Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Senin, 02 September 2019

Page 1

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | SENIN, 2 SEPTEMBER 2019

KPK Akan Periksa SIPA PT SGC Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memeriksa sejumlah perizinan milik PT Sugar Group Companies (SGC). Salah satunya adalah Surat Izin Pengambilan Air Tanah (SIPA). KPK ingin tahu berapa jumlah titik air tanah yang dimiliki perusahaan penghasil gula terbesar di Provinsi Lampung itu.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PAJAK air tanah di Provinsi Lampung saat ini menjadi salah satu atensi KPK. Pasalnya, besaran pajak yang disumbang dari pajak air tanah belum sebanding dengan jumlah titik air tanah yang sudah diberi izin. Selama ini, dokumen SIPA diterbitkan oleh Pemprov Lampung, namun untuk pemungutan pajak air tanah menjadi kewenangan Pem-

kab/Pemkot. "Kita lagi mau lihat apa saja yang ada di dalam kebun itu (PT SGC), termasuk air tanah. Kita ingin titik air tanah ini sesuai dengan perizinan yang diberikan," ujar Kasatgas Korsupgah Wilayah III pada KPK, Dian Patria, baru-baru ini. Dian Patria mengatakan, tim Kordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Wilayah III sudah berdiskusi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung hingga disepakati membentuk tim untuk mengurusi persoalan SIPA.

Selain persoalan SIPA di PT SGC, Dian juga mengakui sedang mendata secara keseluruhan perkebunan yang ada di Lampung. "Semua kebun mau didata. Alat berat, air tanah. Sekarang masih didata. Untuk mendorong kepatuhan dulu. Mulai dari data dulu yang patuh," jelasnya. Dian menambahkan, persoalan pajak air tanah dan alat berat yang kerap digaungkan KPK kepada Pemprov Lampung pun sedang dalam progres dan telah disanggupi gubernur Lampung untuk ditin-

daklanjuti. Sementara Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif mengingatkan bahwa semua regulasi diupayakan harus diikuti. Tidak boleh ada yang dilanggar. “Kalau ditemukan ada pelanggaran, maka itu harus ditutup," tegas Laode. Laode menegaskan, investasi sebagai visi masa depan Indonesia tidak boleh mengesampingkan kepentingan Sumber Daya Alam (SDA). Dia minta apapun inves>> Baca

KPK Hal 9

Daftar Perusahaan Penerima Rekomendasi Teknis SIPA

EKSPLOITASI PASIR LAUT KAPAL Tongkang milik PT LIP sedang menyedot pasir laut di perairan Gunung Anak Krakatau, Jumat (30/8).

PT LIP Eksploitasi Pasir Laut Seluas 1000 Ha di Lamsel

Foto: Ist

KPK: Tidak Dibenarkan Ada Penambangan di Wilayah GAK Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KAPAL tongkang yang melakukan eksploitasi pasir laut di perairan Gunung Anak Kratakau (GAK) sejak Jumat (30/8),

akhirnya terungkap. Kapal itu diduga milik PT Lautan Indonesia Persada (LIP). Data yang dihimpun Kupas Tuntas, dokumen Izin Usaha Pertambangan (IUP) milik PT ILP ditandatangani Budi Harto HN selaku Kepala Dinas Pena-

naman Modal Pelayanan Perizinan Terpadu Daerah Provinsi Lampung pada 26 Maret 2015. IUP itu memiliki Nomor: 540/ 3710/KEP/ILO7/2015. Dalam dokumen itu disebutkan, PT ILP berdomisili di Jakarta Utara. PT ILP men-

dapatkan izin usaha tambang seluas 1.000 hektare (Ha) dengan komoditas pasir laut (bebatuan) di Desa Tejang, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel). >> Baca

PT Hal 9

Perseru Badak Lampung FC Tekuk Persija 1-0 Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PERSERU Badak Lampung FC berhasil meraih kemenangan usai mengalahkan tim kuat Persija Jakarta dalam skor 1-0 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (1/9). Sejak peluit babak pertama ber-

bunyi, kesebelasan Persija Jakarta tampil disiplin dan menguasai pertandingan. Sebagai tuan rumah, Persija Jakarta langsung menghentak sejak pertandingan dimulai. Hasilnya pada menit lima Marko Simic mendapatkan peluang manis. Hanya saja tendangan kerasnya membentur kepala penjaga gawang >> Baca

DIBUAT BINGUNGSTRIKER Marko Simic dibuat bingung Persija Jakarta tidak bisa mencetak gol saat menjamu Perseru Badak Lampung FC, Minggu (1/9).

Perseru Hal 9

PT. Tirta Investama (Tanggamus)  PT. Holcim Indonesia Tbk. (Lamsel) PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) (Bandar Lampung) PT. Astra Internasional Tbk. (Bandar Lampung) PT. Astra Internasional Tbk. (Lampung Selatan) PT. Surya Internusa Hotels (Hotel Batiqa) (Bandar Lampung) CV. Lampung Barokah (Tanggamus) CV. Tamara Travelindo (Hostel Kosotel) (Bandar Lampung) PT. Sumber Indah Perkasa (Tulang Bawang)  PT. Ditta Grande Asso (Hotel Astoria) (Bandar Lampung) PT. Inti Sentosa Alam Bahtera (Bandar Lampung) PT. LDC Indonesia (Bandar Lampung) PT. Gunung Sulah Medika (Rs. Urip Sumoharjo) (Bandar Lampung) PT. Puri Betik Hati (Bandar Lampung) PT. Trans Ritel Properti (Bandar Lampung) Toro Guest House (Bandar Lampung) PT . Bank Pembangunan Daerah Lampung (Bandar Lampung) CV. Citra Abadi (Bandar Lampung) PT. Sari Melati Kencana (Bandar Lampung) Usaha Pertokoan (Alex Chandra) (Bandar Lampung)  Villa Q (Tanggamus)  Royal Wash (Bandar Lampung) CV. Bima Sari (Lampung Selatan)  Po. Sugita (Lampung Selatan) PT.Aneka Coklat Kakoa (Bandar Lampung) PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. (Tulang Bawang) PT. Rekso Nasional Food (Bandar Lampung) PT. Astra Internasional Tbk. Daihatsu (Bandar Lampung) Po. Honggo Wijaya (Bandar Lampung) CV. Abdi Dimas (Bandar Lampung) Po. Anugerah (Bandar Lampung) CV. Shereen Citra Makmur (Bandar Lampung) PT. Petrogas Sinta Energi (Bandar Lampung) PT. Cofco Indonesia (Bandar Lampung) Liep's Cafe (Bandar Lampung) PT. Gunung Madu Plantations (Bandar Lampung) PT. Indra Brothers (Lampung Selatan) CV. Akmal Maju Jaya Mandiri (Bandar Lampung) Sumber : Dinas ESDM Lampung

DPRD Baru Harus Kerja Cepat dan Cerdas BANDAR LAMPUNG - SEBANYAK 85 anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2019-2024 akan dilantik pada hari ini Senin (2/9). PDI Perjuangan akan menempatkan wakilnya paling banyak yakni 19 orang. Disusul Partai Gerindra dengan 11 kursi, Partai Golkar dan Demokrat yang masing-masing memperoleh 10 kursi. Selanjutnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasdem dan PKS memperoleh kursi yang sama, 9 kursi. Di bawahnya, PAN memperoleh 7 kursi dan PPP hanya 1 kursi. Yang menarik, sebanyak 47 anggota DPRD Provinsi Lampung yang akan dilantik adalah pendatang baru. Sementara itu, petahana yang

Foto: Ist

>> Baca

DPRD Hal 9

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Pasir Laut Dijarah KANDUNGAN Sumber Daya Alam (SDA) di Provinsi Lampung terus menjadi incaran perusahaan pertambangan untuk dieksploitasi. Ironisnya, aktifitas penambangan yang dilakukan sering tidak mengantongi perizinan seperti yang diamanatkan peraturan maupun Zainal Hidayat, SH UU yang berlaku. Dampak kerusakan pun mengancam baik terhadap warga setempat maupun lingkungan sekitar. Salah satu SDA yang kini banyak dijarah adalah pasir, baik pasir yang ada di daratan maupun di lautan. Kerusakan lingkungan akibat penambangan pasir di daratan bisa dilihat di Kecamatan Pasir Sakti dan Labuhan Maringgan, Kabupaten Lampung Timur. Belakangan, aktifitas penambangan pasir laut juga mulai marak. Yang kini menjadi sorotan adalah kapal tongkang milik PT Lautan Indonesia Persada (LIP) yang dipergoki sedang menyedot pasir laut di perairan Gunung Anak Krakatau (GAK). Meski sudah memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP) dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Perizinan >> Baca

Pasir Hal 9

Warga Ingin Pantai Kabarti Panjang Bersih dari Tumpukan Sampah Lokasi Pantai Kabarti di Kampung Baru III Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung kini dipenuhi sampah. Akibatnya, warga tak bisa lagi memanfaatkan areal itu sebagai tempat rekreasi atau sekadar berswafoto. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SAMPAH yang memenuhi areal Pantai Kabarti sudah terjadi bertahun-tahun. Meskipun sudah sering dilakukan pembersihan, namun sampah seperti tidak pernah habis. Saat lokasi itu seperti tempat pembuangan sampah. Lurah Panjang Utara, M. Supriyadi mengatakan sebenarnya selama ini Pantai Kabarti sering digunakan

untuk berswafoto dan bersantai oleh warga sekitar dan masyarakat dari luar kampung tersebut. "Tapi sekarang sudah agak jarang, karena sudah banyak sampah yang menumpuk di sini. Jangankan untuk tempat santai, masuk ke sini saja warga sudah tidak mau karena aroma busuk sangat menyengat,” kata Supriyadi, Minggu (1/9). Supriyadi menyatakan, sudah minta bantuan istri Walikota Bandar Lampung

Foto: Sule/Kupas Tuntas

TUMPUKAN SAMPAH - SEORANG anak sedang berjalan di atas tumpukan sampah yang memenuhi Pantai Kabarti di Kampung Baru III Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, Minggu (1/9).

ibu Eva dan konsultasi dengan Pemkot dan Kodim 0410/ KBL untuk mencari solusi membersihkan sampah dari Pantai Kabarti. "Kami bersyukur nanti mungkin akan dibuat talut untuk menghadang sampah yang terbawa arus sungai

agar tidak masuk sini. Semoga hal ini bisa cepat terlaksana," ujarnya. Sementara itu, memperingati Tahun Baru 1441 Hijriyah, warga Panjang Utara bersama anggota Kwarcab >> Baca

Warga Hal 9


2

Senin, 2 September 2019

BANDAR LAMPUNG

Eva Janji Tak Akan Sia-siakan Amanah Rakyat Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto: Sule/Kupas Tuntas

BERSIHKAN SAMPAH - DANDIM 0410/KBL, Letkol Romas bersama Ketua Kwarcab Pramuka Bandar Lampung, Eva Dwiana, dan FKPPI, serta masyarakat melakukan bersih-bersih sampah di pesisir Pantai Kabarti, Kelurahan Panjang Utara, Bandar Lampung, Minggu (1/9).

Pemilihan Rektor Unila

Kemenristekdikti Harus Lihat Rekam Jejak Calon Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti) RI, diharapkan benar-benar menelusuri dan mempertimbangkan integritas dan rekam jejak para calon rektor Universitas Lampung (Unila) yang kini telah memasuki tahap tiga besar. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SEBAB, dengan terpilihnya nanti Rektor Unila, bisa benar-benar sosok yang jujur dan berkarakter kuat, memiliki komitmen anti korupsi, tidak pernah bermasalah secara hukum. "Suara Kemenristekdikti sepertinya akan menjadi suara penentu dalam pemilihan Rektor Unila. Karena itu,

kita berharap pertimbangan tentang integritas dan rekam jejak harus menjadi pertimbangan yang utama,” kata Tim Kerja Institute on Corruption Studies (ICS), Apriza, Minggu (1/9). Menurutnya, track record atau rekam jejak para calon harus benar-benar ditelusuri agar diketahui bagaimana integritas para calon. “Rekam jejaknya harus ditelusuri. Bila perlu dibuka uji publik sehingga seluruh civitas akademik

Unila dan masyarakat umum memilik ruang untuk memberi masukan," harapnya. Rektor Unila, lanjutnya, harus benar-benar memiliki rekam jejak yang baik. “Harus dicek, apakah calon Rektor Unila itu pernah dilaporkan ke penegak hukum atau tidak, pernah diduga terkait masalah KKN atau tidak, gelarnya pernah dipersoalkan atau tidak. Ini semua harus diclearkan, sehingga yang terpilih kelak, benar-benar berintegritas tinggi," pesannya. Seperti diketahui, rapat tertutup Senat Unila bersama perwakilan Kementerian Ristek-Dikti telah mengerucutkan tiga dari lima bakal calon rektor. Berdasarkan hasil rapat

senat Prof. Bujang Rahman memperoleh 19 suara, Prof. Karomani meraih sebanyak 14 suara, Prof. Muhammad Kamal dan Prof. Satria Bangsawan masing-masing enam suara, serta Prof. Sukri Banuwa mendapat dua suara. Karena suara Prof. Muhammad Kamal dan Prof. Satria Bangsawan imbang, maka dilakukan pemilihan suara ulang untuk keduanya. Hasilnya Prof. Muhammad Kamal memperoleh 32 suara, sementara Prof. Satria Bangsawan hanya memperoleh 14 suara. Akhirnya tiga nama calon rektor yang diusulkan ke Kemenristekdiktk adalah Prof. Bujang Rahman, Prof. Karomani, dan Profesor Muhammad Kamal. (Rls)

Itera Kebanggaan Masyarakat Lampung Bandar Lampung (Kupas Tuntas) WALI Kota Bandar Lampung, Herman HN, meninjau proses pengerjaan pembangunan Gedung F, Kampus Institut Teknologi Sumatera (Itera) dari dana bantuan pemerintah kota (Pemkot) setempat. Herman mengungkapkan, gedung perkuliahan F itu memiliki empat lantai dan merupakan bentuk perhatian Pemkot Bandar Lampung terhadap kemajuan pendidikan perguruan tinggi di Provinsi Lampung, bahkan Sumatera. “Ini tidak lain bagaimana mahasiswa di Itera dapat tertampung semua,” kata Herman saat meninjau pembangunan di Gedung F Itera,

pada Jumat (30/8) lalu. Menurut dia, pembangunan ini harus dilakukan agar mahasiswa yang diterima Itera dapat tertampung semua di asrama tersebut. “Kemungkinan asrama yang dibuat ini mampu menampung 13 ribu mahasiswa,” ujarnya. Dikatakan Herman, bahwa selama ini pemkot telah banyak membantu, serta mendukung sarana untuk menunjang kegiatan perkuliahan di kampus institut terbesar seSumatera itu. “Pemkot sendiri telah banyak membantu, seperti membangun klinik, ribuan pohon ditanam dan ikan yang ditebar di kolam kampus. Ini dilakukan supaya Itera menjadi ternama di Indonesia dan favorit anak bangsa ke de-

pannya, tidak hanya dikenal skala nasional, tetapi juga internasional,” ucapnya. Bahkan Herma menginginkan Itera ini terkenal di Indonesia, dan nomor tiga setelah ITB, ITS kemudian Itera. “Ini kebanggaan masyarakat Lampung, kita bangga punya Itera,” tegasnya. Menurut dia, pembangunan di Itera harus dilanjutkan dan jalan juga harus diperbaiki. Namun semua itu merupakan tugas Pemprov Lampung dan pihak kampus, memiliki tanggungjawab dalam penyediaan listrik dan lampu sebagai penerangan. “Ya kalau bisa tahun depan ada bantuan bangunan dan jalan dari Pemerintah Provinsi Lampung, karena Itera ini punya Lampung,” imbuhnya. Sementara itu, Rektor Itera, Prof. Dr. Ofiar Z Tamin, berterimakasih atas bantuan dari Pemkot Bandar Lampung dengan dukungannya untuk memajukan kampus Itera. Ofiar berharap, dengan meningkatnya fasilitas pendukung perkuliahan dapat memicu semangat mahasiswa untuk terus berprestasi, sehingga membawa nama baik di Sumatera. “Kita mengharapkan lulusan Itera dapat bekerja di

Sumatera,” ungkapnya. Itera, kata Ofiar, tidak membuka kuota khusus untuk mahasiswa Lampung, namun memberikan kesempatan kepada siapa saja yang ingin menuntut ilmu di sini. “Intinya kami memberikan kepada siapa saja untuk masuk Itera dan bagaimana Itera dapat dikenal lebih luas, tapi poin pentingnya bagaimana lulusan dari sini mampu berbuat banyak untuk Sumatera,” tegas Ofiar. Itera, kata dia, masuk dalam kategori mahasiswa terbanyak pertama dari Lampung, kedua Sumatera Utara (Sumut), ketiga Jawa Barat, DKI, Sumatera Selatan (Sumsel), Banten dan Sumatera Barat (Sumbar). “Kebetulan mahasiswa di Itera 40 persen dari Lampung dan lainnya Sumut, Jabar, DKI dan Sumsel,” bebernya. Ofiar menegaskan bahwa bantuan yang masuk ke kampus sangat mendukung kemajuan dan akan digunakan tepat guna dan tepat sasaran. Itera sangat menghargai dan mengharapkan dukungan dari seluruh pihak, tidak hanya pemerintah dan BUMN, untuk menunjang pembangunan kampus. (Rls/Sri)

