Kendari pos edisi 29 agustus 2013 by KendariNews

2013

IPMA

Harga Eceran Rp. 4.500,-

Pengaduan dan Langganan 0401-3126515/082193377789

Kendari Pos |Kamis, 29 Agustus 2013

Pemda Belum Siap Gelar Tes CPNS Penggandaan Soal Honorer K2 Diurus Pusat Jakarta, KP Hingga Rabu (28/8) kemarin, belum ada satupun Pemda yang mengajukan kesediaan mengikuti program computer assisted test (CAT) dalam pelaksanaan tes CPNS pelamar umum. Padahal, pelaksanaan tes CPNS

lewat metode CAT dimulai 29 September mendatang. “Sampai hari ini belum satupun pemda yang meminta untuk pengadaan CPNS lewat CAT. Kalau secara lisan sudah ada seperti Jawa Timur dan DKI Jakarta, tapi secara resminya belum ada,” kata Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja di kantornya, Rabu (28/8).

Data KemenPAN-RB menyebutkan, formasi CPNS kategori pelamar umum untuk daerah sebanyak 260 (23 provinsi, 237 kab/ kota) dan 69 kementerian/lembaga. Dari 69 kementerian/lembaga yang sudah mengajukan untuk CAT baru 25. Sedangkan Pemda baik provinsi maupun kabupaten/ kota belum ada satupun. “Kita masih memberikan waktu hingga 10 September kepada Pemda maupun kementerian. Ini

agar pemerintah pusat punya waktu cukup untuk mempetakan daerah mana saja yang pakai CAT dan lembar jawaban komputer (LJK),” tandasnya. Bagi instansi yang tidak melaporkan apakah akan gunakan CAT atau LJK, lanjut Setiawan, dinilai tidak mengadakan seleksi CPNS. kendala apa hingga daerah belum Baca TES di Hal. 11

Pemondokan Haji Sultra Empat Zona Jakarta, KP Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) dan Kementerian Agama RI telah memutuskan Maktab (penginapan) Calon Jamaah Haji (CJH) Sulawesi Tenggara (Sultra). Berdasarkan Qur,ah (undian) Kelompok Terbang (Kloter) UPG-27 dengan kapasitas 329 orang berada diwilayah Bhakutmah rumah nomor 713 dan 711. Jaraknya, 2,1-2,7 kilometer dari Masjidil Haram dan berada di Maktab 33. Lalu, Kloter UPG-28 kapasitas 375 orang, berada di Mahbasjin rumah nomor 204 dengan jarak 2-2,5 kilometer berada pada maktab 9. Selanjutnya, Kloter UPG-24 bertempat di Misfallah, nomor rumah 609 dengan kapasitas 375 orang, yang berjarak 1,5 kilometer dari Masjidil Haram yang berada pada Maktab 28. Dan Kloter UPG-23, berada pada

wilayah Jarwal nomor rumah 501, kapasitas 375 orang dengan jarak 1,3-2 kilometer berada pada Maktab 23. Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Anggito Abimanyu, mengatakan qurah dilaksanakan bersamaan dengan rapat kerja penyelenggaraan ibadah haji. Dari seluruh pemondokan dari Masjidil Haram tak lebih dari 2,5 km. Bahkan untuk tahun ini diyakini harga, kualitas, dan lingkungan di sekitar pemondokan lebih baik. Menurutnya, sistem qurah langsung dilakukan oleh komputerisasi yang menunjukan jemaah mendapatkan nomor Makhtab, nomor rumah dan wilayahnya sesuai nomor undiannya. Dengan demikian pola qurah disusun dengan mengakomodir aspek pemerataan daerah pada semua makhtab secara profesional sesuai jumlah kloter dan tipe pesawat. “ Undian dilaksanakan berdasarkan prinsip keadilan dan transparasi, serta kesamaan pelayanan jemaah haji secara nasional. Ini, merupakan cara terbaik untuk transparasi pemerintah,” ujarnya, dalam acara Rakernas Haji di kantor Kemenag Jakarta, kemarin. Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Baca HAJI di Hal. 11

Atto Berhak Bebas SELEBRITI

Mantan Menkum dan HAM: Kasus Ini Bukan Pidana Jakarta, KP Setelah dua guru besar Universitas Indonesia, sorotan terhadap kinerja Kejaksaan dalam mendakwa Atto Sakmiwata Sampetoding (ASS), juga dilontarkan Mantan Menteri Hukum dan HAM RI, Prof Hamid Awaludin, Ph.D. Menurut Hamid, dalam kasus yang didakwakan Jaksa, bukan sebuah persoalan pidana karena sama sekali tidak ada hubungannya dan salah jika ASS harus dituntut atau didakwa melakukan sebuah dugaan korupsi. “ Wah, ini tidak boleh digiring kerana pi-

Banyak pihak berkomentar Atto Sakmiwata Sampetoding tidak bersalah dalam kasus yang didakwakan padanya. Mantan Menteri Hukum dan HAM RI, Prof Hamid Awaludin, Ph.D juga menganggap dakwaan jaksa bukan persoalan pidana korupsi. SUWARJONO/DOK/ KENDARI POS

dana. Saya sudah mempelajari kasus ini, dan ASS berhak mendapat kebebasan karena ini tidak ada unsur pidana. Hakim harus teliti jangan orang tidak bersalah justru di hukum. Ingat, ini CSR dari PT Inco. Lemah dakwaan ini, kasihan orang yang berniat baik untuk membangun daerah dengan dasar pengusaha justru didakwa melanggar, dia juga punya keluarga,” terangnya ketika ditemui diruang kerjannya, kemarin. Mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia, ini juga memaparkan dalam persoalan audit yang dilakukan oleh BPKP hitungan tersebut tidak memiliki dasar hukum, BPKP tidak berwenang mengaudit swasta, wewenangnya hanya mengaudit pemerintah yang menggunaBaca SIDANG di Hal. 11

Perjuangan Para Pemain PSMS Medan setelah Berbulan-bulan Tak Bayaran

Jadi Kuli Bangunan dan Buka Warung Kecil-kecilan Karena berbulan-bulan gaji tak dibayar, para pemain PSMS Medan hidup merana. Ada yang terpaksa beralih profesi sebagai kuli bangunan, jaga warung, dan menjadi satpam. Mereka tak peduli. Yang penting bisa mendapatkan uang untuk makan sehari-hari anak-istri. MUHAMMAD AMJAD, Medan

Judika dan Duma Riris

Miliaran Rupiah demi Pesta Impian JAKARTA – Enam tahun Judika dan Duma Riris menjalani hubungan yang tidak mulus. Ketika akhirnya ikatan tersebut akan diresmikan dalam Baca ARTIS di Hal. 11

MINGGU pagi lalu (25/8) seorang sekuriti terlihat mondar-mandir mengontrol kondisi di lantai 2 Bank Sumatera Utara (Sumut). Sesekali dia berhenti sembari melihat catatan yang dibawanya. Dengan teliti tiap ruangan dibuka dan diperiksanya. Mengecek selesai, dia kembali siaga di meja depan lantai 2. Sesekali dia menghidupkan alat komunikasi untuk berkoordinasi dengan sekuriti lain. Tak banyak yang tahu bahwa dia sebenarnya bukan anggota satuan pengamanan (satpam) “biasa”. Melainkan anggota sekuriti yang sebelumnya

F-MUHAMMAD AMJAD/JAWA POS

DEMI ANAK-ISTRI: Irwin Ramadhana yang kini berseragam sekuriti Bank Sumut setelah tak memperkuat PSMS Medan.

berprofesi sebagai pemain sepak bola profesional. Ya, dia adalah Irwin Ramadhana, penjaga gawang PSMS Medan. Kesigapan dan kejeliannya menangkap bola di lapangan hijau kini ditunjukkannya saat menjaga keamanan gedung bank yang terletak di Jalan Imam Bonjol 18, Kota Medan, tersebut. Saat memergokinya, dia tampak terkejut. Entah karena malas bertemu wartawan atau karena malu. Tapi, setelah berbasa-basi sejenak, Irwin bersedia diwawancarai. “Beginilah saya, kalau tidak berlatih dan bermain bola, saya bekerja di sini,” katanya mengawali. Saat masih aktif sebagai pemain bola, Irwin mengaku cukup beruntung. Penghasilannya lebih dari cukup untuk menghidupi istri dan seorang anak. Besaran kontraknya di sebuah klub anggota Divisi Utama Liga Indonesia bisa mencapai ratusan juta rupiah. Uang sebesar itu bisa dipakai untuk hidup lumayan bagi keluarga kecil tersebut. Baca POFESI di Hal. 11

Aneka

Kendari Pos |Kamis, 29 Agustus 2013

15 Nama Anggota DPR Terkait Hambalang Hilang Hasil Audit Investigasi BPK Dipertanyakan Jakarta, KP Laporan hasil audit investigatif Gambalang tahap II BPK dipertanyakan. Pasalnya, di laporan yang disampaikan BPK ke DPR dan KPK, 15 nama anggota DPR yang diduga memiliki kaitan dalam proyek tersebut ternyata tidak ada. Dengan kata lain, muncul dua versi laporan. Yaitu, laporan versi awal yang beredar terbatas termasuk di kalangan media, dan versi resmi yang dikirim ke DPR dan KPK sebagai pihak pemangku kepentingan. “Komisi X memutuskan supaya pimpinan DPR mengadakan pertemuan konsultasi dengan BPK untuk melakukan klarifikasi terkait penyebutan 15 anggota Komisi X,” ujar anggota Komisi X Wayan Koster di komplek parlemen Jakarta kemarin (28/8). Selain itu, kata politisi PDIP tersebut, pihak Komisi X juga memutuskan untuk mengirim langsung surat ke BPK. Intinya sama, yaitu meminta klarifikasi dari lembaga pemeriksa tersebut atas kesimpangsiuran hasil audit investigasi. “Suratnya tinggal dikirim, rencana hari ini (kemarin, Red),” imbuhnya. Dari dua versi laporan BPK yang didapat, sekilas memang tampak tidak ada yang aneh. Namun, jika diteliti lebih jauh memang ada sejumlah perbedaan. Diantaranya, dokumen hasil laporan yang memuat 15 nama anggota DPR dibagian akhir laporan tertulis waktu penyusunannya Juli 2013, tanpa tanda tangan dan stempel BPK. Sedangkan, versi terakhir yang dikirim ke DPR dan KPK tertanggal 23 Agustus 2013, dengan tanda tangan Penanggung jawab pemeriksaan J Widodo H Mumpuni dan dilengkapi stempel BPK. Selain itu, beberapa hal di materi laporan juga berbeda. Diantaranya, perbedaan yang muncul di bagian kesimpulan. Versi yang memuat nama 15 anggota DPR disebutkan bahwa ada total kerugian negara sebesar Rp 471,707 miliar. Sedangkan di versi susulan yang dikirim ke DPR dan KPK, nilainya total kerugian negaranya menyusut menjadi Rp 463,67 miliar. Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Anggota BPK Ali Masykur Musa menyatakan bahwa versi yang asli dan benar adalah laporan hasil pemeriksaan yang dikirim ke DPR dan KPK. “Saya tidak tahu, 15 nama itu dari mana,” ujar Ali Masykur disela menghadiri undangan Komite Konvensi Capres Partai Demokrat di Jakarta kemarin (28/8). Pada kesempatan itu, dia juga menegaskan kalau lembaganya baru menyelesaikan tugas-tugasnya mengaudit investigasi proyek Hambalang tahap II hanya berselang beberapa hari sebelum resmi diserahkan ke DPR dan KPK. “Saya ingin (menyampaikan) satu kalimat terakhir, BPK baru menyelesaikan tugas-tugasnya itu adalah dua atau tiga hari menjelang diserahkan ke DPR. Dan, BPK hanya menyerahkan di dua (lembaga), DPR dan KPK,” ucapnya. Meski demikian, atas kesimpangsiuran yang muncul, Ali Maskur menyatakan kalau lembaganya siap memberikan penjelasan jika diminta. “Kami siap, baik (kalau) DPR atau KPK meminta, kami siap saja,” pungkasnya. Di bagian lain, Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mengaku tidak mengetahui adanya laporan hasil audit dari BPK yang menyebut keterlibatan 15 anggota DPR. Dia mengaku sudah membaca salinan dokumen resmi yang diterima dari BPK. “Saya bolak-balik itu, saya tidak dapatkan adanya 15 nama inisial itu,” katanya. Saat ditanya apakah akan mengklarifikasi ke BPK tentang adanya dugaan dua versi laporan hasil audit, Priyo memilih menjawab diplomatis. “Pijakan kami adalah dokumen resmi yang dikirim langsung dan saya ikut menerima saat penyerahaan kepada DPR,” kata politikus Partai Golkar itu. (dyn/fal)

Sidrap Lumbung Narkoba Polisi Amankan 9,4 Kilogram Sabu-sabu Sidrap, KP Aparat kepolisian menangkap jaringan pengedar narkoba terbesar di Sulsel. Rabu, 28 Agustus dinihari kemarin, Polres Sidrap mengamankan 9,4 kilogram sabu-sabu di Kelurahan Benteng, Kecamatan Baranti, Sidrap. Penggerebekan dipimpin langsung Kapolres Sidrap, AKBP Anang Pujianto di rumah salah satu tersangka berinisial HS. Di tempat ini, aparat berhasil menemukan sabu-sabu seberat 9,4 kilogram atau jika ditaksasi dengan rupiah, nilainya mencapai sekira Rp18 miliar. “Sabu-sabu seberat 9,4 kilogram ini ditemukan secara terpisah di dua tempat namun di dalam satu rumah yakni di rumah tersangka HS,” kata Kasat Reserse Narkoba Polres Sidrap, AKP Andarias, siang kemarin. Saat menggeledah rumah HS, awalnya polisi hanya mendapati delapan bal sabu-sabu yang disembunyikan di lemari. Namun saat dikembangkan, aparat kemudian mendapat 10 bungkus atau sekira 180 bal di dalam sebuah tas di kolong tempat tidur. “Jadi semuanya sekira 9,4 kilogram,” kata AKP Andarias. Selain menyita sabu-sabu seberat 9,4 kilogram, polisi juga langsung mengamankan wanita berinisial HS. Pemuda berinisial AD yang berada di tempat kejadian juga ikut diamankan. “Nah dari ‘nyanyian’ HS dan AD inilah kami kemudian pindah TKP dan berhasil menahan lagi seorang wanita berinisial NN,” tambah Andarias. Dugaan sementara kata AKP Andarias, sabu-sabu seberat 9,4 kilogram ini, milik seorang lelaki berinisial LJ yang dititipkan di rumah HS. Pria LJ ini sendiri, tak lain adalah suami NN, wanita yang turut diamankan saat penggerebekan. Sejauh ini, lanjut AKP Andarias, pihaknya masih terus mengembangkan kasus ini. Pria HS sendiri tegas AKP Andarias sudah resmi ditetapkan sebagai tersangka. HS bersama AD dan NN yang kini masih berstatus sebagai saksi masih intens menjalani pemeriksaan oleh penyidik. “Kita lihat saja nanti. Toh kalau indikasi AD maupun NN ini ada

Barang bukti 9.4kg Sabu-sabu yang ditangkap polres Sidrap.

keterkaitan dengan kepemilikan sabusabu ini, keduanya juga pasti akan dijadikan tersangka,” kata AKP Andarias. Lalu bagaimana dengan LJ, suami NN yang kabur itu” Andarias mengatakan pihaknya sementara melakukan pengejaran. Menurut dia, posisi terakhir buronan itu masih berada di Sulsel. “Untuk menangkapnya, kami sudah kontak dengan Polres dan Polda. Tunggulah, kami pasti akan menangkapnya,” kata Andarias optimis. Penggerebekan ini kian menguatkan asumsi publik jika Sidrap kini menjadi gudangnya narkoba. Sebab penangkapan kasus narkoba kali ini bukan kali pertama terjadi di Sidrap. Aparat kepolisian sudah melakukan penggerebekan sabu-sabu di daerah ini sejak beberapa tahun lalu.

Menurut catatan, hingga akhir 2012 lalu, aparat kepolisian sudah tiga kali melakukan penggerebekan. Jumlah tersangkanya lebih dari sepuluh orang. Bahkan dalam penggerebekan awal 2012 lalu melibatkan salah satu perwira polisi. Penangkapan gembong narkoba di Sidrap kemarin diduga memiliki keterkaitan dengan sederet kasus narkoba yang akhir-akhir ini marak terungkap. Direktur Direktorat Rekrim Narkoba (Dirditreskrimnarkoba) Polda Sulsel, Kombes Pol Bambang Sukardi mengatakan, pihaknya beserta Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulsel masih melakukan pendalaman terkait kasus tersebut. Indikasi adanya dugaan keterkaitan dengan penangkapan di kabupaten

jpnn foto

Maros beberapa waktu lalu masih dalam penelusuran. Pasalnya, selang beberapa saat melakukan pengembangan di Kabupaten Bone terkait dugaan pabrik adanya sabu-sabu. Jajaran ditreskrim narkoba Polda sulsel kemudian melanjutkan pendalaman ke Sidrap usai mendapatkan informasi tentang keberadaan sabu yang nilainya mencapai Rp18 miliar tersebuut. “Kami masih melakukan penyelidikan terkait adanya benang merah dengan tiga kasus terakhir,” ujar Bambang kemarin. Kepala BNNP Sulsel, Kombes Pol Richard Nainggolan turut membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan pengungkapan kasus narkoba beberapa hari terakhir diduga merupakan sebuah sindikat. (eby/pap)

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Tekanan ke Rupiah Hingga 2014 IHSG Terbenam Di Bawah 4.000 Jakarta, KP Penguatan tipis Rupiah pada Senin lalu, seolah hanya memberi kesempatan untuk sejenak menarik nafas. Kemarin, Rupiah kembali dibanting dolar AS (USD) dan mengalami pelemahan harian terparah di dunia. Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan, pelemahan nilai tukar Rupiah saat ini merupakan kombinasi dari tekanan eksternal perekonomian global dan defisit transaksi berjalan (current account). “Tren pelemahan nilai tukar Rupiah ini masih akan berlanjut hingga awal 2014,” ujarnya saat rapat paripurna dengan DPR, Selasa lalu (27/8). Data nilai tukar Bank Indonesia (BI) berdasar Jakarta Interbank Spot Dollar Offered Rate (Jisdor), Rupiah ditutup di posisi 10.883 per USD, melemah 42 poin dibanding penutupan sehari sebelumnya yang di posisi 10.841 per USD. Ini merupakan nilai tukar terendah sejak 23 April 2009, ketika itu Rupiah di posisi 10.940 per USD. Sementara itu, di pasar spot, Rupiah terjerembab lebih dalam. Data kompilasi Bloomberg menunjukkan, hingga sore kemarin, Rupiah ditutup di level 11.337 per USD, melemah 4,5 persen dibanding penu-

tupan hari sebelumnya yang di posisi 10.848 per USD. Ini merupakan pelemahan paling parah dibanding seluruh mata uang utama di seluruh dunia. Chatib mengakui, yang bisa dilakukan pemerintah saat ini adalah menahan fluktuasi Rupiah agar pergerakannya lebih stabil. Karena itu, salah satu yang dilakukan pemerintah adalah merilis paket kebijakan untuk menunjukkan komitmen bahwa pemerintah Indonesia serius menangani permasalahan defisit transaksi berjalan dan tetap berupaya menjaga pertumbuhan ekonomi. “Ini salah satu upaya untuk memperbaiki fundamental ekonomi,” katanya. Sebelumnya, Senin malam (19/8), pemerintah beserta BI dan

Bantu PMI, Garuda Gandeng Kadin Jakarta, KP Garuda Indonesia bersama Palang Merah (PMI) dan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Selasa lalu (27/8) menandatanganani nota kesepahaman (MoU) untuk mendukung kegiatan PMI. Kerjasama ini merupakan tindak lanjut program Corporate Social Responsibility (CSR) Garuda Indonesia kepada PMI. Penandatanganan ini dilakukan Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar dengan Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla dan Ketua Umum KADIN yang diwakili oleh Wakil Ketua Bidang CSR, Yani Motik, di auditorium Gedung Manajemen Garuda Indonesia, Garuda City Center, Bandara Internasional Soekarno-Hatta. “Melalui kerjasama ini, Garuda Indonesia mendukung PMI melalui bantuan penyiapan tiket perjalanan dinas anggota PMI yang diambil dari mileage para anggota KADIN anggota Garuda Frequent Flyer (GFF),” ujar Emir dalam acara itu. Selain itu, Garuda Indonesia juga akan mendonasikan mobil operasional donor darah bagi PMI. Mobil operasional itu merupakan hasil donasi para pengguna jasa Garuda Indonesia. Dalam kesempatan yang sama Jusuf Kalla mengapresiasi Garuda Indonesia dan Kadin. “Kiranya upaya Garuda Indonesia dan KADIN ini dapat meningkatkan peran serta masyarakat untuk mendonasikan bantuan mereka, khususnya para pengguna jasa Garuda Indonesia serta anggota Garuda Frequent Flyer (GFF)”, harapnya. Garuda Indonesia sebelumnya juga telah bekerjasama dengan PMI dalam menyediakan tiket bagi relawan PMI dan bantuan angkutan kargo ke beberapa daerah konflik dan daerah bencana. Melalui progam ‘GFF Mileage Donation Program’, sebelumnya Garuda Indonesia juga menyalurkan bantuan sebesar lebih dari Rp 387 juta kepada PMI yang dikumpulkan dari anggota GFF untuk kemudian disalurkan kepada korban gempa bencana alam.(chi/jpnn)

Minim, Kredit Sektor Pertanian dan Perkebunan Kendari, KP Ekspansi kredit perbankan terhadap sektor produktif, khususnya bidang pertanian dan perkebunan di Sultra masih tergolong kecil. Kalaupun ada, kucuran kredit dari perbankan untuk sektor tersebut, selama ini hanya diakses oleh industri pertanian dan perkebunan berskala besar, seperti pabrik atau kelompok petani yang tergabung dalam suatu lembaga berbadan hukum. “Petani kita untuk skala perorangan, sulit mendapat kredit karena terbentur persyaratan administrasi utamanya agunan. Kebanyakan mereka terkendala kepemilikan lahan yang tidak bersertifikat yang bisa dijadikan agunan. Makannya melalui program bahteramas, kita galakkan pembentukan Lembaga Ekonomi Masyarakat (LEM) yang berbadan hukum serta program pengadaan sertifikat untuk lahan perkebunan setiap tahun di seluruh kabupaten,” ujar Achmad Chaedir Nurdin, Kadis Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sultra ditemui diruang kerjanya. Menurut Nurdin, Kredit Revitalisasi Pertanian (Revitbun) yang diprogramkan pemerintah melelui sejumlah bank seperti BRI, BNI dan Bank Mandiri dinilai belum maksimal. Di Sultra, kredit Revitbun hanya disalurkan oleh BRI yang memiliki unit layanan hingga ke pelosok pedesaan. Kredit Revitbun membantu pelaku pertanian dan perkebunan dengan bunga pinjaman yang rendah, hanya 6-7 persen pertahun. Jauh lebih rendah dibanding margin kredit umum lainnya. “Bunganya rendah karena sisanya ditanggung pemerintah,” lanjutnya. Disisi lain, kondisi kegiatan atau usaha pertanian yang masih labil menjadi salah satu kendala perbankan dalam penyaluran kredit untuk sektor tersebut. Hal itu disampaikan Kepala Divisi Perencanan BPD Sultra, Hasbih Arfah saat acara diseminasi perekonomian Sultra Triwulan II di Aula BI beberapa waktu lalu. Menurutnya, usaha pertanian dan perkebunan di Sultra dinilai masih beresiko karena belum memiliki kejelasan prospek dan masih terkendala pada proses produksi dan pemasaran. (m4)

OJK mengadakan rapat tertutup dengan Komisi XI DPR untuk membahas kondisi perekonomian terkini. Usai pertemuan, Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Aziz mengatakan jika dalam pertemuan tersebut pemerintah memberikan proyeksi perekonomian Indonesia tahun ini. “Salah satunya perkiraan inflasi yang akan mencapai 9 persen,” ujarnya. Selain itu, pemerintah juga memproyeksi rata-rata nilai tukar Rupiah tahun ini akan ada di kisaran Rp 10.000 - 10.200 per USD, jauh di atas asumsi Rp 9.600 per USD yang dipatok dalam APBN Perubahan 2013. “Jadi, untuk asumsi makro 2013 mungkin akan ada revisi,” katanya. Tekanan global tak hanya memukul nilai tukar mata uang ru-

piah terhadap dollar, namun juga kinerja bursa saham tanah air. Akibat terus melorotnya indeks harga saham gabungan (IHSG), nilai atau kapitalisasi pasar saham Indonesia kian menjauhi target yang dicanangkan Bursa Efek Indonesia sebesar Rp 5.000 triliun pada akhir tahun ini. IHSG kemarin (27/8) kembali terpuruk. IHSG pun ditutup di bawah level 4.000, setelah sepanjang perdagangan hari ini berada di zona merah. IHSG melorot 159,8 poin atau 3,7 persen ke posisi 3.967,84. Sebanyak 278 saham turun, 33 saham naik, dan 37 saham tidak berubah. Volume perdagangan mencapai 5,626 miliar saham, dengan nilai Rp 5,625 triliun. Saham-saham yang menjadi pemberat indeks antara lain BMRI melorot 6,34 persen, TLKM turun 5,16 persen, SMGR terkoreksi 5,12 persen, dan ASII melemah 6,19 persen. Konsolidasi data BEI per 27 Agustus 2013, kapitalisasi pasar pasar modal Indonesia tercatat hanya sebesar Rp 3.902 triliun. Kinerja 479 saham emiten atau perusahaan publik nasional, pun merosot paling tajam di antara indeks acuan dunia lainnya sejak awal tahun (year to date/ytd). IHSG yang terjerembab sebesar 8,08 persen, diikuti indeks Sensex India yang jatuh 7,43 persen. Kemudian indeks Shanghai Tiongkok dan SET Thailand yang masing-masing terkoreksi 7,30 persen dan 7,04

persen. Melihat kondisi tersebut, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kemarin (27/8) langsung mengeluarkan paket kebijakan. Berbentuk Surat Edaran OJK nomor 1/2013, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida menyatakan kondisi pasar modal saat ini telah berfluktuasi secara signifikan. “IHSG sejak 20 Mei 2013 hingga 27 Agustus telah turun 1.274,13 poin, atau 23,91 persen. Kami menetapkannya sebagai kondisi lain yang artinya kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan,” ungkapnya. Lantaran itu, berdasarkan peraturan OJK (POJK) nomor 2 tahun 2013, OJK mempersilakan emiten untuk melakukan buyback atau pembelian saham kembali tanpa persetujuan RUPS. Buyback ini akan sangat bermanfaat bagi emiten yang sahamnya anjlok drastis akibat tekanan regional maupun domestik, pada perdagangan saham selama tiga bulan terakhir ini. Chief Investment Officer Director CIMB Principal Asset Management Fajar Hidajat mengakui, sahamsaham emiten yang berada pada jajaran kapitalisasi kecil (small caps) terus tergerus dan berada pada level yang rendah. Misalnya SSIA yang masuk ke level 650 dari 1.200, dan LPKR dari 1.900 menjadi 900 dibandingkan awal tahun. “Begitu pula yang blue chips sep-

erti BMRI turun dari 9.000 ke 7.000. Jika blue chips turun, recovery-nya akan cepat, dan ini artinya IHSG telah mendekati bottom,” ungkapnya. Fajar menyatakan, IHSG yang berada di bawah posisi 4.000 poin sudah merupakan dampak sentimen psikologis karena likuiditas, bukan perkara fundamental lagi. “Sehingga kita tinggal menunggu kapan inflasi mencapai puncaknya. Dan setelah itu, kita akan lihat apakah yield obligasi akan turun. Jika market masuk level bottom, IHSG hanya butuh enam bulan untuk recovery ke posisi awal, dihitung dari Mei yang sudah bearish,” terangnya. Sementara itu, pemerintah terus menggunakan cadangan devisa agar nilai rupiah tidak jatuh terhadap dollar AS. Cadangan devisa Indonesia pun terkuras hingga menyentuh level terendah yakni USD 92,7 miliar per Juli 2013. Namun, pemerintah menyatakan cadangan devisa masih dalam tahap aman. Menurut Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Pembangunan Firmanzah, cadangan devisa Indonesia masih cukup aman dibandingkan akhir tahun 2008 lalu. “Waktu itu (2008) cadangan devisa kita mencapai USD 54. Saat ini kan masih USD 92, jadi jumlahnya masih jauh lebih besar dari tahun 2008 lalu,”jelas Firmanzah di Jakarta, kemarin (27/8). (owi/gal/ken/kim)

Jaringan XL Siap Dukung APEC

Kendari, KP PT XL Axiata Tbk., telah menyiapkan jaringan telekomunikasi seluler yang memadai untuk ikut mendukung penyelenggaraan Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) di Bali pada tanggal 1-8 Oktober nanti. Berbagai persiapan telah dilakukan mulai dari kawasan Nusa Dua yang menjadi lokasi pertemuan tingkat tinggi para pemimpin negara-negara Asia Pasifik, Bandara Internasional Ngurah Rai, dan juga hotel-hotel yang menjadi lokasi menginap para peserta pertemuan. Titus Dondi, VP East Region XL mengatakan, berbagai persiapan telah dilakukan sejak jauh-jauh hari. “Kami memperkirakan, para peserta akan membutuhkan layanan telekomunikasi yang bagus, termasuk akses internet dan layanan data. Karena itu kami berharap bisa memberikan dukungan kualitas jaringan yang maksimal mengingat pentingnya acara ini. Terlebih mengingat Bali atau Indonesia menjadi tuan rumah,” ungkapnya. Titus mengungkapkan, khusus di area Nusa Dua yang akan digunakan untuk APEC, seluruh site sudah dimodernisasi. Untuk

kawasan Nusa Dua ini XL juga melakukan antara lain penambahan coverage, terutama di beberapa hotel baru yang akan digunakan untuk APEC. “Saat ini jaringan XL di area Nusa Dua sudah full 3G dengan kapasitas yang cukup besar. Jumlah BTS di arena Nusa Dua terdiri atas 45 BTS 2G, dan 51 BTS 3G. Hal ini sekaligus menunjukkan keseriusan XL dalam melayani komunikasi data,” imbuhnya. Hingga saat ini, petugas XL juga akan terus memastikan kualitas jaringan terutama lokasi-lokasi yang menjadi tempat kesibukan terkait penyelenggaraan APEC. Selain menambah coverage di hotel-hotel baru, XL juga menambah jaringan 2G dan 3G yang sudah ada serta menambah kapasitas transimi di area Nusa Dua. Kapasitas jaringan yang ada saat ini di Bali, kata Titus, sudah cukup besar dan masih mampu menampung jika terjadi lonjakan trafik selama ajang internasional berlangsung. “Jaringan Xl di Bali sudah menjangkau seluruh kecataman yang ada. Sementara layanan 3G sudah mengkover seluruh kabupaten/kota. Sementara proses modernisasi jaringan Xl di Bali mulai tahun 2011 hampir semua BTS XL sudah menggunakan teknologi terbaru Go Green. Kini jaringan Xl di Bali didukung hamparan fiber optic dari Bali-Jawa-Lombok-Sulawesi, serta dua lapis ring di Pulau Bali yakni di Denpasar dan Kuta. Secara umum XL memiliki 1.121 BTS 2G dan 773 3G untuk melayani lebih dari tiga juta pelanggan XL dan pelanggan inbound roamer di Bali. (ann)

Swiss-Belhotel Kendari

Sajikan Mie Ayam Bangka dan American Risoles Kendari, KP SWiss Belhotel Kendari kembali menghadirkan kreasi menu terbaru. Kali ini menu lokal dikemas hotel ternama tersebut menjadi menu intrernasional, yakni mie ayam bangka dan american risoles. “Kini makanan khas Kota Bangka sudah hadir di Swiss Belhotel Kendari. Rasanya

sangat menggugah selera. Apalagi kami menyediakan dengan porsi besar, jadi dijamin tidak akan menyesal,” papar Public Relation Executive Swiss Belhotel Kendari, Tenry Mayasari Hinta. Menu baru lain yakni risoles dengan rasa isi yang berbedabeda. Jika biasanya isi makanan tersebut adalah rebung,

ayam soun, wortel atau sayuran lain, maka ini tidak akan ditemukan di Swiss Belhotel Kendari. “Kami mengganti isi risoles dengan irisan smoke beef dan keju. Tak heran kami menyebutkan dengan american risoles,” imbuhnya. Kedua menu spesial ini dapat dinikmati di sore hari di area Tamborasi Pool and Bar pada pukul 15.00-18.00 setiap hari selama Bulan Agustus. “Kedua menu ini menjadi andalan di Agustus ini. Harga yang kami bandrol juga tidak mahal, yakni mie ayam bangka Rp 26 ribu dan american risoles Rp 23 ribu. Harga yang sangat kompetitif,” tukasnya. (ann)

Kedelai Mahal, Produksi Tempe Menurun Kendari, KP Sejak harga kedelai mengalami kenaikan. Usaha pembuatan tempe yang berada di Desa Lambusa, Kecamatan Konda, Kabupaten Konsel, mengurangi jumlah produksinya. “Produksi tempe dan tahu, saya kurangi karena bahan untuk membuat tempe mahal dan sulit diperoleh, seperti kedelai, ragi plastik dan kayu bakar jumlah produksi tempe,” ungkap M.Ali salah seorang pengusaha tempe saat ditemui (28/8). Dia mengatakan, harga kedelai yang dipasok dari Kota Surabaya mengalami kenaikan, yakni Rp 11 ribu per kg atau Rp 475 ribu per karung, sebelumnya harga kedelai Rp 8.500 per kg atau Rp 400 ribu per karung. Sebelum harga kedelai naik, produksi tempe perhari sekitar

Ramadan/KP

Melonjaknya harga kedelai sangat berpengaruh pada usaha tempe di tanah air, termasuk pengusaha tempe di Desa Lambusa Kecamatan Konda, Konsel.

