Kendari Pos Edisi 21 Februari 2012`

Page 1

Selasa, 21 Februari 2012

Catatan Politik

Banjir Dunia Maya Politik H. Eka Suaib KINI, politik sudah merambah dunia maya. Jika tidak salah ingat, saya didaftar oleh La Ode Amijaya Kamaluddin di milis KAHMI Pro, Iccang mendaftar saya di Sultra Watch (SW), Totom Wakatobi mendaftar saya di Community Development Forum, ada yang add saya di komunitas buku, Safril Munandar mendaftar di Keluarga Besar HMI. Belum lagi dunia facebook, yang sudah tiga bulan saya tidak pernah aktif. Melalui catatan ini, saya ingin kemukakan bahwa setiap hari saya membaca isi yang dikirim oleh komunitas dunia maya di atas. Tapi,

Baca POLITIK di Hal. 7

Tahun XVI Edisi 38-Harga Eceran Rp. 3.500,-

http://www.kendarinews.com

Daerah Mandi Utang, DPRD Muna Tak Peduli Sudah Punya Kendaraan Dinas Masih Juga Mengusulkan Pembelian 30 Unit Kendaraan Dinas Raha, KP Hampir semua orang sudah tahu, jika Pemkab Muna setelah

pergantian bupati benar-benar mandi utang. Sekitar Rp 84 miliar utang daerah sampai saat ini belum bisa dibayarkan. Sadisnya, di tengah daerah kesusahan pembiayaan, seluruh anggota DPRD Muna secara koor mengetuk palu untuk pembelian 30 unit kendaraan bermotor. Tiga unit roda empat, dan 27 unit roda dua. Tid-

Baca MUNA di Hal. 7

20 Cewek Cantik Minta Angie Jujur

SELEBRITI

Ceraikan Suami dan Pilih Seriusi Rapat DPR

RUMAH tangga musisi dan anggota DPR Theresia Pardede (Tere) dengan suaminya, Eka Nugraha sudah tidak bisa diselamatkan lagi. Proses mediasi gagal terlaksana dan menemui jalan buntu. "Sidangnya tadi menyerahkan hasil sidang mediasi, dan proses mediasi dianggap gagal," ujar kuasa hukum Tere, Muchlis Amin. Santer terdengar, penyebab kandasnya rumah tangga Tere dan Eka karena Tere terlalu sibuk. Sejak jadi anggota DPR, Tere disebut jarang pulang, keasyikan ikut rapat ke rapat lainnya. Sebelumnya, kolega Tere di Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, membeberkan bahwa pernikahan Tere yang telah berumur 9 tahun kandas sebab Eka tak siap jika istrinya menjadi politisi. “Kita selalu pulang larut. Namun bukan itu alasan tidak bisa membagi waktu. Sebelum berpisah, suami Tere sering menelepon. Sempat kadang dia hingga sampai menangis. Dia aja yang nggak siap memiliki seorang istri politisi,” aku Ruhut. Yang jelas, saat ini Tere dan Eka dalam posisi sama-sama ngotot pengen cerai. Terbukti keduanya sudah tak seranjang lagi. “Sudah pisah, nggak tinggal serumah lagi,” ungkap Muchlis. (any)

Theresia Pardede

RAKA DENNY/JAWAPOS

Belasan perempuan cantik yang mengenakan rok mini saat unjuk rasa di Gedung KPK, Jakarta. Mereka meminta Angie jujur memberikan kesaksian.

Jakarta, KP 20 cewek cantik dan seksi, siang kemarin (20/2) mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kompak mengenakan kaos warna oranye dan bawahan celana pendek ataupun rok mini, mereka menggelar aksi unjuk rasa di kantor komisi pimpinan Abraham Samad itu. Cewek-cewek cantik nan seksi itu tergabung dalam Mawar Pro Pemberantasan Korupsi (MP2K). Juru bicara MP2K, Martha, menyatakan, pihaknya meminta Angie sapaan Angelina Sondakh- berbicara jujur terkait kasus korupsi yang membelit kader Partai Demokrat. "Sebagai wanita, kami tersinggung karena Mbak Angie tidak jujur," kata Martha yang menjadi juru bicara MP2K. Berbeda dengan aksi demo lainnya yang biasa digelar di depan KPK, aksi MP2K tak diwarnai teriakan lewat loud speaker ataupun megaphone. Tak ada pula yel-yel khas demonstran. Dalam aksinya, MP2K justru membagi-bagikan bunga ke para pengendara pengguna jalan di depan KPK. Hanya ada dua poster dan satu spanduk yang dibawa MP2K. Satu spanduk putih berukuran lumayan besar bertuliskan "Mbak Angie Jujur Dooong…!" Sedangkan dua poster berukuran kecil masing-masing bertuliskan "Dukung KPK Usut Tuntas Korupsi Wisma Atlet" dan "Mari Kita Berantas Korupsi". Di KPK, MP2K hanya beraksi sekitar satu jam. Mereka mengakhiri aksi dengan menyerahkan bunga mawar putih ke staf humas KPK.(ara)

Ketua KPU Sultra Mulai Kapolres Kolut "Digoyang-goyang" Komentari Ijasah Rusda Mahmud Jakarta, KP Tak ada awan tak ada hujan, tibatiba banjir. Pepatah ini sepertinya layak dikenakan kepada Ketua KPU Sultra, Mas'udi. Pasalnya, tak ada satupun anggota KPU Sultra yang menyalahkan pelantikan tiga anggota KPU Buton tersebut, tiba-tiba

muncul sorotan yang dialamatkan kepada Ketua KPU Sultra, Mas'udi. Adalah Direktur Eksekutif Perkumpulan Pemilih untuk Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini yang melakukan sorotan itu. Ia mengatakan,

Baca KPU di Hal. 7

Lasusua, KP Tudingan ijasah palsu yang dialamatkan sejumlah pengunjukrasa terhadap Bupati Kolaka Utara Rusda Mahmud, akhirnya menemui titik terang. Ijasah STM Kolaka

Filial Raha (sekarang SMK 1 Wundulako), jurusan mesin dengan nomor stambuk 500, terbukti sah. Hal ini berdasarkan hasil penelusuran yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kolaka Utara yang dipimpin langsung ketuan-

Rusda Mahmud

Baca RUSDA di Hal. 2

Firasat Soekarno

Megawati (kecil) Bakal Jadi Orang Gede Indonesia SOSOK sang ayah, Soekarno, memang sangat membentuk kepribadian Megawati Soekarnoputri. Tetapi, di luar figur presiden Indonesia pertama itu, Megawati menyatakan, ada empat perempuan yang juga sangat berpengaruh dalam hidupnya. "Yang pertama, eyang putri dari bapak (pihak Soekarno)," kata Megawati saat peluncuran buku Megawati Anak Putra sang Fajar di Hotel Grand Sahid Jaya Kamis malam (16/2). Sekalipun asli orang Bali

RAKA DENNY/JAWAPOS

Megawati Soekarnoputri

yang memegang teguh tradisi, Megawati menilai eyang putrinya tersebut sangat progresif. Itu terbukti dalam menentukan pasangan hidup. "Dia memilih lari dengan eyang kakung. Padahal, orangnya pendiam lho," ujar ketua umum PDIP itu. Perempuan kedua adalah nenek dari pihak ibu (Fatmawati, Red) yang berdarah Sumatera. Awalnya, nenek Megawati itu berprofesi sebagai guru. Saat mulai terjun ke politik, Belanda memintanya menentukan pilihan antara berpolitik atau berhenti sebagai guru di sekolah pemerintah. "Beliau memilih berhenti, lalu menjadi pengusaha sekaligus

pengurus Aisyiyah," ujar perempuan kelahiran Jogjakarta, 23 Januari 1947, itu. Fatmawati menjadi perempuan ketiga yang sangat berpengaruh bagi Megawati. Dia mengenang ibunya sebagai sosok yang senang bernyanyi dan pintar mengaji. "Kalau baca Alquran, beliau number one," sanjungnya. Megawati ingat suatu ketika bertanya kepada ibunya mengapa meninggalkan istana pada 1953. Padahal, posisi first lady merupakan jabatan yang diinginkan banyak perempuan. "Dia bilang, presiden itu sua-

Baca MEGAWATI di Hal. 7


2

Kendari Pos |Selasa, 21 Februari 2012

LVRI Gandeng Nur Alam GUBERNUR Sultra, Nur Alam kembali mendapatkan penghargaan. Kali ini datang dari Legium Veteran Republik Indonesia (LVRI). Nur Alam dinobatkan sebagai Anggota Luar Biasa dan langsung diberikan jas kebesaran yang di bagian dadanya bergambar logo LVRI. LVRI menganggap, Nur Alam telah mengabdikan dirinya dengan semangat rela berkorban demi tetap tegaknya bangsa dan negara. Penghargaan ini tergolong sangat bergengsi di lingkaran LVRI karena yang menyerahkan adalah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LVRI. Penyematan tanda anggota luar biasa ini dilakukan di Hotel Horison Kendari disaksikan Danrem 143 Haluoleo dan Kapolda Sultra, Brigjen Pol Sigit Sudarmanto dan sejumlah anggota LVRI Sultra. (m1)

Saatnya Abraham Bersih-bersih KPK Jakarta, KP Anggota Komisi III DPR, Bambang Soesatyo, menegaskan, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad kini sudah memilki alasan sekaligus momentum yang tepat untuk melakukan bersihbersih di internal lembaga anti korupsi itu. "Temuan PPATK (Pusat Pelaporan Analisa dan Transaksi Keuangan) tentang rekening mencurigakan milik seorang pegawai KPK yang terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR, Senin (20/2) di Jakarta, bisa dijadikan langkah awal untuk melakukan pembersihan terhadap oknum-oknum KPK yang melakukan pelanggaran kode etik," kata Bambang, kemarin.

Dijelaskan Bambang, temuan PPATK, itu merupakan indikasi adanya oknum KPK yang berperilaku menyimpang. Bahkan, tegas dia, temuan itu secara tidak langsung mengonfirmasi dugaan selama ini yang menyebutkan tidak semua pegawai KPK bersih. "Karena itu, saya mengimbau Ketua KPK untuk kooperatif dengan PPATK dalam menelusuri sumber dana pada rekening yang mencurigakan itu," imbau poltisi Partai Golkar, itu. "Bahkan, Ketua KPK hendaknya juga melakukan penyelidikan ke dalam." Ia menambahkan, Temuan PPATK itu cukup menguntungkan para pimpinan KPK yang baru beberapa bulan men-

Baca KPK di Hal. 7

FOTO : HUMAS PEMPROV SULTRA FOR KENDARI POS

Empat pengurus inti LVRI Sultra memberi hormat kepada Gubernur Sultra, Nur Alam yang kemarin dinobatkan sebagai Anggota Luar Biasa LVRI.

Uji Laboratorium Forensik, Tak Ada yang Salah Rusda ........................ ya KPU Martani Mustafa di sekolah pimpinan Basotang tersebut. Meski secara resmi, Martani mengatakan baru akan memberi kepastian hasil investigasi mereka pada saat pleno penetapan calon bupati dan wakil bupati tanggal 27 Februari mendatang, namun dari penegasan kepala SMK 1 Wundulako Basotang yang membenarkan jika Rusda tercatat sebagai siswa di sekolah

tersebut sejak tahun 1978 dan tamat pada tahun 1981, membuktikan jika tudingan ijasah palsu tersebut hanyalah fitnah belaka. Fakta tersebut semakin kuat dengan penegasan Kapolres Kolaka Utara AKBP La Ode Aries El Fathar, S.IK, terkait hasil penyelidikan yang telah dilakukan, termasuk hasil uji laboratorium forensik terhadap ijasah Rusda Mahmud. “Dari enam bukti ijasah yang kita bawa sudah diuji di laboratorium forensik termasuk kertas ijasah dan tanda tangan, menunjukan jika ijasah pak Rusda identik dengan semua ijasah STM Kolaka yang dikeluarkan pada tahun 1981,” terang Aries. Ia menambahkan pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan sejumlah domumen

kesiswaan yang masih tersimpan dengan baik di SMK 1 Wundulako. Dalam dokumen kesiswaan tahun 1978- 1981, tercatat nama Rusda Mahmud sebagai siswa dengan nomor stambuk 500. “Demikian pula keterangan guru dan sejumlah orang yang dulunya bersekolah di STM Wundulako pada peroode tahun 1978 – 1981, membenarkan jika mereka mengenal Rusda Mahmud sebagai salah satu siswa sekolah tersebut,” tambahnya. Sementara itu Bupati Kolaka Utara Rusda Mahmud yang dimintai komentar terkait hasil penyelidikan kepolisian dan keterangan pihak sekolah, serta guru dan siswa STM Wundulako, menanggapi secara datar. Pasalnya sejak awal dirinya meyakini jika hal ini hanyalah permainan politik dari pihak-pihak yang ingin menjegalnya di Pilkada Kolut. “Sebagai seorang muslim saya meyakini sesuatu yang benar, bagaimanapun berupaya diputarbalikan akan tetap benar adanya, sebaliknya sesuatu yang salah bagaimanapun berupaya dibenarkan akan tetap salah. Itulah hikmah dari fitnah yang berupaya ditudingkan kepada saya,” ujar Rusda. Bupati pertama pilihan langsung masyarakat Kolaka Utara ini menghimbau kepada masyarakat agar tidak gampang terprovokasi dengan isu-isu yang bisa membuat situasi daerah menjadi tidak kondusif. Ia juga menekankan agar para pendukung dan simpatisannya tetap menjalankan politik yang santun, dengan tidak menjelek-jelekan figur lain. “Fitnah tidak harus dibalas dengan fitnah, sebaliknya kita mendoakan mereka yang telah memfitnah agar diampuni dosanya oleh Tuhan. Saya optimis masyarakat kolut yang cerdas dan religius tidak akan mudah terprovokasi dan menodai jerih payah yang sudah mengantarkan daerah kita menjadi daerah teraman di Indonesia sehingga mendapat prestrasi dan pengakuan secara nasional ” p u n g k a s Rusda.(ndi)

JPNN

Muhaimin Iskandar di persidangan Tipikor

Muhaimin Bantah Terima Fee ke Rosa Jakarta, KP Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar, membantah pernah meminta fee ke Mindo Rosalina Manulang. Muhaimin beralasan, dirinya tak pernah berurusan dengan mantan anak buah Nazaruddin itu. Bantahan itu disampaikan Muhaimin saat ditanya tentang pernyataan pengacara Rosa, Ahmad Rifai tentang menteri yang meminta commitment fee delapan persen. "Tidak pernah (minta fee), saya tidak kenal (dengan Rosa)," kata Muhaimin saat ditemui usai bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (20/2). Menteri yang juga Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menegaskan, dirinya sama sekali tak pernah bertemu Rosa. "Kenal saja (Rosa) ng-

gak, gimana ketemu," imbuhnya. Diberitakan sebelumnya, Rifai dalam sebuah diskusi bertema "Membongkar Benang Kusut Korupsi Wisma Atlet, PPID dan Banggar" di Jakarta, Minggu (19/2), mengungkapkan bahwa ada menteri yang meminta fee ke Rosa. Hanya saja, kata Rifai, fee itu belum terealisasi. Rifai memang tidak menyebut proyeknya. Namun ia memberi petunjuk tentang menteri yang minta fee itu. Yakni tinggal di Widya Candra, petinggi partai politik dan hendak bersaksi di Pengadilan Tipikor. Petunjuk yang disebutkan Rifai itu jelas mengarah ke Muhaimin Iskandar. Sebab, Muhaimin memang tinggal di kompleks pejabat tinggi di Widya Candra, menjadi Ketua Umum PKB dan menjadi saksi persidangan kasus suap.(ara)


Selasa, 21 Februari 2012

email : bumianoa@gmail.com

Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

103 Karung Bahan Baku Handak Diamankan Tiga Anggota Rumbia, KP Penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak (Handak) sepertinya tidak pernah lepas dari beberapa oknum nelayan di Bombana. Indikasi ini terlihat dari ditemukannya lagi 103 karung pupuk cap matahari, yang diduga sebagai bahan baku pembuatan Handak. “103 karung pupuk ini biasa digunakan untuk membom ikan,” kata Kapolres Bombana AKBP Arief Dwi Koeswandhono, kemarin. Seratusan karung pupuk tersebut ditemukan kemarin, di hutan Pulau Mataha, Kelurahan Sikeli, Kecamatan Kabaena Barat. Belum diketahui pasti siapa pemilik 103 karung bahan baku pembuatan bahan peledak itu. Sebab saat ditemukan sudah tidak bertuan. Wakapolres Bombana Kompol Budi Utomo menuturkan, pasca penemuan itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pemilik 103

Baca HANDAK di Hal 6

Dewan Diperiksa Terkait SPPD Fiktif 16 Anggota DPRD Konsel Andoolo, KP Kejaksaan Negeri (Kejari) Andoolo, kini mulai melakukan pemeriksaan 16 anggota DPRD Konawe Selatan, dalam kasus perjalanan fiktif 2010 lalu senilai Rp 518 juta. Dari 16 orang anggota dewan yang telah keluar pemeriksaannya dari Gubernur, sebagai saksi, kini baru tiga anggota dewan yang dimintai keterangannya. Ketiga saksi tersebut yakni

NURYADI/KP

Sebanyak 103 karung pupuk yang diduga sebagai bahan baku bahan peledak ditemukan polisi. Tampak barang bukti pupuk saat diturunkan dari mobil polisi setelah diangkut menggunakan kapal dari Kabaena menuju Kasipute.

