Kendari Pos Minggu
Harga Eceran Rp. 4.500,-
Kendari Pos | Minggu, 14 Juli 2013
Pabrik Baterai Mobil Listrik Diresmikan
61 Imigran Kembali Ditahan KENDARI—61 Imigran yang ditemukan pada sebuah pulau tak berpenghuni (Kawi-Kawia) dekat Batuatas, Kabupaten Buton pada Minggu (7/7) lalu dan lalu diamankan ke Baubau, Kamis (11/7) dalam keadaan kelaparan, rute perjalanan mereka berlanjut ke Kendari, Kemarin (13/7) para imigran tersebut dibawa ke ibu kota provinsi dengan menumpangi Kapal Cepat Cantika 168. Meski tergabung dengan penumpang umum, para imigran turun secara terpisah dengan pengawalan ekstraketat. Sekitar pukul 13.05 Wita, para warga negara asal Timur Tengah seperti Iran plus beberapa orang Myanmar diturunkan dari kapal lau kemudian dikawal masuk bus Damri yang telah disiapkan di sisi pelabuhan. Meski diamankan, mereka justru tampak kegirangan. Tak sedikit yang melambaikan tangan dan tersenyum lepas. Kepala Imigrasi Klas IA Kendari, R Hendriartono SH didampingi Kabid Inteldak dan Sisinfokim Kemenkumham Sultra, Subandriani yang menanti para imigran ini sempat mengatakan, kalau jumlah imigran hanya sebanyak 59 orang, karena ada dua orang melarikan diri. Para Imigran yang diturunkan dari atas kapal, rata-rata berpakaian kumal dan brewokan, tidak sedikit yang mengalami luka di sekujur tubuhnya, bahkan ada juga yang menggunakan baju slogan partai. “Hallo, apa kabar?,” sapa mereka pada awak media yang mengabadikan momen tersebut. Namun setelah perhitungan dilakukan pihak kepolisian, ternyata jumlah Imigran gelap, genap berjumlah 61 orang yang keseluruhan berjenis kelamin laki-laki. “Oh, ternyata lengkap 61, mungkin, sudah ditemukan yang pernah kabur itu,” kelit R. Hendriartono lagi. “Mereka kita akan bawa dulu Ke kantor Imigrasi, selanjutnya didata ulang,” sambungnya, sambil memastikan jika keseluruhan imigran ini berasal dari penampungan di Hotel Mega Bintang Kota Kendari. “Mereka yang pernah kabur dari Hotel itu,” yakinnya. (p2)
CILEUNGSI— Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan hari ini meresmikan pabrik baterai lithium pertama di Indonesia yang diproduksi PT Nipress. Baterai ini nantinya akan digunakan untuk beroperasinya mobil listrik yang sedang dikembangkan di Indonesia sebagai salah satu alternatif alat transportasi ramah lingkungan. DAHLAN ISKAN Bekas dirut PLN ini sangat senang akhirnya kali pertama di Indonesia bisa menciptakan baterai lithium. “Terima kasih putera mahkota dan tim yang sudah bersusah payah membuat ini, saya ucapkan selamat pada Indonesia karena baru saja meluncurkan baterai lithium pertama di Indonesia, seumur-umur kita belum pernah buat baterai lithium di Indonesia,” ujar Dahlan di pabrik Nipress di Jalan Raya Narogong Km 26 Cileungsi, Bogor, Sabtu (13/7). Nantinya, kata Dahlan, siapapun perusahaan yang berminat membuat produksi baterai, standarnya harus mengikuti pabrik Nipress. “Penemuan ini saya catat karena sangat penting. Ini hasil diskusi yang sangat lama dari tim mobil listrik, Nipress, Pak Dasep, Riki dan lainnya. Produksi baterai lithium ini juga selesai sesuai target,” papar dia. PT Nipress Tbk didaulat menjadi salah satu kosorsium penyokong industri mobil listrik nasional untuk penyedia baterai lithium. Saat ini, PT Nipress sedang mengembangkan baterai untuk kebutuhan khusus kendaraan tempur seperti tank, kapal selam dan peluru kendali. Riset dan pengembangan produk ini bekerjasama dengan Markas Besar TNI. Tahun 1973, PT Nipress Tbk memulai produksi komponen lempeng positif dan negatif untuk baterai mobil. Tahun 2012 PT Nipress Tbk menguasai market share 30 persen untuk baterai mobil dan sepeda motor domestik dengan merek NS.Selain itu, perseroan juga menguasai market share 50 persen untuk baterai BTS seluler dengan merek NS. Dengan keberhasilan produksi baterai lithiun oleh PT Nipress, maka Indonesia semakin siap mengembangkan mobil dan sepeda motor listrik nasional secara mandiri. (chi/jpnn)
MAUL GANI/KENDARI POS
Imigran asal Timur Tengah yang sempat melarikan diri dan ditemukan pada sebuah Pulau tak berpenghuni di Buton akhirnya tiba kembali di Kendari, kemarin.
SELEBRITI
Belajar Berhijab RAMADAN merupakan momen yang tepat untuk belajar menjadi pribadi yang lebih baik. Begitu pula yang kini tengah dirasakan artis dan presenter Tya Ariestya. Mengawali nuansa Ramadan dengan menjadi model dalam acara Sisterhood by Dian Pelangi, Tya merasakan kenyamanan ketika mengenakan hijab. Mengisi acara Ramadan di sebuah stasiun TV swasta seolah mendukung proses belajar yang dijalani bintang film Panggil Namaku Tiga Kali tersebut. “Selama Ramadan aku full berhijab. Enggak hanya saat sahur aku berhijab, tetapi siang dan sore juga,” kata pemilik nama lengkap Ariestya Noormita Azhar itu. Meski begitu, mantan atlet taekwondo tersebut merasa belum siap untuk mengenakan hijab dalam aktivitas kesehariannya. Bagi perempuan kelahiran 1986 itu, berhijab bukanlah hal mainmain. Perlu kesiapan matang dan keteguhan hati. “Aku nggak mau ngomong sembarangan. Itu turunnya dari Allah. Aku harus meneguhkan hati,” ucap pemegang sabuk hitam tersebut. Penampilan Tya itu, tentu, mendapat dukungan dari orangorang terdekatnya. Keluarga dan bahkan kekasihnya sering kali berkomentar bahwa Tya makin cantik saat berhijab. “Mama dan pacar aku suka nyentil untuk berhijab. Katanya, cantik pakai hijab,” tutup peraih delapan medali emas, dua perak, dan satu perunggu dari berbagai kejuaraan taekwondo tersebut. (swn/dwi) TYA ARIESTYA
Gitar Bass Metallica Gratifikasi Termahal JAKARTA—Sepanjang Januari hingga Juni tahun 2013, KPK menerima 623 laporan gratifikasi atau hadiah. Dari laporan itu, ada 37 barang gratifikasi yang sudah diputuskan KPK milik negara. Barang-barang itu kemudian dikirim ke Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan. Dari 37 barang itu, satu di antaranya adalah gitar bass listrik yang diberikan kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi. Bass itu semula milik pembetot bass band Metallica, Robert Trujillo. Pada 6 Mei lalu, anak buah Jokowi, Heru Budi melaporkan bass itu ke KPK. KPK kemudian menaksir bass itu senilai Rp 8,5 juta. Bass itu sudah dikirim KPK ke Ditjen Kekayaan Negara. Nah, barang gratifikasi termahal yang dilaporkan ke KPK pada semester I tahun 2013 adalah gitar bass untuk Jokowi. Di bawahnya, ada smartphone BlackBerry Bold 9900 seharga Rp 8 juta. Barang gratifikasi lainnya yang dilaporkan ke KPK sangat beragam. Mulai dari alat telekomunikasi, cindera mata, pakaian, voucher belanja, sampai aksesoris. Contoh barang gratifikasi itu adalah tas kulit, jam tangan, voucher belanja, kalung mutiara, kain batik dan lain-lain. Harga barang itu pun beragam. Mulai dari jam tangan seharga Rp 150 ribu sampai Rp 1,5 juta Contoh barang gratifikasi lainnya ada voucher belanja senilai Rp 2 juta, namun sudah dimanfaatkan sebesar Rp 500 ribu. Karena barang tersebut sudah
Sidak Denny tak Produktif Masalah Paling Rentan Terjadi di Zaman Amir Syamsuddin
JPNN
Gitar listrik yang diberikan pembetot bass band Metallica, Robert Trujillo kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ini ditaksir KPK senilai Rp 8,5 juta. diputuskan KPK sebagai milik negara, akhirnya pelapor diminta mengganti uang senilai voucher yang sudah dibelanjakan itu ke kas negara. Menurut Juru Bicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo, barang-barang tersebut diperoleh pelapor melalui berbagai macam cara. “Ada yang lewat pemberian kawinan, ada hadiah untuk anaknya, macam-macam,” katanya,
kemarin. Para pelapor gratifikasi biasanya datang sendiri ke Gedung KPK di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, untuk menyerahkan barang tersebut. Ada juga yang diwakili dan barangnya pun tidak dibawa. Namun, lanjut Johan, setiap pelapor harus mengisi formulir yang setidaknya men-
JAKARTA—Tiga masalah dalam manajemen Lembaga Pemasyarakatan (LP) di Indonesia akan memicu kerusuhankerusuhan di banyak penjara lain di Indonesia. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Trimedya Panjaitan menyebutkan masalah pertama adalah negara yang tidak siap anggaran membangun penjara-penjara yang cukup dan kapasitasnya memadai. Salah satu sebabnya adalah peraturan Menteri Dalam Negeri yang melarang sumbangan atau kontribusi dari Instansi Vertikal atau lembaga pemerintah yang merupakan cabang dari kementerian pusat dan berada di wilayah administrasi, sebagai kepanjangan tangan dari departemen pusat. Kedua, masalah mental aparatur. Masalah mental ini lebih dikarenakan upah kerja yang sangat minim. Hal itu diakuinya jadi masalah klasik namun berpengaruh besar bagi sistem di dalam LP. “Mereka jaga malam dengan uang sangat minim. Soal rendahnya gaji sangat klasik,” dalam sebuah diskusi ber-
Baca GITAR di Hal 7
Baca SIDAK di Hal 7
Nikmatnya Umrah Ramadan di Tengah Pengetatan Kuota 2013
Tidak Berdesak-desakan, Cium Hajar Aswad pun Mudah Meski Masjidilharam sedang direnovasi, umrah pada awal Ramadan kali ini tetap lancar. Selain jamaah belum begitu banyak, kondisi itu merupakan imbas kebijakan pengetatan kuota jamaah yang diberlakukan mulai tahun ini. Berikut laporan IMAWAN MASHURI, Dirut Holding Jawa Pos Multimedia Corp (JPMC), dari Tanah Suci. DI BAWAH terik matahari yang menyengat Makkah, umrah pada awal Ramadan tahun ini terasa longgar. Jamaah tidak berdesak-desakan seperti umrah pada waktu yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Padahal, saat ini sedang dilakukan renovasi besarbesaran di kompleks Masjidilharam. Di antaranya, penambahan bangunan knockdown dua lantai untuk fasilitas tawaf (mengitari Kakbah) musim haji tiga bulan mendatang. Sejak pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk menggarap proyek perluasan dan penambahan tempat tawaf dua lantai di lingkaran dalam halaman Kakbah itu, kuota haji tahun
ini dikurangi cukup besar. Rata-rata 20 persen untuk masing-masing negara. Indonesia termasuk yang paling merasakan dampak pengurangan kuota tersebut. Sebab, jumlah jamaah yang dipangkas mencapai 42 ribu orang dari 210 ribu kuota semula. Pengetatan kuota haji itu juga berdampak pada pengurusan visa umrah tahun ini yang mulai diperketat. Tidak semua pemohon visa umrah langsung dikabulkan seperti pada waktu-waktu sebelumnya. Karena itu, jamaah yang bertawaf pada hari pertama Ramadan Rabu (10/7) tidak sampai berdesakdesakan atau meluber hingga ke dalam masjid. “Banyak jamaah saya yang berhasil mencium Hajar Aswad,” ujar Saiful Bahri, mutawif Shafira Surabaya. Baru pada hari kedua Ramadan, jumlah jamaah bertambah secara signifikan. Gelombang jamaah terus berdatangan. Terutama dari jazirah Arab sendiri. Sebab, pada awal Ramadan, instansi-instansi pemerintah maupun swasta di Arab diliburkan. Karena itu, warga memanfaatkan untuk beribadah umrah di Tanah Suci. Diperkirakan,
Foto: Dok Pribadi
LEBIH LONGGAR: Imawan Mashuri (melambai) di halaman dalam Masjidilharam saat umrah di awal Ramadan. jumlah itu akan terus bertambah hingga meluberi halaman Kakbah pada hari-hari mendatang. Halaman Kakbah saat ini terasa lebih sempit karena sedang ada pembangunan knockdown dua lantai, mengitari
Kakbah. Bangunan tersebut digunakan untuk fasilitas tawaf jamaah. Lantai duanya sudah terpasang semua. Pemasangan pagar besi berwarna terang juga hampir rampung di lantai tersebut. Sementara itu, pembangunan di lantai
satu belum kelar karena masih digunakan untuk lalu lintas jamaah umrah yang diperkirakan tinggal 1,5 juta orang pada akhir Ramadan nanti. Biasanya sekitar 2,5 juta jamaah berumrah pada 10 hari terakhir Ramadan.
