Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Rabu, 15 Mei 2019

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | RABU, 15 MEI 2019 www.kupastuntas.co

kupastv lampung

Mengintip Sepak Terjang PT Subanus Sebelum di OTT KPK (Bagian II)

Proyek Flyover Masuk Bidikan Kejari Pengerjaan proyek flyover di Bandar Lampung yang dikerjakan PT Subanus ternyata menjadi atensi pihak Kejari Bandar Lampung. Ada dua proyek flyover yang sempat didalami Kejari, yakni flyover Ki Maja-Ratu Dibalau senilai Rp34 miliar dan flyover Gajah Mada-Ir Juanda senilai Rp60 miliar. Hingga kini pendalaman kedua kasus itu belum ada titik terang.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEDUA kasus proyek flyover tersebut menjadi kajian saat Kasi Pidsus Kejari Bandar Lampung dijabat Fredy Simanjuntak. Fredy pun berpindah tugas kemudian digantikan oleh Syafei. Setelah itu, Syafei digantikan Tedi Nopriadi.

Dan saat ini Kasi Pidsus dijabat

Basuki Raharjo.

Kejari mengusut proyek flyover Ki Maja-Ratu Dibalau yang bersumber dari APBD Kota Bandar Lampung tahun 2015 itu, karena diduga terjadi penyimpangan teknis pada beberapa item beton.

Kasi Pidsud Kejari Bandar Lampung saat Syafei berjanji akan me-

ngusut kasus tersebut hingga tuntas. Ia pun menjanjikan, semua yang terlibat di dalam proyek pembangunan flyover Ki Maja-Ratu >> Baca

Proyek Hal 9

ATENSI KEJARI - PROYEK flyover Ki Maja-Ratu Dibalau senilai Rp34 miliar dan flyover Gajah Mada-Ir Juanda senilai Rp60 miliar yang dikerjakan PT Subanus, sempat menjadi atensi Kejari Bandar Lampung. Namun, hingga kini hasil kajian kejari belum ada titik terang. Foto dibidik di lokasi, Selasa (14/5).

Foto: Wanda/Kupas Tuntas

Pileg 2019

Hanya Diancam Hukuman di Bawah 5 Tahun

Mabes Polri Lepas Penyebar Hoaks Situng KPU Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MABES Polri tidak menahan tersangka penyebar kabar bohong atau hoaks tentang Sistem Penghitungan (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang disusupi surat C1 palsu.

Dia adalah Bagas Kurniawan (29) warga Jati Mulyo, Keca-

matan Jati Agung, Lampung Selatan yang diamankan Mabes Polri pada Kamis (9/5) lalu.

"Ya benar tidak ditahan," kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, Selasa (14/5).

Dedi mengatakan, alasan tidak dilakukan penahanan dikarenakan Bagas Kurniawan selaku admin akun Instagram opposite 78910 yang menye-

barkan hoaks tersebut hanya diancam pidana penjara di maksimal 4 tahun.

Jeratan hukum kepada Bagas Kurniawan sendiri berdasarkan pasal 14 ayat (2) dan/ atau pasal 15 Undang-undang Nomor 1 tahun 1946 tentang Peraturan Pidana dan/atau Pasal 45 ayat (3) jo 27 ayat (3) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan

atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

"Ancaman pidana di bawah 5 tahun sesuai KUHAP pasal 21 tidak mesti ditahan," ungkapnya. Namun Dedi menegaskan kalau perkara yang menjerat Bagas Kurniawan tetap berlanjut. >> Baca

Caleg Terpilih Diminta Serahkan LHKPN BANDAR LAMPUNG - MESKIPUN nantinya penetapan calon anggota legislatif (Caleg) terpilih akan dilakukan oleh KPU RI, KPU Provinsi Lampung tetap mengingatkan seluruh caleg terpilih untuk segera menyerahkan berkas Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Mengingat, jika ada caleg terpilih yang tidak menyerahkan LHKPN, maka pelantikannya bisa

Mabes Hal 9

>> Baca

Caleg Hal 9

ď Ž Dukung Keberadaan Jalan Tol Lampung

Pemprov Segera Bangun 9 Kawasan Industri Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

SEMBILAN KAWASAN INDUSTRI - PEMPROV Lampung akan membangun sembilan titik kawasan industri di sepanjang koridor Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Kawasan industri ini akan tersebar di tujuh kabupaten.

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung membangun sembilan titik kawasan industri di sepanjang koridor Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Adapun sembilan kawasan industri tersebut tersebar di tujuh kabupaten. Di wilayah bagian barat Lampung, yakni Kabupaten Tanggamus seluas 800 hektare akan

dikembangkan sebagai kawasan industri maritime. Wilayah bagian tengah hingga utara meliputi Kabupaten Lampung Tengah (1.000 hektare), Way Kanan (2.000 Hektare), Mesuji (4.000 Hektare) akan dijadikan industry berbasis ketahanan pangan.

Sementara untuk wilayah timur dan selatan meliputi Tulang Bawang (1.800 Hektare), dan Lampung Selatan (Way Pisang, Katibung, dan Tanjung Bintang seluas 8.800 hektare) akan menjadi kawasan ber-

basis perkebunan dan Industrialisasi.

Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Lampung Mulyadi Irsan mengatakan, adanya operasional tol harus berdampak pada pembangunan di Provinsi Lampung.

Dikatakan, melalui regulasi Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Lampung Nomor 13 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Industri Provinsi (RPIP) Lampung

Pemprov Hal 9

>> Baca

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Kasus Flyover Mengendap?

PEMBANGUNAN flyover di Kota Bandar Lampung tidak bisa dipungkiri mampu mengurai kemacetan yang kerap terjadi.

Keberadaan flyover juga mampu mengubah wajah Kota Tapis Berseri sebagai kota megapolitan. Tidak heran, jika pembangunan flyover terus dilanZainal Hidayat, SH jutkan di sejumlah titik yang rawan terjadi kemacetan.

Namun dibalik keberhasilan pembangunan flyover, masih menyisakan sebuah cerita. Dimana Kejari Bandar Lampung sempat melakukan penyelidikan terhadap pembangunan flyover Ki Maja-Ratu Dibalau senilai Rp34 miliar. Dan melakukan telaah terhadap pembangunan flyover Gajah Mada-Ir Juanda senilai Rp60 miliar.

Kedua kasus proyek flyover tersebut menjadi kajian saat Kasi Pidsus Kejari Bandar Lampung dijabat Fredy Simanjuntak. Fredy pun berpindah tugas kemudian digantikan oleh Syafei. Setelah itu, Syafei digantikan Tedi Nopriadi. Dan saat ini Kasi Pidsus dijabat Basuki Rahardjo.

Hingga kedua flyover diresmikan, ending dari pengkajian hukum terhadap kedua kasus itu belum ada >> Baca

Kasus Hal 9

Nelayan Tolak Eksploitasi Pasir Laut di Perairan Labuhan Maringgai Ribuan nelayan di Kabupaten Lampung Timur menolak adanya aktivitas pengerukan pasir laut yang berada di wilayah perairan Labuhan Maringgai. Pasalnya, aktifitas tersebut telah merusak ekosistem laut sehingga mengakibatkan para nelayan sulit memperoleh hasil tangkapan ikan laut.

Lampung Timur (Kupas Tuntas) PENEGASAN itu disampaikan Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lampung Timur, Bayu Witara, Selasa (14/5). Bayu Witara mengatakan, empat hari lalu pengurus HNSI Lampung Timur (Lamtim) mewakili nelayan memenuhi undangan salah satu perusahaan di Bandar Lampung

untuk membahas perizinan Amdal pengerukan pasir laut di wilayah Kecamatan Labuhan Maringgai.

Namun, kata dia, sebanyak lima ribuan nelayan yang ada di Labuhan Maringgai sudah sepakat untuk tidak memberikan ijin pengerukan pasir laut. Karena akan berdampak pada kerusakan ekosistem laut dan menyulitkan nelayan mendapatkan hasil tangkapan ikan laut. “Eksploitasi pasir laur ber-

Foto: Agus/Kupas Tuntas

SULIT DAPAT IKAN - AKIBAT adanya aktifitas pengerukan pasir laut di perairan Labuhan Maringgai, sejumlah nelayan memilih tidak melaut karena sudah sulit memperoleh hasil tangkapan ikan laut, Selasa (14/5).

dampat merusak ekosistem laut dan merusak terumbu karang. Dampak, nelayan semakin sulit untuk mendapatkan hasil tangkapan ikan laut. Sebagai ketua HNSI saya tetap akan memperjuangkan suara nelayan ini," kata Bayu Witara.

Bayu menjelaskan, lokasi laut yang akan dikeruk pasir lautnya oleh salah satu perusahaan swasta yaitu sejauh 12 mil dari pinggir pantai Labuhan Maringgai. Bayu sengaja enggan menyebut>> Baca

Nelayan Hal 9

2

Rabu, 15 Mei 2019

BANDAR LAMPUNG PELEBARAN JALAN - KONTRAKTOR pembangunan flyover Untung Suropati-R.A Basyid menggunakan alat berat untuk mengeruk dan memindahkan material galian. Hingga saat ini, progres pembangunan flyover masih dalam tahap pelebaran jalan, Selasa (14/5).

Foto : Tampan/Kupas Tuntas

Flyover Untung-R.A Basyid Masih Tahap Pelebaran Jalan Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Disnakertrans Tegaskan Perusahaan Wajib Beri THR Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Lampung sejauh ini masih menunggu turunnya surat edaran dari Kementerian Ketenagakerjaan RI terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) keagamaan bagi perusahaan kepada tenaga kerjanya.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MESKI begitu, Disnakertrans Lampung tetap mewajibkan seluruh perusahaan memberikan THR bagi pekerja, paling lambat tujuh hari sebelum Lebaran 1440 H. “Prinsipnya semua perusahaan wajib memberikan THR kepada pekerja sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor 6

Tahun 2016 Tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan," jelas Kepala Disnakertrans Provinsi Lampung, Lukmansyah, Selasa (14/5).

Sementara, Kabid Hubungan Industrial dan Perlindungan Tenaga Kerja Disnakertrans Provinsi Lampung, Yuliastuti mengungkapkan, guna menangani kendala terkait pemberian THR, pihaknya kini membuat posko pengaduan bagi peker-

ja/buruh perusahaan. Posko tersebut dibuka di kantor Disnakertrans Lampung Jalan Gatot Subroto Nomor 28 Kota Bandar Lampung. Adapun pelayanan yakni Senin sampai Jumat pukul 9.00 WIB - 14.00 WIB. “Tapi kalau saat ini mungkin belum ada yang mengadu ke kami karena memang THR sepertinya belum pada dibayarkan, termasuk kami PNS. Kami juga sudah membuat informasi posko pengaduan THR berupa banner yang dipasang di pusat-pusat keramaian," ujar Tuti.

“Kami juga sedang menunggu surat edaran Kemenaker, mungkin satu dua hari ini sampai ke kita. Karena

kami sudah hubungi kementerian katanya sedang dalam proses, dan dalam waktu dekat akan dikirim," terangnya.

Untuk diketahui, THR diberikan kepada pegawai yang telah memiliki masa kerja satu bulan atau lebih.

Kemudian juga memiliki hubungan kerja dengan perusahaan berdasarkan perjanjian kerja waktu tertentu. Besaran THR sesuai dengan aturan Kemenaker, pekerja yang mempunyai masa kerja 12 bulan atau lebih maka harus diberikan sebesar satu bulan upah. Sementara bagi pekerja yang masa kerjanya di bawah 12 bulan diberikan secara proporsional sesuai aturan perusahaan. (Erik)

Ridho Genjot Pembangunan di Akhir Masa Jabatan Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DI sisa masa jabatannya yang tinggal 3 minggu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo terus menggenjot pembangunan di Bumi Ruwa Jurai.

Selasa (14/5), Ridho melakukan persemian Gedung Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Atap (DPMPTSP) Provinsi Lampung.

Gubernur mengatakan gedung ini akan mempermudah proses pelayanan perizinan kepada masyarakat untuk berinvestasi di Lampung. Ia juga memastikan perizinan kedepannya akan semakin mudah dan cepat.

“Pelayanan penanaman modal untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan perizinan dari seluruh perizinan pemerintah Provinsi Lampung,"

Foto : Ist

RESMIKAN GEDUNG - GUBERNUR Lampung M Ridho Ficardo saat menghadiri peresmian Gedung DPMPTSP Provinsi Lampung, Selasa (14/5).

ungkap Ridho usai peresmian Kantor DPMPTSP. Ridho melanjutkan, kemudahan ini untuk mengimbangi kebijakan pemerintah yang saat ini harus reponsif dalam melayani masyarakat di berbagai bidang. “Kebijakan pemerintah yang saat ini harus progresif

dan responsif dalam melayani masyarakat. Meski pelayanan perizinan dipermudah tapi bukan berarti digampangkan. Ini hal vital karena ini perizinan untuk pihak ketiga yakni para investor," imbuhnya.

Ia menambahkan, kebijakan pemerintah provinsi, selain

memperkuat ketahanan pangan industrialisasi di masyarakat, pemerintah perlu mengendalikan dan menumbuhkan perkembangan industri sesuatu adanya pertumbuhan konektivitas dan pariwisata.

Pada kesempatan itu, Ridho juga meresmikan sejumlah proyek pembangunan dan rehabilitasi gedung. Yaitu Pembangunan sarana dan prasarana Bumi perkemahan, Mess perwakilan TNI AU, pembangunan teropong bintang, pembangunan rumah adat Lampung Barat (tahap II), Rehabilitasi Tugu Ryacudu, Masjid PKOR Way Halim dan Masjid Ornamen Lampung Al Ridho Babussalam. Kemudian pembangunan perpustakaan modern (lanjutan), rehabilitasi Museum Lampung, renovasi GOR Saburai, pembangunan lapangan panahan dan lapangan tembak. (Tampan)

 Polemik Gerbang Tol Menggala

HK Minta Pemda Tubaba Ajukan Protes ke Pusat Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PT. Hutama Karya (HK) menyarankan agar masyarakat di Kabupaten Tulangbawang Barat melalui Pemda setempat untuk mengusulkan keberatan kepada Kementerian PUPR terkait ketidaksesuaian nama gerbang tol Menggala. Karena yang menentukan nama tol itu adalah Kementerian PUPR, bukan Hutama Karya.

Hal itu dikatakan salah satu perwakilan PT. HK saat rapat dengar pendapat atau hearing bersama anggota DPRD Provinsi Lampung di ruang rapat komisi, Selasa (14/5).

“Sebab nama yang sudah tercantum di gerbang tol

tersebut ditetapkan oleh Kementerian PUPR sekaligus yang memiliki kewenangan untuk mengubahnya. Kalaupun mau mengubahnya harus ada usulan dari Bupati Tubaba melalui masukan dari masyarakatnya. Sehingga dari pusat nanti yang bisa memutusakan," ujarnya.

Pihaknya mengungkapkan hanya melaksanakan kewajiban dalam hal pembangunan proyek Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar dan Terbanggi Besar- Pematang PanggangKayu Agung.

Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, Thaib Husin berpendapat agar nama dari gerbang tol Menggala bisa segera diubah menjadi ger-

bang tol Penumangan, sesuai keinginan masyarakat di Kecamatan Tulangbawang Tengah. Hal tersebut kata Thaib, agar tidak menimbulkan gejolak yang berkepanjangan di lingkungan masyarakat. Dia berharap pengelola jalan tol bisa sedikit mengalah.

“Saya mengimbau kepada PT. HK supaya tuntutan masyarakat ini diperhatikan, lebih baik sedikit mengalah demi keamanan kita bersama. Kan hanya merubah nama saja," ujar Thaib.

Menurutnya, pemberian nama gerbang tol Menggala tidak tepat, karena namanya tidak sesuai dengan lokasi gerbang tolnya. "Areanya itu kan di Penunangan. Kalau ke kanan dia ke Menggala, kalau

ke kiri itu ke Panaragan. Jadi wajar saja masyarakat mempersoalkan kenapa pintu tol ini namanya Menggala," katanya.

Sebelumnya, Pemkab Tubaba menegaskan agar pengelola tol mengubah nama gerbang tol Menggala menjadi gerbang tol Penumangan. Asisten I Setdakab Tubaba Agus Subagio mengatakan biasanya nama gerbang tol selalu disesuaikan dengan tempatnya. “Kami menyarankan agar pengelola untuk mengubahnya sesuai dengan tempatnya, karena sudah jelas itu masuk wilayah Kabupaten Tubaba tepatnya di Tiyuh Penumangan bukan wilayah Menggala Kabupaten Tulangbawang," tegasnya. (Erik)

PROSES tahap pengerjaan pembangunan flyover yang berada di Jalan Untung Suropati–R.A Basyid, Bandar Lampung hingga saat ini masih berjalan di proses pelebaran jalan. Pantaun Kupas Tuntas, Selasa (14/5), pelebaran jalan baru dikerjakan di Jalan R.A Basyid saja. Sementara di Jalan Untung Suropati belum ada pengerjaan.

Para pekerja tampak masih membangun pondasi untuk saluran air di sebelah kiri jalan. Sementara di sebelah kanan jalan, proses pelebaran dan saluran air sudah hampir rampung. Di lokasi tersebut, pihak kontraktor tampak menurunkan dua alat berat eskavator untuk mengangkut material galian dan dinaikkan ke mobil-mobil truk. Ada juga satu unit tridum roller yang digunakan untuk pemadatan material jalan.

Di beberapa titik juga banyak material bangunan dan tiang beton yang ditumpuk.

Namun belum ada tanda-tanda pengerjaan untuk tiang penyangga flyover akan dimulai.

Mesin bor atau alat berat untuk memulai konstruksi jalan belum ada di lokasi tersebut.

Sementara di sisi kiri dan kanan jalan, tampak puluhan ru-

mah dan kios milik warga terkena dampak pembebasan lahan.

Banyak rumah dan kios yang bagian depannya ‘terpotong’ dan terpisah dari badan jalan.

Untuk diketahui, pembangunan jalan layang ini sudah dimulai sejak Maret lalu dan ditargetkan rampung Desember mendatang. Proyek yang dikerjakan PT Jais Maju Bersama itu menelan dana Rp37 miliar. Rencananya, flyover ini akan dibuat sepanjang 398 meter. Ketinggianan lima meter, dan lebar 11 meter berikut pagarnya. Sehingga, badan jalan flyover lebarnya 10 meter. Adapun tiang pilar akan dibangun sebanyak 4 unit.

Sebelumnya, Kepala Dinas PU Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan mengatakan pembangunan flyover ini memang masih tahap awal, dan baru mencapai sekitar 5-10 persen.

“Tahun ini terdapat dua flyover akan dibangun. Untuk di Jalan Untung-R.A Basyid karena baru tahap awal perkiraan sudah sekitar 5 sampai 10 persen pengerjaan,” ujarnya.

