2013
IPMA
Minggu
Kendari Pos | Minggu, 5 Mei 2013
Live On Minggu, 5 MEi 2013 PukuL 19.30 WiB
Liverpool Vs Everton
Bara Merseyside LIvERPooL-Tiket Eropa seperti menjadi mustahil bagi Liverpool musim ini. Tercecer di peringkat ke 7, The Red-sebutan Liverpool-wajib finish di peringkat 5 untuk bisa me-
menuhi ambisi itu. Tapi jalannya sangat terjal karena masih ada Everton yang berjarak 4 poin, dan Totenham Hostpur yang berselisih 8 poin, diatas Gerrad dkk. Sedangkan musim ini
tinggal menyisakan tiga laga lagi. Ujian pertama Liverpool adalah wajib menang di laga bertajuk derby
Baca MUStahil di Hal 7
Daniel Sturridge
Hard | News
Tki Asal Bombana Tewas di Malaysia Kendari, KP Masalah terus saja merundung para warga Indonesia yang mencari nafkah di Malaysia dengan menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI). Seorang TKI asal Sultra bernama Jamaluddin bin Huseng, dikabarkan tewas di negeri jiran itu. Ia dijemput ajal akibat tenggelam. Saat ini, jenazah korban sudah dipulangkan dan bahkan telah dikebumikan di tanah kelahirannya, di Desa Watumelomba, Kecamatan Tontonunu, Kabupaten Bombana. Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sultra, Ilham Latif menjelaskan, Jamaludin tewas saat sedang melakukan pelayaran di perairan Tawau Malaysia pada 24 April sekitar pukul 09.00 waktu setempat. Petugas setempat yakni Satuan Gabungan (Satgas) awalnya berusaha melakukan dan pencarian, namun jasad korban tak
Baca tEWaS di Hal 7
Entertaint | News BUNGA CITRA LESTARI
Puasa sebelum Manggung SEBAGAI penyanyi, Bunga Citra Lestari (BCL) memberikan perhatian ekstra pada suaranya. Istri Ashraf Sinclair itu punya ‘perlakuan’ khusus untuk menjaga kualitasnya. Mulai tidur cukup, menghindari minuman dingin, hingga puasa bicara sebelum naik panggung. “Sebelum nyanyi, nggak boleh banyak ngomong. Jadi, aku sering disangka jutek. Setelah nyanyi, baru deh cas cis cus,” ungkapnya. Enam tahun menggeluti tarik suara, sudah 16 single yang dirilis putri pasangan Muchlis Rusli dan Emmy Syarif itu. Intensitas manggungnya terbilang padat, sehingga jam terbangnya cukup tinggi. Tetapi BCL mengaku tidak pernah berhenti belajar. Dia menjadikan kritikan sebagai bahan untuk meningkatkan kemampuan bermusiknya. “Aku menerima setiap kritikan yang masuk,” katanya. BCL pun selalu berusaha dekat dengan penggemarnya. Saat berada di atas panggung, dia kerap menyapa penonton. ”Alhamdulillah, sejauh ini belum merasa kesulitan untuk berkomunikasi dengan penonton di atas panggung,” tutur bintang film Habibie & Ainun itu. (ash)
Marouane Fellaini
Tender RSUP Terbukti Kolusi Panitia Tender dan Kontraktor Bersekongkol Kendari, KP Jangan heran kenapa proyek pembangunan RS Bahteramas sampai saat ini tak kunjung selesai, bahkan pada beberapa titik bangunan itu sudah terlihat retak dan mulai bocor-bocor. Diduga kuat, ini karena kontraktor yang mengerjakan mega proyek itu terkena penalty dalam jumlah besar setelah ketahuan bersekongkol dengan panitia tender untuk bisa memenangkan proyek tersebut. Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) yang memastikan soal ini. Dalam sidang yang digelar Kamis 25 April 2013, KPPU membaca putusan Perkara Nomor 04/KPPU-L/2012 tentang Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 berkaitan dengan tender pembangunan gedung pelayanan dan perawatan kelas I dan VIP RS Sultra tahun anggaran 2011. Majelis di persidangan ini adalah Prof. Dr. Tresna P. Soemardi, S.E., M.S, sebagai ketua. Anggotanya R. Kurnia Sya’ranie, S.H., M.H. dan Drs. Munrokhim Misanam, M.A., Ec., Ph. D. KPPU kemudian memutuskan telah terjadi persekongkolan dalam tender proyek pembangunan dua gedung di RS Bahtermas dan memberikan denda kepada dua kontraktor yang terlibat. Kedua kontraktor yang menjadi terlapor adalah PT Waskita Karya dan PT Adhi Karya. Di samping itu, Panitia Pengadaan Barang/Jasa APBD (Pengadaan Jasa Konstruksi/Konsultan) Lingkup RSUP Sultra TA 2011
Jangan Mimpi jadi PNS Bisa Kaya
DOK/KP
Gubernur Sultra Nur Alam, ketika mendengarkan pemaparan pembangunan RS Bahteramas, beberapa waktu lalu. Para kontraktor yang memenangkan tender ini ternyata sukses mengerjakan proyek ini karena berkolusi dengan panitia lelangnya.
juga menjadi terlapor dalam dugaan persekongkolan ini. “Ketiga terlapor telah secara sah dan meyakinkan melanggar UndangUndang Nomor 5 Tahun 1999,” ujar Ketua Majelis Tresna P. Soemardi, Kamis (25/4). KPPU lalu menjatuhkan
JAKARTA--Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang serius ingin menaikkan jenjang karirnya harus meningkatkan mutu kinerjanya. Menurut Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (SesmenPAN-RB) Tasdik Kinanto, permasalahan mendasar dari reformasi birokrasi adalah Sumber Daya Manusia (SDM) aparaturnya. “Harus benar-benar selektif dalam mengangkat dan mengembangkan seorang PNS. Kinerja PNS dengan eselon dan golongan apapun harus memper-
denda sebesar Rp 3,16 miliar kepada Waskita Karya dan Rp 4,47 miliar kepada Adhi Karya. Jumlah ini berdasarkan penghitungan nilai tender dan periode tahun pelanggaran. Sebagaimana diketahui, pada 2011 RSU Sulawesi Tenggara melakukan tender dalam
hatikan kesejahteraan publik. Jangan sampai masyarakat tidak dapat apa-apa,” tegas Tasdik dalam keterangan persnya, Sabtu (4/5), kemarin. Tahun ini, lanjutnya, penyeleksian PNS makin ketat berdasarkan kompetensi yang dimiliki. Bila suatu instansi pusat atau daerah minta penambahan SDM tapi belum melakukan analisis beban kerja dan analisis jumlah pegawai dengan tepat, maka KemenPAN-RB tidak akan memberikan formasi. “Jangan mimpi jadi PNS bisa kaya, harus
proyek pembangunan Standard dan Non Standar Gedung Perawatan Kelas I dan VIP atau Gedung Perawatan, serta tender pembangunan Standard dan Non Standar Gedung Pelayanan
Baca RSU di Hal 7
siap menderita karena kita mengemban amanah rakyat,” ujarnya. Ditambahkan Tasdik, dasar menciptakan reformasi birokrasi terletak pada pengelolaan SDM. Itu sebabnya, semangat perubahan ke arah yang lebih baik harus tetap berkobar dan ditularkan pada sesama teman sekerja apapun bidangnya. “Siapkan diri dengan belajar sungguhsungguh supaya menjadi orang yang terpilih karena kompetensinya, sehingga dapat menjadi birokrat yang handal,” pungkasnya. (esy/jpnn)
Rita Koesma, Pendiri Perpustakaan Bahasa Inggris di Rumah
Ajari Anak-Anak agar Tidak Minder Conversation Kecintaannya terhadap buku, bahasa, dan anak-anak menggerakkan Rita Koesma untuk menjadi pendidik sejati. Lewat perpustakaan khusus buku-buku berbahasa Inggris, selama 12 tahun terakhir dia memberikan kursus bahasa Inggris secara gratis kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu di Bandung. BAYU PUTRA, Bandung DERETAN rak penuh buku memanjakan setiap mata yang berkunjung di rumah Rita Koesma di kawasan Punclut, Ciumbuleuit, Kota Bandung. Aneka buku, majalah, dan kaset video terbitan mancanegara yang tentu saja berbahasa Inggris memenuhi tiga rak buku yang cukup besar di teras. Nyaris separo dari rumah itu menjadi perpustakaan dan terbuka bagi siapa saja yang ingin membuka jendela dunia.
Baca BUKU di Hal 7
HARTA KARUN: Rita Koesma dan sebagian dari ribuan koleksi buku berbahasa Inggrisnya. FOTO: BAYU PUTRA/ JAWA POS
2
BU DAYA
Kendari Pos | Minggu, 5 Mei 2013
Posuo, Momen Pembinaan Mental Spritual dan Fisik Upara ritual ini diyakini sebagai sarana menguji kesucian seorang gadis. Menurut La Ode Maulidun (46), Budawayan Buton, upacara posuo dilaksanakan selama delapan hari delapan malam dalam ruang khusus yang disebut suo. Selama dikurung di ruang sempit dan pengap itu, peserta posuo diisolasi dan diprotekasi dari berbagai pengaruh dunia luar yang terjadi di sekelilingnya, kecuali hanya berhubungan dengan bhisa yang memberi pembinaan atau wejangan khusus yang ditunjuk langsung oleh pemangku adat. Selama itu pula, pawang gendang terus menabuh gendang dan gong. Jika ada gendang yang pecah saat ditabuh, mengisyaratkan bahwa ada di antara gadis posuo yang sudah pernah berhubungan badan dengan lawan jenis. Meski demikian, masalah itu tidak akan diungkap secara umum, tetapi menjadi rahasia antara pawang gendang dan keluarga peserta posuo. Di ruang sempit dan pengap itu, peserta posuo diberi pembinaan mental spritual dan pembinaan fisik. Pembinaan mental berupa pemberian petuah-petuah tentang etika (ahklak) dan estetika (keindahan) menurut kaidah-kaidah Islam dan adat. Selain itu, peserta juga diberikan pemahaman tentang profil pribadi seorang gadis dewasa, bagaimana bersikap dan berperilaku dalam keluarga (rumah tanggara) khususnya dan dalam masyarakat luas pada umumnya dilihat dari kaca
mata Islam dan adat. Pembinaan fisik berupa aktivitas praktis tentang gerak motorik tubuh yang anggun dan penampilan fisik yang cantik. Pembinaan ini berupa pemberian makan secukupnya atau diet yang ketat, latihan motorik berupa cara duduk (paucura), gaya berjalan (palego), dan gaya tidur (pakole). Perawatan kecantikan mandi (pebhaho) dengan air khusus yang berasal dari delapan sumber air khusus untuk posuo dan diambil secara khusus, keramas (pukunde) dengan santan dan luluran kunyit campur tepung beras (pomantomu dan pobura). Pembinaan tersebut dilakukan delapan bhisa wanita tua pilihan dari para pemangku adat yang memiliki keahlian dan kelayakkan untuk membimbing para gadis posuo. Menjelang peresmian status peserta, seluruh peserta didandani dengan busana khusus gadis dewasa yang disebut ajo kalembe. Usai dandan, peserta dipandu menuju ruang peresmian yang digelar di ruang terbuka. Peresmian dilakukan salah seorang istri moji (pejabat mesjid keraton Buton. Acara ini sangat sederhana namun sakral, yakni dengan cara mengusapkan tanah atau debu pada tapak kaki kanan masing-masing peserta. Sesi ini mendai peserta posuo telah secara resmi menyandang status kalambe atau gadis dewasa secara adat. (net/fya)
Arti Bunyi Gendang Para ‘Bhisa’
Tari Kalegoa pada acara Posuo, sebuah tradisi pingitan di Kabupaten Buton. Ternyata status keperawanan seorang wanita bisa diketahui dari pecah atau tidaknya sebuah gendang yang di tabuh. Pernyataan ini mungkin mengusik sebagian besar dari anda, namun bagi suku Wolio yang menghuni sebagian besar daratan Buton, pernyataan ini bisa jadi benar asadanya. Adalah para ‘bhisa’ yang memukul gendang bertalu-talu disetiap malam Posuo. Mereka tak lain adalah para wanita tua yang memiliki ilmu kebatinan (magis) dan karenanya juga dianggap memiliki kemampuan yang lebih dibandingkan wanita-wanita pada umumnya. Pukulan gendang oleh para ‘bhisa’ ini juga mengalun mengiringi kalimat-kalimat dalam bahasa Wolio yang di dendangkan sebagai nyanyian-nyanyian tradisional. Kesucian para gadis yang mengikuti upacara ini juga bisa ‘di ketahui’ lewat pukulan ‘paganda’ (‘bhisa’ pemukul gendang), pecah nya paganda ketika di pukul adalah tanda bahwa ada seorang yang tidak perawan di antara para gadis tersebut. Sebenarnya memukul gendang bukanlah tugas utama dan satu-satunya bagi para ‘bhisa’ yang keberadaannya telah diakui dan dipilih oleh para pemangku adat setempat. Sebagian dari mereka juga mendidik dan membina para ‘labuabua’ (para gadis remaja) untuk tumbuh menjadi seorang ‘kalambe’ atau wanita Wolio yang lebih dewasa, yang nantinya akan lebih siap memasuki bahtera rumah tangga bila telah tiba waktunya. Ujian, tantangan dan godaan di kehidupan rumah tangga diharapkan bisa di lalui lewat pendidikan agama, prilaku dan etika – kesemuanya di sampaikan lewat pesan-pesan spiritual dan moral kepada para ‘Labuabua’ disepanjang malam Posuo. Tidak ketinggalan pula, rangkaian cara merawat kecantikan diri dengan menggunakan pilihan rempah-rempah alami tertentu juga diajarkan oleh para ‘bhisa’ kepada ‘anak didik’ mereka.Tradisi Posuo diawali dengan prosesi ‘pauncura’ atau pengukuhan para gadis sebagai ‘anak didik’ yang nantinya akan di beri ‘pembekalan’ selama lebih dari seminggu oleh para ‘bhisa’. Pada tahapan ini para ‘bhisa’ akan mengusap tubuh para gadis dengan sapuan asap kemenyan yang sebelum nya telah di bakar dengan pembacaan doa-doa tertentu. Prosesi ‘pauncura’ ini di pimpin oleh salah seorang ‘bhisa’ yang ‘di tuakan’ oleh para ‘bhisa’ lain nya, ‘bhisa’ yang di tua kan ini di sebut sebagai ‘parika’.
