HE
T
TH
0
10
ION
Edisi 100 19 Juni - 18 Juli 2015
IT D E
IWA
Wadah Bersatunya Kartini Indonesia di Negeri Paman Sam
Sajian Takjil
untuk Berbuka Puasa 5 Bocah Ditelantarkan Orang Tua karena Narkoba
Slank
Terus Sebarkan Semangat Nasionalisme
BUSANA EKSKLUSIF PRIA PERSEMBAHAN
MUSA WIDYATMODJO
Shinta ‘Bubu’
The Indonesian Silicon Valley Visioneer Follow Us On:
Get Your
FREE SAMPLE
KabariBeauty.com | 1-800-281-4134 Ingin jadi Distributor EMK Silakan hubungi Info@KabariBeauty.com
100
EDISI sudah TERBIT
Tahukah
Memiliki:
Majalah Kabari Digital Plus:
1. Artikel Interaktif dengan Video 2. Lebih banyak Halaman dari Majalah Kabari Cetak 3. Majalah Digital Dikirim Lewat 26,000 Emails Langganan Gratis: klik: www.KabariGRATIS.com
w
Ne
Kabari TV dengan Live Streaming Disertai Tanya Jawab Real Time LIVE, Sudah 15 Siaran, Klik LiveStream di www.KabariNews.com
Mobile Apps: Potential to Reach Millions of Mobile Users of Iphone and Android
01 KABARI
02 KABARI
03 KABARI
14,000,000 YouTube Viewers, Over 6,400 Subscribers Over 2,600 YouTube Videos
04
E-Zine Dikirim ke 26,000 Emails Setiap Minggu
05
KabariNews.com = 90,000 Visitors/Month 15,000 Articles , No Copy and Paste
06
Facebook 8,000 Subcribers
07
KABARI
KABARI
KABARI
KABARI
Offices in San Fransisco, Jakarta, Los Angeles (La Habra)
Untuk Memiliki Semuanya, Silakan Daftar di KabariGRATIS.com Untuk Media Kit dan Pasang Iklan Telepon: 1-800-281-4134, Info@KabariNews.com
08 KABARI
Speci
al Pro motio n f New A or dvert isers
D A F TA R I S I Dalam Edisi Ini
19 Juni 2015 - 18 Juli 2015 Jembatan Informasi Indonesia - Amerika
08 5 Bocah Ditelantarkan Orang Tua karena Narkoba 12 Telantarkan 5 Anak, Pasutri Diamankan Polisi 16 Sulit Bicara Bukan Halangan Bagi Rachmita Menuntut Ilmu
14
20 Akibat Fatal Trauma Otak
36 CAK - TARI KECAK KONTEMPORER
22 Banyak Keuntungan Dari Disahkan UU Dwi Kewarganegaraan
SLANK TERUS SEBARKAN SEMANGAT NASIONALISME
24 IDCreativeworld, Sukses Gelar ‘The Trilogy Summer Event 2015’ 25 ‘A Walk for the Wild’ Persembahan Lemonayd 26 Shinta ‘Bubu’ The Indonesian Silicon Valley Visioneer 30 IWA, Wadah Bersatunya Kartini Indonesia di Negeri Paman Sam 32 Langkah Kecil Kiswanti Cerdaskan Masyarakat 40 Tip & Trik Manicure Sendiri di Rumah
38 BUSANA EKSKLUSIF PRIA PERSEMBAHAN MUSA WIDYATMODJO
42 Jakarta Career Day 2015 44 Sajian Takjil untuk Berbuka Puasa
Hanya di Majalah Kabari Digital + Masker Wajah untuk Musim Panas Mengunjungi Pohon Raksasa di Sequoia National Park
Christian Bautista - Konser Pertama di Amerika Utara Kunjungan Padat Agenda Ridwan Kamil di Amerika Serikat Tempat Liburan Keluarga di California
Langganan GRATIS, Majalah Kabari Interactive Digital & Video, 80 Halaman, KabariGRATIS.com
cMI CALIFORNIA MEDIA INTERNATIONAL
4 | Kabari - USA
Kabari merupakan majalah bulanan berbahasa Indonesia yang diterbitkan oleh California Media International, Inc dan didistribusikan secara gratis di seluruh wilayah Amerika Serikat. Kantor Pusat Kantor Cabang Los Angeles Kantor Cabang Jakarta 1788 19th Avenue, 731 N Beach Blvd, Ste 210. The City Tower Lvl 12 - 1N San Francisco, CA 94122 La Habra, CA 90631 JL. M.H Thamrin No.81 Tel: (415) 213-7327 Tel: (562) 383-2100 Jakarta, Indonesia 10310 Fax: (415) 294-7030 Tel: (021) 428-86112 Email redaksi: redaksi@kabarinews.com | Iklan : sales@kabarinews.com
® California Media International, Inc DBA Kabari
REDAKSI PENERBIT JOHN OEI
Dari Meja Redaksi
KOMISARIS INDONESIA OLINA HIMAYANTI
Puji Tuhan, berkat kasih perkenan-Nya, KABARI telah sampai di edisi 100 pada Juni 2015 ini. Sebuah karunia luar biasa, yang menjalin keterikatan emosional yang indah di antara kita. KABARI ada karena Anda dan untuk Anda. Terima kasih atas dukungannya dan KABARI akan terus memperbaiki diri untuk kepuasan pembaca. Perempuan kerap dianggap makhluk yang lemah. Sebuah pandangan yang keliru, setidaknya bila kita lihat kiprah dari figur-figur perempuan hebat yang KABARI tampilkan di edisi ini. Pengalaman mereka berprestasi di bidang masingmasing sebuah pembelajaran dan inspirasi positif untuk kita makin bersemangat mengejar mimpi, menjadikan hidup lebih baik lagi. Shinta ‘Bubu’ W. Dhanuwardoyo, tokoh muda yang makin menjejakkan kakinya di bidang Informasi Teknologi dan mendirikan Silicon Valley Association, sebuah organisasi non profit di Amerika. Mimpi besarnya untuk Indonesia adalah menjadikan Indonesia sebagai Tech Global Players, keluar dari zona aman sebagai pengguna, users. Bagaimana kelak ke depannya? Niat dan ikhtiar yang sungguh-sungguh dari kita semua untuk mewujudkan itu. Lagi, seorang perempuan sederhana bernama Kiswanti. Masa kecilnya yang sulit, tetapi kecintaannya pada dunia ilmu pengetahuan menumbuhkan mimpi besarnya yaitu membangun perpustakaan dengan ribuan buku yang bisa diakses secara gratis oleh masyarakat. Mulai dari langkah kecil berjualan jamu, uang yang didapatnya dibelanjakan buku-buku untuk warga sekitar. Kini WARABAL, perpustakaan gratisnya, telah berdiri di atas bangunan permanen, terus mencerdaskan warga sekitar. Ada juga Rachmita, seorang tunarungu, yang berkat dukungan orang tua, berhasil menjadi dosen dan mencetak sarjana-sarjana di Universitas Mercubuana, tempatnya mengabdi. Sosok Rachmita sekali lagi menjadi bukti, bahwa fokus dalam berikhtiar, cita-cita setinggi langit pun mampu digapai. Sebagai perempuan, pintar bagus, memiliki karier juga indah, tetapi tidak boleh lupa untuk merawat kecantikan diri. KABARI menyuguhkan kiat merawat keindahan kuku dengan seni berkutek. Anda juga dapat memberi perhatian untuk pasangan, dengan menilik koleksi busana pria dari desainer Musa Widyatmodjo. Selamat berkarya, sukses dan doa kami untuk Anda!
DIREKTUR UTAMA AMERIKA INDRIATI (VONNY) OEI DIREKTUR UTAMA INDONESIA ANITA SETIAWARDI GENERAL MANAGER INDONESIA NANANG PUTRA PEMIMPIN REDAKSI MELLY TRIRAHMI WAKIL PEMIMPIN REDAKSI THERESIA PUSPITA (PIPIT) PENULIS HARRY PRASETYO, BUYUNG ZULFIAR PENATA ARTISTIK LIEMALA HELMI VIDEO GABRIELA LUBABA - FANIE EKASYAH KONTRIBUTOR DR. TARUNA IKRAR, MD, MS, PHD RIANA K LIPTAK STANLEY CHANDRA - AWIS MRANANI IKLAN DAN PEMASARAN WEINA TANUWIJAYA - ASBAN NATAWIJAYA (TINA) SIRKULASI KHOE FAN DJUNG (AYUNG) - PETER ZHANG
Melly Trirahmi Pemimpin Redaksi
6 | Kabari - USA
DEWAN PENASIHAT VINCENT LEE - LISA TUNGKA
TIM KABARI CANADA MARTIN PRIJATNA - NATASHA NORITA
® California Media International, Inc DBA Kabari
www.LincolnUCA.edu
LINCOLN UNIVERSITY A WORLD CLASS EDUCATION
Campus Location 401 15th Street, Oakland California 94612, USA
Earn Your Degree in:
Doctor of Business Administration Master of Business Administration Bachelor in Business Administration Bachelor in Diagnostic Imaging Master of Science in International Business & Finance Management
1-888-810-9998
Untuk menonton video klik Kabarinews.com/31245
Accreditations & Recognitions
B E R I TA T E R H A N G A T
5
BOCAH DITELANTARKAN ORANG TUA KARENA NARKOBA Tindakan yang dilakukan pasangan suami istri UP dan NS, yang telah mentelantarkan anak kandungnya jelas merupakan salah satu bentuk tindak kekerasan pada anak. Dosen aktif dan istrinya tega membiarkan anak mereka tinggal di luar rumah selama satu bulan.
L
ima bocah di bawah umur, yaitu LR (10 tahun), CK (10), DA (8 tahun), AL (5), dan DN (4 tahun) hidup telantar di rumah orang tua kandung mereka sendiri. Terlebih DA. Dia diusir dari rumah sehingga ia menggelandang di luar. Anak di bawah umur itu ke sana-sini naik sepeda, tidur di pos Satpam dan makan diberi orang. Lama kondisi itu berjalan, hingga akhirnya kelima anak itu diselamatkan setelah laporan tentang DA yang ditelantarkan sebulan penuh masuk ke aparat, dan media massa menyiarkannya terus menerus. Warga di kompleks perumahan Citra Gran Cibubur, Jawa Barat itu sudah tahu perilaku orang tua 5 bocah korban penelantaran itu. Ada seorang tetangga mem-posting info tentang bocah DA di media sosial, lalu melaporkannya ke
8 | Kabari - USA
polisi. Atas laporan tersebutlah, Polisi, KPAI dan petugas dari Kementerian Sosial mendobrak rumah orang tua DA. Apa yang ditemukan? Ternyata di dalam rumah yang berantakan bak kapal pecah itu ada 4 anak perempuan lainnya yang juga telantar. Perihal DA yang tidak boleh masuk rumah, alasannya kedisiplinan. Sementara sang kakak dan adik perempuannya terus bertahan di dalam rumah. Terkurung di rumah yang berantakan dan penuh sampah. Mereka hidup tertekan bersama ayah-ibunya yang temperamental. Jumat, 15 Mei 2015 menjadi peristiwa tragis bagi kelima anak itu, ayah dan ibu mereka--UP dan NS--dibawa ke kantor Polisi, sementara anak-anak malang itu dibawa ke rumah perlindungan anak milik negara.
Akibat perlakukan keras dan ditelantarkan, Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait, mengungkapkan, bahwa kelima kakak beradik itu mengalami kondisi traumatik yang sangat akut. Bahkan kelima bocah sempat ketakutan saat ingin dipertemukan dengan orang tuanya. Untuk menghilangkan trauma dan memulihkan kondisi psikologis mereka, kelima anak itu dibaurkan dengan anakanak lain seusianya. Mereka dikenalkan dengan permainan dan lingkungan anakanak yang ceria. Belakangan terungkap kalau UP dan istrinya adalah pengguna narkoba jenis shabu sejak 6 bulan terakhir. Pasangan ini pun sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam penyalahgunaan narkoba. Jika dalam pemeriksaan nanti pasangan suami-istri ini terbukti mentelantarkan
速 California Media International, Inc DBA Kabari
HOSANA SAPUTRA TUSTIN RANCH Offered for $625,000 This rare, single-story detached home boasts plantation shutters and newer carpet throughout. An updated kitchen is complete with newer appliances, brick fireplace with mantle, and double French doors leading to an open patio. The large master suite boasts vaulted ceilings, walk-in closet, and opens to the rear yard. The outdoor area is landscaped with a grassy area and the two-car garage offers direct access to the home.