10 ribu biji atau 30 loyang, sedangkan setelah naik produksi perhari sekitar 6 ribu biji atau 20 loyang. Selain itu, naiknya harga kedelai, membuat Ali terpaksa memecat dua orang karyawanya. Sebelum harga kedelai naik karyawan sebanyak enam orang, setelah harga kedelai naik karyawan tinggal empat. Itu dilakukan, karena produksi tempe menurun dan penghasilan tidak cukup untuk menggaji mereka. “Semoga pemerintah memperhatikan kami sebagai masyrakat kecil dengan memantau dan menurunkan harga kedelai. Kami ini kan orang kecil minta tolong kepada pemerintah, agar harga kedelai dikasih stabil kembali,” harap Ali. (p5)

Honda Rekrut 5.000 Karyawan Jakarta, KP PT Honda Prospect Motor (HPM) terus mengebut pembangunan pabrik keduanya di Karawang, Jawa Barat yang akan memproduksi mobil jenis low MPV (multi purpose vehicle). Jika sudah beroperasi, Honda akan merekrut sekitar 5.000 karyawan baru. “Kita nanti butuh 5.000 karyawan dari berbagai macam kualifikasi, ada yang sarjana ada yang nggak, itu semua karyawan campur-campurlah yang dibutuhkan. Tapi yang paling utama tentu yang background-nya teknik,” ujar Direktur Pemasaran & Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor (HPM), Jonfis Fandy disela kerjasama pendidikan dasar teknisi Honda dengan SMK 1 Cariu Bogor kemarin.

Pabrik berkapasitas 200 ribu unit mobil pertahun ini diharapkan bisa selesai lebih cepat dari jadwal semula, April, menjadi triwulan pertama tahun 2014. Hingga saat ini Honda masih merahasiakan mobil jenis low MPV seperti apa yang akan diproduksinya. Yang jelas, Jonfis, memberi gambaran bahwa mesinnya berkapasitas 1.500 cc dengan tujuh penumpang.”Lihat saja nanti,” tukasnya. Namun dia pernah mengaku akan menampilkan konsep mobil terbaru Honda tersebut pada pagelaran International Indonesia Motor Show (IMS) pada 19 September nanti. Jinfis menolak untuk memberikan kisaran harga karena hal itu belum diputuskan secara korporasi. “Harganya pasti akan sangat bersa-

ing. Kalau yang lainnya dibawah Rp 200 juta ya kita nggak bisa tinggi-tinggi,” bebernya. Saat ini, pabrik Honda yang berlokasi di Kawasan Industri Mitra Karawang, Jawa Barat, telah memproduksi produkproduk seperti Honda Jazz, Honda CR-V, dan Honda Freed. Dengan telah dimulainya pembangunan pabrik kedua ini, Honda berharap dapat meningkatkan kapasitas produksinya dari 70-80 ribu unit pertahun menjadi 200 ribu unit pertahun di masa mendatang. Tomoki Uchida, President Director PT Honda Prospect Motor menilai sumber daya manusia (SDM) sebagai salah satu faktor terpenting dalam industri otomotif yang sedang berkembang pesat di Indonesia.

Oleh karena itu, pihaknya berharap program pelatihan dan pendidikan dasar bagi para calon teknisi Honda merupakan jembatan untuk mempersiapkan para calon teknisi.”Sehingga mereka siap pakai untuk bekerja,” tandasnya. Dalam kerjasamanya dengan SMK Cariu Bogor, HPM menyerahkan donasi berupa satu unit engine simulator, common tools, special tools dan alat ukur, materi pelatihan, serta komponen-komponen sistem kendaraan senilai Rp 250 juta yang digunakan sebagai materi pendukung pendidikan. “Ini bertujuan untuk mempersiapkan calon teknisi yang nantinya akan diserap oleh industri otomotif, khususnya sebagai teknisi di dealer-dealer Honda,” jelasnya. (wir)

Opini

Kendari Pos  Kamis, 29 Agustus 2013

 + BPK tegur gubernur terkait tata kelola keuangan  - Pasti gubernur tegur bagian keuangannya  + Indonesia terancam krisis perumahan  - Perbanyak rumah kost  + SPPD ﬁktif diusut, Kepala BKD penuhi panggilan  - Kebetulan menjelang penerimaan CPNS

Tajuk Rencana Hasil Evaluasi DPSHP SECARA garis besar hasil evaluasi daftar pemilih sementara (DPS) yang ditetapkan dalam DPS hasil perubahan (HP) sudah mengalami perbaikan. Perubahan itu sesuai hasil rekomendasi audit panwascam DPS di sejumlah TPS di Sultra. Namun secara substansi, isinya dinilai belum sempurna, sebab data pemilih hasil perbaikan yang dipublikasi KPU masih banyak terindikasi bermasalah. Problem itu bisa saja terjadi, akibat tahapan-tahapan yang seharusnya dilakukan kurang maksimal. Padahal, seharusnya data pemilih akurat serta sesuai dengan jumlah penduduk yang telah berhak menjadi wajib pilih. Kemungkinan besar ada warga yang tidak terjaring dalam DPT nantinya. Sehubungan dengan itu, untuk menghindari masalah data pemilih yang belum akurat, publikasinya diperluas hingga ke seluruh lapisan masyarakat. Dengan demikian, harapan bawaslu tentang peran serta masyarakat bisa terealisasi. Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Yuris Oloan menilai uji publik KPU lakukan terkait sistem informasi data pemilih (sidalih) sangat terlambat. Padahal DPT akan diumumkan pada tanggal 7 sampai 13 September mendatang. Terlambatnya uji publik sidalih ini menyebabkan waktu untuk memperbaiki daftar pemilih menjadi sangat sempit. Terlebih jumlah kegandaan dalam DPSHP masih sangat banyak. Masyarakat diharapkan aktif untuk laporkan jika menemukan data dirinya masih ganda. Kalau orang yang punya waktu dan perangkat IT, bisa mengecek sidalih. Kalau hanya ditempel di setiap kantor desa/kelurahan, mungkin secara menyeluruh masyarakat tidak akan bisa melihat. Kecuali kalau pihak kelurahan menggandakan untuk dikirim ke setiap RT/EW. Dengan demikian, nama calon pemilih ganda atau yang sudah meninggal bisa diketahui. Terpenting pula agar KPU intens melakukan sosialisasi melalui media pemerintah guna membangun kesadaran masyarakat wajib pilih. Masyarakat perlu diberi pemahaman agar menyadari haknya sebagai wajib pilih untuk terlibat dalam pesta demokrasi tanggal 9 April mendatang. Sebanyak 16 provinsi yang telah dilakukan pengawasan Bawaslu, yakni Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Jawa Tengah, DIY, Banten, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo dan Sulawesi Barat. Secara rinci mengenai temuan Bawaslu Pusat terdapat sebanyak 4.580 orang namanya tidak benar dalam DPS, 4.808 orang tempat lahirnya tidak benar, 20.287 tanggal lahirnya tidak benar, 12.852 umurnya tidak benar, 6.876 status perkawinannya tidak benar, 3.166 jenis kelaminnya tidak benar, dan 5.380 alamatnya tidak benar. Berkaitan dengan itu, sebaiknya di Sultra juga harus dijelaskan secara rinci kepada masyarakat agar tahu tentang jumlah keseluruhan DPSHP. Bukan hanya sekedar penanganan untuk menghindari pelanggaran administrasi, tetapi juga pelanggaran etika maupun pelanggaran pidana pemilu. Jangan sampai terjadi unsur kesengajaan dalam penyusunan data pemilih. Untuk itulah, peran sentra penegakan hukum terpadu perlu dimaksimalkan. (***)

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

LEM Sejahtera Meningkatkan Daya Saing Perkebunan Rakyat

ari ini di Kendari, Pemerintah Daerah Sulawesi Tenggara melalui Dinas Perkebunan dan Hortikultura bekerjasama dengan Kementerian/ Lembaga terkait dari pusat dan daerah serta para mitra petani memfasilitasi penyelenggaraan pertemuan koordinasi dan temu usaha kelembagaan petani Lembaga Ekonomi Masyarakat (LEM) Sejahtera untuk membahas berbagai persoalan perkebunan rakyat guna meningkatkan daya saingnya. Keberhasilan pembangunan perkebunan di Sulawesi Tenggara telah memberikan arti penting bagi kemajuan daerah, baik sebagai mata pencaharian penduduk, menyerap tenaga kerja juga sebagai sumber pendapatan daerah. Dari enam komoditas perkebunan yang ditetapkan sebagai unggulan daerah seluruhnya dikembangkan dengan pola perkebunan rakyat. Luas areal pada tahun 2012 tercatat masing-masing kakao seluas 246.506 hektar, jambu mete 117.599 hektar, kelapa 56.040 hektar, lada 11.919 hektar, cengkeh 17.480 hektar dan kopi 9.772 hektar. Namun demikian kondisi perkebunan rakyat tersebut masih menghadapi berbagai macam permasalahan, diantaranya tingkat produktivitasnya masih rendah dibanding standard potensialnya, persoalan mutu, pengolahan dan pemasaran hasil serta keterbatasan permodalan. Menyadari akan pentingnya peranan perkebunan rakyat, maka pemerintah daerah dengan dukungan pemerintah pusat, swasta dan perbankan memfasilitasi penguatan kelembagaan petani agar mampu mengatasi berbagai permasalahan petani di perdesaan. Inisiatif Pendirian LEM Sejahtera Berawal dari rasa keprihatinan gubernur Sulawesi Tenggara Bapak H. Nur Alam bahwa Sulawesi Tenggara dengan potensi dan sumberdaya pertanian dan perkebunan yang cukup besar akan tetapi kondisi petani di pedesaan belum menikmati kehidupan yang layak, padahal berbagai kementerian/ lembaga dari pusat dan daerah setiap tahunnya mengalokasikan anggaran yang cukup besar untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di desa. Oleh karena itu sebagai implementasi dari program pemerintah daerah Sulawesi Tenggara “Bangun Kesejahteraan Masyarakat (BAHTERAMAS)” merintis model penyempurnaan kelembagaan petani di tingkat desa yang mewadahi seluruh warga desa untuk menggali potensi dan kearifan lokal dengan mengintegrasikan seluruh program dan proyek pembangunan yang masuk desa guna mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan petani. Pendirian lembaga ini juga sekaligus sebagai wujud pelaksanaan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 Tentang Desa. Tentu timbul pertanyaan, untuk meningkatkan daya saing perkebunan rakyat mengapa harus dibentuk LEM Sejahtera? kan telah ada kelompok tani, gapoktan, koperasi dan masih banyak lagi kelembagaan petani lainnya?. Jawaban atas pertanyaan tersebut dapat memberi penjelasan kepada kita tentang perbedaan LEM Sejahtera dengan lembaga tani lainnya juga sekaligus menjawab permasalahan mengapa agro-industri pedesaan hingga saat ini belum berkembang? Lalu seperti apa kondisi perkebunan rakyat dan pola kelembagaan tani sebelumnya? Perkebunan rakyat dengan pola pengembangan komoditas campuran, skala kecil dan menyebar belum mampu membangun komitmen bisnis secara

Oleh : Ir. Bambang, MM kolektif pada setiap tataran sub-sub system agribisnis. Kegiatan perencanaan produksi, kebutuhan sarana produkti, pemeliharaan tanaman dan pemasarannya lebih bersifat individual. Kehadiran berbagai program dan kegiatan penguatan kelembagaan petani di perdesaan juga belum memberikan banyak perubahan karena masih bersifat segmental dan ego-sektoral. Petani terkotak-kotak dalam kelompok-kelompok kecil dengan pendekatan komoditi atau jenis usaha berdasarkan program dan kegiatan dari institusi pembinanya. Dampak dari kondisi tersebut mengakibatkan lemahnya daya saing dan posisi tawar petani. Kekayaan sumber daya pertanian/ perkebunan belum mampu dikelola dengan baik. Para petani di Sulawesi Tenggara juga di Indonesia umumnya hanya puas sebagai produsen bahan baku industri dengan kualitas asalan yang belum memenuhi standar sesuai keinginan konsumen, sebagai contoh untuk komoditas kakao berupa biji kakao asalan dan kelapa dalam bentuk kopra. upaya peningkatan mutu biji kakao yang digalakkan pemerintah sejak tahun delapan puluhan hingga saat ini belum membuahkan hasil dan bahkan Indonesia dikenal sebagai negara produsen kakao yang terburuk di dunia karena tidak difermentasi dan tidak memenuhi standar. Penyempurnaan Pola Kelembagaan Belajar dari berbagai pengalaman dinamika kelembagaan masyarakat desa selama ini, maka pendekatan pola kelembagaan LEM Sejahtera tidak lagi mengacu pada kepentingan salah satu sector/ lembaga/dinas, komoditi atau program tertentu, melainkan dibangun sebagai wadah perekat dan pemersatu bagi seluruh warga desa untuk membantu pemerintah desa dalam melaksanakan kegiatan pembagunan dan kemasyarakatan. Dibentuk dari, oleh dan untuk masyarakat desa dengan pendekatan kearifan local. Seluruh warga desa (bukan hanya petani) menghimpun kekuatan bersama untuk mendayagunakan potensi sumber daya yang tersedia guna meningkatkan kesejahteraan seluruh anggotanya. Keberadaan desa sebagai unit otonomi tetap dipertahankan, sehingga dalam satu desa hanya dibentuk satu LEM Sejahtera. Kepengurusan di tingkat desa berasal dari warga desa setempat terbaik melalui uji kompetensi kepemimpinan dan entrepreneur dan dipilih secara obyektif, langsung dan demokratis oleh anggotanya. Secara bertahap dan terstruktur terus diupayakan pembinaan dan kerja sama dengan para stakeholders terkait baik dari unsur pemerintah, swasta dan perbankan untuk membantu meningkatkan kompetensi pengurusnya, memperkuat organisasi dan mengarahkan untuk menyelenggarakan berbagai aktivitas usaha ekonomi produktif. Untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing, dibangun jejaring kerja sama LEM Sejahtera antar desa dan di setiap kabupaten mereka bersatu mendirikan Koperasi LEM Sejahtera sebagai lembaga bisnis untuk melaksanakan berbagai kegiatan misalnya kerjasama pengadaan saprodi, kolektifitas dan konektifitas produksi agar memenuhi skala ekonomi, sharing informasi dan kerjasama pemasaran. Di tingkat provinsi dibentuk LEM Sejahtera Sulawesi Tenggara yang merupakan lembaga non bisnis sebagai wadah perhimpunan dari seluruh LEM Sejahtera se Sulawesi Tenggara yang berfungsi sebagai Pembina, fasilitator, pen-

Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti, Sri Wulaningsih • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (BaubauButon), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful

gendali dan advokasi. Peranan LEM Sejahtera Kehadiran LEM Sejahtera diharapkan sebagai penyempurna dari berbagai kelembagaan masyarakat desa, menjadi lembaga kemasyarakatan tertinggi di desa yang mampu mensinergiskan berbagai program proyek serta aktivitas masyarakat di desa. Disuatu desa yang telah mendirikan LEM Sejahtera hendaknya lembaga ini dijadikan sebagai pintu gerbang dan pusat kegiatan pembangunan, sehingga bagi kementerian/ lembaga/ SKPD yang akan melaksanakan aktivitas pembangunan di desa yang bersangkutan tidak perlu mendirikan lembaga/ kelompok baru. Kegiatan yang serupa disinergiskan dan untuk kegiatan baru dapat membentuk unit-unit usaha di bawah managemen LEM Sejahtera. Peranan LEM Sejahtera bagi pengembangan pertanian/perkebunan rakyat pada setiap tataran sub- system agribisnis antara lain diuraikan sebagai berikut: • Sebagai Agen Penyedia Saprodi Pemenuhan kebutuhan saprodi (bibit, pupuk, pestisida dan peralatan pertanian) bagi petani tidak lagi diadakan secara individu dengan harga mahal, melainkan dapat direncanakan, diorganisir dan diadakan secara kolektif. Untuk memenuhi kebutuhan bibit, dikembangkan usahausaha pembibitan dengan fasilitasi instansi teknis, sehingga petani dapat diperoleh bibit dengan harga murah dan mutu terjamin. Perencanaan kebutuhan pupuk bersubsidi misalnya tidak lagi diusulkan per kelompok komoditi tetapi sekaligus dapat direncanakan per desa baik untuk kebutuhan tanaman pangan, palawija maupun perkebunan. Disamping itu dengan kelembagaan petani yang kuat dan terkoneksi dengan desa-desa lainnya menjadi daya tarik bagi industri penyedia saprodi untuk bekerja sama dengan LEM Sejahtera, sebagai contoh adalah hadirnya PT. Visi Karya Agritama dan PT. Sygenta Indonesia. • Sebagai Wadah Budidaya untuk Meningkatkan Produktivitas Lemahnya komitmen dan kebersamaan pada perkebunan rakyat adalah sebagai penyebab utama rendahnya produktivitas dan daya saing. Kelembagaan petani mutlak diperlukan sebagai wadah pengelolaan usaha tani. Perencanaan produksi, pelaksanaan gerakan pemeliharaan kebun, pengendalian OPT dapat didiskusikan untuk kesepakatan. Upaya pengendalian hama dan penyakit dapat dilakukan dengan mudah dan murah bila dilaksanakan dengan metode yang tepat secara serentak dalam satu kawasan. • Sebagai Pusat industri di Desa Pernahkah kita terpikir sampai kapan petani kakao Sultra berkomitmen memproduksi biji kakao yang memenuhi SNI? atau kapan anak-anak petani menikmati sajian kue coklat buatan ibunya? atau kapan petani-petani kita mampu untuk memasarkan kripik singkong/ kacang garing/ chips pisang burung ke pasar swalayan? Sebenarnya pertanian/perkebunan rakyat akan memberikan nilai tambah yang luar biasa bila didukung dengan kelembagaan petani dan jejaring yang kuat, sebaliknya agro-industri pedesaan tidak akan pernah mampu bersaing bila dilaksanakan secara segmental dengan skala kecil. Sebagai contoh untuk mengelola kelapa rakyat, pemerintah tidak harus berﬁkir untuk melatih dan memberikan bantuan sarana pengolahan kepada semua petani di sentra-sentra produksi, cukup melatih satu atau dua

orang dan memfasilitasi sarana pengolahan per desa kemudian diikuti dengan pendirian dan pembinaan LEM Sejahtera dan membentuk unit usaha pengolahan kelapa di desanya. Para petani lainnya cukup mengelola budidaya kelapa untuk kebutuhan bahan baku industri di desanya. Dengan model seperti ini akan memberikan multiplayer effect berbagai kegiatan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja, peran instansi teknis terkait memberikan pembinaan, pendampingan dan menetapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) pengolahan agar keseragaman dan konsistensi mutu hasil dapat dicapai. Saat ini telah ada dua LEM Sejahtera dengan focus komoditi kelapa, yakni di desa Moramo kabupaten Konawe Selatan dan desa Balabone kabupaten Buton. Mereka sudah mampu menghasilkan berbagai produk kelapa seperti carkol, liquit smoke,VCO, nata decoco dan lain-lain, akan tetapi daya saingnya masih lemah karena belum memenuhi skala ekonomi. Untuk memenuhi permintaan VCO dari Yogyakarta saja per kontener perlu waktu tiga hingga lima bulan. Mereka sangat berharap pendirian unit usaha di sentrasentra produksi lainnya agar memenuhi skala ekonomi. • Sebagai Lembaga Pemasaran Untuk meningkatkan posisi tawar petani akan produk-produk pertanian/ perkebunannya, kelembagaan petani jangan hanya dibangun dengan mengandalkan potensi per kelompok kecil atau per desa, melainkan perlu kolektivitas dan konektivita produk antar desa, kecamatan dan antar kabupaten. Karena memasarkan produk perkebunan dalam jumlah besar lebih mudah dibandingkan dalam skala kecil. Produk-produk sejenis dengan mutu yang seragam dikomunikasikan pemasarannya melalui wadah koperasi LEM kabupaten atas layanan informasi pasar dari instansi terkait. Pada saat itulah petani perkebunan rakyat dapat menawarkan produknya kepada pembeli, kami memiliki sekian ribu ton dan anda berani membeli berapa? • Sebagai Pusat Informasi dan Peningkatan SDM Pelatihan dan pendampingan terutama kepada para pengurus LEM Sejahtera dengan melibatkan berbagai instansi terkait secara terpadu, ternyata mampu melahirkan penyuluh penyuluh swakarsa yang sangat membantu brigade penyuluh pertanian/perkebunan melaksanakan tugas untuk menyampaikan informasi, teknologi dan meningkatkan SDM petani. • Sebagai Lembaga Pembiayaan LEM Sejahtera memotivasi anggotanya untuk berswadaya dan tidak menengadah mengharapkan bantuan orang lain. Di awal pendiriannya disepakati untuk berinvestasi menyetor modal minimal Rp. 1.000.000,-/kk anggota. Modal yang dihimpun anggota digunakan untuk kegiatan simpan-pinjam guna mengatasi permasalahan keuangan bagi anggotanya. Demikian sekelumit uraian tentang prakarsa pemerintah daerah memperkuat kelembagaan petani LEM Sejahtera ini, semoga dapat memberi inspirasi, menggugah hati sanubari kita, berﬁkir dan bertindak positif serta memberikan dukungan akan lahirnya kebijakan politik untuk meningkatkan daya saing pertanian/ perkebunan rakyat menuju terwujudnya kemandirian petani, kesejahteraan Sulawesi Tenggara dan kejayaan bangsa Amin. Penulis adalah Kepala Bidang Perkebunan Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi, juga Ketua Umum LEM Sejahtera Sulawesi Tenggara.

Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDM : Sawaluddin Lakawa • Manager Keuangan : Agus Tranhadi • Manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• Manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • Manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• Manager Umum : St.Ganefo • Manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten Manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAUBAU: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAWE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • WUAWUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONGA: Theresia, Tlp.3122393 • PUWATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERUMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDUONOHU: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Politika

Surya Paloh Warning Ali Mazi

Kendari, KP Bergolaknya pengurus Partai Nasdem Sultra dibawah kepemimpinan Ali Mazi mendapat perhatian DPP Nasdem. Selasa (27/8) lalu Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh berkunjung di Kendari. Dihadapan kader Nasdem, ia menegaskan meskipun sebagai partai pendatang baru, tetapi

Nasdem Target Tiga Besar

Baca Warning di Hal 8

ulfA/kp

Suasana konsolidasi partai Nasdem Sultra yang dihadiri ketua dpp Nasdem, Surya paloh Selasa (27/8) lalu di kendari. Nasdem bertekad masuk tiga besar pemenang pemilu 2014.

Gugatan DCT Tidak Diperpanjang Kendari, KP Batas pengajuan sengketa pemilu atas Daftar Calon Tetap (DCT), untuk diakomodir Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sudah berakhir. Sesuai jadwal ada tiga hari pasca pengumuman DCT. “Batas pengajuan sengketa atas DCT yang dipublikasikan KPU hanya sampai tanggal 26 Agustus, kendati ada beberapa tahapan yang ditambah waktunya seperti masa tanggapan data pemilih. Hal itu sesdok/kp

ketua pkk konawe, Titin Nurbaya Saranani (kiri) kini masuk sebagai calon anggota dpRd konawe melalui pAN. Ia terdaftar di dapil II konawe yang meliputi seluruh kecamatan di Wawonii.

Ketua PKK Konawe Ikut Mencaleg Kendari, KP Istri Kepala Daerah yang ikut mencoba pertarungan di Pemilu 2014 sebagai caleg, kian bertambah. Titin Nurbaya Saranani yang saat ini tercatat sebagai Ketua PKK Konawe turut meramaikan bursa. Ia terdaftar sebagai Caleg DPRD Konawe melalui pintu PAN. Ketua KPU Konawe, Hermansyah Pagala yang dihubungi semalam mengurai nama Titin Nurbaya Saranani ditetapkan dalam DCT DPRD Konawe melalui PAN di dapil II Konawe, yang meliputi semua Kecamatan di Pulau Wawonii. ‘’Benar, bu Titin terdaftar sebagai caleg PAN,’’ terangnya.

Menurut Hermansyah jabatan sebagai Ketua PKK yang diemban Titin tak perlu dilepas ketika menjadi caleg. Alasannya amanah itu merupakan tugas tambahan karena kebetulan suaminya juga ditetapkan sebagai Bupati. ‘’Lagipula Ketua PKK bukan PNS, jadi tidak perlu mundur’’ tambahnya. Istri pertama Kerry Konggoasa itu akan bertarung dengan caleg lainnya untuk menjadi wakil rakyat di parlemen. Di Dapil II Konawe hanya tersedia empat kursi. Titin akan bahu membahu dengan caleg PAN lainnya di Dapil tersebut yakni Musdar, Kaaba dan Rahmawati. Nama Titin Saranani makin me-

lengkapi istri Kepala daerah yang ikut mencaleg. Tina Asnawaty (istri gubernur Nur Alam,red) bersama Ratna Hugua (istri Bupati Wakatobi, Hugua) dan Syamsuriaty (Istri Wawali Kendari,Musadar Mapasomba) berjuang tembus di DPR RI. Sementara Waode Farida (Istri Bupati Muna, Baharuddin), Muniarti (istri Bupati Butur, Ridwan Zakariah), Isyatin Syam (istri Bupati Konawe Utara, Aswad Sulaiman) dan Suryani Imran (istri Bupati Konsel,Imran) bertarung tembus di DPRD Sultra. Begitupun Andi Nirwana (Istri Bupati Bombana, Tafdil) masuk sebagai caleg DPRD di tingkat kabupaten. (m2/awl)

Sehari, DKPP Lima Kali Sidang Jakarta, KP Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) tengah kebanjiran pengaduan. Dalam sehari, lembaga pimpinan Jimly Asshiddiqie ini bisa menyidangkan 5 perkara pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu. Saking padatnya agenda sidang, anggota DKPP Saut H.Sirait berkelakar bahwa lembaganya pantas dicatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI). “Mana ada lembaga negara yang

menggelar sidang sebanyak lima kali dalam sehari. Ini perlu masuk MURI nih,” kata Saut di kantor DKPP, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (28/8) kemarin. Tak dapat dipungkiri, Saut dan rekan-rekannya kerap lelah akibat padatnya agenda sidang. Meski begitu, rasa lelah dipastikan tidak akan mempengaruhi objektivitas majelis sidang DKPP. “Banyaknya sidang tidak akan mempengaruhi objektivitas dari perkara yang disidangkan,” ujar Saut.