Net/KP
Seperti juga yang kerap terlihat di beberapa tradisi pingitan suku-suku lain di Indonesia, para ‘labuabua’ ini tidak diperbolehkan berinteraksi dengan dunia luar. Kecuali berada di bawah binaan para ‘bhisa’, selama rentang waktu delapan hari dan delapan malam para gadis remaja Wolio ini tidak di perbolehkan bertemu dengan teman – teman atau pun sanak dan kerabat nya. Di dalam sebuah ruangan yang telah di siapkan sebelum nya – masyarakat Wolio menyebut ruangan ini dengan istilah ‘suo’ – mereka berkumpul dan menjalani prosesi ini sampai selesai. Tahapan kedua dari ritual Posuo ini adalah menghadap kan kaki-kaki para gadis kearah timur dan kepala mereka ke arah barat, setelah sebelum nya mereka berbaring dengan kepala menghadap ke selatan dan kaki mereka menghadap ke utara. Prosesi yang di kenal sebagai ‘bhaliana yimpo’ adalah kiasan bagi berubah nya penampilan para ‘labuabua’. Prosesi ini di lakukan di hari kelima setelah para gadis di kumpulkan ke dalam ‘suo’. Para sanak kerabat, teman dan keluarga akan datang ke ‘suo’ untuk mengunjungi para ‘labuabua’ di malam yang ke delapan. Di malam yang terakhir dan juga tahapan penutup dari rangkaian prosesi yang cukup panjang ini, seorang istri dari pejabat Masjid Keraton atau istri dari tetua adat akan memimpin pelaksanaan pemakaian baju ‘aja kalambe’. Baju khas daerah ini menunjukkan kepada siapa pun yang melihat nya bahwa pemakai nya adalah seorang gadis Wolio yang telah dewasa. Khusus untuk gadis yang akan di nikah kan, sebelum nya diri nya telah di mandikan terlebih dahulu dengan air yang telah di campur oleh bunga kamboja dan cempaka. Di malam yang terakhir para gadis-gadis cantik Wolio ini juga di daulat untuk menarikan ‘Kalegoa’. Kibasan selendang dan lambaian sapu tangan di tangan mereka seolah memaparkan kesedihan dan kegembiraan selama di bina oleh para ‘bhisa’ di dalam ‘suo’. Demikianlah, Posuo adalah salah satu dari sekian banyak tradisi suku Wolio di Pulau Buton yang bukan hanya menarik namun di sisi lain juga semakin terkikis oleh ketidak pedulian dan kemajuan zaman. Ritual ini bisa anda nikmati bila anda berkunjung ke bagian tenggara pulau Sulawesi, di sebuah pulau bernama Buton yang merupakan salah satu dari ribuan kepulauan yang membentang di bumi Katulistiwa. (net/fya)
Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.
POSUO
Tradisi Peralihan Status Anak Perempuan Masyarakat Buton T
radisi Upacara Posuo yang berkembang di Sulawesi Tenggara (Buton) sudah berlangsung sejak zaman Kesultanan Buton. Upacara Posuo diadakan sebagai sarana untuk peralihan status seorang gadis dari remaja (labuabua) menjadi dewasa (kalambe), serta untuk mempersiapkan mentalnya. Upacara tersebut dilaksanakan selama delapan hari delapan malam dalam ruangan khusus yang oleh mayarakat setempat disebut dengan suo. Selama dikurung di suo, para peserta dijauhkan dari pengaruh dunia luar, baik dari keluarga maupun lingkungan sekitarnya. Para peserta hanya boleh berhubungan dengan bhisa (pemimpin Upacara Posuo) yang telah ditunjuk oleh pemangku adat setempat. Para bhisa akan membimbing dan memberi petuah berupa pesan moral, spiritual, dan pengetahun membina keluarga yang baik kepada para peserta. Dalam perkembangan masyarakat Buton, ada 3 jenis Posuo yang mereka kenal dan sampai saat ini upacara tersebut masih berkembang. Pertama, Posuo Wolio, merupakan tradisi Posuo awal yang berkembang dalam masyarakat Buton. Kedua, Posuo Johoro yang berasal dari Johor-Melayu (Malaysia) dan ketiga, Posuo Arabu yang berkembang setelah Islam masuk ke Buton. Posuo Arabu merupakan hasil modifikasi nilai-nilai Posuo Wolio dengan nilai-nilai ajaran agama Islam. Posuo ini diadaptasi oleh Syekh Haji Abdul Ghaniyyu, seorang ulama besar Buton yang hidup pada pertengahan abad XIX yang menjabat sebagai Kenipulu di Kesultanan Buton di bawah kepemimpinan Sultan Buton XXIX Muhammad Aydrus Qaimuddin. Tradisi Posuo Arabu inilah yang masih sering dilaksanakan oleh masyarakat Buton. Keistimewaan Upacara Posuo terletak pada prosesinya. Ada tiga tahap yang mesti dilalui oleh para peserta agar mendapat status sebagai gadis dewasa. Pertama, sesi pauncura atau pengukuhan peserta sebagai calon peserta Posuo. Pada tahap ini prosesi dilakukan oleh bhisa senior (parika). Acara tersebut dimulai dengan tunuana dupa (membakar ke-
Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih, Yenni Yusuf Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (Baubau-Buton), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful
Peserta Posuo bersama para ‘Bhisa’. menyan) kemudian dilanjutkan dengan pembacaan doa. Setelah pembacaan doa selesai, parika melakukan panimpa (pemberkatan) kepada para peserta dengan memberikan sapuan asap kemenyan ke tubuh calon. Setelah itu, parika menyampaikan dua pesan, yaitu menjelaskan tujuan dari diadakannya upacara Posuo diiringi dengan pembacaan nama-nama para peserta upacara dan memberitahu kepada seluruh peserta dan juga keluarga bahwa selama upacara dilangsungkan, para peserta diisolasi dari dunia luar dan hanya boleh berhubungan dengan bhisa yang bertugas menemani para peserta yang sudah ditunjuk oleh pemangku adat. Kedua, sesi bhaliana yimpo. Kegiatan ini dilaksanakan setelah upacara berjalan selama lima hari. Pada tahap ini para peserta diubah posisinya. Jika sebelummnya arah kepala menghadap ke selatan dan kaki ke arah utara, pada tahap ini kepala peserta dihadapkan ke arah barat dan kaki ke arah timur. Sesi ini
Net/KP
berlangsung sampai hari ke tujuh. Ketiga, sesi mata kariya. Tahap ini biasanya dilakukan tepat pada malam ke delapan dengan memandikan seluruh peserta yang ikut dalam Upacara Posuo menggunakan wadah bhosu (berupa buyung yang terbuat dari tanah liat). Khusus para peserta yang siap menikah, airnya dicampur dengan bunga cempaka dan bunga kamboja. Setelah selesai mandi, seluruh peserta didandani dengan busana ajo kalembe (khusus pakaian gadis dewasa). Biasanya peresmian tersebut dipimpin oleh istri moji (pejabat Masjid Keraton Buton). Semua Upacara Posuo dimaksudkan untuk menguji kesucian (keperawanan) seorang gadis. Biasanya hal ini dapat dilihat dari ada atau tidaknya gendang yang pecah saat ditabuh oleh para bhisa. Jika ada gendang yang pecah, menunjukkan ada di antara peserta Posuo yang sudah tidak perawan dan jika tidak ada gendang yang pecah berarti para peserta diyakini masih perawan. (net/fya)
Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDm : Sawaluddin Lakawa • manager Keuangan : Agus Tranhadi • manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• manager Umum : St.Ganefo • manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAuBAu: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAwE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • wUAwUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONgA: Theresia, Tlp.3122393 • PUwATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERuMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDuONOHu: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.
