Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Senin, 8 Juli 2019

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | SENIN, 8 JULI 2019

Dorong Kunjungan Wisatawan di Provinsi Lampung

Menpar Minta ASDP Miliki Floating Hotel Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya siap mendukung pengembangan Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni guna meningkatkan kunjungan wisatawan di Provinsi Lampung. Menpar menyarankan, PT ASDP memiliki floating hotel, dan membuat temporary floating khususnya Banten, Lampung dan Mandalika.

KUNJUNGI DERMAGA EKSEKUTIF MENTERI PariwisataArief Yahya (bertopi) mengunjungi Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Jumat (5/7). Arief berkomitmen untuk mendukung pengembangan pariwisata di Lampung.

Foto: Ist

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MENPAR Arief Yahya mengatakan, Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni kini memiliki tampilan sudah menyerupai bandara penerbangan, berkat desain dan fasilitasnya yang sudah memumpuni.

Kendati demikian, Arief Yahya mengatakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera dibenahi PT ASDP Indonesia Ferry.

Terlebih setelah terjadinya penurunan okupansi pasca mudik Le-

baran, beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan bahwa okupansi Pelabuhan Merak-Bakauheni pada musim Lebaran kemarin mencapai 100%. Namun sayang-

nya, pada hari-hari normal jumlah okupansi rata-rata hanya menyentuh angka 70% saja. Padahal, Lampung dan Banten sudah pulih sepenuhnya pasca bencana tsunami

yang melanda dua daerah tersebut.

Oleh karena itu, ia meminta ASDP untuk terus mengembangkan Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, sehingga ke depannya kawa-

san ini bisa menjadi pilihan destinasi wisata baru bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara.

"Banyak yang bisa dikerjakan oleh ASDP. Saya mendukung penuh rencana pengembangan di sini sebagai kawasan pariwisata," tegas Arief Yahya saat mengunjungi Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Jumat (5/7).

Lebih lanjut, ia menjelaskan pendapatan paling besar di pelabuhan secara alami datang dari penumpang dan logistik. Tapi sayangnya belum ada fokus untuk mengembangkan pariwisata.

Melihat fakta itu, Arief meminta agar pihak ASDP membuat atraksi serta fasiltas baru seperti Live on Board (LOB) atau floating hotel yang sudah banyak dikembangkan di sejumlah daerah, termasuk Labuan Bajo. >> Baca

Menpar Hal 9

Pembangunan TPA Regional Pakai APBN Rp90 M TPA REGIONALRAPAT pembahasan nota kesepahaman antara Pemprov Lampung dengan Pemerintah Kabupaten/Kota terkait pembangunan TPAregionaldi KantorBappeda ProvinsiLampung, Jumat(5/7).

ď Ž Untuk Menampung Sampah Lima Daerah Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung akan mulai membangun Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah regional Lampung pada awal tahun 2020. Dana pem-

bangunan akan menggunakan APBN senilai Rp90 miliar, TPA regional yang dipusatkan di Lahan Register 40 Gedungwani Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan itu akan dipakai empat kabupaten/kota, di antaranya Bandar Lampung, Metro, Pesawaran dan Lampung Selatan. Dan jika

masih memungkinkan juga akan dipakai oleh Lampung Timur.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung, Taufik Hidayat menjelaskan, luas lahan yang dialokasikan untuk TPA regional 20 sampai 50 hektare. >> Baca

Pembangunan Hal 9

Foto: Ist

Kemenkum HAM Lampung: Pemindahan Alay Karena Keamanan

Kepala BNPB: Sutopo Pahlawan Kemanusiaan

Pelacakan Aset Sugiarto Belum Ada Progres Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KANTOR Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil KemenkumHAM) Provinsi menyebutkan pemindahan Sugiarto Wiharjo alias Alay Sendok dari Lapas Rajabasa ke Lapas Gunung Sindur, Bogor, karena menyangkut keamanan, pembinaan dan adanya over kapasitas.

"Itu prosedur yang biasa

terjadi. Pertama tentu untuk keamanan, pembinaan serta adanya overkapasitas," kata Kadivpas Kanwil KemenkumHAM Lampung Edi Kurniadi, Minggu (7/7).

Bos PT Tripanca Group yang menjadi terpidana kasus korupsi APBD Lampung Tengah dan Lampung Timur itu sempat kebingungan saat akan dipindah. Alay pun sempat menolak dipindah.

Sementara Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Lam-

pung Andi Suharlis mengaku tidak kesulitan untuk melacak aset milik Alay meskipun penahanannya sudah dipindah. “Tidak lah, masih terus ditelusuri,� kata dia, Untuk diketahui, Alay telah membayar Rp1 miliar untuk menutupi kerugian negara dari total Rp106 miliar.

Pernyataan sama dikatakan Asisten Intelijen (Asintel) Kejati Lampung Raja Sakti Harahap yang mengaku tidak kesulitan untuk melacak aset Sugiarto Wiharjo alias Alay, meskipun

telah dipindahkan ke Lapas Kelas III Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

"Sementara kami saat ini tidak kesulitan," kata dia. Namun kelak jika pihaknya membutuhkan keterangan Alay terkait aset, pihaknya yang akan mendatangi Alay yang berada di Lapas Kelas III Gunung Sindur.

"Mengenai uang kerugian negara itu kan upaya dari kita >> Baca

JAKARTA - KELUARGA besar Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berduka atas meninggalnya Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho. Selama ini, Sutopo dikenal menjadi informan kebencanaan oleh awak jurnalis. Sutopo menjadi sumber utama dalam menginformasikan setiap ada kejadian bencana alam di tanah air.

Kepala BNPB Doni Monardo menilai sosok Sutopo adalah pahlawan kemanusiaan. "Keluarga besar BNPB menganggap Pak Topo pahlawan kemanusiaan," ujar Doni, Minggu (7/7).

Doni mengatakan BNPP sangat berduka cita atas

Kemenkum HAM Hal 9

>> Baca

Kepala Hal 9

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Apa Kabar Aset Alay? Taman Buah Agrowisata Tubaba Dibangun Miliaran Rupiah, Namun Tak Sumbang PAD

PERBURUAN aset Sugiarto Wiharjo alias Alay oleh Kejati Lampung untuk mengembalikan kerugian keuangan negara, hingga kini belum ada perkembangan. Hingga kini, Alay masih membayar Rp1 miliar untuk menutupi kerugian negara dari total Rp106 miliar.

Zainal Hidayat, SH Meskipun, sejumlah aset Alay seperti tanah, kendaraan, dan benda tak bergerak lainnya juga sudah ikut disita.

Namun, pelacakan aset Alay sampai kini belum ada perkembangan. Kejati Lampung belum mengekpose perkembangan apa saja aset Alay yang sudah disita lagi. Beberapa kali dikonfirmasi, pihak Kejati Lampung menyatakan hingga sekarang masih terus menelusuri keberadaan aset Alay.

Sampai akhirnya terdengar kabar, jika Bos PT Tripanca Group itu dipindahkan penahanannya dari Lapas Klas IA Rajabasa, Bandar Lampung ke Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat pada 3 Juli 2019 lalu.

Ada keinginan dari pihak Kementerian Hukum dan HAM, untuk menempatkan Alay di lapas yang lebih ketat >> Baca

Apa Hal 9

Keberadaan Taman Buah Agrowisata di sekitar Kompleks SMKN 01 Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), tepatnya diantara Tiyuh Tirta Makmur dan Tiyuh Pulung Kencana, mulai menuai kritik.

Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) FASILITAS yang dibangun dengan anggaran ditaksir mencapai miliaran rupiah itu, ternyata sama sekali tidak menyumbang PAD. Saat ini areal Taman Buah

Agrowisata seluas 5 hektare itu hanya ibarat jadi kebun percontohan saja. Pantauan di lapangan, terdapat sejumlah jenis buah-buahan yang ditanam di kebun tersebut, seperti Jambu Mutiara, Buah Naga, Durian dan buah lainnya yang merupakan program Dinas Pertanian.

Tak hanya itu, terdapat juga saluran air yang cukup besar yang diisi ikan oleh Dinas Perikanan. Dinas PUPR Tubaba pun ikut andil menganggarkan pembangunan didalam Taman Buah Agrowisata itu. Ditambah lagi, saat ini juga sedang dibangun Taman Bejukew (Kura-kura) di dalamnya.

Sodri Helmi, Praktis Hukum dari Gerakan Supremasi Hukum Indonesia (Geshindo)

Foto: Irawan/Kupas Tuntas

DIKRITIK - KEBERADAAN Taman Buah Agrowisata di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), mulai menuai kritik. Fasilitas yang dibangun dengan anggaran ditaksir mencapai miliaran rupiah itu, ternyata sama sekali tidak menyumbang PAD.

Provinsi Lampung mengungkapkan, dari mulai pembangunan taman Buah Agrowisata, sampai dibangun Taman Bejukew saat ini, telah

banyak APBD Pemkab yang dikucurkan.

Namun sayangnya, salah >> Baca

Taman Hal 9

2

Senin, 8 Juli 2019

BANDAR LAMPUNG

PKB Lampung Ingin Cak Imin Pimpin DPP Lagi Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lampung dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB di 15 kabupaten/kota menyamakan suara untuk mendukung Muhaimin Iskandar atau biasa dipanggil Cak Imin kembali memimpin DPP PKB. Sekretaris DPD PKB Lampung, Okta Rijaya, mengungkapkan, bahwa bukti dukungan DPW Lampung kepada Cak Imin sudah disampaikan dengan menyampaikan surat dukungan dari 15 Kabupaten/ kota ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB beberapa waktu lalu.

"Iya, kita (DPD dan DPC PKB kabupaten/kota se-Lampung) telah sepakat menginginkan Cak Imin untuk kembali memimpin PKB dengan

menyampaikan surat dukungan kepada DPP Lampung," ujarnya, Minggu (7/7).

Dikatakan Okta, ada banyak alasan mengapa PKB Lampung menginginkan kembali Cak Imin, di antaranya Cak Imin mampu membawa PKB memperoleh perolehan suara yang signifikan pada pemilu 2019.

Kemudian dibawah kepemimpinan Cak Imin, PKB solid dari DPP, DPD, DPC hingga ke struktur paling bawah, dan mampu menjadikan PKB menjadi partai menengah atas pada pemilu 2019.

"Selain itu, hubungan NU dengan PKB semakin baik dan saling mengisi hubungan historis ideologis dan aspiratif PKB dengan NU semakin nyata.

Oleh karena itu DPD Lampung optimis dibawah kepemimpinan Cak Imin kembali, PKB semakin jaya dan bisa masuk tiga besar partai politik pemenang pada Pemilu 2024," tandasnya. (Sule)

Dosen Pembimbing KKN Diminta Promosikan Lampung Bandar Lampung (Kupas Tuntas) REKTOR UIN Raden Intan Lampung, Prof Dr Moh Mukri Mag, mengajak para Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kampus tersebut untuk menulis segala potensi yang ada di lokasi KKN. Menurutnya, Lampung sangat kaya dengan budaya, bahasa, alam dan hasil buminya. “Setiap daerah pasti ada sesuatu yang genuine seperti wisata alam dan lain sebagainya. Di Lampung masyarakatnya sangat plural, dari sisi agama, sisi etnis, sisi budaya.

Lampung ini kaya,” kata Mukri saat menyampaikan sambutan pada Training of Trainer (ToT) DPL KKN di ruang seminar rektorat, Sabtu (6/7).

Ia juga berpesan kepada DPL agar menyampaikan tentang moderasi beragama di lokasi KKN maupun dalam

laporan. Laporan DPL KKN nantinya akan dibuat narasi dan artikel ilmiah untuk dapat ter-publish di jurnal-jurnal penelitian dan pengabdian.

“Laporan dalam bentuk artikel ilmiah ini, tentunya bukan hanya untuk kenaikan pangkat atau memenuhi tugas sebagai dosen, tapi juga dapat mempromosikan kekayaan dan potensi Lampung,” ujarnya.

Selain itu, Prof Mukri berharap agar DPL dan mahasiswa KKN nantinya dapat memberi solusi dari permasalahan yang ada pada masyarakat tersebut.

Sebanyak 146 dosen terdaftar sebagai DPL untuk mengikuti ToT KKN 2019. KKN gelombang 1 dijadwalkan mulai pada pertengahan Juli 2019 dan diikuti oleh 3293 mahasiswa yang terbagi ke dalam 249 kelompok. Lokasi KKN tersebar di 3 Kabupaten, yaitu Tanggamus, Lampung Timur dan Pesawaran. (Rls)

Foto: Rozaedi/Kupa Tuntas

JALAN RUSAK - KONDISI jalan Provinsi ruas Bandungbaru, Kabupaten Pringsewu, rusak parah dan gorong-gorong amblas. Warga setempat berharap dinas terkait dapat memperhatikan jalan tersebut, Minggu (7/6).

Dua Dinas Pemprov Bakal Dipisah Kembali

Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Lampung direncanakan akan kembali dipisah seperti dulu lagi. Hal itu bertujuan agar tetap fokus di bidangnya masing-masing.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, mengatakan, Provinsi Lampung memiliki tiga sektor unggulan di antaranya peternakan, pertanian dan

perkebunan. Sehingga diharapkan setiap di antaranya dapat semakin berkembang.

“Dinas Perkebunan dan Peternakan mau kita pisah.

Dinas Peternakan gak usah banyak-banyak yang diurusnya, cukup sapi, kambing, ayam, dan kesehatan hewan.

Perkebunan, ya mengurus per-

kebunan. Supaya lebih fokus," kata Fahrizal, Minggu (7/7).

Ia mengungkapkan, dalam rencana pemisahan dua OPD tersebut, pihaknya telah mengajukan surat rekomendasi ke Gubernur Lampung untuk ditandatangani, dan rancangan Peraturan Daerah (Perda) yang telah dibuat segera dilayangkan ke DPRD Provinsi Lampung untuk disahkan.

Untuk diketahui, setelah Perda tentang OPD ditetapkan Kementerian Dalam Negri (Mendagri), banyak pe-

rampingan pada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Provinsi Lampung. Dan salah satunya adalah penggabungan Dinas Perternakan dengan Dinas Perkebunan.

Saat ini saja, OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tersisa 27 instansi dan sembilan badan, hal ini sesuai amanat UndangUndang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. (Erik)

Wagub Cek Bank Sampah di Pringsewu Pringsewu (Kupas Tuntas) WAKIL Gubernur (Wagub) Lampung, Chusnunia Chalim(Nunik), secara mendadak menyambangi Sekretariat Bank Sampah yang berada di Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu, Jumat (5/7) lalu.

"Saya kesini (Sekretariat Bank Sampah) sengaja mampir usai menghadiri halal bihalal dan pengajian triwulan PAS Muslimat Nahdatul Ulam (NU) di Gading Rejo,” kata Nunik.

Nunik mengatakan kedatangannya ke kanto Bank Sampah untuk melihat dari dekat sekaligus berdialog langsung dengan pengurus yang dinilai telah banyak berinovasi, berbuat dan berkiprah membantu pembangunan di Pringsewu.

“Tentu kita sangat mendukung adanya kelompok mengatasnamakan bank sampah yang banyak menelurkan ide-ide kreatif dan inovatif," jelas Nunik.

Mantan Bupati Lampung Timur ini, mengharapkan adanya dukungan untuk bank sampah dari semua pihak.

"Saya juga mengharapkan kelompok ataupun wadah lain di Provinsi Lampung dapat mengikuti jejak dari Bank Sam-

Foto: Manalu/Kupas Tuntas

SAMBANGI BANK SAMPAH - WAKIL Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, menyambangi Sekretariat Bank Sampah yang berada di Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu, Jumat (5/7) lalu.

pah Pringsewu yang kaya inovasi dan kreasi," harapnya.

Sementara Wakil Bupati Pringsewu Dr. H.Fauzi mengaku selama ini bank sampah sudah banyak berbuat dengan mendaya-gunakan sampah.

"Kedepan diharapkan ada pembinaan rutin dan bantuan sarana-prasarana dari Pemprov Lampung," harap Fauzi.

Terpisah Ketua Bank Sampah Lukman Riyadi menambahkan, beberapa kegiatan

yang telah mereka lakukan selama ini seperti pembuatan ornamen tiang di bahu jalan dengan motif Jogja, pengecoran bahu jalan dan pembuatan umbul-umbul seribu buah.

"Kami juga mengadakan kegiatan program menabung sampah. Dimana hasilnya untuk membayar PBB dan rekening listrik," paparnya.

Menurut dia, bank sampah berdiri sejak 27 juli 2017 silam atas prakarsa dari Dinas

Lingkungan Hidup Pringsewu yang awalnya hanya beranggotakan 12 orang namun sekarang sudah 125 orang (nasabah) termasuk pihak SD se-Kecamatan Pringsewu.

Bahkan menurutnya, salah satu nasabahnya telah berhasil menyekolahkan anaknya di Perguruan Tinggi dari hasil sampah. "Pak Suratno, petugas kebersihan di SMK KH. Ghalib mengkuliahkan anaknya di STIKes," kata dia. (Manalu)

Nunik Puji Karya Regina Safri Bandar Lampung (Kupas Tuntas) FOTOGRAFER Pribadi Menteri Kelautan Susi Pujiastuti, Regina Safri dan juga Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim bercerita tentang buku foto Before Too Late karya Regina Safri di Cafe Wood Stire, Sabtu (6/7).

Rere sapaan akrab Regina Safri, mengatakan, karya pertamanya adalah buku foto yang berjudul Orang Hutan yang merupakan hasil hun-

ting fotonya selama beberapa tahun di Kalimantan.

