Kendari pos edisi 31 juli 2013

Page 1

2013

IPMA

Kendari Pos |Rabu, 31 Juli 2013

Harga Eceran Rp. 4.500,-

Pengaduan dan Langganan 0401-3126515/082193377789

Ini akan bertahap, dan kita ajukan minimal Rp 60 M dulu, lalu akan berlanjut. Tidak bisa sekaligus karena, memang keterbatasan anggaran,” Umar arsal

Anggota Komisi V DPR RI

Tahap Awal Dibantu Rp 60 M Pembangunan Jembatan Bahteramas Jakarta, KP Impian Gubernur Sultra, Nur Alam untuk membentangkan jembatan megah dengan arstitektur menawan yang menghubungkan kota lama Kendari dengan Lapulu yang disebut

SELEBRITI

Baca JEMBATAN di Hal. 11

Sekda BomBana diBidik PoliSi Terkait Korupsi Anggaran Pembangunan Masjid

Kendari, KP Nama Rustam Supendi, Sekda Kabupaten Bombana kembali dikaitkan dengan aroma korupsi. Kali ini urusannya lebih “ngeri” karena terkait anggaran pembangunan masjid raya Bombana yang tak kunjung kelar dibangun meski sudah hampir 5 tahun dikerjakan. Sosok yang sebenarnya sudah jadi terpidana korupsi di kasus lain namun belum dieksekusi karena sedang menunggu proses Peninjauan Kembali (PK) tersebut, adalah Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) di proyek pembangunan masjid Bombana itu. Dugaan korupsi tersebut kini sedang diusut Tipikor Ditkrimsus Polda Sultra. Ceritanya, tahun 2009 silam, APBD Bombana menganggarkan dana sebesar Rp 4,9 M untuk proyek rumah ibadah itu. Tapi belakangan, kontraktornya mengeluh karena anggaran hanya cair Rp 3,9. “Ada Rp 1 M yang diduga disunat. Inilah yang tengah kami selidiki,” kata Kompol Dolfi Kumaseh, Kasubdit PID Polda Sultra saat ditemui, kemarin (30/7). Proyek pun macet karena anggaran cair tak sesuai alokasinya. Jadilah masji tersebut hingga kini mangkrak dan terancam jadi

Indah Dewi Pertiwi

Lagu Religi tanpa Kerudung INDAH Dewi Pertiwi kembali menelurkan single religi. Judulnya, Kebersamaan. Berbeda dari single-single sebelumnya, kali ini penyanyi kelahiran Bogor, Jawa Barat, 30 Januari 1991 itu memilih me-recycle lagu yang dipopulerkan ST 12 tersebut. “Single ini bukan lagu baru. Sebelumnya pernah dipopulerkan Charly dengan ST 12-nya,” kata Indah saat menjadi bintang tamu Seputar Obrolan Selebriti di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, pekan lalu. Menurutnya, lirik lagu Kebersamaan sangat dalam. Itu yang membuatnya tertarik Baca ARTIS di Hal. 2

TBC Ternyata Bisa Diatasi dengan Kulit Manggis Salah satu penyakit yang banyak dikenal orang adalah TBC atau TB. TBC adalah singkatan dari tuberculosis, sejenis penyakit batuk yang sulit disembuhkan. Penyakit ini menahun alias kronis, serta menular. Penderitanya biasanya terbatukbatuk dengan frekuensi yang tinggi dan durasi yang lama. Dalam sejarah, perang melawan TBC tak pernah berhenti sejak ribuan tahun silam. Dan ini memang ada buktinya. Di Jerman, ditemukan fosil penderita TBC yang berasal dari tahun 8000 SM. Peninggalan tertua ditemukan di Jerman Selatan, dari fosil yang berasal dari tahun 2500-1000 SM. Dan di Mesir, dalam dua penggalian arkeologis ditemukan sisa-sisa tulang manusia dengan Baca SEHAT di Hal. 11

Baca KORUPSI di Hal. 11

1,6 Juta KK Bakal Terima Rapel BLSM Revisi Daftar Penerima Jakarta, KP Pengucuran Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) sebagai kompensasi atas kenaikan harga BBM, sempat memicu kontroversi. Pasalnya, banyak kepala keluarga (KK) atau rumah tangga masuk daftar penerima BLSM padahal tergolong cukup mampu. Sebaliknya, banyak KK yang mestinya berhak justru tidak mendapat BLSM. Koordinator Kelompok Kerja Monitoring dan Evaluasi dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Ari Perdana mengakui, basis daftar penerima BLSM yang mengacu pada sensus 2011 membuat akurasi rumah tangga sasaran menjadi kurang optimal. ‘Karena itu, daf-

tar penerima BLSM akan segera direvisi,’ ujarnya dalam seminar Paramadina Public Policy Institute kemarin (30/7). Menurut Ari, akan ada pengalihan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) sebagai tanda pengambilan BLSM, dari masyarakat yang tidak berhak, kepada masyarakat yang lebih berhak. ‘Pengucuran BLSM tahap pertama (Rp 300 ribu Baca BLSM di Hal. 2 DOK/KP Para janda di Kelurahan Lepo-lepo, Kota Kendari ini mengadu ke kantor lurah setempat karena tak mendapat BLSM. Tapi mereka tak perlu resah, jika pendataan pemerintah benar mereka bisa terakomodir di pemberian BLSM edisi data revisi. Pemerintah memporsikan 1,6 juta penerima

Pengalaman Warga Indonesia Berpuasa selama Musim Panas di Benua Eropa

Puasa 18 Jam, Tarawih Hampir Tengah Malam Kewajiban menjalankan puasa Ramadan berlaku universal bagi seluruh umat Muslim di muka bumi. Dimanapun ia berada, apapun musim yang sedang berlangsung, tak ada pengecualian. Di Eropa, tradisi puasa tentu juga berlangsung. Hanya saja, situasinya pasti berbeda dengan di Indonesia. Di benua itu, banyak warga WNI juga berpuasa. Bagaimana pengalama mereka? Berikut kisahnya AHMAD REZA KHOMAINI, Wina BERPUASA di Eropa saat musim panas menjadi tantangan tersendiri bagi sejumlah warga Indonesia. Selain suhu panas yang sangat menyengat, 35–40 derajat celcius, panjangnya waktu puasa (16-18 jam) membuat jalannya ibadah suci ini semakin menyulitkan. Yang tak kalah menantangnya lagi, kondisi

INT/KP

Para kaum muslim di Wina, Austria berkumpul dalam sebuah pengajian menjelang acara buka puasa bersama.

di negara-negara Eropa yang mayoritas non-muslim membuat jalannya puasa terasa hambar. Yani Kusmiati, warga Indonesia yang sejak 2011 menetap di kota Rennes, Prancis, mengakui beberapa kekurangan. “Nggak seperti di Indonesia, kita bisa merasakan nuansa berpuasa. Di televise, iklannya pasti berhubungan dengan puasa. Ada siraman rohani jelang magrib. Kalau di Rennes mah sepi dan biasa aja, kayak bukan bulan Ramadan,” tutur wanita kelahiran Cianjur, 22 November 1980 kepada koran ini. Yani mengakui puasa Ramadan kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika pada puasa tahun lalu ia berhasil melaluinya tanpa hambatan, tapi kali ini ia terpaksa batal di hari pertama dan kedua. Ia tidak kuat dengan kondisi cuaBaca PUASA di Hal. 11


Aneka

Kendari Pos |Rabu, 31 Juli 2013

Gubernur dan Walikota Langsung Turun Lapangan Banjir ............... titik yang memerlukan bantuan pemerintah,” ujarnya. Menurut dia, pihaknya meminta tim kecil untuk memantau secara langsung kondisi banjir dan longsor yang terjadi di Kota Ambon akibat hujan dan banjir dengan melakukan penanganan langsung baik memberikan bantuan makanan siap saji maupun bantuan tanggap darurat lainnya. “Kita mulai mengevaluasi sehingga kita dapat mengambil langkah yang harus kita ambil. Karena itu, tim yang kita bagi dan turun langsung ke lapangan untuk menginventarisir data korban yang ada,” terangnya. Dinas Sosial Kota Ambon diperintahkan untuk membuka dapur umum untuk mengantisipasi bencana, mengingat bulan ramadhan tidak ada rumah makan yang melakukan aktivitas makan minum. “Kita buka dapur umum agar masyarakat yang mengalami korban tidak kesulitan mendapatkan makanan,” tandasnya. Dia menambahkan, untuk mengatasi bencana, Badan Penaggulangan bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon telah mem-

buka posko bencana untuk menerima semua laporan masyarakat terkait bencana alam. “Posko ini dibuka pada 5 kecamatan di Kota Ambon kerjasama Mercy Coorps dan LSM lainnya,” tandasnya. Sementara itu, Sekretaris Kota Ambon Anthony Gustav Latuheru mengaku, pihaknya meminta camat melalui lurah, kades dan raja untuk memberikan informasi, sehingga Dinsos Kota Ambon memberikan bantuan tanggap darurat. “Kita akan buat dapur umum,” tandasnya. Untuk diketahui lokasi yang terkena bencana diantaranya, Desa Laha, Desa Hative Besar, Desa Rumah Tiga, Desa Passo, Kelurahan Lateri, Desa Galala, Desa Hative Kecil, lokasi Lampu Lima, Desa Batu Merah, Kelurahan Batu Gajah, Kelurahan Benteng, lokasi Skip, lokasi kadewatan, lokasi Pulau Gangsa, Desa Amahusu, Dusun Eri, lokasi STAIN, lokasi ponegoro, Ahuru, Negeri Hatalai. Berdasarkan data sementara korban meninggal yang teridentifikasi Helmi Kapitan 33 tahun, Mei Kapitan 17 tahun, Rahmat atau Onyong 2 tahun, Jumail 3 tahun, Yopi 20 tahun, Jopie Finyain 32 tahun. Sementara itu, ratusan rumah di Galala Hative Kecil, Kecamatan Sirimau Ambon tergenang banjir

akibat meluapnya kali Galala. Selain terkena banjir, tercatat tiga buah rumah di BTN Hative Kecil terkena longsor. Tidak ada korban jiwa pada insiden kemarin, namun mengakibatkan ribuan warga mengungsi di rumah-rumah penduduk yang berada di ketinggian. Warga terpaksa mengungsi untuk menyelamatkan diri, tapi kembali ke tempat masingmasing untuk membersihkan rumah mereka. “Sejauh ini tidak ada korban jiwa. Ini karena warga sudah siap-siap mengantisipasi banjir sebagaimana tahun 2012 lalu,” tandas Raja Negeri Hative Kecil, Yosias Muryani menjawa Koran ini, saat memantauan banjir. Sementara itu, mereka yang tidak kembali ke rumah karena masih tertutup tanah terpaksa memilih mengungsi di SMP Negeri 3 Hative Kecil. “Ada dua ruangan yang digunakan sebagai lokasi pengungsian. Bila penanganan dampak banjir selesai, mereka tentu akan kembali ke rumah masing-masing,” singkat Muryani. Sampai tadi malam, ada beberapa lokasi bencana yang masih terisolir karena akses jalannya tertutupi lumpur, seperti Ponegoro, Jalan Baru, Batumerah, Galala, Skip, dan Batugajah. (Tim)

100 ribu Orang Kembalikan Dana BLSM BLSM ............... pada Juli) lalu kan mereka belum dapat, jadi September nanti mereka akan terima rapel Rp 600 ribu,’ jelasnya. Sebagaimana diketahui, sebagai bagian program kompensasi, pemerintah memberikan BLSM senilai Rp 150 ribu per bulan kepada 15,5 juta rumah tangga sasaran atau 65,6 juta jiwa. Pemberian dilakukan dalam dua tahap, masing-masing Rp 300 ribu pada Juli dan September. Ari mengatakan, karena merupakan pengalihan, maka pemerintah tidak perlu menambah

dana atau anggaran baru. Lantas, berapa kartu yang akan dialihkan? “Jumlahnya sekitar 1,6 juta. Artinya, September nanti akan ada 1,6 juta KK yang menerima rapel BLSM Rp 600 ribu,’ katanya. Jumlah tersebut, lanjut dia, berasal dari pengembalian atau retur oleh PT Pos Indonesia karena calon penerima KPS tidak ditemukan karena pindah alamat atau sudah meninggal. Jumlah retur ini sekitar 1,5 juta KPS. Selain itu, ada pula masyarakat yang menerima KPS tapi merasa tidak berhak, karena bukan kelompok miskin, sehingga dengan kesadaran sendiri mengembalikan kartu-

Sekarang Lebih Tertutup Artis ............ menyanyikannya dengan aransemen baru. Seiring dengan warna lagu terbarunya itu, aksi panggungnya pun sedikit berubah. Indah tidak lagi tampil ‘menggoda’ dengan gabungan tarian modern dan tradisionalnya. Boleh dibilang, selama Ramadan ini dia tampil lebih kalem untuk menyesuaikan dengan lagunya. Hanya saja, pemilik rambut panjang itu enggan memakai jilbab atau setidaknya kerudung saat manggung. Pemilik hits Hipnotis itu lebih memilih busana tertutup berwarna hitam untuk menghadirkan kesan anggun. “Sekarang lebih tertutup, (pakai pakaian) yang panjang dan celana panjang. Kalau tahun lalu saat featur-

ing sama Bimbo, aku lebih yang pakai jilbab gitu,” terangnya. Seakan ingin menyuguhkan sisi lain dari dirinya, Indah ingin lagu religinya itu tidak hanya dinikmati umat muslim yang tengah menunaikan ibadah puasa. Tetapi semua penggemarnya, apapun agamanya. Sebab, kata dia, kebersamaan bersifat universal. ”Kebersamaan ini identik dengan berkumpul, dan itu akan terjadi saat kita merayakan hari kemenangan nanti, hari yang fitri,” ujar penyanyi yang akan pulang kampung ke Bogor pada H-3 itu. (ash)

nya. ‘Yang seperti ini jumlahnya lebih dari 100 ribu orang,’ kata Ari. Sebelumnya, Koordinator POKJA Pengendali Program Bantuan Sosial TNP2K Sri Kusumastuti menyebut, per 30 Juli 2013, jumlah kartu yang dikembalikan masyarakat mencapai 179.000 KPS. ‘Kartu-kartu ini akan diserahkan kepada masyarakat yang lebih berhak. Siapa yang berhak, nanti akan ditentukan melalui musyawarah desa atau musyawarah kelurahan,’ jelasnya. (Owi)

2

1 Mei Resmi Libur Nasional Jakarta, KP Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memenuhi janjinya kepada para buruh pada peringatan hari buruh internasional lalu. SBY secara resmi mengesahkan hari buruh internasional yang diperingati setiap 1 Mei sebagai hari libur nasional. Meski belum ada pernyataan resmi, SBY telah mengungkapkan hal tersebut dalam akun twitternya @SBYudhoyono, kemarin. Dia mengatakan telah menandatangi Peraturan Presiden pada Senin (29/7) yang menetapkan 1 Mei sebagai hari libur nasional. “Hari ini (Senin) saya tetapkan 1 Mei sebagai hari libur nasional dan dituangkan dalam Peraturan Presiden,” kata SBY. Juru bicara istana kepresidenan Julian Aldrin Pasha menuturkan bahwa Presiden SBY akan memaksimalkan penggunaan media sosial untuk merespon berbagai pertanyaan dari masyarakat. Media sosial termasuk twitter juga digunakan SBY menjelaskan berbagai persoalan sosial. “Jadi memang ada keperluan untuk menjelaskan sejumlah persoalan yang diajukan melalui twitter dan fanpage facebook beliau,”ujarnya. Seperti diberitakan sebelumnya, ketika mengunjungi sejumlah pabrik di Surabaya pada 1 Mei 2013 lalu, SBY menyatakan akan memutuskan untuk menetapkan tanggal 1 Mei sebagai hari libur nasional. Dengan keputusan tersebut, memungkinkan perusahaan mau-

pun para buruh bisa memperingati hari buruh internasional. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menyambut baik keputusan Presiden mengesahkan 1 Mei sebagai hari libur nasional untuk memperingati hari buruh internasional. “Dengan demikian Indonesia menjadi negara kesembilan di ASEAN yang menetapkan Mayday (1 Mei, red) sebagai hari libur nasional,” kata dia. Muhaimin mengatakan, sebelum ditetapkan oleh SBY, hanya Indonesia dan Brunei Darussalam yang belum menetapkan 1 Mei sebagai hari libur nasional. “Kita sambut baik keputusan Presiden SBY ini. Ini merupakan kado bagi para pekerja atau buruh,” ujar Muhaimin. Menteri sekaligus ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menuturkan, dengan penetapan ini para buruh bisa merayakan Mayday dengan tertib tanpa perlu melakukan sweeping rekannya yang memilih tetap bekerja. Selain itu untuk para perusahaan, tidak ada alasan lagi melarang pekerjanya untuk merayakan Mayday, karena memang ditetapkan sebagai hari libur. Muhaimin mengingatkan supaya setiap perayaan mayday dijalankan secara damai dan tertib. “Tidak perlu sampai mengganggu ketertiban umum,” katanya. Dengan cara ini, Muhaimin yakin hubungan baik antara buruh, industri, dan masyarakat umum bisa berjalan harmonis. (ken/wan)


3

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

AGN Kunjungi Korem 143 HO 2.424 Paket Sembako Terjual Kendari, KP Artha Graha Peduli Sultra kembali menggelar pasar murah. Kali ini, AGN kunjungi markas Korem 143 HO Kendari. Seperti gelaran pasar murah di sejumlah tempat yang pernah disambangi AGN, Sembako yang dijual pun selalu tak tersisa. Demikian halnya di pasar murah Korem 143 HO, tercatat 2.424 paket Sembako terjual habis. Kasi Pers Korem 143 HO, Letkol Inf Agus Supriyanto menyampaikan terima kasih pada pihak AGN Peduli cabang Kendari yang telah memberikan bantuan dan perhatian khusus kepada TNI Angkatan Darat melalui gelaran pasar murah. “Kedepan kami berharap kegiatan seperti ini bisa berlangsung kembali karena bisa membantu, mengingat harga Sembako di pasaran sangat mahal,” katanya, kemarin. Untuk diketahui, pihak TNI AD berhasil membeli 2.424 paket sembako murah yang akan dibagi pada jajaran Korem 143 HO yang ada di kabupaten/ kota. Kasi Pers berharap hubungan dengan pihak swasta melalui bantuan seperti yang dilaksanakan AGN Peduli tetap terjalin. Agus pun memberikan apresiasi atas kepedulian AGN pada masyarakat yang tertimpa musibah, seperti banjir yang baru saja terjadi. Pihak AGN Sultra tidak memberikan secara gratis setiap bantuannya, Sembako tetap dijual dengan harga sangat murah, dibawah dari 50 persen bila dibandingkan dengan harga pasaran. Penjualan tetap dilakukan agar tahun depan dananya bisa digunakan untuk memberikan bantuan kepada yang lainnya. Branch Manager PT Bank Artha Graha Internasional, Tbk Cabang Kendari, S Parulian Pardede AGN Sultra mengatakanpihaknyaakanterusmendedikasikan diri kepada masyarakat di Sultra dan turut serta membantu meringankan beban ekonomi yang dihadapi, khususnya masyarakat yang kurang mampu. (ano)

Awal 2014, Pabrik Kakao Berproduksi Kendari, KP Harapan masyarakat akan segera beroperasi pabrik kakao di Sultra sepertinya tidak akan lama lagi terwujud. Pasalnya, paling lambat awal tahun 2014, perusahaan yang akan memproduksi komuditas pertanian terbesar di bumi Anoa ini mulai beroperasi. Bahkan pabrik Kakao berbedera PT Kalla Kakao Industri (KKI) ini menjadi dua pabrik Kakao terbesar di Indoensia. Tak tanggung-tanggung untuk merealisasikannya, anak perusahaan H Kalla Group mengeluarkan dana sebesar Rp.350 miliar setelah membeli secara lelang aset pabrik pengolahan Kakao yang dahulunya milik Habil Marati. “Saat ini, secara fisik kondisi pabrik telah mencapai 80 persen sementara mesin pengolahan sudah 60 persen. Jika semua berjalan sesuai rencana maka pada akhir tahun 2013 atau paling lambat awal tahun depan, pabrik pengolahan Kakao ini akan segera beroperasi,”ungkap pemilik PT.KKI Sultra, Fatima Kalla saat memantau penyelesaian pembanguan fasilitas pabrik, Rabu (30/7) kemarin. Menurut adik kandung mantan wakil presiden Yusuf Kalla ini, kapasitas produksi bahan baku pabrik Kakao miliknya mencapai 35 ribu ton dengan menghasilkan hasil olahan 28 ribu ton. Namun untuk tahun pertama, produksinya hanya 60 persen dan akan terus meningkat setiap tahunnya hingga 100 persen. Dengan kapasitas mesin, pabrik Kakao merupakan yang terbe-

sar di Indonesia. Sebab pabrik terbesar Kakao yang ada di Tanggerang kapasitas mesin pabriknya sama dengan di Sultra. Nilai plusnya, kontruksi pabrik pengolahan coklat ini tahan dari gempa. Meskipun demikian, kapasitas pabrik belum mampu menyerap hasil produksi kakao Sultra setiap tahunnya yang mencapai 161 ribu ton. “Masyarakat Sultra patut bangga, sebab diantara 10 perusahaan Kakao di Indonesia milik asing sehingga brandnya tetap milik negara lain dan hanya di Sultra yang milik orang pribumi. Dengan begitu, ada kemungkinan produksi Kakao Sultra memiliki brand daerah sehingga tidak secara langsung akan menjadi ikon daerah,”kata pemegang saham terbesar PT KKI ini. Mendengar paparan tersebut, Gubernur Sultra tampak antusias. Mantan Wakil Ketua DPRD Sultra ini mengungkapkan keinginan untuk membangun pabrik Kakao ini pernah diutarakan kepada Jusuf Kalla ketika masih menjadi Wapres. Bahkan ketika produksi Kakao anjlok, beliau menggagas program Gerakan Nasional (Gernas) Kakao yang akhirnya berhasil meningkatkan kembali produksi Kakao. “Melihat komitmen beliau terhadap penghasil komoditas terbesar di Sulawesi ini baik melalui program maupun pembangunan pabrik Kakao, mewakili masyarakat Sultra kami mengucapkan terimakasih,”kata suami Tina Nur Alam ini. Ketua DPW PAN Sultra ini berharap kehadiran pabrik Kakao dapat memberikan kontribusi besar bagi daerah

bukan hanya melalui penerimaan daerah namun juga bagaimana membina petani dan membantu pamasaran hasil produksi. Disaat yang bersamaan pemprov juga akan membuat regulasi yang akan membantu melancarkan proses produksi, pemasaran dan pengolahan komoditas Kakao. Disamping itu, perusahaan harus mengutamakan penyerapan hasil komoditi Kakao lokal dibandingkan Kakao dari luar Sultra. Sehingga, petani lokal dapat merasakan dari manfaat kehadiran pabrik. Apalagi produksi Kakao Sultra yang terserap pada Pabrik Kakao hanya 30 persen. Gubernur juga mengingatkan agar dalam proses perekrutan tenaga kerja, manajemen perusahan lebih diprioritaskan SDM lokal. Kalau bisa, SDM lokal ini disekolahkan khusus untuk meningkatkan skil. Dirut PT KKI Sultra, Ahmad Zaky mengaku akan berusaha menyanggupi permintaan Gubernur. Katanya, untuk produksi komoditi lokal tetap akan diprioritaskan bahkan perusahaan akan menyiapkan program pembinaan petani Kakao. Sedangkan tenaga kerjanya, perusahaan sudah sejak awal akan merekrut tenaga kerja lokal. Selain itu, keinginan gubernur untuk mencetak tenaga tekhnis khusus pengolahan pabrik akan terwujudkan sebab sudah merupakan planing perusahaan. “Sehingga kedepan tenaga ahli tidak lagi diimpor dari luar namun mengandalkan SDM lokal yang memang sudah teruji,”ujar Ahmad Zaky. (m3)

Hasjrat Abadi Servis Gratis Motor Kendari, KP Jika sejumlah diler kendaraan bermotor menyalurkan bantuan logistik pada korban banjir, hal berbeda ditunjukkan PT. Hasjrat Abadi Cabang Kendari dengan menghadirkan program khusus berupa servis gratis kendaraan pada warga yang mengalami kerusakan akibat genangan air. Sebelumnya, sebagai wujud kepedulian sosial pada warga, main diler Yamaha di Kendari tersebut juga menyalurkan ratusan paket sembako pada korban banjir yang melanda sejumlah titik di

wilayah Kota Kendari. Servis Advisor PT. Hasjrat Abadi Cabang Kendari, Suryadi mengatakan gelaran servis gratis diisi dengan berbagai kegiatan, seperti pemeriksaan kondisi motor secara umum, penggantian oli gratis serta diskon sparepart sebesar 20 persen. Awalnya, kegiatan ini direncanakan pada dua titik terparah dampak banjir di Kota Kendari, namun karena antusias warga pada salah satu lokasi membuat iven ini hanya dipusatkan di Kelurahan LepoLepo. Jadwalnya sejak 29 Juli kemarin

namun diperpanjang sampai hari ini karena banyak warga yang datang,” ujarnya, saat ditemui kemarin. Di tempat yang sama, Promotion Area PT. Hasjrat Abadi, Dzulkifli Andi Munir menjelaskan kegiatan servis gratis menargetkan 50 unit motor Yamaha yang rusak akibat banjir. Namun antusias warga yang tinggi membuat pelayanan servis tetap dibuka walau tidak lagi menyediakan fasilitas seperti target awal pelaksanaan servis. “Kita tetap terima servis walau jumlahnya sudah melebihi tapi tidak dapat oli gratis lagi,” ujarnya. (m4)

