ada, tanaman tersebut bukan berarti sepenuhnya berasal dari negaranya. Bisa jadi tanaman ini dipungut dari daratan Asia lainya. Di kalangan anak muda nusantara, ganja lebih familiar disebut bakong ijo, gelek, cimeng atau rasta. Sementara sebutan keren lainya ialah tampee, pot, weed, dope. Setalah bertahun dan tumbuh menyebar hampir di seluruh Aceh, ganja mulai dikonsumsi, terutama dijadikan ‘rokok enak,’ yang lambatlaun mentradisi di Aceh. Bahkan kalau ada masakan, dianggap belum sempurna kalau bumbunya tidak dicampur dengan biji ganja. Tradisi ini memang sulit dihilangkan atau diberantas lagi di sana. Pelarang Ganja Mengapa ganja dilarang? Inilah petanyaan yang belum dimengerti masyarakat luas. Padahal berbagai kampanye telah dilakukan, bahkan pemerintah sendiri pun telah mengeluarkan undang-undang tentang larangan proses produksi, distribusi sampai tahap konsumsi ganja. Undang-undang No. 22 1997 tentang narkotika mengklasifikasikan ganja; biji, buah, jerami, hasil olahan atau bagian tanaman ganja termasuk damar ganja dan hasil sebagai narkotika golongan I yang berarti satu kelas dengan opium dan kokain. Pasal 82 ayat 1 butir a UU tersebut menyatakan bahwa mengimpor, mengekspor, menawarkan untuk

Jurnal Sumatra | Edisi 417| Rabu 13 April 2016

dijual, menyalurkan, menjual, membeli, menyerahkan, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, atau menukar narkotika golongan I, dipidana dengan pidana mati atau pidana penjara seumur hidup, atau pidana penjara paling lama dua puluh tahun dan denda paling paling banyak satu milyar rupiah. Di Aceh, dulu dijual bebas di pasar, digantung-gantung di kios, di gerobak-gerobak penjaja sayur. Ganja mulai dilarang ketika Hoegeng menjadi kepala pemerintahan Kolonial Belanda untuk wilayah nusantara. Ia ingin tahu penyebab pemuda Aceh bermalas-malasan yang dinilai merugikan ekonomi Kerajaan Belanda. Lalu dia menyamar, pergi ke kampung-kampung dan ketemulah jawaban bodohnya, karena ganja. Di luar negeri, ganja dibedakan menjadi dua bagian, yaitu ganja untuk kepentingan industri maupun medis yaitu ganja jenis Hemp, dan ganja terlarang sering disebut Cannabis. Sementara di Indonesia tidak mengenal perbedaan ini, seperti yang tercantum dalam UndangUndang Nomor 22 Tahun 1997 disebutkan bahwa ganja termasuk sebagai narkotika saja. Salah satu sebab mengapa ganja menjadi tumbuhan terlarang adalah karena zat THC. Zat ini bisa mengakibatkan pengguna menjadi mabuk sesaat jika salah digunakan. Sebenarnya kadar zat THC yang ada dalam tumbuhan ganja dapat dikontrol kualitas dan kadarnya jika ganja dikelola dan dipantau dengan proses yang benar. Dalam penelitian meta analisis para ahli dari Universitas Cardiff dan Universitas Bristol, Inggris, pencandu ganja berisiko schizophrenia, yakni peningkatan gejala seperti paranoid, mendengar suarasuara dan melihat sesuatu yang sebenarnya tidak ada yang berujung pada kelainan jiwa, seperti depresi, ketakutan, mudah panik, depresi, kebingungan dan berhalusinasi, gangguan kehamilan dan janin. Kesan Aceh sebagai ladang ganja berkonotasi negatif memang telah mencoreng muka kita semua di mata Internasional. Untuk mengatasi ini, dibutuhkan keterlibatan segenap elemen mayarakat, terutama orang tua yang memiliki anak yang cerdas, kalau anaknya sudah bodoh dari sananya, tanpa pakai ganja pun cit ka paak alias dungu. Peran Pemerintah Aceh dan ulama serta penegak hukum yang ‘masih sehat’ sangat menentukan endingnya kemelut ganja di Aceh. Lebih menentukan lagi bila disokong penuh oleh NGO baik lokal maupun asing dan elemen sipil yang masih ‘mengudara’ di Aceh saat ini. Dengan program Alternatif Development (AD) yang dicanangkan pemerintah melalui Badan Narkotika Nasional (BNN), semoga 15

Misteri uang untuk istri Siyono “Anggaran dari mana, tidak tahu, uang ini akan masih dicari prosedur yang proporsional untuk mengungkap sisi yang lebih terang tentang proses yang berkaitan dengan kematian tidak wajar Siyono,” kata Siane. Komisioner Komnas HAM Siane Indriani dan Ketua Bidang Hukum dan HAM PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas di Jakarta, Senin, mengungkapkan uang Rp100 juta yang diterima Suratmi, istri terduga teroris Siyono, beberapa waktu lalu. Uang itu diterima Suratmi dan Wagiono, kakak almarhum Siyono, dari lima perempuan yang diduga anggota polisi dari Densus 88. Suratmi dan Wagiono masing-masing mendapatkan satu gepok uang dalam bungkus warna coklat. Setiap gepok berisi lima bundel uang pecahan Rp100 ribu di mana satu bundelnya berjumlah Rp10 juta. Satu gepok uang untuk Suratmi diberikan untuk biaya hidup untuk dia dan lima anaknya, sedangkan satu gepok uang untuk Wagiono diberikan untuk membiayai pemakaman Siyono. Suratmi dan Wagiono tidak membuka bungkusan uang ini, sebaliknya menyerahkannya ke PP Muhammadiyah sebagai kuasa hukumnya. Bungkusan uang ini dibuka oleh Busyro dan Siane di depan awak media. “Uang ini belum pernah dibuka sebelumnya. Kami simpan,” kata Busyro. Siane mempertanyakan asal uang Rp100 juta ini. “Anggaran dari mana, tidak tahu, uang ini akan masih dicari prosedur yang proporsional untuk mengungkap sisi yang lebih terang tentang proses yang berkaitan dengan kematian tidak wajar Siyono,” kata Siane. PP Muhammadiyah, Komnas HAM, dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat masih

tahun mendatang, Aceh bebas dari efek negatif ganja dan dapat memanfaatkan potensi ganja sebagai komoditi ekspor unggulan untuk kepentingan industri maupun medis, tanpa harus disalah gunakan. Kalau tidak, seperti kata hadis maja, “’Uet han, toh tan.” Maksud pemerintah kita melindungi generasi Aceh dari pengaruh ganja tak berhasil, malah potensi ganja untuk kepentingan industri dan medis yang ujung-ujungnya mensejahterakan rakyat pun melayang. Kasihan, ya? Keajaiban Ganja Di balik harumnya tanaman pungo ini, ternyata memiliki banyak manfaat dan menyimpan sejuta kisah lain yang gila-gilaan dan sangat menakjubkan. Namun di negara yang bodoh ini, ganja hanya dikenal karena penyalahgunaannya (abuse) saja, yaitu dengan menghisap atau mengkonsumsinya saja. Sementara di luar negeri sana, tanaman ajaib ini sangat populer dan menjadi bagian dari hidup. Seperti, sebut saja Bob Marley yang kesehariaan hidupnya tak luput dari ganja. “Pesta ganja bersama Tuhan,” katanya. Bagi tokoh musik legendaris dunia ini, ganja sabagai dewa penolong sekaligus teman hidup penunjang karir. Namun kata kawan saya, ganja juga menolongnya agar cepat mati. Selain itu ganja juga sebagai simbol perlawanan terhadap arus globalisasi yang dipaksakan negara kapitalis terhadap negaranegara berkembang dan sedang berkembang. Sebagai contoh, dulu di China ada yang namanya perang candu, negara maju seperti Inggris dan ‘kucing-kucing nakal’ lainnya memerangi alias merusak generasi muda cina dengan candu atau narkoba.

merumuskan langkah selanjutnya dalam menyikapi kasus pemberian uang itu. Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Haris Azhar mengatakan sikap Suratmi tidak membuka uang pemberian itu bisa menjadi pelajaran moral berharga. “Karena ada kebenaran yang dicari, uang itu ditolak dan diserahkan ke PP Muhammadiyah,” kata Haris. Hasil otopsi PP Muhammadiyah, tim dokter forensik dari Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia cabang Jawa Tengah dan Komnas HAM hari ini juga memaparkan hasil otopsi jasad Siyono. Ada empat poin dari hasil otopsi itu. Pertama, tidak benar bahwa telah dilakukan otopsi sebelumnya terhadap jenazah Siyono. Kedua, tidak benar ada indikasi kematian oleh pendarahan hebat di kepala Siyono. Ketiga, penyebab kematian Siyono adalah patah tulang dada yang mengenai jantung. Keempat, tim dokter forensik tidak menemukan ada indikasi Siyono melakukan perlawanan, berdasarkan tidak adanya luka tangkis akibat melawan serangan. Otopsi forensik terhadap jasad Siyono dilakukan oleh sembilan dokter forensik dari Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia

Sementara bagi masyarakat India Hindu sendiri, ganja dipakai dalam ritual penyembahan terhdap Dewa Siwa. Belum lagi kaum Rastafarian di Jamaika yang sangat mengagungkan ganja dan dapat mendekatkan diri dengan Tuhan karenanya. Entah lewat mana? Wallahualam! Di Aceh, sebagai pusat ganja sekarang, bakong ijo ini juga menjadi bagian dari hidup, tapi bukan untuk menggoda Tuhan. Masyarakat setempat, dengan keterbatasan teknologi dan sejuta keterpurukan lainnya, mengolah ganja secara tradisional. Dengan pengetahuan yang ada, masyarakat daerah ini meramunya menjadi bahan konsumsi sehari-hari. Hampir tak ada orang Aceh yang tak pernah mencicipinya, ada yang menikmatinya via rokok ternikmat, bumbu dapur, dodol, campuran kopi, hingga diolah ke berbagai jenis makanan lainya, selebihnya dijual ke luar Aceh. Apalagi jika ada kenduri, wah, ini yang lebih dahsyat. Bagi tamu yang belum terbiasa bisa kacau, tapi kalau di Aceh umumnya sih sudah biasa. Selain memiliki keunggulan seperti ramah lingkungan, di Aceh, ganja juga digunakan sebagai tanaman pengusir hama di ladang atau kebun. Tau tak, bahan apa saja yang terbuat dari ganja? Tanaman ini, dari akar, batang, daun hingga ranting merupakan bahan istimewa untuk pembuatan kertas dan kain. Selain itu bijinya bisa digunakan sebagai bahan bakar minyak, baik langsung, maupun diubah melalui proses pirolisis menjadi batu bara, metana, methanol. Ganja jauh lebih baik daripada minyak bumi karena bersih dari unsur logam dan belerang, jadi lebih aman dari polusi. Lebih dari itu, biji ganja bergizi,

Cabang Jawa Tengah dan satu dokter forensik dari Polda Jawa Tengah. Tim ini diketuai oleh dokter Gatot Suharto. Otopsi dilakukan Minggu pagi 3 April lalu di tempat pemakaman Siyono di Klaten, Jawa Tengah. Hasil otopsi diperoleh tujuh hari kemudian karena ada pemeriksaan mikroskopis. Siyono, warga Desa Pogung, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, ditangkap oleh Densus 88 Mabes Polri. Dia meninggal dunia di Jakarta, Jumat 11 Maret. Pihak keluarga, terutama Suratmi, meminta keadilan terkait dengan meninggalnya sang suami. Komnas HAM mencatat Siyono adalah orang ke-121 yang tewas setelah ditangkap Densus 88 Antiteror sejak satuan khusus Polri untuk penanggulangan terorisme itu dibentuk pada 26 Agustus 2004. Haris Azhar mengatakan pemaparan hasil otopsi jenazah Siyono membawa pesan penting bahwa memberantas terorisme harus profesional dan bermartabat. “Kenapa terorisme masih ada, karena penegakan hukumnya amburadul. Komnas HAM melakukan suatu tindakan forensik dan profesional yang mudah-mudahan bisa jadi cermin, bahwa setelah ini harus ada evaluasi,” kata Haris. Menurut dia, hasil otopsi dapat digunakan oleh Komnas HAM dan ormas-ormas lain untuk menuntut agar kebenaran diungkap dan segala akibat buruk harus ada kompensasinya. (ANJAS)

dengan protein berkualitas tinggi, lebih tinggi dari kedelai. Ganja ternyata bukan hanya sebatas itu, bahkan serat tanaman ganja jenis hemp pernah dipakai untuk tali pengikat kapal perang Tentara Armada Laut Amerika Serikat pada Perang Dunia II. Tentunya setelah diolah terlebih dahulu. Sebuah data dari dunia maya menyatakan, serat ganja setelah diberi sentuhan teknologi, keunggulannya melebihi baja dan halus seratnya mampu mengalahkan serat kapas, aneh bukan? Seiring perkembangan dunia industri, negara-negara maju, seperti Tasmania, salah satu negara yang tergolong paling besar memanfaatkan potensi ganja. Negara itu memanfaatkan ganja dengan menurunkan kadar THC (Tetrahydrocannabinol) untuk memproduksi bahan tekstil, kertas, bahan pembuat makanan, tapak rem dan kopling hingga untuk tali. Sementara di Inggris terdapat pusat pengelolaan marijuana atau ganja. Lembaga itu meneliti tanaman ini secara medis dan farmasi. Hasilnya, tanaman yang daunnya berbentuk jari ini tetap diandalkan dan menjadi obat ampuh. Seperti pasien lumpuh dapat disembuhkan dengan terapi mariyuana dan dapat berjalan kembali layaknya orang normal, tidak impoten, dan mempunyai daya ingat yang tinggi. Bukan hanya Inggris, di Kanada, pihak pemerintah melegalisasikan ganja untuk farmasi. Dilaporkan telah banyak pasien yang terbantu, seperti mengurangi rasa mual pada penderita AIDS dan penyakit lainnya. Pemerintah Kanada mengijinkan pembelian ganja dengan resep dokter di apotekapotek lokal. Satu ons dijual sekitar 113 US dollar dan ganja dikirim melalui kurir ke pasien atau dokter

mereka. Menurut para medis, komposisi kimia yang terkandung dalam ganja adalah Cannibanol, Cannabidinol atau THC yang terdiri dari Delta -9- THC dan Delta -8- THC. Delta -9- THC sendiri dapat mempengaruhi pola pikir otak manusia melalui penglihatan, pendengaran, dan suasana hati pemakainya. Sementara Delta -9- THC diyakini para ilmuwan medis mampu mengobati berbagai penyakit. Daun dan biji ganja membantu penyembuhan penyakit tumor dan kanker. Akar dan batangnya bisa dibuat jamu yang mampu menyembuhkan penyakit kejang perut (kram), disentri, anthrax, asma, keracunan darah, batuk, diare, luka bakar, bronchitis. THC sendiri merupakan zat yang dapat menghilangkan rasa sakit, misalnya pada penderita glukoma. THC memiliki efek analgesic, yang dalam dosis rendah saja bisa bikin ‘tinggi’. Bila kadar THC diperkaya, bisa lebih potensial untuk pengobatan. Selain itu di masyarakat tradisonal, ganja dipakai sebagai herbal medicine. Namun bila dipakai sembarangan dan berlebihan, karena sifatnya sebagai alusinogen dapat menimbulkan euphoria sesaat, malas. Efek terburuk dari ganja membuat reaksi pemakai lambat, dan pengganja cenderung kurang waspada. Sebuah fakta lagi, kebanyakan orang takut menggunakan ganja bahkan haram bersentuhan dengannya, padahal ganja banyak dipasarkan dalam kemasan lain yang sering dikonsumsi orang tersebut sehari-hari, misalnya sebagai obat antikantuk, obat pelangsing, obat peningkat kecerdasan, obat kuat seks dan obat untuk menambah kepercayaan diri (konfiden). Sumber: aneukagamaceh

