Kendari Pos Edisi 04 April 2013

Page 1

2013

IPMA

Harga Eceran Rp. 4.500,-

Pengaduan dan Langganan 0401-3126515/082193377789

Kendari Pos |Kamis, 4 April 2013

Wibawa Kemendagri Tak Dihargai Bupati Butur Mendagri Geram, Pemerintah Sudah Siapkan Sanksi Jakarta, KP Nasib Bupati Butur Muh Ridwan Zakariah di ujung tanduk. Pemerintah melalui Kemendagri sudah menyiapkan sanksi berat terhadap Ridwan yang dianggap tidak patuh UU. Padahal Kemendagri sudah kali ketiga bersurat,

Dalam rapat semua heran dan bertanya sebenarnya apa kehebatan Ridwan Zakariah sehingga berani melawan UU. Bahkan, surat Mendagri juga tidak digubris”

namun tetap tidak diindahkan. “ Setelah kita cermati, ternyata tidak ada itikad baik dari Bupati Butur. Bukan teguran lagi, tapi sanksi berat. Pihak Kementrian bersama instansi terkait dan lembaga DPR telah melakukan pertemuan intensif dengan pembangkangan

Saya Harus Tahu Kondisi Myanmar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menjelaskan perihal kunjungannya ke Myanmar selama seminggu terakhir. Sebagai pimpinan perusahaan plat merah, Dahlan merasa bertanggungjawab untuk membawa 15 BUMN untuk go internasional. “Saya harus tahu terlebih dulu Dahlan Iskan keadaan Myanmar seperti apa, konMenteri BUMN disi ekonomi, dan masyarakatnya seperti apa,” ucap Dahlan di Kantor Pertamina, Jakarta, Selasa (2/4). Strategi itu perlu dilakukan untuk menghadapi para pesaing di Myanmar. Selama berada di sana, mantan dirut PLN itu sempat berkunjung ke beberapa tempat, seperti ke Markas Tiongkong, termasuk ke kantor PT Wijaya Karya (WIKA) di Myanmar. (bas)

SELEBRITI Alexandra Asmasoebrata

Raydonizar Moenek

ini. Dia (M Ridwan Zakariah), memang tidak menghargai wibawa Kementerian,” ujar juru bicara Kemendagri, Raydonizar Moenek ketika ditemui di kantor Kemendagri, kemarin. Ridwan Zakariah memang ngotot tidak mematuhi UU, sebagaimana Baca BUTUR di Hal. 11

Juru Bicara Kemendagri

Buhari Sakit Lagi

MUI Minta SBY Bantu Sahkan UU Miras

In Absentia, Hakim Jalan Terus

Jakarta,KP Untuk kesekian kalinya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar pertemuan silaturahmi. Kali ini, SBY mengundang Majelis Ulama Indonesia (MUI) ke Istana. Dalam pertemuan tersebut, MUI menyatakan apresiasinya terhadap pemerintahan SBY. Namun, mereka juga meminta SBY untuk segera mengesahkan beberapa peraturan perundangan, RUU Minuman Keras. “Kami menyampaikan terimakasih dan apresiasi selama menjadi Presiden, banyak UU yang menurut MUI te-

Kendari, KP Bupati Kolaka Buhari Matta (BM) harus terseok-seok mengadapi proses hukumnya. Buktinya, mantan calon gubernur itu kembali sakit saat mengawali sidang perdananya sebagai terdakwa di Pengadilan Tipikor Kendari, kemarin. Sakitnya BM bukan cuman sekali. Kala itu ketika menjalani pemeriksaan di Kejagung, ia juga sakit-sakitan. Kali ketiga panggilan dia sudah hadir,namun tak lama, sakit lagi ketika berkasnya sudah dilimpahkan ke Kejati Sultra. Dalam persidangan in absentia, hakim terus melanjutkan acara persidangan. baik majelis hakim maupun jaksa samasama memperlihatkan surat keterangan dokter. Itulah yang menjadi alasan ketidakhadiran Buhari Matta. Bahkan, tak satupun kuasa hukum Buhari yang hadir. Meskipun terdakwa dan kuasa hukumnya tidak hadir, pelaksanaan sidang perdana kasus dugaan korupsi penjualan nikel kadar rendah tetap berlangsung. Menurut Jaksa Penuntut Umum (JPU), Andar Pradana

Baca MIRAS di Hal. 2

Baca SAKIT di Hal. 11

Cantik Luar Dalam

MENJADI pembalap tidak membuat seorang Alexandra Asmasoebrata mengabaikan arti kecantikan. Meski bergelut di dunia maskulin, pembalap berusia 24 tahun itu ternyata tetap merawat diri. Tetapi, yang dimaksud tidak melulu soal merawat diri dari luar.

Milwan L

Ali Mazi

Ld Songko

Ali Mazi :

Sultra Butuh Figur Berintegritas Aminuddin, hakim ketua saat memperlihatkan surat sakit Buhari Matta dalam sidang pedana di Pengadilan Tipikor Kendari.

Baca ARTIS di Hal. 2

suwarjono/kp

Tak Kuat dengan Suntik Insulin? Coba Saja dengan Kulit Manggis Penyakit diabetes telah dikenal sejak zaman dahulu. Namun, patogenesisnya baru dipahami tahun 1900. Penemuan peran pankreas pada kasus diabetes dilakukan Joseph von Mering dan Oskar Minkowski, yang pada 1889 menemukan bahwa anjing yang pankreasnya diangkat menunjukkan semua gejala diabetes. Dan anjing itu mati tak lama setelah itu. Pada 1910, Sir Edward Albert Sharpey-Schafer menyatakan, orang yang terserang diabetes mengalami kekurangan unsur kimia tunggal yang biasanya diproduksi oleh pankreas. Dan ia mengusulkan nama untuk substansi ini dengan insulin, yang berasal dari bahasa Latin, insula, yang berarti pulau. Kenapa pulau? Karena yang memproduksi insulin adalah Baca SEHAT di Hal. 11

Jakarta, KP Gagal menjadi calon gubernur, Ali Mazi banting haluan ke jalur legislatif. Ia memutuskan untuk menjadi calon anggota DPR-RI daerah pemilihan Sulawesi Tenggara (Sultra). Partai yang dia Baca FIGUR di Hal. 2

Florentina Riana Wahjuni, Dokter Indonesia Pertama Peraih Sertifikat Terapi Bunga

Dikira Dukun karena Pengobatannya Tidak Lazim Metode pengobatan phytobiophysic atau terapi bunga masih asing di telinga masyarakat. Di Indonesia, dr Florentina Riana Wahjuni merupakan orang pertama yang menerima sertifikat langsung dari sang empu phytobiophysic Diana Mossop. Dia bertekad mengembangkan ilmu itu di tanah air.

cukup simpel. Hanya seperangkat meja kursi, rak kecil di sudut ruang, serta sebuah troli untuk pasien. Spesialisasi dr Floren, begitu dia biasa disapa, memang berbeda dengan dokter yang lain. Dia menganalisis dan mengobati pasien dengan injeksi, infus, tes darah, dan magnetic resonance angiography (MRA) atau teknologi konvensional kedokteran biasanya. Untuk itu, dia memanfaatkan banyak bunga sebagai bahan terapi. Tapi, bukan bunga tujuh rupa seperti yang biasa dipakai paranormal atau dukun. “Tak ada unsur mistik dalam terapi ini. Saya juga tidak menggunakan sari akar, batang, daun, atau kelopak bunga. Yang saya pakai adalah gelombang elektromagnetik bunga yang dihasilkan dari proses fotosintesis,” terang alumnus Ilmu Kedokteran Universitas Atmajaya Jakarta itu.

UMA NADHIF KHOLIFATIN, Jakarta SAAT ditemui di ruang kerjanya, RS Meilia Cibubur, Depok, Jawa Barat, Jumat (22/3) dua pekan lalu, dr Florentina R. Wahyuni tampak sedang bersantai. Siang itu perempuan 45 tahun tersebut mengenakan kaus hitam motif garis-garis yang dipadu celana jins. Tak terlihat atribut dokter yang menempel di tubuhnya. Bahkan, tak satu pun peralatan kedokteran dan obat-obatan ada di ruang berukuran 3 x 2,5 meter itu. Perabot yang mengisi ruangan juga

F-Uma Nadhif Kholifatin/Jawa Pos

SANG PELOPOR: Dokter Florentina menunjukkan sertifikat terapi bunga yang diperolehnya.

Baca TERAPI di Hal. 2

Baca BANJIR di Hal. 11


Aneka

Kendari Pos |Kamis, 4 April 2013

Berharap MUI Memiliki Kewenangan Pelabelan Miras ............... lah direspon. UU yang sangat diharapkan masyarakat, misalnya UU tentang perbankan syariah, UU surat berharga syariah negara,UU pornografi dan juga UU yang lain. Kami juga masih mengharapkan beliau agar UU seperti itu terus dilanjutkan, terutama beberapa seperti miras,”jelas Koordinator Ketua MUI KH Ma’ruf Amin usai bertemu dengan SBY di Kantor Presiden, kemarin (3/4). Sebagai informasi, RUU Miras tersebut telah disepakati di rapat pleno Badan Legislasi (Baleg) DPR sebagai RUU Pengaturan Minuman Beralkohol. RUU tersebut juga sudah disetujui di Sidang Paripurna DPR pada akhir tahun 2012. Dengan persetujuan di sidang paripurna DPR lalu, maka RUU tersebut akan masuk dalam daftar Program Legislasi

Nasional (Prolegnas) tahun 2013. Di samping RUU Miras, MUI juga berharap Presiden juga bersedia membantu pengesahan RUU Jaminan Produk Halal. Sebab, hingga kini, masih terjadi tarik ulur di DPR terkait RUU tersebut. MUI menginginkan sertifikasi produk halal sepenuhnya diberikan kepada pihaknya, bukan pihak pemerintah. Menurut Ma’ruf terkait hal tersebut, Presiden menyambut baik dan mendukung MUI sebagai satu-satunya lembaga yang berhak memberikan sertifikasi produk halal. “Tadi kami sudah sampaikan. Dan Presiden bagus sekali, beliau ingin memposisikan MUI tetap pada porsinya, yaitu sebagai lembaga yang tersertifikasi. Jadi majelis ulama itu akan diberikan posisi dan diperkuat,”jelas Ma’ruf. Ma’ruf menegaskan, Presiden akan segera berkoordinasi dengan para menteri terkait untuk membahas peran MUI tersebut. Hal

itu untuk memperkuat peran MUI dalam mensertifikasi produk halal. Karena itu, Ma’ruf menekankan sekalipun terdapat wacana dalam RUU tersebut yang berniat memangkas peran MUI, Presiden berkeinginan sebaliknya. “Kalau Presiden tidak. Malah ingin berikan peran lebih kuat kepada MUI. Katanya lagi ditata di antara menterimenteri,”ujarnya. Ke depan, Ma’ruf berharap peran MUI tidak sebatas pada kewenangan memberikan sertifikasi. Dia menginginkan MUI juga memiliki kewenangan pelabelan, pengawasan dan penindakan terkait pelanggaran sertifikasi produk halal. “MUI itu hanya sertifikasi saja. Kalau soal logo halal, label itu pemerintah. Pengawasan pemerintah. Tindakan law enforcement juga pemerintah. MUI nggak punya kemampuan kayak gitu,”imbuh dia. (ken)

Minta Maaf karena Salah Terapi ............... Itulah yang disebut terapi bunga atau dalam kedokteran dinamai metode phytobiophysic. Phytobiophysic dikembangkan oleh dr Dianna Mossop asal Amerika. Dia melakukan riset bertahun-tahun sebelum mematenkan temuannya itu. Di Asia metode ini dinamakan harmonizer formula (HF), sedangkan di Eropa bernama flower formula. Di Indonesia sendiri Floren mengenalkannya dengan nama quantum flower healing. Terapi ini didasarkan pada teori bahwa tubuh manusia memiliki gelombang elektromagnetik. Setiap organ mempunyai tingkat elektromagnetik dengan warna-warna yang berbeda, seperti halnya warna yang terkandung dalam bunga. Bunga memiliki warna gelombang yang berbedabeda. Bunga bertugas menyikronkan gelombang elektromagnetik agar terjadi keseimbangan. Misalnya, bunga camelia warna merah muda yang menghasilkan energi 380 nanometer. Gelombang elektromagnetik bunga itu terbukti bisa menyembuhkan migrain, sakit tengkuk, dan depresi. Bunga lili hijau yang memiliki kekuatan 520 nanometer diidentifikasi bisa menyembuhkan sakit jantung, hipertensi, dan menormalkan denyut jantung. Fungsi bunga ini menyeimbangkan gelombang elektromagnetik pada organ yang lemah atau sebaliknya, yang terlalu kuat. “Lebih gampangnya, tubuh manusia itu seperti ponsel. Baterainya bisa lemah, bisa lemot, bisa ngehang. Untuk me-recharge kembali diperlukan gelombang elektromagnetik. Tapi, jenis charger-nya berbeda-beda sesuai dengan jenis ponselnya,” terangnya. Floren merupakan dokter pertama Indonesia yang memperoleh sertifikat ilmu tersebut. Dia menggeluti ilmu terapi bunga sejak 2004 di Malaysia. Floren mengenal metode terapi unik ini secara tidak sengaja. Awalnya dia menangani ayahnya yang sakit kanker. Mendengar keluhan sang ayah, tak ada yang bisa dia perbuat kecuali menginjeksikan penahan rasa sakit. Namun, takdir berkata lain. Sang ayah kemudian meninggal dunia. “Dengan injeksi itu sebenarnya saya ingin mengobati ayah tanpa rasa sakit. Tapi, keburu...,” terangnya. Dari situ Floren lalu mulai mempelajari ilmu pengobatan herbal. Hingga suatu hari dia menemukan satu jurnal mengenai phytobiophysic. Dia pun tertarik untuk mempelajarinya di Malaysia. Pasalnya, di negeri jiran itu metode terapi bunga sudah cukup maju. Tapi, di tengah perjalanan, ibu tiga anak tersebut sempat ragu dengan ilmu yang

dipelajari. Sebab, ternyata, metode pengobatannya tidak melalui diagnosis konvensional seperti yang dia pelajari. Namun, metodenya dengan penyaluran energi yang ada di bunga. Untuk menghapus kegalauan hatinya itu dia berkonsultasi pada pendetanya di gereja dan kepada empat pemuka agama lain. Bahkan, dia juga pernah mencari pembenaran kepada tokoh kepercayaan Shinto yang dia temui di Malaysia. Hasilnya, para pemuka agama tersebut mendukung semua ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi manusia. “Mendengar penjelasan para pemuka agama itu saya baru bisa merasa lega,” tegasnya. Floren pun akhirnya mampu menyelesaikan pendidikan ilmu terapi bunga tersebut. Hanya, dia kembali bingung ketika akan menyosialisasikan ke masyarakat luas di Indonesia. Maka, Floren kemudian membuat uji coba terapi dengan mempraktikkan kepada saudara, teman, dan para tetangga. Setelah itu, dari mulut ke mulut informasi terapi bunga Floren menyebar ke mana-mana. Dia lantas membuka praktik di rumah. Kapan saja tetangga membutuhkan pengobatan, dia membuka pintu. Bahkan, tengah malam sekalipun. “Pasien saya terus bertambah banyak. Tapi, dari situ muncul gunjingan bahwa saya seorang dukun. Ada yang mengira saya mentransferkan energi ke dalam tubuh pasien. Padahal, tidak sama sekali,” jelasnya. Menurut Floren, sebagian orang Indonesia sangat skeptik saat mendengar kata energi. Mereka selalu mengira itu sebagai kekuatan magis. Padahal, itu tidak benar. Sebab, semua orang bisa mempelajari metode phytobiophysic. Meski begitu, gunjingan tersebut sempat membuat Floren down dan tidak ingin melanjutkan pengembangan ilmunya. Tapi, dia tersadar bahwa sejak awal dirinya bertekad membantu orang dengan metode tanpa rasa sakit. Dia lalu bangkit kembali. Di tengah wawancara, Floren mengeluarkan enam buku putih dengan sampul depan bergambar bunga yang berbeda-beda. “Ini senjata saya,” ujarnya sambil meletakkan buku itu di mejanya. Halaman demi halaman di buku itu tertempel hasil proses pengikatan gelombang elektromagnetik. Setiap halaman ada keterangan nama bunga, fungsi, dan energi yang dihasilkan. Bagaimana praktik pengobatannya. Dia lalu menyuruh Jawa Pos merentangkan tangan kanan hingga membentuk sudut 90 derajat dengan badan. Sementara itu telapak kiri dia sentuhkan ke halaman demi halaman buku itu. Sambil membuka buku itu dia menekan pergelangan tangan kanan yang direntang-

kan. Ada kalanya tangan dengan mudah terjatuh atau goyah. Tapi, ada kalanya tetap kukuh bertahan. Bila tangan jatuh, berarti ada masalah dengan organ yang ditunjukkan pada halaman yang dibuka. Sementara, bila tangan tetap kukuh, berarti pasien baik-baik saja. Setelah mengetahui keluhan yang dialami pasien, dr Floren akan memberikan formula bunga ramuannya. Ada 20 macam formula. Tapi, sebelum memberikan formula itu dia harus menentukan dosisnya. Semakin rendah dosis “obat” yang harus diminum pasien, bisa diartikan penyakitnya dari pikiran. “Sekitar 70 persen penyakit berasal dari pikiran. Jadi, jangan langsung menggenjotnya dengan obat. Lakukan pemeriksaan secara holistik,” ujarnya. *** Empat tahun bergelut dengan metode terapi bunga membuat Floren harus menghadapi bermacam pasien dengan penyakit yang berbeda-beda. Lima keluhan yang paling banyak adalah alergi, gangguan pencernaan, gangguan konsentrasi, gangguan stres dengan berbagai penyebab, serta infertilitas (mandul). Floren kemudian menceritakan pengalamannya menangani pasien 10 tahun yang dilaporkan orang tuanya karena mempunyai kelainan, kleptomania. Anak itu sering mengambil barang yang bukan miliknya. Saat ditanya, si anak mengingkari tindakannya tersebut. Sang ibu sempat kewalahan dan malu melihat perkembangan jiwa anaknya. Setelah diperiksa dan diteliti, kata Floren, ternyata anak itu menderita alergi gluten (alergi tepung). Alergi itu telah menyebar hingga ke otak. Di otak terbentuk zat yang memberi efek narkoba. Hal itu menyebabkan si anak jadi tak sadar seperti orang yang mengonsumsi narkoba. Selama enam bulan si anak tak boleh makan-makanan yang mengandung tepungtepungan. Selama tiga bulan berjalan penyakit itu berangsur membaik. Akhirnya si anak sembuh total. Dia pun bisa hidup normal kembali. Selain kisah sukses, Floren punya pengalaman menyedihkan. Suatu hari dia didatangi seorang ibu yang hamil muda. Si ibu mengeluh sering kejang-kejang. Floren lalu memeriksanya secara konvensional dengan tes darah dan MRA. Hasilnya tidak ada penyakit yang mengkhawatirkan. Namun, setelah melahirkan, dokter lain memvonis perempuan itu mengidap tumor otak. “Saya meminta maaf kepada ibu itu. Tapi, ibu itu justru menguncapkan terima kasih. Sebab, jika mengetahuinya saat hamil, dia mungkin akan stres dan menggugurkan kandungannya,” tandas Floren. (*/c2/ari)

2

Figur-figur Handal Figur ............ pilih adalah Partai Nasdem. Tidak serta merta Ali Mazi mengambil keputusan ini. Kepada wartawan ia mengaku, sebelum memutuskan untuk menjadi calon anggota DPR-RI, sudah melakukan berbagai macam hitungan, kajian, dan analisa. “Setelah saya pikir-pikir, dan berdiskusi dengan teman-teman di Jakarta dan daerah, saya memutuskan untuk berjuang masuk di DPR-RI. Masyarakat Sultra masih butuh pejuang-pejuang di Jakarta yang berintegritas. Mudah-mudahan, dengan saya berada di DPR-RI, kita bisa menempatkan anggaran untuk daerah demi kesejahteraan masyarakat,” kata Ali Mazi. “Kalau hari ini saya berhenti berpolitik, siapa yang harus membawa aspirasi rakyat Sultra di Senayan. Kita tidak boleh tertinggal dengan provinsi lain. Kita harus mencontoh daerah-daerah lain yang menempatkan tokoh-tokohnya di senayan. Kita juga harus seperti itu. Kita juga harus menempatkan tokoh-tokoh yang sudah teruji integritasnya,” tambah Ali Mazi. Pola pikir mantan Gubernur Sultra ini ternyata tidak terputus hanya tingkatan DPR-RI. Ia berkeinginan bahwa komitmen membangun Sultra ini harus dilakukan secara berjenjang dan terintegrasi, khususnya legislatif daerah dan pusat. “Kita harus bergandengan tangan. Eksekutif, legislatif, kabupaten, provinsi termasuk DPD harus muncul dari kalangan yang berintegritas tinggi memiliki komitmen yang sama yakni, demi masyarakat dan demi Sultra,” katanya. Saat menyebut legislatif daerah dan senator DPD, Ali Mazi menyebut dua nama yang begitu lancar dan tegas. “Saya

dengar ada beberapa figur yang sudah menyatakan diri untuk maju. Misalnya, di DPD ada Milwan Lukman. Di DPRD provinsi ada Ongko (La Ode Songko Panatagama). Di kabupaten kota ada siapa lagi. Adinda saya Milwan itu kan orang pers. Artinya, selain sudah dikenal, juga sangat mengenal daerah Sultra. Kenalnya juga kenal begitu saja, tetapi pelosokpelosok Sultra sudah pasti dia kenal. Reputasi dan integritas selama memimpin perusahaan koran juga sudah teruji. Bandingkan dengan Caleg lain, yang bisa jadi tak punya kerjaan lalu masuk Caleg. Pak Milwan ini, duduk sebagai DIrektur Utama lalu menjadi Caleg. Artinya, DPD bukan untuk mencari pekerjaan tapi karena tuntutan hati nurani agar daerahnya berkembang,” kata Ali Mazi. Ali Mazi juga melontarkan apresiasi yang sama kepada La Ode Songko Panatagama. Dimata dia, Ongko adalah figur muda asal Sultra yang sudah menembus jaringan nasional. “Ongko itu aset Sultra. Sebenarnya, pilihannya untuk menjadi anggota legislatif provinsi tidak seimbang dengan keberadaannya saat ini. Tapi, demi pembangunan Sultra secara komprehensif dan terpadu, dia legowo memberikan kesempatan pada senior-senironya. Ya, kepada kita-kita ini. Tapi intinya, saya bangga dengan tampilnya generasi muda sekaliber Milwan dan Ongko ini yang berani banting haluan dari pekerjaan profesi ke bidang politik. Saya kagum kepada kedua anak muda ini,” pungkas Ali Mazi. Di akhir komentarnya, Ali Mazi menegaskan bahwa tampilnya generasigenerasi seperti ini adalah kesempatan bagi rakyat Sultra untuk menunjukkan kiprahnya, bahwa mereka juga sukses menempatkan figur-figur handal. (cr2)

Cantik Luar Dalam Artis ............. Dia menganggap merawat inner beauty atau kecantikan dari dalam lebih penting daripada kecantikan secara fisik. “Perempuan itu harus pintar merawat diri. Jadi, cantik itu nggak cukup dari luarnya saja. Tetapi, inner juga karena kecantikan yang sesungguhnya itu ya cantik dari dalam,” jelasnya di Jakarta beberapa waktu lalu. Meski mengutamakan inner beauty, Andra -sapaan karib Alexandra- tak memungkiri bahwa outer beauty tidak kalah penting. Namun, bagi Andra, tidak perlu berlebihan merawat kecantikan

luar. “Performance perempuan itu nggak harus berlebihan, khususnya dalam mendapatkan kecantikan. Cantik itu biasanya timbul sendiri kok,” ujarnya. Putri pembalap Alex Asmasoebrata itu pun tergolong perempuan yang tidak terlalu peduli pada omongan orang lain. Dia juga bukan follower yang mudah terbawa arus. Karena itu, Andra merasa pede dengan profesi maskulin yang dijalaninya sekarang. “Keep that away, jangan dengar apalagi harus ikutan orang lain. Do something, jangan takut mencoba. Kayak apa yang aku lakukan ini sebagai pembalap. Kalau kita merasa mampu melakukannya, kenapa nggak mencoba,” imbuh dia. (ken/c7/oki)


3

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Merpati Kurangi Jadwal Penerbangan Mulai 9 April mendatang hingga 30 April nanti, Merpati akan melakukan pembatasan penerbangan di Kendari. Saat ini perusahaan BUMN itu melayani jadwal penerbangan tiap hari. Tapi mulai pekan depan hanya tiga kali seminggu yakni hari Senin, Kamis dan Minggu. Namun mulai Mei 2013 mendatang, Merpati akan kembali terbang normal setiap hari. Distric Manager PT Merpati Nusantara Kendari, Lourens Haryandono mengungkapkan, pembatasan penerbangan dilakukan agar penumpang Merpati tidak kecewa. “Kami pun bisa terbang setiap hari, tapi ada perubahan jadwal penerbangan, sehingga bila penumpang mengalami delay (penundaan penerbangan -red) yang lama, kami takut mengecewakan. Menghindari hal tersebut, kami sedang mengatur jadwal yang tepat,”

terang Lourens. Nantinya Merpati akan terbang pukul 11.00 Wita dengan rute Kendari - Makassar, Surabaya, Yogjakarta,Jakarta dan Momere. Untuk harga tiket, Merpati masih memberlakukan harga promo, yakni untuk harga terendah tujuan Makassar masih membuka harga Rp 308 ribu. Saat ini kata Lourens, kondisi penerbangan sedang mengalami low seasen (musim sepi). Meskipun demikian, load faktor (jumlah penumpang) Merpati mencapai angka 85 persen dari jumlah seat 168 seat. “Saat ini Bandara Haluoleo juga sedang melakukan perbaikan run way, sehingga ada pembatasan. Setiap pesawat dibatasi hanya bisa memuat 120 peumpang. Dengan posisi load faktor 85 persen tergolong bagus, apalagi saat ini sedang musim sepi,” pungkasnya. (lis)

