Kendari Pos Edisi 19 Oktober 2012

Page 1

CALL CENTER Event & Promosi : 0853 3553 1111 Email : intermedia_kp@yahoo.com Redaksi : 0401-3126515 Email: bumianoa@gmail.com Langganan Koran : 0813 4151 2090 Email : sirkulasi_kp@yahoo.com Iklan : 0853 9887 0996 Email: kendariposiklan@yahoo.com Fax : 0401-3123771

Harga Eceran Rp. 3.500,-

Kendari Pos |Jumat, 19 Oktober 2012

Minus Ali Mazi, kpU SeTUJU Tahapan pilgub Berlanjut kampanye pilgub NUSA Beber Keberhasilan

Sawaluddin Lakawa/KP

Nur Alam mendapat sambutan hangat di Kecamatan Mowila, Konsel.

Baca nusa di Hal 7

Jakarta, kp Ketua KPU Sultra Masudi tidak lagi berdua bersama Bosman. Dia kini ditemani La Ode Ardin dan Eka Suaib. Sedangkan Sahir memilih abstain, dalam forum rapat KPU Pusat bersama KPU Sultra. Empat komisioner KPU Sultra ramai-ramai koor ketika ditanya apakah tahapan Pilgub akan berlanjut atau tidak. Ardin lebih dahulu mengangkat tangannya lalu berucap, setuju. Disusul Eka Suaib dan Bosman termasuk Masudi. Sahir memilih tidak memberikan suaranya. Sebelumnya, lima komisioner dicecar pertanyaan soal tahapan Pilgub. Masudi memberikan klarifikasi terkait amburadulnya pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub), hingga menimbulkan beragam masalah. Dalam pertemuan itu, dipimpin langsung oleh ketua KPU Pusat Husni Kamil bersama dua komisioner lainnya Idha Budiati dan Arif Budiman. Pertemuan digelar di ruang rapat KPU

Pusat, kemarin. Satu persatu, komisioner KPU Sultra memberi penjelasan soal penetapan calon sehingga terjadi perpecahan. Tiga komisioner tetap pada pendiria, bahwa Ali Mazi-Bisman Saranani lolos sebagai calon gubernur dan wakil gubernur. Pasangan itu memenuhi syarat menjadi gubernur dengan alasan yang berbedabeda. Sementara, dua lainnya Masudi dan Bosman kompak menegaskan tidak bisa diakomodir karena pasangan tersebut tidak memenuhi syarat dalam partai pendukung. Mendengar pendapat yang berbeda melalui penjelasan yang begitu alot, ketua KPU Pusat Husni Kamil langsung mengambil alih dan mempertanyakan kepada masingmasing komisioner. Pertanyaanya, siapa komisioner yang setuju dan tidak setuju dengan tahapan Pilgub yang berlangsung saat ini ? Jawaban pertama, diberikan oleh

15

Baca minus di Hal 7

Brigadir Sudirman dan Briptu Andi Sappa, Dua Polisi yang Gugur di Poso

Sejarah Membuktikan, Penyakit TBC Susah Diatasi ApAkAh Anda pernah melihat orang berbadan kurus, bahunya tertarik ke atas, dan tulang iganya menonjol ke luar? Ya, itulah tanda-tanda ia menderita TBC. Dan tanda-tanda lengkapnya adalah: Pertama, batuknya tak sembuh dalam empat minggu. Kedua, batuknya tak mempan diatasi dengan obat biasa. Ketiga, batuknya menahun dan berlendir. Keempat, ia menderita panas ringan di sore hari dan berkeringat di malam hari. Kelima, ia merasakan sakit di dada atau punggung atasnya. Keenam, berat

Baca manggis di Hal 7

Wa Ode Nurhayati menangis mendengar vonis hakim 6 tahun penjara.

Dilepas Kapolda, Dinaikkan Pangkat Istimewa Misteri hilangnya Brigadir Sudirman dan Briptu Andi Sappa terkuak sudah. Dua anggota polisi di jajaran Polres Poso, Sulawesi Tengah, itu ditemukan sudah tidak bernyawa. Polri pun menaikkan pangkat dua pengayom masyarakat itu. BUDIYANTO WIhARTO, poso JeNAzAh Brigadir Sudirman dan Briptu Andi Sappa kemarin (17/10) dimakamkan di kampung halaman masing-masing. Sebelumnya, almarhum Sudirman diterbangkan via Bandara Mutiara Palu ke Dusun Cepang, Desa Tambakela, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan; sedangkan jasad Andi Sappa dipulangkan via darat menuju Kota Palopo, Sulsel. Pelepasan dua jenazah dilakukan dalam sebuah upacara militer yang

Baca polisi di Hal 7

Radar Sulteng/ Agung Sumandjaya

Jenazah polisi Polres Poso, Brigadir Sudirman yang tewas dibunuh, kemarin (17/10) yang diberangkatkan dari Polres Poso tiba di Mapolda Sulteng.

foto:jawapos for kendari pos

Wa Ode Nurhayati Divonis 6 Tahun Jakarta,kp Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi menjatuhkan vonis enam tahun penjara terhadap terdakwa kasus korupsi di alokasi dana penyesuaian infrastruktur daerah (DPID) Wa Ode Nurhayati di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Selatan, Kamis (18/10). Ia juga dikenai denda senilai Rp500 juta atau diganti dengan kurungan 6 bulan penjara. Vonis dijatuhkan karena majelis hakim menyatakan ia terbukti melakukan tindak pidana menerima suap dan melakukan tindak pidana pencucian uang. “Terdakwa Wa Ode Nurhayati sebagai penyelenggara negara terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi sesuai dakwaan,� ujar Ketua Majelis Hakim Suhartoyo saat membacakan vonis atas politisi Partai Amanat Nasional tersebut. Menurut majelis hakim, dalam kasus suap, Wa Ode terbukti menerima uang senilai Rp6 miliar dari pengusaha, Fahd El Fouz alias Fahd A Rafiq melalui Haris Andi Surahman. Uang diberikan agar Wa Ode mengusahakan Kabupaten Aceh Besar, Minahasa, Pidie Jaya, dan Bener Meriah

Baca won di Hal 7


2

Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

Logistik Pilgub Sudah Siap Kendari,KP Pemilihan gubernur tinggal beberapa hari lagi. Logistik sebagai salah satu komponen dasar suksesnya pesta rakyat itu harus sudah siap. Kesiapan logistik Pilgub Sultra diungkapkan Sekretaris KPU Sultra, La Ode Andi Pili. “Tidak usah khawatir, logis-

tik sudah siap. Logistik visi misi ini bersamaan dicetak dengan logistik hari H nanti,” ungkap Andi Pili. Apa saja yang sudah disiapkan? Pengganti Adnan Husaeni ini mengatakan,seperti kertas suara termasuk berbagai formulir dalam penghitungan suara nanti.

“Semua sudah kami cetak sesuai tahapan, sehingga besok atau lusa logistik itu sudah tiba di Kendari. Setelah itu logistik segera kami distribusikan ke kabupaten /kota, dengan begitu logistik kami pastikan tidak akan mempengaruhi pelaksanaan Pilgub,”katanya. (fas)

3 Zona Lokasi Kampanye Baubau, KP Kampanye Pilwali Baubau mulai digelar kemarin. Enam pasang calon akan melakukan kampanye di 3 zona dari 7 kecamatan yang ada di Baubau. Kampanye akan berakhir 30 Oktober mendatang. Anggota KPU Baubau, Harmin SH mengatakan, set-

iap calon akan mendapatakan jatah kampanye enam kali selama 12 hari. “Zona A Stadion Betoambari, B Lapangan Lembah Hijau dan Lapangan Bola Kaisabu, zona C lapangan Ngkaring-ngkaring,”tukas Harmin kemarin. Zona A meliputi kecamatan Betoambari dan Murhum. Zona B Kecamatan Wolio dan

Sorawolio. Sementara untuk Zona C Kecamatan Kokalukuna, Bungi dan Lealea. Tahapan selanjutnya setelah kampanye akan dilanjutkan dengan debat kandidat yang dilaksanakan Rabu (31/10) mendatang. Lokasi debat kandidat sendiri rencananya akan digelar di Gedung Maedani. (m5)

Panwas Kewalahan Proses Pelanggaran Kendari, KP Buruknya pelaksanaan tahapan Pilgub Sultra ikut merepotkan Panwaslukada. Bayangkan, hingga kini sudah ada 24 kasus laporan pelanggaran yang diterima Panwas, namun belum dituntaskan. Laporan itu masuk tanggal 1 Oktober. “Dari 24 laporan pelanggaran, baru 14 kasus yang selesai kita proses. Sisanya sudah dilaporkan sampai ke DKPP,” ungkap Zam Zam Zaid, devisi penindakan pelanggaran Panwas Sultra kemarin. Zam Zam tidak merinci apa saja laporan tersebut. Tapi semua itu berkaitan dengan penetapan cagub yang molor. Misalnya molornya penetapan

Zam Zam Zaid

calon, tidak kuorum komisioner dalam pengambilan keputusan seperti penetapan calon dan pencabutan nomor urut, termasuk ada laporan tentang Rektor Unalu, Usman Rianse yang sudah diproses. Menurutnya, Panwas terus bekerja dan memantau tahapan demi tahapan. Kami tetap terus melakukan pemantauan, sepanjang tidak ada perintah dari Bawaslu untuk berhenti melakukan pengawasan, kami akan terus mengawasi tahapan. Tapi bukan berati kami mengamini kesalahan KPU. Sebab akan lebih salah lagi jika tahapan terus jalan tanpa pengawasan,” jelasnya. Dia mengakui kesalahan fa-

tal yang dilakukan KPU yakni tertutupnya akses informasi terhadap semua tahapan yang telah ditetapkan. Padahal, sebagai penyelenggara pemiluh, KPU mestinya wajib memberikan informasi pada masyarakat Sultra tentang keputusan dan tahapan yang telah ditetapkan, termaksud persentase dukungan partai terhadap semua calon gubernur. “Mestinya, KPU harus memberikan data-data penetapan pasangan calon pada kami, tapi ini tidak sama sekali. Sehingga, itu memang melanggar ketentuan. Jadi, kalau ada proses hukum, saya siap untuk memberikan kesaksian,” imbuhnya. (p2)


3

Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

Garuda Bombardier CRJ1000 NextGen

Layani Rute Kendari-Makassar Sore Hari Kendari, KP Garuda Indonesia kini menambah jadwal penerbangan untuk rute Kendari - Makassar. Perusahaan milik BUMN itu kini melayani penerbangan sore hari dengan menggunakan pesawat jenis Bombardier CRJ1000 Next Generation. Dengan hadirnya pesawat jenis baru itu, Garuda melayani dua kali penerbangan sehari untuk rute Kendari - Makassar. Pendaratan Bombardier CRJ1000 Next Generation pertama kali di Bandara Haluoleo, Rabu (17/10) lalu sekaligus meresmikan pengoperasian pesawat tersebut untuk melayani kebutuhan transportasi udara masyarakat Sultra. General Manager PT. Garuda Indonesia Kendari, Boydike Kussudiarso saat acara peresmian mengatakan penambahan frekuensi penerbangan melalui pengoperasian pesawat baru itu untuk mendukung

made/kp

Garuda Bombardier CRJ1000 NextGen yang melayani Rute kendarimakassar untuk penerbangan sore hari. masterplan percepatan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia (MP3EI) 2012-2015 termasuk Sultra yang masuk dalam koridor IV Ekonomi Sulawesi.

“Pesawat itu akan mengakomodasi penumpang dari berbagai daerah dengan mendukung jaringan penerbangan Garuda yang fokus di Makassar sebagai hap untuk penerbangan

domestik dan internasional di wilayah timur. Selain Kendari, Pesawat ini juga melayani rute Makassar-Ampenan dan Makassar-Ternate atau sebaliknya juga penerbangan internasional ke Singapura. Ini menunjukkan Garuda berfungsi sebagai sosial network dengan jaringan penerbangan yang konek dengan daerah lain,” lanjut Boy. Penambahan pesawat dengan kapasitas 96 kursi yang terdiri dari 12 kelas bisnis dan 84 kelas ekonomi juga merupakan bagian dari program kuantum flip 2015 Garuda Indonesia yang akan mengoperasikan 194 pesawat, dengan target akan mengangkut sebanyak 45,4 juta penumpang. “Kita berharap kehadiran pesawat ini akan mengakomodir kebutuhan masyarakat dalam pelayanan transportasi udara, sekaligus untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Sultra khususnya. (p8/awl)

Transaksi Pasar Lelang Capai Rp 3 M Kendari, KP Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sultra kembali menggelar pasar lelang komodittas Agro, kemarin. Acara yang dihelat di aula Disperindag Sultra itu berhasil membukukan transaksi senilai Rp 3,023 miliar. Usaha rumput laut kali ini nampaknya mendominasi penjualan. Kepala Seksi Usaha Dagang dan Pendaftaran Perusahaan Disperindag Sultra yang juga merupakan panitia lelang, Sulkifli mengatakan komoditas yang berhasil dilelang yakni beras, nilam atsiri, rumput laut, sagu basah, arang batok kelapa dan lobster. “Nilai transaksi pada pasar lelang ke enam untuk tahun 2012 ini lebih tinggi dibandingkan pada periode sebelumnya,” terangnya. Pasar lelang adalah sebagai wahana untuk mmperpendek mata rantai perdagangan dari produsen ke pembeli (buyer). Sekaligus untuk menetapkan harga yang terkadang petani menjadi pihak yang dirugikan lantaran harga yang terlalu rendah. Dari pasar lelang ini diharapkan para petani juga bisa merencanakan pola tanam yang baik, sehingga harga yang akan diterima, mampu meningkatkan pendapatan petani. “Selain itu, masyarakat juga bisa menikmati harga yang lebih kompetitif terutama petani. Selama ini mereka terbelunggu sikap tengkulak yang membeli komoditi dengan harga yang rendah. Dalam kegiatan ini kami langsung mempertemukan mereka dengan para pembeli,” ujarnya. Untuk bisa terlibat dalam pasar lelang kata Sulkifli tidak susah. Peserta cukup membawa sampel barang yang akan dijual. Transaksi jual beli dapat dilakukan meskipun barang belum diproduksi serta pesertanyapun bisa bergabung secara online tanpa harus ada di tempat kegiatan. “Artinya petani bisa fokus pada proses produksi yang baik untuk memenuhi kontrak yang sudah terjadi pada pasar lelang tersebut,” tuturnya. Sementara manfaat untuk kalangan pengusaha, yaitu adanya kepastian untuk mendapatkan komoditas yang diinginkan. Baik dari segi kualitas maupun kuantitas, demikian para pengusaha dapat mengatur persediaan barang sesuai dengan permintaan pasar serta harga komoditas yang dibeli bisa lebih kompetitif. “Dengan harga yang lebih kompetitif tersebut akan tercipta efisiensi dalam melakukan perdagangan. Dan yang paling penting tingkat kesejahteraan petani bisa men-

ingkat karena mereka salah satu sektor penting kemajuan

bangsa. Tentunya jika mereka sejahtera maka produksi juga

akan meningkat,” tukasnya. (p12/awl)

Ekonomi Sultra Masuk Kategori Tertinggal Kendari, KP Pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Sulawesi secara umum sebesar 9 Persen sampai triwulan I 2012 berdampak pada penurunan angka kemiskinan sampai 21,2 Persen. Meskipun demikian, laju pengentasan kemiskinan di Sulawesi sedikit lebih lambat, dibandingkan dengan rata-rata nasional. Ketimpangan pendapatan antara kelompok termiskin dan terkaya yang semakin membesar masih saja terjadi. Saat ini masih terdapat 30 Persen penduduk Sulawesi yang berada dalam kategori ekonomi terendah. Sultra masuk didalamnya sebagai salah satu daerah dalam pangsa terbesar kelompok 30 Persen terendah atau penduduk tertinggal bersama Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah. Penegasan itu diungkapkan Senior Economist World Bank, Cut Dian R.D Agustina saat dialog kajian diagnosa pembangunan Sulawesi menuju pertumbuhan ekonomi inklusif di Sulawesi yang diadakan di sebuah hotel ternama di Kendari, kemarin. Ketua Bapedda Sultra, Drs Nasir Andi Baso mengakui hal itu. Walaupun pertumbuhan

ekonomi yang dialami Sultra 11,21 Persen, namun katanya didominasi sektor pertambangan dan pertanian. Hal itu menyisakan masalah, utamanya dalam inklusivitas dan keberlanjutan. “Kita jangan terlena dengan tambang karena sektor pertanian juga berpotensi, hanya saja masih terbentur masalah infrastruktur dan kebijakan dalam pengembangan ekonomi agribisnis dengan sistem hilirisasi. Jika ini dihidupkan maka kelompok penduduk 30 Persen terendah tadi bisa berkurang,” ujarnya. Selain Cut Dian tampil pula Prof La Rianda Baka, Direktur Pasca Sarjana Unhalu dan Ekonom Senior Unhas Prof. Majid Salatu. Hadir pula Sekjen Badan Koordinasi Pembangunan Regional Sulawesi (BKPRS) dan perwakilan Bappeda wilayah Sulawesi serta undangan dari beberapa instansi pemerintahan dan pimpinan lembaga swasta lainnya. Dalam pembahasanya La Rianda menuturkan selain fokus terhadap sektor hilir melalui industrialisasi sampai tingkat pengolahan, kejelasan klasisfikasi bidang yang menyangkut hajat hidup orang banyak juga diperlukan. Salah satunya dengan pembatasan pengelo-

laan sumber daya alam dan produksi terhadap pihak asing oleh pemerintah. “Selama perbandingan penerimaan daerah atau negara dengan keuntungan pihak asing dari investasi terlalu ekstrim. Makannya pengeloaan bidang yang menyangkut hajat umum harus sepenuhnya dilaksanakan oleh negara melaui BUMN, BUMD dan lembaga pemerintahan lain hingga ketingkat pemerintahan yang bawah,” lanjutnya. Ditempat yang sama, Majid Salatu mengurai bahwa pertumbuhan ekonomi tidak mengurangi masalah keterpurukan ekonomi. Diperlukan kebijakan (policy) dalam desain pertumbuhan ekonomi baik dari pusat ,terlebih kebijakan otonom provinsi yang harus lahir dari kondisi yang terjadi pada keadaan dan masalah ekonomi dari kabupaten/kota. “Sulawesi bersifat homogen, jadi diperlukan kerjasama antar perangkat pemerintahan seperti kabupaten/kota melalui penjabaran operasional yang diperankan provinsi sebagai penyatuanya dalam sebuah kebijakan. Barulah bicara masalah infrastruktur, efisiensi dan produktivitas dan pengembangan ekonomi lainnya,” jelasnya. (p8/awl)