Sementara, untuk flyover jalan Komarudin–Kapten Abdul Haq, baru selesai dilakukan tanda tangan kontrak antara Dinas PU Bandar Lampung dan kontraktor. “Pemkot menargetkan pengerjaan kedua flyover ini selesai pada akhir Desember 2019. Sehingga pada awal Januari 2020 proses peresmian dapat dilakukan,” ungkapnya. (Tampan)

PSSI Izinkan Perseru Badak Lampung Pakai Logo Baru Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KLUB Perseru Badak Lampung FC dipastikan bisa menggunakan logo baru pada Liga 1 2019. Pasalnya PSSI selaku federasi sepak bola di Indonesia telah merestui nama klub tersebut beserta logo baru mereka untuk mengarungi Liga 1 2019.

Sebelumnya, PSSI menegaskan bahwa Badak Lampung tetap menggunakan logo Perseru dan menggunakan nama Perseru di depan. Karena, secara keanggotaan PSSI, Badak Lampung belum terdaftar. Namun jelang kick-off Liga 1 pada 15 Mei nanti, PSSI melunak.

“Jadi rapat Exco memutuskan nama Perseru Badak Lampung FC dan logo tidak masalah karena regulasi keanggotaan belum mengatur hal tersebut.

Diberikan dispensasi bahwa namanya tetap Perseru Badak Lampung, tapi logonya boleh menggunakan yang baru karena industri bisnis," ucap sekjen PSSI, Ratu Tisha, Selasa (14/5).

Ia menambahkan, nanti akan dirumuskan lebih lanjut untuk kasus ke depannya, jika ada klub yang harus berpindah, berganti nama, dan berganti badan hukum. “Jadi nantinya

bila ada investasi, atau perpindahan klub adalah investasi antara badan hukum yang menaungi klub tersebut, tapi nama keanggotaaan akan tetap utuh, ini yang akan kami rumuskan," tandasnya.

Selain Perseru Badak Lampung, tim lain yang melakukan perubahan nama di Liga 1 2019 adalah PS Tira. Kini mereka menggunakan nama Tira-Persikabo setelah PS Tira merger dengan Persikabo Bogor. Kedua klub ini akan menjalani laga perdana di Kompetisi Liga 1 2019 pada Sabtu (18/5) di Stadion Pakansari, Cibinong.

Pelatih PS Tira Persikabo, Rahmad Darmawan mengaku sudah memiliki sedikit gambaran terkait lawan yang akan dihadapinya. Untuk itu, RD saat ini fokus memperkuat fisik, taktik dan strategi kepada seluruh skuadnya.

Hal serupa juga dilakukan pelatih Perseru BLFC, Jan Saragih. Ia mengatakan tim besutannya kini telah bertolak ke pulau Jawa, guna persiapan pertandingan perdana mereka. “Kami latihan malam untuk adaptasi dengan laga dan cuaca, arena tandingnya malam. Pokoknya kita bermain maksimal di setiap pertandingan," katanya. (Bl)

MILITER

Prajurit Korem 043 Latihan Menembak BANDAR LAMPUNG - PULUHAN Prajurit Korem 043/ Garuda Hitam mengikuti latihan menembak senjata ringan (latbakjatri) senapan triwulan II tahun 2019, di Lapangan Tembak Kompi A Yonif 143/TWEJ Gedongtataan, Selasa (14/05). Latihan ini digelar guna meningkatkan kemampuan menembak prajurit, baik Bintara maupun Tamtama.

Menurut Koordinator Latihan, Kapten Cba Siswoko, latihan menembak senjata ringan ini merupakan salah satu bentuk pembinaan personel khususnya bidang latihan. Dengan latihan yang terprogram dan terencana setiap triwulannya diharapkan dapat meningkatkan kemampuan personel Korem 043/Gatam.

“Oleh sebab itu seluruh anggota Korem 043/Gatam wajib mengikuti latihan menembak senjata ringan senapan sekali dalam tiga bulan,” jelas Kapten Cba Siswoko.

Kegiatan latihan menembak senjata ringan senapan tersebut dilaksanakan selama tiga hari. Di hari pertama diikuti 54 orang.

Materi menembak senapan M-16 A1 jarak 100 meter dengan tiga sikap yaitu tiarap, duduk dan berdiri. Adapun, senjata M-16 A1 merupakan senjata serbu ringan buatan Amerika Serikat berkaliber 5.56 mm, yang sudah banyak digunakan TNI AD, AL, dan AU. “Selama pelaksanaan latihan menembak, prajurit yang menembak diawasi secara ketat dan dinilai oleh pimpinan petembak (pibak) dan pengawas lajur agar yang sudah mahir bisa mempertahankan kemampuannya. Serta yang masih kurang maka harus lebih meningkatkan kemampuan,” jelasnya. Latihan ini juga dihadiri Kasrem 043/Gatam Letkol Czi Mulyadi, Kasi Pers Letkol Inf Tri Widarbo, Pasilat Ops, Pasi Bahkti Ter yang ikut sekaligus meninjau pelaksanaan latihan tersebut. (Tampan)

Rabu, 15 Mei 2019

BANDAR LAMPUNG

3

Timbun Sembako, Siap-siap Ditindak!

Ketua RT Way Kandis Bantah Pungli PTSL Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KETUA RT 10 Lk 01 Kelurahan Way Kandis, Kecamatan Tanjungseneng, Bandar Lampung, Ashari, membantah tuduhan warga yang menyebutkan diirnya melakukan pungutan liar (Pungli) pembuatan sertifikat tanah melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di lingkungannya.

Ashari menegaskan, tetap berpatokan pada Peraturan Pemerintah (PP) 128 tahun 2015 Pasal 21 yang menyebutkan masalah pembiayaan PTSL sudah dibebankan kepada warga.

“Jadi saya berpatokan kepada PP itu. Jadi saya tidak melakukan pungli,” kata dia saat menyambangi Kantor SKH Kupas Tuntas untuk memberikan klarifikasi, Selasa (14/5) sore.

Kata Ashari, sebelum melakukan pembuatan PTSL kepada 62 warga setempat, Ia terlebih dahulu melakukan musyawarah kepada warga pembuat sertifikat, yakni untuk menentukan tarif pembuatan PTSL, dan disepakati harga Rp200 ribu.

“Uang itu (Rp200 ribu) untuk fotocopy KTP, materai, dan lain-lainya seperti surat sporadik,” jelasnya.

Terkait dirinya dilaporkan, Ashari hanya bisa pasrah.

“Mungkin orang itu (pelapor) tidak senang kepada saya, atau ada hal lain, intinya

sebagian besar warga setuju,” kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Boy Sofyan warga RT. 10 Lk. 01 Kelurahan Way Kandis, Tanjungseneng, salah satu warga yang ikut dalam program PTSL tahun 2018, mengaku, telah membuat surat laporan yang ditembuskan ke Polresta Bandar Lampung, Wali Kota Bandarlampung, Camat, Lurah dan insan pers, guna melanjutkan adanya pungli yang dilakukan oleh RT setempat.

"Masalah ini kan sudah pernah diungkap di media, tapi sampai saat ini kenapa tidak ada tindaklanjutnya, sehingga saya selaku warga disini juga korban atas pungli itu berinisiatif membuat surat laporan ke pihak berwenang untuk ditindaklanjuti," kata Sofyan, Senin (13/5) lalu.

Dikatakan dia, pada tahun 2018 ia sempat mengikuti program pembuatan sertifikat PTSL dan dimintai sejumlah uang oleh oknum RT yang bernama Ashari. Awalnya, kata dia, uang pendaftran PTSL diminta sebesar Rp200 ribu pada tanggal 28 Februari 2018 dengan menggunakan kwitansi, kemudian beberapa hari kemudian, RT tersebut meminta kembali uang sebesar Rp950 ribu.

"Pungutan yang dilakukan RT itu dua kali pertama Rp200 ribu kemudian Rp950 ribu, saya siap mepertanggungjawabkan kebenaran ini," tegasnya. (Wanda)

Mobil Dinas Jangan Dipakai Mudik Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung melarang pejabat di satuan kerja pemerintah daerah (SKPD) menggunakan mobil dinas untuk dipakai dalam perjalanan mudik pada lebaran 2019.

Hal itu ditegaskan Wali Kota Bandar Lampung, Herman H.N, usai menghadiri kegiatan Safari Ramadan bersama Gubernur Lampung di Masjid Al-Furqon, Senin (13/5) malam. “Ya lokal ajalah, tapi kalau buat mudik, nggak boleh," tegas Herman.

Dikatakan Herman, jika mobil dinas tersebut hanya digunakan untuk wilayah lokal-lokal dalam daerah saja, maka tidak menjadi masalah.

“Ya kalau dipakai hanya wilayah lokal boleh dong. Masa

megang mobil mau jalan kaki, kan nggak mungkin," kata dia.

Herman mengatakan, untuk kebutuhan perlengkapan mobil dinas saat digunakan misal seperti bahan bakar minyak (BBM) dan lainnya menjadi tanggungjawab pengguna. “Ya kalau untuk bensinnya, isi sendirilah,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bandar Lampung, Trisno Andreas, belum mau berkomentar banyak atas hal tersebut.

“Kalau itu (Penggunaan mobil dinas) yang menentukan kebijakan dari pusat. Kadang suka berubah-ubah, kadang boleh, kadang enggak. Saya belum bisa komentar, belum ada surat edarannya baik dari Kemendagri atau Kemenpan RB,” kata dia. (Wanda)

Ratusan Warga Balam Terserang DBD Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DALAM kurun waktu tiga bulan terakhir (Januari-Maret 2019), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandar Lampung, mencatat lebih dari 500 warga di Bandar Lampung terserang penyakit demam berdarah atau DBD. Kepala Dinkes Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli, mengatakan, terdapat dua wilayah yang menjadi daerah terbanyak penderita DBD. Ia menjelaskan, untuk bulan Januari ada sekitar 206 penderita DBD dan Februari sebanyak 261 orang. “Untuk bulan Maret sekitar 148 orang. Sedangkan untuk di

bulan April belum ada rekapannya yang masuk dari rumah sakit maupun tempat kesehatan lainnya,” kata Edwin, Selasa (14/5).

Diungkapkan Edwin bahwa pencegahan penyakit DBD difokuskan pada pemberantasan jentik nyamuk, karena fogging (pengasapan) hanya membunuh nyamuk dewas.

Intinya, kata Edwin, adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan.

“Warga harus memperhatikan lokasi yang berpotensi menjadi genangan air. Sebab, itu akan menjadi tempat nyamuk berkembang biak. Kalau masyarakat tidak peduli dengan kebersihan lingkunga, ya nyamuk akan berkembang biak,” tandasnya. (Wanda)

Tim Satgas Pangan Polresta Bandar Lampung bakal menindak tegas jika ditemukan distributor atau pedagang yang menimbun sembilan bahan pokok (Sembako) selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HAL itu ditegaskan Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Rosef Effendi, usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) bersama Dinas Pangan Kota Bandar Lampung,

beberapa waktu lalu.

Menurut Rosef, jika ditemukan distributor atau pedagang yang sengaja mencoba me nimbun sembako sehingga terjadi kelangkaan sembako selama bulan suci Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 2019, akan dilakukan tindakan secara hukum.

“Kita bersama Dinas terkait akan intens memantau ketersediaan pangan dan harga-harga sembako di pasaran selama Ramadan maupun menjelang Lebaran,” kata Rosef, Selasa (14/5).

Rosef kembali menegaskan, akan menindak tegas bagi siapa saja yang mencoba melakukan penimbunan dan menaikkan harga sembako diatas harga normal.

“Kalau kami temukan (Pe-

nimbunan sembako) akan kami tindak sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku,” tegasnya.

Rosef juga meminta kepada masyarakat jika mengetahui ada oknum distributor atau pedagang yang sengaja menimbun sembako agar segera melaporkan ke Satgas Pangan untuk ditindak lanjuti.

“Saya juga minta kerjasama dari masyarakat jika mengetahui ada oknum yang menimbun sembako segera melapor ke kami (Polisi) agar kami lakukan penyelidikan dan segera ditindak lanjuti,” pesannya.

Dengan begitu, kata Rosef, masyarakat akan merasa tenang dan tidak was-was untuk berbelanja dan membeli kebutuhan hidup sehari-

hari. “”Biasanya selama bulan puasa dan menjelang lebaran, kebutuhan sembako melonjak. Saya kembali menegaskan jangan sampai ada permainan dari tengkulak yang membuat masyarakat resah,” tegasnya lagi.

Berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan Tim Satgas Pangan di sejumlah pasar tradisional dan modern serta toko dan gudang, tambah Rosef, sampai sejauh ini tidak ditemukan kecurangan.

“Pemantauan sementara dari tim, menyatakan tidak ada kelangkaan sembako ataupun kecurangan. Tim (satgas) lebih menyasar ke harga beras dan bawang putih. Yang jelas kita akan monitoring terus hingga menjelang lebaran,” pungkasnya. (Kardo)

Foto: Ist

EVAKUASI MAYAT - TIM Inafis Polresta Bandar Lampung bersama BPBD setempat mengevakuasi penemuan mayat wanita yang terapung di sungai Way Koala, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, Selasa (14/5) siang.

Penemuan Mayat Wanita Tanpa Busana Gegerkan Warga Bandar Lampung (Kupas Tuntas) WARGA Kampung Balok Kelurahan Garuntang, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung, Selasa (14/5) siang, digemparkan atas penemuan sesosok mayat wanita dalam kondisi tak berbusana terapung di sungai Way Koala.

Menurut saksi mata yang pertama kali menemukan mayat tersebut, Ahmad, awalnya ia mengira apa yang dilihatnya itu hanyalah bangkai biasa.

Namun, setelah didekati ternyata sesosok mayat berjenis kelamin perempuan.

“Saya pikir itu (mayat) bangkai kambing, ternyata

mayat manusia,” kata dia, Selasa (14/5).

Ia melihat mayat wanita berawal saat dirinya sedang mengejar burung yang lepas dari kandangannya. “Saya nggak sengaja, saya niatnya nyari burung sikatan yang lepas, dan saya liat kabur di daerah sungai, makanya saya pasang perangkap di sekitar sungai (Way Koala)," jelasnya.

Melihat sesosok mayat itu, kata Ahmad, ia pun langsung pulang meminta tolong warga dan Pak RT setempat. “Sebelumnya nggak ada peristiwa apa-apa, saya liat juga mayatnya sudah rusak, rambutnya gak ada, parunya juga dah bolong kebentur batu," ungkapnya.

Berdasarkan pantauan di

lokasi, Tim Inafis Polresta Bandar Lampung dan Tim BPBD Kota Bandar Lampung, berada di lokasi untuk mengevakuasi mayat wanita tersebut.

Sementara itu, Kapolsekta Tekukbetung Selatan (TbS), Kompol Yana, mengaku, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap temuan mayat tersebut. Yana belum bisa memastikan apakah mayat tersebut korban kejahatan atau bukan.

“Yang jelas kami evakuasi dulu ke ruang jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUADM),” kata dia.

Ia pun mengaku agak kesulitan mengidentifikasi korban lantaran mayat diduga sudah diatas tiga hari.

“Apalagi posisi di air, kondisi kulitnya cepat terkelupas," ungkapnya.

Hingga Selasa (14/5) sore, kata Yana, pihaknya masih mencari identitas korban dengan menggunakan peralatan dari Tim Inafis Polresta Bandar Lampung.

"Soal dugaan-dugaan, akan diperiksa di Ruang Forensik RSUADM, dan pihak inafis akan mencari identitasnya dengan cara mambis (alat pencari sidik jari) apabila dia sudah perekaman e-ktp," terangnya.

Yana pun mengimbau kepada masyarakat apabila ada pihak keluarganya yang merasa kehilangan dengan ciri-ciri wanita, bisa langsung melaporkan ke Polsek TbS. (Kardo)

Guyur Rp6,5 Miliar untuk Menara Masjid Al-Furqon Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMBANGUNAN menara masjid Al-Furqon tahap kedua kembali dilanjutkan. Menara yang dibangun setinggi 100 meter itu, kini memasuki tahap

penyelesaian.

Berdasarkan website LPSE Bandar Lampung, tender proyek tersebut saat ini memasuki proses surat penunjukan penyedia barang atau jasa dengan nilai pagu Rp6,5 miliar. Dengan nama pemenang Zsazsa Abadi Mandiri.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bandar Lampung, Iwan Gunawan, mengaku, jika proyek tersebut kembali dilanjutkan untuk tahap dua tahun ini. “Hanya tinggal tahap finishing saja, perapihan menara,” kata Iwan, Selasa (14/5).

Dikatakan Iwan, bahwa

Foto : Tampan/Kupas Tuntas

ANTREAN PANJANG - KENDARAAN yang ingin mengisi BBM di SPBU semakin padat. Salah satunya yang terjadi di SPBU Pertamina Bypass Sukarno-Hatta, Labuhan Ratu, Kedaton Bandar Lampung. Sanking padatnya, ada kendaraan yang antre hingga ke Jalan Bypass.

menara tersebut nantinya bakal terlihat seperti menaramenara yang ada di Timur Tengah, dan akan dilengkapi lift. Menara tersebut, lanjut Iwan, ditargetkan rampung (selesai) pada Desember 2019. Jika sudah selesai, maka akan diserahkan kepada pengurus Masjid Al-Furqon.

Iwan belum bisa memastikan apakah menara tersebut nantinya dibuka untuk umum atau tidak. Sebab, hal itu tergantung dari pengurus masjid. “Terlepas nantinya mau dibuka untuk umum atau jadi tempat wisata, ya ada di pihak masjidnya,” kata dia.

Diketahui, dari data yang didapat di website LPSE Bandar Lampung, pengerjaan menara masjid Al-Furqon 100 meter tersebut telah berlangsung sejak 2017 lalu.

Pada tahun 2017, pagu yang dianggarkan sebesar Rp10 miliar, yang dikerjakan oleh PT Bintang Kharisma Karya. Bersambung pada pembangunan lanjutan tahun 2018 dengan nilai pagu Rp8 miliar yang dikerjakan oleh PT Karya Kamefada Wijaya Indonesia. (RL)

4

Rabu, 15 Mei 2019

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Tampan Fernando Redaktur : Herwanda Pratama Asred: Oscar.

Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Sigit.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: TutorManalu.

PesisirBarat: Nova.

PRINGSEWU - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

TulangBawang: Erwin(Ka.Biro).

TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan.

WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra.

Mesuji: Gusti.

Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak), WidyaFirmadana, Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: FrimaDayuSiallagan ManagerKeuangan: LindaRosmalaDewi.

StafKeuangan: Andi.

ManagerMarketing: Sekretaris Marketing : PutriAndini.

StafOnline: Mitha (Koordinator), Sigit Pamungkas,AyuniFransiskaWati, BudimanLuky Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika.

Security: AndreasSyafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

DesainMedsos: -

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

Pemkab Siap Bangun 4 Puskesmas Rawat Inap Lampung Barat (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) telah menetapan empat lokasi pembangunan Puskesmas Rawat Inap (PRI), di Kecamatan Sukau, Pagardewa, Airhitam dan Kebuntebu. Sehingga untuk masalah lahan, saat ini sudah tidak ada persoalan lagi.

