Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Selasa, 10 Desember 2019

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | SELASA, 10 DESEMBER 2019

Pengguna Tol Diteror Aksi Lempar Batu  Pernah Terjadi di Sidomulyo, Kalianda dan Metro  Pelaku Diduga Anak di Bawah Umur dan Remaja Pengguna Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar harus mulai mewaspadai aksi teror lempar batu, yang dilakukan orang-orang tidak bertanggung jawab.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PASALNYA, hingga kini sejumlah pengemudi kendaraan bus sudah sempat menjadi korban pelemparan batu saat melintasi jalan tol. Terbaru, bus Damri ikut menjadi korban aksi lempar batu

pada Minggu (8/12) malam.

Guna melindungi pengguna jalan tol dari teror lempar batu tersebut, PT Hutama Karya (HK) akan segera melengkapi fasilitas jalan tol dengan menambah lampu penerangan jalan.

Kepala Cabang (Kacab) Tol >> Baca

Pengguna Hal 9

139 Korban Tewas di Jalan Tol Lampung BANDAR LAMPUNG - SEJAK resmi beroperasi, Jalan Tol Trans Sumatera ( JTTS) ruas BakauheniKayu Agung sudah terjadi 83 kali kecelakaan dan mengakibatkan 139 korban meninggal dunia.

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Lampung menyebutkan

angka kecelakaan di JTTS ruas Bakauheni-Kayu Agung cukup tinggi.

Hingga kini, tercatat sudah terjadi 83 kali kecelakaan kendaraan.

PT Jasa Raharja Cabang Lampung juga mencatat hingga Sep>> Baca

139 Hal 9

DPRD Bentuk Tim Investigasi Kasus PT LIP

HEARING - KOMISI II DPRD Provinsi Lampung menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan Walhi, LBH Bandar Lampung serta Mitra Bentala Lampung membahas PT LIP di ruang Komisi II, Senin (9/12). Insert: Direktur Walhi Provinsi Lampung Irfan Tri Musri saat menyampaikan pendapatnya terkait PT LIP. Foto: Ricardo/Kupas Tuntas

 Kasus Dugaan Korupsi Honorarium Tim Raperda

Kejati Masih Cari Pihak Bertanggung Jawab Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEJAKSAAN Tinggi (Kejati) Provinsi Lampung sudah meningkatkan kasus dugaan korupsi honorarium tim Raperda

dan Rapergub serta tim evaluasi RAPBD Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung Tahun 2015 ke tahap penyidikan. Namun, Kejati belum bisa menetapkan pihak yang paling bertanggung jawab untuk dijadikan tersangka.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Provinsi Lampung, Ari Wibowo mengatakan, penanganan perkara ini sudah dalam tahap penyidikan. Ia membantah sejumlah asumsi masyarakat yang menyebut perkara terse-

but sudah tidak diusut lagi alias dihentikan atau biasa disebut SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan).

"Jadi terkait dengan penanganan perkara honorarium, >> Baca

BANDAR LAMPUNG - KOMISI II DPRD Provinsi Lampung akan membentuk tim investigasi, untuk menindaklanjuti kasus pengerukan pasir laut di perairan Gunung Anak Krakatau, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) yang dilakukan PT Lautan Indonesia Persada (LIP).

Keputusan itu diambil dalam rapat dengar pendapat (hearing) dengan Wahana Lingkungan Indonesia (Walhi), Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandar Lampung serta Mitra Bentala Provinsi Lampung di ruang Komisi II, Senin (9/12).

Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung, Wahrul Fauzi Silalahi mengatakan, Komisi II akan membentuk tim investigasi dan segera terjun langsung ke lokasi pengerukan pasir laut.

Menurut Wahrul, hal ini dilakukan untuk melihat persoalan tersebut secara utuh serta mengumpulkan keterangan dari para warga. “Langkah ini diambil Komisi II, untuk lebih mempertegas dan memperkuat argumen kepada Pemerintah Provinsi Lampung dalam upaya menghentikan kegiatan serta mensetop perpanjangan izin yang dimiliki PT LIP,” kata Wahrul.

"Minggu depan kita akan terjun ke lokasi. Setidaktidaknya sebelum tahun ini berakhir, kita akan turun dan lihat serta mengumpulkan semua hal yang berkaitan dengan polemik ini. Supaya menjadi jelas bagi DPRD untuk meminta pemerintah menyelesaikan polemik ini," ujarnya.

Menurut Wahrul, persoalan ini harus dituntaskan sesegera mungkin untuk menjaga marwah dari Gubernur Provinsi Lampung Arinal Djunaidi.

Menurut dia, Arinal Djunaidi adalah orang baik yang

Kejati Hal 9

>> Baca

DPRD Hal 9

DPR RI Minta KPU-Bawaslu Bekerja Profesional Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KOMISI II DPR RI mengkritik keras kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) baik Provinsi Lampung maupun Kota Bandar Lampung, saat membahas

persiapan dan kesiapan pelaksana Pilkada serentak 2020 di gedung Semergou Pemkot Bandar Lampung, Senin (9/12).

Anggota Komisi II DPR RI Fraksi Demokrat, Zulkifli Anwar minta KPU dan Bawaslu menindaklanjuti masukan Walikota Bandar Lampung Herman HN terkait maraknya money politics

menjelang Pilkada Kota Bandar Lampung 2020.

"Apa yang disampaikan Pak Herman itu, memang benar dan kenyataannya seperti itu. Maka diperlukan batasan-batasan mana yang tidak boleh dan mana yang boleh. Dan ini akan menjadi catatan untuk kami," kata dia.

Ia juga menegur keras

KPU dan Bawaslu terkait kinerja selama ini. Menurutnya, Bawaslu dan KPU harus bekerja profesional. "KPU dan >> Baca

DPR Hal 9

KUNKER - KOMISI II DPR RI kunker di Bandar Lampung membahas persiapan Pilkada serentak 2020, Senin (9/12).

Foto : Sule/Kupas Tuntas

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Teror Lempar Batu JALAN Tol Trans Sumatera ( JTTS) ruas Bakauheni-Kayu Agung ternyata belum aman seratus persen. Selain rawan kecelakaan, pengguna jalan tol juga rawan menjadi korban aksi lempar batu.

Kepala Cabang (Kacab) Tol Bakauheni-Terbanggi Besar PT Zainal Hidayat, SH Hutama Karya, Hanung Hanindito menyebutkan aksi pelemparan batu terhadap bus di jalan tol sudah terjadi di beberapa titik seperti di Sidomulyo, Kalianda dan Metro.

Pelaku aksi lempar batu diduga dilakukan oleh anak di bawah umur dan remaja yang iseng. Namun, aksi iseng ini bisa berakibat fatal, karena pengemudi kendaraan yang dilempar batu bisa memicu terjadi kecelakaan.

Sementara PT Jasa Raharja Cabang Lampung mencatat, sejak diresmikan jalan tol ruas BakauheniTerbanggi Besar hingga September 2019, sudah terjadi kecelakaan dengan menimbulkan korban sebanyak 338 orang.

Terdiri dari korban meninggal dunia sebanyak 139 >> Baca

Teror Hal 9

Ratusan Warga Datangi PT Budi Starch & Sweteher TBK, Protes Harga Singkong Ratusan warga Tiyuh Penumangan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat mendatangi kantor PT Budi Starch & Sweteher TBK atau yang dikenal PT Budi Acit Jaya (BAJ), Senin (9/12).

Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) KEDATANGAN warga yang bergabung dalam Himpunan Petani Singkong Tiyuh Penumangan meminta agar perusahaan membeli singkong dengan harga yang wajar.

Sukman MH, warga Tiyuh Penumangan mengatakan, kedatangan Himpunan Petani Singkong Tiyuh Penumangan untuk PT Budi Starch & Sweteher TBK menstabilkan harga singkong.

"Kami menuntut agar perusahaan membeli singkong dari petani dengan harga yang sesuai,” ujar Sukman. Ia mengungkapkan, selama ini petani merasa dirugikan dengan banyaknya potongan harga singkong yang diberlakukan PT Budi Starch & Sweteher TBK. "K enapa harga singkong yang sudah umur 1 tahun disamakan dengan harga singkong yang umur 3-4 bulan. Kami minta harga singkong dibeli secara wajar, petani jangan sampai diru-

Foto: Lucky/Kupas Tuntas

GERUDUK PERUSAHAAN - WARGA Tiyuh Penumangan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat mendatangi kantor PT Budi Starch & Sweteher TBK, Senin (9/12).

gikan," tegasnya.

Ia berharap, perusahaan memberlakukan harga singkong sesuai dengan kualitas singkong yang dijual oleh petani.

Usai berorasi, polisi menfasilitasi dilakukan mediasi antara warga dengan pihak >> Baca

Ratusan Hal 9

2

Selasa, 10 Desember 2019

BANDAR LAMPUNG

Jumlah DBD di Balam 800 Kasus Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung (Balam) mencatat, jumlah penderita penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Bandar Lampung mencapai sekitar 800 kasus.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HAL tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Edwin Rusli, saat ditemui di Kantor Pemkot Bandar Lampung, Senin (9/12). “Sepanjang Januari hingga awal Desember 2019, untuk kasus DBD di Bandar Lampung mencapai 800-an kasus,” kata dia.