Opini

4

Kendari Pos l Jumat, 19 Oktober 2012

Memaknai Pesan Ibadah Haji I

badah haji, menarik untuk dicermati. Moment setahun sekali yang mampu menyedot konsentrasi massa, melebihi semaraknya piala dunia. Boleh jadi ini salah satu konsentrasi massa tahunan, yang terbesar di dunia. Umat Islam berbondong-bondong datang berkumpul. Tidak perlu promosi besar-besaran agar umat tertarik menunaikan ibadah haji. Mereka datang dengan kesadaran dan pengorbanan sendiri. Dari tehun ke tahun, persentase peminatnya pun tidak pernah turun. Logika ekonomi pun diruntuhkannya. Bila merujuk pada logika ekonomi, ada hukum penawaran dan permintaan yang berlaku. Katanya, kalau harga naik maka permintaan akan menurun. Tapi itu tidak berlaku untuk ibadah haji. Tahun ke tahun, Ongkos Naik Haji (ONH) cenderung bertambah mahal. Namun itu tidak menurunkan antusiasme orang untuk menunaikannya. Kita ambil contoh untuk daerah dengan daftar tunggu haji yang tergolong tinggi. Ada empat daerah yaitu Nusa Tenggara Barat, Madura, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan. Untuk NTB saja daftar tunggunya sudah mencapai 12 tahun. Sulawesi Selatan sampai menyentuh angka 15 tahun. Jadi mendaftar sekarang, 15 tahun kemudian baru bisa diberangkatkan. Sekarang saja, sudah ada 1,9 juta calon haji yang masuk daftar tunggu. Sementara dalam setahun Indonesia hanya diberi kuota sekitar 200 ribu jamaah saja. Artinya butuh sekitar 10 tahun untuk menghabiskan daftar tunggu yang ada sekarang. Begitulah antusiasme muslim Indonesia untuk berhaji. Besar kemungkinan, begitu juga yang berlaku di negara-negara lain. Di satu sisi, kita patut bersyukur. Memberi apresiasi atas semangat untuk saling berlomba dalam kebajikan. Fastabiqul khairat, bahasa Al Qurannya. Namun di sisi lain, kita dibuat agak perihatin. Mengapa? Ternyata semangat berhaji yang begitu besar, belum sebanding lurus dengan perbaikan umat di tanah air. Padahal seharusnya, mereka yang sudah berhaji, sepulangnya ke tanah air bisa menjadi inspirator dan motivator. Membawa inspirasi juga motivasi, agar umat ini lekas bertransformasi menjadi umat yang terbaik. Namun itu belum tampak. Artinya ada kesalahan yang menyelip, dalam pemaknaan haji. Sekarang haji hanya dimaknai sebagai

Oleh : Adi Wijaya ibadah ritual saja. Berangkat ke Mekkah, lalu Madinah, tunaikan semua rukun haji, setelah itu selesai. Sekembalinya ke tanah air mambawa perasaan bangga, bertambah satu gelarnya “Haji”. Bangga bila kemanamana disapa “Pak Haji”. Memang begitu budaya yang berlaku di Indonesia. Gelar haji adalah gelar yang prestisius. Dianggap kurang sopan jika mereka yang telah pulang dari tanah suci, tidak disapa haji. Kita tidak bisa menutup mata, ada saja orang yang berniat pergi haji hanya untuk itu, mendapat titel baru yang pretisius. Adalagi yang pergi haji, menjadikannya sebagai ajang rekreasi belanja. Semua barang ingin dibeli. Apalagi yang tak ada di tanah air. Untuk oleh-oleh sanak saudara katanya. Maka muncullah masalah klasik di setiap musim haji. Banyak bagasi jamaah yang tidak terangkut ke tanah air. Alasannya karena melebihi kapasitas bagasi pesawat. Akhirnya prosesi haji berlalu begitu saja. Tidak meninggalkan bekas yang mendalam. Yang tertinggal dan dibawa pulang adalah cerita dan kenangan saat berwisata belanja. Padahal jika seksama kita cermati banyak pelajaran berharga yang terkadung dalam ibadah haji. Misalnya saja, tentang pesan politis yang terkandung dalam ibadah haji, banyak yang melupakannya. Padahal kalau cerita itu yang dibawa pulang ke tanah air, tentu akan sangat menginspirasi. Bukti sejarah telah mencatat itu. pernah ada satu masa, dimana haji betul-betul mampu memberi inspirasi kebangkitan. Ketika jaman penjajahan, jamaah haji betul-betul mendapatkan pencerdasan politik sepulangnya dari Mekkah. Semangat mereka untuk bangkit melawan penjajahan semakin besar. Membuat Belanda waktu itu, takut bukan kepalang. Dalam Buku Politik Islam Hindia Belanda, karya H. Aqib Suminto, mengisahkan bahwa pada tahun 1908 Belanda pernah dengan tegas melarang orang Indonesia untuk berhaji. Belanda beranggapan bahwa melarang umat Islam berhaji akan lebih baik daripada terpaksa menembak mati mereka. Nah, makna politis yang mampu membangkitkan semangat perlawanan dari penjajahan seperi inilah yang jarang dibawa pulang oleh jamaah haji. Coba kem-

bali kita napak tilasi perjalanan haji Rasulullah. Saat berhaji, Rasulullah sempat menyampaikan pesannya, dalam sebuah khutbah yang bersejarah dan terekam dalam tulisan Shafiyurrahman Mubarakfuri. Kurang lebih begini isi khutbah Rasulullah, “Ketahuilah, sembahlah Rabb kalian, dirikanlah shalat lima waktu kalian, laksanakanlah puasa Ramadhan kalian, bayarkanlah zakat harta kalian dengan suka rela, tunaikanlah haji di rumah Rabb kalian, dan taatilah waliyul amri kalian, niscaya kalian masuk surga Rabb kalian.” Pesan untuk taat pada pemimpin. Adalah pesan yang kental muatan politisnya. Namun tetap harus cermat menyimpulkannya. Kita harus teliti memilah, mana pemimpin yang terkategori ulil amri dan mana yang tidak. Caranya bagaimana? Mudah saja. Dalam Quran surat An Nisa ayat 59 semua terjawab. Satu ciri yang paling melekat dalam diri ulil amri adalah, ketika mereka berbeda pendapat, maka selalu mengembalikannya kepada Allah dan Rasul-Nya. Bukan kepada suara parlemen. Bukan suara terbanyak. Bukan pula pada hasil voting. Suara parlemen, suara voting tetap bisa dirujuk, selama tidak bertentangan dengan Quran dan Sunnah. “Kemudian jika kamu berlain pendapat, maka kembalikanlah kepada Allah dan Rasul-Nya, jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama bagimudan lebih baik akibatnya.” (QS An Nisa: 59). Masih banyak makna politis yang seharusnya dibawa pulang oleh jamaah haji. Menjadikannya sebagai oleholeh cerita, untuk handai taulan di tanah air. Haji dan Persatuan Pesan untuk bersatu, sarat dalam ibadah haji. Bisa kita perhatikan, bagaimana persatuan itu betul-betul erat terjalin. Saat jamaah haji sedunia berkumpul, tak ada lagi sekat-sekat perbedaan warna kulit. Batas-batas negara dan kebangsaan pun diabaikan. Semuanya berbaur jadi satu. Niscaya kita sulit membedakan, mana rakyat jelata dan mana orang bertahta. Miskin dan kaya berbaur jadi satu, dalam model yang sama. Berpa-

kaian ihram putih-putih, tidak ada corak lain. Mereka semua sadar, hanya satu mengikat dan mempersaudarakan mereka: kesamaan akidah. Andai saja cerita-cerita tentang persatuan umat ini yang dibawa sebagai oleh-oleh, maka tentu akan jadi mata air inspirasi. Tidak perlu lagi terjadi konflik antar golongan di Indonesia. Apalagi golongan yang terwarnakan dengan akidah yang sama. Jamaah haji adalah entitas yang paling mungkin untuk melakukan itu. Sebab, mereka yang langsung menyaksikan dengan mata kepala sendiri, maka kebersatuan dan kekompakan umat saat menunaikan ibadah haji. Tersirat pula pelajaran berharga dari ibadah haji. Tentang pejuangan. Haji mengajarkan tentang semangat kemandirian dan ketidakrelaan dijajah. Wajar saja bila penjajah Belanda dulu, takut bila banyak orang Indonesia yang pergi berhaji. Karena sekembalinya nanti, mereka menjadi inspirator kemerdekaan. Semangat kemandirian dan perlawanan terhadap penjajahan, sangat kita butuh hadirnya sekarang. Memang secara de yure, Indonesia tidak dijajah lagi. Sudah menjadi bangsa merdeka. Tapi secara de facto, penjajahan dewasa ini telah berubah bentuk. Kalau dulu kita dijajah dengan senjata dan belati, namun sekarang model penjajahannya berbeda. Misalnya penjajahan lewat kontrak karya pertambangan, yang sangat tidak adil. Pembagian keuntungan yang timpang antara investor dan Indonesia. Selalu saja Indonesia mendapatkan bagi hasil yang tidak seberapa. Jadi sudah saatnya sekarang, jamaah haji pulang tak sekadar membawa oleh-oleh serupa kurma, sajadah, tasbih ataupun cerek kuning yang mungil. Selalu saja ada oleh-oleh kisah yang lupa dibawa pulang. Itulah pelajaran tentang muatan politis, pesan persatuan dan nuansa perjuangan yang ada dalam ibadah haji. Tentu dipertanyakan kemabruran hajinya, bila sepulang berhaji namun hatinya tidak risau melihat umat yang kini terpecah belah. Berkonflik sesama saudara sendiri. Seharunya sepulang dari berhaji, merekalah yang tampil untuk menyerukan kebersatuan umat dan perlawanan terhadap penjajahan. Sosok haji seperti inilah yang kita rindukan kehadirannya. (*) Penulis adalah Advisory Staff BKLDK (Badan

Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • DireKtUr Utama : Milwan • DireKtUr : Haeruddin • ombUDsman : m Djufri rachim (Ketua), ariyani arifin (sekretaris), muhammad saiful, sH, mH. PemimPin reDaKsi / PenanggUngjawab : Milwan Lukman • waKil PimPinan reDaKsi : Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin • reDaKtUr PelaKsana : La Ode Diada Nebansi • KoorDinator liPUtan : ruslan amrullah

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

reDaKtUr : Luther Bittikaka, Manan Rachman, Abdi Mahatma, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih • rePorter : sulis setiarini, linri merinda, arifuddin, Ulfah sari sakti, sarfiayanti ; Koresponden : awaluddin Usa (raha-muna), syamsuddin (baubauButon), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) Arwan Mannaungeng (Jakarta) • FotograFer : Suwarjono • Design graFis : Muh Hajar Siddiq • KariKatUr : Arham Rasyid • reDaKtUr KHUsUs : la Paa, M Djufri Rachim • Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin • teKnologi inFormasi : Muh. Sahdar • PracetaK iKlan: Muhrisan (koordinator) • PracetaK reDaKsi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin • manager KeUangan : agus tranhadi; ass. manager KeUangan : Paulina Tambing • manager iKlan/sPonsorsHiP : Nur Syamsi Abidin • ASS. MANAGER IKLAN : Muhammad Akhbar • manager sirKUlasi : Victor Bittikaka • ASS. MANAGER SIRKULASI : Ratna Sari • manager event organizer : • manager UmUm : St.Ganefo • manager Personalia/legal : Marjani • PercetaKan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : Pt media Kita sejahtera, siUPP : sK/menpen no.191/sK/menpen, siUPP/b.i/1986/tanggal 25 juni 1986 no.131/Ditjen PPg/K/1995 tanggal 3 agustus 1995, no 42/Ditjen/PPg/K/1996 tanggal 12 april 1996, terbit sejak tanggal 6 juni 1970. • alamat reDaKsi / tata UsaHa : jl. malik raya no. 50 telP. reD. : (0401) 3126513 • FaKs. reD. : (0401) 3126512, FaKs. bisnis & KeUangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, telP. iKlan : (0401)-3126110, sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. alamat biro : baubau jl. imam bonjol no. tlp (0402)-2826129/085241854000; radar Kolaka jl. sutomo alamat agen: raha jl. lakilaponto, tlp (0403)-21538, Pomalaa jl.nusantara no. 28 tlp.(0405)-310105; Konawe (Unaaha) Halide, jl. sandela no.129 tlp.(0408)-21506; bombana (rumbia) tajudin tlp/HP:085241659216, aswin HP:085241605817. Kota Kendari : Kampung salo mintarsih, sodohoa Hamisu, tlp. 3125723, tipulu Yusuf tumora, tlp.3127924, wuawua rusli, tlp.3193008, mandonga theresia, tlp.3122393, Puwatu Usman, Tlp. 3007069, Perumnas Incang, Tlp.3192061, Anduonohu Maxi, Tlp.3125474. Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • alamat PerwaKilan : jakarta : mu’min rolle, Komp widuri indah, blok a1-2, jl. Palmerah barat no.353 telp (021) 5330976, Jakarta 12210 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • biro baUbaU-bUton-waKatobi : Syamsuddin • raDar KolaKa : – • Harga langganan : Kota Kendari dan luar Kota (sultra) rp 65.000/bulan, luar Kota rp 67.500/bulan termasuk ongkos kirim, eceran dalam Kota rp 3.500,-eksemplar-eceran Daerah rp. 3.500,-.


5

Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

Hutan Lindung Dikapling Warga Morombo

PLN Pasang Listrik Gratis Dalam rangka Hari Listrik nasional 67 Baubau, KP Dalam rangka menyambut Hari Listrik Nasional (HLN) ke 67 yang jatuh pada 27 Oktober mendatang. PLN Area Baubau melaksanakan berbagai kegiatan. Salah satu kegiatan yang menarik yakni, program PLN Berbagi dengan melakukan pemasangan listrik gratis kepada warga yang dianggap tidak mampu, kemarin. Dalam kegiatan tersebut, sebelumnya pihak PLN telah melakukan survey kelapangan selama kurang lebih dua minggu sebelum eksekusi. Dari hasil survey tersebut, pihak PLN melakukan penyambungan gratis didua rumah, milik La Uri (28) Kelurahan kadolokatapi, Lingkungan Jabal Rahman, Kecamatan Sorawolio dan La Ode Arianto, warga Lasitarda, Kelurahan Lamangga. Manager Rayon Baubau Kota, La Ode Salibahu mengungkapkan, Kedua rumah itu terpilih setelah sebelumnya PLN melakukan pendataan dan mengkroscek langsung keadaan rumah. Setelah dianggap layak pemilik rumah kemudian dimintai KTP tanpa diberitahu tujuannya. “Rumah yang disambungi listrik gratis menggunakan listrik pra bayar dengan kapasitas 900 watt. Pelanggannya tau beres, semuanya PLN rayon Baubau Kota yang tanggulangi pemasangannya. Dari administrasi serta bahan instalasi rumahnya. Jadi fasilitasnya, satu colokan, empat mata lampu,” jelasnya.

