Jurnalsumatracetak 435

HARIAN UMUM Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id

EDISI 435

RABU 14 JUNI 2016

Jurnal Sumatra

[[[ .YVREP 7YQEXVE GSQ

Independent News Paper

Apo Adonyo

Instal Icon Jurnal Sumatra melalui playstore android anda

ͳʹ Ǥ ;ǤͲͲͲǥǧ

Sinar Mas Pulp OKI

SENGSARAKAN Tenaga Kerjanya

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Sejumlah orang pekerja yang didampingi oleh LSM Merah Putih menyambangi gedung DPRD Sumsel. Kedatangan mereka untuk mengadukan nasib setelah tidak mendapatkan gaji oleh pihak perusahaan tempat mereka bekerja PT Purnama Sari Mandiri yang tak lain diketahui merupakan Group Sinar Mas. Namun sangat disayangkan, tak ada satupun anggota dewan menemui mereka. � Kami bermaksud menemui anggota DPRD Sumsel khususnya Komisi V, dan saya sudah menghubungi Fahlevi Maizano alias Boy

Ketua Komisi V DPRD Sumsel. Namun jawabannya tidak bagus, dia bilang kalau jam kerja mereka sudah habis. Padahal setahu saya jam kerja di Negara kita ini selama 8 jam, ini baru jam 2

siang sudah tidak melayani keluhan warga lagi, kan aneh � ungkap Ketua LSM Merah Putih, David Sanaki, saat menemui sejumlah wartawan di ruangan Media Center DPRD Sumsel.(13/06).

Dijelaskan David, dirinya didatangi sejumlah orang pekerja itu saat berada dikantornya. Jumlah pekerja mencapai puluhan orang dan menceritakan nasib mereka dan bahkan telah sempat melaporkan kasus yang menimpa mereka ke pihak Polda Sumsel.� Sudah dilaporkan juga kepihak Polda Sumsel. Kami datangi wakil rakyat ini agar persoalan ini ditanggapi juga dengan cepat. Jangan sampai nanti

akan muncul persoalan seperti ini lagi kedepannya,� katanya.

Ditempat yang sama, keterangan salah satu pekerja, Salman (39) yang mengaku hingga tiga bulan tidak digaji oleh perusahaan tempatnya bekerja tersebut. Bahkan untuk tempat tinggal saja mereka diakui Salman tidak disiapkan.�

Tidak digaji dari awal kerja, ada yang satu bulan sampe tiga bulan,�

ujar dia.

Dirinya juga menjelaskan, jika ada seorang oknum yang diduga kuat bermain dalam persoalan tersebut. Dirinya juga mengaku jika pekerjaan mereka sendiri yakni membangun gedung perusahaan PT OKI Pullpaper dibawah Sinar Mas Group.� Mandornya bernama Gulun alias Tatang, nah dia itu melarikan diri. Tapi diduga orang yang ber-

nama Fahmi yang bermain ini, tak lain orang PT PSM tersebut,� beber Salman dan rekan rekan. � Akibat akhirny, kami ditempat kerja itu untuk makan saja sudah tidak bisa, karena sudah tidak dipercaya kantin atau warung lagi untuk kasbon. Kami mau ngadu kesiapa lagi, ke Polda sudah, ke wakil rakyat juga sudah ini � tutupnya. (EKA)

Dirjen Hubdar Pantau Kesiapan Lebaran PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Kementerian perhubungan melalui Ditjen Perhubungan Darat Wilayah Sumatera memantau kesiapan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di terminal KM 12 Palembang, Selasa (14/6/16).

Bus-bus yang dipantau itu meru-

pakan angkutan darat yang nantinya bakal digunakan membawa penumpang pada saat mudik lebaran nanti.

Satu per satu bus yang masuk ke dalam terminal distop oleh petugas.

Setelah dihentikan, setiap jengkal bus mulai dari bagian luar hingga dalam tak luput dari pantauan petugas.

Kepala Balai LLAJSDP, Baedillah mengatakan untuk perlengkapan di dalam bus yang diperlukan seperti palu, pemadam api ringan, kotak obat dan lain-lain. Semua perlengkapan harus siap. Seperti, palu digunakan jika dalam keadaan darurat untuk memecahkan kaca mobil,� tegasnya�(RN)

mendeklarasikan organisasinya sebagai bagian dari kemitraan pengelolaan lanskap di Sumatera Selatan.

Enam LSM itu, The Sustainable Trade Initiative (IDH) Belanda, United Kingdom Climate Change Unit (UKCCU) Inggris, NICFI Norwegia, Zoological Society of London (ZSL) Inggris, Yayasan Belantara, Gesellschaft f’r Internationale Zusammenarbeit (GIZ) BioClime Belanda menghadiri menandatan-

gani nota kesepahaman bersama di Palembang, baru-baru ini.

Selain itu, di dalam negeri, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan yang diwakili Gubernur Sumsel juga menggandeng Asia Pulp And Paper dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit masuk dalam deklarasi kemitraan pengelolaan lanskap tersebut. “Model pengelolaan hutan secara bersama dan berkelanjutan yang dilakukan Sumsel ini menarik perhatian dunia,� kata dia.

Perhatian dunia terhadap Sumatera Selatan juga ditunjukkan dengan dipercaya menjadi tuan rumah forum internasional restorasi lanskap Bonn Challenge III pada Juli 2016 dengan diikuti delegasi dari 50 negara.

Sumatera Selatan menarik perhatian pada saat peristiwa kebakaran hutan dan lahan pada 2015, karena terdapat setidaknya 736.563 hektare lahan yang terbakar dan 74 persennya berada di dalam area konsesi perkebunan HTI. (ANJAS)

dekat pagar Polresta. “Langsung kami tangkap beramai-ramai,� kata Eko. Sementara itu, Ernawati sendiri tetap mengaku bahwa dirinya sebagai anggota Polwan yang bertugas di Jambi ketika ditemui Kabagsumda Polresta Palembang Kompol Lizbeth di ruang Unit Pidum.

Namun, ketika diminta untuk menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA) Ernawati terlihat linglung dan tidak bisa menunjukan kepada petugas. “Saya Polisi, tapi tidak ada KTA. Pangkat saya lupa

bu, apa ya?,� kata Ernawati. Ketika sedikit didesak, Ernawati akhirnya mengaku, jika dirinya sebelumnya telah dua kali mengikuti tes sebagai anggota Polwan namun tak pernah lulus. “Iya, dua kali tidak lulus. Tapi saya polisi benaran,� kata Ernawati.

Terkait ini Kabagsumda Polresta Palembang Kompol Lizbeth mengatakan pelaku akan diproses hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku, namun akan diselidiki dulu kondisi kejiwaannya. (ANJAS)

Gubernur Sumsel Pembicara Forum Internasional di Norwegia

Pengacara Ali Nangcik Minta Pelapor Hadirkan Bukti PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Terlapor sengketa tanah, Ali Nangcik menghadap Kanit Subdit II Reskrimum Polda Sumsel guna diminta NHWHUDQJDQQ\D GDQ PHQJNODUL¿NDVL GXJDDQ SHUNDra pengrusakan atau penyerobotan tanah yang terletak di kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami Palembang, Selasa (14/6).

Ali Nangcik (56) sebagai terlapor memenuhi SDQJJLODQ 3ROGD 6XPVHO JXQD PHQJNODULÂżNDVL laporan Ahmad Firdaus Iriansah bin Abdul Hamid dengan nomor LP/161/III/2016/SPKT Polda Sumsel tanggal 26 Maret 2016 dengan objek sengketa Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami Palembang.

M Joni Usman selaku Kuasa Hukum Ali Nangcik mengatakan kliennya memenuhi pangilan polda terkait dugaan penyerobotan tanah tersebut.

'DODP NODULÂżNDVL WHUVHEXW SLKDN $OL 1DQJFLN meminta pelopor menyerah bukti-bukti, karena pihaknya menduga surat tanah yang digunakan pelapor adalah tidak benar. Pelapor menurutnya hanya fokus pada obyek tanah yang dikuasi Ali Nangcik. “Intinya kita minta bukti pelapor, dio gunoke surat menurut kito tidak benar, baik letak maupun batas-batasnyo. Besok dari pihak Polda akan hadir ke lokasi sengketa tempat klien kita untuk mengecek. Kita minta aparat penegak hukum harus jeli dan teliti dalam bukti laporan,â€? kata Joni.

Joni Usman mengatakan tanah seluas 32 ribu meter persegi yang dahulu letaknya di Kilometer 6 Sukabangun 2 masuk kedalam arah sebelah kanan dari Palembang ke Talang Betutu bagian Dusun Sukarami, Marga Talang Kelapa dan kini berganti nama menjadi jalan Sukawinatan Rt 68 Rw 10 Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarame Kota Palembang (Jalan Noerdin Pandji) tersebut merupakan tanah klienya yang didapat dari warisan turun-temurun sejak 1962 silam.

Pada 2012 tanah tersebut kemudian dilaporNDQ VDODK VHRUDQJ \DQJ GLNHWDKXL EHUQDPD $ULÂżQ

Daud ke Polresta Palembang. Menurut Joni, pelapor mengklaim tanah tersebut miliknya. “Pak Ali Nangcik dasar kepemilikannya SKT, tanggal 12 Juli 1962 nomor 54/K /SI/ 1962,� ujar Joni.

Atas laporan dengan dugaan penyerobotan tanah tersebut, terlapor Ali Nangcik mengaku memenuhi panggilan Polresta Palembang hingga pada akhirnya penyidik menyimpulkan laporan tersebut SP2HP atau perkara tersebut tidak bisa dilanjutkan karena masing-masing pihak memiliki bukti yang sah atas bidang tanah yanh dimiliki. “Waktu kami selalu memenuhi panggilan Polresta Palembang. Dan Kesimpulan yang dikeluarkan penyidik SP2HP. Perkara ini tidak bisa dilanjutkan karena masing-masing pihak memiliki bukti yang sah atas bidang tanah yang dimiliki,� ungkap Joni.

Lanjutnya pelapor disarankan, jika kemudian hari ada bukti untuk mendukung penyidikan perkara dipersilahkan untuk mendatangi Reskrim Unit Harda. “Tiba-tiba ada pelapor baru lagi M Rusdi Sario \DQJ PHQXUXWQ\D NXDVD KXNXP $ULÂżQ 'DXG .DOL ini laporannya ke Polda. Ali Nangcik disangkakan memindah tangankan benda tidak bergerak seolah-olah miliknya (menyerobot tanah) dengan cara menggunakan surat palsu, memalsukan surat dan pengrusakan secara bersama-sama. Pasal yang disangkakan Pasal 266, 263, 170, 385 KUHP,â€? jelasnya.

Selain memenuhi panggilan dari Polda ujar -RQL SLKDNQ\D MXJD PHQFRED PHQJNODUL¿NDVL VHQgketa tanah tersebut dengan menyampaikan jika persoalan tanah juga sempat diperkarakan di Polresta Palembang dengan kesimpulan SP2HP. ³.DPL PLQWD NODUL¿NDVL SHQJKHQWLDQ GHQJDQ menyampaikan kejanggalan-kejanggalan yang kami temukan, tapi ternyata dapat surat panggilan sebagai tersangka. Surat panggilannya nomor SP.Gil/900/V/2016/Dit Reskrimum tertanggal 9 Mei 2016,� pungkasnya. (Rn)

PALEMBANG, Jurnal SumatraGubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin menjadi pembicara pada Forum Internasional Oslo REDD Exchange 2016 di Norwegia, Selasa.

Staf Ahli Perubahan Iklim Najib Asmani di Palembang mengatakan bahwa dipilihnya Alex Noerdin karena peran vital Sumatera Selatan dalam menggalang kekuatan untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan. “Seperti pada Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim COP Paris pada Desember 2015, Gubernur Sumsel sudah menyampaikan isu permasalahan terkait perubahan iklim. Bahkan apa yang dinyatakan Alex Noerdin ini mengundang perhatian dunia,� kata Najib.

Ia melanjutkan, sebagai buktinya, setelah itu Sumsel banyak mendapatkan simpati dunia atas kejadian kebakaran hutan dan lahan yang hebat pada 2015 menghanguskan sekitar 700 ribu hektare.

Sebanyak enam Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) internasional asal Belanda, Inggris, dan Norwegia

Polwan Gadungan Ambil STNK Siswa SMK

PALEMBANG, Jurnal Sumatra- Seorang polisi wanita (polwan) gadungan di Palembang ditangkap polisi karena sudah mengambil STNK seorang siswa SMK. Tersangka Ernawati (36) warga Jalan Kapten A Rivai Lorong Natuna saat ditangkap petugas, Selasa mengaku berdinas di Polda Jambi namun tidak dapat menunjukkan kartu anggota Polri.

Korban Andri Eko Saputra (17) siswa SMK Negeri 2 Pemulutan mengatakan kejadian berawal ketika ia sedang duduk bersama lima temannya di dekat jalan kawasan Jakabaring. Kemudian Ernawati menyambangi dan menanyakan asal sekolah mereka. “Kemudian ibu itu langsung minta STNK dan kami disuruh ke Polresta. Lalu kami berempat datang ke Polresta Palembang, untuk mengambil STNK yang ditahan. Namun ketika akan diambil ternyata tidak ada nama anggota Polwan Ernawati,� kata Eko. Namun, Eko dan teman-temannya melihat Ernawati sedang berdiri di

KELAKAR WAK JUSU + Sinar Mas Pulp OKI Sengsarakan Tenaga Kerjanya - Indonesia sudah merdeka, bukan lagi jaman penjajahan wak.......... + Dirjen Hubdar Pantau Kesiapan Lebaran - Mak mano jalur rusak galo tu.... + Gubernur Sumsel pembicara Forum Internasional di Norwegia - Bravo Palembang Internasional......

JIKA PERS MERUGIKAN, JANGAN MAIN HAKIM SENDIRI, GUNAKAN HAK JAWAB ATAU ADUKAN KE DEWAN PERS. (PESAN INI DISAMPAIKAN OLEH SKI JURNAL SUMATRA / JURNAL SUMATRA DAN DEWAN PERS)

2

•

Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

Umum

Jangan Jadikan Ibadahmu Sia-Sia

Ramadhan Momentum untuk Berbagi

Sebagaimana ulama mengatakan:

H

Oleh: Muhammad Aufal Fresky

ampir setiap tahun kita melalui bulan Ramadhan.

Kali ini kita berkesempatan untuk melalui kembali bulan tersebut. Bulan yang dipenuhi dengan kemuliaan dan keberkahan. Ramadhan adalah bulan yang senantiasa menjanjikan lipatan pahala bagi mereka yang beramal dan senantiasa berbuat kebaikan.

Di bulan tersebutlah kita dituntut untuk memaksimalkan waktu yang kita mililiki. Karena setiap momentum yang berlalu tidak akan pernah bisa kita bisa ulangi lagi. Belum tentu kita bisa berkesempatan untuk berjumpa kemabali dengan bulan penuh rahamat tersebut. Oleh karena itulah, sudah semestinya Ramadhan kali ini, benar-benar dimanfaatkan untuk menanam benih kebaikan dan berlomba-lomba dalam menabung pahala.

Saya percaya dan yakin bahwa apa yang kita kerjakan selama di dunia pastinya akan mendapatkan balasan di hari akhirat nanti.

Karena suatu saat kita akan mempertanggung jawabkan semua aktivitas kita selama hidup di dunia.

Semua anggota badan kita akan menjadi saksi di hari pembalasan kelak. Jadi sebelum semua terlambat dan selagi Ramadhan masih bisa kita jumpai, marilah berinvestasi pahala dengan cara berlombalomba untuk beribadah kepada Allah SWT dan menebar kebaikan.

Selain itu, Ramadhan merupakan momentum untuk berbagi.

Artinya, Ramadhan adalah sebuah momentum bagi kaum muslimin untuk meningkatkan kepekaan sosialnya terhadap manusia lain.

Ingat, manusia yang paling baik adalah manusia yang berguna bagi sesama. Artinya manusia paling baik adalah mereka yang membawa manfaat bagi sekelilingnya.

Berbagilah selagi kita masih mampu. Berbagilah selagi kita masih menghembuskan nafas. Karena ketika ajal menjemput, hilang sudah kesempatan untuk berbagi. Yang ada nantinya hanya penyesalan demi penyesalan atas kelalaian kita dalam berbuat kebaikan.

Jangan sampai Ramadhan kali ini berlalu dengan sia-sia. Manfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk berbagai kepada orang lain. Ketahuilah bahwa ada malaikat yang selalu mencatat setiap amal kebaikan kita. Jangan khawatir, semua perbuatan baik kita tidak akan berlalu begitu saja. Yakinlah bahwa Allah SWT Maha adil. Allah mencintai hambanya yang berbuat kebaikan.

Dan salah satu amal kebaikan tersebut yaitu berupa berbagai dengan orang lain. Berbagi di sini tidak harus berupa uang atau harta benda. Berbagi di sini mengandung artian yang lehih luas.

Meskipun kita tidak memiliki sepeser pun uang. Kita masih tetap bisa berbagai kepada orang lain.

Kita masih bisa berbagi ilmu, pengatahuan, atau tenaga. Semisal ketika ada teman membutuhkan pertolangan kita dalam hal memahami ilmu, kita bisa membantunya. Dengan begitu kita bisa dikatakan telah berbagi ilmu.

Pun demikian ketika ada pembangunan masjid, kita bisa menyumbangkan tenaga kita dalam proses pembangunan tersebut. Itu artinya kita telah berbagi tenaga kepada orang lain. Atau berbagi paling kecil dan sederhana yang bisa kita lakukan yaitu dengan cara berbagi senyuman. Karena dengan senyum kepada orang lain, kita telah berusaha untuk membahagiakan orang. Ingatlah berbagi itu tidak hanya berbentuk uang.

Apalagi yang kita cari selama hidup jika bukan Ridha Allah.

Apalagi yang kita ingin raih selama hidup jika bukan kebahagiaan di akhirat. Jangan sia-siakan waktu yang kita miliki. Mari berbagi.

Ramadhan adalah momentum yang tepat untuk mendapatkan rahmat Allah. Ramadhan adalah momentum yang tepat untuk menabung pahala. Pahala bisa kita tabung dengan cara bebagi kepada orang lain.

Berhitunglah sebelum nantinya kita akan dihisab. Sadarilah kita adalah manusia yang berlumur dosa. Jadikan Ramadhan kali ini sebagai bulan yang akan meleburkan dosa-dosa kita. Yaitu dengan cara senantiasa istiqomah dalam beramal.