Kabid Sumberdaya Kesehatan (SDK) Dinas Kesehatan (Dinskes) Lambar Endiawan mengatakan, untuk Kecamatan Sukau yang sebelumnya terdapat dua calon lokasi, kini telah ditetapkan di lahan Pasar Way Betanding, sementara untuk Kecamatan Kebuntebu di Pekon Purawiwitan, selanjutnya untuk Kecamatan Airhitam di bangun di Pekon Gunungterang, kemudian untuk Kecamatan Pagardewa dibangun bersebelahan dengan puskesmas yang ada saat ini.

"Alhamdulillah untuk maslaah lahan saat ini sudah tidak ada persoalan lagi, kami sudah melakukan survey untuk melihat kelayakannya, dan sudah ditetapkan untuk calon lokasinya, sehingga saat ini sudah siap untuk dibangun," ungkapnya.

Dijelaskan Endiawan, saat ini program pembangunan empat PRI dengan alokasi

yang akan dihabiskan sekitar Rp20 Milyar atau masingmasing Rp5 Milyar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Afirmasi itu sudah dalam tahap persiapan lelang.

"Sekarang sudah persiapan lelang, dan kemungkinan besar pelaksanaan pembangunannya baru dimulai setelah lebaran nanti, namun yang jelas kami mengharapkan akhir tahun mendatang PRI yang dibangun sudah selesai dan sudah bisa dioperasionalkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," tandasnya.

Disinggung terkait bangunan Puskesmas yang nantinya ditinggalkan oleh para tenaga kesehatan untuk berpindah ke gedung PRI yang dibangun, Endiawan menjelaskan, bahwa nantinya gedung Puskesmas lama akan diserahkan kepada pemerintah daerah, untuk kemudian dipergunakan untuk keperluan lainnya seperti Puskesmas Pembantu (Pustu) atau lainnya.

"Memang nantinya seluruh tenaga medis akan pindah ke bangunan puskesmas yang baru dan gedung Puskesmas yang lama akan kosong, jadi kemungkinan akan dialih fungsikan untuk Pustu atau lainya, itu tergantung kebijakan dari pimpinan," tandasnya. (Iwan)

BENCANA ALAM

Salurkan Bantuan Korban Banjir PRINGSEWU - DINAS Sosial (Dinsos) Kabupaten Pringsewu menyalurkan bantuan terhadap korban banjir di Desa Genting, Kecamatan Meringgi Sakti, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu. Tim kemanusiaan bencana banjir Kabupaten Pringsewu yang terdiri dari Dinas Sosial, Tagana dan relawan, di lepas oleh Wakil Bupati Fauzi, Kamis (9/5) lalu. Tim siaga bencana mengirimkan 2 orang unsur Dinas Sosial dan 12 anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Pringsewu.

Tim yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pringsewu Bambang Suharmanu membawa 2 unit mobil operasional dan 1 unit mobil dapur umum lapangan. Kepala Dinsos Kabupaten Pringsewu, Bambang Suharmanu mengharapkan, bantuan yang diberikan bisa bermanfaat dan meringankan korban bencana banjir, beberapa waktu lalu. Tim berada di Bengkulu mulai Kamis (9/5) hingga Senin (13/5).

Bambang menyatakan, bantuan yang diberikan kepada korban banjir berupa susu formula untuk balita, selimut, pampers, pakaian seragam sekolah SD, SMP dan SMA. “Kemudian pakaian bekas layak pakai dan perlengkapan dapur umum,”ujarnya, Selasa (14/5). (Rls/Manalu)

SAFARI RAMADAN - Plt Bupati Mesuji H Saply TH bersama organisasi perangkat daerah Kabupaten Mesuji, menghadiri safari Ramadhan pertama di Desa Ekamulya Kecamatan Mesuji Timur, Senin (13/5).

Foto : Ant

Gadis di Pringsewu Dilarikan ke RS Usai Dicabuli 2 Pemuda YS (17) gadis dibawah umur warga Pringsewu mengaku telah dicabuli dua orang Pria disalah satu rumah kosong yang berada di Wilayah Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu pada Minggu (12/5) malam.

Pringsewu (Kupas Tuntas) AKIBAT pencabulan tersebut, YS yang sehari harinya bekerja mencari barang rongsok ini mengalami kesakitan dibagian kemaluannya dan terpaksa menjalani perawatan di salah satu Rumah Sakit di Pringsewu.

Advokasi Hukum LPAI Pringsewu Siwi Lestari mengungkapkan, korban mengalami pembengkakan dibagian kelamin.

"Saya prihatin melihat kondisi kemaluan korban, perempuan yang baru melahirkan saja tidak separah itu," kata Siwi Lestari seusai menjenguk korban di Rumah Sakit, Selasa (14/5).

Menurut dia, YS mengaku telah disetubuhi S warga Pekon Mataram satu kali, kemudian teman S menyetubuhi korban 2 kali. Setelah menyetubuhi korban lantas S memberinya uang Rp 10.000, sementara temannya memberi korban 70.000.

"Saya sudah kordinasi dengan Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan untuk menangani korban secara serius. Informasinya korban

hari ini sudah bisa pulang untuk rawat jalan," paparnya.

Sementara informasi dari petugas medis RS setempat mengatakan, YS datang ke RS Senin (13/5) sekitar pukul 01.45 WIB diantar oleh petugas kepolisian.

"Kalau diperiksa dokter, korban sering menjerit jerit mengaku kesakitan dibagian kemaluan," ujar petugas medis tersebut.

Kapolsek Gadingrejo AKP Sarwani mewakili Kapolres Tanggamus mengungkapkan tersangka Sutrisno alias Peang (30) warga Pekon Mataram telah ditangkap dirumahnya, Senin (13/5) pukul 23.00 WIB. "Penangkapan tersangka berdasarkan laporan korban yang diantar sepupunya pada, Minggu, 12 Mei 2019 pukul 21.30 WIB," ungkap AKP Sarwani.

AKP Sarwani menjelaskan, kronologis kejadian berdasarkan keterangan korban, pencabulan dilakukan tersangka beberapa bulan lalu setelah mereka berkenalan di Pendopo Pringsewu.

"Korban berkenalan dengan tersangka di Pendopo, lalu dibawa dan dicabuli di Pekon Mataram, kemudian kembali dicabuli pada bulan

April 2019 dan terakhir awal Mei 2019 korban juga mengaku dicabuli oleh rekan Sutrisno," jelasnya.

Sementara itu, Sutrisno dalam pemeriksaan berdalih bahwa dia membayar usai mencabuli korban. Namun setelah dijelaskan oleh penyidik bahwa korban merupakan anak dibawah umur yang harusnya dilindungi, barulah dia mengaku bersalah.

Dihadapan penyidik, Su-

trisno mengaku dua kali melakukan aksi bejatnya itu, dimana yang diingatnya untuk pertama kali 5 bulan lalu dan terakhir pada April 2019. Kemudian seorang rekannya melakukan perbuatan tersebut kepada korban pada awal Mei 2019. "Saya sendiri 2 kali sekitar 5 bulan lalu, kemudian bulan April dan teman saya satu kali sebelum puasa di Gubuk Pekon Bulukarto Kecamatan Gading Rejo," tandasnya. (Manalu)

Wacanakan Kabupaten Layak Anak PRINGSEWU - WAKIL Bupati Pringsewu Dr. H.Fauzi mengaku turut prihatin atas kejadian yang menimpa YS (17) gadis dibawah umur yang diduga menjadi korban pencabulan.

Hal itu diungkapkannya saat menyambangi Mapolsek Gadingrejo untuk mencari tahu kronologis yang sebenarnya terkait dugaan pencabulan yang menimpa gadis dibawah umur.

"Tadi pak Kapolsek sudah cerita. Intinya sekarang ini kita akan fokus menangani kesehatan korban, dia harus sembuh Pemda akan bertanggung jawab sepenuhnya untuk kesehatan korban," ujar Fauzi, yang juga menjabat ketua LPAI Pringsewu, Selasa (14/5).

Menurut dia, kasus pencabulan terjadi karena berbagi faktor salah satu contoh masih minimnya kewaspadaan orang tua terhadap anaknya. "Kita himbau orang tua untuk terus mengontrol anaknya, andaikan sudah larut malam tapi si anak belum pulang juga jangan dibiarkan, karena nanti akan kebiasaan dan itu memberi peluang kepada anak untuk berbuat semaunya di luaran," papar dia.

Dikatakan Fauzi, anak adalah generasi penerus calon pemimpin bangsa dan jika semasa kecil mental si anak sudah tercemari dengan hal hal negatif bagaimana nanti jika dia sudah dewasa.

"Untuk itu salah satu langkah Pemkab Pringsewu yakni membuat wacana menjadikan Pringsewu Kabupaten Layak Anak," ujarnya. Menurut Fauzi, wacana Kabupaten Layak Anak sudah mulai dilakukan seperti Puskesmas Sukoharjo yang dinobatkan menjadi Puskesmas ramah Anak. "Di Puskesmas tersedia ruang permainan untuk anak anak, dan nantinya akan disiapkan juga fisikolog untuk anak anak," katanya.

Fauzi mengatakan Pemkab Pringsewu sudah melakukan study banding di Puskesmas Garuda Bandung, Jawa Barat. "Jadi mulai dari mobil ambulan datang sudah terkesan ramah anak karena dihiasi dengan warna warni, demikian juga dengan ruang permainan dan kamar mandi sudah di desain dengan warna warni," pungkasnya. (Manalu)

Harga Sembako di Lambar Masih Stabil Lampung Barat (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) menggelar monitoring sembako bersama Tim koordinasi monitoring harga kebutuhan pokok Kabupaten Lambar Inspeksi Medadak (Sidak) pasar yang dilaksanakan di Pasar Liwa Kecamatan Balik Bukit, Selasa (14/5).

Kepala Dinas Koperindagsar, Ahmad Hikami, yang memimpin sidak tersebut mengatakan, kegiatan ini memastikan kondisi pasar sehingga Diskoperindag terjun bersama Tim Koordinasi

dari Dinas Peternakan, Pertanian, Kesehatan, Ketahanan Pangan, Satpol PP, Bagian Perekonomiam serta Satgas Pangan Polres Lambar, dan Camat Balik Bukit.

"Kegiatan ini bertujuan mengawasi sekaligus memastikan harga, dan persedian kebutuhan masyarakat stabil hingga Idul Fitri,”ujarnya.

Selain itu, monitoring ini mengontrol produk makanan yang dijual seperti kelayakan untuk dikonsumsi, atau justru sebaliknya terutama pada produk makanan.

Ia menjelaskan, dari pantauan tersebutm harga ratarata sembako masih stabil

Foto : Iwan/Kupas Tuntas

SIDAK KE PASAR - TIM Koordinasi Monitoring Harga Kebutuhan Pokok Kabupaten Lambar menggelar Sidak dan pantauan harga ke pasar Liwa Kecamatan Balik Bukit, Selasa (14/5).

dan semua produk jualan dijajakan masih kapasitas harga standar.

“Bahkan untuk harga bawang merah yang sebelumnya dikeluhkan karena

tinggi dipasar kini dijual dengan harga normal yakni 23.000-25.000 perkilo begitupun Bawang Putih di harga 35.000-40.000 per Kilogram nya,”tandasnya. (Iwan)

Dinkes Programkan Pelayanan Kesehatan Daerah Terpencil Lampung Barat (Kupas Tuntas) DINAS Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) tahun ini kembali memprogramkan pelayanan kesehatan di daerah terpencil yang dipusatkan di lima Pekon (Desa) yang ada di Kabupaten Lambar.

Sekretaris Dinkes Lambar,

Suhendrawati, mengatakan, lima daerah terpecil tersebut, tersebar di di Pekon Sumberrejo Kecamatan Suoh, Pekon Tembelang Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Pekon Tigajaya Kecamatan Sekincau, Pekon Pajaragung Kecamatan Belalau, dan Pekon Sukabanjar Kecamatan Lumbok Seminung.

"Pelayanan kesehatan ini gratis, dan akan kita laksanakan usai hari raya Idul

Fitri nanti," kata Suhendrawati, Selasa (14/5).

Kegiatan tersebut berupa pengobatan gratis, pelayanan posyandu, pelayanan posbindu, penyuluhan serta pemberian paket Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

"Dengan adanya pelayanan kesehatan di daerah terpencil diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik," ujarnya.

Selain untuk mendekatkan pelayanan kesehatan di daerah terpencil, juga dalam rangka menjaring warga yang enggan berobat dan datang ke pusat pelayanan kesehatan karena alasan jauh serta tidak memiliki biaya.

"Program pelayanan kesehatan di daerah terpencil ini merupakan program rutin yang kita laksanakan setiap tahunnya," tandasnya. (Iwan)

Rabu, 15 Mei 2019

PESAWARAN - METRO - LAMTIM

5

Tenaga Kontrak di Pesawaran Dapat THR Satu Bulan Gaji Untuk pertama kalinya Tenaga Kontrak Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran akan mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) sebesar satu bulan gaji.

Foto : Ist

BERI SANTUNAN - BUPATI Lampung Timur Chusnunia Chalim menyerahkan santunan kepada sejumlah anak yatim di Desa Karya Basuki, Kecamatan Waway Karya, Lampung Timur, Senin (13/5). Kegiatan Chusnunia tersebut merupakan bagian dari acara silaturahmi dengan warganya pada Ramadan tahun ini.

Kabupaten Pesawaran, kalau dulu memang menyangkut kemampuan APBD, dulu anggaran daerah Pesawaran termasuk rendah tapi kalau sekarang sudah masuk sedang," ujarnya.

Ditambahkannya, pemberian THR diharapkan mampu menjadi stimulan untuk THLS yang ada di Kabupaten Pesawaran.

"Ini memang pertama kalinya kita berikan THR untuk THLS sebesar satu bulan gaji, dan memang ini bentuk perhatian Pemerintah Daerah dalam hal ini pak Bupati (Dendi Ramadhona)

Pesawaran (Kupas Tuntas) HAL ini diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pesawaran Kesuma Dewangsa, Selasa (14/5).

"Untuk pemberian THR tenaga THLS yang memiliki SK Bupati akan kita berikan sebesar satu bulan gaji yaitu Rp1 juta," ungkapnya.

Menurutnya, pemberian THR tersebut telah dianggarkan oleh Pemkab Pesawaran. "Sudah kita anggarkan THR untuk 4222 orang tenaga THLS yang ada di

terhadap THLS yang selama ini membantu Pemda dalam melakukan tugasnya untuk kesejahteraan masyarakat Pesawaran," tambahnya.

Ia pun menerangkan bahwa, pemberian THR itu akan diberikan dengan cara non tunai. "Kita akan berikan THR (THLS) itu bersamaan dengan THR PNS, karena sumbernya dari APBD, dan akan diberikan melalui transfer, sebab sekarang semua sudah non tunai, gaji THLS saja kita berikan melalui rekening masing-masing THLS begitupun pemberian THR ini," terangnya. (Reza)

Curi Laptop, Mahasiswa Warga Bisa Tebus Paket Sembako di Pasar Rakyat Ditangkap Polisi Pesawaran (Kupas Tuntas) ADAMSYAH Rendi (20) seorang mahasiswa warga Dusun Sukamarga, Desa Gedong Tataan, Keca matan Gedong Tataan nekat mencuri di Asrama Kursus Rumah Inggris di Desa Sukadadi Kecamatan G edong Tataan.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Pesawaran AKBP Popon Ardiyanto Sunggoro, Selasa (14/5).

"Ya, dini hari tadi (Selasa, 14/5) sekitar pukul 02.05 wib, anggota Polsek Gedong Tataan berhasil ungkap kasus pencurian yang dilakukan oleh seorang mahasiswa," ungkapnya.

Menurutnya, pelaku nekat masuk kedalam rumah korban saat dalam keadaan kosong. "Korban pemilik rumah ini sedang

pergi ke Bandar Lampung, dan ketika pulang korban merasa kehilangan sebuah laptop yang disimpan di dalam lemari rumahnya," ujarnya.

Akibat peristiwa tersebut, kata dia, korban langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Gedong Tataan. "Setelah mendapatkan laporan, anggota langsung melakukan pengejaran dan berhasil menangkap pelaku tanpa perlawanan," katanya.

Dijelaskannya, saat ini pelaku sudah diamankan bersama barang bukti. "Tersangka dan satu buah laptop sebagai barang bukti sudah kita amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Gedong Tataan," jelasnya "Pelaku akan kita jerat dengan Pasal 363 KUHP tentang tindak pidana pencurian," tutupnya. (Reza)

Acara HUT Metro Bakal Diisi 55 Kegiatan

Foto : Johan/Kupas Tuntas

BERI SAMBUTAN - WALIKOTA Metro, Achmad Pairin memberikan sambutan saat membuka pasar rakyat, di Lapangan Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat, Selasa (14/5).

Metro (Kupas Tuntas) UNTUK membantu masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Metro membuka pasar rakyat tahun 2019, berlangsung di Lapangan Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat, Selasa (14/5).

Walikota Metro Achmad Pairin yang membuka secara resmi Pasar Rakyat tersebut memberikan apre-

siasi atas terselenggaranya kegiatan Pasar Rakyat di Kota Metro. Terlebih, kegiatan semacam ini sebagai wujud kepedulian bersama terhadap masyarakat yang kurang mampu.

Pairin berharap keberadaan pasar rakyat ini dapat membantu masyarakat dalam memperoleh bahan pangan yang strategis.

“Kegiatan pasar rakyat Kota Metro tahun 2019 akan dilaksanakan selama 10 hari dimulai pada hari ini Selasa

tanggal 14 s.d 23 Mei 2019, di 5 kecamatan, dengan tujuan agar masyarakat tidak terbebani biaya transportasi,”tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia yang juga Asisten II Pemkot Metro, Yerri Ehwan menyampaikan bahwa pelaksanaan pasar rakyat ini bertujuan untuk meningkatkan akses warga yang berpenghasilan rendah maupun tidak dalam memenuhi kebutuhan pokok di bulan Ramadan sampai hari

raya Idul Fitri. “Untuk Kecamatan Metro Pusat sendiri, kuponnya berjumlah 2.363 dan warga pun dapat menebus paket sembako senilai Rp15 ribu saja yang harga aslinya yakni senilai Rp.79 ribu,” paparnya.

Yerri menambahkan, terdapat dukungan dari sektor usaha lainnya yang menjual bahan pokok pa ngan dengan harga murah, sehingga warga mampu atau tidak mampu pun boleh membelinya. (Han)

Tingginya Angka Perceraian, Jadi “Lahan Basah” Calo Lampung Timur (Kupas Tuntas)

Foto : Johan/Kupas Tuntas

RAPAT HUT - ASISTEN I Pemkot Metro, Ridwan memimpin rapat persiapan HUT Kota Metro ke 82 yang berlangsung di GOR Setda , Selasa (14/5).

Metro (Kupas Tuntas) PEMERINTA H Kota (Pemkot) Metro mengadakan rapat persiapan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Metro ke 82 tahun 2019 yang berlangsung di OR Setda, yang langsung dipimpin oleh Asisten I Ridwan, Selasa (14/5).

Ketua Tim Koordinator Dedi Hasmara mengatakan, rapat kali ini merupakan sebuah tindak lanjutan dari rapat pada tanggal 14 Maret 2019 lalu.