Petugas Kebersihan Terima Sembako Gratis Kendari, KP Menjadi pioner dalam menciptakan kebersihan dan keindahan Kota Kendari, para petugas kebersihan memiliki keistimewaan tersendiri di mata pemerintah kota. Tidak heran, di momen Ramadhan kali ini, para penyapu jalan, pekerja taman dan pengangkut sampah memperoleh bantuan berupa sembako gratis dari Pemkot Kendari. Kerjasama dengan Artha Graha, Pemkot membagikan paket yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga menjelang hari lebaran. “Jika biasanya diadakan pasar murah, kali ini Artha Graha dan pemkot menyelenggarakan pasar gratis bagi duta kebersihan dan duta keamanan yakni Pol PP,” ungkap Wali Kota Kendari, H. Asrun disambut tepuk tangan meriah dari para petugas kebersihan yang antri menunggu paket Sembako. Selain untuk meringankan beban menjelang lebaran, 700 paket sembako gratis yang dibagikan itu, merupakan apresiasi pemerintah dan Artha Graha terhadap kinerja yang ditunjukkan para petugas kebersihan selama ini, dalam membantu pemerintah menciptakan lingkungan yang bersih dan indah. “Ekonomi masyarakat saat ini semakin sulit. Apalagi harga-harga kebutuhan pokok merangkak naik. Nah dengan adanya kegiatan seperti ini mudah-mudahan bisa sedikit membantu dalam menyambut hari raya Idul Fitri,” pungkas Asrun. (fya)


Opini

4

 * Bawaslu-KPU Sultra Berseteru  - Bagaimana Pemilu Jurdil kalau Penyelenggara Bersetu  *Bupati Konsel Tangkap Kayu Illegal  - Bupati Sudah Merangkap Kadishut  * PU Ancam Bongkar jembatan darurat Pohara  - Bongkar Saja, Soalnya Sudah Pungli

Tajuk Rencana Persiapan Pulang Kampung TANPA terasa kita sudah memasuki sepuluh akhir Ramadan. Bukan hanya mulai disibukan membuat kue hari raya, tapi juga persiapan pulang kampung yakni mempersiapkan kendaraan atau membeli tiket, apakah tiket bus, kapal, pesawat dan persiapan lain. Hakikat pulang kampung (Pulkam) atau mudik adalah berkumpul bersama keluarga di hari raya Idul Fitri. Kerinduan akan suasana itulah, makanya perantau berbondong-bondong pulang kampung. Bagi sebagian orang kadang pulang kampung dianggap kampungan, namun bagi sebagian besar, rasa haru saat pulang itu tak bisa tergantikan, bahkan tak bisa ditebus dengan uang sekalipun. Bagi yang lebih ekstrim lagi, adalah kewajiban. Segala upaya dilakukan agar bisa sampai ke tujuan. Hari raya bukan saatnya lagi bekerja atau mencari uang karena manusia bukan robot. Momen itu satu kali setahun. Jadi ini kesempatan berbahagia berkumpul bersama keluarga tercinta. Ada suasana hampa ketika kita ber-hari raya tidak di samping keluarga, apalagi ketika kita mendengar takbir berkumandang. Tanpa terasa kita menitikkan air mata. Mudik adalah sebuah perjalanan. Sudah sewajarnya dalam perjalanan memperhatikan keselamatan. Pulang kampung bukan hanya boking tiket di awal Ramadan atau berdesak-desakan di pelabuhan atau terminal. Itu baru satu tahapan, bahkan tahapan awal, jadi bukan jaminan sampai di tempat tujuan. Tahapan berikutnya adalah keselamatan dan ini jauh lebih penting. Jumlah penumpang yang bakal membludak di Pelabuhan Kendari menjelang Idul Fitri tujuan Raha, Baubau, Buton hingga Wakatobi. Biasanya lima hari menjelang hari raya tiket kapal cepat sudah habis terjual. Apalagi kapal ferry yang melayani jalur padat penumpang ini cukup terbatas yakni hanya kapal ferry empat yang beroperasi. Pemerintah seharusnya membaca ancaman nyawa penumpang, karena itu meminta pengusaha angkutan umum jangan hanya memikirkan keuntungan saja, tapi juga memikirkan keselamatan penumpang. Angkutan laut harus benar-benar memerhatikan kelaikan kapal sebelum berlayar. Apalagi di tengah cuaca yang tidak menentu dan kabut asap. Perhatikan semua peralatan, baik teknis maupun non teknis sehingga tidak ditemukan kendala dalam perjalanan.Tidak hanya angkutan laut, angkutan darat juga rawan kecelakaan. Sehingga supir yang melayani rute Kendari-Kolaka, Asera, Bombana, Raha Tampo serta Wamengkoli Buton benar-benar fit dan selalu mengutamakan keselamatan berlalulintas. Sebab supir mempertaruhkan banyak nyawa manusia. Termasuk jembatan dan jalan-jalan putus akibat banjir di Konawe Selatan, Konawe, dan Konawe Utara, beberapa pekan lalu, segera diperbaiki. Termasuk jalan yang berlubang, tolong segera ditambal, sehingga tak ada jatuh korban Angkutan udara juga perlu perhatian. Bandara dan maskapai penerbangan harus memperhatikan standar keselamatan penumpang. ***

Kendari Pos  Rabu, 31 Juli 2013

Akulturasi Agama dan Budaya Lokal (Bagian Pertama dari Dua Tulisan)

D

ewasa ini makna agama dan budaya yang ditafsirkan masih meninggalkan banyak perdebatan. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya dua kelompok besar yang memaknai agama dan budaya dengan konsep yang berbeda. Kelompok pertama mengartikan dengan pendekatan untuk memahami agama secara literal, dan doktrinal dengan merujuk pada mazhab tertentu. Sementara kelompok kedua mengartikan dengan pendekatan untuk memahami agama tidak perlu merujuk kepada mazhab tertentu manusia dibekali akal budi untuk berijtihad sesuai konteks sosio-historisnya sendiri. kedua kelompok dalam konsepnya cenderung melangit. Padahal agama itu sendiri mempunyai ajaran yang universal sesuai konteks zaman dan situasi. Opini saya ini diharapkan akan mampu menghasilkan pemahaman yang komprehensif tentang agama dan budaya, sehingga perbedaan pemahaman menjadi rahmat bukan laknat. Diskursus tentang pluralisme, lebih khusus lagi pluralisme agama, merupakan salah satu agenda keagamaan yang tampaknya senantiasa hangat untuk dibincangkan. Setiap agama muncul dalam lingkungan yang plural dan membentuk dirinya sebagai tanggapan terhadap pluralitas tersebut. Ketegangan kreatif yang ditimbulkan dalam konteks pluralitas sering menjadi katalisator bagi wawasan baru dalam perkembangan agama. Terkait dengan hal ini, sikap yang diambil oleh para pemeluk agama dalam merespon pluralitas agama memang tidaklah seragam sesuai dengan cara pandang terhadap realitas tersebut dan pemahaman atas sumber-sumber dasar keyakinan yang dianutnya. Tidak jarang sikap-sikap tersebut bertentangan. Bahkan sikap para pemeluk suatu agama tertentu juga bervariasi, meskipun masing-masing sikap yang berbeda itu berdasar pada atau mencari legitimasi dari sumber suci yang sama. Dalam diskursus pluralitas agama, khususnya dalam konteks Indonesia, substansi dalam agama dan budaya menjelaskan adanya demokrasi atau kebebasan (free will) yang diberikan oleh Tuhan kepada manusia untuk beriman atau pun tidak kepada kebenaran (agama) yang diwahyukan merupakan Bukti dari kebebasan tersebut adalah bahwa tuhan tidak ‘menjadikan’ manusia semuanya beriman, walupun Dia memiliki kekuasaan untuk mencabut ‘hak memilih’ manusia. Namun kebebasan tersebut mengandung konsekuensi adanya pertanggung jawaban di akhirat kelak. Ketika berbicara tentang toleransi, tentu tidak dapat memahaminya sebagai sikap yang memersilahkan kepada masyarakat untuk menganut apa yang mereka yakini sesuai dengan keinginan dan kehendak bebas. Dalam konteks ini, seandainya pun mereka mengetahui tentang ajaran agama yang benar dan mereka tetap bersikeras menolaknya, dalam hal ini kota tidak mempersoalkan hal tersebut menyatakan apa yang di dalam keyakinan tentang kemutlakan kebenaran ajaran agama, tetapi justru sebaliknya, menyatakan: mungkin kami yang benar, mungkin pula kamu; mungkin kami yang salah, mungkin pula kamu, kita serahkan saja kepada Tuhan untuk memutuskannya. Agama mengajarkan kepada para pemeluknya untuk melakukan kegiatan-kegiatan ritualistik seperti sembahyang, berdoa, dsb. Begitu juga dalam kepercayaan masyarakat dalam tataran budaya terdapat kegiatankegiatan ritualistik seperti selamatan yang terwujud dalam sebuah upacaraupacara tertentu. Pada dasarnya se-

Oleh : Suryo Purnomo, S.IP buah upacara itu dilaksanakan dalam rangka untuk menangkal pengaruh buruk dari daya kekuatan gaib yang akan membahayakan bagi kelangsungan kehidupan manusia. Hal ini seperti yang sering dilakukan oleh masyarakat dengan harapan mereka terbebas dari pengaruh buruk dari kekuatan gaib dan senantiasa mendapatkan keselamatan. Seiring dengan perkembangan agama mengalami akulturasi antara agama dan budaya lokal yang ada dan hidup sampai sekarang. Teori akulturasi dapat diartikan sebagai masuknya nilai-nilai budaya asing kedalam budaya lokal tradisional. Keduanya saling bertemu, yang luar mempengaruhi yang telah mapan untuk menuju suatu keseimbangan. jalannya proses akulturasi dalam suatu kebudayaan dapat menjelaskan bagaimana respon masyarakat terhadap akulturasi tersebut. Dalam proses akulturasi budaya Agama dan budaya lokal, sebagian besar masyarakat menerima adanya proses akulturasi ini dan merespon dengan baik, dengan harapan dalam pelaksanaan upacara budaya tidak terdapat pelanggaran terhadap agama. Bagi masyarakat yang beragama lemah merespon secara negatif, karena mereka menginginkan keutuhan dan kemurnian pelaksanaan upacara budaya. Sedangkan bagi sebagian masyarakat merespon secara positif saja, karena sebenarnya mereka juga tidak setuju dengan kepercayaan animisme dan dinamisme. Budaya atau tradisi dilaksanakan berkaitan untuk memberi persembahan kepada arwah leluhur atau penguasa jagat. Tradisi budaya telah ada sebelum agama berkembang dalam masyarakat sehingga budaya dalam pandangan sebagian masyarakat beragama merupakan aktifitas yang mendekati kepada perbuatan syirik sehingga perlu dihilangkan atau diubah dengan pola yang lebih agamis. Akan tetapi budaya merupakan tradisi yang telah lama mengakar sehingga merupakan hal yang sulit untuk menghilangkannya. Aktifitas ritualistik menarik untuk ditelaah karena didalamnya terdapat akulturasi antara agama dan budaya. Upacara budaya biasanya didasarkan pada keyakinan atau dorongan naluri yang kuat atau adanya perasaan kuatir akan hal-hal yang tidak diinginkan (malapetaka), tetapi kadang-kadang juga hanya merupakan suatu kebiasaan rutin saja yang dijalankan sesuai dengan adapt keagamaan atau tradisi yang berlaku. Nilai-nilai agama dan budaya lokal berpadu dalam upacara tradisional yang dilaksanakan merupakan norma atau aturan bermasyarakat dan etika berinteraksi social yang sesuai dengan tuntunan agama dalam kerangka hubungan antar sesama masyarakat (horizontal). Kenyataan lain yang membuktikan bahwa upacara tradisional telah tersentuh oleh ajaran agama seperti masuknya unsur tahlil, dzikir, penentuan waktu dan maksud penyelenggaraan yang dikaitkan dengan hari besar Islam mengakibatkan efek “sedekah bumi” terkadang mampu menimbulkan getaran emosi keagamaan. Untuk mendeskripsikan perilaku sosial masyarakat yang beragama namun masih melaksanakan tradisi yang dipengaruhi oleh kepercayaan local menjadi realitas sosial masyarakat yang masih menjaga kearifan lokalnya demi kelangsungan hidup ritus peninggalan para leluhurnya. bahwasanya upacara tradisi ini biasanya diadakan untuk menghormati, mendoakan serta mengenang terhadap perjuangan hidup, yang dipercayai oleh masyar-

akat sekitar. Rangkaian dalam upacara tradisi ini sebagian merupakan hasil akulturasi antara agama dan budaya lokal. Semua itu diupayakan agar ajaran agama bisa berdialog dengan lokalitas yang sudah mendarah daging dengan masyarakat. Berkat keterbukaan masyarakat dalam menerima budaya baru, pada akhirnya kedua kebudayaan yang berbeda itu dapat berkembang secara beriringan tanpa menimbulkan konflik yang serius. Hal ini terbukti dengan adanya tahlilan, shalawatan, dan pembacaan do’a-do’a Islam pada pelaksanaan upacara tradisi. Selain itu, kebudayaan lokal seperti penggunaan sesaji dalam upacarapun masih dipertahankan. Sehingga dalam pendekatan antropologi Fenomenologis, menunjukkan bahwa latar belakang Bentuk akulturasi agama dengan budaya lokal ada dua kategori. Pertama adalah substitusi yaitu unsur lama diganti dengan unsur baru yang memenuhi fungsinya dengan melibatkan perubahan struktur yang kecil saja. Kedua adalah tradisi, yaitu unsur yang baru ditambahkan pada unsure lama diikuti atau tanpa diikuti perubahan structural. . Di Indonesia peran dari organisasi masyarakat keagamaan terhadap pembauran sangatlah signifikan, dimana salah satunya adalah Nahdlatul Ulama (NU), NU lebih banyak berbaur dengan masyarakat bawah di pedesaan. Sehingga tidak heran bila NU lekat dengan bahasa tradisional. Meski sekarang ini terus mengalami perkembangan yang sangat signifikan, sebagai respon NU terhadap perkembangan dunia modern. Namun NU tetaplah organisasi yang getol mempertahankan tradisi-tradisi Nusantara, asalkan manfaatnya jelas dan bisa diselaraskan dengan nilai-nilai keislaman. Salah satu contoh konkret yang bisa kita lihat sampai saat ini adalah budaya tahlilan. Meski ormasormas lain gencar menuduh tahlilan bi’dah, karena tidak pernah diajarkan oleh Rasulullah, namun NU tetap kuat dengan perinsipnya, selama mengandung maslahah bagi masyarakat dan bisa diselaraskan dengan nilai-nilai ke-Islaman, tanpa masalah. Dalam sejarah Nusantara masa lalu, tahlilan berasal dari upacara pribadatan (selamatan) yang dilakukan nenak moyang bangsa Indonesia yang mayoritas dari mereka adalah penganut agama Hindu dan Budha. Upacara tersebut dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan do’a kepada orang yang telah meninggal dunia. Namun secara praktis tahlilan yang dilakukan oleh nenek moyang terdahulu dengan tahlilan yang dilakukan oleh warga NU jauh berbeda, yakni menganti semua bacaan upacara selamatan tersebut dengan bacaan-bacaan-bacaan Al-Quran, Shalawat dan dzikir-dzikir kepada Allah SWT. Manfaatnya, selain mendekatkan diri kepada Allah SWT. budaya tahlilan juga merekatkan relasi sosial masyarakat. Itu hanya salah satu contoh bahwa NU begitu menghargai kebudayaan Nusantara. Selama mengandung maslahah dan bisa diselaraskan dengan ajaran Islam, kebudayaan apapun harus tetap dipertahankan. Sebab kebudayaan merupakan kekayaan bangsa yang harganya begitu mahal. Bahkan suatu bangsa tanpa kebudayaan tak bernilai di mata dunia internasional. Di tengah kemajuan teknologi yang berkembang begitu pesat, Agama harus mampu memainkan perannya secara siginifikan di bidang kebudayaan. Agar aset-aset kekayaan bangsa Indonesia tidak tergerus oleh budaya global yang notabene banyak dipengaruhi budaya-

Layanan Publik

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

budaya Barat. Terutama menyangkut kerekatan relasi sosial antarsesama bangsa. Kemajuan teknologi yang begitu pesat menjadi ancaman serius bagi budaya silaturrahim yang sejak dulu telah membudaya di bumi Nusantara. Komunikasi melalui HP, Facebook, Twiter dan yang sejenis, perlahan tapi pasti telah merusak tatanan kebudayaan Nusantara. Meski secara jujur kita akui ada hal positifnya. Hanya saja jangan sampai kita terlelap dalam gelamur kebudayaan modern, sehingga lupa akar kebudayaan Nusantara yang mestinya kita lestarikan. Hal mendasar yang begitu terasa jauh saat ini dari realitas dilingkungan kita adalah budaya gotong royong. Dulu budaya ini mengakar kuat dalam tradisi Nusantara. Sekarang hanya tinggal kenangan, sebab masyarakat sibuk dengan ambisi individualismenya masing-masing dan mengukur segalanya dengan upah (uang). Di desa sekalipun kita sangat sulit menemukan budaya gotong royong dilakukan oleh warga. Sementara gotong royong dahulu begitu akrab didengar di pedesaan. Suatu contoh, di masa lalu orang desa yang hendak memperbaiki kandang hewan peliharaan hanya butuh kentongan sebagai alat bunyi yang menandakan bahwa keluarga tersebut sedang butuh bantuan, sehingga ketika kentongan tersebut bunyikan warga datang berhamburan untuk membantunya. Kemudian mereka berbaur bersama begitu akrab tanpa tanpa berharap upah. Sekarang budaya seperti ini sudah tidak jelas rimbanya. Oleh karena itu, organisasi sosial keagamaan harus bisa memainkan perannya secara signifikan dalam rangka menjaga dan melestarikan kebudayaan Nusantara. Jangan sampai aset kebudayaan yang begitu banyak dimiliki Indonesia di masa lalu hilang ditelan globalisasi budaya. Negara kita dikenal dengan negara multikultural, kita tidak ingin julukan ini hanya manis di masa lalu, namun sekarang kita hanya gigit jari karena kelalaian dalam menjaga kebudayaan tersebut. Budaya dan agama bervariasi di seluruh dunia, ada sebagai politeistik dan sinkretis untuk sebagian besar masyarakat dan agama. Dampak yang menciptakan ilmu pengetahuan memiliki gagasan untuk bekerja dengan masyarakat (jika dikomunikasikan dengan benar), bukan melawan mereka. Klaim bahwa nilai dapat “bertentangan dengan ilmu pengetahuan” kadang-kadang bisa menjadi kenyataan di daerah tertentu dari dunia, namun jika kesadaran ini dibawa ke perhatian pemerintah daerah sebelum saat bencana maka pemerintah dapat beroperasi sesuai dengan kebiasaan masyarakat setempat. Beberapa tanggapan memberikan pendekatan yang sangat pragmatis mengenai gagasan bahwa pengaruh budaya dan agama selama atau sebelum bencana dapat membantu dengan mitigasi risiko bencana. Dimana pemerintah daerah dapat melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai apa yang setiap orang harus lakukan ketika bencana terjadi misalnya mengenai prosedur evakuasi. Dimana Sampai sekarang, telah terjadi kekurangan penelitian pengaruh budaya dan agama terhadap tanggapan mitigasi bencana alam. Oleh karena itu ada kebutuhan untuk melakukan penyelidikan retrospektif dari pengaruh bencana alam di masa lalu, dan juga untuk memahami sejauh mana kebutuhan untuk penelitian ke dalam pengaruh budaya dan agama yang dihargai oleh para profesional mitigasi risiko saat ini. bersambung

Bagi anda yang ingin menyampaikan kritik, saran dan masukan terkait layanan publik dapat memanfaatkan rubrik ini. Kirimkan melalui sms ke 0823 9321 3666 (berlaku tarif nomor)

Oknum Polsek Sampara Bekingi Pungli?

Petugas Kebersihan Kota Diminta Bersihkan Jalan

082343724419 Tolong kepada Kapolda Sultra agar menindak oknum polisi Polsek Sampara yang membekingi sekelompok masyarakat di Pohara yang melakukan pungutan liar (Pungli) penyeberangan jembatan darurat di depan Pasar Pohara. Kalau tidak segera ditindak, nantinya akan memicu keributan pengguna jalan.

082196183772 Tolong Dinas Kebersihan atau Dinas PU melihat lumpur di bundaran Stainles. ketika panas orang mandi debu. Seperti jalan di pedesaan. Mohon kepada pihak yang berwenang untuk memperhatikan.

Pemimpin Umum : Milwan Lukman Pemimpin Redaksi : La Ode Diada Nebansi Redaktur Pelaksana : Ruslan Amrullah, Manan Rachman Koordinator Liputan : Abdi Mahatma Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin Dewan Redaksi : PP. Bittikaka, Benyamin Bittikaka, Milwan Lukman, M. Djufri Rachim, Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin, Muhammad Sjaiful Redaktur : Luther Bittikaka, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Emilia Ningsih, Yenni Yusuf Reporter : Sulis Setiarini, Linri Merinda, Arifuddin, Ulfah Sari Sakti, Sarfiayanti, Sri Wulaningsih • Koresponden : Awaluddin Usa (Raha-Muna), Syamsuddin (BaubauButon), Eritman Rahmat (Kolaka-Kolaka Utara), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) La Ode Iman (Jakarta) • Fotografer : Suwarjono • Desain Grafis : Muh Hajar Siddiq • Karikatur : Arham Rasyid • Teknologi Informasi : Muh. Sahdar • Pracetak Iklan: Muhrisan (koordinator) • Pracetak Redaksi : Gunawan Candra (koordinator), Yusri Zubair, Samiruddin, Agus Setiawan • Ombudsman : M Djufri Rachim (Ketua), Ariyani Arifin (Sekretaris), Muhammad Sjaiful

Pembina : HM Alwi Hamu, PP.Bittikaka, H.Syamsu Nur • Komisaris Utama : H.Ridwan Arif • Komisaris : Jerry Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Purwanto Sanam • Direktur Utama : Milwan Lukman • Direktur : Haeruddin • Wakil Direktur Bisnis : Hasanuddin • Wakil Direktur Produksi & PSDM : Sawaluddin Lakawa • Manager Keuangan : Agus Tranhadi • Manager Iklan/Sponsorship : Nursyamsi Abidin• Manager Event & Promosi : Muhammad Akhbar • Manager Sirkulasi : Victor Bittikaka• Manager Umum : St.Ganefo • Manager Personalia/Legal : Marjani • Asisten Manager : Paulina Tambing (Keuangan), Ratna Sari (Sirkulasi) • Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari • Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Alamat Redaksi / Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 Telp. Red. : (0401) 3126513 • Faks. Red. : (0401) 3126512, Faks. Bisnis & Keuangan : (0401) 3123771 • e-mail : bumianoa@gmail.com (0401)-3126515, Telp. Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : BAUBAU: Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)2826129/085241854000 • Radar Kolaka : Jl. Sutomo • Alamat Agen: RAHA: Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538 • POMALAA: Jl. Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105 • KONAWE (Unaaha): Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506 • BOMBANA (Rumbia): Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817 • Kota Kendari : KAMPUNG SALO: Mintarsih • SODOHOA: Hamisu, Tlp. 3125723 • TIPULU: Yusuf Tumora, Tlp.3127924 • WUAWUA: Rusli, Tlp.3193008 • MANDONGA: Theresia, Tlp.3122393 • PUWATU: Usman, Tlp. 3007069 • PERUMNAS: Incang, Tlp.3192061 • ANDUONOHU: Maxi, Tlp.3125474 • Bank: BRI Cabang Kendari: 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA) • Alamat Perwakilan : • JAKARTA : Doedoe, Graha 19 Fajar Group, Jl. Kebayoran Lama pal 7 No.17 Jakarta Selatan, Tlp/HP 081316555912 • SURABAYA : Jl. Basuki Rachmad 129 - 137, Gedung Mandiri Lantai 5/ Ruangan 501 Surabaya, Telp. (031) 5465239, Fax: (031) 5323674 • MAKASSAR : Dravida, Toddopuli VI, Jl. Borong Indah, Perumahan Mutiara Panakukang No.18 Makassar, Tlp/HP 085241961700 • Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin • Radar Kolaka : — • Harga Langganan : Kota Kendari Rp 97.500/Bulan, Luar Kota: Rp 100.000/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota : Rp 4.500,-/Eksp • Eceran Daerah : Rp. —,-/Eksp.


Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Politika

5

Satu Desa, 31 Pemilih Ganda Temuan Panwaslu Konut Kendari, KP Ketidakbecusan kinerja KPU dalam melakukan pendataan Daftar Pemilih Sementara (DPS) bisa jadi benar adanya. Berdasarkan sampling DPS seperti yang dilakukan Panwaslu Konut menemukan di sebuah desa di Kecamatan Oheo terdapat 31 pemilih ganda. “Berdasarkan sampling data 3 TPS per kecamatan ditemukan pemilih ganda, dengan yang terbanyak terdapat di Kecamatan Oheo. Di kecamatan itu satu desa saja ditemukan 31 ganda. Untuk jumlah pastinya

se-Kabupaten Konut sementara kami rampungkan,” ujar Ketua Panwaslu Konut, Marwan. Pemilih ganda yang ditemukan menurut Marwan yakni nama pemilih sama, tetapi berbeda alamat. Selain itu terdapat pula pemilih yang tidak memiliki NIK. “Khusus pemilih yang tidak memiliki NIK tetap kami data, dengan catatan warga bersangkutan telah tinggal menetap selama enam bulan, dibuktikan dengan KTP dan surat keterangan domisili dari kepala desa. Hal ini telah kami laporkan ke KPU,” jelasnya. Di kesempatan itu,Marwan sempat mengeluhkan biaya op-

erasional yang minim. Hingga saat ini katanya pihaknya belum membentuk Pengawas Pemilu Lapangan (PPL), karena keterbatasan itu. Padahal pengawasan harus berbasis TPS. “Kami berharap PPL segera dibentuk karena KPU telah meminta data kebutuhan PPL, yang mana se-Konut membutuhkan 183 TPS. Kalau pun tidak ada anggaran, minimal 145 orang sesuai jumlah desa,” ungkapnya. Untuk diketahui berdasarkan DPS yang dipublikasi KPU Sultra, DPS Kabupaten Konut sebanyak 44.732 pemilih dengan 182 TPS. (fas)

PPS dan PPK Diminta Lebih Aktif Tedy Kroen

PANCASILA DAN DEMOKRATISASI--Ketua MPR Sidarto Danusubroto (kiri) bersama Anggota Komisi I Fraksi Golkar Nurul Arifin (tengah) dan Dosen Lemhanas John Palinggi (kanan) menjadi pembicara dalam Dialog Empat Pilar, di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (29/7). Mereka memaparkan pendapat soal bagaimana nilai-nilai Pancasila yang disusun oleh pendiri Bangsa dapat menjadi landasan Demokratisasi yang ideal.

Suami Masuk Panwascam, Istri Mundur Jadi Caleg Kendari, KP Sikap salah satu caleg Partai Bulan Bintang (PBB), Masita SH patut dicontoh. Wanita yang sempat terdaftar sebagai caleg di daerah pemilihan (dapil) V yang meliputi Kecamatan MandongaPuwatu, memilih mundur. Pengunduran dirinya diserahkan oleh partai politik (parpol) caleg yang bersangkutan. “Setelah melewati tahapan masukan dan tanggapan atas Daftar Calon Sementara (DCS), KPU menerima surat pengunduran diri caleg PBB untuk DPRD Kota Kendari bernama Masita SH. Disaat yang bersamaan, parpol juga telah dilampirkan berkas calon pengganti-

nya atas nama Mustika Mehora SPd,” ungkap Ketua KPU Kota Kendari, Hayani Imbu kepada Kendari Pos, Rabu (30/7) kemarin. Menindaklanjuti permohonan parpol kata Hayani, KPU akan melakukan verifikasi berkas caleg yang bersangkutan sesuai waktu yang diberikan yaitu selama tujuh hari. Jika memenuhi syarat maka penggantinya akan mengisi formulir model BE5 atau format yang akan dimasukan dalam DCS hasil perubahan. Apabila tidak, maka parpol akan diminta untuk segera mengajukan nama pengganti lainnya. Proses pergantian caleg DCS masih dimungkinkan, apabila

mundurnya caleg menyebabkan presentase keterwakilan perempuan tidak memenuhi syarat. Penegasan itu tertuang dalam surat edaran KPU No.229/KPU/ VI/2013 tanggal 8 April tentang tahapan dan proses pencalonan caleg. Dalam poin I nomor 6 disebutkan apabila pengunduran diri caleg perempuan merubah presentase keterpenuhan syarat, maka parpol dapat menggantikannya di nomor urut yang sama pula. “Terkecuali yang mundur adalah caleg laki-laki, maka tidak diperkenankan penggantian sebab batas akhir pergantian caleg berakhir pada tahapan masukan dan tanggapan masyarakat

25 Juni lalu. Hal ini yang terus kami jelaskan ke Parpol sebab KPU masih meminta penjelasan dan klarifikasi mengenai syarat pergantian DCS,” jelas pria yang akrab disapa Theo ini. Ketika ditanyakan alasan pengunduran diri Masita, Theo mengatakan alasan pengunduran diri Masita disebabkan suami yang bersangkutan adalah anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Mandonga. Langkah itu dilakukan untuk menjaga netralitas.’’Konsekuensi dari semua itu maka yang bersangkutan memilih mundur dari pencalonan sebagai caleg DPRD Kota Kendari,’’tukasnya. (m3)

Selesaikan dPS Bermasalah Kendari, KP Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra cukup gerah dengan hasil laporan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang mengklaim 10,47 persen DPS Sultra bermasalah. Pasalnya, KPU Sultra langsung melakukan supervisi dan monitoring terkait proses pemutakhiran data pemilih. Bahkan untuk memudahkan langkah itu, lima Komisoner diturunkan untuk mendengar langsung problem yang dialami KPU Kabupaten/ Kota. “Menyikapi tudingan Daftar Pemilih Sementara (DPS) amburadul, KPU Sultra turun langsung di Kabupaten dan Kota untuk mendengar langsung problem yang berkaitan dengan pengumuman DPS. Untuk memperjelas persoalannya, kami juga meminta penjelasan dari

Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), sebab mereka yang mengetahui dan terlibat langsung dilapangan,” jelas Ketua KPU Sultra Hidayatullah usai rapat koodinasi KPU Sultra dan KPU Kendari bersama PPK dan PPS se-Kota Kendari, kemarin. Supervisi dan monitoring kata Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sultra ini, agar KPU dapat mengetahui problem sebenarnya untuk dicarikan solusinya. Terutama mengenai pemilih ganda, pemilih fiktif, pemilih yang datanya tidak lengkap, pemilih teridentifikasi TNIPolri, pemilih yang belum cukup umur dan pemilih yang telah memenuhi syarat namun belum terdata. PPS dan PPK harus lebih aktif lagi melakukan proses pemutakhiran data. Disatu sisi, PPS harus cepat tanggap dalam melakukan pendataan di rumahrumah warga yang belum sempat didata. Sehingga pada proses pemutakhiran data pemilih bisa

lebih akurat sebelum ditetapkan dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Kota Kendari sendiri kata pria yang akrab disapa Dayat ini, memiliki potensi DPS bermasalah sebab banyaknya masyarakat yang keluar masuk sehingga memungkinkan pemilih belum terdata bahkan ganda. Apalagi Pemilih mendatang, bukan berdasarkan tempat tinggalnya namun sesuaikan dengan alamat KTPnya. Apalagi masih ada wilayah pemukiman yang tidak diakui wilayah admimistrasi oleh pemkot Kendari seperti di pemukiman Tahura. Untuk itulah, perlu ada koordinasi baik secara internal, perangkat pengawasan, parpol dan pemerintah daerah untuk membantu memberi informasi sehingga bisa didata secepatnya. Misalkan ada yang masih luput ditahapan DPS hasil perubahan harus segera dilakukan perbai-

Baca PPS di Hal 8


6

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

384 Kuota Honorer K2

Bantuan Korban Banjir Laeya Terus Mengalir

Rumbia, KP Ratusan honorer Pemkab Bombana punya peluang besar untuk jadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2013 ini. Jatah yang diberikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPAN) lumayan besar. Dari 1.500 tenaga honorer K2 yang diusulkan, Pemkab Bombana mendapat jatah kursi 384 orang. Bupati Bombana, H. Tafdil mengakui hal itu. Katanya, tahun ini ada dua formasi yang

akan direkrut menjadi CPNS. Selain formasi umum, jalur honorer juga dibuka. Waktu pelaksanaannya hampir bersamaan usai perayaan Idul Fitri. Jatah penerimaan CPNS ini masih berpeluang bertambah, sebab pihaknya masih melakukan upaya penambahan di kementerian. “Jatah formasi umum yang hanya 50 orang itu memang sedikit, ini karena jatah honorer yang diberikan ke MenPAN sangat banyak. Mudah-mudahan dua

formasi ini akan ada tambahan lagi,” kata Tafdil. Sementara Kepala BKD Bombana, Ridwan mengatakan, data honorer Pemkab Bombana sudah lama disetor di Kementerian PAN. Jumlah yang diusulkan memang sekitar 1.500. Mereka akan mengikuti tes tertulis dengan lembar jawaban komputer. “Setiap peserta wajib mengikuti tes kompetensi dasar dan bidang,” ungkap mantan Kepala BP4K Bombana ini. (nur)

HARIMAN/KENDARI POS

Siswa SMK Pelayaran, AAS diamankan Anggota Polres Baubau, pekan lalu. Remaja 15 tahun yang berdomisili di jalan Seram Kelurahan Tomba, Wolio itu membawa air soft gun jenis revolver tanpa bukti surat kepemilikan. AAS bahkan sempat melakukan pengancaman pada pengunjung MGM Biliard.

Jalan Rusak Tentukan Kenaikan Tarif Angkutan Raha, KP Dinas Perhubungan Muna telah menetapkan tarif baru untuk angkutan umum pasca pemerintah menaikan harga BBM. Kenaikan tarif setiap trayek bervariasi antara 5 sampai 40 persen. Kerusakan badan jalan juga menjadi pertimbangan Dishub dalam menetapkan tarif baru. Selain load faktor pe-

numpang dan jarak tempuh, kerusakan jalan di Muna khususnya poros Raha-Lakapera menjadi pertimbangan dalam penentuan besaran tarif. “Yang jalannya mulus sama jalan rusak, tidak sama kenaikannya. Karena kalau jalan rusak, onderdil kendaraan juga cepat rusak,” ungkap Kadishub Muna, Edward

Ferry Kasipute-Dongkala tak Bisa Tambah Trip Kendari, KP Warga Kabaena yang hendak menggunakan jasa penyeberangan kapal ferry jalur Kasipute-Dongkala, sepertinya harus bersabar. Aspirasi mereka yang disampaikan melalui anggota DPRD Bombana agar ada penambahan trip melintasi jalur perairan tersebut masih sulit terealisasi tahun ini, khususnya saat mudik lebaran. Jauhnya jalur dan minimnya armada menjadi alasan pihak Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara untuk tak menambah trip penyeberangan. “Untuk penyeberangan Kasipute-Dongkala itu memang hanya dilakukan setiap jumat. Memang sempat ada permintaan penambahan trip, tapi sepertinya agak sulit untuk dilakukan, sebab jalurnya sangat jauh dan melayani pelayaran di tiga tempat sekaligus,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Sultra, Burhanuddin A HS Noy, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (30/7). Saat ini yang bisa dilakukan pihak Dishub Sultra adalah memperluas ruang penumpang pada kapal Ferry Madidihang yang melayani rute Mawasangka-Dongkala-Kasipute tersebut dalam mengantisipasi lonjakan jelang mudik lebaran nanti. “Kapal ferri yang ada memang agak kecil, namun kita sedikit menemukan solusi, yakni dengan membongkar sekat pada lokasi duduk penumpang dengan tempat kendaraan, dengan begitu kapasitas penumpang bisa sedikit bertambah,” katanya. Untuk penambahan armada di jalur tersebut, Burhanuddin mengaku, saat ini masih sangat sulit dilakukan, mengingat belum tersedianya armada yang bisa digunakan. “Kita mau pakai apa?, terlebih pelabuhan yang ada di Dongkala itu bersifat darurat, sehingga tidak memungkinkan lagi,” imbuhnya. Seperti dirilis sebelumnya, Anggota DPRD Kabupaten Bombana, Sahrun Gaus meminta pihak ASDP serta Dinas Perhubungan untuk menambah trip pelayaran dari sebelumnya hanya sekali menjadi dua kali seminggu untuk mengantisipasi keresahan penumpang yang akan mudik via ferry Kasipute-Dongkala. (p2)

Efendi. Ia menyebutkan, untuk jalur Raha-Wakuru terjadi kenaikan dari Rp 20 ribu menjadi Rp 22 ribu. Raha-Pargi menjadi Rp 21 Ribu. “Khusus tarif Raha-Parigi, antara sopir dan penumpang memiliki kesepakatan sendiri mereka naikan sampai Rp 25 ribu. Tapi Dishub tetap menetapkan tarif Rp 21 ribu,” terangnya. Untuk Ra-

ha-Tampo kenaikannya dari tarif semula Rp 10 ribu, kini menjadi Rp 14 ribu. Hitungan kenaikan tarif tersebut, tambah Edward, masih akan dibicarakan di DPRD untuk ditetapkan. “Kalau dengan para sopir, kita sudah melakukan pertemuan dan semuanya menyepakati besaran kenaikan,” tandasnya. (awn)

Jaksa Telitik BAP Lurah Potoro Andoolo, KP Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Andoolo tengah melakukan pemeriksaan berkas perkara dengan tersangka, Risman Kudaso yang telah dilimpahkan penyidik Polres Konawe Selatan beberapa waktu lalu. Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejari Andoolo, Sugiatno Migano, SH mengungkapkan, pasca pelimpahan berkas Lurah Potoro itu, hingga kini pihaknya masih dilakukan penelitian. Sementara pihak penyidik Kepolisian telah meminta permohonan perpanjangan selama 40 hari masa penahanan. Dalam perkara dugaan korupsi penyalahgunaan dana block grant tahun 2011 dan 2012, penyidik Polres Konsel baru mengirimkan berkas tersangka Lurah Potoro, Risman Kudaso. Sedangkan berkas Mardiana yang turut ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polres Konsel dalam kapasitas sebagai bendahara yang mengetahui aliran dana tersebut belum dilimpahkan. “Kita baru menerima berkas perkara

Risman Kudaso. Sedangkan berkas lainnya, belum,” kata Sugiatno. Menurutnya, dalam kasus itu, Risman Kudaso menerima anggaran dari pemerintah Provinsi melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Sultra pada tahun 2011 dan 2012. Dengan tata penyaluran anggaran dilakukan secara bertahap. Disebutkan pada tahap pencairan pertama tahun 2011 anggaran block grant yang diterima langsung Lurah Potoro sebanyak Rp 50 juta, tahap II senilai Rp 28 juta dan pada tahun 2012 pencairan anggaran tahap pertama senilai Rp 50 juta. Sehingga total keseluruhan berjumlah Rp 128 juta. Namun kenyataan di lapangan yang direalisasikan hanya mencapai sekitar Rp 34 juta. “Dari hasil audit BPKP ditemukan kerugian negara senilai Rp 116, 2 juta,” katanya. Untuk proses penyidikan, berkas masingmasing tersangka dilakukan pemisahan guna memudahkan proses penuntutan dalam proses persidangan nantinya. (cr2)

SULEHA/KENDARI POS

Pickup bernomor polisi DT 8993 EE berisi muatan petasan tanpa surat izin yang diamankan aparat Polres Kolaka Utara.

Satu Pick Up Petasan Diamankan Lasusua, KP Jajaran Polres Kolaka Utara mengamankan satu unit mobil pick up berisi petasan tanpa izin yang siap jual di pasaran. Kasatreskrim Polres Kolaka Utara, Iptu Rosalina Albertina Labobar yang ditemui Selasa (30/7) kemarin menjelaskan, pick up bernomor polisi DT 8993 EE tersebut diamankan di Pasar Lasusua. “Ada empat penjual petasan yang tidak memiliki izin di wilayah Kolaka Utara. Mereka hanya punya izin di Kolaka, makanya

petasan mereka kami amankan,” kata Rosa tanpa menyebut identitas pemilik petasan tersebut. Ia mengaku, pihaknya tidak melakukan penyitaan tapi sekadar mengamankan dan memberi himbauan. Jika para prlaku telah mengurus izin penjualan petasan, maka kepolisian akan mengembalikan jualan tersebut sesuai surat izin. “Petasan yang kemarin diamanakan itu berbagai merek seperti galaxy, kopultan, sun forever,” rincinya. (k6)


7

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Kapolres Didesak Mundur Banyak Kasus Jalan di Tempat Baubau, KP Maraknya kasus penganiayaan yang terjadi pada sejumlah mahasiswa saat melakukan aksi unjuk rasa, tak ditindaklanjuti dengan serius oleh aparat kepolisian. Pelaku penganiayaan yang terjadi di hadapan polisi tersebut sampai saat ini belum juga diamankan. Presiden Mahasiswa Universitas Dayanu Ikhsanuddin, Erwin dalam aksi demonstrasi, Senin (29/7) lalu mengecam berbagai aksi penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang diduga adalah preman. Salah satu contoh yang disebutkan adalah aksi demonstrasi menuntut percepatan pemekaran Buton Tengah dan Buton Selatan didepan eks kantor Bupati Buton di Kota Baubau beberapa waktu lalu. “Kami mengecam berbagai penyerangan demonstrasi yang terjadi. Kinerja polisi, khususnya Polres Baubau dalam penanganan kasus penganiayaan tersebut tidak terlihat,” tuding

Erwin. Padahal menurutnya, fungsi dan peran Polri dalam UU nomor 9 pasal 13 tahun 1998 menjelaskan, Polri bertanggung jawab atas pengamanan peserta aksi dalam menyampaikan pendapat di muka umum. “UU sudah jelas tetapi kenyataan yang terjadi sudah tiga kali berturut-turut temanteman kami diserang setiap melakukan aksi. Ini menunjukkan pihak kepolisian tidak siap dalam melakukan pengawalan terhadap aksi-aksi kami,” tegasnya. Dalam kesempatan tersebut, Erwin juga membeberkan sejumlah kasus yang sudah lama ditangani aparat kepolisian yang sampai saat ini belum jelas kepastian dari kasus tersebut. Sejak tahun 2004 tercatat ada 10 kasus yang belum jelas penganganannya, seperti kasus Paket 9 yang melibatkan mantan Sekot Baubau yang sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak 9 tahun lalu. “Kasus lain yakni sejumlah kasus pembunuhan dan penemuan mayat yang sampai saat ini juga pelakunya belum ditemukan. Termasuk perusakan

kamera milik wartawan yang dilakukan oleh salah satu anggota DPRD Buton, Wa Ode Himawati yang terjadi sejak satu tahun silam,” bebernya. Sementara itu, Kapolres Baubau, AKBP Sunarto yang dikonfirmasi mengaku, semua tetap pada aturannya. “Kemungkinan ada pihak yang merasa aksi itu sudah menganggap tidak sepantasnya dilakukan hingga ada ketersinggungan yang berujung pemukulan,” jelas Sunarto di ruang kerjanya, kemarin. Meski demikian, Sunarto menegaskan, aksi-aksi pemukulan terhadap pendemo tetap akan ditindaklanjuti. Saat ini aksi pemukulan mahasiswa tengah dalam tahap penyelidikan dan prosesnya telah dilakukan penyidik Satreskrim Polres Baubau. “Kami tidak langsung mengamankan pemukulan yang terjadi di hadapan aparat itu dikarenakan terkait psikologi massa. Tetapi untuk saat ini sudah ada satu orang yang diduga terlibat dalam aksi pemukulan yang terjadi di depan kantor bupati lama,” jawabnya. (cr5)

Kegiatan Pasar Murah BRI melalui Yayasan Baitul Mal yang di gelar di taman BRI jalan Letter Buton, akhir pekan lalu.

SYAMSUDDIN/KENDARI POS

BRI Gelar Pasar Murah Baubau, KP Sebagai bentuk kepedulian pada masyarakat kurang mampu di bulan suci ramadan, Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Baubau melalui Yayasan Baitul Mal, menggelar pasar murah, akhir pekan lalu. Pasar murah yang menawarkan paket seharga Rp 50 ribu ini dibagikan pada warga tak mampu yang membawa kupon dan identitas

diri. Tak heran, banyak warga hadir untuk memperoleh paket yang dipasaran mencapai harga Rp 100 ribu itu. “Pelaksanaan pasar murah kali ini difokuskan pada masyarakat kurang mampu,” ungkap Florianus Partadi, Pimpinan Cabang BRI Baubau. Menurutnya, kegiatan ini merupakan langkah konkrit BRI yang selalu tumbuh dan berkem-

bang bersama masyarakat serta mengedepankan kepedulian atas kondisi lingkungan. “Kami sadar, langkah ini jauh dari kesempurnaan. Namun, inilah segenap upaya kami untuk turut meringankan beban yang diemban warga kita yang kurang mampu,” jelasnya. Ketua Panitia Penyelenggara Pasar Murah BRI, Yayat Hidayat juga menimpali, kegia-

tan ini merupakan kepedulian pihaknya dalam meringankan beban masyarakat. Ia menyebutkan, ada 440 paket yang masing masing terdiri dari beras, minyak goreng, gula dan minuman. Dari hasil penjualan Sembako paket murah itu, 50 persen akan disumbangkan ke panti asuhan atau yayasan sosial lainnya yang telah di tentukan bersama. (sam)

PLN Berbagi Sembako Gratis HELMIN TOSUKI/KENDARI POS

Suasana rapat koordinasi di Mapolres Konsel untuk mengantisipasi segala persiapan demi keamanan mudik dan balik lebaran, nantinya.