Redaksi Jurnal Sumatra membuka kesempatan kepada elemen masyarakat untuk menyampaikan problem yang dihadapi. Kirim via email: Jurnalsumatra@yahoo.co.id, SMS ke No : 0815 385 6628, atau 0816 3225 8686 Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Diterbitkan oleh: PT Teras Jaya Jurnal Sumatra, SK Menkumham RI NO : AHU-10.00795.PENDIRIAN-PT.2014 | SITU: No 2008/SITU/2008, | SIUP : No 1011/KPTS/SIUPPK/2008, | NPWP: 02.779.796.8-301.000, Perintis: Adriyaneka Aviv Bassar SSos, Idham Syarief, (alm) Sulton Napasir SE |

Terbit Perdana: 10 April 2008

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id www.jurnalsumatra.com

Pemimpin Umum/Perusahaan/Redaksi/Penanggung Jawab : Adriyaneka Aviv Bassar SSos, | Wakil Pemimpin Redaksi I / Penanggung Jawab : Idham Syarief | Wakil Pemimpin Redaksi II / Penanggung Jawab : | Wakil Pemimpin Perusahaan: Bihassani Bassar | Redaktur: Ata | Sekertaris Redaksi: Rizqy Fitria D | Bagian Keuangan: Rodiah, | Bagian Umum: Hasanul Aini, | Desain Grafis/Pracetak: Ata, Budi Penasehat Hukum: Edy Siswanto SH, Sudirman SH | Pelindung: H Syamsuri (Sam Ompong), | Dewan Redaksi: Adriyaneka Aviv Bassar, Idham Syarief, Tupado Panggabean, | Staf Redaksi: Eko Saputra, Lilis | Fotografer : Hadumuk | Sirkulasi: Sanul, Marthin Situmorang, Jonathan Sitinjak Biro-biro: DKI Jakarta: Tupado Panggabean, Lovita, Dedi | Palembang : Aviv, Novianti, Achdalena Chaniago, Eddi Hasan, Yuni | Bangka Belitung : Atanjung | Ogan Komering Ilir: Ata Idham Syarief, Lilis Suryani, Eko Saputra, Herianto WS, Markoni | Ogan Ilir: Ata, Edi Lestari, Muhammad Syahabudin | Prabumulih: Dahari Sukari, Teguh | Musi Banyuasin : Suharto| Banyuasin: Lubis | Muara Enim: Taufik Firdaus/Cacon | Lahat: Musdin | OKU Selatan: | OKU: Adwinandy JB, Herman | OKU Timur: Nizar | Pagaralam: Farkazi Gumay, Vanroyen | Lubuk Linggau, Mura, Muratara: Nurian | Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) : Yongky| Bank BCA Rekening No: 1150 3711 35. Bank Sumsel Rekening No: 1400 9400 29 An. Adriyaneka Aviv Bassar. Wartawan Jurnal Sumatra tercantum dalam Box Redaksi dan dibekali ID Card dalam melaksanakan tugas. Percetakan: PT Palembang Grafika Media, Alamat Percetakan : JLN BY PASS TERMINAL KM12 ALANG _ ALAMG LEBAR BLOK E 22 PALEMBANG PERGUDANGAN SUKARAME. 0711 572 0074/ 0711 320 500. Isi diluar tanggung jawab percetakan


• Jurnal Sumatra | Edisi 417 | Rabu 13 April 2016

3

JURNAL PALEMBANG

Seluruh Camat Palembang di Evaluasi PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Harnojoyo selaku Walikota Palembang mulai mensinkronkan program yang dicanangkan dirinya dengan seluruh Camat di Kota Palembang. Melalui Asisten I bidang Pemerintahan, ke 16 Kecamatan mulai Senin (11/4). Semua penilaian akan dilakukan, yang selanjutnya akan dilakukan evaluasi apakah program-program tersebut sesuai atau tidaknya dengan visi dan misi yang telah dicanangkan.

“Kita hari ini melakukan penilaian kinerja seluruh Kecamatan. Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang dan ingin untuk seluruh Camat melakukan pemaparan terhadap program kerjanya untuk kedepan yang langsung bersentuhan dengan visi dan misi Palembang Emas 2018, yang telah dicanangkan Walikota Palembang,� jelas Asisten I bidang Pemerintahan, Harobin Mustafa, diruang kerjanya, Senin (11/4).

Menurutnya, mulai hari ini seluruh Kecamatan akan melakukan pemaparan terhadap program pertahunnya baik yang sudah maupun yang akan dilaksanakan yang dipimpin oleh Camatnya. Mereka satu persatu akan mengadakan pemaparaan, dilakukan dari masing-masing Kecamatan, dan akan dinilai oleh tim penilai yang diambil dari masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Palembang.

Nopran: Gerindra Bukan Pendukung Tapi Penentu

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Konstalasi politik di kota Palembang kian memamas mendekati pemilihan wakil walikota Palembang. Tidak hanya bagi partai pendukung dan pengusung, tapi juga semua partai yang memiliki kursi di DPRD Palembang. Gerindra Misalnya, meski-

pun bukan partai pendukung pemenanh Pilkada Palembang 2013 lalu, tapi partai berlambang kepala Garuda ini termasuk menentukan kemenangan calon karena memiliki 5 kursi di DPRD. “Yang jelas, calon wakil walikota nantinya yang kita usung harus sevisi dengan Gerindra dan yang

pasti dengan walikota saat ini, Harnojoyo,â€? kata Sekretaris Gerindra Sumsel, Nopran Marjani di DPRD Sumsel, Senin (11/4). Wakil ketua DPRD Sumsel ini menilai, semua calon wakil walikota yang diusung partai merupakan kader terbaik, sehingga ia mengakui cukup selektif dan EHUÂżNLU NHUDV GDODP PHQHQWXNDQ dukungan. “Sejauh ini belum ada secara formal pembicaraan dengan partai, baru sebatas personal saja. Mungkin karena waktu pemilihannya belum jelas kapan,â€? ungkapnya. Ia menegaskan, dukungan Gerindra tidak bersifat personal anggota, melainkan intruksi partai. Selain itu, dukungan ini tidak ada kaitannya dengan pilkada lain, apalagi pilkada Sumsel yang masih akan digelar 2018 nanti. Alasannya politik itu dinamis. “Yang tertulis saja dilanggar apalagi tidak,â€? tegasnya. Saat dikonformasi mengenai mahar parpol, Nopran menegaskan tidak ada namanya money politic. Apalagi situasi saat ini sangat riskan sering operasi tangkap tangan (OTT). “Siapa yang berani, saya tegaskan tidak ada dan tidak akan,â€? pungkasnya. (EKA)

Pemprov Sumsel Jalin Kerjasama Dengan PT Taspen PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Demi mensejahterakan pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada di ruang lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel), Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin melakukan kerjasama dengan PT Taspen (Persero). Adapun kerjasama yang dilakukan yaitu memberikan jaminan pensiun yang lebih besar melalui Taspen Life. Dengan adanya perjanjian kerjasama ini pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) mendapatkan modal pensiun hingga ratusan juta rupiah. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel, H Mukti Sulaiman mengatakan bahwa Pemprov Sumsel selalu memperhatikan pensiunan PNS yang ada diruang lingkup Pemprov Sumsel. Bahkan kali ini pihaknya akan melakukan kerjasama dengan PT Taspen (Persero). “Kerjasama ini untuk meningkatkan tabungan hari tua para pensiunan PNS yang ada diruang lingkup Pemprov Sumsel. Jadi Pemprov Sumsel bekerjasama dengan pihak PT Taspen (Persero) melakukan kegiatan Sosialisasi Aplikasi Pemotongan Premi Asuransi Jiwa,� katanya saat diwawancarai seusai Pembukaan Sosialisasi Aplikasi Pemotongan Premi Asuransi Jiwa Taspen Kantor Cabang PT Taspen (Persero) Palembang, Senin (11/4). Kerjasama yang dilakukan Pemprov Sumsel dengan PT Taspen (Per-

sero) merupakan yang pertama kali di Indonesia. “Ini merupakan program baru kerjasama dengan PT Taspen (Persero), saat itu saya sudah melakukan penandatanganan perjanjian Pemprov Sumsel dengan PT Taspen di Jakarta dan kita Sumsel yang pertama di Indonesia melakukan program tersebut,� ujarnya Mukti Mukti menjelaskan, kegiatan ini sangat penting, karena selama ini ASN atau PNS yang menjadi anggota Taspen persero mendapatkan dana pensiun cukup kecil. Sehingga, dengan bergabung di Taspen Life, dana pensiun yang diperoleh dapat lebih banyak sebagai modal di hari tua. “Kalau pensiun, PNS mendapatkan taspen melalui tabungan pensiun. Tetapi, jumlahjnya kecil untuk ukuran saat ini yaitu sekitar 50-60 juta, bahkan ada yang 40 juta. Nah dengan taspen life ini maka pensiunan PNS akan menerima Rp90-Rp100 juta.

Agar dapat dijadikan modal pensiun. Selama menabung, mungkin dipotong 200-500 ribu. Sehingga, 20 tahun lagi, jumlah akan semakin besar,� jelasnya. Sementara itu, Kepala Cabang PT Taspen (Persero) Palembang, Eddy Darmawan mengatakan, ini suatu penghargaan bagi kami sebab semuanya lengkap bisa hadir dalam acara Pembukaan Sosialisasi Aplikasi Pemotongan Premi Asuransi Jiwa Taspen. “Disini kami mempunyai Informasi untuk program taspen life, kegiatan ini sudah tiga bulan yang lalu dilakukan sosialisasi di masing-masing SKPD, ini sudah kewajiban kami melakukanya, kami mengharapkan bagi PNS dapat mengikuti program dan kegiatan ini, oleh karena itu betapa pentingya kegiatan sosialisasi pada pagi hari ini sehingga terwujudnya kesejahteraan hari tua PNS yang lebih baik,� tandasnya.(RELIS HUMAS PEMPROV SUMSEL)

Alasan Asian Games Pemprov Sumsel Kebut Infrastruktur PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Kendati masih tiga tahun lagi untuk menjadi tuan rumah Asian Games 2018, beberapa rencana pembangunan proyek dan perbaikan sarana prasarana infrastruktur sudah mulai dikerjakan hingga saat ini. Kepala BBPJN III, Thomas Setiabudi Aden mengatakan, pada tahun anggaran 2015, pihaknya telah melaksanakan tugasnya seperti menjaga pelayanan di lintas timur dan di jalan tengah dan jalan penghubung. Lalu, kata dia, pada tahun anggaran 2016, BBPJN Wilayah III akan mulai membangun kawasan khusus dan pembangunan khususnya dalam bidang penyediaan infrastruktur jalan dan jembatan di Sumsel. “Prioritas kita bangun infrastruktur di Sumsel,� ungkap dia. Termasuk pekerjaan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional III yang sudah memiliki beberapa rencana kerja strategis guna mendukung visi pembangunan nasional 2015-2019 dan persiapan pendukung sarana prasarana Asian Games 2018 mendatang. Tujuannya pembangunan itu

untuk mempermudah akses pengguna jalan agar merasa nyaman dan aman selama berada di Palembang. Pemerintah pusat telah mengalokasikan dana sebesar Rp1,2 triliun di tahun depan. “Alokasi tersebut bertambah Rp200 miliar dari anggaran 2015 yang hanya Rp1 triliun,� ucapnya. Khusus peningkatan pemeliharaan Jalan Nasional, yang semula sepanjang 1.444 kilometer (km) maka di 2016 meningkat menjadi 1.611 km. Panjang jalan bertambah dikarenakan ada beberapa jalan provinsi yang pemeliharaannya diambil alih oleh pusat seiring statusnya menjadi Jalan Nasional. Enam jalan tersebut yakni batas Kota Palembang- Banyuasin-Tanjung Api Api sepanjang 62,8 km, Simpang Bandara SMB II-Batas Kota Palembang/Batas Kabupaten Banyuasin sepanjang 1 km, akses Terminal Alang-alangLebarsejauh 4 km, jalan Ahmad Yani Palembang 2,8 km, Beringin-Batas Kabupaten OKU 37 km, dan Batas Kabupaten OKU-Baturaja (32,5 km). Selain pemeliharaan jalan, pihaknya juga melakukan pemeliharaan jembatan. Seperti Jem-

batan Sungai Lilin, Sungai Lalan, dan Jembatan Tebing Suluh di arah Lampung. “Pembangunan Jembatan Musi IV yang rencananya akan menghabiskan dana Rp500 miliar dari dana APBN dan konstruksinya akan dimulai pada awal 2016,â€? bebernya. Thomas menjelaskan, ada beberapa proyek strategis tahun anggaran 2016 BBPJN III yang menjadi sorotan saat ini. Diantranya, jalan Tol Palembang-Inderalaya 22 KM (2015-2016), jalanTol Kayuagung-Palembang-Betung 111,65 KM (2015-2017), jembatan Musi ,9 PHWHU Ă€\ RYHU Keramasan 650 meter (2016-2017), Ă€\ RYHU 6S %DQGDUD PHWHU Ă€\ RYHU *HOXPEDQJ Prabumulih 720 meter (2016-2017), dan jembatan Lematang Indah di Pagaralam 480 meter (2016-2018). Ia menuturkan, meski cukup banyak proyek infrastruktur yang akan dibangun, pihaknya menyadari akan dihadapkan dengan tantangan dan halangan. “Kita optimis proyek strategis ini akan selesai tepat waktu. Apapun tantangannya kita optimis seluruhnya akan selesai tepat waktu,â€? tandasnya.(YUYUN)

Ia mengatakan, 24 SKPD dilingkungan Pemkot Palembang menjadi tim penilai program kerja yang telah berjalan selama ini, konsekuensinya camat yang tidak mumpuni dibidang pekerjaannya siap-siap saja untuk diganti. “Kreteria penilaian, tahap pertama mereka diminta memaparkan program kerja terus realisasinya bagaimana pencapainan kerjanya� ungkap Harobin, Nach nanti disana dapat dilihat kemampuan

camat dan kinerja yang selama ini dilaksanakan. Lebih lanjut dikatakannya, tidak hanya penilaian secara pribadi oleh Walikota, seluruh Camat juga dinilai secara lembaga. Dimana, akan kita lihat kribidilitas dari Camat tersebut. Karena, fungsi Camat sebagai garda terdepan Pelayanan Pemkot Palembang, perlu dilihat kapablitas maupun kredibilitasnya dalam melaksanakan program kerjanya Seperti diketahui kalau kalau

dirinya, diusulkan Walikota untuk di promosikan sebagai Sekda Kota Palembang ini mengatakan, kalau hasil penilaian akan diberikan kepada Walikota, kemudian akan dilakukan evaluasi terhadap kinerja Camat. “Dan semua penilaian nanti akan diberikan ke Walikota, kemudian nanti akan ditentukan apakah akan diganti atau tidaknya. Karena Walikota ingin memberikan pelayanan terbaik melalui Kecamatan,� pungkasnya. (EDDIE)