Muna Kebagian PNPM Rp 77 M Raha, KP Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM) di Muna mendapatkan banyak hambatan. Khususnya, soal pemerintah kabupaten (Pemkab) yang tidak mampu membayarkan dana sharing sesuai komitmen, yakni, dana sharing tahun 2010 dan 2011, masing-masing 20

PAW Jalil Sarat Kepentingan Politik Baubau, KP Proses PAW yang dilakukan terhadap LM Jalil Silea anggota Panwalukada Kabupaten Buton bidang penanganan pelanggaran mendapat perhatian dari sejumlah praktisi hukum di Kota Baubau, salah satunya Herdiman SH. Menurutnya, dari proses PAW yang dilakukan oleh Bawaslu hingga pada tahap pelantikkan pengganti Jalil, seluruhnya tidak melalui mekanisme. Antara lain tidak adanya rekomendasi dari Dewan Kehormatan yang telah diatur dalam UU No 22 tahun 2007 tentang penyelenggaraan Pemilu. “Sesungguhnya menurut kacamata saya terlalu jauh Bawaslu mengambil suatu sikap sampai harus melakukan PAW terhadap Jalil,” kata

Baca PAW di Hal 6

Percepat Pembangunan, Bupati Kumpul Muspida Andoolo, KP Untuk mensinergikan program pemerintah Kabupaten, Bupati Konawe Selatan menggelar rapat bersama Pimpinan Muspida yang digelar di Wonua Monapa, kemarin (12/2). Rapat Forum Muspida juga dihadiri seluruh Kepala SKPD dan Camat, Kapolsek termasuk Danramil. Tujuan pertemuan itu tak lain untuk menghasilkan produk Muspida yang kompoten dibidang masingmasing dalam rangka mempercepat pembanguna di Konawe Selatan. Bupati Konsel H Imran yang memimpin rapat tersebut mengatakan, rapat terpadu antara Bupati bersama jajarannya, Kapolres bersama jajarannya, Dandim bersama jajarannya Kejasaan,

Baca PERCEPAT di Hal 6

persen. Karena ketidakmampuan Pemkab membayar dana sharing di tahun sebelumnya, di tahun 2012 PNPM di Muna terancam akan di blacklist. Bahkan, ribuan pelaku PNPM di Muna menggelar aksi besar-besaran di kantor Bupati sampai di kantor Gubernur, terkait keterlambatan pembayaran dana sharing yang

berujung pemberhentian program tersebut di Muna. Aksi yang dilakukan para pelaku PNPM mendapat respon dari Pemkab dan DPRD. Mereka melakukan pertemuan (lobi) di Kementerian Dalam Negeri, “menyelamatkan” program PNPM di Muna. Usaha tersebut membuahkan hasil. Tahun ini, Pemkab Muna

tetap mendapat anggaran PNPM sebesar Rp 77 miliar. Muna terbilang menjadi daerah yang mendapat perlakuan istimewa dari Pusat. “Kita hanya menyiapkan dana sharing lima persen dari total anggaran sebesar Rp 77 miliar. Dana sharing yang disiapkan Rp 3,9 mil-

Baca PNPM di Hal 6

Irham Kalenggo S.Sos, Tasbin Tadjuddin dan H Patta. Pemeriksaan mereka dimulai pukul 11.00 Wita dan berakhir pukul 14.00 wita. Ketiga anggota DPRD yag mendapat giliran pertama tersebut langsung menghadap ke penyidik masing-masing Eka Prasetia Saputra SH, Ramadhan SH dan Sahrir SH. “Pemaggilan pertama, harusnya empat anggota DPRD Konsel. Tetapi H. Harun Makati berhalangan hadir sehingga jadwal pemeriksaannya akan diagendakan ulang,” ujar Kajari Andoolo, Syaiful Alam Yuliastana SH melalui Kasi

intel Eka PS SH, kemarin. Menurut Eka, tiga anggota yang diperiksa untk diminta keterangan terkait perjalanan fiktif 16 anggota DPRD Konsel pada 2010 lalu, setiap anggota mendapat pertanyaan sekitar 20-an dan memakan waktu 2-3 jam. “Penyidik mempertanyakan terkait adanya tiket, boarding untuk anggota dewan untuk perjalanan ke luar daerah, tetapi dalam pelaporan keuangan ditemukan bahwa perjalanan mereka itu fiktif,” terangnya. Dari pemeriksaan kepada

Baca DIPERIKSA di Hal 6


6

Kendari Pos |Selasa, 21 Februari 2012

Pemanasan Global, Selamatkan Hutan IST/KP

Memperingati Bulan K3, PT Stargate Pasific Resaource menggelarkegiatan donor darah di Konawe Utara beberapa waktu lalu.

Handak ................ karung pupuk tersebut. “Saat ditemukan, pemiliknya tidak ada. Sampai sekarang (kemarin) kami masih lidik,” kata Budi Utomo. Alumni Akpol 1997 ini menam-

Percepat ................ DPRD, Danlanal, Danlanud termasuk Ketua Pengadilan, sangatlah terbatas dan jarang dilakukan. Untuk itu melalui kesempatan diforum ini, dapat disinergikan program masingmasing dalam mempercepat pembanguna di Konawe Selatan.

PAW ................ Herdiman, kemarin. Herdiman menjelaskan, hingga sampai saat ini Jalil belum juga menerima SK soal PAW dirinya. Pada UU No 22 tahun 2007 dalam konsiderannya dikatakan, DK adalah alat kelengkapan KPU dan Bawaslu yang dibentuk untuk menangani penyelenggaraan kode etik dalam pelaksanaan pemilu. Pembuktiannya terdapat dalam pasal 113 bahwasanya untuk memeriksa pengaduan dan atau laporan adanya pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh anggota Bawaslu terlebih dahulu dibentuk DK. Jika DK terlebih dahulu dibentuk maka sebelum PAW itu dilaksanakan, otomatis yang ber-

bahkan, begitu ditemukan, 103 karung pupuk itu lalu diamankan di Polsek Kabaena. Kemarin, seluruh barang bukti tersebut dibawa menuju Kasipute untuk diamankan di Polres Bombana sebagai barang bukti. Temuan 103 pupuk itu di-

ungkap personil Polsek Kabaena setelah mendapat laporan dari masyarakat. Laporan tersebut lalu ditindaklanjuti Kapolsek Kabaena Iptu Jufri, bersama anggotanya dengan mendatangi lokasi penyimapanan 103 karung pupuk.

Setelah ditemukan, polisi lalu mengamankan seluruh barang bukti. “Betul Pak. 103 karung pupuk kami temukan. Sekarang (kemarin), saya membawa seluruh barang bukti itu di Polres,” ungkap Jufri, saat dihubungi kemarin. (nur)

“Alhamdulillah tahun ini, unsur Muspida Konawe Selatan sudah lengkap dan sangat pas untuk bertukar pendapat satu sama lainnya,” ujar Imran, kemarin. Menurut Bupati dua periode itu, pemerintah Kabupaten telah semaksimal mungkin membangun Konsel dari berbagai bidang dalam rangka mensejaterakan

masyarakat. Namun demikian, visi dan misi pemerinta tidak akan maksimal jika tida didukung dari unsur Muspida yang ada di konsel. “Saya berharap dari pertemuan ini, masukan dari seluruh pimpinan Muspida akan menjad bahan dan program bagi pemerintah dan sebaliknya di instansi masing-masing sesuai

dengan bidangnya,” terangnya. Dalam pertemua yang dikemas Rapat terpadu Muspida tersebut, masing-masing pimpinan menyampaikan visi dan misi serta progra kerja. “Rapat seperti ini akan menjadi wadah bagi kita semua untuk membahas dan membagun Konsel,” tandas Imran saat menutup rapat.(era)

sangkutan akan dipanggil untuk mengklarifikasi diri. “Kalau DK itu disebut dalam konsideran UU itu, berarti DK bukan hanya sebatas milik KPU saja, tetapi DK dimiliki pula oleh Bawaslu. Tetapi yang terjadi tidak seperti itu, justru tiba-tiba saja ada rapat pleno lalu kemudian terjadi pelantikan PAW,” kata Herdiman. Dalam UU, proses PAW dapat dilaksanakan hanya dengan tiga cara yakni yang bersangkutan mengundurkan diri, meninggal dunia dan yang ketiga diberhentikan. “Sementara semua itu tidak terjadi. Yang jadi pertanyaannya dimana unsur yang mengakibatkan lahirnya PAW tersebut?. Tidak ada celah masuknya hingga

memberhentikan saudara Jalil sebagai anggota Panwaslu Kabupaten Buton,” paparnya. Jika terjadi kasus seperti ini, tentu ada hal lain yang diinginkan oleh oknum-oknum apakah secara politik atau ada tujuan lain mengingat di Kabupaten Buton akan digelar PSU. Jika intrik politiknya mengarah ke pelaksanaan PSU memang salah satu sasaran untuk memperlambat PSU dengan cara mengacaukan proses tersebut. “Kemungkinan dugaan agar PSU molor itu ada, tetapi saya bukan orang politik yang bisa ngomong seperti itu. Tetapi, hal itu bisa saja terjadi karena kalau kacau ditingkat penyelenggara pemilu maka pasti akan tersendat-sendat proses pelaksanaan PSU,” ungkap

Herdiman. Ada satu hal yang terpenting, bahwa dalam UU No 22 tahun 2007 disebutkan dalam ketentuan pasalnya yakni dengan jangka waktu 60 hari dan dengan perpanjangan waktu 30 hari dan status PAW seorang anggota Panwas tidak jelas keberadaannya. Apalagi tidak terbukti melanggar hukum oleh putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap. Maka, oleh UU tersebut yang bersangkutan diaktifkan kembali jabatannya dan jika hal ini terjadi maka, akan semakin membuat rancu keberadaan Panwas Kabupaten Buton sebagai pengawas penyelenggaran pemilu apalagi jika hal ini berkaitan dengan perhelatan PSU Buton nantinya. (p2)

Wangiwangi,KP Melindungi hutan di Wakatobi, merupakan jalan solutif menghindarkan daerah otorita itu dari pemanasan global. Pasalnya, melalui perlindungan hutan, dapat menghambat pelepasan polusi hasil emisi kendaraan dan hawa panas yang menyebabkan pemanasan global. Kepala Dinas Kehutanan Wakatobi, H Nadjib Prasyad menjelaskan, hutan di Wakatobi berperan penting menghambat pelepasan hasil pembakaran mesin kendaraan dan mesin-mesin yang beroperasi lainnya yang menyebabkan polusi. Wakatobi harus dihindarkan dari potensi pencemaran udara melalui sisa buangan emisi kendaraan. Sebagian besar gas yang bisa menyebabkan pemanasan global itu dihasilkan dari pembukaan lahan dan pembakaran hutan secara sembarangan. Makanya, gerakan perlindungan hu-

tan lanjut mantan camat Tomia Timur itu, tidak hanya dimotori oleh pemerintah, tetapi dukungan masyarakat juga sangat memiliki peran penting dalam melindungi hutan dan memanfaatkan hutan untuk kesejahteraan masyarakat lokal. “Pemanfaatan hutan untuk kepentingan industri kayu dan perkebunan sama sekali tidak menguntungkan masyarakat di sekitar hutan. Wakatobi memiliki peluang yang memungkinkan masyarakat mengelola hutannya untuk tujuan jangka panjang,” katanya. Pemanasan global tambahnya, menyebabkan iklim di bumi tidak stabil. Perubahan iklim mengakibatkan meningkatnya permukaan air laut, banjir, kekeringan. “Jadi, tidak ada jalan baik kecuali melakukan penyelamatan hutan dengan memanfaatkan lahan-lahan tandus dengan penanaman pohon,” pungkasnya. (cr1)

Bupati Buton Masuk Kebun Pasarwajo, KP Pejabat Bupati Buton Nasruan keluar masuk kebun saat melakukan kunjungan kerja dikawasan perkembunan masyarakat Kelurahan Awainulu Kecamatan Pasarwajo, kemarin. Kebun yang lokasinya terletak di perkampungan itu, menjadi mata pencarian mayoritas masyarakat Awainulu dengan menanam tanaman tahunan seperti jagung. Dalam kunjungan tersebut mantan asisten I Pemprov Sultra ini didampingi anggota DPR Kabupaten Buton. Selain itu hadir tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta tokoh pemuda. Melalui surat eletronik yang dikirim Kepala Badan Kominfo Buton Drs La Ode Rahman MSi, mengatakan dalam arahannya Nasruan meminta kepada pemerintah yang merupakan pelayan masyarakat agar terjun langsung di lapangan untuk melihat dan mendengar apa yang diingikan warga. “Seharusnya kita se-

bagai pemerintah bukan hanya menunggu ditempat, sehingga bisa memberikan perhatian kepada masyarakat,” katanya. Kata Nasruan, ada tiga kewajiban yang menjadi tugas pemerintah, yakni mengatur masyarakat agar kehidupannya lebih baik, damai, dan bahagia dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Pemerintah juga harus melaksanakan program pembangunan terutama pembukaan akses jalan yang merupakan kebutuhan masyarakat sehingga roda perekonomian masyarakat bisa meningkat, serta melayani masyarakat untuk mendukung program pembangunan demi kepentingan masyarakat. Lurah Awainulu Muhamad Basri, mengaku sangat mengapresiasi kunker tersebut. Dilaporkan pada musim barat tahun ini sekitar 70 kepala keluarga di Awainulu kembali mengolah lahan yang ditinggalkan 60 tahun yang lalu, untuk dijadikan lahan tanam jagung. (p1)

Diperiksa ................

nanti,” jelasnya. Pantauan koran ini, kemarin, ketiga anggota dewan yang diperiksa itu Tasbin Tadjuddin yang datang lebih awal langsung diperiksa Jaksa Ramadhan, SH, disusul H. Patta diperiksa oleh Sahrir SH, menyusul Wakil Ketua DPRD Konsel Irham Kalenggo yang datang langsung menemui Kasi Pidsus Eka Prasetia Saputra SH dan Sahrir SH. (era)

anggota dewan tersebut, belum dapat diambil kesimpulan. “Nantilah kalau semua telah diminta keterangan dan semua Jaksa yang memeriksa merumuskan hasil pemeriksaan sesua keterangan yang masing-masing diberikan. Termasuk status dari hasil itu akan diketahui apakah naik status menjadi tersangka aka dilihat

PNPM ................ iar,” kata Ketua Komisi I, Fatahillah Taate, yang gencar melakukan lobi di Pusat. Namun sebagai syarat untuk mendapatkan dana Rp 77 miliar itu, kata Legislator Patriot tersebut, Pemkab Muna harus membayar dana sharing tahun 2011 sebesar Rp 3 miliar. “Tenggak waktu pembayarannya 15 Februari lalu, dan Pemkab membayar tepat waktu, “ jelasnya. Kedepan, lanjut Ketua Komisi I itu,

pelaksanaan PNPM akan disinergikan dengan APBD. Artinya, dalam pelaksanaan musrembang Desa akan dilakukan bersama-sama dengan Pemerintah. Program PNPM yang akan menjadi prioritas untuk menjawab permasalahan prioritas di masyarakat dan APBD menangani masalah yang tidak dapat diselesaikan lewat PNPM. “Dalam penyusunan skala prioritas pelaksanaan kegiatan di Desa, PNPM yang didahulukan baru APBD,” terangnya. (awn)