Undian Telkomsel Poin Berkah Bagi Warga Kendari Promo Telkomsel Poin untuk periode Oktober - Desember 2012 baru saja diundi. Saat pengundian, Arifin Soni yang merupakan pebisnis sepatu Stanning Star di Kendari berhak mendapatkan satu unit Piaggio Zip 100. Penyerahan hadiah dilaksanakan Head of Branch Telkomsel Kendari, Muh Israfil, kemarin. Saat penyerahan hadiah, Soni mengurai selama ini ia memang kerap menukar poin dari kartu As miliknya. Namun untuk periode terakhir di 2012, ia hanya menukarkan dua kali saja. Telkomsel Poin diundi sebanyak empat kali dalam setahun. Hadiah yang disediakan mulai dari handphone, motor, mobil, dan wisata tour. Dengan kemenangan yang diraih Arifin Soni tersebut, Muh Israfil berharap akan semakin banyak pemenang dari Telkomsel Poin yang berasal dari Sultra.”Selama ini warga kendari masih malas menukar poinnya. Padahal poin mereka cukup banyak. Semakin banyak poin yang ditukar, semakin besar pula kesempatan untuk menang,” paparnya. Hal senada diungkapkan

Kendari, KP Suzuki Inazuma, motor sport touring kini mulai merambah pasar Sultra. Setelah sukses dengan touring melintasi 21 kabupaten dan kota di Sulsel sepanjang 1200 kilometer pekan lalu, motor berkapasitas mesin 250 cc saat ini mulai dipasarkan di wilayah Sultra. “Kehadiran Inazuma tidak hanya untuk merespon tingginya kebutuhan pasar, namun lebih dari itu dapat mewujudkan keinginan konsumen terhadap kendaraan sporty dengan tampilan kuat, ringan dan kokoh,” ujar SPV Penjualan dan Promosi PT. Sinar Galesong Pratama sebgai main dealer Suzuki di Sultra, Ugas saat ditemui kemarin. Menurut Ugas, Inazuma hadir dengan desain dan fitur berkelas. Kendaraan ini dilengkapi dengan rem cakram hidrolik depan dan belakang sehingga menghasilkan kualitas pengereman yang tinggi. Penggunaan bahan aluminium pada bagian pengontrol kaki, pijakan rem, belakang dan depan serta pada bagian tamba-

han lain membuat berat motor lebih ringan dan ekonomis. “Inazuma juga dilengkapi indikator gigi, indikator perawatan dan indikator RPM,” jelasnya. Kelebihan lain kata Ugas terlihat dari desain knalpot kembar bagian kanan dan kiri dan terdiri dari dua pipa bagian. Bagian pertama berfungsi sebagai pengumpul dan yang kedua untuk peredam suara. Desain knalpot makin diperindah dengnan lapisan krom mengkilap dengan tarikan garis yang menawan. Dukungan teknologi terbaru dari Suzuki juga terlihat pada fitur mesin yang dilengkapi teknologi berpendingin SOHC 2 silinder denngan 6 kecepatan. Dengan mesin tersebut, suhu mesin motor tetap stabil walau dikendarai dalam jarak jauh. Peluncuran perdana Inazuma yang dibandrol dengan Rp 48,1 juta di Sultra sudah mendapat respon baik dari konsumen. Stok pengorderan tahap pertama sebanyak 9 unit kata Ugas telah disalurkan pada tiga dealer di Kota Kendari. Hingga saat ini inden sudah mencapai 19 unit.

made/kp

Suzuki Inazuma kini bisa didapatkan di Sinar Galesong Pratama (SGP) Kendari. Harganya dibandrol Rp 48,1 Juta. Kurangnya alokasi porsi Inazuma untuk wilayah Sulawesi akibat permintaan pasar yang

Askrindo Jamin Nasabah KUR

Syafrudin Laisa, selaku Head of CSC Kendari Section. Katanya Telkomsel Poin merupakan program loyalitas yang ditujukan untuk seluruh pelanggan Telkomsel, baik pengguna kartu Halo, Simpati, dan kartu As. Pelanggan akan mendapat poin tergantung dari jumlah pemakaian dan poin tersebut dapat ditukarkan dengan manfaat hadiah tertentu. “Perolehan poin reguler bisa didapatkan dengan total tagihan Rp 5 ribu untuk satu poin dengan masa aktif 12 bulan. Poin yang dimiliki pelanggan bisa ditukar dengan program loyalti.Sedangkan informasi mengenai program loyalti dpat dilihat di www.telkomsel.com. Selain itu poin juga dapat ditukar dengan program lain seperti sejumlah merchant yang bekerja sama dengan Telkomsel. Biaya pengiriman sms ke 777 juga sangat murah, hanya Rp 1,” ungkapnya. (ann)

Muna Dilirik Jadi Penghasil Padi Produksi beras di Sultra setiap tahun mengalami peningkatan. Empat kabupaten yang menjadi lumbung beras di Sultra cukup berkontribusi dalam menggenjot peningkatan tersebut, yakni Konawe, Konsel, Kolaka dan Bombana. Kedepan, Kabupaten Muna juga akan dikembangkan menjadi salah satu wilayah penghasil kebutuhan pokok tersebut. Hal itu diungkapkan Kadis Pertanian Sultra, Muh. Amir Ridwan ketika ditemui usai pembukaan Rapat Koordinasi Pembangunan Pertanian di Sultra, kemarin. Menurutnya, selama ini Kabupaten Muna memang tidak diandalkan menjadi penyumbang di sektor pertanian utamanya Padi. Padahal kondisi tanah di kabupaten itu cukup potensial untuk dikembangkan menjadi salah satu produsen padi. “Kalau program unggulan, kami selalu mengacu pada RPJMD yang ada. Sementara untuk nasional memang targetnya adalah pencapaian swasembada, baik itu beras maupun hasil pertanian lainnya,” ungkap Amir Ridwan. Tahun ini kata dia, Dinas Pertanian mencetak 1.800 hektar sawah baru. Ada empat kabupaten yang menjadi sasaran pembukaan sawah itu, yakni Konawe, Konsel, Muna dan Buton. tahun ini, kabupaten Muna mendapatkan porsi lahan terbesar yakni 1.000 hektar. “Kami ingin menghilangkan persepsi orang bahwa di Muna itu tidak cocok untuk bertani padi,” katanya. Jika dibandingkan dengan kebutuhan penduduk Sultra yang

Inazuma Incar Penggemar Touring

butuh 107 kilogram perorang pertahun, Sultra masih kelebihan 40 ribu ton. Makanya kata Amir Ridwan, produksi beras akan terus digenjot, meskipun saat ini Sultra tidak lagi mengimpor beras. (fya)

Kendari, KP Hadirnya Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) di Kendari memberi warna tersendiri pada pemberdayaan masyarakat. Kini BUMN berbentuk perseroan itu merupakan lembaga penjamin (Colateral Institution) atas kredit yang disalurkan perbankan pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Walau surat keputusan tentang operasionalisasi baru diterbitkan Oktober 2012, namun kegiatan penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) baru efektif dimulai Januari 2013 lalu. Sejak awal periode hingga sekarang, plafon penjaminan kredit pada bank penyalur KUR yang diberikan oleh satu-satunya lembaga penjamin kredit milik pemerintah di Sultra ini telah menyentuh angka Rp 33,13 miliar dari debitur yang mencapai 1.978 nasabah. “Serapan tenaga kerja dari jumlah UMKM debitur tersebut diperkirakan hingga 59.340 orang sehingga secara langsung juga menekan angka pengangguan dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujar Muhammad Lutfi Akib, Sub Area Managing Director PT. Askrindo Cabang Kendari saat ditemui di ruang kerjanya kemarin. Dalam melakukan penjaminan khususnya pada KUR, Askrindo kata Lutfi menggunakan pola Conditional Automatic Cover (CAC) yang bersifat otomatis. Artinya Askrindo secara otomatis menyetujui penjaminan yang diajukan bank penyalur

Muhammad Lutfi Akib KUR berdasarkan permintaan debitur, setelah adanya perjanjian kerjasama sesuai dengan kesepakatan antara bank dan lembaga penjamin kredit. Persetujuan penjaminan tetap akan dikeluarkan pada seluruh nasabah, baik yang memilki agunan cukup maupun yang tidak, namun harus sesuai dengan sejumlah syarat yag ditetapkan. Salah satu syarat itu lanjut Lutfi yakni debitur yang mengajukan permintaan kredit, tidak sedang menikmati fasilitas kredit produktif lainnya terkecuali kredit yang termasuk dalam konsumtif seperti kredit kepemilikan kendaraan, kartu kredit, serta kredit kepemilikan rumah. Selain itu, Askrindo tetap melakukan verifikasi standar meliputi kelengkapan dokumen, jangka waktu pinjaman,

jenis sektor usaha dan persayaratan lain yang telah ditentukan. Untuk mengantisipasi penjaminan kredit bermasalah, Askrindo dengan hak subrogasi untuk menjaga resiko kerugian yang timbul akibat kegagalan dalam penyelesaian pinjaman atas pembayaran klaim yang telah dilakukan. Hal yang sama juga berlaku pada seluruh produk jaminan yang dikeluarkan oleh perusahaan yang familiar dengan istilah lembaga penjamin simpanan (LPS) tersebut. Nilai penjaminan yang diberikan Askrindo dapat menyentuh angka hingga 70-80 persen dari total platfon pinjaman. Selain penjaminan KUR, Askrindo juga memiliki produk penjaminan lain seperti surety bond yang biasa diberikan sebagai jaminan pada pemilik proyek serta produk turunannya berupa kontra bank garansi. Produk penjaminan lain berupa penjaminan kredit menengah yang dapat digunakan oleh pengusaha menengah untuk mencukupi kebutuhan agunan, produk asuransi kredit perdagangan yang memberikan layanan jasa kredit aktif, kredit kontrol dan asuransi proteksi serta custom bond berupa jaminan fasilitas kepabeanan. Lutfi berharap agar keberadaan Askrindo dapat dimanfaatkan lembaga perbankan, kontraktor, dan pihak lain untuk mendukung pertumbuhan ekonomi serta menciptakan UKM yang tangguh sesuai misi yang diemban. (m4)

tinggi di pulau Jawa membuat konsumen harus sedikit bersabar. Namun PT Sinar Galesong

Pratama sendiri yakin bahwa stok Inazuma akan stabil dalam periode April ini. (m4)

OCBC NISP Sebar Hadiah Kendari, KP Bank OCBC NISP kini memasuki usia yang ke-72. Selama itu pula, OCBC NISP telah berkiprah di dunia perbankan dan menjadi mitra masyarakat di berbagai daerah melalui ratusan cabang yang tersebar di Indonesia. Menyambut hari jadi tersebut, OCBC NISP Cabang Kendari akan melakukan serangkaian kegiatan. Berbagai kegiatan itu mulai employee gathering, syukuran, donor darah, bantuan buku perpustakaan SDN 02 Mandonga, dan paket yang akan dibagikan kepada warga di sekitar Kantor OCBC NISP Cabang Kendari. “Dengan berbagai rangkaian kegiatan ini tentu kami juga ingin lebih dekat dan mengenalkan OCBC NISP kepada masyarakat luas,” terang Heri Tjandra, Facility Service. Masih di momen ulang tahun OCBC NISP, menurut Fredi Efendi, Business Coordinator OCBC NISP Cabang Kendari, bank itu menyediakan berbagai kejutan dan hadiah menarik. Diantaranya jika menabung minimal Rp 1 juta, maka nasabah mendapatkan hadiah langsung berupa satu buah tas cantik. Untuk produk deposito sebesar Rp 50 juta dengan masa penyimpanan enam bulan, maka bunga yang diberikan sebesar 5,72 persen. Sedangkan Rp 50 juta dengan jangka 12 bulan menjadi 6,72 persen. Promo dua produk ini berlaku selama Bulan April. Selain itu masih

tersedia berbagai hadiah menarik seperti Samsung Galaxy, iPhone 5, BlackBerry Z10 dan lainnya. ‘’Banyak sekali hadiah yang kami sediakan. Mudah-mudahan melalui moment ulang tahun ke -72 semakin meningkatkan branch image, meningkatkan layanan, dan menjadi pilihan masyarakat serta OCBC NISP Cabang Kendari menjadi lima besar se-Indonesia. Karena saat ini sudah menjadi 10 besar,” tukasnya. Sekadar diketahui sepanjang tahun 2012, di antara berbagai perkembangan ekonomi dan politik global yang penuh dinamika, Bank OCBC NISP berhasil melanjutkan pencapaian kinerja positif. Akhir tahun 2012, aset Bank OCBC NISP berhasil tumbuh sebesar 32 persen menjadi Rp 79,1 triliun. Pertumbuhan aset ini terutama ditopang oleh pertumbuhan kredit yang mencapai Rp 52,9 triliun (bruto) atau meningkat 28 persen dari posisi tahun 2011. Dengan pemberian kredit yang sangat selektif dan dengan prinsip kehati-hatian, Bank OCBC NISP berhasil menjaga rasio kredit bermasalah (NPL) gross sebesar 0,9 persen pada akhir tahun 2012, turun dari 1,3 persen pada akhir tahun 2011. Selain itu, tingginya kepercayaan masyarakat terhadap Bank OCBC NISP tercermin dari peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 28 persen menjadi Rp 60,8 Triliun. (ann)


Opini

4

Kendari Pos  Kamis, 4 April 2013

 Bupati Kolaka harus nonaktif  Biasanya Pj Bupati rombak kabinet lagi  DPO Korupsi DAK diringkus  Tambah hukumannya berarti  Siswi hamil boleh ikut UNAS  Kalau di Sultra ada juga?

Tajuk Rencana Suap Oknum Pengadil KITA mungkin tidak terlalu terkejut lagi ketika pekan lalu, korps peradilan kembali mendapat tamparan keras. Saat itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan oknum hakim Setyabudi Tejocahyono saat menerima uang yang diduga berindikasi suap dari seseorang, sebanyak Rp 150 juta. Sang pengadil ditangkap di ruang kerjanya selaku Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung, Jawa Barat. Tidak terlalu terkejut, karena ini adalah fakta yang kesekian kalinya terungkap. Media pun memuat rangkaian jejak oknum pengadil yang dijerat KPK terkait kasus penyuapan, setidaknya dalam tiga tahun terakhir. Juga tidak terlalu kaget jika dikaitkan dengan hasil survei Transparansi Internasional beberapa waktu lalu yang menyebutkan bahwa peradilan adalah salah satu lembaga yang paling rentan terlibat kasus suap. Melihat kasus-kasus yang sudah terungkap sebelumnya, kemudian terulang dan terulang lagi, wajar kalau kemudian muncul pertanyaan, kenapa perilaku seperti itu seakan membudaya, tak berkurang dan seolah tak jera-jera? Mengapa moralitas yang sangat rendah itu masih saja dipertahankan (dan dilanjutkan) oleh oknum-oknum peradilan itu? Mengapa larangan yang sangat dibenci Tuhan itu ternyata menjadi kenikmatan yang tak pernah memuaskan pelakunya? Jawaban dari pertanyaan ini bisa bermacammacam. Apalagi, dari mereka dan mungkin kita sendiri yang sudah mengalaminya, bahwa suap kadangkadang tak terelakkan ketika seseorang memiliki keperluan dan nafsu yang tak terkendali. Suap telah menjadi jalan yang tidak normal untuk tujuan yang tidak normal pula. Di lembaga peradilan misalnya, transaksi suap yang terjadi terhadap oknumnya nyaris dapat diasumsikan sebagai sesuatu yang menyangkut jual beli hukum seraya mencederai kebenaran dan keadilan. Dalam kondisi seperti ini, maka apa yang kerap dipersepsikan dengan mafia peradilan bukanlah cerita rekaan. Artinya, kendati dilakukan oleh oknum, yang pasti suap telah berlangsung dan boleh jadi melibatkan banyak pihak semisal perantara, fasilitator dan sebagainya. Maka terjadilah ketidakadilan. Efeknya lagi, kebenaran pun menjauh. Ya, perilaku suap oleh oknum di lembaga ini jelas membuat peradilan semakin jauh dari fungsi dan misinya. Peradilan telah menjadi kontra-produktif dengan upaya untuk memberantas korupsi. Padahal dalam perspektif harapan masyarakat, di luar oknum-oknum yang merusak citranya ini, Pengadilan tetaplah kita posisikan sebagai benteng terakhir keadilan. Kita tentu tak menginginkan, karena perilaku negatif oknum-oknumnya, persepsi lembaga peradilan sebagai lembaga tempat kita menggantungkan upaya keadilan, menjadi terlemahkan. Kapan persepsi itu bisa berubah positif ? Entahlah, tapi jangan kita pernah berhenti untuk optimis bahwa perilaku suap tetap bisa kita kurangi melalui usaha yang serius, sistematis, konsisten dan berkelanjutan di bawah kepemimpinan dan keteladanan yang baik dari mereka yang padanya kita tumpangkan amanah. (*)

Spirit Penyuluhan Swadaya D

Oleh : Andi Syahrir, STP

ALAM sebuah tulisannya berjudul “Makna Penyuluhan dan Transformasi Perilaku Manusia” yang termuat dalam Jurnal Penyuluhan milik Institut Pertanian Bogor (IPB) edisi Maret Tahun 2007, pakar penyuluhan pertanian Siti Amanah, menyebutkan, esensi penyuluhan pertanian adalah penyadaran akan kebutuhan dan pendayagunaan potensi yang dimiliki untuk memenuhi kebutuhan. Tulisan ini terbilang lawas namun tetap kontekstual hingga saat ini. Dalam perjalanannya, kata Siti Amanah, terutama setelah era reformasi dimulai, penyuluhan menjadi komponen yang paling mudah untuk dinegasikan dengan alasan “tidak diperlukan, tidak penting, dan tidak dapat dilihat hasilnya secara cepat”. Pandangan ini akhirnya melahirkan kebijakan yang tidak berpihak pada penyuluhan. Bahkan setelah disahkannya Undang-Undang Nomor 16/2006 tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (SP3K), pemahaman tentang penyuluhan masih belum beranjak banyak dari adagium di atas. Di Sulawesi Tenggara, terbitnya UU SP3K ini ditindaklanjuti dengan pembentukan Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (Bakorluh P2K) pada tahun 2009 silam. Kita boleh berbangga bahwa Sultra adalah satu dari 33 provinsi di Indonesia yang merespon paling cepat UU ini. Keberpihakan pada penyuluhan memang tidak boleh berhenti pada aspek legal formal semata, tapi lebih konkrit dengan pembentukan lembaga-lembaga pemerintah yang membidangi penyuluhan. Dalam konteks ini, kita sudah berada di jalan yang benar. Namun, itu juga masih parsial. Belum semua komponen yang terkait dalam penyuluhan, baik di lembaga pemerintah maupun stakeholder lainnya memahami esensi penyuluhan beserta arah dan kebijakan penyuluhan nasional. Fakta paling sederhana, programprogram kerja penyuluhan di berbagai instansi terkait masih berjalan sendirisendiri. Belum tercipta irama kerja yang padu antara instansi teknis non penyuluhan dengan instansi penyuluhan. Bahkan, kerjasama dan koordinasi di antara sesama instansi penyuluhan di berbagai tingkatan pun masih berjalan terseok-seok. Dinamika pelaksanaan kegiatan penyuluhan, masih menitikberatkan pada aparatur pemerintahan, baik penyuluh PNS maupun penyuluh tena-

ga harian lepas (THL-TBPP). Padahal ada komponen pelaku penyuluhan lain yang lebih mandiri dan lebih bersifat sukarela, yakni penyuluhan swadaya. Pada dasarnya, penyuluh swadaya lebih unggul ketimbang penyuluh PNS. Pertama, penyuluh swadaya dipilih dari orang-orang yang memiliki kelebihan dalam bidang pertanian karena dianggap sukses dalam kegiatan usaha tani yang digelutinya. Perlu dipertegas bahwa dalam Pasal 1 Angka 21 UU Nomor 16 Tahun 2006 Tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan disebutkan bahwa penyuluh swadaya adalah pelaku utama yang berhasil dalam usahanya dan warga masyarakat lainnya yang dengan kesadarannya sendiri mau dan mampu menjadi penyuluh. Poin paling penting dari pasal 1 (21) tersebut bahwa penyuluh swadaya berasal dari pelaku utama yang sukses dalam usahanya. Dalam praktek penyuluhan di lapangan, petani akan lebih “mendengarkan” perkataan seorang yang terbukti sukses bertani, ketimbang sekadar perkataan petugas yang tidak/belum membuktikan apa-apa. Keunggulan kedua, penyuluh swadaya lebih bersifat sukarela karena mereka berasal dari orang-orang yang secara ekonomi telah mapan karena kesuksesannya menjalankan usaha taninya. Mereka menyuluh tidak mengharapkan imbalan ataupun urusan karier seperti penyuluh PNS ataupun penyuluh THL. Oleh karenanya, sangat janggal jika kemudian kita mendapati adanya penyuluh swadaya yang berkantor di instansi penyuluhan layaknya aparatur pemerintah. Dan menjadi lebih memiriskan lagi, mereka berharap atau menuntut diangkat menjadi penyuluh PNS. Kebijakan seperti ini sesungguhnya merugikan sang penyuluh swadaya itu sendiri dan bukan itu yang diamanatkan dalam UU 16/2006. Upaya Penumbuhan Lantas, bagaimana menumbuhkan penyuluh swadaya ini? Pemerintah sebenarnya telah mengupayakannya melalui setidaknya dua bentuk pemberdayaan yakni Farmers Managed Activities (FMA) pada Program Pemberdayaan Petani melalui Teknologi dan Informasi Pertanian (P3TIP) dan pemberdayaan Lembaga Mandiri yang Mengakar di Masyarakat (LM3). Dalam prakteknya, FMA sebenarnya tidak hendak menciptakan penyuluh swadaya, melainkan untuk mengembangkan kapasitas pelaku

utama, dengan menitikberatkan pada pengembangan kapasitas manajerial, kepemimpinan, dan kewirausahaan dalam pengelolaaan kegiatan penyuluhan pertanian. Pelaku utama dan pelaku usaha dikader untuk mampu mengidentifkasi permasalahan dan potensi yang ada pada diri, usaha dan wilayahnya, merencanakan kegiatan belajarnya sesuai dengan kebutuhan mereka secara partisipatif dalam rangka meningkatkan produktifitas usahanya guna peningkatan pendapatan dan kesejahteraan keluarganya. Konsep FMA diharapkan menciptakan pelaku utama yang mandiri dan mampu menularkan kemandiriannya kepada pelaku utama lain, dan pada gilirannya hal inilah yang akan menjai embrio bagi lahirnya penyuluhpenyuluh swadaya. P3TIP telah berakhir pada tahun 2012 lalu sejak dimulainya program itu secara nasional pada tahun 2008. Ada harapan besar bahwa spirit program ini akan terus berlanjut kendati tidak lagi mendapat stimulus pendanaan dari pemerintah. Menarik untuk mencermati bagaimana perkembangannya di tingkat lokal Sulawesi Tenggara. Berikutnya, pemberdayaan LM3. Berdasarkan pedoman umumnya, LM3 adalah lembaga yang terorganisir secara formal, tumbuh dan berkembang secara mandiri di masyarakat dengan kegiatan utama meningkatkan gerakan moral melalui kegiatan pendidikan, sosial dan kebudayaan Masih dalam pedoman tersebut, pemberdayaan LM3 merupakan upaya memfasilitasi peningkatan kemampuan/kapasitas sumber daya manusia dan kelembagaan usaha LM3 sehingga mampu mengembangkan usaha agribisnis secara mandiri dan berkelanjutan, melalui pelatihan, magang, dan studi banding. Syarat yang harus dimiliki LM3 terpilih untuk dapat mengikuti program pemberdayaan dari pemerintah adalah memiliki potensi sumberdaya yang mendukung, sudah memiliki embrio usaha agribisnis, dan mempunyai kemauan untuk mengembangkan agribisnis. Perlu Keseriusan Melalui program pengembangan LM3 ini, diharapkan akan tumbuh usaha agribisnis yang berdaya saing di LM3 sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di sekitar lokasi LM3. Catatan penting yang harus digarisbawahi bahwa usaha yang dikelola oleh

Layanan Publik Keluhkan Jalan Cempedak Anduonohu 081341918175 Yang terhormat Wali Kota Kendari, tolong Pak Jalan Cempedak Anduonohu diperhatikan. Sudah bertahun-tahun kami menunggu bahkan pengerasan warga dilakukan melalui gotong royong. Tapi kalau sudah hujan becek sekali, karena sudah banyaknya warga dan kendaraan roda empat maupun roda dua yang lalu lalang. Kami iri dengan tetangga gang kami yang kurang penduduknya maupun kendaraan, tapi rata-rata jalannya diperhatikan dan sudah diaspal.