“Dimana rencananya akan ada 55 kegiatan. Sedangkan pada rapat kali ini kita akan memantapkan persiapan, sekaligus membahas 3 acara lainnya,” ungkapnya.

Sedangkan dalam arahannya, Asisten I Ridwan mengatakan, rapat ini sebagai rapat pemantapan kita menjelang HUT Kota Metro

yang bertempat pada tanggal 13 Juni 2019.

“Bertepatan pada tanggal 13 Juni mendatang, akan dilakukan ziarah dan upacara yang rencananya di Lapangan Samber. Kemudian untuk acara puncaknya Metro Expo akan diadakan pada 8 Agustus 2018 yang acaranya di Lapangan Samber,” ungkapnya.

Lebih lanjutnya, Ridwan mengharapkan pada acara Metro Expo yang akan digelar selama 10 hari, mulai dari tanggal 8 Agustus sampai dengan 18 Agustus, kepada OPD yang terkait acara ini untuk selalu koor dinasi dan mempersiapkan acara ini lebih baik dari pada tahun lalu.

Rapat kali ini dihadiri Asisten I, Plh. Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian, perwakilan dari Bappeda, Disdikbud, Disporapar, Kominfo, Perhubungan, Sat Pol PP. (Han)

TINGGINYA angka perceraian di Lampung Timur (Lamtim) menjadi lahan basah bagi para Biro Jasa Perceraian atau Calo. Mereka pun dalam satu kasus bisa mendapat keuntungan Rp2,5 juta.

Seperti yang dilakukan HR, warga Lamtim, yang biasa menangani kasus perceraian (calo), saat di temui di rumahnya, Selasa (14/5). Mengaku menjadi birojasa per-

ceraian mendapat keuntungan cukup lumayan, satu kasus bisa mendapat Rp2,5 juta.

"Mengurusi cerai itu enak, kalau dalam satu bulan bisa dapat dua kasus sudah lima juta, dan di Lamtim banyak yang melakukan perceraian,”kata HR. HR melanjutkan, yang paling menguntungkan ketika melakukan cerai goib, terutama mereka (penggugat) bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI),"ya kalau yang diurusi TKI uang nya banyak mas,” terang HR.

Untuk melakukan perceraian secara goib, penggugat biasanya hanya memakai kuasa hukum dan menyiapkan dua saksi, dan anggaran yang diperlukan sebesar Rp12 juta, untuk pembayaran, administrasi pengadilan agama, kuasa hukum dua saksi.

"Saya sebagai calo hanya mengelola uang Rp12 juta tadi, dan sisanya rata-rata Rp2,5 Juta,”ujar HR. Sementara itu, Humas Pengadilan Agama, Safi'i mengatakan, memang paling banyak terjadi cerai goib,

karena mereka yang bekerja di luar negeri, perceraiannya harus diwakilkan melalu kuasa hukum nya.

"Meskipun cerai goib tetap ada prosedurnya,”katanya. Lanjut Saf'i, meskipun goib, yang tergugat tetap diberi surat panggilan, untuk di hadirkan di pengadilan agama, dan dimintai klarifikasi, dengan tujuan dimintai keterangan persoalan keluarga. "kecuali yang tergugat tidak memenuhi undangan maka proses perceraian tetap berlanjut,”katanya. (Gus)

Satpol PP Jaring 13 PNS Berseragam di Pusat Belanja

“

Metro (Kupas Tuntas) SATUAN Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Metro menjaring 13 Aparatur Sipil Negara (ASN) berada di pusat perbelanjaan saat jam kerja.

Kabid Trantibum Satpol PP Metro, Jose Sarmento menerangkan, razia dilakukan dalam rangka menjaga bulan suci Ramadan, serta bertujuan untuk menertibkan ASN yang berada di pasar saat jam kerja.

"Ada 13 ASN yang kita dapati di pasar saat jam kerja. Dan rata-rata guru.

Ada 13 ASN yang kita dapati di pasar saat jam kerja. Dan rata-rata guru.

Memang sudah selesai jam mengajarnya. Tapi bukan masalah sudah pulang sekolah, yang kita permasalahkan mereka memakai pakaian dinas dan berada di pusat perbelanjaan Memang sudah selesai jam mengajarnya. Tapi bukan masalah sudah pulang sekolah, yang kita permasalahkan mereka memakai pakaian dinas dan berada di

”

pusat perbelanjaan," terangnya, Selasa (14/5).

Ia mengaku, pihaknya telah memberi peringatan dan pembinaan, supaya saat jam kerja PNS tidak meng-

gunakan seragam dan berada di tempat-tempat perbelanjaan. Meski beralasan jam kerjanya telah usai.

Para ASN yang terjaring razia akan mendapatkan sanksi pembinaan dan dilaporkan ke wali kota. "Sudah didata dan diberi arahan. Kita mengimbau agar ASN mematuhi aturan yang berlaku, dan tidak keluyuran saat jam kerja," imbuhnya.

Ia menambahkan, razia dibagi menjadi dua tim untuk menyusuri setiap sudut pasar di pusat Kota Metro. "Dan kita akan terus melakukan razia seperti ini," tuntasnya. (Tl)

6 30 Persen Angkutan Kotabumi-Rajabasa Tidak Laik Jalan Rabu, 15 Mei 2019

LAMPUNG UTARA

Sebanyak 25 persen-30 persen bus yang melayani rute KotabumRajabasa dinyatakan tidak laik jalan. Hal itu terungkap saat Dishub Lampura melakukan pengecekan seluruh bus yang masuk Kotabumi.

PERIKSA KENDARAAN - KEPALA Dishub Lampura Basirun Ali bersama timnya saat melakukan pengecekan terhadap bus AKDP yang akan beroperasi selama lebaran di Terminal Kotabumi, Selasa (14/5).

Foto: Sarnubi/Kupas Tuntas

Lampung Utara (Kupas Tuntas) DINAS Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lampung Utara (Lampura) mulai melakukan pengecekan terhadap semua bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) yang akan digunakan sebagai armada angkutan lebaran di Terminal Kotabumi, Selasa (14/5).

Pengecekan armada bus dilakukan tim gabungan yang dikomandoi Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Utara Basirun Ali.

Menurut Basirun Ali, dari hasil pengecekan yang dilakukan terhadap armada bus jurusan Kotabumi-Rajabasa,

masih ditemukan adanya bus yang tidak laik jalan, ada kaca depan mobil yang pecah dan tidak membawa surat KIR.

Pelaku Pencabulan Terancam Hukuman 15 Tahun Lampung Utara (Kupas Tuntas) MF (21) pelaku pencabulan anak di bawah umur di Kotabumi terancam hukuman 15 tahun penjara. Pelaku merupakan masih berstatus paman dari korban.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Mukhamad Hendrik Apriliyanto mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi pelapor dan tersangka, di-

ketahui pelaku masih punya hubungan kekerabatan dekat dengan korban, yakni berstatus paman.

"Atas perbuatannya itu pelaku dijerat pasal 81 tentang pencabulan anak dibawah umur dan atau pasal 82 UU Nomor 17 tahun 2012 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukumannya 15 tahun penjara," kata Kasat, Selasa (14/5).

Meski pelaku telah menyatakan penyesalan atas perilakunya tersebut, lanjut Ka-

sat, namun proses hukum tetap harus dijalankan untuk mempertanggungjawabkan semua perbuatannya.

"Statusnya masih paman korban, dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum," ujar Kasat. Terlebih lagi, lanjutnya, korban masih berusia anak-anak. Karena pada saat perbuatan biadab yang dilakukan tersangka terse but tentunya akan menim bulkan trauma terhadap diri korban. (Sarnubi)

"Atas perintah pimpinan (Dirjen Perhubungan), kita melakukan pengecekan terhadap angkutan umum (ar-

mada bus) untuk angkutan hari raya. Dari hasil pemeriksaan kita sekitar 25-30 persen tidak laiak jalan," kata Basirun Ali.

Dijelaskannya, dalam pengujian kendaraan bermotor terdapat sembilan item persyaratan yang harus dipenuhi, seperti peralatan, sistem penerangan, sistem kemudi, as dan suspensi, ban dan pelek, rangka dan bodi, sistem rem, mesin dan transmisi serta sistem bahan bakar dan kelistrikan.

Namun ketika salah satu ada yang kurang, maka kendaraan belum dinyatakan lolos uji. Karena semua komponen tersebut saling terkait dan tidak boleh diabaikan.

Bagi bus yang laik jalan langsung ditempelkan stiker.

Sedangkan bagi tidak layak tidak dipasang stiker. Ini untuk membedakan bus yang laik jalan dan tidak. “Untuk itu masyarakat pengguna angkutan umum bisa menggunakan angkutan yang telah diberikan tanda layak operasi (Dipasang stiker). Hal tersebut guna menjaga keselamatan penumpang sampai ditujuan,” ungkapnya. (Sarnubi)

Satlantas Beri Surat Teguran dan Helm “ Giat Ops Keselamatan Lampung Utara

(Kupas Tuntas)

SATUAN Polisi Lalu Lintas Polres Lampung Utara masih terus menggiatkan operasi keselamatan selama bulan Ramadhan dengan berbagi takjil dan memberikan helm kepada pengendara sepeda motor.

Kasat Lantas Polres Lampung Utara AKP M Yani Endang mengatakan, Ops Keselamatan Krakatau tahun 2019 bertujuan untuk memberikan imbauan kepada masyarakat khususnya pengendara roda dua betapa pentingnya me-

Krakatau tahun 2019 ini akan terus dilaksanakan sampai pekan depan.

makai alat pengaman helm.

Yani mengatakan, bagi pengendara yang tidak lengkap akan diberhentikan dan diberi surat teguran serta diberikan helm, agar nantinya mereka sadar betapa pentingnya berkendara menggunakan helm.

"Tadi pada saat diberhentikan selain kita berikan surat teguran, kita juga memberikan im-

bauan kepada masyarakat dalam berkendara harus menggunakan helm demi keselamatan dirinya sendiri dan mematuhi rambu-rambu lalulintas. Karena selain menjaga diri sendiri, kita juga telah menjaga orang lain disekitar kita," ujarnya.

Dalam giat Ops Keselamatan Krakatau kali ini, lanjut AKP M Yani Endang, sebanyak 69 orang personel diterjunkan.

Personel ditempatkan diperempatan penyeberangan yang ramai dilalui oleh masyarakat.

"Giat Ops Keselamatan Krakatau tahun 2019 ini akan terus dilaksanakan sampai pekan depan," pungkasnya. (Sarnubi)

TUBA - TUBABA

Pemkab Tuba Operasi Pasar Bawang Putih PEMILU 2019

PDIP Kuasai Parlemen di Tubaba

OPERASIPASAR-DINAS KetahananPanganKabupatenTulangBawang menggelar operasi pasar (OP) bawang putih, Selasa (14/5). Pembeli bisa membeli satu kurang bawang putih sekaligus seberat 20 Kg.

TULANGBAWANG BARAT - PDIP meraih suara terbanyak di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) pada Pemilu 2019.

Diprediksi PDIP akan memperoleh 7 kursi di DPRD Tubaba.

"Alhamdullilah ditengah-tengah serangan hoax dan fitnah, rakyat menjadi benteng terbaik politik kebenaran. PDI Perjuangan masih dipercaya masyarakat Tubaba,” kata Ketua DPC PDIP Tubaba Ponco Nugroho, Selasa (14/5).

Ponco menegaskan, atas kemenangan tersebut bahwa PDIP di Kabupaten Tubaba masih mendapatkan posisi terbaik di hati seluruh elemen masyarakat. "PDI Perjuangan siap bekerja sama dengan seluruh komponen. Kemenangan ini untuk memperkuat pembumian Pancasila sebagai ideologi negara guna mewujudkan Trisakti," ujarnya.

Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Tubaba ini melanjutkan, pihaknya akan tetap merangkul caleg-caleg PDIP Kabupaten Tubaba yang masih belum memiliki kesempatan untuk duduk di kursi legislatif. "Caleg-caleg kita yang tidak lolos tetap kita rangkul juga, sebab mereka telah berjuang dalam satu kekuatan gotong royong. Sekali lagi saya sampaikan kemenangan PDIP adalah kemenangan rakyat," pungkasnya. (Irawan)

Foto: Erwin/Kupas Tuntas

Untuk menekan harga di pasaran, Pemkab Tulang Bawang (Tuba) melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar operasi pasar (OP) bawang putih. Pembeli bisa membeli satu kurang bawang putih sekaligus seberat 20 Kg. Tulang Bawang (Kupas Tuntas) OP bawang putih digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan Tuba bekerja sama dengan distributor PT Tunas Maju Jakarta, Selasa (14/5).

Dengan operasi pasar ini diharapkan bisa menekan harga bawang putih di pasaran yang kini mencapai Rp70 ribu/Kg. Dalam OP ini, bawang putih dijual dengan harga Rp25 ribu/ Kg. Novi, warga Menggala mengatakan sangat terbantu dengan OP bawang putih bisa membantu warga sehingga bisa membeli dengan harga

lebih murah.

Namun, kata dia, warga hanya diperbolehkan membeli bawang putih satu karung sekaligus. “Kita senang sih, Cuma kita harus membeli satu karung sekaligus. Mungkin ini yang agak membebani,” kata Nova saat ditemui di lokasi OP yang berada di depan Kantor Meteorologi atau disamping Pasar Putri Agung Menggala.

"Kalau kami mau beli terpaksa kami harus mencari warga yang lain untuk mencukupi 20 Kg atau 1 karung.

Kami lihat yang membeli kebanyakan para pedagang pasar, yang nantinya diecerkan kembali kepada masyarakat,” jelasnya.

Menurut Novi, dalam operasi pasar ini yang diuntungkan adalah pedagang. Karena masyarakat tidak dapat membeli eceran, tetapi harus karungan. Akhirnya para

pedagang lah yang mendorong bawang putih tersebut.

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tuba Raden Mansus mengatakan, operasi pasar bawang putih dilakukan untuk menekan harga di pasaran yang kini sangat tinggi.

“Kami bekerjasama dengan distributor untuk menekan harga bawang putih di pasaran. Sehingga digelar lah operasi pasar dengan harga bawang putih Rp25.000/Kg,” terangnya.

Terkait adanya keluhan warga yang tidak bisa membeli dalam jumlah kecil, Raden Mansus mengatakan sebenarnya OP bawang putih sudah membantu masyarakat. Meskipun yang membeli banyak pedagang, lanjut dia, nanti akan dijual kembali kepada masyarakat dengan harga rendah. (Win)

PEMBANGUNAN

Minta Nama Gerbang Tol Diganti TULANGBAWANG BARAT - APARATUR tiyuh Penumangan bersama tokoh adat dan Badan Permusyawarahan Tiyuh (BPT) setempat telah menyurati Pemkab Tulangbawang Barat untuk mengusulkan penyesuaian nama gerbang tol yang berada di Penumangan.

Masri, seorang tokoh masyarakat Tiyuh Penumangan mengatakan, pihaknya minta gerbang tol dan penunjuk arah dapat disesuaikan dengan nama daerah/posisi gerbang tol saat ini.

“Kami minta gerbang tol Menggala diganti menjadi gerbang tol Penumangan. Sehingga tidak menjadi polemik di kemudian hari. Apabila permohonan tersebut tidak ditindaklanjuti, maka kami akan membawa masyarakat untuk mendatangi pengelola tol untuk meminta penyesuaian,” jelasnya, kemarin.

Ia berharap, Pemkab Tubaba bisa mengawal aspirasi warga Tiyuh Penumangan sehingga bisa ada penyesuaian nama gerbang tol tersebut. Menurutnya, usulan tersebut juga untuk mengangkat nama daerah. "Usulan kami ini juga untuk mengangkat nama daerah.

Sehingga Tiyuh Penumangan dan Tubaba bisa dikenal lebih luas di masyarakat,” imbuhnya. (Irawan/

“ Usulan kami ini juga untuk mengangkat nama daerah.

Sehingga Tiyuh Penumangan dan Tubaba bisa dikenal lebih luas di masyarakat ”

Lucky)

Rabu, 15 Mei 2019

LAMPUNG TENGAH

7

Percepat Pembangunan, Pemkab Gandeng Swasta Lampung Tengah (Kupas Tuntas) GUNA mendorong percepatan pembangunan di segala sektor, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah (Pemkab Lamteng) terus menjalin kerjasama dengan pihak swasta, dan mengejar sumber anggaran ditingkat provinsi hingga pusat.

Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Lamteng Adi Erlansyah, saat membacakan sambutan tertulis Bupati Loekman Djoyosoemarto pada agenda safari ramadhan di Masjid Jami’ Al–Ikhlas di Kampung Mojokerto, Kecamatan Padang Ratu, Senin (13/5) sore.

“Namun dalam mewujudkan hal tersebut, tentunya tak lepas dari peran serta masyarakat yang menjadi faktor utama dalam percepatan pembangunan melalui gerakan

gotong royong,” kata Adi. Adi pun mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun Kabupaten Lampung Tengah melalui gerakan gotong royong yang selalu digiatkan oleh Bupati Loekman Djoyosoemarto.

Adi Erlansyah juga meminta masyarakat Lamteng terus meningkatkan spirit gotong royong dalam segala aspek kehidupan, seperti menjaga keamanan dan ketertiban, menciptakan harmonisasi dalam bermasyarakat, dan memelihara sarana dan prasarana milik bersama.

“Dengan begitu tantangan pembangunan yang kita emban bersama menjadi lebih ringan dan bermakna saat kita laksanakan,” tuturnya.

Ditambahkannya, kegiatan safari ramadhan yang dilakukan setiap tahun di Ramadhan adalah untuk dapat berinteraksi dan bersilaturahim dengan masyarakat. (Towo)

KAMTIBMAS

Polres Bahas Lalu Lintas Tol LAMPUNG TENGAH - POLRES Lampung Tengah melaksanakan rapat koordinasi yang dilaksanakan di Gedung Satpas Lantai II Polres Lampung Tengah dipimpin Kapolres AKBP I Made Rasma, Selasa (14/5).

Kegiatan tersebut dihadiri perwakilan dinas perhubungan, asisten perekonomian, dinas bina marga, BPN, Denpom II/3 Lampung, Sat Pol PP, PT Hutama Karya, Pertamina Wilayah Lampung Tengah dan dinas kesehatan.

Kapolres Lamteng AKBP I Made Rasma mengatakan, rapat koordinasi bertujuan untuk memastikan kelancaran lalu lintas terutama di simpang Terbanggi Besar dan exit tol Terbanggi mapun exit tol Seputih Jaya menjelang arus mudik dan balik lebaran.

Serta membahas ketersedianya bahan pokok sembako, sandang dan BBM menjelang lebaran. Kapolres juga meninjau langsung kesiapan pengerasan bahu jalan dari exit tol simpang Terbanggi untuk mencegah erjadi kemacetan diwilayah Lampung Tengah.