TORRANCE Offered for $719,000 Updated single-family home features three bedrooms, plus a newer kitchen and master bathroom. The home is light and bright, providing an open feel with recessed lighting and plantation shutters. Expansive backyard is ideal for entertaining or relaxing.
w w w.G o2 H o s a n a . co m
HOSANA SAPUTRA 何福勝
C 714.865.1688
hosana@go2hosana.com
B E R I TA T E R H A N G A T
Untuk mengomentari dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77596
anak, melakukan kekerasan fisik dan psikis pada anaknya, maka hak asuh mereka atas kelima anak itu bisa dicabut dan diambil alih oleh negara. Keduanya juga terancam hukuman pidana, revisi UU 35 Tahun 2014 dengan sanksi hukuman penjara minimal 5 tahun, maksimal 15 tahun dan denda 100 juta rupiah. Narkoba Dibalik Penelantaran Anak di Cibubur Narkoba jenis shabu seberat 0,58 gram ditemukan saat penggeledahan oleh penyidik Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada 15 Mei 2015, bertepatan dengan penggerebekan di rumah kejadian, Perumahan Citra Gran Cluster Nusa Dua Blok E8 No 37, Cibubur. Dari pemeriksaan petugas, pasangan ini adalah keluarga berkecukupan. Mereka tinggal di kompleks elit. UP bekerja sebagai dosen aktif di Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Muhammadiyah di Cilengsi, Bogor. Ayah yang memaksakan anaknya tidur di luar rumah itu mengajar dua mata kuliah, yakni manajemen pemasaran dan sumber daya manusia di Fakultas Teknik Program Studi Teknik Industri. UP mengajar sejak 2013 dan merupakan dosen favorit. Istrinya NS ibu rumah tangga yang
10 | Kabari - USA
menggelola kontrakan dengan penghasilan 30 juta setahun. Apa yang menjadi penyebab UP dan istrinya menelantarkan anak-anaknya? Belum diketahui pasti. Namun polisi menduga, dampak narkotika yang dikonsumsi keduanya berpengaruh kuat terhadap kehidupan rumah tangganya. Seperti dikutip laman KPAI, Kadis Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Charliyan, saat mengunjungi anak-anak yang ditelantarkan di safe house KPAI, Cibubur memberi pesan di balik kasus penelantaran anak, risiko bahaya dari penggunaan narkoba. “Kasus ini salah satu potret kecil bahaya narkoba. Yang memakai satu dua orang, tapi yang menjadi korban ada 5 anak. Sangat memilukan,� katanya terharu. UP dan istrinya harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Keduanya dikenakan pasal berlapis dan diduga melanggar pasal Undang-undang Perlindungan Anak dan UU kekerasan dalam rumah tangga. Mereka dikenakan Pasal 44 dan 45 UU No.23/2004 tentang kekerasan Dalam Rumah Tangga. Selain itu juga dikenakan Pasal 76,77 dan 80 UU 35/2014 tentang Perlindungan Anak. Sementara untuk kasus narkotika akan diserahkan kepada Direktorat Narkotika Polda Metro. (1001)
ÂŽ California Media International, Inc DBA Kabari
OPINI
TELANTARKAN 5 ANAK, PASUTRI DIAMANKAN POLISI
Dr Rose Mini, M.Psi, Psikolog
Melianti, IRT
Kak Seto, Pemerhati anak
Desy Ratnasari, Anggota Komisi VIII DPR RI, Artis
Kondisi ini terjadi salah satunya karena ketidaksiapan mental dan juga kurangnya pengetahuan orang tua dalam mendidik anak. Alhasil, mereka melampiaskan kekesalan terhadap anak dengan hukuman yang justru menyakiti fisik dan psikis anak. Bayangkan, anak usia 8 tahun tentu sangat tidak memahami tentang pengalaman hidup. Jika ia berbuat salah, berarti karena ketidaktahuannya. Orangtua harus mengerti koridor itu. Mungkin seharusnya mengajarkan pada anak yang benar dan salah. Jadi, bukan dengan cara (menelantarkan). Anak malah tidak akan memahami kesalahannya.
Melianti, IRT (Ibu Rumah Tangga) Kok ada ya orang tua yang tega berbuat seperti itu terhadap darah dagingnya sendiri. Seperti tidak waras. Masak anak dibiarkan tidur di luar rumah sampai sebulan? Semoga hukum bisa berjalan dengan baik di negeri ini. Mereka harus dihukum sesuai perbuatan mereka. Anak-anak perlu dilindungi, mereka perlu mendapat perhatian agar tumbuh kembang mereka sesuai usia.
Kak Seto, Pemerhati anak Sebaiknya pemerintah jangan terfokus dengan kasus penelantaran anak di Cibubur. Masih ada lagi banyak kasus serupa yang belum terekspos. Padahal mereka butuh pertolongan. Saya dapat info tentang anak-
Arist Merdeka Sirait, Ketua KPAI
12 | Kabari - USA
anak dipukuli, tapi mereka cuek-cuek saja. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya pemerintah membangun lembaga perlindungan anak hingga tingkat RT/RW sebagai bentuk kehadiran negara dalam melindungi anakanak.
Desy Ratnasari, Anggota Komisi VIII DPR RI, Artis Pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, orang tua, wali siswa harus mampu menghadirkan dan menyelenggarakan perlindungan bagi anak agar kasus ini tidak terulang lagi. Keluarga Indonesia harus harmonis dan terhindar dari KDRT (kekerasan dalam rumah tangga). Untuk itu, pihak berwenang diharapkan cepat merespons pengaduan tindak kekerasan yang terjadi di masyarakat.
Arist Merdeka Sirait, Ketua KPAI Pemerintah harus mulai memberikan perhatian serius karena banyak anak di luar sana yang berpotensi telantar. Kasus Cibubur ini harus menjadi momentum pemerintah dan seluruh keluarga di Indonesia untuk memberikan perhatian serius. Terungkapnya kasus penelantaran anak di Cibubur, di sisi lain juga menunjukkan peran masyarakat amat penting dalam menjaga keselamatan anak. Untuk itu saya mengusulkan Tim Reaksi Cepat (TRC) Perlindungan Anak perlu segera dilakukan. (1001)
Untuk mengomentari dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77606
® California Media International, Inc DBA Kabari
Foto: Dok. Istimewa
Dr. Rose Mini, M.Psi, Psikolog
Kasus penelantaran anak oleh orang tuanya sendiri mencuat ke pemberitaan akhir-akhir ini. Masyarakat heboh! Mana ada orang tua tinggal di rumah mewah, memiliki kendaraan mewah, tetapi membiarkan anak-anaknya telantar. Bahkan satu anaknya sebulan lebih menggelandang, seperti ‘anak kucing’ mencari makan di jalan. Bagaimana komentar para pakar dan pemerhati anak? Juga suara prihatin ibu terhadap ‘kejahatan’ orang tua pada anak.
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77604
CAK - TARI KECAK KONTEMPORER Indonesia kaya akan unsur seni dalam tarian tradisional. Inilah yang giat digarap Global Motion (SMC World Dance Company) untuk menghadirkan tarian tradisional dengan roso aslinya. Sungguh sebuah kebanggaan, sekaligus tantangan yang menarik.
G
Apa ide besar di balik pementasan hari ini? SS: Setiap semester, kami dari Santa Monica College (SMC) mempertunjukkan Spring dan Fall Concerts. Ada 2 dance companies di SMC, yaitu Modern Dance dan World Dance (tarian rakyat dari seluruh dunia). Tiap semester saya mementaskan kurang lebih 12 tarian dari berbagai kontinen di seluruh dunia.
14 | Kabari - USA
Untuk pertama kalinya, semester ini kami mendapatkan koreografer dari kontinen Australia, tepatnya dari Selandia Baru. Biasanya ada tema di tiap semester. Akan tetapi, semester ini tema kami bebas. Kami mau menunjukkan, khususnya di Los Angeles, bahwa kultur kami berbeda-beda, tetapi kami bisa berpentas bersama, seperti di Indonesia: Bhinneka Tunggal Ika. Dari mana ide tari Kecak kontemporer yang dipentaskan hari ini? BC: Awalnya saya diskusi dengan Bu Sri. Dari hasil diskusi, kami ambil Kecak, karena Kecak punya dinamika dan sangat sederhana. Saya juga berpikir bahwa gerak Kecak itu berangkat dari tradisional, tetapi punya kapabilitas untuk dikembangkan menjadi tarian modern dengan tidak menganut kaidah lagi. Jadi, kami hanya ambil materinya, antara voice (suara) serta gerak tangan dan kaki yang bisa kami masukkan ke berbagai kontemporer seperti di Amerika. Maka dari itu, kami campur dengan hip hop, teknik modern dance, tari Bodoran asal Jawa Barat, dan tari Saman dari Aceh. Akan tetapi, jiwanya sudah tidak tradisional.
速 California Media International, Inc DBA Kabari
Foto: Dok. Claudius West of Corsair SMC
lobal Motion (SMC World Dance Company) kembali tampil di pentas The Broad Stage di bilangan Santa Monica menyajikan tari-tarian dari berbagai penjuru dunia. Pementasan tari yang disutradarai oleh Sri Susilowati dan Raquel Ramirez tersebut sangat diminati khalayak Los Angeles. Alhasil, sekitar 1.500 tiket yang dijual untuk ketiga sesi pertunjukan pun nyaris ludes. Acara yang melibatkan 43 penari tersebut dibuka dengan tarian Santana Dreams of Love yang beraliran Salsa asal Kuba. Menyusul tarian berturut-turut, Waltz dari Vienna, tari Manding dari Afrika Barat, tarian Hip Hop dan Jazz Berlirik asal Amerika Serikat, tari Korea Kontemporer, tari El Son Del Mariachi asal Jalisco (Meksiko), tari Perut dari Timur Tengah, tari Tarantella dari Italia, tari Haka dari Selandia Baru, dan tari Bachata dari Republik Dominika. Sebagai penutup, tarian berjudul Cak, yang merupakan tari Kecak kontemporer dengan unsur Hip Hop, tari tradisional Bodoran (Jawa Barat) dan tari Saman (Nanggroe Aceh Darussalam). Tari tersebut diiringi irama gendang yang dimainkan oleh koreografer Baghawan Ciptoning. Berbeda dari Kecak tradisional, Cak ini didominasi oleh penari wanita. Di penghujung tarian, sang koreografer mengolaborasikan Cak dengan tarian Haka asal Selandia Baru. Seusai pementasan, Stanley Chandra dari Kabari News berkesempatan berbincang dengan sang Sutradara Seni, Sri Susilowati (SS), dan Koreografer Baghawan Ciptoning (BC). Berikut cuplikan percakapannya:
MUTIARA INDONESIA
SS: Yang paling menarik dari Kecak itu adalah Kecak merupakan suatu tarian yang tidak hanya ada vokalisasi dan gerakan tetapi juga ekspresi wajahnya. Salah satu ide kenapa saya mengundang Pak Ciptoning untuk berkolaborasi adalah semester ini kami pertama kali mendapat seorang koreografer dari Selandia Baru. Dan untuk pertama kali, saya melihat koreografi Selandia Baru waktu saya berada di festival tari Beijing yang menampilkan tari perang Haka. Ekspresi tari tersebut sangat banyak kemiripannya dengan tarian Bali. Oleh karena tarian perang, maka tari-tari tersebut dimaksudkan untuk menakut-nakuti lawan. Melihat itu, saya jadi ada ide untuk mengombinasikan dengan tari Kecak Bali. Penampilan terakhir tadi merupakan kolaborasi dari koreografer tari Haka, Keali’I Ceballos dan Pak Ciptoning.
Foto: Dok. Claudius West of Corsair SMC
Apa tantangan terbesar dari proyek ini? SS: Tantangan terbesar adalah, karena semua penari itu berasal dari Amerika dan dasar mereka adalah modern dance dan balet. Sebagai penari, mereka sebetulnya sangat disiplin dan berdedikasi, tetapi mereka tidak punya cukup landasan tari-tarian dari Asia, khususnya tari Indonesia. Karena taritarian seperti modern dance dan balet itu estetikanya berbeda dari tari-tarian Asia. Mereka bisa saja teknik menarinya bagus, tetapi ‘roso’-nya (feel--Red) itu masih roso balet atau roso modern dance. Akan tetapi, itu merupakan tantangan bagus karena bagaimana sebagai koreografer dan artistic director, saya mengolah penari yang tidak pernah mendapat tarian dari Indonesia hingga akhirnya they can do very well in the performance. BC: Itu justru karena tidak mengenal roso, apalagi mereka tidak tahu memory culture. Ini semua menjadi pembelajaran. Makanya, setiap membuat program, khususnya seperti di SMC ini, saya selalu membuat yang sederhana. Sebagai koreografer, saya ingin menorehkan kata “Indonesia” kepada anak-anak muda Amerika supaya dia tertarik dulu. Kalau tertarik, mereka akan pergi ke Indonesia. Yang dikatakan Bu Sri tadi menjadi
Hip Hop
kebaruan, karena tidak tahu roso, makanya materi Kecak rosonya jadi Hip Hop. Di situ yang menarik. Ke depan, apakah ada rencana Anda berdua untuk berkolaborasi lagi? SS: I hope so. Saya pengin ajang ini justru sebagai pintu pembuka. Mudah-mudahan dengan ini, kami bisa terus bekerja sama. Setiap tahun saya bawa murid-murid saya untuk touring internasional. Sudah 2 tahun ini kami touring ke Beijing dan tahun ini akan saya bawa ke Italia. Mudah-mudahan, kalau semuanya lancar dan ada dana, saya ingin bawa ke Italia lagi tahun depan. Sementara ini yang dibawa adalah tarian dasar Mexican Folklorico. Seperti di Beijing, tahun pertama kami bawa hanya Mexican Folklorico saja dan tahun kedua kami bawa tarian Indonesia dan Hawaii. Saya harap tahun depan kami bisa membawa Indonesia lagi atas nama SMC. Mudah-mudahan KJRI membantu juga. BC: Kami juga berharap dapat dukungan. Terima kasih juga Pak Konjen yang sudah mengizinkan dan mendukung. Terima kasih juga untuk Konsul-Konsul dan staff KJRI yang telah datang dan mendukung. (1014)
Penari Cak asuhan Sri Susilowati dan Baghawan Ciptoning
Kabarinews.com
Kabari |15
STUDI
SULIT BICARA BUKAN HALANGAN
Bagi Rachmita Menuntut Ilmu Walau terlahir sebagai penyandang tunarungu, Rachmita Harahap berhasil membuktikan bahwa tunarungu pun dapat berprestasi di bidang pendidikan. Tak tangung-tanggung, Rachmita yang kini menjadi dosen perguruan tinggi swasta di Jakarta ini mendirikan Sehjira Foundation. Sebuah yayasan yang memberikan kemandirian terhadap penyandang tuna rungu dengan memberikan berbagai pelatihan keterampilan.