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih, Yenni Yusuf Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti, Sri Wulaningsih • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (BaubauButon), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful

LM3 diharapkan memberi efek multiplier di lingkungan sekitarnya. Poin inilah yang dapat menjadi jalan masuk bagi munculnya penyuluh-penyuluh swadaya. Sebagai sebuah gerakan moral, LM3 memiliki potensi besar untuk melahirkan penyuluh swadaya yang handal. Hal itu didukung pula oleh jumlah sumberdaya yang besar. Sebagai contoh, sebuah pesantren yang memiliki kegiatan agribisnis dapat melibatkan hampir seluruh santrinya yang mencapai ratusan orang. Jika sepertiga dari seluruh santri ini benar-benar menjadi kader agribisnis yang handal, maka potensi dapat dimanfaatkan untuk menjadi penyuluh swadaya. Persoalannya sekarang adalah keseriusan pemerintah daerah dalam mengawal program pemberdayaan LM3 ini sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat. Di tingkat instansi penyuluhan, setidaknya ada database LM3 yang diperbaharui secara rutin. Penganggaran untuk pembinaan LM3 ini pun seharusnya diinisiasi oleh instansi penyuluhan. Tidak semata-mata mengandalkan kegiatan yang dibuat oleh kementerian terkait. Kegiatan di tingkat pemerintahan daerah tidak harus berbasis suplai dana stimulus sehingga menjadi kegiatan yang berbiaya besar. Kegiatan untuk LM3 dapat berupa pendampingan penyuluhan secara eksklusif di lokasi-lokasi usaha agribisnis mereka. Dapat diimplementaikan dalam bentuk kerjasama dua lembaga, yakni antara instansi penyuluhan dengan LM3 yang bersangkutan. Spirit yang dibawa melalui pendampingan eksklusif ini ada pengkaderan penyuluh-penyuluh swadaya. Terciptanya penyuluh-penyuluh swadaya yang handal akan sangat membantu mengatasi persoalan jumlah penyuluh yang sangat tidak sebanding dengan angka ideal satu penyuluh satu desa. Penyuluh swadaya yang lahir tidak akan membebani keuangan negara seperti yang selalu dikeluhkan, karena mereka lahir dari masyarakat. Penyuluh swadaya lahir dari nilai moralitas. Lahir dari semangat kedermawanan sosial. Dan tentu kita semua memiliki fitrah ini. Semangat dan nilainilai kefitrahan itu akan muncul jika mendapat pencerahan. Lembaga penyuluhan adalah lembaga yang memiliki otoritas untuk memberikan pencerahan itu. Wallahu’ alam bishawab. (*) Penulis adalah Penyuluh Pertanian pada Sekretariat Bakorluh Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Sultra

Bagi anda yang ingin menyampaikan kritik, saran dan masukan terkait layanan publik dapat memanfaatkan rubrik ini. Kirimkan melalui sms ke 0816246000 (berlaku tarif nomor)

Minta Pengaspalan Jalan 082348704612 Pak Walikota Kendari, tolong aspal jalan pekuburan Anduonohu. Sudah bertahuntahun kami warga belum tersentuh fasilitas umum.

Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDM : Sawaluddin Lakawa • Manager Keuangan : Agus Tranhadi • Manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• Manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • Manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• Manager Umum : St.Ganefo • Manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten Manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAUBAU: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAWE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • WUAWUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONGA: Theresia, Tlp.3122393 • PUWATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERUMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDUONOHU: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.


5

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Sisa Tunjangan Sertifikasi Guru Tersendat PGRI Demo Diknas Muna Raha, KP Beberapa guru penerima sertifikasi mulai tidak sabaran, menanti janji Dinas Pendidikan Muna yang akan melunasi tunggakan dua bulan pembayaran sertifikasi. Kemarin, dibawa komando, Ketua PGRI Muna Baharuddin, menggelar aksi unjuk menuntut pelunasan pembayaran

kekurangan sertifikasi guru. “Kita sudah cukup sabar. Menunggu tunggakan pembayaran sertifikasi guru tahun 2012. Kita hanya mendapatkan janji-janji dari Diknas,”kesal guru SMA 2 Raha tersebut. Baharuddin lalu menyebutkan kekurangan sertifikasi guru yang harus dibayarkan yaitu total sebesar Rp 11 miliar, untuk 1200 guru penerima sertifikasi. “Para guru penerima sertifikasi, berharap

segera dibayarkan,”tagihnya. Sementara itu, Kabid Teknis Diknas Muna, La Ode Lukman, menjelaskan kekurangan tunjangan sertifikasi menjadi masalah nasional. “Bukan hanya terjadi di Muna. sisa dana sertifikasi yang tersendat itu menjadi utang negara yang dijamin memalui Peraturan Mentri Keuangan (PMK) bahwa akan dilunasi pada 2014. Dan sisanya itu pasti akan dibayar,” jelasnya.

Untuk pembayarannya, nanti dilakukan serentak se Indonesia. Proses pembayarannya menunggu surat keputusan Direktorat Kementerian Pendidikan Nasional dikeluarkan. Tidak semua guru penerima sertifikasi mendukung aksi tersebut. Ali Sadikan, yang juga penerima sertifikasi guru, menilai, gerakan yang dilakukan oleh beberapa orang guru berpayung PGRI, cenderung tergesa-gesa.

“Toh ini masalah nasional. Bukan saja Muna yang mengalami kekurangan pembayaran. Diknas juga sudah berulangkali menyampaikan kepada para guru penerima sertifikasi, bahwa kekurangan itu akan dibayarkan. Sesuai PMK No 34 tahun 2012, pemerintah pusat masih memberi ruang untuk membayarkan pada tahun berikutnya,” ujar Ali Sadikin yang juga pengurus PGRI Muna ini. (awn)

Warga Desak Camat Sampobalo Dicopot Diduga Intervensi Pemilihan Kades

haRIMan/KP

Puluhan kendaraan ditilang Satlantas Polres Baubau, diamankan di halaman Polres Baubau saat operasi kelengkapan kendaraan beberapa waktu lalu.

Satlantas Tindak 1.127 Pelanggar Helm Baubau, KP Satuan Lalu Lintas Polres Baubau terus melakukan sosialisasi aturan lalu lintas kepada masyarakat dengan memberikan penyuluhan kepada pengendaran kendaraan bermotor. Hal itu dilakukan agar dapat menekan jumlah pelanggaran dan korban lalu lintas. “Untuk menekan jumlah pelanggaran, kami terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang lalu lintas, baik terorganisir maupun tidak terorganisir ke sekolah, club otomotif, tukang ojek dan lain-lain,” terang Kasat Lantas Polres Baubau AKP Suparno, kemarin. Selain melaksanakan himbauan melalui media, melalui pemasangan spanduk di beberapa tempat, dan brosur,

kata Suparno, pihaknya juga melaksanakan teguran simpatik lisan maupun tertulis jika ada pengendara yang masih melakukan pelanggaran. “Jika masih juga ditemukan pengendara motor yang melanggar terutama pengendara yang tidak memakai helm standar kami akan melakukan penindakan dengan penilangan, sehingga pelanggar yang belum tahu menjadi tahu dan mengerti untuk tidak mengulanginya lagi. Jadi, tidak benar kalau pelanggar helm tidak standar atau helm mini itu kami tidak tindak atau dibiarkan,” tukasnya. Dia mengingatkan kepada pemakai kendaraan bermotor agar mengutamakan keselamatan dengan mematuhi rambu rambu lalu lintas yang ada

terutama memperhatikan kelengkapan kendaraan, terutama memakai helm yang telah memenuhi standar nasional. “Tinggal pilih tidak memakai helm standar atau memakai helm mini kemudian kecelakaan yang mengakibatkan luka berat di kepala atau bahkan sampai meninggal dunia. Kalau sudah begitu kejadiannya, yang rugi bukan polisi atau orang lain, melainkan diri kita sendiri,” katanya mengingatkan. Suparno kemudian memberikan perbandingan, mau jadi tersangka dan kehilangan nyawa sendiri di jalan raya atau berkorban keluar uang beli helm SNI. “Jangan kita berpikir sempit dengan melihat dampak ekonominya saja, tapi dipikirkan juga ke-

selamatan nyawa kita atau penumpang di jalan raya,” pesannya. Dijelaskan, sesuai UU No.22/2009 tentang LLAJ pasal 291 (1) dan (2) tentang pemakaian helm SNI pengendara dan penumpang, pihaknya telah menindak pelanggaran helm tidak standar sepanjang 2012 yakni sebanyak 1.127 kasus. Rinciannya,547 pengendara tidak memakai helm SNI dan penumpang yang memakai helm mini atau batok maupun yang tidak memakai helm sebanyak 580 orang. “Sementara pelanggaran helm dari Januari hingga Maret 2013 sebanyak 324 kasus. Tidak memakai helm standar 162 orang dan helm boncengan 162 orang,” bebernya. (sam)

Walikota Didesak Polsek Wolio Sosialisasi Kamtibmas di Sekolah Cabut Izin PT. BIS Baubau, KP PT. Bumi Inti Sulawesi (PT BIS) terus mendapat sorotan. Setelah sebelumnya sorotan tersebut datangnya dari Walhi dan LBH Buton Raya, kali ini sorotan juga datang dari Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Sultra. Pihak Jatam Sultra meminta kepada Walikota Baubau, AS Thamrin untuk segera mencabut izin pertambangan PT BIS. Hartono selaku koordinator Jatam Sultra menjelaskan, PT BIS merupakan perusahaan pertambangan nikel yang mendapatkan izin dari Walikota Baubau melalui Kuasa Pertambangan (KP) Eksplorasi dengan No 545/62EUD/2007 seluas 1.796 Ha (Kawasan Hutan Produksi Terbatas) yang masa berlakunya 2 tahun . “Pada 23 Mei 2009 Walikota Baubau saat masih dijabat oleh Pak Amirul Tamim mengeluarkan SK Walikota Baubau No 545/76.a/ASDA/2009 tentang persetujuan peningkatan izin usaha pertambanagn (IUP) eksplorasi menjadi izin usaha pertambangan (IUP) operasi produksi kepada PT. BIS seluas 1.796 Ha yang masa berlakunya 20 tahun,” jelasnya. Dikatakan, sejak awal PT. BIS diduga kuat telah melakukan tindak pidana tata ruang berdasarkan UU No 26 tahun 2007 tentang penataan ruang, PP No 26 tahun 2008 tentang tata ruang wilayah nasional, perda Kota Baubau No 02 tahun 2004 tentang rencana tata ruang Kota Baubau, Perda No 1 Tahun 2012 tentang rencana tata ruang wilayah Kota Baubau serta tindak pidana kehutanan sesuai UU No 41 tahun 1999 tentang kehutanan sebagaimana telah dilaporkan Direktur Eksekutif WALHI Sultra periode 2008-2012 yang lalu.

Baca Cabut di Hal 6

Baubau KP Meminimalisir terjadinya tindak kriminal, khusus dikalangan siswa jajaran Polsek Wolio dibawa komando AKP Anwar SH, beberapa waktu lalu, melakukan sosialisasi di dalam sekolah. Sekolah yang dituju kali ini adalah SMAN 3 Kota Baubau. Sebelum melakukan sosialisasi Kamtibmas kepada siswa, mantan Kapolsek Sangiawambulu, diminta untuk menjadi Irup pada upacara bendera yang rutin diakukan di sekolah pada umumnya. “Kita berharap ini dapat menjadi motivasi bagi para siswa, karena akhir akhir ini kita telah banyak menyaksikan siswa yang melakukan pelanggaran dengan tawuran. Yang seharusnya pada jam jam pelajaran mereka berada didalam lingkungan sekolah dengan mengikuti pelajaran oleh gurunya. Nah dengan kegitan ini di harapkan mereka akan mengerti dan tidak melakukan hal yang yang melanggar hukum,’’ujar Kapolsek di temui usai menjadi Irup pada upacara bendera di SMA 3 Baubau.

Menurutnya, untuk memberikan pemahaman mengenai hukum, pihaknya perlu kerja keras. Tidak perlu menunggu, bahkan beberapa anggota juga diharapkan jemput bola mendatangi kelompok masyarakat, komunitas dan mendatangi sekolah-sekolah. Tujuannya agar masyarakat mengerti soal hukum dan hubungan masyarakat dengan kepolisian langgeng.’’Ini sudah tugas kita dan kita juga yang akan kelapangan untuk memberikan pembinaan,’’sambungnya. Kapolsek juga menghimbau kepada siswa agar jangan terpengaruh terhadap dunia maya yang semakin canggih saat ini, seperti adanya video mesum di handphone atau internet. “Kepada orang tua dapat memberikan perhatian dan pengawasan agar tidak melakukan perbuatan yang berlawanan dengan hukum,” harapnya. Kepada siswa, Kapolsek berpesan agar bisa membedakan mana yang baik dan buruk, “Jangan biarkan diri kalian tercemar dengan yang hal-hal yang merugikan diri sendiri,“ jelas. (sam)

Pasarwajo, KP Pemilihan kepala desa di Kabupaten Buton terus menuai polemik, belum selesai permasalahan atas dugaan kecurangan dalam Pemilihan Kepala Desa Banabungi Kecamatan Kapuntori, kini muncul lagi masalah yang sama di Desa Sampobalo Kecamatan Siontapina Kabupaten Buton. Buntut dari masalah tersebut, kemarin, puluhan masyarakat Desa Sampobalo, melakukan aksi demontrasi di Kantor Bupati Buton di Kecamatan Pasarwajo. Masa mendesak agar Bupati Buton Samsu Umar Abdul Samiun mencopot Camat Sampobalo LM Kasim dari jabatannya. Pasalnya, camat Itu diduga ikut terlibat mengintervensi proses pemilihan kades di desa tersebut. Dalam aksi tersebut masa yang mengatasnamakan Fo-

rum Intelektual Indonesia (FII) Kabupaten Buton langsung ditemui oleh bupati buton. Selanjutnya 10 perwakilan para demontran melakukan dialog dengan Bupati Buton di aula kantor. Korlap aksi, Sudiro menjelaskan, telah terjadi indikasi kecurangan dalam pemilihan kepala desa Sampobalo yang diintervensi oleh camat setempat. Betapa tidak, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang saat itu dijabat oleh La Ode Sudiro dipaksa oleh camat untuk melakukan pemilihan panitia penyelenggara, sementara saat itu BPD sendiri belum memiliki legalitas yang sah karena SK Ketua dan anggota BPD belum diterbitkan oleh Bupati Buton. “Ada beberapa temuan yang menjadi kejanggalan dalam proses pemilihan yang berlangsung 2 Mei 2012 lalu, namun Camat Siontapina LM Kasim tetap memaksa La Ode Sudiro yang saat itu masih menja-

bat sebagai ketua BPD untuk membentuk panitia pemilihan kades walaupun tidak mengantongi SK,” tuturnya. Setelah masalah tersebut mencuat, barulah SK Bupati Buton keluar. Sayang, dalam SK tersebut ada kejanggalan, karena dalam SK itu tertera tanggal penetapan 26 Januari 2013, dan didalamnya La Ode Sudiro yang menjabat sebagai Ketua BPD sudah tidak dimasukan. Padahal La Ode Sudiro baru mengundurkan diri dari jabatan Ketua BPD pada tanggal 6 Februari 2013. “Anehnya SK tersebut baru keluar dan tiba ditangan panitia setelah pemilihan kades di gelar, kira-kira baru dua minggu lalu. Kami curiga sederet kejanggalan yang terjadi ini merupakan upaya-upaya yang dilakukan untuk memenangkan pertarungan salah satu kandidat pada tanggal 2 Mei lalu,” tambahnya.

Baca Desak di Hal 6

Satlantas Kolut Jadi Relawan PMI Lasusua, KP Jajaran Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Kolaka Utara (Kolut) tak hanya menjadi mengaturan lalulintas semata, Namun kesatuan yang dikomandoi AKP Saharuddin Nurung, ikut terlibat aksi kemanusian dengan menjadi relawan donor darah di PMI Kolut. “Masuknya Satlantas menjadi relawan PMI berarti seluruh personil siap mendonorkan darahnya kapan pun, jika masyarakat membutuhkan,” ujar AKP Saharuddin Nurung, kemarin. Bergabungnya personil Satlantas menjadi relawan PMI merupakan komitmen seluruh personil Polres Kolaka, khususnya anggota di Satlantas Kolut,

Saharuddin Nurung

dalam membantu sesama yang membutuhkan. “Jadi seluruh anggota Satlantas telah bergabung sebagai relawan PMI Kolut,” terangnya. Sebelumnya, Satlantas Kolut juga melakukan aksi perbaikan jalan dengan melakukan penimbunan jalan rusak di poros Trans Sulawesi. Kegiatan yang di pusatkan di wilayah Lasusua, bertujuan selain meminimalisir terjadinya kecelakaan lalulintas akibat rusak jalan, juga membantu pemerintah daerah dalam melakukan perbaikan dan pemeliharaan jalan di wilayah tersebut. “Pengguna jalan juga pasti merasa nyaman jika jalan yang dilewati tidak lagi rusak,” tutur Saharuddin. (k6)

Mantan Kadis Kebersihan Diganjar 1,5 Tahun Kasus Pemotongan Gaji honorer Kendari, KP Mantan Kadis Kebersihan, Pertamanan, Pemakaman dan Pemadam Kebakaran, Kabupaten Buton, La Hamu hanya mampu terdiam saat mendengar putusan majelis hakim Pengadilan Tipikor Kendari, kemarin (3/4). Ia divonis penjara selama 1 tahun 6 bulan. La Hamu dinyatakan bersalah pada kasus dugaan korupsi memotong gaji honorer dan membuat dokumen honorer K1 tahun 2008-2011. Dalam pembacaan vonis tersebut, kuasa hukum La Hamu tidak hadir. Hanya dua orng anaknya yang berada di ruang sidang turut mendengar keputusan majelis hakim. Sidang tersebut dipimpin oleh Aminuddin MH didampingi dua hakim anggota yakni Syamsul Bahri MH dan Yon Efri MH. Sedang JPUnya adalah Abdul Salam, Kasi Datun

Kejari Pasarwajo. Vonis hakim lebih rendah dari tuntutan JPU. Tak hanya hukuman badan 1 tahun 6 bulan (1,5 tahun), La Hamu juga dihukum denda Rp 50 juta. Jika tidak membayar denda tersebut, akan dikenakan hukuman penjara selama 2 bulan. La Hamu pun harus membayar uang pengganti sebesar Rp 217 juta. “Dalam waktu satu bulan setelah keputusan hukum tetap berlaku, tidak membayar uang pengganti, maka harta benda terdakwa dapat disita. Jika tidak dapat mencukupi uang pengganti, maka dihukum penjara selama 6 bulan,” ungkap Aminuddin. Usai mendengar putusan majelis hakim, La Hamu dan JPU diberi kesempatan untuk menerima atau menolak putusan tersebut. Jika menolak, keduanya dapat mengajukan permohonan banding ke Pengadilan Tinggi Sultra. Baik JPU maupun La Hamu menyatakan pikir-pikir atas keputusan

tersebut. Dalam perkara tersebut, Mantan Kadis Kebersihan Buton itu diduga telah menyalahgunakan wewenangnya dengan memotong gaji tenaga honorer sejak tahun 2008 hingga 2011. Sebanyak 160 orang tenaga honorer di instansi yang dipimpinnya dulu, menjadi korban. Selain itu, La Hamu juga membuat dokumen palsu pada penerimaan PNS jalur Kategori 1 (K1). Sebanyak 18 orang yang dimintai imbalan uang dengan iming-iming akan meloloskan mereka pada penerimaan PNS K1. Kerugian negara yang ditimbulkan atas perbuatannya itu sebesar Rp 217 juta. Majelis hakim pun memutuskan agar La Hamu tetap ditahan di Rutan Kelas II A Kendari. Vonis yang diberikan kepada mantan Kadis Kebersihan Buton itu, tentu akan dikurangi dengan masa tahanan yang telah dilaluinya. La Hamu sudah menjalani masa penahanan sekira 8 bulan. (aka)


6

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Mahfud MD Dijadwalkan Lantik KAHMI Buton

Cabut... “Laporannya itu disampaikan langsung kepada Polda Sulta melalui Direktur Tindak Pidana tertentu namun hingga saat ini atau memasuki tahun ke tiga pasca dilaporkan pada tahun 2011, belum ada progress yang berarti tentang penanganan perkara ini,” tegasnya. Selain itu, ada beberapa inidikasi yang menguatkan adanya dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh PT. BIS adalah tidak dikantonginya Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan dari Menteri Kehutanan, yang saat ini menjadi wilayah Operasi Produksi Pertambangan PT. BIS. Seperti yang diketahui, bahwa izin pinjam pakai kawasan hutan untuk PT. BIS baru terbit pada tanggal 15 Agustus 2012, melalui SK.456/Menhut-II/2012 seluas 575.04 Ha. Namun, fakta dilapangan perusahaan sudah melakukan aktifitas sejak 2007-2009 melalui Kuasa Pertambangan (KP) Eksplorasi dan IUP operasi produksi dalam kawasan hutan produksi terbatas seluas 1.796 Ha, walau belum mendapatkan Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan dari Menteri Kehutanan ini jelas- jelas melanggar UU No 41 Tahun 1999 tentang kehutanan. Seiring berjalannya waktu hingga sampai saat ini, PT BIS masih tak tersentuh oleh tangan penegak hukum, sehar-

Desak... Dia menambahkan, SK yang dikeluarkan Bupati Buton, pada 26 Januari 2013 tentang penetapan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang menunjuk La Ode Maniku sebagai ketua BPD cacat hukum. Sebab, saat itu yang menjabat sebagai ketua BPD masih La Ode Sudiro. Kemudian SK yang dikeluarkan oleh bupati buton berdasarkan surat panitia pemilihan anggota BPD Sampobalo Kecamatan Siontapina No. 02/PAN/XI/2012 tertanggal 19 November seharusnya diusulkan oleh camat bukan panitia pemilihan BPD. Menanggapi tuntutan tersebut, Bupati Buton Samsu Umar Abdul Samiun mengaku menghargai adanya aspirasi yang disampaikan masyarakat yang datang dari Desa Sampobalo. Dirinya berjanji masalah tersebut akan ditindak lanjuti dengan memanggil camat Siontapina menindak lanjuti laporan para demontran. “Insya Allah paling lambat minggu depan kita akan tindak lanjuti masalah ini,” tutur Umar Samiun, didampingi Kapolres Buton AKBP Fahrurozi. Untuk diketahui, dalam pemilihan Kades Sampobalo sedikitnya diikuti lima kandidat. Mereka antara lain, Sudiro, Antoni, Mansuhi, dan Buhari. Dalam pemilihan yang berlangsung 2 Mei lalu, kandidat Buhari didaulat sebagai pemenang dengan perolehan dukungan 405 suara disusul Mansuhi 251 suara. (cr4)

Aktivitas tambang PT BIS di Kota Baubau yang diduga melanggar tata ruang daerah setempat. usnya Walikota Baubau yang baru saja dilantik ini lebih menunjukan peran nyata dalam mendorong penyelesaian kasus ini, bukan malah memfasilitasi dan memberikan kemudahan-kemudahan, seperti izin pemakaian jalan umum untuk lalulintas pemuatan. “Disisi lain masyarakat sekitar tambang justru terus melakukan perlawanan terhadap keberadaan perusahaan itu yang sengaja membenturkan warga dengan warga. Beberapa lahan pertanian milik masyarakat setempat untuk kepentingan pembangunan jalan menuju pelabuhan khusus telah dibeli oleh perusahaan dari warga secara sepihak tanpa melibatkan pemilik lahan yang lain,” ungkapnya. Sementara itu, Direktur LBH Buton Raya, Asman Sahaluddin SH menjelaskan, PT BIS secara hukum baru

berdiri pada tahun 2008. Namun, perusahaan tersebut telah bergerak dan melakukan eksplorasi sejak tahun 2007. Selanjutnya, sebagai perusahaan dengan kategori penanaman modal asing (PMA), maka PT BIS tidak boleh melakukan pembelian terhadap tanah milik warga mengingat perusahaan tersebut bukan perusahaan penanaman modal dalam negeri (PMDN). “Fakta perusahaan ini dikuasai pihak asing dalam komposisi kepemilikan saham, dimana 68 persen saham PT BIS dikuasai perusahaan asal Singapura,” jelas Asman, kemarin. Apa yang menjadi statement Humas PT BIS melalui beberapa media yang mengatakan bahwa jalan-jalan pertanian untuk kepentingan pembangunan jalan sudah dibeli oleh pihak perusahaan yang seharusnya tidak boleh dilakukan.

IST/KP

Tetapi yang dibolehkan adalah izin penggunaan lokasi dan itu harus dengan persetujuan Presiden sesuai dengan ketentuan yang telah diatur dalam peraturan kepala Badan Pertanahan Nasional nomor 2 tahun 1993. Olehnya itu, sejak awal LBH Buton Raya mendesak kepada Kapolda Sultra untuk segera memeriksa perusahaan nikel tersebut. Hal itu dikarenakan adanya dugaan pelanggaran yang sangat serius, baik terhadap UU penanaman modal, termasuk beberapa peraturan pemerintah. Selain itu juga, adanya dugaan gratifikasi dalam proses perizinan perusahaan yang diduga mengalir kepada beberapa oknum pejabat di Kota Baubau. “Jika Kapolda tidak seriusi persoalan ini, kami akan laporkan persoalan PT BIS kepada KPK dalam waktu dekat ini,” ujarnya. (cr5)

Pasarwajo, KP Jika tidak ada aral melintang diperkirakan pertengahan April mendatang, Ketua Presedium KAHMI Nasional Mahfud MD diagendakan berkunjung di Kota Baubau dan Kabupaten Buton. Kedatangan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) dalam rangka melantik pengurus Korps Alumni HMI KAHMI Buton. Hal itu diungkapkan Kordinator Presideum KAHMI Buton, Muhamad Saleh Ganiru, kemarin. Untuk mempersiapkan menghadapi pelaksanaan pelantikan nanti, pihaknya sudah sepakat akan menggelar kegiatan silaturahmi bersama seluruh alumni Korps HMI Kahmi Buton akhir pekan mendatang di aula gedung Pancasila Kabupaten Buton. Dalam kegiatan tersebut Ketua Majelis Pertimbangan yang dijabat oleh Samsu Umar Abdul Samiun akan hadir bersama-sama dengan seluruh pengurus Kahmi Buton.