Bangunan melingkar menyerupai velodrom atau seperti donat raksasa kalau dilihat dari atas itu digunakan untuk tawaf musim haji nanti. Pembuatannya membutuhkan sekitar 50 unit crane tower untuk mengangkat dan memindahkan bahan bangunan serta peralatan konstruksi. Seluruh konstruksi berbahan baja. Lebarnya sekitar 11 meter. Jika dipakai salat jamaah, bisa diisi sembilan saf. Tidak berdinding, tapi dipasangi pagar setinggi satu meter agar tidak menutup seluruh pandangan dari dalam masjid ke arah Kakbah. Tiangnya dibuat dari besi baja berdiameter 60 cm. Berdiri seperti susunan gawang. Sebelum ada bangunan itu, dalam sejam, tempat tawaf tersebut bisa menampung 50 ribu jamaah. Penambahan “cincin” di tempat tawaf itu diharapkan bisa menampung 130 ribu jamaah per jam. Lantai pertama tempat tawaf tersebut nanti khusus digunakan untuk jamaah uzur / lansia dan penyandang cacat fisik yang memerlukan
Baca UMRAH di Hal 7
BUDAYA
2
Kendari Pos | Minggu, 14 Juli 2013
Istana Malige
Obyek Wisata Sejarah Masyarakat Buton I
stana Malige, adalah obyek wisata sejarah dan budaya masyarakat Buton, terletak di Kelurahan Melai, Kecamatan Betoambari, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara. Istana tersebut memiliki struktur bangunan yang sangat unik, yaitu rumah panggung dari kayu bersusun tiga. Istana Malige ini digunakan oleh Sultan La Ode Hamidi sebagai pusat pemerintahan dan tempat tinggal keluarganya. Dan sekarang digunakan sebagai museum tempat menyimpan benda-benda bersejarah peninggalan Kesultanan Buton, seperti meriam kuno dan benda-benda peninggalan lainnya. Konon setiap raja naik tahta dibuatkan sebuah istana sejenis ini sehingga jumlahnya ada sekitar 38 istana yang sejenis. Kata Malige sangat dikaitkan dengan Istana Malige di Buton. Peninggalan dari peradaban Pulau Buton masa lampau yang beraneka ragam. Pulau Buton dikenal dengan seribu pulau, seribu benteng dan istilah seribu lainnya. Kerajaan/Kesultanan Buton merupakan wilayah otonom /kawasan mandiri dan memiliki keistimewaan tersendiri termasuk karakter budaya dan pola pikir dari masyarakatnya. Kerajaan/Kesultanan Buton, tidak pernah tunduk dan dikuasai, apalagi terjajah oleh bangsa manapun di dunia dan kerajaan lain di nusantara, tetapi bekerjasama dengan bangsa atau kerajaan lain. Prinsip keterbukaan dan hubungan natar manusia menjadi landasannya, beberapa pelosok kadie/kerajaan-kerajaan kecil mengakui keberadaan Kesultanan
Makna Simbolis Konstruksi Istana Malige Satu hal yang menarik pada rumah pejabat kerajaan/kesultanan dengan masyarakat biasa adalah peninggian lantai rumah yang berbeda-beda. Peninggian lantai setiap ruangan ini merupakan pola awal konstruksi yang sudah menjadi aturan pokok jika ingin membangun sebuah rumah di Buton. Ruangan semakin ke belakang semakin tinggi sama dengan badan perahu antara haluan dan buritan atau posisi sujud dalam shalatnya seorang Islam. Sedangkan pembagiannya tergantung luas dan besar bangunan. Untuk fungsi dapur dan WC harus terpisah dengan induk bangunan, dan susunan lantainya lebih rendah dari lantai bangunan utama. Pada Kamali/Istana Malige bangunan untuk dapur dan WC dibangun terpisah dan hanya dihubungkan oleh satu tangga. Dapur dan WC secara simbolis adalah dunia luar yang keberadaannya jika dianalogikan pada tubuh manusia adalah pembuangan. Tampak bangunan terbagi 3 (tiga) sebagai ciri 3 (tiga) alam kosmologi yakni, alam atas (atap), alam tengah atau badan rumah dan alam bawah atau kaki/kolong. Masing-masing bagian tersebut dapat diselesaikan sendiri-sendiri tetapi satu sama lain dapat membentuk suatu struktur yang kompak dan kuat dimana keseluruhan elemennya saling berkaitan dan berdiri di atas tiang-tiang yang menumpu pada pondasi batu alam, dalam bahasa Buton disebut Sandi. Sandi tersebut tidak ditanam, hanya diletakkan begitu saja tanpa perekat. Sandi berfungsi meletakkan tiang bangunan, antara sandi dan tiang bangunan diantarai oleh satu atau dua papan alas yang ukurannya disesuaikan dengan diameter tiang dan sandi. Fungsinya untuk mengatur keseimbangan bangunan secara keseluruhan. Penggunaan batu alam tersebut bermakna simbol prasejarah dan pemisahan alam (alam dunia dan alam akherat)/ konsep dualisme, walaupun sebenarnya jika ditinjau dari fungsinya lebih bersifat profan. Konstruksi lainnya adalah balok penghubung yang harus diketam halus adalah penggambaran budi pekerti orang beriman, sebagai analogi bagi penghuni istana. Makna simbolis pada konstruksi Kamali/ Istana Malige diantaranya adalah: 1. Atap yang disusun sebagai analogi susunan atau letaknya posisi kedua tangan dalam shalat, tangan kanan berada di atas tangan kiri. Pada sisi kanan kiri atap terdapat kotak memanjang berfungsi bilik atau gudang. Bentuk kotak tersebut menunjukkan adanya tanggung jawab Sultan terhadap
kemaslahatan rakyat. 2. Balok penghubung yang harus diketam halus adalah penggambaran budi pekertinya orang beriman, sebagai analogi bagi penghuni istana, Tiang Istana dibagi menjadi 3 (tiga) yang pertama disebut Kabelai (tiang tengah), disimbolkan sebagai ke-Esa-an Tuhan yang pencerminannya diwujudkan dalam pribadi Sultan. Kabelai ditandai dengan adanya kain putih pada ujung bagian atas tiang. Penempatan kain putih harus melalui upacara adat (ritual) karena berfungsi sakral. Kedua adalah tiang utama sebagai tempat meletakkan tada (penyangga). Bentuk tada melambangkan stratifikasi sosial atau kedudukan pemilik rumah dalam Kerajaan/Kesultanan. Tiang lainnya (ketiga) adalah tiang pembantu, bermakna pelindung, gotong royong dan keterbukaan kepada rakyatnya. Ketiga tiang ini di analogikan pula sebagai simbol kamborumboru talu palena, atau maksudnya ditujukan kepada tiga keturunan (Kaomu/kaum) pewaris jabatan penting yakni Tanailandu, Tapi-Tapi dan Kumbewaha. 4. Tangga dan Pintu mempunyai makna saling melengkapi. Tangga depan berkaitan dengan posisi pintu depan, sebagai arah hadap bangunan yang berorientasi timur-barat bermakna posisi manusia yang sedang shalat. Pemaknaan ini berkaitan dengan perwujudan Sultan sebagai pencerminan Tuhan yang harus dihormati, dan secara simbolis mengingatkan pada perjalanan manusia dari lahir, berkembang dan meninggal dunia. Berbeda dengan tangga dan pintu belakang yang menghadap utara disimbolkan sebagai penghargaan kepada arwah leluhur (nenek moyang/asal-usul). Lantai yang terbuat dari kayu jati melambangkan status sosial bahwa sultan adalah bangsawan dan melambangkan pribadi sultan yang selalu tenang dalam menghadapi persoalan. 6. Dinding sebagai penutup atau batas visual maupun akuistis melambangkan kerahasian ibarat alam kehidupan dan alam kematian. Dinding dipasang rapat sebagai upaya untuk mengokohkan dan prinsip Islam pada diri Sultan sebagai khalifah. Jendela (bhalo-bhalo bamba) berfungsi sebagai tempat keluar masuknya udara. Pada bagian atasnya terdapat bentuk hiasan balok melintang memberi kesan adanya pengaruh Islam yang mendalam. Begitu pula pada bagian jendela lain yang menyerupai kubah. (net/fya)
Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.