7

Kendari Pos |Selasa, 21 Februari 2012

Dikomando Abraham, Dongkrak Citra KPK KPK .......................... jalankan tugasnya. "Saya berharap Ketua KPK tidak raguragu bertindak. Jadikan temuan PPATK itu sebagai momentum bersih-bersih," katanya. Menurutnya, citra KPK belakangan ini terus membaik,

setelah sebelumnya sempat tercoreng akibat dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oknumnya. Proses perbaikan citra ini harus dijaga dan ditingkatkan. "Karena itu, bila ada indikasi pelanggaran kode etik oleh oknum KPK sebagaimana terindikasi dari temuan PPATK itu, Ketua KPK

harus responsif," pungkas Bambang. Seperti diberitakan, tak hanya menemukan transaksi mencurigakan di DPR, PPATK juga menemukan adanya hal yang sama di KPK. PPATK menduga transaksi mencurigakan itu melibatkan orang dalam di lembaga antikorupsi yang dip-

impin Abraham Samad itu. Kepala PPATK M Yusuf menegaskan bahwa ada salah seorang dari lembaga ad hoc ini yang terlibat transaksi mencurigakan. "Ada di KPK," kata Yusuf, saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPR, di Gedung DPR, Senayan, Jakara, Senin (20/2).(boy)

Tak Ada yang Salah di Pelantikan Tiga Anggota KPU Buton KPU .......................... Ketua KPU Sulawesi Tenggara (Sultra), Mas'udi layak dibawa ke sidang etik Dewan Kehormatan KPU. Pasalnya, pelantikan tiga orang anggota KPU Buton tanpa diketahui oleh komisoner KPU Sultra yang lainnya sudah melanggar Undang-undang dan Kode Etik Penyelenggaraan Pemilu. "Jika benar langkah Ketua KPU tersebut tanpa koordinasi dan tanpa sepengetahuan dari anggota KPU Provinsi Sultra, maka Ketua KPU bisa direkomendasikan utk diperiksa oleh Dewan Kehormatan KPU karena sudah menggunakan kewenangan tidak berdasarkan hukum yang jelas bertentangan dengan UU maupun Kode Etik Penyelenggara Pemilu," kata Titi kepada Kendari Pos di Ja-

karta, Senin (20/2). Nampaknya, sorotan Titi ini, hanya menggaung di luaran saja. Pasalnya, anggota-anggota KPU Sultra tak memerdulikan itu. Salah satu contohnya, anggota KPU Sultra, La Ode Ardin yang menilai tidak ada yang salah dalam pelantikan tersebut, karena telah berlangsung sesuai aturan. "Saya tidak tahu pelantikan itu, tapi tidak ada yang salah. Ketua KPU yang lantik itu sah. Menjadi tidak sah kalau La Oci yang lantik," tutur Ardin sambil tertawa. Sebagaimana diketahui, Mas'udi telah melantik tiga dari lima orang anggota KPU Buton, Jumat (17/2). Pelantikan ini tidak sesuai dengan hasil pleno yang menetapkan lima orang komisioner KPU Buton. Namun karena alasan waktunya mendesak dan menerima aduan

masyarakat, dua orang urung dilantik. Mereka adalah Alimuddin dan Yusnia. Sedangkan yang diambil sumpahnya adalah La Rusuli, Muhammad Rusli Zainal dan Tarno. Pelantikan ini sendiri dilakukan seorang diri Masu'di dan tidak dihadiri oleh empat komisioner KPU Sultra lainnya. Titi menjelaskan setiap kebijakan kelembagaan KPU Provinsi harus diputuskan melalui rapat pleno karena secara jelas UU No. 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu mengatakan pengambilan keputusan dilakukan melalui mekanisme Rapat Pleno. "Ketua tidak bisa mengambil keputusan yang sifatnya kebijakan secara sepihak. Pengangkatan dan Pelantikan anggota KPU Kabupaten bukanlah hal seremonial belaka yang bisa

diputuskan secara sepihak oleh Ketua KPU. Banyak aspek hukum yang harus dibahas, di antaranya untuk memastikan keabsahan si calon maupun prosedurnya. Sehingga menurut saya mestinya dibahas terlebih dahulu dalam Rapat Pleno KPU secara kuorum," katanya. Rupanya sorotan Titi dianggap tak berpengaruh apa-apa. Ini sudah dijamin Anggota KPU selaku koordinator wilayah Sulawesi Tenggara, Syamsul Bahri. Ia tidak mempermasalahkan sikap Mas'udi. Ia mengatakan Ketua KPU sebagai penanggung jawab internal secara kelembagaan bisa saja mengambil keputusan kalau sifatnya mendesak. "Ketua KPU bertanggung jawab secara ke dalam. Bisa saja mengambil keputusan kalau sifatnya mendesak," ucapnya.(awa)

Dunia Maya Menjadi Medium Penting Politik ....................... maaf, saya tidak pernah berpartisipasi untuk beri komen, respons, dan pendapat. Pasalnya, saya tidak mau serius karena saat saya buka HP , aktivitas saya adalah menelpon, terima telpon, kirim sms, dan baca sms. Saya kadang tersenyum bila membaca diskusi, respons dan pesan di dunia maya tersebut. Macam-macam diskusinya mulai dari cacian, deskripsi, sindiran, atau hanya menyapa saja. Ada yang menyindir. Isinya: Ini La Ode Songko Hanya Namanyiji, tapi tidak pakai songko. Ada juga himbauan. Misalnya: jangan memberi makan pada orang yang sudah besar. Berilah makan pada orang kecil pada yang lebih butuhkan. Ada juga yang mengeluh. Misalnya, begitu banyak figur pemimpin yang akan maju dalam bursa calon pemimpin, tapi sayangnya cuma kemampuan dibawah rata. Yang berupa sapaan, misalnya tercermin dalam topik, selamat pagi warga Sultra

Watch? Imajinasi orang memanfaatkan dunia maya sudah demikian pesat. Tidak ayal, khususnya forum SW digunakan untuk kampanye. Misalnya, ada yang menulis, lebih dekat dengan DR.Buhari Matta. Ada yang sudah membuat web Bukti Bukan Janji untuk Ali Mazi, La oDe Ida For Sultra-1, Membayangkan keadaan Sultra jika Ridwan Bae menjadi Gubernur, AAC For NA (Nur Alam). Kapan lagi kita punya gubernur yang berusia muda untuk La Ode Songko Panatagama. Maaf, mungkin ada slogan lain yang luput dari bacaan saya. Bagi calon atau tim sukses, memanfaatkan dunia maya tentu saja mempunyai keuntungan. Yakni kandidat calon pemimpin tidak perlu untuk menyapa tampil ke hadapan massa yang jumlahnya ribuan bahkan jutaan orang dalam formula komunikasi massa. Apalagi jika massa yang memiliki hak itu tersebar dalam lingkup geografis yang besar dan sulit disatukan. Disinilah media maya berperan layaknya arena kontes yang memungkinkan kon-

stentan menunjukkan kebolehannya. Dalam bahasa metaforis, media maya menjadi etalase yang memajang komoditas politik untuk dibeli oleh massa pemilih. Demikianlah, politik kini harus bergandengan tangan dengan teknologi. Mungkin bahasa yang singkat untuk memahami fenomena itu adalah adanya realitas baru dunia politik. Tidak tanggung-tanggung, realitas itu sanggup menciptakan drama yang luar biasa besar sampai-sampai tak sedikit pengamat, aktivis politik, dan pengamat politik membawa serta telpon selular mereka saat tidur. Bukan apa-apa, bangun tidur sudah melahap informasi politik. Pola hidup seperti itu,tentu saja ini meraup energi informasi, daya pikir dan juga kekuatan menanti yang tidak sedikit. Dalam pasar demokrasi, siapa yang cerdas memanfaatkan setiap peluang yang ada itulah menjadi pemenang. Kini, sudah banyak orang yang memanfaatkan dunia maya. BPS Sultra perlu mendata berapa penduduk di Sultra yang merupakan pengguna internet.

Saya mempunyai keyakinan, 10-15 tahun yang akan datang, dunia maya sudah menjadi salah satu medium penting dalam politik lokal. Saat ini saja sudah ada beberapa situs dibangun untuk memperkenalkan figurfigur tertentu. Media ini juga dapat efektif dimanfaatkan untuk mengumpul dana secara on line. Belum lagi situs-situs jejaring sosial dengan membuat account di facebook, Twitter, You Tube, Limkedln, dan Friendster. Melalui dunia maya, para calon dapat berkomunikasi tanpa batas dengan para pendukungnya. Tapi bukan berarti bahwa para tim sukses, politisi, dan calon pemimpin mengandalkan dunia maya dalam aktivitas kampanye. Soalnya, karakteristik pemilih di Sultra belum sampai ke situ. Yang perlu digarisbawahi, kecerdasan memanfaatkan teknologi dalam setiap proses politik perlu dimiliki oleh politisi. Ini salah satu contoh bahwa politik juga butuh sentuhan teknologi.Bukankah begitu? (eksuaib@yahoo.com)

Mega Dipengaruhi Watak 4 Perempuan Megawati .................. miku. Tapi, dia sudah mengambil perempuan lain. Lebih baik saya yang menyisih. Rasanya sakit," kata Megawati. Waktu itu, Soekarno baru menikah kembali dengan Hartini. Fatwamati meningg-

alkan istana sebagai bentuk protesnya. "Ketika saya jatuh cinta kepada seseorang, saya baru tahu perasaan ibu saya. Pak Taufik itu sampai hari ini sayang sama saya karena saya, walaupun sudah 65 tahun, tetap cantik dan menarik," guraunya, lantas tersenyum.

Perempuan terakhir yang berkesan bagi Megawati adalah pengasuh yang ikut Soekarno sejak masih di Jogjakarta. Megawati memanggilnya Bu Citro. Pengasuhnya itu sangat percaya omongan Soekarno bahwa Megawati suatu saat akan menjadi wong gede di Indonesia. (pri/ttg)

Anggota DPRD Muna Ramai-ramai Beli Kendaraan Dinas Muna ........................ ak ada sedikit pun hambatan dalam menyetujui pembelian kendaraan ini. Maklum, yang ingin membeli kendaraan adalah anggota dewan sementara yang berwenang menetapkan anggarannya juga mereka. Untuk pembelian kendaraan dinas pimpinan DPRD dianggarkan sebesar Rp 430 juta, sementara anggota Dewan motor per unitnya seharga sekitar Rp 25 Juta. Kendaraan motor yang diadakan sebanyak 27 unit, sesuai jumlah anggota Dewan diluar dari tiga pimpinan. Bila ditotal untuk membeli 27 unit motor dana yang dibutuhkan sebesar Rp 675 juta. Sekretaris DPRD Ari Asis, yang dikonfirmasi, tidak membantah soal pengadaan kendaraan operasional Ketua DPRD dan 27 anggotanya. Kata dia, untuk Ketua DPRD anggarannya melekat di sekretariat dewan sebesar Rp 430 juta, sedangkan 27 unit motor melekat di Sekretariat Pemkab.

Bukankah Ketua DPRD sudah memiliki kendaraan dinas? kata Dia, terkait alasannya nanti ditanyakan kepada pimpinan Dewan langsung. Lalu siapa yang akan menggunakan kendaraan lama Ketua DPRD? Ari Asis mengatakan, kendaraan lama Ketua DPRD akan digunakan pimpinan Dewan yang lain. “Untuk pengadaan motor saya tidak tahu, karena anggarannya melekat di sekertariat Pemkab,” tutupnya. Pengadaan kendaraan Dinas DPRD menuai sorotan dari LSM. Rasyid Ramadhan SH, Koordinator Advokasi Sentra Informasi Publik (SIP) mengatakan, permintaan anggota DPRD untuk dibelikan kendaraan dinas, sama artinya menomorduakan urusan rakyat. Padahal anggota Dewan dipilih untuk memperjuangkan aspirasi rakyat. “Dimana-mana, kalau bertemu dengan rakyat alasan mereka (anggota Dewan) tidak dapat menyahuti permintaan konstituenya, karena anggaran yang terbatas. Utang Pemkab banyak. Kok jadi aneh, ditengah

keterbatasan dana pembangunan, mereka masih sempat meminta agar dibelikan kendaraan dinas. Padahal gaji mereka besar,” katanya, sembari geleng-geleng kepala. Berikutnya, kata Dia, Dewan harusnya memaklumi keadaan keuangan Pemkab yang memiliki utang banyak. “Kalau tidak salah, hasil audit BPK, kita punya utang Rp 84 miliar,” duganya. Utang tersebut didesak untuk dibayar segera, khususnya utang kepada para kontraktor. Nah, Pemda juga saat ini masih mengusahakan melakukan pinjaman untuk menutupi utang sekaligus biaya pembangunan. “Saya curiga, Pemda melakukan pinjaman salah satu tujuannya untuk membelikan kendaraan dinas Dewan,” tanyanya. Rasyid Ramadhan, mahfum dengan perangai anggota Dewan. Dimana-mana, Dewan itu banyak permintaannya. Ia mencontohkan, anggota DPR RI yang minta dibelikan kursi sehargaRp 20 Juta perunit, WC yang beradab dan banyak contoh lain.(awn)


8

Kendari Pos | Selasa, 21 Februari 2012

ama Sarinah, SP., M.Si., tentu tak asing di kalangan civitas akademika Unhalu, khususnya pada Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian. Selain menjabat sebagai Ketua Jurusan Agribisnis, perempuan yang kerap disapa “Inan” ini, dikenal disiplin serta memiliki pembawaan yang ramah dengan senyum khasnya. Kesan itulah yang diberikan saat bertemu dengannya. selain sebagai Ketua Jurusan, Inan juga seorang pengajar pada jurusan Agribisnis. Meskipun lelah dengan aktivitasnya seharian di luar rumah, ibu satu anak ini tetap bersedia meluangkan waktu untuk diwawancara di kediamannya.

juga akan berdampak pada perasaan. Tak jarang beberapa persoalan membuat tekanan ikut naik, tapi tidak baginya. Sebesar apapun persoalan yang dihadapinya, ia tetap berusaha mengendalikan diri untuk menumpahkan kekesalannya. Kebiasaan Inan, sapaan akrabnya, kalau sedang menghadapi persoalan yang menguras emosi, dia tidak langsung hadapi begitu saja. “Kalau lagi ada persoalan yang agak memancing emosi saya tinggalkan dulu sebentar. Nanti kalau sudah tenang baru saya kembali hadapi,” kata perempuan kelahiran Buton 1970 ini. Hal itu dilakukannya bukan tanpa alasan. Dirinya tak ingin membuat hati orang lain terluka karena luapan emosinya, jadi dia mengambil jalan untuk menenangkan

menurutnya peluang untuk mendapatkan bantuan pendidikan itu sangat banyak. Terpilihnya alumni SMAN 1 Kendari ini, menjadi ketua jurusan sebenarnya bukanlah hal yang didambakan. Alasannya, menjadi staf pengajar saja sudah cukup menyita waktunya dari urusan keluarga. Selain itu, kata mantan pemain basket di zaman S1-nya dulu, ia juga merasa kalau masih banyak yang lebih berkompeten dibanding dirinya. Tapi, dengan dukungan kepercayaan dari rekan kerja dan suaminya, ia berusaha menyanggupi amanah menjadi ketua jurusan Agribisnis pada tahun 2009. Sudah cukup banyak pengalaman yang ia peroleh selama menggeluti dunia kerjanya. “Melayani orang di jurusan dengan berbagai tipe dan karakter

