Kendari pos edisi 10 juni 2013 by KendariNews

2013

IPMA

Ponirin di Setgab MAHluK seperti apakah Setgab itu? Apakah Setgab itu organisasi tempat berkumpulnya para elit yang akan mengantarkan rakyat Indonesia masuk neraka atau surga? Saya bertanya seperti itu dan, Anis Matta Cs tertawa mendengarnya. Tapi, tetap dijawab. “Yang pasti, semuanya Oleh : La Ode Diada Nebansi ingin masuk surga,” katanya. Apakah tak ada lagi penjelasan sesudah itu? Ternyata banyak dan semuanya mengandung pencerahan. Misalnya begini. Orang-oang yang dipilih lalu duduk di DPR itu adalah orang-orang terbaik di setiap kelompok masyarakat. Dan karena itu, DPR mestinya menjadi akal kolektif bangsa Indonesia. Nah, anggota Sekretariat Bersama yang mereka singkat Setgab itu kan mengambil 75 persen dari total suara di DPR. Artinya bahwa, dengan kemayoritasannya, Setgab bisa berbuat apa saja. Jumlah anggota Setgab yang mayoritas mutlak di DPR, seharusnya juga menjadi akal kolektif bangsa Indonesia. Ternyata, itu tidak terwujud. Itu semua saya sadur dari penjelasan Anis Matta. Saat mendengar paparan Anis Matta ini, saya teringat kesimpulan Pak Ponirin terhadap sosok Anis Break Sejenak Saatnya RELAX Dulu ........

DPR lawan Amir Sahaka Banyak Pejabat yang Dinonjob

Jakarta, KP Mutasi besar-besaran yang dilakukan Plt Bupati Kolaka, Amir Sahaka sudah sampai di DPR RI. Komisi II DPR juga mempertanyakan sikap semena-mena mantan wakil Buhari Matta tersebut. Tidak tanggung-tanggung, atas perbuatannya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan dipanggil “paksa” untuk menjelaskannya. “ Persoalan ini akan menjadi agenda penting Komisi II DPR RI. Saya dan rekan-rekan di Komisi II akan mengawal dan saya nyatakan akan kami lawan,” Ucap Anggota Komisi II DPR RI, Miriam Haryani, pekan lalu. Menurut Miriam pihaknya akan mengundang Mendagri secepatnya untuk menjelaskan surat yang telah dikeluarkan tersebut. Tujuannya meminta ketegasan menyikapi kasus mutasi besar-besaran yang dilakukan Plt

Baca CATATAN di Hal. 12

SELEBRITI

Harga Eceran Rp. 4.500,-

Pengaduan dan Langganan 0401-3126515/082193377789

Kendari Pos |Senin, 10 Juni 2013

Break Sejenak Saatnya RELAX Dulu ........ Baca NONJOB di Hal. 12

Saya sudah dengar, kronologis dan melihat bukti-bukti yang disampaikan. Plt bupati itu tau aturan gak. Saya heran dan saya juga mempertanyakan itu berdasarkan apa. Pemimpin itu harus tau aturan kalau begini bagaimana” Mariam Haryani, Anggota komisi II DPR RI

Kim Kardashian

Khawatir Paparazzi

umar Arsal Desak KPK Percepat Pengusutan

NYARIS tak ada kegiatan yang dilakukan Kim Kardashian tak diabadikan pemburu foto selebriti alias paparazzi. Kemanapun pergi, langkah kekasih Kanye West ini selalu diabadikan. Awalnya Kim tak keberatan, tapi seiring Break Sejenak Saatnya RELAX Dulu ........

Kendari, KP Pemeriksaan yang dilakukan KPK kepada Umar Arsal (UA), 7 Juni lalu sebagai saksi atas tersangka Anas Urbaningrum dalam perkara Hambalang cukup membuat lega Umar Arsal. Dengan pemeriksaan itu, ia berharap agar kasus yang menyeret beberapa mantan pimpinan teras DPP Partai Demokrat seperti Andi Malarangeng dan Anas Urbaningrum (AU) bisa secepatnya selesai. Ia bahkan mendesak agar KPK bisa secepatnya menuntaskan pemeriksaan kasus ini agar cepat ada kesimpulan akhirnya. Baca PERIKSA di Hal. 11

Baca ARTIS di Hal. 12

Bahkan, Ibnu Sina pun Telah Mendeteksi Penyakit Diabetes Seperti telah dijelaskan di rubric lain, istilah diabetes diciptakan oleh Aretaeus dari neg- Baca SEHAT di Hal. 11 eri Kapadokia. Istilah itu berasal dari kata Yunani diabaínein, yang berarti berjalan atau berdiri dengan kaki terbelah. Sushruta, 6 abad SM, mengklasifikasikan diabetes sebagai medhumeha. Suku Indian kuno yang diuji untuk mendeteksi penyakit diabetes, dengan mengamati ketertarikan semut terhadap urine seseorang, menyebut penyakit ini dengan kencing manis (medhumeha) karena memang disukai semut. Di Persia abad pertengahan, Ibnu Sina (980-1037) memberikan uraian rinci tentang diabetes mellitus di The Canon of Medicine, yang menggambarkan nafsu makan yang abnormal dan runtuhnya fungsi seksual, Baca SEHAT di Hal. 11

Kenaikan BBM, Polri Siaga Jakarta,KP Mabes Polri bersiap mengamankan rencana kebijakan pemerintah menaikkan BBM 17 Juni nanti. Polisi akan all out mengerahkan ribuan anggotanya di seluruh Polda. “Prinsipnya antisipasi kerawanan, baik ancaman keamanan maupun kerawanan sosial yang lain,” ujar Kepala Biro Penerangan Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar di Jakarta kemarin. Pada April lalu, direksi Pertamina sudah mengunjungi Bareskrim Polri untuk berkoordinasi terkait pengamanan SPBU. Boy menjelaskan, pengamanan akan menyeluruh. Mulai proses distribusi dari kilang-kilang hingga yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. “Kita juga selalu Baca BBM di Hal. 11

Umar Arsal

Kisah Para Penggemar Bahasa Asing di Komunitas Polyglot Indonesia

Tia Kuasai Enam Bahasa, Ken Baru Sembilan Ada orang-orang tertentu yang punya kemampuan berbahasa asing lebih dari satu. Bahkan, tak jarang yang menguasai lebih dari lima bahasa asing. Mereka disebut polyglot. Sebagian di antara mereka kemudian bergabung di Komunitas Polyglot Indonesia. Apa saja aktivitas mereka? SEKARING RATRI A., Jakarta SuASANA Kafe The Coffee Institute di Jalan Gunawarman, Kebayoran Baru, kemarin cukup riuh. Hampir seluruh meja terisi penuh. Para pengunjung kafe tersebut sibuk berdiskusi. Yang menarik, diskusi itu tidak dilakukan dalam bahasa Indonesia. Melainkan, setiap kelompok diskusi berkomunikasi dengan bahasa asing. Ada yang asyik dalam bahasa Italia, sebelahnya berbicara dalam bahasa Prancis, sedangkan paling pojok dengan bahasa Spanyol.

jpnn/ photo

Para komunitas polyglot Indonesia berpose bersama usai diskusi di salah satu kafe di Jakarta pekan lalu. Mereka berdiskusi dengan menggunakan bahasa asing.

Begitulah suasana kelas bahasa informal yang digagas Komunitas Polyglot Indonesia (KPI) Jakarta. Diskusi bertema environment preservation itu diakhiri dengan presentasi setiap kelompok sesuai dengan bahasa yang digunakan. Selain Spanyol, Prancis, dan Italia, juga ada Mandarin, Korea, Jepang, Jerman, serta tentu saja Inggris. ”Setiap kelompok mempresentasikan kepedulian mereka terhadap lingkungan dengan bahasa yang sesuai dengan meja masing-masing,” jelas Koordinator Bahasa Jerman Mira Fitria Viennita. Beberapa peserta leluasa berpindah meja karena menguasai lebih dari satu bahasa asing. Mereka termasuk polyglot (menguasai lebih dari satu bahasa asing). Mira yang pernah tinggal di Kota Wina, Austria, menguasai setidaknya tiga bahasa asing. Yakni, Inggris, JerBaca HEBAT di Hal. 2

Aneka

Kendari Pos |Senin, 10 Juni 2013

Yang Penting itu Dipaksa Ngomong Hebat ............... man, dan Prancis. Perempuan 27 tahun itu mengatakan, KPI tidak menutup diri bagi para penggemar bahasa asing atau orang asing yang ingin belajar bahasa Indonesia. Namun, dia tidak menyarankan mereka yang sekadar ingin belajar bahasa asing dari nol. ”Yang mengikuti diskusi ini memang yang sudah punya basic bahasa asing yang kuat. Takutnya kalau sama sekali nggak bisa, nanti malah nggak bisa mengikuti diskusi. Kalau sudah begitu, diskusi jadi nggak jalan,” urai dara cantik berkacamata tersebut. Alumnus London School of Public Relation itu melanjutkan, pada umumnya anggota komunitas polyglot adalah orangorang yang sudah menguasai beberapa bahasa asing dan tidak ingin kemampuannya tersebut hilang karena jarang digunakan. ”Misalnya, ada yang pernah tinggal lama di Spanyol, terus balik ke Indonesia. Otomatis bahasa Spanyol sudah jarang dipakai. Kalau dibiarkan lama-lama bisa hilang. Nah, di sini dia bisa me-refresh kemampuan berbahasa asing itu lagi dengan orang-orang yang mempunyai kemampuan bahasa yang sama,” lanjutnya. Misalnya, yang dialami Tia Saputri. Lajang 25 tahun itu fasih berbahasa Spanyol, Catalan, Prancis, Italia, dan Inggris. Tia pernah menetap di Italia berkat beasiswa intercultural saat masih duduk di bangku SMA. Ketika mengikuti program tersebut, perempuan berambut panjang itu sempat tinggal di Barcelona, Spanyol. Kesempatan tinggal di dua negara tidak disia-siakan Tia untuk mempelajari bahasanya. Saat kembali ke tanah air, Tia menguasai tiga bahasa, yakni Spanyol, Italia, dan Catalan. ”Catalan itu semacam bahasa daerah di Spany-

ol. Di Barcelona banyak yang ngobrol pakai bahasa itu. Jadi, aku juga belajar,” ujar Tia yang mengikuti diskusi di dua meja sekaligus, Spanyol dan Italia. Sayang, lantaran jarang digunakan, kemampuan bahasa asingnya kian menipis. Bahkan, beberapa kosakata sudah lupa. Karena itu, untuk menyegarkan kembali ingatannya, Tia berusaha memanfaatkan kemampuan bahasanya sesering mungkin. Salah satu caranya, mengajarkan bahasa Spanyol kepada kawan-kawannya di tempat kerja. Untuk mengasah bahasa Italia, Tia terus merawatnya dengan komunikasi intensif dengan host family-nya ketika dirinya tinggal di Negeri Pizza itu. Mereka sering bertukar kabar lewat chatting video, Skype. Selain ketiga bahasa tersebut, Tia mempelajari bahasa Prancis secara otodidak. Dia tidak butuh waktu lama untuk menguasai bahasa tersebut. Sebab, bahasa Prancis tidak jauh berbeda dengan bahasa Latin. Karena itu, setelah masuk KPI, Tia merasa sangat tertolong. Apalagi, sangat jarang orang Indonesia yang mampu berbahasa Catalan. ”Baru di sini (Komunitas Polyglot Indonesia) aku bisa ngobrol lagi menggunakan bahasa Spanyol, Prancis, dan Italia. Aku juga ketemu orang Indonesia yang bisa bahasa Catalan di sini,” ujar Tia yang belakangan sedang menekuni bahasa Korea. Tidak hanya orang Indonesia saja yang bergabung di KPI. Tampak beberapa warga asing yang menetap di sini juga tertarik masuk komunitas ini. Salah satunya Kenneth Toloui. Warga Amerika Serikat keturunan Iran tersebut menguasai sembilan bahasa asing di luar bahasa Inggris. Ken mampu berbahasa Jerman, Arab, Parsi

(Persia), Thailand, Laos, Indonesia, Melayu, Sunda, dan Jawa. Kemampuan berbahasa Ken tampaknya merupakan faktor genetik. Pamannya yang tinggal di Iran adalah seorang ustad yang menguasai 15 bahasa asing, termasuk bahasa Sansekerta dan Yunani kuno. Pria 39 tahun itu di Indonesia memang berprofesi sebagai tutor bahasa asing. Dia mengajar bahasa Inggris, Jerman, Arab, dan Parsi. Dia sudah tinggal di Indonesia selama enam tahun. Selama itu pula, ayah satu anak itu selalu berusaha menguasai bahasa daerah di Indonesia sebanyak-banyaknya. Di antara bahasa daerah itu. Ken paling fasih berbahasa Jawa dan Sunda. Dia juga paham bahasa Batak dan Padang. Ken mengatakan, tidak butuh waktu lama bagi dirinya untuk mempelajari bahasa asing. Seperti bahasa Jerman, Ken hanya perlu waktu sebulan untuk menguasainya. ’’Waktu itu saya masih SMP dan sempat ikut semacam program pertukaran pelajar ke Jerman,’’ ujar pria berkacamata itu dengan bahasa Indonesia yang fasih. Meski begitu, Ken mengakui, tidak mudah memelihara kemampuan bahasanya jika tidak dilatih dan dimanfaatkan terusmenerus. Karena itu, begitu seorang teman merekomendasikannya untuk bergabung di KPI, Ken langsung mendaftar. Di komunitas tersebut Ken berancang-ancang untuk menambah daftar kemampuan bahasa asingnya. Saat ini, dia aktif bergabung dengan kelompok Spanyol dan Prancis. Dia juga mulai mempelajari bahasa Belanda dan Tagalog, Filipina. ’’Kalau sudah bisa beberapa bahasa, tambah satu lagi tidak susah. Sebab, sudah tahu metodenya. Kalau saya, yang penting harus melihat tulisannya, agar cepat ingat,”

imbuh dia. KPI memang cukup popular di dunia maya. Mereka memiliki akun twitter, facebook serta sebuah laman fanpage. Dari situ, komunitas tersebut berkembang pesat. Hingga saat ini, setidaknya sudah 5.600 orang bergabung di KPI. Komunitas tersebut sudah ada di enam kota di Indonesia. Yakni, Jakarta, Bandung, Surabaya, Jogjakarta, Semarang, dan Banda Aceh. Terinspirasi komunitas polyglotclub di Paris, embrio KPI kali pertama terbentuk di Jogjakarta pada 2010. Pelopornya, Monis Pandhu dan Sandya Rani Kartosengodjo. Komunitas tersebut cepat berkembang. Hampir setiap pertemuan dihadiri setidaknya 15 hingga 30 orang. Namun, komunitas tersebut lantas vakum karena para pengurusnya melanjutkan sekolah ke luar negeri. Pada akhir 2011, Arradi Nur Rizal, pemuda Indonesia yang berdomisili di Stockholm, Swedia, ternyata memiliki ide serupa. Menurut dia, selama ini banyak orang asing yang menjadi polyglot. Karena itu, dia penasaran apakah ada orang Indonesia juga memiliki kemampuan menguasai banyak bahasa asing. Rizal sendiri seorang polyglot. Dia menguasai setidaknya empat bahasa asing. Yakni Inggris, Spanyol, Jerman, dan Swedia. Dia juga sempat mempelajari bahasa Italia dan Jepang. Laki-laki 28 tahun itu lalu mencari orang-orang polyglot seperti dirinya. Pencarian tersebut berujung pada perkenalannya dengan founder polyglot Jogjakarta Monis Pandhu yang sedang kuliah di Italia; serta Krisna Puspita, polyglot yang tinggal di Korea. ’’Kami bertiga lalu menggagas ide menghidupkan lagi Komunitas Polygot

Indonesia itu menggunakan Skype. Sebab saya ada di Swedia, Krisna di Korea, dan Monis di Italia,” papar salah seorang founder KPI ini. Akhirnya, sekitar akhir 2011, Rizal membikin akun twitter dan facebook Komunitas Polyglot Indonesia. Dia juga membuat laman fanpage untuk komunitas tersebut. Responsnya cukup lumayan. Untuk melihat respons yang lebih luas, alumnus Engineering and Management of Information System, joint program Royal Institute Technology dan Stockholm University itu pun menggelar tiga event language exchange meet up atau pertemuan pertukaran bahasa di Indonesia, ketika dirinya pulang ke tanah air. Event yang digelar pada 16, 17, dan 23 Februari 2012 itu cukup sukses. Bahkan, salah satu stasiun televisi swasta nasional menayangkannya secara khusus. Berkat liputan di televisi itulah, KPI langsung melejit. Anggotanya bertambah banyak. Pria asal Semarang itu mengakui, dirinya tidak bisa selalu memantau seluruh kegiatan komunitas, karena tidak tinggal di Indonesia. Untuk itu, dia meminta rekanrekan sesama anggota komunitas untuk menjalankan kegiatan komunitas. Salah seorang yang kini bertanggung jawab atas segala event dan perkembangan komunitas polyglot adalah Krisna Puspita. Rizal percaya penuh pada Krisna, yang juga salah satu founder komunitas. Dia mengenal Krisna dari youtube. Krisna yang kala itu tengah kuliah di Wonkwang University di Kota Iksan, Korea, meng-upload video percakapannya dalam 13 bahasa asing. Video-video Krisna tersebut menarik perhatian Rizal. ’’Ya intinya saya percaya Baca LANJUT di Hal. 11

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Rupiah dan Bunga Stabil Jakarta, KP Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, tampaknya, tinggal menghitung hari. Bank Indonesia (BI) pun bisa bernapas lega karena naiknya harga BBM akan mengurangi tekanan pada nilai tukar rupiah. Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, kenaikan harga BBM diproyeksi bakal mengerem lonjakan konsumsi yang berdampak pada turunnya kebutuhan impor BBM. “Dengan begitu, rupiah bisa stabil,” ujarnya, kemarin. Stabil di kisaran berapa? Menurut Agus, nilai tukar rupiah akan stabil dan cenderung menguat ke kisaran 9.500-9.700 per dolar AS (USD). Proyeksi BI ini sejalan dengan kesepakatan pemerintah dan DPR yang menetapkan asumsi nilai tukar rupiah di level 9.600 per USD dalam RAPBN Perubahan 2013. “Tapi, itu dengan catatan BBM naik. Kalau tidak (naik), impor (BBM) tinggi, rupiah akan kembali tertekan,” katanya. Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo menambahkan, BI menengarai pergerakan nilai tukar rupiah yang mendekati level psikologis 10.000 per USD merupakan akumulasi gejolak perekonomian global dan ulah spekulan. “Karena itu, BI terus melakukan intervensi untuk menggiring rupiah agar tidak terlalu jauh dari nilai fundamentalnya,” ucapnya. Sebagaimana diketahui, nilai tukar rupiah yang pada awal Mei lalu masih di kisaran 9.730 per USD terus mengalami tekanan sepanjang paro kedua Mei. Bahkan, di pasar uang, rupiah sempat terperosok hingga 9.890 per USD. Namun, seiring gencarnya intervensi BI, nilai

tukar berdasar data kurs Bank Indonesia (BI) pada penutupan perdagangan kemarin sudah melandai di level 9.790 per USD. Sementara itu, jika rupiah diproyeksi stabil pasca naiknya harga BBM bersubsidi, BI tetap tidak bisa bersantai karena harus menghadapi potensi lonjakan inflasi. Menurut Agus, jika dibiarkan tanpa mitigasi yang memadai, kenaikan BBM subsidi bisa mendorong inflasi hingga 8,02 persen. “Namun, BI akan coba tekan inflasi ke level 7,76 persen,” ujarnya. Apakah BI akan mengambil langkah penyesuaian atau kenaikan suku bunga acuan BI Rate? Agus enggan berbicara detail. Dia menyebut, BI akan menggunakan bauran kebijakan (policy mix) dalam upaya mitigasi risiko, misalnya dengan stabilisasi rupiah maupun kebijakan moneter lain. “Untuk kebijakan suku bunga, sepanjang memang dipandang perlu (naik), akan dilakukan,” jelasnya. Bagaimana target inflasi 7,2 persen yang ditetapkan pemerintah? Agus mengatakan, jangkauan kebijakan moneter BI hanya bisa menurunkan potensi inflasi dari 8,02 persen menjadi 7,76 persen. “Untuk turun lagi ke 7,2 persen, itu domain pemerintah,” katanya. Agus menyebut, mitigasi inflasi yang harus dilakukan pemerintah adalah memprioritaskan pengamanan pasokan dan distribusi bahan pangan. Menurut dia, deflasi pada April dan Mei lalu menunjukkan bahwa upaya pemerintah mulai membuahkan hasil. “Kalau pemerintah ingin inflasi 7,2 persen, mitigasi bahan pangan ini harus terus jadi prioritas,” ujarnya. (jpnn)

XL Luncurkan Preorder Bundling BlackBerry Q10 Tanpa Ribet, Tanpa Antri, Tanpa DP Kendari, KP Setelah sukses dengan program bundling BlackBerry Z10, PT XL Axiata Tbk (XL) kembali meluncurkan preorder bundling dengan ponsel canggih terbaru milik BlackBerry yakni BlackBerry Q10. Pelanggan pecinta BlackBerry dapat langsung melakukan preorder mulai 5–20 Juni melalui situs www.xl.co.id/blackberryQ10, dan mendapatkan BlackBerry seharga Rp 659.000 (bundling postpaid) tanpa ribet, tanpa antri dan tanpa DP. Direktur Marketing XL, Nicanor V Santiago III mengatakan, kepuasan pelanggan terhadap program bundling XL BlackBerry Z10 beberapa waktu lalu mendorong XL untuk kembali memanjakan pelanggan dengan menghadirkan program bundling XL Blackberry Q10. “Dengan dukungan jaringan HotRod 3G+ layanan internet tercepat di jaringan 3G, kami berharap kebutuhan masyarakat atas perangkat telekomunikasi terkini dan tercanggih serta layanan data yang berkualitas bisa terpenuhi,” harapnya. XL BlackBerry Q10 tanpa uang muka dan bisa dinikmati benefit bulanan berupa kuota data 6 GB dan gratis BBM-an setiap bulannya hanya dengan membayar biaya cicilan Rp 659.000 per bulan selama 12 bulan. Preorder BlackBerry Q10 terbatas untuk 500 ponsel BlackBerry dan dapatkan cashback Rp 1 juta untuk 200 pelanggan premium dan XL star terpilih. “Program cicilan pada saat preorder didukung oleh kartu kredit BNI, Mandiri, dan Mega. Sementara untuk penjualan regular, program cicilan didukung oleh kartu kredit BCA, BNI, Mandiri, HSBC, Mega dan Citibank. Paket lengkap bundling XL BlackBerry 10 HotRod 3G+ dengan handset BlackBerry Q10 untuk pascabayar yakni dengan cicilan selama 12 bulan dengan biaya Rp 659 ribu tanpa

uang muka. Kuota data 6 GB, gratis BBM dan kecepatan data hingga 7,2 MBPS. Sementara paket prabayar dengan dibandrol Rp 7.499.000 dengan biaya langganan Rp 49 ribu per tiga bulan, kuota data 1,5 GB per bulan, voice 50 menit per bulan, 50 sms per bulan, BBM gratis. “Preorder dapat diambil pada tanggal (25/6) di XL Xplor Central Park Jakarta dan nikmati pelayanan khusus XL. Setiap pelanggan XL Premium dan XL Star terpilih yang akan mengambil ponsel BlackBerry Q10 disediakan tempat menunggu dengan suasana yang santai dan rilex serta makanan dan iringanlive music. Seperti diketahui, BlackBerry Q10 didesain dengan presisi yang menawarkan kinerja premium, smartphone BlackBerry Q10 menggabungkan keyboard fisik terbaik BlackBerry dan layar sentuh dengan kekuatan BlackBerry 10 platform untuk membantu berkomunikasi dan berkolaborasi lebih cepat dan lebih efisien. BlackBerry Q10 memiliki perangkat keras yang canggih, komunikasi dan fitur multimedia. BlackBerry Hub yang memungkinkan pengguna melakukan banyak hal dalam satu waktu. Sementara BlackBerry balance yang memisahkan dan mengamankan aplikasi kerja dan data dari konten pribadi, BBM terbaru dengan panggilan suara dan video chat, serta BlackBerry Ingat yang mampu mengumpulkan dan mengatur semua informasi baterai yang tahan lama yang membuat pengguna lebih percaya diri dalam beraktifitas sepanjang hari. “Seluruh fitur-fitur yang membutuhkan sambungan data ini dapat digunakan secara nyaman dan maksimal dengan dukungan jaringan XL HotRod 3G+, jaringan tercepat dan stabil. XL juga menawarkan paket internet yang hemat khusus bagi pengguna BlackBerry 10 mulai dari 49rb/bulan dengan kuota hingga 4,8 GB plus gratis penggunaan BlackBerry Messenger (BBM) setiap hari. (ann)

SwiSS Belhotel Kendari

Rayakan Hari Lingkungan dengan Berbagi Bibit Pohon Kendari, KP Tak hanya aktif dalam kegiatan sosial, Swiss Belhotel Kendari pun memberikan perhatian lebih pada persoalan lingkungan. Hotel yang selalu memberikan menu spesial bagi pengunjungnya ini, terlibat aktif dalam perayaan hari lingkungan hidup sedunia melalui aksi tanam pohon yang bertajuk Go Green serta berbagi bibit pohon bagi tamu hotel. “Dua kegiatan kami dalam rangka hari lingkungan hidup sedunia yang jatuh pada (5/7) yakni memberikan bibit pohon berumur dua bulan kepada tamu-tamu kami yang menginap pada tanggal 5 juni, tepat padahari yang biasa disebut world environment day 2013. Bibit tanaman yang kami berikan adalah glodokan Tiang atau tanaman peneduh yang dapat ditanam di halaman rumah untuk penghijauan

dan pencegah global warming,” papar Public Relations Swiss Belhotel Kendari, Tenry Mayasari Hinta. Agenda selanjutnya, pihak management dan staff Swiss Belhotel Kendari akan menanam pohon bersama di area dalam maupun luar hotel. “Untuk area luar hotel, kami akan menanam jenis Pohon Trambesi, sedangkan area dalam hotel jenis pohon yang kami tanam adalah Pohon Tanjung sebagai peneduh. Diperkirakan jumlahnya mencapai 60 yang kami tanam, pada (8/6) lalu,” ujar Tenry. Aksi menanam pohon ini rutin dilaksanakan setiap tahun dan serentak di seluruh Swiss-Belhotel International di Indonesia, khususnya Swiss-Belhotel Kendari. “Pembagian kepada tamu kami harapkan agar semakin banyak lagi pohon yang dapat ditanam,” tukasnya. (ann)

Pengunjung Swiss Belhotel Kendari menerima bibit pohon.