HARI ini (Senin, 2/9), sebanyak 85 Anggota DPRD Lampung terpilih periode 2019-2024, akan diambil sumpah atau janjinya, di Gedung Rapat Paripurna DPRD Provinsi Lampung. Pelantikan itu dipastikan akan dihadiri oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, bupati/walikota, seluruh pejabat eselon II, III dan IV di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. Eva Dwiana, salah satu Anggota DPRD Lampung terpilih ini, menegaskan, dengan kembalinya ia sebagai wakil rakyat, akan menjaga amanah rakyat dan tidak akan menyia-nyiakan suara rakyat yang telah memberikan sebanyak 86.258 suara. “Bunda (sapaan Eva) akan lakukan yang terbaik untuk masyarakat Bandar Lampung, terlebih pada periode kedua ini, kepercayaan masyarakat semakin meningkat, dan bunda mohon dukungan masyarakat agar bisa menjadi sesuai dengan harapan masyarakat. Yang jelas kepercayaan masyarakat kepada bunda tidak

akan bunda sia-siakan," ungkapnya saat ditemui usai melakukan aksi bersih-bersih pantai dalam rangka 1 Muharram di Pantai Kabarti Kelurahan Panjang Utara, Minggu (1/9). Istri Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, memastikan akan hadir dalam upacara pelantikan besok (hari ini). “Iya, bunda hadir dalam pelantikan dan pengambilan sumpah janji. Kalo persiapan tidak ada, sekarang masih beraktifitas seperti biasa," ujarnya. Sementara itu, Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Lampung, Alma Rostow Guna, mengatakan, pengambilan sumpah jabatan akan dilakukan oleh Kepala Pengadilan Tinggi Bandar Lampung. “Hari ini (kemarin) kita gladi resik persiapan pelantikan besok,” kata Alma Rostow. Menurut dia, pengukuhan itu akan diikuti seluruh anggota DPRD terpilih. Meski demikian, bagi yang tidak hadir akan dilantik bersama dengan AKD (Alat Kelengkapan DPRD). “Nanti pimpinan sementara dipilih berdasarkan suara terbanyak. Ketua PDIP dan Wakil Ketua Gerindra,” ujarnya. (Sule)

Foto: Ist

PERSIAPAN PELANTIKAN - SEBELUM menggelar pelantikan, sebanyak 85 Anggota DPRD Lampung terpilih melakukan gladi resik di Gedung Paripurna DPRD Lampung, Minggu (1/9).

PGN Perluas Infrastruktur Gas Bumi ke Daerah Jakarta (Kupas Tuntas) PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN) sebagai subholding gas terus memperluas infrastruktur gas bumi seluruh wilayah di Indonesia. Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama, dalam rilisnya pada Jumat (30/ 8) lalu, mengatakan, saat ini, PGN sedang menyelesaikan sejumlah proyek infrastruktur baru untuk memperluas penggunaan gas bumi untuk mendorong sentra-sentra ekonomi baru di seluruh wilayah di Indonesia, di antaranya penyelesaikan proyek Duri-Dumai tahap II sepanjang 67 km. “Diharapkan kehadiran jaringan pipa gas berukuran 24 inchi ini akan dapat menyalurkan gas untuk memenuhi kebutuhan Refinery Unit Dumai dan rencana pengembangan pipa distribusi Dumai sepanjang 56 km untuk melayani kebutuhan industri, komersial dan rumah tangga di wilayah Dumai, Pekanbaru dan sekitarnya,” kata dia. Selanjutnya, PGN akan membangun pipa distribusi jalur Semarang-KendalUngaran sepanjang 96 km dengan pipa berukuran 4”16” sampai tahun 2021 mendatang untuk memenuhi pemanfaatan kebutuhan energi baik gas bumi. “Jaringan pipa gas ini akan menjamin wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya mendapatkan pasokan gas secara berkelanjutan, infrastruktur ini juga dapat mendukung berkembangnya sentra industri baru di Jawa tengah sejalan dengan pembangu-

nan tol Trans Jawa,” jelas Rachmat. Rachmat juga mengatakan bahwa ke depan koneksi infrastruktur gas bumi trans Jawa diharapkan akan tersambung sampai Jawa Barat dan Sumatera sehingga akan meningkatkan kehandalan pasokan serta perluasan pasar gas bumi untuk utilisasi gas bumi domestik. Dikatakan Sekretaris Perusahaan PGN tersebut, pembangunan berbagai infrastruktur pembangunan gas itu menjadi prioritas utama PGN, mengingat semakin besarnya kebutuhan energi yang lebih efisien di berbagai wilayah di Indonesia, terutama untuk daerahdaerah yang selama ini belum terjamah gas bumi dan memiliki potensi ekonomi yang sangat baik untuk pengembangan sektor kelistrikan, industri, transportasi, dan rumah tangga. Berbagai infrastruktur yang dibangun PGN, termasuk infrastruktur beyond pipeline, baik berbasis Compressed Natural Gas (CNG) maupun Liquified Natural Gas (LNG) di berbagai wilayah di Indonesia. Sesuai rencana kerja PGN sampai tahun 2024, perusahaan akan membangun sejumlah infrastruktur baru, di antaranya, membangun jaringan pipa distribusi sepanjang 500 km, pipa transmisi 528 km, 7 LNG filling station untuk truk/kapal, 5 FSRU, 3,59 juta sambungan rumah tangga dan 17 fasilitas LNG untuk mensuplai kebutuhan kelistrikan dan menjangkau wilayah geografis dengan karakteristik kepulauan di seluruh wilayah Indonesia. (Trb)


Senin, 2 September 2019

BANDAR LAMPUNG

Perbaikan Drainase dan Talud Jadi Prioritas Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MASALAH genangan air dan tidak berfungsinya drainase selalu menjadi keresahan masyarakat di Kota Bandar Lampung. Lebihnya lagi apabila saat curah hujan yang tinggi, diberbagai sudut kota, genangan air menjadi pemandangan yang memprihatinkan. Menanggapi itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bandar Lampung, Iwan Gunawan, menyatakan tahun 2019 ini pihaknya fokus meningkatkan perbaikan drainase dan talud di Kota Bandar Lampung. “Banyak problem genangan air saat musim hujan dikarenakan drainase dan talud tidak betul berfungsi. Tahun ini kami meningkatkan perbaikan-perbaikan pada drainase dan talud,” kata Iwan, Minggu (1/9). Iwan menyampaikan, bahwa problem inilah yang harus ditangani sesegera mungkin. Bagaimana, ketika hujan terjadi air tidak menggenangi jalan-jalan yang ada di Kota Bandar Lampung. “Salah satu cara yang kami lakukan yakni meningkatkan perbaikan drainase,” ujarnya. Untuk menunjang infrastruktur di Kota Bandar Lampung sebagai Ibu Kota Provinsi Lampung ini, maka Pemerintah Kota Bandar Lampung di tahun ini menganggarkan Rp3 miliar, untuk perbaikan drainase dan talud. “Perbaikan drainase dan

talud ini dilakukan oleh kami untuk kepentingan warga Kota Bandar Lampung,” tegasnya. Dikatakan Iwan, perbaikan dilakukan secara merata mulai dari Kecamatan Kemiling hingga Panjang. Dan dilaksanakan sejak Januari hingga akhir tahun anggaran di bulan Desember. Akan tetapi, kata dia, dengan jumlah anggaran yang ada saat ini, perbaikan belum dapat dikatakan maksimal, hanya sebatas skala prioritas saja. “Contohnya seperti drainase di depan mall Central Plaza (CP) dilakukan normalisasi," ungkapnya. Sedangkan di wilayah Bumi Waras, terdapat drainase sungai kecil yang taludnya rubuh. Sehingga perlu untuk diperbaiki agar aliran air lancar. “Jadi, yang kita perbaiki itu, yang sifatnya darurat dan harus segera ditangani, karena nanti saat musim hujan dikhawatirkan akan menyumbat," terangnya. Dengan demikian, tambah Iwan, pihaknya berharap untuk perbaikan drainase maupun talud, mendapat masukan dari semua pihak, supaya terlihat mana saja yang merupakan prioritas dan sifatnya mendadak. “Atau bisa juga informasi dari rekan-rekan wartawan, LSM, aparatur kecamatan juga. Semuanya kita tampung dan kita buat skala prioritas. Jadi kita cek ke lapangan sesuai anggaran yang ada, maka yang prioritas kita kerjakan," tandasnya. (Wanda)

Seleksi Calon Anggota KPU, 3 Petahana Masih Bertahan Bandar Lampung (Kupas Tuntas) TIM seleksi (Timsel) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung akhirnya mengumumkan hasil 11 nama yang dinyatakan lolos tes psikologi, Minggu (1/9). Jumlah tersebut merupakan pengurangan dari jumlah sebelumnya 14 orang yang lolos dalam seleksi CAT beberapa waktu lalu. 11 nama tersebut dinyatakan lolos berdasarkan hasil tes psikologi calon anggota KPU Provinsi Lampung periode 2019-2024 yang dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus 2019 oleh UPT Pusat Karir dan Kewirausahaan Universitas Lampung serta berita acara penetapan hasil tes psikologi 31 Agustus 2019. Dari ke-11 nama yang dinyatakan lolos tes psikologi,

terdapat tiga nama calon petahana yang masih mampu bertahan dalam seleksi komisioner KPU periode 2019-2014, yakni Antoniyus yang berada di urutan nomor tiga disusul dengan Erwan Bustami yang berada di nomor empat, dan M. Tio Aliyansah yang berada dinomor urut ke-18. Setelah melewati tes psikologi, ke-11 calon komisioner KPU Provinsi Lampung ini akan kembali menjalankan tes kesehatan pada tanggal 3-4 September di RSUD Abdul Moeloek dan tes wawancara pada tanggal 9 September di Hotel Bukit Randu. Nama-nama calon komisioner KPU Provinsi Lampung yang lolos tes psikologi, yakni Agus Riyanto, Ali Sidik, Antoniyus, Erwan Bustami, Esti Nur Fathonah, Ismanto, Marthon, M. Tio Aliyansah, Sri Fatimah, Titik Sutriningsih dan Warsito. (Sule)

TRANSPORTASI

Tiket Reduksi KA Bisa Dibeli Online BANDAR LAMPUNG - UNTUK memudahkan penumpang yang berhak mendapatkan tiket kereta api dengan tarif reduksi, PT Kereta Api Indonesia (Persero) meluncurkan fitur baru pada KAI Access. Pelayanan tiket dengan Tarif Reduksi dapat dilakukan via aplikasi KAI Access untuk perjalanan mulai 1 September 2019. “Layanan ini kami berikan untuk memudahkan para calon penumpang yang ingin mendapatkan tiket dengan tarif reduksi," kata Direktur Utama KAI Edi Sukmoro, Sabtu (31/8). Edi menambahkan, melalui layanan ini penumpang seperti Lansia, TNI/Polri, Veteran, dan Wartawan tidak perlu repot-repot antre di loket untuk membeli tiket dengan tarif reduksi. Untuk mendapatkan layanan pembelian tiket dengan tarif reduksi di KAI Access, penumpang harus melakukan update KAI Access menjadi versi terbaru. “Pilih jadwal kereta yang Anda inginkan, lalu saat memasukan data penumpang, pastikan Nomor Identitas anda sesuai dengan data yang telah anda daftarkan hak reduksinya di Customer Service atau Loket Stasiun,” jelas dia. Jika sudah terdaftar, maka akan muncul tombol cek reduksi. Klik dan pilih reduksi yang akan anda gunakan. Jika sudah, maka anda akan mendapatkan potongan harga tiket sesuai dengan hak reduksi anda. Kemudian, pada saat hari keberangkatan, pastikan anda menunjukkan bukti identitas asli sesuai dengan hak reduksi anda kepada petugas Boarding. VP Public Relations KAI Edy Kuswoyo, menekankan, bahwa tidak benar informasi yang beredar terkait pembatasan waktu registrasi tarif reduksi. Registrasi tarif reduksi dapat dilakukan kapan saja sesuai dengan jam operasional masing-masing stasiun. "Penumpang tidak perlu terburu-buru melakukan registrasi, karena KAI tidak menerapkan batas waktu untuk registrasi tarif reduksi. Kami harap masyarakat waspada akan informasi yang mengatasnamakan KAI" ujar Edy. Fitur pembelian tiket dengan tarif reduksi di KAI Access ini melanjutkan inovasi yang sebelumnya telah diluncurkan seperti eboarding pass, pembatalan tiket, perubahan jadwal, serta pembelian tiket KA Lokal. “Berbagai inovasi terus KAI berikan sebagai bentuk peningkatan pelayanan kepada para pelanggan. Cukup buka aplikasi KAI Access dan nikmati seluruh kemudahannya," tutup Edy. (Rls)

3

Pencuri Motor Bersenpi Kritis Dihajar Massa Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) WD (25) dan HM (37), babak belur dihajar massa di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Bumi Waras, Kecamatan Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, Minggu (1/9) sore. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEJADIAN berawal saat keduanya mencuri motor milik Muhamad Utun (34), warga

Dusun Seribu, Kelurahan Gebang Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran saat tengah parkir di depan bengkel Dimas Ban di Jalan Yos Sudarso. Namun, aksi kedua pelaku yang diketahui merupakan warga Lampung Timur itu, kepergok warga. “Saya sedang bekerja dan motor saya parkirkan di depan Dimas Ban. Tiba-tiba saya mendengar suara seperti kendaraan tabrakan, lalu saya keluar dari bengkel dan saya lihat motor pelaku dalam posisi jatuh,” kata korban Utun. Lalu, kata Utun, seorang lakilaki mengatakan bahwa motor miliknya hendak dicuri. Dan laki-laki itu pun menabrakkan sepeda motor pelaku. “Setelah

ditabrak, kedua pelaku kabur ke arah Perumahan Nila Kandi dengan menenteng senjata apinya,” jelasnya. Korban pun kemudian mengecek sepeda motornya, dan ternyata stop kontak terdapat kunci leter T yang sudah menancap pada kunci stang. “Kedua pelaku akhirnya tertangkap warga yang langsung menghakiminya hingga kedua pelaku tak berdaya. Nggak lama kemudian anggota kepolisian dari Polsek Telukbetung Selatan, datang ke lokasi dan mengamankan pelaku,” terangnya. Akibat dari amukan massa itu, menurut korban, kedua pelaku kritis hingga menge-

luarkan darah dari bagian kepala dan wajah. “Dah sekarat tadi (pelaku), malah nggak bisa bergerak. Mungkin karena kekesalan warga setempat, karena aksi pencurian motor,” ucapnya. Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Rossef Efendi, membenarkan hal tersebut. “Iya benar. Saat ini kedua pelaku masih dirawat di Rumah Sakit Abdul Muluk. Kita akan kembangkan kasus ini,” kata dia. Dari tangan kedua pelaku, diamankan satu pucuk senjata api rakitan beserta lima butir amunisi. Di mana, tiga sudah ditembakkan pelaku dan dua belum. (Oscar)

Foto: Ist

ROADHSOW - WALI Kota Bandar Lampung, Herman HN, saat berkeliling ke masjid-masjid dan musala di Kota Bandar Lampung dalam rangka peringatan Tahun Baru Islam atau 1 Muharram 1441 H, Sabtu (31/8) malam.

 Tahun Baru Islam 1441 H 

Wali Kota Ajak Masyarakat Perkuat Persatuan dan Kesatuan Bandar Lampung (Kupas Tuntas) WALI Kota Bandar Lampung, Herman HN, Sabtu (31/ 8) malam, berkeliling untuk memonitoring atau memantau sejumlah Masjid dan Musala, di beberapa kecamatan di Kota Bandar Lampung. Hal itu dilakukan orang nomor satu di Pemkot Bandar Lampung ini dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam atau 1 Muharam 1441 Hijriah. Roadshow yang dilakukan

Herman HN itu untuk melihat secara langsung aktivitas umat muslim di rumah ibadah dalam merayakan tahun baru agama Islam, dengan menyelenggarakan pengajian. Wali Kota Herman HN, mulai melakukan kegiatan sekitar pukul 20.00 WIB. Di mana, ia bersama rombongan mengecek sejumlah masjid di Kelurahan Kampung Sawah. Kemudian dilanjutkan ke Kelurahan Jayabaya II, yakni di Jalan Pulau Buton, Jalan tomat dan di sekitar Kecamatan Kedamaian.