S
ekilas penampilan wanita yang satu ini sama seperti wanita kebanyakan lainnya. Ia tampil percaya diri di acara pembukaan Rakernas Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) di aula Kartini, Kementerian Pemberdayaan Perempuan, Jakarta beberapa waktu lalu. Rachmita Harahap namanya atau biasa disapa Mita. Ditemani anak semata wayangnya, Nabilla Putri Rasheedah, ia tampil percaya diri. Kekhasannya baru terlihat ketika diajak berbincang. Suara yang keluar dari mulutnya terbata-bata. “Sejak kecil saya tunarungu, jadi ngomongnya ya seperti ini,” kata Mita kepada KABARI. Ternyata Mita merupakan satu dari 4 anak dari 6 buah hati pasangan Masniari Siregar dan Ali Panangaran Harahap. Ia dilahirkan sebagai anak ke-4 pada 1969. Ia maupun tiga kakaknya tunarungu. “Keluarga besar semuanya normal, hanya keluarga saya saja
16 | Kabari - USA
yang banyak tuna rungunya,” kata Mita. Namun keterbatasan ini tidak lantas menjadi masalah. Ia dapat berkomunikasi lancar dengan mereka semua, juga bisa bertoleransi, bertukar pikiran, saling mendorong, sehingga tidak merasa sendiri di dunia ini. Mita menaruh hormat kepada ibunya tercinta. “Mama pribadi yang luar biasa tegar dalam merawat anak-anaknya yang lahir berbeda dari orang kebanyakan. Mama tidak pernah minder atau malu dengan kondisi diri kami. Bahkan Mita kecil dan kakak-kakaknya diperlakukan sama seperti adik-adiknya yang normal. Dari balita, ia pun sudah terbiasa membaur dengan masyarakat. Apa rahasianya hingga dapat bersosialisasi dengan baik? Yang pertama kali dilakukan adalah bersahabat dengan diri sendiri, menerima kenyataan yang ada yang terlahir sebagai tunarungu. Dengan memahami kondisi ini, perlahan akan tumbuh rasa percaya diri dan juga bisa mensyukuri karunia Tuhan. Mita yang sulit bicara karena tunarungunya, dari kecil sudah belajar terapi wicara. Dia belajar sendiri dengan dibantu saudara-saudara dari keluarga besarnya. “Saudara banyak mendorong saya agar terus belajar dan tidak pernah berputus asa,” tuturnya. Mita pun bisa berprestasi di sekolah normal. Dia berhasil lulus di SDN Kertajaya 10 dan SMPN 6 Surabaya, yang saat itu merupakan sekolah favorit dengan nilai memuaskan. Begitu juga saat lulus SMU 1 Serang, nilainya gemilang. Bahkan sewaktu
SMU, ia ikut berbagai kegiatan ekstrakulikuler seperti tenis dan marching band. Ia terpilih sebagai mayoret terbaik di Kota Serang. Untuk jenjang pendidikan tinggi, Mita berniat masuk universitas, tetapi niatnya sempat terhalang oleh biaya. “Ayah saya mau pensiun waktu itu. Bagaimana soal dana pendidikan saya? Akhirnya Ayah tetap mendukungnya untuk kuliah. Biar Bapak yang pikirkan, katanya. Mendengar perkataan sang Ayah, Mita pun ikut ujian UMPTN dengan target masuk Universitas Indonesia atau Institut Teknologi Bandung. Namun, usahanya gagal. Mita pun memutuskan kuliah di Universitas Mercubuana, mengambil jurusan Teknik Arsitektur, diterima lalu lulus dengan predikat cum laude. Dengan meraih prestasi tersebut, Mita mendapat beasiswa dari Probosutedjo (Ketua Yayasan Menara Bhakti) untuk melanjutkan studi Program Magister Seni Rupa dan Desain di ITB, dan lulus dengan nilai yang baik. Setelah meraih S2, Mita kembali ke Universitas Mercubuana untuk mengajar. Pada tahun 2000, statusnya sebagai karyawan kontrak di Bagian Perancang Pengawasan dan Penataan Fasilitas Gedung dan Ruangan Kampus, sambil menjadi Dosen Tidak Tetap Jur. Teknik Arsitektur. Tahun 2005, statusnya masih dosen tidak tetap. Mita sedih, karena belum juga diangkat menjadi Dosen Tetap. “Saya merasa ada diskriminasi. Kenapa saya hanya dilihat dari fisik saja, bukan dari kemampuan saya mengajar di kelas?” tuturnya. Daripada rungsing sendiri, Mita segera menghadap Rektor dengan membawa dokumen-dokumen dan bantuan dari temantemannya di lembaga bantuan hukum. Alhasil, sejak Oktober 2005 statusnya berubah menjadi
® California Media International, Inc DBA Kabari
STUDI
Beserta Promotor dan peserta Miss Mister Deaf World - Indonesia 2015
Menjadi pembicara Membangun Kampus yang Aksesibel Bagi Mahasiswa Disabilitas
Foto: Dok. Rachmita
Foto: Dok. Kabari
Sosialisasi Miss Mister Deaf World-Indonesia 2015
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77614 Rachmita bersama Anak tercinta karyawan tetap di Bagian Workshop Desain Interior Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Sampai saat ini Mita satu-satunya dosen penyandang tunarungu di universitas Mercu Buana. Selama mengajar, Mita mengaku tidak ada masalah dan kesulitan dalam memberikan materi perkuliahan kepada mahasiswa. Ia hanya cukup beradaptasi saja dengan keadaan yang ada, tanpa melihat kekurangan di dalam dirinya. Sebelum mengajar, ia terlebih dulu membuat konsep materi dan menerangkan kepada mahasiswa dengan menggunakan perangkat multimedia. “Memang ada saja yang masih ragu dengan kemampuan mengajar saya. Tetapi buktinya? Sampai saat ini tidak ada mahasiswa yang komplain diajarkan oleh saya,” kata Mita. Kegiatan Mita saat ini juga disibukkan dengan kuliah S3-nya di Universitas Trisakti. Ia mengalami bidang Persepsi Mahasiswa Tunarungu Terhadap Akses Visual di Perguruan Tinggi. “Metode pengajaran di ruang kuliah bagi anak mahasiswa tunarungu banyak yang tidak efektif. Jadi, harus dicari cara agar materi dapat diterima dengan baik oleh mahasiswa dengan kebutuhan khusus. Tujuannya, agar proses belajar-mengajar diterima efektif oleh
Kabarinews.com
Pembukaan Rakernas HWDI di Aula Kartini Kementerian Pemberdayaan Perempuan mahasiswa tunarungu. Selain itu para dosen juga harus bisa menguasai bahasa isyarat, berlatih komunikasi dengan mahasiswa tunarungu.” Sehjira Foundation Mita seorang wanita yang selalu aktif. Selain mengajar sebagai dosen, ia tetap aktif di kegiatan sosial bersama para tunarungu. Rasa ingin membantu sesama kaum disabilitas membuatnya memutuskan untuk mendirikan Yayasan Sehjira pada 5 Desember 2001. Yayasan Tunarungu Sehjira (Sehat Jiwa Raga) didirikan olehnya beserta sekumpulan relawan yang memiliki hambatan pendengaran sebagai upaya menggalang dana dan menyediakan informasi seputar pendidikan dan lapangan kerja bagi penyandang hambatan pendengaran. Sehjira juga memberikan dukungan kepada para penyandang tunarungu untuk mendapatkan kesetaraan. Melalui Sehjira, Mita ingin memotivasi kaum tunarungu untuk bersemangat mewujudkan sesuatu yang tidak bisa menjadi bisa. Memberikan kebutuhan untuk teman-teman tunarungu dan memberikan pengenalan terhadap potensi dalam diri. Sebagai lembaga non-profit, Sehjira mengembangkan organisasi ini
agar
eksistensinya
dapat
membantu
pengembangan potensi para anggota untuk mendapatkan hak dan kehidupan yang layak di masyarakat. Untuk mencapai hal tersebut, Sehjira memberikan pelatihan kemandirian, menumbuhkan konsep diri positif pada remaja tuna rungu, pelatihan transformasi diri bagi anak tunarungu, pelatihan Kemandirian Tunarungu Bekerja, program diversifikasi peluang
bekerja,
pelatihan
wirausaha
mebel, pelatihan pembuatan film (sablon), memberikan pelatihan komputer, dan yang lain-lainnya. Mita menekankan, dengan kesabaran, ketabahan dan ketekunan dalam menghadapi berbagai
rintangan
karena
semakin
mendapat kegagalan lama-lama semakin akan mendapat keberhasilan karena ujian atau rintangan itu merupakan ujian Tuhan. Dan harus sabar menghadapi semuanya. Kalau tidak sabar dan tekun tidak mungkin sukses. “Saya ingin mendorong teman-teman tunarungu untuk lebih bersemangat menimba ilmu dan keterampilan.” pungkas Mita. (1009)
Kabari |17
Keluarga Besar Kabari Mengucapkan Selamat Menempuh Hidup Baru Kepada Kedua Mempelai Gibran Rakabuming Raka, Putra Presiden RI Joko Widodo dengan Selvi Ananda, Putri Bapak Didit
18 | Kabari - USA
Foto: Dok. Istimewa
Untuk mengomentari dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77750
Solo, 11 Juni 2015
速 California Media International, Inc DBA Kabari
K E S E H A TA N
Untuk mengomentari dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77616
Dr. Taruna Ikrar M. Pharm., MD., Ph.D University of California, School of Medicine, Irvine, USA Dr. Taruna Ikrar, M.Pharm., MD., Ph.D. lahir di Makassar, 15 April 1969 adalah seorang dokter dan ilmuwan berkebangsaan Indonesia dalam bidang farmasi, jantung, dan syaraf. Di dunia internasional, ia lebih dikenal sebagai salah satu peneliti yg memopulerkan sistem AlstR (allatostatin receptor) dalam tulisan yang
telah dipublikasikan di jurnal Frontiers of Neural Circuit edisi 20, Januari 2012, dan metode pengobatan “gene therapy� yang dipublikasikan di Nature 2013. Saat ini Dr Ikrar merupakan senior specialist dan peneliti utama di bidang interdisciplinary of Neurosciences di University of California, School of Medicine, Irvine, CA, USA.
AKIBAT FATAL TRAUMA OTAK tekanan di dalam tengkorak berubah. Semua ini pada eksesnya berkontribusi terhadap meningkatnya kerusakan otak. Gejala Utama Gejala trauma atau cedera otak sangat tergantung dengan tingkat kerusakan dan bagian atau area otak yang terkena. Sebagai contoh, penderita biasanya mengalami penurunan kesadaran, bahkan sampai mengalami koma cukup lama. Namun bisa juga gejalanya sekadar pusing. Pasien dapat tetap sadar atau mungkin kehilangan kesadaran selama beberapa detik atau menit. Keadaan seperti ini dialami oleh pasien trauma otak dalam taraf yang ringan.
penglihatan, pendengaran, dan rasa tidak enak di mulut, rasa kelelahan, serta perubahan pola tidur. Pasien dalam trauma yang lebih berat mengalami gangguan kognitif dan emosional. Gejalanya berupa perubahan mood, kebingungan, dan penurunan memori, konsentrasi, perhatian, atau berpikir. Gejala jangka panjang dari trauma atau cedera otak bisa berimbas pada perubahan dalam perilaku sosial pasien tersebut. Penyebab Trauma Otak Penyebab umum Trauma dan Cedera Otak akibat tindakan kekerasan di kepala, kecelakaan transportasi, konstruksi, dan olahraga. Diperkirakan, antara 1,6 dan 3,8 juta kasus cedera otak setiap tahun adalah hasil dari kecelakaan dalam berolahraga. Sedangkan pada anak usia 2-4 tahun, penyebab paling umum adalah terjatuh, sementara pada anak-anak yang lebih tua akibat kecelakaan lalu lintas. Kekerasan dalam rumah tangga adalah penyebab lain dari trauma otak. Pengobatan
Gambaran otak yang mengalami trauma kepala berat
Struktur tengkorak dan otak manusia
20 | Kabari - USA
Gejala lain dari cedera otak ringan berupa sakit kepala, muntah, mual, kurangnya koordinasi motorik, pusing, bahkan gangguan keseimbangan diri. Demikian pula berakibat pada
Tindakan terpenting dalam penanganan trauma atau cedera otak adalah melakukan tindakan darurat sesegera mungkin dalam perawatan darurat, khususnya dalam fase waktu yang sangat kritis dari cedera tersebut. Pengobatan tergantung kondisi penderita,
ÂŽ California Media International, Inc DBA Kabari
Foto: Dok. Istimewa
K
emajuan teknologi transportasi mengakibatkan meningkatnya mobilitas masyarkat, khususnya yang tinggal di kawasan perkotaan. Sesuatu yang positif, namun juga berdampak negatif berupa bertambahnya insiden kecelakaan lalu lintas. Tidak jarang yang berakhir dengan kematian. Jumlahnya juga tidak sedikit, dan umumnya akibat trauma di kepala atau cedera otak. Cedera otak dapat berakibat fatal dan mengancam jiwa, bahkan merupakan penyebab utama kematian dan kecacatan. Pada dasarnya, cedera otak terjadi akibat terjatuh, kecelakaan kendaraan, dan jadi korban kekerasan. Selain kematian, trauma otak juga menyebabkan cedera sekunder di mana aliran darah otak dan
K E S E H A TA N Pencegahan
Trauma kepala akibat kecelakaan Lalu lintas
serta tingkatan cedera, mulai dalam tingkatan sedang hingga luka parah. Namun pada umumnya pasien menerima perawatan di unit gawat darurat hingga memerlukan tindakan bedah saraf. Pada tahap akut, tujuan utama perwatan adalah untuk menstabilkan kondisi pasien dan fokus pada pencegahan cedera lebih parah. Bila sedikit saja terjadi kesalahan perawatan, maka bisa memperparah kondisi penderita. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah masalah transportasi ke rumah sakit saat membawa sang penderita. Pastikan pasokan oksigen yang tersedia tepat, dan menjaga aliran darah yang cukup ke otak, serta mengendalikan tekanan intracranial. Demikian pula perlu mencegah jangan sampai terjadi kejang. Selain tindakan di atas, diperlukan juga Neuroimaging untuk membantu kesempurnaan dalam mendeteksi kerusakan otak intracranial. Tindakan sederhana yang perlu dilakukan adalah dengan memperhatikan tingkat kemiringan tidur pasien dan meluruskan kepala untuk meningkatkan aliran darah melalui pembuluh darah leher. Demikian pula perlu diberikan Sedatif, analgesik dan obat reklaksasi otot untuk meringankan rasa nyeri dan mengurangi kekakuan otot sehingga mengurangi pembengkakan. Penggunaannya harus hati-hati untuk menghindari ketidakseimbangan elektrolit atau gagal jantung. Intubasi endotrakeal dan ventilasi mekanik dapat digunakan untuk menjamin pasokan oksigen yang tepat dan memberikan napas aman. Sedangkan jika terjadi kejang dianjurkan untuk memberikan benzodiazepine.