Rere mengungkapkan bahwa buku ini sebagai bentuk kampanye atau cerita ke masyarakat, hingga akhirnya setelah buku pertama semakin banyak yang menagih, maka muncul karya terbaru pada 2013 Before To Late setelah keluar masuk hutan 3 setengah tahun dari Aceh sampai Lampung.

"Selain kampanye, menyebarkan virus peduli lingkungan kemasyarakat, karena saat ini hutan kita sudah amat

sangat memperhatinkan. Saya tau buku ini tidak akan berdampak yang signifikan, namun saya berharap dengan berbicara di beberapa kota, buku ini mampu membuat orang lebih memikirkan hutan," ungkapnya.

Sementara itu, mantan Bupati Lampung Timur Nunik (Sapaan Akrab Chusnunia Chalim), mengaku senang sebagai bagian dari pemerintah, ketika melihat salah satu foto yang tertera dalam pamflet yakni salah satu Gajah yang berada di Way Kambas

yakni Erin.

Nunik menceritakan, Erin merupakan salah satu gajah yang dulu menjadi korban dari oknum tak bertanggung jawab yang terjerat hingga belalainya putus.

"Kalau bercerita tentang Erin (Gajah), dulu ketika saya melihat, pasti saya akan menangis karena kasihan. Diawal ditemukan Erin serba kesulitan apabila makan dan minum, karena belalainya tidak sampai ke tanah, namun alhamdulillah sekarang sudah sedikit lincah," ujarnya. (Sule)

Senin, 8 Juli 2019

BANDAR LAMPUNG

3

Ketua DPD PAN Balam Diduga Gelapkan Dana Partai Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Bandar Lampung (Balam), Wahyu Lesmono, diduga telah menggelapkan uang dana partai tahunan dan uang saksi pada pileg 2019 lalu.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

BERI KETERANGAN - KETUA DPC PAN Kedaton, Sumarto, memberikan keterangan kepada awak media usai menyerahkan mosi tidak percaya terhadap Ketua DPD PAN Bandar Lampung, Wahyu Lesmono, di Sekretariat DPW PAN Lampung, Jumat (5/7).

Kakek 71 Tahun Cabuli Bocah Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HS (71) seorang kakek yang merupakan warga Telukbetung Selatan harus berurusan dengan Polisi, lantaran dituding berbuat tindakan asusila terhadap dua bocah berinisial AC (5) dan NN. Atas perbuatannya itu, HS kini masih mendekam di Mapolsek Telukbetung Selatan,

setelah sebelumnya diamankan dirumahnya pada Sabtu (6/7) lalu.

Kapolsek Telukbetung Selatan, Kompol Yana, mengatakan, membenarkan adanya laporan tersebut. “Pelaku diamankan setelah ada laporan dari keluarga korban.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (3/7) malam lalu,” kata Yana, Minggu (7/7).

“Pelaku memanggil para korban ke teras rumahnya, kemudian mulut korban dibekap, dan pelaku berbuat asusila," jelas Yana.

Usai berbuat hal keji itu, tambah Yana, pelaku memberi uang ke korban masingmasing Rp2 ribu, dan meminta agar para bocah tersebut jangan bercerita ke keluarga. "Sementara korban baru dua, dan masih kita dalami," tandasnya. (Oscar)

HAL tersebut diungkapkan oleh beberapa Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Bandar Lampung usai melakukan mosi tidak percaya terhadap Wahyu Lesmono ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lampung pada Jumat (5/7) lalu.

Dari 20 DPC yang ada di Bandar Lampung, sedikitnya 12 DPC yang mengajukan mosi tidak percaya, di antaranya Tanjungkarang Pusat, Kedaton, Kemiling, Labuhan Ratu, Langkapura, Panjang, Rajabasa, Sukabumi, Sukarame, Tanjungsenang, Teluk-

betung Barat dan Way Halim.

Sumarto selaku Ketua DPC PAN Kecamatan Kedaton, mengatakan, terdapat empat permasalahan yang dilakukan oleh Wahyu Lesmono, yakni telah menggelapkan dana saksi yang bersumber dari DPP PAN dan pemungutan dari Caleg Kota Bandar Lampung yang mengakibatkan saat pemilu tidak ada satupun saksi dari PAN yang berada di TPS. Kemudian, kata Sumarto, Wahyu juga dianggap tidak transparan dalam pengelolaan dana partai politik (parpol) sebesar Rp20 juta tiap tahunnya.

"Selain itu, Wahyu juga telah bertindak otoriter karena telah mencoret ketua DPC PAN dari

daftar calon legislatif (caleg).

Sehingga tidak ada satu pun ketua DPC yang diakomodir karena dianggap telah semena-mena. Harusnya Wahyu mengambil keputusan yang bijaksana," ungkapnya.

Selanjutnya, nama Wahyu juga pernah disebut dalam persidangan kasus dugaan korupsi, tentu hal ini membuat buruk citra partai PAN dan merusak nama baik partai.

"Maka menurut saya, Wahyu tidak lagi pantas menjabat sebagai Ketua DPD PAN Bandar Lampung dan menuntut agar mengembalikan danadana yang telah digelapkan serta meminta DPW PAN Lampung mengambil langkah terkait hal ini," harapnya.

Sementara Ketua DPC PAN Sukarame, Sanrego, mengaku telah diberhentikan secara sepihak oleh Wahyu Lesmono.

Padahal selama ini, dirinya selalu aktif dalam berorga-

nisasi. Sanrego bahkan mempertanyakan mengapa ia secara tiba-tiba diberhentikan dan sampai saat ini belum mendapatkan surat keputusan pemberhentian.

"Oleh karena itu, saya berharap DPW PAN Lampung bisa menindaklanjuti mosi tidak percaya mereka dan segera mengambil keputusan," tandasnya.

Menanggapi itu, Ketua DPD PAN Bandar Lampung, Wahyu Lesmono, tidak mempermasalahkan mosi tidak percaya yang dilayangkan oleh 12 DPC tersebut. Bahkan, Wahyu mempertanyakan siapa yang menandatangani mosi tidak percaya tersebut.

"Itu siapa yang tanda tangan? Sukarame dan Tanjungsenang sekarang belum ada (ketua) DPC. Jadi biarin saja, lagi pula tuduhan yang disampaikan itu tidak benar," ujarnya. (Sule)

Foto: Ist

ANTRI AIR BERSIH - WARGA Jalan HR Mangundiprojo, Kecamatan Kedamaian, mengantri untuk mendapatkan air bersih yang dikirim oleh BPBD Bandar Lampung pada Jumat (5/7).

Penjual Benih Lobster Kecamatan Kedamaian Krisis Air Bersih Dituntut 15 Bulan Bandar Lampung

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) JAKSA Penuntut Umum ( JPU) Ilham Wahyudi, menuntut empat terdakwa penjual benih lobster masingmasing selama satu tahun tiga bulan penjara (15 bulan).

Mereka yakni, Mustolip (54), Safei Khoirul (22), M. Khoiri (21) dan Septia Andi (21).

Hal itu terungkap dalam sidang yang digelar pada Jumat (5/7) lalu di Pengadilan Negeri Kelas IA Tanjungkarang. Menurut JPU Ilham, keempat terdakwa yang merupakan warga Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat itu, terbukti melakukan pencemaran dan kerusakan sumber daya ikan serta lingkungan.

“Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam sesuai Pasal 86 Juncto Pasal 12 syat (1) UU RI nomor 31 tahun 2004, sebagaimana yang telah diubah dengan UU

RI nomor 45 tahun 2009 tentang Perikanan Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP,” jelas Jaksa.

Sebagaimana diketahui, para terdakwa memperdagangkan bibit lobster tanpa izin. Aktivitas pengemasan bibit lobster itu sendiri dilakukan di gudang milik terdakwa Agus Sudarwanto (berkas terpisah) yang disewa oleh Mustolipi, senilai Rp2.5 juta setiap bulannya.

Sementara Safe’i Khoirul, bertugas untuk mengemasnya menggunakan media polyfrom dan kemudian menjual bibit lobster tersebut kepada M.Khoiri dan Andi.

Setelah sampai di tangan M.Khoiri dan Andi, benur tersebut lalu dikemas lagi dalam toples plastik yang berisi oksigen dan air laut, lalu kembali dijual kepada Nanang yang kini menjadi buron pihak kepolisian, seharga Rp15 ribu per ekornya untuk jenis lobster mutiara dan seharga Rp3.500 untuk jenis pasir. (Oscar)

CUACA

(Kupas Tuntas) BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung, mengirimkan 5.000 liter air bersih tahap kedua kepada puluhan warga yang berada di Kecamatan Kedamaian pada Jumat (5/7) lalu.

Pasokan air bersih ini akan terus berlangsung selama warga membutuhkannya atau musim kemarau sudah

berakhir. Pembagian 5.000 liter air bersih oleh BPBD Bandar Lampung, disambut antusias warga Jalan HR Mangundiprojo.

Satgas BPBD Bandar Lam-

pung, Sulaeman, mengatakan, hal itu dilakukan lantaran sebagian besar wilayah tersebut berada di pegunungan, sehingga sulit mendapatkan air dari sumur bor.

“

Ini (Pembagian air bersih) akan rutin kita lakukan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui ketua rukun tetangga di kampung masing-masing.

Karya Sineas Mahasiswa Komunikasi UBL Lolos ke Final Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SINEAS muda Lampung yang terdiri dari mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi Universitas Bandar Lampung (UBL) berhasil meloloskan karya film semi dokumenter yang diberi judul “Juang” ke babak final ajang Festival Fim Mahasiswa Indonesia (FFMI) 2019.

Ajang tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Ke-

mahasiswaan, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi di Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya Lampung.

Film “Juang” telah berhasil melewati beberapa tahap kualifikasi, yaitu tahap pendaftaran, kemudian seleksi kurasi tahap I berupa seleksi kelengkapan administrasi dan kelayakan film dan berhasil meloloskan 60 film dari ratusan film yang dibuat oleh

mahasiswa dari seluruh universitas di Indonesia.

60 film yang lolos ini mengikuti tahap screening yaitu pemutaran film pada tanggal 24 Juni lalu. Kemudian berhasil masuk 20 Besar pada kurasi tahap II melalui penilaian tiga juri nasional dan berhak menuju babak final dimana tim sineas UBL akan melakukan presentasi film dihadapan juri pada 19 Juli mendatang.

Film “Juang” mengangkat kisah mahasiswa beasiswa UBL

Potensi Hujan Lebat Hingga Selasa BANDAR LAMPUNG - BMKG Masgar Lampung mengeluarkan peringatan dini potensi hujan lebat khususnya di Provinsi Lampung. peringatan tersebut berlaku mulai Minggu (7/7) hingga Selasa (9/7).

Menurut Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Masgar Lampung, Rudi Harianto, potensi hujan lebat di Provinsi Lampung diperkirakan berlangsung hingga tiga hari kedepan, terhitung mulai Minggu (7/7).

Rudi menjelaskan, kondisi tersebut disebabkan karena adanya konsentrasi pengumpulan massa udara di lapisan udara bagian bawah yang disebabkan adanya konvergensi sehingga berpotensi terjadi hujan di beberapa wilayah kabupaten/kota di Provinsi Lampung. “Sejumlah wilayah di Provinsi Lampung berpotensi hujan lebat, di antaranya Lampung bagian Selatan seperti Bandar Lampung, Pesawaran dan Lampung bagian Tengah seperti Kota Metro, Lampung Utara dan Lampung bagian Utara seperti Tulang Bawang, Tulangbawang Barat dan Mesuji hingga tiga hari kedepan," ujarnya. (Wanda)

“Ini (Pembagian air bersih) akan rutin kita lakukan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui ketua rukun tetangga di kampung masingmasing,” kata Sulaeman.

Untuk wilayah Kedamaian, kata dia, sudah dua kali dilakukan kegiatan serupa.

Meski belum ada solusi lain untuk mengatasi kekeringan tersebut dalam jangka pendek, tetapi warga menyatakan senang atas pasokan air bersih tersebut. (Oscar)

Foto: Ist

GELAR DIKLAT - DEPUTIBidang Pembinaan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, ER Yuni Poerwanti, membuka Diklat SDM Tenaga Teknis Produksi Barang Industri Olahraga, di Hotel Sheraton yang berlangsung sejak Jumat (5/7) hingga 12 Juli mendatang.

yang memiliki keterbatasan fisik ini bertujuan untuk memberikan contoh pada mahasiswa yang lain supaya tetap semangat menempuh pendidikan.

“Film ini diangkat dari kisah hidup mahasiswa UBL yang memiliki keterbatasan fisik namun tidak pernah kehilangan semangat dan harapan untuk terus belajar, berjuang untuk menyelesaikan pendidikan tingginya,” ungkap Ok’Yori Prawi Egasi selaku Director of Photography (DOP) dari film tersebut, Sabtu (6/7).

Yori menambahkan, pembuatan film ini juga perlu perjuangan yang cukup keras, karena dibatasi oleh waktu mulai dari pembuatan skrip, take video, hingga proses editing.

“Tim kami harus menyiapkan waktu disela sela kesibukan kuliah untuk membuat film ini, tapi kami sangat bersyukur bisa sampai pada tahap ini, kami juga tetap optimis dan berharap bisa membawa nama UBL menjadi juara, dan kami juga berterimakasih kepada pihak kampus UBL dan semua teman teman di prodi Ilmu Komunikasi yang terus memberikan dukungannya selama ini,” tambah Yori. (Sule/Rls)

4

Senin, 8 Juli 2019

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Tampan Fernando Redaktur : Herwanda Pratama Asred: Oscar.

Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Sigit.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: TutorManalu.

PesisirBarat: Nova.

PRINGSEWU - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

TulangBawang: Erwin(Ka.Biro).

TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan.

WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra.

Mesuji: Gusti.

Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak),Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: Reni Susilawati ManagerKeuangan: LindaRosmalaDewi.

StafKeuangan: Andi.

ManagerMarketing: Haposan Mesakh Hutagalung Sekretaris Marketing : PutriAndini.

Staf Marketing : Dwi Puspita Sari.

StafOnline: Mitha(Koordinator),Widya Firmadana,SigitPamungkas, BudimanLuky,CandraMurti Ayuningtyas,IsmadiyahWulandari.

Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika.

Security: AndreasSyafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

DesainMedsos: -

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

Sujadi Terima Penghargan Satyalancana Pringsewu (Kupas Tuntas) BUPATI Pringsewu H.Sujadi menerima penghargaan Satyalancana Pembangunan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Penghargaan Satyalancana Pembangunan ini diserahkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Puan Maharani, kepada Bupati Pringsewu H.Sujadi pada puncak acara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke XXVI yang digelar di halaman Kantor Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan di Kota Banjarbaru, Sabtu (6/7).

Penghargaan Satyalancana Pembangunan bidang

Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) Tahun 2019 ini diberikan kepada Sujadi atas jasa-jasanya dalam pembangunan negara pada umumnya, khususnya dalam pembangunan bidang Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga.

Hal tersebut berdasarkan Keputusan Presiden RI No.41/ TK/2019 Tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan.

Selain itu, terpilihnya Bupati Pringsewu H.Sujadi sebagai salah satu dari 18 kepala daerah se-Indonesia yang menerima penghargaan Satyalancana Pembangunan ini, sebagaimana yang termaktub dalam Keppres tersebut, karena dinilai berhasil dan berkomitmen membangun SDM berkualitas dengan menyukseskan program KKBPK melalui pembentukan kelembagaan (Dinas P3AP2KB), dukungan kebijakan, penganggaran, fasilitas, pencanangan Kampung KB, dan rumah data untuk meningkatkan kesadaran TFR 2,24, unmeet need sebesar 17.867 peserta, dan meningkatnya akseptor baru sebanyak 15.555 peserta. (Rls)

PERLOMBAAN

Polres -PBI Gelar Lomba Burung Kicau PRINGSEWU - GUNA untuk memeriahkan HUT ke-73 Bhayangkara, Polres Tanggamus dan Pecinta Burung Indinesia (PBI) menggelar lomba burung berkicau cup di pasar baru Pringsewu, Minggu (7/7).

Lomba burung berkicau yang berlangsung sehari tersebut di ikuti puluhan pecinta burung baik dari Pringsewu ataupun dari luar Pringsewu. Acara yang di buka Wakapolres Tanggamus Kompol Yuliansyah, di hadiri jajaran polres dan Kapolsek Pringsewu Kompol. Eko Nuhgroho.

"Kegiatan ini digelar perdana di Kabupaten Pringsewu dan kita fokuskan kepada masyarakat khususnya pecinta burung berkicau," kata Kompol MN Yuliansyah di dampingi Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Eko Nugroho disela kegiatan tersebut.

Wakapolres menyampaikan terima kasih kapada panitia penyelenggara PBI yang telah besusah payah menyiapkan segala sesuatunya demi memeriahkan acara ini. "Terima kasih semoga kedepannya acara seperti ini dapat berkelanjutan agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan kepada para juri jadilah juri yang seadil-adilnya," ucapnya.

Kapolsek Pringsewu Kota, menambahkan, untuk hari Rabu (10/ 7) Polres Tanggamus akan mengadakan upacara dalam rangka Hari Bhayangkara ke-73 di lapangan pendopo dan mengajak masyarakat maupun komunitas dan organisasi untuk hadir mengikuti upacara.