Termasuk dalam berbagi kepada orang lain. Akhirnya saya hanya bisa berharap nantinya kita semua bisa memanfaatkan Bulan Ramadhan ini sebaik mungkin. Terlebih lagi tulisan ini saya khususkan bagi diri saya sendiri selaku penulis. Karena saya beranggapan bahwa sejatinya tulisan ini semacam menjadi pengingat sekaligus penasehat bagi saya untuk senantiasa menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Semoga catatan ini membawa manfaat bagi pembaca. Sekian terimakasih.

“Riya’ adalah melakukan ibadah karena mengharap arah kepada manusia supaya mendapat keuntungan darinya (pujian dan penghormatan)”.

B

ulan ramadhan adalah bulan yang bergitu istimewa bagi setiap umat muslim. Sehingga tak jarang ketika bulan ramadhan tiba, masyarakat sangat bergembira ria dengan kedatangannya. Mereka menyambut tamu istimewa yang penuh berkah di dalamnya dengan hati yang bergembira, wajah yang ceria dan bahkan sebelum memasuki bulan Ramadhan banyak yang melakukan persiapan-persiapan dalam menyambutnya.

Mulai dari saling bermaafan bersama sanak family, tetangga dekat dan tetangga jauh, bahkan ada sebagian kebiasaan suatu daerah dimana ketika menyambut bulan Ramadhan mereka melakukan jiarah kubur, ada pula yang menyambut bulan Ramadhan dengan memperbanyak ibadah, dengan banyak mendengar ceramah, berzikir dan dan banyak lainnya.

Tak lupa pula ketika telah memasuki bulan ramadhan, semua umat muslim serentak melakukan ibadah puasa. Kemudian malamnya shalat tarawih, shalat tahajud dan melakukan shalat-shalat Sunnah lainnya, serta senantiasa membahasahi jiwanya dengan zikir dan membaca kalam ilahi. Semua itu sungguh menyejukkan kala setiap malam manusia harus menghidupkan malamnya, kemudian disiang hari harus menahan hawa nafsu dari segala bentuk yang membatalkan puasa. Akan tetapi kadang kita lupa bahwa sudah benarkan niat kita melakukan ibadah-ibadah itu hanya untuk mengharap ridha Allah SWT, mengharap pengampunan dan sebagai bentuk penghambaan diri kepadanya? atau jangan-jangan ibadah itu hanya untuk mendapat pujian dari manusia? Maka dari itu selayaknya kita sebagai umat muslim yang senantiasa mengharap ridha Allah harus memantapkan hati dan niat kita dalam beribadah hanya untuk Allah semata.

Dewasa ini dengan perkembangan tekhnologi, tak jarang kita selalu mendapati sekelompok orang senantiasa mengumbar aktifitas ibadah mereka lewat media social.

Mulai dari mempublikasikan photo-photo saat ia tengah shalat wajib,

shalat Sunnah sampai membaca alquran di upload, kurang-kurang buat pula tulisan, “Hari ini puasanya agak ringan. Alhamdulillah akhinya puasa hari ini lancar. OTW masjid mau shalat terawih berjamaah. Membaca quran dulu biar tenang. Setelah selesai baca quran buat lagi status, “Alhamdulillah setelah membaca quran hati sedikit tenang.” Esok lusa buat lagi, shalat dhuha dulu ah. Lalu, terasa kurang buat lagi, “Shalat tahajud malam ini menenangkan. Kemudian kurang puas buat lagi postingan yang mendatangkan sifat-sifat yang dapat membatalkan ibadah-ibadah itu sendiri yaitu shalat, zikir, baca quran dan dilanjutkan shalat Sunnah gak tinggal setiap hari dan setiap malamnya. Alhamdulillah ya” pakai emoticon senyum malumalu di akhir tulisannya.

Semua itu memang tampak sederhana, tapi apakah kita pernah menyadari setan selalu mencari celah untuk menyesatkan kita? Bukankah sesuatu yang sederhana dan kecil ini bisa menjadi sebuah hal yang besar jika lalai menyadarinya.

Awalnya hanya posting biasabiasa saja. Terus dikomentari orang dengan berbagai macam pujianpujian, mulailah kita berbangga hati. Lambat laut terbersit dalam diri kita yang mulai disusupi setan agar menunjukkan ibadah-ibadah kita pada orang lain lewat media social itu. Tanpa sadar penyakit hati berupa riya’ menghampiri kita, lalu batallah semua ibadah-ibadah yang kita lakukan.

Perlu diketahui bersama bahwa riya’ inilah salah satu penyakit hati yang sangat merugikan. Secara bahasa, Riya’ adalah memperlihatkan suatu amal kebaikan kepada sesama manusia, adapun secara istilah yaitu: melakukan ibadah dengan niat dalam hati karena demi manusia, dunia yang dikehendaki dan tidak berniat beribadah kepada Allah SWT. Al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqolani dalam kitabnya Fathul Baari berkata: “Riya’ ialah menampakkan ibadah dengan tujuan dilihat manusia, lalu mereka memuji pelaku amalan itu”. Imam Al-Ghazali, riya’ adalah mencari kedudukan pada hati manusia

dengan memperlihatkan kepada mereka hal-hal kebaikan. Sementara Imam Habib Abdullah Haddad pula berpendapat bahwa riya’ adalah menuntut kedudukan atau meminta dihormati daripada orang ramai dengan amalan yang ditujukan untuk akhirat.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa riya’ adalah melakukan amal kebaikan bukan karena niat ibadah kepada Allah, melainkan demi manusia dengan cara memperlihatkan amal kebaikannya kepada orang lain supaya mendapat pujian atau penghargaan, dengan harapan agar orang lain memberikan penghormatan padanya.

Sebagaimana ulama mengatakan: ‫ِدْصَقِل ِةَبْرُقْلا ُعاَقْيِإ ُءاَيِّرلاَو‬ ‫ِساَّنلا‬ “Riya’ adalah melakukan ibadah karena mengharap arah kepada manusia supaya mendapat keuntungan darinya (pujian dan penghormatan)”.

Oleh itu, Syeikh Ahmad Rifa’i berpesan bahwa riya’ merupakan perbuatan haram dan satu diantara dosa besar yang harus dijauhi serta di tinggalkan supaya selamat dan amalnya bermanfaat sampai di negeri akhirat.

Perbuatan Riya’ Akan Membatalkan Amal Dan Mendapat Dosa Niat yang tidak ikhlas adalah riya’. Dan riya’ termasuk salah satu penyakit rohani (qalbu) yang oleh rasulullah digolongkan kepada syirik kecil, walaupun kedalam bentuk yang tidak terang-terangan.

Orang yang riya’ melakukan ibadah dan amalan-amalan yang baik dengan tujuan agar mendapat pujian dari orang lain serta tujuan selain dari Allah.

Nabi pernah bersabda: Barang siapa yang shalat dengan riya’ sesungguhnya dia telah melakukan syirik dan demikian juga barang siapa yang bersedekah dengan riya’ sesungguhnya dia telah melakukan syirik: karena Allah Azza Wa Jalla berfirman dalam hadits qudsi “Aku adalah penentu terbaik bagi orang yang telah menyekutukan sesuatu

kepadaku, amal perbuatannya yang sedikit maupun yang banyak bagi yang disekutukannya, sedangkan aku sama sekali tidak perlu padanya (H.R. Ahmad).

Dikatakan syirik karena orang yang riya’ telah menempatkan niat yang seharusnya hanya Allah disana, akan tetapi digantikan niat agar dia dipuji oleh orang lain. Dalam niatnya ada yang lain selain Allah.

Orang lain diposisikan jauh lebih utama daripada Allah. Orang yang dalam niatnya ada riya’ sangatlah merugi karena ia telah melakukan syirik dan tidak akan mendapatkan pahala dari apa yang dia lakukan.

Karena riya’ telah menghapus amal yang telah diperbuat.

Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya Allah SWT tidak akan menerima suatu amal kecuali jika dikerjakan murni karenanya dan mengharapkan wajahnya (H.R. Abu Daud dan Masya’I dengan safat yang bagus)”.

Berdasarkan hal diatas maka, marilah kita bersama-sama menjaga diri kita jangan sampai mengidap penyakit hati seperti riya’, karena hal ini akan sangat merugikan kita semua. Selain menghapus segala ibadah-ibadah yang kita lakukan riya’ juga dapat menyebabkan kita terjerumus pada perbuatan syiri’ kecil. Na’udzubillahimindzalik.

TENTANG PENULIS Lina Santiana, dilahirkan di desa Pandan Agung, Kecamatan Madang Suku II, Kabupaten Oku Timur pada 10 April 1993. Alamat penulis sekarang di Jakabaring Opi blok E.14.

Sulung dari dua bersaudara ini dikenal aktif dalam berorganisasi ditengah kesibukannya sebagai mahasiswi, saat masih berstatus sebagai mahasiswi di UIN Raden Fatah Palembang.

Setelah menyelesaikan studi SI-nya, penulis kini lebih banyak menghabiskan waktunya mengajar di lembaga bimbingan belajar alumnika dan sebagai tenaga tata usaha di MI Fatimah Sriwijaya Palembang.

Ditengah kesibukannya itu, ia juga aktif menulis sebagai suatu hoby.

Redaksi Jurnal Sumatra membuka kesempatan kepada elemen masyarakat untuk menyampaikan problem yang dihadapi. Kirim via email: Jurnalsumatra@yahoo.co.id, SMS ke No : 0815 385 6628, atau 0816 3225 8686 Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Diterbitkan oleh: PT Teras Jaya Jurnal Sumatra, SK Menkumham RI NO : AHU-10.00795.PENDIRIAN-PT.2014 | SITU: No 2008/SITU/2008, | SIUP : No 1011/KPTS/SIUPPK/2008, | NPWP: 02.779.796.8-301.000, Perintis: Adriyaneka Aviv Bassar SSos, Idham Syarief, (alm) Sulton Napasir SE |

Terbit Perdana: 10 April 2008

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id www.jurnalsumatra.com

Pemimpin Umum/Perusahaan/Redaksi/Penanggung Jawab : Adriyaneka Aviv Bassar SSos, | Wakil Pemimpin Redaksi I / Penanggung Jawab : Idham Syarief | Wakil Pemimpin Redaksi II / Penanggung Jawab : | Wakil Pemimpin Perusahaan: Bihassani Bassar | Redaktur: Ata | Sekertaris Redaksi: Rizqy Fitria D | Bagian Keuangan: Rodiah, | Bagian Umum: Hasanul Aini, | Desain Grafis/Pracetak: Ata, Budi Penasehat Hukum: Edy Siswanto SH, Sudirman SH | Pelindung: H Syamsuri (Sam Ompong), | Dewan Redaksi: Adriyaneka Aviv Bassar, Idham Syarief, Tupado Panggabean, | Staf Redaksi: Eko Saputra, Lilis | Fotografer : Hadumuk | Sirkulasi: Sanul, Marthin Situmorang, Jonathan Sitinjak Biro-biro: DKI Jakarta: Tupado Panggabean, Lovita, Dedi | Palembang : Aviv, Novianti, Achdalena Chaniago, Eddi Hasan | Bangka Belitung : Atanjung | Ogan Komering Ilir: Ata Idham Syarief, Lilis Suryani, Eko Saputra, Herianto WS, Markoni | Ogan Ilir: Ata, Edi Lestari, Muhammad Syahabudin | Prabumulih: Dahari Sukari, Teguh | Musi Banyuasin : Suharto| Banyuasin: Lubis | Muara Enim: Taufik Firdaus/Cacon | Lahat: Musdin | OKU Selatan: Amrizal A Roni | OKU: Adwinandy JB, Herman | OKU Timur: Nizar | Pagaralam: Farkazi Gumay, Vanroyen | Lubuk Linggau, Mura, Muratara: Nurian | Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) : Yongky| Bank BCA Rekening No: 1150 3711 35. Bank Sumsel Rekening No: 1400 9400 29 An. Adriyaneka Aviv Bassar.

Wartawan Jurnal Sumatra tercantum dalam Box Redaksi dan dibekali ID Card dalam melaksanakan tugas. Percetakan: PT Palembang Grafika Media, Alamat Percetakan : JLN BY PASS TERMINAL KM12 ALANG _ ALAMG LEBAR BLOK E 22 PALEMBANG PERGUDANGAN SUKARAME. 0711 572 0074/ 0711 320 500. Isi diluar tanggung jawab percetakan

• Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

Walikota Palembang Bantu Korban Kebakaran

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Korban kebakaran sebanyak 51 Kepala Keluarga (KK), dari Kecamatan Ilir Timur II Palembang menerima bantuan dari Pemerintah Kota (Pemkot)

Palembang yang diserahkan di Gedung Balai Kecamatan Ilir Timur II Palembang Jl. Yos Sudarso Palembang.

Penyerahan bantuan diserahkan langsung oleh Walikota

Palembang kepada masyarakat Kota Palembang yang terkena musibah korban Kebakaran dan Bencana Alam di Kota Palembang bantuan berupa peralatan seperti tikar, rantang, panic, selimut,

makanan serta uang sebesar Rp. 2.790.000,- /(KK) (13/06/16 “Semoga bantuan dana sebesar Rp. 2.790.000,- yang diberikan dapat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat yang tertimpa musibah kebakaran ini, jangan di ukur dari nilainya, tapi lihat dari kepedulian pemerintah terhadap masyarakat” ungkap Walikota Palembang Harnojoyo dalam ucapan belasungkawa kepada masyarakat Kota Palembang yang tertimpa korban kebakaran, usai memberikan bantuan kepada para korban kebakaran.

“Semoga dengan adanya bantuan ini dapat memotivasi kembali masyarakat dan jangan terlalu lama larut dalam kesedihan” tambahnya.

“Kepada masyarakat agar lebih berhati-hati akan terjadinya kebakaran, jika sesudah sahur kompornya, kembali diperiksa terlebih dahulu untuk mengantisipasi kebakaran” hibaunya agar masyarakat selalu berhati-hati terhadap kebakaran. (EDCHAN)

Mensiasati Donor Darah di Bulan Puasa PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Palang Merah Indonesia (PMI), Kota Palembang, melakukan perubahan jam bagi pendonor darah dengan melakukan pengeseran jam donor selama bulan Ramadhan pada saat usai buka puasa atau terawih.

Hal ini disampaikan Kepala Administrasi dan Kepegawaian PMI Kota Palembang Bambang Irawan kepada Jurnal Sumatra yang mengatakan “Waktu yang tepat pendonor untuk melakukan donor darah usai buka puasa dan

tarawih merupakan waktu yang tepat untuk donor darah.” Ungkapnya tentang pergeseran jam donor darah, hanya pada malam hari .

“Selama puasa, banyak pendonor yang melakukan donor darah usai buka puasa atau sholat tarawih. Memang terjadi sedikit pergeseran pada waktu malam hari dan sudah menjadi tran di bulan suci ramadhan ini, juga menjadi penurunan donor darah dibandingkan hari biasa,” ungkapnya.

“Melihat kondisi ini, membuat kami harus melakukan jemput bola, dengan membuka stan donor darah di tempat keramaian, seperti di Kambang Iwak kemarin,” jelasnya.

Menurutnya, meski terjadi penurunan selama bulan puasa stok darah dinyatakan aman, hingga saat ini ada 1.000 lebih kantong darah yang tersedia. Alhamdulilah kita jamin aman, karena sebelum puasa juga kita lakukan antisipasi stok yang banyak, stok ini mampu mencukupi hingga lebaran nanti.

namun pihaknya terus melakukan jemput bola selama bulan puasa ini. ”Hingga hari ketujuh ramadan ini stok kita aman. Bahkan stok ada lebih dari 1000 kantong dan untuk permintaan pun masih normal dihari biasa. “Dalam sehari permintaan kantong darah yakni 100 kantong per hari itu masih permintaan yang normal dari rumah sakit. Namun kebanyakan permintaan memang usai buka puasa atau malam hari,” pungkasnya. (EDDIE)

UKM Pempek Songket Palembang Dapat Dorongan Kemenpupera PALEMBANG. Jurnal Sumatra – Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan (Kemen PU-Perumahan), juga melaksanakan program yang seharusnya menjadi program bidang Perindustrian dan Perdagangan untuk mendorong peningkatan Usaha Kecil Menengah (UKM) Dikatakanya kepada Jurnal Sumatra “Program terbaru dari Kementerian PU ini, akan merangkul KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) untuk di kota Palembang, dengan mem-

berdayakan kemampuan mereka dalam memproduksi dan menghasilkan keuntungan, melalui pelatihan dan pembinaan bisnis.” Ungkap ungkap Asisten II bidang Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Hardayani.

Dikatakannya, memberdayaan KSM ini, dilakukan melalui program Bussines Development Center dari Kementerian PU. Yang akan mengkhususkan bantuan untuk pempek dan songket. Dimana, ada bantuan dana sebesar Rp 1,5

miliar mulai dari pelatihan, pengadaan alat-alat dan bahan sampai packaging pemasaran.

“Nantinya ada dua kelompok KSM yang dilibatkan, dimana untuk satu kelompok, terdiri puluhan peserta pelaku industri rumahan.

Mereka nanti diajarkan untuk diajarkan mempersiapkan formula jitu untuk membuat makanan, serta teknik terbaik membuat songket. Tapi kita masih menunggu alat perlengkapan” tambahnya.

Menurutnya, dalam program Kementrian PU ini, semua produk

Anyar antara lain di Jalan Soekarno Hatta, Jalan Tanjung Barangan, Jalan Macan Lindungan, dan Jalan Prameswara. Selanjutnya di Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara, Jalan Hulubalang, Jalan Tanjung Rawo, Jalan Bukit Baru 1 – 3, serta Komp. BSI dan sekitarnya.

Untuk di wilayah AAL antara lain di Sultan Mahmud Badaruddin kanan dan kiri, Tanjung Api-api, Jalan Kebun Bunga, Jalan Naskah,

Jalan Surya Sakti, Jalan Sukarela, termasuk kawasan Soak kiri kanan dan sekitarnya. “Total pelanggan yang terganggu yakni Karang anyar sebanyak 6000 dan AAL 21.000 sambungan,”sebutnya.

Sebelumnya, Direktur Utama PDAM Tirta Musi Cikmit berjanji akan memaksimalkan layanan air bersih selama bulan Ramadhan. Untuk itu pihaknya sudah melakukan perawatan sejak sebelum Ramadhan

guna kelancaran pelayanannya. Namun dia mengakui, Jaringan Utama Distribusi (JDU) bisa lancar beroperasional jika daya listrik bisa stabil atau tidak ada pipa bocor akibat kendaraan atau lainnya. “Kami harap pelanggan bisa maklum jika listrik sudah padam, maka itu akan menjadi kendala pengaliran air bersih. Kami akan minta PLN untuk stabilkan dayanya untuk Ramadhan. Begitu juga ketika ada kebocoran,”tukasnya. (EKA)

DPRD Sumsel Pantau Jalur Mudik PALEMBANG, Jurnal Sumatra- Memastikan jalan yang akan digunakan selama arus mudik aman dan lancar. Komisi IV DPRD Sumsel bakal memantau langsung kesiapan jalan yang akan digunakan selama arus mudik.

