Kendari Pos Edisi 29 Mei 2012

Page 1

CALL CENTER Redaksi : 0401-3126515 Email: bumianoa@gmail.com Langganan Koran : 0813 4151 2090 Email : sirkulasi_kp@yahoo.com Iklan : 0853 3553 1111 Email: kendariposiklan@yahoo.com Fax : 0401-3123771

Selasa, 29 Mei 2012

Harga Eceran Rp. 3.500,-

DPR Desak Hambalang Diinvestigasi

Catatan Politik

H.Eka Suaib Dosen Fisip Unhalu

Teori Karambol

Jakarta, KP Ketua DPR, Marzuki Alie meminta aparat hukum melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab ambruknya dua bangunan pada proyek pusat sarana olahgara di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Karena itu, kata Marzuki, DPR mendrong agar investigasi segera dilakukan. “Itu harus diinvestigasi,” tegas Ketua DPR Marzuki Alie di Jakarta, kepada wartawan, kemarin. Seperti diketahui, dua bangunan yakni lapangan indoor

KAdiR Ole, mantan anggota DPRD Sultra, yang kini Direktur Percetakan Daerah Sultra, masih fasih mengamati fenomena politik. Saat saya mengantar istri bertugas ke Rumah Sakit Dr Ismoyo (RS Korem) bertemu dengannya. Menurut Kadir Ole, jika ingin menjadi politisi ulung, perlu menggunakan teori karambol. Bagi yang hobby main bola sodok, pastilah isitilah sudah tidak asing. Dalam karambol, untuk memasukkan bola ke dalam lubang maka perlu untuk membenturkan sejumlah bola ke bola lain atau sudut meja untuk memudahkan maksudnya. Lalu, apa kaitannya dengan politik? Kata Kadir Ole, politik juga dapat seperti itu. Yakni seorang politisi yang handal hendaknya dapat memantul kepada orang tertentu guna menyebarkan pengaruhnya.

Baca tEori di Hal 7

Baca dpr di Hal 7

KELIK/RADAR BOGOR

Gedung proyek pembangunan Sport Center Hambalang di kecamatan babakan madang kabupaten Bogor dihentikan sementara, karena dua gedungnya ambruk.

Rp 400 M Hasil Tambang Digelapkan Dirut PT DRI Tuduh Direktur Operasional Sebagai Orak penggelapan Kendari, KP Tubagus Rico Riswanda, tak lagi menyandang status direktur perusahaan tambang PT Dharma Rosadi Internasional

(DRI). Kini statusnya berubah menjadi tersangka. Hal itu setelah ia dilaporkan oleh perusahaannya sendiri dengan aduan penyalahgunaan kekuasaan dan penggelapan uang perusahaan. Tidak main-main, Kabid Humas Polda Sultra, Fachrurrozi mengatakan, Rico dilaporkan menggelapkan uang perusahaan sebanyak Rp 400 miliar. Fachrurrozi menjelaskan bahwa Rico ditetapkan sebagai tersangka sejak

awal pekan ini. Penetapan Rico dilakukan setelah Polda Sultra memeriksa 15 saksi terkait laporan perusahaan yang beroperasi di Pomalaa, Kolaka tersebut. Selain sudah memeriksa 15 saksi, untuk pengembangan penyidikan, Fachrurrozi tidak menutup kemungkinan ada pemeriksaan saksi tambahan lagi. “Tujuannya untuk memastikan kembali berapa dana sebenarnya yang digelapkan. Saksi tambahan bisa saja

masih dari saksi sebelumnya yang sudah diperiksa,” jelasnya. Meski sudah berstatus tersangka, tapi tidak dilakukan penahanan terhadap Rico. Hal itu kata Fachrurrozi, karena Rico masih kooperatif. “Dia kooperatif, jadi dia nggak kita tahan. Tahan tidaknya, bukan kewajiban,” katanya. “Seseorang yang sudah ditetapkan tersangka

Baca tambang di Hal 7

Civitas akademika kampus Trisakti Grogol, Jakarta Barat yang terdiri atas mahasiswa, dosen dan rektorat bertahan dan menolak eksekusi dari Tim Pengadilan Negeri, Jakarta Barat, kemarin (28/05). Eksekusi yang dilakukan Tim PN Jakarta Barat dan Polres Jakarta Barat berdasarkan putusan Mahkamah Agung memutuskan menunda eksekusi lahan serta inventaris rektorat Trisakti untuk menghindari aksi kekerasan lebih lanjut.

Selebriti

Senang dengan Sikap Anang KRisdAyANTi, mengaku mulai senang dengan sikap mantan suaminya, Anang Hermansyah dalam mengurus anak-anak. Salah satu diva Indonesia itu mengatakan, Anang kini sudah mulai rileks mengurusi anak-anaknya. “Raul meminta ke Anang supaya kita bisa membesarkan anak-anak. Alhamdulillah, Anang mulai rileks ngurusin anak-anak,” kata Krisdayanti di Jakarta, Senin (28/5) Ia juga tetap memperhatikan kedua anaknya, terutama Aurel yang mulai beranjak dewasa. Pengawasan terhadap anak-anaknya dilakukan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. “Seneng sih dengan teknologi sekarang saya bisa dekat dengan anak-anak. Segala macam saya bisa mengontrol,” ungkap KD. Kegembiraan KD lainnya, karena ia kini sudah menempati rumah barunya di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan. “A l h a m d u l i lah kita semua udah kumpul di rumah, ada Mama, adik ada banyak saudara. Jadi saya senang sekali kumpulin keluarga-keluarga saya,” kata wanita yang akan segera mendapatkan anaknya yang keempat ini.(abu)

Jakarta, KP Tersangka suap cek perjalanan pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI), Miranda S. Goeltom disebut-sebut bakal ditahan Jum’at (1/6). Bersamaan dengan rencana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Miranda untuk dimintai keterangan sebagai tersangka. Kalau benar, privillage yang dimiliki Miranda berarti sudah habis.

Baca miranda di Hal 7

Fery Pradolo/INDOPOS

Enam Tahun Korban Lumpur Lapindo Hidup dalam Ketidakpastian

Bertahan di Tanggul Demi Tuntut Ganti Rugi Enam pekan sudah sejumlah warga bertahan hidup di tanggul lumpur Lapindo. Mereka adalah warga yang masuk dalam peta terdampak sesuai dengan Perpres 14/2007. Nyatanya, setelah bertahun-tahun menanti, mereka tak kunjung mendapatkan pelunasan ganti rugi. KARdONO sETyORAKHMAdi, surabaya suTiKNO. Nama ini begitu terkenal di titik 25, salah satu titik di tanggul lumpur Lapindo yang dekat dengan pusat semburan. Dia biasa mangkal di sebuah warung yang terletak di ujung utara titik 25. Keberadaan Sutikno menjadi

BOY SLAMET/JAWA POS

Sutikno memeriksa masakannya di titik 25 tanggul Lumpur Lapindo, Porong, Sidoarjo.

hiburan tersendiri bagi warga. Hal itu tak lepas dari ulahnya yang spontan. Kadang dia mengaku sebagai anggota Densus 88. Pada kesempatan lain, Sutikno memperkenalkan diri sebagai Danramil alias komandan rayon militer. Ulah Sutikno benar-benar sulit ditebak. Suatu ketika dia menari-nari. Eh, pas dikerubuti anak-anak kecil, mendadak pria 52 tahun itu berhenti menari dan berteriak “huaaaa” ke kerumunan anak-anak tadi. Tak pelak, anak-anak itu pun semburat. Ada yang tertawa, ada pula yang langsung mewek. “Ya, memang seperti itu ulah Mbah Tik,” kata Hartoyoso, salah

seorang warga, kepada Jawa Pos (Kendari Pos Group). Hartoyoso mengungkapkan, perilaku tak normal Sutikno mulai tampak pada 2009. “Stresnya ya gara-gara lumpur Lapindo ini,” terang Harto. Sutikno termasuk warga yang paling getol memperjuangkan hak-haknya. Tanah dan rumahnya di Kedungbendo, Tanggulangin, Sidoarjo, menjadi korban luberan lumpur Lapindo. Sampai sekarang dia baru menerima kompensasi 20 persen. Petaka lumpur Lapindo membuat hidup Sutikno merana. Anak-istrinya tidak diketahui

Baca Lapindo di Hal 7


2

selasa, 29 Mei 2012

Telkomsel Tambah BTS Bidik 1,45 Juta Pelanggan Sultra

Hotel Horison Kendari.

strilda tote/kp

Hotel Horison Siapkan Paket Meeting HoTel Horison Kendari kembali menghelat promo yang dikhususkan pada pelanggan yang ingin melakukan pertemuan (meeting). Promo paket meeting’ itu akan berlangsung hingga Juni mendatang. Executive Sales dan Marketing, Eka Yulianti menjelaskan paket tersebut terdiri dari empat macam yakni paket meeting, half day meeting, Full day meeting dan fullboard meeting. Katanya untuk promo paket meeting terbagi atas dua bagian berdasarkan jumlah peserta yakni di Krakatau room yang memuat 40 - 300 orang dan di Kabaena room untuk 20 - 35 orang. “Setiap jenis paket memiliki berapa perbedaan dan persamaan. Untuk persamaan masing-masing mendapatkan fasilitas seperti pulpen, notepad, air mineral, free internet, serta sound sistem standar. Untuk paket meeting seharga Rp 70 ribu per orang, gratis pemakaian ruang meeting selama 4 jam, coffee break satu kali,’’ jelasnya. Untuk paket half day meeting seharga Rp 135 ribu perorang, peserta mendapatkan gratis pemakaian ruang meeting selama 5 jam, satu kali makan dan satu kali coffee break. Sementara untuk paket Full day seharga Rp 175 ribu akan mendapatkan fasilitas pemakaian ruang meeting selama delapan jam, makan sekali dan coffee break sebanyak dua kali. ‘’Untuk paket Fullboard seharga Rp 425 ribu per orang dan mendapatkan fasilitas penggunaan ruang meeting selama 12 jam, menginap satu malam, makan sebanyak tiga kali dan coffee break sebanyak dua kali,’’ tambahnya. Untuk fasilitas lain kata Eka di Krakatau room disediakan dua LCD yang dapat dipakai gratis serta di Kabaena Room tersedia LCD. ‘’Fasilitas lain yang dapat dinikmati di Hotel ini adalah gratis antar jemput ke bandara, gratis koran tiap pagi dan yang terpenting untuk harga bisa fleksibel atau bisa disesuaikan,” pungkasnya (p12/awl)

Kendari, KP Telkomsel mengincar 1,45 juta penduduk Sultra sebagai pelanggannya. Untuk mencapai target tersebut, penambahan Base Transceiver Station (BTS) dilakukan. Saat ini sudah 79 BTS yang tersebar di seluruh wilayah di Sultra. Branch manager Telkomsel Kendari, Muh. Israfil, mengatakan saat ini sekitar 40 persen warga Sultra yang belum tergarap Telkomsel. Katanya target 1,45 juta dari 2,3 juta penduduk Sultra akan ditargetkan menjadi pelanggan Telkomsel hingga akhir tahun ini. ‘’Penambahan BTS terus dilakukan, yang terbaru di Waode Buri dan Kamboa (Buton Utara). Untuk sementara masih ada kurang lebih 10 BTS yang akan dibangun di wilayah Sultra,’’ terangnya saat perayaan HUT ke-17 Telkomsel, kemarin. Salah satu kendala yang dihadapi dalam memperluas jaringan ke pelosok menurut Israfil adalah adanya pemekaran wilayah oleh pemerintah daerah. Namun, dengan keadaan tersebut Telkomsel akan terus mengembangkan jaringannya. Tema HUT Telkomsel tahun ini kata Israfil yakni “Muda, Beda,

laila/kp

Suasana perayaan HUT Telkomsel ke-17 di Grapari Telkomsel Kendari, Tampak Branch manager Telkomsel Kendari, Muh. Israfil saat memotong tumpeng (paling kiri). Telkomsel menargetkan 1,45 juta penduduk Sultra jadi pelanggannya

dan paling Indonesia”, artinya dengan semangat muda yang akan terus aktif dalam pengembangan aktualisasi diri, selalu tampil beda dengan inovasi baru, dan menjangkau sampai seluruh kecamatan dan desa.

Israfil sempat mengutip pernyataan Alex J. Sinaga, Direktur Utama Telkomsel. Katanya jumlah BTS yang dimiliki saat ini, akan terus diupayakan menjangkau seluruh masyarakat Indonesia, hingga ke pelosok desa. Hal ini

dilakukan untuk memudahkan proses kominikasi pelanggannya. ‘’Makanya saya menghimbau pada segenap karyawan Telkomsel untuk tetap solid, speed, san smart dalam melayani masyarakat,’’ pintanya. (m6)

Penyaluran KUR Capai Rp 532 M BRI Jadi Market Leader Kendari, KP Sejak Kredit Usaha Rakyat (KUR) eksis di daerah ini, penyaluran sudah mencapai Rp 532,42 miliar. Dari jumlah tersebut penyaluran paling tinggi adalah BRI, menyusul BNI dan Mandiri. Data di Bank Indonesia (BI) Kendari menyebutkan data Maret 2012 menunjukkan realisasi penyaluran KUR oleh BRI mencapai Rp 329,73 miliar untuk KUR Mikro dan KUR Retail sebesar Rp 100,72 milyar dengan total pangsa 74,5 persen terhadap total realisasi KUR Sultra. Selanjutnya disusul oleh Bank BNI dengan pangsa sebesar 10,46 persen atau Rp 57,49 miliar dan Bank Mandiri pangsa 10,05 persen atau Rp 44, 48 miliar. Pemimpin Bank Indonesia (PBI) Kendari, Lawang M.Siagian mengatakan, Pertumbuhan KUR tercatat sangat tinggi, setiap tahunnya rata-rata mencapai 50 persen. Selain tiga bank tersebut yang terdata ada dua bank lainnya yang juga

menyalurkan KUR yakni Bank BTN dan Bank Mandiri Syariah. “Tapi karena BRI didukung oleh jaringan kantor yang luas dan fokus ke segmen pasar ke UMKM, menjadikan Bank BRI sebagai market leader dalam penyaluran KUR di Sultra,” terangnya pekan lalu saat memaparkan kinerja perbankan di aula Teporombua BI Kendari. Berdasarkan lokasi proyek, penyaluran kredit perbankan Sultra juga berasal dari kantor bank di luar Sultra dimana pada posisi Maret 2012 tercatat sebesar Rp1.144,53 Milyar atau 11,67 persen dari total penyaluran kredit perbankan Sultra. “Hal ini disebabkan oleh adanya limit kewenangan pemutusan kredit yang terbatas dibandingkan dengan permintaan plafond pinjaman dari pelaku usaha di Sultra,” paparnya. Peran perbankan Sultra dalam perekonomian saat ini masih perlu lebih dioptimalkan. Jika dibandingkan dengan daerah lain seperti Sulawesi Selatan dan DKI Jakarta, pangsa kredit perbankan terhadap pendapatan domestik regional bruto (PDRB) Sultra masih relatif kecil yaitu hanya sebesar 4,79 persen.

Beberapa faktor yang menyebabkan adalah akses perbankan yang masih terbatas pada daerah tertentu karena terbatasnya jumlah kantor bank yang beroperasi di Sultra. Banyaknya usaha masyarakat yang masih belum fisible untuk mendapatkan akses kredit, serta masih banyaknya masyarakat yang masih belum mengenal produk perbankan serta cara mengakses kredit di perbankan. Namun, kondisi ini juga menggambarkan, masih besarnya kesempatan yang dimiliki oleh perbankan Sultra untuk melakukan ekspansi kredit dan menjangkau sektor-sektor usaha produktif yang masih belum tersentuh oleh pembiayaan perbankan. Perkembangan suku bunga deposito dan kredit terus mengalami penurunan, selisih di antara kedua suku bunga tersebut mengecil jika dibandingkan dengan selisih pada bulan sebelumnya. Potensi penurunan suku bunga kredit ke depan masih cukup besar sejalan dengan perbaikan efisiensi operasional perbankan serta efisiensi penyaluran dana guna mendukung pertumbuhan ekonomi.

Pertumbuhan kredit hingga akhir Maret 2012 mencapai 34,58 persen. Kredit investasi tumbuh terbesar sebesar 46,64 persen sehingga diharapkan dapat mendukung peningkatan kapasitas perekonomian. Sementara itu, kredit modal kerja tumbuh 33,9 persen dan kredit konsumsi sebesar 33,09 persen. Untuk pertumbuhan kredit secara sektoral terbesar pada sektor pertambangan, jasa dan pertanian masing-masing sebesar 102,72 persen. Selain kredit bukan sektor usaha (konsumtif), penyaluran kredit berdasarkan sektor usaha dominan pada sektor Perdagangan Hotel dan Restauran (PHR) dengan pangsa 24,75 persen atau Rp 2,13 Trilyun dan sektor Jasa pangsa 5,47 persen atau atau 397,97 milyar. Adapun sektor pertanian yang berkontribusi tertinggi dalam pembentukan PDRB hanya mendapat alokasi kredit sebesar Rp 227,79 Milyar dengan pangsa 2,65 persen. “Kinerja perolehan profit perbankan Sultra menunjukkan pertumbuhan yang positif dari tahun ke tahun. Hingga Maret 2012 laba bersih telah diraup sebesar Rp 200,44 Miliar,” pungkasnya. (lis/awl)

Gerai Moiyo yang Menjadi Pusat Oleh-oleh

Benahi Produk Khas Sultra, Jamin Isi Kemasan internet

Direktur Marketing and Trading Pertamina Hanung Budya (kedua dari kiri), meresmikan SPBU Pertamina Khusus Pertamax di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (27/4).

