Kendari pos edisi 30 agustus 2013 by KendariNews

2013

IPMA

Kendari Pos |Jumat, 30 Agustus 2013

Harga Eceran Rp. 4.500,-

Pengaduan dan Langganan 0401-3126515/082193377789

Antara Revans dan Rivalitas

dini hari nanti (siaran langsung SCTV, kickoff 01.45 WIB). Pertemuan yang sudah pasti membangkitkan memori final Liga Champions 2012. Chelsea dibawah asuhan pelatih karateker Roberto di Matteo berhasil memperdaya Bayern di depan pendukungnya sendiri di Allianz Arena lewat drama adu penalti 4-3. Die Roten “ sebutan Bayern memang membayar kegagalannya dengan meraih gelar di Wembley tiga bulan lalu. Namun, para penggawa Bayern masih belum bisa melupakan kekalahan menyakitkan dari Chelsea. “Ini seperti reuni besar bagi saya. Dua tahun saya mengenakan kostum Chelsea dibawah kepelatihan Jose

Praha, KP Bayern Muenchen dan Chelsea adalah pemegang gelar Liga Champions dua edisi terakhir. Bayern merengkuhnya tiga bulan lalu (25/5), sedangkan Chelsea tahun lalu. Meski begitu, konsentrasi kedua klub sepertinya tidak akan tercurahkan sepenuhnya dalam drawing fase grup Liga Champions di Monaco tadi malam WIB. Itu karena skuad Bayern maupun Chelsea tengah berada di Praha, Republik Ceko. Keduanya bakal memperebutkan Piala Super Eropa di Eden Arena

Baca SUPER EROPA di Hal. 2

K2 Belum Tentu Lolos Kuota dan Formasi Belum Jelas

Baubau, KP Jadwal tes CPNS bagi honorer kategori dua (K2) yang semula berlangsung pada September mendatang disebut bergeser lagi menjadi 3 November 2013. Meski begitu, hingga kini, kuota ataupun formasi CPNS K2 belum dapat dipublikasikan sejumlah Badan Kepegawaian Daerah (BKD) di Sultra, termasuk Kota Baubau. Alasannya, masih menunggu penetapan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Kepala BKD Kota Baubau, Roni Muhtar yang dikonfirmasi mengungkapkan, yang ditetapkan sampai saat ini baru sebatas tanggal pelaksanaan tes serentak di seluruh Indonesia. “Saat ini formasi yang tersedia baru un-

daERah

Bupati Butur Janji, Ibu Kota di Buranga Kemendagri Monitoring Kejujuran Ridwan Zakariah Jakarta, KP Kementerian Dalam Negeri (Kemedagri) menunggu kejujuran Bupati Buton Utara (Butur), Ridwan Zakariah yang sudah melaporkan sikapnya dan mengaku siap menempatkan ibu kota kabupaten di Buranga, sesuai Ridwan Zakariah pasal 7 undang-undang nomor 14 tahun 2007 tentang pembentukan kabupaten Buton Utara. “Sesuai laporan yang kami terima, bupati telah mengamBaca BUTUR di Hal. 11

SELEBRITI Prisia Nasution

Tiga Pekan di hutan JAKARTA – Totalitas berperan Prisia Nasution ditantang dalam Sokola Rimba, film yang disutradarai Mira Lesmana dan Riri Riza. Peraih Piala Citra melalui film Sang Penari tersebut harus memerankan sosok Butet Manurung, perempuan yang dikenal sebagai pahlawan pendidikan karena merintis sekolah bagi masyarakat terpencil di Indonesia. Untuk itu, dia harus rela tinggal di hutan rimba selama tiga pekan. “Menurutku, medannya memang berat. Syutingnya 95 persen di hutan rimba di Jambi. Sekitar tiga mingguan di hutan,’’ kata Pia ketika ditemui di Epicentrum Walk, Jakarta. Selama di hutan mereka semua tidur di tenda. Pemain dan kru dituntut Baca ARTIS di Hal. 2

tuk penerimaan CPNS umum,” tambahnya. Untuk diketahui, jumlah yang masuk dalam daftar honorer K2 di Kota Baubau berjumlah 1592 orang. Terkait apakah jumlah yang tercover itu nantinya akan secara otomatis mengikuti seleksi tes CPNS atau tidak, Roni juga belum bisa memastikan. Alasannya sama, masih harus menunggu informasi dari pihak Kemenpan RB. Kota Baubau sendiri tidak mendapat porsi penerimaan tes CPNS umum tahun ini karena belanja pegawai lebih 50 persen dari APBD. Di Sultra, hanya lima kabupaten/kota yang mendapat jatah penerimaan CPNS jalur umum, yakni, Bombana, Kolaka Utara, Buton Utara, Konawe Utara dan Wakatobi. Di Konawe, BKD setempat juga belum menerima nama-nama peserta K2 yang bisa mengikuti tes. Seperti diketahui, nama-nama peserta K2 yang telah diuji publik beberapa bulan lalu, masih dalam verifikasi BKN pusat. Pihak

BKD memperkirakan, kemungkinan akan ada pengurangan jumlah dari nama-nama yang lolos uji publik tersebut. Kabid Pengadaan, Pengembangan dan Mutasi Pegawai BKD Konawe, Su-

domo hanya mengakui, pelaksanaan tes CPNS akan dilaksanakan 3 November. “Data verifikasi terbaru yang lolos K2 belum kami terima. Padahal nama-nama itulah yang berhak mengikuti tes November mendatang. Kita masih akan menunggu, semoga bisa keluar secepatnya dan akan langsung kami umumkan,” ujarnya sambil mengaku belum mengetahui jumlah kuota. “Selain itu kita juga masih akan

melihat hasil tesnya. Para peserta nanti akan dirangking berdasarkan nilai ambang batas terendah. Ini berlaku pada tes kemampuan dasar dan bidang,” jelasnya. Setelah itu lanjutnya, peserta yang lolos dalam tes tidak lantas menjadi CPNS. Masih akan dilihat lama pengabdian untuk bisa lolos. “Mereka yang lolos tes, namun tidak memenuhi syarat terhadap lama pengabdiannya juga dinyatakan tidak lolos jadi CPNS. Syarat pengabdian itu minimal sudah ada SK pengabdian sejak tahun 2005,” tegasnya, mengingatkan. Di Konsel, Sekretaris BKD jauhjauh hari sudah menghimbau agar masyarakat tidak terjebak dengan isu adanya pembayaran untuk bisa lolos CPNS dari jalur honorer K2. “Banyak informasi yang saya dapatkan bahwa banyak yang menjual tanah kebun maupun hartanya untuk pembayaran agar diloloskan sebagai PNS. Padahal perekrutan CPNS kategori II hanya mengandalkan kemampuan individu seseorang Baca CPNS di Hal. 11

Tiga Misi Dahlan Iskan Jadi Capres Jakarta, KP Juru Bicara Komite Konvensi Partai Demokrat (PD) Hinca Panjaitan ikut mengajukan pertanyaan kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan dalam sesi prakonvensi. “Yang saya tanyakan, apa modal anda (Dahlan) untuk memainkan kompetisi dan menenangkan konvensi ini? Dia (Dahlan) menjawab begini, dia berterimakasih kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono karena disekolahkan di PLN selama 22 bulan, lalu mengurusi BUMN yang lebih besar lagi,” kata Hinca di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta, Kamis (29/8). Pada saat proses prakonvensi, lanjut Hinca, Dahlan mengatakan mengurus BUMN sama saja dengan mengelola negara. “Dengan modal itu, dia siap untuk menyumbangkannya lagi jika ia menjadi presiden,” katanya. Selain itu, Hinca juga menanyakan mengenai kesiapan Dahlan. Mantan Dirut PLN ini lanjut dia, menyatakan komitmennya. “Saya mempunyai kesiapan,” kata Hinca menirukan jawaban Dahlan. Menurut Hinca, Dahlan menjawab semua pertanyaan Komite Konvensi dengan sangat baik. “Semua dijawab dengan sederhana, tidak ruBaca DAHLAN di Hal. 2

FOTO : MUHAMAD ALI/JAWAPOS

Menteri BUMN Dahlan Iskan melambaikan tangan seusai mengikuti sesi pra konvensi dengan anggota Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat di Wisma Kodel, Jakarta, Kamis (29/8/2013). Komite Konvensi Capres Partai Demokrat mengundang 15 peserta untuk mengikuti wawancara kesiapan mengikuti konvensi Capres Demokrat serta untuk mendalami visi dan misi setiap peserta.

Susan Jasmine Zulkifli, Lurah yang Sempat Ditolak Warga karena Beda Agama

Anggap Dinamika Biasa, Hanya Ingin Bekerja Mendapat penolakan dari sebagian warga, lurah Lenteng Agung, Jakarta Selatan, ini bergeming. Dia tetap menjalankan tugas dengan giat. Protes warga dinilainya dinamika sosial yang lumrah di tengah heterogenitas masyarakat. MUHAMMAD SUBADRI JARAWADU, Jakarta SUSAN Jasmine Zulkifli bersiap-siap turun lapangan saat Jawa Pos (Kendari Pos Grup) menyambangi kantornya pagi (28/8) lalu. Berseragam “kebesaran” cokelat-cokelat, lengkap dengan topi dan kacamata, lurah perempuan itu hendak menuju lokasi kegiatan di Posyandu RT 06 RW 04 Kelura-

Susan Jasmine Zulkifli

han Lenteng Agung. Lokasinya tak jauh dari kantor, sehingga dia cukup berjalan kaki. Di lokasi yang dituju, Susan sudah ditunggu ibu-ibu yang membawa serta balitanya untuk mendapatkan layanan kesehatan. Begitu sampai di posyandu, ibu-ibu pun berebut menyalami Bu Lurah cantik dan rombongan. Suasana tampak cair. Susan langsung akrab dengan warganya itu. “Bagaimana kabarnya, ibu-ibu, sehat semua kan. Mudah-mudahan begitu,” sapa Susan dengan ramah. Pemandangan itu menghilangkan kesan bahwa ada sebagian masyarakat Lenteng Agung yang pernah menolak kehadirannya sebagai lurah karena beragama Kristen Protestan. Susan seperti tidak peduli dengan penolakan itu. Sebab, kenyataannya, dia menjadi pemimpin di wilayah berpenduduk 55 ribu jiwa itu bu-

kan atas kehendak pribadi atau golongan (agama). Dia menjadi lurah berdasar surat keputusan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo per Juli 2013. “Saya memang penganut Kristen, tapi saya nggak fanatik. Saya santai saja menghadapi itu semua, karena saya berpegang kepada keputusan gubernur,” kata ibu satu anak ini. Meski begitu, desakan sebagian masyarakat yang menghendaki dirinya mundur dinilai sebagai aspirasi tulus dari masyarakat. Hanya, aspirasi itu tidak bisa dipaksakan, apalagi menyangkut keputusan dan kepercayaan gubernur terhadap dirinya. Bagi dia, penolakan sebagian warga itu tidak akan mengganggu program-program kerjanya selama memimpin di LA (Lenteng Agung). “Setiap pemimpin harus Baca LURAH di Hal. 11

Kendari Pos |Jumat, 30 Agustus 2013

Aneka

Letjen TNI Budiman Jadi KSAD Baru Jakarta, KP Dengan terpilihnya Jenderal TNI Moeldoko sebagai Panglima TNI, maka posisi KSAD bakal lowong. Berdasar usulan Mantan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono yang baru saja

pensiun, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenhan Letjen TNI Budiman akan menduduki posisi tersebut. “KSAD baru Budiman,”ujar Mensesneg Sudi Silalahi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), kemarin (29/8).

Kegiatan Kampanye Diserahkan ke Relawan Dahlan .............. mit dan mudah dimengerti,” katanya. Seperti diketahui, Dahlan mengikuti proses prakonvensi penjaringan calon presiden Partai Demokrat selama satu jam. Saat datang, dia disambut kelompok musik perkusi bernama Pasare Ensemble dari Makassar. Selain itu puluhan massa yang tergabung di dalam Tim Relawan Demi Indonesia juga hadir untuk memberikan dukungan kepada Dahlan. Usai mengikuti proses prakonvensi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengemukakan tiga hal pokok yang akan ia lakukan. Cara ini disebutnya sebagai visi untuk memajukan Indonesia ke arah lebih baik. “Pertama, saya ingin Indonesia menjadi negara besar dalam waktu lima tahun dengan PDB (produk domestik bruto), paling tidak 2 ribu billion dollar AS. Kalau itu terwujud, Indonesia bisa menjadi negara terbesar nomor sembilan di dunia, mengalahkan ekonomi Meksiko dan Spanyol,” ungkap Dahlan di Wisma Kodel, Kuningan. Kedua, Dahlan ingin menggenjot tingkat kesejahteraan masyarakat, mengurangi kesenjangan. Untuk urusan ini, peringkat Indonesia di level dunia masih buruk, dengan indeks 4,2. “Kalau bisa turun dari 4,2 menjadi 3,7 atau sampai 3,5. Itu nanti, pemerataan akan terlihat dengan baik,” tuturnya. Yang ketiga, Dahlan ingin memajukan perekonomian Indonesia agar dapat menyaingi negara lain lewat Millenium Development Goals (MDG’s). Setidaknya dari urutan 122 naik menjadi urutan ke 70. “MDG’s kita ini sekarang di bawah Vietnam. Dulu kita pernah di atas Vietnam, sekarang kita di urutan 122 dan Vietnam sudah

75,” terangnya. Agar hal itu terwujud, sejak jauh hari bekas Dirut PLN ini telah menghubungi pihak-pihak terkait. “Saya sudah kontak beberapa pihak di bidang MDG’s bahwa kita harus meningkatkan kualitas manusia kita. Sehingga kita sudah kembali di urutan 70. Ini sesuatu yang ingin dicapai Indonesia,” tutup pria berusia 62 tahun ini. Untuk kedepan, Dahlan Iskan menyerahkan semua kegiatan kampanye pada relawan “Demi Indonesia” yang sejak awal mendukungnya maju menjadi Presiden. Hal itu dilakukan agar tak menganggu kinerjanya di pemerintahan. “Saya didorong (untuk jadi Presiden, red) oleh banyak orang yang menamakan dirinya relawan (Demi Indonesia),” ujar Dahlan. Awalnya, Dahlan mengaku sempat keberatan bila para relawan ini yang berkampanye. Maka itu sebelum mereka berkampanye, Dahlan sempat mencari tahu apa motif para relawan ini mendukungnya. “Mereka akhirnya bertekad dan memutuskan untuk berkampanye. Saya sudah monitor ini relawan sebenarnya bayaran atau gimana. Saya juga memonitor mereka ini punya kepentingan apa” Atau karena mau nyaleg?. Tapi tidak, karena masa pencalegan sudah selesai. Ternyata mereka murni mendukung saya,” aku bekas Dirut PLN ini. Dari situ, Dahlan akhirnya percaya dan menyerahkan urusan kampanye pada para relawan ‘Demi Indonesia’ yang tersebar di seluruh daerah. Mengenai berapa besaran biaya kampanye yang akan dikeluarkan, Dahlan bilang itu masih terlalu jauh. Pasalnya masih banyak proses yang harus ia lalui. “Masih jauhlah itu, ini masih tahap awal. Tahap selanjutnya saya kan belum tentu lolos. Bekerja dulu saja,” tutupnya. (chi/jpnn)

Sudi memaparkan, terpilihnya Budiman tersebut berdasarkan usulan dari Agus Suhartono. Menurut dia, ada tiga nama yang diajukan. “Ya tentu dari tiga nama, mungkin dipilih satu. Itu semua usulan dari Panglima TNI,”katanya. “Soal waktu pelantikan, Sudi menuturkan, Budiman akan dilantik bersamaan dengan pelantikan Panglima TNI, yakni hari ini. “Besok ya (hari ini),”imbuh dia.

Hal tersebut dibenarkan Mantan Panglima TNI Agus Suhartono. Dia memaparkan, pihaknya telah mengusulkan tiga nama pengganti Jenderal TNI Moeldoko. “Ada tiga yang saya usulkan, Sekjen Kemenhan, Wakasad dan Pangkostrad,”paparnya ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, kemarin. Namun, dari ketiga nama yang diajukan, Agus mengaku belum tahu siapa yang dipilih Presiden Susilo Bambang

Yudhoyono (SBY). Tapi setelah diberi tahu bahwa telah diputuskan Letjen TNI Budiman yang akan menjabat KSAD, dia mengaku tidak terkejut. Meski yang bersangkutan cukup senior dilihat dari tahun angkatannya. “Kalau dilihat senioritas mungkin. Tapi bukan berarti jadi suatu kemunduran bukan. Bapak Presiden ada pertimbangan siapa yang akan diangkat, baik dari sisi regenerasi ke depan

dan sebagainya. Jadi meskipun dari angkatannya mundur, tapi bukan berarti kemunduran dari angkatan darat bukan,” jelasnya. Letjen TNI Budiman akan dilantik sebagai KSAD hari ini. Pelantikan tersebut bersamaan dengan pelantikan Jenderal Moeldoko yang menjadi Panglima TNI baru. Sebagai informasi, sebelum menjadi Sekjen Kemenhan, Budiman pernah menjadi Wakil Kepala Staf TNI AD. (ken)

Harus Kuasai Bahasa Lokal dan Turunkan Berat Badan Artis ............... fit. Tidak boleh ada yang sakit karena jadwal syuting sangat ketat. Untuk itu, semua harus mengonsumsi pil antimalaria setiap hari. ’’Karena di sana itu, kalau badan drop sedikit saja, kena malaria,’’ ungkap Pia. Ia bersyukur karena selama menjalani syuting badannya tetap sehat. Sempat badannya drop karena reaksi pil plus kelelahan. Alhasil, Pia muntah-muntah. ’’Hampir semua kru hari itu pada drop. Ada yang pingsan juga. Soal-

nya, memang berat banget medannya,’’ lanjutnya. Untuk perannya tersebut, pemeran Laura dalam film Laura & Marsha itu menyatakan tidak menemui banyak kesulitan. Dia tidak terbebani memerankan sosok Butet. Butet sendiri, kata dia, tidak menuntut apa pun terhadap Pia. ’’Kak Butet menyerahkan semua ke saya sebagai pemain. Dia juga mendampingi kami selama syuting. Tidak ada masalah kalau soal itu,’’ lanjutnya. Yang menjadi tanggung jawabnya sebagai pemain adalah menggambarkan esensi sosok Butet.

’’Jiwa dia yang mempertahankan pendidikan. Dia ini manusia tanpa pamrih,’’ sambungnya. Kondisi ketika Pia dan tim produksi film tiba di hutan itu tentu jauh berbeda dengan kondisi saat Butet masuk ke sana dulu. Sekarang anak-anak yang dulu diajari membaca dan menulis oleh Butet sudah bisa membantu mengajar. Ketika mereka masuk lokasi dan akan melakukan syuting, masyarakat setempat tidak langsung menerima. ’’Kami melakukan pendekatan, mengikuti adat mereka. Lama-lama mereka menerima. Mereka ikut main juga

di film ini,’’ tuturnya. Berperan sebagai Butet, Pia harus menguasai bahasa lokal dan menurunkan berat badan. Untungnya, dia termasuk orang yang cepat belajar bahasa. Malah, pada akhirnya dia yang menjadi penerjemah untuk para kru. ’’Mereka pada suka tanya. Pia, itu ngomong apaan. Artinya apa,’’ ceritanya. Setelah menjalani semua usaha keras dan kesulitan selama syuting, Pia tak sabar untuk melihat filmnya yang tayang November mendatang itu. (jan/c13/any)

Bukan Persaingan Guardiola dan Mourinho Super Eropa ............. Mourinho dan kini saya akan menghadapi Chelsea yang kembali memiliki Mourinho,” kata Arjen Robben, winger Bayern, seperti dilansir di situs resmi klub. “Tak ada kesempatan sebagus dan seunik seperti sekarang ini karena kami bisa menyelesaikan urusan lama dengan Chelsea sekaligus memenangi trofi pertama musim ini,” sahut kiper Bayern Manuel Neuer seperti dilansir Bild. Bagi Bayern, memenangi

Piala Super Eropa akan tercatat sebagai rekor. Bayern akan tercatat sebagai klub Jerman pertama yang memenangi ajang yang telah memasuki edisi ke38 tersebut. Bayern sejatinya pernah tiga kali berlaga pada 1975, 1976, dan 2001, tapi selalu kalah. Sedangkan Chelsea memang pernah memenanginya pada edisi 1998 di era kepelatihan Gianluca Vialli. Tapi, kegagalan tahun lalu (kalah telak 1-4 dari Atletico Madrid) juga memberi motivasi ekstra bagi skuad Chelsea. “Bayern ada-

lah tim yang memainkan sepak bola mengagumkan, tapi tim kami juga memiliki kualitas,” tutur defender Chelsea Branislav Ivanovic di situs resmi UEFA. “Kembalinya Jose Mourinho sekaligus memberikan atmosfer positif bagi klub kami. Dia adalah hal terbaik yang didapatkan Chelsea musim panas ini,” sambung kapten timnas Serbia itu. Ivanovic adalah pahlawan Chelsea saat memenangi Europa League di Amsterdam ArenA pada 15 Mei lalu. Golnya pada menit ketiga masa injury memas-

tikan skor 2-1 untuk The Blues “ seburan Chelsea “ atas Benfica. “Saya pikir kami bisa mengulang kemenangan Amsterdam di Praha nanti,” tandas Ivanovic. Demi Piala Super Eropa, Chelsea memang tampil tidak terlalu fight dalam laga terakhirnya kontra Manchester United di Premier League (26/8). Laga di Old Trafford itu berakhir seri 0-0. Bayern pun demikian. Der trainer Pep Guardiola sengaja menurunkan “Bayern B” saat away ke Freiburg di Bundesliga (27/8). Walhasil, Bayern dipaksa bermain seri 1-1. (dns)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Ekspor Tambang Tetap Dilarang PLUT Direalisasikan 2014 Media Pemberdayaan Sektor UMKM Lokal Kendari, KP Sektor UMKM terbukti menjadi penunjang perekonomian daerah maupun nasional. Upaya pemerintah meningkatkan perkembangan sektor UMKM terus dilakukan salah satunya dengan merintis pembangunan pusat layanan usaha terpadu (PLUT) yang tersebar disejumlah provinsi di Indonesia. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sultra, Abdul Majid mengatakan daerah Sultra menjadi salah satu daerah dari 15 propinsi yang telah mengusulkan pengembangan PlUT dan direncanakan terealisasi awal 2014. DIPA nya telah diusulkan dan disetujui. Saat ini sedang digenjot pengerjaan fisiknya karena diharuskan berfungsi permulaan tahun 2014 nanti,” ujarnya saat ditemui di ruang ker janya kemarin. Menurutnya, keberadaan lembaga pengembangan UMKM tersebut akan dilengkapi dengan para konsultan terlatih yang berperan sebagai pendamping dan pembibing untuk meningkatkan daya saing serta kemandirian UMKM.

fasilitator itu juga dapat berfungsi sebagai mediator dalam promosi dan pemasaran produk UMKM dari kabupaten/kota. “Mereka dapat membina dan memfasilitasi persolan UMKM dalam mengakses program bantuan pemerintah maupun lembaga lain serta media konsultasi terkait pasar dan peningkatan kualitas produk. Sudah ada 20 konsultan yang telah difasilitasi sejak tahun lalu, dan setelah bangunanya rampung mereka akan berkantor di PLUT tersebut,” kata Abdul Majid. Selain sebagai wadah kumpulan konsultan UMKM, keberadaan PLUT juga akan difungsikan sebagai pusat galeri untuk media promosi dan pemasaran produk unggulan UMKM dari seluruh daerah di Sultra. Akses pasar semakin terbuka lebar karena pengusaha dari seluruh daerah kabupaten dapat mempromosikan produknya juga memudahkan konsumen maupun investor yang berminat terhadap produk UKM tersebut. (m4)