Istana Kayu Tanpa Paku Istana Sultan Buton (disebut Kamali atau Malige) meskipun didirikan hanya dengan saling mengait, tanpa tali pengikat ataupun paku, dapat berdiri dengan kokoh dan megah di atas sandi yang menjadi landasan dasarnya. Rumah adat Buton merupakan bangunan di atas tiang, dan seluruhnya dari bahan kayu. Bangunannya terdiri dari empat tingkat atau empat lantai. Ruang lantai pertama lebih luas dari lantai kedua. Sedangkan lantai keempat lebih besar dari lantai ketiga, jadi makin ke atas makin kecil atau sempit ruangannya, tapi di lantai keempat sedikit lebih melebar. Seluruh bangunan tanpa memakai paku dalam pembuatannya, melainkan memakai pasak atau paku kayu. Tiang-tiang depan terdiri dari 5 buah yang berjajar ke belakang sampai delapan deret, hingga jumlah seluruhnya adalah 40 buah tiang. Tiang tengah menjulang ke atas dan merupakan tiang utama disebut Tutumbu yang artinya tumbuh terus. Tiang-tiang ini terbuat dari kayu wala dan semuanya bersegi empat. Untuk rumah rakyat biasa, tiangnya berbentuk bulat. Biasanya tiang-tiang ini puncaknya terpotong. Dengan
Dekorasi Istana Malige Makna simbolis pada dekorasi Kamali/Istana Malige terbagi dua yakni yang berbentuk hiasan flora dan fauna, diantaranya adalah: 1. Nenas merupakan simbol kesejahteraan yang ditumbuhkan dari rakyat. Secara umum simbol ini menyiratkan bahwa masyarakat Buton agar mempunyai sifat seperti nenas, yang walaupun penuh duri dan berkulit tebal tetapi rasanya manis. 2. Bosu-Bosu adalah buah pohon Butun (baringtonia asiatica)
Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih, Yenni Yusuf Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (Baubau-Buton), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful
Buton. Wilayah 72 kadie terletak di seluruh kepulauan dan daratan Buton. Wilayah kadie dikategorikan sebagai situs pemukiman sekaligus bukti konkrit bahwa Buton masa lalu memang raya dan jaya. Salah satu benda yang kaya akan makna simbolis baik konstruktif maupun dekoratif itu adalah Kamali (Istana Malige) berarti pula Mahligai adalah salah satu dari peninggalan arsitektur tradisional Buton. Dapatlah dikatakan sebagai hasil dan kekayaan dari proses budaya. Dalam hal ini Istana Malige merupakan sebuah artefak yang keberadaannya dapat mengungkap berbagai sistem kehidupan masyarakat, termasuk sistem sosial dan kepercayaan (religi) . Bentuk lantai dan atapnya yang bersusun menunjukkan kebesaran dan keagungan Sultan. Bentuk tersebut menggambarkan fungsi Sultan sebagai pimpinan agama, pimpinan kesutanan sebagai pengayom dan pelindung rakyat. Istana Malige, kamali dan atau rumah masyarakat biasa di Buton pada dasarnya adalah sama sebab berasal dari satu konstruksi yang sama yang disebut banuwa tada. Di katakan istana/kamali jika bangunan tersebut di huni oleh pejabat kerajaan/kesultanan, dengan menambahkan tiang penyangga di setiap sisi bangunan, berfungsi konstruksi yang disebut kambero (kipas), lengkaplah disebut kamali karena disebut banua tada kambero, inilah yang membedakannya dengan rumah masyarakat biasa yang cukup disebut dengan banua tada. (berbagai sumber/fya)
melihat jumlah tiang sampingnya dapat diketahui siapa atau apa kedudukan si pemilik. Rumah adat yang mempunyai tiang samping 4 buah berarti rumah tersebut terdiri dari 3 petak merupakan rumah rakyat biasa. Rumah adat bertiang samping 6 buah akan mempunyai 5 petak atau ruangan, rumah ini biasanya dimiliki oleh pegawai Sultan atau rumah anggota adat kesultanan Buton. Sedangkan rumah adat yang mempunyai tiang samping 8 buah berarti rumah tersebut mempunyai 7 ruangan dan ini khusus untuk rumah Sultan Buton. Adapun susunan ruangan dalam istana ini adalah sebagai berikut: 1. Lantai pertama terdiri dari 7 petak atau ruangan, ruangan pertama dan kedua berfungsi sebagai tempat menerima tamu atau ruang sidang anggota Hadat Kerajaan Buton. Ruangan ketiga dibagi dua, yang sebelah kiri dipakai untuk kamar tidur tamu, dan sebelah kanan sebagai ruang makan tamu. Ruangan keempat juga dibagi dua, berfungsi sebagai kamar anak-anak Sultan yang sudah menikah. Ruang kelima sebagai kamar makan Sultan, atau kamar tamu bagian dalam, sedangkan ruangan keenam dan ketujuh dari kiri ke kanan dipergunakan sebagai makar anak perempuan Sultan yang sudah dewasa, kamar Sultan
dan kamar anak laki-laki Sultan yang dewasa. 2. Lantai kedua dibagi menjadi 14 buah kamar, yaitu 7 kamar di sisi sebelah kanan dan 7 kamar di sisi sebelah kiri. Tiap kamar mempunyai tangga sendiri-sendiri hingga terdapat 7 tangga di sebelah kiri dan 7 tangga sebelah kanan, s e l u r u h n ya 14 buah tangga. Fungsi kamar-kamar tersebut adalah untuk tamu keluarga, sebagai kantor, dan sebagai gudang. Kamar besar yang letaknya di sebelah depan sebagai kamar tinggal keluarga Sultan, sedangkan yang lebih besar lagi sebagai Aula. Lantai ketiga berfungsi sebagai tempat rekreasi. 4. Lantai keempat berfungsi sebagai tempat penjemuran. Di samping kamar bangunan Malige terdapat sebuah bangunan seperti rumah panggung mecil, yang dipergunakan sebagai dapur, yang dihubungakan dengan satu gang di atas tiang pula. Di anjungan bangunan ini dipergunakan sebagai kantor anjungan. Pada bangunan Malige terdapat 2 macam hiasan,
yaitu ukiran naga yang terdapat di atas bubungan rumah, serta ukiran buah nenas yang tergantung pada papan lis atap, dan di bawah kamarkamar sisi d e p a n . Adapun k e d u a h i a s a n tersebut mengandung makna yang sangat dalam, y a k n i ukiran naga merupakan lambang kebesaran kerajaan Buton. Sedangkan ukiran buah nenas, dalam tangkai nenas itu hanya tumbuh sebuah nenas saja, melambangkan bahwa hanya ada satu Sultan di dalam kerajaan Buton. Bunga nenas bermahkota, berarti bahwa yang berhak untuk dipayungi dengan payung kerajaan hanya Sultan Buton saja. Nenas merupakan buah berbiji, tetapi bibit nenas tidak tumbuh dari bibit itu, melainkan dari rumpunya timbul tunas baru. Ini berarti bahwa kesultanan Buton bukan sebagai pusaka anak beranak yang dapat diwariskan kepada anaknya sendiri. Falsafah nenas ini dilambangkan sebagai kesultanan Buton, dan Malige Buton mirip rongga manusia. (net/fya)
merupakan simbol keselamatan, keteguhan dan kebahagiaan yang telah mengakar sejak masa pra-Islam. Pada pemaknaan yang lain sesuai arti bahasa daerahnya bosu-bosu adalah tempat air menuju pada perlambangan kesucian mengingat sifat air yang suci. 3. Ake merupakan hiasan yang bentuknya seperti patra (daun). Pada Istana Malige Ake dimaksudkan sebagai wujud kesempurnaan dan lambang bersatunya antara Sultan (manusia) dengan Khalik (Tuhan). Konsepsi ini banyak dikenal pada ajaran tasawuf, khususnya Wahdatul Wujud. Kamba/kembang yang berbentuk kelopak teratai melam-
bangkan kesucian. Karena bentuknya yang mirip pula matahari, orang Buton biasa pula menyebutnya lambang Suryanullah (surya=matahari, nullah=Allah). Bentuk ini adalah tempat digambarkannya Kala pada masa klasik, dan merupakan pengembangan Sinar Majapahit pada masa Pra Islam di Buton, 5. Terdapatnya Naga pada bumbungan Atap, melambangkan kekuasaan, dan pemerintahan. Naga adalah Binatang Mitos yang berada di Langit, bukan muncul dari dalam Bumi. Keberadaan Naga mengisahkan pula asalusul bangsa Wolio yang diyakini datang dari daratan Cina. Terdapatnya Tempayan berlam-
bangkan kesucian. Tempayan ini mutlak harus ada di setiap bangunan kamali maupun rumah rakyat biasa. Kamali/Istana Malige dalam penataan struktur bangunannya, didasari oleh konsep kosmologis sebagai wujud keseimbangan alam dan manusia. Di sisi lain keberadaannya merupakan media penyampaian untuk memahami kehidupan masyarakat pada zamannya (kesultanan) dan sebagai alat komunikasi dalam memahami bentuk struktur masyarakat, status sosial, ideologi dan gambaran struktur pemerintahan yang dapat dipelajari melalui pemaknaan lambang-lambang, simbol maupun ragam hiasnya secara detail. (net/ fya)
Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDm : Sawaluddin Lakawa • manager Keuangan : Agus Tranhadi • manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• manager Umum : St.Ganefo • manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAuBAu: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAwE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • wUAwUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONgA: Theresia, Tlp.3122393 • PUwATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERuMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDuONOHu: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.
OTOMOTIF kendari Pos - minggu, 14 Juli 2013
3
Spesifikasi Motor Yamaha X-Ride Terbaru Manager Yamaha UD Maju Kota Benua-benua Kendari, Salni, Yamaha Indonesia meluncurkan motor skutik dengan desain yang gaul dan keren. Motor Yamaha X-Ride merupakan motor skutik pertama yang mengusung gaya extreme semi offroad yang di pasarkan di Indonesia. Yamaha X-Ride dilengkapi mesin 4 Stroke, 2 Valve SOHC, Berpendingin Kipas dengan Volume Silinder 113,7 cc dan
teknologi sistem bahan bakar yang digunakan ialah sistem injeksi atau Fuel Injection System (YMJET-FI) dan juga telah mengadopsi sistem pengapian TCI (Transistor Control Ignition). “Untuk mendapatkan Yamaha X-Ride segera kunjungi delaer resmi kami UD Maju Kendari yakni dealer UD Maju Kota Jalan P Diponegoro Kelurahan Benuabenua dan UD Maju Motor
Jalan Martandu Kelurahan Kambu Anduonohu. Adapun bicara harganya, Tipe X-Ride Rp 16.810.000, X-Ride Se Rp 17.335.000 dan X-Ride Ase Rp 18.860.000. Menghadapi bulan puasa kita ada promo berkah ramadhan,” jelas Salni. Ditambahakan, Yamaha X-Ride sudah menggunakan Forged Piston dan DiAsil Cylinder yang mampu membuat tarikan terasa lebih ringan namun mesin masih tetap dingin.