Dari 800 kasus DBD tersebut, kata Edwin, penyakit yang ditularkan nyamuk aedes aegypti tersebut tidak ada menimbulkan korban jiwa (meninggal dunia). Ia menegaskan, bahwa kasus DBD tahun 2019 ini menurun ketimbang tahun sebelumnya (2019). “Menurun (kasus DBD). Tahun 2018 ada satu korban jiwa (meninggal dunia). Untuk tahun ini tidak ada korban jiwa,” tegasnya.

Menurut Edwin, menurun-

nya jumlah kasus DBD di Bandar Lampung, dipengaruhi karena adanya tingkat kesadaran masyarakat yang mulai mengerti. Selain itu, di setiap wilayah juga, Puskesmas selalu siap menanggapi apabila ada laporan dari masyarakat.

"Kita terus lakukan upaya pencegahan dengan melakukan fogging (pengasapan) dan juga abatisasi yang diberikan ke masyarakat secara gratis, di mana bubuk abate tersebut bisa kita ambil di puskemas terdekat," jelasnya.

Edwin menjelaskan, untuk penyebaran kasus DBD tidak berdasarkan wilayah, sebab DBD itu sama seperti malaria

yang sifatnya merata. “Kalau wilayah semuanya sama, hanya saja yang perlu diwaspadai memasuki musim hujan adalah penyakit malaria, karena faktor penyebabnya sama dengan DBD, yakni nyamuk," terangnya.

Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk terus dan selalu menjaga kebersihan, karena itu merupakan langkah utama untuk bisa mengantisipasi penyakit-penyakit tersebut.

"Makanya, mulai pergantian peralihan musim ini, kita sudah mulai melakukan antisipasi seperti fogging dan lainnya," imbaunya. (Sule)

Danbrigif 4 Marinir/BS Buka Latihan TW IV 2019 Pesawaran (Kupas Tuntas) KOMANDAN Brigade Infanteri (Danbrigif) 4 Marinir/ BS, Kolonel Marinir Ahmad Fajar, memimpin apel gelar kesiapan sekaligus upacara pembukaan latihan TW. IV 2019 seluruh prajurit Brigif 4 Marinir/BS wilayah Lampung, di Lapangan Apel Mako Yonif 7 Mar, Ketapang, Teluk Pandan, Pesawaran, Lampung, Senin (9/12/2019).

Latihan TW. IV T.A 2019 ini akan dilaksanakan mulai tanggal 9 hingga 15 Desember 2019, terdiri dari pelaku sejumlah 720 personil, dan penyelenggara sejumlah 80 personil.

Sehingga total 800 personil ini terbagi dalam katagori, Kompi Anaconda, Beruang, Cheetah, Gorilla, Harimau dan Kompi Jaguar.

Sebagai Penyelenggara pada kegiatan ini adalah Kompi Markas (Kima) Brigif 4 Marinir - BS. Turut hadir dalam acara tersebut, Wadanbrigif 4 Marinir/BS, para jajaran Perwira, Staf Brigif, Danyonif 7 Marinir, dan Perwira,serta seluruh

prajurit Brigif 4 Marinir sewilayah Lampung.

Dalam amanatnya, Danbrigif 4 Mar/BS, menyampaikan, adalah tugas kita sebagai penjaga NKRI agar selalu mempersiapkan diri di saat situasi damai untuk menghadapi ancaman pertempuran jika kondisi negara terancam.

Dikatakannya, bahwa pelaksanakan latihan triwulan (TW) IV tahun 2019 meskipun dalam waktu yang terbatas, namun diharapkan dalam latihan ini dapat berjalan lancar dan aman.

Selanjutnya, dalam melaksanakan latihan agar sesuai prosedur dan selalu menjaga faktor keamanan serta menjaga peralatan baik pribadi maupun dinas. Tujuannya, agar latihan TW. IV T.A 2019 ini bisa memberikan gambaran dan penyegaran juga pengetahuan untuk kita semua sehingga jika situasi negara genting kita diperintahkan untuk melaksanakan operasi tersebut.

Setelah apel gelar kesiapan latihan TW. IV T.A 2019, kegiatan dilanjutkan dengan persiapan pergeseran pasukan menuju daerah operasi latihan. (Rls)

Foto: Ist

PIMPIN APEL - DANBRIGIF 4 Mar/BS, Kolonel Mar Ahmad Fajar, memimpin apel gelar kesiapan sekaligus upacara pembukaan latihan TW. IV 2019, di Lapangan Apel Mako Yonif 7 Mar, Ketapang, Teluk Pandan, Pesawaran, Senin (9/12).

SDM Jadi Fokus Utama Rektor Karomani Bandar Lampung (Kupas Tuntas) REKTOR Universitas Lampung (Unila), Prof. Karomani, berjanji akan meningkatkan penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) di kampus yang dipimpinnya.

Hal itu diungkapkannya dalam acara pisah sambut Rektor Unila di GSG Unila, yang turut dihadiri oleh Rektor

Unila periode 2015-2019, Prof.

Hasriadi Mat Akin, Senin (9/12).

“Sampai hari ini, di mana Unila sudah begitu banyak kemajuan, seperti infrastruktur. Sehingga kampus juga aman dan nyaman. Hanya yang harus diperbaiki ke depannya yaitu penguatan SDM, karena membangun SDM tidak bisa dalam waktu singkat, satu atau dua tahun,” kata dia.

Menurutnya, membangun SDM itu jauh lebih sulit daripada membangun infrastruktur. Sebab, SDM akan meneruskan apa yang dicanangkan ke depan.

“Ini menjadi tantangan kita ke depan, dan akan kita coba fokus untuk kepentingan membangun SDM-nya dulu.

Infrastruktur juga penting, dan akan tetap dilanjutkan, akan tetapi yang menjadi

Foto: Sri/Kupas Tuntas

PISAH SAMBUT - UNILA menggelar pisah sambut rektor baru dari Prof. Hasriadi Mat Akin kepada Prof. Karomani, yang berlangsung di GSG Unila, Senin (9/12).

prioritas, itu adalah pembangunan SDM,” jelasnya.

Karomani juga berjanji akan melanjutkan apa yang sudah ditangani dengan baik oleh rektor sebelumnya. Dengan membentuk super tim

baru. Ia berharap, dengan tim yang akan dibentuknya itu akan membawa Unila semakin maju dan lebih baik.

Sementara itu ditempat yang sama, Prof Hasriadi Mat Akin, mengharapkan program-program yang telah dilaksanakan saat ini dapat diteruskan oleh pimpinan yang baru.

Menurut Hasriadi, ke depannya tantangan perguruan tinggi semakin kompleks sehingga dibutuhkan darahdarah baru untuk menjalankan estafet kepemimpinan.

“Saya yakin Prof Karomani akan membuat tim yang solid untuk bisa melanjutkan kepemimpinan dan pembangunan Unila. Saya juga yakin Pak Rektor dan wakilnya akan menjadi super tim,” ujarnya. (Sri)

Selasa, 10 Desember 2019

BANDAR LAMPUNG

3

2020, Kantor Baru Tiga Kecamatan Rampung Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMBANGUNAN tiga kantor kecamatan dan 13 kantor kelurahan di Kota Bandar Lampung, yang bersumber dari APBD tahun 2019, ditargetkan rampung (selesai) pada awal tahun 2020 mendatang.

Dengan demikian hal itu diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan, menjelaskan, tiga kantor kecamatan yang bakal diresmikan pada 2020 mendatang, yakni Telukbetung Utara, Tanjungkarang

Pusat dan Rajabasa.

“Hingga 31 Desember 2019, tiga kantor kecamatan dan 13 kantor kelurahan ditarget selesai semuanya dibangun.

Dah dipastikan awal tahun depan diresmikan,” kata Iwan, Senin (9/12).

Selanjutnya, setelah peresmian kantor kecamatan dan kelurahan yang dibangun dengan anggaran tahun 2019, kemudian pada tahun 2020 mendatang, pun akan dilanjutkan pembangunan delapan kantor kecamatan.

Di antaranya, Bumi Waras, Sukabumi, Labuhan Ratu, Kemiling, Tanjung Senang, Telukbetung Selatan. “Selain itu, akan dibangun juga delapan kantor kelurahan,” tandasnya. (Wanda)

Polda Gulung Sindikat Sabu Jaringan Lapas Bandar Lampung (Kupas Tuntas) TIM Opsnal Subdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung menangkap dua orang kurir sekaligus pengedar sabu, yang diduga merupakan jaringan narapidana di sebuah Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Lampung.

Selain menangkap dua tersangka di lokasi berbeda, Polisi turut menyita barang bukti sabu sekitar 50 gram, berikut dua buah timbangan elektrik, plastik klip dan handphone.

Penangkapan pertama dilakukan pada Jumat (22/11) malam lalu di sebuah rumah di daerah Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung.

Polisi menangkap AS (25), seorang mahasiswa, warga Kabupaten Pringsewu. Dari tangan tersangka AS, ditemukan enam paket sabusabu sekitar 30 gram, satu bundel plastik klip bening dan satu unit timbangan digital.

Selanjutnya, pada Selasa

(3/12) malam, petugas kembali menangkap RS (32), warga Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, dipinggir jalan Cempaka Putih, Kelurahan Kedamaian. Dari tangan tersangka RS, disita barang bukti delapan paket sabu dan satu unit timbangan digital, satu bundel plastik klip, satu unit handphone.

Kedua tersangka kini masih mendekam di sel tahanan Ditresnarkoba Polda Lampung, guna penyelidikan lebih lanjut, untuk melakukan pengembangan terkait asal usul narkoba dan jaringan Lapas tersebut.

