Kendari Pos Edisi 14 Mei 2013

2013

IPMA

Harga Eceran Rp. 4.500,-

Pengaduan dan Langganan 0401-3126515/082193377789

Kendari Pos |Selasa, 14 Mei 2013

Menghidupkan Kembali Ekonomi Pantai Barat ERNIE Djohan angkat telepon. “Saya harus hadir,” ujarnya kepada General Manager Pelabuhan Teluk Bayur, Padang, Dalsaf Usman begitu mendengar pelabuhan itu akan mengadakan perhelatan besar: peresmian pelabuhan peti kemas, pekan lalu. “Saya itu “pemilik” Teluk Bayur. Masak gak diundang?” gurau penyanyi yang lahir pada 1951 tersebut.

Dalsaf tidak hanya mengundang penyanyi Teluk Bayar itu, bahkan juga me-

Buhari Matta

Sidang BM akan Dipercepat Kendari, KP Pengadilan Tipikor Kendari rencanakan akan menjadwalkan persidangan Buhari Matta (BM) dan Atto Sakmiwata Sampetoding secara cepat. Langkah tersebut ditempuh majelis hakim untuk mengejar Baca BM di Hal. 2

Oleh DAHLAN ISKAN Menteri BUMN

(77)

mintanya untuk menandai peresmian tersebut dengan cara mencelupkan dua telapak tangannya ke adonan semen sebagai prasasti. “Waktu Teluk Bayur saya nyanyikan, sama sekali tidak disangka kalau lagu itu akan top. Apalagi bisa membuat saya menjadi penyanyi Indonesia pertama yang memperoleh piringan emas,” kata Ernie di atas panggung.

Saya juga tidak menyangka bahwa Pelabuhan Teluk Bayur bisa dimod-

ernisasikan seperti sekarang ini. Di masa lalu pelabuhan ini terkenal dengan pelayanannya yang buruk. Kapal harus antre dua minggu. Apalagi waktu kawasan itu terkena gempa. Kapal-kapal barang kalah total dengan kapal yang membawa bantuan darurat.

Padahal, gempanya beberapa kali. Peralatan PLTU baru yang sangat besar (2 x 100 MW) di Teluk Sirih, sekitar satu jam dari Teluk Bayur, misalnya, pernah ter-

tahan berbulan-bulan karena kapalnya tidak bisa merapat di Teluk Bayur.

Banyak yang berpendapat bahwa Teluk Bayur baru bisa baik kalau dilakukan investasi triliunan rupiah. Tidak bisa kalau tidak dibangun dermaga yang baru.

Tapi R.J. Lino, Dirut Indonesia Port CorBaca DAHLAN di Hal. 11

Panwas Temukan Pelanggaran Pilkada Konawe Putaran Dua Unaaha, KP Sudah jamak terjadi kalau pemilihan langsung kepala daerah (Pilkada) akrab yang namanya pelanggaran. Sama halnya yang terjadi pada pemilihan bupati (Pilbup) Konawe putaran kedua yang berlangsung Minggu (12/5). Berberapa laporan pelanggaran sudah masuk ke meja Panwas Konawe. Namun Panwas

belum ingin berspekulasi jauh, karena masih ingin mendalami tingkat pelanggarannya.

Ketua Panwas Konawe, Haslita Laburu mengatakan, masih ada beberapa pelanggaran yang terjadi saat Pilbup pada dua hari lalu. Beberapa TPS katanya, ada yang tidak prosedural dalam menjalankan tugasnya. “Kami sudah mendapat laporan dari Panwas di lapangan, kalau di beberapa TPS terjadi pelanggaran administrasi. Misalnya saja, ada TPS yang buka tidak tepat waktu. Semesti-

nya harus buka mulai jam 07.00 pagi, ini malah ada yang jam 9 baru mulai. Ada juga TPS yang tidak menempelkan DPS dan DPT-nya di tempat umum. Ada juga yang punya kartu panggilan, tapi tidak terdaftar di DPS dan DPT,” ujarnya.

Haslita menambahkan, masih akan menunggu laporan dari Panwas kecamatan. Ia menilai, masih akan ada jenis pelanggaran lainnya yang ditemukan oleh tim kerjanya. “Sampai sekarang Baca PANWAS di Hal. 11

Sekda Kolaka “Diparkir” di Gubernuran Kendari, KP Kira-kira keahlian apa yang dimiliki Sekda Kolaka, H Ahmad Safei SH MSi hingga harus dijadikan staf ahli di gubernur. Pasalnya, dalam mutasi pejabat eselon II di Setprov, kemarin, Safei telah dilantik dan menggantikan Nasruan SH. Posisi, Safei sebagai Sekda Kolaka digantikan Poitu Murtopo yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Umum Setprov.

Bayangkan, Sekda Kolaka yang oleh seluruh PNS dianggap sebagai jabatan “super basah” terpaksa ditinggalkan. “Apa yang salah dari bapak itu hingga harus diparkir di staf ahli,” begitu komentar salah seorang tamu yang menyaksikan acara pelantikan.

Dari deretan nama dan jabatan yang kemarin dilantik, beberapa nada minor sempat terlontar.

Kata-kata sanjungan pun turut dilontarkan. Nada minor hanya tertuju kepada Ahmad Safei yang melepaskan jabatan Sekda dan Drs H Iskandar SH MSi MH yang dicopot dari jabatan Sekwan ke-

SELEBRITI Sisca Dewi

Penyanyi Pilkada Terjun ke Politik ARTIS cantik Sisca Dewi bergabung dengan Partai Hanura. Tak hanya menjadi anggota, Sisca bahkan didaulat menjadi Ketua Bidang Lingkungan Hidup Srikandi Hanura.

Sisca mengatakan, ketertarikan untuk ikut manggung di ranah politik sudah lama. Keinginan itu bermula saat dirinya sering mengisi acara kampanye Pilkada di beberapa daerah.

H Ahmad Safei SH MSi

mudian ditempatkan di Asisten I. Satu-satunya nada pujian diarahkan kepada Drs. H Irawan Laliasa MSi yang baru saja usai menyandang Cabup kalah di Pilkada Konawe, langsung ditempatkan di jabatan yang dianggap “basah” yakni Kepala Biro Umum.

“Teliti sekali ini tim Baperjakat.

Biar pejabat di kabupaten orang tahu. Kayanya baru satu minggu Pilkada Konawe selesai. Berarti, Baca PEJABAT di Hal. 11

Dok/KP

Pasangan Kery Syaiful Konggoasa-Parinring (Berkesan) berhasil menjadi pemenang sementara Pilbup Konawe hasil perhitungan cepat yang dirilis Jaringan Suara Indonesia), Versi JSI Berkesan berhasil meraih 56,21 persen mengalahkan Sultan yang hanya meraih 43,79. Tampak Kery saat kampanye terbuka pada putaran pertama beberapa waktu lalu.

Baca ARTIS di Hal. 11

Anda Seorang Perokok?

Hati-hatilah terhadap Kanker Paru Tak terkendalikannya polusi akhir-alkhir ini membuat banyak orang tak mampu menghindar dari serangan radikal bebas.

Dan salah satu penyakit yang disebabkan radikal bebas itu adalah kanker paru. Walaupun demikian, yang paling banyak menjadi penyebab kanker itu adalah asap rokok. Dan yang paling rentan terkena penyakit itu bukan hanya perokok, melainkan juga perokok pasif. Siapa itu perokok pasif? Mereka yang tak merokok tapi sering berinteraksi dengan perokok. Menurut data dunia medis, penyebab utama kematian pada kasus kanker adalah kanker paru. Sebanyak 32% kematian akibat kanker pada pria dan 25% pada wanita adalah kanker paru. Dan 90% penderita kanker paru Baca SEHAT di Hal. 11

Jakarta Knife Thrower Indonesia, Komunitas Para Ahli Lempar Pisau

Keahliannya di Atas Kemampuan Anggota TNI APA jadinya bila aksi melempar pisau menjadi kegiatan olahraga? Berbahayakah? Jawabannya ada di kalangan anggota Jakarta Knife Thrower Indonesia (JKT 1), komunitas penggemar olahraga lempar pisau di Jakarta.

Bayu Putra, Jakarta GERIMIS di Taman Langsat, Barito, Jakarta Selatan, baru saja berhenti. Beberapa orang yang semula berteduh beranjak menuju salah satu sudut taman di belakang lapangan tenis itu. Mereka kembali bersiap melanjutkan aktivitas yang terhenti karena hujan.

Enam laki-laki dan seorang perempuan satu per satu lalu mengeluarkan masing-masing tiga bilah pisau yang tersimpan di tas mereka. Bentuk pisau itu bermacam-macam. Ada yang serupa pisau komando, pasak gepeng, hingga seperti pisau daging kecil.

FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos

JKT1: Komunitas Lempar Pisau saat berkumpul di Taman Langsat, Kebayoran Baru, Jakarta , kemarin (11/5).

Ada pula yang mengeluarkan pisau berbentuk trisula, senjata khas ninja dan kapak kecil. Senjata-senjata itu dirawat dengan baik. Bahkan, ada yang dibungkus rapi bak perhiasan. Mereka mengeluarkannya dengan hati-hati.

Beberapa saat kemudian, satu per satu mengambil jarak dari potongan kayu bulat yang tergantung di tembok papan. Joan Celine, satu-satunya anggota perempuan yang hadir saat latihan, Sabtu (11/5), mengawali aksi dari jarak dua meter. Dia mengambil kuda-kuda, lalu, clep… sebuah pisau menancap di tengah lingkaran. Tapi, dua pisau lainnya meleset sehingga tidak menancap dan terjatuh. Dia lalu mencoba lagi. Kali ini ketiganya berhasil tepat sasaran. ’’Kelihatannya mudah, padahal cukup sulit. Harus banyak berlatih,’’ ujar Ketua Jakarta Knife Thrower Indonesia (JKT 1) Baca KOMUNITAS di Hal. 11

Aneka

Kendari Pos |Selasa, 14 Mei 2013

2

Perkara Korupsi Harus Tuntas Maksimal 120 Hari BM .............

120 hari kerja sejak perkara tersebut diterima oleh pihak pengadilan. Sementara, beberapa kali persidangan tertunda karena terdakwa tidak hadir dengan alasan BM dirawat di RS Marinir Cilandak, Jakarta, pasca menjalani operasi.

Dalam sepekan, diperkirakan jadwal sidang akan penuh untuk agenda sidang BM dan Atto. “Sidangnya akan dipercepat. Bisa 3 kali seminggu, minimal 2 kali dalam seminggu. Namun, jadwal sidang akan dikondisikan dengan situasi yang berlangsung. Artinya, jika ada agenda yang juga sangat penting, hari sidangnya tidak menoton pada hari Rabu dan Jumat, namun dialihkan ke hari-hari lainnya. Tapi, jadwal sidang minimal 2 kali dalam sepekan,” ungkap Efendi Pasaribu, SH, Ketua PN Kendari, kemarin.

Penuntasan perkara dugaan korupsi penjualan nikel kadar rendah tersebut menjadi target yang harus dituntaskan. Perkara tersebut sudah memasuki pekan ke 7. Sementara, pasal 29 Undang-undang nomor 46 tahun 2009 tentang Pengadilan Tipikor menuntut profesionalisme hakim. Perkara korupsi harus tuntas maksimal 120 hari kerja setelah diterima oleh pihak pengadilan.

“Undang-undang tersebut mengatur agar perkara korupsi yang disidangkan dapat cepat putus. Tidak berlarut-larut. Makanya, perkara Buhari Matta dan Atto Sakmiwata Sampetoding akan dimaraton jadwal sidangnya,” terangnya.

Jika dalam 120 hari, perkara BM dan Atto belum tuntas, akankah mereka bebas demi hukum? “Tidak ada ketentuan itu. Pasal 29 Undang-undang nomor 46 tahun 2009 hanya mengatur agar hakim lebih profesional dan cepat menuntaskan perkara. Kalau lewat dari 120 hari, perkara tetap lanjut. Hanya saja, tentu akan menjadi catatan kurang bagus bagi majelis hakim yang menangani perkaranya,” jelas Efendi Pasaribu.

Mengantisipasi catatan “hitam” majelis hakim, jadwal persidangan akan dipadatkan. Perkara BM yang akan berlangsung Rabu (15/5), dengan agenda pembacaan putusan sela. Sementara, perkara Atto sudah memasuki agenda pemeriksaan saksi. “Saksi untuk Atto sekitar 30-an orang. Saksi yang akan dihadirkan, minimal 6 orang. Itu yang diharapkan. Belum lagi kalau ada saksi meringankan dari terdakwa, pembelaan, dakwaan, lalu masuk putusan,” ujarnya.

Terkait perdebatan lembaga yang berwenang melakukan audit kerugian negara, seperti apa pandangan hakim? Apakah audit BPKP dianggap tidak sah untuk menentukan kerugian negara dan hanya audit BPK yang berlaku? “Saya tidak mau menanggapi persoalan tersebut,” kata Efendi. (p4/aka)

Kepala Dinasben Konut Amrin Umirtum (kanan) bersama GM PT. SPR Agustinus Mujiyanto (tengah) saat menghadiri hearing bersama DPRD Konut kemarin.

IST/KP

Pemkab Konut Diduga Keluarkan IUP Palsu PT. SPR Bantah Lakukan Revisi IUP Wanggudu, KP Pemerintah kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) diduga telah mengeluarkan Izin Usaha Pertambangan (IUP) palsu. Itu terungkap saat hearing (dengar pendapat) yang dilakukan DPRD Konut bersama Dinas Pertambangan (Distamben) Konut, Badan Lingkungan Hidup (BLH), Dinas Perhubungan (Dishub), PT. Stargate Pasific Resources (SPR) dan Koalisi Masyarakat Peduli Konawe Utara (Kompak), di aula DPRD Konut, kemarin (13/5).

IUP yang diduga palsu itu bernomor SK Bupati Konut Nomor 191 Tahun 2011. Awalnya, Koalisi Masyarakat Pemerhati Konawe Utara itu menuding PT. SPR telah mengantongi IUP Nomor 191/2011 setelah direvisi IUP dengan nomor

388 Tahun 2009, dalam melakukan aktivitas pertambangan di Desa Molore dan Desa Lameruru, Kecamatan Langikima, Konut. Namun tudingan itu dibantah General Manager (GM) PT. SPR Agustinus Mujiyanto.

Di hadapan anggota dewan, Agustinus mengungkapkan bahwa pihak manajemen PT. SPR tidak pernah mengetahui IUP 191/2011.

Bahkan, tudingan sejumlah elemen masyarakat, kalau SPR telah melakukan revisi IUP 388/2009 menjadi IUP 191/2011, itu hanyalah tuduhan yang tak berdasar. “Tudingan bahwa SPR telah merevisi IUP 388 menjadi IUP 191 itu tidak benar. Kalau dilakukan revisi jelas kami bermohon ke pemerintah agar dilakukan revisi.

Tapi itu tidak pernah kami lakukan, sehingga IUP 388 itu tetap berlaku hingga sekarang,” ujar Agustinus didampingi penasehat hukum SPR Sarmanto, Kepala Teknik Tambang (KTT) Rahmat Budi Waluyo dan se-

jumlah staf lain di PT. SPR. Wartawan salah satu media online di Jakarta ini mengaku karena SPR tidak mengakui mengantongi IUP 191/2011 maka pemerintah harus segera mengklarifikasi, bagaimana mungkin IUP 191 bisa beredar di masyarakat tanpa ada yang bermohon dalam hal ini pengusaha.

Pengakuan GM PT. SPR, juga dikuatkan Kadis Pertambangan Konut, Amrin Umirtum. Dia mengaku, pihak Distamben tidak pernah mengakui adanya IUP 191/2011, yang tundukan PT SPR. Namun yang diketahuinya, SPR memiliki tiga IUP yakni SK Bupati No. 389/2009, SK. 09/2009 dan IUP SK No. 388/2009. “Dari 159 IUP yang telah dikeluarkan pemerintah Konut, IUP nomor 191 tidak pernah kami ketahui.

Dan itu tidak pernah masuk rekomendasi

Distamben dalam menerbitkan IUP 191,” ungkap Amrin.

Karena itu, Amrin, memastikan jika IUP 191 itu adalah palsu. Pasalnya, setiap IUP yang dikeluarkan pemerintah tentu IUP aslinya, salah satunya dipegang Distamben. “Setiap IUP yang dikeluarkan pemerintah, arsip IUP aslinya juga pasti ada dan dilegalisir, namun itu tidak ada,” ujarnya.

Sementara Ikbal, perwakilan dari Kompak mendesak agar pemerintah segera mengusut tuntas siap oknum yang mengeluarkan IUP 191. “Pasti ada oknumoknum di pemkab yang meraih keuntungan,” ujarnya. Ketua DPRD Konut, Raup mengaku akan segera bersurat ke bupati terkait IUP 191. “Kalau bupati tidak penah mengeluarkan IUP 191 maka bupati harus mengeluarkan surat resmi,” ujar Raup. (m2)

3

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

PT Telkom Pasang 250 Ribu Akses Poin Jakarta, KP PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) menargetkan pemasangan 250 ribu akses poin untuk layanan Wi-Fi di seluruh Indonesia. Biaya yang harus dikeluarkan untuk satu titik akses poin dengan radius 50 meter ditaksir sebesar Rp 5 juta per unit.

Direktur Wholesale & Enterprise PT Telkom Indonesia, Muhammad Awaluddin, mengatakan bahwa sejauh ini total WiFi yang sudah terpasang 45 ribu dari target 250 ribu. Pelanggan Telkom Group saat ini mencapai 125 juta untuk pengguna seluler, dan 10 juta pelanggan untuk

fixed line. Sedangkan untuk Flexi ada 14 juta pelanggan dan 4 juta pelanggan untuk fixed broad band.

“Telkom juga tengah menjajaki bisnis penyediaan fiber optik ke sejumlah pemerintah daerah. Dari 501 kabupaten/kota yang ada di Indonesia, 363 di antaranya sudah terkoneksi dengan fiber optik Telkom.

Pemerintah menjadi prioritas dan segmen besar. Mereka punya budget berbasis tahunan. Jadi kita paham soal itu,” papar Muhammad di sela-sela penandatanganan nota kerja sama atau memorandum of understanding (MoU) antara Telkom dengan Intel Indonesia Corporation di Jakarta,

beberapa hari lalu.

Pengembangan jaringan broadband ini sebagai bagian dari penguatan pilar master plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang ditetapkan pemerintah. Tujuannya, agar dapat mencakup 30 persen rumah tangga di Indonesia atau sekitar 20 juta pelanggan pada akhir tahun 2015.

“Dalam menjalankan program yang dipayungi pemerintah ini kami bersifat open platform, kami mengajak seluruh rekanan Telkom untuk berpartisipasi.

Untuk kali ini kami sejalan dengan Intel,” imbuhnya.(ers)

Kick Off Organisasi Baru Telkomsel Area Pamasuka Dipimpin Executive Vice President Kendari, KP Kepemimpinan Telkomsel dalam industri telekomunikasi selular terus mendapat pengakuan. Hal itu terus dibuktikan seperti di penghujung kuartal satu tahun 2013 ini, Telkomsel Area Pamasuka memiliki lebih dari 28 juta pelanggan. Tahun ini juga, Telkomsel fokus dalam meningkatkan layanan data.

Perhatian tersebut dapat dilihat dari keberhasilan Telkomsel dalam memenangkan tender penambahan pita frekuensi radio 2.1 GHz atau yang dikenal dengan 3G. Telkomsel juga terus berkomitmen menjadi broadband telco terbesar di Indonesia sebagai penyedia layanan paket data untuk semua perangkat dengan jaringan berkualitas.

Di samping itu, Telkomsel juga kembali melakukan transfor masi organisasi yang bertujuan untuk membawa perusahaan jauh lebih baik dalam hal layanan di bidang telekomunikasi.

Sebelumnya, masing-masing Area dipimpin seorang Head of Area group. Tapi sekarang dengan organisasi baru, setiap area dipimpim oleh excutive vice president dengan membawahi tiga vice president. Di Area Pamasuka sendiri, jabatan Executive Vice president dipegang oleh Bona LP Parapat. Dengan adanya tranfor masi tersebut diharapkan akan menjadikan Telkomsel khususnya di Area

Kendari, KP PT Garuda Indonesia terus meningkatkan layanan penerbangannya. Teranyar, maskapai penerbangan ternama ini, berlakukan program terbaru yakni Enjoy Makassar. Program ini khusus penumpang asal Kota Kendari tujuan Makassar yang berlaku hingga Januari 2014 mendatang.

Enjoy Makassar menawarkan layanan tambahan free executif lounge dan voucher berupa diskon pada beberapa pusat hiburan, operator taksi dan kafe atau rumah makan. Itu disampaikan Marketing and Sales Manager Garuda Indonesia Cabang Kendari, Arfak Amran.

Kaat dia, setidaknya terdapat empat layanan yang diperoleh penumpang Garuda dalam program enjoy Makassar yakni voucher gratis berupa diskon Rp 20 ribu bagi penumpang yang menggunakan jasa operator taksi Bosowa dengan hanya menunjukkan boarding pass. Tiga layanan lain berupa voucher gratis berisi potongan Rp 50 ribu di Trans Studio Makassar, diskon Rp 100 ribu di Cafe Mama dan Makassar Suki, serta free executif lounge

dengan waktu transit minimal dua jam di Makassar. Tiga layanan ini diperuntukkan untuk penumpang pemesan T -Class keatas,” ujar nya.

Pemberlakuan program ini kata Arfak diharapkan menarik animo masyarakat sehingga dapat mendongkrak tingkat isian penumpang (loadfactor) pesawat.

Saat ini kondisi load factor Garuda untuk penerbangan Kendari relatif stabil dikisaran angka 80 persen dari dua jadwal penerbangan (flight) dalam sehari. Flight siang Garuda menggunakan Boeing 737 seri 800 NG dengan total 162 kursi sedangkan flight sore dilayani oleh CRJ 1000 Bombardier dengan 96 kursi penumpang.

Di tempat yang sama, GM Garuda Indonesia Cabang Kendari, Boydike Kussudiarso mengatakan saat ini Garuda juga tengah melakukan diferensiasi produk berupa penambahan kelas yakni first class dengan kapasitas 8 kursi untuk penerbangan Jakarta-Jeddah. Penumpang akan mendapat layanan maksimal dengan fasilitas terbaik menggunakan pesawat Boeing 777-300ER. “Ar madanya efektif beroperasi mulai Juli 2013 dan tetap melayani penumpang kelas ekonomi dan bisnis seperti sebelum-sebelumnya,” ujar nya. (m4)

Ist/KP

Bona Lambok Pandapatan Parapat (kanan), Pj Executive Vice President Area Pamasuka PT Telkomsel dan Harris Wijaya (kiri), Pj Vice President Sales and Marketing Area Pamasuka PT Telkomsel, saat acara Kick Off Organisasi Baru Tahun 2013.

4 akan semakin fokus pada strategi dalam memberikan layanan terbaik bagi pelanggannya.

Dibawah kepemimpinan Bona, ada tiga posisi vice president yang masingmasing di pegang olah Harris Wijaya sebagai Vice President Sales & Marketing Area Pamasuka. Pada tahun sebelumnya Dia berkonsentrasi di bagian Sales & Customer Service Regional Sulmalirja. Sejajar dengan itu Andrias Indra menjabat sebagai Vice President ICT Area Pamasuka. Sementara untuk

posisi Vice President Business Support Area Pamasuka masih menunggu penetapan selanjutnya.