Sarjana fakultas pertanian Unhalu tahun 1994 ini berprinsip untuk selalu menjaga kepercayaan yang diamanahkan padanya. Dalam bekerja ia selalu berusaha memprioritaskan kepentingan orang banyak daripada kepentingan pribadinya. Apalagi saat ini ia diberi kepercayaan untuk memimpin jurusan Agribisnis. Peran sebagai pengajar sekaligus pimpinan di jurusan itu membuatnya harus ekstra dalam bekerja dan menjaga amanah. Dalam dunia kerjanya sebagai pengajar, setiap hari harus bertemu dengan berbagai macam karakter kadang membuat kening jadi berkerut. Tak jarang

diri lebih dulu. Perempuan berkerudung ini, tercatat sebagai tenaga pengajar di Unhalu sejak tahun 2002. Sejak lulus S1 di Unhalu, ia langsung melanjutkan studi S2 ke ITB. Katanya, saat itu masih minim semangat mahasiswa untuk lanjut sekolah. Apalagi tanpa adanya bantuan beasiswa. Namun, itu tak menyurutkan semangatnya. Walhasil, ketika sudah tercatat sebagai pascasarjana disana ia bisa mendapatkan beasiswa, untuk mendapatkannya pun tidaklah rumit. Dengan pengalamannya itu, dia jadikan sebagai motivasi bagi mahasiswanya untuk terus melanjutkan sekolah karena

sudah menjadi rutinitas saya. Ada kelebihan tersendiri kalau kita sebagai perempuan dalam menyelesaikan dan menghadapi persoalan seperti itu. Sering menemukan seseorang dengan watak kerasnya dan alhamdulillah dengan mudah bisa teratasi,” kisahnya. Dalam kehidupan tidak bisa dipungkiri, pasti ada beberapa yang

Berbuat Tanpa Harapkan Imbalan

mungkin beranggapan negatif. Dari pengakuannya, kalau ada yang beranggapan negatif tentang dirinya, dia tak akan memasukkan dalam hati. “Pikiran mereka itu saya jadikan pelajaran, sebagai bahan introspeksi diri. Toh, tidak salah untuk jadi lebih baik juga,” kata puteri kelima dari pasangan (Alm) H. Hidi dan Sari. Mengahadapi tanggapan dan sikap orang lain diluar dia selalu berpegang pada pesan almarhum ayahnya, “Kalau orang lain melemparmu dengan batu, jangan balas pakai batu, tapi balas dia pakai kapas”. Falsafah inilah yang dipegangnya sampai hari ini. Dalam dunia kerja hal semacam itu kerap terjadi. Menurut pengakuannya, walau bagaimana pun orang lain berbuat pada dirinya dia tidak akan membalas dengan cara itu juga, tapi dengan tetap berbuat baik padanya. Bersadar pada falsafah itu juga ia mengambil tindakan. Dia selalu mengutamakan kepentingan orang banyak lebih dulu. Pasalnya, memprioritaskan kepentingan orang banyak dengan keikhalasan dan ketulusan hati, sampai melihat mereka bahagia, hal itu akan menumbuhkan rasa tersendiri untuknya. Dan balasan kebaikan juga akan ia terima, bukan saat itu juga tapi suatu saat dan dari tempat berbeda. Di akhir percakapan Inan pun berpesan, untuk tidak ambisius terhadap sesuatu, agar bisa menjalani rutinitas dengan tenang, tanpa harus terbebani dengan target yang malah akan membuat beban fikiran kalau tak terpenuhi. Meskipun memang banar setiap orang punya impian, tetap jalani dengan santai tapi serius. (laila/ emilia ningsih)


Selasa, 21 Februari 2012

Belasan Preman Terjaring beritanya di halaman 10

Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

Ada Rekayasa Perampasan Tanah ? Kendari, KP Sengketa tanah yang diolah La Moare sejak tahun 1976 belum ada titik terang. Dalam hearing di DPRD Kendari, kemarin, (20/2), belum ada kejelasan. Padahal tanah itu sudah banyak diklaim orang. Plt BPN Kendari Darmin, di lokasi sen-

gketa tanah hingga kini belum memiliki sertifikat. Baik nama La Moare maupun empat nama lain yang berupaya melakukan penyerobotan, belum memiliki kekuatan hukum. “Di wilayah Tobuuha memang ada program prona BPN untuk 20 bidang tanah.

Tapi itu ada syaratnya, salah satunya bukan tanah sengketa. Nah, kalau bersengketa seperti ini, tidak mungkin akan diikutkan dalam prona,” ungkapnya. Nah, kalau memang tanah itu be-

Baca ADA REKAYASA di Hal 10

La Morae

Warga Wawonii Tolak Tambang Kendari,KP Dengan tambang, lingkungan akan rusak. Pemikiran ini mengihlami warga Wawonii Tengah dan Barat mendatangi DPRD Sultra kemarin. Sekitar pukul 10.30 Wita, puluhan masyarakat dan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi masyarakat Wawonii Peduli Lingkungan (AMWPL) tiba di DPRD. Dalam orasinya, Koordinator Lapangan AMWPL, Syaiful Gama mendesak DPRD mencabut izin usaha pertambangan (IUP) di Wawonii Tengah yang dikabarkan memiliki kandungan nikel. Sedangkan Wawonii Barat mengandung kandungan emas. Warga minta DPRD membentuk tim investigasi dan segera menindaklanjuti surat AMWPL tentang penolakan tambang. “Dalam konsepsi Pemprov Pultra, Pulau Wawonii akan dijadikan daerah khusus sektor perikanan. Hal ini tentunya bertentangan dengan keluarnya IUP oleh Pemkab Konawe pada daerah Wawonii Tengah dan Barat. Padahal warga di sana mata pencaharian utama adalah bertani,” ungkap Syaiful. Setelah beberapa menit berorasi, demonstran diterima Anggota Komisi III Wa Ode Hasniwati. Dia mengatakan fungsi DPRD adalah pengawasan, sehingga DPRD akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat Wawonii yang tidak menginginkan tambang di Wawonii Tengah dan Barat. “Langkah kami selanjutnya akan membahas di internal komisi, men-

Baca WARGA di Hal 10

Asrun Janji Tuntaskan Banjir BANJIR yang membuat badan jalan di metro tergenang, memang sedikit membuat risih Wali Kota Ir Asrun. Ia pun berjanji akan menuntaskan persoalan banjir. Asrun mengaku, kondisi geografis Kendari memang menjadi salah satu hambatan sulitnya menyelesaikan persoalan banjir. Apalagi jika terjadi hujan, air laut ikut-ikutan pasang, hal itu membuat daratan terendam, karena air susah mencari tempat rendah untuk bermuara. Tapi masih normatif, dan bukan sesuatu yang luar biasa. “Dari dulu daerah ini dikenal dengan lokasi rawa. Makanya tidak heran jika banyak daerah yang dataran rendah menjadi sasaran rendaman banjir saat hujan. Belum lagi jika air laut pasang, seluas apapun drinasenya kalau tidak ada tempat muara air, tentu air hujan akan tertinggal. Kondisi tersebut membuat banjir. Tapi ini akan segera kita atasi dalam waktu dekat,” terang mantan Kasubdin Binamarga PU Sutra ini. Asrun juga memberikan warning bagi developer untuk membuat perencanaan matang sebelum membangun hunian. Misalnya masalah lingkungan, seperti banjir dan pencemaran. (fya)

Pengurus PDIP Tak Terima Komentar Alwi PENGURUS DPD PDIP Sultra mencak-mencak. Persoalannya akibat komentar Alwi Genda yang menyebut Hasid Pedansa belum final dicalonkan PDIP. Wakil Ketua Bidang Ideologi, Kaderisasi, Keanggotaan DPD PDIP Sultra, La Ode Iskandar mengatakan, Alwi tidak berhak mengeluarkan komentar tersebut. Sebab, DPC sudah tidak punya kewenangan lagi mengomentari calon wali kota

Sosialisasi ke Sekolah KPU juga akan menarget sekolah-sekolah dalam program sosialisasi pelaksanaan Pilwali 2012-2017. Seluruh SMA sederajat akan menjadi prioritas. Umumnya pemilih pemula yang memilih hak pilih pada Pilwali mendatang didominasi dari pelajar SMA dan sederajat di Kota Kendari. Siswa yang sudah duduk di kelas II dan III, sudah ada yang mencapai 17 tahun saat hari H pencoblosan berlangsung. Ketua Pokja Sosialisasi KPU Hayani Imbu mengatakan, data awal yang diperoleh dari DP4 berjumlah 5 ribu jiwa. Pemilih ini didom-

Baca SOSIALISASI di Hal 10

Baca PENGURUS di Hal 11

PPP Serahkan Surat Dukungan IR ASRUN makin ke puncak. Dukungan kembali resmi dilakukan PPP kemarin. Dengan begitu, sudah tiga partai resmi membuat surat dukungan untuk Asrun-Musadar, seperti PAN, PKS, termasuk PPP. Selama ini PPP memang santer dikabarkan akan mendukung Asrun maju ke Pilwali. Ketua DPC PPP, Dra Hj Rusiawaty A Yusran Silondae menyerahkan

Baca PPP di Hal 10

Asrun Berharap Gunakan Golkar MESKI diusung tiga partai besar, PKS, PAN dan PPP, belum membuat Ir Asrun puas. Dia masih berharap bisa maju dalam Pilwali periode 20122017 bersama partai berlambang pohon beringin itu.

Baca ASRUN di Hal 11


Metro

10

Belasan Preman Terjaring Kendari, KP Aman, tertib dan nyaman adalah dambaan semua orang. Polisi pun terus memacu kinerja demi menggapai harapan itu. Misalnya dengan menggelar oparasi pekat (penyakit masyarakat). Jajaran Polda Sultra bersama Polres Kendari berhasil mengamankan 73 senjata tajam sajam) jenis parang, ketika akan diantar pulaukan di Pelabuhan Kendari, Senin (20/2), sekitar pukul 12.30 Wita. Belasan orang juga di Pelabuhan Kendari berhasil diamankan. Rupanya, saat operasi yang berlangsung kemarin

polisi juga menemukan beberapa botol arak yang diduga dari luar Kendari. Ketika polisi melakukan operasi banyak dari penumpang yang akan meninggalkan Kendari menuju Kabupaten Muna dan Kota Baubau, kaget dengan ulah kepolisian yang mengobrak-abrik semua barang bawaan penumpang. Hal itu sengaja dilakukan untuk mengetahui apakah para penumpang membawa sajam dan minuman keras (miras). Saat pemeriksaan, polisi menemukan puluhan parang. Parang yang biasa di sebut parang melayu itu tak diketahui

siapa pemiliknya. Polisi juga menyita beberapa botol Miras tradisional yang disuplai dari Kabupaten Muna. Polisi sedikit curiga dengan salah satu penumpang yang paling terakhir turun dari kapal cepat. Tim operasi pekat tambah kaget ketika pelaku berlarian menuju pintu keluar pelabuhan. Ketika ditangkap polisi menemukan tiga botol arak yang terisi dalam botol kemasan. Dedi yang tidak memiliki perkerjaan tetap tersebut langsung diamankan. Puluhan preman diamankan yang diduga sering meresahkan

para penumpang kapal cepat. Kasatbakkum Polda Sultra, Kompol Ramses Tampubalon mengatakan, kegiatan bersandi Pekat tersebut telah berlangsung sejak 16 Februari hingga 6 Maret mendatang. Sasaran operasi yaitu tempat umum, hotel dan pusat perbelanjaan. Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Fahrurrozi menambahkan, kegiatan operasi Pekat ini dilakukan seluruh jajaran Polda Sultra, meliputi Polres dan Polsek. “Kami harapkan dengan operasi seperti ini penyakit masyarakat bisa berkurang,” katanya. (ano/aka)

Dewan Dukung La Moare Ada Rekayasa... lum memiliki sertifikat, lalu atas dasar apa La Moare ditahan? Menurut Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Irwan Andy, penangkapan La Moare atas tuduhan penggunaan surat/dokumen palsu. La Moare dianggap sudah memperjual belikan sebidang tanah di lokasi itu dengan dokumen palsu. “Laporan pemalsuan itu, kami peroleh dari Jufri. Dia adalah orang terdekat Jafar, salah seorang yang mengaku sebagai pemilik lahan di lokasi itu,” ungkapnya. Hal itu dibenarkan Mardiono SH, jaksa yang menangani kasus La Mosre. Menurutnya, penahanan La Moare atas tuduhan surat palsu pengolahan tanah pada tahun 1976, namun diduga baru

dibuat pada 2008. Ia mengatakan La Moare dijerat dengan pasal mengenai penggunaan surat palsu, dengan pidana empat bulan penjara. “Sebenarnya saat itu kami menunggu tujuh hari agar La Moare mengajukan banding, tapi ternyata itu tidak dilakukan, makanya ia harus menjalani proses hukuman itu,” terangnya. Berbeda dengan keterangan Suaib, Kepala Desa Tobuuha tahun 70-an, La Morae sudah mengolah tanah tersebut sejak tahun 1976. Bahkan sudah ditanami berbagai macam buah-buahan dan tanaman produktif lainnya. Namun, sejak dulu tidak pernah ada orang yang datang mengklaim itu adalah tanahnya. Akhir-akhir ini, lalu banyak yang datang dan menyebut bahwa itu adalah tanah mereka.

“Saat itu, saya malahan sudah membuat surat keterangan pengolahan atas tanah itu kepada La Moare. Namun, karena saat pemekaran lokasi itu masuk wilayah Mandonga, saya lalu melakukan pembatalan,” terang Suaib mantan kepala Desa Tobuuha. Penjelasan pihak kejaksaan atas tuduhan terhadap La Moare, belum membuat BMPH dan keluarga La Moare puas. Bahkan, menurut Taha Ramadhan, itu belum bisa menjadi dasar bahwa La Moare bersalah, apalagi belum ada sertifikat yang terbit dari tanah itu, lalu apa dasar hukumnya menyebut bahwa La Moare membuat dokumen palsu mengenai tanah itu. Kalau palsu, mana yang asli? “Bukti pondok dan pohon yang ditanam di lokasi tanah Bapak La Moare, bisa diuji forensik untuk menjadi dasar hu-

Kendari Pos | Selasa, 21 Februari 2012

Pemilih Pemula Didominasi Siswa SMU Sosialisasi... inasi pada usia 17-18 tahun. Kebanyakan diantara mereka masih duduk di kelas II dan III jenjang SMA dan sederajat. “Kami akan bersurat ke sekolah-sekolah untuk membantu pihak KPU Kota Kendari dalam menyosialisasikan pelaksanaan Pilwali terutama proses pemutakhiran data pemilih. Tentu beberapa sekolah akan didatangi nantinya oleh Tim sosialisasi KPU dalam memberikan arahan dan bimbingan pada calon pemilih pemula tersebut,” terang Hayani Imbu. Pada prinsipnya, kata dia, kebanyakan pemilih pemula belum memahami secara pasti tentang hak asasi politiknya. Pihaknya akan memberikan bimbingan dan pencerahan kepada calon pemilih pemula baik dalam mengkroscek namanya pada daftar pemilih, maupun tata cara pencoblosan nantinya. “Kami akan datangi sekolah-sekolah. Paling tidak, sebagian sekolah akan diwakili oleh pihak sekolah membantu melakukan sosialisasi. Tapi, kami telah membentuk tim yang akan turun menyampaikan bagaimana tahapan Pilwali itu,” ungkapnya. (aka)


Metro

Kendari Pos | Selasa, 21 Februari 2012

Target Pilwali Satu Putaran Asrun... Hal itu ditegaskan setelah melihat elektabilitas dari seluruh bakal calon yang akan maju dalam Pilwali. Menurutnya, saat ini posisinya masih di atas. Besar peluangnya untuk mendapatkan usungan dari Golkar. “Saya lihat Golkar adalah partai yang punya prinsip. Tidak akan berada di pihak yang kalah. Mudah-mudahan, saya bisa mendapatkan peluang untuk

bersama Golkar maju dalam Pilwali, apalagi kalau kita masih dominan, saya rasa Golkar akan cenderung ke kami,” terang Asrun kemarin. Mengenai komunikasi politik yang dibangun, Asrun mengatakan sampai saat ini intens melakukan komunikasi. Baik dengan DPD II maupun DPD I. Komunikasi yang dibangun, terkait sejauh mana program kedepan untuk membangun Kota Kendari. Tentunya kata Asrun, partai besar punya semangat yang tinggi untuk mem-

bangun kesejahteraan masyarakat, terlebih Golkar memiliki semboyan suara rakyat. Selain Golkar, Asrun juga mengharapkan dukungan dari partai lain. Seperti partai Hanura, Demokrat dan PBR. Untuk itu, ia mengaku sudah membangun komunikasi politik dengan pengurus, siapa yang akan diusung itu tergantung partai. Yang jelas Asrun berharap mendapatkan dukungan penuh agar bisa menang satu putaran. (fya)