“Masih kita kembangkan,” kata Direktur Narkoba Polda Lampung, Kombes Pol Shobarmen, Senin (9/12).

Terkait dugaan melibatkan jaringan Lapas, Shobarmen mengaku, masih dalam pengembangan. “Indikasi awal ada keterlibatan jaringan Lapas, kita sedang lakukan penyelidikan, dan melakukan koordinasi dengan pihak Lapas,” ujarnya. (Oscar)

Napi Lansia Bakal Dapat Keringanan Hukuman Bandar Lampung (Kupas Tuntas) UNTUK menanggulangi kelebihan atau over kapasitas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Provinsi Lampung, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, segera menerapkan pembebasan bersyarat bagi para narapidana (napi) yang sudah lanjut usia (Lansia).

Dikatakan Kepala Kanwil Kemenkumhan Lampung, Nofli, rencana ini merupakan perintah langsung dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), untuk mengurangi over kapasitas di dalam Lapas dan Rutan, sehingga untuk napi lansia akan diberikan hukuman ringan atau jadi bisa bebas.

“Kita sudah rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPRD Lampung. Saat ini sudah ingin di data untuk

menangani over kapasitas.

Tentunya ada langkah-langkah strategis. Selama ini kan keringanan hukuman belum pernah dilakukan. Napi-napi lansia uzur, penyakit kronis menahun, dan secara medis tidak dapat disembuhkan, itu prioritas akan mendapatkan peringanan hukuman,” kata Nofli belum lama ini.

Ia menjelaskan, untuk syarat-syarat lansia yang mendapatkan keringanan hukuman, di atas umur 65 tahun.

“Yang dianggap secara negara sudah bisa masa hukuman tahanannya dibebaskan. Sedangkan untuk remisi lansia juga nanti akan ada kategorinya dan ini belum dibeberkan,” jelasnya.

Dengan adanya wacana seperti itu, lanjutnya, diharapkan bisa mengurangi over kapasitas di Lapas dan Rutan yang ada di Lampung. “Semoga bisa terwujud dan terealisasi,” tandasnya. (Dbs)

Foto: Ist

CEK KELENGKAPAN - BATALYON Infanteri 143/Tri Wira Eka Jaya di Desa Candimas, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, didatangi Danrem 043/Gatam Kolonel Inf. Taufiq Hanafi, dalam rangka pemeriksaan kelengkapan dan surat menyurat kendaraan oleh Denpom II/3 Lampung, Senin (9/12).

Berkas Tersangka OTT Inspektorat Masuk Kejaksaan Penyidik Subdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Lampung telah melimpahkan berkas penyidikan dua tersangka hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Inspektorat Provinsi Lampung, ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, untuk diteliti.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DIKETAHUI, dalam OTT tersebut, pihak Kepolisian turut mengamankan barang bukti uang tunai sekitar Rp10 juta, satu unit handphone dan dokumen pemeriksaan auditor pada Dinas Perindustrian Lampung.

“Ya benar, kami sudah terima berkas tahap satu dari mereka (Polda) terkait perkara OTT di Inspektorat Lampung itu. Saat ini masih diteliti oleh Jaksa di Pidsus (Pidana Khusus),” kata Kasi Penkum Kejati Lampung, Ari Wibowo, Senin (9/12).

Ari menjelaskan, jika dari hasil penelitian berkas tersebut dinyatakan lengkap atau P21, maka pihaknya tinggal menunggu pelimpahan tahap dua (tersangka dan barang

bukti). “Tapi kalau belum lengkap, ya kita kembalikan lagi, dengan petunjuk dari Jaksa peneliti untuk dilengkapi oleh Polda,” jelasnya.

Sementara itu, Koordinator Presidium Komite Pemantau Kebijakan dan Anggaran Daerah (KPKAD) Provinsi Lampung, Gindha Ansori Wayka, mengapresiasi pihak kepolisian yang menetapkan dua tersangka dalam OTT tersebut. Yakni dua oknum ASN berinisal E dan M. Namun, Advocat muda ini menilai, proses penegakan hukumnya diduga hanya mengarah kepada kedua tersangka yang saat ini sedang ditangguhkan penahanannya oleh Polda Lampung. Menurutnya, upaya OTT ini diduga tidak diikuti dengan menetapkan atasan dari oknum Inspektorat Lampung dan

oknum yang menyerahkan uang dari Dinas Perindustrian Provinsi Lampung.

“Perkara OTT ini menjadi menarik tatkala diduga belum ada pengembangan kepada nama pelaku lainnya sebagaimana yang disebutkan oleh dua oknum yang sudah menjadi tersangka di dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP),” kata Ansori, Senin (9/12).

Ia menilai, peristiwa OTT ini terjadi terkait hasil pemeriksaan dari Inspektorat Provinsi Lampung yang memeriksa penggunaan anggaran di Dinas Perindustrian Provinsi Lampung yang diduga ada temuan signifikan. Atas hasil temuan tersebut, Dinas Perindustrian memperbaiki dan melengkapi apa yang menjadi petunjuk dari Inspektorat. Idealnya OTT ini tidak akan terjadi apabila Dinas Perindustrian menyampaikan hasil perbaikan apa adanya sesuai dengan petunjuk dari pemeriksa, dan pemeriksa juga tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan kewajibannya.

Dengan demikian, kata Ansori, jika hal ini dilakukan secara bersamaan maka tidak dibenarkan jika struktur hukum (penegak hukum) hanya menetapkan penerima saja sebagai tersangka tanpa memberikan posisi yang sama dengan oknum ASN Dinas Perindustrian Provinsi Lampung sebagai pemberi karena masuk dalam rumusan perbuatan Tindak Pidana Gratifikasi.

“Berkaitan dengan hal ini tentunya kami sebagai lembaga yang perhatian terhadap penggunaan anggaran dan penegakan hukum, mendukung Polda Lampung untuk mengungkap persoalan ini hingga tuntas dengan menetapkan oknum lain yang diduga terlibat sebagai tersangka baru, baik atasan dari kedua tersangka maupun oknum pemberi suap. Karena tindak pidana ini diduga ada peristiwa yang melatarbelakangi terlebih dahulu dan tentunya ada pihak-pihak yang menjadi bagian dari skenario sehingga terjadilah OTT ini,” bebernya. (Oscar)

Ajang Silaturahmi, PGRI Adakan Lomba Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DALAM rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 dan Hari Guru Nasional (HGN) 2019, PGRI Kota Bandar Lampung, mengadakan beberapa perlombaan, di Bumi Perkemahan Cabang Sukahati Ragom Gawi Rajabasa pada 9-10 Desember 2019.

Ketua PGRI Kota Bandar Lampung, Yuni Herwanto, mengungkapkan, perlombaan tersebut diikuti sekitar 700 anggota aktif PGRI di Kota Tapis Berseri.

“Ini (Perlombaan) merupakan rangkaian peringatan HUT ke-74 PGRI dan HGN 2019. Ada ratusan anggota PGRI di Bandar Lampung yang ikut memeriahkan kegiatan ini. Sekaligus ajang silaturahmi untuk anggota

Foto: Ist

GELAR LOMBA - PGRI Bandar Lampung mengadakan lomba salah satunya tarik tambang dalam rangka memeriahkan HUT PGRI ke-74 dan HGN 2019, Senin (9/12).

PGRI Bandar Lampung yang kiranya lama tidak bersua atau belum kenal dengan sesama anggota PGRI,” kata Yuni, Senin (9/12).

Sedangkan untuk lomba yang dipertandingkan, kata Yuni, seperti tarik tambang

kelas putra dan putri, bola kasti kelas putra dan putri, paduan suara, dan dangdut ceria.

“Jadi setiap pengurus cabang akan berlomba di masing-masing cabang lomba,” terangnya.

Selain itu, rangkaian peringatan juga akan diisi dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Bandar Lampung, serta melakukan apel besar bersama Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, pada Rabu (11/12). (Dbs)

Pedagang Pasar Smep Mulai Ditata Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

PENCURI DIAMANKAN - APARAT Polsek Telukbetung Selatan menangkap tiga pelaku pencurian tabung gas ukuran 3 Kg, Senin (9/12).

Mereka adalah Mulyadi (37), Edi Siswanto (39) dan Deni Kurniawan (37).

SETELAH lebih dari 16 tahun terbengkalai, Pasar Smep Tanjungkarang, akhirnya dibangun kembali oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung. untuk diketahui, Pasar Smep adalah salah satu pasar tradisional yang bersejarah di kota ber-

juluk Tapis Berseri ini.

Proyek pembangunan Pasar Smep modern mulai dicetuskan pada 2003. Pembangunan Pasar Smep awalnya berkonsep cukup megah, dengan konsep seperti mall dan hotel. Saat ini, pasar tersebut dirancang ulang dengan kemampuan keuangan yang ada.

"Tahun depan tinggal tahap finishing, pedagang sudah mulai kami data secara

bertahap, berapa kira-kira jumlahnya yang bisa mengisi Pasar Smep," kata Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan Bandar Lampung, Adiansyah, kepada awak media, di Pemkot Bandar Lampung, Senin (9/12).

Selama pasar tersebut direnovasi, kata Adiansyah, para pedagang menempati tempat penampungan sementara (TPS). Dan ketika

sudah resmi beroperasi, maka TPS harus sudah dikosongkan.

"Kita lebih mengutamakan pedagang yang lama untuk mengisi pasar, tapi akan tetap didata kira-kira berapa kuota yang bisa diisi,” jelasnya.