Jumlah Pengangguran Masih 7,17 Juta Jiwa Kemenakertrans Target Tekan Di Akhir 2013 Jakarta, KP Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) masih memiliki pekerjaan rumah besar. Yakni menekan angka pengangguran di Indonesia. Data Badan Pusat Statistik (BPS) per Februari 2013 menunjukkan jumlah pengangguran masih 7,17 juta orang dari total angkatan kerja yang mencapai 121,2 juta orang (5,92 persen). Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan pihaknya menargetkan menekan persentase pengangguran hingga berkisar 5,5-5,8 persen di akhir 2013 ini. Meskipun target tersebut sangat tipis dibandingkan kondisi riil saat ini, Muhaimin mengatakan butuh kerja ekstra untuk mewujudkannya. Diantara upaya yang bakal dikerahkan pemerintah adalah, membidik pengurangan pengangguran yang berasal dari lulusan SD. Cara lainnya adalah, pemerintah berupaya mengurangi jumlah pengangguran sarjana atau lulusan perguruan tinggi. Data BPS per Februari 2013 menunjukkan bahwa ada 360 ribu orang lulusan perguruan tinggi menjadi pengangguran. “Pemerintah terus berupaya membuka lapangan pekerjaan baru. Baik di bidang formal maupun informal,” katanya di Ja-

karta kemarin. Muhaimin mengatakan Kemenakertrans saat ini mulai menggerakkan Gerakan Penanggulangan Pengangguran (GPP) di seluruh Indonesia. Muhaimin mengatakan sejatinya peluang atau kesempatan kerja di Indonesia masih terbuka, tetapi sangat kompetitif. Oleh karena itu, pencari kerja atau para pengangguran harus dibekali pembinaan kemampuan yang sesuai dengan kompetensi pekerjaan. Sehingga bisa mudah terserap di dunia kerja. Menurut Muhaimin meskipun kondisi ketenagakerjaan di Indonesia semakin membaik dari tahun ke tahun, tetapi belum diimbangi dengan terbukanya peluang kerja baru yang signifikan. Dia menyebutkan, faktor lain yang membuat jumlah pengangguran di Indonesia masih besar adalah tidak adanya link and match (kesesuaian) antara kompetensi yang dimiliki calon pekerja dengan kebutuhan pasar kerja. Untuk peningkatan kompetensi itu, Muhaimin mengatakan fasilitas dan program-program pelatihan kerja di Balai Latihan Kerja (BLS) di seluruh Indonesia harus dioptimalkan. Melalui BLK itu, Muhaimin mengatakan dapat mempercepat penyerapan tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran di daerahdaerah. Saat ini Kemenakertrans mencatat ada 13 BLK UPTP milik Kemenakertrans dan 252 BLK UPTD milik pemerintah daerah. (wan)

Produk Mentah Wajib Diolah Jakarta, KP Pelonggaran regulasi ekspor produk tambang yang masuk dalam paket kebijakan penguatan mata uang rupiah tidak menunda rencana

peningkatan nilai tambah produk mineral. Pemerintah menegaskan tetap melarang ekspor produk tambang mentah pada 2014. Dirjen Mineral dan Batu Bara

(Minerba) Kementerian ESDM Thamrin Sihite mengatakan, opini yang berkembang di publik bahwa pemerintah akan menunda rencana ekspor produk tambang mentah adalah salah kaprah. “Pada 2014 tetap tidak boleh ekspor mineral mentah,” jelasnya di Jakarta, Rabu lalu(28/8). Thamrin menegaskan, pihaknya sedang mempersiapkan regulasi larangan ekspor tambang mentah tahun depan. Hal tersebut dimulai dengan diterbitkannya Peraturan Menteri (Permen) ESDM No 20/2013 tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral. Dalam peraturan tersebut, perusahaan kontrak karya (KK) memang dilaÂrang mengekspor bahan tambang mentah. “Dalam Permen ESDM No 20/2013 itu, disebutkan kontrak karya wajib mengolah dan memurnikan tambang mineral.” PT Freeport Indonesia dan PT Newmont Nusa Tenggara, kata dia, bersikeras menolak pembangunan

smelter. Kedua perusahaan itu enggan membangun smelter karena merasa sudah mengolah tembaga dan emas menjadi konsentrat. Namun, Thamrin menyatakan bahwa hal tersebut tidak sesuai dengan undang-undang. “Tidak boleh mengekspor bahan mentah. Kalau belum membangun smelter, tidak boleh mengekspor. Itu UU-nya bunyinya begitu,” tegasnya. begitu, pemerintah saat ini masih mendiskusikan upaya lain untuk memberikan toleransi bagi KK yang masih belum bisa menepati tenggat waktu. Yakni membiarkan ekspor tambang mentah dengan beberapa persyaratan. “Ini ada wacana, ada keinginan bahwa mereka (KK) bisa tetap ekspor pada 2014 nanti. Misalkan mereka sudah studi, kalau tinggal ground breaking bisa ada semacam jaminan kesungguhan,” terangnya. Wacana tersebut masih akan dibicarakan lagi. (bil/c1/oki)

Bulog Segera Impor Kedelai Jakarta, KP Direktur Utama Perum Bulog, Sutarto Alimoeso, mengatakan bahwa perusahaan plat merah yang dipimpinnya tengah bersiap untuk mengimpor kedelai. Hal ini sejalan dengan penunjukan Bulog sebagai lembaga pengaman harga dan penyalur kedelai. Penunjukan Bulog sebagai importir kedelai ini sendiri tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2013 yang diterbitkan pada 8 Mei 2013. “Kami sudah mengajukan permohonan impor kepada Kement-

erian Perdagangan,” kata Sutarto seperti yang dilansir di Setkab.go.id, Kamis, (29/8). Selain mengajukan izin, Sutarto mengaku sudah bertemu den-

Tingkatkan Daya Saing Industri Kecil Disperindag Sosialisasi Kemasan

Kendari, KP Mulai berjamurnya industri kecil di Sultra rupanya kurang dibarengai dengan pemahaman para pelaku usaha dalam membuat kemasan yang cantik dan menarik. Faktanya, produk makanan atau minuman dalam kemasan yang beredar di pasar modern maupun tradisional masih banyak disuplai dari Surabaya atau daerah lain, seperti Sulawesi Selatan dan bukan produk kemasan lokal. Padahal, menurut Kepala Seksi Perdagangan dalam Negeri Disperindag Sultra, Darmin SE, kualitas dan mutu industri kecil di Sultra tidak kalah saing. Untuk itulah, guna meningkatkan daya saing indutri kecil, Disperinmdag Sultra akan menggelar sosialisasi kemasan makanan yang akan mendatangkan narasumber langsung dari Kementrian Perdagangan Pusat. “Memang ada rencana workhosp tentang kemasan yang akan kami laksanakan (11/9) nanti. Kami juga sudah koordinasi dengan Kabid Industri Kecil dan menengah bahwa yang akan diikutkan dalam workhsop ini adalah binaan dari industri kecil,” ungkapnya. Darmin berharap dengan adanya sosialisasi kemasan industri kecil bisa memberikan pemahaman pelaku usaha. “Mudah-mudahan mereka bisa berhubungan langsung dan memahami bagaimana desainnya sehingga hasil industri kita bisa bersaing,” tukasnya. (ann)

Ketika Harga Emas Menanjak Saat Rupiah Melemah Terhadap USD Eksplorasi Emas hingga Mancanegara PRODUK emas masih jadi andalan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) untuk mendongkrak pendapatan. Apalagi emas terbukti tahan terhadap krisis. Ketika nilai rupiah melemah terhadap dolas AS dan indeks harga saham gabungan (IHSG) anjlok, harga emas justru menanjak. Sekretaris Perusahaan Antam Tri Hartono mengatakan, perseroan sepanjang tahun ini bekerja keras meningkatkan cadangan emas. Eksplorasi tidak hanya dilakukan di dalam negeri, tapi juga sampai ke mancanegara yaitu Myanmar. BUMN bidang pertambangan ini akan segera merealisasikan kegiatan eksplorasi di Myanmar. ”Perseroan tengah mempersiapkan untuk memulai kegiatan eksplorasi di Myanmar dengan fokus pada komoditas emas, dan saat ini dalam proses perizinan untuk memulai eksplorasi,” kata Tri Hartono di Jakarta Rabu lalu (28/8). Di dalam negeri, eksplorasi emas dilakukan di wilayah Pegunungan Bintang, Papua. Antam saat ini tengah mengajukan izin pinjam pakai kawasan hutan untuk dapat meneruskan kegiatan eksplorasi di wilayah tersebut. Jika izin telah diperoleh, maka kegiatan eksplorasi akan dilanjutkan. Sedangkan aktivitas eksplorasi yang sudah berjalan sepanjang semester pertama tahun ini berada di Bujang dan Batulicin (Jambi), Pongkor dan Papandayan (Jawa Barat), serta Cibaliung (Banten). Jumlah cadangan dan sumber daya emas Antam per akhir Juni 2013 tercatat sebesar 9,5 juta dry metric ton (DMT). ”Jumlah itu naik 5 persen dibandingkan jumlah cadangan dan sumber daya emas pada akhir 2012 yang mencapai 9,0 juta DMT,” ujar Tri. Sedangkan untuk komoditas nikel, Antam meningkatkan jumlah cadangan dan sumber daya menjadi 855,9 juta wet metric ton (WMT), naik 4 persen dibandingkan jumlah pada akhir 2012 sebesar 825,2 juta WMT. Jumlah cadangan dan sumber daya bauksit pada akhir Juni 2013 tercatat 546,8 juta WMT, naik 15 persen dibandingkan cadangan dan sumber daya bauksit pada akhir 2012 yang mencapai 473,9 juta WMT. Eksplorasi nikel dilakukan di daerah Buli (Maluku Utara), Lasolo, Lalindu, Mandiodo dan Tapunopaka, (Sulawesi Tenggara), dan Pulau Gag (Papua Barat). Sementara eksplorasi bauksit dilaksanakan di Kalimantan Barat, yakni di daerah Mempawah, Landak, Tayan, dan Munggu Pasir. ”Total biaya tidak diaudit untuk aktivitas eksplorasi selama semester pertama 2013 mencapai Rp 105,05 miliar,” pungkas Tri. (dri)

gan sejumlah asosiasi produsen makanan dan petani kedelai guna memuluskan impor komoditas itu. Ia menyatakan juga telah meneken kerja sama dengan Gabungan Koperasi Produsen Tahu dan Tempe Indonesia (Gakopti) dan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA). “Rencananya Bulog akan mendatangkan kedelai dari produsen besar di Amerika Serikat dan Brasil,” lanjutnya. Selain impor, kata Sutarto, Bulog tetap melakukan pembelian kedelai dari sentra produksi dalam negeri, seperti Aceh, Sumatera Selatan,

dan Banten. Sementara itu, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Usaha Bulog, Rito Angky Pratomo, mengatakan impor akan dilakukan karena Bulog belum bisa menjaga stabilitas harga kedelai yang tengah melambung. Pada akhir Juli, harga kedelai menyentuh Rp 8.000 per kilogram atau melampaui batas atas harga jual kedelai untuk perajin yang dipatok Rp 7.450 per kilogram. “Paling tidak, dua bulan lagi impor harus sudah masuk,” tandas Rito. (flo/jpnn)

LEM Tingkatkan Ekonomi Petani Kakao Kendari, KP Sebagai salah satu daerah penghasil kakao, Pemda Sultra terus berupaya menyukseskan program pengembangan agro industri kakao yang telah dica nangkan beberapa waktu lalu. Satu hal yang dilakukan dengan memperkuat tingkat kelembagaan petani kakao melalui pembentukan Lembaga Ekonomi Masyarakat (LEM) Sejahtera di tingkat desa. LEM Sejahtera mampu mendongkrak kesejahteraan ekonomi petani kakao melalui penguatan modal, peningkatan produksi serta prospek pemasaran yang jelas. Kadis Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sultra, Ahmad Chaidir Nurdin mengatakan sejak diprogramkan 2009 silam, LEM Sejahtera telah terbentuk pada 62 desa yang menyebar di sembilan kabupaten. Sebanyak 53 desa

dikukuhkan hingga 2012, sedang 9 lainnya baru dibentuk sepanjang 2013. “Secar rinci, LEM Sejahtera telah terbentuk di Kabupaten Muna dan Kolaka masing-masing 9 desa, Bombana 8 desa, Kolut 4 desa, Buton 2 desa, Butur 4 desa dan Konut 1 desa,” ujarnya saat pertemuan koordinasi dan temu usaha kelembagaan petani LEM Sejahtera (29/8), di salah satu hotel di Kendari. Dari 53 LEM Sejahtera yang dikukuhkan, investasi swadaya yang telah terbangun dari kesadaran masyarakat atau individu petani kata Nurdin mencapai Rp 5 milyar. Dana itu diperoleh melalui besaran investasi sebesar Rp 1 Juta per kepala keluarga. Produksi kakao yang dikirim dalam biji fermentasi oleh petani yang tergabung dalam LEM Sejahtera bahkan mencapai 100 ton lebih tahun sebel-

umnya. “Selisih harganya jauh lebih tinggi hingga Rp 2-4 ribu dibanding kakao asalan,” lanjutnya. Nurdin berharap adanya partisipasi dari seluruh lembaga dan pihak terkait untuk mendukung pembentukan dan pelaksanaan program dari LEM Sejahtera untuk mewujudkan pengembangan agro industri kakao melalui peningkatan produksi dan mutu kakao untuk memenuhi sebagian kebutuhan impor nasional ter hadap biji kakao fermentasi. Pertemuan yang dibuka langsung oleh Gubernur Sultra, dihadiri sejumlah unsur dari Kepala SKPD terkait, Pimpinan Bank terkait program revitalisasai kakao, Pimpinan perusahaan swasta baik industri pupuk dan pestisida serta perwakilan dari LEM Srjahtera dari berbagai daerah. (m4/ann)

Opini

Kendari Pos  Jumat, 30 Agustus 2013

 + Pemda belum siap gelar tes CPNS  - Pasti BKD masih cari jurusan keluarganya  + Oknum polisi diduga pakai narkoba  - Berarti ada polisi narkoba  + Kedelai mahal, produksi tempe menurun  - Harga ikan semakin mahal

Tajuk Rencana Kurir Narkoba SATUAN Narkoba (Satnarkoba) Polresta Kendari, berhasil menangkap satu tersangka pengedar narkoba jenis sabu. Tersangka sudah menjadi target operasi (TO) kepolisian. Hanya dalam 3 x 24 jam, tersangka berhasil ditangkap setelah dilakukan pengintaian. Barang bukti yang ditemukan berupa satu paket sabu dengan berat 0,4 gram. Sudah pasti tidak akan ada tawaran lagi. Tersangka kerap melakukan penjualan sabu sehingga masyarakat melapor ke polisi. Barang bukti yang ditemukan dengan ciri-ciri kriatal bening dibungkus tisu, kemudian dimasukkan dalam bungkus rokok. Jago memang kurirnya, tetapi polisi lebih cerdas lagi asal serius. Keberhasilan Polresta Kendari membekuk tersangka patut diacungi jempol, karena penangkapan itu adalah bagian dari pencegahan korban. Andaikata tidak tertangkap, mungkin sudah berapa orang lagi yang menjadi sasaran penjualan. Walau memang diketahui tentu sudah berlangganan. Dengan tertangkapnya satu tersangka, akan menjadi efek jerah bagi kurir yang masih bebas berkeliaran. Kurir-kurir yang belum terjerat kemungkinan masih belum tercium masyarakat dan boleh jadi ada oknum yang membekingi. Terbukti di PN Kendari beberapa waktu lalu ada dugaan oknum aparat terlibat narkoba. Berkaitan dugaan masih banyak kurir yang belum tertangkap, dibutuhkan peran serta masyarakat melaporkan ke pihak kepolisian. Bila terbiarkan, dapat dibayangkan nasib generasi muda ke depan yang bakalan terus menjadi incaran penjaja barang haram itu. Selain itu, lembaga terkait seperti BNN dan kepolisian dalam memasang pesan-pesan anti narkoba, tidak cukup hanya dengan dampak. Namun perlu dijelaskan tentang ciri-ciri kurir yang sedang melancarkan aksinya di masyarakat. Demikian pula orang-orang yang telah kecanduan narkoba, gambarnya perlu dipajang ciri-ciri ﬁsik agar mudah diketahui masyarakat. Dengan demikian, orang tua akan mudah memantau anaknya yang telah menjadi korban penjualan bisnis yang menggiurkan itu. Terpenting pula dalam sosialisasi pengenalan korban dan dampak pengguna narkoba, perlu dilakukan melalui lembaga pendidikan seperti sekolah dan kalangan mahasiswa. Para tenaga pendidik sangat penting untuk diberi pendidikan tentang narkoba, agar bisa menjelaskan kepada para peserta didik. Masalah narkoba sampai saat ini telah menjadi momok masyarakat, karena kurirnya telah menjangkau ke semua daerah bahkan sampai ke pelosok di Sultra. Kepada semua pihak dibutuhkan perannya secara aktif peduli dengan pencegahan korban baru. Kasihan generasi muda. Demikian pula dengan produk hukum yang digunakan untuk menjerat para pengguna, pengedar dan bandar harus diperkuat lagi. Namun bagi pengguna sebaiknya jangan dipenjara, karena efek dari kurungan tidak akan mereka merasa jerah. Lebih baik kalau pengguna narkoba disediakan tempat untuk rehabilitasi dan itu yang akan lebih efektif ketimbang mereka mendekam di balik terali besi. Buktinya masih banyak lembaga pemasyarakatan yang justru menjadi sarang narkoba. Hingga saat ini di Sultra belum ada lokasi untuk penampungan para korban narkoba yang direhabilitasi. Hanya mengandalkan kurungan setelah vonis pengadilan. Sebaiknya pemerintah memikirkan untuk pengadaan lokasi rehabilitasi para korban narkoba. Kecuali bagi pengedar yang memang tergolong kelas kakap, selain diganjar kurungan perlu juga mereka diasingkan untuk direhabilitasi. Penjara tidak akan memberi efek jerah, kecuali panti rehabilitasi khusus pecandu narkoba. (***)

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

Merdeka (dari) Rokok! E

nam puluh delapan tahun yang lalu berlalu sejak proklamasi dibacakan oleh Ir. Soekarno. Di tengah suasana yang tidak seramai peringatan kemerdekaan kini, Indonesia menyatakan diri merdeka dari penjajah. Akan tetapi, kemerdekaan tersebut sepertinya hanya sebuah formalitas saja. Pada kenyataannya kini, banyak halhal yang terjadi di sekitar yang jauh dari kata merdeka. Misalnya saja kemerdekaan dan kebebasan dari cengkraman politik ekonomi barat. Jika disadari, hampir di sepanjang jalan-jalan di Indonesia diramaikan oleh iklan rokok berbagai merek. Di jalan-jalan besar, jalan-jalan kecil di perkampungan, bahkan yang ditempel di dinding-dinding kios/warung atau tembok di pinggir jalan. Belum lagi iklan rokok yang terpampang besar sebagai sponsor utama dari berbagai jenis acara, khususnya acara pemuda. Banyak hal miris terjadi terkait dengan perusahaan rokok. Tidak dapat dipungkiri bahwa perusahaan rokok menyumbangkan pajak terbesar bagi pembangunan Indonesia. Namun demikian, apakah dana dari pajak tersebut dapat dialokasikan kepada kementrian atau dinas kesehatan untuk menutupi biaya para pecandu rokok? Data menunjukkan bahwa biaya total pengobatan atau perawatan bagi perkok berat tidak mencapai setengah pun dari pajak rokok yang diberikan kepada negara. Dengan kata lain, pajak tersebut tidak cukup untuk menutupi biaya total pengobatan atau perawatan bagi perokok di Indonesia Awal mulanya, rokok pertama kali digunakan oleh suku Indian, Maya, dan Aztec di Amerika. Orang-orang ini menghisap rokok melalu pipa pada setiap pertemuan untuk saling memperkuat hubungan antar suku. Ada pula yang menggunakan untuk pengobatan. Di Indonesia sendiri, rokok kretek awalnya digunakan untuk menyembuhkan sakit dada. Dahulu, pada abad ke19 di Kudus, kaum pria memang sudah biasa melinting rokok. Namun rokok tersebut belum terlalu dikenal. Setelah seorang lelaki bernama Djamari menemukan bahwa cengkeh dan tembakau yang dilinting menjadi satu dapat meredakan sakit dada, rokok obat (rokok cengkeh) kemudian menjadi semakin dikenal.

Oleh : Syarifatul Umam Pada awal abad ke-20, modiﬁkasi rokok kretek tersebut semakin berkembang. Dibawa oleh seorang pengusaha bernama Nitisemito, rokok kretek dengan merek Bal Tiga berkembang ke beberapa pulau di Indonesia, seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Setelah Nitisemito wafat dan Bal Tiga ambruk pun, industri rokok di Indonesia terus berkembang. Pada tahun 1930, berdiri perusahaan rokok Class Mild, tahun 1937 berdiri Djamboe Bol, dan pada tahun 1951 berdiri Djarum yang hingga kini masih bertahan dan menjadi salah satu perusahaan rokok terbesar di Indoneisa. Perusahaanperusahaan rokok lain di Solo, Magelang, Yogyakarta, dan Jawa Barat juga ikut berkembang. Pasca kemerdekaan, ketika teknologi sudah semakin canggih, perusahaan-perusahaan rokok tersebut melakukan revolusi pada produksinya. Sejak 1960, perusahaan-perusahaan rokok, seperti PT. Djarum, Djamboe Bol, Sukun, PT. Gudang Garam, PT. H.M. Sampoerna, mulai menggunakan mesin yang mampu menghasilkan rokok hingga 6000 batang dalam semenit. Jika menengok kepada sejarah, rokok memang sudah ada cukup lama di Indonesia. Namun, pemasarannya belum semarak dan seramai saat ini. Pemasaran dan iklan-iklan rokok menjadi gencar ramai di Indonesia sejak PT. Philip Morris Indonesia menambah kepemilikan sahamnya di PT. H.M. Sampoerna Tbk pada tahun 2005. Anak perusahaan Philip Morris International Inc tersebut menambah sahamnya dari 40% menjadi 97%. Sejak itu, penjajahan terhadap pikiran dan investasi penyakit paru-paru di Indonesia semakin gencar. Philip Moris adalah pemilik perusahaan rokok nomor satu dunia, Marlboro. Sebelum merokok di larang keras di Amerika, Philip Moris berjaya dengan rokok Marlboro-nya. Dahulu, pada awal abad ke-20, hampir seluruh warga Amerika menjadikan merokok sebagai aktivitas wajib dan lumrah. Tidak pandang usia dan tidak pandang bulu. Semua orang mampu membeli rokok kala itu. Rokok dijual dengan harga yang sangat terjangkau. Remaja, artis, pejabat tinggi, semuanya merokok. Bahkan anak-

Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti, Sri Wulaningsih • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (BaubauButon), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful

anak pun ada yang juga turut merokok karena terpengaruh iklan rokok melalui media kartun. Namun, hal tersebut tidak berlangsung terlalu lama. Setelah disadari bahwa rokok menyumbang efek negatif besar pada kesehatan tubuh, perlahan-lahan rokok mulai dilarang untuk beredar bebas di Amerika. Para aktivis kesehatan bersama pemerintah gencar melakukan sosialisasi agar warga Amerika berhenti merokok. Sosialisasi itu pun berhasil. Angka perokok di Amerika drastis menurun. Sejak itu, rokok menjadi benda yang langka dan hanya orang yang benar-benar mampu saja yang dapat membelinya. Strategi menjual rokok dengan harga tinggi tersebut berhasil diterapkan oleh pemerintah. Akan tetapi, dampak negatif dari sosialisasi tersebut malah dialami oleh negara yang tidak memiliki ideologi dan pertahanan yang kuat, seperti Indonesia. Indonesia menjadi salah satu sasaran untuk memperjuangkan visi Philip Moris. Jika di sadari, sejak 2005 lalu, iklan tentang rokok semakin digencarkan. Yang menjadi korban adalah remaja dan kaum pemuda yang merupakan sasaran utama pemasaran tersebut. Rokok yang dibawa ke Indonesia pun bukan hanya Marlboro dan Sampoerna itu sendiri. Berbagai macam produk rokok dikembangkan dengan beragam kadar nikotin dan iklan yang menarik. Perusahaan rokok juga sering kali rela mengeluarkan kocek besar demi mendukung dan mendanai acaraacara yang ditujukan bagi kawula muda. Bahkan, tidak sedikit pula beasiswa yang diberikan untuk pendidikan dan prestasi olahraga bagi para pemuda Indonesia. Visi Moris tersebut pun berhasil. Kini dapat dilihat dengan nyata bahwa tidak sedikit pemuda yang tidak melakukan aktivitas meng’hisap’. Dipinggir jalan, di rumah makan, di mall, bahkan di sekolah, dan berbagai tempat lainnya dihiasi dengan aktivitas merokok yang dilakukan para generasi yang disebut penerus bangsa ini. Para pemuda yang menghisap rokok tersebut pun kemudian dapat disebut sebagai ahli hisab diliat dari jumlah batang rokok yang dihisap per harinya.