Yamaha X-Ride menggunakan ban belakang dengan ukuran 100/70-14M/C 51P. “X-Ride, pelopor motor matic trendy yang tangguh di segala medan.Desain terbaru bergaya extremen dengan konsep multi layer yang agresif dan futuristic merepresentasikan kekuatan dan ketangguhan. Setiap pembelian unit, dapatkan cash back plus jaket gaul Lorenzo atau Falentino Rossi,” pungkasnya. (yaf)
Suzuki Shooter, Desain Baru Yang Irit BBM PT Suzuki Indo Sales, kembali meluncurkan inovasi terbarunya. Yakni sebuah sepeda motor bebek terkini, yaitu Suzuki Shooter 115. Jenis baru ini menggunakan chasis atau rangka yang ringan namun kokoh dan mudah dikendarai. Pada Suzuki Shooter terdapat tiga tekhnologisistemfullinjection, desain baru sistem pengapian dan desain baru sistem pembakaran mesin. Sistem full injeksi menjadikan bahan bakar semakin lebih irit, respon yang baik, mudah menyalakan mesin di segala cuaca serta ramah lingkungan . Suzuki Shooter 1 liter bensin dapat menempuh 63 km. Desain baru sistem pengapian . Sistem pengapian saat ini
menggunakan pengapian transistor, serta adaptasi penggunaan busi dengan angka pengapian yang lebih tepat sehingga proses pembakaran lebih baik. Desain baru pembakaran dengan ruang bakar yang ideal dapat dicapai berkat peruabahan sudut katup dan pemilihan tipe busi yang tepat. Penampilan Suzuki Shooter bergaya sportif dengan warna dinamis terinspirasi dari motor gede suzuki ini super luas dapat menyimpan berbagai keperluan belanja. Untuk harga, Suzuki shooter terbagi dua type yaitu suzuki shooter velg bintang dan velg jari-jari. Type velg bintang on the road Rp 15 juta uang muka Rp 2.250 ribu
Tingkatkan Penjualan, Gelar Berbagai Promo PT Daya Anuggrah Mandiri yang lebih dikenal dengan Daya Motor Kendari, merupakan dealer resmi yang menjadi ujung tombak penjualan motor merek Honda di Kota Kendari dan sekitarnya. Berbagai program promo diluncurkan, baik langsung maupun tidak langsung ke masyarakat. Hal tersebut, tak lain hanya untuk menunjang peningkatan penjualan. Diantara program yang telah dilaksanakannya adalah kegiatan sosial yang ber temakan Honda Daya Sehat dan peduli lingkungan hidup ini menjadi isu tersendiri untuk membangun komunikasi antar karyawan Daya Honda dengan para
konsumennya. Dalam acara yang dimeriahkan kegiatan senam sehat yang diikuti karyawan dan masyarakat Kota Kendari, lomba mewarnai tingkat TK dan SD serta penyerahan secara simbolis bibit pohon kepada salah seorang perwakilan masyarakat Kota Kendari. Dalam acara tersebut, Daya Motor Kendari mengundang seluruh konsumen loyal untuk turut serta. Tidak hanya itu, Daya Motor Kendari juga menggelar program yang berhubungan dengan lingkungan dan sosial. Termasuk, saat perayaan Idul Adha dengan berkurban kambing, anjang sana ke panti jompo pada Hari Ibu, donor darah pada Hari Pahlawan, dan aktivitas sosial lainnya. Semua program itu, sebagai bentuk apresiasi dan mendekatkan diri dengan para konsumen honda karena konsumen dianggap sebagai raja. “Untuk miliki motor Honda berbagai jenis silahkan berkunjung di dealer resmi Daya Motor Honda, Kantor cabang berpusat di Jalan Sultan Hasanuddin No 126 Kelurahan Tipulu, Kendari Barat (depan SMP Frater) dan pos penjualan Daya Motor, di Jalan AH Nasution No 9 Andounohu (dekat bundaran pertamina). pos penjualan di Jalan Pattimura (samping Akademik Gizi Poltekkes Puwatu, serta pos penjualan di Jalan Tunas Sulawesi-Asera (sekitar 300 meter dari terminal Asera. Daya Motor Honda Kendari, melayani pembelian motor honda, sparepart, dan service (pemeliharaan/bengkel),”ungkap Haeruddin Kepala Cabang Daya Motor Honda Kendari. (yaf)
plus susbsidi Rp 750 ribu. Untuk velg jari-jari on the road Rp 13 .495 ribu. Uang muka minimal Rp 1.950.000 subsidi Rp 750 ribu. Untuk info lebih lanjut hub delaer resmi Suzuki. (yaf) Suzuki Berikan Promo ramadhan Sales Marketing PT Sinar Galesong Pratama Kendari Ugas mengatakan, dalam menyambut bulan suci Ramadhan seluruh dealer resmi Suzuki di Wilayah Sultra akan memberikan program menarik dengan tema Special Ramadhan. Program special
Ramadhan tersebut berhadiah cash back Rp.1.300.000. Promo ini berlaku pada type Suzuki Shogun Axelo 125, Suzuki Titan 115, Suzuki Nex, Suzuki Skydrive 125, Suzuki Hayate 125 dan Suzuki Thunder. Sedangkan untuk pembelian kredit , untuk sepeda motor Suzuki Shooter 115 dan Suzuki Satria 150 cc berhadiah cash back 1.050.000. Suzuki juga memberi kemudahan untuk uang muka anda bisa menyetor hanya 1.600.000 dengan persyaratan cukup foto copy Kartu keluarga dan foto copy KTP. (yaf)
EVER GREEN GREEN EVER 4
5
LIFE AFTER 50TH LIFE LIFEAFTER AFTER50TH 50TH
Kendari Pos |Minggu, 14 Juli 2013
Kendari Pos |Kendari Pos |Minggu, 14 Juli 2013
Penulis/Editor: Arifuddin Mangka | Fotografher: Suwarjono
Berdakwah Sejak Usia SMP H. Djakri Napu, SE., M.Pd cukup terkenal sebagai tokoh agama di Sulawesi Tenggara. Dipercayakan menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sultra periode 2008 hingga sekarang.
M
enjabat Ketua Bidang Ekonomi Keuangan (Ekku) Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Korwil Sultra sejak tahun 1991 sampai sekarang. Pria kelahiran Gorontalo, 8 Desember 1948 itu berasal dari keluarga seorang tukang jahit. Bukan alumni pondok pesantren, bukan pula keluaran perguruan tinggi agama Islam. Namun, pendalaman agamanya patut diacungi jempol. Seperti apa cerita dibalik kemampuan dakwah H. Djakri Napu? Ternyata, Djakri Napu mempunyai seorang paman yang menjadi ulama tersohor di Gorontalo. Ia belajar sama pamannya. Djakri Napu pun menjadi pengurus masjid dan disanalah tempatnya mengkaji dan memperdalam pemahaman keagamaannya. “Sejak sekolah di SMEP (SMP, red), saya sudah mulai berdakwah. Saat lanjut di SMEA, saya sudah dikenal dalam hal kemampuan dakwah,” cerita H. Djakri Napu. Tahun 1967, Djakri Napu menyelesaikan pendidikannya di SMEA Gorontalo dan ia melanjutkan pendidikan di Akademi Administrasi Niaga (AAN) Negara Makassar (cikal bakal LAN, red). Sambil kuliah, Djakri Napu berusaha mencari nafkah dengan mengabdi sebagai honorer di SMP Muhammadiyah 4 Makassar tahun 1968. Rutinitas dakwahnya pun tak ditinggalkan. Ia keliling berdakwah di Makassar. Suami Hj Deetje Hasan itu berhasil menyelesaikan pendidikannya di AAN Negara Makassar tahun 1971. Setelah diyudisium, pihak yayasan langsung memberinya tanggung jawab sebagai Kepala SMP Muhammadiyah 4 Kendari hingga
tahun 1975. Bahkan, tahun 1972, Djakri Napu memperdalam pengetahuannya di PGSLP Negeri Makassar. Dalam perjalanannya, Yayasan Pendidikan Muhammadiyah mengeluarkan kebijakan agar penyelenggaraan PBM berlangsung sore hari. Waktu luang di pagi hari pun dimanfaatkan untuk mencari.nafkah di tempat lain. “Saya mendaftar sebagai karyawan PT Bumi Karsa Makassar yakni grup NV. Hadji Kalla yang bergerak di bidang kontraktor. Tahun 1975, PT Bumi Karsa harus membuka cabang di Kendari dan saya diamanahkan menjadi kepala perwakilannya kala itu,” jelasnya. Selama 10 tahun memimpin PT Bumi Karsa Kendari, Djakri Napu sukses membuka NV Hadji Kalla Kendari. Tahun 1980, ia dipercayakan membuka cabang PT Bosowa Berlian Motor Cabang Kendari dan menjadi kepala cabangnya hingga tahun 1985. “Sambil saya kerja di PT Bumi Karsa hingga menjadi Kepala Cabang PT Bosowa Berlian Kendari, aktivitas dakwah tetap jalan. Saya pun mulai dikenal di Sultra. Saya sempat mau ditarik ke Makassar kala itu. Saya ke pak gubernur, masih masanya pak Abdullah Silondae untuk pamitan. Mendengar informasi itu, pak Abdullah Silondae langsung meminta Abdul Karim Aburaera agar memohon ke Yusuf Kalla supaya saya jangan dulu ditarik ke Makassar karena masih dibutuhkan di Kendari. Akhirnya, saya tetap disini sampai sekarang,” kenangnya. Meski menduduki posisi tertinggi di PT Bosowa Berlian Motor Kendari, namun aspek pendidikan tak terlupakan. Ia melanjutkan pendidikannya pada jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Unhalu dan selesai tahun 1987. “Saya
langsung bermohon masuk mengajar di Unhalu dan diangkat menjadi PNS tahun 1987. Saya pensiun tahun 2008. Tahun 2009, saya menjadi Kepala Cabang PT Madania Semesta Wisata hingga sekarang,” terangnya. Pada usianya ke 65 tahun, Djakri.Napu masih memiliki kepadatan rutinitas sebagai pemateri bidang keagamaan di beberapa instansi. Ia pun masih aktif menjadi pengurus organisasi. H. Djakri Napu menjadi Ketua MUI Sultra sejak 2008 hingga sekarang. Ketua Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia sejak 2008 hingga sekarang. Ketua Bidang Ekku ICMI Korwil Sultra 1991-sekarang. Pembantu Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Kendari sejak 1987 hingga sekarang. Sebelumnya, ia pernah menjadi Ketua Timsel KPU Sultra (2008), Ketua Dewan Kehormatan KPU Sultra (2011), Ketua Biro Kerohanian DPD 1 Golkar Sultra (1991-1993) dan berbagai organisasi lainnya. (***)
Kalau mau mendapat pertolonganNya maka ingatlah Allah disaat kamu lagi senang. Niscaya Allah akan mengingatmu jika kamu dalam keadaan susah. Kalau datang kesenangan, syukuri. Kalau datang kesulitan, sabar. Itulah pakaian hidup. Pasti datang silih berganti”
Susah Senang Sama Saja
H. DJAKRI Napu punya resep sendiri dalam menghadapi problematika kehidupan. Ia berusaha menjaga keseimbangan emosional agar derita psikis tidak berdampak pada fisiknya. Konsepnya cukup mudah yakni menerapkan 4S dalam kehidupannya. Apa 4S itu? Susah senang sama saja. Dalam keadaan senang, dirinya
tetap memprioritaskan mengingat Allah SWT. Begitupun dalam keadaan susah. Kondisi pelik pun yang dia hadapi, harus tetap enjoy. “Banyak orang yang lupa kepada Allah ketika dirinya dalam keadaan senang. Setelah susah, barulah mengingat Tuhannya. Kalau mau mendapat pertolonganNya maka ingatlah Al-
jaga malam-malam ganjil Ramadan 10 hari terakhir yakni malam ke 21, 23, 25, 27, dan 29 Ramadan,” ungkapnya. Ketua MUI Sultra itu mempunyai rumus yang jelas memastikan malam lailatul qadar. Rumusnya; jika 1 Ramadan jatuh pada hari Senin maka, lailatul qadar turun pada malam ke
21 Ramadan. Jika Ramadan jatuh pada hari Selasa maka malam lailatul qadar turun pada malam ke 27 Ramadan. Jika Ramadan jatuh pada hari Rabu maka malam lailatul qadar turun pada malam ke 29 Ramadan. Jika Ramadan jatuh pada hari Kamis maka malam lailatul qadar turun pada malam ke 25 Ramadan.