Konsumsi LPG Lampaui Kuota lonjaKan konsumsi energi ternyata bukan hanya terjadi di BBM bersubsidi. Pertamina menyebut, konsumsi liquefied petroleum energy (LPG) bersubsidi berukuran 3 kilogram (kg) kini juga melonjak. Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina, Hanung Budya Yuktyanta mengatakan, penyaluran LPG 3 kg hingga kuartal I 2012 telah mencapai 1,23 juta metrik ton (MT). “Artinya, sudah 4,9 persen di atas target” kuota,” terangnya, Jumat (25/5) lalu. Menurut Hanung, tahun ini pemerintah dan DPR sudah menetapkan kuota LPG 3 kg 3,61 juta MT. Jika trend konsumsi tinggi sepanjang kuartal I lalu terus berlanjut, dikhawatirkan kuota penyaluran LPG 3 kg pada 2012 akan terlampaui. “Kami melihat kemungkinan penyaluran bisa mencapai 3,75 MT atau 3,9 persen di atas kuota,” prediksinya. Hanung mengatakan, realisasi penyaluran pada kuartal I 2012 menjadi indikasi awal terkait dengan kemungkinan terjadinya penyalahgunaan LPG 3kg. Karena itu, Pertamina sedang menata jalur distribusi untuk memastikan LPG 3 kg diterima masyarakat yang berhak tanpa pengoplosan. “Ini sangat penting, mengingat insiden (ledakan tabung LPG) yang terjadi sering disebabkan oleh pengoplosan,” jelasnya. Penataan dilakukan melalui pendataan ulang terhadap pangkalan dan kemampuannya dalam menyalurkan LPG 3 kg kepada masyarakat dengan menggunakan referensi data pangkalan yang terdaftar. “Pendataan tersebut akan ditindaklanjuti dengan membuat kartu kendali bagi pengguna LPG 3 kg,” ujarnya. (owi/c3/kim)

Pusat oleh-oleh Moiyo, lokasinya berada tak jauh dari Swiss-belHotel Kendari. Tempat tersebut milik tiga pendiri yakni Dr La Ode Nafiu seorang dosen di Fakultas Peternakan Unhalu bersama konsultan UKM, Saiful Azmi dan Muhammad Ali, Pendamping UKM Disperindag Sultra. Orientasi mendirikan Moiyo untuk mengangkat pencitraan pada produk khas daerah ini. Sulis Setiarini TaK sedikit sejumlah oleh-oleh dari daerah ini yang timbangannya tidak sesuai takaran. Termasuk kualitas, terkadang tidak sesuai dengan slogannya. Misalkan mete kemasan super, tapi diantaranya ada yang mengisi bercampur dengan non super. Tentu hal itu membuat konsumen merugi. Kondisi tersebut sering menjadi keluhan konsumen, terutama warga luar Sultra yang datang berburu oleh-oleh khas. Meskipun demikian tidak semua produk mengalami hal itu. Untuk memberi kepuasan konsumen dan menjadi wahana pembenahan bagi para UKM lainnya untuk bisa melakukan hal yang sama, pusat oleh-oleh Moiyo hadir. Di tempat itu setiap pembeli bisa langsung mengecek apa yang mereka beli melalui timbangan yang disediakan, dijamin tepat. Demikian kualitas produk sesuai dengan slogan pada kemasan. “Yang kami tak inginkan konsumen kecewa karena mendapat harga murah, tapi isi di dalamnya tidak sesuai,” terang Saiful Azmi. Begitu pula Muhammad Ali,selaku pendamping UKM. Ia selalu menyeru-

sulis/kp

Tiga pendiri Gerai Moiyo yakni Dr La Ode Nafiu (kiri) bersama konsultan UKM, Saiful Azmi (tengah) dan Muhammad Ali, Pendamping UKM Disperindag Sultra. kan, agar UKM berperilaku jujur dalam berusaha. Pasalnya market itu tidak hanya sekali, tetapi mereka akan kembali bila pelayanan baik. Pelayanan tersebut bukan hanya keramahan saat menjual, tapi antara apa yang disampaikan sesuai dengan produk yang dijual. Di pusat oleh-oleh Moiyo, sejumlah produk ada produksi sendiri, ada juga titipan dari beberapa UKM. Diantaranya ada yang menitip tapi tidak sesuai standar, disitulahlah pemilik produk tersebut dibina. Misalkan terkait kode produksi, kadaluarsa, termasuk perizinannya. Terkadang mereka tidak memahami, tapi dengan penjelasan yang diberikan menjadi mengerti. “Kami berikan bimbingan perlahan, karena mereka itu harus eksis dan maju. Produknya juga harus berstandar dan tidak membahayakan,”

ujar Muh.Ali. Demikian Dr Nafiu, sebagai dosen peternakan yang juga wirausaha. Ia punya orientasi bisa memasarkan produk mahasiswanya. Versinya selama ini mahasiswa banyak yang sudah melakukan percobaan, termasuk mereka yang telah selesai kuliah. Produksi mereka bagus, kualitas juga sudah memenuhi syarat konsumsi. “Tapi permasalahannya selalu pada marketing, mereka tidak punya sarana menjual,” ujarnya. Kehadiran Moiyo diharapkan juga bisa membantu mahasiswa berkreasi terutama produk peternakan. Katanya jenis hasil UKM berbahan baku ternak sangat banyak. Baik dari ternak sapi, unggas maupun jenis lainnya. Bahkan modifikasi dan ragamnya sangat bervariasi. Bila dari banyak sisi mendapat sentuhan, baik itu kualitas, kesehatan hingga kesempurnaan produksi ten-

tunya akan memberikan nilai tambah jual bagi mereka. Untuk produk peternakan menurut Nafiu bisa dikembangkan di beberapa daerah di Sultra. Ia mencontohkan budidaya sapi banyak dilakukan di berbagai tempat seperti Konawe, Konsel dan Bombana adalah tempat produksi sapi terbesar di Sultra. Saat ini juga pemerintah sedang menggalakkan produktivitas sapi. Namun penjualan baru berupa daging atau sapi yang dijual secara antar pulau. Padahal semua produk itu bisa diolah untuk bisa memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Sapi memiliki banyak ragam produk misalkan abon dari dagingnya, lalu kulitnya bisa menjadi kerupuk, termasuk kotorannya bisa menjadi pupuk organik, yang kalau dipasarkan bisa memberikan nilai tambah. “Dari akademisi kami sangat mensupport pihak yang peduli terhadap pengembangan usaha kecil, termasuk di sektor peternakan,” paparnya. Di gerai Moiyo sejumlah penganan yang terbuat dari produk peternakan juga banyak terpampang. Semuanya sudah terpacking dengan kemasan yang lebih menarik dan bagus. Harga pun tidak beda jauh dengan produk di toko lainnya. Menariknya Moiyo selain menyediakan produk jajanan, layanan pengiriman juga disediakan. Mereka berkejasama dengan Platinium Logistic. Usaha ekspedisi tersebut sudah menjangkau semua daerah di nusantara. “Masalah harga kami malah berada di bawah yang lain, terkait kecepatan, Insya Allah untuk wilayah Jawa, kami bisa cover dalam waktu sehari,” pungkas Wandi Nurtanius (*)


Konawe Selatan

Raih Predikat WDP Pemerintah Konawe Selatan dibawah kendali Bupati Drs H Imran, MSi kembali menorehkan prestasi membanggakan. Untuk pertama kalinya sejak mekar dari Kabupaten Konawe, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulawesi Tenggara memberi nilai Wajar Dengan Pengecualian (WDP) terhadap laporan keuangan Pemkab Konsel. Prestasi dan keberhasilan Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang diberikan pada Pemkab Konsel merupakan hal spektakuler setelah bertahun-tahun menerima predikat Disclaimer. Sekadar diketahui penilaian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas penggunaan keuangan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) adalah salah satu parameter tingkat keberhasilan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mengelola keuangannya. ‘’Mendapat predikat WDP dari BPK RI merupakan kerja keras semua stakeholder di Konsel. Ini menunjukkan bahwa pemerintahan Konawe Selatan makin transparan. Setelah mendapat predikat WDP kami bertekad mewujudkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Cita-cita itu akan kami usahakan terwujud tahun depan,’’ terang Bupati Konsel, Drs H Imran, MSi. Bupati pilihan rakyat dua periode itu menjelaskan dengan keberhasilan meraih WDP menjadi pelecut agar kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan daerah seperti belanja publik maupun bentuk pembiayaan lain yang sudah mengarah pada aturan dan standar pengelolaan dan pengeluaran keuangan daerah terus dilakukan. Harapannya tidak ada dana yang bocor apalagi dikorupsi. ‘’Dengan predikat WDP menunjukkan bahwa prestasi yang dicapai Pemkab Konsel membanggakan, karena terjadi lompatan posisi besar dari penilaian Disclaimer langsung WDP. Biasanya tahapannya dari Disclaimer menjadi penilaian Tidak Wajar, tetapi kami langsung mendapat WDP,’’ jelasnya. Imran menegaskan dengan pencapaian WDP membuat jajaran Pemda langsung melakukan rapat membahas opini BPK RI, untuk dilakukan perbaikan dan menyusun rencana aksi mencapai Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan menyusun zona integritas di setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). (adv)

Nama : Drs H Imran MSi Tempat/Tanggal Lahir : Tawanga, 11 Mei 1952 Jabatan : Bupati Konawe Selatan RIwayaT PeNDIDIKaN: SR di Pehanggo tamat tahun 1965 SMP Negeri Kendari tamat tahun 1968 SMea Kendari tamat tahun 1971 Sarjana Muda Unhalu tahun 1978 Sarjana Ilmu Pemerintahan Jakarta tahun 1983 Master Ilmu administrasi Pembangunan Unhas Makassar tahun 2001 Riwayat Pekerjaan: Kepala Seksi Lembaga-Lembaga Desa Direktorat Pembangunan Desa Provinsi Sultra tahun 1985-1989 Kepala Bagian Tata Usaha Direktorat Pembangunan Desa Provinsi Sultra tahun 1989-1982 Kepala Kantor PMD Kabupaten Kendari tahun 1992-1995 Kepala Dinas PMD Kabupaten Kendari tahun 1995-1999 Kepala Bappeda Kabupaten Kendari tahun 1999-2002 Sekretaris Daerah Kabupaten Kendari tahun 2002-2003 Penjabat Bupati Konawe Selatan 2003 Bupati Konawe Selatan tahun 2005 - 2010 Bupati Konawe Selatan tahun 2010- Sekarang

ist/kp

Wakil Bupati Konawe Selatan, Drs H Sutoardjo Pondiu, MSi saat menerima laporan BPK RI perwakilan Sulawesi Tenggara. Dalam laporan itulah, Konawe Selatan mendapat penilaian Wajar Dengan Pengecualian (WDP)

Pengalaman Organisasi: wakil Ketua DPD KNPI Kotif Kendari 1985-1988 Ketua Biro PMD KNPI Sultra 1988-1991 wakil Ketua KORPRO Kab Kendari Ketua Pengda PSSI Kab Kendari tahun 2000 Ketua Perkemi Kab Kendari tahun 2000 Ketua IKaDIK Pamong Praja Kab Kendari 2002-2007 Ketua Depicab SOKSI Konsel 2004-2009 Ketua Umum KONI Kab Konsel 2004-2008 Ketua PD Partai Demokrat Sultra 2006-2011

Arsalim SE, MSi

Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Konawe Selatan

Rancang Pembangunan Dengan Akses Transparan Keberhasilan meraih predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang diraih tak lepas dari partisipasi Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Konawe Selatan. Sejak diberi mandat sebagai Kepala Bappeda Konsel dua tahun lalu, Arsalim SE MSi langsung melakukan gebrakan. Selain program prestisius menjadikan Konawe Selatan sebagai Kabupaten Minapolitan, ia tak lupa merancang pola pembangunan yang makin transparan. ‘’Kami merancang pembangunan tak lagi semata usul dari atas tapi mulai dari masyarakat bawah agar betulbetul mereka mengawasi dan hasilnya mereka sangat rasakan,’’ terangnya. Mantan Kabag Humas Pemkab Konsel itu sempat merinci dari sekian banyak item yang menjadi penilaian BPK ada beberapa aspek yang sangat berpengaruh, antara lain pembelanjaan, alokasi anggaran untuk bantuan sosial dan aset. Dengan mendapat predikat WDP tentu akan mendapat reward dari pemerintah pusat. Setidaknya mendapat tambahan dana APBD. Tapi bagi Arsalim pencapaian itu memacu jajaran Pemkab Konsel untuk lebih kerja keras lagi dan lebih hatihati mengelola keuangan dan membelanjakan keuangan daerah. Kini yang menjadi salah satu fokus Bappeda Konsel atas pencapaian WDP kata Arsalim adalah perbaikan dalam alokasi belanja modal dan belanja barang/jasa yang harus dipilah-pilah dengan teliti. Bappeda juga secara konsisten mengawal pencapaian target-target Rencana Program Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Konsel tahun 2010-2015. ‘’Bukan untuk membandingkan dengan kabupaten lainnya, tapi prestasi itu menunjukkan bahwa Konsel makin berubah ke arah yang lebih baik,’’ jelasnya. (adv)

Dr Sahlul MSi

Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Konawe Selatan

Tertibkan Aset Milik Daerah Predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang diberikan BPK RI Perwakilan Sulawesi Tenggara pada pemerintahan Konawe Selatan karena pengelolaan keuangan termasuk aset-aset milik daerah hasilnya makin baik, transparan dan pengawasanya juga makin terarah, ketat dan terkoordinir satu sama lainnya. Peran itu dilakoni Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Konawe Selatan dibawah kendali Dr Sahlul MSi. Saat ditemui Dr Sahlul MSi merunut kali pertama diberi amanah sebagai Kepala DPPKAD, ia langsung mendata aset milik Pemkab Konsel. Yang paling krusial adalah aset yang telah dihibahkan masyarakat semisal tanah saat pemekaran Konsel. Dari lahan seluas 621 hektar yang dilaporkan ternyata setelah dilakukan klarifikasi dan pengecekan lapangan hanya sekitar 205 hektar. Artinya terdapat sekitar 400 hektar yang tidak sesuai. ‘’Inilah salah satu yang kami benahi. Begitupun belanja pemerintah daerah kami tata. Ini sesuai instruksi Bupati Konsel agar penggunaan keuangan untuk tidak ada yang melenceng dari APBD Konsel,” jelasnya. Dengan hasil penilaian WDP kata Sahlul ia optimis ke depan Konsel bisa meraih penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Katanya hal itu dapat terwujud sepanjang semua pihak, baik eksekutif, legislatif termasuk masyarakat mampu memahami fungsi dan tugas masing-masing dan melaksanakannya sesuai tanggung jawab dan aturan yang ada. ‘’Kami akan terus melakukan perbaikan utamanya dalam penyusunan laporan agar kedepan Konsel dapat meraih WTP,’’ ujarnya optimis. (adv)



Selasa, 29 Mei 2012

Ratusan Hektar Sawah

Nur Alam Kukuhkan PAN Konut

Terancam Puso

Wanggudu, KP Setelah cukup lama menanti, Ketua DPD PAN Konawe Utara Raup bersama 200 pengurus PAN se Konawe Utara (Konut) periode 2011-2016 akhirnya dikukuhkan. Pelantikan dilaksanakan Ketua DPW PAN Sultra H Nur Alam bertempat di lapangan sepakbola Basule, Kecamatan Molawe, Minggu (27/5). Tidak tanggung-tanggung, ribuan masyarakat, kader PAN, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh adat dan tokoh wanita hadir membanjiri acara tersebut. Dalam sambutannya, Raup mengungkapkan kebanggaanya bisa mengibarkan panjipanji PAN, bersama dengan kader lainnya. Ia mengaku gelombang peminat untuk menjadi pengurus partai sangat membludak di Konut. Sebab, kepemimpinan partai ini telah

Puluhan Rumah Juga Tergenang

Andoolo, KP Ratusan hektar sawah di Desa Marga Cinta dan Tambo Supa, Kecamatan Moramo, Konawe Selatan disapu banjir. Minggu pagi (27/5). Padi yang siap panen tersebut juga terancam gagal panen (Puso). Selain itu puluhan hektar tambak dan rumah warga setempat juga

Ketua DPW Pan Sultra saat menyerahkan bendera partai kepada Ketua DPD Pan Konawe Utara, Rau saat pelantikan di lapangan sepakbola Kelurahan molawe, minggu (27/5).

BLH Hanya Diberi Dana Rp 5 juta awasi Kerusakan Lingkungan 43 Perusahaan Rumbia, KP Badan anggaran DPRD dan Eksekutif tidak rasional memporsikan anggaran disetiap SKPD saat pembahasan APBD 2012 lalu. Lihat saja di Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan, Pertamanan, Pemakaman dan Pemadam Kebakaran. Dana pengawasan dan pemantauan Lingkungan di instansi ini hanya diberikan Rp 5 juta dalam setahun.

Dewan Sulit Tentukan Sikap Terkait Rekomendasi Tambang Kabaena Rumbia, KP Pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bombana sepertinya sulit menentukan sikap terkait permasalahan tambang di Kabaena. Faktanya, dalam dua kali rapat paripurna, para wakil rakyat yang terhormat, belum juga mengeluarkan rekomendasi. Baca Dewan di Hal. 6

Hanya Lima Siswa Tak Lulus Dari 4.190 Peserta Un di muna Raha, KP Hasil Ujian Nasional (UN) siswa tingkat SMA/MA/SMK telah diumumkan, Sabtu pekan lalu. Di Kabupaten Muna, dari hasil UN mencatat prestasi yang membanggakan. Dari 4190 peserta UN baik SMA, SMK dan MA, hanya lima siswa yang tidak lulus. Mereka yang tidak lulus, empat siswa berasal dari SMA/ MA dan satu siswa dari SMK. “Untuk SMA tingkat kelulusan 99,88 persen dan SMK 99,85 persen,” ungkap Ashar Dulu, Kabid Pendidikan dan Pengajaran Diknas Muna. Dirinya tidak hafal betul, asal lima siswa yang dinyatakan tidak lulus. “Saya masih di Surabaya, laporan yang masuk hanya lima siswa yang tidak lulus,” ujarnya. Tingginya angka kelulusan siswa-siswi SMA/SMK di Muna, kata Ashar, tidak lepas dari pembinaan dan bimbingan yang dilakukan oleh sekolah-sekolah. “Kita (Diknas red) menginstruksikan setiap sekolah untuk melakukan pendampingan kepada siswa, baik dalam bentuk try out maupun les-les, “ ujarnya. Sekolah juga menjelang UN, tambah Ashar Dulu, memberlakukan jam nol. Artinya, sebelum jam pelajaran normal dimulai, siswa diisi dengan materi pelajaran yang akan diujiankan. “Siswa masuk jam 7 pagi dan mendapatkan materi-materi mata pelajaran yang akan diujiankan,” tutupnya. (awn)

terendam banjir. Diperkirakan kerugian akibat banjir tersebut mencapai ratusan juta rupiah “Kita sudah pantau seluruh lokasi yang terkena banjir. Kita pastikan puluhan hektar sawah dan tambak yang siap panen tersapu banjir,” ujar Camat Moramo Suadi, SH, kemarin. Banjir yang melanda dua desa tersebut disebabkan meluapnya sungai Bakutaru, hingga melewati jalan raya setinggi pinggang orang dewasa. “Kalau

korban jiwa tidak ada, tetapi kerugian material bisa mencapai ratusan juta,” tandasnya. Begitu juga yang disampaikan Kapolsek Moramo AKP Hairuddin. Dikatakan, banjir yang merendam beberapa desa di Kecamatan Moramo, diakibatkan hujan yang mengguyur selama dua hari, sehingga sungai Bakutaru meluap. “Tak hanya puluhan rumah warga terendam, tapi juga dua bangunan sekolah dasar,” tambahnya. (era)

pengumuman Iman/KP

Baca Kukuhkan di Hal. 6

Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

email : bumianoa@gmail.com

Padahal dana tersebut digunakan untuk mengawasi 43 perusahaan pemegang Surat Keterangan Kelayakan Lingkungan (SKKL) yang tersebar disemua wilayah di Bombana, mulai dari Kabaena, Rumbia dan Poleang. “Dalam APBD 2012, dana pengawasan dan pemantauan lingkungan sangat minim. Kisarannya sekitar lima juta rupiah,” kata DR Abdi, kepala Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan, Pertamanan, Pemakaman dan Pemadam Kebakaran, Bombana. Dengan dana yang terbilang kecil itu, Abdi tidak mengakui bila kinerja anggotanya

dibidang pengawasan tidak berjalan maksimal. Bayangkan dengan dana Rp 5 juta, pihaknya harus mengawasi dan memantau lingkungan 43 perusahaan pemegang SKKL yang ada. “Kan tidak rasional, karena anggota saya sudah pasti membutuhkan biaya untuk menjangkau semua perusahaan tersebut,” keluh Abdi. Namun begitu, dengan anggaran yang serba minim, tidak berarti stafnya dibidang pengawasan tidak menjalankan tugasnya. Mereka tetap bekerja sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Kepala Bidang Pen-

gawasan dan Pemantauan Lingkungan BLH Bombana, Ahmad Amin mengakui hal tersebut. Katanya, dengan dana yang minim dia bersama stafnya tetap melakukan pemantauan lingkungan. “Dalam setahun dua kali dilakukan pemantauan lingkungan di setiap perusahaan. Kalau 43 perusahaan yang memegang SKKL, maka setahun 86 kali kami turun. Dengan dana 5 juta memang tidak cukup, karena hal tersebut tidak kami jadikan kendala. Langkah yang kami gunakan dengan memakai dana pribadi,” ungkapnya. (nur)

Bagi pelanggan Kendari

Wilayah Konawe

Pos

(Unaaha dan sekitarnya) yang tidak Mendapat koran Hub. Bapak :

NASRUDDIN PAgAlA Telp. 0823 4797 7372


6

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Baubau, Tingkat Kelulusan Capai 97 Persen Baubau, KP Tingkat kelulusan ujian nasional (UN) SMA/SMK tahun ini mengalami peningkatan hingga mencapai 97,70 persen. Jika dibandingkan tahun ajaran 2011, hanya mencapai 94 persen. “Ada peningkatan sebesar tiga persen pada tahun ajaran 2012 ini,” kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Baubau, Drs H Maasri, akhir pekan lalu. Maasri menjelaskan, secara keseluruhan tingkat kelulusan siswasiswi SMA/SMK se-Kota Baubau menunjukan peningkatan. Bahkan, ada beberapa sekolah angka kelulusannya mencapai 100 persen sehingga ini menjadi salah satu langkah maju pendidikan di Kota Baubau. “Peningkatan cukup signifikan dibandingkan dengan tahun lalu. Bah-

Dewan... Yang lebih memiriskan lagi, disaat kerja mereka belum tuntas, anggota dewan di Bombana justru kebanyakan tidak masuk kantor dan memilih keluar daerah demi sebuah perjalanan dinas yang mengatasnamakan bintek, konsultasi ataupun kajian antar daerah. Apa yang dipertontonkan para wakil rakyat itu ternyata tidak luput dari amatan Andi Mashap, aktivis Kudeta Sultra. Aktivis asal Bombana ini pun angkat bicara terkait kinerja wakil rakyat yang duduk di gedung legislatif.