Seperti kemarin, ada lima sidang yang digelar DKPP. Sidang dimulai dari pukul 09.00 WIB. Antara lain sidang perdana dugaan pelanggaran kode etik KPU Kabupaten Janeponto, sidang KPU Kabupaten Kepulauan Sula, dan sidang KPU Provinsi Maluku Utara. Kemudian ada juga sidang dugaan pelanggaran kode etik KPU Kabupaten Donggala, dan sidang KPU Kabupaten Tapanuli Utara. Sidang yang terakhir dimulai malam pada pukul 19.00 WIB. (dil/jpnn)

uai surat edaran KPU No.585/KPU/ VIII/2013 tanggal 22 Agustus lalu dimana didalamnya tidak tercantum satupun poin mengenai tambahan waktu pengajuan gugatan sengketa pemilu,” jelas Koordinator Devisi Pengawasan Bawaslu Sultra, Munsir Salam, kemarin. Dengan demikian kata Munsir, sesuai jadwal yang ditetapkan dalam peraturan KPU Nomor 6 tahun 2013 tentang program, tahapan dan jadwal penyelenggaraan pemilu

maka waktunya hanya tiga hari setelah DCT dipublikasikan. Sehingga pada tanggal 26 Agustus, Bawaslu tidak lagi mengakomodir gugatan parpol, caleg maupun masyarakat mengenai sengketa pemilu. Mengenai penanganan pelanggaran, jelas mantan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sultra ini, Bawaslu tetap akan melakukan pemantauan. Sebab

Baca gugatan di Hal 8

Helat Raker, PDIP Kumpulkan Caleg Andoolo, KP Sebagai peserta pemilu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Konawe Selatan melakukan konsolidasi kader maupun caleg melalui rapat kerja cabang PDIP yang dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Konsel, kemarin. Ketua DPC PDIP, Abd Malik Silondae mengungkapkan rapat kerja cabang yang baru saja dilakukan merupakan bagian dari proses pembinaan mental dan psikis kader partai maupun caleg usungan partai binaan Megawati Soekarno Putri, agar dalam mengaktualisasikan partai maupun

mensosialisasikan diri tetap berpegang teguh pada koridor anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) partai. “Ini bagian dari pembinaan mental caleg maupun kader PDIP agar dalam mensosialisasikan diri dan partainya tetap mengacu pada aturan partai,” katanya, kemarin usai rapat kerja cabang. Pelaksanaan

rapat kerja cabang jauh sebelumnya sudah dijadwalkan. Namun baru bisa dilakukan kemarin.

Baca raker di Hal 8

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Delapan Imigran Somalia Dibekuk Rumbia, KP Kehadiran Imigran gelap di Sulawesi Tenggara tak pernah berhenti. Selain di Kendari, Bau-Bau dan Wakatobi, wilayah Kabupaten Bombana juga menjadi daerah alternatif persinggahan mereka menuju Australia untuk mencari suaka. Rabu (28/8) kemarin, ada lagi Imigran gelap yang ditangkap di otorita daerah pemekaran Buton itu. Jumlahnya delapan orang terdiri dari enam laki-laki dan dua perempuan. Imigran ini berasal dari Somalia. Mereka ditangkap polisi di Desa Kastarib, Kecamatan Poleang sekitar pukul 10.00 wita. Kapolres Bombana, AKBP Sugeng Widodo mengatakan, delapan imigran gelap ini ditangkap saat anggota Polsek Poleang dibawah koordinir Kapolseknya, Iptu Syamsir Nasir, menggelar operasi di wilayah Kastarib. Saat operasi, melintas mobil Inova silver DT 1588 BB. Begitu mobil yang dikemudikan Syukriansyah itu dihentikan, Iptu Syamsir dan anggotanya kaget karena semua penumpangnya merupakan warga negara asing (WNA).

Menurut keterangan pengemudi mobil yang berdomisili di Desa Palewai, Kecamatan Tangketada, Kolaka, delapan orang WNA ini merupakan imigran gelap dan hendak dijemput seseorang di Kasipute. Sebelum ditangkap di Poleang, delapan imigran gelap ini ditengarai berasal dari luar Sulawesi Tenggara. Mereka tiba di Bumi Anoa melalui bandara Tangketada, Kolaka. Rencana para imigran gelap ini akan dibawah di pulau Kabaena untuk selanjutnya di antar di negara tetangga Australia melalui transportasi laut. AKBP Sugeng Widodo menambahkan, para imigran gelap itu kini sudah diamankan di Polres Bombana. Rencananya, mereka akan dibawah di Polda Sultra untuk diperiksa lebih lanjut, lalu diserahkan kepihak imigrasi. Kapolres mengaku, pihaknya kini sedang menyelidiki siapa yang menjadi fasilitator atau orang yang akan menjemput delapan imigran gelap ini. Sebab, hasil penyelidikan sementara, sebelum para imigran ini ditangkap, sudah ada pihak tertentu yang akan menjemputnya. (nur)

IDENTITAS DELAPAN IMIGRAN DITANGKAP 1. Yasir Hussien Hassan Muhammad 2. Hussien Bouh Igeh 3. Abdulgaadir Abdullahi Riyale 4. Mohammad Abdullahi Sultan 5. Mustafa Abdi Said 6. Deka Ahmad Hasan 7. Ayan Moh 8. Abukar Ayub Omar

Kejari Tunggu Surat BPKP Kasus Dugaan Korupsi Tujuh Dermaga Butur Raha, KP Sejumlah pemuda dari Buton Utara, mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Raha, kemarin. Kedatangan mereka, untuk mendesak institusi pimpinan Chandra YW itu untuk segera menahan Kadishub Butur Darwin Kunu dan enam tersangka dugaan korupsi pembangunan tujuh dermaga Butur. Kekhawatiran mereka, bila tidak dilakukan penahanan segera para tersangka bisa menghilangkan alat bukti dan melakukan

upaya agar terlepas dari jeratan hukum. Ahmad Aﬁf Darwin, koordinator aksi itu, mempertanyakan, alasan Kejaksaan yang belum juga melakukan penahanan terhadap tujuh tersangka yang telah ditetapkan Kejari Raha pada perkara pembangunan dermaga di Butur. Dimana salah satu tersangka adalah Kadishub Butur Darwin Kunu. Dengan dasar adanya indikasi kerugian negara sebesar Rp 555 juta pada jasa konsultan perencanaan pada pembangunan tujuh dermaga, sudah cukup bukti para tersangka dilakukan penahanan. “Perkara ini sudah hampir dua tahun ditangani Kejari Raha. In-

dikasi kerugian negara sudah ada dari program perencanaan. Tapi para tersangka belum juga ditahan. Untuk bukti kami rasa sudah cukup,” ujarnya. Bila Kejaksaan tidak segera melakukan penahanan, kekhawatiran mantan aktiﬁs Mahasiswa Anti Korupsi itu, para tersangka bisa melakukan berbagai upaya untuk lolos dari jeratan hukum, seperti menghilangkan barang bukti. Atau para tersangka kembali melakukan perbuatan yang dapat merugikan keuangan lagi. “Empat dari tujuh tersangka, saat ini kembali menjadi panitia lelang pembangunan sarana olah raga dengan anggaran Rp 90

M,”sebutnya. Mereka juga, tambah dia, sudah berulang-ulang kali mempertanyakan dan melakukan aksi di Kejati Sultra, Jawaban dari Humas Kejati, yang memiliki kewenangan untuk melakukan penahanan adalah Kejari Raha. Karena perkara tersebut ditangani di Kejari Raha. Kajari Raha, Chandra Yw yang menemui langsung perwakilan pendemo, mengakui, bahwa proses penanganan perkara pembangunan tujuh dermaga Butur sudah hampir dua tahun ditangani. “Cukup banyak kendala yang kami alami saat melakukan

◊ Baca Kejari.... Hal.7

Target Adipura, Dinas KP3K Buka SMS Publik Baubau, KP Keseriusan Dinas Kebersihan, Pertamanan, Pemakaman dan Pemadam Kebakaran (KP3K) Kota Baubau untuk dapat meraih piala adipura terus digalakkan. Selain para petugas lapangan rutin mengangkut sampah, salah satu upaya yang dilakukan yakni dengan membuka layanan SMS publik persampahan kepada masyarakat. Kepala Dinas KP3K Kota Baubau, Yusuf Hibali menjelaskan layanan SMS yang dibuka guna untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Bila masyarakat melihat sampah yang terhambur atau lupa diangkut oleh petugas kebersihan, maka masyarakat LA ODE ASWARLIN/KP

Walikota Baubau AS Tamrin saat menyerahkan bantuan kepada siswa berprestasi di Baubau beberapa waktu lalu.

◊ Baca Adipura.... Hal.7

September Penyaluran Pelaku Curanmor Tertangkap Tangan BLSM Tahap Dua Baubau, KP Realisasi dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) tahap dua sebagai kompensasi dari pemerintah atas kebijakan menaikan harga BBM diperkirakan cair pada awal Sebtember mendatang. Pencairan dana tersebut akan dilakukan setelah PT Pos Indonesia bagian timur melakukan rapat internal jajaran PT Pos di Makassar. Kepala Pos Kota Baubau, Sahruddin menjelaskan hasil rapat tersebut selanjutnya akan ditindak lanjuti dengan berkordinasi kepada kepala daerah setempat. Hal itu dilakukan untuk menentukan jadwal pembagian dana BLSM pada tahap kedua. “Jadwal pembayaran tahap kedua diperkirakan pada Sebtember mendatang, hanya jadwal secara pastinya belum bisa ditentukan karena masih harus melakukan rapat internal dulu,” tuturnya. Kendati demikian, rencana penyaluran BLSM seyogyanya dilakukan pada 2 Sebtember hal itu merupakan jadwal PT pos Indonesia secara nasional dan skop kota besar yang sudah ditetapkan oleh pusat. Namun tidak bisa dipungkiri kalau jadwal tersebut kemungkinan akan molor. “Kita tetap upayakan agar tidak molor dari tanggal 2 September, tapi kalau melihat tahap pertama BLSM itu kita sempat mundur karena terlambat alokasi kartu,” tukasnya.

◊ Baca BLSM.... Hal.7

Lasusua,KP Pelaku pencurian motor tertangkap tangan ketika hendak membawa motor curiannya di Jalan Pelabuhan, Kelurahan Lasusua, Kecamatan lasusua, Kolaka Utara, Selasa (20/8) dini hari. Kasat Reskrim Polres Kolaka Utara Iptu Rosana, melalui Kanit Idik I Adiyanto menjelaskan, pelaku curanmor, Ridwan (18) berasal dari Desa Onembute,Kecamatan Palangga, Kabupaten Konawe Selatan dibekuk saat hendak membawa kabur kendaraan milik Alber. Motor jenis Revo dengan nomor polisi DD 2450 AT, diparkir di halaman rumah korban. Korban yang tertidur pulas tak

mendengar motor miliknya telah di bawa pelaku. Nah, saat pelaku mendorong motor hasil curiannya keluar dari rumah korban, sejumlah warga melihat aksinya langsung mencegat pelaku. “Pelaku tertangkap tangan oleh masyarakat sedang mendorong motor curiannya dari halaman rumah korban sehingga pelaku tak bisa berkelit,” katanya. Adiyanto menyatakan pelaku telah diamankan sejak 21 Agustus lalu bersama barang bukti motor hasil curiannya. “Dari pengakuan pelaku motor curian tersebut akan dibawa ke Kota Kendari,” jelasnya. (k6)

Aktitivitas PT. MMUN Tak Kantongi Izin BLH Rumbia, KP PT Multi Mineral Utama Nusantara (MMUN) sudah lama berada di Kabaena Barat. Perusahaan ini menjadi mitra di PT Timah Eksplomin, pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) nikel yang diberi konsensi di Baliara, Kecamatan Kabaena Barat. Namun keberadaan PT MMUN mulai diributkan, karena perusahaan ini ternyata tidak terdaftar di kantor Lingkungan Hidup. Kepala Bidang Amdal, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bombana, Makmur, mengaku terkejut dengan keberadaan PT MMUN di Kabaena Barat. Apalagi statusnya sebagai mitra PT Timah Eksplomin dalam mengolah nikel di atas Izin Usaha Produksinya. Sepengetahuan Makmur, sejak PT Timah mengajukan kerangka acuan Amdal hingga memperoleh Amdal, tidak pernah menye-

butkan atau mengeluarkan penjelasan akan ada perusahaan lain yang beraktivitas diatas IUP mereka. Jika tiba-tiba PT MMUN masuk menguasai lahan di atas IUP PT Timah, Makmur memastikan bila mitra PT Timah itu illegal. “Sejak pembahasan sampai penerbitan Amdal, tidak pernah kami bahas PT MMUN. Yang kami tahu dan bahas Amdalnya hanya PT Timah. Jadi saya pastikan MMUN illegal karena Amdalnya tidak terdaftar di Lingkungan Hidup,” tutur Makmur, saat ditemui di Baliara, Kabaena Barat. Keberadaan PT MMUN baru diketahui Makmur saat dia berada di Baliara, memeriksa penyebab PT Timah tidak pernah melaporkan dokumen RPL dan RKL nya. Bahkan sejak memperoleh IUP 2009 lalu, pe-

◊ Baca Izin.... Hal.7

Tiga Pendemo Tersangka Lasusua,KP Tiga mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kolaka Utara ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan itu terkait, aksi demo dan aksi bakar ban kendaraan di halaman kantor DPRD Kolaka Utara, pekan lalu. Saat melakukan aksi, salah seorang anggota dewan yang menerima mereka, Darwis Asri, tiba-tiba dilempari api hingga mengenai dirinya. Kasat Reskrim Polres Kolaka Utara Iptu Rosana Albertina Labobar saat dihubungi via ponselnya, kemarin menjelaskan dari, sembilan mahasiswa yang diperiksa, tiga diantaranya ditetapkan tersangka yakni, Armin, Gilang dan Ashar. “Tiga mahasiswa ini sudah diamankan di Mapolres Kolaka Utara dan proses hukum tetap berjalan. Selama korban belum mencabut laporannya dan jika ke depannya korban akan mencabut laporannya tidak ada masalah,”ujarnya. Rosa menyatakan penyidik melakukan

pemeriksaan sebagai tersangka pada 22 Agustus dan diterbitkan penahanan selama 20 hari sejak 20 Agustus- 10 September 2013. “Sekarang proses tetap berjalan dan penyidik masih melengkapi perkarannya dan sesuai pasal 187 dengan sengaja melakukan pembakaran dapat mendatangkan bahaya umum bagi manusia ancaman hukuman 15 tahun sedangkan dapat mengakibatkan bahaya bagi barang ancaman hukuman 12 Tahun penjara,” ujarnya. Penyidik juga telah mengamankan barang bukti berupa, jas korban yang ikut terbakar dan sebuah ban mobil yang dibakar di halaman kantor DPRD Kolaka Utara, “Penyidik telah mengamankan semua barang bukti yang digunakan saat melakukan aksi unjuk rasa yakni ban mobil yang sengaja di bakar dan jas yang dikenakan korban saat terbakar,” jelasnya. (k6)

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Kades Amasara Kembali Diaktifkan Dituding Bekingi Ilegal Logging di Baito Andoolo, KP Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan kembali mengaktifkan kepala Desa Amasara, Herwan Malengga yang sebelumnya sempat dinonjob oleh Bupati Konsel, H Imran atas keterlibatannya membekingi pelaku ilegal logging di Desa Amasar, Kecamatan Baito. Selain itu, kasus lainnya adalah masalah penetapan biaya sertifikat prona untuk 200 bidang tanah yang ditetapkan melebihi ketentuan dari BPN sebesar Rp 350 ribu dari legitimasi Rp 150 ribu perbidangnya Kepala Bagian Humas Pemda Konsel, Muh Hisrah mengungkapkan pengaktifan kembali kades Herwan, beradasarkan surat keputusan bupati nomor 141/459 tahun 2013. “Dari hasil penelusuran tim khusus inspektorat yang dibentuk oleh pemda. Ternyata keterlibatan kepala desa

dalam aksi pembalakaran liar yang diindikasikan sebelumnya tidak terbukti,” ujar mantan Camat Landono itu. Olehnya itu, menindaklanjuti hasil penelusuran tim pansus yang dibentuk, pemerintah kabupaten kembali mengaktifkan Kades Amasara, Herwan Malengga dari jabatannya melalui pelantikan kades yang dilakukan Wakil Bupati Konsel, Sutoardjo Pondiu bersama dengan Assisten II Pemkab Konsel, Walam, kemarin Ditambahkan, penonaktifan kepala desa akan dilakukan kembali bila indikasi keterlibatannya dalam aksi pembackup pelaku ilegal logging khususnya di kawasan hutan tanaman industri (HTI) terbukti. Berkaca dari pengalaman dari Kades Amasara, Bupati Konsel melalui Kabag Humas Pemda menekankan agar peraturan pemerintah nomor 72 tahun 1974 tentang pemerintahan desa benar-benar diimplementasikan di tataran pemerintahan desa. Karena pemerintahan desa merupakan pondasi

awal dalam struktur pemerintahan “Dengan dasar itu, tugas pokok dan fungsi kepala desa benar-benar terealisai dilapangan sebagai lembaga pembinaan dan pembangunan kemasyarakatan,” tandasnya yg diamini Sekdis BPMD Kabupaten Konsel, Annas Masud. Sedangkan keterlibatan Kepala Desa Amasara dalam penentuan tarif prona di wilayah itu, Muh Hisrah enggan membeberkan. Sebab masalah Kades Amasara yang dinonjob sebelumnya atas dugaan melakukan backup ilegal logging di hutan Amasara Kecamatan Baito. Sementara Anggota komisi III DPRD, Tasbin Tajuddin yang sebelumnya menyoroti penetapan biaya prona yang dilakukan oleh Herwan Malengga mulai melunak. “Masalah itu sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Bahkan Kades Amasara sudah siap mengembalikan uang dari penetapan biaya prona yang sebelumnya dipersoalkan,” katanya, kemarin. (cr2)

Sekretaris KPU Mangkir 66 Kendaraan Diamankan dari Panggilan Jaksa

MAS JAYA/KP

Ratusan kendaraan bermotor hasil diamankan Polres Konawe selama operasi Curat beberapa waktu lalu.

pelaksana pembangunan gedung KPU Konawe yang baru. Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejari Unaaha, Lalu Julianto mengatakan, Haryanto Haeba tidak hadir dalam pemeriksaan tersebut. Katanya, ia tidak bisa hadir memenuhi panggilan penyidik, karena masih ada urusan di luar daerah. “Pemeriksaan terhadap Sekretaris KPU Senin kemarin tidak jadi, karena yang bersan-

kutan mangkir dari panggilan kami. Katanya ia lagi ada urusan di luar daerah,” ujarnya. Juli menuturkan, pada Senin (26/8) saksi yang diperiksa baru kontraktor pelaksana pembangunan gedung KPU Konawe, Amandus. Namun Juli, enggan membeberkan meteri terkait pemeriksaan Amandus. “Ini baru penyidikan, jadi materi-meteri pemeriksaannya belum boleh kami

publis,” katanya. Sementara itu, terkait kapan akan dilakukan pemanggilan ulang terhadap sekretaris KPU, Juli menuturkan masih akan melihat waktu. “Kami tetap akan melakukan pemanggilan terhadap Sekretaris KPU. Namun masih akan melihat jadwal yang ada dulu,” jelasnya. Juli juga mengatakan, pada Senin kemarin ia sempat jalanjalan ke gedung KPU yang baru. Ia sendiri sempat melihat-lihat bagaimana kondisi gedung tersebut. “Kemarin (Senin) saya sudah sempat jalan-jalan ke kedung tersebut, tapi hanya di luarnya saja. Saya sendiri juga belum berani menyimpulkan terkait kondisi gedung tersebut. Nantilah setelah pemeriksaan pak sekretaris baru ada kejelasan,” ujarnya. Seperti diketahui bahwa, Sekretaris KPU Konawe, Haryanto Haeba adalah kuasa pengguna anggaran dalam proyek senilai Rp 1,9 milyar tersebut. Proyek pembangunan gedung baru itu, sebelumnya sempat bermasalah karena kontraktor, Amandus tidak menyelesaikannya tepat waktu. Masalahnya, hingga sekarang gedung tersebut dianggap belum selesai oleh para komisoner KPU. Itulah yang membuat mereka enggan pindah kantor sebelumnya gedung itu rampung 100 persen. (m2)

ini lalai melaporkan RKL dan RPL nya, Makmur mencap PT Timah sebagai salah satu perusahaan yang membandel. Dan akibat kelalaiannya tersebut, pihaknya bisa saja mencabut Amdal perusahaan ini. Sementara Gibran, pengawas yang ditugaskan PT Timah di Baliara mengaku, dirinya baru tahu bila perusahaannya belum pernah membuat laporan RKL-RPL. Sebab, statusnya diperusahaan tersebut masih

baru. “Maaf, saya ini masih baru, nanti saya cek di kantor pusat apa penyebabnya. Sebab sepengetahuan saya RKL dan RPL itu memang harus dilaporkan,” kata Gibran. Sementara Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Bombana, Cecep mengatakan, keberadaan PT MMUN di Kabaena Barat diketahui instansinya. MMUN katanya, menjadi mitra PT Timah se-

suai dengan Izin Usaha Jasa Pertambangan yang dikeluarkan. Sesuai aturan, keberadaan mitra ini bisa saja diminta oleh setiap pemegang IUP, namun kehadiran mereka dibatasi. “Kalau mitra bisa sebagai penyedia BBM, melakukan pembebasan lahan diatas IUP termasuk kegiatan eksplorasi. Tetapi untuk aktivitas tambang atau eksploitasi itu tidak diperbolehkan,” ungkap Cecep. (nur)

DOK/MAS JAYA/KP

Kantor KPU Konawe yang baru dibangun diduga bermasalah sehingga pihak pengelola proyek pembangunannya harus berurusan dengan penyidik Kejari Konawe. Unaaha, KP Jadwal pemeriksaan sekretartaris KPU Konawe, Haryanto Haeba oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Unaaha harus dijadwalkan ulang. Pasalnya, pada pemeriksaan tahap kedua yang diagendakan Senin (26/5) tidak jadi dilaksanakan, karena Sekretaris KPU Konawe mangkir. Hingga saat ini penyidik baru memeriksa Amandus, selaku kontraktor

Izin... rusahaan ini belum sekalipun membuat laporan RKL dan RPL, padahal sesuai aturan, dokumen tersebut harus dilaporkan perenam bulan dalam setahun. “Seharusnya sudah sembilan kali melaporkan RKL dan RPL nya. Namun kenyataannya, sampai sekarang belum pernah satu kalipun,” sambungnya. Akibat seringnya PT Timah

Unaaha, KP Operasi Pencurian dan Pemberatan (Curat) yang dilakukan jajaran Polres Konawe selama sepekan (19-25 Agustus) berhasil mengamankan 66 kendaraan bermotor dan satu unit roda empat. Ratusan motor yang disita tersebut karena tidak memiliki surat kelengkapan berkendaran. Kabag Ops Polres Konawe, Kompol Jarwadi menjelaskan operasi Curat selalu dilakukan di beberapa tempat terpisah. Operasi yang digelar tengah malam itu dilakukan mengingat banyaknya Curanmor yang terjadi pada malam hari. “Tempat operasinya kami lakukan di beberapa tempat, diantaranya Kecamatan Sam-

Adipura... bisa langsung mengirimkan SMS. “Dengan demikian, petugas kami tidak memakan waktu lama untuk mencari-cari sampah yang belum diangkut atau tidak dilihat petugas kebersihan, sehingga akan langsung kesasaran. Disamping hemat waktu, juga akan hemat bahan bakar. Asalkan alamat yang dimaksud lengkap diinformasikan,” ungkapnya, kemarin. Dikatakan, program dalam

BLSM... Dia menambahkan BLSM sebagai tahap kedua dipastikan akan lebih cepat penyalurannya dibanding dengan tahap pertama. Hal itu dikarenakan kartu penerima BLSM sudah didistribusikan dan dipegang oleh masyarakat pada tahap pertama, sehingga penerima BLSM lebih cepat mendapatkan dana tersebut. Kata dia, dalam pencairan BLSM kantor pos Kota Baubau melayani empat kabupaten/

para, Pondiaha, dan Lambuya. Fokus kami adalah untuk keamanan dan ketertiban masyarakat, karena saat ini marak terjadi pencurian kendaraan. Selain itu, sekaligus dalam upaya ketertiban lalu lintas dalam hal kelengkapan surat-surat kendaraan,” ujar Kompol Jarwadi kemarin. Selain kelengakapan kendaraan, dalam operasi Curat, polisi juga mengamankan dua pembawa senjata tajam di dalam mobil. “Mobilnya juga turut kami amankan untuk selanjutnya diproses di bagian Reskrim,” kata Jarwadi. Ia menambahkan, bagi pemilik yang akan mengambil kendaraannya, harus mengikuti proses sidang terlebih dahulu. (m2)

membuka layanan SMS publik persampahan tersebut sudah dilaporkan kepada Walikota Baubau, AS Tamrin dan hasilnya mendapat apresiasi dan respon positif atas langkahlangkah yang dilakukannya untuk meraih piala Adipura. “Alhamdulillah, respon yang diberikan Pak Wali sangat positif,” tambahnya. Olehnya itu, Walikota menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Baubau, untuk menjaga kebersihan Kota Baubau bukan saja menjadi tugas pemerintah dalam hal

ini Dinas Kebersihan, tapi merupakan tugas bersama seluruh masyarakat Kota Baubau. Terutama peran camat, lurah hingga tingkat RT/RW untuk selalu melakukan pengawasan dan himbauan kebersihan kepada masyarakat di lingkungannya masing-masing “Himbauan Pak Wali agar kita secara bersama-sama dalam menjaga kebersihan Kota Baubau, bukan hanya untuk menargetkan Adipura, tetapi untuk seterusnya,” tutupnya. (cr5)

kota diantaranya Kota Baubau, Kabupaten Buton, Kabupaten Buton Utara dan Kabupaten Wakatobi. Dari data Kementrian Sosial Republik Indonesia yang menerima BLSM di Kota Baubau sebanyak 7.485 rumah tangga sasaran (RTS),sedangkan Kabupaten Buton 15.982 rumah tangga saran (RTS), Kabupaten Buton Utara 5.211, dan Wakatobi 6.984 (RTS). Pengalaman sebelumnya penyaluran BLSM tahap pertama di empat daerah tersebut tidak

terealisasi 100 persen. Khusus di Kota Baubau dari 7.241 Rumah Tangga Sasaran (RTS) daya serap alokasi BLSM hanya mencapai 96,60 persen atau Rp 2.172.300.000, sedangkan Kabupaten Buton 15.925 RTS daya serap alokasi 99.73 persen atau Rp 4.777.500.00, Kabupaten Buton Utara 5.200 RTS dengan daya serap alokasi BLSM 99.79 persen atau Rp 1.560.000.000, dan Kabupaten Wakatobi 6.941 RTS dengan daya serap alokasi 99,38 persen atau Rp 2 miliar lebih. (cr4)

Chandra Yw, sehingga belum dilakukan penahanan yakni, belum adanya surat resmi dari BPKP terkait perhitungan unsur kerugian negara. “Kami ingin laporan hasil perhitungan dari dari BPKP kami pegang dulu dan meminta keterangan para ahli.. Kami sangat tergantung pada BPKP,” katanya. Ia berharap, agar BPKP secepatnya menyerahkan laporan perhitungan atas

pelaksanaan pekerjaan perencanaan. “Sebelum ada surat resmi dari BPKP, kita belum dapat mengambil sikap untuk melakukan penahanan para tersangka. Kejari memiliki limit batas masa penahanan. Jangan sampai kita melakukan penahanan dan masa penahanan habis dan berkasnya belum selesai. Makanya kita rampungkan dulu semua berkasnya,” tegasnya. (awn)

Kejari... penyelidikan,” timpalnya. Dari pemeriksaan dokumen dan saksi-saksi serta perhitungan yang dilakukan oleh BPKP, kata dia, ada dugaan korupsi pada jasa konsultan perencanaan pembangunan dermaga. “Kita sudah melakukan ekspos di Kejati Sultra, diperencanaan jasa konsultasi sudah penuhi unsur korupsi,”katanya. Kendala yang dihadapi, kata

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Masuk DCT, Kepala Daerah Diberhentikan

MustAfA RAMli/JAwA Pos

Ketua KPu Husni Kamil Manik (kiri) bersama Ketua Bawaslu Muhammad (kanan) saat rapat dengar pendapat dengan Komisi ii, senin (27/8) di Gedung Parlemen di Jakarta. Rapat tersebut membahas perkembangan tahapan Pemilu 2014, terkait Daftar Pemilih tetap (DPt) Pemilu 2014.

Baliho untuk Parpol, Caleg Kebagian Spanduk Jakarta, KP Pemerintah daerah (Pemda) memiliki peran yang sangat besar dalam penegakan peraturan KPU yang mengatur pelaksanaan kampanye. Wewenang melakukan penertiban alat peraga kampanye yang melanggar aturan dan dapat mencabut atau memindahkan alat peraga kampanye tersebut tanpa pemberitahuan kepada peserta Pemilu, dapat dilakukan. Menurut Ketua KPU,Husni Malik langkah itu setelah melakukan revisi terhadap peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Kampanye memberi batasan pemasangan alat peraga kampanye. Untuk caleg hanya dibolehkan memasang satu spanduk di setiap

zona. Sementara pemasangan baliho, billboard dan papan reklame hanya diperuntukan bagi partai politik. “Ini merupakan upaya KPU untuk memperlakukan sama semua caleg,” ujar Husni. Selain itu, KPU juga melarang pemasangan alat peraga kampanye yang menempel di fasilitas umum seperti tonggak listrik dan telepon, fasilitas ibadah, rumah sakit, gedung milik pemerintah, lembaga pendidikan, jalan protokol dan jalan bebas hambatan. ‘’Informasi tersebut perlu diketahui dan dipahami oleh pemerintah daerah yang nantinya juga memiliki peran dalam penertiban alat peraga kampanye,’’ tambahnya. Peraturan KPU menyangkut

pelaksanaan kampanye tersebut akan mulai diberlakukan satu bulan sejak diundangkan. Jika pada bulan berikutnya masih ada alat peraga yang melanggar aturan maka petugas akan menertibkannya. Untuk iklan layanan masyarakat tentang program pembangunan dengan menyertakan para pejabatnya dalam iklan, sementara pada waktu yang sama, pejabat itu merupakan calon anggota DPR, DPD dan DPRD, dilarang sejak enam bulan sebelum pemungutan suara. Husni mengatakan dalam penyelenggaraan Pemilu di Indonesia sebenarnya fasilitasi dari pemerintah masih kecil, jika dibanding dengan kerja gotong royong yang disumbangkan oleh rakyat.