“Mudah-mudahan Bandar Lampung lebih makmur kedepan. Rakyat diberikan rejeki melimpah ruah yang aman dan tentram,” ungkap Herman. Mantan Kadispenda Lampung ini berpesan, agar kegiatan pengajian dan keagamaan serta perayaan umat muslim menjadi hal yang wajib digaungkan terus-menerus di seluruh rumah ibadah umat muslim. Pada perayaan tahun baru Islam ini, Herman juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Bandar Lam-

pung, untuk mengisi dengan kegiatan pengajian di masjid. Atau melakukan aktifitas perkumpulan religi guna meningkatkan Akhlak. “Ini tidak lain untuk menaikkan iman takwa kita kepada Allah SWT. Kalau bukan kita siapa lagi yang meningkat iman takwa. Bukan Pak kiyai, bukan ustad, tapi seluruh umat Islam,” jelasnya. Dengan berkumpulnya dalam kegiatan keagamaan, Herman meyakini hal itu dapat memperkuat silahturahmi antarumat, dan memperkokoh persatuan dan kesatuan. “Kita bersama bagaimana Islam tambah besar. Bagaimana umat kita lebih banyak lagi. Selain untuk mengisi kegiatan umat muslim, juga untuk menjaga persatuan dan kesatuan agar Islam tidak terpecah belah,” pungkasnya. (Sri)

Tiga Hari Operasi Patuh, Tilang 905 Pelanggar Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SELAMA tiga hari pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2019, Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung, telah menilang 905 pengendara yang melanggar pelanggar lalu lintas dan mengeluarkan 55 teguran. Pengendara yang mela-

kukan pelanggaran menjadi target penindakan oleh pihak kepolisian dalam razia yang berlangsung selama 14 hari kedepan sejak dimulai pada 29 Agustus 2019 lalu. Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung, AKP Reza Khomeini, menjelaskan, bahwa pada pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2019 kali ini, pelanggaran helm dan safety belt, naik dari tahun sebelumnya.

“Hingga tiga hari pelaksanaan Operasi Patuh, kami sudah menilang 905 pelanggar lalu lintas di sejumlah lokasi razia di Kota Bandar Lampung,” kata Reza, Sabtu (31/8). Untuk pelanggaran, kata Akpol tahun 2006 ini, didominasi oleh kendaraan roda dua dengan pelanggaran dominan tidak menggunakan helm, pengendara di bawah umur serta melanggar ram-

Foto: Ist

CEK KELENGKAPAN SURAT - KASAT Lantas Polresta Bandar Lampung, AKPReza Khomeini, turun langsung mengecek kelengkapan surat-surat pengendara dalam rangka Operasi Patuh Krakatau 2019, Sabtu (31/8).

bu-rambu lalu lintas. Sedangkan untuk pelanggaran pengendara roda empat didominasi oleh pelanggaran safety belt dan melawan arus. “Untuk pelanggaran roda dua, yaitu helm tidak ber-SNI sebanyak 346 perkara, pengendaran dibawah umur sebanyak 91 perkara, melawan arus sebanyak 38 perkara, penggunaan handphone saat berkendara sebanyak 6 perkara dan perkara lainnya sebanyak 264,” bebernya. Sedangkan pelanggaran pengendara roda empat masih didominasi oleh pelanggaran safety belt sebanyak 54 perkara, melawan arus 7 perkara, penggunaan handphone saat berkendara sebanyak 2 perkara, dan pengendara dibawah umur 3 perkara. “Kami juga telah menyita dua kendaraan roda dua yang belum dilengkapi surat surat,” jelasnya. Ia pun terus mengimbau kepada para pengendara untuk selalu tertib dalam berlalu lintas dan mematuhi rambu rambu lalu lintas. (Oscar)


4

Senin, 2 September 2019

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang. Direktur: Rospita Uli Sitorus. Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat. Pemimpin Perusahaan: Suhaili. Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat. Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Herwanda Pratama. Redaktur : Oscar. Asred: Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo. Metro : Johansyah (Ka. Biro). Lampung Timur : Sigit. Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia. Lampung Tengah: Sutowo. Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama. Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti. Pringsewu: TutorManalu. PesisirBarat: Nova.

PRINGSEWU - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan. LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi. TulangBawang: Erwin(Ka.Biro). TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan. WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra. Mesuji: Gusti. Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak),Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: Reni Susilawati ManagerKeuangan: LindaRosmalaDewi. StafKeuangan: Andi. ManagerMarketing: Pjs. H.M Hutagalung. Sekretaris Marketing : PutriAndini. Staf Marketing : Dwi Puspita Sari. PemimpinRedaksi Kupastuntas.co : Pjs.TampanFernando. StafOnline: Mitha(Koordinator),Widya Firmadana,SigitPamungkas, BudimanLuky,CandraMurti Ayuningtyas,IsmadiyahWulandari. Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika. Security: AndreasSyafryanto. BagianUmum: Yusuf.

20 Pekon Siap Miliki Air Bersih dan Sanitasi Layak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat (Pesibar) menargetkan 20 Pekon/Desa pada tahun ini memiliki akses sumber air minum dan sanitasi yang layak serta tidak kumuh. Pesisir Barat (Kupas Tuntas) HAL itu disampaikan Wakil Bupati Persisir Barat Erlina kepada para peratin/kepala desa dan camat yang mengikuti sosialisasi program Penyediaan Air Minum dan

Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas). Sosialisasi program Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pesisir Barat itu berlangsung di Gedung Dharma Wanita, Krui, Kamis (29/8) lalu. Selanjutnya, Erlina menyebutkan,16 dari 20 pekon

yang menjadi sasaran pelaksanaan program tersebut, menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), sisanya empat pekon pembiayaannya dari APBD. "Tahun depan, Pesisir Barat akan mengusulkan 20 pekon lagi kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR)," katanya. Menurut Erlina, program ini bertujuan mewujudkan universal access yakni pencapaian akses 100 persen air

minum layak, 0 persen hunian kumuh dan 100 persen sanitasi layak. Hingga akhir 2019, desa yang menjadi target program, memiliki akses sumber air minum aman dan fasilitas sanitasi layak serta memiliki kawasan permukiman dan rumah yang tidak kumuh. Sosialisasi tersebut dihadiri Kepala Bappeda, Zukri Amin, dan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Lampung, Taslim. (ina)

Ribuan Warga Sukoharjo Antusias Lihat Atraksi Abit ATRAKSI ABIT - PARA pemain abit sedang beratraksi dalam menyambut Tahun Baru Islam, Sabtu (31/8) Malam. Foto : Manalu/Kupas Tuntas

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya. Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593. Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

Lambar Ikuti Jakarta Coffee Week 2019 Lampung Barat (Kupas Tuntas) GUNA memamerkan Kopi Robusta Lampung Barat (Korola), Pemkab setempat melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lambar, turut serta mengikuti event berskala nasional di Jakarta, atau yang lebih dikenal dengam Jakarta Coffee Week. Kegiatan ini digelar Pantai Indah Kapuk Avenue Jakarta dan berlangsung sejak 29 Agustus hingga 1 September 2019. "Keikutsertaan Lambar pada event dimotori oleh Sustainable Coffee Platform Indonesia (SCOPI) ini merupakan salah satu upaya kita dalam mempromosikan Korola. Kita mengirim dua pelaku usaha kopi untuk berpartisipasi yakni Hernawan dari Kecamatan Balikbukit dengan merek Mutiara Luwak dan Wahyu Zian Coffee dari Kecamatan Belalau," ungkap Kadisbunnak Lambar, Agustanto Basmar. Dijelaskan Basmar, sapaan akrab Agustanto Basmar bahwa event ini diikuti seluruh daerah penghasil kopi di seluruh Indonesia. Sehingga menjadi sarana yang tepat, bagi Lambar untuk semakin memperkenalkan kopi Robusta dengan brand Korala tersebut. "Kita berharap salah satu program unggulan pak bupati ini mampu mengangkat kopi

“

Kami juga terus bekerjasama dengan para pelaku usaha, untuk bersama-sama mempromosikan olahan kopi yang mereka hasilkan, dan tentunya akan berdampak secara luas kepada petani lainnya di Lambar

�

robusta sebagai komoditi unggulan sekaligus ikon Lampung Barat ke tingkat nasional dan internasional semakin terwujud," harapnya. Masih kata Basmar, pihaknya juga akan terus memanfaatkan event-event skala nasional lainnya untuk mempromosikan kopi Lambar, dan tentunya promosi menjadi salah satu yang paling penting dalam memasarkan kopi robusta Liwa yang kualitasnya kini semakin meningkat. "Kami juga terus bekerjasama dengan para pelaku usaha, untuk bersamasama mempromosikan olahan kopi yang mereka ha silkan, dan tentunya akan berdampak secara luas kepada petani lainnya di Lambar," tambahnya. (Iwan)

PERISTIWA

Gardu PLN di Pringsewu Utara Terbakar PRINGSEWU - GARDU listrik milik PLN yang berada di Jalan Kenanga 2, Kelurahan Pringsewu Utara, Kecamatan Pringsewu mengalami kebakaran Jumat (30/8) sekitar pukul 19.15. WIB. Kepala BPBD Pringsewu, M.Khotim mengatakan, setelah mendapat informasi adanya kebakaran, satgas pemadam langsung turun kelokasi. "Api dapat dipadamkan dengan alat pemadam api ringan (Apar) dengan 1 tabung ukuran 9 kg," kata dia. Menurut Khotim tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. "Petugas PLN Sudah dilokasi untuk melakukan pembenahan," ungkapnya. Sebelumnya Manajer PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Pringsewu Anton Oktian saat dikonfirmasi Kupastuntas.co, mengatakan tidak tahu jika ada gardu PLN yang kebakaran. "Dimana itu (gardu kebakaran), saya lagi rapat pak," singkatnya. (Manalu)

Pringsewu (Kupas Tuntas) RIBUAN warga Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu tumpah ruah memadati sepanjang ruas jalan Pekon Sukoharjo III untuk mengikuti pawai obor serta menyaksikan atraksi puluhan pemain abit, Sabtu (31/8) malam. Selain pawai obor dan atraksi abit, pertunjukan pentas seni budaya silat juga ditampilkan dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1441 H yang dipusatkan di Masjid Nurul Huda Pekon Sukoharjo III. Selepas shalat Isya, peserta rombongan pawai obor yang terdiri dari anak anak, remaja, muda - mudi hingga orang dewasa dilepas dari depan Masjid Nurul Huda Sukoharjo III dengan pe-

ngawalan petugas dari Polsek Sukoharjo dibantu segenap panitia. Babinkamtibmas pekon setempat Bripka Asharianto mengungkapkan, rute yang dilintasi rombongan pawai obor yakni, dari Masjid Nurul Huda menuju mas jid Al Istiqomah ke mudiaan kearah balai pe kon dan pasar Sukoharjo. "Selanjutnya rombongan pawai obor putar balik menuju Masjid Nurul Iman Pekon Pandasurat dan kembali finish di Masjid Nurul Huda," ungkap Asharianto mewakili Kapolsek Sukoharjo Iptu Dedi Wahyudi. Menurut dia, untuk jumlah peserta pawai obor diperkirakan mencapai 1200 orang. Sementara puluhan pemain abit menunjukkan kepiawaian mereka mengayunkan tongkat bambu yang dikedua ujungnya ter-

dapat kobaran api. "Para pemain abit beratraksi disepanjang jalan mulai dari Masjid Nurul Iman hingga di depan Masjid Nurul Huda. Alhamdulilah semuanya berjalan dengan lancar dan aman," ujarnya. Terpisah, mantan kepala Pekon Sukoharjo III Purwoko mengungkapkan, pentas seni budaya pawai obor dan atraksi abit, rutin dilakukan setiap menyambut Tahun Baru Islam. Hanya saja, kata dia, tradisi tersebut sempat fakum dan baru dua tahun terakhir ini kembali dilaksanakan. "Kegiatan ini diselenggarakan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Masjid Nurul Huda Sukoharjo III," papar dia. Sementara Taqmir Masjid Nuru Huda, Mujahidin mengaku terharu atas antusias warga untuk menyaksikan pawai obor dan abit. Sebab

menurur dia, kegiatan ini dipersiapkan dengan sederhana. "Kegiatan tadi malam sangat menyentuh masyarakat bahkan beberapa Taqmir Masjid lain sudah minta agar tahun depan ikut gabung pawai," beber Mujahidin, Minggu (1/9). Dikatakan Mujahidin, atraksi permainan abit menggambarkan kisah perjuangan para terdahulu dalam menghadapi penjajah. Dimana kala itu meskipun serangan datang dari mana mana namun berkat semangat yang berkobar sehingga pejuang bisa lolos. Jadi, semangat para pejuang diibaratkan seperti kobaran api. "Sedangkan dari sisi religi, ataraksi abit untuk meningkatkan istiqomah sebab jika kita yakin atas kehendak Allah maka apapun akan bisa terjadi" pungkasnya. (Manalu)

IMI Lambar Gelar Kopdar Bersama Komunitas Trail Lampung Barat (Kupas Tuntas) IKATAN Motor Indonesia (IMI) Korwil Lampung Barat (Lambar) menggelar Kopdar bersama komunitas Trail Adventure Lambar. Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Kecamatan Batu Ketulis, di pekon Bakhu, Kabupaten setempat, Sabtu, (31/8). Ketua IMI Korwil Lambar, Ahmad Ali Akbar ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa Kopdar ini dilaksanakan sebelum even Negeri Kopi 2 yang rencananya akan digelar pada 28 September 2019 mendatang. "Ini ke dua kalinya kita dapat berkumpul dilapangan Kecamatan Batu Ketulis bersama komunitas Trail Lambar. Saya ucapkan terimakasih kepada raider, Polres Lambar, Kodim 0422 Lambar, Pemerintah daerah dan masyarakat Lampung Barat yang sudah berpartisipasi dan mendukung kegiatan ini," kata Akbar. Akbar berharap, dengan digelarnya Kopdar tersebut

TANDA TANGAN KETUA IMI Korwil Lambar, Ahmad Ali Akbar menggelar Kopdar bersama komunitas Trail Adventure Lambar, di Lapangan Kecamatan Batu Ketulis, di pekon Bakhu, Kabupaten setempat, Sabtu, (31/8). Foto : Iwan/ Kupas Tuntas

dapat mempersatukan semua komunitas yang ada di Lambar sehingga menjadi lebih solid lagi. "Dengan dilaksanakanya kopi darat ini diharapkan dapat merangkul semua komunitas trail yang ada di bumi beguai jejama sai betik, dan Ini adalah salah satu bakti kami (IMI) kepada rekan-rekan pencinta Otomotif," jelas Akbar yang juga anggota DPRD Lambar ini. Sedangkan Yudi Saputra, Ketua Komunitas Trail Pe-

sagi Liwa (Tripel) mengapresiasi kepengurusan IMI yang telah menggelar event trail pada 28 September mendatang. "Kami Tripel mengapresiasi kepengurusan IMI Lambar, dan hari ini IMI menggelar Kopdar bersama Seluruh konunitas yang ada di Lambar, ini sangat bagus karena kita bisa berkomunikasi sesama komunitas dan sharing tentang trail," kata Yudi. Selain mengapresiasi, Yudi juga memberikan ma-

sukan kepada kepengurusan IMI agar jalur yang akan di gunakan dalam even Negeri Kopi 2 lebih menantang, sehingga anggota komunitas dapat terlihat kekompakan dan keakraban. Untuk diketahui, pada Kopdar ini dihadiri, Dandim 0422 Lambar Letkol Kav Adri Nurcahyo, Kapolres Lambar AKBP Doni Wahyudi, Ahmad Ali Akbar Ketua IMI, ketua Tripel Yudi Sputra, dan ratusan Raider Trail Lampung Barat. (Iwan)


Senin, 2 September 2019

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA

5

Pelanggaran Lalulintas Didominasi Pengendara Motor Pesawaran (Kupas Tuntas) TIGA hari pelaksanaan kegiatan Operasi Patuh Krakatau 2019 di wilayah Hukum Polres Pesawaran, ratusan pelanggaran ditindak Satuan Lalu Lintas polres setempat. Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pesawaran AKP Ridho Rafika mengatakan, sejak tanggal 29 Agustus kegiatan operasi patuh Krakatau hingga 1 September saat ini, sudah 652 surat tilang dikeluarkan oleh Satlantas Polres setempat. "Tiga hari pelaksanaan operasi patuh Krakatau digelar, sudah 652 surat tilang yang melayang, dengan rincian, Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) 392 lembar, Surat Izin Mengemudi (SIM) 254 keping, kendaraan bermotor 6 unit, dan E-tilang 391," jelasnya. Minggu (1/9) Dirinya juga mengatakan, untuk operasi patuh Krakatau selama tiga hari digelar, pelanggaran pengendara sepeda motor masih mendominasi dengan besaran 65 perseb sedangkan untuk pelanggaran pengendara

mobil sebesar 35 persen. "Kalau untuk jenis pelanggarannya, pengguna sepeda motor penggunaan helm, kelengkapan kendaraan, dan kelengkapan surat menyurat. Sedangkan untuk pengguna mobil pelanggaran yang banyak kita temui adalah para pengendara yang tidak menggunakan sabuk pengaman dan kelengkapan surat menyuratnya juga," paparnya. Dirinya juga berharap, dengan adanya penindakan yang dilakukan pihak kepolisian kepada para pengendara yang melakukan pelanggaran dapat membuat masyarakat lebih tertib lagi dalam berlalu lintas. "Selain membuat pengguna jalan lebih tertib berlalu lintas kami juga berharap, kegiatan ini dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Pesawaran, dan harapan jauh kami adalah meskipun operasi patuh Krakatau ini sudah selesai digelar, para pengendara baik motor maupun mobil dapat menjaga ketertiban berlalu lintas, jadi jangan lengkap ketika ada operasi patuh ini saja," tutupnya. (Reza)