Kukuhkan ... terbukti memberikan kontribusi besar buat pembangunan bangsa dan masyarakat. “Saya hanya ingin menyampaikan, saat acara pelantikan akan dimulai masih ada yang menghubungi saya agar ikut dilantik menjadi pengurus. Ini menunjukan betapa besarnya minat ingin bergabung di PAN,” terang Raup yang juga ketua DPRD Konut ini dihadapan ribuan masyarakat. PAN merupakan partai reformasi kehadirannya untuk membangun kembali tatanan bangsa, yang kalah itu sudah tidak lagi

kan tahun ini ada sekolah yang kelulusannya mencapai 100 persen seperti SMA N 2 Baubau,” kata Maasri. Dikatakan, peningkatan jumlah kelulusan siswa tidak terlepas dari kerja keras semua pihak, baik dari guru, siswa bahkan orang tua siswa-siswi sekalipun. Selain itu, peningkatan fasilitas pendidikan setiap tahunnya menjadi perhatian Pemerintah Kota Baubau. “Kami juga terus melakukan peningkatan fasilitas pendidikan dari pemerintah Kota Baubau setiap tahunnya hingga sangat membantu siswa untuk peningkatan pendidikan,” paparnya. Data yang diperoleh dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Baubau tingkat SMA/MA/SMALB mencapai 2357 orang sedangkan untuk SMK sebanyak 819 orang. Selain itu, untuk jumlah penyelenggara ujian

Katanya, fungsi pengawasan yang dimiliki anggota DPRD Bombana saat ini sama sekali tidak berjalan. Bayangkan, berbagai permasalahan yang terjadi dan dialami masyarakat yang diwakilinya sudah tidak diperjuangkan. Salah satu contohnya lanjut Mashab adalah masalah pertambangan di Kabaena. Aktivitas para investor yang sudah melakukan operasi produksi di daerah itu sudah sangat meresahkan. Bansus tambang yang turun pun tidak bisa berbuat banyak, karena hasil kerjanya selama tiga bulan sama sekali tidak menghasilkan suatu keberpiha-

dihargai dibawah kepemimpinan Amien Rais. Dengan berbagai gagasan yang cemerlang, 44 kursi DPR RI berhasil direbut saat pemilihan legislatif 2009. Tidak bisa dipungkiri, berbagai kader PAN kini menunjukan tajinya dalam pembangunan. “Di Sultra, dibawa kepemimpinan Nur Alam, tujuh anggota DPRD berhasil lolos, lalu beberapa kepala daerah berasal dari PAN,” jelasnya. Raup juga menekankan agar seluruh kader PAN khusus di Konut tetap solid terutama menyongsong pemilihan Gubernur, yang wacananya akan dihelat pada

akhir nasional tingkat SMA/SMK sebanyak 17 penyelenggara. Diantara sekolah-sekolah lainnya, SMK Negeri 1 Baubau yang memiliki siswa paling banyak tidak lulus ujian. Sedikitnya 28 orang siswanya terpaksa harus menunggu tahun depan untuk kembali mengikuti ujian nasional. Kepala SMK N 1 Baubau, Drs Edy mengungkapkan, untuk proses belajar mengajar pihaknya telah berusaha memberikan yang terbaik buat anak didiknya. Dari pemberian pelajaran tambahan, pengayaan serta melakukan ujicoba tes soal-soal ujian untuk terus mengasah kemampuan siswa siswinya. Dirinya mengaku kaget setelah melihat hasil pengumuman kelulusan tersebut. “Pastinya kami sudah memberikan yang terbaik kepada siswa-siswi

kan pada masyarakat. Anggota dewan yang tidak dalam bansus pun tidak bisa berbuat banyak, karena tidak bisa merekomendasikan apapun terkait masalah tambang di Kabaena. “Ini menandakan bahwa anggota dewan Bombana saat ini sudah “mandul”,” kritik Mashab. Tidak hanya itu, Mashab juga menilai bahwa, anggota dewan Bombana saat ini tidak lagi mengejar kinerja. Yang mereka kejar hanya perjalanan dinas demi menghabiskan uang negara. Bahkan yang jarang dan tidak pernah bersuara pun di dewan selama tiga

awal Noverber mendatang. Lalu, mempersiapkan diri menuju Pilcaleg dan pemilihan Bupati pada 2016. Semangat tidak boleh surut demi kemajuan bersama rakyat. “Walau suksesi bupati masih lama, namun tidak menutup kemungkinan di Konut juga akan hadir Nur Alam selanjutnya,” ujarnya. Sementara itu, ketua Nur Alam menjelaskan dalam berpartai PAN Sultra memang rata-rata didominasi oleh kader muda. Ketokohon atau pendiri juga menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Untuk menjadi seorang pemimpin, sedikit berbicara tapi tekun dan

kami. Saya sendiri bingung dengan hasil pengumuman ujian nasional tahun ini,” singkatnya. Sementara itu, untuk menjaga keamanan agar proses pengumuman kelulusan tingkat SMA/SMK di Kota Baubau berjalan lancar, pihak kepolisian mempersiapkan sedikitnya 65 orang personil untuk menjaga keamanan dan kelancaran arus lalu lintas. Dari 65 personil tersebut, dibagi menjadi dua yakni, 30 orang disebarkan disekolah-sekolah. “Yang stand by disekolah-sekolah itu 2-4 orang. Sementara 35 personil lainnya melakukan patroli ditempattempat yang dianggap rawan termasuk di tempat-tempat rekreasi kami lakukan pemantauan,” jelas Kabag Ops Polres Baubau, Kompol Bagus S Wibowo, Sabtu (26/5). (m5)

tahun, tidak kalah seringnya melakukan perjalanan dinas. IM Kaembo, salah seorang anggota DPRD Bombana mengakui jika dewan belum mengeluarkan rekomendasi terkait laporan bansus tambang Kabaena. “Baru dipelajari laporan bansus. Dari situ baru digodok untuk disimpulkan menjadi rekomendasi. Mungkin tanggal 28 nanti baru rekomendasi dikeluarkan,” kata Kaembo, ketika ditemui digedung DPRD Bombana, akhir pekan lalu. (nur)

intensif dalam menjalankan roda pemerintahan. Dengan semangat PAN akhirnya mampu mengeluarkan eksistensinya. “Berpolitik sekarang, tidak cukup hanya dengan propaganda atau dengan syair, tetapi harus ada motivasi atau dorongan. Saya ingin sampaikan kepada seluruh DPRD dari kader PAN di Konut, agar memperhatikan masyarakat,” ucapnya. Ia juga mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran kader PAN yang telah dilantik, dan berharap mampu bekerja dengan baik, bisa berkarya, bersatu menuju kejayaan bersama. (m1)

Distamben Rancang Pembangunan PLTAL Rumbia, KP Penerangan listrik belum semuanya dinikmati masyarakat Bombana. Dari 138 Desa dan Kelurahan, hanya 67 yang menikmati suplai listrik dari PLN, Sedangkan 71 wilayah lainnya mengandalkan lampu teplok, listrik tenaga surya dan genset. Permasalahan ini menjadi perhatian serius Ir. H. Cecep Trisnajayadi, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Bombana. Dia pun mencari berbagai upaya untuk memenuhi kekurangan listrik di daerahnya. Langkah yang akan ditempuh Cecep saat ini adalah menjajaki pembangunan pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut (PLTAL). “Kami sedang menjajaki pembangunannya di selat Masaloka Raya,” kata Cecep akhir pekan lalu. Dipilihnya jalur pemisah antara daratan Kasipute dan Kecamatan Kepulauan Masaloka Raya disebabkan karena selat

tersebut mempunyai arus yang sangat kencang dan memungkinkan untuk pembangkit listrik. Mantan kepala bidang pertambangan umum ini menjelaskan secara kasat mata ada potensi di selat Masaloka karena arus air lautnya merupakan gerakan horizontal dari pasang surut. Arus ini lanjut Cecep memiliki energi kinetik sehingga dapat dijadikan sebagai tenaga penggerak motor atau turbin pembangkit listrik. Cecep mengungkapkan, jika pembangunan PLTAL ini bisa dilakukan, maka pasokannya bisa mengakomodir Kecamatan kepulauan Masaloka Raya, sebagai salah satu daerah yang dekat dengan lokasi tersebut. Pemilihan listrik tenaga air laut ini kata Cecep, karena minimnya pasokan listrik dari PLN, dan jika mengharap pada pembuatan pembangkit listrik tenaga air (PLTA), masih banyak yang belum memenuhi kriteria. (nur)


7

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Tahapan Revisi Upah Libur, Layanan Publik Minimum Sudah Dimulai Jakarta, KP Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) siap melakukan uji lapangan untuk proses revisi komponen perhitungan Kebutuhan Hidup Layak (KHL) yang digunakan sebagai dasar perhitungan Upah Minimum. Uji lapangan tersebut nantinya akan dibahas oleh tripartit nasional dan kemudian segera ditetapkan sebagai dasar perhitungan upah minimum tahun 2013. “Dewan pengupahan nasional sudah selesai melakukan survey dalam proses revisi kom-

ponen perhitungan KHL. Maka itu, sekrang kita siap untuk melakukan uji lapangan untuk mengetahui berapa besaran perbandingan antara harga model komponen lama dengan komponen baru. Kemudian ditetapkan,” ungkap Muhaimin di Hotel Gran Melia, Jakarta, kemarin. Muhaimin mengatakan, dalam membahasan usulan revisi KHL, sejak pertengahan Maret 2012, Dewan Pengupahan Nasional telah melakukan pencarian fakta di lapangan (fact finding) di 15 Kabupaten/ kota di seluruh Indonesia. Ke-

mudian hasil revisi KHL yang berasal dari fact finding itu, kata Muhaimin, akan dibandingkan terlebih dahulu dengan komponen KHL yang lama untuk mengetahui seberapa besar perbedaannya. “Survey lapangan itu juga untuk mencari pendapat, data dan fakta dari ribuan pekerja mengenai komponen-komponen KHL yang hendak direvisi. Setelah pembahasannya selesai, nanti segera disahkan secepat mungkin, diperkirakan awal Juni 2012 besok ini,” jelasnya. Namun Muhaimin belum ber-

sedia mengungkapkan lebih jauh revisi apa saja yang dilakukan terhadap Permenakertrans No 17 Tahun 2005 tentang Komponen dan Pelaksanaan Tahapan Pencapaian Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Dia meminta agar perusahaan maupun pekerja menunggu hasil pembahasan Dewan Pengupahan Nasional dan Tripartit Nasional. “Nanti saja kita umumnya semuanya jika memang sudah siap. Bahkan, nanti saya jelasnya juga apa saja komponenkomponen yang terdapat di dalamnya,” imbuhnya.(cha)

Miranda Ditahan KPK Jum’at? Miranda ....... Kemarin, Jubir KPK Johan Budi mengatakan kalau pihaknya tidak pernah mengendurkan sedikitpun tentang kasus cek pelawat tersebut. Meski Miranda lama tidak menyambangi gedung KPK untuk diperiksa, bukan berarti bukti yang menunjuk sosialita itu lemah. “Jum’at besok akan kami panggil sebagai tersangka,” ujarnya. Panggilan pertama sebagai tersangka itu sekaligus mengakhiri “keistimewaan” yang diberikan KPK kepadanya. Seperti diketahui, sejak ditetapkan sebagai tersangka 26 Januari lalu Miranda tidak pernah terlihat lagi di KPK. Instansi

pimpinan Abraham Samad itu seolah memberikan angin segar dahulu kepada Miranda. Apalagi, saat KPK berhasil membuat kaki tangan Miranda yakni Nunun Nurbaeti terlebih dahulu meringkuk dibalik jeruji besi. Seperti diberitakan, istri mantan Wakapolri dan Anggota DPR Adang Daradjatun itu terbukti memberi suap cek pelawat untuk kemenangan Miranda. Gara-gara itu, dia divonis 2,6 tahun penjara. Lebih lanjut Johan mengatakan, surat pemanggilan Miranda sudah disampaikan. Sesuai aturan, surat tersebut harus sudah diterima tersangka tiga hari sebelum pemeriksaan. Meski demikian, dia tidak tahu pasti apakah Miranda bakal memenuhi panggilan

atau tidak. “Sesuai informasi dari direktur penyidikan, surat sudah dikirim,” imbuhnya. Namun, saat disinggung apakah Miranda bakal langsung menginap di basement KPK alias ditahan, Johan mengaku tidak tahu. Dia hanya memastikan kalau Jum’at nanti agendanya untuk memeriksa Miranda. Kalaupun langsung ditahan, itu kebijakan yang tidak diketahui Jubir. “Saya belum diinformasikan tentang itu (penahanan),” akunya. Meski mengaku tidak tahu, kabar yang santer terdengar adalah Miranda bakal langsung ditahan. Sama seperti kebiasaan KPK sebelumnya, setiap memanggil tersangka di hari Jum’at bakal berakhir dengan penahanan.

Beberapa nama yang langsung ditahan pada panggilan pertama hari Jum’at adalah Angelina Sondakh. Mantan puteri Indonesia yang terjerat kasus Wisma Atlet Sea Games dan Kemendikbud itu ditahan Jum’at 27 April. Ada juga Wali Kota non aktif Semarang Soemarmo Hadi Saputro yang ditahan Jum’at 30 Maret. Johan meminta agar tidak terlalu jauh berspekulasi. Yang paling penting saat ini adalah menunggu kedatangan Miranda pada Jum’at ini. Kalau dia tidak datang, maka KPK harus menunda pemeriksaan dan belum tentu bakal dilakukan pada hari yang sama yakni Jum’at. “Kami hanya bisa berencana mendatangkan dia,” akunya. (dim/kuh)

Ketua DPR Minta Kasus Hambalang Diinvestigasi DPR ....... untuk bulu tangkis, sepak takraw dan power house tiga untuk menyimpan genset mengalami ambruk. Bangunan itu berada di zona tiga pada la-

han tersebut. Tanah dari dua bangunan yang hampir rampung itu amblas dua hingga lima meter. Marzuki menegaskan, semuanya itu harus diserahkan kepada ahlinya untuk melakukan investigasi. “Apakah

ambruknya karena masalah konstruksinya, apakah tidak layak dibangun gedung seperti yang diungkap Mantan Menpora Adiyaksa Dault, apakah memang rawan gempa dan rawan longsor harus diinvestigasi,” ungkap Wakil Ketua Dewan

Pembina Partai Demokrat itu. Marzuki menegaskan, jika ada unsur kerugian negara misalnya konstruksinya tidak memenuhi kontrak, juga harus ditindaklanjuti. “Makanya kita serahkan saja kepada ahlinya,” pungkasnya.(boy)

Mantan Direktur PT DRI, Jadi Tersangka Tambang ....... ditahan karena 3 alasan yakni apabila menghilangkan barang bukti, melarikan diri dan mengulangi perbuatannya. Karena unsur tersebut tidak ada di diri Rico, maka kamipun tidak menahannya,” tambahnya. Sementara itu, kuasa tim hukum DRI yang diwakili Ivan Garda mengungkapkan bahwa Rico dilaporkan ke Polda karena terindikasi menerbitkan

izin Joint Operational (JO) kepada beberapa perusahaan tanpa sepengetahuan Direktur Utama PT DRI. Padahal, harusnya penerbitan izin JO itu melalui persetujuan Dirut. Parahnya lagi kata Ivan, dari seluruh izin JO yang diterbitkan, tidak ada pemasukan yang disetorkan ke DRI. “Dia teken sendiri surat izin JO. Tidak diketahui Dirut,” terang Ivan. Selain itu, Rico juga disinyalir merugikan perusahaan sekitar Rp 400 miliar. Keru-

gian itu merupakan kalkulasi internal perusahaan atas pengapalan ore milik DRI sebanyak 36 vessel. Dari seluruh vessel yang diberangkatkan itu, tidak ada satupun yang masuk ke kas DRI. “36 kapal itu juga diberangkatkan tanpa diketahui dirut,” tukas Ivan. DRI sudah mencoba bersikap kooperatif dengan meminta Rico menyerahkan laporan atas keberangkatan vessel dan pemberian izin JO itu. Tapi katanya, sudah

berbulan-bulan diminta, Rico tidak juga menyerahkannya. Karena itu, DRI melaporkan Rico. Lantas bagaimana dengan status tersangka yang disandang Rico? Ivan mengungkapkan bahwa itu sudah sepantasnya. “Kalau soal ditahan atau tidak, itu wewenang polisi. Tapi kami harap agar dana yang digelapkan itu dapat dikembalikan. Kalau soal dana, ini masih terus berkembang jumlahnya,” tandasnya.(ema)