Badan ad hoc penyelenggara Pemilu seperti Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang jumlahnya dominan bekerja dengan honor dan fasilitas yang sangat terbatas. Banyak problem penyelenggaraan Pemilu di lapangan menurut Husni yang membutuhkan perhatian dari pemerintah. Salah satunya diperlukan pola penganggaran yang berbeda untuk daerah dengan kondisi khusus seperti Papua dengan kondisi geografis dan moda transportasi yang sulit. Sebab untuk menjangkau beberapa daerah harus menggunakan pesawat carteran dengan biaya yang sangat mahal.(int)

Sumedang, KP Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi angkat suara terkait dengan beberapa kepala daerah (Kada) aktif yang masuk dalam daftar calon anggota legislatif tetap (DCT) pada Pemilu 2014. Ia meminta agar para bupati ini segera mengundurkan diri. “Semua kepala daerah aktif yang mencalonkan diri di legislatif harus mundur sesuai ketentuan undangundang,” kata Gamawan di Sumedang, Jawa Barat, Rabu (28/8) kemarin. Dalam DCT yang diumumkan KPU, setidaknya ada tiga kepala daerah yang terdaftar. Pertama, Wali Kota Tangerang Wahidin Halim, calon dari Partai Demokrat dari daerah pemilihan (Dapil) Banten III. Kedua, Bupati Nagekeo Nusa Tenggara Tmur, Johanes Samping Aoh, tercatat sebagai caleg Partai Amanat Nasional (PAN) dari dapil NTT I. Dan yang ketiga adalah Wali Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, Djelantik Mokodompit yang juga lolos masuk DCT. Gamawan menjelaskan DPRD harus segera member-

Gamawan Fauzi

hentikan kepala daerah yang terbukti masuk DCT. Kata dia, pihaknya akan langasung memproses pemberhentiannya jika sudah ada usulan dari DPRD. Sesuai mekanisme yang diatur undangundang, DPRD dapat memberhentikan kepala daerah yang masuk DCT lewat rapat paripurna. ”Dan pemberhentiannya itu juga dilanjutkan dengan pengangkatan wakil kepala daerah yang bersangkutan menjadi kepala daerah. Kalau

kepala daerah ada wakil, ya wakil yang ganti. Begitupun persoalan yang terjadi di Kota Tangerang. walikota mundur, langsung diganti wakil walikotanya. Kalau tidak ada wakilnya, baru minta pejabat,” ulas Gamawan. Seharusnya, menurut Gamawan, KPU telah mengantisipasi persoalan kepala daerah yang mencalonkan diri menjadi dewan itu saat proses pendaftaran caleg. KPU seharusnya sudah memverifikasi persyaratan pengunduran diri kepala daerah sebelum menetapkan nama yang bersangkutan masuk DCT. Dikesempatan itu Gamawan menyatakan tidak akan mengeluarkan surat edaran khusus untuk menyikapi masalah tersebut. Alasannya, perintah undangundang sudah sangat jelas menyebutkan bahwa kepala daerah yang maju sebagai caleg harus mengundurkan diri dari jabatannya. “Jadi apa yang mesti saya tegaskan lagi? Saya yakin semua pihak yang berkepentingan sudah mengetahui masalah ini,” ujarnya.(jpnn)

KPU Gandeng Pemprov Awasi Pilkada Kolaka dan Pemutakhiran Data Pemilih Kendari,KP KPU Sultra menganggap perlu adanya sinkronisasi tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) untuk menyukseskan pelaksanaan Pilkada Kolaka. Saat ini komisioner merasa perangkat daerah mulai dari RT/RW belum optimal membantu tugas pemutakhiran data. Itulah yang membuat koordinasi dengan Pemkab melalui fasilitas Pemprov tengah dibutuhkan. “Beberapa waktu lalu KPU Sultra bertemu Gubernur dan mendiskusikan tiga hal, tepatnya berhubungan dengan pelaksanaan Pilkada Kolaka, data pemilih serta dukungan Pemprov dalam suksesnya setiap tahapan

pemutakhiran data pemilih,” kata Hidayatullah. Langkah itu dilakukan pihaknya mengingat saat ini KPU Sultra melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) ketat terhadap pelaksanaan Pilkada Kolaka. KPU Sultra katanya sudah meminta Pemprov memantau dan mendukung penuh Pilkada Kolaka. Apalagi tentunya semua pihak tidak menginginkan Pilkada Kolaka ditunda karena terjadinya gangguan keamanan, kerusuhan dan kekurangan anggaran. “Kalau itu terjadi maka nanti tahun 2015 baru Pilkada dapat kembali dilaksanakan, karena tahun 2014 tidak ada Pilkada, dengan kata lain akan ada carateker di Kolaka. Karena itu kami meminta Pemprov tidak terkecuali Pemkab dan KPU Kolaka untuk tetap memonitor pelaksanaan Pilkada Kolaka hingga suksesnya hari H tanggal 20 Oktober 2013

nanti,” bebernya. Selain itu ungkap mantan Anggota KPU Kota Kendari ini, sudah final bergabungnya warga Koltim dalam Pilkada Kolaka, sehingga meminta Pemkab dan DPRD mengakomodir penambahan anggaran. “Tidak ada alasan menolak penganggaran, pasalnya keikutsertaan Warga Koltim di Pilkada Kolaka merupakan penetapan nasional, sejalan dengan keluarnya SK Kemendagri,” ungkapnya. Selanjutnya rinci Hidayatullah, yang didiskusikannya bersama Gubernur Sultra yaitu berkaitan pemutakhiran data pemilih. Yang mana saat ini sementara tahapan pengumuman daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) dan paling lama 13 September 2013 sudah ditetapkan daftrar pemilih oleh KPU kabupaten/ kota. “Sehubungan dengan daftar pemilih, yang urgen saat ini

ada tiga hal, diantaranya masih banyak NIK dan NKK yang kosong serta identitas yang kurang sempurna. Masalah ini bisa dikerjasamakan KPU dengan Disduk Capil,” rincinya. Di sisi lain Ketua KNPI Sultra mengurai KPU membutuhkan fasilitasi dan dukungan Pemda melalui perangkat dibawahnya seperti RT/RW untuk membantu KPU dalam mensosialisasi tahapan daftar pemilih, sehingga masyarakat lebih proaktif. Apalagi Pantarlih hanya berbasis TPS, bukan berbasis RT sehingga tidak semua RT masuk sebagai Pantarlih. “Karena itu dalam waktu dekat Pemprov akan mengundang Pemda dan KPU kabupaten dan kota untuk berdiskusi bersama membantu tugas penyelenggara Pemilu, apalagi kedepannya KPU akan melangkah pada tahapan daftar pemilih khusus (DPK),” tukasnya. (fas)

Gerindra Optimis Wujudkan Satu Fraksi Kendari, KP Partai Gerindra Sultra optimis bisa mewujudkan satu fraksi disetiap daerah, baik tingkat DPRD Provinsi maupun DPRD kabupaten/kota. Optimisme itu diungkapkan Ketua Gerindra Sultra,Anton Timbang akhir pekan lalu. “Saya optimis, Gerindra bisa dapat satu kursi di DPR RI. Semangat yang sama untuk DPR

provinsi, kabupaten dan kota. Sebenarnya sesuai dengan hasil Rapimprov, kita sudah rekomendasikan agar bagaimana bisa capai satu fraksi, di masing masing DPRD kabupaten, kota dan provinsi,” katanya. Anton mengurai Caleg Gerindra yang lolos Daftar Calon Tetap sebanyak 350 untuk tingkat kabupaten/kota dan 45 Caleg DPRD Sultra serta 5 Ca-

leg DPR RI. Untuk mengevaluasi kinerja katanya dalam waktu dekat Gerindra Sultra akan mengumpulkan seluruh caleg mulai dari Kabupaten/Kota. “Kami akan mengundang seluruh pengurus untuk Rakor dengan seluruh ketua DPC, Sekrtaris DPC, ketua OKK dan ketua Bappilu kabupaten/kota untuk menyikapi hasil DCT sekaligus menghelat Halal Bi-

halal,” Ujarnya. Anton sangat optimis, Caleg Gerindra bisa mewujudkan amanah partai besutan Prabowo tersebut. “Figur yang kita usung mempunyai basis massa di masing-masing Dapil. Sehingga itu yang membuat kami optimis bisa satu kursi di masing masing kabupaten, kota dan provinsi,” tandasnya. (dri)

Warning...

besar baru akan difinalkan. Kalau pun nanti berkoalisi dengan partai lain, tentunya harus sevisi dengan Partai Nasdem,” ungkap Surya Paloh didampingi Ketua DPW Partai NasDem Sultra, Ali Mazi saat ditemui di sebuah hotel ternama di Kendari. Dengan adanya target tersebut kata Surya tentunya setiap Dapil termasuk Sultra harus memiliki target maksimal perolehan suara. Ia mencontohkan di Pulau Jawa target maksimal perolehan suara fokus di Jawa

Barat, karena di daerah ini memiliki 91 kursi, begitu pula di Jawa Timur dengan 87 kursi dan Jawa Tengah dengan 77 Kursi. “Khusus di Sultra yang hanya 5 kursi, masa tidak bisa harus diraih satu oleh Nasdem, apalagi salah seorang Caleg DPR RI yang juga Ketua DPW merupakan mantan Gubernur Sultra. Kalau beliau tidak mampu merebut kursi DPR RI usir saja dari tanah Sultra, jangan biarkan menginjak Sultra lagi, karena berarti beliau tidak mampu meraih simpatik

masyarakat, dengan kata lain kinerjanya sewaktu menjadi Gubernur dulu kurang baik,” tuturnya sembari tertawa kecil dan menoleh ke arah Ali Mazi. Mendengar hal itu, Ali Mazi tersenyum dan mengatakan dirinya akan bekerja keras mencapai target Partai yaitu satu fraksi setiap kabupaten dan kota. “Doakan saja saya agar mencapai target itu dan saya optimis dengan kerja keras serta kesolidan rekanrekan di Nasdem, hal itu akan terwujud,” kata Ali Mazi. (fas)

Partai Nasdem tidak ingin menjadi partai yang hanya menambah jumlah partai tanpa membawa restorasi perubahan. Surya Paloh meminta Nasdem Sultra untuk tetap solid karena secara nasional target tiga besar tengah dikumandangkan sehingga mampu mengusung Capres. “Partai Nasdem saat ini fokus pada pemilihan legislatif, mengenai pengusungan Capres nanti setelah target 3

MuHAMAD Ali/JAwAPos

Mantan wapres Jusuf Kalla usai menjenguk Rusli Zaenal di Rutan KPK, Kamis (27/6). merupakan mantan Ketua DPP Golkar.

Jusuf Kalla

JK tak Akan Ikut Konvensi Demokrat Jakarta, KP Sekretaris Komite Konvensi Partai Demokrat (PD) Suaidi Marasabessy memastikan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tidak akan ikut serta dalam konvensi penjaringan calon presiden PD. Meskipun Komite Konvensi sudah berupaya meminangnya untuk ikut konvensi. “Ya (Jusuf Kalla sudah pasti tidak ikut),” kata Suaidi di selasela sesi prakonvensi di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta, Rabu (28/8) kemarin. JK lanjut Suaidi, beralasan tidak ingin ikut konvensi karena pernah menjadi ketua umum Partai Golkar. Karena pernah jadi ketua umum dia memiliki kode etik. Apalagi jika JK ikut konvensi dan menang maka dia harus bergabung dengan Demokrat. “Beliau (JK) pernah menjadi

ketua umum Golkar. Kalau dia capres, dia harus menjadi kader Partai Demokrat. Jadi kita hormati (keputusan JK),” kata Suaidi. Dia menjelaskan Komite Konvensi belum memberikan undangan resmi kepada JK. Kedatangan Ketua Komite Konvensi Maftuh Basyuni dan Wakil Ketua Komite Konvensi Taufiqurahman Ruki ke kediaman JK tadi malam merupakan pendekatan non formal. “Ya tidak resmi (disampaikan), karena pendekatan non formal tadi malam Pak Maftuh dan Pak Ruki, saya menerima informasi demikian,” kata Suaidi. Golkar Lega Partai Golkar mengaku lega dengan keputusan politisi seniornya Jusuf Kalla, lantaran menolak undangan untuk ikut serta dalam konvensi capres

Partai Demokrat. Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso mengaku partainya akan sangat kehilangan sosok panutan apabila mantan wapres tersebut menjadi salah satu peserta konvensi. “Bukan bersyukur tetapi kami lega. Karena kalau ke sana kami sangat kehilangan,” kata Priyo di gedung DPR Jakarta, Rabu (28/8) kemarin. Dia menambahkan, seluruh pihak terutama internal Partai Golkar menghormati keputusan Jusuf Kalla tersebut. Meski sebagai warga negara politisi yang akrab disapa JK itu mempunyai hak untuk mengikuti konvensi. “Mungkin beliau punya pertimbangan, dan dari sisi saya sebagai kader Golkar saya lega karena pak JK tetap bersama kami,” jelas Priyo yang juga menjabat Wakil Ketua DPR.(jpnn)

Raker...

di legislatif nantinya partai pentolan Megawati bakal meraih kursi fraksi terbesar di parlemen. “PDI Perjuangan bukan yang dulu, tetapi sekarang PDIP baik kader, caleg maupun sim-

patisan bahu membahu bekerja sama untuk memenangkan rakyat sehingga tidak ada pertentangan di internal partai caleg yang diusung. Jelasnya semua demi kemenangan rakyat,” katanya. (cr2)

nyelenggaraan pemilu. “Sementara sengketa pemilu, yakni apabila ada diantara peserta pemilu maupun lembaga yang berbeda dalam menafsirkan peraturan. Penyelesaiannya penafsiran UU diselesaikan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) sedangkan pelanggaran pemilu bisa melalui rekomendasi KPU atau Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).”jelas Munsir. Laporan mengenai sengketa

pemilu pasca penetapan DCT, kata Munsir Bawaslu hanya menerima satu laporan dari parpol Nasdem. Namun materi gugatannya kelihatannya hanya pada masalah internal parpol yang secara tidak langsung melibatkan penyelenggara pemilu yakni KPU Sultra. Sebelum diserahkan ke PTUN terlebih dahulu dikaji Bawaslu apakah telah memenuhi syarat untuk dilimpahkan ke pengadilan yang sementara ini tengah diproses. (m3)

Tetapi menurut Malik hal itu bukanlah sebuah persoalan melainkan hanya waktu yang belum diberikan. Ia sangat optimis, pada perolehan kursi

Gugatan... antara penanganan pelanggaran dan sengketa pemilu merupakan dua hal yang berbeda. Untuk penanganan pelanggaran sendiri apabila dalam tahapan pemilu, ada sejumlah pihak yang sengaja menabrak aturan pemilu seperti memalsukan data pemilih atau caleg, menetapkan data pemilih tidak sesuai jadwal dan pelanggaran lainnya yang menabrak UU pe-

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Kandidat

Ali Masykur Musa

Sinyo Harry Sarundajang

Siap Ikuti Konvensi Demokrat

nggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Ali Masykur Musa menyatakan siap mengikuti konvensi calon presiden yang digelar Partai Demokrat. Ini katakan Ali Masykur menanggapi undangan Komite Konvensi Demokrat yang disampaikan oleh Sekretarisnya Suadi Marasabessy. “Saya diundang oleh Sekretaris Komite Konvensi, Pak Suadi Marasabessy, Senin 26 Agustus 2013 lalu di rumah kami. Karena itu, saya akan menghadiri undangan itu,” kata Ali Masykur Musa kepada JPNN dalam pesan pendeknya, Rabu (28/8). Ali Masykur Musa sendiri dijadwalkan menghadiri prakonvensi di Wisma Kodel, Jakarta, rabu (28/8) hari ini, pukul 15.00-16.00. Dalam undangan itu, kata Ali Masykur, dirinya diminta menyampaikan pokokpokok pikiran tentang kenegaraan dan kebangsaan. “Bagi saya, undangan ini merupakan apreasiasi, karena itu sudah sepantasnya jika juga menghargai undangan tersebut,” tegasnya. Hanya saja, Ketua Umum Ikatan Sarjana NU itu juga akan mempertanyakan tentang syarat dan kewajiban sebagai peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat. “Misalnya apakah otomatis menjadi anggota Partai karena saat ini saya masih menjadi Anggota BPK dan menjadi Ketua Umum Ikatan Sarjana NU. Hal seperti itu patut saya tanyakan agar semuanya berjalan dengan baik,” pungkasnya.

Minta Restu Kiai

Dikesempatan itu, Ali Masykur Musa menyatakan bahwa dirinya tetap bisa mengikuti konvensi penjaringan calon presiden (capres) Partai Demokrat (PD)

tanpa harus meninggalkan jabatannya saat ini di lembaga tinggi negara itu. Menurutnya, Komite Konvensi memberikan kesempatan kepadanya untuk terus bekerja di BPK. “Saya bisa mengikuti konvensi tanpa dan tidak harus meninggalkan tugas BPK yang mengurus keuangan negara,” kata Ali usai mengikuti prakonvensi di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta, Rabu (28/8). Ali menambahkan, bekerja di BPK maupun menjadi calon peserta konvensi penjaringan capres PD memiliki tujuan yang sama. Sebab, keduanya dalam rangka mengabdi pada negara. Ali pun berharap tidak ada benturan antara tugasnya di BPK dengan keikutsertannya di konvensi. “Konvensi dan BPK sama-sama untuk negara. Semoga pengaturannya tidak bentrok,” katanya. Ali pun mengapresiasi komite yang telah mengundangnya untuk menjadi calon peserta. Namun, ia akan terlebih dahulu meminta restu kepada para kiai. Apalagi dia merupakan Ketua Umum Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (NU). “Tradisi saya NU tidak boleh ditinggal. Restu para kiai bagian budaya yang sangat bagus. Ini harus diteruskan, saya akan silaturahmi dengan kiai dan NU di mana saya dibesarkan,” katanya.(gil/jpnn)

Jualan Konsep Blue Economy

Gubernur Sulawesi Utara, Sinyo Harry Sarundajang mengaku belum memikirkan soal pendanaan yang akan digunakannya untuk konvensi penjaringan calon presiden Partai Demokrat (PD). Mantan pegawai Departemen Dalam Negeri itu justru memilih jualan program. Menurut Sarundajang, dirinya lebih memfokuskan diri terhadap program yang akan diusungnya sebagai calon presiden. Sebab, kalau programnya disetujui maka masyarakat akan memberi dukungan. “Kita jual program dan kemampuan,” katanya usai mengikuti sesi prakonvensi di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta, Rabu (28/8) lalu. Lantas apa program Sarundajang? Ia

mengaku mengantongi konsep blue economy berbasis kelautan sebagai sebuah program unggulan untuk meningkatkan kemakmuran rakyat. Apalagi, mayoritas wilayah Indonesia dikuasai perairan. Perbandingannya 20 persen wilayah daratan dan 80 persen wilayah perairan. “Di darat masalah terkait jumlah penduduk makin besar, wilayah makin sempit, kemiskinan dan lapangan kerja. Sedangkan di wilayah laut menjanjikan karena di laut banyak kemakmuran Indonesia seperti banyak hasil laut,” katanya. Untuk mewujudkannya, Sarundajang akan berusaha meningkatkan sumber daya manusia dan harus ada penggunaan teknologi. “Bagi saya dengan teknologi sederhana kita bisa meningkatkan nilai tambahan dari hasil laut. Kita bangsa bahari yang berpengalaman menangkap ikan dan mengelola hasil laut,” katanya. Lebih lanjut, Sarundajang berharap dia bisa terpilih sebagai capres PD. “Setelah sekarang diikutkan konvensi, saya akan mempersiapkan diri sebagai capres. Mudah-mudahan bisa terpilih,” katanya. Ditanya tentang statusnya saat ini yang masih sebagai gubernur, Sarundajang menegaskan bahwa konvensi tidak akan mengganggu tugasnya sebagai kepala daerah. “Mengenai rencana dan program pemerintah daerah Sulut sudah saya lakukan tinggal selesaikan rintisan dan program lain tidak terlalu susah,” katanya. Selain itu, lanjut Sarundajang, sistem yang ada di pemerintah daerah Sulawesi Utara sudah berjalan dengan baik. Sebagai gubernur, lanjut Sraundajang, dirinya juga dibantu oleh wakil dan para bawahannya. (gil/jpnn)

9 Pramono Edhie Prabowo

Akui Elektabilitasnya Rendah Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Pramono Edhie Prabowo menyadari bahwa elektabilitasnya masih rendah. Hal ini menurut Pramono, disebabkan karena dia kurang dikenal masyarakat. “Perkara di bawah atau di atas kita ikuti perkembangan berikutnya. Orang belum kenal karena belum menampakan diri,” kata Pramono usai mengikuti prakonvensi di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta, Rabu (28/8) kemarin. Ia enggan berkomentar apakah dirinya layak atau tidak menjadi seorang calon presiden. “Kalau layak dibilang geer, kalau tidak layak dibilang psimis. Saya serahkan ke rakyat,” tambahnya. Bukan hanya elektabilitas Pramono yang kurang menggembirakan, elektabilitas Partai Demokrat juga tidak begitu bagus. Karena itu, Pramono yang menjabat anggota dewan pembina PD akan berupaya untuk menaikan elektabilitas partainya. Salah satunya dengan cara membina kader Demokrat. “Sesuai jabatan saya sebagai anggota dewan pembina, saya akan membina kader Demokrat supaya bisa memberikan keyakinan kepada rakyat agar bisa dipilih. Saya akan kumpulkan semua kader Demokrat dan melakukan komunikasi,” kata Pramono. Adik ipar Susilo Bambang Yudhoyono ini menyatakan kesiapannya untuk ikut konvensi. Meski begitu dia belum memiliki tim sukses. Namun setelah mendapat undangan, Pramono akan secepatnya membentuk tim sukses. “Saya belum bisa menentukan namun setelah pemanggilan ini saya akan memanggil dari mana saja baik itu dari partai maupun teman main,” kata Pramono. (gil/jpnn)

KOMUNIKASI BISNIS

Athifah - Oleh-oleh Khas Kendari Sedia Aneka Olahan Mete, Kaos Kendari dan Tenun

athifah pusat oleholeh khas Kendari saat ini memiliki dua cabang yang dapat memudahkan anda yang membutuhkan oleholeh khas Kendari dan Sultra, yakni berlokasi di Jl. Saosao No 156 (Belakang STM) dan di Jl Bunggasi, Anduonohu (samping Rumah Bersalin Aliyah). Athifah menyiapkan aneka cemilan Mete seperti; mete super, mete goreng rasa gula aren, manis, asin, bawang, dan juga tersedia mete disco. Juga terdapat aneka kue-kue kering khas daerah seperti; bagea, baruasa, kripik mete, tenteng mete, dan cokelat mete. Ada pula abon ikan, terasi kendari, kopi,

dan madu. Yang pastinya semua dibanderol dengan harga yang terjangkau semua kalangan. Aneka tenunan khas Sultra juga banyak tersedia seperti; tenun khas tolaki, mekongga, bombana, sangia dan muna. Selain itu, kerjainan tangan, kaos khas Kendari untuk dewasa dan anak-anak dengan motif yang beragam bisa juga menjadi pilihan anda. Menariknya, secara umum produk yang dipasarkan diproduksi sendiri oleh Athifah. Silakan mengunjungi langsung pusatnya oleh-oleh Kendari, anda juga bisa memesan dengan layanan pesan antar khusus dalam kota Kendari Cp: 0852 5610 7272. Athifah buka setiap hari dari jam 7 pagi hingga jam 10 malam. Sebagai referensi silakan kunjungi web: www. athifah-metekendari.com. (adv)

Di penghujung Agustus ini, dealer sepeda motor Suzuki memberikan kejutan bagi pelanggannya. Yaitu bagi masyarakat yang berminat memperoleh Sepeda Motor Suzuki hanya dikenakan uang muka Rp 1,5 juta serta memperoleh cash back Rp 1,5 juta, yang langsung terakumulasi dalamuang muka menjadi Rp 3 juta. DP Rp 3 juta itu tentunya mempermudah masyarakat membayar cicilan ke depan. Promo ini berlaku

bagi seluruh Dealer Sepeda motor Suzuki di wilayah Sultra. Suzuki juga membagi-bagikan hadiah kepada pelanggan seperti jacket dan helm. Kini PT Suzuki Indo Sales, juga meluncurkan inovasi terbarunya. Yakni sebuah sepeda motor bebek terkini, yaitu Suzuki Shooter 115. Jenis baru ini menggunakan chasis atau rangka yang ringan namun kokoh dan mudah dikendarai. Pada Suzuki Shooter terdapat tiga tekhnologi sistem full injection, desain baru sistem pengapian dan desain baru sistem pembakaran mesin. Sistem full injeksi menjadikan bahan bakar semakin lebih irit, respon yang baik, mudah menyalakan mesin di segala cuaca serta ramah lingkungan . Suzuki Shooter 1 liter bensin dapat menempuh 63 km. Desain baru sistem pengapian . Sistem pengapian saat ini meng-

‘Surabaya’ Service AC Mobil. Usaha ini terletak di Jalan Made Sabara 2 no 11 Kendari. Surabaya AC Mobil mengutamakan ketilitian dalam pelayanan terhadap customernya. Masalah harga sangar terjangkau masih ditambah dengan freon 100.000. Misalnya, satu unit mobil Avanza sekali cuci AC

gunakan pengapian transistor, serta adaptasi penggunaan busi dengan angka pengapian yang lebih tepat sehingga proses pembakaran lebih baik. Desain baru pembakaran dengan ruang bakar yang ideal dapat dicapai berkat peruabahan sudut katup dan pemilihan tipe busi yang tepat. Penampilan Suzuki Shooter bergaya sportif dengan warna dinamis terinspirasi dari motor gede suzuki ini super luas dapat menyimpan berbagai keperluan belanja. Untuk harga, Suzuki shooter terbagi dua type yaitu suzuki shooter velg bintang dan velg jari-jari. Type velg bintang on the road Rp 15 juta uang muka Rp 2.250 ribu. Untuk velg jari-jari on the road Rp 13 .495 ribu. Uang muka minimal Rp 1.950.000. Untuk info lebih lanjut hub delaer resmi Suzuki. (adv)

Mahkota Tenun Mall Mandonga

Sediakan Ragam Tenunan Sultra

M a h ko ta Te nu n Kendari, terus menambah ragam koleksinya. Semakin banyak motif, warna dan trend teranyar. Termasuk warna tenunan yang kini semakin banyak modifikasinya, baik untuk motif tenunan Tolaki, Buton, Muna, Bombana, serta sarung Sabbe khas Sulawesi Selatan. Owner Mahkota Tenun, Hj Endang mengatakan untuk memberikan pelayanan kepada pengungunjung, pihaknya menambah jumlah produksi. Apalagi pembeli dan pelanggan Mahkota bukan hanya warga lokal,tapi mereka dari luar daerah.

Bahkan sejumlah tamu asing yang berkunjung di Kendari menjadikan tenunan Mahkota sebagai oleh-oleh khas Sultra. Harga yang ditawarkan sangat bersaing dan relatif terjangkau, tergantung selera pengunjung. Mahkota Tenun juga menyediakan tenunan sutra tangan asli dari peng rajinnya deng an harga yang sangat terjangkau, sesuai selera konsumen. Masalah kualitas, tidak perlu diragukan. Aneka produk Mahkota Tenun, sangat diminati dan telah dimiliki sejumlah pejabat daerah maupun para artis ibukota. Bahkan, telah menjadi langganan tetap Mahkota Tenun. Gerai

Harga Promo Service AC Mobil Hanya di ‘Surabaya’ Service AC Mobil

Suzuki Berikan Cash Back Rp 1,5 Juta

Mahkota Tenun, terdapat di Mall Mandonga Block C No 32/33. Untuk Con-

tact Person, dapat menghubungi 081341701901. (adv)

mobil hanya Rp 550 ribu. Sudah termasuk ongkos kerja ditambah oli. Jika ganti suku cadang kami akan informasikan dulu ke pelanggan masalah harga untuk setuju atau tidaknya. Kesepakatan ini, tentunya untuk memberikan kepuasan kepada customer, dan tidak menguras biaya mereka. Di Surabaya AC Mobil juga menyediakan cek gratis. Tersedia peralatan komputer untuk mendiaknosa keru-

sakan sistim full injeksi/ Ecu mobil sehingga sedini mungkin akan terdeteksi kerusakan yang lebih parah. Tunggu apalagi bagi yang punya masalah dengan AC Mobil, buruan ke

‘Surabaya’ Service AC mobil. Berani memberi harga yang terjangkau. Kami buka mulai pukul 7.00 Wita pagi,hinga malam hari. Untuk konsultasi silahkan hubungi 082191394977, 0401 3027890. (adv)

Salon Ifan Haruna, Beri Diskon ke Pengunjung Datang Dua Orang Bayar Satu

S a l o n I f a n H a runa berada di Jalan Pasaeno,Samping Pasar

Grosir Kendari. Di penghujung Agustus ini Salon Ifan memberikan promo

kepada pelanggnnya. Promosi ini disebut 2 in 1, yakni mereka yang datang berdua menggunakan jasa Ifan Salon, hanya membayar satu orang saja. Promo ini berlaku untuk semua item jasa yang ditawarkan. Di Salon Ifan menyediakan berbagai jasa salon. Seperti masage, dengan peralatan yang memadai serta SDM yang profe-

sional, layanan ini menjadi favorit pengunjung. Untuk perawatan tubuh di Ifan Salon juga menyediakan Spa Susu, bagi yang menginginkan kulit mulus putih berseri. Nah,untuk perawatan wajah di Ifan Salon juga menyediakan jasa facial. Untuk0 p e r aw a tan rambut, di Ifan Salon juga menyediakan creambath,sosis, rebonding serta ABL. Bagi yang ingin mengetahui promo ini silahkan hubungi : 081341681524. (adv)

Pelopor Pengobatan Mata Dan Ambeien

Pengobatan India, Krishna

Mahkota Tenun memberikan oleh-oleh kain tenun koleksi Mahkota.Tampak Fathin (penyanyi dari Ibukota) yang sedang berkunjung ke Kendari dalam sebuah acara menghibur undangan, memperoleh bingkisan tenunan, yang diserahkan putra pemilik Mahkota Tenun. Pemberian ini sebagai bentuk promosi Mahkota yang lebih luas lagi.