350 Personil Siaga Mudik Polres Konsel Buka Empat Posko Raha, KP 350 aparat Polres Muna disebar hingga ke Buton Utara untuk menciptakan keselamatan dan rasa nyaman selama mudik lebaran nanti. Jumlah tersebut masih akan ditambah lagi dengan personil dari TNI, Pol PP, tenaga Kesehatan dan Perhubungan. Kemarin, Polres Muna bersama instansi terkait, menggelar rapat koordinasi terpadu lintas sektoral pengamanan idul fitri. SKPD terkait diberik peran sesuai dengan tupoksinya. Dinas PU mendapat tugas memperbaiki titiktitik jalan rusak. Hasil survey kepolisian ada beberapa titik yang perlu penanganan segera seperti lintasan Raha-Liabalano terdapat lokasi jalan berlubang di desa itu. Lalu poros Lawa-Tongkuno ada perbaikan duiker yang belum selesai di depan Polsek Lawa. Berikutnya, Poros Kabawo-Tongkuno, terdapat penimbunan mate-

rial pada dua lokasi yakni, di Lameo dan Wantiworo. Kapolres Muna, AKBP Sempana Sitepu mengatakan, rapat lintas sektoral dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, saat mudik. “Kita memberikan rasa aman, mencegah terjadinya tindakan kriminal dan memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya saat memimpin rakor di aula Polres Muna. Enam posko keamanan didirikan yang ditempatkan di pelabuhan KP3 Muna, Pelabuhan Tampo, Terminal Pasar Laino, tempat wisata Napabale, Pospam Tongkuno dan Ereke. Sementara itu Kasatlantas Polres Muna, AKP Tiswan, mengaku, pihaknya akan memasang spanduk himbauan agar berhati-hati dalam perjalanan mudik nanti. Mantan Kapolsek Tongkuno itu juga menghimbau agar saat pawai takbiran nanti masyarakat tak menggunakan truk terbuka dan motor berknalpot modifikasi. “Kita akan berkoordinasi dengan PHBI dan Pemkab agar takbiran tidak mengguna-

Dua Terduga Pembunuhan Buron Baubau, KP Pihak kepolisian Polres Baubau kini sudah menetapkan dua pelaku yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan warga Kelurahan Tomba, Kecamatan Wolio, Armawan (30). Meski demikian, polisi belum melakukan penangkapan karena kedua pelaku tersebut saat ini sudah berada di luar Kota Baubau. Kapolres Baubau, AKBP Sunarto yang dikonfirmasi mengungkapkan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 15 saksi dalam kasus tersebut. Tujuh diantaranya disertai berita acara pemeriksaan (BAP). Dari keterangan yang diperoleh, terindikasi ada dua nama mengarah pada pelaku pembunuhan. “Dua nama sudah kami kantongi yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan di

Pantai Nirwana,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Dari hasil pencarian yang dilakukan, diduga kuat kedua pelaku pengeroyokan hingga tewasnya Armawan kini tidak berada di Kota Baubau. Namun Kapolres berjanji akan secepatnya menuntaskan kasus tersebut. Saat ini pihak kepolisian sendiri terus melakukan pengintaian gerak-gerik kedua pelaku serta melakukan antisipasi jika kedua pelaku tersebut kembali ke Baubau. Sekadar mengingatkan, Minggu (7/7) lalu telah terjadi tawuran antar kelompok pemuda di kawasan Pantai Nirwana. Dalam insiden tersebut satu korban tewas bernama Armawan (30) warga Kelurahan Tomba, Kecamatan Wolio. Ia mengalami beberapa luka robek pada bagian kepala akibat hantaman batu. (cr5)

kan truk terbuka,” tegasnya. Di Konsel, rapat serupa juga digelar kemarin di Aula Mapolres. Kapolres Konsel, AKBP Achsin menguraikan persiapan yang dilakukan diantaranya mendirikan pos pengamanan (Pospam) yang rencananya dimulai tanggal 2 Agustus atau memasuki H-9 sampai H+6. Pospam yang didirikan sebanyak empat titik di Bundaran Punggaluku, Torobulu, Tinanggea dan Mowila. “Empat titik tersebut merupakan akses transportasi yang cukup ramai dilintasi para pemudik jelang lebaran tahun ini,” ujar Kapolres Konsel, AKBP Achsin melalui Kasubag Humas, AKP Ares Lakalau, yang ditemui diruang kerjanya, kemarin (30/7). Pada tanggal 1 Agustus nanti, jajaran Polres Konsel akan melakukan apel gelar pasukan dengan melibatkan sejumlah instansi seperti TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas PU, Pramuka, Dinas Kesehatan, PT Jasa Raharja serta mitra Polri Sentra Komunikasi (Senkom). (cr2/awn)

Baubau, KP Untuk meringankan beban hidup rakyat miskin karena meroketnya harga-harga kebutuhan pokok, PLN Cabang Baubau bekerjasama dengan Yayasan Islam Al-Furqon membagikan Sembako gratis pada masyarakat kurang mampu. Bantuan ini berasal dari dana Corporate Social Responsibility (CSR). Kali ini PLN Baubau menyalurkan 275 paket di beberapa area yakni Rayon Baubau Kota, Raha, Mawasangka, Wangiwangi dan Pasarwajo. Manager PLN Cabang Baubau, Busran Labintang didampingi Asisten Manager Pelayanan dan Administrasi, Wahyudin berharap, bantuan Sambako tersebut bisa meringankan beban masyarakat, apalagi saat ini kebutuhan terus meningkat jelang lebaran. “Mungkin kalau dilihat dari materi yang kami berikan, tidak seberapa. Tapi paling tidak bisa mewujudkan kepedulian kami pada masyarakat,” katanya. Dijelaskan, sebelumnya PLN Baubau bekerjasama dengan Yayasan Islam Al-Furkon juga telah melakukan kegiatan sosial lainnya diantaranya buka

puasa bersama masyarakat dan dilanjutkan dengan penyerahan dana zakat profesi yang terhimpun dalam Lazis PLN. Dalam kesempatan itu, Busran sekaligus menepis anggapan kalangan yang menyatakan jika birokrasi di PLN ribet, pejabatnya sulit ditemui. Namun ia menyata-

kan, jika hal itu tidak benar. “ Masalah listrik prabayar dan layanan yang selama ini banyak dianggap sulit, coba kami tepis dengan memberikan pelayanan mudah. Kami siap membantu masyarakat yang membutuhkan informasi atau pengurusan apa saja, “janjinya. Karena menurutnya, pelanggan PLN

berasal dari seluruh kalangan masyarakat dari tingkatan paling bawah hingga atas. Semua akan mendapat perlakuan sama. “Jadi kami tidak membedakan pelanggan, sebab ini adalah tanggung jawab dan komitmen memberikan pelayanan mudah PLN kepada masyarakat,” tandasnya. (sam)


1

2

3

4

5

7

6

8

9

10

14

15

8

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Demokrat Pertahankan Sarlinda Mokke

Kendari,KP Usulan Partai Demokrat untuk menggantikan Suryani Imran di DPRD Sultra dengan Sarlinda Mokke, saat ini masih kandas di KPU Sultra. Sudah dua bulan proses itu tertunda. Biasnya DPRD Sultra tak bisa meneruskan keinginan Partai Demokrat ke Mendagri melalui gubernur,karena KPU masih menahannya. Menunggu hasil konsultasi dengan KPU RI menjadi alasan penyelenggara, karena Sarlinda Mokke pernah tercatat sebagai PNS pasca tak terpilih pada pemilu tahun 2009 lalu. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Sultra, Safarullah SH MH yang dihubungi kemarin menjelaskan bila Sarlinda Mokke menjadi PNS nanti 2011. Ia meluruskan opini yang seolah-olah menyebutkan Sarlinda Mokke mundur dari PNS tahun 2009 lalu, kala mendaftar sebagai caleg. ‘’Polemik persoalan ini seharusnya sudah membuat KPU Sultra menindaklanjuti surat DPRD Sultra dengan menetapkan Sarlinda Mokke sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) Suryani Imran,’’ terangnya.

Safarullah Pengacara muda itu menuturkan tidak ada satupun perundang-undangan yang melarang PNS menjadi PAW, sejauh yang bersangkutan telah diberhentikan dari PNS. ‘’Perlu diketahui Sarlinda Mokke telah diberhentikan dengan hormat dari PNS berdasarkan SK Bupati Konsel,’’ tegasnya. Sekadar diketahui tertahannya proses PAW Suryani Imran di KPU karena penyelenggara tersebut masih akan

melakukan konsultasi di KPU RI. “Kami telah melakukan verifikasi berkas selama lima hari terhadap Sarlinda Mokke. Ia pernah mengundurkan diri karena menjadi Caleg tahun 2009 lalu, tetapi setelah tidak lolos mencaleg dia kembali menjadi PNS lagi,” ujar Hidayatullah kala itu. Berdasarkan PKPU Nomor 22 tahun 2010 dan Undang-undang Nomor 10 tahun 2008 tepatnya pasal 50 ayat 1 poin k, menyebutkan pengunduran diri sebagai PNS, anggota TNI/POLRI, pengurus BUMN/BUMD serta badan lain yang anggarannya bersumber dari keuangan negara yang dinyatakan dengan surat pengunduran diri, tidak dapat ditarik kembali. “Dalam aturan itu dijelaskan pengunduran diri tidak boleh ditarik kembali, sehingga akan dilihat suara terbanyak nomor berikutnya. Meskipun demikian setelah berkomunikasi dengan Divisi Teknis, kami mengambil langkah penangguhan dulu terhadap PAW Suryani dan bersurat ke KPU RI untuk meminta petunjuk tentang perlakuan PAW dan posisi Sarlinda Mokke,’’ tambah Dayat. (fas)

Batasi Masukan dari Masyarakat Jakarta, KP Komisoner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ferry Kurnia Rizkiyansyah meminta masyarakat mencermati daftar calon sementara (DCS) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari 33 Provinsi yang telah diumumkan lewat website resmi KPU sejak Rabu (24/7) lalu. Menurutnya masukan dari masyarakat terhadap 947 nama yang ada sangat dibutuhkan, untuk memastikan para calon anggota legislatif nantinya benar-benar berkualitas dan bebas dari segala masalah administratif. Untuk itu masyarakat diberi waktu memberikan masukan dan tanggapan mulai dari 25 Juli - 5 Agustus 2013.

“Biasanya para calon anggota DPD berasal dari daerah yang sama dengan daerah yang akan diwakilinya. Nah masyarakat di sana otomatis lebih tahu dengan profil kandidat tersebut. Kita berharap masyarakat dapat memberikan masukan dan tanggapan secara maksimal,” ujarnya di Jakarta, Senin (29/7) lalu. Menurut Ferry, masukan dan tanggapan dari masyarakat terbatas pada hal-hal yang menyangkut syarat administratif seperti keabsahan ijazah, pengunduran diri sebagai pegawai negeri sipil, TNI/Polri, karyawan BUMN/BUMD atau badan lain yang anggarannya bersumber dari APBN/APBD

dan lain sebagainya. Hal itu sesuai dengan penjelasan pasal 73 ayat 1 UU Nomor 8 Tahun 2012. Dimana disebutkan bahwa yang dimaksud dengan masukan dan tanggapan masyarakat itu berkaitan dengan persyaratan administrasi calon. “Di luar itu, KPU tidak akan merespon. Masukan dan tanggapan juga harus disertai identitas diri yang jelas. KPU tidak akan menerima dan merespon surat kaleng,” ujarnya. Ferry mengatakan masukan dan tanggapan masyarakat akan diklarifikasi kepada kandidat dari tanggal 6 - 12 Agustus 2013. Proses klarifikasi akan dibantu oleh KPU Provinsi.

Kandidat diberi waktu untuk menyampaikan hasil klarifikasi kepada KPU dari tanggal 13 - 19 Agustus 2013. “Karenanya kemungkinan berkurangnya jumlah calon anggota DPD masih bisa terjadi. Jika memang terbukti ada calon yang tidak memenuhi syarat otomatis akan dicoret dan namanya tidak akan muncul lagi dalam daftar calon tetap (DCT) yang akan diumumkan antara tanggal 29 - 31 Agustus 2013,” ujarnya. Karena itu untuk memudahkan masyarakat dalam memberi masukan, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota menurut Ferry akan membantu penyebarluasan informasi DCS DPD. (gir/jpnn)

PPS...

sia. Seharusnya mereka harus lebih jujur memberikan penilaian secara utuh sebab pencapaian 91 persen mendudukan Sultra menjadi salah satu daerah yang berhasil melakukan pendataan DPS. “Belum maksimalnya mensosialisasikan DPS ini juga dikarenakan keterbatasan dana dan seharusnya pemerintah bisa membantu termasuk lembaga penyelenggara pemi-

lu dan parpol. Jangan hanya melihat satu sisi dan menjustifikasi buruk kinerja lembaga lain. Apalagi suksesnya penyelenggaraan pemilu adalah tanggungjawab bersama. Jangan setiap masalah KPU yang selalu dipojokan, kalau bisa dibantu mana yang salah sehingga bisa melakukan pembenahan,”sindir mantan komisioner KPU Kota Kendari ini.

Agar proses ini maksimal, maka perlu peran aktif masyarakat untuk melakukan kroscek namanya di DPS baik melalui DPS yang dipublikasikan disetiap Kantor Kelurahan, menghubungi pertugas PPS atau PPK maupun melalui website yang disiapkan KPU. Selain itu, bisa lewat layanan SMS yang di siapkan KPU Kota. Sehingga proses pemutakhiran data pemilih dapat maksimal.(m3)

kan. Hingga kini, DPS Sultra yang telah direkap mencapai 91 persen. Tentunya patut diapresiasi positif sebab masih ada daerah lain yang sama sekali belum menyerahkan DPS. Ia menyayangkan pernyataan Bawaslu yang hanya berkaca pada laporan panwascam dan menyimpulkan bahwa DPS Sultra paling bermasalah di Indone-


Kandidat Demi Peran Perempuan

9

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Irmawati

M

karir sekader

e r intis bagai P K S mulai di tingkat kelurahan, d i lakukan I r m a wati. Saat i t u ia aktif di Kelurahan

Watubangga, Kecamatan Baruga Tahun 2007. Irmawati bahkan sempat terdaftar sebagai caleg DPRD Kota Kendari tahun 2009 lalu di Dapil Baruga-Wuawua-Kadia. Kini ia menjadi Caleg DPRD Sultra Dapil I Kota Kendari. “Alhamdulillah tahun 2009 lalu saya peraih suara terbanyak PKS di Kecamatan Baruga, mengalahkan Camat Baruga yang juga Caleg PKS, meskipun belum beruntung duduk di parlemen karena kalah di kecamatan lainnya. Makanya saya optimis Insya Allah di Pemilu 2014 nanti setidaknya bisa mempertahankan suara itu,” ungkap Irma sapaan akrab Irmawati. Keoptimisan tersebut menurutnya karena partai tempatnya bernaung PKS bukan hanya bekerja sekarang, tetapi sudah jauh-jauh

hari. Saat ini katanya ia telah membentuk majelis hikmah di 15 titik pada 10 kecamatan se-Kota Kendari. Majelis hikmah layaknya majelis taklim, dengan pertemuan setiap seminggu sekali. ‘’Majelis ini mensinkronkan program Pemkot Kendari khususnya pemberantasan buta baca tulis Al Quran. Selain membentuk majelis hikmah, saya pun telah bersilaturahmi dengan warga, mereka kebanyakan mengeluhkan permasalahan KKN di kelurahan dan kecamatan, misalnya pengurusan kartu identitas, seharusnya tarifnya transparan,’’jelasnya. Perjuangan lainnya kata Irma yakni seruan bila semua bagian tubuh perempuan merupakan aurat dan perempun merupakan tiang negara. ‘’Saya tidak henti-hentinya menghimbau kaum perempuan un-

tuk menjaga kehormatannya,” jelas perempuan berusia 41 tahun ini. Ketua Pos Wanita Keadilan Se-Kota Kendari DPD PKS Kota Kendari ini juga berharap dengan menjadi Caleg, dirinya dapat meningkatkan peran dan kualitas warga mulai dari RT/RW. Disamping mengatasi masalah sosial kemasyarakatan, melalui bantuan program dan anggaran dari pemerintah. “Khusus mengenai musibah yang menimpa PKS saat ini, tidak ada kekhawatiran malah ada kesyukuran tersendiri karena sekaligus membuktikan ikon saya yaitu ‘’Insya Allah saya hadir untuk kamu’’. Apalagi ternyata masyarakat sudah bijak memahami politik, terbukti saat kami berdakwah, masyarakat tetap antusias pasalnya kami berdakwah bukan disaat mencaleg saja,” tutur ibu tiga orang anak ini. (fas)

Yakinkan Pendukung soal Hary Tanoe Ketua Umum Hanura,Wiranto berupaya meyakinkan publik bahwa duetnya bersama pengusaha Hary Tanoesoedibjo akan mampu menjawab harapan publik selama ini. Berbicara di hadapan ribuan kader dan calon anggota legislatif (caleg) Hanura se-Jawa Timur di Malang, Sabtu (27/7), Wiranto menyatakan, publik mendambakan pemimpin yang tegas dan tidak cengeng. “Nah calon yang tegas itu lebih tepat berasal kalangan militer. Saya ini pernah menjadi Panglima TNI lho,” ucap Wiranto yang langsung disambung tepukan dan yelyel oleh para pendukungnya. Lebih lanjut Wiranto membeber keputusannya berduet dengan Hary Tanoe. Jenderal purnawirawan kelahiran Yogyakarta, 4 April 1947 itu mengatakan, kiprah dan kapasitas Hary Tanoesoedibjo yang kini menjadi calon wakil presiden (cawapres) Hanura tak perlu diragukan lagi. Wiranto mengaku punya banyak alasan sehingga makin yakin berduet dengan Hary yang juga pengusaha sukses. Salah satu yang disinggung Wiranto adalah latar belakang agama dan etnis

Hary. Namun, Wiranto menegaskan bahwa hal itu justru menjadi kekuatan bagi duet yang dilabeli Win-HT itu. “Soal etnis ini tidak perlu diragukan lagi. Karena founding fathers Indonesia sudah menekankan soal keindahan dalam perbedaan,” tegasnya. Selain itu, kata Wiranto, nilai plus Hary adalah mewakili kalangan muda, sehingga dapat menjadi bagian dalam proses regenerasi kepemimpinan nasional. Karenanya, sambung mantan Menteri Pertahanan itu, perbedaan dalam duet Win-HT tak perlu dipersoalkan lagi karena justru saling melengkapi. “Inilah waktunya untuk memaknai lebih mendalam berbagai perbedaan. Dalam agama Islam itu sudah jelas,” tegas Wiranto dalam acara yang disambung dengan buka puasa bersama itu. Ditegaskannya, duet Win-HT juga akan menjaga konsistensi Hanura dalam menyuarakan perubahan dengan tetap menghindarkan diri dari praktik korupsi. “Bahwa Hanura secara nyata sudah din-

yatakan sebagai partai yang terbersih dari berbagai kasus-kasus, apalagi yang berurusan dengan korupsi,”

tegasnya seraya berharap duet WinHT bisa diterima oleh masyarakat luas.(tts/jpnn)

Mahfud MD

Masih Pikir-pikir Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku masih mempertimbangkan keikutsertaannya dalam konvensi calon presiden (capres) yang akan digelar Partai Demokrat. Mahfud mengakui bahwa dirinya sudah dihubungi secara resmi oleh Partai Demokrat. “Saya akan mempertimbangkan sungguhsungguh untuk ikut atau tidak,” ucap Mahfud pada JPNN, Selasa (30/7) lalu. Yang jelas, kata Mahfud, siapapun yang mau menjadi calon presiden harus lewat partai. Dia pun menilai undangan resmi yang ditujukkan padanya merupakan peluang yang bagus. “Jadi ini peluang bagus, apalagi ada jaminan-jaminan objektivitas dan transparan. Tetapi, saya sendiri sampai hari ini belum memutuskan ikut, saya masih mempertimbangkan sungguh-sungguh,” paparnya. Namun, guru besar hukum tata negara itu enggan mengungkap apa yang membuatnya masih mempertimbangkan ajakan resmi dari partai berlambang segitiga mercy itu. “Saya mengapresiasi partai Demokrat, meski saya sendiri belum memutuskan ikut konvensi. Ini penting bagi demokrasi kita ke depan,” pungkas Mahfud. (chi/jpnn)


10

KOMUNIKASI BISNIS

Kendari Pos RABU, 31 jUli 2013

BNI Serahkan Rp 50 Juta Untuk Korban Banjir Konawe keMarin, Selasa (30/7) BNI Kendari menyalurkan b a n t u a n ke p a d a ko r b a n banjir yang berada di Kabupaten Konawe. Total bantuan sebanyak Rp 50 juta untuk produk sembako se per ti beras, minyak goreng, ikan kaleng, susu dan biskuit. Anggaran tersebut merupakan dana dari program bencana alam bila terjadi. Pemimpin BNI Cabang Ke n d a r i , Wa r s u l A n w a r menjelaskan, pihaknya memilih Konawe, karena daerah tersebut banjirnya terparah. Artinya dibandi n g k a n w i l aya h b a n j i r lainnya, areal Konawe terparah, lantaran lokasinya

yang menggenang, sehingga akan kering bila ada panas matahari. “Kami bersama teman-teman dari BNI sangat prihatin melihat para korban banjir di Konawe. Lebih parah lagi di bagian pedalaman Konawe, dimana genangan air semakin dalam. Bantuan yang kami berikan ini murni dan tulus dari kami. BNI juga punya anggaran kepedulian sosial, ter masuk untuk bencana alam yang terjadi saat ini,” terang Warsul kemarin, usai menyerahkan bantuan dari Konawe. Bantuan langsung di serahkan kepada Pemda yang diterima Bupati, wakil be-

Pemimpin BNI Kendari, Warsul Anwar, saat menyerahkan bantuan sembako dan sejenisnya, yang diterima langsung oleh Bupati Konawe dan pejabat setempat.

serta aparat lainnya. “Maksud kami langsung menyerahkan ke pemerintahnya, karena mereka yang tahu di pos-pos mana yang membu-

tuhkan, dan wilayah mana yang belum belum tersentuh bantuan. Dan harapan kami apa yang kami berikan bisa bermanfaat bagi mereka,”

ujarnya. Melihat musibah yang t e r j a d i , t e rl e b i h d i s a at bulan puasa seperti saat ini, tentunya merupakan ujian

bagi mereka. Dimana mereka tidak bisa beribadah seperti tahun-tahun sebelumnya. “Seperti saat ini menjelang lebaran, dengan harta ben-

danya yang sudah rusak dan terbawa hanyut banjir, tentunya mereka sangat membutuhkan uluran tangan,” pungkasnya. (adv)

Sahur On The Road Bank Mandiri Setelah menyalurkan bantuan dengan total Rp 50 juta kepada korban ban-

jir Kendari dan Konawe, Bank Mandiri kembali menjalankan kegiatan sebagai

rangkaian Corporate Social Rrsponsibility (CSR) perusahaan di Bulan Ramadhan dengan melaksanakan Sahur On The Road.

Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 27 Juli 2013 dengan sasaran warga kurang m a m p u d a n m a s ya r a k at yang sedang berkaktifitas

Rangka Atap Baja Ringan Cash & Kredit Pabrik PT Inti Trust Kendari, Garansi Produk 15 Tahun

ranGka atap baja ringan semakin diminati karena lebih ekonomis,kualitas terbaik, dan anti karat. Namun saat banyaknya pilihan rangka atap baja ringan dipasaran, konsumen harus berhati-hati memilih yang sesuai dengan ukuran bangunan atau kadar garam dilingkungan sekitar. Pabrik Inti Trust (bukan dis-

tributor) menjadi pilihan bijak karena produk ini berstandar SNI dan memiliki kekuatan bahan yang anti karat, selain itu ketebalannya memberi jaminan akankualitasuntukpenggunaan jangka panjang dan cocok digunakan untuk segala tipe rumah/ perumahan ruko, kantor, hotel, workshop dan lainnya Produk Inti Trus memberi garansi selama 15 tahun dengan keunggulan; pemasangan dengan sistem modular sehingga lebih efisien dan hemat, coating sesuai standar nasional,

bahan dibuat dengan teknologi tinggi, terbuat dari bahan zincalume, anti karat, anti rayap, kuat, tahan api dan ringan. Selain ituproses pemasangan dilakukan oleh tenaga ahli dan profesional. Juga tersedia atap (metal, spandek, keramik,dll), Holo (plafon,partisi, dll), segala macam baut, dll. Pemesanan dan perakitan hubungi Pabrik (bukan distributor) PT Inti Trust Kendari. Kami pindah kantor ke : Graha Cahaya Lt 2,Jl Terong

no 1, (Depan BTN Nafa Graha Andounohu Kelurahan Mokoau -Kambu).Phone : 082143052398, 081232303273 Pin BB 28BE105F. Email inti_trust@ymail.com. (adv)

Cantik Instan Tanpa Operasi

Dengan Alat Radio Frequency (RF) ada beberapa cara instan yang bisa dilakukan untuk memiliki wajah cantik tapi aman. Caranya, lakukan dengan benar dan sebaiknya dikerjakan oleh dokter ahli. Al-Ishlah Oriental Medical Clinic, adalah pusat pen-

g o b a t a n d a n p e r aw a t a n kecantikan yang dikelola oleh dr. Ismail. Di tempat ini, tak menyediakan alat canggih dan teranyar demi memanjakan Anda dalam pemilihan terapi. Terbaru Al-Ishlah menyiapkan alat Radio Frequency (RF) yaitu suatu alat penghasil energi panas yang dapat menem-

bus kedalam lapisan kulit dalam. Sehingga, kolagen di bawah kulit mengerut lalu mengencang. Selain itu, RF dapat pula membentuk kontur wajah. Misalnya, meniruskan pipi yang chubby, membuat wajah menjadi lebih simetris bagian kiri dan kanan, serta dapat menghilangkan lemak pada leher dan bagian bawah mata yang kendur. Buat Anda yang takut oleh jarum

suntik, dapat mencoba treatment ini. RF juga sangat efektif untuk menghilangkan lemak di perut, lengan, paha, punggung, betis, panggul, bokong, serta untuk pengencangan payudara dan kebotakan. Al-Ishlah Oriental Medical Clinic, berada di Jalan AM Nasution Poros A n d o u n o h u - Pa s a r B a r u . Te l p : ( 0 4 0 1 ) 3 1 9 6 5 7 6 . H P : 082187909123 Praktek pukul 09.00-19.00 Wita. (adv)

Percayakan Pengobatan dan Pemulihan Kesehatan Anda Pada Produk MyGoldenDuck

Ginko Biloba, Ginseng Royal & Susu Colostrum C2Joy

MyGoldenduck adalah perusahaan yang bergerak dibidang kesehatan yaitu obat herbal dan susu terbaik di dunia seperti Ginko Royal, Ginseng Royal dan Colostrum C2Joy. Produk MyGoldenDuck diformulasikan dan diproduksi oleh Prof. Sun Zai Ming dari China yang telah diakui sebagai pakar obat tradisional terkemuka di dunia dan telah mendapatkan banyak penghargaan internasional. MyGoldenDuck merupakan

rahasia kekuatan stamina para atlit China, produk MyGoldenDuck mampu membantu tubuh memulihkan keadaannya sendiri, terbukti mujarab dan terbukti berhasil membantu ribuan orang sembuh dari ragam penyakit ringan hingga kronis. Produk Ginko Royal 20 ribu/botol 10 ml berkhasiat; sembuhkan darah tinggi, p e m buluh darah, stroke, asma, migran, sakit kepala, jantung, syaraf dan fungsi otak, gairah sex, tingkatkan kecerdasan dan daya ingat, serta mengurangi stress dan lainnya. Produk Ginseng

Royal 20 ribu/botol 10 ml berkhasiat; menyembuhkan insomnia, kanker, stamina, depresi, rematik, gagal jantung, diabetes, menurunkan tekanan darah, kolesterol, vit B kompleks, paru-paru, ginjal, dan lainnya. Serta p ro d u k S u s u C o l o s t r u m C2Joy 1 dos isi 25 schaset Rp 300 ribu berkhasiat; kekebalan tubuh, awet muda, bakar lemak berlebih (diet aman), penyembuhan, luka, bersalin, kolesterol, gula darah, osteoporosis, maag, ambeien, stroke, dll. hub; Syaiful Tamburaka 0852 4167 3992, . (adv)

hub; Stokist Syaiful Tamburaka 0852 4167 3992, Perum Vila Ibis B1/5 Kendari

Cuci Mobil Cepat Dan Mengkilat

Hanya di Jasmine Car Wash

J a S M i n e C a r Wa s h , sebuah tempat pencucian mobil yang terletak di Jalan Made Sabara 3 no 11 Kendari.