Tegur... didampingi Irham Kalenggo itu terkuak bahwa, Jembatan Titian (JT) milik PT Triple Eigh, menjadi satu-satunya jt yang digunakan untuk mengangkut ore nikel dengan sistem sewa oleh perusahaan tambang lainnya. Terkait hal itu, Ketua DPRD Anshari Tawulo sempat mencerca sejumlah pertanyaan kepada perwakilan PT Triple eight, terkait sewa JT dan ba-

Buruh... 03 sampai 5 Oktober lalu. Subianto berjanji, DPP SPSI akan terus mengadvokasi permasalahan yang dihadapi 11 pengurus dan 52 anggota SPSI Bombana itu. Selain itu, DPP juga meminta semua pemangku kepentingan di Bombana agar secepatnya menghentikan kriminalisasi perburuhan dan PHK massal. Selain itu, stake holder berkompoten segera membuat surat perintah kepada Suhandoyo, komisaris PT PLM untuk segera mencabut surat keputusan PHK dan mempekerjakan kembali seluruh pimpinan serikat dan pekerja yang sudah di PHK. Subianto mengaku, masalah pemberangusan hak berserikat dan PHK massal oleh komisaris PT PLM itu sudah beberapa kali difasilitasi oleh Pemda Bombana. Namun saat rapat terakhir yang diselenggarakan 13 Oktober yang difasilitasi Sekda Bombana, dimana saat itu disepakati akan diadakan perundingan bipartit 15 Oktober, manajemen PT PLM malah tidak meng-

Kayu... arkan dan mendukung stafnya melakukan tindakan semenamena dan diluar prosedur,” kesalnya. Sementara staf Dishut Ilham, yang diadukan ke Mapolda atas dugaan pencurian kayu mengaku, jika aktivitas pengolahan kayu yang dilakukan Abdul Azis di Konawe Utara, tak mengantongi isin. “Izin pengolahan kayu milik Azis, tidak berlaku lagi sejak 2011 lalu, Makanya, kalau dia mengklaim punya dokumen sah atas miliknya kayu itu sangat tidak masuk akal,” ujar Ilham via ponselnya kemarin. Karena itu, Ilham mengaku heran jika kayu yang diamankan tim kehutanan, adalah miliknya. Apalagi saat tim mengamankan kayu yang berjumlah

Hariman/KP

La Ode ardian saat melakukan penandatanganan berkas kelengkapan administrasi usai pemasangan listrik gratis dirumah miliknya, rabu (17/10).

Kendari, KP Lembaga Pengawasan Pertambangan dan Perminyakan Sultra (LP3S) mewarning Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut) terkait penguasaan kawasan hutan lindung yang diklaim oleh segelintir masyarakat. Pemda dan segenap stakeholder yang terkait dalam pengawasan hutan tak boleh membiarkan hal ini terjadi. “Yang perlu diketahui bersama, bahwa kawasan hutan lindung tidak boleh dimiliki oleh masyarakat maupun investor tambang tanpa melalui prosedur yang benar. Nah, baru-baru ini ada sejumlah warga dari Desa Morombo, Kecamatan Lasolo mengaku memiliki lahan

“Karena itu kami meminta kepada Pemda untuk memberikan tindakan tegas kepada aparat desa dan kecamatan jika terbukti berani memberikan SKT tanpa melalui prosedur yang benar,” sambungnya. Lebih lanjut Yudda menambahkan, kehancuran lingkungan di Konut akibat semakin berkurangnya areal kawasan hutan yang berfungsi sebagai penyerapan (absorsi) air. Ini disebabkan pembukaan kawasan hutan untuk kepentingan perkebunan, pertambangan dan pemanfaatan oleh warga yang tak terkendali. Apalagi beberapa hutan lindung di daerah itu juga sudah diklaim dimiliki masyarakat. (p16)

Puluhan Anak Terlantar Diberdayakan

Sementara itu, Manager Cabang PLN Area Baubau, Busran Labintang menjelaskan, kegiatan penyambungan listrik gratis dalam rangka HLN ke-67 digelar diseluruh rayon PLN Area Baubau, dimana terdapat 5 rayon yakni rayon Baubau Kota, Mawasangka, Pasarwajo, Raha, dan Wangiwangi. “Setiap rayon melakukan penyambungan gratis untuk dua rumah, kecuali rayon Wangi-wangi tiga rumah,” jelasnya. Secara kasat mata, Warga yang dibantu dipasangkan listrik memang benar-benar warga yang tidak mampu dan memang pantas untuk dibantu. Warga ini juga diambil bukan dari daftar tunggu. “Ini juga se-

bagai bentuk sosialisasi listrik pintar atau listrik pra bayar,” katanya. La Uri dan La ode Arianto yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh bangunan sangat senang dan tidak menyangka rumahnya akan dipasangi listrik gratis oleh PLN. Keduanya mengaku selama ini sudah sangat ingin memasang listrik dirumah mereka masing-masing. Namun karena tidak adanya biaya, terpaksa mengambil aliran listrik dari tetangga mereka. “Listrik yang saya gunakan itu dari tetangga dengan membayar 30 ribu setiap habis pulsanya. Lampu hanya dikasi menyala sore menjelang magrib, kalau sudah pagi dimatikan

lagi,” papar La Uri. Hal senada juga diungkapkan La Ode Ardianto. Pria yang hampir 20 tahun menikmati listrik dari tetangganya ini mengaku kaget saat tim dari PLN datang memasang listrik gratis dirumahnya. “Awalnya saya kira yang datang dari partai politik karena tiba-tiba minta KTP. Tetapi setelah dijelaskan saya kaget bercampur senang dipasangi listrik gratis,” ungkapnya. Kedua warga ini berharap kegiatan seperti ini dapat terus terlaksana agar orang-orang yang tidak mampu seperti dirinya dapat ikut menikmati listrik sendiri tanpa harus menyambung dari tetangga rumah. (m5)

gaimana mekanismenya, termasuk apa kontribusi kepada masyarakat dan pemerintah daerah. “Kepada Triple Eight agar tidak saja senang-senang menerima biaya sewa atas pengapalan ore nikel dari sejumlah perusahaan tambang di Palangga Selatan. Tetapi disini harus bertanggungjawab atas kerugian yang dialami masyarakat dengan mengganti rugi melalui pemberian uang konpensasi atas peker-

jaan yang hilang,” pinta Anshari Tawulo, kemarin. Menurut politisi Partai Demokrat itu, dengan sudah tidak beroperasinya PT Triple Eight dalam pertambangan itu menjadikan suatu pertanyaan. Apakah izinnya sudah habis atau bagaimana, dan sekarang tinggal menunggu biaya sewa saja. “PT Triple Eight yang harus bertanggungjawab atas konpensasi kepada 600 warga enam desa pesisir di Palangga

selatan,” ujarnya. Setelah melalui diskusi panjang yang dimoderatori Irham Kalenggo, akhir disimpulkan bahwa PT Triple Eight dibebankan untuk memberikan kompensasi kepada 600 nelayan dan petani tambak yang tersebar di desa Lakara, Koeno, Amondo, Parasai, Watumbohoti dan Mondoe sebesar Rp 200 kepada setiap KK setia satu sekali pengapalan ore nikel. Namun dipihak lain, PT Triple Eight

juga menaikkan biaya sewa kepada seluruh perusahaan tambang yang menggunkan JT PT Triple Eight. “Jadi inilah kesimpulan dari rapat dengan pendapat pada hari ini. Rekomendasi ini juga akan ditembuskan kepada pimpinan PT Triple Eight dan seluruh perusahaan tambang di Palangga selatan serta kepada seluruh warga, khususnya petani tambak dan nelayan,”tandas Irham. (era)

hadirinya dan mengeluarkan surat tertanggal 13 Oktober yang menolak dilakukan perundingan bipartit. “Ini juga tindakan sewenang-wenang yang mecehkan Pemda Bombana dan undang-undang ketenagakerjaan karena telah melakukan pengingkaran,” ungkap Subianto. Tudingan SPSI itu ditanggapi Suhandoyo, komisaris PT PLM versi Jakarta. Katanya, ketidak hadirannya dalam perundingan bipartit sudah diwakili dengan dilayangkannya surat dua hari sebelum perundingan bipartit dimulai. Sedangkan pemecatan atau PHK memang dilakukan manajemen karena berbagai alasan. Pertama kata mantan kepala pusat penerangan dan hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung ini, mereka yang di PHK tidak mentaati ketentuan dalam unjuk rasa dan menyalahi undangundang ketenaga kerjaan. Kedua, karyawan PT PLM ataupun pengurus SPSI dinilai melakukan keberpihakan. Beberapa diantara karyawan yang di PHK, berangkat ke

Surabaya membawa rumpun tanpa izin meski saat itu lagi terjadi unjuk rasa. Bahkan berdasarkan hasil lidik, beberapa anggota SPSI sengaja mengundang pihak Surabaya. “Jadi demonya sudah ditunggangi,” kata Suandoyo. Suhandoyo membantah bila karyawan yang di PHK lebih dari 200 oarng. “Itu suatu penyesatan nasional,” sambung-

nya. Yang dipecat menurut dia hanya 46 orang. Selain itu, Suhandhoyo juga menuding jika Muladi (salah satu komisaris saham 61 persen) ingin mengusai manajemen PLM secara kurang benar. Mulai dari menciptakan kekisruhan dikalangan karyawan, bahkan pemangku ada Moronene ikut terbawa-bawa.

“Karyawan PLM yang masuk dalam Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), ini selalu melakukan demo, tapi tuntutan mereka selalu kami carikan solusinya. Kecuali tuntutan mereka yang meminta pemecatan salah seorang kepala bagian. Demo yang mereka lakukan selama ini itu dimotori oleh pihak Muladi,” terangnya. (p6/nur)

sekitar 36 kubik itu, berada di gudang yang telah rusak karena sudah lama tak digunakan. “Saat tim mencari siapa pemilik kayu, tak ada satu orangpun yang mengaku. Makanya tim menganggap jika kayu tersebut tak bertuan,” ujarnya. Seperti yang diketahui, perkara dugaan pencurian kayu yang dialamatkan kepada petugas Polhut Konut, Ilham Cs kini masih dalam proses penyelidikan di Mapolda Sultra. Belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara tersebut. Dalam operasi rutin, Dishut menerjunkan 21 anggotanya bersama Polisi Kehutanan (Polhut). Di Desa Pariaman, Kecamatan Langgikima, petugas mendapatkan kayu yang diklaim tak bertuan, diperkirakan sebanyak 36 kubik jenis rimba campuran. (p15/aka)

di hutan lindung tapi tidak bisa menunjukkan bukti kepemilikan,” kata Yudda, Direktur LP3S, kemarin. Menurut Yudda, ketiga warga di desa Morombo tersebut mendatangi salah satu perusahaan tambang di daerah itu menuntut ganti rugi lahan. Ketiganya mengaku diperintahkan Kades Morombo. “Ingat, sekarang tidak ada lagi penerbitan Surat Keterangan Tanah (SKT) yang dikeluarkan oleh Kades. Sekarang yang berlaku adalah alas hak tanah. Karena itu dengan adanya pengakuan warga tanpa membuktikan alas hak tanah dari pejabawa berwenang adalah kesalahn fatal,” ujarnya.

Pasarwajo,KP Puluhan anak terlantar di Desa Wabula dan Wasuemba Kecamatan Wabula mengikuti pelatihan keterampilan anak terlantar. Kegiatan yang direncakan berlangsung selama sembilan hari (15-25/10) bekerjasama dengan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Buton. Camat Wabula Ilham Habo Nobu mengatakan, dalam kegiatan tersebut peserta akan mengikuti pelatihan berupa kegiatan mobiler dan perbengkelan. Para peserta akan dilatih oleh tenaga khusus dari Disnakertrans Kabupaten Buton. “Kegiatan ini harus betul-

betul dimanfaatkan para peserta, karena kegiatan ini merupakan program dari dinas sosial dan nakertrans yang dipercayakan kepada kecamatan sebagai pelaksana,” ujarnya. Dikatakan, melalui pelatihan tersebut akan menjadikan sarana bagi para peserta terutama bagi anak-anak terlantar untuk dapat mengembangkan potensi yang di milikinya. Karena dengan mengikuti pelatihan terse-

but para peserta dapat lebih meningkatkan kemampuannya untuk dapat membuka lapangan pekerjaan sendiri. Dia berharap peserta dapat mengikuti kegiatan tersebut sebaik mungkin sehingga pelajaran dan pembinaan yang diperoleh dalam kegiatan tersebut dapat menjadi referensi dan modal untuk mengembangkan potensi yang dimiliki masingmasing. (m4)


Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

email : bumianoa@gmail.com

Buruh PT PLM di PHK Massal

Diklaim Kayu Tak Bertuan, Pemilik Berang Izin Pengolahan Milik Azis Diduga Tak Berlaku Lagi

Kendari, KP Statemen Ilham, anggota Dishut Konut yang menilai kayu yang diambilnya saat melakukan operasi adalah kayu tak bertuan membuat pemilik kayu tersebut, Abdul Azis berang. Ia menilai, Ilham hanya mencari pembenaran atas tindakan yang dilakukannya, sebab kayu yang diambilnya jelas pemiliknya dan memiliki dokumen resmi. “Kayu itu bukan ditangkap atau disita. Tapi kayu itu dicuri. Dokumennya resmi kok. Masa mereka sendiri yang keluarkan dokumen kayu lalu kemudian menangkapnya,” ungkap Abdul Azis, kemarin. Pemilik kayu itu juga membantah pernyataan Ilham yang menilai kayu itu disita karena tidak punya pemilik. “Saat pengangkutan mereka lakukan, saya sudah sampaikan melalui kolega saya, bahwa kayu itu milik saya. Kok dianggap tak bertuan. Dokumen resminya ada dan sudah saya perlihatkan ke penyidik Polda Sultra,” jelasnya. Ia pun menceritakan kronologi penyitaan kayu miliknya. Versi Abdul Azis, petugas Polhut Konut mengambil kayu miliknya di gudang dan sekitarnya di Desa Pariaman Kecamatan Langgikima, Konut. Aksi Polhut disaksikan oleh kolega Abdul Azis dan menyampaikan peristiwa tersebut kepadanya via telepon selular. Ia pun menyampaikan kepada koleganya agar Polhut menghentikan tindakannya itu. Tapi tidak digubris oleh petugas dan melakukan pengangkutan selama 3-4 hari. “Saya melakukan bisnis kayu ini baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama dengan masyarakat sekitar Langgikima. Bahkan saya bermitra dengan Dinas Kehutanan. Saya menghargai dan mengapresiasi tindakan Dishut, tapi saya mengharapkan agar tindakan yang dilakukan harus sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” terangnya. Perlakuan Polhut itu, kata dia, dinilai sebagai tindakan sewenang-wenang. Merasa diperlakukan tidak adil, Abdul Azis pun melaporkan kejadian tersebut ke Polda Sultra dalam kasus dugaan pencurian. “Saya menyayangkan tindakan Kadishut Konut yang membiBaca Kayu di Hal. 5

Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

Suhandoyo: Demo Buruh Dimotori Muladi Rumbia, KP PT Panca Logam Makmur (PLM) versi Jakarta (pemilik saham minoritas), tak hanya berpolemik dengan pemilik sa-

ham mayoritas asal Surabaya. Perusahaan emas yang kini dikendalikan RJ Suhandoyo itu, ternyata berperkara juga dengan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI). Penyebabnya, PT PLM pemegang saham minoritas melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara massal kepada pengurus dan anggota SPSI.

“Tercatat 11 pengurus dan 52 anggota SPSI yang dipecat sepihak. Ini sungguh memprihatinkan dan merupakan tindakan sewenang-wenang,” kata Subianto, Sekjen DPP SPSI, ketika ditemui disalah satu hotel di Bombana. Dia menambahkan, apa yang dilakukan pimpinan PT PLM saat ini, merupakan tindakan

melanggar hukum. Komisaris PT PLM juga melakukan pemberangusan hak berserikat sesuai pasal 28 UU nomor 21/2000 dengan melakukan PHK massal kepada 63 karyawannya hanya karena melaksanakan mogok nasional yang sah, menuntut hostum, dan BPJS pada tanggal Baca Buruh di Hal. 5

DPRD Tegur PT Triple Eight Terkait Penyewaan Pelabuhan

IST/KP

Inilah kayu yang diamankan tim Dinas Kehutanan (Dishut) Konut di depan pos Kehutanan di Langgikiman. Kayu yang diklaim tak bertuan rupanya punya pemilik.