Korban Lapindo, Ada yang Stress, ada yang Mengamen Lapindo ....... keberadaannya. Dia tinggal sendirian di warung yang hanya beralaskan terpal dan gelasgelas yang diletakkan begitu saja. Bagaimana kalau hujan? “Kalau hujan, ya saya langsung sembahyang dan hujan pun berhenti,” jawab Sutikno sekenanya. Berkomunikasi dengan Sutikno memang gampang-gampang susah. Pembicaraan normal paling hanya terjadi pada satu-dua kalimat awal. Setelah itu dia susah mempertahankan konsistensi pembicaraan. Ketika ditanya tentang keberadaan anak-istrinya, Sutikno bilang berada di kecamatan lain dan membuka toko pracangan. Sejurus kemudian, dia bilang anaknya sakit dan ususnya difotokopi. Usus difotokopi? Sutikno keukeuh. Dia terus berkata bahwa anaknya sakit. Nah, berkat ketegasannya memaksa dokter, sang anak sekarang sembuh. Kondisi berbeda dialami Ny Asmani. Perempuan 64 tahun tersebut tinggal di sebuah rumah reyot di Desa Siring, Porong. Suaminya sudah meninggal. Dia tinggal bersama keponakannya yang berusia 14 tahun. Namun, sang keponakan jarang di rumah karena menjadi pengamen jalanan. Untuk makan sehari-hari, Asmani sangat bergantung pada para tetangga. Kadang dia menjadi buruh cuci, kadang diundang makan begitu saja. Mengapa tetap tinggal di rumah itu? Asmani menjawab bahwa rumah tersebut merupakan hak waris, bersama sembilan saudaranya. “Kalau tidak ada yang menjaga, nanti bila ada pencairan siapa yang ngurus?” katanya. Perempuan renta itu ber-

harap agar PT Minarak Lapindo Jaya tidak membayar kekurangan rumahnya dengan cara mencicil. Sebabnya, rumah itu merupakan warisan. “Membaginya nanti seperti apa?” tuturnya. Aspek sosial lain yang patut diperhatikan adalah soal adaptasi lingkungan. Supriyatno, warga Siring, menyatakan, mungkin mudah bagi warga perumahan yang bekerja di swasta untuk beradaptasi. “Tapi, bagaimana dengan kami? Kami biasa bertani dan tinggal ramai-ramai bersama saudara dan tetangga. Kalau pindah ke perumahan, kami harus kerja apa? Sementara lahan juga sudah tak punya?” kata pria yang tergabung dalam GKLL (Gabungan Korban Lumpur Lapindo) tersebut. Supriyatno mengatakan,

boleh-boleh saja pihak lain memandang warga yang memblokade tanggul itu merupakan aksi protes. “Kami lebih suka menyebutnya pulang ke rumah kami sendiri. Rumah kami ini ya di sini,” tandasnya. Setelah enam tahun bencana ini, dia benar-benar kebingungan mencari nafkah. “Kasarannya, kalaupun sudah diberi uang muka, tapi kemudian enam tahun tak jelas dibayar, tentu uang itu sudah habis untuk biaya hidup sehari-hari saja,” katanya. Karena itu, bersama korban lumpur Lapindo yang lain, pendapatan Supriyatno sangat bergantung pada orang yang membayar saat “menikmati” wisata lumpur. Jumlahnya tak seberapa. Tak lebih dari Rp 25 ribu per hari. Jumlah itu hanya

cukup untuk makan dua kali dengan menu sederhana. Paring Waluyo Utomo, pendamping warga korban lumpur Lapindo, mengatakan, pemerintah dan PT Minarak seharusnya peduli dengan permasalahan sosial seperti ini. “Tidak lantas membeli (lahan milik warga) dan selesai itu sudah,” katanya. Menurut Paring, harus ada program relokasi yang benarbenar terintegrasi. Tujuannya, ketika pindah, warga yang mempunyai kultur berbeda dengan warga perumahan tak kehilangan kemampuan mencari nafkah. “Kalau dipindah, mereka harus dapat jaminan tetap bisa bekerja dan mencari nafkah,” tegas pria jebolan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang itu.(ca)

Harus Jalan Terus

Jakarta, KP Ingin melihat pelayanan kepada masyarakat yang dilakukan di hari libur, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar melakukan sidak ke RSUD Manokwari dan RSAL Manokwari, Senin (28/5). Semula, kunjungan menteri asal PAN itu dijadwalkan Selasa (29/5). Namun Azwar memajukan hari kunjungannya, bertepatan libur peringatan Paskah kedua di Papua Barat. “Saya ingin melihat pelayanan kepada masyarakat yang dilakukan pada hari libur. Kalau di rumah sakit, pelayanan tidak boleh berhenti walau hari libur. Sebab pelayanan rumah sakit merupakan pelayanan dasar yang harus dinikmati oleh masyarakat. Saya juga ingin memastikan, bagaimana pelayanan yang dilakukan PNS, apakah sudah baik apa belum,” tutur Azwar

dalam keterangan persnya, kemarin. Selain itu, dia mengaku perlu memastikan apakah SDM-nya sudah memadai, baik dari segi jumlah maupun kompetensinya. Kalau belum, bagaimana solusinya. “Kebijakan yang diambil harus sejalan dengan langkah dalam membangun sebuah birokrasi yang bersih, mumpuni dan melayani. Itu sebabnya saya ingin memastikan di lapangan. Kalau kunjungan mendadak seperti ini akan kelihatan pelayanan yang sesungguhnya, apa adanya, tidak direkayasa,” tegasnya. Dalam kunjungan kerjanya kali ini, disamping untuk meninjau berbagai unit pelayanan seperti Samsat, BPN, Azwar juga akan menyaksikan penandatanganan Pakta Integritas dalam rangka membangun zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi yang dilakuan bupati se-Papua Barat.(esy)

Jangan Jadi Politisi jika Tak Punya “Kekayaan” Teori ....... Artinya. Dengan memantulkan bola politiknya kepada orang tertentu akan memudahkan menggapai maksudnya. He.. he..he.. Bagus juga istilah ini. Coba kita bahas. Salah satu kunci utama seorang politisi sehingga unggul dalam proses kompetisi politik yakni harus memiliki pengaruh yang luas ke seluruh lapisan masyarakat. Jika tidak mempunyai kemampuan mempengaruhi secara langsung masyarakat, maka ia harus cerdik untuk mendekati orang yang mempunyai pengaruh. Syarat untuk berpengaruh yakni kaya. Orang kaya yakni memiliki kekayaan di atas ratarata ruang dan waktu. Dikatakan karena ruang, bahwa bukan hanya kaya di daerahnya, tetapi ketika keluar daerah lain belum tentu menjadi kaya. Dikatakan berdasarkan waktu, karena bisa jadi tahun ini menjadi kaya, tetapi tahun depan belum tentu. Ada lima kategori orang kaya. Pertama, orang yang memiliki keimanan di atas rata-rata orang lain. Orang yang mempunyai iman lebih baik biasanya akan berproses menjadi tokoh agama, entah itu imam masjid, pendeta, biksu dll. Dengan posisi itu, ia memimpin dan menjadi panutan bagi um-

matnya. Kedua, orang yang memiliki kekayaan materi di atas orang lain. Dengan kekayaan yang berlebih bisa mempunyai pengaruh yang luas. Paling tidak, ia akan dihargai oleh karyawan atau orang yang bekerja di lingkaran sekitarnya. Pengaruh itu akan semakin luas, jika setiap minggu mendistribusikan kekayaannya dalam bentuk sosial kemasyarakatan. Ketiga, orang yang memiliki pengetahuan di atas rata-rata dibandingkan orang lainnya. Dengan pengetahuan yang dimilikinya maka ia menjadi sumber referensi bagi orangorang. Ia dihargai karena wawasan luas yang dimilikinya sehingga menjadi panutan dan cermin bagi masyarakatnya. Keempat, orang yang memiliki pengalaman di banding orang lain pada umumnya. Jika seseorang banyak pengalaman maka ia mempunyai kepribadian yang matang karena sudah ditempa dengan praktek riil dan nyata. Ia mempunyai pengaruh, utamanya bagi anak muda dan orang yang mendapat masalah dalam hidupnya. Melalui pengalaman hidupnya, ia akan menganologikan kehidupan dirinya dengan pengalaman orang lain. Kelima, orang yang memiliki keberanian di atas orang lain.

Orang yang memiliki keberanian biasanya disegani dan mempunyai pengikut. Dengan keberanian seseorang maka bisa mengandalkan kekuatan fisiknya untuk memaksa agar orang lain tunduk dan patuh pada dirinya. Karena itu, orang berani juga mempunyai pengaruh dalam masyarakat. Itulah lima jenis ‘orang kaya’ yang memiliki banyak pengaruh di masyarakat. Jadi, jika ingin menjadi politisi perlu memiliki minimal satu atau dua kekayaan di atas. Jika seorang tidak memiliki salah satu dari kelimanya, saran saya jangan terburu-buru berniat menjadi politisi karena hanya menjadi pecundang. Tapi bukan berarti tertutup peluang sama sekali menjadi politisi. Disinilah pentingya teori karambol. Seorang politisi yang tidak punya pengaruh harus mendekati lima orang kaya di atas untuk menyebarkan pengaruhnya. Jika seorang politisi meyakinkan dan merangkul kelima orang kaya itu, ia akan memenangkan kompetisi politik. Kekuatan golongan orang kaya itu, bisa menyebarkan pengaruhnya yang tidak bisa terbendung oleh kekuatan lainnya. Betul kan. Rupanya teori karambol dari salah satu guru politik saya Kadir Ole, ada benarnya.(*)


8

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Berputar 360 Derajat di Gunung Salak Jakarta, KP Anggota Komisi V DPR Malkan Amir tak puas dengan penjelasan pihak berwenang terkait kecelakaan pesawat Sukhoi Super Jet (SSJ) 100 saat rapat kerja, kemarin. Pertama, soal Menteri Perhubungan EE Mangindaan yang tidak memberikan jawaban tegas apakah pesawat Sukhoi Super Jet (SSJ) 100 dari ketinggian 10 ribu kaki ke 6 ribu kaki. “Menteri tidak memaparkan diberikan izin atau tidak?,” kata Malkan. Malkan Amir juga memertanyakan apakah seharusnya diberikan izin mengingat ketinggian Gunung Salak adalah 7.200 kaki. “Kalau benar diberikan izin ke 6 ribu kaki saya pertanyakan. ATC kan tahu titik koordinat berapa, posisi pesawat, radar. Kalau itu diberikan izin saya ingin mengatakan itu konyol,” katanya. Dia juga memertanyakan, pada pukul 14.26 WIB Rabu (9/5) itu, pesawat minta izin turun. Lalu berselang dua menit atau pukul 14.28 WIB pesawat izin memutar 360 derajat. “Seperti mau dansa? Ada apa? Ini diberikan izin atau tidak?” katanya. Lantas, lanjut dia, pertanyaannya sangat sederhana saja. Dari pukul 14.28 ke 14.32 atau berselang empat menit pesawat hilang di radar. “Pertanyaannya dalam waktu empat menit kecepatan seperti apa? Saya butuh penjelasan,” katanya. Direktur Utama Angkasa Pura II, Tri S Sunoko mengakui Air Traffic Control (ATC) di Bandara Soekarno-

Hatta, mengizinkan pesawat SSJ 100 turun dari 10 ribu kaki sampai ke enam ribu kaki. Alasan diizinkan turun karena wilayah terbang pesawat tersebut, kata dia, adalah area aman dari rintangan. “Itulah komunikasi terakhir antara ATC dengan pilot Sukhoi,” kata Sunoko, kemarin. Ia menambahkan, dalam komunikasi terakhir itu pilot pun sempat meminta izin untuk melakukan manuver berputar ke arah kanan. Dan itu pun disetujui oleh ATC. Sebab itu tadi, penerbangannya berada di area aman. Namun, lanjut dia, tak lama kemudian pesawat Sokhoi tidak lagi tertangkap oleh monitor radar. ATC lantas melakukan upaya untuk memanggil pesawat Sukhoi berkali-kali. Tapi tak ada jawaban. DPR Desak KNKT Sementara itu, Ketua Komisi V DPR, Yasti Soepredjo Mokoagow meminta kepastian KNKT untuk bisa menyelesaikan investigasi penyebab jatuhnya pesawat nahas buatan Rusia, Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Rabu (9/5) lalu. Hal ini disampaikan Yasti Soepredjo saat memimpin Rapat kerja antara Komisi V dengan Menhub, KNKT, Basarnas dan BMKG serta Angkasa Pura II, digelar kemarin. “Masyarakat menunggu dan bertanya-tanya kapan waktu menyelesaikan proses investigasi dan mengumumkan kepada kepada publik,” kata Yasti saat Ketua KNKT Tatang Kurniadi, diinterupsi, Senin

(28/5). “Masyarakat menunggu hasil investigasi itu,” tegas politisi Partai Amanah Nasional (PAN) itu. Wakil Ketua Komisi V DPR, Mulyadi menegaskan bahwa hasil investigasi kecelakaan pesawat itu sangat lamban. “Biasanya disampaikan saat masyarakat sudah lupa,” sindir politis Partai Demokrat itu. Ketua KNKT Tatang Kurniadi, menjelaskan, soal proses investigasi yang dilakukan terkait penyebab jatuhnya pesawat buatan Rusia itu sampai hari ini masih lakukan. Berbagai tahapan sudah dilakukan. Investigasi, menurut dia, juga dilakukan bersama Tim KNKT Rusia. Namun, Indonesia tetap memegang kendali. Hingga hari ini, Tatang mengatakan, FDR memang belum ditemukan. Hanya VCR saja yang sudah ditemukan. Dia bilang pihak Rusia menyatakan, tanpa FDR investigasi tetap dilanjutkan. Dia menegaskan investigasi memang tidak bisa dilakukan dengan cepat. “Kalau diminta 4-5 bulan selesai, agak susah,” katanya. Anggota Komisi V DPR Umar Arsal, menimpali, apakah tanpa FDR hasil investigasi itu akan valid. “Apakah valid tanpa FDR itu,” kata Umar. “Biasanya dalam banyak kejadian tanpa FDR bisa valid,” jawab Tatang. Di sisi lain Tatang menjelaskan, sampai hari ini proses pembicaraan dua jam terakhir yang terekam di VCR masih dilakukan transkrip. “Pembicaraan-

nya dalam bahasa Rusia. Hanya sesekali saja pakai Bahasa Inggris. Sekarang sudah didownload dan ditranskrip,” kata Tatang. Diizinkan Turun karena Bukan Wilayah Gunung Menteri Pehubungan, EE Mangindaan mengatakan bahwa pilot Sukhoi SuperJet (SSJ) 100 yang meminta turun dari ketinggian 10 ribu kaki ke 6 ribu kaki. Hal itu diizinkan Air Traffic Control (ATC) Bandara Soekarno-Hatta karena pesawat masih berada di atas Lanud Atang Sanjaya, Bogor, Jawa Barat. “Diizinkan karena bukan di area gunung, itu yang saya tahu,” kata Mangindaan, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, kemarin. Namun demikian, Mangindaan mengakui bahwa yang lebih mengetahui teknisnya adalah pihak ATC Bandara Soetta. Hal senada disampaikan Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II, Tri S Sunoko mengatakan permintaan itu memang berasal dari pilot SSJ 100. Dia mengelak saat ditanya mengapa alasan pilot itu meminta turun. “Atas dasar apa, tanyakan ke KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi). Kalau tahu alasan turun itu bukan kami,” katanya. Ia mengatakan, permintaan turun atau naik ke ketinggian harus berdasarkan persetujuan ATC meski pilot bisa melihat secara visual. “Turun naik harus mnt izin. Meski secara visual bisa melihat harus minta izin,” ujar dia.(boy)

BPK Rekomendasikan Ubah Model Perjalanan Dinas PNS Jakarta, KP Masalah penyelewengan dana perjalanan dinas terus menjadi sorotan. Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Taufiqurrahman Ruki menyatakan, pihaknya akan memberikan rekomendasi kepada Kementrian/ Lembaga (K/L) untuk mengkaji ulang sistem perjalanan dinas yang selama ini masih memiliki celah untuk diselewengkan. “Setiap ada ketidakpatuhan terha-

dap aturan, maka kita rekomendasikan untuk review the sistem ke semua Kementrian. Kita pikirkan cara-cara terbaik untuk mencegah kebocoran,” ujar Ruki di kantor Kementrian Keuangan, Senin (28/5). Menurut mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu, sejak tahun 2003, perjalanan dinas diterapkan dengan sistem lumsum, dimana jika pegawai negeri sipil (PNS) keluar daerah maka akan diberi dana tunai un-

tuk membiayai tiket maupun hotel. Namun, saat ini sistem tersebut telah diubah menjadi at cost atau laporan perjalanan dinas. Tetapi nyatanya masih terdapat penyelewengan anggaran dinas. “Nah jadi kelihatannya sistem ini masih harus disesuaikan lagi. Jadi sistem ini ternyata masih belum terlalu aman. Kita harus ciptakan sebuah sistem yang lebih bagus,”pungkasnya. (naa)

Beragam Persoalan PNS Bakal Dituntaskan UU ASN Jakarta, KP Rancangan Undang-undang (RUU) Aparatur Sipil Negara (ASN) ditargetkan selesai tahun ini. Menurut Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Eko Prasojo, tinggal beberapa Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) yang akan diselesaikan oleh tim panitia kerja (panja) Komisi II DPR RI dengan pemerintah. Salah satunya adalah penempatan pihak swasta untuk jabatan eksekutif senior. “Insya Allah RUU ASN bisa disahkan menjadi UU tahun ini juga. Apalagi banyak isi pasal dalam RUU ini sudah clear dalam pembahasan di tingkat panja,” kata Eko yang dihubungi, kemarin. RUU ASN, lanjutnya, mengatur tata penyelenggaraan PNS sebagai profesi yang profesional, bersih dari intervensi politik, bebas dari praktik KKN, efisien dan efektif dalam menyelenggarakan pelayanan publik serta tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan. “RUU ini menerapkan azas merit, yaitu perbandingan relatif antara kompetensi yang diperlukan dengan kompetensi yang dimiliki dan penilaian obyektif,” ujarnya. Ditambahkan guru besar UI ini, dengan UU ASN masalah

rekrutmen pegawai yang belum sesuai dengan tuntutan persyaratan jabatan, diintervensi oleh kepentingan tert-

entu, pensiunan pegawai yang kurang nyaman dan sejahtera di masa purnabakti, akan dituntaskan.(esy)


Info Pengaduan sirkulasi

0401 3367613 081341971661

selasa, 29 Mei 2012

Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

Lima Partai Harus Perbaiki Berkas Dukungan

foto:dokumentasi/kp

Ancaman sedimentasi memang mengkhawatirkan. Jika saja pemerintah tidak merespon cepat, boleh jadi Teluk Kendari menjadi kenangan, khususnya bagi anak-anak ini kelak, yang sering memanfaatkan teluk sebagai media bermain.

Ada Apa di Teluk Kendari ?