ELEKTRONIK Kendari Pos | Minggu, 5 Mei 2013
Selama 12 Tahun, EPSON Mampu Pecahkan Rekor Salah satu produk elektronik yang lagi naik daun saat ini adalah EPSON. Nama besarnya, EPSON sebagai produsen projektor nomor satu di dunia dengan pangsa pasar terbesar. Selama 12 tahun berturutturut, produk ini mampu memecahkan rekor penjulan. Pada 15 April 2013, der-
dasarkan teknologi yang ringkas, hemat energi dan presisi tinggi dalam pasar yang mencakup segmen perusahaan dan rumahan, hingga perdagangan dan industri. Dipimpin oleh Seiko Epson Corporation yang berbasis di Jepang, Grup Epson memiliki lebih dari 81 ribu karyawan y a n g
dasark a n h a s i l penelitian untuk tahun 2012 yang telah d i rilis oleh lembaga penelitian pasar projektor Futuresource Consulting, Epson berhasil memecahkan rekor sebagai merek Projektor No. 1 di Dunia dalam kurun waktu 12 tahun berturut-turut. Epson tumbuh dari pangsa pasar 22.9% di tahun 2011 hingga menjadi 25.6% di tahun 2012 sebagai pemegang pangsa pasar terbesar; dalam arti satu dari empat projektor yang dijual pada tahun sebelumnya adalah projektor Epson. Penjualan projektor Epson di tahun 2012 terbilang sangat kuat sehingga volume penjualan projektor Epson lebih besar dari volume penjualan gabungan antara merek projektor yang berada di posisi ke dua, ke tiga, dan ke empat. “Kami merasa sangat terhormat dapat menduduki posisi sebagai merek projektor no. 1 untuk yang ke-12 kalinya, kami merasa sangat senang seperti saat pertama kalinya, “seru M. Husni Nurdin, Deputy Country Manager PT Epson Indonesia mengenai hasil tersebut. “Yang terpenting, kami membangun kesuksesan dengan menggunakan apa yang sudah kita pelajari untuk menemukan cara-cara memuaskan kebutuhan pelanggan kami. Pada hasilnya, Epson memiliki jajaran model-model projektor yang paling luas untuk memenuhi kebutuhan setiap pelanggan sesuai dengan anggaran mereka,”katanya lagi. Epson adalah pemimpin dunia di bidang pencitraan dan inovasi dengan jajaran produk yang luas dari printer inkjet dan projektor 3LCD hingga sensor dan perangkat mikro. Berdedikasi untuk melampaui visi pelanggan di seluruh dunia, Epson memberikan customer value ber-
tersebar di 97 perusahaan di seluruh dunia, dan bangga atas kontribusi yang berkelanjutan untuk lingkungan global dan masyarakat tempat Epson beroperasi. Di Asia Tenggara, Sejak tahun 1982, Epson telah membangun kehadiran yang kuat di pasar utama di Asia Tenggara. Dipimpin oleh kantor pusat regional, Epson Singapore Pte Ltd., Epson Asia Tenggara meliputi jaringan yang luas dari 10 negara, dan bertanggung jawab untuk memberikan dan mendukung produk-produk digital imaging yang mutakhir kepada pasar bisnis dan konsumen melalui infrastruktur yang komprehensif meliputi 360 pusat purna jual, 10 Epson Solution Centers dan 8 pusat manufaktur. Di Indonesia, PT Epson Indonesia berdiri pada bulan Oktober tahun 2000, sebagai perwakilan penjualan dan pemasaran di Indonesia. PT Epson Indonesia beroperasi di bawah kendali kantor regional Epson Singapore, Pte. Ltd. Saat ini, PT Epson Indonesia yang bertempat di Jakarta telah memiliki 14 lokasi purnajual (5 Epson Sales & Service dan 9 Epson Service Center) di 10 kota besar di Indonesia: Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Makassar, Pontianak, Pekanbaru, Palembang dan Samarinda. Dengan didukung oleh distributor-distributor yang berpengalaman dan jaringan dealer yang tersebar di seluruh kota besar di Indonesia, PT Epson Indonesia telah mampu memperluas penjualan ke seluruh pelosok Indonesia. PT. Epson Indonesia kini memasarkan produk printer SIDM (Dot Matrix), Inkjet, Laser, LFP termasuk consumablesnya, dan produk-produk lain seperti scanner, dan projektor LCD. Silakan kunjungi situs kami. (yaf)
Notebook Epson Multitouch, Usung Prosessor Intel Core
Tidak hanya jago memproduksi hardware pendukung seperti printer, proyektor dan lain-lain, produsen elektronik asal Jepang bernama Seiko Epson Corporation atau yang dikenal sebagai Epson ini ternyata juga mahir dalam memproduksi sebuah lini notebook. Adapun model notebook terbaru yang baru saja dihadirkan tidak lain adalah Epson Endeavour NY10S. Notebook bergaya sliding ini dibekali oleh panel layar sentuh kapasitif LCD 11.6 inci 10 point multitouch dengan dukungan resolusi full HD (1920 x1080 piksel) pada kedua sisinya yaitu bagian depan dan bagian belakang (bolak-balik). Dengan keberadaan panel layar sentuh pada kedua sisinya bolak-balik tersebut, membuat perangkat yang memiliki ketebalan 19.8 mm dan bo-
bot 1.2 kg ini dapat dialih fungsikan (berubah) menjadi sebuah tablet. Sebagai penopang daya gedor performa sistem di dalamnya, notebook berbasis Windows 8 64 bit ini tampaknya lebih mempercayakan kepada kehandalan processor Intel Core i7-3537U yang dikolaborasikan dengan RAM berkapasitas 8GB. Selain dibekali SSD sebesar 124GB sebagai media penyimpanannya, notebook hibrid ini juga telah dilengkapi dengan built-in baterei yang sanggup memberi daya tahan pengoperasian hingga 6 jam lamanya. Terkait ketersediaan dan harga, pihak Epson sendiri telah memasarkan notebook Endeavour S Series terbaru ini seharga 120.000 JPY atau setara 11,87 jutaan rupiah per unitnya melalui situs belanja online (int)
3
Axioo Neon BNE, Notebook Pemula Yang Menggoda N
ama Axioo boleh saja belum setenar Hewlett-Packard (HP), Dell, Asus, atau vendor PC branded lainnya. Namun untuk urusan agresivitas, vendor PC merek lokal ini tak mau kalah. Terutama di segmen notebook kelas pemula. Salah satu produk jagoan Axioo adalah Neon BNE dengan seri D423N yang menghipnotis calon pembeli lewat harganya yang miring dan speksifikasi yang tak kalah apik. Persepsi kebanyakan orang adalah, notebook dengan harga terjangkau dianggap tak punya ‘jeroan’ istimewa. Namun terkadang banyak yang lupa, jika tidak semua pengguna notebook membutuhkan spesifikasi tinggi dan lebih memilih produk notebook yang sesuai dengan isi kantong. Terlebih, segmen entry level justru memiliki porsi terbesar dibanding produk notebook yang mengisi kelas sukses dipadukan oleh Axioo dengan high end hingga flagship, karena lebih warna coklat tua matte, membuat Neon didominasi oleh pelajar sekolah hingga BNE D423N terlihat elegan dan dengan mahasiswa. sendirinya menghilangkan kesan enMencoba peruntungan di segmen entry level yang identik dengan cap try level ini, untuk itu‘perangkat mulah Axioo memboyong rahan’. Neon BNE yang menSalah satu gusung seri D423N dan fitur unik yang dibanderol Rp 3 juta. dimiliki Neon Namun meski beBNE D423N • Pros esor AMD E1-1200 1,4 GHz gitu, material yang yang mungkin • RAM DDR 3 2 GB digunakan serta hasil jarang ditemui • Grafis Radeon HD 7310 finishing yang rapih pada produk • HDD 320 GB sukses membuat lain adalah • Layar 14 inch wide produk tampil cukup tombol pemutus • Koneksi LAN, WiF i, dan Bluelegan. arus baterai. etooth Meski hadir den• HD Audio Menggunakan gan harga yang terbi• Konektor HDMI tombol tersebut lang murah, cuma Rp pengguna dapat 3 juta, ternyata tak dengan mudah membuat Neon BNE memutuskan D423N hadir dengan kualitas seadanya. arus baterai yang mungkin tetap ada Axioo menghadirkan produk garapanbahkan pada saat notebook dalam konnya tersebut dalam tampilan elegan disi mati. melalui material dengan tekstur unik. Tentunya dengan kehadiran tombol Menariknya, tekstur unik yang tersebut pada bagian bawah notebook, hadir dalam bentuk guratan vertikal umur baterai yang tersemat pada Neon layaknya pada sebuah kayu tersebut
Berikut spesifikasi axioo NeoN BNe D423N:
BNE D423N diharapkan dapat lebih awet. Mengingat bodi yang diusungnya berjenis unibodi sehingga tidak memungkinkan pengguna untuk mengganti baterai atau melakukan upgrade hardware lainnya tanpa membongkarnya terlebih dahulu. Demi memberikan kinerja mumpuni, Axioo menyematkan spesifikasi yang terbilang lumayan untuk harga yang ditawarkannya. Dipersenjatai oleh prosesor dual core AMD E1-1200 berkecepatan clock 1,4 GHz yang dipadu dengan pengolah grafis Radeon HD 7310, memastikan Neon BNE D423N bakal menyajikan kinerja yang cukup memuaskan. Kombinasi tersebut ditopang oleh penggunaan RAM DDR3 sebesar 2 GB. Sedangkan pada sektor storage, Neon BNE D423N telah disematkan sebuah HDD dengan kapasitas sebesar 320 GB. Axioo juga tidak luput menyematkan sebuah drive berjenis DVD-RW, konektor HDMI, dan sebuah webcam pada notebook yang mengusung layar berukuran 14 inch tersebut.(int)
Market Acer Tumbuh Pesat
A
cer merupakan sebuah merek lima besar komputer pribadi dunia. Produk Acer antara lain adalah desktop, notebook, server, penyimpanan data, layar, peripheral, dan solusi e-bisnis untuk bisnis, pemerintah, pendidikan dan pengguna pribadi. Pertama kali didirikan dengan nama Multitech pada 1976, kemudian dinamakan Acer pada 1987. Grup pan Acer mempekerjakan 39.000 orang di lebih dari 100 negara. Kantor pusatnya terletak di Kota Sijhih, Taipei County, Taiwan. Dewasa kini, acer telah melahirkan banyak produk dengan spesifikasi yang lebih modern dan tentunya sangat berpengaruh terhadap harga dari produk acer tersebut. Poduk acer kini semakin banyak dan semakin modern, semua itu acer lakukan demi pertahanan produk-produk mereka supaya bisa bersaing dalam dunia pemasaran dengan perusahaanperussahaan yang lainnya. Baru-baru ini Acer telah melahirkan sebuah produk Aspire S7 391 Touch Screen Terbaru 2013. Radikal tipis, sangat kuat, tahan gores dan mudah untuk dibersihkan. Sinar Seri S7 Aspire pada ultra-tipis 11,9 mm 11,6” Putih Gorilla Glass 2 membuat keindahan, dengan aluminium unibody ramping, hanya 12,2 mm tipis. Tampilan yang tajam, Full HD menghasilkan detil yang mendalam, dan 10-titik sentuh menempatkan kontrol di ujung jari Anda. Mampu untuk membuka 180 derajat, .1 ini Ultrabook ™ dapat diletakkan datar dan digunakan dari kedua belah pihak untuk kerja sama tim. Terobosan creatif yang telah tingkatkan dalam upaya meraih peluang pasar yang lebih besar oleh produk Acer terus membuahkan hasil. Salah satu hal yang dilakukan dalam upaya memberi kemudahan kepada seluruh anggota dan konsumen dalam mengenal dan memahami produk Acer sebelum melakukan pembelian. Di pasaran produk Acer sangat laris. Mulai dari kalangan pejabat, karyawan, mahasiswa bahkan sampai anak sekolahan.