Kendari Pos KAMIS, 29 AguStuS 2013

r a bu n jauh dan beberapa jenis penyak i t m at a m e r u p a k a n g angguan yang wajib memerlukan perawatan sejak dini sebelum terlanjur parah. Beberapa penyebab mata minus adalah jarak yang terlalu dekat dalam membaca, nonton TV ataupun komputer. Selain itu, kebiasaan tidur larut malam, membaca di tempat gelap, menatap sumber cahaya secara langsung, dan kekurangan gizi. Pada umumnya penderita minus banyak memakai kacamata atau operasi lasik sebag ai

salah satu jalan bagi penyembuhan. Ada juga yang menggunakan wortel sebagai obat penurun minusnya, tapi banyak diantaranya tidak mendapatkan hasil yang terbaik. Ba gi Anda penderita minus, baik tua maupun muda, yang lama ataupun baru, kini tak perlu khawatir karena telah ada obat buat penyembuhan mata minus Anda. Krishna, klinik mata dari India menggunakan metode terapi dan herbal mengobati mata minus, miniplus, katarak, silinder, buta warna, dan lainnya. Krishna juga dapat mengobati ambeien seperti anus berdarah saat BAB, ada benjolan

pada anus, panas dan perih saat BAB, BAB berdarah. Semua diobati tanpa operasi dan tanpa injeksi. Krishna memberi bukti bukan janji. Hati-hati penipuan yang

menggandakan Krishna baik dalam bentuk sales perorangan maupun pengobatan. Klinik Krishna Jl. A Yani No. 24B, cp: 081269669308, 0401-3907716. (adv)

Aneka

Kendari Pos |Kamis, 29 Agustus 2013

Sebulan Terima Ratusan Laporan Situs Porno Jakarta, KP Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyatakan bahwa pihaknya telah menerima ratusan laporan terkait situs yang dianggap meresahkan masyarakat. Kebanyakan situs yang dilaporkan terkait dengan situs pornografi. Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemenkominfo, Gatot S. Dewa Broto menyatakan telah menerima sekitar ratusan laporan pengaduan dari

masyarakat melalui surat elektronik (email) pengaduan. “Saat ini, melalui email pengaduan Kominfo dan kami masih terus menerima laporan pengaduan dalam waktu 24 jam dari masyarakat. Seminggunya rata-rata 25 sampai 30 laporan atau sekitar 100-an laporan setiap bulan” kata Gatot kemarin (28/8). Menurutnya, laporan yang masuk tersebut kebanyakan laporan yang terkait dengan konten pornografi. “Paling banyak

pengaduan itu intinya konten pornografi, perjudian online, penipuan, situs radikal, kemudian laporan tentang makanan,” paparnya. Menanggapi banyaknya laporan dari masyrakat tersebut, Gatot menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan upaya tegas untuk memberantas situs terlarang, seperti pornografi dan radikalisasi. “Situssitus porno itu kan pedomannya di UU Pornografi disebutkan di beberapa pasal

Calon Haji Waspadari Virus Corona Mers Haji ................. Agama Sultra, H Muchlis A Mahmud mengungkapkan, CJH Sultra telah ditentukan pemondokannya di Mekkah sesuai dengan undian yang diambil seluruhnya, akan melalui embarkasi Makasar, dimana proses pemberangkatan akan dimulai pada 10 September 2013. Menurut Muchlis, dalam pemberangkatan kali ini, CJH yang berangkat ada yang tua maupun muda namun rata-rata usianya kebanyakan diatas 50 tahun ke atas. “ Mereka yang berangkat ini sesuai dengan nomor tung-

gu, dan itu sudah sangat adil karena, ketika pemotongan kita ambil sesuai dengan nomor urut. Dan itu juga otomatis, tidak boleh diatur-atur atau dipermainkan. Kita tahu bagaimana perasaan mereka, dan ada yang belum berangkat yang seharusnya berangkat. Tapi, itu karena adanya pemotongan dari Saudi Arabia, sehingga saya harapkan semua bisa diterima,” terangnya, usai acara pencabutan undian di Hotel Milenium Jakarta, Rabu (28/8). Muclis juga meminta bagi seluruh jemaah haji yang akan menuju Mekkah, kiranya bisa menjaga kondisi dan mematuhi segala peraturan. Terlebih lagi, saat

ini terdapat virus berbahaya yang berada di daerah Timur Tengah yaitu Virus Corona Mers sehingga ia mengingatkan. Pertama, selalu melakukan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS). Jika, memang sudah ada penyakit kronik maka harus memeriksakan diri agar bisa tertangani dengan baik sebelum berangkat ke tanah suci. Lalu, mengikuti terus perkembangan penyakit MERS CoV ini dari media terpercaya atau petugas kesehatan masing-masing Kloter dan, persiapkan bekal yang akan dibawa yang penting bagi kesehatan, misalnya masker, payung (karena panas matahari), pakaian yang nyaman. (cr1/cok)

Panselnas Target Cetak 750 Ribu LJK Tes ................. satupun yang melapor, mantan petinggi di Pemprov Jawa Barat ini mengatakan, masalahnya didominasi ketidaksiapan infrastruktur. Pemda beralasan fasilitas komputernya sangat terbatas sehingga tidak memungkinkan untuk menguji ribuan pelamar. Selain itu banyak daerah yang menganggap, CAT tidak wajib tahun ini. “Memang di surat edaran MenPAN-RB kewajiban CAT untuk seluruh instansi pusat/daerah nanti 2014. Namun, alangkah baiknya bila tahun ini banyak pemda yang mau mengadakan seleksi CPNS dengan sistem CAT agar lebih

transparan,” pungkasnya. Pemerintah pusat juga akan mengambilalih seluruh proses pengangkatan CPNS dari honorer kategori dua (K2), baik tes kompetensi dasar (TKD) maupun tes kompetensi bidang (TKB). Tidak hanya penyusunan soal saja, penggandaan hingga distribusi dipegang pusat. Begitu juga dengan pemeriksaan lembar jawaban komputer (LJK) dan penetapan passing grade. Daerah hanya diberi jatah mengumumkan hasil pemeriksaan LJK oleh tim panitia seleksi nasional (Panselnas). “Khusus untuk honorer K2 yang keseluruhannya dites dengan LJK semuanya ditangani Panselnas. Sengaja kita perketat agar

yang terjaring adalah orang-orang yang layak CPNS,” tegas Setiawan Wangsaatmaja. Mengenai berapa banyak LJK yang akan dicetak Panselnas, menurut Setiawan, hingga hari ini angkanya masih bergerak terus. Sebagai antisipasinya, Panselnas telah menargetkan 750 ribu LJK yang akan dicetak. Sedangkan materi soalnya sementara digodok konsorsium perguruan tinggi negeri (PTN). “Belum ada pencetakan soal maupun LJK. Kita masih menunggu jumlah resminya. Selain itu sekarang masih dalam proses pelelangan. Nantinya perusahaan yang menang harus bertanggung jawab terhadap penggandaan soal sampai pendistribusiannya,” terangnya. (esy/jpnn)

Rayakan Kegembiraan ala Judika dan Duma Artis ................. pernikahan, keduanya merasa sangat gembira hingga tak segan mengeluarkan dana miliaran rupiah demi pesta impian yang dirancang sejak lama. Salah satunya mendanai busana adat yang akan mereka kenakan pada acara resepsi di kampung halaman Duma di Balige, Medan. Busana yang dirancang Raden Sirait tersebut istimewa karena menggunakan ulos puca, kain dengan tingkat hierarki tertinggi adat Batak, yang dipadukan dengan batik. ”Ini habisnya miliaran ya karena aku sendiri yang ngitung,” ujar Duma ketika ditemui saat fitting baju di Rumah Mode Raden Sirait, kawasan Condet, Jakarta. Gaun tersebut tidak hanya berkesan anggun, tetapi juga

mewah dengan taburan swarovski merah di banyak bagian. Saat mengenakannya, Duma terlihat cantik. Judika dan Duma akan melangsungkan pernikahan pada 31 Agustus di Medan dengan acara pemberkatan di gereja dan pesta adat. Sepekan kemudian, mereka mengadakan resepsi di Taman Bunga Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Untuk acara tersebut, keduanya memilih konsep rocker. Sayang, keduanya tidak menjelaskan secara detail busana yang akan dikenakan. Saat ditanya total dana yang dikeluarkan, mereka tidak mau menyebutkan nominal. Namun, melihat persiapan seperti busana untuk dua resepsi, mobil mewah yang akan dijadikan properti dalam resepsi di Jakarta, belum lagi pernik-pernik lainnya, pernikahan finalis Indonesia Idol 2005 dan runner-

up 1 Putri Indonesia 2007 itu pastilah jadi acara yang sangat mahal. ”Kado terindah buat kami adalah hubungan kami direstui. Maka, kami bikin cincin hitam dengan hiasan permata putih sebagai simbol bahwa ada jalan. Meski capek karena harus bolakbalik, kami senang. Ini pernikahan yang sudah disiapkan hampir enam tahun lalu,” kata Judika bahagia. Soal bulan madu, Duma mengatakan, mereka berdua akan berlibur ke Paris setelah menikah. Rencananya, mereka bakal menghabiskan waktu sekitar 2–3 hari di kota yang terkenal dengan Menara Eiffel-nya itu. ”Aku masih malas searching-searching karena Judika itu masih banyak kerjaan dan belum tahu waktunya. Kata dia, ya akhir tahun. Desember atau Januari. Tapi, lama banget,” keluhnya. (yas/c6/any)

Ketua Umum PSMS tak Peduli Kondisi Pemain Profesi ................. Apalagi, pekerjaannya relatif ringan. Hanya berlatih dua kali sehari dengan durasi dua jam setiap latihan dan bermain di hari H pertandingan. Tapi, pada musim kompetisi Divisi Utama 2013 ini, Irwin benar-benar harus prihatin. Dia harus bekerja 10-11 jam setiap hari. Dengan kerja keras seperti itu, dia hanya mendapatkan upah yang tak besar. Setiap bulan sekitar Rp 1,7 juta. “Kalau mau lebih ya saya harus ngelembur. Itu sering saya ambil untuk menambah penghasilan,” ungkap pemain yang memperkuat PSMS Medan sejak musim 20092010 tersebut. Bahkan, untuk menghemat pengeluaran, Irwin rela mengurangi porsi makannya. Saat masih menjadi pemain bola, dia makan tiga kali sehari dengan menu cukup gizi. Tapi, kini dia makan dua kali sehari dengan menu seadanya. Irwin mengakui, musim kompetisi tahun ini merupakan musim paling sulit. Karena itu, mau tidak mau dia harus kembali aktif menjadi satpam, yang dilakoninya sejak 2011, agar bisa memberi makan istri dan anaknya. “Saya bisa bekerja di sini karena menjadi anggota tim sepak bola Bank Sumut. Tapi, baru kali ini saya merasakan susahnya jadi pemain bola tidak digaji,” ucapnya. Irwin termasuk korban ketidakprofesionalan manajemen klub Ayam Kinantan, julukan PSMS. Kenyataan pahit harus diterima pemain 33 tahun tersebut setelah tak digaji selama sepuluh bulan. Setiap bulan semestinya dia berhak mendapatkan gaji Rp 10 juta lebih jika melihat kontrak yang telah ditandatanganinya sejak main di PSMS Desember 2012. “Saya juga bingung, masak klub profesional kalah komitmennya dengan manajemen sekuriti ini. Kami tak pernah telat digaji. Kalau dihitung-hitung, lebih baik jadi sekuriti daripada jadi pemain bola, tapi hanya dapat status dan tidak digaji,” cetusnya. Meski kehidupan ekonominya kini terpuruk, Irwin mengaku beruntung masih memiliki pekerjaan sebagai satpam. Dia mengungkapkan, banyak rekannya yang tak memiliki pekerjaan tetap. Irwin mencontohkan Alamsyah Nasution yang terpaksa menjual tanah dan mobilnya untuk bertahan hidup. Bahkan, dia juga sempat jadi tukang becak motor untuk sekadar mencari sesuap nasi. “Saya

tahu sendiri, dia (Alamsyah) sempat bergantian dengan temannya narik becak. Kalau temannya sedang istirahat, Alamsyah ganti yang narik. Mungkin dapatnya nggak besar, tapi lumayan untuk beli makanan atau mainan anaknya,” paparnya. Lain lagi nasib Ardhana Siregar yang saat ini banting setir menjadi pedagang baju. Dia harus rela pergi pulang Medan-Tanjung Pinang setiap bulan untuk kulakan baju. Saat dihubungi, Ardhana mengaku memilih jualan baju di Tanjung Pinang karena dagangannya lumayan laku di sana. “Lumayan, saya bisa dapat untung sekitar Rp 2 juta tiap bulan. Itu lebih baik daripada saya menunggu janji Indra Sakti (ketua umum PSMS, Red) yang tak pernah ditepati,” terangnya. Meski harus banting tulang, Ardhana bersyukur masih bisa mendapatkan penghasilan lumayan. Selain itu, dia bisa berkumpul dengan anak dan istrinya. “Kalau tetap berlatih di PSMS, sudah ninggal anak-istri, gaji tak pernah dibayar,” omelnya. Selain berjualan baju, untuk menambah penghasilan, Ardhana sesekali tetap bermain bola. Tapi, kali ini dia turun bukan di kompetisi profesional, melainkan di turnamen antarkampung (tarkam). Penjaga gawang nomor dua di PSMS itu sudah dua kali ikut tampil di tarkam Tanjung Pinang. Setiap bermain, Ardhana bisa mendapatkan honor Rp 700 ribu sampai Rp 1 juta. Bila dalam satu tarkam, total honor yang didapatkan sekitar Rp 3 juta. Penghasilan tambahan itu sebagian digunakan untuk kebutuhan keluarga, sebagian lainnya untuk membayar utang saat menghadapi masa-masa sulit. “Sebenarnya saya malu kepada keluarga. Tapi, kalau tidak jualan baju, tidak main di tarkam, dari mana untuk makan anak-istri?” ucapnya. Lain Ardhana, lain pula M. Irfan. Gelandang muda PSMS tersebut harus merasakan pahitnya hidup di awal-awal menapak karir menjadi pemain profesional. Belum lama kontrak diteken, dia harus rela gajinya tak dibayarkan. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Irfan terpaksa harus bekerja apa saja, termasuk menjadi kuli bangunan di Rantau Prapat, sekitar rumahnya. Pekerjaan kasar itu dia lakoni selama Ramadan lalu. Demi mendapatkan upah Rp 40-50 ribu per hari, dia rela bekerja berpanas-panas selama sepuluh jam setiap hari. “Saya malu kalau menganggur. Mau bilang pemain bola, bangganya di mana, wong tidak punya apa-apa. Terpaksa saya jadi kuli bangunan agar tidak diam saja. Saya juga

butuh uang untuk Lebaran waktu itu,” ungkapnya. mengaku awalnya ragu untuk menerima pekerjaan tersebut. Tapi, peraih perak PON Riau 2012 bersama tim Sumut itu akhirnya memutuskan untuk menahan malu. Bagi dia, jika bergantung pada status pemain PSMS, bisa-bisa dirinya tidak dapat memenuhi kebutuhannya dan harus bergantung kepada orang tua. Kini Irfan bisa sedikit lega. Sejak seminggu yang lalu dia mendapatkan klub baru. Pemain 22 tahun itu diambil klub amatir Divisi I Bintang Jaya Asahan untuk putaran II Divisi I. “Ya, sedikit lega bisa main lagi meski di amatir,” ujarnya. Nasib miris juga dialami Herman Batak, penjaga gawang PSMS yang masih aktif. Dia terpaksa membuka warung yang menjual minuman, rokok, serta makanan kecil di sekitar lapangan latihan PSMS. Selain membantu istrinya, Herman menyambi kerja serabutan. Memperkuat tim Ayam Kinantan sejatinya menjadi citacita pemain bola di Sumut. Tak terkecuali pemain-pemain yang rela bertahan meski gajinya tak terbayar. Hal itu semata-mata dilakukan karena mereka tak ingin PSMS terdegradasi lantaran tak bertanding.” Sebab, regulasi kompetisi menegaskan, jika klub tak bertanding (WO) berturut-turut, sanksinya bisa degradasi di musim berikutnya. “Tapi, manajemen tak pernah menghargai perjuangan kami. Pemain malah dibohongi terus, hati mereka di mana?” sungut Herman. Dengan kondisi PSMS seperti saat ini, para pemain kompak menolak jika nanti disodori kontrak baru oleh manajemen. Sebelum manajemen diganti dan tunggakan gaji dibayarkan, mereka enggan memperkuat PSMS. Belum lagi PSMS saat ini sedang disorot lantaran upaya pengaturan skor pertandingan (match fixing) yang diduga dilakukan manajemen. Tujuannya, mereka mendapatkan uang yang akan digunakan untuk membayar gaji pemain. Tapi, upaya itu ditolak mentah-mentah oleh pemain dan pelatih. Mereka tidak ingin nama besar PSMS dan Kota Medan tergadaikan. Sementara itu, Ketua Umum PSMS Indra Sakti seperti tak peduli dengan kondisi tersebut. Sampai saat ini, orang paling bertanggung jawab terhadap situasi di PSMS itu sulit ditemui dan keberadaannya tak diketahui. “Kami sudah lama mencari dia, tapi tidak tahu keberadaannya. Kami hanya ingin menagih komitmennya saat mengontrak kami,” tandas Ardhana. (*/c9/ari)

misalnya memperlihatkan alat kelamin, bersetubuhan dan sebagainya. Begitu itu nongol, langsung kita blokir,” terangnya. Namun demikian, dia juga menyampaikan bahwa pihaknya selalu menyeleksi laporan pengaduan dari masyarakat terkait situssitus yang meresahkan tersebut. Selain itu, Gatot juga berpendapat bahwa tidak semua konten yang dilaporkan masyarakat merupakan konten terlarang. “Kami selalu berhati-hati. Kalau situs porno jelas, tapi kalau situs tentang pembuatan detonator bom bisa jadi itu kajian ilmiah atau ada situs dakwah tidak mesti itu radikalisasi. Kita bisa digugat kalau memblokirnya,” ujar Gatot. Memberantas peredaran situs terlarang seperti pornografi dan radikalisasi di ten-

gah masyarakat bukanlah pekerjaan yang mudah. Dalam hal ini Gatot menerangkan bahwa hingga saat ini situs pornografi atau situs yang dilarang lainnya semakin banyak beredar di masyarakat. Padahal, lanjut Gatot, pihaknya sudah melakukan pemblokiran terhadap ribuan situs meresahkan tersebut. Oleh sebab itu, Gatot meminta kepada masyarakat untuk segera melaporkan apabila mengetahui adanya situs yang dianggap meresahkan seperti pornografi atau radikalisasi. “Masyarakat silahkan adukan bila ditemukan konten porno yang masih dapat diakses dengan mudah ke email aduankonten@depkominfo.go.id,” ujarnya. (dod)

Mahmud Hamundu : Negara Justru Diuntungkan Sidang ................. kan dana APBD saja. Sementara, PT Inco menyerahkan hanya pengelolaan dan pemanfaatan nikel kadar rendah artinyai tidak boleh dikategorikan sebagai APBD sebab itu adalah tanggungjawab social perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR). “ Jelas sekali PT Inco sudah menyatakan bahwa barang ini adalah kalori rendah yang tidak laku dipasarkan sehingga diserahkan sebagai CSR, bukan hibah,” tegasnya. Dikatakan Hamid, lemahnya tuntutan JPU juga terlihat terkait mendeglarasikan bahwa ada konspirasi dari ASS dengan Pemda Kolaka karena membuat perusahaan yang didirikan untuk menangani pengelolaan dan pemanfaatan nikel kadar rendah tersebut. Justru, bagus dalam memenuhi UU PT, bagi negara karena perusahaan memberi kontribusi pajak. Pertanyaannya, bagaimana jika orang tidak punya perusahaan, apa yang akan dilakukan atau berbuat apa ? Seharusnya yang bisa dibuktikan Jaksa dalam kasus ini adalah suap jika itu terbukti, maka bisa dibawa kerana pidana. Namun, dalam dakwaan itu sama sekali tidak ada sehingga perkara ini tidak bisa menjebloskan ASS kerana hukum. “ Kan apa salahnya, yang harus dibuktikan Jaksa menyogok atau tidak itu aspek pidananya. Karena yang lainnya ini perdata. Pihak PT Inco mengatakan, ini kalori rendah, dan tidak bisa dipasarkan, kedua statusnya ini barang apa ini kan CSR. Ini tidak ada yang dirugikan kalau CSR, dan ini harus disyukuri karena ini membantu masyarakat. Perlu diketahui, kalau orang membeli CSR tidak ditentukan oleh hukum kuantitas dan hukum kualitas. Bahasa bugisnya Cenning-Cenning Ati (diberikan sesuai keihklasan). Terserah dari segi jumlah dan segi kualitas,” ucapnya. Lebih lanjut, wakil Indonesia dalam penandatanganan MoU perdamaian dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ini menjelaskan, seharusnya persoalan ini jangan dibawa kerana pidana. Tapi, menjadi sebuah hal yang patut diacungi jempol karena sebuah kesyukuran barang yang tidak punya harga, justru dimanfaatkan oleh pengusaha. “ Itu ampas nikel, jika tidak ambil oleh ASS maka akan menjadi timbunan juga boleh. Disini kan, ASS berniat menjadikan ini sebagai komoditi bermanfaat. Disinilah kelebihan pengusaha, kreativitas pengusaha. Pengusaha itu air ludah bisa menjadi obat. Barang yang tidak punya harga menjadi bernilai, sehingga dalam kasus ini harusnya Atto diberi penghargaan oleh negara, bukan mau

dipenjarakan,” ucapnya. Pria yang meraih gelar doktor pada tahun 1998 di American University, juga menuturkan, seharusnya Jaksa memiliki pengetahuan teknis sebelum melakukan tuntutan kepada ASS, dan pengetahuan teknis itu caranya dengan meminta keterangan dari pihak PT Inco. Termasuk pengetahuan soal seluk beluk perdagangan dan segala sistemnya yang baru. Lalu, Jaksa harus mengetahui status kadar tanah kalau tidak tahu, dakwakan itu ganjil. “ Jaksa harus tahu, status kadar itu apa, kalori itu apa dan PT Inco yang mengetahui ini, Jaksa sebelum menuntut harusnya mengetahui mekanisme perdagangan, ada sisten pembayaran. Dan ini biasanya para aparat hukum tidak punya,” terangnya. Hamid berharap, Hakim Tipikor bisa mengkaji secara jeli dari seluruh perkara yang telah didakwakan terhadap ASS, karena dalam persoalan ini sama sekali tidak memiliki unsur pidana seperti yang telah didakwakan oleh Jaksa. “ Kalau ditanya apakah ASS harus bebas ? Saya bukan membela terdakwa. Tapi, jawaban saya ya, dia (ASS) berhak mendapatkan itu, karena ia merupakan pengusaha yang beritikad baik dalam membangun daerah,” tandasnya. NEGARA DIUNTUNGKAN Sementara itu mantan rektor Universitas Haluoleo (UHO) Prof Ir H Mahmud Hamundu, M.Sc justru menilai proses jual-beli nikel kadar rendah antara Pemkab Kabupaten Kolaka dan PT Kolaka Mining International (KMI) justru negara atau daerah diuntungkan. Alasannya, kata Mahmud, dari hasil penjualan nikel tersebut Pemkab Kolaka menyalurkan dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) ke masyarakat. CSR dimaksud berupa pemberian beasiswa kepada mahasiswa dan dosen Universitas 19 November serta upgrade kampus.Belum lagi bantuan ke sekolah-sekolah di wilayah Kabupaten Kolaka. “Buktinya, USN yang statusnya universitas swasta sebentar lagi akan menyandang status negeri.Ini artinya, USN sudah mempersiapkan diri menyiapkan sumber daya manusia (SDM). Manfaat lain dari dana CSR tersebut juga dialokasikan untuk membangun sebuah lapangan terbang (kini sudah dimanfaatkan), rumah-rumah ibadah serta lainnya. Intinya, menurut mantan pimpinan komite CSR Komisaris Independent PT Antam Tbk periode 20082012, CSR yang berasal dari PT Inco (kini PT Vale International) benar-benar dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat banyak. (cr1)

Kendari Pos |Kamis, 29 Agustus 2013

Kontraktor Jalan Bombana Membela Diri Polisi Didesak Tetapkan Tersangka Kendari, KP Djainal sudah mulai tak nyaman dengan proses penyidikan yang dilakukan aparat kepolisian terkait tuduhan pemalsuan dokumen perusahaan miliknya, hingga bisa menang tender proyek Rp 11 M di Bombana. Direktur PT Wijaya Persada Raya mengaku sama sekali tidak bersalah dan yang layak dihukum adalah pihak Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) dan Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional (Gapensi) Sultra, sebagai pihak yang mengeluarkan Sertifikat Badan Usaha (SBU) miliknya. Dua pihak itu bagi Djainal adalah lembaga yang paling layak disalahkan karena merekalah yang menyetujui kenaikan grid enam PT Wijaya Persada Raya, sebagai perusahaan pemenang tender, dari sebelumnya yang hanya grid lima. Jadi, dalam proses tender, Djainal mengaku telah mengajukan kenaikan grid, pada Gapensi agar memenuhi syarat. Namun, dokumen itu tetap di proses dan dilanjutkan di LPJK. “Jadi, kalau tidak dinaikan gridnya, kenapa

Gapensi dan LPJK menyetujui dan menandatangani. Mestinya, kalau tidak bisa, harus dikembalikan permohonan saya penaikan kelas itu,” jelas Djainal yang juga seorang politisi di Konawe Selatan, saat bertandang di redaksi Kendari Pos, kemairn (28/8). Kasus ini, telah ditangani penyidik Direktorat tindak pidana umum (Ditkrimum) Polda Sultra dan dalam waktu dekat akan penetapan tersangka. Ketua DPC PAN Konsel itu mengaku sangat menyangkan kinerja Gapensi dan LPJK. Menurutnya, masalah ini harus diselesaikna di internal Gapensi, tidak sampai pada proses hukum. Apalagi dalam lembaga organisasi, Djaihnal mengaku bagian dari penggurus inti, yang cukup memiliki segudang pengetahuan masalah ini. “Proyek itu sudah 56 persen telah tercapai, dengan perbaikan jalan sepanjang 9 km. Pembangunan proyek jalan ibu kota itu, kalau menggunakan APBN, mestinya anggaran disiapkan Rp 27 miliyar,” katanya lagi. Menurutnya, panitia lelang tidak bermasalah. Pasalnya, mereka hanya menerima dokumen lelang yang ia ajukan berdasarkan persetujuan Gapensi dan LPJK. Sebagai kontraktor, Djainal mengaku sangat rugi, karena kasus ini te-

Kaji Dolar Di Pledoi Djoko Jakarta, KP KPK kini sedang mengkaji adanya uang USD 100 dalam lampiran pledoi atau nota pembelaan Irjen Djoko Susilo, terdakwa kasus korupsi pengadaan Simulator SIM. KPK menganggap kejadian itu merupakan penghinaan terhadap pengadilan. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan kejadian itu sebagai contempt of court. “Atau penghinaan terhadap pengadilan. Ini bukan masalah sederhana dan tidak boleh disederhanakan. Apalagi terjadi dalam perkara korupsi,” ujar Bambang. Mantan advokat itu menyebut, tindakan yang dilakukan Djoko itu tidak sekadar mencemarkan nama baik Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK. “Tindakan tersebut lebih dari itu (pencemaran nama baik jaksa),” terang Bambang. KPK sendiri berencana memperpanjang kejadian itu dengan menyurati Ketua Majelis Hakim dan diteruskan ke Mahkamah Agung. Seperti diberitakan sebelumnya, JPU sempat menyela pembacaan nota pembelaan Djoko yang dilakukan tim kuasa hukumnya. Jaksa menyela karena menemu-

kan selembar USD 100 di buku profil Direktorat Lalu-Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya yang disertakan sebagai lampiran pledoi. Djoko memang membagikan copy pledoi-nya pada tim jaksa penuntut umum. Tim pengacara Djoko, baik Juniver Girsang maupun Tommy Sihotang mengaku kaget dengan temuan uang tersebut. Juniver mengatakan ada tujuh buah buku profil Ditlantas yang dibagikan Djoko sebagai lampiran pledoi. Menurut Juniver, kliennya sudah lama menyimpan buku tersebut. Dan Djoko sendiri mengaku tidak tahu menahu adanya uang di buku tersebut. “Kita pasti akan cek ricek dulu, kok bisa uang dolar itu nyelip di buku tersebut,” ujarnya. Dalam pembelaannya Djoko sangat berharap dibebaskan dari tuntutan jaksa. Seperti diketahui, Jendral bintang dua itu dituntut 18 tahun penjara dengan denda subsider 1 Miliar. Alumnus Akpol 1984 itu juga dihukum membayar uang pengganti sebesar Rp 32 miliar. Apabila Djoko tidak mampu membayar dan harta yang disita tidak mencukupi dari nilai itu, maka hukuman kurungan ditambah lima tahun. (gun)

Gugatan Farhat Abbas Ditolak MK Jakarta, KP Gugatan Farhat Abbas terhadap Undang Undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) kandas. Permohonan yang dilandasi persoalannya dengan wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama (Ahok), itu ditolak Mahkamah Konstitusi (MK). Ketua MK, Akil Mochtar, yang memimpin sidang putusan atas perkara ini menyatakan permohonan pemohon tidak beralasan menurut hukum. “Menyatakan menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya,” ucapnya dalam persidangan di gedung MK, kemarin. Hakim konstitusi Arief Hidayat saat membacakan pertimbangan mahkamah menyatakan apabila seseorang menyebarkan informasi dengan maksud menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) adalah bertentangan dengan UUD 1945. Sebab bertentangan dengan jaminan pengakuan serta penghormatan atas hak dan kebebasan orang lain. “Dan bertentangan pula dengan tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan moral nilai-nilai agama, keamanan, dan ketertiban umum dalam suatu masyarakat yang demokratis,” ungkapnya. Ketentuan dalam pasal 28 ayat (2) UU ITE yang dimohonkan Farhat untuk dibatalkan, menurut Mahkamah justru bersesuaian dengan perlindungan, termasuk perlindungan kehormatan segenap bangsa Indonesia. Paralel dengan prinsip ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian

lah bergulir di publik. “Jadi masalah pemalsuan dokumen, itu Gapensi dan LPJK yang tahu persoalannya. Saya mengajukan penaikan grid, telah memenuhi syarat-syarat yang ada,” tegas Djainal dengan lantang. Dokumen penaikan grid itu, diusulkan di Gapensi. Lalu menyerahkan ke LPJK untuk di sahkan. Berarti yang lebih mengetahui, dan bertanggung jawab kata Djainal adalah kedua lembaga itu. “Saya berharap untuk segera mengembalikan sertifikat pelelangan yang disita penyidik kepolisian. Siapa yang harus bertanggung jawab dengan kerugian saya,” aku Djainal Sementara itu, janji Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Sultra untuk mengumumkan tersangka kasus dugaan pemalsuan dokumen penawaran proyek bernilai Rp 11 M di Bombana, pekan ini masih tertunda. Kendati sudah yakin ada yang keliru dalam proses tender itu, penyidik masih butuh keterangan tambahan untuk memperkuat dugaan pelanggaran hukum dalam masalah ini. Ini membuat pelapor kasus ini, PT Tomi Persada, yang Yusuf Yahya, gregetan dengan lambannya ketegasan polisi.