Proyek tersebut awalnya dikerjakan pihak ketiga PT Prabu Artha milik Ferry Sulistyo. Rencananya, pasar itu akan berlantai delapan. (Ria)

4

Selasa, 10 Desember 2019

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Herwanda Pratama.

Redaktur : Oscar.

Asred: Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Sigit.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: TutorManalu.

PesisirBarat: Nova.

PRINGSEWU - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

TulangBawang: Erwin(Ka.Biro).

TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan.

WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra.

Mesuji: Gusti.

Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak),Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: Reni Susilawati.

ManagerKeuangan: Andi Wira.

StafKeuangan: Ketut Meri Andani.

ManagerMarketing: LindaRosmalaDewi.

Sekretaris Marketing : Dwi Puspita Sari.

Staf Marketing : Agung Adhie Utama.

PemimpinRedaksi Kupastuntas.co : Donald Harris Sihotang.

StafOnline: Mita Wijayanti,WidyaFirmadana, BudimanLuky, CandraMurti Ayuningtyas.

Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika.

Security: AndreasSyafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

Kejari Tetapkan Dua Tersangka Korupsi RSUD Pringsewu Setelah melewati proses yang cukup panjang, Kejaksaan Negeri Pringsewu akhirnya menetapkan dua tersangka yang diduga melakukan tindak pidana korupsi dalam pembangunan gedung RSUD Pringsewu tahun anggaran 2012.

Pringsewu (Kupas Tuntas) KEDUA tersangka yang ditetapkan berinisial MN selaku pihak swasta dan SR seorang PNS di RSUD Pringsewu.

"Dari hasil pemeriksaan terhadap saksi saksi dan alat bukti yang ada maka diduga kuat MN dan SR adalah orang yang paling bertanggung jawab terhadap proses pembangunan RSUD yang dikerjakan tahun 2012 silam," ungkap Kajari Pringsewu Asep Sontani Sunarya, Senin (9/12).

Lampung Barat

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

DALAM rangka menyambut Hari Juang Kartika ke-74, Kodim 0422/Lampung Barat (Lambar) menggelar Bakti Sosial (Baksos) donor darah, Aula Sudirman Kodim setempat, Senin, (9/12).

Kegiatan ini bertujuan agar mempermudah masyarakat untuk mendapatkan darah bagi yang membutuhkan.

Kegiatan ini tak hanya diikuti oleh personil Kodim saja, namtun juga beberapa anggota Polres Lambar juga.

Penjabat sementara (Pjs) Pasipers Kodim 0422/Lambar, Kapten Inf Suroto mendampingi Dandim Letkol Kav Adri Nurcahyo mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.

"Selain dalam rangka me-

Jadi Pelajaran Berharga PRINGSEWU - KETUA Komisi IV DPRD Pringsewu Suryo Cahyono berharap penetapan tersangka korupsi pembangunan RSUD oleh Kejari Pringsewu menjadi pelajaran berharga.

"DPRD sangat prihatin mengingat kasus ini kaitannya dengan pelayanan umum, gimana pelayanan mau maksimal jika pembangunan gedungnya saja sudah bermasalah," ungkap Suryo Cahyono, Senin (9/12).

Untuk itu, kami menghimbau kepada semua pihak baik itu pejabat ataupun swasta agar bekerja sesuai dengan koridor yang ada.

"Akibat persoalan pembangunan RSUD yang menjadi korban adalah masyarakat banyak, termasuk pegawai RSUD yang tidak nyaman saat bekerja," katanya.

"Mudah mudahan kedepan hal serupa tidak terjadi di Kabupaten Pringsewu cukup ini yang terakhir dan menjadi pelajaran berharga termasuk bagi seluruh OPD yang ada," tandasnya. (Manalu)

(Kupas Tuntas)

DONOR DARAH DALAM rangka menyambut Hari Juang Kartika ke-74, Kodim 0422/Lambar menggelar Baksos donor darah, Aula Sudirman Kodim setempat, Senin, (9/12).

Foto : Iwan/ Kupas Tuntas

nyambut hari juang kartika, hal ini sebagaai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Melalui aksi sosial ini diharapkan dapat meningkatkan rasa persaudaraan

(Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) akan membentuk satu Badan Usaha Milik Pekon (BUMPekon) dalam setiap satu desa (pekon) pada tahun 2020 mendatang.

Upaya ini dilakukan sebagai bentuk motivasi bagi pengembangan BUMPekon, yang diharapkan dapat membangun inovasi dan semangat memajukan dalam memajukan desa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon (DPMP) Lambar, Yudha Setiawan menjelaskan, hal ini tindak lanjut dari program pemerintah pusat. Sehingga akan membentuk 15 BUMPekon sesuai dengan jumlah kecamatan yang ada di Lambar.

“Dengan tujuan untuk memotivasi usaha-usaha pekon lain yang selama ini belum maksimal,”kata Yudha.

Tak hanya penambahan BUMPekon saja, namun juga diperkuat dengan Sumber Daya Manusia (SDM) maupun kelembagaan untuk mengelola berbagai potensi, yang nantinya ada produk

“

Dengan tujuan untuk memotivasi usahausaha pekon lain yang selama ini belum maksimal

”

unggulan pada setiap kecamatan.

Menurutnya, BUMPekon Lambar semakin bertumbuh pesat dengan jumlah yang saat ini ada di 131 pekon.

Hanya saja, belum 100 persen BUMPekon dinyatakan aktif berkembang.

"Kami juga akan membentuk tim pengendali BUMPekon sebagai upaya pengendalian terutama berkaitan dengan tujuan mencari profit agar pembangunan pekon melalaui bidang pemberdayaan bisa tercapai," tambahnya.

Ia pun berharap pemerintah pekon dapat mengelola BUMPekon dengan sebaik-baiknya.

“Sebab ini kesempatan pekon untuk menggali potensi yang ada untuk menghasilkan pendapatan hasil pekon,”tandasnya. (Iwan)

antarsesama," katanya.

Dengan menyumbangkan darah, menurutnya, dapat menolong orang yang membutuhkan.

Baksos donor darah ini

merupakan salah satu wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat, untuk memberikan sumbangsih kepada sesama yang membutuhkan pertolongan. (Iwan)

Polres Gelar Rakor Pengamanan Nataru

Pemkab Targetkan Setiap Pekon Ada Bumpekon Lampung Barat

memanggil sejumlah saksi saksi.

Kasi Pidsus Kejari Pringsewu Leonardo Adiguna menambahkan Pembangunan gedung rawat inap kelas III RSUD Pringsewu dengan anggaran sebesar Rp.3,9 miliar sempat di Sidak Komisi III DPRD karena banyak bangunan yang rusak parah.

Saat ini kondisi ruang rawat inap kelas III RSUD Pringsewu sangat memprihatikan lantai keramik pecah, wc tidak bisa digunakan tembok retak memanjang kemudian kondisi lantai bergelombang, sebagian pintu rusak parah serta bagian plapon mengalami bocor.

Bahkan saat ini ada dua ruangan dengan kapasitas puluhan pasien tidak bisa digunakan. (Manalu)

Kodim 0422 Lambar Gelar Donor Darah

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

PARLEMENTARIA

Menurut Kajari, berdasarkan hasil audit BPKP diindikasi kerugian negara mencapai Rp.717 juta rupiah.

"Keduanya ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan tindak pidana korupsi pembangunan gedung ruang rawat inap kelas 3 RSUD Pringsewu tahun 2012 dengan anggaran sebesar Rp 3,9 miliar," ujarnya.

Dengan penetapan tersangka ini, kata Asep, maka akan segera dikeluarkan Sprindik untuk penyelidikan khusus terhadap kedua tersangka. "Terhadap kedua

tersangka apakah nantinya langsung ditahan atau tidak itu tergantung penilaian penyidik apakah kedua tersangka kooperatif apa tidak," tegasnya.

Beberpa waktu lalu, Kasi Intelijen Kejari Pringsewu Median Suwardi mewakili Kajari Pringsewu Asep Sontani Sunarya mengungkapkan, pihak Kejari telah mengeluarkan surat perintah penyidikan (Sprindik) terhadap dugaan penyimpangan pembangunan gedung rawat inap kelas III RSUD Pringsewu pada 2012 lalu. Ia me ngatakan saat itu Kejari masih menunggu hasil audit BPKP untuk mengetahui berapa jumlah kerugian negara.

Median mengatakan kasus ini mulai diusut sejak awal tahun 2019 dan telah

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

GELAR RAKOR - POLRES Pringsewu menggelar Rakor lintas sektoral dalam rangka Kesiapan Pengamanan Perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, Senin (9/12).

Pringsewu (Kupas Tuntas) POLRES Pringsewu menggelar rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka Kesiapan Pengamanan Perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, Senin (9/12).

Rapat koordinasi dihadiri oleh staf ahli Bupati Pringsewu Romzi, Dandim 0424

Tanggamus, seluruh elemen masyarakat yang terdiri dari ormas dan OKP serta pengurus gereja di Bumi Jejema Secancanan.

Wakil Kepala Polres Pringsewu Kompol Misbahudin yang memimpin rapat koordinasi memohon kerjasama elemen masyarakat untuk mendukung Polres Pringsewu melayani masyarakat sesuai harapan

masyarakat. "Mudah-mudahan harapan masyarakat tercapai sesuai dengan tugas dan fungsinya (kepolisian)," kata Misbahudin mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri.