Seperti diungkapkan salah seorang penjual Laptop Acer Sao-sao Kendari, Abdul Razak,bila Acer mendapat sambutan konsumen. Item dari produk Acer yang disiapkan seperti Netbook, Notebook, Ultrabook, Gadget, Projector, Personal Computer (PC), PC All In One dan Server. Untuk beberapa produk yang langka tersedia, tetap di-
layani dengan sistem Inden (melalui daftar tunggu), maksimal tiga hari proses pengiriman. “Setiap minggunnya pembali Acer lumayan banyak dan yang diminati semua tipe. Hanya saja Acer V5 431887 yang kini laris di pasaran. Mungkin saja Acer tipe ini banyak memiliki kelebihan,”katanya. (int/yaf)
EVER GREEN GREEN EVER 4
5
LIFE AFTER 50TH LIFE LIFEAFTER AFTER50TH 50TH
Kendari Pos |Minggu, 5 Mei 2013
Kendari Pos |Minggu, 5 Mei 2013
Dirikan Universitas, Cetak Ribuan Guru
Sang Pujangga
Sukses jadi Profesor
Salah satu pakar pendidikan di Sultra adalah Prof. Dr. H. Abdullah Alhadza MA. Dengan kerja kerasnya membangun dan memajukan pendidikan di Sultra, karyanya pun semakin nyata. Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) yang dirintis dari bangunan yang kecil, kini sudah berdiri megah dan kokoh.
TENGGELAMNYA Kapal Van der Wijck adalah sebuah novel yang mengisahkan persoalan adat yang berlaku di Minangkabau dan perbedaan latar belakang sosial yang menghalangi hubungan cinta sepasang kekasih hingga berakhir dengan kematian. Karya Haji Abdul Malik Karim Amrullah atau lebih dikenal dengan nama Hamka itu menjadi inspirator terbaik Prof Abdullah Alhadza menjadi seorang penulis. Nyaris saja pilihannya menjadi seorang sastrawan maupun seniman. Dibalik ketenarannya sebagai pakar pendidikan di Sultra, ternyata Prof Abdullah adalah
seorang pujangga. Banyak karya sastra yang ditulis. Mantan Rektor UMK dua periode itu sangat senang dengan puisi. Tak hanya sekadar menulis, Prof Abdullah pernah menjadi pembaca puisi terbaik. Bermain peran dalam seni drama di panggung teater menjadi lakonnya di masa lalu. Meskipun akhirnya, Prof Abdullah menjatuhkan pilihan sebagai tenaga pendidik. “Kalau sastrawan itu menjanjikan, maka saya akan memilih menjadi sastrawan kala itu. Puisi saya kebanyakan bernuansa religius. Waktu SMP, saya senang membaca buku-buku roman. Buku
Hamka, Tenggelamnya Van der Wijck menjadi inspirasi terbesar saya menjadi penulis sastra dan menjadi seorang pelakon teater,” ungkap Prof Abdullah. Puisi hanya salah satu karyanya. Banyak karya tulis yang telah dicetaknya seperti buku Dimensi Kardinal, Sejarah Pendidikan Islam di Sultra, 52 judul karya tulis lainnya. Kebiasaan menulis juga dilakoni setiap hari untuk materi kuliah, dakwah, seminar dan pelatihan. “Kadang panitia seminar atau pelatihan sudah melenceng dari topik yang diberikan ke saya. Misal, saya ini guru besar bidang manajemen pendidikan, tapi dikasi materi tentang peringatan hari Kartini. Itukan sudah melenceng. Pikirnya, profesor itu tahu semua hal,” ungkapnya sambil tertawa kecil mengingat berbagai pengalamannya. (ano/aka)
Hardiknas Mulai Terlupakan “Pendidikan Garda Keutuhan NKRI” TANGGAL 2 Mei biasanya dirayakan dengan khidmat sebagai hari pendidikan nasional (Hardiknas). Tak hanya dunia pendidikan, seluruh masyarakat Indonesia turut meramaikannya. Berbagai seremoni menyemarakkan Hardiknas dari kota hingga pelosok desa. Banyak makna dari hari pendidikan tersebut diimplementasikan dalam tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kini, peringatan Hardiknas mulai terlupakan. Tak sedikit orang yang tidak mengetahui tanggal ditetapkannya hari pendidikan nasional tersebut. Bahkan, nilai-nilai luhur pendidikan sesuai amanah UUD 1945 semakin terkikis. Nyaris sirna seiring pudarnya karakter bangsa Indonesia. Hal tersebut membuat Prof. Dr. H. Abdullah Alhadza, MA sangat prihatin. Makna Hardiknas tak lagi mengakar dalam sanubari masyarakat. Bahkan, mereka yang bergelut di dunia pendidikan pun, mulai mengabaikannya. “Makna dari Hardiknas itu sesungguhnya adalah mencerdaskan bangsa sesuai jati diri bangsa Indonesia. Bukan mencaplok jati diri maupun kultur bangsa-bangsa lain. Namun, pendidikan yang harus ditanamkan dalam diri generasi muda, harus sesuai karakter bangsa Indonesia sehingga identitas bangsa tetap terjaga. Soalnya, pendidikan adalah garda keutuhan NKRI,” ungkap Abdullah Alhadza. Tak hanya TNI, kata dia, yang wajib mempertahankan keutuhan NKRI. TNI menjaga keutuhan NKRI dari aspek fisik. Sementara
pendidikan, membentuk mental, membentuk karakter masyarakat sehingga nilai etika dan nilai nasionalisme tetap kokoh. Keduanya, tidak bisa terpisahkan satu sama lain. Etika berkaitan dengan perilaku bermasyarakat dan interaksi sosial. Saling menghargai, saling menyayangi, menjunjung tinggi harkat dan martabat, toleransi dan berbagai aspek perilaku lainnya. “Nasionalisme berkaitan dengan nilai-nilai luhur dan filosofi bangsa dalam pergaulan internasional. Mengutamakan kepentingan bangsa di atas segala-galanya. Nilai persatuan, nilai Ketuhanan menjadi ciri bangsa Indonesia,” terangnya. Nilai-nilai tersebut mulai terkikis. Tak sedikit yang terpedaya dengan kekuasan, perang saudara, serumpun tapi tak akur dan dampak lain yang ditimbulkan. Runtuhnya karakter bangsa di-
pengaruhi oleh peradaban global yang bebas masuk melintasi batasbatas negara, batas-batas provinsi, bahkan pagar rumah pun ditembus. Peran pendidikan yang harus menjadi pagar atau filter terhadap pengaruh budaya-budaya luar. “Ada tiga jalan yang dapat dijadikan solusi yakni pendidikan informal, formal dan nonformal. Pendidikan informal yakni pendidikan dalam keluarga. Orang tua harus mampu menyaring tayangan televisi dan sebagainya. Pendidikan informal yakni di sekolah dan pendidikan informal yakni masyarakat. Anak-anak kita hanya 5 jam di lingkungan sekolah. Selebihnya, karakter mereka ditentukan oleh lingkungan keluarga dan masyarakat itu sendiri,” jelasnya. Ia berharap, Hari Pendidikan Nasional kali ini dapat menjadi momentum dalam mengembalikan jati diri bangsa Indonesia. (ano/aka)
B
ahkan, tenaga pendidiknya pun semakin meningkat baik kuantitas maupun kualitas. Sejak tahun 1998, Prof Abdullah berusaha merintis universitas tersebut. Tahun 2001, resmi berdiri dengan 13 program studi dari 7 fakultas. Ia sendiri terpilih menjadi rektor pertama. Awalnya, hanya 11 program studi yang beroperasi dari 13 yang disiapkan. Mahasiswanya hanya 178 orang. Saat ini, UMK semakin maju dengan 15 Prodi dan mahasiswanya mencapai 8 ribu orang. Alumninya sudah mencapai 7 ribu orang yang tersebar di Sultra baik sebagai tenaga pendidik, kepala sekolah, PNS dan tenaga kerja lainnya. Inspirasi awal berdirinya UMK berasal dari kendala yang dihadapi Prof Abdullah.
yah Kendari (SMA Hasrati sekarang, red). Saat itu, tak hanya permintaannya diamini, Prof Abdullah malah ditawari menjadi kepala sekolah. Tahun 1975, ia terangkat menjadi PNS dan mengabdi sebagai guru SMEA Negeri Kendari (SMKN 1 Kendari). Ia ke Kendari hanya bermodalkan ijazah sarjana mudanya, kala itu. Tahun 1976, Prof Abdullah melanjutkan pendidikannya di Unhol dan selesai tahun 1978. Ia bersama 5 orang temannya menjadi alumni pertama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unhol. Usai meraih gelar sarjana lengkap, ia pun ditarik ke Dinas P dan K bagian pendidikan masyarakat (Dikmas). Selama 22 tahun di Dinas P dan K dengan berbagai jabatan termasuk Kasubag Humas, Kasubag Perencanaan hingga Kabag
Perencanaan. Dalam perjalanan karirnya, ia terus mengasah kemampuan akademiknya. Tahun 1987-1989 ia melanjutkan pendidikan di California State University, Amerika Serikat dan sukses meraih gelar Master of Arts (MA). Bahkan, 1983 ia pernah Diklat 6 bulan di Manila. Tahun 1998-2001, menyelesaikan program doktoral di Universitas Negeri Jakarta dengan disiplin ilmu, tetap pada manajemen pendidikan. Kini, berbagai rutinitas menjadi agenda sehari-hari. Baik sebagai ketua pengurus masjid Al Muhajirin, Dewan Pakar MUI, Pengurus Masjid Al Kautsar, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sultra, Dosen DPK UMK, Ketua Dewan Pendidikan Sultra dan masih banyak aktivitas lainnya. (ano/aka)
Jogging Sumber Inspirasi “Jangan tempatkan dirimu terlalu tinggi sehingga kalau jatuh, tidak terlalu sakit. Lebih baik rendahkan dirimu serata tanah sehinga tak ada ruang untuk jatuh” Penggalan kata-kata bijak yang sering digunakan dalam berdakwah, membawa materi pelatihan, seminar dan kegiatan lainnya, lahir dari jogging. Pada umumnya, orang yang jogging hanya untuk mengeluarkan keringat sebagai olahraga ringan agar lebih sehat. Berbeda dengan Prof. Dr. H Abdullah Alhadza yang menjadi jogging sebagai sumber inspirasi. Penggalan kalimat bijak di atas tercipta saat Abdullah Alhadza sedang jogging ada ada orang yang jatuh. Tak hanya itu, karya lain yang sukses dipopulerkan yakni “Hidup ini akan lebih bermanfaat apabila berbagi dengan sesama”. Inspirasi tersebut juga didapatkan saat jogging dan ada yang saling berbagi. “Pukul 05.30 Wita hingga pukul 06.00 Wita, saya jogging. Rutenya paling di Tugu Persatuan. Jarak yang bisa saya tempuh, jika itu terukur, bisa 2,5 kilometer. Saat jogging, saya memperhatikan sekeliling saya dan kejadian-kejadian yang ada bisa menginspirasi membuat satu karya,” terang Prof Abdullah. “Semaikan bibit kebaikan dan yakini. Kalau pun tidak tumbuh, akan membusuk dan menjadi humus penyubur tanah”. Kalimat tersebut juga tercipta saat Prof Abdullah jogging. Selain mendapatkan kesehatan, juga menjadi sumber inspirasi menciptakan kata-kata bijak. (ano/aka)
Banyak Bersyukur, Obat Awet Muda MESKIPUN usianya sudah 62 tahun, Prof. Dr. Abdullah Alhadza masih tetap energik. Padatnya aktivitas sehari-hari tak membuatnya lelah. Setiap hari, ia harus mengajar, mengawasi manajemen yayasan (BPH UMK), organisasi PW Muhammadiyah Sultra, dan berbagai aktivitas lainnya. Namun, kesibukan tersebut mampu teratasi. Ia pun tampak lebih muda dan energik. Lalu apa resep Prof Abdullah? “Sebagian besar atau 80
Sebelum beralih ke dunia akademisi, ia mengabdi di Dinas P dan K Sultra. Keinginannya kala itu, bergabung di Universitas Haluoleo (Unhalu). Namun, sistem birokrasi cukup rumit untuk pindah. “Saya pun akhirnya mendirikan universitas. Saya perintisnya dan rektor pertama diangkat. Saya beralih menjadi dosen Kopertis dan status saya sampai sekarang masih menjadi dosen Kopertis yang dipekerjakan di UMK. Masa aktif saya sebagai guru besar hingga tahun 2020,” ungkap Prof. Abdullah. Bahkan, rumahnya pun didesain sebagai rumah pendidikan. Perpustakaan pribadi dan ada ruang kelas untuk bimbingan bahasa Inggris. Ia pun bercerita perjalanan karirnya. Tahun 1973, ia jalan-jalan ke Kendari dan berkunjung ke SMEA Muhammadi-
persen penyakit bersumber dari jiwa. Namanya, psikomatis. Sumbernya dari pikiran,” ungkapnya. Banyak orang yang menciptakan penyakit bagi dirinya tanpa disadari. Mereka pusing terhadap kesuksesan orang lain sehingga berdampak pada psikisnya. Akibatnya, bisa mempengaruhi kondisi fisik. “Orang lain dapat jabatan, dia yang pusing. Seharusnya, kita banyak menyukuri nikmat yang
diberikan oleh Allah. Jika kita bersyukur, maka jiwa akan tenang,” nasehatnya. Resep pendukung, tentu olahraga teratur, menjaga pola makan. Baginya, tidak ada makanan pantangan. Hanya porsinya dibatasi. “Untuk hal pekerjaan, kita harus menjadikannya sebagai wadah rekreasi. Bekerja dan membaca bagi saya, itu rekreasi,” katanya. Di rumahnya, didesain kolam ikan sebagai tempat santai keluarga. (ano/aka)
Penggagas Gema Wibawa GERAKAN masyarakat memanfaatkan waktu intensif belajar wajib (Gema Wibawa) pernah dicanangkan oleh Pemkot Kendari. Kawasan percontohan diterapkan di Kecamatan Kendari Barat dan Abeli. Bahkan, Pemkot Kendari memperkuatnya dengan membuat peraturan daerah terkait waktu intensif wajib belajar tersebut. Pelaksanaan teknisnya, waktu yang digunakan pukul 18.00 Wita - 19.30 Wita. Para orang tua, tokoh masyarakat, tokoh agama, ketua RT, Ketua RW menjadi pelakonnya. Orang tua akan melarang anak-anaknya menonton TV dan melakoni aktivitas lain pada jam tersebut. Selama 90 menit tersebut digunakan untuk belajar. “Ketua RT maupun tokoh agama, jika pada waktu
Prof. Dr. H. Abdullah Alhadza MA bersama istrinya memperlihatkan rumah pendidikan di kediamannya.