“Dalam pertemuan silaturahmi Sabtu mendatang salah satu pembahasan yang akan dikonsolidasikan yakni segala persiapan menjelang pelantikan pengurus Kahmi Buton jadi kita harapkan seluruh alumni HMI Buton bisa hadir dalam kegiatan nanti,” tuturnya. Pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Buton itu menambahkan selama ini di Kabupaten Buton memang belum terbentuk Kahmi. Namun belum lama ini telah diselenggarakan musyawarah yang melahirkan sembilan pengurus formatur yang dipercayakan untuk menyusun kepengurusan Kahmi Buton. “Kami selaku presidium sudah melakukan tugas kami dengan menyusun komposisi kepengurusan Kahmi Buton, pengurus yang masuk dalam presidium juga telah melakukan dialog dengan Bupati Buton Umar Samiun karena bupati buton juga ternyata kader

HMI di UMI Makassar, dalam kesempatan tersebut kami meminta kesiapan bupati buton untuk menjadi Ketua majelis petimbangan dan beliau menerima itu,” tuturnya. Kata Saleh Ganiru, bupati Buton sangat mengepresisi terbentuknya KAHMI Buton sehingga cukup banyak memberi masukan saran terhadap alumni. Umar Samiun juga menitip harapan terbentuknya KAHMI dapat menjadi forum untuk mendiskusikan berbagai persoalan yang terkait dengan upaya pemerintah dalam hal menjalankan pembangunan. Adapun komposisi pengurusan Kahmi Buton diantaranya, Ketua Majelis Pertimbangan Samsu Umar Abdul Samiun, Wakil Ketua Drs La Bakry, Zuhudin Kasim, Makmur Raja Ika, Kasim SH, Muhamamd Ilyas Abibu, Zainuddin Napa, Mansur Amila, dan H Sumardin. Selanjutnya Ketua Majelis Pakar dijabat oleh Ir Maynu. (cr4)

Caleg PAN Konut Penuhi Keterwakilan Gender Wanggudu, KP Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) kabupaten Konawe Utara (Konut), kini memenuhi jumlah dan persentase keterwakilan perempuan pada Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Demikian diungkapkan ketua DPD PAN Konut, Raup kemarin. “Saat ini kita sudah memiliki caleg-caleg perempuan dimasing-masing daerah pemilihan. Dari empat daerah pemilihan, kami sudah menempatkan masing-masing dua caleg perempuan untuk bersaing di tiap dapil,” jelas Raup via ponselnya kemarin.

Dengan komposisi caleg tersebut maka jelas sudah memenuhi Pasal 24 peraturan KPU No. 7/2013 tentang Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/ Kota. Pasal itu menyebutkan persentase keterwakilan perempuan paling sedikit 30 persen untuk setiap daerah pemilihan. “Kalau kami menempatkan rata-rata dua caleg perempuan di setiap dapil, berarti dapil I dan IV persentasenya sudah 50 persen. Sedangkan dapil II dan III itu 30 persen,” katanya. Saat ini, pengurus PAN Konut sudah menjaring 28 pendaf-

tar Caleg. Untuk Dapil I sudah menerima 6 pendaftar. Dapil II sudah 10 pendaftar, dapil III sudah tujuh pendaftar dan dapil IV sudah 5 pendaftar. Jumlah tersebut masih bisa bertambah karena pendaftarannya masih terbuka. Ketua DPRD Konut ini optimis pada Pemilu legislatif 2014, setiap dapil akan meloloskan calegnya sebagai anggota dewan. “Menurut survey internal partai, saat ini kami sudah pegang empat kursi. Kami targetkan pada Pemilu tahun depan, PAN keluar sebagai pemenang,” tandasnya. (cr2)


7

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Ketua Terdakwa, Caleg PPP Aman KPU Abaikan Status Hukum Kendari,KP Ketua PPP Sultra, Buhari Matta saat ini menyandang status sebagai seorang terdakwa. Walau belum sempat mengikuti sidang perdana, tapi perkaranya sudah teregistrasi di PN Kendari. Lalu apakah kemudian administrasi yang ditekennya, misalnya dalam berkas pencalegan bakal ditolak KPU, ataukah tidak memenuhi syarat ? Jawabannya tidak. Bila rujukannya adalah syarat formal dalam aturan KPU, maka tandatangan Buhari Matta itu tetaplah sah. Penjelasan soal ini disam-

paikan oleh Ketua KPU Kota Kendari, La Ode Abdul Natsir, ketika wartawan meminta penjelasan terkait kasus seperti itu. Tanpa menyebut nama ketua partai manapun, Natsir memberi penegaskana bahwa status hukum seorang ketua partai bukan alasan bagi KPU untuk menolak berkas Daftar Calon Sementara (DCS) Parpol bersangkutan. “KPU hanya melihat SK yang dikeluarkan DPP, tidak sampai melihat sejauh status hukum ketua partai entah dia berstatus terdakwa hingga narapidana, karena saat penerimaan DCS nanti, KPU hanya menerima salinan SK legalisir Parpol,” kata La Ode Abdul Natsir. Terkait persoalan hukum jelas-

nya merupakan domain penegak hukum dan dikembalikan kepada putusan DPP Parpol tersebut, begitu pula kalau ada masukan masyarakat maka KPU akan mengkoordinasikan dengan penegak hukum dan akan berkonsultasi ke KPU RI tentang hal tersebut. “Olehnya itu tidak ada alasan bagi kami untuk menolak berkas DCS partai tersebut, lagi pula masih ada proses verifikasi untuk meneliti format pencalonan, daftar calon pada masingmasing daerah serta format yang harus dilengkapi masingmasing calon mulai dari format B1-B11, jangan sampai saat menandatangani format tersebut

Baca Caleg di Hal 8

SUWARJONO/KP

Salah seorang Caleg sedang serius mengikuti tes kejiwaan yang dilakukan RSJ Kendari. Tes ini sebagai salah satu syarat yang diminta KPU, untuk membuktikan seseorang itu sehat jasmani dan rohani.

Para Caleg Jalani Tes Kejiwaan Kendari,KP Sehat jasmani dan rohani merupakan salah satu syarat seseorang menjadi Caleg mulai dari Caleg DPRD kabupaten / kota, provinsi hingga DPR RI. Mengingat sebentar lagi tepatnya 9 April 2013 merupakan waktu penyetoran daftar calon sementara (DCS) ke KPU, para

Caleg mulai memeriksakan kesehatan jiwanya ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) diantaranya ke RSJ Kota Kendari. Menurut Psikolog RSJ Kendari, Nurhaerani Haeba pelayanan tes kesehatan jiwa Caleg telah dibuka sejak Senin (1/4) dengan tim beranggotakan sekitar 15 orang,

dan sampai hari ketiga pelayanan sedikitnya 50 orang lebih Caleg dari Parpol telah menjalani tes. “Sejak senin kami telah melayani tes kesehatan jiwa para Caleg, diantaranya ada dari Golkar, Hanura, PBB, PPP, PKS, Gerindra, dan PAN, Ibu Tina Nur Alam dan Ibu Imran

telah memeriksakan diri,” tutur Haerani Haeba. Perempuan berjilbab ini juga mengungkapkan tes kesehatan jiwa yang dilakukan selama kurang lebih tiga jam meliputi tes tertulis dan wawancara, dengan hasil tes hanya boleh diketahui oknum Caleg bersangkutan. (fas)

PPK di Muna Banyak Perempuan Komisioner Minta Uang Ke PPK dan PPS?

ULFA/KP

Pertemuan antara Timsel KPU Kota Kendari dengan lembaga yang bakal membantu melakukan seleksi, mulai dari psikotes, tes tertulis dan tes kesehatan termasuk soal pengamanan yakni dari IDI, Polresta dan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Sultra, kemarin.

Timsel Kota Matangkan Persiapan Rekrutmen Kendari,KP Proses pendaftaran calon anggota KPU Kota Kendari akan dimulai hari ini (4/4), bersamaan dengan berbagai daerah di Sultra. Demi memantapkan persiapan, Timsel KPU Kota Kendari mengundang Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Kendari, Polres Kendari, dan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Sultra, sebagai lembaga yang bakal bermitra dengan Timsel dalam proses rekrutmen nanti. Tiga lembaga ini nantinya akan menggelar tes kesehatan dan priskotes. Pertemuan antara Timsel dan mitranya itu digelar kemarin (3/4), dihadiri anggota Timsel KPU Kota Kendari minus Iskandar. Dalam diskusinya empat orang anggota Timsel mendengarkan kesiapan masing-masing mitra membantu pihaknya melakukan tahapan dengan kesimpulan rapat IDI Kota Kendari yang diwakili dr Nancy merekomendasikan pelaksanaan tes kesehatan di RSUD Abunawas Kendari sesuai jadwal tanggal 18-25 April 2013, HIMPSI Sultra diwakili, Psikolog Haerani Haeba memanfaatkan waktu libur tanggal 25-26 April untuk melaksanakan tes tertulis serta FGD dan tes wawancara yang rencananya akan dilakukan di Aula RSUD Abunawas, serta Polres Kendari diwakili Dinar SIK siap melakukan pengamanan terbuka dan tertutup terhadap kerja-kerja Timsel KPU Kota Kendari. Dalam rapat tersebut secara terbuka Timsel dan sekretariat KPU Kota Kendari membeberkan rincian anggaran seleksi kesehatan dan tes kejiwaan masing-masing Rp 50 juta dan Rp 60 juta untuk 50 peserta. “Rapat bersama mitra ini kami lakukan karena kami ingin melaksanakan tahapan sesuai asas akuntabilitas, adil dan profesional. Karena mulai besok (hari ini,red) telah dibuka pendaftaran calon anggota KPU Kota Kendari, silahkan masyarakat untuk mendaftar ke Sekretariat Pendaftaran Jalan S Parman, dengan persyaratan sebagaimana tertera dalam PKPU No 2

tahun 2013 dan webstite Timsel KPU Kota Kendari,” kata Ketua Timsel KPU Kota Kendari, Aris Badara. Dosen FKIP Unhalu ini juga menegaskan jauh-jauh hari sebelum pendaftaran pihaknya selalu mengutarakan Timsel KPU Kota Kendari akan berupaya semaksimal mungkin melakukan tugas-tugas sesuai kode etik misalnya tidak bertemu calon baik secara sendiri maupun terbuka, dan tidak menerima pemberian dalam bentuk apa pun berkaitan seleksi. “Selain itu itu tidak ada peluang untuk dititip atau dimasukan calon tertentu karena sistem penilaian saat ini sangat terukur secara kuantitatif, diantaranya skoring ijasah, karya tulis ilmiah baik publikasi surat kabar maupun menulis buku,

Baca Timsel di Hal 8

Raha, KP PPK dan PPS Se Kabupaten Muna dilantik, di aula Galampano, rujab Bupati, kemarin. Pelantikan dilakukan oleh Ketua KPU Al Munardin dan

dihadiri oleh Bupati Muna LM Baharuddin serta unsur Muspida. LM Baharuddin, Bupati

Muna, memberi apresiasi atas proses rekruitmen yang diselenggarakan oleh komisioner KPU, yang memberikan perha-

tian kepada perempuan. “Setelah saya amati, yang

Baca PPK di Hal 8


1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Hasan Mbou Gugat MK di PN

Nur Zainab Hanya Pengacara WON Bukan Kakak WON

Timsel... pengalaman kePemiluan, dan yang perlu digaris bawahi bagi calon yang tidak memenuhi poin 2 tidak akan lulus seleksi administrasi,” tegasnya. Untuk tes tertulis bebernya di buat KPU RI dan diperiksa bersama-sama Timsel, begitu pula tes psikologi jelas indikatornya disarankan atau tidak disarankan. Dengan begitu diharapkan calon tidak terpro-

PPK... dilantik hari ini banyak perempuan,”ujarnya. Bupati menyanjung kinerja perempuan, dalam banyak hal perempuan lebih teliti bekerja daripada pria. “Yang saya tahu juga, perempuan bekerja jujur. Takut bila berbohong,”sambungnya. Mantan Kadinkes Muna itu, mengatakan, penyelenggara pemilu melakukan hal yang strategis. Pemilu adalah kesempatan strategis untuk menentukan berbangsa dan bernegara. Ia menekankan, agar para penyelenggara pemilu yang dilantik untuk bekerja dengan netral. “Petugas tidak akan susah, kalau bekerja sesuai aturan. Yang sulit adalah lain dihati, lain ditangan. Kadang-kadang tangan kita banyak terpengaruh, ikuti kata hati yang membawa kebenaran,”katanya. Sementara itu, Al Munardin,

15

8

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Kendari,KP Merasa niat keponakannya, Wa Ode Nur Zainab untuk maju di DPR RI dikait-kaitkan dengan mantan anggota DPR RI yang saat ini berstatus narapidana kasus aliran dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (PPID), Wa Ode Nurhayati (WON), kemarin (3/4) siang Paman Wa Ode Nur Zainab, La Ode Mardi mendatangi gedung Graha Pena Kendari Pos untuk meluruskan hubungan antara kedua perempuan tersebut. “Wa Ode Nur Zainab itu hanya pengacaranya WON saat dijerat kasus hukum. Mereka sama sekali tidak bersaudara. Mereka memang kenal dekat, dan sudah seperti kakak adik, tapi sama sekali tidak punya hubungan darah,” bantah La Ode Mardi, paman dari garis keturunan ayah Wa Ode Nur Zaenab. Ia keberatan betul jika keponakannya itu disebut sebagai kakak WON karena merusak citranya sebagai seorang politisi. La Ode Mardi, menjelaskan, Wa Ode Nur Zainab itu memang punya darah dan berasal dari Kampung Lia, Wangiwangi, Wakatobi, sama halnya dengan WON. Tapi Nur Zaenab lahir di Raha, dan bersekolah di Raha hingga SMA. Setelah itu, lanjut kuliah di Jogyakarta. “Setelah menikah, ia ikut

14

INT/KP

Wa Ode Zainab (kanan) dan Wa Ode Nurhayati (kiri), dua perempuan yang dikabarkan memiliki hubungan kekerabatan ternyata hanya sebatas pengacara dank lien, meski sejak awal memang mereka dekat secara personal. suaminya yang polisi bertugas di Merauke. Disana ia bertemu WON yang berbisnis. Karena berasal dari daerah yang sama, keakraban itupun terbangun, karena sangat dekat, mereka tak sungkan mengenalkan diri ke orang lain sebagai kakak dan adik,” cerita Mardi. Kedekatan mereka kian karib saat kembali bertemu di Jakarta. Saat WON terbelit kasus hukum, Nur Zaneb membantunya sebagai seorang pengacara. Mardi mengakui bahwa dalam pergaulan keduanya di Jakarta, diasumsikan sebagai dua orang bersaudara, apalagi dengan nama depan yang sama

yakni Wa Ode. “Tapi mereka sama sekali tidak bersaudara. Tidak ada hubungan darah. Saya tekankan ini jangan sampai masalah WON kemarin merusak citra politik keponakan saya itu, tolong dicatat itu,” tegasnya. Beberapa waktu lalu, ketika WON masih menjadi anggota DPR RI, ia pernah mengenalkan Wa Ode Nur Zainab sebagai pengacara sekaligus kakaknya kepada Kendari Pos. Dalam persidangan perkara ini, sejumlah media online juga mencantumkan hubungan keduanya sebagai seorang pengacara dan saudara kandung. Hal

itupun tak pernah dipersoalkan serius. Dalam sebuah persidangan, seorang saksi pernah menyebut bahwa ada aliran dana yang diduga hasil korupsi diterima Nur Zaenab. Dalam bantahannya, Nur Zaenab menyebut bahwa dana itu adalah pinjaman. Zainab menyebut hal lumrah jika sesama saudara saling meminjamkan uang. Seperti dikutip dari Detik.com edisi 13 Juni 2012, disitu Wa Ode Nur Zainab disebut sebagai pengacara sekaligus kakak. Di beberapa media online lain juga disebut bahwa dua perempuan berjilbab ini bersaudara.(fas)

vokasi oleh broker-broker yang mengiming-imingkan jalan pintas menuju kelulusan. “Kami juga akan membicarakan tim apakah akan melibatkan unsur lain seperti wartawan dalam tahapan seleksi, dan perlu diketahui saat ini lebih banyak pertimbangan kuantitaif sedangkan dulu lebih banyak pertimbangan kualitatif, sehingga indikator kelulusan semakin jelas,” bebernya. Sehubungan karya tulis ilmi-

ah agar tidak menjadi masalah seperti di Timsel KPU Sultra, dirinya kembali menegaskan karya tulis ilmiah ada yang diminta dan ada yang merupakan persyaratan. Yang jelas karya tulis tersebut berkenaan kePemiluan dan sebagai syarat administrasi dapat melampirkan karya tulis yang sudah dipublish di media atau pun yang telah menjadi buku karena akan menjadi tambahan nilai. Terkhusus para calon anggota

KPU Sultra yang tidak lulus, Timsel KPU Kota Kendari memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk menjadi anggota KPU Kota Kendari, sepanjang mereka masih memenuhi syarat sebagaimana tertera dalam PKPU No 2 tahun 2013. “Mengenai integritas akan kita telusuri di wawancara, silahkan mendaftar sepanjang memenuhi persayarat, apalagi nanti ada pula aduan masyarakat,” pungkasnya.(fas)

Ketua KPU Muna, mengatakan, PPK dan PPS memiliki tanggung jawab besar untuk menyukseskan hajatan Pilcaleg. “Saudara adalah ujung tombak penyelenggaraan pemilu. Tanggung jawab itu besar, bekerjalah dengan baik,”pesannya. Power, -sapaan Al-Munardin-, mengingatkan kepada penyelenggara pemilu untuk membangun sinergitas yang baik dengan unsur pemerintahan di Kecamatan dan Desa/Kelurahan. “Saya tidak ingin mendengar lagi, ada PPK yang tidak berkoordinasi dengan Kecamatan. Jangan bawa ego masingmasing. Ketika menjadi penyelenggara, kewajibannya bukan saja melakukan pendataan. Tapi bagaimana menjaga suasana yang kondusif,”katanya

mengingatkan. Ada Barter Uang Seleksi penerimaan PPK dan PPS juga, dihinggapi isu tak sedap. Informasi yang berkembang, para komisioner KPU meminta sejumlah uang kepada pesera seleksi anggota PPK dan PPS, bila ingin lulus. Besarannya bervariasi, untuk anggota PPK satu bulan gaji kisaran Rp 800 Ribu sampai Rp 1 Juta. Sementara PPS antara Rp 250 Ribu sampai Rp 400 Ribu. Informasi tersebut, dibantah oleh Ketua KPU Al Munardin. Kata Dia, setiap rekruitmen PPK dan PPS selalu ada opini tersebut. “Bila orang menghembuskan itu, saya tidak ada masalah,” ujarnya. Sejak awal, saat proses pendaftaran dimulai dirinya sudah men-

ginstruksikan staf KPU untuk menempel pengumuman, tidak dipungut biaya. Dikesempatan itu, Power mengklarifikasi pernyataanya bahwa akan memboikot tahapan pemilu saat berdemo di kantor timsel. Kata Dia, pernyataan itu muncul, kapasitas dirinya sebagai calon peserta seleksi KPU Sultra. “Saya dalam keadaan emosional. Karena sampai saat ini, saya tidak mendapatkan alasan kenapa dirinya digugurkan,”katanya. Sebagai Ketua KPU Muna, yang digaji oleh negara. Kewajiban dirinya adalah melaksanakan tahapan pemilu. “Saya diperhadapkan dengan tanggung jawab lebih besar, sebagai Ketua KPU Muna,”tukasnya. (awn)

Jakarta, KP Sidang gugatan pasangan calon Bupati Buton yang digagalkan oleh Mahkamah Konstitusi (MK), Abdul Hasan Mbou S Sos terus bergulir. Setelah proses mediasi yang berlangsung selama empat kali belum menemui titik terang. Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tersebut, kembali akan menyidangkan sidang kelima, pekan depan. Hasan Mbou menuturkan, pihaknya hanya ingin mencari keadilan dalam hukum yang ditegakkan di negara Indonesia atau pemerataan dalam proses hukum yang berjalan. Karena, setiap gugatan yang diajukan ke MK ketika telah divonis oleh hakim, seolah-olah hal itu merupakan sebuah kebenaran. Padahal, tidak semua apa yang diucapkan oleh hakim di MK seperti Mafud benar adanya. Contohnya, ketika PT TUN telah meloloskan dirinya sebagai salah satu peserta Pilbub, justru MK membatalkannya. Padahal, kedua lembaga ini sama-sama berprofesi pada penyidangan perkara, yang ditunggangi oleh pakar-pakar hukum. “Harusnya, MK itu diawasi juga. Karena bukan hanya kami yang mengeluh atas putusan yang dikeluar oleh hakim di MK. Tapi banyak, calon lain. Bahkan, tidak jarang simpatisan terheran-heran dengan apa yang divonis MK, sementara bukti sangat kuat,” ujarnya, ketika di hubungi melalui telpon selulernya, kemarin. Abdul Hasan Mbou bersama wakilnya H Buton Achmad SE pada tahun 2011, mendaftar di KPU Buton sebagai calon Bupati Buton periode 2011-2016. Pasangan ini didukung 16 partai koalisi dari sebelumnya 19 partai. Belakangan KPU menganulir beberapa partai pendukung

Caleg... sudah ada perubahan keputusan pergantian ketua partai dari DPP,” jelasnya. Secara terperinci Pengamat Politik, Eka Suaib mengungkapkan pada dasarnya yang diharapkan untuk menandatangani proses pencalonan adalah pimpinan Parpol masingmasing. Hal ini logis karena dia adalah representasi partai dan menghargai kelembagaan

penggugat sehingga tidak mencapai 15 persen sebagaimana diisyaratkan dalam peraturan KPU No.13 tahun 2010. Yang kemudian ditetapkan KPU adalah pasangan Agus Feishal Hidayat sebagai Bupati dan Yaudu Salam Adjo sebagai wakil. Atas keputusan KPU tersebut, beberapa pasangan calon mengajukan permohonan perselisihan hasil Pilkada ke MK, di antaranya pasangan penggugat, Abdul Hasan Mbou dan H Buton Achmad. Hasilnya MK memerintahkan KPU melakukan pemilu ulang namun tidak mengikutkan pasangan yang juga anggota DPRD Sultra tersebut. Hasan Mbou mengungkapkan, sangat tidak puas dengan apa yang diputuskan MK, karena berbeda jauh dengan fakta yang sebenarnya. Sedangkan menyangkut gagalnya proses mediasi di PN Jakarta disebabkan, jalur damai yang diambil untuk menyelesaikan masalah tidak disepakati. Ia menuntut ganti rugi Rp120 Milyar, dan bersyukur mendapat respon positif dari PN Jakarta. Katanya, total tersebut merupakan bentuk kerugian selama proses Pilbub, baik dari tahap pertama hingga tahap kedua, terhadap MK bersama 8 hakim konstitusi termasuk Ketua MK Mafud MD. “Banyak biaya yang telah kita keluarkan, saya hanya ingin mencari keadilan. Putusan MK, rata-rata final. Tapi, kita respon ke PN karena memang apa yang telah diputuskan sangat tidak sesuai dengan fakta. Sehingga, menimbulkan pertanyaan tentang keberadaan hukum di Indonesia. Saya berharap PN memutuskan yang seadil-adilnya,” paparnya. Gugatan perdata sebagai Cabup Buton didaftarkan mela-

lui Suharmini SH, Panitera Muda Perdata PN Jakpus dengan No.41/PDT.G/2013 itu, menempatkan MK sebagai Tergugat I, Moh Mahfud MD, Ketua MK (Tergugat II), Sekjend MK (Tergugat III), Janedjri M Gaffar (Tergugat III). Selain itu, 8 majelis hakim konstitusi juga duduk sebagai tergugat V, terdiri dari Moh Mahfud MD (ketua majelis) dengan anggota Achmad Sodiki, M Akil Mochtar, Muhammad Alim, Hamdan Zoelva, Ahmad Fadhil Sumadi, Anwar Usman dan Maria Farida Indrati, termasuk Panitera MK Kasianur Sidauruk sebagai Tergugat VI. Kuasa hukumnya Jon Mathias, SH menuturkan, kliennya melakukan gugatan selain ingin mendapatkan hukum yang baik sebagai warga Indonesia, Hasan Mbou juga telah mengalami kerugian materil dan immateril atas biaya yang dikeluarkan untuk konsolidasi, persiapan Pemilukada, transportasi, akomodasi dalam pencalonannya sebagai calon Kepala daerah Kabupaten Buton tahun 2011 dan Pemilu Suara Ulang tahun 2012. “Klien sudah melaporkan KPU ke Polda Sultra dengan dugaan terjadi tindak pidana pemalsuan dukumen verifikasi administrasi dan faktual dalam penetapan calon, pasca putusan MK dalam gugatan terdapat 45 poin yang dicatat dalam kronologis dan alasanalasan yang mendasari gugatan. Karena, atas dasar keputusan MK tersebut, penggugat dirugikan secara materil sebanyak Rp 20 miliar dan kerugian immaterial sebesar Rp 120 miliar.” kata Jon Mathias yang juga Ketua LBH DPP Pemuda Pancasila, ditemui di Jakarta, kemarin. (cr1)

Parpol, jika ada Parpol yang bertanda tangan bukan pimpinan Parpol, maka bisa diasumsikan ada masalah di internal Parpol bersangkutan. “Mengenai keabsahannya apakah penandatangan itu dapat diterima atau tidak, perlu diperiksa masing-masing AD/ ART partai, jika hasil pemeriksaan hal itu dimungkinkan, maka penandatanganan itu sah, sebaliknya jika tidak diatur maka tidak sah. Filo-

sofi pengaturan seperti itu sebenarnya agar didapatkan institusionalisasi kepartaian yang kokoh, dengan harapan pengaturan yang diatur dalam regulasi oleh KPU bukan untuk menyulitkan, tetapi substansinya agar terdapat proses pengambilan keputusan yang teratur di dalam Parpol, sehingga design sistem Pemilu tidak lepas dari design sistem kepartaian,” ungkap Eka Suaib. (fas)


Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Internasional

Pengangguran Uni Eropa Makin Parah Akibat Krisis Ekonomi London, KP Tingkat pengangguran di 17 negara-negara zona Euro meningkat hingga 12 persen bulan lalu. Kondisi ini merupakan yang tertinggi sejak mata uang tunggal diperkenalkan pada 1999. Ketika negara-negara non-euro disertakan, tingkat pengangguran keselu-

ruhan di Uni Eropa bertengger di angka 10.9 persen. Zona Euro sendiri meliputi Austria, Belgia, Siprus, Estonia, Finlandia, Perancis, Jerman, Yunani, Irlandia, Italia, Luxemburg, Malta, Belanda, Portugal, Slowakia, Slovenia dan Spanyol. Menurut RTE, kemarin, statistik bulanan dari Badan Statistik Eurostat Uni Eropa , menunjukkan jumlah orang yang tidak punya pekerjaan meningkat seki-

tar 33 ribu orang bulan lalu. Hal ini setara dengan total sekitar 19.07 juta orang menjadi pengangguran. Khusus di Irlandia naik hingga 14,2 persen, turun dari sebelumnya sebanyak15,1 persen pada Februari tahun lalu, namun terjebak pada tingkat yang sama sejak Desember silam. Tingkat pengangguran tertinggi tercatat di Spanyol dan Yunani yang mencapai 26 persen. Sementara pengangguran terendah tercatat di Austria 4,8 persen dan Jerman 5.4 persen. Sebelumnya, Perdana Menteri Luxembourg Jean-Claude Juncker mem-

peringatkan kemungkinan meletusnya revolusi sosial di negara-negara anggota Uni Eropa. Kalangan pemuda di Zona Euro merupakan pihak yang paling terpengaruh akibat eskalasi angka pengangguran. Bahkan di negara seperti Austria dan Jerman di mana angka penganggurannya rendah, para pemuda merupakan kelompok mayoritas menjadi pengangguran. Hal ini menunjukkan bahwa negara tersebut tengah bergulat dengan kendala ekonomi berat. (esy/ jpnn)

9

Album Beatles Laku Rp 27,8 Miliar

The Beatles “Sgt. Pepper`s Lonely Hearts Club Band” yang laku terjual puluhan miliar. Washington, KP Sebuah kopi rekaman album The Beatles “Sgt. Pepper`s Lonely Hearts Club Band” lengkap dengan tanda tangan para personelnya terjual pada lelang di Amerika Serikat seharga USD 290.500 atau sekitar Rp 27,8 miliar. Harga ini jauh melebihi perkiraan sebelumnya yakni senilai USD 30 ribu karena kelangkaannya. Album itu sendiri dibeli oleh seorang

kolektor yang tidak disebutkan namanya dari Midwest. Penjualan itu juga memecahkan rekor sebelumnya untuk item yang sama. Salinan album dengan penutup gloss tinggi dan vinil gatefold tersebut diyakini telah ditandatangani oleh keempat anggota Beatles sebelum dirilis pada Juni 1967. The Heritage Auctions yang berbasis di Dallas, menggambarkan

INT

koleksi tersebut sebagai salah satu “permata” paling spektakuler dalam lelang yang pernah dilakukan. Menurut BBC kemarin, pakar album Beatles, Perry Cox menyatakan album tersebut merupakan satu dari dua item teratas memorabilia Beatles. Rekor sebelumnya untuk sampul album Beatles yang ditandatangani terjual senilai USD 150 ribu pada 2011. (esy/jpnn)


10

KOMUNIKASI BISNIS Info Komunikasi Bisnis Hubungi: 0813 4183 3363 / 0852 1931 2198

Service BlackBerry ke Borneo Flasher Saja Kini Hadir di Kota Kendari, dan Telah Ada di-20 Kota Besar Lain di Indonesia Smartphone BlackBerry sudah sangat memasyarakat di Indonesia, begitu juga di Kota Kendari. Tingginya pengguna BlackBerry, menyebabkan kebutuhan akan service maupun asesorisnya juga tinggi. Menjawab tantangan tersebut, Borneo Flasher kini hadir di Kota Kendari. Tepatnya, di Jalan A. Yani No. 30 Kendari (samping Bank Mega Kendari). Teknisi yang akan menan-

gani permasalahan BlackBerry Anda, merupakan teknisi profesional,terlatih, dan handal di bidangnya. Borneo Flasher Kendari, menerima service untuk masalah kerusakan mesin (hardware) maupun perangkat lunak (software) BlackBerry Anda. Borneo Flasher Kendari tidak hanya menerima service, tapi juga menjual aneka produk BlackBerry dan asesorisnya. Setiap pembelian BlackBerry, bergaransi selama dua tahun.