"Mari ramaikan acara puncak Hari Bhayangkara di Pendopo Pringsewu, sebab Polres Tanggamus mengadakan pelayanan pembuatan perpanjangan sim C dan A serta pembuatan SKCK dilengkapi unit Sidik Jari jadi SKCK Baru bisa dilayani," terangnya.

Sementara, ketua penyelenggara lomba, Trio juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama Polres Tanggamus dan PBI sehingga lomba burung berkicau Bhayangkara Cup dapat terlaksana. (Rl)

KEBAKARAN RUMAHbedeng di Pekon Kerang, kecamatan Batu brak kabupaten setempat, hangus terbakar, Minggu (7/7) pagi.

Foto : Iwan/ Kupas Tuntas

Korsleting Listrik, Bedeng Tiga Pintu Habis Terbakar Peristiwa Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Lampung Barat (Lambar). Kali ini menghanguskan rumah bedeng di Pekon (Desa) Kerang, kecamatan Batu brak kabupaten setempat, Minggu (7/7) pagi sekitar 04.00 WIB.

Lampung Barat (Kupas Tuntas) RUMAH bedeng tiga pintu milik Hirawan hangus terbakar bahkan rata dengan tanah di duga akibat korsleting listrik. Selain rumah dalam peristiwa ini satu unit mobil Colt Diesel, dan satu unit sepeda motor pun ikut hangus.

Peratin (Kepala desa)

pekon setempat, Aguscik mengatakan, bahwa tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.

"Rumah tersebut dihuni oleh satu keluarga yang terdiri dari tiga orang, mereka bekerja di pangkalan pasir milik Hirawan, tidak ada barang yang berhasil selamat, tapi alhamdulillah tidak ada korban jiwa," kata Aguscik.

Berdasarkan keterangan

penghuni jelas Aguscik, api bermula muncul dari ruangan tengah dekat televisi, dan saat itu mereka terbangun karena terasa panas.

"Dengan dibantu petugas Damkar dan warga sekitar, api berhasil dipadamkan, namun satu unit motor dan mobil yang terparkir di depan rumah ikut terbakar.

Oleh karena itu diduga api berasal dari korsleting listrik," tandasnya. (Iwan)

Festival Skala Bekhak VI Resmi Dibuka Lampung Barat (Kupas Tuntas) FESTIVAL Skala Bekhak VI resmi dibuka oleh Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus. Kegiatan tahunan yang diselenggarakan guna meningkatkan pengunjung wisatawan di Bumi Beguai Jejama Sai Betik ini dipusatkan di lingkungan Islamic center, kawasan Sekuting terpadu, kecamatan Balik Bukit, Sabtu malam (6/7).

Kegiatan yang akan berlangsung selama enam hari ini akan memunculkan beberapa tangkai festival seperti festival budaya, butabuh gamolan pekhing, tari kreasi, butabuh hadra, orkes gambus, adat sai batin paksipak, lomba lagu pop, dan karnaval kemilau budaya bumi sekala bekhak.

Bupati Lambar, Parosil Mabsus ketika menyampaikan sambutannya sekaligus membuka FSB VI mengatakan, bahwa poin pen-

ting dalam kegiatan tersebit yaitu untuk mempererat tali silaturahmi antara Pemerintah dan masyarakat kabupaten Lambar.

"Kegiatan ini merupakan alat untuk mempersatukan semua, karena dengan budaya akan tertanam rasa cinta antar sesama," kata Parosil.

Parosil berpesan, sekaligus meminta dukungan kepada masyarakat agar berpastisipasi dalam memeriahkan Festival Skala Bekhak VI demi suksesnya kegiatan tersebut.

"Harus kita akui secara jujur bahwa kagiatan ini semakin baik, namun jelas tetap masih ada kekurangan, tapi kita tidak anti dengan kritik terlebih itu membangun," tandasnya.

Sementara itu, Pegiat Seni di Kabupaten Lambar, syapril Yamin, mengapresiasi Pemkab atas terselenggaranya FSB tahun 2019 ini dengan mengisi kegiatankegiatan yang bermuatan seni dan budaya khas Dae-

Foto : Iwan/Kupas Tuntas

FESTIVAL SKALA BEKHAK - BUPATI Lambar Parosil Mabsus resmi membuka Festival Skala Bekhak VI di lingkungan Islamic Center, Sabtu (6/7).

rah Lambar.

"Secara keseluruhan kegiatan itu merupakan aset yang harus dipupuk dan dijaga secara bersama, agar tetap eksis dan ber kembang, dengan harapan

juga dapat bermanfaat terhadap pembangunan kabupaten Lambar kedepan khusunya bidang pariwi sata" ungkap syapril Yamin yang akrab disapa Mamak Lil. (Iwan/Satoris)

Polsek Amankan Remaja Spesialis Pembobol Rumah Pringsewu (Kupas Tuntas) POLSEK Pringsewu mengamankan YP remaja berusia 17 tahun tersangka pembobol rumah warga di Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu.

Dari tangan YP diamankan barang bukti pencurian berupa sebuah tas warna hitam yang berisikan laptop Asus warna Violet berikut chargernya yang disembunyikan di atap gubuk yang berada di areal persawahan di Pringsewu Barat.

Dari penangkapan tersangka, terungkap bahwa tersangka juga merupakan pelaku pencurian di TKP sama pada Bulan Februari 2019 dengan kerugian 2 unit handphone dan uang tunai.

Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Eko Nugroho mengungkapkan, tersangka diamankan berdasarkan laporan Sugimin (46) warga

Pringsewu Barar pada tanggal 29 Juni 2019 "Berdasarkan penyelidikan laporan korban, tersangka diamankan dinihari tadi, Jumat (5/7) pukul 00.20 WIB, berikut barang bukti yang disembunyikan di gubuk " ungkap Kompol Eko Nugroho mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto.

Kompol Eko Nugroho mengatakan, kronologis pencurian dilakukan tersangka ketika korban yang masih tetangga pelaku sedang pergi ke luar Pringsewu.

"Tersangka masuk melalui jendela kamar anak korban kemudian melakukan pencurian Jumat (28/6) pukul 22.10 WIB," kata Kompol Eko Nugroho.

Kapolsek mengatakan sebelum terjadi pencurian, korban bersama keluarga berangkat ke Bandung Sabtu (22/6) sekitar 10.00 WIB. Sebelum berangkat, korban telah memastikan pintu dan jendela telah terkunci

rapat, kemudian korban kembali ke rumah pada Jumat tanggal 28 Juni 2019 sekira jam 22.10 WIB mendapati jendela kamar anaknya sudah dalam keadaan terbuka.

"Setelah korban pulang ke rumah melihat jendela anaknya terbuka, dan memeriksa lemari ternyata laptop korban telah hilang," jelasnya.

Ditambahkan, Kompol Eko Nugroho berdasarkan pengembangan dan keterangan tersangka, sebelumnya sudah melakuan kejahatan di rumah korban pada Februari 2019.

Namun, barang bukti handphone telah dijualnya secara online sementara uang tunai Rp. 1.350.000,telah habis dipakainya untuk bermain game.

"Jadi terkait penangkapan tersangka dua laporan polisi sekaligus dapat terungkap sebab pelakunya masih orang yang sama. Dan kami juga masih melakukan pencarian 2 hanphone korban

yang telah ditetapkan DPB," imbuhnya.

Saat ini tersangka dan barang bukti diamankan di Polsek Pringsewu Kota guna proses penyidikan lebih lanjut.

"Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 363 ayat (1) ke 3 KUHPidana Junto UU No.11 tahun 2012 dengan ancaman ancaman maksimal 7 tahun penjara," tandasnya.

Sementara, dalam keterangannya tersangka mengaku uang dari hasil pencurian tersebut telah habis dipergunakannya untuk bermain game online di warnet dan kebutuhan sehari-hari.

Selanjutnya, untuk laptop masih dipergunakannya serta tidak dijual karena digunakan untuk media online dengan memanfaatkan sarana wifi yang dia temukan.

"Iya pak, Februari 2019 dapat HP dan uang tunai Rp1,350.000, hp saya jual Rp. 1,3 juta, uangnya sudah habis," ujarnya (Manalu)

Senin, 8 Juli 2019

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA

Warga Temukan Dua Motor di Kebon Karet Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) WARGA Tiyuh Mulya Kencana RK 05, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) dihebohkan dengan penemuan dua unit sepeda motor merk Honda Beat berwarna Putih dan Yamaha Mio berwarna biru tergeletak di salah satu kebun karet milik warga setempat.

Sontak dengan temuan itu, petani karet di daerah tersebut langsung ketakutan dan melaporkan temuan tersebut ke aparatur desa setempat.Ketika dikonfirmasi oleh awak media, Ketua RT setempat menyampaikan, kedua sepeda motor itu ditemukan setelah sholat subuh atau sekitar pukul 05.30 WIB oleh petani karet.

"Saya mendapat informasi itu dari warga, bahwa sepeda motor itu terletak di dekat sebuah rawa di perkebunan warga yang di sen-

derkan di pohon karet," ungkap RT setempat yang enggak disebutkan namanya.

Ia juga mengatakan, masyarakat menduga bahwa sepeda motor itu merupakan hasil kejahatan. Dikarena motor tersebut tertinggal dengan kondisi yang tidak sepantasnya, kontak kunci juga dalam kondisi rusak. Masih kata dia, masalah tersebut juga sudah dilaporkan ke aparatur desa dan ke pihak kepolisian serta diserahkan ke Sektor TBT. Sementara itu, anggota unit Reskrim Polsek Bengkalis Ibda Beni Ariawan yang turun langsung ke TKP membenarkan penemuan dua unit sepeda motor tersebut.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada masya rakat yang sudah peduli dan melaporkan temuan sepeda motor ini. Dan untuk sementara sepeda motor ini kita amankan di Mapolsek TBT guna penyidikan lebih lanjut, agar mengetahui siapa pemiliknya," ujarnya singkat. (Irawan/Lucky)

5

SMPN 1 Gedong Tataan Diduga Ada Pungli PPDB Pihak sekolah dan komite SMPN 1 Gedong Tataan mensinyalir adanya Pungutan Liar (Pungli) yang dilakukan oleh oknum dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Pesawaran (Kupas Tuntas) HAL ini diungkapkan oleh komite SMPN1 Gedong Tataan Erland Syofandi, saat dihubungi, Sabtu (6/7).

"Ya, saya dapat informasi adanya pungli dalam proses PPDB ini, hingga jutaan rupiah," ungkapnya.

Menurutnya, pihaknya saat ini tengah mencari kebenaran informasi tersebut.

"Kami sedang mencari tahu kebenarannya, karena ini bisa merusak citra sekolah, karena ada wali murid yang mengadu langsung kepada saya, dia diminta uang sebesar Rp1,5 juta untuk masuk di SMPN 1 Gedong Tataan oleh oknum berinisial

MM," ujarnya.

Ditambahkannya, proses penerimaan PPDB di SMPN 1 Gedong Tataan dipastikan sudah sesuai dengan regulasi yang berlaku. "Dalam melakukan PPDB kemarin, kita gunakan sistem zonasi, sesuai dengan aturan dan itu tidak dipungut biaya jika ingin masuk. Calon siswa bisa langsung mendaftar asalkan dia masuk kedalam zonasi," tambahnya.

Ia pun menghimbau kepada para wali murid untuk tidak mudah tergiur dengan janji oknum yang bisa me-

masukan ke SMPN1 Gedong Tataan. "Saya minta kepada para orang tua agar tidak mudah percaya dengan oknum yang kasih iming-iming bisa masuk ke SMPN 1 Gedong Tataan, karena semua harus sesuai mekanisme yang berlaku," imbaunya.

"Kalau ada yang oknum yang mengaku bisa meloloskan untuk masuk sekolah (SMPN 1 Gedong Tataan) dengan syarat sejumlah uang, bisa lapor ke kami, agar kita bisa laporkan kepada APH untuk memberikan efek jera," tutupnya. (Reza)

Warga Tumijajar Tanam Singkong di Lapangan Sepakbola

Awas Ada Ranjau Paku di Jalan Poros Tulangbawang Udik Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) WARGA Tiyuh Karta Raharja Kecamatan Tulangbawang Udik Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) dan pengendara yang melintas dihebohkan dengan kemunculan paku di jalan poros penghubung Kecamatan Tulangbawang Udik dan Kecamatan Tumijajar, Jumat (5/7).

Asal dan pelaku penebar paku-paku tersebut belum diketahui. Namun, warga menduga, ada unsur kesengajaan dari orang tertentu. Agar pengg u n a j a l a n m e r a s a t e rganggu dengan adanya ranjau paku tersebut.

ASA (37) warga sekitar, mengaku jika warga resah dengan kehadiran paku yang berukuran sekitar 3 cm itu bertaburan di jalan.

"Kami kira orang beli paku, lalu bungkus pakunya

jatuh, awalnya seperti itu, tapi malah sepanjang jalan Kartaraharja ini ada paku", kata dia bersama warga lain sembari membersihkan paku-paku itu dari jalan.

Melihat adanya dugaan ranjau paku tersebut, ASA bersama warga sekitar berupaya untuk member sihkan paku-paku tersebut dari jalan.

"Baru kami bersihkan saja sudah terkumpul se kitar 1 kilogram lebih paku.

Ini lagi kami bersihkan semua,"tutur dia.

Ia menyayangkan atas ulah oknum yang sengaja membuat ranjau paku tersebut. Asa dan warga berharap aparat kepolisian dapat menyelesaikan masalah itu agar tidak terjadi lagi.

"Harapan kami kepolisian dapan menindaklanjuti oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab itu dan memasang ranjau paku ini tidak jadi kebiasaan", ha rapnya. (Irawan)

Bawa Sabu, Hendrawan Ditangkap Polisi Metro (Kupas Tuntas) APARAT Kepolisian Resor Metro melalui Satuan Reserse Narkoba membekuk seorang terduga penyalahguna narkoba yang kedapatan membawa satu paket kecil narkotika jenis sabu.

Kasat Narkoba Polres Metro, Ajun Komisaris Fredy Aprisa Putra mengungkapkan, tersangka yang berhasil ia bekuk adalah Hendrawan alias Mbah (32) warga Dusun III Bumi Agung, RY 012 RW 003 Kelurahan Bumi Harjo, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur.

"Hari Jum'at tanggal 05 Juli 2019 sekira pukul 23.00 WIB kemarin, team opsnal Satresnarkoba Polres Metro mengamankan 1 orang yang diduga menguasai, menyimpan, memiliki, dan mengedarkan Narkotika Jenis Sabu. Tersangka kami amankan saat melintasi Jl. Nasution Kel. Yosodadi Kec. Metro Timur," ucapnya kepada awak media, Sabtu (6/7).

AKP Fredy menyampaikan, tersangka Hendrawan dibekuk berdasarkan LP / 259 A / VII / 2019 / Polda Lampung/

Res Metro tgl 05 Juli 2019.

"Kronologis penangkapan yang dilakukan Team Opsnal Satresnarkoba berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa dilokasi tersebut sering terjadi transaksi narkotika, maka team opsnal melaksanakan lidik kemudian langsung mengamankan 1 tersangka," ujarnya.

Ia menceritakan, saat dilakukan penggeledahan terhadap tersangka Polisi menemukan barang bukti berupa 1 paket sabu ukuran kecil dari dalam dompetnya.

"Kita temukan 1 buah dompet warna cokelat milik tersangka, yang di dalamnya terdapat 1 buah lipatan alumunium foil berisi 1 buah plastik klip bening ukuran kecil yang di dalamnya terdapat 1 buah lipatan plastik bening ukuran kecil yang didalamnya berisi butiran kristal bening yang di duga narkotika jenis sabu," terangnya.

Akibat perbuatannya dan guna pengembangan lebih lanjut, Hendrawan alias Mbah diamankan di Mapolres Metro.

Ia terancam pasal 114 jo 112 tentang penyalahgunaan narkoba dengan hukuman penjara paling lama 10 tahun. (Han)

Foto : Irawan/Kupas Tuntas

CEK KE LAPANGAN - POLSEK Tumijajar melakukan pengecekan Lapangan Sepakbola Tiyuh Margo Mulyo Kecamatan Tumijajar yang dijadikan tempat menanam singkong oleh warga, Minggu (7/7).

Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) HN, salah seorang warga tiba-tiba membajak Tanah Lapangan Sepakbola Tiyuh Margo Mulyo Kecamatan Tumijajar Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) pada Sabtu (6/7) sekitar pukul 08.00 wib. Tindakan tersebut langsung direspons oleh Mapolsek Tumijajar agar mendinginkan situasi.

Belum diketahui secara pasti apa motif HN membajak tanah lapangan Sepakbola itu. Namun kabarnya ia akan menanam singkong Dilokasi tersebut mengingat dirinya memastikan jika tanah lapangan tersebut miliknya.

Setelah menerima laporan dari Kepalou Tiyuh Mar-

go Mulyo Didik terkait tanah lapangan yang dibajak oleh warga setempat Kapolsek Tumijajar AKP Dulhafid, beserta 10 anggotanya langsung turun ke lokasi tanah yang terletak di Suku 05 Tiyuh Margo Mulyo Kecamatan Tumijajar.

"Informasinya kami peroleh dari warga. Melihat peristiwa tersebut salah satu warga lalu melaporkan kepada Kepalou Tiyuh Margo Mulyo Didik, lalu Kepalou Tiyuh melapor ke Polsek Tumijajar. Setelah mendapat laporan kami langsung turun ke lokasi," ujar Kapolsek, Minggu (7/7).