KPU Kota Kendari telah rampung melakukan verifikasi terhadap seluruh berkas bakal pasangan calon. Berbagai rekomendasi perbaikan berkas umumnya ditujukan pada seluruh bakal calon (Balon). Namun, ada pula yang sudah memenuhi persyaratan secara optimal. Dengan menghadirkan 7 instansi terkait Diknas, IDI, Polres Kendari, PN Kendari, Kantor Pajak, Kesbangpol Linmas, dan Depag, KPU mengkaji secara teliti berkas Balon. Untuk aspek kesehatan, hasil verifikasi menunjukan, seluruh balon dianggap lolos. Tidak ada rekomendasi untuk perbaikan kesehatan baik jasmani maupun rohani. “Untuk kesehatan semuanya memenuhi syarat. Begitu pula bukti laporan harta kekayaan penyelenggara negera (LHKPN), sudah lengkap semua,� ungkap La Ode Abdul Natsir Muthalib, Ketua Pokja Pencalonan saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Rekomendasi perbaikan syarat pengajuan balon terdapat pada beberapa berkas. Ada dua calon yang dikoreksi dari aspek ijazahnya. Pertama yakni salah satu calon diminta untuk mendapatkan keterangan pendukung karena pada ijazah SD dan SMP ada perbedaan penulisan nama. Misal di SD namanya tertulis Abdul, se-

Baca Lima di Hal 10

Investor Harus Buang Uang Triliunan

Dirut PT KKP Diperiksa Polda

Kendari, KP Pemprov sepertinya mengarahkan sepenuhnya pada investor untuk mengelolah Teluk Kendari, jika menginves untuk biaya pengerukan. Rencana tersebut membuat anggota DPRD Kota Kendari merasa dilecehkan. Bahkan, dewan menduga, ada indikasi penguasaan lahan dalam kegiatan pengerukan itu. Persoalan teluk terungkap dalam rapat dengar pendapat antara DPRD Kota Kendari, Bappeda Kota Kendari dan investor PT Permata Kendari Metropolitan, di Aula DPRD Kendari kemarin. Dewan meminta kejelasan, terkait rencana investor melakukan pengerukan, termasuk bagaimana pembagian antara hak dan

Kendari, KP Dirut PT Kabaena Kromik Pratama (KKP) di Konawe Utara berinisial AS diperiksa Polda Sultra. Kasus As terkait ilegal mining di kawasan hutan lindung di Konawe Utara. Hingga saat ini penyidik kepolisian belum memberikan status tersangka. Namun dalam waktu dekat jika keterangan Dirut PT KKP Diperiksa s a k s i ahli telah dipe-Menambang di Hutan Lindung roleh ke-Ada Kesan Pembiaran dari Pemda polisian -Terungkap Saat Polisi Patroli maka sta-2 PNS Sudah Diperiksa tus akan -Kadis Tunggu Giliran ber ubah menjadi tersangka. Dua pegawai Dinas Kehutanan Konut berinisial RL dan IL pun telah dimintai keterangannya. Dua PNS tersebut terbukti membiarkan proses penggerukan material di hutan lindung. Selain itu, polisi juga memeriksa dua orang lainnya yaitu kontraktor pekerjaan berinisal Hs dan dan Kepala Desa Mandiodo berinisial AP. Kabid Humas Polda Sultra AKBP Fahrurrozi menjelaskan, kelima orang yang diduga terlibat ilegal mining baru berstatus sebagai saksi. Mereka telah diperiksa pekan lalu dan semuanya mengaku tidak mengetahui bila tanah yang diambil berkadar logam itu su-

Baca aDa apa di Hal 10

Izin Pengerukan Tanpa Restu DPRD AnggotA DPRD Kota Kendari kembali terabaikan pihak eksekutif. Bayangkan, sebagai lembaga kontrol, justru dilangkahi kewenangannya. Izin pengerukan sudah terlanjur dikeluarkan Pemkot Kendari untuk investor. Bagaimana tidak, pengerukan sekaligus reklamasi teluk yang rencannya akan dilaksnakan Bulan Juni, baru diketahui anggota DPRD Kendari. Padahal, rencana itu sudah digagas sejak delapan bulan lalu oleh Pemprov Pemkot dan pihak investor. Aladin Anggota Komisi III DPRD Aladin menyayangkan hal itu. Jika merunut pada prosedur, mestinya se-

Baca izin di Hal 10

Baca Dirut di Hal 11

24 Perwira Dimutasi Kasat Lantas Polresta Digeser Kendari,KP Pergeseran kembali terjadi di jajaran Polda Sultra. Entah karena kerja yang tidak profesional atau alasan klise penyegaran, Polda merotasi 24 perwira menengahnya. Kabid Humas Polda Sultra AKBP Fahrurrozi mengatakan, Kapolda Sultra mengeluarkan surat yang berisi tentang mutasi di tubuh Polda. Dari 24 nama itu tidak ada satu pun tertera pangkat bintara melainkan seluruhnya perwira dan paling tinggi dimutasi yaitu ajun komisaris besar polisi (AKBP). dokumentasi/kp

Baca perwira di Hal 11

Pergeseran kembali mewarnai kabinet Kapolda Sultra Brigjen Pol Tubagus Angka Wijaya. 24 perwira menengah dimutasi dengan alasan penyegaran. Gambar ini ketika serahterima Brigjen Tubagus saat menjadi Kapolda Sultra.





13

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Kecewa Berat Konser Lady Gaga Gagal SECARA resmi promotor konser Lady Gaga, Big Daddy telah mengumumkan pembatalan konser tersebut, Minggu, 27 Mei 2012. Alasan keamanan membuat penyanyi itu membatalkan konsernya di Jakarta. Pembatalan itu membuat penggemarnya di sini kecewa. Termasuk Julia Perez yang telah membeli tiket dan siap menonton aksi Lady Gaga. “Saya kecewa sekali ya. Susah saya ngomongnya kalau lagi kecewa begini. Tapi buat saya, setiap artis itu memiliki gimmick masing-masing, dan Lady Gaga sukses dengan gayanya seperti itu. Kalau bicara soal seksi, di sini juga banyak yang lebih seksi,” kata Jupe saat dihubungi kemarin. Jupe memang telah mempersiapkan dengan matang untuk menonton konser penyanyi asal Amerika Serikat tersebut. Selain membeli tiket VIP, pelantun “Belah Duren” ini juga telah membuat kostum spektakuler, khusus untuk konser Lady Gaga. “Pastinya saya akan ke Singapura. Dan saya bawa baju itu Julia Perez ke Singapura, buat nonton di

Keteteran Main Bareng Hariyanto Arbi Jakarta, KP Berpartner dengan orang yang lebih ahli terkadang membuat kita merasa tidak bisa apa-apa. Misalnya yang terjadi pada Arumi Bachsin. Sabtu lalu (26/5) dia menjadi salah satu partisipan di acara Celebrity Smash yang merupakan rangkaian acara Djarum Super Open Premier Superseries 2012 di Gandaria City, Jakarta Selatan. Arumi bermain bulu tangkis dengan Hariyanto Arbi, juara All England 1993 dan 1994. Saat bertanding di ganda campuran itu, lawan mainnya adalah Muhammad Rizky dan Esterlitha. Sudah pasti Arumi tak bisa menyumbangkan banyak pukulan untuk timnya. Semuanya dikerjakan Hariyanto. Bahkan, bintang film Hattrick itu sering tak bisa mengembalikan pukulan lawan. Beberapa kali pula perempuan berkulit putih tersebut terkena sabetan smes lawan. Setelah bertanding, dia mengatakan senang bisa ikut main di acara tersebut. Berpartner dengan seorang yang mencetak banyak prestasi dunia pula. “Senang. Sebab, saya nggak capek. (Pukulan) yang susah-susah di-handle Hariyanto semua. Dia kan jago banget,” ucap Arumi. Dia sendiri sudah lama sekali tidak main bulu tangkis. Kalaupun bermain, dulu dia hanya bermain bulu tangkis dengan adik di rumah. Jadi, bukan menekuni bidang itu secara serius. “Main di rumah dibandingin sama ini? Ini mah yang main jago-jago semua. Tadi saja pukulannya tajem-tajem banget. Untung, berpartner sama Hariyanto Arbi. Kalau tadi suruh ngelawan dia, wah, tiga menit aja sudah kelepek-kelepek,” ucap dia. Sebetulnya, sebelum bertanding, Hariyanto sempat memberikan masukan untuk Arumi. Dia meminta Arumi tidak ragu dalam memukul. Tapi, tetap saja hal itu sulit buat amatiran seperti dia. Untung, Emil, pacar Arumi, tidak melihat aksi Arumi saat itu. Kalau lihat, Arumi bisa malu. “Dia ada acara hari ini. Lagi pula, kami nggak kenal malam mingguan. Kalau ketemu nggak harus malam Minggu. Apalagi, saya kan nggak ada jam kerjanya,” urainya. (jpnn)

sana. Sayang dong kalau nggak dipakai,” ucapnya sambil tertawa. Mengenai dirinya yang ingin menonton ke Singapura, Jupe mengaku bukan untuk gayagayaan. S e b e nar nya, ia ingin melihat konser penyanyi itu di sini, sayang tak bisa terwujud. Diakui Jupe, sebenarnya pembatalan konser Lady Gaga di Jakarta, membawa kerugian tersendiri untuk negara Indonesia. “Ya yang diuntungkan, lagi-lagi pastinya negara tetangga. Berapa banyak orang yang akan ke Singapura kalau sudah kayak begini coba. Harusnya hal seperti ini juga diperhatikan,” ungkapnya. (jpnn)

Audy: Iko Bukan Playboy JAKARTA,KP Meski tak terang-terangan mengakui telah pacaran dengan Iko Uwais, Audy Item terus membela pria yang menjadi bintang utama dalam film The Raid tersebut. Audy menyebut, Iko bukanlah playboy seperti yang diiperbincangkan orang. “Iko bukan tipe cowok playboy,” kata Audy Item saat ditemui di Studio Dahsyat RCTI Kebon Jeruk Jakarta Barat, Senin (28/5). Saat ditanya mengenai hubungannya dengan Iko, Audy menyatakan bahwa dia sedang bahagia meski tak secara terang-terangan menyebut Iko adalah pacar barunya. “Sekarang i”m happy dengan pasangan saya,” jelas pelantun lagu “Menangis Semalam” itu. Audy juga tidak mempermasalahkan hubungannya dengan Jane Shalimar mantan kekasih Iko Uwais. Audy

mengaku tidak punya masalah dengan Jane karena tidak mengenalnya. “Saya tidak kenal dia, saya tidak punya masalah dengan dia (Jane Shalimar). Logika aja, sekarang mencari apa dengan cara itu. Buat saya itu tidak penting. I dont know, saya tidak kenal,” kata Audy. (jpnn)

Ussy-Andika Jualan Sepatu Jakarta, KP Pasangan selebritis Ussy Suliastiawaty dan Andhika Pratama tidak hanya sukses di bidang entertainment. Pasangan ini juga sukses berbisnis sepatu dengan merk dagang Ussy Collection. “Usaha sepatu ini berawal dari keisengan kita berdua ngomongin masalah sepatu. Dulu kita bingung, mau usaha restoran, salon hingga refleksi. Ternyata yang kesampaian tidak terduga menjadi sepatu,” kata Andhika Pratama di Pasaraya Blok M, Senin (28/5). Pasangan ini cukup serius merambah bisnis sepatu. Mereka bahkan sampai ke Surabaya untuk belajar cetakan sepatu. “Aku sampai ke satu tempat. Kita panas-panasan bergabung sama tukang se-

patu hingga tak kelihatan artis-artisnya. Awalnya kita banyak dibohongin ama tukang sepatu,” ungkap Ussy. Awalnya Ussy dan Andhika memajang showcase di rumahnya di Lebak Bulus. “Kini hampir seluruh wilayah Indonesia kita sudah ada pemesanan melalui inter net. Di luar negeri di Singapura dan Dubai juga sudah ada,” jelas Ussy. (jpnn)

Arumi Bachsin


14

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Sekolah Kejuruan Dapat Sertifikat ISO Kendari, KP Tahun 2012 ini, di Kota Kendari tercatat sebanyak empat SMK menerima sertifikat International Organization for Standardization (ISO) 2001-2008. Sekolah penerima terdiri dari SMKN 2, SMKN 4, SMKN 5 dan SMK Satria Kendari. Menanggapi pemberian sertifikat ISO, Kepala SMKN 2 Kendari, Drs Ansyari Umirtun mengatakan, ISO merupakan badan penetap standar Internasional dari wakil-wakil badan standar nasional setiap negara. Pemberian sertifikat tersebut merupakan bentuk penghargaan terhadap sistem manajemen sekolah yang bermutu. Menurutnya, sebelum mendapat sertifikat tersebut, sekolah melewati proses audit yang dilakukan TUV Rheinland International dan disertifikasi Komite Akreditasi Nasional (KAN). Selaku penerima,pihaknya sangat senang, karena merupakan wujud standar manajemen mutu sekolah yang baik. Dikatakan, keberhasilan yang diterima atas proses audit keuangan, sarana dan prasarana, pengembangan SDM, pembinaan siswa, promosi sekolah, dan terpenting memuaskan pelanggan. Selain tiga SMKN yang menerima sertifikat ISO, juga tak kalah bermutu pula SMK Satria Kerndari yang menjadi penerima sertifikat ISO dari PT TUV Rheinland Indonesia. Status SMK

Satria menjadi faktor pendukung dalam mengelola manajemen, sehingga mendapat kelayakan untuk diakui secara internasional. “Alhamdulillah dari empat sekolah kejuruan yang diaudit, SMK Satria menjadi sekolah swasta yang pertama berhasil memperoleh sertifikat ISO versi 9001.2008 dengan nomor registrasi sertifikat 824.100.11129,” ujar Kepala SMK Satria Kendari, Rosdiana. Dikatakan, SMK yang berdiri sejak 1999 silam dengan jurusan otomotif sepeda motor, teknik audiovidio, teknik informatika dan perangkat lunak ini memperoleh ISO dengan ruang lingkup penyedia jasa sekolah kejuruan termasuk pengembangan kurikulum untuk program studi Teknik Audio Video, rekayasa perangkat lunak dan teknik sepeda motor. Menurutnya, untuk memperoleh sertifikat ISO perlu persiapan matang dengan waktu yang cukup lama. SMK Satria mempersiapkan sejak tahun 2011 melakukan penandatanganan MoU di PT TUV Rheinland Indonesia di Jakarta. Proses audit mulai 1 Februari 2012, hingga penyerahan sertifikat. “ Audit telah dilaksanakan dengan nomor laporan 11129. Terbukti bahwa SMK Satria telah memenuhi semua persyaratan sesuai dengan ISO 90012008. Tanggal batas akhir setiap audit mendatang adalah 2 Februari. Sertifikat berlaku dari 30 April 2012 s/d 29 April 2015,” katanya. (p2/p7)

Mapenda Gelar Expo dan Olimpiade Sains

YENI/KP

Kepala Kemenag Sultra saat menyerahkan piala bergilir kepada Kabid Mapenda Sultra.

Kendari, KP Madrasah dan Pendidikan Agama (Mapenda) Sultra menggelar expo dan olimpiade sains madrasah tingkat Provinsi Sultra tahun 2012. Expo dan olimpiade diikuti 288 siswa MI, MTS dan MA dari 12 kabupaten se Sultra, Senin (28/5). Tema expo adalah membangun pola pikir, kreativitas dan inovasi untuk menjadi yang terbaik. “Expo dan olimpiade awalnya diadakan setiap tahun, namun sekarang menjadi event dua tahunan. Sedangkan tahun depan untuk pelaksanaan pentas seni

pendidikan agama Islam,’’ kata Kabid Mapenda Kemenang Sultra, Syamsuri, saat ditemui usai membuka expo dan olimpiade sains. Dikatakan, tujuan event adalah mengembangkan dan meningkatkan kreativitas serta pola pikir siswa, serta memberikan inovasi bagi siswa madrasah. Siswa diajar untuk membiasakan cinta ilmu pengetahuan dan teknologi, sekaligus membina ukhuwah Islamiah antara siswa madrasah. “Ada tiga program Kementerian Agama dalam pendidikan yaitu, bina peningkatan akademik, bina

peningkatan minat dan bakat serta bina peningkatan akhlatul karimah,”papar Syamsuri. Dikatakan, tercatat 408 peserta yang terdiri 34 siswa perwakilan dari tiap kabupaten, pendamping dan juri. Expo dan olimpiade melombakan 13 cabang lomba. “Peserta merupakan wakil hasil dari seleksi tiap kabupaten yang kemudian diutus untuk maju di tingkat provinsi. Dari hasil kompetisi tingkat provinsi, yang juara akan mewakili Sultra ke tingkat nasional yang akan diadakan 25 Juni di Bandung,” ungkap Syamsuri. (p7)

Kemendikbud akan Sayembara Penulisan Buku Pengayaan Kendari, KP Dalam tahun 2012, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang, Kemendikbud menyelenggarakan sayembara penulisan naskah buku pengayaan. Lomba penulisan secara nasional tersebut memperebutkan hadiah total sebesar Rp 1 miliar. “Peserta sayembara terdiri dari para siswa, dan pendidik atau tenaga kependidikan seperti guru, dosen, konselor, pamong belajar, widyaswara, tutor, instruktur serta fasilitator,’’ kata salah seorang dari Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemdikbud, Wahyudin Supriatma. Dijelaskan, lomba yang akan diselenggarakan meliputi bidang ilmu

pengetahuan di antaranya IPA, IPS, dan humaniora. Bidang pengayaan keterampilan, dan bidang kepribadian yang meliputi kumpulan pantun, puisi, cerita pendek, novel, drama, dan biografi. Bagi pemenang dengan kategori pendidik, tendik dan umum, juara I, II, dan III yang akan diumumkan pada November mendatang. Setiap juara yang akan mendapat hadiah Rp 25 juta, Rp 20 juta, dan Rp 15 juta. Sedangkan kategori siswa, juara pertama berhak atas hadiah Rp 16 juta, juara II Rp 13 juta, dan juara III Rp 11 juta. Sebelum pelaksanaan, tim melaksanakan sosialisasi standar penilaian naskah buku di beberapa provinsi di Indonesia.

Salah satunya di Sultra yang dilaksanakan di LPMP tanggal 28 s.d 29 Mei. Tiga tutor hadir sebagai pemateri, yaitu Wahyudin Supriatma, Dr. Taufiqurrahman dari ITB, dan Sri Suhita dari UNJ. Dalam pelatihan tersebut, 80 peserta dari Sultra mendapatkan materi bagaimana memulai kegiatan menulis, hal-hal yang harus diperhatikan, bahasa yang digunakan, maupun struktur dalam menulis, mulai kata pengantar, isi, dan penutup serta tips-tips dalam menulis. Provinsi Sultra menjadi priopritas sosialisasi pada tahap pertama dari sepuluh provinsi yang akan dikunjungi karena minat para tenaga pendidik, siswa maupun masyarakat

umum masih terbilang rendah. Setiap tahun paling banyak 15 naskah yang dikirim dari Sultra. “Kami berharap para peserta bisa menginformasikan dan membagi ilmunya kepada yang lain, sehingga dapat meningkatkan kemampuan menulis. Kita bisa melihat banyak guru yang tersendat di golongan IV/a, karena untuk naik ke IV/b, mereka harus bisa membuat karya ilmiah,” imbuhnya. Ditambahkan pula, dalam sayembara penulisan buku pengayaan ini, paling lambat naskah dikirim pada (31/8) yang dialamatkan langsung di panitia sayembara penulisan naskah buku pengayaan tahun 2012. (m2)


Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Kampus

15

Keperawatan Butuh Payung Hukum Kendari, KP Jumlah perawat di Indonesia telah mencapai 107.029 orang yang tersebar di rumah sakit maupun puskesmas. Tenaga kesehatan tersebut menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan di Indonesia. Namun ketulusan dan keseriusan pengabdian perawat belum dipandang penting pemerintah. Belum disahkannya UU peperawatan sampi saat ini. Indonesia adalah negara yang tidak memiliki UU keperawatan. Perwakilan DPD RI yang kini berubah nama menjadi Senat RI, Sihabuddin, mengatakan pemerintah perlu banyak masukan dari berbagai praktisi kesehatan dalam membuat RUU Keperawatan. Untuk Sultra memilih STIK Avicenna Kendari, mempunyai spirit dalam meningkatkan profesionalisme perawat melayani masyarakat. UU Keperawatan dapat menjadi penyemangat bagi perawat. “UU Keperawatan menghapus anggapan bahwa perawat merupakan subordinasi dari para dokter. Sampai saat ini masih banyak kendala dalam pengesahannya karena terjadi kontraversi dari para dokter yang mengusulkan perawat masuk dalam UU kesehatan saja, dan tidak usah punya payung hukum sendiri. Mungkin ada ketakutan dari dokter akan tersaingi,’’ katanya.