Kabarinews.com
Karena penyebab utama trauma otak adalah kecelakaan kendaraan, maka tindak pencegahan yang sangat penting dilakukan adalah dengan mengurangi kejadian trauma kepala. Dalam kecelakaan, kerusakan dapat dikurangi dengan menggunakan sabuk pengaman, kursi keselamatan anak dan helm sepeda motor, serta program pendidikan selamat berkendaraan sehingga dapat menurunkan jumlah kecelakaan. Selain mencegah kecelakaan atau trauma kepala, dalam penelitian terbaru adalah untuk memperkuat fungsi dan elastisitas saraf. Tim peneliti dari Universitas Virginia telah berhasil membuktikan, bahwa suplementasi diet dengan Omega-3 DHA memberikan perlindungan terhadap kerusakan otak yang terjadi setelah cedera traumatis. Penderita yang diberikan DHA untuk memberikan manfaat profilaksis untuk otak terhadap luka trauma. Konsep penting dari suplemen makanan sehari-hari dengan DHA memberikan harapan yang lebih besar dalam upaya memproteksi kerusakan otak, namun juga memberi dampak positif bagi kesehatan otak tersebut. Demikian pula, hasil penelitian tentang acetylcysteine ​​telah dikonfirmasi, keuntungan berdasarkan uji coba klinis yang diuji pada militer Amerika Serikat ternyata dapat mengurangi efek dari ledakan akibat otak traumatis ringan dan cedera neurologis pada tentara. Demikian pula dilaporkan, beberapa penelitian pada hewan telah menunjukkan kemanjuran dalam mengurangi kerusakan otak terkait traumatik atau cedera otak sedang, dan cedera otak juga iskemia-induced dan trauma otak. (1005)
Tindakan bedah saraf di Rumah Sakit
Kabari |21
IMIGRASI
BANYAK KEUNTUNGAN DARI DISAHKAN
UU DWI KEWARGANEGARAAN
J
Dwi Kewarganegaraan masih menjadi topik pembicaraan di kalangan Diaspora. Banyak keuntungan yang didapatkan dari Dwi Kewarganegaraan ini.
ika saja RUU Dwi Kewarganegaraan disahkan menjadi UU bagi Diaspora Indonesia tidak bisa dipungkiri banyak keuntungan yang dapat dipetik oleh para Diaspora Indonesia dan negara tempat mereka dilahirkan, yaitu Indonesia. Seperti di banyak negara yang telah memberlakukan asas tersebut terbukti mencapai pertumbuhan ekonomi yang sangat signifikan. Hal ini diamini oleh seorang diaspora Indonesia, Tunggul Tobing. Kepada KABARI, pria yang telah bekerja selama 12 tahun di Kanada, Amerika Utara ini mengharapkan agar RUU tentang Dwi Kewarganegaraan dapat dibahas segera di DPR dan menjadi UU yang dapat diberlakukan selama lima tahun berikutnya, karena banyak keuntungannya oleh kedua belah pihak, Indonesia dan para diaspora itu sendiri. Hanya saja, Tunggul berpendapat kelihatannya ini bukanlah prioritas bagi legislatif dan eksekutif. Hal mana menurutnya, sangat berbeda jika dibandingkan dengan pemerintahan sebelumnya. Selain bekerja fulltime pada perusahaan di Kanada, dia juga tergabung dalam organisasi sosial budaya di mana dia bercerita bahwa banyak anggota organisasi tersebut yang tidak lagi menjadi warga negara Indonesia lagi. “Mereka merindukan Indonesia dan mengalami kesulitan jika datang ke Indonesia dengan status bukan Warga
Negara Indonesia (WNI). Saya melihat mereka harus apply visa yang berlaku dalam jangka waktu tertentu, Susah diterapkan jika mereka pergi ke Indonesia untuk mengunjungi orang tua. Tentu bukan kunjungan singkat melainkan
Tunggul Tobing
bisa berbulan-bulan, dan mereka harus bolak-bolik ke Singapura untuk re-entry lagi,” katanya. Tunggul mengatakan keuntungan bagi pemerintahan Indonesia jika UU Dwi Kewarganegaraan disahkan adalah, khusus untuk daerah Amerika bagian Utara, Kanada dan AS, dia percaya sebagian besar diaspora Indonesia atau yang sudah berpindah status kewarganegraan dan bukan lagi sebagai WNI merupakan mereka yang berasal dari kalangan menengah ke atas dan punya potensi yang dapat membantu
akselerasi pembangunan di Indonesia. “Orang Indonesia ini punya akses ke pemodalan, teknologi, dan yang lainnya. Akan dapat lebih membantu Indonesia dalam mengakses hal-hal tersebut. Dan benefitnya tentu lebih besar dibandingkan dengan cost yang dikeluarkan,” tutur Tunggul. Nah, untuk diaspora Indonesia sendiri keuntungannya adalah mereka akan kembali menemukan rootnya, yaitu Indonesia. Misalnya jika diberikan kemudahan, mereka punya visa kapan saja mereka dapat pulang atau berinvestasi di Indonesia. Zaman sekarang adalah zaman global, negara lain saja dapat menerapkan hal ini contohnya adalah Filipina dan kenapa Indonesia belum bisa? China saja yang belum mengakui Dwi Kewarganegaraan tetapi punya satu kementerian yang mengurusi soal diaspora karena mereka melihat potensi yang dimiliki oleh diasporanya di luar negeri. Harapannya terkait dengan UU Dwi Kewarganegaraan, Tunggul mengatakan dari teman-teman diaspora di manapun mempunyai agenda yang sama. “Mari kita satukan kekuatan yang kita miliki untuk mendorong proses legislasi Dwi Kewarganegaraan. Supaya ini bisa di-speed up dan jangan lagi kita kehilangan momentum. Bagaimana caranya agar Jokowi bisa tahu agenda dari kita diaspora di luar negeri yang menginginkan UU Dwi Kewarganegraan bisa disahkan,” pungkasnya. (1009)
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77724
22 | Kabari - USA
® California Media International, Inc DBA Kabari
d l r o W e v i er at
SERBA SERBI
IDC
eek eW ativ e r C ung and B n lo Rev p by u e ak oM Dem
ng ndu e Ba g a t S
e ativ Cre g n du Ban eek eW ativ e r rta C Jaka
I
k Wee ive t a e Cr
est er F mm u S 15 k 20 Wee ng ndu i Ba d t an Ten Satu h a Sal eek eW ativ e r gC dun Ban i d si erak oo b b m Ba Eco
k Wee ive t a e Cr
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77730
IDCreativeWorld, Sukses Gelar ‘The Trilogy Summer Event 2015’
DCreativeworld Fashion & Lifestyle Event Organizer memiliki visi untuk bisa memperkenalkan karya-karya desainerdesainer muda Tanah Air serta mengembangkan potensi lokal, dan menumbuhkan rasa cinta terhadap karya dan produk asli Indonesia serta membuka kesempatan kerjasama bagi para industri kreatif di luar Indonesia. Sukses menggelar acara di Kota Kasablanka, Jakarta bertajuk Black & White pada 30 April–3 Mei lalu, acara IdCreativeWorld lainnya yang dikemas ‘The Trilogy Summer Event 2015’ juga sukses digelar di dua kota lainnya, yaitu Bandung dan Bali. Bandung Creative Week merupakan acara kedua yang digelar IdCreativeWorld tahun ini mengusung tema Summer Fest diselenggarakan di Mal Trans Studio, Bandung pada 21 Mei – 24 Mei 2015 lalu. Tak kalah menarik dari acara yang
24 | Kabari - USA
digelar di Jakarta, Bandung Creative Week juga menampilkan pameran lebih dari 80 desainer dan merek lokal ternama serta peragaan busana. Acara yang bertajuk Summer Fest ini tidak hanya memperkenalkan produk-produk dari desainer muda Tanah Air, tapi juga menyuguhkan konten-konten acara edukatif lainnya. Yang tak kalah menarik adalah acara yang dihelat di Beachwalk, Kuta Bali pada 30 Mei – 2 Juni 2015. Mengusung tema Balinesia F.A.C.E (Fashion, Art, Craft, and Edutainment), perhelatan akbar ini digelar di tepian pantai dengan latar debur ombak Kuta nan romantis. Acara ini tidak hanya menjadi wadah bagi para desainer baru untuk memperkenalkan produkproduk original mereka, karena acara berskala nasional ini juga diikuti oleh negara tetangga, di antaranya Malaysia dan Singapura. (1001)
® California Media International, Inc DBA Kabari
SERBA SERBI
Lemonayd
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77728
‘A Walk for the Wild’ Persembahan Lemonayd
S
melalui cara yang paling sederhana, di antaranya meningkatkan kepedulian kaum muda pada isu lingkungan di sekitar dan mendorong kaum muda untuk lebih kreatif serta berpartisipasi aktif dalam upaya menyelamatkan sumber daya manusia. Acara yang digelar di H Gourment & Vibes, Jakarta Selatan pada 23 Mei lalu itu diisi dengan banyak kemeriahan, di antaranya fashion show persembahan Weel-known trendsetter dan public figure sebagai host yang dapat mempresentasikan kaum urban yang penuh semangat dan menginspirasi dengan mengenakan pakaian, aksesoris dan berbagai barang lainnya dari beberapa local brand terpilih. Acara kedua Lemonayd ini juga dimeriahkan oleh panampilan Laid This Nite, DJ Shawn, DJ Sunset Room, DJ Atsaka, DJ Padawan, DJ RBA, DJ, AIM dan beberapa influencer yang namanya sudah tidak asing lagi. (1001)
Foto: Dok. Lemonayd
etelah sukses dengan kegiatan-kegiatan sosial seperti #MenolakButaHukum Project, Ramadhan Feast, Urban Closet 2014 dan berbagai kegiatan lainnya, Leo Club Jakarta Monas Youth Dynamic atau yang lebih dikenal dengan sebutan Lemonayd, yang merupakan organisasi sosial pemuda di bawah naungan Lions Clubs International, dengan penuh semangat kembali mengadakan kegiatan sosial lainnya, yaitu Men’s Urban Culture: “A Walk for the Wild”. Konsep penggalangan dana yang diusung kali ini tetap berfokus pada pelestarian lingkungan, khususnya terkait perlindungan lingkungan hutan. Bebagai organisasi yang bergerak di bidang lingkungan menginspirasi untuk melakukan penggalangan dana. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan
Kabarinews.com
Kabari |25
EKSKLUSIF
Dunia digital bukanlah hal baru bagi Shinta W Dhanuwardoyo. Ia telah berkecimpung di dunia IT selama belasan tahun, di mana pada 1996 mendirikan Bubu.com saat dunia internet masih sangat minim peminat. Belum juga popular! Kini era telah berganti, Shinta Bubu, ia akrab disapa, memiliki mimpi kelak bangsa Indonesia tidak jadi pengguna saja, melainkan jadi pemain. Tak hanya di tingkat lokal, melainkan internasional. Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77732
26 | Kabari - USA
A
lkisah, selepas kuliah di jurusan Arsitektur di University of Oregon, Amerika Serikat, Shinta melanjutkan pendidikannya ke jenjang Master di International Business di Portland State University, AS. Tanpa dinyana, pada masa itulah ia mulai bersentuhan dengan computer, karena sempat bekerja sebagai graduate assistant di laboratorium komputer kampusnya. “Dari sana saya banyak belajar komputer, dari internet. Berhubung latar belakang saya adalah arsitektur yang salah satu kerjanya adalah mendesain, lantas kenapa tidak mencoba mendesain website.” tuturnya.
Setelah berkarir di perusahaan konsultan manajemen pada 1995, Shinta memutuskan keluar bekerja pada 1996 bersama temannya mendirikan Bubu. com di Indonesia. Bubu didirikan pada tahun yang sama saat di Indonesia belum banyak yang bermain di dunia digital. Internet pada dasawarsa 1990an baru dikenal. Dan yang dilakukannya hampir bisa dibilang langka, karena jarang ada yang mendirikan perusahaan berbasis IT kala itu. Tetapi Shinta percaya pada pilihannya, lalu mulai membangun Bubu. Ia memilih menggunakan domain website yang mudah dihapal dan diingat orang.
Pilihan nama pun jatuh ke nama anjing kesayangannya, Bubu. Alasannya sesederhana itu? Ya, sebab nama itu mudah diingat dan mudah spelling-nya. “Kalau dulu domain name panjang dan ejaannya susah, sedangkan Bubu mudah diingat orang,” katanya. Benar saja, sekarang orang-orang lebih mengenal dirinya sebagai Shinta Bubu, ketimbang nama aslinya. “Saya rasa pemberian nama itu berhasil ya. Orang selalu menanyakan nama itu, eh orang-orang malah ingat saya dengan nama BUBU daripada last name saya. He he he.” Dalam mengembangkan Bubu, Shinta banyak
® California Media International, Inc DBA Kabari
Foto: Dok. Kabari
SHINTA ‘BUBU’ THE INDONESIAN SILICON VALLEY VISIONEER
EKSKLUSIF
Foto: Dok. Shinta
Acap mendapat kunjungan apresiasi dari banyak pihak
Tampilan website www.Bubu.com
melakukan trial and error, lalu terus mencoba apa pun risikonya. Baginya, jika ingin melakukan perubahan harus dilakukan dengan cepat. “Dibutuhkan jiwa enterpreneur yang kuat. Saat gagal, kita harus cepat bangun kembali dan kreatif, solving problem dan menjadi makanan seorang entrepreneur,� katanya. Bubu yang berawal hanya perusahaan web dengan fokus kerja mendesain website, website untuk perusahaan
Kabarinews.com
dan segala hal yang berkaitan dengan itu. Seiiring perkembangan zaman, pada 2007 Bubu bertransformasi menjadi perusahaan digital agency atau advertising agensi yang berfokus pada media digital, online media, mobile, sosial media, dan lainnya. Dalam digital agency, Bubu membuat strategi branding perusahaaan dan melakukan executed. Shinta mencontohkan, misalnya, dalam membuat aplikasi, menjalankan media
sosial Bubu akan membantu mengisi konten dari jejaring sosial perusahan tersebut dari Facebook sampai Twitter, “Kita lebih menjadi digital agency dalam dunia digital, dan juga melakukan strategi marketing seperti membuat iklan dalam portal, mobile phone dan kita harus memikirkan di dalam media sosial. Apakah brand atau perusahan ini membutuhkan aplikasi facebook, mobile apps, semua seputar dunia digital.� tutur Shinta.