tersebut masih ada anakanak yang nongkron di dueker atau di pinggir jalan agar mengajak mereka ke masjid beribadah. Seluruh masyarakat melakukan pengawasan terhadap pemberlakuan jam efektif belajar,” ungkap Prof Abdullah. Rancangan jam wajib belajar tersebut diserahkan oleh Prof Abdullah sebagai Ketua Dewan Pendidikan Sultra ke Wali Kota Kendari, Ir Asrun tahun 2008 silam. “Konsep tersebut diambil oleh DPRD Kota Kendari sebagai hak inisiatif. Selanjutnya DPRD mengambil konsultan dari Unhalu. Saya dengar perkembangannya terakhir, itu sudah menjadi Perda. Mudah-mudahan itu dapat diimplementasikan ke depan,” ungkap sang inisiator Gema Wibawa itu. (ano/aka)
Hj. Hasnawati Laguna, S.Pd.
Wanita Sejuta Pengertian MASA tua kembali indah. Rasa asah, asih, dan asuh semakin terasa. Namun, tak semua orang mampu merasakannya. Konsep membina rumah tangga yang ideal dari awal pernikahan menjadi penentunya. Romantika asmara dalam rumah tangga Prof. Dr. H. Abdullah Alhadza MA berasal dari pondasi yang kokoh dan bertahan hingga memasuki usia ke 62 tahun. Ia bersama istrinya tampak mesra bagai remaja yang baru memadu kasih. Sang istri begitu santun kepada suaminya, Prof Abdullah pun begitu sayang kepada Hj. Hasnawati. “Resepnya adalah saling menghargai, saling menyayangi, dan
saling percaya. Istri saya itu, saya beri gelar ‘Wanita Sejuta Pengertian’. Tidak usil kalau saya kemana-mana. Ia biasa cek saya melalui telepon selular kalau sudah waktu makan. Pasti dia nelpon menanyakan saya makan dimana? Kalau tidak, dia tidak akan makan dan menunggu saya,” ungkap Prof Abdullah menggambarkan besarnya cinta Hj Hasnawati kepada dirinya. Kalau pun telat pulang, kata dia, Hj. Hasnawati paling menanyakan keberadaannya saja. Perhatian yang luar biasa dari sang istri membuat Prof Abdullah merada mendapat suppor dalam berkreasi. “Kalau ada masalah yang tidak sependapat, kami sa-
ma-sama merenung dan mencari jalan terbaik. Prinsip saya, selalu ingin memberikan yang terbaik dalam hidup ini, minimal kepada satu orang,” ujarnya. Hj. Hasnawati pun memuja kepribadian suaminya itu. Meskipun terlihat tegas dalam setiap kebijakannya, namun selalu dibarengi dengan rasa humoris. “Bapak suka humor. Saat santai, kami bercanda bersama,” ungkap Hj. Hasnawati. Dengan gaya mendidik tegas tapi humoris mampu menyukseskan pendidikan anak-anaknya. Dari enam orang anaknya, 3 orang sudah magister, satu orang sarjana dan dua masih berstatus mahasiswa strata satu. (ano/aka)
Nama : Prof. Dr. H. Abdullah Alhadza, MA Tempat Tanggal Lahir : Takalar, 24 Oktober 1950 Pekerjaan : - Ketua Dewan Pendidikan Sultra - Ketua Badan Akreditasi Sekolah/Madrasah Prov. Sultra - Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sultra - Wakil Ketua Dewan Riset Daerah Sultra - Pengurus BPH UMK - Mantan Rektor UMK Kendari Istri Anak Cucu Alamat
: Hj. Hasnawati Laguna, S.Pd. : 6 Orang : 10 Orang : Jalan Abunawas III Nomor 5 Kelurahan Bende Kecamatan Kadia
Prof. Dr. H. Abdullah Alhadza MA bersama Hj. Hasnawati bersantai di depan perpustakaan pribadinya.
Foto-Foto Suwarjono
Manfaat Ikut Kegiatan Mapala atau Mahacala Kegiatan Mapala atau Mahacala Kita semua pasti sudah tahu apa itu Mapala atau Mahacala. Mapala atau Mahacala merupakan singkatan dari Mahasiswa Pecinta Alam. Salah satu Mapala yang dianggap pionir dalam dunia perguruan tinggi Indonesia adalah Mapala Universitas Indonesia (UI). Mapala UI inilah yang kemudian memunculkan tokoh yang hingga kini dikagumi ratusan ribu mahasiswa Indonesia, Soe Hok Gie. Kegiatan mapala pada umumnya berkisar di alam terbuka dan biasanya menyangkut lingkungan hidup. Banyak aktivitas yang kerap dilakukan anak Mapala seperti pendakian gunung, pemanjatan (climbing), penelurusuran gua (caving), arung jeram (rafting), diving, hingga menerbitkan media-media yang intinya untuk melestarikan lingkungan. Meskipun Mapala suka diplesetkan menjadi Mahasiswa Paling Lama. Namun masih tetap banyak mahasiswa yang tertarik untuk bergabung dengan Mapala. Terlebih mahasiswa yang memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan, pasti akan serta merta ikut kegiatan Mapala. Anak Mapala sering dikatakan kuliah lama karena untuk bepergian semisal mendaki gunung membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Mulai dari perencanaan, tempat yang dituju,transportasi hingga waktu pendakian pun memakan waktu yang cukup lama. Namun hal itu sebanding dengan kepuasan karena bisa berdamai dengan alam, bahkan menaklukan keganasan alam liar. Untuk lebih jelasnya tentang manfaat mengikuti kegiatan Mapala bagi mahasiswa, berikut beberapa manfaatnya: 1. Melatih Manajemen Diri Kegiatan semisal mendaki gunung bukanlah aktivitas yang serta merta dapat langsung Anda lakukan. Saat sarapan Anda terpikir untuk mendaki sebuah gunung, dan siangnya langsung berangkat. Tentu tidak bisa seperti itu. Terlalu banyak resiko yang akan terjadi. Kegiatan di alam bebas termasuk mengandung bahaya, sehingga dibutuhkan perencaaan yang matang. Bukan hanya perencanaan, karena fungsi manajemen mencakup Planning ( perencanaan ), Organizing ( mengorganisasi), Actuating dan Controlling. Perencanaan dimulai dengan menentukan tujuan Anda kemana, waktunya kapan dan berapa lama. Dari tiga poin ini, Anda dapat mengukur kebutuhan operasi (pergerakan), perbekalan, logistik, transportasi, administrasi, dan pembiayaan. Semakin berat medan yang dituju, maka semakin rumit pula perencanaannya. Organizing dilakukan setelah Anda membuat perencanaan. Bagilah tugas bersama tim dan usahakan menjalankannya dengan komitmen. Siapa yang bertanggung jawab masalah perbekalan, administrasi, bendahara dan lain-lain harus melaksanakan tugas secara profesional. Dengan mengorganisasi, diharapkan Anda dan tim lebih siap melakukan perjalanan. Dengan begitu Anda tinggal melakukan perjalanan sesuai dengan daftar operasi yang sudah dibuat. Bila ada perbedaan, contohnya biaya bus lebih mahal, bisa dijadikan catatan. Siapa tahu bisa
menjadi bahan referensi untuk perjalanan selanjutnya ataupun kerabat Anda. Operasi ini juga didukung oleh fungsi controlling, agar perjalanan semakin sesuai dengan perencanaan. Bila sesuai, tentu saja perjalanan akan lebih aman dan menyenangkan. Bahaya yang mengancam, seperti hujan, dingin, dan track yang berat, sudah terprediksi. Itulah manfaat kegiatan alam bebas dalam hal melatih manajemen. 2. Menumbuhkan Sikap-sikap Positif Mulai dari segi manajemennya, Anda sudah dilatih untuk bersikap tanggung jawab, konsisten dan kooperatif. Lebih lanjut, ketika sudah terjun melakukan kegiatan, diharapkan Anda memunyai sikap berani, kreatif dan sigap. Berani berarti hati yang mantap disertai rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi bahaya dan kesulitan. Bahaya dan kesulitan tersebut tentu saja yang masih dalam batas wajar. Memiliki daya cipta, memiliki kemampuan untuk menciptakan, atau membuat sesuatu yang beda. Itulah makna kreatif, yang juga dapat dilatih dengan berkegiatan di alam bebas. Contohnya, Anda bisa menggunakan daun pisang untuk alas makan, ataupun Anda dapat membuat alas empuk dari rerumputan untuk alas tidur. Kondisi alam yang tidak terprediksi, semisal langit yang cerah tiba–tiba hujan, tentu menuntut penanganan. Hal inilah yang melatih kesigapan. Sigap mengandung makna tangkas, cepat dan kuat. Pada akhirnya, semua sikap yang Anda bentuk dari kegiatan di alam bebas diharapkan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari–hari. 3. Menyalurkan Hobi Anda dapat mensinergikan hobi dengan kegiatan bertualang. Contoh, sambil melakukan perjalanan Anda melatih minat fotografi, menulis (puisi, pengalaman dan cerpen ) atau melukis. Kaum hawa pun bisa menyalurkan hobi memasaknya dalam suasana yang lebih asri. Pasti mengasyikan melakukan hobi di alam terbuka. Anda yang memiliki jiwa seni, tentu saja senang menghabiskan waktu di luar ruangan. Inspirasi kerap muncul dari warna – warni alam. Lakukanlah penghayatan, dan selanjutnya pikiran Anda akan terstimulasi untuk menciptakan sesuatu. 4. Mengenali Diri Sendiri Secara fitrah, manusia adalah makhluk individu juga makhluk sosial, yang artinya Anda tidak bisa hidup tanpa orang lain. Namun, ada kalanya Anda butuh waktu untuk berinteraksi dengan diri sendiri. Semilir angin pantai, sejuk hijaunya pepohonan dan gemericik air sungai mampu membawa suasana yang menyenangkan. Hal ini tentu saja berpengaruh positif bagi jiwa. Anda pun dapat berinteraksi dengan diri sendiri dalam situasi ini. Biarkan pengalaman masa lalu menjadi halaman awal buku yang kembali Anda buka. Coba renungkan segala pencapaian dan kegagalan yang Anda alami. Selanjutnya, Anda dapat menghasilkan energi positif untuk menghadapi hari esok. Selain dari segi batiniah, Anda juga dapat mengetahui diri secara lahiriah (fisik). Seberapa jauh kekuatan kaki Anda melangkah, berapa