Anggota komisi IV DPRD Sumsel, Zainuddin mengatakan tepat H-7 sebelum lebaran dan memasuki puncak mudik tahun 2016 ini, pihaknya bakal meninjau secara langsung di beberapa titik krusial jalur mudik.

“Kita ingin memastikam jalan yang digunakan tidak rusak dan berlobang, sehingga aman bagi pengendara,” kata Zainuddin kepasa wartawan,

Ahad (12/6/2016).

Dikatakan, perhatian wakil rakyat tidak hanya pada jalan negara saja, melainkan juga jalan provinsi. Mulai jalan lintas timur (jalintim) sampai jalan lintas tengah (jalinteng) yang menjadi arus utama perlintasam mudik di Sumatera. “Kemungkinan kita akan pantau di daerah OKI sampai OKU Timur,” paparnya.

Dalam pantauan nanti, lanjut politisi Demokrat ini, DPRD Sumsel akan mengajak Dishub dan Kepolisian mengingat diberapa titik jalan arus mudik terdapat posko terpadu. “Kita tidak sendirian, meskipun sudah disiapkan semuanya tapi

kita tidak ingin kecolongan, makanya harus dipastikan semua siap dan aman,” tuturnya.

Terpisah, kepala Dinas PUBM Sumsel, Syamsul Bahri memastikan arus mudik 2016, Pemprov Sumsel bakal membuka posko bersama. Nantinya, posko itu selain untuk keamanan selama arus mudik berlangsung, juga sebagai posko perbaikan jalan memastikan tidak ada jalan Provinsi yang berlubang yang membahayakan pengendara. “Posko jalan ini ditempatkan di benerapa titik rawan kemacetan dan longsor,” katanya.

Dijelaskan, posko ini nantinya

Hujan Buatan Didukung Dua Pesawat Cassa

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan di Sumatera, khususnya Sumsel serta mengoptimalkan potensi awan menjadi hujan menjelang memasuki musim kemarau, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerjasama dengan Balai Besar 7HNQRORJL 0RGL¿NDVL &XDFD Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) melakukan opHUDVL 7HNQRORJL 0RGL¿NDVL &XDFD (TMC) atau hujan buatan,Senin (13/6/2016).

Menurut Kepala BB-TMC BPPT Tri Handoko Seto mengatakan operasi ini akan didukung dua unit pesawat jenis Casa yang terdiri dari satu unit pesawat dengan nomor registrasi PK-PCT milik PT Pelita Air Service dan satu unit pesawat milik TNI AU dari Skadron 4 Malang.

Bahan semai yang digunakan adalah garam (NaCl) berbentuk powder dengan ukuran butir yang sangat halus (orde mikron)”ujarnya” Teknologi TMC ini untuk membasahi rawan terbakar seperti di OKI, Muba, Banyuasin, dan beberapa tempat lainnya. Rencana penyemaian garam di sel-sel awan dilakukan dua kali dalam sehari.

Dalam sekali proses penyemaian dibutuhkan 1 ton garam dengan cakupan hujan 12 km,” jelas Tri

Handoko Seto.

Lanjutnya dalam mengukur keberhasilan kegiatan TMC ini, selain dilakukan dengan monitoring hujan di daerah seeding dan sekitarnya juga akan dipasang peralatan sistem monitoring yang mengukur kelembaban atau kandungan air pada beberapa level kedalaman pada lahan gambut.

Peralatan monitoring tersebut rencananya akan ditempatkan di wilayah yang didominasi gambut seperti di Kabupaten OKI dan Banyuasin.

Lanjut Kepala BPBD Sumsel H Yulizar Dinoto SH menyambut baik dengan adanya tambahan bantuan ini. Sebelumnya telah ada pesawat untuk waterbombing dua unit, dan 1 unit pesawat hercules.

Kebakaran terparah itu di Muba, Muara Medak beberapa hari yang lalu terbakar 11 kali Peralatan monitoring tersebut rencananya akan ditempatkan di wilayah yang didominasi gambut seperti di Kabupaten OKI dan Banyuasin”tegasnya” Acara tersebut dihadirin Direktur Bantuan Darurat BNPB Drs Eko Budiman MM didampingi Kepala BPBD Sumsel H Yulizar Dinoto SH serta kepala BB- TMC BPPPT Tri Handoko dan instansi terkait membuka pelaksanaan operasi TMC di Provinsi Sumsel di Lanud Palembang, (RN)

Operasi Gabungan Amankan PSK dan Waria

akan dilabelkan dengan label DBC (Bussines Development Center) Sriwijaya, baik itu pempek maupun hasil kerajinan songket dan mereka yang sudah lama mengeluti industri pempek dan songket ini dapat mengembangkan bisnisnya, dengan kualitas yang lebih baik lagi.

“Pada saat ini, kita terlebih dahulu fokuskan kepada pengusaha pempek di daerah Karang Anyar. Jika memang ini berhasil, maka akan dilanjutkan ke program songket,” pungkasnya. (EDDIE)

Pelanggan PDAM Tirta Musi krisis Air Bersih PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Komitmen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi Palembang untuk memaksimalkan pelayanan selama bulan Ramadhan belum maksimal, Pasalnya, distribusi air bersih kepada puluhan pelanggan di wilayah Karang Anyar dan Alang-Alang Lebar (AAL) terganggu sejak Sabtu (11/6) hingga dua hari ke depan.

Direktur Operasional PDAM Tirta, Musi Andi Wijaya menjelaskan, terganggunya pelayanan ke pelanggan ini sehubungan dengan pecahnya pipa bocor diameter 500 pvc di Jalan Soekarno Hatta, depan gudang Waskita Karya. Akibatnya pengairan ke dua wilayah ini tidak berjalan sesuai jadwalnya.

Dijelaskannya, pipa pecah terjadi hari sabtu pukul 15.00 wib dan langsung diperbaiki oleh petugas. Pada minggu pagi pukul 9.30 perbaikan selesai dilakukan. Namun, kata dia, memang untuk normalisasi pengaliran di daerah ujung membutuhkan waktu 2 x 24 jam. “Kami mohon maaf dan maklum atas gangguan ini,”kata Andi, Ahad (12/6) Adapun kawasan yang terganggu di wilayah Unit Karang

3

JURNAL PALEMBANG

akan berada di sepanjang jalan 1500 Km milik Provinsi yang terlintasi arus mudik. Mengenai jumlah posko masih menunggu koordinasi dari pihak Polda Sumsel. “Beberapa jalan prioritas akan kita perbaiki, sudah kita siapkan. Prioritas disini adalah yang memang yang tidak bisa dilalui,” paparnya.

Dari sekian banyak jalan Provinsi, lanjut Syaiful Bahri, yang menjadi perhatian diantaranya kabupaten OKU Sselatan, OKU Timur, OKI, Empat Lawang, Pagaralam dan Lahat. “Termasuk jalan dari Palembang menuju Muba,” pungkasnya. (EKA)

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Puluhan wanita dan dua pria serta satu waria terjaring Razia petugas gabungngan antara Pol PP kota palembang dan polresta Palembang, TNI serta POM, mengelar razia ditempat – tempat hiburan malam cafe serta panti pijat plus – plus, Puluhan wanita serta pria yang kena razia tersebut tidak memiliki kartu tanda penduduk.

Menurut kabag ops polpp kota palembang herison mengatakan kepada wartawan malam ini sudah mengamankan puluhan wanita serta dua pria hidung blang dan satu waria ditempat hiburan malam dan panti pijat plus – plus dan akan kita beri teguran keras sesuai surat walikota palembang

mereka membuat surat pernyataan apabila mereka masih perbuat akan kami tindak tegas para wanita penghibur tersebut”ujarnya” Kami juga memberi teguran terhadap pemilik cafe serta panti pijat plus untuk tidak membuka lagi selama bulan suci ramadhan ini, apabila masih membuka tempat tersebut selama ramadhan dan tidak mematuhi ketentuan dari surat edaran dari Walikota sanksi yang diberikan terutama yang membuka tempat hiburan kita akan beri teguran keras dalam hal ini sesuai dengan surat edaran kita panggil, tegur, buat surat pernyataan diatas materai, apabila masih beroperasi akan dicabut surat ijinnya” tegasnya. (RN)

Dilarang Parkir di BKB PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Pemerintah Kota (pemkot) Palembang untuk mengoptimalkan tempat-tempat wisata steril dari parkir segera teralisasi. Untuk langkah awal, dalam waktu dekat kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) akan bebas dari parkir baik itu roda 2 dan roda empat.

Asisten II Setda Kota Palembang, Hardayani mengatakan, tempat wisata ini akan dibersihkan dari parkir kendaraan. Kendaraan yang datang berkunjung akan diarahkan ke parkir meter di bawah Ampera. Pasalnya, lahan BKB disterilkan tersebut untuk ditata menjadi taman juga menyambut Asian Games 2018. “Parkir meter di bawah Jembatan Ampera lebih lebih aman dan tarif parkir pun sesuai,” ujarnya usai rapat bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Palembang, Jumat (10/6).

Secara bertahap pihaknya juga sudah menertibkan pedagang yang selama ini mangkal di pelataran BKB. Kendati masih ada pedagang yang masih melanggar, namun petugas selalu mengawasi

kawasan tersebut. “Mulai Senin nanti (hari ini-red) kita akan mulai sosialisasi terkait parkir ini. Biasanya puncak ramainya pengunjug BKB itu di malam hari. Jadi sangat pas apabila parkir diarahkan kesana,” jelasnya.

Tak hanya soal perpindahan lokasi parkir, pihaknya melalui intansi terkait juga akan menertibkan juru parkir yang biasa mangkal di kawasan tersebut. Kepala Dishub Kota Palembang, Sulaiman Amin menjelaskan, berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) No 16 Tahun 2011 Pasal 9 tentang Retribusi Umum Penyelenggaraan Transportasi, ditetapkan bahwa tarif parkir kendaraan motor Rp 1.000 dan Mobil Rp 2.000.

“Kita sudah membentuk tim terpadu untuk melakukan penertiban atas tarif parkir yang tidak sesuai tersebut. Tim itu dari Dishub, Polresta, Polsek, Polisi Pamong Praja (Pol PP), Komando Distrik Militer (Kodim) dan Denpom. Termasuk mulai menertibkan parkir di kawasan BKB yang akan segera pindah,”tukasnya. (EKA)

4

Jurnal Sumsel

•

Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

Satgan Demo Dikejari Pangkalan Balai BANYUASIN, jurnalsumatra.com-Diduga tuntutan belum mendapatkan tanggapan dari pihak Kejaksaan Negeri Pangkalan balai selama Kurang lebih dua pekan pada Selasa, (31/5) 2016, Satuan Gerakan Amanat Nusantara (Satgan) kembali mendatangi Kejaksaan Negeri Banyuasin Senin, (13/6) 2016 sekitar pukul 10 00 WIB. Kedatangan Satuan Gerakan Amanat Nasional meminta Kejaksaan Negeri Banyuasin untuk melakukan tela’ah realisasi terhadap kegiatan-kegiatan terkait dan sama dengan tuntutan yang disampaikan sebelumnya yang dilakukan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Banyuasin tahun anggaran 2015 meliputi pengadaan kapal nelayan.

Satgan juga membeberkan beberapa dugaan yang dilakukan Dinas Perikanan dan kelautan Kabupaten Banyuasin. Kordinator Aksi, Heri mengatakan dalam orasinya supaya Kejaksaan Negeri Banyuasin segera mengungkap kejanggalan-kejanggalan yang dilakukan Dinas Perikanan dan kelautan Kabupaten Banyuasin.

“Agar jangan jadi kebingungan bagi kita, perihal ini juga dianggap perlu untuk dilakukan tela’ah dan investigasi lanjut oleh pihak kejaksaan agar semua jadi transparan,” bebernya kepada awak media. di depan Kejaksaan Negeri Banyuasin.

Sementara dari pihak kejaksaan Negeri Banyuasin melalui Kasi Pidsus, Riyan Samapta,SH menyampaikan supaya data pendukung dari aksi yang dilakukan Satgan. yang berkantor di belakang RS Umum Palembang untuk di lengkapi.

“Kami meminta data pendukung,setelah data pendukung di serahkan maka, akan kami proses apa yang jadi tuntutan dari rekan rekan,”jelasnya Setelah di jelaskan oleh pihak kejaksaan, Satuan Gerakan Amanat Nasional yang koordinatori oleh Heri mengatakan akan melengkapi data pendukung sesuai yang di pinta pihak kejaksaan Negeri Banyuasin.

“Ya nanti kami akan lengkapi berkas yang diminta agar kasus yang kami suarakan ini bisa segera dieksekusi,”ucapnya.

Sekdis Dinas Perikanan dan Kelauatan Banyuasin Drs Suroharjo saat dikonfirmasi fia Hp membantah atas demo mahasiswa tersebut, kalau kegiatan tahun 2015 sudah dilaksanakan sesuai prosedur.

“Misal contoh pegadaan kapal nelayan ditenderkan melalui ULP, barang sudah diperikasa oleh lembaga eksteren yakni BPK, serta Oleh lembaga intern dalam hal ini Dirjen, serta sudah mendapat sertifikat layak berlayar dan juga pembuatan kapal tersebut dilakukan oleh para ahlinya,” ujarnya. (Lubis)

Ustadz HM Solih Pimpin Hanura Banyuasin BANYUASIN, jurnalsumatra.com– Secara aklamasi akhirnya Ustadz HM Solih terpilih kembali sebagai Ketua DPC Hanura Banyuasin Periode 2016-2021. Dia terpilih secara aklamasi dalam Muscab II Partai Hanura di Graha sedulang setudung Kabupaten Banyuasin, Senin (13/6) 2016.

Setidaknya ada empat kandidat yang siap bersaing mendudiki jabatan ini, HM Sholih,Irfan ilhami, Nopriadi dan Nurmala Dewi.

Mereka akan bersaing merebut 24 suara. Terdiri dari 19 suara PAC, 1 Suara DPD, 1 Suara Dewan Penasehat DPC, 1 Suara Pemuda Hanura dan 1 Suara dari Perempuan Habura.

Muscab ini sendiri dibuka Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Sumatera Selatan H Mularis Jahri.

Dia yakin akan kembali terpilih menjadi Ustadz HM Solih Ketua DPC Hanura Banyuasin. sebab, telah banyak yang dikerjakan. Termasuk meningkatkan jumlah kursi di DPRD Banyuasin. “Semula 4 kursi di 2009 menjadi 5 kursi di 2014,”ujarnya.

Sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, Ustadz mengadakan buka puasa bersama di rumah Dinas Wakil Ketua DPRD Banyuasin. (Lubis)

Jalintim Banyuasin Siap Dilalui Pemudik BANYUASIN,jurnalsumatra.com – Kondisi Jalan Lintas Timur (Jalintim) di Kabupaten Banyuasin saat ini sudah bisa dilalui para pemudik lebaran Karena sudah diperbaiki, sedikit lebih baik kendati sifatnya tambal sulam.

Kondisi Jalintim ini siap dilalui para pemudik lebaran tujuan pulau Sumatera atau sebaliknya ke Pulau Jawa,mulai dari Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa sampai Betung lubang sudah jauh berkurang, lubang-lubang nampak sudah di tutupi dengan aspal.

Sedangkan untuk pelebaran Jalan Lintas di KM 13 hingga KM 15, lanjutnya kemungkinan tidak bisa digunakan pada mudik lebaran tahun ini, karena informasinya persoalan dana menjadi kendala dalam proses penyelesaian pelebaran jalan tersebut. “Lubang-lubang yang ada di Jalintim Sukajadi-Betung sudah diperbaiki, sejauh ini kondisinya dalam kondisi baik,”kata Kasat Lantas AKP Asep Supriyadi, Senin ,(13/6) 2016.

Asep meminta, kendati jalan sudah diperbaiki para pemudik untuk berhati-hati saat melintas di Wilayah Banyuasin karena cukup rawan kemacetan dan lakalantas. “Terutama di Km 13-15,jalannya sempit karena proyek pelebaran,jadi hati-hati,”katanya.

Untuk mengantisifasi hal ini lanjut Asep pihaknya sudah memberikan tugas kepada anggota Satlantas di beberapa pos seperti poslantas KM 12, Pos Musi Pahit,Pos KM 42 dan Pos Musi Indah untuk melakukan patroli rutin.“Tim pengurai kemacetan sudah kita siapkan, dan mereka melakukan patroli rutin untuk memantau situasi jalintim Sukajadi-Betung,” katanya.

Dia juga menyebutkan, Jalintim Sukajadi-Betung selama bulan puasa ramadhan ini mengalami peningkatan volume kendaraan, kepadatan cukup terasa ketika berada di Musi Landas hingga Sukajadi. Bahkan jarak tempu Palembang-Pangkalan Balai yang biasanya 1 jam,saat ini bisa 1,5 jam bahkan bisa 2 jam.“Macet di Km 13 di titik pelebaran jalan masih cukup mengganggu perjalanan,” kata Arif warga Karang Waru Muba.

Selain kondisi jalan menyempit, kata Arif karena perbaikan jalan juga sebab banyaknya kendaraan angkutan barang yang kerap melaju dengan kompoi. “Truk barang ini juga jadi pemicu kemacetan,karena kompoi maka lajunya lamban,” tuturnya.(Lubis)

Kapolres Kota Pagaralam, AKBP Pambudi, SIK melakukan inspeksi mendadak (Sidak), atau memantau langsung disejumlah ruas jalan yang akan di gunakan masyarakat untuk mudik lemaran

Kapolres Pagaralam Tinjau Kerusakan Jalur Mudik Pagaralam, Jurnal Sumatra - Kapolres Kota Pagaralam, AKBP Pambudi, SIK melakukan inspeksi mendadak (Sidak), atau memantau langsung disejumlah ruas jalan yang akan di gunakan masyarakat untuk mudik lemaran 1342 H. Selain memantau lokasi jalur mudik dan Kapolres bersama Ketua KONI, dan manager ARRA hotel, meninaju langsung sejumlah daerah longsor di Indikat, Kelurahan Atung Bungsu, dan sekitar lokasi wisata Lematang, Kelurahan Prahudipo, Kecamatan Dempo Selatan.

Kemudian, petugas gabungan di sejumlah lokasi longsor dan rawan kecelakaan dilakukan police line, dan pamplet pemberitahuan daerah rawan longsor dan bahaya kecelakaan lalulintas.

Setelah itu dilanjutkan dengan gotong royong perbaikan jalan rusak dan berlobang seperti di jalan Gunung dan sekitar pasar

seghepar Seghendi yang paling rawan kecelakaan.