“Jika Ramadan jatuh pada hari Jumat maka malam lailatul qadar turun pada malam ke 27 Ramadan. Jika Ramadan jatuh pada hari Sabtu maka malam lailatul qadar turun pada malam ke 23 Ramadan. Jika Ramadan jatuh pada hari Ahad maka malam lailatul qadar turun pada malam ke 29 Ramadan. Tapi, sebaiknya menjaga turunnya lailatul qadar dilakukan pada malammalam ganjil 10 hari terakhir Ramadan,” jelas Djakri Napu. Bulan Ramadan, kata dia, merupakan bulan khusus bagi umat Nabi Muhammad saw. Inti Ramadan adalah perenungan diri, darimana, untuk apa, dan akan kemana? “Ramadan dalam kalender hijriah terletak pada bulan ke 9. Manusia dalam kandungan itu 9 bulan sehingga pada bulan Ramadan, umat muslim diharapkan kembali fitrah seperti anak yang baru lahir,” terang mantan Dosen Ekonomi Pembangunan Unhalu itu. (ano/aka)
Ekonomi Umat Harus Diperkuat KEMISKINAN mendekati kekufuran dan kekufuran mendekati kekafiran. H. Djakri Napu menggambarkan bahwa keimanan dan ketakwaan itu harus ditunjang dengan ekonomi yang cukup. Olehnya itu, ekonomi umat harus diperkuat demi memperkokoh keimanan umat muslim. “Bagaimana mau khusyu salatnya kalau perut keroncongan. Kemiskinan dapat mendekatkan kita pada kekafiran. Tak heran jika ada orang yang nekat menjual aqidahnya demi harta. Diberi harta benda untuk menukar keimanannya. Makanya, agar terhindar dari hal tersebut, kita H. Djakri Napu masih energik melakoni harus memperkuat ekonomi,” aktivitasnya sebagai pimpinan PT Madania Semesta Wisata.
ungkap Ketua MUI Sultra itu. Rumus ekonomi, kata dia, cukup simple. Dalam Alquran, Allah SWT menulis satu surat tentang semut (surat 27, An Naml). Kenapa harus semut? “Semut itu mengadopsi rumus ekonomi yakni pendapatan sama dengan sebagian dimakan, sebagian ditabung. Dalam rumus ekonomi, Y=C+S, dimana Y= Pendapatan C=konsumsi dan S= Saving,” jelas Djakri Napu. Semut dicontohkan dalam surat An Naml karena karakternya. Kekompakan, kerjasama, silaturahim, gotong royong dan konsep ekonominya yang kuat. Umat muslim diharapkan dapat
memperkokoh ekonomi umat. “Rumus ekonomi terkadang disalah-implementasikan oleh manusia. Saat ini, kebanyakan menggunakan rumus ekonomi yakni Pendapatan = Konsumsi + Utang. Sebagian dimakan, sebagian diutang,” terangnya. Dalam kehidupan, dirinya cukup berdoa agar diberikan kecukupan. “Ingin menunaikan ibadah haji, cukup. Ingin beli mobil, cukup. Jangan berlebihan. Sebab, kalau berlebihan, bisa berbahaya. Tetap menjaga keseimbangan,” kelakarnya.(ano/aka)
kerjaan kita harus jelas), kerja keras, kerja tuntas, kerja cerdas, dan kerja ikhlas. “Serius tapi santai, pekerjaan harus selesai. Kalau datang kesenangan, syukuri. Kalau datang kesulitan, sabar. Itulah pakaian hidup. Pasti datang silih berganti dan semuanya dalam bingkai ujian dari Allah Subhana Wata’ala,” jelasnya. (ano/aka)
Wanita Itu, Makhluk Istimewa MESKIPUN H. Djakri Napu memiliki status sebagai pemimpin alias kepala rumah tangga, namun dirinya memberi prioritas utama kepada sang istri. Ia menempatkan Hj. Deetje Hasan sebagai makhluk istimewa. Mendudukkan posisi sang istri sesuai sunah Rasul. Menyangkut pengelolaan keuangan rumah tangga, sepenuhnya menjadi tanggung jawab Hj Deetje Hasan. Urusan pendidikan anak bahkan persoalan jodoh “si buah hati”, dominan sang istri sebagai penentu kebijakan. Djakri Napu hanya mengesahkan hasil keputusan itu. Apakah H. Djakri Napu masuk ISTI (Ikatan Suami-suami Takut Istri)? Jawabnya tentu
Dokumen foto H. Djakri Napu berpose bersama keluarga besarnya beberapa waktu silam.
tidak. Ia tetap memegang kendali keluarga. Prioritas terhadap kebijakan sang istri diberlakukan sebagai implementasi kasih sayangnya terhadap Hj Deetje Hasan. Rasulullah Muhammad saw pun mengisyaratkan, penghormatan terhadap ibu, tiga berbanding satu ketimbang ayah. “Doa sang ibu, tidak ada batasnya. Saya sampaikan kepada anakanak saya, kalau tidak ada doa ibu, kamu tidak ada apa-apa sehingga perlu menanamkan kecintaan terhadap ibu pada diri anak,” ungkapnya. “Membina keluarga, suamiistri harus saling menghargai kedudukan masing-masing. Meskipun istri saya yang duluan PNS, gajinya jauh lebih besar dari saya, bahkan saya menjadi tanggungannya sampai pensiun. Namun, dia tidak pernah memerintah saya. Tetap menghormati kedudukan masing-masing,” tambahnya. Dalam mengatasi perbedaan, lanjutnya, harus melalui musyawarah mufakat. Jika sang istri mengomel, maka
jangan dibenturkan dengan emosional sang suami. Nanti setelah emosi istri dingin, barulah sang suami memberi pertimbangan dan nasehat yang tepat. “Begitu pula dalam mendidik anak. Kalau ibunya marah, ayah tak boleh ikut marah sebab tidak ada tempat bagi anak untuk bersandar. Kalau itu terjadi, maka anak akan lari dari rumah. Kalau istri marah lantas anak minta suaka pada ayah, maka ayah wajib menasehati anak agar tidak mengulang perbuatan yang bisa membuat ibu jadi marah,” imbau Djakri Napu. Lalu, siapa Deetje Hasan itu? Wanita idaman H. Djakri Napu itu ternyata sepupunya sendiri. Mereka membangun komitmen untuk bersatu sejak masih duduk di bangku SMEA Gorontalo. Sudah lama ikatan asmara kedua insan itu terjalin. Mereka sepakat menyatu dalam bingkai akad nikah tahun 1972 silam. Selama 41 tahun membina rumah tangga, mereka dikaruniai 5 orang anak dan 8 orang cucu. (ano/ aka)
Cucu Itu, Pelanjut Generasi ORANG tua terkadang mengalihkan kasih sayang kepada sang cucu ketimbang anaknya sendiri. Fakta itu muncul karena cucu adalah pelanjut generasi yang bisa menjadi investasi dunia dan akhirat. Kehadiran seorang cucu sangatlah berharga dalam lingkungan keluarga. Tak heran, H. Djakri Napu harus turut memberi andil dalam membangun pondasi aqidah sang cucunya. Buah pernikahannya dengan Hj Deetje Hasan, Djakri Napu
Rahasia Malam Lailatul Qadar SETIAP umat muslim mendambakan bisa mendapatkan malam seribu bulan. Malam turunnya Lailatul Qadar. Malam yang penuh keagungan, keistimewaan bulan suci Ramadan. Banyak ayat dalam Alquran yang menceritakan tentang keistimewaan malam lailatul qadar. Diantaranya adalah Firman Allah SWT: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Alquran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar” (QS: Al-Qadr ayat 1-5). Satu malam dengan berkah seperti 1000 bulan, karena di malam tersebut para malaikat dan Jibril turun ke bumi memohon kepada Allah SWT agar mengabulkan doadoa hambanya. Kemuliaan malam ini berakhir dengan terbitnya fajar. Bagaimana mengetahui datangnya malam lailatul qadar? H. Djakri Napu berbagi ilmu untuk mengetahui hari turunnya lailatul qadar. “Ada rumusnya untuk mengetahui turunnya malam seribu bulan itu. Memang kita diingatkan untuk men-
lah disaat kamu lagi senang. Niscaya Allah akan mengingatmu jika kamu dalam keadaan susah,” ungkap Djakri Napu. Dalam melakoni aktivitas, kata dia, harus dijalani secara profesional. Menerapkan konsep kerja 5-as dalam melaksanakan pekerjaan. Lima-as yang dimaksud yakni kerja jelas (pe-
memiliki 8 orang cucu. Uniknya, semua cucunya saat ini adalah perempuan. Mereka sangat dekat dan akrab dengan sang kakek. “Bahkan, kadang mereka kumpul di tempat tidur saya. Tapi yang temani tidur, tidak semuanya,” ujarnya. Dalam membina keakrabannya, Djakri Napu menghafal hari ulang tahun 8 orang cucunya itu. Hadiah sebagai bentuk suprise selalu menjadi sajian saat sang cucu berulang tahun. Bingkisan
baju yang sama pun menjadi ole-ole saat dirinya keluar daerah. “Arti seorang cucu sangat besar. Mereka adalah pelanjut generasi. Makanya, saya pesankan kepada mereka agar jangan merusak nama dan mencoreng keluarga.besar. Langkah yang dilakukan adalah menanamkan pondasi aqidah yang kuat sehingga dimana pun mereka berada, pasti bisa beradaptasi dan menjaga diri dari hal-hal yang terlarang,” jelasnya. (ano/aka)
Membaca jadi Kebutuhan HOBI H. Djakri Napu adalah membaca. Berbagai jenis bahan bacaan baik buku, kitab suci, hadis, majalah, koran, dan bahan bacaan lainnya. Setiap saat, H. Djakri Napu membaca dan nenjadikannya sebagai salah satu kebutuhan utamanya. “Alquran menganjurkan kita membaca. Iqra, bacalah. Apa saja, itu harus dibaca baik tersurat maupun tersirat. Orang datang saja ke rumah, saya harus baca dari mana dia dan apa tujuan kedatangannya. Makanya, kalau saya sudah tidak membaca, berarti saya sudah meninggal,” ujar Djakri Napu. Untuk bahan bacaan tersurat, ia memiliki ratusan judul buku yang dikoleksi pada perpustakaan prib-
Nama Tempat Tanggal Lahir Pekerjaan Istri Anak Cucu Alamat
adinya. Pada saat masih aktif di dunia akademisi sebagai dosen Universitas Haluoleo, Djakri Napu memiliki referensi buku-buku yang berkaitan dengan bahan ajarnya yakni bidang ekonomi pembangunan dan manajemen. Setelah pensiun, ia lebih fokus mengoleksi referensi bernuansa agama. “Buku bacaan saya, bukan hanya buku agama Islam tapi juga yang bertentangan dengan Islam pun saya baca. Setelah saya telaah, terkadang saya membawa intisari buku itu dalam forum diskusi untuk meminta pendapat teman-teman. Baham bacaan jangan hanya yang bersifat fanatik agama Islam, tapi semua buku harus ditelaah sehingga kita kaya dengan pemahaman dan bisa lebih
bijak menelaah semua persoalan yang ada, termasuk buku gaul,” katanya. Buku yang dibacanya, harus tuntas. Jika buku itu kurang dari 100 halaman, biasanya tuntas dibaca dan bisa diambil kesimpulannya dalam sehari. Salah satu kelebihan yang dimilikinya, jika buku tersebut sudah dibaca, maka redaksinya akan tersave di memorinya sehingga tidak mudah dilupakan. “Membaca buku dan bacaan lainnya, jangan setengah-setengah. Harus tuntas sehingga bisa menyimpulkan secara utuh. Kalau saya sudah masuk kamar dan mengunci pintunya, berarti saya tidak mau diganggu karena sedang konsentrasi membaca,” ungkapnya. (ano/aka)
: H. Djakri Napu, SE., M.Pd. : Gorontalo, 8 Desember 1948 : Ketua MUI Sultra : Hj. Deetje Hasan, SE : 5 Orang : 8 Orang : Jalan R. Soeprapto No. 170 Kelurahan Tobuuha Kecamatan Mandonga Kota Kendari
Cucu adalah penerus. H. Djakri Napu berusaha membina sang cucu karena akan menjadi cerminnya di masa mendatang.