hobbies Kendari Pos | Minggu, 5 Mei 2013
Oktovianus Monapa (Koordinator Badan Teritori Telapak Sulawesi Tenggara)
Alam sebagai Tempat Belajar Di tahun kedua menjadi mahasiswa Universitas Haluoleo (Unhalu), tepatnya tahun 1999, Oktovianus Monapa masuk organisasi kampus mahasiswa pecinta alam (Mahacala). Saat itu dirinya menjadi anggota Muda Angkatan VI Dikdas. Kegiatan Mahacala fokus kepada kegiataan pecinta alam mulai dari mendaki, panjat tebing (climbing) hingga penelusuran gua. Tidak heran para anggota Mahacala menjadikan alam sebagai tempat belajar. Untuk menjadi anggota penuh Mahacala, dirinya bersama rekan-rekan seangkatan harus memenuhi persyaratan yaitu melakukan ekspedisi, tepatnya ekspedisi Gunung Mowewe di Kolaka yang berketinggian 1.200 km di atas permukaan laut. Ekspedisi pertama sekaligus sangat berkesan di benaknya itu berlangsung di tahun 2000 lalu. “Sejak menjadi anggota penuh Mahacala Unhalu, hobi petualang (adventure) semakin membara, karena melalui hobi ini saya sekaligus bersyukur pasalnya sebagai anak muda Kendari, saya berkesempatan menjelajahi wilayah Sultra. Khusus di organisasi, saya lebih dikenal sebagai pemanjat,” ujar Oktovianus Monapa. Karena hobi petualang ini khususnya panjat tebing (climbing), membuatnya masuk menjadi atlit panjat tebing Sultra dan tahun 1999 sempat mewakili Sultra di Solo tepatnya di ajang PRA PON serta tahun 2002 di Bali mewakili Sultra pada ajang Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi). “Saya juga tidak menyangka dari awalnya masuk organisasi Mahacala karena ajakan teman, akhirnya menjadikan saya atlit bahkan bisa menjadi bagian dari tv lokal yang didirikan para alumni Mahacala. Dengan begitu sekaligus merubah paradigma bahwa Mahacala kebanyakan malas, gondrong, kumal, suka mabukmabukan dan tidak selesai kuliah, bahkan semakin terbantahkan karena di Indonesia lebih banyak pengusaha besar yang merupakan alumni Mahacala misalnya pengusaha Soe Hok Gie yang merupakan alumni Mahacala UI, sehingga sangat cocok jika dikatakan don’t jugde the book by it’s cover (jangan hanya melihat dari penampilan luar,red),” jelasnya. Mengenai manfaat yang dirasakan dengan hobi petualangnya itu, alumni FKIP Bahasa Inggris Unhalu ini merinci tidak mudah menyerah sehingga menjadi karakter kuat, serta saling percaya satu sama lain. Selain itu karena setiap perjalanan pasti ada cerita tersendiri dengan segala macam tantangan, maka melatih seseorang saling kenal dan percaya dengan anggota tim lainnya, sehingga bisa membuat tim semakin kompak. “Kegiatan petualang merupakan kegiatan fisik dan disaat kita sedang tidak mood, maka disaat itulah tangan teman yang kita butuhkan. Tidak kalah pentingnya tips sebelum berpetualang yaitu percaya pada Tuhan, teman dan alam, serta pentingnya manajemen perjalanan mulai dari konsumsi hingga pakaian dan alas kaki yang digunakan selama berpetualang,” rincinya. (fas) kuat Anda menanggung beban ransel, atau berapa jauh Anda dapat berenang. Selanjutnya, Anda akan mencoba untuk menjalani petualangan sekuat mungkin. Pada akhirnya, pengenalan fisik diri sendiri membawa Anda kepada pola hidup yang lebih sehat. Karena merasa kurang atau ingin menambah kemampuan, Anda akan terdorong untuk melatih tubuh. 5. Melahirkan Kecintaan terhadap alam Setelah bertualang, ada sebuah keinginan untuk Anda kembali ke tempat ini, ataupun merekomendasikannya kepada kerabat. Anda kemudian merasa terpanggil untuk menjaga alam, minimal tidak membuang sampah sembarangan. Sikap ini tidak hanya bermanfaat untuk alam dan Anda sendiri, tetapi juga orang lain yang turut serta menikmati keasriannya. (internet/fas)
7
Kendari Pos | Minggu, 5 Mei 2013
Tewas .............. ditemukan. Nanti, 25 April 2013 korban baru ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. “Jamaludin (Almarhum red) saat itu sedang berlayar. Ketika hendak mengambil makan, terpeleset dan jatuh serta kepalanya mengalami benturan keras di kapal yang ditumpanginya menuju Tawau. Setelah tenggelam, ia tidak muncul lagi dipermukaan. Ternyata meniggal,” ungkap Ilham Latif saat ditemui kemarin. Awalnya keluarga tidak percaya dengan penyebab kematian Amaluddin. Sehingga, jenazah akan dilakukan otopsi, namun pihak keluarga yang sempat melihat korban, tidak ada tanda-tanda kriminal di tubuhnya. Olehnya itu, keluarga meminta agar jenazah dipulangkan ke Indonesia dan
RSU .............. sampai dikampung halamannya di Bombana untuk proses pemakaman. “Pihak perusahaan langsung mengurus kepulangan jenazah. Sehingga pada 1 Mei, jenazah diberangkatkan dari Tawawo ke Kuala Lumpur, kemudian pada 2 Mei dari Kuala Lumpur ke Jakarta dan tanggal 3 Mei dari Jakarta ke-Sultra. Jadi saya perintahkan staf kantor yang membidangi TKI agar menjemput jenazah korban di Bandara Haluoleo. Kemudian diantarkan langsung di rumah duka sesuai dengan permintaan keluarga,” katnya lagi. Walaupun jenazah korban telah sampai di Sultra, hingga kini pihak Disnakertrans Sultra belum mengetahui secara pasti usia korban. Data yang diperoleh bahwa almarhum
meninggal karena jatuh dari sebuah kapal dan Jamaludin merupakan anak buah Kapal (ABK) sebuah perusahaan ikan yang juga belum jelas namanya. Bukan hanya itu, Ilham Latif mengaku bahwa almarhum merupakan TKI Sultra ilegal. Pasalnya, keberangkatannya ke-Malaysia sama sekali tidak tercatat di kantor Disnakertrans Sultra, begitu juga di PJTKI yang secara resmi memberangkatkan TKI ke negara tujuan. “Meskipun demikian, Jamaludin tetap mendapat santunan uang duka dari majikannya sebesar dua ribu ringgit. Pihak perusahaan yang mempekerjakannya selama ini juga berjanji akan segera mengurus asuransi kecelakannya. Kalau dari pemerintah kami tidak bisa memberikan asuransi apa-apa, karena tidak
tercatat secara resmi, tapi untungnya dari pihak perusahaan tempat almarhum bekerja mau bertanggung jawab dan memberikan asuransi,” tegasnya. Atas kejadian ini, Ilham menghimbau pada seluruh calon TKI, ketika ingin bekerja di luar negeri harus melalui jalur resmi. Ini penting dilakukan, agar jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pemerintah juga bisa bertanggung jawab. Pasalnya, bekerja di negeri orang tentu penuh resiko dan tantangan yang harus dihadapi. “Sehingga, TKI harusnya mengikuti jalur yang benar. Kalau terjadi apa-apa, pemerintah juga bisa ikut memperhatikan dan bertanggung jawab, paling tidak ada asuransi yang diberikan kepada ahli waris,” aku Ilham Latif dengan tegas. (m1)
akan berat. Tapi, entah itu 5-0, 6-0, atau 1-0, tujuannya adalah untuk menang.” Di Anfield, Everton tak pernah menang di 12 pertandingan Liga Primer Inggris, kalah enam kali termasuk lima dari delapan pertandingan terakhir. Sementara, di bawah arahan David Moyes, Everton sudah memainkan 44 laga tandang melawan tim yang secara tradisional masuk ke ‘empat besar’ dan belum pernah menang. Mereka hanya mendapat 17 poin dari 132 poin yang ada. Derby Merseyside adalah laga sekota yang mempertemukan saudara tertua Everton (1878) dan saudaranya Liverpool (1892). Derby ini merupakan derby terpanjang dalam sejarah sepak bola Inggris. Duel saudara dimulai sejak musim 1962/1963. Ini merupakan derby paling konsisten karena kedua tim kerap bertemu di divisi teratas sepak bola Inggris. Berbeda dengan Derby
Manchester, yang sering terputus karena United beberapa kali turun kasta sebelum tahun 1960an dan City juga terlalu sering naik turun divisi. Manajer Everton, David Moyes, berharap Marouane Fellaini untuk menginspirasi Everton dalam lagan anti malam.. avid Moyes berharap Fellaini mampu tampil berkesan di Anfield sehingga Everton dapat menjaga konsistensi mereka menuju Liga Europa. “Dia sudah lebih baik jika menghadapi pertandingan besar. Mari kita berharap dia melakukannya lagi,” kata Moyes seperti dikutip Soccerway. Kemenangan di Anfield tak hanya membuka peluang Everton untuk finis di atas Liverpool. Bukan tidak mungkin mereka juga akan menggusur Tottenham Hotspur dari lima besar jika Spurs terpeleset di laga tersisa. “Sangat sulit untuk finis di posisi kelima karena tekanannya sangat besar. Meski