“Kita perlu mendorong agar pemerintah untuk mempercepat perbaikan jalan yang rusak akibat longsor, seperti di Indikat, Lematang, dan Lubuk Buntak, Kecamatan Dempo Selatan,” kata Kapolres AKBP Pambudi SIK, didampingi Kasat Lantas AKP Zaldi dan Kapolsek Dempo Selatan AKP Hery W, Selasa (9/6).

Menurut dia, ada empat titi daerah rawan kecelakaan akibat kondisi jalan longsor dan tergrus air pada saat musim hujan beberapa waktu lalu.

“Adapun jalan yang mengalami keruskan cukup parah akibat long-

sor dan bahkan nyaris memutuskan jalan penghubung utama Kota Pagaralam dengan Kabupaten Lahat, Muara Enim dan Palembang,” ungkap dia.

Longsor ini, kata dia, bukan hanya membuat sebagian jalan sudah ambol masuk jurang yang dalamnya ratusan meter dan kalau tidak segera dilakukan perbaikan kerusakan jalan akan semakian parah dan bisa jadi putus total.

Dia mengatakan,lokasi terparah kalau di Indikat panjang longsor ada sekitar 15 meter dengan lebar sekitar 30 cm, dan di Lematang Indah sekitar panjang 25 meter lebar 35 cm yang sudah ambrol.

“Memang ada jalan alternatif dari Simpang Mbacang, Kecamatan Dempo Tengah tembus ke Desa Muara Siban Lahat, sepanjang 46 km, namun hanya bisa dilalui kendaraan kecil dan kondisi jalan juga sempit dan banyak tikungan tajam,” kata dia.

Ia mengatakan, kemudian kalau jalur di wilayah kota, terutama

yang berlobang dilakukan penutupan dengan menggunakanpenge coran, seperti di jalan gunung dan jalan depan pasar Dempo Permai.

“Kegiatan ini kita juga melibatkan masyarakat terutama untuk melakukan pengecoran lobang jalan dan memasang papan peringatan di sejumlah daerah rawan longsor,” ujar dia.

Ditambahkan, Kasat Lantas AKP Zaldi mengatakan, memang ada beberapa titik jalan memang kondisinya sudah mengalami kerusakan cukup parah akibat longsor dan tergros air saat hujan deras.

“Sebetulnya sepanjang jalur Indikat hingga Simpang Mana, terdapat puluhan titik daerah rawan longsor dan terparah ada lima titik, satu di Indikat, dua di Lematang dan satu lagi di Simpang Mana,”kata dia.

Namun demikian, kata dia, semua sudah dipasang papan peringatan atau pemberitahuan termasu memagari dengan pollice line. (Van)

H Agus Salam :

Semua Fasilitas Umum Sudah Bagus Sebelum Lebaran BANYUASIN,jurnalsumatra. com Ketua DPRD Banyuasin H Agus Salam,SH menghimbau kepada pemerintah Banyuasin bahwa fasilitas umum seperti Jalan Lingkar sudah bagus sebelum lebaran tahun ini. “Saya menghimbau kepada pihak terkait dalam hal ini Pemkab Banyuasin dapat memperbaiki Jalan Lingkar yang rusah parah menjadi bagus,” kata Agus Salam saat menerima wartawan dan LSM di ruang rapat, Senin (13/6) 2016, Kata dia, saya hanya mau berbicara hal-hal yang bukan teknik. Kalau yang teknik bukan wenang saya sebagai Ketua DPRD Banyuasin.

Karena memperbaiki fasilitas umum seperti jalan lingkar, lanjutnya adalah tanggungjawab pemerintah Kabupaten Banyuasin.”Bagusnya Jalan lingkar itu adalah tanggungjawab Pemkab Banyuasin,”tandasnya.

Banyuasin.

Seperti diberikan sebelumnya, Jalan lingkar yang menghubungkan Kelurahan Kayuara Kuning – Satrio Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin sepanjang 9 km mengalami kerusakan parah.

Padahal jalan lingkar ini satusatunya akses menuju Komplek Perkantoran Pemkab Banyuasin dan juga merupakan jalan alternatif.

Sampai puasa memasuki hari ketiga belum ada tanda-tanda dari pihak terkait terutama Pemkab Banyuasin untuk memperbaiki jalan yang rusak parah ini.

“Membuat hati para pengguna jalan menjadi tenang dan nyaman terutama di bulan puasa ini apakah bukan sebuah kebaikan dan pahala. Pahalanya dilipatkan lho di bulan mulia ini,” kata Munir (35) warga Betung saat melintas di jalan ini,Rabu (8/6) 2016.

Kata dia, dibeberapa titik terdapat lubang dengan diameter yang cukup besar. Kondisi ini akan lebih parah lagi jika turun hujan dan malam hari. “Lubang yang tertutup air dan penerangan lampu jalan yang minim dianggap membahayakan para pengguna kendaraan,”tegasnya.

Padahal jalan lingkar ini tambahnya, untuk memperbaikinya pada APBD 2015 sudah dianggar dengan dana 9,8 M. “Sepertinya, dana sebesar itu tidak berbekas dan 2016 ini sudah rusak parah lagi,”katanya sambil gelang-gelang kepala.

Menurut Munir, jalan lingkar sebenarnya memberikan manfaat yang sangat besar bagi pengguna jalan. Selain menjadi jalan alternatif, jalan lingkar ini bisa memotong jarak yang lebih dekat.

“Kalau melalui jalan poros akan membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama, belum lagi kemacetan yang kerap terjadi di dekat Pasar Pangkalan Balai. Tapi kalau melalui jalan lingkar, jarak tempuh akan lebih dekat dan tidak terjebak kemacetan, “jelasnya.

Sayangnya, tandas dia Pemerintah Kabupaten Banyuasin, terkesan tidak peduli dan membiarkan jalan lingkar ini rusak parah. “Apakah tidak takut dosa,

dan akan menjadi dosa siapa?.

Jika pengguna jalan lingkar ini terjadi sesuatu seperti kecelakaan, dan itu bukan menjadi tanggungjawab bupati sebagai pemimpin,”katanya dengan nada tanya.

Kalau mau dilihat, jalan yang kondisinya bagus itu hanya dari gerbang depan yang ada di Kelurahan Kayuara Kuning sampai Komplek Perkantoran. Tapi dari Simpang Lubuk Saung sampai pintu gerbang di Desa Satrio kondisinya sangat memperihatinkan alias para,”beber Munir.

Padahal, lanjutnya pembangunan jalan lingkar ini memakan biaya yang sangat besar. “Saya tidak tahu persis angkanya, tapi proyek ini dilakukan pembangunan menggunakan dana tahun jamak, pada saat masih dijabat Amuruddin Inoed sebagai bupatinya dan kini dijabat oleh anaknya Yan Anon Ferdian,”tuturnya.

Munir berharap, pemerintah segera memperbaiki jalan lingkar yang rusak parah ini.”Sayang kalau dibiarkan hancur, karena membangunnya pakai uang negara bukan uang pribadi. “Mudah – mudahan keluhan warga ini didengar para petinggi Banyuasin yang tidak diam saja. Jangan seperti sindiran Allah dalam ayatnya Shummum bukmun umyun fahun layarjiun,”jelasnya.

Dia yakin dan percaya pemimpin Banyuasin masih punya hati nurani dan masih takut dengan sindiran Allah melalui ayat Quran Shummum bukmun umyun fahun layarjiun ini.(mer-

eka yang Tuli, Bisu dan Buta) “Jika di bulan puasa jalan lingkar ini diperbaiki dan membuat para pengguna jalan merasa senang dan nyaman lalu berdoa buat kebaikan sang pemimpin,siapa yang menuai kebaikannya, kalau bukan pemimpin itu sendiri,”paparnya.

Kepala Dinas PU Bina Marga Banyuasin H Abi Hasan ketika dikonfirmasi, Rabu (8/6) 2016 tidak berada di tempat, ada di Pulau Harapan Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin mempersiapkan kedatangan menteri pertanian, meskipin leding sektornya Dinas Perkebunan dan Kehutanan Banyuasin.”Pak Abi lagi mempersiapkan kedatangan Menteri Pertanian RI di Pulau Harapan, melakukan penanaman jagung tumpang sari dengan karet, Kamis (9/6) 2016 “kata seorang stafnya.

(Lubis)

•

Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

5

Jurnal Sumsel

Fraksi-Fraksi DPRD Muba Sampaikan Pemandangan Umum SEKAYU, Jurnal Sumatra - Rapat paripurna masa persidangan II rapat kedua II dalam rangka penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Banyuasin terhadap penyampaian Raperda Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Musi Banyuasin tahun anggaran 2015 di ruang dapat paripurna DPRD, Selasa (14/6/2016).

Berikut beberapa petikan pemandangan umum dari fraksifraksi yang diawali oleh Partai Amanat Nasional disampaikan oleh Yulisman SH, kami dari fraksi PAN menilai LKPJ Bupati TA 2015 cukup baik dan konprensip, namun ada beberapa hal yang menjadi koreksi kedepan seperti masih minimnya realisasi penggunaan anggaran dan pembangunan yang lebih menyentuh kemasyarakat dan kami mengajak semua unsur pemerintah dengan waktu yang masih ada mari kita sama-sama bekerja secara maksimal sehinga yakin Permata Muba 2017 bisa tercapai.

Selanjutnya pemandangan umum dari Fraksi PDI Perjuangan yang disampaikan oleh Robinson, yang pertama kami dari fraksi PDIP mengucapkan selamat kepada Bupati karena mendapat penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI wilayah Provinsi Sumsel terhadap LKPJ Bupati tahun anggaran 2015, selain itu kami juga menyarankan agar kedepan pemerintah bisa melakukan peningkatan pada sektor pendapatan asli daerah karena lambat laut sektor migas dan dana bagi hasil pusat akan habis, maka dari itu harus mempersiapkan diri dari sekarang guna mengantisipasi hal tersebut, terakhir kami juga menyoroti sektor pembangunan jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten yang saat ini pembangunananya masih belum optimal.

Kemudian dilanjutkan dari Fraksi partai Gerindra yang disampaikan oleh Evra Hariadhy diharapkan agar Bupati bisa memberi teguran keras bagi pengelola listrik di Kabupaten Muba supaya tidak melakukan pemadaman listrik secara tidak menentu mengingat ini bulan ramadhan masyarakat banyak mengeluhkan hal tersebut dan diharapakan pemerintah bisa mencarikan solusi jangka pendek dan jangka panjang terhadap permasalahan listrik Kabupaten Muba.

Sementara pemandangan umum dari Partai Nadem yang disampaikan Ziadatulher SH MH kami menyarankan agar kedepan pemerintah bisa melakukan pendataan dan penertiban aset daerah baik aset bergerak dan tidak bergerak sehingga kedepan aset daerah bisa terdata secara akurat dan terdeteksi keberadaannnya, dan terakhir kami mengharapkan agar Bupati bisa memberikan himbauan terhadap pimpinan Petro Holding agar bisa bekerja bisa lebih optimal dalam peningkatan asli daerah.(rel)

Jalan Desa Jagorajo Rusak Parah

Beni Hernedi Sampaikan Raperda LKPJ TA 2015 SEKAYU,Jurnal Sumatra- Plt Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi menyampaikan Raperda Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2015 pada DPRD kabupaten setempat pada sidang paripurna, Senin (13/06/2016).

LKPJ merupakan salah satu kewajiban konstitusi yang diantaranya diatur dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang keuangan daerah dan Peraturan Pemerintah No 58 Tahun 2005 tentang pengelolaam keuangan daerah.

Pada sidang yang dipimpin Ketua DPRD Musi Banyuasin Abusari SH Msi itu, Beni Hernedi mengatakan penyusunan LKPJ 2015 dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan daerah yang bersih, transparan, responsif dan akuntable.

LKPJ sekaligus bagian dari sistem manajemen pemerintahan daerah, yaitu dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan kegiatan, pengendalian dan monitoring serta evaluasi dan diakhir pelaporan.

“LKPJ ini diharapkan dapat memberikan informasi dan gambaran akan pelaksanaan tanggung jawab Pemerintah Daerah terhadap penyelenggaraan Pemerintah Daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Muba. Selain itu juga,

sebagai bahan masukan bagi DPRD Muba untuk dijadikan sarana dalam menumbuhkembangkan kepedulian sosial serta prakarsa untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dalam berbagai bidang kegiatan,” jelasnya.

Dikatakannya, bahwa LKPJ ini sesuai tema pembangunan Kabupaten Muba Tahun 2015 yaitu Peningkatan Sumber Daya Manusia Dalam Upaya Kemandirian Ekonomi Masyarakat dengan empat program prioritas seperti pelayanan pendidikan gratis yang berkualiatas dan merata, peningkatan pelayanan kesehatan dan berobat gratis berkualitas dan merata, pengembangan gizi masyarakat dan pemberdayaan perempuan dan masyarakat desa.

Pemerintah Kabupaten Muba terus berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah,

menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pembangunan ekonomi berkelanjutan,mendorong ekonomi kerakyatan dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat dalam suatu sistem perekonomian yang berdaya saing. Salah satu upaya yang dilaksanakan adalah melalui peningkatan promosi dan kerja sama investasi serta peningkatan iklim investasi.

Sementara itu secara garis besar, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Muba tahun 2015 sebesar Rp. 2,6 triliun lebih menurun dibanding APBD Tahun Anggarn 2014 sebesar Rp. 3,9 triliun lebih, Pendapatan Daerah Kabupaten Muba tahun 2015 sebesar Rp. 2,5 Triliun lebih sedangkan realisasinya sebesar Rp. 2,03 Triliun lebih atau 81,17 persen, Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 209 Milyar lebih.(rel)

Buka Bersama 1000 orang akan dihadiri Rian Dmassiv Indralaya, Jurnal Sumatra- Hampir seluruh jalan yang ada di desa jagorajo Kecamatan Rantau Panjang Kabupaten Ogan Ilir (OI) skrg mengalami kerusakan hingga bisa menggangu aktifitas warga.

Berdasarkan pantauan senin (13/06/2016) bahwa jalan tersebut berlobang dengan kedalaman sekitar 15 cm, dan itu sangat menggangu aktifitas warga sekitar.

Hal tersebut yang dikatakan oleh salah satu warga sekitar Maria, menurutnya jalan yg rusak ini bisa membahayakan pengendara yang sedang lewat baik pengendara roda dua maupun roda empat, dan tidak sedikit yang sering mengalami terpeleset karna sering melewati jalan rusak ini.

“Jalan desa ini sudah bertahun-tahun mengalami kerusakan apa lagi pas musim hujan dan mobil yang membawa beban berat sering masuk dan saya berharap semoga pemerintah cepat memperbaiki nya” ujarnya.

Senada dikatakan oleh warga lain yang sangat mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten OI supaya bisa segera memperbaiki jalan ini supaya tidak mengganggu aktifitas warga seperti anak-anak pergi sekolah dan pencarian ekonomi. (edI)

SEKAYU, Jurnal Sumatra dalam rangka menyemarakkan Bulan suci Ramadhan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) akan melaksanakan Ramah Tamah dan Buka Bersama Plt Bupati Muba dengan Pelajar, Mahasiswa, Pemuda dan Tim Indonesia Mengajar Kabupaten Muba di Sekayu Waterfront, Senin (13/06/2016).

Direncanakan buka bersama tersebut akan di hadiri oleh 1000 orang Pelajar, Mahasiswa, Pemuda dan Tim Indonesia Mengajar.

“Buka Puasa kali ini mengambil konsep alam terbuka menghadap sungai musi dan akan dihibur lagu religi oleh Rian D’massiv”, demikian yang disampaikan oleh Kepala Bagian Protokol Setda Muba Dicky Meiriando SSTP MH di sela-sela persiapan acara tersebut. beliau juga menambahkan di rangkaian acara buka bersama, Plt Bupati Muba akan memberikan

penghargaan kepada Putri terbaik Muba yaitu Muhtaza dan Anjani yang telah menciptakan kulkas tanpa listrik atau green refrigerant

box memenangkan lomba intel International Science and Engineering Fair (Intel ISEF) 2014 di Los Angeles, Amerika Serikat.

“selain pemberian penghargaan, akan juga dilaksanakan pisah sambut tim indonesia mengajar” Tutup Dicky. (rel)

Aktifitas Rutin Polres OKI di Bulan Ramadhan Kayuagung, Jurnal Sumatra – Anggota Polres Ogan Komering Ilir (OKI) setiap menjelang sahur selalu berkeliling menabuh beduk membangunkan umat muslim yang ingin menjalankan ibadah puasa di bulan ramadhan. Selain membangunkan sahur Satlantas dan Sabhara Polres juga berpatroli menjaga keamanan lingkungan.

Kegiatan patroli beduk sahur ini rutin dilakukan oleh jajaran Satuan Lalulintas bersama Sabhara Polres OKI dengan cara mengendarai kendaraan patroli lantas yang diatasnya disiapkan sebuah beduk dan seraya dipukul oleh anggota lantas yang bertugas, hal ini jelas sangat unik, selain guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat juga membantu masyarakat yang harus bangun untuk bersiap-siap masuk untuk sahur.

Kapolres OKI AKBP Ama-

zona Pelamonia SIk SH dengan adanya Kantisaurkabtibmas bersama masyarakat ini, pihaknya menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk selalu waspada dalam mengantisipasi berbagai tindak kejahatan yang dapat menimpa siapa saja dan dimana saja. Sbab itu masyarakat hendaknya dapat lebih berhati-hati dalam melaksanakan berbagai kegiatan diluar maupun di dalam rumah.

“Kalau mau sholat tarawih hendaknya rumah dikunci dengan rapat serta pastikan tidak ada api bekas memasak yang masih menyala maupun aliran listrik yang dapat menyebabkan terjadinya konsleting listrik,” kata AKBP Amazona.

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk berhati-hati dalam memarkirkan kendaraan diluar rumah, sebab hal ini akan mengundang reaksi para pelaku curanmor untuk

melaksanakan aksinya, oleh karenanya jika kendaraan diparkir diluar hendaknya ditambah dengan kunci pengaman.

menyambut baik hal tersebut dan meminta jajarannya di masing-masing fungsi untuk terus menggiatkan patroli sehingga dapat mengantisi-

“Tambah kunci pengaman jika perlu untuk kendaraan yang diparkir diluar,” tutur Kapolres.