“Harusnya sudah ada tersangka. Apalagi sebelumnya penyidik berjanji bulan ini akan ada enam tersangka. Inilah yang kami tagih, karena sejak awal saya lapor kasus ini dengan dokumen dan bukti lengkap,” kata Yusuf Yahya, kemarin. Ketua HIPMI Konut itu berharap polisi benar-benar serius dan transparan kepada publik, bahwa ada yang salah dalam proses tender proyek pengaspalan jalan di Bombana tersebut. Ia menegaskan, sebagai pelaku usaha jasa konstruksi, sudah terbiasa dengan gagal dan sukses dalam tender, sepanjang itu sesuai mekanisme dan prosedur. Masalahnya, ketika ia kalah tender di Bombana, bukan karena ia tak layak tapi lebih pada konflik kepentingan. Sialnya, yang menang tender justru perusahaan yang diduga tak layak dari sisi dokumen dan persyaratan. Sebagai penguat, kata Yusuf, ia sudah meminta Gapensi memberi kesaksian di polisi dan terungkap bahwa pemenang tender itu tidak memenuhi syarat kualifikasi. “Saya hanya ingin memberi pembelajaran kepada panitia lelang, dimanapun untuk tak semena-mena dalam menggelar lelang. Patuhi itu Perpres dan aturan-aturan lain dalam lelang barang dan jasa. Andai

mereka professional, tidak akan seperti ini jadinya. Makanya, saya berharap polisi segera memberi ketegaskan bahwa ada tersangka dalam dugaan pemalsuan dokumen itu. Nda usah lagi tunggu keterangan saksi lain, sudah cukup kok kesaksian panitia yang lain. Sebagai pelapor, saya akan kawal kasus ini,” tukasnya. Hingga kini, penyidik Ditkrimum Polda Sultra sudah meminta keterangan 11 orang saksi, mulai dari Ketua Unit Layanan Pengadaan (ULP) Bombana, lalu ada anggotanya Sahrun, Ishak, Samsuar. Polisi juga sudah meminta keterangan dari Ketua Gapensi Sultra, Hasmawati dan stafnya terkait keluarnya kartu anggota Gapensi terhadap pimpinan PT Wijaya Persada Raya plus Sertifikasi Badan Usaha (SBU) sebagai perusahaan yang bisa mengerjakan proyek pengaspalan. Kepada Kendari Pos, Hj Hasmawati sejatinya sudah bercerita banyak soal posisi PT Wijaya Persada yang dipimpin Jainal. Perempuan yang masih terlihat cantik itu juga membeberkan beberapa keterangannya di depan penyidik. Meski awalnya ia mau itu dipublikasikan, tapi menjelang diterbitkan, ia meminta itu tak diekspose. (m1/p1/cok)

27 Kelurahan Terima Proyek Rp 250 Juta Jakarta, KP Dadang Krisnandar, mengatakan P4-IP Daftar Kelurahan/Desa Penerima P4-1P Sebanyak 27 kelurahan di Sumerupakan kegiatan strategis di Direktorat 1.Kota Kendari 2. Kota Baubau lawesi Tenggara (Sultra) mendaJenderal Cipta Karya, Kementerian PekerKecamatan Kelurahan/Desa Kecamatan Kelurahan/Desa pat kucuran dana Rp 6,750 miliar jaan Umum dan merupakan program baru Abeli Kelurahan Sambuli Betoambari Kelurahan Katobengke, untuk percepatan pembangupemerintah sebagai kompensasi kenaikan dan Tondonggeu Lipu, Sulaa nan infrastruktur. Dana tersebut, harga BBM. Menurutnya, sosialisasi P4IP ini Kadia Kelurahan Kadia dan Kelurahan Waborobo Kambu Kelurahan Mokoau, Lea-Lea Kelurahan Kantalai tersebar pada tiga wilayah yaitu, adalah tahap awal dalam mengurangi beKelurahan Padaleu Murhum Kelurahan Baadia dan Melai Kota Kendari di tujuh kecamaban warga miskin. Sedangkan kriteria pemidan Kelurahan Kambu Sorawolio Kelurahan Bugi, Gonda Baru, tan (13 kelurahan), Kota Baubau lihan lokasi berbasis desa dari PPLS tahun Kendari Barat Keluratan Lahundape Kaisabu Baru terbagi di empat kecamatan (11 2011 yang sudah diolah dan tidak mengudan Watu-Watu dan Kelurahan Karya Baru kelurahan), dan Kolaka diberilang program yang sedang berjalan. Kata Poasia Kelurahan Anggoeya kan pada dua kecamatan (tiga Dadang, P4-IP bukan merupakan kegiaPuuwatu Kelurahan Lalodati 3. Kolaka kelurahan/desa). Program ini, tan P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan dan dan Punggolaka Kecamatan Kelurahan merupakan Percepatan dan Pertidak ada batas kemiskinan. Lokasi juga Wuawua Kelurahan Bonggoeya Kolaka Kelurahan Lalombaa luasan Pembangunan Infrastrukmerupakan usulan bersama, antara lain dan Wuawua Latambaga Induha dan Ulunggolaka tur Pemukiman (P4-IP) yang teSumber Komisi V DPR-RI bupati, dan Dewan Permusyawaratan lah mendapat persetujuan dari Rakyat (DPR), sebagai mitra Kementerian DPR-RI yang keputusannya telah Pekerjaan Umum dan ditetapkan dalam nya diserahkan kepada masyarakat untuk SK Kementrian PU tentang Penetapan Desa dikeluarkan oleh Menteri PU Nomor : 314/ berembuk menentukan jenis pekerjaan, Sasaran P4IP tahun 2013. KPTS/M/2013. mana yang menjadi prioritas. Misalnya, re“Beberapa wilayah di Sultra memang “Dalam proses pembangunan seluhab kantor, sarana air bersih, pembangunan ruhnya harus dikawal secara serius, semendapatkan program ini dan Kota Kenjalan dan lainnya. dari paling banyak jumlah kelurahannya. bab banyak kelurahan/desa yang meng“Semuanya agar masyarakat bisa terus harapkan perubahan, jangan sampai ada Kita ingin jangan disalahgunakan, sebab mengalami peningkatan. Dan itu terserah, dana yang diselewengkan,” terangnya, di ini akan dikawal secara ketat,” ujar anggota bagaimana musyawarah dan pengawasan- Jakarta Pusat, kemarin. Dadang menamKomisi V DPR RI, Umar Arsal, ketika ditemui nya masyarakat juga dilibatkan menyangkut bahkan, sebelumnya kerap disebutkan di ruang kerjanya, Selasa (27/8). Legislator program. Untuk mendapatkan kesuksesan, temuan BPKP berkisar seputar adminisPartai Demokrat ini mengungkapkan, dana tidak bisa sendiri. Sehingga, perlu audit trasi yang dilakukan tidak efektif, lamban program P4-IP itu bersumber dari APBN-P independen dan akan diaudit sesuai pro- dalam realisasi penggunaan dana, penytahun 2013 yang diperuntukkan untuk gram. Pascainterim dan post akan dilakukan alahgunaan wewenang, penyalahgunaan membangun infrastruktur di tiap kelurahan. BPKP. Prinsip zero corruption harus dilak- dana, serta teknis kurang pendampingan. Tiap kelurahan menerima Rp 250 juta yang sanakan oleh stakehoder dan masyarakat Sehingga, setiap indikasi penyelewengan diserahkan langsung kepada para lurah/ sendiri,” tuturnya. desa dan waktunya mulai dilaksanakan saat harus segera ditangani agar program ini Sekretaris Jenderal Inspektorat Cipta Karya, berguna bagi masyarakat. (cr1/cok) ini. Dalam proses pembangunan, seluruhTersangka yang diduga menerima suap Rudi Rubiandini seusai menjalani pemeriksaan lanjutan di gedung KPK, Jakarta, Jumat malam (16/8). Tersangka Rudi Rubiandini diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Simon Gunawan Sanjaya dalam kasus dugaan penerimaan suap dari Khernel Oil Pte Ltd.

Farhat Abbas

abadi, dan keadilan sosial. Pasal 28 ayat (2) UU ITE menyebutkan; Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA). Pasal ini dinilai Farhat merugikan karena mengakibkatkan dirinya tidak lagi memiliki kebebasan untuk meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sikap, sesuai dengan hati nuraninya dalam konteks penyampaian informasi melalui saluran yang tersedia. Pasal itu pula yang menjerat Farhat sehingga menjadi tersangka di Polda Metro Jaya gara-gara dinilai menghina Ahok. Lewat akun Twitter Farhat berkicau; Ahok sana sini protes plat pribadi B 2 DKI dijual polisi ke orang umum katanya! Dasar Ahok plat aja diributin! Apapun platnya tetap C***. Itu terjadi pada 09 Januari 2013. Hujatan kemudian menghujani Farhat dan pada akhirnya Anton Medan dan Ramdan Alamsyah mewakili komunitas Intelektual Masyarakat Betawi (KIMB) melaporkannya ke Polda Metro Jaya. Belakangan perkara ini berakhir damai. (gen)

RAKA DENNY/JAWAPOS

KPK Batasi Pembesuk Rudi Jakarta, KP Setelah “kebobolan” adanya kunjungan sejumlah orang yang berhasil mewawancara Rudi Rubiandini di dalam tahanan, KPK mulai memberlakukan peraturan ketat untuk pembesukan. Atas kejadian itu Rudi Rubiandini juga mendapatkan saksi tidak boleh menerima kunjungan untuk periode tertentu. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto menyampaikan pada sejumlah wartawan melalui pesan pendeknya bahwa Rudi Rubiandini akan mendapatkan saksi. Dia tidak boleh menerima kunjungan dalam periode tertentu. “RR (Rudi Rubiandini) akan mendapat sanksi tidak bisa dihubungi dalam periode tertentu, itu konsekuensi yang harus ditanggungnya,” ujar Bambang. Sanksi itu dilakukan menyusul beredarnya wawancara Rudi Rubiandini dari dalam penjara. Informasi yang dihimpun koran ini, wawancara itu dilakukan sejumlah wartawan. Mereka diajak masuk kerabat atau orang dari ESDM ke dalam penjara KPK untuk membesuk Rudi. Namun Bambang belum bisa memastikan apakah kunjungan itu dilakukan wartawan atau bukan. Menurut Bambang, KPK masih mengkaji siapa yang

mengunjungi Rudi kala itu. “Setahu saya mereka mengaku bukan wartawan,” ungkap Bambang. Pasca kejadian itu, mulai kemarin memang terlihat adanya pengetatan kunjungan tahanan. Itu terlihat dari adanya pengumuman di meja resepsionis KPK. Di meja yang dijaga dua perempuan itu terdapat tulisan, “Diberitahukan kepada seluruh pengunjung/pembesuk: keluarga, rohaniawan, dokter pribadi, lembaga sosial, wartawan, penasihat hukum dan lainnya kunjungan harus disertai surat izin kunjungan dari pihak yang menahan, bagi yang tidak dilengkapi dengan surat izin dari pihak yang menahan, kami tidak akan melayani kunjungan Anda”. Pemberitahuan tersebut berdasarkan Peraturan Pemerintah No 27/1983 tentang pelaksanaan KUHAP dan Peraturan KPK No 01 tahun 2012 tentang Perawatan Tahanan pada Rumah Tahanan KPK. Terkait pengumuman itu, Bambang mengaku hal tersebut sebenarnya sudah lama. “Peraturan itu sebenarnya sudah lama ada,” katanya. Sementara itu, terkait kasus yang membelit Rudi, KPK terus melakukan pengembangan perkara. Kemarin (28/8), lembaga an-

tirasuah itu memanggil petinggi PT Kernel Oil Private Limited (KOPL) Indonesia dan sejumlah pejabat di SKK Migas. Petinggi KOPL yang dipanggil ialah Fincenlia Andika (Direktur Utama) dan Ari Kusbiantoro (Komisaris). “Mereka dipanggil untuk tersangka RR (Rudi Rubiandini),” terang Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha. Karyawan bidang Finance KOPL, Prima Hasyim Kardsidik juga ikut diperiksa penyidik. Sementara itu, dari pihak SKK Migas yang menjalani pemeriksaan antara lain staf divisi komersil minyak, Iman Permana, Ridha Permana, serta Kepala Divisi Komersialisasi Minyak Bumi dan Kondensat SKK Migas Agus Sapto Raharjo. Nama terakhir termasuk dalam daftar cegah KPK sejak 15 Agustus 2013. Dalam daftar pemanggilan untuk kasus SKK migas juga terdapat nama head of sales PT Indobuana Autoraya, Lis Damayanti. Dalam website, PT Indobuana Autoraya merupakan main dealer Indomobil. Informasi yang dihimpun koran ini, petang ini KPK juga melakukan daftar cegah lagi untuk dua orang dari pihak swasta. Namun terkait hal ini Bambang Widjojanto belum bisa dikonfirmasi ulang. (gun)

Langganan Dalam Kota Rp. 97.500,-

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Oknum Polisi Diduga Pakai Narkoba Terungkap Saat Persidangan Kendari, KP Suasana sidang kasus narkoba dengan seorang terdakwa bernama Muchsin di PN Kendari, kemarin berubah riuh. Pengunjung sidang yang berasal dari keluarga terdakwa menyoraki saksi yang dihadirkan jaksa yakni Bripka Wahyu Hidayat. Oknum polisi lalu lintas ini dituding terlibat dan secara bersamasama mengkonsumsi Narkoba yang dibeli

terdakwa saat tertangkap. Tapi dalam perjalanan penyidikan, Wahyu tak tersentuh. Dalam persidangan kemarin, beberapa kali anggota Satlantas Polres Kendari ini dicecar pertanyaan oleh Nasruddin SH, kuasa hukum terdakwa. Di depan majelis hakim yang dipimpin Hanoeng Widjajanto SH, Wahyu terlihat pucat diberondong berbagai pertanyaan. Ia bahkan ditantang tes urine jika mengelak ikut mengkonsumsi Narkoba. “Saya juga sedang memikirkan akan menggungat Kapolres Kendari,” lantang Nasruddin di depan persidangan.

Setelah diperintahkan hakim, Wahyu pun bicara. Soal tes urine, ia tak bisa langsung menyanggupinya karena harus berkoordinasi dulu dengan pimpinannya. Tapi ia mengaku jika antara dirinya dan terdakwa masih ada hubungan keluarga. “Tapi saya tidak pernah memberi uang kepada terdakwa untuk membeli sabu, apalagi menggunakannya bersama-sama,” jelas Wahyu. Tapi Muchsin punya cerita lain. Sang terdakwa mengaku diperintahkan Wahyu untuk membeli sabu. Keduanya lalu mengkonsumsinya secara bersamaan. “Terakhir

saya diberi uang Rp. 1 juta untuk membeli sabu,” terangnya di depan hakim.. Sementara itu, Nasruddin yang konfirmasi usai persidangan menjelaskan jika ia berniat meyalangkan gugatan ke Kapolres Kendari karena patut diduga sengaja menghilangkan jejak keterlibatan oknum anggotanya dalam kasus kepemilikan sabu, padahal Muchsin dan Wahyu sering terlibat sama-sama memiliki dan mengkonsumsi sabu. Ia dan kliennya pernah mengajukan surat ke pihak Polresta Kendari, meminta agar malakukan pemeriksan terhadap

Bripka Wahyu karena ikut terlibat. “Ehh, bukannya dipanggil dan diperiksa, justru Wahyu dianggap hilang karena dibuatkan daftar pencarian orang (DPO), tertanggal 18 April 2013. anehnya, meski sudah jadi DPO, Wahyu belum sebagai tersangka,” kata lelaki yang akrab disapa Culung ini. Untuk diketahui, Muchlis ditangkap Satnarkoba Polres Kendari, di Jalan Sao-Sao Kelurahan Bende, Kendari, pada 5 April 2013 lalu, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu pekat sabu seberat 0,0332 gram.(cr1)

Kartu Sehat Butuh Rp 37 M Kendari,KP Pemprov Sultra mesti siap-siap mengeluarkan anggaran besar untuk membiayai program pembebasan biaya pengobatan (PBP) Bahteramas. Pasalnya, mulai Januari 2014 mendatang semua pemegang kartu miskin akan dilebur semuanya, baik yang berasal dari program nasional maupun daerah. Semuanya hanya akan melewati satu pintu melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Implikasi dari keluarnya kebijakan nasional itu, sehingga klaim yang selama ini digunakan Pemda dalam membayar pasien miskin harus disesuaikan. Dalam program PBP-Bahteramas Sultra saat ini, setiap “orang miskin” dihargai Rp.6.500/kepala/bulan. Sementara dalam program BPJS, tiap orang mendapat Rp 19.225/ kepala/bulan. Akibatnya, anggaran dibutuhkan pasti membengkak. Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) dan Promkes Dinas Kesehatan Sultra, Barwik Sirait menjelaskan saat ini jumlah peserta program PBP Bahteramas Sultra mencapai 159.518 orang. Untuk membayar klaim mereka itu, Pemprov harus mengeluarkan uang sebanyak Rp 12 miliar. Namun, jika BPJS sudah diterapkan maka jumlahnya akan tiga kali lipat lebih banyak yang harus dibayarkan. “Kalau diestimasi jumlahnya bisa mencapai Rp 37 miliar. Itu dihitung dari jumlah peserta PBP Bahtermas (159.518 orang), dikali 19.225/orang, dikali lagi 12 bulan. Memang bukan keharusan langsung diterapkan, namun tahun 2019 mendatang, semua wajib menyesuaikan,” tegas mantan Sekretaris Dinkes Sultra itu. Barwik mengaku sebenarnya jumlah itu tidak akan berat jika ada komitmen bersama antara Pemerintah Provinsi dengan Kabupaten/Kota. Artinya, jika provinsi menyedia-

Baca butuh di Hal 14

metrosiana

Menukar Kebebasan Demi Serbuk Setan Godaan akan nikmatnya narkoba banyak membuat orang rela menukar kehidupannya yang dulunya bebas merdeka jadi orang yang terkurung. Ihksan Sikki alias Iksan (29) adalah salah satu contoh orang yang sulit dinalari alur berpikirnya. Ia mau saja jadi pengedar 0,4 gram sabu-sabu dengan imbalan yang tentu saja tak banyak. Belum pula sempat menikmati perjuangannya, ia ditangkap polisi. Sangat mungkin, dua tahun lagi bahkan lebih, ia baru bisa mencicipi udara merdeka.

Baca SerbuK di Hal 15

SUWARJONO/KP

Para pemegang kartu sehat Bahteramas mulai tahun depan akan dialokasikan dana yang lebih besar karena penetapan standar pertanggungan menjadi 19 ribu perkepala/bulan. Gambar ini diambil kemarin ketika seorang petugas medis memberi penjelasan kepada seorang pasien. Pelayanan yang baik menjadi salah satu dambaan pasien yang berobat di rumah sakit pemerintah.

Aset Pemprov tak Jelas Rimbanya Kendari,KP Kinerja Pemprov Sultra dalam mencari dan mengumpulkan kembali aset-asetnya yang tercatat di dokumen keuangan daerah masih butuh optimalisasi yang lebih serius. Pasalnya, hingga saat ini masih ada sekitar Rp 98 miliar uang negara dalam bentuk aset belum jelas rimbanya. Meski Pemprov mengklaim sejauh ini upaya maksimal terus dilakukan namun faktanya belum bisa di clearkan. Gubernur Sultra Nur Alam mengakui hingga saat ini, Pemprov Sultra belum sepenuhnya menindaklanjuti rekomendasi kasus yang diberikan badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Soalnya, masih banyak kendala yang ditemui tim penelusuran aset di lapangan. Utamanya berkaitan dengan pihak-pihak yang bertanggung jawab langsung dengan pemanfaatan aset itu. “Ada yang sedang menjalani hukuman atau proses hukum, telah meninggal dunia, atau perusahaan/pihak ketiga telah bubar dan tidak diketahui keberadaannya. Beberapa hal itu yang menjadi kendala dalam penelusuran aset itu secara

tuntas,” argumen Nur Alam, saat memberikan sambutan dihadapan BPK, Bupati/Walikota se Sultra saat rapat koordinasi dua hari lalu, tanpa merinci secara detail dimana dan siapa saja mereka itu. Meski begitu, gubernur dua periode itu mengaku saat ini pihaknya sudah menyiapkan diri lebih baik dari sebelumnya soal pengusutan aset itu. Salah satunya dengan membentuk tim sensus aset. Bukan hanya itu, yang berkaitan dengan uang juga mendapat perhatian serupa. Salah satunya membentuk tim penyelesaian kerugian negara (TPKN), sebagaimana tertuang dalam SK Gubernur nomor 403 Tahun 2013 tertanggal 5 Juli 2013. Memang dari 1.189 reko-

mendasi kasus yang diberikan BPK dalam kurun waktu 13 tahun (1998 s.d 2011) dengan total nilai Rp.140 miliar, sebanyak 598 kasus senilai Rp.41,976 miliar sudah ditindaklanjuti. Sedangkan 364 kasus saat ini masih dalam proses (Rp.81,6 miliar), dan 227 kasus (Rp.16,7 miliar) belum dapat ditindak lanjuti. Jadi, kalau diestimasi uang daerah yang belum kembali saat ini mencapai Rp.98 miliar. Meski memang, tanggung jawab penyelesaian aset ini tidak bisa sepenuhnya dilimpahkan pada pemerintah berkuasa saat ini, karena ada juga “dosa”penguasa sepenuhnya. Namun pastinya, tanggung jawab itu tetap menjadi domain mereka jika ingin opini LHP-nya bisa meningkat. (cr3)

Profil Aset DAlAm 13 tAhun terAkhir

DOK/KP

Angkutan luar kota sedang menunggu penumpang diluar terminal resmi. Aksi sopir seperti inilah yang membuat Dishub kerepotan mengawasi mereka.

Dishub Pusing Urus Terminal Bayangan Kendari, KP Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kendari seolah kehabisan akal mengantasi keras kepalanya para sopir angkutan luar kota yang selama ini ogah menaikan dan menurunkan penumpang di terminal penumpang. Yang paling vulgar dan selalu jadi pembicaraan adalah soal terminal bayangan di Puuwatu. Para sopir memilih menunggu penumpang di luar terminal karena dianggap lebih menguntungkan. Usai lebaran lalu, Dishub sem-

pat mengambil tindakan tegas dengan menahan sejumlah angkutan luar kota untuk beberapa hari hingga ada kesepakatan untuk mengambil dan menurunkan penumpang di terminal Puuwatu. Sayangnya, itu tidak maksimal karena para sopir dan calon penumpang juga masih melakukan pelanggaran dengan tetap memilih menjemput penumpang bahkan menurunkan dengan cara-

Baca terminaL di Hal 14

Metro

14 Butuh... kan anggaran seperti dibayarkan saat ini (Rp 12 miliar), sementara sisanya ditalangi bersama Pemkab sesuai porsi warga miskinnya, maka tentu akan lebih ringan. Walaupun begitu, tentu tetap kembali pada Pemkab masing-masing, mau nda sinergi

Terminal... cara illegal. “Kami sudah berusaha tegas tapi memang masih saja ada beberapa yang main kucing-kucingan dengan petugas, termasuk mengelabui dengan mengganti plat mobil mereka dari kuning ke warna hitam,” keluh Kepala Dinas Perhubungan Kota Kendari H Syarif Sajang Kendari didampingi Kabid Perhubungan Darat Agus Sutarto, kemarin. Menurutnya, petugas Dishub dalam rangka penertiban terminal bayangan, baik itu di jalur Mandonga-Puwatu, bundaran Lepo-lepo dan sejumlah titik lain di luar terminal resmi sudah cukup berusaha melakukan pengawasan. Hanya saja, kesadaran para sopir termasuk calon penumpang yang

dengan program kesehatan ini. Khusus penerima Jamkesmas dan lainnya, Barwik mengaku untuk Sultra mendapat alokasi anggaran sebesar Rp. 227 miliar dari pusat. Jumlah itu digunakan untuk membiayai 984.930 jiwa pemegang kartu kesehatan. Sesuai rencana, mulai Januari 2014 sebanyak 70 persen pasien

miskin sudah bisa dilayani dengan metode BPJS ini. Meski mengakui masih ada kekurangan, namun Dinkes Sultra mengaku siap menerapkan kebijakan pusat itu. Soal pengelolaan anggaran tetap di pusat, begitu juga verifikasi warga miskin tetap menggunakan standar BPS sebagaimana data dari TNP2K. (cr3)

masih kurang. Bahkan sopir banyak memilih menjemput calon penumpangnya di lokasi yang telah disepakati bersama. “Mengenai hal ini juga telah kami koordinasikan dengan Dinas Perhubungan Sultra untuk memback up, terkait adanya mobil AKDP yang parkir diluar terminal, untuk ditertibkan juga. Termasuk polisi kami berharap dibantu,”terangnya. Mantan Kadis PU Konawe Selatan itu mengakui, penanganan terminal bayangan termasuk area parkir untuk kendaraan truck yang kerap mengganggu arus lalu lintas dan pengangkut tambang golongan c belum dapat ditertibkan dalam waktu singkat. Karena itu sejumlah tanda-tanda lalu lintas baik itu larangan ataupun himbauan juga telah dipasang di sejumlah titik, termasuk pendekatan persuasif kepada sopir di terminal

juga telah dilakukan. Namun semua itu jika kesadaran pihak pengusaha angkutan pedesan atau provinsi, termasuk sopir dan calon penumpang tidak ada, juga tidak dapat memaksakan untuk memberi sanksi atau tilang, karena itu bukan wewenang dari Dinas Perhubungan. Ditambahkan, Dushub juga memiliki kendala yakni minimnya pegawai di instansi beruniform biru laut itu. Dari banyaknya program dan tugastugas umum lainnya, di instansi tersebut hanya ada 11 pegawai negeri sipil, lainnya adalah pegawai harian atau honorer. “Ini juga kendala bagi saya dalam memerintahkan seluruh petugas untuk turun lapangan. Hanya 11 orang pegawai dan sebagaian besarnya itu ada di beberapa bidang, sementara di bidang perhubungan darat sangat minim,”tandasnya.(man)

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Mayat Bayi Dibuang di Tempat Sampah Kendari, KP Para pemulung di kawasan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Jalan Khairil Anwar, Kelurahan Tobuha, Kecamatan Puwatu, geger pagi kemarin. Seorang pemulung bernama Rosnani (40) mendadak berteriak histeris ketika melihat kantong mereh penuhi lalat yang ternyata berisi mayat bayi berjenis kelamin wanita. Begitu mendengar teriakan, pemulung lainnya berdatangan dan segera mengamankan mayat bayi tersebut ke tempat terbuka. Mayat bayi itu diduga dibuang oleh orang yang tak menginginkan bayi itu lahir. Bisa jadi, orok tanpa dosa itu adalah hasil perbuatan terlarang dua insane beda kelamin

yang dikejar birahi. Pengawas TPA yang bernama Andre yang mendapat informasi tersebut, langsung melaporkan penemuan bayi pada pihak kepolisian. Berapa menit kemudian, polisi datang untuk melakukan indntifikasi. Untuk memudahkan kinerja polisi melakukan idntifikasi, polisi lalu memasang garis polisi. Dan beberapa pemulung langsung dimintai keterangan tentang kronologis penemuan bayi perempuan itu. Rosnani yang dikonfirmasi menuturkan, sekitar pukul 09.30 wita seperti biasa ia datang mencari barang bekas. Ia kaget saat menemukan kantong merah berisi bayi yang sementara dibungkus dengan kain warna putih. Baunya terus meny-

engat namun karena penasan dan sudah terbiasa dengan bau busuk ia lalu membukanya. Kasatreskrim Polres Kendari AKP Agung Basuki menuturkan, kasus ini telah ditangani pihak kepolisian untuk mengungkap kasus pembuangan bayi. Pihaknya telah melakukan identifikasi di tempat kejadian perkara (TKP), setelah itu bayi tersebut langsung di bawah ke rumah sakit Bhayangkara untuk penyelidikan lanjutan. “Kami akan melakukan penyelidikan guna mengungkap kasus tersebut. Pelaku akan dikenakan Undang-undang Aborsi pasal 341 dengan hukuman 2 tahun penjara,” tandas Kasatrskrim yang dikonfirmasi di lokasi kejadian.(m1/cr1)

Metro

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Serbuk... Iksan ditangkap Senin (27/8) lalu sekitar pukul 16.00 Wita, disamping lorong Royal jalan Dr Muh Hatta Kelurahan Sodoha, Kecamatan Kendari Barat. “Tersangka sudah menjadi target operasi (TO) kepolisian. Kami sudah mengintainya pengintai selama tiga hari terakhir. BB-nya sabu seberat 0,4 gram,” kata AKP Kasmuddin, Kasatnarkoba Polres Kendari saat ditemui, kemarin (28/8). Tersangka, kata Kasat, kerap melakukan penjualan sabu di TKP tersebut. Informasi itu, berdasarkan laporan masyarakat. Ketika ditangkap, barang bukti yang diamankan adalah satu paket sabu dengan cirri-ciri kriatal bening dibungkus dengan tisu, kemudian dimasukan dalam pembukus rokok. “Saat bertransaksi di TKP, kami langsung mengepung tersangka. Tapi sabu miliknya sengaja dibuang dan kami temukan di atas tanah tak jauh dari badannya. Tapi ia mengaku itu miliknya,” kata Kasat. Dalam waktu yang bersamaan, polisi juga menangkap tangan pengedar gelap obat daftar G. Ditemukan barang bukti yakni satu papan dan 9 bungkus dalam kemasan plastik dengan jumlah 83 butir. Hal ini diungkapkan Kapolres Kendari, AKBP Anjar Wicaksana. “Tersangka bernama Irvan alias Ivang. Ia ditemukan membawa obat Sumadril sejenis Daftar G,” jelas Anjar Wicaksana, mantan Kapolres Konsel itu. (m1)