Rekrutmen Pendamping Desa Harus Terbuka

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Sedikitnya 100 orang yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pemberdayaan Masyarakat Sumsel saat melakukan aksi damai di DPRD Sumsel, Senin (11/4). Dalam aksinya, mereka menuntu agar rekrutmen tenaga pendamping desa dilakukan secara terbuka. “Jangan sampai ada pengecualian pada prosesnya,� teriak Toni salah satu peserta aksi dalam tuntutannnya. Dihadapampn rekan-rekannya dan wakil ketua DPRD Sumsel, Nopran Marjani, ia juga memberikan dua petisi. Pertama, meminta dan menyatakan seleksi pemerimaan tenaga pendamping desa P3MD harus dilaksanakan secara terbuka transparan dan akuntabel. Kedua, kami menyatakan dan meminta persamaan hak dalam seleksi tenaga pendamping desa. “Menolak Rekrutmen Tanpa Seleksi, Jangan Ada yang Diistimewakan, Laksanakan Amanat UU No 6 Tahun 2014 dan Lakukan rekrutmen secara terbuka kemendes No 3 Tahun 2015,� te-

gasnya. Hal serupa dikatakan Iskandar. Ia mengatakan semua tenaga pendamping yang berdemo sangat kompoten. Mereka berpengalaman dan sudah membangun desa selama ini. Bila ada yang bergerak dan mendesak diistimewakan hal ini dinilai sangat tidak baik. “Apa lagi sebagaimana undang-undang, aturan yang ada rektrutmen harus dilakukan terbuka dan melalui tes,� pintanya. Sementara itu, Kabid Pengembangan Ekonomi dan Parsipasi Masyarakat Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Provinsi Sumsel Juharmansyah mengatakan aspirasi yang disampaikan sudah menjadi komitmen bersama. “Perekrutan ini memang dilakukan berjenjang, ada tenaga profesional, tenaga ahli di tingkat kabupaten, kecematan ada pendamping desa dan tenaga lokal di tingkat desa. Ada pula pendamping pihak ketiga dari perguruan tinggi,� ungkapnya. Sesuai dengan UU No 6 tahun 2014 tentang Desa dan tu-

runannnya Permendes No 3, lanjutnya, rekrutmen dilakukan secara terbuka dan ditetapkan oleh menteri. Memang ada Permendes No 4, tentang penyerahan sebagaian tugas pemerintah dalam hal ini Pemprov yaitu dekonsentrasi atau dekon. Dalam pelaksanaannya memang dilakukan terbuka dan aturannya jelas. “Akan tetapi pemprov hanya sebatas fasilitator dan keputusan akhir tetap di pusat,� lanjutnya. Sementara itu Wakil Ketua DPRD Sumsel Nopran Marjani mengatakan dirinya berharap hal ini jangan dipolitisasi. Ia juga meminta agar semuanya diberi kesempatan yang sama tanpa ada pembedaan. Semua harus taat dengan aturan yang ada dan wajib memenuhi persyaratan. “Saya juga meminta agar nantinya yang ditempatkan orang sana. Kalau orang Lahat ya orang Lahat. Banyuasin ya Banyuasin. Jangan nanti orang Palembang ditempatkan di Lahat, perbatasan Lahat dengan Bengkulu mana betah dia,� pungkas Nopran. (EKA)

TPID Sumsel Jadwalkan Survei Lapangan PALEMBANG, Jurnal Sumatra -Sebagai langkah tindak lanjut pengendalian inflasi daerah, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sumsel yang terdiri dari SKPD terkait, Perwakilan Bank Indonesia, dan instansi terkait lainnya dalam waktu dekat akan melakukan survei langsung ke lapangan dimulai dari Pagar Alam, Lubuklinggau, OKU Timur, OKU Selatan dan sentral-sentral pertanian di Sumsel. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan informasi langsung di lapangan, dalam rangka penJHQGDOLDQ LQĂ€DVL GDHUDK 6XPVHO yang setiap tahunnya masih dikisaran empat persen. “Kita akan mulai turun di pasar tradisional yang ada di daerah, kemudian baru kita adakan pertemuan dengan kepala daerah masing-masing sehingga data yang kita peroleh benar-benar konkret,â€? ungkap Sekretaris Daerah Sumsel, H Mukti Sulaiman, selaku Ketua TPID Sumsel usai menggelar Rapat Koordinasi di Ruang Rapat Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel, Senin (11/4). Mukti menambahkan, TPID 6XPVHO PHOLKDW LQĂ€DVL WDKXQDQ sampai saat ini dikisaran empat persen. Adapun yang mempengaUXKL LQĂ€DVL LQL GLDQWDUDQ\D NRPRGiti klasik seperti cabai, bawang, telur, dan daging. Menurutnya, ada beberapa hambatan dalam pengendalian ini, diantaranya, transportasi, tata niaga, dan permodalan serta yang lainnya. “Yang terpenting adalah petani harus dilindungi dengan cara memberikan harga yang layak, jangan sampai seperti cabai merah petani menjual Rp 7.000 sementara tengkulak menjual Rp 14 ribu ini mengakibatkan terlampau besar perolehan pedagang dibanding petani,â€? terang Mukti. Lebih lanjut Mukti men-

gatakan, untuk upaya pengendalLDQ LQÀDVL GDHUDK 73,' 6XPVHO rutin melakukan Rakor setiap EXODQ XQWXN LGHQWL¿NDVL PDVDODK secara kontinyu dengan harapan dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan dan rencana aksi yang tepat sasaran. ³.HDGDDQ LQÀDVL GL 6XPVHO VHtiap bulan mengalami naik turun. Untuk itu, rapat ini ditujukan untuk bagaimana koordinasi dilakukan karena TPID ini tidak akan berhasil kalau tidak didukung seluruh SKPD terkait di Pemprov Sumsel,� lanjutnya. Sementara Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumsel, Hamid Ponco Wibowo mengatakan, rapat ini membahas terkait perkemEDQJDQ LQÀDVL GL 6XPVHO VDPSDL dengan Maret 2016, serta usulan dimasukkannya salah satu SKPD dilingkungan Pemprov Sumsel untuk dimasukkan dalam TPID Sumsel. Menurut Hamid, TPID Sumsel memiliki tantangan bagaimana agar empat komoditi yang sering PHQ\XPEDQJ LQÀDVL LQL GDSDW GLNendalikan. Dijelaskannya, salah satu langkah yang diambil adalah memasukkan SKPD Dinas Peternakan ke dalam TPID Sumsel,

dengan harapan dapat menghasilkan analisis yang lebih tajam terkait komoditi daging. “Sebagai gambaran umum tahun ini Sumsel menduduki urutan ke 12 terendah di Indonesia. Untuk Pulau Sumatera Sumsel berada di urutan ketiga terendah, dari target yang ditetapkan ini masuk dalam kategori yang bisa dipertahankan dan bahkan ada beberapa komoditi yang perlu diwaspadai seperti cabai, bawang, telur dan daging yang selama ini terus meQ\XPEDQJ QĂ€DVL ´ WHUDQJ +DPLG Ditambahkannya, saat ini di Sumsel terdapat dua kota yang menjadi acuan untuk penentuan LQĂ€DVL \DNQL .RWD 3DOHPEDQJ GDQ Lubuklinggau. Dijelaskannya, sejauh ini dari pantauan Bank Indonesia Lubuklinggau mengalami LQĂ€DVL OHELK WLQJJL GLEDQGLQJ .RWD Palembang. Âł1DPXQ ERERW LQĂ€DVL /Xbuklinggau lebih kecil dibanding Palembang, sehingga dampaknya secara keseluruhan di Sumsel tidak besar. Karena ini tidak bisa dibiarkan, kita terus melakukan koordinasi dengan TPID Lubuklinggau dan sudah dilakukan survei ke lapangan,â€? pungkasnya. (RELIS HUMAS PEMPROV SUMSEL)


4

Jurnal Sumsel

Warga NTB OI Gotong Royong Perbaiki Jalan INDRLAYA, Jurnal Sumatra- Warga Desa Naikan Tembakang (NTB) Kecamatan Pemulutan Selatan Kabupaten Ogan Ili (OI) gotong royong memperbaiki jalan di desa mereka Selasa (12/04/2016) yang longsor akibat terjangan air pasang. Warga yang dipimpin oleh anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat Marzuki yang akrab dipanggil Juki tersebut menambal lobang yang sudah dimasuki air pasang itu dengan menggunakan karung yang diisi dengan tanah. Menurut Juki kegiatan gotong royong memperbaiki jalan yang berlobang dan longsor akibat terjangan air pasang ini adalah murni atas inisiatif dirinya dan warga yang lain, karena ditakutkan nantinya kalau sampai air pasang tersebut masuk terlalu jauh ke arah perswahan akan mengakibatkan padi-padi yang ada di sawah tenggelam. “Gotong royong ini merupakan inisiatif kami sendiri selaku warga yang peduli terhadap lingkungan, apalagi saat ini musim air pasang dan juga kebanyakan masyarakat sekitar bermata pencaharian sebagai petani, jadi ditakutkan nantinya kalau lobang jalan tersebut tidak segera ditambal takutnya padi-padi yang sudah ditanam para petani akan tenggelam” Imbuhnya. Aksi gotong royong ini dilakukan setidaknya sekitar lima belas orang lebih warga sekitar, dan warga sendiri berharap supaya nantinya setelah lobang dijalan tersebut ditambal bisa mengurangi intensitas air yang masuk, sehingga tidak mengakibatkan banjir. (Edi)

Jurnal Sumatra | Edisi 417| Rabu 13 April 2016

Pasca UN, Lembar Kunci Jawaban Beredar

Sekolah Banjir, Wali Murid Minta Diliburkan

Tarian Penguton Sambut Kedatangan Menteri Pariwisata “Pagelaran tarian atau kebudayaan dari Bumi Bende Seguguk lainnya, dalam berbagai kesempatan, merupakan cara mempromosikan potensi pariwisata dan budaya, sehingga masyarakat luas pun mengetahui apa saja budaya dari daerah Kabupaten OKI,” kata Amiruddin. KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com – Menteri Pariwisata Arief Yahya disambut Tari Penguton ketika mendarat di Bandar Udara Sultan Mahmud Baddarudin II Palembang dalam rangka kunjungan kerjanya ke ibu kota Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (12/4/2016) di Executive Room Bandara SMB II. Dalam kesempatan ini, Tari Penguton yang merupakan tarian asli daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), dipercaya untuk memberikan penghormatan kepada tamu kenegaraan ataupun tamu kedinasan, terlihat anggun bersahaja dengan gerak tari yang luwes dalam balutan pakaian khas tari Penguton yakni, terdiri dari baju kurung bludru tabur, kain songket, selendang songket, asesoris kepala beringin, cempako, mahkota paksangkok, dan asesoris lainnya, serta properti tepak (tempat sekapur sirih), pridon, tombak dan payung kebesaran. Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Amiruddin SSos MSi kepada wartawan mengatakan, penampilan Tari Penguton dalam menyambut rombongan Menteri Pariwisata ini merupakan salah satu upaya untuk mengenalkan budaya daerah yang ada di Kabupaten OKI kepada masyarakat luas. “Pagelaran tarian atau kebudayaan dari Bumi Bende Seguguk lainnya, dalam berbagai kesempatan, merupakan cara mempromosikan potensi pariwisata dan budaya, sehingga masyarakat luas pun mengetahui apa saja budaya dari daerah Kabupaten OKI,” kata Amiruddin. Ditambahkan Amiruddin, tarian penyambutan tamu ini digelar dengan formasi 9 orang yang berasal dari Sanggar Bende Seguguk yang diasuh oleh Lindasari Iskandar. “Dalam penyambutan ini, selain menampilkan tarian Penguton, Disbudpar OKI juga menyiapkan pamflet tentang Tari Penguton secara detailnya,” tutur Amiruddin yang memiliki ciri khas senyum manisnya. Seperti yang diketahui, Tari Penguton adalah tari adat Ogan Komering Ilir, yang dalam pelaksanaannya merupakan unsur yang menyatu dengan adat penyambutan tamu. Hal ini sesuai dengan namaya yang berasal dari bahasa Kayuagung “Uton”, berarti penyambutan. Tari memiliki sifat resmi dan tercatat dalam naskah tua kayuagung seperti panda kitbag hokum adat dan pediment hokum adat elite yang debut oleh Poyang Setiaraja dan dibantu jurutulisnya Setiabanding Sugih. Jumlah penarinya ada sembilan orang “Morge Siwe”. Tari ini diyakini termasuk cikal bakal tari-tarian yang ada didaerah-daerah Sumatera Selatan (Khususnya Tari Gending Sriwijaya). Dengan menggunakan iringan musik perkusi seperti gamelan, gong, gendang yang sebagian instrumen tersebut merupakan hadiah dari Kerajaan Majapahit pada abad ke 15 dibawa oleh utusan Patih Gajah Mada. Tari Penguton dari sejarahnya, tarian ini lahir pada tahun 1889 dan pada tahun 1920, oleh keluarga Pangeran Bakri, tarian ini disempurnakan untuk penyambutan kedatangan Gubernur Jendral Hindia-Belanda Gouverneur General Limberg Van Stirem Bets. Sejak itu tarian ini dijadikan sebagai tari sekapur sirih khas dari Kayuagung. (ata)

KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com - Ratusan murid sekolah dasar (SD) negeri 2, Desa Tanjungalai Kecamatan SP Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), tidak dapat belajar seperti biasa karena seluruh ruangan kelas terendam banjir, hingga ketinggian genangan air mencapai kaki orang dewasa. “Meskipun kondisi SDN 2 Desa Tanjungalai, Kecamatan SP Padang sedang terendam banjir, kami masih tetap melakukan aktifitas belajar mengajar,” ujar Kepala Sekolah SDN 2 Tanjungali, Wiryatini SPd di dampingi Ruwaida SPd, saat dikonfirmasi Jurnalsumatra.com, Senin (11/4/2016). Menurut dia, sekolah ini berada di tanah dataran renda yang tidak jauh dari lokasih sawah lebak, sehingga pada setiap air pasang naik sekolah selalu terendam banjir. “Peristiwa ini selalu terjadi pada setiap tahunnya ditambah tadi malam hujannya sangat deras,” katanya. Ia berharap pemerintah daerah membantu meningkatkan fasilitas sekolah agar siswa bisa tetap bisa belajar saat banjir. Bantuan yang sangat diharapkan adalah agar bangunan sekolah bisa ditingkatkan, dan akses jalan menuju sekolah ditinggikan. Terpisah salah seorang wali murid, Jurita dan Kiswati meminta agar sekolah diliburkan karena takut anak-anaknya terserang penyakit lantaran harus belajar dengan kondisi sekolah yang banjir. “Kami berharap agar Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten OKI dapat meliburkan muridmurid SDN 2 Tanjungalai, karena kami tidak ingin terjadi kejadian yang tidak diinginkan terhadap

anak kami,” ujarnya. Disdik OKI Tinjau Sekolah Banjir Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mengimbau pihak sekolah agar kegiatan belajar-mengajar tetap berjalan meskipun banjir. “Kami wewenangkan kepada kepala sekolah (Kepsek), kalau tidak memungkinkan, ya ditempat-

ena tidak terendam. Namun bila kembali terjadi kebanjiran, maka proses belajar dan mengajar bisa dipindahkan ke rumah warga. ”Tetap harus belajar karena jelang UN, kalau memang tak bisa dilakukan di rung kelas UN juga bisa di rumah warga,” ucapnya. Untuk solusi, lanjut Husni akan dilaporkan dahulu ke Kepala Dinas. Terkait penanggulangan masalah

kan di rumah,” kata Kadisdik Kabupaten OKI, Zulkarnain melalui Sekretaris Disdik, Husni S.Pdi saat meninjau ke SDN 2 Desa Tanjungalai, Kecamatan SP Padang, Selasa (12/4/2016). Sebelumnya ratusan siswa SD di sekolah itu tidak fokus belajar seperti biasa lantaran banjir. Halaman dan ruangan kelas becek bahkan di beberapa titik ketinggian genangan air mencapai betis orang dewasa. “ Ya s u d a h k i t a l a k u k a n pengecekan, memang banjir tapi sudah terjadi sejak dua tahun belakangan ini,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan OKI, Zulkarnain melalui Sekretaris Disdik, Husni S.Pdi. Lanjut dia, untuk lokasi ruang belajar masih bisa dipakai kar-

banjir, sementara ini diminta ke warga untuk membuat pembuangan agar genangan air surut. Namun untuk jangka panjang dikoordinasikan lagi dengan instansi terkait lainnya. “Kita juga akan melakukan pendataan sekolah mana saja yang mengalami kebanjiran,” tukasnya. Sementara itu, Eko salah satu wali murid menjelaskan bahwa genangan air memang telah surut. Namun dirinya berharap agar ada solusi yang cepat, lantaran para murid bisa terkena penyakit bila kondisi ruangan becek. “Banjirnya memang tahunan karena sungai meluap ditambah hujan deras. Saya harap bisa ditinggikan terutama jalan setepak menuju sekolah yang juga kebanjiran,” ucapnya. (RICO)

KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com - Walaupun pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMA/MA dan SMK sederajat, termasuk di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel) telah berakhir, namun saat ini masyarakat dihebohkan dengan beredarnya lembar kunci jawaban yang diduga merupakan bocoran kunci jawaban beberapa mata pelajaran UN tahun 2016 ini. Untuk SMA program IPA, soal UN yang ada bocoran kunci jawabannya yakni untuk mata pelajaran Fisika, dengan beberapa kode soal, sementara untuk program IPS, soal yang beredar kunci jawabannya adalah mata pelajaran Sosiologi dan Ekonomi, juga lengkap dengan beberapa kode soal. Beredarnya bocoran kunci jawaban soal UN di Kabupaten OKI ini jelas menimbulkan tanda tanya besar, lantaran setiap tahun Kabupaten OKI menduduki peringkat pertama nilai UN tertinggi di Provinsi Sumsel. Begitu juga dengan nilai UN tingkat SMP yang masuk 10 besar tingkat provinsi. Menurut informasi dari narasumber yang dapat dipercaya, lembar kunci jawaban yang beredar tersebut memang lembar kunci jawaban soal UN tahun 2016, karena memang ada dugaan kuat soal-soal UN untuk OKI telah bocor 3 hari sebelum pelaksanaan. “Informasinya memang soal UN ini dibuka oleh oknum-oknum sebelum pelaksanaan, dengan tujuan untuk membuat kunci jawaban soal,” ungkap sumber ini. Dikatakannya, lembar-lembar kunci jawaban UN ini didapat dari seorang siswa dari salah satu SMA di Kayuagung. “Ya menurut pengakuan siswa itu lembar kunci jawaban sengaja diberikan guru pengawas di beberapa sekolah di Kayuagung, ya mungkin tujuannya agar nilai siswa bisa besar, terutama bagi siswa yang merupakan anakanak pejabat,” terangnya seraya mengatakan, pembuatan lembar bocoran kunci jawaban itu diduga dikoordinir oleh beberapa oknum kepala sekolah. Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan OKI, Drs H Zulkarnain melalui Sekretarisnya, H Husni SPdI membantah jika pelaksanaan UN di Kabupaten OKI dinodai dengan beredarnya lembar kunci jawaban bagi para peserta. “Bukan hanya kita, sebelumnya juga Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI (Mendikbud) pernah menyatakan pelaksanaan UN tahun ini dipastikan tidak ada kebocoran soal ataupun kunci jawaban,” ungkapnya. Menurutnya, lembar kunci jawaban yang beredar tersebut diduga ulah dari oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab dengan maksud merusak citra Dinas Pendidikan OKI. “Kami pastikan itu tidak benar dan itu mungkin perbuatan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” tandasnya. (RICO)

Bentuk Kelompok Kanal Untuk Komunikasi Karhutla KAYUAGUNG, SUMSEL. Jurnalsumatra.com - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), bersama Kementrian kehutanan dan Lingkungan hidup (KLH) atas inisiasi UNDP membentuk kelompok kanal komunikasi Pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), dengan memberdayakan Masyarakat Peduli Api (MPA). Pembentukkan kelompok kanal Kemunikasi penanggulangan karhutla tersebut di gelar di Hotel dinesti Kayuagung, (12/4/2016). Bupati OKI diwakili asisten III Masherdata musa’i menyambut baik kegiatan yang di inisiasi UNDP bersama dengan KLHK dan pemkab OKI.” Ini adalah salah satu upaya dalam melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan di wilayah sumsel terutama di wilayah OKI,” kata Masherdata saat membuka seminar pembangunan kanal komunikasi karhutla. Menurut Masherdata, pada tahun 2015 lalu di Sumsel terdata kurang lebih 736.000 hektar lahan dan hutan yang terbakar.” Dari jumlah tersebut OKI berada diperingkat 1 lahan yang banyak terbakar, atau 336.000 hektar lahan dan hutan di OKI yang terbakar. Dengan adanya kelompok kanal komunikasi yang memberdayakan MPA ini, kita berharap jadi kunci utk

melaporkan kejadian kebakaran hutan secara akurat,” ungkap masherdata. Menurut dia pemkab OKI juga sudah mengalokasikan dana untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan di OKI.” Anggaran itu tersebar di beberapa SKPD, terutama di dinas kehutanan,badan Lingkungan hidup, BPBD dan beberapa SKPD terkait lainya, anggaran itu sangat terbatas jika dibandingkan dengan luas wilayah yang rawan terbakar di OKI yang harus di cegah agar tidak terbakar,” terangnya. Direktur Kemitraan kementrian LHK, Komala Dewi mengatakan,

bahwa pembentukan kanal komunikasi dengan memberdayakan MPA ini merupakan Inisiasi UNDP bersama kemntrian LHK dan pemkab OKI.” Tujuan kita bentuk kanal komunikasi, agar informasi dari bawah bisa cepat masuk langsung tingkat atas, sehingga bias cepat diambil tindakan,” katanya. Menurut dia, Nantinya dalam seminar ini peserta dari MPA,akan mendapat pembekalan tentang bagaiman cara melaporkan hal tentang kejadian tentang karhutla.” Nanti mereka akan dididik menjadi jurnalis warga, bagaimana bisa melaporkan kejadian di wilayah

kerjanya secara jelas dan akurat, ini tidak lain tujuan unutuk pencegahan Kebakaran hutan dan lahan,” tambahnya. Dandim OKI 0402 OKI Letkol KAV Dwi Irbaya Sandra, yang hadir menjadi salah satu pemateri mengatakan, bahwa pihaknya saat ini sudah mulai terjun kelapangan melakukan pencegahan kebakaran.” Saat ini personil sudah turun ke wilayah yang rawan terbakar untuk melakukan patroli karhutla, kita sepakat secara bersama-sama melakukan pecagahan kebakaran lahan, karena pencegahan lebih baik dibandingkan penanggulangan,” tambahnya.(RICO)


Jurnal Sumatra | Edisi 417| Rabu 13 April 2016

5

Jurnal Sumsel

Camat Rantau Panjang :

Pejabat Di OI Biasa Gunakan Plat Palsu Demi BBM Bersubsidi “Ganti plat mobil dinas dengan plat hitam biasa itu, sudah lumrah dan sudah biasa dilakukan oleh pejabat-pejabat yang lain INDRALAYA, Jurnal SumatraMiris, ini yang dilakukan oleh salah satu oknum camat di Kabupaten Ogan Ilir (OI) demi mendapatkan BBM Bersubsidi diduga oknum camat tersebut rela mengganti Plat mobil Dinasnya yang seharusnya menggunakan Plat merah kini diganti dengan Plat hitam. Hal ini yang dilakukan oleh oknum Camat Kecamatan Rantau Panjang Zaki Mubarok yang diduga mengganti plat mobil dinasnya BG 1071 ME dengan plat hitam. Berdasarkan Informasi Selasa (12/04/2016), bahwa oknum camat tersebut sudah sering mengganti plat

mobil dinasnya dengan plat hitam biasa, dikarenakan untuk mengelabui petugas SPBU, guna mendapatkan BBM Bersubsidi. Sementara itu oknum Camat Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir ini ketika dikonfirmasi terkait plat mobil dinasnya yang diganti mengatakan bahwa itu hal yang biasa dan juga sering dilakukan oleh pejabat-pejabat yang lain guna untuk mempermudah dalam pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU, karena menurutnya kalau menggunakan plat merah susah dan terkadang tidak kebagian minyak dan selalu habis. “Ganti plat mobil dinas dengan plat

Minsuri: Semua Itu Teguran Dari Allah SWT LAHAT, Jurnal Sumatra--- Berbagai musiba yang menimpa Bumi Seganti Setungguan ini, mulai dari tanah longsor, banjir, pejabat yang meninggal, hingga, ditangkap oleh pihak berwajib, karena diduga telah melakukan korupsi uang Negara. Nah, dari berbagai macam peristiwa yang terjadi itu, semoga menjadi pembelajaran yang cukup berharga bagi Bupati Lahat H Saifudin Aswari Riva’i SE. Oleh sebab itu, seperti aktivitas diluar dinas yang dianggap untuk menyenangkan diri pribadi, organiaasi dan masyarakat sepihak harus diminimalisir guna masa depan Lahat yang lebih baik. “Kalau kita lihat dari berbagai macam peristiwa yang menimpa Bumi Seganti Setungguan ini, jelas itu merupakan kehendak dari Allah SWT. Namun, harus kita hayati dan renungkan dari berbagai peristiwa tersebut,” ungkap Tokoh Pemuda Kabupaten Lahat Minsuri SH, belum lama ini menjelaskan. Menurutnya, bukan musiba saja yang menerpa Kabupaten Lahat ini, banyak permasalaan sosial seperti anjloknya harga komoditi, bangkrutnya sebagian perusahaan Tambang dan Migas hingga menimbulkan pengangguran serta musibah banjir beberapa waktu lalu. Karenanya yang aktivitas yang dianggap bersenangsenang harus segera dihentikan. “Jelas kalau secara seksama kita hayati, berbagai kecelakaan belum lama ini, dan berujung meninggal dunia salah satu oknum pejabat dilingkungan Pemkab Lahat. Belum lagi, bencana longsor, banjir, dan ini semua teguran dari Allah SWT, ambil hikmahnya,” jelas Minsuri lagi. Oleh sebab itu, sambung Minsuri, kedepan hal yang terpenting dilakukan adalah segera mungkin melakukan evaluasi dan membatasi pergaulan mengingat kabupaten Lahat membutuhkan perubahan kearah yang lebih baik. Apalagi, saat ini pengangguran meningkat dan tutupnya perusahaan Tambang dan Migas sehingga menjadi gejola perekonomian bagi masyarakat. “Intinya, jika ingin bersenang-senang maka harus ingat rakyat. Jika hal ini terus dilakukan bukan tak mungkin musibah besar akan menerjang Lahat, apalagi H Aswari Rifa’i,SE akan maju sebagai Cagub Sumsel 2018-2023,” pesan Minsuri. Senada Rizal (37) aktivis sekaligus sahabat seperjuangan bupati Lahat mengungkapkan, akan siap berjuang mendukung Pemkab Lahat untuk kemajuan daerah, namun jika aktivitas yang dilakukan pemimpinnya bertentangan maka sangat kecewa. Saat ini Lahat sedang membutuh kan perubahan sehingga harus benarbenar dipikirkan melalui program-program pembangunan. “Masyarakat rindu akan H Saifudin Aswari Riva’i SE yang dulu. Yang memang benar-benar selalu memiliki kedekatan dengan rakyatnya. Dan, saat ini sedikit sudah mengalami perubahan. Karnanya, saya mengingatkan aktivitas bersenang-senang diluar dinas harua dibatasi, jangan karena tidak enak menolak orang atau Organisasi, akhirnya Bupati Lahat mengambil resiko,” ucap Rizal. (Din)

hitam biasa itu, sudah lumrah dan sudah biasa dilakukan oleh pejabat-pejabat yang lain, karena untuk mempermudah dalam pengisian BBM di SPBU, kalau menggunakan Plat merah susah selalu kehabisan minyak saat mengisi” Imbuhnya. Ditambahkannya, “Berita ya Cuma berita, pemberitaan itu sudah biasa, seperti pemberitaan tentang jalan rusak, jembatan rusak, sama sekali tidak ada tindakan dari pemerintah, dan tidak ada tindak lanjutnya kan sampai sekarang...?” Tambahnya seolah menyepelekan pemberitaan di media massa. (Edi).

Jalan Desa Sungai Keli Rusak

Jalan Mayor Ruslan Lahat Car Free Day

INDRALAYA, Jurnal Sumatra- Jalan yang menghubungkan antara Desa Maju Jaya hingga menuju ke Desa Sungai Keli Kecamatan Pemulutan Selatan Kabupaten Ogan Ilir (OI) kondisinya sangat memprihatinkan dan rusak, kondisi jalan tersebut licin dan berlumpur. Berdasarkan pantauan Selasa (12/04/2016) jalan desa tersebut selain rusak, juga berlumpur dan licin dan sangat menyulitkan para pengendara baik roda dua maupun pengendara roda empat. Salah satu warga sekitar Rusdi yang saat itu sedang melintas mengatakan bahwa memang sudah lama jalan didesanya ini rusak seperti ini, dan sampai sekarang belum diperbaiki. Sebenarnya ada jalan alternatif lain untuk menuju ke Desa ini (Sungai Keli), namun karena air pasang membuat jalan alternatif tersebut digenangi air dan berlumpur. “sudah lamo dek jalan di sini rusak, selain licin juga berlumpur dan susah untuk dilewati, kalau mau lewat para pengendara harus ekstra hati-hati, ado jugo sebenernyo jalan alternatif lain yaitu dari desa sejangko, namun karena saat ini air pasang jalan tersebut tidak bisa dilalui karena tergenang air dan juga berlumpur, karena masih tanah kuning” Imbuhnya.

LAHAT, Jurnal Sumatra--Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lahat melalui Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) bekerjasama dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) melakukan terobosan baru. Dua insitusi ini, telah memberlakukan Car Free Day (bebas dari kendaraan red), sepanjang akses Jalan Mayor Ruslan I, II, dan III. Hal tersebut, sudah diberlakukan sejak 3 April bulal lalu. “Program atau gagasan ini, awalnya Sekretaris Daerah (Sekda), yang menginginkan Lahat khususnya Jl Mayor Ruslan I, II, dan III ini, mulai dari pukul 06.00 WIB-08.00 WIB, dapat bebas dari kendaraan, lalu kami terapkan dilapangan,” ungkap Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE melalui Kadishubkominfo, HM Eduar Kohar SE MM, saat dibincangi wartawan belum lama ini. Namun, sambung Eduar, untuk penerapan dilapangan, pihaknya telah melakukan sosialisasi, bahkan bekerjasama dengan Satlantas Polres Lahat telah menyebarkan spanduk maupun surat edaran guna memberlakukannya, dan sama sekali tidak ada kendaraan yang hilir mudik di akses jalan disebutkan diatas. “Memang hal ini, tidak segampang membalikkan telapak tangan. Dan, nantinya, akan ditempatkan petugas Satlantas maupun Dishubkominfo, ini tiada lagi menciptakan kawasan tertib lalin, dan waktu hanya dua jam saja,” tuturnya lugas. Selain itu, kata Eduar Kohar, untuk memeriahkan Car Free Day diisi dengan acara senam sehat, jalan santai dan bersepeda, oleh sebab itu, kepada masyarakat Kota Lahat dapat mendukung sekaligus memeriahkannya.