“Kegiatan rapat ini untuk menyatukan persepsi tentang kegiatan menjelang arus mudik serta balik lebaran, agar tidak terjadi miss komonikasi antar instasi terkait. Sehingga semua instansi bisa saling bersinergi supaya Lampung Tengah tetap aman dan kondusif,” kata Kapolres. (Rls)

Foto: Towo/Kupas Tuntas

SERAHKAN BANTUAN - SEKDA Lamteng Adi Erlansyah menyerahkan bantuan saat menghadiri safari ramadhan di Masjid Jami’ Al–Ikhlas di Kampung Mojokerto, Kecamatan Padang Ratu, Senin (13/5) sore.

Dugaan Mark Up Dana Desa

Warga Laporkan Kakam Payungmakmur ke Kejari Diduga tidak merealisasikan penggunaan dana desa 2017-2018 dengan baik dan me-mark up anggaran, puluhan warga melaporkan Kepala Kampung (Kakam) Payungmakmur, Zimamul Wafa, ke Kejari Lampung Tengah, Senin (13/5) sore.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) SOFYAN mewakili warga Kampung Payungmakmur, Kecamatan Pubian, menyatakan pihaknya bersama warga datang ke Kejari Lamteng untuk melaporkan dugaan penyimpangan dana

desa yang dilakukan Kakam Zimamul.

“Kami datang melaporkan dugaan penyimpangan DD 2017-2018 yang dilakukan Kakam Zimamul. Kami berharap kejari bisa memproses laporan ini sesuai hukum yang berlaku,” kata Sofyan.

Sofyan membeberkan, dugaan penyimpangan dana

desa yang dilakukan Kakam Zimamul di antaranya dana untuk kegiatan keagamaan dan pemuda, operasional RT/RW, kegiatan pertanian, PKK, Karang Taruna, serta pemberdayaan PAUD dan pendidikan lainnya.

“Banyak dugaan penyimpangan yang kita laporkan ke kejari. Anggaran yang dikucurkan tidak sesuai dan tidak jelas penggunaannya atau di-mark up,” ujarnya.

Bukan hanya itu, lanjut Sofyan, pembangunan infrastruktur jalan juga tidak sesuai spek. “Pembangunan

onderlagh dan lapen juga tidak sesuai spek. Terkesan asal jadi. Bukti-bukti laporan sudah kita serahkan ke Kejari,” tegasnya.

Menyikapi laporan ini, Kasi Pidsus Kejari Lamteng Bayu Mediansyah menyatakan akan mempelajari terlebih dahulu laporan tersebut. “Kita akan pelajari dahulu laporannya. Jika benar-benar menyimpang, tentunya akan ditindaklanjuti sesuai prosedur,” jelasnya.

Hingga berita dilansir Kakam Zimamul belum bisa dihubungi. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

Pemkab Subsidi Sembako Pasar Murah Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

SERAHKAN BANTUAN ASISTEN Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Setdakab Lamsel Mulyadi Saleh menyerahkan bantuan pada masyarakat kurang mampu saat kegiatan pasar murah di Kecamatan Waypanji, Selasa (14/5).

Foto: Dirsah/ Kupas Tuntas

Inspektorat Dalami Kasus BUMDes Sukaraja Inspektorat Kabupaten Lampung Selatan akan mendalami kasus dugaan penyimpangan penggunaan anggaran penyertaan modal Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Alam Lestari di Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, yang dilakukan kepala desa setempat.

Lampung Selatan (Kupas Tuntas) KEPALA Inspektorat Lampung Selatan Joko Sapta menegaskan, pihaknya akan segera turun untuk untuk melakukan pemeriksaan secara langsung.

Namun demikian, Joko Sapta enggan menyebutkan kapan waktu pemeriksaan dilakukan. Apalagi, kepala desa setempat kembali maju dalam pilkades serentak gelombang III tahun 2019.

"Yang jelas dugaan kasus ini sudah kita proses dan

yang pasti kita akan turun kesana. Kalau ditanya kapan, itu tidak bisa kita ungkapkan, karena sekarang akan dilaksanakan Pilkades serentak, takutnya ini dimanfaatkan untuk muatan politik karena orang yang bersangkutan kembali maju," kata Joko, Selasa (14/5).

Ditanya kapan target waktu hasil pemeriksaan dapat diketahui, Joko menyatakan bila hasil pemeriksaan itu tidak untuk dikonsumsi publik. Namun akan menjadi bahan la poran ke pimpinan atau kepala daerah.

"Kita laporan ke pimpinan dalam bentuk LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan). Kalau itu sudah menjadi produk, nanti pimpinan yang akan menjelaskan ke publik," jelas Joko Sapta.

Informasi yang dihimpun Kupas Tuntas, Kepala Desa Sukaraja Samsul Bahri (saat ini maju lagi sebagai calon kades) diduga memanfaatkan anggaran BUMDes yang bersumber dari dana desa (DD).

Diduga Samsul Bahri menggunakan uang penyertaan modal BUMDes sebesar Rp60,5 juta untuk kepentingan pribadi. Samsul Bahri membentuk BUMDes Alam Lestari dengan jenis usaha simpan pinjam dan menunjuk sekretaris Desa Sukaraja sebagai Ketua BUMDes. Padahal di dalam aturan jelas, BUMDes dikelola oleh masyarakat, tidak dikelola

oleh aparatur pemerintahan di desa. Sejak dibentuk tahun 2016 silam, BUMDes Alam Lestasi mendapat kecaman, termasuk datang dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Lampung Selatan.

Pengecaman itu lantaran BUMDes Desa Sukaraja merupakan usaha simpan pinjam. Hal itu tidak diperbolehkan sehingga aktivitas BUMDes sempat dihentikan.

Celakanya, salah satu peminjam modal BUMDes itu adalah sang kepala desa.

Joko memastikan bila kades yang bersangkutan telah mengembalikan uang ter sebut. Hal itu dibuktikan dari rekening koran BUMDes Alam Lestari yang telah dikantongin oleh pihak Inspektorat. Hingga berita dilansir Kades Sukaraja belum bisa dihubungi. (Dirsah/Edu)

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) berencana mensubsidi sejumlah barang kebutuhan pokok (sembako) untuk kegiatan pasar murah, khususnya yang diselenggarakan pada hari besar keagamaan.

Hal itu disampaikan oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Setdakab Lampung Selatan Mulyadi Saleh usai mengikuti kegiatan pasar murah di Kecamatan Waypanji, Selasa (14/5).

Menurut mantan Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan itu, rencana subsidi sembako untuk kegiatan pasar murah masyarakat untuk hari besar keagamaan itu merupakan masukan dari Plt bupati agar dapat membantu masyarakat.

Mulyadi memastikan bila ditambah dengan subsidi lagi dari pemerintah tentunya masyarakat dapat benar-

benar merasakan kemeriahan dan kebahagiaan dalam menyambut hari besar.

"Selain sudah mendapatkan harga modal dari perusahaan, masyarakat juga nantinnya mendapatkan harga barang yang telah disubsidi oleh pemerintah," ujarnya.

Kendati demikian, pihaknya akan melakukan pengkajian soal aspek dan tata kelola pelaksaan apakah subsidi itu dapat dilaksanakan untuk membantu kegiatan pasar murah di tahun mendatang.

"Yang penting tidak menyalahi aturan. Karena penyelenggaraan pasar murah itu untuk menstabilakan harga, sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat," ucapnya.

Dilain hal, pada pelaksaan pasar murah yang digelar Pemkab Lampung Selatan pada tahun 2019, Mulyadi Saleh menyebutkan memang ada beberapa barang kebutuhan pokok yang buru oleh masyarakat, terutama daging, telur dan bawang. (Dirsah/Edu)

PEMBANGUNAN

Pencairan DD Belum Tuntas LAMPUNG SELATAN - HINGGA memasuki pertengahan Mei 2019, belum semua desa di Kabupaten Lampung Selatan yang merealisasian Dana Desa (DD) termin pertama.

Hal ini karena belum semua desa mengajukan pencairan DD termin pertama itu, sehingga sebagian desa belum mendapatan DD. Kepala Seksi Pengelola Keuangan Desa M Iqbal Fuad, mendampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Lampung Selatan Burhanuddin membenarkan bila masih ada desa yang belom mendapatkan dana segara dari pemerintah itu.

Hal itu lantaran, desa-desa terkait belum mengajukan proposal pencairan dana yang diperuntukan untuk mendukung pembangunan di desa. Iqbal menyebutkan, sedikitnya terdapat 39 desa yang belum sama sekali mengajukan proposa pencairan DD termin pertama.

"Masih cukup banyak, dari total 256 desa, yang sudah melakukan pencairan DD termin pertama ada sebanyak 199 desa.

Dan juga terdapat 18 desa yang sedang dalam proses pencairan.

Selebihnya, 39 desa belum mengajukan proposa pencairan sama sekali," ujarnya, Selasa (14/5). (Dirsah/Edu)

8

Rabu, 15 Mei 2019

WAY KANAN

Penyelewengan Dana Kampung 2018

Sepuluh Kepala Kampung Siap-siap Masuk Penjara

Foto : Sandi/Kupas Tuntas

BERI KETERANGAN - BUPATI Way Kanan, Raden Adipati Surya memberikan keterangan kepada awak media usai menghadiri Pergantian Antar Waktu Kakam di Kampung Karta Jaya, Kecamatan Negara Batin, Selasa (14/5).

Pemerintah Kabupaten Way Kanan benar-benar serius menindaklanjuti temuan Inspektorat tentang penyalahgunaan dan penyelewengan Dana Kampung. Dari temuan inspektorat, ada sepuluh Kampung di Way Kanan terindikasi menyelewengkan Dana Kampung di tahun 2018.

Way Kanan (Kupas Tuntas) PENYELEWENGAN Dana Kampung yang dilakukan oleh Kepala Kampung bervariasi.

Mulai dari pekerjaan yang tidak sesuai RAB, pekerjaan fiktif, sampai penilapan honor aparat kampung. Yang lebih parahnya lagi, ada satu Kampung yang ditemukan melakukan penyelewengan Dana Kampung sampai Rp687 juta.

“Sekarang berkas sudah naik ke Kejaksaan Way Kanan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya, saat menghadiri Pergantian

Antar Waktu (PAW) di Kampung Karta Jaya, Kecamatan Negara Batin, Selasa (14/5).

Adipati melanjutkan, selama ini Pemkab Way Kanan selalu membina para Kepala Kampung. Jika ada temuan, selalu diselesaikan dengan mengembalikan dana ke Kas Kampung.

Tetapi nampaknya cara ini membuat ada sebagian oknum Kepala Kampung merasa terlindungi dan menganggap kalau ketahuan tinggal dikembalikan ke Kas Kampung, masalah beres.

“Selama tiga tahun ini selalu kita berusaha melakukan pembinaan namun ada beberapa oknum Kepala Kampung malah nambah menjadi-jadi, dan saya sudah bosan untuk me-

ngingatkan dan membina para Kepala Kampung yang ada untuk bekerja dengan baik dalam pengelolaan Dana Kampung,” kata Adipati.

“Sekarang Pemkab tidak bisa disalahkan lagi. Sudah kita bina bukanya makin baik, malah ada beberapa oknum Kepala Kampung nambah menjadi-jadi. Sekarang saya ambil tindakan tegas,” imbuhnya. Menurut Adipati, ke-10 oknum Kakam itu tinggal menunggu waktu saja untuk dipanggil Kejaksaan. Apakah sebelum Lebaran atau sesudah Lebaran masuk penjara.

Dari penjelasan Adipati, ada temuan salah satu Kampung di Kecamatan Banjit dimana Kakamnya tidak membayar tunjangan aparat Kampung dan menjual beras sejahtera. Sedangkan di Kecamatan Gunung Labuhan ada temuan proyek pekerjaan yang fiktif. Begitu juga di Kecamatan Negara Batin, ada Kakamnya yang menilap honor aparat kampung.

Inspektorat : Banyak Kampung Langgar Aturan Inspektorat Kabupaten Way Kanan mengakui banyak kampung yang pengelolaan Dana Desanya bermasalah.

Hal itu diketahui berdasarkan hasil audit Tim APIP Inspektorat terhadap ratusan kampung di Way Kanan.

Ada kampung yang sama sekali tidak menyalurkan DD, ada juga pelaksanaan kegiatan yang tidak sesuai. Hal itu pun mengakibatkan adanya kerugian keuangan kas kampung.

Masih banyak jenis pelanggaran yang ditemukan oleh Tim Audit APIP, namun tidak dipaparkan secara gamblang.

“Saya tidak ingat pastinya, namun sebagian besar dari ratusan kampung yang kami periksa itu rata-rata memang melakukan kesalahan. Baik administrasi, kepatuhan maupun dugaan korupsi dana desa sendiri,” terang Tim Audit APIP Inspektorat Irban I, Bakarudin di ruang kerjanya, Selasa (14/5).

Bakarudin hanya menjelaskan, semua laporan hasil audit sudah diserahkan ke Bupati Raden Adipati Surya.

Kemudian Bupati akan memberikan surat perintah untuk kampung yang dilaporkan untuk memulangkan dana desa ke kas kampung selambatlambatnya 60 hari dari surat diterima kepala kampung.

“Jika tuntutan yang disarankan itu tidak segera dipenuhi selama 60 hari, kemungkinan besar Bupati akan mengambil langkah tegas penyelesaian jalur hukum. Bisa jadi ratusan kepala kampung akan menjadi tersangka kasus korupsi dana desa,” terangnya. (Sandi)

Warga Gunung Sangkaran Ancam Duduki Lahan PT BMM Way Kanan (Kupas Tuntas) PENDUDUKAN lahan oleh warga di Kampung Gunung Sangkaran yang digarap PT Bumi Madu Mandiri (BMM) tampaknya benarbenar akan terjadi. Ratusan masyarakat setempat telah mengultimatum pihak PT BMM untuk angkat kaki dari kampung Gunung Sangkaran, tetapi pihak perusahaan menolak untuk melakukan pembebasan lahan. Alasannya karena merasa tidak mencaplok lahan wilayah Gunung Sangkaran.

Hal tersebut dijelaskan Sekretaris Daerah Kabupaten Way Kanan Saipul usai rapat dengan pihak PT BMM di ruang rapat Sekda, Selasa (14/5). Menurutnya, rapat ini digelar untuk mediasi sengketa lahan antara masyarakat Kampung Gunung sangkaran dengan PT BMM. “Karena kita ketahui pada Jumat (10/5) kemarin, masyarakat adat gunung sangkaran dipimpin oleh Eeng melakukan aksi dan akan melakukan pendudukan lahan di lokasi PT BMM. Pemicunya karena masyarakat adat Gunung Sangkaran merasa wilayah kampung mereka di caplok oleh PT. BMM,” kata dia.

Oleh sebab itu, Bupati Way Kanan Raden Adipati me-

minta langkah pendudukan lahan itu ditunda, karena pemerintah Way Kanan mengharapkan agar kedua belah pihak dapat bertemu dan menemui hasil mufakat.

“Namun pihak PT. BMM yang diwakili Hairul Anom SH, masih enggan melakukan perundingan dengan pihak masyarakat. Hal ini akan kami laporkan kepada Bupati," terangnya.

Sementara, perwakilan masyarakat Gunung Sangkaran, Eeng mengaku kecewa dengan ‘sandiwara’ yang dimainkan oleh PT. BMM. Menurut Eeng, pihak perusahaan terkesan mengadu domba masyarakat adat porom pemuka udik Blambangan umpu. Namun demikian ia juga akan melaporkan hal ini dengan Bupati Way Kanan.

Terpisah, perwakilan tokoh adat Kampung Bujung, Edwin Kurukaspari dengan tegas mengatakan wilayah Kampung Gunung Sangkaran yang digarap oleh PT BMM mutlak hak Kampung Gunung Sangkaran. Karena Kampung Gunung Sangkaran adalah kampung adat tertua yang juga memiliki wilayah adat.

“Untuk PT BMM, saya minta tidak lagi membuat gaduh sesama masyarakat adat, demi mendapatkan lahan Kampung Gunung Sangkaran secara gratis," tandasnya. (Sandi)

TANGGAMUS PERTAHANAN

Kodim 0424 Gelar Latihan Menembak TANGGAMUS – UNTUK memelihara dan meningkatkan kemampuan, para prajurit Kodim 0424/Tanggamus mengikuti latihan menembak senjata ringan (Latbak Jatri) Triwulan II Tahun 2019.

Latihan ini diadakan di lapangan tembak Batu Tegi Pekon Batu Tegi, Kecamatan Airnaningan, Tanggamus, Selasa (14/5).

Danlat Bakjatri, Kapten Inf Juliani Abri mengatakan, kegiatan Katbakjatri ini merupakan kegiatan program pembinaan personel setiap triwulan. Setelah mengikuti latihan menembak ini, para prajurit diharapkan dapat meningkatkan kemampuan guna mendukung tugas ke depan.

“Latihan menembak ini juga digelar untuk mengasah naluri tempur para prajurit. Saya harap agar seluruh personel Kodim yang terlibat dalam kegiatan Latbak Jatri ini mengutamakan faktor keamanan. Ikuti peraturan dari kordinator menembak agar dalam pelaksanaan kegiatan dapat berjalan tertib dan aman," katanya.

Menurut Juliani Abri, latihan ini dilaksanakan selama tiga. Dua hari latihan menggunakan senapan, dan sehari latihan menembak pistol. Materi menembak senapan SS 1 jarak 100 meter dengan sikap tiarap. Sedangkan materi menembak pistol dengan sikap berdiri jarak 25 meter. (Sayuti)

Pemkab Siapkan Rp28,056 Miliar untuk Dana THR Tanggamus (Kupas Tuntas) PEMKAB Tanggamus sudah menyiapkan anggaran untuk tunjangan hari raya (THR) bagi ASN dan pejabat.

Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Tanggamus, Suaidi mengatakan, anggaran yang telah disiapkan Rp28,056 miliar. Dana itu untuk THR ASN, anggota dewan, bupati, wabup dan CPNS rekrutment tahun 2018 lalu.

Menurut Suaidi, dana tersebut sudah disiapkan, tinggal menunggu instruksi pencairan dari Kemente rian Keuangan. “Dasar aturannya PP No 36 tahun 2019 tentang tunjangan hari raya. Kami masih menunggu lagi aturan dari Kementerian Keuangan yang mengatur lebih teknis untuk pemberian THR ini,” ujar Suaidi, Selasa (14/5).

Menurutnya, aturan dari Kemenkeu akan lebih detail

soal besaran dan waktu gaji ke-14 diberikan. Suaidi mengaku, untuk sementara kisaran gaji ke-14 besarnya setara dengan gaji tiap bulan.

Di dalamnya terdiri gaji pokok, beberapa tunjangan, kecuali tunjangan beras saja.

Gaji ke-14 diberikan ke seluruh ASN, para CPNS yang baru, dan pejabat daerah seperti kepala satuan kerja, anggota DPRD, bupati dan wakil bupati. Sedangkan untuk tenaga kerja sukarela dan tenaga honorer belum ada aturannya. “Kalau dari aturan sementara ini gaji ke-14 diberikan pada 23-24 Mei 2019 tapi untuk kepastiannya nanti tunggu saja aturan dari Kementerian Keuangan,” katanya.