“Hal ini menjadikan Telkomsel sebagai broadband telco, salah satu strategi yang bisa memastikan untuk terus menjadi pemenang dalam bidangnya.

Long term objective Telkomsel adalah continue to win. Karena tantangan dari generasi ke generasi berbeda. Kini Telkomsel berada di generasi yang memiliki tantangan untuk bertransformasi,” terang Bona LP Parapat. (ann)

tal pendapatan usaha ini pendapatan bunga dari unit ULaMM (Unit Layanan Modal Mikro) makin memberikan kontribusi utama yang mencapai Rp 208,90 miliar atau tumbuh sekitar 19 persen dibanding periode tahun lalu sebesar Rp 175,72 miliar,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Selain itu, pendapatan bunga dari bisnis modal ventura (PNM Venture Capital) juga mengalami pertumbuhan sekitar 36,7 persen dari Rp 3,52 miliar pada Maret 2012, menjadi Rp 4,82 miliar per Maret 2013. Begitu juga dengan pendapatan bagi hasil syariah yang naik sekitar 18 persen dari Rp 2,79 mil-

iar per Maret 2012 menjadi Rp 3,31 miliar per Maret 2013.

Namun akibat adanya kenaikan beban pajak, PNM laba bersih selama periode kuartal I tahun ini naik tipis sekitar 4 persen menjadi Rp 8,38 miliar dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 8,05 miliar. Meski demikian Parman tetap puas dengan kinerja perusahaan yang dipimpinnya.

“Kita cukup bangga karena perseroan mampu mencatat kinerja usaha yang tumbuh positif meskipun penyaluran pembiayaan mikro ULaMM sedikit melambat dalam kuartal pertama tahun ini,” pungkas Parman.(jpnn)

IO Flash, Solusi Mata Bermasalah Kendari, KP Optik Internasional hadirkan produk baru bernama Io Flash. Produk berbahan baku Jerman ini, merupakan kacamata jenis baru yang mudah beradaptasi dengan mata yang sensitif serta orang yang baru menggunakan kaca mata.

Produk ini hadir sejak bulan Pebruari 2013 lalu.

Saat ditemui kemarin (13/5) Pimpinan Optik Internasional Dwita mengatakan

Khusus Rute Kendari- Makassar

AJB Bumi Putera Luncurkan Mitra Excellent

Bunga Kredit Mikro Dongkrak Laba PNM Jakarta, KP PT Permodalan Nasional Madani (Persero) membukukan laba usaha kuartal I periode Januari - Maret 2013 sebesar Rp 18,20 miliar. Jumlah itu mengalami kenaikan sekitar 60,5 persen dibanding periode sama tahun lalu yang hanya mencapai Rp 11,33 miliar.

Direktur Utama PNM, Parman Nataatmadja mengatakan, peningkatan laba usaha ini ditopang oleh membaiknya kinerja pendapatan usaha yang mencapai Rp 222,51 miliar per Maret 2013, atau tumbuh sekitar 14 persen dibandingkan dengan periode sama 2012 sebesar Rp 195,10 miliar. “Dari to-

Garuda Manjakan Penumpang “Enjoy Makassar”

Io Flash dapat mengatasi orang yang bermasalah pada penglihatah baik itu jarak jauh (rabun Jauh) maupun jarak dekat( rabun dekat) serta dapat digunakan oleh orang yang tidak mengidap penyakit mata.

“Produk ini melindungi saja dari lingkungan, baik itu debu, serta orang yang sering berhadapan dengan layar komputer.

Kelebihan Io Flash yaitu lensanya lebih halus serta lebih cepat beradaptasi dengan mata. Io Flash lebih berkualitas,” un-

gkapnya.

Dwita juga mengungkapkan pihaknya memberi pelayanan gratis kepada semua masyarakat untuk pemeriksaan mata serta penyetelan dan cuci kacamata.

Pihaknya juga memberi potongan harga 10 persen untuk semua tipe kacamata,” terangnya, sambil menyebutkan Kantor Pusat Optik Internasional di Malang dan cabangnya di Bau-bau, Kolaka, serta Kendari. (P5)

Kendari,KP Peluncuran produk baru dengan fitur dan kelebihan tertentu dijadikan strategi untuk mendongkrak pemenuhan premi income atau nilai pendapatan dalam periode tertentu.

Ini pula yang diterapkan pihak AJB Bumi Putera, salah satu perusahaan asuransi lokal tertua di Indonesia dengan launching produk terbaru, mitra excelent.

Kepala AJB BumiPutera Cabang Kendari, Hajji Soppong mengatakan produk mitra excellent berbentuk deposito denngan premi yang dibayar sekaligus sengaja diluncurkan untuk mempercepat pemenuhan target income khususnya di Kendari yang pada tahun 2013 dipatok sebesar Rp 15 miliar. Produk berbentuk deposito itu menawarkan besaran tingkat suku bunga tetap sebesar 6 persen dalam setahun. Nilai diklaim kompetitif dengan besaran suku bunga deposito

yang ditawarkan lembaga keuangan lain.

Mitra excellent dengan sistem premi tunggal sebesar Rp 50 juta yang dibayar sekaligus hanya akan dipasarkan hingga Oktober 2013.

Selain benefit investasi melalui tingkat bunga, produk asuransi ter masuk mitra excellent juga memberikan proteksi kecelakaan bagi nasabah. Berdasarkan ilustrasi dengan uang pertanggungan (premi) Rp 50 juta, nasabah yang hidup hingga akhir masa asuransi akan mendapatkan manfaat investasi hingga Rp 65 juta. Sedangkan bagi nasabah yang meninggal dunia dengan sebab biasa atau sakit maupun karena kecelakaan akan mendapat santunan Rp 63-110 juta tergantung masa asuransi saat itu. “Masa asuransi lima tahun dan dapat dimiliki nasabah dengan usia 15-60 tahun,” ujar nya. (m4)

Opini

4

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Reformasi, Konflik Lokal, dan Devided Society  

Perolehan Suara PKS Diprediksi Merosot Itukan baru prediksi

 

Alkes Muna Kemahalan Berarti Untungnya Sedikit

 

Pajero Ketua DPRD Muna Dipakai Antar Istri Sopir Kalau antar Ketua DPRD Jenis mobilnya diatas Pajero

Tajuk Rencana Seleksi Penerimaan CPNS Mesti Transparan PEMERINTAH Jumat (10/5) lalu mengumumkan bakal ada rekrutan CPNS baru. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) menyiapkan 160 ribu kursi untuk CPNS baru.

Ada dua gelombang seleksi, Juli dan September 2013. Bulan Juli akan direkrut 100 ribu orang, khusus bagi honorer K2, 60 ribu lagi kuota September, untuk pelamar umum, pusat dan daerah.

Setelah sempat ada moratorium, tentulah terbukanya kembali lowongan menjadi CPNS kali ini akan direspon banyak peminat untuk bersaing berebut posisi yang tersedia.

Sebab, di tengah masyarakat kita, posisi sebagai pegawai negeri masih menjadi pilihan. Selain tujuan ideal untuk mengabdi pada negara, kecenderungan umum menjadi CPNS antara lain untuk pemantapan status sosial, mengincar gaji bulanan plus uang pensiun setelah purna-tugas kelak.

Banyaknya peminat menjadi CPNS ini, kerap menjadi lahan bagi mereka yang memanfaatkannya untuk kepentingan pribadi.

Para calo misalnya, berani mengaku punya kekuatan memasukkan orang menjadi CPNS. Ada pula oknum pejabat yang melakukan hal sama.

Mungkin modusnya saja yang berbeda.

Kita mencatat, nyaris pada setiap proses perekrutan CPNS, selalu saja tercium adanya indikasi kecurangan itu. Muncullah anggapan, bahwa peluang penerimaan CPNS yang dibuka hampir tiap tahun itu, dimanfaatkan pemerintah daerah sebagai cara cepat mengurangi pengangguran.

Padahal, struktur dan jumlah birokrasi hampir di setiap daerah, telah mengalami obesitas. Jumlah mereka yang bekerja serius dan efektif lebih sedikit dari yang sekadar membaca koran di kantor atau nongkrong di kedai kopi. Gemuknya birokrasi, telah membebani anggaran negara.

Belanja pegawai di seluruh daerah jauh lebih besar ketimbang belanja publik setiap tahun. Kita menyadari, kekhawatiran terjadinya KKN dalam penerimaan CPNS masih demikian tinggi. Justru itulah kita harapkan semua proses penerimaan CPNS harus transparan, jangan ada yang ditutuptutupi.

Sistemnya harus terbuka sehingga peserta seleksi mengetahui berapa nilai dan peringkatnya. Dengan mengumumkan hasil tes secara transparan berarti menjadikan proses seleksi penerimaan CPNS nanti lebih terang benderang, dan masyarakat pun akan lebih puas menanggapi, apa pun hasil seleksi.***

Oleh: Dr. Laode Abdul Wahab, M.Pd. *)

S

ejarah mencatat bahwa pada era orde baru benar terjadi praktek kebijakan depolitisasi, penyeragaman politik, dan sentralisme yang secara relatif memang menciptakan stabilitas, namun praktek tersebut sebenarnya menyimpan konflik laten (latent conflict), sebagai bom yang menunggu saatnya untuk meledak.

Maka, tidak heran, ketika Soeharto lengser dari jabatannya secara paksa Mei 1998, muncul instabilitas dengan wujudnya konflik horizontal dan vertical, lalu menjadi bagian dari peristiwa politik yang dinamis dalam keseharian di hampir seluruh daerah di Indonesia. Tepatnya, ketegangan yang dulunya terpendam, membuka ruang dan peluang besar untuk termanifestasikan (manifest conflict).

Di era reformasi ini dalam perspektif state and society, negara berada pada posisi yang lemah (weak state), yang sangat kontras dengan era orde baru di mana negara sangat kuat (strong state). Kita, sekali lagi, berada dalam transisi demokrasi, sebuah proses pencarian bentuk ideal bagaimana mengelola negara dengan lebih baik lagi dan efektif tanpa menciptakan kemunduran demokrasi yang sudah kita capai. Namun sayang sekali, ketika sudah 15 tahun kita berada dalam era demokrasi, termasuk di bawah kepemimpinan Presiden SBY yang dipilih langsung oleh rakyat, tanda-tanda ke arah demokrasi yang terkonsolidasikan itu belum juga terlihat dengan baik terutama untuk penciptaan kesejahteraan social dan peningkatan kualitas hidup bangsa melalui pengelolaan pemerintahan demokratis yang baik dan bersih.

Desentralisasi dan daerah yang dikelola secara otonom merupakan salah satu tuntutan reformasi yang sudah diimplementasikan selama 12 tahun terakhir, tetapi prakteknya yang keliru telah menimbulkan catatan sejarah sosial dan politik termasuk pengelolaan pemerintahannya yang sedikit memprihatinkan. Konflik sosial yang bernuansa agama dan suku menimbulkan keterbelahan masyarakat (divided society) dengan luka sosial yang terkadang agak sulit tersembuhkan.

Konflik sosial di Ambon tahun 1999 sungguh-sungguh telah memperoleh perhatian luas komunitas internasional. Pemicunya, memang, sangat sederhana, yakni perkelahian antara dua pria yang berasal dari etnik yang berbeda (Ambon dan Buton), yang ternyata menjadi bara api yang meluas dengan ekskalasi yang begitu cepat. Isu agama pun kemudian muncul dan seolah-olah digambarkan sebagai konflik antar agama.

Korban jiwa manusia dan materi pun boleh dikatakan tak seluruhnya bisa terekam, dengan menimbulkan arus pengungsi besar umumnya ke Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan serta beberapa daerah lainnya.

Konflik terbuka bernuansa etnik dan agama pun kemudian terjadi di beberapa tempat lainnya, seperti di Sanggau Ledo dan Sambas (Kalimantan Barat), Sampit (Kalimantan Tengah), di Poso (Sulawesi Tengah), dan juga pernah sedikit “terpancing” pada kasus perkelahian antara geng (dengan suku yang berbeda) di Samarinda (Kalimantan Timur), serta beberapa daerah lain dalam skala yang tidak terlalu meluas dan panjang. Namun untuk Kalimantan Barat, Sampit dan Poso, energi yang terkuras pun kurang lebih sama dengan konflik yang pernah terjadi di Maluku.

Fenomena keterbelahan masyarakat tersebut mencari pola yang lain

dalam bentuk konflik-konflik politik lokal (pilkada) dan perlawanan fisik masyarakat terhadap aparat serta ketegangan fisik antara aparat dengan aparat. Kasus yang belum hilang dari ingatan kita, pembakaran kantor-kantor pemerintahan di Palopo pasca tidak lolosnya salah satu pasangan calon walikota dan pembakaran kantor polisi oleh masyarakat dan oleh oknum tentara di Ogan Komering Ulu serta penyerangan Lapas Cebongan Sleman oleh oknum anggota Koppasus. Fenomena keterbelahan masyarakat ini pada dasarnya merupakan ekspresi nyata dari konflik sosial politik (baik laten maupun manifest), yang menjadikan masyarakat sering berbeda dalam suasana ketegangan, ketidaknyamanan (social unrest), saling curiga antara satu kelompok dengan kelompok yang lain bahkan terhadap penyelenggara pemerintahannya sekalipun.

Peristiwa konflik sosial yang yang menimbulkan keterbelahan masyarakat (divided society), hemat penulis terjadi karena: Pertama, posisi dan peran negara yang tidak efektif, di mana para elitenya telat melakukan penataan dan pengaturan di tengah ketiadaan desain politik reformasi. Apalagi para elitenya demikian sibuk hanya mengurus diri dan kelompok serta afiliasi biologis dan ideologisnya. Ditambah para pejabat di daerah (Gubernur, Bupati/Walikota, Anggota DPRD) hanya berhitung dengan kesempatan untuk memperoleh jabatan dengan masa waktu yang sangat terbatas (maksimal dua periode alias 10 tahun).

Kedua, akibat dari pergeseran peran dan otoritas instrumen negara penjaga stabilitas. Tentara, yang saat orde baru sangat powerfull, kini digeser posisinya oleh pihak kepolisian dengan pekerjaan yang tampak overload. Karenanya, banyak yang berspekulasi bahwa konflik sosial di tingkat lokal boleh jadi merupakan produk langsung atau tidak langsung, terbuka atau terselubung, dari kondisi pergeseran peran dan ororitas instrumen negara itu.

Ketiga, adanya tafsir sosial subyektif yang berangkat dari konsep “saya” (me), “kita/kami” (we) dan “mereka” (they). Konsep ini, diakui atau tidak, sadar atau tidak, telah secara langsung atau tidak langsung diwariskan dari generasi ke generasi. Warga bangsa dari suatu identitas etnis atau sub kultur tertentu, di mana mereka sejak awal dan secara turun temurun

Layanan Publik

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

mendiami suatu pulau atau daerah tertentu, biasanya mengidentifikasi dirinya sebagai daerah atau kampung saya dan atau kampung kami, yang berarti secara langsung membedakan dan bahkan melakukan penolakan secara sosial dan politik terhadap warga bangsa atau komunitas lain yang datang belakangan sebagai penghuni daerah itu.

Maka, pada saat itulah terbangunnya sentiment sosial, dengan derajat kesulitan untuk beradaptasi secara inklusif sebagai sesama bangsa. Biasanya para politisi mengambil untung dari kondisi itu. Sementara jajaran instrumen negara yang juga berorientasi proyek, belum tentu tidak memanfaatkan kondisi ketegangan akibat perbedaan itu sebagai bagian dari “proyek instabilitas” yang pada intinya hanya menguntungkan jajaran pejabatnya, lagi-lagi rakyat bangsalah yang jadi korban. Ini artinya, kalau benar adanya, maka oknum dari pihak instrumen negaralah yang turut berkontribusi dalam menciptakan instabilitas sosial di tingkat lokal.

Keempat, pengelolaan pemerintahan yang mengabaikan dimensi kebersamaan. Kelembagaan pemerintahan lokal, baik di jajaran eksekutif maupun legislatif, seharusnya menjadikan keragaman identitas sosial budaya sebagai bagian dari pertimbangan kebijakannya, sehingga pernik-pernik yang indah ditampilkan dalam bingkai kelembagaan negara (tingkat lokal). Namun, umumnya yang terjadi di berbagai daerah, penonjolan politik pragmatis yang dalam prakteknya berpadu dengan konsep “saya”, kami/kita” dan “mereka”. Maka tidak heran kalau konflik sosial dan politik berbasis kelompok kepentingan pragmatis menjadi bagian dari dinamika yang menciptakan ketegangan di tingkat lokal.

Kondisi seperti itu tentu tidak kondusif untuk pengelolaan pemerintahan lokal di Indonesia. Hal yang sangat menonjol adalah akan selalu terkurasnya (disfungsi) energi politik pemerintahan dan sosial bagi sesuatu yang tidak produktif. Keretakan sosial akan menjadi kenyataan yang terus berkelanjutan, apalagi melalui proses-proses politik lokal yang melibatkan emosi budaya dan identitas lokal bahkan mengalami keretakan hingga sampai keluarga (kasus konflik Pilkada menunjukan hal itu). Padahal sebenarnya keragaman merupakan sesuatu yang eksis dan ke-Indonesia-an kita, sebuah modal sosial untuk sesuatu yang kon-

struktif, di mana memang sangat sulit ditemukan negara-negara lain.

Jika kondisinya seperti itu, lalu apa yang harus dilakukan? Pertama, penyelenggara Negara haruslah memberikan contoh terbaik yang diwujudkan dalam kebijakan dan perilakunya dari perspektif akomodasi nilai-nilai pluralisme, keberpihakan pada rakyat, dan kesederhanaan. Prinsip ini sangat penting karena kita berada dalam suatu negara dengan derajat religiusitas yang tinggi, beragam secara etnik dan budaya, memiliki karakter paternalistik, dan jumlah masyarakat miskin masih demikian banyak.

Kedua, perlunya perbaikan sistem rekrutmen politik dengan memperhatikan eksistensi dan track record figurfigur yang akan direkrut, seraya menghindari kekuatan yang hanya menjadi pemanfaat kekuasaaan untuk mengakumulasi materi. Politik uang perlu dihindari, dan sumber-sumber rekrutmen penyelenggara negara, sekali lagi, harus mempertimbangkan representasi keragaman dalam masyarakat.

Ketiga, perlunya gerakan sosial melalui kampanye berkelanjutan tentang pentingnya manajemen sosial keberasaman untuk perdamaian dan harmonisasi berkelanjutan. Harus diingat, meminjam istilah Daly and Sarkin, penciptaan perdamaian adalah sungguh teramat sulit ketimbang perang (peace in very much complicated than war), sehingga oleh karena itu gerakan penyadaran sosial untuk selalu memelihara kedamaian juga harus diwujudkan dalam bentuk kebijakan politik nasional dan lokal berdasarkan kesadaran kolektif secara sosial.

Keempat, pemerintahan nasional dan lokal harus benar-benar menerapkan prinsip-prinsip pemerintahan yang baik dan bersih. Korupsi, kolusi dan nepotisme, haruslah dibuktikan sebagai “bersih” dalam penyelenggaraan pemerintahan. Karena konflik dan disharmonisasi sosial serta instabilitas politik pada dasarnya juga akibat dari praktik pemerintahan yang kotor di tengah semakin meningkatkan kesadaran kritis masyarakat akan hak-haknya.

Kelima, perbaikan sistem melalui pembuatan atau revisi undangundang atau peraturan yang terkait dengan pengelolaan pemerintahan.

Misalnya, dalam revisi undang-undang tentang pemerintahan daerah di mana sekarang ini kewenangan kepala daerah demikian mutlak mengatur segala kebijakan mulai dari rekrutmen dan penempatan birokrasi, pengendalian proyek, dan juga pengendalian atau penggunaan uang, mungkin sudah saatnya untuk dipertimbangkan agar dibatasi. (***) *) Dosen STAIN Kendari, Pernah Melakukan Studi di Srilanka dan Mongolia 2009 Tentang Kemiskinan dan Konflik Sosial

TERIMA OPINI Redaksi Kendari Pos menerima kiriman opini disertai foto penulis.

Panjang opini minimal 3 halaman kwarto, spasi 1 Opini dimaksud adalah pendapat penulis. Referensi ilmiah/buku hanya sebagai pembanding.

Tulisan opini belum pernah dan tidak akan diterbitkan di media lain Boleh diantar langsung ke redaksi Kendari Pos (Graha Pena Lt.3) dalam bentuk soft copy. Boleh juga via email: bumianoa@gmail.com

Bagi anda yang ingin menyampaikan kritik, saran dan masukan terkait layanan publik dapat memanfaatkan rubrik ini. Kirimkan melalui sms ke 0816246000 (berlaku tarif nomor)

Pelayanan RS Bahteramas Tidak Becus

Jamkesmas Tak Berlaku, Orang Miskin Dilarang Sakit

081354616573 Seharusnya para perawat di Rumah Sakit Bahteramas diberi kursus cara sopan santun menerima keluhan keluarga pasien. Caranya sudah tidak benar. Kami sedang pusing pikirkan keluarga yang sedang sakit, tapi ketika saya melapor karena ada masalah malas dikasih jawaban yang tidak baik. Inikah cara perawat yang baik?

081354616573 Kami orang-orang miskin tidak usah sakit karena tahun ini Jamkesmas kami sudah tidak dapat digunakan lagi. Sedangkan Jamkesmas yang baru sudah keluar tapi kami tidak mendapatkan Jamkesmasnya jadi orang kaya saja yang sakit. Kami orang miskin walaupun sakit kalau tidak punya uang ya tunggu mati saja. Dimana sebenarnya kinerja Kepala Dinas Kesehatan di Kendari?

Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih, Yenni Yusuf Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti, Sri Wulaningsih • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (BaubauButon), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful

Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDM : Sawaluddin Lakawa • Manager Keuangan : Agus Tranhadi • Manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• Manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • Manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• Manager Umum : St.Ganefo • Manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten Manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970.

Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAUBAU: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAWE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • WUAWUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONGA: Theresia, Tlp.3122393 • PUWATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERUMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDUONOHU: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.

5

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Tunggu Rekomendasi DKPP Pemecatan Anggota KPU yang Caleg Kendari, KP Anggota KPU Kabupaten yang masuk daftar calon sementara (DCS) sudah terdeteksi KPU Sultra. Namun sanksi belum dijatuhkan. Alasannya proses pemberhentian komisioner menunggu rekomendasi DKPP. “Karena itu dalam waktu dekat kami akan memplenokan hal ini dan melaporkannya ke DKPP, sebagaimana diatur dalam UU No 15 tahun 2013, apakah DKPP merekomendasikan

Ketua KPU Sultra, Abdul Kadir (kedua dari kanan) saat menerima salah satu elemen yang mempersoalkan kinerja Timsel Butur, kemarin.

dah disepakati bahwa tahapan wawancara tetap dilanjutkan maka tahapan wawancara berlangsung sesuai jadwal yang ditentukan.

“Hari ini (kemarin, red) tidak bisa hadir bersama saya empat komisioner lainnya, karena ada yang sementara umroh dan ada yang tugas luar daerah, tetapi saya telah menghubungi mereka untuk secepatnya kembali sehingga ada solusi yang diambil termasuk konsultasi ke KPU RI,” ungkap Abdul Kadir.