Kabari |27
EKSKLUSIF
Bersama Marie Elka Pangestu, mantan Menparekraf
Dengan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil
Tentu, apa yang dilakukan olehnya penuh dengan tantangan. Sebab, dunia digital merupakan dunia yang baru. Di Indonesia sendiri pengguna media sosial cukup aktif dengan jumlah yang fantastis mencapai puluhan juta. Di situlah, kata Shinta, brand atau perusahaan berperan dalam mengelola digital marketing-nya. Perusahaan yang sifatnya multinasional sudah banyak yang peduli tentang keberadaan dan manfaat dari menerapkan fungsi digital agency bagi perusahaannnya jika merujuk pada kenyataan banyaknya pengguna aktif media sosial di Indonesia. Mau tidak mau perusahaan dan branding harus berkecimpung di ranah ini.
SVA Technology Alliance Demi memajukan perkembangan dunia digital di Indonesia, Shinta banyak melakukan mentoring bagi start up dan banyak membantu perusahan berbasis digital yang baru. “Saya mencoba membantu apa yang saya dapatkan selama 18 tahun. Karena itu saya sering diundang sebagai dosen tamu di universitasuniversitas,” katanya. “Sejak 2001 Bubu mengadakan Bubu Award sebagai sebuah pentas penghargaan bagi kaum yang berkiprah di dunia digital di Indonesia. Konferensi start up di mana dalam event tersebut diundang para pembicara dari luar negeri, semisal dari Facebook, Amazon, dan Ebay”.
Dalam beberapa event
28 | Kabari - USA
® California Media International, Inc DBA Kabari
EKSKLUSIF
Dengan putri tersayang, Vtisqha
Tahun lalu bersama Sonia Lontoh, Felice Beckman, Alex Beckman di Silicon Valley, Shinta mendirikan organisasi non profit yang dinamakan Silicon Valley Asia Technology Alliance (SVA Technology Alliance). SVA Technology Alliance ini berperan sebagai sumber informasi dan komunikasi untuk pemain teknologi di Amerika Serikat yang tertarik pada pasar Indonesia atau sebaliknya. Tujuan utamanya adalah untuk mendorong pertumbuhan ekosistem start up teknologi negara kepulauan ini dengan memberikan akses ke mentor yang tepat dan investor dari Silicon Valley. “SVA Technology Alliance ini dibuat untuk membangun jembatan antara teknologi Industri IT dan Silicon Valley. Di situ kami ingin membantu Indonesia belajar dari Silicon Valley dan membawa sesuatu dari sana untuk membantu Indonesia,” kata Shinta. “Peluangnya sangat besar asal kita harus belajar dan mau tidak mau menerima bantuan dari luar dan saling bekerja sama. Saya melihat banyak inkubator lokal yang bekerja sama dengan inkubator luar negeri, dan banyak belajar dari luar. Semoga ekosistem dunia teknologi sekarang semakin membaik dan mendorong lebih
Kabarinews.com
Bersama pendiri Facebook, Mark Zuckerberg
banyak angel investor yang melakukan investasi kepada perusahaan tech start up yang baru.” Hanya saja untuk menjamin agar ekosistem itu terus berjalan dengan baik, diperlukan Infrastruktur yang menunjang dan kebijakan pemerintah yang jelas. Shinta masih belum melihat kebijakan untuk e-commerce di Indonesia, sedangkan banyak pemain e-commerce di Indonesia. “Dibutuhkan kebijakan yang jelas bagi kedua belah pihak dari player sampai konsumennya. Kita harus dorong, karena perubahan teknologi di Indonesia begitu cepat. Kita harus beradaptasi dan menciptakan ekosistem yang menguntungkan bagi semua pihak,” katanya. Mendirikan Start Up Butuh Mental Baja Berbicara soal prospek dunia digital di Indonesia, Shinta mengatakan sangat menjanjikan karena seperti yang dicontohkan dari pengguna internet yang meningkat, begitu pula pengguna mobile yang sangat besar di Indonesia. Alhasil, market-nya sangat besar dan memiliki potensi yang luar biasa. Sekarang Shinta melihat banyak anak muda yang berminat terhadap dunia IT.
Bersama Andreas B, Head of growth in Path
Anak muda yang baru lulus memilih jalan hidupnya menjadi entrepreneur. Tetapi patut dicatat, menjadi tech enterpreneur tidaklah mudah. “Tidak hanya membuat satu program lantas berpuas diri, karena diperlukan dedikasi tinggi dan konsistensi yang militan. Sekarang ini masih tren orang terkadang ikut-ikutan membuat start up dan tidak sampai setahun tutup. Mengapa? Karena mentalnya bukan seorang enterpreneur, wirausahawan. Untuk menjadi seorang entrepreneur, ia harus menyiapkan diri, membuat produk yang betul-betul solving problem dan dibutuhkan masyarakat,” tutur Shinta. “Kuncinya lebih ke persistensi, tahan uji. Tidak boleh gampang putus asa, karena tidak mudah menjalani bisnis. Berbisnis itu bukan untuk diri sendiri, melainkan juga ke orang lain, inovatis dan kreatif. Selalu belajar, dan stay humble, rendah hati, juga selalu bersyukur. Learning by doing, banyak belajar di sekolah tetapi juga jika tidak turun langsung ke lapangan, percuma. Dan Indonesia jangan hanya menjadi user saja, tetapi saya berharap start up lokal bisa mengglobal. Tidak menjadi user saja, tetapi harus menjadi player. Kalau perlu menjadi tech global player,” pungkas Shinta. (1009)
Kabari |29
SERBA SERBI
IWA
WADAH BERSATUNYA KARTINI INDONESIA DI NEGERI PAMAN SAM Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77612
P
ertama kalinya dalam sejarah, kaum wanita Diaspora Indonesia berkumpul dalam satu wadah keorganisasian, yakni Indonesian Women Alliance (IWA) atau Aliansi Wanita Indonesia. Pertemuan pertama dilakukan pada 30 Mei 2015 di gedung Konsulat Jenderal Republik Indonesia Los Angeles. Sekitar 300 wanita Indonesia dari wilayah domisili Los Angeles dan sekitarnya. Membuka acara siang itu, Konjen RI Los Angeles, Umar Hadi, kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kelangsungan dan kesuksesan organisasi tersebut. Pada sambutannya, ia mengutip statistik sejarah tentang partisipasi kaum wanita di era kemerdekaan Republik Indonesia. Beliau juga menyatakan, bahwa hak-hak dasar dan kebebasan kaum wanita Indonesia, seperti halnya anggota masyarakat Indonesia lainnya, juga dijamin oleh Undang-Undang Dasar 1945. Acara siang itu berjalan manis dengan suguhan tarian Pura Wangi, lalu disusul dengan video message oleh mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Marie Pangestu. Ia mendukung upaya pendirian IWA, sekaligus memberi masukan untuk program-program ke depan. Ditekankannya, konsep women-to-women business ini penting sekali. Ia mencontohkan, hubungan dan upaya saling mendukung antara dirinya dan mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, saat keduanya menjabat di Kabinet Indonesia Bersatu.
30 | Kabari - USA
Pertemuan perdana IWA tersebut diisi dengan forum diskusi utama dengan pembicara yang terdiri dari: • Julia Gouw, Presiden dan COO dari East West Bank • Dr. Murni Lubis, Psikiater dan Ginekolog • Irma Hardjakusumah, Direktur Desain di Hollywood • Ni Nyoman S. Paul (Komang), Insinyur di Parsons Corporation Forum diskusi utama disusul dengan berbagai sesi workshop yang dilaksanakan secara serentak dengan topik beragam, mulai dari konsultasi kesehatan, kecantikan, memasak, pengembangan bisnis, keimigrasian, hingga hak-hak pekerja perempuan di Amerika Serikat. Forum perdana IWA diakhiri dengan resepsi makan malam dan pembacaan serta penandatanganan deklarasi IWA. Acara gala dinner yang dituanrumahi oleh istri Konsul Jenderal, Nila Umar Hadi, dihadiri beberapa tamu VVIP dari negara sahabat. Di antaranya, Zalina Md Daud, istri Konsul Jenderal Kerajaan Malaysia, dan Jan Ippolito, Presiden Asosiasi Korp Konsuler Wanita di Los Angeles. Berikut petikan wawancara kontributor Kabari, Stanley Chandra dengan istri Konjen RI Los Angeles, Nila Umar Hadi, dan sang pencetus IWA, Melany Lintuuran, pasca acara:
Bagaimana ihwal berdirinya IWA? Gagasan tersebut muncul beberapa tahun lalu akhirnya terealisasi di bawah kepemimpinan Konsul Jenderal RI di Los Angeles, Umar Hadi. Ide awalnya berupa sebuah workshop mengenai pemberdayaan wanita. Akan tetapi, berkat dukungan dari pihak KJRI Los Angeles dan para sukarelawati, maka terbentuklah IWA. Apa kelebihan atau perbedaan IWA dari organisasi wanita Indonesia lainnya? IWA merupakan wadah organisasi wanita Indonesia yang pertama kali didirikan di Amerika Serikat. Perbedaan IWA dari organisasi wanita lainnya terletak pada keanggotaannya yang inklusif dan merangkul seluruh lapisan masyarakat, tanpa membedakan suku, agama, ataupun golongan. IWA memberi wadah kepada wanita dari seluruh lapisan untuk berkumpul bersama dan melakukan networking. Apa target yang ingin dicapai? Targetnya adalah keinginan agar IWA sebagai wadah dapat berkelangsungan dan tercatat sebagai organisasi non-profit yang bisa bermanfaat terutama bagi para wanita Indonesia yang bermukim di Amerika Serikat.
® California Media International, Inc DBA Kabari
Tari Pura Wangi
Forum Diskusi Utama
Adakah hal-hal yang ingin dilakukan IWA ke depan untuk wanita Indonesia di Tanah Air? Salah satu tujuan dan dasar pertimbangan pembentukan IWA memang untuk membantu kaum wanita di Indonesia. IWA juga membantu lingkungan sekitar, contohnya melalui program bakti sosial seperti mengumpulkan pakaian dan handuk untuk tempat penampungan wanita di komunitas sekitar. Tujuan yang berikutnya adalah memberi bantuan kepada kaum wanita Indonesia yang membutuhkan, berupa pemberian berbentuk donasi, beasiswa, program mentoring, dan beberapa bentuk bantuan lainnya. Setidak-tidaknya, forum IWA akan dilaksanakan sebagai acara tahunan, dengan format yang tidak selalu sama. Ada juga kemungkinan untuk mengadakan acaraacara kecil di antara forum tahunan, di mana IWA dapat berpartisipasi untuk membantu masyarakat. Para panelis datang dari beragam latar belakang. Apa dasar pertimbangannya? Dasar pertimbangannya adalah dengan mempertimbangkan latar kepakaran tokoh masing-masing.
Kabarinews.com
Pesan untuk kaum wanita Diaspora Indonesia? “Kami kaum perempuan, saling membantu dan bersatu, karena kaum perempuan adalah kaum yang kuat. Itu yang paling penting. Tidak lupa, kami berjalan bersisian dengan kaum pria. Jangan sampai salah kaprah. Bukan berarti kami maju untuk kalahkan pria, melainkan bersama-sama melangkah, bahu-membahu,” ujar Nila Umar Hadi. “Hendaknya diingat, sebagai wanita Indonesia sebenarnya sebuah suatu kekuatan (plus point), ke mana kita pergi akan meninggalkan jejak kita. We can leave our own mark. Yang penting kita bersatu dan percaya diri,” tambah Melany Lintuuran. Menarik sekali animo dari kaum perempuan. Tampak hadir AWCLA (Asean Women Circle of Los Angeles) diwakili istri Konjen Myanmar, Mrs May May Latt, yang mengikuti Talkshow dan beberapa Workshop. Hadir istri Konjen Malaysia, Mrs. Zalina Md Daud saat dinner dan Fashion show dan sejumlah warga Malaysia seperti Mrs Lina Ismail, Presiden LACCLA (Los Angeles Consular Corps Ladies Association), Mrs. Jan Ippolito, Istri Konjen Lebanon, Mrs Maya Ibrahim, Director of Special Projects, Office of Protocol, County of LA, Mrs. Glenda Wina dan dari International Commitee of the Los Angeles Philharmonic: Mrs. Florence Mattar; UBS Bank: Mr. Karim Amiryani, Vice President-Wealth Management. (1014).
Pembukaan oleh Konjen Umar Hadi
Ibu Nila Umar Hadi bersama Ibu Lina Ismail dari AWCLA (ki) dan istri Konjen Malaysia, Ibu Zalina Md Daud (ka)
Kabari |31
KISAH
LANGKAH KECIL
KISWANTI CERDASKAN MASYARAKAT
Terlahir dari keluarga miskin, Kiswanti tak putus asa dengan hidupnya. Hijrah dari Yogyakarta ke ibukota, ia banting tulang bekerja dari pembantu rumah tangga sampai berjualan jamu keliling, sambil menggenggam mimpi kecilnya membangun perpustakaan. Kini, mimpi itu telah terwujud di Desa Lebak Wangi, Parung. bernama Warabal. Inspiratif! Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77600
32 | Kabari - USA
H
ari menjelang siang. Kelas pagi di Warung Baca Lebak Wangi (Warabal) baru saja bubar. Aktivitas agak lowong. Tampak Kiswanti sedang berbenah sedikit di kantor kecilnya. “Ya, Anak-anak baru saja selesai belajar, dan nanti pukul 2 siang ada kelas lagi,” jelas Kiswanti sambil menyilakan KABARI masuk. Sejauh mata memandang, terdapat ribuan buku di ruangan besar. Ya, perpustakaan itulah mimpi Kiswanti mewujud jadi kenyataan. Adanya perpustakaan ini pembuktian diri Kiswanti, walaupun tidak ada sekolah, tetapi jika rajin belajar dan membaca buku maka tetap akan memiliki banyak pengetahuan. Kiswanti, sapaan akrabnya Bude, seorang muslim yang sadar akan ajaran agamanya, bahwa siapapun yang berilmu kelak akan diangkat derajatnya. Kiswanti pun berkisah memiliki perpustakaan merupakan cita-citanya dari kecil. Anak pertama dari lima bersaudara pasangan Tresno Suwarno dan (alm) Tumirah ini, dari kecil hidup di tengah keluarga miskin di Yogyakarta.