Disinggung mengenai kegiatan patroli beduk sahur yang dilaksanakan oleh sat lantas, Kapolres

pasi berbagai ancamana tindakan kriminalitas. “Tingkatkan dan tidak hanya dilakukan oleh Polantas juga polsek-polsek yang berada di kecamatan lain wajib melaksanakan hal yang sama, Kantisaurkabtibmas

bersama masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Kasat Lantas AKP Yudha Widyatama Nugraha SIk SH mengatakan, selama bulan ramadhan ini Satlantas Polres OKI melaksanakan patroli beduk sahur atau kantisaurkabtibmas, kegiatan ini dilakukan dengan cara mengendarai mobil patroli satlantas, kemudian diatas kendaran tersebut disiapkan beduk dengan alat pukulnya, selanjutnya berkeliling dengan tujuan membangunkan masyarakat untuk bersantap sahur.

Dikatakannya, selain merupakan kegiatan patroli rutin dalam menjaga kamtibmas dan mengantisipasi kriminalitas. “Patroli beduk sahur ini selain untuk menjaga kamtibmas, kita juga membantu masyarakat untuk bangun sahur, kita juga berikan himbauan kepada warga agar jangan meninggalkan pintu terbuka, meninggalkan ken-

daraan di luar rumah tanpa kunci pengaman,” ujar Kasat.

Menurutnya, kegiatan patroli ini dilakukan berkeliling disejumlah jalan protocol dan berkeliling di perumahan warga di Kayuagung, diantaranya simpang Tugu Gajah Celikah, Jalan Raya Sepucuk, Jalan Arah Desa Serigeni dan Talang Pangeran, anggota polisi yang ada diatas mobil patroli seraya memukul beduk dengan meneriaki katakata sahur-sahur kepada seluruh masyarakat yang dilintasinya.

“Kegiatan ini kita gelar selama ramadhan, intinya selain membangunkan sahur masyarakat yang lebih penting lagi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama menjalankan ibadah puasa, setiap kegiatan kita menurunkan 2 unit kendaraan lalulintas dengan 8 orang anggota,” tutur AKP Yudha.

(RICO)

6

•

jurnal Sumsel

Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

Kadisperindag Lubuklinggau Nyatakan Stok Sembako Aman Lubuklinggau, Jurnal Sumatra - Stok sembilan bahan pokok di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, selama bulan puasa hingga lebaran cukup karena seluruh gudang distrbutor di daerah itu sebagian besar penuh, sedangkan harga masih bervariasi.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Lubuklinggau Farida Aryani, Selasa mengatakan stok bahan pokok itu diketahui setelah pihaknya menurunkan tim memantau perkembangan harga dan stok sembako ke beberapa gudang distrbutor daerah itu beberapa hari lalu.

Ia mengatakan masalah kenaikan harga setiap memasuki bulan puasa dan lebaran sudah menjadi kebiasaaan karena daya beli masyarakat saat itu cukup tinggi, sehingga pedagang memanfaatkan lonjakan pembeli tersebut.

Kadang kala satuan harga bahan pokok sebagian besar masih stabil, namun setelah ada lonjakan pembeli otomatis harga jual terjadi kenaikan, tapi kenaikan itu biasanya hanya berlangsung beberapa hari saja, kemudian turun seperti biasa.

Untuk mengantisipasi lonjakan harga tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak terlalu berlebihan membeli bahan pokok, apa lagi menjelang lebaran akan terjadi permintaan tinggi dan berpengaruh pada kenaikan harga.

Hal itu diketahui oleh tim yang rutin turun ke lapangan baik mengecek harga jual ditingkat pedagang pengecer maupun melihat stok bahan pokok yang ada di gudang-gudang, disamping mengecek kualitas daging yang dijual para pedagang.

Khusus untuk kualitas daging yang dijual pedagang di beberapa pasar modern maupun pasar tradisonal di Lubuklinggau hingga saat ini cukup baik dan tidak ditemukan daging oplosan.

Untuk harga daging saat ini berkisar Rp110 ribu-Rp120 ribu per kilogram, naik setelah memasuki bulan puasa pekan lalu, sementara daging ayam potong dijual pedagang Rp33 ribu per kilogram.

Harga daging itu rata-rata naik, seperti daging sapi pada hari-hari biasa dijual poedagang kisaran Rp90 ribu per kilogram dan harga daging ayam potong dijual Rp22 ribu per kilogram dan stok cukup, ujarnya.

Salah seorang pembeli Siti Rohma (35) mengatakan harga bahan pokok di wilayah itu mulai naik tiga hari sebelum puasa, seperti daging sebelumnya dijula pedagang Rp90 ribu per kilogram, memasuki bulan puasa hingga saat ini terjadi kenaikan antara Rp110 ribu-Rp120 ribu per kilogram.

Untuk harga beras dijual pedagang Rp12 ribu dari sebelumnya Rp11 ribu per kilogram, harga gula pasir dijual pedagang Rp16 ribu dari sebelumnya Rp14 ribu, telur Rp1.600 per butir dan harga cabai merah keriting dijual Rp40 ribu dari sebelumnya Rp35 ribu per kilogram, ujarnya.(anjas)

BI Siagakan Dua Unit Kendaraan Penukaran Uang Palembang, Jurnal Sumatra - Kantor Bank Indonesia Wilayah VII Sumatera Selatan menyiagakan dua unit kendaraan kas keliling di pusat keramaian Kota Palembang untuk melayani kebutuhan penukaran uang masyarakat dalam menyambut Lebaran.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumsel Hamid Ponco Wibowo mengatakan di Palembang, Selasa, dua mobil tersebut beroperasi di beberapa lokasi keramaian, di antaranya Pasar 16 Ilir dan Pasar KM 5

Palembang sejak 8 Juni lalu dari pukul 10.00-12.00 WIB. “Sejauh ini respon masyarakat terbilang positif karenaa cukup banyak yang memanfaatkan keberadaan mobil kas keliling ini,” kata dia.

Pada tahun ini Bank Indonesia Wilayah VII Sumatera Selatan menyiapkan Rp4,3 triliun untuk kebutuhan uang selama Ramadan dan Lebaran, sementara untuk pecahaan uang kecil disediakan sebesar Rp351,2 miliar.

Menurut Ponco jumlah itu s es uai d en gan pro yeks i k e butuhan perbankan yang juga melayani penukaran uang.

Pada tahun lalu ada penurunan dari proyeksi yakni dari Rp4,5 trilun hanya terealisasi

Rp3,3 triliun sehingga pada tahun ini proyeksi juga diturunkan menjadi Rp4,3 triliun.

Kepala BNI Palembang Riduan mengatakan kegiatan penukaran uang menjelang Lebaran ini sudah menjadi kegiatan rutin BNI untuk melayani masyarakat.

“BNI siap memberikan layanan ke masyarakat dengan menyiapkan Rp350 miliar. Masyarakat silakan datang ke seluruh kantor layanan BNI pada jam kerja,” kata Riduan. (ANJAS)

Pengiriman pempek melalui Pos tembus 11 ton Palembang, Jurnal Sumatra - Pengiriman pempek melalui jasa PT Pos Indonesia menembus 11 ton terhitung 1-14 Juni 2016 atau meningkatkan pesat jika dibandingkan Ramadan tahun 2015.

Kepala Kantor Pos Besar Palembang Rodi Herawan di Palembang, Selasa, mengatakan, pada tahun lalu untuk satu bulan RamadHan hanya menembus tujuh ton tapi saat ini baru 10 hari puasa sudah menembus 11 ton.

“Kondisi ini dipengaruhi oleh mulai memasyarakatnya belanja `online`. Pembeli sudah mau tidak mesti melihat barangnya dulu untuk membeli,” kata dia.

Ia mengemukakan, guna merespon tingginya minat konsumen ini, PT Pos Indonesia mengoperasikan satu untuk mobil lagi untuk mengambil pesanan ke mitra dagang, yakni pedagang UMKM hingga pedagang besar pempek seperti Vico, Beringin, Pak Raden, Candy, Tince dan lainnya.

“Jadi dua mobil yang saat ini dioperasikan,” kata dia.

Ia menerangkan sejauh ini tujuan pengiriman sebagian besar ke kota-kota di Jabodetabek, Bandung, Semarang dan Surabaya.

Tingginya animo konsumen ini diperkirakan semakin menin-

gkat menjelang Lebaran dan PT Pos Indonesia memprediksi bisa menembus 25 ton hingga akhir

Ramadhan.

“Bagi konsumen yang ingin membeli pempek dapat dilakukan

secepatnya karena PT Pos akan menutup pelayanan secara resmi pada H-3,” kata dia.

Bisnis pempek “online” PT Pos Indonesia bertumbuh pesat hingga tiga kali lipat sejak mulai diluncurkan pada 2012, yakni dari 1-2 ton per bulan menjadi 6-7 ton per bulan pada 2015.

Pencapaian itu lantaran didongkrak peningkatan aktivitas berbelanja daring (online) di masyarakat sehingga bisnis pengiriman kuliner ini telah tumbuh 33 persen jika dibandingkan tahun lalu.

Rodi menjelaskan, pempek yang dijual dalam layanan dari PT Pos berharga beragam, mulai dari kualitas sedang hingga kualitas

tinggi yakni berkisar Rp180 ribu per kilogram (kg) hingga Rp450 ribu per kg dari merek ternama hingga pempek yang diproduksi industri rumah tangga di kawasan Sayangan.

Pemesanan pempek secara “online” itu dapat dilakukan melalui Kantor Pos dalam layanan pemesanan pempek secara `online` dengan diawali membuka http:// www.galeripos.com/.

Pesanan akan tiba dalam satu hari jika pengiriman menggunakan jasa layanan Pos Express dan untuk menjamin daya tahan kuliner ini, PT Pos menggunakan teknologi kedap udara dalam proses pengemasan. (ANJAS)

Selamat Ulang Tahun Kota ke-15 “Terwujudnya Keseimbangan Masyarakat Pagar Alam yang Sehat, Berakhlaq Mulia, dan Didukung Oleh Ekonomi Kerakyatan yang Tangguh Dalam Lingkungan yang Alami”.

Kabid Pengairan Dinas PU Kota Pagar Alam Yudi

Kabid

Koko Kepala

Kominfo Dinas Perhubungan Kota Pagar Alam

Joko purnomo Kepala

UPTD Bendara Atut Bungsu

Kabid SMA SMP

Keluarga besar

Keluarga besar

Kota pagar alam

SD NEGERI 3 Kota Pagar Alam

SMP PGRI Kota Pagar Alam

Keluarga besar

Keluarga besar

Keluarga besar

Dinas pendidikan Nurzirwan Kabid

SLB Kota Pagar Alam

Dinas pu Dinas PU Kota Pagar Alam Hariadi Razak. ST,MM Kepala dinas

SMP MTS Gupi Kota Pagar Alam Kabag Administrasi Keuangan Sekda Mirzani aslan,SE,MM Kabag

SMP 8 Kota Pagar Alam

Jurnal Sumatra

•

Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

7

jurnal Sumsel

Tingkatkan Kinerja Wujudkan Yakin Permata Muba 2017 SEKAYU, Jurnal Sumatra - Dalam rangka meningkatkan kinerja demi mewujudkan Yakin Permata Muba 2017, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menyerahkan bantuan sarana dan prasarana berupa kendaraan roda empat (R4), roda dua (R2) dan laptop kepada Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Dinas Sosial Muba di Halaman Kantor Dinas Sosial Muba, Senin (13/6/2016).

Memberikan pertolongan pelayanan sosial kepada individu, kelompok dan masyarakat dalam peningkatan fungsi sosial mereka dan membantu memecahkan masalah-masalah sosial mereka baik individu, kelompok dan masyarakat adalah tugas mulia dan bukti kesetiakawanan sosial kita yang harus dipelihara.

Pendamping program keluarga harapan (PKH), tenaga kesejahteraan sosial kecamatan, karang taruna, taruna siaga bencana dan pekerja sosial profesional lainnya yang terlembaga di Dinas Sosial diminta untuk tetap dan terus berjuang membantu individu, kelompok dan masyarakat dalam proses pemecahan masalah-masalah sosial dan mencarikan alternatif pemecahan masalah agar masalah yang telah teratasi tidak muncul lagi dan berkembang dengan menimbulkan masalah sosial lainnya khususnya di Kabupaten Muba.

“Mari kita terus dan tetap bersatu, dalam membangun kabupaten kita ini melalui penguatan kembali solidaritas yang pro rakyat dalam mewujudkan Permata Muba 2017,” ujar Plt Bupati Muba Beni Hernedi dalam amanatnya ketika menjadi pembina upacara dalam rangka penyerahan bantuan sarana dan prasarana tersebut, yang diikuti pendamping PKH, petugas TKSK dan Tim Tagana.

Beni Hernedi selaku pelindung dan pembina utama Tagana tingkat Kabupaten Muba, mengintruksikan kepada tim Tagana untuk melaksanakan tugas pokoknya sesuai ketentuan yang berlaku. Melakukan komunikasi dan koordinasi antar anggota maupun pihak terkait, mematuhi norma dan kaidah hukum serta aturan yang berlaku, memberikan pertolongan dan bantuan kepada masyarakat yang memerlukan dalam penanggulangan bencana serta menjaga sikap dan nama baik Tagana serta bertanggung jawab dalam bertugas.

“We are the first to help and car, semboyan ini semoga tetap terpatri disanubari saudara-saudara, untuk menjadi yang pertama dan terdepan peduli terhadap sesama,” tutupnya.

Kepala Dinsos Muba Drs H M Sayuti MSi melaporkan bahwa Dinsos Kabupaten Muba dalam pelaksanaan tugas-tugas pokoknya selain PNS dan TKS juga dibantu oleh tenaga-tenaga dari Kementrian Sosial sebanyak 39 orang pendamping PKH dan 2 orang operator pendamping PKH serta 14 orang petugas TKSK yang berada di 14 Kecamatan dalam Kabupaten Muba.

“Dapat kami laporkan bahwa Kementrian Sosila RI telah memberikan bantuan berupa satu unit kendaraan roda empat (Rescue dan satu unit kendaraan roda dua,” tutur Sayuti.

Adapun bantuan Pemkab Muba untuk pemdamping PKH dan petugas TKSK sebanyak 12 kendaraan roda dua, dua kendaraan roda empat dan 16 unit laptop yang diserahkan secara simbolis oleh Plt Bupati Muba kepada Kepala Bidang Jaminan Sosial pada Dinsos Muba, petugas TKSK serta pendamping TKH pada setiap kecamatan di Kabupaten Muba. (rel)

Kepergok Maling Langsung Minta Maaf KAYUAGUNG, jurnalsumatra.com – Tersangka Muhamad Yadi (37), warga Blok H Desa Margo Bakti Kecamatan Mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), langsung berupaya meminta maaf saat dirinya diketahui oleh pemilik rumah Nurmamuhdianto (30) warga Blok G Desa Margo Bakti Kecamatan Mesuji, ketika hendak melakukan percobaan pencurian.

Namun lantaran aksinya sudah keterlaluan, tersangka pun langsung dilaporkan ke kepala Dusun hingga digelendang ke Mapolsek Mesuji untuk diproses lebih lanjut.

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian pencurian tersebut terjadi, Sabtu (11/6/2016) sekitar pukul 19.30 WIB. Modus tersangka masuk kerumah korban dengan cara melewati ventilasi udara kamar mandi.

Naas, belum sempat ke luar kamar mandi, korban datang malah masuk hendak buang air kecil. Sontak korban terkejut, sementara tersangka langsung memohon ampun dan meminta maaf kepada korban agar tidak dilaporkan.

Namun korban telah memanggil warga dan aksi tersangka langsung dilaporkan ke Mapolsek Mesuji dengan nomor LP -B/146/VI/2016/Sumsel/Res OKI/Sek Mesuji tanggal 11 juni 2016. “Ternyata setelah diinterogasi anggota kita, tersangka telah terlibat empat kali pencurian,” ungkap Kapolsek Mesuji, AKP Indrawono SH, Senin (13/6/2016).

Adapun hasil introgasi itu, Bulan Oktober 2015 di rumah korban Seger, Blok A Makarti Mulya dengan kerugian Rp 24.600.000. Kemudian Bulan Agustus 2015, korban Amin di rumah Blok H Margo Bakti dengan kerugian Rp10.200.000.

Lalu, bulan Agustus 2015 di rumah Sdr Kardi blok H margo bakti dengan kerugian Rp.100.000. Terakhir Bulan maret 2016, korban Rohim warga Blok H margo bakti dengan kerugian Rp 9.450.000.

“Namun memang hingga saat ini belum ada laporan dari pihak empat korban tersebut. Untuk sementera tersangka kita jerat pasal 363 KUHPidana dan akan kita proses,” ungkapnya.

(RICO)

Pembangunan RKB, Terkesan Proyek Siluman Gelumbang ,Jurnal Sumatra - Proyek pembuatan 3 Ruang Kegiatan Belajar (RKB) SDN. 25 di jalan Raya No. 164 desa Teluk Limau Kecamatan Gelumbamg Kabupaten Muara Enim yang diperkirakan sudah mencapai 40 persen progres fisiknya namun belum juga di pasang papan proyek.

Padahal sesuai kepres setiap proyek yang menggunakan anggaran pemerintah baik APBD maupun APBN harus memasang guna masyarakat mengetahuinya sekaligus transfaranasi dan di dalam RAB sudah disediakan anggarannya.

Demikian diungkapkan salah seorang tokoh masyarakat setem-

pat, Dulpani ( 45) kepada Jurnal Sumatra Senin.

Lanjut dia, dikhawatirkan dengan tidak transfaran maka pemborong yang nakal akan bekerja asal jadi . Padahal bangunan pemerintah seperti sekolah harus kuat dan sesuai RAP agar kualitasnya bagus dan dapat bertahan lama . “ Aku kira pemborong ini sen-

gajo dak memasang papan proyek agar anggarannya tidak diketahui masyarakat.

Lagi pula kalau kata dia kalau kusen kayu untuk jendela sudah banyak yang retak retak dan diduga kayu akasia atau kayu kelas 3 “ Aku sudah nyubek ada kusen yang pecah tapi tetap dipasang . Biso biso yang lainnya jugo dak sesuai RAP , misalnyo adukan semennyo ,” kata Dulpani Ditempat terpisah salah seorang guru SDN tersebut tapi namanya minta tidak ditulis mengaku tidak mengetahui siapa rekanannya , karena begitu titik nol para tukang langsung bekerja . Dia juga membenarkan kalau proyek tidak ada papan proyeknya.

Ketika Jurnal Sumatra mencoba konfirmasi dengan salah satu pekerja yang mengaku bernama Sop menjelaskan kalau papan proyeknya sudah ada tetapi tidak dipasang.

Dia juga mengaku tidak mengetahui mengapa disimpan, menurutnya memang belum ada perintah dari bosnya. “ Ado pak benner ukuran 1 x 1 meter kagek kami ambek “ ujar tukang tersebut sambil masuk gudang dan menunjukan pada wartawan.