Sudah ketiga kalinya DPD RI menggandeng STIK Avicenna Kendari mencari masukan dan saran dalam rangka RUU keperawatan. STIK Avicenna yang mempunyai prodi keperawatan S1 dan D3 dianggap bisa mewakili Sultra dalam FGD,” papar Ketua Yayasan STIKa Avicenna, Dr. H. Marzuki Hanafi Bantayan, MB, M.Si saat membuka FGD bersama DPD RI. Dikatakan, yayasan sangat mengapresiasi inisiatif DPD untuk mengadakan FGD

RUU keperawatan yang selama ini mandek di DPR. Sebagai salah satu pembicara FGD, menurutnya sangat banyak yang harus dimasukkan ke RUU Keperawatan. Di antaranya, hubungan kerja antara perawat dan dokter saat ini sebagai suatu mitra kerja, bukan atasan dan bawahan. Perlu adanya perubahan paradigma hubungan kerja antara perawat dan dokter. Tentunya diimbangi dengan selevel. Misalnya dokter spesialis disandingkan dengan master pera-

wat, tidak mungkin dengan D3 perawat. Harus dihilangkan kesan perawat di bawah taktis dokter. “Ada dua hubungan antara dokter dan perawat yaitu hubungan fungsional dan rujukan. Hubungan fungsional perawat dan dokter tidak boleh saling intervensi. Perawat melakukan tugas keperawatannya dokter, tidak boleh mengganggu aturan keperawatan. Hubungan rujukan yaitu dokter memberi pernyataan tertulis kepada

perawat untuk membantu dokternya dalam melaksanakan tugas secara tertulis. Kalau tidak tertulis nantinya dokternya tidak mau mengaku dia yang memerintah,” ujarnya. Senada diungkapkan Ketua STIKa Avicenna Dr. H. Thamrin Datjing, M.Kes, sebagai salah satu Sekolah tinggi kesehatan pencetak perawat terbanyak, sangat mendukung disahkannya RUU keperawatan. UU keperawatan mengatur akan hak dan kewajiban seorang perawat. (p7)


16

Xpresi

Pengin wajahmu tampil sebagai model X_presi ? Gampang kok, gratis lagi.Info lebih lanjut hubungi :

0812 4988 2075

Bagi sobat-sobat X-genk yang pengen gabung ngasih komentar via Facebook di rubrik kesayangan kamu ini, silahkan add Facebook X-Presi : expresikp

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Mencari

Sahabat Sejati

Inti Nathaya(Guru SMPN 2 Kendari)

Selalu Dirindukan

Whynda Novitha HaxmhiligxBurhan C’lamax whyndalupphz@yahoo. co.id SMAN 3 Kendari “Lw mw membina pertemanan tuh kunci.ea 1 ajha yaitu komunikasi hrus trus brjlan jgn ptus hubungan mha tman qt sms tw tlpon jha dan lw adda waktu skli2 kumpul breng mha tman2 agar qt tmbah akrab...;-)

Aprhyell Luph D’yah asnarapriliani@yahoo. co.id SMAN 8 Kendari “Cra’y gmpang aj sihh. Ckup ngrtiin sobat, sling t’bka, sling m’hargai, n pasti’y sling b’bagi ma sobat2 kmu.. Pasti bklan langgeng dh..;)

Mega Puspita Sampe Puspita.megha@yahoo.co.id SMA Kartika Kendari “Sahabat penting skali bagi sy , Dia slalu ada saat suka maupun duka , Truss dia itu keluarga ke 2 sy , Pkk.y sahabat pentinglah dalam khdpn”

Anii Poethree Prakoso anhie_jie23@yahoo.co.id SMKN 4 Kendari “Mmbina prshabatan pasti.y hrus ad sifat saling terbuka antara 1 sm lain.. antra shabat, gag boleh ad yg d tutupi,,,susah senang qt lwati brsma,, sling brbagi cerita,,en sling mnghargai”

Sahabat sejati, gak lekang oleh waktu. Keberadaannya selalu dinantikan. Setiap ucapannya selalu menentramkan hati. So.... hidup ini hampa banget kalo sosok sahabat gak pernah kamu miliki. Saat kamu sedih, dia datang menenangkan hatimu yang galau, ketika bahagia menghampiri, dia dengan ikhlas turut merasakan sukamu. Hmm...sayang banget kalau ada yang putusin jalinan persahabatannya. Berselisih sesaat itu wajar saja, apalagi dalam rangka mengingatkan kekhilafan masing-masing. Mencari seseorang yang mau mengerti keluh kesahmu itu susah loh guys, posisi pacar pun tetaplah berbeda dengan nilai persahabatan. Bisa dibilang nich, sahabat tuch sama dengan “keluarga kedua”. Setuju gak dengan anggapan itu? Yupz....setelah keluarga inti, ayah, ibu, kakak dan adik, sahabat adalah keluarga kedua kita. Bersama mereka kita merasa tenang dan nyaman. Banyak hal yang dilalui bersama sahabat, dan setiap orang pasti punya cerita khusus dan kesan-kesan yang terlupakan bersama sang sahabat. Kata orang sahabat tuch sudah seperti saudara sendiri loh sobat. Coz, dia selalu ada saat suka maupun duka. Walaupun begitu, masih ada juga yang mengatakan bahwa mencari sahabat tuch sulit, pasalnya, dalam persahabatan harus ada komitmen untuk saling menjaga perasaan, coz, kita akan bersatu dengan orang-orang yang beda pemahaman dengan kita. So, ada yang bilang, cari musuh lebih mudah daridapa cari sahabat. Hemm jangan sampe kayak gitu yach sobat! Nah, sobat Expresi pasti pada punya sahabat tuk berbagi suka dan duka, khan? Mungkin ada yang sudah bersahabat selama tiga atau empat tahun, bahkan ada yang lebih lama lagi. Lamanya jalinan persahabatan tergantung dari pribadi masing-masing dalam menjalin hubungan persahabatan. So, nich

ada sobat kita yang mau berbagi tips dalam menjaga persahabatan. Phyte, mahasiswi Kimia Unhalu, ngakunya kunci utama dalam menjaga persahabatan adalah menjaga komunikasi dan saling memberi perhatian untuk memperbaiki diri masing-masing, sebab kita tidak bisa menilai diri sendiri. Katanya, kita butuh penilaian orang lain untuk memperbaiki sikap kurang pantas, yang kadang gak disadari. Ela, siswa SMAN 4 Kendari, kata dia, sahabat adalah seseorang yang mau berteman dengan kita, meskipun dia tau kekurangan yang kita miliki. Nah, berawal dari itu, kita akan saling bertukar pikiran ‘en saling memberi saran. Untuk menjaga persahabatan tetap langgeng katanya, hal pertama yang harus dilakukan adalah mendalami karakter sahabat kita, saling mengisi kekurangan satu sama lain, dan menjaga kepercayaan yang diberikan. Gak menutup kemungkinan, dalam persahabatan salah satu diantaranya ada yang berbuat kesalahan, itu hal yang wajar. Nah, sebagai sahabat, kata Dian, siswi SMAN 4 Kendari, kita harus berani mengakui kesalahan dan meminta maaf pada sahabat kita. Dengan begitu persahabatan akan tetap terjaga. Tapi sobat... meskipun dalam bersahabat kita harus saling mengisi kekurangan satu sama lain, bukan berarti kita harus terus bergantung pada sahabat kita. Sebab, masing-masing individu punya tanggung jawab masing-masing. Kita memberikan bantuan atau pertolongan secukupnya dalam batas kewajaran, bukan malah memanjakan dia, yang nantinya akan membuatnya malas untuk berbuat. Itu khan tugas kita sebagai sahabat, saling mendukung dan membantu teman bukan untuk menjerumuskan sahabat kita. Oke Sobat!!! (Lela)

Mempunyai sahabat adalah sesuatu yang sangat berharga. Karena dimana pun kamu berada, sahabat adalah teman yang selalu kamu rindukan. Oleh karena itu, kehadiran sahabat sama dengan keluarga. Misalnya saja, sekarang kamu akan pelulusan di sekolah, baik kalian yang ada di bangku SMP atau SMA. Ingat saja dech kamu pasti akan merindukan suasana dan keakraban yang sudah kamu jalin selama tiga tahun. Bayangkan saja, selama itu kalian bertemu setiap hari, belajar bersama, ke kantin bersama, bahkan ekskul pun sama-sama. Nah, pasti ini akan menjadi kenangan yang sangat sulit kalian lupakan. Olehnya sahabat itu seperti keluargamu sendiri. Dan kamu harus menjaga persahabatan itu dengan baik, agar hubungan silaturahmi kalian tetap jalan samapai kapan pun. (Wulan)

Winnie

(Siswa SMPN 2 Kendari)

Jaga Perasaan Masing-masing Sahabat bisa ada dimana-mana. Tapi menjaga persahabatan bukan hal mudah lho. Karena sebagai ABG yang masih labil kita khan paling sering bertindak lebay dan bikin masalah. So hal yang paling penting untuk menjaga persahabatan adalah menjaga perasaan doi, hehehee sok baik banget ya? Itu sih sekedar tips dari saya. Sahabat itu penting lho. Kalau kamu tidak bisa menjaga perasaan orang-orang di sekeliling kamu, tentu kamu akan dijauhi teman-teman. Hi ngeri banget ya? Bahkan nih kalau kamu sudah gak bisa menjaga perasaan orang lain di sekeliling kamu, yang ada kamu akan merasakan kesepian dan tersingkirkan. Gak mau khan? Makanya harus pinter-pinter menjaga perasaan dan intinya jadi teman yang baik. (Wulan)


10 Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Menarik dan Bersejarah Monaco, KP Kompetisi Formula One (F1) 2012 benar-benar menarik. Tiap seri balapan bergulir, fans dipastikan sulit untuk menebak siapa yang akan jadi juara. Musim kali ini memang jauh berbeda dari balapan di musimmusim sebelumnya. Dalam tiga musim terakhir misalnya, kita hanya disuguhkan pertarungan sengit antara tim-tim top,

Mark Webber

Profil Euro 2012

Ukraina Ukraina adalah tim sepak bola negara pecahan dari Uni Soviet dan sekarang dibawah kontrol Federasi Sepakbola Ukraina (Football Federation of Ukraine). Mereka memainkan pertandingan pertama mereka melawan Hungaria pada tanggal 29 April 1992. Keberhasilan terbesar Ukraina adalah saat mencapai fase delapan besar Piala Dunia 2006. Ukraina mempunyai generasi emas yang beranggotakan Andriy Shevchenko, Sergiy Rebrov dan Oleg Luzhny. Sebagai tuan rumah Ukraina secara otomatis lolos ke Euro 2012, ini akan menjadi debutnya di kejuaraan sepak bola Eropa. Turnamen kali ini bisa menjadi ajang pembuktian generasi penerus Ukraina.

Profil Timnas Ukraina:

Federasi: Football Federation of Ukraine (FFU) Situs: www.ffu.org.ua Berdiri: 1991 Bergabung ke UEFA: 1992 Bergabung ke FIFA: 1992 Rekor di EURO: Putaran Grup (EURO 1992) Peringkat Empat (EURO 1968) Runner Up (EURO 1964, 1972, 1988) Juara (EURO 1960)

3

Prancis

Islandia

macam Ferrari, McLaren dan Red Bull Racing. Pada 2009, Brawn GP yang menggantikan Honda tampil dominan. Sementara pada dua musim berikutnya (2010-2011), giliran Red Bull Racing yang tampil digdaya. Namun, di musim ini berbeda. Keputusan FIA selaku regulator F1 untuk tidak melakukan banyak perubahan signifikan dalam regulasi, membuat tim-

tim lain fokus mengembangkan idenya masing-masing. Seperti diketahui, pada musim ini FIA hanya memunculkan beberapa aturan baru, yakni pelarangan blown diffuser dan supply ban dari Pirelli juga berandil besar membuat balapan semakin menarik. Indikasi pertarungan musim ini bakal sengit adalah dengan munculnya juara baru di set-

2

SUSAH PAYAH

Alenciennes, KP Akhirnya, usaha mereka mulai membuahkan hasil pada Prancis sukses mengalahkan Islandia dengan skor menit ke-52. Mathieu Debuchy berhasil membuat gol tipis 3-2 dalam laga persahabatan di Stade du Haindan merubah skor menjadi 2-1 setelah mendapatkan aut, Senin (28/5) dini hari WIB kemarin. Tiga umpan manis dari Karim Benzema. Memasuki gol Les Bleus dicetak oleh, Mathieu Debuchy, menit ke-59 Islandia hampir mencetak gol keFrank Ribery dan Adil Rami. Dalam laga tiganya lewat Birkir Bjarnason. Beruntung ini Prancis sendiri harus tertinggal 1-0 kiper Mandanda berhasil melakukan pelebih dulu oleh lawannya. Islandia nyelamatan dengan baik hingga skor berhasil membuka gol pembukanya tidak berubah. pada menit ke-27 lewat sepakan Frank Ribery akhirnya sukses meBirkir Bjarnason usai memannyamakan kedudukan menjadi 2-2 faatkan operan dari Kolbeinn pada menit ke-82. Gol yang berawal Sigthorsson. Bertindak sebagai dari operan Olivier Giroud tersetuan rumah, Prancis memang but berhasil menjebol gawang langsung tampil menyerang. Islandia yang dikawal kiper Sayang, para pasukan Islandia Hannes Thor Halldorsson. berhasil meredam para lini deKemenangan Les Bleus dari pan Prancis dan mematahkan peringkat 131 FIFA itu sendiri segala upaya mereka. dipastikan pada menit ke-85 Alhasil, penampilan agresif lewat tandukan Adil Rami. Gol tim Islandia ternyata memyang bermula dari umpan silbuahkan hasil kembali pada ang Giroud tersebut membuat menit ke-37. Kini, giliran Sigthskor menjadi 3-2 bagi keunggulan orsson yang merubah skor menPrancis dan tetap bertahan hingjadi 2-0 usai menaklukan lini bega babak kedua berakhir. Timnas lakang Les Bleus yang diteruskan Prancis memang harus bersusahke gawang Prancis yang dikawal payah dalam meraih kemenangan oleh Steve Mandanda. Memasuki baatas Islandia. Dari penampilan itu, AFP PHOTO / FRANCK FIFE Penyerang Timnas Prancis Jeremy Menez (kiri) bak kedua, tim asuhan Laurent Blanc Pelatih Laurent Blanc mengaku Prancis harus bekerja keras untuk bisa menerobos barisan ini mencoba untuk bangkit. Pada menitmemang belum siap untuk memulai kippertahanan Islandia pada laga persahabatan jelang menit awal babak kedua Karim Benzema rah di Euro 2012 dan masih perlu berbenah. Euro 2012 di Stadion Hainaut, Valenciennes. dan Ben Arfa menciptakan beberapa peluang “ Kepercayaan diri lahir ketika Anda meraih untuk mencetak gol. Sayang, sepakan dari kedkemenangan, jadi sehubungan dengan itu hasil uanya masih belum terarah. Baca PAYAH di Hal. 19

iap seri balapan. Tak ada lagi dominasi salah satu pembalap atau tim. Kekuatan mereka kini merata. Juara dunia 2009, Jenson Button membuka kemenangan pada seri perdana di F1GP Australia bersama tim McLaren. Di seri kedua giliran pembalap Ferrari, Fernando Alonso jadi juara di Malaysia. Baca FORMULA di Hal. 19

Cabor Belum Siap List Nama Atlet Skuad PSSI Djohar Arifin Diakui KONI Pusat dan PB PON Kendari, KP KONI Pusat maupun Pengurus Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau kini telah meminta nama-nama atlet untuk dipatenkan sebagai peserta dalam kejuaraan, paling lambat 9 Juni 2012. Makanya, dari 15 cabang olahraga yang memiliki tiket menuju PON diwajibkan mengisi format entry by name hingga batas 7 Juni 2012. Sekretaris Umum (Sekum) KONI Sultra, Erickson Ludji menjelaskan, seluruh Pengprov telah disurati untuk menuntaskan kepentingan tersebut. Data tersebut akan kembali dimasukan ke KONI untuk diproses kemudian dikirim via internet. Tujuannya untuk mendapatkan keabsahan atlet, termasuk syarat administrasi lainnya. “ Dalam waktu satu dua hari ini, semua harus melaksanakan seleksi untuk menetapkan nama-nama atlet yang akan dikirim oleh KONI. Saya juga sempat mempertanyakan, saat rapat di Jakarta terkait agenda ini. Tapi, ini sudah aturan yang harus dijalankan,�terangnya, kemarin. Masalahnya, beberapa pelatih masih kebingungan dengan agenda tersebut. Contohnya, untuk cabor dayung yang lolos berdasarkan nomor atau bukan nama atlet. Untuk mematenkan skuadnya, dari 38 nomor yang akan diikuti, 58 atlet harus disiapkan Baca CABOR di Hal. 19


18

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

SSB Amali Helat Festival Usia Dini Kendari, KP Beragam program untuk meningkatkan prestasi sepak bola Sultra, terus dilakukan. Sekolah Sepak Bola (SSB) Amali di Konawe bahkan mencoba mengadakan Festival Sepak Bola Grassroot (akar rumput) yang diikuti 100 anak usia tujuh hingga 12 tahun. Lokasinya, di Lapangan Sepak Bola Tumpas, Unaaha. Ketua SSB Amali, Andi Fatahudin Makkatue mengungkapkan, tujuan utama kegiatan ini memberi kesempatan kepada usia dini agar mengetahui cara bermain bola yang benar sesuai aturan FIFA. Kegiatan ini juga sekaligus menampung animo besar anak-anak dalam mengem-

bangkan bakat. “ Di sini mereka kami ajarkan bagaimana bersosialisasi dengan rekan satu tim saat berada di lapangan,” paparnya. Even ini, memang baru pertama kali digelar dan pesertanya berasal dari Kolaka, Konawe, Kota Kendari, Konsel dan Kolut. Fatahudin merenagkan, rata-rata anak yang turut berpartisipasi sangat senang karena mereka bisa mengetahui teknik menguasai bola, misalnya keeping dalam dan luar, menjaga bola agar tidak gampang direbut lawan, kemudian melakukan tendangan tepat pada sasaran, sehingga bisa menghasilkan gol. Ia juga menjelaskan, rencanan-

HUMAS SSB AMALI FOR KENDARI POS

SSB Amali saat menggelar pelatihan teknik bermain bola kepada ratusan anak usia dini se-Sultra di Lapangan Tumpas,Konawe.

ya pada awal Juni tahun ini, SSB Amali Wawotobi juga akan menggelar kegiatan serupa. Tapi, pesertanya usia 13 tahun keatas. Di tempat terpisah salah seorang orang tua murid SSB, Ishak menuturkan, kegiatan ini memiliki manfaat besar. ‘’ Di tengah pergaulan yang kian modern, mengenalkan olahraga sangat penting untuk kesehatan. Apalagi even ini memberi motivasi kepada anak yang bertalenta bermain secara baik dan profesional. Saya mendukung kegiatan ini. Anak saya memang hobi bermain bola makanya diikutkan bermain dan bersekolah agar bakatnya bisa dikembangkan,” apresiasinya. (m1)


19

Kendari Pos | |Selasa, 29 Mei 2012

Payah ................. (yang kami raih) itu bagus. Saya sudah melihat banyak tim yang kalah di laga pemanasannya. (Tapi) Kami belum siap untuk 11 Juni, secara fisik kami belum siap, sehingga itu menjelaskan masalah kami dalam pertahanan,” analisis Blanc di Fox Sports. Di laga ujicoba berikutnya, Prancis akan menghadapi Serbia pada tanggal 31 Mei depan dan Estonia pada 5 Juni. Pada tanggal 11 Juni Les Bleus akan memulai pertandingan pertamanya di Piala Eropa 2012 dengan menghadapi Inggris. Di ajang tersebut, Prancis juga satu grup bersama Ukraina dan Swedia. (bas/dwi)