Garansi yang diberikan untuk setiap pembelian BlackBerry, tidak hanya untuk kerusakan hardware tetapi juga berlaku untuk kerusakan pada software. Khusus garansi software, ini hanya bisa Anda dapatkan jika membeli BlackBerry di Borneo Flasher Kendari. Pusat service center Borneo

Flasher ini, melayani konsumen setiap hari Senin hingga Sabtu mulai pukul 09.00-21.00 WITA. Konsultasi gratis via HP 085321875777 atau pin BB 26BF1111. Ponsel BlackBerry Anda bermasalah? Borneo Flasher BlackBerry Service Center Kendari solusinya. (adv)

Mahkota Tenun Mall Mandonga Berikan Diskon Khusus Sambut Halo Sultra

mahkota Tenun Mall Mandonga, selalu peduli dengan setiap momen di daerah ini. Berikut dengan perin-

gatan Halo Sultra yang akan berlangsung pada 27 April mendatang, Mahkota memberikan diskon khusus bagi pelanggannya. Nah, untuk memberikan banyak pilihan, Mahkota memberikan tambahan koleksi warna. Demikian masalah stok, ada penambahan produksi. ini tampil dengan beragam warna dan trend teranyar. Termasuk warna tenunan yang kini semakin banyak pilihan, baik untuk motif tenunan Tolaki, Buton, Muna, Bombana, serta sarung Sabbe khas Sulawesi Selatan. Owner Mahkota Tenun, Hj

Endang mengatakan dalam iven Halo Sultra mendatang, tentunya banyak pihak membutuhkan kain tenunan. Nah untuk meringankan mereka, saatnya Mahkota memberi harga khusus. Yang jelas silahkan mengunjungi Mahkota tenun, koleksi tenunan dengan berbagai warna dan motif tersedia. Baik itu tenunan Tolaki, Buton, Muna,Wakatobi, maupun Bombana. Mahkota Tenun, selain eksis di gerai Mall Mandonga, juga hadir di Dekranasda Kota Kendari yang ada di Jalan Sultan Hasanuddin, serta di Showroom Dekranasda Kota Kendari yang berada di Bandara Haluoleo Kendari lantai 2.

Harga yang ditawarkan sangat bersaing dan relatif terjangkau, tergantung selera pengunjung. Mahkota Tenun juga menyediakan tenunan sutra tangan asli dari peng rajinnya deng an harg a yang sang at ter jangkau, sesuai selera konsumen. Masalah kualitas, tidak p e rl u d i r a g u k a n . A n e k a pro du k Ma h ko ta Te nu n , sangat diminati dan telah dimiliki sejumlah pejabat daerah maupun para artis ibukota. Bahkan, telah menjadi langganan tetap M a h ko t a Te nu n . G e r a i Mahkota Tenun, terdapat di Mall Mandonga Block C No 32/33. Untuk Contact Person, dapat menghubungi 081341701901. (adv)

KKP Helat Manasik Haji Terpadu Bidang Kesehatan Terbuka Untuk Umum, Tanpa Biaya kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Kendari, menggelar manasik haji terpadu bidang kesehatan untuk yang ketiga kalinya. Hal ini diungkapkan Kepala KKP Kelas II Kendari, H. Anas Sibadu. Ia mengatakan, pihaknya mengajak kepada seluruh Jamaah Calon Haji Sulawesi Tenggara (Sultra) pada umumnya dan Kota Kendari pada khususnya untuk mengikuti manasik tersebut secara gratis.

Beberapa instansi terkait, juga turut berpartisipasi yaitu Dinas Kesehatan (Dinkes) Sultra, Dinkes Kendari, dan Kanwil Kemenag Sultra maupun Kendari beserta Maskapai Penerbangan seperti Garuda, dan lainnya. Pendaftaran manasik haji ini, dimulai sejak hari Senin (11/2) hingga pemberangkatan haji ke tanah suci. Manasik terpadu ini, telah berlangsung secara rutin di KKP Kendari yaitu di Jalan WR Supratman No 2 (belakang eks teater kota lama). Jenis manasik yang dilakukan meliputi senam haji, out door dan in door, pro-

gram latihan mandiri di rumah, manasik kesehatan, manasik haji, serta praktek lapangan. Kegiatan ini, diprioritaskan bagi Anda yang akan segera berangkat haji (telah memiliki porsi). Tujuan KKP, adalah mengadakan orientasi manasik haji untuk menurunkan angka kematian jamaah haji di tanah suci dengan bekal kesehatan yang

Khusus Pembelian Axelo 125,Let’s, dan Nex titan...

menarik tersebut, bertema “BulanKasihSuzuki”.Selama promo, seluruh dealer resmi Suzuki se-Sulawesi Tenggara (Sultra) akan memberikan hadiah langsung berupa Magic Pan khusus untuk pembelian motor Suzuki Shogun Axelo 125, Suzuki Titan, dan Suzuki

Let’s 110. Dealer resmi Suzuki, diantaranyaPTSinarGalesongPratama Kendari dan cabang Unaaha, dealer Suzuki Unindo, dealer Suzuki Unindo Kolaka, dealer Suzuki Saver Anduonohu, dealer Suzuki Wuawua Kendari, dealer Suzuki Kolaka, dealer Suzuki Lasusua, dealer Suzuki Raha, dealer Suzuki Baubau, dan dealer Suzuki Intan Baubau.

khuSuS untuk pelanggan Telkomsel, nikmati discount 15 persen saat anda berkunjung ke Coffee Toffee, Jln Saranani Kendari. Caranya cukup tunjukkan logo Telkomsel di HP anda saat transaksi di kasir, Discount berlaku setiap hari dan minimal pembelanjaan Rp,50 ribu. Nikmati

juga menu-menu baru fruit punch kami setiap bulannya. Untuk Bulan Maret ini ada beberapa menu baru yang bisa dinikmati, seperti Blue Diamond, Snow White, Orange Kisses, dan My Spring Garden. Serta dapatkan juga voucher cashback Rp

20 ribu, khusus untuk Bulan Maret ini, dengan S&K ber-

mau hidup sehat alami? Solusinya adalah susu Kambing Etawa Bubuk Organik GMilk. G-Milk adalah susu yang terbuat dari susu kambing yang dibudidayakan secara organik dan diolah sedemikian rupa untuk menjaga manfaat dan kualitasnya. Susu Kambing Etawa, merupakan sumber nutrisi dan gizi yang hampir setara dengan ASI. G-Milk sangat baik dikonsumsi oleh semua usia (balita, anak-anak, dewasa, dan lansia). Susu Kambing Etawa ini, merupakan alternatif yang

baik untuk mendukung pengobatan terhadap berbagai penyakit menggunakan pola makan alami (natura food) sehingga mempercepat kesembuhan. Susu Kambing Etawa, mempunyai sifat antiseptik alami dan bisa membantu menekan pembiakan bakteri dalam tubuh. Bersifat basa (alkali food), sehingga aman bagi tubuh. Protein dan lemaknya mudah dicerna, karena mempunyai tekstur yang lembut dan halus. Untuk mendapatkan Susu Kambing

Etawa Bubuk Organik G-Milk, bisa didapatkan di Apotik terdekat atau hubungi kontak person 085285180800. (adv)

Nakamura Beri Diskon 20 Persen Untuk PNS

nakamura The Real Japanese Complementary Clinic, merupakan klinik terapi kesehatan yang memadukan jasa Terapi zona, Akupresur dan Aromaterapi. Sampai saat ini sudah memiliki 42 outlet yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Wilayah tersebut seperti di Jakarta, Batam, Pekanbaru, Tasikmalaya, Magelang, Yogyakarta, Salatiga, Semarang, Solo, Sragen, Semarang, Surabaya, Sidoarjo, Malang, Balikpapan,Jember, Banjarmasin, Ambon, Kediri Palu,Ma kassar,Bandung,Samarinda,B ali kendari dan kedepan akan terus memperluas cabang di beberapa kota.

Sesuai dengan visi Nakamura yaitu ingin melayani dan menyembuhkan orang sebanyak-banyaknya, maka Nakamura juga ingin menggandeng para Intansi dan pegawai negri sipil agar dapat merasakan treatment di Nakamura. Nakamura mengadakan program “Sehat Untuk PNS” potongan harga special untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebesar 25 persen. Melalui program ini diharapkan dapat memberikan service bagi Pegawai Negeri Sipil di kota Kendari. Pihak Nakamura berharap “The Real Japanese Complementary Clinic “ dapat menjadi

Melayani Cash dan Kredit memadai. Untuk lebih jelasnya, silahkan menghubungi petugas KKP Kendari. Kontak Person: 085241776050 (Yusran) dan 085299007862 (Rahma). (adv)

Tidak hanya itu, Suzuki juga akan memberikan kupon undian berhadiah untuk setiap pembelian motor Suzuki Satria. Hadiah yang disediakan, antara lain 25 unit Samsung Galaxi Note 2, 35 unit unit Samsung Galaxi Tab 2, 100 unit jaket RS Taichi Japa, dan 50 unit Knalpot Yoshimura, dan hadiah grand prize yakni 10 unit Suzuki Satria F150. (adv)

Pelanggan Telkomsel Dapat Diskon15 Persen di Coffee Toffe Siapkan Menu Baru di Bulan Maret

G-MILK Susu Kambing Etawa Bubuk Organik

Sahabat Setia Masyarakat dan menjadi teman sehat anda. Dengan pemberian fasilitas diskon Khusus (PNS). Datang dan rasakan sentuhan Sehat hanya di Nakamura The Real Japanese Complementary Clinic Komplek Ruko Athaya Square Jl.supu yusuf ruko No.11 (dapan gedung dachtraco). Info: Nakamura kendari (0401) 3122 444 Emai: nakamurakendari@ yahoo.com FB: Kendari seitai jepang (adv)

Hidup Sehat dan Ekonomis dengan Top Water

Berhadiah Magic Pan dan Subsidi Rp 1 Juta

SpeSial program menarik kembali diluncurkan oleh Suzuki, khusus di bulan Februari hingga Maret 2013. Program

Kendari Pos kamis, 4 april 2013

laku. Promo berlaku sampai dengan 31 Mei 2013. (adv)

top Water merupakan produk penyulingan dan penyaringan air yang berstandar kualitas air internasional dengan ukuran filter 1/1000 mikron. Alat ini menyaring air hingga 7 kali proses penyaringan yang mampu membuang seluruh pencemaran kimia yaitu bakteri, virus, serta mampu membuang zat kapur, lumpur dan berbagai zat padat yang terkandung dalam air, sehingga langsung dapat dikonsumsi tanpa perlu proses lagi. Produk ini juga dapat menghasilkan air RO – Hexagonal (terbukti dengan alat ukur air TDS) yang berfungsi meningkatkan daya ingat dan kecerdasan otak, meningka-

takan metabolisme tubuh, memperkuat jantung serta mencegah batu ginjal, kencing batu, pengendapan pada liver, serta pembuangan kotoran yang tidak lancar pada tubuh dan mencegah berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh air yang mengandung berbagai macam zat–zat padat. Selain untuk kebutuhan rumah tangga, produk ini juga cocok untuk kebutuhan rumah sakit, perkantoran, hotel, rumah makan/restoran, dan sebagaianya. Melayani pemesanan se-Sultra, Hub: UD. Jumbo Niaga jl. Mayjen S Parman No.18 Kendari, 085255812165 (kamal), 082193024491 (taufik). Konsultasi, servis dan tes kadar air dirumah anda GRATIS. (adv)


Aneka Polisi - TNI (Masih) Bungkam

11

Kendari Pos |Kamis, 4 April 2013

LPSK: Saksi Harus Nyaman dan Tanpa Tekanan Sleman,KP Mabes TNI akhirnya menurunkan tim investigasi untuk mengusut kasus penyerangan Lapas Kelas II B Cebongan, Sabtu (23/3). Kemarin (3/3), delapan anggota Tim Sembilan, dipimpin Kolonel Infantri Agus Nedi, berkoordinasi dengan para penyidik Polda DIJ. Itu menjadi jawaban atas kasus yang disebut-sebut melibatkan oknum korps Kopassus sebagai pelaku penyerangan. Hadir sekitar pukul 08.00, tim melakukan pembicaraan tertutup. Setelah ber-

temu Kapolda Brigjen Pol Sabar Rahardjo. Selanjutnya, Agus Nedi yang menjabat wadanpusintel mabes TNI berdiskusi di ruang Direskrimum Kombes Pol Kris Erlangga Aji Wijaya. Mengenai hasil pembicaraan, tak satupun informasi disampaikan kepada awak media. “Belum, ini hanya sinergitas saja. Nanti Bu Anny beri keterangan, saya sudah ditunggu,” ucap kapolda sambil meninggalkan pers. Kabid Humas AKBP Anny Pudjiastuti mengatakan kehadiran Tim Sembilan

guna membantu investigasi yang telah dilakukan penyidik. Menurut Anny, TNI siap membantu mengungkap kasus tersebut. “Hasilnya tidak bisa kami sampaikan ke publik,” kata Anny. Perwira menengah Polri itu menambahkan bahwa hasil investigasi hanya akan disampaikan pada pimpinan tertinggi di masing-masing institusi Polri dan TNI. Anny juga menolak membeberkan langkah yang akan dilakukan oleh tim gabungan Polri dan TNI dalam pengungkapan kasus. Dia merahasiakan sejauh

Sudah Diusul Nonaktif BM Sakit ................... SH, kejaksaan telah mengirimkan surat panggilan sidang dan memastikan Buhari Matta menerima langsung panggilan tersebut. Namun, terdakwa tidak menghadiri persidangan. BM hanya melayangkan surat keterangan dokter bahwa dirinya saat ini sedang menjalani pengobatan di RS Marinir Cilandak, Jakarta. “Kami sudah melayangkan surat panggilan secara layak dan patut. Surat tersebut diterima langsung oleh BM. Namun, terdakwa tidak hadir dengan alasan sakit. Termasuk penasehat hukumnya tidak hadir,” ungkap Andar Pradana. Jaksa Muda Pidana Khusus Kejagung RI itu menjadi Ketua Tim JPU perkara Buhari Matta. Anggota timnya yang hadir, Rivo Medellu SH dari Kejagung RI, Tomo SH (Aspidsus Kejati Sultra), Irna (Kasi Pidsus Kejari Kolaka) dan Ruslan (Kasi Intel Kejari Kolaka). Ketidakhadiran BM dalam persidangan perdana membuat Majelis Hakim yang diketuai oleh Aminuddin MH terpaksa menunda pembacaan dakwaan, Rabu (10/4) mendatang. Majelis Hakim memerintahkan JPU, menghadirkan terdakwa pada persidangan berikutnya. “Kalau surat keterangan dokter yang diberikan ke JPU, itu hasil scan kan? Kalau yang diberikan kepada kami, itu hasil fotocopy. Meskipun dengan adanya surat keterangan dokter ini, saya tetap perintahkan JPU untuk membawa dokter independen atau dokter pemerintah, mengecek kebenaran kondisi pasien. Jika tidak bisa hadir, bawa kesini dokter yang bersangkutan untuk dimintai penjelasannya,” perintah Aminuddin ke JPU. Dalam persidangan tersebut, Aminuddin didampingi Yon Efri MH dan Kusdarwanto SE SH sebagai hakim anggota. Buhari Matta resmi menjadi terdakwa di Pengadilan Tipikor Kendari dengan berkas perkara pidana nomor 04/Pid. Tipikor/2013/PN.Kendari. Surat dakwaannya, nomor REG.PERK-PDS.02/ R.3.12/Ft.1/3/2013. “Kami akan segera melaksanakan perintah majelis hakim. Kami akan mem-

bawa dokter independen dan menghadirkan terdakwa pada persidangan berikutnya,” janji Andar Pradana. Dia mengaku bahwa timnya telah melakukan pengecekan terhadap kondisi Buhari Matta. “Memang saat ini, terdakwa sedang sakit. Kami percaya dengan surat keterangan dokter tersebut,” tambahnya. Tak hanya Buhari Matta yang tidak memenuhi panggilan sidang tersebut. Managing Director PT Kolaka Minning Internasional, Atto Sakmiwatu Sampetoding (Atto) pun tak hadir. Atto hanya diwakili oleh pengacaranya pada persidangan perdana. “Sebetulnya Yang Mulia, klien saya berniat menghadiri persidangan ini. Namun, mungkin karena kurang tidur, tadi pagi dia sakit dan tidak menghadiri persidangan ini. Sebenarnya, klien saya mendapat surat keterangan dari dokter dan meminta klien saya istrahat sejak 19 Maret hingga 7 April,” ungkap Bachtiar Sitanggang SH, kuasa hukum Atto pada persidangan, kemarin. Bachtiar mengatakan, klien saat ini sedang menderita sakit jantung, prostat, dan ambien sesuai dengan keterangan dokter RS Metropolitan Medical Centre, Jakarta. “Hanya rawat jalan. Klien saya menyadari, meskipun beberapa kali ditunda persidangan ini, ia akan tetap menghadapinya. Jadi, klien saya berusaha hadir pada persidangan berikutnya,” jelasnya. Perkara Atto disidangkan oleh tim majelis hakim berbeda. Kali ini, sidang dipimpin oleh Efendi Pasaribu (Ketua PN Kendari) sebagai Ketua Majelis Hakim. Ia didampingi Syamsul Bahri MH dan Kusdarwanto SE SH sebagai hakim anggota. Hakim pun memerintahkan JPU menghadirkan terdakwa pada persidangan berikutnya yang diagendakan, Rabu (10/4) mendatang. Tak hanya itu, Majelis Hakim memerintahkan JPU untuk mengkroscek surat keterangan dokter yang diperlihatkan oleh kuasa hukum terdakwa. Pelaksanaan sidang perdana Bupati Kolaka di Pengadilan Tipikor Kendari tak lepas dari riak-riak aksi unjuk rasa. Sekelompok pemuda mengatasnamakan

diri, Aliansi Mahasiswa Peduli Kolaka (AMPK) mendatangi Pengadilan Negeri Kendari. Mereka mendesak, PN Kendari segera menahan Buhari Matta dan Atto Sakmiwata Sampetoding. “Kami meminta majelis hakim PN Kendari tetap independen dan objektif dalam menuntaskan perkara ini,” ungkap Aswan, Korlap AMPK saat berorasi di PN Kendari. Namun, massa pun perlahan surut setelah mendapat penjelasan dari Humas PN Kendari, Judi Prasetya MH. Sebelum berorasi di PN Kendari, AMPK juga melakukan aksi di Kejati Sultra. Mereka mendesak Kejati Sultra segera memeriksa panitia lelang penjualan biji nikel kadar rendah yang dianggapnya telah merugikan negara. Mereka pun membeberkan beberapa nama yang terlibat dalam lelang nikel kadar rendah itu.

antara semua pasien itu. Bervariasinya penurunan kadar gula itu disebabkan oleh berbedanya respons sistem metabolisme tubuh tiap-tiap pasien terhadap ekstrak kulit buah manggis yang diberikan. Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia. Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis. Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distribu-

tor kami di nomor telepon 08124135934 Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotek-apotik di kota Anda. Kendari : Apotik Wua-wua Farma Jl. MT Haryono, Apotik Saranani Jl. Saranani, Apotik Bumi Farma Bundaran Mandonga, Apotik Zafira samping Nusamart Sebelum PLN Wuawua, Apotik Surya Komp. Pasar Baru, Apotik Palopo Komp. Pasar Mandonga. Subdis Unaaha: Apotik Waraka 085241984014, Subdis Konsel: 082195198708, Apotek Salsabila Ranomeeto, Aptk Fahriza Punggaluku, Subdis Baubau: Apotik Trikusuma, 04022821207, Raha: Apotik Binter Farma Jl. Yos Sudarso No. 39 Raha (Dpn Bank BNI Raha), Subdis Kolut: 085231246853. Bombana Aptk. Gaskas Kasipute. Subdis Kolaka: 081341502888, Apotik Khaerul Bariah psr baru Kolaka. Pomalaa: Apotik 19 November, Kolaka Utara: Apotik Salsabilah dpn pasar Lasusua, Subdis Konut: 085299340621, DICARI SUBDIS TIAP KABUPATEN. Konsultasi Bebas Pulsa Hubungi: Dr. Purwati Hp: 08001401430.