Yang lebih ironis lagi, perlu disadari dan diketahui bersama bahwa ternyata para pejabat tinggi dan pemegang saham besar pada perusahaan rokok tidak mengkonsumsi rokok tersebut. Bahkan satu batang pun. Sangat memperihatinkan menyadari kenyataan tersebut. Bahkan beberapa tahun lalu, Indonesia sempat digemparkan oleh berita seorang balita yang kecanduan nikotin tingkat berat. Dalam satu hari, balita tersebut dapat menghabiskan hingga 40 batang rokok. Tidak ada yang bisa melarang kebiasaan balita tersebut. Begitu pula dengan orang tua, keluarga, lingkungan, dan termasuk dinas kesehatan setempat yang secara tidak langsung bertanggung jawab atas kasus ini. Sangat miris melihat kenyataan bahwa otak masyarakat Indonesia sudah berhasil dijajah. Mungkin sangat sedikit sekali yang menyadari tentang hal ini. Namun, tanpa dibatasi oleh dalih apapun, pemerintah memiliki tanggung jawab besar terhadap hal ini. Melihat ironi kehidupan seperti ini, sebagai seorang pemuda dan calon pemimpin masa depan seharusnya kita bisa lebih kritis dalam berbagai hal. Kritis dan tidak begitu saja terpengaruh dengan segala perubahan yang terjadi. Paling tidak, kita dapat lebih peka terhadap fenomena yang terjadi di sekitar kita. Setelah itu, kita dapat melakukan aksi kecil yang nyata, seperti aktif dalam sosialiasi anti rokok, menghindari menjadikan perusahaan rokok sebagai sponsor kegiatan, dan membuat artikel/opini yang dapat menambah pengetahuan dan menyadarkan masyarakat. Bahkan, jika mampu, kita dapat turut serta dalam aksi demonstrasi untuk menentang secara nyata penjajahan pikiran dan ekonomi demi turunnya kejayaan kekuasaan politik ekonomi barat di Indonesia. Dengan demikian, kita dapat menyatakan diri benar-benar merdeka dari rokok, merdeka dari cengkraman penguasa, bebas, dan memiliki perasaan berkuasa atas kemerdekaan kita sendiri. Dalam kata lain, berdaulat. Penulis adalah Mahasiswa Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada (2011) dan Penerima Beasiswa Program Pembinaan Sumber Daya Manusia Strategis, Nurul Fikri

Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDM : Sawaluddin Lakawa • Manager Keuangan : Agus Tranhadi • Manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• Manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • Manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• Manager Umum : St.Ganefo • Manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten Manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAUBAU: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAWE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • WUAWUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONGA: Theresia, Tlp.3122393 • PUWATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERUMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDUONOHU: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Politika

Calon DPD Asal Sultra Terbanyak Jakarta, KP Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menetapkan daftar calon tetap (DCT) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di 33 Provinsi sebanyak 945 orang. Penetapan DCT DPD tersebut dilakukan melalui rapat pleno KPU, Rabu (28/8) malam. “DCT DPD RI berjumlah 945 orang, terdiri dari 826 orang laki-laki dan 119 orang perempuan,” ujar Ketua KPU RI, Husni Kamil Manik di Jakarta, Kamis (29/8) kemarin. Provinsi Sultra menempatkan DCT DPD dengan jumlah

terbanyak yakni 63 orang dan Daerah Istimewa Yogyakarta menempatkan DCT DPD dengan jumlah paling sedikit hanya 13 orang. Daerah dengan persentase DCT perempuan terbanyak adalah Provinsi Sumatera Selatan sebanyak 25 persen dan paling sedikit di Provinsi Maluku Utara hanya 3 persen. Total persentase perempuan untuk DCT DPD RI Pemilu 2014 sebanyak 13 persen. Awalnya bakal calon DPD yang mendaftar berjumlah 1.033 orang. Setelah dilakukan verifikasi KPU menetapkan

daftar calon sementara (DCS) sebanyak 947 orang. Perkembangan dari DCS menuju DCT ternyata mundur 1 orang dan 2 orang tidak memenuhi syarat (TMS) serta bertambah 1 orang yang memenuhi syarat. Sehingga total DCT DPD RI menjadi 945 orang. Untuk memudahkan masyarakat mengenali para calon, KPU akan mengumumkan DCT tersebut melalui website KPU, media massa nasional dan media massa di setiap provinsi. Selain melalui

Baca Calon di Hal 8

Jadi Cawabup, Parmin Non Aktif Dari Jabatan Ketua DPRD Kendari, KP Amanah sebagai Ketua DPRD Kolaka yang dijabat Parmin Dasir, harus dilepaskan. Ia kini tak bisa memimpin sidang. Sesuai Undang-undang nomor 12 tahun 2008 dan perubahan kedua UU No 32 tahun 2004 pasal 59, mensyaratkan pimpinan DPRD untuk tidak aktif dari jabatannya ketika menjadi calon di daerah yang menjadi wilayah kerjanya. Aturan itulah yang diberlakukan pada Parmin Dasir yang tampil sebagai calon Wakil Bupati mendampingi Amir Sahaka di Kolaka. “Perlu kami ingatkan non aktifnya yang bersangkutan hanya dalam posisi statusnya sebagai Ketua DPRD Kolaka, bukan mundur sebagai anggota DPRD. Den-

gan begitu yang bersangkutan masih tetap berstatus sebagai anggota DPRD Kolaka utusan partai,” ujar Ketua KPU Sultra, Hidayatullah kemarin. Persyaratan itu kata Hidayatullah karena Parmin Dasir harus memasukan pengisian formulir B7/KWK.KPU atau surat pernyataan tidak aktif sebagai pimpinan DPRD pada KPU Kolaka. “Persyaratan tersebut sesuai dengan PKPU No 13 tahun 2010 tentang pencalonan kepala daerah dan wakil kepala daerah, yaitu pimpinan DPRD yang masuk jalur politik harus mengantongi form B7. Non aktifnya yang bersangkutan sebagai Ketua DPRD terhitung sejak dirinya terdaftar sebagai calon wakil bupati,” jelas mantan Anggota KPU Kota Kendari ini. Dikesempatan kemarin, Hidayatullah sempat merinci untuk anggota DPRD yang tampil sebagai calon Kepala

Hidayatullah

merintah, rumah ibadah, sekolah, rumah sakit, taman dan pepohonan. “Rapat koordinasi bersama Pemprov serta peserta Pemilu juga akan menghadirkan Bawaslu. Dengan be-

Jokowi Effect Tidak Ampuh Jakarta, KP Hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei terhadap hasil pemungutan suara pemilihan Gubernur Jawa Timur memerlihatkan ‘’Jokowi Effect’’ ternyata tidak memberi pengaruh besar. Padahal Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo diketahui ikut berkampanye mendukung pasangan calon Gubernur yang diusung PDI Perjuangan, Bambang DH-Said Abdullah. Namun suara bagi pasangan ini hanya mampu berada di posisi ketiga.

Parmin Dasir

daerah dan Wakil Kepala daerah juga diwajibkan memberitahukan pada pimpinan DPRD. Di Kolaka katanya tercatat beberapa bakal calon

Baca Parmin di Hal 8

Zonasi Kampanye Wewenang Pemda Kendari,KP Revisi Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 1 tahun 2013 tentang kampanye, tengah ditunggu pemberlakuannya. KPU RI sudah mewanti-wanti agar KPU di daerah tetap mensosialisasikannya. Itulah yang membuat KPU Sultra dalam waktu dekat mengundang Parpol dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) agar mengetahui peraturan itu. “Kami akan rapat bersama Parpol dan Pemprov terkait pemasangan dan zonasi alat peraga, karena zonasi merupakan wewenang Pemda untuk selanjutnya ditetapkan KPU,” kata Ketua KPU Sultra, Hidayatullah, kemarin. Menurut undang-undang dan PKPU No 1 tahun 2013 kata Hidayatullah, dilarang memasang atribut partai dan alat peraga kampanye di fasilitas pe-

anDy satRia

Pasangan Cagub dan Cawagub incumbent, soekarwo dan saifullah yusuf, merayakan keunggulan dalam perhitungan cepat Pilgub Jatim 2013 dengan para pemimpin partai pengusungnya, di rumah dinas Gubernur Jatim, Jalan imam Bonjol, surabaya, Kamis (29/8) kemarin. Pasangan incumbent itu dinyatakan menang oleh beberapa lembaga hitung cepat terpercaya.

gitu Panwas bisa menurunkan atribut kampanye. Misalnya ada Caleg memasang baliho,ya harus diturunkan karena yang bisa memasang baliho hanya Parpol, itu pun ada zonasinya yakni satu spanduk untuk satu calon perdesa atau kelurahan,” rincinya. Penurunan yang dilakukan tanpa diberitahukan kepada Parpol dan Caleg bersangkutan, sehingga Parpol dan calon yang sudah memasang atribut agar mempersiapkan diri untuk menertibkan atributnya. “Intinya alat peraga yang boleh sekarang yaitu spanduk untuk Caleg dengan satu spanduk per kelurahan, diluar baliho, reklame dan banner yang peruntukannya untuk Parpol. Ini pula yang akan dirapatkan penentuan zonasi per Dapilnya,” lanjutnya.

Baca Zonasi di Hal 8

“Sudah saya prediksi kemenangan KarSa (SukarwoSaefullah Yusuf ) dan ternyata Jokowi effect nggak ngefek di Jatim. Pakde Karwo dan Gus Ipul ini padu. Kalau keduanya padu, maka aman,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokrat, Ramadhan Pohan di Jakarta, Kamis (29/8) kemarin. Ramadhan menilai kemenangan KarSa sebagai tanda kebangkitan PD di seluruh daerah untuk bertarung pada Pemilu 2014. Bahkan jika sampai Desember 2013

mendatang tingkat elektabilitas PD mampu mencapai 15 persen, bukan tidak mungkin Pemilu April 2014 mendatang PD meraih suara hingga 20 persen. Sementara itu Direktur Eksekutif IndoBarometer, Muhammad Qodari, menilai rendahnya perolehan Bambang-Said yang hanya meraih 12 persen suara di berbagai hitung cepat lembaga survei, memerlihatkan kelemahan tim kampanye PDIP di Jawa timur. “Saya kira ini warning bagi PDIP. Karena kehadiran Gu-

bernur DKI Jakarta, Jokowi sebagai juru kampanye, tidak membawa dampak signifikan. Kelihatannya mesin politik PDIP tidak jalan di Jatim,” jelasnya. Hal yang sama juga dikemukakan Pengamat Pemilu, Kahar Wijaya. Ia bahkan lebih jauh menilai langkah PDIP yang selama ini mengandalkan Jokowi dalam beberapa pilkada, perlu dikaji ulang. Paling tidak menurutnya Jokowi perlu diberi waktu yang lebih lama dalam berkampanye.(gir/jpnn)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Sawah Terancam Kering Petani Mengadu ke Dewan Rumbia, KP Proyek air bersih senilai Rp 11 miliar bakal masuk di Desa Mambo, Kecamatan Poleang Timur, Kabupaten Bomana,

akhir tahun ini. Dana belasan miliar rupiah itu, rencananya untuk membangun penyediaan air bersih bagi masyarakat di wilayah itu serta tetangganya, Kecamatan Poleang Selatan. Meski baru sebatas rencana, mega proyek tersebut mulai ditolak masyarakat Mambo.

Mereka resah dan khawatir, sebab jika proyek tersebut terlaksana, sawah mereka terancam kering. “Rencananya 2013 proyek ini masuk. Beberapa diantara kami menolak proyek itu dan mencari solusi terbaik, karena bisa mengancam pencahar-

ian kami sehari-hari,” keluh Kasman, salah seorang warga Mambo, saat mendatangi DPRD Bombana bersama rekan-rekannya, kemarin. Pria 50-an tahun ini menambahkan, sebelum proyek belasan miliar itu terealisasi, di Desa Mambo sudah ada proyek

air bersih yang dikerjakan beberapa tahun lalu. Airnya bersumber dari Sungai Mambo, dan di distribusikan ke rumahrumah penduduk di wilayah itu. Nah, jika dibangun lagi proyek yang sama dengan sumber air yang sama, maka 1.127 penduduk di Mambo terancam

Kades Watudemba Dinonaktifkan

◊ Baca Kades... Hal.7

HELMIN/KP

Demo warga Desa Watudemba, Kecamatan Palangga Selatan, Konawe Sealatan atas dugaan penyelewengan beras raskin yang dilakukan kades Watudemba, di kantor bupati kemarin.

Sekretaris PAN Didakwa Pasal Berlapis Keluarga Almarhum Histeris Raha, KP Sidang perdana, sekretaris PAN Muna Ir LM Muh Ihlas, yang didakwa sebagai tersangka penyebab kematian almarhum La Ode Amiluddin Kunsi Wakil ketua PAN, mulai digelar di Pengadilan Negeri (PN) Raha, kemarin. Puluhan keluarga terdakwa dan korban serta masyarakat, ikut menyaksikan jalannya sidang yang dijaga ketat oleh Kepolisian itu. Kapolsek Katobu, AKP Ogen Sairi, turut ikut mengamankan jalannya sidang. LM Ihlas tiba di PN Raha pukul 09.00 Wita, menggunakan kendaraan tanahan Kejaksaan dibawah pengawalan Polisi. Memakai rompi berwarna hijau bertulis tahanan Kejaksaan dan kemeja dalam berwarna putih, Sekretaris PAN Muna itu, langsung digiring ke ruang tahanan di PN Raha. Sekitar pukul 10.00 Wita, LM Ihlas masuk ke ruangan sidang bersama pengacaranya Abdul Mutallib. Tidak lama berselang majelis hakim yang diketua oleh Khairul Saleh SH, beranggotakan Muh Bekti Wibowo dan Saiful Brow, masuk keruang persidangan dan membuka sidang perkara bernomor 169/ Pid.B/2013/PN Raha. Jaksa Penuntut Umum (JPU), Hijran Safar, dan Wahyuddin, secara bergantian membacakan surat dakwaan terhadap tersangka LM Ihlas. Aktivis Swami Sultra itu oleh JPU didakwa pasal berlapis yakni pasal 338 KUHP yakni dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain sebagai pasal primer, sub pasal 351 ayat 3 (penganiayaan yang menyebabkan kematian) dan pasal 351 ayat 1 (penganiayaan ringan). JPU Hijran Safar membacakan kronologis peristiwa yang

menyebabkan La Ode Amiluddin Kunsi meninggal. Kejadian itu bermula dari kedatangan almarhum di rumah PAN yang terletak di Jalan Sangke Palangga. Di kantin samping sekretarian partai berlambang matahari itu, korban bertemu dengan Zahrir Baitul. Dari Zahrir Baitul, korban diperlihatkan SMS (pesan singkat) yang mengatakan terdapat nomor urut 1 ganda di dapil III dan IV. Mereka kemudian masuk mengecek kepastian informasi tersebut pada Ketua panitia seleksi. Disaat bersamaan ada terdakwa Ihlas di rumah PAN. Sekretaris PAN Muna itu lalu meninggalkan rumah PAN dengan mengendarai motor, yang lalu dikejar oleh almarhum. “Milu dan Ihlas selama ini ada permasalahan,” ungkapnya. Permasalahan apa? Hijran saat ditemui usai sidang, enggan menyebutkan. “Nanti kita sampaikan, setelah eksepsi (keberatan) yang dilakukan oleh pengacara terdakwa,” ujarnya. Lanjutkronologis, tutur Hijran, alm menarik terdakwa sehingga jatuh dari motor. Kemudian terjadi perkelahian diantara keduanya, yang langsung dilerai oleh pengurus PAN. Keduanya lalu menuju rumah PAN. Di teras Sekretariat PAN kembali terjadi pertikaian dan langsung dilerai oleh Rusdin Jaya dan beberapa pengurus PAN. Tidak lama kemudian, keduanya bertengkar lagi. Terdakwa LM Ihlas

lalu mendatangi almarhum di kantin dan terjatuh dipohon mangga. Almarhum lalu melemparkan asbak terbuat dari kayu yang mengenai pelipis terdakwa. LM Ihlas lalu mengambil sebatang kayu dan memukulkan ke kepala alm Amiluddin Kunsi pada bagian kepala atas sebanyak satu kali. Setelah itu, keduanya dilerai oleh pengurus PAN yang lain. Terdakwa LM Ihlas lalu masuk ke rumah PAN dan almarhum Amiluddin keluar ke jalan bersama Zakaria. Tidak lama berselang korban terjatuh dijalan. Korban lalu dibawa ke rumah sakit dan saat itu nyawanya tidak tertolong lagi. JPU juga menbacakan hasil visum rumah sakit Raha yang dilakukan oleh dr Baynudin. Dimana hasil visum itu, ditemukan sejumlah luka gores pada wajah

marin mengatakan hal yang sama. Katanya, jika sumber air proyek APBN itu diambil dari kali Mambo, maka warga di wilayahnya tetap melakukan protes. Sebab, sumber air tersebut menjadi sumber men-

◊ Baca Sawah... Hal.7

Caleg Menabrak hingga Tewas

Terkait Penyelewengan Raskin Andoolo, KP Bupati Konawe Selatan H Imran mengambil tindakan tegas. Kepala Desa Watudemba, Kecamatan, Palangga Selatan, Tasrip, yang diduga melakukan pelewengan beras untuk rakyat miskin (Raskin) dinonaktifkan bupati. Penonaktifan tersebut terjawab saat massa aksi dari warga Desa Watudemba kembali melakukan desakan atas janji yang pernah diungkapkan oleh Asisten I Pemda Konsel, Sahrin Saudale. Di hadapan puluhan warga Watudemba, Bupati Konsel berjanji bakal mengeluarkan surat penonaktifan kepala desa untuk sementara waktu sambil menunggu proses hukum berjalan atas indikasi penyelewengan beras miskin. Sebab untuk melakukan pencopotan Kepala Desa tidak mudah membalikan tangan, karena pencopotan tersebut harus mengacu pada aturan perundang-undangan yang berlaku “Besok (hari ini) saya keluarkan surat penonaktifan sementara kepala desa Watudemba, Tasrip dan mengangkat camat Palangga sebagai pelaksana pemerintahan di desa,” tegas Bupati dihadapan warga Watudemba di Rujab, yang dihadiri sejumlah teras penjabat di Konsel,kemarin. Menurutnya, pengangkatan camat sebagai pelaksana pemerintahan di desa disebabkan Sekretaris Desa di

kekeringan termasuk mengurangi produksi padi di sawahsawah mereka. Hatman Bae, penduduk lainnya mengadu kepada Abdul Rasyid, Johan Salim, pimpinan DPRD yang memimpin rapat dengar pendapat bersama masyarakat Mambo ke-

korban. Begitupula hasil visum dan pemeriksaan organ tubuh yang dilakukan oleh RS Bhayangkara dan hasil Labfor. Untuk hasil Labfor, pada korban ditemukan benturan pada kepala atas sehingga menyebabkan penekanan pada batang otak yang menyebabkan terjadinya henti nafas dan jantung. Karena disebabkan bersentuhan dengan benda tumpul. Atas dakwaan pasal 338 KUHP sub pasal 351 ayat 3 sub pasal 351 ayat 1, terdakwa LM Ihlas mengajukan keberatan. “Saya mengajukan keberatan atas dakwaan JPU,” kata Muh Ihlas menjawab pertanyaan hakim. Untuk pembacaan eksepsi, Abdul Mutallib pengacara terdakwa meminta waktu besok (hari ini red)

◊ Baca PAN... Hal.7

Lasusua,KP luka robek di bagian kepala akibat benNasib sial menimpa Musakir Sarira. turan keras saat terjatuh. Tak hanya itu, Calon Anggota Legislengan kiri korban patah. latif (Caleg) dari Partai Korban sempat dilarikan Demokrasi Indonesia ke RSUD Djafar Harun, Perjuangan (PDIP) Konamun akibat benturan laka Utara dari Daerah di kepala nyawa Deni, Pemilihan III, menabrak tak bisa tertolong lagi. pengendara motor hing“Dari keterangan saksi ga tewas, di simpang di lapangan, mobil yang tiga (Trans Sulawesi) dikendarai Musakkir, tepatnya di Desa Tojab, tidak melaju kencan naLasusua, akhir pekan mun motor Deni, yang lalu. melaju kencang ketika Kasat Lantas Polmelewati pertigaan dan res Kolaka Utara, AKP tidak menggunakan Laode Nazirin menhelm.” ujarnya. jelaskan, kejadian naas Nazirin mengungkaptersebut, saat mobil kan, pelaku dan barang Nissan Terano dengan bukti mobil dan motor nomor polisi DD 78 BK, milik korban masih di Laode Nazirin yang dikendarai Musakamankan di Polres Kolakir melaju dengan keceka Utara, untuk penyidipatan sedang. Dari arah berlawanan, tekan lebih l;anjut. “Dari informasi yang patnya di simpang tiga desa Tojab, motor kami dapatkan pelaku dan keluarga koryang (17) dengan kecepatan tinggi menaban akan menyelesaikan kasus ini dengan brak sisi kiri bagian depan mobil, hingga sistem kekeluargaan dan kami hargai itu korban terpental sejauh tiga meter. jika mau diselesaikan dan pelaku ingin Akibat kejadian itu, Deni mengalami bertanggung jawab,” ujarnya. (k6)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

PAN... Jum’at 30/8, untuk menyampaikan keberatannya. Abdul Mutallib usai sidang mengatakan, penambahan atau perubahan pasal berdasarkan KUHP itu, menjadi kewenangan jaksa. “Kita memaklumi itu,” timpalnya. Namun yang menjadi catatannya, penambahan pasal 338 sebagai pasal primer, terlalu berlebihan. Alasannya, dari awal teori pembelaan mereka, kliennya Ihlas bukanlah pelaku pembunuhan terhadap alm La Ode Amiluddin Kunsi. “Dari semua saksi yang kami interview. Tidak satupun yang mengatakan atau melihat, Ihlas melakukan pemukulan atau kontak ﬁsik dengan almarhum. Untuk lebih jelasnnya, akan kami uraikan pada pembacaan eksepsi,” terangnya. Bagaimana dengan hasil visum yang menemukan adanya tanda-tanda kekerasan? Abdul Mutallib menjawab semua akan diuraikan pada pembacaan eksepsi. “Semua akan kami tang-

Kades... desa tersebut belum terangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) sehingga untuk sementara waktu camat mengambil ahli pemerintahan. Pasangan Sutoardjo Pondiu itu menitipkan pesan agar persoalan raskin sudah menjadi kewenagan warga miskin sebagai penerima bantuan. “Beras Raskin kalian punya hak, kalau PNS ambil raskin itu salah,” katanya. Selain itu, bupati juga menghimbau agar persoalan desa yang sudah dinonaktifkan agar tidak melakukan intimidasi maupun pelemparan rumah milik kepala desa ataupun melakukan pengrusakan fasilitas desa. “Kades jangan lagi kalian pergi pukul atau lempar

Sawah... gairi sawah mereka. Apalagi dari bendungan kehulu sudah ada imtak yang dikelola PDAM Bombana. Kalau masuk proyek lain lagi yang dikelola Dinas PU Sultra, maka sudah jelas mengancam kehidupan warga. Olehnya itu, melalui anggota dewan, Hatman meminta proyek itu dialihkan dari sungai Mambo. “Kami merasa dibohongi sebab pada sosialisasi awal, disampaikan bahwa proyek ini hanya merehabilitasi lokasi PDAM lama. Namun rencana ini berubah. Proyek tersebut ternyata membangun lokasi baru diatas lokasi PDAM lama dengan kapasitas yang lebih besar lagi. Makanya kami to-

gapi, termasuk hasil otopsi. Saksi-saksi yang kami mintai keterangannya, sebagian besar saksi yang diperiksa oleh polisi,” jelasnya. Sebelumnya Al Fattah, pengacara keluarga alm La Ode Amiluddin Kunsi, mengapresiasi penambahan pasal yang dilakukan oleh JPU. “Kita berterimakasih atas kinerja Kejaksaan yang telah teliti dalam menangani perkara ini,” katanya. Bagi keluarga almarhum, sudah melihat ada yang ganjil dengan kematian La Ode Amiluddin Kunsi. Kita tidak mengintervensi kinerja Kejaksaan. Nanti semua proses hukum di PN yang membuktikan,” lanjutnya. Sementara itu, usai sidang terjadi keributan antara keluarga almarhum dan keluarga terdakwa di depan kantor PN Raha. Kakak ipar almarhum bahkan menangis histeris, mengenang La Ode Amiluddin Kunsi. Polisi yang sigap kemudian membubarkan kerumunan tersebut. (awn) rumahnya karena itu sudah masalah lain,” himbaunya. Demo warga Watudemba kemarin, merupakan yang ketiga kalinya. Mereka mempertanyakan tindaklanjut dari aksi sebelumnya atas kejanggalan dalam penerima raskin dari 117 kepala keluarga (KK) dari total 131 KK. Dengan pembagian 12 liter per KK untuk setiap triwulan. Anehnya dalam penyalurannya Kades Watudemba hanya menyalurkan 52 KK dari 117 KK penerima raskin. Artinya Kades terindikasi menggelapkan sekitar 50 persen raskin. Warga Desa Watudemba yang mendengar pernyataan bupati pun langsung bergegas meninggalkan Rumah Jabatan Bupati sekitar pukul 03.00 wita. (cr2) lak sebab untuk saat ini saja, debit air yang mengalir ke irigasi sawah, dirasa tak cukup. Apalagi jika membuat lokasi baru dengan kapasitas yang lebih besar,” tegasnya dihadapan anggota DPRD. Menanggapi keluhan warga, H. Rasyid dan Johan Salim, wakil ketua DPRD Bombana yang menerima mereka, mengatakan dewan akan mencarikan solusi agar persoalan irigasi dan air bersih ini mendapat titik temu. Kedua unsur pimpinana ini menjelaskan Dewan Bombana tak punya wewenang, karena proyek tersebut berasal dari provinsi. “Namun kami akan menjembatani untuk mempertemukan antara dinas PU Sultra dengan warga setempat,” ungkap Rasyid. (nur)

2013. Pencaker Berjumlah 305 Orang Baubau, KP Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan Kota Baubau merilis jumlah pencari kerja (Pencaker) yang ada di Kota Baubau hingga Juli 2013 mencapai 305 orang. Jumlah tersebut diakumulasi berdasarkan pengurusan kartu kuning sebagai salah satu persayaratan mencari kerja. Kadis Sosial dan Ketenagakerjaan, Drs Tajrim Majid melalui Kasi Penempatan dan Penyaluran, Hasna menjelaskan, jumlah pencari kerja yang melakukan pengurusan kartu kuning diperkirakan meningkat sampai dengan

akhir tahun mendatang. Pasalnya jumlah tersebut baru sebatas data hingga bulan Juli sedangkan untuk Agustus hingga Desember mendatang belum masuk rekapan. “Sampai dengan 31 Juli tahun ini jumlah pencaker di Kota Baubau sudah mencapai angka 305 orang,” tuturnya. Dikatakan mereka yang mengurus kartu pencari kerja atau kartu kuning biasanya didominasi oleh masyarakat yang sudah sarjana atau tamat SMA. Namun untuk tahun ini, terdapat beberapa pencari kerja yang tidak tamat sekolah maupun hanya tamat dit-

ingkat sekolah dasar. Kata dia, pengurusan kartu kuning biasanya meningkat apabila ada pembukaan lowongan pekerjaan disebuah perusahaan. Misalnya penerimaan pekerjaan diperusahaan perbankan, pertamina atau perkantoran. Selain itu, pengurusan kartu kuning juga biasanya meningkat pada saat menjelang tes CPNS baik melalui jalur umum maupun database K2. “Untuk saat ini yang melakukan pengurusan kartu kuning belum terlalu signiﬁkan tapi mulai kelihatan menjelang tes K2 mendatang,” tuturnya.