Dalam penyusunan anggaran gaji, pihaknya menyusun setiap tahun sebanyak 14 kali gaji. Gaji ke-14 adalah tunjangan hari raya, gaji ke-13 untuk tambahan biaya pendidikan anak. Lalu ditambah dua persen untuk cadangan anggaran. (Sayuti)

LATIHAN MENEMBAK – PARA personel Kodim 0424/Tanggamus mengikuti latihan menembak senjata ringan Triwulan II Tahun 2019 di lapangan tembak Batu Tegi Pekon Batu Tegi, Kecamatan Airnaningan, Selasa (14/5).

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

 Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa

Inspektorat Tanggamus Terima Sembilan Aduan Inspektorat Kabupaten Tanggamus menerima sembilan aduan dari masyarakat, LSM dan pelimpahan kasus dari Kejaksaan Negeri Tanggamus, terkait dugaan penyimpangan pengelolaan Dana Desa (DD) tahun 2018. Dari data yang dihimpun Kupas Tuntas, dari sembilan aduan tersebut, ada satu desa yang telah dilakukan pemeriksaan khusus (riksus).

Tanggamus (Kupas Tuntas) LAPORAN terhadap 9 kepala pekon yang bermasalah tersebut masuk ke Inspektorat Tanggamus mulai dari bulan Februari hingga Mei 2019. “Kami catat sejak Februari hingga Mei ada sembilan aduan Pekon yang masuk,” ujar Sekertaris Inspektorat Kabupaten Tanggamus, Gustam, Selasa (14/5).

Ke-9 Pekon itu adalah,

Pekon Tanjung Raja, Suka Padang, Banjar Negeri, Negeri Ratu, Suka Agung, Dadapan, Ketapang, Kanca Pura dan Sinar Bangun. Dari ke 9 Pekon ini Pekon Sinar Bangun yang masuk dalam Pemeriksaan Khusus. Meski ada 9 pekon yang bermasalah, namun hal itu dipastikan tidak akan menghambat pencarian DD tahun 2019.

Sebab mekanismenya berbeda antara individu dengan pemerintahan pekon.

“Disini kita bedakan an-

tara kesalahan oknum kepala pekon dengan program pusat yang sudah menjadi program nasional. Jangan sampai kesalahan oknum kepala pekon ini menghambat pencarian dana desa. Dengan catatan pemerintahan Pekon sudah menyelesaikan syarat-syarat yang sudah ditentukan, seperti halnya penyelesaian APBDes dan sudah dievaluasi oleh PMD,” kata Gustam.

Namun dalam hal ini tidak serta merta pekon yang bermasalah bisa dicairkan anggarannya. Untuk pekon yang memiliki kesalahan yang fatal, kemungkinan dana desa untuk tahun 2019 ini bisa saja tidak dicarikan. “Seperti Pekon Sinar Bangun yang dana desanya kita rekomendasikan untuk tidak dicairkan,” tandasnya.

Untuk diketahui, Sejak awal Mei, baru tujuh dari 299

pekon di Tanggamus yang sudah menerima pencairan DD tahap pertama. Lambatnya realisasi DD terkendala sejumlah persyaratan pencairan. Kabid Pembangunan dan Kelembagaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Tanggamus, Erlan Deni Saputra mengatakan, pencairan sudah dimulai sejak pekan lalu.

Erlan menuturkan, untuk pencairan dana, pekon harus menyerahkan APBDes terlebih dahulu. Ini merupakan syarat lanjutan setelah pekon menyerahkan LKPj tahun 2018. “Baru tujuh pekon yang sudah mencairkan dana tahap pertama. Pekon lain masih konsultasi saja. Belum ada yang mengajukan untuk pencairan. Mungkin nanti bergiliran mengajukan pencairan dana,” ujarnya. (Sayuti)

Rabu, 15 Mei 2019

SAMBUNGAN

Kepala BNN: Tidak Ada Lapas Bersih Jaringan Narkoba Jakarta (Kupas Tuntas) KEPALA Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Heru Winarko mengatakan mayoritas operator narkotika berasal dari jaringan lapas.

Menurut Heru, butuh perbaikan sistem untuk mengatasi masalah ini.

"Lapas kita memang memprihatinkan. Saya bisa nyatakan lebih 90 persen operator dari lapas. Ini yang bangkitlah," kata Heru, Selasa (14/5).

Heru mengatakan dalam pengawasannya hampir tidak ada lapas yang bersih dari jaringan narkoba. Selama ada napi yang merupakan bandar atau pengedar, rata-rata masih mengoperasikan bisnisnya meski berada di sel.

"Hampir semua yang ada

napi narkobanya terutama bandar kalau pengawasan tidak kuat mereka masih mengoperasikan. Termasuk ya yang kemarin (Lapas Cirebon)," ujarnya.

Kerja sama semua pihak untuk menerapkan sistem yang bersih dari narkotika sangat dibutuhkan. Dia mengatakan BNN dan Ditjen Pemasyarakatan Kemenkum HAM sudah berkoordinasi untuk memberantas jaringan lapas.

"Kami sudah perbaikan dengan sistem, lebih kurang kami dapat 200 kg yang dikendalikan oleh lapas di Cirebon. Ini juga menjadi atensi kita dengan Dirjen PAS, kita juga ada lapas fasilitas maksimum di Nusakambangan dan juga di Bali ini ada lapas khusus narkoba di daerah Bangli, supaya peredaran yang dioperatorkan ini bisa dikendalikan," ucap Heru.

Dia juga menambahkan

Proyek ...

pentingnya rehabilitasi bagi para pengguna narkotika.

Sebab, jika semua kasus narkotika dijebloskan bui menurutnya tidak akan menyelesaikan masalah.

"Bahwa 70 persen (napi) di lapas tadi adalah narkoba, dan dari narkoba itu 90 persen adalah pengguna, 10 persen pengedar dan bandar.

Kalau pengguna ini tangkap masuk sel, lama-lama nggak masuk sekolah akhirnya jadi masalah sosial. Kalau misal anak-anak kumpul ketangkep polisi kita assesment, kalau misal ditangkap lalu dikeluarin itu adalah pengguna kita rehabilitasi," tuturnya.

Heru juga mengapresiasi Gubernur Bali Wayan Koser yang berniat membangun pusat rehabilitasi bagi pengguna narkotika di Bangli. Dia berharap dengan rehab para pengguna narkotika bisa bebas dari kecanduannya. (Dtc)

Tersangka Suap Seleksi Jabatan di Kemenag Ajukan JC Jakarta (Kupas Tuntas) KEPALA Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Timur Haris Hasanuddin mengajukan sebagai justice collaborator ( JC) ke KPK. Haris ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait seleksi jabatan di lingkungan Kemenag.

"HRS (Haris Hasanuddin) mengajukan diri menjadi JC," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah, Selasa (14/5). Meski demikian, KPK terlebih dahulu akan mempertimbangkan berbagai syarat untuk menerima atau tidak pengajuan JC itu.

Menurut Febri, KPK juga akan melihat seberapa signifikan keterangan Haris dalam persidangan kasus tersebut.

"Nanti akan dilihat seberapa signifikan keterangan di persidangan dan juga kon-

sistensi yang bersangkutan," sebutnya.

Dalam perkara ini, Haris bersama eks Ketum PPP Romahurmuziy dan Kepala Kantor Kemenag Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap terkait seleksi jabatan di lingkungan Kemenag.

Haris dan Muafaq diduga memberikan duit kepada Romahurmuziy, yang merupakan anggota Komisi XI DPR RI, sebesar Rp 300 juta.

Duit tersebut diduga diberikan Haris dan Muafaq agar Rommy membantu proses seleksi jabatan yang diikuti keduanya.

KPK juga sudah memeriksa Sekjen Kementerian Agama (Kemenag) Nur Kholis Setiawan terkait kasus dugaan suap yang menjerat eks Ketum PPP Romahurmuziy (Rommy). KPK perlu mendalami lebih detail terkait proses seleksi jabatan

Mabes ...

Sementara Kabid Humas Polda Lampung AKBP Zahwani Pandra Arsyad menerangkan, Polda Lampung tetap melakukan monitoring terhadap Bagas Kurniawan.

Bagas Kurniawan sendiri diklaim sebagai tersangka yang kooperatif, dan sudah mengakui kesalahannya .

Pandra sapaan akrabnya menyatakan bahwa dua hal di atas menjadi acuan dari penyidik kepolisian dengan me m u l a n g k a n y a n g b e r sangkutan ke kediamannya.

"Dia kooperatif dan setiap saat bila diperlukan untuk penyelidikan lebih lanjut yang bersangkutan bersedia. Kemudian tersangka tidak akan

Dari Hal 1

mengulangi perbuatannya," ujarnya.

Selama tidak ditahan, kata dia, pihak kepolisian mendapat jaminan dari pihak keluarga jika suatu saat yang bersangkutan dibutuhkan untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Yang bersangkutan juga berjanji tidak akan melakukan upaya melarikan diri karena ada jaminan pihak keluarga. Jaminan itu datang dari keluarganya sendiri, kalau misalnya dia lari, ada keluarga yang menanggungjawabi," pungkasnya.

Diketahui, dari tangan Bagas Kurniawan diamankan barang bukti berupa 1 akun instagram opposite78910 de-

Caleg ... dibatalkan. Komisioner KPU Lampung Ahmad Fauzan mengatakan, untuk penetapan calon baik DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota akan dilakukan oleh KPU RI. KPU Provinsi Lampung tidak ada wewenang untuk menetapkan, melainkan hanya merekap hasil perolehan suara saja "Nah setelah ditetapkan, barulah kami sebagai penyelenggara provinsi langsung meminta dan mengingatkan kepada calon terpilih baik DPR RI, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota maupun calon DPD RI wajib untuk menyerahkan LHKPN," jelasnya, Selasa (14/5).

Komisioner KPU Lampung

hingga penyerahan nama ke Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

"Ada beberapa hal yang cukup detail yang kami klarifikasi terkait dengan proses seleksi itu sendiri, baik yang berjalan di panitia seleksi itu sendiri ataupun jika ada pihak lain untuk mempengaruhi proses seleksi tersebut sampai tiga nama diusulkan ke Menteri Agama," kata Febri.

Febri mengatakan KPK terus melakukan proses penyidikan terhadap para tersangka dalam kasus tersebut. Febri menjelaskan proses penyidikan terhadap tersangka Haris Hasanuddin dan Muafaq Wirahadi sudah memasuki tahap finalisasi dan segera dilanjutkan ke tahap berikutnya.

"Penyidikan HRS dan MFQ sedang kami finalisasi, semoga tidak terlalu lama proses penyidikan selesai dan akan dilanjutkan ke proses selanjutnya," kata Febri. (Dtc)

ngan alamat tautan https:// www.instagram.com/opposite78910 yang sudah dinonaktifkan, 1 buah HP merk Xiaomi Mi 5s Plus warna putih, buah simcard dengan nomor HP 08536xxxxxxx.

Bagas juga pernah memposting berita hoaks Situng KPU disusupi surat C1 palsu pada tanggal 2 Mei 2019 dengan menggunakan akun Instagram miliknya dengan nama akun opposite78910.

Selain hoaks itu, beragam isu negatif juga diposting tersangka mulai dari isu meninggalnya anggota KPU, kriminalisasi ulama, aksi people power hingga penghinaan terhadap presiden. (Ricardo) Dari Hal 1

M Tio Aliansyah menambahkan, penyerahan LHKPN mengacu pada SK KPU RI Nomor: 814/PL.01.4-SD/06/KPU/V/2019.

Dikatakan, saat ini KPU RI terus menginstruksikan ke seluruh KPU tingkat provinsi dan kabupaten/kota terkait penyampaiaan LHKPN caleg partai politik maupun perseorangan. ”Jadi sesuai peraturan tersebut, maka diwajibkan bagi peserta pemilu untuk melaporkan LHKPN paling lambat 7 hari pasca penetapan calon terpilih," ungkapnya.

Tio mengingatkan, apabila masih ada peserta pemilu yang tidak menyerahkan sampai batas yang ditenggat oleh KPU, maka akan ada sanksi yang akan diterima

alon terpilih yaitu tidak dilantik atau tidak ditetapkan sebagai calon terpilih baik pasangan calon maupun calon legislatif.

"Nah kalau dalam waktu 7 hari tidak menyerahkan bukti laporan LHKPN, maka calon tersebut tidak akan masuk dalam rekomendasi sebagai calon terpilih yang akan dilantik oleh Presiden RI atau Kemendagri yang mengurusi penerintahan dalam negeri.

Oleh karena itu KPU Lampung diminta untuk mengingatkan kepada seluruh calon anggota DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota untuk mempersiapkan dan melaporkan LHKPN kepada KPK sebelum batas pelaporan berakhir," tandasnya. (Sule)

Dibalau akan diperiksa.

Bahkan, pihaknya sudah memintai keterangan sejumlah pihak yang mengetahui proyek pembangunan flyover Ki Maja-Ratu Dibalau.

Ada sekitar 21 saksi yang sudah diperiksa termasuk pihak rekanan (Direktur PT Subanus) dan ahli beton.

Safei menegakan, pihaknya tidak akan menutupnutupi kasus tersebut. Saat itu, kasus itu sudah masuk dalam tahap penyelidikan dengan diterbitkan surat perintah penyelidikan (Sprintlid) oleh Kejari Bandar Lampung.

Kejari menduga pengerjaan proyek tersebut terdapat sejumlah penyimpangan teknis pada beberapa item beton yang tidak melibatkan sub kontraktor dari PT Wika Beton.

Kepala Kejari Bandar Lampung saat itu Widiantoro pun mengakui telah sudah meminta keterangan dari beberapa ahli termasuk ahli beton yang merupakan salah satu pokok materi yang disoal dalam pembangunan flyover keempat milik PT Subanus tersebut.

Selain pengerjaan yang tidak benar, proses tender yang memenangkan PT Subanus sebagai rekanan pengerjaan flyover itu juga diduga sarat mainan. Seorang jaksa di Kejati Lam-

Dari Hal 1

pung mengungkapkan, diduga sejak awal pengajuan syarat tender PT Subanus tidak mengikutsertakan perusahaan pendukung yang bersertifikasi beton. Sehingga menjadi pangkal penyimpangan.

Demikian pula untuk mendalami pengerjaan proyek flyover Gajah Mada-Ir Juanda, Kejari Bandar Lampung juga sudah meminta keterangan sejumlah saksi.

Kasi Pidsus Kejari Bandar Lampung Syafei mengaku, telah meminta keterangan ahli terkait pembangunan proyek yang menghabiskan anggaran puluhan miliar tersebut. Penelaahan dilakukan karena di lokasi flyover sempat terendam banjir.

Syafei berjanji, jika pada proyek pembangunan flyover Gajah Mada-Ir. Juanda terjadi perbuatan melawan hukum, maka, pihaknya akan memprosesnya. Saat itu, pihaknya sedang melakukan penelaahan.

Pembangunan flyover Gajah Mada-Ir Juanda memiliki panjang sekitar 600 meter dengan menghabiskan anggaran mencapai Rp60 miliar.

Namun, hingga kedua proyek flyover itu diresmikan, pihak Kejari Bandar Lampung belum memberikan kesimpulan terkait pemeriksaan yang pernah dilakukan.

Pemprov ...

2016-2035, diharapkan pembangunan kawasan industri bisa memberikan nilai tambah terhadap sumber daya alam yang ada di Provinsi Lampung.

"Adanya industri nanti ini akan ada dampak terhadap pertumbuhan ekonomi seperti tenaga kerja. Pengembangan wilayah ini ada multiplier effect dari pembangunan industri, ini yang kita harapkan," ujar Mulyadi, Selasa (14/5).

Dikatakannya, saat ini Pemprov sudah mulai menjual kawasan industri ke para investor. Dari sembilan kawasan industri, satu diantaranya adalah kawasan industri di Way Pisang Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan yang akan dilaunching. Di mana lokasi industri tersebut dianggap sangat strategis.

Di sisi lain, ia juga berharap para penggiat Usaha Kecil Menengah (UKM) di Lampung merasakan dampaknya dari adanya tol tersebut. Dari itu, kata dia, UMKM harus mempersiapkan daya saingnya.

"UKM harus menyiapkan tentang standarisasi mulai dari bawah, mempersiapkan

persaingan di rest area tol.

Contohkan saja tol JakartaCikampek, ada rest area yang berhasil dan ada yang gagal. Rest area yang berhasil bisa menjadi pilot project," katanya.

Namun demikian, lanjut dia, UKM juga memerlukan fasilitas dan dibimbing pemerintah daerah. Sebab tanpa daya saing UKM akan kalah di dunia pasar.

"Lampung harus siap, sehingga ketika ada pertumbuhan ekonomi, Lampung akan terdampak dalam mempercepat pembangunan," katanya.

Dimintai tanggapannya, Pengamat Ekonomi Universitas Lampung Asrian Hendi Caya menyambut baik rencana pengembangan kawasan industri di Provinsi Lampung. Ia berharap, Provinsi Lampung bisa lebih mensejahterakan masyarakatnya dari hasil-hasil di kawasan industri.

Dia mendorong industri berkembang agar dapat mengolah bahan baku yang ada di Lampung, sehingga memiliki nilai jual tinggi. Seperti halnya yang selama ini hanya diolah menjadi pakan ternak, meski sebenarnya

masih bisa diolah menjadi produk yang lain.

"Apalagi sekarang era ekonomi kreatif. Produk itu harus muncul dalam bentuk kuliner yang baru, menyaingi yang sudah ada. Seperti bolu basisnya singkong dan lainnya. Kita pengolahannya masih terpaku pada terminologi yang lama," kata Asrian.

Menurut Asrian, Pemprov Lampung kedepan diharapkan bisa membuka pasar-pasar baru pada negara-negara yang selama ini belum menjadi tujuan utama ekspor.

Selama ini kata Asrian, pertanian Provinsi Lampung masih mengandalkan hasil produksi primer, dan barang yang diekspor pun merupakan hasil produksi primer seperti biji kopi, kakao, sawit.

Padahal kedepan peluang untuk pengolahan produk sangat terbuka sekali.

"Seperti pengolahan singkong yang bisa dibuat menjadi tepung (Modified Cassava Flour) dan punya peluang pasarnya. Jadi nilai tambahnya terhadap perekonomian daerah bes a r. B e l u m l a g i t u r u n a n yang lain dari singkong yang bisa dimanfaatkan," ungkapnya. (Erik) Dari Hal 1

diindahkan oleh perusahaan itu, artinya perusahaan tetap bersikukuh melakukan pengerukan pasir.

Maka ribuan nelayan tidak akan tinggal diam dan akan mengambil sikap. "Kami akan melawan dengan cara kami jika pasir laut tetap dikeru," ujar Bayu.

Masih kata Bayu Witara,

Kasus ... titik terang. Apakah kasus itu memang tidak memenuhi syarat untuk dilanjutkan atau hingga kini masih dalam kajian? Hal itu menarik untuk diikuti perkembangannya, karena pelaksana pembangunan flyover adalah PT Subanus, yang kini tengah menjadi perhatian pasca KPK melakukan OTT terhadap pemilik PT Subanus yakni Sibron Aziz terkait kasus suap fee proyek infrastruktur di Kabupaten Mesuji.