Tpa Hari Sosialisasi Pengurus... yang akan diusung partai tersebut. Sebab kewenangan DPC hanya sampai pada tahap penjaringan. Setelah penjaringan berakhir, maka selesai pula kewenangan DPC. Artinya, pada tahap penjaringan calon wali kota sudah menjadi domain DPD. “Tahap penjaringan dimulai awal sampai akhir Desember tahun lalu. Pertengahan Januari berkas sudah diverifikasi di DPC dan saat ini sudah tahap penyaringan. Dalam surat keputusan (SKep-red) 31 A, kewenangan penyaringan ada di tangan DPD. Oleh karena itu secara etika, Alwi telah menyalahi mekanisme partai. Dia katakan Pak Hasid belum final dicalonkan PDIP, itu sudah salah. Seakan-akan dia yang putuskan. Secara organisasi, dia telah menyalahi aturan,” katanya, kemarin. Makanya, kata dia, tindakan Alwi yang terkesan berani melawan DPD itu, akan

dievaluasi oleh partai. Dia berharap ketua DPC PDIP tidak lagi mengatasnamakan partai dalam setiap komentarnya. Hal senada diungkapkan Christian B Pandin. Anggota Desk Pilkada DPD PDIP Sultra. PDIP adalah partai terbuka yang artinya siapa saja bisa ikut dipencalonan PDIP. Namun, ada aturan yang tidak bisa dilanggar setiap kader yakni SKep 31 A. Isinya berbunyi, survey bukan segala-galanya, yang diutamakan soliditas partai dan komitmen calon terhadap partai. Soal survey, lanjut dia, ada pada urutan terakhir. “Dalam rangka Pilwali, kami di DPD sedang menggodok penyaringan, makanya statement Alwi itu kurang etis. Bagi seorang kader PDIP, berpolemik di koran itu tidak elok karena penyaringan bukan lagi di DPD, tapi di desk Pilkada DPD,” jelasnya. Christian menegaskan, PDIP memprioritaskan kader yang ikut pencalonan wali kota/bupati. Itu untuk menjaga soliditas partai sesuai perintah SKep 31 A. Karenanya, DPD tidak

Masih Tunggu Komposisi Baru Warga... injau lapangan, dan koordinasi dengan Pemkab Konawe sebagai instansi terkait karena izinnya dikeluarkan

pertambangan Konawe,” Hasniwati. Ia mengak pekan depan komisi III akan ke Wawonii dan ke Dinas Pertambangan Konawe, tetapi tentunya menyesuaikan dengan jadwal perombakan alat kelengkapan de-

wan karena pengesahannya ditunda hingga pekan depan. “Tindak lanjut aspirasi ini akan segera kita lakukan, sambil menunggu komposisi komisi yang baru,” tandasnya. (fas)

11

Deklarasi Serentak PPP... secara langsung dukungan PPP kepada Ir Asrun, disaksikan beberapa pengurus partai berlambang Ka’bah itu beserta tim sukses pemenangan Asrun. “Mendukung Asrun untuk tampil dalam Pilwali, bukannnya tanpa alasan. Kami melihat dalam aspek elektablitas, Pak Asrun masih memiliki tingkat keterpilihan yang cukup tinggi di kalangan masyarakat. Tentunya kami juga mendukung calon yang punya potensi menang,” ungkap Rusiawaty. Anggota Komisi I DPRD Kota Kendari itu menilai, dalam hal visi-misi, Asrun memiliki orientasi yang cukup besar dalam mewujudkan pembangunan di Kota Kendari. Faktanya kata dia, bisa dilihat pada saat ini, sudah banyak program yang terealisasi mensejahterakan rakyat.

Terlepas dari itu, keterpilihan Asrun dari PPP murni berasal dari tingkat bawah. Usungan PAC yang dibahas dalam musyawarah cabang, mendukung penuh mantan Kadis Tata Kota Kendari itu untuk kembali menjadi wali kota. Selama ini komunikasi dengan Asrun sangat baik. Bukan hanya mendekati momentum Pilwali, tapi sebelumnya sudah sering terbangun komunikasi yang memang menyiratkan visi-misi yang sama, antara Asrun dan PPP. Mengenai koalisi dengan PAN maupun PKS, ketua PMI Sultra itu menganggap tidak ada masalah. Intinya, bagaimana membangun komunikasi yang baik, dan tetap mempertahankan program pembangunan. Termasuk punya keinginan untuk membesarkan partai. Bagaimana komentar Asrun? Ia bangga dipercaya beberapa

partai termasuk PPP untuk kembali menjadi wali kota periode mendatang. Hal itu kata dia, memperkuat pertahanan untuk mewujudkan kemenangan besar dalam satu putaran. Sampai saat ini pihaknya terus berupaya membangun komunikasi dengan partai, utamanya yang memiliki kursi di DPRD Kendari. Intinya, bagaimana menjalin komunikasi yang baik agar dapat mewujudkan kemenangan dengan tujuan melaksanakan pembangunan yang direncanankan untuk kemaslahatan masyarakat Kendari. “Beberapa partai yang sudah siap mengusung saya, tentunya akan membuat pertahanan semakin kuat. Mudah-mudahan komitmen yang terbangun bisa terus berlanjut. Rencananya kami akan deklarasi serentak jika dukungan dari partai lain sudah pasti, agar kami bisa menang satu putaran,” kataya. (fya)



Kendari Pos |Selasa, 21 Februari 2012

Hiburan

Reuni Spice Girls Bukan Tahun Ini London, KP Penggemar Spice Girls harus kembali menelan kekecewaan soal kabar reuni grup vokal wanita asal Inggris ini. Berita terbaru dari Posh Spice alias Victoria Adams, reuni takkan terwujud dalam waktu dekat, atau setidaknya tahun 2012. “Takkan terjadi sebab personelnya semua sibuk,” kata Victoria, seperti diberitakan Reuters, Senin (2012). Selepas reuni tahun 2007 lalu, Melanie Brown (Scary Spice), Melanie Chrisholm (Sporty Spice), Emma Bunton (Baby Spice), Geri Halliwell (Ginger Spice), dan Victoria Adams sibuk dengan aktivitas masing-masing.

Victoria misalnya, selain sibuk mengurus anak bersama David Beckham, dia juga sibuk dengan bisnis butik. Jumat pekan lalu, dia kembali membuka gerai di Harvey Nichols, London. Victoria kembali membantah akan berkumpul lagi dengan Spice Girls pada perayaan bertakhtanya Ratu Elizabeth II atau Olimpiade, meski berulangkali mereka dirayu bakal berduet dengan legenda musik Inggris, sekelas Paul McCartney atau Elton John. Pernyataan Victoria ini seolah menegaskan keterangan Mel C sebelumnya. Disebutkan, reuni tahun 2007 merupakan moment yang indah dan takkan terulang dalam waktu dekat. (jpnn/lia)

Ersa Mayori Jauh dari Gosip

Ersa Mayori

MESKI telah lama berkecimpung di dunia selebritas Tanah Air, kehidupan Ersa Mayori terbilang jauh dari gosip. Presenter ‘!nsert’ yang tayang di Trans TV itu berprinsip, tidak akan ada asap kalau tak ada api. Baginya, pepatah tersebut merupakan rahasianya terhindar dari gosip. “Kalau ada berita yang tidak baik, kita musti pikirkan kenapa sampai ada. Harus introspeksi. Karena dari apa yang saya alami, nggak akan ada asap kalau tak ada api,” ungkapnya kemarin. Lebih jauh mantan Gadis Sampul 1993 itu mengatakan, jika permasalahan rumah tangga terdengar hingga diberitakan media, sebaiknya seorang artis mulai banyak merefleksi diri. “Mungkinkah kita sering berkoar-koar tentang masalah rumah tangga kita, pasangan kita dan cerita sama orang. Tanpa sengaja kita sering menjelek-jelekkan pasangan sendiri. Itu ya bisa bergulir,” ia memberi ilustrasi. “Kalau kita memang biasa-biasa saja, mau dengar dari mana wartawan? Kalau nggak ada apa-apa kan nggak ada yang diberitakan. Kalau pun nggak benar tinggal dibantah. Selesai kan?” tambahnya memperjelas. (jpnn/lia)

13

Poppy Sovia, Bangga Jadi Slankers TERNYATA, artis ayu ini penggemar fanatik band papan atas, Slank. Bahkan, dia bangga disebut sebagai Slankers (fans Slank). “Gue memang Slankers. Gue belajar gitar dari lagu-lagunya Slank. Banyak lagu Slank gue suka, di antaranya Jinah, Jakarta Pagi Ini, sama Bidadari Penyelamat,” ujar Poppy. Dia mengaku mulai menyukai Slank sejak SMP. Menurutnya, Slank mempunyai daya tarik tersendiri hingga saat ini. Dari kelima personel Slank, Poppy mengaku sangat menyukai sang vokalis, Kaka. Bahkan saat pertama kali bertemu Slank di suatu tempat, tanpa malu Poppy mencium pipi suami Tascha tersebut. “Dulu ketemu di Hard Rock, gue ikutan nyanyi bareng, foto bareng, dan ngobrol dengan Slank. Pas pertama manggung, gue speechless banget. Nggak disuruh teriak, gue teriak. Euforia saja. Bahkan, di atas panggung gue cium pipinya Kaka,” kenangnya. Pemeran Nina dalam film Catatan Harian si Boy ini sering mengunjungi Potlot, markas besar Slank. “Gue pernah beberapa kali ke Potlot, dari gue belum setenar ini, masih jadi anak band tahun 2003,” tandasnya bangga. Keluarga juga gembira Poppy bisa sepanggung bareng Slank, akhir pekan lalu. Ia berkolaborasi membawakan lagu Kupu Biru dalam mini konser usai peluncuran album I Slank U dan Anthem for the Broken Heart. “Gue bilang dapat tawaran nyanyi bareng Slank, mamaku gila, senang banget. Gue kan Slankers. Kalau mamaku Oi (Orang Indonesia/Fans Iwan Fals,” ucapnya. (jpnn/lia)

Poppy Sovia

Olga Lydia, Impikan Film Monster

Olga Lydia

SELAIN aktif sebagai presenter, aktris dan model Olga Lydia, rupanya, menekuni dunia di balik layar. Perempuan 35 tahun tersebut tercatat pernah menjadi executive producer dalam film laris seperti Sang Pemimpi dan yang sebentar lagi tayang, Negeri 5 Menara. Olga mengaku menikmati profesi baru tersebut. “Jadi executive producer itu kalau timnya bagus, aku jadi ketagihan.

Aku pun ikut semangat dan memastikan bagaimana film tersebut bisa diterima masyarakat,” jelas Olga saat ditemui di Pacific Place pekan lalu. Alumnus Jurusan Teknik Sipil Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, itu menuturkan, ada keasyikan tersendiri saat menjadi sosok di balik layar. Apalagi, yang diproduksi adalah film-film berbobot. Meski begitu, pemilik tinggi 171 cm dan berat badan 47 kg tersebut masih memendam keinginan untuk bisa terlibat dalam film bertema monster. “Pengin banget bisa terlibat di film tentang monster. Saya suka banget nonton film-film monster yang kaya animasi. Ya, kayak filmnya Tim Burton. Aku mau deh jadi pemainnya atau cuma jadi asisten sutradara, pokoknya ikut di dalamnya,” imbuhnya sambil tersenyum. (jpnn/lia)


Edukasi

14

Kendari Pos |Selasa, 21 Februari 2012

Peserta KKN STAIN Diterima Bupati Konut

ANDI LAILA/KP

Suasana Kuliah Umum di Jurusan Agroteknologi Faperta.

Jurusan Agroteknologi Persiapkan Alumni Mandiri Kendari,KP Jurusan Agroteknologi Faperta Unhalu, mendidik mahasiswa untuk mandiri. Program ini merupakan gabungan dari tiga program studi yang dimeger pada tahun 2009. Penggabungan ketiga program studi itu sebagai bentuk antisipasi kebutuhan dan dinamika pasar. Saat ini pasar kerja membutuhkan SDM yang berpengetahuan dan berketerampilan dalam dunia kerja. Sekretaris Jurusan Agroteknologi, Faperta Unhalu, Lies Indriyani, SP., M.Si., mengungkapkan di jurusan akan mendidik mahasiswa berkualitas, berdaya saing tinggi di dunia kerja, dan mempunyai jiwa wirausaha.

“Selama ini masyarakat beranggapan kalau kuliah di pertanian nantinya sempit untuk mendapatkan lapangan kerja yang sesuai. Melalui visi ini kami akan buktikan kalau lulusan pertanian tidak seperti itu,” katanya. Sebagai salah satu bentuk pencerahan, jurusan tersebut menggelar kuliah umum, dengan menghadirkan direktur dan owner PT Tiran, Ir. H. Amran Sulaiman, MP. Kuliah umum yang diselenggarakan 17 Februari lalu, ditargetkan pada mahasiswa jurusan agroteknologi, dengan tema “Membangun Kemandirian Lokal Melalui Jiwa Entrepreeurship Menuju Pembangunan Pertanian Berkelanjutan”.

“Pemateri yang dihadirkan Jumat lalu adalah alumni pertanian Unhas. Dari kesuksesannya bisa membuktikan bahwa sarjana pertanian tidak perlu ragu untuk mencari pekerjaan setelah lulus kuliah,” kata Dr. Ir. Muhammad Taufik, M.Si., ketua Jurusan Agroteknologi, Faperta Unhalu saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (20/2). Menurutnya, dalam kuliah umum itu Direktur PT Tiran menyampaikan rencananya untuk membangun pabrik gula di Sultra berlokasi di Konawe Sealatan. Pasalnya, perusahaan tersebut akan menjalin kerja sama dengan Faperta Unhalu. Alumni pertanian akan dilibatkan khususnya dalam pengolahan tebu itu. Peserta cukup antusias mengkuti kegiatan itu, dilihat dari jumlah peserta yang hadir lebih dari 100 orang yang merupakan gabungan dosen dan mahasiswa. “Melalui kegiatan ini diharapkan bisa membangun kepercayaan masyarakat. Khususnya alumni agroteknologi dan pertanian pada umumnya tidak akan kesulitan mendapatkan pekerjaan,’’ katanya. Ditambahkan, di Sultra potensi lahan atau sumber daya alam sangat mendukung dalam menyambut sarjana pertanian mengimplementasikan ilmunya. Bahkan alumni juga bisa membuka lapangan pekerjaan. (p3)

Kendari,KP Sebanyak 251 peserta kuliah kerja nyata (KKN) STAIN Sultan Qaimuddin Kendari angkatan XV, diterima Bupati Konawe Utara (Konut) Drs. H. Aswad Sulaiman, M.Si. Mahasiswa STAIN itu diterima untuk melaksanakan KKN di kabupaten tersebut selama 45 hari. Upacara penerimaan peserta KKN Jumat (17/2), juga dihadiri Ketua DPRD Konut, Rauf, S.Ag. Bahkan diketahui pula bahwa pimpinan legislatif daerah itu juga alumni STAIN Kendari. Humas STAIN Kendari, Rahma Noor, S.IP., menjelaskan peserta akan ditempatkan pada 40 desa dari tiga kecamatan yakni kecamatan Oheo, Asera dan Andowia. Setiap kecamatan akan ditempatkan enam orang peserta dari jurusan tarbiyah, syariah dan dakwah. “Kami mengharapkan peserta KKN angkatan XV ini dapat memberi dan berbagi pengetahuan dasar pada masyarakat. Kehadiran mahasiswa akan dapat memberi pembinaan sosial keagamaan terhadap masyarakat,’’ katanya. Dikatakan, salah satu kebutuhan masyarakat yang harus menjadi perhatian peserta adalah bagaimana menjaga dan memelihara kebersamaan dalam masyarakat. Terpenting pula, mahasiswa akan bekerjasama dengan

ANDI LAILA/KP

Bupati Konut, H Aswad Sulaiman memasang secara simbolis jas almamater disaksikan Ketua STAIN H Nur Alim. warga membenahi masjid dan kelompok-kelompok keagamaan. Pada kesempatan itu, Bupati Konut menyambut baik kedatangan peserta. Kehadiran mahasiswa itu dianggap sebagai bagian dari pengabdian pada masyarakat. “Selama melaksanakan KKN di Konut mahasiswa diharapakan dapat memberikan pembinaan pada masyarakat. Saat ini antara Pemkab