Persyaratan untuk mengurus kartu pencari kerja cukup mudah. Masyarakat hanya memasukan berkas berupa foto kopi ijazah asli mulai dari awal sampai akhir, foto kopi KTP dan pass foto. Pengurusannya cepat hanya memakan waktu hingga 10 menit saja. Ditambahkan masa aktif kartu pencari kerja hanya berlaku selama enam bulan. Jika sudah melewati batas waktu yang sudah ditentukan maka harus dilakukan perpanjangan kembali dengan masa waktu perpanjangan selama enam bulan. “Jika sudah melewati perpanjangan selama

dua kali maka dilakukan pengurusan kartu baru hanya masih menggunakan nomor kartu sebelumnya, hanya kartunya saja yang berganti,” tuturnya. Untuk diketahui, tercatat data jumlah pencari kerja yang ada di Kota Baubau yang diakumulasi melalui pengurusan kartu pencari kerja di Disnakertrans Kota Baubau yang paling menonjol terlihat pada bulan Januari yang mencapai 136 orang, sedangkan pada Februari menurun menjadi 22 orang, Maret 22 orang, April 23 orang, Mei 25 orang, Juni 24 orang dan Juli 23 orang. (cr4)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Bawaslu Tunggu Klarifikasi KPU

Partai Nasdem Sultra baru saja menggelar konsolidasi yang dihadiri ketua DPP Nasdem, Surya Paloh. kini partai itu tengah diuji kesolidannya. Beberapa pengurus melaporkan kader lainnya di Bawaslu Sultra, terkait adanya nama mantan ketua Nasdem Sultra, laode Bariun dalam Daftar Calon Tetap (DCT) yang dipublikasikan kPu.

Terkait Pergantian Caleg Nasdem Kendari, KP Pergantian caleg Partai Nasdem di Dapil IV Sultra (Muna-Butur), tengah diseriusi penanganannya oleh

Zonasi... Ketua KNPI Sultra ini juga kembali mengingatkan prinsip kampanye saat ini yaitu edukatif dan ramah lingungan. Diperkenankan berkampanye melalui media massa, nanti 21 hari sebelum hari pencoblosan. “Yang bisa dilakukan sekarang sesuai UU No 8 tahun 2012 yaitu pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka dan penyebaran alat peraga,” ingatnya. Sebelumnya Ketua KPU RI, Husni Kamil Manik mengungkapkan setelah revisi PKPU No 1 tahun 2013 tentang pedoman pelaksanaan kampanye memberi batasan pemasangan alat peraga kampanye. Yang mana untuk Caleg hanya diperbolehkan memasang satu spanduk di setiap zona, sedangkan Parpol diperbolehkan memasang baliho, billboard, dan papan reklame. Peraturan KPU tersebut akan mulai diberlakukan satu bulan sejak diundangkan, se-

Bawaslu. Permintaan klarifikasi pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah dilayangkan. Apalagi Sekretaris DPD Nasdem Sultra, Ichwan Mappilawa dengan tegas membantah mengetahui proses pergantian. Ketua Bawaslu Sultra,

Hamiruddin Udu yang ditemui kemarin mengatakan setelah mendengar klarifikasi Partai Nasdem terkait proses pergantian caleg DPRD Sultra, Bawaslu telah mengagendakan pemanggilan KPU. Pemanggilan tersebut untuk memastikan bah-

wa proses pergantian Ruslan pada Laode Bariun, apakah sudah sesuai dengan mekanisme. Sebab dari hasil klarifikasi parpol, ada kemungkinan proses pergantiannya tidak memenuhi persyaratan sesuai yang dijelaskan dalam peraturan KPU Nomor 7 ta-

dangkan program pembangunan yang menyertakan pejabat dalam iklan dan pada waktu yang bersamaan pejabat itu merupakan Caleg dan calon anggota DPD, akan dilarang sejak enam bulan sebelum pemungutan suara. Siap Tertibkan Alat Peraga Kampanye Revisi peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 1 tahun 2013, membawa angin segar kepada lembaga pengawas. Pasalnya draft regulasi yang sementara dalam tahapan sosialisasi membuat perangkat pemantuan pemilu bukan hanya diberikan hak untuk mengeluarkan rekomendasi penertiban alat peraga kampanye. Namun Panwas juga diberikan kewenangan untuk melakukan tindakan tanpa harus memberitahu kepada partai politik (parpol) peserta pemilu. “Selain memberikan kewenangan ke pemerintah dan aparat, peraturan KPU Nomor 1 ini juga memberi kewenan-

gan Panwaslu melakukan penertiban alat peraga kampanye. Dengan demikian, maka setiap pelanggaran yang dilakukan peserta pemilu dapat langsung dilakukan penindakan. Namun untuk membantu proses penertiban, Panwaslu tetap akan berkoordinasi dengan Pemkot Kendari,” terang Koordinator Pengawasan dan Hukmas Panwaslu Kota Kendari, Kartini, Kamis (29/8) kemarin. Regulasi ini kata Kartini, kontestan maupun parpol tidak lagi seenaknya memasang baliho di setiap sudut kota sebab akan dilakukan pembatasan pemasangan alat peraga setiap zona. Setiap caleg hanya bisa memasang satu alat peraga disetiap zona, itupun hanya berupa spanduk bukan lagi dalam bentuk baliho, billboard atau banner. Sebab yang diperkenankan memasang baliho hanya parpol sedangkan caleg tidak diperkenankan. “Dengan adanya aturan kampanye yang baru, ketertiban dan keindahan dalam tata laksana penempatan alat

peraga Caleg dan Parpol bisa terwujud. Apalagi pengamatan kami di lapangan memang banyak alat peraga dari Caleg maupun parpol ditempatkan di lokasi yang tidak semestinya, seperti di tiang listrik, pepohonan bahkan ada di pagar bangunan milik pemerintah. Ini jelas tidak dibolehkan dalam aturan kampanye KPU,” ujarnya. Di Kendari lanjut Kartini, atribut caleg dan parpol berupa baliho mengabaikan estetika tata kota. Padahal aturan penempatan atribut kampanye itu sudah dibuat pada pemilu sebelumnya, maupun dalam perwali. Bahkan pihaknya siap mengawal PKPU tentang tata cara pemasangan baliho tersebut. “Kalau sudah aturan, kami akan kawal dan jika ada yang melanggar akan kami tindak sesuai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) sebagai Panwaslu. Namun saat ini belum bisa dilakukan sebab masih dalam tahapan sosialisasi,” pungkasnya. (fas/m3)

Parmin... merupakan anggota DPRD. ‘’Tapi nanti ditetapkan sebagai calon, bukan sebagai bakal calon karena tak semua bakal calon bisa ditetapkan jadi calon,’’ tambahnya. Parmin Dasir sejak 1 Agustus lalu sudah mengajukan cuti sebagai pimpinan lembaga legislatif. Beberapa waktu lalu, Sekretaris DPRD Kolaka, Abbas M yang ditemui menjelaskan Parmin cuti untuk memenuhi persyaratan bakal calon peserta Pilkada, sebagai calon wakil bupati mendampingi Amir Sahaka (Pasangan Aspirasi,red). “Beliau cuti sejak mendaftar ke KPU bersama Pak Amir,” ungkap Abbas. Kini kepemimpinan DPRD Kolaka dipegang Wakil Ketua Suaib Kasra dan H Tajuddin. “Hal itu bersifat otomatis, karena sistem kolektif kolegial,” lanjut Abbas. Untuk diketahui Parmin Dasir cuti sebagai pimpinan DPRD Kolaka terhitung hingga 20 Oktober mendatang. Selama Parmin cuti, kegiatan dan kebijakan DPRD dipimpin kedua wakil ketua. (k1/fas)

hun 2013, tentang pencalonan anggota legislatif (aleg). “Dalam pasal 20 disebutkan surat pencalonan dan daftar bakal calon disahkan dan diajukan oleh pimpinan parpol ke KPU sesuai tingkatannya. Bila bakal calonnya adalah celeg DPRD provinsi disahkan dan ditandatangani oleh ketua dan sekretaris DPD atau DPW. Namun dalam kasus caleg Nasdem yang menandatangani proses pergantian adalah wakil sekretaris, sehingga berkasnya dianggap cacat sebab tidak memenuhi syarat,”terang Koordinator Devisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Sultra. Kendati demikian tambah dosen nonaktif UHO ini, apabila Ketua maupun Sekretaris berhalangan tetap maka pejabat dalam kepengurusan DPD atau DPW parpol di tingkat provinsi dapat diberi kewenangan untuk mendatangani dokumen berkas caleg, namun harus sesuai dengan

AD/ART parpol yang bersangkutan. Sementara yang terjadi, pengurus yang diberikan hak untuk menyetujui proses pergantian caleg Nasdem tidak mengetahui. Nanti setelah KPU mengumumkan DCT, barulah parpol mengajukan gugatannya melalui jalur penyelesaian sengketa pemilu ke Bawaslu. Untuk memastikannya, Bawaslu akan menelusuri dan mengecek proses pergantian terutama dokumen yang diajukan parpol maupun surat pengajuan caleg yang dianggap tidak memenuhi syarat dari KPU. Alasannya proses pergantian Daftar Calon Sementara (DCS) harus melalui mekanisme aturan. Jika memang caleg yang bersangkutan dianggap tidak memenuhi syarat, pasti KPU akan memberi informasi itu ke parpol. Begitupun dengan surat rekomendasi dan pengajuan berkas pergantian caleg, apakah sudah sesuai

dengan PKPU Nomor 7. Apalagi proses pergantian Ruslan berawal dari adanya tanggapan masyarakat atas DCS yang dipublikasikan KPU. Dapat dipastikan sudah ada surat rekomendasi KPU kepada parpol untuk menindaklanjuti tanggapan tersebut. “Kalau memang ada, kapan dan mana surat tanda terimanya serta siapa yang diberikan dan menandatanganinya. Dalam klarifikasi nanti, penjelasan KPU harus disertai dengan bukti salinan proses pergantian caleg. Sehingga dapat diketahui letak sumber persoalan yang sebenarnya. Semua pasti akan terbuka, apakah biang kesalahannya berasal dari oknum internal parpol atau ada kekeliruan pada proses pergantian yang dilakukan penyelenggara pemilu,” tandas mantan Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Wakatobi ini. (m3)

Calon...

dan mufakat di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Jika bakal calon anggota DPD yang merasa kepentingannya dirugikan, tidak dapat menerima putusan Bawaslu dapat mengajukan gugatan ke Pengadilan Tinggi Tatausaha Negara (PTTUN). Pencoretan nama calon DPD dari DCT masih dimungkinkan jika calon tersebut nyatanyata melakukan pemalsuan dokumen atau menggunakan dokumen palsu. KPU akan mencoretnya setelah adanya putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap. Selanjutnya KPU menyusun berita acara dan menerbitkan

perubahan keputusan tentang penetapan DCT anggota DPD tersebut. Untuk calon DPD RI asal Sultra hanya La Ode Ida, incumbent yang tak bertarung kembali. Ia memilih pindah dijalur parpol. Sementara tiga incumbent masing-masing Kamaruddin, Jabar Toba dan Hoesein Effendi kembali mendaftar, termasuk mantan anggota DPD RI asal Sultra, Yoenoes Syamsuddin. Nama lainnya yang masuk bursa yakni Yusran Silondae anggota DPRD Sultra yang juga merupakan mantan Pelaksana Gubernur Sultra dan Hery Silondae, mantan Pj Bupati Konawe Utara. (jpnn/awl)

media massa cetak, elektronik dan website KPU, nama-nama calon anggota DPD juga akan diumumkan di setiap kabupaten/kota di provinsi yang bersangkutan. “Pengumuman tersebut akan ditempelkan pada tempat-tempat yang mudah dijangkau masyarakat,” ujarnya. Sementara itu Ketua KPU Sultra,Hidayatullah yang dihubungi menjelaskan setelah penetapan DCT, KPU membuka ruang penyelesaian sengketa sampai tanggal 14 November 2013. Penyelesaian sengketa diawali melalui forum musyawarah

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Kandidat

Mahfud MD

Tolak Ikut Konvensi Partai Demokrat M

antan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menolak mengikuti konvensi penjaringan calon presiden Partai Demokrat (PD). Hal ini diutarakannya usai dia bertemu dengan Komite Konvensi sekitar lima menit. Penolakan itu disampaikan Mahfud melalui dua lembar surat yang dibacakannya kepada media pada saat konferensi pers. Pernyataan itu sama seperti yang disampaikannya kepada komite. “Saya memutuskan untuk tidak mengikuti konvensi Partai Demokrat,” kata Mahfud di Jakarta, Kamis (29/8) kemarin. Adapun alasan Mahfud menolak tawaran Demokrat karena masih ada pertanyaan di benaknya yang sampai sekarang belum terjawab, meskipun dia sudah menyampaikannnya secara langsung kepada anggota Komite maupun melalui media massa. Pertanyaan itu lanjut dia, mengenai hak dan kewajiban peserta konvensi dan Partai Demokrat, terutama setelah konvensi selesai dan pemenangnya sudah ditetapkan serta hasil pemilihan umum legislatif sudah selesai. “Selama ini saya hanya men-

dengar penjelasan dan jaminan lisan, tanpa ada yang tertulis, sementara AD/ART Partai Demokrat menentukan mekanisme yang berbeda dengan berbagai penjelasan dan jaminan lisan tersebut,” kata Mahfud. Kemudian sambung Mahfud, para gurunya yaitu kyai-kyai dari pondok pesantren, tokohtokoh perseorangan terkemuka di NU, Muhammadiyah, gereja dan kolega-kolega di berbagai perguruan tinggi, tokoh-tokoh

masyarakat, dan komunitas-komunitas di mana ia bergaul dan ikut memimpin, menyarankan kepadanya agar tidak mengikuti konvensi Partai Demokrat. Namun, menurut Mahfud, ada juga beberapa kawan yang menyarankan agar ia ikut konvensi. “Karena konvensi dianggap peluang untuk mendapat tiket menjadi calon presiden dan dianggap sebagai nit baik dari Partai Demokrat,” katanya.

Meski menolak ikut serta dalam konvensi, Mahfud yang mengenakan jas warna cokelat dan celana panjang hitam ini, mendoakan agar Partai Demokrat dapat memperoleh calon presiden yang baik. Sehingga masa depan Indonesia menjadi lebih baik juga. Mahfud juga mengucapkan rasa terimakasih atas undangan komite, baik yang disampaikan melalui surat resmi maupun yang disampaikan secara langsung dengan lisan oleh anggota-anggota komite supaya dia mau mengikuti konvensi. “Saya sungguh merasa terhormat dan mengapresiasi keterhomatan komite yang telah menyampaikan undangan tersebut,” kata Mahfud. Ia menyatakan, permohonan maaf kepada pimpinan Partai Demokrat maupun kepada Komite Konvensi karena penolakannya ikut serta dalam konvensi. “Selain ucapan terimakasih, saya juga memohon maaf yang sebesarbesarnya. Marilah kita berjuang untuk membangun kebaikan bagi Indonesia melalu berbagai pintu yang berbeda dengan tujuan yang sama yaitu memperbaiki Indonesia,” kata Mahfud.(gil/jpnn)

Khofifah Indar Parawangsa

Masih Optimis Menang

Meski beberapa lembaga penghitungan cepat Pilgub Jatim menunjukkan perolehan suara pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf unggul lebih dari 40 persen, namun pasangan Khofifah-Herman punya hasil penghitungan sementara sendiri. Bahkan, kata Khofifah, dari penghitungan cepat yang dilakukan DPW PKB Jatim, suara yang didapat dirinya jauh unggul dari KarSa. “Suara pasangan nomor 4 (Khofifah-Herman S) 44 persen, sedangkan pasangan nomor 1 (KarSa) 38,47 persen,” kata Khofifah dalam konferensi pers di markas pemenangannya di Surabaya Kamis (29/8). Sedangkan pasangan Bambang DH-Said Abdullah dan pasangan Eggi Sudjana-Muhammad Sihar berada di posisi tiga dan empat.

Karena itu, Khofifah yakin bahwa dirinya akan menang. Bahkan dia menganggap hasil pengitungan cepat dari beberapa lembaga survey yang menyatakan pasangan KarSa unggul, Khofifah tidak ambil pusing dan dirinya tetap yakin menang. “Menang yang resmi adalah penghitungan manual yang dilakukan KPU,” kata dia. Nah, karena itu, Khofifah mengajak para pendukungnya untuk terus mengawal hasil pemungutan suara yang akan disetorkan dari TPS-TPS ke Balai Desa atau kelurahan untuk kembali dihitung secara manual. “Saya mengimbau kepada pendukung pasangan Berkah (Khofifah-Herman S) untuk mengawal bila surat suara itu masuk ke balai desa dan kelurahan. Kalau perlu seluruh pendukung tidur di balai desa untuk mengawal surat suara itu,” katanya. Dia juga meminta agar pendukung pasangan Berkah mengawal dengan doa. “Kita harus mengawal, bahkan satu suara pun yang sudah diberikan rakyat Jatim kepada (pasangan) Berkah,” ujar Khofifah. Seperti diketahui, KPU menetapkan pasangan calon Khofifah dan Herman sebagai peserta Pilkada Jatim dengan nomor urut empat, setelah mereka menggugat KPU Jatim. Mereka mulanya tak diakomodir, namun KPU RI meloloskan dan menonaktifkan beberapa komisioner KPU Jawa Timur pasca putusan DKPP KPU. Penetapan pasangan itu disahkan melalui Surat Keterangan (SK) Nomor 41, sementara penetapan nomor urut pasangan itu dituangkan dalam SK Nomor 42 tahun 2013. (mas/jpnn)

KOMUNIKASI BISNIS

Kitchen Set Minimalis Hanya Rp 7,2 Juta Hanya di Gallery Interior Kendari

galleRy Interior Kendari adalah distributor walpaper dan stiker kaca termurah dan terlengkap yang ada di Kota Kendari. Selain itu, juga me-

masarkan lantai kayu, lantai vinyl, dan karpet tail, serta sebagai pusat pembuatan interior ruangan termurah dan termewah. Saat ini, Gallery Interior Kendari menawarkan paket murah untuk kitchen set dan kamar set. Kitchen set minimalis, hanya Rp 7,2 juta. Kitchen set atas dan bawah, masing-masing memiliki panjang 2 meter, bahan baku multipleks ukuran 9 mm, 12

mm, dan 15 mm, serta finishing HPL merek Taco sudah termasuk aksesoris rak piring, stainless steel, rak botol dari besi yang dibungkus plastik, serta handle pintu ukuran 20 cm. Untuk kamar set, hanya Rp 16 juta yang terdiri dari tempat tidur plus nakas ukuran 180 x 200 cm, lemari pakaian ukuran 120 x 220 cm dan meja rias ukuran 100 x 220 cm. Bahan baku multipleks ukuran 9 mm, 12 mm, dan 15 mm dengan finishing HPL merek TACo. Kami juga mengerjakan partisi, meja kantor, meja resepsionis, minibar, display,

counter, dll. Gallery Interior Kendari juga menjual berbagai aksesoris interior seperti kristal bohemia asli dari ceko, kristal turki, kristal china, aneka lampu cantik, pot dan guci dari kaca, kayu, keramik, cermin mewah, serta berbagai hiasan bunga. Kami beri bukti bukan janji, silahkan datang langsung ke showroom Gallery Interior Kendari di Jalan A.H. Nasution poros Andounahu. Telepon (0401) 3194062, HP 082189424242. 081342342659, 081342457976.(adv)

Jangan Biarkan Hipertensi, Diabetes, Penyakit Jantung, Kolesterol, As. Urat, Stroke Dll, Mengganggu Kualitas Hidup Anda Ginko Biloba, Ginseng Royal & Susu Colostrum C2Joy, Herbal Cina Yang Telah Dipercaya Sejak Tahun 1991

Bengkel Mega Putra Siap Layani Diko PT Mega Putra Kendari (MPK) bukan hanya melayani penjualan mobil Suzuki. Dealer resmi Mobil Suzuki ini juga melayani layanan diko yang dikelola oleh bengkel MPK. Pelayanan yang diberikan seperti ganti warna, ganti bodi, spare part, atau bodi kit. Untuk menghasilkan kualitas yang bagus, fasilitas yang disediakan juga memadai. Misalkan selain SDM yang profesional, juga tersedia

oven. Fasilitas oven ini berfungsi sebagai pengering, misalnya hasil cat bodi mobil. Sehingga kualitas warna tidak terkontaminasi oleh kotoran, dan mempercepat proses pekerjaan. Sejak tiga bulan bengkel ini eksis, sudah puluhan unit mobil dikerjakan. Di Bengkel MPK ini, bukan hanya mengerjakan produk Suzuki, tapi semua jenis dan merek mobil bisa dikerjakan di

Bengkel MPK. Untuk ganti warna biasanya bisa satu bulan. Tapi kalau hanya perbaikan tanpa ganti spare part bisa dikerjakan dalam satu minggu, tergantung tingkat kerusakan. Untuk bisa menggunakan jasa bengkel MPK anda bisa menghubungi kantor MPK dengan layanan telepon 04013196803. Atau anda langsung mengunjungi Kantor MPK untuk informasi

hub; Stokist Syaiful Tamburaka, S.Pd., MM 0852 4167 3992, Perum Vila Ibis B1/5 samping P2ID/THR Wua-Wua Kendari

lebih lanjut, dan bengkel terletak di bagian belakang Show Room MPK. (adv)