Pegawai BUMN Ditemukan Tewas

Kendari, KP Seorang pria yang belakangan diketahui bernama Tepu (49) ditemukan tewas di kamar kontrakannya di Lorong Bougevil, Jalan Bunga Tanjung, Kemaraya, Kendari, kemarin (28/8) sekitar pukul 17.00 wita. Pria yang diketahui sebagai pegawai di sebuah perusahaan BUMN di Kendari itu diperkirakan sudah meninggal lebih dari sehari karena telah mengeluarkan bau busuk. Lelaki yang lahir di Jeneponto, Sulsel ini diduga meninggal karena sakit perut. Menurut keterangan saksi mata, Asri Soermarno, ipar almarhum bahwa dialah yang melihat pertama mayat Tepu. Awalnya, mendengar informasi dari istri Tepu yang masih berada di Sulsel. Sejak pagi, istri lelaki itu menelpon pada almarhum, namun tidak diangkat. “Saya disuruh istrinya. Saya datang lihat, motornya ada. Tapi pintu terkunci. Saya dobrak pintu ternyata Tepu sudah terbaring tidak bernyawa,” jelas Asri Soermarno, saat ditemui di TKP, kemarin. Warga di lorong tersebut, ingin masuk

dalam rumah melihat kondisinya. Namun, sejak berada di pintu dapur, bau busuk yang menyengat telah tercium. Ini karena diperkirakan, korban telah meninggal, dua hari sebelumnya. Menurut pengakuan rekan kerjanya, Ia merupakan petugas officer dua Telkom. “Senin (26/8) lalu, kami lihat terakhir datang di kantor. Kemudian Selasa, tidak datang dan izin di kantor katanya lagi sakit perut, mencret. Kalau pribadinya, sangat baik dan tidak pernah kami dengar ada masalahnya,” jelas Swidiyarta, rekan kerjanya di Telkom saat ditemui di TKP. Kasatreskrim Polres Kendari, AKP Agung Basuki saat ditemui di TKP menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan visum awal. Namun, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan. Meski demikian, jasat laki-laki satu orang anak itu langsung di bawa di RS Bhayangkara, untuk kepentingan penyelidikan. “Keterangan saksi, korban sedang sakit. Diperkirakan meninggal sudah dua atau tiga hari,” jelas mantan Kasatreskrim Polresk Kolaka itu.(m1)

Dua Calhaj Darussalam Batal ke Tanah Suci Kendari, KP Pengurangan kuota haji yang dikeluarkan Kemenag RI, berdampak pula bagi Calon Jamaah Haji (CJH) yang selama ini mengikuti bimbingan manasik haji di Yayasan Darussalam. Ada dua CJH asal Kota Kendari yang intens mengikuti bimbingan manasik di yayasan tersebut terpending keberangkatannya akibat keputusan yang dikeluarkan Kemenag RI. “Tahun ini jamaah kita yang akan berangkat sebanyak 57 orang untuk reguler. Terpending dua orang, atas nama Indo Upe dan Rusli,” kata pimpinan Yayasan Darussalam, Drs H Muh. Ilyas, kemarin. Menurut suami Hj Bunga Tan itu, semula semua CJH yang ikut bimbingan di Darussalam mendapat kuota namun tiga hari setelah pelunasan BPIH, keluar keputusan dari Kemenag RI, bahwa ada pengurangan kuota, termasuk di Kota Kendari. “Tapi tahun depan insya Allah mereka sudah bisa berangkat ke tanah suci,” jelasnya. Meski pemberangkatan CJH plus ke tanah suci baru akan dilakukan 29 September, namun informasi yang diterima Ilyas dari Depag Kota Kendari, akan ada pula pemangkasan kuota haji plus. Di Darussalam, sebanyak 28 CJH yang ikut bimbingan manasik haji. Be-

lum ketahuan berapa yang akan berangkat, karena ketetapannya baru akan dikeluarkan pada 8 September nanti. Pengurangan kuota haji, telah dirasakan Yayasan Darussalam semenjak Kemenag mengeluarkan daftar tunggu. Padahal sebelumnya, CJH yang bergabung di yayasannya selalu berada di angka ratusan untuk diberangkatkan. Terakhir tahun 2007 silam, Darussalam bisa memberangkatkan hingga 300 orang. Namun jumlah itu turun drastis sejak tiga tahun terakhir, jamaah yang diberangkatkan rata-rata ada di angka 57 s.d 70 orang.(dri)

Edukasi

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Dinas Pendidikan Paling Jago Sunat Dana Jakarta, KP Hasil penelitian Indonesia Corruption Wacth (ICW) terhadap korupsi dana pendidikan satu dasawarsa terakhir mengungkap banyak fakta. Salah satunya menyimpulkan bahwa Dinas Pendidikan “juara” dalam hal menyunat dana pendidikan.

“Dinas Pendidikan adalah lembaga yang paling banyak melakukan korupsi dana pendidikan,” kata Koordinator Monitoring Pelayanan PUblik ICW, Febri Hendri di kantor ICW, Jakarta Selatan, Rabu (28/8). ICW mencatat, dalam sepuluh tahun terakhir, Dinas Pendidikan telah melakukan

151 praktek korupsi dengan kerugian negara mencapai Rp 356,5 miliar. Perguruan tinggi juga mencatat “prestasi” korupsi dengan kerugian negara yang besar. Perguruan tinggi telah menyelewengkan uang negara Rp 217,1 miliar lewat 30 praktek korupsi. Kemudian Sekolah juga telah melakukan pal-

ing sedikit 82 kali korupsi dengan kerugian negara Rp 10,9 miliar. “Hampir semua institusi pendidikan terutama semua jenjang satuan pendidikan melakukan korupsi,” bebernya Sementara itu untuk provinsi, ICW menempatkan Banten rangking satu korupsi dana pendidikan dengan kerugian negara

terbesar mencapai Rp 209 miliar rupiah dengan jumlah kasus kurang dari 10. “Jumlah kasus di provinsi lain memang lebih besar, namun kerugian negara lebih “kecil” dibanding Banten, antara lain Jabar dan Jateng masing-masing 33 kasus, Jatim dan Sumut masing-masing 24 kasus,” pungkasnya.(fat/jpnn)

APSI Sosialisasi Implementasi Kurikulum 2013 Kendari, KP Asosiasi pengawas sekolah Indonesia (APSI) menyelenggarakan sosialisasi implementasi kurikulum 2013 bagi pengawas sekolah se Kota Kendari yang berlangsung di Aula dinas pendidikan nasional Kota Kendari, (28/8). Kegiatan ini dilaksanakan untuk menyampaikan informasi tentang implementasi kurikulum baru yang telah diberlakukan, khususnya pada sekolah piloting dan pengawas sekolah binaan di Kota Kendari. Ketua APSI Diknas Kota Kendari, Drs. Muh. Saleh, M.Pd., mengatakan sosialisasi bertujuan memberikan pembekalan serta pemahaman kepada seluruh pengawas sekolah yang ada di Diknas Kota Kendari, sebagai acuan dalam mengawasi jalannya proses penerapan kurikulum 2013 pada sekolah yang ditunjuk oleh Kemendikbud. “Pesertanya 81 pengawas. Setelah mengikuti sosialisasi, para pengawas akan turun di sekolah- sekolah untuk melaku-

Kamaluddin/KP

Sosialisasi implementasi kurikulum 2013 yang diikuti pengawas se Kota Kendari, kemarin.

kan pengawasan serta memberikan bimbingan pelatihan pada sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah piloting termasuk sekolah yang belum sama sekali disentuh sosialisasi penerapan kurikulum baru,” terang Saleh. Sosialisasi tersebut juga menegaskan bahwa penerapan kurikulum baru tersebut hanya berlaku pada sekolah yang dianggap mampu menerap-

kan kurikulum baru dan telah mendapat intruksi langsung dari pusat. “Apabila terdapat sekolah yang menerapakan kurikulum baru diluar dari sekolah piloting yang telah di pilih langsung dari kementrian, maka kami akan tetap mencegahnya. Pasalnya, mereka dianggap belum layak karena ini juga adalah intruksi dari pusat. Jadi kalau ada masalah,

kementrian pusat sudah bisa taktisi, contoh seperti melakukan pelatihan kepada guru sekolah yang bersangkutan,” tandasnya. Adapun sekolah yang masuk dalam kategori piloting kurikulum 2013 tingkat sekolah dasar (SD) antara lain, SDN 1 Poasia, SDN 1 Baruga, SDN 12 Baruga, SDN 10 Mandonga, SDN 1 Kendari Barat. Sedangkan tingkat SMP, yakni SMPN 1 Kendari, SMPN 2 Kendari, SMPN 4 Kendari, dan SMPN 5 kendari. Tingkat SMA/SMK yaitu SMAN 1 Kendari, SMAN 4 Kendari, SMAN 6 Kendari, SMKN 3 Kendari dan SMKN 4 Kendari. “Kalau ada sekolah yang menerapakan kurikulum selain yang disebut di atas, maka kami dari pengawas akan memberikan teguran secara langsung, dan kami tidak akan bertanggung jawab apa bila terdapat masalah dalam penerapannya. Kalau mempelajari sebenarnya boleh tapi melaksanakan tidak diperbolehkan” tegasnya. (p6)

SMKN 6 Sekolah

Siap Terapkan Kurikulum 2013 Kendari, KP Meskipun baru berdiri awal tahun 2013, namun pihak SMKN 6 Kendari antusias dengan kebijakan pemerintah dalam penerapan kurikulum 2013. Mengingat kurikulumbarutersebutdipandang lebih sederhana ketimbang KTSP. Wakasek Bidang Kurikulum SMKN 6 Kendari, Ibrahim, S.Pd., mengatakan sesuai dengan hasil rapat disepakati sekolahnya menerapkan kurikulum 2013. Pasalnya, sekolah tersebut baru berdiri sehingga dipandang baik untuklangsungmenyesuikandengankurikulumpenggantiKTSPitu.

“Kami sudah konfirmasi pada pihak Diknas Kota Kendari dan ditanggapi tidak positif, sekalipun sekolah kami bukan piloting kurikulum baru. Karena kalau kita masih terapkan kurikulum lama, maka tahun depan pasti kita merubah struktur lagi. Selain itu guru-guru akan banyak menghilang karena sudah tidak adalagi bidang studinya. Contoh seperti mata pelajaran IPA dan keterampilan komputer dan Pengenalan informasi (KKPI) sementara baru satu tahun mengajar,” terangnya. Terkait persoalan kesiapan

guru, diakui Ibrahim pihaknya masih terkendala pada pemahaman realisasi dari kurikulum baru, termasuk didalamnya masalah silabus pembelajaran. “Saya hanya mengandalkan download silabus pembelajaran di internet, selain itu karena sekolah ini masih baru. Jadi harapan kami supaya ada sosialisasi atau pelatihan khusus yang diberikan oleh pihak Diknas,” harapnya. Terakhir, Wakasek ini juga menyampaikan bahwa sekolahnya membuka tiga jurusan, yakni Jurusan Geologi Pertambangan, Teknik Kimia Analisis,

dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL). Jumlah peminatnya pun tidak kalah dnegan sekolah lain karena SMKN 6 Kendari menjadi satu-satunya SMKN di Kota Kendari yang membuka jurusan Teknik Kimia Analisis. “Soal penerimaan siswa baru pertama ini, SMKN 6 Kendari sudah menampung 96 siswa. Paling banyak peminatnya adalah jurusan Tknik Kimia Analisis dan Geologi Pertambangan, masing-masing terdiri atas dua kelas. Sementara Jurusan RPL hanya satu kelas saja,” ungkapnya. (p6)

SDN 5 Mandonga

Miliki Fasilitas UKS Lengkap Kendari, KP SDN 5 Mandonga yang baru saja menjadi duta Sultra pada ajang dokter cilik nasional tahun 2013. Selain partisipasi guru dan muridmurid sekolah, keberhasilan sekolah yang dipimpin Sutarjo, S.Pd., berkat dukungan fasilitas Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang lengkap serta kerjasama dengan pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Puuwatu dalam praktik UKS, sehingga pelayanan praktik keterampilan UKS dapat berjalan tanpa hambatan. Pihak sekolah melengkapi kebutuhan sarana dan prasarana UKS dari dana BOS dan dana sehat. Dana sehat bersumber dari sumbangan kantin sekolah Rp 300 ribu per bulan. Itu disampaikan Sutarjo, kemarin (28/8).

Berkat fasilitas tersebut, setiap ada lomba UKS, SDN 5 Kendari selalu dilirik karena UKS nya cukup berfungsi dengan baik. Terbukti pada saat seleksi UKS Expo 2013 lalu, SDN 6 Kendari dipercaya dan mampu untuk mewakili Sultra pada festival lomba UKS Expo 2013 tingkat nasional. Tak heran sekolah ini selalu menjadi titik perhatian sejumlah pihak. “Setelah mewakili Sultra di tingkat nasional, sekolah kami sering dikunjungi oleh Diknas Provinsi, Dinas Kesehatan, Badan Ketahanan Pangan, serta pihak Balai POM. Apalagi SDN 5 berada di rangking empat sekolah Adiwiyata pada lomba sekolah adiwiyata Kota Kendari. Sudah

ada pengakuan dari Walikota Kendari tentang kelayakannya,” ungkap Sutarjo. Meskipun memiliki fasilitas UKS yang lengkap, bukan berarti sekolah ini tanpa masalah. Menurut Kepala SDN 5 Kendari ini, sekolahnya hingga kini belum berpagar beton alias hanya menggunakan pagar kayu sehingga setiap waktu rawan dibongkar. Padahal, pagar permanen itu penting untuk menjaga murid-muridnya tidak keluar dari sekolah saat jam sekolah serta aman dari jangkauan hewan peliharaan warga sekitar. “Semoga kedepannya pemerintah bisa membantu kami dalam pembanguanan pagar permanen,” harapnya. (p6)

Kepala SMK 3 Kendari Menunjukan visi misi sekolah yang dipimpinnya

Sarfiyanti/KP

Kantongi ISO, SMKN 3 Kendari Terapkan Pelayanan Prima Kendari, KP Meski berbasis kejuruan, SMKN 3 Kendari tak mau kalah dengan sekolah umum yang ada di Sultra. Sejak tahun 2008, satuan pendidikan yang awalnya bernama SMKK itu telah mengantongi sertifikat ISO. Tidak heran, jika sampai saat ini sekolah tersebut tetap komitmen memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Tak hanya santun dalam menerima tamu, seluruh warga di sekolah binaan Drs. Hisanuddin itu berupaya memberikan pelayanan yang cepat dan tepat, baik kepada tamu instansi, orang tua siswa, masyarakat maupun pihak lain yang berkunjung di sekolah. “Memperoleh sertifikat ISO tentu tidaklah mudah. Banyak faktor yang menjadi pertimbangan tim verifikasi, alhamdulillah kami sudah mengantongi itu, dan tetap mempertahankan sampai sekarang hingga seterusnya,” ungkap Hisanuddin. Pengganti Alm. Muhsin Muin itu mengaku, sebagai seorang pimpinan memang banyak tantangan yang dihadapi. Mulai dari pembinaan guru, siswa maupun warga sekolah yang lain. Untungnya kata dia, seluruh yang ada di sekolah

memberikan dukungan penuh dalam hal penerapan program-program yang berorientasi pada pengembangan sekolah dan peningkatan mutu peserta didik. Termasuk dalam aplikasi pelayanan prima di sekolah. Kemarin, SMKN 3 Kendari dikunjungi oleh tim verifikasi pelayanan publik yang berasal dari pemerntah provinsi. Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Kendari, Makmur M. Pd sekolah itu dipilih karena dinilai telah menerapkan standar-standar minimal dalam hal pelayanan prima kepada publik. “Sebenarnya bukan hanya SMKN 3 Kendari, kami berharap semua sekolah dapat menerapkan pelayanan prima. Makanyam kami mulai dari Dinas Pendidikan Kota Kendari,. Semua tamu yang datang akan diberikan pelayanan yang memadai, mulai dari tutur sapa, cara berkomunikasi hingga etika dalam menerima tamu,” kata Makmur. (fya)

Kampus

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Lulusan IPDN Jangan Selewengkan Jabatan Jakarta, KP Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta 1.459 pamong praja muda lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan XX tahun 2013, melaksanakan reformasi pemerintahan daerah sebagai bagian reformasi birokrasi guna mewujudkan tatakelola dan aparatur pemerintahan yang bersih. Permintaan dikemukakan karena begitu dilantik, para pamong praja muda menurut Presiden, akan langsung mengemban tugas utama melaksanakan pemerintahan secara umum di seluruh penjuru tanah air. Baik itu tugas pembinaan ideologi Pancasila, pembinaan kesatuan bangsa,

pembinaan politik dalam negeri dan ketenteraman umum. “Karena itu reformasi pemerintahan daerah harus dilaksanakan dengan serius. Tidak tersedia ruang bagi penyalagunaan jabatan, karena taruhannya terlalu besar bagi kesejahteraan, juga keadilan bagi masyarakat kita,” ujar Presiden saat bertindak sebagai inspektur upacara pada pelantikan pamong praja muda lulusan IPDN di Jatinangor, Jawa Barat, Rabu (28/8). Menurut Presiden, secara umum pelaksanaan reformasi birokrasi sebenarnya sudah berjalan lebih baik. Hal tersebut terlihat dengan adanya peningkatan kinerja aparatur di se-

jumlah lembaga negara. Agar keberhasilan dapat lebih maksimal, Presiden dalam amanatnya meminta pamong praja muda melaksanakan beberapa hal lain. Yaitu agar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan harus dapat berbuat yang terbaik baik rakyat. “Ikut memelihara kehidupan masyarakat yang rukun dan damai penuh toleransi. Mari membangun citra pemerintahan yang baik dan bersih, dan senantiasa berusaha agar kehadiran (sebagai pamong) selalu dirasakan masyarakat. Kita berharap dan berdoa mudah-mudahan para pamong praja terus berkembang,” katanya. (gir/jpnn)

Dosen UHO Dilatih Pekerti Kendari, KP Universitas Halu Oleo (UHO), terus berupaya meningkatkan kemampuan dosen dalam proses pembelajaran. Kemarin (27/8), lembaga kajian pengembangan pendidikan (LKPP), UHO, melaksanakan pelatihan peningkatan keterampilan dasar teknik intruksional (Pekerti), yang diikuti dosen muda dari berbagai fakultas yang ada di universitas tersebut. Ketua LKPP, UHO, Dr. H. Hulaluddin Hanafi, M.Pd., mengatakan kegiatan ini sangat penting untuk dilaksanakan, karena ada beberapa dosen dari UHO belum mengikuti pelatihan itu. Pekerti adalah latihan dasar untuk memantapkan dosen atau guru dalam proses mengajar, menyiapkan rencana-rencana pembelajaran, upaya memaksimalkan dan mengoptimalisasikan hasil perkuliahan seorang dosen. “Ternyata, guru atau dosen, minimal ketika berada dalam ruang kelas, harus mampu mengajar, mendidik, membina, serta membimbing. Kalau perlu melatih. Beberapa hal itu, sangat perlu untuk dikembangkan bagi sistem pembelajaran kita. Sehubungan dengan hal itu, kami dari LKPP ini melaksanakan kegiatan Pekerti, selama 5 hari,” bebernya. Tercatat sebanyak 54 orang peserta, mengikuti kegiatan pelatihan. Bahkan, beberapa

dosen dari perguruan tinggi di luar UHO, seperti Akademi Keperawatan (Akper), Pemerintah Kabupaten Muna, bergabung untuk mengkuti latihan Pekerti itu. Menurut pelaksana tugas (plt), Pembantu Rektor II, UHO, itu, tenaga pendidik di UHO, maupun sekolah-sekolah tinggi lainnya, harus memiliki AA atau keterampilan dasar intruksional. Selain itu, kegiatan ini juga, merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas mengajar bagi dosen yang ada di UHO maupun pada Akper Muna. Jadi yang terlibat dalam pelatihan ini adalah tenaga pendidik muda dari 12 fakultas yang ada di UHO, dan beberapa dosen dari Akper Muna. “Saya bersyukur ada peserta dari luar UHO. Itu artinya kita diberikan kepercayaan untuk memberikan pengalaman-pengalamnan dalam kepelatihan ini, untuk mempermantapkan kualitas mengajar mereka sebagai dosen. Mereka dari teman-teman, Akper Muna. Kita tahu bahwa kegiatan ini sasaran utamanya adalah dosen-dosen yang masih tergolong mudah, serta bagi mereka yang masih minim pengalaman mengajar.

Ini dipersyaratkan memang bagi tenaga pendidik yang masih tergolong muda,”ujar plt, Pembantu Rektor II, UHO itu. Dosen yang dikatan masih tergolong muda ini adalah mereka masih kualifikasi akademik magister (S2), dan jam mengajarnya dikelas itu masih kurang. Serta yang masih berpangkat golongan III A. Dengan adanya kegiatan seperti ini, dapat untuk meningkatkan kualitas dosen dalam proses belajar mengajar. Sebab meteri yang dibawakan pada kegiatan tersebut, sangat mendasar. Katakanlah metode pembelajaran mahasiswa, pemberian

nilai kepada mahasiswa, dan evaluasi kenerja mahasiswa Pada hari yang sama, LKPP juga melaksanakan pelatihan bagi tenaga administratif. Kegiatan tersebut diikuti oleh tenaga administrasi, baik itu yang berada di lingkup UHO maupun di luar dari UHO. “Kita juga melaksanakan pelatiah pemahaman dan pemantapan untuk tenaga administrasi dan kearsipan. Sebab, dalam lembaga pendidikan maupun lembaga-lembaga lain, proses kegiatan administrasi dan kearsipan itu lebih banyak dilakukan,” pungkas Hilaluddin. (p1)

TOT Integritas yang diikuti Dosen STAIN Kendari diisi dengan berbagai games.

Yusuf/KP

STAIN Gelar TOT Dosen Diajar Integritas Kendari, KP STAIN Kendari menggelar training of traineer (TOT) tentang integritas dosen, kemarin (28/8) di gedung Syariah dan Ekonomi Islam. Pesertanya adalah dosen STAIN Kendari bersama perwakilan dosen se Sultra. Melalui TOT, dosen diharapkan dapat mengembangkan metode pembelajaran di kelas dalam menanamkan nilai-nilai integritas kepada seluruh lapisan mahasiswa. STAIN Kendari menyadari penanaman nilai-nilai integritas pada dasarnya harus dimulai dalam dunia pendidikan. Dalam menyelenggarakan kegiatan ini STAIN Kendari bekerjasama dengan Universitas Paramadina , melakukan TOT integritas dosen denga metode living value edecation (LVE). Salah seorang pemateri TOT dari Universitas Paramadina, Kurniawaty Yusuf, M.Si mengatakan program LDE ini memang berasal darin paramadina yang coba ditularkan kepada pendidik lain di Indonesia, khususnya STAIN Kendari. “Kami merasa saat ini nilai integritas kurang diperhatikan karena maraknya kekerasan, perkelahian, korupsi dan berbagai tindakan kriminal lain yang sering terjadi dalam masyarakat. Kami berharap dengan dididiknya pendidik dalam hal ini dosen maka mereka bisa menerapkan metode pengajaran nilai integritas kepada mahasiswa. Melalaui TOT ini kami berharap dosen dapat menularkan nilai-nilai integritas kepada anak didiknya,” ungkapnya. Dia menilai pendidikan itu merupakan

sesuatu hal yang penting karena yang akan kita saksikan kedepan nanti adalah hasil proses pendidikan saat ini. Dengan mengajarkan nilai integritas kepada mahasiswa dapat membuat mahasiswa saat terjun dalam dunia profesinya akan menjadi orang yang bertanggungjawab dengan profesinya. “Dengan menanamkan nilai-nilai integritas dalam dunia pendidikan kami berharap dapat mahasiswa dapat mengimplementasikan hal itu dimasyarakat,” jelasnya. Ketua Panitia Kegiatan, Jumarddin Lafua mengungkapkan melalui TOT, dosen diharapkan memiliki bekal kemampuan untuk melakukan pendidikan integritas kepada mahasiswa sehingga pendidikan mampu menciptakan nilai positif yang dapat menumbuhkan kesadaran tentang arti penting nilai integritas dalam berinteraksi. “Jadi kami mengemas materi dalam kegiatan ini secara komprehensif yang dimulai dari pengenalan pendidikan integritas itu sendiri, upaya yang harus dilakukan untuk membangun kesadaran terhadp nilai nilai integritas, mengambil hikmah yang terkandung dalam nilai integritas,” tuturnya. Dia juga mengatakan manfaat yang diharapkan adalah adanya upaya STAIN Kendari untuk memberikan penguatan dan dorongan kesadaran tentang penting penanaman nilai integritas dikalangan mahasiswa. “Kami berharap mahasiswa berinteraksi dengan baik dalam berbagai segmen yang ada dalam masyarakat. Selain itu, kami juga ingin memupuk kesadaran mahasiswa agar mereka memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan,” tandasnya. (p3)

Xpresi

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

I Love My Family ngoMongin soal siapa yang cinta sama keluarga sepertinya semua pasti ngaku paling sayang sama keluarganya yah guys. Namanya juga keluarga, mereka khan orang yang bisa dikatakan paling dekat dalam semua hal dengan kamu. Mulai kebaikan sampai keburukanmu semus mereka tahu, apa kesukaanmu n apa kelemahanmu, pokoknya semua gak luput deh. Bukan hanya itu, keluarga itu termasuk orang yang paling tulus dan ngerti banget kamu deh sob. Ya iyalah, kalau gak tulus masa mau sih orang tua merawat dan membesarkan kalian sampai sukses. Bahkan tetap mau mendidik meskipun kadang harus mengelus dada karena ulah kalian, hehee. Gak heran khan kalau keluarga menjadi bagian yang tak bisa tergantikan dari kehidupan kita. Gak percaya keluarga itu yang paling spesial. Coba ingat deh sobat expresi, ketika kalian sakit siapa yang paling dulu ada buat kamu? teman sekolah? Pacar? gak khan? Paling teman atau pacar hanya datang sesekali untuk menjenguk kamu. Tapi kalau keluarga, dia yang paling setia dan rela buat kamu. Makan, minum obat, menjaga, membersihkan kamar atau merawat semuanya gak perlu deh minta bayaran. Coba kalau orang lain, sudah bisa dipastikan buru-buru kabur kalau gak dikasih imbalan, xixiii. Contoh lainnya nih guys. Kalau kalian

Laila Nugrawati Keluargaku, motivasiku. Banyak warna terlukis bersama. Meski berada jauh dari mereka, kedekatan & kebersamaan itu tetap lekat. Fitriany Aryantii Sangat penting skali, buat sya kluarga adalah sgalanya tnpa kluarga hidup tdak brarti apaâ&#x20AC;?, I Love my family :-* Andhy Chaisar Keluarga...! ! ! sangat pentinGlah...karena keluarga adalah segalanya, baik itu lagi susah, senang, duka... Keluarga selalu ada disetiap waktu...I Love My Family...

tiba-tiba berada dalam kesulitan, misalnya jatuh saat di perjalanan. Hmm coba siapa yang bakal kamu telfon? Pasti nomor satu keluarga khan? Kalau keluarga sudah gak memungkinkan misalnya

jauh karean di luar kota, baru deh mungkin bakal menghubungi teman. Keluarga memang the best yah sob. Gak heran kita memang harus menyayangi mereka, terutama kedua orang

Drs. H abdul Thalib (Kepala SMK Kesehatan Mandonga)

Keluarga Nomor Satu Mencintai keluarga memang sudah semestinya menjadi kewajiban kita semua. Kalau sama keluarga saja tidak cinta, bagaimana dengan orang lain di luar sana? Tapi kembali lagi ngomongin soal cinta terhadap keluarga, karena bagaimanapun juga keluarga itu adalah orang yang pertama mengajarkan dan mengenalkan apa saja kepada kalian. Mulai dari mengenalkan bahasa, agama, etika dan semuanya. Nah, sudah bisa dibayangkan apa yang mereka ajarkan itulah semua yang ada di dalam diri kamu saat ini. Makanya keluarga adalah tempat nomor satu bagi kalian untuk belajar. Ingat ya, meskipun sudah sekolah tetap saja pendidikan yang paling banyak kalian dapatkan tetap di rumah, bersama keluarga. Karena di sekolah hanya beberapa jam saja. Sementara di rumah lebih lama. Makanya, cintailah keluargamu. Karena mereka adalah segalanya bagi kita semua. (Wulan/fya)

tua kita. Banyak contoh orang di sekeliling kita yang hidup tanpa ada saudara. Pasti mereka merindukan kehadiran saudara agar kondisinya bisa lebih bahagia. (Wulan/fya)

Penting dan Berharga azdhart al Khallhyl (Dasmir) (Siswa SMAN 1 Poleang)

tentu saja saya sangat mencintai keluarga. Menurut saya, yang paling saya sayangi adalah kebersamaan, saling mengerti dan berusaha saling memahami satu sama lain. Pasti kebanyakan keluarga memang seperti itu kan? Misalnya saja saat ada perselisihan, moment bersama keluarga adalah wadah untuk saling menyatukan antara orang tua dan anak sehingga ada komunikasi yang baik. Dengan begitu keluarga menjadi utuh dan harmonis. Intinya keluarga itu menjadi bagian yang sangat penting. Saran saya, utamakan deh keluarga karena mereka adalah segalanya dalam segala hal. Tidak ada yang lebih indah selain kebersamaan dan keharmonisan keluarga. (Wulan/fya)

Cuap-cuap

Fadry Vanqueezer Vandelzz Mahasiswa UHO Fakultas Pertanian 2013. â&#x20AC;&#x153;Keluargaâ&#x20AC;? mreka selalu hadir disaat kita berduka maupun suka cita. Jd pantas My Family Best of The Best. Momen yg plink indah with my family, disaat sy, ultah ke-17, keluarga sy hdir mreka mramaikan acara tsb, :) Echa Febrianty alumni SMAN 1 Wawotobi. Family is my everything :) Gusti Putu Arya sangat berarti lah siapa yang selalu menemani kita dan awal kehidupannya kita itu dimana, pasti awal prosesnya dikeluarga jadi keluarga adalah yang terpenting BEST OF THE BEST

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Arsenal Tampil Trengginas

Mourinho

Pep Guardiola

Bayern Munich Menantang PRESIDEN Bayern Munich Uli Hoeness merasa Pep Guardiola telah membuktikan dirinya lebih baik dibanding manajer Chelsea Jose Mourinho saat masih di Barcelona. Pelatih asal Spanyol melalui hubungan tensi tinggi dengan

eks bos Real Madrid selama keduanya sama-sama berada di La Liga dan perang kata-kata antara duo tersebut kembali memanas pekan ini ketika Mourinho mempertanyakan kemampuan melatih Guardiola jelang Piala Super Eropa akhir pekan ini.