Orang tuanya tak mampu menyekolahkannya sampai tuntas, karena biaya sekolah sekitar 1970an sebesar Rp.35 dengan SPP Rp10 /bulan. Sang Ibu mencari nafkah dengan berjualan jamu, sedangkan bapaknya hanya penarik becak. Kiswanti tergolong anak yang tidak bisa diam. Kreatif dan aktif sekali. Ada saja yang dikerjakannya, Melihat karakter Kiswanti cilik inilah, maka Bapaknya segera mencari akal untuk ‘menenangkannya’. Ia memberi Kiswanti kesibukan daripada mengacaukan barang jualan ibunya. Sang Bapak membuat gunting-guntingan huruf, lalu menyusunnya menjadi huruf. Tiap Sabtu saat stasiun Televisi, kala itu hanya ada TVRI, menayangkan acara Cerdas Cermat, Kiswanti pasti menontonnya. Tanpa disadari, kegiatan ini membuatnya gemar belajar. Kecerdasannya terasah. Pertanyaan-pertanyaan sederhana di acara itu dapat dijawabnya. Bapaknya juga sering mengajaknya mengikuti Dunia Dalam Berita TVRI tentang kabar dari berbagai daerah. Ini semua menambah kosa kata Kiswanti.
® California Media International, Inc DBA Kabari
KISAH Beranjak besar, tatkala teman-temannya masuk SD, Kiswanti juga ingin bersekolah. Tekadnya bersekolah sangat kuat, namun sayang langkahnya terjegal oleh kesulitan ekonomi. Orang tua nya tak dapat membayar uang sekolah. Dan karena itulah, anak-anak sebayanya tidak mau main dengan Kiswanti. Ia lebih sering main sendiri di sebuah kuburan dekat pohon asem di Yogyakarta. Setiap ada pesta pernikahan dan Khitanan, orang selalu menaruh makanan sebagai sesajen di sana. Karena itu makanan baru dan enak, Kiswanti kecil pun tak urung suka mengambil makanan sesajian itu, Orang yang kebetulan lewat melihatnya jadi ketakutan. Tapi Kiswanti tak peduli, karena makanan itu memang enak dimakan. Hingga suatu hari lewat seorang pegawai dari Dinas Pendidikan setempat. Ia menengok Kiswanti sedang bermain di kuburan. Ada yang bilang kalau anak itu aneh. Sang Bapak dari Dinas Pendidikan itu bertanya mengapa juga main di kuburan. Kiswanti menjawab dengan jelas, kalau tak ada teman yang mau bermain dengannya, lantaran ia tidak bisa bayar SPP. Bapak itu balik berkata, “Tidak takut kesambet setan?” Dengan cerdas Kiswanti menjawab, kalau setan tidak suka sama dia, sebab temannya yang sesama manusia saja tidak suka padanya. Lantas Bapak itu menyuruhnya bermain ke perpustakaan. Tetapi apa lacur? Untuk meminjam buku perpustakaan, lagi-lagi, harus membayar seperti halnya sekolah. Kiswanti yang waktu itu baru kelas 4 pun harus gigit jari kembali. Kiswanti pun disuruh mencatat buku perpustakaan yang dipinjam
pakai. Kegiatan ini terus dilakukannya sampai lulus kelas 6 SD pada 1980. Selepas SD, Kiswanti tidak melanjutkan ke jenjang lebih tinggi, Dia belajar sendiri saat anak-anak lain sekolah SMA. Tak sekolah, tetapi Kiswanti rajin mengoleksi buku-buku sekolah dan pada 1987, koleksi bukunya mencapai1.500 buku, dan kebanyakan buku pelajaran. Suatu saat Kiswanti dibelikan majalah bobo oleh orang tuanya dan mulai saat itulah dia berkorespondensi dengan salah seorang teman di Jakarta. Dari Pembantu Rumah Tangga Sampai Jualan Jamu Maret 1987 Kiswanti hijrah ke Jakarta. Kebetulan teman koresponden mempunyai Bapak yang bekerja sebagai sekuriti di rumah orang bule. Bingung mau kerja apa, Kiswanti memilih jadi pembantu di bagian pembersihan furnitur. Tanya dinyana, ia seperti menemukan surga. Pasalnya, si mpunya rumah memiliki koleksi buku yang banyak sekali. Dia memberanikan diri meminta kepada majikannya agar upahnya dibayar dengan buku. Ternyata permintaannya itu tak segera dikabulkan. Sang Tuan tak paham akan maksud Kiswanti sesungguhnya. Namun teman pembantu lainnya bantu menjelaskan, dan dia pun mendapatkan upah buku. Sayangnya, Kiswanti hanya 3 bulan saja bekerja di sana, karena visa orang bule tersebut habis. Ia pun berpikir untuk pulang kampung saja. Namun, di jalan ia bertemu Ngatmin, pemuda yang sekarang menjadi suaminya. Ngatmin, saat itu, bekerja sebagai
Anak-anak sedang membaca di rumah baca Warabal
Kabarinews.com
kuli bangunan. Ia menawarkan pekerjaan kepadanya. Kebetulan saat itu ada orang Korea yang sedang mencari tukang cuci. Kiswanti menerima tawaran tersebut. Pas kerja baru tiga minggu, Ngatmin ternyata menaruh hati dan berniat meminangnya. “Saya bilang, jika ingin menikahi saya, ada syaratnya. Salah satunya, gaji saya untuk membangun perpustakaan gratis. Itu cita-cita saya,” kata Kiswanti. “Akhirnya kami menikah dan pada 1989 suami membeli tanah di Parung. Pada 1994, kami pindah ke sana, tepatnya di Jl. Kamboja No. 71, Parung, Kab. Bogor, Jawa Barat.” Peraih anugerah Pengabdi Budaya Baca di Kemendikbud ini segera seolah menemukan kampungnya kembali semasa kecil. Banyak anak yang tidak bersekolah dan kehidupan mereka memprihatinkan. Sejauh pandangan, Kiswanti melihat banyak anak sedang bermain atau kemudian berselisih paham mengeluarkan kata-kata binatang. Maklum, di sini dulunya sangat kental dengan dunia hitam prostitusi. Nah, karena hobinya suka membaca, Kiswanti pun mencoba menularkan kegemarannya membaca. Ia membuka sebuah taman bacaan di teras rumahnya yang memunyai luas 9 m2. Pada 1997 sampai 2005, kegiatan dipusatkan di teras rumah. Setiap minggu ia berkegiatan, sempat berkeliling dengan sepeda untuk menularkan virus membaca sambil berjualan jamu. “Di boncengan depan isinya jamu, di belakang isinya buku. Banyak anak dan warga yang tidak tahu jika tidak berkeliling. Saat itulah, banyak anak yang menyukai kehadirannya dengan buku-buku. “Saya
Anak-anak bermain dan membaca di Warabal
Kabari |33
KISAH
Anak-anak sedang membaca di rumah baca Warabal
percaya melakukan hal ini, karena saya percaya, siapa yang mau pintar membaca buku, sehat minum jamu, maka jangan merasa takut beli jamu, karena uangnya untuk beli buku dan buku itu untuk Anda,” kata Kis, manis. Pada 2005, Kiswanti harus menghentikan kegiatan berjualan jamu sambil bersepeda bawa buku karena sakit livernya semakin parah. Mungkin saking kecapaian, pikirnya. Selama dua tahun perawatan, ia kembali sehat dan mulai beraktivitas lagi. Tapi tidak lagi bersepeda. Pikirnya, mungkin ini teguran dari Yang Maha Kuasa karena dia sering melaparkan diri. Bukan melakukan puasa, melainkan untuk menyisihkan uang guna menambah koleksi bukunya. Tentangan Dari Masyarakat, Tapi Terus Berlanjut Pada 2006, tak disangka rumah baca Warabal berkembang dan menempati lahan 4X10 yang merupakan sumbangan dari Majelis Nurul Qolbu Jakarta. Minat baca anak-anak di lingkungannya makin berkembang. Tetapi ada satu ganjalan, Usut punya usut, banyak orang tua yang ternyata tidak suka anaknya gemar membaca. Kata Kiswanti, mereka bilang kalau anak-anak ya bacaannya buku pelajaran, sedangkan buku cerita itu tidak perlu. Mereka memarahi anaknya ketika pulang membawa buku cerita. Pernah peraih Darmin Award 2007 untuk kategori Usaha Kecil ini bersitegang dengan warga saat ingin mengajak anak didiknya pergi ke Monas. Maksudnya mulia, yaitu ingin mengenalkan Monuman Nasional yang menjadi ikon Kota Jakarta itu ke anak didiknya. Namun para orang tua menentang. Kegiatan itu dianggap pemborosan dan buang-buang uang saja. Banyak anak, kata Kiswanti, disuruh beli beras, meminta upah untuk ditabung demi bisa pergi ke Monas. Orang tua menolak. Bahkan Kiswanti dicibir. Mereka bilang, orang tidak sekolah, pembantu rumah tangga kok menyuruh orang nabung! Tak pelak, Kiswanti stres bukan kepalang. Bahkan setiap pagi dia menemukan bangkai di depan rumah. Ketika bangun tidur, didapat sekeliling rumahnya ada beras kuning yang dia sendiri tidak tahu apa maksudnya itu. Namun untung ada salah satu donatur yang mau membayarkan segala macam ongkos Kiswanti beserta anak didiknya ke Monas. Jadilah ia bersama 75 anak didik pergi ke Monas. Dari situ anakanak mulai bercerita kepada orang tua mereka, hingga kemudian
34 | Kabari - USA
tumbuh penerimaan terhadapnya. Dari 2005, Rumah Baca Warabal
mengadakan olimpiade kecil-kecilan. Sering digelar lomba mendongeng, kreativitas dari bahan bekas, dan lainnya. Syahdan, orang-tua anak-anak itu pun mulai menyadari kalau belajar itu tidak mesti didapat melulu dari buku pelajaran sekolah.
Seiring berjalannya waktu, Warabal semakin berkembang.
Rumah Baca Lebak Wangi ini selain menyediakan buku-buku, juga membuat program unggulan berupa taman bacaan. Namun untuk
menghidupkan suasana di sana, dibuatlah workshop, peluncuran
buku dan kegiatan lain yang sudah memiliki anggarannya. Untuk Warabal sendiri tidak ada anggaran khusus, karenanya, rumah baca ini membentuk kreativitas di dalamnya, dari mengadakan
pendidikan usia dini, pendidikan Al Quran, paguyuban sebulan
sekali yang mewadahi kegiatan beraneka macam. Warga dari lintas agama pun ikut terlibat.
“Dari mulanya kegiatan hanya pada Minggu saja, yakni
mengenalkan huruf dan angka kepada anak-anak, kini ada gagasan
untuk membuka TK atau PADU yang sekarang dikenal sebagai PAUD. Tetapi, siapa yang mengajar? Ternyata ada saja relawan
yang bersedia mengajar di sini. PAUD pertama buka 9 Juli 2007,
kini jumlahnya telah bertambah dari 60 orang menjadi ratusan siswa, Total pengajar ada 20 orang. Adapun koleksi buku di sini
70 persen adalah koleksi pribadi dan selebihnya buku sumbangan. Kami menerima buku sumbangan, baru dan bekas kami sambut
dengan baik,” kata perempuan kelahiran Bantul, DI Yogyakarta, 4 Desember 1963 ini.
Warabal kini menyediakan perpustakaan keliling yang beroperasi
tiap Minggu sore sebagai bentuk kreatifitas perpustakaan Warabal yang buku-bukunya dapat dipinjam secara gratis oleh masyarakat sekitar. “Perpustakaan sekolah di wilayah ini tidak memiliki banyak
buku cerita. Warabal memberikan alternatif pilihan untuk membaca bagi anak-anak, dibuka dari pagi sampai sore, gratis, bisa melayani
hingga Kecamatan Parung,” tutur Kiswanti. “Semoga segera ada warabal-warabal lainnya sehingga minat baca terus menyebar di kalangan masyarakat.” (1009)
® California Media International, Inc DBA Kabari
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel KabariNews.com/77610
M
Semangat nasionalisme sepertinya tidak pernah padam digaungkan oleh Slank ke dada kaum muda Indonesia. Tak hanya berkarya melalui musik, band cadas legendaris Indonesia ini selalu punya cara unik untuk menginspirasi pemuda Indonesia terus mencintai bumi pertiwi.