Harga Promo Service AC Mobil Hanya di ‘Surabaya’ Service AC Mobil ‘SuRabaya’ Service AC Mobil. Usaha i n i t e rletak di Jalan Made Sabara 2 no 11 Kendari. Surabaya AC Mobil mengutamakan ketilitian dalam pelayanan terhadap custom-

ernya. Masalahhargasangar terjangkau masih ditambah dengan freon 100.000. Misalnya, satu unit mobil Avanzasekali cuci AC mobil hanya Rp 550 ribu. Sudah termasuk ongkos kerja ditambah oli. Jika ganti suku cadang kami akan infor masikan dulu ke pelanggan

masalah harga untuk setuju atau tidaknya. Kesepakatan ini, tentunya untuk memberikan kepuasan kepada

customer, dan tidak menguras biaya mereka. Di Surabaya AC Mobil juga menyediakan cek

gratis. Tersedia peralatan komputer untuk mendiaknosa kerusakan sistim full injeksi/Ecu mobil sehingga sedini mungkin akan terdeteksi kerusakan yang lebih parah. Tunggu apalagi bagi yang punya masalah dengan AC Mobil, buruan ke ‘Surabaya’ Service AC mobil. Berani memberi harga yang terjangkau. Kami buka mulai pukul 7.00 Wita pagi,hinga malam hari. Untuk konsultasi silahkan hubungi 082191394977, 0401 3027890. (adv)

Rangka Atap Baja Ringan Cash & Kredit Pabrik PT Inti Trust Kendari, Garansi Produk 15 Tahun

Rangka atap baja ringan semakin diminati karena lebih ekonomis,kualitas terbaik, dan anti karat. Namun saat banyaknya pilihan rangka atap baja ringan dipasaran, konsumen harus berhati-hati memilih yang

sesuai dengan ukuran bangunan atau kadar garam dilingkungan sekitar. Pabrik Inti Trust (bukan distributor) menjadi pilihan bijak karena produk ini berstandar SNI dan memiliki kekuatan bahan yang anti karat, selain itu ketebalannya memberi jaminan akan kualitas untuk penggunaan

jangka panjang dan cocok digunakan untuk segala tipe rumah/ perumahan ruko, kantor, hotel, workshop dan lainnya Produk Inti Trus memberi garansi selama 15 tahun dengan keunggulan; pemasangan dengan sistem modular sehingga lebih efisien dan hemat, coating sesuai standar nasional, bahan dibuat dengan teknologi tinggi, terbuat dari bahan zincalume, anti karat, anti rayap, kuat, tahan api dan ringan. Selain ituproses pemasangan

dilakukan oleh tenaga ahli dan profesional. Juga tersedia atap (metal, spandek, keramik,dll), Holo (plafon,partisi, dll), segala macam baut, dll. Pemesanan dan perakitan hubungi Pabrik (bukan distributor) PT Inti Trust Kendari. Kami pindah kantor ke : Graha Cahaya Lt 2,Jl Terong no 1, (Depan BTN Nafa Graha - Andounohu Kelurahan Mokoau-Kambu).Phone:082143052398, 081232303273 Pin BB 28BE105F. Email inti_trust@ymail.com. (adv)

American Risolles & Mie Ayam Bangka Persembahan Swiss-Belhotel Kendari

boSan dengan tempat bersantai dan tempat nongkrong yang itu-itu saja? Ingin menikmati menu-menu terbaru setiap harinya? Tidak perlu khawatir, di Swiss-Belhotel Kendari kami punya satu spot yang bisa menjadi pilihan Anda bersantai. Selain Wakatobi Smoking Lounge, kami juga memiliki Tamborasi Pool & Bar yang tentunya bisa

menjadi pilihan Anda di Sore hari. Waktu yang menyenangkan untuk ngobrol atau hanya sekedar bersantai di sore hari adalah di pinggir Kolam renang sambil menikmati sajian Sore hari ditemani dengan musik santai. Kami pilihkan Tamborasi Pool & Bar sebagai pilihan Anda bersantai bersama keluarga, teman maupun kolega kerja, karena suasananya yang nyaman, asyik dan jauh dari hiruk pikuk keramaian jalanan, sangat cocok buat Anda yang ingin berbin-

cang dengan suasana nyaman dan tenang. Setiap sorenya di Tamborasi Pool & Bar ada sajian spesial yang kami hadirkan setiap hari yang tentunya dengan harga terjangkau serta berbagai pilihan menu lainnya yang setiap bulannya kami hadirkan dengan variasi yang berbeda. Seperti halnya di Bulan Agustus ini, kami hadirkan American risolles dan Mie Ayam Bangka dengan harga yang kompetitif, American risolles hanya Rp. 23.000Nett/Porsi

dan Mie Ayam Bangka Rp. 26.000Nett/Porsinya. Masih tidak percaya? datang dan buktikan sendiri,

kami tunggu kehadiran Anda di Tamborasi Pool & Bar, Swiss-Belhotel Kendari. (adv)

Kendari Pos jumat, 30 agustus 2013

Mygoldenduckadalah perusahaan yang bergerakdibidangkesehatanyaitu obatherbaldansusuterbaik di dunia seperti Ginko Royal, Ginseng Royal dan Colostrum C2Joy. Produk MyGoldenDuck diformulasikan dan diproduksi oleh Prof. Sun Zai Ming dari China yang telah diakui sebagai pakar obat

tradisional terkemuka di dunia dan telah mendapatkan banyak penghargaan internasional. MyGoldenDuck merupakan rahasia kekuatan stamina para atlit China, produk MyGoldenDuck mampu membantu tubuh memulihkan keadaannya sendiri, terbukti mujarab dan terbukti b e r h a sil membantu ribuan orang sembuh dari ragam penyakit ringan hingga kronis. P Ro D U K G I N Ko RoyAL 20 ribu/botol 10 ml berkhasiat; sembuhkan darah tinggi, membersihkan pembuluh darah, stroke, asma,

migran, sakit kepala, jantung, syaraf dan fungsi otak, gairah sex, tingkatkan kecerdasan dan daya ingat, vertiligo serta mengurangi s t r e s s d a n l a i n n ya . P Ro D U K G I N S E N G RoyAL 20 ribu/botol 10 ml berkhasiat; menyembuhkan insom nia, kanker, stamina, depresi, rematik, gagal jantung, diabetes, menurunkan tekanan darah, kolesterol, vit B kompleks, paru-paru, ginjal, dan lainnya . Serta PRoDUK SUSU CoLoSTRUM C2Joy 1 dos isi 25 schaset Rp 300 ribu berkhasiat; kekebalan tubuh, awet muda, bakar lemak berlebih (diet aman), penyembuhan, luka, bersalin, kolesterol, gula darah, osteoporosis, maag, ambeien, stroke, dll. hub; Syaiful Tamburaka, S.Pd., MM 0852 4167 3992. (adv)

Cantik Instan Tanpa operasi

Dengan Alat Radio Frequency (RF)

ada beberapa cara instan yang bisa dilakukan untuk memiliki wajah cantik tapi aman. Caranya, lakukan dengan benar dan sebaiknya dikerjakan oleh dokter ahli. Al-Ishlah oriental Medical Clinic, adalah pusat pengobatan dan perawatan kecantikan yang dikelola oleh dr. Ismail. Di tempat ini, tak menyediakan alat canggih dan teranyar demi memanjakan Anda dalam pemilihan terapi. Terbaru Al-Ishlah menyiapkan alat Radio Frequency (RF) yaitu suatu alat penghasil energi panas yang dapat menembus kedalam lapisan kulit dalam. Sehingga, kolagen di bawah kulit mengerut lalu mengencang.

Selain itu, RF dapat pula membentuk kontur wajah. Misalnya, meniruskan pipi yang chubby, membuat wajah menjadi lebih simetris bagian kiri dan kanan, serta dapat menghilangkan lemak pada leher dan bagian bawah mata yang kendur. Buat Anda yang takut oleh jarum suntik, dapat mencoba treatment ini. RF juga sangat efektif un-

tuk menghilangkan lemak di perut, lengan, paha, punggung, betis, panggul, bokong, serta untuk pengencangan payudara dan kebotakan. Al-Ishlah oriental Medical Clinic, berada di Jalan AM Nasution Poros Andounohu-Pasar Baru. Telp: (0401)3196576. HP: 082187909123 Praktek pukul 09.00-19.00 Wita. (adv)

Aneka

Kendari Pos |Jumat, 30 Agustus 2013

Ternyata Ayah Susan Seorang Muslim Lurah .................. kuat menghadapi tekanan. Begitu seharusnya jiwa seorang pamong,” kata mantan kepala seksi sarana dan prasarana Kelurahan Senen ini. Menurut Susan, setiap perubahan yang terjadi selalu mengandung konsekuensi penerimaan atau penolakan. Pro dan kontra. Dia bisa menerima perbedaan pandangan itu sebagai sebuah kelaziman di tengah masyarakat yang heterogen. Karena itu, istri Revian D. Kaunang ini menganggap bahwa dinamika yang terjadi itu bukan untuk ditakuti, melainkan untuk dihadapi dengan penuh percaya diri. “Karena heterogenitasnya, pasti ada saja gejolak seperti ini,” ujar alumnus Fisip Universitas Indonesia (UI) ini. Sebagaimana diketahui, pengangkatan Susan menjadi lurah LA pada Juli lalu mendapat reaksi pro dan kontra. Sebagian warga, yang dipimpin salah seorang tokohnya, Mochamad Rusli, menolak kehadiran perempuan 43 tahun itu menjadi lurah. Mereka mengumpulkan sekitar 1.500 KTP dan 2.300 tanda tangan untuk menggalang aksi itu. Meski begitu, Susan bergeming. Dia tidak akan mundur dari jabatan itu karena menjadi pejabat yang sah untuk memimpin kelurahan itu. Menurut Susan, gubernur dan wakil gubernur DKI telah memperhitungkan secara matang mengapa dirinya ditempatkan di Kelurahan LA. Dia pun akan menjalankan amanat dan kepercayaan itu sebaik-baiknya. “Saya hadir di sini untuk mengabdi. Untuk kerja, kerja, dan kerja. Saya nggak mau terganggu karena dinamika yang sudah biasa itu. Saya sadar betul tidak semua orang suka sama saya. Tapi, itu tidak masalah. Lumrah saja,” kata ibunda Claudia Gabriel Kaunang itu. Memang, kendati baru sebulan menjadi lurah LA, Susan langsung ngetop. Selain lantaran adanya pro dan kontra, dia cantik dan modis. Susan juga tipe perempuan pekerja keras. “Ya, pokoknya saya ingin kerja saja. Saya akan berusaha mengayomi seluruh warga, melayani kebutuhan mereka,” ujar kelahiran Jakarta, 4 April 1970 itu. Untuk meredam gejolak yang terjadi, ibu berdarah Padang-Manado ini mengaku telah membicarakannya dengan para tokoh masyarakat sekitar. Saat pertemuan itulah dia memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa dirinya hanya akan mengabdi sepenuhnya kepada masyarakat tanpa dibatasi oleh sekat perbedaan apa pun. “Saya tegaskan lagi, saya memang Kristen, tapi saya nggak fanatik. Saya di sini hanya perpanjangan tangan pemerintah di atas,” ujarnya. Pada saatnya nanti, kata dia, masyarakat melihat ketulusannya mengabdi tanpa dibatasi sekat-sekat apa pun. Apalagi, hanya karena perbedaan keyakinan. “Saya tidak terganggu. Nanti mereka juga lihat kerja saya. Sebab, saya ke sini bukan untuk membawa misi agama. Tidak,” tegasnya. Ditanya mengenai program kerja yang akan diwujudkannya, Susan mengaku ada beberapa yang mendesak. Salah satunya mengatur tempat pembuangan sampah akhir (TPSA) di Jalan Lontar. Sebab, TPSA itu berada di pinggir jalan. Tak jarang sampahnya meluber hingga memakan setengah jalan. Sampah-sampah itu menumpuk karena tidak hanya dari masyarakat Kelurahan LA, tetapi juga buangan warga kelurahan lain di Kecamatan Jagakarsa. “Itu sangat mengganggu lalu lintas di sini,” katanya. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama juga mengingatkan jangan sampai nasib dan karir seseorang atau pegawai ditentukan berdasarkan alasan-alasan primordial, termasuk terkait agama. Wagub yang disapa Ahok ini pun kembali menegaskan, pihaknya tidak akan menghiraukan tuntutan sebagian warga yang meminta agar Lurah Lenteng Agung Susan Jasmine Zulkifli yang beragama Kristen diganti. Makanya, dia meminta warga tidak menyebarkan isu berbau SARA kepada Susan. Agama, tegas Ahok, tidak menjamin kinerja seseorang. Apalagi, dari hasil penyelidikan Ahok, ternyata ayah Susan beragama Islam. Justru Ahok menilai Susan tumbuh di lingkungan yang memiliki prinsip demokrasi yang tinggi. “Malah bapaknya Susan itu Muslim lho. Saya pernah cek itu. Jadi jangan tentukan karir orang berdasarkan hal itu. Ya kalau ada petisi dari satu juga orang DKI dikumpulin bisa, dan cukup. Tapi apakah seperti itu? Kan tidak bisa. Kita sudah pilih prinsip demokrasi untuk itu. Kalau mau terbuka ya lakukan sistem seperti ini,” papar Ahok di kantornya. Ketua Badan Pengurus Setara Institute, Hendardi, sebelumnya angkat bicara dan menilai penolakan sebagian warga Lenteng Agung, Jakarta Selatan terhadap Lurah Susan Jasmine Zulkifli, merupakan bentuk intoleransi dan diskriminasi. Menurut Hendardi, kondisi ini tidak bisa dibiarkan sebab tak baik bagi Indonesia ke depan. Dikhawatirkan jika tidak segera disikapi dengan bijak, maka virusnya akan menyebar ke berbagai wilayah di Indonesia. “Untuk itu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan wakilnya Ahok (Basuk Tjahja Purnama) perlu menegaskan posisinya, bahwa tata kelola pemerintahan dijalankan berdasarkan Konstitusi RI dan peraturan perundang-undangan,” ujarnya. Menurut Hendardi, Susan Jasmine Zulkifli memunyai hak yang setara untuk menduduki jabatan tertentu. Apalagi secara persyaratan sebagaimana yang ditentukan dalam undang-undang, semuanya terpenuhi. “Kasus diskriminasi berlapis ini merupakan ujian kedua bagi JokowiAhok mengatasi persoalan intoleransi agama di Jakarta. Sebelumnya pada Februari 2013 lalu, kasus intoleransi di Tambora Jakarta Barat juga belum diatasi dengan baik,” katanya. (*/c2/ari)

Kemendagri Akui Temui Adanya Pelanggaran Butur ................ bil langkah atau tindaklanjut atas petunjuk Mendagri dan telah melaporkan bahwa Buranga sudah akan difungsikan sebagai ibu kota, termasuk penyelenggaraan pelayanan kemasyarakatan serta kegiatan SKPD kabupaten,” kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri, Restuardi Daud ketika dihubungi di Jakarta, Kamis (29/8). Menurut Restu, persoalan Butur memang telah berlarut-larut karena bupati selalu mengacuhkan surat yang telah

dikirim Kemendagri. Namun, dengan adanya janji terbaru Ridwan Zakaria tersebut, sangat diharapkan bisa terealisasi dengan menempatkan ibu kota sesuai mekanisme perundang-undangan. Bahkan, kata Restu dalam pemeriksaan tim yang diturunkan, memang telah terbukti terdapat pelanggaran. “Yang pastinya, laporan telah kami terima, dan kita akan terus monitoring bagaimana pelaksanaanya di lapangan,” tegasnya. Konflik penempatan ibu kota di Butur memang terus bergejolak, karena sangat jelas bupatinya melanggar UU. Hal tersebut juga telah meresahkan

masyarakat. Apalagi sikap pemerintah Butur yang melakukan pembiaran dan sengaja melawan UU yang telah ditetapkan Mendagri. Jika ini terus dibiarkan dan tak segera dilakukan penyelesaian, dikhawatirkan menjadi konflik berkepanjangan. “Harapan kami, ibu kota kabupaten dilaksanakan pada tempatnya,” pinta Restu. Beberapa tahun terakhir, polemik ibu kota terus menjadi perbincangan bahkan sempat memanas. Ini juga sudah sampai ke pusat namun kerap termentahkan oleh sikap Ridwan Zakariah. Awalnya, ketika terpilih sebagaikepala daerah definitif tahun

2010, Ridwan sudah memperlihatkan keinginannya menjadikan Ereke sebagai ibu kota dengan membangun sejumlah infrastruktur perkantoran di Ereke termasuk kantor bupati dan Gedung DPRD. Langkah ini, membuat marah sebagian masyarakat Butur. Mereka menganggap Bupati Ridwan Zakariah telah melakukan pelanggaran. Makanya, masyarakat terus mendesak Ridwan untuk berkantor dan membangun segala infrastruktur pemerintahan di Buranga sebagai aturan yang telah ditetapkan. Terbaru, aksi demonstrasi kembali dilakukan warga dengan menduduki kantor DPRD Butur. (cr1/cok)

KPK dan Polisi Ikut Awasi Seleksi CPNS CPNS ................ dalan menjawab ujian tes,” kata Denni, kemarin. Denni mengatakan bila ada oknum yang menawarkan jasa dengan modus pembayaran pelolosan CPNS, agar tidak mengindahkan. Sebab ujian tes CPNS yang bakal serentak dilakukan secara nasional 3 November nanti turut melibatkan beberapa lembaga diantaranya Menpan, KPK dan kepolisian. Ditambahkan, untuk CPNS kategori II yang dinyatakan lolos sebanyak 3191 orang. Sementara masih ada beberapa honorer yang terlambat memasukan berkas sehingga saat pengumuman saat itu mereka komplain. “Sekitar 1000 lebih orang yang terakumulasi dari beberapa tenaga honorer baik guru tidak tetap (GTT). Dan berkas yang sebelumnya mengalami keterlambatan telah diakomodir dan sudah dikirimkan ke Menpan,” katanya. L Irian, Kepala BKD Muna menjelaskan, untuk lulus, honorer K2 harus mendapat nilai di atas 7. “Karena kuotanya secara nasional, 30 persen honorer yang akan diterima. Muna bisa mengangkat CPNS lebih banyak atau sedikit, tergantung dari nilai isian jawaban yang diperoleh masing-masing honorer,” terangnya. Begitupula formasi apa yang diterima, kata L Irian, belum ditentu-

kan. Nanti setelah diketahui jumlah honorer yang lulus, baru disesuaikan dengan formasinya. Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menerbitkan Surat Edaran baru tentang jadwal pelaksanaan seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kategori Dua (K2) dan pelamar umun tahun 2013, bernomor : SE/10/M.PAN-RB/08/2013. Dalam surat tersebut merinci jadwal seleksi CPNS untuk tenaga honorer K2, waktu seleksi pelamar umum dengan sistem Lembar Jawaban Komputer (LJK) dan jadwal seleksi pelamar umum bermetode Computer Assisted Test (CAT), serta spesifimasi materi tes. Dalam lampiran surat edaran tersebut tercantum pengumuman kelulusan CPNS K2 akan dilakukan oleh Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) melalui website Menpan pada minggu pertama Desember. Sementara untuk seleksi CPNS yang menggunakan sistem LJK, pengumuman hasil TKD dilakukan pada 25 November sampai dengan 5 Desember. Selanjutnya TKD dilaksanakan pada 27 November sampai dengan 13 Desember. Kemudian, pengumuman hasil seleksi CPNS bagi instansi yang hanya melakukan TKD dengan sistem LJK dilakukan pada minggu keempat november sampai awal Desember.

Sedang bagi instansi yang melaksanakan TKB, pengumuman hasil seleksi CPNS dilakukan minggu ketiga Desember. Untuk jalur pelamar umum yang tes tertulis dengan sistem CAT akan dilaksanakan pada rentang waktu 29 September hingga November 2013 atau mengikuti jadwal intansi yang bersangkutan dalam rentang waktu tersebut. Lebih jelasnya, pengumuman penerimaan, pendaftaran pelamar dan seleksi administrasi CPNS dari Pelamar Umum yang menggunakan LJK dan CAT adalah tanggal 1-28 Septem-

ber. Pelaksanaan TKD Pelamar Umum dengan sistem CAT adalah 29 September–November. Sedangkan Pelaksanaan TKD Pelamar Umum dengan sistem LJK adalah 3 November. “Hasil TKD CPNS Pelamar Umum dengan sistem CAT akan diumumkan pada November, selanjutnya Tes Kemampuan Bidang (TKB) oleh masing-masing instansi akan dilaksanakan bulan November itu juga,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Azwar Abubakar. (m2/cr5/cr2/awn)

Kendari Pos |Jumat, 30 Agustus 2013

Gapensi Juga Lepas Tangan Pastikan SBU PT Wijaya Persada Bermasalah Kendari, KP Pengurus BPD Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Sultra dibuat kebakaran jenggot oleh “serangan” Direktur PT Wijaya Persada Raya, Djainal ST yang menyebut Gapensi dan LPJK sebagai pihak yang layak disalahkan dalam penyelidikan dugaan pemalsuan dokumen perusahaan yang kini tengah diusut Polda Sultra. Ia bisa ikut lelang dan menang tender karena Sertifikat Badan Usaha (SBU) perusahaannya termasuk Kartu Tanda Anggota (KTA) Gapensi ia kantongi setelah diterbitkan lembaga itu, dan itu bukan ia memalsukan. Kemarin, pimpinan BPD Gapensi Sultra memberi penjelasan terkait masalah ini. “Pertama, kami harus sampaikan ke publik bahwa SBU yang dikantongi saudara Djainal dan diajukan untuk tender itu diperoleh tidak dengan cara legal. Secara fisik, SBU itu memang ada tapi tidak pernah diteken oleh saya sebagai Ketua Gapensi Sultra, jadi agak janggal jika SBU tanpa tanda tangan resmi itu bias diterima panitia tender,” beber Hj Hasmawati, Ketua Gapensi Sultra, kemarin. Begitupun dengan Kartu Tanda Anggota (KTA) milik Djainal dan perusahaannya, secara fisik memang ada tapi itu juga tak pernah ditandatangani Ketua Gapensi Sultra dan Ketua Gapensi Konsel, daerah dimana perusahaan itu beralamat. Sejatinya, kata Hj Hasmawati, jika panitia lelang professional, dalam proses prakualifikasi, hal-hal seperti ini diteliti dan dicermati. “Idealnya, perusahaan yang KTA dan SBU-nya bermasalah, tak layak ikut lelang,” tandasnya, yang ketika ia memberi penjelasan didampingi Sekretaris dan para Wakil Ketua Gapensi. Ia pun menyayangkan apa yang disampaikan Djainal di media yang seolah-olah melempar kesalahan kepada Gapensi dan LPJK. Perempuan yang akrab disapa Hj Cemma ini juga menekankan bahwa PT Wijaya Persada juga sebenarnya tidak

ABDI MAHATMA/KENDARI POS

Pimpinan BPD Gapensi Sultra saat memberi penjelasan terkait SBU yang dikantongi Djainal untuk tender proyek jalan di Bombana. Penyidik Polda Sultra kini sedang mengusut indikasi pemalsuan dokumen perusahaan tersebut

layak naik grid, sebagai syarat untuk ikut tender proyek pengaspalan jalan. Alasannya, ada Peraturan Nomor 11 Tahun 2013 tertanggal 15 Januari yang melarang perusahaan mengusulkan penambahan atau pengurangan grid dan perubahan bidang usaha. Sementara usulan penambahan grid, perubahan badan usaha yang dilakukan PT Wijaya Persada Raya ditandatangani tanggal 9 Januari 2013, dan itu tidak boleh. “Kalau di atas 9 boleh dilakukan tapi kecuali Unit Sertifikasi Badan Usaha (USBU) dan Unit Sertifikasi Tenaga Kerja (USTK) telah terbentuk di Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), baru bisa diproses. Selan itu, dokumen

yang diajukan Djainal, belum memenuhi syarat,” tandas perempuan pengusaha itu. “Jadi ini telah jelas kesalahnya. Tidak dilakukan tanda tangan terharap berkas yang diajukan, karena tidak prosedural dan tidak memenuhi unsur administrasi keuangan. Sebab berkas pendukung tidak ada dan tidak melalui tahapan yang prosedural,” tambah. Dikatakan, demi mendapatkan SBU dan KTA, pihaknya menduga ada upaya paksa yang dilakukan Djainal terhadap salah staf Gapensi untuk print dokumennya. Anehnya lagi, Djainal sendiri yang membawa permohonan itu di LPJK. Padahal, jika itu disepakati dan ditandatangani, maka Gapensilah yang mengajukan dokumen itu pada LPJK.