Pria yang sempat menjabat Puket I STAIN Sultan Qaimuddin Kendari ini juga mengingatkan pengambil alihan tahapan yang telah dilakukan Timsel tergantung pada masalahnya, misalnya apakah tahapan pelaksanaan tugas sudah dilakukan dengan baik atau tidak, apakah kelulusan di setiap tahapan sudah memenuhi standar atau tidak. ‘’Jika tidak, langkah pertama yang akan dilakukan pihaknya yaitu mengundang Timsel apakah masalah yang terjadi karena keterbatasan tenaga

ahli atau karena apa. Kalau aspek keterbatasan tenaga maka akan disarankan bekerjasama dengan lembaga lain misalnya keterbatasan tenaga kesehatan pada tes kesehatan, maka dapat dirujuk di rumah sakit selain RS Abunawas, begitu pula tes psikologi bisa dari Polda atau lembaga psikolog terlisensi lainnya,’’ tambahnya.

Abdul Kadir juga mengingatkan karena masih tersisa waktu kerja Timsel Butur, membuat pihaknya masih mengupayakan menyatukan kembali Timsel KPU Butur. “Kami belum bisa melangkah terlalu jauh, sehingga yang mengundurkan diri bisa dipanggil kembali, jika tetap tidak mau kembali bertugas maka Timsel KPU Butur bisa dilengkapi oleh komisioner KPU Sultra atau membentuk tim baru,” ingatnya.

Didatangi Tiga Elemen Sejak pukul 11.00 wita, Kantor KPU Sultra telah mulai dipadati aksi demonstrasi.

Tiga elemen masyarakat dan mahasiswa tersebut yaitu koalisi mahasiswa pemerhati

keadilan Buton Utara (Butur) serta mahasiswa pemuda dan masyarakat Butur serta lembaga pemantau kebijakan publik institut of public police watch Sultra.

Kedatangan mereka dengan tujuan berbeda. Mahasiswa pemerhati keadilan Buton Utara (Butur) mengungkapkan kebanggan pada bapak La Batia yang mengundurkan diri, karena tidak sanggup memikul beban tekanan pihak luar untuk meluluskan calon yang memang seharusnya tidak lulus.

Sementara elemen mahasiswa pemuda dan masyarakat Butur mendesak dan mendukung KPU provinsi Sultra untuk membatalkan proses seleksi yang bermasalah.

Begitupun Lembaga pemantau kebijakan publik institut of public police watch Sultra mendesak KPU provinsi agar memberhentikan Timsel KPU Butur dan mengambil alih tahapan, serta membatalkan penetapan 16 besar karena terindikasi beberapa orang diantaranya tidak memenuhi skoring dan merupakan kerabat Timsel. (fas)

Paripurna, 233 Anggota DPR Bolos Lagi Jakarta, KP Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kembali menggelar Rapat Paripurna kemarin, Senin (13/5). Rapat itu beragendakan pidato pembukaan Masa Sidang IV Tahun 2012-2013 oleh Ketua DPR, Marzuki Alie.

Marzuki menerangkan, intensitas suhu politik akan makin meningkat seiring dengan makin dekatnya tahapan pemilihan umum (Pemilu) legislatif dan Pemilu presiden. Mencermati hal itu, DPR diharapkan mampu mencip-

takan suasana kondusif, sehingga dinamika percaturan politik dapat dikelola dengan baik dan tidak menimbulkan ekses yang merugikan bagi rakyat, bangsa dan negara.

“Untuk itu memasuki Masa Persidangan IV, saya mengajak kita semua bekerja lebih keras, menjaga kepercayaan konstituen dalam melaksanakan mandat perwakilan rakyat,” ujar Marzuki dalam pidatonya di DPR, Jakarta.

Selain itu pimpinan dewan kata dia, juga mengajak seluruh anggota dean untuk ber-

sungguh-sungguh mendarmabhaktikan tugas dan fungsi bagi bangsa dan negara pada tahun-tahun akhir masa bhakti. “Kerja keras harus kita wujudkan dalam memenuhi amanat yang dipercayakan rakyat kepada para anggota dewan. Semoga langkah kita diridhoi Tuhan yang Maha Kuasa,” ucap dia.

Untuk diketahui, terdapat 327 orang yang hadir dalam Rapat Paripurna kali ini. Adapun rinciannya adalah Partai Demokrat sebanyak 100 orang dari 148 orang anggota, Gol-

menginginkan kemenangan.

Yang salah itu person bersangkutan, dan idealnya dirinya mengundurkan diri,” tuturnya.

Demikian pula jika ulah oknum tersebut bisa menciderai citra KPU sebagai lembaga Penyelenggara Pemilu, Kadir mengurai tidak selalunya demikian mengingat perbuatan itu dilakukan oknum sehingga tidak harus menciderai lembaga. “Sama halnya ribut-ribut Timsel Butur, lebih kepada kecintaan masyarakat dengan KPU karena masyarakat menginginkan yang masuk di KPU harus yang punya integritas,” tandasnya. (fas)

kp

Anggota Timsel Butur Mengundurkan Diri

Kendari, KP Seleksi penerimaan anggota KPU Butur bakal berbuntut panjang. Seorang anggota Tim seleksi (Timsel), Sahabuddin memilih mengundurkan diri.

Selain itu seorang timsel lainnya La Batia mengajukan nota keberatan bila tahapan tetap dilanjutkan oleh Ketua Timsel.

Kabar itu diungkapkan Ketua KPU Sultra, Abdul Kadir. ‘’Sampai tadi sore (kemarin, red) baru Sahabuddin yang mengajukan surat pengunduran diri sebagai Timsel. Sementara La Batia baru keberatan bila tahapan dilanjutkan,’’ jelasnya.

Abdul Kadir mengungkapkan beberapa hari lalu, ia pernah menyurati Timsel KPU Butur untuk memberi penjelasan.

Saat bertandang ke kantor KPU Sultra minus seorang timsel ia menekankan dua hal yaitu menjaga keutuhan tim dan tidak boleh keputusan Timsel bocor ke publik sebelum dipublikasi. Selain itu meskipun belum menandatangani perintah dilanjutkannya tahapan wawancara, tetapi karena su-

pemberhentian plus mengembalikan dana kehormatan ataukah sanksi lainnya,” ungkap Abdul Kadir, kemarin.

Lantas apakah fenomena ini bisa dikatakan sebagai keteledoran KPU atau partai tidak jeli memilih Caleg?

Menurut Kadir hal itu bukan kesalahan partai, tetapi lebih kepada oknum anggota KPU tersebut. “Partai tidak salah karena partai layaknya membuka warung, menu apa yang disukai pangsa pasar tentunya akan ditawarkan partai, sehingga partai akan melihat Caleg yang punya elektabilitas tinggi, kredibel dan kapabel karena partai tentunya

kar sebanyak 63 orang dari 106 orang anggota, PDIP sebanyak 43 orang dari 94 orang anggota, PKS sebanyak 39 orang dari 57 orang anggota, PAN sebanyak 26 orang dari 46 orang anggota, PPP sebanyak 18 orang dari 38 orang anggota, PKB sebanyak 12 orang dari 28 orang anggota, Gerindra sebanyak 16 orang dari 26 orang anggota dan Hanura sebanyak 10 orang dari 17 orang anggota. Dari jumlah tersebut, sebanyak 233 orang anggota dewan tidak hadir dalam Rapat Paripurna kali ini. (gil/jpnn)

SUwArjono/KP

Sejumlah baliho mulai bertebaran hingga dipasang di beberapa pohon pelindung. Khusus internal Demokrat, ada warning bagi caleg yang menempatkan baliho di pohon. Bisa jadi mereka dicoret di daftar caleg bila melanggar ketentuan itu.

Caleg PD Terancam di Coret Bila Pasang Baliho di Pohon Pelindung Kendari, KP Menjelang pemilu 2014, aroma kampanye mulai terasa dengan diwarnai pemasangan baliho di setiap sudut maupun sepanjang jalan protokol.

Sayangnya, aksi menarik simpati sejumlah bacaleg dengan memasang baliho dipohonpohon pelindung tidak pada tempatnya. Padahal tindakan ini akan membuat pohon rusak bahkan mati.

Itulah yang membuat Ketua DPD Partai Demokrat (PD) Sultra, Muhammad Endang menghimbau agar bakal calon anggota legislatif (bacaleg) PD untuk tidak ikut-ikutan memasang baliho di tempat yang

dilarang semisal pohon pelindung. Bahkan sebagai bentuk keseriusannya, Wakil ketua DPRD Sultra ini mengancam akan mencoret bacaleg PD jika ditemukan memasang baliho di pohon pelindung.

“Tindakan pemasangan baliho di pohon akan membuat pohon rusak bahkan mati. Olehnya, kami mewanti-wanti bacaleg PD untuk tidak ikut-ikutan memasang balihonya ditempat yang memang dilarang. Bila itu masih dilakukan maka ada sanksi tegas yang akan diberikan,”warning Endang, kemarin.

Mantan Ketua KNPI Sultra itu menegaskan sanksinya bisa berupa teguran lisan, tulisan hingga sanksi pencoretan bacaleg sementara, meskipun masih dalam diposes KPU, semua berdasarkan hasil laporan maupun temuan. Agar terhindar dari

sanksi, bacaleg PD jangan sampai melakukan hal-hal tersebut. ‘’Andaikan sudah terlanjur, bacaleg PD segera memindahkan ketempat-tempat yang memang tidak dilarang. Namun bila masih membandel, konsekuensinya yakni pencoretan dari DCS terpaksa dilakukan,’’ tegasnya.

Bagi Endang bacaleg PD harus lebih cerdas dalam mengkampanyekan kemampuan dirinya melalui media lain seperti dialog, kegiatan sosial dan lainnya daripada melalui baliho. Meskipun bisa juga dengan menggunakan baliho, namun harus sesuai dengan peruntukannya.

Kebijakan ini dilakukan kata Endang, agar berpengaruh positif citra partai maupun bacaleg bagi pemilih. Sebab kader-kadernya tidak melakukan hal yang dilarang untuk mewujudkan impiannya menjadi wakil rakyat. (m3)

6

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Randis DPRD Tertimpa Pohon Dua PNS Luka Berat Baubau, KP Kendaraan dinas (Randis) anggota DPRD Buton, Abdul Hukum tertimpa pohon besar yang tumbang di KM 9 Kecamatan Sorawolio, Kota Baubau, Senin (13/5) kemarin.

Akibat musibah tersebut dua PNS Pemkab Buton yang ikut menumpang di dalam mobil bernomor polisi DT 7197 C itu mengalami luka berat. Sementara dua lainnya termasuk sopir hanya mengalami luka memar akibat benturan. Para PNS yang menumpangi mobil tersebut merupakan staf Dinas Pertanian Kabupaten Buton, Sriwahyuni yang merupakan anak legislator Golkar Abdul Hukum, Masnia dan Lina. Sementara korban lainnya Sahrul yang sekaligus sopir di Sekretariat DPRD Buton.

“Saat itu mobil yang saya kemudikan baru saja melintasi

LAODE ASWARLIN/KENDARI POS

Mobil anggota DPRD Kabupaten Buton, Abdul Hukum yang tertimpa pohon tumbang di kilometer 9 Kecamatan Sorawolio Kota Baubau, kemarin. jembatan perbatasan antara Buton dan Kota Baubau sekitar pukul 14.00 Wita. Kondisi yang hujan lebat ditambah angin kencang mengakibatkan pohon di sekitar lokasi kejadian

tumbang dan menimpa mobil.

Saat itu bapak (Abdul Hukum) tidak ikut di mobil, hanya ada anaknya dan beberapa pegawai

Baca Tertimpa di Hal 7

IPM Masih Rendah, Bupati Klaim Berhasil Raha, KP Dalam angka-angka, tingkat keberhasilan pembangunan di Muna yang diukur sesuai standar human development indeks atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM), mengalami peningkatan. IPM yang merefleksikan tingkat pendidikan, kesehatan dan kemampuan daya beli masyarakat itu selama tiga tahun belakangan disebut terus naik. “Tahun 2010 IPM di Muna sebesar 67,03, tahun 2011 menjadi 67,95 dan 2012 lalu menjadi 68,91. Meski terus mengalami peningkatan, namun jika dibandingkan IPM se Sultra dan Nasional, di Muna masih lebih rendah,” ungkap Bupati Muna, LM Baharuddin, Senin (13/5) kemarin ketika menyampaikan sejumlah pen-

LM Baharuddin capaian kinerja yang dilakukannya dalam sidang paripurna di DPRD. Dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)

PT. Baula Gugat Dirjen Minerba Anggap Salah Terbitkan CNC Kendari, KP Terbitnya Sertifikat Clear and Clean (CNC) atas Izin Usaha Penambangan (IUP) Nikel yang dikeluarkan Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM atas nama Ifishdeco, digugat PT. Baula Petra Buana.

Melalui Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, sertifikat CNC bernomor 208/ MIN/12/2012 tertanggal 10 Juli 2012 dinilai tidak sah, karena berada di atas lahan milik PT. Baula Petra Buana.

Saat ini, gugatan persidangan tengah memasuki tahap pemeriksaan saksi-saksi. Majelis Hakim terdiri dari Hendro Puspito, SH. M.Hum, Husban, SH, M.Hum, dan Elizabeth, I.E.H.L Tobing, SH, M.Hum. ‘’Kami minta PTUN membatalkan Sertifikat CNC Dirjen Minerba di atas lahan milik PT Baula Petra Buana,” kata HD Parluhutan Simanjuntak, SH dari kantor Pengacara Dewi Soetanto, SH yang menjadi kuasa hukum penggugat.

PT. Baula Petra Buana sebagai pemilik sah lahan penambangan baru mengetahui terbitnya SK tersebut pada 11 Oktober 2012, melalui informasi website system on line Perizinan Direktorat Jenderal Mineral Dan Batu Bara, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI, sedangkan gugatan diajukan pada tanggal 19 Desember 2012. “Oleh karena itu Gugatan Sengketa Tata Usaha Negara yang diajukan ke Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta ini masih dalam tenggang waktu yang ditentukan Undang-Undang,” kata Diana Pujiningsih, SH, M.Hum, kuasa hukum lainnya.

PT. Baula Petra Buana memiliki bukti-bukti keabsahan kepemilikan tambang nikel tersebut, semisal Kuasa Pertambangan Penyelidikan Umum, sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Konawe Selatan Nomor: 44 Tahun 2008 tertanggal 25 Pebruari 2008.Selain itu Kuasa Pertambangan Eksplorasi sesuai dengan Su-

rat Keputusan Bupati Konawe Selatan Nomor 45 Tahun 2008 tanggal 5 Juni 2008. ‘’Kami juga mempunyai izin Kuasa Pertambangan Eksploitasi, sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Konawe Selatan Nomor: 2077 Tahun 2008 tanggal 15 Desember 2008 dan Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi, sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Konawe Selatan Nomor 1931 Tahun 2009 tanggal 14 Desember 2009 dan yang sudah direvisi sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Nomor 763 Tahun 2010 tanggal 22 Pebruari 2010,’’ tambah Pu-

Baca Gugat di Hal 7

tersebut, Baharuddin mengakui, kondisi keuangan daerah saat dipimpinnya memang pelik khususnya terkait utang.

Namun dalam kondisi itu, Pemkab terus melakukan pembenahan dalam penatausahaan dan cukup berhasil. Opini BKP tahun 2012 terhadap pengelolaan keuangan daerah Muna tahun 2011 adalah Wajar Dengan Pengecualian (WDP). “Padahal, tiga tahun sebelumnya, laporan keuangan kita mendapat opini disclaimer,” katanya.

Dalam kondisi keuangan yang susah, pemerintahannya tetap dapat terselenggara dengan baik dan optimal, melalui pelaksanaan program dan kegiatan prioritas. Selain itu, ting-

Baca Klaim di Hal 7

Sindikat Perampok Emas Dibekuk Rumbia, KP Aparat Polres Bombana membutuhkan waktu empat hari untuk mengungkap kasus perampokan di Desa Lomba Kasih, Lantari Jaya. Anggota korps pimpinan AKBP Arief Dwi Koeswandhono ini berhasil menangkap empat dari delapan perampok di Mall Mandonga, Kendari. Sindikat yang dibekuk itu merupakan pelaku pencurian emas 2,6 kilogram dan uang tunai Rp 200 juta di Kecamatan Lantari Jaya. Penangkapan keempat perampok itu bermula dari temuan mobil yang terjebak lumpur di bendungan Langkowala, Kecamatan Lantari Jaya, beberapa jam setelah perampokan terjadi, Rabu (8/5) pekan lalu.

Temuan mobil berplat Sulawesi Selatan itu kemudian ditindaklanjuti polisi dengan mencari tahu siapa pemiliknya. Begitu diselidiki, mobil tersebut rupanya dirental salah seorang warga Sulsel, bernama Muslimin dari Sengkang, Kabupaten Wajo. Tiga hari pasca kejadian, Wakapolres Bombana, Kompol Budi Utomo, Kapolsek Rarowatu, Iptu Basri bersama gabungan personil intelkam dari Polsek Rarowatu dan Polres Bombana berhasil membekuk Muslimin di Kendari. Dari tangkapan ini, polisi kemudian menangkap Iwan alias Ciwang, serta Bahar dan Ari. “Keempatnya ditangkap anggota di Mall Mandonga, Sabtu, akhir pekan lalu,” kata Kapolres Bombana, AKBP Arief Dwi Koeswandhono, kemarin.

Dari penangkapan ini, polisi juga turut menyita beberapa barang bukti yang diduga merupakan hasil kejahatan, diantaranya uang tunai Rp 65 juta, serta satu unit mobil berplat Sulsel. Sementara Kapolsek Rarowatu, Iptu Basri

Baca Sindikat di Hal 7

7

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Dua Perusahaan Tambang Saling Klaim Lahan Unaaha, KP Dua perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Kecamatan Amonggedo, Konawe saling mengklaim kepemilikan lahan. PT. ST Nickel Resources menegaskan, sebagai perusahaan yang secara legal berhak mengelola tanah warga seluas 780 hektar. Sementara pihak PT. Multi Bumi Sejahtera juga mengaku, hak PT. ST Nickel Resources atas pengelolaan tanah sudah putus kontrak dengan masyarakat.

Manager PT. ST Nickel Resources, Adrian mengaku, pihaknya masih memiliki hak penuh atas pemilikan lahan. Sejak ST Nickel Resources masuk,

perusahaan tersebut sudah mengadakan perjanjian dengan masyarakat terkait kontrak pengelolaan tanah. Perusahaan pun kemudian menggelontorkan dana Rp 1,5 miliar untuk kompensasi pemilik lahan.

“Dana tersebut kami bagi dalam tiga tahap, tahun 2009, 2010 dan 2011. Dananya kami berikan lewat Deni Zainal, Kades Dunggua yang saat itu menjabat Humas Lapangan PT. ST Nickel Resources,” ujarnya saat ditemui beberapa waktu lalu.

Dari informasi yang diperoleh Adrian, hanya sebagian masyarakat pemilik lahan yang mendapatkan uang tersebut.

Terkait siapa yang bermain da-

lam penyaluran dana tersebut, Adrian enggan berspekulasi.

“Saya tidak mau menuduh siapa yang bermain. Yang jelasnya uang 1,5 miliar itu sudah kami berikan pada warga lewat Deni Zainal. Makanya kami merasa kewajiban sudah dipenuhi, sehingga masih punya hak atas pengelolaan tanah yang 780 hektar itu,” tandasnya.

Sementara dari pihak Deni Zainal yang kini menjadi pimpinan PT. Multi Bumi Sejahtera juga mengklaim, tanah tersebut merupakan lahan warga yang telah bergeser kepemilikannya. “Dulu memang dikelola PT. ST Nickel Resources. Itu saat saya masih

kerja di perusahaan tersebut.

Namun sejak saya dikeluarkan, hak atas tanah juga ikut putus kontrak. Sebab selaku Kades, kepemilikan lahan warga tersebut diwakilkan atas nama saya,” kelitnya. Beraninya, meski masih dalam lahan sengketa, PT. Multi Bumi Sejahtera ternyata telah melakukan kegiatan penambangan. “Kami sudah menggarap 50 hektar lahan tersebut atas nama Multi Bumi Sejahtera yang bekerja sama dengan Koperasi Dunggua Jaya, milik masyarakat setempat. Kami masih mengurusi pembebasan lahan warga yang 780 hektar ini,” sambungnya. (m2)

BAP Tersangka Dilimpahkan Andoolo, KP Penyidik Kepolisian Resort (Polres) Konawe Selatan akhirnya melimpahkan berkas tersangka Wiwit ke Kejaksaan Negri (Kejari) Andoolo. Langkah itu dilakukan karena masa penahanan salah satu tersangka penganiayaan yang menyebabkan tewasnya pelajar SMA 1 Moramo bernama Heriawan hampir usai. Selain itu Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dinilai telah lengkap oleh penyidik. Kasubbaghumas Polres Konsel, AKP Ares Lakalau yang

Sindikat... menambahkan, dari empat orang yang sudah dibekuk, memiliki peran berbeda.

Muslimin menjadi penyewa kendaraan dari Sengkang, Iwan merupakan salah satu dari delapan pelaku utama yang merampok emas di Desa

Tertimpa... yang numpang untuk pulang ke Baubau,” ceritanya.

Batang pohon yang cukup besar mengakibatkan atap mobil ringsek hingga hampir menyentuh kursi depan kendaraan. Akibatnya, Sriwahyuni yang kebetulan duduk di kursi depan mengalami luka

Klaim... kat kepuasan masyarakat pada penyelenggara pemerintah juga dapat diterima. Berdasarkan hasil survey menunjukan tingkat kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintah berkategori baik.

Gugat... jiningsih.

Izin UKL/UPL dan AMDAL yang telah disahkan sesuai Surat Kepala Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Konawe Selatan Nomor 660/295/BLHKP/ XI/2008 tanggal 20 Nopember 2008 dan Surat Keputusan Bupati Konawe Selatan Nomor 2069 Tahun 2008 tanggal 24 Nopember 2008. Selain Studi Kelayakan telah dinilai/disahkan oleh Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Konawe Selatan sesuai surat Nomor 540/198 A/DPE/XI/2008 tanggal 27 Nopember 2008.

Pertimbangan Teknis Dirjen Mineral, Batubara dan Panas Bumi Nomor 1017/30/ DJB/2009 tanggal 19 Maret 2009 perihal Permohonan Pertim-

ditemui di ruang kerjanya mengakui hal itu. “BAP tersangka Wiwit telah memasuki tahap dua. Barang bukti bersama tersangka telah dilimpahkan di Kejaksaan Negeri Andoolo sejak hari Sabtu lalu,” ujar mantan Kapolsek Palangga itu, kemarin.

Pelimpahan dilakukan agar tersangka tidak bebas demi hukum. “Sedangkan dua tersangka dalam kasus yang sama, Evan Saranani dan Riko masih menunggu hasil penelitian dari penuntut. Sebelumnya telah dilakukan

pengiriman pada tahap pertama,” sambung Ares.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, kepolisian menetapkan lima tersangka dalam kasus pengeroyokan yang menewaskan Heriawan, pemuda Desa Mekar Jaya Kecamatan Moramo Utara pada Minggu (7/4) lalu sekitar pukul 01.30 Wita. Tiga tersangka telah diamankan dan kini mendekam di jeruji besi. Sedangkan dua pelaku lainnya masih buron dan dalam pengejaran. (cr2)

Lomba Kasih. Sedangkan dua rekan lainnya yakni Ari dan Bahar berperan menyembunyikan pelaku usai melakukan tindak kejahatan. “Uang tunai sebesar 65 juta rupiah yang kami sita dari Muslimin itu adalah bagiannya, termasuk untuk pembayaran biaya rental mobil dari Seng-

kang,” ungkap Basri.