Dia mengatakan kegiatan pengamanan Natal dan Tahun Baru merupakan agenda tahunan dalam kalender pengamanan Kamtibmas.

Menurutnya, tugas tersebut merupakan tugas mulia. Sehingga tanpa didukung seluruh elemen masyarakat dan dinas terkait, mungkin tidak akan berjalan dengan sempurna.

Maka dengan rakor, lanjut Misbahudin, dapat menyamakan persepsi agar saling mendukung bagaimana kegiatan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan dengan baik.

Termasuk yang melaksanakan kegiatan ibadah, melaksanakan kegiatan rekre-

asi, maupun diperjalanan hingga perdagangan (pasar), dapat aman sampai selesai pelaksanaan kegiatan Natal dan Tahun Baru.

Dia berharap kepada elemen masyarakat yang hadir dalam rakor untuk tetap berkomunikasi dalam bentuk apapun walaupun nantinya tidak dilibatkan dalam posko.

Danramil Pringsewu Kapten Maman yang mewakili Dandim 0424 Tanggamus Letkol Inf Arman Aris Sallo mengungkapkan bila TNI juga merencanakan pelaksanaan pengamanan. Kodim 0424 Tanggamus, menurut dia, mempunyai lima Koramil jdi Kabupaten Pringsewu.

"Ayo seluruh elemen masyarakat, tokoh pemuda untuk bahu membahu meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Pringsewu," tandasnya. (Manalu)

Ciptakan Produk Unggulan Mesuji (Kupas Tuntas) SETIAP desa di Mesuji didorong menciptakan produk unggulan. Hal itu menjadi penegasan di acara Rapat Kordinasi Desa seKabupaten Mesuji di Kompleks Perkantoran Pemkab Mesuji, di Desa Wiralaga Mulya, Kecamatan Mesuji, Senin (9/12).

Rapat kordinasi desa

se-Mesuji ini dihadiri ke pala desa di 105 desa, serta para camat di tujuh kecamatan yang ada di Mesuji. Acara tersebut turut dihadiri Plt. Bupati Mesuji Saply TH, Wakapolres Mesuji Kompol Joni, dan para pejabat di lingkungan Pemkab Mesuji.

Bupati mengatakan, rapat kordinasi ini memiliki wadah strategis sebagai makna koordinasi antara pemerintah daerah dan peme-

rintah desa dalam rangka memberikan informasi awal mengenai kebijakan pemerintah terhadap desa, berkaitan dengan Dana Desa yang bersumber dari APBN dan alokasi Dana Desa dari APBD Mesuji.

Jadi, kata dia, momentum Rakor Desa ini diharapkan menjadi wadah evaluasi pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa tahun 2019. Serta persiapan pelaksanaan APBDes tahun

2020 agar dapat berjalan lebih baik lagi kedepan dan dapat disinergikan dengan program pembangunan dari pemerintah daerah.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Mesuji Sunardi saat mengisi sambutan menegaskan, setiap desa diharapkan dapat menggali dan terus mengoptimalkan potensi yang ada, sehingga bisa menjadi produk unggulan. (Rl)

Selasa, 10 Desember 2019

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA

5

Warga Keluhkan Sampah Menumpuk di Jembatan Persoalan sampah di Kota Metro seakan tidak ada habisnya.

Seringkali perbatasan antara dua desa dijadikan lokasi tempat pembuangan sampah.

Metro (Kupas Tuntas) KALI ini terjadi diperbatasan antara Kelurahan Tejosari dan Margorejo. Terlihat tumpukan sampah warnai jembatan penghubung antara dua kelurahan

tersebut.

Mudzakir, warga sekitar mengungkapkan, bahwa memang tempat tersebut kerap dijadikan tempat pembuangan sampah oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

"Sampah disitu itu sebenarnya bukan dari warga sini, karena warga sini sudah ada iuran sampah sendiri setiap bulannya. Ada truk sampah sendiri yang mengambil sampah-sam pah disini, dan saya juga pernah melihat kalau ada orang lewat yang sengaja buang sampahnya disitu," ungkapnya.

Tidak hanya sampah rumah tangga saja, namun ia sempat menemukan ada pecahan kaca yang berserakan di jembatan tersebut.

"Tidak hanya sampah rumah tangga saja mbak, kemarin juga sempat ada pecahan beling. Takut terjadi apa-apa nanti ya saya singkirin," ucapnya Terkait papan pengumuman, Mudzakir mengungkapkan bahwa tidak adanya larangan peringatan di lokasi tersebut.

"Dulu banget memang pernah ada mbak, tapi ya kalau cuma pengumuman tempelan aja ya bisa hilang,

sekarang ini ya tidak ada.

Mungkin karena itu, banyak yang buang sampah disitu," ujarnya.

Namun, ia berharap agar pemerintah bisa bertindak tegas terhadap oknum-oknum tersebut.

"Ya saya minta pemerintah itu bergerak lah mbak, dan juga bisa bertindak tegas terhadap oknum-oknum yang nantinya buang sampah tersebut. Ya gimana lagi, namanya juga masyarakat, kalau gak ada tindakan dari pemerintah ya tetep gitu terus," tandasnya.

Ia juga berharap, Dinas terkait untuk menindak lan-

Foto : Rani/Kupas Tuntas

TUMPUKAN SAMPAH - TERLIHAT tumpukan sampah diperbatasan antara Kelurahan Tejosari dan Margorejo, Metro, Senin (9/12).

juti sampah di wilayah perbatasan tersebut.

"Ya semoga Dinas terkait nanti bisa turun tangan me-

nanggapi sampah disitu, karena itu jugakan perbatasan dari dua kelurahan," tandasnya. (Rani)

Polwan Akan Jaga Masjid Tiap Salat Jumat Metro (Kupas Tuntas) POLRES Kota Metro akan menempatkan personil Polisi Perempuan (Polwan) di setiap masjid di Metro guna mengamankan pelaksanaan ibadah Salat Jum’at.

Kapolres Kota Metro, Ajun Komisaris Besar Retno Prihawati mengatakan, program tersebut tercetus atas permintaan menyajikan kenyamanan dan keamanan jamaah saat melaksanakan ibadah.

"Ini upaya kita memberikan perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat. Saat hari Jumat semua anggota kita yang pria

sedang melaksanakan salat, jadi kita berdayakan seluruh polwan untuk membantu pengamanan di masjid-masjid," ujarnya, Senin (9/12).

Ia berharap, program yang bakal dilaksanakan setiap Jumat, dapat menjadi terobosan pelayanan pengamanan ke masyarakat Bumi Sai Wawai. Adapun pelaksanaan telah dimulai sejak pekan kemarin.

"Insya Allah setiap jumat akan kita lakukan kegiatan itu. Seluruh Polwan ditugaskan mengamankan setiap masjid di Metro. Kita berharap dengan keberadaan polisi di masjid bisa membantu meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan ketertiban," tandasnya. (Rani)

Foto : Ist

BERSALAMAN - BUPATI Tuba Winarti disambut Koorsupgah KPKAldiansyah Nasution saat tiba di gedung merah putih Kantor KPK, Jakarta, Senin (9/12). Kedatangan Winarti untuk menghadiri peringatan Hari Antikorupsi sedunia.

Bulog Pastikan Beras Pejabat Pemkab Pesawaran Ikut Pantau Nataru di Metro Berkualitas Baik Pesawaran

Metro (Kupas Tuntas) BADAN Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Divre) Lampung Tengah (Lamteng) memastikan beras yang dijual di Kota Metro berkualitas baik.

Kepala Perum Bulog Sub Divre Lamteng Yosia Silas Ramos mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan yang masuk mengenai keluhan beras kurang baik atau kualitasnya buruk.

"Kita belum mendapat laporan. Karena kita kan menjual tentu kualitas yang diberikan juga harus baik.

Kita bekerjasama dengan Dinas Sosial (Disos) khususnya dalam penyaluran beras program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)," bebernya, Senin (9/12).

Bulog, terusnya, rutin melakukan perawatan pada beras yang ada di gudang agar kualitasnya tetap terjamin. "Biasanya kita lakukan fumigasi untuk menghilangkan kutu. Termasuk

juga pembersihan gudang supaya tidak ada hama," terangnya.

Ia menjelaskan, masyarakat yang hendak membeli beras dari Bulog bisa melihat kualitasnya. Artinya, jika kualitas tidak baik, masyarakat pun bisa meminta untuk diganti. Masyarakat bisa membeli beras di Bulog dengan harga Rp 8.100 per kg.

Terkait stok beras yang tersedia di Bulog, ia mengaku cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Masyarakat yang hendak membeli beras bisa langsung ke Bulog atau membeli pada mitra kerja Bulog. Beras yang dijual juga disesuaikan dengan kualitasnya medium atau premium.

Selain beras, Bulog juga menyediakan gula dan juga minyak goreng dengan harga standar seperti di pasaran. "Sebenarnya program KPSH ini hanya untuk beras. Tetapi sesuai arahan dari pusat, kami juga menyediakan gula dan minyak dengan harga standar," tuntasnya. (Tl)

(Kupas Tuntas) ESELON II, III dan IV Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pesawa ran, siap turun kelapangan guna mengatur kelancaran arus lalu lintas menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

"Kalau petugas dilapangan ada sekitar 31 personil termasuk komandan lapangannya, dan kami pejabat eselon II, III, dan IV ada sekitar 20 orang yang berada di kantor, yang siap turun kelapangan untuk me-

ngatur kelancaran lalu lintas pada Nataru nanti," jelas Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pesawaran Afdal Faisal. Senin (9/12).