Hakim Minta Anak Hilmi Aminuddin Dipidana Dinilai Berbelit dan Beri Keterangan Palsu Jakarta, KP Anak Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin, Ridwan Hakim terancam pidana. Ini setelah Ketua Majelis Hakim menilai berbelit dan memberikan keterangan tidak benar di persidangan. Hakim memberikan rekomendasi agar Jaksa Penuntut Umum KPK mempertimbangkan penerapan pasal 22 UU 31/1999 untuk Ridwan. Majelis Hakim maupun JPU memang sempat dibuat naik pitam dengan keterangan Ridwan yang sering berbelit. Tak hanya itu, pria 28 tahun tersebut juga dianggap memberikan keterangan palsu. Ridwan bahkan beberapa kali membantah rekaman pembicaraan antara dirinya dengan sejumlah orang terkait kasus suap pengaturan kuota daging impor. “Sudah lah Pak Jaksa, percuma juga anda berdebat seperti itu. Seperti yang saya sampaikan tadi tolong pertimbangkan saksi ini untuk dikenakan pasal 22 undang-undang 31 tahun 1999,” ujar Ketua Majelis Hakim, Nawawi Ponolango pada Jaksa Muhibuddin. Ucapan itu disampaikan Nawawi ketika melihat Muhibuddin mulai habis kesabarannya karena berbelitnya Ridwan. Usai di persidangan Jaksa Muhibuddin mengatakan akan menyampaikan permintaan hakim tersebut pada pimpinan KPK. “Soal hal tersebut kami tentu perlu berkoordinasi dengan pimpinan terlebih dulu,” ujarnya. Dalam memberikan kesaksian di persidangan kasus suap pengaturan kuota daging impor dengan terdakwa Ahmad Fathanah, Ridwan memang banyak membantah keterangan. Bahkan keterangannya tidak disinkron dengan para saksi yang sebelumnya pernah dihadirkan dalam persidangan seperti Elda Devianne Adiningrat terkait pertemuan di Kuala Lumpur. Salah satu keterangan Ridwan yang membuat hakim dan jaksa kesal ialah terkait rekaman pembicaran seseorang yang dia sebut Bunda Putri dan Lutfhi Hasan Ishaaq (LHI). Termasuk pembicaraannya dengan Ahmad Fathanah terkait uang 17 Miliar. Uang itu informasinya merupakan fee yang dijanjikan PT Indoguna Utama untuk ayah Ridwan, Hilmi Aminuddin. Dalam rekaman pembicaraan antara Bunda Putri

dan LHI terdapat banyak hal menarik. Misalnya saja ada penyebutan inisial-inisial yang diduga berkaitan dengan pejabat. Misalnya saja Dipo, Pak Tan, Wibi, dan Haji Susu dan Mas Bud. Sayangnya Ridwan tidak mengakui kenal dengan nama-nama itu. Dia berasalan itu pembicaraan antara Bunda Putri dan LHI. Awalnya pembicaraan itu memang antara Ridwan dan LHI. Namun telepon Ridwan kemudian diberikan pada Bunda Putri. Ridwan tidak membuka jati diri Bunda Putri tersebut dalam persidangan. “Dia merupakan mentor bisnis saya. Dia memiliki bisnis Kebun Pohon Pinang di Kalimantan,” jelas Ridwan. Dia berkelit Bunda Putri tidak memiliki urusan terkait suap pengaturan kuota daging impor. Padahal dalam percakapan telepon terungkap jelas bagaimana LHI menyebut Bunda Putri sebagai orang yang mengkondisikan pihak-pihak decision maker. Bahkan setelah Ahmad Fathanah tertangkap, Bunda Putri langsung meminta LHI ke rumahnya untuk menjelaskan penangkapan tersebut. Tak hanya itu, Menteri Suswono juga disebut pernah mendatangi rumah Bunda Putri dan berkomunikasi hingga jam 1 dini hari. Satu nama yang diakui Ridwan ialah Sengman. Ridwan menyebut dia merupakan orang utusan Presiden SBY. Menurut Ridwan, Sengman merupakan orang yang telah lama dikenal SBY sebelum menjadi Presiden. Orang itu pernah membawa uang Rp 40 Miliar dari PT Indoguna Utama. Namun Ridwan tidak mau menjelaskan terkait uang itu di pengadilan. Informasi yang dihimpun, Sengman merujuk pada Sengman Tjahja, pengusaha asal Palembang yang pernah menjadi tim pemenangan SBY di Sumatera Selatan. Sengman merupakan kawan lama Ridwan. Dengan Sengman inilah Ridwan kerap bermain di urusan kuota daging impor di Kementerian Pertanian. (gun)

“Djainal itu bukan anggota Gapensi sejak 2013 ini, karena tidak memperpanjang KTA-nya. Tapi, seharusnya Djainal lebih paham tentang prosedur penaikan grid, karena senior di Gapensi,” tegasnya lagi. Pihak Gapensi menyangkan tentang tudingan tersebut. Padahal, Gapensi telah berusaha melakukan upaya persuasif agar masalah itu diselesaikan di internal Gapensi. Tapi, tidak ada penyelesaian, sehingga masuk dalam ranah hukum. Olehnya itu, jika Djainal tidak melakukan klarifikasi terhadap pernyataannya, Gapensi menegaskan akan melakukan upaya hukum. “Kami memberikan batas waktu 3x24 jam pada Djainal melakukan klarifikasi, karena ini atas nama baik

lembaga. Jika tidak, maka kami secara kelembagaan akan melakukan upaya hukum,” akunya. Sebelumnya, Direktur PT Wijaya Persada Raya, Djainal mengaku sama sekali tidak bersalah. Dan yang layak dihukum adalah pihak Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) dan Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional (Gapensi) Sultra sebagai pihak yang mengeluarkan Sertifikat Badan Usaha (SBU) miliknya. Dua pihak itu bagi Djainal adalah lembaga yang paling layak disalahkan karena merekalah yang menyetujui kenaikan grid enam PT Wijaya Persada Raya, sebagai perusahaan pemenang tender, dari sebelumnya yang hanya grid lima. Jadi, dalam proses tender, Djainal mengaku telah mengajukan kenaikan grid, pada Gapensi agar memenuhi syarat. Namun, dokumen itu tetap di proses dan dilanjutkan di LPJK. “Jadi, kalau tidak dinaikan gridnya, kenapa Gapensi dan LPJK menyetujui dan menandatangani. Mestinya, kalau tidak bisa, harus dikembalikan permohonan saya penaikan kelas itu,” jelas Djainal yang juga seorang politisi di Konawe Selatan, saat bertandang di Redaksi Kendari Pos (28/8) lalu. Kasus ini, telah ditangani penyidik Ditkrimum Polda Sultra dan terus melakukan penyelidikan. Sejauh ini, telah memeriksa 12 saksi, termasuk Hj Dahniar sebagai panitia tender. Ia merupakan saksi terakhir dari lima orang panitia, setelah mangkir dari panggilan penyidik selama dua kali. Sesuai janji penyidik, jika sudah dilakukan pemeriksaan pada Dahniar dan menemukan bukti kuat, dalam waktu dekat akan menetapkan sejumlah tersangka, kemungkinan lebih dari enam. “Dahniar sudah memenuhi panggilan, tanpa dilakukan jemput paksa. Dan kemarin (28/8) kami telah dilakukan pemeriksaan sebagai saksi,” jelas Kombespol Listyo Sigit Prabowo, Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Sultra, melalui penyidik, Aipda Anreas saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, kemarin (29/8). (m1)

Langganan Dalam Kota Rp. 97.500,-

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

29 KK Korban Banjir Wanggu Betah di Tenda • •

Lurah Lepo-lepo Jadi Sorotan Bantuan Perbaikan Rumah Baru Diusul

Kendari, KP Korban banjir yang berdomisili di sekitar kali Wanggu, Kelurahan Lepo-Lepo, Kecamatan Baruga sudah mulai hilang kepercayaan pada pemerintah. Sampai sekarang, masih ada 29 Kepala Kelu-

arga (KK) memilih bertahan di tenda pengungsian. Pasalnya, bantuan yang dijanjikan hingga kini tak kunjung diterima. Parahnya lagi, pemerintah setempat (Lurah) tak sekalipun turun lapangan melihat kondisi warganya. Tak ada pilihan lain bagi mereka selain bertahan. Bukan hanya karena alasan tak ingin membebani keluarga, harapan untuk secepatnya mendapatkan bantuan dari pemerintah menjadi

SUWARJONO/KP

Banjir yang melanda Kota Kendari sudah lebih dari sebulan berlalu. Korban banjir yang bermukim di sekitar sungai Wanggu sampai sekarang masih banyak yang bertahan di tenda pengungsian karena rumah mereka rusak oleh air. Pemkot mengaku tak punya dana untuk membantu mereka, dan hanya diminta bersabar.

Baca Korban di Hal 14

Kadis PU Dilantik, 11 Lurah Diganti Sitti Ganef jadi Kepala BKBPP Kendari, KP Komposisi pejabat di Pemkot Kendari kini berubah sekaligus bertambah. Di level eselon II, posisi Kadis PU dan Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) yang kosong selama beberapa pecan kini terisi. Di PU, Walikota Kendari mempercayakan amanah itu kepada Ali Aksa yang sebelumnya

menjadi Sekretaris PU. Sedangkan jabatan Kepala BKBPP dipercayakan pada Ir. Sitti Ganef. Dua pejabat tersebut dilantik kemarin oleh Walikota Kendari, Ir Asrun bersama beberapa pejabat eselon III dan IV lainnya. Tapi diluar dua pejabat teknis tersebut, yang sedikit menarik dalam reposisi kabinet itu adalah dilantiknya 11 lurah yang baru. Beberapa diantaranya hanyalah bertukar lokasi pemimpin, tapi juga yang berasal dari staf di kecamatan maupun di lembaga lain di Pemkot.

metrosiana

Selain itu, pejabat yang ikut dilantik adalah Ir. Nismawati MSi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial, Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kota Kendari, kini menjadi Kepala Kantor Ketahanan Pangan. Rusdin Jaya SE Kepala Bidang Cipta Karya, menjadi Sekretaris PU, sedangkan Ir Yohanes Tulak dipercaya sebagai Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas PU Kota Kendari. Nismawati digantikan oleh Dra Hj Ida Haerati A MSi sebagai Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial,

Dinsosnakertrans. Pada pelantikan tersebut, Wali Kota Kendari, H. Asrun melakukan penyegaran terhadap 117 orang PNS yang terdiri dari pejabat eselon II, III, IV dan lurah. “Seperti pelantikan sebelumnya, mereka yang dilantik merupakan apresiasi atas kinerja yang ditunjukkan selama ini. Makanya kami berharap para pejabat ini dapat memberikan kontribusi pemikiran dan dan menunjukkan kinerja maksimal, dalam upaya membangun Kota Kendari,” pesan Asrun. (fya)

10 Tahun Sel Plus Denda Rp 800 Juta

Polres Bantah Anggotanya Pakai Narkoba

Vonis Buat Pasutri Narkoba

Terbelit Utang, Kotak Amal Disikat AdA lima orang tersangka pencurian yang kini sedang diproses di Polsek Ranomeeto. Tapi tindak kejahatan yang mereka lakukan terlampau kurang ajar. Sebuah kotak sumbangan dari sebuah yayasan anak yatim yang dititipkan di Toko Ika, Toko Ika, samping SPBU Ranomeeto mereka sikat. Alasannya pun kedengaran klise, yakni sedang butuh duit karena terlilit utang. Aksi pencurian berjamaah itu dilakukan 16 Agustus lalu sekitar pukul 13.00 Wita. Ketika itu, seperti ditutur-

Baca Utang di Hal 15

Kendari, KP Kesetiaan dan cinta punya definisi sendiri bagi Ilyas dan Icha. Pasangan suami istri ini bukannya melewati hari-hari indah pernikahan mereka secara normal tapi malah memilih hidup di penjara. Sejak kemarin, hingga 10 tahun mendatang, keduanya akan menghabiskan hari-hari bersama di jeruji besi karena punya kebiasaan sama yakni mengedarkan Narkoba. Hakim mengganjar mereka 10 tahun penjara plus denda Rp 800 Juta atau tambahan kurungan tiga bulan. Keduanya tertangkap memiliki sabu-sabu seberat 51 gram, Maret lalu. Icha dan Ilyas dibekuk di Jalan Laute, Kelurahan Tobuha, Kecamatan Mandonga, pada. Dalam pengkapan didapati sabu sebanyak 1,7 gram yang disembunyikan di dalam celana dalam yang digunakan perempuan itu. Setelah dimintai keterangan, keduanya mengaku masih punya 50 gram lagi di kamar hotel tempat mereka menginap. Saat itu Polisi menemukan sabu dua bungkus seberat 20, dan 30 gram, beserta dengan alat timbangan. “Karena memiliki sabu seberat 51,7 gram, maka kedua terdakwa dikategorikan sebagai pengedar dan telah melanggar pasal 132 ayat (1) jo pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Penyalah Gunaan Narkotika. Kami menvonis mereka dengan 10 tahun penjara, dan didenda 800 juta. Jika tak bias bayar, tukar kurungan 3 bulan,” jelas majelis hakim yang dipimpin Didiek Jatmiko SH, kemarin.

DOK/KP

Dua pasutri ini penikmat Narkoba. Mereka tertangkap Maret lalu dan kemarin sudah divonis 10 tahun penjara.

Hukuman keduanya sangat mungkin akan bertambah lagi karena selama masa penahanan pasca tertangkap dan menjalani persidangan, keduanya masih “bandel” juga. Bukannya kapok dan berkelakuan baik, Icha masih juga akrab dengan serbuk terlarang itu. Tiga pekan lalu, perempuan yang tengah hamil itu ketahuan menyimpan 1 paket sabu-sabu dibalik bra yang ia pakai kala mengikuti sidang. Sementara Ilyas, sang suami, dalam razia yang digelar dilakukan polisi dan BNN, dua pekan lalu, ketahuan masih doyan narkoba karena ketika urinenya dites, ia positif memakai. Proses hukum kepemilikan sabu dibalik BH ini plus Ilyas yang masih mengkonsumsi Narkoba kini dalam proses penyidikan polisi, dengan perkara berbeda.(cr1)

Kendari, KP Kesaksian seorang terdakwa kasus Narkoba bernama Muchlis di depan persidangan yang tengah ia jalani mengenai adanya seorang anggota Satlantas Polres Kendari bernama Bripka Wahyu Hidayat yang disebutnya ikut menikmati sabu bersamanya, membuat jajaran Polres Kendari kebakaran jenggot. Dengan tegas, Kapolres Kendari, AKBP Anjar Wicaksana membantah dugaan dan tuduhan tersebut. Pembelaan Kapolres bukan tanpa alasan. Kata Anjar, sejak kasus ini bergulir, pihaknya sudah melakukan tes urin dan darah pada Wahyu. Berdasarkan pemeriksaan di RS Bhayangkara, Wahyu negative dari segala jenis narkoba. “Jadi itu hanya tuduhan terdakwa saja karena kami sudah melakukan tes urine terhadap anggota kami,” kata AKBP Anjar Wicaksana, kemarin (29/8). Meski demikian, kata mantan Kapolres Konsel itu, pihaknya akan tetap mengundang kuasa hukum terdakwa, untuk membuktikan keterlibatan Wahyu dalam penyalahgunaan narkoba. “Kami akan undang untuk klarifikasi atau melakukan gelar perkara mencari bukti-bukti keterlibatan Wahyu ini. Agar bisa dibuktikan dengan baik, kalau memang tuduhan itu benar,” tegasnya.

Anjar Wicaksana

Hasil tes urin dan darah itu, dibuktikan dengan dokumen hasil pemeriksaan pada 8 Juli 2013 lalu. Tercatat bahwa hasil pemeriksaan mulai amphetamin (kandungan sabu), tetrahidrokanabinol (THC) atua ganja, morphin dan benzodiasephin semua hasil negative. Ini jelas, Wahyu tidak terlibat dalam proses nyabu yang dituduhkan terdakwa.

Baca narKoba di Hal 14

Metro

14 Korban... motivasi tersendiri untuk bertahan. Sayangnya, minimnya komunikasi dengan aparat kelurahan sehingga mereka seperti menanti sesuatu yang tak pasti. “Kami minta Walikota Kendari turun langsung melihat kondisi kami disini. Kami jangan hanya dijadikan lahan untuk meminta bantuan di pusat, tapi tak ada realisasinya,”tegas Nasra berapi-api, saat ditemui koran ini dilokasi pengungsian kemarin. Sebagai salah seorang warga yang turut merasakan betapa menderitanya hidup di tenda pengungsian, wanita paruh baya ini tidak bisa menyembunyikan kegeramannya, atas sikap yang diperlihatkan pemerintah. Faktanya, sejak terjadi bencana hingga saat ini tak sekalipun kepala lurah setempat menengok warganya. Hal inilah yang membuat warga kecewa. “Tolong sampaikan sama pak Walikota, kalau beliau

keliru memilih Lurah disini. Masa kita sudah panas dingin tinggal di tenda, dia malah enak-enakan di rumahnya,” ujar Nasra dengan nada jengkel diamini rekan-rekannya yang lain. Sebenarnya, warga kali wanggu menginginkan ada perhatian biarpun sedikit dari lurah setempat sebagai “penyambung lidah” mereka. “Bagaimana kita tidak kecewa dan curiga. Tak ada satupun wakil pemerintah yang mau melihat penderitaan kami disini. Kalau memang bantuannya belum ada, tolong dikomunikasikan dengan kami supaya tak ada salah paham,” terangnya. Hal paling urgen yang menjadi harapan korban banjir adalah kejelasan soal tempat tinggal mereka karena itu sangat vital. Kalau soal makanan, mereka mengaku tidak terlalu mempersoalkan, begitu juga pakaian. “Kalau soal pakaian, semua kita ini rata-rata pakaian di badan semua. Kalaupun ada yang lain, itu berasal dari

bantuan swasta atau donatur secara sukarela. Tapi itu tidak terlalu penting, yang kami butuhkan sekarang adalah soal tempat tinggal,” ujar warga lainnya, Mama Abdul (enggan disebut nama aslinya). Sama seperti rekannya, wanita paruh baya ini juga mengaku sangat menyayangkan minimnya komunikasi antara warga dengan pemerintah setempat. Implikasinya, banyak informasi simpang siur tidak jelas sehingga membuat resah masyarakat setempat. “Kami dapat informasi, kalau kita ini mau direlokasi (dipindahkan). Hanya sayangnya, kita tidak pernah diinfokan soal itu. Akhirnya, kami pusing sendiri dan harus mencari sendiri informasi itu,” ujarnya. Pantauan koran ini, warga kali wanggu mulai melaksanakan aktivitas sebagaimana biasa. Meski begitu, mereka mulai tidak nyaman karena tidak adanya tempat tinggal seperti sebelumnya. Tinggal satu tenda dengan keluarga, tentu bukan sesuatu yang menyenangkan.

Dengan alasan menghalangi badan jalan dan keamanan sebagian tenda pengungsian diturunkan kebawah. Setidaknya ada sekitar 21 rumah rusak berat ditempat itu. Rusaknya tidak main-main, rata-rata terbawa banjir semua dan yang disisakan tinggal lantai smen atau tiangnya (atapnya). “Sebenarnya, kami tidak mau meminta-minta. Tapi kalau ini memang hak kami, tentu harus dipenuhi itu,” terangnya. Belum adanya bantuan dari pemerintah pada 29 KK di kawasan kali wanggu dibenarkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Iskandar. Menurutnya, usulan bantuan perbaikan rumah baru diterima awal Agustus lalu. Meski begitu belum diketahui sampai kapan anggaran itu dicairkan. “Bantuan perbaikan rumah sudah diterima usulannya tanggal 1 Agustus lalu. Memang saat ini ban-

tuannya baru sebatas bahan makanan dan obat-obatan, kalau sandang belum,” kata Iskandar, saat ditemui seusai rapat bersama DPRD Kota Kendari, kemarin. Meski sudah ada rencana perbaikan rumah itu, namun ia tidak secara tegas menyebut akan direlokasi atau tetap dibangun ditempat semula. Ia hanya berargumen bahwa korban banjir itu ditempatkan dilokasi yang aman dari banjir. “Pastinya mereka akan kita tempatkan di tempat yang lebih aman dari banjir. Kan, kita tidak bisa menduga kapan banjir itu datang lagi,” argumennya. Apakah anggaran bantuan itu tidak ada dalam APBD? Iskandar mengaku untuk kejadian ini tidak ada porsinya dalam penganggaran. Bahkan anggaran tanggap darurat yang mestinya digunakan untuk itu juga belum bisa di-

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

gunakan karena tupoksinya kurang tepat. “Satu-satunya kita tunggu dari bantuan pusat,” tandasnya, tanpa berani memastikan kapan realisasi bantuan tersebut. Sekaligus meminta masyarakat bersabar sementara waktu, menunggu bantuan itu datang. Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, Aladin sangat menyayangkan pemerintah kota belum bisa mengeluarkan anggaran untuk secepatnya membantu korban banjir itu, utamanya perbaikan perumahan. Namun, ia cukup memaklumi kalau memang aturan tidak mengizinkan hal itu. “Hanya kita minta pada pemerintah untuk tetap memperhatian korban banjir itu setiap waktu. Utamanya berkaitan dengan kebutuhan mendesak,” ujarnya, saat rapat dengar pendapat dengan BPBD, kemarin. (cr3)

Narkoba... Jika demikian, maka ini sudah masuk dalam kategori mencemaran nama baik. “Tidak menuntut kemungkinan Wahyu akan merasa keberatan atas tuduhan itu. Sebab ini pencemaran nama baik. Ini bukan membela, karena meskipun Polisi kalau terlibat pidana pasti diproses. Tapi harus bisa dibuktikan kebenarannya,” papar Anjar. Meski demikian, Kapolres menegaskan bahwa pihaknya telah membentuk tim investigasi untuk melakukan penyelidikan tentang indikasi keterlibatan Wahyu. Selain itu, Wahyu juga telah dimintai keterangan dan mengaku sama sekali tidak terlibat. “Tim sudah melakukan lidik, tentang sepak terjang Wahyu. Hasilnya nihil hasil, karena tidak terlibat,” aku Anjar. (m1)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Metro

La Ode Aca Divonis 4 Tahun

Kendari, KP Tak ada senyuman yang terlihat pada diri La Ode Aca (40), dua hari lalu saat sidang lanjutan penyalagunaan narkoba yang di gelar di pengadilan negeri (PN) kendari. Mantan Wakil Ketua Bidang Kepemudaan dan Olahraga DPD Golkar Sultra, itu hanya pasrah kala mendengar putusan majelis hakim yang dipimpin Ali Rustam, SH menjatuhkan vonis selama 4 tahun kurungan penjara dengan denda Rp 800 juta subsider 1 bulan kurungan penjara karena terbukti telah melanggar pasal 112 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 RI Tahun 2009 tentang narkotika.