Namun, Hoeness yakin keputusan menunjuk Guadiola sebagai pengganti Jupp Heynckes jelas membuktikan siapa yang lebih baik. “Pep dan Mourinho bersaing dalam sebuah pertarungan menarik di Spanyol selama beberapa

musim dan pelatih kami keluar sebagai pemenang,” kata Hoeness kepada Sport Bild. “Selalu ada tensi antara mereka. Saya tak bicara kepada Pep tentang Mourinho, tapi mer-

Baca BAYERN di Hal 22

Menjamu Fenerbahce dalam laga kedua play-off Liga Champions, Arsenal tampil trengginas. Mereka berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0. Kemenangan Arsenal diperoleh berkat dua gol yang diciptakan Aaron Ramsey. Yakni masing-masing di menit ke 25 dan 72. Dengan hasil tersebut, agregat gol kedua tim menjadi 5-0 untuk Arsenal. Dan anak asuh Arsene Wenger tersebut sukses melenggang ke babak utama Liga Champions. Di sisi lain, Fenerbahce harus mengakui keunggulan Arsenal dua kali. Pada pertandingan sebelumnya ketika bermain di Turki, The Gunners sukses menggulung Fenerbahce dengan skor 3-0. Tertinggal secara agregat membuat wakil Turki tersebut tampil menekan sejak awal pertandingan. Berbagai upaya dilakukan untuk membongkar pertahanan The Gunners. Namun sayang, justru tuan rumah mampu lebih dulu membuka keunggulan berkat sontekan Ramsey. Tertinggal satu gol membuat Fenerbahce semakin meningkatkan intensitas serangan. Kombinasi Mousa Sow bersama Dirk Kuyt sempat mengancam gawang The Gunners. Tetapi usaha mereka belum membuahkan hasil. Hingga babak pertama berakhir, keunggulan masih milik tuan rumah. Jalannya babak kedua diawali sedikit bencana bagi tim tuan rumah. Striker andalan mereka, Lukas Podolski harus ditarik keluar akibat cedera dan digantikan Kieran Gibbs. Secara agregat, Fenerbahce tertinggal empat gol dari Arsenal, namun hal tersebut

MANUEL Neuer menegaskan Bayern Munich bertekad membalas dendam jelang duel kontra Chelsea di Piala Super Uefa. The Bavarians kalah melalui drama adu penalti oleh The Blues pada final Liga Champions 2012, sebelum akhirnya mengangkat trofi paling bergengsi di Eropa setelah membekuk Borussia Dortmund, Mei lalu. Namun, sang penjaga gawang menegaskan masih ada yang harus ‘diselesaikan’ dengan tim Liga Primer dan bertekad memberikan semuanya untuk dapat membalas dendam. “Ini kesempatan unik bagi kami para pemain memenangkan trofi ini. Ini adalah final dan pertandingan melawan pemenang Liga Europa da itu Chelsea. Kami masih memiliki sesuatu yang harus dibereskan dengan mereka dan mengambil balas dendam jadi semoga kami bisa menang di Praha,” tutur Neuer. Seperti yang dilansir Kendari Pos dari portal Goal bahwa, pemain 27 tahun kemudian mejelaskan tekanan yang dialami Bayern jelang final Liga Champions musim lalu. Saat ini timnya sudah sangat siap melawan binaan Mourinho itu. “Memenangkan Liga Champions sangat penting. Kami akan memiliki momen yang sangat sulit jika tak mampu melakukannya. Musim lalu kami sangat termotivasi, kami ingin meraih banyak sukses dan memenangkan treble, tapi kami tak pernah kalah melawan Dourtmund,’’ katanya. (rdt)

Podolski Tumbal Kemenangan Keberhasilan Arsenal lolos ke babak utama Liga Champions harus memakan korban. Striker mereka, Lukas Podolski akan absen selama tiga pekan setelah mengalami cedera hamstring. Cedera Podolski tersebut didapat ketika The Gunners sukses menggebuk Fenerbahce dengan skor 2-0 dalam laga kedua play-off Liga Champions, kemarin (28/8). Dalam pertandingan tersebut pemain asal Jerman itu harus ditarik keluar dan digantikan Kieran Gibbs. Dengan kondisi cedera, Podolski dipastikan akan absen saat Arsenal menghadapi Tottenham dalam laga bertajuk derby London Utara pada hari Minggu. “Kami harus membayar mahal pertandingan ini dengan cedera Podolski. Kami kehilangan dia,” kata manajer Arsene Wenger. “Podolski dipastikan absen selama 21 hari,” imbuhnya. (sky)

Chievo akan Jamu Napoli LIGA Italia 2012-2013 akan m e mp e r t e mu kan dua klub kuat yaitu Chievo vs Napoli. Chievo m e n ja d i s a n g tuan rumah. laga ini akan berlangsung pada hari Sabtu, 31 Agustus 2013, pukul 23.00 WIB. Dari 14 pertemuan terakhir kedua tim, Chievo memenangkan lima pertandingan, satu kali seri, dan delapan kali kalah. Di pertandingan terakhir

Baca CHIEVO di Hal 22

Kiper Bayern Munich Manuel Neuer Ingin Balas Dendam

tak menurunkan semangat mereka untuk menyerang. Berulang kali percobaan digalang oleh Kuyt dan kawankawan. Tetapi hasilnya masih nihil. Selalu gagal menembus pertahanan The Gunners, Fenerbahce justru kembali kebobolan. Ramsey benar-benar menjadi momol bagi wakil Turki tersebut. Berkat aksinya, gol kedua Arsenal tercipta dan membuat tim tamu semakin terbenam. Memasuki menit-menit akhir, tuan rumah masih terus melancarkan serangannya. Namun hingga peluit panjang dibunyikan tanda pertandingan berakhir, skor 2-0 tetap bertahan untuk kemenangan Arsenal.

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Sultra Teknik dan Fisik PTMSI Punya Nahkoda Baru Atlet Silat Dipertajam Kendari, KP Jadwal keberangkatan atlet PPLP menuju Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XII Jakarta 10 hari lagi. Guna meningkatkan kemampuan atletnya, cabang olahraga (cabor) pencak silat tersebut latihan tehnik dan fisik secara berkala kepada para atlet binaannya. Point mendasar ditekankan yakni teknik bantingan, tendangan guntingan dan kerkel atau teknik menjatuhkan lawan. Ketiga teknik i n i ya ng s e r i ng m e n ja d i penilaian kunci utama poin dalam kontak fisik saat bentrok di arena. “S etelah melewati berbagai tahapan, atlet yang akan diberangkatkan telah berada pada masa persiapan pertandingan yang dimulai dari bentuk pen-

Bayern eka bukan terman terbaik saya. Ini duel yang menarik dan menambah sesuatu yang ekstra di pertandingan Jumat. Saya sangat menyukainya. Guardiola di satu sisi bersama kami dan Mourinho di sudut lain dengan tim top seperti Chelsea,” katanya. “Saya tak tahu apakah mereka akan berjabat tangan dan itu sangat tidak penting. Pep adalah nilai kami dan pelatih yang dihormati. Saya bahkan tak ingin menilai Mourinho,” imbuhnya. “Faktanya adalah, kami tak mencoba memboyong Mourinho, tapi Guardiola. Saya akan mengatakan kami membuat pernyataan sangat jelas dengan itu,” tandasnya. (rdt)

Alimin

genalan, latihan fisik, pada tahap penerapan tehnik dan masa pematangan sebelum keberangkatan,”ujar Pelatih Cabor Silat PPLP Sultra, Alimin, Rabu (28/8). Menurutnya, dari setiap jenjang yang dilewati para atlet juga disesuaikan berdasarkan struktur kepantasan tentang sejauhmana yang telah dicapainya. Sebab dalam hal kemampuan, setiap binaan berbeda-beda. Para atlet akan terus diasa agar benar-benar menguasai teknik yang dibekali pelatih begitupun dengan kemampuan fisiknya. Bila atletnya sudah menguasai teknik dan punya ketahanan fisik yang lebih baik terhadap lawannya, pasti harapan untuk menang sudah membayangi. “Intinya, jika sudah bisa

menjatuhkan lawannya sebanyak tiga kali berarti pertanda positif. Biasanya kalau sudah menguasai teknik bantingan maka peluang untuk meraih hasil maksimal kian terbuka. Untuk itulah, rata-rata atlet kita pertajam untuk mengetahui teknik tersebut,’’ katanya. Dukungan dari semua pihak terutama pengurus bersamasama dalam memberikan yang terbaik terhadap para atlet. Dengan demikian semangat bertanding pada kejuaraan nanti akan maksimal. Pantauan koran ini, para atlet cabor silat PPLP berserta cabor takraw dan kempo tengah fokus mengasah kemampuannya dibawah binaan pelatih dan asisten pelatih masing-masing. Bersama atlet PPLM, mereka berlatih setiap hari di KONISultra. (p7)

Kendari, KP Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Sultra, akhirnya memiliki sosok nahkoda baru. Setelah dalam muyawarah provinsi (musprov), Abdul Majid berhasil meraih suara terbanyak mengungguli Nasruddin. Dengan demikian, Abdul Majid akan memimpin cabang olehraga ini mulai periode 2013-2017. Sayangnya, terpilihnya pimpinan baru ini tidak dihadiri mantan Ketua Umum Abdul Muis yang kabarnya sementara di luar kota. Seremonial pemilihan Ketua Umum PTMSI Sultra yang digelar disalah satu hotel di Kota Kendari ini, Rabu (28/8) diikuti 11 perwakilan PTMSI kabupaten/kota minus Wakatobi. Musprov dibuka Sekum KONI Sultra, Ir. Ericson Ludji. Ericson Ludji berharap ketua terpilih dapat bergerak cepat terutama mengambil tindakan terhadap kepengurusan PTMSI yang selama ini terkesan

fakum. Dengan musprov ini, roda organisasi cabor ini dapat bergerak kembali dan dilakukan pembenahan. “”Mudah-mudahan dengan bergeraknya kembali roda organisasi, PTMSI Sultra kembali menoreh prestasi-prestasi di berbagai iven,” harapnya. Mewakili KONI Sultra, ia tak lupa mengucapkan selamat datang kembali dan selamat atas ketua yang terpilih yang kemudian diikuti pengcab. Bahkan sejumlah pengcab memberi masukan dan harapan kepada ketua terpilih. Menanggapi sejumlah harapan dan masukan dari beberapa pengcab, ABD. Majid yang didaulat menyatakan siap dan rasa terimahkasihnya, karena telah diberi kepercayaan dan dukungan dalam membawa PTMSI mendatang. Ia berjanji akan kepemimpinan kedepan

Napoli antara kedua tim, Chievo berhasil mencetak gol melalui Drame dan Thereau yang membuat mereka menang dengan skor 2-0. Di lima pertandingan terakhir Chievo, mereka meraih dua kemenangan, dan tiga kali seri. Napoli sendiri mencatat dua kemenangan, satu kali seri, dan dua

kali kalah dari lima pertandingan terakhir. Terakhir kali Napoli menang di kandang Chievo pada Mei 2010 dimana mereka menang dengan skor 1-2. Di tiga laga terakhir pertemuan terakhir antara kedua tim di kandang Chievo, Napoli selalu berhasil dikalahkan oleh tim asal

Verona tersebut. Napoli saat ini dilatih oleh pelatih baru, Rafael Benitez yang menggantikan Walter Mazzarri pada akhir musim ini memilih bergabung ke Inter Milan. Selama dilatih Benitez, Napoli mendatangkan Reina, Albiol, Callejon, Higuain, Mertens setelah mereka

menjual Edinson Cavani ke PSG. (rdt)

berusaha untuk memberikan yang terbaik. “Saya juga pernah jadi atlet tenis meja dan bahkan pernah jadi pendamping pada PON di Riau, dan balap motor dan tinju di Samarinda, Bagaimana pun juga yang namanya PTMSI pengprov tidak akan bisa eksis tanpa adanya kerjasama dengan pengurus cabang,’’ katanya. Bukan sulit kata Abdul Majid, jika PTMSI sultra benar-benar mengedepankan keseriusan dalam mengembangkan tenis meja di Bumi Anoa untuk meraih prestasi dan mencetak para atlet-atlet yang handal. Buktinya, atlet binaan PTMSI Kolaka-Antam pernah meraih kemenangan kelas dunia beberapa tahun silam yang harus dipertimbangkan bahwa petenis meja Sultra bisa diandalkan.(p7)

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Coklat Bermanfaat bagi Kesehatan Jantung Penyakit kardiovaskular (stroke dan jantung koroner) merupakan penyebab utama kematian di banyak negara1. Pada tahun 2002, penyakit ini menyebabkan lebih dari 16,7 juta kematian di dunia2. Penelitian menunjukkan bahwa faktor g a y a hidup terutama yang berasal dari makanan dan minuman seharih a r i m e n jadi penyebab utama berkemb a n g nya penyakit kardiovaskular. Asupan kalori yang berlebih dan terutama berasal dari jenis lemak jahat meningkatkan risiko penyakit ini1. Selama berabad-abad, coklat dikenal tidak hanya karena rasanya yang nikmat, tetapi juga manfaat kesehatannya. Bahkan suku Inca menganggap coklat sebagai minuman para dewa. Maka tak heran nama latin coklat, yakni Theobroma cacao, ternyata berasal bahasa Yunani yakni theo (dewa) dan broma (minuman). Konsumsi coklat pertama kali diperkirakan dimulai pada tahun 1600 SM. Pada abad ini, Kaisar Aztec, Montezuma, yang merupakan penggemar coklat, menyebutkan bahwa minuman coklat sebagai minuman ilahi, yang membangun pertahanan tubuh dan melawan kelelahan. Tak heran suku Aztec menyebut minuman ini sebagai chocolatl6. Setelah diteliti lebih lanjut ternyata biji kokoa, yang menghasilkan coklat, kaya akan polifenol4. Produk cokelat diketahui mengandung polifenol yang jauh lebih banyak dibandingkan teh dan anggur yaitu sekitar 611

mg/sajian dan ﬂavonoid 564 mg epicatechin/ sajian2. Senyawa-senyawa aktif pada coklat juga dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit kardiovaskular yaitu dengan bekerja sebagai antioksidan, anti peradangan, meningkatkan HDL (kolesterol b a i k ) , m e n u runkan tekanan d a r a h , dan memperbaiki f u n g s i pembuluh darah1,3. Tidak h a n y a c o k l a t batang, ko n s u m s i makanan yang mengandung coklat juga memberikan perlindungan serupa terhadap penyakit jantung. Penelitian yang pernah dilakukan pada orang Indian Kuna, populasi asli Panama, memperihatkan bahwa kejadian hipertensi dan kematian akibat penyakit kardiovaskular sangatlah rendah karena kebiasaan orang-orang Indian Kuna ini yang mengkonsumsi makanan yang mengandung coklat yang kaya akan flavonoid5. Tidak hanya makanan, studi yang dilakukan oleh Fraga et al memperlihatkan bahwa konsumsi susu coklat secara rutin membantu menurunkan jumlah kolesterol jahat hingga 15%. Tentunya hal ini merupakan kabar baik bagi mereka yang sudah rutin mengkonsumsi susu coklat setiap hari. Bukan hanya manfaat vitamin dan mineralmineral penting seperti kalsium untuk tulang yang didapatkan dari segelas susu, tetapi juga perlindungan terhadap kesehatan jantung. (net/fya)

Dua Cangkir Coklat Pertajam Daya Ingat M

engonsumsi dua gelas minuman cokelat panas diduga dapat meningkatkan daya ingat manusia. Temuan ini menjadi salah satu kabar positif untuk menemukan pengobatan bagi penderita alzheimer di masa mendatang. Menurut para ilmuwan, demensia umumnya disebabkan oleh masalah pasokan darah ke otak. Hal ini kemudian mendorong pakar neurolog, Farzaneh Sorond dari Harvard Medical School untuk memahami bagaimana aliran darah di otak mempengaruhi kemampuan berﬁkir. Sorond kemudian mempelajari satu kelompok yang beranggotakan 60 orang dengan usia rata-rata 73 tahun yang tidak terkena demensia. Namun 18 orang diantaranya memiliki gangguan aliran darah ke otak mereka. Kelompok ini diberi minuman dua cangkir cokelat panas setiap hari selama satu bulan, lalu mereka diberi uji ingatan dan berpikir. Para peneliti lantas menggunakan ultrasound untuk mengukur aliran darah ketika tes dilakukan. “Aliran darah ke bagian-bagian otak yang bekerja meningkat ketika diberi tugas-tugas kognitif,” ujar Sorond seperti dilansir thonline (25/8). Ada hipotesa bahwa antioksidan ﬂavanol yang ada dalam

cokelat membantu daya kognisi. Tetapi pakar Alzheimer Paul Rosenberg dari John Hopkins University School of Medicine yang menulis sebuah editorial untuk melengkapi penelitian Sorond di jurnal “Neurology” mengatakan teori itu tidak sepenuhnya benar. “Temuan-temuannya justru bertentangan. Ia menguji dengan cokelat yang kaya dan miskin kandungan ﬂavanol, dan ia tidak mendapati perbedaan dalam hal ini,” ujarnya. Namun dirinya mengakui studi Sorond sebuah langkah awal yang penting menuju penelitian-penelitian mendatang, yang bisa memicu ditemukannya obat-obatan atau perawatan lebih baik untuk penyakit Alzheimer. Senada hal itu, Dr Constantino Iadecola, seorang ahli saraf di Weill Cornell Medical College di New York City, yang tidak terlibat dalam penelitian ini, mengatakan penelitian itu kecil, dan tidak jelas berapa lama efek coklat akan berlangsung. “Apakah perubahan ini bertahan setelah sebulan atau kembali sebelumnya?Kami tidak tahu,” ujarnya. Hingga saat itu tiba, kita bisa saja tetap menikmati cokelat panas karena pada dasarnya minuman itu memang rasanya lezat. (jpnn/fya)

Kendari Pos | Kamis, 29 Agustus 2013

Menjadi Karyawan Andalan Betapa menyenangkan bila Anda, sebagai seorang karyawan, mengalami hal seperti ini: dipercaya dan diandalkan atasan maupun rekan kerja. Anda pasti akan merasakan hari-hari yang indah di lingkungan kerja. Sebab, selain “diorangkan,” kerja Anda diperhatikan dan dihargai, Anda juga tidak dipandang sebelah mata. Bagaimanakah caranya agar Anda bisa menjadi karyawan yang diandalkan di tempat kerja? Apakah Anda harus lihai mencari muka di depan atasan? Ataukah Anda harus menyediakan uang sogokan untuk atasan, agar Anda menjadi pusat perhatiannya, sehingga proyek-proyek penting diberikan kepada Anda. Tentu tidak. Tidak perlu neko-nekolah untuk menjadi karyawan yang bisa diandalkan. Kiat berikut bisa Anda jadikan bahan pertimbangan untuk mempersiapkan Anda menjadi karyawan andal. 1. Inovatif Untuk bisa diandalkan, salah satu caranya adalah memiliki karakter inovatif, jangan sampai Anda mandek dalam berpikir maupun bekerja. Malah sebaliknya, Anda harus mampu menciptakan terobosanterobosan baru yang bermanfaat bagi perusahaan. Apalagi di zaman globalisasi, kreasi Anda sangat diharapkan. Dengan kreativitas yang Anda miliki, perusahaan akan mempercayai Anda sebagai karyawan yang bisa diandalkan. Jadi, tanyakan pada diri Anda, apakah Anda sudah inovatif ? 2. Cerdik Cerdik, tapi jangan licik. Jika Anda memiliki kecerdikan, perusahaan tertentu akan mengandalkan Anda sesuai bidang yang Anda kuasai. Dalam hal ini, Anda dituntut untuk cepat memahami situasi tertentu, “Sedang mengalami kesulitankah perusahaan saya? Atau sebaliknya, sedang mengembangkan bisniskah perusahaan saya?” Jika sedang mengalami masalah, Anda diharapkan pandai mencari pemecahannya. Dan jika sedang berkembang, Anda harus cerdik menemukan peluang-peluang baru. Kecerdikan yang Anda miliki akan menuntun perusahaan mempercayai Anda sebagai karyawan yang diandalkan. Siapkah Anda? 3. Gigih Karyawan yang andal pasti memiliki kegigihan dalam bekerja. Ia tidak akan gampang loyo, dan bahkan mampu mengatur ritme kerja dengan sempurna. “Sudah gigihkah saya dalam bekerja?” Jika ingin menjadi karyawan andal, gigihlah dalam segala hal. Juga, tetaplah teguh pada pendirian atau pikiran-pikiran cemerlang Anda. Selama pendirian dan ide-ide Anda brilian, pertahankan terus. Jangan mudah dijatuhkan oleh rekan kerja yang mungkin tidak senang Anda sukses dalam meniti karier. Selain itu, Anda juga harus ulet dalam menjalankan tugas yang diberikan perusahaan. Jangan mudah patah semangat bila ada tantangan yang berat, misalnya ketika Anda harus berhadapan dengan pesaing yang kuat. Melihat kegigihan Anda, perusahaan tidak akan ragu-ragu mengandalkan Anda untuk melaksanakan tugas yang berat. 4. Kompetitif Menghadapi persaingan yang ketat, Anda diharapkan oleh perusahaan untuk menjadi petarung yang hebat. Anda sebaiknya berjiwa kompetitif, yang peka terhadap persaingan yang ada. Jangan mudah mengkerut bila melihat kompetitor seakan-akan kuat. Pastikan dalam diri Anda, bahwa betapa pun kuatnya seseorang atau pesaing, pasti memiliki kelemahan.. 5. Banyak Relasi Banyaknya relasi juga bisa menentukan Anda diandalkan oleh perusahaan. Sebab jika Anda kuper alias kurang pergaulan, peluang kerja sama dengan relasi bisnis bisa jadi tertutup. Padahal, di era yang mengglobal ini, semakin banyak relasi bisnis, semakin besar peluang untuk membesarkan perusahaan. Nah, jika Anda memiliki banyak relasi, bagaimana perusahaan tidak mengandalkan Anda. 6. Jago Bernegosiasi Banyaknya relasi bila dibarengi dengan jago bernegosiasi, akan semakin melengkapi kelebihan Anda. Sebab, meskipun banyak relasi bisnis, bila kurang memahami teknik-teknik negosiasi, Anda akan menjadi target pasar mereka. Dengan demikian, perusahaan Anda hanya akan menjadi obyek, bukan subyek. Ini akan berpengaruh pada perkembangan perusahaan Anda. Nah, bila Anda ingin menjadi karyawan yang

bisa diandalkan, jadilah karyawan yang jago bernegosiasi. 7. Tambah Kepandaian Sebagai karyawan, janganlah bodo-bodo amat. Apalagi, kurang informasi yang berkaitan dengan bisnis yang dijalankan oleh perusahaan tempat Anda bekerja. Milikilah inteligensi atau kecerdasan agar Anda sukses dalam bekerja. Yang bisa Anda lakukan adalah belajar, belajar, dan belajar. Terutama tentang seluk-beluk pekerjaan Anda. 8. Supel Orang yang supel, biasanya diterima di lingkungan apa saja. Termasuk, di lingkungan kerja. Karyawan yang supel, akan sangat mudah diterima oleh atasan maupun rekan kerja. Dan sikap mudah bergaulnya, bisa-bisa selalu membawa keceriaan bagi lingkungan kantor, yang tidak akan luput dengan ketegangan dan stres. Mudahnya beradaptasi, baik itu beradaptasi dengan lingkungan dan pekerjaan, akan mempercepat dia meraih simpati dari atasan maupun rekan kerja. Ujung-ujungnya, setiap langkahnya akan selalu diperhatikan atasan maupun rekan kerja. Jadi, untuk menjadi karyawan yang diandalkan, bersikaplah supel. Jangan kaku dalam bekerja dan bergaul. 9. Berprestasi Karyawan yang berprestasi sangat besar kemungkinan menjadi andalan bagi perusahaannya. Untuk menjadi karyawan yang berprestasi, paculah diri Anda bekerja sebaik-baiknya. Jangan menyepelekan pekerjaan. Jaga kepercayaan yang diberikan perusahaan kepada Anda, jangan menyalahgunakannya. Pelajari budaya kerja di lingkungan kantor, pelajari pula instruksi-instruksi yang diberikan. Jangan lepas tanggung jawab bila memang Anda harus mempertanggungjawabkan pekerjaan Anda. Prestasi Anda akan dinilai atasan. Jika memang Anda memiliki nilai lebih, Anda akan mampu menjadi karyawan yang diandalkan. 10. Bermoral Anda punya prestasi, punya inteligensi, ahli bernegosiasi lagi! Tapi tiba-tiba Anda berpikir, “Kenapa perusahaan tidak pernah mengandalkan saya untuk mengerjakan proyek-proyek besar dan menentukan? Kenapa atasan selalu menunjuk karyawan lain, padahal dia tidak lebih jago dibanding saya?” Selidik punya selidik, Anda melakukan kesalahan yang mungkin tidak Anda sadari. Ternyata, Anda dinilai atasan terlalu sombong. Atau suka “tipu-tipu dikit”, mengambil untung untuk diri sendiri. Jadi, Anda dinilai kurang bermoral. Tidak menjunjung etika kerja dan hanya rekan kerja merasa enggan bekerja sama dengan Anda. Untuk itu, tetaplah rendah hati dan mengedepankan moralitas. 11. Integritas Tinggi Anda bermutu dan berwibawa, mempermudah jalan untuk menjadi karyawan yang diandalkan. Ditambah lagi, Anda memiliki kejujuran yang tinggi dalam bekerja, tidak memiliki track record yang kurang baik dalam karier. Dengan kata lain, Anda memiliki integritas yang tinggi. Rasanya akan rugi perusahaan tidak mengandalkan Anda, jika Anda berintegrasi tinggi. 12. Koordinatif Salah satu syarat untuk menjadi karyawan yang diandalkan, mampulah berkoordinasi. Baik koordinasi dengan atasan maupun rekan kerja. Jadi jangan bekerja semau gue, tanpa memperhatikan mekanisme kerja yang sudah dibuat. Sifat koordinatif yang Anda miliki, di samping mempermudah Anda berinteraksi dengan atasan maupun rekan kerja, juga memuluskan Anda menjalin kerja sama dengan mitra bisnis. “Apakah selama ini saya selalu bekerja sendirian, tanpa memperdulikan kerja tim?” 13. Jangan Gaptek Anda pasti tahu, saat ini teknologi berkembang pesat. Bahkan sering membuat kita tercengang. Untuk itu, Anda dituntut untuk terus mengikuti perkembangan teknologi yang berkaitan dengan karier Anda. Jangan sampai Anda “gaptek” (gagap teknologi). Misalnya saja, teknologi komputer dan internet. Jangan sampai, Anda yang brilian, malah tidak bisa mengoperasikan komputer dan buta dengan internet. Jika ini terjadi, akan rugilah Anda sebagai karyawan yang memiliki kelebihan. Dan ujung-ujungnya, perusahaan akan meragukan Anda sebagai karyawan andal. (net/fya)

S P I T

SUPEL DAN FLEKSIBEL

Tidak semua profesi berasal dari latar belakang bidang pendidikan yang digeluti. Seperti Waode Sarmila, meski awalnya ia menekuni pendidikan arsitek di bangku kuliah, untuk bekerja, ia memilih mengabdi di lembaga perbankan ketimbang menjadi seorang arsitektur. Sebagai alumni arsitek, sudah bisa dibayangkan, tantangan pekerjaan yang harus ia hadapi d i meja teller. Ilmu arsitek yang pernah dipelajarinya tidak banyak memberikan kontribusi dalam tugasnya melayani nasabah. Untung saja, Mila sapaan akrab gadis berhijab itu fleksibel dan cerdas sehingga mampu menyesuaikan diri dan kemampuannya dimanapun bi-

dang profesi yang digelutinya. Bagi perempuan kelahiran Pulau Gebe 22 Februari 1985 itu, menyesuaikan diri dengan berbagai kondisi bukan hal yang sulit. Lihat saja, mulai dari tempat lahir hingga tempat ia bekerja semua berbeda. Kota kelahirannya yakni Pulau Gebe di Maluku Utara. “Dari lahir sampai SMP saya di Maluku Utara, kemudian

Foto : Wulan / Kendari Pos SMA s a y a i k u t s e p u p u d i Makassar. Kemudia n s e w a k t u kuliah saya ikut SPMB dan a l hamdulillah lolos di Univers i t a s Samratulangi Manado. Selesai kuliah orang tua pindah di Pomalaa dan saya dapat kerja di sini,” ujar putri sulung dari empat bersaudara ini. Baginya, dimana saja tempatnya semua orang bisa diterima dengan baik asalkan bisa membawa diri dengan baik pula. Seperti Mila, sapaan akrabnya, perempuan yang baik bukan hanya menutup aurat saja, tapi sikap dan cara bersosialisasi juga harus terpuji. Dengan begitu maka lingkungan akan mudah menerima dan tidak menjadi orang asing. Dan bukan hanya di tempat kerja, sikap ramah dan supel juga harus diberikan kepada siapa saja, baik di rumah maupun di lingkungan sekitar. “Tak hanya itu, jika ingin beradaptasi dengan baik, kuncinya adalah harus menguasai bahasa daerah, jadi saya walaupun sedikit-sedikit bisa bahasa Maluku, Makassar, Manado, dan sekarang belajar bahasa daerah yang ada di Kendari. Karena dengan bahasa kita bisa menjadi lebih dekat dengan siapa saja,” tukas perempuan yang hobi snorkling ini. (ann/fya)

Waode Sarmila Teller BRI Syariah Kendari