Konut dengan STAIN Kendari sementara merintis kerjasama dalam pemberdayaan SDM untuk bersama-sama membangun Konut bertakwa dan masyarakatnya menjunjung tinggi kaidah Islam,” tandasnya. Masih kata Humas STAIN Kendari, Dr. H. Nur Alim, M.Pd., pada kesempatan itu mengimbau peserta agar tetap menjaga nama baik institusi. Selama pelaksanaan KKN,

wajib hukumnya bagi mahasiswa tampil menjadi panutan seperti era tahun 1970-an, peserta KKN sangat dihargai masyarakat. ‘’Mahasiswa harus mampu memberikan teladan dan kesan baik pada masyarakat Konut. Kesempatan mahasiswa dapat berinteraksi dan berbagi ilmu pengetahuan dengan masyarakat harus dimanfaatkan dengan baik,’’ imbau Nur Alim. (p3)

Tak Kuasai Teknologi, Guru Gagal Sertifikasi Medan, KP Tingginya kegagalan para guru usia lanjut dalam uji kompetensi untuk mendapatkan sertifikasi, lebih dilatarbelakangi lemahnya dalam penguasaan teknologi. Mereka perlu adanya keistimewaan yang harus diberikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional (Kemendikbudnas) khususnya bagi guru yang akan pensiun. Hal ini disampaikan Ketua Gabungan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Indonesia (GP Tendik) Sumut FJ Pinem, saat memberikan bimbingan dan arahan terhadap 400 guru kemarin. “Melihat tingginya angka kegagalan yang dialami guru usia lanjut ini, GP-Tendik Sumut meminta kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional (Kemendikbudnas) memberikan keistimewan terhadap

guru-guru yang berusia lanjut untuk lulus sertifikasi. Mau dibuat lima kali sertifikasi juga terhadap guru yang usia lanjut, tetap tidak akan lulus mereka-mereka ini,” ucapnya. FJ Pinem mengaku, perjuangan pihaknya untuk kembali mengikutsertakan guru-guru yang gagal di tahun 2012 telah berhasil. Dimana, sebanyak 1.364 guru diperbolehkan mengikuti sertifikasi 2012. “Hanya saja, permintaan kita agar diberikan perlakuan khusus kepada guru-guru yang diatas 50 tahun, bahkan ada yang tiga hingga empat tahun lagi pensiun untuk diluluskan belum diberikan,” jelasnya. Bahkan, kata dia, Kemendikbudnas lebih memperketat pelaksanaannya dengan uji kompetensi awal. Tentu saja hal ini bilang Pinem, dianggap akan mempersulit para guru tersebut.

“Sebagian guru-guru yang tidak lulus ini guru SD. Rata-rata mereka gagal di penguasaan informasi teknologi dan data. Kalau dibilang kisi-kisi uji kompetensi bisa diunduh diinternet itu sama saja. Jangankan internet, SMS saja mereka tidak tahu caranya,” ucap Pinem. Untuk itu, pihaknya meminta pemerintah mencabut mencabut Permendik No11 tahun 2011 sertifikasi guru dalam jabatan melalui uji kompetensi awal. Serta memberlakukan kembali permendiknas No18 tahun 2007 tentang sertifikasi guru dalam jabatan dengan mekanisme portofolio. “Kalau mau dilakukan sertifikasi pakai UK ini sebaiknya untuk guruguru muda saja. Jangan terhadap mereka-mereka yang usia lanjut ini,” ungkapnya. (uma)


Kendari Pos |Selasa, 21 Februari 2012

Edukasi

Gelar Sarjana Harus Bisa Diimplementasikan Kendari, KP Bangga rasanya, ketika mendengar ada seorang wanita lulusan dari universitas ternama. Sebab, untuk meraih sebuah prestasi tidak semuda membalikan telapak tangan. Bisa dibayangkan pencapaian kesuksesan, sungguh melalui perjuangan diri pribadi dengan segala pengorbanan. “Pendidikan itu sangat penting bagi perempuan. Sesuatu dikatakan sukses saat ini, lebih dinilai dari segi materi, sehingga jika ada sesuatu yang tidak memberi nilai materi akan dianggap remeh,’’ ujar Hj Hosiannah SH. Menurut dia, pandangan itu sangat tidak relevan, karena meraih gelar melalui wisuda sarjana banyak yang merayakan sebagai serimoni. Artinya, hanya meraih gelar tanpa melalui proses pendidikan di bangku kuliah. Hosianna menjelaskan, dalam perolehan titel harus sesuai dengan peningkatan mutu pendidikan untuk mencapai cita-cita. Maksudnya, ketika berhasil ilmu tersebut harus mampu diimplementasikan kepada masyarakat, bangsa dan negara. Dia beranggapan, tidak jarang para alumni perguruan tinggi mampu berbuat ketika ditempatkan pada bidangnya. Ketidakmampuan itu terjadi akibat tidak memahami program lembaga tempat bekerja. “Gelar sarjana jangan hanya dipampang di belakang nama. Kita harus mampu berbuat untuk kemajuan bangsa. Sebab, saat ini persaingan kian meningkat,” tukasnya. Pada sisi lain Ketua Dharma Wanita Dispemda Sultra ini menjabarkan, pendidikan, kemampuan dan pengetahuan merupakan sebuah aset pribadi. Pendidikan bagi seseorang adalah satu modal yang harus dimiliki dalam berkarier. Dipandang sebagi modal karena apabila seorang melamar pekerjaan, garansinya adalah pendidikan. Namun demikian, masih banyak anak bangsa yang tidak mengenyam bangku pendidikan terutama di daerah-daerah terpencil. “Saya ingin katakan, meski pada usia sen-

15

SMKN 3 Kendari Persiapkan Ujicoba UN Kendari, KP Persiapan menghadapi ujian nasional (UN) SMKN 3 Kendari akan adakan try out. Walaupun saat ini sedang dalam pelaksanaan ujian praktik, sekolah kejuruan ini akan tetap melaksakan uji coba. Kepala SMKN 3 Kendari, Muhsin Muin, mengungkapkan, di sekolah yang dia

pimpin saat ini tengah dalam pelaksanaan ujian praktik. Sudah seminggu berlangsung dan dijadwalkan akan berlangsung sampai dua minggu ke depan. ‘’Ujian praktikum di sekolah kejuruan lumayan banyak bidang keahlian. Bahkan satu siswa akan berhadapan satu penguji,” terangnya.

Muhsin mengatakan persiapan menghadapi UN April mendatang harus optimal. Selain memaksimalkan proses belajar mengajar, juga telah menyiapkan waktu pelaksanaan try out. “Try out akan kami laksakan setelah ujian praktik akan datang. Konsentrasi calon peserta UN sementara terfokus pada

ujian praktik,’’ katanya. Pelaksanaan uji coba katanya, dimaksudkan sebagai bahan pembelajaran siswa ketika betul-betul menghadapi UN sebenarnya. Karena menurut dia selain untuk latihan mengerjakan soal, siswa juga harus dilatih cara mengisi lembar jawaban komputer (LJK) agar terbiasa. (p3)

Puluhan Tim Bersaing Kontes Robot Polibatam

IMAN/KP

Hj Hosiannah SH usai melaksanakan wisuda di kampus Unhalu Februari 2012. ja, saya tetap inginmemanfaatkan waktu untuk belajar dan belajar. Kita tidak boleh kalah dengan kaum pria. Saat ini pengarusutamaan gender telah menjadi modal menyeluruh bagi kaum wanita untuk berkipra,’’ katanya. Dia melihat bahwa dewasa ini kaum wanita sudah banyak yang mejadi pemimpin baik itu presiden, menteri, legislatif dan jabatan strategis lainnya. Tujuan terjun ke dunia politik untuk menyumbangkan ilmu pada sektor pendidikan. (m1)

Batam, KP Sebanyak 135 siswa, yang terbagi dalam 49 tim, dari 10 sekolah di Provinsi Kepulauan Riau mengikuti Polibatam Robotic Contest 2012 di aula kampus Politeknik Batam (Polibatam). Kontes ini dilaksanakan Himpunan Mahasiswa Elektro Politeknik Batam dan berlangsung 18 s.d 19 Februari lalu. “Kontes ini bertujuan mengasah kreativitas siswa-siswi SMK dan SMA dengan mengenalkan teknologi robotik yang mandiri,” kata Ketua Panitia Kontes, Toni Firnandes. Menurut Toni, selain menumbuhkan jiwa kompetisi, kontes ini juga melatih peserta soal sportivitas sejak dini. Karena itu panitia memilih “Bunga Persahabatan” sebagai tema kontes kali ini. “Tujuannya selain menumbuhkan semangat kompetisi, peserta juga dapat membangun persahabatan peserta dari sekolah lainnya,” tutur Toni. Tema ini disimbolkan dalam babak Battle yang mempertemukan dua kontestan. Di ba-

bak ini, kedua robot akan berlomba meletakkan setangkai bunga di lubang yang berada di tengah lintasan berukuran dua meja pingpong. Dari perlombaan di hari pertama disaring 16 besar yang akan berlomba sampai ke babak final hari ini. Pemenang babak final hari ini akan mendapatkan trofi dan sertifikat. Menurut Toni, sertifikat tersebut nantinya dapat menjadi jaminan mendapatkan beasiswa Politeknik Batam. Sebelum penyelenggaraan kontes, panitia telah melakukan workshop kepada calon peserta pertengahan November 2011. Workshop itu berguna bagi calon peserta di luar SMK yang tidak mempelajari mekanika dan elektronika di sekolahnya. “Perkembangan robotik sekarang tinggi di kalangan siswa SMA dan Madrasah Aliyah. Karena kemampuan siswa SMA dan MA di bawah SMK, kami memberikan pelatihan dan konsultan,” kata Toni. Dalam sambutannya, Pembantu Direktur I Politeknik

Batam Ahmad Riyadh Firdaus menyatakan, kontes ini tidak sekedar mendorong peserta tahu cara membuat robot. “Kontes ini mendorong peserta untuk belajar soal mekanika, elektronika, maupun keuletan dan kesabaran,” tutur Riyadh. Kepada Batam Pos, Riyadh mengatakan, bidang robotik Provinsi Kepulauan Riau meningkat pesat dalam dua tahun terakhir. Salah satunya karena berbagai pelatihan yang diberikan oleh Polibatam. “Kami sudah memberikan pelatihan ke hampir seluruh SMA dan SMK di Provinsi Kepulauan Riau. Karena itu persaingan di antara siswa SMA dan SMK dalam hal robotik saat ini semakin ketat,” kata Riyadh. Bahkan, sambung Riyadh, siswa SMP pun saat ini sudah mulai mengenal dunia robotik. Ini ditandai dengan meningkatnya kunjungan banyak SMP ke laboratorium Polibatam. Riyadh mengharapkan, kontes ini dapat meningkatkan kepedulian masyarakat Batam dan Provinsi Kepulauan Riau terhadap ilmu keteknikan. “Saat ini peminat

ilmu-ilmu teknik rendah. Padahal kebutuhan pekerja teknik di Batam tinggi. Kontes ini diharapkan dapat menggugah para peserta untuk menggeluti bidang teknik,” kata Riyadh. Bagi peserta kontes, ini dapat memotivasi mereka untuk mengenal teknologi di masa mendatang. “Khususnya dalam hal teknologi robotik,” kata Nanta, siswa SMKN 3 Batam. Nanta ingin memenangkan kontes ini untuk mendapatkan beasiswa di Polibatam. Lain halnya dengan Adner, siswa SMA 1 Batam. Lewat kontes ini, ia ingin membuktikan kalau membuat robot saat ini tidak hanya dimonopoli oleh siswa SMK saja. “Robot sudah memberikan pengaruh besar dalam hidup saya. Saya ingin mengubah pandangan orang kalau SMA juga bisa membuat robot,” tutur Adner. Pembimbing SMKN 1 Sri Mei mengungkapkan, kontes semacam ini berguna untuk memotivasi anak-anak didiknya mengaplikasikan ilmu yang diajarkan di sekolah. “Selama ini anak-anak hanya belajar tentang rangkaian elektronika. dengan adanya kontes ini, mereka semakin termotivasi mengaplikasikan ilmu di bidang robotik,” tukas Mei. (jpnn)


16

Xpresi

Selasa, 21 Februari 2012

Bye Bye...Tukang Palak!!! MAU melawan, takut karena dia senior. Tidak melawan bisa bangkrut alias gak dapat jajan nich sebulan. Huuuu....Sungguh dilema kalau berurusan sama tukang palak. Sebel, sudah pasti, pingin ngelawan? Gak mungkin guys, selain badannya lebig gede, yang bersangkutan adalah senior di sekolah. Serem banget khan...kalau kejadian tersebut menimpa kita. Fenomena palak-memalak ini biasanya terjadi di jalanan. Tapi kejadian seperti itu ada juga loh di lingkungan sekolah tempat kita nimba ilmu. Wah, bahaya juga tuch kalau emang benar-benar ada. Harus gimana dong guys.....kalau tukang palak berkeliaran di sekolah? Waspada dan selalu berjagajaga emang perlu tuch sobat Expresi. Sebab, tau sendiri khan gimana menghadapi orang-orang kayak gitu. Apalagi mereka mungkin lebih senior pasti akan semau gue. Shari Sandy, mahsiswi MIPA Unhalu, berbagi sedikit trik untuk itu. Katanya dia, biar gak berurusan sama pemalak kalau ke sekolah jangan bawa duit berlebihan, secukupnya saja. En kata cewek berkerudung ini, perlu juga bekali diri dengan ilmu bela diri, yah, buat jaga-jaga, hehee.. Wah, bener tuch, harus punya benteng kuat tuk hadapi tukang palak

alias tukang pajak. Tapi, lain lagi versi Neng, siswi SMAN 2 ini ngakunya, kalau baru pertama dipalakin yah, dikasih saja. Tapi, gak dikasih-kasih begitu saja, ada trik tersendiri katanya. Ajak si pemalak ngobrol di kantin sambil ditraktir. Menurut dia, dengan cara itu dia bakal bisa dijadiin temen, ‘en nanti diajak ke jalan lurus, biar gak jadi tukang palak lagi (Hemm... ribet juga ya...) Lia, siswi SMAN 1, bilang, sekarang udah gak jaman kelakuan kayak gitu. Tapi, kalau emang ada, yah laporin aja dia ke guru atau langsung sama kepala sekolah. Biar dia di bina dan yang seperti itu harus ada sanksinya khan. Kebiasaan pajakmemajaki teman itu bukan kebiasaan baik loh. Apalagi kita ini anak berpendidikan, yang setiap waktu diajarin untuk berbuat baik dengan sesama. Tapi, kalau masih ada juga yang seperti itu, yah harus diberi saknsi dan dibina, supaya dia tidak mengulang kebiasaan buruk itu. Kalau darikeciludah pintar main palak, gimana nanti kalau dia udah jadi orang gede tuch. So guys, bye bye dech ma’ Tukang Palak!!! (Lela)

Rhyzha D’rezzteam SMAN 1 Wawotobi

Iien Ovhynophi-Ndimuri T iiniepzzt@yahoo.com SMAN 4 Kendari “Kalow hmpir setiap hari di palak, ,sekali2 melawan jjaa, ,krn lau di kasih’in trus ntar lama2 jdi kebiasaan, , bicarain dgn baik2 payah tdk trjdi percecohan”

“Lapor mae guru’’ ajja,,atw guru BK spaya cepat d’urus atw d’binasakan ajja,,,spaya gk jdy benalu bagi siswa yg laen’ny!!!! Marlian Thejhanchocommunitiy marlianmangidi@yahoo.co.id SMAN 1 Andoolo “Law saya yang d palak sama seniorQ,, hhhmmmfff lw ngak punya kemampuan/

ngak bisa bekelahi yahc mau gemana lagi harus melapor sama guru biar dia d tindaki...!! Lhynda Cii’Cewkia ChueggAbizt l.pratiwi99@yahoo.com SMAN 1 Palangga “Lw d’palak” truz mending d’lawan aja,zelagi mreka jwg ha.y mnuzia biaza,.jd d’lawan aja,gk uzh tkUt. Hmpp,,,or egk d’laporin aja,zpya mreka bza d’brih pljran,,agar gk m’malak” lgi,,,dr pd bangkrut nanti.y,,:-)