APKASI Kunjungi Pemkab Tubaba Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) KUJUNGAN Staf Ahli Asosiasi Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ke Tulangbawang Barat (Tubaba), disambut baik oleh Bupati setempat, Umar Ahmad, di Hotel Burgo Conttage, Tiyuh Panargan Jaya Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Jum’at (30/8). Dalam acara tersebut Bupati, Umar Ahmad menyampainkan terimakasih atas kunjungan Staf ahli APKASI, Himmatul Hasanah, yang telah berkunjung ke Tubaba. “Kami yakin bahwa melalui kegiatan ini, nantinya kita akan dapat makin

mempererat hubungan kekeluargaan maupun ker jasama, terutama dalam memajukan dunia pen didikan,”ucapnya. Ia mengatakan, Kabupaten Tubaba memiliki komitmen yang kuat dalam memajukan dunia pendidikan, sebab berbagai program telah dan sedang dilaksanakan, seperti Tubaba Cerdas, Guru Penggerak, Sekolah Seni, Program Beasiswa Bagi Mahasiswa, dan lain sebagainya. “Pemkab juga juga memfasilitasi penyelenggaraan pelatihan seni musik, teater, seni rupa, dan juga seni sastra bagi pelajar dan pemuda, yang diharapkan dapat memperkuat peningkatan kualitas SDM di daerah ini,”tandasnya. (Irawan/Lucky)

PENDIDIKAN

Siswa SMPN 3 Banjar Agung Sabet Perunggu di Ajang O2SN TULANG BAWANG - SENO Abdurahman, siswa SMPN 3 Banjar Agung, Tulang Bawang, yang mewakili Provinsi Lampung berhasil mempersembahkan perunggu pada event Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat nasional, yang diselenggarakan di Kota Semarang, Jawa Tengah. Atas pencapaian prestasi tersebut, Bupati Tulangbawang Winarti, melalui Kepala Dinas Pendidikan Nazarudin mengucapkan selamat dan sukses kepada Seno atas keberhasilan mempersembahkan perunggu untuk Tulangbawang dan Provinsi Lampung dalam ajang O2SN tingkat Nasional. "Capailah prestasi dan cita-citamu, semoga ini menjadi motivasi bagi putra putri Tulangbawang lainnya, untuk terus bergerak maju dan mampu bersaing dalam segala hal yang positif," ucap Winarti melalui Kadisdik, Jumat (30/8). "Selain itu, tidak lupa tentunya ucapan selamat kami sampaikan kepada guru dan orangtua Seno yang telah terbukti berhasil mendidik Seno. Barokallah, terima kasih atas doa dan support semuanya," imbuhnya. (Tl)

RAZIA KENDARAAN - JAJARAN Satlantas Polres Pesawaran saat sedang melakukan operasi patuh Krakatau 2019, Minggu (1/9). Foto : Reza/Kupas Tuntas

Waspada Peredaran Tembakau Gorila Satresnarkoba Kepolisian Resort (Polres) Pesawaran menghimbau masyarakat waspada terhadap peredaran Tembakau Gorila yang notabene tergolong narkoba jenis baru. Hal ini berkenaan dengan ditangkapnya beberapa pelaku pengedar barang haram tersebut. Pesawaran (Kupas Tuntas) "YA, kita menemukan adanya peredaran narkoba jenis tembakau gorilla ini pada operasi Antik beberapa waktu lalu," ungkapnya, Minggu (1/9). Ia pun menerangkan, polisi berhasil mengamankan puluhan gram tembakau gorilla dari tangan pelaku. "Tem-

bakau gorila ini dijual dengan harga Rp100 ribu per tiga lintingnya, dan dari hasil barang bukti yang kita amankan ada sebanyak 25 gram, dari pengakuan pelaku satu gram tembakau gorilla bisa menjadi 15 linting," terangnya. Menurutnya, ada beberapa wilayah di Kecamatan yang menjadi sasaran peredaran narkoba jenis baru ini. "Tahun ini pelaku yang kita tangkap dari Ke c a-

matan Kedondong, sebe narnya tahun lalu juga ada pengungkapan peredaran tembakau gorila ini, tapi barang buktinya kecil wi layahnya juga kalau tidak salah kedondong, makanya kita masih pantau peredaran barang haram tersebut," ujarnya. Ditambahkannya, narkoba jenis ini masuk ke Pesawaran diduga berasal dari Jawa barat. "Dari ungkap kasus yang kami lakukan ini, tembakau gorilla ini berasal dari wilayah Jawa Barat yang dipesan dan dikirim melalui jasa paket pengiriman, tapi setelah kita cek para pengirim ini menggunakan alamat fiktif," tambahnya.

Dari dampak yang ditimbulkan narkoba jenis ini, ia pun menghimbau masyarakat untuk menghindari barang haram tersebut. "Bahaya yang ditimbulkan narkoba jenis ini adalah halusinasi dan bisa menyebabkan ketergantungan, karena ini sebenarnya memang tembakau tapi dicampur bahan kimia yang berbahaya," imbaunya. "Maka dari itu, kami berharap masyarakat untuk selalu waspada terhadap barang haram tersebut, dan jika ada yang mengetahui adanya peredaran barang haram tersebut, bisa melaporkan kepada polisi," tutupnya. (Reza)

SMK Muhammadiyah Tumijajar Hibahkan 9 Kura-kura Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) SEBAGAI bentuk dukungan SMK Muhammadiyah Tumijajar terhadap kemajuan sektor pariwisata di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba). SMK tersebut menghibahkan sembilan ekor kura-kura dan diterima langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat Fauzi Hasan, di Taman Wisata KuraKura, Komplek Agrowisata, Tiyuh Pulung Kencana, Kecamatan Tulangbaw ang Tengah kabupaten setem pat, Jumat (30/8). Fauzi pun mengucapkan terima kasih serta memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada SMK Muhammadiyah Tumijajar atas support dan kepedulian Kepala Sekolah beserta seluruh civitas akademiknya terhadap pelestarian habitat kura-kura di Taman Wisata Kura-Kura, Tulang Bawang Barat. "Saya pribadi mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada civi-

HIBAHKAN KURA-KURA - SMK Muhammadiyah Tumijajar menghibahkan sembilan ekor kura-kura, di Taman Wisata Kura-Kura, Komplek Agrowisata, Tiyuh Pulung Kencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah kabupaten setempat, Jumat (30/8). Lucky/Kupas Tuntas

tas akademik SMK Muhammadiyah Tumijajar atas support dan perhatiannya terhadap pelestarian kura-kura di Kabupaten Tulang Bawang Barat", ungkap Wabup. Ia pun mengapresiasi gagasan SMK Muhammadiyah Tumijajar yang telah mendukung program pemerintah daerah Kabupaten Tubaba untuk memajukan sektor pariwisata di Tubaba. Ia menambahkan, Kabupaten Tubaba baru berusia 10 tahun, meski begitu Kabupaten Tubaba sudah

sangat populer di Indonesia dengan perkembangan yang begitu pesat dari sektor wisatanya. Tujuan dari memajukan sektor pa riwisata Kabupaten Tulang Bawang Barat pada akhirnya adalah untuk mempercepat perputaran ekonomi se hingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tubaba. Sementara itu, Kepala SMK Muhammadiyah Tumijajar, Syamsul Hidayat, mengungkapkan bahwa hibah 9 ekor kura-kura ini

sebagai bentuk dukungan SMK Muhammadiyah Tumijajar terhadap pa ri wisata di Tubaba khususnya Taman Kura-Kura. "Kami memilih jumlah sebanyak 9 ekor kura-kura ini karena mengingat filosofi huruf Q yang me ru pakan lambang huruf dari Kabupaten Tulang Bawang Barat. Besar harapan kami bahwa Taman Wisata KuraKura ini dapat berkembang pesat menjadi destinasi wisata favorit di Tubaba,”ucapnya. (Irawan/Lucky)

Cegah Konflik, Pemkab Akan Lakukan Penegasan Batas Desa Pesawaran (Kupas Tuntas)

BERI PENGARAHAN - SEKOLAH Sepak Bola Indraloka Jaya mengadakan sesi pelatihan dan pengarahan di Lapangan Balai Tiyuh Indraloka Jaya, Minggu (1/9). Foto : Lucky/Kupas Tuntas

GUNA menghindari konflik terkait batas desa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran bersama dengan Badan Informasi Geospasial (BIG) akan melakukan penegasan batas desa. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) Setdakab Pesawaran Isroni Mihradi. "Ya, melihat dinamika dan perkembangan saat ini, terutama di Desa, kita memang

perlu melakukan penegasan batas desa antara satu dengan yang lainnya," ungkapnya, Minggu (1/9). Menurutnya, dengan kemampuan Pemkab saat ini, perlu dilakukan penegasan batas desa. "Tujuan dari penegasan batas desa ini adalah agar tidak adanya konflik terkait batas desa, kemudian, menghindari adanya kesalahan pemetaan administrasi pembangunan, misalnya suatu desa membangun diwilayah A, tapi setelah dicek pemetaan wi-

layah administrasi desanya ternyata yang dibangun merupakan wilayah desa yang lain," ujarnya. Ditambahkannya, sejauh ini baru beberapa desa saja di Pesawaran yang sudah melakukan penegasan batas desanya. "Sampai sekarang yang sudah menggunakan BIG dalam melakukan pemetaan desanya baru di Kecamatan Tegineneng dan Negeri Katon, makanya ini kita dorong untuk di semua Kecamatan, dan rencananya pada bulan Oktober (2019) nanti BIG akan kembali me-

lakukan penegasan batas desa di Pesawaran," tambahnya. Selain itu, kata dia, kegiatan itu juga diharapkan mampu menciptakan penyelenggaraan Pemerintahan Desa yang efektif dan Efisien. "Dengan adanya kejelasan batas desa, tentu Pemerintahan Desa bisa mengetahui sumber potensinya, sekaligus menjadi dasar pengambilan kebijakan, terutama dalam hal pembangunan dengan menggunakan Dana Desanya," katanya. (Reza)


6

Senin, 2 September 2019

LAMPUNG UTARA

Peternak Sapi Manfaatkan Limbah Pertanian Peternak di Kabupaten Lampung Utara (Lampura) memanfaatkan limbah pertanian seperti jerami kering dan daun-daun tanaman kering lainnya, sebagai pakan hewan ternak. Lampung Utara (Kupas Tuntas) HAL itu dilakukan mengingat saat musim kemarau seperti saat ini, para peternak di Lampura sangat sulit mencari rumput hijau. Akibatnya, para peternak sapi, kerbau dan kambing memanfaatkan daun kering untuk diolah menjadi makanan ternak. Dengan pemanfaatkan jerami kering dan daun-daun kering itu, bisa membantu

peternak dalam memenuni kebutuhan pakan hewan ternaknya. Subur, peternak di Desa Kembang Tanjung, Kecamatan Abung Semuli, Lampura mengatakan, pemanfaatan limbah pertanian berupa jerami kering maupun daun kering yang banyak ditemukan di wilayah Lampura dapat menjadi solusi mengatasi minimnya ketersediaan pakan hijau ternak saat musim kemarau. “Jerami dan daun kering

itu tidak langsung diberikan kepada hewan ternak, namun harus diolah dulu melalui metode fermentasi pakan berbahan dasar limbah pertanian. Sehingga pakan itu dapat disimpan lebih lama,” kata Subur, kemarin. Menurut Subur, dengan pengolahan menggunakan metode fermentasi, maka pakan ternak yang dihasilkan bisa bertahan disimpan dalam jangka 4 sampai 7 bulan. Selain itu, lanjut dia, kandungan gizi pakan akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan pemberian secara langsung. Ia membeberkan, aktivitas bakteri saat pengolahan fermentasi akan mengurai serat kasar pakan agar dapat lebih

mudah dicerna hewan ternak. Sehingga kandungan gizinya juga bisa cepat diserap. Diakuinya, selama ini umumnya peternak menggunakan metode mencampur limbah pertanian yang akan digunakan sebagai pakan ternak dengan mikro organisme lokal (MOL), bekatul dan air gula atau tetes tebu. Ia menambahkan, dengan metode penyimpanan secara fermentasi, selain dapat dimanfaatkan sebagai stok pakan untuk beberapa bulan kedepan, melalui cara tersebut peternak tidak perlu setiap hari pergi mencari hijauan pakan ternak. Karena, pakan bisa digunakan dalam jangka waktu berbulan-bulan. (LP)

KAMTIBMAS

Bhayangkari Gelar Lomba Tradisional LAMPUNG UTARA - BHAYANGKARI Polres Lampung Utara menggelar berbagai perlombaan tradisional dalam peringatan hari jadi HKGB ke-67 dan HUT Polwan ke-71. Ketua Bhayangkari Cabang Lampung Utara, Dini Budiman mengatakan dalam rangka peringatan HUT Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-67 dan HUT Polwan ke-71 tahun 2019 jajarannya menggelar lomba tradisional. "Selain dari upaya melestarikan budaya yang telah ada, kegiatan ini juga untuk mempersolid Bhyangkari dan Polwan Polres Lampung Utara agar menjadi lebih kompak lebih solid dan sukses kedepannya," kata Dini Budiman di halaman Mapolres setempat, Sabtu (31/8). Diantara budaya tradisional yang dilombakan, di antaranya balap terompah, makan kerupuk, lari membawa kelerang, lari estapet terong, dan lari estapet tepung serta lomba joget. "Semua perlombaan sudah dilaksanakan setelah kita menggelar senam aerobik bersama anggota Polwan dan Polres Lampung Utara," ujarnya. (Sarnubi)

KRIMINAL

Residivis Curat Cabuli Anak Tiri

Foto: Ist

DITANGKAP - JAJARAN Polsek Kotabumi Utara menangkap Andi (35) yang diduga telah memperkosa anak tirinya, Minggu (1/9). Padahal, pelaku baru empat hari bebas dari Lapas.

LAMPUNG UTARA - RESIDIVIS kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) yang baru empat hari keluar dari lembaga permasyarakatan (lapas), kembali ditangkap polisi dalam kasus persetubuhan anak di bawah umur (perkosaan) terhadap Bunga (12) yang merupakan anak tirinya. Penangkapan terhadap Andi (35) yang tinggal di Jalan Pisang. Dusun Pringgodani l, Desa Madukoro, Kecamatan Kotabumi Utara itu dilakukan pada Minggu (1/9). Kapolsek Kotabumi Utara, Iptu Rukmanizar mewakli Kapolres AKBP Budiman Sulaksono menjelaskan pelaku sempat dilakukan pengerebekan anggota reskrim Polsek Kotabumi Utara pada Sabtu (31/8/2019) sekira pukul 22.30 WIB di rumah nenek pelaku. Namun pelaku berhasil melarikan diri ke perkebunan singkong. "Pelaku sempat berhasil melarikan diri ke kebun singkong, mengetahui itu anggota terus melakukan pencarian dan pada hari Minggu (1/9) sekitar pukul 05.00 WIB, anggota melihat pelaku keluar dari kebun dan setelah dilakukan pengejaran sekitar pukul 06.30 WIB pelaku akhirnya berhasil diringkus," kata Kapolsek, kemarin. Ia mengatakan, Andi mencabuli terhadap Bunga pada Sabtu (31/ 8) sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu korban hendak pulang ke rumahnya dari sekolah. Namun oleh pelaku, korban diajak ke rumah pelaku, lalu dibawa masuk kedalam kamar kemudian diperkosa sebanyak satu kali. "Atas kejadian yang dialaminya itu, korban lalu melaporkan kepada keluarganya. Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Kotabumi Utara," lanjut Iptu Rukmanizar. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa pakaian korban (jilbab, kaos dalam, pakaian sekolah pramuka, rok pramuka, celana dalam dan singlet) serta 1 buah seprei milik pelaku. (Sarnubi)

LAMPUNG TIMUR PEMBANGUNAN

Warga Kerja Tidak Diupah LAMPUNG TIMUR - PEMBANGUNAN drianase di Desa Sripendowo, Kecamatan Bandarsribhawono, Lampung Timur melibatkan warga setempat namun tidak menerima upah. Hal itu terjadi di Dusun I Desa Sripendowo. Sementara di Dusun II hingga Dusun VIII, penggalian drainase menggunaka eskavator. Pendamping Desa (PD) Kecamatan Bandar Sribhawono, Atin mengatakan penggalian drainase menggunakan alat berat di Dusun II hingga Dusun VIII dikarenakan tidak ada warga yang mau bekerja. "Di Sripendowo tidak ada yang mau kerja gali drainase, sehingga kami putuskan gunakan eskavator," kata Atin, Jumat (30/8). Ia melanjutkan, untuk penggalian drainase di Dusun I melibatkan warga namun tidak upah, karena untuk penggalian anggarannya hanya 40 persen. Sehingga tidak semua warga yang dipekerjakan diupah. Sementara Suhardi warga Dusun I menuturkan, dirinya melakukan penggalian drainase tanpa diupah, atas perintah kepala dusun. "Saya kerja kan tidak diberi upah, semua di Dusun I ini penggalian dilakukan swadaya," kata Suhardi. (Agus)