Tempat pencucian mobil ini mengutamakan kecepatan dan kebersihan. Satu unit mobil dibersihkan hanya dalam waktu 45 menitdijamin bersih luar dalam. Karyawan pencuci mobil pun diberlakukan

standarisasi, yakni mengenakan seragam, dan mengutamakan kejujuran sebagai bentuk pelayanan terhadap pelanggan.Masalah harga jangan khawatir, bersaing deng an pencucian mobil lainnya meskipun pelayanan memberikan pelayanan lebih. Menariknya, Jasmine

Car menghadirkan fasilitas pelengkap seperti hotspot dan kedai kopi. Tujuannya agar pelanggan bisa berinternet serta minum kopi saat mencuci mobil. Nah tunggu apalagi,buruan kunjungi Jasmine Car Wash yang buka mulai Pukul 07.00 Wita hingga 20.00 Wita,CP:087898984343 .(adv)

saat malam hingga dini hari seperti petugas kesehatan, kepolisian, para sopir angkutan dan sebagainya. Adapun rute Sahur On The Road mengambil start dari depan Mal Mandonga mengarah ke Kota Lama dan finish di Masjid Al Madani, Sodohoa Kendari.

Area Manager Bank Mandiri Kendari, Tri Tjahja Adi mengatakan tim sahur on the road berjumlah sekitar lima puluh orang yang merupakan karyawan Bank Mandiri, “ Mandiri berbagi menu sahur dan bingkisan kepada warga kurangmampudan juga petugas malam yang dilalui tim on the

road, “ ungkapnya. Sahur on the road merupakan event rutin digelar oleh Bank Mandiri, “ Menu sahur dan bingkisan itu mungkin sangat sederhana, namun semoga bermanfaat dan keikhlasan kami terhadap masyarakat paling utama,” tandasnya. (adv)

Kitchen Set Minimalis Hanya Rp 7,2 Juta Hanya di Gallery Interior Kendari

Gallery Interior Kendari adalah distributor walpaper dan stiker kaca termurah dan terlengkap yang ada di Kota Kendari. Selain itu, juga memasarkan lantai kayu, lantai vinyl, dan karpet tail, serta sebagai pusat pembuatan interior ruangan termurah dan termewah. Saat ini, Gallery Interior Kendari menawarkan paket murah untuk kitchen set dan kamar set. Kitchen set minimalis, hanya Rp 7,2 juta. Kitchen set atas dan bawah, masing-masing memiliki panjang 2 meter, bahan baku multipleks ukuran 9 mm, 12 mm, dan 15 mm, serta finish-

ing HPL merek Taco sudah termasuk aksesoris rak piring, stainless steel, rak botol dari besi yang dibungkus plastik, serta handle pintu ukuran 20 cm. Untuk kamar set, hanya Rp 16 juta yang terdiri dari tempat tidur plus nakas ukuran 180 x 200 cm, lemari pakaian ukuran 120 x 220 cm dan meja rias ukuran 100 x 220 cm. Bahan baku multipleks ukuran 9 mm, 12 mm, dan 15 mm dengan finishing HPL merek TACO. Kami juga mengerjakan partisi, meja kantor, meja resepsionis, minibar, display, counter, dll. Gallery Interior Kendari juga menjual berbagai aksesoris interior seperti kristal bohemia asli dari ceko, kristal turki, kristal china, aneka lampu

cantik, pot dan guci dari kaca, kayu, keramik, cermin mewah, serta berbagai hiasan bunga. Kami beri bukti bukan janji, silahkan datang langsung ke showroom Gallery Interior Kendari di Jalan A.H. Nasution poros Andounahu. Telepon (0401) 3194062, HP 082189424242. 081342342659, 081342457976. (adv)

Dosen Australia Mengajar di STIK Avicenna Kendari

Stik Avicenna Kendari terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas. Selain kerjasama dengan perguruan tinggi ternama di dalam negeri, sekolah Tinggi yang dipimpin Oleh dr. H. Marzuki Hanafi Bantayan, MD., M.Si ini pun melibatkan perguruan tinggi asing seperti Universitas Of Canberra, salah satu Universitas ternama di Australia. Salah satu dukungan yang diberikan Pihak Universitas Of Canberra adalah menyelenggarakan kuliah yang

dilakukan 18 kali pertemuan yang mana dalam seminggu dilaksanakan pertemuan sebanyak 4 kali selama 2 bulan kegiatan. Tak sampai disitu, rencananya tenaga pendidik Asing dari Australia ini Dr. Kathleen Marion Jackson.Dia akan terlibat dalam proses pembelajaran selama dua Bulan di STIKAvicenna Kendari. Kegiatannya merupakan kegiatan Training of Trainers (ToT) yang diikuti oleh seluruh Prodi yang ada STIK Avicenna dimana setiap prodi mengirim beberapa perwakilan dosen untuk mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 3 orang sehingga dalam kegiatan ini pesertanya berjumlah sebanyak 21 orang. Seusai kegiatan ini perwakilan dari setiap masing-masing prodi akan melanjutkan kegiatan training kepada seluruh

dosen-dosen yang ada di prodi mereka. Training selama 6 bulan kemudian akan ditindak lanjuti oleh Dr. Kathleen Marion Jackson sebagai lanjutan dari program kegiatan ini. Ketua STIK Avicenna Kendari dr. H. Marzuki Hanafi Bantayan, MD., M.Si mengataan kedatangan dosen asing ini, bermaksud melakukan tranformasi budaya akademik yang terakselerasi dan mendorong kultur keilmuan.Sehingga Avicenna Kendari lebih ideal dalam proses pembelajaran, selain mengajar dosen asing ini memberikan langkah awal yang mana akan melihat dan meniai kesenjangankultur akademik STIK Avicenna Kendari dengan kultur akademik yang ada dinegaranya. “Jadi kami mengharapkan transformasi seperti ini dapat terjadi di lingkup akademik STIK Avicenna Kendari,” ujarnya. (adv)


Aneka Dalam Waktu Dekat Kasus Jatim Bisa Tersangka Ditetapkan Mencontoh Butur Kendari Pos |Rabu, 31 Juli 2013

Korupsi ............

Jakarta, KP Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud M.D. menilai bahwa Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) bisa membatalkan keputusan Komisi Pemilihan Umum jika keputusan tersebut melanggar etika dan moral. Menurut dia, langkah semacam itu pernah dilakukan DKPP, sekurang-kurangnya dalam kasus Buton Utara, dan berlaku efektif. DKPP pernah membatalkan keputusan KPU Kabupaten Buton Utara yang menganulir penetapan pasangan Ridwan Zakaria-Harmin Hari sebagai calon bupati-wakil bupati terpilih dalam pilkada di kabupaten itu. DKPP juga menjatuhkan sanksi teguran tertulis berupa peringatan keras kepada ketua dan anggota KPU Buton Utara karena melanggar kode etik yang sangat berat. Mahfud berpendapat, keputusan serupa bisa saja dijatuhkan untuk kasus pemilihan gubernur (pilgub) Provinsi Jawa Timur jika dalam sidang DKPP menyatakan telah terjadi pelanggaran

kode etik oleh ketua dan anggota KPU Jatim. “Pembatalan keputusan KPU oleh DKPP sudah berjalan, sehingga tidak haram dilakukan lagi kalau memang ada bukti pelanggaran etika dan moral yang menggunakan formalitas akal-akalan yang membunuh demokrasi dari hulu,” kata Mahfud di gedung Lemhanas, Jakarta, kemarin (30/7). Guru besar tata negara Universitas Islam Indonesia (UII) itu menegaskan, demokrasi yang harus dibangun di negara ini adalah demokrasi yang terhormat, demokrasi yang melindungi hak konstitusional warga negara, demokrasi yang memungkinkan terjadinya persaingan secara sehat, adil, jujur, dan bermartabat. “Demokrasi harus bersih. Kalau pembunuhan demokrasi dari hulu dengan permainan formalitas, semua harus melawan hal seperti itu. Sebab, demokrasi yang kita bangun adalah demokrasi yang terhormat,” tegas pria asal Madura tersebut. Dia menyatakan, DKPP mengadili persoalan etika, sedangkan hukum mer-

upakan kristalisasi etika. “Jika etika dilanggar sedemikian rupa sehingga substansinya hilang, yakni melindungi hak konstitusional, etika harus diutamakan. Sebab, aturan merupakan produk etika. Yang diutamakan bukan aturannya, tapi etikanya,” katanya. Prinsip tersebut dia terapkan dalam membuat putusan di Mahkamah Konstitusi. Mahfud melihat prinsip yang sama diterapkan Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie dalam membuat putusan. “Pengalaman saya membuat putusan tak peduli formalitas kalau susbstansinya melanggar etika dan moral. Itu saya lakukan di MK dan dilakukan DKPP sekarang,” ujarnya. Lebih lanjut, Mahfud menyatakan, DKPP telah membuat perjanjian dengan Kejaksaan Agung dan Polri. Dengan demikian, kata dia, kalau ada pelanggaran etika yang bercampur pidana, DKPP sebaiknya melimpahkan pelanggaran pidana tersebut ke kepolisian dan kejaksaan. Rencananya, hari ini DKPP mengambil putusan terkait dengan dugaan pelanggaran etika oleh KPU Jatim. (bay/c5/fat)

Cuaca di Eropa Sangat Panas, Sampai 35 Derajat Puasa ................. ca di Prancis yang sangat panas, hingga 36 derajat. “Saya kecapekan karena banyak kegiatan dan tugas pada hari pertama dan kedua. Kalau tidak ada kegiatan yang berat-berat, sanggup puasa seharian,” ungkapnya. Waktu magrib atau berbuka puasa di Prancis pada Ramadan tahun ini adalah pukul 22.01 di hari pertama. Warga muslim di Prancis harus menahan lapar dan dahaga selama 18 jam setiap harinya. Hal yang sama juga dirasakan Ida Farida. Wanita kelahiran Sumedang, Jawa Barat, ini juga mengalami kesulitan berpuasa dengan kondisi cuaca dan waktu berbuka yang sangat panjang. Menurut wanita yang sejak Agustus 1999 ini menetap di Amsterdam, Belanda, Ramadan kali ini terberat selama dirinya menjalani puasa di Eropa. Tahun lalu, wanita berusia 43 tahun ini mengaku poll menjalani ibadah puasa. “Panasnya tidak tahan. Apalagi di tempat kerja saya tidak ada AC, jadi tambah panas. Saya sempat dehidrasi dan disarankan dokter untuk tidak berpuasa karena kondisi tubuh saya yang lemah,” cerita Ida. Panjangnya waktu berpuasa di Belanda (18 jam) juga membuat kegiatan Ramadan seperti salat tarawih terbengkalai. Penyebabnya adalah waktu salat isya dan tarawih yang mendekati tengah malam. Kendala yang sama juga dialami Loliza Dyah Pitaloka. Wanita yang baru sekitar dua tahun menetap di Madrid, Spanyol, ini juga kesulitan untuk melaksanakan salat tarawih di Kedutaan RI atau masjid. “Di Madrid tiap hari Sabtu kita buka bersama di KBRI, tapi karena waktu salat isya terlalu malam jadi tarawihnya di rumah masing-masing. Di Madrid di atas jam 11.30 malam sudah tidak ada transportasi bus di dekat KBRI,” ungkap Loliza. Ibu tiga anak ini tidak menampik akan kendala cuaca panas dan panjangnya waktu puasa pada Ramadan tahun ini. Jika dibandingkan dengan Prancis, Belanda, Jerman, dan Austria, Spanyol merupakan salah satu negara di Eropa tengah yang tingkat suhu panasnya yang paling tinggi, rata-rata 38-40 derajat celcius. Saking panas dan lamanya waktu berpuasa di Madrid, Loliza memilih un-

tuk tidak banyak beraktivitas. “Saking lamanya waktu berpuasa di sini (Madrid), terasanya seperti sudah tidur dan mimpi 2 kali pun juga belum magrib. Itu perasaannya berpuasa di sini. Lama dan panas sekali,” terang wanita yang menemani suaminya yang bertugas di Kedutaan RI di Madrid ini. Meski demikian, Loliza mengaku tidak begitu kesulitan menjalani tantangan berpuasa di Madrid. Hingga memasuki pekan ketiga bulan Ramadan, Loliza bersama suami dan tiga anaknya masih belum bocor puasanya. Di Wina, Austria, cuaca pada musim panas kali ini masih tergolong wajar. Suhu udara rata-rata sejak hari pertama puasa masih berkisar 26-30 derajat celcius. Waktu berbuka puasa di Austria juga satu jam lebih cepat daripada Spanyol, Prancis, dan Belanda. Meski demikian, tantangan yang dirasakan warga Indonesia di Austria tetap sama. Fajar Juang Ekaputra, mahasiswa S3 yang baru pertama kali menjalani ibadah puasa di Eropa mengaku tak terbiasa dengan panjangnya waktu berpuasa di Austria. Ia kesulitan mengubah pola tidur selama bulan puasa. “Biasanya sehabis buka puasa (jam 9 malam) langsung ngantuk. Bangun-bangun langsung mempet waktu sahur. Pagi-pagi harus ke lab kerja. Yah ngaturnya yang agak sulit,” terang dosen ITB ini. Tapi Fajar mengaku menemukan beberapa hal positif yang tidak ditemukannya saat menjalani ibadah puasa di tanah air. Salah satunya adalah jalinan silaturahmi masyarakat Indonesia dengan pejabat Kedutaan RI yang begitu dekat. Di Wina, selama Ramadan, masyarakat Indonesia yang tergabung dalam Warga Pengajian Wina (Wapena) bersama KBRI/PTRI Wina menggelar acara buka bersama sebanyak 3 kali dalam seminggu. Dua kali di Masjid As-Salam Wapena, dan sekali di kedutaan. “Kalau di sini (Austria) kita bisa akrab dengan Pak Dubes. Dia kan pemimpin di Kedutaan RI. Yah ibarat Presidennya Indonesia di Austria. Kalau di Indonesia, mana mungkin saya bisa buka puasa bareng Presiden,’’ ungkapnya. Fajar juga mengaku terkesima dengan cara temanteman asingnya sesama mahasiswa yang menghormati ibadah puasa. “Kalau jadwal kuliah tidak berubah, tetap sama. Tapi teman-teman saya tahu kalau saya berpuasa. Jadi mereka tidak menawar-

kan saya makan siang,” ujar Fajar kepada koran ini. Penilaian yang sama juga diberikan Khasan Ashari. Pria yang bertugas sebagai Sekretaris I bidang Politik di KBRI/ PTRI Wina ini justru tidak merasakan adanya tantangan yang besar selama berpuasa di Austria. Persoalan menahan makan dan minum dengan kondisi cuaca panas dan waktu yang panjang, menurutnya, bukan masalah. “Tantangan berpuasa di Eropa itu lebih kepada diri kita sendiri. Kalau mau niat beribadah puasa justru lebih bagus di sini. Tidak seperti di Jakarta yang justru kompleks tantangannya,” ungkap Khasan. Lebih dalam dijelaskannya, kompleksitas berpuasa di tanah air, khususnya di ibu kota, ada di sekitar kita. Soal kemacetan, misalnya. Semrawutnya lalu lintas di Jakarta sangat menguras tenaga dan waktu bagi warga yang setiap harinya bekerja di ibu kota. Belum lagi transportasi publik yang belum bisa memberikan pelayanan yang mencukupi. Nah, kendala-kendala yang dialami di Jakarta, tidak ditemui Khasan saat bertugas di KBRI/PTRI Wina. Semua, katanya, berjalan smooth tanpa rintangan. Berangkat ke kantor dari rumah hanya hitungan menit. Naik kendaraan pribadi atau transportasi publik, tetap sama. Bebas macet dan polusi. Waktu untuk keluarga pun cukup tersedia. Di Wina, ungkap Khasan, dirinya tidak pernah absen berbuka bersama istri dan kedua anaknya. Persoalan cuaca panas dan panjangnya waktu berpuasa, menurut dia, adalah hal biasa. “Puasa berapa jamnya juga yang dirasakan juga sama, yah haus. Kalau lapar tidak begitu. Kalau anak kecil mungkin sulit menolak jika melihat orang makan es krim, tapi kalau orang dewasa kan bisa menolaknya,” kata bapak dua anak ini. Berkah puasa Ramadan juga dirasakan Yani Kusmiati. Wanita yang sejak 2011 menetap di kota Rennes, Prancis, ini memanfaatkan momentum Ramadan untuk menguji kesabaran dan juga melatih sang suami, Jeremy Gillard, untuk menjalankan salah satu tugas dalam rukun Islam tersebut. “Alhamdulilah, suami terus belajar berpuasa. Waktu saya tidak puasa, suami tetap puasa. Kebetulan dia juga lagi libur kerjaan,” tutur wanita kelahiran Cianjur, 22 November 1980 kepada koran ini. (*)

terdapat dalam kulit buah manggis, yang bernama xanthone, dapat mengatasi penyakit tersebut. Penelitian Moongkarndi et al. (2004) di Mahindon University, Thailand, menunjukkan, pericarp buah manggis dengan ekstrak kasar metanol sangat efektif melawan kanker payudara pada manusia. Selain itu, xanthone bisa digunakan sebagai obat penyakit jantung dan menurunkan lipopolisakarida. Dan sebagai antimikrobial, keampuhan xanthone telah diuji oleh Suksamrarn dan kawan-kawan tahun 2003. Pemberian 6,25 mikrogram/ml derivat xanthone (alpha-mangostin, beta-mangostin, dan B-garcinone) dapat menghambat pertumbuhan Mycobacterium tuberculosis, bakteri penyebab TBC. Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat kulit manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi itu, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia. Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit mang-

gis. Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor kami di nomor telepon 08124135934 Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotekapotik di kota Anda. Kendari : Apotik Wua-wua Farma Jl. MT Haryono, Apotik Saranani Jl. Saranani, Apotik Bumi Farma Bundaran Mandonga, Apotik Zafira samping Nusamart Sebelum PLN Wuawua, Apotik Surya Komp. Pasar Baru, Apotik Palopo Komp. Pasar Mandonga. Subdis Unaaha: Apotik Waraka 085241984014, Subdis Konsel: 082195198708, Apotek Salsabila Ranomeeto, Aptk Fahriza Punggaluku, Subdis Baubau: Apotik Trikusuma, 04022821207, Raha: Apotik Binter Farma Jl. Yos Sudarso No. 39 Raha (Dpn Bank BNI Raha), Subdis Kolut: 085231246853. Bombana Aptk. Gaskas Kasipute. Subdis Kolaka: 081341502888, Apotik Khaerul Bariah psr baru Kolaka. Pomalaa: Apotik 19 November, Kolaka Utara: Apotik Salsabilah dpn pasar Lasusua, Subdis Konut: 085299340621, DICARI SUBDIS TIAP KABUPATEN. Konsultasi Bebas Pulsa Hubungi: Dr. Purwati Hp: 08001401430.

Sehat .................. tanda-tanda TBC. Diperkirakan fosil itu masing-masing berasal dari tahun 3700 SM dan 1000 SM. Di Indonesia, saat Candi Borobudur didirikan, di abad VII, TBC pun telah dikenal. Buktinya? Di candi itu, ada patung penderita TBC yang bertemu dengan Sidharta Gautama. Orang itu berbadan kurus dengan bahu tertarik ke atas dan tulang-tulang iga yang menonjol ke luar. Dan itu adalah ciri-ciri penderita TBC. Selengkapnya, tandatanda seseorang menderita TBC adalah seperti berikut ini. Pertama, batuknya tak sembuh dalam empat minggu. Kedua, batuknya tak mempan diatasi dengan obat biasa. Ketiga, batuknya menahun dan berlendir, terutama di waktu ia bangun tidur. Keempat, ia menderita panas ringan di sore hari dan berkeringat di malam hari. Kelima, ia merasakan sakit di dada atau punggung atasnya. Keenam, berat badannya turun dan badannya semakin lemah dalam beberapa tahun belakangan. Nah, bila ada di antara Anda yang mengalami tanda-tanda seperti itu, berhati-hatilah Anda. Dan tentu saja Anda mesti segera berobat. Namun, mengingat mahalnya harga obat dan tingginya efek samping obat, apakah Anda masih sudi berlama-lama minum obat? Bila tidak, sebenarnya ada cara lain. Penelitian ahli kesehatan membuktikan, suatu zat yang

proyek gagal. Pasalnya, kontraktor yang mengejarkan proyek itu, tidak mau melanjutkan pembangunannya karena kurangnya anggaran. “Kami menerima laporan kasus ini dari masyarakat yang diback up data oleh Komite untuk Demokrasi dan Transparansi Anggaran (KUDETA) Bombana,” jelas perwira Polda ini. Laporan yang diterima polisi dan dokumen yang diserahkan, semua anggaran sebesar Rp 4,9 M itu sudah dicairkan seluruhnya dari kas daerah tapi anehnya, kontraktor pelaksana hanya menerima dana Rp 3,9 M dan tak kunjung terlunaskan sampai sekarang. Saat ini, penyidik sedang menelusuri, kemana sisa aliran dana itu berhenti. Dolfi Kumaseh menegaskan proyek pembangunan masjid itu seyogyanya selesai tahun 2010. Kasus ini bergulir, diakui hampir bersamaan dengan laporan dugaan korupsi pembangunan jalan Ibu Kota Bombana yakni awal Juli kemarin. Anggaran pengaspalan itu, senilai Rp 7 milyar dan kini kasusnya masih tahap interogsi. Namun, kasus proyek pembangunan masjid lebih cepat diprioses karena telah dilakukan penelitian oleh tim ahli dari Dinas PU Sultra. Pasalnya, penyidik telah memeriksa sejumlah saksi yang dianggap paling tahu dan bertanggungjawab da-

11

lam proyek itu. “Kami telah memanggil dan memeriksa empat orang saksi yakni kontraktor, PPK, pelaksana lapangan dan pelaksana teknis. Jadi tim ahli dari PU sudah turun lapangan pada minggu lalu dan sekarang masih tunggu hasilnya dan dalam waktu dekat sudah kami terima. Kami akan memeriksa semua pihak yang tahu soal kasus ini, termasuk mereka yang berkompeten dalam proses pencairan anggarananya,” tegas perwira Polisi satu bungga di pundak itu. Dalam proyek pembangunan masjid itu, kuasa pengguna anggaran (KPA)-nya adalah Sekda Bombana, Rustam Supendy. Sedangkan pejabat pembuat komitmen (PPK)-nya, mantan asisten II, Siti Suleha yang kini menjabat sebagai Kadis Pariwisata Bombana. Sejauh ini, penyidik tipikor Ditkrimsus Polda Sultra belum menetapkan tersangka. Namun, dalam waktu dekat pasca penelitian tim Ahli PU bakal diketahui tersangkanya. “Belum ada tersangka yang ditetapkan. Masih kita tunggu penelitian tim ahli dari lapangan. Kalau sudah ada laporannya, akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut lagi. Jika ada bukti dan temuan, dalam waktu dekat penetapan tersangka akan dilakukan. Karena, kita sudah memeriksa sejumlah saksi. Namun, belum diketahui kerugian Negara, karena belum ada hasil audit BPKP,” aku Dolfi Kumaseh dengan tegas. (m1)

Anggaran Jembatan Bahteramas Bertahap Jembatan ............ sebagai jembatan Bahteramas benar-benar akan terwujud. Setelah gagal tender dan diambil alih Jakarta, proyek itu kini masuk dalam list Bapenas untuk dibantu penganggarannya. Sebagai langkah awal, di APBN 2014 nanti, akan diusulkan anggaranya sebesar Rp 60 M. “Ini akan bertahap, dan kita ajukan minimal Rp 60 Miliar dulu, lalu akan berlanjut. Tidak bisa sekaligus karena, memang keterbatasan anggaran,” ujar anggota Komisi V DPR RI, Umar Arsal, ketika ditemui, tadi malam. Kader Demokrat ini mengatakan, Nur Alam terus melakukan komunikasi secara intensif, terhadap pemerintah maupun DPR, agar pembangunan jembatan bisa terealisasi. Bahkan, dalam pertemuan di Jakarta maupun di Makassar jembatan menjadi salah satu topik yang dipaparkan terhadap DPR oleh gubernur. Menurut Umar, proyek ini telah dimasukan ke Bappenas maupun Kementerian PU dan diupayakan bisa masuk dalam persetujuan anggaran 2014 nanti yang disetujui oleh DPR. Dikatakannya, awalnya proyek jembatan mendapat pinjaman dari China Rp 800 Miliar, namun karena melampaui owner estimate terjadi kegagalan dalam lelang. Nah, pemerintah melalui APBN telah menyiapkan lebih dari Rp 350 Miliar. Ia menyatakan, komisi V akan membantu mewujudkan dana pembangunan jembatan tersebut. “Ini kewajiban kita untuk memperjuangkan, dan memang perjuangan Gubernur kita sangat baik. Yang jelas akan bertahap, seperti di Ambon, ada pembangunan jembatan juga tidak mesti disetujui sekaligus anggarannya. Dan perlu digaris bawahi, ketua Komisi V telah menyatakan akan memperjuangkan dananya, dan kami semua sepakat mempriotaskan mana yang menjadi prioritas karena anggaran yang terbatas. Apakah itu pelabuhan, bandara, waduk, irigasi,” terangnya. Ketua Komisi V DPR RI, Laurens Bahang Dama mengakui akan mendukung rencana

pembangunan infrastruktur di Sulawesi. Soal jembatan Bahteramas kata dia, akan diprioritaskan pada alokasi tahun 2014 untuk menunjang pembangunan infrastruktur, terutama yang di perlukan di wilayah Sulawesi, terlebih lagi di Sultra. “Semuanya, untuk menunjang seluruh program pemerintah, khususnya menjadikan daerah yang berkembang dalam mensejahterakan masyarakat. Kalau berdasarkan pengalamannya, beberapa bantuan dari luar negeri seperti dari China banyak problem, dan itu tidak membantu Indonesia. Padahal secara politis program infrastruktur lebih baik dibiayai APBN. Bukan hanya di Sultra, tapi banyak juga di daerah lain,” terangnya. Sebelumnya, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Armida Alisjahbana, menyatakan pemerintah telah mengalokasikan dana Rp 264 triliun untuk pembangunan infrastruktur tahun depan. Anggaran ini meningkat dari alokasi APBN-P 2013 sebesar Rp240 triliun. Kata Armida, ada beberapa proyek besar yang akan dibangun menggunakan anggaran tersebut, khususnya terkait infrastruktur sarana transportasi di perkotaan. Ia menyebut, beberapa daerah bakal mendapat anggaran misalnya, Makasar (Sulawesi Selatan) Medan (Sumatera Utara), Surabaya (Jawa Timur), Bandung (Jawa Barat) Bali juga beberapa daerah lainnya. Terkait jembatan Bahteramas, apakah akan disetujui semua akan ditentukan melalui pembahasan bersama DPR RI. “Tahap awal, pemerintah anggarkan, Rp 700 miliar untuk pembangunan tahap pertama. Tidak bia sekaligus, atau harus beberapa tahun, multiyears, tahun depan dimulai tahap pertama,” tuturnya,” kepada sejumlah awak media, di Jakarta, kemarin. Armida menambahkan, dalam penetapan anggaran terjadi peningkatan pada belanja modal Kementerian dan Lembaga Pemerintah. Anggaran belanja modal di patok sebesar Rp 209 triliun tahun depan meningkat dari sebelumnya dalam APBN-P 2013 sebesar Rp 192,6 triliun. (cr1)


12

Kendari Pos |Rabu, 31 Juli 2013

Ambon Kembali Berduka Warga Batu Gajah, EVAKUASI KORBAN: Kota Ambon, Selasa (30/7), Kecamatan Sirimau, longsor, yang tertimbun. mengevakuasi Korban

Kemarin, Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu sejak pagi turun melihat kondisi bencana. Dia menyatu dengan masyarakat, dan melihat langsung derita warganya. Dari lorong ke lorong, dia masuki untuk memantau situasi

JPNN/KP

BANJIR. Akibat Hujan deras yang menguyur Kota Ambon, mangakibatkan air sungai naik lebih tinggi sehingga menggenagi rumah warga.