Seperti diberitakan sebelumnya, Rabu dini hari (8/5) lalu, aksi perampokan terjadi lagi di Bombana dan menimpa Hermanto (37), warga Desa Lombakasih sekitar pukul 01.30 Wita. Kawanan perampok sempat melakukan kontak senjata dengan dua personil Brimob yang kebetulan

berada di sekitar lokasi kejadian. Perampok berhasil kabur 2,6 kilogram emas serta uang tunai sekitar Rp 200 juta yang disimpan di dalam brankas. Herman pun tak berdaya.

Sebab perampok bertopeng itu mengancamnya bersama anak dan istri dengan senjata api rakitan serta parang. (nur)

serius pada bagian kepala. Selain itu, Masnia yang duduk di kursi belakang sebelah kiri mobil juga mengalami luka serius karena pohon menimpa tepat di sebelah kiri atap mobil. Kondisi mobil yang rusak parah sempat menyulitkan proses evakuasi para korban.

Beruntung salah satu pintu di sebelah kanan mobil masih

bisa terbuka yang kemudian digunakan para korban untuk keluar.

Setelah kejadian salah satu mobil dinas Pemkab Buton melintas di lokasi tersebut dam membawa para korban ke RSU Murhum untuk mendapat perawatan medis. Meski demikian, kendaraan yang melintas di lokasi kejadian sempat kesu-

litan karena terhalang pohon tumbangyang menutup hampir sebagian badan jalan. Beberapa saat setelah kejadian anggota Satlantas Polres Baubau langsung bergerak ke lokasi dan mengamankan TKP. Pohon tersebut dipindahkan dan mobil anggota DPRD itu dibawa ke kantor Satlantas dengan menggunakan derek. (cr4)

“Dari lima unit pelayanan yang disurvey seperti Puskesmas, RSUD, pelayanan siswa baru, pembuatan KTP dan kartu keluarga menunjukan bahwa hanya kinerja pelayanan RSUD yang masuk kategori buruk,” tambah LM Baharuddin.

Untuk statistik kemiski-

nan di Muna, angka BPS menyebutkan mengalami penurunan. Jika pada tahun 2011 sebanyak 17,37 persen, maka 2012 lalu berkurang jadi 9,34 persen. Angka pengangguran juga menjadi 2,32 persen, lebih rendah dibanding tahun sebelumnya dan angka penganggu-

ran Sultra yang mencapai 2,99 persen.

“Dibidang perekonomian, PDRB Muna tahun 2011 mencapai 2,61 triliun rupiah dan mengalami pertumbuhan 7,97 persen. Sedangkan pertumbuhan ekonomi tahun 2012 mencapai 6,98 persen,” tandasnya. (awn)

bangan Teknis Pinjam Pakai Kawasan Hutan atas PT. Baula Petra Buana juga dikantongi bersama Rekomendasi Penyesuaian Konsesi Pertambangan Eksploitasi menjadi Ijin Usaha Pertambangan Operasi Produksi, sesuai surat Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral dan Batubara Nomor: 2939/30/DBM/2009 tanggal 26 Nopember 2009. ‘’Sertifikat CNC Nomor: 208/MIN/12/2012, tanggal 10 Juli 2012 tentang Sertifikat CNC atas nama PT. Ifishdeco tersebut merugikan Penggugat karena Penggugat telah terlebih dahulu diberikan Sertifikat CNC melalui Rekonsiliasi Tahap ke V dalam pengumuman yang diterbitkan oleh Tergugat pada tanggal 25 Juni 2012. Bahkan eksplorasi yang dilakukan sudah terlebih dahulu dilakukan PT Baula

Petra Buana,” tutur Diana Pujiningsih.

Saksi ahli Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Hasanuddin Makasar Prof. Abrar Saleng menyatakan, penetapan status CNC terhadap IUP yang bermasalah dari Dirjen Minerba pada hakekatnya perbuatan melawan hukum, sebab akan merugikan hak-hak orang lain.

Akibatnya CNC kehilangan arah dan makna yang hakiki.

Sehingga CNC terhadap IUP yang masih bermasalah sesungguhnya melegalisasi ketidakbenaran menjadi suatu kesalahan. Untuk itu, dibutuhkan ketelitian dan kehati-hatian dari Dirjen Minerba sebagai lembaga yang diberi tugas untuk melakukan pengawasan.

Sementara itu pada sidang pemeriksaan saksi fakta, mantan Dirjen Minerba Bambang

Setiawan, P.hd mengungkapkan, pada saat PT Baula meminta penjelasan mengenai ijin yang tumpang tindih, sudah memberikan surat tertulis dan pandangan kepada Bupati Kowane Selatan, bahwa tumpang-tindih perijinan tidak boleh terjadi. Siapa yang terlebih dahulu mengajukan ijin eksploitasi penambangan, perusahaan tersebutlah yang seharusnya memegang hak penambangannya. Sedangkan pemegang Hak Guna Usaha (HGU) apabila ingin mengubah peruntukan usaha perkebunan menjadi penambangan, harus mendirikan perusahaan baru.

“Akibat dari keluarnya ijin yang tumpang tindih akan merugikan perusahaan yang terlebih dahulu melakukan investasi. Ini tidak boleh terjadi,” kata Bambang Setiawan. (m3/awl)

DARWIN SIHOMBING/KENDARI POS

Pesona gadis-gadis Wakatobi saat mementaskan tarian daerah. Selain eksotisme bawah laut yang menjadi jualan pariwisatanya, daerah kendali Bupati, Hugua ini memang banyak menyimpan budaya tradisional.

Tahun Ini Utang ke Butur Dilunasi

Demi Pemekaran Muna Barat dan Kota Raha

Raha, KP Sebagai wujud komitmen mendukung diaspora otorita baru, Bupati Muna, LM Baharuddin sudah berjanji akan memperjuangannya. Sikap yang sama pula sudah digaungkan anggota parlemen di wilayah itu. Ketua DPRD Muna, Uking Djasa mengatakan, ia bersama bupati telah menandatangani surat pernyataan terkait pelunasan utang ke Butur yang akan dimasukan pada APBD-P 2013. “Kita telah menganggarkan tiga miliar rupiah untuk pembayaran utang. Jadi mari kita kawal bersama. Jangan sampai ada hal-hal non teknis yang menghalangi pembentukan otonom baru di Muna,”

ujar politisi Golkar tersebut.

Wakilnya, Mahmud Muhamad juga membeberkan, pihaknya sudah bertemu dengan komisi II DPR RI dan Dirjen Otoda Kemendagri. Dalam komunikasi itu, Dirjen Otoda mengungkapkan, pemekaran Muna akan tetap berjalan. Namun tak bisa dimekarkan langsung dua Daerah Otonomi Baru (DOB) di satu Kabupaten. “Kita tetap mendorong dua calon DOB. Mana yang diputuskan untuk mekar, semua pihak harus menerima. Jelasnya, 33 usulan DPR RI, termasuk Muna Barat dan Kota Raha, akan diproses untuk dimekarkan,” terangnya.

Sementara itu Anggota Komisi III DPRD Muna, Febry Rifai lebih menyindiri keberadaan tokoh-tokoh nasional asal Muna yang tak peduli dengan perjuangan pemekaran. Ia bahkan mengaku mendengar langsung rekaman percakapan

dari salah satu tokoh nasional asal Muna yang tak mendukung pembentukan dua DOB tersebut. Ditemui terpisah, Sekab Muna, Nurdin Pamone mengatakan, ia didampingi Kabag Pemerintahan telah menyampaikan surat ke DPR RI dan Kemendagri terkait komitmen Pemkab melunasi utang ke pemerintah Butur. “Kalau utang ke Pemkab Butur menjadi halangan pembentukan dua DOB di Muna, maka Bupati bersama DPRD akan melunasi tunggakan utang sebesar 6 miliar rupiah tahun ini juga.

3 miliar sudah dianggarkan di APBD induk dan sisanya di perubahan,” rincinya.

Sebelumnya, Barisan Muda Muna Barat kembali mendatangi gedung DPRD, kemarin untuk meminta komitmen dewan agar bersama-sama bupati Muna memperjuangkan pemekaran daerah mereka. (awn)

selasa, 14 mei 2013

iKlan

Kendari Pos

Internasional “Pramugari” Istimewa Ladeni Bos AirAsia Dua Warga Perancis Positif SARS Jenis Baru

9

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Paris, KP Seorang turis Perancis yang baru saja kembali pulang dari liburannya di Dubai dinyatakan positif terkena sindrom virus pernapasan baru yang terkait dengan SARS. Hal itu secara resmi diumumkan Departemen Kesehatan Perancis terkait munculnya kasus kedua yang mematikan atas serangan virus tersebut. “Teman sekamar di rumah sakit dari pasien laki-laki berusia 65 tahun itu yang awalnya tertular virus tersebut, positif tertular sindrom pernafasan yang sama,” kata sumber Depkes Perancis, seperti dilansir foxnews (12/5) lalu.

Pasien tersebut sebelumnya berbagi kamar selama beberapa hari pada akhir April di Rumah Sakit Valenciennes, sebelah utara Perancis.

“Kini keduanya dirawat intensif di rumah sakit di Lille,” lanjutnya.

Sebelumnya, pihak berwenang mendeteksi adanya empat kasus serupa. Namun belakangan ternyata orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien awal, negatif menderita virus yang diduga virus Novel Coronavirus tersebut.

Di timur tengah, Novel Coronavirus telah menewaskan 18 orang sejak diidentifikasi tahun lalu. Jumlah korban itu berasal dari 30 kasus yang dilaporkan ke Organisasi Kesehatan Dunia sejak September 2012.

Kementerian Kesehatan Arab Saudi sendiri melaporkan tujuh warganya meninggal dunia diakibatkan virus Novel Coronavirus (NCoV) jenis baru. Sedang menurut World Health Organization (WHO) ,

17 orang yang berasal dari Arab Saudi, Jordania, Jerman, dan Inggris, meninggal dunia diakibatkan virus NCoV jenis baru ini.

Novel Coronavirus adalah keluarga besar virus yang meliputi flu dan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) atau sindrom pernafasan akut parah. Namun, virus baru ini tidaklah sama dengan SARS. Serangan virus ini dapat menyebabkan infeksi pernafasan pada manusia dan hewan. Gejalanya ditandai dengan demam, batuk, dan kesulitan bernafas. Biasanya bisa menyebabkan kematian jika virus sudah mengakibatkan pneumonia dan, kadang-kadang, gagal ginjal.

Hingga kini, WHO terus melakukan penelitian terkait vaksin virus tersebut. (esy/jpnn)

Korut Kecam Kedatangan Kapal Nuklir AS USS Nimitz Pyongyang, KP Kedatangan kapal induk AS, USS Nimitz di Korea Selatan mendapat respon sangat keras dari pihak Korea Utara. Pyongyang menyebut hal itu sebagai provokasi dan tindakan sembrono yang memancing ketegangan baru.

USS Nimitz tiba di pelabuhan selatan Busan, Korsel pada Sabtu (11/5), yang direncanakan untuk ikut dalam latihan bersama Korea Selatan-AS pekan ini. Kegiatan ini menyulut kemarahan Korea Utara yang telah menunjukkan ancamannya dalam beberapa bulan terakhir.

Kapal induk berbobot 97 ribu ton ini merupakan salah satu kapal

perang terbesar di dunia. Nimitz berpartisipasi dalam operasi pencarian dan penyelamatan dalam operasi yang disebut “manuver laut” di sekitar Semenanjung Korea.

“Latihan Angkatan Laut bersama yang melibatkan persenjataan terbaru termasuk kapal induk nuklir adalah provokasi nakal melawan Korut dan merupakan usaha untuk menyerang Korut yang sangat ceroboh,” kata Komite Perdamaian Untuk Reunifikasi Korea, seperti dilansir RT.com (12/5). “Risiko perang nuklir di semenanjung Korea telah naik dalam taraf lebih lanjut karena kegegabahan praktek perang nuklir oleh AS dan pasu-

kan musuh selatan,” lanjutnya.

Latihan angkatan laut gabungan terbaru antara dua sekutu itu diharapkan akan dilakukan di lepas Pantai Timur Korsel, Senin dan Selasa mendatang. Ketegangan militer di semenanjung Korea telah mencapai suhu tinggi selama berbulan-bulan, di mana Kim Jong-Un mengeluarkan serangkaian ancaman apokaliptik atas apa yang dilihatnya sebagai latihan gabungan sangat provokatif ASSelatan.

Gesekan sedikit mereda tatkala negeri komunis itu memindahkan dua rudal jarak menengahnya dari bantalan peluncuran beberapa waktu lalu. (esy/jpnn)

NET/KP

Branson (kiri) berperan sebagai “pramugari,” lengkap dengan seragam merah khas AirAsia saat melayani Fernandes selama penerbangan.

Kuala Lumpur, KP Penerbangan AirAsia dari Perth, Australia, menuju Kuala Lumpur, Malaysia, kemarin sungguh istimewa. Di dalam pesawat ada dua sosok penting, yakni pemilik AirAsia Tan Sri Tony Fernandes dan bos Virgin Group Sir Richard Branson. Yang menarik, Branson berperan sebagai “pramugari,” lengkap dengan seragam merah khas AirAsia. Dia bertugas khusus meladeni Fernandes selama penerbangan.

Branson memainkan perannya dengan total. Dia berdandan sedemikian rupa bagai pramugari sungguhan. Memakai make-up tebal, lipstik merah menyala, dan menata rambut. Branson bahkan rela mencukur rambut di kakinya.

Salah satu orang terkaya di Inggris itu harus bertugas layaknya pramugari dalam penerbangan selama lima setengah jam tersebut.

Mulai menawarkan teh atau kopi kepada penumpang, menjajakan aneka barang, hingga menyampaikan berbagai pengumuman di pesawat.

Dalam suatu kesempatan, Bran-

son dengan sengaja menumpahkan jus jeruk ke tubuh Fernandes.

Insiden itu memancing “amarah” sang bos AirAsia. “Saya melihatnya dan berkata, “teganya kamu”.

Saya ingin membunuhnya!”” kata Fernandes, lantas terbahak, seperti dilansir thestaronline.

“Kecelakaan” itu membuat celana dalam Fernandes basah. Padahal, dia tidak membawa ganti.

Untung, salah seorang kru pesawat menawarkan celana pendek untuk Fernandes. Dia lantas memakai celana pendek itu sembari menunggu jinsnya dikeringkan.

Begitu mendarat di Kuala Lumpur, Fernandes menyerahkan sertifikat kepada Branson sebagai tanda lulus menjadi pramugari AirAsia.

Aksi Branson dan Fernandes adalah bagian dari kesepakatan mereka beberapa tahun lalu.

Mereka bertaruh untuk tim masing-masing yang bertarung

pada ajang Formula 1 di Abu Dhabi pada musim 2010. Taruhannya, siapa yang kalah harus menjadi pramugari untuk penerbangan milik sang pemenang.

Kantor berita Bernama melaporkan, Fernandes berencana menjadi penumpang pertama dari paket wisata penerbangan keluar angkasa yang digagas Virgin Galactic milik Branson. “”Apa yang dia (Branson) tidak sadari adalah sekali saya pergi keluar angkasa, akan ada versi murahnya. Yakni, AirAsia Galactica, yang tarifnya 10 persen lebih murah,”” ujar Fernandes.

Penerbangan yang diikuti Fernandes dan Branson kemarin bertajuk AirAsia X. Penerbangan amal tersebut menghasilkan dana 600 ribu ringgit atau sekitar Rp 1,8 miliar yang disalurkan kepada yayasan anak-anak di Australia. (c2/ca)

10

KOMUNIKASI BISNIS

Kendari Pos selasa, 14 mei 2013

Info Komunikasi Bisnis Hubungi: 0813 4183 3363 / 0852 1931 2198

Service BlackBerry ke Borneo Flasher Saja

STIK Avicenna Datangkan OC Kaligis

Kini Hadir di Kota Kendari, dan Telah Ada di-20 Kota Besar Lain di Indonesia

Bawakan Materi Kuliah Umum

SmarTphone BlackBerry sudah sangat memasyarakat di Indonesia, begitu juga di Kota Kendari. Tingginya pengguna BlackBerry, menyebabkan kebutuhan akan service maupun asesorisnya juga tinggi. Menjawab tantangan tersebut, Borneo Flasher kini hadir di Kota Kendari. Tepatnya, di Jalan A. Yani No. 30 Kendari (samping Bank Mega Kendari).

Teknisi yang akan menangani permasalahan BlackBerry Anda, merupakan teknisi profesional, terlatih, dan

handal di bidangnya. Borneo Flasher Kendari, menerima service untuk masalah kerusakan mesin (hardware) maupun perangkat lunak (software) BlackBerry Anda.

Borneo Flasher Kendari tidak hanya menerima service, tapi juga menjual aneka produk BlackBerry dan asesorisnya. Setiap pembelian

BlackBerry, bergaransi selama dua tahun. Garansi yang diberikan untuk setiap pembelian BlackBerry, tidak hanya untuk kerusakan hardware tetapi juga berlaku untuk kerusakan pada software. Khusus garansi software, ini hanya bisa Anda dapatkan jika membeli BlackBerry di Borneo Flasher Kendari.

Pusat service center Borneo Flasher ini, melayani konsumen setiap hari Senin hingga Sabtu mulai pukul 09.00-21.00 WITA. Konsultasi gratis via HP 085321875777 atau pin BB 26BF1111. Ponsel BlackBerry Anda ber masalah?

Borneo Flasher BlackBerry Service Center Kendari solusinya. (adv)

Suzuki Shooter, Desain Baru Yang Irit BBM

pT Suzuki Indo Sales,kembali meluncurkan inovasi terbarunya. Yakni sebuah sepeda motor bebek terkini, yaitu Suzuki Shooter 115.

Jenis baru ini menggunakan chasis atau rangka yang ringan namun kokoh dan mudah dikendarai.

Pada Suzuki Shooter terdapat tiga tekhnologi sistem full injection, desain baru sistem pengapian dan desain baru sistem pembakaran mesin.

Sistem full injeksi menjadikan bahan bakar semakin lebih irit, respon yang baik, mudah menyalakan mesin di segala cuaca serta ramah lingkungan . Suzuki Shooter 1

liter bensin dapat menempuh 63 km. Desain baru sistem pengapian . Sistem pengapian saat ini menggunakan pengapian transistor, serta adaptasi penggunaan busi dengan angka pengapian yang lebih tepat sehingga proses pembakaran lebih baik.

Desain baru pembakaran dengan ruang bakar yang ideal dapat dicapai berkat peruabahan sudut katup dan pemilihan tipe busi yang tepat.

Penampilan Suzuki Shooter bergaya sportif dengan warna

dinamis terinspirasi dari motor gede suzuki ini super luas dapat menyimpan berbagai keperluan belanja.

Untuk harga, Suzuki shooter terbagi dua type yaitu suzuki shooter velg bintang dan velg jari-jari. Type velg bintang on the road Rp 15 juta uang muka Rp 2.250 ribu plus susbsidi Rp 750 ribu. Untuk velg jari-jari on the road Rp 13 .495 ribu. Uang muka minimal Rp 1.950.000 subsidi Rp 750 ribu. Untuk info lebih lanjut hub delaer resmi Suzuki. (adv)

STIK Avicenna melaksanakan Kuliah umum nasional.

Kali ini pemateri yang didatangkan adalah Prof. Dr. O.C. Kaligis, SH., MH. Dalam kesempatan tersebut pengacara kondang dari ibukota itu membawakan beberapa materi salah satunya tentnag kemerdekaan di NKRI. OC Kaligis dihadapan ratusan mahasiswa memaparkan tentang krisis agents of change.

Yakni dewasa ini, negeri tercinta ini sedang mengalami krisis agents of change. Krisis agen-agen perubahan dalam kehidupan bermsyarakat, berbangsa dan bernegara.

OC Kaligis juga mencermati perkembangan politik hukum di Indonesia dewasa Ketgam : OC Kaligis, bersama para ini. Khususnya di era refor- dosen STIK Avicenna dan mahasiswa. masi. Nampak bahwa politik Kedatangan OC Kaligis memberikan hukum telah kehilangan materi kuliah kepada mahasiswa di lembaga tersebut arahnya yang disebabkan oleh persoalan-persoalan.

Misalnya politik hukum di tradisi-tradisi dan kebiasaan Indonesia yang telah mening- yang bertahun-tahun telah galkan, bahkan mengabaikan ada. (adv)

Nattaya Salon Siap Layani Paket Pengantin

Salon Nattaya Kendari, sebagai salon keluarga di kota ini hadir dengan berbagai

pelayanannya. Salon milik Hernina Purba itu menyiapkan paket pengantin.

Keperluan pengantin dari pakaian pengantin (bridal) hingga make up disediakan oleh Nattaya Salon. Paket yang ditawarkan pun beragam sesuai keinginan pelanggan.

Pelayanan pengantin yang ditawarkan mulai dari make up pengantin modern dengan koleksi terbaru. Nattaya juga menerima paket perawatan

sebelum pesta pernikahan. Ada pula paket make up pengantin saja. Nah untuk lengkapnya pengantin bisa menggunakan jasa make up dan baju pengantin sekaligus di salon kesayangan masyarakat Kendari ini.

Untuk jenis pakaian pengantin, koleksi di Nattaya kini beragam. Jenis pakaian nasional hingga internasional dengan trend terkini bisa anda dapatkan di Nattaya Salon Sekar Rini, Andounohu Kendari. (adv)

ActIvIty

Walikota Kendari, Ir Asrun M Eng, menerima kue ulang tahun sebagai ucapan HUT Kota Kendari yang ke - 182 dari Dirut PT Media Kita Sejahtera (Harian Kendari Pos) Milwan Lukman

Walikota saat menyerahkan penghargaan kepada para lurah-lurah yang kelurahannya menang dalam lomba kebersihan yang digelar Kendari Pos bekerjasama dengan Pemkot Kendari.

Di Bulan Mei ini sejumlah mitra Kendari Pos merayakan hari ulang tahun (HUT). Inilah sejumlah mitra yang sempat mendapat kunjungan Kendari Pos.

Manager Iklan Kendari Pos, Nur Syamsi Abidin menyerahkan kue ulang tahun saat bersilaturahmi ke Hotel Athaya Kendari, yang diterima Manager Hotel Athaya Kendari Ahmad Oskar Alfirdaus

Swiss-Brlhotel Kendari, yang merayakan HUT ke tiganya. Tampak Dirut PT Media Kita Sejahtara (Harian Kendari Pos) Milwan Lukman didampingi Direktur, Haeruddin S.Sos dan Manager Iklan Nur Syamsi Abidin menyerahkan kue ulang tahun di hotel tersebut. GM Swissbel-Hotel Kendari, Fauzi Firdaus bersama sejumlah karyawan.

Manager Marketing Inul Vizta Irvan, memperoleh kue ulang tahun dari Manager Iklan Kendari Pos Nur Syamsi Abidin.

Manager Hotel Plaza Inn Kendari, Ibu Endang S.Widodo didampingi Sri Wahyuni, menerima kue ulang tahun dari Kendari Pos, yang diserahkan oleh Manager Iklan Kendari Pos, Nur Syamsi Abidin.

Aneka

Kendari Pos |Selasa, 14 Mei 2013

11

PPK Mulai Pleno Rekapitulasi Suara Panwas ................. kami masih terus menunggu laporan.