Ditambahkannya, “saya berharap pemerintah OI bisa memperbaiki jalan didesa kami ini, karena jalan ini merupakan jalan

satu-satunya bagi kami untuk pergi ke Kecamatan Pemulutan Selatan dan juga pergi ke pasar” Harapnya. (Edi)

Diduga 40 Alber Tak Bayar Pajak LAHAT, Jurnal Sumatra---Hasil inspeksi mendadak (Sidak) oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) untuk Kabupaten Lahat, menemukan sedikitnya 40 unit alat berat (Alber), dari sejumlah lokasi Galian C milik PT Bahniah Rama Utama (BRU), PT Bara Lahat Energi (BLE) dan PT Sinar Timur Sejahtera (STS), yang patut diduga belum bayar pajak dan retribusi ke Pemkab Lahat. Pelaksanaan sidak yang dilakukan oleh dinas UPTD Pemprov ini, dalam meninjau lapangan sendiri dilakukan sejak 5 sampai 6 April 2016 lalu. Terhadap beberapa perusahaan yang ada di Kabupaten Lahat, bergerak di sektor Golongan Galian C maupun Batubara yang memperguna-

kan alat berat (alber). Sedangkan, untuk titik lokasi Sidak yang dilakukan oleh UPTD Pemprov ini sendiri, dilaksanakan dari Desa Jati, Desa Karang Dalam dan Desa Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang Kabupaten Lahat. Instansi yang turun UPTD Dispenda Sumsel Kabupaten Lahat, UPTD Distamben Sumsel Kabupaten Lahat dan Pol-PP Lahat. Ditemukan sebanyak 40 alat berat yang tidak dilaporkan ke Pemda Lahat melalui UPTD Dispenda Sumsel Kabupaten Lahat. Kaitkan dengan sosialisasi pajak dan retribusi yang dilakukan tentang himbauan Sekda Sumsel terhadap pengusaha di Lahat. Kepala UPTD Dispenda Provinsi Sumsel untuk Lahat, M Umar Syarif SSTP Msi, menurutnya, sidak yang dilaksanakan ini tidak lain memberikan masukan

kepada pemilik alber agar sadar akan bayar pajak kepada negara. “Hasil sidak dilapangan, sedikitnya kita temukan 40 Alat berat (alber), milik dari perusahaan galian golongan C dan Batubara sudah sewajarnya dibayarkan pajaknya, hal ini, sudah diatur dalam perundang-undangan berlaku,” katanya. Menurutnya, target pajak dari alber di 2015 belum begitu optimal, nah, di 2016 inilah akan diupayakan sehingga dana dari kendaraan tersebut masuk ke dalam pendapatan asli daerah (PAD) dan sedikit mempengaruhi terdongkarknya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). “Bukan hanya mendongkrak APBD semata, melainkan, pemerataan pembangunan dan percepatan semakin nyata, disinilah kita turun ke bawah dan menyambangi perusahaan-perusahaan dimaksud,” kata M Umar Syarif. Senada, Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja (Pol-PP) Kabupaten Lahat, Sigit Budiarto SH menyebutkan, pihaknya siap menegakkan peraturan daerah (perda) berkaitan dengan pajak dan retribusi dari alber tersebut. “Jelas, untuk mendongkrak dalam meningkatkan PAD dan kesadaran pengusaha membayar pajak dan retribusi tepat waktu, selain itu, melaporkan alber yang mereka pergunakan dalam beroperasi,” ujar Sigit. (Din)

“Kapan lagi, mari kita wujudkan kawasan tertib lalin dan mulai belajar, seperti halnya di Jakarta setiap Minggu dalam kurun dua jam tidak ada kendaraan melintas di akses jalan telah ditentukan tersebut,” tegasnya. Sementara itu, Kapolres Lahat, AKBP H Yayat Popon Ruhiyat Sik Msi melalui Kasatlantas, AKP Marully Sik membenarkan, bahwasanya mulai 3 April lalu sepanjang Jalan Mayor Ruslan I, II dan III diberlakukan Car Free Day. Dengan menempatkan petugas dalam mengatur lalin nantinya selama dua jam. “Intinya, kita siap mendukung program yang dicanangkan Pemerintah dengan mewujudkan kawasan tertib lalin, akan tetapi, ini tidak terlepas dari partisipasi masyarakat untuk menyukseskannya dan berjalan sebagaimana mestinya. Hanya dua jam kok tidak boleh kendaraan melintas,” ungkap Marully. (Din)


6

jurnal Sumsel

Jurnal Sumatra | Edisi 417| Rabu 13 April 2016

Muba Lumbung Minyak Sawit Berkelanjutan SEKAYU, Jurnal Sumatra - Plt Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi mengapresiasi serta mendukung penuh upaya The Sustainable Trade Initiative (IDH) untuk melanjutkan deklarasi lumbung minyak sawit berkelanjutan di Muba. Ketika menyambut kunjungan kerja IDH di Rumah Dinas Wakil Bupati Muba, Senin (11/4/2016). Beni Hernedi di dampingi beberapa kepala SKPD diantaranya, Kepala Dinas Perkebunan Drs Iskandar Syahrianto MH, Kepala Dinas Kehutanan H Sumatro S Sos MM dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Muba Ir Akmal Eddy. Dalam pertemuan tersebut Beni mengatakan akan membentuk suatu komite dalam upaya mendorong Muba sebagai model percontohan lumbung minyak sawit berkelanjutan yang dilakukan oleh IDH. “Kita sangat mendukung itu (Deklarasi lumbung minyak sawit berkelanjutan), nanti akan kita bicarakan lebih lanjut dan akan disusun oleh staf ahli,” ujar Beni. Perwakilan IDH Desi Kusumadewa mengungkapkan maksud dan tujuannya datang ke Kabupaten Muba adalah selain untuk melanjutkan deklarasi lumbung minyak sawit berkelanjutan yang sudah dicanangkan di Kota Palembang, juga untuk mendorong kesiapan Desa Mandiri Peduli Api sekaligus untuk memberdayakan petani sawit dan potensi replanting (peremajaan) di Muba. “Kami sangat senang sekali mendapat respon yang positif dari Pemerintah Kabupaten Muba, ini adalah program jangka panjang tapi dimulai dari sekarang, keinginan kami untuk menjadikan Provinsi Sumatera Selatan sebagai lumbung minyak sawit berkelanjutan tapi kami mulai dari Muba. Desi juga menuturkan, IDH hanya memfasilitasi, aktor utama dari kegiatan tersebut adalah para stake holder di Muba yakni, pemerintah, perusahaan, petani, masyarakat lokal dan juga pemerintah provinsi. Lanjut Desi, harapannya atas pendekatan tersebut dapat meningkatkan pendapatan petani sawit, produktifitas lahan bisa meningkat dan juga ikut memberdayakan petani untuk kesejahteraan masyarakat di Muba. Seusai pertemuan tersebut rombongan IDH akan melanjutkan kunjungan kerjanya ke perusahaan-perusahaan kelapa sawit di Muba yang akan di mulai dari wilayah Sungai Lilin. (rel)

Edy Haryanto Jabat Wakil Ketua DPRD Muba SEKAYU, Jurnal Sumatra - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA) Edy Haryanto SH resmi dilantik dan diambil sumpah janjinya pada Selasa (12/4/2016), dalam Rapat Paripurna Istimewa Masa Persidangan I di Gedung Paripurna DPRD Muba. Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Nomor : 148/KPTS/II/2016 Tanggal 22 Januari 2016 tentang peresmian pengangkatan pimpinan DPRD Kabupaten Muba masa jabatan tahun 2014 - 2019. Surat Keputusan Gubernur Sumsel tersebut berisikan beberapa keputusan yakni, meresmikan pengangakatan pimpinan DPRD Muba masa jabatan Tahun 20142019, Abusari Burhan SH MSi

sebagai Ketua dan Edy Haryanto SH sebagai Wakil Ketua, dengan dilantiknya pimpinan DPRD Muba tersebut maka Keputusan Gubernur Sumsel Nomor : 702/KPTS/II/2014 Tanggal 18 November 2014 dan Nomor : 792/KPTS/II2014 Tanggal 31 Desember 2014 tentang pengangkatan pimpinan DPRD Kabupaten Muba dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pengambilan sumpah dipandu langsung oleh Kepala Pengadilan

Negeri Sekayu Soebandi SH MH dengan pengukuh sumpah dari Kementrian Agama Sekayu H M Albar LC MHI dan disaksikan oleh Kepala Biro Otonomi Daerah Provinsi Sumatera Selatan Drs Amsin, Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Sohan Majid MM, Anggota DPRD, para Asisten, Pimpinan FKPD dan SKPD Muba serta tamu undangan. Drs Amsin saat membacakan sambutan Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menyampaikan tiga fungsi DPRD yaitu, Legislasi, Anggaran dan Pengawasan yang harus dijalankan dalam kerangka representasi rakyat Kabupaten Muba. “Ketiga fungsi tersebut secara efektif hanya dapat dilakukan oleh para anggota yang berkualitas. Tidak hanya memiliki pengalaman

dibidang organisasi saja akan tetapi juga pengetahuan yang luas,” ujar Amsin. Dia juga menambahkan bahwa empat hal penunjang keberhasilan pembangunan diantaranya, bijak dalam mengelola Sumber Daya Alam (SDA), membangun pemerintahan yang amanah, demokrasi, berkeadilan, jujur dan bertanggung jawab serta sigap dan tanggap menghadapi permasalahan yang ada. “Setelah dilakukan pelantikan, diharapkan sinergisitas di lingkungan DPRD dan Pemerintah Kabupaten tetap terjalin dengan baik. Dan semoga para wakil rakyat dapat menyusun program lebih baik lagi kedepan terutama dalam menyusun anggaran tahun akan datang,” ungkapnya. (rel)

Wako – Wawako Dinilai Sukses Pimpin Lubuklinggau

Lubuklinggau, Jurnal Sumatra – Integritas dan loyalitas pasangan Walikota dan Wakil Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe dan Sulaiman Kohar, tak perlu diragukan lagi. Selama 3 tahun memimpin Kota Lubuklinggau, atas keberhasilannya, patut diacungkan jempol dan menjadi acuan untuk ditauladani. Karena, dalam waktu yang singkat, kepemimpinan meraka dimasa jabatan 2012-2017 banyak program visi dan misi mereka hampir sepenuhnya tercapai dan terealisasi. Mulai dari mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat cerdas berakhlak mulia dan berkualitas, meningkatkan daya

saing ekonomi dan kesejahteraan social. Bukan itu saja, juga dalam bidang infrastuktur yang berkeadilan dan berwawasan lingkungan, membangun tata kelola pemerintahan yang baik, sehingga menjadikan Kota Lubuklinggau kota jasa, industri, perdagangan dan menjadikan masyarakat madani. Bukan itu saja, Walikota dan Wakil Walikota H SN Prana Putra Sohe dan H Sulaiman Kohar juga memfokuskan kerja mereka dibidang pembangunan daerah yang meliputi bidang keagamaan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, tata kelola pemerintahan, infrastuktur dan keamanan. “Banyak program - program meraka yang terealisai yang mencakup mulai dari pembangunan

infarstuktur jalan, pembangunan masjid agung as-salam di Lubuklinggau,” ujar salah seorang warga Lubuk Linggau Wawan kepada Jurnal Sumatra Selasa (12/4). Selain itu, berdasarkan pengamatan Dia, banyak program yang telah dilaksanakan dalam tiga tahun kepemimpinan Wako dan wawako, yang meningkatkan ekonomi rakyat dan dapat dirasakan langsung oleh rakyat, seperti pembangunan jembatan kelingi 3 di batu urip, serta pembenahan objek wisata bukit sulap, watervang, air terjun temam, penyediaan mobil klinik kliling gratis, biaya dan seragam sekolah gratis, penyedian transfort bus pelajar gratis dan lainlain. ( ADV/Ryan )


Jurnal Sumatra | Edisi 417| Rabu 13 April 2016

7

jurnal Sumsel

Tabrak Beruntun Truck Batubara, Sopir Tewas Prabumulih, Jurnal Sumatra - Tabrakan beruntun tiga unit mobil angkutan batu bara di KM. 25 jalan negara Prabumulih Palembang tepatnya di desa Karang Endah Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim mengakibatkan satu sopir truck Isuzu putih nopol BG. 8701.DD Safri ( 21) warga.Panta Dewa Kecamatam Penukal Abak Kabupaten PALI tewas di TKP , Korban mengalami luka di bagian muka dan dada diduga akibat dongkak yang mental ke tubuh korban Minggu ( 10/4) sekitar pukul 13.00 Wib. Menurut pengakuan saksi, sopir Truck BE.9461.QB Agus (25) Warga Lampung menuturkan . saat kejadian mobilnya dan mobil korban sedang parkir gara gara mobil korban pecah ban . Tiba tiba dari belakang , dari arah Ptabumulih datang mobil dump truck carter angkutan batu bara BG.8605.DC yang dikemudikan Adi warga Tanjung Enim menghajar bag mobilnya . Dan langsung menyambar korban Afri yang sedang berdiri di belakang mobil korban yang pecah ban . Akibat benturan keras diperkirakan dongkrak yang terpasang mental mengenai dada dqn mukq korban . Diakuinya saat parkir mobilnya tidak memasang segi tiga pengaman ,tetapi hanya memasang patahan kayu sebagai ganti rambu rambu , kata Agus kepada koran ini saat ditemui di Mapolsek Gelumbang Minggu kemarin Lanjut Agus , korban yang tewas di TKP , Apri dan kenek ,Jamid Saputra yang mengalami luka berat ( luber) langsung dilarikan ke UGD Puskesmas Gelumbang untuk di visum dan mendapat pertolongan . Masih kata Agus batu bara berasal dari Lahat tujuan Palembang . Doakui Agus reccananya dia akan membantu mobil korban yang pecah ban .namun jarena plek mobilnya tidak sama maka urung memakai ban serep miliknya . Saat kejadian dia berada di posisi sebelah kiri sementara korban berada di belakang mobil . Sedangkan kenek berada dibawah mobil , memasang balok pengaman Dipuskesmas Gelumbang ketika koran ini membincangi kenek mobil nahas itu .Jamid Saputra ( 16) mengaku kalau saat kejadian dia sedang berada di bawah mobil untuk memasang balok pengaman . Akibat luka yang diderita Jamid cukup serius anak yang masih wajib belajar 12 tahun itu harus menjalani perawatan karena tangan kanannya patah dan luka dibagian belakangnya. . Sopir truk yang menabrak dua unit truck yang sedang parkir , Adi ( 40) warga Tanjung Enim mengaku kalau dia banting stir saar akan menyalip lantaran akan disalip mobil Trios . Dia menjelaskan kalau dibelakang mobil yang sedang parkir tidak ada rambu rambu segitiga pengaman . Katanya saat ditemui di Mapolsek Gelumbang Sumber di UGD Puskesmas Gelumbang menjelaskan korban mengalami memar di dada dan luka dimuka . Sedangkan kenek akan dirujuk “ Kami masih menunggu keluarga korban yang dalam perjakanan untuk menjemput mayat . “ Kata petugas UGD Kanit Laka , Aiptu Chandra Wira membenarkan kalau telah terjadi laka lantas tabrak berubtub truck batu bara tujuan Palembang dan satu sopir truck meninggal dunia dan satu kenek leber. Beber dia Salah seorang pengurus LSM Petani, Teguh mengaku heran dimana aktivitas angkutan batu bara akhir akhir ini bebas beropetasi siang hari padahal sepengetahuannya Gubernur Sumsel sudah mengeluarkan Pergub isinya melarang armada batu bara melintas di jalan umum siang hari, ujarnya ( dahari)