Keluarga La Ode Aca yang datang mendampinginya terus memberikan support agar lelaki yang akrab dengan dunia pergerakan itu dapat menjalani dengan tabah keputusan dari mejelis hakim. Sebelum menjatuhkan vonis majelis hakim terlebih dahulu membacakan materi putusan dari perkara yang menimpah Aca. Ali Rustam mengatakan, terdakwa ditangkap di kediamannya di kompleks perumahan Beringin, Kelurahan Lepolepo, Rabu 30 Januari 2013 lalu. Polisi berhasil mengamankan barang bukti narkoba sekitar 7 paket. Dan terdakwa juga terbukti positif menggunakan sabu, setelah dilakukan test urine. “Dengan demikian ter-

Utang... kan Kapolsek Ranomeeto, AKP Seny Wati, pemilik toko sedang istirahat. Melihat kondisi sunyi, lima garong ini beraksi mengangkat kotak amal yang isinya sebesar Rp 1,5 juta. “Setelah mencuri, kotak itu dibawa di Lorong Duduria, Ranomeeto dan dibagi. Satu orang dapat Rp 370 ribu,” kisah Kapolsek. Kelimanya lalu kabur tapi tertangkap sehari setelah kejadian di Landono. Adapun nama kelima tersangka itu yakni Andriawan, Asrei, Herdin Pramoto, Dafid dan Miswan. Saat ini, para tersangka telah dititipkan di rutan Ponggolaka, Kendari. “BAP-nya sementara diproses. Tersangka melanggar pasal 363 KUHPidana dengan ancaman 7 tahun penjara,” aku Seniy Wati. (m1)

dakwa telah melanggar pasal 112 tentang narkotika, menguasai, memiliki, dan dinggap telah melanggar hukum,” jelas Ali Rustam. Dengan keputusan hakim ini, sedikit lebih ringan karena sebelumnya Jaksa penuntut Umum (JPU) Dina Mauli SH., menuntut La Ode Aca 5 tahun kurungan penjara dan denda Rp. 800 juta subsider 4 bulan penjara kerana kepemilikan sabu diatas dari 1 gram. Jika dibandingkan dengan kasus narkoba lainnya, seperti putusan Resky Ramadhan yang hanya memiliki sabu sekitar 0,3 gram justru divonis selama 4 tahun 6 bulan, denda 800 juta subsider 3 bulan kurungan penjara.(cr1)

Sultra Jadi “Central” SRG Kakao Gubernur Klaim Perkebunan Berhasil Kendari,KP Gubernur Sultra Nur Alam mengklaim pembangunan di daerah ini mengalami perkembangan cukup signifikan. Bukan hanya dari sisi pembangunan fisik, secara ekonomi juga memperlihatkan hasil positif. Salah satu program yang dianggap berhasil adalah pembangunan dari segi perkebunan dan pertanian. Kemajuan itu berimplikasi pada kepercayaan pemerintah pusat menjadikan Sultra sebagai salah satu central produk hasil perkebunan. “Tahun ini BAPPEBTI Kementerian Perdagangan RI memilih dan menetapkan Sultra sebagai Pilot Project Program Nasional Penerapan Sistem Resi gudang (SRG). Program ini diperuntukan program

Kakao melalui fasili(117.480 Ha),Kelapa tas pembangunan (56.040 Ha), lada dua unit SRG di Kol(11.919 Ha), cengkeh tim dan Konsel,” ujar (17.480 Ha) dan Kopi Nur Alam, dihada(9.772 Ha). pan ratusan kader Menyadari pentingLembaga Ekonomi nya peranan perkeMasyarakat (LEM) bunan bagi kemajuan Sultra, pada salah daerah, gubernur dua satu hotel di Kendperiode itu meminta ari, kemarin. agar semua pihak Keberhasilan yang terlibat pro aktif pembangunan dan berupaya semakperkebunan di Sultra simal mungkin supaya telah memberikan bisa ditingkatkan lagi. Nur Alam arti penting dalam Nur Alam mengakui kehidupan masyarakat. Utamanya, penghargaan yang diterimanya berkaitan dengan mata pencaharsebagai salah satu daerah surplus ian, penyerapan tenaga kerja mauberas tahun 2011 lalu tidak lepas pun sebagai sumber pendapatan. dari peran Lembaga Ekonomi Pola pengembangan perkebunan Masyarakat (LEM). Kedepan, ia Sultra sejauh ini hanya fokus pada berharap semua potensi kekayaan beberapa perkebunan rakyat seperti alam Sultra bisa dimaksimalkan Kakao (246.508 Ha), Jambu Mete sebaik mungkin.(cr3)

Edukasi

SD dan SMP Dilarang Jalankan Kurikulum 2013 Kurikulum Baru, Kukuh Diterapkan Kian Amburadul Jakarta, KP Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) heran dengan konsistensi implementasi kurikulum 2013 di DKI Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kukuh memberlakukan, namun Kepala Dinas Pendidikan DKI melarang

diterapkan. Larangan ini terungkap dari surat edaran Kepala Dinas Pendidikan DKI untuk SD dan SMP. Dalam SE Kadisdik Pemprov DKI Jakarta nomor 71/SE/2013 tanggal 31juli 2013 perihal Implementasi Kurikulum 2013, pada poin 4 berbunyi SD dan SMP Negeri selain yang di tunjuk sebagai sekolah sasaran, tidak diperkenankan melaksanakan Implementasi kurikulum 2013 secara mandiri. Menurut Retno, kasus pembatalan kurikulum 2013 untuk sekolah yang tidak ditunjuk

tapi latah atau dipaksakan melaksanakan oleh Disdik namaun akhirnya dibatalkan juga terjadi di Kendal dan Malang. “Jadi bukan di Jakarta saja. Pembatalan ini menimbulkan kebingungan di kalangan guru dan siswa, karena dalam 1 bulan mereka belajar di tahun ajaran baru, mereka sudah dua kali ganti kurikulum,” kata Retno di Jakarta, Rabu lalu (28/8). Guru yang getol menentang kebijakan penerapan kurikulum 2013 ini menyebutkan alasan pembatalan dikarenakan tidak

adanya biaya. Kemudian guruguru belum dilatih dan buku membebani siswa karena harus medownload dan printout atau fotocopy sendiri. Hal ini menurutnya menjadi gambaran bahwa pelaksanaan kurikulum 2013 yang dipaksanakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak 15 Juli 2013 ini benar-benar kacau. “DKI kan barometer nasional. Kalo DKI saja tak sanggup karena berbagai pertimbangan, masak daerah lain ngotot sih,” tegas Retno.(Fat/jpnn)

Pelaksana Kurikulum Baru Secara Mandiri Mulai Berguguran Beralasan APBD Tidak Kuat Menalangi Pengadaan Buku Jakarta, KP Gairah implementasi kurikulum baru secara mandiri, atau diluar sasaran pemerintah, hanya hangat di awal. Buktinya saat ini mulai muncul pemda yang menyatakan mundur dari implementasi kurikulum baru mandiri itu. Tidak tanggungtanggu, pemda yang membatalkan itu adalah Pemprov DKI Jakarta. Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Wamendikbud) Bidang Pendidikan Musliar Kasim menuturkan, tidak menjadi persoalan jika ada pemda yang batal menjalankan kurikulum baru secara mandiri. “Memang dari awal tidak ada kewajiban melaksanakan secara mandiri. Itu gerakan atau inisiatif dari mereka sendiri,” katanya di Jakarta kemarin. Musliar mengatakan implementasi kurikulum baru tahun ini hanya wajib di sekolah-sekolah yang ditetapkan menjadi sasaran oleh Kemendikbud. Mantan rektor Universitas Andalas (Unand) Padang itu mengatakan, Kemendikbud menetapkan sekolah sasaran kurikulum baru hanya 6.326 unit. Alasan Kemendikbud

menerapkan kurikulum baru secara bertahap dan terbatas itu karena minimnya anggaran. Menurut Musliar, lebih baik pemda-pemda yang awalnya semangat menerapkan kurikulum baru secara mandiri segera menyatakan jika tidak mampu. Sehingga tidak terjadi kebingunan pada guru. Langkah Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta yangmengumumkanmembatalkan implementasi kurikulum baru karena keterbatasan anggaran dinilai tepat. Dia menyebutkan bahwa Kemendikbud membuat regulasi yang ketat untuk pemda yang ingin menjalankan kurikulum baru secara mandiri. Diantara persyaratan yang harus dipenuhiadalah, pemda harus mengalokasikan sebagian dana di APBD mereka untuk pelatihan guru dan pengadaan buku. “Persyaratan pendanaan itu mutlak dari APBD. Jadi tidak boleh memberatkan siswa atau orangtua siswa,” katanya. Musliar mengatakan tidak semua pemda yang awalnya minat menjalankan kurikulum baru secara mandiri, tetapi kini menetapkan pembatalan. Dia mencontohkan Pemkab Kutai Timur, Kalimantan Timur telah berkomitmen menyiapkan ang-

garan Rp 6 miliar untuk pelatihan guru dan pengadaan buku. Dia juga mengatakan kebijakan pembatalan implementasi kurikulum baru secara mandiri diperbolehkan meskipun sudah ada pelatihan guru. Musliar mengatakan di Provinsi DKI Jakarta sudah banyak guru-guru yang sudah dilatih kurikulum baru, meskipun sekolahannya bukan menjadi sasaran Kemendikbud. “Tidak apa-apa disiapkan pelatihannya sekarang, tahun depan baru menjalankannya. Dari pada dipaksakan, lalu pengadaan buku dibebankan ke siswa itu yang dilarang,” ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto mengatakan, s e k o l a h -s e k o l a h s a s a ra n kurikulum baru yang telah ditetapkan Kemendikbud tetap berjalan seperti rencana awal. Tetapi rencana sekolah yang menjalankan kurikulum baru secara mandiri, dibatalkan. Dia beralasan bahwa rencana menggunakan dana BOS untuk pengadaan buku kurikulum baru ternyata tidak cukup. Rencana pengadaan buku secara digital, dinilai juga tidak efektif. Sebab hanya 50 persen sekolah yang sudah siap infrastruktur IT-nya. (wan)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

MTsN 1 Kendari

Tingkatkan Disiplin, Terapkan Absen Berbasis Wajah Kendari, KP Sistem absen finger print, dianggap kurang akurat untuk mengetahui kehadiran guru. Pihak MTSN 1 Kendari pun menggunakan sistem absen berbasis wajah untuk evaluasi kehadiran tenaga pendidik di sekolahnya. Alat tersebut dipajang di samping ruangan Kasek. Kebijakan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kedisiplinan staf dan guru dalam menjalankan tugasnya dan mengetahui guru-guru yang sering datang terlambat. Itu disampaikan La Tangkalalo, Kepala MTs 1 Kendari. “Sistem absen berbasis wajah mulai digunakan sejak tahun ajaran baru 2013. sistem tersebut dapat mengetahui keterlambatan guru secara detail, karena alat tersebut menggunakan teknik merekam dan identifikasi wajah. Ketika absen, foto direkam ke database, sehingga dapat mengantisipasi pembobolan absen dan titip

absen,” terangnya. Penggunaan alat tersebut merupakan anjuran pemerintah. Bagi guru yang sering datang terlambat akan dikenakan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku, misalnya pemotongan gaji. Alat itu dapat merekam secara otomatis mengenai kehadiran dan keterlambatan secara otomatis. Ia mengungkapkan, dengan adanya sertifikasi guru, jadi tidak ada alasan bagi mereka untuk datang terlambat dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pengajar. Rencanya, absen yang mengguanakan alat berbasis wajah akan diberlakukan kepada siswa. “Kalau absensi siswa menggunakan metode absen berbasis wajah. Data mengenai kehadiran dan keterlambatan mereka, dapat diketahui dengan mudah. Semua akan terekam dan tersimpan, kemudian hasilnya akan disampaikan kepada orang tua siswa,” harapnya. (p5)

Satgas Putus Sekolah Dibentuk Jakarta, KP Dinas Pendidikan DKI Jakarta akan membentuk satuan tugas (Satgas) putus sekolah. Hal itu dilakukan sejalan dengan target untuk mengurangi dan menekan angka anak putus sekolah di ibu kota. Kepala Dinas Pendidikan (kadispendik) DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto menjelaskan bahwa Satgas Putus Sekolah itu akan menyusuri seluruh wilayah di DKI untuk mendata siswa yang tidak melanjutkan pendidikan karena kendala dana. “Nanti siswa putus sekolah itu akan dimasukkan ke sekolah lagi dengan meman-

faatkan dana bantuan operasional (BOP),” katanya saat ditemui di kantornya Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan (Jaksel), Rabu lalu (28/8). Taufik menegaskan bahwa pihaknya terus berkomitmen untuk membenahi pendidikan di Jakarta sekaligus pula terus menekan angka anak putus sekolah. Salah satunya adalah mencanangkan program wajib belajar 12 tahun pertengahan tahun lalu. Bahkan, lanjut dia, sejak tahun lalu BOP tidak hanya diberikan ke sekolah negeri, tapi juga swasta. Jumlahnya pun sama, yakni Rp 60.000

per siswa untuk tingkat SD, SMP Rp 110.000 per siswa, SMA Rp 400.000 per siswa, dan bervariasi untuk siswa SMK. Dispendik juga menargetkan wajib belajar 15 tahun pada 2017. Dia berharap p e m e r i n t a h p u s at ke l a k memberikan kewenangan kepada Pemprov DK untuk mendirikan perguruan tinggi. “Kami berharap warga DKI dapat menikmati pendidikan gratis hingga perguruan tinggi. Pemerintah pusat harus mendukung pemprov dalam mendirikan perguruan tinggi,” papar Taufik. (gum/hen/dwi)

Kampus Mahasiswa UHO Kunjungi Kendari Pos

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Belajar Proses Penyuntingan Berita Kendari, KP Puluhan mahasiswa Prodi Jurnalistik pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Halu

Oleo (UHO), sambangi redaksi Kendari Pos, kemarin (29/8). Kedatangan mahasiswa yang didampingi dua dosen pembimbingnya, bermaksud memahami proses penyuntingan dan penerbitan surat kabar harian (SKH) terbesar di Sultra ini. Lengkapnya, terang Marsia

Sumule, S.Sos, M.I.Kom., kunjungan mahasiswanya untuk mengetahui proses sebuah koran bisa dibaca oleh konsumen di Kota Kendari. Pasalnya, sebagian besar materi yang mereka ajarkan pada mahasiswa perbandingannya mencapai 60 persen praktik dan 40 persen

teori. “Jadi sebagian besar mahasiswa kami yang datang ini adalah mahasiswa jurnalistik yang akan menjadi calon-calon wartawan kedepannya. Semoga dalam kunjungan ini mereka dapat menambah pengetahuan agar mereka siap pakai dan terampil dalam bidangnya,” harapnya. Pimpinan Redaksi SKH Kendari Pos, Laode Diada Nebansi yang menemui mahasiswa Jurnalistik itu, mengatakan ujung tombak pertama sebuah berita yang berkualitas adalah reporter yang cerdas dalam mengulas isi berita. Kedua adalah kecerdasan dan kemam-

puan redaktur yang dapat berkolaborasi informasi dengan reporter sehingga tercipta sebuah berita yang betul-betul berkualitas. “Jadi kalau kalian sering membaca koran Kendari Pos melihat kualitas berita yang disajikan maka sesungguhnya kalian sudah dapat menilai kualitas reporter dan redaktur Kendari Pos,” ungkapnya. Dia juga berpesan kepada mahasiswa untuk menjadi jurnalis, mereka mesti memiliki semangat yang teguh dan tidak gampang menyerah. “Jika diantara kalian ada yang berminat menjadi reporter koran ini

maka kalian harus memberpaiki integritas, semangat, kecerdasan intelektual karena mereka yang menjadi reporter kami itu sudah melewati seleksi alam. Kami tidak pernah memberhentikan reporter tapi mereka yang berhenti sendiri karena tidak mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja jurnalis. Saya juga menyarankan agar kalian dapat mempertanggungjawabkan kesarjanaan kalian dengan IP yang betul-betul indeks prestasi sehingga dapat menunjukan kualitas diri dalam dunia kerja,” jelasnya. (p3)

Mahasiswa UMK Transplantasi Terumbu Karang Program Hiba Bina Masyarakat

Ulfa/kp

Pimpred Kendari Pos, Onggi Nebansi saat menjelaskan mekanisme penulisan berita pada mahasiswa Fisip UHO yang berkunjung di ruang redaksi Graha Pena, kemarin.

Hari Ini, Kemdikbud Sosialisasi SPAD Diikuti Kasubag Lingkup UHO Kendari, KP Hari ini, (30/8), Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) RI menggelar sosialisasi Sistem Pengelolaan Arsip dan Dokumentasi (SPAD) di lingkup Universitas Halu Oleo (UHO). Kegiatan yang dirangkaikan dengan bimbingan teknis

kearsipan, sosialisasi Permendikbud No 60 tahun 2012 ini, diikuti seluruh Kasubag lingkup universitas yang baru saja merayakan Dies Natalis XXXII. Kepala Humas UHO, Alimarhadi, M.Pd., mengatakan sosialisasi tersebut sebagai bentuk kepedulian Kemdikbud dalam memberikan pemahaman dan pembinaan seluruh PTN di Indonesia, termasuk di dalamnya UHO. Sasaran kegiatan ini, dapat menciptakan pengelola yang kompoten dalam bidang kerasipan

di lingkup UHO. “Harapannya, sosialisasi Permendikbud No 60 tahun 2012 tentang pengelolaan arsip dan dokumentasi, serta sosialisasi SPAD dapat meningkatkan profesionalisme para pengelola kearsipan (arsiparis) lingkup UHO. Karenanya peserta kegiatan tidak hanya dikuti 77 Kasubag, juga melibatkan satu orang arsiparis per Subag sehingga total peserta mencapai 154 orang,” terang Alimarhadi, kemarin (29/8). (p3)

UHO Usul 2.100 Penerima Beasiswa PPA dan BBM Kendari, KP Universitas Halu Oleo (UHO), mulai melakukan seleksi penerima beasiswa prestasi akademik (PPA), dan bantuan beasiswa miskin (BBM). Beasiswa tersebut, diperuntukan bagi mahasiswa berprestasi di bidang akademik dengan latar belakang ekonomi tidak mampu. Pembantu Rektor III, Dr. Bahtiar, mengatakan, pihaknya akan mengirim 2.100 penerima beasiswa PPA dan BBM. Jumlah yang diterima tersebut, berdasarkan kuota permintaan pemerintah pada tahun sebelumnya, yang diseleksi melalui fakultas masing-masing. Penyeleksiaan bagi penerima beasiswa, berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah pusat melalui Dikti. Pada periode ini, mereka yang diusulkan sebagai penerima beasiswa adalah mahasiswa yang mengusulkan masa perpanjang beasiswa, dan mengantikan mahasiswa yang telah selesai menempuh studi dan tercatat sebagai penerima beasiswa PPA atau BBM pada saat

itu. “Anggaran untuk pembiayaan mereka yang mendapatkan bantuan itu menggunakan anggaran Dipa dari Dikti. Dana ini untuk memberikan bantuan biaya pendidikan kepada mahasiswa yang orang tuanya tidak mampu, untuk membiayai pendidikan, dan diperuntukan kepada mahasiswa yang mempunyai prestasi tinggi, baik kurikuler maupun ekstrakurikuler,” ungkapnya. Bahtiar menjelaskan setiap mahasiswa baik dalam kelompok PPA maupun BBM mendapatkan beasiswa sebesar Rp. 2.100.000, per orang. Dana tersebut akan disalurkan secara langsung kepada mahasiswa melalui rekening masing-masing, untuk pembayaran kuliah. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari penyalahgunaan dana oleh mahasiswa.“Dalam waktu dekat ini, pihak UHO, sudah akan kirim ke Dikti, sebanyak 2.100 orang, untuk penerima semester ganjil ini. Anggaran yang di gunakan untuk pembiayaan beasiswa tersebut, mengunakan dana dari Dipa Dikti,” ujarnya. Selain itu, dalam pelaksanaannya beasiswa tersebut, dapat di berhenti-

kan apabila yang bersangkutan telah selesai menempuh studi di UHO, cuti akademik, keluar atau pendah dari universitas ini, serta tidak mencapai syarat yang di butuhkan seperti IPK minimal 3,00 untuk PPA, dan 2,5 untuk BBM. Olehnya itu, peningkatan prestasi akademik, harus di pertahankan kalau perlu di tingkatkan. Sebab, hanya melalui prestasi yang di capai itu, mahasiswa dapat memperoleh beasiswa tersebut. Beasiswa bisa tergantikan kepada mahasiswa lain pada periode berikutnya, apabila penerima beasiswa pada penggususlan selanjutnya sudah tidak mencapai nilai syarat-syarat yang telah di tentukan. “ B a g i m e re k a y a n g a k a n mendapatkan bantuan beasiswa itu, dan sudah tidak aktif rekeningnya, supaya diperbaiaki secepatnya. Beasiswa ini kita distribusi per fakultas, rektorat hanya melihat dan mengesahkan kelengkapan berkas. Apa yang dikirim dari fakultas itulah yang diusulkan untuk menerima biaya sebesar 2.100.000. pada setiap semesternya,” timpal Pembantu Rektor Bagian Kemahasiswaan itu.(p1)

Kendari, KP Tak sekadar menyerap berbagai teori yang diberikan dosen saat perkuliahan, mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Muhamadiyah Kendari (UMK) dituntut mampu mengaplikasikan apa yang diperolehnya tersebut dalam bentuk praktikum. Teranyar, mahasiswa FPIK-UMK ini, melakukan transplantasi terumbu karang di Desa RumbaRumba, Kecamatan Kolono, Kabupaten Konsel, tanggal 14 s.d 18 Agustus 2013. Dosen Pembimbing, Suharta Wijaya Husen S.Kel., menjelaskan setelah terpilih sebagai salah satu fakultas yang akan melaksanakan

Program Hiba Bina Masyarakat (PHBD) Dirjen Dikti. Dengan anggaran Rp 49.500.000, mahasiswa membeli berbagai fasilitas untuk melakukan transplantasi terumbu karang, misalnya alat-alat selam. Melihat kondisi ekosistem laut yang sudah rusak, maka mahasiswa membuat salah satu program kerja yang disebut transplantasi atau sistem perkembangbiakan terumbu karang. Karang yang telah rusak akan direhabilitasi kembali dengan metode transplantasi. Menurutnya, rusaknya terumbu karang, merupakan dampak dari masyarakat yang menggunakan alat tangkap, yang tidak ramah lingkungan. Misalnya, penambangan karang, alat tangkap ikan yang merusak habitat karang. Kegiatan seperti itu mengakibatkan ekosistem laut rusak, sehingga mengurangi hasil

tangkapan ikan nelayan. Karenanya, melalui sosialisasi seperti PHBD, khususnya transparatansi terumbu karang dapat menyadarkan dan mengajarkan, serta melatih masyarakat betapa pentingnya pengembangan terumbu karang terhadap kehidupan selanjutnya. Rencananya, sesuai dengan proposal, mahasiwa perikanan akan menggelar lokakarya yang akan membahas seberapa besar hasil perkembangbiakan terumbu karang dan bagaimana respon masyarakat tentang kegiatan yang dilakukan. “Semoga fakultas lain termotivasi untuk melakukan hal yang sama, tetapi harus sesuai dengan disiplin ilmu.Program Ini akan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk melatih dan mengaplikasikan ilmu yang didapat dibangku kuliah,” harap Suharta. (p5)

Prodi Farmasi Siap Jadi Fakultas Kendari, KP Program studi (Prodi) Ilmu Farmasi pada FMIPA Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari akan berdiri sendiri menjadi satu fakultas. Pasalnya, secara nasional Fakultas Farmasi yang ada di sejumlah perguruan tinggi di Indonesia telah mandiri. Disisi lain, berdasarkan rekomendasi dari Asosiasi Ikatan Apoteker (AIA) Indonesia, Prodi Farmasi yang bernaung di FMIPA UHO) layak untuk berdiri sendiri. Beberapa kelayakan yang dimaksud AIA, seperti Laboratorium, dosen dan ruang kuliahnya yang dinyatakan sudah mencapai standar. Itu diungkap Dekan FMIPA UHO, kemarin (29/08). “Berdasarkan rekomendasi AIA,

Dikti mengeluarkan SK pendirian Farmasi ini sejak 2009. Saat itu, fasilitas belum terlalu memadai, terutama dari gedung kuliah sehingga kami diamanahkan untuk mengembangkan Ilmu Farmasi menjadi satu fakultas. Nah, sekarangkan sudah bisa didirikan, dilihat dari sarana dan prasarananya juga sudah layak, tinggal menunggu keputusan dari Dikti untuk meninjau ulang tentang perkembangannya,” terangnya. Pasrun menjelaskan bahwa soal kepastian menjadi Fakultas Farmasi sepenuhnya dijawab Rektor UHO. Pihaknya hanya dituntut untuk mengembangkan dan mengupay-

akan Prodi Farmasi segera mencapai syarat menjadi fakultas baru di UHO. Selain fasilitas pendukung yang memadai, dukungan dosen pun tdiak ada masalah. Dilihat dari peningkatan mahasiswa farmasi saat ini, dibanding dengan dosen, dapat teratasi. “Khusus di FMIPA ini, sudah tiga guru besar, kemudian ditinjau dari dosen farmasi itu sudah mencapai 35 persen dari seluruh dosen yang ada di FMIPA,” tutup Dekan dua periode itu. Prodi Farmasi Siap Jadi Fakultas (p6)

Xpresi

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Si Pelupa......