8 Meninggal, 5 Hilang, 4390 jiwa Mengungsi Ambon, KP Bencana banjir dan longsor tidak hanya terjadi di Sultra. Di Ambon jauh lebih parah. Setelah setahun sebelumnya peristiwa serupa terjadi, kota Manise itu lagi-lagi berduka setelah diterjang bencana alam. Angka korban meninggal dan hilang masih simpang siur. Data resmi Badan Penanggulangan Bencana Daerah korban meninggal 8 orang, sementara sumber tak resmi menyebut 15 orang meninggal dunia. Banjir dan longsor kemarin, disebab-

kan hujan deras yang menguyur Kota Ambon sejak 29 Juli malam hingga 30 Juli 2013 pagi. 70 persen lebih kota Ambon tertutup banjir. Bahkan, daerah seperti Kudamati yang tidak pernah kebanjiran, kemarin juga ikut terima dampak banjir. Banjir terparah terjadi di beberapa titik, seperti Galala, Batumerah, Skip, Batugajah, Ponegoro-Airmata China, Perigi Lima, Batugantung, Talake, Waihaong, Silale, Sobali, dan Jalan Baru. Rata-rata air naik mencapai 3 sampai empat meter dari permukaan tanah setelah meluap dari sungai. Di beberapa titik juga terjadi banjir, tapi tidak parah. Selain itu longsor juga terjadi bersamaan dengan derasnya hu-

jan, seperti di Batumeja, Skip, Batugajah, Kebun Cengkeh, dan di beberapa tempat lainnya. Sampai tadi malam, jumlah korban meninggal sebanyak 8 orang, 2 orang di lokasi Ahuru, 1 orang di Galunggung, 2 orang di Batu Gajah, Kecamatan Sirimau, 1 orang di Dusun Eri Kecamatan Nusaniwe, 2 orang ditemukan di lokasi Tanah Tinggi. Sementara lima orang dinyatakan hilang diantaranya, 1 orang di Ahuru, 1 orang di Batu Gajah, 3 orang di Batu Meja. Empat orang korban luka-luka kini dirawat, 878 rumah tergenang, 4390 jiwa atau 878 KK mengungsi, 50 unit rumah rusak berat, dan 30 unit rumah rusak ringan.

bencana. Tak jarang dia berkomunikasi dengan masyarakat sekitar. Ratusan masyarakat merasa senang ditinjau langsung gubernurnya. Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, hari ini (kemarin-red) Kota Ambon berduka lagi, akibat hujan deras yang menguyur Kota Ambon. “Hari ini kita berduka terkait musibah yang kita alami, karena kurang 2 hari setahun persis kita mengalami musibah banjir dan longsor yang belum tertangani dan mendapat musibah baru lagi,� paparnya disela-sela rapat koordinasi bersama pimpinan Satuan Kerja perangkat Daerah (SKPD) di Kota Ambon, Selasa (30/7). Dia menjelaskan, hujan yang terjadi telah menyebabkan musibah bencana yang terjadi secara merata pada seluruh kecamatan di Kota Ambon. Karena itu, pihaknya membentuk tim untuk melakukan pemantauan terhadap lokasi bencana di Kota Ambon. “Terkait dengan itu kita harus mengambil langkah tepat darurat untuk mengatasi masalah ini. Saya rasa kita bentuk tim, lalu kita sebar untuk terus melihat lokasi yang terkena bencana, karena banyak Baca BANJIR di Hal. 2


Langganan Dalam Kota Rp. 97.500,-

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Hasanudin Divonis 12 Tahun Penjara Kendari, KP Hasanudin alias La Hasan, terdakwa kasus pembunuhan seorang mahasiswa Stikes Mandala Waluya hanya tertunduk, mendengar palu hakim yang diketuk, memvonis 12 tahun. Namun oleh terdakwa dianggap terlalu berat. Ia tidak terima dimasukan pasal 338, karenas tidak ada unsur perencanaan.

“Saya siap mejalani hukuman atas perbuatan saya, tapi sisi lain saya tidak puas dengan vonis yang dijatuhkan hakim. Seharusnya tidak ada pasal 338, karena tak ada unsur perencanaan. Ini terlalu berat bagi saya, tapi saya akan membicarakan dengan kuasa hukum saya dan mengajukan banding,” katanya. Sebelum dimulai persidan-

FOTO:DEDY/KP

gan, aparat kepolisian beserta petugas kejaksaan harus menjaga ketat sang pembunuh agar tak terjadi sesuatu dalam persidangan. Hasanudin yang menggunakan kopiah, baju kemeja berwarna putih, celana jeans, serta sepatu kulit berwarna hitam, terlihat dibuntuti oleh kerabat-kerabatnya saat

Hasanudin setelah divonis 12 tahun penjara berusaha tegar. Dia mengaku akan banding.

Baca DIVONIS di Hal 14

Tarif Kapal

Naik 21 Persen

Kapal Cepat Masih Tarik Ulur TRAYEK Kendari-Langara Kendari-WD Buri Kendari-Wanci Baubau-Wanci Baubau-Kaledupa Baubau-Tomia` Baubau-Binongko Baubau-Kabaena Baubau-Sikeli Baubau-Kasipute Baubau-Boepinang Baubau-Talaga Baubau-Batuatas

TARIF LAMA RP 30 ribu Rp 100 ribu Rp 130 ribu Rp 105 ribu Rp 120 ribu Rp 120 ribu Rp 120 ribu Rp 100 ribu Rp 70 ribu Rp 100 ribu Rp 60 ribu Rp 45 ribu Rp 45 ribu

BARU Rp 40 ribu Rp 110 ribu Rp 160 ribu Rp 125 ribu Rp 135 ribu Rp 150 ribu Rp 140 ribu Rp 125 ribu Rp 85 ribu Rp 125 ribu Rp 75 ribu Rp 60 ribu Rp 60 ribu

PRESENTASE 33,33 persen 10,00 persen 23,00 persen 19,05 persen 12,50 persen 25,00 persen 16,67 persen 25,00 persen 21,43 persen 25,00 persen 25,00 persen 33,33 persen 33,33 persen

Kendari, KP Putusan pemberlakuan tarif kapal kemarin dipublis, setelah melalui kajian. Namuan sayang, untuk kapal cepat belum ada hasil. Masih tarik menarik antara operator, ada yang menerima kenaikkan ada yang tidak. Meski begitu, Dishub sebagai mediator tetap memberlakukan tarif kapal di Sultra naik 21,62 persen, diluar kapal cepat yang melayani Kendari-Raha dan Baubau. Kepala Dinas Perhubungan Burhanuddin A HS Noy, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, tersendatnya pembahasan diakibatkan proses pengumpulan data yang memakan waktu lama. Selain itu persolan antara dua perusahaan kapal cepat hingga kini belum selesai. “Kami sudah merumuskan suatu tingkat tarif yang wajar untuk kenaikan. Saat ini kenaikan tarif hanya bagi penyeberangan antar pulau, sementara

Rata-rata kenaikan 21,62 persen FOTO:SUWARJONO/KP

BURUH PELABUHAN—Aktifitas pelabuhan Kendari makin sibuk menjelang Idul Fitri. Buktinya,makin banyak buruh pelabuhan yang mengais rezki namun tidak memperhatikan keselamatan mereka.

Baca TARIF KAPAL di Hal 14

Polwan Salurkan 174 Paket Sembako Kendari, KP Derita korban banjir terus menggugah hati penderma. Kali ini jajaran Polisi wanita (Polwan) Sultra memberikan bantuan korban bajir di Kota Kendari. Bantuan tersebut untuk meringankan beban warga. “Ada lima titik yang kita berikan bantuan yakni Poasia, Wanggu, Kadia, Lalolara/Kambu dan Korumba. Dari sejumlah wilayah banjir itu, kami salurkan sebanyak 174 paket yang di dalamnya berbagai jenis sembako,” ungkap Kompol Aries, Ketua Panitia HUT Polwan ke-65 saat ditemui di pos Wanggu, kemarin (30/7). Pemberian bantuan itu diakui sebagai rangkaian kegiatan HUT Polwan ke-65 tahun 2013, yang puncaknya bakal digelar 1 September nanti. Tiap titik yang dikunjungi, bantuan diserahkan langsung pada korban banjir dan disaksikan pemerintah kelurahan setempat. Penyaluran bantuan itu diikuti semua Polwan di Kota Kendari baik dari Polda, Polresta termasuk Polsek. “Ini merupakan bakti sosial yang bertujuan untuk mengurangi beban masyarakat korban banjir. Jadi kami berbagi, meskipun nilainya sedikit tapi ini bentuk perhatian dan kepedulian kita terhadap musibah manjir yang menimpa masyarakat di Kota ini (Kendari red),” katanya lagi. Dari ratusan paket sembako itu, Polwan berpangkat satu bunga itu mengaku, yang terbanyak di salurkan di wilayah Kambu 44 paket. Sedangkan wilayah lainnya masing-masing 30 pekat sembako. Pasalnya, di tempat itu paling terparah dan banyak yang menjadi korban. Dalam rangkaian HUT Polwan nanti, berbagai kegiatan bakal digelar misalnya donor darah bersama PMII, atur lalin tiap penyebrangan anak sekolah termasuk lomba olahraga. Kegiatan itu rencananya akan digelar usai lebaran. “Melalui berbagai kegiatan itu, harapan kami agar Polwan lebih dekat dengan masyarakat,”katanya. (m1)

FOTO:BASYAHRUN/KP

Suasana rapat persiapan operasi ketupat di Mapolresta bersama Muspida di Kendari. Polisi melibatkan 225 personilnya.

7 Pospam dan 225 Personil Kesiapan Polresta Jelang Operasi Ketupat

FOTO:BASYAHRUN/KP

Jajaran Polwan Sultra membagikan sembako pada korban banjir, sebagai bentuk simpatik. Mereka membagikan di lima titik posko, khusus Kota Kendari.

Kendari, KP Idul Fitri sudah di ambang pintu, kepolisian pun makin intens mempersiapkan pengamanan. Misalnya telah menyiapkan 7 Pospam dan 225 personil. Secara umum, Polda Sultra menyiakan 1.700 personil untuk turun lapangan dalam pengamanan operasi ketupat. “Dalam operasi ketupat tahun ini, kami menyiakan 225 personil kepolisian se-Kota Kendari untuk melakukan pengamanan sebelum dan pasca lebaran. Selain itu, kami juga akan mendirikan 7 Pos penga-

manan (Pospam) pada wilayah yang dianggap rawan macet serta pusat perbelanjaan,” ungkap AKBP Anjar Wicaksana, Kapolres Kendari dalam rapat koordinasi pengamanan Hari Raya Idul Fitri dan antisipasi konflik sosial serta penanggulangan bendacana alam Kota Kendari, kemarin (29/7). Rapat Koordinasi itu digelar di Aula Mapolresta yang dihadiri Wali Kota Dr Ir Asrun, Ketua DPRD Abdul Razak dan sejumlah SKPD dan satuan kerja yang berwenang. Kapolres menegaskan bahwa dalam operasi ketupat, akan mengedepankan sikap persuasive dan kemanusiaan. Itu dilakukan

Baca POSPAM di Hal 14


Metro

14 Pospam...

Tarif Kapal...

Divonis...

agar pelaksanaan mudik berjalan tertib, aman serta jauh dari laka. Namun, jika ditemukan pelanggaran berat, kepolisian tetap akan memberikan teguran dan tilang pada pengendara. “Wilayah yang perlu adanya Pospam seperti di Pelabuhan KP3 bersama Dishub melakukan penertiban, pasar tempat perbelanjaan seperti Lippo Plaza dan Mall Mandonga, kawasan terminal, termasuk tempat wisata Nambo pasca lebaran dan pengamanan jalur bandara. Ini telah disiagakan personil Polsek di wilayah masing-masing dibantu personil Polres dan Polda,” tegas Anjar, mantan Kapolres Konsel itu. Pengamanan untuk menghindari kemacetan dalam Kota Kendari, sehingga perlu dilakukan pengawasan pergerakan transportasi. Operasi ketupat bakal digelar 2-17 Agustus ini. “Terpenting juga melakukan pengawasan pada tiap-tiap rumah yang ditinggal mudik. Termasuk munculnya tindak kejahatan seperti copet, hipnotis, pencaloan, pencurian dan segala tindak criminal lainnya,” katanya lagi. Asrun menghimbau pada semua komponen masyarakat, khususnya pemerintah yang berwenang untuk berpartisipasi dalam operasi ketupat, demi keamanan bersama. Budaya mudik sangat merepotkan banyak pihak seperti pemerintah dan kepolisian. Pasalnya, semua kemampuan di keluarkan demi kenyamanan mudik. “Mudik ini sebenarnya high cost. Artinya membutuhkan biaya sangat tinggi. Mulai pembenahan jalan, penambahan armada dan TNI –Polri digerakan di lapangan untuk keamanan mudik,” jelas Asrun. Menurutnya, tradisi mudik bukan ajaran agama. Tapi hanya kebiasaan yang sudah membudaya. Jadi Asrun menilai bahwa tanpa mudikpun bisa saling silaturahim dengan keluarga kalau hanya sekadar kangen. Misalnya, bisa lewat sms atau teleponan. Orang nomor satu di Kendari ini menilai, masyarakat harus merubah paradigma lebaran. “Kebanyakan sekarang, kalau sudah dekat lebaran, hanya pikirkan pulkam dan bikin kue, sehingga sudah lupa dengan puasanya. Padahal 10 hari sebelum lebaran, mestinya yang lebih diperhatikan tingkatkan ibadahnya. Jadi harus diubah paradigma mudik ini, karena merepotkan banyak pihak dan butuh anggaran besar,” tegas Polisi PAN Kendari itu. (m1)

dua kapal perusahan kapal cepat yang ada belum ada keputusan dan masih menggunakan tarif lama,”ungkapnya. Selanjutnya, hasil rapat kenaikan tarif ini tinggal menunggu teken Gubernur Sulawesi Tenggara, untuk dijalankan.”Kenaikan ini sudah melalui kajian mendalam. Dipastikan tidak memberatkan masyarakat dan penetapan kenaikan ini berlaku hanya untuk kelas ekonomi sementara kelas bisnis itu tergantung kebijakan masing-masing operator,”bebernya. Sementara polemik dua operator menurut dia akan kembali mempertemukan pihak KM Cantika dengan KM Sagori. “Kita akan kembali memanggil keduanya untuk menentukan sikap. Sebab kedua perusahaan ini hingga kemarin belum ada kesepakatan,” tambahnya. Hal senada juga diungkapkan Kepala Bidang Perencanaan, yang merumuskan presentase kenaikan tarif angkatan laut. Menurutnya kajian kenaikan tarif ini berdasarkan pada analis rute dan usulan operator serta kebutuhan pasar yang ada.”Kenaikan terjadi untuk masingmasing jalur berbeda, ada yang hanya 10 persen ada juga hingga 33 persen. Ratarata kenaikkan 21 persen,”katanya. (p2)

akan menuju kursi pesakitan. Hasan lalu dipersilakan duduk oleh majelis hakim yang dipimpin Ali Rustam. Agenda persidangan adalah pembacaan putusan. Hakim anggota, Muh. Yusuf Karim, SH, M.Hum membacakan materi putusan, menjelaskan terdakwa telah sengaja merenggut nyawa korbannya, Sitti Nurjanah Mahasiswi Stikes Mandala Waluya, karena sebelum malam kejadian Hasan bisa saja meyuruh pulang pada keesokan harinnya, tapi kenapa harus membunuhnya dengan cara memukulnya pada bagian uluhati sehingga korban langsung merenggak nyawa saat terjatuh dan kepalanya terbentur di teras rumah kost tersebut. “Pelaku telah menjemput korban di rumah makan jumbo, Anduonohu dengan menggunakan motor yang dipinjamnya dari teman tetangga kostnya. Setelah itu korban bersama pelaku menuju rumah kost milik pelaku, tapi di Bundaraan Anduonohu korban sempat menggambil barang titipan setelah itu melanjutkan perjalanan. Pada saat di kost, keduanya sempat berbincangbincang soal rencana pengguguran bayi yang dikandung korban,” kata

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Muh Yusuf Karim. Usai memukul, pelaku sempat memeriksa keadaan korban dengan memeriksa denyut nadinya, tapi pada saat itu korban sudah tak bernyawa sehingga korban memutuskan untuk membuang tubuh korban agar perbuatannya tidak diketahui tetangga kost. Tapi dalam hasil visum rumah sakit bhayangkara, di tubuh korban terdapat banyak luka yang berbelatung, seperti di bagian kepala kondisinya sudah rusak, begitu juga pada bagian perut sudah di penuhi belatung dan membengkak. “ Ini ada unsur kesengajaan menghilangkan nyawa korbannya. Hasanudin telah melakukan kejahatan menghilangkan nyawa dan telah terbukti melanggar pasal 338 KUHP tentang pembunuhan berencana, yang dengan sengaja merampas nyawa orang lain. Berdasarkan buktibukti serta saksi-saksi yang telah dihadirkan di pengadilan, dengan demikian Hasan dijatuhi hukuman 12 tahun penjara,” jelas Yusuf Karim. Mendengar putusan tersebut, keluarga korban teriak-teriak histeriskarena menganggap putusan itu terlalu rendah. Mereka meneriaki Hasanudin

saat akan dibawah dalam mobil tahanan dengan kata pembunuh dan pembohong. “Tidak puas kalau hanya 12 tahun saja, seharusnya terdakwa dihukum seumur hidup. Bahkan terdakwa telah berbohong kepada semua orang dengan mengatakan korban lagi hamil. Padahal 1 minggu sebelum kejadian korban masih haid, itu juga dibuktikan dengan hasil visum yang mengatakan bahwa korban tidak hamil,” tegas Nurhatiyati, Ibu Korban Seperti diberitakan sebelumnya, Sitti Nurjanah warga jalan Jendral Nasution, Kelurahan Anduonohu, ditemukan tak bernyawa di bilangan Kampung Baru, Anduonohu, pada Jumat (15/3) sekitar pukul 14.00 Wita. Wanita asal Kab. Bombana itu masih tercatat sabagai Mahasiswi di Stikes Mandala Waluya. Korban pertama kali ditemukan oleh Habili (37) warga RT 02 RW 01, yang pada saat itu sedang mencari kayu di samping rumahnya. Berdasarkan barang bukti yang berhasil dikumpulkan, polisi lalu meringkus Hasan pada Minggu (17/3) sekitar pukul 21.00 Wita, saat sedang asyik berbelanja bersama kekasihnya, Mimin di salah satu pusat perbelanjaan Kota Kendari. (cr1)


Metro Dirut Baru

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Pelabuhan Nusantara Tidak Layak

Harusnya Berbenah Kendari,KP Kehadiran manajemen baru di Rumah Sakit Umum (RSU) Bahteramas seyogyanya akan memberi harapan baru pada pasien,khususnya masyarakat yang melakukan pengobatan di sana. Misalnya pelayanannya, fasilitas dan lingkungan yang nyaman. Namun sudah sebulan menakhodai RSU Bahteramas, Ansar Sangka belum melakukan gebrakan pembenahan. Masih saja halamannya jauh dari kenyamanan. Di mana-mana masih terlihat genangan air yang bakal menimbulkan jentik nyamuk. Area rumah sakit juga masih terlihat kumuh. Bagaimana dengan pelayanan? Memang sejauh ini belum ada keluhan dari keluarga pasien semenjak manajemen baru. “Managemen RSU baru diharapkan bisa memenuhi ekspektasi publik, utamanya pelayanan yang selama ini banyak dikeluhkan masyarakat. Tak terkecuali soal sarana prasarana yang masuk dalam tupoksi kerja mereka sebagai BLU,” ujar Abu Bakar Lagu, Ketua Komisi IV DPRD Sultra Ia mengakui banyak mendapat keluhan dari masyarakat. Misalnya pelayanan bagi pasien miskin maupun lainnya. Termasuk beberapa sarana air bersih. Harapannya, meski belum pantas disebut skala internasional, namun minimal harus ada upaya dan

cita-cita kearah itu. “Intinya, manajemen baru itu harus secepatnya berbenah. Memperbaiki kekurangan yang ada, serta membenahi jika masih ada yang keliru. Harus lebih baik dari sebelumnya,” jelasnya. RSU Bahteramas saat ini sudah menjadi BLU. Dengan demikian mereka harusnya mandiri mengelola diri tanpa harus bergantung pada pihak lain. Jika masih ada beberapa fasilitas penunjang yang kurang, harus dilengkapi. Termasuk juga soal parkiran yang kesannya masih semrawut juga mesti ditata lebih rapi lagi dan profesional. Maksunya bertanggung jawab kalau ada kehilangan. Humas RSU Bahteramas Sultra, Masyita menjelaskan, saat ini belum banyak hal yang bisa dilakukan pihak manajemen baru. Tenggang waktu pelantikan belum lama, banyaknya kesibukan direktur juga menjadi alasan lain. Meski begitu, ia tidak menapik kalau sudah sering melakukan pertemuan antar unsur pimpinan RS untuk membahas hal-hal strategis. “Sudah ada pembicaraan dengan pimpinan, utamanya beberapa hal menyangkut sorotan selama ini. Namun untuk lebih detailnya, belum sampai ke sana,” tandasnya. (cr3)

