BOOKLET STIMULASI BALITA 3-4 TAHUN

Page 1

KKN-PPM UGM TEGALREJO 2021

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


DAFTAR ISI 01

PENTINGNYA STIMULASI ANAK

02

02

PERKEMBANGAN ANAK 3-4 TAHUN

03

03

PERKEMBANGAN KOGNITIF

05

04

PERKEMBANGAN MOTORIK

08

05

PERKEMBANGAN SOSIOEMOSIONAL

10

06

PERKEMBANGAN BAHASA

11

07

STIMULASI PERKEMBANGAN ANAK

13

08

IDE KEGIATAN DI RUMAH

14

09

DAFTAR PUSTAKA

18


Pentingnya stimulasi anak Peran lingkungan, utamanya orang tua

sangat

berpengaruh

perkembangan dilakukan

anak

pada

yang

melalui

dapat stimulasi

perkembangan anak.

Pada usia awal anak, pertumbuhan dan perkembangan yang cepat pada semua domain dan menjadi pondasi untuk

mempelajari

keterampilan

selanjutnya (Baker-Henningham & Boo Lopez, 2010). Lingkungan memberikan pengaruh

yang

perkembangan

besar otak

terhadap

dan

dapat

menyebabkan perubahan yang tetap pada perkembangan struktur otak dan

fungsinya.

Tentunya

sangat

dibutuhkan peran orang tua dalam memberikan stimulasi perkembangan anak.

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

02


Perkembangan anak 3-4 tahun

Pada usia 3-4 tahun atau anak usia

kan lingkungan dan stimulasi yang

dini (2-5 tahun), anak mulai belajar

tepat

untuk menjadi lebih mandiri dan

perkembangan anak.

merawat diri mereka sendiri, mereka

Tahapan perkembangan anak usia

mengembangkan

keterampilan

3-4 tahun dapat dijabarkan melalui

(mengikuti

empat aspek perkembangan, yaitu

kesiapan instruksi,

sekolah

mengidentifikasi

untuk

membantu

huruf),

aspek

perkembangan

kognitif,

dan mereka menghabiskan banyak

aspek

perkembangan

motorik,

waktu untuk bermain dan dengan

aspek perkembangan bahasa, dan

teman sebaya (Santrock, 2010).

perkembangan sosioemosional.

Mengetahui perkembangan tersebut,

orang

tahapan anak tua

pada

usia

diharapkan

dapat membantu dengan memberi03

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


ASPEK perkembangan anak

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

04


Perkembangan kognitif

01

PERKEMBANGAN KOGNITIF

Perkembangan kognitif merupakan proses terbentuknya keterampilan mental yang berubah bersamaan dengan kematangan fisiologis dan pengalaman. Perkembangan kognitif berhubungan dengan kemampuan intelegensi anak seperti mengingat, memproses informasi, kreativitas, dan pemecahan masalah. Pada usia 3-4 tahun, anak memiliki kemampuan berimajinasi yang tinggi. Anak pada usia ini dapat mengingat benda yang sudah tidak ada dihadapannya atau disebut dengan representasi mental (Santrock, 2018). Namun, pada usia ini anak masih belum mampu untuk membedakan perspektif dirinya dengan perspektif orang lain.

05

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


3 kategori Perkembangan KOGNITIF 01

PEMECAHAN MASALAH

Mencakup kemampuan anak dalam memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari secara fleksibel dan dapat menerapkan

pengetahuan

atau

pengalaman yang baru.

02

BERPIKIR LOGIS

Mencakup kemampuan anak memahami tentang perbedaan, klasifikasi, pola, berinisiatif, berencana, dan mengenal sebab-akibat.

03

BERPIKIR SIMBOLIK

Berfikir simbolik, mencakup kemampuan mengenal,

menyebutkan,

dan

menggunakan konsep bilangan, mengenal huruf, serta mampu merepresentasikan berbagai benda dan imajinasinya dalam bentuk gambar (Permendikbud, 2014).

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

06


02 Pada

KETERAMPILAN KOGNITIF usia

3

sampai

4

tahun,

beberapa kemampuan yang dicapai anak adalah •

Paham apabila terdapat bagian yang hilang

Menyebutkan

berbagai

nama

makanan dan rasanya •

Memahami

persamaan

antara

perbedaan

antara

dua benda •

Memahami

dua hal dari jenis yang sama seperti membedakan buah

Menyebutkan bilangan angka 1-10

Mengenal

beberapa

huruf

atau

abjad tertentu •

Menempatkan benda dalam urutan ukuran

Mulai mengikuti pola tepuk tangan

Mengenal konsep banyak dan sedikit

Mengenali alasan mengapa ada sesuatu yang tidak masuk dalam kelompok tertentu

07

Menyebutkan peran dan tugasnya

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


Perkembangan motorik 01

PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR

Keterampilan motorik kasar adalah keterampilan yang melibatkan gerakan otot besar, untuk menggerakkan lengan dan kaki. Anak berusia 3 tahun sangat menikmati untuk melakukan gerakan-gerakan sederhana, seperti melompat, berlari-larian, dan melakukan kegiatan tersebut hanya untuk kesenangan (Santrock, 2010). Kegiatan-kegiatan kecil ini memberikan kesenangan anak hingga membawa sumber kebanggaan pada anak. Pada usia 4 tahun, anak melakukan kegiatan tersebut secara lebih menantang.