Masyarakat juga kami harapkan bisa memberi laporan kalau ada yang dirasa menyimpang dari pelaksanaan Pilbup,” terangnya.

Terkait pelanggaran besar, seperti politik uang dan mobilisasi PNS oleh oknum tertentu, dosen Unilaki itu mengakuinya masih terjadi. Hanya saja, pihaknya belum mendapatkan bukti yang kuat terkait permainan tersebut. “Praktek politik uang dan mobilisasi PNS tetap ada. Mungkin Karena

kerja mereka sudah cukup rapi, sehingga kami juga sulit untuk mengendusnya. Makanya kami harapkan ada laporan yang masuk dari masyarakat,” harapnya.

Jika ada temuan kata Haslita, segera melaporkannya ke Panwas dalam waktu empat hari setelah pemilihan. Kalau laporannya terlambat dari waktu tersebut, kami anggap itu sudah kadaluarsa. “Kalau memang ada pelanggaran laporkan secepatnya, mumpung belum dilaksanakan pleno KPU. Kami juga masih akan melakukan evaluasi terhadap pelanggaran yang sudah masuk, apakah masuk

dalam ranah pidana atau hanya masalah kode etik,” ujarnya.

PPK Mulai Pleno Hajatan besar masyarakat Konawe untuk memilih pemimpinnya sudah digelar, Minggu (12/5). Target perampungan tahapan demi tahapan pun langsung dikerjakan. Kemarin (13/5) PPK se-Kabupaten Konawe sudah melakukan pleno hasil penghitungan suara di tingkat kecamatan. Hasil itu nanti yang akan dibawa dalam pleno KPU untuk menentukan siapa yang resmi keluar jadi pemenang

Olahraga Yang Menyenangkan Komunitas ...............

Thor Ahmad Thoriq yang memimpin latihan.

Menurut Thoriq, pisau yang dipakai pun tidak boleh sembarangan. Ada standardisasi ukuran beratnya. Yang paling ringan 310 gram.

Ada juga yang 500 gram dan 700 gram. Pisau lempar memang tidak boleh ringan. Jika terlalu ringan, pisau sulit menancap. Panjangnya pun memiliki standar, antara 30,5 cm sampai 40 cm.

Meski namanya pisau, jangan membayangkan senjata tajam itu bisa dipakai untuk memotong sesuatu. Hanya ujungnya yang runcing sehingga bisa menusuk sasaran. ’’Jadi, semua harus sesuai standar,’’ tegasnya.

JKT 1 merupakan pengembangan dari komunitas D’lempis yang berkembang kali pertama di Bandung sekitar 1987. Komunitas itu terbentuk dari aktivitas sejumlah mahasiswa jurusan seni rupa ITB yang merasa jenuh kuliah lalu iseng melempar pisau ke sasaran. Makin lama makin banyak yang tertarik melakukan kegiatan iseng itu. Akhirnya terbentuklah komunitas para pelempar pisau.

Olahraga yang terkesan mengerikan itu lalu dikembangkan Thoriq di Jakarta. Pada 22 Juni 2011 dia dan sejumlah penggemar lempar pisau bersepakat mendirikan komunitas JKT 1. ’’Hingga kini anggota yang benar-benar aktif berjumlah 30 orang,’’ tuturnya.

Di Indonesia, kata Thoriq, komunitas lempar pisau hanya ada di tiga kota. Yakni, Bandung, Jakarta, dan Bandar Lampung. Tapi, tidak lama lagi komunitas itu merambah ke Surabaya dan Malang.

Olahraga ini, kata Thoriq, bukan aksi sok pamer keahlian memainkan senjata tajam.

Mereka menjadikan aktivitas itu sebagai olahraga yang menyenangkan. Sebab, tidak mudah melempar pisau hingga tepat sasaran dan menancap. Dibutuhkan konsentrasi, kondisi fisik, serta psikis pelempar yang prima. ’’Kalau sedang emosi, pisau tidak bisa menancap di sasaran,’’ jelas pria 43 tahun itu.

Hal-hal itulah yang membuat para pelempar pisau tertarik untuk menekuninya. Mereka bisa melatih konsentrasi, konsistensi, mengatur tenaga, dan refleks. Maka, lempar pisau yang semula kegiatan iseng kini menjadi olahraga yang mengasyikkan.

Para anggota JKT 1, sebagaimana halnya komunitas pelempar pisau lainnya, melakukan aktivitas itu dengan profesional. Tidak heran, kemampuan mereka bukan asal-asalan. Bahkan, sebagian memiliki keahlian di atas kemampuan anggota TNI. ’’Beberapa anggota senior kami sampai diminta oleh beberapa kesatuan di TNI untuk melatih anggotanya. Di antaranya di Pomal dan Kodim,’’ tutur Thoriq.

Anggota TNI memang belum lama menggeluti olahraga ini. Latihannya juga tidak seintens bila mereka berlatih dengan senjata lain.

Karena itu, gerakan mereka juga masih kaku.

’’Kalau anggota Kopassus saya tidak tahu apakah mereka melatih ini (lempar pisau) secara rutin atau tidak,’’ lanjut Thoriq.

Keberadaan komunitas pelempar pisau Indonesia sudah mendapat pengakuan di tingkat dunia. ’’Komunitas pelempar pisau di Indonesia termasuk cukup aktif di dunia,’’ ucapnya bangga. Tolok ukurnya adalah intensitas pertemuan dan latihan. Khusus JKT 1, mereka punya jadwal latihan tiap Rabu dan Sabtu. Selain itu, mereka sering bertemu jika mengikuti event bersama.

Aksi melempar pisau bukan berarti tidak memiliki risiko. Pelempar pisau sangat mungkin tergoda untuk melempar sembarangan.

Untuk mencegah hal itu, sejak awal dibuat aturan tegas untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. ’’Misalnya, kami melarang setiap anggota melempar pisau ke pohon,’’ tutur Thoriq.

Para anggota didoktrin untuk tidak melukai makhluk hidup menggunakan pisau lempar dengan alasan apa pun, bahkan terhadap kecoa sekali pun. ’’Kena pisau pasti sakit. Karena itu, kita tidak boleh sembarangan menggunakannya,’’ ucapnya.

Itu sebabnya, kondisi kejiwaan seluruh anggota JKT 1 selalu dipantau untuk menghindari penyimpangan aktivitas olahraga ini.

Aturan lain, anggota tidak boleh membawa pisau lempar selain untuk berlatih. Pasalnya, pernah suatu kali anggota komunitas pelempar pisau di Bandung terkena razia polisi saat hendak berlatih. Tapi, akhirnya mereka dibebaskan setelah dijelaskan bahwa dirinya akan berlatih olahraga melempar pisau.

Setiap anggota JKT 1 memiliki pisau sendiri yang berbeda dengan milik orang lain. Arif, anggota JKT 1 asal Surabaya, misalnya, mempunyai pisau berbentuk mirip pasak gepeng. Sedangkan Joan Celine memiliki pisau mirip pisau komando. Pisau-pisau itu terbuat dari baja.

Selain buatan sendiri, pisau-pisau itu dibeli via online dari Amerika. Negeri Paman Sam memang menjadi kiblat olahraga unik tersebut. Di sana juga terdapat pabrik khusus pisau lempar.

Thoriq menjelaskan, ada tiga teknik melempar pisau yang benar. Pertama, teknik spin atau memutar. Teknik ini paling mudah dan paling sering dipakai anggota JKT 1, terutama untuk pemula.

Kemudian, teknik half spin atau setengah memutar. Saat dilempar, pisau melayang lurus. Sesaat sebelum mencapai sasaran, pisau berbalik dengan posisi mata pisau mengarah ke sasaran.

Teknik ketiga adalah no spin atau tanpa putaran. Sejak awal dilempar, mata pisau sudah mengarah ke sasaran dan tidak berputar. Teknik tersebut sering dipraktikkan oleh para ninja. ’’Kami berlatih benar-benar untuk olahraga, bukan untuk tujuan lain. Apalagi, untuk tindak kejahatan. Karena itu, tidak ada yang melarang kami beraktivitas,’’ tandasnya. (*/c2/ari)

Sehat ................. adalah perokok aktif atau mantan perokok.

Jadi, asap rokok adalah penyebab utama kanker paru, terutama tipe karsinoma, karena asap rokok mengandung lebih dari 4.000 zat kimia, yang 50 di antaranya bersifat karsinogen dan racun. Merokok satu pak per hari meningkatkan risiko kanker paru 10 kali lipat dan merokok dua pak per hari meningkatkan risiko kanker 25 kali lipat. Di Amerika Serikat, dari 180 ribu orang yang divonis kena kanker paru setiap tahun, 86% akan meninggal dalam waktu lima tahun sejak didiagnosis kena kanker paru.

Ada dua jenis kanker paru, yang berperilaku berbeda dan memerlukan penanganan berbeda, yaitu nonsmall cell lung cancer dan small cell lung cancer. Lebih dari 80% kasus kanker paru merupakan jenis pertama. Tanda-tanda dan gejala kanker paru membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk dapat diketahui dan sering dikacaukan dengan gejala sakit pada umumnya. Secara umum, gejala seseorang yang terkena kanker paru adalah napasnya sesak, batuknya tak kunjung sembuh (lebih dari 2 minggu), bunyi napasnya menciut-ciut padahal ia bukan penderita asma, batuknya berdarah, jumlah dahaknya meningkat dan mengalami perubahan warna, suaranya berubah menjadi serak atau kasar saat ia bernapas, ia mengalami kelelahan kronis dan penurunan berat badan secara drastis, leher dan wajahnya bengkak, dan ia merasakan nyeri saat menarik napas dalam-dalam. Anda yang termasuk golongan berisiko tinggi jika punya keluhan batuk, sesak napas, dan nyeri di dada sebaiknya segera meneriksakan diri ke dokter. Lalu, dengan apa kanker ini diatasi? Kalau sudah parah, tentu dengan berobat ke dokter. Tapi, bila belum parah, atau untuk mengurangi ketergantungan terhadap obat, atau untuk mencegah, bisa dengan mengonsumsi antioksidan. Yang termasuk antioksidan itu misalnya vitamin C, vitamin B, dan vitamin E. Tapi, belakangan

ini, para ahli telah menemukan antioksidan tingkat tinggi, yang bernama xanthone, yang ditemukan di dalam kulit buah manggis.

Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat kulit manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi itu, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia.

Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis.

Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor kami di nomor telepon 08124135934 Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotek-apotik di kota Anda.

Kendari : Apotik Wua-wua Farma Jl. MT Haryono, Apotik Saranani Jl. Saranani, Apotik Bumi Farma Bundaran Mandonga, Apotik Zafira samping Nusamart Sebelum PLN Wuawua, Apotik Surya Komp. Pasar Baru, Apotik Palopo Komp. Pasar Mandonga.

Subdis Unaaha: Apotik Waraka 085241984014, Subdis Konsel: 082195198708, Apotek Salsabila Ranomeeto, Aptk Fahriza Punggaluku, Subdis Baubau: Apotik Trikusuma, 0402-2821207, Raha: Apotik Binter Farma Jl. Yos Sudarso No. 39 Raha (Dpn Bank BNI Raha), Subdis Kolut: 085231246853. Bombana Aptk. Gaskas Kasipute. Subdis Kolaka: 081341502888, Apotik Khaerul Bariah psr baru Kolaka. Pomalaa: Apotik 19 November, Kolaka Utara: Apotik Salsabilah dpn pasar Lasusua, Subdis Konut: 085299340621, DICARI SUBDIS TIAP KABUPATEN. Konsultasi Bebas Pulsa Hubungi: Dr. Purwati Hp: 08001401430.

Pilbup Konawe.

Ketua KPU Konawe, Sukiman Tosugi mengatakan, tahapan selanjutnya Pilbup Konawe yakni pelaksanaan pleno di tingkat PPK. Tiap PPK diberi target selama dua hari (13-14/5) untuk melaksanakan pleno di tingkat kecamatan. “Hari ini (kemarin) PPK sudah mulai melaksanakan pleno.

Kami beri mereka waktu selama dua hari untuk menuntaskannya,” ujarnya.

Selanjutnya kata Sukiman, pada 15 Mei nanti semua hasil pleno PPK sudah harus dibawa ke KPU. Jika tak ada aral melintang, KPU akan segera melaksanakan pleno

pada 16 Mei. “Pleno tingkat kabupaten akan kami laksanakan pada 16 Mei. Sekaligus akan menetapkan secara resmi siapa pemenang pemilihan bupati Konawe putaran kedua ini,” katanya.

Sukiman bersyukur, proses pemilihan yang berlangsung Minggu kemarin berjalan lancar. Termasuk logistik katanya tidak ada masalah dalam pendistribusian di TPS-TPS. “Kita bersyukur pemilihan putaran kedua berlangsung aman. Semoga sampai selesai nantinya tidak ada riak-riak yang dapat mengganggu tahapan selajutnya,” kata Sukiman. (m2)

Terhitung Sejak Tanggal 13 Mei 2013 Pejabat ............... sudah pindah memang sebelum Pilkada itu bapa,” tutur seorang pejabat provinsi sedikit berbisik.

Sementara Kepala Bagian Humas Pemprov Kusnadi menjelaskan, terhitung sejak tanggal 13 Mei 2013, Ahmad Safei menjabat sebagai staf ahli gubernur. Bersamaan dengan itu, SK pengangkatan Poitu dan pemberhentian Sajfei dikeluarkan oleh Gubernur Sultra Nur Alam. “Pelantikan Sekda baru, Poitu, gubernur sudah bersurat kepada bupati Kolaka untuk menyelenggarakannya,” kata Kusnadi.

Sementara Plt. Bupati Kolaka Amir Sahaka saat dihubungi kemarin mengungkapkan, SK dan surat gubernur tersebut diterima kemarin secara bersamaan.

“Saya sudah terima SK Poitu, bersama surat gubernur hari ini (kemarin.red).

Kepala BKD yang bawakan, dia dipanggil untuk mengambilnya di Kendari,” terang Amir Sahaka.

Dia menjelaskan, pemberhentian Ahmad Safei dan pengangkatan Poitu tersebut tertuang dalam SK Gubernur Nomor 226 tahun 2013 tentang pengangkatan sdr.

Drs. H. Poitu Murtopo M.Si sebagai Pejabat Sekretaris Daerah Kabupaten Kolaka . Yang isinya memutuskan, poin pertama memberhentikan dengan hormat saudara

H. Ahmad Safei SH., MH, sebagai pejabat Sekda Kolaka. Poin kedua, mengangkat Drs. H. Poitu Murtopo M.Si sebagai pejabat Sekda Kolaka. Sedangkan pada poin ketiga menyatakan, keputusan tersebut berlaku sejak tanggal ditetapkan 13 Mei 2013 di Kendari. “Keputusannya berlaku mulai 13 Mei, berarti mulai bekerja sejak keputusan itu ditetapkan. Kalau pelantikan nanti dilihat waktu yang tepat. Yang jelas surat gubernur sudah ada,” jelas AS lagi.

Sementara Perintah gubernur tersebut tertuang dalam surat nomor 821/1623 tertanggal 13 Mei yang ditujukan kepada bupati Kolaka. Untuk melaksanakan pelantikan pejabat Sekda Kolaka. (p2/cr3)

Sempat Jadi Pengurus Partai Artis ...............

“Awalnya saya sering menjadi penyanyi di acara-acara Pilkada dan kampanye parpol saat mau pemilu. Lalu saya melihat salah satu artis yang sukses

menjadi anggota dewan ikut di acara kampanye itu,” kata Sisca di Kawasan Senayan Jakarta, kemarin (13/5).

Partai Hanura diakuinya bukanlah partai pertama yang membuatnya terjun ke politik. “Saya sempat bergabung dengan salah satu partai politik sebagai

pengurus partai. Tahun ini seperti ada chemiistry (kecocokan), jadi saya pindah ke Hanura,” ujarnya. Ia menilai Hanura adalah partai bersih dari korupsi.

Selain itu figur pemimpinnya, Wiranto, punya visi dan misi yang sesuai dengan keinginannya. (abu/jpnn)

Dulu Pantai Barat Sumatera Urat Nadi Utama Dahlan ................ poration (IPC) -nama baru PT Pelindo II (Persero)- yang membawahkan Teluk Bayur, berpendapat lain. Dia yakin Teluk Bayur bisa teratasi secara total kalau modernisasi peralatan dan manajemen dilakukan. Waktunya juga bisa lebih cepat karena dua hal: tidak perlu membangun dermaga baru dan tidak perlu antre anggaran APBN. IPC bisa mengusahakan dana sendiri sekitar Rp 800 miliar.

Tahun ini semuanya selesai. Gubernur Sumbar Prof Dr Irwan Prayitno, yang sejak awal mendesak BUMN untuk mengatasi Teluk Bayur, meresmikan modernisasi itu. Saya bersama Ernie Djohan, tokoh Sumbar Azwar Anas, R.J. Lino, dan empat operator crane pelabuhan mendampinginya.

Perubahannya memang drastis. Kini kapal sama sekali tidak perlu antre untuk masuk Teluk Bayur. “Zero waiting time,” ujar Lino. Kapan saja kapal datang langsung bisa merapat. Inilah contoh penyelesaian masalah besar dengan biaya yang tidak terlalu besar: modernisasi manajemen dan peralatan. Semula banyak pengusaha yang meragukan.

Hari itu saya ajak tiga pengusaha dari Jakarta untuk membuktikannya. Begitu melihat peresmian tersebut, mereka langsung memutuskan: ekspor cangkang sawit ke Eropa langsung dari Teluk Bayur.

Begitulah. Kalau berita gembira ini diketahui para pengusaha, mereka akan mengirim kapal ke Teluk Bayur tanpa ketakutan kapalnya didenda karena terlalu lama menunggu. Arus barang dari dan ke Sumbar akan meningkat drastis.

Ekonomi akan tumbuh lebih cepat.

Selama ini peran pantai barat Sumatera memang meredup. Kian digeser oleh pantai timur seperti Riau. Ekonomi pantai barat Sumatera terus digeser pantai timur.

Kini pantai barat bisa kembali bergairah.

Apalagi, Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu, juga sedang dibenahi habis-habisan. Sudah bertahun-tahun pelabuhan itu praktis mati. Hanya tongkang dan kapal kecil yang bisa masuk. “Pintu masuk” ke pelabuhan itu tertutup pasir.

Perdebatan terlalu lama untuk mengatasinya: dikeruk atau dibuatkan breakwater. Tepatnya breaksand. Pola ombak di situ memang mengakibatkan pasir akan selalu datang ke “pintu masuk” Pelabuhan Pulau Baai.

Lino, yang juga membawahkan Pulau Baai, bukan tipe orang yang banyak omong dan banyak mikir. Dia tipe orang yang langsung berbuat. Dia keruk “pintu masuk” itu. Toh, hanya selebar 300 meter dengan panjang sekitar 2 km. Pasir hasil kerukannya pun bisa dia manfaatkan untuk urukan bagian-bagian rawa di kawasan pelabuhan. Sekaligus menyiapkan lahan yang luas untuk penataan kawasan pelabuhan itu.

Lino juga membangun pelabuhan curah yang baru yang bisa mencapai kedalaman 14 meter. Berarti awal tahun depan kapalkapal besar sudah bisa masuk Bengkulu.

Kalau pelabuhan baru itu selesai akhir tahun ini, giliran pelabuhan lamanya diperbarui sistem dan peralatannya. Kini pun dengan pengerukan “pintu masuknya” yang sudah selesai, perusahaan pelayaran seperti Meratus sudah berani membawa kontainer ke Bengkulu. Saya langsung menelepon pemilik Meratus untuk mengucapkan terima kasih atas kepeloporannya menghidupkan Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu.

Pulau Baai sangat potensial dikembangkan. Pelabuhan ini seperti dikelilingi “cincin” daratan yang berfungsi sebagai penahan ombak dari segala sisi.

Kalau salah satu bagian dari “cincin” itu tidak dikeruk, rasanya cincin tersebut akan terbentuk dengan sempurna

sehingga pelabuhan itu hanya akan jadi sebuah danau besar yang terkurung.

Dengan posisi pelabuhan seperti itu, Pulau Baai menjadi pelabuhan yang amat tenang. Kapal bisa bongkar muat kapan saja, di musim apa saja. Ini yang akan membuat pelabuhan tersebut memiliki keunggulan. Kelemahannya itu tadi, “pintu masuk”-nya harus selalu dikeruk. Sampai kelak ditemukan cara lain yang lebih permanen.

Maka, di samping Teluk Bayur, Pelabuhan Pulau Baai ikut memperkuat ekonomi pantai barat Sumatera. Mobil-mobil untuk Bengkulu yang selama ini dikirim melalui darat dan ikut memadati penyeberangan Merak-Bakauheni kini sudah bisa dikirim langsung melalui Pulau Baai. Batu bara dan minyak sawit dari sekitar Bengkulu juga sudah bisa keluar dari Pulau Baai. Tahun depan, dengan selesainya pelabuhan besar, Pulau Baai akan sangat ramai.

“Sekarang saja sudah kelihatan hidup.

Sudah banyak kapal yang bersandar di sini,” ujar Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah yang mendampingi saya naik kapal melihat wilayah “pintu masuk” yang baru selesai dikeruk itu.

Akankah pantai barat Sumatera akan memasuki era baru lagi setelah lama ditinggalkan pantai timur? Insya Allah begitu. Di sisi bawah ada Pulau Baai. Di tengah ada Teluk Bayur. Tinggal sisi atas yang masih harus menunggu pembenahan di Sibolga dan Meulaboh.

Zaman dulu, pantai barat Sumatera adalah urat nadi utama. Lalu digeser pantai timur seiring dengan kian terbukanya Selat Malaka. Juga kian majunya ekonomi pantai timur setelah ekonomi kelapa sawit mendominasi. Ke depan, ketika ukuran kapal kian besar dan Selat Malaka kian rawan, bisa jadi pantai barat Sumatera kembali memegang peran utamanya. (*)

12

Kendari Pos |Selasa, 14 Mei 2013

KPK Sita Empat Rumah LHI Anis Matta Bantah Transaksi dengan Fathanah Jakarta, KP Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penyitaan atas aset milik mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq (LHI). Setelah mobil, lembaga antirasuah itu juga menyita rumah milik tersangka dugaan suap pengaturan kuota impor daging sapi tersebut. Menurut KPK, sudah empat rumah yang disita.

Jubir KPK Johan Budi S.P merinci empat rumah tersebut tersebar di dua wilayah.

Pertama, satu rumah di Jalan H. Samali Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kedua, tiga hunian sekaligus yang terletak di Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur. “Rumah tersebut diduga terkait dengan LHI,” ujarnya.

Menariknya, salah satu rumah di Batu Ampar ternyata atas nama Ahmad Zaki, pria yang disebut-sebut sebagai asisten pribadi atau supir LHI. Sebelumnya, nama Zaki yang juga menjadi pangkal perseteruan antara KPK dan PKS digunakan untuk pembelian sebuah mobil Toyota Fortuner.

Saat diperiksa beberapa hari lalu, Zaki mengaku KTPnya pernah dipinjam oleh LHI. Namun, dia tidak tahu untuk apa karena Zaki sendiri mengaku kaget kalau namanya tertera sebagai pemilik mobil yang harganya diatas Rp 300 juta itu. Tidak diketahui pasti apakah Zaki memang pemilik dan tinggal di rumah tersebut.