WULAN/KP

BPD Tingkatkan Layanan Transaksi Kartu Debet Kendari, KP Peningkatan layanan nasabah menjadi fokus bank Pembangunan Daerah (BPD) Sultra. Ini dilakukan jelang perubahan status menjadi perseroan terbatas yang tinggal menunggu izin operasional dari Bank Indonesia. Setelah merealisasikan pengoperasian beberapa ATM untuk memudahkan transaksi nasabah, bank milik Pemda ini melakukan kerjasama dalam bentuk switching dengan Artajasa, salah satu perusahaan penyedia layanan jasa yang bermitra dengan perbank-

an melalui jaringan ATM Bersama. Kepala Divisi Perencanaan BPD Sultra, Hasbi Arfah mengatakan kerjasama tersebut dilakukan dalam rangka pengembangan produk khususnya pada kartu debet. Switching akan memberi kemudahan pada nasabah dengan perluasan layanan transaksi elektronik pada kartu ATM. Jika sebelumnya nasabah BPD Sultra pengguna kartu debet hanya bisa melakukan beberapa transaksi seperti penarikan dan transfer, maka saat ini nasabah dapat melakukan jenis transaksi lain

seperti pada layanan mobile banking. “Kartu debetnya bisa edising, pembayaran tagihan listrik, telepon, pembelian pulsa dan transaksi lainnya,” ujarnya. Peningkatan layanan kartu ini akan didukung dengan pengoperasian unit ATM yang tahun ini direncanakan sebanyak 18 unit. Sepanjang 2013, bank yang akan berganti nama menjadi Bank Sultra ini sukses mengoperasikan tiga unit ATM terbaru di Kota Kendari Konawe Selatan. Tambahan ini menggenapkan total ATM yang

beroperasi menjadi 20 unit. Untuk memaksimalkan pelayanan juga dilakukan melalui rencana perluasan jaringan hingga di tingkat kecamatan. Hal ini diawali dengan mengupayakan peningkatan status pada unit kantor layanan. Tingkat terbawah, BPD Sultra telah mengoperasikan 20 unit kantor kas untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat terhadap jasa perbankan. Kantor kas ini membantu operasionalisasi kantor cabang pembantu yang berjumlah 10 unit disejumlah kabupaten/kota. (m4)

Opini

Kendari Pos  Senin, 10 Juni 2013

 * Dahlan Minta Pabrik buat Pupuk Singkong  - Kalo daerah kita cocoknya Pupuk sagu  * PKS Tepis Perpecahan Tolak Kenaikan BBM  - Sudah tipis batasan koalisi dan oposisi  * Calhaj Diharap Lunasi BPIH  - Haji ibadah untuk orang mampu, masa harus utang?

Tajuk Rencana Indonesia dan Belanda P E R TEMUAN tim nasional Indonesia melawan Belanda dalam sebuah pertandingan persahabatan internasional yang masuk kalender FIFA ”yang otomatis nilainya akan mempeng aruhi rangking FIFA. Adalah sebuah sejarah bagi persepakbolaan kita. Untuk pertama kalinya, negara yang pernah lama menjajah Indonesia dan menjadi musuh utama dalam sejarah ini, bertemu di lapangan sepakbola dalam iven resmi yang diakui FIFA. Siapa yang kalah-menang, itu bukan persoalan utama. Nilai historis dari pertandingan inilah yang harganya sangat mahal. Belanda yang kini berada di peringkat 5 rangking FIFA tak akan mau meladeni tantangan negara dengan peringkat 170 jika tak ada hal yang menarik. Jika untuk aklimatisasi dengan iklim tropis dalam persiapan menuju Piala Dunia 2014 di Brazil, Belanda bisa melawan tim-tim beriklim tropis lainnya dari Afrika atau Amerika Latin, bukan Indonesia. Namun, pilihan terhadap Indonesia yang jarak rangkingnya 165 adalah sebuah berkah bagi kita. Kalah, kita dapat pelajaran berharga, tetapi bila seri apalagi menang, maka peringkat kita akan terkatrol jauh. Nah,kedatangan orang Londo ini s dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pemain-pemain terbaik Indonesia yang terpilih masuk timnas. Kehebatan pemainpemain sekelas Robin van Persie, Wesley Seijder, Klaas Jan Huntelaar, Arjen Robben, John Heitinga dan sebagainya yang hanya bisa dilihat di televisi, kini menjejakkan kakinya di Indonesia. Artinya, bahwa pilihan mereka untuk mau bermain melawan Indonesia, adalah sebuah penghormatan mereka pada tanah yang pernah menyelamatkan keuangan Belanda di masa lalu sebagai tanah jajahan. Hubungan emosional yang begitu kuat “meski hubungannya sebagai negara penjajah dan terjajah” menjadikan partai ini sebagai sebuah pertarungan yang tanpa batas, tanpa sekat. Di tim Belanda sekarang ada John Heitinga, yang kakek dan ayahnya lahir di Indonesia, di Maluku. Sementara di timnas kita, ada Raphael Maitimo dan Sergio van Dijk, atau Irfan Bacdhim, yang memiliki darah Belanda dan Indonesia. Pertalian darah seperti ini, semestinya sudah sejak lama juga menjadikan kerja sama kedua negara dalam bidang apapun bisa terjalin dengan baik. Di masa lalu, banyak klub Belanda yang datang ke Indonesia seperti Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven, Feyenoord Rotterdam, ADO Den Haag, dan banyak klub lainnya. Pemain-pemain hebat seperti Ruud Gullit, Frank Rijkaard, Jan Wouter, Aaron Winter, dan sebagainya, juga sudah familiar dengan Indonesia. Selain itu, sebuah tim bernama KNVB (Federasi Sepakbola Belanda) tahun 1980-an pernah datang ke Indonesia. Meski dikirim berdasarkan nama federasi, tetapi itu bukan tim nasional Belanda tulen, dan hanya berlevel timnas Belanda B. Di sana ada nama-nama pemain blasteran Indonesia seperti Simon Tahamata atau Sony Silooy yang pernah merumput di PSV dan Ajax. Maka, pertandingan adalah sebuah sejarah besar bagi sepakbola Indonesia dan membuat iri negaranegara Asia Tenggara lainnya yang selama ini juga sering membuat iri kita karena kedatangan tim-tim besar dengan rangking tinggi FIFA. Kita berharap, suasana kondusif sepakbola Indonesia bisa mengarahkan putra-putra terbaik kita untuk berkarir lebih tinggi lagi. Jika dulu kita memiliki nama-nama seperti Ricky Yakob, Iswadi Idris, Rocky Putiray, Kurniawan DJ, Bima Sakti, Bambang Pamungkas, Elly Aiboy dan banyak nama lainnya yang bermain di klub asing, baik di Eropa maun Asia, di masa depan kita juga ingin lebih banyak lagi para pemain kita bisa eksis di negara lain. Klub-klub Belanda sebenarnya bisa jadi tujuan pemain-pemain kita. Selain kedekatan emosional, kompetisi di Liga Belanda juga tak seketat negara-negara besar Eropa lainnya, yang semestinya bisa ditembus pemain kita. Semoga. (***)

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

Bawaslu Sultra Antara Realitas dan Harapan L

embaga Pengawas pemilu muncul pada tahun 1982, kemunculan lembaga ini dilatar belakangi karena banyaknya masalah pelanggaran pada pemilu 1971. Protes bermunculan karena banyaknya permasalahan pelanggaran dan manipulasi perhitungan suara. Badan pengawas ini dikenal dengan nama Panitia Pengawas Pelaksanaan Pemilu ( Panwaslak Pemilu), lalu pada tahun 1999 diubah menjadi Panitia Pengawas Pemilihan Umum ( Panwaslu ). Dalam setiap penyelenggaraan pemilu baik pemilu kepala daerah maupun pemilu DPRD, DPR dan DPD tidak terlepas dari pelanggaran-pelanggaran, ini semua dikarenakan adanya keinginan untuk ber kompetisi mencapai kemenangan dan berkuasa dalam batas waktu yang ditentukan. Jika pelanggaran ini dibiarkan maka hukum dinegara kita tercederai dengan sendirinya dan menimbulkan sebuah kondisi yang berujung gugat menggugat hingga kondisi anarkis. Bawaslu bersama jajarannya dalam hal ini diharapkan menyelamatkan pemilu yang demokratis, jurdil dan tentu menciptakan suasana yang aman dan stabil dalam Negara. Bagaimana sebetulnya pola penanganan pelanggaran di Bawaslu, hingga dapat menjadi harapan banyak pihak yang bertikai ? Secara umum, penanganan pelanggaran pemilu diselesaikan oleh Bawaslu dan panwaslu sesuai tingkatannya. Dalam prosesnya Bawaslu/panwaslu setelah menerima laporan, melakukan kajian atas laporan dan temuan adanya pelanggaran, dan meneruskan pada institusi yang berwenang, di mana jika itu pelanggaran administrasi diteruskan ke KPU, jika pelanggaran Kode etik ke DKPP, sedangkan jika itu pelanggaran pidana diteruskan ke Polisi. Dengan tugas yang sedemikian beratnya yang harus diemban oleh para panwas dalam mengawasi pelaksanaan pemilu disetiap tahapan dan menegakkan aturan. Guna menjaga kestabilan dan ketertiban penyelenggaran pemilu, maka power Bawaslu/ panwaslu semakin banyak diragukan oleh berbagai kalangan mengingat kecurigaan baik yang berdasar maupun tak berdasar berkembangnya kondisi dan keadaan , diiringi oleh perilaku dan tindakan, kedekatan emosional dengan peserta pemilu maupun penyelenggara pemilu lainnya ( KPU ). Maka beban berat seorang panwas tentu tak bisa dianggap enteng. Beberapa kalangan berpendapat bahwa sebuah beban yang dimiliki oleh lembaga tentu harus dibarengi dengan kewenangan yang

Oleh : Krisni Dinamita setara. Bukan rahasia lagi bahwa kewenangan Panwas menjadi keluhan bagi para panwas diseluruh Indonesia. Karena kewenangannya hanya mengawasi, melaporkan dan merekomendasikan atas proses penyelenggara Pemilu. Tapi banyak kalangan meragukan efektiﬁtas kewenangan ini karena Bawaslu tidak memiliki hak eksekusi atas pelanggaran dalam pemilu, akibatnya sering panwas menjadi bulan-bulanan di masyarakat. Banyak temuan panwas atas pelanggaraan menjadi kendala tersendiri, mengingat sering terjadi problem perbedaan persepsi bawaslu dan pihak kepolisian dan kejaksaan. contohnya dalam persepsi panwas satu alat bukti cukup memperkarakan pelanggar, sedang dikepolisian dan kejaksaan dua alat bukti. Misalnya merubah panggilan kertas suara/ menipex nama panggilan, buktinya jelas orangnya jelas, disorong ke kepolisian mereka minta saksi dan pernyataan melakukan. Akibatnya tidak dapat diproses. Lepas lagi satu pelanggar. Banyak kasus –kasus pelanggaran pemilu yang berhenti di meja kepolisian dan kejaksaan. Ini realitas yang harus kita hadapi. Lembaga yang harusnya mampu menerapkan sistem pemilu dengan benar, malah tidak punya hak eksekusi, dan harus menjadi sorotan berbagai kalangan, ini semua akibat undangundang penyelesaian perkara pemilu yang setengah hati diberikan pada Bawaslu dan jajarannya. Proses eksekusi yang tidak dimiliki oleh bawaslu / panwas ini maka memaksa pihak panwas untuk melakukan kerjasama dengan istitusi yang berwenang menyelesaikan kasus-kasus pelanggaran pemilu seperti kepolisian dan kejaksaan. Jika kurang koordinasi maka menghambat kerja panwas. Jika dianggap kurang bukti maka dipeti eskan. Selain kewenangan itu, panwas juga terhambat kepada waktu yang digunakan untuk menyelesaikan perkara pelanggaran pemilu. Seperti kita ketahui pelanggaran pemilu dapat dilaporkan oleh masyarakat, pemantau pemilu, peserta pemilu hingga tim sukses. Jangka waktu melaporkan pelanggaran pemilu adalah maximal 7 ( tujuh) hari setelah terjadinya pelanggaran pemilu, ini dapat dilaporkan kepada panwas sesuai diwilayah kerjanya. Lalu proses penanganan pelanggaran hingga melengkapi berkas/ laporan tambahan hanya diberikan jangka

Layanan Publik Kecewa Pelayanan JNE 085241428245 Kami yang di wilayah Lepo-lepo merasa sangat dirugikan dengan pelayanan pengiriman paket JNE. Sudah berkali-kali barang tertinggal di kantor JNE selama berhari-hari tapi tidak diantar ke rumah, dan kami sendiri yang mesti menjemputnya. Sebagai pebisnis yang butuh tepat waktu hal ini tentu saja merugikan kami dan merusak kepercayaan konsumen kami. Alasannya kurir baru lah, paket menumpuk lah, dan lain-lain, padahal setahu kami JNE adalah branding besar. Jika membawa nama besar perusahaan, kenapa mesti ada alasan tidak profesional seperti itu dan kenapa mesti dibiarkan berlarut-larut? Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih, Yenni Yusuf Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti, Sri Wulaningsih • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (BaubauButon), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful

waktu 14 (empat belas) hari dari sejak laporan pelanggaran diterima( Perbawaslu No 2 tahun 2012 ). Jangka waktu yang diberikan Undang-undang begitu sempit sedangkan mencari bukti-bukti pelanggaran dalam pemilu bukan hal mudah, mengingat upaya-upaya yang dilakukan pihak yang melanggar untuk menutupi bukti sangat kompleks dan kadang sangat sensitive. Maka jangan heran kalau laporan dan rekomendasi Bawaslu/panwaslu ditolak mentah-mentah oleh pihak kepolisian dan bahkan diacuhkan oleh KPU dengan alasan kurangnya bukti. Problematik Bawaslu Sultra dan jajarannya Berdasarkan pantauan dan pengalaman penulis permasalahan yang ada dalam tubuh penyelenggara Bawaslu/ panwaslu sultra cukup kompleks. Mulai masalah regulasi, keterlambatan pelantikan anggota panwas kabupaten dan kecamatan,pengetahuan minim tentang kepanwasan dan kepemiluan dari anggota panwas, ketersediaan sarana dan prasarana yang kurang memadai hingga keterlambatan pencairan dana. Masalah-masalah ini tentu mempengaruhi kinerja Bawaslu/panwaslu. Sebelumnya problem regulasi sudah penulis paparkan tentang sulitnya para panwas menyelesaikan problem pelanggaran karena tidak adanya hak eksekusi ditubuh panwas dan jajarannya . sempitnya waktu yang diberikan oleh peraturan dan undang-undang untuk menyelesaikan pelanggaran pemilu. Mencari bukti-bukti pemilu yang sangat kompleks, sensitive dan siap dicerca tim pendukung, tanpa dibekali pendidikan detektif serupa serial FoxCrime. Problem berikutnya adalah keterlambatan dilantiknya Panwas kabupaten dan Panwascam. Pasca dilantiknya Bawaslu Provinsi tanggal 15 April 2013, maka hingga saat ini seperti kita ketahui belum ada legalitas para panwas kabupaten sebagai panwas pilcaleg dan pilpres, apalagi jejak keberadaan panwascam, jerit kekesalan para partai politik ketika rapat koordinasi di KPU tanpa keberadaan Panwaskab pada saat pendaftaran DCS membuat berbagai kalangan masyarakat sangat kecewa.Itu tergambar pada berbagai situs jejaring sosial. Lalu sekarang pengawasan Veriﬁkasi Faktual caleg DPD menjadi terabaikan, bukan rahasia lagi para panwaskab yang ada sekarang mencoba melakukan pengawasan

ditahap DCS dan verfal merasa keki ketika dimintai SK Tugasnya. Sebuah ironi yang patut disesalkan. Problem selanjutnya pada Bawaslu/panwaslu adalah pengetahuan kepemiluan dan pengawasan yang minim dari panwas. Sudah menjadi syarat sebagai seorang panwas bahwa selain berintegritas , dia harus punya pengalaman kepemiluan dan pengetahuan tentang berpanwas. Dengan begitu Overnya SDM KPU Provinsi Sultra, menjadi tantangan berat untuk mengawasi mereka, sedang sebagai panwas tidak tahu apa yang mau di awasi, bahkan kabar menyedihkan datang bahwa ada salah satu anggota Panwas di Sultra yang tidak mampu membedakan PPK dan Panwascam, ini menjadi pukulan yang cukup berat bagi jajaran panwas di Sultra. Bawaslu Sultra harus segera mengejar ketertinggalan, ibarat transportasi mobil , KPU Prov berjalan 120 km/jam, sedang Bawaslu Prov berjalan 40 km/jam. Ini realita yang lagi-lagi harus kita hadapi. Problem berikutnya yang harus dihadapi oleh Bawaslu/ panwalu adalah ketersediaan sarana dan prasarana yang kurang memadai dan anggaran. Seperti yang sudah-sudah problem klasik ini ternyata belum ada jalan keluarnya. Ketidak jelasan status dari panwas sekabupaten sultra, membuat kantor merekapun dibeberapa kabupaten kota tidak jelas. Anggaran yang diberikan begitu minim dan di bayar perbulan. Kondisi ini sangat mengganggu kerja panwas, logikanya mana ada sebuah kantor yang disewa perbulan, ini bukan kamar kost !!. Hingga dua bulan lebih pasca pelantikan Bawaslu Provinsi sultra. Para panwas belum mampu menjalankan perannya secara optimal, sebagai lembaga Negara yang dituntut untuk berperan optimal dan mengambil langkah-langkah luar biasa dalam menyelesaikan pelanggaran pemilu , harapan begitu tinggi kita letakkan dibahu para sang pejuang pemilu ini namun tidak diimbagi oleh sarana yang mereka butuhkan. Sistem dokumentasi, operasional program hingga sistem pengawasan harus dimiliki oleh Bawaslu dan jajarannya. Dalam menjalankan tugasnya, kredibilitas Bawaslu sangat dibutuhkan. Bawaslu sekarang bukan saja hanya penindakan tapi juga pencegahan. Jangan sampai ditanya “ manakah ini panwasnya?” dijawab dengan cuek oleh masyarakat “ Disiniiiiiiiiii mungkiiiiiiinnn….” Penulis adalah Ketua Panwaslukada Propinsi Sultra Periode 2013

Bagi anda yang ingin menyampaikan kritik, saran dan masukan terkait layanan publik dapat memanfaatkan rubrik ini. Kirimkan melalui sms ke 0816246000 (berlaku tarif nomor)

Oknum Polantas Lari dari Tanggung Jawab? 081245548474 Yang terhormat Kapolda Sultra, tolong okknum polisi pemilik mobil Avanza silver dengan nopol DT 1110 NE, pada Sabtu (8/6) di depan toko sepatu King Jalan Saranani membentur mobil saya. Oknum polisi tersebut mengaku salah dan kami damai untuk sama-sama ke bengkel. Anehnya setelah mendengar biaya perbaikan Rp 600 ribu, oknum tersebut langsung starter mobilnya dan tancap gas dengan kecepatan tinggi. Saya disuruh mengikuti dari belakang tapi tidak bisa karena dengan sekejab langsung menghilang. Tolong Pak, karena oknum yang mengaku polantas tersebut diberikan sanksi tegas. Tindakan tersebut sangat memalukan Korps Kepolisian. Terlebih dia mengaku banyak uang tapi pada akhirnya kabur.

Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDM : Sawaluddin Lakawa • Manager Keuangan : Agus Tranhadi • Manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• Manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • Manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• Manager Umum : St.Ganefo • Manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten Manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAUBAU: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAWE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • WUAWUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONGA: Theresia, Tlp.3122393 • PUWATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERUMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDUONOHU: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Bawaslu Warning KPU Terkait Berkas Anggota DPRD yang Pindah Parpol

suWARjono/KP

Presiden PKs Anis Matta saat berkunjung di Graha Pena Kendari Pos, sabtu (8/6) lalu. Dalam kunjungannya, ia membawa rombongan anggota DPR RI asal PKs. Berbagai persoalan bangsa sempat dibahasnya, termasuk alasan rencana penolakan kenaikan BBM bersubsidi.

Anis Matta :

Kenaikan BBM Karena Pertimbangan Politik Kendari, KP Penolakan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang dilakukan PKS semata-mata karena pertimbangan ekonomi. Dampak inflasi yang bakal tak terkendali apalagi menjelang Ramadhan dan pergantian tahun ajaran pendidikan yang membuat masyarakat mengeluarkan dana lebih, harusnya menjadi pertimbangan pemerintah. Itulah yang diungkapkan Presiden PKS, Anis Matta bersama beberapa anggota DPR RI menyambangi dapur redaksi Kendari Pos, Sabtu (8/6) lalu.

Secara rinci Anis Matta mengurai rencana kenaikan BBM bersubsidi yang dilakukan pemerintah berbeda konteksnya saat dilaksanakan tahun 2005 dan 2007 saat Wapres masih dijabat Jusuf Kalla. Saat itu katanya pemerintah memiliki penjelasan komprehensif tentang kenaikan BBM yang dilakukan diawal periode duet SBY - JK. ‘’Waktu itu kami menyetujui karena alokasi dana BBM bersubsidi diperuntukkan untuk belanja publik semisal pembangunan mega proyek. Sementara saat ini rencana kenaikan BBM

untuk dialihkan pada Bantuan Langsung tunai. Itu ibarat balsem. Jadi rencana kenaikan saat BBM ini lebih pada pertimbangan politik, bukan ekonomi,’’ jelasnya. Penolakan itu kata Anis juga sejalan dengan penjelasan Gubernur Bank Indonesia dan mantan Menteri Keuangan, Agus Marto yang sempat menjelaskan kenaikan BBM saat ini tidak tepat, karena akan berdampak pada inflasi yang besar. ‘’Jika BBM jadi dinaikan, dikhawatirkan akan terjadi PHK besar-besaran,’’ tambahnya.