Desa Waringin Jaya Hapus Program BUMDes Lampung Timur (Kupas Tuntas) PEMERINTAHAN Desa Waringin Jaya, Kecamatan Bandar Sribhawono, Lampung Timur menghapus program Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang bersumber dari Dana Desa (DD). Kepala Desa Waringinjaya, Sri Wahyuni mengatakan pihaknya menghapus program BUMDes karena dikhawatirkan hanya akan membuang uang saja. Sehingga, Dana Desa tahun 2019 tidak ada yang diperuntukan sebagai pengembangan BUMDes yang bisa menghasilkan pendapatan desa. Menurut Sri Wahyuni, daripada uang yang dianggarkan untuk BUMDes tidak bisa berkembang dan usahanya mati, ia memilih lebih memfokuskan untuk pembangunan prasarana umum seperti

drainase dan balai desa. "Untuk BUMDes, saya tiadakan. Karena program BUMDes tidak sesuai dengan hati nurani saya dan dikhawatirkan hanya akan menghamburkan Dana Desa," ujar Sri Wahyuni, baru-baru ini. Sementara itu, tokoh masyarakat setempat M Husin menjelaskan, BUMDes merupakan program unggulan yang bisa memperdayakan masyarakat serta bisa sebagai sumber pendapatan desa jika administrasi pengelolaannya dilakukan serius. "Kepala desa Waringin Jaya sama artinya tidak punya jiwa kreativitas untuk membangun SDM masyarakat. Kasi PMD Kecamatan Bandar Sribhawono atau dari kantor Dinas PMD Lamtim perlu turun ke desa tersebut, untuk melakukan dialoq bersama kepala desa dan masyarakat, kenapa kepala desa Waringinjaya menghilangkan program BUMDes,” saran dia. (Agus)

Peringati HUT Ke-63 Desa Trisnomulyo

Bupati Zaiful Lepas Peserta Pawai Bupati Lampung Timur (Lamtim), Zaiful Bokhari melepas peserta pawai yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke63 Desa Trisnomulyo, Kecamatan Batanghari Nuban, Sabtu (31/8). Lampung Timur (Kupas Tuntas) HADIR pula dalam acara itu Kepala Bagian Bina Mental Setdakab Lampung Timur Sri Budiati, Camat Batanghari Nuban M. Soim, Batibung Koramil Sukadana Pelda Marsudi, Sekretaris Camat Batanghari Nuban Khoirul Anam serta Kepala Desa Trisnomulyo Apen Surohman. Dalam sambutannya, Zaiful Bokhari berharap diusia yang sudah matang Desa

Trisnomulyo dapat semakin maju dan sejahtera. “Atas nama Pemerintah Lampung Timur saya mengucapkan dirgahayu Desa Trisnomulyo yang ke-63, insyaallah kedepan akan semakin maju, baik dan masyarakatnya akan semakin sejahtera,” kata Zaiful. Zaiful juga berpesan seluruh warga setempat untuk ikut berpartisipasi dalam pemilihan kepala desa 2019, sehingga dapat terpilih kepala desa yang benar-benar diinginkan oleh masyarakat. “Saya berpesan pada tahun 2019 ini akan ada pelaksanaan pemilihan kepala desa, maka dari itu saya berpesan agar kegiatan ini dapat diikuti oleh seluruh warga dengan aman, sehingga nantinya dapat ter-

pilih kepala desa yang diinginkan oleh masyarakat Trisnomulyo,” terang Zaiful. Usia melepas peserta pawai, Bupati Zaiful menyempatkan meninjau kondisi bangunan SMPN 3 Batanghari Nuban. Sementara itu, Camat Batanghari Nuban, M. Soim mengajak seluruh warga Batanghari Nuban khususnya warga masyarakat Trisnomulyo untuk selalu mendukung program-program Pemerintah Lampung Timur yang dipimpin Zaiful Bokhari. M. Soim juga mengajak seluruh warganya untuk selalu menjaga dan memelihara dengan baik infrastruktur yang ada, sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh warga yang ada di Trisnomulyo. (Adv)

Foto: Ist

TINJAU GEDUNG SEKOLAH - BUPATI Lampung Timur Zaiful Bokhari meninjau kondisi gedung SMPN 3 Batanghari Nuban, Sabtu (31/8).


Senin, 2 September 2019

LAMPUNG TENGAH

Koramil Terbanggi Besar Bedah Rumah Warga

ANAK BUPATI MENIKAH BUPATI Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto menggelar resepsi pernikahan putra bungsunya Galih Satrio Cahyo Pamungkas di Gedung Sesat Agung Nuwo Balak, Gunung Sugih, Sabtu (31/8).

Lampung Tengah (Kupas Tuntas)

Foto: Towo/ Kupas Tuntas

Pemkab Bantu Pengobatan Penderita Penyakit Kulit Pemkab Lampung Tengah melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Demang Sepulau Raya (DSR) membantu pengobatan Riska Rahmawati (42), yang didiagnosa mengidap penyakit Neorofibromatosis Non Malignant atau benjolan di hampir seluruh kulit. Lampung Tengah (Kupas Tuntas) NANTINYA, Riska Rahmawati (warga Kampung Purnama Tunggal, Kecamatan Way Pengubuan akan menjalani perawatan yang intensif di RSUD DSR untuk menyembuhkan penyakitnya. “Kalau saya lihat ibu ini terkena Neorofibromatosis Non Malignant, di lihat dari benjolannya di sekujur kulit tetapi tidak ada rasa sakit. Ini

7

akan kita bawa ke poli kulit agar bisa ditangani dokter spesialis kulit sehingga lebih tegas lagi diagnosanya.” Jelas Dokter Cindy, Sabtu (31/8) Menurut Cindy, benjolan pada tangan dan bagian tubuh lainnya tidak seperti orang lain pada umumnya. Karena, benjolannya banyak. “Jadi Kami inisiatif memeriksa kan ibu ini biar tahu penyakitnya dan mendapatkan pengobatan tanpa harus memikirkan biaya-

nya,” terangnya. Sementara itu, dokter spesialis kulit di RSUD DSR, Sodiq menyatakan penyakit yang diidap Riska merupakan penyakit genetik dan akan segera dilakukan operasi untuk menguranginya. “Neorofibromatosis Non Malignant ini adalah penyakit genetik dan untuk menga tasinya akan kita lakukan tindakan operasi. Tetapi hanya yang mengganggu saja seperti yang ada di punggung kalau tidur mengganjal sehingga tidak nyaman. Yang letaknya di dekat mata, dekat mulut atau rongga hidung itu yang kita lakukan operasi. Jadi tidak bisa diambil semuanya,” terang Sodiq. Sodiq menambahkan tindakan operasi tidak akan

membahayakan pasien karena penyakit tersebut merupakan sejenis tumor jinak. “Operasi ini hanya mengambil tumor yang besarbesar saja dan ini tidak membahayakan kesehatan karena ini sejenis tumor jinak,” ujarnya. Sementara Riska Rahmawati mengaku penyakit yang dideritanya itu terjadi sejak usianya 19 tahun. Karena keterbatasan ekonomi, maka pengobatan tidak dilakukan secara intensif. “Tidak ada rasa sakit, tetapi hanya gatal saja. Saya takut dan nggak ada biaya, jadi nggak pernah diobati. Kalau saat ini ada yang mau membantu untuk pengobatan saya mau mas berobat,” ucap Riska. (Towo)

KORAMIL 411-03 Terbanggi Besar (TB), Kabupaten Lampung Tengah melaksanakan bedah ru mah milik warga kurang mampu di RK C 3, Dusun Tumpang Sari, Kampung Poncowati, Kecamatan Terbanggi Besar. Rumah yang dibedah milik Purwanto, yang bekerja sebagai pembantu umum di Koramil 411-03/TB. Rumah Purwanto yang dulunya sudah reot dan bocor, kini mulai dibangun semi permanen. Komandan Koramil (Danramil) 411-03/TB, Kapten Gunawan mengatakan, tahun ini pihaknya menerima program satu unit bedah rumah yang kemudian disalurkan kepada Purwanto. “Progam bedah rumah

ini adalah progam dari Korem 043 Garuda Hitam yang disalurkan melalui Kodim, kemudian dilanjutkan ke Koramil. Dan tahun ini, koramil kami mendapatkan jatah untuk satu unit untuk dibedah,” jelasnya, Jumat (30/8). Gunawan menyatakan, program bedah rumah layak diberikan kepada Purwanto, mengingat kondisi rumahnya sudah mulai reot dan bocor. “Purwanto layak mendapatkan progam rumah ini. Karena, selain rumahnya yang sudah mulai reot dan bocor, Purwanti juga masuk keluarga kurang mampu. Ditambah, pengabdian Purwanto sebagai pembantu umum di Koramil sudah dilakukan kurang lebih lima tahun. “Sehingga layak menjadi prioritas utama kami,” imbuhnya. (Towo)

KRIMINAL

Polres Tangkap Pelaku Pungli LAMPUNG TENGAH - TIM Tekab 308 Polres Lampung Tengah menangkap pelaku pungli Abdul Kadir Jailani. Tersangka diamankan di Simpang Terbanggi Besar Kampung Terbanggi Besar, Kecamatan Terbanggi Besar pada Sabtu (31/8) sekira pukul 04.30 WIB. Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Yuda Wiranegara, mewakili Kapolres AKBP I Made Rasma menjelaskan pelaku ditangkap saat polisi melakukan patroli hunting ke arah Simpang Terbanggi besar. Saat itu, polisi melihat pelaku yang berdiri di tengah jalan menyetop mobil yang sedang melintas untuk dimintai uang. “Anggota segera melakukan penangkapan pelaku Abdul Kadir Jailani dan dibawa ke Mapolres Lampung Tengah untuk dilakukan penyidikan,” jelasnya, kemarin. Yuda menambahkan, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku Abdul Kadir Jailani dijerat dengan Pasal 368 KUHPidana dan atau 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman 9 sampai 12 tahun penjara. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

Ungkap 40 Kasus, Tangkap 59 Tersangka Lampung Selatan (Kupas Tuntas) JAJARAN Satres Narkoba Polres Lampung Selatan menangkap 59 tersangka atas kasus penyalahgunaan narkoba sepanjang pelaksanaan Operasi Antik 2019. Dalam ekspos yang digelar di Mapolres Lampung Selatan (sementara) di GWH Kalianda, Jumat (30/8), kepolisian setempat juga mengungkap 40 kasus penyalahgunaan narkoba. "Pelaksanaan operasi dengan sandi Operasi Antik Krakatau 2019 digelar selama 14 hari. Polisi berhasil mengamankan 59 tersangka dan salah satunya adalah tersangka wanita," ujar Kapolres AKBP M Syarhan saat ekspos. Dari semua kasus yang berhasil diungkap, kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu paling banyak ditemui petugas. Meskipun demikian, jajaran Polsek juga mengamkan barang bukti berupa tanaman ganja yang ditanam warga di Kecamatan Penengahan. "Tertinggi kasus narkoba. Dan ada juga penyitaan tanaman ganja setinggi 0,5 meter sebanyak dua pohon

yang ditanam tersangka di belakang rumahnya," kata Syarhan. Dalam ekspos tersebut juga diungkap kasus sabusabu yang berbentuk pipih serupa dengan keju (merk) craft sigle, yang modus diselipkan/ditempelkan menyerupai lempengan kardus, seberat 1,4 Kg. Dalam kasus tersebut, jajaran Satnarkoba berhasil mengamankan tiga orang tersangka. Dimana dua orang tersangka diamankan di daerah Madura, Jawa Timur. "Dari hasil pengembangan, petugas behasil mengamankan dua orang tersangka, sementara satu tersangka diamankan di lokasi pemeriksaan Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni," katanya. M Syarhan menegaskan, pihaknya akan terus berkomitmen untuk memberantas peredaran dan penggunaan narkoba dalam semua bentuk, sebagai bukti pihak kepolisian "perang" terhadap narkoba. "Kami harapkan bantuan dari lapisan masyarakat untuk memberikan informasi agar Lampung Selatan terhindar peredaran barang haram tersebut," tandasnya. (Dirsah/Edu)

EKSPOS KAPOLRES Lamsel AKBP M Syarhan memimpin ekspos hasil Operasi Antik Krakatau 2019 yang digelar selama 14 hari di Mapolres setempat, Jumat (30/8). Foto: Dirsah/ Kupas Tuntas

Usut Motif Perkelahian Maut Paman dan Ponakan Polres Lampung Selatan masih terus mengusut motif perkelahian maut yang melibatkan paman dan keponakan di Desa Ruguk, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, Jumat (30/8) sekitar pukul 20.30 WIB. Dalam duel itu kedua korban tewas bersimbah darah. Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

Kami harapkan bantuan dari lapisan masyarakat untuk memberikan informasi agar Lampung Selatan terhindar peredaran barang haram tersebut

KEDUA korban Darma Kusuma (45) dan Basri terlibat perkelahian di sebuah tambak milik Ari, warga Dusun Sumberjaya, Desa Ruguk, Kecamatan Ketapang. Kedua tewas usai saling tikam menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik. Kapolres Lampung Se-

latan, AKBP M Syarhan mengatakan pihaknya belum bisa bisa mengungkap penyebab perkelahian karena masih diselidiki pihak kepolisian. "Untuk motif, lagi dilaksanakan penyelidikan," ujar Syarhan, Sabtu (31/8). Namun demikian, diungkapkan Syarhan, bila kedua orang yang saling berkelahi tersebut masih memiliki hubungan saudara dengan status paman dan keponakan. "Antara korban dan tersangka masih ada hubungan saudara," jelasnya. Menurut saksi mata, perkelahian bermula saat Darma menghampiri Basri yang sedang berada di tambak milik Ari. Tidak berselang lama, terjadi perkelahian

hebat antara keduanya. Dalam perkelahian itu, keduanya mengalami lukaluka disekujur tubuh akibat tikaman dan sayatan senjata tajam. "Di lokasi, Darma meninggal dunia usai terjadi perkelahian tersebut," ujar warga yang namanya tidak ingin ditulis ini. Sementara Basri sempat dilarikan ke Puskesmas Rawat Inap Ketapang usai perkelahian. Namun, karena mengalami luka berat akibat tusukan senjata tajam, Basri pun akhirnya meninggal dunia. "Basri meninggal setelah mendapatkan perawatan medis di puskesmas," kata warga tersebut. (Dirsah/Edu)


8

Senin, 2 September 2019

WAY KANAN

KEAGAMAAN

Bupati-Ketua TP PKK Lepas Peserta Pawai Ta’aruf WAY KANAN - BUPATI Way Kanan Raden Adipati Surya, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Dessy Afriyanti Adipati dan Camat Blambangan Umpu, Sutrisno melepas atusan peserta pawai ta’aruf dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharam 1441 di halaman Kantor Camat Blambangan Umpu, Minggu (1/9). Dalam sambutannya, Adipati menyampaikan berbagai perhatian pemerintah daerah dalam membangun sektor keagamaan di Kabupaten Way Kanan. "Sudah banyak hal program–program pembangunan yang telah kita laksanakan selama ini sesuai dengan visi dan misi Pemkab Way Kanan, namun Pemkab juga senantiasa memperhatikan terhadap pembangunan pada sektor keagamaan sebagai upaya pembentukan akhlakul karimah atau akhlak mulia,”ujarnya. Diketaui, Pemkab Way Kanan memberikan insentif pada guru ngaji serta melaksanakan MTQ baik itu tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten. Selain itu Pemkab Way Kanan juga memberikan perhatian serius dibidang kehidupan dan pendidikan keagamaan baik melalui mekanisme hibah maupun bantuan sosial. (Sandi)

ACARA PAWAI TA’ARUF - BUPATI Way Kanan Raden Adipati Surya, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Dessy Afriyanti Adipati dan Camat Blambangan Umpu, Sutrisno, mengikuti acara pawai ta’aruf dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharam 1441, di halaman Kantor Camat Blambangan Umpu, Minggu (1/9). Foto : Sandi/Kupas Tuntas

Rumah di Kampung Bumiratu Dijadikan Gudang BBM Oplosan

Warga Way Kanan Apresiasi Way Kanan

 Pemilik Jadi Target DPO Polres Way Kanan Satreskrim Polres Way Kanan tengah memburu Iwan, pemilik sekaligus bos bahan bakar minyak (BBM) oplosan di Kampung Bumiratu, Kecamatan Blambang Umpu, Kabupeten Way Kanan. Way Kanan (Kupas Tuntas) DIKETAUI, pada Kamis siang (28/8), Polres melakukan penggerebekan di lokasi. Polisi berhasil mengamankan istri terduga pemilik minyak pengoplos minyak mentah. Dari dalam rumah tersebut ditemui puluhan jeriken BBM ilegal milik Iwan alias