Lebih lanjut Johan Budi menjelaskan, rumah-rumah itu sudah dilakukan penyitaan pada akhir pekan lalu. KPK sendiri belum berhenti pada penyitaan itu, instansi pimpinan Abraham Samad itu akan terus melakukan pelacakan aset. “Keempat rumah itu diduga terkait dengan pencucian uang,” imbuhnya.

Selain menyampaikan penyitaan rumah, Johan menjelaskan kalau penyidik KPK batal mengeksekusi lima mobil milik LHI yang masih berada di DPP PKS. Alasannya,

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

Beberapa Petugas Keamanan gedung PKS di Jl. TB Simatupang Pasar Minggu Jakarta Selatan memasang spanduk ucapan ‘Selamat Datang’ KPK diatas Mobil sitaan KPK, Senin (13/5/2013). Ini ditujukan untuk Tim Penyidik KPK yang hendak melakukan eksekusi penyitaan terhadap 6 mobil yang diduga milik Luthfi Hasan Ishaaq, Tersangka kasus korupsi suapimpor daging sapi.

penyidik pada Senin (13/5) sangat sibuk.

Minimnya jumlah penyidik membuat KPK tidak berkutik ketika banyak saksi yang harus diperiksa. Memang, kemarin KPK memeriksa banyak saksi untuk beberapa kasus yang ditangani. Mulai dari suap pemakaman mewah di Bogor, pemerasan pajak oleh Pargono Riyadi, kasus Hambalang, sampai dugaan suap dan TPPU yang melibatkan LHI serta Ahmad Fathanah.

“Penyidik menginfokan keterbatasannya, karena penyitaan butuh banyak orang,” tandasnya. Seperti diketahui, lima mobil di DPP PKS adalah Mazda CX 9, VW Caravelle, Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero, Nissan Navara, dan Mitsubishi Grandis. Mobil masih ada di kantor PKS karena

sebelumnya gagal dieksekusi.

Meski belum mengetahui kapan eksekusi kembali dilakukan, Johan memastikan pengambilan mobil tetap dilakukan. Dia juga menegaskan kalau proses penyitaan sama seperti sebelumnya. Yakni, penyidik dibekali berbagai surat untuk kelengkapan administrasi. Kemarin, Johan juga menunjukkan contoh surat yang dibawa saat penyidik berupaya menyita mobil.

“Senin (6/5) dan Selasa (7/5) sama, bawa surat tugas. Kalau disebut tidak membawa apa-apa itu tidak benar. Apa yang saya sampaikan sesuai dengan penjelasan penyidik,” terangnya.

Nah, saat menjelaskan soal penyitaan, Johan Budi juga menjawab upaya pelapo-

ran PKS kepada beberapa penyidik KPK termasuk dirinya. Dia kembali mempersilahkan PKS untuk melakukan hal itu dan menyerahkan ke proses hukum. Apakah dirinya dan penyidik memang memenuhi unsure atas apa yang dilaporkan.

“Jadi, biasa saja. Sebagai warga negara yang taat hukum, kami siap. Karena saat pemberantasan korupsi memasuki rana partai, selalu dikaitkan dengan politik bahkan agen Zionis. Padahal lima pemimpin KPK itu muslim semua,” jelasnya.

Dia menegaskan kalau ada penyelanggara negara terlibat dalam kasus dugaan suap kuota impor daging, bukan karena dia Presiden PKS. Tetapi, murbi kapasitasnya sebagai penyelenggara negara. Sama den-

gan saat menjerat mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, bukan berarti KPK mengincar Demokrat secara partai. “Kami mencintai semua partai, karena itu (partai) sumber pemimpin negara. Partai harus dihormati,” tuturnya.

Selain soal LHI, KPK juga menyampaikan perkembangan terbaru terkait pemeriksaan atas Ahmad Fathanah. Yakni, ada nama perempuan lagi yang terkait dengan sosok orang dekat LHI itu. Dia adalah seorang perempuan bernama Dewi Kirana yang harusnya diperiksa oleh penyidik KPK kemarin.

Namun, perempuan yang tertulis pekerjaannya sebagai swasta itu tidak memenuhi panggilan. Belum diketahui dengan pasti siapa perempuan tersebut. Pencarian di search engine Google memunculkan seorang penyanyi dangdut yang menjuluki diri sebagai The Queen of Pantura. Profesi dangdut dekat dengan Fathanah karena dari situlah istrinya berprofesi.

Informasi lain menyebut kalau Dewi Kirana sebenarnya istri kedua Fathanah.

Tetapi, nama tersebut sudah tidak dalam satu akte keluarga karena pria asal Makassar itu saat ini hanya memiliki satu istri yakni Sefti Sanustika. “Dewi Kirana tidak hadir dalam pemeriksaan karena ternyata suratnya tidak sampai,” katanya.

Masih terkait Fathanah, KPK kemarin juga memeriksa presiden PKS, Anis Matta.

Dia diperiksa cukup lama oleh penyidik sejak kedatangannya ke gedung KPK pukul 10.00. Sekitar pukul 17.00 dia keluar dan menjelaskan kalau penyidik menanyakan soal sertifikat tanah miliknya yang ditemukan saat penangkapan Ahmad Fathanah.

“Saya ditanya tentang beberapa hal, yang pertama mengenai sertifikat tanah itu,” tuturnya. Dijelaskan kalau sertifikat itu membang benar miliknya dan sudah dilaporkan ke daftar laporan kekayaan. Rencananya, diatas tanah tersebut akan digunakan untuk suatu proyek melalui adiknya Saldi Matta. (dim)

Langganan Dalam Kota Rp. 97.500,-

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013 Kemajuan Kota Kendari • Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Sultra yakni 10,5 persen

SULIS/KP

• Pendapatan perkapita, 18,9 juta

Dirut PT Media Kita Sejahtera (penerbit Kendari Pos), Milwan Lukman menyerahkan tart ulang tahun kepada Walikota Kendari, saat seremoni peringatan HUT Kota Kendari, kemarin.

Tahun ini, Pemkot dan Kendari Pos bekerja sama menggelar berbagai kegiatan dalam rangka HUT

• Angka kematian bayi, 19/1000 kelahiran tahun 2011 lalu • 95 persen jalan dalam kota sudah beraspal • Pembangunan drainase dan jembatan terus dilakukan • IPM Kota Kendari meningkat, mencapai 76,07 atau tertinggi di Sultra

Bonggoeya Kelurahan Paling Bersih Kendari, KP Kelurahan Bonggoeya di Kecamatan Baruga mendapat kado termanis pada HUT Kota Kendari tahun ini. Dari 44 kelurahan yang ikut lomba kebersihan antara kelurahan, otorita kecil yang dipimpin Satriyawan S. Stp itu dinobatkan sebagai kelurahan SUWARJONO/KP

Walikota dan Wawali Kendari di kantor DPRD saat mengikuti paripurna di dewan, dalam rangka HUT Kota Kendari, kemarin. Berkat duet pemimpin ini, sederet kemajuan diraih kota ini, termasuk punya ekonomi terbaik di Sultra.

Baca bonggoeya di Hal 14

Ekonomi Kendari Terbaik se Sultra Kendari, KP Kota Kendari memang tak punya lahanlahan tambang bernilai ekonomi tinggi, tapi ternyata, pertumbuhan ekonominya justru jauh lebih tinggi diantara 11 daerah lain di Sultra, yakni 10,5 persen.

Penduduknya pun jauh lebih banyak

dari wilayah lain, tapi pendapatan penduduknya justru lebih banyak. Dalam setahun, rata-raya pendapatan perkapita penduduk kota ini, mencapai Rp 18,9 juta, atau estimasi sederhananya, rata-rata penduduk di Kota Kendari punya pendapatan minimal 1,2 juta perbulan.

Paparan soal kemajuan dan pertumbuhan ekonomi Kota Kendari disampaikan Walikota Kendari, Ir Asrun dihadapan sidang paripurna istimewa memperingati HUT Kota Kendari kemarin di DPRD Kota Kendari. “Angka partisipasi sekolah meningkat, angka kematian bayi bisa ditekan,

menjadi 19 pada tahun 2011, lebih kecil disbanding target MDGs tahun 2015 yakni 32/1000 kelahiran,” beber Asrun, yang disambut teput tangan hadirin. (lengkapnya lihat grafis) Kemarin, juga dilakukan pemutaran film kilas balik sejarah dan perkembangan

Tugu Pasar Baru Dibongkar Pemprov Sebut Ada Salah Prosedur Kendari, KP Keluhan Satlantas Polresta Kendari soal tugu Pasar Baru yang jadi biang macet di simpang empat MT Haryono-By Pass, langsung disikapi Dinas Perhubungan Kota Kendari. Minggu (12/5) dini hari lalu, tugu itu dibongkar. Walikota Kendari, Dr.

ekonomi dan pembangunan Kota Kendari.

“Genap 182 tahun sudah umur Kota Kendari, tepatnya 9 mei 1831 seorang berkebangsaan Belanda yang bernama Vosmaer membuat peta teluk Kendari, dan delapan

Baca eKonomi di Hal 14

INONG/KP

Beginilah situasi di simpang empat MT Haryono-By Pass, setelah tugu Pasar Baru dirobohkan karena dianggap biang macet

H. Asrun menyebut pembongkaran itu karena banyaknya desakan masyarakat termasuk kepolisian, karena tugu itu dianggap jadi biang macet.

“Tidak mungkin ada bundaran di tengah-tengah traffic light,” kata Asrun. Menurut 01 Kendari itu, pembongkaran sudah dikoordinasikan dengan pihak terkait dan

aset tersebut juga tidak teriventarisasi.

Makanya, Pemkot merasa tidak dibebani dengan pembongkaran itu karena tujuannya juga demi kepentingan masyarakat, khususnya pengguna jalan.

Tapi tak semua pihak setuju. Menurut Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sultra, Hj. Isma,

pembongkaran tugu tidak didukung oleh keputusan gubernur dan juga tidak dikoordinasikan dengan BPKAD Sultra. “Hal ini akan berakibat jadi temuan BPK seperti aset-aset lainnya, yang dihapus sebelumnya,” kata Isma, kemarin.

Baca tugu di Hal 14

RSUP Sultra Setelah 8 Bulan Berlabel Internasional (2-Habis)

Pelayanan Pasien Miskin Masih Setengah Hati Pasca hijrah dari RSUD lama, masyarakat berharap pelayanan pada pasien pemegang kartu miskin bisa lebih baik dan tidak ada diskriminasi dengan lainnya. Sayangnya, keinginan itu masih sebatas harapan, karena kesannya mereka dilayani masih setengah hati.

DOK/KP

Hasanuddin, tersangka pembunuh Sitti Nurjannah, dijerat dengan pidana mati dan atau pidana seumur hidup

Pembunuh Mahasiswi Dijerat Pidana Mati

INONG, Kendari

S

udah lumrah dalam suatu rumah sakit (RS) jika ada pembagian kelas bagi pasien yang berobat. Sebut saja kelas III untuk pasien pemegang kartu miskin, kelas II untuk pasien sedang, dan VIP bagi mereka yang berduit. Dibedakan bukan karena ada diskriminasi, namun lebih pada keteraturan serta memudahkan penanganannya.

“Sebenarnya, kita hanya minta perawat itu tulus kalau senyum sama kita, itu sudah obat mujarab.

Sayangnya, selama berada disini bisa dihitung jari, perawat atau dokter yang ikhlas senyum,” kata salah seorang pasien yang enggan namanya di korankan.

Ibu pasien, yang mengaku bernama Dina, juga punya pengalaman

INONG/KP

Kawasan RS Bahteramas yang punya genangan air dimana-mana. Siapapun tahu, genangan air seperti ini justru tidak baik untuk kesehatan. Jentik nyamuk penyebab DBD biasanya bersarang di genangan semacam ini

tentang pelayanan perawat, utamanya bagi pemegang kartu Jamkesmas, ASKES, Bahteramas, maupun semacamnya. Kata dia, saat ini pelayanan untuk pasien miskin itu jauh lebih baik dari sebelumnya.

“Saya baru lagi berobat disini. Alhamdulillah pelayanan untuk kartu Jamkesmas sudah bagus. Kita dilayani baik-baik dan cepat,” akunya.

Meski pelayanan sudah lebih baik, namun ia mengaku kesannya masih

setengah hati, jika dibandingkan dengan pasien dari kalangan umum.

Walau begitu, mereka tetap bisa memaklumi dan menerima keadaan itu. “Kita juga sadar diri kok. Pastinya, kami hanya berharap cepat sembuh supaya segera meninggalkan RS ini,” timpal Randy, keluarga pasien lainnya, saat ditemui di luar ruang perawatan.

Baca peLayanan di Hal 15

Kendari, KP Hasanuddin kini harus berpikir ekstra keras mencari pembelaan rasional agar hukumannya bisa diringankan hakim. Lelaki berusia 29 tahun yang didakwa jadi pembunuh Sitti Nurjannah, Maret lalu tersebut dijerat dengan tuntutan pidana mati, atau minimal penjara seumur hidup, yakni pasal 340 subsidair pasal 338 lebih subsidair pasal 351 ayat 3.

“Berkas perkara kasus ini sudah kami limpahkan, jaksa sekarang sedang melakukan penelitian,” kata

Baca pembunuh di Hal 15

Metro

14 Bonggoeya... paling bersih, setelah mengumpulkan point tertinggi dari beberapa indikator penilaian, mulai dari kebersihan lingkungan secara umum, penghijauan (RTH), pengelolaan sampah, dan bebas jentik nyamuk.

Penganugerahan itu diberikan saat peringatan HUT ke 182 Kota Kendari, kemarin di aula Bertakwa. Lomba kebersihan yang diselenggarakan Kendari Pos berkerjasama dengan Pemkot Kendari itu memberi penghargaan Kelurahan Puuwatu sebagai II dan juara III untuk Kelurahan Korumba. Sementara Harapan I diraih Padaleu, sedangkan Purirano dan Wowanggu, berturut-turut jadi juara harapan III dan IV. Kecamatan Abeli juga dinobatkan sebagai juara favorit karena seluruh kelurahan yang ada di wilayah itu ikut lomba kebersihan.

Hadiah kepada para pemenang berupa uang tunai, tropy dan piagam penghargaan diserahkan langsung Wali Kota Kendari, DR. H. Asrun. “Saya berharap lomba kebersihan seperti ini bisa menjadi agenda tahunan dalam rangka mewujudkan Kota Kendari sebagai green smart city. Apalagi dengan momen seperti ini kita bisa mengajak partisipasi dan keterlibatan seluruh masyarakat dalam menjaga dan mengelola lingkungan agar senantiasa bersih dan hijau,” ungkap Asrun.

Hal serupa juga diungkapkan Dirut Kendari Pos Milwan Lukman. Menurutnya, kerjasama antara Kendari Pos dan pemerintah Kota Kendari merupakan salah satu upaya Kendari Pos sebagai perusahaan surat kabar terbesar di Sultra mendukung pembangunan Kota Kendari. Lebih-lebih kata Milwan, dalam upaya pencapaian Kendari sebagai green city, peran aktif seluruh pihak termasuk masyarakat, lembaga pemerintah dan swasta sangat menentukan.

“Kendari Pos sangat mendukung Pemkot Kendari dalam mewujudkan Kendari sebagai green city. Sebab, melalui program itu, bukan hanya kota saja yang akan terlihat indah dan hijau, namun dalam hal kesehatan kita sebagai masyatakat kota juga akan merasakan betul seperti apa dampaknya. Mulai dari kurangnya pencemaran hingga antisipasi munculnya penyakit berbahaya yang bersumber dari lingkungan yang kotor. Mudah-mudahan kerjasama ini terus berlanjut,” ungkap Milwan.

Diakhir acara, Dirut Kendari Pos, memberikan hadiah berupa kue ulang tahun yang diserahkan langsung kepada Wali Kota kendari Dr. H. Asrun, sebagai bentuk apresiasi atas kesuksesan pembangunan Pemkot selama beberapa tahun terakhir.(fya)

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Pembunuh Kabur, Posisi Kapolres Aman Kendari, KP Tidur AKBP Yuyun Yudhantara kini bisa nyenyak.

Posisinya sabegai Kapolresta Kendari dijamin aman, meski satuannya belum lama ini lalai hingga seorang pembunuh tiga nyawa, Imsak Abd Samad, kabur. Kapolda Sultra menilai, itu bukan kesalahan Kapolres, tapi lebih karena kelalaian anggota. Apalagi Kapolres sudah melakukan langkah-langkah standar, saat mengamankan Imsak, ketika sang pembunuh

diperiksa kejiwaannya di RSJ. Permintaan agar Kapolres dicopot itu disampaikan keluarga korban beberapa waktu lalu, sebagai bentuk tanggungjawab komando, yang taka was sehingga seorang psikopat bisa kabur dari penjagaan. “Loh, kesalahannya dimana, kok Kapolres diminta itu (mundur red). Makannya, anggota yang kita periksa itu mekanismenya harus disiplin. Jadi, anggota itu sementara kita selidiki dan periksa

dimana letak kesalahan itu.

Tentu juga akan diperiksa dimana lokasinya dan yang jaga itu berada dimana saat pelaku meloloskan diri di RSJ,” kata Kapolda Sultra, Brigjend Pol Ngadino, kemarin.

Jenderal bintang satu itu juga mengatakan, terkait lima polisi yang lalai menjalankan tugas penjagaan hingga Imsak lolos, itu tetap ditindak tegas sesuai hukum dan mekanisme yang berlaku. “Itu dalam proses mekanisme. Itu me-

mang harusnya diawasi dan Kapolres sudah melakukan langkah-langkah dan saya pikir sudah ada yang diperiksa,” tegasnya lagi.

Ia pun meminta masyarakat Sultra untuk membantu kepolisian demi mempercepat penangkapan Imsak. Kalau ada masyarakat yang mengetahui keberadaan pelaku, Ngadino berharap agar diinformasikan cepatnya pada pihak kepolian terdekat untuk segera menangkap Imsak. (m1)

menyangkut aset daerah Sultra secara umum. “Kadis Perhubungan ingin buat terobosan sebenarnya, namun sayangnya tidak sesuai ketentuan dan mekanisme,” sindirnya, sambil menyebut tindakan itu sepertinya ada motivasi ABS.

Tapi Kadishub Kota Kendari, Syarif Sajang mengaku sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait sebelum melakukan pembongkaran. Pengganti Yunus Alif Toondu itu mengaku telah melakukan komunikasi dengan Kepala BKKBN Sultra yang mem-

bangun tugu itu, dan BKKBN tidak keberatan, bahkan ada surat tertulis. “Saya juga sudah Tanya itu ke Gubernur saat peresmian jembatan Talia-Bungkutoko. Pak Gubernur setuju asal konfirmasi dulu ke BKKBN,” ungkap Syarif. (fya/cr3/p2)

Tugu...

Meski demikian, Isma tidak merinci lebih jauh makna temuan yang dimaksudkan.

Memang diakui bahwa tugu tersebut merupakan aset pemda Kota Kendari. Meski begitu harus tetap dikoordinasikan dengan BPKAD, karena itu

Ekonomi... tahun setelahnya atau pada 1839 Ibukota Kerajaan Laiwoi dipindahkan di sekitar teluk Kendari yang sebelumnya berada di sekitar Lepo-Lepo, inilah cikal bakal lahirnya Kota Lulo ini, dengan alasan itupula setiap tanggal 9 Mei diadopsi sebagai hari peringatan Kota Kendari,” ungkap mantan Kadis Tata Kota ini.

Diakhir rapat, DPRD Kota Kendari melalui, Abdul Razak selaku Ketua Dewan memberikan apresiasi kepada pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang telah gigih melakukan pembangunan di segalah bidang. “Saya mewakili anggota DPRD Kota Kendari, yang juga merupakkan representasi seluruh masyarakat Kota Kendari, berterimah kasih kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang telah, mewujudkan pembangunan nyata kepada seluruh masyarakat Kota Kendari,” ungkapnya sebelum menutup rapat paripurna.(p2)

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Pelayanan..

Soal pelayanan ini, saat ditemui sebelumnya, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sultra, Rhya Madi, mengaku memang cukup sulit bisa memberikan pelayanan maksimal jika fasilitasnya tidak memadai. Namun, menurutnya itu konsekuensi yang harus diterima sebagai bagian dari managamen.

“Pelayanan itu soal managemen, jadi harus bertanggung jawab jika ada yang mengeluhkan pelayanan kurang baik. Tapi saya kira kita sudah panggil managemen RS untuk hearing beberapa waktu lalu tentang pelayanan kurang maksimal bagi pasien pemegang kartu miskin itu,” katanya.

Lagi, soal fasilitas RS, kemarin (13/5) tersiar kabar kalau ruang operasi jebol sehingga menyebabkan beberapa pasien yang hendak melakukan operasi tertunda. Hanya sayangnya, saat koran ini melakukan peninjauan, tak satupun perawat maupun pihak managemen mau memberikan keterangan. Bahkan, akses juga seolah tertutup.

Ketika dikonfirmasi, Humas RSU Bahteramas Sultra, Masyita, M.Kes, mengaku belum mengetahui secara pasti soal kerusakan itu. “Saya juga belum lihat itu, masih mau croscek kebenarannya,” argumen Masyita singkat saat dihubungi via telepon selulernya, kemarin.

Benar atau tidaknya informasi itu, sebenarnya tidak terlalu penting. Hal paling penting adalah jangan sampai ada pasien mengalami kondisi bahaya hanya karena fasilitas yang tidak memadai. Padahal melekat label internasional di dalamnya. Tentu kalau itu terjadi, pemerintah sendiri yang akan malu. (***)

Metro

15

Tes Bintara Polda Diduga Curang Kendari, KP Seleksi penerimaan bintara di Polda Sultra diduga terjadi kecurangan. Saat seleksi bidang studi digelar Minggu (12/5) lalu, beberapa oknum panitia berbaik hati memberikan jawaban kepada peserta. Setelah hasilnya diumumkan, beberapa peserta yang gagal langsung mengajukan protes dan mengadu ke Kabidpropam Polda Sultra dan mendesak agar ujian diulang.

“Saat tes bahasa Inggris, ada tiga orang panitia dari kepolisin yang sengaja membantu beberapa orang peserta dengan memberikan jawaban saat tes. Kami heran juga kenapa terjadi. Padahal, ditempat itu banyak pengawas dan polisi yang melakukan penjagaan tapi hanya dilihat-lihat,” ungkap Medison, peserta tes akademik yang tidak lulus saat ditemui di Polda Sultra, kemarin (13/5).

Dari total 747 perserta, 225 orang diantaranya dinyatakan tidak lulus tes akademik. Mereka yang tidak lulus karena memiliki nilai di bawah 34,75.

Ratusan peserta yang tidak lulus itulah

kemarin ramai-ramai mendatangi Polda meminta pejelasan. Pasalnya, semua peserta yang dibantu dinyatakan lulus dan memiliki nilai yang tinggi. Padahal, pada tes pertama pengetahuan umum dan kedua Bahasa Indonesia tidak terjadi hal itu, setelah tes ketiga soal Bahasa Inggris panitia berkeliaran dalam ruang memberi jawaban pada sebagian peserta.

“Jadi kami minta ujian ulang karana ini jelas sangat merugikan. Kami sangat merasa kecewa dizalimi dan ini tidak sportif. Kalau pihak Polda tidak mengulang ujian bahasa Inggris, kami akan ribut dan laporkan ini di Mabes Polri. Tapi memang kami tidak punya bukti karena saat ujian semua handphone kita diamankan,” tegas Medison yang disambut teriakan rekan-rekan lainnya.