Cabor................. menuju PON. Tentu, mereka harus melakukan seleksi dari 70 orang yang wacananya, baru akan dilakukan saat Pelatda. “ Ini mengagetkan kami juga, karena nama yang masuk sudah pasti itu yang akan tampil. Lantas bagaimana, jika setelah Pelatda diantara nama yang kami daftar ternyata ada atlet yang lebih layak karena eksis dan tekun berlatih,” protes Pelatih Dayung Sultra, Ahmad Haris. Dikatakannya, langkah yang harus diambil segera membicarakan dengan ketua pengprov maupun jajaran PODSI. Pasalnya, atlet Dayung masih tersebar di daerah masing-masing, karena menunggu Pelatda yang baru akan dilaksanakan pada awal Juni. Sementara itu, pelatih Softball Sultra Puji mengungkapkan, keputusan untuk mematenkan atlet merupakan instruksi dari PB PON. Ia tidak menampik, hingga saat ini tim binaanya belum maksimal karena masih akan diseleksi. “ Kalau sudah diminta harus siapkan. Kita lihat saja, yang mana atlet berpotensi dan itu sudah pasti akan masuk tim inti,”tukasnya. Seluruh pengprov cabang olahraga kini diharuskan untuk mengisi format sesuai instruksi PB PON, demi keabsahan atlet. Tapi, khusus cabor sepakbola, KONI belum bisa mengambil sikap. Pasalnya, hingga kini belum ada kejelasan kepengurusan versi siapa yang akan memimpin atlet. Padahal, ketua KONI telah mengagendakan pertemuan kedua kubu. “ Kita masih menunggu bagaimana hasil dari pertemuan itu. Karena sampai hari ini belum ada nama ketua Pengprov yang jelas. Intinya siapa dan bagaimana arahan dari ketua itu yang akan kita ikuti,’’ sambung Sekretaris Umum KONI Sultra, Erickson Ludji. Saat mengikuti pertemuan di Jakarta, Erickson sempat mempertanyakan, bagaimana dengan cabor sepakbola. Karena, dampak dualisme kepemimpinan pusat juga terjadi di Sultra. Katanya, khusus untuk PSSI bidang pengawasan dan pengarahan serta bidang keabsahan semua menjawab, SK KONI adalah kontingen sepak bola yang mengikuti harus berasal dari Pengprov PSSI dibawah kepemimpinan Djohar Arifin Husin. “ Apakah ini akan ditangani oleh KONI atau PSSI, masih akan kita bicarakan secara serius dengan Ketua KONI. Surat belum diberikan kepada siapapun. Kami juga belum tahu apakah sudah ada surat balasan dari PSSI terkhusus bagi keabsahan Hery Faisal sebagai Ketua Pengprov PSSI Sultra. Kalau surat dari pusat saya belum lihat,” terangnya. (m1/cok)

Skuad PON Pesta Gol Bupati Konsel Cup V

2012

Sabaruddin Pantau Bupati Konsel Cup V Andoolo, KP Babak penyisihan di pool E E kejuaraan Sepak Bola Bupati Konsel Cup V kemarin mempertemukan PS Konsel (Tim PON Sultra) berpesta gol saat menghadapi PS Ranomeeto Barat dengan skor 5-0. Gol-gol tercipta melalui Fandi (39’) Taslim (41’) dan Dadang (44’) di babak pertama. Di babak kedua pertandingan, dua pemain lainnnya turut menyumbang gol, masingmasing Leo di menit ke 60 dan Yusmar pada masa 80 menit. Pada babak pertama, sebenarnya skuad PS Konsel yang bermaterikan pemain PON Sultra terlihat kesulitan menembus benteng pertahanan PS Ranomeeto Barat.

Serangan yang terus dibangun dan dimotori gelandang lincah Leonardo baru dapat membuka keran gol setelah penjaga gawang Ranomeeto Barat, Bambang melakukan kesalahan. Fandi yang berdiri bebas memanfaatkan blunder dan langsung menyarangkan si kulit bundar. Dengan suntikan satu gol, PS Konsel yang dimanajeri Khasan S.Sos tersebut bersemangat dan langsung menambah dua gol lagi di babak pertama pertandingan. Dibabak kedua pertandingan, PS Konsel memasukkan pemain baru. Dengan semangat baru tersebut semakin membuat pertandingan lebih tidak berimbang. Itu setelah persentase ball position dikuasai PS Konsel. Hasilnya dua gol lainnya berhasil disarangkan di gawang PS Ranomeeto. Skor itu bertahan hingga wasit

yang memimpin pertandingan, Rasyid meniup pluit panjang. Pertandingan PS Konsel versus PS Ranomeeto Barat sore kemarin itu turut disaksikan langsung Ketua PSSI Sultra versi La Nyala Mataliti, Sabaruddin Labamba bersama Sekretarisnya, Rivai Budiman termasuk beberapa pengurus lainnya. “Tim yang memperkuat PS Konsel ini adalah calon-calon pemain yang akan memperkuat Tim PON Sultra di Pekan Baru Riau, mendatang,” ujar Khasan, kemarin. Pada pertandingan sebelumnya, PS Wolasi menang WO atas PS Konda. “ Karena PS Konda tidak datang di pertandingan penyisihan pertama ini, maka PS Wolasi kita menangkan dengan skor 3-0 dan berhak meraih tiga poin juga,’’ jelas Sekretaris Panitia Bupati Konsel Cup V, Muh. Jamil, kemarin. (era

Formula .................... Memasuki seri ketiga, giliran Nico Rosberg bersama Mercedes GP yang naik podium pertama GP China. Juara bertahan sekaligus pembalap andalan Red Bull Racing, Sebastian Vettel, menunjukkan tajinya di seri keempat dengan memenangi GP Bahrain. Nah, situasi kian seru kala pada seri kelima di GP Spanyol, pembalap muda asal Kolombia, Pastor Maldonado yang membela tim Williams sukses mencuri perhatian dengan keluar sebagai juara. Tak sampai di situ, kompetisi F1 musim ini kian menarik lantaran pada seri keenam, muncul juara baru lagi. Pada seri di Monaco, akhir pekan kemarin, giliran rekan setim Vettel di Red Bull, Mark Webber sebagai jawara. Hadirnya enam juara berbeda dari enam seri yang telah digelar, sontak membuat Formula One musim ini mencatatkan sejarah baru. Ya, sejak balapan pertama kali bergulir pada tahun 1950, inilah kali pertama ada enam pemenang dalam enam seri perdana. Terakhir, musim paling ketat terjadi pada musim 1983. Ketika itu ada lima pemenang berbeda dari lima balapan pertama. Mereka adalah Nelson Piquet/Brabham-BMW (GP Brasil), John Watson/McLaren-Ford (GP USA), Alain Prost/Renault (GP Prancis), Patrick Tambay/Ferrari (GP San Marino) dan Keke Rosberg/Williams-Ford (GP Monaco). Mark Webber memang akhirnya memastikan diri sebagai juara pada seri GP Monaco di sirkuit Monte Carlo, Minggu (27/5). Pembalap dari tim Red Bull-Renault ini mengaku sangat senang dengan raihannya tersebut. Webber yang memulai balapan dengan start terdepan berhasil tampil konsisten dengan mempertahankan posisinya hingga lap ke-78 dan menjadi juara dengan catatan waktu satu jam 46 menit 6,557 detik. “ Saya merasakan hal yang sangat luar biasa. Ini benar-benar balapan yang sangat menarik. Awalnya balapan berjalan cukup mudah dengan cuma bersaing dengan Nico (Rosberg). Kami berdua memiliki jarak yang tak cukup jauh dengan pembalap lainnya. Jadi, kami berdua berusaha untuk menjauh dan menciptakan jarak yang aman,” ungkap Webber seperti dilansir Autosport, Senin (28/5). Meski begitu, Webber sendiri sempat cemas ketika cuaca mulai berubah dengan turunnya gerimis di beberapa lap terakhir. Namun pada akhirnya, ia berhasil mengatasi hal tersebut dan menjaga konsistensinya di posisi terdepan. (oke/dwi)


20

Kendari Pos | SELASA, 29 MEI 2012

Jauh dimata dekat lewat komunikasi Menjadi single parent dirasakan anisa sejak anaknya masih bayi berumur dua bulan, karena suami yang sudah dipanggil allah SWT. Putranya Muh. ahnaf al Miqdad lah satu-satunya harapan anisah. Semua yang dilakukan saat ini demi masa depan putranya. Walaupun diakui anisah jauh dengan buah hatinya, rasa rindu pasti ada. Tapi karena tanggung jawab dan loyalitas terhadap perusahaan, anisah harus bertugas di Kendari. Untuk melepas rindunya sarana komunikasi menjadi solusi. “Saat ini ada telepon, jadi sesering mungkin saya berkomunikasi, walau jauh di mata, tapi komunikasi lancar, dan saya bisa membangun kedekatan melalui sarana telepon,” cerita anisah saat dia sedang merindukan putranya yang kini sudah duduk di kelas satu SD itu. Kini ahnaf diasuh oleh orang tua anisah di Cirebon. Untuk

bertemu dengan anaknya setiap enam bulan sekali anisah pulang, atau saat hari raya. “ahnaf sudah biasa di tinggal, karena memang sejak kecil, sudah sering ditinggal,” ujarnya. anisah mengaku sebagai single parent dan tentunya harus bertanggung jawab menafkahi buah hatinya itu. Bekerja di sejumlah perusahaan sudah dilakukannya mulai dari marketing sebuah perusahaan property hingga saat ini di Devata. lokasi kerjanya pun tidak menetap, pernah di Palembang (Sumsel) di Property dan bergabung dengan Devata saat di Bali, hingga kemudian dipindahkan di Kendari. Pengalaman kerja yang harus jauh dari keluarga itu, yang membuat anisah semakin tegar. Yang jelas baginya wanita itu harus kuat, dimanapun dia berada, harus tetap memegang tinggi nilai agama, agar tetap dihargai orang lain. “Kalau kita

bersungguh-sungguh, dan kita serahkan semuanya kepada allah SWT, pasti apa yang kita inginkan dengan Ridho nYa, akan terwujud,” paparnya. Termasuk dengan pekerjaannya saat ini, anisah optimis, saat ini Sultra pertumbuhan ekonominya bagus. Kendari sebagai ibu kota provinsi tentunya menjadi tempat persinggahan pendatang, atau investor. Diyakininya semakin ramainya sebuah daerah, tentunya kebutuhan akan fashion, life style termasuk sarana kesehatan akan banyak dibutuhkan. “Dengan segala fasilitas yang nyaman serta pelayanan maksimal, kami yakin Devata akan semakin banyak pengunjung. Seperti penglihatan saya, sejak dua tahun saya berada di Kendari, kemajuan terlihat. Tamu hotel semakin banyak begitu pula pengunjung Devata,” paparnya. (sulis)

Pasrah soal Jodoh Menjalani hidup sendiri dirasakan anisah sekitar lima tahun. Rencana untuk membina rumah tangga lagi tentu saja ada, diusianya yang masih terbilang muda. Hanya saja hal itu bukan prioritas anisah, yang terpenting baginya saat ini ahnaf dan pekerjaannya. “Ya... pasti ada ya keinginan untuk menikah lagi. Hanya itu bukan skala prioritas, yang terpenting saat ini anak dan pekerjaan. Soal jodoh saya pasrah saja sama allah SWT, semoga diberikan yang terbaik,” katanya.

Versi wanita kelahiran Cirebon ini, menjadi wanita itu harus tegar. Dimanapun berada harus selalu menjunjung nilai-nilai agama, agar tidak direndahkan dan diremehkan orang. Bila berpatokan pada nilai keagamaan, tentunya apa yang dilakukan dalam kehidupan baik di dunia kerja atau kegiatan sehari-hari selalu terarah. “Yang jelas jadilah diri kita sendiri, pintar membawa diri. Bergaul pun dengan sekitar tetap harus santun, agar tidak menyakiti orang lain,” katanya.

Termasuk untuk menjaga kebugarannya, versi anisah, karena tempat kerjanya adalah sarana untuk membuat orang sehat dan fresh, sudah pasti dirinya juga turut memanfaatkannya. “Biasa saya minta tolong karyawan di sini untuk treatmen atau sauna. nah itu rutin saya lakukan juga, menawarkan ke orang lain supaya bugar, tentunya kita juga harus menggunakan jasa sendiri,” pungkas wanita berkerudung ini. (sulis)

AnisAh dad


21

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

NA Panen Dukungan di Daratan Konawe ULFA/KP

Hj Suryani Imran (berjilbab cokelat), tampak menghadiri paripurna DPRD Sultra, kemarin. Selama ini, legislator Demokrat itu dinilai cukup aktif. Isu pengunduran dirinya pun tak ia tanggapi.

Suryani Imran Masih Aktif di DPRD Kendari,KP Spekulasi soal masa depan Hj Suryani Imran di Partai Demokrat sampai sekarang belum terjawab tuntas. Rumor yang menyebut bahwa dirinya akan ikut mundur dari Demokrat seperti yang dilakukan suaminya, Imran tidak seperti yang terlihat. Anggota

DPRD Sultra itu bahkan masih aktif menjalankan tugasnya sebagai seorang legislator. Beberapa koleganya bahkan mengaku jika wanita berjilbab itu cukup rajin berkantor. “Kami juga pernah mendengar melalui media jika beliau akan keluar dari partainya, tetapi sampai saat ini belum

ada surat yang masuk dari partai ibu Suriyani Imran tentang itu. Untuk lebih jelasnya silahkan menghubungi beliau,” kata Sekretaris DPRD Sultra, Iskandar ketika ditemui di ruang kejanya, beberapa waktu lalu. Meurut Iskandar, jika ada saat tertentu dimana Suryani Imran tidak sempat mengikuti rapat

atau sidang, itu dikarenakan sakit atau sedang ada kegiatan luar kota.“Figur beliau dikenal cukup rajin dan termasuk anggota dewan perempuan yang cukup aktif, pasalnya selama berada di Kendari beliau pasti berkantor,” jelasnya. Baca Imran di Hal. 22

KPU Bombana dan Baubau Seleksi Tulis PPK/PPS Kendari, KP KPU Bombana dan Baubau tuntas melakukan seleksi berkas terhadap ratusan pendaftar Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang akan bertugas di Pilgub dan di Pilwali Baubau. Dua lembaga itu kemudian melanjutkan dengan menggelar seleksi tertulis kepada para calon penyelenggara Pilkada itu. Seleksinya digelar bersamaan kemarin, tentu saja beda tempat. Di Bombana, seleksinya dilakukan di empat titik dari lima titik tempat seleksi. Sementara untuk satu titik lainnya akan menyelenggarakan tes tertulisnya, Rabu (30/5) besok. Khusus di Bombana, seleksi tulis hanya dilakukan oleh calon anggota PPK saja. Sedangkan, calon anggota PPS langsung ikut tes wawancara yang diadakan bersamaan dengan calon anggota PPK. Hamid Munsir, salah seorang anggota KPU Bombana menerangkan, empat titik seleksi itu yakni di Kabaena yang dipusatkan di Kabaena timur yang meliputi Kecamatan Kabaena Timur, Utara dan Tengah. Sedangkan titik duanya dipusatkan di Kabaena Barat yang meliputi Kecamatan Kabaena Barat, Kabaena, dan Kabaena Selatan. Kedua, Boepinang yang juga dibagi atas dua titik. Titik pertama di meliputi Poleang Timur, Selatan, Tenggara, dan Utara. Sedangkan titik keduanya meliputi Kecamatan Tontonunu, Poleang Tengah, Barat dan Boepinang sendiri. Dan yang Ketiga, daerah Rumbia yang terdiri atas delapan kecamatan hanya dipusatkan menjadi satu titik saja. Untuk daerah Boepinang dan Kabaena, setelah melakukan tes tertulis maka hari ini dan besok (29-30) akan langsung dilakukan tes wawancara. Sedangkan daerah Rumbia setelah melakukan tes tertulis besok maka akan dilangsungkan tes wawancaranya pada tanggal 5 Juni nanti. “Untuk anggota PPK, Bombana butuh 110 orang. Jumlah ini jika dirincikan terbagi atas 5 orang perkecamatan, dari 22 kecmatan yng ada di Bombana. Sedangkan anggota PPS, Bombana membutuhkan 414 orang. Jumlah ini berasal dari 138 desa yang tersebar di Bombana, dimana masing-masing desa terdiri atas 3 orang anggota PPS,” rinci Hamid lewat telepon selulernya. Sedangkan di Baubau, seleksi penyelenggara itu dipusatkan di SMPN 3, kemarin. Total

peserta yang ikut seleksi terdiri dari 163 anggota PPK dan 226 anggota PPS. Anggota KPU Pokja Perekrutan Panitia Penyelenggara Pemilu, Harmin menjelaskan peserta yang mengikuti tes seleksi adalah mereka yang sudah dinyatakan lulus berkas. Jumlah tersebut nantinya akan diseleksi sesuai ketentuan dan kebutuhan yang ada. “Untuk Kota Baubau karena ada tujuh kecamatan berarti ada 35 yang diterima karena masing-masing lima orang, sedangkan untuk PPS masingmasing kelurahan tiga orang HARYMAN/KP

Salah seorang calon PPK Baubau saat mengikuti seleksi tertulis, kemarin.

Baca KPU di Hal. 22

Andoolo, KP Langkah Nur Alam (NA) untuk menjadi Gubernur Sultra dua periode kian ringan saja. Dukungan masyarakat dari berbagai wilayah terus mengalir kepadanya. Seharian kemarin saja, dua wilayah ia kunjungi di Konawe Selatan dan Konawe. Dua bupati di dua daerah itu menyambutnya dengan hangat, bahkan tanpa segan, mengajak masyarakat untuk mendukung Nur Alam lagi sebagai Gubernur Sultra periode 2013-2018. Nur Alam awalnya berkun-

jung ke Kecamatan Palangga, Konawe. Gubernur mengudara dengan helikopter sekitar pukul 10.00 Wita dan mendarat di Desa Desa Wawo Uru. Di titik itu, ia sudah ditunggu lama Bupati Konsel, H Imran beserta jajarannya, termasuk ribuan warga. Setelah seremoni penyambutan, gubernur disambut dengan deklarasi tokohtokoh masyarakat Kecamatan Palangga tentang dukungan mereka terhadap NA untuk kembali maju di Pilgub Sultra. Deklarasi itu ditandai dengan penandatangan berita ac-

ara dan disaksikan Gubernur dan Bupati Konsel H Imran dan Camat Palangga Irwan Hasanuddin Silondae. “Nur Alam itu putra daerah Konsel, dan sudah banyak dan akan terus berkontribusi bagis Konsel. Makanya, saya minta seluruh masyarakat Konsel khususnya di Palangga ini untuk tetap bersama Nur Alam,” kata Imran, dalam sambutnya yang dijawab aplaus dan terikan masyarakat “Lanjutkan”. Dalam kesempatan itu, Suami Baca Panen di Hal. 22

Hari Ini, Demokrat Seleksi 10 Cawali Baubau Kendari,KP Partai Demokrat harus melakukan seleksi serius untuk menyaring 10 bakal calon yang mendaftar di partai itu sebagai Calon Walikota Baubau. Dengan kekuatan empat kursi di DPRD Baubau, partai berlambang bintang mercy ini wajar jika jadi rebutan kandidat yang berharap diusung Demokrat. Seleksi itu akan dilakukan selama dua hari, yakni hari ini hingga besok, (29-30 Mei) di Baubau. 10 nama yang akan diseleksi itu antara lain adalah Prof

La Sara, Umar Abibu, Amril Tamim. Kemudian ada juga calon eksternal seperti Prof Murjani Kamaluddin, Prof Dedi Takdir, Prof Djufri Dewa dan Salam Razak. Ketua PD Sultra, Muh Endang SA bersama tim akan ke Baubau untuk melakukan seleksi berupa fit and proper test itu. “Kami akan melakukan fit and proper test 10 orang Cawali,” ujar Ketua DPD Partai Demokrat Sultra, Muh Endang SA kemarin (28/5) saat ditemui di ruang kerjanya. Tujuan fit and proper test yang dilakukan

timnya yaitu untuk mengetahui apakah kompetensi dan kapasitas yang dibutuhkan pihaknya, guna jabatan wali kota terpenuhi atau tidak oleh bakal calon (Balon) yang diajukan Partai Demokrat. “Mengenai kedemokratan dinilai internal, sedangkan penguasaan masalah di Baubau dan jalan keluarnya dinilai oleh eksternal. Makanya ada panelis internal dan eksternal, sehingga pada bulan Juli 2012 sudah diumumkan Cawali Baubau usungan Partai Demokrat,” jelasnya.(fas)


22

Kendari Pos | Selasa, 29 Mei 2012

Hatta Rajasa Malu Nyatakan Niat Jadi Capres Jakarta, KP Ketua Umum Partai Amanah Nasional (PAN) Hatta Rajasa, masih berdiplomasi ketika diminta ketegasannya maju sebagai calon presiden (capres) 2014. Menteri Koordinator Perekonomian, itu hanya menjawab bahwa 2012-2013 merupakan tahun bekerja, bekerja dan bekerja. “Layaknya sebuah parpol, tentu kader punya spirit, ke-

banggaan kepada tokohnya. Tapi, saya katakan bahwa tahun 2012-2013 adalah tahun bekerja, bekerja dan bekerja,” kata Hatta saat konfrensi pers bersama Ketua Majelis Pertimbangan Pusat PAN Amien Rais di Ancol, Jakarta, Minggu (27/5) lalu. “Tentu saya sadar betul, paham betul, apa yang harus kita kerjakan. Untuk itu saya selalu mengatakan, kita bekerja, bekerja dan bekerja. Karena waktu

yang ditetapkan dalam rakernas, tahun 2012-2013 adalah tahun bekerja,” tambah bekas Mensesneg itu. Ia menegaskan, bagi PAN tahun politik adalah 2014. Bahkan, lanjut Hatta, di akhir 2013 dinyatakan tahun politik. PAN akan menyampaikan kepada publik bagaimana kesiapan partai tersebut menghadapi pemilu dan sebagainya. “Kerja politik sekarang, tahun politik 2014,” kata Hatta.