Kejari Bandar Lampung selaku aparat penegak hukum yang pernah mengusut kedua proyek flyover, semestinya memberikan ke-

Diketahui, pembangunan flyover Gajah Mada-Ir Juanda dilakukan sejak Februari 2013 dan diresmikan pada 1 Januari 2014. Sementara flyover Ki Maja-Ratu Dibalau dibangun sejak 2015 dan diresmikan pada April 2016.

Ditanya perkembangan pemeriksaan kasus dua flyover itu, Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Bandar Lampung saat ini, Basuki Raharjo, mengaku belum mengetahui adanya surat perintah penyelidikan (Sprintlid) dalam penyelidikan proyek flyover Ki Maja-Ratu Dibalau.

“Saya belum soal itu (Sprintlid Flyover Kimaja), karena saya kan baru menjabat di sini.

Akan saya cek dulu,” kata Basuki, Selasa (14/5).

Jika memang nantinya ada sprintlid tersebut, Basuki menegaskan, akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Kepala Kejari Bandar Lampung Hentoro Cahyono.

Sementara itu, Fauzan Sibron selaku anak pemilik PT Subanus, Sibron Aziz, menyatakan tidak ada kapasitas untuk bicara terkait PT Subanus karena bukan sebagai direktur. “Kalau itu ngak ada kapasitasnya saya bicara, saya bukan direktur,” kata Fauzan melalui Whatshapp, kemarin.(Wanda/Oscar) Dari Hal 1

Nelayan ... kan nama perusahaan dimaksud, sebab tujuan utama pihaknya memberikan penolakan.

"Nama perusahaan tidak bisa kami sebutkan, yang penting pihak perusahan tidak meneruskan niat ekploitasi pasir laut itu," tegas Bayu.

Ia melanjutkan, jika pe nolakan nelayan tetap tidak

9

bukan hanya satu titik saja yang diperjuangkan oleh nelayan terkait pengerukan pasir laut itu. “Melainkan masih ada satu lokasi lagi yang dilirik oleh perusahan, yaitu Pulau Sekopong yang juga menjadi incaran perusahaan. Sampai kapanpun nelayan akan menolak,” pungkasnya. (Agus) Dari Hal 1

simpulan terhadap hasil kajian yang telah dilakukan.

Sehingga, publik bisa mengetahui apa akhir cerita dari kasus tersebut. Dengan demikian, tidak menimbulkan rasa penasaran lagi di tengah-tengah masyarakat.

Pernyataan Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Bandar Lampung saat ini, Basuki Raharjo, yang akan memeriksa kembali terkait pernah adanya surat perintah penyelidikan (Sprintlid) dalam penyelidikan proyek flyover Ki Maja-Ratu Dibalau patut diapresiasi.

Kejari Bandar Lampung harus berani terbuka, untuk

membeberkan apapun kesimpulan dari hasil kajian mereka terhadap proyek flyover itu. Dengan demikian tidak akan menjadi tunggakan perkara sampai kapan pun. Beberkan saja apa yang menjadi hasil kajian, sehingga publik bisa mengetahuinya secara gamblang.

Penyelidikan yang dilakukan aparat penegak hukum terhadap sebuah proyek pembangunan memang menjadi sensitif, apalagi nilainya mencapai puluhan miliar rupiah.

Sehingga, hasil penyelidikannya pun harus dibuka secara transparan agar tidak menimbulkan kecurigaan. (**)

10 Di Penjara, Ahmad Dhani Nyanyikan Lagu Romantis Rabu, 15 Mei 2019

Mulan Jameela setia mendampingi suami, Ahmad Dhani, pada masa sulitnya. Hampir seminggu sekali Mulan berkunjung ke Rutan Medaeng, tempat Dhani ditahan. Momen itu dimanfaatkan keduanya untuk melepas rindu.

Ahmad Dhani

KUPAS TUNTAS SURABAYA - SELAIN ngobrol, Dhani dan Mulan rupanya punya kebiasaan unik. Biasanya Dhani menyanyikan sebuah lagu untuk Mulan. ''Ya dua-duanya kan sama-sama musisi dan penyanyi. Itu salah satu bentuk mengisi waktu luang pas ketemu,'' kata

SELEBRITI Shireen Sungkar

Hendarsam, pengacara Dhani, saat diwawancarai beberapa waktu lalu.

Salah satu lagu yang dinyanyikan Dhani adalah I'll Always Love You dari Michael Johnson. Hal itu diungkapkan Mulan lewat Insta Story-nya. ''He sang this for me this morning,'' tulisnya.

Mulan pun menambahkan curahan hatinya. ''Dear hunny, kenapa kamu kepikiran aku bakal ninggalin kamu? Selama Allah berada di antara kita berdua, insya Allah aku akan selalu bersamamu,'' tulisnya. (Jpnn)

Shireen Sungkar Ajari Anak Berpuasa KUPAS TUNTAS JAKARTA - ARTIS Shireen Sungkar mengaku tidak memiliki persiapan khusus menjelang atau saat Ramadhan. Ia dan keluarganya hanya mempersiapkan fisik dan memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan. “Adam sudah mulai belajar berpuasa,” ujar Shireen belum lama ini.

Shireen mengaku ini tahun pertama putra pertamanya, Teuku Adam Al-Fatih (4), belajar berpuasa. Namun dari tahun

lalu, Shireen sudah menceritakan apa itu puasa.

“Dari tahun lalu Adam sudah dikasih tahu, mommy puasa jadi enggak bisa makan. Terus Adam nanya puasa itu apa mommy,” kata istri dari Teuku Wisnu ini.

Shireen kemudian menceritakan arti puasa dengan bahasa yang seringan mungkin agar Adam mengerti. Misalnya, menjelaskan puasa itu menahan tidak makan dan minum atau menahan lapar dan haus pada waktu

tertentu. Selain itu, puasa juga belajar untuk lebih bersabar.

“Dulu aku bilang, Adam makan aja enggak apa-apa.

Nanti pelan-pelan Adam belajar ya berpuasa,” imbuhnya.

Dalam akun Youtube The Sungkar Family diperlihatkan bagaimana tahun ini Adam belajar berpuasa. Ia ikut sahur dan berbuka pada siang hari. Hal serupa Shireen terapkan dalam hapalan surat-surat pendek Adam. Selama ini, Adam

Intip Cara Dewi Sandra Menjalani Ramadan Tahun Ini KUPAS TUNTAS JAKARTA - PENYANYI Dewi Sandra tak lagi menargetkan khatam Alquran pada Ramadan tahun ini. Dia memilih menjalani bulan istimewa bagi umat Muslim ini dengan cara yang berbeda dibanding tahun lalu.

"Aku sendiri proses memahami apa sih inti dari Alquran itu, apa hanya menghabiskan bacanya saja? Tidak mengamalkannya? Itu yang membuat aku merasa kayaknya ada yang salah nih," ka-

ta Dewi Sandra di Jakarta belum lama ini.

Dewi ingin menjalankan ibadah puasa dan amalan pada Ramadan ini, termasuk membaca dan memahami Alquran perlahan sembari benar-benar bertawakal kepada Sang Pencipta.

Shalat tarawih juga menjadi perhatian Dewi. Dia bertekad tak lagi lalai menjalankan shalat sunah Ramadan itu berjamaah di masjid. "Aku ingin sekali menikmati puasa ini. Aku ingin di rumah ya, berusaha datang ke mas-

Dewi Sandra

SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a.

Pesta pernikahan Adat/Nasional, b.

Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/Reuni/ Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f.

Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub.

Lim Sriyani 081279165253

DIJUAL DIJUALcepatsebidangTanahLebar52 meter Panjang 70 meter di Seputaran Terminal Menggala Lingkungan Gambar Gunung Sakti Kelurahan MenggalaSelatanKecamatanMenggala KabupatenTulangBawangatautepatdi samping Hotel Sarbini, Sangat cocok untuk mengembangkan usaha anda.

Hubungi Yuni Tarmisi : 081294478630

SANGGAR BUNGA TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIA PARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. A b a d i Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

jid untuk tarawih ya, tarawihnya jangan sampai bolong ya. Lalu persiapan fokus sama ibadah karena sayang ya kalau dilewatkan," tutur Dewi.

Ramadan, menurut dia, menjadi momentum melakukan berbagai hal baik mulai dari bertobat pada Sang Khalik, mencari pahala hingga berdoa agar dikabulkan.

Perempuan blasteran Indonesia-Inggris itu juga menjadikan Ramadan sebagai momentum mencari jati diri yang selama ini tak sempat dia lakukan.

"Going back to mencari diri kita siapa. 11 bulan apalagi di dunia ini distorsinya banyak, kita disibukkan dengan pekerjaan, tanggung jawab dalam keluarga, kita lupa kita diciptakan untuk satu tujuan. Kita diciptakan untuk beribadah kepada Allah," kata dia.

"Ramadan waktu yang tepat untuk belajar, mengembalikan fitrah kita. Aku merasa terlambat memahami konsep hidup ini, aku terlambat. Jadi aku justru banyak ngejarnya," sambung Dewi.

Dewi Sandra sejak tahun 2012 memutuskan melakukan hijrah. Dia juga mengubah penampilannya, mengenakan pakaian tertutup dan hijab untuk menutup auratnya. (Tmp)

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

RUMAH KONTRAKAN KOST-KOSAN KOST-KOSTANhrian/minggu/Bln,Fas: AC,TV,Kmrmandididalam,ParkirLuas &Aman.Hub.085384565777.Jln.P.Antasari No.171B.Lampung,HrgMulai100rb/Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/ W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar. Hub NoTlpKantor(0721)486313/BapakBoy :085269222797/Bapak Ari:085208466595.

JUAL RUMAH RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909,081272193361,0811919121 PENGISIAN RACUN API

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100-200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020

CVCAHAYAABADI, men jual brbgai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso No.138C (Dpn Budi Wahana Motor) Hub.085107520099/081278001238

dikenal netizen sebagai anak yang cepat menguasai hapalan surat-surat pendek.

Metode yang digunakan Shireen adalah dengan mengajak anak bermain sambil belajar, tanpa

memaksa. Misal, ketika anak sedang bermain mobil-mobilan. Shireen kemudian memberi penghalang di depan mobil Adam.

“Aku bilang, mobilnya bisa melaju kalau Adam

baca Al-Falaq dulu. Anaknya mau. Setelah baca Al Falaq, penghalang pun terbuka dan Adam mengucapkan terima kasih. Sebenarnya pintarpintar orangtua sih,” tutupnya. (Kps)

Gisella Dukung Gading Marten dengan Sophia Latjuba KUPAS TUNTAS JAKARTA - GADING Marten beberapa waktu lalu disebut-sebut tengah dekat dengan seorang wanita yang berprofesi sebagai dokter. Di tengah kabar tersebut, muncul nama lain yang juga diyakini menjalin hubungan dengan Gading Marten.

Wanita tersebut tak lain adalah Sophia Latjuba. Isu tersebut semakin menguat setelah Sophia Latjuba hadir dalam acara ulang tahun Gading Marten dan menunjukkan keakrabannya

dengan putri Gading Marten, Gempita Nora Marten.

Terkait kedekatan Gading Marten dan Sophia Latjuba, Gisella Anastasia angkat bicara. Gisella Anastasia mengaku belum mengetahui kebenaran gosip tersebut. "Enggak tahu, saya belum tanya Mas Gading. Mas Gading kalau ditanyain jawabnya temen, temen, temen, gitu doang.

Jadinya mau ngomong apa lagi," kata Gisella Anastasia, Selasa (14/5).

Terlepas dari benar atau

tidaknya gosip tersebut, Gisella Anastasia menyatakan bahwa dirinya akan selalu mendukung apapun keputusan Gading Marten. Bahkan, Gisella Anastasia menyatakan dukungannya kepada Gading Marten dan Sophia Latjuba, selama itu bisa membuat mereka bahagia.

"Ya bagus lah kalau memang jodoh kan yang terbaik, siapa aja, mau Kak Sophia, mau siapa aja, yang penting baik ke depannya, doain bisa bahagia. Mas Gading bahagia," ucap Gisel. (Lp6)

Panas-Panasan di Lokasi Syuting, Rifky Balweel Pantang Batal Puasa KUPAS TUNTAS JAKARTA - PESINETRON Rifky Balweel menjalani ibadah puasa dengan bekerja di lokasi syuting. Terkadang rasa kantuk kerap menderanya saat menjalani syuting. Namun semua itu dijalani suami dari Biby Alraen itu dengan sukacita sebagai bagian dari pekerjaan.

"Walau siang panas-panasan bukanya lebih nikmat dan merasa berhasil. Alhamdulil-

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak?

Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek. 3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha).

07215613282.

MUSIK SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota.

Hubungin segera: 085216105475.

Drs. Edison E. Sinurat.

KOLAM CV.LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

lah semoga lancar karena belum pernah bolong," ujar Rifky Balweel saat ditemui di acara syukuran episode perdana sinetron Mahar 30 Juz di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Senin (13/5).

Meski demikian, Rifky Balweel mengakui kalau puasa tahun dirasakan agak berat karena dirinya juga menjalani pekerjaan di lokasi syuting.

"Puasa kali ini kalau dibilang agak berat, nggak terlalu berat,

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTPdanKK.Jl.SoekarnoHattaNo.52D SukabumiIndah,Bandarlampung.Telp :0721-709216/081398800360 KOPERASISIMPANPINJAMMAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4. Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP: 0813 21214893.

JUAL BELI LOGAM MORAJaya,jualbelilogam,besituadll.

Alamat: jln soekarno hatta, srengsem sampingsopjanda.Hubungi:081379933788

cuman agak sedikit ngantuk aja kalau ada callingan pagi. Cuma nggak apa-apa, semuanya kita syukurin dan nikmatin," tambah Rifky Balweel.

Saat ini, Rifky Balweel memang sedang disibukkan dengan sinetron terbarunya.

Dalam sinetronnya itu, dirinya memerankan tokoh tak biasa dari kehidupannya sehari-hari.

"Saya jadi Faris, penyanyi rock yang cuek. Dia nggak tahu soal agama, yang masa bodo. (Lp6)

Rabu, 15 Mei 2019

EKONOMI

11

Tiket Pesawat Turun 16% Untuk Kelas Ekonomi Pemerintah telah menurunkan tarif batas atas (TBA) tiket pesawat terbang 16%.

TBA yang dipangkas pemerintah ialah untuk pesawat kelas ekonomi jenis jet.

Jakarta (Kupas Tuntas) "KITA tetapkan penyesuaian tarif batas atas dengan penurunan antara 12 sampai 16 persen. Kalau dihitung rata-ratanya adalah 15 persen. Tetapi ini hanya berlaku bagi pesawat kelas

ekonomi jenis jet, tidak termasuk jenis propeller," jelas Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangannya, Selasa (14/5/2019).

Budi Karya menjelaskan bahwa penurunan TBA di angka 12 sampai 16% tersebut telah memperhitungkan aspek keselamatan penerbangan. Dia bilang, penyesuaian akan segera dilakukan dalam waktu dekat dan akan segera disosialisasikan kepada seluruh stakeholder penerbangan dan masyarakat.

"Pak Menko Perekonomian tadi memberi target kepada kami pada 15 Mei ini sudah selesai dilakukan perhitungan tarif batas atas yang baru.

Untuk itu, kami akan bekerja

keras untuk menyelesaikannya dan segera mensosialisasikannya," jelas Budi Karya.

Budi Karya berharap, dengan diberlakukannya penyesuaian tarif batas atas yang baru ini, tarif yang terjangkau oleh masyarakat dapat terwujud dan keberlangsungan industri penerbangan juga tetap terjaga.

Keputusan ini sendiri merupakan hasil rapat koordinasi yang digelar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution pada Senin 13 Mei Kemarin.

Rapat itu dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Deputi BUMN Gatot Trihargo, Deputi Sekretariat Kabinet Satya Bhakti Pari-

kesit, dan Komisaris Utama PT Garuda Indonesia Tbk Sahala Lumban Gaol.

Sementara itu Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai pemangkasan persentase TBA tersebut memang bisa menurunkan tarif pesawat. Namun, secara praktik hal itu belum bisa dipastikan.

"Penurunan persentase TBA di atas kertas memang bisa menurunkan tarif pesawat, namun secara praktik belum tentu demikian. Sebab faktanya semua maskapai telah menerapkan tarif tinggi, rata-rata di atas 100% dari tarif batas bawah. Sehingga persentase turunnya TBA tidak akan mampu meng-

gerus masih tingginya harga tiket pesawat dan tidak akan mampu mengembalikan fenomena tiket pesawat murah," ujar Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi dalam keterangannya, Selasa (14/5/2019).

Selain itu, Tulus juga mengatakan pihaknya khawatir penurunan persentase TBA ini dapat direspon negatif oleh pihak maskapai. Contohnya dengan menutup rute penerbangan yang dianggap tidak menguntungkan atau mengurangi jumlah frekuensi penerbangan.

"Jika hal ini terjadi maka akses penerbangan banyak yang collaps khususnya Indonesia bagian Timur, di remote area. Sehingga publik akan

kesulitan mendapatkan akses penerbangan. Bisakah pemerintah menyediakan akses penerbangan yang ditinggalkan oleh maskapai itu?" ujarnya.

Lebih lanjut Tulus menyarankan, bila pemerintah ingin serius menurunkan tiket pesawat, seharusnya bukan hanya dengan mengutak atik formulasi TBA saja, tetapi bisa menghilangkan/ menurunkan PPN tarif pesawat, sebesar 10%.

"Jadi pemerintah harus fair, bukan hanya menekan maskapai saja, tetapi pemerintah tidak mau mereduksi potensi pendapatannya, yaitu menghilangkan/ menurunkan PPN tiket pesawat," katanya. (Dtc)

Jamin Ketersedian LPG, Pertamina Tambah Kapal Standby JAKARTA - MEMASUKI bulan Ramadhan, pemerintah meminta pasokan elpiji harus terjamin. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan sempat meminta untuk Pertamina menambah pasokan dan cadangan elpiji.

Direktur Marketing Retail Pertamina, Mas'ud Khamid menjelaskan untuk bisa memenuhi arahan pemerintah tersebut, Pertamina sudah menambah kapal tanker yang standby di perairan perbatasan untuk bisa membawa pasokan elpiji impor. "Pemerintah kan instruksi untuk tambah pasokan, kita tambah kapal yangstandby di border arm," ujar Mas'ud di DPR, Selasa (14/5).

Mas'ud menjelaskan kapal tersebut nantinya akan standby di perairan perbatasan untuk mempercepat proses pengiriman LPG yang diimpor oleh Pertamina. Ia berharap dengan percepatan pengiriman juga bisa menghambat risiko kelangkaan elpiji selama Ramadhan ini.

"Jadi proses impor elpiji, barang jadi langsung bisa distribusi.

Selama ini pakai kapal VLGC, setiap hari ada kapal yang standby.

Ada yang sudah lagi loading, ada yang nunggu untuk siap loading," ujar Mas'ud.