Yanes. Petugas kepolisian yang dibantu warga mendapati ratusan liter minyak mentah yang diduga telah di oplos menjadi BBM jenis minyak bensin. Dimana BBM oplosan tersebut tersimpan dalam beberapa drum dan jeriken yang siap untuk dijual pelaku, serta sejumlah peralatan yang digunakan untuk mengoplos minyak. Minyak mentah yang kemudian dioplos jadi

BBM tersebut, dipasok dari Sekayu Sumatera Selatan. "Kita masih memburu Iwan alias Yanes pemilik sekaligus bos BBM oplosan, penggerebekan tersebut berdasarkan laporan masyarakat karena kendaraannya sering mengalami kendala saat mengisi BBM di kios,”ujar Kapolres Way Kanan AKBP Andy Siswantoro, melalui Kasat Reskrim AKP Devi Sujana. Dari dalam rumah tersebut, lanjunya, petugas kepolisian yang dibantu warga mendapati ratusan liter minyak mentah yang diduga telah di oplos menjadi BBM

(Kupas Tuntas) jenis minyak bensi. Dimana BBM oplosan tersebut tersimpan dalam beberapa drum dan puluhan jeriken yang siap untuk dijual pelaku dan sejumlah peralatan yang digunakan untuk mengoplos minyak. Minyak mentah yang kemudian dioplos jadi BBM tersebut, dipasok dari Sekayu Sumatera Selatan. "Pelaku saat ini menjadi DPO Polres Way Kanan, saat ini kita melakukan pengejaran terhadap tersangka, polisi juga telah melakukan pemeriksaan terhadap istri pelaku untuk dimintai keterangan lebih lanjut," ungkapnya. (Sandi)

PENGGEREBEKAN gudang BBM Ilegal mendapat respon positif dari sejumlah warga yang mengetahui berita tersebut. Salah satunya Suyono warga Kampung Donomulyo Kecamatan Banjit, Kabupeten Way Kanan. “Alhamdulillah akhirnya rumah yang positif menjual BBM oplosan dapat diungkap oleh pihak kepolisian Polres Way Kanan, dikarenakan selama ini warga sudah mulai resah akibat minyak mentah BBM jenis bensin yang beredar hampir di seluruh kios penjual bensin eceran ini mengakibatkan motor warga

pada rusak,” ungkapnya. “Saya sendiri pernah mengalami motor saya tiba-tiba ngadat setelah beli bensin di salah satu kios penjual bensin eceran, yang mengakibatkan motor saya harus dibongkar karburatornya, setelah bensin dikeluarkan dari teng motor ternyata minyak bensin yang saya beli minyak mentah yang di oplos, yang mengakibatkan motor saya harus diperbaiki akibat bensin oplosan,” tandasnya. Ditempat yang berbeda Indra salah satu warga Kampung Gistang mengalami kejadian yang sama. “Iya saya juga pernah mengalami hal yang serupa dimana saya membeli bensin di salah satu kios penjual bensin, tiba-tiba motor saya ngadatngadat dan membuat motor saya mati tidak mau idup lagi, akhirnya motor saya tuntun ke bengkel yang lumayan jauh. Setalah dibongkar karburator dan minyak dikeluarkan dari teng motor, ternyata bensin yang saya beli minyak mentah,”ungkapnya. (Sandi)

TANGGAMUS

Wabup Tanggamus Ikut Bersihkan Sampah di Pasar Gisting

 Hafal 30 Juz Al Quran

Bocah 8 Tahun Ikut Lomba Ditingkat Nasional Nazwa Tsaqeefa Ramani (8), asal Pekon Dadapan, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Tanggamus terpilih mewakili Kabupaten Tanggamus dalam Lomba Hafidz (menghapal Al Quran) tingkat nasional tahun 2019. Tanggamus (Kupas Tuntas)

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

SAPA PEDAGANG - WAKIL Bupati Tanggamus,AM. Syafi'i menyapa pedagang di Pasar Gisting usai melakukan bersih bersih, sekaligus melakukan penanaman pohon di area Pasar Gisting, Minggu (1/9).

Tanggamus (Kupas Tuntas) SEBAGAI upaya untuk menjaga dan meningkatkan kebersihan lingkungan di Kabupaten Tanggamus. Wakil Bupati Tanggamus, AM. Syafi'i beserta jajaran, melakukan bersih bersih, sekaligus melakukan penanaman pohon di area Pasar Gisting. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Bidang Ekobang Fb. Karjiono, Kadis Koperindang Zulfadli, Kadis Lingkungan Hidup M. Gilas Kurniawan, Kadis Perhubungan Razi Azanisyah, Kasat Pol PP Yumin BA., Camat Gisting Purwanti serta sejumlah siswa SMA Muhammadiyah Gisting.

Disela kegiatan tersebut, Wabup menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kebersihan lingkungan, termasuk di wilayah pasar. Selain itu diharapkan melalui kegiatan tersebut dapat mensosialisasikan kepada masyarakat akan arti pentingnya kebersihan lingkungan, sehingga masyarakat dapat lebih meningkatkan upaya untuk menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing. Wabup juga meminta kepada jajaran petugas di Pasar Gisting agar memberikan pelayanaan yang maksimal kepada masyarakat. Baik dalam pengelolaan sampah, penataan pedagang dan pengaturan parkir. Dalam kesempatan ter-

sebut Wabup juga menyerahkan bantuan tong sampah kepada Sokli Pasar Gisting. Tak lupa Wabup menyambangi sejumlah pedagang setempat. Selain untuk memantau harga sembako, beliau juga melakukan penyuluhan kepada para pedagang agar selalu menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya. "Kepada para pedagang agar buang sampah pada tempatnya. Nanti akan ada tong sampah yang dibawa keliling oleh petugas kebersihan pasar untuk mengambilnya," ujar Wabup. Usai melakukan kegiatan bersih-bersih di Pasar Gisting, Wabup dan rombongan juga melakukan hal yang sama di Rest Area Gisting. (Sayuti)

LOMBA tersebut akan berlangsung di Semarang, Provinsi Jawa Tengah, dalam waktu dekat. Saat diuji oleh Wakil Bupati Tanggamus, AM Syafii, putri pasangan suami istri Ramelan dan Siti Rokayah itu, mampu dengan lancar melantukan ayat-ayat suci Al-Quran di luar kepala (tanpa membaca). "Apa yang ditujukan Naz-

wa ini, harus menjadi motivasi bagi kita umat Islam, khususnya para orang tua agar terus memberikan bimbingan kepada putra-putrinya dalam memahami ajaran agama," kata wabup AM Syafi'i, saat penyerahan hadiah lomba kaligrafi dan hafidz tingkat Kabupaten Tanggamus, di Aula Islamic Center Kotaagung, baru-baru ini. Pada lomba tingkat kabupaten itu, Nazwa berhasil meraih juara pertama dan terpilih mewakili Kabupaten

Tanggamus di tingkat nasional. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanggamus, Aswien Dasmi mengatakan, Nazwa mampu menghapal 30 juz Al-Quran. Menurut Dasmi, orang tua Nazwa (Ramelan) sehari-hari hanya bekerja sebagai penjulan makanan ringan (cilok) keliling. Nazwa mulai belajar menghapal ayat-ayat Al Quran sejak usia 5 tahun. Seiring berjalanya waktu, kemampuan Nazwa menghapal Al Quran semakin meningkat berkat bimbingan guru mengaji di lingkungan tempat tinggalnya dan para guru agama Islam di SD Muhammadiya Gisting, tempatnya menempuh pendidikan formal. (Sayuti)

Diserang Babi Hutan, Nenek Kehilangan Jari Tanggamus (Kupas Tuntas) SAKNUIYAH (60), warga Dusun Sukajadi Pekon Sukabanjar, Kecamatan Kotaagung Timur, Kabupaten Tanggamus, harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batin Mangunang Tanggamus, akibat diserang seekor babi hutan, Minggu (1/9). Nenek malang ini harus dirawat secara intensif di RSUD Batin Mangunang, akibat kehilangan satu jari manisnya akibat iserangan babi hutan, Minggu (1/9) sekitar pukul 7.30 WIB, saat tengah mencari batu apung di pantai dekat rumahnya.

Hasan, anak korban menuturkan, pagi itu ibunya sedang mencari batu apung di pantai dekat rumahnya, dimana warga setempat biasa menggunakan batu apung itu untuk membersihkan peralatan dapur. Tanpa diketahui tiba-tiba muncul seekor babi hutan yang langsung menyeruduk korban. Korban yang diserang babi hutan secara tiba-tiba itu melakukan perlawanan, dan sempat terjadi pergumulan antara korban dan babi hutan itu. "Akibat serangan babi hutan itu, jari manis ibu saya putus, digigit babi hutan, dan memar di dada," kata Hasan. Warga yang melihat kejadian itu langsung menolong

korban dan mengevakuasinya. Sementara warga lainnya mengepung dan menangkap babi hutan tersebut dan membunuhnya. Sedangkan korban lalu dilarikan ke tempat mantri kesehatan, Suwarno. Karena tidak memiliki alat yang memadai, korban dibawa ke RSUD Batin Mengunang Tanggamus. "Hari Senin (2/9), ibu saya mau di operasi," ujar Hasan. Ristiani, tokoh masyarakat setempat menuturkan, serangan babibhutan dan sampai melukai warga ini baru pertama kali terjadi. Meski selama ini sering terlihat adanya babi turun gunung, tapi tidak pernah terjadi seperti itu. (Sayuti)


Senin, 2 September 2019

SAMBUNGAN

PT ... Menyikapi hal itu, Kasatgas Korsupgah Wilayah III pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Dian Patria menegaskan tidak dibenarkan ada aktivitas penambangan di wilayah Gunung Anak Krakatau (GAK). Karena, GAK masuk dalam wilayah Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (RZWP3K). Dian Patria mengatakan, pihaknya telah mendiskusikan hal itu ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. "Dibentuk tim yang di sana ada dari Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Biro Hukum," kata Dian Patria. Dian melanjutkan, tim ini nantinya akan konsen untuk mempertimbangkan apakah tambang pasir laut sudah sesuai dengan izin yang ada, dampak lingkungan pada daerah tempat tambang pasir beroperasi dan sebagainya. Dian menambahkan, diskusi dengan Pemprov Lampung juga membahas mengenai dokumen kapal isap yang digunakan untuk menambang pasir laut yang berada di Lampung Selatan, Lampung Timur dan Tulang Bawang. "Apapun itu, tidak boleh ada kegiatan penambangan, titik. Dalam RZWP3K itu, tidak ada diakomodir tentang penambangan," ujar Dian. Masih kata Dian, jika tim nanti menemukan pelanggaran-pelanggaran, maka akan ada rekomendasi sanksi yang harus dipertegas. Yakni, dengan memblokir akses penambang atau bahkan jika penambang itu memiliki izin namun melanggar, akan diblokir izinnya melalui DPMPTSP. "Di sana lah fungsi DPMPTSP. Izin yang dimiliki itu bukan harga mati. Kalau melanggar, izinnya direkomendasikan untuk dicabut, diblokir," tegasnya. Sementara itu, Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Lampung, Kombes Pol Yosi Hariyoso menyatakan telah melakukan komunikasi kepada Kapolres Lampung Selatan AKBP M Syarhan untuk mengecek peristiwa pengerukan pasir laut di perairan GAK itu.

Dari Hal 1

“Sudah saya komunikasikan langsung ke Kapolres setempat. Terima kasih untuk informasinya,” ucapnya, kemarin. Pernyataan sama disampaikan Kasubdit IV Tipiter pada Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung, AKBP Daniel Binsar Manurung mengatakan persoalan keberadaan kapal tongkang di GAK sudah terpantau berkat pemberitaan di media. Menurut dia, langkah Polda Lampung sudah didelegasikan ke Polres Lampung Selatan.“Sudah diselidiki oleh Polres setempat,” katanya. Daniel belum bersedia memberikan klarifikasi apakah ada kesalahan atau pelanggaran hukum yang terjadi dalam peristiwa itu. Menurut dia, untuk mengetahui hal itu, perlu dilakukan penelusuran izin dari instansi terkait. “Soal GAK itu masuk dalam wilayah yang diatur dalam RZWP3K yang dikatakan tidak boleh ada aktivitas pertambangan, saya belum bisa komentar. Harus dicari lebih dulu rincinya ke pihak ESDM, Kementerian Kelautan, Lingkungan Hidup dan lain-lain,” jelasnya. Sementara Kapolres Lampung Selatan AKBP M Syarhan menyatakan telah menerjunkan jajaran Polair untuk menyelidiki aktivitas penambangan pasir oleh PT LIP. Kapolres pun berpesan warga untuk menahan diri tidak melakukan tindakantindakan yang berbau anarkis terhadap kegiatan pertambangan pasir di perairan GAK. "Kami imbau masyarakat dapat menahan diri. Kami sampai sekarang ini masih melakukan penyelidikan soal aktivitas penambangan itu. Jangan sampai tindak-tindak itu justru dapat merugikan kita bersama," kata Syarhan. Tidak Kantongi SIKK Kapal tongkang milik PT LIP yang menambang pasir laut di perairan Gunung Anak Krakatau (GAK), telah ditarik dan kini bersandar di dekat Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni, Lamsel. Kapal tongkang yang sempat meresahkan masyarakat Pulau Sebesi itu ditarik oleh Kantor Kesyahbandaran dan

Perseru ... Badak Lampung, Beny Yoewanto. Namun, Badak Lampung tidak tinggal diam. Serangan demi serangan dilakukan. Meski dikepung empat pemain, Marcus Vidal membuat diam ribuan Jakmania setelah tendangan kerasnya pada menit 11 tidak mampu ditahan penjaga gawang Persija, Shahar Ginanjar. Badak Lampung unggul 1-0. Tertinggal 0-1, tim yang berjuluk Macan Kemayoran itu kembali melakukan tekanan. Rezaldi yang berada di sisi kiri terus menjadi tumpuan. Namun, sang lawan ternyata lebih siap setelah barisan pertahanan yang dimotori Antony Golec tampil dengan disiplin. Hingga menit 30, Persija Jakarta mampu menguasai jalannya pertandingan dan lawan cenderung bertahan

(Ricardo/Erik/Dirsah)

Dari Hal 1

karena sudah unggul. Segala upaya dilakukan tim tuan rumah yang salah satunya lewat tendangan jarak jauh Ismed Sofyan pada menit 33 yang belum mampu menyamakan kedudukan. Begitu juga peluang Marko Simic pada menit 34. Umpan terukur Novri Setiawan disambut oleh Simic. Hanya saja sundulannya membentur tanah tipis di melebar ke atas mistar gawang Badak Lampung. Keunggulan 1-0 Badak Lampung bertahan hingga babak pertama usai. Memasuki babak kedua, Persija Jakarta melakukan aksi yang sama dengan menekan lawan terlebih dahulu. Namun, lawan juga menyambut tekanan dengan pertahanan yang kokoh. Bahkan lawan justru banyak menciptakan peluang gol.

Pasir ... Terpadu Daerah Provinsi Lampung pada 26 Maret 2015. Ternyata, PT LIP belum mengantongi Surat Izin Kerja Keruk (SIKK) yang diterbitkan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI. Akhirnya, kapal tongkang milik PT LIP pun ditarik pegawai Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bakauheni menepi di Dermaga 5 Pelabuhan Bakauheni. Ini baru satu kapal yang terbukti mengeksploitasi pasir

Otoritas Pelabuhan (KSOP) Balauheni pada Sabtu (31/8). Hal itu dilakukan karena kapal tidak mengantongi Surat Izin Kerja Keruk (SIKK) yang diterbitkan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI. "Mereka (PT LIP) ini kan sudah saya kasih tahu sebelum persoalan kapal tongkang itu bergejolak di masyarakat, saya minta cek dulu apakah sudah memiliki SIKK, ternyata mereka belum punya," kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Bambang Sumbogo, didampingi Kabid Teknik Sarana dan Prasarana Yudi Hendra Pasaribu, Minggu (1/9). Dikatakan Bambang, PT LIP sejauh ini baru mengantongi surat rekomendasi dari KSOP Bakauheni, dan perusahaan sama sekali belum menindaklanjutinya ke Kementerian Perhubungan untuk penerbitan SIKK. "Pentingnya SIKK karena dia masih berada di wilayah Pelabuhan Bakauheni, sehingga harus memiliki SIKK untuk keselamatan pelayaran. Dulu pernah dapat rekomendasi dari KSOP Bakauheni tahun 2015, tapi tidak ditindaklanjuti," katanya. "Rekomendasi itu tidak bisa dipegang dia, harus dilanjutkan sampai keluar SIKK. Jadi dia harus meminta rekomendasi ulang lagi ke KSOP Bakauheni, kalau sudah terbit SIKK baru dia boleh beroperasi," imbuhnya. Begitu juga dengan Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang dimiliki PT LIP, lanjut dia, berdasarkan pasal 96 (b1) Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 1 tahun 2018 tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) Provinsi Lampung, dijelaskan bahwa untuk yang belum dilaksanakan pembangunannya, izin tersebut disesuaikan dengan fungsi kawasan berdasarkan Peraturan Daerah ini. "Jadi IUP yang sudah terbit tapi belum pernah operasional, dianggap IUP yang bersangkutan dibekukan secara otomatis walau masa berlakunya masih lama. Tapi kalau dia operasional dia boleh lanjut sesuai masa berlakunya IUP," jelasnya.