Direktur PT Media Kita Sejahtera (Penerbit Kendari Pos,red), Milwan Lukman yang didampingi Pimred Kendari Pos, La Ode Diada Nebansi yang menerima kunjungan Anis Matta dan rombongan berharap jalinan silaturrahim antara media dengan PKS yang terbangun dapat ditingkatkan lagi. Milwan juga berharap melalui kader-kader PKS dapat menyuarakan kepentingan Sultra di pusat. Selain anggota DPR RI, saat

Baca BBM di Hal 8

Tunggu Perubahan Edaran KPU Terkait Keikutsertaan Warga Koltim Kendari, KP Kasus penolakan Pj Bupati Kolaka, Amir Sahaka bersama anggota DPRD setempat, untuk memasukkan warga Kolaka Timur saat Pilkada Kolaka membuat KPU Sultra kembali mengagendakan perjalanan ke Jakarta. Tujuannya mengkonsultasikan persoalan itu dengan KPU RI. Jika tak ada aral, konsultasi akan dilakukan hari ini oleh Ketua KPU Sultra, Hidayatullah. Saat ditemui, Hidayatullah menjelaskan konsultasi pada KPU RI karena adanya surat edaran Nomor 162 tahun 2013. Dalam surat edaran tersebut menyebutkan Kabupaten Koltim masih diikutkan dalam PemiluKada Kabupaten Kola-

ka, meskipun perkembangannya telah dilantik Pj Koltim serta sudah terbagi urusan pelayanan dan pemerintahan. “Kami akan mengkonsultasikan implementasi surat edaran Nomor 162 karena dikhawatirkan akan ada pergolakan mengingat laporan KPU Kolaka, dinamika terakhir yang terjadi, masyarakat Koltim tidak ingin ikut Pilkada Kolaka,” jelas Hidayatullah. Mantan Pokja Pemutakhiran Data KPU Kota Kendari menuturkan konsultasi ke KPU RI penting dilakukan sembari Pj Bupati dan DPRD Kolaka berkonsultasi ke Kemendagri dan Komisi II DPR RI, mengingat pertimbangan hak kedaulatan daerah otonom, efektivitas anggaran serta kondisi sosial politik yang berkaitan dengan gugatan-gugatan Pilkada.

“Karena itu tanggal 10 Juni (hari ini,red) KPU provinsi dan KPU kabupaten Kolaka akan berkonsultasi ke KPU RI untuk meminta payung hukum. Kalau perintahnya tetap menjalankan surat edaran Nomor 162, maka kami tetap melaksanakan karena kami berfungsi mengamankan kebijakan KPU RI,” lanjutnya. Mengenai sikap Pj Bupati Kolaka (Amir Sahaka,red) dan DPRD Kolaka yang menolak masyarakat Koltim sebagai pemilih di Pilkada Kolaka, Ketua KNPI Sultra ini menjelaskan seharusnya dua unsur Pemkab Kolaka tersebut berkonsultasi ke Kemendagri

dan Komisi II, sembari KPU Provinsi dan Kabupaten Kolaka berkonsultasi ke KPU RI. “Dengan begitu kemendagri dan KPU RI yang akan memutuskan efektifnya Pilkada Kolaka. Apalagi sekarang sudah masuk tahapan pencalonan calon perseorangan, sehingga KPU pun akan ancang-ancang reschedule tahapan,” jelasnya. Sementara itu Mantan Ketua KPU Kolaka yang saat ini menjadi komisioner KPU Sultra, Andi Sahibuddin mengungkapkan sesuai tahapan Pilkada Kolaka yang rencananya akan

Baca KPU di Hal 8

Kendari, KP Calon anggota legislatif (caleg) yang dicalonkan parpol berbeda maupun yang masih berperofesi PNS harus lebih serius dalam memproses surat pemberhentian. Pasalnya, dalam surat edaran KPU No.229/KPU/IV/2013 tentang petunjuk teknis dan tata cara pencalonan dijelaskan surat keterangan pemberhentian sebagai anggota legislatif maupun PNS sudah berupa salinan SK pemberhentian paling lambat 1 Agustus mendatang. Untuk itulah, KPU sebagai penyelenggara teknis untuk dapat menjalankan proses verifikasi dan penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) sesuai dengan mekanisme peraturan perundangan-undangan yaitu peraturan KPU dan surat edaran KPU. Devisi Pengawasan Bawaslu

Sultra, Munsir Salam mengatakan masa perbaikan syarat calon anggota legislatif (aleg) dalam DCS masih dimungkinkan bagi calon yang syaratnya belum terpenuhi, khusus bagi anggota DPR yang dicalonkan oleh partai lain maupun PNS, TNI maupun Polri. Sebab cukup menyerahkan keterangan pemberhentian sementara yang ditandatangani unsur pimpinannya dengan alasan bahwa surat pemberhentian masih dalam proses. Jika anggota dewan cukup dengan persetujuan pimpinan dewan maupun Sekretariat dewan (Sekwan), namun bila PNS maka harus ada persetujuan Gubernur. “Namun pada tahapan penentuan DCT maka surat keterangan yang dilampirkan sudah harus berupa salinan SK pemberhentian. Berdasarkan tahapan, maka batas waktu diserahkan SK pemberhentian paling lambat pada tanggal 1 Agustus mendatang,”jelas mantan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID)

Sultra ini. Bila dalam batas waktu yang ditentukan kata Munsir, maka KPU untuk bersikap tegas terhadap calon-calon yang tidak memenuhi syarat. Meskipun dia anggota dewan maupun pejabat struktural PNS. Tentunya jika syarat itu tidak terpenuhi maka tidak ada pilihan bahwa yang bersangkutan tidak bisa dimasukan caleg tersebut dalam DCT. “Kami akan terus mendorong KPU untuk berani mencoret calon yang belum memenuhi syarat tersebut, sebab hal itu sudah diamanahkan dalam aturan penyelenggara pemilu,”tambahnya. Namun apabila, calon yang belum memenuhi syarat itu tetap dipaksakan diluluskan maka KPU dinilai telah melanggar aturan perundangundangan yang di jelaskan dalam peraturan KPU No.6 tahun 2013 tentang tahapan program dan jadwal pemilu legislatif dan surat edaran

Baca Warning di Hal 8

14 Bakal Calon DPD tak Penuhi Syarat Dukungan Perbaikan Berkas Hingga 1 Agustus Kendari, KP Verifikasi faktual calon anggota DPD RI baru saja dituntaskan KPU Kabupaten/Kota. Itulah yang membuat KPU Sultra menggelar pleno Sabtu (8/6) malam. Hasil verifikasi menyimpulkan 14 bakal calon anggota DPD RI tak memenuhi syarat dukungan. Sekadar diketahui syarat dukungan calon DPD RI yakni minimal dua ribu pendukung. Jumlah tersebut tak boleh ganda dengan calon lainnya. KPU Kabupaten/Kota hanya diperintahkan memverifikasi sampel sekitar 10 persen dari jumlah pendukung. Wakil Koordinator Divisi Teknis KPU Sultra, La Ode Abdul Natsir Moethalib yang ditemui menjelaskan berdasarkan hasil pleno KPU Provinsi Sultra, selain 14 bakal calon anggota DPD RI dinyatakan tidak memenuhi syarat dukungan juga dian-

La Ode Abdul Natsir Moethalib tara 64 bakal calon masih ada yang belum melengkapi syarat administrasi. “Kami sudah pleno hasil sampel verifikasi faktual KPU kabupaten dan kota. Untuk balon syarat administrasi yang dilampirkan misalnya Balon yang masih berstatus PNS belum menyerahkan surat pengunduran diri atau surat keterangan bahwa

surat pengunduran sementara diproses,” jelas La Ode Abdul Natsir. Adanya kendala itu membuat KPU Sultra menghimbau para Balon, agar lebih serius mengurus kelengkapan syaratnya untuk menjadi calon anggota DPD RI. “Untuk Balon yang masih kurang lengkap syarat administrasinya, kami masih tolerir hingga tanggal 1 Agustus 2013. Sedangkan untuk Balon yang masih kurang lengkap jumlah dukungannya, juga masih kami beri kesempatan melengkapi jumlah dukungannya hingga mencapai 2 ribu dukungan dan akan kembali diverifikasi faktual,” jelas Mantan Ketua KPU Kota Kendari ini. 14 bakal calon yang tak memenuhi syarat dukungan sempat dirinci Natsir yakni Arsyid Arsyad, Asmin, Ld Jabaru, Ld Hamiru dan Mustafa. Sementara bakal calon yang berstatus PNS namun belum melampirkan pengunduran diri diantaranya Ld Bariun MKes, Ladjadi Haris, Fata Sunarta serta Wd Hamsidah Bolu. (fas)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

ORI Panggil Wali Kota Baubau Kendari, KP Bias dari nonjob sejumlah pejabat dan pengangkatan pemangku eselon mantan narapidana korupsi terus menjadi “bola liar” di awal pemerintahan Wali Kota Baubau, AS Thamrin. Aduan yang masuk ke Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Sultra terkait masalah itu pun terus diproses. Setelah Sekot Baubau, Ahmad sebagai Ketua Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) dipanggil oleh lembaga pengaduan layanan publik itu, kini giliran wali kota Baubau yang akan mintai MAS JAYA/KENDARI POS

Calon Bupati dan Wakil Bupati Konawe terpilih, Kerry Saiful Konggoasa dan Parinringi (Berkesan) saat berziarah di makam Raja Lakidende, kemarin (9/6) sebagai bentuk penghormatan pada leluhur.

Kantongi SK Pelantikan, Berkesan Ziarah Makam Unaaha, KP Jelang pelantikannya sebagai Bupati dan Wakil Bupati Konawe, Kerry Saiful Konggoasa dan Parinringi (Berkesan) melakukan ritual ziarah ke makam Raja Lakidende, kemarin (9/6). Ziarah yang dilakukan dua pemimpin baru itu sebagai bentuk penghormatan pada leluhur mereka. Sehari sebelumnya, Sabtu (8/6), Kerry juga menyempatkan diri berziarah ke makam almarhum ayahnya, H. Konggoasa untuk meminta restu memimpin Konawe. Sekitar jam 9 pagi kemarin, Kery dan Parinringi yang juga

didampingi, Plt Bupati, Muh. Nur Sinapoy dan beberapa kepala SKPD memanjatkan doa di makam Raja Lakidende. “Lakidende adalah tokoh yang secara turun-temurun sangat dihargai di Konawe. Kedatangan kami ini adalah sebagai bentuk silaturahmi dan penghormatan. Kalau sudah bisa menghormati para pendahulu, Insya Allah kami juga akan dihargai masyarakat selama memimpin Konawe,” kata Kerry. Menurut, Kery ada tiga prinsip Lakidende yang akan dia implementasikan dalam membangun Konawe nanti, yakni

pemerintahan yang bersih, jujur dan ikhlas. “Kami akan mengadopsi prinsip itu dalam pemerintahan kami, agar Konawe bisa lebih baik lagi. Kami juga akan membuat paradigma berbeda selama kepemimpinan. Bukan lagi pemimpin yang dilayani, tapi melayani,” janjinya. Hal senada juga diungkapkan Wakilnya, Parinringi. Ziarah tersebut dilakukan sebagai bentuk rasa syukur mereka karena SK pelantikan mereka sebagai bupati dan wakil bupati Konawe sudah diterima, tinggal menunggu prosesi pengukuhan pada tanggal 17 Juni, pekan depan. (m2)

Kolut Raih Adipura Kota Kecil Lasusua,KP Masyarakat Kabupaten Kolaka Utara saat ini pantas berbangga. Hari ini, Senin (10/6) Bupati Kolut, Rusda Makmur disebut akan menerima penganugerahan Piala Adipura sebagai kota kecil terbersih di Indonesia oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono di Istana negara, Jakarta. Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Kolut, Tahrim Hodi yang ditemui, Minggu (9/6) kemarin membenarkan, tahun ini Kola-

ka Utara berhasil meraih piala Adipura setelah dua tahun berturut-turut hanya mendapat sertifikat. “Saat ini bupati dan rombongan sudah berada di Jakarta,” kata Tahrim. Ia menegaskan, raihan piala Adipura itu buah kerja keras semua pihak, terutama Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Maksum Ramli beserta semua jajarannya, termasuk peran serta masyarakat.

“Suport dan motivasi dari Bupati Kolut, Rusda Mahmud sangat besar bahkan demi untuk memperoleh Adipura tak jarang beliau turun langsung melakukan pembersihan,” sambungnya. mantan guru SMA itu mengharapkan agar pencapaian yang diperoleh saat ini terus dipertahankan. (k6)

keterangannya. Paling lambat hari ini, Senin (10/6) AS Thamrin akan diberi surat panggilan. Hal itu diungkapkan kata Kepala Perwakilan ORI Sultra, Aksah. Selain untuk mengklarifikasi kebijakannya dalam melakukan mutasi pejabat, AS Thamrin juga diharap bisa memperlihatkan landasan dan aturan dalam melakukan nonjob dan pengangkatan pejabat baru. “Kami sudah mendengarkan keterangan Sekot Baubau. Tapi kami belum bisa memberikan kesimpulan. Namun untuk sementara ada indikasi kuat

bahwa dasar wali kota melakukan mutasi adalah faktor suka dan tidak suka. Makanya, kami akan hadirkan wali kota untuk memberikan keterangan secara langsung apa dasarnya memberhentikan pejabat dan mengangkat pejabat baru,” terang Aksah ketika ditemui akhir pekan lalu. Mantan jurnalis itu menjelaskan, berdasarkan keterangan Sekot, prosedur mutasi telah dilaksanakan sesuai aturan dan melalui proses pengkajian. Meski demikian, ia mengakui tidak semua usulan Baperjakat diakomodir oleh wali

kota melalui kebijakan yang dikeluarkan. “Mestinya dalam pengangkatan pegawai, daftar urut kepangkatan (DUK) dijadikan acuan. Tapi anehnya hal ini tidak dilakukan, buktinya sejumlah pejabat yang diangkat berasal dari Kabupaten Buton,” sindir Aksah. Bukan hanya itu, kejanggalan lain yang dinilai Aksah adalah pengangkatan jabatan dari fungsional ke struktural. Meski belum mengetahui secara jelas seperti apa aturannya, namun kata dia, memang

Baca ORI di Hal 7

Pasca Kadis DKP, Panitia Terumbu Karang Selat Pemeriksa Barang Dibidik Tiworo Habis Tahun 2022 Andoolo, KP Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Andoolo terus berupaya mengungkap indikasi korupsi dalam proyek pengadaan saprodi rumput laut di Kecamatan Tinanggea, Konawe Selatan senilai Rp 1,7 miliar pada tahun 2012. Jaksa akan memanggil panitia pemeriksa barang dalam proyek klaster minapolitan di wilayah tersebut. Pemanggilan saksi yang diagendakan itu dilakukan untuk mengetahui sejauh mana barang proyek yang direalisasikan di lapangan. “Kita agendakan pemeriksaan terhadap dua orang panitia pemeriksaan barang dalam pekan ini, termasuk saksi lainnya,” tegas Kasipidsus Kejari Andoolo, Sugiatno Migano, SH, akhir pekan lalu. Ia mengaku, beberapa minggu lalu proses penyidikan saksi dari Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) dan Bendahara

Sugiatno Migano Umum Daerah (BUD) batal dilaksanakan karena kesibukan dalam seremoni pergantian pucuk pimpinan di Kejari An-

Baca Kadis di Hal 7

Raha, KP 100 perahu nelayan ikut ambil bagian dalam peluncuran kampanye penyelamatan Selat Tiworo, akhir pekan lalu. Propaganda itu merupakan bagian dari upaya Pemkab Muna bersama LSM Internasional yang bergerak dibidang konservasi, RARE, untuk melibatkan nelayan menjaga Selat Tiworo dari kehancuran. Data yang dirilis menyebutkan, terumbu karang di selat itu dalam lima tahun terakhir mengalami penurunan seluas 264,36 hektar atau 52,87 hektar setiap rtahun. Data tersebut sebanding dengan hasil pengukuran langsung, tahun 2004 tutupan terumbu karang hidup adalah 34 persen, namun 2013 ini tinggal 18,1 persen. “Setiap tahun terjadi penu-

runan tutupan terumbu karang sebesar 1,98 persen. Jika kerusakan itu terus dibiarkan, maka diperkirakan sembilan tahun lagi atau tahun 2022, tidak akan ada lagi hamparan terumbu karang di Selat Tiworo,” kata Asisten II Setkab Muna, La Ode Bou, akhir pekan lalu. Jika hal itu terjadi, maka akan menjadi bencana bagi masyarakat pesisir. Namun Pemkab Muna dengan dukungan masyarakat, tidak akan mungkin membiarkan itu terjadi. Selat Tiworo merupakan potensi yang harus dijaga dan dilestarikan. Selat Tiworo memiliki hamparan pulau-pulau, terumbu karang, ikan yang beranekaragam dan hutan mangrove. Sementara itu, Kepala Di-

Baca Tiworo di Hal 7

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Kasus Handak Tunggu Uji Forensik Baubau, KP Penyidik Kawasan Polsek Perairan dan Pelabuhan Murhum (KP3) Kota Baubau terus merampungkan berkas perkara kasus penyeludupan bahan peledak (Handak) jenis pupuk amonium nitrat dan detenator yang dilakukan tersangka Wa Ode Farida (34). Untuk melengkapi berkas perkara tersebut rencananya penyidik akan diberangkatkan ke kantor forensik wilayah timur di Makassar untuk uji sampel Handa. Kapolsek KP3, AKP La Baco melalui Kanitreskrim, Ipda Baharuddin menjelaskan, uji forensik penting dilakukan untuk memastikan secara pasti kandungan pupuk amonium

nitrat seberat 50 kilogram yang digagalkan Polisi KP3, awal pekan lalu. Uji forensik akan menjadi salah satu alat bukti sah dalam perkara sesuai pasal 184 KUHP. Dalam perkara tersebut pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi. Mereka merupakan orang yang bertugas mengantarkan barang pelaku saat hendak diangkut ke kapal. Tak menutup kemungkinan akan ada tersangka tambahan, karena polisi sementara melakukan penyelidikan terhadap penyeludupan bahan peledak itu. Anggota Polsek KP3 menangkap Wa Ode Farida saat hendak berangkat ke Kabupaten Fakfak, Papua melalui

Pelabuhan Murhum. Melihat gerak gerik mencurigakan pelaku dengan barang bawaan yang cukup berat membuat polisi melakukan pengecekan. “Pelaku ditangkap saat hendak naik kapal KM Lambelu tujuan Ambon-Papua Selasa dini hari sekitar pukul 03.00 Wita,” ungkap Baharuddin. Amonium nitrat disimpan dalam tiga paket dos dengan total berat keseluruhan mencapai 50 kilogram. Polisi juga mengamankan 24 tetonator sebagai piranti pemicu ledakan. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Handak tersebut dibawa pelaku ke Fakfak untuk dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan bom ikan. (cr4)

Residivis Curanmor Tertangkap HARIMAN/KENDARI POS

Jurnalis Baubau ketika pertamakali mengagas pengumpulan donasi untuk biaya pengobatan Hairun, bayi berusia 6 bulan yang terserang tumor pembuluh darah mata. Kini gerakan mereka mendapat dukungan dari Bupati Buton.

Bupati Bantu Bayi Penderita Tumor Baubau, KP Empati Bupati Buton, Samsu Umar Abdul Samiun cukup besar, meski yang sedang dilanda kesusahan itu bukanlah warganya. Setelah memberikan sejumlah bantuan materi kepada Asmono (29) dan Rahmawati (36) warga Kelurahan Tanganapada, Kecamatan Murhum, Kota Baubau, kini mereka bisa membawa anaknya Hairun (6 bulan) bayi pengidap tumor pembuluh darah untuk berobat ke Makassar, Sulawesi Selatan. Akhir pekan lalu, Bupati Buton, Samsu Umar Abdul Samiun setelah mendengar kabar tentang adanya bayi penderita tumor tersebut, tanpa berpikir

panjang langsung ikut membantu warga Kota Baubau tersebut. Hairun saat ini telah dirujuk ke rumah sakit Unhas di Makassar sejak, Jumat (7/6) lalu. Keberangkatan Hairun beserta kedua orang tuanya didampingi seorang jurnalis Baubau, Petty Hatma atas permintaan dari Lembaga Amal “Tim Sedekah Rombongan”. Tim ini juga mengaku akan menanggung biaya transportasi dan operasi Hairun. Tapi, perjuangan Hairun bukan sampai saat operasi saja. Biaya-biaya pengobatan lain pasca operasi juga tentu dibutuhkan keluarga.

Tiworo...

Khusus di Selat Tiworo, hanya mencakup empat dari delapan desa yang ada di wilayah Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD) yakni Tasipi, Bero, Santigi dan Desa Tiga. Sementara itu, Yayat Afianto, Pride Program Manajer mengaku, perlu ada kesadaran masyarakat untuk menjaga sumber daya laut. Saat ini, ikan yang ditangkap semakin berkurang, nelayan makin jauh mencari. “Kita coba menyelamatkan sumber daya yang ada di laut. Masyarakat harus bersama-sama menyelamatkan Selat Tiworo,” katanya. (awn)

nas Kelautan dan Perikanan Muna, La Ode Paliawaluddin, mengatakan, peluncuran kampanye Pride (kebanggaan) merupakan upaya untuk penyelamatan terumbu karang di selat Tiworo dari kehancuran. Ia menjelaskan program kampanye Pride memberikan pelatihan dan dukungan teknis bagi lembaga konservasi, untuk secara efektif mengikutsertakan masyarakat akar rumput dalam menjaga dan mengelola sumber daya alam sekitarnya.