Ia juga mengatakan, untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi setiap tahunnya, dari tugu pengantin sampai ke tugu cokelat pihaknya telah menyiapkan jalan alternatif yang bisa digunakan oleh pengendara.

"Kalau yang dari arah Pringsewu, ketika terjadi kemacetan di tugu pengantin, pengendara bisa mengambil jalan ke Negeri Katon yang tembus ke

Branti, bisa juga pengendara melalui jalan Desa Bagelen yang tembus ke Belakang Polsek Gedongtataan," ungkapnya.

"Sedangkan untuk pengendara dari Bandar Lampung, yang terkena kemacetan tugu cokelat mereka bisa mengambil jalan dalam dari Negeri Sakti tembus ke Sungai Langka, sedangkan untuk masyarakat yang ingin berlibur ke daerah pesisir, mereka bisa mengambil jalan dari Kedondong yang tembus ke Padang Cermin," tambahnya.

Ia juga mengatakan, menjelang libur Nataru ini, pihaknya akan mendirikan

enam posko bersama Polres Pesawaran, yang dapat digunakan untuk beristirahat oleh pengendara yang kelelahan ataupun mengantuk.

"Enam posko itu, satu di Kecamatan Tegineneng, dua di Pintu Tol Masgar, tiga di pintu tol Batanghari, empat di Tugu Cokelat, lima Mutun kemudian ada juga di Ringgung," paparnya.

Afddal memperkirakan, tingkat kemacetan terjadi di malam Misa, kemudian malam tahun baru tingkat kemacetan terjadi di daerah daerah tempat wisata yang ada di daerah Pesisir Pesawaran. (Reza)

Dinkes Gelar Uji Kompetensi Perawat Pesawaran (Kupas Tuntas) DINAS Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pesawaran, akan mulai melakukan sosialisasi dan pemberitahuan terkait Uji Kompetensi Perawat diawal tahun 2020 bagi perawat di Pesawaran yang akan mengurus kenaikan pangkat di bulan April mendatang.

"Kalau untuk pembahasan dan rapat rapat kecil terkait Ukom Perawat ini, sejak tahun 2019 ini sudah kita lakukan, tapi untuk so-

sialisasinya nanti kita akan melakukan di awal tahun 2020," jelas Kepala Dinkes Kabupaten Pesawaran Harun Tri Joko, Senin (9/12).

Dirinya juga mengatakan, bagi perawat yang ingin kenaikan pangkat saat ini harus mengikuti uji kompetensi terlebih dahulu, yang dimana pelaksanaan uji kompetensi ini perawat akan melakukan beberapa tes, diantaranya ujian tertulis maupun ujian praktek.

"Dalam setahun kan kenaikan pangkat dilaksanakan dua kali pada bulan April dan

Oktober 2020, nah untuk perawat sebelum mereka naik pangkat itu harus lulus uji kompetensi tersebut," ungkapnya.

"Jadi kita akan melakukan sosialisasi kepada perawat yang akan mengikuti kenaikan pangkat di bulan April terlebih dahulu, setelah itu untuk kenaikan pangkat yang di bulan Oktober, jadi tidak sekaligus semua, kalau jumlahnya saya tidak tau pasti berapa," tambahnya.

Ia juga menerangkan, Ukom ini nantinya akan diikuti oleh para perawat yang

sudah PNS, karena Ukom ini menyangkut persyaratan bagi perawat yang ingin naik pangkat.

"Kalau untuk perawat yang honor saya belum melihat peraturannya ada atau tidak, tapi kalau untuk penerimaan CPNS tahun ini, para calon itu wajib menyertakan Surat Tanda Registrasi (STR), yang mana itu sebagai bukti kalau mereka memang sudah ahli dan sudah bisa menjalankan praktek ke perawatan mereka harus ada STR tersebut," tandasnya. (Reza)

Jelang Pilkakam, Kodim 0426 Gelar Patroli Tulang Bawang (Kupas Tuntas)

Foto : Erwin/Kupas Tuntas

PATROLI BERSAMA - KODIM 0426 Tulang Bawang bersama Polres Tulang Bawang menggelar patroli bersama, Senin (9/12).

SITUASI aman dan Konduksif adalah harapan dari semua lapisan masyarakat dimanapun mereka ber ada, menjaga kondisi yang aman dan konduksif adalah menjadi tanggung jawab kita semua.

Dalam rangka mencip-

takan kondisi dan situasi yang aman dan konduksif menjelang dan pada saat pemilihan Kepala Kam pung secara serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 12 Desember 2019, Kodim 0426 Tulang Bawang bersama Polres Tulang Bawang menggelar patroli bersama, Senin (9/12).

Komandan Kodim 0426 Tulang Bawang, Letkol Inf

Kohir kepada awak media menjelaskan, kita ( Kodim dan Polres) harus ber si nergi untuk dapat mem berikan rasa aman dan tentram kepada seluruh la pisan masyarakat, terlebih menjelang dan pada saat pemilihan kepala Kampung secara serentak di wilayah Kabupaten Tulang Bawang yang akan di gelar tanggal, 12 Desember 2019, ada 31

Kampung dari 13 Kecamatan di Kabupaten Tulang Bawang yang akan melaksanakan pemilihan kepala Kampung.

"Saya menghimbau kepada Bakal Calon Kakam, agar dalam berkompetisi benar- benar menjaga ketentraman keamanan di wilayahnya, berkompetisilah dengan sehat dan bijaksana," pinta Dandim. (Win)

6

Selasa, 10 Desember 2019

LAMPUNG UTARA

Sekda Ajak ASN Jaga Disiplin Lampung Utara (Kupas Tuntas) Pj Sekda Kabupaten Lampung Utara, Sofyan mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) dilingkungan Pemkab setempat, agar terus menjaga kedisiplinan, merawat dan memelihara kebersihan di lingkungan kerja, serta selalu dapat memotivasi sekaligus memacu APEL PAGI - PJ Sekda Kabupaten Lampung Utara Sofyan menjadi pembina pada apel pagi peringatan Hari Anti Korupsi Dunia, Senin (9/12).

Foto: Ist

Terkait Rekrutmen Pegawai BLUD

DPRD Janji Panggil RSUD Ryacudu DPRD Kabupaten Lampung Utara (Lampura) akan memanggil manajemen RSUD Ryacudu, guna menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait pengumuman perekrutan pegawai non pegawai negeri sipil (PNS) di rumah sakit tersebut.

Lampung Utara (Kupas Tuntas) ANGGOTA Komisi IV DPRD Lampung Utara, Wansori mengatakan pihaknya akan memanggil menejemen RSUD Ryacudu Kotabumi untuk mengklarifikasi polemik rekrutmen pegawai non PNS Badan Layanan Unit Usaha (BLUD) RSUD Raycudu yang sampai menuai protes.

"Kami akan panggil untuk menjelaskan mekanisme re-

krutmen sesuai peraturan Kemenkes dan peraturan bupati. Jika menyalahi aturan, maka bisa batal penerimaan tersebut," kata Wansori, Senin (9/12).

Sementara itu, Direktur RSUD Ryacudu Kotabumi, Syah Indra Lubis menjelaskan, perekturan pegawai non PNS BLUD di RSUD Ryacudu sesuai permintaan para pegawai setempat yang sebelumnya banyak berstatus tenaga sukarela.

Ia menegaskan, jika mekanisme telah dilakukan sesuai

dengan regulasi perekrutan baik dari administrasi dan melibatkan pihak ketiga yakni Unila.

"Dari formasi 132 orang ini, ternyata yang lulus hanya 125 orang dan ada 7 formasi yang tidak terisi karena tidak ada yang mendaftar," ujarnya.

Ia menerangkan, mekanisme perekrutan pegawai non PNS tidak hanya melihat pada masa kerja pegawai maupun usia, namun harus lulus proses seleksi.

“Kami tidak menutup mata karena ada yang belum sampai tiga tahun bekerja, dia diterima karena lulus. Dan ada pula yang lebih dari tiga tahun bekerja tapi tidak diterima," jelasnya.

Ditanya beberapa pegawai langsung menggundur-

kan diri karena tidak lulus rekrutmen, Syah Indra mengatakan pihaknya akan mencari solusi agar pelayanan di RSUD Ryacudu Kotabumi tidak terganggu.

"Alhamdulillah pasca insiden kemarin itu pelayanan masih berjalan normal dan kita akan menyiapkan langkah-langkah untuk menyikapi adanya pegawai yang menyatakan menggundurkan diri," ungkapnya.

Diketahui, pada Jumat (6/ 12) siang, pihak panitia mengumumkan hasil tes pegawai non PNS BLUD di RSUD Ryacudu Kotabumi. Namun, tidak sedikit pegawai yang sudah lama bekerja tidak lulus, sehingga menimbulkan konflik. (Sarnubi)

semangat kebersamaan.

Pernyataan itu disampaikanSofyan ketika membacakan sambutan tertulis Plt Bupati Budi Utomo pada acara peringatan Hari Anti Korupsi Dunia di halaman Pemkab setempat, Senin (9/12).

Sofyan menyampaikan bahwa korupsi harus dilawan, karena membawa dampak yang tidak baik. Selain itu juga dapat merugikan semua pihak.