Andoolo, KP Tuntutan warga enam desa di Kecamatan Palangga selatan atas dampak lingkungan terkait pengapalan ore nikel membuat DPRD Konsel berang. Pasalnya warga enam desa yang sebagian besar adalah berprofesi sebagai nelayan dan petani rumput laut, kehilangan pekerjaan, sehingga perlu adanya ganti rugi

atas kerugian tersebut dalam setiap bulannya. Untuk menentukan ganti rugi atas kehilanan pekerjaan 600-KK di enam desa tersebut, DPRD mengundang seluruh perusahaan Tambang

di Palangga Selatan untuk jajak pendapat. Perusahaan yang bergerak disektor tambang yang diundang dan hadir itu masing-masing PT Jagat Raya, Machika,

PIP, GAP, Kembar Mas, Sambas dan PT Triple Eight. Hearing yang dipimpin ketua DPRD Konsel Anshari Tawulo Baca Tegur di Hal. 5


7

Kendari Pos |Jumat, 19 Oktober 2012

Wa Ode Kooperatif dan Sopan WON ....... agar mendapat jatah anggaran DPID dalam pembahasan di Badan Anggaran. “Terdakwa terbukti menerima janji atau hadiah untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu, dengan jabatan terdakwa sebagai anggota DPR dan anggota Banggar,” tutur Hakim. Selain menerima uang dari Fadh, menurut Hakim, Wa Ode juga terbukti menerima uang senilai Rp750 juta dari Paul Nelwan, dan Abram Noch Mambu melalui Haris Surahman untuk pengusulan anggaran daerah Minahasa. Selain itu, dalam tindak pidana pencucian uang Wa Ode diketahui menyimpan uang Rp50,5 miliar yang disimpan

dalam rekening pribadinya di Bank Mandiri. Adapun transaksi pencucian uang yang dilakukan Wa Ode di antaranya membayarkan AXA Mandiri, mengalihkan ke deposito berjangka senilai Rp10 miliar, membayar kredit agunan bank mandiri pada September 2011 sebesar Rp597 juta, membayar angsuran rumah Rp7 miliar, membayar pembelian apartemen pertama residence Rp850 juta, membelanjakan Rp20 juta untuk perhiasan emas, mentransfer Rp106 juta ke rekening Bank Mandiri atas nama Ode merupakan rek tampungan gaji. Selain itu ia juga melakukan penarikan tunai tahun 2010 dan 2011 Rp7 miliar, Rp17 miliar dan transfer ke rekening pihak ketiga bertahap Rp2 miliar. Terakhir ia membelanjakan uang Rp888

juta dengan debit Mandiri pada Oktober 2011. “Terdakwa telah tempatkan uang antara tahun 2010-2011 hingga berjumlah Rp50 miliar. Dan tidak laporkan uang di dalam rekeningnya, membelanjakan dengan tujuan untuk menyamarkan atau sembunyikan asal usul uang tersebut,” lanjut Hakim. Majelis Hakim, menyatakan tidak memperhitungkan pengakuan Wa Ode yang menyebut uang Rp50 miliar adalah hasil bisnisnya di Merauke. Hal ini, karena ia pun tidak dapat membuktikannya. Wa Ode terbukti melanggar Pasal 12 Ayat 1 Huruf a UndangUndang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 Ke-1 KUHP sebagaimana dakwaan kesatu primer. Sementara dalam kasus mon-

ey laundering dia dijerat pasal 3 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian uang sesuai dengan dakwaan kedua primer. Vonis Wa Ode ini lebih rendah dari tuntutan jaksa penuntut umum 14 tahun penjara sesuai dengan tindak pidana yang dilakukannya. Sementara Majelis Hakim berpendapat meski dua tindak pidana, tapi disatukan dalam satu putusan, sehingga menjadi 6 tahun penjara. Dalam putusan ini, pertimbangan yang memberatkan Wa Ode adalah tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan korupsi. Sementara yang meringankan karena ia berlaku sopan dan kooperatif selama jalannya persidangan.(flo/ jpnn)

BM di Buton, Arbae di Kolut Nusa ....... Kendari, KP Kampanye perdana pasangan Nur Alam-Saleh Lasata (NUSA) langsung tancap gas. Empat titik pelaksanaan kampanye masingmasing di Kecamatan Lalembuu, Tinanggea dan Mowila di Konawe Selatan, dan Kecamatan Wanggudu di Konawe Utara (Konut) didatangi kemarin (18/10). Di empat kecamatan itu Nur Alam didampingi Bupati Konsel, H Imran, dan Wakilnya H Sutoardjo Pondiu, Ketua Tim Pemenangan NUSA, Abdurrahman Shaleh, sedangkan di Konut, rombongan diterima Ketua PAN Konut, Rauf SAg. Pada setiap titik kampanye itu NUSA mendapat sambutan antusias warga. Mereka terus menurus meneriakan NUSA 2, lanjutkan! Bahkan, saat di

Mowila, sejumlah tokoh mewakili etinis Jawa, Bali, Bugis, dan Tolaki menyampaikan pernyataan sikap mendukung pasangan NUSA 2. “Telah banyak yang dilakukan Bapak Gubernur Nur Alam dan Saleh Lasata dalam membangun daerah ini, sehingga kita harus terus mendukung beliau melanjutkan kepemimpinannya untuk membangun Sultra,” kata Nengah Tangsih, tokoh masyarakat Bali menyampaikan orasinya. Pada setiap putaran kampanyenya Nur Alam tidak banyak mengumbar janji, tetapi lebih menjelaskan pada berbagai hasil pembangunan yang dicapai pada masa pemerintahannya. Mulai dari peluncuran program Bahteramas yang dirasakan hingga ke desa, pemberian bantuan operasional pendidikan hingga memberikan insentif bagi tenaga pendidik, dan pengobatan hing-

ga rawat inap gratis bagi pasien kelas 3. “Kita juga telah membangung rumah sakit yang terbesar di kawasan timur Indonesia,” kata Nur Alam, yang langsung disambut teriakan “lanjutkan”. Nur Alam juga mengungkap sejumlah proyek pembangunan insrastruktur yang telah dihasilkan, dan pembangunan kebudayaan Sultra yang kini semakin dikenal di Indonesia. “Angka 2 itu merupakan angka yang diberikan oleh pasangan lain agar NUSA melanjutkan kepemimpinannya untuk kali kedua,” kata Nur Alam. Sebagaimana diketahui, pada pencabutan nomor urut pasangan calon tanggal 13 Oktober lalu, pasangan BM-Amirul mencabut pertama, dan Arbae mencabut kedua, sedang NUSA yang mendapat giliran terakhir tidak harus memilih lagi karena yang tersedia tinggal nomor 2.

Sementara di Konsel, Raup SAg menyampaikan bahwa, pasangan NUSA merupakan pasangan yang telah teruji dan telah banyak yang dilakukan dalam membangun Sultra dalam lima tahun kepemimpinannya. “Kalau yang lain baru mau belajar jadi gubernur, NUSA tinggal melanjutkan, sehingga berbagai program pembangunan bisa langsung digerakkan. Apalagi NUSA merupakan pasangan yang diusung sembilan partai seat di DPRD Sultra, yang tentu merupakan jaminan berbagai program yang akan dilakukan untuk membangun Sultra didukung oleh anggota dewan,” papar Rauf. Sementara itu, pasangan BM-Amirul Tamim melakukan kampanye di Pasarwajo, Buton, sedangkan pasangan Arbae kampanye di Kolaka Utara. (abi/wal)

Leher Nyaris Putus Polisi ....... dipimpin Kapolda Sulteng Brigjen (Pol) Dewa Parsana. Hadir dalam pelepasan di Mapolres Poso itu, antara lain, Direktur Pembinaan Kemampuan BNPT Brigjen (Pol) Rudi Sufahriadi, Dandim 1307 Letkol Bobby Prabowo, serta rekanrekan kedua almarhum. Tampak pula istri Sudirman, Ny Siti Rabiah; dan istri Andi Sappa, Ny Indriani Hafizd. Suasana haru mewarnai pelepasan dan pemakaman kedua prajurit yang gugur dalam tugas tersebut. Dalam upacara itu Kapolda DewaParsanamengungkapkan, berkat jasa-jasa yang ditunjukkan hingga akhir hayatnya, dua bintara itu berhak mendapatkan kenaikan pangkat istimewa. Brigadir Sudirman naik menjadi brigadir kepala (Bripka), sedangkan Briptu Andi Sappa naik menjadi brigadir. Kepada wartawan, Kapolda mengatakan bahwa dua anggotanya itu telah dibunuh dengan cara sadis. Leher mereka nyaris putus. “Hasil otopsi menunjukkan bahwa luka-luka di tubuh dua anggota kami merupakan perlakuan yang sangat sadis. Itu di luar batas kemanusiaan,” jelasnya. Jenderal polisi bintang satu ini juga memastikan tidak ada luka tembak di tubuh polisi tersebut. “Kami belum bisa memastikan siapa yang melakukan perbuatan sadis itu. Kami masih memburu pelakunya,” tegas Dewa Parsana. Seperti diberitakan, Sudirman dan Abdi Sappa sempat dilaporkan hilang dalam sepekan terakhir. Kabar mereka tak diketahui lagi sejak menghadiri acara aqiqoh (gunting rambut) di Dusun Tamanjeka, Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Senin (8/10). Menurut Wakapolres Poso Kompol Eko Yudi, Senin lalu Brigadir Sudirman dan Briptu Andi meminta izin kepada Kapolsek Poso Pesisir Iptu Sudaryanto untuk menghadiri acara aqiqah di rumah Kepala Dusun Tamanjeka Muhammad Sambara. “Sejak itulah mereka putus komunikasi dengan keluarga dan rekan kerja,” katanya. “Menurut Pak Kepala Dusun dan warga Tamanjeka, dua anggota saya itu pamit pulang petang hari itu juga,” lanjut

Wakapolres. Dusun Tamanjeka berjarak sekitar delapan kilometer dari desa induk Masani ke arah perbukitan Gunung MasaniTokorondo atau sekitar 30 kilometer arah barat Kota Poso. Jarak Dusun Ueralulu dan Dusun Tamanjeka sekitar tiga kilometer, sedangkan Dusun Ueralulu dan Desa Tokorondo enam kilometer. Setelah dicari secara intensif dengan melibatkan unsur Polri dan TNI, dua polisi nahas itu ditemukan tidak bernyawa pada Selasa (16/10) sekitar pukul 11.30 Wita. Pasukan TNI 714/Sintuwu Maroso Poso menemukan jasad korban dikubur dalam satu lubang berukuran sekitar 1,7 m x 60

cm di pinggir hutan pegunungan Dusun Tamanjeka, Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso. Kondisi korban sangat memprihatinkan dengan leher nyaris putus. “Dua korban ditumpuk dalam satu lubang dengan posisi kepala berlawanan. Jasad Andi tengkurap di bawah jasad Sudirman,” komentar seorang anggota TNI yang ikut dalam proses evakuasi. Lokasi penguburan mereka sekitar 7 km dari jalan poros Masani atau sekitar 1 km sebelum pusat perkampungan Dusun Tamanjeka. Sementara itu, kepada Radar Sulteng (Jawa Pos Group), istri almarhum Andi Sappa,

Ny Indriani Hafizd, mengaku tak mempunyai firasat buruk sebelum suaminya meninggal. “Hanya saya sering mimpi buruk sejak suami saya tidak pulang-pulang dan kemudian dinyatakan hilang,” tuturnya. Air mata pun terus berlinang. Indriani juga tak melihat gelagat aneh pada diri suaminya sebelum kejadian. “Suami saya hanya pamit mau keluar. Tapi, itu memang kebiasaannya bila mau tugas,” ujarnya. Istri almarhum Sudirman, Ny Siti Rabiah, juga tidak merasa ada tanda-tanda akan kehilangan suami tercinta. “Sangat kejam orang yang membunuh suami saya. Mudah-mudahan mereka kena azab dari Allah,” doa dia. (c2/ari)

Manggis ....... badannya turun dan badannya semakin lemah. Tapi, jika Anda yang menderita penyakit itu, apa yang harus A n da l a ku ka n ? Pe r t a ma, mintalah pertolongan dokter. Jangan malu-malu untuk menguraikan secara rinci kondisi kesehatan Anda. Dari uraian Anda itu, dokter akan memberikan obat yang cocok untuk Anda. Kedua, jaga asupan makanan. Perbanyak memakan makanan yang kaya dengan protein dan vitamin. Ketiga, beristirahatlah dengan seimbang. Usahakan meluangkan waktu sebentar untuk beristirahat jika Anda sudah lelah. Keempat, jagalah disiplin dalam mengonsumsi obat. Oke! Tapi, jika saudara satu rumah Anda yang terkena TBC, apa yang harus Anda lakukan? Pertama, memeriksakan s elur uh angg ota keluarga untuk mengetahui ada atau tidaknya yang tertular. Kedua, memberi vaksin T B C u ntu k s e mu a a na kanak. Ketiga, memisahkan penderita yang dinyatakan terjangkit itu dari yang lain dalam hal makan, minum, dan tidur. Keempat, menyuruh penderita itu selalu menutup mulut ketika batuk. Kelima, melarang penderita itu meludah di sembarang tempat. Keenam, membawa segera anak-anak ke dokter jika Anda melihat gejalanya pada mereka. Ketujuh, menyuruh segera si penderita itu minum obat dengan rutin.

Namun, mengingat mahalnya harga obat dan tingginya efek samping obat, apakah Anda masih sudi berlamalama minum obat? Bila tidak, sebenarnya ada cara lain. Penelitian ahli kesehatan m e mbu kt i k a n , s u at u z at yang terdapat dalam kulit buah manggis, yang bernama xanthone, dapat mengatasi penyakit tersebut. Penelitian Moongkarndi et al. (2004) di Mahindon University, Thailand, menunjukkan, pericarp buah manggis dengan ekstrak kasar metanol sangat efektif melawan kanker payudara pada manusia. Selain itu, xanthone bisa digunakan sebagai obat penyakit jantung dan menur unkan lip op olisakar ida. Dan sebagai antimikrobial, keampuhan xanthone telah diuji oleh Suksamrarn dan kawan-kawan tahun 2003. Pemberian 6,25 mikrogram/ ml derivat xanthone (alphamangostin, beta-mangostin, d a n B - g a rc i n o n e ) d a p a t menghambat pertumbuhan Mycobacterium tuberculosis, bakteri penyebab TBC. Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat kulit manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi itu, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia. Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggil-

ing kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis. Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor kami di nomor telepon 08124135934 Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotek-apotik di kota Anda. Kendari : Apotik Wua-wua Farma Jl. MT Haryono, Apotik Saranani Jl. Saranani, Apotik Bumi Farma Bundaran Mandonga, Apotik Zafira samping Nusamart Sebelum PLN Wuawua, Apotik Surya Komp. Pasar Baru, Apotik Palopo Komp. Pasar Mandonga. Subdis Unaaha : Apotik Waraka 085241984014, Subdis Kolaka: 085231246853, Apotik Mekongga, Subdis Konsel: 085240687594, Subd i s Bau b au : Ap o t i k T r i kusuma, 0402-2821207, Raha: Apotik Binter Farma Jl. Yos Sudarso No. 39 Raha (Dpn Bank BNI Raha), Subdis Kolut: 085231246853. DICARI SUBDIS TIAP KABUPATEN. Konsultasi Bebas Pulsa Hubungi: Dr. Purwati Hp: 08001401430.

Masudi Masih Ragu karena Pernyataannya Lisan Minus ....... La Ode Ardin yang mendadak mengucapkan setuju. Lalu, Eka Suaib juga memberikan argumen setuju, Bosman sangat setuju dan ketua KPU Masudi lebih setuju lagi. Sedangkan abdul Sahir tidak memberikan jawaban. Tidak lama berselang, Husni Kamil bergegas meninggalkan ruangan dan pimpinan rapat diambil alih Arif Budiman. KPU Pusat menginginkan Pilgub Sultra berjalan sesuai tahapan saat ini. Arif menjelaskan, kepada seluruh komisioner KPU Sultra, telah diberikan supervisi untuk menjalankan tugas sesuai ketentuan yang berlaku. Semua harus kompak jalan bersama tanpa ada perbedaan. Jika

ada yang membangkang akan mendapatkan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. “Kawan-kawan, jalankan tugas sesuai aturan, kalau tidak kalian akan kena sanksi,”tegasnya dan berlalu meninggalkan kantornya. Sementara komisioner KPU pusat lainnya Ida Budiati mengatakan telah mendengarkan semua penjelasan dari komisioner Sultra. Keputusan resmi dari rapat tersebut akan dikeluarkan melalui rapat pleno yang dihelat dalam waktu dekat ini. Soal tahapan kata dia, tetap berjalan sesuai mekanisme dan Undang-Undang (UU) yang berlaku. “Ini masih tahap mendengarkan, bagaimana hasilnya nanti kita akan sampaikan,”cetusnya, tanpa mau menjabarkan secara

mendetail. Menurut Masudi, ada dua topik yang diklarifikasi, termasuk kesiapan menghadapi Pilgub telah berjalan dengan baik dan tahapan tetap berjalan sesuai waktu. Misalnya, anggaran, logistik maupun personil. Namun yang terp e n t i n g k a t a d i a, d a l a m rapat tersebut empat komisioner telah mengatakan setuju. Artinya, tiga calon dipastikan resmi mengikuti Pilgub minus Ali Masi-Bisman Saranani. Namun, ia masih meragukan sebab pernyataan tersebut dikeluarkan spontan dan hanya lisan oleh dua komisioner lainnya Eka Suaib dan La Ode Ardin. “Kita berempat sudah mengatakan setuju, tahapan berlangung sesuai waktu,”katanya.(cr2).