Kapolsek Tumijajar AKP Dulhafid berikut 10 per sonel tiba di TKP lapangan yang telah dilakukan p e m bajakan akan tetapi saudara HN sudah tidak

ada di lokasi tersebut.

Kemudian, sambung Kapolsek, pihaknya mendatangi rumah kediaman saudara HN, dan Kapolsek Tumijajar memberikan himbauan agar sementara tidak ada upaya dan tidak boleh lagi melakukan kegiatan apapun di areal yang di klaim, sampai permasalahan ini selesai guna meng hindari hal hal yang tidak di inginkan." Kami akan melakukan mediasi permasa lahan ini di tingkat ke camatan,"kata Dulhafid.

Aparat Kepolisian Polsek Tumijajar juga mendatangi pihak Aparatur Tiyuh Margo Mulyo di kediaman Pak Untung dan memberikan himbauan kepada masyarakat agar pihak tiyuh dan masyarakat tidak terpancing dan terprovokasi.

"Kami telah menyarankan agar pihak tiyuh mencari surat keterangan yang telah diberikan oleh tetua adat Gunung Batin terkait status lokasi lapangan tersebut, apa bila surat keterangan penyerahan lahan sudah tidak ada maka pelaku sejarah yang menggetahui pokok permasalahan tersebut untuk membuat cerita asal usul tanah tersebut,"ujarnya.

Menanggapi hal ini, pihak Aparatur Tiyuh Margo Mulyo sedang mempersiapkan apa yang disampaikan oleh Mapolsek Tumijajar." Kami akan segera menyerahkan surat asal usul tanah tersebut ke kecamatan Tumijajar dan akan di lakukan mediasi oleh Camat be serta Polsek Tumijajar,"kata Didik. (Irawan/Lucky)

7 Atlet Pencak Silat Ikut Seleksi Pra PON Tulang Bawang (Kupas Tuntas) SEBANYAK 7 atlet pencak silat Kabupaten Tulangbawang, mendapat panggilan untuk mengikuti seleksi Tim Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) Lampung. Pelaksanaan seleksi itu akan berlangsung pada tanggal 13 - 14 Juli ini, di Gedung Sumpah Pemuda PKOR, Way Halim, Bandar Lampung.

Adapun pemanggilan terhadap para atlet dari Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Tulangba wang ini, merupakan persiapann guna mengikuti pelaksanaan prakualifikasi PON XX/2020 (Pra-PON X Sumatra Tahun 2019).

Perlu diketahui, 7 atlet pencak silat dalam naungan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tulangbawang yang dipanggil mengikuti seleksi Pra-PON Lampung, merupakan atlet yang berprestasi, bahkan 4 diantaranya merupakan juara saat Por-

prov Lampung.

Rencananya usai mendapat restu dari KONI Kabupaten Tulangbawang, Taufik Sanjaya, Dede Mahmud, Irvan Zamorano, Hesti Nur Kemala, Izzati Awanis, Ni. Wayan Dita, R. Ayu Syafri bersama kedua Pelatih Sabiq dan Agung Widodo, akan segera berkemas guna mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi tersebut.

Agung Widodo, salah satu pelatih dari para atlit mengatakan bahwa sebelumnya dari jauh hari, para atlit memang telah mempersiapkan diri, sehingga dalam keadaan siap, jadi saat ada pemanggilan atau undangan untuk mengikuti pertandingan ataupun seleksi seperti ini, kondisi para atlet memang tetap terjaga.

"Kita berharap dapat menunjukan peforma terbaik saat seleksi nanti, sehingga dapat menjadi kepercayaan bagi Tim Pra-PON Lampung," tegas Agung Widodo.

Adapun, Kabupaten Tulangbawang merupakan salah satu Kabupaten yang

Foto : Erwin/Kupas Tuntas

ATLET PENCAK SILAT - SEBANYAK 7 atlet pencak silat Kabupaten Tulangbawang, mendapat panggilan untuk mengikuti seleksi Tim Pra PON Lampung di Gedung Sumpah Pemuda PKOR, Way Halim, Bandar Lampung.

memiliki potensi untuk mengembangkan prestasi olahraga, khususnya pada cabang pencak silat, hal ini dapat dilihat dari prestasi atlit Pencak Silat Tulangbawang yang berprestasi di tingkat Provinsi, Nasional dan Internasional.

"Ini merupakan prestasi yang patut untuk dibanggakan khususnya bagi cabang pencak silat dan bagi KONI Tulangbawang sebagai induk cabang olahraga yang ada dilingkup Kabupaten

Tulangbawang, yang mana dalam hal ini telah memfasilitasi dan mensuport, semoga kita mampu mengharumkan nama Kabupaten Tulangbawang dengan prestasi," tandas Agung Widodo.

Sementara, Ketua Umum IPSI Tulangbawang, Utoyo menyampaikan, bahwa ia saat ini sedang berupaya meminta ban tuan dana dari KONI Tulangbawang guna mem be rangkatkan atlet-atlet berprestasi ter sebut. (Win)

6

Senin, 8 Juli 2019

LAMPUNG UTARA

KAMTIBMAS

Personel Polres Dibekali Beladiri LAMPUNG UTARA - GUNA meningkatkan kemampuannya, personel Polres Lampung Utara dibekali pelatihan beladiri sebagai pendukung untuk pelaksanaan tugas di lapangan.

Kapolres Lampung Utara AKBP Budiman Sulaksono mengatakan beladiri Polri adalah kemampuan anggota Polri mempertahankan diri dan atau orang lain, dari serangan pihak lain dengan menggunakan teknik-teknik menghindar, menangkis dan bila perlu menyerang balik, baik dengan tangan kosong maupun dengan alat untuk melumpuhkan lawan, guna melindungi, mengayomi, melayani masyarakat. "Personel harus mempunyai keterampilan di lapangan oleh karena itu harus dibekali dengan kemampuan beladiri Polri, maka bela diri sangat penting bagi anggota polri dengan menggunakan tangan kosong, penggunaan senjata api merupakan pilihan paling akhir anggota Polri untuk melumpuhkan pelaku kejahatan," kata Kapolres.

Lanjut Kapolres, manfaat dan kegunaan bela diri sangat banyak salah satunya adalah untuk melatih jiwa disiplin, menjaga kesehatan dan metabolisme bagi tubuh. Karena beladiri sama dengan olahraga pada umumnya, namun berlatih beladiri digunakan untuk benteng pertahanan diri dari pelaku kejahatan maupun tindak kriminal.

“Mengingat kedepan tantangan tugas yang semakin berat, maka kegiatan rutin beladiri dilaksanakan Polres Lampung Utara akan terus dilaksanakan guna meningkatkan keterampilan dan kesiapsiagaan anggota,” terangnya, Sabtu (6/7).

“Dengan adanya kegiatan rutin beladiri baik fisik maupun teknik diharapkan anggota semakin profesional dalam bertindak di lapangan sehingga masyarakat makin merasa aman dan nyaman dengan kehadiran polisi,” ucapnya. (Rls)

KRIMINAL

Dua Pelaku Curanmor Masuk Tahanan LAMPUNG UTARA - ANGGOTA Polsek Tanjung Raja dan Polsek Abung Tengah Polres Lampung Utara menggiring dua pelaku tindak pidana curanmor dan curat ke sel tahanan.

Kapolres Lampung Utara AKBP Budiman Sulaksono melalui Kapolsek Tanjung Raja Iptu Darson Eledi mengungkapkan, jajaranya telah mengamankan dua orang pelaku tindak pidana curanmor pada Sabtu (6/7).

"Pelaku curanmor diamankan dikediamannya di Dusun II Talang Ilir, Desa Bojong Barat, Kecamatan Kotabumi, dan tersangka ini sudah diamankan di sel Polres Lampung Utara untuk menjalani proses lebih lanjut," kata Iptu Darson Eledi, Minggu (7/7).

Pelakau bernama Dian Iko Saputra. Barang bukti yang disita berupa 1 unit sepeda motor, 1 bilah senjata tajam jenis pisau, 3 lembar baju kaos, 3 lembar celana dan 2 unit handpone.

"Teman dari tersangka Dian Iko Saputra (21) ini sudah menjalani proses hukum atas perbuatan tindak pidana curanmor yang mereka lakukan," lanjut Kapolsek.

Sementara pelaku curat yang diamankan di Mapolsek Abung Tengah setelah ditangkap personol Polsek Tanjung Raja bernama Marzuki (53) warga Desa Ogan Lima, Kecamatan Abung Barat.

Barang bukti yang disita 1 unit ranmor truck colt disel warna kuning dengan nomor polisi BE 8545 JO beserta STNK. "Setelah menerima laporan dari korban kemudian anggota Polsek Tanjung Raja melakukan penyelidikan dan ternyata pelaku ini ada juga laporan polisi di Polsek Abung Tengah terkait kasus pencurian kayu,” ujarnya. "Untuk tersangkanya sudah diamankan di Mapolsek Abung Tengah dan barang bukti ranmor jenis truck ini diamankan di Polsek Tanjung Raja," pungkasnya. (Sarnubi)

LATIHAN BELADIRI - KAPOLRES Lampung Utara AKBP Budiman Sulaksono ikut dalam latihan beladiri bersama jajarannya di lapangan Mapolres setempat, Sabtu (6/7).

Foto: Ist

Polres Lampura Ringkus Pelaku Penyanderaan Satuan Reskrim Polres Lampung Utara mengamankan pelaku perampasan dan pemerasan yang disertai penyanderaan kendaraan di Jalan Pakuan Ratu Desa Hanakau Jaya, Kecamatan Sungkai Utara.

Lampung Utara (Kupas Tuntas) KAPOLRES Lampung Utara AKBP Budiman Sulaksono, melalui Kasat Reskrim AKP M Hendrik Apriliyanto mengatakan, pelaku perampasan dan pemerasan yang disertai penyanderaan bernama Zainal Abidin tersebut, bermula dari aktivitas korban sebagai pengendara (sopir) bersama kernetnya mendapatkan perintah

untuk mengangkut muatan besi panjang dari salah satu perusahaan untuk diantarkan ke salah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Way Kanan pada Kamis (4/7) lalu.

"Setelah memuat besi tersebut korban bersama kernetnya membawa muatan dengan puso merah nomor polisi BE 8242 CI. Setiba di wilayah Kabupaten Lampung Utara, tepatnya hari Jumat (5/7) sekira pukul 04.00 WIB, tepatnya di Jalan Pakuan Ratu, Desa Hanakau

Jaya, Kecamatan Sungkai Utara, korban diberhentikan oleh pelaku," kata AKP M Hendrik Apriliyanto, Minggu (7/7).

Menurut pengakuan pelapor, lanjut Kasat, pada saat kejadian tersebut seorang laki-laki yang dikenal dengan nama panggilan Gajah (66) menyetop mobil puso pelapor. Lalu Gajah menarik pintu sebelah kanan samping sopir tersebut lalu pintu terbuka.

Kemudian Gajah menaiki mobil puso itu sambil berkata "Berhenti kamu, melawan kamu?

Tidak berhenti sampai disitu, tiba-tiba Gajah langsung memukul bahu sebelah kanan pelapor dan memukul wajah sebelah kanan dengan tangan kanan posisi tagan dikepal

setelah itu pelapor langsung berlari karena ketakutan.

Kemudian Gajah membawa mobil puso pelapor untuk dimundurkan di depan rumahnya untuk diparkirkan, setelah itu mobil berhenti lalu kontak mobil puso pelapor langsung diambil secara paksa. Gajah langsung membawa kunci kontak mobil dan STNK serta SIM sopir ke rumahnya. Sekira pukul 15.00 WIB, pelapor menemui Gajah untuk menanyakan kejelaskan kendaraan dan kunci kontak pelapor yang telah diambil oleh Gajah tersebut.

Selanjutnya pelapor menelpon pemilik mobil yang bernama Sili. Kemudian pada hari Sabtu (6/7) sekira pukul 16.00 WIB, pelapor bersama pelaku serta mobil puso beserta STNK dan SIM pelapor langsung dibawa ke Mapolres Lampung Utara oleh tim Reskrim Polres setempat.

"Selain pelaku juga diamankan barang bukti berupa satu unit mobil puso, bersama kunci kontak dan STNK beserta SIM korban," pungkas Kasat. (Sarnubi)

LAMPUNG TIMUR

APBD Lamtim 2018 Surplus Rp48 Miliar TANDATANGANI - Plt Bupati Lamtim Zaiful Bokhari menandatangani persetujuan bersama hasil laporan raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Lampung Timur tahun anggaran 2018, Jumat (5/7).

Foto: Ist

Realisasi APBD Kabupaten Lampung Timur tahun 2018 terjadi surplus surplus Rp48,6 miliar lebih. Untuk sisi pendapatan mencapai realisasi sebesar Rp2.051.436.200.614,82, sedangkan belanja sebesar Rp2.002.789.116.451,75.

Lampung Timur (Kupas Tuntas) HAL itu terungkap pada papat paripurna dengan agenda pengesahan terhadap Rancangan Peraturan Daerah Tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (LPPA) Kabupaten Lampung Timur Tahun Anggaran 2018 di gedung DPRD setempat, Jumat (5/7).

Hadir pula dalam acara itu Ketua DPRD Kabupaten Lam-

pung Timur Ali Johan Arif, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lampung Timur Hendri Nurhadi dan Nawawi Iskandar, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, Forkopimda Lampung Timur serta para asisten dan kepala OPD di lingkungan Pemkab Lamtim.

Dalam sambutannya, Plt Bupati Lamtim Zaiful Bokhari menyampaikan bahwa meski Pemerintah Kabupaten Lampung Timur telah mampu meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK-RI Perwakilan Provinsi Lampung yang

notabene merupakan opini terbaik sekaligus menjadi tonggak sejarah dalam pengelolaan keuangan daerah di Kabupaten Lampung Timur, namun hal itu tidak akan membuat kinerja Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menjadi santai.

Namun, lanjut dia, justru akan menjadikannya sebagai tantangan tersendiri untuk terus bekerja lebih giat lagi sebagai pemegang amanah dari masyarakat.

Zaiful mengatakan bahwa raperda ini nantinya akan segera disampaikan kepada instansi yang lebih tinggi dalam hal ini Gubernur Provinsi Lampung untuk dilakukan evaluasi dan kemudian diterbitkan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2018.

“Sekali lagi, dengan disetujuinya Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Timur tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2018 ini, kami juga berharap dukungan dan kerjasamanya yang lebih baik ditahun tahun mendatang demi meningkatkan kinerja membangun Kabupaten Lampung Timur lebih baik,” ujar Zaiful.

Acara tersebut diakhiri dengan penandatanganan persetujuan bersama terhadap hasil laporan raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Lampung Timur tahun anggaran 2018 oleh Ketua DPRD Ali Johan dan Plt. Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari. (Adv)

DPRD Usul Tambang Pasir Dilegalkan Lampung Timur (Kupas Tuntas) ANGGOTA DPRD Lampung Timur (Lamtim) Wayan Suriya mengusulkan agar tambang pasir yang ada di Lampung Timur diberikan izin atau dilegalkan. Menurut Wayan Suriya, jika tidak diberikan izin, maka tambang pasir yang sudah ada saat ini akan terus dieksploitasi secara ilegal. "Sehingga pemerintah rugi dua poin, tidak mendapat PAD dan juga kondisi lahan rusak," terang Wayan Suriya.

Menurutnya, untuk memberikan izin tambang pasir, pemerintah tentu bisa melihat zona yang memang diperuntukan untuk penambangan. Sementara tambang pasir yang k berdekatan dengan tempat tinggal penduduk harus ditutup.

Ia menambahkan, dengan memberhentikan tambang pasir secara menyeluruh, hanya akan mengakibatkan maraknya pengangguran.

"Pemerintah perlu melihat dampak jika pasir ditutup total," ujar Politisi PDI P ini.

Selain terjadi penambahan pengangguran, lanjut dia, juga berdampak pada tersendatnya pembangunan untuk daerah di Pasirsakti dan Bandarsribhawono karena bahan baku bangunan pasir tidak bisa keluar dari areal. Sehingga, masyarakat harus membeli pasir dari daerah lain, sehingga secara tidak langsung menambah biaya. "Hal semacam itu juga harus menjadi pemikiran pemerintah," ujarnya.

Dia mengaku, sebelum menjadi anggota DPRD, pernah menjadi suplayer pasir yang bekerja sama dengan perusahaan.

Diakuinya, keberadaan tambang pasir mampu peningkatan ekonomi warga setempat.

“Dan penambang pasir juga sudah memiliki pemikiran positif untuk memanfaatkan bekas galian pasir, dengan menjadikan kolam ikan dan lokasi pemancingan,” pungkasnya. (Agus)

TRANSPORTASI

Ratusan Truk Kumpul di Sribhawono LAMPUNG TIMUR - SEKITAR tiga ratus mobil truk memenuhi Lapangan Merdeka Desa Sribhawono, Kecamatan Bandarsribhawono, Lampung Timur, dalam agenda ulang tahun Lampung Truk Comunity (LTC), Minggu (7/7). Dampak dari kegiatan tersebut, lapangan pun rusak parah.

Kapolres Lampung Timur AKBP Taufan Dirgantoro dan Dandim 0429 Lampung Timur Letkol Infantri Prabowo menyempatkan diri mendatangi kegiatan LTC. Kapolres Lamtim mengimbau agar pengemudi truk bisa menjalankan kendaraannya dengan tertib dan tidak menganggu pengemudi lain di jalan raya. "Imbauan kami agar tertib di jalan raya," kata Kapolres.