hobbies Kendari Pos | Minggu, 14 Juli 2013
Junaedi Dg Kulle (Pemilik Ade Advertising)
A
B
C
Dari Seni Naturalis Hingga Usaha Advertising Sejak duduk di bangku SD, Junaedi Dg Kulle atau yang akrab disapa Junet telah memiliki bakat melukis. Bakat ini terlihat jelas dari buku tulisnya, yang tidak luput dari corat-coret berbagai gambar pemandangan. Bakatnya semakin terasah tatkala duduk di bangku SMA, pasalnya di sekolah menengah atas ini terdapat wadah bagi siswa pemilik bakat seni rupa. Selain itu sebagai kakak kelas, dirinya berkesempatan membagi ilmu lukisnya kepada adik kelas. “Bakat otodidak ini yang mengantar saya untuk melakoni seni lukis naturalis, hingga akhirnya membuat usaha advertising ini. Di zaman sekolah dulu, lukisan naturalis cukup laris manis bahkan sering dijadikan kenang-
kenangan dan kartu ucapan selamat lebaran,” kata Junet. Lebih lanjut diungkapkannya berbeda dengan saudara lainnya yang berprofesi sebagai pedagang, karena orang tua juga merupakan seorang pedagang, dirinya memilih melakoni hobi lukis naturalis. Tidak heran setiap hari libur, selain dirinya memanfaatkan untuk rekreasi, tidak lupa dirinya pun membawa kertas dan kanvas untuk melukis pemandangan di pantai itu. Sebelumnya saat bersekolah di tsanawiyah, dirinya juga sempat mengembangkan bakat lukisnya dengan kaligrafi. Dengan berbagai pengembangan bakat lukis itulah, usaha advertisingnya saat ini pun mampu melayani berbagai pemesan-
an termasuk kaligrafi dan mural. “Tidak ada penyesalan memilih menekuni seni karena melalui seni pula saya bisa menafkahi keluarga, disamping ada kepuasan tersendiri tatkala hasil karya kita di pajang. Misalnya saat tsanawiyah dan SMA dulu, para guru sering memesan lukisan kaligrafi dan lukisan pemandangan untuk hiasan rumah, ada juga yang memesannya untuk plakat dan kartu lebaran,” ingat pria berusia 35 tahun ini. Terkhusus lukisan kaligrafi dan mural, diakuinya sangat sedikit orang Kendari yang menekuninya. Dibuktikannya tatkala mengerjakan kaligrafi di Mesjid Kelurahan Matta dan mural di rumah salah satu Bupati di Sultra, sang pemesan menyangka dirinya dari
Jawa atau Sulsel. “Banyak orang yang belum tahu kalau di Kendari juga ada seniman yang bisa membuat kaligrafi dan mural, pasalnya selama ini mereka memanfaatkan jasa luar daerah. Karena itu kami berharap taman budaya yang dulunya tempat berkumpulnya para seniman, bisa dibangkitkan kembali, sehingga selain lebih mudah menemukan seniman, para seniman pun dapat sharing perkembangan seni yang ditekuni,” jelasnya. Untuk mengembangkan bakatnya sekaligus memvariasikan produk usahanya, ayah satu orang anak ini rajin browsing internet, meng-update model terbaru seni naturalis baik lukisan maupun kaligrafi dan mural. (fas)
D
E
5 Contoh Lukisan Naturalis dari 5 Seniman Indonesia A. Lukisan Naturalis oleh Seniman Raden Saleh B. Lukisan Naturalis Oleh Seniman Basoeki Abdullah C. Lukisan Naturalis Oleh Seniman Trubus D. Lukisan Naturalis Oleh Gambir Anom E. Lukisan Naturalis Oleh Seniman Abdullah sudrio
Seni Naturalis Naturalisme di dalam seni rupa adalah usaha menampilkan objek realistis dengan penekanan seting alam. Hal ini merupakan pendalaman labih lanjut dari gerakan realisme pada abad 19 sebagai reaksi atas kemapanan romantisme. Salah satu perupa naturalisme di Amerika adalah William Bliss Baker, yang lukisan pemandangannya dianggap lukisan realis terbaik dari gerakan ini. Salah satu bagian penting dari gerakan naturalis adalah pandangan Darwinisme mengenai hidup dan kerusakan yang telah ditimbulkan manusia terhadap alam.
Mural Lukis dinding adalah kegiatan mengolah media tembok dua dimensi atau permukaan menjadi objek tiga dimensi untuk mendapat karya seni yang indah. Lukis Dinding yang biasa di sebut muraldi masa sekarang menjadi kebutuhan bagi pecinta keindahan ruang dan property. Lukis Dinding menjadi kebutuhan untuk beberapa property seperti lukis dinding untuk sekolah, rumah makan, cafe, restoran, bengkel, Distro, dinding rumah kecantikan, villa, dan masih banyak property yang bisa di jadikan media lukis dinding. Tehnik lukis dinding dalam aplikasinya mempunyai bermacam tehnik pembuatan Lukis Dinding. Lukis dinding dapat dibuat menggunakan kuas, airbrush atau penbrush, kain, spon atau busa kasur. Alat tersebut dapat digunakan dengan syarat bisa memberi-
(Lukis Dinding) kan imajinasi tertentu kepada media lukis yang digunakan dan dapat memberikan hasil lukis dinding yang indah. Mural untuk rumah berfungsi mempercantik bagian penting dari kehidupan penghuni rumah itu sendiri. Bila lukis dinding diatur sedemikian rupa, lukis dinding akan nampak lebih menarik untuk dilihat daripada cat rumah yang polos. Mereka mulai menemukan lukis dinding sebagai cita-rasa keindahan dalam ruangan. Lukis dinding berusaha untuk mengabaikan bentuk secara keseluruhan kemudian lukis dinding mengolah setiap bagian ruang dan dinding tertentu untuk menghasilkan sensasi yang bisa dirasakan. Lukis dinding berusaha membangkitkan daya tarik dan keindahan di setiap objek ruang dan dinding sehingga tercipta estetika. (Internet/fas)
7
Kendari Pos | Minggu, 14 Juli 2013
KPU Sepelekan Daftar Pemilih JAKARTA—Ada kesan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyepelekan persoalan daftar pemilih karena UU Pemilu memperbolehkan pemilih menggunakan KTP untuk memberikan suara apabila yang bersangkutan tidak masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT). Pernyataan itu disampaikan Direktur Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma), Said Salahuddin, Sabtu (13/7). “Mungkin KPU berpikir, dengan adanya aturan itu, maka DPT bukan lagi perkara besar. Kalau DPT bermasalah, toh pemilih tetap bisa menggunakan hak suaranya. Mungkin begitu rumus KPU,” ungkap Said. Padahal, Said mengingatkan, DPT sesungguhnya adalah persoalan sangat serius. Karena dari besaran DPT-lah ditentukan berapa jumlah surat suara yang akan dicetak nantinya. “Selembar saja surat suara dicetak tidak sesuai aturan, maka berpotensi pidana,” Said mengingatkan. Ternyata pula, sistem daftar
pemilih (Sidalih) yang dikerap dibanggakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) terbukti gagal. Dari hasil pemantauan Sigma, ditemukan bahwa penyelenggara tingkat bawah seperti Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang diminta bantuan oleh KPU Kabupaten/kota untuk memproses data, misalnya, ternyata tidak pernah disediakan sarana penunjang internet. “Bagaimana mungkin petugas bisa bekerja optimal jika perangkatnya tidak disediakan?” kata Said. Andaipun PPS berinisiatif menggunakan jaringan internet milik pribadi atau coba memanfaatkan fasilitas Warnet, misalnya, lanjut Said, tetap kerap muncul masalah pada sistem Sidalih KPU. Seringkali PPS juga harus begadang semalam suntuk hanya untuk melihat keterangan pada layar bahwa sistem sedang dalam proses atau loading. Setelah menunggu untuk waktu yang sangat lama, proses pun berakhir dengan keterangan gagal atau failed.
Kata Said, rasa frustrasi saat memproses data inilah yang boleh jadi membuat PPS menyusun DPS tanpa berpedoman pada asas kecermatan, ketelitian, dan kehati-hatian. Akhirnya yang berlaku adalah pola pikir dan pola kerja “yang penting beres,”. Di saat yang sama, kualitas data pun tidak lagi menjadi prioritas, sebab PPS cenderung bekerja secara terburu-buru. Apalagi masih ditemukan adanya KPU Kabupaten/kota yang meminta kepada PPS untuk menyelesaikan DPS pada satu minggu lebih awal dari jadwal yang semestinya. Lebih dari itu, tingkat keamanan data Sidalih juga sangat rendah. Password yang diberikan kepada suatu PPS, misalnya, itu juga diketahui PPS lain, PPK, KPU Kabupaten/kota, sampai dengan KPU pusat. “Ironisnya, password yang telah diberikan, tidak bisa diubah. Sehingga, bagaimana mungkin data yang disusun PPS bisa terjamin kesahihannya,” tuding Said. (rm)
Tak Bisa Ikut Balapan HOHENSTEIN-ERNSTTHAL—Jorge Lorenzo akan naik meja operasi lagi setelah mengalami kecelakaan di sesi latihan bebas kedua MotoGP Jerman. Hal ini membuatnya dipastikan absen pada balapan, Minggu (14/7) petang ini. Lorenzo sebenarnya mengawali rangkaian MotoGP Jerman dengan baik. Pada sesi latihan bebas pertama di Sirkuit Sachsenring, Jumat (12/7/), dia mengukir waktu tercepat. Tapi, nasib sial menghampiri pebalap Yamaha itu di sesi berikutnya. Dia kehilangan kendali motornya di tikungan 10, terlempar ke udara, dan kemudian jatuh ke aspal dengan keras. Sialnya, Lorenzo jatuh dengan bahu kirinya lebih dulu menghantam tanah. Padahal, tulang selangka sebelah kirinya baru saja patah akibat kecelakaan di Assen, 15 hari lalu. Setelah kecelakaan di Assen, Lorenzo menjalani operasi dan sebuah plat titanium dipasang di tulang selangkanya. Dan akibat kecelakaan di Sachsenring ini, plat tersebut bengkok. Kondisi ini memaksa Lorenzo naik meja operasi lagi untuk memperbaiki plat di tulang selangkanya. Tapi, sebelum operasi di Barcelona itu dilakukan, dia butuh istirahat selama 24 sampai 48 jam. Yamaha sudah mengonfirmasi bahwa Lorenzo akan absen pada balapan di Sachsenring. “Saya memutuskan untuk pulang dan memulihkan diri setelah kecelakaan di Sachsenring hari ini. Saya lebih memilih untuk fokus pada operasi untuk memperbaiki plat yang sayangnya jadi bengkok akibat kecelakaan. Saya akan mencoba untuk pulih dan kembali sesegera mungkin,” terang Lorenzo di situs resmi MotoGP. Belum diketahui apakah Lorenzo bisa pulih dan tampil di seri MotoGP Amerika Serikat di Laguna Seca, pekan depan. Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, merasa ikut prihatin dengan kondisi rekan setimnya itu. Ia berharap Lorenzo segera pulih dan kembali lagi ke lintasan. “Jorge melakukan sesuatu yang ajaib di Assen, tapi kecelakaan lagi hari ini di bahu yang sama adalah sangat buruk. Saya berharap plat metal itu tidak punya masalah besar dan dia kembali sesegera mungkin,” komentar Rossi terkait kecelakaan yang dialami Lorenzo, seperti dikutip Crash. (rin)