Kabibidhumas Polda Sultra, AKBP Abdul Karim Samandi mengungkapkan bahwa permintaan peserta yang tidak lulus untuk mengulang sepertinya agak sulit diakomodir. “Kalau permintaan itu, tidak bisa di ulang,” ung-

kapnya, kemarin (13/5).

Hal ini ditegaskan Kapolda Sultra, Brigjen Ngadino bahwa informasi adanya kebocoran soal tes akademik itu tidak benar. Hanya diakui adanya oknum panitia yang membantu sebagian peserta dan itu kini sedang dilakukan penyelidikan. Jika terbukti, oknum tersebut akan disanksi tegas.

“Kalau kebocoran, saya sudah cek tidak ada itu. Artinya dokumen soal dan jawaban itu tidak ada yang bocor. Tapi kalau ada oknum panitia yang jalan-jalan dalam ruang ujian, ini baru kita selidiki. Kita sudah perintahkan Propam untuk dicari oknum-oknum itu dan saya suruh periksa itu,” tegas Ngadino saat ditemui di Polda, kemarin (13/5).

Namun, persoalan seperti ini sulit dibuktikan. Namun polisi bintang satu itu menegskan informasi ada oknum panitia yang membantu sudah diketahui, tapi semua itu belum tentu benar.

“Jadi kalau mereka terbukti bersalah ada mekanismenya, ada hukumannya dan saya sudah perintahkan Propam,” katanya lagi. (m1)

Pembunuh...

Kanit Reskrim Polsek Poasia, Aipda Agus Sudirman, kemarin. Menurut Agus, pihaknya kini juga sedang menunggu perintah pelimpahan tersangka dan barang bukti. Jaksa Djainuddin SH mengakui jika berkas Hasanuddin sudah lengkap alias p-21.

Tim penyidik Polsek Poasia telah memeriksa sedikitnya 7 (tujuh) orang saksi dalam kasus ini. Agus Sudirman mengungkapkan, sama sekali tidak ada kendala yang ditemukan dalam melaksanakan penyelidikan ini. Saat reka ulang, pelaku mempraktekan pembunuhan terhadap Sitti Nurjannah di teras rumah kosnya.

Ia mengaku berbuat demikian karena emosional setelah korban disuruh pulang tetapi menolak. Buntutnya, tersangka memukul perut korban sampai terlempar, hingga nyawa perempuan muda itu lepas dari raga.

Khawatir diketahui warga, Hasanuddin yang dikenal sebagai seorang demonstran membawa korban ke semak-semak.

Hasanudin membuang mayat korban di hutan. Mayat korban ditemukan telah membusuk oleh Habili (35), warga RT 2 RW 01, Kampung Baru, Kelurahan Andonouhu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (15/3/2013).

Warga menemukan korban di kawasan hutan yang tidak jauh dari permukiman penduduk. (p4)

Edukasi

18

SMAN 1 Kulisusu Wakili Sultra

Sultra Siap UKG Online

Lomba Cerdas Cermat Nasional Kendari, KP Meskipun berada di pelosok, bukan berarti kualitas akademiknya jauh tertinggal dari sekolah di perkotaan.

Itu dibuktikan siswa SMAN 1 Kulisusu yang sukses mengalahkan sekolahsekolah favorit yang ada di Sultra.

Tepatnya, SMAN yang terletak di Buton Utara ini mejadi duta SUltra pada LCC tingkat nasional di Jakarta.

Rinciannya, SMAN 1 Kulisusu mengalahkan dua pesaingnya dengan nilai 158 dari SMAN 1 Kolaka yang cuma meraih nilai 144 dan SMAN 1 Asera dengan nilai 117. Sebelum bertemu di babak final, tercatat ada 18 SMA di Sultra ikut dalam babak pengisihan LCC. Perolehan tersebut berdasarkan hasil penjurian dari pihak MPR-RI, DPD-RI, dan Diknas Provinsi.

Ld. Frans Zirman, guru pembimbing dari SMA 1 Kulisusu mengatakan pihaknya akan optimalkan pembinaan empar pilar kepada siswanya untuk mempersiapkan diri mewakili Sultra ketingkat nasional, utamanya pendalaman pasal-pasal.

Sufrianti S, siswa dari SMAN 1 Kulisusu mengaku akan memberikan yang terbaik buat Sultra. karena itu dia akan lebih memantapkan pen-

Yusuf/KP

Suasana LCC yang diikuti 18 SMA di Sultra. dan SMAN 1 Kulisusu pun menjadi pemenangnya dan berhak mewakili Sultra di tingkat nasional.

dalaman materi empat pilar. “Saya harap agar teman-teman yang tidak dapat mewakili Sultra tetap mensosialikan empat pilar di sekolahnya masing-masing. Kami sendiri akan mensosialisasikan empat pilar dalam kegiatan OSIS dan saat MOS nanti,” ujarnya.

Wahidin Ismail, salah seorang juri menuturkan pengetahuan empat pilar para siswa diharapkan dapat memahami perannya sebagai gen-

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

erasi muda sehingga mereka akan cenderung melakukan hal-hal yang positif. “Kita Khawatir dengan globalisasi yang mengagung-agungkan kebebasan sehingga nilai-nilai luhur bangsa akan luntur dan terabaikan.

Untu itu, kita membangkitkan pemahaman empat pilar kepada generasi muda untuk Indonesia yang lebih baik. Makanya sosialisasi melalui LCC ini diharapkan bisa membentuk karakter siswa,” terangnya.(p3)

Kendari, KP Uji kompetensi guru (UKG) secara online bagi guru bersertifikat siap dilaksanakan di Sultra. Sebagai langkah awal, digelar rapat koordinasi terkait persiapan pelaksanaan UKG di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), mulai tanggal 30 April hingga 2 Mei lalu. Rapat yang membahas persiapan masing-masing daerah untuk pelaksanaan UKG ini, diikuti Kepala bidang tenaga pendidikan yang menangani guru dan tenaga operator dari 12 kabupaten/kota di Sultra.

“24 titik akan disediakan untuk tempat uji kompetensi (TUK) yang dilaksanakan tanggal 27 Mei-3 Juni. Meski ada Kabupaten yang cuma menyediakan 1 titik TUK saja” ungkap Bambang Tawardi, Kepala LPMP. Tahun lalu, UKG online hanya dil a k s a na k a n d i 4 Kabupaten/Kot,a yaitu Kota Kendari, Kota Bau-Bau, Kabupaten Konawe

dan Kabupaten Kolaka. Daerah lain masih dilaksanakan secara manual. “Untuk itu ada perbedaan tampilan antara aplikasi yang digunakan tahun lalu dan tahun ini,” ujar Bambang.

Setelah memberikan pembekalan kepada tenaga operator UKG online, pihak LPMP akan melakukan uji coba koneksi jaringan internet dan uji aplikasi

selama 24 jam. “Uji coba ini kami lakukan untuk mengantisipasi yang terjadi seperti tahun lalu.

Kami berharap kegiatan ini berjalan lancar, makanya dukungan dibutuhkan dukungan dari Dinas Propinsi, Dinas Kabupaten-Kota dan Pemerintah Daerah untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan UKG online ini,” harapnya. (p3)

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Kampus

Kendari,KP Dalam rangka memantapkan arah pelayanan profesional Konseling, Himpunan Mahasiswa Program Studi(HMPS) Bimbingan dan Konseling (BK) Unhalu menggelar seminar nasional di salah satu hotel di Kendari, Sabtu (11/5). Kegiatan ini diikuti mahasiswa dan guru-guru BK yang berasal dari berbagai daerah di Sultra.

Pemateri seminar, Prof.

Dr.Mungin Eddy Wibowo menyampaikan pentingnya silaturahmi sesama profesi yang di dalamnya ada pembelajaran bagi profesi tersebut.”Mengingat pro-

fesiBKdiIndonesiaterusberkembang, profesi BK harus menjadi bermartabat,”Ungkapnya.

Supaya profesi BK mendapat pengakuan yang sehat dari pemerintah, Prof. Eddy Wibowo mengingatkan profesi BK harus dapat menjalankan tugas dengan baik. Mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat secara merata tanpa timbang pilih.

“Di Indonesia baru ada 33 ribu guru BK padahal jumlah siswa kurang lebih 9 juta untuk tingkat SMP dan SMA sederajat.

Peluang menjadi tenaga pengajar di bidang BK sangat besar,”

tambahnya.

Ketua Senat Unhalu Prof. La Sara, Ph.D., mengatakan saat ini mutu dan kualitas pendidikan luar biasa diperbincangkan ada yang pro dan ada yang kontra.”Jangan hanya berharap pada lembaga pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan semua pihak harus peduli serta berpartisipasi untuk meningkatkan mutu pendidikan,” ujarnya.

Dia menekankan agar semua lembaga pendidikan dapat melahirkan manusia yang berintegritas tinggi. Terkait perubahan kurikulum 2013, menurut mantan Pembantu

LISPIKER Kembangkan Bibit Ayam Kampung Rektor I Unhalu ini, kebijakan tersebut adalah yang terbaik yang dilakukan pemerintah pusat.”Sebagai tenaga pengajar (BK) cukup meningkatkan kualitas serta meningkatkan potensi diri,” ingatnya.

Sementara itu, Ketua panitia Lasamura M.Pd., menyampaikan pihaknya hanya bisa berharap peserta dapat memahami secara komprehensif mengenai perubahan kurikulum 2013, utamanya tanggung jawab profesi BK. Diharapkan lebih mampu meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan di bidang Konseling. (p5)

Mahasiswa Gelar English Expo Kendari KP. Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Bahasa Inggris pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unhalu kembali menggelar event English Expo Se Sulawesi sejak tanggal 11-17 Mei. Kegiatan yang menjadi agenda tahunan ini, melibatkan semua jenjang pendidikan mulai tingkat SD, SMP, SMA dan perguruan

tinggi. Anita Reski, Ketua Panitia, mengatakan tahun ini pelaksanaan English Expo telah memasuki angkatan ke-6 sejak penggunaan nama kegiatan “english expo” yang sebelumnya menggunakan “gebyar english”.

“Kategori SD, kegiatan ini ada beberapa item yang dilombakan, antara lain, games, answering question dan spelling, pada kategori SMP ranking 1 , speech , story telling , kategori

SMA english debate dan LCT. Sementara untuk tingkat Perguruan Tinggi atau Universitas hanya mempertandingkan english debate,” jelasnya.

Kegiatan yang bertemakan “Penyatuan Keseragaman (Unite in Diversity)”ini bertujuan untuk merangsang minat dan bakat para pelajar dan sekolah-sekolah untuk bergabung di program studi Bahasa Inggris. Itu yangd

19

isampaikan Rektor Unhalu, Prof. Dr. H. Usman Rianse, saat membuka English Expo.

“Ajang ini juga dapat membentuk karakter siswa khususnya yang ikut dalam kegiatan kali ini. Pesan saya kepada HMPS adalah semoga kegiatan ini bisa dikembangkan lebih baik, ke depannya nanti saya akan hadirkan Duta Bahasa Asing untuk mengajar di Prodi Bahasa Inggris,” ujar Prof. Usman. (p6)

Kendari, KP Berbagai terobosan dilakukan pihak Fakultas Peternakan Unhalu untuk mengembangkan disiplin ilmunya, termasuk melakukan uji coba pengembangan peternakan ayam.

Sabtu, (11/5), puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Lingkar Studi Penalaran Ilmiah dan Kewirausahaan Peternakan (Lispikter) mengadakan Musyawarah Kerja untuk program pengembangan bibit ayam kampung.

Ketua Lispikter Peternakan, Fakhrul Arifin Nasution, mengatakan budidaya ternak ayam kampung bisa dikatakan usaha yang paling mudah dan menarik, karena perawatannya lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan budidaya ternak ayam lainnya.

“Menariknya budidaya ternak ini terletak pada nilai ekonomis, dimana harganya selalu stabil dan cenderung naik berbeda dengan ayam broiler dimana harganya sangat fluktuatif,” katanya.

Budidaya ayam kampung dapat dilakukan dengan sederhana atau skala kecil. Kebutuhan daging dari tahun ke tahun terus mengalami kenaikan.

Selain didasari rasa dan kualitas daging yang lebih gurih dengan

tekstur daging yang lebih kenyal, dari segi kesehatan pun lebih baik terutama kandungan protein yang lebih tinggi.

Pola pemeliharaan yang tidak terlalu rumit, pengunaan lahan yang sempit pun dapat dijadikan tempat kandang, baik model alas kandang langsung tanah atau pun kandang berbentuk panggung. Massa panen yang lebih singkat, hal ini memberikan banyak keuntungan, diantaranya risiko kematian yang kecil dan hemat biaya pemeliharaan.

Mengubah sistem ternak dari ekstensif kesistem intensif memang tidak mudah, apalagi cara beternak tradisional sudah mendarah daging dimasyarakat. Akan tetapi jika dilihat nilai pemanfaatannya dan hasil yang dicapai tentu akan menjadi faktor pendorong tersendiri untuk mencoba beternak dengan sistem intensif.

Meskipun demikian, kendala yang dihadapi para peternak ayam kampung adalah lambatnya pertumbuhan ayam kampung yang bisa membutuhkan 4 hingga 6 bulan untuk menghasilkan bobot badan 1 kg.

Namun saat ini persoalan tersebut sudah bisa diatasi dengan kehadiran jenis ayam kampung super yang merupakan hasil persilangan antara pejantan ayam kampung lokal dengan induk ayam ras yang memiliki sifat pertumbuhan cepat.

“Untuk beberapa waktu kedepan, usaha ternak ayam memiliki potensi yang cukup bagus, ayam dapat dikatakan sebagai alternatif pengganti usaha kerja lainnya. Saat ini sudah banyak masyarakat yang menyajikan ayam sebagai hidangan, dikarenakan belum banyak peternakan dikembangkan secara komersial,” timpal mahasiswa semester empat itu. (p1)

20

Xpresi

Facebookers Itha Permata Sari tythaitha@yahoo.com SMKN 1 Kendari “Full flowers ? Huu eg bnget deh, q eg pde tuh pke bju yg rme amat enth knp, q lbih ska bju yg simple atau tomboy gtu” Arpiany Phiany arpiany.phiany@yahoo.com SMAN 4 Konsel “Lw aq sih ska bju yng ngga trlalu rame,,yah sprti yng d maksud tadi full flowers,, kdang bju gtu”an klihatan nora,,aq ska bju yng simple,,yah motif hrs it yng pnting spya klihtn mnarik tp jgn brlbihan” Shusan ZheAries Cllwwbrbgijhye shusan.cllwwbrbgijhye@ yahoo.com SMAN 1 Pomalaa “Awalx aq gk suka tp krn modelx byk n mnrik jd aq suka pkai aplg skrg kan lg trenx bju brmtif sprti itw” Yuni Sri Wahyuni yhunie.m.chy@yahoo.com SMAN 1 Ladongi ..

Kalau menurutku sih, baju full flower lumayan bgus, tpi klau untuk aku pke wah kayaknya bkan ide bgus.. soalnya aku suka simpel tpi tetap trendi”

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Dewi (Mahasiswi)

Asalkan Trend, Gak masalah!

PerTAMA melihat baju atau jilbab dengan motif bunga-bunga sih cukup ngeri ya?

Kok bunga setaman ada di jilbab, hehee. Tapi lama-kelamaan bagus juga motif seperti ini. Apalagi kalau yang memakai pintar cara memakainya, hmmm cantik banget dech.

Buat saya semua trend terbaru pasti menarik dan semakin diminati kalau banyak yang memakainya. Kayak saat ini nich, kalau tidak tau model terbaru pasti bakal ketinggalan banget.

Meskipun begitu lama-kelamaan pasti model akan berganti lagi.

Dan buat saya, full flowers yang paling saya minati pasti jenis pashmina.Soalnya dengan jilbab yang kelihatannya simpel ini ternyata bisa dibuat banyak model.

Yuhuuu pokoknya jangan telat mengikuti trend dan gak percaya diri saja dech kalau mau tampil cantik dengan baju atau jilbab full flowers.

Cuapcuap

Eny Chaerista’harben ebhy_poenyaebhy@yahoo.co.id SMAN 2 Raha “Aku gk terlalu suka baju yg terlalu banyak motifx,aq skax baju yg simple2 aja tpi mecing!!

Indah Permata Gaisar Indah_gaisar@yahoo.com Pendidikan Biologi Unhalu “Klau mnurut sy sihh, tergantung jah dri pribadi msing2. Yah sesuai selera. Yg pnting pkaian.a terhormat. Tpi klau aku lbih suka yg simple jah.

Ngk suka yg bxk embel2” Ical Jhe ical.jhe.526@yahoo.com STIKES Karya Kesehatan Kendari “Suka,,, apalg yg bunga.y warna pink” Ulva Clalue cyank’Charoel ulva.claluecyankcharoel@ yahoo.com LPK Kharisma Kendari “Lau aku di liat dri modelx aja. lw model bajux bagus trus cocok ma motif bungax knp tdak. unik tpi gak norak” Rhizda Agastha Kefriliyaafkhan idha.gocilabyzz@yahoo.com “Hm,,,gak mzlah zih mmakai baju brmotif full flower,yg pnting gaya dan modenya mecing dgn celana apapun.kan kliatan kren”

Happy Fitri Astuti (Anggota Hijabers Kendari)

Pintar Memadukan...

MeMAKAi jilbab atau baju full flowers gak norak, justru membuat penampilan akan semakin cantik. Seperti yang sedang menjadi trend saat ini. Sepertinya semua orang punya koleksi baju atau jilbab dengan motif bunga.

Gak ada salahnya kok, asal pintar-pintar saja memadukan antara baju dengan jilbab. Kalau jilbab motif bungan maka bajunya harus polos. Begitu juga sebaliknya. Kalau bajunya yang bermotif jilbabnya yang polos. Ingat juga cari warna yang sepadan. Boleh beda tapi gak berlawanan. Ingat juga usahakan jangan memilih warna yang mencolok.

Yang terpenting kembali ke niat untuk berhijab. Jika berhijab karena kewajiban kita sebagai muslimah maka harus syari. Jangan memakai baju yang ketat, jilbab jangan tipis dan yang terutama harus menutup dada.

Oke khan?

Share

Full Flower?

Why Not!!

Full flowers? Hmm... aku banget tuch guys. Dah tau khan kalau ngomongin soal full flowers pasti gak jauh-jauh dari aneka jenis jilbab yang lagi nge-trend dengan motif bungabunga. Asal bunganya gak sebesar gajah saja ya, xixiiii, ntar kamu dikira vas bunga berjalan lagi?

Heran juga dech, kalau jaman dulu tuh, misalnya sepuluh atau lima tahun yang lalu trend dunia fashion khususnya jilbab hanya yang itu-itu saja, seperti warnanya yang kalem-kalem saja misalnya hitam abu-abu, putih, pink dan biru.

Udah gitu polos lagi.

Kalau ada jilbab yang motif bunga-bunga atau warnanya mencolok pasti dikira mau adu banteng, hehee.

Sekarang justru terbalik guys. Semua warna terang dan semua jenis motif bagus banget dijadikan bahan busana, lebih-lebih jilbab. Sudah pasti semua sobat expresi juga jadi penggemar berat jilbab motif bunga-bungan khan? Semua butik juga tidak mau ketinggalan dech dengan koleksi yang satu ini.

Intinya sih semua tergantung trend, kita semua tinggal mengikuti saja kalau memang berminat.Khusu untuk jilbab, tentu saja tinggal kesiapan dari diri kamu saja untuk memakainya. Gak usah takut ketinggalan jaman ya? Karena mereka yang berjilbab juga tidak kurang modisnya lho. Banyak model atau cara memakai jilbab untuk membuat wajah kamu semakin cantik.

Nah, tapi jangan langsung berpikir dengan jilbab yang bermotif bunga-bunga kamu langsung cantik ya?

Hati-hati tuch, nanti salah kostum lagi. Mau terlihat keren dan cantik malah dapat malu, xixiiii.

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

21

Kandai Geser Purirano

Pemain Protes Kondisi Lapangan Kendari, KP Buruknya kondisi lapangan Benubenua, menuai sorotan dari para pemain yang ikut pertarungan sepakbola antarkelurahan. Hujan yang terus-menerus turun, menjadi penyebab kondisi lapangan berlumpur.

Akibatnya, aksi merumput para pemain tidak maksimal, gara-gara kondisi lapangan yang seperti kubangan kerbau. Ini menyulitkan pemain, tak pelak hujan sorotan diungkapkan para pemain.

Salah seorang atlet sepakbola, Sugiyono mengakui lapangan yang berlumpur membuat timnya tak maksimal. Menurutnya, bola tidak bisa dengan mudah dilesakkan ke mulut gawang lawan, karena lapangan yang penuh lumpur. Meskipun bola sudah dekat di depan gawang.

“Setengah mati kita bawa bola. Lihat sendiri mi kondisi lapangannya, becek dan berlumpur.

Biar kita sudah di depan gawang, bola sulit sekali bergerak, karena tertanam di lumpur,” katanya.

Pemain dengan nomor punggung empat dari Kelurahan Kandai itu, mengaku, baru kali ini bermain dengan medan yang sulit. Katanya, andai saja permainan itu bukan memperebutkan piala walikota, itu wajar saja. Masalahnya ini pertandingan, harusnya di lapangan yang layak. (dri)

Jadwal Pertandingan Sepak Bola Kendari Pos - Kota Kendari Selasa, 14 Mei 2013 Anawai vs Lepo-lepo Pukul 14.00 wita Mata vs Kessilampe Pukul 15.25 wita Keterangan: Rabu, 15 Mei 2013 Pukul 15.00 wita - Main pertama (Pukul 15.00 Wita) Puday Vs Anawai/Lepo-lepo

Sembilan Kesebelasan Berebut Piala Walikota Kendari, KP Lomba sepakbola antarkelurahan se-Kota Kendari menyisakan sembilan tim, yang akan maju ke babak perdelapan final. Sejak kemarin (13/5), para tim melakukan unjuk kebolehan untuk menaklukkan lawan demi piala wali kota.

Salah seorang wasit lomba, Andi Samsu mengatakan, mengatakan panitia menerapkan sistem gugur. Dengan demikian para tim berguguran.

“Begitu main, siapa yang kalah hari ini langsung gugur. Dari 36 kelurahan yang ambil bagian, sisa 18 kelurahan dan sekarang tinggal 9 kelurahan yang ikut,’’ katanya saat ditemui usai memimpin perseteruan Kelurahan Purirano-Kandai di lapangan Benubenua.

Pertandingan di partai pertama kemarin dimenangkan Kelurahan Kandai dengan skor 2-0 atas Kelurahan Purirano. Lewat gol yang dicetak Aswar dan Ucok, keduanya menutup permainan dengan skor 2-0 atas Kelurahan Purirano.

Kemenangan itu menjadi tiket bagi Kandai untuk melawan Kelurahan Alolama yang memenangi partai kedua kemarin saat melawan Kelurahan Kendari Caddi.

“Besok (hari ini red) yang main, Anawai melawan Lepo-lepo, Mata-Kasilampe. Pemenang partai pertama hari ini, kemarin, yaitu Kelurahan Kandai melawan pemenang partaio kedua yang dimenangkan Kelurahan Alolama,’’ katanya. (dri)

Suwarjono/KP

Kesebelasan Korumba vs Kelurahan Alolama.

Alolama Ungguli Kendari Caddi Kendari.KP Kemenangan Kesebelasan Alolama atas Kendari Caddi di laga sepak bola antarkelurahan se-Kota Kendari kemarin,(13/5) patut diapresiasi.