Kadis... doolo. Untuk mengejar keterlambatan penyidikan dari dua saksi yang sudah diagendakan tersebut, pihak kejaksaan menjadwalkan ulang pemanggilan tersebut. Langkah itu dilakukan untuk mengetahui pasti mekanisme pengeluaran anggaran proyek pengadaan saprodi rumput laut yang melekat di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP). “Rabu (12/6) depan kami mulai lagi dengan agenda pemeriksaan saksi. Kemarin (minggu lalu) sempat tertunda karena pergantian pimpinan di Kejari Andoolo. Agendanya pemeriksaan saksi dari DPKAD dan BUD,” jelas Sugiatno Migano, SH. Sebelumnya, jaksa telah melakukan pemeriksaan kepada kadis DKP Konsel, Ady Warsa Toar dan PPTK, Muh. Ernanto. Dalam kasus ini Kejari Andoolo telah menetapkan tiga tersangka yakni Kuasa Pengguna Anggaran yang juga merupakan Sekretaris Dinas Kelautan dan

ORI... cukup aneh jika ada guru yang diangkat menjadi camat. “Mengenai pengangkatan jabatan fungsional ke struktural, kami akan telusuri lebih jauh. Yang pastinya kami akan hadirkan wali kota untuk memberikan keterangan. Jika dalam tiga kali panggilan tidak hadir, maka sesuai undang-undang no 27, kami dibolehkan meminta bantuan kepolisian untuk melakukan pemanggilan secara paksa,” tegasnya. (fya)

Perikanan, Musran, Direktur CV. Alfasari, Kurniawan serta kontraktor proyek, Ruslan Arsyad. Tak menutup kemungkinan, tersangka baru akan dibidik. Jaksa belum memastikan berapa kerugian negara dalam kasus tersebut, karena hingga kini masih instens memeriksa saksi yang mengetahui pasti aliran dana proyek tersebut. (cr2)

Pemerintah Kota Baubau sendiri terkesan lamban dan bahkan tutup mata terkait persoalan warganya itu. Rahmawati, Ibu Hairun bahkan mengaku telah mendatangi bagian Kesejahteraan Rakyat di Sekretariat Kota Baubau. Di sana, Rahmawati tak mendapat kejelasan. Dirinya kemudian menuju ke Dinas Sosial, namun hanya mendapat jawaban bahwa tak ada anggaran untuk pengobatan tumor. Tak mau berputus asa, dirinya lalu ke Dinas Kesehatan dan lagi-lagi dijanjikan akan dibuatkan Jamkesmas untuk pengobatan. Jumat (7/6) lalu, Wali Kota Baubau, AS Thamrin sudah menghubungi Rahmawati dan menanyakan kondisi Hairun. Melalui telepon AS Thamrin

mengungkapkan rasa prihatinnya dan berjanji memberikan bantuan. “Kata Pak Wali dananya nanti ditransfer ke rekening orang tua Hairun,” kata Petty Hatma, jurnalis yang mendampingi Hairun ke Makassar. Untuk diketahui, sejak tiba di RS Unhas, Hairun langsung diperiksa tiga dokter, namun belum ada kesimpulan diagnosa karena masih harus menunggu hasil laboratorium. “Waktu diperiksa, kondisi badan Hairun fit makanya diminta agar kembali dulu ke hotel. Tetapi dokter cukup prihatin dengan tumor yang dialami Hairun. Dokter menyarankan agar awal pekan ini diperiksa lagi dan langsung ditangani dokter spesial mata,” ungkap Petty Hatma. (cr5)

Raha, KP Pelarian Harianto alias Bojes, pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), berakhir di Raha. Tim Buru Sergap (Buser) Polres Kendari membekuk resedivis kejahatan serupa pada akhir pekan lalu sekitar pukul 21.30 Wita. Bojes diamankan di rumah kostnya di jalan Sawerigadi, Kecamatan Katobu, Muna. Saat dilakukan penangkapan oleh tim Polres Kendari, pelaku bersama pacar dan dua kawannya sedang bermain kartu di kamar kontrakannya itu. Pelaku tak berkutik, karena polisi telah mengepung kediamannya. “Harianto merupakan pemain lama Curanmor,” ungkap Kasatreskrim Polresta Kendari, AKP Mohammad Faruk Rozi melalui Bripka Akbal, Kanit Buser. Pelaku telah mencuri sebanyak 29 unit

kendaraan bermotor di Kendari. Ketika menjalankan aksinya, Bojes kerap berpindah tempat. “Setelah mencuri di Kendari, biasanya pelaku menghilang. Pergi ke daerah lain, biasanya ke Raha atau Kolaka,” ungkap Akbal. Terungkapnya aksi Curanmor yang dilakukan Harianto, berkat pengembangan dari Polres Kolaka yang berhasil mengamankan empat barang bukti kendaraan roda dua yang dicuri pria berusia 21 tahun tersebut. Dari pengembangan yang dilakukan, pelaku berada di Raha. “Sebelum turun, kami koordinasi dengan Polres Muna. Pelaku sudah tiga bulan menetap di Raha dan bolak-balik ke Kendari,” terangnya. Atas perbuatannya itu, Bojes dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan hukuman maksimal enam tahun penjara. (awn)

Jimly Asshiddiqqie

Ogah Ikut Konvensi Partai Demokrat

BBM... kunjungan ke Graha Pena Kendari Pos, Anis Matta didampingi Wakil Walikota Kendari, Musadar Mapasomba dan Ketua DPW PKS Sultra, Muh Poli. Tak ketinggalan Humas PKS Sultra, Misbahuddin. Di kesempatan itu, Misbahuddin menitip salam cinta presiden PKS, Anis Matta pada masyarakat Sultra. ‘’Kami mengucapkan terima kasih atas sambutan presiden PKS yang dilakukan masyarakat, apalagi Rakor wilayah dakwah Sulawesi telah sukses dilaksanakan,’’pintanya. Gelar Temu Kader dan Tokoh

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Jakarta, KP Partai Demokrat tak lama lagi menggelar konvensi untuk mencari figur calon presiden 2014. Sejumlah nama sudah santer disebut. Bahkan ada yang mengklaim akan ikut konvensi. Namun, tidak bagi bekas Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqqie. Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum ini ogah ikut konvensi meskipun jika Partai Demokrat mengundangnya langsung. Alasannya, Jimly merasa tak pantas menjadi Presiden Republik Indonesia. “Kan tidak pantas, harus lihat kemampuan. Kan kita ukur baju juga,” kata Jimly merendah, Jumat (7/6), di Kantor KPK, ketika dicecar wartawan, soal apakah akan ikut konvensi

capres PD atau tidak. Jimly mengatakan, ogah mencalonkan diri dan ikut konvensi sebagai capres dengan berbagai alasan. Antara lain, ia mengaku karena tak punya partai politik. Kemudian, Jimly mengatakan, tak pernah masuk dalam surveisurvei oleh lembaga-lembaga soal capres. “Mana ada (nama) saya pernah masuk survei,” ujarnya lagi. Bahkan, Jimly mengatakan, sudah pernah bilang kepada Ketua Harian PD Syarif Hasan, tidak ingin maju sebagai capres. “Saya bilang sama Syarif Hasan, kalau untuk capres, carilah yang pantaspantas,” kata Jimly. Jimly menegaskan, kasihan Partai Demokrat kalau sampai nanti misalnya mengusung

dirinya sebagai capres. “Kan saya tidak terkenal. Saya tidak akan mungkin naikkan elektabilitas Demokrat. Karena orang desa saja tidak kenal saya,” katanya. Ketika ditanya untuk itu masih ada waktu bersosialisasi, Jimly hanya tersenyum dan masuk ke dalam mobilnya. Status Anas Ganjal Ikut Konvensi Di tengah masa persiapan kovensi calon presiden yang dilakukan Partai Demokrat, mantan Ketua Umum Anas Urbaningrum dikabarkan bakal ikut maju sebagai salah seorang peserta. Meski ada ruang untuk mendaftar, diperkirakan Anas tidak bisa terlibat jauh dalam konvensi tersebut. “Saya kira itu nanti dipu-

tuskan oleh komite. Kalau untuk mendaftar, boleh-boleh saja,” ujar Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua. Konvensi yang dilakukan partai berlambang mercy itu akan menerapkan sistem semi terbuka. “Jadi, penjaringan akan dilakukan oleh komite. Diseleksi, tidak semua bisa ikut,” sambung Max. Jika benar Anas mendaftar sebagai peserta konvensi, mantan ketua umum Partai Demokrat itu diperkirakan bakal menemui masalah. Pasalnya, saat ini dia berstatus sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan sport center Hambalang. “Nanti terverifikasi di sana kalau ada masalah. Kita serahkan prosesnya ke komite,” ujar Max.

Menurut dia, bulan ini masih dalam tahap pembuatan peraturan untuk konvensi yang dilakukan majelis tinggi partai. Selanjutnya, dibentuk komite yang bertugas menjaring peserta konvensi. Setelah dilakukan verifikasi terhadap peserta konvensi, kata Max, partai akan bekerja sama dengan lembaga survei. “Tidak cuma satu, mungkin bisa dua sampai tiga lembaga survei yang dikontrak,” katanya. Hingga kini, beberapa nama mendapat “undangan” dari Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono untuk ikut konvensi. Mereka itu, antara lain, Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua DPD Irman Gusman, mantan Ketua MK Mahfud MD dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan. (fal/c4/fat)

Sebelum datang di Graha Pena Kendari Pos, Anis Matta sempat menghadiri acara pertemuan tokoh dan Caleg PKS se-Sultra di sebuah hotel ternama di Kendari. Dihadapan tokoh, Anis mengurai selama 15 tahun berdiri, PKS baru di tahun 2013 mendapat ujian kepercayaan masyarakat, tepatnya kasus suap daging sapi impor yang melibatkan mantan Presiden PKS, Lutfi Hasan Ishaq. Menurutnya jika diberi skoring 100, PKS hanya kekurangan 1 poin sehingga tersisa 99 poin, atau berarti tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan secara berlebih. “Kita harus tetap bangga dengan asas Islam

dalam partai kita. Selain itu kita jangan mengikuti partai lain yang memilih jalan pintas menuju kekuasaan, antara lain dengan black campaign,” katanya. Anis Matta kembali mengingatkan jika Islam dan nasionalisme tidak bisa dipisahkan karena nasionalisme merupakan bagian dari Islam. Apalagi tidak ada yang lebih besar dan abadi dibanding sejarah agama. “Oleh karena itu Parpol dengan nama agama jangan minder karena mewarisi sejarah panjang. Saat ini banyak pihak yang mencari agama sebagai solusi dari segala permasalahan,” ingatnya.

Ia juga mengungkapkan PKS harus meluruskan image yang terlanjur berkembang di masyarakat, bahwa orang PKS layaknya manusia suci, padahal faktanya orang PKS sama seperti manusia biasa juga. “Ujian yang kita hadapi saat ini, jangan terlalu menguras tenaga kita, lupakan sejenak dengan kesiapan menghadapi Pencalegan,” ungkapnya disambut tepuk tangan dan takbir dari para undangan. Anis sempat menginstruksikan para kader untuk rajin bertemu dengan masyarakat misalnya di warung-warung kopi (Warkop) serta merangkul kelompok perempuan non hijabers. “Di set-

iap kunjungan, saya bahkan meminta agar para kader PKS membentuk tim Pacarita (kerjanya mendengarkan dan meluruskan persepsi yang salah tentang PKS misalnya di Warkop,red) serta merangkul kader non hijaber, mengingat masih banyak kaum perempuan yang tidak berhijab sebenarnya ingin masuk PKS,” tandasnya.(m3/fas)

Warning... KPU No.229/KPU/IV/2013 tentang petunjuk teknis dan tata cara pencalonan aleg. “Jika demikian, sesuai mekanisme, Bawaslu dapat membuat surat rekomendasi untuk dilaporkan ke Dewan Komisi Penyelenggara Pemilu (DKPP) sebab KPU tidak menjalankan tugasnya sesuai yang diamanahkan dalam UU,” tegas Munsir. Begitupun dengan caleg yang belum memenuhi syarat karena alasan surat pengunduran dirinya dalam proses,untuk lebih serius dalam memproses surat pengunduran dirinya sebab waktu penetapan DCS ke DPT kian dekat. Terlebih bagi caleg yang pindah parpol yang belum menyerahkan surat pengunduran dirinya untuk diproses di Sekwan. Sebab yang mengurus proses pemberhentian sehing-

KPU... berlangsung tanggal 2 Oktober 2013, berdasarkan surat edaran Nomor 162, Koltim masih ikut Pilkada Kolaka. “Persoalan yang disampaikan beberapa elemen agar masyarakat Koltim tidak ikut Pilkada Kolaka, itu persoalan lain. Karena masyarakat Koltim bisa tidak ikut Pilkada Kolaka jika surat edaran KPU RI itu dicabut,” ungkap Andi Sahibuddin. Andi Sahibuddin menandaskan persoalan Pilkada

ga mendapatkan SK pemberhentian semuanya diproses oleh Sekwan. “Bagaimana bisa diproses sedangkan surat mundurnya belum diserahkan ke Sekwan,” ujarnya. Seperti diketahui, sejumlah anggota dewan yang dicalonkan parpol lain dalam proses perbaikan DCS hanya menyerahkan surat keterangan. Khusus di DPRD Sultra terdapat lima anggota dewan yang memilih pindah partai antara lain, Syamsul Ibrahim, Nirna Lachmuddin, Suryani Imran, Slamet Riyadi dan Hasan Mbou. Namun dari kelimanya, hanya tiga orang yang sudah diproses pengunduran dirinya oleh Sekwan sementara dua lainnya belum diproses. Keduanya, politisi PNBK Slamet Riyadi dan Hasan Mbou. Sementara calon yang berasal dari PNS yakni, sekretaris Pemprov Sultra Zainal Abidin. (m3) yang terjadi di Kolaka sama dengan kejadian di Kabupaten Belu, yang mana Pilkada Kabupaten Belu mengikutsertakan masyarakat daerah pemekarannya. “Surat edaran KPU RI berlaku nasional, sehingga layaknya Kabupaten Belu, Pilkada Kabupaten Kolaka juga mengikutsertakan kabupaten pemekarannya yaitu Koltim. Dengan begitu dukungan calon perseorangan, tetap mengambil sampel dari Koltim,” tandasnya. (fas)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Internasional

Dilarang Pakai Kutang Agar Tak Curang

Jutaan Anak Mati Karena Kurang Gizi

Beijing, KP Ujian masuk perguruan tinggi menjadi peristiwa yang paling menyita perhatian di Tiongkok. Karena itu, tidak mengherankan jika pemerintah menerapkan berbagai aturan nyeleneh demi tertib dan lancarnya ujian penting bernama gaokao tersebut. Salah satunya, larangan mengenakan kutang alias bra. Ya, pemerintah Provinsi Jilin di kawasan timur laut Tiongkok melarang para peserta perempuan mengenakan bra. Tapi, jangan harap panitia atau para peserta pria akan dihadapkan kepada pemandangan gondal-gandul selama gaokao berlangsung. Sebab, hanya bra berpengait logam yang dilarang. Artinya, para peserta perempuan tetap boleh mengenakan bra asalkan pengaitnya tidak mengandung unsur logam. Kepada media, pemerintah menjelaskan bahwa larangan itu diterapkan untuk meminimalkan kecurangan. Sebab, biasanya, para peserta ujian menggunakan berbagai peralatan nirkabel untuk menyontek. Nah, bra berpengait logam bisa menjadi fasilitas yang sempurna untuk menyembunyikan peranti semacam itu. Salah satunya, telepon seluler. “”Kami tidak ingin terjadi kecurangan dalam ujian ini,”” terang Kementerian Pendidikan Tiongkok Jumat (7/6) lalu. Gaokao yang menjadi momen krusial bagi masa depan generasi muda Tiongkok itu biasanya berlangsung dua hari. Kali ini ujian penting tersebut diikuti oleh sekitar 9,12 juta lulusan SMU. Mereka memperebutkan sedikitnya 7 juta bangku kuliah di berbagai universitas Negeri Panda tersebut. (AFP/hep/c4/dos)

London, KP Hampir separuh anak di bawah usia lima tahun meninggal di seluruh dunia setiap tahun disebabkan kekurangan gizi. Angka ini dilaporkan terus meningkat. Kajian yang diterbitkan di jurnal majalah kedokteran terkemuka di dunia yang terbit di Inggris “The Lancet” menunjukkan lebih dari tiga juta anak meninggal akibat dampak kekurangan gizi, terutama di kawasan Afrika dan Asia. Angka kematian akibat kekurangan gizi ini terus bertambah dibandingkan dengan penyebab kematian lain seperti malaria dan HIV. Data tersebut mengukuhkan kekhawatiran selama ini bahwa angka kematian balita akibat kekurangan gizi ratusan ribu lebih banyak setiap tahun dari perkiraan sebelumnya. Laporan ini dikeluarkan menjelang pertemuan internasional KTT G8 dari negara-negara industri pada 17 Juni yang salah satunya membahas tambahan bantuan dana peningkatan gizi untuk pertumbuhan akhir pekan ini yang dipimpin Perdana Menteri Inggris David Cameron. Para pegiat mendesak pemerintah di negara-negara kaya bersedia mengeluarkan dana tambahan satu miliar dolar setiap tahun untuk menangani dampak dari kekurangan gizi. Pasalnya, kekurangan gizi membuat pertumbuhan anak terganggu dan juga mengancam kesehatan para ibu yang tengah mengandung. Menurut Guardian (6/6), tulisan di jurnal The Lancet juga menyebutkan perubahan pola makan dan aktivitas fisik membuat obesitas juga muncul di negara-negara miskin. Akibatnya muncul dua persoalan yang hampir bersamaan, kekurangan gizi dan obesitas di negara-negara yang tidak memiliki anggaran besar di sektor kesehatan. “Laporan Lancet mengejutkan kita akankebenaran baru: undernutrisi merupakan ancaman bahkan mematikan untuk kelangsungan hidup anak-anak,” kata Molly Kinder, Direktur Kebijakan Pertanian dan Gizi, salah satu kelompok antikemiskinan. “Fakta-fakta ini mengkhawatirkan dan tak terbantahkan. Kekurangan gizi menjadi penyebab utama kematian anak-anak,” lanjutnya. Temuan ini memperkuat bukti bahwa nutrisi yang baik adalah kunci dasar dari berbagai macam tujuan pembangunan, dan karenanya dorongan untuk meningkatkan gizi lebih kuat daripada sebelumnya. “Negara-negara yang tidak akan mampu keluar dari kemiskinan atau mempertahankan kemajuan ekonominya tidak mampu mencapai keamanan gizi yang diperlukan untuk kehidupan sehat dan produktif,” kata Profesor Robert Black, dari Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health, yang memimpin penelitian Lancet. Sebelumnya, bantuan untuk kebutuhan pemenuhan nutrisi dari negara-negara maju di Afrika pada 2011 mencapai USD 418 juta atau sekitar 0.4 persen dari jumlah bantuan untuk pembangunan. Karenanya, pada pertemuan puncak yang berlangsung Sabtu ini diharapkan ada suntikan dana baru dari negara donor yang komitmen untuk negara-negara miskin. Brasil menjadi menjadi salah satu kisah sukses dalam mengurangi kekurangan gizi. Daniel Balaban Silva, Direktur Program Pangan Dunia PBB yang terlibat dalam kebijakan nutrisi Brasil, menekankan bahwa kelaparan dan gizi buruk adalah masalah politik, bukan hanya ekonomi. “Ketika negara memiliki kemauan politik untuk mengatasi kekurangan gizi, itu bisa dilakukan, misalnya di Rwanda,” katanya. Balaban menunjukkan “program makanan di sekolah” merupakan kunci keberhasilan Brazil dalam menanggulangi malnutrisi. Yang terlibat tidak hanya Departemen Pendidikan, tetapi juga kerja sama antara Kementerian Kesehatan, Kementerian Keuangan dan Pembangunan Sosial. (Esy/jpnn)

Miliaran Kilogram Makanan di AS Berakhir Mubazir Washington, KP Departemen Agrikultur Amerika Serikat (USDA) melalui kerjasama dengan Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) meluncurkan program Food Waste Challenge, Selasa (4/6). Program itu dimaksudkan untuk menggugah kesadaran warga AS yang biasa membuang makanan, untuk peduli dengan persoalan lingkungan. “AS menikmati pasokan pagan paling produktif dan berlimpah di Bumi, tap terlalu bank makanan yang dibuang,” ujar Menteri Agrikultur AS, Tom Vilsack, seperti dilansir Exponent Telegram, Selasa (4/6). “Membuang makanan bukan hanya pemborosan, tetapi juga buruk bagi lingkungan.” Karenanya, USDA dengan menggandeng EPA menyerukan pada warga AS, instansi pemerintahan, serta seluruh produsen, pengolah dan pengecer makanan, untuk bergabung dalam program Food Waste Challenge guna mengurangi dan mendaur ulang limbah makanan. Untuk tahun 2012 saja, diperkirakan 133 miliar kilogram makanan dari toko makanan ritel AS, restoran, dan rumahan berakhir mubazir. Sedangkan untuk jumlah makanan yang dimakan di rumah dan restoran pada 2008, setiap konsumen di AS menghabiskan rata-rata USD 390 atau Rp 3,78 juta per bulan untuk urusan perut. Namun, AS membuang hingga 40 persen dari makanan mereka. Karenanya mengatasi masalah ini tidak hanya membantu memerangi kelaparan dan menghemat uang, tetapi juga membantu upaya mengerem perubahan iklim. Pasalnya, makanan di tempat pembuangan sampah terurai menjadi gas rumah kaca yang potensial. “Makanan ini sebenarnya bisa dimanfaatkan bagi orangorang yang membutuhkannya. Kami juga memiliki kesempatan untuk lebih mendidik orang-orang tentang masalah limbah makanan dan mulai mengatasi masalah ini di seluruh bangsa, “ tambahnya.(esy/jpnn)

Nelson Mandela Dikabarkan Kritis Cape Town, KP Eks Presiden Afrika Selatan (Afsel) Nelson Mandela dilarikan ke rumah sakit Sabtu (8/6) lalu dalam kondisi serius dikarenakan kambuhnya infeksi paru-paru yang telah menggregotinya beberapa bulan terakhir. Pemimpin anti apartheid berusia 94 tahun ini, sebelumnya telah dirawat di rumah sakit tiga kali sejak Desember 2012 karena kesehatannya yang terus turun sejak beberapa tahun terakhir. Menurut juru bicara kepresidenan, Mac Maharaj dalam saluran berita Afsel, kalau Mandela dalam kondisi yang stabil tapi dalam situasi yang sangat serius. “Situasinya (Mandela) serius saat ini. Tapi dokter telah meyakinkan kami bahwa dia dalam kondisi yang baik,” katanya. Ia mengungkapkan, saat ini seluruh anggota keluarga Mandela sementara menemaninya di rumah sakit di Pretoria dan tetap di samping tempat tidurnya. Ia juga mengatakan, Graca Machel, istri Mandela membatalkan kehadirannya pada pertemuan puncak kelaparan di London untuk tetap berada di sisi

suaminya. Mandela yang menjadi simbol kuat dari perjuangan melawan dekade pemerintahan minoritas putih ini, sangat rentan terhadap masalah pernapasan karena tertular tuberkulosis selama 27 tahun karirnya di balik jeruji besi di bawah apartheid. Maharaj menuturkan, perawatan Mandela sangat diperlukan untuk memberikan kesempatan pemulihan. Ia juga menambahkan kalau saat ini Mandel sadar dan mampu bernapas sendiri dan berkomunikasi dengan kerabat di samping tempat tidurnya. “Dia memiliki semangat yang baik. Dia adalah seorang pejuang dan ia akan bersama kami dalam pertempuran,” tambahnya. Sebelumnya, sebuah pernyataan keluar Presiden Jacob Zuma, yang mengatakan kondisi Mandela sedang buruk. “Selama beberapa hari terakhir, infkesi paru-paru mantan Presiden Nelson Mandela kambuh. Dan pagi ini sekitar pukul 01.30, kondisinya memburuk dan ia dipindahkan ke rumah skit Pretoria,” katanya. Dikatakannya, Mandel yang

akan merayakan ulang tahun ke-95 bulan depan, sedang menerima perawatan ahli medis dan para dokter melakukan segala cara uuntuk membuatnya merasa lebih baik dan nyaman. Sekedar diketahui, semangat memaafkan Mandela dan kepercayaan rekonsiliasi rasial membantu mempertahankan Afsel saat ketegangan ekstrim sampai pada pemilihan umum 1994. Pemenang Nobel Perdamaian ini juga menjadi Presiden Afsel pertama yang terpilih secara demokratis di Afrika Selatan pada tahun itu. Ia juga merupakan publik figur yang sangat kuat beberapa dekade terakhir, yang dilengkapi dengan kHarisma, memori yang kuat dan bakat yang luar biasa untuk mengartikulasikan aspirasi rakyat dan menang dari orang-orang yang menentangnya. Sejak pengunduran dirinya dari kehidupan politik dan dari jabatannya sebagai presiden pada tahun 1999, Mandela masih sangat dihormati karena sikapnya. Dalam satu dekade sejak pengunduran dirinya ia belum ingin aktif secara politik. (ian/jpnn)

KOMUNIKASI BISNIS

Kendari Pos SENIN, 10 jUni 2013

Info Komunikasi Bisnis Hubungi: 0813 4183 3363 / 0852 1931 2198

Mahkota Tenun Kendari Pusat Tenunan Terlengkap dan Termurah di Sultra Mahkota Tenun Kendari, terus menambah ragam koleksinya. Sebagai gerai tenunan terbesar termurah dan terlengkap, Mahkota terus menambah banyak motif, warna dan trend teranyar. Termasuk warna tenunan yang kini semakin banyak modifikasinya, baik untuk motif tenunan Tolaki, Buton, Muna, Bombana, serta sarung Sabbe khas Sulawesi Selatan. Owner Mahkota Tenun, Hj Endang mengatakan, menjelang perayaan Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang akan berlangsung dipenghujung Juni, pihaknya akan memberikan banyak diskon. Pembeli di Mahkota Tenun bukan hanya warga lokal, tapi mereka dari luar daerah tidak asing lagi dengan produk

koleksi Mahkota. Bahkan sejumlah tamu asing yang berkunjung di Kendari menjadikan tenunan Mahkota sebagai oleh-oleh khas Sultra.