Senjata Melawan Perusak Hutan JAKARTA—Rapat Paripurna DPR telah mengesahkan RUU Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan (P3H) menjadi undang-undang. Kementerian Kehutanan menilai, regulasi ini sangat penting untuk mengatasi kerusakan hutan akibat pembalakan liar serta perkebunan dan pertambangan non prosedural alias tanpa izin. UU P3H ditujukan kepada korporasi atau orang per orang yang melakukan kejahatan terorgansir dalam merusak hutan dan tidak ditujukan bagi masyarakat hutan yang secara tradisional melakukan kegiatan di dalam kawasan hutan. “Ini penting untuk disosialisasikan dengan masyarakat agar memahami dan mentaati serta ikut serta aktif memberantas aktivitas perusakan hutan,” tutur Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan di Jakarta, kemarin. Produk hukum tentang kehutanan ini mengatur berbagai hal, meliputi pencegahan perusakan hutan, pemberantasan perusakan hutan, kelembagaan, peran serta masyarakat, kerjasama internasional, perlindungan saksi, pelapor dan informan, pembiayaan, serta sanksi. Disahkannya UU ini juga akan menjamin kepastian hukum dan
memberikan efek jera bagi pelaku perusakan hutan sehingga keberadaan hutan secara berkelanjutan tetap menjaga kelestarian dan tidak merusak lingkungan serta ekosistem sekitarnya. Di samping itu, imbuh Menhut, dengan adanya UU ini dapat meningkatkan kemampuan dan koordinasi aparat penegak hukum dan pihak-pihak terkait dalam menangani pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan. “Khususnya terhadap para pelaku perusakan yang dilakukan secara terorganisir dan terstruktur dengan rapi,” ujarnya. Regulasi ini juga akan mengoptimalkan pengelolaan dan pemanfaatan hasil hutan dengan memperhatikan keseimbangan fungsi hutan guna terwujudnya masyarakat sejahtera. UU P3H yang terdiri dari 12 bab dan 114 pasal ini dititikberatkan pada pemberantasan perusakan hutan yang dilakukan secara terorganisasi, yaitu kegiatan oleh suatu kelompok yang terstruktur, terdiri atas dua orang atau lebih yang bertindak secara bersama-sama, pada suatu waktu tertentu dengan tujuan melakukan perusakan hutan, tidak termasuk kelompok masyarakat yang melakukan perladangan tradisional, atau kegiatan
non komersial seperti pemenuhan kebutuhan sandang, pangan, dan papan rumah tangga sendiri. UU ini juga mengamanatkan pembentukan suatu lembaga yang melaksanakan pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan terorganisasi yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada presiden. Lembaga tersebut terdiri atas unsur kehutanan, kepolisian, kejaksaan, dan unsur terkait lainnya, seperti unsur kementerian terkait, ahli, pakar, dan wakil masyarakat. “Selain memiliki fungsi penegakan hukum, lembaga ini juga memiliki fungsi koordinasi dan supervise,” ucap Menhut. Menurut Zulkifli Hasan, dengan dibentuknya lembaga pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan, maka penanganan semua tindak pidana perusakan hutan yang terorganisasi sebagaimana diatur dalam undangundang ini menjadi kewenangan lembaga tersebut. “Sedangkan tindak pidana perusakan hutan terorganisasi yang sedang dalam proses hukum, tetap dilanjutkan berdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan yang sebelumnya sampai diperoleh kekuatan hukum tetap,” tegasnya. (lum)
Umrah... kursi roda. Kondisi itu mirip jalur khusus di tempat sai (berjalan/ berlari kecil tujuh kali dari Bukit Shafa ke Marwa) yang menyediakan tempat bagi jamaah berkursi roda. Proyek perluasan dengan dana SR 80 miliar itu dirancang untuk meningkatkan kapasitas Masjidilharam agar bisa menampung lebih dari dua juta jamaah. Proyek ekspansi baru tersebut termasuk pembangunan gedung masjid besar, perluasan dan pengembangan halaman sekitar masjid, trotoar, terowongan, toilet, serta pengembangan fasilitas layanan untuk AC, listrik, dan air minum. Sebuah terowongan 1.200 meter akan dibangun melewati Hindi Jabl. Terowongan lain sepanjang 1.100 meter dibangun di bawah Jabl Madafie. Untuk kondisi darurat, akan dibangun terowongan 700 meter melintasi dua terowongan lainnya dari Jabl al Ka”bah. Sebagian proyek perluasan tempat sai telah selesai dan bisa meningkatkan kapasitas dari 44.000 jamaah menjadi 118.000 jamaah per jam. Saiful, yang hampir 20 tahun tinggal di Makkah, percaya bangunan baru itu ditujukan untuk perbaikan pelaksanaan haji dan umrah. Memang, diakui, pilar-pilar di halaman Kakbah tersebut bisa
menghalangi pandangan jamaah melihat Kakbah. “Tapi, bangunan tersebut knockdown, sehingga bisa dicopot bila tidak diperlukan,” jelasnya. Imam Besar Masjidilharam Sheikh Abdul Aziz Ash-Sheikh mendukung penuh kebijakan pemerintah Arab Saudi tersebut. Dia menilai hal itu dilakukan demi kepentingan jamaah. Berdasar catatan resmi pemerintah Saudi, pada musim haji tahun lalu, tercatat ada 3,161 juta jamaah. Namun, jumlah itu sangat mungkin menembus angka empat juta orang jika ditambah jamaah tidak resmi. Memasuki hari kedua Ramadan (11/7) lalu, selepas tarawih, Makkah diguyur hujan. Walau tidak deras dan tidak lama, air dari langit itu cukup membasahi ratusan ribu jamaah yang baru keluar dari Masjidilharam. Hujan itu termasuk langka karena belum tentu terjadi dalam lima Ramadan terkahir. Karena itu, warga Makkah dan jamaah umrah menyambut dengan rasa syukur dan sukacita. Suhu udara langsung turun. Dari 42 derajat menjadi 38 derajat Celsius. Sementara itu, pasukan kebersihan Masjidilharam langsung bergerak cepat membersihkan seluruh kompleks masjid. Dalam sekejap,
masjid pun bersih dari genangan air maupun sampah-sampah yang terbawa arus. Ramadan di dua kota suci umat Islam, Makkah dan Madinah, memang selalu marak, terutama menjelang buka puasa. Begitu banyak orang yang ingin membagikan takjil. Di antara saf-saf salat, digelar plastik panjang. Juga di tempat-tempat keramaian umum. Termasuk di pinggir-pinggir jalan, teras-teras toko, serta mal di sekitar Masjidilharam. Pemandangan serupa terlihat di sekitar Masjid Nabawi, Madinah. Di atas plastik yang terbentang itu, disajikan makanan. Semua boleh menyantapnya. Biasanya berupa kurma rutop, kurma muda yang mulai matang. Enaknya luar biasa. Lalu, air zam-zam atau teh Arab. Ada juga roti, buah, dan nasi kebuli. Semua bergantung yang bersedekah. Siapa yang bersedekah? Warga lokal maupun jamaah umrah. Mereka berebut berkah Ramadan. Bahkan, ada yang jemput bola dengan mengajak jamaah untuk bergabung di beberan plastik mereka. Buka bersama seperti itulah yang sering dirindukan jamaah dari negara mana pun. “Saya tidak pernah melewatkan kegembiraan ini,” ujar Tahmit Lombok, salah seorang jamaah asal Indonesia. (*/c5/ari)
milik negara atau penerimanya. KPK melakukan analisa terhadap motif gratifikasi tersebut, serta hubungan pemberi dengan penerimanya. Ini dilakukan untuk menjaga agar penetapan status gratifikasi dapat seobyektif mungkin. “Jika dibutuhkan, KPK juga memanggil penerima gratifikasi untuk memberikan keterangan,” tuturnya. Setelah itu, status kepemilikan diputuskan pimpinan KPK. Soalnya, pimpinan KPK yang memiliki wewenang untuk menetapkan status kepemilikan gratifikasi. Keputusan itu berupa penetapan status kepemilikan gratifikasi, bagi penerima gratifikasi atau menjadi milik negara. “Jika milik negara, KPK punya waktu tujuh hari setelah SK kelu-
ar untuk diteruskan ke Menkeu,” ucap Johan. Tidak setiap gratifikasi menjadi tindak pidana korupsi. Gratifikasi berubah menjadi pidana suap, khususnya kepada penyelenggara negara atau pegawai negeri adalah pada saat mereka menerima gratifikasi dari pihak manapun yang berhubungan dengan jabatan atau pekerjaannya. Johan menambahkan, setiap pemberian berpotensi korup. Lantaran itu, dia menyarankan, berapa pun nilai gratifikasi yang diterima penyelenggara negara atau pegawai negeri, bila pemberian itu patut diduga berkaitan dengan jabatan atau kewenangan yang dimiliki, maka sebaiknya dilaporkan ke KPK untuk dianalisa. (jpnn)
Gitar... cantumkan nama dan alamat lengkap penerima dan pemberi gratifikasi. Data lain yang wajib diisi adalah tempat dan waktu penerimaan gratifikasi, uraian jenis gratifikasi yang diterima, serta nilai gratifikasi yang diterima. KPK, jelas Johan, punya waktu 30 hari untuk menindaklanjuti atau memproses setiap laporan gratifikasi. Apakah barang tersebut milik penerima atau milik negara. “Tapi, biasanya bisa lebih cepat dari itu,” ujarnya. Setidaknya, ada tujuh tahapan yang harus dilakukan KPK untuk memproses laporan gratifikasi. Terutama untuk menentukan dan mempertimbangkan status kepemilikan barang gratifikasi. Apakah
JORGE LORENZO
Imbau Jamaah Umroh Pakai Masker PEMERINTAH Arab Saudi meminta para wisatawan dari seluruh dunia untuk memakai masker saat berada di tempat keramaian. Imbauan ini disampaikan seiring ditemukannya sebuah virus pernapasan baru yang mirip dengan virus SARS, yaitu virus MERS. Seruan ditu-
jukan kepada ratusan jamaah umroh di bulan Ramadhan dari berbagai negara yang akan berdatangan mulai minggu ini. Kementerian Kesehatan Arab Saudi, seperti dikutip Saudi Press Agency, Sabtu (13/7) juga menyarankan orang tua, atau orang-orang memiliki penyakit
kronis, untuk menunda ibadah haji dan umroh mereka utnuk sementara waktu. Pemerintah Arab Saudi melaporkan setidaknya ada dua orang tewas pada sejak Minggu (7/7) lalu, akibat virus mematikan ini. Virus yang merupakan “sepupu” dari SARS itu pertama
kali muncul di Timur Tengah, dan ditemukan pada September 2012 pada seorang warga Qatar yang baru saja melakukan perjalanan ke Saudi. Kasus kematian karena virus MERS ini dilaporkan juga terjadi di Yordania, Qatar, Uni Emirat Arab, Jerman, Perancis, Italia, Tunisia dan Inggris. (ian)
Tes CPNS 2013 Dimajukan September JAKARTA—Seleksi CPNS 2013 bakal dimajukan September. Perubahan jadwal ini karena berkaitan dengan penggunaan sistem Computer Assisted Test (CAT) dalam seleksi CPNS tahun ini. “Tes CPNS dari pelamar umum Insya Allah dilakukan September. Sebelumnya memang Oktober, tapi karena menggunakan CAT dimajukan. Apalagi Badan Kepegawaian Negara sebagai pelaksana sudah menyelesaikan program CAT-
nya di seluruh kantor regionalnya,” papar Arizal, asisten deputi Perencanaan SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Ia menambahkan, meski sebulan dengan tes CPNS dari honorer kategori dua (K2), namun jadwalnya tidak akan disamakan. “Tes honorer K2-nya yang kita dahulukan baru pelamar umum,” terangnya. Lantas bagaimana mekanisme tesnya? Dijelaskan
Arizal, mengingat keterbatasan sistem CAT, pelaksanaan tes akan dilakukan per regional. Sedangkan untuk pusat, dibagi dalam beberapa kelompok kementerian/lembaga. “Untuk pusat, dalam sehari yang bisa ikut tes sistem CAT ada 700 orang. Sedangkan daerah hanya 150 orang per hari. Itu sebabnya, jika instansi pusat A dan B total jumlah pelamarnya 800, bisa dites di hari yang sama. Tapi kalau lebih, dites dua hari,” bebernya.