Setelah memberikan sambutan, Sofyan melanjutkan dengan meneriakan yel-yel anti korupsi yang diikuti seluruh ASN setempat. Selanjutnya, foto bersama di bawah banner yang bertuliskan “Hari Anti Korupsi Dunia”. (Sarnubi)

Imigrasi Kotabumi Deportasi 2 WNA Lampung Utara (Kupas Tuntas) SELAMA tahun 2019, Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI Kotabumi, Lampung Utara mendeportasi dua orang warga negara ssing (WNA).

Keduanya terbukti telah menyalahi aturan pasal 75 ayat 1 UU No 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

Kepala kantor Imigrasi Kotabumi Bachtiar, melalui Kasubsi Informasi Intelijen dan penindakan Khresna Aji Pranata mengatakan, kedua WNA yang dideportasi merupakan warga negara Australia bernama Dean Campbel Fergus (40) dan Maria Adriana Elizabeth (66) warga negara Belanda.

Keduanya ditangkap di dua lokasi berbeda, yakni Kabupaten Lampung Utara (Lampura) dan Pesisir Barat.

"Untuk WNA asal Belanda

sudah kita deportasi beberapa waktu lalu. Dan untuk WNA berkebangsaan Australia rencananya akan kita berangkatan ke negaranya besok (hari ini)," jelasnya, kemarin.

Ia menerangkangkan, kedua WNA itu dideportasi karena telah menyalahi pasal 75 ayat 1 No. 6 Tahun 2011.

Ia menambahkan, Dean ditangkap saat pihak imigrasi tengah melakukan kegiatan operasi gabungan bersama tim pengawasan orang asing (Timpora) di wilayah Pesisir barat pada Kamis (14/11) lalu.

Menurutnya, pihaknya telah memantau keberadaan Dean kurang lebih hampir selama tiga tahun. Warga negara Australia tesebut diketahui merupakan salah satu investor dengan jabatan sebagai general manager salah satu tempat usaha di Provinsi Bali. (TL)

LAMPUNG TIMUR

Pembangunan UNU Lampung Tetap Berlanjut Lampung Timur (Kupas Tuntas) RIBUAN warga Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur berbondong-bondong memadati lapangan Merdeka menghadiri pengajian akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Minggu (8/12).

Kegiatan yang dihadiri oleh Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari ini, menghadirkan penceramah KH. Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah) yang merupakan Pengasuh Ponpes Ora Aji Sleman, Yogyakarta.

Hadir pula Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Lampung Nasir, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur Syahrudin Putera, Kepala Bagian Humas Mujianto, Kepala Bagian Administrasi Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintahan Maryono dan Camat Purbolinggo Akih Sunaryo.

Tema pengajian akbar "Membentuk Peradaban Islam Rahmatallil Alamin". Dalam sambutannya, Zaiful Bokhari menyampaikan terima kasih atas kehadiran Gus Miftah dan berharap apa yang nantinya disampaikan bisa menjadi pegangan dan sauritaladan masyarakat Lampung Timur.

"Terimakasih Gus karena telah hadir di Purbolinggo, mudah mudahan apa yang disampaikan oleh Gus Miftah ini menjadi pegangan dan sauritaladan kita masyarakat Lampung Timur dan Purbolinggo khususnya. Dan semoga semuanya diberikan kesehatan, keselamatan dan rahmatnya diturunkan kepada kita semua," ujarnya.

Zaiful menambahkan meskipun pembangunan UNU

HADIRI WISUDA - BUPATI Lamtim Zaiful Bokhari menghadiri wisuda mahasiswa program Strata I angkatan I Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Darul Ulum di halaman Kampus setempat di Sekampung, Senin (9/12).

Foto: Ist

“

Saya Bupati Lampung Timur bertanggung jawab penuh dengan kegiatan yang ada di Lampung Timur Lampung masih ada persoalan, pihaknya minta pelaksanaan pembangunan harus tetap dilanjutkan.

Zaiful menegaskan tidak boleh ada satu orangpun yang bisa menghentikan pembangunan UNU Lampung. Ia berharap, jika masih ada kesalahan atau kekurangan administrasi maka bisa diselesaikan.

"Saya minta kepada saudara Sekda untuk bisa membantu menyelesaikan persoalannya, supaya semuanya clear (selesai), saya ingin persoalan ini tidak berlarutlarut. Saya minta kepada pak rektor untuk dilanjutkan. Saya Bupati Lampung Timur bertanggung jawab penuh dengan kegiatan yang ada di Lampung Timur," ungkapnya.

Ditempat yang sama, Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Lampung (UNU), Nasir menitipkan UNU Lampung kepada seluruh masyarakat dan mengajak untuk bersamasama belajar di UNU Lampung.

"Saya titip Universitas Nahdlatul Ulama Lampung agar anak-anak kita menjadi manusia yang rohmatan lilalamin, bisa beradap. Maka mari kita bersama-sama belajar di UNU Lampung. Di sini juga ada bupati Lampung Timur mudah-mudahan akan memberikan barokah untuk UNU Lampung," imbuhnya. (Rls)

Bupati Zaiful Hadiri Wisuda STIS Darul Ulum Bupati Lampung Timur (Lamtim), Zaiful Bokhari menghadiri wisuda mahasiswa program Strata I angkatan I Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Darul Ulum di halaman Kampus setempat di Sekampung, Senin (9/12).

Lampung Timur (Kupas Tuntas) HADIR pada acara wisuda ini Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Syahrul Syah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mansyur Syah, Kepala Kantor Kementrian Agama Karwito, Camat Sekampung Yudi Irawan ser-

ta Forkopimcam Sekampung.

Wisuda kali ini diikuti 26 mahasiswa terdiri dari 9 wisudawan dan 17 wisudawati. Dalam sambutannya, Zaiful menyampaikan selamat atas dikukuhkannya para wisudawan/wisudawati dan berharap ilmu yang didapat senantiasa bermanfaat bagi khalayak ramai.

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Lampung Timur saya mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati yang sudah dikukuhkan, Semoga ilmu yang diraih di sini senantiasa bermanfaat bagi masyarakat khususnya Lampung Timur," ungkap Zaiful.

Zaiful juga berpesan kepada para alumni untuk selalu mengingat di STIS Darul Ulum tempat menimba ilmu dan harus selalu ingat serta meng-

harumkan nama STIS Darul Ulum di mana saja berada.

"Insya Allah kalau kita pandai bersyukur mudahmudahan ilmu ini akan selalu bermanfaat untuk semuanya," ujar Zaiful.

Zaiful juga berjanji akan membantu STIS Darul Ulum berupa pembangunan jembatan penyeberangan ke lokasi bangunan yang baru.

"Beberapa waktu yang lalu pak rektor sudah bertemu dengan saya bahwa kita akan mengembangkan STIS ini.

Insya Allah kita akan bangun untuk jembatan penyeberangan ke lokasi banguan yang baru. Namun karena APBD 2020 sudah diketok, maka akan kita coba programkan karena ini masih ada program-program yang bisa kita alokasikan," terangnya.

Zaiful juga minta doa dan

dukungan serta kerja samanya agar STIS ini bisa dikembangkan, dalam rangka membantu warga untuk mengenyam pendidikan yang lebih tinggi. “Mudah-mudahan kedepan akan semakin eksis,” ujarnya.

Zaiful pun mengajak seluruh Masyarakat Lampung Timur untuk dapat menjaga kekompakan dan tidak terpecah belah apalagi sampai terkotak-kotak akibat isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

"Saya mengajak kepada kita semua agar apa yang disampaikan oleh Gus Miftah tadi dapat kita pegang dan jalankan dengan sebaik-baiknya. Sangan sampai warga terkotak kotak dan terpecah belah oleh isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," pungkasnya. (Adv)

Selasa, 10 Desember 2019

LAMPUNG TENGAH

Ratusan Warga Demo PT SBK

7

Ratusan warga Buyut Udik, Kecamatan Gunung Sugih berunjuk rasa di kantor PT Sinar Bambu Kencana (SBK), Senin (9/12). Warga mempertanyakn IMB perusahaan dan bantuan Coorporate Social Responsibility (CRS) yang tidak jelas.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) PT Sinar Bambu Kencana (SBK) yang berada di Kampung Buyut Udik ini sebelumnya bernama PT Sinar Bambu Mas yang berdiri sejak tahun 1991.

Dalam orasinya, M. Rasid selaku korlap unjuk rasa mempertanyakan pengolahan limbah perusahaan yang bergerak di bidang produksi kertas putih dan coklat untuk laminasi pem-

bungkus makanan ini.

“Kita mempertanyakan bahan-bahan yang dibuat.

Selain itu pengelohan limbah juga harus terus di awasi, agar jangan sampai merusak lingkungan sekitar,” tegasnya.

Selain itu, ia juga minta perusahaan harus merekrut warga setempat sebaga tenaga kerja minimal 75%.

“Selama ini warga juga belum pernah merasakan program CSR perusahaan. Padahal perkembangan perusahaan semakin pesat.

Foto: Ist

DEMO - RATUSAN warga Buyut Udik, Kecamatan Gunung Sugih berunjuk rasa di kantor PT Sinar Bambu Kencana (SBK), Senin (9/12).

Saat ini PT SBK sedang melebarkan usahanya dengan membuat perusahaan penghasil lem,” ujarnya.

Masih kata Rasid, para pekerja PT SBK juga diduga

tidak mendapatkan jaminan dari BPJS Ketenagakerjaan dan menerima upah di bawah Upah Minimum Kabupaten (UMK) Lampung Tengah.