Mahkota Tenun, selain eksis di gerai Mall Mandonga, juga hadir di Dekranasda Kota Kendari yang ada di Jalan Sultan Hasanuddin, serta di Showroom Dekranasda Kota Kendari yang berada di Bandara Haluoleo Kendari lantai 2. Harga yang ditawarkan sangat bersaing dan relatif terjangkau, tergantung selera pengunjung. Mahkota Tenun juga menyediakan tenunan sutra tangan asli dari pengrajinnya dengan harga yang sangat terjangkau, sesuai selera konsumen. Masalah kualitas, tidak perlu diragukan. Aneka produk Mahkota Tenun, sangat diminati dan telah dimiliki sejumlah pejabat daerah maupun para artis ibukota. Bahkan, telah menjadi langganan tetap Mahkota Tenun. Gerai Mahkota Tenun, terdapat di Mall Mandonga Block C No 32/33. Untuk Contact Person, dapat menghubungi 081341701901. (adv)

Bengkel Mega Putra Siap Layani Diko PT Mega Putra Kendari (MPK) bukan hanya melayani penjualan mobil Suzuki. Dealer resmi Mobil Suzuki ini juga melayani layanan diko yang dikelola oleh bengkel MPK. Pelayanan yang diberikan seperti ganti warna, ganti bodi, spare part, atau bodi kit. Untuk menghasilkan kualitas yang bagus, fasilitas yang disediakan juga memadai. Misalkan selain SDM yang profesional, juga tersedia oven. Fasilitas oven ini berfungsi sebagai pengering, misalnya hasil cat bodi mobil. Sehingga kualitas warna tidak terkontaminasi oleh kotoran, dan mempercepat proses pekerjaan. Sejak tiga bulan bengkel ini eksis, su-

dah puluhan unit mobil dikerjakan. Di Bengkel MPK ini, bukan hanya mengerjakan produk Suzuki, tapi semua jenis dan merek mobil bisa dikerjakan di Bengkel MPK. Untuk ganti warna biasanya bisa satu bulan. Tapi kalau hanya perbaikan tanpa ganti spare part bisa dikerjakan dalam satu minggu, tergantung tingkat kerusakan. Untuk bisa meng gunakan jasa bengkel MPK anda bisa menghubungi kantor MPK dengan layanan telepon 04013196803. Atau anda langsung mengunjungi Kantor MPK untuk informasi lebih lanjut, dan bengkel terletak di bagian belakang Show Room MPK. (Adv)

Gallery Interior Kendari adalah distributor walpaper dan stiker kaca termurah dan terlengkap yang ada di Kota Kendari. Selain itu, juga memasarkan lantai kayu, lantai vinyl, dan karpet tail, serta sebagai

pusat pembuatan interior ruangan termurah dan termewah. Saat ini, Gallery Interior Kendari menawarkan paket murah untuk kitchen set dan kamar set. Kitchen set minimalis, hanya Rp 7,2 juta. Kitchen set atas dan bawah, masingmasing memiliki panjang 2 meter, bahan baku multipleks ukuran 9 mm, 12 mm, dan 15 mm, serta finishing HPL merek Taco sudah termasuk aksesoris rak piring, stainless steel, rak botol dari besi yang dibungkus plastik, serta handle pintu ukuran 20 cm. Untuk kamar set, hanya Rp 16 juta yang terdiri dari tempat tidur plus nakas ukuran 180 x 200 cm,

lemari pakaian ukuran 120 x 220 cm dan meja rias ukuran 100 x 220 cm. Bahan baku multipleks ukuran 9 mm, 12 mm, dan 15 mm dengan finishing HPL merek TACO. Kami juga mengerjakan partisi, meja kantor, meja resepsionis, minibar, display, counter, dll. Gallery Interior Kendari juga menjual berbagai aksesoris interior seperti kristal bohemia asli dari ceko, kristal turki, kristal china, aneka lampu cantik, pot dan guci dari kaca, kayu, keramik, cermin mewah, serta berbagai hiasan bunga. Kami beri bukti bukan janji, silahkan datang langsung ke showroom Gallery Interior Kendari di Jalan A.H. Nasution poros Andounahu. Telepon (0401) 3194062, HP 082189424242. 081342342659, 081342457976.(adv)

Cantik dengan Intense Pulse Light (IPL) AL-ISHLAH Oriental Medical Clinic menghadirkan satu lagi alat canggih dibidang revolusi kecantikan bernama, Intense Pulse Light (IPL). Alat ini, mengeluarkan sinar laser yang sangat bermanfaat mengatasi masalah kecantikan. Sinar IPL dapat menghilangkan flek , mengencangkan kulit wajah, mengecilkan pori-pori, whitening, serta anti aging.

Selain itu, sinar IPL juga dapat menghilangkan bulu kumis dan bulu ketiak baik pada pria maupun wanita. Bagi Anda yang wajahnya sering kemerahan atau pembuluh darah kelihatan pada daerah wajah, jerawat batu, serta bekas jerawat yang kemerahan maka dengan alat ini semua bisa diatasi. Penggunaan alat IPL sudah cukup tenar diseluruh

dunia, termasuk kota-kota besar di Indonesia, karena sangat bermanfaat dan terbukti sangat berkhasiat. Segera kunjungi Al-Ishlah Oriental Medical Clinic di Jalan AH Nasution Poros A n d o u n o h u - Pa s a r B a r u . Telp: (0401) 3196576. Praktek pukul 09.00-19.00 WITA. Buka setiap hari. Semua keluhan Anda teratasi secara alami. (adv)

Krishna, Klinik Herbal Ambeien dan Mata AMBEIEN adalah penyakit yang terjadi pada anus, dimana bibir anus mengalami pembengkakan yang disertai pendarahan. Penyakit ini tidak hanya memberi rasa sakit pada penderita, tapi juga memberikan perasaan minder atau malu. Ambeien terbagi dua; ambeien dalam dan ambeien luar. Gejala ambeien dalam, adalah darah yang keluar saat BAB, serta terasa panas dan perih saat BAB. Sedangkan ambeien luar, mempunyai gejala keluarnya benjolan saat BAB yang kadang juga disertai darah dan lendir. Ambeien terjadi bisa disebabkan beberapa hal, seperti terlalu banyak duduk, diare menahun, kehamilan yang diakibatkan perubahan hormon, faktor keturunan, atau pola makan yang tidak teratur. Kini Anda tak perlu khawatir, segera konsultasikan di Klinik Herbal Mata dan Ambeien Krishna yang telah berpengalaman puluhan tahun. Selain ambeian, Krishna juga dapat mengobati penyakit mata katarak,

minus, plus, mata berlemak, silinder, dan semuanya dapat disembuhkan tanpa operasi. Klinik Krishna berada di Jalan A Yani No. 24A (depan Planet Elektronik) Hp: 081269669308, (0401) 3907716. Hati-hati penipuan yang mengatasnamakan sales dari Krishna, bila ingin berobat langsung kunjungi alamat Krishna. (adv)

Green Villatel Kendari Membangun Villatel (Villa Hotel) unik merupakan salah satu potensi bisnis yang menjanjikan, terlebih jika bangunan tersebut dibangun datas bukit pusat kota, kesejukan alami dan view indah teluk dan kota membuat betah penghuni di Green Villatel Kendari yang bergaya modern dengan landscape alam yang indah dan inovasi arsitektur dengan keseimbangan unsur air disekelilingnya, menciptakan oase yang menyejukan. Secara umum dikota-kota besar lainnya, bangunan villa lokasinya agak jauh dari pusat kota, namun kontras dengan Green Villatel Kendari yang terletak ditengah kota Kendari yang hanya berjarak 10 menit dari pusat kota Kendari. Hunian ini menarik ditawarkan kepada anda yang menyukai

suasana berbeda dan pertama kali di Kendari, bangunan Villatel diatas bukit Tunggala, Wuawua Kota Kendari. Dua hal unik yang ditawarkan Green Villatel Kendari, pertama unik dari segi lokasi karena berada di atas bukit Tunggala Kota Kendari, dan unik dari segi estetika bangunan moder n minimalis dengan fasilitas hotel seperti

seperti meeting room, kolam renang, resto dan in house keeping. Spek bangunan; Pilar, teras, kaca, dengan fasilitas; taman ber main anak, flying fox, outbound, dan kolam renang, signal all operator, free hotspot, free kitchen set, bed set, AC, kompor gas, pemanas air dan lainnya. Buruan unit terbatas, Cp: 081354249000. (adv)

Nattaya Salon Siap Layani Paket Pengantin

Kitchen Set Minimalis Hanya Rp 7,2 Juta Hanya di Gallery Interior Kendari

Villatel Ditengah Kota, View Teluk Kendari

Salon Nattaya Kendari, sebagai salon keluarga di kota ini hadir dengan berbagai pelayanannya. Salon milik Hernina Purba itu menyiapkan paket pengantin. Keperluan pengantin dari pakaian pengantin (bridal) hingga make up disediakan oleh Nattaya Salon. Paket yang ditawarkan pun beragam sesuai keinginan pelanggan. Pelayanan pengantin yang ditawarkan mulai dari make up pengantin modern dengan koleksi terbaru. Nattaya juga

menerima paket perawatan sebelum pesta pernikahan. Ada pula paket make up pengantin saja. Nah untuk lengkapnya pengantin bisa menggunakan jasa make up dan baju pengantin sekaligus di salon kesayangan masyarakat Kendari ini. Untuk jenis pakaian pengantin, koleksi di Nattaya kini beragam. Jenis pakaian nasional hingga internasional dengan trend terkini bisa anda dapatkan di Nattaya Salon Sekar Rini, Andounohu Kendari. (adv)

Rangka Atap Baja Ringan Lebih Ekonomis dari Kayu PT Inti Trust, Pabrik Kendari (Bukan Distributor)

Saat harga kayu kian melambung rangka atap baja ringan menjadi pilihan tepat, selain lebih ekonomis, awet dan anti rayap produk ini kian trend untuk rumah/perumahan, ruko, kantor, hotel, workshop dan lainnya. Dengan kian banyaknya masyarakat yang lebih memilih rangka atap dari baja ringan ketimbang

kayu, PT Inti Trust selaku pelopor pabrik rangka baja ringan yang berlokasi di Kota Kendari, terus memproduksi rangka atap baja ringan berstandar SNI, serta kualitas bergaransi hingga 15 tahun. Saat ini dipasaran banyak beredar rangka atap baja ringan, namun konsumen harus berhati-hati memilih yang sesuai dengan ukuran bangunan atau kadar garam dilingkungan sekitar. Inti Trust menjadi pilihan bijak karena produk ini berstandar SNI dan memiliki kekuatan

bahan yang anti karat, selain itu ketebalannya memberi jaminan akan kualitas untuk penggunaan jangka panjang dan cocok digunakan untuksegala tipe rumah/perumahan ruko, kantor, hotel, workshop dan lainnya. Pemesanan dan perakitan hubungi Pabrik (bukan distributor) PT Inti Trust Kendari Jl Haluoleo no 99 Kel Mokoau Kec Kambu (sebelah selatan kantor Gubernur) Kendari, tlp 0401-3372402, 082143052398, Agen Kendari dan Baubau: CV Surya Mas Perkasa 081341520374, 085219939991. Wakatobi 0811327992, Bombana 082192548237, Kolaka 081332428818. (adv)

Aneka

Kendari Pos |Senin, 10 Juni 2013

Sehat ............... dan ia mendokumentasikan rasa manis dari urine penderita diabetes. Seperti Aretaeus sebelumnya, Ibnu Sina juga membagi diabetes menjadi diabetes primer dan sekunder. Ia juga menjelaskan gangren diabetes, dan diabetes yang diobati dengan menggunakan campuran lupin, trigonella (fenugreek), dan biji zedoary, yang menghasilkan pengurangan ekskresi gula, pengobatan yang masih diresepkan di zaman modern. Ibnu Sina juga menjelaskan perihal diabetes insipidus dengan sangat tepat, meskipun kemudian Johann Peter Frank (1745-1821) yang pertama kali membedakan dengan jelas antara diabetes melitus dan diabetes insipidus. Diabetesi (penderita diabetes) berasal dari semua lapisan umur, ekonomi, sosial, dan tempat tinggal. Pada orang yang telah berumur, gejalanya adalah seringnya muncul haus, sering buang air kecil, badan lemas, banyak makan tapi berat badan turun, kesemutan, kulit kering, berkeringat, gatal-gatal, dan sebagainya. Bila penyakit ini dibiarkan, bertahun-tahun kemudian timbul komplikasi kronis yang fatal, seperti penyakit jantung, terganggunya fungsi ginjal, kebutaan, pembusukan pada kaki yang kadang memerlukan amputasi, stroke, gangguan saraf, impotensi pada pria, dan sebagainya. Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Tentu banyak cara, yang tak mungkin dijelaskan semuanya di sini. Tapi, yang jelas, salah satunya adalah dengan rutin mengonsumsi senyawa yang bernama xanthone, yang terkandung di dalam kulit buah manggis. Berdasarkan hasil tes yang dilakukan oleh dr. Purwati, seorang dokter dan praktisi kesehatan di Jakarta, terhadap tujuh pasien penderita kencing manis selama sepuluh hari mengnsumsi esktrak kulit buah manggis, terbukti bahwa esktrak ini mampu menurunkan gula darah tujuh orang pasien dari 205,0 menjadi 119,86 mg/dl. Tapi, tapi penurunan itu bervariasi di antara semua pasien itu. Bervariasinya penurunan kadar gula itu disebabkan oleh berbedanya

BBM ............... respons sistem metabolisme tubuh tiaptiap pasien terhadap ekstrak kulit buah manggis yang diberikan. Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia. Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis. Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor kami di nomor telepon 08124135934 Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotek-apotik di kota Anda. Kendari : Apotik Wua-wua Farma Jl. MT Haryono, Apotik Saranani Jl. Saranani, Apotik Bumi Farma Bundaran Mandonga, Apotik Zafira samping Nusamart Sebelum PLN Wuawua, Apotik Surya Komp. Pasar Baru, Apotik Palopo Komp. Pasar Mandonga. Subdis Unaaha: Apotik Waraka 085241984014, Subdis Konsel: 082195198708, Apotek Salsabila Ranomeeto, Aptk Fahriza Punggaluku, Subdis Baubau: Apotik Trikusuma, 04022821207, Raha: Apotik Binter Farma Jl. Yos Sudarso No. 39 Raha (Dpn Bank BNI Raha), Subdis Kolut: 085231246853. Bombana Aptk. Gaskas Kasipute. Subdis Kolaka: 081341502888, Apotik Khaerul Bariah psr baru Kolaka. Pomalaa: Apotik 19 November, Kolaka Utara: Apotik Salsabilah dpn pasar Lasusua, Subdis Konut: 085299340621, DICARI SUBDIS TIAP KABUPATEN. Konsultasi Bebas Pulsa Hubungi: Dr. Purwati Hp: 08001401430.

melakukan analisa potensi kerawanan. Itu ranahnya intelijen,” katanya. Di SPBU atau pom bensin, polisi akan melibatkan anggota berseragam lengkap dari satuan seperti Sabhara. “Distribusinya nanti melalui masing-masing Polda. Tentu satuan wilayah yang lebih memahami petanya,” katanya. Polri, lanjut Boy, dalam waktu dekat akan menggelar rapat koordinasi terkait pengamanan wuilayah jelang kenaikan bbm. Terutama antisipasi jika muncul gejolak di masyarakat. “Kami selalu siap mengamankan kebijakan pemerintah,” katanya. Operasi anti penimbunan di beberapa wilayah juga masih berjalan. Boy juga berharap warga melapor jika ada yang mencurigakan terkait BBM. “Misalnya

Periksa .................. ada dugaan penimbunan di satu wilayah, tolong sampaikan ke kepolisian terdekat,” kata mantan Kapoltabes Padang itu. Secara terpisah, peneliti Indonesian Crime Analyst Forum Musthofa Nahrawardaya menilai kenaikan BBM bisa memicu kriminalitas. “Momentumnya kurang tepat karena berdekatan dengan puasa, Idul Fitri sekaligus masa tahun ajaran baru,” katanya. Musthofa yang juga aktivis PP Muhammadiyah itu menjelaskan, dalam kondisi ekonomi yang sulit, orang bisa tergoda berbuat jahat. “Belum lama kita dengar ada ayah merampok karena anaknya butuh uang sekolah. Kalau harga BBM naik, potensi kejahatan tentu naik,”katanya. (rdl)

Lanjut ............... dengan dia,”ujarnya. Krisna yang kini menjadi Sekretaris III Biro Kepegawaian Kemenlu itu memang kerap mendapat order untuk menjadi penerjemah. Yang terbaru, dia mengikuti kunjungan Wapres Boediono ke Korea. Dia menjadi translator resmi bahasa Korea untuk Wapres kala itu. Meski sempat menguasai 13 bahasa asing, termasuk bahasa Swahili, Vietnam, Kamboja, Catalan, Canton, hingga Shanxihua, pria 31 tahun itu kini mulai lupa dengan bahasa-bahasa tersebut. Yang masih fasih tinggal bahasa Mandarin, Korea, Jepang, dan Canton. ’’Kalau nggak dipakai ya pasti lupa,” ujarnya. Karena itu, Krisna tidak pernah menyia-nyiakan kesempatan jika ada tawaran untuk menjadi penerjemah atau pewawancara local staff. Sebab, dari situ, dia bisa kembali me-refresh kemampuan bahasa as-

ingnya. Beruntung, pria asal Blitar itu tergolong orang yang mudah belajar bahasa. Cukup semalam atau dua malam, Krisna bisa kembali mengingat bahasa asing yang pernah dipelajarinya. ’’Misalnya ada tugas untuk mewawancara local staff dengan bahasa Arab dan Mandarin, malam sebelumnya saya belajar dulu. Karena pernah bisa, jadi ya waktu belajar mudah ingat lagi,” tutur Krisna yang menjadi koordinator bahasa Mandarin di KPI. Krisna pun punya tips untuk belajar bahasa asing. Menurut dia, belajar bahasa asing dengan buku tidak efektif. Sebab, dalam bahasa percakapan, kosakata yang digunakan tidak lebih dari 200 kata. Karena itu, bermodal pede, Krisna bisa dengan mudah ’’bergaya” dengan kemampuan bahasa asingnya. ’’Yang penting itu dipaksa ngomong. Ya daily conversation dan pede,” tandas dia. (ari)

“Saya sudah pernah diperiksa 2 Oktober 2012 lalu, sebagai saksi. Tapi karena tidak pernah ada kejelasan saya mengontak KPK, ternyata memang saya masih harus memberikan keterangan tambahan. Jadinya, tanggal 7 Juni lalu saya kembali dipanggil KPK untuk melengkapi dan memperbaharui kembali keterangan terdahulu dengan 17 pertanyaan,” kata Umar Arsal, lewat telepon selulernya kepada Kendari Pos, semalam. UA menduga, KPK sulit mencari bukti dan saksi untuk menguatkan sangkaan terhadap AU sebagai tersangka. Makanya, anggota DPR RI asal Sultra ini berharap agar KPK tidak mengulur ulur waktu terhadap proses hukum yang ada karena akan merugikan KPK dan akan merugikan Partai Demokrat. Umar Arsal menjelaskan, saat diperiksa KPK dengan 17 pertanyaan tersebut isinya lebih banyak mengenai kedekatannya dengan Anas Urbaningrum. Umar juga menjelaskan isi pertanyaan pihak KPK tentang sumber dana saat Kongres Partai Demokrat di Bandung 2010 silam. “Saya jelaskan, dana itu terhimpun murni dari kader dan pengurus Demokrat. Sedangkan terkait kendaraan AU, saya tidak tahu,” jelasnya. “Kalau ini sampai belum kelar tahun 2013, tentu kami sebagai kader dan partai akan tersandera. Banyak kegiatan politik yang akan kami lakukan tahun 2014 nanti, jangan sampai terganggu karena urusan ini tidak kelar-kelar. Makanya saya minta KPK agar secepatnya menyelesaikan kasus hambalang dan wisma atlet ini agar ada kejelasan dan terang benderang. Partai pun bebas dari prasangka,” tukasnya.(fas)

Kendari Pos |Senin, 10 Juni 2013

Plt Dianggap Tidak Tahu Aturan Non Job Bupati Kolaka di Sultra, karena sangat sarat pelanggaran. Pasalnya, kebijakan mutasi dengan menonjobkan beberapa pejabat struktural secara seenaknya merupakan tindakan yang menyalahgunakan wewenang. “ Saya sudah bertemu dengan beberapa pejabat yang dinon job, dikomandoi H Ruhaedin, mantan Kepala BKD dan Diklat Kab Kolaka. Mereka difasilitasi oleh Anggota Komisi I DPRD Kab Kolaka, Suardi Pato, Anang dan Andi Meria di Jakarta, dan hasilnya memang

perlu ditelusuri ada apa sebenarnya,” terangnya dengan nada lantang. Setelah mendengarkan penjelasan dan kronologis dari pejabat tersebut, menurut Miriam sangat mengecam. Katanya, sejak jauh hari sebelumnya, ia telah melakukan pemantauan namun sekilas hanya melalui media. Nah, setelah bertemu langsung dengan para pejabat, kejadian seperti ini harus segera mendapat respon. Sebab, sudah banyak terjadi di wilayah Indonesia, namun para pejabat kebanyakan bungkam. Kata Miriam pertemuan tersebut gayung bersambut, karena persoalan profesionalisme birokrasi apalagi

Di Setgab, Tak Bisa Menjadi Diri Sendiri Catatan ................. Matta. Saat Ponirin menawarkan Cet Tembok yang katanya sisa dari proyek bangunan di Unaaha, sempat saya sita waktunya sekitar 10 hingga 15 menit. Bukan untuk membeli cetnya, tapi saya interogasi darimana dia dapat cet tembok sebanyak itu. Saat itulah ia menjelaskan kesannya terhadap sosok Anis Matta. Kebetulan, saat saya serius menginterogasi asal usul 8 ember cet, Ponirin fokus memperhatikan berita penunjukkan Anis Matta sebagai Presiden PKS di TV kala itu. Ponirin komat kamit menjawab pertanyaanku namun matanya tetap mengarah di televisi, tidak menatap ke saya. “Pak Anis Matta ini mimiknya njawani tapi isi kalimatnya sulowesian,” begitu kesimpulan Ponirin. Nah, ketika benar-benar berdialog Anis Matta, yang gaya dalam tutur katanya lembut bercampur pelan, tidak pata-pata seperti Poltak si Raja Minyak, tidak menggebu-gebu seperti orator di kantor DPRD, teringatlah saya pada Ponirin. Kalimat-kalimat Anis Matta, pelan diucapkan tapi kontennya dahsyat. Lihatlah salah satu petikan penjelasan Anis Matta ini: “... Tidak bisa menjadi diri sendiri di Setgab. Pendekatannya instruksional. Itu minyak harus naik, tidak boleh ngomong yang lain. Century harus terima, Century harus dibela, tidak boleh ngomong yang lain. Gaya insruksional seperti ini tidak tepat lagi kita pakai dalam system demokrasi. Harusnya, Setgab itu menjadi akal kolektif bangsa Indonesia. Kita yang mayoritas di parlemen yang tergabung dalam Setgab ini seharusnya juga

menggambarkan akal kolektif masyarakat. Filosofi inilah yang hilang (di Setgab). Sehingga kemudian, segala hal serba dipolitisasi, didekati secara emosional. Ini masalah kesetiaan, ini masalah loyalitas, ini tidak loyal, anda munafik dan seterusnya. Lalu, kemudian kita tidak pernah berdebat soal kenaikan BBM. Kontennya tidak pernah kita bahas karena semua kita politisasi. Begitu berbeda pendapat, pendekatannya emosional, ini dua kaki, dua muka, munafik dan segala macamnya. Padahal, dalam system presidensial itu, hanya satu lembaga penyeimbang bagi eksekutif, namanya legislatif. Kalau mau seperti itu, mending kita berubah saja jadi kerajaan. Jangan pakai republik kalau begitu. Kan ini masalah. Menurut saya, persoalan kita bukan hanya persoalan Setgab, tapi system politik kita berubah dari system otoriter menjadi demokrasi, cuma budaya kita tidak berubah dari budaya feodal menjadi budaya egaliter. Kalimat-kalimat loyalitas, munafik ini kan hanya ada dalam masyarakat berbudaya feodal, atau budaya dalam system pemerintahan otoriter. Kalau anda baca dalam negara komunis, itu kan bahasa-bahasa seperti ini yang dipakai kepada orang yang berbeda. Ini tidak loyal pada negara, penghianat negara, komprador, macam-macam. Sama juga dengan bahasanya Hitler. Ini tidak sehat dalam kehidupan demokrasi”. Mendengar penjelasan dahsyat Anis Matta seperti ini, saya ingat lagi Ponirin kalau-kalau saya akan ditawari lagi delapan ember cet yang katanya sisa proyek. “Ponirin! Kamu kok setiap bulan menawarkan cet sisa proyek? Ini sisa proyek atau cet palsu buatan pabrik ilegal?”. (nebansi@yahoo.com)