Arjulita Sari Hmt,,penyakit nhe udah doyan kena dlam pkirkan aplgi lau bnyak yg g dipikir,slah stuâ&#x20AC;&#x2122;a perna cri brang(polpen),lupa disimpan dâ&#x20AC;&#x2122;mna trnyata polpenâ&#x20AC;&#x2122;a kantungi sendiri di saku,,hhehhe Yuni Sri Wahyuni aku pernah lupa. lupa make bedak, lupa make lotion, udah di tengah jalan bru dah di ingat.. ya udah mau ngapain lagi, lanjut perjalanan aja.. mau pulang ga bsa, mau pke di jalan lebih ga bsa lagi. karna aku orang yang paling males bwa make up Desvinaplapiaselita pRatiwi Silondae Dulu wkt kls 1 SMA aq lupa kunci kelas d rmh,,pas d sklh tmn2q sdh bxk berkumpul d depan kls,,mw tdk mw terpaksa z hrs plg d rmh ambil kunci wlwpun rmhq jauh,,hum z blm tua sdh pelupa ap lg lw z tua,,z lupami mungkin semuam,wkwkwkwkwk Rika AnaWai Bettul bangett,, penyakit lupa itu udah mnjadi hal yg biasa, jadi aku punya senjata yang ampuh untuk mengatasi penyakit Lupa, ketika udah mau tidur dmalam hari, aku sering nyatat di kertas kecil kegiatan2 yang bakal aku kerjakan esok harinya,dan menyimpanya di meja rias, jadi kalo bangun besok langsung liat deh catatan semalam,,,

Lupa Kunci Motor Jepriadi (Mahasiswa UHO) Kata-kata sepertinya sangat melekat dalam diri saya. Seperti sudah mendarah daging. Bukan hanya sekali, sudah seringkali saya menemui yang namanya lupa. Pokoknya sudah sekian kalinya saya harus lupa dan kalau kalau dijumlah sih sudah tidak bisa terhitung lagi, hehee hebat banget ya? Kejadian karena masalah lupa juga baru saja menimpa saja kemarin. Sejak tadi pagi ceritanya saya ngampus. Eh waktu nyimpan motor di parkiran lupa nyabut kuncinya. Emang dasar pelupa saya baru ingat kalau kunci tertinggal setelah jam kuliah sudah selesai. Wah parah nih, bisabisa hal yang tak diinginkan bisa saja terjadi. Intinya, bahaya sekali deh kalau punya sifat pelupa. Untuk itu selalu periksa barangbarang sebelum meninggalkan tempat. Dan simpan di tempat yang paling aman dan mudah dicari. So saat kamu lupa, bisa langsung mencari di tempat yang paling mungkin kamu menyimpannya, misalnya di tas. (wulan/fya)

Cuap-cuap

SetiaP manusia tak pernah luput dari khilaf dan lupa..ya khan guys.. tapi jangan sampe yach..penyakit lupa ini menjadi budaya, bawaannya lupa melulu..seperti orang yang udah pikun aja..hehehe Btw..sobat expresi, siapa nih diantara kalian yang suka lupa alias mengidap penyakit pelupa. Hmmm kadang bukan hanya orang lain yang heran, kamu sendiri yang lupa juga heran dengan diri sendiri. Kok bisa sih saya parah banget lupanya. Gimana gak parah, kadang kunci motor sudah dipegang masih dicari-cari, hehee gak lucu banget yah? Tapi memang sih, penyakit yang satu ini membawa cerita lucu tersendiri kalau kalian lupanya terlalu parah. Tapi jangan sepelekan masalah ini juga loh guys. Karena bisa-bisa pelupa juga membawa petaka. Misalnya saja nih pengalaman yang banyak terjadi, ibu rumah tangga atau bisa jadi sobat expresi yang masak, trus karena ada telfon dari teman dan terlalu asik ngobrol sampe-sampe lupa matiin kompor. Wah paling minimal sih masakan gosong dan paling parah yah dapur bisa terbakar. Makanya guys, jangan disepelekan deh masalah yang satu ini.

Pengalaman yang paling sering terjadi dan sepertinya sangat fatal juga sering terjadi saat di dalam ATM. Makanya kalian harus ekstra kosentrasi nih. Banyak orang setelah bertransaksi lupa narik kembali ATM-nya. Istilahnya sih kecelakaan karena si ATM tertelan. Meskipun sekarang serba mudah, tinggal blokir aja dan gak bakal hilang uangnya karena pin gak tertulis, tapi kamu juga yang bakal kelabakan kan guys. Kamu harus kesana kemari untuk mengurus kembali. Ini pun bukan perkara yang cepat, bisa-bisa menunggu beberapa hari baru jadi. So sementara menunggu kalian gak bisa tarik tunai seenaknya, hehehe. Itu semua karena apa,

Persiapkan Diri Secara Maksimal ahmadi S.Pd (Guru SMAN 1 Kendari) PeluPa bukan hanya karena bawaan. Kalau melihat beberapa kasus yang terjadi seperti terkadang siswa lupa bawa kartu siswa, lupa bawa buku pelajaran, buku panduan belajar, itu sangat banyak terjadi. Tapi bukan berarti kalian bisa menyerah begitu saja dan mengklaim bahwa itu penyakit. Sebenarnya ini bisa diperbaiki lo. Salah satunya dengan cara mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Terutama jangan bangun kesiangan. Kalau sampai ini terjadi pasti kalian akan gugup. Dan yang terjadi malah semua berantakan. Pelajaran tidak ada yang diingat dan bahan-bahan yang akan dibawa ketinggalan. Sebaiknya persiapan dilakukan saat malam hari. Setelah kalian selesai belajar simpan semua perlatan di dalam tas. Sembari kalian istirahat ingat-ingat kembali apa saja yang akan dibawa besok. Jika masih ada yang ketinggalan, jangan tunggu sampai besok, langsung selesaikan malam itu juga. Pasti deh sifat pelupa sedikit demi sedikit bisa teratasi. (Wulan)

pelupa, ya khan? Padahal dengan satu sentuhan yang sepele banget, ambil kembali setelah transaksi, kalian gak perlu repot-repot. Memang kadang penyakit lupa itu terjadi pada hal-hal yang kelihatannya sangat sepele tapi beresiko be-

sar. Contohnya ketika kalian ikut ujian nasonal (UN) atau SNMPTN. Semua peserta pasti diwajibkan datang tepat waktu dan tidak lupa membawa kartu peserta. Tapi karena masalah pelupa, pasti ada satu atau dua orang yang lupa bawa kartu peserta. Hmmm salah siapa pelupa, kalau gak mau dikeluarkan dari peserta ujian ya wajib ambil kembali guys. Repot lagi khan? seharusnya waktu yang tersisa untuk mempersiapkan diri dan mental, ini malah harus buru-buru balik lagi ngambil kartu peserta. Nah, dalam kasus ini sebenarnya guys, kalian hanya kurang kosentrasi saja. Coba kalau semua telah disiapkan dengan baik, ingat-ingat kembali apa yang belum dibawa. Pasti gak akan ada yang tertinggal. Belum lagi terkadang sobat expresi sibuk sendiri, sehingga pikiran lari kemana-mana. Akhirnya banyak yang tidak tuntas kan? So..biasakan fokus dan konsenstrasi dalam melakoni aktifitas, agar gak ada yang terlupa ya guys...(Wulan/fya)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Barcelona Juara Supercopa B A R C E LONA meraih gelarnya yang ke-11 di ajang Supercopa de Espana dengan keunggulan gol away atas Atletico Madrid. Gol Neymar kala bermain imbang 1-1 pada leg pertama di Madrid terbukti vital untuk Barcelona. Hasil 0-0 di leg kedua sudah cukup bagi Barcelona guna keluar sebagai juara. Gerardo Martino pun me-

Pemain Barcelona merayakan kemenangan mereka di akhir Piala Super Spanyol leg kedua pertandingan sepak bola FC Barcelona vs Atletico Madrid di stadion Nou Camp di Barcelona

Ramsey Desak

Arsenal Beli Pemain KUALITAS skuad The Gunners diakui Aaron Ramsey sudah mengalami peningkatan. Meski demikian, ia meyakini bahwa timnya butuh satu hingga dua pemain baru guna menghidupkan sistem rotasi. Belakangan ini Arsenal dikaitkan bakal mendatangkan dua punggawa Real Madrid; Angel di Maria dan Mesut Ozil. Namun, para suporter klub London Utara tersebut harus bersabar, usai keduanya menyatakan niatan mereka untuk bertahan. Pasifnya aktivitas manajemen Arsenal di bursa transfer memang mengkhawatirkan banyak pihak. Tak hanya suporter, para punggawa klub pun mulai ikut resah dan berani mengutarakan opininya di media. Salah satunya Ramsey. Ia juga meminta pihak Aaron Ramsey klub untuk meniru Manchester City dan Manchester United yang mempertimbangkan kualitas tim lapis kedua, guna dapat bersaing dan menerapkan sistem rotasi. â&#x20AC;&#x153;City dan United telah bekerja keras meningkatkan kualitas kedalaman skuad mereka agar bisa menerapkan sistem rotasi. Mungkin dalam hal itu Arsenal masih tertinggal,â&#x20AC;? tutur Ramsey kepada The Sun. â&#x20AC;&#x153;Tetapi Arsenal memiliki kualitas guna merealisasikan hal itu, dan kedatangan satu hingga dua pemain baru akan sangat berarti demi berjalannya sistem rotasi,â&#x20AC;? pungkas pencetak sepasang gol The Gunners di leg kedua babak kualifikasi Liga Champions -- melawan Fenerbahce (28/08/13).(sun/rdt)

menangi trofi pertamanya sebagai pelatih Blaugrana. Di Camp Nou, Kamis (29/8), Barcelona sebenarnya bisa saja mengakhiri perlawanan Atletico dengan sebuah kemenangan. Namun, peluang terbaik dari titik putih gagal dimaksimalkan oleh Lionel Messi. Laga ini sendiri diwarnai kartu merah untuk dua pemain Atletico, yaitu FIlipe Luis dan Arda Turan. Tak ada gol yang tercipta di babak pertama. Barcelona, yang menurunkan Messi, Neymar dan Alexis Sanchez sebagai andalan di lini depan dengan dukungan Cesc Fabregas serta Xavi dari lini kedua sejak menit pertama, kesulitan mengembangkan permainan akibat pressing ketat Atletico. Meski bermain dominan, Blaugrana gagal membongkar barisan pertahanan pasukan Diego Simeone.

Justru tim tamulah yang beberapa kali memaksa Victor Valdes berjibaku menyelamatkan gawang Barcelona, terutama dari ancaman Koke dan Arda Turan. Hingga jeda, Barcelona masih memegang keunggulan tipis berkat gol away mereka. Sadar akan hal ini, Atletico pun coba mengambil inisiatif serangan di babak kedua. Hanya 11 menit setelah restart, Barcelona dibuat berkeringat dingin. David Villa, yang untuk pertama kalinya kembali ke Camp Nou setelah dilego oleh Barcelona, melepas sebuah tembakan ke sudut gawang, tapi Valdes masih bisa mementahkannya. Martino lalu menarik Sanchez dan memasukkan Pedro guna meningkatkan daya serang pasukannya. Namun, hingga menit

Baca JUARA di Hal 22

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Potensi Comeback Suarez di Laga MU vs Liverpool STRIKER kontroversial milik Liverpool, Luis Suarez, memiliki kemungkinan untuk menjalani comeback monumental dalam laga big match lawan Manchester United di ajang Capitol One Cup. Dengan hanya menyisakan tiga larangan bertanding lagi yang semuanya berlaku di ajang Premier League, larangan bertanding terakhir El Pistolero berakhir usai pertandingan

lawan Sunderland pada tanggal 21 September 2013 nanti. Oleh karena itu, Suarez bisa saja menjalani debutnya musim ini pada tanggal 24 September di Old Trafford melawan tuan rumah The Red Devils. Striker berusia 26 tahun ini ssebelumnya dihukum dengan sanksi 10 pertandingan usai menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic, akhir musim lalu.

Penggawa Timnas Uruguay ini mencetak gol dalam laga persahabatan tertutup Liverpool melawan Port Vale yang diadakan hari Rabu malam lalu (29/08), sebagai persiapannya kembali ke skuat utama. Patut ditunggu sambutan apa yang akan diterima Suarez apabila benar-benar diturunkan di Old Trafford. Seperti diketahui bersama, striker bernomor

punggung 7 ini sempat terlibat perseteruan sengit dengan penggawa United, Patrice Evra, terkait tindakan rasial serta insiden penolakan jabat tangan yang melibatkan keduanya. Namun momen kembalinya Suarez tersebut tentu dengan syarat dirinya tetap bertahan di Anfield dan tidak terlibat masalah lain sebelum pertandingan tersebut digelar. (co/mri)

Calderon Serang Arogansi Perez di Real Madrid EKS Presiden Real Madrid, Ramon Calderon, kembali mengkritisi penerusnya saat ini, Florentino Perez. Menurut Calderon, upaya yang dilakukan Perez untuk mendatangkan Gareth Bale adalah bentuk arogansi yang kelewatan. “Presiden Madrid saat ini dalam beberapa kasus terlihat bersikap arogan,” ungkap Calderon kepada Daily Telegraph. “Ketika anda berada di posisi yang sangat kuat seperti Real Madrid saat ini, seharusnya anda bersikap rendah hati. Itulah yang dulu saya lakukan ketika masih menjabat.” Calderon menganggap bahwa Los Blancos terlah bertindak terlalu jauh dalam saga transfer Bale, salah satunya adalah dengan merilis gambar panggung yang rencananya dipergunakan untuk menyambut kedatangan pemain Wales tersebut. Padahal, sampai saat ini negosiasi dengan Tottenham masih berlangsung.

Juara 70, keadaan tetap tak berubah. Di menit 73, Martino mengganti pemain yang melepaskan satusatunya shot on target ke gawang Atletico, yakni Fabregas, dengan Andres Iniesta. Di menit 81, Atletico harus bermain dengan 10 orang setelah Filipe Luis diganjar kartu merah menyusul pelanggaran terhadap Dani Alves. Delapan menit berselang, Barcelona mendapat hadiah penalti karena Pedro dilanggar Miranda di area terlarang. Namun, eksekusi 12 pas Messi menghantam mistar. Pada masa injury time, Arda Turan, yang sudah terlebih dahulu ditarik keluar, diberi kartu merah oleh wasit David Fernandez? saat berada di bench. Hingga peluit panjang dibunyikan, tetap tak ada gol yang tercipta. Atletico gagal menang di Camp Nou sejak 2005/06 dan harus rela melihat Barcelona mengangkat trofi Supercopa. Ini merupakan gelar

Supercopa ke-11 bagi Barcelona setelah sebelumnya juga berjaya pada edisi 1983, 1991, 1992, 1994, 1996, 2005, 2006, 2009, 2010 dan 2011. Duet Messi-Neymar Belum Padu Laga leg kedua Piala Super Spanyol antara Barcelona kontra Atletico Madrid, menjadi kali pertama duet anyar Lionel Messi dan Neymar bermain bersama sejak awal di laga resmi. Namun nyatanya duet yang

digadang-gadang menjadi duet termaut di dunia tersebut belum mampu bicara banyak. Hasil imbang tanpa gol bertahan hingga laga usai. Entrenador Los Blaugrana, Gerardo Martino pun mengakui jika duet dua pemain yang menjadi ikon di negaranya masing-masing tersebut masih belum cukup padu. “Mereka

(Messi dan Neymar) bermain dengan baik, meskipun memang benar bahwa mereka belum cukup padu. Saya yakin mereka akan segera menemukan kecocokan di lapangan.” ujar Martino di situs resmi klub. Dalam laga tersebut Messi sendiri sempat memiliki pelu-

ang emas untuk menentukan kemenangan Barca. Sayang eksekusi penaltinya di menit ke-88 digagalkan mistar gawang. Meskipun hanya meraih hasil imbang, Barca tetap menjadi jawara ajang Piala Super Spanyol berkat keunggulan agresitivitas gol tandang. (fcb/pra)

“Mereka menunjukkan panggung yang akan digunakan sebagai presentasi Bale. Dalam kasus ini, saya pikir mereka benarbenar kelewatan dan bersikap sombong. Saya pikir itu bukan perilaku yang benar.” Lebih lanjut, pria berusia 62 tahun ini juga menyebut bahwa kedatangan Bale akan membuat Cristiano Ronaldo terganggu. Salah satunya adalah karena masalah perpanjangan kontrak yang sampai saat ini belum juga menemui titik terang. “Saya tidak berpikir Cristiano akan senang dengan kedatangan Bale. Masalahnya adalah perpanjangan kontrak Cristiano pasti juga terpengaruh karena dana Madrid banyak tersedot untuk membayar Bale,” tegas Calderon. Ramon Calderon pernah menjabat presiden Real Madrid pada periode 20062009. Los Merengues meraih dua gelar La Liga dan satu gelar Supercopa de Espana di bawah kepemimpinannya. (tlg/mri)

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

Kader Posyandu Ujung Tombak Kesehatan Masyarakat Kendari, KP Posyandu merupakan bagian dari pembangunan untuk mencapai keluarga yang berkualitas. Sasaran utamanya adalah balita dan orangtuanya, ibu hamil, ibu menyusui dan bayi, serta wanita usia subur. Sedangkan yang bertindak sebagai pelaksana posyandu yakni kader sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan, termasuk masyarakat. Hal itu disampaikan Kepala Bidang Promosi Kesehatan (Promkes) dan Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Kota Kendari, A.Hasriwati, M.Kes, saat memberikan pembekalan kepada ratusan kader dan petugas Posyandu dalam acara pembinaan kader Posyandu yang digelar di aula Bertakwa Kota Kendari, kemarin. “Posyandu merupakan upaya pelayanan kesehatan bersumberdaya masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan secara bersama dengan masyarakat,” jelasnya.

Seiring dengan kebutuhan masyarakat setempat, saat ini kata Hasriwati kegiatan Posyandu sudah berkembang tidak hanya kegiatan kesehatan ibu dan anak, gizi, KB saja, namun bisa jadi kedepan akan merambah pada bina keluarga balita (BKB), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), ekonomi keluarga, keagamaan dan penyuluhan. Hasriwati menambahkan ada empat jenis posyandu yang dikenal. Di Kota Kendari, perkembangannya sudah cukup meyakinkan. Itu dapat dilihat dari jumlah yang ada. Misalnya, Posyandu Starata Pratama ada tiga buah, Strata Madya (55 Posyandu), Strata Purnama (102), dan Stara Mandiri (38 buah). “Semua itu sudah ada kriteria dan kategori masing-masing. Kita berharap, strata mandiri bisa lebih banyak lagi jumlahnya

kedepan,” terangnya. Senada diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, dr.Hj.Maryam MR, M.Kes. Menurutnya, peran kader posyandu sangat penting sebagai ujung tombak kesehatan masyarakat. Keterlibatan mereka memberi efek besar dalam memberikan pemahaman yang utuh pada masyarakat umum tentang pentingnya posyandu itu. “Sangat besar peranannya, makanya kami sangat bersyukur dengan keterllibatan masyarakat ini, karena bisa mendukung Developmen Gold tahun 2015 mendatang di bi-

dang kesehatan,” ujarnya. Adanya pertemuan kader itu, diakui Maryam sebagai upaya menyamakan persepsi kembali dengan semua petugas dan kader Posyandu. Minimal untuk memberikan pemahaman pentingnya keikhlasan dalam melaksanakan tugas mulia ini. Meski secara materi tidak mendapat apa-apa, namun pengabdian itu harus menjadi prioritas. “Perlu sinergitas antara kader dengan petugas Posyandu, sehingga apa yang menjadi harapan masyarakat dan kita semua bisa tercapai,” tandasnya. (cr3/fya)

Kader Posyandu serius mengikut pembinaan kader yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Kota Kendari kemarin. Inong/kp

Kendari Pos | Jumat, 30 Agustus 2013

JUJUR DAN PENUH TANGGUNG JAWAB U

Desi Nur Alam, SE SPV CSA and Beauty Matahari Lippo Plaza Kendari

sia tak menjadi penghalang dalam berkarir. Hal itu dibuktikan oleh Desi Nur Alam. Meski masih terbilang muda, ia telah memiliki posisi penting pada bidang pekerjaan yang digelutinya. Saat ini, dara berkulit sawo matang itu dipercaya menjadi SPV CSA dan Beauty Matahari Lippo Plaza. Tugasnya adalah mengontrol dan mengawasi pekerjaan karyawan, mengatur jadwal dan memberi solusi terkait permasalahan customer service. Tugas itu dirasakan cukup berat. Namun bagi perempuan kelahiran Kendari 23 Maret 1989 itu segala pekerjaan memiliki tantangan, terpenting kata dia bagaimana berkomitmen dengan diri sendiri untuk senantiasa jujur dan melaksanakan pekerjaan dengan penuh rasa tanggung jawab. “Tidak hanya itu, saya juga harus bisa menciptakan suasana yang nyaman dan pelayanan terbaik untuk customer, sehingga memberikan kepuasan terhadap mereka dan visi misi perusahaan juga tercapai,” paparnya. Meskipun tugas bisa diatasi, namun mengontrol dan menciptakan suasana yang harmonis diantara para karyawan bukan hal yang mudah. Apalagi, setiap karyawan memiliki karakter dan sifat yang berbeda-beda. Itulah yang menjadi tantangan bungsu

dari lima bersaudara ini. “Yang paling utama harus menciptakan kerja sama dalam satu tim. Kalau saya dengan cara mendekati mereka, tanyakan apa saja yang menjadi kendala dalam melakukan pekerjaan mereka, mendengar keluhan mereka dan mencari solusi untuk memecahakan masalahnya, bukan malah membuat beban mereka semakin bertambah. Trik mendekati karyawan juga berlaku baginya dengan cara sharing dan terbuka, baik mengenai masalah pekerjaan maupun urusan di luar pekerjaan. Dengan tujuan bisa memberikan solusi

dan memahami orang lain. “Yang penting tidak terlalu ikut campur, cukup mendengarkan dan sedikit memberikan masukan atau saran kepada mereka saja,” katanya. Sebagai perempuan Desi tetap tak melupakan urusan make up. Apalagi posisinya sebagai seorang CSA, penampilan menjadi salah satu tuntutan. “Bagi saya make up itu penting karena kami juga butuh penampilan yang menarik untuk menunjang rasa percaya diri. Karena attitude yang baik juga harus ditunjang penampilan yang menarik,” tukas perempuan yang hobi traveling dan dance ini. (ann/fya)

Foto : Wulan / Kendari Pos

Apakah Anda Pribadi yang Bertanggung Jawab dalam Pekerjaan? “Tanpa Tanggung Jawab Terhadap Pekerjaan, Anda Hanya Mempersiapkan Diri untuk Gagal.” Djajendra

pakah Anda seorang pribadi yang merasa bertanggung jawab penuh atas pekerjaan Anda? Bila Anda bingung dan ragu untuk menjawab pertanyaan di atas, maka sebaiknya Anda mulai melakukan interospeksi diri buat mengoptimalkan sikap dan perilaku tanggung jawab Anda kepada pekerjaan Anda. Tanpa tanggung jawab Anda akan sulit mencapai puncak keberhasilan tertinggi. Tanpa tanggung jawab Anda hanya sibuk mengurusi aksi dan reaksi pekerjaan. Tanpa tanggung jawab Anda tidak akan memiliki antusias, motivasi, dan keberanian untuk menjadi lebih baik. Tanpa tanggung jawab Anda tidak akan dipercaya oleh orang lain.

Setiap pekerjaan membutuhkan tanggung jawab, membutuhkan perhatian dan kepedulian. Anda yang mampu memiliki tanggung jawab dan kepedulian total terhadap pekerjaan Anda, pasti akan menjadi pribadi yang berdedikasi secara total terhadap pekerjaan Anda. Dalam sebuah acara pelatihan di sebuah perusahaan gas, di daerah Belilas, Riau. Seorang peserta bertanya tentang arti tanggung jawab. Sebuah pertanyaan yang cerdas. Apalagi sangat jarang orang-orang mau bertanya tentang tanggung jawab, kalau bisa orang-orang selalu berupaya untuk mengaburkan makna tanggung jawab. Tetapi, pertanyaan di Belilas ini mem-

buat saya tersenyum, ternyata masih ada orang-orang yang ingin memperkuat integritas diri buat mempertanggungjawabkan semua tugas dan pekerjaan di kantor. Tanggung jawab berarti memikul semua kewajiban dan beban pekerjaan sesuai dengan batas-batas yang ada di job diskripsi. Setiap karyawan wajib bekerja sesuai tanggung jawab, dan tidak melewati batas-batas tanggung jawab yang ada. Sebab, bila karyawan bekerja melampaui tanggung jawab, maka karyawan tersebut pasti akan melanggar internal control dan etika bisnis perusahaan. Jadi, setiap karyawan harus patuh dan bekerja sesuai dengan apa yang diberikan oleh peru-

sahaan, sebatas tugas dan tanggung jawab yang diperbolehkan oleh perusahaan. Perusahaan harus benar-benar melakukan evaluasi dan pengkajian kembali terhadap setiap tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepada karyawan. Sebab, sering sekali perubahan menjadikan sebuah job diskripsi menjadi tidak efektif. Oleh karena itu, pemberian kepercayaan pada individu-individu karyawan dalam organisasi perusahaan haruslah dirancang agar para individu tersebut mampu bertanggung jawab dalam pekerjaan sesuai harapan perusahaan.

Semakin besar tanggung jawab yang diberikan perusahaan kepada seorang karyawan, maka semakin besar si karyawan harus membangun integritas diri dan sekaligus memiliki loyalitas dan keberanian untuk menerima tanggung jawab dari perusahaan. Tanggung jawab bukanlah sekedar kata-kata yang memperkuat jati diri, tapi tanggung jawab adalah komitmen dan kewajiban untuk melaksanakan semua pekerjaan melalui kompetensi diri yang hebat. (net/fya)