emanfaatkan momen Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang jatuh pada 20 Mei, Daniel Mananta melalui produk bisnisnya menggandeng Slank untuk mengajak masyarakat Indonesia membangkitkan semangat nasionalisme. Berangkat dari visi dan misi yang sama, mereka sepakat melahirkan karya baru anak bangsa sebagai sikap patriotisme terhadap Indonesia. “Kami ingin membuat generasi muda lebih sadar kalau Indonesia bisa bangkit. Jujur saja, saya ingin generasi muda bisa tergerak hatinya untuk melakukan halhal yang positif. Mudah-mudahan dari situ Indonesia akan bangkit dan maju lagi,” papar Daniel pada peluncuran Kolaborasi Slank X Damn! I Love Indonesia. Hal serupa pun diserukan oleh Bimbim Slank yang mengatakan,
36 | Kabari - USA
SELEB
bahwa misi tersebut semata-mata bukan untuk tujuan komersial, tapi lebih ingin menyebarkan virus positif demi membangkitkan semangat nasionalisme dan patriotisme di kalangan anak-anak muda bangsa. “Lewat kaos ini kita pun menunjukkan bahwa kita bisa memperkenalkan produk anak negeri demi kemajuan Indonesia,” kata Bimbim. Sebagai salah satu ikon anak muda Indonesia, Slank dinilai cukup mampu mengajak anak-anak muda di seluruh Indonesia untuk membangkitkan semangat cinta Indonesia, dan cinta produk Indonesia. “Slank sudah berkeliling Indonesia mengajak anak muda untuk membangkitkan semangat cinta Indonesia. Lewat momen Harkitnas, kita mengajak kembali anak-anak muda Indonesia untuk mengobarkan semangat
patriotisme,” imbuhnya. Sikap yang ditunjukkan Slank dan Daniel merupakan langkah positif sebagai bentuk cinta mereka terhadap produk Indonesia. “Sekarang kita bangkit tanpa menunggu bantuan atau uluran tangan pemerintah. Kita mengajak pemuda untuk do something. Yang saya tahu brand ini sudah lama, jadi kita mau berkolaborasi dengan brand ini, mulai dari satu usaha yang kecil dan akhirnya meng-Indonesia” tambah Kaka sang vokalis. Tujuan dari kolaborasi ini adalah menggerakkan hati generasi muda Indonesia untuk dapat bersama-sama membangun Indonesia yang lebih maju lagi, melakukan hal atau sesuatu yang berguna untuk Indonesia, sekecil apa pun itu. Setiap generasi muda Nasional adalah “Patriot” Bangsa dan bahwa
® California Media International, Inc DBA Kabari
SELEB
Peluncuran Damn! I love Indonesia X Slank
budaya Indonesia bisa dibuat modern dan menarik di mata anak muda dengan semangat “Be Epic, Be Patriotic, Bangkitkan Indonesiamu!”. Tunjukkan Rasa Nasionalisme Slank adalah band yang sudah puluhan tahun eksis di dunia musik Indonesia. Band yang digawangi oleh Kaka, Bimbim, Ridho, Ivanka dan Abdee ini bahkan sudah keliling lebih dari 20 negara. Dari pengalamannya manggung di berbagai negara, diakui Bimbim, masih banyak orang yang tidak tahu Indonesia, bahkan tak jarang yang pesimis. “Slank sudah pernah keliling ke 20 negara. Dan nyatanya banyak orang yang pesimis pada Indonesia,” ungkap Bimbim. Bimbim menyadari, upaya mengenalkan Indonesia kepada masyarakat luar bukanlah perkara mudah. Jangankan negara Indonesia, banyak orang di luar negeri, bahkan tidak mengetahui posisi Asia Tenggara. Sedikit pengalaman yang membuatnya miris saat bertandang ke Amerika Serikat adalah ketika manggung ada penonton yang bertanya letak Indonesia’. “Waktu itu saya menjawab cepat, ‘Sepengetahuan saya, kata ‘indo’ sebutan untuk turunan campuran, jadi saya sebut
Kabarinews.com
campuran. Kata ‘nesia’ saya artikan ‘pulau’ atau ‘negara’. Jadi, Indonesia adalah negara yang isinya banyak, campur aduk semuanya,” tukas Bimbim seraya tertawa. Rupanya penjelasan Bimbim tersebut membuat para penonton tertawa dan mulai mencari tahu tentang Indonesia. Bukan hanya kaus, jaket, topi dan merchandise Slank saja yang bisa didapat, melainkan berupa kolaborasi ini juga mengeluarkan album yang berisi 10 lagu Slank bertema nasionalisme, salah satunya lagu Garuda Pancasila’. Bagi Slank, lagu Garuda Pancasila’ tak hanya bisa membangkitkan semangat, tapi juga mampu menginspirasi kaum muda untuk lebih peduli pada hal kecil demi kebangkitan dan kemajuan Indonesia. Album kompilasi ini hanya bisa didapat di store Damn!I Love Indonesia. Setiap pembelian kaus Damn! I Love Indonesia X Slank akan mendapatkan langsung CD berisi 10 lagu kompilasi dari Slank yang bertemakan Indonesia. Slank berkomitmen akan terus menyebarkan semangat nasionalisme pada generasi baru Indonesia sehingga tergerak untuk lebih perduli pada bangsa sendiri. (1001)
Kabari |37
MODE
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77602
BUSANA EKSKLUSIF PRIA
Persembahan Musa Widyatmodjo
S
Busana pria rancangan Musa cukup unik dan berbeda. Namun, satu yang dapat dipastikan, seluruh kemejanya detail dan dibuat eksklusif, hasil kreativitas tangan-tangan yang terampil.
etelah 24 tahun menggeluti dunia fashion design di Indonesia, Musa Widyatmodjo meluncurkan lini baru busana pria yang memperkaya koleksi rancangannya dengan label “Musa Widyatmodjo”. Musa Widyatmodjo Menswear ini berusaha menjawab kebutuhan para pria. Garis rancangannya tergambar halus, namun berkarakter, sekaligus unik. “Puluhan tahun silam, pria masih konvensional dan konservatif. Belakangan mereka memiliki keinginan tampil lebih baik. Hal tersebutlah yang membawa pengaruh berupa perubahan positif ketika para pria mencapai usia matang,” katanya. Dipicu oleh perubahan tren di kalangan pria, serta keinginan untuk mengembangkan kreativitas dalam mengolah busana pria telah
38 | Kabari - USA
mendorong Musa menciptakan kalinya diselenggarakan dan momentum hal baru pada busana pria. tersebut digunakan Musa untuk pertama Dalam proses pembuatannya, kata Musa, kalinya menggelar fashion show yang bukanlah hal mudah, sebab selama berbeda setelah sebelas tahun ia melekat puluhan tahun ia dikenal sebagai desainer dengan fashion show untuk wanita. busana wanita. Untuk itu dibutuhkan Aneka Motif, Tetapi Tetap Maskulin waktu lama dalam mempersiapkannya, termasuk melakukan uji pasar. Untuk rancangan khusus pria ini, “Prosesnya selama lima tahun, mulai Musa memadukan lurik dengan batik, lurik dari trial, error, laku atau tidak, bahannya dengan tenun NTT, batik dengan tenun, luntur dan lainnya. Itu semua proses, bahkan ada ‘tabrak’ motif antara lurik, batik sampai pada akhirnya saya berani untuk dan tenun. Hasilnya, terlihat lebih ekslusif bikin fashion show full busana pria,” karena padu padan motif dan aplikasinya menghasilkan karya yang eksklusif. Tidak paparnya. Menandai hadirnya Musa Widyatmodjo ada yang seragam atau sama antara satu Menswear, sebuah fashion show digelar dan kemeja yang lain. “Tidak perlu takut akan tampil dan menampilkan puluhan koleksi pada 21 Mei lalu, bersamaan dengan acara Jakarta kembaran dengan orang lain saat Fashion & Food Festival di Mal Kelapa menghadiri pesta. Saya menciptakan satu Gading. Tahun ini merupakan keduabelas dari sekian banyak motif,” katanya.
® California Media International, Inc DBA Kabari
MODE
Pada koleksi pria, Musa memberi aksen tambahan, baik berupa kerah yang dilapis dan diberi sentuhan sulaman pada tepinya, atau pada bagian ujung kemeja. Ia juga bermain dengan olahan padu padan motif serta aplikasi dan hasilnya adalah sebuah karya yang tidak sama antara satu kemeja dengan kemeja lainnya. Pengolahan material bahan menjadi kekuatan Musa. Ia merancang sedemikian rupa, sehingga meski memanfaatkan aneka motif, kemeja tersebut tetap menonjolkan garis maskulin. “Pengolahan material bahan menjadi kekuatan rancangan. Aneka motif tampil, hasilnya meski terdapat aneka motif, kemeja rancangan saya tetap menonjolkan garis maskulin. Karena pria adalah maskulin,” ungkapnya. Rancangan pada jas setelan pun dibuat eksklusif. Busana resmi ini dirancang unik pada beberapa bagian, seperti bagian lengan, bahu, kerah dan saku. Musa bereksperimen dengan menambahkan kain tradisional pada suit, sehingga hasilnya cukup unik dan elegan. Untuk celana panjang formal, Musa merancang agak berbeda dengan celana panjang konvensional yang selama ini dikoleksi kaum pria. “Musa Widyatmodjo menswear ini merupakan dedikasi saya untuk memajukan fashion di Indonesia. Jika Indonesia ingin menjadi kiblat fashion di Asia Tenggara, kita harus mewujudkannya menjadi sebuah karya. Bila kita ditanya dan diminta oleh pelaku industri kreatif untuk menunjukkan karya Anda, nah brand ini kelak yang akan menjawabnya. Saya tahu bahwa saya harus memulainya, dan momen ini bagi saya merupakan saat yang tepat untuk memperkenalkan kepada masyarakat,” ungkap pria kelahiran 13 November 1965 itu. Harapan Musa, kelak tak hanya wanita yang mengenakan busana eksklusif, tetapi para pria di Indonesia pun dapat memakai busana rancangannya. Lengkap dengan segala kemewahan, namun tetap menikmati kekayaan budaya. Indonesia memiliki kekayaan luhur budaya berupa kain tenun dan batik yang tidak pernah kering untuk dieksplorasi.
Kabarinews.com
Bukti Cinta Musa Terhadap Kain Nusantara Memilih menggunakan kain tradisional untuk busana-busana yang dibuat ternyata merupakan salah satu bentuk kecintaan Musa Widyatmodjo terhadap budaya bangsa. “Ini bukti saya tidak main-main dalam budaya. Saya terus membawa ke dalam industri komersial,” tegasnya. Penggunaan kain tradisional oleh Musa tak mau dilakukan sembarangan. Ia ingin kain yang digunakan benar-benar berkualitas, karena itu ia langsung memesan dari pengerajin aslinya. Pria berkacamata itu juga sangat selektif dalam memilih kain-kain Nusantara yang akan diolah. Ia pun memilih pengerajin tidak hanya dari hasil karyanya, tapi juga latar belakangnya. “Saya harus tahu latar belakang sejarahnya, kenapa dia buat kain, kenapa mereka menenun, dari mana asalnya,” ungkap pria lulusan Drexel University Philadephia, Amerika Serikat itu. Tak hanya satu daerah, Musa pun terjun langsung, berkeliling mencari pengerajin berkualitas ke berbagai pelosok Tanah Air. Jika cocok dengan pengerajin tertentu, Musa tidak serta merta mengubah motif sesuai keinginannya, melainkan tetap mempertahankan keaslian karyanya. Musa dikenal konsisten dalam mengangkat kekayaan wastra Nusantara dalam berkarya. Kali ini juga ia menunjukkan keseriusannya dalam mempromosikan warisan budaya asli Indonesia lewat deretan busana rancangannya. Ia ingin menggugah minat masyarakat terhadap mode karyanya yang berselera internasional, tetapi berbasis budaya lokal. Tak heran bila sejumlah produk mode serupa itu, seperti tenun NTT, tenun Lombok, tenun Jepara, atau batik memiliki nilai jual cukup tinggi. “Mengomersilkan idealisme itu berat, makanya butuh banyak riset dan pengetahuan dalam membuat sepotong busana. Apalagi jika material dasarnya wastra Nusantara yang tidak boleh sembarangan. Saya bukan desainer etnik, tapi saya ingin dikenal sebagai desainer yang mengolah kain Nusantara untuk dipakai secara global dan modern,” tandas Musa, optimis. (1001)
Kabari |39
KECANTIKAN
Tip & Trik
MANICURE SENDIRI DI RUMAH Kalau bisa dikerjakan dirumah, kenapa harus ke salon? Setiap saat Anda bisa merawat dan memelihara kuku-kuku menjadi selalu cantik, sekaligus berhemat!
T
eknik pemulasan cat kuku French manicure ini pasti tidak asing lagi bagi Anda. Ya, teknik ini memang sudah sangat populer di kalangan wanita aktif, juga sangat mudah dilakukan. Anda bisa mencobanya sendiri di rumah. French Manicure membuat kuku cantik terlihat lebih alami.
Base Coad Kuteks putih
Top coat
Siapkan peralatan: kutek putih, top coat, base coat (kutek bening), tip guides (plester kuku). Kikir dan nail block bisa juga disiapkan untuk merapikan kuku agar terlihat sempurna. Langkah-langkah French manicure, persembahan dari Nail Art House: 1. Bersihkan tangan dengan air bersih sebelum memoleskan kuku. Kikir kuku agar rapi dan cantik. Pastikan kuku bersih. Bila masih tersisa minyak atau lotion di kuku, maka kuteks tidak bisa menempel dan akan mengelupas hanya dalam 1-2 hari. 2. Oleskan base coat pada kuku yang sudah dibersihkan untuk menjaga dan mencegah kerusakan kuku. Pastikan base coat benar-benar kering sebelum memulai langkah berikutnya. Tempelkan nail tip guides (plester kuku) untuk mempermudah pemulasan kuku. Pada saat menempelkan stiker sisakan ruang kuku di ujung kuku untuk pemulasan kuku. Satu stiker digunakan hanya untuk satu kuku saja.
Tip Guides
3. Sapukan kutek putih pada ujung kuku mengikuti lengkungan kuku. Oleskan sekali saja. Jangan mengoles berulang-ulang, karena ujung kuku bisa terlihat tebal. Biarkan beberapa saat sampai kuteks kering sempurna. 4. Lepaskan nail tip guides dan lapisi kuku dengan top coat agar warna nail tip tahan lama.
Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel KabariNews.com/77598
40 | Kabari - USA
® California Media International, Inc DBA Kabari
Foto: Dok. Kabari
5. Ingin tampilan lebih glamor untuk ke pesta? Anda hanya perlu menambahkan polesan kuteks gliter silver untuk mempercantik kuku. Pulasan kutek ini membuat tampilan kuku jadi lebih mewah. Selamat mencoba!
KECANTIKAN
CARA MENYIMPAN DAN MENGGUNAKAN KUTEK Kenali masa kadaluwarsa kuteks. Tahukah sampai kapan usia kuteks? Daya tahan kuteks bertahan 1 tahun (setelah dibuka). Jika cairan kuteks sudah lengket, mengental dan berserabut, segera singkirkan. Umumnya kuteks sensitif terhadap suhu ekstrem dan kelembaban. Agar kutek lebih tahan lama, simpan pada suhu ruangan. Bersihkan ‘kerak’ di leher botol kutek agar tutup bisa ditutup rapat dan tidak menggumpal. Tips agar kuku tidak kering dan kuning: •
Istirahatkan kuku sebelum menggunakan kutek lagi. Menggunakan kutek memang membuat kuku terlihat cantik dan menarik, namun jika Anda melakukan terus-menerus tanpa memberi jeda waktu, maka kuku akan mudah patah dan kusam. Sebaiknya istirahatkan kuku selama beberapa hari tanpa menggunakan kutek.