Artis ................. kehamilan yang makin tua, wanita 32 tahun itu mulai khawatir paparazzi bakal mengancam dirinya serta sang jabang bayi. “Biarkan aku melewati bulan terakhir kehamilan tanpa ancaman dan ketakutan saat ke luar dari rumah karena ulah kalian. Aku juga punya kehidupan di tempat umum,” kata Kim, lewat Twitter yang dikutip situs hiburan RadarOnline, Jumat (7/6). Menurut bintang reality show “Keeping Up With The Kardashians” ini, selama beberapa tahun dia selalu berbaik hati membiarkan pa-

parazzi mengambil gambar. Setiap foto yang mereka ambil akan jadi cerita yang kadang dinilainya gila. Padahal dia hanya tersenyum saja. Contoh kasus kejadian Selasa lalu. Kim yang kala itu tengah mengemudi Roll Royce merasa seperti dikepung kamera dari berbagai arah, depan, belakang, kiri, dan kanan. Hanya untuk mendapat foto, mereka sengaja menghalang-halangi laju kendaraan. “Benar-benar menakutkan. Apa yang mereka lakukan tak melanggar hukum,” tanyanya. (pra/jpnn)

diera reformasi birokrasi ini sesungguhnya merupakan persoalan yang sangat urgent, karena berdampak terhadap penyelenggaraan negara yang saling berkaitan dari pusat hingga ke daerah. “ Saya sudah dengar, kronologis dan melihat bukti-bukti yang disampaikan. Plt bupati itu tau aturan gak. Saya heran dan saya juga mempertanyakan itu berdasarkan apa. Pemimpin itu harus tau aturan kalau begini bagaimana,” tegasnya. Dia menambahkan, kewenangan yang dimiliki pelaksana tugas terbatas, karena sudah diatur dalam PP. Dalam hal mutasi ini, memerlukan surat Mendagri dan penegasannya, jangan sampai PP yang ada telah dilanggar atau telah terjadi penyalahgunaan kewenangan. “ Berkenaan dengan reformasi birokrasi, Plt bupati Kolaka sangat tidak berpihak terhadap agenda nasional reformasi birokrasi. Lihat saja kan lucu kok pejabat fungsional jadi camat, apa kompetensin-

ya. Itu tandanya tidak tau aturan, beda dong kalau itu jabatan politis,” cetusnya. Untuk diketahui, mutasi jilid dua ini berlangsung di ruang rapat DPRD Kolaka, Pelaksana Bupati Kolaka Amir Sahaka melantik 234 orang pejabat struktural eselon II, III, dan IV. Dampaknya, 15 pejabat eselon dua terpaksa harus terparkir tanpa meja dan kursi. Nasib tragis serupa juga dialami 22 dari 24 camat yang ada di wilayah Kolaka termasuk di Kolaka Timur. Pada jajaran eselon dua hanya beberapa nama saja yang lolos. Misalnya, Kadis PU M. Natsir yang tetap di posisinya, Kepala Bappeda Facruddin Rahim, Kepala Kesbangpol Atim Bioko yang bergeser menjadi kepala Inspektorat, H Syahrir Sahaka yang tidak lain adik dari Plt Bupati yang bergeser menjadi Kadis Perikanan dan Kelautan, Anwar Sanusi yang bergeser menjadi Kadispenda, selebihnya “diparkir”. Dijajaran Camat, hanya camat Baula Jusrin Jafar yang mendapat promosi men-

jadi Sekretaris BPMD dan Camat Loea Abdul Waris yang dipromosi menjadi Kabag Umum dan Perlengkapan, sisanya dilengser. Nasib mengenaskan dialami beberapa camat seperti Camat Kolaka Marsukat Riadi turun tingkat menjadi staf di BLHK, demikian pula camat Tirawuta yang menjadi staf bagian Humas, dan Camat Mowewe Hanaruddin yang menjadi staf bagian perekonomian. (Selengkapnya lihat grafis). Secara mengejutkan, lengsernya beberapa nama yang selama ini cukup dekat dengan Amir Sahaka, sebut saja Kabag Umum H Yahya. Mantan kolega Amir Sahaka di dinas pendidikan, dikenal cukup membantu diawal-awal karir Amir Sahaka sebagai wakil bupati, maupun masa kampanye pilkada. Kendaraan operasional Amir Sahaka kala itu menggunakan kendaraan pribadi H Yahya yang juga dikenal sebagai salah satu pengusaha sukses di Kolaka. (cr1)

Langganan Dalam Kota Rp. 97.500,-

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Pria Muda Dibantai di Kamar Kos

Pelakunya Kelompok Bertopeng

Kendari, KP Seorang pria muda yang diketahui bernama La Ode Akbar Ilham tewas

Dibunuh Usai Memesan Kopi

mengenaskan, setelah sebilah parang ditusukkan tepat di dadanya oleh lelaki tak dikenal, Jumat (7/6) malam lalu sekitar pukul 22.30 WITA, di sebuah kamar kost, di Lorong Berlian, tak jauh dari kampus Unhalu. Ia meregang nyawa setelah diserang secara brutal tanpa sempat

Kendari, KP Terbunuhnya La Ode Akbar membuat shock dua kawannya, Armin dan Sunu Raya. Jumat (7/6) malam lalu, keduanya sedang menikmati kopi, menikmati tiap hembusan asap rokok sembari berbincang banyak hal, tiba-tiba Akbar masuk dengan nafas terengah-engah, dan terlihat ketakutan. Ia lalu duduk dan

melakukan perlawanan. Tangannya juga nyaris putus karena menahan serangan. La Ode Akbar bukanlah seorang mahasiswa Unhalu. Ia hanya berkunjung malam itu ke sebuah kamar milik kawannya yang kemudian juga ikut menjadi korban. Selain Akbar, dua korban

meminta dibuatkan kopi, sembari menyampaikan masalahnya. “Begitu masuk kamar, dia langsung cerita ada masalahnya dan diikuti orang. Kita suruh dia duduk dulu, tawari minum kopi, supaya dia cerita baik-baik. Saya langsung bikinkan dia kopi, belum juga kopinya selesai saya aduk, tiba-tiba pintu kamar didobrak. Masuk satu orang pakai topeng.

lainnya yakni Armin (21) dan Sunu Raya (25) ikut jadi sasaran penyerangan, tapi nyawa mereka bisa selamat karena langsung melarikan diri, dan tak dikejar oleh kawanan yang berjumlah lebih dari empat orang itu. Armin mengalami luka di telinga kanan, sedangkan Sunu luka pa-

Tingginya sekitar 160 cm. Tidak ada kata-kata apapun, langsung menebas Akbar dengan parang dan menikam dadanya,” tutur Armin. Kejadian mendadak itu membuat Armin dan Sunu kaget. Keduanya langsung berdiri. Meski sempat terpikir membantu, mereka memilih melarikan diri. Tapi karena disangka akan melakukan

serangan, rekan pria bertopeng yang menyerang Akbar, ikut menyabetkan parang kepada keduanya, yang membuat telinga Armin dan tangan kadan Sunu terluka. Mereka kabur menyelamatkan diri. “Ternyata diluar kamar, ada lebih dari 4 orang yang berjaga, juga pakai topeng,” kata lelaki berusia 21 tahun ini.

Baca DIBANTAI di Hal 14

“Setelah itu, langsung ada yang teriak minta tolong, dilihat Akabr sudah meninggal terbaring dalam kamar. Lukanya ada di belakang dan tusukan di dadanya pas jantung. Memang paling cepat kejadiannya sehingga tidak ada yang tahu. Apalagi orang sementara nonton bola Indonesia vs Belanda,” jelas. Andri tetangga kamar.(dri/m1)

Daftar Tunggu Haji Capai 30 Ribuan

Penertiban Baliho Dinilai Pilih Kasih Kendari, KP Penertiban baliho para caleg yang bertebaran di pohon-pohon sepanjang jalan protokol Kota Kendari sudah tuntas dilaksanakan oleh tim Yustisi. Aksi “bersihbersih” pohon tersebut ternyata tidak hanya menuai pujian sebab sebagian pihak masih ada yang menyayangkan aksi penertiban yang dinilai pilih kasih, karena menyisakan beberapa baliho yang belum juga atau tidak diturunkan. Sekretaris Komisi II DPRD Kota Kendari, Samsudin Rahim, menyayangkan tindakan yang dilakukan Satpol PP yang hanya memprioritaskan atribut Caleg dan Parpol. “Kalau memang tujuannya untuk menjaga estetika keindahan pohon-pohon kota, mestinya baliho iklan usaha juga ikut ditertibkan juga tanpa kecuali, sebab menjaga etetika keindahan Kota. Tetapi kalau penertiban hanya baliho caleg, berati menyangkut secara keseluruhan, baik di pohon maupun di media-media reklame,” tegasnya. Lebih jauh, Wakil Ketua II DPC PAN Kota Kendari ini juga turut mengapresiasi kinerja Panwaslu Kota Kendari yang menginstruksikan adanya penertiban baliho Caleg yang dilakukan selama tiga hari oleh satpol PP. “Saya juga sepakat sebenarnya dengan penertiban baliho, sebab itu sudah menjadi kesepakatan bersama, yang menjadi persoalan kenapa hanya setengah-setengah, seharus Satpol PP turunkan seluruh baliho yang ada di pohon-pohon dan tiang listrik, biar terkesan bahwa penertiban itu memang berdasarkan pertimbangan estetika Kota,”jelasnya. Sementara itu Kastpol PP Kota Kendari, Drs Suhardin mengakui,jika penertiban tersebut hanya dilakukan bagi baliho-baliho caleg saja, sesuai dengan surat rekomendasi Panwaslu Kota Kendari. “Kalau mengenai baliho iklan usaha yang juga terpasang, sebenarnya itu merupakan wilayah Dispenda Kota Kendari, jadi kita hanya menurunkan sesuai yang ada dalam rekomendasi, tetapi kalau Dispenda juga perintahkan baru bisa kita tertibkan,” katanya. (p2)

rah di tangan kanan Motif pembunuhan pun belum bisa diungkap polisi, tapi ada dugaan ini adalah urusan dendam. Hingga kini identitas pelaku belum diketahui. Diperkirakan

12 Juni ONH Harus Lunas

DOK/KP

Keluarga Madani ketika dilakukan pendataan oleh aparat Pemkot Kendari. Sejauh ini ternyata sudah lebih dari 1000 pasangan saudara, miskin-kaya, yang dipertemukan oleh pemerintah sebagai salah satu upaya meminimalisir kemiskinan. Setiap lurah ditarget minimal dalam setahun bisa mempersaudarakan lima keluarga miskin dengan lima keluarga mampu di daerahnya

Lurah Ditarget Gaet Lima Saudara Madani Kendari, KP Masih ingat dengan Persaudaraan Madani alias Permadani? Program hebat Asrun-Musaddar untuk mengurangi angka kemiskinan di Kota Kendari itu sampai saat ini masih berjalan, meski agak tersendat. Ternyata kendalanya karena kurangnya personil yang bertugas melakukan sosialisasi dan pendataan keluarga miskin, termasuk tidak adanya kendaraan operasional yang secara khusus mengurus masalah Permadani. Hal tersebut dikatakan Kabid Ekonomi Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Pemkot, Ratna Dewi, pekan lalu. Katanya, sejauh ini pihaknya agak mengalami sedikit kendala

dalam proses sosialisasi karena kurangnya personil serta kendaraan operasional. Kendati demikian, pihaknya terus bersosilaisasi dalam upaya untuk mengurangi tingkat kemiskinan warga Kota sebagai upaya akselerasi agar Program Permadani dapat berjalan dengan baik. “Diperkirakan pada akhir tahun 2013 jumlah persaudaraan Madani mencapai 1135 pasang. Adanya penambahan tersebut dikarenakan keterlibatan semua lurah yang ada di Kota Kendari dalam menyukseskan program tersebut. 64 kelurahan yang ada di Kota Kendari telah sepakat untuk tahun ini mereka harus mempersaudar-

Baca LURAH DITARGET di Hal 14

Kendari, KP Kemampuan ekonomi umat Islam di Sultra memang kian membaik. Parameternya bisa dilihat dari makin banyaknya pendaftar calon haji untuk kelas regular. Tahun ini saja, tercatat sudah ada 30 ribuan yang menunggu nomor kursi keberangkatan. Dengan uang muka Rp 25 juta, mereka pun dipersilahkan menunggu antrian. Nanti setelah ada kepastian keberangkatan, barulah biaya haji dilunasi. Mau tahu sampai berapa tahun daftar itu selesai? Dengan 30 ribuan yang terdaftar saat ini, baru akan kelar menunggunya sampai “Kecuali anda 17 tahun kemudian. Asumsinya, kuota Sultra itu hanya Lansia, misalnya 1600 lebih, atau 1 calon haji 85 tahun, itu berbanding 1000 penduduk. memang “Kecuali anda Lansia, misdiutamakan. alnya 85 tahun, itu memang diutamakan. Mendaftar ta- Mendaftar tahun ini, berangkat hun ini, berangkat tahun ini,” kata Plh.Kabid Penyelengtahun ini.” gara Ibadah Haji dan Umrah Kemenag Sultra, Drs.H.Abd Aziz Baking, pekan lalu. Kalau pun terdapat calon haji yang mundur maka kuotanya dikembalikan ke pusat dan menjadi kuota nasional. Menariknya, Sultra berpeluang bersaing dengan daerah lain untuk memperebutkan kuota nasional itu. “Tetapi bagi yang sudah masuk kuotanya tidak dibenarkan lagi karena dianggap lalai atau tidak bersedia lagi

Baca DAFTAR TUNGGU di Hal 15

Metro

Pelabuhan Kendari Sudah Membahayakan Kendari, KP Pendangkalan (sedimentasi) teluk Kendari ternyata berdampak pula pada aktifitas bongkar muat dan penumpang yang terjadi Pelabuhan Kendari. Pasalnya akibat pendangkalan ini, kapal-kapal yang ingin berlabuh baik kapal barang maupun kapal penumpng harus berhati-hati, serta membutuhkan waktu yang sangat lama karena harus mengukur dasar laut dan volume kapal. Kondisi ini membuat pihak Kantor

Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari, harus bekerja keras untuk mengantisipasi agar pendangkalan ini tidak bertambah parah, dan bisa digunakan pelayaran dengan aman. “Pelabuhan Kendari ini sudah membahayakan disandari kapal-kapal besar, apalagi kita punya Pelni, seperti KM Tilongkabila dan kapal yang memuat kontainer dengan volume kapal yang sangat besar,” Kepala KSOP Pelabuhan Kendari, Irianto Dahlan, pekan lalu. Saat ini, kata dia, kondisi pelabuhan

Kendari mengalami pendangkalan yang cukup parah, sehingga harus diantisipasi secepatnya. Ia menambahkan saat ini pihaknya, sudah mengajukan permohonan kepada Kantor Syahbandar pusat untuk dana pengerukan pelabuhan, guna menjaga kelancaran arus lalu lintas laut nasional. “Syahbandar itu kan bertugas menjaga keselamatan pelayaran termasuk diantaranya mengatur pengawasan kedalaman arus. Februari lalu, kita sudah mengajukan permohonan ke pusat

untuk pengerukkan area sekitar pelabuhan. Target tahun depan sudah terealisasi pengerukkannya,” janjinya. Meski Pemprov Sultra telah membuat pelabuhan yang lebih besar di Bungkutoko, dan posisinya di arus yang lebih dalam menurut mantan KSOP Manokwari Papua ini, pelabuhan baru Pemprov itu belum ada kepastian kapan bisa digunakan, sehingga untuk sementara masih mengandalkan pelabuhan lama yang semakin hari semakin dangkal dan menyulitkan kapal untuk bersandar.(p2)

96 Persen Murid SD Kota Kendari Lulus Kendari, KP. Tahun ini, angka kelulusan Ujian Nasional (UN) murid SD di Kota Kendari mencapai 96,18 persern. Sedangkan sisanya, 3,8 persen dianggap gagal karena berbagai hal seperti tidak ikut UN dan sakit. Kelulusan 96 persen itu dianggap sangat memuaskan karena memang sudah seperti itulah jumlah

yang ikut UN. Hal itu diungkapkan Meriyanti, S. Pd. M.Pd, pejabat di Bidang Pendidikan Dasar, Diknas Kota Kendari. Katanya, Dari tiga mata pelajaran yang diujiankan, bidang studi Matematika adalah yang tertinggi pada UN tahun ini dan diraih oleh SDN 12 Baruga dan SD 7 Poasia den-

gan perolehan nilai 9,70. Sementara yang kedua adalah bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) itu diraih oleh Min Kendari, dengan perolehan nilai 9,60. Kemudian yang ketiga adalah bidang studi Bahasa Indonesia itu diraih SD 1 Kendari dengan perolehan nilai 9,20. Berdasarkan rekap dinas pendidikan

nasional, presentase kelulusan tingkat kecamatan dari sepuluh kecamatan yang ada di Kota Kendari didominasi Kecamatan Kadia, “Presentase kelulusan sekolah dasar di Kecamatan Kadia 98,03 persen lulus, sementara yang terrendah itu adalah Kecamatan Kendari dengan presentase kelulusan 92,41 persen lulus,” tutupnya.(p6)

bunyi jatuhnya parang di lantai dan motor yang terparkir di teras kos terbanting. Akbar memang sering datang bermain dan nongkrong di kamar itu. Pasca pembunuhan, mahasiswa di wilayah itu langsung berdatangan. Namun mayat korban dibiarkan, menunggu kedatangan polisi untuk olah TKP. Pemilik kamar kos dimana Akbar meregang nyawa sebenarnya adalah Dafid, yang kebetulan sedang berada di Raha. Tiga korban memang rekan-Dafid dan kerap bertandang di kamar itu. Diakui, sudah satu bulan terakhir Akbar sering datang di kamar itu,

tapi kebanyakan malam hari. Tak lama kemudian, kepolisian tiba di TKP dipimpin langsung Kapolresta Kendari, AKBPYuyunYudhantara, Kasatreskrim, AKP Muhamad Faruk Rozi bersama Kasatintel. Korban langsung di evakuasi di RS Bhayangkara Kendari untuk kepentingan otopsi. Dua korban luka lainya, dirawat di RSUD Abunawas Kendari. Usai melakukan aksi pembunuhan, semua barang tajam yang digunakan hanya ditinggalkan di wilayah TKP. Kepolisian langsung menyita barang bukti berupa tujuh bilah parang, busur

satu, badik dan satu parang kuningan yang dibuang depan gerbang Unhalu. Penyelidikan tentang motif pembunuhan it terus dilakukan termasuk melakukan pengejaran pada sejumlah oknum yang dicurai sebagai tersangka. “Kasus ini masih kami dalami, termasuk pemeriksaan saksi-saksi. Tapi, sudah ada beberapa orang yang dicurigai sebagai tersangka dan kini masih sementara dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Yuyun Yudhantara, Kapolresta Kendari melalui Kasatreskrim, Muhamad Faruk Rozi, kemarin.(m1)

Dibantai... sebanyak 7 orang pelaku, namun yang melakukan eksekusi hanya satu orang. “Kejadiannya cepat sekali. Setelah membunuh Akbar, mereka langsung kabur. Saya lihat targetnya hanya Akbar karena kita tidak diapa-apakan hanya kena sabetan parang yang tidak disengaja,” kata Armin, salah satu korban, saat ditemui di RSUD Abunawas usai kejadian. Yang menarik, meski banyak mahasiswa yang tinggal di asrama itu, tapi tidak ada yang mengaku menyaksikan kejadian pembunuhan tersebut. Para tetangga kamar, hanya mendengar

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Lurah Ditarget... akan 5 pasang di setiap kelurahannya,” paparnya. Jumlah tersebut diperkirakan masih akan bertambah, mengingat komitmen lurah tersebut sudah dibarengi dengan patokan rencana target yang dibebankan. “Kami selalu melakukan tinjauan lapangan, dan angka secara kuantitas terus menunjukan kenaikan yang signifikn pertahunnya,”lengkapnya. Sementara itu, Walikota IR H Asrun mengatakan jika program Permadani itu akan ditingkatkan baik secara kualitas maupun kuantitas. Dalam program Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan dan Kelurahan (P2MK) tahun anggaran 2014 kedepan pemerintah Kota Kendari mengharapkan kepada camat dan para lurah untuk tetap menyisihkan sebagian anggaran untuk program Permadani. Hal tersebut dimaksudkan untuk menunjang kegiatan operasional agar bisa berjalan secara efektif dan efisien. “Semakin bertambah kuantitas maupun kualitas persuadaraan madani kita lakukan maka semkin nampak keberhasilan kita dalam mengurangi angka kemiskinan Kota Kendari,” kata Wali kota kendari, Ir. Asrun akhir pekan lalu di sebuah hotel Kota Kendari. Orang nomor satu di Kota Kendari ini menambahkan dari sudut pandang penerima manfaat, program ini sudah sangat dinikmati masyarakat secra meluas. “Permadani telah mampu mengangkat harkat dan martabat masyarkat kota yang tergolong kurang mampu, oleh karena itu program ini perlu kita lanjutkan dengan cara meningkatkan anggarannya dan memperluas cakupannya,” tambahnya. (p2)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Metro

Tiga Tersangka Korupsi Mesin Jahit Tak Ditahan Kendari, KP Kasus dugaan korupsi pengadaan mesin jahit pada Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Konawe Utara (Konut) telah lama mengendap di Polda Sultra. Padahal, tiga nama telah lama ditetapkan sebagai tersangka, namun hingga kini belum dilakukan penahanan. Ketiganya yakni Eva Ensimerda (Istri mantan Pj Bupati Konut), Amiruddin Sami (mantan Kepala Badan PPKB) serta Nita SH (Direktris CV Mabarakka sebagai rekanan). Dalam perkara ini ditemukan indikasi kerugian negara senilai Rp 350 juta, berdasarkan hasil audit BPKP. Dugaan korupsi tersebut tengah dilakukan pemeriksaan berkas yang sebelumnya dilimpahkan oleh penyidik tindak pidana korupsi (Tipikor) Polda Sultra pada penuntut umum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sultra. Namun dari hasil pemeriksaan yang dilakukan penuntut belum

memenuhi persyaratan. Padahal Kejati Sultra telah memberikan petunjuk yang kedua kalinya terhadap berkas yang akan dirampungkan. Misalnya saja, pada 11 Januari lalu berkas tersangka Amirudin Sami telah diterima oleh penuntut Kejati. Namun, setelah dilakukan penelitian syarat formil maupun materiilnya belum terpenuhi. Penuntut lalu memberikan petunjuk pada penyidik untuk dilengkapi. Olehnya itu, telah dua kali diberikan petunjuk kepada penyidik Tipikor Polda untuk merampungkan berkas, namun belum juga terlaksana dengan baik sesuai dengan harapan. Sehingga, tanggal 26 Februari diberitahukan kepada penyidiknya untuk melengkapi berupa petunjuk penuntut. Sampai saat ini, kasus tersebut masih jalan di tempat karena belum adanya tersangka baru. “Tidak ada tambahan tersangka dalam kasus ini, hanya tiga orang itu saja. Amiruddin berkasnya su-

Dalam perkara ini ditemukan indikasi kerugian negara senilai Rp 350 juta dah dilimpahkan pada dua minggu lalu. Tersangka Nita berkasnya di kirim pada Selasa (28/5) lalu, sedangkan berkas Eva di kirim pada Jumat (31/5) lalu di Kejaksaan,” jelas Kompol Dolfi Kumaseh, Kasubdit PID Humas Polda Sultra. Namun tidak menutup ke-

mungkinan bisa saja ada tersangka baru, jika ada pengembangan dalam persidangan di Pengadilan nanti melalui keterangan saksi pada majelis hakim. Kini penyidik Tipikor Polda tinggal menunggu hasil proses pemeriksaan berkas perkara ketiga tersangka. “Yah tinggal tunggu itu apakah diterima atau tidak dikembalikan lagi,” katanya. Dalam kasus dugaan korupsi tersebut spesifikasi yang ada dalam kontrak RAB tidak sesuai dengan mesin jahit yang terealisasi. Tak hanya itu, telah terjadi pengurangan volume pekerjaan, karena dalam kontrak pengadaan barang, jumlah yang diadakan sebanyak 343 buah, anehnya yang terealisasi hanya 190 unit. Selain itu, spesifikasi merk barang seharusnya merk Singer dengan volume harga Rp. 1,5 juta, tetapi yang terelisasi justru merk Butterfly dengan harga Rp. 1,1 juta yang tidak sesuai dari nilai kontrak yang tertera. (m1)

15 Daftar Tunggu... berangkat tahun ini,” jelasnya. Misalnya, terdapat satu dari 1.668 calon haji tidak melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), kuotanya dikembalikan ke pusat. Nah , ketika kuota diperebutkan lagi maka yang bersangkutan tidak dibenarkan berkompetisi. “Yang bersangkutan dianggap waiting list (daftar tunggu) tahun depan,” tegas H.Abd Aziz Baking. Lain halnya dengan Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) yang merupakan kewenangan gubernur. “Diserahkan kepada daerah untuk meng-SK-kan orang-orang dari daerah disetiap kabupaten. Lalu disampaikan kepada Kemenag. Dan mendaftar awal sekaligus melunasi BPIH. Jatahnya 15 orang TPHD,” jelas H.Abd Aziz Baking. Wajib Lunas 12 Juni Pada kesempatan itu, mantan Kakandepag Bombana ini menyampaikan bagi calon haji yang belum menyelesaikan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), diminta untuk secepatnya menyelesaikan kewajibannya. Pasalnya, tenggat waktu penyelesaian biaya

ke tanah suci Mekkah itu akan berakhir, 12 Juni mendatang (bukan 22 Juni seperti yang dilansir Kendari Pos edisi 9 Juni 2013-red). Bila sampai batas waktu itu belum juga lunas, maka kuota akan diberikan kepada orang lain. “Iya, penyelesaian BPIH itu sudah kami buka sejak tanggal 22 Mei lalu, sampai 12 Juni nanti, makanya kami minta agar Calhaj bisa menyelesaikan kewajibannya jika tidak ingin keberangkatannya batal,” kata mantan Kakandepag Bombana ini. Ia mengatakan, dari data yang dimilikinya, masih ada lebih 100 orang yang belum melunasi BPIH-nya. Dikatakan, BPIH tahun ini sebesar USD 3.807 atau sekitar Rp 37.521.792. Asumsinya, kurs USD 1 sebesar Rp 9.856 (per 5 Juni) dikalikan USD 3.807. “Besaran pelunasan BPIH bergantung kurs dollar yang berlaku. Setoran awal sebelum tahun 2010 sebesar Rp 20 juta dan tahun 2010 keatas sebesar Rp 25 juta. Jadi ada yang menambah Rp 17 juta dan ada yang Rp 12 juta lebih,” rinci pejabat yang mahir bermain tennis meja ini.(din)