Kepala Desa Sribhawono Wisnu mengakui bahwa kondisi lapangan sebelumnya memang sudah rusak, dan perlu diperbaiki.

Sehingga jika dengan adanya kegiatan perkumpulan ratusan truk mengakibatkan kerusakan lapangan, nantinya tetap akan dibenahi.

"Memang lapangan sudah rusak dan akan kami perbaiki sesudah kegiatan ulang tahun desa nanti," kata Wisnu. Sementara warga setempat menuturkan, sudah pernah menyampaikan kepada ketua BPD agar kegiatan tersebut tidak dilakukan di lapangan Desa Sribhawono. Namun pihak desa tetap memaksakan. "Perlu pembenahan, mana sebentar lagi ada kompetisi sepakbola," ujar warga yang enggan ditulis namanya ini. (Agus)

Senin, 8 Juli 2019

LAMPUNG TENGAH

7

KRIMINAL

Tersangka Diringkus di Rumah Tetangga LAMPUNG TENGAH - BERKAT koordinasi Polsek Seputih Banyak dengan Tekab 308 Polres Lampung Tengah akhirnya ditangkap DPO pelaku curat saat bermain ke rumah tetangganya.

Pelaku atas nama Suyanto alias Yanto (45), warga Kampung Sri Agung, Kecamatan Padang Ratu, Lampung Tengah, diamankan pada Jumat (5/7). Menurut Kapolsek Seputih Banyak Iptu Eko Heri Susanto, Kanit Reskrim mendapatkan informasi pelaku Suyanto sedang bermain ke rumah tetangganya. Karena jaraknya jauh dengan Polsek Seputih Banyak, Kapolsek pun menghubungi Tekab 308 untuk membantu menangka pelaku Suyanto.

Dijelaskan, Suyanto diduga mencuri 1 unit mesin bajak tangan (hand tractor) model RD85DI 2S milik korban Subroto, warga Kampung Siswo Bangun, Kecamatan Seputih Banyak.

“Guna mempertanggung jawabkan perbuatannya pelaku Suyanto alias Yanto dijerat dengan pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman selama 9 tahun penjara,” tegas Kapolsek, kemarin. (Rls)

Polisi Tangkap Pelaku DPO Curas LAMPUNG TENGAH - TEAM Anti Bandit 308 Polres Lampung Tengah menangkap DPO pelaku curas Jay Asmani, warga Kampung Blambangan Pagar, Kecamatan Blambangan Pagar, Lampung Utara.

Pelaku ditangkap di rumahnya pada Sabtu (6/7) pukul 01.30 WIB. Karena saat ditangkap hendak melarikan diri dan melakukan perlawanan, Jay Asmani dihadiahi timah panas. Pelaku sudah menjadi target operasi sejak lama, namun yang bersangkutan selalu menghilang saat akan ditangkap. Kasat Reskrim Polres Lamteng AKP Yuda Wiranegara menjelaskan, Jay Asmani ditangkap berdasarkanlaporan dari korban Fitri yang diambil barangbarangnya oleh komplotan pelaku.

“Korban diancam dengan senjata tajam jenis badik. Kemudian pelaku mengambil barang berupa ponsel serta dompet yang berisi uang tunai sehingga korban mengalami kerugian sebesar Rp3,5 juta,” terangnya, kemarin.

Guna mempertanggung jawabkan perbuatnnya pelaku Jay Asmani dijerat Pasal 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. (Rls)

Foto: Towo/Kupas Tuntas

BALAP MOTOR - BUPATI Lamteng Loekman Djoyosoemarto membuka kejuaraan Poncowati Raider Trail (Portal) ke-2 di Kampung Poncowati, Kecamatan Terbanggi Besar, Minggu (7/7).

Bupati Loekman Buka Kejuaraan Portal ke-2 Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto membuka kejuaraan Poncowati Raider Trail (Portal) ke-2 di Kampung Poncowati, Kecamatan Terbanggi Besar, Minggu (7/7).

Foto: Ist

DPO CURAS DITANGKAP - TEAM Anti Bandit 308 Polres Lampung Tengah menangkap DPO pelaku curas Jay Asmani di rumahnya pada Sabtu (5/7) pukul 01.30 WIB.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) DALAM sambutannya, Bupati Loekman meminta para raider pada ajang balap motor trail ini dapat menjaga kebersamaan dan kekompakkan serta sportifitas.

Menurutnya, dalam lomba ini bukan semata mata mencari juara. Namun, lebih mengedepankan rasa kebersamaan dan persaudaraan dari para raider.

“Ajang motor trail ini sangat kita dukung. Dengan adanya even balap bisa mencari bakat-bakat pembalap dan juga bisa menyalurkan hobi yang dimiliki. Dengan demikian nantinya tidak ada lagi balapan liar di jalan,” pesan Loekman.

"Kita juga akan mem buat sirkuit yang ren c ananya akan dibangun di Tanjung Anom, Kecamatan Terusan Unyai. Insha Allah even ini akan kita agen -

dakan rutin digelar di Lampung Tengah,” ujarnya.

Sementara Wa wan selaku panitia lomba Portal menambahkan, pihaknya membuat ajang balap motor trail untuk menyalurkan hobi para pemuda maupun orang tuan melalui balap motor trail.

“Rute yang kita tempuh mengelilingi Kampung Poncowati. Jarak tempuh cukup lumayan, dengan medan ekstrim dan alami,” pungkasnya. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

Festival Kalianda 2019

Lampung Selatan

Nanang Ermanto Lepas Peserta Touring Bike

Tim Pengendalian Perizinan Tutup PT Radjamix Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Tim Pengendalian Perizinan menutup atau menghentikan secara permanen aktivitas PT Radja Mandala Infra Sarana atau Radjamix, yang beroperasi di Desa Waygalih, Kecamatan Tanjungbintang, Jumat (5/7).

Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

Foto: Dirsah/Kupas Tuntas

TOURING BIKE - Plt Bupati Lamsel Nanang Ermanto ikur berbaur bersama ratusan pecinta sepeda dalam ajang Touring Bike yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan Festival Kalianda 2019, Minggu (7/7).

Seratusan pecinta sepeda mengikuti kegiatan Touring Bike yang masuk dalam rangkaian kegiatan Festival Kalianda tahun 2019, Minggu (7/7).

Lampung Selatan (Kupas Tuntas) KEGIATAN yang mengambil start di depan kantor bupati Lampung Selatan itu, dibuka secara resmi oleh Plt Bupati Nanang Ermanto.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Winarni didaulat mengibarkan bendera start tanda dimulai kegiatan Touring Bike 2019.

Turut hadir Kapolres Lampung Selatan AKBP M Syarhan, Sekretaris Daerah Fredy SM beserta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Lampung Selatan.

Nanang Ermanto berharap, kegiatan Touring Bike itu tidak hanya terhenti di tahun 2019 saja. Akan tetapi terus diupayakan untuk menjadi agenda tetap dalam rangkaian kegiatan Festival Kalianda tahuntahun berikutnya.

“Ini (Touring Bike) juga jangan cuma sekedar seremoni saja, terus dilaksanakan. Sehingga olah raga bersepeda dapat berkembang dengan baik dan menjadi komunitas pecinta olahraga sepeda di Ka bupaten Lampung Selatan, khususnya di kota Kalianda,” ujarnya sebelum melepas peserta.

Melalui kegiatan Touring Bike tersebut, dia berharap dapat menjadi penghibur

bagi masyarakat pecinta olahraga sepeda yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Selatan dan sekitarnya.

Karena menurutnya, melalui even bersepeda bersama itu dapat menjadi momentum bagi pemerintah daerah Kabupaten Lampung Selatan untuk menjalin kebersamaan dan menciptakan hubungan yang harmonis dengan masyarakat.

Usai melepas peserta, Nanang Ermanto, kapolres beserta rombongan pejabat Pemkab Lampung Selatan ikut melakukan touring bersepeda melintasi jalan protokol Kalianda, seperti jalan Kesuma Bangsa melewati (kantor) Telkom Kalianda, Jalan Pratu. M. Amin dan finish di lokasi wisata kuliner Dermaga Bom Kalianda. (Dirsah/**)

PENUTUPAN perusahaan yang bergerak dibidang blancingplan itu, diduga karena melanggar SK Bupati Lampung Selatan Nomor 15 tahun 2012 tentang tata ruang daerah Kabupaten Lampung Selatan. Pasalnya, daerah sempat merupakan daerah kawasan perdagangan, jasa dan pemukiman bukan wilayah industri.

"Walau bahasanya ini penutupan sementara, tapi ini berlaku untuk selamanya,” kata Sri Ngatin, PPNS Anggota Satpol-PP Lam pung Selatan.

Tim yang terdiri dari anggota Satpol-PP, Perizinan, Polri dan TNI meminta PT Radjamix tidak boleh ada lagi melakukan aktivitas dan operasional apapun. "Pasca ini ditutup tidak boleh lagi ada kegiatan dan operasional apapun," tegas Kabid Pengawasan Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP) Lampung Selatan Heri.

Ia menambahkan, pihaknya tidak alergi dan mempersulit terhadap iklim invenstasi di daerah setempat, namun investasi itu sendiri harus sesuai dengan peraturan yang berlaku. "Ya kita lihat tata ruang, kalau tidak

sesuai kita tutup," kata Heri.

Pihak perusahaan pun tampak pasrah didatangi oleh tim pengendalian perizinan untuk tutup. Namun, pihak perusahaan meminta tenggang waktu untuk melakukan pembongkaran dan pembersihan alat-alat dan material, karena beralasan akan pindah lokasi.

"Kita minta tenggang waktu sekitar 5 hari untuk proses bongkar, karena kita pindah mau ke lokasi lain," kata Manager PT Radjamix Ahmad Hariadi. Pihak perusahaan pun berjanji akan berkoordinasi dengan pihak perizinan soal pemindahan lokasi operasional perusahaan kedepannya.

Untuk diketahui, sebelum ditutup secara permanen, sejumlah masyarakat sempat menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPMPPTSP Lampung Selatan meminta perusahaan tersebut ditutup. (Dirsah/Edu)

DITUTUP - TIM Pengendalian Perizinan Lamsel menutup atau menghentikan secara permanen aktivitas PT Radja Mandala Infra Sarana atau Radjamix di Desa Waygalih, Kecamatan Tanjungbintang, Jumat (5/7).

Foto: Ist

8

Senin, 8 Juli 2019

WAY KANAN

Dinsos Bagikan 34.792 KKS untuk Warga Negeri Besar Way Kanan (Kupas Tuntas)

BAGIKAN KKS - KADIS Sosial Way Kanan, Pardi membagikan KKS BPNT kepada masyarakat Kecamatan Negeri Besar, Minggu (7/7).

Foto : Sandi/ Kupas Tuntas

Siswa SD PSMI Sabet Medali Diajang OSN Tingkat Nasional Bardha Oktavia Zaiplana, siswa kelas VI SDS Pemuka Sakti Manis Indah (PSMI) Kecamatan Pakuan Ratu yang menjadi duta Lampung pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Nasional tahun 2019 berhasil sabet medali perunggu.

Way Kanan (Kupas Tuntas) KEPALA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabuaten Way Kanan, Usman Karim, JAB, mengatakan Pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Nasional tahun 2019 yang berlangsung di Jogyakarta pada tanggal 30 Juni sampai dengan 6 Juli 2019, Bardha berhasil menyabet medali perunggu dibidang Ilmu Pengetahuan

Alam (IPA).

“Selamat buat ananda Bardha Oktavia Zaiplana SDS PSMI Pakuan Ratu Way Kanan wakil Provinsi Lampung pada lomba OSN tingkat Nasional mata pelajaran IPA dengan mendapat mendali perunggu. Kami juga sangat berterima kasih kepada Bupati, Wakil Bupati dan bapak Sekda atas dukungan dan bantuannya,”ucapnya.

"Saya juga berharap keberhasilan Bardha Oktavia Zaiplana dapat menjadi mo-

tivasi bagi Insan Pendidikan di Kabupaten Way Kanan khususnya para pelajar untuk terus berprestasi," tambah pria yang pernah menjabat sebagai Camat Negara Batin itu.

Sementara itu melalui akun media sosialnya, Bupati Raden Adipati Surya, menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh Barda oktavia Zaiplana.

“Terima kasih kepada kedua orang tua, pengawas sekolah, kepala sekolah, dewan guru dan semua pihak yang telah membantu, dan membimbing serta memotivasi ananda sehingga bisa menorehkan prestasi yang membanggakan. Semoga anak-anak Way Kanan mampu maju dan bersaing

serta lebih berprestasi lagi,” ungkapnya Diketahui sebelumnya, untuk menjadi salah satu peserta OSN tingkat Nasional tahun 2019, Bardha telah melewati berbagai seleksi mulai dari tingkat Kecamatan, Kabupaten hingga Provinsi dan berhasil lolos mendapatkan rangking Nasional serta menjadi salah satu peserta OSN perwakilan Lampung ber dasarkan surat keputusan direktur pembinaan sekolah dasar direktorat jenderal pendidikan sekolah dasar dan menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0779/D2/KP/2019 tentang daftar peserta Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat SD/MI atau sederajat tahun 2019. (Rls/Sandi)

DINAS Sosial (Dinsos) Kabupaten Way Kanan telah menyerahkan sebanyak 34.792 Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) masyarakat Kabupaten Way Kanan.

Setelah kemarin menyerahkan secara simbolis KKSBPNT sebanyak 1.016 kepada masyarakat Kecamatan Negara Batin, Minggu (7/7) kembali menyerahkan KKS-BPNT serupa di Kecamatan Negeri Besar.

Acara yang berlangsung di Aula kecamatan Negeri Besar, dihadiri langsung oleh Kadis Sosial Pardi yang didampingi Camat Negeri Besar Sahdani dan Kepala Bidang pemberdayaan dan penanganan fakir miskin Dinas Sosial Kabupaten Way Kanan Tedi Khan Agung, penyerahan KKS-BNPT kepada masyarakat Negeri Besar langsung diserahkan oleh Pardi sebanyak 1.042 penerima KKS-BNPT, Minggu (7/7).

Kadis Sosial Way Kanan, Pardi mengatakan terima kasih kapada PT. Bank Mandiri KCP Baradatu yang telah membantu penyaluran dana Kartu Keluarga Sejahtera.

Ia berharap, semoga dengan adanya bantuan KKSBPNT ini dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat, mengurangi angka kemiskinan, dan dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.

“Serta dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dengan harapan suatu saat nanti tidak akan menggantungkan diri dari bantuan pihak lain, karena kunci keberhasilan dari setiap usaha adalah keinginan untuk maju, bantuan dari pihak lain merupakan stimulus atau penopang dari usaha yang kita lakukan,”ucapnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pemberdayaan dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Way Kanan, Tedi Khan Agung mengatakan, Jumlah KPM 1.042 yang terdiri dari KPM PKH 637 KPM dan Non PKH 405 KPM. Sedangkan untuk Kecamatan Negeri besar merupakan Kecamatan terakhir yang diserahkan KKS-BPNT. "Alhamdulillah penyaluran telah selesai di 14 Kecamatan se-Kabupaten Way Kanan dengan jumlah total KPM penerima BPNT se-Kabupaten Way Kanan 34.792 KPM,”tandasnya.(Sandi)

“

Serta dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dengan harapan suatu saat nanti tidak akan menggantungkan diri dari bantuan pihak lain, karena kunci keberhasilan dari setiap usaha adalah keinginan untuk maju.

”

TANGGAMUS

Curi Motor Tetangga, Dua Warga Kotaagung Ditangkap Tanggamus (Kupas Tuntas) IS (20) dan DE (17), keduanya warga Pekon Terbaya, Kecamatan Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, diamankan aparat Polsek Kotaagung, atas kasus pencurian sepeda motor tetangga sendiri.

Keduanya diamankan atas persangkaan pencurian sepeda motor Honda Beat Warna Merah BE 3945 RK milik korbannya Makmur (35), yang merupakan tetangganya sendiri.

Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, melalui Plh. Kapolsek Kotaagung, Ipda Rudi Khisbiantoro mengungkapkan, kedua tersangka ditangkap berdasarkan penyelidikan laporan korban tanggal 30 Juni 2019.

"Berdasarkan penyelidikan tersebut, kedua tersangka berhasil dimankan Polsek Kota Agung saat berada di rumahnya masing-masing," ungkapnnya didampingi Kanit Reskrim Bripka Ahmad Bahri," Minggu (7/7).

Ipda Rudi menjelaskan, pencurian dilakukan kedua tersangka pada 30 Juni 2019 sekitar pukul 1.00 WIB, dengan cara para pelaku masuk kedalam rumah korban dengan mencongkel jendela depan menggunakan linggis kemudian membawa kabur sepeda motor yang ada di ruang tamu.

"Kejadian itu diketahui oleh korban ketika terbangun pada pukul 05.00 Wib, ketika melihat pintu depan rumahnya sudah terbuka dan melihat sepeda motornya telah hilang," jelasnya.

Lanjutnya, berdasarkan keterangan tersangka, ma-

sing-masing tersangka dalam kejahatanya itu memiliki peran berbeda, namun semuanya bermuara sasaran sepeda motor korban.

"Peran tersangka IS masuk kedalam rumah korban, sementara DE mengawasi situasi sekitar. Setelah berhasil keduanya membawa sepeda motor ke Gisting lalu dijual online melalui Facebook," ujarnya.