Lain halnya dengan Wakil Ketua Umum DPP PAN Drajad Wibowo. Mantan Anggota DPR itu menegaskan, tidak ada calon lain selain Hatta yang diusung PAN sebagai capres. “Rakernas sudah memutuskan Pak Hatta sebagai capres PAN,” ungkap dia. Ia menyatakan, sikap diam Hatta itu merupakan wujud kesantunan politik seorang Hatta. Begitu juga Amien Rais. Ia menganalogikan dengan se-

orang anak gadis yang diminta orang tuanya untuk menikah. “Saya hanya menambah satu kalimat saja. Kalau seorang gadis ditanya orang tuanya apakah siap menerima lamaran dan dikawini seorang pemuda, kalau dia diam berarti iya. Pak Hatta tidak pernah menolak, tidak pernah mengecewakan rakernas, saya menjawab Bismillah iya (Hatta capres),” pungkasnya.(jpnn)

Lintas Tokoh di Abuki Berikrar Menangkan Nur Alam Panen... Hj Suriani Imran itu mengaku, pengarahan dan pentunjuknya itu bukan kampanye, tetapi ini merupakan pendidikan Politik. Artinya masyarakat Konsel sudah paham dan mengetahui siapa yang lebih pas untuk memimpin Sultra lima tahun ke depan. “Dan itu semua sudah kita saksikan bersama yakni yang ada di depan kita saat ini,”tandasnya, sembari melihat ke arah Nur Alam Mendapat sambutan demikian, NA tak mau kalah. Ia mengatakan bahwa apa yang disampaikan Bupati Konsel itu adalah dukungan dan perlu mendapat respon semua pihak. “Saya tahu persis Pa Bupati sudah sering kami komunikasi dengan baik, karena itu masyarakat Konawe Selatan untuk tetap bersama-sama dengan saya. Mengingat saya ini merupakan Putra terbaik Konsel yang menjadi Gubernur dan akan kembali maju memimpin Sultra lima tahun ke depan lagi,”ujarnya meminta dukungan masyarakat. Menurut Ketua DPW PAN

Sultra itu, selama 44 tahun Sultra belum pernah ada gubernur yang membagikan APBD-nya secara merata untuk kabupaten/kota. Tetapi saat ia menjadi gubernur, empat tahun lalu, APBD Sultra dibagi rata kepada 12 Kabupaten Kota se Sultra. Begitu juga dengan pendidikan gratis melalui dana BOS. H Nur Alam juga menyentil keberadaan Baliho yang terpasang se antero Konsel itu adalah baliho yang tidak harusnya dipasang. Harusnya Baliho yang terpasang itu hanya gubernur dan bupati saja. “Kalau baliho lainnya itu telah melanggar aturan dan itu tidak diperkenankan dan sebaiknya untuk dibuka saja. Untuk itu kepada masyarakat Konsel untuk tetap menjaga pagarnya, sehingga tidak direpotkan dengan orang lain,”tambahnya. Dalam kunjungan kerjanya itu, mantan wakil Ketua DPRD Sultra itu juga berkenan memberikan bantuan pembinaan untuk 15 kelompok Majelis Taklim se Kecamatan Palangga masing-masing Rp 5 Juta. Dukungan terhadap Nur Alam juga datang dari lintas tokoh masyarakat di

Abuki, Konawe saat Gubernur Sultra itu menyambangi Abuki, siang kemarin usai dari Palangga. Nur Alam mendarat di Desa Padang Mekar, Abuki dalam rangka Pencanangan Grapiokan Hama Tikus. Setidaknya, ada lima point pernyataan sikap yang mereka sampaikan di hadapan Nur Alam yang intinya mendukung seluruh program Bahteramas untuk tetap dilanjutkan dan mendukung penuh NA untuk tetap melanjutkan kepemimpinan di Sultra sebagai Gubernur Sultra periode 20132018. Pernyataan sikap tertulis itu diterima Nur Alam setelah diteken Ketua Adat Tolaki Masyarakat Abuki, Podihu, Ketua Adat Bali, I Ketut Sudia, Ketua Adat Jawa Raden Sutrisno, Ketua Adat Sunda Nandang Permana, Ketua Karang Taruna Kecamatan Abuki, Jumaidin dan Ketua BKMT Abuki Hj.Najaran. Nur Alam bahkan dinobatkan sebagai sesepuh masyarakat Bali. Mendengar amunisi dukungan masyarakat yang disampaikan secara langsung itu,

Nur Alam merespon positif. Melalui pidatonya, Ketua PAN Sultra itu mengapresiasi sikap yang ditunjukkan masyarakat Abuki kepadanya. Ia bahkan menyanjung dukungan Bupati Konawe, Lukman Abunawas, yang telah memberikan dukungan dengan melibatkan seluruh stafnya. “Karena beliau berada di Pondidaha. Sebentar saya akan bertemu. Juga turut hadir Bapak Bupati Konawe Selatan. Ini menunjukkan bahwa Konawe Utama (Konawe,red) itu begitu utuh. Dan punya tekad yang sama untuk melanjutkan program pembangunan kita pada masa-masa yang akan datang,” ujar Nur Alam dihadapan Bupati Konawe Selatan, Imran dan pejabat Pemkab Konawe. Bupati Konawe Lukman Abunawas memang tidak hadir di Abuki, karena menunggu kedatangan Gubernur di Pondidaha, titik kunjungan setelah Abuki. Di tempat itu, Nur Alam hanya didampingi Imran dan disambut sejumlah pejabat Pemkab Konawe. Menurut Nur Alam, kunjunganya itu meng-

ingatkan kembali memorinya ketika sosialisasi yang ia laksanakan saat mencalonkan diri menjadi Gubernur dan mendapatkan sambutan yang sama oleh masyarakat Abuki. “Meskipun temanya ketika itu adalah sosialisasi karena saya masih calon gubernur. Kalau sekarang ini bukan sosialisasi tetapi kunjungan kerja. Apa yang beda? Kalau sosialisasi, masih mengenalkan diri. Kalau kunjungan kerja, ingin melihat secara langsung. Bertatap muka, bersambung rasa dan berinteraksi dengan masyarakat diseluruh wilayah kerja Gubernur Sultra,” diplomasi Nur Alam. Dalam kesempatan itu, Nur Alam membeberkan keberhasilan pembangunan yang dilakukannya bersama Wakil Gubernur, Saleh Lasata. Nur Alam menambahkan selama menjalankan tugas pemerintahan berduet Saleh Lasata empat tahun belakangan ini, berbagai program-program dan kegiatan pembangunan telah dilaksanakan setahap demi setahap.(era/din)

PPS Bombana Hanya Ikut Tes Wawancara Pintu... dikali 40 kelurahan yang ada di Kota Baubau,” jelasnya. Selain mengikuti ujian tertulis para peserta juga akan diseleksi melalui ujian wawancara. Rencananya tes wawancara akan dilaksanakan pada tanggal 3 sampai 9 Juni, sedangkan hasilnya nanti akan diumumkan sekitar tanggal 12 Juni. “Mereka yang dinya-

takan lulus akan dilantik pada tanggal 17 Juni,” tambahnya. Untuk diketahui para peserta yang mengikuti tes tertulis menjawab soal dalam bentuk pilihan ganda, dan khusus untuk calon anggota PPK akan ditambah dengan lima soal dalam bentuk esai. Soal yang diujikan dibuat langsung dari KPU Provinsi Sultra, namun untuk soal tes bagi anggota PPS dibuat anggota KPU Baubau.(m4/p4)

Suryani Hadiri Paripurna DPRD Imran... Senada dengan itu, Ketua Komisi IV DPRD Sultra, Abubakar Laagu via telepon selulernya mengungkapkan jika Suriyani Imran merupakan salah seorang anggota Komisi IV yang selalu aktif mengikuti setiap rapat dan sidang komisi. “Semenjak saya jadi Ketua Komisi IV, tepatnya bulan April 2012 lalu saya melihat ibu Suriyani selalu hadir jika diundang rapat komisi maupun hearing tertentu. Adapun satu bulan terakhir beliau tidak tampak karena sedang umroh, tetapi saat ini sudah pulang,” ungkap Abubakar Laagu. Pengganti Yaudu Salam Ajo ini juga menuturkan, Suriyani Imran dikenal sesama rekan DPRD Sultra sebagai anggota DPRD yang rajin berkantor. “Misalnya sewaktu saya menjadi anggota Badan Kehormatan DPRD Sultra, beliau tidak pernah mendapat peringatan atas ketidakhadiran berdasar-

kan hasil evaluasi yang dilakukan,” tuturnya. Senin (28/5) kemarin, Suryani Imran terlihat hadir dalam rapat paripurna DPRD. Saat wartawan hendak mengkonfirmasi soal berbagai spekulasi mengenai masa depannya di Demokrat, first lady Konsel ini enggan berkomentar banyak dan hanya kata no comment saja yang terucap di bibirnya saat dicecar beberapa pertanyaan. “No commet, jangan dulu yaa…” katanya, sembari bergegas menghindar. Sementara itu saat ditemui ditempat terpisah, Ketua DPD Partai Demokrat Sultra, Muh Endang SA menegaskan dirinya tidak pernah menerima surat pengunduran diri Suriyani Imran, dan hanya diketahuinya dari media. “Kalau beliau mau mundur saya prihatin, tetapi saya tidak bisa menahan karena berpartai sama dengan hubungan kemanusiaan tepatnya berhubungan dengan hati sehingga tidak bisa dipaksa,” tegas Endang.(fas)



24

Kendari Pos Selasa, 29 Mei 2012

BARNAS Versi Muh Arfan Adem Ayem Kendari,KP Ancaman pencabutan dukungan Partai BARNAS versi William Jaya Kursi pada balon wali kota MAHAR, dianggap angin lalu. Justru BARNAS versi Ketum Muh Arfan adem ayem menanggapi. Dualisme kepengurusan Partai BARNAS sudah terjadi sejak dulu,namun dalam setiap Pilkada di seluruh Indonesia, rekomendasi dukungan yang menjadi sah adalah versi Muha Arfan. “Legalitas kepengurusan kami dalam Partai BARNAS ini sesuai dengan keputusan Mentri Hukum dan HAM RI, nomor putusan: M.HH05.AH.11.01 Tahun 2012. Dengan menetapkan H.Muhammad Arfan sebagai ketua umum DPP dan Steven Rumangkang selaku Sekretaris

Jenderal. Keputusan ini ditetapkan pada tanggal 10 Januari 2012, untuk masa bakti periode 2011-2016,” kata Muis,S.Pi.,M.Si selaku Sekretaris Wilayah Partai BARNAS Sultra saat ditemui kemarin. Komplain yang dilakukan versi lain sesuatu hal yang wajar,dan harus dihormati. Hanya saja persoalan legalitas sebagai pengurus sekaligus juga dukungan pada balon wali kota dikembalikan pada kewenangan KPU untuk verifikasi ke DPP pusat. Pihak mana yang lebih berhak untuk mendukung. “Kalau ada pihak yang mengklaim mau cabut dukungan,maka itu perlu dipertanyakan karena mereka tidak punya hak untuk menyatakan dan melakukan hal itu,” katanya. Dikonfirmasi terpisah,Ketua DPD

BARNAS Sultra versi William Jaya Kusli, A.Hidayat Hasim mengaku akan konfirmasi ke KPU besok(hari ini,red) terkait persoalan tersebut. Ia pun memberi deadline pada pengurus sebelumnya untuk melakukan komunikasi dengan pihaknya sampai Kamis. Jika tidak ada perkembangan dan tanggapan maka secara resmi, sehari setelahnya akan mencabut dukungan. “Hari Jum’at siang akan mencabut dukungan secara resmi ke KPU,jika tidak ada upaya komunikasi dari pengurus sebelumnya,” kata Hidayat. Sementara itu, KPU berjanji tidak main-main dalam setiap pelaksanaan tahapan Pilwali. Tak hanya verifikasi dukungan terhadap calon perseorangan yang diperketat, tapi

KPU Minta Dana Lagi Estimasi tempat pemungutan suara (TPS) yang diajukan oleh KPU Kota Kendari pada awal pengajuan anggaran hanya 490 lokasi. Setelah dilakukan pemutakhiran data pemilih hingga penyusunan DPT, ternyata TPS membengkak cukup tinggi. Jumlah TPS diperkirakan mencapai 530-540 lokasi. Ketua KPU Kota Kendari, Syam Abdul Djalil Hamra mengungkapkan, pembengkakan dana terjadi karena faktor geografis Kota Kendari yang kurang mendukung. Jika pihaknya hanya menetapkan satu TPS, maka prediksi banyaknya pemilih yang enggan ke TPS akan besar pula. Tak heran jika KPU harus menambah TPS demi mempermudah pemilih menyalurkan hak pilihnya pada Pilwali 2012. “Ketentuan dalam peraturan KPU adalah satu TPS hanya maksimal 600 pemilih. Jika lebih dari 600 pemilih, maka harus menambah TPS. Selain itu, dalam peraturan tersebut penyelenggara Pilwali juga dituntut memberikan kemudahan pada pemilih dalam menyalurkan hak pilihnya,” ungkap Syam Abdul Djalil. Penambahan TPS tersebut akan berpengaruh pada pembiayaan. Tak hanya harus mengangkat lagi seratusan KPPS, tapi juga biaya pada pengadaan logistik juga akan bertambah. Lalu, langkah apa yang ditempuh oleh KPU mengatasi persoalan tersebut? “Kami telah men-

gajukan tambahan dana ke Pemkot Kendari. Hasil analisis kami terkait bertambahnya TPS, membutuhkan biaya sebesar Rp 2 miliar. Namun, kami baru mengajukan penambahan biaya sebesar Rp 1 miliar,” jelasnya. Pengajuan tambahan anggaran dilakukan sebelum penetapan DPS. Saat itu, jumlah TPS hanya 520 lokasi. Sementara pembiayaan terjadi dalam satu TPS diluar logistik mencapai Rp 3 jutaan. Kebutuhan logistik tentu akan ditentukan oleh jumlah pemilih dan jarak TPS untuk biaya pengangkutan. “Pengajuan tambahan biaya tersebut, tentu akan dipelajari juga oleh pihak Pemkot Kendari. Yang jelas,

penambahan TPS mengharuskan KPU mengangkat 7 KPPS tiap TPS dan berdampak pada penambahan biaya logistik,” terang Syam. (aka)

juga verifikasi bakal calon (balon) yang diusung oleh partai politik atau gabungan partai politik. Jika memang dianggap tidak memenuhi syarat dalam pengajuan calon setelah diverifikasi pada perbaikan pengajuan syarat calon, maka resikonya akan dicoret. Ketua Pokja Pencalonan KPU Kota Kendari, La Ode Abdul Nasir Muthalib mengatakan, persoalan internal partai, KPU tidak akan turut campur. Namun, pada persoalan pengajuan calon, BARNAS mengajukan dukungan bakal pasangan calon kepada pasangan MAHAR. “Informasi belum adanya dukungan BARNAS baru kami ketahui hari ini (kemarin, red). Idealnya, jika memang ada hal seperti itu, seyogyanya partai yang bersangku-

tan memberikan pernyataan tertulis ke KPU agar bisa menjadi pegangan untuk ditindaklanjuti,” jelas Abdul Natsir. Meski demikian, kata dia, pihaknya akan melakukan verifikasi keabsahan pemberian rekomendasi terhadap bakal pasangan calon ke DPP BARNAS. Tentu, kepengurusan DPP akan dimintai keterangannya adalah pengurus pusat yang resmi terdaftar di Kemenhum dan HAM RI. “Nanti kita akan lihat hasil klarifikasi ke DPP BArnas,” ujar Ojo-sapaan-La Ode Abdul Natsir. Dalam proses pengajuan bakal pasangan calon, lanjutnya, partai yang menarik dukungan setelah pendaftaran, masih tetap dianggap sah dukungannya pada calon sebelumnya. Partai tersebut juga dinilai

tidak bisa mengajukan bakal calo baru meskipun telah menarik dukungan. Partai yang berhak mengajukan dukungan pada bakal calon baru hanya mereka yang belum sama sekali memberikan dukungan sama sekali pada salah satu balon yang telah mendaftar. “Jadi, persoalan ini akan kami pelajari dari aspek pemberian dukungannya. Jika memang kepengurusannya ganda sebelum pendaftaran calon, maka kami akan melakukan klarifikasi ke DPP yang diakui Kemenhum dan HAM. Apabila dualisme kepengurusan terjadi setelah proses pendaftaran, maka yang mengusung saat pendaftaran yang dianggap sah melakukan pengajuan bakal pasangan calon,” jelasnya. (p6/aka)

DPT Mandonga 25.619, -TPS 70 titik Jumlah Daftar Pemilih Tetap(DPT) Kecamatan Mandonga sebanyak 25.619 orang. Berdasarkan rapat pleno yang dilakukan PPK Mandonga,Senin(28/5) kemarin. Rapat pleno yang bertempat di Kantor Camat Mandonga tersebut dihadiri seluruh jajaran pengurus PPK,Panwascam,dan semua saksi pasangan balon wali kota dan wakil wali kota,minus saksi dari pasangan “HATINYA”. Jumlah ini lebih sedikit dari jumlah DP4 yang diserahkan oleh pemerintah,yakni 27.000 pemilih. Ketua PPK Mandonga,Sumin Ridangka,S.Ag mengatakan, berkurangnya jumlah pemilih disebabkan oleh temuan pemilih ganda setelah dilakukan verifikasi. Ada yang meninggal dunia,pindah ke kelurahan lain, dan ada yang belum cukup umur.

Syam Abdul Djalil Hamra


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.