Olimpiade Sains SMK Bakal Digelar Kendari, KP Meskipun berlabel sekolah kejuruan, namun hal itu tak menjadi kendala siswa SMK dalam mengembangkan kemampuannya dibidang sains. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra bakal menggelar Olimpiade Sains tingkat SMK se-Sultra tanggal 10 Juni 2013 di salah satu hotel di Kendari. Ketua Panitia Olimopiade Sains, Yusan Mahmud mengungkapkan, iven ini sebagai salah satu bentuk promosi kepada masyarakat bahwa siswa SMK tidak hanya memiliki kemampuan bidang produktif atau kejuruan, tetapi juga mempunyai pengetahuan bidang sains. Adapun peserta ajang ini berasal dari sekolah yang telah lolos dalam lomba olimpiade sains tingkat kabupaten dan kota. Ada dua kategori yang akan dilombakan yaitu matematika teknologi dan matematika non teknologi, seperti fisika, kimia dan biologi. “Bagi sekolah yang akan mengikuti ajang Olimpiade Sains SMK tingkat provinsi dapat melakukan Check In di salah satu hotel yang ditunjuk panitia, 10 Juni, mulai pukul 14.00 sampai 16.00. Peserta yang menang dalam ajang olimpiade sains tingkat provinsi, akan mewakili Sultra saat ajang Olimpiade Sains tingkat nasional,” jelasnya. Olimpiade Sains SMK dilaksanakan untuk minimalisir sifat siswa yang sering melakukan tawuran, bolos sekolah, konsumsi Narkoba dan Miras. “Semoga melalui kegiatan ini seluruh siswa tidak lagi melakukan hal-hal yang merugikan dirinya sendiri, serta orang lain. Kegiatan ini dapat mengarahkan siswa agar melakukan kegiatan-kegiatan yang positif dan bernuansa akademik, sehingga bermanfaat untuk masa depanya,” harapnya.(p5)

Edukasi 615 Guru Ikut Ujian Sertifikasi Kendari,KP Sebanyak 615 guru SD, SMP, SMA/ SMK di Kota Kendari, mengikuti Uji Kompetensi Guru (UKG), tanggal 3 hingga 9 Juni 2013. Uji sertifikasi bagi tenaga pendidik ini berbeda dengan tahun sebelumnya. UKG tahun 2013 lebih pada pemanfaatkan teknologi. Kepala Bidang Pendidikan dan Pengendalian Mutu Dinas Pendidikan Kota Kendari Darwis, M.Pd., pelaksanaan UKG tahun i n i s e m e nt a ra d i l a k s a na k a n selama satu minggu. Para guru akan mengikuti ujian di dua lokasi yang berbeda, SMAN 4 Kendari dan SMK 4 Kendari. UKG bertujuan untuk melihat sejauh mana kemampuan atau kompetensi guru di Kota Kendari. Kegiatan ini mendorong guruguru untuk terus meningkatkan

kemampuannya sebagai tenaga pendidik. “Kita menyadari sepenuhnya, keberhasilan anak-anak didik dan kualitas pendidikan tergantung kemampuan guru dalam memberikan pengetahuan. Olehnya itu, Program sertifikasi guru terus dilanjutkan oleh pemerintah. Kebijakan sertifikasi terus diperbaiki, baik dalam sistem pelatihan peserta maupun sampai penyelenggaraan,” ungkap Darwis Hari pertama pelaksanaan UKG, sedikit mendapat hambatan. Ada gangguan koneksi pada server ditempat pelaksanaan kegiatan sehingga pengimputan data tidak terbaca dengan baik. Namun, hambatan kendala itu tidak berlangsung lama dan UKG dilanjutkan hingga pada malam hari. Kegiatan tersebut kerjasama

dengan LPMP Sultra. Menurut Kabid Pendidikan dan Pengendalian Mutu ini, uji kompetensi merupakan salah satu indikator untuk guru yang akan mendapatkan tunjangan sertifikasi ketika dinyatakan lulus. Guru yang tidak lulus UKG, belum dapat diusulkan untuk mendapatkan tunjangan senilai satu bulan gaji pokok tersebut. “Masih banyak guru kita yang belum mendapatkan sertifikasi, namun kita berharap kedepan akan semakin banyak yang mendapatkan hak guru tersebut,” katanya. Selain itu, pelaksanaan kegiatan tersebut untuk maksimalkan tenaga pendidik agar kompetitif, secara profesional bisa mengajar dan melatih siswa. Sebab, bagi guru yang bersertifikasi harus memenuhi jumlah jam mengajar, sesuai jadwal UKG.(p1)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

SMK Kesehatan Mandonga Siap PSB Online Kendari, KP Rencana penerapan penerimaan siswa baru (PSB) secara online di Kendari, direspon cepat SMK Kesehatan Mandonga. Sekolah yang dipimpin H. Abdul Thalib ini, mulai PSB online tahun pelajaran 2013/2014. Soal sumber daya manusia dan fasilitas internet, bukan masalah bagi sekolah ini. “Seiring dengan tuntutan masyarakat akan pentingnya keterbukaan informasi dibidang pendidikan, maka SMK Kesehatan Mandonga sejak awal berdiri telah menyiapkan sumber daya yang handal di bidang IT,” papar Abdul Thalib. Dengan demikian pelayanan kepada siswa akan cepat dan efektif dalam pembelajaran. Selain itu juga mendorong siswa melek internet. Bagi sekolah yang optimis mewujudkan PSB online ini, kini 95 persen siswa di SMK Kesehatan Mandonga sudah menguasai internet. Karena mereka telah dibiasakan menggunakan fasilitas internet saat mengerjakan tugas sekolah baik kelompok maupun secara individu.. “Sekolah kami sudah dilengkapi hotspot area, sehingga semua ruang kelas bisa diakses dan dimanfaatkan oleh siswa dan guru. Bagi calon siswa yang belum terjangkau internet diwilayahnya akan dituntun secara otodidak oleh guru atau siswa yang lebih senior di SMK Kesehatan Mandonga sehingga tidak ada alasan untuk tidak bisa akses PSB online,” pungkasnya . (ann)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Mahasiswa Teknik Wajib TOEFL Kendari,KP Tak hanya dosen, mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Unhalu pun diwajibkan mengikuti Test of English as a Foreign Language (TOEFL). Kebijakan ini menjadi salah satu syarat penyelesaian studi akhir mahasiswa sejak tahun 2010. Pembantu Dekan I FT, Arman faslih, MT., mengungkapkan TOEFL bertujuan meningkatkan kualitas mahasiswa dan alumni. Selain memiliki kemampuan akademik yang sesuai dengan disiplin keilmuan, mahasiswa juga memiliki bekal kemampuan berbahasa Inggris. Tak hanya mahasiswa semester akhir, kegiatan ini juga akan diberlakukan kepada seluruh mahasiswa baru, sehingga dapat mengasah dan meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam berbahasa Inggris. Mengenai persiapan TOEFL, dia mengatakan sejak tahun 2011 lalu, pihaknya telah mendirikan pusat bahasa Inggris FT dengan mengandeng Briton. Unit ini juga bermanfaat bagi dosen yang akan melanjutkan studi. “Kalau mau lanjut studi syaratnya harus memiliki kemampuan berbahasa Inggris, hasil TOEFL minimal 450 poin, tapi kalau di FT, salah satu syarat bagi mahasiswa yang akan melakukan ujian hasil, nilai TOEFL minimal 400,” tambah Arman, sambil menegaskan bahwa mahasiswa yang tidak mengikuti TOEFL tidak diperbolehkan melakukan ujian seminar dan ujian akhir. Selain TOEFL, pihak FT juga mendorong mahasiswa tingkat akhir untuk mengikuti kegiatan ilmiah, seperti lokakarya dan seminar yang sesuai dengan program studinya, sehingga mahasiswa mempunyai wawasan tambahan. “jika ada permintaan perekrutan tenaga kerja dari sebuah perusahaan kepada FT, pihaknya akan mengikut sertakan mahasiswa semester akhir untuk mengikuti seleksi,” tutupnya.(p5)

Kampus Rektor Unhalu Terima Gelar KRT Kendari, KP Rektor Unhalu, Prof. H. Usman Rianse kembali menerima penghargaan. Kali ini, anugerah yang diterima adalah gelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) dari Keraton Surakarta Hadiningrat. Penyerahan gelar diberikan langsung oleh Raja Surakarta Hadiningrat Pakoeboewono XIII, di ruang Ndalem Kalitan Keraton Surakarta Solo pada Senin, (3/6). Selain KRT, nama Prof. Usman Rianse pun ditambah kata “Dwijodipuro” sehingga bila dirangkai gelar yang diberikan Raja Surakarta itu, Prof. KMT. Usman Rianse Dwijodipuro, M.S. Atas anugerah tersebut, Prof. Usman mengaku terhormat menerima gelar KRT. Katanya, ini merupakan gelar yang bukan hanya terhormat, tapi juga memiliki tanggungjawab. “Saya berharap dengan gelar ini, kedepan bisa lebih semangat dan amanah khususnya dalam memimpin Unhalu. Lebih dalam mengenal budaya Jawa yang tak asing dengan saya sejak studi magister hingga dokter di UGM, Yogyakarta. Insyallah, ada hikma dibalik pemberian gelar ini, harapan saya yang terbaik buat agama, sivitas, masyarakat Sultra dan bangsa ini,” ungkap Ketua Forum Rektor Se Indonesia

Emilia Ningsih/KP

Rektor dan Ibu bersama Raja Surakarta Hadiningrat Pakoeboewono dan Permaisuri, usai pemberian gelar di Keraton Surakarta.

tahun 2012 yang mengaku terkejut atas undangan pemberian gelar yang juga diberikan sejumlah bupati dan gubernur tersebut. Di tempat yang sama, istri Prof. Usman menerima gelar Kanjeng Mas Tumenggung. Namanya pun ditambah dengan kata “Adiningsih” sehingga lengkapnya menjadi Dra. KMT. Wa Kuasa Baka Adiningsih, M.Hum. Acara penobatan gelar berlangsung khidmat, bagi pria diharuskan menggunakan pakaian khas Jawa,

sedangkan wanita diwajibkan menggunakan kebaya lengkap dengan sanggulnya. Prosesi pemberian gelar pun sarat dengan simbol-simbol khas keraton. Masing-masing penerima gelar yang ditandai dengan sertifikat itu, memberikan salam hormat kepada Raja Surakarta Hadiningrat yang didampingi permaisuri. (lia)

STAIN Kendari Gelar Pelatihan Arah Kiblat Kendari, KP STAIN Kendari menggelar pelatihan arah kiblat tanggal 3-6 Juni lalu. Kegiatan ini melibatkan masyarakat di lima desa binaan, yakni Desa RambuRambu Jaya, Laikandonga, Duduria, Opaasi, dan Boro-Boro Lameuru. Setiap desa diwakili 10 peserta. Pembantu Ketua I STAIN Kendari, Dr. Husain Insawan mengatakan orang yang memiliki pengetahuan tetang penetuan arah kiblat sangat terbatas jumlahnya. Pengetahuan arah kiblat hanya dimiliki oleh orang-orang yang belajar ilmu falak. “Kami memiliki tenaga-tenaga ahli dibidang falaq. Untuk itu kami mengadakan pelatihan penentuan arah kiblat pada masyarakat,” ungkap Insawan. Pembantu Ketua Bidang Akademik ini, mengungkap secara kelembagaan pihaknya memiliki kewenangan secara akademik untuk melakukan pelatihan penetapan arah kiblat pada masyarakat. Itu dilakukan sebagai salah satu bentuk pengabdian pada masyarakat. “Kalau ada masyarakat yang membutuhkan bantuan dalam penentuan arah kiblat. Kami dari STAIN Kendari selalu siap membantu dalam hal itu,” ujarnya. Ketua panitia kegiatan, H. Herman, M.Pd., mengharapkan, melalui pelatihan penetapan arah kiblat, masyarakat dapat menentukan arah kiblat dengan benar. Terutama ketika ada masjid yang baru dibangun. “Saya berharap para perserta bersungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan ini agar mereka mengetahui penentuan arah kiblat dengan baik. Dengan begitu dapat menentukan arah kiblat dengan benar tanpa kami bimbing lagi,” tegas pria yang juga Ketua P3M STAIN Kendari. (p3)

Xpresi Jadi Miliader? Mau Donk...

Hardiani (Alumni SMK 3 Kendari)

Lakukan Hal Bermanfaat JADI miliader? pengenlah..siapa sih yang nggak mau duit banyak. Tapi itu emang gak mungin diperoleh begitu saja. Butuh usaha dan kerja keras. Kalau sekarang yah sementara pengen berusaha dulu. Salah satunya dengan sekolah dan mengasah keterampilan yang saya miliki. Tapi kalau ditanya apa yang akan saya lakukan jika saya menjadi miliader, tentu saya akan pergunakan harta saya untuk sesuatu yang bermanfaat. Utamanya nich membahagiakan orang-orang terdekat seperti keluarga, khususnya orang tua. Kalau semua itu sudah tercapai baru lanjutkan ke rencana selanjutnya. Selain itu tentu saja saya ingin mendirikan sekolah khusus untuk anak yatim dan anak-anak kurang mampu. Tau tidak, ilmu mereka tentunya akan memberi manfaat kepada semua orang, meskipun mereka berada dalam keterbatasan sekonomi. Dan jika kamu ikhlas mudah-mudahan akan berbuah manis dan berkah untuk kita semua. Pokoknya cita-cita yang baik-baik saja deh, jangan yang jelek-jelek. Eits, jangan lupa juga kalau sudah jadi miliader tetap berbaur dan bersosialisasi dengan siapa saja ya? Gak boleh sombong, hehee. (Wulan/fya)

Cuapcuap

HARI gini siapa sich yang gak butuh duit? Betul gak sobat expresi? Ya, meskipun uang bukan segalanya, tapi pada kenyataannya segalanya butuh uang kan? Secara nih guys, zaman sekarang ini kan barangbarag serba mahal. mau beli ini mahal, mau beli itu harganya selangit..hmm bete banget khan, padahal barang itu didemenin banget..Nggak salah lagi, hal itulah yang membuat setiap orang berlombalomba mencari uang. Mulai dari yang bekerja sebagai profesional, pengusaha sampai kuli bangunan. Yach tergantung keterampilan dan ilmu setiap orangnya saja. Gak ada masalah sich, yang penting halal. Kalian bisa lihat khan saat ini makin banyak saja orang yang berduit. Pasti kalian pengen jadi salah satunya khan? hehehe. Nah, ngomongin soal miliader ini, gimana ya kalau seandainya sobat expresi yang masih remaja sudah jadi miliader? Hmm bukan alay dan lebay lagi cuy, tapi kerjaannya ngitung uang. Wah-wah gak kebayang dech. Tapi bukan berarti tidak mungkin lho. Di luar negeri, remaja berusia 15 tahun sudah ada yang menjadi miliader. Padahal doi yang dimaksud ini gak niat untuk mengumpulkan pundi-pundi uang, tapi mencari penghasilan untuk membiayai pendidikan. Tapi siapa sangka, ternyata doi bisa menjadi miliader dan dunia mencatatnya sebagai remaja paling kaya.

Seandainya saja predikat ini ada pada sobat expresi, pasti bangga khan? Bukan hanya karena banyak uang tapi keterampilanmu yang ternyata patut dihargai. Nah, kalau sudah jadi miliader kira-kira apa ya rencana sobat Expresi. Hmm yang pasti semua kebutuhanmu untuk membahagiakan diri kamu en keluarga jangan terlupakan ya? Jangan sampai salah sob, biasanya semakin banyak harta semakin berat pula cobaannya. Ingat gak ada pepatah yang mengatakan, semakin tinggi sebuah pohon anginnya juga semakin kencang? nah itu yang mesti diwaspadai. Kalo suatu saat ini ada diantara sobat Expresi yang dapat rezeki melimpah dan harta yang super duper buanyyaaak, jangan sampe salah dipergunakan yah guys. Usahakan harta itu digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat. Bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga berguna buat orang lain. Asal gak lupa diri saja dech, semua terserah kamu. Dan yakin saja bahwa semua yang kamu miliki hanya titipan tuhan. Ciee kayak sudah jadi miliader beneran nich, heheem. (Wulan/ fya)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Ahmadi S.Pd (Guru SMK Kesehatan Mandonga)

Jangan Lupa Sedekah JADI miliader? Bisa saja, kan gak ada yang tidak mungkin di dunia ini selagi kamu mau berusaha. Termasuk jadi miliader. Nah jadi konglomeratpun gak memandang harus orang-orang tertentu saja. Siapapun yang mau bekerja keras dan belajar pasti bisa. Nah, miliader memang gelar untuk orang yang punya segudang uang. Buat siapa saja yang jadi miliader gak ada salah dan larangannya. Hanya saja, jangan lupa, rutin membayar zakat ya. Ingat, ini adalah kewajiban kita sebagai umat muslim. Harus memberikan sebagian harta kita kepada kaum yang membutuhkan. Nah, kalau hal ini sudah dilakukan gak ada salahnya membuat fasilitas umum, misalnya gedung sekolah. Wah pasti keren khan? Kalau gak begitu ya mendonasikan hartamu untuk yayasan dan anak yatim. Mudah-mudahan harta yang kamu miliki berkah dan bisa memberikan manfaat ya? (Wulan/fya)

Dahlan Sehat

dari Sabang sampai Merauke Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Sehat Bersama Bertabur Hadiahnya Kendari, KP Ribuan warga metro Kendari tumpah di jalan. Diluar dugaan, ternyata kegiatan jalan sehat dan senam Dahlan Style memikat hati masyarakat Kota Kendari. Animo untuk berolahraga tak hanya terlihat dari kalangan orang dewasa, anak-anak dan remajapun tak ketinggalan mengikuti kegiatan yang dilaksanakan serentak di 34 kota di Indonesia itu pada 9 Juni kemarin. Bertambah meriah dengan pesta hadiah yang dipersembahkan oleh puluhan sponsor. Tepat pukul 06.00 pagi, Walikota H. Asrun melepas peseta jalan sehat. Melewati rute yang telah ditentukan panitia yakni start dari alun-alun Eks MTQ Square menyusuri Jalan Abdullah Silondae lalu belok kanan menuju Jalan Syech Yusuf, setelah itu menuju Jalan Supu Yusuf dan berbelok melewati Jalan Tebau Nunggu dan finish kembali di Alun-alun MTQ Square. Peserta jalan sehat terlihat sangat antusias dan penuh semangat. Rasa lelah setelah berjalan sekitar lebih dari 3 km, seakan tak terasa. Sebab, usai jalan mereka kembali larut dalam kegiatan senam Dahlan Style. Olahraga ringan namun menyehatkan itu dipimpin Komunitas Save Indonesia dan sanggar SKB Anduonuhu. Iringan musik dangdut house remix membuat peserta semakin enjoy mengikutinya. Usai senam para peserta mulai mer-

Foto:Adrianto/Indopos

Senam Sehat Demi Indonesia yang berlangsung di Parkir Utara TMII. Acara ini berlangsung serentak dan disiarkan langsung bersamaan dari 48 kota di Indonesia lu dilakukan secara kontinyu, karena kegiatan seperti ini sama halnya bentuk silaturahmi lewat olahraga,” ungkap Sadik. Kegiatan jalan santai dan senam Dahlan Style, semakin meriah ketika panitia kembali menggumumkan 8 peserta peraih hadiah dispenser yang diundi melalui kupon. Beberapa peserta pemenang antara lain, Diva, Stika, Febi, Muzakir, Salif, La Muhalifa, Asmawati, Feti, Hamdan dan LM. Said.

beberapa orang untuk perjalanan Kendari-Jogjakarta, dan Kendari Surabaya. Peserta yang berhasil mendapatkan

disebut di atas panggung. Ternyata sayalah yang menadapt hadiah utama. Saya mengucapkan terima kasih kepada Kendari Pos yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, semoga kedepannya lebih bermasyarakat lagi “ ungkapnya. Sementara itu, Direktur Utama Kendari Pos, Milwan Lukman, mengatakan kegiatan ini akan terus diagendakan, entah setiap bulan maupun tiap 3 bulan. Kegiatan jalan sehat dan senam Dahlan Style ini terbuka untuk umum, siapa saja berhak mengikuti. Tujuannya mendukung gerakan solidaritas “Sehat Demi Indonesia” yang diluncurkan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Olehnya itu, pihak Kendari Pos mengucapkan terima kasih banyak atas partisipasinya dalam melaksanakan dan menyukseskan kegiatan ini. “Siapa saja yang ingin senang dan sehat Demi Indonesia, bisa sama-sama ikut jalan sehat dan senam Dahlan Style. Melalui kegiatan seperti ini kita dapat hidup sehat, dan dapat bekerja apapun,” katanya. Kegiatan tersebut yang digelar Har-

ian Kendari Pos (Jawa Pos Grup) itu didukung oleh puluhan sponsor, baik dari BUMN maupun pihak swasta. Untuk BUMN pihak yang terlibat sebagai sponsor adalah PT Jasa Raharja, PT Askes, Merpati, Garuda, Askrindo,

PLN, PT Jamsostek, Pelni, Pelindo, Pos Indonesia dan beberapa bank. Sedangkan sponsor swasta antara lain Honda, Sharp, GMT, Sosro, PT Megahputra Kendari, Inti Trust dan Bengkel Mobil Cahaya Tenggara. (p1/fya)

FOTO HENDRY PRIE/KALTENG POS

DAHSYAT: Jalan Sehat dan Senam Dahlan Style Demi Indonesia dengan grand prize Suzuki Ertiga, berlangsung spektakuler di pusat Kota Bundaran Besar Palangka Raya, Kalteng diikuti puluhan ribu peserta.