Pada menit 61 Marko Simic mendapat umpan terukur, hanya saja sundulannya masih membentur mistar gawang Yoewanto Beny. Menjelang pertandingan usai, Badak Lampung bermain lebih disiplin meski terus mendapatkan tekanan. Upaya yang dilakukan untuk bertahan sukses setelah peluit panjang tanda pertandingan usai ditiup wasit. Badak Lampung mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 10 atas tuan rumah Persija. Dengan kemenangan ini, untuk sementara Perseru Badak Lampung berada di posisi 14 klasemen sementara dengan raihan 16 poin dari 16 pertandingan. Dengan kekalahan ini Persija terperosok ke posisi 17 dengan raihan 14 poin dari 14 pertandingan. (Sule/Ant) Dari Hal 1

laut yang ketahuan. Tidak tertutup kemungkinan, sebelumnya sudah banyak kapal yang mencuri pasir laut dari wilayah perairan Lampung Selatan yang tidak ketahuan. Ternyata, pencurian SDA milik Provinsi Lampung cukup masif. Tidak heran, jika KPK memberi atensi khusus terkait perizinan pengelolaan SDA di Lampung. Jika perusahaan-perusahaan tidak pernah mengurus izin namun terus menambang SDA di Lampung, maka bukan hanya

alam yang dirusak namun juga pendapatan negara juga dirampas. Pasalnya, perusahaan-perusahaan nakal itu tidak pernah membayar pajak karena tidak pernah melengkapi administrasinya. Sudah saatnya pencurian SDA milik Lampung harus dihentikan. Jika tidak sekarang kapan lagi. Ingat kekayaan alam hanya lah titipan anak cucu kita, dan bukan warisan nenek moyang kita. Sehingga kita punya kewajiban untuk menjaganya. (**)

KPK ... tasinya tetap harus memenuhi syarat untuk tidak merusak lingkungan. "Visi negara itu memelihara alam dan negara. Itu harus ada di visi negara. Termasuk investasi. Kalau dia merusak enggak boleh," ujarnya. Menurut Laode, sumber daya alam sangatlah terbatas dan harus diwaspadai pemanfaatannya, karena manusia juga membutuhkan alam untuk hidup. Di tempat terpisah, Sekretaris Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Lampung, Hery Sadli meminta Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung untuk pro aktif menarik pendapatan pajak air tanah. Mengingat adanya atensi dari KPK terkait jumlah pendapatan pajak daerah dari pemanfaatan air tanah yang tak sesuai dengan jumlah penerbitan Surat Izin Pengambilan Air Tanah (SIPA). Hery menjelaskan, penarikan pajak air tanah merupakan kewenangan dari masing-masing kabupaten/ kota, meski dalam rekomendasi perizinannya sebagian dikeluarkan Dinas ESDM Provinsi Lampung, dan sisanya dikeluarkan Kementerian ESDM. "Kalau kita pengawasan terhadap izin yang sudah terbit. Kalau kewajiban membayar pajak dan pengawasan terhadap pengawasan air tanahnya kan kewenangannya kabupaten/kota. Semestinya kabupaten/kota pro aktif mendata. Kemudian datanya di kasih ke kami," jelas Heri, Jumat (30/8). Heri melanjutkan, wilayah cekungan air tanah di Provinsi Lampung yang menjadi kewenangan Dinas ESDM untuk menerbitkan rekomendasi SIPA hanya berada di Bandar Lampung, Kalianda, Kota Agung, dan Talang Padang. Pemberian rekomendasi teknis terkait SIPA oleh Dinas ESDM Provinsi Lampung berdasarkan kewenangannya yaitu pada cekungan air tanah dalam daerah provinsi dan non cekaungan air tanah sesuai UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, serta Peraturan Menteri ESDM Nomor 2 tahun 2017 tentang Cekungan Air Tanah di Indonesia. Untuk pemberian rekomendasi teknis pada cekungan air tanah lintas provinsi

Dari Hal 1

menjadi kewenangan Badan Geologi Kementerian ESDM. Cekungan air tanah lintas provinsi yang berada di wilayah Lampung adalah Lubuklinggau-Muaraenim, Gedongmeneng, Baturaja, Ranau dan Metro-Kotabumi. "Luasan cekungan air di Provinsi Lampung yang jadi kewenangan Kementerian ESDM seluas 21.600 sekian hektare. Jadi kalau kita mengeluarkan rekomendasinya sedikit kan wajar, karena wilayah cekungan air yang jadi kewenangan kita hanya 4 ribu hektare. Meski rekomendasinya dari kita atau Kementerian, tatapi yang menerbitkan izinnya tetap ada di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Lampung," ujarnya. Dinas ESDM Provinsi Lampung mencatat, jumlah rekomendasi teknis dalam rangka penerbitan SIPA yang telah diberikan dari tahun 2016 hingga Agustus 2019 yakni sebanyak 48 rekomendasi teknis SIPA berstatus baru, dan 1 rekomendasi teknis SIPA berstatus perpanjangan, dengan jumlah perusahaan sebanyak 38 (lengkap lihat tabel). Dari ke-38 perusahaan yang sudah menerima SIPA dari Dinas ESDM Provinsi Lampung, tidak tercantum nama PT SGC. Ini dikarenakan PT SGC memanfaatkan air tanah yang berada dalam cekungan lintas provinsi yang menjadi kewenangan Badan Geologi Kementerian ESDM. Dia mengakui kedepan perlu pengawasan ketat terhadap perusahaan yang menggunakan air tanah, guna meningkatkan pendapatan asli daerah dari pajak. Ia juga tak mengetahui berapa besaran pajak yang wajib dibayarkan oleh perusahaan kepada negara, karena besaran pajak hanya dapat dihitung dari produksi perusahaan. Namun terkait penghitungannya telah dijelaskan dalam Peraturan Gubernur Lampung Nomor 16 tahun 2019 tentang Pedoman Perhitungan Harga Dasar Air untuk Menghitung Nilai Perolehan Air Tanah di Kabupaten/Kota Provinsi Lampung. Penghitungan berdasarkan harga dasar tanah di tiap daerah sesuai dengan per-

DPRD ... lolos hanya 38 orang. Menurut Pengamat Tata Negara Universitas Lampung Yusdianto, DPRD Lampung baru yang didominasi wajah baru harus bisa menciptakan sinergitas antara legislatif dengan eksekutif. Menurutnya, selama ini yang menjadi kendala adalah terkait masalah harmonisasi antara kedua lembaga tersebut. "Apalagi kita ketahui program Gubernur ada 33 untuk mewujudkan Lampung Berjaya, itu semua perlu dukungan politik. Baik dalam konteks legislasi (peraturan daerah), anggaran dan pengawasan," kata Yusdianto, kemarin. Selain itu, Yusdianto mengatakan, yang menjadi masalah krusial adalah justru selama ini DPRD terkadang

untukan dan volume pengambilan air tanah. Namun dalam perhitungannya tak ditentukan dalamnya titik air tanah. "Memang harus bersinergi membuat tim, terutama dinas teknis dan yang mengeluarkan izin, untuk meningkatkan pengawasan. Harus sesuai aturan. Dari titik itu berapa pemakaiannya, sehingga diketahui berapa pajak yang harus dibayarkan," katanya. Ia menambahkan, bagi pengusaha yang dalam kegiatan usahanya menggunakan air tanah namun tak mengantongi SIPA, sesuai Pasal 15 UU No. 11 tahun 1974 tentang Pengairan, maka yang bersangkutan bisa diancam sanksi pidana berupa 2 tahun penjara atau denda Rp 5 juta "Kalau kami kan pengawasan terhadap yang memiliki izin, kalau penyidikan terkait apakah ada perusahaan yang mengambil air tanah tapi tak punya izin itu kewenangan kepolisian," tukasnya. Dimintai tanggapannya, Direktur Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Lampung, Irfan Tri Musri meminta Pemerintah Provinsi Lampung harus membatasi penggunaan air tanah dan memperbaiki fungsi lingkungan hidup. Ia khawatir, kondisi air kedepan akan parah jika tak ditangani dengan baik. "Jangan sampai kita mengedepankan investasi untuk peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah), tetapi kondisi lingkungannya tidak dipikirkan juga. Kalau kita lihat pembangunan yang semakin pesat namun tidak dibarengi dengan pembangunan sumur resapan, air semakin hari berkurang," ujar Irfan. Ia menegaskan, pemerintah tidak pernah melakukan peninjauan untuk memastikan apakah jumlah titik sumur dan jumlah izinnya itu sesuai dengan penarikan pajak. Pengambilan air tanah secara masif tentu akan berdampak buruk pada lingkungan terutama di perkotaan. "Salah satu dampaknya bisa aja tanah itu ambles. Dan bisa saja masyarakat di sekitaran lokasi tersebut mengalami kekeringan karena sumber airnya dirampas semua dengan sumur bor yang cukup dalam. Bisa kita bilang juga itu sebagai bencana lingkungan," tandasnya. (Ricardo/Erik) Dari Hal 1

menjadi penghambat dari program yang menjadi visi misi kepala daerah. Sehingga apabila dicermati, lanjut dia, belakangan ini peran DPRD kurang maksimal dalam mendorong visi misi kepala daerah. "Kalau kita cermati, peran DPRD banyak yang tidak sesuai dengan target, misalnya dalam program administrasi daerah. Banyak perda yang semangatnya berbeda dengan visi misi kepala daerah," ujarnya. Ia melanjutkan, di mata masyarakat, DPRD belum bekerja dengan benar. Ia mencontohkan, masih sering dewan melakukan pengawasan secara kurang maksimal terkait kinerja eksekutif. “DPRD kedepan akan memiliki “PR” yang cukup ba-

Warga ... Pramuka Bandar Lampung, anggota Kodim 0410/KBL dan Forum Komunikasi Putra Putri Purnawiran dan Putra Putri TNI Polri (FKPPI) melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Kabarti, kemarin. Kepala Kwarcab Pramuka Bandar Lampung Eva Dwiana dan Dandim 0410/KBL Letkol Inf Romas Herlandes turun langsung dalam aksi bersihbersih sampah tersebut. Warga terlihat antusias mengangkut sampah di sepanjang pantai ke dalam

9

nyak, terutama menyelaraskan dan mewujudkan Lampung Berjaya. Maka harus segera dibentuk sinergitas antara dewan dengan gubernur, terkait memulai tahapan-tahapan pelaksanaa pekerjaan yang sekarang ditunggu realisasinya. Karena ini penting diback up DPRD,” paparnya. "Saya berharap DPRD baru yang didominasi muka baru juga bisa melaksanakan kerja dengan cepat dan cerdas, untuk betul-betul mewujudkan mimpi dan harapan masyarakat. Misalnya koreksi dari BPK dan KPK itu menjadi modal bagi DPRD, untuk meneguhkan semangat komitmen dalam hal penyelenggaran pemerintahan," kata dia. (Sule) Dari Hal 1

karung dengan menggunakan alat cangkul, trisula dan kayu. Eva Dwiana mengatakan, kegitan itu untuk membersihkan kawasan pesisir dari tumpukan sampah. "Pembersihan ini tidak bisa langsung tetapi harus secara bertahap. Dan kita akan komunikasi dengan Pemkot Bandar Lampung untuk minta solusi dan juga bicara dengan perusahaan yang berada disekitar sini, untuk memberikan masukan

dan motivasi kepada masyarakat untuk bisa menjaga lingkungan," ungkapnya. Eva menuturkan, sampah sebenarnya bukan dari warga sekitar, tetapi berasal dari pinggir sungai yang terbawa arus. Dandim 0410/KBL Dandim 0410/KBL Letkol Inf Romas Herlandes menambahkan kegiatan bersih-bersih sampah harus bisa ditindaklanjuti warga yang berdomisili disekitar pantai agar tumpukan sampah bisa terus berkurang. (Sule)


10

Senin, 2 September 2019

SELEBRITI

Makan Gurita Hidup, Ria Ricis Dikecam Warganet Ria Ricis memberi penjelasan terkait video yang dia unggah dalam vlognya saat makan gurita. Di mana sebelumnya Ricis mendapat kritikan tajam dari akun gardansatwa official, karena dianggap menunjukkan kekerasan terhadap hewan.

rame soal aku makan gurita di Korea kemarin, saya mohon maaf sebelumnya,”

KUPAS TUNTAS JAKARTA - ADIK Oki Setiana Dewi ini mengungkapkan permintaan maaf atas video makan gurita yang tayang di channel YouTubenya. “Hallo semuanya, assalamualaikum mengenai berita yang katanya lagi

tulisnya via Insta Storynya. Ricis menjelaskan sebelum makan dan bikin konten tersebut sudah konfirmasi dengan berulang bawah gurita yang dimakannya sebenarnya keadaan mati. “Gurita bergerak karena adanya campuran garam atau bumbu lainnya (yang sudah pernah coba langsung ke sana pasti tahu). Lalu pendapat orang di Korea dan

Muslim di sana menganggap tidak masalah dengan memakan hewan tersebut,” jelasnya. Ricis juga menampik jika dirinya tidak peduli dengan hewan. “Di rumah saya juga ada beberapa hewan peliharaan yang saya rawat. Pengikut lama atau baru pasti tahu. Salah satunya kucing kampung yang kakinya patah yang saya rawat di rumah dan sekarang alhamdulillah gemuk. Dan hewan-hewan lainnya terima kasih dan maaf sekali lagi,” bebernya. “Dan saya ucapkan terima kasih juga kepada teman-teman online yang paham soal makan gurita itu sendiri. Yang mana guritanya memang sudah mati, namun masih bergerak karena ada campuran bumbu. Sekali lagi yuk telusuri lebih dalam sebuah berita dan tetap berpikir positif. luvv,” tutup Ricis. (Jpnn)

Ria Ricis

Ayu Ting Ting Berharap Dinikahi Duda KUPAS TUNTAS JAKARTA - PENYANYI dangdut Ayu Ting Ting mengungkap kriteria pria idaman yang ingin dijadikan

SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/Nasional, b. Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/ Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f. Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub. Lim Sriyani 081279165253

KOLAM CV. LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105. PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

suami. Hal tersebut disampaikannya saat menjadi bintang tamu dalam vlog YouTube Jessica Iskandar. Saat ditanya Jessica Iskandar tentang pilihan menikah lagi, Ayu Ting Ting memberi jawaban cukup mengejutkan. Dia mengaku memilih menikah dengan duda. "Duda siap nikahin lah, emang umur saya masih muda," kat Ayu Ting Ting lantas tertawa. Pelantun Sambalado itu mengaku ingin menikah dengan duda karena belajar dari pengalaman. Sebab menurutnya, duda lebih dewasa dan mengayomi ketimbang perjaka. "Enggak apa-apa, mending duda karena mencari yang lebih dewasa, lebih mengayomi," ucap

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. Abadi Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman. Hub. 0853 8456 5777. Jln. P.Antasari No. 171 B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari. TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/ W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

Ayu Ting Ting. Selain soal duda, Jessica Iskandar juga menanyakan perihal rupa untuk kriteria

Ayu Ting Ting

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek. 3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha). 07215613282.

RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909,081272193361,0811919121

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar. Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

Denny Cagur Pernah Marah Besar Gara-gara Unggahan Istri di Medsos KUPAS TUNTAS JAKARTA - KEHIDUPAN rumah tangga Denny Cagur dan Shanty Widihastuti tak selalu berjalan mulus. Hal tersebut terungkap ketika Denny Cagur dan istrinya menjadi bintang tamu dalam salah satu video yang diunggah di kanal Youtube Ussy Andhika Official, Kamis (29/8). Denny Cagur dan Shanty Widihastuti curhat perihal kehidupan rumah tangga mereka kepada Ussy Sulistiawaty dan Andhika Pratama. Denny Cagur mulai bercerita tentang awal perkenalannya dengan sang istri, hingga masa-masa tersulit dalam pernikahan mereka. Shanty kemudian teringat sebuah kejadian di awal pernikahannya dengan Denny Cagur, yakni saat sang suami marah besar padanya. Hal tersebut lantaran Shanty pernah mengunggah sebuah status yang menyinggung persoalan rumah tangganya ke media sosial Facebook. "Awal-awal pernikahan pernah begitu, tuh. Waktu itu masih zaman Facebook, ta-

suami idaman Ayu Ting Ting. Apakah Ayu Ting Ting memilih pria kaya jelek, atau miskin tampan? "Susah banget ya. Tapi ini bukan matre yela, jangan jelek-jelek banget. Kan buat keturunan penting, Jes. Ini bukan doa ya, tapi pilihannya kaya tapi jelek deh," ucap Ayu Ting Ting. Seperti diketahui, Ayu Ting Ting pernah menikah dengan Enji pada 2014 silam. Namun pernikahan mereka tidak sampai seumur jagung hingga akhirnya cerai. (Jpnn)

SANGGAR BUNGA TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

HOTEL HOTEL LUSYJln.Diponegoro Nomor186Bandarlampung100-200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020

MUSIK JUAL RUMAH

Denny Cagur & Shanty Widihastuti

SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota. Hubungin segera: 085216105475. Drs. Edison E. Sinurat.