•
Gunakan base coat agar kuku tidak kering. Base coat berfungsi melindungi permukaan kuku agar tidak rapuh. Hindari menghapus kuteks dengan cara dikerik atau membiarkan kuteks mengelupas sendiri. Gunakan remover non aseton untuk membersihkan kutek pada kuku.
•
Jangan menggunakan kuku untuk memetik buah, menusuk atau membongkar sesuatu.
•
Jangan menggigit kuku atau mengelupas kutikula. Kebiasaan tersebut dapat merusak nail bed (kulit yang berada di bawah) nail plate (bagian kuku yang paling kelihatan). Luka sekecil apa pun di sepanjang kuku bisa menyebabkan masuknya bakteri atau jamur penyebab infeksi.
•
Sama seperti kulit, kuku juga membutuhkan pelembab. Jangan lupa mengoleskan lotion ke kuku saat menggunakannya ke tangan.
•
Hindari mencuci tangan secara berlebihan, karena akan menyebabkan kuku jadi kering dan rapuh. Pastikan untuk membersihkan sisa sabun setelah mencuci tangan.
•
Rendam kuku dalam air garam hangat jika kuku mengeras dan sulit dipotong. (1001) Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel KabariNews.com/77598
Kabarinews.com
Kabari |41
Foto: Dok. Istimewa
Menjaga kuku agar tetap sehat
SERBA SERBI Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77722
N
ex Organizer menyelenggarakan Jakarta Career Day. Dimana acara tersebut merupakan sebuah Kegiatan Pameran Bursa Kerja (Job Fair / Career Expo), yang berperan aktif dalam membantu bangsa mengatasi masalah pengangguran, menjembatani penyedia kerja (company) dengan para pelamar kerja (Job Seeker). Acara tersebut digelar pada 26-27 Mei 2015 di Istora Senayan, Jakarta Pusat mulai pukul 09.00 – 17.00 WIB dengan melibatkan 100 Perusahaan. Acara tersebut ditujukan untuk Komunitas Dunia Kerja, yaitu siswa SMU/K (Lulusan sekolah), Mahasiwa semester akhir, Sarjana Baru (Fresh graduate), Para pencari kerja dan para pekerja aktif di perkantoran (professional workers), HRD perusahaan dan Masyarakat Umum. (1009)
JAKARTA CAREER DAY 2015
42 | Kabari - USA
ÂŽ California Media International, Inc DBA Kabari
Untuk mengomentari dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77608
RESEP
SAJIAN TAKJIL
untuk Berbuka Puasa Bulan Ramadhan telah tiba. Umat Islam di seluruh dunia bersemangat menyambut momen yang sakral dan indah ini. Keluarga yang
menjalani ibadah puasa pun bersibuk-sibuk di dapur menyiapkan
berbagai hal untuk menyambut Ramadhan. Apa sajakah? KABARI menyajikan takjil atau hidangan berbuka puasa untuk Anda.
Putu Mayang
Es Melon Mutiara
Kolak Biji Salak
‘Berbukalah dengan yang manis’, demikian dianjurkan kepada Anda sebagai menu berbuka yang ideal. Hidangan yang manis ini dapat mengembalikan kadar gula di dalam darah yang mengalami penurunan setelah berpuasa seharian. Beberapa inspirasi resep takjil untuk Anda coba buat di rumah.
44 | Kabari - USA
Foto: Dok. Istimewa
Bubur Sumsum
ÂŽ California Media International, Inc DBA Kabari
RESEP
Bubur Sumsum Bahan:
Es Melon Mutiara
100 gram tepung beras, ½ sendok teh garam, 3 lembar daun pandan, 650 ml santan kental. Bahan saus: 100 ml air, 200 gram gula merah (iris halus), 2 lembar daun pandan. Cara Membuat: Campur sebagian santan, garam dan tepung beras, aduk sampai rata, sisihkan. Didihkan sisa santan dengan lembaran daun pandan menggunakan api sedang. Aduk-aduk agar santan tidak pecah. Tuang campuran tepung yang dibuat sebelumnya, aduk dan masak hingga matang dan kental. Pastikan tidak ada yang menggumpal. Saus: campurkan seluruh bahan saus, rebus hingga mengental, saring, dan dinginkan. Penyajian: Hidangkan bubur sumsum dengan siraman saus gula merah.
Putu Mayang
Bahan: 1 buah melon ukuran sedang, 100 gram sagu mutiara, 100 gram cangkir gula, 50 ml air, 100 ml santan kental, garam secukupnya. Cara Membuat: Rebus gula dan air dalam panci sampai gula benar-benar larut, sisihkan dan dinginkan. Dalam panci terpisah, didihkan air. Ketika mendidih, tambahkan sagu mutiara lalu masak di atas api sedang sampai matang. Aduk terus untuk menghindari sagu lengket satu sama lain. Angkat, tiriskan di atas saringan dan bilas di bawah air dingin yang mengalir, sisihkan. Buat bola-bola kecil dari buah melon, sisihkan. Penyajian:
Bahan utama: 250 gram tepung beras, 800 ml santan encer, 200 gram tepung sagu, garam secukupnya. Bahan saus: 1 liter santan kental, 150 gram gula merah, 50 gram gula pasir, 2 lembar daun pandan, garam secukupnya. Cara Membuat: Masak tepung beras, santan dan garam hingga matang. Angkat, biarkan dingin, lalu masukkan tepung sagu, aduk rata. Masukkan pada cetakan putu mayang dan bentuk sesuai keinginan. Kukus dalam panci yang sudah dialasi daun atau plasik selama 10-15 menit.
Campur sirup, sagu, melon dan santan dalam mangkuk. Dinginkan sebelum disajikan atau Anda dapat menambahkan es serut.
Kolak Biji Salak Bahan: ½ kilogram ubi jalar (kupas, cuci, dikukus, lalu dihaluskan), 10 gram tepung kanji, ½ sendok teh garam, sedikit air. Bahan kuah : 1 liter air, 200 gram gula merah, 1 lembar daun pandan, 15 gram tepung kanji (larutkan pada 80 ml air), garam secukupnya. Bahan saus: 300 ml santan kelapa, ½ sendok teh garam, 1 lembar daun pandan. Cara Membuat:
Cetakan putu mayang
Kuah: Campurkan santan, gula merah, gula pasir, garam dan daun pandan. Rebus bahan-bahan tersebut di atas api sedang sampai mendidih, angkat. Putu mayang pun siap disajikan dengan kuah yang nikmat. Catatan: Jika ingin hidangan berwarna-warni, bisa ditambahkan pewarna makanan saat mengolah adonan. Buat beberapa warna agar terlihat lebih cantik dan menarik.
Kabarinews.com
Setelah ubi halus, campurkan dengan tepung kanji, garam dan sedikit air. Pastikan semua bahan tercampur rata, kemudian bentuk bulatan kecil seperti biji salak. Sisihkan. Selanjutnya, rebus air bersama gula merah, lalu aduk hingga keduanya tercampur, angkat dan saring. Kemudian rebus kembali kuah sampai mendidih. Tambahkan daun pandan dan garam, masukkan ubi yang sudah dibentuk bulat, masak sampai ubi terapung. Masukkan larutan tepung kanji, aduk sampai mengental dan matang. Kuah santan: Rebus santan, daun pandan dan sedikit garam. Aduk terus sampai mendidih, angkat dan sisihkan. Penyajian: Siapkan di mangkuk saji, siram dengan kuah santan. Kolak biji salak enak dimakan hangat maupun dingin. (1001)
Kabari |45
Iklan Baris Katering JR Catering 707-738-3707 Pempek Palembang, Siomay, Baso Kampoeng, dll Terima pesanan tumpeng dan nasi box. Hubungi Merry 415-424-5117
Sewa Kamar Room for rent didaerah Rowland Heights, 1 bd, telp 626-343-3385, Kontak Cecil. Sewa Mobil Harga Special, Casino Tour, 4 Diamond Casino & Restaurant. $150 Roundtrip 1 -5 penumpang. Call David 714-936-8188 A Men with Sienna Shuttle, Personal Chauffeur, Airport Transfer, Tour around Los Angeles, Call 626-378-3836 Lowongan Need 3 Mobile Apps Support Engineer (Android Based), Beverly Hills, Must be able to Drive, email resume to cto@digi-call.net
Ingin Lihat Video Baru? Soto Mie oleh jimmy Sujanto, Klik!!! www.KabariNews.com/?37722
Dicari driver dan tour guide di Amerika untuk Garuda Liberty Travel Hub: (415) 213-7323 46 | Kabari - USA
速 California Media International, Inc DBA Kabari
Iklan Baris
LOAN: “ZERO COST/FEES” REFINANCE/PURCHASE LOWEST RATE in CALIFORNIA (in most cases) Call FOR FREE CONSULTATION for any scenarios!!! REAL ESTATE: 1.25% LISTING FEE W full service PLEASE VISIT: www.albertsMORTGAGE.com ALBERT S. tan (berbahasa indonesia) EMAIL: homesbyat@gmail.com Cell: 415-336-7207 Landmark real estate & finance NMLS #385871/#01755494
Licensed by the Department of Corporation under the California Residential Mortgage Lending Act
Home Style Indonesian Cuisine 6695 East 14th St San Leandro, CA 94578 510.244.7667 | 510.374.0675
Kabarinews.com
Kabari |47
Iklan Baris FORM IKLAN BARIS Nama :____________ Email :____________ Telp :____________ Kota :____________ Kata : _ _ _ _ _ _ _ _
____________ ____________ ____________ ____________ ____________ ____________ ____________ ________
Gunting & kirimkan formulir ke: Redaksi Kabari 731 N Beach Blvd, Ste 210B, La Habra CA 90631 Syarat dan Ketentuan •
Biaya Iklan baris $10/iklan
•
Maksimal 100 Karakter termasuk spasi.
•
Iklan harus masuk paling lambat tanggal 1 pada bulan penerbitan
48 | Kabari - USA
® California Media International, Inc DBA Kabari
directory Perwakilan Pemerintah Republik Indonesia KBRI Washington DC
2020 Massachusetts Ave NW
Washington,DC (202) 775-5200
KJRI Los Angeles 3457 Wilshire Blvd, Los Angeles, CA 90010 (213) 383-5126 ITPC Los Angeles 3457 Wilshire Blvd, Los Angeles, CA 90010 (213) 383-5126 KJRI San Francisco 1111 Columbus Ave. San Francisco, CA 94133 (415) 474-9573 KJRI Chicago 211 West Wacker Dr. Chicago, Illinois 60606 (312) 920-1880 ITPC Chicago 670 N Clark St, Chicago, IL 60654 (312) 640-2463 KJRI New York 5 East 68th Street New York, NY 10065 (212)-879-0600 PTRI New York 325 E 38th St, New York, NY 10016 (212) 972-8333 KJRI Houston 10900 Richmond Ave, Houston, TX 77042 (713) 785-1691
ASURANSI April Insurance Agency 1788 19th Avenue San Francisco, CA 94122 1-800-281-6175 BANK Bank Negara Indonesia NY 55 Broadway, New York, NY 10006 (212) 943-4750
DISTRIBUTOR Jans Enterprises dba Wira Corp 1633 W 2nd Street, Pomona, CA 91766 (909) 629-1988 KATERING JR Catering (707) 738-3707 Merry (415) 424-5117 MORTGAGE
Jason Y Lie 3700 Wilshire Blvd, Los Angeles, CA 90010 (213) 382-0033 Thomas S. Prince 399 W Mission Blvd, Ste N Pomona, CA 91766 (909) 620-8933 REAL ESTATE Intero Real Estate 1788 19th Avenue San Francisco, CA 94122 (415) 242 8177 Hosana Saputra (714) 865-1688 www.go2hosana.com Laura Lumenta (916) 718-2877 Ronny Budiutama AJ & Co (415) -559-6989 RESTAURAN Bayleaf Restaurant 935 Hamilton St, Allentown, PA 18101 (610) 433-4211
Albert Tan. 1879 Lundy Ave, Ste 268 San Jose, CA 95131 (415) 336-7207
Jayakarta Restaurant 2026 University Ave, Berkeley, CA 94704 (510) 841-0884
Bankers Preferred 1-888-277-4599
Merry’s House of Chicken 2550 E. Amar Rd, # A5, West Covina, CA 91792 (626) 965-0123
PENGACARA Allan A. Samson Ph.D 1 Sutter St San Francisco, CA 94104 (415) 391-4949
50 | KabariNews.com
PENGACARA
Padi Restaurant 16695 E 14th St San Leandro, CA 94578 (510) 244-7667
RESTAURAN Tempe House 24984 3rd St San Bernardino, CA 92410 (909) 889-2222 Top Restaurant 1842 E Colorado Blvd, Pasadena, CA 91107 (310) 593-3314 Wong Java House 1936 W Valley Blvd Alhambra, CA 91803 (626) 289-2717 TOKO BAHAN PANGAN Sam’s Nutrition 116 N Garfield Ave, Monterey Park, CA 91754 (626) 288-2595 TRAVEL Garuda Liberty Travel 731 N Beach Blvd, Ste 210 La Habra, CA 90631 (562) 267-9988 GL-Travel.com Profesional Travel USA (626)-999-7730 protravelus@yahoo.com Singapore Airlines 1-800-742-3333 UNIVERSITY Lincoln University, 401 15th St Oakland, CA 94612 (510) 628-8010 (888) 810-9998 (toll free)
California Media International, Inc Penerbit Kabari
Jason Y. Lie • KECELAKAAN • • Kecelakaan lalu lintas terutama yang luka berat dan kematian. Tidak perlu membayar sebelum kasus selesai • BUSINESS LAW • • Pembentukan business di Amerika • Mempersiapkan atau mempelajari Kontrak • Menuntut perusahaan di Amerika Serikat akibat pelanggaran kontrak • IMIGRASI • • Petisi Green Card lewat Investment, Pekerjaan, Keluarga dan Lotere • Permintaan Tourist dan Student Visa • Perpanjangan Ijin Tinggal Untuk menonton video klik KabariNews.com/67108
• KASUS PERDATA LAIN DAN PIDANA • • Hubungi kantor kami untuk kasus-kasus lain yang kami tangani
Staff kami berbahasa Indonesia