Ilustrasi- Pembangunan Rumah Sakit

RSUD dr Sobirin Musirawas Tak Terawat Dan Ditumbuhi Rumput Musirawas, Jurnal Sumatra - Anggota DPRD Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan, prihatin melihat kondisi Rumah Sakit Umum dr Sobirin di Kecamatan Muara Beliti tak terawat dan ada sejumlah ruangan ditumbuhi rumput serta sampah berserakan diseklilingnya. Ketua DPRD Musirawas Yudi Fratama, Selasa (12/4/2016) mengatakan rumah sakit yang dibangun dengan dana APBN 2008 itu menghabiskan dana puluhan miliar rupiah, namun hingga saat ini belum diserahkan pengelolaannya ke Pemkab Musirawas. Ia mengatakan kondisi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Sobirin itu diketahui setelah melakukan inspeksi mendadak bersama Komisi IV beberapa hari lalu banyak sekali temuan yang tidak sesuai dengan wujudnya sebagai rumah sakit yang melayani pasien untuk berobat. “Sekarang bukan hanya pasiennya yang sakit, tapi kondisi gedung rumah sakit itu lebih parah penyakitnya sehingga jauh dari harapan sebagai rumah tempat berobat

orang sakit,” katanya. Dalam kunjungan kerja itu ditemukan selain ada ruangan tidak sehat, juga sejumlah peralatan dan kondisi gedung ada yang sudah lapuk dan terancam roboh, hal itu diperparah ada gundukan sampah dan drainase yang tidak mencerminkan kesehatan padahal sebagai pusat pelayanan kesehatan. Selama ini banyak sekali keluhan masyarakat ketika berobat di rumah sakit itu, sedangkan rumah sakit dr Sobirin yang ada di ibu Kota Lubuklinggau jaraknya sangat jauh dari ibu kota Kabupaten Musirawas (Muara Beliti). “Kami mendukung agar pengelolaan rumah sakit itu diserahkan ke Pemkab Musirawas, agar semua bangunan yang rusak itu bisa diper-

baiki dengan dana APBD meskipun masih banyak dana dikeluarkan untuk merenovasi agar lebih layak sebagai tempat pelayanan kesehatan,” tandasnya. Karena itu harus menjadi prioritas pembentukan unit kerja RSUD dr Sobirin menjadi satuan kerja perangkat daerah (SKPD) karena kesehatan jadi kebutuhan dasar sama seperti sektor pendidikan. Sementara RSUD dr Sobirin Muara Beliti menjadi harapan besar karena satu-satunya rumah sakit yang berada di ibu kota kabupaten, mestinya pemerintah daerah mengoptimalkan keberadaan rumah sakit tersebut, karena ketika berfungsi tentunya nilai tambah akan terjadi sebab geliat ekonomi masyarakat tumbuh dengan pesat. “Apakah masalah tersebut luput dari perhatian bupati yang tengah mencanangkan Musirawas Sempurna Sehat, sedangkan fasilitas didepan mata tidak diselesaikan dengan baik,” ujarnya. Selain itu kebutuhan tenaga kesehatan dokter, perawat dan alat kesehatan juga menjadi perhatian, dengan demikian pemerintah

daerah harus segera menindaklanjuti perkembangan rumah sakit itu, jangan hanya terfokus pada program eforia kemenangan politik, tunjukan program nyata menyentuh kebutuhan masyarakat, tuturnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Musirawas dr Tajhjo Kuntjoro melalui Kabid Perencanaan Nobert Hina Logan mengakui bahwa rumah sakit itu masih ditangani Kementerian Kesehatan karena belum layak untuk dioperasikan dan minimnya sarana dan anggaran. “Dinas Kesehatan Kabupaten Musirawas dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan dengan Kemenkes terkait permasalahan hibah bangunan rumah saki itu, karena pihaknya sulit menganggarkan dana untuk perbaikan kalau status rumah sakit itu diserahkan ke pemerintah daerah,” jelasnya. Pihaknya juga sudah mengajukan pembentukan rancangan peraturan daerah unit kerja Satuan Kerja perangkat Daerah (SKPD), sehingga bisa dilakukan percepatan pembangunannya jika sudah berdiri sendiri, ujarnya. (ANJAS)

Penyaluran bantuan untuk korban banjir bertahap

Polisi Tangkap Calon Kades Pelaku Perampokan Baturaja, Jurnal Sumatra - Calon Kepala Desa Surau, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Ah (40) ditangkap tim buser Polsek Pengandonan sesaat usai melakukan aksi perampokan kendaraan yang melintas di jalan lintas Sumatera. “Pelaku ditangkap bersama temannya Es (26) warga Desa Gunungliwat Kecamatan Pengandonan setelah merampok korbannya Erwin (38) warga Dusun IV Desa Karang Raja Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim,” kata Kapolsek Pengandonan AKP Andi Junianto didampingi Kanit Reskrim Bripka Maididi Gasiva di Baturaja, Selasa. Ia mengatakan, pelaku merupakan warga Kecamatan Muara Jaya yang akan mencalonkan diri sebagai Kepala Desa (Kades) Surau. “Tersangka Ah kita tangkap tidak jauh dari lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), Selasa, sementara pelaku Es diringkus di rumahnya tanpa ada perlawanan,” jelasnya. Modus yang digunakan kedua tersangka saat beraksi, kata dia, dengan cara membuntuti mobil yang sedang melintas dari arah Baturaja ke arah Muaraenim. Selanjutnya, di TKP perbatasan Desa Belambangan dan Desa Tangsilontar pelaku langsung menyalip kendaraan korban yang memperlambat laju kendaraannya karena jalan berlubang. Setelah menghentikan mobil korbannya, lanjut AKP Andi Junianto, pelaku langsung menodongkan senjata tajam ke leher korban serta memukul mobil menggunakan batu meminta menyerahkan uang serta barang berharga lainnya. “Korban yang saat itu akan mengantar ikan akhirnya ketakutan dan menyerahkan uang jalan ke pelaku sebanyak Rp2,4 juta,” ungkapnya. Mendapat laporan dari korban, kata dia, polisi langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku yang melarikan diri dan menangkap kedua tersangka. Ia mengemukakan, dari tangan tersangka disita barang bukti berupa uang hasil perampokan, satu sepeda motor Yamaha Jupiter MX nomor polisi B 6398 NWL yang digunakan pelaku untuk menjalankan aksinya serta sebuah batu. Bripka Maididi menambahkan, kedua tersangka merupakan komplotan yang sering beraksi di jalan longsor berada di jalan lintas Desa Gunung Meraksa Kecamatan Pengandonan. “Modus perampokan sama yakni memanfaatkan jalan rusak untuk meminta uang secara paksa, yang kita tangkap baru dua orang sementara yang lainnya masih kita kejar,” jelas Maididi. Ia menegaskan, kedua tersangka dijerat Pasal 365 KUHP dengan ancaman kurungan minimal tujuh tahun penjara dan dipastikan untuk pelaku Ah batal mengikuti bursa pencalonan Kepala Desa Surau yang akan digelar pertengahan tahun ini. (ANJAS)

Musirawas Utara, Jurnal Sumatra - Dinas Sosial Kabupaten Musirawas Utara, Sumatera Selatan, secara bertahap membagikan bantuan korban banjir di lima kecamatan dan puluhan desa yang direndam bencana alam banjir bandang beberapa waktu lalu karena jumlahnya belum mencukupi. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Musirawas Utara Zainal Arifin Daud, Selasa menjelaskan bantuan yang disalurkan sejak pekan lalu itu, terpaksa dilakukan secara bertahap juga mengingat kondisi jalan yang sulit menjangkau desa-desa terpencil yang dilanda banjir. Ia mengatakan saat banjir masih tinggi bantuan pemerintah pusat disalurkan melalui transportasi perahu motor dan speed boat, namun setelah banjir surut bantuan itu sulit disalurkan karena kondisi medan yang ditempuh.

Desa terpencil tidak bisa menggunakan perahu motor karena sudah dangkal, untuk menggunakan jalan darat kondisinya berlumpur sehingga terpaksa menggunakan perahu dayung meski terkadang didorong petugas pada saat memasuki sungai dangkal. Kapasitas muatannya juga terbatas. “Kami banyak mendapat keluhan dari para korban banjir karena bantuan tak kunjung tiba, padahal kendala menuju lokasi desa mereka saat ini sangat sulit, meskipun demikian tetap akan disalurkan ke seluruh korban banjir,” tuturnya. Ia menjelaskan jumlah korban banjir di wilayah Kabupaten Musirawas Utara tercatat belasan ribu kepala keluarga (KK) terbanyak di Kecamatan Rupit (15 desa) dengan jumlah warga 5.562 KK dan Kecamatan Karang Dapo (tujuh desa) sebanyak 4.369 KK.

Kemudian di Kecamatan Rawas Ilir sebanyak sembilan desa dengan penduduk 5.585 KK, Kecamatan Ulu Rawas ada tiga desa (125 KK) dan Kecamatan Karang Jaya (sembilan desa) tercatat 673 KK korban banjir. “Kita terpaksa melakukan pendistribusian bantuan secara berangsur-angsur dan akan ditargetkan pekan ini seluruhnya selesai karena telah dilakukan penambahan petugas di lapangan,` ujarnya. Bantuan yang disalurkan itu antara lain beras 55,3 ton, 600 dus mie instan dan sejumlah makanan ringan lainnya, namun bantuan itu belum mencukupi karena jumlah korban banjir mencapai 15.650 KK. Setiap KK itu akan mendapatkan beras 2,5 kilogram dan dua bungkus mie instans, sedangkan kekurangan itu masih diupayakan

oleh pemerintah kabupaten dengan mencari donatur yang berpartisipasi terhadap korban banjir tersebut, ujarnya. Ketua DPRD Musirawas Utara Efriansyah mengharapkan pemerintah daerah setiap tahun menganggarkan dana khusus bantuan banjir karena wilayah itu setiap tahun rutin dilanda banjir. Ia mengharapkan jangan sampai korban banjir terlambat menerima bantuan karena mereka dalam kesulitan untuk mendapatkan bahan makanan, bila banjir tiba karena semuanya terendam banjir. “Wilayah itu memang langganan banjir setiap musim penghujan, kalau selama ini dianggap kejadian biasa, tapi ke depan harus mendapat perhatian khusus pemerintah daerah, terutama stok bahan makanan, obat-obatan, dan sandang,” katanya. (ANJAS)

Pemkot Lubuklinggau cairkan tunjangan kinerja daerah PNS L ubukl i nggau , J u rnal Sumatra - Pemerintah Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, akan mencairkan dana tunjangan kinerja daerah terhadap seluruh pegawai negeri sipil, sesuai dengan jam kerja yang dicatat melalui absensi Satuan Kerja Perangkat Daerah setiap hari. Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Kota Lubuklinggau Imam Senen, Minggu mengatakan dana Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) setempat adalah jatah bulan Januari dan Februari 2016. Ia mengatakan pencairan dana TKD itu nantinya akan disesuaikan dengan jam kerja yang dicatat pada absesni masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), karena lebih mengetahui jumlah jam kerja pegawainya. “TKD itu tidak akan disalurkan seratus persen kepada PNS, karena penggunaan anggaran akan diefisiensi dan disesuaikan dengan dana anggaran Pemerintah Kota

Lubuklinggau 2016,” katanya. Ia mengatakan pencairan TKD itu akan dilaksanakan dalam waktu dekat, bagi SKPD yang sudah lengkap data jam kerja pegawainya akan diberikan lebih awal, bagi yang belum lengkap akan menyusul. Dana TKD itu mestinya diberikan tiga bulan, namun satu bulannya dalam proses, maka akan dicairkan dua bulan dulu, namun tidak mungkin bisa menyusul setelah rampung proses administrasinya. Dalam pencairan TKD itu tergantung SKPD masing-masing, karena mereka yang mengetahui jumlah absensi yang masuk atau tidak kerja, namun semua itu ada rumus dan perhitungan tersendiri. Sebab tidak mungkin pegawai yang tidak masuk karena sakit atau menjalankan dinas luar harus dipotong, sama dengan yang bolos pada saat jam kerja, ujarnya. Salah seorang PNS dilingkungan Pemerintah Kota Lubuklinggau Rum mengatakan dana TKD

itu sudah ditunggu-tunggu sejak Januari 2016 tidak ada kejelasan, namun setelah ada iformasi akan dicairkan bulan ini semua rekanrekan sangat mengharapkan. Ia mengatakan TKD itu salah satu pendapatan tambahan selain gaji dan kegunaannya diperuntukan bagi kebutuhan rumah tangga, karena harga bahan pokok

hingga saat ini bertahan tinggi, meskipun harga BBM turun. “Kami sangat berharap pak Wali Kota SN Prana Putra Sohe meningkatkan anggaran TKD itu setiap tahun, untuk memacu meningkatkan kinerja dan menghilangkan kebiasaan selama ini datang absen terus pulang tanpa ada hasil kerja,” ujarnya. (ANJAS)


-XUQDO 2ODKUDJD 8

• Jurnal Sumatra | Edisi 417 | Rabu 13 April 2016

Wajib Menang Mutlak

ASA Atletico Madrid untuk ORORV NH EDEDN VHPLÂżQDO /LJD Champions musim ini akan ditentukan pada tengah pekan nanti saat mereka menjamu Barcelona pada leg kedua babak perempat ÂżQDO /LJD &KDPSLRQV PXVLP LQL di Vicente Calderon Stadium pada hari Kamis (14/4) dini hari nanti. Kemenangan menjadi harga

mutlak yang harus diraih anak asuh Diego Simeone pada leg kedua nanti. Hal ini dikarenakan pada leg pertama, 10 pemain Atletico tidak mampu membendung Barcelona yang sukses memenangkan pertandingan dengan skor 2-1. Bermodalkan keunggulan gol tandang, Los Rojiblancos akan bertekad untuk

membalas dendam kekalahan mereka pada leg pertama dengan mengalahkan sang juara bertahan pada tengah pekan nanti. Jika menilik sejarah pertemuan kedua tim, Barcelona punya catatan yang bagus saat jumpa tetangga Real Madrid tersebut. Hal ini terlihat dari catatan enam pertandingan terakhir kedua tim,

di mana Barcelona menyapu bersih enam kemenangan dari enam pertemuan terakhir kedua tim di semua kompetisi. Namun jika melihat hasil yang diraih kedua tim di La Liga akhir pekan lalu, Barcelona nampak sedikit kurang konsisten setelah kalah dari Real Sociedad. Kekalahan Barcelona itu akan membuat

Atletico semakin bersemangat untuk meraih kemenangan pada leg kedua nanti. Pada laga panas nanti, Diego Simeone harus memutar otak untuk lini serangnya. Hal ini dikarenakan Fernando Torres \DQJ WHQJDK WDPSLO RQ ÂżUH EHberapa pekan terakhir tidak bisa dimainkan pada laga ini setelah

mendapat kartu merah pada leg pertama. Selain Torres, Simeone juga tidak bisa memainkan Jose Gimenez dan Tiago yang tengah mengalami cedera. Selain ketiga pemain tersebut, kubu Los Rojiblancos berada dalam posisi siap tempur kontra Barcelona. Dengan formasi 4-3-3, Simeone Diprediksi akan menaruh penyerang muda mereka, Luciano Vietto sebagai ujung tombak Atletico. Vietto akan diapit oleh dua penyerang Atletico lainnya, Yannick Fereira Carrasco dan Antoine Griezmann yang akan dimainkan agak melebar. Di lini pertahanan, sang kapten Diego Godin akan berduet dengan bek muda Lucas Hernandez yang tampil sangat apik dalam beberapa pertandingan terakhir. Di kubu tim tamu, Barcelona juga memiliki permasalahan cedera yang hampir serupa dengan Atletico. Tercatat Luis Enrique tidak bisa memainkan Aleix Vidal, Jeremy Mathieu, dan Sandro Ramirez yang masih mengalami cedera. Selain ketiga pemain tersebut, Luis Enrique bisa menurunkan komposisi pemain terbaiknya pada laga ini. Pada akhir pekan lalu, Luis Suarez tidak bisa diturunkan karena mendapat hukuman akumulasi kartu. Namun pada pertandingan ini, Suarez dipastikan bisa bermain untuk melengkapi tridente maut Barcelona bersama dengan Lionel Messi dan Neymar. Sedangkan di lini tengah mereka, ada tiga gelandang terbaik El Barca yaitu Andres Iniesta, Ivan Rakitic, dan Sergio Busquets yang diprediksi akan dimainkan Enrique untuk memenangkan laga ini. (*)

Neymar Ingin Kembali ke Santos

Leicester Siapkan Acara Pawai Juara Premier League KOMPETISI Premier League masih menyisakan 6 pertandingan lagi bagi Leicester City. Klub berjuluk The Foxes ini masih unggul 7 poin atas pesaing terdekatnya, Tottenham Hotspur. Meski begitu, tim yang sama sekali tak diperhitungkan jadi juara sejak awal musim ini sudah mempersiapkan acara perayaan. Perwakilan klub dikabarkan sudah bertemu langsung dengan Dewan Kota membahas hal tersebut. “Dengan klub berada di puncak klasemen, maka kami sudah berbicara mengenai acara pawai,�

ujar salah satu sumber internal Leicester saat berbicara kepada The Sun. Sejauh ini, pokok pembicaraan belum sampai kepada waktu acara dilaksanakan. Sebab, pihak The Foxes masih belum yakin apakah gelar juara Premier League bisa mereka pastikan rebut dalam waktu dekat. Yang jelas, skuat asuhan Claudio Ranieri ini diminta fokus untuk melakoni setiap pertandingan yang ada. Sebab, target menjadi juara musim ini menjadi prioritas utama

mereka. “Mereka sepenuhnya fokus untuk memenangkan pertandingan yang ada, dan itu adalah sesuatu yang memang mesti jadi tujuan utama,� lanjut sumber yang namanya dirahasiakan tersebut. Pekan depan, Jamie Vardy dan kawan-kawan akan menjamu West Ham United di King Power Stadium. Bukan pekerjaan mudah bagi mereka meraih poin penuh, karena saat ini The Hammers juga sedang berupaya menggeser Manchester United dari peringkat ke-5 klasemen. (*)

Pemain Chelsea Berlomba-lomba Mencuri Perhatian Conte

GELANDANG Chelsea, Oscar, mengungkapkan ia dan rekan-rekannya kini berlomba-lomba mencuri perhatian Manajer The Blues musim depan Antonio Conte. Hal ini penting agar mereka tetap dipertahankan pelatih asal Italia itu. Conte akan menggantikan Guus Hiddink musim depan. Mantan pelatih Juventus itu sudah menandatangani kontrak selama tiga musim. Akhir pekan nanti,

Chelsea akan menghadapi Manchester City. Oscar pun bertekad bermain maksimal demi memberi kesan positif kepada Conte. “Saya mencoba mengeluarkan kemampuan terbaik untuk Chelsea. Tapi bukan hanya saya, seluruh tim akan mencoba untuk memenangkan pertandingan untuk mencuri perhatian pelatih baru,� kata Oscar di situs resmi Chelsea.