8

iklan

Kendari Pos | JUMAT, 19 oktober 2012


jumat, 19 OktOber 2012

Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

“Sabotase” Skyhawk,

tersangka Proyek RS abunawas Dibidik

Kutuk Oknum Perwira AU

Kendari, KP Amburadulnya proyek Rumah Sakit Abunawas tak bisa ditutup-tutupi lagi. Terungkap, Penyidik Direktorat Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Sultra bahkan telah membidik hingga lima calon tersangka dalam proyek konstruksi rumah sakit milik Pemkot Kendari tersebut. Kabidhumas Polda Sultra, AKBP Abdul Karim Samandi menjelaskan, penanganan kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Dari level itu, penyidik telah menemukan banyaknya kejanggalan yang tak sesuai standar proyek pembangunan RS Abunawas. Karim bahkan mengaku, pihaknya telah mengantongi nama-nama calon tersangka. Sayang, Ia menolak mem-

Kendari, KP Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kendari dan sejumlah wartawan lintas organisasi dan media menggelar aksi mengecam serta mengutuk tindakan kekerasan yang dilakukan perwira TNI AU, Letkol (adm) Robert Simanjuntak Cs terhadap potographer Riau Pos (JPPN Grup), Didik Hermanto bersama sejumlah wartawan lainnya. Aksi unjuk rasa damai di Bundaran Lepolepo kemarin, menuntut agar Robert Simanjuntak, Cs diadili di Mahkamah Milit-

Baca sabotase di Hal 10

Baca tersangKa di Hal 10 ULFAH SARI SAKTI/KENDARI POS

Aksi sejumlah wartawan di Kendari kemarin sebagai wujud solidaritas atas kekerasan yang dilakukan oknum perwira TNI AU terhadap jurnalis di Riau.

34 Hari Lagi ! Waktu Denda Proyek jembatan talia-Bungkutoko Kendari, KP Sanksi denda atas keterlambatan pembangunan jembatan penyeberangan Talia-Bungkutoko mulai berlaku 4 Oktober 2012 lalu pada rekanan PT. Passokorang dan PT. Aneka Bangunan Cipta (joint operasional). Sampai saat ini pekerjaan proyek itu pun belum rampung, sehingga denda terus berjalan. Jika dihitung hingga hari ini (19/10), tersisa waktu untuk merampungkan jembatan itu 34 hari lagi. “Pemberian denda itu maksimal 50 hari. Sehingga, kami sudah sarankan pada kontraktor agar menambah jumlah pekerja dan waktu lembur hingga malam dan itu sudah dilakukan,” ungkap Ir. Rusnani, Kadis PU Kota Kendari. Ia yakin, sebelum berakhirnya waktu denda, proyek jembatan penyeberangan Talia-Bungkutoko dapat ram-

Utang di PIP Rp 390 Miliar Kendari, KP Luar biasa. Hanya dalam kurun waktu dua tahun, pinjaman pemerintah provinsi (Pemprov) Sultra ke Pusat Investasi Pemerintah (PIP) sudah mencapai Rp 390 miliar. Pertama pinjaman sebesar Rp 190 miliar untuk proyek RSUD berlevel internasional

dan Rp 200 miliar lainnya diplot menuntaskan pembangunan 12 ruas jalan dan jembatan provinsi. Dengan besaran utang yang ada itu, mayoritas fraksi di DPRD Sultra pun berharap agar pengerjaan infrastruktur yang menjadi prioritas harus sesuai standar teknis yang disyaratkan. Penegasan itu

disampaikan dalam sidang paripurna pemandangan umum terhadap Raperda Pinjaman Daerah, di gedung DPRD Sultra, Kamis (18/10). Meski secara umum kebijakan berutang itu dianggap positif, namun juru bicara Fraksi Golkar, Marsudi tetap meminta penjelasan eksekutif soal

denda sebesar dua persen setiap bulan atas pembayaran bunga yang tertunda, nantinya. “Berapa total dana pokok maupun bunga yang harus dianggarkan dalam APBD setiap tahunnya. Selain itu, kami perlu penjelasan gu-

Baca utang di Hal 10

Baca jembatan di Hal 11

HELMIN/KENDARI POS

Suasana sidang PK 13 mantan anggota DPRD Kota periode 1999-2004 yang kini diproses majelis hakim di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) PN Kendari.

Dua Saksi Hadir Meringankan Sidang PK 13 Terpidana Korupsi Mantan Anggota DPRD Kota

Kendari,KP Permohonan Penijauan Kembali (PK) terhadap 13 mantan anggota DPRD Kota periode 1999-2004 yang terpidana korupsi terus diproses majelis hakim di Pen-

Baca Dua saKsi di Hal 11

DEDY FINAFISKAR/KENDARI POS

Jasad pria tanpa identitas di seputaran jalan Ir. Soekarno, Kelurahan Dapudapura, Kendari Barat, kemarin. Polisi kesulitan melakukan identifikasi karena tak satu pun tanda pengenal pria itu ditemukan.

Pria tanPa identitas

ditemukan tewas HELMIN/KENDARI POS

Truk bermuatan kayu yang diamankan Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat. Diduga kayu tersebut berasal dari kawasan hutan lindung.

SPORC Amankan Dua Truk Kayu Kendari, KP Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) berhasil mengamankan dua unit mobil truk berwarna kuning dan merah yang sedang membawa 57 batang kayu. Diduga kayu tersebut berasal dari area kawasan hutan lindung, sehingga untuk penyelidikan kedua sopir tersebut digelandang ke Kantor Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSA).

Baca truK Kayu di Hal 10

Kendari, KP Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan dalam posisi duduk tak bernyawa lagi, kemarin (18/10) sekitar pukul 12.30 Wita di seputaran jalan Ir. Soekarno, Kelurahan Dapudapura, Kendari Barat. Aparat kepolisian dari Sektor (Polsek) Kemaraya yang tiba di lokasi, kesulitan mengetahui identitas jasad tersebut. Saat aparat mencoba mencari keterangan pada warga yang pertama kali meli-

hat mayat tersebut, tak seorang pun yang mengaku mengenali pria itu. “Mayat tersebut belum bisa diidentifikasi karena tak memiliki identitas. Kami telah menggeledah seluruh pakaian korban,” ungkap Kapolsek Kemaraya melalui Kanitreskrim, Aiptu Supratman, kemarin di lokasi kejadian. Salah satu warga yang sehariharinya berprofesi sebagai tu-

Baca tewas di Hal 11


Metro

10

Tuan Rumah MTQ Masih Diseleksi Kendari, KP Siapa penyelenggara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi tahun 2014 mendatang, hingga kini belum ditentukan. Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sultra masih menyeleksi daerah yang akan ditunjuk jadi tuan rumah. Meski demikian, Kabupaten Bombana disebut-sebut menjadi kandidat utama dan memiliki peluang besar. Sebab kabupaten tersebut terlihat siap melakukan ekspos persiapan yang sudah dilakukan di depan pengurus LPTQ. “Belum ada keputusan, masih peninjauan lapangan sekaligus ketemu dengan tokoh masyarakat, agama dan unsur pemerintah kabupaten serta DPRD. Kita

Truk Kayu... Kepala BKSDA Sultra, Sahulatara R. Yohana melalui Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), Solu Batara, MH menjelaskan,

Sabotase... er. Para wartawan Kendari itu berharap agar profesionalitas dan kerja jurnalistik dihargai aparat TNI. Ketua AJI Kendari, Midwan mengungkapkan, tindakan kekerasan yang dilakukan Letkol (adm) Robert Simanjuntak pada lokasi jatuhnya pesawat Hawk 200 di Riau adalah tindakan tak terpuji dan menciderai citra serta cita-cita reformasi TNI AU. Pasalnya, TNI AU dilatih berperang melawan penjajah, kelompok separatis yang mengancam kedaulatan negara serta melindungi rakyat Indonesia. “Bukan justru melakukan tindak kekerasan

nilai dulu kesiapannya. Tapi yang sudah berkeinginan keras, itu Bombana. Ada surat bupati, rekomendasi DPRD, tokoh agama dan tokoh masyarakat,” kata Ketua LPTQ Sultra, H. Moch. Saleh Lasata. Kabupaten Konut dan Konsel juga memiliki keinginan yang sama menjadi tuan rumah MTQ 2014. Namun, dua kabupaten itu kurang menunjukan respon positif seperti Bombana. Menurut Wagub Sultra itu, dua kabupaten tersebut belum pernah datang ekspos ke pengurus LPTQ provinsi. Padahal, syarat untuk menjadi tuan rumah dinilai dari kesiapan melalui presentasi tersebut. “Kabupaten/kota undang kita ke lapangan. Kita mau lihat seperti apa persiapannya. MTQ

provinsi kan dua tahun sekali. Nah, karena akan dilaksanakan tahun 2014, maka kita mau tinjau lapangan, termasuk dukungan dari DPRD soal penganggaran di APBD 2013 dan 2014,” ujarnya. Bukti keseriusan Pemkab Bombana untuk menjadi tuan rumah dapat dilihat dari presentasi yang sudah dilakukan pada Pemprov, bahkan memaparkan persiapan anggaran dalam APBD 2013 dan 2014 ditandatangani Ketua DPRD. “Sudah turun timnya dari Kanwil Agama dan Pemda melalui pengurus LPTQ. Nanti setelah itu kita bikin rekomendasi pada gubernur, memenuhi syaratkah apa tidak. Setelah itu baru keluar SK penetapan dari gubernur dan kabupaten yang ditunjuk itu bekerja,” tandasnya. (dri)

Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

KM Express Bahari Nyaris Hangus Kendari, KP Puluhan Anak Buah Kapal (ABK) KM. Express Bahari 1E dibuat panik oleh kobaran api yang siap menghanguskan armada milik PT. Darma Indah. Beruntung, kobaran api itu cepat diketahui seorang ABK bernama Ruslimin. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.00 Wita Selasa (16/10) lalu. Kapal cepat penumpang rute Kendari-Raha dan Baubau itu tiba-tiba terbakar pada bagian ruang penyimpanan pelampung. Untungnya Ruslimin terbangun dan mencium adanya bau terbakar.

penangkapan kayu itu bermula saat patroli yang dilakukan tim SPORC bersama aparat Polda Sultra di wilayah Konawe, tepatnya di Desa Amosilu. “Penangkapan dilakukan pada

hari Rabu (17/10) lalu sekitar pukul 01.00 Wita. Truk kuning bernomor polisi DT 9166EA dikemudikan Sukardin membawa muatan jenis kayu maranti ukuran 15 sentimeter sebanyak 32

batang. Sementara mobil DT 9746 DA dikemudikan Udin membawa 25 batang kayu jenis yang sama. Kami masih menelusuri siapa pemilik kayu tersebut,” tandas Solu Batara. (p16)

terhadap jurnalis. Kecelakaan terhadap alutsista TNI tersebut sudah seharusnya diketahui publik melalui fungsi dan tugas warrtawan. Profesi ini harusnya dilindungi, bukan disikapi dengan arogansi, intimidasi, ancaman dan tindakan kekerasan,” teriak Midwan diamini jurnalis lainnya. Abd Gafar, wartawan RRI yang tergabung dalam PWI Sultra menilai, tindakan sewenang-wenang oknum TNI AU tersebut memang pantas mendapat sanksi tegas. “Harus diketahui, jurnalis bekerja atas jaminan undang-undang. TNI juga demikian, tapi bukan berarti harus arogan seperti sikap yang dipertontonkan Robert Simanjuntak,”

ungkapnya. Dalam aksi tersebut, AJI Kendari mengeluarkan pernyataan sikap mendesak petinggi TNI AU melakukan pemecatan dan memproses hukum Robert Simanjuntak, Cs. Massa juga mendesak Danlanud Pekanbaru, Kolonel Bowo Budiarto mundur dari jabatannya. Mendesak Menkopolhukam, Kepala Staf TNI AU menginstruksikan seluruh perwira mulai level pimpinan hingga prajurit agar menghormati kerja-kerja jurnalis dan awak media. Mereka juga mendesak presiden SBY agar menginstruksikan kepada Panglima TNI menindak tegas dan memproses hukum pelaku kekeras-

an terhadap jurnalis di Riau, termasuk mendesak DPR RI memanggil Menhan dan Panglima TNI untuk menjelaskan bentuk pertanggungjawaban atas kekerasan tersebut. Berbagai aksi teaterikal dilakukan AJI dan sejumlah wartawan dalam demonstrasi tersebut. Mereka mengumpulkan ID Card dan menggantungkannya pada pesawat tempur skyhawk tua yang kini dipajang di Bundaran Lepo-lepo sebagai bentuk protes atas tindakan kekerasan yang dilakukan. Mereka juga bahkan melakukan “sabotase” dengan naik ke badan pesawat skyhawk untuk berorasi dan menyampaikan pernyataan sikap. (fas/aka)

Saat melihat kobaran api yang belum membesar, Ruslimin berusaha membangunkan empat rekannya, Misdi, Afior, La Ode Difala dan Suryadi yang masih tertidur pulas. Mereka pun lalu memadamkan api secara manual. Kabidhumas Polda Sultra, AKBP Abdul Karim Samandi yang dikonfirmasi Kamis (18/10) kemarin membenarkan adanya laporan kejadian tersebut. Dari olah TKP, kesimpulan sementara menyebutkan, KM. Express Bahari 1E kemungkinan sengaja dibakar. Prediksi itu muncul setelah ditemukannya telepon genggam, dom-

Tersangka... beber identitas pihak-pihak yang dianggap paling bertanggungjawab dalam proyek tersebut. “Penyidik belum bisa mengekposnya karena masih dalam tahap penyelidikan. Jika terbukti, tak ada celah. Kami akan meminta bantuan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Sultra untuk melakukan audit agar

Utang... bernur mengenai pemberian surat kuasa kepada Dirjen Perimbangan Keuangan untuk pemotongan DAU dan DBH apabila pemerintah daerah gagal membayar kewajibannya,” tegasnya sambil mengklarifikasi statemen pihak Bappeda yang mengesankan jika DPRD menghambat pencairan dana PIP. “Apakah dana PIP untuk pembangunan jalan RahaLakapera sudah cair. Pekan kemarin kan gubernur su-

pet dan jerigen berkapasitas lima liter yang masih terdapat sisa-sisa bensin pada sekitar ruang yang terbakar. “Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Awalnya ditangani Polsek Pelabuhan, kini sudah ditangani Polresta Kendari karena sedikit rumit. Barang bukti yang diamankan itu diduga milik pelaku yang berusaha membakar kapal. Kami tidak bisa memublikasikan siapa pemilik dompet itu karena kasus ini masih tahap penyelidikan. Untuk kapal yang hampir hangus, kini sudah kembali beroperasi seperti biasa,” jelasnya, kemarin. (p15)

kerugian negara bisa diketahui. Indikasi tindak pidana korupsinya ada pada pengadaan sarana dan prasarana. Sejauh ini penyidik telah memeriksa beberapa saksi lapangan. Kita tunggu saja perkembangan penyelidikan selanjutnya,” jelas Kabidhumas. Seperti diberitakan sebelumnya, sebagian konstruksi RS Abunawas yang baru usai dikerjakan beberapa tahun lalu te-

lah rusak. Pengawasan instansi PU yang minim disebut-sebut sebagai faktor utama hingga kontraktor PT. Parel Tolakinde yang mengerjakan pembuatan selasar dan pihak CV. Adji Karya Mandiri untuk pembangunan tower miring, menuntaskannya tak sesuai standar. Pihak DPRD Kota Kendari pun menemukan fakta-fakta itu saat melakukan peninjauan lapangan, beberapa waktu lalu. (p15)

dah melaunching pengerjaan ruas jalan itu . Jangan sampai Raperda yang kita bahas hanya formalitas semata,” tanyanya lagi. Sementara itu juru bicara Fraksi Demokrat, Saharuddin menekankan, pinjaman PIP jangan hanya diprioritaskan pada 12 ruas jalan itu saja, sebab masih banyak pembangunan sarana transportasi lain yang juga harus mendapatkan skala prioritas untuk perbaikan, seperti jalan lingkar Wawonii maupun daerah yang masih terisolir.

Usai rapat, Ketua DPRD Sultra, Rusman Emba berharap agar utang Pemprov melalui PIP harus transparan baik penggunaan maupun mekanisme pengembaliannya. “Agar pinjaman itu tidak sampai membebani APBD setiap tahun. Jika sesuai jadwal yang ditentukan, tanggal 23 akan dilakukan penandatangan MOU antara eksekutif dan pihak legislatif. Selanjutnya, tanggal 24 Oktober Raperda pinjaman daerah akan ditetapkan menjadi Perda,” terangnya. (p1)


Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

Metro

11

Tewas...