Ditambahkan Ipda Rudi, dalam perkara tersebut, Polsek Kotaagung mengamankan barang bukti 2 helai pakaian hasil penjualan motor dan uang tunai Rp50 ribu sisa penjualan.

"Diakui para tersangka, hasil penjualan sepeda motor tersebut mendapatkan uang Rp4 juta dibagi rata," imbuhnya.

Saat ini kedua tersangka barang bukti pakaian dan uang diamankan di Polsek Kotaagung guna proses penyidikan lebih lanjut, sementara sepeda motor dan alat kejahatan berupa linggis masih dalam pencarian.

"Atas perbuatannya tersebut para tersangka dijerat pasal 363 KUHPidana, untuk tersangka dibawah umur subsider UU No.11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA) ancaman maksimal 7 tahun penjara," tandasnya.

Dalam pengakuannya, tersangka IS mengakui pencurian tersebut untuk mendapatkan uang guna membeli pakaian dan touring bersama komunitas motornya.

"Motornya kami jual seharga Rp4 juta melalui Facebook dan CODan (pembayaran) di Gisting. Hasilnya dibagi dua, kami pakai membeli pakaian, touring sisanya Rp50 ribu," katanya. (Sayuti)

Remaja di Tanggamus Palak Sopir Truk Untuk Beli Sabu

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

DITANGKAP - POLRES Tanggamus menangkap Z (17), warga Kecamatan Bandar Negeri Semuong, karena melakukan pemerasan sopir truk yang melintasi Jalinbar di Pekon Sanggi, Tanggamus, Minggu (7/7).

Seorang remaja berinisial Z (17), warga Kecamatan Bandar Negeri Semuong (BNS), Kabupaten Tanggamus, diringkus anggota Satreskrim Polres Tanggamus, karena melakukan pemerasan (memalak) sopir truk yang melintasi jalan lintas barat (Jalinbar) di Pekon Sanggi, Kecamatan BNS, Kabupaten Tanggamus.

Tanggamus (Kupas Tuntas) MIRISNYA, aksi nekat Z memalak para sopir truk tersebut, karena kebiasaannya mengkonsumsi Narkoba. Dimana uang hasil memeras digunakan membeli sabu bersama rekannya, hal itu dikuatkan hasil test urine dan pengakuan remaja bertubuh kecil itu.

Dalam penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti uang tunai sebesar Rp40 ribu de-

ngan pecahan Rp10 ribu sebanyak 1 lembar, pecahan Rp5 ribu sebanyak 4 lembar dan pecahan Rp2 ribu sebanyak 5 lembar.

Dari pengakuan tersangka terungkap hasil yang sangat fantastis, dimana dalam 24 jam secara bergantian, para pelaku dapat menghasilkan uang berkisar Rp500 ribu hingga Rp700 ribu yang disetorkan kepada seseorang berinisial S. Kasat Reskrim Polres Tanggamus, AKP Edi Qorinas, mengungkapkan, pelaku diamankan berdasarkan la-

poran sopir truck yang resah atas perbuatan pemerasan di Jalinbar Pekon Sanggi Kecamatan BNS, Kabupaten Tanggamus.

"Berdasarkan laporan tersebut, kemudian dilakukan penyelidikan dan berhasil diamankan satu pelaku berinisial Z dengan barang bukti uang Rp40 ribu, Sabtu (6/7/2019) sekitar pukul 9.00 WIB," kata AKP Edi Qorinas mewakili Kapolres Tanggamus, AKBP Hesmu Baroto, Minggu (7/7).

Menurut Edi Qorinas, polisi yang menangkap Z juga curiga bahwa remaja tersebut juga menggunakan narkoba sebab dilihat dari prilakunya sehingga dilakukan test urine terhadapnya.

"Hasil testnya sangat mengejutkan, ternyata urine terduga pelaku mengandung narkoba Sabu, bahkan dia sendiri mengaku baru me-

makainya kemarin sore bersama temannya berinisial H," katanya.

Edi Qorinas menje las kan, berdasarkan kete r angan tersangka Z aksi pemerasan sopir truk di Jalinbar dilakukan oleh sese orang dewasa berinisial S, sehingga pihaknya me lakukan pengembangan, namun S belum berhasil ditemukan.

"Pelaku mengaku disuruh orang dewasa berinisial S, terhadapnya masih dilakukan pencarian," ujarnya.

Dikatakan Edi, sebelumnya tersangka Z bersama dua rekannya yang berhasil kabur, memalak para sopir truk yang melintas. "Sebelumnya tersangka telah menyetorkan uang ke S sebanyak Rp80 ribu dan sisanya masih dipegang olehnya," terangnya.

Ditambahkan Kasat, hasil pemerasan memang sangat fantastis, sebab jika dikumpulkan dari beberapa orang yang dibagi dalam 2 shift, mereka dapat menghasilkan uang Rp500 ribu sampai 700 ribu dalam 24 jam.

"Hasilnya mereka bisa mendapatkan uang berkisar Rp500 ribu sampai Rp700 ribu, dan disetorkan setengahnya kepada S. Sisanya mereka bagi rata," imbuhnya.

Untuk kepentingan penyelidikan, tersangka Z diamankan di Polres Tanggamus. Dan apabila terbukti maka remaja tersebut dapat dijerat pasal 368 ayat (1) KUHP. "Ancaman maksimal 9 tahun penjara," tegasnya. (Sayuti)

Senin, 8 Juli 2019

SAMBUNGAN

Ombudsman Minta MA Koreksi Hakim Agung Jakarta (Kupas Tuntas) PUTUSAN Mahkamah Agung (MA) yang menolak permohonan peninjauan kembali (PK) Baiq Nuril menuai polemik. Anggota Ombudsman RI, Ninik Rahayu, mengatakan memantau polemik ini dan menilai ada potensi maladministrasi.

"Ya memperhatikan kasus Baiq Nuril, menurut penda-

patan saya memang ada potensi maladministrasi. Tentu kami akan mendalami nanti ada potensi maladministrasi, setidaknya ada penyalahgunaan wewenang dan penyimpangan prosedur dalam penanganan kasus ini," ujar Ninik, Minggu (7/7).

Ninik meminta MA segera mengkoreksi hakim agung yang memutus perkara ini.

Hal ini dikatakan Ninik karena menilai putusan tersebut tidak sesuai dengan peraturan

Menpar ...

"Saya pernah diskusi dengan teman-teman di BUMN, bahwa floating hotel lebih menguntungkan dibandingkan landed hotel," ungkap Arief Yahya.

Ia pun percaya ASDP punya potensi kuat untuk memiliki floating hotel. ASDP bisa membeli atau menyewa kapal baru, serta bekerjasama dengan pihak lain untuk membuat temporary floating khususnya Banten, Lampung, dan Mandalika.

Sekadar informasi, kawasan Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, sudah dipastikan jadi venue perhelatan kompetisi bergengsi MotoGP. Bila nanti kompetisi ini sudah berlangsung, maka jumlah hotel di tempat tersebut dirasa akan sangat kurang.

Ketua BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Lampung, Handitya Narapati mendukung rencana Menpar Arief Yahya tersebut. Ia mengaku, pihaknya terus bersinergi dengan Dinas Pariwisata Provinsi Lampung untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, sehingga tingkat hunian hotel bisa terus naik.

Handitya mengatakan, sebelum terjadi bencana tsunami, tingkat hunian hotel bisa mencapai 90 persen.

Pasca tsunami, tingkat hunian hotel terus menurun

Dari Hal 1

sampai 20 persen. Saat ini, pihaknya terus berupaya meningkatkan hunian hotel agar bisa stabil kembali paling tidak mencapai 75 persen.

Handitya menjelaskan, dengan adanya floating hotel akan sangat mendukung dan mendorong dalam peningkatan kunjungan wisatawan ke Lampung. Sehingga, para wisatawan setelah dari Lampung bisa langsung mengunjungi daerah lain yang akan dituju. “Jadi bisa lebih efektif,� ujarnya, kemarin.

"Peningkatan pariwisata tentunya menjadi urusan kita semua. Oleh karena itu, PHRI akan mendukung Pemerintah Daerah dalam meningkatkan sektor pariwisata," jelasnya.

Sementara itu, anggota Komisi II DPRD Provinsi Lampung, Antoni Imam mengaku ikut mendukung apa yang menjadi harapan Menpar tersebut demi peningkatan pariwisata khususnya di Provinsi Lampung.

Namun demikian, menurutnya, jangan sampai ada ketimpangan dalam pengembangan sarana dan prasarana. Artinya selain fasilitas Dermaga Eksekutif Bakauheni terus ditingkatkan, namun jangan sampai melalaikan kenyamanan wisatawan yang menggunakan fasilitas dermaga selain eksekutif.

"Saya setuju, memang sarana dan prasarana, in-

Kemenkum HAM ... di sini, kan tidak juga harus dari keterangan dia. Tapi nanti kalau memang misalnya dibutuhkan keterangan kami yang ke sana," ujarnya.

Ia menambahkan terkait pemindahan terpidana Alay, semuanya adalah kewenangan dari lapas. Namun soal aset, pihaknya tetap berusaha dan tetap berjalan.

Ditanyai sampai dimana perkembangan aset Alay, Raja Sakti mengaku masih akan melakukan koordinasi terlebih dahulu ke Bidang Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Lampung.

Hingga kini belum ada penambahan pengembalian uang kerugian negara yang telah dilakukan oleh terpidana kasus APBD Kabupaten Lampung Timur itu.

"Itu nanti kami koordinasi ke Pidsus sampai dimananya dan soal pengembalian mungkin masih ada keterkaitan dengan pihak lain. Nanti info dari Pidsus apa kami kabari," imbuhnya.

Terkait pemindahan tersebut, kuasa hukum Alay, Sopian Sitepu menyangkal kalau pemindahan kliennya karena telah melakukan pelanggaran terhadap aturan di dalam LP. "Tidak ada pelanggaran.

Saya sudah bertemu dengan yang bersangkutan dan disampaikan bahwa selama ini tidak ada aturan yang dilanggar," jelas Sopian Sitepu.

Penasehat Hukum Sugiarto Wiharjo alias Alay lainnya, Sujarwo juga mempertanyakan alasan pemindahan kliennya ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

"Saya belum dengar alasan itu apakah ada pelanggaran terhadap klien saya

Mahkamah Agung (Perma) yang dibuat mereka sendiri.

"Karena MA sebagai institusi paling akhir pemberi rasa keadilan Perma Nomor 3 Tahun 2017 terkait Penanganan Kasus Perempuan Berhadapan dengan Hukum. Perma ini kan produk hukum MA sendiri, tetapi justru dikesampingkan.

Nah, tentu ini menjadi catatan tersendiri bagi MA untuk segera melakukan koreksi terhadap hakim yang memutus perkara ini," kata Ninik. (Dtc)

selama di Lapas Kelas I Rajabasa atau apa, saya tidak tahu," terangnya.

Menurut Jarwo, dirinya bersama keluarga Alay sangat berharap kepada Direktorat Jenderal (Dirjen) agar bisa kliennya dikembalikan untuk menjalani tahanan di Lapas Lampung.

Selain itu, lanjut Jarwo mengingat saat ini dirinya sedang berjuang untuk ikut mengusut aset Alay dalam rangka pengembalian kerugian negara yang telah diperbuat kliennya. "Kalau seperti ini bagaimana saya bisa berjuang mengingat jarak yang cukup jauh," kata dia.

Dia juga meminta agar Dirjen PAS mempertimbangkan niat baik kliennya yang berniat ingin mengembalikan kerugian negara. Selain itu, dia juga mengaku dengan jarak itu sangat kesulitan untuk melakukan komunikasi dengan kliennya agar bisa berterus terang keberadaan asetnya.

"Dalam kacamata kami karena berdomisili di Bandar Lampung tentunya kami kesulitan karena jauh. Kalau jaksa seluruh Indonesia bisa berkoordinasi tapi kami tidak bisa,� terangnya.

Diketahui, Sugiarto Wiharjo alias Alay dipindah dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas 1A Rajabasa, Bandar Lampung ke LP Kelas III Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat pada Selasa (25/6).

Pemindahan ini dituangkan melalui surat yang turun dari Direktorat Jendral Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kemenkum-HAM RI. Pemindahan itu tertuang dalam surat PAS-PK.01.05.08-675 yang ditandatangani Direktur Jenderal Pemasyarakatan Sri Puguh Budi Utami.

frastruktur, itu yang harus dibenahi kalau memang ingin pariwisatanya berkembang dengan baik. Sebetulnya yang tidak kalah penting juga adalah jadi jangan sampai kita lupa karena itu ada dermaga eksekutif, kemudian kurang memperhatikan dermaga lainnya,� saran Antoni.

Ia menerangkan, pengembangan pariwisata tidak selalu memperhatikan segmen wisatawannya, akan tetapi harus melayani seluruh tingkatan status ekonomi yang dimiliki wisatawan tersebut. Apalagi Provinsi Lampung saat ini baru mulai menjajaki pengembangan destinasi wisata.

"Kenyamanan ini kan hak semuanya. Pemerintah dalam mengembangkan pariwisata harus memperhatikan hal ini, karena tidak semua wisatawan itu berkantong tebal. Apalagi kita sedang menuju ke sana, dari awal kita harus welcome untuk semua wisatawan," ujarnya.

"Saya pikir sebelum jauh melangkah, ini juga harus diperbaiki. Justru lebih banyak di situ (dermaga biasa) yang digunakan orang. Awalnya ini kan kita promosi dulu di semua pintu. Jangan sampai kenyamanan itu hanya untuk orang yang menggunakan fasilitas di dermaga eksekutif saja. Maka perlu dibuat standar pelayanan minimal," ungkapnya. (Erik) Dari Hal 1

"Surat itu turun dari pusat.

Kami hanya mendapat perintah pimpinan," kata Kabid Administrasi Keamanan dan Ketertiban LP Kelas IA Bandar Lampung Usman. Sampai saat ini, dia tak mengetahui apa alasan surat itu dikeluarkan.

Usman melanjutkan, Alay dipindahkan secara mendadak. Pihaknya mendapatkan perintah pada Rabu (3/7) malam agar segera memindahkan Alay ke lapas yang berhadapan dengan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas III B Gunung Sindur yang juga dihuni oleh Setya Novanto, terpidana kasus korupsi KTP elektronik.

"Rabu malam sekitar pukul 00.00 WIB, kami berangkat sampai pada Kamis siang sekitar pukul 11.00 WIB," kata dia. Pemindahan terpidana Alay dilaksanakan menggunakan jalur darat.

Usman mengaku dirinya bersama tiga petugas Lapas Kelas I yang mengantarkan langsung Alay sampai ke dalam Lapas Kelas III Gunung Sindur. "Kami juga melakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan telah koordinasikan kepada penasihat hukumnya dan juga pihak keluarganya," katanya.

Dia juga mengaku Alay tidak mempunyai masalah selama berada di dalam Lapas Kelas I Rajabasa. Selama pemantauan pribadinya, Alay selama ini kooperatif hormat, dan juga sopan terhadap petugas.

"Alasan pemindahan kami tidak tahu, dan Alay selama kurang lebih enam bulan di sini tidak ada masalah. Saking kooperatifnya malah dia ingin cepat selesai urusannya," kata dia. (Ricardo/Ant)

Kepala ... kepulangan Sutopo. Menurutnya, BNPB telah berusaha maksimal demi kesembuhan Sutopo hingga mengirim ke Guangzhou, China untuk melakukan pengobatan.

"Keluarga besar BNPB sangat berduka atas kepulangan Pak Topo. BNPB berusha semaksimal mungkin memberikan pelayanan kesehatan kepada Pak Topo agar Pak Topo bisa pulih kembali," kata Doni.

"Pak Topo diberangkatkan ke Guangzhou karena beberapa pasien kanker itu sembuh di Guangzhou, setelah melewati di beberapa tahun pengobatan di Jakarta, di beberapa rumah sakit," lanjutnya.

Selain itu Doni mengatakan Sutopo adalah soorang pekerja keras. Ia senantiasa bekerja tanpa pamrih, di tengah rasa sakitnya, Sutopo tetap melayani masyarakat.

"Pak Topo sosok pekerja keras. Mengabdi tanpa pamrih, tanpa kenal lelah walaupun dalam kondisi yang sangat sakit tetapi tetap memberikan pelayanan publik," ungkapnya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun ikut berduka atas meninggalnya Sutopo, Jokowi mengenang ucapan Sutopo soal hidup. "Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Turut berduka atas berpulangnya ke Rahmatullah, Bapak Sutopo Purwo Nugroho di Guangzhou, menjelang dini hari tadi," tulis Jokowi lewat Ins-

Dari Hal 1

tagram, Minggu (7/7).

Jokowi pernah bertemu dengan Sutopo pada Oktober 2018. Pertemuan dengan Jokowi itu adalah impian Sutopo yang jadi nyata. Saat itu, Jokowi memberikan kenangkenangan foto kepada Sutopo. Sutopo memamerkan dua lembar foto bersama Jokowi, lengkap dengan tanda tangan orang nomor satu di Indonesia itu.

Kembali ke pernyataan Jokowi, dia mengenang Sutopo sebagai sosok yang mendedikasikan hidupnya untuk orang banyak. dia mengungkap salah satu ucapan almarhum Sutopo yang diingatnya. "Hidup itu bukan soal panjang-pendeknya usia, tapi seberapa besar kita dapat membantu orang lain," kata Pak Sutopo, suatu ketika.

Dan ia mengamalkan kalimat itu dengan baik," tulis Jokowi mengulang ucapan Sutopo.