demikian, kami akan terus berjuang untuk meraih kemenangan demi kemenangan hingga akhir musim,” Bek veteran Liverpool, Jamie Carragher yang akan pension akhir musim ini berharap bisa menang di derby Merseyside sebelum gantung sepatu. Menurut Carragher, The Reds boleh saja kalah dari klub lain, namun tidak ketika menghadapi Everton. “Jika saya hanya bisa memenangi satu pertandingan dalam setahun, maka itu adalah di laga derby,” kata Jamie Carragher kepada Daily Mirror. “Laga Liverpool kontra Manchester United juga bergengsi, namun bagi saya melawan Everton jauh lebih besar. Jika kalah dari United, fan hanya tertunduk lesu selama 40 menit di jalan, namun mereka tak akan bisa menghindari ejekan Evertonian,” ujar Carragher. “Everton juga akan lebih senang jika berhasil mengalahkan kami,” sebut Carragher. (abi/roz/roz)
kan memilih buku yang mereka sukai, lalu menerjemahkan dengan menggunakan kamus. “Pronunciation (pelafalan) acakadut tidak masalah. Saya dorong terus mereka untuk menerjemahkan buku,” tutur ibu dua anak dan nenek seorang cucu itu. Begitu para muridnya sudah lancar berbahasa Inggris dan menerjemahkan buku Rita sedikit demi sedikit mengajarkan grammar. Dalam pelajaran itu, dia menjelaskan mengapa kalimat dalam buku menggunakan kata ganti, menggunakan waktu saat ini, dan beberapa penjelasan lainnya. Sebagai pensiunan guru sekaligus pustakawan sekolah internasional di Bandung, Rita memang memiliki banyak koneksi. Kedatangan anak-anak ekspatriat itu salah satu buktinya. Rita sering memanfaatkan mereka untuk melatih muridmuridnya bercakap-cakap dalam bahasa Inggris. Rita mengatakan, saat pertama mengajari murid-muridnya bercakap dengan menggunakan bahasa Inggris, dirinya menemukan fakta menyedihkan. “Anakanak bangsa kita minder kalau bertemu dengan orang asing. Mereka selalu takut salah dan malu berbicara dengan bahasa Inggris,” tuturnya. Melihat kondisi itu, Rita lalu membagi muridnya dalam kelompok-kelompok kecil yang di dalamnya ada ekspatriatnya. Kelompok-kelompok tersebut diberi bahan untuk diskusi. Tidak membutuhkan waktu lama, anak-anak yang tadinya minder berbahasa Inggris menjadi lancar bercakap-cakap dengan anak-anak ekspatriat. Anak didik Rita pun makin mahir berbahasa Inggris dan nilai mereka di sekolah terdongkrak. Tidak jarang mereka menjadi rujukan teman-teman sekolahnya dalam belajar bahasa Inggris. “Bisa dibilang itu misi saya juga agar mereka multilevel, bisa mengajari rekanrekannya di sekolah.” Banyaknya peserta didik membuat Rita kewalahan. Ruang RHL yang sebenarnya tidak terlalu luas berubah menjadi sesak, terutama pada Minggu, saat murid-murid Rita menyerbu perpustakaan partikelir itu. Beruntung, ada donatur yang melihat kondisi tersebut dan memutuskan untuk membuatkan sebuah saung di pekarangan samping rumah Rita untuk perluasan ruang baca. Saat ini pembangunannya masih berjalan. Sebagian besar anak didik
Rita berasal dari golongan kurang mampu. Tidak sedikit di antara mereka adalah yatim atau yatim piatu. Sebagian lagi merupakan putra-putri para pekerja sektor informal seperti anak kuli bangunan, pembantu rumah tangga, tukang gali pasir, buruh cuci, dan sebagainya. RHL seakan menjadi obat bagi mereka karena ketiadaan uang untuk membeli buku berkualitas. Saat ini hampir setiap hari anak-anak datang ke RHL hanya untuk membaca buku. Mereka sudah tahu di mana Rita meletakkan kamus bahasa Inggris dan mereka bisa berlama-lama membaca sebelum berangkat atau selepas pulang sekolah. Kursus bahasa Inggris dilakukan setiap Senin, Kamis, dan Minggu. Namun, jumlah pesertanya paling banyak pada Minggu. Sepulang dari India pada 1995, dia membuka perpustakaan. Kala itu, perpustakaannya berada di kawasan Setiabudi, Bandung, yang sekaligus merupakan kediaman orang tuanya. Bukunya masih sedikit, hanya 20 buku. “Saya pajang bukubuku itu di teras,” tutur perempuan kelahiran 15 Maret 1953 itu. Pekerjaannya sebagai guru di sekolah internasional dulu juga memungkinkan dia mulai mencicil untuk membeli buku.
Sedikit demi sedikit koleksi bukunya bertambah. Rekan-rekannya yang mengetahui Rita penggila buku dengan sukarela memberikan buku-buku yang sudah tidak dibacanya. Mereka percaya Rita akan merawat buku-buku itu dengan baik. Du ku nga n pun terus mengalir, hingga akhirnya jumlah koleksi buku Rita mencapai lebih dari 4.000 judul. Mulai cerita anak-anak, buku umum, hingga biografi mantan Presiden AS Bill Clinton. Nyaris seluruhnya berbahasa Inggris. (*/c4/ari)
Mustahil .............. Merseyside, melawan rival sekotanya, Everton. (siaran langsung Global TV Pukul 19.30 WIB). Partai ini dijamin penuh gengsi dan kompetitif, apalagi akan digelar di Anfield, markas The Red. Tapi pelatih Liverpool, Brendan Rodgers menilai jika pertandingan nanti malam sama seperti laga-laga lainnya. Andai bisa memetik kemenangan, maka Everton dipastikan akan menyudahi musim dengan berada di atas Liverpool. Selisih delapan poin yang bakal tercipta tak akan bisa dikejar ‘Si Merah’ karena liga tinggal menyisakan dua pertandingan setelahnya. “Everton adalah ujian buat kami,” ujar Rodgers seperti dilansir Soccerway. “Ini adalah pertandingan lainnya di mana kami harus menunjukkan bahwa kami punya kualitas untuk berkompetisi. Kami harus mempertahankan standar yang sudah kami pancangkan sejak paruh kedua musim.” “Kami tahu bahwa ini
Buku .............. Jika ingin membaca, tinggal ambil buku yang ada di rak-rak tersebut, lalu beranjak keluar ke teras rumah. Teras itulah yang menjadi ruang baca super nyaman bagi para pengunjung perpustakaan Rita. Suasana sejuk khas pedesaan Bandung membuat siapa pun yang mengunjungi perpustakaan Rita dijamin betah berlama-lama membaca di rumah tersebut. Di perpustakaan bernama Rita Home Library (RHL) itulah setiap Senin, Kamis, dan Minggu anak-anak yang tinggal di kawasan Ciumbuleuit, Bandung, belajar bahasa Inggris. Tidak sekadar belajar, namun juga belajar yang menyenangkan. “Motivasi awal mereka belajar bahasa Inggris agar bisa membaca buku-buku di perpustakaan ini,” tutur Rita ketika ditemui di rumahnya Senin lalu (29/4). Awalnya anak-anak sempat kesulitan karena tidak mengerti arti buku-buku itu. Namun, gambar yang menarik membuat mereka penasaran. Anak-anak itu lalu datang kepada Rita dan menanyakan isi buku cerita tersebut. “Ambu (“ibu” dalam bahasa Sunda), ini bagaimana isinya?” ujar Rita menirukan pertanyaan anakanak saat kali pertama datang untuk membaca. Dengan tersenyum, perempuan 60 tahun itu lalu menggandeng anak-anak tersebut ke teras dan membacakan buku itu untuk mereka. Rita tidak selalu membacakan buku sampai habis. Untuk menggugah rasa penasaran, dia sengaja membacakan cerita itu hanya separo. Jika ada yang tidak mereka pahami, baru bisa ditanyakan langsung kepadanya. Dalam perpustakaannya itu, Rita mengoleksi lebih dari 50 kamus bahasa Inggris yang terbilang komplet. Setiap anak-anak hendak datang ke RHL, kamuskamus itu ditaruh di ruang baca teras rumah. Dengan begitu, mereka mudah untuk memahami buku berbahasa Inggris itu. “Dulu mereka tidak suka buka kamus. Sekarang berebut,” ujarnya, lantas tertawa. Hingga kini, Rita memiliki sekitar 270 murid, mulai anakanak hingga remaja. Tapi, yang aktif datang belajar di rumah Rita selama ini hanya separonya. Tepatnya, 128 anak. Mereka kebanyakan berasal dari kalangan kurang mampu. Di “sekolahnya” Rita membalik pengajaran bahasa Inggris yang biasa didapat di sekolah. Sejak awal belajar, anak-anak dibiar-
di rumah sakit tersebut. Dalam paket gedung perawatan dan gedung pelayanan terdapat masing-masing enam perusahaan yang menjadi peserta tender. Nilai proyek gedung perawatan yang dimenangkan Waskita Karya sebesar Rp 68,7 miliar dan gedung pelayanan yang dimenangi Adhi Karya sekitar Rp 91,91 miliar. Dari proses ini, majelis komisi menyatakan telah terjadi persekongkolan horizontal antara kedua perusahaan dan persekongkolan vertikal antara keduanya dengan panitia tender. Faktanya sejak awal kedua kontraktor tersebut hanya memfokuskan pada salah satu paket, yakni Waskita Karya khusus untuk paket gedung perawatan dan Adhi Karya khusus untuk paket gedung pelayanan. Disnilah dicapai kesepakatan untuk memenangkan paket yang diinginkan, sehingga majelis menilai kedua perusahaan mengatur tinggi rendahnya nilai penawaran yang diajukan.