“Kami memiliki enam pertandingan sisa musim ini. Kami bermain baik melawan Swansea, tapi kami tidak menang dan sekarang kami harus fokus pada pertandingan berikutnya karena itu sangat penting bagi kami. Ini akan menjadi pertandingan yang bagus melawan Manchester City.� Chelsea tumbang 0-1 di markas Swansea City, akhir pekan lalu. Meski kalah, Oscar menilai ia dan rekan-rekannya sudah bermain cukup baik. “Semua pemain di ruang ganti tidak bahagia karena kami bermain dengan baik. Kami memiliki peluang untuk mencetak gol, tetapi kami gagal. Dan ketika Anda kalah, rasanya sangat menyakitkan,� Oscar mengakhiri. Gelandang Chelsea, Oscar, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang MK Dons pada laga Piala FA di Stadion MK, Inggris, Minggu (31/1/2016). The Blues berhasil menang 5-1. (*)

NEYMAR belum lama ini menegaskan keinginannya untuk pergi dari Barcelona dan kembali ke klub lamanya, Santos, di masa yang akan datang. Namun demikian, pemain yang belakangan kerap dikaitkan dengan berbagai skandal terkait penggelapan pajak itu menegaskan bahwa ia hanya akan kembali jika manajemen yang ada di tim Brasil sudah berubah. Dalam wawancara dengan majalah PlayBoy edisi Brasil, Neymar mengatakan: “Saya meninggalkan pesan pada tim saya ketika saya pergi. Saya mengatakan ‘Saya pergi, namun saya akan kembali’. Namun hari ini, dengan politik yang mereka terapkan di sana, saya tidak punya niat untuk kembali.�

“Terkait masalah hukum, semua akan ditangani oleh ayah saya. Saya harap semuanya segera berakhir dengan cepat dan keadilan bakal terungkap.� Terkait hubungannya dengan model dan aktris Bruna Marque-

zine yang akhirnya kandas, sang pemain menambahkan: “Tidak ada perpisahan yang berjalan dengan mudah, namun itu yang terbaik untuk kami. Saya dan Bruna masih berteman, kami terus saling bicara satu sama lain.� (*)

Sumpah Lorenzo Salip Marquez

PEMBALAP Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, bertekad mengalahkan rider Repsol Honda Marc Marquez pada balapanbalapan MotoGP selanjutnya. Lorenzo juga tak mau lagi kehilangan poin seperti yang ia alami di Argentina. “Setelah terjatuh di Argen-

tina, hal yang paling penting saat ini adalah untuk tidak terjatuh lagi. Aku juga harus terus mencoba mengurangi selisih poin dengan Marquez di balapan-balapan selanjutnya,� kata Lorenzo seperti dilansir Crash. Lorenzo kini tertinggal

21 poin di belakang Marquez yang kokoh di klasemen pembalap. Meski gagal menang di Austin, Lorenzo menilai finis di urutan dua sudah merupakan pencapaian yang bagus. Pasalnya Lorenzo mengalami banyak masalah sebelum balapan. “Aku sangat senang menyelesaikan balapan karena kondisinya sangat sulit dan pada saat pemanasan sangat sulit untuk meyakinkan diri bahwa aku cukup kompetitif untuk bersaing naik podium.� “Aku berpikir positif dan mencoba untuk yakin dan start dengan cara yang baik. Masalahnya aku tidak dapat menghentikan motor ini dan itulah mengapa aku membuat beberapa kesalahan di tikungan pertama,� Lorenzo mengakhiri. (*)

24 Wasit Terbaik akan Pimpin ISC INDONESIA Soccer Championship (ISC) akan mulai bergulir 29 April 2016 dengan laga Persipura Jayapura kontra Persija Jakarta di Stadion Mandala, Papua, sebagai partai pembuka kompetisi ini. Sebanyak 24 wasit terbaik siap memimpin pertandingan yang diikuti oleh 18 klub profesional di Tanah Air. Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta (GTS) Joko Driyono mengatakan pihaknya sudah menyiapkan 36 nama-nama wasit yang akan dinominasikan untuk memimpin di ISC A. “Wasit pada dasarnya di-

mandatkan oleh federasi. Pada 22 Februari lalu PSSI telah merelakan wasitnya, tapi penugasan mereka dari GTS karena asosiasi wasit di negara manapun EHUDÂżOLDVL GHQJDQ IHGHUDVL ´ NDWD pria yang akrab disapa Jokdri itu kepada wartawan usai rapat dengan seluruh manajer klub di The Parklane Hotel, Kuningan, Jakarta, Senin (11/4/2016). “Karena PSSI tengah dibekukan, terobosan GTS pada ISC ini adalah mengajukan 36 nama wasit agar dipilih sendiri oleh klub. Prinsipnya, mekanisme pemilihan wasit oleh klub hanya 24 wasit

dan terbagi tiga kelas, yakni A, B, dan C,â€? ucap Jokdri lagi. Bulan pertama kompetisi, yang tidak ada format promosi dan degradasi ini, wasit akan dievaluasi oleh operator. “Tapi, EDUX GLNODVLÂżNDVL SDGD EXODQ kedua ISC. Intinya, wasit punya kontrak langsung dengan GTS dan mendapatkan gaji bulanan, tak dikaitkan dengan berapa kali mereka bertugas,â€? papar Jokdri “Itu konsekuensi yang diambil PT GTS. Ini untuk membuktikan integritas wasit adalah keputusan kolektif klub,â€? Jokdri mengakhiri.(*)


Hiburan Kito 9

• Jurnal Sumatra | Edisi 417 | Rabu 13 April 2016

Ammy Chow

Hibur Pengunjung theVenus

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Penampilan Ammy Chow memainkan alat C-DJnya yang cukup energik dengan balutan busana yang mengoda, hibur para pengunjung theVenus Luxury Club & KTV Palembang dan pecaaah. Dalam perbincangan dengan jurnalsumatra.com seusai per-

mainan music DJnya. Ammy Chow Mengatakan kalau dirinya mengawali bermain music DJ ini sudah dari tahun 2009 karena terinspirasi dari pemainan music dari DJ David Guetta yang menjadi idolanya untuk bisa bermain music DJ lebih baik. “Sebelum menjadi DJ kes-

eharian ku adalah ngantor di Perusahaan yang bergerak di bidang Event Organezer, Agency SPG dan Advertising Event eo di Kota Cirebon yang baru 3 tahun ini jalan dari tahun 2013� jelasnya dengan kegiatan sehari-harinya sebelum aktip di dunia DJ.

Dikatakannya, kalau ke Palembang sendiri, sudah sering dan ke theVenus ini sudah untuk yang kedua kalinya bahkan kota di Sumatera yang sering aku datangi untuk nge DJ yaitu Palembang dan Bengkulu. “Basicnya saya suka dengan music, kalau dengan DJ suka mainkan alatnya, karena cuma alat

music DJ yang mainin nya enggak pake kunci, not balok dan lain-lainnya, Cuma menghitung bar dan langsung klik aja sesuai beat� beber Ammy Chow yang membuatnya tertarik dengan music DJ. Sudah banyak kota yang dikunjunginya dalam bermain music DJ dan sudah memilik jadwal dibeberapa kota yang akan dikunjunginya seperti antara lain April : 1 Citra Lombok, 3 Bentni Crb, 9 Venus Palembang,16 NoName Batam, 26 Osmosis Cirebon, 30 Swissbell Cirebon *PARTY* itulah jadwal performnya April ini. Saat disinggung dan ditanya dengan banyak nya DJ berpe-

nampilan yang seksi untuk melakukan perform agar biar bertambah menarik dengan tegas dirinya membantah “Enggak banget dechâ€? ungkapnya sambil melepas tawanya. “Karena buat aku DJ harus mengutamakan Skill SHUIRUPDQFH ELVD QJDWXU Ă€RZ ODJX bisa bawa crowd pecah dan party barengâ€? ungkap cewek cantik kelahiran Cirebon 19 Mei 1985. “Menjadi DJ itu tidak perlu seksi dan cantik tapi bisa membawakan music de ngan indah dan menghibur para pengujungâ€? tambahnya dan berharap untuk kedepan selalu lebih baik lagi. (EDCHAN)

Selly Putri Pratami Model Daerah Menuju Propinsi Pengen Menjadi Dosen

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Perjalanan karier sebagai seorang model di awali dari kota kelahirannya, Muara Enim (Sumatera Selatan) sejak dirinya masih sebagai pelajar SMA Negeri 2 pada tahun 2010 yang menamatkan sekolahnya pada tahun 2013 di Muara Enim yang akhirnya tampil dibeberapa kegiatan model di Kota Palembang. Dalam perbincangan dengan Jurnal Sumatra di Dunkin’ Donuts Jl. Demang Lebar Daun saat Selly Putri Pratami yang akrab dipanggil Selly ini sedang menunggu temantemannya mengatakan “Saya sejak duduk di bangku SMA kelas satu sudah mengikuti kegiatan bujang gadis Muara Enim , dan waktu sata duduk di kelas dua mendapat predikat juara 3 gadis Muara Enim dan juara 3 gadis foto genic pada

waktu kelas 3 nya barulah saya mengikuti foto model untuk pakaian baju kebaya nasional event ultah perusahaan dan event fotografer di Muara Enim� jelasnya dengan perjalanan karirnya. Dara manis, anak pertama dari 3 saudara kelahiran Muara Enim, 29 Juni 1995 dari Ayah berdarah Palembang dan Ibu asli Muara Enim ini, Menjadi seorang model berawal dari cerita teman satu SMA nya, Among sebagai nama panggilan teman dekat waktu SMA, yang menceritakan kalau dirinya pernah menjadi bujang gadis Muara Enim dan mengenalkan dia dengan relasinya yang mempunyai Studio Foto yang akhirnya menjadikan ia sebagai foto model untuk di Studio Foto ASP Muara Enim, dari sinilah berawal dirinya mendapatkan

banyak tawaran menjadi foto model untuk beberapa.kegiatan event. “Setelah lulus sekolah saya melanjutkan pendidikan di Universitas Sriwijaya Fakultas Bahasa jurusan Bahasa Indonesia untuk S1 yang rencananya untuk S2 mau mengambil jurusan Bahasa Inggris dan dari sinilah saya mulai mendapatkan tawaran untuk menjadi model dibeberapa boutiq untuk promosikan produk pakaiannya� ungkap cewek yang baru duduk di sementara 4 ini. Menurutnya, waktu sudah duduk dibangku kuliah semester satu dirinya mengikut kursus Bahasa Inggris bulan Desember akhir 2013, yang mengikuti pendidikan selama 2 tahun, selanjutnya mendapatkan tawaran menjadi pengajar di tempat itu, dan waktu ada acara valentine di tempat itu saya mendapatkan juara pertama sebagai Putri Valentine pada tahun 2014. Baru-baru ini saya juga mengikuti kompetisi make up pesta glamour di Palembang Indah Mall dari LTPRO untuk produk kosmetik mendapatkan juara harapan satu sampai sekarang ini selalu mengikuti kegiatan event event fotografer di Palembang. Diakuinya, Kalau cita 2x nya sich, sebenarnya ingin menjadi dosen karena saya suka berbagi ilmu dan pengalaman karena itulah tawaran, mengajar di Global

Speak Citra Grand City saya terima. “Saya akan tetap berusaha untuk mewujudkan keinginan saya untuk menjadi seorang pengajar. Disini saya lebih memfokuskan diri kepada masa depan saya dulu, untuk masalah dunia modelling nya, itu hanya sekedar kegiatan sampingan saja. Saya tidak terlalu memfokuskan diri ke arah sana.�jelasnya dengan

niat yang di canangkannya. “Saya akan terus menata diri, untuk bisa mewujudkan cita cita saya ini. dengan berusaha untuk selalu menggali potensi yang ada di dalem diri, melakukan usaha yang terbaik dan selalu memperbaiki diri, agar dapat hasil yang maksimal pula� bebernya yang menyukai cowok yang pinter, bersih, wangi dan tinggi ini.

“Selly ga pernah muluk-muluk untuk mencari pasangan yang penting pinter dulu� tegasnya sambil melepas tawanya “Success is simple, do what’s right, the right way at the right time Sukses itu sederhana, melakukan apa yang tepat, cara yang tepat pada waktu yang tepat� pungkasnya dengan memberikan motivasi dirinya.(EDCHAN)

April MOP Super Murah di Selebriti Entertainment Center

Palembang, Jurnal Sumatra-Bernyanyi bersama teman dan relasi, tanpa mengeluarkan dana yang cukup besar, dimana lagi kalau bukan di Selebriti Entertainment Center Jl. Veteran No. 1243 Palembang.

Hal ini di ungkapkan Dedi selaku Management Selebriti Entertainment Center kepada Jurnal Sumatra “Pada bulan April ini kami memberikan promo special tempat karaoke super murah hanya dengan Rp

75.000,- / jam, bisa menikmati karaoke yang mewah dan murah� jelasnya. Diakuinya. tidak sekedar karaoke yang mewah saja. tetapi didukung juga dengan sound system karaoke yang modern dan canggih, room yang exclusive dengan kapasitas 10 orang. Berlaku setiap hari dari pukul 11.00 siang sampai 17.00 sore. Tak perlu menunggu lama jelasnya. “Tunggu apalagi ayo datang dan nikmati karaoke bersama teman, sahabat, keluarga dan rekan bisnis anda hanya di Selebriti Karaoke Jl. Veteran No. 1243 Sumatera Selatan - Palembang 30126. Info dengan reservasi 0711 323333 / 370555 / 563 0505.� Pungkasnya. (edchan)


10

PALEMBANG

• Jurnal Sumatra | Edisi 417 | Rabu 13 April 2016

Fitri Diusung Partai Lain, PDIP “Ketar-Ketir” PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Sebagai partai pemenang, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) seakan tak berdaya untuk mempertahankan kursi Palembang dua. Pengusungan Fitrianti Agustinda (Finda) menjadi calon Wakil Walikota Palembang oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membuat Partai berlambang banteng ini “ketar-ketir”. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sumatera Selatan (Sumsel), Giri Ramandha

N Kiemas mendatangi Walikota Palembang Harnojoyo, kediaman dinas Walikota yang terletak di jalan Tasik Palembang, Jumat (8/4), Dari pertemuan tertutup selama tiga jam, yang dulakukan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumsel tersebut, tidak ada hasil pasti mengenai nasib nama Yuda Rinaldi, yang diusung Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk mendampingi Harnojoyo. Giri terlihat murung saat keluar dari ruangan bersama Walikota Palembang Harnojoyo, dan men-

gatakan tidak ada pembicaraan mengenai Wakil Walikota ketika dihampiri. “Saat ini kita masih menunggu Tata Tertib keluar dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), apakah menggunakan Undang-undang (UU) nomor 8 tahun 2015, atau menggunakan PP 49 tahun 2008,” jelas Giri “Kami semua mempercayakan kepada DPRD Kota Palembang dalam proses pemilihan Wakil Walikota., dan PDIP tidak melakukan deal politik untuk mempertahankan kursi Palembang dua yang seharus-

Perlengkapan alat dapur

nya menjadi hak PDIP” terangnya “Yang pasti pemilihan Wakil Walikota siap dijalankan, itu komunikasi yang baru kita bangun,” tambahnya. Mengenai dicalonkannya Fitrianti Agustinda, Giri tidak mempermasalahkan. Baginya, itu adalah hak dari Partai lain dan individu Fitrianti untuk siap dicalonkan oleh partai lain. Yang jelas dari PDIP mengusung satu nama, yakni mengusung Yuda Rinaldi. “Mungkin PKS dan PPP memiliki kriteria sendiri dengan mengusungkan nama Fitrianti

Agustinda. Kami mempersilahkan hal tersebut, karena hak mereka untuk mencalonkan siapa,” imbuhnya. Hingga saat ini, tegasnya, PDIP tetap mengusung satu nama meski dalam aturan, partai politik pengusung yang berhasil memenangkan pasangan Romi Herton – Harnojoyo sebagai Walikota dan Wakil Walikota, boleh mengusung lebih dari satu nama. “Sampai sekarang DPP tetap mengusung satu nama, dan itu adalah Yudha Rinaldi,” ucapnya.