Ditambahkan, satu komputer hanya bisa menguji lima orang per harinya. Bila dipaksakan lebih dari itu, sistemnya tidak akan jalan. “Namanya komputer, pasti ada keterbatasannya kan,” sergahnya. Lantaran tesnya dilakukan bertahap, Arizal memperkirakan jadwal pengujian tes kompetensi dasar (TKD) akan berlangsung dua bulan. Itupun setiap hari harus ada tes (pusat 700 orang, daerah 150 orang). (esy/jpnn)
Sidak... tajuk “Gelap Mata di Tanjung Gusta”, di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (13/7). Sebagai advokat non aktif, Trimedya mengklaim sangat berpengalaman melakukan kunjungan di dalam penjara. Di penjara, apapun bisa terjadi kalau ada uang mengalir. Jadi, ada kemauan warga binaan untuk menyuap, dan ditambah kondisi mental aparatur yang gajinya minim. Masalah ketiga adalah bagaimana pola pembinaan yang dilakukan petugas LP. Kemudian ada persoalan remisi dan pembebasan bersyarat di PP PP 99/2012 yang sangat politis. Komisi III pun pernah berdebat panjang lebar dengan Menteri Hukum dan HAM mengenai peraturan pemerintah yang mengatur syarat dan tata cara pelaksanaan hak warga binaan pemasyarakatan ini. “Ini akumulasi, inilah titik kulminasi paling tinggi. Saya melihat problem paling rentan adalah di zaman Pak Amir. Tingkat reaksi kemarahan terhadap kebijakan-terhadap yang tidak pro terhadap warga binaan sangat tinggi,” terangnya. Pembakaran dan kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (LP)
Tanjung Gusta di Medan, Sumatera Utara, sangat fatal, dan lagi-lagi menunjukan ketidakmampuan Kementerian Hukum dan HAM membenahi manajemen LP. “Dan ini juga membuktikan rangkaian inspeksi mendadak (sidak) Wamenkumham Denny Indrayana ke sejumlah LP selama ini tak lebih dari show yang jelasjelas tidak menyelesaikan persoalan,” ujar Anggota Komisi III dari Fraksi Golkar, Bambang Soesatyo, dalam keterangan terpisah. Dari data yang bisa dipelajari, Bambang mencatat, potensi rusuh atau perlawanan warga binaan di LP Tanjung Gusta sesungguhnya sudah terlihat begitu nyata. Sebab, LP itu dihuni 2.660 narapidana dan tahanan, padahal kapasitas tampungnya hanya 1.054 narapidana. “Jelas bahwa Wamenkumham sama tidak peduli pada potensi perlawanan warga binaan di LP Tanjung Gusta. Padahal, orang bodoh sekali pun paham dan sadar bahwa penampungan yang melebihi kapasitas selalu mengandung risiko alias bom waktu Dan, bom waktu di LP Tanjung Gusta sudah meledak,” tegas Bambang. Bambang mengingatkan bahwa kesalahan tidak
AMINOER RASYID/SUMUT POS
BERJAGA: Sejumlah personil TNI/Polri bersiaga didepan pintu gerbang Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan pasca kerusuhan yang terjadi dan menewaskan 5 orang pegawai Lapas. bisa sepenuhnya dituduhkan pada petugas LP Tanjung Gusta. Sebab manajemen LP hanya dipersiapkan untuk mengawasi dan melayani 1.054 Napi, bukan 2.660 Napi dan tahananan. Bambang pun yakin, manajemen LP Tanjung Gusta sudah mengeluhkan masalah ini, tetapi tidak ditanggapi Kemenkumham. Padahal mengawasi dan melayani lebih dari 2.500 Napi dan tahanan
bukanlah pekerjaan sederhana. Apalagi, beberapa di antaranya berstatus Napi teroris. “Pertanyaan saya, apa saja hasil Sidak Wamenkumham Denny Indrayana ke sejumlah LP selama ini? Kalau rangkaian Sidak Denny itu produktif, kelebihan kapasitas di LP Tanjung Gusta mestinya sudah dibenahi sehingga perlawanan warga binaan LP tidak terjadi,” demikian Bambang. (wid)
8
Kendari Pos | Minggu, 14 Juli 2013
Perseteruan Barca-Guardiola
T
opik perseteruan Barcelona FC dengan Josep Guardiola tiba-tiba menyeruak. Guardiola sendiri yang menyatakan sejumlah kekesalannya beberapa hari lalu. Jika diteliti lebih lanjut, sebenarnya yang berseteru adalah Guardiola melawan para petinggi Barcelona, bukan dengan klubnya. Selama setahun setelah meninggalkan Barca, Guardiola sebenarnya sudah tutup mulut dan tak mau membuka kekesalannya. Entah mengapa kemudian der trainer Bayern Munich itu kehilangan kesabaran dan mengeluarkan semua pikirannya secara terbuka. Yang jelas, Guardiola sepertinya tak akan pernah kembali ke Barca selama Sandro Rosell dan dewan direksi saat ini masih berkuasa. Berikut lima alasan kunci hubungan Barca dengan Guardiola bisa renggang : 1. Tak Pernah Suka Rosell Guardiola diangkat sebagai pelatih Barca pada era Joan Laporta. Ketika Rosell berkuasa, Guardiola dan sang Presiden tidak bisa mengembangkan hubungan mereka dengan baik. Guardiola
tak terlalu puas dengan kinerja transfer Barca era Rosell. Yang paling membuat Guardiola sakit hati adalah ketika ia mundur, Barca langsung mengumumkan Tito Vilanova sebagai penggantinya pada hari yang sama. 2. Lebih Dekat Kepada Cruyff dan Laporta Sudah bukan rahasia lagi bahwa Rosell dan Joan Laporta adalah musuh bebuyutan di Barca. Ketika keduanya “berperang” memperebutkan kursi Presiden, Guardiola lebih condong berpihak kepada Laporta. Hubungannya dengan Rosell memburuk setelah sang presiden mencopot gelar Presiden kehormatan. Guardiola sangat menghormati Cruyff yang adalah mantan pelatihnya dan banyak belajar ilmu kepelatihan dari sang legenda. 3. Hubungan dengan Vilanova Juga Renggang Saat Tito Vilanova sakit dan harus menjalani perawatan, ia memilih berobat ke New York. Dari semua tempat di dunia, Vilanova dan Barca memilih pergi ke kota yang ditinggali Guardiola untuk menyepi. Dalam satu konferensi pers, Tito mengakui bahwa hubungannya dengan Guardiola sudah tidak seakrab sebelumnya. Ia tak mengatakan secara detail, tetapi hal itu jelas sebuah pertanda. Meski demikian, Guardiola tetap menyempatkan diri menjenguk mantan asistennya itu ketika
di Newa York. Ia sebelumnya juga menyempatkan diri terbang ke Barca begitu tahu Vilanova akan menjalani operasi. 4. Kepentingan Bayern dan Barca Barca mulai khawatir akan kinerja Guardiola bersama Bayern Munich. Yang pertama adalah soal transfer Neymar. Guardiola mengakui dirinya pernah mencoba membujuk Neymar ke Bayern meski tahu Barca juga menginginkannya. Selain itu, Guardiola membawa beberapa sosok dari tim pelatih Barca ke Bayern. Guardiola mungkin tak bermaksud menggembosi Barca, tetapi para petinggi Barca berpikir demikian. Yang terbaru adalah soal transfer Thiago Alcantara. Di sisi lain, Barca tengah berusaha mati-matian mempertahankan sang gelandang. 5. Mengungkap Permasalahan ke Publik Yang terakhir dan terbaru, Guardiola membuat marah petinggi Barca karena tuduhannya yang telak. Dalam sesi konferensi pers Bayern, Guardiola menyebut para petinggi Barca mencoba memanfaatkan sakitnya Tito Vilanova untuk mengganggu dirinya. Ia sudah terbang 6000 kilometer lebih dari Barcelona, tapi para petinggi Barca tetap mengganggunya. Guardiola tak terima dituduh oleh Rosell dkk bahwa dirinya tidak menjenguk Vilanova di New York. Ia memang hanya mengunjungi Vilanova sekali, tetapi itu disebabkan karena jadwalnya yang tengah padat. Tuduhan itu merupakan genderang perang terbuka pertama antara Guardiola melawan petinggi Barca. (bol)
CATATAN SANG BINTANG Tumbuh dari Santos dan menjadi pemain profesional di tahun 2009, Neymar akan melanjutkan petualangannya di Eropa bersama Barcelona mulai musim depan. Menurut Forbes, transfer wonderkid Brasil itu ke Camp Nou sebesar USD 74 juta ada di ranking sembilan jual beli termahal sepakbola. Dengan harga sebegitu besar untuk pemain muda, maka wajar jika ekspektasi yang bakal dipikulnya pun luar biasa besar. Dengan sang bintang baru Blaugrana bakal menjajal ganasnya kompetisi Eropa musim depan, ada baiknya menengok kembali prestasinya di masa lalu. Dan ESPNFC merangkumnya dalam rangkaian infografis berikut: • Tahun pertama Neymar menjalani karir sebagai pemain profesional di Santos dalam usia 17 tahun. Namun ia sudah menunjukkan talentanya dengan melesakkan 14 gol di semua ajang dan mendapat anugerah Pemain Muda Terbaik Campeonato Paulista 2009. • Di tahun keduanya, Neymar mulai memanas dan melesakkan 42 gol di semua ajang. Selain itu ia membawa Santos meraih gelar ganda dengan menjuarai Campeonato Paulista (di mana ia didapuk Pemain Terbaik) serta Copa do Brasil (di mana ia men-
Neymar jadi top skorer). • Neymar melesakkan 24 gol di semua kompetisi musim ini, namun pencapaian fenomenalnya adalah ia membawa Santos menjadi kampiun Amerika Selatan dengan menjuarai Copa Libertadores. Namun ia gagal melengkapinya dengan trofi Piala Dunia Antarklub setelah diremukkan calon klubnya di masa depan, Barcelona 4-0 di final. • Neymar menggila di musim keempatnya bersama Peixe - julukan Santos. Mengemas total 43 gol dalam 47 laga di semua ajang. Selain itu ia juga membawa Santos menjuarai Campeonato Paulista untuk kali ketiga beruntun
serta menambahkannya dengan trofi Recopa Sudamericana. • Inilah musim terakhir Neymar bersama Santos. Namun ia masih mampu menandainya dengan torehan 13 gol dari 23 penampilan di semua ajang. • Bersama Selecao senior, Neymar sudah membukukan 24 gol dari 39 caps sejak melakoni debut pada 2010 di usia 18 tahun. Dan tahun ini ia sukses membawa Brasil menjuarai Piala Konfederasi di kandang sendiri, plus menambahkannya dengan gelar pemain terbaik turnamen. Tahun depan di Piala Dunia, ia akan kembali memikul beban ekspektasi yang luar biasa besar.
Lahm: Logis Jika Gotze Pilih Bayern
Mario Gotze
Philipp Lahm meyakini jika Mario Gotze sudah mengambil keputusan tepat dengan memilih Bayern Munich dan meninggalkan Borussia Dortmund. Bagi Lahm sebuah hal logis jika pemain terbaik dunia memilih bermain untuk klub terbaik dunia. “Jika Anda adalah pemain hebat, maka tempat Anda berada di klub terbaik di Jerman dan itu adalah Bayern Munich. Keputusan dia (Gotze) untuk pindah adalah hal yang logis,” ucap Lahm kepada reporter seperti dilansir Goal International. “Jika Anda memiliki kesempatan untuk datang ke Bavaria, maka Anda ambil kesempatan itu, terutama pemain muda, mereka bisa melihat kesempatan ini untuk meningkatkan kemampuan mereka,” imbuhnya. Senada dengan Lahm, Gotze juga mengakui jika Bayern adalah tim terbaik dan paling komplit di dunia. Pemain yang akan mengenakan nomor punggung 19 ini mengaku tak sabar untuk dapat segera turun membela The Bavarians. Gotze resmi menjadi bagian Bayern Munich setelah seluruh detail transfernya dari Borussia Dortmund rampung, dengan bandrol sebesar �37 juta. Kini, ia siap bermain di bawah asuhan Josep Guardiola. (mac)