Pengamatan Jurnal Sumatra tertera di papan proyek anggaran APBD Muara Enim . Jumlah anggara Rp 435 juta .. Pelaksana CV Orjon . Lama pekerjaan. ( Dahari/teguh)

Pemkab OKU Akan Lelang Ratusan Kendaraan Dinas Baturaja, Jurnal Sumatra Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan dalam waktu dekat berencana melelang ratusan unit kendaraan dinas roda dua dan roda empat.

Pemkab Ogan Komering Ulu (OKU) saat ini masih melakukan persiapan dan pengkajian lelang kendaraan dinas di tahun 2016, kata Kasubag Dokumentasi dan Informasi Bagian Humas dan Protokol Setda OKU, Dede Fernandez di Baturaja, Senin.

Menurut dia, rencana lelang memang sudah ada, sekarang masih melakukan persiapan-persiapan antara lain mendata jumlah kendaraan dinas dan pengkajian aturan lelang.

Ia menjelaskan, kendaraan yang dilelang nantinya merupakan kendaraan dinas sudah berumur 10 tahun ke atas.

ilustrasi

Sampai saat ini, kata Dede, belum ada data pasti berapa jumlah kendaraan dinas yang akan dilelang, karena masih dilakukan pendataan.

Namun meski demikian, masih ada juga SKPD yang belum melaporkan kendaraan mana akan dilelang, katanya.

Untuk sistem lelang juga belum

tahu apakah akan dilakukan secara umum atau tidak, karena sistem ini masih dilakukan pengkajian, serta pengecekan fisik kendaraan dan kelengkapan surat-surat.(ANJAS)

Disperindagkop Pali Berupaya Adakan Pasar Murah PALI, Jurnal Sumatra - Mengenai desakan masyarakat Bumi Serepat Serasan menuntut Pemkab PALI untuk menggelar pasar murah dalam mengatasi lonjakan harga kebutuhan pokok akhir-akhir ini terus mencuat.

Menanggapi keinginan masyarakat itu, akhirnya Kepala Dinas perindustrian dan perdagangan(Disperindag) Kabupaten PALI, Drs. Kusmayadi, menanggapi dan sedang berupaya untuk mengadakan pasar murah.

Dirinya mengaku sudah melobi Pemerintah Provinsi(pemprov) untuk membantu permintaan masyarakat tersebut.

Saat dikonfirmasi melalui via ponselnya,Kusmayadi menjelaskan bahwa di APBD Kabupaten PALI, anggaran untuk pasar murah tidak tersedia.

“Sebenarnya sudah kami anggarkan,namun akibat kena efisiensi anggaran untuk pasar mu-

rah ditiadakan tahun ini.Untuk memenuhi keinginan masyarakat kami berusaha keras melobi Pemprov melalui Bulog untuk dapat membantu masalah ini,” katanya yang mengaku sedang berada diluar kota tersebut, Selasa (14/06).

Diakuinya juga harga kebutuhan pokok sekarang ini memang banyak yang mengalami kenaikan.

“Kami terus pantau perkembangan harga-harga kebutuhan pokok,memang ada sejumlah ba-

ilustrasi

rang naik.Namun kami tidak bisa menekan harga karena anggaran dari Pemda PALI tidak ada,” imbuhnya.

Kusmayadi berharap Badan urusan logistik(Bulog) Provinsi

Sumsel agar bisa membantu adakan pasar murah di PALI. “Harapan kami Bulog bisa bantu kami,bantu beban masyarakat PALI untuk menggelar pasar murah.” harapnya. ‎(KR)

-XUQDO 2ODKUDJD 8

• Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

Bungkam Jamaika, Uruguay Pulang Dengan Senyuman

TIMNAS Uruguay sukses meraih kemenangan besar pada pertandingan terakhir mereka di ajang Copa America Centenario 2016. Menghadapi Jamaika di Levi’s Stadium, anak asuh Oscar Tabarez sukses meraih kemenangan atas sang lawan dengan skor 3-0.

Pada pertandingan ini gol kemenangan Uruguay tercipta oleh sepakan Abel Hernandez di menit 21,Gol Bunuh diri Je-Vaughn Watson di menit 67 serta gol Mathias Corujo di menit-menit jelang berakhirnya pertandingan.

Pada pertandingan ini, baik Uruguay maupun Jamaika sama-sama dipastikan tidak lolos ke babak knockout, sehingga kedua tim bermain lepas semenjak menit pertama pertandingan. Uruguay mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu.

Pada menit tujuh Edinson Cavani sukses memaksa Kiper Jamaika Andre Blake melakukan penyelamatan gemilang setelah ia melepaskan tembakan terukur ke gawang Jamaika.

Mendominasi serangan di babak pertama, gol yang dinanti-nanti oleh

Uruguay akhirnya datang di menit 21.

Berawal dari umpan terobosan Nicolas Lodeiro berhasil dimanfaatkan oleh Abel Hernandez, dan tanpa kesulitan striker Hull City itu menceploskan bola ke gawang Jamaika. 1-0 untuk keunggulan Uruguay.

Usai gol tersebut, baik Uruguay maupun Jamaika sama-sama meningkatkan tempo serangan mereka. Kedua negara kerap menghasilkan beberapa peluang berbahaya namun hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya babak

pertama, tidak ada gol yang tercipta di Levi’s Stadium. Skor 1-0 untuk keunggulan Uruguay.

Kembali dari ruang ganti, Uruguay melanjutkan determinasi mereka untuk menjebol gawang Jamaika. Beberapa kali Edinson Cavani dan Diego Godin melepaskan tembakan keras namun tidak ada yang menemui target. Pada menit 66 petaka kembali menghampiri Jamaika saat umpan tarik pemain Uruguay yang coba dihalau Je-Vaughn Watson malah masuk ke dalam gawang Jamaika. Skor

Bikin Belgia Mati Kutu, Pertahanan Italia Terbaik di Eropa?

GELANDANG Italia Emanuele Giaccherini mengklaim timnya memiliki pertahanan terbaik di

Piala Eropa. Mengacu keberhasilan mereka membuat lini depan tim sekelas Belgia putus asa.

Italia sukses menaklukkan Belgia 2-0 di laga perdana grup E Piala Eropa 2016, Selasa dinihari, 14 Juni 2016. Terus digempur, Italia justru mampu mencetak dua gol lewat Giaccherini dan Graziano Pelle.

“Pertahanan kami sangat fantastis.

Saya pikir kami memliki pertahanan terbaik di turnamen ini yang bisa membuat perbedaan,” kata Giaccherini seperti dilansir Tribal Football.

“Belgia tim papan atas, khususnya secara komposisi pemain.

Mereka punya pemain yang bisa membuat kami kesulitan,” katanya menambahkan.

Performa Giaccherini sendiri menuai pujian di laga ini. Apalagi

dia menjadi salah satu pemain yang mencetak gol kemenangan Italia.

Dia pun menyebut pesan pelatih Antonio Conte sebelum laga.

“Kami harus mencoba langsung menyakiti mereka (mencetak gol) ketika menguasai bola, itu yang dikatakan pelatih apa yang harus kami lakukan di laga ini,” katanya.

“Saya senang bisa mencetak gol dan tampil apik di laga ini, tapi ini semua demi kemenangan tim yang akhirnya bisa kami raih,” katanya.

Italia selanjutnya akan menghadapi Swedia di laga kedua Grup E Piala Eropa 2016 pada hari Jumat ini. (*)

Pjanic Resmi ke Juventus, Pogba Hengkang?

MIRALEM Pjanic akhirnya resmi pindah ke Juventus di kompetisi musim depan. Bianconeri setuju untuk menebus banderol sebesar €32 juta atau setara Rp481 miliar agar bisa memboyongnya ke Juventus Stadium.

Seperti dilansir dari Soccerway, kabarnya Pjanic dikontrak selama lima musim oleh Juventus.

Dengan resminya pemain BosniaHerzegovina ini ke dalam skuat Juve, besar kemungkinan Paul Pogba akan pindah musim depan.

Sebenarnya Pjanic banyak dikaitkan dengan klub-klub besar di Eropa, tetapi dirinya mantap memilih Juventus sebagai pelabuhan selan-

jutnya. Dia yakin dengan bermain bersama tim juara, kemampuannya

akan semakin berkembang.

Pjanic sebenarnya menjadi pe-

main kunci AS Roma selama lima musim terakhir, sejak didatangkan dari klub Prancis, Olimpique Lyon.

Bisa dibilang, pria 26 tahun menjadi pemain yang tidak tersentuh dalam skuat Roma selama dirinya bermain bersama tim ibukota Italia. Da tetap menjadi pilihan utama di lini tengah meski timnya sering berganti pelatih, Walaupun belum berhasil mempersembahkan trofi untuk Roma, tetapi Pjanic selalu berhasil membawa Roma finis di posisi tiga besar selama tiga musim terakhir. Selama di Roma, dia sudah mencatatkan 185 penampilan dan mencetak 30 gol. (*)

berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Uruguay.

Satu menit jelang bubaran, Uruguay kembali menunjukkan keperkasaannya atas Jamaika. Kali ini pemain pengganti Mathias Corujo yang mencatatkan namanya ke papan skor. Memanfaatkan kesalahan pemain bertahan Jamaika, Corujo sukses berhadapan satu lawan satu dengan Andre Blake dan sukses menceploskan bola ke gawang Jamaika.

Skor 3-0 bertahan hingga pertandingan usai. (*)

ManCity Dapatkan Leroy Sane dari Schalke

MANCHESTER City diklaim telah mendapatkan Leroy Sane dari Schalke, dengan nilai transfer £40 juta atau lebih dari Rp754 miliar. Pep Guardiola mengalahkan Real Madrid, Bayern Munich dan Manchester United, untuk menjadikannya rekrutan kedua setelah Ilkay Guendogan.

Dilansir dari Sunsports, Selasa 14 Juni 2016, pembelian wonderkid Jerman berusia 20 tahun, itu baru diumumkan setelah dia menjalankan tugas bersama timnas Jerman di Piala Eropa 2016. Manchester City telah berusaha mendapatkan Sane sejak awal tahun ini.

Sane menjadi incaran banyak klub elite, dengan penampilan impresifnya musim lalu, mencetak 10 gol dan memberi delapan assist. Sane sudah mencetak 13 gol

dalam 55 penampilannya bersama Schalke, sejak dipromosikan dari akademi ke tim senior pada 2014.

Guardiola mengincar banyak pemain, dalam usahanya melakukan perombakan besar-besaran, atas skuat yang ditinggalkan Manuel Pellegrini. Satu tamparan sudah didapat Guardiola, dengan kegagalan merekrut Aymeric Laporte dari Athletic Bilbao.

Bek tengah muda Prancis itu memutuskan untuk menerima kontrak baru yang disodorkan Bilbao.

Sebelumnya, Guardiola mendesak klub menggelontorkan dana £85 juta, untuk membeli Laporte dan bek tengah Everton, John Stones.

Everton sudah menyatakan tidak akan melepas Stones dengan harga berapa pun. (*)

Teror Nyata Piala Eropa Bernama Suporter PIALA Eropa 2016 sudah berjalan beberapa hari. Bersyukur sejauh ini ancaman terorisme seperti yang dicemaskan jauh-jauh hari tidak terjadi. Sayangnya, kini malah muncul aksi tidak bertanggung jawab dari oknum suporter.

Tindakan brutal, seperti perkelahian hingga tawuran terjadi, bahkan sehari sebelum pagelaran akbar itu dibuka. Suporter Inggris yang kabarkan terlibat keributan dengan warga Prancis setempat.

Tapi yang paling memprihatinkan adalah pada akhir pekan kemarin pendukung setia The Three Lions kembali bentrok, giliran suporter Rusia yang menjadi lawan. Kebetulan tim mereka memang saling berhadapan pada laga penyisihan Grup B. Bentrok terjadi sebelum dan setelah pertandingan. Keributan juga terjadi di dalam stadion, dimana suporter Rusia dilaporkan melakukan penyerangan kepada pendukung kubu lawan terlebih dulu.

Istri striker timnas Inggris, Jamie Vardy, Rebekah bahkan ikut menjadi korban. Dia sampai terkena gas air mati dari petugas yang berusaha menghentikan kerusuhan.

“Ini pengalaman terburuk menonton laga tandang! Gas air mata tanpa alasan, dikurung dan diperlakukan seperti binatang! Mengejutkan!,” tulis Rebekah di twitter.

“Saya menyaksikan dengan mata kepala saya sendiri! Saya tidak mungkin berkomentar atas hal yang tidak saya lihat sendiri, tetapi kerusuhan suporter di Marseille sungguh mengerikan dan tak beralasan”.

RUSIA DAN INGGRIS TERANCAM SANKSI Akibat ulah suporternya, kini Rusia dan Inggris sama-sama terancam sanksi. UEFA yang telah melakukan investigasi mengancam akan menjatuhkan hukuman berat jika kedua kubu terbukti bersalah.

Salah satu wacana yang muncul soal hukuman yang akan dijatuhkan adalah pencoretan keikut sertaan dari Piala Eropa. Diyakini UEFA akan membuat keputusan waktu dekat ini.

Tidak mau masalah ini semakin panjang dan memberatkan tim yang sedang berjuang, kubu Inggris mengimbau suporter mereka agar pandai-pandai menjaga sikap.

“Saya prihatin dengan ancaman yang sekarang kita hadapi dan sanksi yang dapat dijatuhkan. Kami telah bekerja sangat keras untuk sampai ke sini dan ingin bertahan selama mungkin,” kata Hodgson “Saya memohon kepada fans, kami menghargai dukungan kalian.

Tapi saya berharap kepada fans untuk menghindari terjadinya keru-

suhan. Pastikan bahwa kejadian ini tidak terulang,” lanjutnya.

GARANGNYA RUSIA Bertolak belakang dengan Inggris, pihak Rusia nampak tidak menyesali yang terjadi. Parahnya salah seorang anggota komite eksekutif Federasi Sepakbola Rusia, Igor Lebedev justru bangga dengan ulah

suporternya.

Dukungan diberikan, seperti yang dia tulis di twitter. “Saya tidak melihat sesuatu yang mengerikan dari kerusuhan fans. Sebaliknya, yang dilakukan mereka itu sangat baik! Teruskan!”

Tak cuma itu, Lebedev malah menyalahkan tuan rumah Prancis yang lalai menangani situasi. “Tapi

apa yang terjadi di Marseille dan kota-kota Perancis lainnya, itu bukan karena alkohol, tetapi ketidak mampuan polisi untuk mengatur turnamen tersebut”.

“Dan saya tidak mengerti semua politikus dan pejabat yang sekarang menghakimi fans kami. Mereka harus melindungi, mereka harus pulang dan kami harus memahami mereka,” tulis Lebedev lagi.

Selama ini Inggris dikenal memiliki suporter sepakbola garis keras. Hooligan adalah sebutan untuk mereka. Seolah ingin membuktikan ‘kerasnya’ fans sepakbola dari negeri Ratu Elizabeth, Rusia kini menantang. Seperti kata seorang fans bernama Vladimir, dikutip 101 Great Goals.

“Kami dari Rusia akan melawan orang-orang Inggris. Mereka selalu menyebut dirinya hooligan, tapi kami menunjukkan mereka seperti perempuan,” kata Vladimir.

“Rusia berisi orang-orang muda.

Sebagian besar mereka mengikuti olahraga seperti tinju atau jenis bela diri lain. Inggris menggunakan kursi dan botol untuk melawan), namun Rusia hanya butuh tangan kosong,” lanjutnya Vladimir. (*)

Hiburan Kito 9

• Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

Dinda Meuthia Annisa

Pakai Hijab Kalau Tidak Sekarang Kapan Lagi Palembang, Jurnal Sumatra-Untuk memantapkan pilihannya mengenakan hijab, Dinda Meuthia Annisa yang awalnya berhijab, untuk menutupi luka di lehernya karena gigitan serangga yang terlihat seperti luka bakar, ia melakukan sholat istiqoroh agar lebih mantap dalam membuat keputusan dan akhirnya sampai sekarang mengenakan hijab.

Dalam perbincangan dengan Jurnal Sumatra, dara manis kelahiran Palembang, 27 November 1996 ini, merupakan anak kedua dari 3 bersaudara dari ibu campuran Jawa-Palembang dan Ayah berasal dari Tanjung Enim (Sumatera Selatan) mengatakan “Awal saya mengenakan hijab karena, mendapat gigitan serangga yang seperti luka bakar, jadi kalau setiap keluar rumah aku selalu mengenakan hijab sampai lukanya sembuh dan hilang� bebernya.

Dikatakannya, walaupun luka itu telah hilang, dirinya mangkin nyaman untuk mengenakan hijab “Aku mengenakan hijab pada tahun 2013 dan sempat menjadi pertimbanganku apakah, untuk tetap mengenakan hijab, karena saat itu, aku masih sekolah kelas 2 SMA yang masih pengen bebas, maksudnya bebas menggunakan busana mini dres, celana pendek, cat rambut, jadi aku sempat minta nasehat sama guru agama, ibu, mbak ku dan ada juga yang sarani aku buat sholat istiqoroh biar tidak bimbang lagi dan diiringi juga dengan sholat

Maya Mudzakir Hijabnya Pengaruhi Keluarga dan Lingkungan

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Punya banyak prestasi didalam kampus maupun diluar kampus selain cantik, juga menjadi dosen termuda di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, yang mempunyai impian pengen jadi wanita berpengaruh dan menginspirasi banyak orang.

Dalam perbincangan dengan Jurnal Sumatra dara cantik yang terlahir nama lengkap Maya Novita Sari, tapi lebih dikenal dengan nama Maya Mudzakir ini, mengatakan bagaimana awalnya dirinya mulai mengenakan hijab. “Waktu aku ikut paskibra rambutku yang biasa panjang harus dipotong pendek dan aku belum terbiasa dengan rambut yang pendek, jadi malu terlihat pendek dan akhirnya aku mengenakan hijab, maksudnya untuk menutupi rambut, sebab sejak dari kecil aku tidak pernah rambut pendek� ungkap anak pertama, 4 saudara dari kedua orang tua asal dari Jawa Timur ini.

Dikatakannya, setelah ikut paskibra dan seiring waktu, saat masuk Rohis di sekolahnya SMA Negeri 9, ternyata pake hijab lebih nyaman didukung juga dari organisasi Rohis yang lingkungan nya sangat mendukung untuk perbaikan imtaq, bermula dari sanalah dirinya mempunyai niat untuk tetap istiqomah memperbaiki diri, penampilan sesuai dengan tuntunan islam juga memperbaiki akhlak dan Alhamdulillah hidayah datang dengan sendirinya. Insallah aku akan tetap istiqomah sampai sekarang ini. “Padahal kalau dalam keluarga sich belum ada yang berhijab malah Maya yang pertama berjilbab alhamdulillah sekarang adik-adik juga sepupu begitupun ibu malah ikutan hitjrah berhijab semua,� ungkapnya. “Dengan ikutan organisasi Ro-

his hati Maya semangkin mantap dan memutuskan berhijab, mungkin hidayah yang Allah kasih dengan cara begitu pas waktu itu kelas 1 SMA langsung istiqomah untuk berhijab sampai sekarang� ujar dara kelahiran Palembang 22 November 1991 ini.