02

KETERAMPILAN MOTORIK KASAR

Pada usia 3 sampai 4 tahun, beberapa kemampuan yang dicapai anak adalah •

Melompat dengan satu kaki

Berlari dengan membawa sesuatu

Naik turun tangga

Meniti di atas papan yang cukup lebar

Melompat turun dari ketinggian kurang lebih 20cm

Meniru gerakan senam sederhana

Berdiri dengan satu kaki 2-4 detik

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

08


03

PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS

Ketrampilan motorik halus adalah keterampilan motorik yang melibatkan koordinasi otot halus/kecil yang membutuhkan kecermatan dan kecekatan jemari (finger dexterity) (Santrock, 2018). Anak berusia 3 tahun mampu untuk menggunakan jari telunjuk dan jari ibunya untuk mengambil bendabenda kecil meskipun belum lancar (Santrock, 2010. Pada usia 3-4 tahun, anak dapat membangun menara balok yang cukup tinggi dan meskipun diletakan dengan posisi yang tidak lurus. Semakin menambahnya usia, kemampuan presisi anak juga akan meningkat.

04 K E T E R A M P I L A N

MOTORIK HALUS

Pada usia 3 sampai 4 tahun, beberapa kemampuan yang dicapai anak adalah •

Menuang air, pasir, atau biji-bijian ke dalam tempat penampung

Memasukkan benda kecil ke dalam botol

Meronce benda yang cukup besar

Menggunting kertas mengikuti pola garis lurus

Meniru garis vertikal (melintang)

Membuat menara dari kubus atau balok

Mencontoh untuk membuat lingkaran

Menggambar orang 3 bagian

09

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


Perkembangan SOSIOEMOSIONAL 01

PERKEMBANGAN SOSIOEMOSIONAL

Perkembangan personal, sosio, dan emosional yang dapat diartikan sebagai kemampuan anak dalam memberikan pengertian yang positif kepada dirinya sendiri, menghargai orang lain, keterampilan sosial, emotional well-being dan adanya kecenderungan yang baik untuk belajar (Personal, social and emotional development in early years, 2020). Pada usia 3-4 tahun, kemampuan anak dalam mendeskripsikan emosi akan meningkat (Santrock, 2018). Pada usia ini pula anak akan mulai memahami mengenai akibat dan konsekuensi dari suatu perilaku (Santrock, 2018)

02

KETERAMPILAN SOSIOEMOSIONAL

Pada usia 3 sampai 4 tahun,

beberapa kemampuan yang dicapai anak adalah • •

yang bermacam-macam •

Mulai untuk bermain dengan

Mampu untuk menunggu giliran

teman sebaya dibandingkan

saat bermain

bermain sendiri

Memberikan afeksi pada

teman-temannya •

Mampu menunjukkan emosi

Mengetahui kepemilikan (milik diri sendiri maupun orang lain)

Meniru orang dewasa dan

Mengambil makan

teman-temannya’

Menggosok gigi

Menunjukkan kepedulian pada

Bermain ular tangga/kartu

teman yang menangis

Berpakaian tanpa bantuan

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

10


Perkembangan BAHASA

01

PERKEMBANGAN BAHASA Seiring dengan berkembangnya aspek perkembangan emosi anak,

perkembangan keterampilan bahasa anak turut berkembang. Bahasa adalah bentuk komunikasi berupa lisan, tulisan, maupun isyarat yang berdasarkan pada suatu sistem simbol (Santrock, 2010). Perkembangan bahasa dipengaruhi oleh biologis, lingkungan, dan interaksionis. Oleh karena itu, penting adanya interaksi sosial untuk mengembangkan kemampuan berbahasa anak. Pada usia 3-4 tahun, anak akan memiliki keterampilan lebih untuk membaca dan menulis. Pada usia ini pula anak akan merasa membutuhkan orang lain untuk diajak berkomunikasi (Santrock, 2018).