*** Pemprov sepertinya menutup diri terkait status nonaktif Buhari Matta. Menurut Karo Pemerintahan Andi Baso, pihaknya belum mengajukan. Dia tampak sangat hati-hati mengeluarkan komentar. Katanya, jika sudah ada status terdakwa, maka bisa saja pihak kejaksaan tinggi yang mengusulkan ke kementerian, tidak mesti dari Pemprov. “Setelah ada kepastian hukum dari kejaksaan, bisa saja dari mereka langsung ke kementerian dalam negeri. Kalau dari Pemprov, informasi yang saya dengar sudah diusul,” katanya. Bukankah Tupoksi biro pemerintahan, salah satunya terkait administrasi atau permasalahan yang berkaitan pemerintahan di suatu daerah? Andi Baso tak menampik. Dia mengatakan, memang seharusnya ada rekomendasi dari Pemprov. Bahkan surat menyurat ke Kemendagri, itu semua sepengetahuan dan pasti melalui dirinya selaku kepala biro pemerintahan. “Untuk yang ini (BM-red) saya nda tahu juga. Tapi memang harus ada tembusan ke sana. Betul saya pasti tahu kalau ada surat yang akan diajukan ke pusat. Karena itu selalu melalui saya. Tapi informasi yang saya dengar sudah diusul,” tandasnya. (aka/dri/nan)

Sehat ............. bagian pankreas yang bernama pulau Langerhans. Tahun 1921, Sir Frederick Banting dan Charles Hibah Herbert mengulangi pekerjaan Von Mering dan Minkowski. Mereka memberi anjing penderita diabetes suatu ekstrak yang berasal dari pulau Langerhans. Ternyata anjing itu kemudian sehat. Banting, Best, dan rekan mereka lalu memurnikan hormon insulin dari pankreas sapi di University of Toronto, Kanada. Dari sinilah mulai munculnya stok insulin untuk terapi diabetes yang efektif, berupa suntik insulin. Untuk penemuan ini, Banting dan direktur laboratorium MacLeod menerima Hadiah Nobel dalam bidang Fisiologi dan Kedokteran tahun 1923. Terapinya ini cepat sekali menyebar ke seluruh dunia, dan Banting dihormati dengan cara merayakan hari kelahirannya, 14 November, sebagai Hari Diabetes Dunia. Sedangkan penggolongan diabetes menjadi diabetes tipe 1 dan tipe 2 baru dilakukan Sir Harold Percival Himsworth, yang dipublikasikannya Januari 1936. Meskipun obat tersedia, diabetes tetap saja menjadi penyebab utama kematian. Di Malta saja, dan di tahun 1927 saja, statistik menunjukkan bahwa kematian yang disebabkan oleh diabetes mencapai angka 47,7 per 100.000 penduduk. Lalu, bagaimana cara mengatasiya? Selain dengan obat dan suntik insulin itu, tentu dengan mengatur pola hidup dan pola makan dengan baik. Selain itu, bias juga dengan rajin mengonsumsi food supplement. Misalnya, xanthone, yang terkandung di dalam kulit buah manggis. Berdasarkan hasil tes yang dilakukan oleh dr. Purwati, seorang dokter dan praktisi kesehatan di Jakarta, terhadap tujuh pasien penderita kencing manis selama sepuluh hari mengnsumsi esktrak kulit buah manggis, terbukti bahwa esktrak ini mampu menurunkan gula darah tujuh orang pasien dari 205,0 menjadi 119,86 mg/dl. Tapi, tapi penurunan itu bervariasi di

mana upaya penyidik polda mengidentivikasi pelaku. “Maaf, kami tak bisa sampaikan. Ini bukan konsumsi publik,” ulangnya. Anny mengklaim hasil penyelidikan belum mengarah pada dugaan masyarakat bahwa pelaku penembakan empat tahanan lapas adalah anggota TNI. Sikap bungkam juga dilakukan Tim Sembilan. Ketua Tim Kolonel Inf Agus Nedi menolak diwawancarai wartawan. Saat ditemui di lapas pun, perwira menengah TNI itu bungkam. “Saya bukan selebritis. Jangan seperti ini,” elaknya. Agus mengaku tak tahu apa-apa atas kasus penyerbuan kawanan bersenjata ke lapas. Itu menjadi alasannya menolak diwawancarai awak media. Selain Tim Sembilan Mabes TNI, tim perlindungan saksi dan korban (LPSK) juga hadir di Lapas Cebongan kemarin (3/4). Mereka bermaksud member pendampingan 31 tahanan yang menjadi saksi penembakan empat tahanan di sel blok Anggrek. Tim terdiri atas tujuh orang, dipimpin Wakil Ketua LPSK Lies Silistiani. Mereka meminta keterangan lima tahanan dan sepuluh petugas sipir yang berada di lokasi kejadian saat aksi penyerbuan. Hadir di lapas sekitar pukul 08.30, tim langsung menuju ruang Kalapas Sukamto di lantai dua. Kurang lebih selama 2,5 jam tim bekerja di dalam lapas. Lies mengatakan perlindungan dan pen-

dampingan saksi dilakukan berdasarkan rekomendasi Komnas HAM. “Mereka saksi hidup peristiwa penembakan empat korban di satu ruangan,” jelasnya. Menurut Lies, sebagian tahanan masih trauma. Tim LPSK akan melakukan assesmen sebelum menentukan tindakan pendampingan. Lies menegaskan bahwa tujuan pendampingan agar para saksi merasa nyaman dan tanpa tekanan dari pihak manapun saat dimintai keterangan oleh penyidik. Lies dan timnya akan berada di Sleman hingga kasus tersebut menemui titik terang. Anggota Tim Sembilan tak butuh banyak langkah untuk investigasi kasus di Lapas Cebongan. Hadir sekitar pukul 13.45, tim meninggalkan lapas pada 15.30. Itupun tetap tanpa komunikasi dengan awak media. Bahkan, tim yang dipimpin Kolonel Inf Agus Nedi tak keluar gerbang lapas berjalan kaki seperti saat masuk. Sebaliknya, sopir mobil Suzuki Swift hitam yang membawa tim, menjemput para penumpangnya langsung dari dalam gerbang. Hasil investigasipun masih rahasia. Kalapas Sukamto mengaku tak tahu “menahu langkah yang dilakukan TNI. Menurut dia, tim hanya berdiskusi seputar kronologis aksi penyerbuan oleh gerombolan bersenjata sekitar pukul 00.35 dini hari. “Tampaknya tidak seperti sedang melakukan penyelidikan,” ungkapnya. (yog)

Tunggu Saja, Keputusan Akan Keluar Secepatnya Butur ............ makna No 14 tahun 2007, bahwa ibukota Kabupaten Buton Utara berada di Buranga, Bukan Ereka seperti saat ini. Persoalan itu terus berlanjut hingga terjadi pembakaran kantor bupati. Namun, lagi-lagi Ridwan tidak mengindahkan. Lantas, bentuk sanksinya seperti apa? Raydonizar Moenek tidak spesifik megurai. Namun dia menegaskan kalau Mendagri Gamawan Fauzi geram dengan sikap Ridwan yang seolah-olah tidak mau menegakkan aturan. Bahkan meremehkan UU dan perintah dari Kementerian. Padahal, sangat jelas pelanggaran bupati tidak mematuhi UU. Belum lagi, DPR RI telah melaporkan secara langsung dan mendorong proses perkara ini secepatnya, ke Mendagri. Bisa jadi, akibat perbuatannya dapat digulingkan. Namun, semua hal tersebut akan melalui rapat paripurna DPRD, yang akan diajukan ke Mahkamah Agung dan jika MA berpendapat ada pelanggaran, maka DPRD bersidang kembali untuk memakzulkan dan kemudian dilanjutkan dengan mengirimkan salinan putusan paripurna itu kepada presiden untuk mencopot bupati. “ Yang jelas dalam rapat semua heran, dan bertanya sebenarnya apa kehebatannya Ridwan Zakariah sehingga berani melawan UU. Bahkan, surat Mendagri juga tidak digubris,” cetusnya.

Kondisi tersebut Mendagri telah menyatakan akan mengambil sikap tegas. Namun, seperti apa sikapnya semua sedang diproses dan dibicarakan dalam internal, untuk menentukan sejauhmana tindak lanjut dari perkara Butur. Katanya, harus ada solusi bagi para kepala daerah yang melanggar UU karena jika tidak akan banyak membuat masalah yang bisa memecah bela berbagai pihak. Namun, khusus untuk Butur memang benar-benar membuat sebuah pertanyaan tersendiri bagi Mendagri. “ Tunggu saja, keputusan akan keluar secepatnya, sanksi apa yang akan diterima,” katanya. Kabupaten Buton Utara berasal dari sebagian wilayah Kabupaten Muna yang terdiri atas cakupan wilayah Kecamatan Kulisusu, Kecamatan Kambowa, Kecamatan Bonegunu, Kecamatan Kulisusu Barat, Kecamatan Wakorumba Utara dan Kecamatan Kulisusu Utara. Dengan terbentuknya Kabupaten Butur, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, pemerintah menetapkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Nah, penetapan RTRW tersebut, sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan sesuai dengan RTRW nasional dan RTRW Sultra serta memperhatikan kabupaten/kota di sekitarnya. “ Namun yang lebih jelas lagi, ibu kota pada pasal 7 berkedudukan di Buranga. Namun Bupati melawan, tanpa memperhatikan Kementerian dan UU yang ada,” terang Dony. (cr1)


kamis, 4 april 2013

iKlan

Kendari Pos


Langganan Dalam Kota Rp. 97.500,-

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

MENUJU PARLEMEN

Mantap ke Senayan, Tinggalkan PNS Kendari, KP Dukungan warga Sultra, restu suami dan keluarga besarnya memantapkan langkah Hj. Tina Asnawaty Hasan menduduki kursi wakil rakyat mewakili provinsi ini ke Senayan melalui Partai Amanat Nasional (PAN). Dalam posisinya sebagai aparatur pemerintah, Ia pun mengaku telah mengajukan surat pengunduran diri secara hormat ke atasannya di Pemprov Sultra. “Betul. Saya sudah mengajukan permohonan berhenti menjadi PNS sejak bulan lalu. Semua untuk menjalankan proses pencalonan sebagai anggota DPR RI sesuai aturan yang berlaku,” kata istri Gubernur Sultra, H. Nur Alam itu ketika ditemui, Rabu (3/4) kemarin. Untuk tataran tahapan lokal, Tina mengaku telah mengikuti tes psiko, mengurus administrasi bebas Narkoba dan masalah hukum. “Besok

Baca mantap di Hal 14

Tina Asnawaty Hasan

Polisi Ringkus Mafia BBM

Kendari, KP Masih maraknya aktivitas penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar, membuat aparat kepolisian tetap bekerja keras mengungkap sindikasi tersebut. terbaru, polisi meringkus dua pria, Usep Ukandar dan Zulwan yang diduga kuat sebagai oknum yang selama ini sebagai mafia solar dengan modus melakukan antrian di SPBU selanjutnya didistribusikan ke pengecer di tepi jalan dan sebagian nelayan. Kasus ini terungkap saat aparat curiga dengan pergerakan mobil Isuzu Panter berwarna putih bernomor polisi DT 1575 FE yang dikendarai Zulwan sedang antrian solar di SPBU Ranomeeto pukul 13.30 Wita. Petugas berpakaian sipil lalu

Dishut tak Berdaya Laporan Perambahan Hutan Tanpa Hasil Kendari, KP Pasrah. Sikap itu tersirat dari pernyataan Kadis Kehutanan Sultra, Amal Jaya terhadap kondisi dan perilaku tak bertanggungjawab oknum perambah hutan di daerah ini. Seperti diketahui, di Sultra banyak perusahaan tambang yang berproduksi di areal hutan lindung. Berbekal Izin Usaha Pertambangan (IUP) dari bupati, investor bisa bebas merambah hutan. Sayangnya, dinas kehutanan provinsi tak bisa berbuat banyak karena kewenangan mereka diamputasi otonomi daerah. “Kita sebenarn-

Baca ringKus di Hal 14

Baca Dishut taK berDaya di Hal 15

Jumat, Pengumuman K2 se-Sultra Kendari, KP Nasib tenaga honorer Kategori II (K2) se-Sultra akan terjawab pada Jumat (5/4) besok. Hari itu, BKD Sultra akan mengumumkan kelulusan berdasarkan hasil verifikasi Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Melalui telepon selulernya, Pelaksana Kepala BKD Sultra, Endang Abbas membenarkan,

DOK/KENDARI POS

Wali Kota Kendari, H. Asrun saat menyalami para Pasukan Kuning sebagai garda terdepan penataan kebersihan di metro ini. Pemkot sedang menargetkan meraih Piala Adipura kelima, tahun ini

Target Adipura, Siapkan Bank Sampah Kendari, KP Empat kali meraih Piala Adipura menjadi motivasi tersendiri bagi Pemerintah Kota Kendari untuk mempertahankan kebersihan lingkungan. Terbukti, dalam dua kali tahapan penilaian tahun 2013 ini, semua elemen dikerahkan untuk turut serta berpartisipasi menjaga lingkungan. Selain maksimalisasi

pengelolaan sampah di TPA, saat ini Pemkot juga sedang menyiapkan bank sampah secara terpusat yang dikelola masyarakat. Wali Kota Kendari, H. Asrun mengatakan, program bank sampah dinilai cukup maksimal dalam upaya meminimalisir volume

Baca target aDipura di Hal 15

pengumuman honorer Kategori II (K2) akan diumumkan Jumat (5/4) melalui media cetak lokal Kendari Pos. “Seingat saya, sekitar 1.778 tenaga honorer se-Sultra yang diusulkan ke pusat sehingga sejumlah itulah yang akan diverifikasi kelulusannya untuk kami umumkan melalui media cetak lokal. Untuk jumlah pasti berapa

yang lulus dan keilmuan apa saja, nanti dilihat saja saat pengumuman,” kata Endang singkat. Untuk diketahui tenaga honorer K2 adalah mereka yang penghasilannya dibiayai bukan dari APBN dan APBD, diantaranya tenaga pendidik yang mengajar dan mendapat honor dari sekolah negeri. (lis)


14

Mantap... (hari ini) saya dipanggil ke DPP (PAN) untuk mengurus kelengkapan lain, wawancara dan tesinternal serta pengambilan foto. Pendaftaran resminya mulai tanggal 9 sampai 22 April nanti. Saya yakin akan lolos dan bisa terpilih mewakili daerah ke pusat. Dari Dapil Sultra diperkirakan ada 16 Caleg DPR RI termasuk pak La Ode Ida,” optimis PNS golongan IV B tersebut. Hj. Tina mengaku, sebenarnya ia tak memiliki ambisi untuk menjadi wakil rakyat, sebab karir di birokrasi pun dianggap sudah cukup, menjadi istri gubernur, termasuk peran-peran organisasi seperti PKK serta Dekranas yang konsen dikelolanya. “Ini keinginan warga Sultra yang meminta saya menjadi Caleg. Saya dianggap bisa mewakili daerah karena memang betul-betul anak daerah yang paham kebutuhan serta keinginan masyarakat. Insya Allah, saya bisa,” tegas Tina Asnawati Nur Alam. Soal keraguan banyak pihak yang menyebut kemampuan berpolitiknya yang minim, Tina menganggap hal itu salah besar. Sebab selain dibesarkan dari keluarga politikus (ayahnya mantan Ketua PSII dan Wakil Ketua DPR-GR), ia juga memiliki “guru politik” hidup yang sudah 19 tahun lebih ini mendampinginya yakni Ketua DPW PAN Sultra, H. Nur Alam, suaminya. Meski tak terlibat langsung secara aktif dan struktural di PAN, namun tak bisa dibantah jika Tina adalah deklarator partai berlambang matahari itu di Sultra bersama sang suami yang kemudian menjadi mesin politik paling berkuasa di seluruh Sultra saat ini. “Banyak hal yang akan kita maksimalkan jika menjadi anggota DPR RI. Keterbatasan anggaran daerah, bisa diperjuangkan di pusat untuk kepentingan provinsi ini. Akses tersebut lebih cepat agar infrastruktur daerah dan pembangunan lainnya bisa berjalan cepat. Saya hanya minta doa dari seluruh masyarakat untuk mendukung saya,” tandas wanita yang terakhir menjabat posisi eselon pemerintahan sebagai Kabid Pemasaran di Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sultra tersebut. (cok)

Metro

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Sudah Habis Rp 64 Miliar Kendari, KP Hingga kini pembangunan fisik Pasar Sentral Kota Kendari, belum rampung. Volume pekerjaan diperkirakan baru mencapai 80 persen,. Padahal, proyek multiyear yang diprogramkan pemerintah Kota Kendari sejak tahun 2009 itu sudah menghabiskan anggaran sebesar Rp 64 miliar. Wakil rakyat metro yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kota Kendari, Suri Zamzam saat memantau kondisi fisik pembangunan Pasar Sentral kemarin, pesimis jika proyek tersebut bisa rampung sampai awal Juli tahun ini. Sebab, proyek yang ditangani lima kontraktor itu belum sampai pada tahapan finishing. “Meskipun sangsi dengan kondisi yang ada saat ini, tapi kami berupaya terus mendesak pemerintah agar secepatnya juga berkordinasi dengan kontraktor untuk menyelesaikan pembangunan pasar. Sebab, tempat ini sudah dinanti-nanti pedagang. Kalaupun memang tidak bisa rampung sampai awal Juli 2013 seperti yang ditargetkan, namun tetap harus ada langkah-langkah maksimal penyelesaian proyek ini,” ungkap Suri Zamzam diamini rekannya Harmina Andi Baso, Samsuddin Rahim dan Misbahudin. Kabag Ekonomi Pemkot Kendari, Andi Dadjeng yang ikut dalam kunjungan tersebut mengatakan, secara keseluruhan pembangunan Pasar Sentral Kota disiapkan Rp 106 miliar. Rp 95 miliar kata dia, diporsikan untuk pembangunan fisik bangunan, sedangkan sisanya untuk penataan halaman, pemasangan genset, escalator dan beberapa fasilitas penunjang lainnya dalam pasar. “Kami akan terus upayakan agar pembangunan bisa secepatnya rampung. Jelasnya untuk anggaran sudah tersedia, jadi tidak ada masalah lagi. Tahun 2013 juga kembali dianggarkan Rp 49 miliar,” kata Dadjeng. (fya)

Besok, Hasanudin “Ulangi” Pembunuhan

HUMAS POLRES FOR KENDARI POS

Masih maraknya aktivitas penimbunan BBM jenis solar subsidi, membuat aparat kepolisian bekerja keras mengungkap sindikat kejahatan tersebut. Tampak barang bukti yang berhasil disita aparat Polres Kendari beberapa waktu lalu

Ringkus... membuntuti mobil tersebut yang kemudian berhenti pada salah satu rumah di Desa Ranooha Kecamatan Ranomeeto, kediaman Usep. Polisi pun langsung melakukan pencegahan dan segera memeriksa isi mobil tersebut. Di dalamnya terdapat tujuh jeringen berukuran 35 liter dan 5 jerigen 20 liter terisi solar. Saat dimintai surat izin, Zulwan dan Usep tak bisa menunjukannya. Keduanya pun pasrah digelandang ke Mapolda Sultra untuk dimintai keterangan. Dari pengakuan Usep, BBM tersebut adalah miliknya, sementara Zulwan hanyalah sopir yang mengantri di SPBU. Setiap kali usai melakukan antrian BBM tersebut lalu dijual ke masyarakat dengan harga non subsidi. Kasubbid PID Bidhumas Polda Sultra, Kompol Dolfi Kumaseh membenarkan penangkapan tersebut pada (1/4) awal pekan ini. “Barang buktinya solar kurang lebih 345 liter yang ditampung dalam jerigen. Kami juga turut mengamankan mobil yang digunakan pelaku beserta STNK,” jelas Dolfi. Kasus penimbuanan Solar, kata Dolfi, masih akan terus dikembangkan untuk mengungkap oknum spekulan lainnya. Kedua pelaku kini telah mendekam di rumah tahanan Polda Sultra dengan ancaman hukuman 6 tahun kurungan penjara karena telah melanggar undangundang Migas. (cr1)

Kendari, KP Aksi Hasanudin, saat menghilangkan nyawa Sitti Nurjanah, mahasiswa Stikes Mandala Waluya akan memperagakan kembali Jumat (5/4) besok. Kepastian waktu itu telah ditetapkan Jaksa Penuntut Umum dari Kejari Kendari, H. Jaenuddin Rasyid yang akan menangani berkas perkara oknum penggiat demonstrasi tersebut. Jainuddin menuturkan jika rekonstruksi usai dilakukan, maka dengan sendirinya Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dari penyidik kepolisian resort (Polres) Kendari telah dinyatakan lengkap atau P21, sehingga bisa dilimpahkan. “Hari Jumat kesiapan rekonstruksinya,” kata Jaenuddin. Meskipun kesiapan waktu dari JPU telah pasti dilakukan besok, namun jaksa belum mendapat informasi soal lokasi rekonstruksi. JPU Jainuddin masih mengkoordinasikan dengan pihak penyidik kepolisian. “Kalau memungkinkan dilakukan di kantor polisi, maka dilakukan di tempat itu saja. Tetapi kalau penyidik maunya di lokasi kejadian, lebih baik lagi. Tergantung kondisinya nanti,” kata Djaenuddin, saat ditemui di PN Kendari, awal pekan ini. Sebelumnya, Kasatreskrim Polres Kendari, AKP Rofikoh Yunianto ketika ditemui menuturkan, sebenarnya penyidik telah siap menggelar reka ulang Sabtu (29/3) lalu, namun masih menunggu hasil koordinasi dengan Jaksa Penuntut Umum Kejari Kendari yang menangani perkara tersebut. Seperti yang ramai diberitakan, penemuan sosok mayat Nurjanah di Kampung Baru, Anduonohu pertama kali ditemukan warga setempat, Habili saat mencari kayu bakar tak jauh dari rumahnya Jumat (15/3) sekitar pukul 14.00 Wita. Berselang dua hari pasca kejadian, polisi berhasil mengungkap tersangka dibalik pembunuhan yang menewaskan gadis asal Bombana itu. Nama Hasanuddin menjadi orang paling bertanggungjawab. (cr2)


Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Metro

Dishut Tak Berdaya... ya bisa menindak, tapi kami tidak punya kewenangan penuh. PNS bisa menyidik. Hanya persoalannya disaat berbenturan dengan panggilan paksa, itu susah. Karena pelaku tahu hukum. Sehingga di saat disidik, dia banyak alasan. Kami lebih condong melaporkan ke Menhut. Sudah berapa yang masuk penyidikan,” jelasnya. Dari hasil penyidikan, ada enam perusahaan tambang emas di Sultra yang beraktivitas di kawasan hutan lindung. Saat itu bersama orang KPK, mereka turun ke lapangan. Tapi, meski sudah ditangani lembaga anti rasuah tersebut, nyatanya tetap tak ada hasil. Begitu pula ketika disodor ke pihak kepolisian. Menurut Amal, beberapa kali dinas kehutanan provinsi menyodorkan kasus tersebut ke kepolisian, progressnya tidak kelihatan. “Dia tak tahu kenapa. Yang pasti seperti itulah hasilnya,” jawabnya. Dia menjelaskan, ada dua jenis hutan, lindung dan produksi. Dari dua

jenis tersebut, penambangan terbuka hanya bisa dilakukan di kawasan hutan produksi. “Dari 13 perusahaan yang beroperasi, hanya PT. Antam dan Inco yang bisa menambang di kawasan hutan lindung. Karena mereka diatur keputusan presiden yang memberikan kewenangan. Dimana kontrak karya keluar sebelum ada undang-undang nomor 41 tahun 1976. Sehingga dua perusahaan itu bisa menambang di hutan lindung dan produksi,” jelasnya. Ia pun menyarankan, jika masyarakat mendapat atau melihat langsung ada perusahaan yang menambang di areal hutan lindung, bisa melaporkan ke polisi dan jaksa. Bisa pula melaporkan ke dinas kehutanan. “Untuk mengetahui suatu perusahaan masuk di kawasan hutan lindung, maka pihak kehutanan akan menarik garis dari titik ordinat. Kalau dari situ terbukti, maka laporan akan diteruskan ke kementerian kehutanan, atau bisa pula ke polisi,” tandas Amal Jaya. (dri)

Target Adipura... sampah di Kota Kendari. Apalagi kata dia, jika dikelola secara profesional, tentunya bukan hanya sampah yang berkurang, tetapi akan banyak hasil-hasil kerajinan kreatif dari barang-barang bekas yang selama ini menghuni TPA Puuwatu. “Untuk Adipura, kita terus berupaya maksimal bisa kembali menambah koleksi penghargaan. Memang sekarang tidak terlalu sulit seperti tahun-tahun lalu, karena kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan cukup besar. Tapi tetap kita terus maksimalkan apa yang sudah ada,” ungkap Asrun.

Optimalisasi program yang dilakukan selama ini dalam upaya pencemaran air dan udara, pengelolaan tanah, perubahan iklim, sosial, ekonomi serta keanekaragaman hayati kata Asrun diharapkan bisa berkontribusi positif. Bukan hanya dalam penilaian Adipura, tapi juga bagi kehidupan masyarakat. “Apalah artinya penghargaan jika tidak ditunjang dengan lingkungan yang betul-betul bersih. Olehnya itu diharapkan, peran serta seluruh masyarakat, sebab apa yang diraih kota Kendari adalah milik semua, tanpa kecuali,” tandas wali kota dua periode itu. (fya)

15

AMAL FADLY SENGA/ KENDARI POS

Sekretaris dan Anggota Komisi III DPRD Sultra, Slamet Riadi bersama Hasid Pedansa mendesak Pemprov Sultra agar janji ganti rugi lahan kepada warga segera dituntaskan.