JUAL BELI LOGAM MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda. Hubungi : 081379933788 PENGISIAN RACUN API CAHAYA ABADI, men jual berbagai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso 138 C (Dpn RS BudiMedika) Hb. 0851 07520099/081278001238

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4. Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jl. Soe karno Hatta No. 52 D Suka bumi Indah, Ban darlampung. Telp : 0721-709216/ 081398800360 KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4. Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP: 0813 21214893.

hun 2006, yah. Padahal yang aku share waktu itu bukan menceritakan secara full, tapi aku cuma pasang quotesquotes gitu," ungkap Shanty Widihastuti. Setelah Denny Cagur melihat status yang diunggah sang istri, ia langsung pulang ke rumah dengan keadaan marah besar. "Oh, habis itu langsung. Pulang-pulang, dia ngamuk," cerita Shanty Widihastuti. Menanggapi cerita sang istri, Denny Cagur kemudian menjelaskan sebuah prinsip yang ia terapkan dalam rumah tangganya. Ia menegaskan bahwa permasalahan yang terjadi di dalam rumah tangga tidak semestinya diketahui orang lain. "Menurut gua itu prinsip. Gua selalu keras untuk hal seperti nulis masalah kita berdua yang orang lain jadi tahu. Kalaupun mau memberi tahu orang lain, beri tahu orang yang bisa kasih solusi. Tapi kalau nulis cuma buat ngungkapin perasaan kita, kadang ada orang yang justru menertawakan," kata Denny Cagur. (Lp6)

Syahrini Diusir Satpam Saat Nonton Aladdin di Singapura JAKARTA - PENYANYI Syahrini kembali menjadi perbincangan publik. Pelantun tembang "Sesuatu" itu mengalami kejadian unik saat berlibur ke Singapura bersama keluarga dan sang suami, Reino Barack. Saat itu, Syahrini tengah menonton drama musikal Aladdin di Sands Theatre, Singapura. Namun tiba-tiba Syahrini diusir keluar teater oleh satpam. Rupanya, Syahrini diusir karena sepatu keponakannya, Raja, menyalanyala saat pagelaran berlangsung, dianggap menggangu jalannya acara. Hal itu diungkapkan Syahrini melalui Instagram storynya, Minggu (1/9) "Lagi nonton Aladdin diusro (diusir) sis.. suruh matiin sepatu si raja," kata Syahrini dalam sebuah video yang dia repost dari Insta-Story pemilik akun @Brendarachell. "Hempas nonton Aladdin for a while disuruh matiin sepatu Raja karena kedap kedip di kegelapan di dalam theater musical, bagaikan lampu disco huwwaagghh," tulis @Brendarachell. Dalam video itu, Syahrini nampak merasa kebingungan saat satpam memintanya mematikan lampu di sepatu keponakannya itu. Syahrini mengaku bingung cara mematikannya. "I don't know how to turn off," ucap Syahrini. (Kps)


Senin, 2 September 2019

EKONOMI

11

Bansos Naik Jadi Rp 150 Ribu/ Bulan Pemerintah akan menaikkan dana bantuan sosial (bansos) yang diterima masyarakat sekitar 36 persen dari Rp 110 ribu menjadi Rp 150 ribu per bulan. Kenaikan bansos diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat kelas bawah sehingga meringankan kebutuhan hidup. Jakarta (Kupas Tuntas) DIREKTUR Jenderal Penanganan Fakir Miskin, Kementerian Sosial, Andi ZA

Dulung mengatakan, kenaikan dana bansos diikuti dengan penambahan jumlah kepesertaan tahun depan sebanyak 15,6 juta keluarga. Dengan kenaikan dana bansos per rumah tangga, total

anggaran bantuan sosial lewat kartu sembako mencapai Rp 28 triliun. Ia mengungkapkan, kenaikan tersebut bukan karena pemerintah memproyeksi akan terjadi lonjakan inflasi. Namun, agar rumah tangga penerima bansos bisa memperbanyak pembelian kebutuhan pokok. "Tahun depan dana bansos naik. Ini supaya jenis bantuan bertambah. Ada tambahan supaya dia juga besi beli

sayur, daging," kata Andi saat ditemui di Jakarta, kemarin. Penyaluran bansos tersebut tetap menggunakan Kartu Sembako Murah seperti yang sudah dijanjikan oleh Presiden Joko Widodo dalam masa kampanyenya. Menurut dia, masih ada rapat teknis lanjutan mengenai pelaksanaan penyaluran bansos tahun depan menggunakan kartu sembako. Adapun khusus bantuan beras, ia menyampaikan

mulai 1 September 2019 ini mekanisme penyaluran sudah penuh menggunakan skema Bantuan Pangan Nontunai (BPNT). Dengan kata lain, penyaluran beras dalam program Beras Sejahtera yang disalurkan oleh Bulog ditiadakan. Bulog, kata Andi, harus bersaing bebas dengan perusahaan swasta penyedia beras. Pemerintah menerapkan pasar bebas untuk komoditas beras dalam program

bansos. Namun, pemerintah tetap mendorong Bulog untuk menyediakan beras di setiap wilayah, meningkatkan kualitas, dengan harga yang terjangkau. "Sekarang tidak bisa begitu (memprioritaskan beras Bulog) lagi caranya. Uang bansos sekarang bukan lagi ke produsen, tapi masyarakat yang belanja. Ekstremnya, kalau masyarakat tidak mau belanja ya sudah," kata dia. (Rpk)

OJK dan BPKN Dorong Pemberantasan Fintech Ilegal Jakarta (Kupas Tuntas)

Bank Lampung Raih Titanium Trophy Kategori Sangat Bagus Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BANK Lampung di tahun 2019 kembali meraih predikat bergengsi dari Infobank Award Selama Kategori “Sangat Bagus” Selama 15 Tahun Berturut-Turut/2004-2018 berdasarkan hasil rating yang dilakukan oleh Biro Riset Infobank (birI). Penilaian dilakukan pada kinerja keuangan perusahaan berdasarkan laporan keuangan tahun 2017 dan 2018 (audited). Ada empat pendekatan yang digunakan Biro Riset Infobank untuk merating 114 bank. Yakni, pendekatan rasio keuangan penting, pertumbuhan, good corporate

governance (GCG), dan profil risiko. Hasil rating dari 114 bank, 65 bank berhasil meraih predikat “Sangat Bagus”, dari Ke-65 bank peraih predikat inilah yang dianugerahi penghargaan oleh Majalah Infobank Awards 2019, hanya 13 bank meraih Titanium Trophy termasuk Bank Lampung. Direktur Biro Riset InfobankEko B. Supriyantodalam kata sambutannya mengatakanbahwa penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi dan dukungan Infobank terhadap bank-bank yang berhasil meraih kinerja terbaiknya di tahun 2018. Direktur Utama Bank Lampung Eria Desomsoni mengucapkan terima kasih atas

dukungan dari semua pihak, khususnya bagi masyarakat Lampung dan nasabah Bank Lampung. "Penghargaan ini merupakan hasil kerja kerasdan dukungan stakeholder beserta seluruh insanBank Lampung, beruntung saya mendapatkan dukungan yang maksimal dari jajaran Bank Lampung,” kata dia. Eria Desomsoni juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Majalah Independen Infobank atas penghargaan yang diberikan kepada Bank Lampung yaitu

TERIMAPENGHARGAANDIREKTUR Utama Bank Lampung Eria Desomsoni saat menerima Penghargaan Infobank Award 2019 Kategori Bank Berpredikat “Sangat Bagus” Atas Kinerja Keuangan Selama Tahun 2018, di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (29/8). Foto: Ist

sebagai bank berpredikat “Sangat Bagus” dengan Tintanium Tropy 2019. “Penghargaan ini dapat memacu semangat kami untuk mencapai tujuan yang kami harapkan,” ucapnya. Di lain hal, Eria mengatakan, saat ini Bank Lampung tengah mendukung salah satu program unggulan Gubernur Lampung yaitu melalui Kartu Petani Berjaya. Harapannya Bank Lampung akan terus memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi daerah untuk menuju Lampung Berjaya. (Rls)

KEPALA Departemen Literasi dan Inklusi Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sondang Martha Samosir menegaskan, OJK berperan dalam penanganan praktik financial technology (fintech) peer-to-peer (P2P) lending ilegal melalui Satgas Waspada Investasi. Berdasarkan data OJK, terdapat fintech P2P lending yang tidak terdaftar atau memiliki izin usaha telah ditangani oleh satgas waspada investasi. Sebanyak 404 entitas pada 2018 dan 826 entitas pada 2019. “Selama 2019, total entitas investasi legal yang telah dihentikan 177 entitas,” kata dia di sela diskusi Finmas bertajuk literasi Keuangan Fintech: Memajukan Kompetensi, Kemampuan dan Kapasitas Keuangan belum lama ini. Demi mencegah praktik fintech P2P ilegal, menurut Sondang, OJK menempuh dua cara. Yakni preventif dan represif. Upaya preventif adalah edukasi menggunakan media luar ruang digital, media sosial dan sosialsiasi. “Sedangkan cara represif adalah menindak tegas pe-

laku investasi investasi legal dan fintech ilegal untuk melindungi kepentingan masyarakat,” jelasnya. Lebih lanjut Sondang mengatakan, pemantuan entitas fintech itu untuk memberikan perlindungan terhadap konsumen. Apalagi keberadaan fintech sangat menyokong tingkat inklusi keuangan Indonesia. Namun, hal itu dinilai tidak akan berpadu dengan kenaikan tingkat literasi keuangan masyarakat. Menurut Sondang, dalam menyediakan layanan jasa keuangan, fintech menggunakan teknologi digital. Karena itu, masyarakat semakin mudah memperoleh layanan jasa keuangan di mana pun dan kapan pun. “Fintech itu industri yang sedang berkembang dan membuat perubahan terhadap sektor jasa keuangan, dari yang sebelumnya tatap muka jadi melalui perangkat elektronik, dalam hitungan detik,” ujarnya. Namun begitu, OJK belum memiliki data pasti terkait besaran peranan fintech terhadap peningkatan inklusi keuangan di Indonesia. Pasalnya, Survei Nasional Literasi Keuangan OJK yang dilakukan setiap tiga tahun sekali, baru di mulai tahun ini, setelah terakhir dilakukan pada 2016. “Ini sekarang kita sedang survei, di Oktober mungkin nanti bisa dilihat bahwa ini fintech benar-benar bisa mendorong tingkat inklusi keuangan. Angkanya belum, karena lagi di survei, tapi saya yakin akan besar (peranan fintech),” ujarnya. Berdasarkan data hasil survei yang dilakukan pada 2016, tingkat inklusi keuangan Indonesia terbilang kecil. Yakni hanya 67,8 persen dengan tingkat literasi keuangan hanya 29,7 persen. “Artinya, meski lebih dari separuh penduduk Indonesia telah tersentuh layanan jasa keuangan, namun 29,7 persennya tidak memahami layanan jasa keuangan,” jelas Sondang. Dia menambahkan, kendati saat ini banyak masyarakat merasakan layanan jasa keuangan dengan adanya keberadaan fintech, namun masih banyak persoalan yang justru menyebabkan me reka mengalami kerugian dan tidak sejahtera. Ter utama akibat keberadaan fintech ilegal. (Rpk)


Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | SENIN, 2 SEPTEMBER 2019

4 Gunung Api Level Siaga, 19 Status Waspada Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) melansir saat ini terdapat 127 gunung api di Indonesia dengan jalur 7.000 km dari Sumatera hingga Sulawesi Utara. Setidaknya terdapat 4 juta masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana. Foto : Ist

AKSI DUKUNGAN - KOALISI Masyarakat Sipil melakukan Aksi Simbolik #SAVEKPK saat berlangsungnya Car Free Day (CFD), Jakarta, Minggu (1/9). Aksi ini dilakukan untuk mendesak Presiden RI, Jokowi, untuk berani mencoret Capim KPK yang bermasalah.

Bandar Lampung

Polri Sebut Ada Keterkaitan Pihak Asing di Kerusuhan Papua

PVMBG melaporkan aktivitas gunung api periode Agustus 2019. Beberapa gunung mengalami erupsi dalam bentuk letusan dan guguran. Kepala Sub Bidang Mitigasi Pengamatan Gunung Berapi di Wilayah Timur PVMBG, Devy Kamil, mengatakan, terdapat 47 gunung api di

Jakarta (Kupas Tuntas) KEPOLISIAN Republik Indonesia (Polri) menyebut ada keterlibatan pihak asing dalam upaya provokasi di kerusuhan Papua dan Papua Barat. Kepala Divisi Humas Polri, Irjen M Iqbal, mengatakan, pihaknya akan terus bekerja sama dengan lembaga terkait untuk menangani permasalahan itu. "Ada (kaitannya dengan pihak asing) tapi ini kan penanganannya harus komprehensif. Polri tentunya akan koordinasi dengan Kemlu, dengan lembaga dan kementerian," kata Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Minggu (1/9). Iqbal menjelaskan kepolisian dan kementerian, serta lembaga terkait kini sedang berupaya memetakan penyebab dan siapa saja yang terlibat dalam peristiwa kerusuhan tersebut. Iqbal menyebut diplomasi antar negara menjadi prioritas utama untuk menjamin keamanan masyarakat. “Sebenarnya kelompok-kelompok lokal yang diduga ada kaitannya dengan kerusuhan ter-connect dengan beberapa pihak luar. Ini sedang kami petakan," jelasnya.

Namun, ia belum bisa membeberkan siapa dan dari negara mana pihak asing yang terlibat itu. Ia juga meminta agar kejadian serupa tidak terulang lagi. "Kalau misalnya terbukti secara hukum tentunya akan ditegakkan secara hukum," tegasnya. Sebelumnya dilaporkan seorang anggota TNI AD tewas akibat terkena panah dan dua anggota Polri terluka saat bentrok dengan massa yang menggelar demonstrasi di Kabupaten Deiyai, Papua, Rabu (28/8). Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko telah menduga ada provokator yang mengakibatkan anggota TNI diduga bernama Serda Rikson itu meninggal dunia. “Ya, memang ada (provokator). Memang ada. Jadi sering saya katakan memang poros gerakan politiknya sedang masif. Sekarang betul-betul sedang masif," ujar Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (28/8). Moeldoko mengaku sudah meminta laporan dari Pangdam XVII/Cenderawasih Mayor Jenderal Joppye Onesimus Wayangkau terkait kabar enam orang tertembak di Papua. Berdasarkan kabar yang ia terima, Moeldoko menambahkan seorang anggota TNI

Ya, memang ada (provokator). Memang ada. Jadi sering saya katakan memang poros gerakan politiknya sedang masif. Sekarang betul-betul sedang masif

tewas dan dua anggota Polri luka-luka. Namun, dalam pemberitaan Reuters dilaporkan enam masyarakat sipil tewas diberondong oleh aparat keamanan. Ia menyebut kebenaran dari laporan yang ditulis media asing itu masih belum jelas sampai saat ini. Moeldoko mengatakan, kondisi Papua yang semakin panas ini tak terlepas dari kegusaran kelompok poros politik dan bersenjata. Ia menyebut kelompok yang memperjuangkan Papua merdeka itu cemas dengan pembangunan yang dilakukan pemerintahan Jokowi di Bumi Cenderawasih. (Cnn)

(Kupas Tuntas)

level I (normal), 19 gunung api di level II (waspada), dan empat gunung api di level III (siaga). Tak ada gunung api di level IV (awas). "Gunung Tangkuban Perahu (Jawa Barat) dan Gunung Slamet (Jawa Tengah) naik level dari I ke II," kata Devy Kamil dalam konferensi pers di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pada Jumat (30/8) lalu. PVMBG juga melaporkan

beberapa gunung mengalami erupsi letusan, yaitu Anak Krakatau (76 kali), Ibu (3.194 kali), Dukono (25 kali), Semeru (504 kali), dan Tangkuban Perahu (16 kali). Sementara, tiga gunung mengalami erupsi meleleh atau guguran yaitu Merapi (968 kali), Soputan (541 kali), dan Karangetang (3.731 kali). Tak ada korban jiwa dalam aktivitas gunung api tersebut. "Erupsi di Merapi melambat, berbeda dengan tahun 2010," tambah dia. Untuk masyarakat yang tinggal di area gunung api tersebut, Devy menyarankan untuk menggunakan masker abu dan siaga untuk menghadapi potensi ancaman bahaya hujan abu atau gas beracun di sekitar kawah. (Dbs)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.