Dua Saksi...

kang becak bernama Muin sekitar pukul 06.00 Wita memang mengaku sempat melihat korban di tempat semula sementara duduk dengan raut wajah kesusahan. “Setiap hari, saya selalu mondar mandir melewati jalan ini mengantar penumpang. Namun korban yang meninggal itu, baru pertama kali saya lihat di area ini. Pada saat melihatnya,” kata Muin. Informasi lain dari La Seda (45) seorang buruh bangunan mengaku, sekitar pukul 11.00 Wita Ia sempat melihat korban melintas di depan ruko yang sementara dikerjakan bersama temantemannya. Pada saat ini, korban sementara berjalan lalu tiba-tiba terjatuh dan bangkit lagi, begitu seterusnya. “Saat sedang mengecat, dari kejauhan saya sempat melihat korban terjatuh beberapa kali, lalu berusaha bangkit lagi bahkan korban terlihat sempat merayap,” cerita La Seda. Di tempat yang sama, Kaur Identifikasi Polres Kendari, Aiptu Zahidin menjelaskan, dari ciriciri korban meninggal diperkirakan berusia sekitar 30 tahunan. Ditubuh korban ditemukan ada beberapa goresan luka, mulai dari kepala, tangan dan kaki. Lukaluka kecil tersebut ada yang masih mengeluarkan darah seperti di lutut hingga kemaluan korban. Diperkirakan korban belum terlalu lama meninggal dunia. “Sejauh ini dugaan kami belum mengarah jika pria tanpa identitas ini adalah korban pembunuhan. Nanti hasil visum yang menentukan. Jasad korban akan kami bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara,” jelas Zahidin. meski demikian, sampai kini pihak RS Bhayangkara belum melakukan visum, karena keluarga korban tidak ada. medis lalu menyerahkan ke pihak Polres Kendari untuk mengurus surat rekomendasi dilakukannya visum dan direncanakan baru hari ini, visum dilaksanakan. (p15)

gadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) PN Kendari. Agenda mendengarkan kesaksian para ahli menjadi tahapan selanjutnya yang digelar. pada persidangan Rabu (17/10) lalu, dua saksi dihadirkan oleh kuasa hukum mantan wakil rakyat itu. Mereka adalah mantan Wali Kota Kendari Masyhur Masie Abunawas (MMA) sebagai saksi fakta serta Syahril Machmud pensiunan Kementerian Dalam Negeri menjadi saksi ahli. Keterangan dua saksi itu menyebutkan tentang prosedur penetapan APBD termasuk anggaran DPRD, hak anggota dewan serta aturan lainnya. Pembentukan tim panitia anggaran saat itu dilaksanakan oleh pihak eksekutif, penyusunan besarnya APBD tahun 20032004 kemudian dikonsultasikan ke legislatif. “Setiap laporan penggunaan APBD yang dilakukan legislatif, dibuatkan laporan yang dievaluasi pemerintah kota, dan hasilnya tidak ada masalah,” jelas MMA. Sementara itu, Syahril Machmud yang ketika periode itu sebagai Direktur Administrasi Anggaran Daerah Direktoral Jenderal Bina Administrasi Keuangan Daerah Depdagri 2004-2005 menjelaskan, PP 110 tahun 200 tentang kedudukan keuangan DPRD telah dicabut dan tidak berlaku lagi karena sudah dijudicial review dan diganti dengan PP 24 tahun 2004. “Dalam periode mereka (13 mantan anggota DPRD) PP 110 itu sudah tidak berlaku lagi,” kata herman Kadir, SH, Kuasa Hukum 13 terpidana korupsi tersebut usai sidang. Sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Kendari itu dipimpin Ketua Majelis Hakim, Moch. Mawardi, SH. Sekadar mengingatkan, mereka yang mengajukan PK itu adalah terpidana korupsi DPRD Kota jilid II, Hj. Siti Arfah Panudariama, Ahmad H Hasan, H. Hasan Batek, Hj. Dewiyati Tamburaka, A. Yani Muluk, Lodewijk Sonaru, H. Asmarani Edy Sul, H. Andi Ahmad, Thamrin Taherong, Haskar Hafid, Salahuddin, Abdul Kadir Samad dan La Ode Rusli Rais. Upaya hukum itu dilakukan karena tak puas atas putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) RI nomor 1784 K/Pid.Sus/2010 tanggal 23 Maret 2011 yang membuat mereka kini menjadi warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kendari. (p16)

Jembatan... pung 100 persen. Jika tidak, maka hubungan kerja pada dua rekanan tersebut, diputuskan. Perlu diketahui, besarnya pemberian denda yakni satu permil perhari dari nilai kontrak pembangunan yang belum berfungsi. Namun, Rusnani menegaskan, hitungan denda tersebut terhitung secara keseluruhan kontruksi jembatan karena memang belum dapat difungsikan. Pasalnya, pemberian denda terhadap proyek jembatan berbeda dengan jalan yang jika sudah diaspal, bisa digunakan. “Semua kontruksi jembatan dikenakan denda yakni konstruksi 130 meter, lebar 9 meter, termasuk trotoar masing-masing dua meter sisi kiri dan kanan,” katanya lagi sambil mengaku anggaran pembangunan jembatan itu mencapai Rp 25,147 miliar. (p2)

MAS JAYA/KENDARI POS

Hingga jelang peresmiannya Minggu (21/10), beberapa bagian konstruksi bangunan RSUD Sultra yang baru itu terus dirampungkan




14

Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

Penggabungan IPA-IPS Harus Direspon

MIN Kendari akan Kantongi Akreditasi A Kendari, KP Tak puas hanya memiliki nilai akreditasi B, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Kendari kembali divisitasi untuk reakreditasi Badan Akreditasi Nasional dan Badan Akreditasi Provinsi Sultra. Kunjungan penilaian itu telah dilakukan pada April lalu. Kepala MIN Kendari, Supriadi S.Ag.,M.Ag., optimis kali ini hasil yang akan diperolah sekolah binaannya adalah A. Ia menuturkan, bukan hanya sarana dan prasarana yang telah dimiliki MIN Kendari, tetapi juga prsiapan yang baik telah dilakukan bersama guru dan staf. “Teknik kami setelah dengar akan ada kunjungan visitasi, kami membuat SK untuk guru dan staf. Jadi mereka memiliki tanggung jawa untuk menyelesaikan tugasnya. Tanpa teknik seperti ini tidak mungkin saya mampu bekerja sendiri,” paparnya.

Sejumlah guru MI mengikuti implementasi KTSP di MIN 1 Kendari. Indrhy/KP

Dari 147 item yang diperiksa, hanya satu yang tidak ada di MIN Kendari yakni buku penyambung antara sekolah dan orang tua. Bahkan sebelum divisitasi, pihaknya sudah yakin bahwa nilai yang

akan diperolah adalah A. “Kami bisa melihat dari hasil visitasi, bahwa hanya ada satu item yang tidak kami miliki. Selain itu kami juga mendapat informasi bahwa hasil akreditasi seko-

lah kami adalah A,” imbuhnya. Saat ini pihaknya tinggal menunggu hari pengambilan hasil akreditasi. Ia yakin, tak membutuhkan waktu lama untuk mengantongi hasil yang memuaskan tersebut. (m2)

Disiplin, Kunci Keberhasilan SMP Kartika Kendari, KP Gaung kedisiplinan di SMP Kartika memang seolah memiliki nilai lebih, dibanding dengan sekolah lain. Penerapan disiplin diakui Kepala SMP Kartika, M Fauzi. Meski sekitar 800 siswa dari 20 rombel ini masuk pukul 13.00, namun kedisiplinan adalah sesuatu yang mutlak di sekolah itu. Semua juga tak lepas dari peran anggota OSIS. Saat masuk seko-

lah, mereka yang piket melakukan tugasnya untuk memeriksa seragam siswa. Mulai dari sepatu, kaos kaki, celana, ikat pinggang, baju, rambut, dan atribut sekolah lainnya. “Saya sudah katakan bahwa siapa yang mempersulit anggota OSIS, itu adalah pelanggaran besar,” ujarnya. Selain kelengkapan seragam, buku kontrol juga salah satu kewajiban untuk bisa masuk seko-

lah. Karena setelah diperiksa oleh anggota OSIS dan orang tua kelas atau yang biasa disebut wali kelas akan masuk selama 10 menit. Tugas mereka adalah mengontrol siswa, mengambil buku kontrol dan memberi wejangan. Begitu juga 15 sebelum pulang, orang tua kelas kembali masuk kelas untuk memberi arahan dan mengembalikan buku kontrol. “Jadi tidak ada siswa yang tidak dekat dengan orang tua kelas. Mereka akan bertemu sehari dua kali. Karena kami memang mempo-

gramkan manajemen berbasis kelas,” imbuhnya. Sementara itu, OSIS di SMP Kartika memang diberdayakan sesuai dengan fungsinya, sehingga mereka andil yang besar. Mereka diakui juga memiliki kemandirian yang tak diragukan lagi. Hal itu karena latihan dasar kepemimpinan (LDK) yang diberikan bukan hanya sekedar teori tapi juga praktik. “Sekolah lain LDK hanya teori melulu. Tapi di SMP Kartika teori sedikit dan praktik sepanjang tahun jadi mereka terlihat sangat mandiri dan pemikirannya dewasa,” tukasnya. (m2)

Kendari,KP Rencana pemerintah pusat, khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemendikbud) untuk melakukan pengurangan mata pelajaran di sekolah, mendapat respon beragam dari berbagai pihak. Bagi Kepala Dinas Diknas Kota Kendari, Drs.Kasman Arifin,M. Si., rencana tersebut harus direspon positif dan melihat seperti apa implementasinya. “Kendala yang dialami siswa selama ini,karena terlalu banyak mata pelajaran, sehingga kadang kurang maksimal hasilnya. Jika ada rencana pengurangan (penggabungan) mata pelajaran IPA dan IPS, kita lihat dulu alasannya un-

tuk apa. Jika tujuannya untuk efektivitas dan efisiensi, kita dukung. Lagipula tidak mengurangi substansi pelajaran,” ujarnya. Namun demikian lanjut Kasman Arifin, untuk sekolah dasar, khususnya kelas I, II, dan III, itu tidak boleh dihilangkan. Mata pelajaran tersebut merupakan pembelajaran dasar atau tematik. Itupun juga kembali ke regulasi yang ada. ‘’Wacananya pemerintah akan merumuskan suatu mekanisme baru yang kurikulumnya disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan pelajar. Kita lihat saja seperti apa regulasi pemerintah nantinya,” katanya. (p6)

Guru Laporkan 12 “Penyakit” UKG Gelombang II Jakarta, KP Federasi Seriktar Guru Indonesia (FSGI) resmi melaporkan hasil kajiannya terhadap pelaksanaan Ujian Kompetensi Guru (UKG) gelombang II di 17 daerah se-Indonesia yang diterima Sekretaris Badan Pengembangan SDM, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Abi . Dari laporan itu diketahui terdapat 12 “penyakit” UKG hasil identifikasi tanggal 2-17 Oktober 2012. Sekjen FSGI, Retno Listyarti didampingi Edy Gurning dari LBH Jakarta dan Tari dari ICW mengatakan sejumlah permasalahan ini diperoleh dari identifikasi laporan guru hingga pemberitaan media.Beberapa persoalan di antaranya tidak terkoneksinya server pusat. “Ini terjadi hari pertama UKG di Jakarta dan Brebes pada 8 Oktober 2012 antara jam 07.30 -10.00 WIB di SMA, 13, SMAN 18 dan SMAN 41. Koneksi server baru berhasil dilakukan setelah jam 10, sehingga jadwal ujian jadi kacau,” beber Retno di Kemendikbud, Kamis (18/10). Penyakit UKG lain ditemukan adanya soal yang tidak valid dan tidak reliabel. Mulai dari salah ketik, tidak mengikuti kaidah penulisan soal yang benar. Ada soal tapi tidak ada pilihan jawaban (yang muncul tanda seru warna kuning) hingga ada jawaban yang sama. Hal ini terjadi di Bogor, Sukabumi, Brebes,

Slawi, Kediri, Medan, Tembilahan Kota, Indragiri Hilir. Selain itu juga ditemukan salah bidang studi terjadi di 14 daerah, dimana guru menemukan soal yang bukan tentang mata pelajaran yang diajarnya. Tidak ada kisi-kisi soal terjadi di seluruh Indonesia. Ada kesalahan data peserta, minimnya sosialisasi. “Bahkan ada pihak berwenang yang tidak bisa menjelaskan persoalan-persoalan yang dihadapi para guru. Kita juga menilai pelaksanaan UKG tidak serius, terkesan yang penting “proyek” jalan,” tegas Retno. Ditambahkannya bahwa temuan lain dari identifikasi FSGI juga diketahui tidak adanya keseimbangan penyebaran soal. Di mana jumlah soal tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan Kemendikbud, yakni 70 persen kompetensi profesi dan 30 persen kompetensi paedagogis, untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA penyebarannya hanya berbanding 59 persen kompetensi profesi dan 41 persen kompetensi paedagogik. Sementara itu Sari dari ICW menambahkan Kemendikbud mengkalim UKG lancar, tapi di lapangan ada penyimpangan yang terjadi. “Sebelumnya kami pernah sampaikan, tapi tak ada respon. Sekarang mudah-mudahan ada solusi,” tambah Sari. (jpnn)


Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

Panas, Pertemuan FSGI dan BPSDM Kemendikbud Jakarta, KP Pertemuan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) dengan Ketua Badan Pengembangan SDM Pendidikan Kemendikbud, terkait permasalahan pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) II, Kamis (18/10), berlangsung panas dan tidak menemukan solusi yang diinginkan FSGI. Dalam pertemuan itu, Ketua BPSDMP, Syawal Gultom menyatakan pihaknya menerima sejumlah poin tuntutan yang disampaikan FSGI, terutama yang sifatnya untuk perbaikan pelaksanaan Uji Kompetensi Guru. Syawal mengakui bahwa tidak ada yang sempurna dalam pelaksanaan UKG, baik UKG gelombang 1 dan 2. Dia sepakat semua kekurangan itu sama-sama diperbaiki. “Saya terima laporan ini, karena memang tidak ada yang sempurna. Jadi mari kita saling bahu membahu,” kata Syawal Gultom. Namun, pihaknya tidak terima dengan tuntutan FSGI mengenai pelaksanaan UKG yang tidak memiliki dasar hukum sebagaimana dikatakan Edy Gurning dari LBH Jakarta yang ikut dalam pertemuan itu bersama FSGI. “Dasar UKG, pertama UU 14 pasal 7, ayat 1 yang bunyinya guru wajib memiliki kompetensi dalam menjalan keprofesionalan,” kata Syawal Gultom. “Argumentasi UKG cukup kuat, ada delapan aturan yang mendasarinya. Jadi tidak usah kita debat kusir,” imbuhnya lagi dengan nada mulai meninggi usai mendengar tuntutan FSGI dan LBH Jakarta terkait UKG. Edy Gurning mencoba mendebat Ketua BPSDMP Kemendikbud itu. Menurutnya kedatangan mereka melaporkan permasalahan UKG merupakan bentuk kesadaran. Di sisi lain mereka juga menyatakan pelaksanaan UKG tanpa aturan jelas. “kesadaran tidak mudah, kami datang bentuk kesadaran. Taat azas, bahwa tidak ada aturan kompetensi untuk guru,” sanggah Edy Gurning. Penyampaian Edy langsung dipotong Syawal dengan menegaskan bahwa dalam PP 74 tentang guru jelas disebutkan soal kompetensi. Sehingga menurutnya salah jika FSGI dan LBH menganggap bahwa PP 74 tentang guru tidak mengatur soal ujian kompetensi guru. “PP 74 itu tentang guru, jadi uji kompetensi di situ ya untuk guru. Bukan lawyer apalagi wartawan,” tegas Syawal sedikit mengejek. Pertemuan itu akhirnya bubar tanpa ada solusi yang memuaskan bagi FSGI, terutama mengenai tuntutan mereka agar pelaksanaan UKG dievalusasi atau dihentikan. (jpnn)

Kampus

15

Hari Ini, Berkas Balon Ketua STAIN Diserahkan Kendari,KP Proses verifikasi bakal calon (balon) Ketua STAIN Kendari periode 2013-2017 sesuai jadwal berakhir hari ini, Jumat(19/10). Berdasarkan verifikasi tahap awal (12-17/10) hanya tiga balon yang dinyatakan lolos berkas, yakni Dr.Nur Alim,M.Pd, Dr.Faizah Binti Awad,M.Pd, dan Dr.Arifuddin S,M.Pd. Sedangkan yang tidak lolos berkas, Dr.Husain Insawan,M.Ag., Dr.Abdul kadir,M.Pd.,dan Dr.Hj.Hasniyati Gani Ali,M.Pdi. “Bakal calon yang berkasnya belum lengkap kita beri kesempatan melengkapi sampai besok (hari ini, red) pukul 16.30 WITA. Setelah itu, semua berkas kita serahkan pada senat pada hari itu juga,” kata Sekertaris panitia pemilihan, Muh.Iksan,S.Ag.,M.Ag., kemarin (18/10). Persoalan dilengkapi atau tidak berkas balon kata Muh.Ikhsan, bukan domain panitia untuk menggugurkan atau mendiskualifikasi yang bersangkutan. Sesuai aturan Kementerian Agama, senat yang memiliki kewenangan untuk menetapkan calon, terlepas dari persoalan lengkap berkas atau tidak. “Kami bukan pada posisi menetapkan calon. Panitia hanya memverifikasi, apapun hasilnya diserahkan di senat. Jika kita diminta harapannya dalam pencalonan ini, kalau bisa semua calon bisa lolos supaya demokrasi lebih hidup,” pungkasnya, sambil menyebut, Senin (22/10) penetapan calon dari senat, dan tanggal 24 oktober pengumuman hasil penetapan calon tersebut. (p6)

Suasana pelatihan Active Learning STAIN.

YENI/KP

UMK Gagas Kerja Sama Internasional Kendari,KP Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) terus berupaya mencari terobosan untuk meningkatkan kualitas mahasiswa. Salah satu upaya yang saat ini sedang digenjot adalah menjajal kemungkinan kerja sama dengan beberapa universitas Internsional. Hal ini diungkapkan Rektor UMK, Dr.Rifai Nur,M.Hum., saat ditemui di ruang kerjanya.