Sejak dirinya mengenakan hijab, malah sering di minta untuk menjadi juri fashion muslimah dan juga juri hijabstyle dan di minta dari IPPNU untuk menjadi juri hijab dan make up dalam acara pesona ramadhan, setelah menamatkan sekolah di SMA Negeri 9 Palembang dan melanjutkan kuliah di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, jurusan Managemen Pendidikan, masuk pada tahun 2009 dan lulus tahun 2013, juga mendapatkan predikat mahasiswa berprestasi dan mendapatkan beasiswa Pasca Sarjana di UIN Raden Fatah Palembang, yang sekarang dirinya sudah semes-

wajib 5 waktu� jelasnya.

Setelah melakukan sholat istiqoroh, dirinya merasa kayak mendapat pencerahan, enggak bimbang lagi mau mengenakan hijab, karena merasa lebih nyaman saja setelah sholat,

nyaman dengan hijab yang dikenakan dari pada mengenakan pakaian yang terbuka.

Diakuinya, semangkin belajar, semangkin tau, semangkin nyaman dengan pilihan yang di ambil untuk mengenakan hijab. “Alhamdulillah hati ku sudah nentuin kemana dan apa yang harus aku jalani untuk menjadi yang lebih baik lagi, insyaallah, karena kan sudah kewajiban wanita muslimah buat mengenakan hijab, kalau bukan sekarang kapan lagi. Iyaa khan? “ ucapnya sambil meleparkan senyuman manisnya.

Lebih lanjut dikatakannya, “bukan

ter akhir, sedang menyelesaikan bab akhir.

Menurutnya selama berhijab pada waktu kuliah, merasa nyaman, karena lingkungan yang agamis dan dirinya masih ikutan Liqo dengan anak-anak lembaga dakwah kampus dan malah mendapat support untuk terus lebih baik.

Begitupun dilingkungan kerja juga sama temen-temannya pada welcome. “Kalo dengan sahabat Maya dulu, Maya sering jadi bercandaan, tapi untuk lucu-lucuan aja.. kaya misal “Nanti kita jalan, tapi Maya jangan lupa sekalian EDZD WDVELKQ\D´ EXW ÂżQDOO\ VDKDbat-sahabat Maya sekarang malah hijrah berhijab sedangkan ibu bilang *malu anaknya behijab masa ibu nya enggak, jadi belajar behijab juga dan setelah berhijab lebih merasa punya identitas sebagai seorang muslimah dan lebih nyaman tentunya. Dikatakannya, dari berhijab merasa memiliki tanggung jawab lebih “Memperbaiki diri bukan cuma sebatas penampilan.. tapi juga hatiâ€? (Hati yang juga perlu ditata).

Kegiatannya sekarang masih berkecimpun di dunia seni dengan usaha Sanggar Tari dan Maya pernah membuat projek pengembangan seni yang ada di Sumsel, dan terakhir mendesign pementasan yang berjudul Pulo Kemaro. “Next Maya dan teman-teman juga Insaallah akan membuat tarian khas Palembang, Putri Kembang Dadar dan Juga Putri Rambut Selako. Serta karya-karya lainnya, selain usaha sanggar (Sanggar Permata Management)� ungkap dara yang juga menjadi Pengajar di UIN Raden Fatah Palembang.

Diakuinya, meskipun berhijab, masalah rambut masih tetap di urus, jadi tetap sehat, karena mempunya teman yang pakar rambut dari Makarizo jadi enggak susah bertanya kalau misalnya rambutnya ada masalah. “Untuk wanita muslim yang belum berhijab, percantik diri dengan penampilan islami dan lilata’alla karena Allah, bukan karena trend, bukan juga karena ikut-ikutan teman, tapi berhijab karena Allah kalau ingin lebih dekat dengan Nyaâ€? sarannya, yang lebih dikenal dengan nama Maya Mudzakir dibanding nama aslinya Maya Novita Sari karena dilingkup mana saja, semua mengenalnya dengan nama Maya Mudzakir di mana saja dirinya suka, keseringan menulis nama Maya Mudzakir NHFXDOL \DQJ EHUNDLWDQ GHQJDQ VHUWLÂżNDW atau berkas-berkas lainnya, tegasnya.

(EDCHAN)

cuma kepala yang dijaga tapi hati, pikiran, dan tindakan juga harus Dinda jaga sekarang. Hijab Dinda pun belum sempurna jadi masih dalam proses belajar dan belajar.� Jelas Dinda yang pernah 2 kali ikut audisi hijabhunt 2015 di Jakarta dan Palembang 2016.

Bermacam tanggapan dari beberapa teman-temannya ada yang baik maupun yang buruknya, walaupun dari tetangga sendiri tidak ada yang berkomentar apa-apa setelah dirinya mengenakan hijab seperti kalau yang baiknya “Alhamdulillah kalau sudah netapi hati buat tutup aurat, jadi tambah cantik dan tambah tau mana baik dan mana enggak dengan mengenakan hijab�, sedangkan kalau yang buruknya “Kerasukan setan apaan lu Din pakek hijab?, hijab musimanan yaa? Kelakuan belum bener sok-sokan pakek hijab� yaa seperti itu,� ungkapnya. “Ya walaupun sering emosi saat tanggapan itu dilontarkan, tapi Dinda ambil positipnya saja, mungkin semua merupakan ujian dan cobaan, kuat atau enggak iman dinda. Tapi alhamdulillah sekarang temen-temen sudah eggak lagi mengolok-ngolok dan (ngejek-ngejek) Dinda karena hijab yang Dinda kenakan.� Jelas Dinda yang bekerja di Cafe Serendipity Palembang Icon Mall ini.

Untuk urusan pacarpun dirinya tak terlalu berharap banyak seperti diingininya “Yang pastinya itu seiman, bertanggung jawab dalam

segala hal, pekerja keras, jadi harapannya bisa membimbing keluarga menurut ajaran islam (insyaallah), tegas dan royal, sementara kalau buat cakep/tampan itu relative� ungkapnya sambil melempar senyuman manisnya kembali. “Yaa jalani aja, selanjutnya biarin Allah yang ngatur mana baiknya� pungkasnya. (EDCHAN)

6RÂżH $ULVWD

Merasa Belum Siap Mengenakan Hijab Permanen

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Walaupun keseharian ditempat kerjanya selalu mengenakan hijab, namun dara kelahiran Palembang 29 Januari 1994 ini, belum merasa siap untuk mengenakan hijab secara permanen karena seusai kerja dirinya pun masih melepas hijabnya.

6DDW GL ELQFDQJL -XUQDO 6XPDWUD 6RÂżH SDQJgilan akrab dirinya, anak ke 4 dari 4 saudara dari orang tua asal Ibu Bengkulu dan Ayah yang berasal dari OKI (Sumatera Selatan) yang disekolahnya aktip sebagai bendahara OSIS juga aktip sebagai pemain Bola Volly yang pernah ikut Dispemda sama Pusri dan juga pernah ikut karate sampai ban coklat kiyu 3 mengatakan “Setelah tamat pada tahun 2014 dan melanjutkan kuliah di UKB Jurusan Atro, aku sambil bekerja menjadi SPG sampai sekarang dan berkerja di Rumah Sakit Mahyu Zahra Indralaya.

Dikatakannya, dari mulai SD dirinya senang dengan permainan Bola Volly, sampai-sampai pernah ikutan sekolah atlit, tapi berhubung tinggi badan kurang 2 CM, jadilah dirinya masuk Club di Dispenda setelah tidak lama berhenti, dan mengikuti club Pusri saat masih sekolah. “Aku awalnya kemaren tidak pinggin kuliah, tapi orang tua yang nyuruh. Karena aku sebenarnya pengen banget menjadi Polwan, tapi karena biaya yang tidak mencukupi, jadiODK 6RÂżH NXOLDK PHQJLNXWL VDUDQ GDQ NHKHQGDN GDUL ,EX QDPXQ VHWHODK GL MDODQL 6RÂżH PHUDVD senang dengan pelajarannya, akhirnya lanjut sampai selesai dan tamat mengikuti perkuliahanâ€? ungkapnya yang masuk pada tahun 2011 dan tamat pada tahun 2014.

Tidak ada kegiatan yang berarti yang diikutinya, karena dalam kuliah dirinya mulai sibuk dengan dinas di rumah sakit, dan paling ngejob menjadi SPG, sedangkan kalau tidak ngejob ikut di sanggar sebagai pagar ayu sama menjadi usher.

“Aku mengenakan hijab ini, pada saat bekerja dirumah sakit saja, sehabis itu hijabnya kembali dilepas, seperti teman-teman yang lainnya begitu jugaâ€? ujarnya sambil melepas tawanya. Diakuinya, kalau secara jujur aku katakan, kalau mengenakan hijab aku merasa nyaman bila bekerja mengenakan hijab karena lebih rapih dan lebih elegan serta lebih enak di pandang, tapi intinya aku belum siap secara moril, mungkin nanti sesegeranyalah. “Kalau dari Ibuku sendiri tidak ada melarang ataupun menyuruhku untuk mengenakan hijab, itu kembali dari diriku sendiri, beda dengan tanteku malah nyuruh bangetâ€? tambahnya dengan melepas tawa kecilnya. Sebagai seorang wanita PXVOLP NDSDQ VHNLUDQ\D 6RÂżH EHUNHLQJLDQ XQtuk mengenakan hijab pancing Jurnal Sumatra, sambil tersipu malu, ia pun menjawab “Belum tau sich‌., tapi keinginan itu tetap ada dan itu SDVWL 6RÂżH VLFKÂŤ PDXQ\D PHQJHQDNDQ EXVDQD yang simple-simple sajalah, biar kelihatan sopan dan rapih yang eleganâ€? pungkasnya. (EDCHAN)

10

PALEMBANG

• Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

DPRD Sumsel buka pengaduan THR PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Komisi V DPRD Sumatera Selatan akan membuka ruang selebar-lebarnya bagi masyarakat untuk mengadu jika ada perusahaan yang tidak menunaikan kewajibannya dalam membayar tunjangan hari raya.

Ketua Komisi V DPRD Su-

matera Selatan Fahlevi Maizano menyampaikan hal itu saat ditanya mengenai kewajiban perusahaan dalam membayar tunjangan hari raya (THR) di Palembang, Selasa.

Menurut dia, dipersilakan bagi yang ingin menyampaikan pengaduan ke DPRD, karena ini

rumah rakyat memang tempatnya untuk menyerap dan menyalurkan aspirasi.

Ia mengakui pada tahun lalu tidak ada yang melapor terkait dengan pembayaran THR ini.

Fahlevi juga mengimbau perusahaan di Sumatera Selatan untuk menunaikan kewajiban membayar

THR karyawan tujuh hari sebelum lebaran.

Ia menyatakan sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 6 Tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan.

Satu perusahaan kapal cepat Palembang-Bangka hentikan pelayanan

PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Satu dari dua perusahaan jasa angkutan kapal cepat rute Palembang-Bangka yakni Sumber Bangka sejak beberapa pekan terakhir menghentikan kegiatan operasi atau pelayanan kepada masyarakat karena penumpang sepi.

“Akhir-akhir ini penumpang kapal cepat sepi, sebagian besar masyarakat beralih ke angkutan udara yang tarif tiketnya sekitar Rp300.000 tidak jauh berbeda dengan kapal cepat yang ditetapkan Rp200.000 untuk kelas eksekutif dan Rp230.000 untuk kelas

VIP,” kata Zainal salah seorang petugas di Pelabuhan Boom Baru Palembang, Selasa.

Dia menjelaskan, jumlah pengguna kapal cepat sekarang ini paling banyak 100 orang atau di bawah 50 persen dari kapasitas tempat duduk yang mencapai 340 orang.

Kondisi tersebut kemungkinan mendorong pihak manajemen Sumber Bangka untuk menghentikan sementara pelayanan penumpang sambil menunggu kondisi normal atau terjadi lonjakan penumpang menjelang Hari Raya

,GXO¿WUL SDGD DNKLU -XQL DWDX DZDO Juli 2016, katanya.

Menurut dia, dalam kondisi sepi sekarang ini, hanya ada satu kapal milik perusahaan penyedia jasa angkutan kapal cepat Exspress Bahari yang mempertahankan kegiatan operasi melayani rute pelayaran Palembang-Bangka.

Perusahaan itu mempertahankan pelayanan penumpang dengan sistem pengoperasikan satu kapal empat kali dalam sepekan dengan jadwal keberangkatan pada setiap hari Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu pukul 07.00

WIB dari Palembang dan pukul 10.00 WIB dari Bangka.

Dalam kondisi sepi penumpang sekarang ini, sebelum Sumber Bangka menghentikan sementara pelayanan penumpang, untuk menghindari persaingan tidak sehat dan menyiasati masalah sepinya pengguna jasa angkutan laut Palembang-Bangka, pihak perusahaan Express Bahari sepakat dengan pengelola kapal cepat Sumber Bangka membuat jadwal pelayaran secara bergilir satu hari berangkat satu hari libur, ujarnya menambahkan. (ANJAS)

Dalam peraturan baru, pekerja dengan masa kerja minimal satu bulan kini berhak mendapatkan THR yang besarannya dihitung secara proporsional sesuai dengan masa kerja, katanya.

Peraturan itu sangat bagus, sehingga harus dijalankan tinggal pemantauannya saja di lapangan.

Ia menegaskan, yang terpenting sanksi tidak hanya administratif, tetapi lebih dari itu agar bisa dijalankan.

“Kita paling memantau, memanggil Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk memastikan peraturan tersebut dijalankan,” tutur wakil rakyat itu. (ANJAS)

Imigrasi Palembang tangkap warga Sri Lanka PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Petugas Kantor Imigrasi Kelas I Palembang menangkap seorang Warga Negara Sri Lanka yang memiliki dua paspor.

Kasi Informasi dan Sarana Informasi Imigrasi Kelas I Palembang Sarwono Toetoeg Indrijanto, Senin mengatakan, Ratnavel Satdanam (32) terjaring Razia saat pemeriksaan di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang, Jumat (10/6).

“Penangkapan ini setelah terlebih dahulu bekerja sama dengan pihak Imigrasi dan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) yang mencurigai adanya orang asing di bandara tanpa ada kejelasan,” ungkapnya.

Setelah dilakukan pemeriksaan diketahui jika WNA ini datang dari Singapura. Kota Palembang hanya jadi tempat transit untuk menuju ke negara tujuannya yakni Prancis.

Hanya saja, Sarwono mengatakan pihaknya masih men-

dalami pengakuan WNA asal Sri Lanka itu, termasuk juga akan mengumpulkan keterangan dan mengecek keabsahan dua paspor yang dibawa WNA tersebut.

“Jika nantinya memenuhi unsur tindak pidana Imigrasi, jelas yang bersangkutan akan dibawa ke pengadilan untuk disidang,” tegasnya.

Sementara itu, Kasi Pengawasan Penindakan Keimigrasian Jompang menambahkan pada tahun 2016 setidaknya ada lima orang WNA yang diamankan pihak Imigrasi Kelas I Palembang.

Dari lima WNA yang kini masih diamankan yakni satu orang warga negara Taiwan, Myanmar dan dua orang Malaysia dan satu orang lainnya yakni Sandanam Ratnavel, warga negara Sri Lanka.

“Imigrasi sudah memroses dua orang, sedangkan tiga orang lainnya yakni dua warga Malaysia dan satu warga Sri Lanka yang baru saja diamankan. Masih dikumpulkan keterangannya dan didalami kasusnya,” kata dia. (ANJAS)

Kemkumham Sumsel Tingkatkan Pengawasan Cegah Masuknya Narkoba PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Selatan berupaya meningkatkan pengawasan di lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara untuk mencegah masuknya narkoba di kedua tempat tersebut.

Selain meningkatkan pengawasan, pihaknya juga berupaya meningkatkan pembinaan terhadap narapidana yang ada di 20 lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara dalam provinsi ini sehingga tidak terlibat dalam kasus penyalahgunaan barang terlarang itu, kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia

(Kemkumham) Sumatera Selatan Juliasman Purba, di Palembang, Senin.

Dia menjelaskan, narapidana yang menjalani pembinaan di lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara dihukum karena melakukan berbagai pelanggaran hukum termasuk terlibat dalam penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

Beberapa waktu lalu pernah ditemukan sejumlah narapidana yang mencoba menyimpan, mengedarkan, dan mengkonsumsi narkoba di dalam lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara, namun berkat pengawasan yang ketat tindakan tersebut cepat

diketahui dan ditangani dengan baik sesuai dengan ketentuan.

Dengan pengawasan dan pembinaan yang baik diharapkan narapidana dapat mematuhi aturan dan menjalani hukuman selama berada di dalam lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara tanpa melakukan perbuatan pelanggaran hukum yang dapat memperpanjang masa hukumannya, katanya.

Menurut dia, untuk melakukan pembinaan terhadap narapidana, pihaknya secara bertahap memperbaiki dan menambah fasilitas pendukung serta mendeteksi dini setiap permasalahan yang terjadi sehingga dapat dicegah pelanggaran hukum seperti kerusuhan an-

tarnarapidana dan kasus narkoba.

Kemudian, pihaknya juga berupaya menyiapkan berbagai pelatihan keterampilan sesuai dengan minat dan bakatnya narapidana seperti pelatihan bengkel kendaraan bermotor, membuat kerajinan tangan, pelatihan membuat batik, dan makanan.

Sementara mengenai kondisi kapasitas ruang tahanan lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara di wilayah kerja Kanwil Kemkumham Sumsel, sekarang ini masih terbatas karena sebagian besar jumlah penghuninya melebihi kapasitas daya tampung yang tersedia, kata Juliasman. (ANJAS)

Sumsel maksimalkan antisipasi kebakaran hutan dan lahan PALEMBANG, Jurnal Sumatra - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus memaksimalkan seluruh komponen yang ada dalam mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan.

“Upaya yang dilakukan antara lain memberdayakan masyarakat peduli api,” kata Staf Ahli Gubernur Bidang Perubahan Iklim Najib Asmani di Palembang, Selasa.

Menurut dia, pemberdayaan masyarakat peduli api itu karena mereka lebih mengetahui lokasi titik api.