Ruslan S.Pd.,M.Pd (Kesiswaan SMAN 1 Kendari)

share

Aplikasikan Pendidikan Karakter SAAT ini sekolah harus menjadi sasaran pendidikan karakter. Jangankan melakukan pemajakan antar siswa atau antar junior ke senior. Saat bertatap muka pun kita harus senyum, salam, dan sapa. Jadi kalo melakukan pemajakan dengan cara meminta uang atau pun barang yang lainnya, wah.. pelanggaran berat tuh.. Buat sobat expresi, memajak ke junior mungkin dulu ada, tapi sekarang hal itu tidak boleh dilakukan lagi. Harus ingat dong... tujuan kita sekolah kan agar menjadi manusia yang cerdas, pintar dan memiliki masa depan yang cerah. Bukan malah melakukan dengan perbuatan yang merusak citra kita dan orang tua. Nah, semua siswa sepertinya saat ini sudah punya yang namanya buku saku. Kalo kalian sampai melanggar aturan-aturan yang ada di buku saku, sudah pasti kamu kena sanksi. Karena poin pelanggaran juga sudah ditentukan tergantung jenis pelanggarannya. Jika poin kamu sudah mencapai seratus, bisa-bisa orang tua kamu dipanggil, diskorsing atau malah dikeluarin dari sekolah. Nah, gak mau kan? jadi bukan hanya memajak, pelanggaran lainnya juga gak boleh kamu lakukan. (Wulan)


Kendari Pos | Selasa, 21 Februari 2012

Asfian Karateker PSSI Sultra Sabaruddin Labamba Ngotot Tetap Jadi Ketua Kendari, KP PSSI Pusat telah secara resmi membekukan kepengurusan Pengprov PSSI Sultra periode 2011-2015 dan menunjuk Asfian HE sebagai karetaker yang menggantikan posisi Sabaruddin Labamba. Pembekuan kepengurusan tersebut telah jelas dituangkan melalui Surat Keputusan PSSI Nomor: Skep/09/JAH/I/2012 tertanggal 2 Februari 2012 yang ditandatangani Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin melalui faksimil ke Sekretariat PSSI Sultra. Dalam SK tersebut, Asfian HE diberi tanggungjawab melaksanakan tugas seharihari, sesuai pedoman dasar Pengprov PSSI Sultra, terutama m e n gorganisasikan pelaksanaan musyawarah daerah luar (Musdalub). Disebutkan, dasar pembekuan kepengurusan Pengprov PSSI Sultra adalah keputusan Komite Etik PSSI yang menyatakan Sabarudin Labamba sebagai ketua PSSI Sultra, terbukti tidak menjalankan tugas dengan baik berdasarkan kode etik dan fair play. “Saya sekarang dapat tugas dan amanat dari PSSI untuk meluruskan yang ada. Perlu diketahui, yang ada sekarang itu hanya satu pemimpin PSSI yaitu Johar Arifin tidak ada dualisme kepemimpinan, nah kenapa ada kelompok tidak senang sebenarnya mereka itu dulu mendukung kepengurusan Johar Arifin, namun ada persoalan sehingga merambah sampai ke daerahdaerah. Saya diberi waktu selama enam bulan untuk berbuat dan alhamdulillah kita sudah melaksanakan divisi II. Ya kalau sudah dibekukan, berarti tidak memimpin lagi sebab itu keputusan PSSI pusat,” tegas Asfian. Ia juga mengatakan, dukungan terhadap dirinya berasal dari tujuh Pengcab PSSI Sultra, Konsel, Kota Kendari, Butur, Buton, Konut, Konawe dan Kolaka, plus tiga klub yaitu Dafi Mulya FC, Kendari Utama FC dan PS Kota Kendari. Kata dia, setelah turunnya perintah sebagai karateker, Sultra langsung menjadi tuan rumah. Sebab, jika tidak ada pelaksana Pengprov PSSI maka tidak akan ada kegiatan sepakbola. Sementara itu Sabarudin Labamba yang ditemui terpisah tetap tidak mengakui adanya surat keputusan pembekuan dirinya, sebab keputusan yang dikeluarkan ketua PSSI Johar Arifin menyalahi aturan. Wakil ketua DPRD Sultra ini dengan tegas menyatakan, sampai saat ini dirinya masih menjabat sebagai Ketua PSSI Sultra. Versinya, kasus kepengurusan PSSI mengeluarkan kebijakan pembekuan terhadap pengurus didaerah-daerah termasuk Sultra, dari sisi aturan organisasi tidak ada satupun yang membenarkan. “ Mereka terlalu arogan, kalau ini muncul, maka yang akan terjadi adalah kekacauan,” lantangnya. “Seharusnya kalau ada halhal yang tidak sesuai, angota dipanggil diberikan teguran apakah lisan atau tertulis, bahwa ada persoalan tapi selama ini, tidak ada komunikasi yang terjadi. Selama terpilih sebagai ketua PSSI, saya tidak pernah

Baca PSSI Hal 18

CSKA Moscow v Real Madrid

LEBIH SEGAN BARCA Moscow, KP Catatan gol Cristiano Ronaldo di Liga Champions boleh dibilang impresif. Menghadapi CSKA Moskow Selasa (21/2) malam nanti (siaran langsung RCTI pukul 23.30 WIB), akankan CR7 menambah koleksi golnya lagi ?. Seperti dilansir Reuters, Ronaldo sudah menciptakan 16 gol dalam 22 pertandingan di Liga Champions bersama Real Madrid. Catatan itu sudah melampaui apa yang ia capai ketika masih berbaju Manchester United, 15 gol dalam 52 pertandingan di Liga Champions. “Tidak semua orang bisa menghentikan pemain sekelas dirinya. Tapi, saya harap saya bisa melakukannya. Saya sangat siap,” ujar bek CSKA, Alexei Berezutsky. Sementara itu Pelatih CSKA Moskow, Leonid Slutsky punya komentar khusus. Tanpa bermaksud mengecilkan Madrid, Slutsky mengatakan bahwa andai timnya melawan Barca, maka ia tak yakin timnya punya peluang. “ Saya tak yakin siapa pun ingin menghadapi Barcelona. Mereka tampak nyaris tak bisa dikalahkan,” ucap pelatih yang kerap disebut Jose Mourinho-nya Rusia itu lantaran kebiasaannya menyiapkan tim dan memantau lawan dengan detil. Meski begitu, Slutsky mengatakan Los Merengues—julukan Madrid—tetap tim yang lebih diung-

Baca BARCA Hal 18 AFP PHOTO/ PIERRE-PHILIPPE MARCOU

Striker produktif Real Madrid dikancah Liga Champions Cristiano Ronaldo (kanan) ketika beraksi membobol gawang Racing Santander yang dikawal Tono Rodriguez diajang liga domestik.

AFP PHOTO/ ROBERTO SALOMONE

Andalan SSC Napoli Edinson Cavani (kiri) akan bertekad memenangkan laga saat akan menjamu Chelsea dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions di San Paulo.

Napoli v Chelsea

Menanti Tuah Kandang San Paulo, KP Napoli punya catatan bagus saat melakoni laga kompetisi Eropa di kandang mereka San Paolo. Rekor itulah yang akan coba dipertahankan ketika mereka akan menghadapi Chelsea di babak 16 besar Liga Champions dalam leg pertama Rabu (22/2) dinihari nanti (siaran langsung RCTI pukul 2.30 WIB). Saat menjalani fase grup, Partenopei—julukan Napoli— belum sekalipun menelan kekalahan di tiga laga yang dimainkan di San Paolo. Villareal dan Manchester City sukses mereka taklukkan. Sementara hasil imbang didapat saat meladeni Bayern Munich. Sementara itu, The Blues justru punya catatan buruk saat menyambangi markas tim Italia. Kemenangan terakhir mereka di Negeri Pizza itu diraih delapan tahun lalu saat melawan Lazio di Liga Champions. Pasukan Andre Villas-Boas ini juga perlu mewaspadai ketajaman striker Napoli, Edinson Cavani. Penyerang asal Uruguay itu sudah mengemas empat gol di fase grup. Kapten Chelsea, John Terry yang kemungkinan bakal absen saat The Blues—julukan Chelsea—menghadapi Napoli. Namun

Terry tetap memberi motivasi pada rekanrekannya untuk melupakan hasil buruk di kompetisi domestik dengan meraih kemenangan di San Paolo. Terry optimis, rekan-rekannya mampu bangkit dan meraih kemenangan di kandang Napoli untuk bisa lolos ke perempat final Liga Champions. “Dengan kondisi Arsenal yang dalam posisi sulit (kalah 0-4 pada leg pertama dari Milan), maka kami bisa menjadi satu-satunya tim Inggris yang tersisa di Liga Champions. Ini sangat penting dan kami harus mengawali leg ini dengan start bagus di awal laga,” tegas Terry. Sementara itu Striker Napoli, Edinson Cavani mengaku sudah tak sabar untuk segera bermain di laga mereka berikutnya. “ Kami sedang dalam bentuk terbaik, dan sedang dalam jalur yang tepat untuk terus bisa memproduksi penampilan. Begitu juga nanti waktu bertemu Chelsea, karena sepak bola kadang aneh, dan segala sesuatunya bisa saja terjadi. Kami melihat pada laga berikutnya kami di Eropa. Satu hal yang perlu kami pastikan adalah menjaga spirit yang ada saat ini. Kami sudah sangat panas untuk segera memainkan pertandingan kami berikutnya itu,” yakinnya. (bas/dwi)


18 Barca ................ gulkan dibandingkan timnya. Hanya saja, CSKA memiliki masalah dengan cederanya kiper utama mereka, Igor Akinfeev. Keisuke Honda dan Mark Gonzalez pun diperkirakan belum bisa turun lantaran masih berada dalam kondisi yang tidak fit. Penyerang Real Madrid, Karim Benzema, menuturkan target yang dipasang oleh klub berjuluk Los Blancos tersebut adalah menang. “ Kami sudah berkonsentrasi dengan pertandingan Liga Champions. Kami paham mungkin saja bakal sangat dingin di Moskow, namun kami datang ke sana untuk coba memenanginya,” ucap Benzinho di situs resmi Madrid. (bas/dwi)

Kendari Pos | Selasa, 21 Februari 2012

4 Barcelona v Valencia 1

Quattrick Messiah AFP PHOTO / JOSEP LAGO

Penyerang Barcelona Lionel Messi (kanan) mencetak empat gol untuk kemenangan timnya ketika menghadapi Valencia dinihari WIB kemarin di Camp Nou.

PSSI ................ bertemu dengan Johar Arifin, apalagi ada agenda rapat yang seharusnya itu dilakukan, ”tukasnya. Lantas apa penyebab dari pembekuan tersebut ? Sabaruddin menegaskan, persoalan ini terjadi akibat kepemimpinan PSSI pusat yang tidak benar. Seharusnya, sebagai pimpinan utama harus menggalang bukan datang menimbulkan kekacauan dengan mengeluarkan SK petunjuk karateker yang ilegal. “ Tidak ada orang yang mengakui SK tersebut, kecuali yang ambisi untuk menjadi ketua PSSI. Saya tidak anggap ada ketua terpilih untuk memimpin PSSI di Sultra. Biar saya dibayar, saya tidak akan mau menerima karena SK itu barang busuk,” sinisnya. (m1)

Barcelona, KP Tak beda dengan sebelumnya, Pelatih Barcelona Josep Guardiola selalu merendah saat timnya tampil superior dengan memperlihatkan performa luar biasa. Seperti ketika usai membekap Valencia yang berkesudahan 5-1, dinihari kemarin. Padahal secara mengejutkan Valencia sempat memimpin gol cepat Pablo Piatti. Namun

mental juara Lionel Messi dan kawan-kawan yang tak gugup membuat semuanya berbalik dan meraih kemenangan 5-1. Catatan itu sekaligus menjadi raihan quattrick La Pulga—sebutan Lionel Messi dan tambahan satu gol Xavi Hernandez. “ Kita semua begitu beruntung hidup di masa pemain-pemain ini ada. Tim ini memang ibarat kemuliaan bagi olah raga sepak

bola,” respon Guardiola menunjukkan kebanggaan pada anak asuhnya. “ Saat ini tugas kami adalah memastikan dalam sisa tiga bulan Liga ini berjalan, kami bekerja keras. Tunjukkan ini semua belum berakhir, berkompetisi sebaik mungkin dari yang kami mampu,” ujar sang entrenador tersebut. Barca saat ini masih tertinggal 10 poin dari pimpinan klasemen sementara Real Madrid di La Liga, hal yang jelas tak mudah untuk dikejar. Sementara itu Pelatih Valencia, Unai Emery, tak terkejut timnya jadi bulan-bulanan Barcelona di Camp Nou. Sebab Los Che—sebutan Valencia— memang tampil sangat buruk, sementara Barca sedang ada pada level terbaiknya. Valencia, yang diprediksi bisa memberi perlawanan ketat, ternyata remuk redam. Statistik mencatat Barca unggul penguasaan bola hingga 64 persen. Mereka juga melepaskan 32 tembakan dengan 15 di antaranya tepat sasaran. Sementara Valencia hanya melepaskan tiga tembakan meski ketiganya on goal. “ Kami main jelek. Ini ad-

alah kekalahan yang menyakitkan karena kami benar-benar inferior. Di hari lain kami main bagus, tapi hari ini sebaliknya. Ini bukan soal apakah memalukan atau tidak. Ini cuma soal mereka (Barca) yang lebih jauh superior. Kita melihat versi terbaik dari Barcelona dan sekaligus versi terburuk dari Valencia. Jelas kami terpisah jauh,” aku Emery seperti dikutip AS. (dec/bas)


19

Kendari Pos | Selasa, 21 Februari 2012

Mengetahui Anak Menderita Asma atau Tidak TAK semua orangtua mampu mengenali penyakit asma yang diderita oleh anaknya, padahal deteksi secara dini bisa mencegah terjadinya serangan. Lalu apa yang harus diwaspadai orangtua mengenai asma pada anak? Serangan asma yang dialami oleh anakanak tidak selalu disertai dengan sesak napas dan mengi seperti pada orang dewasa. Serangan asma pertama kali pada anak bisa saja ringan tapi dapat juga fatal yang memerlukan perawatan medis. Tanda pertama yang sering muncul jika anak memiliki asma adalah batuk yang sering datang dan pergi atau berulang setiap beberapa minggu dan kadang sesekali disertai juga dengan mengi, seperti dikutip dari Mirror.co.uk, kemarin. Para ahli menuturkan hal ini sering kali lebih buruk terjadi saat malam hari dan bisa membuat anak sulit untuk bernapas dan mengganggu waktu tidurnya. Tapi gejala ini seringkali diabaikan, padahal batuk yang sering terjadi ada kemungkinan gejala awal asma. Biasanya orangtua baru menganggap sesuatu serius jika anak sudah mengatakan bahwa ia sulit bernapas atau orangtua mendengar suara mengi. Jika muncul keluhan ini sebaiknya segera berikan pengobatan, karena serangan asma yang muncul bisa membuat anak menderita.