“Sebelum Go Internasional, kami harus persiapkan dulu segala sesuatunya, baik sarana prasarana maupun Sumber Daya Manusianya,” kata Dr.Rifai. Sebagai rangkaian persiapan tersebut katanya, UMK menjalin kerjasama dengan Perguruan Tinggi Muhammadiyah lain yang sudah mapan dan punya koneksi dengan universitas lain dalam konteks hubungan Internasional. “PTM se-Indonesia saling memban-

gun, yang sudah duluan maju membimbing universitas yang sedang berkembang. Seperti UMK saat ini baru berusia 12 tahun, sehingga masih harus dibimbing agar dapat mempercepat meningkatkan mutunya,” jelasnya. Salah standar yang bisa dijadikan rujukan, suatu universitas bisa go Internasional kata Dr.Rifai, bila administrasinya sudah bagus, termasuk perkuliahan dan akreditasinya juga sudah bagus.

“Untuk UMK sendiri saat ini dalam proses peningkatan mutu. Ketatalaksanaan kita benahi,semua pihak kita fungsikan dan kami mulai bekerja secara online. Termasuk meningkatkan kualitas dosen, dengan mengirim mereka melanjutkan studi,” pungkasnya, sambil menyebut saat ini sedang meningkatkan pembangunan laboratorium sebagai sarana pelengkap perkuliahan. (p6)


16

KOMUNIKASI BISNIS Info Komunikasi Bisnis Hubungi: 0813 4183 3363

RM Srikandi Sedia Nasi Tumpeng NAsI tumpeng merupakan makanan khas Indonesia yang biasa disajikan untuk acara hajatan atau syukuran entah itu ulang tahun, sunatan, selamatan rumah baru atau naik jabatan, HUT perusahaan, ulang tahun anak atau perkawinan dan sebagainya. Intinya, apapun yang berbau positif atau pencapaian target bisa dimeriahkan dengan nasi tumpeng. Di Kendari, Nasi Tumpeng sangat mudah diperoleh, sebab Rumah Makan Srikandi melayani pesanan nasi tumpeng biasa dengan harga hanya Rp 300.000, dan nasi tumpeng bertingkat Rp 500rb. Isi nasi tumpeng Srikandi seperti; ayam, telur, perkedel, urapan/osengan buncis, sambal goreng hati kentang,

sambal goreng kacang/tempe/teri dan mie goreng. Selain nasi tumpeng, Srikandi juga menyediakan menu paket hemat (Pahe) seperti Pahe 1; ayam bakar/goreng + nasi + soup + tahu-tempe + lalapan + sambal + es teh dengan harga hanya Rp 20 ribu. Pahe 2; ayam kampung/bebek goreng/bakar Rp 25 ribu, dan Pahe 3; Ikan bakar/goreng dibandrol Rp 35 ribu per paket. Bila pelanggan ingin mengganti nasi putih dengan nasi bakar cukup menambah Rp 1000/paket. RM Srikandi berlokasi di Jl MT Haryono No 102 A Wuawua, telp: 0401-3195260. Terima pesan antar minimal Rp 50 ribu (dalam kota). (adv)

Layanan Prima, Sulam Alis dan Bibir ALIs merupakan bagian dari wajah yang sangat mempengaruhi ekspresi maupun kepercayaan diri seseorang dalam penampilan. Seiring perkembangan zaman, membuat alis dalam bentuk ideal dan alami bukan lagi menjadi hal yang sulit. Dengan sulam alis tidak perlu lagi membuang waktu menggunakan pensil alis. Bangun pagi dengan alis

Kendari Pos JUMAT, 19 OKTOBER 2012

yang sudah indah membingkai wajah dan tak perlu khawatir alis terhapus kena keringat atau air saat mandi. Sulam alis berbeda dengan tato alis, Sulam alis lebih aman dan alami dimana proses pengerjaannya menggunakan alat khusus sehingga hasilnya sangat halus dan tidak kaku, sedangkan tato alis selain kaku juga menggunakan pig-

men warna yang berbahaya bagi tubuh. Selain itu, Salon Prima juga melayani Sulam

Bibir, bibir lebih indah dan merah tanpa lipstik, sangat cocok bagi anda yang memiliki bibir hitam atau pucat bisa menggunakan jasa ini dan dapat bertahan selama tiga tahun. Salon Prima juga melayani tata rias rambut dan kecantikan. Hubungi Salon Prima di Kompleks pasar Anduonohu Blok A No.1, Cp: 081245554942. (adv/yaf)

Gebyar Idul Adha Subsidi Uang Muka Tipe NEX Rp 1 Juta KABAR gembira untuk masyarakat Sultra, khususnya pencinta Suzuki. Dalam rangka menyambut Hari Raya Idhul Adha, Suzuki Nex berani membaderol uang muka hingga Rp 1 Juta. Ada pun subsidi uang muka ini berlaku terbatas mulai tanggal 1 hingga 31 Oktober. Ayo buruan. Suzuki Nex tak hanya keren buat gaya, tapi juga terbukti iritnya sehingga sangat pas buat kamu-kamu yang gaul dan eksis. Selain itu, mesin irit, larinya kencang dan desainnya keren abis. Nex tercatat di rekor MURI untuk kategori Motor Matic paling irit, lalu kenapa Suzuki Nex mampu menjadi yang paling irit? karena dilengkapi beberapa teknologi seperti Light, Efficient and Powerfull

LAIWOI ARCHINTERIOR KENDARI, bergerak fokus di bidang desain Interior dan Arsitektur. Melayani Pengerjaan jasa desain interior dengan tenaga profesional dan ahli yang telah melayani banyak pekerjaan di Jakarta, Surabaya, dan Kota-kota besar lainnya. Kami mengerjakan partisi, perkantoran, meja tamu, meja kerja, meja makan, kamar set, kitchen set yang bahanbahannya bermutu. Kami mengutamakan konsep desain yang nyaman dalam desain kami, baik dalam sistem penataan

ruang, dan sirkulasi manusia. Menjaga kualitas dan sikap Profesional, kami telah langsung menyediakan tenaga kerja dari Jakarta, sehingga kami siap mengerjakan pekerjaan Desain rumah, kantor, maupun tempat kerja anda dengan tepat waktu dan dengan bahan yang kualitasnya baik sehingga kami berani memberikan GARANSI. Finishing pekerjaan dapat beragam menggunakan Wallpaper, Tacosit, HPL, dan Dico. Merk HPL juga dapat bervariasi dari Taco, Haveel, Artform, dan lain-lain sesuai konsep dan biaya anda. Berikan yang TERBAIK dari LAIWOI untuk kenyamanan Rumah,Kantor atau Tempat Usaha Anda!! Dan setiap saat siap

Jika anda memiliki masalah dengan seksualitas, tak perlu panik dan pesimis karena telah hadir AHLI PENGO-

melayani Konsultasi Desain Arsitektur dan Pengadaan Interior Anda. Hubungi : Jl. A Yani 24F Wua-Wua Kendari. (Depan Planet Elektronik) Telp : (0401)3124666, 082132921510, 081803281811 (adv/yaf)

Mahkota Tenun Semakin ‘Trendy� Pusat Tenun Terlengkap dan Bervariasi sAAT ini Tenun Mahkota menyiapkan banyak stok varian produk-produk kain tenun dan perlengkapan lainnya dengan harga terjangkau. Selain itu, produk lain bisa jadi

pilihan seperti kain tenun Sangia khas Kolaka, dobel tenun, tenun ekslusif, tenun Tolaki, Wakatobi, Buton, Muna, dan Bombana. Mahkota juga memiliki rangkaian motif terbaru, yaitu motif paduan antara beberapa adat. Motif ini sangat Nasional, dan sangat cocok untuk dikenakan diberbagai acara baik resmi maupun san-

tai. Modifikasi motif ini juga tersaji dalam ukuran biasa atau dobel. Dapatkan koleksikoleksi kain tenun terbaru dan berbagai macam pernakpernik dan asesoris, serta bordiran yang lagi trend dengan harga terjangkau namun berkualitas. Mahkota Tenun berlokasi di Mall Mandonga Lantai 1 Blok C nomor 32-33 Cp: 081341701901. (adv/yaf)

PERUmNAs, Kembali Pasarkan Rumah Ekonomis minimalis Unit Terbatas Lokasi Strategis sAAT ini pengembang (developer) kian berlomba menawarkan ragam type perumahan dari skala menengah keatas hingga menengah kebawah. Tak terkecuali Perum Perumnas Cabang Sultra, sebagai pengembang plat merah (BUMN) yang memiliki visi menjadi pelaku utama penyedia perumahan dan permukiman di Indonesia, kini kian aktif berperan membangun perumahan khususnya di kota Kendari. Perum Perumnas kembali menawarkan Bumi Poasia Permai Anduonohu yang terletak di Jl Kijang Poasia - Anduonohu. Selain lokasinya sangat strategis karena hanya sekitar 3 menit dari Puskesmas, Rumah Sakit Bersalin, Pasar, Sekolah, perkantoran dan lainnya. Bumi Poasia Permai juga ditunjang fasilitas seperti TK dan SD, sehingga penghuni

tak perlu jauh-jauh menyekolahkan anaknya. Fasilitas lain yang tersedia, Masjid, lapangan olah raga, jalan kompleks perumahan beraspal, listrik, PDAM, drainase dan sebagainya. Walaupun terletak dilokasi yang sangat strategis, harga jual rumah type 36 (luas tanah 153 M2) relatif terjangkau. Uang muka ringan dan angsuran terjangkau. Selain di kota Kendari, Perumnas

juga membangun perumahan Bukit Lalombaa Kolaka dan Bukit Waruruma Baubau. Bagi PNS Gol. I, II, III (minimal masa kerja 5 tahun) dan belum pernah memanfaatkan TAPERUM PNS, kini dapat memanfaatkan Bantuan dan Pinjaman Uang Muka sebesar Rp 15 juta Bagi kepesertaan JAMSOSTEK memiliki masa kepesertaan Jamsostek minimal 1 tahun dan tidak pernah memperoleh pinjaman dari PT Jamsostek, dapat memanfaatkan fasilitas Pinjaman Uang Muka sampai dengan Rp 50 juta Harga jual sudah termasuk biaya Sertifikat Hak Milik, IMB, PDAM dan Listrik 900 Watt. Lokasi Poasia Anduonohu sangat strategis bebas banjir dekat dengan SMP 5 Kendari, SMA 2 Kendari, SMK 4 Kendari, Polsek, Gubernur, Polda dan perkantoran lainnya. Info lebih lanjut hub: Kantor Pemasaran Jl Kayu Silae (Eks. Kijang) Blok B No 3 Anduonohu (0401) 3194140, Cp: 085285146667, 081245955773, 085242280202, 081341530606. (adv/yaf)

Telah Hadir Toko Buku Ramedia Sedia Koleksi Buku Terlengkap R A m E D I A telah lama dikenal sebagai Toko Buku dan Travel terbesar di kota Palu dan Gorontalo, dan saat membuka cabang barunya di kota Kendari, tepatnya di jalan MT Haryono 212 (50 meter setelah jembatan pasar baru). Ditempat ini, Ramedia menyiapkan ragam buku bacaan, majalah, tabloid, koran dan lain sebagainya. Untuk

buku bacaan, bebas anda pilih sesuai kebutuhan seperti; buku pelajaran SD, SMP, SMU hingga perguruan tinggi. Juga disiapkan buku paud, agama, kesehatan, politik, ekonomi, pertanian, boga, komik, sejarah, bacaan anak-anak dan umum, ATK, poster, kalender, Alquran terjemahan dan lainnya sebagainya. Untuk soal harga, Ramedia membanderol dengan harga yang sangat terjangkau untuk semua kalangan. Yang tak kalah menarik, majalah

dan tabloid berharga pulau Jawa. Dengan lokasi yang strategis, memudahkan anda menjangkau toko buku Ramedia, apalagi anda mahasiswa sekitar Kampus Unhalu dan sekitar nya. Ramedia juga melayani pemesanan tiket pesawat melalui PT Ramedia Travel yang berlokasi ditempat yang sama. Cp Ramedia: 0401 - 3368082, 082348860726. Butuh karyawati; belum Nikah, min SLTA, bisa komputer, nilai bhs Inggris dan matematika minimal 7. (adv)

Pengobatan India, Krishna

RABUN jauh merupakan gangguan yang dianggap wajar oleh Sebagian masyarakat. Banyak di antara kita terserang penyakit ini dan bisa ditandai

dengan memakai kacamata. Beberapa penyebab mata minus adalah jarak yang terlalu dekat dalam membaca, nonton TV ataupun komputer. Selain itu, kebiasaan tidur larut malam, membaca di tempat gelap, menatap sumber cahaya secara langsung, dan kekurangan gizi. Pada umumnya penderita minus banyak memakai kacamata atau operasi lasik sebagai salah satu jalan bagi penyembuhan. Ada juga yang menggunakan wortel sebagai obat penurun minusnya, tapi banyak di antaranya tidak mendapatkan hasil yang terbaik. Bagi

BATAN KHUSUS PRIA yang siap mengatasi keluhan anda seperti: Mampu menambah ukuran Mr.P keras dan tahan lama, mengobati lemah syahwat, Impotensi, ejakulasi dini, dan belum punya keturunan. Selain itu menangani (menetralisir) korban suntik silikon atau sejenisnya. Di tempat ini semua penanganan menggunakan sistem terapi tanpa efek samping

dengan biaya yang terjangkau semua kalangan dengan jaminan berhasil 100%, serta lebih akurat dari pusat-pusat pengobatan yang per nah anda datangi. Segera hubungi PENGOBATAN LICHENG, di Jl. Sawerigading (Lorong Dolog) Depan Kantor Pos Mandonga, Kendari (HP: 08114O8222). Praktek setiap hari, Minggu dan hari besar tetap buka. (adv)

Rumah Kreatif Berkualitas di Kendari Spesialis Desain Interior, Eksterior, Sofa dan Furniture ANDA yang ingin mendesain rumah, kantor, hotel, ruko, atau penginapan (kost-an) sangat tepat jika langsung menghubungi kami PT. SEI Kendari, spesialis desain interior dan eksterior. Jadikan kualitas pribadi anda lebih bernilai dengan penataan ruang tempat tinggal, aktifitas kerja, dan usaha anda yang elegant, indah serta nyaman. Kami siap membantu anda mengerjakan sesuai keinginan, mendesain lalu mengerjakan dari awal hingga finishing dengan harga fleksibel dan hasil yang berkualitas. Selain itu kami juga menawarkan berbagai produk-produk sofa, furniture sesuai pesanan. Sudah banyak kami kerjakan seperti; ruang meeting, kitchen set, kamar tidur, ruang keluarga, kamra anak, ruang toko, dan lainnya. Hubungi kami PT. SEI Kendari, Jl. A Yani No. 111 B Lepo-lepo Kota Kendari. Team kerja

kami sangat berpengalaman dan berasal dari pulau Jawa. Telp. 0401-3196666, 082191146086, 08524237143, 085342530201. (adv)

Water Stick, Kian Digemari Masyarakat Sebagai Terapi Air Minum untuk Segala Macam Penyakit WATER sTICK telah digunakan lebih dari 38.000 orang, Water Stick diakui sebagai terapi air berteknologi Nano Jepang yang berfungsi menyembuhkan berbagai penyakit berat seperti; kencing manis (diabetes), tekanan darah tinggi, kolesterol, kanker, asam urat, batu ginjal, stroke, asma, maag, dapat mencuci darah,

membuang racun, dan mencegah kanker/tumor. UNTUK KHASIAT NYATA, gunakan Water Stick sebagai alat olahan air minum seharihari karena bisa merubah air minum biasa menjadi air alkalin (basa) sehingga terjaga KESEIMBANGAN ASAM BASA DALAM TUBUH. Harga Water Stick Rp 960 ribu + 1 pch Power Ring (alat terapi Mr.P) dan botol air minum. Pemasaran Villa Ibis Blok B1/5 Kendari, CP: Syaiful Tamburaka 085241673992. (adv/yaf)

Sehat ala Pijat Refleksi Keluarga Telah Buka Cabang Bombana

PIjAT Refleksi (Pirleks) adalah salah satu pengobatan alternatif yang ampuh, aman, praktis, murah, dan tanpa efek samping. Selain mencegah dan menyembuhkan, juga dapat mendeteksi apakah salah satu organ kita terganggu atau masih sehat. Pengobatan ini menggunakan penekanan pada titik syaraf ditelapak kaki, tangan, badan, wajah dan kepala dengan teknik kekuatan jari-jari yang dapat memperlancar saraf tersumbat dan menormalkan peredaran darah dan fungsi organ tubuh Di kota Kendari, ada 4 cabang Pijat Refleksi yakni, di Jl. Ir Alala (By Pass) No.147 (samping dosmering teratai), di belakang Hotel Horison, di Jl Sao-Sao N0. 289 (depan BTN 1). Dan saat ini cabang baru telah beroperasi di poros A Yani ( samping Lorong Bahagia) No. 111 A,

lepolepo. Selain itu, kini Pijat Refleksi kembali membuka cabang barunya di Bombana, Jl Jend A yani Kelurahan Kasipute (depan Bank Muamalat Bombana). Bandrol pijatan mulai dari Rp 35.000 - Rp 45.000/jam. Untuk layanan pijatan panggilan rumah Rp 55.000/jam. CP: 085299674074, 085396946103. (adv/yaf)