Kendari, KP Jika ada pelabuhan bongkar muat yang masih campur aduk dengan terminal penumpang, dianggap oleh Direktur Utama Pelindo IV (wilayah Indonesia Timur),Harry Sutanto belum layak. Salah satunya Pelabuhan Nusantara Kendari. Dia menganggp tidak memberti rasa aman pada penumpang “Pelabuhan Kendari memang butuh banyak perubahan, kondisi seperti ini belum ideal untuk sebuah pelabuhan, sebab masih bercampur dengan bongkar muat dan terminal penumpang. Secara operasional masih terbagi. Dan ini juga rawan tabrakan kapal,”katanya usai melakukan pengecekkan pelabuhan Nusantara Kendari, Kemarin (30/7). Dalam kesempatan tersebut, Harry juga menyempatkan waktu mengunjungi Pelabuhan Bungkutoko untuk melihat persiapan pemanfaatannya.”Perkiraan kita, akhir tahun 2015 baru bisa beroperasi. Sebab untuk sebuah pelabuhan tidak semudah membalikan telapak tangan, tetapi butuh proses yang sedikt memakan waktu,”katanya. Namun demikian, lelaki yang berkantor di Makassar ini mengaku pelayanan pelabuhan Kendari sudah semakin membaik.”Secara pelayanan Pelabuhan Nusantara Kendari sudah mulai membaik dibanding tahun sebelumnya,”tambahnya. (p2)

15

1151 Bus Siaga Mudik Kendari, KP Pemerintah berupaya maksimal memberi pelananan prima pada peserta mudik dan arus balik. Misalnya pemudik yang memilih jalur darat, Dishub mengaku menyiapkan 1151 armada bus, terdiri 109 antar kota antar provinsi (AKAP) dan 1042 antar kota dalam provinsi (AKDP), sudah disiagakan menghadapi lonjakan penumpang. “Untuk angkutan darat tahun ini sangat memadai, jumlah armada bus sangat banyak dibanding tahun sebelumnya. Seluruh armada yang ada rata-rata memiliki kapasitas 20 seat penumpang, sehingga dikalkulasi sebanyak 12. 470 penumpang mampu dilayani perhari. Angka ini kami anggap lebih dari cukup,”papar Kepala Dinas Perhubungan Sultra, Burhanuddin A HS Noy, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (30/7). Kendala yang dihadapi saat ini akibat musibah banjir dan tanah longsor hanyalah akses jalan. Ini jelas menyulitkan perjalanan darat. Namun semua itu Insya Allah akan pulih. “Kalau jalur Kendari Torobulu yang menghubungkan penyeberangan ke Muna, kami sudah carikan jalan alternatif dan sudah mulai lancar, tetapi akses menuju Konut, konawe dan Kolaka, Kolaka Utara hingga Makassar dan Palu, kini masih menjadi kendala yang paling berat, sebab jalan masih terputus,”akunya. Meski demikian Burhanuddin, mengaku, pihaknya segera berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk melakukan perbaikan infrastruktur, sebelum puncak arus mudik.”Kita berharap ada solusi agar semua armada utamanya dari Kendari ke Konawe, Kolaka hingga Sulsel,”katanya lagi. (p2)




Edukasi

18

Guru Swasta Bergaji Rp 500 Ribu Tuntut Dana Sertifikasi Segera Dicairkan Medan, KP Keberadaan guru swasta di Medan terkesan dipandang sebelah mata. Pasalnya, selain gaji mereka yang masih di bawah Upah Minimum Kota (UMK), yakni Rp500 ribu, mereka juga belum mendapatkan dana sertifikasi guru sejak 2012 lalu. Hal ini terungkap ketika puluhan guru swasta yang mengajar di SMK dan SMA swasta mendatangi Kantor DPRD Kota Medan, Senin (29/7). Kedatangan mereka juga sempat diabaikan wakil rakyat, karena sedang mengikuti Rapat Paripurna di Lantai 4 gedung sementara DPRD tersebut. Setelah menunggu cukup lama, mereka pun disuruh untuk menemui Komisi B DPRD Medan di lantai 2. Pertemuan dengan Komisi B DPRD Kota Medan pun terjadi. Sayangnya, mereka hanya bertemu dengan Ketua Komisi B, Srijati Pohan, sedangkan anggota komisi lainnya tetap bertahan di ruang rapat paripurna. Politisi dari Partai Demokrat ini pun tampaknya kurang siap menampung aspirasi guru swasta ini. “Kami datang untuk mengadukan nasib ke anggota DPRD Medan ini. Sudah delapan bulan kami tidak menerima dana sertifikasi. Yang aneh, guru negeri sudah mendapatkan dana itu, sementara guru swasta yang mengajar di SMK dan SMA semua belum mendapatkannya,” kata perwakilan guru, Burhanuddin. Ditambahkannya, dana sertifikasi ini sangat dibutuhkan guruguru swasta tersebut. Pasalnya, bila hanya mengandalkan gaji dari sekolah, tidak cukup untuk membiayai keluarga mereka. “Gaji kami dari sekolah hanya Rp500 ribu per bulan. Bila hanya mengandalkan gaji itu, sangat tidak cukup, terpaksa kami mengutang. Apalagi jelang lebaran ini, kebutuhan bertambah banyak. Anak-anak kami sudah minta belikan baju baru. Karena itu, kami mohon agar dana itu dicairkan sebelum Lebaran ini,” paparnya. Guru-guru ini dikatakan juga sudah beberapa kali mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Kota Medan, tapi belum ada jawaban pasti. “Kami berkali-kali disuruh sabar dan mengajukan berkas. Setiap mengajukan berkas, kami juga dikutip biaya admin-

istrasi sebesar Rp100 ribu. Initinya kami hanya mengeluarkan uang, tapi hasilnya tidak ada,” jelasnya. Guru Swasta lainnya, Marwin SPd mengatakan, Pemeritah memang tidak memperhatikan mereka. Sebab, untuk guru swasta yang mengajar di SD dan SMP sudah menerima dana sertifikasi tersebut. “Yang paling mengherankan, guru SD dan SMP swasta sudah menerima dana itu. Apa bedanya kami dengan mereka. Apakah kami perlu unjukrasa atau melapor ke polisi seperti yang dilakukan guruguru negeri lalu,” tanya Marwin. Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi B DPRD Kota Medan Srijati Pohan pun menghubungi seorang pejabat Disdik Medan via ponselnya. Selesai menghubungi pejabat tersebut, Srijati mengatakan, untuk dana sertifikasi November dan Desember 2012, ditangani oleh Disdik Provinsi Sumut. Namun, hingga kini belum ada kepastiannya. Sedangkan, untuk Januari hingga Juni 2013, berasal dari Mendiknas. “Itu pun Disdik Medan belum bisa memastikan kapan dana itu ada,” paparnya. Srijati pun berjanji akan menemui Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Parluhutan Hasibuan untuk mencari solusi atas permasalahan ini. Komisi B DPRD Kota Medan juga akan mendesak Disdik Medan guna membuat satu aturan tentang upah yang diterima dalam mengajar di sekolah swasta. “Kita akan mendesak Pemko Medan supaya dibuat satu ketatapan, berapa yang harus diterima guru swasta dalam mengajar per jam,” janjinya. jawaban tersebut, guru-guru ini sebenarnya belum puas. Meskipun begitu, mereka tetap meninggalkan Gedung DPRD Kota Medan dengan harapan dana sertifikasi itu segara cair. “Untuk 2012, tidak apa-apa belum dibayarkan, tapi untuk 2013 ini, kami berharap secepatnya dibayarkan,” timpal seorang guru. (dek)

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Diknas Alokasikan Beasiswa Guru Biaya Kualifikasi Akademik Kendari, KP Dalam rangka meningkatkan kualifikasi akademik guru ke jenjang Strata 1 (S1) dan Diploma (DIV), Diknas Kota Kendari memberikan beasiswa pada guru yang belum memenuhi kualifikasi akademik tersebut. Beasiswa diberikan melalui bantuan biaya kualifikasi akademik untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan sarjana atau diploma. “Perintah undang-undang, guru harus S1 atau minimal DIV, kalau tidak guru akan dipekerjakan sebagai pegawai administrasi.

Olehnya, itu untuk menghindari hal demikian, pemerintah harus membantu sebagian guru-guru yang telah mengajar, untuk melanjutkan studi. Supaya mereka memiliki kualifikasi sarjana. Dulu yang disertifikasi hanya sarjana, dengan perkembangan yang selanjutnya, ketika pemerintah masih banyak melihat yang belum sarjana, akhirnya pemerintah memberikan beasiswa kualifikasi,” beber Kepala Bidang Penjaminan Mutu Pendidikan, Diknas Kota Kendar, Darwis, S.Pd, MPd., kemarin. Menurutnya, dengan adanya bantuan tersebut, diharapkan membawa dampak pada peningkatan kualitas pendidikan secara keseluruhan, oleh tenaga pendidik.

Pemberian bantuan berupa beasiswa tersebut, merupakan wujud nyata tujuan dari Dinas Diknas Kota Kendari, dalam peningkatan kualitas pendidikan di Sultra. Di Kota Kendari, masih banyak guru-guru yang belum memiliki kualifikasi S1 ataupun DIV. Terutama mereka yang mengajar pada taman kanak-kanak dan sekolah dasar, sekitar 85 persen yang belum sarjana, berbanding 15 persen yang sarjana. Bantuan beasiswa tersebut, diberlakukan sejak tahun lalu. Kata Darwis, beasiswa yang berasal dari Dinas Diknas Kota Kendari, sifatnya sangat terbatas. Pemberian beasiswa tersebut, disesuaikan dengan kemampuan Diknas dan permintaan pemerintah, baik pemer-

intah propinsi maupun pemerintah pusat. Bagi mereka yang tidak bisa dijangkau dengan perguruan tinggi negeri (PTN), maka diberikan kesempatan untuk kuliah di Universitas Terbuka (UT). Karena UT membuka kesempatan di luar lingkungan perguruan tingginya. “Beasiswa ini, juga berlaku kepada mereka yang sudah mempunyai pengalaman mengajar, dan memiliki usia diatas 50 tahun. Atau mereka yang sudah mempunyai golongan IV, tetapi sampai pada saat itu belum sarjana. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualifikasi akdemik seorang tenaga pendidik sehingga nantinya semua guru sudah sarjana, “ pungkas Darwis. (p1)

16 Sekolah Dilaporkan Lakukan Pungli Makassar, KP Kritik dan kecaman publik terhadap praktik pungutan liar (pungli) yang mewarnai proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Makassar, terus mengalir. Sub Bagian Pengaduan Masyarakat Bagian Humas Pemkot Makassar, juga menerima 82 aduan yang mengecam pembayaran sumbangan untuk PPDB tersebut. Dalam aduan ini, terdapat 16 sekolah yang dilaporkan melakukan pungutan dalam penerimaan siswa baru tahun ini. Namun, saat tersebut diklari-

fikasi atas laporan itu, mereka kompak menyebut pungutan tersebut legal. Alasannya, itu dilakukan melalui komite sekolah. Dari sinilah kemudian publik juga mendesak komite sekolah dibubarkan. “Umumnya menjawab telah ada kesepakatan komite sekolah dengan orang tua siswa,” ujar Kasubag Pengaduan Masyarakat Bagian Humas Pemkot Makassar, Ridha Rasyid, seperti diberitakan Fajar Online (Grup JPNN).

Ridha mengungkapkan, sekol a h-sekolah yang dilaporkan melakukan pungutan telah ditindaklanjuti oleh pemkot dengan mengklarifikasi sekolah bersangkutan. Beberapa sekolah yang telah diklarifikasi, kata dia, di antaranya SMKN 6, SMAN 9, SMAN 11, SMAN 14 SMPN 7, SMPN 17, dan beberapa sekolah lainnya.

Sekretaris Dinas Pendidikan Ko t a Ma k a s s a r, Yu nu s Sa i d , mengungkapkan, semua pungutan yang dilakukan sekolah sesuai prosedur. Namun jika ada yang menyimpang, maka hal itu akan ditindaki. Sejauh ini, kata dia, pihaknya sudah melakukan klarifikasi terhadap sekolah yang terlapor.(zuk/kas)


Kampus

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

19

Belum Terakreditasi, Fakultas Hukum Tanpa Wisudawan Kendari, KP Universitas Halu Oleo (UHO), kembali menggelar wisuda, hari ini (31/7) di Auditorium Mokodompit. Seremoni akhir studi tersebut diikuti 700’an wisudawan dari berbagai fakultas, minus Fakultas Ilmu Hukum. Ketiadaan wisudawan dari Fakultas Hukum disebabkan fakultas yang dipimpin Dr. Muntaha ini, belum mengantongi akreditasi. Saat dikonfirmasi kebenaran informasi tersebut, Pembantu Rektor II UHO, Prof. Dr. H. Muh. Yusuf Abadi membenarkan hal itu. Kata dia, Fakultas Hukum tidak

dilibatkan dalam wisuda karena belum terakreditasi sehingga tidak dapat menelorkan alumni ataupun menciptakan sarjana ilmu hukum. Sebelumnya, fakultas tersebut terakreditasi C sehingga masih diikutkan dalam wisuda sebelumnya. Namun, Agustus ini, fakultas ini, tidak mendapat giliran pemeriksaan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Negeri (BAN-PTN) sehingga tidak memiliki nilai akreditasi. Padahal masa waktu akreditasinya sudah berakhir pada beberapa bulan lalu. Fakultas Hukum masih diberi kesempatan untuk mengurus

perpanjangan akreditasi selanjutnya yang berakhir beberapa bulan lalu. Sayang, Juli ini, pihak fakultas tidak mengurus kembali akreditasinya sehingga dampaknya tidak bisa melaksanakan wisuda karena persoalan akreditasi tadi. “Fakultas yang tidak memiliki nilai akreditasi, tidak bisa melaksanakan wisuda. Fakultas Hukum adalah salah satu dari beberapa fakultas yang ada di UHO, tidak memiliki nilai itu. Sehingga mereka tidak diikutkan dalam pengukuahan gelar sarjana. Mereka sudah lama mengusulkan akreditasi. Dan tidak ada pengusulan

yang selanjutnya. Saat BAN-PTN melakukan pemeriksaan, Hukum tidak diperiksa akreditasinya. Karena mereka tidak mengusulkan akreditasi,” terang Prof. Yusuf. Menurut Mantan Dekan Fekon ini, pihak fakultas lebih banyak mengurus urusan di luar, dari pada mengurus akreditasi fakultas. Adanya kelalaian dari pihak fakultas, tentu saja yang dikorbankan mahasiswa dan fakultas. Padahal, pihak fakultas, memiliki tanggung jawab untuk mengakreditasi fakultasnya. Apalagi menobatkan mahasiswanya sebagai seorang sarjana.

Penyerahan zakat profesi dosen STAIN KEndari secara simbolis oleh Wakil Ketua I STAIN Kendari

Yusuf/KP

Dosen STAIN Bagi Zakat Profesi Kendari, KP Bentuk kepedulian STAIN Kendari terhadap masyarakat dalam bulan suci Ramadhan tahun ini, ditunjukkan dengan pemberian zakat profesi dari dosen STAIN kepada masyarakat yang membutuhkan. Langkah tersebut diharapkan bisa menjadi menara suar yang memberikan penerangan di tengah masyarakat. Ketua BAdan Amil Zakat (BAZ) STAIN Kendari, Dr. Muhamad Hadi mengatakan pada hakikatnya sasaran zakat itu ada delapan golongan. Hanya saja, dalam implementasinya tahun ini STAIN Kendari memberikan zakat pada empat golongan saja, yakni fakir, miskin, fis-

abilillah dan korban banjir. “Zakat prefesi ini diberikan kepada 100 orang lebih dialokasikan kepada penerima zakat dengan jumlah yang berbedabeda,” ungkapnya. Fakir miskin kreatif yang memiliki usaha kecil diberikan sebesar Rp. 500 ribu per orang sebagai modal usaha. Sementara bagi yang tidak memiliki usaha zakat diberikan pada kisaran Rp.300-Rp400 ribu per orang. “Zakat ini disebut zakat mal mustafat dengan standar 2,5 persen dari gaji yang diperoleh masing-masing dosen,” urainya. Semetara itu Wakil Ketua I STAIN Kendari, Dr. Husain Insawan mengatakan dana zakat ini berasal dari zakat profesi

yang dikeluarkan oleh dosen dan pegawai STAIN Kendari. “Ada 41 orang dosen yang mengeluarkan zakat profesinya dan jumlahnya sekitar 30 juta. Sebenarnya kegiatan sudah dilakukan secara rutin sejak tahun 2010 hingga sekarang. Dosen dan karyawan STAIN Kendari ini memang sudah seharusnya mengeluarkan zakat profesi untuk membantu masyarakat,” jelasnya. Harapannya, semua dosen dan pegawai STAIN Ke n d a r i d a p a t mengeluarkan zakat profesinya

untuk membantu masayarakat yang membutuhkan nantinya. “Memang tidak semua dosen dan pegawai yang mengeluarkan zakat profesinya pada tahun ini sehingga zakat yang diberikan ini penerimanya tidak terlalau banyak,” tutup Insawan. (p3)

“Kalaupun mereka akan mengikuti wisuda, artinya sama saja sia-sia. Mereka tidak akan diakui, karena fakultasnya tidak terakreditasi. Ada akreditasinya, namun akreditasi tahun lalu dan itu nilainya C. Barubaru ini disuruh untuk mengurus yang baru, tetapi pihak fakultas tidak melakukan itu. Hanya saja secara institusi, UHO terakreditasi, jadi masih bisa dipertimbangkan,” tukas Pembantu Rektor II ini. Berdasarkan standar tersebut, pihak fakultas masih bisa mengeluarkan Ijazah, dan berlindung dibelakang universitas. Tetapi pihak universitas, tidak

mengikutikan mereka. Ini pembelajaran bagi fakultas yang mengabaikan pentingnya akreditasi. “Ini pelajaran kepada mereka. Kalaupun tidak akan terakreditasi lagi, bisa-bisa fakultas itu terancam bubar. Sebab, hal itu melanggar etika universitas, merugikan masyarakat, mahasiswa, fakultas, universitas, bahkan negara. Temuan SPI, mereka menjalankan akademik tidak sesuai dengan tupoksi. Bahkan, ditemukan kadangkala menguji mahasiswa 100 orang lebih, setiap kali ujian,” pungkas salah satu guru besar di Fakultas Ekonomi UHO ini.(p1)

STAIN Buka Seleksi Mandiri Khusus Siapkan 100 Orang Kuota Kendari, KP Pendafataran seleksi lokal STAIN Kendari resmi berakhir, kemarin (30/7). Namun, pihak STAIN kembali memberikan peluang bagi mereka yang ingin kuliah melalui jalur mandiri khusus, tanggal 2-31 Agustus 2013. Jalur ini diharapkan bisa menampung minimal 100 mahasiswa baru. Wakil Ketua I STAIN Kendari, Dr. Husain Insawan mengatakan pada prinsipnya pendaftaran mandiri khusus ini sama saja dengan jalur pendaftaran prestasi akademik, ujian tulis dan jalur seleksi lokal. Hanya saja jalur mandiri khusus ini dibuka agar calon mahasiswa yang belum mendapatkan ijazah dan SKHU dapat melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, utamanya pendidikan yang berbasis pesantren.

“Kepedulian STAIN Kendari terhadap masa depan calon mahasiswa membuat kami tegugah untuk membuka jalur mandiri khusus,” ujar Insawan. Mantan Ketua Jurusan Syariah itu memaparkan, pihaknya berupaya mengakomodir alumni dari lembaga pendidikan yang belum menerima ijazah. STAIN Kendari berupaya mengakomodir masalah tadi sekaligus kembali membeikan kesempatan pada mahasiswa yang tidak lolos dalam seleksi sebelumnya. Ia pun menuturkan pendaftar akan diterima pada semua jurusan dan program studi yang diselenggarakan STAIN Kendari. “Kalau kami mengkhususkan pada satu pilihan saja maka akan terkesan menutup peluang calon mahasiswa untuk menempuh studi sesuai dengan jurusan dan prgram studi yang diminatinya,” pungkasnya. (p3)


20

Nuansa Ramadhan

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Swiss Belhotel Kendari, Buka Puasa Bersama Anak Yatim

Ir H Aris Gunawan Aris*

Jangan Hanya

Mengejar Khatam KETIKA Ramadan datang, suasana di masjid dan musala berubah. Jika biasanya sepi dan hanya terisi saat waktu salat jamaah tiba, suasana di bulan puasa berbeda. Anak-anak, remaja, hingga orang tua memenuhi masjid dan musala dari subuh hingga tengah malam. Suara orang yang melantunkan tadarus Alquran pun berkumandang dari corong masjid bersahut-sahutan. Bahkan, ada beberapa masjid yang melantunkan ayat-ayat suci Alquran sehari semalam tanpa henti. Bedanya suasana tempat ibadah saat Ramadan itu bukan tanpa alasan. Allah menjanjikan pahala yang luar biasa besar bagi orang yang membaca Alquran di bulan puasa. Karena itu, banyak orang yang berusaha khatam atau menghabiskan membaca seluruh juz dalam Alquran selama bulan puasa. Bahkan, banyak pula yang khatam hingga berkali-kali. Masjid dan musala ramai-ramai menggelar tadarus bersama dengan tujuan yang sama, agar bisa khatam sebanyak-banyaknya. Tapi, jika ditanya apa mereka mengerti apa maksud ayat-ayat Alquran yang dibacanya, kebanyakan tidak. Orang berbondong-bondong membaca Alquran itu baik. Tapi, akan jauh lebih baik lagi jika mengetahui makna di balik apa yang mereka baca. Dengan begitu, bacaannya lebih bermanfaat. Sebab, dalam Alquran dijelaskan ketentuan, hukum, dan pengetahuan akan berbagai hal. Mulai kelahiran, pernikahan, perceraian, jual beli, bencana alam, surga, neraka, hingga banyak hal lainnya. Ibaratnya, Alquran adalah lampu penerang bagi manusia yang berjalan di kegelapan. Tanpa memahami Alquran, orang bagai berjalan di dalam gelap. Merabaraba dan bisa salah arah, bahkan jatuh terjerembap. Alquran adalah petunjuk, jadi harus dipakai dan dipahami betul. Sejatinya dalam Alquran pun ada ayat yang menegaskan bahwa manusia harus memahami isi kitab suci umat muslim itu. Salah satunya surat Yusuf ayat 2. Isinya, sesungguhnya kami menurunkan berupa Alquran dengan berbahasa Arab agar kamu memahaminya. Sayangnya, ayat itu tidak terlalu tersosialisasi sehingga orang merasa cukup hanya dengan membaca Alquran tanpa paham maknanya. Di zaman yang serbamodern ini, mempelajari Alquran seharusnya tidaklah sulit. Tinggal punya niat atau tidak. Sebab, kini banyak gadget canggih yang bisa di-install tutorial membaca Alquran sekaligus terjemahannya. Dengan kata lain, di mana saja dan kapan saja ada waktu luang, seharusnya orang bisa membaca Alquran. Hal itu berbeda dengan zaman dulu. Orang yang ingin membaca Alquran harus ke masjid atau di rumah. Sebab, Alquran hanya tersedia dalam bentuk cetakan buku. Jadi, seharusnya tidak ada lagi alasan sibuk. Kebanyakan orang tua juga ingin anaknya hafal Alquran. Padahal, seharusnya orang tua membagi anaknya menjadi dua. Sebagian sebagai penghafal Alquran, sementara sebagian lagi sebagai orang yang paham Alquran. Biasanya orang yang hafal bacaan Alquran sulit menjadi orang yang paham. Tapi, bukan berarti hafiz dan hafizoh tidak dibutuhkan. Mereka tetap dibutuhkan agar tidak ada yang menyelewengkan bacaan Alquran. Tapi, juga dibutuhkan orang yang paham isi Alquran agar bisa saling mengingatkan. Memahami isi kitab suci umat Islam itu tidaklah sulit. Sebab, banyak ayat Alquran yang diulang-ulang. Satu ayat bisa diulang 10-30 kali, bahkan lebih di surat yang berbeda-beda. Dengan kata lain, jika tanpa pengulangan, hanya perlu sekitar 600 kalimat yang perlu dihafalkan. Karena itu, seharusnya menghafal dan memahami isi Alquran tersebut mudah. Tinggal ada kemauan atau tidak. (sha/c6/end) *Penulis Alquran Tematik

Kendari, KP Rona Kebahagiaan tampak di wajah 30 anak yatim piatu Al-Amin, saat menghadiri buka puasa bersama Swiss-Belhotel Kendari, Senin lalu (29/7). Buka puasa bersama anak yatim ini, merupakan program CSR Swiss Belhotel setiap tahunnya saat Bulan Ramadan. “Acara buka puasa bersama ini kami rangkaian dengan Staff Party. Bulan ini begitu berbeda dan lebih meriah dengan kehadiran anak–anak yatim yang berusia antara 11 hingga 17 tahun,” terang Public Relations Swiss Belhotel Kendari, Tenry Mayasari Hinta. Momen buka puasa yang dirangkai dengan Staff party ini, pihakSwiss Belhotel memberikan bantuan berupa Uang Tunai dan Voucher Matahari Brylian Plaza senilai Rp 150.000 per orang. “Dana ini merupakan bantuan dari Seluruh manajemen dan staff SwissBelhotel Kendari yang berhasil kami dapatkan sebelum acara berlangsung yang kami bagi menjadi Uang Tunai dan sebagian lagi di jadikan voucher belanja,” imbuhnya. Selain mendapatkan dana dan voucher belanja, pusat perbelanjaan Matahari juga ikut memberikan bantuan pada masing-masing anak. “Kami berharap program yang kami lakukan ini bukan bisa membuat sesuatu yang berbeda di Bulan ramadan dan juga ini menjadi bentuk kepedulian kami terhadap sesama di bulan yang penuh rahmat dan hidayat ini,” tukas Tenry. (ann)

Suasana buka puasa bersama Swiss Belhotel Kendari

YAS Buka Puasa Bersama Dhuafa

YAS dan SDIT saat mengadakan buka puasa bersama duafa.