"Selamat jalan, Pak Sutopo. Semoga amal ibadahmu diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi-Nya kekuatan dan kesabaran. Amin ya rabbal alamin," lanjutnya.

Anak Sutopo, Ivanka Rizaldy, menceritakan kondisi terakhir sang ayah sebelum mengembuskan napas terakhir. Kondisi Sutopo disebut sempat membaik.

"Ini sangat menyedihkan buat kami. Kami sangat berduka karena selama kemarin

Ada ... pengamanannya.

Dimana pun nantinya Alay ditahan, yang pasti terpidana kasus APBD Lampung Timur ini harus bisa mengembalikan kerugian keuangan negara sebesar Rp106 miliar.

Jangan sampai uang milik Pemda Lamtim yang sudah dinikmatinya, tidak bisa dikembalikan. Apalagi ditengarai, Alay masih memiliki sejumlah aset yang ditaksir nilainya cukup besar.

Sekarang tergantung dari kepiawaian dari pihak kejaksaan untuk bisa melacak dimana saja aset milik Alay itu berada. Sehingga, aset-

nya bisa disita untuk negara, yang kemudian bisa dilelang untuk mengembalikan uang negara yang telah dikemplangnya. Kalau hukuman badan sekarang sudah dijalani oleh yang bersangkutan, hanya tinggal pengembalian keuangan negara yang kini menjadi pekerjaan rumah bagi pihak kejaksaan.

Harapannya, tentu saja pihak kejaksaan terus bergerak dan mengejar dimana pun aset Alay berada. Paling tidak setiap waktu ada progresnya, sehingga publik juga mengetahui apa yang telah dikerjakan oleh ke-

ting untuk akses jalannya dari kabupaten dan provinsi. Di pusat sudah menganggarkan, makanya kita harus menyiapkan nota kesepahaman antara kabupaten/kota," katanya.

Sementara Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Herlina Warganegara mengungkapkan, pihaknya sejauh ini masih mempersiapkan masterplan dan dokumen lainnya yang diharapkan dapat selesai tahun ini.

"Dinas Lingkungan Hidup sedang mengkaji Amdal (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan). Tahun ini selesai masterplan, sehingga awal

Taman ... satu destinasi wisata di Kabupaten Tubaba ini belum menghasilkan PAD. "Kalau saya bilang, belum balik modal lah. Gelontorkan uang puluhan miliar, tapi tidak menjadi sumber penghasilan bagi daerah,"kata dia, Jumat (5/7). Sodri menilai bahwa Pemkab Tubaba belum cermat dalam langkah pembangunan tempat wisata.

Informasi yang dihimpun Kupas Tuntas, sebagian pejabat di lingkungan Pemkab Tubaba diduga ikut memetik hasil buah-buahan dari Taman Agrowisata itu. Dan bukan dijual sehingga uangnya bisa masuk ke PAD. "Saya merupakan salah satu warga yang ada di seputaran wilayah Agrowisata ini, menurut kami taman ini kurang perawatan. Lihat saja tanaman yang sudah menjadi kebanggaan kita seperti

berobat ke China banyak kemajuan," kata Ivanka. Saat dirawat di China, Sutopo sudah bisa kembali berjalan bahkan melakukan video call dengan Ivanka. Namun kondisi Sutopo sempat drop karena sakit flu.

"Pak Sutopo sudah bisa jalan, bisa ngomong, bahkan kemarin pagi sempat vidcall sama saya. Cuma kemarin sempat agak drop karena flu terus dikabarkan oleh mama, dokter juga ngasih obat yang ada adrenalinnya," ucapnya.

Ivanka mengatakan obat itu membuat ayahnya tidak bisa beristirahat. Lalu, dia mendengar kabar ayahnya meninggal. "Kami sangat berduka, semoga Pak Topo tidak lagi merasa sakit dan ditempatkan di tempat yang lebih bagus," ungkap Ivanka.

Sutopo tutup usia di Guangzhou, China Minggu (7/7) pukul 02.00 waktu setempat. Sutopo meninggal dalam perjuangannya melawan kanker paru-paru. Ia didiagnosis di sekitar awal Desember 2017.

Jenazah Sutopo pada Minggu sore sudah diberangkatkan dari Guangzhou, China ke Indonesia. Setiba di Bandara Soekarno-Hatta, jenazah akan disemayamkan di rumah duka Raffles Hill Cibubur. Dan pada Senin (8/ 7) pagi (hari ini), jenazah akan diterbangkan ke Bandara Adi Soemarmo untuk dimakamkan di Boyolali. (Dtc) Dari Hal 1

Pembangunan ...

Sementara pembangunannya dibiayai oleh dana APBN sebesar Rp80 miliar hingga Rp90 miliar.

"Anggarannya dari Direktorat Jendral Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan juga mungkin dari Lingkungan Hidup untuk pengelolaan sampahnya," kata Taufik Jumat (5/7).

Dengan adanya TPA regional ini, dia berharap ada suatu badan yang mengelola sampahnya sehingga bisa dimanfaatkan seperti untuk sumber energi listrik.

"Kemudian nanti suppor-

9

jaksaan. Jangan sampai para koruptor hanya bisa disanksi hukuman badan, sementara uang negara yang sudah ditilepnya tidak bisa diambil kembali.

Bila perlu ada upaya pemiskinan terhadap para pelaku korupsi. Sehingga setelah bebas dari hukuman para koruptor tidak bisa hidup senang lagi dari uang negara yang sudah diambilnya secara melawan hukum itu. Jika para korupto masih bisa hidup enak setelah bebas dari penjara, tentu ini tidak akan memberikan efek jera bagi yang lain. (**) Dari Hal 1

tahun 2020 sudah bisa running pengerjaannya," ujar Herlina.

Setelah melengkapi penandatanganan nota kesepahaman, pihaknya akan mengirimkan ke kementerian sebagai salah satu syarat untuk pengajuan anggaran program kegiatan.

Dia menambahkan, di TPA tersebut nantinya juga akan dibangun pabrik pengolahan sampah menjadi energi listrik dan ruang terbuka hijau. "Jadi nanti itu ada pabriknya juga, terus kita berikan ruang untuk ditanami pohon-pohon. Supaya menyerap polusi dan tidak mengganggu," jelasnya. (Erik) Dari Hal 1

Buah Naga, Jambu Mutiara, Jeruk dan lainya sudah banyak yang mati serta tidak berbuah lagi," kata Giring, warga setempat.

Sementara seorang petugas penjaga dan perawat Taman Agrowisata yang enggan ditulis namanya menuturkan, sebenarnya berbagai jenis tanaman di lokasi setempat bisa menjadi daya tarik bagi para pengunjung.

Selain itu, mereka juga bisa melihat Rusa yang dipelihara di tempat tersebut.

Bahkan, kata dia, masih banyak yang bisa ditawarkan kepada pengunjung seperti tanaman Buah Naga Merah, Jambu Mutiara, Jeruk, Durian dan Kelengkeng.

"Tapi saat ini sudah banyak tanaman itu mati dan tidak lagi berbuah mungkin kurang cocok tempatnya atau ada kendala lain,"ungkap penjaga

Taman Agrowisata tersebut.

Ia juga menerangkan bahwa selama bertahun-tahun semua jenis buah-buahan yang ada di Taman Agrowisata tersebut selalu panen.

"Buah-buahan hasil panen disetorkan ke Dinas Pertanian, yang kemudian dibagikan kepada para pejabat.

Selama ini tidak pernah dijual, apalagi hasilnya untuk pendapatan Pemkab (PAD) itu tidak pernah," bebernya.

Jawadi, mantan penjaga dan perawatan Taman Agrowisata menjelaskan, terdapat empat orang yang ditugaskan untuk menjaga dan merawat taman buah itu.

"Gajinya sebesar Rp 700 ribu per orang per bulan.

Kalau saya sudah pensiun, yang saya tau itu, yang mengeluarkan gaji penjaga taman buah itu dari Dinas Pertanian," jelasnya. (Irawan/Lucky)

10

Senin, 8 Juli 2019

SELEBRITI

Jessica Iskandar Cari Lokasi Pernikahan Aktris Jessica Iskandar tengah sibuk mempersiapkan pernikahannya dengan Richard Kyle.

Keduanya berencana menggelar pesta pernikahan di Bali.

Cinta Laura Umumkan Istirahat dari Media Sosial

Sabtu (6/7).

Ibu satu anak itu mengaku masih sibuk mencari lokasi di Bali. Dia dan Richard Kyle sangat menyukai Pulau Dewata yang terkenal indah.

"Dari kecil suka Bali. Aku sukanya di pinggir tebing, pemandangannya laut.

Belum ketemu sampai sekarang (untuk menikah)," ucap Jessica.

Baru-baru ini, wanita yang karib disapa Jedar itu berlibur ke Bali bersama Richard Kyle.

Dia juga membawa anaknya, El Barack. "Sempat liburan ke Ubud, melihat pantai, vila," tutup Jedar. (Jpnn)

KUPAS TUNTAS JAKARTA - NAMUN, sampai saat ini Jessica mengaku belum mendapatkan tempat yang cocok untuk menggelar pesta.

"Lagi cari tempat pernikahan," kata Jessica saat ditemui awak media di kawasan Senayan, Jakarta,

Gisella Anastasia Ingin Jadikan Gempi YouTuber Cinta Laura

KUPAS TUNTAS JAKARTA - SETELAH beberapa waktu lalu namanya menjadi perbincangan di jagat maya karena foto-foto pribadinya bersama mantan kekasihnya beredar, Cinta Laura kini datang dengan sebuah pengumuman mengejutkan.

Artis peran dan penyanyi ini mengabarkan bahwa ia akan beristirahat sejenak dari hiruk pikuk media sosial.

"I have decided to take a break from social media (Saya telah memutuskan untuk beristirahat dari media sosial)," tulis Cinta melalui akun Instagram-nya, @claurakiehl, seperti dikutip Kompas.com, Sabtu (6/7).

Menurut Cinta, manusia sekarang ini terlalu sibuk dengan telepon genggam, tenggelam dalam dunia digital. Akibatnya, sering lupa lingkungan sekitar dan lupa untuk menikmati menikmati kehidupan nyata.

"At this time, I have chosen to focus on my work and my loved ones. (Pada saat ini, saya telah memilih untuk fokus pada pekerjaan saya dan orang yang saya cintai)," tulis Cinta. "And who knows? A pleasant surprise might be coming your way. See you guys in a few! (Dan siapa yang tahu?

Kejutan yang menyenangkan mungkin akan menghampiri kalian. Sampai jumpa dalam beberapa waktu!)," tambahnya. (Kps)

Rapper Rich Brian Dijamu Jokowi di Istana Bogor

Gisella Anastasia & Gempita Nora Marten

SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a.

Pesta pernikahan Adat/Nasional, b.

Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/Reuni/ Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f.

Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub.

Lim Sriyani 081279165253

DIJUAL DIJUALcepatsebidangTanahLebar52 meter Panjang 70 meter di Seputaran Terminal Menggala Lingkungan Gambar Gunung Sakti Kelurahan MenggalaSelatanKecamatanMenggala KabupatenTulangBawangatautepatdi samping Hotel Sarbini, Sangat cocok untuk mengembangkan usaha anda.

Hubungi Yuni Tarmisi : 081294478630

SANGGAR BUNGA TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIA PARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

“

Dia base in YouTube lah ya, dia lagi suka nonton YouTube anak kecil, yang suka unboxing mainan

“

KUPAS TUNTAS JAKARTA - YOUTUBE saat ini telah menjadi platform favorit. Anak-anak zaman sekarang sepertinya tidak bisa lepas dari YouTube, termasuk anak Gisella Anastasia yaitu Gempita Nora Marten.

Bahkan kebiasaan Gempi menonton YouTube terkadang membuat Gisella Anastasia kesal. Dari situ, Gisella Anastasia kemudian berniat untuk menjadikan Gempi sebagai YouTuber.

Hal itu disampaikan oleh Gisella Anastasia saat

ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (6/7).

"Dia base in YouTube lah ya, dia lagi suka nonton YouTube anak kecil, yang suka unboxing mainan. Panas hatiku, karena dia nonton melulu enggak bisa dibilangin, akhirnya aku bilang dari pada kamu nonton terus mending buat video aja," kata Gisella Anastasia.

Malahan, Gisella Anastasia sudah memiliki konten untuk kanal Gempi ke depannya. Nantinya, Gempi akan membuat konten unboxing dan mereview mainan-mainan anak.

"Mau ngapain YouTubenya? Mau bongkar-bongkar mainan ya? Lumayan dari pada nonton terus," ungkap Gisella Anastasia lagi. (Lp6)

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. A b a d i Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

KUPAS TUNTAS BOGOR - PRESIDEN Joko Widodo alias Jokowi menerima kedatangan seorang rapper asal Indonesia yang berkarier dan menorehkan prestasi di industri musik Amerika Serikat, Brian Imanuel Soewarno, atau lebih dikenal dengan nama Rich Brian.

Brian dijamu oleh Kepala Negara dalam pertemuan di ruang kerja presiden di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (7/7).

Sang rapper tidak sendirian. Dia datang bersama dengan keluarganya, didampingi oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf, dan Wishnutama.

Mereka tampak duduk semeja dengan presiden dan membicarakan sejumlah hal, utamanya mengenai karier Brian dan industri musik tanah air.

"Tadi ngobrolin tentang

KOST-KOSTANhrian/minggu/Bln,Fas: AC,TV,Kmrmandididalam,ParkirLuas &Aman.Hub.085384565777.Jln.P.Antasari No.171B.Lampung,HrgMulai100rb/Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/ W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

KUPAS TUNTAS JAKARTA - SARWENDAH, baru saja melahirkan putri keduanya, Thania Putri Onsu di Singapura. Seperti saat melahirkan anak pertama, Sarwendah juga tak kesulitan memberikan ASI pada anak keduanya ini.

Sampai-sampai, Sarwendah bisa memberikan ASI nya untuk bayi lain yang membutuhkan. Dan kali ini, istri Ruben Onsu mendonorkannya di Singapura.

Hal itu diungkapkan

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar. Hub NoTlpKantor(0721)486313/BapakBoy :085269222797/Bapak Ari:085208466595.

JUAL RUMAH RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909,081272193361,0811919121 PENGISIAN RACUN API

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100-200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020

nya untuk dapat berprestasi.

Berkaitan dengan itu, tahun ini Bekraf menggelar kembali program Indonesia Creative Incorporated (ICINC) yang bertujuan mempromosikan dan membina talenta kreatif Indonesia ke pasar domestik sekaligus internasional.

Mengusung tema "Indonesia Rising", ICINC hendak

melahirkan talenta-talenta baru untuk mengikuti jejak Brian dan musisi Indonesia lainnya untuk menjejak panggung dunia.

"Kami sekarang sudah ada program ICINC dengan tema 'Indonesia Rising' dengan membawa 5 orang artis Indonesia yang dikurasi dari 500 artis Indonesia," ucap Triawan. (Jpnn)

PRESIDEN Joko Widodo menerima kedatangan rapper asal Indonesia, Rich Brian, didampingi oleh Kepala Bekraf, Triawan Munaf, dan Wishnutama di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (7/7).

Sarwendah Jadi Pendonor ASI di Singapura

RUMAH KONTRAKAN KOST-KOSAN

musik dan album saya berikutnya. Ini pertama kali masuk Istana, pertama kali ketemu Pak Jokowi juga," kata Brian selepas pertemuan.

Pria kelahiran 3 September 1999 tersebut diketahui menorehkan rekor sebagai artis Asia pertama yang mampu memuncaki tangga album iTunes untuk musik hip hop. Brian juga pernah masuk ke dalam daftar tahunan bertajuk "Forbes 30 Under 30: 2018" yang merupakan apresiasi atas pencapaian karier mereka dan pengaruhnya bagi sekitar.

"Brian ini melambangkan untuk kita sebagai seorang anak muda yang berani merambah dunia dengan kariernya sendiri," ujar Kepala Bekraf, Triawan Munaf, dalam kesempatan yang sama.

Prestasi Brian tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi tersendiri bagi para muda-mudi Indonesia lain-

CAHAYA ABADI, men jual berbagai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso 138 C (DpnRS BudiMedika) Hb. 0851 07520099/081278001238

Sarwendah, di akun Instagram, Jumat (5/7). Ia bersyukur dengan kelebihan yang diberikan Tuhan padanya.

"Sudah DiverifikasiTak berhenti aku bersyukur bagimana saat ini aku kembali bisa menjadi pendonor ASI dan kali ini di Singapore," tulis Sarwendah, dengan mengunggah foto ia dan kedua anaknya.

Sarwendah, bercerita untuk bisa menjadi pendonor ASI membutuhkan waktu yang

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak?

Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek. 3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha).

07215613282.

MUSIK SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota.

Hubungin segera: 085216105475.

Drs. Edison E. Sinurat.

KOLAM CV.LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

tak sebentar. Itu dilakukan agar anak-anak bisa mendapatkan ASI yang bagus.

"Untuk menjadi pendonor ASI sudah pasti harus melewati proses yang panjang untuk bisa di pastikan kalau ASI bagus dan di nyatakan berhasil untuk bisa jadi pendonor ASI, semoga bisa banyak membantu anak-anak ASI lagi yaa, jadi cece @thaliaputrionsu dan dede @thaniaputrionsu banyak saudaranya #SW #Sarwendah #DonorASI

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTPdanKK.Jl.SoekarnoHattaNo.52D SukabumiIndah,Bandarlampung.Telp :0721-709216/081398800360 KOPERASISIMPANPINJAMMAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4. Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP: 0813 21214893.