“KPPU memutuskan memberikan denda sebesar Rp. 4,4 Miliar lebih kepada Adhi Karya dan Rp 3,1 M kepada Waskita Karya. Keduanya terbukti melanggar persaingan usaha, dan dananya harus disetor ke kas daerah sebagai pendapatan,” kata Ahmad Junaidi, Ka Biro Humas KPPU lewat releasenya kepada Kendari Pos. Majelis Komisi menilai tindakan para terlapor yang sengaja mengalah untuk paket yang tidak ingin dimenangkan dan fokus pada paket yang ingin dimenangkan serta proses evaluasi tender yang tidak semestinya adalah tindakan yang menghambat persaingan usaha. Selain itu majelis juga merekomendasikan kepada Gubernur Sultra untuk mengganti Kuasa Pengguna Anggaran, dan menjatuhkan sanksi administratif kepada Panitia Tender, untuk tidak dilibatkan sebagai kepanitiaan tender selama 2 (dua) tahun setelah Putusan ini berkekuatan hukum tetap. (abi)
8
Kendari Pos |
Minggu, 5 Mei 2013
S
cudetto akan dikunci malam ini di Juventus Stadium. Syaratnya, sang tuan rumah mampu mengatasi perlawanan tim tamu, Palermo yang datang ke kota Turin dengan misi menggagalkan rencana Si Nyonya Tua-sebutan Juventus (siaran langsung TVRI Pukul 20.00 WIB) -yang berambisi besar memungkasi gelaran Liga Italia dengan gelar juara. Beban Juve sedikit ringan karena syaratnya, cukup satu poin saja, maka titel juara mereka rengkuh musim ini. Sampai pekan ke 34, Juve masih memimpin klasemen dengan 80 poin, unggul 11 angka dari Napoli yang ada di urutan dua. Dengan empat laga tersisa dan keunggulan head to head yang lebih baik dari Napoli, La Vecchia Signora hanya butuh satu poin lagi untuk memastikan titel juara. Pesta juara akan makin terasa sempurna karena Gianluigi Buffon dkk. akan Josip Ilicic, pemain Palermo, bermain di hadamenyebut bahwa Juventus adalah pan para pendutim kuat dan punya stadion luar kungnya sendibiasa. Oleh karenanya, dia tidak ri di Juventus akan main-main menghadapi Stadium. tim besutan Antonio Conte itu. Namun di “Mereka adalah tim yang sangat sisi lain, Palkuat dan main di stadion yang ermo tak sangat indah,” ujar Ilicic di Footakan memb i ball Italia. “Ini adalah pertandinarkan J u v e gan yang sangat penting buat sata. meraih scuKami siap untuk mecuri poin.” detto dengan muMeski dalam posisi tak diungdah. Meski gulkan, Palermo memastikan kalau dalam posisi mereka akan memberikan perlawayang tak dinan maksimal. Target yang dicanangunggulkan, kan untuk laga tersebut adalah merusak tim arahan pesta yang sudah disiapkan anak didik Giuseppe Antonio Conte. “Aman (dari degradasi) Sannino itu adalah target yang sulit, tapi kami tak akan bertekad menyerah sampai mati dan akhir pekan ini memberi kami bisa menjadi protagonis,” seru pelatih p e rl aw a Palermo, Giuseppe Sannino. nan mak“Di atas kertas itu mens i m a l . jadi pertandingan yang Apalagi mustahil (buat PalerPalermo tenmo), tapi tim ini sudah gah dalam misi menemukan kekompauntuk menjauh kannya dan keinginan dari jeratan degradasi. untuk membuat takjub, Fabrizio Miccoli cs saat membungkam mereka ini ada di urutan 17 dengan 32 yang berpikir kami suAndrea Pirlo poin, tepat satu tingkat di atas zona merah. dah terdegradasi. Kami be-
Saatnya
Lorenzo Kuasai Hari Pertama JEREZ–Misi pembalap Yamaha Factory Racing, Jorge Lorenzo, untuk kembali berjaya di Grand Prix (GP) Spanyol mulai menampakkan hasil. Pada hari pertama, Jumat (3/5), y a n g m e n g gelar dua sesi latihan bebas (free practice), Lorenzo sukses mencatat waktu tercepat. Dominasi Lorenzo dimulai pada sesi latihan bebas kesatu. Menggeber Yamaha YZR-M11 miliknya, pebalap tuan rumah itu mencatat waktu 1 menit 39,704 detik. Rekor ini kemudian direvisi menjadi 1 menit 39,562 detik saat melakoni free practice jilid kedua. Lorenzo unggul 0,171 detik atas pembalap Monster Yamaha Tech, Cal Crutchlow, yang secara mengejutkan mampu menyodok ke urutan kedua. Sebelumnya, pada sesi latihan bebas pembuka, Crutchlow hanya bisa mencatat waktu tercepat keempat. Sementara rival sekaligus kompatriot Lorenzo, Dani Pedrosa, dari tim Repsol Honda Team, berada di nomor tiga, dengan catatan waktu lebih lambat 0,195 detik. `Hasil positif yang ditorehkan Lorenzo pada dua sesi latihan bebas di Sirkuit Jerez kemarin jadi modal penting sebelum menjalani balapan sesungguhnya, Minggu (5/5) hari ini. Tahun lalu, Lorenzo gagal mencetak hattrick kemenangan di GP Spanyol, setelah hanya bisa finis di nomor dua, di belakang Casey Stoner (Repsol Honda Team). Kendati begitu, nama Lorenzo tetap dianggap sebagai pembalap MotoGP terbaik yang pernah dimiliki Spanyol. Sebagai bukti, pihak pengelola Sirkuit Jerez sepakat mengabadikan
nama Lorenzo sebagai nama pada tikungan terakhir, yang sebelumnya dikenal dengan nama “Ducados”. “ B u a t saya, menerima hal seperti ini terasa sangat spesial. Bahk a n l e b i h dari menjadi juara dunia,” ungkap Lorenzo seperti dilansir Crash, kemarin. “Sedikit pebalap bisa menjadi juara dunia, tapi lebih sedikit lagi yang namanya dijadikan nama tikungan,” lanjutnya. Menurut rencana, seremoni penetapan nama tikungan Jorge Lorenzo tersebut akan dilakukan pada hari ini. Sementara itu, jelang balapan malam nanti, Valentino Rossi mengkhawatirkan soal ban. Pebalap Yamaha itu mengalami dilema soal pemilihan ban. Rossi mengakhiri sesi kedua di urutan keempat pada sesi latihan bebas kedua di di Sirkuit Jerez, Jumat (3/5/2013) malam WIB. Rossi menyebut bahwa dirinya khawatir akan ritme balapan. Bukan apa-apa, ban keras yang jadi pilihannya sama sekali tidak punya daya cengkram. Sementara, temperatur Jerez disebutnya tidak bersahabat dengan ban lunak. “Saya lebih khawatir dengan ritmenya,” kata pebalap asal Italia ini di Autosport. “Saya tidak begitu percaya diri dengan ban keras di bagian belakang ketika latihan. Saya sudah mencobanya, tapi sayangnya ban keras itu tidak punya daya cengkram yang cukup.” “Saya cukup khawatir, jika saya harus membalap dengan ban lunak dengan temperatur seperti ini, maka itu akan menyulitkan selama 27 lap,” ucap Rossi. (fay)
PeSta
rada di Turin bukan sebagai domba persembahan untuk dibantai,” lanjut dia di Football Italia. Gelandang I Bianconeri, Claudio Marchisio, mengaku Rosanero dapat menyulitkan timnya, yang berambisi meraih scudetto di kandang sendiri. “Memenangi scudetto adalah sesuatu yang hebat tetapi mempertahankannya jauh lebih baik. Kami ingin menggapai juara secepat mungkin dan merayakannya di kandang sendiri bersama para fan,” ujar Caludio Marcishio kepada Mediaset. “Ini tidak akan mudah karena Palermo berjuang untuk naik peringkat klasemen. Mereka membutuhkan poin dan tentu tidak ingin ke kota Torino hanya untuk bergabung dalam pesta kami,” kata Marchisio. Gelandang Juventus, Andrea Pirlo pun optimistis timnya akan memastikan gelar Scudetto malam nanti. “Ya, tapi mari pastikan lebih dulu kami mendapat poin yang kami butuhkan sebelum bicara soal memenangi Scudetto. Kami yakin kami akan memenanginya. Kami ingin mengakhiri perburuan gelar di hari Minggu,” ucap Pirlo seperti dikutip Gazzetta dello Sport. Di Liga Italia musim ini, Juve memang tampil konsisten meski tak lagi membukukan catatan tak terkalahkan seperti saat menjadi juara di musim lalu. Dari 34 laga yang sudah dijalani, tim arahan Antonio Conte itu memenangi 25 laga di antaranya dan hanya kalah empat kali. “Itu akan jadi Scudetto karena konsistensi. Skuat melakukan hal yang luar biasa musim lalu dan tahun ni kami mengulanginya,” lanjut playmaker internasional Italia itu.(dns)
El Real Pertahankan 10 Pemain MADRID–Kegagalan di pentas Liga Champions memberikan banyak pelajaran bagi Real Madrid. Salah satu pelajaran yang dipetik adalah wacana tentang perombakan klub. Pada musim depan, Madrid dipastikan akan melakukan perombakan tim dengan menjual dan mendatangkan pemain baru. Namun, tidak semua pemain inti akan dilepas. Ada 10 pemain pilar yang dipertahankan. Di sisi lain, Los Merengues juga tengah membidik empat pemain baru. Memang, belum ada pengumuman resmi perihal rencana perombakan klub. Tapi MARCA sudah merilis nama-nama yang siap dilepas Madrid. Nama-nama itu antara lain Pepe, Fabio Coentrao, Gonzalo Higuain, Angel Di Maria dan Kaka. Pepe mungkin dilepas karena pertimbangan usia dan permainannya yang semakin memburuk. Sepanjang musim ini, Pepe juga kalah bersaing dengan bek muda Madrid, Raphael Varane. Kaka sudah sejak dua musim lalu ingin dijual. Namun, tak ada klub yang berani membeli gelandang Brasil tersebut karena Madrid mematok harga yang sangat tinggi. Untuk itu, musim ini Madrid kemungkinan akan melepas Kaka dengan harga murah. Harapan Madrid meraih uang besar terletak pada penjualan Di Maria dan Higuain. Kedua pemain itu diperkirakan berharga total 50 juta euro. MARCA juga melansir 10 pemain Madrid yang kemungkinan dipertahankan manaje-
men. Kesepuluh nama itu adalah Iker Cassilas, Diego Lopez, Varane, Sergio Ramos, sami Khedira, Xabi Alonso, Luca Modric, Mesut Ozil, Ronaldo dan Karim Benzema. Para pemain itu diprediksi menjadi kerangka dasar bagi skuad Real Madrid pada musim depan. Di posisi kiper, Iker Cassilas masih akan bersaing dengan Diego Lopez untuk menjadi kiper utama tim. Sergio Ramos diplot sebagai kapten tim menggantikan Cassilas. Sementara di lini tengah, persaingan ketat akan terjadi antara Khedira, Alonso, Ozil dan Modric. Khedira yang pada masa Mourino selalu jadi andalan utama, pada musim depan bisa terancam keluar dari tim inti. Itu menyusul penampilan Modric yang semakin membaik. Di lini depan, Ronaldo dan Benzema masih jadi pilihan utama. (ish)
Andressa Urach
CR7 Dikabarkan Selingkuhi Model Seksi Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, dikabarkan selingkuh dari kekasihnya, Irina Shayk. Seorang model cantik asal Brasil mengaku membuat CR7 terobsesi dengan bokongnya yang seksi. Menurut The Sun, Andressa Urach mengaku pernah “main gila” bahkan tidur bareng dengan Ronaldo setelah berhubungan lewat telepon selular. Wanita 27 tahun itu mengaku check-in dengan Ronaldo pada sebuah hotel dua pekan lalu, hanya 48 jam sebelum Real Madrid takluk 1-4 di kandang Borussia Dortmund pada leg pertama semifinal Liga Champions. “Sangat luar biasa. Tubuhnya sempurna, seperti dewa Yunani. Kami terus berbicara selama berjam-jam dan dia tidak hentihentinya membicarakan bokong saya,” ujar Andressa, seperti dilansir The Sun. “Saya selalu berpikir Cristiano adalah salah satu pria tertampan di dunia. Jadi saya tidak bisa percaya saat dia menghubungi saya,” tambah wanita yang juga dikenal dengan sebutan Miss BumBum itu. Masih menurut The Sun, Ronaldo mendapatkan nomor Andressa dari seorang temannya bulan lalu. Sejak itu, terus mengirimi pesan singkat dan mulai berbicara lewat via komunikasi internet, Skype. CR7 sendiri saat ini masih menjalin hubungan dengan model cantik asal Rusia, Irina Shayk. Keduanya sudah menjalin kasih sejak 2010 dan terakhir bersama saat keduanya makan malam di Madrid awal pekan kemarin. Merasa terusik, Ronaldo melakukan langkah proaktif dengan angkat bicara di situs Facebook-nya. Menurutnya, seluruh perkataan di The Sun itu bohong. “Saya diberi tahu bahwa surat kabar The Sun akan mengeluarkan artikel lewat perkataan dari seseorang yang dipanggil Andressa, yang mencari ketenaran lewat nama saya. Dan saya bingung kenapa ini keluar satu hari sebelum laga penting untuk tim saya (melawan Atletico Madrid),” tulis Ronaldo dalam akun Facebook-nya. “Sangat kesal dengan situasi yang mempengaruhi kehidupan pribadi saya ini, saya ingin mengklarifikasi bahwa faktanya saya berada di Hotel Villa Magna pada 22 April memberikan wawancara pada Manu Sainz (wartawan AS), yang siap memberikan kesaksian. Selain itu murni fiksi dan penipuan,” lanjutnya menegaskan. Rumor itu ditanggapi dengan dingin oleh kekasih CR7, Irina Shayk. Seolah tidak mempedulikan berita tersebut, Irina tetap melakukan kegiatannya dan beraktivitas normal seperti biasa. Mengenakan sweater abu-abu, celana jins, syal, kacamata hitam serta tas berwarna coklat muda, Irina terlihat santai berjalan sendirian di New York, Amerika Serikat.(one)