Mengenai dicalonkannya Fitrianti Agustinda yang merupakan kader PDIP, Giri menyampaikan jika, itu akan menjadi keputusan pusat. Karena sampai sekarang, pihaknya belum dapat menentukan apa sanksi, karena Fitrianti Agustinda belum terdaftar sebagai calon dari partai lain. “Kita lihat saja, kami belum bisa. Jikapun nanti Fitrianti Agustinda benar dicalonkan sebagai Wakil Walikota, maka itu akan diputuskan oleh DPP,” pungkasnya. (EDDIE)


EKOBIS

• Jurnal Sumatra | Edisi 417 | Rabu 13 April 2016

11

Andromax Bertenaga Snapdragon PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Andromax E2 ditenagai oleh chipset Snapdragon 212, dengan prosesor quad-core 1,3 GHz dan RAM 1 GB. Tidak lupa juga disematkan sepasang kamera 5 megapixel pada bagian depan dan belakang – kamera depannya mengemas lensa wide angle, sedangkan kamera belakangnya ditemani VHEXDK /(' ÀDVK Kedua anggota anyar Andromax ini sama-sama menjalankan sistem operasi Android Lollipop dengan tampilan antarmuka yang mudah dioperasikan. Namun yang jauh lebih penting lagi, keduanya

Calais Artisan Bubble Tea & Coffee

Buka di Palembang Icon Mall

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Untuk ke dua kalinya Calais Artisan Bubble Tea & Coffee buka di Palembang yang berada di Palembang Icon Mall, Calais Artisan Bubble Tea & Coffee pertama kali buka di Palembang berada di Palembang Square (PS) Mall yang merupakan franchese ke 42 dari seluruh Indonesia, dan yang pertama kali di buka pada tahun 2011 di Jakarta, berlokasi di Kuningan City. Kepada Jurnal Sumatra Sugianto mengatakan “Calais Artisan Bubble Tea & Coffee merupakan minuman olahan yang berasal dari Korea ini, mempunyai beragam cita rasa dengan campuran yang berisi beberapa bubble seperti original bubble, pink bubble, mini bubble, manggo pudding, taro pudding, aloe vera, egg pudding, coffee lelly, chocolate pudding,

popping pearis dan ranbow lelly bean” jelasnya. (9/4) Dikatakannya, Calais Artisan Bubble Tea & Coffee yang di Palembang Squer (PS) Mall sama dengan di Palembang Icon Mall, selain menyediakan minuman Bubble Tea & Coffee juga ada Dessert seperti Early Valentine, Vanilla Twilight dan Caramel Fuzz juga ada Classic Coffee seperti Espresso (single), Calais

Americano, Caffe Latte, Cappuccino, Caffe Mocha dan Extra Espresso Shot. Menuirutnya, untuk harga minuman yang disajikan Calais mulai dari harga Rp 21.000,sampai dengan Rp. 28.000,- yang di buka sesuai dengan jam oprasional mall, yaitu dari jam 10:00 wib sampai dengan 22:00 wib dengan suasana tempat yang nyaman dan santai berada dilantai 3 dekat Bioskop Cinemaxx Palembang Icon Mall. Lebih lanjut dikatakannya, “Selama masa pembukaan ini Calais Artisan Bubble Tea & Coffee yang di Palembang Icon Mall memberikan promo beli 1 (satu) akan mendapat gratis 1 (satu) yang berlaku selama satu minggu dari grand opening nya” pungkasnya. (EDCHAN)

sama-sama sudah mendukung teknologi VoLTE yang telah dibahas di awal artikel. Artinya, pengguna tidak akan hanya mendapat koneksi internet berkecepatan tinggi saja, tetapi juga kualitas panggilan telepon yang lebih jernih dan stabil. Dua perangkat ini juga telah mendukung jaringan internet 4G LTE Smartfren yang kini semakin luas dari sisi jangkauan wilayah di Indonesia. Kecepatan yang didapatkan juga semakin maksimal karena didukung dengan penggabungan teknologi FDD (Frequency Division Duplex) yang berjalan di frekuensi

850 MHz dan teknologi TDD (Time Division Duplex) di frekuensi 2300 MHz. Tidak hanya jangkauan yang luas tetapi kapasitas download/akses internet pun bisa lebih cepat. Semua itu akan terdengar semakin menarik karena harga dua perangkat ini sangat terjangkau. $QGURPD[ 5 GHQJDQ VSHVL¿kasinya yang cukup wahdan VoLTE dipatok hanya Rp 1.699.000 saja, sedangkan Andromax E2 malah lebih menggoda lagi di angka Rp 899.000. Lebih lanjut, pengguna Andromax R2 dan E2 juga bisa menikmati paket internet True Unlim-

ited yang revolusioner, memberikan kecepatan internet full speed tanpa batasan waktu maupun kuota. Lewat kedua smartphone baru ini, Smartfren sepertinya ingin membuktikan bahwa teknologi jaringan yang canggih seperti VoLTE ini tetap bisa dinikmati tanpa harus merogoh kocek yang begitu dalam. Jadi, kalau Anda ingin mencari smartphone yang menawarkan lebih dari sekadar konektivitas 4G LTE, tetapi juga suara jernih yang bisa diandalkan Andromax R2 dan Andromax E2 tentunya bisa jadi pilihan tepat. (EDCHAN)

Aston Hotel Internasional Tawarkan Wedding Murah PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Hotel Aston Palembang memberikan penawaran harga khusus bagi calon pasangan pengantin yang akan merayakan hari pernikahannya, mulai dari harga Rp. 75.000.000,- nett sudah bisa mengadakan resepsi pernikahan yang mewah di hotel bintang empat bertaraf Internasional. Hal, tersebut disampaikan Vina Camelia selaku Secretary to General Manager Hotel Aston Palembang kepada Jurnal Sumatra “Dengan harga Rp 75.000.000,sudah mendapatkan free Deluxe Room, buffet makan siang atau makan malam untuk 500 orang dimana semua sajian di Aston Palembang” jelasnya. Dikatakannya, Hotel Aston sendiri sudah mendapatkan serti¿NDVL KDODO GDUL 08, VHKLQJJD terbebas dari boraks, formalin dan kandungan berbahaya lainnya. Untuk menu yang dipilih oleh pihak pengantin juga bisa diuji coba beberapa minggu sebelum acara sehingga rasa masakan yang akan disajikan ke para tamu undangan sesuai dengan harapan pihak pengantin dan keluarga. “Sementara untuk sound system, pengantin tidak perlu khawatir karena yang digunakan adalah sound system kualitas terbaik dan juga ditunjang staff yang profesional dan handal dalam melayani para tamu undangan ketika acara.” Jelasnya. Menurut Vina, selain itu fasilitas penunjang lain yang dimiliki oleh Aston Palembang adalah area

parkir yang luas dan aman dimana bisa menampung 800 mobil dan 300 motor serta telah di lengkapi dengan kamera CCTV, area parkir yang seperti ini merupakan nilai plus karena pengantin dan keluarga tidak perlu merasa risau kendaraan tamu undangan mereka dibongkar seperti yang banyak terjadi di tempat lain ataupun harus parkir di pinggir jalan yang sangat beresiko. Iya juga mengakatakan, selain paket wedding 75 Juta, Aston Palembang juga menyediakan

beberapa paket wedding lain seperti Ambrosia Package, Magnolia Package dan lain-lain dengan EHQH¿W \DQJ EHUDJDP GL WLDS SDketnya. “Jika calon pengantin ingin mengetahui lebih detil megenai paket-paket yang tersedia bisa langsung datang ke Aston Palembang atau calon pengantin bisa menghubungi via telepon ke Wedding Coordinator Aston Palembang Bapak Mario di no Hp 0821-8353-9599” pungkasnya. (EDCHAN)

Telkomsel Mobile Coupon, Gelar Roadshow di 16 Kota di Indonesia PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Telkomsel Mobile Coupon *606#, sebuah platform berbasis UMB khusus pelanggan Telkomsel berupa penawaran menarik dalam bentuk kupon diskon/ promo elektronik dari berbagai merchant yang berlokasi di sekitar pelanggan yang terus berinovasi menghadirkan berbagai layanan digital untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Kepada Jurnal Sumatra Vice President Digital Advertising Telkomsel, Harris Wijaya mengatakan, “Telkomsel Mobile Coupon *606# merupakan cara Telkomsel untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dalam menggunakan layanan Telkomsel di era digital. Kupon elektronik ini tidak

hanya memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk mendapatkan penawaran menarik, namun juga kenyamanan bertransaksi karena semua dapat diakses dengan mudah melalui ponsel.” Dikatakanya, Untuk mendapatkan berbagai promo/ diskon menarik dari merchant di wilayah sekitar, pelanggan Telkomsel cukup menghubungi UMB *606#, kemudian memilih kota dan menentukan merchant yang diinginkan. Pelanggan akan segera mendapatkan SMS Kupon gratis yang terkirim langsung ke ponsel, untuk ditukarkan langsung ke merchant yang dipilih. Dengan menunjukkan SMS Kupon, pelanggan bisa mendapatkan berbagai macam promo berupa

diskon hingga 70% untuk semua item, serta promo Buy 1 Get 1 di merchant tersebut.

Berbagi pengalaman bertransaksi dengan dengan Telkomsel Mobile Coupon *606#, Telkom-

sel pun mengadakan roadshow ke 16 kota di Indonesia, yang telah diawali di Bali sejak tanggal 4 April hingga 10 April 2016 di Mall Bali Galeria. Roadshow selanjutnya akan diadakan di kota lain yaitu Palembang, Medan, Lampung, Batam, Bandung, Cirebon, Tangerang, Bekasi, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Makassar, Balikpapan, Manado dan Samarinda. “Dengan menggelar roadshow Telkomsel Mobile Coupon *606#, Telkomsel ingin memberikan pengalaman bertransaksi yang mudah dan nyaman bagi pelanggan Telkomsel. “Kami ingin memperkenalkan layanan ini ke masyarakat luas sehingga lebih banyak lagi pelanggan merasakan pengalaman

menyenangkan menggunakan SMS Kupon dan mendapatkan berbagai macam promo di merchant favoritnya”, ujar Harris. Hingga saat ini, Telkomsel Mobile Coupon telah memiliki 100 merchants di berbagai kota di Indonesia, seperti diantaranya Starbuck, Dunkin’ Donuts, Timezone, dan lain-lain” jelasnya. “Telkomsel Digital Advertising berkomitmen untuk terus melakukan inovasi pada produk dan layanan digitalnya, untuk PHQLQJNDWNDQ EHQH¿W GDQ NHSXDsan baik untuk para advertiser (pengiklan) maupun pelanggan, termasuk dengan memperluas kerjasama dengan merchant-merchant yang memiliki penawaran menarik bagi para pelanggan” pungkasnya. (EDCHAN)


HALAMAN 12

• Jurnal Sumatra | Edisi 417 | Rabu 13 April 2016

Jurnal Sumatra Apo Adonyo

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Audio Mobil - Leather Seat - Auto Accessories

Jl. Veteran No. 1036 Telp. 0711 312923 Palembang

Hengky

Cegah Karlahut, World Bank Gelontorkan Satu Milyar Dollar Untuk Indonesia PALEMBANG, Jurnal Sumatra- Untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) di Indonesia, pihak World Bank akan mengelontorkan dana kepada Pemerintah Indonesia. “World Bank akan memberikan bantuan dana sebesar 1 Milyar Dollar untuk Pemerintah Indonesia, bantuan ini diberikan agar Karlahut pada tahun yang lalu tidak terjadi,” ujar Ketua Rombongan World Bank, Mr Dinesh Aryal seusai bertemu dengan Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin di Griya Agung, Minggu (10/4). Mr Dinesh Aryal mengatakan, bantuan dana sebesar 1 Milyar dollar tersebut akan

diberikan pihaknya selama 3 tahun. “Bantuan ini diperuntukkan bagi seluruh Provinsi di Indonesia yang pada 2015 yang lalu mengalami atau terjadi Karlahut, salah satunya Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel),” katanya. Sementara itu, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada World Bank yang akan mengelontorkan dana sebesar 1 Milyar Dollar untuk mencegah terjadinya karlahut. “Bantuan World Bank selama kurun waktu 3 tahun ini untuk peruntukkannya diserahkan sepenuhnya kepada Pemerintah Indonesia,”

katanya. Bantuan dana sebesar 1 Milyar Dollar ini penggunaannya meliputi dua program utama yaitu Fire Prefention and Managemen sebesar US 200 Juta dollar dan sistem informasi US 200 juta dollar. “Jadi US 400 juta Ini bukan uintuk sumsel sendiri, tapi untuk Indonesia,” ujar orang nomor satu di Provinsi Sumsel ini. Gubernur Sumsel mengungkapkan, bantuan dana dari World Bank tersebut difokuskan di 6 provinsi yaitu tiga provinsi di Kalimantan, tiga provinsi di Sumatera. “Dan tentunya juga ada di Papua,” ungkapnya.

Dijelaskannya, meski pihaknya belum mengetahui kisaran bantuan yang akan diterima provinsi sumsel, namun pihaknya memastikan bahwa Pemprov Sumsel sudah sangat siap untuk mengantisipasi terjadinya Karlahut. Bahkan dirinya mengklaim bahwa Provinsi Sumsel paling siap dalam upaya pencegahan terjadinya Karlahut. “Ya, salah satu contohnya Desa Sepucuk di Kabupaten OKI yang mempunyai lahan lebih dari 2000 hektar telah terbakar. Namun, saat ini kondisi lahan tersebut telah di Restorasi sehingga kawasan tersebut menjadi lokasi restorasi pertama dan percon-

tohan di Indonesia. Dengan ditanami sejumlah tanaman, salah satunya jelutung. Dan hal ini menjadikan salah satu cerita sukses merestorasi gambut 5 tahun yang lalu, dan bisa menjadi contoh untuk dikembangkan wilayah yang lebih luas,” jelas mantan Bupati Muba ini. Alex Noerdin mengungkapkan, Selain itu pihaknya juga telah membentuk sebanyak 118 desa peduli atau Fire Care Village didaerah yang mengalami kawasan hutan dan lahan terparah seperti Kabupaten Muba dan OKI. “Kita juga akan memberikan tindakan tegas kepada perusahaan yang

terbukti lalai menjaga kawasan konservasinya. Dengan satu perjanjian yaitu tidak boleh terbakar, kalau masih terbakar kami cabut izinnya, walaupun itu berasal dari api dari tornado. Inikan membuktikan kalau mereka (perusahaan) tidak siap menjaga kawasannya,” ungkapnya. Pada kesempatan itu juga Gubernur Sumsel dihadapan perwakilan World Bank menyampaikan program pembangunan yang terjadi di Provinsi Sumsel dalam rangka penyelenggaraan Asian Games seperti Light Rail Transit (LRT), Jembatan Musi IV, Venue dan lainnya. (ADV/ RELIS HUMAS PEMPROV


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.