(Muh Tauﬁk Basri/Luwuk Post]

SENAM DAHLAN ISKAN LUWUK : Ribuan masyarakat Kota Luwuk Minggu (09/06) kemarin membanjiri lokasi Car Freeday jalan Jend Achmad Yani untuk mengikuti kegiatan jalan sehat,

kemudian dilanjutkan dengan Senam Sehat Demi Indonesia dan Senam Dahlan Iskan Style, teleconference antara Menteri BUMN, Dahlan Iskan bersama Bupati Banggai M Sofhian Mile dan Muspida, diakhiri dengan pengundian doorprize

MDO-SSDI

Sehat Demi Indonesia.Puluhan Ribu Warga Manado tumpah ruah di jalan Piere Tendean dan Lapangan Koni Sario,saat mengikuti Jalan Sehat serta Senam Dahlan Style. asa deg-degan berharap nomor undian mereka disebutkan dalam pengumuman yang dibacakan oleh MC. Rasa bahagia terlihat saat nomor undian berikut namanya disebutkan sebagai penerma hadiah handphone. “Sangat senang dong, sudah ikut jalan sehat dan senam, dapat hadiah lagi. Kegiatan ini sangat luar biasa, dan per-

Selain handpone, dan dispenser, masih ada 4 buah ricecooker yang dimenangkan, Pratama, Muh. Awal Ramadhan, Hary Lambe, dan Abral. Serta 2 buah kipas angin yang dimenangkan oleh Rudolf dan Aisyah. Tak ketinggalan perwakilan dari Merpati dan Garuda memberikan kesempatan hadiah tiket gratis kepada

tiket tersebut adalah Agus Salim, Ahmad, Asti, Suharni Lawa, Nurhasana dan Wawan Kurniawan. Gadis cilik yang ikut dalam kegiatan tersebut berhasil menyabet 1 buah kompor gas. Selanjutnya, 1 buah TV Sharp 21 inci disabet oleh Nursita Hamid, dan 1 unit kulkas dibawa pulang oleh Ema Sunarya. Pimpinan Redaksi (Pimpred) Harian Kendari Pos, La Ode Diada Nebansi ikut menyerahkan 2 buah sepeda Polygon yang berhasil diraih oleh Nina Nisrina dan Wahyuni. Puncak ketegangan akhirnya terjawab setelah panitia membacakan peraih hadiah utama yakni satu unit sepeda motor Honda Vario. Hadiah tersebut berhasil diraih Hendro Heriyanto yang diserahkan langsung dari perwakilan Honda disaksikan oleh Pimpred Kendari Pos dan seluruh peserta. Saya bahagia tersirat dengan jelas dari raut wajah Hendro. Remaja berusia belasan tahun itu tidak meyangka akan memiliki satu unit sepeda motor melalui kegiatan jalan sehat. “Saya senang sekali dan bahagia mendapat hadiah motor. Sebenarnya saya dan temanteman sudah berniat pulang, namun saya tiba-tiba mendengar nama saya

Foto : Reza Rizaldi / Radar Tasikmalaya

SENAM SEHAT DEMI INDONESIA. Warga Tasikmalaya mengikuti Senam Sehat Demi Indonesia di Depan Toserba Yogya Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

ft DEFIZAL-Riau Pos

Senam Sehat Demi Indonesia yang berlangsung di Jalan Gajah mada Pekanbaru yang di adain oleh Riau Pos, Acara ini berlangsung serentak dan disiarkan langsung bersamaan dari 48 kota di Indonesia

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Argentina Vs Kolombia

Foto bersama Presiden PKS Vs Media sebelum pertandingan Futsal persahabatan.

ulfah/KP

Depan Atlet Kempo akan Bertanding di Bogor Kendari, KP Dalam waktu dekat, atlet kempo Kota Kendari akan unjuk kebolehan pada ajang kejurnas antarkota se-Indonesia untuk cabor kempo. Pertandingan tersebut akan diselenggarakan di Bogor, tanggal 28 Juni s.d 2 Juli mendatang. “Kami sudah siapkan timnya. Sebanyak delapan atlet, untuk putra dan putri,” kata Wakil Ketua Pengcab Kempo Kota Kendari, Wais Meronda, pekan lalu. Menurut Wais, panita penyelenggara di Bogor menyiapkan delapan kelas tanding. Rencananya, Kota Kendari akan menurunkan asuhannya full tim pada delapan kelas tersebut. Namun itu bisa saja berubah, jika dana yang disiapkan KONI tidak mencukupi. Kami menyesuaikan saja. Berapa dana yang disiapkan Koni kota, itu yang kita kirim

Dia menjelaskan, saat ini atlet kempo yang rencananya akan diutus di Bogor, sedang menjalani pemusatan latihan empat kali dalam sepekan. Wais optimis, atlet kempo kota akan mengharumkan nama daerah di Bogor. Menurutnya, mereka yang dipersiapkan untuk berangkat itu, adalah atlet yang baru saja menjuarai kejurnas kempo wilayah Timur di Makassar, awal Juni lalu. Para atlet andalan kota itu, menyabet dua emas, satu perak dan dua perunggu. “ Mereka ini yang latihan fisik dan latihan pemusatan. Mudah-mudahan semua bisa ikut. Saya dengar KONI sudah siapkan dana sebesar Rp 15 juta. Kita pikirkan bisa full berangkat. Harapan saya KONI bisa, karena nanti tim ini yang akan ikut di porda,” tandasnya. (dri)

Bapomi akan Seleksi Atlet Pomprov Kendari, KP Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Sultra, akan menyelenggarakan pekan olahraga mahasiswa provinsi (pomprov) antarperguruan tinggi. Rencana pelaksanaan, tanggal (23-30/6) di Unhalu, sebagai persiapan mengikuti Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) November 2013 mendatang, “Sesuai hasil rapat kerja nasional bapomi pada (4-5/6) di Yogyakarta, memutuskan, hanya lima cabor yang akan dipertandingkan. Sebelum mengikuti iven nasional itu, pihak lembaga berkerja sama dengan Unhalu akan menggelar pomprov. Ivent tersebut sebagai ajang seleksi,

agar dapat diperoleh atlet terbaik,’’ kata Dr.LaSawali,Sekretaris Bapomi Sultra via ponselnya, kemarin (6/6). Dijelaskan, adapun lima cabor yang akan dipertandingkan, itu yakni pencak silat, atletik, karate, sepak bola dan tenis meja. Sedangkan dua cabor lainnya yang rencana awalnya akan diikutkan dalam pomnas, telah dicoret pantia,yaknitakraw dan taekwondo. Tuan rumah penyelenggara, yakni Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).Alasandicoretnya dua cabor itu, seperti takraw, tuan rumah tidak memiliki atlet sedangkan taekwondo diakui masih

dualisme kepemimpinan di DPP. “Jadi Unhalu sudah siap menjadi penyelenggara pomprov dan undangannya kami telah disebar pada semua kampus di Sultra. Kami berharap semua atlet kampus, dapat berpartisipasi dalam iven ini untuk melahirkan kompetisi dan atlet yang berkualitas,’’ katanya. (m1)

Hujan Kartu yang Monumental ARGENTINA meraih hasil imbang saat menjamu Kolombia di Estadio Monumental, Buenos Aires, akhir pekan lalu. Hujan kartu ‘mewarnai’ laga tersebut. Bahkan dua kartu merah. Lionel Messi yang pulih dari cedera tak mampu memberikan apa-apa di pertandingan tersebut. Hal ini juga berlaku untuk pemain mahal AS Monaco; Radamel Falcao. Argentina sebagai pemuncak klasemen Kualifikasi Piala Dunia zona Conmebol 2014, akan menghadapi Kolombia yang berambisi lolos ke Brasil. Terakhir Falcao dkk lolos ke Piala Dunia pada tahun 1998. Di 15’ menit pertama, kedua tim tampak berimbang. baik Argentina maupun Kolombia menargetkan kemenangan di pertandingan ini. Kedudukan masih 0-0. Kolombia sebenarnya berpeluang unggul terlebih dahulu melalui Jackson Martinez. Sayang ia berada di posisi offside. Tak lama kemudian, pertandingan menjurus ke arah tidak sportif. Bahkan menghadirkan dua kartu merah bagi Cristian Zapata dan Gonzalo Higuain, setelah keduanya bersitegang di lapangan hijau. Setelah dikeluarkannya kedua pemain tersebut, tempo pertandingan melambat dan tampak monoton. Kedua tim mulai tampak berhati-hati dalam menyusun skema permainan. Angel di Maria menjadi pemain berbahaya di 45’ menit

JUAN MABROMATA

Pertandingan antara Argentina dengan Kolombia yang diwarnai dengan kartu merah

pertama. Skor kacamata; 0-0 mengakhiri pertandingan (babak pertama) yang sempat mengalami keributan dan dua kartu merah untuk pemain dari masingmasing pihak. Babak kedua sudah dimulai dan terlihat sang maha-bintang Barcelona FC; Messi melakukan pemanasan. Ia baru saja pulih dari cedera pahanya. Apakah

dia akan bermain? Ya, benar saja. La Pulga masuk menggantikan Montillo pada menit ke-58’. Harapan besar kini berada dalam pundak Messi. Baru satu menit, Messi sanggup mengubah laju dan tempo permainan Tim Tango secara signifikan. Sedikit menggiring bola, kemudian menerapkan one-two dengan Pablo Zabaleta. Sebelum akhirnya

mantan full-back Espanyol itu membuyarkan skema cantik dengan tendangan tak terarah. Setelah Jackson Martinez (di babak pertama), kini giliran striker Manchester City; Sergio Aguero yang terperangkap offside. Skor masih tetap 0-0. Pertandingan mulai memasuki menit ke-75, dan Kolombia mengendalikan ball-possession. Messi dan Aguero cukup kesulitan menembus lini pertahanan tim tamu. Tetapi begitu juga sebaliknya. Hingga menit ke-80, gol belum ada yang tercipta dan tensi pertandingan semakin memanas dan kasar. Terhitung enam kartu kuning dan dua kartu merah menghiasi laga Argentina kontra Kolombia. Sama dengan Messi, striker yang baru dibeli Les Rouge et Blanc -sebutan Monaco- dari Atletico Madrid; Radamel Falcao tampak tak berkutit dan bermain di bawah performa standarnya. Skema serangan yang dibangun oleh kedua tim selalu terhentidilinipertahanan.Keduanya tampil baik dalam bertahan, namun buruk dalam penyerangan dan penyelesaian akhir. Hingga peluit babak kedua dibunyikan, skor tidak berubah 0-0. Argentina harus rela berbagi poin dengan Kolombia. Meski begitu pasukan Alejandro Sabella masih menduduki puncak klasemen Zona Conmebol. (rdt)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Menjaga Otak Agar Selalu Sehat 1. Belajar bahasa baru Mempelajari bahasa asing adalah cara utama yang bisa membantu Anda meningkatkan kemampuan otak. Aktivitas ini diketahui bisa memberikan otak ‘olahraga’ sehingga membuatnya terus bekerja. Tak hanya itu, mempelajari bahasa asing juga bisa membentuk jalur baru dalam otak untuk belajar. 2. Belajar alat musik Jika belajar bahasa hanya berkaitan dengan mental maka dengan belajar alat musik Anda juga melatih kemampuan fisik. belajar memainkan alat musik diketahui sangat bagus untuk kebugaran mental. penelitian juga menunjukkan bahwa musik bisa membuka ingatan pada orang yang terkena demensia. 3. Tersesat Iya, tersesat. Pergilah ke tempat yang belum Anda kenal sebelumnya, kemudian tersesatlah. Setelah itu paksa diri Anda untuk berpikir dan menemukan arah. Tentu saja, jangan pergi terlalu jauh dari daerah yang Anda kenal, dan tetap pilih daerah yang aman. Cara ini membuat Anda belajar untuk mengatasi situasi yang baru dan asing, serta membuat otak bekerja. 4. Melakukan kegiatan sukarela Melakukan kegiatan baru dengan

orang-orang baru itu sangat baik dimana kita berbuat bertabur dengan kabaikan.Yang terutama kegiatan yang tidak bersifat materialistis baik untuk kesehatan mental Anda. Membentuk jaringan baru dengan orang-orang baru tak hanya baik untuk fisik tetapi juga mental. 5. Hadapi hal yang tak nyaman Kebanyakan orang berhenti belajar ketika mereka menemukan daerah nyaman mereka. Ini membuat otak pasif dan tak lagi bekerja keras untuk belajar. Pada akhirnya kemampuan otak akan menurun. Untuk membuat otak tetap muda dan aktif, Anda harus berani menghadapi dan mencari situasi yang tak nyaman bagi Anda. Sehingga Anda terus belajar hal baru, begitu juga dengan otak Anda. Cobalah hal-hal yang tidak pernah Anda lakukan, belajar kemampuan baru, dan lainnya. 6. Olahraga Olahraga tak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga bisa meningkatkan kesehatan mental Anda. Bahkan olahraga ringan yang dilakukan secara teratur bisa mem-

berikan manfaat yang besar bagi otak dan pikiran. 7. Bermain Otak kita sangat suka bermain. Faktanya permainan memiliki peran yang besar bagi perkembangan otak manusia dibandingkan dengan hewan lain di bumi ini. Namun tentunya pilih permainan yang cukup sulit dan membuat otak bekerja keras. Bermain akan membuat otak terus berlatih dan aktif. 8. Mendaftarkan diri di kelas Anda bisa mengikuti kelas apa saja, kelas kursus bahasa asing, kelas memasak, atau lainnya. Penelitian menemukan bahwa berada di dalam kelas dan belajar bersama orang lain bisa meningkatkan kesehatan kognitif. Anda tak hanya membuat otak sehat, tetapi juga memiliki keterampilan baru. 9. Mempelajari teknologi baru Mengikuti perkembangan teknologi dan dunia digital sama dengan mempelajari hal-hal baru. Jika melakukannya Anda bisa mendapatkan manfaat yang besar karena Anda akan terus mempelajari hal baru serta terhubung dengan semakin banyak orang. Melalui dunia teknologi Anda juga akan dihadapkan pada ide-ide baru yang membuat otak segar dan terus belajar. 10. Terus mencari tahu hal-hal baru Otak memiliki sifat yang tidak pernah puas. Otak selalu ingin mempelajari hal-hal baru yang tak pernah Anda ketahui sebelumnya. Untuk itu, jangan tutup kesempatan otak untuk terus belajar. Carilah hal-hal, ide, atau kegiatan baru yang bisa membuat otak Anda terus bekerja. Dengan begitu, otak akan terus muda. (net/fya)

Musik Terlalu Nyaring Pengaruhi Otak M

usik selama ini seolah sudah menjadi keseharian kita. Namun, hati-hatilah dalam menyetel volume musik yang anda dengar. Sebab salah-salah menyetel volume, bisa-bisa nyawa melayang. Saat ini, banyak di antara kita menikmati musik dengan volume keras melalui earphone saat berjalan kaki, menyeberang jalan, atau mengendarai mobil. Kebiasaan itu ternyata sangat berbahaya karena sering menimbulkan terjadinya kecelakaan. Para peneliti di Universitas Alabama mengingatkan bahwa banyak kasus kecelakaan terjadi hanya gara-gara mendengarkan musik. Bahkan, mendengarkan musik sambil menyeberang jalan jauh lebih berbahaya dibanding SMS atau berbicara di telepon.

“Ketika anda sedang mendengarkan musik melalui earphone, maka anda akan kehilangan fokus pada lalu lintas yang ada di depan anda,” kata Director of UAB”s Youth Safety Laboratory, David Schwebel, PhD, seperti dilansir laman Times of India, Kamis (6/6). Penelitian juga menunjukkan mendengarkan musik terlalu keras bisa memunculkan tinnitus, atau bunyi desing atau dering yang berasal dari dalam telinga. Selain itu, mendengarakan musik yang terlalu keras, bisa menyebabkan gangguan ke otak, dengan gejala pusing dan sakit kepala.

Karenanya anda cukup mendengarkan musik tidak lebih dari satu jam sehari dengan volume yang tak terlalu keras. “Di tempat umum, anda cenderung menaikkan volume untuk menutupi suara di sekitar anda. Sel-sel rambut di telinga bagian dalam bertindak sebagai pelapis untuk mengatasi kebisingan dan menyaring suara . Jika terpapar berulang kali, anda bisa mengembangkan tinnitus. Semakin anda menaikkan volume suara musik anda, semakin cepat telinga anda mengalami penuaan,” kata spesialis THT dan ahli bedah telinga, Dr. Kaushal seth. Penelitian itu juga menunjukkan bahwa musik berpengaruh pasa produktivitas kerja. Sebab, musik yang harusnya untuk happy, bisa merusak tingkat komunikasi dengan rekan kerja. Musik memang bisa meringankan kebosanan. Namun, anda hanya mendengarkan musik di rumah, bukan di kantor. (jpnn/fya)

Pelayanan Mengecewakan, Lapor! Kendari, KP RSUD Abunawas Kota Kendari terus berupaya meningkatkan pelayanan terhadap pasien. Buktinya, saat ini rumah sakit berplat merah itu melengkapi p e l aya n a n dengan mengadakan pusat aduan. Fasilitas itu dimaksuddr. Asridah Mukkadim kan untuk menerima pengaduan masyarakat yang berkaitan dengan sistem pelayanan yang diterima dari pihak rumah sakit. Ketika ditemui akhir pekan lalu, Dirut RS Abunawas, dr. Asridah Mukkadim mengatakan, sebenarnya pusat aduan sudah lama diadakan, namun belum berfungsi secara efektif. Nah, saat ini kembali dimaksimalkan, baik layanan tertulis, SMS maupun aduan

langsung. “Keluhan masyarakat akan kami tindaklanjuti secepatnya. jadi, apa yang mereka keluhkan, akan kami catat dan berikan jawaban terkait langkah yang akan kami lakukan untuk menyelesaikan masalah itu. Aduan tersebut akan kami tempelkan di lemari gantung yang memang disiapkan untuk laporan dan aduan masyarakat,” ungkapnya. Menurut mantan Kepala Puskesmas Poasia itu, dirinya sudah berulang kali menekankan kepada seluruh pegawai dan tenaga kesehatan yang ada di RS itu untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien. Sebab hal itu juga akan berpengaruh terhadap kesembuhan mereka. Minimal dengan memberikan senyuman dan melakukan komunikasi yang baik. “Saya tidak toleransi kalau ada pegawai saya yang memberikan pelayanan buruk terhadap pasien. Kalau itu terbukti, saya tidak segan-segan untuk memberikan sanksi,” tegasnya. Seluruh pegawai dan tenaga kesehatan yang ada di RS Abunawas kata dr Asridah, harus menaati dan men-

jalankan tugasnya sesuai visi misi dan janji yang ditempel di seluruh ruangan. Janji tersebut antara lain memperlakukan pasien dan keluarganya dengan baik, menjalankan visi misi RS Abunawas dengan penuh rasa tanggung jawab, memberikan senyum, salam, sapa, santun, sabar dan empati kepada pasien dan keluarganya. Untuk mendukung hal itu, seluruh pegawai harian yang mengabdi kata dr. Asridah sebelum diizinkan untuk bertugas, terlebih dahulu diberikan pembinaan. Di dalam pembinaan itu mereka diajarkan bagaimana cara yang tepat memperlakukan pasien dan keluarga pasien. menyambut pasien yang datang berobat serta hal-hal lain yang menyangkut pelayanan di RS Abunawas. “Makanya, saya harapkan, siapapun paeisn atau keluarga pasien yang tidak puas dengan pelayanan kami, kami harapkan mengadukan ke pusat aduan. Sebab itu akan menjadi motivasi bagi kami untuk melakukan perbaikan terhadap kualitas layanan di RS Abunawas ini,” pungkas Asridah. (fya)

Kendari Pos | Senin, 10 Juni 2013

Nyaman Berhijab

Stylish ke Kantor Menjadi tantangan tersendiri bagi karyawati yang berhijab agar bisa tetap tampil rapi, menarik dalam balutan busana muslimah dengan tetap mengedepankan aturan yang berlaku sesuai syariah. Ada berbagai padu padan yang bisa dilakukan yang disesuaikan dengan situasi.

odel hijab yang semakin bervariasi menjadi daya tarik tersendiri bagi para perempuan muslim. Di sisi lain bervariasinya model hijab membuat perusahaan tak lagi membatasi karyawati perusahaannya dalam berbusana tertutup. Hal ini juga yang dirasakan Sisi Anastasia Fauzia sebagai Funding Officer BRI Kantor Cabang Kendari By Pass. “Saya bersyukur karena di BRI tidak ada pembatasan dalam berhijab, yang penting pakaiannya sesuai anjuran. Apalagi sejak masuk saya

KLASIK Gaya ini cocok untuk mereka yang memerlukan tampilan formal. Potongannya biasanya elegan, dan simpel, fashion item yang abadi seperti blazer tweed. Blazer polos bisa diganti dengan yang bermotif, misalnya batik, tenun atau ikat. Kerudung juga bisa bermotif atau bisa juga kerudung simpel dengan aksesoris yang senada.

Tetap Menarik

FEMININ Gaya ini biasanya lebih kepada kepribadian, disesuaikan dengan tempat kerja masing-masing. Biasanya bahan dan warna yang digunakan lembut seperti sifon, warna-warna pastel, atau motif bunga-bunga. Tampil feminin ditambahkan dengan dengan penggunaan aksesoris bergaya romantis, seperti kalung mutiara atau aksen bunga pada kerudung. KASUAL Gaya ini sebenarnya lebih bebas diekspresikan, yang perlu hati-hati adalah jangan sampai menjadi terlalu kasual sehingga tidak cocok dengan suasana kerja. Untuk amannya gunakan saja yang semi formal. Contohnya blus kaus katun dengan celana bahan satin, bisa ditambah bolero sifon. Atau celana denim dan kemeja santai. Bahan yang digunakan kebanyakan adalah katun atau jersey. KREATIF Sepertinya mendekati kasual , tetapi sebenarnya lebih kasual dan berani dalam mengkreasikan padanan antara pakaian dan kerudung. Kreatifitas menjadi unsur penting dan celana menjadi unsur penting. Contohnya: bisa dengan atasan simple dengan celana, dan aksesoris kalung besar. Jika ingin bermain warna, harus tetap terjaga warnanya dalam satu nuansa. Gaya kreatif mementingkan unsur kenyamanan, cocok untuk mereka yang bekerja di bidang pemasaran atau advertising. BERANI Gaya yang berani dan edgy, berani dalam tabrak warna atau motif. Tapi perlu dibatasi warna yang dipakai, misalnya dua warna saja. Contohnya : atasan hitam, rok hijau dan kerudung hijau. Intinya karena ada banyak variasi, tetap perlu dijaga agar tidak menjadi berlebihan, juga untuk riasan wajah. Cocok untuk mereka yang bekerja di media mode atau mereka modis. (*/dwi)

Sisi Anastasia Fauzia

(Funding Officer BRI Kantor Cabang Kendari By Pass)

Berhijab modern untuk tampil menawan tanpa meninggalkan nuansa keislaman anda, itu adalah soal mudah. Memakai hijab atau jilbab modern memang tidak bisa sembarangan saja karena hasilnya bisa mengecewakan. Harus diketahui secara benar bagaimana cara memakai dan menggunakan, supaya hasilnya menambah kecantikan anda. Langkah dan tata cara berhijab modern antara lain: • Memakai penutup alas hijab ( under caps ) kemudian di balut dengan pita karet yang lebarnya kira-kira 1 cm. • Pita tersebut posisinya mengelilingi dan melingkari kepala • Memasang aksesoris telinga yang ukurannya agak lebar dan menggantung di telinga • Memasang hijab dari arah belakang keatas kepala dan menyisakan 10 cm penutup alas hijab. • Membagi hijab menjadi dua bagian yang sama panjang • Kedua sisi ujung pada bagian kiri dan kanan yang semula berada pada bagian depan di taruh ke belakang

sudah mengenakan hijab dan alhamdulillah teman-teman yang lain juga mulai mengikutinya,” kata Sisi Anastasia Fauzia. Untuk semakin memodiskan caranya berhijab, Alumni Universitas Islam Negeri Jakarta Jurusan Komunikasi Islam ini rajin melihat model-model terbaru hijab di majalah dan internet. “Saya mulai berhijab sejak kecil karena sekolah di pesantren dan kebetulan kakakku juga berhijab. Karena saat ini model hijab cantik dan lucu-lucu, membuat saya semakin gemar mencoba yang unik. Karena itu menurut saya, sayang kalau ada

perusahaan yang tidak menerima karyawati berhijab padahal berkualitas,” ungkapnya. Mengenai manfaat hijab, anak ke-2 dari 6 bersaudara ini menandaskan selain tampil cantik dan merasa nyaman, dirinya pun merasa aman khususnya dari godaan lelaki. “Selain itu yang paling penting yaitu identitas sebagai wanita muslim langsung terlihat. Khusus kecantikan, dengan berhijab semakin terasa keluarnya inner beauty seseorang, ditambah lagi seseorang tentunya semakin menjaga perkataan dan tingkah lakunya,” tandasnya. (fas)

tengkuk lalu dibalut dengan cara menyilang dan di ulurkan kembali ke bagian depan. Jadi posisi ujung kiri dari hijab sekarang berada pada sisi kanan. Tepi ujung terluar hijab yang berada disebelah kanan di angkat keatas kepala bagian samping kanan kemudian menempelkan bagian sisi luar jilbab tersebut tepat diatas kepala ( jadi jilbab ujung kanan seolah2 terlihat di balik dari sisi terluar berada pada bagian dalam yang menempel langsung pada lapisan pertama jilbab.) dan ujung jilbab tersebut kini berada di sebelah kiri bagian depan dari ujung jilbab lainnya. Selanjutnya bagian ujung jilbab yg sejak semula berada di sisi kiri setelah di balut di belakang tengkuk tadi, salah satu tepinya diangkat keatas dan tepi yang bagian lainnya berada pada bagian bawah. Tepi bagian atas di geser kearah belakang, tepi bagian bawah diangkat kesamping kanan dan tepat menutupi

kepala

•

sebagai lapisan ketiga hijab tersebut. • Selanjutnya kedua ujung jilbab di geser kebelakang dan kedua sisi telinga jangan sampai tertutupi. Biarkan aksesoris telinga anda terlihat menggantung bebas Kedua ujung jilbab yang kini berada di bagian belakang satukan dan di ikat dengan pita karet kemudian di putar lalu di lilitkan pada bagian tengkuk. Begitulah tata cara berhijab modern. Semoga penampilan anda dapat lebih menarik lagi. (*/dwi)

Meriah AKSI SEHAT

`Jalan Santai & Senam Dahlan Style` Minggu, 9 Juni 2013 di Kendari

senin, 10 juni 2013

Kendari Pos

senin, 10 juni 2013

Kendari Pos

senin, 10 juni 2013

Kendari Pos