Wulan/kp

Kendari, KP Yayasan Amal Sholeh (YAS) dan SDIT Al Qalam Kendari kembali mengadakan kegiatan sosial dibulan Ramadhan ini. Setelah pekan lalu menggelar program belanja bersama anak yatim, kali ini kedua lembaga pendidikan tersebut menggelar buka puasa bersama duafa. Sebanyak 25 duafa diajak untuk berbuka puasa sekaligus makan malam bersama di salah satu rumah makan di Kota Kendari. Kegiatan buka bersama ini sendiri diawali dengan tausiyah oleh salah satu Dewan Pembina YAS Kendari dan dilanjutkan dengan buka puasa dan makan malam bersama. “Kegiatan ini, merupakan salah satu rangkaian program Ramadhan YAS dan SDIT Al Qalam tahun ini. Selain kegiatan ini, juga diadakan

kegiatan pesantren kilat siswa SDIT Al Qalam, buka puasa bersama orang tua siswa, santunan bagi keluarga jompo, pembagian paket lebaran, santunan untuk anak yatim dan belanja bersama anak yatim,” terang Idul, panitia kegiatan. Ramadan yang mengambil tema Ramadhan Ceria Untuk Semua ini merupakan salah satu program kerja dari YAS Kendari. “Selain lembaga pendidikan, YAS juga merupakan lembaga yang bergerak di bidang sosial. Oleh karena itu kegiatan sosial yang sejenis ini masih akan ada beberapa rangkaian kegiatan lagi yang akan dilakukan oleh pihak YAS Kendari. Untuk dana rangkaian kegiatan ini sendiri selain dari kas yayasan juga berasal dari dana sumbangan para donatur YAS Kendari,” pungkas Idul. (ann)


Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

21

Adebayor Cari Pintu Keluar

Fabregas Kukuh di Barca

ROBERTO Soldado bakal memberi penyegaran di barisan tukang gedor Spurs yang saat ini dihuni Jermain Defoe, Clint Dempsey, dan Emmanuel Adebayor. Bergabungnya Soldado tak pelak membuat salah satu dari ketiganya dipaksa mencari pintu keluar dari White Hart Lane. Defoe yang memperpanjang kontrak pada Agustus tahun lalu dipastikan aman. Apalagi striker berusia 30 tahun itu disanjung

Dikejar-kejar MU Barcelona, KP Cita-cita pelatih Manchester United David Moyes untuk menduetkan Robin Van Persie dengan Cesc Fabregas guna menambah daya gedor timnya bertepuk sebelah tangan. Pasalnya, mantan bintang Arsenal itu menyatakan tak ingin pindah dari Barcelona dan ingin tetap berjuang bersama klubnya itu. “Dia sudah mengatakan kepada teman-temannya ingin tetap dan ingin berjuang memperkuat Barcelona,� kata seorang yang dekat dengan Fabregas seperti dilansir The Sun

Baca PINTU di Hal 22 Emmanuel Adebayor

Baca KUKUH di Hal 22

Cesc Fabregas


22

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Kimi Ingin Jegal Vettel London, KP Kimi Raikkonen memang tampil bagus di balapan Formula 1 seri Hongaria, Minggu (28/7) kemarin. Ketika itu, pembalap Lotus tersebut sukses finish di posisi runner up. Dia berhasil menyalip Sebastian Vettel yang harus puas mengakhiri balapan di urutan ketiga. Berkat tambahan 18 angka tersebut, Kimi kini naik ke urutan kedua. Dia masih tertinggal 38 poin dari Vettel yang nangkring di urutan pertama. Namun, hasil di Hongaria ternyata tak membuat Kimi puas. Menurutnya, kemenangan adalah hal yang paling diburunya untuk menjegal langkah Vettel menjadi juara dunia. Tanpa kemenangan, Vettel akan terus melaju karena memiliki kematangan membalap dan didukung mobil yang hebat. “Saya selalu ingin mendapatkan hasil yang lebih dan lebih. Saya selalu ingin menang. Hanya berada di urutan kedua atau ketiga tentu tidak akan cukup untuk memenangi gelar juara dunia akhir musim nanti,” terang Kimi seperti dilansir laman Crash, kemarin. Hingga kini, Kimi baru menang sekali di balapan jet darat tersebut. Yakni pada seri Australia silam. Setelah itu, dia paling banter hanya bisa melaju ke podium runner up. Hal itulah yang membuatnya penasaran. Pembalap asal Finlandia tersebut mengaku bakal mati-matian merebut juara di setiap seri. Bukan hal yang mudah. Sebab, dalam empat musim terakhir, Vettel selalu bisa menunjukkan performa yang sangat konsisten. “Hal yang paling baik di Hongaria adalah saya bisa finish di urutan kedua. Saya mendapatkan banyak poin. Itu lebih baik dibandingkan kami gagal. Namun, dengan kemenangan, semuanya tentu akan sangat berbeda,” terang Kimi. (jos/jpnn)

Mercedes Berani Bicara Juara Dunia London, KP Sebelum balapan Formula 1 seri Hongaria digeber, Minggu (28/7) kemarin, tim Mercedes terlihat adem ayem mengenai peluang juara dunia. Ini wajar, karena Lewis Hamilton yang menjadi pembalap andalan belum sekalipun memenangi balapan. Namun, kini semuanya berubah. Kemenangan Hamilton di Hongaria membuat konfidensi Mercedes membumbung tinggi. Bos Mercedes, Ross Brawn mengatakan, gelar juara dunia di akhir musim

menang dengan cara seperti yang saya lakukan, Anda akan merasa bahwa semuanya bisa terjadi. Saya tahu semua orang di Mercedes sudah bekerja keras sehingga gap saya dengan Vettel terus tereduksi,” tegas Hamilton. Pembalap berusia 28 tahun asal Inggris tersebut saat ini masih terdampar di urutan keempat klasemen sementara. Namun, Hamilton kian percaya diri karena merasa semakin nyaman mengendarai mobil yang disediakan Mercedes. (jos/jpnn)

Ferrari Klaim Alonso Bertahan

Kimi Raikkonen

Milan, KP Fernando Alonso tetap akan menjadi andalan bagi Ferrari di balapan Formula 1 musim mendatang. Itu terjadi setelah kedua belah pihak dikabarkan sudah mencapai kesepakatan untuk melanjutkan kerja sama di musim baru nanti. Team Principal Ferrari, Stefano Domenicali mengatakan bahwa pihaknya sudah berhasil mengikat pembalap asal Spanyol tersebut untuk musim 2014. Sebaliknya, Alonso juga mengaku sangat bahagia berada di Ferrari. “Kami memiliki kontrak dengan Alonso. Dia adalah asset untuk tim. Ini merupakan salah satu permainan paddock. Tentu saja, kami tidak khawatir men-

Pintu habis-habisan pelatih Spurs Andre Villas-Boas saat memborong hat-trick ke gawang South China dalam laga pramusim di Hongkong kemarin. Dempsey juga hampir pasti aman karena bintang internasional Amerika Serikat itu merupakan pemain serbabisa. Dia bisa beroperasi sebagai winger, gelandang serang, maupun second striker. Praktis, Adebayor merupakan nama yang paling terancam. Situasi sulit Adebayor itu pun telah ditangkap Besiktas jauh-jauh hari. Klub raksasa asal Istanbul, Turki, itu tak hanya membenarkan ketertarikannya kepada Adebayor. Besiktas bahkan telah menggelar pembicaraan dengan perwakilan striker internasional Togo tersebut. “Kami tertarik dengan Adebayor dan proses transfer masih berjalan,” kata Presiden Besiktas Fikret

Ross Brawn

masih terbuka sangat lebar. “Saya pikir peluang Ham-

ilton untuk menjadi juara dunia masih sangat terbuka. Kami tidak ingin menyerah. Balapan di Hongaria sangat bagus untuk kami. Dari awal balapan hingga akhir,” terang Brawn seperti dilansir laman Planet F1, kemarin. Hamilton juga mengaku kian percaya diri menyambut perburuan gelar juara dunia di akhir musim mendatang. Gap 48 angka dengan Sebastian Vettel yang nangkring di pucuk klasemen dianggap bukan jarak yang terlalu jauh. “Tentu saja ketika Anda

Orman seperti dilansir Daily Mirror. “Yang menjadi penghalang transfer adalah ketidakpastian kami bisa bermain di Eropa musim depan. Jika kami akhirnya diperbolehkan bermain,

saya akan secepatnya terbang ke London untuk menuntaskan transfer,” imbuhnya. Seiring terlibat skandal pengaturan skor di liga domestik, Besiktas dicekal UEFA (Asosiasi Sepak Bola Eropa) berlaga di

Europa League musim ini. Namun, klub berjuluk The Black Eagles itu mengajukan banding ke CAS atau Badan Arbitrase Olahraga Internasional dan yakin dibebaskan dari sanksi UEFA. (dns)

genai masa depannya,” terang Domenicali seperti dilansir laman Crash, kemarin. Di sisi lain, Alonso juga mengaku betah berada di pabrikan asal Italia tersebut. Hanya, dia berharap bisa mendapatkan mobil yang lebih bagus lagi demi mengejar gelar juara dunia. Hingga kini, Alonso sudah dua kali merebut gelar juara dunia. “Saya memang sangat bahagia. Namun, saya membutuhkan mobil yang lebih hebat lagi jika ingin menjadi juara dunia kembali,” terang pembalap berusia 31 tahun tersebut. Rumor mengenai masa de-

pan Alonso menyeruak setelah balapan seri Hongaria lalu. Banyak yang menyebutkan bahwa manager Alonso, Luis Garcia melakukan pembicaraan dengan bos Red Bull, Christian Horner. Kabarnya, Red Bull mulai memburu Alonso setelah usahanya mendatangkan Kimi Raikkonen dari Lotus selalu membentur tembok tebal. (jos/jpnn)

Fernando Alonso

Kukuh kemarin. Meski begitu, Cesc sebenarnya mengaku tersanjung dengan tawaran yang diajukan Moyes dengan nilai GBP 35 juta atau Rp 551 miliar. Namun dia tetap kukuh pada pendiriannya untuk tetap berkostum Barcelona. Bukan hanya Fabregas yang

menegaskan ogah bergabung ke MU. Pelatih baru Barcelona Tata Martino juga berupaya membentengi anak asuhnya itu. “Jika klub menolak dua tawaran MU, maka saya akan menolak tawaran yang ketiga. Cesc akan tetap di sini (Barcelona),” kata Tata. Setelah dipastikan gagal men-

datangkan Cesc, kini Setan Merah, julukan MU dikabarkan mengarahkan radarnya ke penggawa Everton, Marouane Fellaini. MU bakal menawar mantan anak asuh David Moyes itu dengan nilai GBP 22 miliar atau setara Rp 346 miliar. (mas/ jpnn)


23

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

5 Makanan Penyebab Kegemukan Berikut ini adalah 5 makanan penyebab kegemukan yang sebaiknya dihindari bagi yang sedang menjalani program diet agar mendapatkan hasil yang maksimal. Bagi orang yang ingin agar berat badan tetap ideal, makanan penyebab kegemukan juga harus dihindari atau setidaknya dikurangi, tidak mengonsumsi secara berlebihan. 1. Ayam goreng Ayam goreng merupakan makanan yang m e n jadi

favorit banyak orang. Bagi orang yang sedang menjalankan diet, ayam goreng bukanlah makanan yang perlu dimasukkan ke dalam daftar menu diet. Ayam goreng mengandung banyak lemak karena pemasakannya dengan menggunakan minyak goreng pada suhu yang tinggi. Sebagai alternatif, ayam panggang bisa dijadikan pilihan sehingga tidak memiliki kandungan lemak seperti ayam goreng. 2. Permen Permen merupakan makanan yang sebaiknya dihindari pada saat melakukan program diet. Permen mengandung gula. Tubuh menghasilkan insulin untuk mengatur kadar gula dalam darah ketika tubuh mendapatkan banyak asupan gula. Kadar gula yang tinggi dalam darah dapat mengakibatkan tubuh mengalami kelebihan cadangan gula. Gula yang tidak terpakai akan ditumpuk di bawah kulit dan daging sebagai lemak. 3. Sereal

Sereal mengandung kadar gula yang tinggi tetapi memiliki kandungan gizi yang rendah. Karena kadar gulanya yang tinggi, memakan sereal dapat memicu penumpukan l e -

mak di dalam tub u h sehingg a dapat menyebabkan kegemukan. Di samping itu, sereal juga tidak membuat perut terjaga dari kondisi lapar dalam waktu yang lama. Dengan kata lain, memakan sereal tidak memberikan rasa kenyang dalam waktu lama. Bila ingin tetap menginsumsi sereal, pilih serea yang terbuat dari gandum utuh. 4. Roti putih Roti putih adalah makanan yang kurang mengandung serat, sehingga dapat membuat perut terasa lapar dalam waktu dekat setelah memakan roti putih. Memakan roti putih dapat membuat kadar gula darah meningkat. Roti putih sering kali dikombinasikan dengan selai yang juga mengandung gula. 5. Keripik kentang Walaupun tergolong sebagai makanan ringan, keripik kentang mengandung kalori yang tinggi. Sama halnya seperti ayam goreng, keripik kentang juga digoreng pada minyak panas dengan suhu yang tinggi. (net/fya)

Cara Tradisional Menurunkan Berat Badan Memiliki berat badan ideal adalah dambaan setiap orang, khususnya wanita.Wanita sangat ingin memiliki tubuh yang langsing, padat ,dan berisi. Namun, keinginan ini justru terhalang akibat gaya hidup yang kurang sehat. Ini membuat tubuh kita menjadi lebih gemuk atau akan kelebihan berat badan. Untuk mengurangi atau menurunkan kelebihan berat badan, dan membuat tubuh menjadi langsing kembali, berikut adalah resep tradisional yang bisa dicoba : 1.Masukkan 3 sendok makan teh ke dalam gelas dan dituangi air panas atau hangat. Tambahkan pula air jeruk nipis, kemudian diaduk rata. Pagi diminum setengah gelas, sore setengah gelas. Selanjutnya sering berolahraga, jangan banyak minum dan makanlah seperlunya saja. 2. Siapkah bahan : 1. Kucai 100 gram. 2. Taoge 300 gram. 3. Jamur kuping hitam 10 gram. 4. Jamur Lin-ce 10 gram. 5. Rumput laut che chai 10 gram. 6. Cuka hitam 1-2 sendok makan. 7. Kacang cuka 10 butir. Tumis semua bahan di atas atau bisa dimasak sesuai selera Anda. 3.Siapkan bahan : 1. Rumput laut HaiCao 30 gram. 2. Kacang merah 60 gram. 3. Kulit jeruk kering 15 gram. 4. Gula merah secukupnya. Masak semua bahan ini sampai masak, dimakan setelah agak dingin. 4.Siapkan bahan : 1. Daun kucai 30 gram. 2. Taoge. 3. Labu parang (kuning). Tumis semua bahan

tersebut, kemudian dimakan setiap hari. 5. Bahan yang diperlukan : 1 butir telur cuka direndam dengan 200 cc cuka beras selama 1 hari. Telur cuka tersebut dibagi untuk 5-7 kali minum. Minumlah telur cuka ini sebelum tidur. Untuk membuat telur cuka : telur ayam kampung yang telah disteril dengan alkohol 75 % ,dimasukkan ke dalam periuk tanah atau stoples (dari kaca).Rendam dengan cuka beras putih sampai tenggelam selama 4 hari empat malam atau paling lama 21 hari/malam,hingga telur membengkak atau lembut,s elanjutnya telur cuka dibuang kulitnya. Lalu campur dengan cuka beras putih bekas rendaman tadi sebanyak 100-200 cc, setiap kali minum sebanyak 30-40 cc, sehari 2 kali. 6. Diet Buah Apel. Lakukan diet apel selama 3 hari.Sebelum melakukan diet apel,sebaiknya minum obat pencahar perut, agar semua kotoran yang terdapat dalam perut terbuang hingga perut menjadi bersih. Pada hari ke-4 makan seperti biasa,t etapi makannya harus yang lunak, misalnya bubur sop. Setelah 2-3 minggu, lakukan diet apel kembali, sampai berat badan berkurang. (net/fya)

Hati-Hati, Obesitas Picu Ragam Penyakit A

lih-alih kelebihan berat badan, obesitas sebenarnya didefinisikan sebagai kelebihan penyimpanan lemak dalam tubuh. Meski banyak ragamnya, tapi yang jelas obesitas adalah ‘pintu’ dari banyak penyakit yang mengancam jiwa. Dr Ramen Goel, kepala divisi operasi bariatrik dari Nova Specialty Surgery, Tardeo Mumbai, India pun memaparkan 10 penyakit yang berawal dari obesitas dan seharusnya membuat banyak orang berpikir ribuan kali jika ingin seenaknya makan atau malasmalasan yang menyebabkan obesitas seperti dilansir Timesofindia, Senin (29/7/2013) berikut ini. 1. Diabetes tipe 2 Obesitas adalah salah satu penyebab utama diabetes tipe 2. Berbagai studi telah menunjukkan bahwa semakin tinggi berat badan seseorang maka risikonya terserang diabetes juga meningkat. Padahal penyakit diabetes yang tidak terkontrol sendiri dapat menyebabkan komplikasi serius seperti tekanan darah tinggi, serangan jantung, stroke otak, kebutaan, gagal ginjal, serta kerusakan saraf berikut amputasi organ tubuh tertentu. 2. Serangan jantung Obesitas dan kelebihan berat badan kerapkali dikaitkan dengan sejumlah faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular (serangan jantung) seseorang. Abdominal obesity atau lemak perut juga dikatakan sebagai salah satu faktor risiko utama penyebab penyakit jantung. 3. Tekanan darah tinggi Penambahan berat badan dan hipertensi dikatakan dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Itulah mengapa upaya pen-

gurangan berat badan terbukti dapat menormalkan tekanan darah seseorang. Tak heran juga jika para dokter merekomendasikan para penderita hipertensi untuk rutin berolahraga dan mempertahankan berat badan idealnya. 4. Obstructive sleep apnea Orang yang mengalami obesitas dipastikan juga menderita obstructive sleep apnea dimana seseorang tak bisa tidur dengan nyenyak dan mendengkur sekaligus tetap merasa ngantuk di siang hari. Ini sebenarnya adalah gangguan pernapasan di mana pernapasan seseorang berhenti sebentar-sebentar saat tidur. Gangguan tidur ini diketahui juga dapat berujung pada tekanan darah tinggi dan gagal jantung. 5. Encok Seseorang yang mengalami obesitas berpeluang empat kali lebih besar untuk terserang encok. Pasalnya penderita encok mengalami peningkatan kadar asam urat yang menyebabkan sendi meradang, memerah dan nyeri. Tapi dengan penurunan berat badan, kadar asam urat dalam darah bisa menurun. 6. Kolesterol tinggi Salah satu risiko utama dari kondisi kelebihan berat badan adalah tingginya kadar kolesterol karena obesitas meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol ‘jahat’ (LDL) dalam tubuh. Sebaliknya, kadar kolesterol ‘baik’ (HDL) dalam tubuh penderita obesitas terhitung lebih rendah dari orang normal. Padahal tingginya kadar LDL dan rendahnya HDL adalah penyebab utama atherosclerosis yang mengakibatkan penyempitan pembuluh darah dan berujung pada serangan jantung. 7. GERD

Cara Mencegah Obesitas

dan Sayuran, yang akan melapisi dinding usus sehingga Anda akan lebih mudah cepat merasa kenyang. 3. Hindari Camilan Hindari Camilan Padat Kalori. Sudah saatnya Anda tahu bahwa gula yang terkandung dalam keripik kentang jauh lebih besar dari gula yang terkandung dalam sepiring nasi! 4. Keep Moving Kalau malas bergabung dalam klub kebugaran, jogging setiap akhir pekan bisa menjadi pilihan, biasakan menggunakan tangga daripada lift saat di kantor atau bersepeda ke kantor (bike-towork) bisa menggantikannya.

1. Minum Air Putih Banyak Minum Air Putih dan Kurangi Minuman Bersoda yang mengandung banyak gula (4 kaleng soda per minggu bisa membuat berat badan naik 0,5 kg). Sementara air putih membantu melarutkan lemak dalam tubuh. 2. Makan Serat Perbanyak Serat Dari Buah

Riset terbaru menunjukkan bahwa obesitas meningkatkan jumlah penderita asam refluks, karena lemak perut memberikan tekanan tertentu pada cincin otot di bagian bawah esofagus alias kerongkongan yang biasanya bertugas mencegah kembalinya asam perut ke kerongkongan. Kondisi ini dapat menyebabkan heartburn. 8. Osteoarthritis Kelebihan berat badan tentu saja memberikan tekanan ekstra pada sendi-sendi tubuh misalnya lutut, dan konsekuensinya pastilah risiko osteoarthritis hingga kerusakan sendi.

9. Kanker Berbagai riset menunjukkan bahwa obesitas memainkan peran penting dalam pembentukan sel-sel kanker dan risiko kanker seumur hidup lebih banyak membayangi orang-orang yang obesitas ketimbang yang berat badannya normal. Penderita obesitas juga berpeluang lebih tinggi terserang kanker usus, payudara dan kerongkongan. 10. Gagal jantung Para pakar dari penjuru dunia telah membuktikan peningkatan indeks massa tubuh atau BMI berkaitan dengan tingginya risiko gagal jantung. (net/fya)

5. Buat Target Agar diet Anda semakin bersemangat. Anda perlu membuat target pencapaian, misalnya bulan ini bisa menurunkan berat badan 2 kg saja. 6. Ajaklah Teman. Mereka bisa menjadi penyemangat Anda. Ajak mereka melakukan pola hidup sehat. Dijamin diet Anda menjadi mengasyikan dan tidak membebani. 7. Diet Jika berat badan Anda mulai berlebih di atas batas normal, maka Anda perlu sedikit melakukan diet karbohidrat (nasi, keripik, kentang goreng), lemak (minyak, makanan yang digore-

ng, margarin) dan semua makanan yang diolah memakai gula (sirup, permen dan selai). 8. Pilih Makanan Pengganti Daripada makan es krim yang berkalori tinggi, lebih baik pilih yogurt saja untuk camilan sehari-hari Anda. Karena, yogurt mampu menurunkan kolesterol darah, sehingga kesehatan jantung Anda tetap terjaga. Yogurt juga menjaga microflora yang berfungsi mencegah masuknya penyakit ke dalam saluran penceranaan Anda. Cukup mengonsumsi yogurt 1 atau 2 gelas sehari saja sudha cukup membantu Anda mencegah obesitas. (net/fya)


24

Kendari Pos | Rabu, 31 Juli 2013

Tunda Kuliah Demi Kerja T

erbilang cukup baru bekerja sebagai sales counter di UD Maju Kendari, Desy Hardiyanti mengaku memilih memanfaatkan peluang bekerja dibanding melanjutkan studi ke perguruan tinggi. “Saya baru kerja 9 bulan, tapi banyak hal yang saya pelajari misalnya bagaimana menghadapi keluhan pelanggan, selain mencapai target perusahaan. Mungkin karena itulah, saya memilih menunda dulu keinginan awal untuk lanjut kuliah,” kata Desy. Meskipun demikian anak sulung dari tiga bersaudara ini mengakui sempat tertarik kuliah hukum. Ia terobsesi dengan tantenya yang saat ini bekerja di kejaksaan. “Kalau disuruh memilih kerja atau kuliah, saya memilih tetap bekerja dulu, apalagi saya sudah menguasai produknya. Saya juga bersyukur

karena orang tua demokrasi atas pilihan saya itu, mengingat ke depannya saya pun berniat lanjut kuliah di bidang hukum,” akunya. Perempuan yang menguasai segala produk sepeda motor Yamaha ini juga mengungkapkan mulanya tidak niat bekerja di perusahaan otomotif. Tetapi karena seusai kursus komputer selama tiga bulan, ada yang menawarkan pekerjaan, maka kesempatan itu tidak disiasiakannya. “Cukup selektif juga syarat menjadi sales counter, pasalnya selain menjalani tes tertulis juga ada wawancara,” ungkap perempuan berusia 18 tahun ini. Soal menjaga keseimbangan tubuh, alumni SMAN 1 Ranomeeto ini mengaku membutuh perawatan. Selain karena usia masih muda, dia memilih make up minimalis.

Foto : Ulfa / Kendari Pos

“Alhamdulillah saya memiliki bentuk tubuh, wajah dan rambut yang sudah cukup terawat, sehingga tinggal memoles sedikit agar lebih

menarik. Meskipun demikian, bagi saya kecantikan tidak hanya dilihat dari fisik saja, tetapi lebih kepada hati,” pendapatnya, klasik. (fas)

Desy Hardiyanti (Sales Counter UD Maju Kendari)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.