Untuk itu orangtua harus mencegahnya agar tidak terjadi. Jika dalam keluarga ada yang memiliki riwayat penyakit asma, alergi, eksim atau hayfever, maka anak-anak ini lebih mungkin atau berisiko memiliki asma dibanding keluarga yang tidak punya riwayat tersebut. Selain itu anak bisa lebih rentan kena asma jika di dalam rumah ada perokok, lahir prematur atau mengalami infeksi saat anak-anak seperti bronchiolitis dengan campak, batuk rejan atau cacar air. Setelah anak didiagnosis asma, diperlukan kewaspadaan terus menerus dan tak ada salahnya memeriksa berapa banyak udara saat anak bernapas dalam satuan liter per menit. Skor yang rendah berarti saluran udaranya meradang dan menyempit. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi anak asma seperti menggunakan obat inhaler atau obat pencegah untuk menghentikan serangan asma, serta bisa juga menghindari pemicu serangan asma. Asma merupakan penyakit kronik (menahun) pada bronkus (saluran napas bawah), dengan gejala yang timbul berulang secara akut (mendadak) dan terjadi berulang-ulang. Asma juga merupakan salah satu penyakit turunan dan diketahui bahwa faktor ibu lebih kuat untuk menurunkan asma pada anak. (dc/rel)

Agar Tulang Tak Keropos MAKANAN tertentu dapat membantu mencegah osteoporosis. Maka, sangat perlu untuk mengetahui sumber terbaik nutrisi yang dapat memperkuat dan membangun kepadatan tulang. Biar tulang nggak keropos jangan lewatkan yang tiga ini ya. Osteoporosis adalah hilangnya kepadatan jaringan tulang atau terjadinya keropos pada tulang. Walaupun kehilangan beberapa kepadatan tulang seiring pertambahan usia adalah hal yang normal, tetapi beberapa orang berada pada risiko kehilangan jumlah yang lebih besar dari yang lain dan osteoporosis. Tapi dengan mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi maka bisa menjaga tulang tetap sehat dan kuat sehingga dapat menurunkan risiko terjadinya osteoporosis. Berikut beberapa nutrisi yang dapat memperkuat dan membangun kepadatan tulang seperti dikutip dari EverydayHealth : 1. Kalsium Kalsium sangat penting untuk kesehatan tulang. Tubuh menggunakan dan kehilangan kalsium setiap hari. Jika lebih banyak kalsium yang hilang daripada yang diganti, maka akan terjadi pengkeroposan pada tulang. Karena tubuh tidak membuat kalsium, maka harus mendapatkan kalsi-

um dari makanan. Jumlah kalsium yang dibutuhkan dalam diet setiap hari adalah 1.200 mg untuk orang dewasa di atas 50 tahun, 1.000 mg untuk orang dewasa usia 19-50 tahun, dan 1.300 mg untuk anak usia 9-18 tahun. Susu adalah sumber kaya kalsium. Susu, yogurt, keju, dan makanan penutup beku merupakan sumber kalsium populer dengan 300 mg atau lebih dalam satu porsi satu cangkir. Susu dengan lemak dan kadar air yang lebih rendah merupakan sumber kalsium yang terkonsentrasi. Susu juga mengandung fosfor, merupakan nutrisi yang diperlukan untuk bekerja dengan kalsium. Beberapa sayuran, seperti sayuran hijau mengandung 150270 mg kalsium tiap porsi. Sumber lain dari kalsium termasuk: a. Sarden dan salmon dengan tulang b. Tahu c. Kacang almond d. Makanan yang diperkaya kalsium seperti jus jeruk dan sereal Jika tidak bisa makan makanan susu karena intoleransi laktosa, Tietyen merekomendasikan mencoba produk susu yang berbeda, misalnya, yoghurt. Jika tidak bisa mendapatkan cukup kalsium dari makanan seharihari, maka dapat mengonsumsi suplemen harian.

2. Protein “Protein adalah nutrisi cukup penting untuk kesehatan tulang,� kata Janet Tietyen, PhD, RD, seorang profesor dari University of Kentucky’s School of Human Environmental Sciences. Sumber protein yang baik, antara lain: a. Daging, unggas, dan ikan b. Kacang-kacangan dan bijibijian c. Produk susu d. Kacang kering dan kacang polong e. Telur Diet rendah dan tinggi protein dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk penggunaan terbaik kalsium. Makan protein dalam jumlah yang cukup adalah yang terbaik. Kebutuhan protein untuk wanita usia 19 tahun ke atas adalah 46 gram per hari, sedangkan untuk pria 56 gram per hari. 3. Nutrisi lain yang dapat memperkuat tulang Vitamin D diperlukan untuk penyerapan kalsium dan untuk mencegah keropos tulang. Rekomendasi harian untuk vitamin D adalah 400-800 International Unit (IU) untuk orang dewasa di bawah usia 50 tahun, dan 800-1.000 IU per hari untuk orang dewasa usia diatas 50 tahun.

Orang mungkin dapat memenuhi kebutuhan vitamin D dengan mendapatkan minimal 15 menit sehari dari paparan sinar matahari. Jika tinggal di rumah atau tinggal di iklim yang lebih dingin, maka bisa mendapatkan manfaat dari mengonsumsi suplemen harian vitamin D dengan jumlah 400600 IU. Jika minum susu untuk mendapatkan kalsium, maka juga bisa mendapatkan vitamin D, karena biasanya ditambahkan ke dalam susu. Sumber makanan lainnya yang kaya vitamin D adalah kuning telur, ikan laut, dan hati. Magnesium, seng, tembaga, besi, fluoride, dan vitamin A dan C juga diperlukan untuk mencegah keropos tulang. Makan diet seimbang yang mencakup banyak buah dan sayuran, gandum, daging, kacangkacangan, dan biji-bijian dapat membantu mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Mendapatkan setidaknya jumlah minimum yang disarankan setiap hari adalah yang paling penting dalam menjaga kesehatan tulang dan mencegah keropos tulang dan osteoporosis. Kenali gizi yang diperlukan dalam mencegah keropos tulang, dan pastikan diet sehari-hari mengandung nutrisi yang cukup penting untuk membangun kepadatan tulang. (dc/rel)


20

Kendari Pos |Selasa, 21 Februari 2012

Empat Cagub Lamar PKPI Kendari,KP Nur Alam sebenarnya tidak perlu bersusah payah lagi mencari dukungan parpol lain untuk mengusungnya di Pilgub nanti, karena jumlah kursi PAN di DPRD Sultra sudah memenuhi syarat pencalonan. Hanya saja, gubernur incumbent itu merasa butuh dukungan partai lain untuk masuk di barisannya. Selain membidik PKS, Nur Alam ternyata juga sudah “melamar” Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), yang di DPRD punya satu kursi. Hebatnya, kendati hanya memiliki satu kursi, PKPI tidak hanya dilamar oleh Nur Alam tapi juga tiga bakal calon gubernur lainnya yakni Ali Mazi, La Ode Ida dan Buhari Matta. Hanya saja, PKPI sejauh ini belum memutuskan siapa yang akan mereka dukung, karena secara resmi sebenarnya partai yang di level nasional dipimpin Sutiyoso itu memang belum membuka penjaringan calon gubernur. “Paling lambat bulan Maret PKPI Sultra membuka penjar-

Wa Ode Hasniwati ingan, karena April sudah mulai tahapan Pilgub,” kata Ketua PKPI Sultra, Wa Ode Hasniwati, kemarin. Anggota DPRD Sultra ini menjelaskan, semua Cagub yang telah mendeklarasikan diri dan melamar ke partainya, ia anggap sudah cukup memenuhi kriteria, sehingga pihaknya membuka komunikasi politik. “Meskipun belum membuka penjaringan, tetapi saat ini empat bakal calon (Balon) Cagub

telah memasukan permohonan yaitu Buhari Matta (BM). Ali Mazi, La Ode Ida, dan Nur Alam. Khusus BM mengajukan permohonan koalisi PPP dan PKPI,” bebernya sambil mengatakan PKPI juga mengusung Sutiyoso sebagai Capres di 2014 nanti, tentunya setelah PKPI lolos sebagai partai peserta Pemilu. Selain bicara Pilgub, Hasniwati juga mengulas soal tiga agenda besar yang akan dihadapi warga Kota Kendari dan Sultra yaitu Pilwali pada 7 Juli 2012, Pilgub tahun 2013 serta Pemilu tahun 2014. Sebagai partai, pihaknya juga sedang mempersiapkan mesin politik menyukseskan tiga agenda bersar tersebut. “Mengenai Pemilu 2014 nanti, kita sekarang lagi konsolidasi sambil menunggu RUU Pemilu, karena kami berharap dapat lolos sebagai peserta Pemilu. Khusus di Sultra, PKPI mendapat empat kursi masing-masing 1 kursi di provinsi, serta satu kursi di Buton, Bombana dan Butur,” ungkapnya. (fas)

Gerindra dan PKS Mulai Jaring Caleg Kendari,KP Partai-partai besar di tanah air sudah mulai mempersiapkan diri menghadapi Pemilu 2014 nanti. Sejak dini, mereka bahkan sudah mempersiapkan kader-kadernya yang akan menjadi calon anggota legislatif (Caleg). Gerindra dan PKS, misalnya, sudah akan melakukan rekrutmen Caleg mulai Juni dan Juli 2012 mendatang. Gerindra misalnya, sudah akan menggelar penjaringan mulai Juli 2012 nanti. Tujuannya, tahun 2013 telah dapat dilakukan pembekalan dan disitulah penentuan kriteria Caleg yang layak dan tidak, sehingga akhir tahun 2013 sudah penetapan. “Gerindra ini partai nasionalis, jadi tidak ada perlakuan khusus bagi kader yang masih duduk di dewan saat ini,” terang Ketua Gerindra Sultra, Yani Muluk, kemarin. Kata Yani Muluk, di Gerindra itu ada pengkaderan organisasi seperti kader pratama, madya dan utama. Ini program jangka panjang Ketua Umum Gerindra, Prabowo untuk target mensejahterakan masyarakat. Khusus Sultra jelasnya dirinya telah mulai mengirim kader ke pusat pelatihan kader Partai Gerindra

di Hambalang, yaitu secara rutin selama satu bulan, sehingga kader yang telah dikirim kurang lebih hampir 100 orang. “Mereka inilah yang akan bertugas mensosialisasikan program partai ke daerah-daerah. Khusus Sultra yang sudah kita kirim yaitu kader pratama dan madya, karena itu kedepannya akan dikirim kader utama, yang mana kader utama akan kita dorong untuk menjadi kepala daerah atau anggota dewan,” jelasnya. Soal target kursi, Yani yakin jika Gerindra mendapat dukungan masyarakat, satu fraksi di DPRD tiap kabupaten/kota dan provinsi, serta satu orang di DPR RI. “Kami sudah terima surat dari DPP, yaitu tanggal 20 Februari 2012 se-Sultra, 100 persen kecamatan se-Sultra sudah harus ada surat keputusan di terima pusat, sehingga bulan April seluruh ranting kelurahan dan kecamatan sudah terbentuk dan sudah diterima di DPP,” tukasnya. Hal yang sama juga akan dilakukan PKS. Menurut Ketua PKS Sultra, Muh Poli, penjaringan Caleg akan mulai dilakukan Juni 2012 nanti. Bahkan PKS menargetkan, akhir Juni 2012 nanti, nama-nama Caleg sudah dikirim ke DPP. “Nama-nama

yang masuk sementara ini, hanya kader internal saja dengan prioritas anggota DPRD, makanya salah satu rekomendasi Rakor yaitu akan ada survey mengukur elektabilitas kader yang sedang duduk di DPRD,” ungkap Muhammad Poli. Dalam survey elektabilitas itu ujarnya akan diukur kinerja kader pada daerah pemilihan (Dapil) masing-masing, khususnya sehubungan dengan intensitas menemui konstituennya. Selain itu menurutnya Caleg di Pilcaleg lalu yang memiliki jumlah suara yang cukup besar, juga telah dimasukan namanamanya, sehingga tinggal menunggu konfirmasi kesediaan Caleg bersangkutan. “Untuk target kursi kabupaten/ kota yaitu sekitar 57 kursi, provinsi delapan kursi dan DPR RI satu kursi. Adapun langkahlangkah untuk meraih kursi, diantaranya mendorong kinerja struktur untuk lebih stabiliasasi dan penyerapan aspirasi ke masyarakat serta mendorong anggota DPRD untuk lebih intens turun di lapangan, pasalnya intensitas kunjungan mempengaruhi masyarakat untuk kembali memilih PKS atau tidak,” ujarnya.(fas)

ABDI MAHATMA/KP

Rapat pimpinan wilayah (Rapimwil) DPW PPP Sultra yang digelar beberapa waktu lalu dengan rekomendasi utamanya adalah memutuskan Buhari Matta, Ketua DPW PPP Sultra sebagai calon gubernur yang akan diusung partai. Nampak, unsur Ketua DPP PPP, Suharso Manoarfah sedang memberikan penguatan dan pengarahan kepada kader-kader PPP di Sultra, termasuk strategis memenangkan Pemilu

Penyebar SK Palsu PPRN Diusut Polisi Kemenkumham Sahkan PPRN DL Sitorus Kendari, KP Beredarnya copy-an SK keabsahan kepengurusan PPRN versi DL Sitorus yang seharusnya belum resmi dikeluarkan Kemenkumham karena masih ada beberapa kesalahan ketik yang harus diperbaiki membuat geram DPP PPRN. Pasalnya, gara-gara beredarnya SK palsu itu, DPP PPRN versi DL Sitorus dianggap melakukan kebohongan publik, karena sudah berani mengklaim sudah disahkan oleh Kemenkumham. Langkah hukum kemudian diambil dengan melaporkan kasus ini ke polisi. “Internal PPRN dan pihak kepolisian akan mengusut oknum pengedar dokumen negara berupa copy SK PPRN seharusnya belum resmi keluar dari Kemenkumham itu,” kata Edy Tandisapo, Ketua PPRN Sultra, kemarin. Menurut Edy, tindakan oknum tidak bertanggungjawab itu sebe-

narnya hanya ingin mendiskreditkan pihak Kemenkumham dan PPRN yang sudah sah secara hukum, dan itu benarbenar adalah pencemaran nama baik partai. Edy memastikan, saat ini Kemenkumham sudah resmi mengeluarkan SK pengesahan kepengurusan PPRN versi DL Sitorus, dengan nomor M.HH17.AH.11.01 tahun 2011 tertanggal 19 Desember 2011 yang diteken oleh Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsuddin. “Dengan terbitnya SK ini, saya kira sekarang sudah jelas siapa sebenarnya yang diakui negara, saya juga sudah laporkan ini secara resmi ke KPU Sultra dan Kesbang Linmas,” terang mantan pengurus DPD Golkar Sultra ini, sembari menyodorkan copy SK Kemenkumham yang ia maksudkan. Dalam SK tersebut Kemenkumham mempertimbangkan beberapa hal seperti putusan kasasi PTUN Jakarta yang membatalkan putusan PTUN Jakarta tertanggal 8 Maret 2011, kemudian fatwa MA tertanggal 25 Oktober 2011 yang memerintahkan Menteri Hukum dan HAM untuk

menindaklanjuti permohonan DPP PPRN yang diajukan H Rouchin, berdasarkan isi/hasil putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap. Kemenkumham juga mempertimbangkan status kepengurusan DPP PPRN yang menjadi acuan pejabat berwewenang adalah kepengurusan berdasarkan AD/ART PPRN hasil Munas I PPRN tanggal 1920 Maret 2011 di Jakarta. “Memutuskan, menetapkan pengesahan AD/ART dan susunan personalia pengurus DPP PPRN periode 2011-2016, mengesahkan permohonan pengesahan AD/ART dan kepengurusan yang sah dengan kantor tetap di Jalan Pahlawan Revolusi No 148,” tukas Amir Syamsuddin, dalam SK tersebut. Dalam lampiran SK tersebut disebutkan bahwa susunan kepengurusan DPP PPRN terdiri dari Dewan Pembina Nasional yang diketuai DR Sultan Raja DL Sitorus. Sementara untuk posisi Ketua Umum DPP, adalah H Touchin dengan Sekjendnya adalah Joller Sitorus. “Inilah PPRN yang sah saat ini, dan kami adalah Ketua

PPRN versi yang sah ini untuk wilayah Sultra,” tegas Edy Tandisapo. Menurutnya, jika kemudian masih ada pihak-pihak yang mengatakan SK tersebut palsu, bagi Edy itu adalah hak orang lain. Hanya saja, bagi pria bertutur santun ini, PPRN saat ini sudah tidak dua versi lagi karena kembali ke roh asalnya yakni PPRN yang memang didirikan oleh DL Sitorus. Makanya, ia berharap agar kader-kader PPRN di Sultra untuk merapatkan kembali barisan guna menghadapi Pemilu 2014 nanti. “Saya juga sudah sampaikan kepada pengurus DPC di daerah supaya mereka melaporkan SK tersebut ke KPU di daerah mereka, termasuk di Kesbang dan jelaskan bahwa PPRN kini sudah satu. Dalam waktu dekat ini, selaku Ketua PPRN Sultra, saya akan segera melakukan konsolidasi ke daerah-daerah, memberi penguatan kepada kawan-kawan untuk bersiap menghadapi Pemilu, fokus kita sekarang adalah konsolidasi bukan lagi ribut soal dualisme,” kunci Edy, lagi-lagi dengan senyum.(dri)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.