11

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


Peran orang tua dalam menstimulasi perkembangan bahasa dapat dilakukan dengan berbicara

kepada

anak,

dapat

dilakukan

dengan menanyakan nama dari suatu benda atau mengidentifikasi benda, membenarkan tata bahasa anak, dan mengulang apa yang dikatakan anak. Orang tua dapat menanyakan hal-hal ringan seperti yang pengalaman anak atau menanyakan keinginan anak dengan membantu anak menyampaikan dengan benar.

02

KETERAMPILAN BAHASA

Beberapa kemampuan dalam bahasa yang dicapai anak saat berusia 3-4 tahun adalah sebagai berikut •

Dapat menyebutkan gambar, warna, dan kegunaan dari suatu benda

Mengetahui kata sifat dan kata yang berlawanan

Pura-pura membaca cerita bergambar

Mulai

memahami

dua

perintah

yang

diberikan bersamaan •

Mulai

menyatakan

keinginan

dengan

mengucapkan kalimat sederhana •

Mulai menceritakan pengalaman yang dialami dengan cerita sederhana

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

12


Stimulasi perkembangan anak Dalam memberikan stimulasi, orang tua dapat mendampingi dengan memberikan rangsangan-rangsangan kecil dengan memberikan contoh, memberikan dorongan untuk melakukan sesuatu, menyediakan lingkungan yang tepat dan memberikan apresiasi pada anak setelah melakukan hal yang telah mereka lakukan. Orang tua dapat memanfaatkan lagu atau video untuk mematik semangat anak dalam melaksanakan kegiatan. Orang tua dapat memberikan stimulasi ringan dengan anak dalam kegiatan sehari-hari, seperti menanyakan hal-hal kecil yang ada di sekitarnya, mengelompokkannya atau menanyakan fungsinya, menanyakan perasaan anak, dan memberikan ruang untuk anak berekspresi. Apabila anak merasa kesusahan dalam mengikuti instruksi, berikan instruksi secara perlahan dan beri pengertian bahwa anak bisa melakukannya dengan tanpa paksaan.

Namun, perlu diingat bahwa dalam memberikan stimulasi bukan keberhasilan yang diutamakan tetapi proses anak dalam melakukan kegiatan tersebut.

13

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


IDE AKTIVITAS DI RUMAH

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

14


IDE AKTIVITAS DI RUMAH 01

IDENTIFIKASI BENDA

Orang tua dapat mengajak anak untuk menamai benda sekaligus menanyakan warnanya dari benda tersebut.

Kegiatan

ini

dapat

mengasah perkembangan kognitif dan bahasa anak. Ditunjukkan

Perkembangan bahasa ditunjukkan

dengan kemampuan anak dalam

dengan kemampuan anak menjawab

memahami nama, warna, dan

dari pertanyaan yang disampaikan

ukuran dari suatu benda.

oleh orang tua.

02

MEMBUAT

KERAJINAN

DENGAN

MENEMPEL

DAN MENGGUNTING Orang tua dapat memberikan pola pada kertas dimana pola tersebut akan memudahkan anak untuk

memotong

potongan

kertas.

tersebut

Lalu dapat

digunakan untuk membuat kreasi

aspek

dengan menempelkan potongan

terstimulasi yaitu kognitif dan motorik

kertas untuk membentuk sesuatu.

halus

Pada kegiatan ini, terdapat dua

kegiatan berkreasi dan menggunting

15

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

perkembangan yang

ditunjukkan

yang dengan


IDE AKTIVITAS DI RUMAH 03

Mempelajari fungsi dan letak bagian tubuh

04 Mengenalkan macammacam buah dan mengidentifikasi rasa

05 Bermain peran dengan anak

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN

16


Each day of our lives we make deposits in the memory banks of our children “Setiap hari dalam hidup, kita membuat tabungan memori pada anak kita” Charles R. Swindoll

17

STIMULASI BALITA USIA 3-4 TAHUN


DAFTAR PUSTAKA Baker-Henningham, H., & Boo Lopez, F. (2010). Early Childhood Stimulation Interventions in Developing Countries. In IZA Discussion Paper. Frankenburg, W. K., & Archer, P. (1992). Denver II: Training manual (2nd ed.). Denver Developmental Materials, Inc.. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. 2012. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Personal, social and emotional development in early years. Bracknell Forest Council. (2020,

November

6).

https://www.bracknell-forest.gov.uk/children-and-family-

services/childcare/information-early-years-providers/resources-early-yearsproviders/personal-social-and-emotional-development. Santrock, J. W. (2010). Child Development (13th ed.). McGraw-Hill Education. Santrock, J. W. (2018). A Topical Approach to Life-Span Development John Ninth Edition. In Boston McGraw-Hill 2002. Scharf, R. J., Scharf, G. J., & Stroustrup, A. (2016). Developmental Milestones. Pediatrics in review, 37(1), 25–47. https://doi.org/10.1542/pir.2014-0103


KKN-PPM UGM TEGALREJO 2021


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.