JUAL BELI LOGAM MORAJaya,jualbelilogam,besituadll.

Alamat: jln soekarno hatta, srengsem sampingsopjanda.Hubungi:081379933788

#Singapore #ThaliaPutriOnsu #ThaniaPutriOnsu," sambungnya.

Tak sedikit selebritas yang kagum dengan perbuatan Sarwendah tersebut. Melalui kolom komentar, mereka memuji ibu dua anak ini.

"Hebat .. selamat ya bunda @sarwendah29 .. proud of you," tulis Donna Agnesia.

"Hebaaatttt Sayangkuhh...," timpal Vega Darwanti. "Hebatttt," ujar Titi Kamal. (Kps)

Senin, 8 Juli 2019

EKONOMI

11

Kemendag Klaim Harga Ayam Mulai Normal KUR Produksi BRI Capai 43,7% JAKARTA - BANK Rakyat Indonesia (BRI) mencatat penyaluran KUR ke sektor produksi hingga Mei 2019 sebesar 43,7 persen atau cenderung naik bila dibandingkan dengan akhir Desember 2018 yang sebesar 42,5 persen.

Sekretaris Perusahaan BRI Bambang Tri Baroto menyampaikan mayoritas Sektor Produksi atau 64,2 persen diberikan kepada Sektor Pertanian dan Perikanan.

"Nilainya mencapai Rp 12,5 triliun pada Mei 2019," kata dia, Jumat (5/7). Sisanya diberikan kepada Industri Pengolahan (12,8 persen) dan Jasa-Jasa (18,2 persen).

Menurutnya, BRI memiliki program untuk terus meningkatkan sektor produksinya. Salah satu strategi adalah menggarap di Sektor Pertanian dan Perikanan dengan mengoptimalkan program pemerintah yang terkait bantuan ke sektor produksi seperti Kartu Tani, Kehutanan Sosial.

Selain itu, BRI melakukan pendampingan untuk peningkatan kapasitas produksi kepada pelaku di sektor pertanian dan perikanan.

Sehingga debitur dapat berorientasi ekspor sesuai dengan tahap pelatihan yang diberikan BRI yaitu go digital, go online, go modern melalui Indonesia Mall dan BRIcunbator.

Sebelumnya dilaporkan, penyaluran KUR tahun 2019, sampai dengan 31 Mei 2019 sudah mencapai Rp 65,5 triliun, atau sekitar 47 persen dari target tahun 2019 sebesar Rp 140 triliun.

Penyaluran tersebut masih didominasi untuk skema KUR Mikro (65,1 persen) diikuti dengan skema KUR Kecil (34.58 persen) dan KUR TKI (0.35 persen).

Dari sektor ekonomi, porsi penyaluran KUR sektor produksi sampai dengan 31 Mei 2019 yaitu 42,9 persen dari target sebesar 60 persen. Termasuk di dalamnya adalah pertanian, perikanan, industri, konstruksi, pariwisata dan jasa-jasa. Sisanya, KUR disalurkan ke sektor perdagangan. (Rpk)

Pemerintah memastikan harga ayam di tingkat peternak mulai berangsur normal.

Berdasarkan penelusuran Kementerian Perdagangan (Kemendag) harga rata-rata ayam peternak sudah mendekati harga biaya produksi.

Jakarta (Kupas Tuntas) DIREKTUR Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Kemendag Tjahya Widayanti mengatakan, harga ayam di tingkat peternak meski belum kembali di level terbaik, namun sudah terlihat berangsur normal.

Targetnya, kata dia, pemerintah mengupayakan harga bisa melebihi biaya produksi berkisar Rp 18 ribuRp 20 ribu per kilogram (kg). “Sudah berangsur normal (harganya),� kata Tjahya,

Minggu (7/7).

Tjahya menjelaskan, adanya dugaan kartel ayam masih akan terus ditelusuri oleh tim. Dia menyebut, diharapkan satuan tugas (satgas) pangan, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), dan lingkup kementerian terkait dapat menindaklanjuti berbagai temuan-temuan yang ada di lapangan.

Dia menyebut, pemerintah belum dapat membuka informasi lebih jauh mengenai penelusuran dugaan kartel yang ada. Sejauh ini pihaknya masih akan terus bergerak ke fokus stabilisasi harga

ayam baik di tingkat peternak maupun di pasar.

Berdasarkan catatan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, harga daging ayam ras segar di tingkat pengecer pada 7 Juli 2019 berkisar Rp 25.750-Rp 40 ribu per kg. Beberapa wilayah yang mengalami kenaikan harga daging ayam ras segar meliputi wilayah Sumatera Barat, Banten, Jabodetabek, Lombok, Nusa Tenggara Barat dan Timur, Kalimantan Utara, dan mayoritas wilayah-wilayah timur Indonesia seperti Papua, Ambon, hingga Maluku. (Rpk)

Kembangkan Transaksi Digital, BI Bentuk TPDD Jakarta (Kupas Tuntas) BANK Indonesia (BI) akan membentuk Tim Perluasan Digitalisasi Daerah (TPDD) untuk mengoptimalkan transaksi digital di tingkat daerah.

Konsep pembentukan TPDD ini sama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang dibentuk di masing-

masing daerah.

"Tujuan dari pembentukan tim tersebut adalah agar daerah lebih siap menghadapi era digital," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Surakarta Bandoe Widiarto di Solo, Jumat (5/7).

Khusus di lingkungan Pemerintah Kota Surakarta, dikatakannya, pada beberapa tahun terakhir ini sudah mengembangkan pola pembayaran nontunai untuk be-

berapa pelayanan. Salah satunya pelayanan pajak dan retribusi secara online.

"Memang masih ada beberapa tantangan untuk mengoptimalkan transaksi nontunai tersebut di daerah termasuk Solo, salah satunya kurangnya pemahaman masyarakat," katanya.

Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan komitmen yang tinggi dari seluruh pemangku

kepentingan. Dengan demikian, diharapkan sistem tersebut dapat mengefisienkan perekonomian sehingga tidak ada penggunaan dana yang tidak pada tempatnya.

"Salah satu yang perlu disasar adalah sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) atau pelaku usaha. Di bidang sistem pembayaran, UMKM kami dorong untuk go digital," katanya. (Ant/Rpk)

Lomba Kesrak PKK-KK BPK dan Kesehatan PHBS Tingkat Nasional

Lamteng Raih Penghargaan Pakarti Utama Peringkat 1 Nasional Lampung Tengah (Kupas Tuntas)

Loekman Djoyosoemarto Bupati Lampung Tengah

Dibawah kepemimpinan Bupati Loekman Djoyosoemarto untuk kali pertamanya, Kabupaten berjuluk Bumi Beguwai Jejamo Wawai ini meraih penghargaan Parakarti Utama Peringkat ke1 tingkat Nasional.

KAMPUNG Tulung Kakan, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lamteng meraih penghargaan Pakarti Utama peringkat ke I Tingkat Nasional dalam lomba Kesatuan Gerak PKK-KK BPK dan Kesehatan kategori PHBS tingkat Nasional.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Umum Tim Penggerak PKK Pusat, Erni Guntarti Tjahjo Kumolo kepada Ketua Tim Penggerak PKK Lamteng Hj. Ellya Lusiana Loekman didampingi Bupati Loekman Djoyosoemarto pada acara puncak peringatan hari Keluarga Nasional (Harganas) ke 26, di Gedung Mahligai Pancasila, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, jumat (5/ 7) malam.

Bupati Loekman Djoyosoemarto mengatakan, penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi TP PKK Lamteng

agar terus melakukan yang terbaik bagi masyarakat Lamteng. "Ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran dan peran masyarakat terhadap pentingnya keluarga kecil, bahagia, dan sejahtera,'' kata Bupati.

Ditempat yang sama, Hj. Ellya Luasiana Loekman mengucapkan syukur atas raihan tersebut. "Kita patut bersyukur atas penghargaan ini, semoga tahun depan kita bisa kembali mendapat juara dan tentunya kedepannya kita akan terus berusaha untuk lebih baik lagi," harapnya.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Lamteng Eduart Hartono menambahkan, Kampung Tulung Kakan Kecamatan Bumi Ratu Nuban, terpilih mewakili Provinsi Lampung dalam lomba Kesatuan Gerak PKK-KK BPK dan Kesehatan kategori PHBS Tingkat Nasional.

Pemilihan ini melalui penilai yang terdiri dari unsur

Kementerian Kesehatan, BKKBN, dan Tim Penggerak PKK Pusat yang telah melakukan verifikasi lapangan pada tanggal 11-13 Maret 2019 lalu.

Ditambahkannya, penghargaan Pakarti Utama 1 Katagori Babupaten ini untuk kali per-

tama diraih Lamteng dibawah kepemimpinan sejak Bupati Loekman Djoyosoemarto.

Kedepan harap Edwar, Lamteng bisa meraih prestasi-prestasi yang lebih banyak lagi ditingkat Nasional.

"Karna keberhasilan ini ada-

lah merupakan repleksi dalam melaksanakan amanah Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto yaitu terhadap 4 komitmen, niat, langkah suara dan tujuan yang sama," ujarnya. (Adv)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | SENIN, 8 JULI 2019

11 Tokoh Muda Calon Menteri Kabinet Jokowi JAKARTA - BURSA calon menteri dari kalangan muda yang akan menghuni kabinet pemerintahan Joko Widodo – KH Ma’ruf Amin semakin panas. Para partai politik yang mendukung JokowiKiai Ma’ruf pada Pilpres 2019 lalu sudah menyiapkan figur yang dianggap layak menjadi menteri. ’’Golkar sudah menyiapkan,” kata Ketua Bappilu Bidang Media dan Opini Partai Golkar Meutya Hafid dalam diskusi bertajuk Ribut Rebut Kursi Menteri di Jakarta Pusat, Sabtu (6/7).

Dia menambahkan, pihaknya mendukung penuh langkah Jokowi yang hendak merekrut anak muda untuk mengisi kursi menteri.

Meutya sendiri disebut-sebut masuk dalam bursa calon menteri.

Namun, dia memilih berteka-teki.

"Nama (calon menteri muda) sudah masuk ke Pak Ketua Umum (Airlangga Hartarto). Sudah ada di tangan beliau,” imbuhnya.

PDI Perjuangan juga tidak mau ketinggalan mempersiapkan figur muda yang layak menjadi menteri.

Politikus PDIP Zuhairi Misrawi menyebut beberapa figur muda di partainya sudah pantas menjadi pembantu Jokowi di kabinet.

Di antaranya ialah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto serta dua Wasekjen Eriko Sotarduga dan Ahmad Basarah. ’’Mereka orang muda semua. Saya kira sangat layak,” kata Zuhairi.

Berdasarkan penelusuran Jawa Pos, ada sebelas figur muda yang berpeluang mengisi posisi menteri di kabinet nanti.

Selain Meutya dan Basarah, ada pula Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie dan politikus Nasdem Prananda Paloh. (Jpnn)

Perlindungan Anak dari Radikalisme Perlu Ditingkatkan JAKARTA - KETUA Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto, mengatakan upaya-upaya melindungi anak dari radikalisme dan terorisme masih perlu ditingkatkan dalam periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo.

"Ada perkembangan baik di era saat ini terkait beberapa isu perlindungan anak. Namun, beberapa hal masih perlu perhatian serius di antaranya perlindungan anak dari radikalisme dan terorisme," katanya, Jumat (5/7).

Ia mengatakan, beberapa hal perlu menjadi perhatian serius dalam upaya perlindungan anak dari radikalisme dan terorisme antara lain peningkatan kualitas lembaga layanan yang bergerak di bidang rehabilitasi.

Susanto menilai lembaga-lembaga layanan yang bergerak di bidang rehabilitasi masih belum maksimal dalam menangani anakanak yang terlibat radikalisme dan terorisme, baik anak sebagai pelaku, korban, maupun saksi.

"Karena itu, kerap kali rehabilitasi anak yang terlibat radikalime dan terorisme masih belum sesuai harapan sehingga memiliki dampak yang rumit bagi kehidupan mereka," katanya.

Di sisi lain, ia menilai periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo sudah menunjukkan perkembangan baik terkait perlindungan anak, terutama dalam pemenuhan hak-hak dasar pendidikan.

"Di antaranya adalah pengembangan model sekolah dan madrasah yang ramah anak, puskesmas ramah anak, serta program Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar bagi kelompok rentan," katanya. (Ant)

Foto : Ist

BERIKAN SANKSI - POLRI merilis adanya delapan kelompok yang terlibat dalam aksi kerusuhan 21-22 Mei lalu. Selain itu, Polri juga memberikan sanksi terhadap 10 anggota Brimob yang melakukan penganiayaan di Kampung Bali, Jakarta Pusat, terkait aksi kerusuhan tersebut, Jumat (5/7).

Polri: 8 Kelompok Terlibat Kerusuhan 21-22 Mei Polisi mengklaim sudah memprediksi pecahnya kerusuhan 21-22 Mei di depan gedung Bawaslu dan wilayah sekitar Jakarta.

Jakarta (Kupas Tuntas) KEPALA Biro Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan, bahwa pihaknya telah menyisir ada delapan kelompok yang merancang aksi kerusuhan 21-22 mei tersebut.

"Polisi sudah prediksi itu by design," kata dia saat jumpa pers di kantornya, Jumat (5/7) lalu.

Saat ini, kata Dedi, kedelapan kelompok tersebut masih terus didalami oleh penyidik. “Aksi pada 21-22 Mei memang dibagi ke dalam dua segmen.

Hasil komunikasi dengan koordinator lapangan, masih sangat baik. Tapi di segmen kedua, kelompok perusuh sudah menyiapkan diri," jelas Dedi.

Dedi mengaku, pimpinan

Polri sudah pernah menyampaikan bahwa ada kelompok besar yang bermain dengan berupaya melakukan penyerangan.

Selain itu, akan ada martir yang memicu agar ker u suhan itu meluas.

"Ada kelompok-kelompok yang akan memanfaatkan momentum demo 21-22 Mei dengan trigger-nya menciptakan martir," bebernya.

Salah satu martir yang dimaksud Dedi, adalah S. Kini, S telah ditetapkan sebagai tersangka sebelum kerusuhan 21 Mei atas kasus senjata yang dibawa dari Aceh ke Jakarta.

Tak hanya itu, Dedi juga mengungkapkan Polri sudah memprediksi akan ada aksi terorisme dalam aksi mengawas pemilu 2019 itu. Polisi pun menangkap terduga teroris di Lampung, kelompok Jamaah Ansarut Daulah (JAD) Jawa Barat, Jawa Tengah hingga Bekasi.

"Kelompok tersebut sudah menyatakan akan melakukan serangan pada 21-22 ketika ada massa melakukan unjuk rasa di depan Bawaslu," kata Dedi. (Kps)

Koordinasi dengan Komnas HAM dan Ombudsman Jakarta (Kupas Tuntas) PIHAK Kepolisian terus berupaya objektif dalam menyelesaikan kasus aksi 22 Mei yang menewaskan beberapa korban dari sisi peserta aksi di depan Gedung Bawaslu RI. Untuk itu, Polri akan berkoordinasi dengan Komnas HAM dan Ombudsman RI. "Intinya, Polri se-obyektif mungkin dan seterang benderang mungkin. Karena peristiwa ini tidak sederhana, kita tidak boleh gegabah mengejar waktu dan ini harus scientific, bukti-bukti kuat, tidak asal menuduh, tidak asal menduga," kata Kadiv Humas Polri, M Iqbal, Minggu (7/7).

Agar lebih maksimal dalam penyelesaian kasus tewasnya peserta demonstrasi dalam aksi 22 Mei silam, Polri membagi tugas dalam beberapa tim. Tim utama akan diketuai oleh Ins-

“

Intinya, Polri seobyektif mungkin dan seterang benderang mungkin.

Karena peristiwa ini tidak sederhana, kita tidak boleh gegabah mengejar waktu dan ini harus scientific, bukti-bukti kuat, tidak asal menuduh, tidak asal menduga” pektorat Pengawasan Umum (Irwasum) Mabes Polri Komjen Moechgiyarto.

"Kemudian dibagi lagi beberapa tim, dibagi lagi beberapa subtim. Subtim ini sedang bekerja tentang bagaimana korban yang meninggal dunia dan diduga tertembak itu sedang kita investigasi secara mendalam," ujarnya.

Perkembangan penyelesaian dipastikan akan terus ada karena proses penyelidikan terus berlangsung terlebih karena masih ada lingkaran pelaku yang belum tertangkap. "Doakan saja semuanya selesai dengan baik karena ini penting juga bagi masyarakat untuk mengetahui peristiwa ini seutuhnya," tuturnya.

Sebelumnya, aksi demonstrasi besar-besaran terjadi pada 22 Mei silam untuk menentang hasil rekapitulasi Pilpres 2019. Aksi digelar di depan kantor Bawaslu RI sejak 21 Mei malam berlanjut hingga 22 Mei dini hari. Aksi juga terjadi di beberapa titik seperti Palmerah dan Asrama Polri KS Tubun (Jakarta Barat) dan Tanah Abang ( Jakarta Pusat). Sejumlah peserta demonstrasi tewas diduga akibat peluru tajam sehingga mengharuskan Polri membuka penyelidikan guna mengetahui pelaku penembakan dengan peluru tajam tersebut. (Lpt)