Pemprov Ingkar Janji Kendari, KP Proses pengalihan lahan warga yang sebelumnya menempati lokasi pembangunan Gedung Satpol PP Pemprov Sultra sekitar 6300 meter persegi di Kelurahan Anduonohu masih menyimpan masalah. Ganti rugi areal yang sebelumnya ditempati 20 pensiunan Satpol PP tersebut hingga saat ini ternyata belum dituntaskan. Padahal sejak 2010 lalu, Pemprov berjanji akan segera melunasinya. Ironisnya, pada tahun 2011 Dinas PU telah melakukan penggusuran sehingga warga yang mendiami lahan tersebut terpaksa harus angkat kaki. La Ngade, salah seorang pengklaim pemilik tanah mendesak Pemprov memberikan kejelasan kapan ganti rugi itu bisa dilaksanakan. Pasalnya, sudah hampir tiga tahun pemerintah belum juga merealisasikan janji tersebut. Kini, sebagian dari mereka harus rela mengontrak ataupun menumpang di rumah keluarga karena tidak memiliki tempat tinggal lagi. Menurutnya, tuntutan warga yang menempati lahan tersebut berawal pada tahun 2010. Ketika Pemprov Sultra meminta kepada 20 pensiunan Satpol PP yang menempati lahan tersebut untuk pindah sebab akan digunakan pemerintah. Setelah melalui sejumlah pertemuan, akhirnya pada tanggal 22 November 2010, Pemprov berjanji akan mengganti rugi semua

biaya yang dikeluarkan mereka selama menempati lahan, bukan untuk biaya tanah. Karena surat kepemilikan mereka hanya berupa SK Gubernur Sultra No.125 tahun 1982 yang ditanda tangani H. Alala. “Akhirnya kami setuju, lantas menyerahkan daftar rincian kerugian kami ke Dinas PU Sultra sebagai instansi yang ditunjuk Pemprov. Namun berselang beberapa bulan, Dinas PU dengan mengerahkan mobil buldoser melakukan penggusuran merusak semua fasilitas seperti saluran air, listrik dan lainnya,” katanya diamini rekannya yang lain, Hadarudin. Anggota Komisi III DPRD Sultra, Hasid Pedansa mengaku prihatin mendengar masalah ini. Seharusnya, Pemprov segera melunasi bukan menunda pembayaran ganti rugi. “Jika memang milik Pemprov, mengapa pembayaran PBB-nya dibebankan dan atas nama warga. Apalagi dari penuturan warga bahwa lahan tersebut dibeli oleh mantan Sekda Pemprov Andi Arifin sebesar 5 juta rupiah dengan uang pribadinya untuk petugas Satpol PP yang saat itu belum memiliki rumah,” jelasnya disepakati Sekretaris Komisi III DPRD Sultra, Slamet Riadi. Atas masalah tersebut, DPRD menjadwalkan hearing. “Dinas PU Sultra, Biro Hukum, Kasat Pol PP dan instansi lainnya akan kami undang. Semoga dalam waktu dekat bisa dilaksankan,” janji Slamet Riadi. (m3)

Kurir Narkoba Dibekuk Kendari, KP Kepolisian terus memburu pemakai dan pengedar sabu-sabu untuk meminimalisir peredaran Narkoba di Sultra. Teranyar, jajaran Direktorat Narkoba Polda Sultra berhasil meringkus lelaki bernama Agus Dangatuka pada Senin (1/4) lalu. Agus diketahui adalah pengedar yang terus beroperasi di Kota Kendari. Polisi pun lalu menyusun rencana untuk bisa secepatnya meringkus Agus dengan berpura-pura sebagai pembeli. Saat barang sudah dipesan, pria berusia 32 tahun itu meminta calon pembelinya bertemu pada salah satu studio foto di jalan MT. Haryono, Wuawua. Pukul 20.00 Wita, Agus terlebih dulu mendatangi tempat tersebut, sambil duduk di depan studio dengan maksud menunggu calon pembeli. Warga lorong Durian, Lepolepo itu langsung kaget saat polisi berpakaian sipil langsung meringkusnya. Tapi dengan gerakkan secepat kilat Agus melempar bungkusan kecil dari dalam sakunya. Karena saat digeledah Polisi tak menemukan kemasan Narkoba. Beberapa menit melakukan pencarian, polisi berhasil menemukan bungkusan kecil sabusabu berat 0,5 ons. Pemuda yang bekerja di salah satu dealer itu pun tak bisa berbuat apa-apa lagi dengan bukti yang ada. Di hadapan penyidik Agus mengatakan, barang haram itu diperoleh dari salah satu rekannya berinisial AN yang berada di Kota Kendari. “Tapi pelaku tetap pasang badan dengan enggan menyebutkan di mana alamat rekannya itu,” kata Kabubdit I Direktorat Narkoba Polda Sultra AKBP Pambudi di ruang kerjanya, kemarin (3/4). Pambudi mengatakan, kasus ini masih akan terus dikembangkan agar keberadaan pengedar lainnya dapat terendus. Dan dari hasil test urine yang dilakukan kemarin pelaku dinyatakan negatif mengonsumsi sabu. “Agus dikenakan pasal 112 sub 114 tentang narkotika dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara,” tandas Pambudi. (cr1)




Edukasi

18

Dinas Pendidikan Sosialisasi UN Kendari, KP Fua minggu lagi, ujian nasional (UN) tingkat SMA sederajat akan dilaksanakan. Segala persiapan menyangkut penyelenggaraan agenda nasional itu sedang dioptimalkan untuk menghasilkan capaian yang maksimal. Berkaitan dengan itu, kemarin, (3/4) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra melaksanakan sosialisasi UN. Kegiatan yang diikuti perwakilan dinas pendidikan seluruh kabupaten/kota seSultra itu diharapkan dapat menjadi tambahan informasi bagi penyelenggaran UN di tingkat daerah, utamanya tingkat satuan pendidikan. “Bukan hanya agenda nasional, namun sosialisasi ini menjadi bagian penting dalam pelaksanaan UN mendatang. Sebab, banyak informasi yang bisa menjadi referensi dalam penyelenggaraan ujian, kita harapkan dapat meminimalisir segala pelanggaran,” ungkap Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, H. Damsid, M. Si. Untuk tahun 2012/2013, jumlah peserta UN tingkat SMA sebanyak 23.375, MA 3.337, siswa SMK 5.676 siswa, sedangkan SMP sederajat sebanyak 43.275. Ada yang berbeda dalam pelaksanaan UN

tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya. Selain penambahan peran perguruan tinggi dalam pelaksanaan dan pengawasan UN, tapi juga pada Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK.) Kali ini jadwal UN formal dan UNPK di laksanakan pada hari yang sama, namun dalam waktu yang berbeda. Jika UN Formalk pagi hari, UNPK digelar sore hari. Bukan hanya itu, jika tahun lalu jumlah paket Un sebanyak 5 paket, kali ini 20 paket, naskah dan LJUN menyatu dalam satu paket. Hal lain yang membedakan penyelenggaraan UN tahun 2011/2012 dan UN 2012/2013 adalah dibuat dalam POS UN yang mencakup bentuk laporan, jenis pelanggaran, investigasi, rekomendasi dan pelaksanaan keputusan (sanksi). Menurutnya, wakil PTN (tim pengawas satuan pendidikan) yang mengawas di satuan pendidikan membawa langsung ke tempat pemindaian di PTN (khusus untuk SMA/MA, SMK, Paket C dan Paket C Kejuruan) LJUN SMA/MA, SMK, Paket C, dan Paket C Kejuruan Waktu distribusi lebih awal dan jenis soalnya berbeda untuk mengantisipasi terjadinya kebocoran. UNPK kali ini dilaksanakan di satuan pendidikan tempat pelaksanaan UN formal. (fya)

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Ruang Kelas SI Belum Sesuai SOP Kendari,KP Rencana pendirian sekolah Internasional (SI), hasil kerjasama Pemprov Sultra dengan Yayasan Pasiad asal Turki belum bisa terealisasi tahun ini. Salah satu alasannya, ruang belajar belum memenuhi standar sebagaimana harapan pihak yayasan. Kendala ini membuat Dinas P dan K Sultra selaku pelaksana teknis harus bersabar. Padahal sesuai rencana tahun ajaran baru ini sudah akan dimulai proses belajar-mengajar. Tertundanya pendirian sekolah internasional itu dibenarkan Humas Dinas P dan K Sultra, Abdul Haris Silondae. Menurutnya, pihak yayasan meminta agar ruang belajar siswa ditinjau ulang sebelum proses belajar mengajar dimulai. “Mereka (pihak yayasan Pasiad, red)

Play Group Putra-Putri Kunjungi Salon Clarissa

melihat ruang belajar belum sesuai SOP, sehingga perlu disempurnakan lagi. Kondisi ini menyebabkan rencana semula bergeser, yang awalnya tahun ajaran baru tahun ini sudah bisa diadakan proses belajar mengajar perdana. Kini nanti tahun depan baru bisa terlaksana,” kata Abdul Haris, kemarin (3/4). Meski begitu, bukan berarti pihaknya tanpa aktivitas menunggu realisasi pendirian sekolah bergengsi ini. Sebagai gantinya, mulai tahun ajaran baru sudah akan dimulai proses seleksi siswanya. Sesuai arahan, tahap awal hanya akan diterima dua kelas dengan rincian 20 siswa perkelas. “Semua siswa punya peluang sama mengikuti seleksi. Tentu hanya yang memiliki kualitas terbaik yang akan diakomodir, karena memang terbatas,” ungkapnya.

Kendari, KP Suasana salon Clarissa akhir pekan lalu, (30/4) penuh dengan keceriaan anak didik Play Group Putra-Putri, Kendari. Siswa binaan Hj Indri Tumbo Saranani tersebut melakukan kunjungan pendidikan yang diterima langsung Owner Salon Clarissa, Erni, didampingi para karyawan. Pihak salon berbagi ilmu kepada anak didik Play Group Putra-Putri seputar tata cara merias, mencuci rambut, dan creambath. Dengan demikian apa yang diharapkan Hj Indri Tumbo Saranani terealisasi. Ia menuturkan, kunjungan

Rencana pendirian sekolah internasional sudah digulirkan oleh Kepala Dinas P dan K Sultra, Damsid, setelah rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) dibubarkan pemerintah sebagaimana keputusan Mahkamah Konstitusi beberapa waktu lalu. Rencana awal, tahun ajaran baru 2013 nanti sudah akan dimulai proses belajar mengajar perdana. Namun adanya hambatan ini, sehingga bergeser dari rencana semula. “Anggaran pendirian sekolah internasional semua ditanggung Yayasan Pasiad asal Turki. Jumlahnya mencapai angka 5 Milyar, saat ini kita lagi tunggu pencairannya. Sesuai kesepakatan, kami hanya sediakan lokasi dan pembiayaan sepenuhnya ditanggung mereka,” kata Damsid. Sesuai rencana, lokasi pembangunan

sekolah direncanakan di lokasi kantor PU Sultra. Tahap awal, hanya akan dibangun empat kelas, dengan rincian tiap kelas ada 20 siswa. Itu dikhususkan pada tingkat sekolah dasar dulu, selanjutnya melihat perkembangan. Kalau memungkinkan bisa jadi tahun-tahun mendatang akan dibuka lagi tingkat satuan pendidikan lebih tinggi, SMP dan SMA. “Kita rencanakan, awal tahun ajaran baru ini sudah bisa berjalan. Upaya ini kami lakukan sebagai langkah memajukan kualitas pendidikan di Sultra. Terobosan lain, juga terus kami usahakan agar harapan pemerintah, masyarakat, dan semua pihak akan lahirnya generasi muda unggul dan berprestasi bisa tercapai,” tandas, mantan Dekan FISIP Unhalu itu. (cr3)

IST/KP

Foto bareng anak Play Grup Putra-Putri bersama kru Salon Clarissa

ke salon merupakan salah satu program pendidikan di Play Group Putra-Putri. Tujuan untuk memperkenalkan

dan memberi pengetahuan tambahan kepada anak didik. “Meskipun mereka masih usia bermain, tetapi kunjungan itu sangat berarti. Anak kecil rasa ingin tahunya besar sekali , tak terkecuali mengenai salon. Kami ingin memberitahukan mereka apa yang benar-benar terjadi ketika orang berada di salon, inilah yang dilakukan para perias,” paparnya. Ia berharap dengan adanya kunjungan tersebut dapat menambah wawasan anak didik mengenai fakta yang terjadi ketika seseorang berada di salon. Dengan begitu bukan tidak mungkin bakat dan imajinasi anak akan terbangun sehingga dapat menggali kreativitas anak didik Play Group Putra-Putri. (ann)


Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Karya Tulis untuk Ukur Kemampuan Akademik Kendari,KP Kemampuan menyusun karya tulis ilmiah bisa menjadi salah satu ukuran kemampuan akademik setiap mahasiswa. Bukan hanya menjadi modal saat penyelesaian studi, tetapi syarat mengikuti berbagai iven lomba karya ilmiah yang melibatkan mahasiswa. Pembantu Rektor III Unhalu, Dr. Bahtiar,M.Si, mengungkapkan, kampus mengapresiasi positif mahasiswa yang selalu mengikuti kegiatan memacu kreativitas. Utamanya berkaitan dengan karya tulis ilmiah, karena memang sangat penting dan menunjang prestasi akademik. “Lomba karya tulis menjadi kegiatan andalan setiap perguruan tinggi, termasuk Unhalu. Sehubungan dengan itu, setiap kegiatan kemahasiswaan skala universitas maupun fakultas, pasti ada lomba karya tulis ilmiah sebagai kompetisi bergengsi,” kata Bahtiar, Kamis (29/3). Untuk itu, Bahtiar mengaku pihak universitas akan mensupport mahasiswa berkecimpung dalam dunia karya tulis. Apalagi jika bisa mengikuti berbagai iven serupa di tingkat nasional. Meski begitu, tetap ada pembinaan agar mahasiswa tidak merasa dibiarkan berjuang sendiri. “Muaranya nanti pada kegiatan Pimnas (Pekan Ilmiah Mahasiswa nasional). Kalau mereka lolos dan mewakili universitas pasti dibiayai. Harapan kita sebenarnya agar bagaimana ide-ide kreatif mahasiswa disalurkan,’’ terangnya. Berbagai kegiatan positif yang dilakukan mahasiswa selama di kampus, nantinya juga pasti kembali pada diri sendiri. Begitu juga, kalau yang dilakukan yang bersifat negatif akan membuat citra buruk di mata masyarakat. Kondisi ini tentu tidak menguntungkan, karena kehidupan sesungguhnya di masyarakat bukan di kampus. “Ini harus dipahami supaya mereka tidak terlena dan mau membekali diri dengan ilmu sebanyak mungkin selama di kampus. Setelah itu menyiapkan diri untuk memberi kontribusi positif di masyarakat,” ujarnya. Memang dalam berbagai kesempatan, Bahtiar tidak henti-hentinya menghimbau mahasiswa agar tidak terlena di kampus. Baik karena mengurus lembaga maupun karena aktivitas lain. Namun yang pasti, kampus hanya tempat mencari ilmu saja, bukan yang lain. Meski demikian, khusus pengurus lembaga, Keberadaan lembaga dakwah kampus (LDK) di Unhalu cukup diapresiasi positif. Perannya dianggap cukup signifikan membantu pihak universitas dalam upaya mewujudkan kampus berkarakter sebagaimana harapan rektor. “Selama ini pengurus LDK yang mewarnai kampus, utamanya dalam berbagai kegiatan kelembagaan. Uniknya, meski dengan dana seadanya mereka mampu menyelenggarakan kegiatan, mulai dari kegiatan skala lokal hingga mendatangkan pemateri nasional, kalau ada seminar,” ungkapnya. (cr3)

Kampus

19

STAIN Seleksi Calon Peserta PIONIR Kendari,KP Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kendari punya kesempatan mengikuti iven Pekan Ilmiah Olah Raga Seni dan Riset (PIONIR) nasional. Kepastian itu sesuai surat edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI perihal pelaksanaan PIONIR PTAIN Ke-6 tingkat nasional. Pembantu Ketua III Bidang

Kemahasiswaan STAIN Kendari, Dra. Hj.Nurseha Gazali, M.Si., mengungkapkan, untuk menindaklanjuti surat edaran itu, pihaknya segera menyeleksi mahasiswa sesuai permintaan panitia pelaksana. Utamanya, mahasiswa yang punya bakat dan kemampuan di bidang seni, karya tulis dan olahraga. “Seleksi diperlukan untuk menjaring mahasiswa terbaik STAIN.

Bagi yang terpilih akan menjadi duta kampus dalam perhelatan PIONIR di Banten, pada 10 s.d 15 Juni mendatang,” kata Gazali, kemarin (3/4). Dikatakan, terdapat beberapa jenis lomba yang akan mahasiswa ikuti sekaligus menjadi bahan seleksi. Seperti kaligrafi, pop Islami, futsal, tahfidz 10 juz, karya ilmiah dan bulutangkis. Proses audisi/penjaringan akan

Mahasiswa Akbid Praktik KDKP di Makassar

ist/kp

Drs H Taha bersama Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Auckland University Teknology (AUT), New Zealand

Kendari,KP Akademi Kebidananan (AKbid) Pelita Ibu Kendari kembali melaksanakan keterampilan dasar praktik klinik (KDKP). Praktik kali ini diperuntukan mahasiswa tingkat I semester II. Tidak tanggung-tanggung, tujuan KDKP kali ini adalah RSUP Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Ketua Yayasan Akbid Pelita Ibu Kendari, H. Taha, mengungkapkan pelaksanaan praktik di RSUP Wahidin Sudirohusodo didasarkan pada perjanjian kerjasama yang telah ditandatangani bersama kedua pihak. Selain itu, beberapa rumah sakit juga menjadi bidikan kerjasama sebagai upaya memperluas jaringan, seperti kerjasama dengan RSAD Pelamonia, RSUD Daya Makassar, RS Bersalin Patimah, dan RS Ibu dan Anak Pertiwi Makassar. “Melalui program praktik ini, kami berharap mahasiswa memiliki kompetensi sesuai

standar yang telah ditetapkan sebelum mereka menyelesaikan pendidikan kebidanan,” kata Taha, kemarin (3/4). Pelaksanaan KDPK dilakukan dalam dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 35 mahasiswa, sudah berlangsung mulai 17 Maret lalu, dan berakhir 13 April mendatang. Adapun gelombang kedua berjumlah 33 orang, diterjunkan seusai praktik gelombang pertama. “Setiap angkatan didampingi dosen pembimbing, mereka ditunjuk berdasarkan arahan pimpinan institusi tempatnya bernaung,” ungkapnya. Usai praktek KDKP, akan dilanjutkan mahasiswa tingkat II semester IV program praktik klinik kebidanan II (PKK II) dengan jumlah 272 orang. Rencananya dimulai 13 Mei hingga 9 November terbagi dalam tujuh gelombang pengiriman, setiap gelombang ada 40 orang. Kemudian, tanggal 1 April, pengiriman lagi mahasiswa tingkat III. Mereka diterjunkan diberbagai daerah di Sultra, seperti Kolaka, Konsel, dan Kendari. Jumlahnya mencapai 205 orang. PKK IV mahasiswa tingkat III ini, selama dua bulan terjun langsung dilapangan menolong persalinan sebagai syarat sebelum ujian akhir. “Mahasiswa tingkat I yang tidak ke Makassar, sejak tanggal 4 Maret lalu sudah turun lapangan, praktek KDKP di RS dan puskesmas lingkup Kota Kendari. Jumlahnya mencapai 244 orang, berlangsung dalam dua gelombang,” tandasnya.(cr3)

dilakukan pihak kampus dengan melibatkan beberapa dosen yang kompeten di berbagai bidang yang dilombakan itu. “Siapapun terbaik berdasarkan hasil seleksi, berhak menjadi delegasi STAIN dalam iven bergengsi itu,” ungkap Koordinator/ Pembina Kemahasiswaan itu, sambil menyebut proses pendaftaran sudah mulai berlangsung sampai 10 April mendatang.

Secara terpisah, Humas STAIN Kendari Sakri, S.Si., mengatakan ada beberapa tujuan pelaksanaan PIONIR, diantaranya meningkatkan silaturahmi, dan persatuan antar mahasiswa PTAIN di Indonesia. Selain itu juga, meningkatkan pembinaan riset, olah raga, dan seni mahasiswa PTAIN dalam rangka ikut serta memberikan kontribusi prestasi bagi bangsa dan Negara. (cr3)

Besok, Penilaian Adiwiyata Kota Kendari Kendari, KP Sesuai jadwal, lomba Adiwiyata tingkat Kota Kendari akan dimulai pada 5 April (besok red). Seleksi yang diikuti 32 sekolah itu melibatkan beberapa pihak sebagai tim seleksi. Para tim terdiri dari Badan Lingkungan Hidup Kota Kendari, Dinas Pendidikan Nasional, Kantor Kementrian Agama Kota Kendari, LSM Pemerhati Lingkungan, media massa dan PPLH-KESDN Unhalu. Kepala Bidang Pemulihan dan Komunikasi Lingkungan Hardono S. STP. M Si didampingi penanggung jawab teknis Adiwiyata Kota Kendari, Arniyati mengatakan, ada empat komponen penilaian yang menjadi satu kesatuan utuh dalam mencapai sekolah adwiyata. Komponen yang dimaksud adalah kebijakan berwawasan lingkungan, pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif dan pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan. “Ada enam mekanisme penilaian yang akan dilakukan dalam Adiwiyata Kota Kendari, yakni calon sekolah Adiwiyata terpilih menyampaikan dokumen berdasarkan lembar evalu-

asi sekoah Adiwiyata dengan melampirkan bukti fisik kebijakan yang berwawasan lingkungan yang terdiri dari KTSP dan RKAS,” terangnya. Berikutnya kata hardono, tim Adiwiyata melakukan evaluasi administrasi terhadap dokumen KTSP dan RKAS. Bagi sekolah yang memenuhi standar administratif dilakukan observasi lapangan dengan menggunakan lembar evaluasi sekolah Adiwiyata antara lain pelaksanaan kurikulum berasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif dan pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan. Berdasarkan matrik rekapitulasi evaluasi hasil pelaksanaan program Adiwiyata tim Adiwiyata Kota Kendari menetapkan nilai pencapaian sekolah. Srkolah penerima Adiwiyata tingkat kota Kendari ditetapkan apabila mencapai nilai minimal 56 yaitu 70 persen dari total nilai maksimal 80. Sekolah Adiwiyata Kota Kendari akan diusulkan untuk ikut dalam seleksi penerimaan penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Sultra,” katanya. (fya)


20

Xpresi

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Ahmadi S.Pd (Guru SMAN 1 Kendari)

Facebookers

Jangan Kelewatan

Nhylam Nirmala nilam.cute728@gmail.com SMAN 1 Kendari “Hehehe .. Iya siih emang enak banget ngerjain temen. Apalgii ngerjain dya sampai habiis2an .. Waduuh .. Ketawa sampe gak ingett2. Pling hobby kalw temen lgi ketiduran pas ada guru . Teriak ditelinganya .. Hahaha”

BercANdA dalam bentuk ngerjain teman memang banyak dilakukan anak remaja. Bukan hanya dalam rangka ulang tahun, di dalam keseharian juga banyak yang s a l i n g ngerjain. Bukan hal asing memang. Hal ini juga membuktikan bahwa kalian memiliki kedekatan emosional yang baik. Tapi namanya ngerjain, ada yang bisa menerima dan ada yang tidak. Apalagi jika temanmu merasa dirugikan akibat bercanda yang menurut mereka kelewatan. Untuk itu usahakan cara ngerjain yang kalian tidak kelewatan dan sebatas bercanda biasa saja. Karena ada teman yang tidak bisa menerima dan marah akibat bercanda yang kalian lakukan. Untuk itu, ngerjain memang sah-sah saja, tapi setidaknya kalian juga harus sadar diri mana batasannya dalam ngerjain teman. (Wulan)

Uchy Sweetzz uchy.sweetzz@yahoo.com SMAN 3 Kendari “Aq sih prnah ngerjain tman pas ultax_ych ampe nangis ghtu deh,,,, pokokx seru banget”

Share

Itha Permata Sari tythaitha@facebook.com SMKN 1 Kendari “Kerjain org it udh jdi hobyku. law ngerjain org tuh rasa.y snang bnget entah mengapa. Tpi s prnh d.krjain balik smpe2 q nangs, sapa coba yg eg nangs law hp yg d.smbunyiin, walau udh d.krjain tman tpi q eg kpok2 mau krjain org cz.y seru aplgi udh emosi, smpe2 mrah. Yaa ampun seru bnget” Tri Suci HendrikaMelati trisuchyemelatti.cienonasquarpants@yahoo.com SMAN 11 Konsel “Paling seru kalo ngerjain teman ultah serbu pake tepung ama tellooor Dam,,,damm,,damm #ngerjaintemenhavefun tersendiri” Eli TheQueen Incastlehixgroyen Adsaktryana meli.manjaabiess.9@yahoo. com SMAN 1 Moramo “Hehehehhe klw ngerjan’in tman i2 ma udah hoby gue...hehehe pkox asyiik deh lw ngerja’in tman ..apalgi lw yg cpt emosi ...edd kliatan aslix.....psti baxk kluar kata2 bijak.hahahaha” Diri Ku diri.ku.31105@yahoo.com SMKN 4 Kendari “Wah,,,ini yg pling aq ska alx aq pnya tmn g tau knp aq g ska lhat dy snang.... Maux aq lhat ssh jd stiap ksklh q krjain dy biar ad bhan t’twaan” Rhyzha D’rezzteam rhyzha.drezzteam.9@yahoo.com SMAN 1 Wawotobi “Yahh ngerjain sering yah apalagi ama” tman kelass huhhh lain rasa’ny klo gk ada yg d’kerjain seharian...apa lagi ada tmen cwok sering bgett ngejailin cwek” dia gk nyadar klo yg d’kerjain tiap hari’ny tuh cwek bukan cwok” C’kilgiezz Yulhy Sacareysya ckilgiezzyulhysacareysya.sadecaluvhijauqqclaluw.52@yahoo.com SMAN 1 Konawe “Kalo ngerjain teman wah sering banget ...Smpeh.smpeh orng yg sering di kerjain nangis .. Hahaha” Emha Kenzhina Luphhjavhanezha emha.k.luphhjavhanezha@yahoo.com SMAN 1 Sampara “Asyik banget laah qalo ngerjain teman qalo d’sek0lah tp gak smpe bkin dy nangis juga. Soo’ pengalaman sich pernah ngerajin teman smpe dia.y nangiss ! Eeh ujung*.y gak d’ajak bicara kand gak enak banget qalo udah kaya githuu” Ilham Eldo ilham.eldo@facebook.com SMPN 3 Wawotobi “Wah!!!! unik jja, k’btulan hoby gue jja tuh sering ngejailin temen!

citra ramadani (Siswi SMPN 2 Kendari)

Asyiknya Ngerjain Teman.... P

ernah jadi korban jahil temen? Hehehe, sampai nangis habis garagara dikerjai rame-rame ma temen sekelas, pasti seru banget! Gak bakal dilupain dech seumur hidup. But, gimana kalo kita yang emang suka ngerjain temen. Hehehe, dibenci ato disayang guys? Bingung jawabnya....but, kalo sekadar buat seru-seruan sich, misal nich guys, pas birthday party temen. Why not khan, justru bahagia kan terima surprise party dari orang-orang yang mencintai kita. Cuman jangan kelewatan kalee, apalagi kalo sampai ada korban. Bahaya banget.... Intinya, huhuuuu antara susah melupakan karena senang atau marah karena jengkel. Umum nich kalau kalian dapat moment ulang tahun. Siap-siap saja ya, ulang tahun bagi anak remaja alay bukan moment spesial, tapi bisa-bisa malah jadi moment buruk. Karena tunggu saja, pasti teman-temanmu bakal ngerjain kamu sampai nangis atau malu. Misalnya kompak sama guru buat menyalahkan kamu sehingga kamu dihukum, nangis,

dan baru dech mereka terus terang kalau semua itu hanya main-main alias ngerjain kamu. Ada lagi nich yang ngerjain kamu dengan melempar tepung dan telur, emang kamu mau dibikin adonan apa? Bahkan yang lebih parah ada yang sengaja ceburin diri di got, hahaaa. Gak kebayang khan kayak apa jadinya? Nah, moment apa pun bagi anak yang kreatif dan suka bercanda memang bisa digunakan buat ngerjain orang lain. Tapi awas saja ya, jangan sampai berlebihan dan mengakibatkan hal-hal yang fatal. Contohnya ngerjain orang sampe doi jantungan, pingsan, atau sakit. So, biasa saja ya? Tapi nich, namanya juga nger-

jain, kalau kalian yang dikerjain itu sebenarnya bukti bahwa orang-orang di sekelilingmu care sama kamu. Nah, berarti mereka sayang ke kamu donk? So kalau kalian merasa dikerjain ya jangan marah terlalu berlebihan. Karena itu malah menimbulkan eman lain kecewa atau merasa bersalah. Intinya, jika kamu dikerjain mereka itu merasa kamu adalah orang yang sangat spesial dan berarti. Selain ngerjain pasti mereka juga menyiapkan hal yang spesial seperti hadiah atau semacamnya. Hmmm so terbayar sudah kesalnya khan? Eits....kudu diingat juga sobat expresi, ngerjain temen jangan kelewatan yah, ntar kena karma juga loh, dikerjai n lebih parah. Mau? (Wulan)

Momentnya Saat Birthday....