Empat gol yang bersarang di gawang pimpinan Ajis, tak mampu berkutik ketika wasit Masdin, meniup peluit tanda pertandingan berakhir.

Manejer tim Kesebelasan Alolama, Husain menyatakan, pemainnya sudah maksimal menghadapi lawan, karena persiapan yang matang. Lapangan yang begitu licin akibat hujan yang terus mengguyur, menjadi satu masalah kedua tim.

‘’Tim hanya bisa berusaha semaksimal mungkin pada pertandingan berikutnya. Dari segi skill bermain sudah lumayan baik, hanya kemungkinan bermain di lapangan yang licin akibat hujan sulit diprediksi bagaimana gerakan pemain dan lawannya,” kata Husain.

Kesebelasan Alolama yang sudah memimpin pertandingan di babak pertama dengan skor 1-0 lewat tendangan Hengki, gelandang penyerang poros tengah, mengulang prestasinya di babak kedua hingga skor bertambah menjadi 2-0.

Sayangnya, Kendari Caddi tak

mampu lagi mengejar ketinggalan dua gol dan hanya menyumbang satu gol di babak kedua lewat tendangan Samsul Alam yang berhasil membobol gawang Iwan, kiper keseblasan Alolama. Bola itu merobek gawang Alolama melalui tendangan penalti akibat pelanggaran yang dibuat pemain Alolama.

Tak ingin kecolongan, Hengki kembali membobol gawang Kendari Caddi hingga total gol yang diraihnya sebanyak tiga, ditambah gol penutup lewat tendangan Febri, sayap kiri Alolama. Kemenangan di pihak Alolama dengan hasil skor akhir 4-1. (p7)

Ir. Pahri Yamsul

bertahan di kubu Kandai yang coba diterapkan untuk menguras tenaga pemain Purirano di babak pertama tidak berhasil.

Permainan mulai berubah ketika babak kedua berlangsung. Terlihat tim Kesebelasan Kandai mulai mengambil alih untuk menguasai lapangan.

Satu per satu gelandang penyerang Kandai mulai mengambil kesempatan ketika stamina pemain Purirano mulai menipis.

Alhasil, dua gol beruntun harus bersarang di gawang Kaconk, kiper kesebelasan Purirano lewat tendangan Ucok dan Aswar selisih 15 menit di babak terakhir hingga Purirano pulang dengan tangan hampa.

Permainan tampak disiplin, karena tidak terlepas dari kejelian hakim garis Andi Samsu dan M. Asri P. (p7)

Musim Bagus untuk Barca Vidal:

Juventus Bisa Sekuat Bayern ARTURO Vidal kembali menegaskan bahwa dirinya tak pernah berniat pergi dari Juventus. Ia juga percaya bahwa klubnya itu punya potensi untuk memiliki seperti Bayern Munich.

Vidal merupakan salah satu pemain paling diminati dalam bursa transfer musim ini. Sudah banyak klub besar yang dikabarkan tertarik mendapatkan gelandang asal Chile tersebut.

“Saya bahagia dan tak memikirkan tentang hal lain. Tentu tak ada yang mustahil dalam sepakbola, tetapi saya bahagia di Juve.Sayapunyahubunganyangbaikdengan pelatihhebatAntonioConte.Fansjuga mengakui semua usaha saya,” ujar Vidal.

JuveterbuktimenjadiyangterbaikdiSerie A musim ini dengan gelar Scudetto yang sudah mereka raih. Meski demikian, Vidal sadar bahwa Juve masih butuh berbenah untuk bisa bicara banyak. Namun Vidal tetap optimis dengan perkembangan Juve.

“Ada perbedaan besar antara kekuatan Juve dan Bayern. Mereka sudah menjalani proyekmereka selama beberapa tahun dan sudah tampil dalam tiga final Liga Champions dalam empat tahun terakhir. Saya rasa Juve bisa mengikuti langkah yang sama.Kami lebih kuat dari bayern beberapa tahun lalu. Kami bisa seperti mereka,” tambahnya. (foti/hsw)

Lakidende Softball Juara Internasional Kendari, KP Prestasi Lakidende Softball Club (LSC) Sultra makin menggaung. Pasalnya, mereka berhasil menjadi juara internasional mewakili Indonesia dalam kejuaraan dunia softball Filipina Open Turnamen.

Meski juara, tidak membuat atlet binaan Dr. Pahri

Kendari.KP Bola kembali berpihak pada Kesebelasan Kelurahan Kandai, Kecamatan Kendari. Tim yang dimanejeri Rahmat Arifin, menganugrahi dua gol di kubu Purirano pada babak ke dua setelah bermain imbang di babak pertama.

Rahmat Arifin mengakui kemampuan para tim yang selalu kompak di lapangan.

Hanya perlu peningkatan skill untuk menjamu lawan lainnya. Meskipun sempat gusar di babak pertama, karena bermain imbang dengan skor 0-0, tetapi bisa membuktikan keuletan di babak kedua.

Purirano yang gencar membangun serangan melalui Feri, sayap kiri, tidak mampu menembus gawang Muspidar, kiper keseblasan Kandai. Formasi

Yamsul, Ketua Pengprov Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Sultra itu merasa puas. Bahkan ini sebagai motivasi untuk terus menjadi juara pada tingkat nasional bahkan Internasional. Mereka menargetkan dapat merebut medali emas dalam PON di Jawa Barat mendatang.

“Kami berhasil menjadi juara internasional. Keberhasilan ini setelah dalam final Filipina open mengalahkan tim Royal Air Force Manila yang merupakan club terkuat softball di negaranya dengan skor akhir 6-1.

Jadi kami sangat bangga karena softball Sultra baru pertama kali bertarung di kanca internasional, tapi langsung juara,” ungkap Pahri Yamsul, kemarin (13/5).

Baca SOFTBALL di Hal 22

ENTRENADOR Barcelona Tito Vilanova menyebut musim ini sudah bagus untuk timnya seiring dengan keberhasilan menjuarai La Liga Primera, kendatipun tak mampu melaju lebih jauh di Liga Champions.

Barca telah dipastikan menjuarai La Liga menyusul hasil imbang yang dituai Real Madrid dengan Espanyol, Minggu (12/5) lalu.

Setelah dipastikan kembali jadi kampiun La Liga, sekaligus merebut gelar itu dari tangan Madrid yang merupakan juara musim lalu, Barca memantapkannya dengan kemenangan 2-1 atas Atletico Madrid, Senin (13/5) dinihari WIB. Hasil itu membuat Barca kini mengoleksi 91 poin dari 35 partai, menyisakan tiga laga lagi, unggul 10 poin dari Madrid yang ada di posisi dua dan sudah memainkan 36 laga.

“Tak diragukan lagi kami sudah menjadi

tim terbaik di La Liga. Kami tahu kami harus memenangi poin sebanyak mungkin di awal musim karena tim-tim besar biasanya kehilangan poin di partai-partai awal musim,” komentar Vilanova di situs Barca.

Ketika diminta untuk menilai performa tim tahun ini, Vilanova--pelatih keenam dalam sejarah Barca yang meraih gelar La Liga di musim pertamanya--memberi penilaian positif walaupun ada satu ganjalan karena Barca sudah tersingkir di semifinal Liga Champions.

“Menjuarai La Liga setahun setelah tidak memenanginya merupakan hal luar biasa!

Musim di mana Anda bisa meraih gelar liga selalu menjadi musim bagus. Kami menyesalkan fakta bahwa kami tak bisa bersaing lebih baik di Liga Champions. Tahun depan akan lebih sulit, tapi kami akan berusaha memenanginya,” seru Villanova. (krs/rin)

22

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Les Parisiens Kembali

Rajai Ligue 1 PENANTIAN panjang Paris Saint-Germain untuk kembali menjadi kampiun Liga Prancis baru saja berakhir. Setelah berjuang selama 19 tahun, kini Les Parisiens kembali menjadi raja Ligue 1.

PSG mengunci gelar liga musim ini setelah mereka mengalahkan Olympique Lyon 1-0 di Stade de Gerland, Senin (13/5) dinihari WIB. Gol penentu kemenangan mereka diciptakan oleh Jeremy Menez.

Hasil tersebut membuat PSG kini mengoleksi 77 poin dari 36 laga. Meski masih

ada dua laga tersisa, PSG dipastikan tak bisa disalip lagi oleh Marseille yang ada di posisi dua dengan 70 angka.

Bagi PSG, itu adalah gelar liga ketiga mereka. Sebelumnya, klub Paris itu sudah memenangi gelar serupa pada tahun 1986 dan 1994. Artinya, ini adalah gelar liga pertama mereka dalam kurun waktu 19 tahun terakhir.

“Saya senang bisa memenangi titel ini setelah dua tahun yang sangat sulit. Kami pantas memenangi trofi ini,” seru Presiden

Softball Padahal, dalam kejuaraan itu diikuti 20 club terbesar dan ternama yang berasal dari empat negara, yakni Brunei Darusalam, Filipina, Malaysia dan Indonesia yang diwakili Lakidende Softaball Sultra. Pahri mengaku cabor softball akan menjadi harapan dan masa depan kebangkitan olahraga di Bumi Anoa ini.

Meski demikian, kemenangan turnamen tingkat dunia itu cukup berat. Pasalnya, lawan yang dihadapi saat final itu, atletnya semua merupakan Tentara Manila.

“Lakidende pernah kalah dalam babak penyisihan saat bertemu lawanya di final dengan skor 6-5. Namun kekalahan itu kami balas saat final. Jadi kita targetkan pada PON nanti, dapat merebut medali emas dan kami akan buktikan itu. Sebab, pasca

ini semua atlet akan dilakukan pembinaan secara kontinyu dan jangka panjang untuk persiapan PON,” jelas Pahri, atlet softball senior Sultra yang pernah mengikuti empat kali PON. Kebanggan lainnya, selama ini softball selalu mengambilataumeminjam pemain lainya dari luar Sultra. Tetapi, saat ini softballSultrayangmengimporpemainnyadi luar daerah. Keberhasilan ini kata Pahri tidak dimiliki cabor lainnya yang ada di Bumi Anoa.

“Saat ini ada dua atlet softball Sultra yang kami inport. Faldy Wijaya disewa oleh Unhas dan Sigit Surya Darma di panggil UI Jogja untuk bertarung dalam kejuaraan UGM Cup bulan ini. Jadi ini yang menjadi kebanggaan Sultra karena gaung dan prestasi softball sudah diakui baik nasional maupun internasional,” aku Pahri Yamsul. (m1)

PSG, Nasser Al-Khelaifi, di situs resmi klub. Ini adalah momen indah untuk klub dan suporter kami. Saya sangat bangga dengan fans kami yang terus mendukung kami dalam segala situasi. Mereka layak mendapatkan titel ini setelah 19 tahun.

Kebahagiaaan serupa juga diungkapkan oleh pelatih Carlo Ancelotti. “Kami memenuhi target kami memenangi Ligue 1 dan sedang melalui perjalanan panjang di Liga Champions. Skuat sudah bekerja sangat keras dan selalu sangat profesional,” ujarnya.

Sementara itu, kiper Salvatore Sirigu berharap titel liga musim ini akan menjadi awal dari hadirnya titel-titel lain di masa mendatang.

“Paris tak memenangi titel selama 19 tahun. Ini bersejarah. Kami berharap ini menjadi yang pertama dari banyak titel lain,” tutur Sirigu.(mfi/a2s)

Beckham Masih Bungkam MUSIM ini makin mendekati ujungnya dan David Beckham belum memutuskan akan main di mana musim depan. Saat persoalan masa depan ini ditanyakan kepada Beckham, dia masih mengelak.

Beckham bergabung dengan Paris Saint-Germain pada bulan Januari lalu. Mantan kapten timnas Inggris itu menandatangani kontrak jangka pendek yang akan habis pada akhir musim ini.

Kendati sudah tidak muda

lagi, Beckham dinilai memberi kontribusi positif untuk PSG. Dia ikut membantu Les Parisiens merebut gelar Liga Prancis pertama dalam kurun waktu 19 tahun.

Pihak PSG sendiri berharap Beckham mau bertahan dan meneken perpanjangan kontrak. Tapi, Beckham ternyata

belum mengambil keputusan terkait hal ini.

“Paling penting adalah para pemain terus berkembang dan tim terus berkembang,” ujar Beckham seusai kemenangan atas Olympique Lyon yang memastikan PSG jadi juara, Minggu (12/5/2013). (dtc)

23

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Berenang Baik Bagi Penderita Asma

P

eneliti dari Breathe Well Centre of Research Excellence di University Tasmania School of Medicine, Dr Sean Beggs mengatakan olahraga renang sangat bermanfaat bagi penderita Asma. Dari penelitian yang dilakukannya, berenang bisa

membuat kondisi asma menjadi stabil, meningkatkan kebugaran fisik serta meningkatkan fungsi paru-paru menjadi lebih baik.

Penelitian ini jauh berbeda dari persepsi masyarakat awam selama ini, yaitu bisa memperburuk asma. “Padahal, hal itu tidak benar sama sekali. Berenang itu memberi manfaat yang baik kepada penderita Asma, tanpa efek samping sama sekali,” kata Dr Sean Beggs seperti dilansir Jagran.com, Minggu (12/5).

Disebutkan, kajian tersebut bertujuan untuk menentukan efektivitas dan keamanan pelatihan renang pada anak-anak dan remaja yang menderita Asma. “Kami menemukan fakta bahwa berenang bisa membantu asma menjadi stabil, kebugaran fisik meningkat serta fungsi paru-paru yang semakin baik,” tambah Beggs.

Chief Executive Officer Asthma Foundation of Tasmania (AFT), Cathy Beswick mengatakan, hasil penelitian menjamin bahwa anak- anak dan remaja yang menderita asma bisa meningkatkan kesehatan mereka hanya dengan melakukan olahraga renang. (jpnn/fya)

4 Tips Diet Bagi Penderita Asma Asma merupakan salah penyakit yang meyerang organ pernapasan kita. Namun buat kamu penderita sakit asma, ternyata asma dapat dikontrol dengan mengubah pola makan dan menjalankan diet sehat seperti yang dilakukan para penderita diabetes dan jantung koroner. Diet berguna untuk meringankan gejala asma kamu atau mungkin menyembuhkannya kawan. Berikut adalah 4 Tips Diet Bagi Penderita Asma dan makanan sehat yang baik untuk disertakan dalam menu diet kamus sehari-hari seperti dilansir Lifemojo.

1. Bawang putih Bawang putih memiliki beberapa kandungan zat yang berguna untuk kesehatan tubuh seperti kalsium, protein, lemak, fosfor, belerang, zat besi, bahkan vitamin A, vitamin B1 dan vitamin C juga dimiliki oleh bawang putih. Manfaat bawang putih yang bisa kita dapatkan, diantaranya mampu menormalkan kadar kolesterol, mencegah penyakit jantung, mencegah penyakit kanker, mencegah tekanan dara tinggi, melancarkan pencernaan,dll.

Bawang putih mentah juga dapat membantu mencegah pembentukan lendir yang menjadi penyebab sesak nafas.

2. Anggur Manfaat Anggur memang tak terbatas hanya nikmat dan segar jika dikonsumsi, namun buah anggur bisa bermanfaat untuk mengobati berbagai penyakit, serta digunakan untuk mempercantik diri. Buah anggur selain enak dikonsumsi segar, juga akan lebih nikmat jika

dibuat menjadi jus anggur yang tidak kalah segarnya. Bahkan sebagian orang memanfaatkan buah anggur untuk diolah menjadi wine. Namun ternyata Anggur dapat membantu tubuh mempertahankan keseimbangan elektrolit pada tubuh yang dapat mengurangi lendir di paru-paru dan saluran pernapasan.

Hal ini bermanfaat untuk membantu peroses penyembuhan asma.

3. Kunyit Kunyit saat ini banyak dikenal sebagai bahan pembuat jamu. Karena berbagai manfaat dari kunyit misalnya sebagai agen antiseptik dan antibakteri alami, berguna sebagai desinfektan luka biasa mau pun luka bakar, mencegah kanker prostat dan menghentikan pertumbuhan kanker, mencegah kanker payudara dan kanker kulit melanoma, mngurangi risiko leukimia,dll. Kombinasi antara madu dan kunyit bertindak sebagai antiseptik yang kuat untuk menangkal pembentukan dahak yang dapat menyebabkan kamu asma. Kunyit dan madu dapat didapatkan secara mudah di pasar tradisional maupun di swalayan.

4. Teh herbal Teh herbal seperti chamomile, melati, peppermint dan eucalyptus memiliki efek menenangkan pada daerah tenggorokan dan dada.

Teh ini juga membantu mengeluarkan dahak dan selesema yang biasanya mengganggu pernapasan kamu sehingga muncullah asma. Teh herbal ini banyak terdapat di pasar swalayan atau toko jamu tradisional. (net/fya)

Menkes Kunker di Kendari Kendari, KP Sesuai jadwal, hari ini Menteri Kesehatan RI, Nafsiah Mboi berada di Kendari. Kedatangan pengganti Endang Rahayu Sedyaningsih itu untuk membuka Rapat Koordinasi Pembangunan Kesehatan Sultra 2013. Kedatangan Menkes pertama kalinya dalam agenda resmi Kemenkes itu akan dihadiri oleh seluruh pejabat di lingkup dinas kesehatan provinsi dan kabupaten/kota se Sultra, anggota DPRD, kepala rumah sakit dan kepala-kepala puskesmas.

Sekretaris Dinas Kesehatan Sultra, Barwik Sirait mengatakan, kehadiran Menkes bertujuan untuk mempercepat pencapaian MDGs di Sultra termasuk melihat sejauh mana Undangundang tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (UU BPJS) di Sultra. “Setelah membuka acara dan memberikan penyampaian di rakor, rencananya menteri juga akan melakukan kunjungan di Rumah Sakit Bahteramas,” ungkap Barwik Sirait.

Ia juga mengatakan, kehadiran Menkes di Kota Kendari sangat diharapkan untuk bisa memberikan masukan terkait pengembangan kesehatan secara umum di Sultra. “Mudah-mudahan apa yang disampaikan menteri besok (hari ini, red) bisa memberikan tambahan pengetahuan bagi seluruh peserta untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Sultra secara keseluruhan,” harapnya. (fya)

24

Kendari Pos | Selasa, 14 Mei 2013

Pesona Seksi

High Heels

M

Tips NyamaN Memakai high heels membuat wanita terlihat keren dan seksi. Meski begitu, seringkali high heels tidak nyaman untuk digunakan dan berisiko menyebabkan cedera kaki. Lalu bagaimana mengatasinya?

Gunakan di sekitar rumah Jika high heels masih baru, biasakan kaki Anda menggunakannya. Misalkan dengan sering menggunakannya di dalam rumah.

Sol tumit Gunakan sol atau bantalan untuk tumit. Biasanya sol ini terbuat dari gel berbentuk bantalan. Sol tumit bisa membantu meredakan nyeri yang disebabkan high heels pada kaki Anda.

Antiprespirant Antiprespirant adalah kosmetik yang bisa digunakan untuk mengecilkan pori-pori kulit dan mencegah keringat. Ketika menggunakan high heels seringkali kaki akan berkeringat. Ini membuat high heels menjadi lembab dan mudah menggesek kulit serta menyebabkan luka.

Air hangat Setelah menggunakan high heels jangan lupa untuk merawat kaki Anda. Celupkan kaki pada air hangat dan bersantailah. Selain itu, selalu gunakan pelembab juga pada kaki untuk mencegah tumit kering dan pecah-pecah. (*/net)

emakai sepatu atau sandal berhak tinggi (high heels) ternyata bukan hanya menambah tinggi badan. Si pemakai juga terlihat makin seksi. Betapa tidak, sebagus atau seglamor apapun pakaian yang dikenakan tetap akan terlihat timpang jika tak ada alas kaki yang tepat untuk menunjang penampilan. Maka itu, industri fashion juga merangkul sepatu dan sandal menjadi bagian tak terpisahkan dan ikut dikembangkan mengikuti arus perkembangan fashion busana yang terus berganti.

Salah satu jenis sepatu dan sandal yang punya kelas tersendiri adalah high heels atau sepatu dan sandal yang berhak tinggi. Jenis tersebut masuk kategori paling disukai dan banyak dikenakan di kaki wanita yang ingin tampil modis dan menawan. Contohnya gampang, tengok saja kaki para model yang berlenggak-lenggok di atas catwalk, kebanyakan memakai high heels. Begitu juga, para pesohor di seluruh dunia memakainya untuk acara resmi atau di berbagai kegiatan mereka lainnya. Ada yang bilang, wanita ber-high heels terlihat lebih menarik. �High heels membuat wanita terlihat lebih seksi dan menawan,� ujar Dessy, konsultan sepatu dan sandal dari Mixit, butik sepatu dan sandal. Imej seksi dan menarik didapat dari bentuk kaki wanita ketika mengenakan sepatu atau sandal berhak tinggi tersebut. Tentu saja, dengan hak tinggi orang akan terlihat lebih tinggi ketimbang badannya yang asli. Penambahan tinggi badan itu tentu bergantung pada ukuran panjang hak penyangga untuk model sepatu yang dipakai. Semakin tinggi hak yang dipakai, maka bertambah tinggi pula pemakaiannya. Namun, bukan hanya soal tinggi badan tujuan seseorang mengenakan hak tinggi. Tapi juga, ada kesan jenjang yang didapat. �Orang yang pakai high heels kan jadinya lebih tinggi semampai jadi terlihat jenjang,� katanya.

Sepatu atau sandal high heels lebih menekankan pada bentuknya, dimana terdapat penyangga kecil dan pipih serta ada bagian lancip di ujung bawahnya. Perlu keseimbangan yang baik bagi wanita yang ingin mengenakannya, terlebih untuk dipakai berjalan.

Selain itu, bagi yang belum terbiasa, tumit dan bagian telapak kaki bisa jadi terasa pegal.

Namun, bagi mereka yang telah biasa hal itu bukan lagi masalah. (rat)

Padu Padan Dengan Busana Jika selama ini bingung mix dan match high heels yang Anda punya, simaklah panduan berikut. Senjata kecantikan wanita agar selalu tampak memukau dan mempesona bisa lahir dari kolaborasi dua aksesoris. Tetapi terkadang bingung juga memadukan high heels dengan busana yang kita miliki.

Simple High Heels High heels yang simple ini cocok digunakan s a a t siang h a r i d e n g a n r o k mini a t a u h o t p a n t s.

Pilih simple high heels agar memberikan kesan casual chic dan membuat kaki Anda terlihat lebih jenjang.

Jeans Vs High Heels Bagi Anda pecinta jeans, padankan jeans ke-

sayangan Anda dengan Pump Shoes atau Peep Shoes. Baik wide, skinny atau boyfriend cut

akan terlihat lebih anggun dengan padanan high heels.

Wedges Ingin tampil anggun namun tak ingin kaki A n d a t e rl a l u lelah?

Wedges adalah solusinya. High heels de ng a n sol datar ini akan m e m berikan kenyamanan p a d a kaki ketika Anda harus beraktivitas lama. Sehingga Anda tak perlu khawatir kaki Anda akan terasa pegal atau nyeri berkepanjangan.

Stiletto High heels yang satu ini sangat anggun jika dipadankan dengan mini b l a c k d r e s s A n d a .

Bahkan gaun simple pun dapat diubahnya menjadi stunning g o w n di pesta pernikahan sahabat Anda. (*/net)