Mas'ud pun menjelaskan jika satu hari Pertamina mengimpor 24 ribu metrik ton elpiji, maka untuk bisa menambah pasokan dan cadangan, tambahan impor yang dilakukan Pertamina pada Ramadhan ini bisa mencapai dua kali lipatnya.

Berdasarkan data Kementerian ESDM per 10 Mei 2019, stok LPG Pertamina sebesar 369.058 metrik ton (MT) atau 17 hari. Namun, pemerintah menginginkan agar ketahanan pasokan elpiji bisa dijaga untuk minimal 20 hari. Hal sesuai dengan arahan Menteri ESDM Ignasius Jonan dalam rapat pimpinan yang digelar di kantornya Senin (13/5).

Kesulitan Jual Elpiji Melon Sementara untuk penjualan elpiji melon atau 3 kilo gram non subsidi PT Pertamina (Persero) sempat melakukan uji pasar gas elpiji tiga kilogram nonsubsidi di Jakarta dan Surabaya.

Sebanyak 10 ribu tabung dilepas ke pasar melalui dua tahap.

Usai uji pasar dilakukan ditemukan bahwa salah satu tantangan penjualan elpiji tiga kilogram nonsubsidi adalah pilihan pasar.

Direktur Marketing Retail Pertamina, Mas'ud Khamid menjelaskan uji coba pertama yang dilakukan Pertamina adalah melepas 5.000 tabung elpiji tiga kilogram nonsubsidi ke wilayah apartemen dan kompleks perumahan. Sejauh uji pasar pertama, banyak warga berminat dan pasokan 5.000 tabung habis terjual.

"Jalan, tapi memang khusus, kayak di apartemen. Di apartemen sih mau bagus malah, mereka juga gak pakai 3 kg subsidi, jadi distribusinya murni Bright," ujar Mas'ud di DPR RI, Selasa (14/5).

Sayangnya, kata Mas'ud, ketika uji pasar kedua, serapan tidak maksimal. Mas'ud mengatakan, Pertamina melepas 5.000 tabung elpiji tiga klogram nonsubsidi ke wilayah perkampungan dan perumahan warga. Ternyata, serapannya tidak sebagus pada uji pasar pertama. "Begitu masyarakatnya mix kita kesulitan, mereka lebih pilih yang subsidi. Kami evaluasi lagi soal ini," ujar Mas'ud.

Dari uji pasar tersebut, kata Mas'ud, akhirnya Pertamina harus menahan untuk memperbanyak produksi elpiji tiga kilogram ini.

Mas'ud mengatakan bahkan dari sisi penjualan Bright Gas lima kilogram masih jauh lebih baik ketimbang elpiji tiga kilogram nonsubsidi.

Pertamina mungkin saja melepas kembali elpiji tiga kilogram ini ke pasar. Namun, perseroan menunggu keputusan pemerintah yang sedang merumuskan mekanisme penyaluran elpiji bersubsidi. (Rpk)

Foto: Ist

TERIMA PENGHARGAAN – DIREKTUR Utama BPR Syariah Bandar Lampung, Ridwansyah saat menerima penghargaan. Diketahui BPRS Bandar Lampung berhasil meraih tiga penghargaan sekaligus yaitu TOP BUMD BPRS 2019, TOP CEO BUMD 2019, dan TOP Pembina BUMD 2019 dari Majalah TopBusiness, belum lama ini.

Pemerintah Awasi Harga Tanah di Area Calon Ibu Kota Baru Jakarta (Kupas Tuntas) PERGERAKAN harga tanah di wilayah yang menjadi pilihan ibu kota baru ikut menjadi pengawasan antara Kementerian Agraria dan Tata Ruang bersama kementerian dan lembaga terkait.

Hukum penawaran dan permintaan tanah di daerah yang bakal menjadi calon ibu kota baru dipastikan terjadi, na m u n p e m e r i n t a h s i a p memperketat pengawasan.

“Sebetulnya (harga) ini bukan hanya tergantung pada jumlah si pembeli, tapi perilaku penjual juga. Jadi silakan saja, tapi pemerintah tetap akan bekerja sesuai kaidah yang ada,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kementerian ATR, Horison

Mocodompis, Selasa (14/5).

Horison mengatakan, sementara ini, pemerintah belum mengumumkan secara spesifik lokasi pemindahan ibu kota juga dengan tujuan untuk membatasi ruang gerak spekulan tanah. Ia menegaskan, tanah yang bakal digunakan merupakan tanah milik negara sehingga persoalan harga dipastikan tidak menjadi hambatan.

Akan tetapi, mengenai pembangunan lainnya yang bakal menjadi pelengkap dari ibu kota, belum ditentukan lebih lanjut. Kementerian ATR, jelas dia, sejatinya diberi tugas utama untuk mencari tanah yang memang dimiliki oleh negara. Oleh karena itu, pemerintah pusat mesti bekerja sama dengan pihak pemerintah daerah untuk pengawasan harga.

Sebab, pemerintah daerah menjadi pihak yang mengetahui segala transaksi jual beli tanah setempat. Sementara, Kementerian ATR lebih kepada pendataan tanah yang didaftarkan oleh para pemilik. “Ini akan melibatkan banyak pihak. Pemda juga menjadi pihak yang paling tahu soal itu (harga),” tutur dia.

Sementara ini, Horison mengaku, belum terdapat laporan dan Badan Pertanahan Nasional daerah setempat terkait adanya pergerakan kenaikan harga tanah.

Pihaknya terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder terkait agar kebijakan pemindahan ibu kota dapat dilakukan secara kondusif tanpa masalah-masalah yang berkaitan dengan tanah.

Sebagaimana diketahui, rencana pemindahan ibu

kota mulai berdampak langsung kepada perilaku masyarakat dalam mencari properti. Meski lokasi pemindahan ibu kota belum ditetapkan, konsumen properti seketika tertuju pada lokasi potensial untuk mempelajari kondisi harga properti setempat.

Hal itu terlihat dari hasil riset platform jual-beli online, OLX yang menyebutka n, pencarian properti di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah naik lima kali lipat.

Dari hanya 314 kali pada 25 April 2019 menjadi 1.500 kali pencarian pada 30 April 2019.

Tanggal itu tepat satu hari setelah Rapat Terbatas Pemindahan Ibu Kota digelar di Istana Merdeka dan Presiden Joko Widodo memutuskan untuk memindahkan ibu kota ke luar Pulau Jawa. (Rpk)

Pakaian Impor China Serbu RI Jakarta (Kupas Tuntas) DIREKTUR Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih mengungkapkan saat ini pakaian impor dari China banyak beredar di Indonesia khususnya saat Ramadhan. Banjirnya pakaian asal China berdampak nega-

tif bagi industri dalam negeri.

"Agak sedikit (lebih banyak pakaian impor dari China saat Ramadhan) tapi in total kalau data impor bisa lihat di BPS. Nah ini mempengaruhi, pasti mempengaruhi industri dalam negeri," kata dia saat ditemui di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (14/5/2019).

Bahkan pelaku industri pakaian dalam negeri sudah mengeluhkan maraknya pa-

kaian impor asal China ini. Itu membuat pakaian produksi dalam negeri tak terserap.

Berkaitan dengan itu, Kementerian Perindustrian pun sudah membicarakannya dengan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) bahwa saat ini pakaian impor dari China marak di pasaran. "Nah ini yang sekarang jadi masalah.

Kami juga sudah komunikasikan itu dengan temanteman API kenapa karena

sekarang banyak kain impor, tidak hanya kain saja, bajunya juga sekalian impor," ujarnya.

Yang jadi soal, lanjut dia, Indonesia tidak bisa menahan masuknya pakaian impor dari China. "Kita kan dari China sudah nggak boleh kita tahan impornya mereka.

Nah sekarang pedagang kan yang dipikirin untung. Nah gimana supaya untung beli murah jual mahal," tambahnya. (Dtc)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | RABU, 15 MEI 2019 www.kupastuntas.co

kupastv lampung

Partisipasi Pemilih Pemilu Jadi Acuan di Pilkada 2020 Provinsi Lampung masuk dalam tingkat partisipasi pemilih tertinggi di Pemilu 2019, yakni mencapai 80,56 persen lebih tinggi dari target nasional 77 persen pemilih.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) NAMUN dengan meningkatnya partisipasi masyarakat Lampung dalam Pemilu 2019, justru menjadi tugas

besar untuk bisa mempertahankan angka partisipasi atau minimal mampu mencapai target nasional.

Komisioner KPU Lampung Divisi Parmas dan Sosialisasi, Antoniyus, mengungkapkan, tingkat partisipasi masyarakat Lampung yang mencapai 80 persen lebih ini rata untuk semua pemilihan, baik Pilpres dan Pileg di tingkat provinis maupun kabupaten/kota.

Menurutnya, pencapaian tersebut merupakan wujud kesadaran masyarakat, bahwa pemilu itu sangat penting untuk memberikan perubahan terhadap nasib bangsa.

"Kalau tugas KPU kan memberikan pendidikan pemilih dan penyadaran kepada masyarakat tentang pentingnya pemilu," kata dia saat dihubungi melalui ponselnya, Selasa (14/5) siang.

Selain itu, lanjut Antoniyus, meningkatnya partisipasi masyarakat juga disebabkan banyak faktor yang menentukan, seperti pilpres, model kampanye peserta pemilu yang melibatkan media dan kelompok masayarakat. Ditambah lagi dengan adanya relawan demokrasi yang dapat menyentuh 10 basis lapisan masyarakat.

"Kita harus bisa mempertahakan apa yang sudah kita lakukan, mungkin ke depan akan lebih variasi model sosialisasinya, dan juga mempertahankan relawan demokrasi, guna terus memberikan penyadaran kepada masyarakat tentang pentingnya pemilu maupun pilkada nanti," terangnya.

Untuk Pilkada 2020 mendatang, yakni pemilihan Wali Kota dan Bupati, tambah Antoniyus, KPU harus mampu mempertahankan angka ini, walaupun pada dasarnya tingkat partisipasi pada pilkada kedepan tidak perlu sama dengan pemilu.(Sule)

Hasil Rekapitulasi KPU, Jokowi dan PDIP Merajai Lampung Jakarta (Kupas Tuntas) CALON presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin, resmi mengalahkan pesaingnya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019 di Provinsi Lampung.

Hal itu terungkap dalam Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Pemilu 2019 tingkat nasional yang digelar di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin (13/5) malam.

Rapat tersebut turut dihadiri oleh saksi dari paslon 01, saksi paslon 02, dan juga saksi dari tiap parpol.

Jokowi-Ma'ruf menorehkan kemenangan dengan meraih 2.853.585 suara atau 59,3 persen di Provinsi Lampung. Sementara, PrabowoSandi mengumpulkan 1.955.689 suara atau setara 40,7 persen suara sisanya.

"Hasil pemilu 2019 untuk Pilpres, Pileg dan DPD di provinsiPLampung dengan ini dinyatakan sah," kata Komisioner KPU RI, Viryan Aziz.

Total suara sah dalam Pilpres 2019 di Lampung adalah 4.809.274. Sedangkan suara tidak sah mencapai 86.311.

KPU Lampung sendiri mencatat ada 6.293.486 orang pemilih di Provinsi Lampung. Namun, warga yang menggunakan hak pilih hanya 4.895.585 orang.

Persentase raihan suara Jokowi terlihat meningkat,

Foto : Ist

HADIRI PLENO KPU RI - KETUA KPU Lampung Nanang Trenggono didampingi para komisionernya, dan Ketua Bawaslu Lampung, Fathikatul Khoiriyah, saat menghadiri rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2019 di KPU RI, Senin (13/5) malam.

sementara perolehan suara Prabowo menurun dari Pilpres 2014 silam. Lima tahun lalu, Jokowi-JK memperoleh 2.299.889 suara, sedangkan Prabowo-Hatta mendapat 2.033.924 suara.

Sementara itu, PDIP berhasil keluar sebagai pemenang dari hasil Pileh 2019 di Lampung mengalahkan 15 partai lainnya dengan meraih 887.416 suara.

Menyusul kemudian secara berturut-turut Partai Golkar dengan 509.014 suara, PKB (433.087 suara), PAN (336.788 suara), Demokrat (491.786 suara), Gerindra (488.478 suara), PKS (340.597 suara) dan

PAN dengan 336.788 suara.

Lalu dilanjutkan dengan Partai NasDem dengan 365.723 suara, Perindo (133.263 suara), PPP (112.108 suara), PSI (58.891 suara), Hanura (40.637 suara), Garuda (27.781 suara), PBB (15.522 suara) dan paling posisi paling buncit ditempati oleh PKPI (8.699 suara). Pada Pileg 2014, PDIP juga me rengkuh kemenangan di Provinsi Lampung. Kala itu raihan suaranya 711.346 suara.

Dikonfirmasi terpisah, Komisioner KPU Lampung, M. Tio Aliyansah, mengaku, proses pembacaan Rekapitulasi Suara di KPU RI berjalan dengan lancar, meskipun ada bebe-

rapa pertanyaan dan sanggahan dari peserta pemilu, namun tidak ada yang mempermasalahkan terkait hasil perolehan yang disampaikan. “Alhamdulillah pembacaan berjalan lancar, selama 90 menit proses pembacaan dan pertanyaan dari para saksi paslon presiden dan wapres 02," kata dia saat dihubungi melalui ponselnya, Selasa (14/5).

Tio mengatakan, sanggahan-sanggahan yang dilayangkan tidak tertuju pada hasil perolehan suara, melainkan pertanyaan lain seperti jumlah daftar pemilih khusus (DPK), adanya PSU di beberapa daerah. (Sule/Cnn)

Separuh Kursi DPRD Lamtim Diisi Wajah Baru Lampung Timur (Kupas Tuntas) SEPARUH kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), bakal segera diisi wajah baru. Itu diketahui berdasarkan hasil perhitungan suara tingkat kabupaten yang digelar di KPU Lamtim yang digelar sejak 30 April hingga 5 Mei 2019 lalu serta hasil penghitungan suara ulang untuk PPK Batangharinabun dan Raman Utara yang dilaksanakan pada 9 Mei sampai 10 Mei 2019.

Dari 50 kursi DPRD Lamtim, 22 di antaranya merupakan anggota DPRD periode 2014- 2019 (incumbent) yang diprediksi terpilih kembali.

Dan sisanya akan diisi oleh wajah-wajah baru.

Dari 22 incumbent, delapan di antaranya adalah wakil rakyat dari PDIP, PKB (3), PKS (3), Gerindra (2),

Golkar (2), NasDem (2), Demokrat (1) dan PAN (1). Sedangkan partai politik yang paling banyak wajah barunya adalah, NasDem dan Golkar, masing-masing dengan enam wajah baru. Kemudian, Demokrat dan PKB masing-masing dengan lima wajah baru.

Sementara, Gerindra dengan empat wajah baru dan PKS dengan dua wajah baru.

Itu dengan catatan bila tidak ada sengketa atau parpol yang mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Sebelumnya, dari delapan parpol yang diprediksi meraih kursi di DPRD Lamtim itu, baru Partai Demokrat, Partai Golkar dan PKS dan PDIP yang telah memperkenalkan caleg terpilihnya.

Komisioner KPU Lamtim, Wasiat Jarwo, mengatakan, berdasarkan perhitungan suara diprediksi memang sudah ada 50 yang bakal memperoleh kursi.

Namun, kata dia, pihaknya

belum mengeluarkan penetapan perolehan kursi dan calon terpilih.

Sebab, penetapan baru akan diumumkan setelah penetapan secara nasional tanggal 22 Mei 2019. “Itu juga bila tidak ada sengketa atas hasil pemilu di Lamtim,� jelasnya.

Berikut daftar Caleg yang diprediksi lolos. Yakni Dapil I, Ali Johan Arif (PDIP), Yusran Amirullah (NasDem), Purwianto (Gerindra), Mursalin (Demokrat), Aryan Putra (Marga Golkar), Masrul Hafi (PKB), Nurfauzan (PKS). Kemudian untuk Dapil 2, Ria Andayani (Gerindra), Heri Irawan (Gerindra), Sukartini (PKB), Andri (Golkar), Gede Suartiyaye (PDIP), Asnawi (NasDem), Iskandar Muda (Demokrat).

Lalu untuk Dapil 3, Antonius Gatot (PDIP), Miswanto (PDIP), Taufik Gani (Demokrat), Imam Jaki Nurhidayat (Golkar), Muhammad Zakwan

(Gerindra), Akmal Fathoni (PKB), Agus Putra Eka Jasutra (NasDem), Muslih Haryono (PKS).

Dapil 4, Wajib Husni (PKB), Wayan Surya Utama (PDIP), Teguh Suyatman (PKS), Agus (Gerindra), Supriyono (NasDem), Pahrudin (Golkar), Najamudin (PAN). Selanjutnya untuk Dapil 5, Made Tangkas Budawan (PDIP), Joko Pramono (PDIP), Alfiansyah (PKB), Rizki Cahya Dinata (Gerindra), Hajat Sudrajat (Golkar), Badrun Susanto (NasDem), Nyoman Sariyasa (Demokrat), Gunardi (PKB).

Dapil 6, Wiwik Yuliana (NasDem), Deni Supriyadi (PDIP), Siti Bariyah (PKS), Akhmad Basuki (PKB), Mugiadi (Demokrat), Sudibyo (Golkar), Suminah (NasDem).

Untuk Dapil 7, Irson Hendri (Demokrat), Lilis Setyawati (PKB), Paryoto (PDIP), Nawawi Iskandar (NasDem), Made Subrata (Golkar) dam Awal Riyadi (PKS). (RL)

PILPRES

Prabowo Tolak Hasil Penghitungan JAKARTA - CALON presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan akan menolak hasil penghitungan suara Pemilu 2019 yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pasalnya, Prabowo menganggap telah terjadi kecurangan selama penyelenggaraan pemilu, dari mulai masa kampanye hingga proses rekapitulasi hasil perolehan suara yang saat ini masih berjalan.

"Saya akan menolak hasil penghitungan suara pemilu, hasil penghitungan yang curang," ujar Prabowo saat berbicara dalam acara 'Mengungkap Fakta-Fakta Kecurangan Pilpres 2019' di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (14/5).

Prabowo mengatakan, selama ini pihak Badan Pemenangan Nasional (BPN) telah mengumpulkan bukti terkait dugaan kecurangan yang terjadi. Dalam acara tersebut, tim teknis BPN menyampaikan pemaparan mengenai berbagai kecurangan yang terjadi sebelum, saat pemungutan suara, dan sesudahnya.

Di antaranya adalah permasalahan daftar pemilih tetap fiktif, politik uang, penggunaan aparat, surat suara tercoblos hingga salah hitung di website KPU. "Kami tidak bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran," kata Prabowo.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua BPN Djoko Santoso.

Menurut dia, dugaan kecurangan itu sudah dilaporkan oleh BPN sejak awal, namun tak pernah ditindaklanjuti. "Beberapa waktu lalu kami sudah kirim surat ke KPU, tentang audit terhadap IT KPU, meminta dan mendesak di hentikan sistem penghitungan suara di KPU yang curang, terstruktur dan sistematis," kata Djoko. (Kps)