“Hal ini karena masyarakat peduli api tersebut wilayahnya umumnya banyak terdapat titik api,” ujar dia.

Sehubungan itu, pihaknya memberdayakan masyarakat peduli api dalam mengantisipasi agar daerah ini tidak terjadi kebakaran hutan seperti pada 2015.

Selain itu, pihaknya juga

memberdayakan pengusaha perkebunan untuk membantu mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan tersebut.

“Hal ini karena pengusaha perkebunan memiliki peralatan yang lengkap dalam memadamkan titik api,” kata dia.

Mengenai daerah rawan kebakaran hutan dan lahan diantaranya kabupaten Ogan Komering Ilir, Musi Banyuasin termasuk Ogan Ilir.

Sebelumnya, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengatakan, dalam mengantisipasi agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan pihaknya rutin melaksanakan rapat koordinasi dengan Kapolda, Pangdam dan instansi terkait lainnya.

Semuanya mendukung dan diharapkan daerah ini tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan lagi, kata dia. (ANJAS)

Sumatera Selatan Siapkan Paket Wisata Olahraga PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Sumatera Selatan menyiapkan paket wisata olahraga di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang untuk merespon tingginya minat wisatawan berkunjung ke kawasan tersebut sejak terpilih menjadi tuan rumah Asian Games ke-18 tahun 2018.

Kepala Bidang Industri Olahraga dan Pengembangan Usaha KONI Sumsel Nirmala Dewi di Palembang, Senin, mengatakan, ide kreatif ini segera direalisasikan dengan menggaet kalangan swasta.

“Paket wisata olahraga ini yakni memberikan sensasi ke wisatawan menjadi seorang atlet, semisal dengan uang Rp300.000

dapat merasakan tantangan menjadi atlet menembak, panjat tebing dan lainnya,” kata dia.

Ia mengemukakan terobosan ini dimunculkan karena Sumsel saat ini fokus dengan pengembangan ‘sport tourism’ sejak menjadi tuan rumah ajang olahraga nasional dan internasional, di antaranya SEA Games ke-25 tahun 2011, Islamic Solidarity Games 2013, dan ASEAN University Games 2014.

“Harapannya dengan ide kreatif ini maka akan semakin mendongkrak kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara,” kata dia.

Kompleks Olahraga Jakabaring mulai ada sejak Sumsel menjadi tuan rumah PON ke-15 tahun 2014.

Kemudian kompleks seluas 325 hektare ini mengalami perubahan total pada 2011 dengan dibangunnya sejumlah arena olahraga baru berstandar internasional, di antaranya Stadion Akuatik, Stadion Lapangan Tembak, Stadion Lapangan Tenis, dan Stadion Atletik.

Staf Ahli Kementerian Pemuda dan Olahraga Prof Djoko Pekik mengatakan industri olahraga Indonesia saat ini tumbuh dalam balutan lain, bukan hanya urusan penyelenggaran pertandingan tapi sudah menyerempet ke gaya hidup dan wisata.

Untuk itu, industri olahraga perlu berkolaborasi dengan sektor pariwisata untuk tumbuh karena belum mampu berdiri sendiri.

“Industri olahraga di Indonesia belum ada pijakan jadi mesti berkolaborasi dengan bidang lain, dan salah satu yang paling memungkinkan yakni pariwisata dalam bungkus ‘sports tourism’ seperti tour de singkarak, lari maratan yang saat ini sedang tren,” kata dia Djoko.

Sebelumnya Menteri Pariwisata Arief Yahya mengapresiasi konsistensi Sumatera Selatan yang mengembangkan sport tourism untuk mendongkrak angka kedatangan wisatawan.

Selain akan mengembangkan wisata olahraga, Kota Palembang juga memiliki potensi wisata lain, yakni wisata religi, wisata kuliner, wisata belanja, wisata sejarah/ heritage.(ANJAS)

Usaha Pie Susu Selam Ramadhan Raup Puluhan Juta PALEMBANG, Jurnal Sumatra – kue pie susu dengan topping buah segar bisa menjadi alternatif untuk berbuka puasa, bahkan di bulan ramadan pemilik usaha kue pie mengalami peningkatan pesanan berkali kali lipat dari hari biasanya, pemilik usaha Lia’s pie meraup keuntungan sampai 25 juta selama ramadan.

Menurut Pemilik usaha kue Lia’s Pie, Lia Rozak mengatakan dihari biasa saya juga melakukan penjualan namun SHPHVDQDQ WLGDN WHUODOX VLJQL¿NDQ VHSHUWL GL EXODQ UDPDGDQ ini “Peningkatan pemesanan selalu terjadi di bulan ramadan, karena konsumen ingin menikmati kue pie untuk berbuka, bahkan di bulan ramadan saya pernah mendapatkan keuntungan sebesar Rp 25 juta,” jelasnya” Dia menjelaskan di hari biasa biasanya dia hanya mendapatkan omset minimal Rp. 800 ribu dalam satu hari. “Karena kue yang terbuat dari tepung terigu dan campuran susu ini sangat pas sekali untuk berbuka karena mengandung serat dan baik untuk kesehatan,” Lanjut Anak dari H. Rozak Amin, SH dan Hj. Najua ini mengatakan awal dirinya membuka usaha dimulai sejak 2013 lalu. ” awalnya karena anak saya sangat suka memakan kue pie, lalu saya mencoba memasak sendiri dan mulai memasarkannya melalui media sosial,” ujarnya.

Lanjutnya, untuk pie susu yang dia buat biasanya menggunakan buah anggur dan kiwi sebagai topping dan ditambah GHQJDQ VDXV ÀD ³6DWX OR\DQJ NXH SLH VXVX EXDK VD\D MXDO GHQgan harga Rp. 200 ribu untuk ukuran sedang. Ukuran besar saya jual dengan harga Rp 300 ribu dan Rp 75 ribu untuk pie kecil per toples,” ungkap istri dari Ahmad Fikri,S.kom ini.

Lanjutnya untuk konsumen yang ingin mencoba kue pie nya untuk menemani buka atau untuk lebaran bisa memesan dengan menghubungi whatssap 082177316578, atau Line : liarozak. ” bisa langsung datang ke alamat di jalan bank raya XI komplek griya demang mas blok D no. 12,” tegasnya”(RN)

EKOBIS

• Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

11

Bersama Fave Hotel Ramadhan Penuh Berkah 2016

Jack Boutique Sediakan Accesories Bahan Titanium Terbaru

PALEMBANG, Jurnal Sumatra – Jack Boutique yang berada di Palembang Square (PS) Mall, menyediakan beragam busana untuk fashion dengan model-model up to date juga tersedia berbagai macam accesories yang unik berbahan titanium dan perak berlapis emas putih yang sedang trendy saat ini, terdiri dari gelang, kalung

dan cincin.

Jack selaku owner dari Jack Boutique PS Mall mengatakan kepada Jurnal Sumatra “Untuk busana yang ada di boutique ini, dengan beraga koleksi korea style bentuk blazer panjang dengan harga mulai dari Rp. 150.000,- sampai dengan Rp. 290.000,” ungkapnya.

Selain itu ada juga beragam tas korea style dengan berbagai bentuknya dari yang model ditenteng maupun yang menggunakan tali.

Dikatakannya, untuk accesories dengan beragam bentuk seperti gelang berbentuk paku, berbentuk kunci, berbentuk duri begitu juga dengan kalung dan cincinnya yang dipatok mulai dari harga Rp. 85.000,- sampai dengan harga Rp. 185.000,-.

“Penasaran dengan koleksi yang ada di jack datang dan.buktikan sendiri tidak perlu belanja”.

Pungkasnya. (EDCHAN)

PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Fave Hotel Pada bulan puasa ramadhan tahun 2016 ini, kembali menawarkan promo yang menarik untuk berbuka puasa selama Ramadhan berupa menu buffet aneka pecel ayam dan ta’jil dengan terjangkau.

Hal ini disampaikan Rizky Putri Oktaviani kepada Jurnal Sumatra yang mengatakan “Menu yang kami tawarkan untuk buffet aneka pecel ayam dan ta’jil hanya dengan harga Rp.39.800++ yang disajikan di Lime Restaurant Favehotel Palembang dengan suasana Fun,Fresh & Friendly.” Ungkapnya.

Dikatakannya, para tamu akan disuguhkan cita rasa special, dengan menu yang berbeda seperti aneka pecel ayam, dimana semua warga Palembang dapat memilih sendiri dari salah satu Aneka Pecel Ayam mulai dari ta’jil, Ayam, Soup, Sayur Tumis.

“Lalapan hingga Sambal terasi yang langsung diracik oleh chef Halamsyah, tidak hanya terbatas

pada menu buka puasa saja Fave Hotel Palembang juga menawarkan promo kamar se-

lama Ramadhan dimulai dari harga Rp. 308.000++ untuk type standar dimulai dari peri-

ode awal Ramadhan hingga akhir Ramadhan 2016.” Pungkasnya. (EDCHAN)

Aksi Honda Community di Bulan Ramadan PALEMBANG, Jurnal Sumatra-Sukses diluncurkan secara nasional, The All New Supra GTR 150 akan dikenalkan lebih dekat kepada komunitas motor di bulan Ramadan ini. Bertemakan Brotherfood Gathering, Astra Motor Sumsel mengundang 100 bikers di bawah Honda Community dan bikers dari kompetitor. Acara yang diselenggarakan pada Sabtu, 11 Juni 2016 dipusatkan di Astra Motor Training Center ini akan diisi oleh berbagai macam kegiatan.

Kegiatan ini diawali dengan rolling city The All New Supra GTR 150, mengelilingi kota Palembang dengan pelepasan di main dealer Astra Motor oleh Marketing Manager Astra Mo-

tor Sumsel, Bapak Budi Yanto, kemudian melewati jalan-jalan protokol serta finis di Astra Motor kembali. Selanjutnya para peserta diajak mengikuti rangkaian #HondaBikersSholeh melakukan pembersihan masjid di sekitar main dealer, tepatnya Masjid Al-Ghofur.

Agar motor ini dapat benarbenar dirasakan oleh anggota komunitas yang hadir, para peserta langsung bisa mencoba ketangguhan motor yang bertagline “Discover Great Feelings” ini. Motor yang memang sangat cocok bagi mereka yang suka melakukan touring.

Kepada Jurnal Sumatra Budi Yanto, Marketing Manager Astra Motor Sumsel.mengatakan “Kami

ingin memberikan keekslusifan kepada para bikers untuk merasakan langsung All New Supra GTR 150 sebelum kami lakukan dealer launching dan regional public launching. Momen Ramadan ini ajak mereka mengisi ngabuburit dengan kegiatan-kegiatan positif. Belajar berkendara dengan baik dan mengenal teknologi motor kami.” jelasnya.

Sebagai penutup melengkapi kegiatan ini peserta akan diberikan sirami rohani melalui tausiyah dan diakhiri buka puasa serta salat Magrib bersama. Di sesi ini peserta diajak berbaur dalam keberkahan bulan Ramadan dan tanya jawab mengenai bagaimana keunggulan varian terbaru Honda. (REL/EDCHAN)

HALAMAN 12

• Jurnal Sumatra | Edisi 435 | Rabu 15 Juni 2016

Jurnal Sumatra Apo Adonyo

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Audio Mobil - Leather Seat - Auto Accessories

Jl. Veteran No. 1036 Telp. 0711 312923 Palembang

Hengky

APBD Sumsel Tak Capai Target

PALEMBANG, Jurnal Sumatra- Tidak terwujudnya target Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sumsel tahun 2015 dinilai wajar oleh ketua DPRD Sumsel, Giri Ramanda NK. Menururnya, harga komoditi utama Sumsel yang menurun membuat daya beli masyarakat melemah.

“Wajar, Sawit dan Karet sebagai komoditi utama Sumssl harganya menurun, sehingga berpengaruh pada kemampuan daya beli masyarakat terhadap kendaraan,” kata Giri usai paripurna XVII DPRD Sumsel penyampaian rancangan Perda tentang peryanggungjawaban pelaksaan anggaran APBD Sumsel 2015, Senin (13/6).

Politisi PDI Perjuangan ini bahkan memprediksi tahun ini juga masih mengalami hal yang sama terhadap capaian target APBD mengingat harga komoditi belum stabil. “Tahun ini juga sama, meskipun sudah naik tapi WLGDN VLJQL¿NDQ GDQ EXWXK ZDNWX

untuk meningkatkan daya beli masyarakat,” tuturnya.

Diketahui, realisasi APBD pemerintah Sumsel tahun 2015 tidak mencapai target yang telah ditetapkan. Dimana untuk tahun 2015 capaian hanya sebesar Rp6,009 Triliun dari target sebesar Rp6,923. “Atau hanya terealisasi 86,80 persen dari target,” kata Wakil Gubernur Sumsel, Ishak Mekki.

Politisi Demokrat ini menjelaskan, pengurangan target dana

perimbangan dan penundaan transfer dana perimbangan menjadi penyebab tidak mencapai target. Pasalnya, perlu banyak perubahan yang dilakukan untuk menutupi belanja yang telah direncanakan pada tahun 2015 lalu. “Selaian itu, kondisi perekonomian nasional yang kita alami berdampak pada perekonomian di Sumsel,” sebut Ishak.

Ishak menyebutkan, penurunan APBD tertuang dalam realiasasi pendapatan yang hanya mencapai

Rp 5,990 T atau hanya 87,02 persen dari target 6,884 T. “Penyebnya, karena target pendapatan asli daerah dan perimbangan yang tidak memenuhi target,” ungkapnya.

Ia mencontohkan, realisasi PAD hanya 2,535 T dari target 2,872 T, meliputi 3 jenis pajak. Yaitu pajak bea balik nama kendaraan bermotor, pajak rokok serta hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan.

“Sementara dana perimbangan hanya Rp2,330 dari target 2,839 T

karema tidak tercapai dana bagi hasil pajak dan dana bagi hasil bukan pajak (SDA),” tuturnya.

Tambahnya, dari sisi belanja, realiasasi tahun 2015 sebesar Rp 5,190 T dari yang direncanakan 6,453 T. Rinciannya, belanja tidak langsung, teraliasai Rp3,109 T dari target 3,524 T. Belanja langsung teraliasasi, sebesar Rp2,081 T dari rencana 2,929 T. “Sisa lebih perhitungan anggaran sebeaar 21,384,” pungkasnya. (ADV/ DPRD SUMSEL)

Tingkatkan Kinerja Untuk Mewujudkan

Yakin Permata Muba 2017

Penyerahan secara simbolis bantuan berupa kendaraan roda 4, roda 2 dan laptop kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Muba oleh Plt Bupati Beni Hernedi di Halaman Kantor Dinsos Muba, Senin (13/6/2016)

Peninjauan peralatan lapangan Dinsos oleh Plt Bupati Beni Hernedi di Halaman Kantor Dinsos Muba, Senin (13/6/2016)

SEKAYU, Jurnal SumatraDalam rangka meningkatkan kinerja demi mewujudkan Yakin Permata Muba 2017, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menyerahkan bantuan sarana dan prasarana berupa kendaraan roda empat (R4), roda dua (R2) dan laptop kepada Pendamp-

ing Program Keluarga Harapan (PKH) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Dinas Sosial Muba di Halaman Kantor Dinas Sosial Muba, Senin (13/6/2016).

Memberikan pertolongan pelayanan sosial kepada individu, kelompok dan masyarakat dalam

peningkatan fungsi sosial mereka dan membantu memecahkan masalah-masalah sosial mereka baik individu, kelompok dan masyarakat adalah tugas mulia dan bukti kesetiakawanan sosial kita yang harus dipelihara. Pendamping program keluarga harapan (PKH), tenaga kesejahteraan sosial keca-

matan, karang taruna, taruna siaga bencana dan pekerja sosial profesional lainnya yang terlembaga di Dinas Sosial diminta untuk tetap dan terus berjuang membantu individu, kelompok dan masyarakat dalam proses pemecahan masalahmasalah sosial dan mencarikan alternatif pemecahan masalah agar masalah yang telah teratasi tidak muncul lagi dan berkembang dengan menimbulkan masalah sosial lainnya khususnya di Kabupaten Muba “Mari kita terus dan tetap bersatu, dalam membangun kabupaten kita ini melalui penguatan kembali solidaritas yang pro rakyat dalam mewujudkan Permata Muba 2017,” ujar Plt Bupati Muba Beni Hernedi dalam amanatnya ketika menjadi pembina upacara dalam rangka penyerahan bantuan sarana dan prasarana tersebut, yang diikuti pendamping PKH, petugas TKSK dan Tim Tagana.

Beni Hernedi selaku pelindung dan pembina utama Tagana tingkat Kabupaten Muba, mengintruksikan kepada tim Tagana untuk melaksanakan tugas pokoknya sesuai ketentuan yang berlaku.

Melakukan komunikasi dan koordinasi antar anggota maupun pihak terkait, mematuhi norma dan kaidah hukum serta aturan yang berlaku, memberikan pertolongan dan bantuan kepada masyarakat yang memerlukan dalam penanggulangan bencana serta menjaga sikap dan nama baik Tagana serta bertanggung jawab dalam bertugas. ³:H DUH WKH ¿UVW WR KHOS DQG car, semboyan ini semoga tetap terpatri disanubari saudara-saudara, untuk menjadi yang pertama dan terdepan peduli terhadap sesama,” tutupnya.

Kepala Dinsos Muba Drs H M Sayuti MSi melaporkan bahwa Dinsos Kabupaten Muba dalam pelaksanaan tugas-tugas pokoknya selain PNS dan TKS juga dibantu oleh tenaga-tenaga

Plt Bupati Kabupaten Muba Beni Hernedi memimpin secara langsung upacara penyerahan bantuan kendaraan roda 4, roda 2 dan laptop kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Muba, Senin (13/6/2016)

Peninjauan kendaraan oleh Plt Bupati Beni Hernedi di Halaman Kantor Dinsos Muba, Senin (13/6/2016)

dari Kementrian Sosial sebanyak 39 orang pendamping PKH dan 2 orang operator pendamping PKH serta 14 orang petugas TKSK yang berada di 14 Kecamatan dalam Kabupaten Muba.

“Dapat kami laporkan bahwa Kementrian Sosila RI telah memberikan bantuan berupa satu unit kendaraan roda empat (Rescue dan satu unit kendaraan roda dua,” tutur Sayuti.

Adapun bantuan Pemkab Muba untuk pemdamping PKH dan petugas TKSK sebanyak 12 kendaraan roda dua, dua kendaraan roda empat dan 16 unit laptop yang diserahkan secara simbolis oleh Plt Bupati Muba kepada Kepala Bidang Jaminan Sosial pada Dinsos Muba, petugas TKSK serta pendamping TKH pada setiap kecamatan di Kabupaten Muba. (ELI)