Cantik Instan Tanpa Operasi

Pelopor Pengobatan Mata dan Ambeien Anda penderita minus, baik tua maupun muda, yang lama ataupun baru, kini tak perlu khawatir karena telah ada obat buat penyembuhan mata minus Anda. Krishna, klinik mata dari India menggunakan metode terapi dan herbal mengobati mata minus, miniplus, katarak, silinder, buta warna, dan lainnya. Krishna juga dapat mengobati ambeien seperti anus berdarah saat BAB, ada benjolan pada anus, panas dan perih saat BAB, BAB berdarah. Semua diobati tanpa operasi dan tanpa injeksi. Krishna memberi bukti bukan janji. Hati-hati penipuan yang menggandakan Krishna baik dalam bentuk sales perorangan maupun pengobatan. Klinik Krishna Jl. A Yani No. 24B (depan XL) 081269669308, 0401-3907716. (adv)

jeda pada setiap tingkatan gearbox yang sangat membantu penghematan BBM alias irit, dan TPS yang berfungsi mengontrol pengapian sesuai dengan posisi bukaan gas. (adv/yaf)

Pusat Pengobatan Khusus Pria

LAIWOI Konsultan Desain Arsitektur dan Interior

Terbaik dan Bergaransi

(LEaP TECH), teknology CAE (Computer Aided Enginering) sebuah alat bantu komputer canggih untuk menguji desain produk, Aplikasi CVT (Continuosly Variable Transmission) untuk menghilangkan

Dengan alat Radio Frequency (RF)

ADA beberapa cara instan yang bisa dilakukan untuk memiliki wajah cantik tapi aman. Caranya, lakukan dengan benar, dan sebaiknya dikerjakan oleh dokter. Al-Ishlah Oriental Medical Clinic adalah Pusat pengobatan dan perawa-

tan kecantikan yang dikelola oleh dr. Ismail. Ditempat ini tak henti-hentinya menyediakan alat canggih dan teranyar demi memanjakan anda dalam pemilihan terapi. Terbaru Al-Ishlah menyiapkan alat Radio Frequency (RF) adalah suatu alat yang menghasilkan energi panas yang dapat menembus ke dalam lapisan kulit dalam. Sehingga, kolagen di bawah kulit mengerut lalu mengencang. Selain itu, RF dapat pula membentuk kontur wajah.

Misalnya, meniruskan pipi yang chubby, membuat wajah menjadi lebih simetris bagian kiri dan kanan, serta dapat menghilangkan lemak pada leher dan bagian bawah mata yang kendur. Buat Anda yang takut oleh jarum suntik, dapat mencoba treatment ini. RF juga sangat efektif untuk menghilangkan lemak pada perut, lengan, paha, punggung, betis, panggul, bokong, serta untuk pengencangan payudara dan kebotakan. Al-Ishlah Oriental Medical Clinic, Jl. AM Nasution Poros Andounohu Pasar Baru, Telp: 0401-3196576. Praktek pukul 09.00-19.00 Wita. (adv/yaf)


Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

Dokter Cantik

The Blues

AFP PHOTO/Aizar Raldes

Bermaterikan pemain-pemain yang merumput di liga top Erpoa, Uruguay tetap saja tampil loyo di dua pertandingan kualifikasi Piala Dunia zona Comebol yang digelar sepekan terakhir ini. Setelah dikalahkan Argentina, 3-0, pekan lalu, Rabu (17/10) pagi WIT, Luiz Suarez dkk kembali dihempaskan Bolivia dengan skor mencolok, 4-1. Tampak para pemain Uruguay (jersey abu-abu) keluar lapangan dengan tertunduk, sedangkan Bolivia (hijau) bersorak girang.

Tango OK, Charruas KO

SaNTIaGO-Ketika Lionel Messi dalam performa terbaiknya, Argentina pun merasakan dampak positifnya. Itulah yang terjadi dalam kualifikasi Piala Dunia (PD) 2014 zona Amerika Latin (CONMEBOL) kemarin (17/10). Kemenangan 2-1 Argentina di kandang Cile pun tak bisa lepas dari peran Messi. Bintang Barcelona itu membuka skor pada menit ke-28. Hanya tiga menit berselang, Tim Tango-sebutan Argentina-menggandakan keunggulan melalui striker Real Madrid Gonzalo Higuain. Sedangkan gol hiburan tuan rumah baru lahir di pengujung laga melalui Felipe Gutierrez. Kendati terkesan menang mudah,

Messi mengatakan hal berbeda. “Kami berhasil mencetak gol seperti yang seharusnya. Namun, kami lalu kehilangan kontrol permainan dan sedikit menderita,� kata si Kutu (julukan Messi) kepada Clarin. Sebelum kemarin, Argentina memang tidak pernah pulang dengan kemenangan dalam dua lawatan terakhir ke Cile di ajang kualifikasi PD. Yakni, sekali kalah dan sekali seri. Kemenangan atas Cile pun makin memantapkan posisi Tim Tango di puncak klasemen sementara zona CONMEBOL dengan 20 angka dari sembilan laga. Terpaut delaBaca kO di Hal. 18

Sejak musim lalu, bangku cadangan Chelsea tak hanya dipenuhi pemain pria. Disitu terselip sosok wanita cantik. Tepatnya di laga pembuka kontra Stoke City di musim 2011/12, penggemar The Blues dikejutkan sosok wanita cantik yang duduk tak jauh dari Manajer Chelsea ketika itu, Andre Villas-Boas. Diketahui wanita cantik itu bernama Eva Eva Carneiro Carneiro yang menjabat sebagai dokter tim utama/fisioterapis Chelsea. Ya, Eva bertugas untuk menangani cedera pemain. Sebenarnya, Eva bukanlah sosok orang baru di Chelsea, ia sudah bergabung di Stamford Bridge sejak 2009. Namun awalnya ia hanya menangani pemain reserve saja. Sebelum di Chelsea, Eva yang keturunan Spanyol dan lahir di wilayah teritori Inggris, Gibraltar sempat menangani tim Olimpiade Britania Raya pada 2008. Ia juga sempat menangani tim sepakbola wanita Inggris. Meski menjadi satu-satunya staf wanita di Chelsea, Eva tidak merasa risih. Ia justru akrab dengan staf dan juga pemain lainnya. Ketika The Blues menjuarai Liga Champions di musim lalu, Eva tidak canggung untuk merayakannya bersama mereka. Ia juga tak lupa untuk tampil modis. Di setiap pertandingan, jika diperhatikan dengan seksama, wanita berambut ikal ini selalu berdandan. Lipstick, eyeshadow dan blush-on selalu menjadi andalan Eva. Selain itu, Eva juga berperan dalam kesembuhan dua bek The Blues, Gary Cahill dan David Luiz ketika mengalami cedera hamstring jelang final Liga Champions kontra Bayern Munich. Maklum saja, saat itu keduanya menjadi andalan di lini tengah karena John Terry dan Branislav Ivanovic tidak bisa tampil di final Liga Champions. (one)


18

Kendari Pos | Jumat, 19 Oktober 2012

4 Jerman

KO .................... pan angka dari Cile yang menempati peringkat keenam atau batas teratas tim yang tidak memiliki peluang lolos ke PD 2014. Kemenangan away memang sangat penting dalam persaingan di zona CONMEBOL yang kini hanya menyisakan tujuh laga lagi. Salah satu tim yang jeblok untuk urusan ini adalah Uruguay. Setelah keok 0-3 di kandang Argentina (12/10), Charruas-sebutan Uruguay-kembali KO 1-4 di kandang Bolivia yang terkenal dengan ketinggiannya, La Paz, kemarin. Itu berarti dari empat laga away di kualifikasi, tim terbaik Amerika Latin di PD 2010 (lolos sampai perempat final) tersebut menuai tiga kali kalah dan sekali seri. Reputasi Uruguay sebagai tim yang tangguh dalam bertahan itu juga luntur setelah kebobolan 11 gol dalam tiga away terakhir. Uruguay kini menempati peringkat kelima klasemen zona CONMEBOL dengan 12 angka. Jika tak beranjak dari posisi tersebut sampai akhir kualifikasi, Diego Forlan cs harus menjalani playoff (kontra wakil zona Asia). Itu berarti mengulang cerita tiga tahun lalu ketika Uruguay harus menghadapi wakil zona CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Kepulauan Karibia) Kosta Rika untuk lolos ke PD 2010. “Kami tetap memiliki peluang (lolos ke putaran final). Jika Bolivia yang mengalahkan kami, tapi tetap di bawah kami masih yakin lolos, kenapa kami yang memiliki angka lebih banyak tidak merasa yakin,” kata pelatih Uruguay Oscar Tabarez kepada Fox Sports. (dns)

Swedia 4

Seperti Melawan 22 Pemain BERLIN-Pelatih Jerman Joachim Loew dibuat speechless seusai laga di Olympiastadion, Rabu dinihari lalu. Loew masih tak percaya anak asuhnya membiarkan para pemain Swedia mencetak empat gol beruntun dalam 28 menit terakhir untuk mengagalkan kemenangan Jerman setelah leading 4-0. Ya, siapapun mungkin merasa apabila Die Mannschaft-sebutan Jerman -bakal menang telak setelah Mesut Oezil mencetak gol keempat pada menit ke-56. Gol yang melengkapi torehan dua gol Miroslav Klose dan sebiji gol Per Mertesacker di babak pertama. Tapi, Swedia yang kalah agregat 0-5 dalam dua pertemuan terakhir di kandang Jerman tersebut seperti mendapat suntikan energi baru seusai tertinggal. Alhasil, Zlatan Ibrahimovic, Mikael Lustig, Johan Elmander, sampai Rasmus Elm silih berganti mengoyak gawang Manuel Neuer dan membungkam 72 ribu pendukung tuan rumah termasuk Kanse-

lir Jerman Angela Merkel dan Perdana Menteri Fredrik Reinfeldt. Yang lebih menyakitkan, gol terakhir yang memastikan skor imbang 4-4 itu tercipta di menit ketiga injury time. “Saya shock. Jujur, sepuluh menit setelah pertandingan, saya tidak bisa berkata apa-apa. Saya sama sekali tidak memiliki penjelasan atas apa yang baru saja terjadi,” kata Loew kepada AFP. “Ketika Anda unggul 4-0 lalu berakhir 4-4, sudah pasti Anda melakukan kesalahan. Dan, kesalahan yang kami lakukan sangat banyak. Kami kehilangan konsentrasi,” sahut kapten Jerman Philipp Lahm yang bersama rekannya menerima boo dari fans seusai laga itu. Gelandang Jerman Bastian Schweinsteiger sedikit bersuara keras. Bintang Bayern Munchen itu mengritik beberapa pemain yang malas berlari. “Pertandingan tadi (kemarin, Red) sungguh sangat memalukan. Ada 2-3 pemain yang tidak banyak

berlari menyelamatkan lini pertahanan. Saya pun tidak akan memedulikan apa yang media dan publik akan bicarakan tentang pertandingan ini,” tutur pemain yang kini mengoleksi 97 caps tersebut seperti dilansir ARD. Lalu, apa kunci sukses Swedia sehingga mampu mencetak empat gol balasan ? Ibrahimovic mencoba memberi jawaban. Kapten Swedia itu mengatakan, sebelas pemain Blagult “ sebutan Swedia - yang tampil di babak pertama sangat berbeda dengan di babak kedua. “Saya tidak tahu apakah hal ini bisa dijelaskan atau tidak, tapi seperti ada 22 pemain dalam tim kami. Di babak pertama, kami mungkin terlalu takut dan terlalu memberi respek kepada Jerman,” jelas bomber Paris Saint-Germain itu kepada Reuters. Pelatih Swedia Erik Hamren memberi tambahan. “Jika Anda pecudang, Anda mungkin akan pulang ke rumah setelah babak pertama. Tapi, kami tetap melawan di babak kedua.

Saya sangat bangga kepada para pemain karena tak seorang pun dari kami yang percaya kami akan mendapatkan hasil setelah tertinggal 0-3 di babak pertama,” urainya di stasiun televisi Kanal 5. Bagi Jerman, hasil seri di matchday keempat kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa kemarin tidak mengusik posisi mereka sebagai pemuncak klasemen sementara grup C. Die Mannschaft tetap bertakhta dengan 10 angka atau terpaut tiga angka dari Swedia yang baru bermain tiga kali. Namun, kegagalan meraih tiga angka praktis menghentikan catatan seratus persen Jerman dalam 13 pertandingan kualifikasi terakhir (Piala Dunia dan Euro). Sedikit kegembiraan dari Jerman datang dari Klose. Dua golnya kemarin membawa bomber 34 tahun itu sudah mengoleksi 67 gol bagi Jerman. Itu hanya selisih satu gol dengan top scorer sepanjang masa Jerman, Gerd Mueller. (dns/bas)


19

Kendari Pos |Jumat, 19 Oktober 2012

Jam tidur anak Pengaruhi Perilaku Jakarta-Jangankan anak-anak, orang dewasa yang kurang tidur saja berisiko tinggi mengalami sejumlah gangguan perilaku dan kesehatan. Itulah mengapa sebuah studi baru dari Kanada mengungkapkan bahwa anak-anak perlu diberi jam tidur tambahan agar perilakunya dapat dikendalikan. Menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics ini, anak yang diberi jam tidur tambahan sebanyak 27 menit di malam hari akan menunjukkan perbedaan perilaku yang signifikan di sekolah. Anak-anak yang diberi jam tidur tambahan ini pun emosinya terlihat lebih stabil, tidak mudah gelisah dan tak terlalu impulsif. Fenomena kurangnya jam tidur anak telah lama lama menjadi perhatian berbagai pihak. Bahkan dalam sebuah studi dipaparkan bahwa anak-anak kehilangan jam tidur rata-rata 0,073 menit pertahunnya dalam kurun waktu 1897-2009. Studi lain juga menekankan bahwa anak yang kurang tidur akan mempengaruhi performa akademisnya. Ada juga beberapa studi yang menemukan bahwa kurang tidur membuat anak cenderung terserang gangguan kesehatan tertentu. Salah satunya mengatakan bahwa anak yang tak bisa tidur karena pernafasannya terganggu cenderung berperilaku lebih agresif. Lagipula menurut berbagai studi dan survei ditemukan bahwa 43 persen anak laki-laki berusia 10-11 tahun tak memperoleh durasi tidur yang direkomendasikan para pakar setiap malamnya. Sebagian besar anak laki-laki dan perempuan yang terlibat dalam studi dan survei ini rata-rata jarang berangkat tidur sekitar pukul 9 malam. Salah satu penyebab kurangnya durasi tidur anak adalah penggunaan peralatan elektronik, terutama pada remaja. Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Applied Ergonomics, peralatan elektronik ini membuat Anda berkenan untuk berbaring tapi tak bisa tidur. Pasalnya, cahaya khusus yang dipakai berbagai layar alat elektronik dapat mempengaruhi hormon melatonin (hormon yang berfungsi untuk mengembalikan jam biologis manusia) di malam hari dan mengakibatkan tidur menjadi tertunda. Oleh karena itu tim peneliti dari McGill University, Montreal, Kanada yang dipimpin oleh Reut Gruber, PhD melibatkan 34 anak sehat berusia 7-11 tahun untuk mengetahi pengaruh durasi tidur terhadap perilaku anak. Lalu peneliti membagi 34 partisipan menjadi dua kelompok. Kelompok pertama diminta tidur satu jam lebih lama dari biasanya selama lima malam, sedangkan kelompok kedua diminta tidur kurang dari satu jam dari biasanya selama lima malam. Kesemua partisipan tidak diijinkan tidur siang. Kebetulan seluruh partisipan diketahui tak memiliki gangguan tidur,

mendukung tingkat kewaspadaan dan fungsi organ kunci lainnya yang dibutuhkan untuk keberhasilan akademik seorang anak. Makanya tidur harus

gangguan akademik maupun gangguan perilaku. Hasilnya, kelompok pertama memperoleh rata-rata jam tidur tambahan sebanyak 27 menit, sebaliknya kelompok kedua tidur 54 menit lebih sedikit ketimbang hari-hari biasanya. Tentu saja keesokan harinya partisipan

yang tidur kurang dari sejam terlihat lebih mengantuk daripada biasanya. Partisipan ini juga dilaporkan mengalami lebih banyak gangguan perilaku di sekolah daripada sebelum studi ini dilakukan. Gangguan perilaku yang dimaksud adalah tidak stabil, mudah gelisah dan impulsif. “Tidur yang sehat itu penting untuk

diprioritaskan dan gangguan tidur harus dihilangkan,� simpul peneliti seperti dilansir dari medicalnewstoday, Selasa (16/10/2012).(ir)


20

iklan

Kendari Pos | JUMAT, 19 oktober 2012


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.