NGerJAiN teman tentu saja permnah. Tapi bukan hanya dilakukan sendiri, tapi beramairamai dengan teman lainnya. Ceritnya uga pasti seru. Tapi yang moment yang paling sering digunakan untuk ngerjain teman sih ulang tahun. Walaupun sepertinya sudah gak bikin teman-teman lain kaget. Karena setiap ulang tahun pasti dikerjain. Tapi ya tergantung caranya biar doi benarbenar gak nyangka. Tapi jangan pas hari ulang tahunnya ya. Bisa jadi sebelumnya atau sesudah ulang tahun biar gak kentara. Misalnya dengan cara sembunyiin hpnya. Wah pasti doi bakal kebingungan. Bahkan bisa-bisa nangis kalau kebetulan yang dibawa hp terbaru. Gimana gak pusing, soalnyabis jadi hp milik kakaknya, hehe. Nah, kalau sudah super panik, sampe nangis atau kayak orang gila baru dech keluarkan. Pasti doi bakal jengkel, marah-marah, tapi setelah itu senyum-senyum. Nah, cara ngerjain seru tapi gak bahaya khan? (Wulan)

Cuap cuap


Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

21

2 Bayern Munchen Vs Juventus 0

Runtuh di Allianz

Arturo Vidal

BERTANDANG ke Allianz Arena, kandang Bayern Munchen, Juventus datang ke modal bagus sebagai sebuah tim dengan pertahanan paling solid di musim ini. Dari delapan pertandingan yang sudah dijalani, skuat besutan Antonio Conte cuma kemasukan empat kali. Gol-gol yang bersarang di gawang Juventus musim ini seluruhnya terjadi di fase grup yakni oleh Chelsea (2-2), Shakhtar Donetsk (1-1) dan Nordsjaelland (1-1). Tapi ketangguhan Bianconeri itu akhir runtuh, Kamis (3/4) dini hari kemarin. Menghadapi tim yang jadi salah satu kandidat terkuat juara, gawang Juventus yang dikawal Gianluigi Buffon sudah kebobolan saat pertandingan baru berjalan 25 detik, lewat sepakan David Alaba. Untuk kali kedua Buffon dipaksa memungut bola dari dalam gawangnya pada menit 63. Kali ini Thomas Mueller yang mencatatkan namanya di papan skor. Saat wasit meniupkan peluit panjang, Juventus tunduk dengan skor 0-2. Dikutip dari Opta, sepanjang musim ini di semua pertandingan kompetitif, ini baru kali keenam Juve kemasukan lebih dari satu gol. Bayern tak

cuma mampu menjebol pertahanan kuat Juve karena pada saat bersamaan mereka juga sukses meredam agresivitas lini depan skuat besutan Antonio Conte. Sebagai catatan, sebelum kekalahan 0-2 dinihari tadi Juventus selalu mampu bikin gol pada 10 pertandingan beruntun di kompetisi Eropa. Pelatih Bayern Munich, Jupp Heynckes girang dengan kemenangan itu. Ia menganggap itu adalah hasil akhir yang pantas mereka dapatkan. “Kami mempersiapkan laga ini dengan matang. Itu adalah kuncinya. Anda bisa lihat cara kami bermain. Kami menyerang mereka sejak menit awal dan mengisolasi Andrea Pirlo. Gol cepat membuat kami sedikit tenang,” ujar Heynckes kepada Sky. Heynckes mengaku jika dirinya tidak mau lagi kecolongan seperti saat melawan Arsenal di leg kedua babak 16 besar. Saat itu mereka kalah 0-2 di Allianz Arena. Beruntung FC Hollywood masih bisa lolos karena agregat gol tandang. “Saya terus-terusan mempelajari taktik Juve. Kami bangga bisa menang melawan tim Italia tanpa harus kebobolan. Kami memainkan sepakbola kelas dunia melawan juara Serie A.

Kredit untuk semua pemain saya.” Dengan kemenangan ini, Bayern kini cuma tinggal membutuhkan minimal hasil imbang di leg II di Turin guna melaju ke babak semifinal. Sebaliknya, Juventus perlu kemenangan setidaknya 3-0. “”Presing kami, dribbling kami di sisi sayap. Itulah kenapa saya mempelajari permainan mereka dengan sangat teliti,” tambah pelatih berusia 67 tahun itu, seperti dikutip Reuters. Bek Juventus, Giorgio Chiellini mengakui Juve tak sanggup mengimbangi tempo dan intensitas tuan rumah sehingga harus kalah. “Kami tahu ini akan jadi laga yang sulit buat kami. Bayern bermain dengan tempo menakjubkan dan kami sulit mempertahankan bola saat coba membangun serangan balik,” ujar Chiellini pada Sky Sport Italia. “Kami harap bisa meraih hasil yang lebih baik, tapi masih ada 90 menit lagi. Kami akan bermain dengan intensitas lebih tinggi, seperti Bayern hari ini,” lanjut bek Timnas Italia itu. Chiellini juga mengaku

Baca RUNTUH di Hal 22

AFP PHOTO / FRANCK FIFE

TETAP KOMPAK Penyerang PSG Zlatan Ibrahimovic berpelukan usai pertandingan dengan Midfielder Barcelona, Sergio Busquets. Kedua tim berbagi gol, 2-2 di laga perempat final Liga Champion, dini hari kemarin.

2 PSG Vs Barcelona 2

BERKAT GOL HADIAH LAGA antara Paris Saint Germain dengan Barcelona di leg pertama babak delapan besar Liga Champions dini hari kemarin tak menghasilkan pemenang. Dua gol yang tercipta di menit akhir laga membuat kedua tim berimbang 2-2. Menjalani leg pertama babak perempatfinal di Parc des Prince, Rabu (3/4) kemarin, Barcelona lebih dulu membuka keunggulan melalui Lionel Messi di menit 38. Namun Zlatan Ibrahimovic kemudian menyamakan kedudukan lewat rebound-nya di menit 79. Xavi Hernandes sepertinya akan menjadi pahlawan Barca saat dia dengan sempurna mengeksekusi penalti di menit 89. Namun di periode injury time tuan rumah mampu mencetak gol penyama melalui tendangan Blaise Matuidi. Hasil imbang ini membuat peluang kedua tim untuk lolos ke fase berikutnya masih terbuka lebar. Namun Barca dianggap lebih diuntungkan karena pertandingan kedua itu akan digelar di kandang sendiri, stadion Camp Nou, pekan depan. Hasil imbang setelah sempat unggul hingga injury time

Baca BERKAT di Hal 22

Messi Cedera Bukan Masalah KUBU Barcelona kini tengah dibuat was-was dengan kondisi sang mega bintang, Lionel Messi. Penyerang mungil Argentina ini mengalami cedera hamstring saat Barcelona bermain imbang 2-2 dengan Paris Saint-Germain di leg 1 babak perempatfinal Champions League. Namun bagi Xavi Hernandez, berita cedera Messi bukan akhir dari segalanya. Maestro lapangan tengah Blaugrana ini tetap yakin Barca dapat mengatasi masalah absennya Messi. Masih menurut Xavi, Barca punya segudang pemain mumpuni yang dapat menggantikan peran Messi. Hasil imbang yang ditoreh Barca tak hanya menumbalkan Messi. Barca juga harus kehilangan Javier Mascherano karena mengalami cedera kaki. Hingga saat ini belum diketahui berapa lama Messi harus absen membela Barca. Sedangkan

Baca CEDERA di Hal 22


22

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Atlet Renang 80 Persen Siap Tanding Tampil di Kejurnas Renang Kelompok Umur Kendari, KP Guna mengikuti Kejurnas renang kelompok umur yang bakal digelar pada 18-20 Mei 2013 mendatang di Mataram, Nusa Tenggara Barat, belasan atlet terus melakukan latihan persiapan telah hampir mencapai puncak. Target raihan medali menjadi motivasi tersendiri, sehinga setiap harinya terus meningkatkan intensitas latihan di kolam renang KONI Sultra. Selain target medali, keikutsertaan renang dalam kejurnas kali ini, juga untuk melatih mental dan fisik atlet menghadapi Porprov 2014 nanti di Kabupaten Buton Utara.

“Sudah enam bulan atlet terus menjalani latihan dan kini latihan ditingkatkan setiap hari pagi dan sore. Sekarang kesiapan mereka telah mencapai 80 persen untuk bertarung dalam kejurnas renang pada Mei 2013 di Mataram. Dalam event ini, saya akan turunkan 12 atlet renang putra dan putri terbaik Sultra yakni Doni Safar, Ari, Pahmi, Dimas, Nahdia, Riski, Drifat, Firni, Dea, Arif Malaulana, Drian dan Ismail,” ungkap Alimundin Safar, pelatih renang Sultra saat ditemui di sekretariat KONI Sultra kemarin (3/4). Dari 12 atlet itu, tiga diantaranya akan berlaga di level senior pada kelompok umur (KU) satu yakni Arif Malaulana, Drian dan Ismail. Sisanya, akan berlaga pada KU 4 yunior usia 7-9 tahun di kelas 50 dan 100 meter gaya bebas, 200 meter gaya ganti serta

50 meter gaya bebas punggung. Bicara target, Daeng Kolam sapaan akrab Alimudin Safar itu mengaku atlet binaanya dapat merebut medali, meski lawanlawan yang dihadapi nanti dari Jawa merupakan jawara-jawara nasional. “Kami targetkan meraih dua medali, minimal merebut dua medali perunggu khususnya pada kelas pemula. Tapi target lebih utama ikut dalam kejurnas ini yakni ingin melatih mental, fisik dan teknik renang para atlet guna mengikuti Porprov 2014 di Butur nanti, sehingga dapat meriah medali emas,” katanya lagi dan melanjutkan bahwa anggaran mengikuti kejurnas itu semua berasal dari dana club Dolpin renang Sultra tanpa bantuan anggaran dari Pengprov Persatuan renang seluruh Indonesia (PRSI) Sultra. (m1)

diderita tim kami menjadi sebuah berita buruk dari hasil sebuah pertandingan yang kami jalani. Tapi kami punya cukup

pemain bagus untuk menutupi kehilangan-kehilangan pemain tersebut,” kata Xavi dilansir Soccerway.(one)

Cedera ....... Mascherano diperkirakan butuh waktu enam pekan untuk proses pemulihan. “Cedera-cedera yang

Berkat ....... bukan satu-satunya kabar buruk buat skuat besutan Tito Vilanova. Mereka kini juga menanti kabar dari Lionel Messi yang mengalami cedera hamstring dan ditarik keluar di jeda babak pertama. PelatihPSG,CarloAncelottijelas kecewa dengan hasil imbang itu. Dua gol yang dibuat The Catalans disebutnya tercipta sebagai sebuah hadiah. Meski kalah dalam penguasaan bola, PSG mampu memberikan perlawanan sengit, terutama melalui serangan balik dan umpan-umpan silang, PSG berulang kali menebar ancaman ke gawang The Catalans. Carlo Ancelotti menyebut kedua gol tersebut lahir sebagai sebuah hadiah. Yang pertama tercipta karena kelengahan barisan belakang PSG. Sementara yang kedua merupakan hadiah

wasit,menyusulpelanggaranyang dilakukanSalvatoreSirigudidalam kotak penalti pada Alexis Sanchez. Dalam pandangan Carletto, insiden tersebut tak semestinya berujung penalti. “Gol Messi adalah hadiah dari kami, sementara yang kedua hadiah dari wasit,” seru Ancelotti pada wartawan usai pertandingan. “Mereka yang melihat kejadian itu menyatakan itu bukanlah penalti. Kami sudah berpengalaman dengan Alexis, pada pertandingan persahabatan Agustus lalu dan dia melompat (diving). Itu bukan hal baru buat kami,” lanjut eks pelatih Chelsea dan AC Milan itu. Pria asal Italia itu mengaku kecewa gagal memenangi pertandingan karena hal tersebut dianggapnya berpeluang besar terjadi saat

bermain di kandang sendiri. Thiago Silva dkk. pun kini harus bersiap menghadapi laga yang lebih berat saat harus melawat ke Camp Nou. “Dengan sedikit lagi keberanian kami bisa saja memenangi pertandingan ini. Ini hasil yang buruk buat kami. Pertandingan berikutnyatakakan berpengaruh tanpa adanya Messi (mengalami cedera hamstring), kami harus mencetak dua gol atau lebih di Camp Nou,” lanjutnya seperti diberitakan AS. Hasil imbang itu disambut positif oleh Zlatan Ibrahimovic. Meski mengaku pertandingan di Camp Nou bakal lebih sulit, dia menyebut PSG punya peluang untuk lolos. Gagal menang saat berlaga di kandang sendiri tak lantas membuat Ibra kecewa. Secara

keseluruhan penampilan PSG dianggap fantastis, hanya saja gol Messi di babak pertama disebutnya tak seharusnya terjadi. “Saya pikir kami memainkan pertandingan yang hebat, kami mampu menyamakan kedudukan dua kali dan punya banyak kesempatan. Saya pikir di babak pertama, mereka hanya saling mengumpan di muka gawang,” sahut Ibra seperti diberitakan Marca. “Pertandingan leg kedua akan sangat berbeda. Sayangnya kami dihukum penalti karena kini kami harus menang di Camp Nou. 2-2 adalah hasil yang bagus. Saya pikir sekarang kami punya kans untuk lolos,” tambahnya. Pemain Barcelona, Andres Iniesta menyatakan bahwa itu bukanlah hasil yang buruk buat El Barca. (cas/roz )

Conte pun mengakui bahwa laga di Turin akan sangat sulit. Menurut Conte, mengalahkan Bayern dengan selisih tiga gol jelas bukan pekerjaan mudah. Tapi, timnya tetap akan berusaha membuat kejutan. “Kami tahu sepakbola tidak terprediksi dan merupakan suatu tugas yang sangat sulit untuk lolos, tapi kami akan menjadikannya sebagai sebuah pengalaman dan mencoba untuk memperbaiki apa-apa yang perlu kami perbaiki,” jelas Conte di Football Italia. “Kami harus mempersiapkan diri untuk leg kedua, yang akan sangat sulit. Namun, sepakbola bisa punya kejutan-kejutan,” katanya. Conte menyebut Munich memang superior dan itu bukanlah kesalahan pemainnya. “Kami

menghadapi sebuah tim yang sangat kuat. Bayern termasuk favorit juara dan dalam pandangan saya mereka sangat marah setelah kalah di final musim lalu di kandang sendiri,” ungkap Conte kepada Sky Sport Italia. “Mereka secara fisik kuat, punya kualitas, dan individuindividu yang hebat. Saya tak bisa mengeluhkan apa yang dilakukan para pemain saya malam ini,” imbuhnya. “Kami harus jujur dan mengatakan bahwa tim yang lebih baik menang malam ini,” kata pelatih 43 tahun ini. Dalam laga ini, pemainpemain Juve banyak melakukan salah umpan dan sering kehilangan bola, terutama saat berada di wilayah pertahanan Bayern. Namun, Conte tak mau

menyalahkan siapa pun terkait hal ini. “Bayern menekan kami secara konstan dan menjaga tempo, jadi kami sangat kesulitan dalam situasi satu lawan satu karena kekuatan fisik mereka juga,” ujar Conte. Sementara itu, pemain Bayern, Mueller menolak mengatakan jika Pirlo bermain buruk di laga ini. Menurutnya, gelandang Bianconeri tersebut tidak bisa tampil maksimal karena Bayern terus menekan Juve dan tidak membiarkan mereka menyerang. “Kami memaksakan mereka memainkan bola-bola panjang yang tidak mereka sukai. Itu mungkin sebabnya Pirlo tidak bisa bermain terbuka,” kata Mueller.(ibk/mfi/rin)

Runtuh ....... khawatir dengan buruknya penampilan Juventus pada laga tersebut. Tapi, ia berharap timnya bisa tampil lebih baik pada leg 2 di Turin, Rabu pekan depan. Sementara itu, Gelandang Juventus, Andrea Pirlo, mengakui dirinya bermain sangat buruk saat melawan Bayern Munich. Ia pun berharap dapat menebus kesalahannya di leg kedua. Saya orang pertama yang mengatakan bahwa saya tidak puas dengan kinerja saya. Karena, saya membuat banyak kesalahan di pertandingan penting dan ini mengecewakan. Kami sekarang harus menganalisa mengapa sering salah umpan,” kata Pirlo seperti dilansir Football Italia. Pelatih Juventus, Antonio


23

Kendari Pos | Kamis, 4 April 2013

Bisakah Penyakit Maag Disembuhkan? Maag merupakan penyakit yang banyak disebabkan oleh pola makan seseorang yang buruk seperti telat atau berlebihan. Jika memang akibat pola makan, maka bisakah penyakit maag ini disembuhkan? “Jika maagnya disebabkan oleh fungsional maka bisa disembuhkan dengan mengetahui pemicunya, menghindari dan mendapatkan pengobatan yang tepat,” ujar dr Hayatun Nufus, SpPD dari RSCM. Ia menuturkan, maag sendiri dibagi menjadi dua yaitu sakit maag fungsional (tidak ada kelainan pada anatomi) dan sakit maag organik (adanya kelainan dalam anatomi seperti luka atau lecet). Saat ini sebagian besar pasien yang datang tergolong dalam kelompok maag fungsional yaitu hampir 86 persennya. Untuk fungsional ini penyebabnya bisa karena faktor psikis seperti cemas berlebihan, stres, atau akibat pola makan yang tidak sehat misalnya tidak teratur, mengonsumsi makanan yang tidak sehat, pedas dan merokok.

Maag sendiri merupakan penyakit yang menyerang alat pencernaan terutama lambung, tapi pada beberapa kasus ada yang bisa sampai ke usus maupun kerongkongan. Gejala yang muncul ada rasa tidak nyaman, sakit di ulu hati, mual, muntah, kembung, cepat kenyang dan nafsu makan berkurang. “Ketahui pemicunya, menghindari pemicunya seperti kurangi stres, pola makan sehat, makan teratur dan mendapatkan pengobatan yang tepat, maka bisa hilang atau tidak ada keluhan lagi,” ungkapnya. Sedangkan jika dikaitkan dengan puasa, maka dengan melakukan puasa pasien maag fungsional akan berkurang keluhannya dan merasa lebih sehat. Ini karena selama puasa pasien pasti akan makan lebih teratur yaitu saat sahur dan buka serta mengurangi camilan. Namun jika yang dialami adalah maag organik, baik yang akut atau tidak perlu diobati terlebih dahulu dan berkonsultasi dengan dokter sebelum menentukan apakah boleh berpuasa atau tidak. (net)

Makan Tidak Teratur Pemicu 70 Persen Sakit Maag

K

alau punya kebiasaan makan siang pada jamjam tertentu, sebaiknya jangan ditunda-tunda meski mungkin sedang dikejar deadline. Sakit maag bisa menyerang siapa saja, bahkan 60-70 persen bukan dipicu oleh penyakit serius melainkan hanya karena makannya tidak teratur. “Sekitar 60-70 persen, bahkan ada yang mengatakan 80 persen, orang sakit maag itu merupakan maag fungsional. Kalau kita lakukan endoskopi, kita tidak temukan kelainan,” kata seorang konsultan pencernaan, Dr Ari F Syam, SpPD (K). Menurut Dr Ari, sakit maag

atau dalam istilah medis disebut dispepsia merupakan sekumpulan gejala rasa nyeri atau rasa tidak nyaman pada daerah epigastrinum atau di sekitar perut. Istilah lain yang lebih luas pengertiannya, namun sama-sama merujuk pada sakit maag adalah bad digestion atau gangguan pencernaan. Dilihat dari penyebabnya, sakit maag atau dispepsia dibagi menjadi 2 jenis yakni fungsional dan organik. Kalau diteropong dengan endoskopi, sakit maag fungsional tidak disertai kelainan pada saluran pencernaan sedangkan sakit maag organik bisa disebabkan

oleh penyakit lain seperti kanker, polip di usus maupun luka atau tukak di lambung. Bagi orang awam yang tidak mungkin melakukan endoskopi sendiri, maag fungsional bisa dibedakan dari maag organik berdasarkan gejalanya. Sakit maag yang dikategorikan organik biasanya memiliki karakteristik atau tandatanda alar m yaitu pertama kali kena maag di usia 45 tahun ke atas, berat badan turun, disertai anemia, muka pucat tanpa diketahui sebabnya. Kemudian, muntah darah, buang air besar war nanya hitam, serta susah menelan. (net)

Maag

Sebaiknya Makan dalam Porsi Kecil Tapi Sering Salah satu penyakit yang banyak dijumpai oleh masyarakat perkotaan adalah maag. Untuk mengurangi atau mencegah gejalanya, pasien maag disarankan makan dalam porsi kecil tapi sering. “Orang dengan maag kronis disarankan makan dengan small frequency feeding, jadi makanlah dengan porsi yang kecil tapi lebih sering,” ujar dr Hayatun Nufus, SpPD dari RSCM. Ia menuturkan proses pencernaan berjalan sekitar 4-6 jam, jadi

kalau memang punya sakit maag maka disarankan membawa bekal makanan di kantong atau tas seperti cracker yang sehat. Lebih lanjut dijelaskan pencernaan merupakan suatu proses yang kompleks yang mana melibatkan enzim-enzim pencernaan, saraf yang kompleks dan juga kinetik atau peregangan. Kalau seseorang makan terlalu banyak maka akibatnya lambung akan teregang, kondisi peregangan sendiri sudah membuat perut terasa begah atau terdorong.

Selain itu juga membuat asam lambung meningkat akibatnya timbulah keluhan seperti perut kembung, mual, nyeri di ulu hati yang merupakan gejala maag. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah usahakan untuk makan secara perlahan-lahan, karena jika seseorang makan terburu-buru dan ditambah dengan porsi yang besar maka akan banyak makanan yang tidak dicerna sehingga memicu timbulnya gejala. “Kondisi ini juga berlaku ketika pasien maag melakukan puasa,

disarankan tidak makan berlebihan saat sahur mau pun berbuka. Ketika berbuka disarankan porsi kecil dulu lalu dilanjutkan dengan makan besar setelah shalat magrib,” ungkapnya. Selain itu beberapa jenis makanan atau minuman juga harus diperhatikan oleh pasien maag seperti menghindari makanan yang mengandung banyak gas (sawi, kol), buah tertentu seperti pisang ambon dan angka, minuman bersoda, alkohol dan susu full cream. (net)

Obati Maag dengan Lidah Buaya Lidah buaya atau aloe vera lebih dulu dikenal manfaatnya untuk perawatan rambut dan mengurangi rasa gatal pada kulit kepala. Tak hanya itu, tanaman berlendir ini juga memiliki manfaat untuk mengobati maag. Maag atau tukak lambung adalah gejala penyakit yang menyerang lambung karena terjadi luka atau peradangan yang menyebabkan mulas dan perih pada perut. Banyak obat yang dapat menghilangkan gejala maag dengan cepat, tapi sebagian besar tidak menyelesaikan masalah yang terjadi di lambung. Daun lidah buaya yang berdaging dan mengeluarkan cairan pahit, sangat baik digunakan sebagai penyembuh luka dan kondisi kulit. Jus lidah buaya juga dapat digunakan sebagai pengobatan untuk gangguan pencernaan. Lidah buaya mengandung elemen kunci seperti aloin, aloin-emodin, resin, tanin dan polisakarida. Selain itu, lidah buaya juga menawarkan 19 asam amino, 20 mineral dan 12 vitamin yang penting bagi kesehatan.

American Chronicle juga menambahkan bahwa lidah buaya mengandung asam amino, metionin, treonin, serin dan molibdenum, yang bekerja sama untuk detoksifikasi logam berat dan bantuan tambahan dalam metabolisme karbohidrat, lemak dan protein. Hal ini dapat mencegah menumpukkan lemak di hati dan pembuluh darah arteri. Jus lidah buaya memiliki efek antimikroba dan menyembuhkan lapisan saluran pencernaan. Juga bisa mengurangi peradangan, tukak lambung disebabkan oleh asam, alkohol, aspirin dan obat lain. Buku Prescription for Herbal Healing menyatakan bahwa studi menunjukkan bahwa jus lidah buaya dapat menyembuhkan maag. Hal ini membuat peneliti benar-benar merekomendasikan lidah buaya untuk obat anti-maag. Selain itu, Journal of the American Osteopathic Society melaporkan bahwa efektivitas lidah buaya sebagai penyembuhan tukak lambung disebabkan karena kemampuannya untuk merangsang pelepasan pepsin, yaitu enzim lambung yang mendukung sistem pencernaan. Dr James F. Balch, penulis buku Prescription for Natural Cures menyarankan untuk minum seperempat cangkir jus lidah buaya tiga kali sehari untuk dapat menyembuhkan maag. Tapi ia juga mengingatkan bahwa wanita hamil, menstruasi, minum pil KB dan menyusui sebaiknya menghindari mengonsumsi lidah buaya. Jus lidah buaya juga sebaiknya tidak dikonsumsi dalam jangka waktu panjang karena dapat menyebabkan deplesi elektrolit. (net)


kamis, 4 april 2013

iKlan

Kendari Pos


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.