“Manajemen juga diduga

KPU Gandeng PWI Sukseskan Pilkada 2020 Lampung Tengah (Kupas Tuntas) KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Tengah mengajak pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) cabang Lampung Tengah untuk bersinergi mensukseskan Pilkada serentak 2020.

Hal itu terungkap saat silahturahmi pengurus PWI Lamteng dengan Komisioner KPU setempat, Senin (9/12).

“Saya atas nama lembaga (KPU), sangat mengapresiasi kunjungan jajaran pengurus PWI Lamteng, dan kesiapan-

nya mensukseskan Pilkada 2020. Semoga sinergisitas kita dapat berjalan dengan baik,” ujar Ketua KPU Lamteng, Irawan Indrajaya.

Menurutnya, langkah dan komitmen yang dibangun antara KPU dan PWI Lamteng dalam mensukseskan Pilkada tersebut, merupakan inovasi program kerja yang dilakukan kedua lembaga di Lampung Tengah.

“Ini terobosan perdana selama terbentuknya KPU di Lamteng. Biasanya KPU jemput bola mengajak masyarakat atau instansi dalam mengawasi dan mensukseskan pemilu. Tapi

baru kali ini ada organisasi profesi (PWI), datang kesini dan siap mendukung jalannya pemilu. Kita siap berdampingan dengan jurnalis dalam mensosialisasikan tahapan pilkada ke masyarakat,” katanya.

Irawan berharap, insan pers yang tergabung dalam kepengurusan PWI Lampung Tengah bisa menjaga netralitas dalam rangka mensukseskan Pilkada 2020 mendatang.

“Kami harap pengurus PWI lebih netral, jangan ada keberpihakan. Buat saya menggandeng jurnalis atau media massa sangat penting dilakukan. Karena informasi

tidak akan sampai ke bawah, jika tidak dibantu kawankawan jurnalis dalam mempublikasikan kegiatan-kegiatan KPU,” tuturnya.

“Kita saling memberikan informasi, KPU tidak anti kritik. Ini bentuk sinergisitas kita. Saya secara kelembagaan tidak akan alergi dengan kawan-kawan media. Ayo kita berkolaborasi mensukseskan Pilkada 2020.

KPU tidak akan bisa bekerja sendiri tanpa dukungan media, yang akan mempublikasikan kegiatan-kegiatan KPU selaku penyelenggara pemilu,” pungkasnya. (Towo)

emainkan perizinan, terutama izin lingkungan yang harus melibatkan masyarakat sekitar. Ditengarai izin lingkungan dari perusahaan baru tersebut akal-akalan.

Masyarakat tidak mengetahui pabrik apa yang akan berdiri di kampungnya,” paparnya. Hingga berita dlansir pihak perusahaan belum bisa dihubungi. (Towo)

KRIMINAL

Pemandu Lagu Simpan Sabu dan Esktasi LAMPUNG TENGAH - ANGGOTA Satuan Reserse Narkoba Polres Lampung Tengah menangkap seorang perempuan pemandu lagu (Biduan) Rani (21), warga Kampung Kalirejo, Kecamatan Kalirejo, Sabtu (7/12) sekira pukul 21.00 WIB. Ia ditangkap di pinggir jalan di Kampung Kalirejo.

Kasat Narkoba Polres Lamteng, Iptu Andre Try Putra mengatakan, selama ini Rani sering menggunakan jenis narkotika sabu dan ekstasi berdasarkan informasi yang masuk ke polisi.

“Selanjutnya informasi tersebut ditindaklanjuti dengan menurunkan anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Lampung Tengah. Akhirnya Rani ditangkap di pinggir jalan dan saat dilakukan pengeledahan ditemukan barang bukti satu buah kotak rokok merk Class Mild yang didalamnya ada sabu dan ekstasi,” jelasnya, kemarin.

Selanjutnya, pelaku dan barang bukti satu bungkus plastik bening berisi sabu dan satu bungkus plastik bening berisi setengah butir pil ekstasi dibawa ke Mapolres Lampung Tengah.

“Guna mempertanggungjawabkan perbuatanya, pelaku Rani dijerat Pasal 112 ayat (1) dan atau Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dengan ancaraman 4 sampai 12 tahun penjara,” tegasnya. (Rls)

LAMPUNG SELATAN

Ratusan Personel Pol PP-Damkar Tes Urine

 Tekan Pencemaran Limbah Rumah Tangga

SPALD Sumurkumbang Berfungsi Awal Tahun Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

TES URINE - SEKITAR 200 personel Pol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) di lingkungan Pemkab Lampung Selatan melakukan tes urine di kantor setempat, Senin (9/12).

Foto: Dirsah/Kupas Tuntas

Sekitar 200 personel Pol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) di lingkungan Pemkab Lampung Selatan melakukan tes urine di kantor setempat, Senin (9/12).

Lampung Selatan (Kupas Tuntas) TES urine ini dilaksanakan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lampung Selatan. Sekretaris Satpol-PP dan Damkar

Lampung Selatan, Erdanda menjelaskan, tes urine dilaksanakan menindaklanjuti surat imbauan dari Dinas Kesehatan Lampung Selatan nomor : 440/6651/IV.03 tahun 2019 tentang permohonan pemeriksaan narkoba.

"Sasarannya 200 anggota Satpol-PP baik yang berdinas di kantor-kantor di Pemkab maupun yang bertugas di protokol termasuk yang bertugas di kecamatan (khususnya) Kalianda," ujarnya.

Ditanya jika ada oknum yang terindikasi positif menggunakan narkoba berdasarkan hasil tes urine tersebut, Erdanda mengaku

belum bisa menjelaskan lebih lanjut. Pasalnya, laporan itu akan disampaikan lebih dahulu ke kepala daerah dan tidak untuk ranah publikasi.

"Kalau itu silahkan tanya ke Dinas Kesehatan, karena ranahnya ada pada mereka," kata Erdanda.

Berdasarkan data yang dihimpun Kupas Tuntas, pelaksanaan tes urine itu tidak hanya dilaksanakan di kantor Satpol-PP. Dari surat imbauan tersebut, tes urine yang melibatkan BNN itu juga menyasar Dinas Pendidikan, Dinas Per hu bu ngan, sekretariat Pemkab Lampung Selatan dan Dinas

Kesehatan.

Kegiatan pemeriksaan narkoba di lingkup Pemkab Lampung Selatan dengan sasaran ASN dan tenaga honorer lepas sukarela (THLS) itu, dilaksanakan menggunakan dokumen pelaksanaan anggaran perangkat daerah (DPA PD) Dinas Kesehatan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan, Jimmy B Hutapea menjelaskan, kegiatan pemeriksaan narkoba ditujukan agar ASN dan THLS bebas dari kasus penyalahgunaan narkoba. "Ini peran kita dalam perang terhadap nar koba," tandasnya. (Dirsah/Edu)

GUNA menekan angka pencemaran air limbah rumah tangga diseputaran Desa Sumurkumbang, Kecamatan Kalianda, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menargetkan sudah bisa Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) pada awal tahun 2020.

Pembangunan SPALD di Desa Sumurkumbang merupakan bantuan dari Pemerintah Australia bekerja sama dengan Kementerian PU-PR dan Kementerian Keuangan RI. Plt Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) Lamsel Yanny Munawarti, melalui Kabid Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PLP) Dirgantara menuturkan, saat ini telah terpasang pipa yang terintegrasi ke bak tampungan SPALD sebanyak 160 unit rumah milik warga desa setempat.

"Diharapkan pada 1 Januari 2020, keberadaan SPALD sudah bisa digunakan," jelasnya, Senin (9/12).

Ia menyebutkan, angka pencemaran limbah domestik didominasi buang air besar sembarangan (BABD), air cuci piring yang terkontaminasi de terjen/sabun, air sisa cuci baju, air sisa mandi cukup tinggi. Hal itu mengacu pada hasil survei sanitarian dari Dinas Kesehatan.

"Makanya, melalui SPALD ini air yang mengalir dari hilir dapat kelola dan outputnya kondisi air menjadi bersih dan layak untuk dialirkan ke badan (saluran) air," jelas Dirgantara Dirgantara menambahkan, pihaknya telah berulangkali melakukan sos i a l i s a s i k e p a d a m a sya rakat terkait penggunaan SPALD. "Sering, bahkan ada yang dari pusat juga yang turun. Itu kita laksanakan sejak Desember 2018 silam," jelasnya.

Ia melanjutkan, bak tampungan SPALD di yang ada di Desa Sumurkum bang berukuran 15 x 5 meter dengan kedalaman 4 meter.

"Jadi kalau sudah penuh, nanti tinggal dilakukan penyedotan saja dengan menggunakan mobil penyedot tinja milik Disperkim," kata Dirgantara.

Ditanya bahaya dari limbah domestik terhadap tubuh manusia, Dirgantara menyebutkan, dapat terserang penyakit akibat bakteri ekoli. Hal itu bukan tanpa alasan, mengingat aliran air dibagian hulu masih digunakan oleh warga untuk aktivitas mandi dan kegiatan lainnya.

"Salah satu upayanya yakni aliran air diolah terlebih dahulu melalui SPALD dan dialiri lagi keluar dalam kondisi bersih dari limbah domestik," tandasnya. (Dirsah/Edu)

8

Selasa, 10 Desember 2019

WAY KANAN

Polres Amankan Pelaku Pengedar Ganja Way Kanan (Kupas Tuntas)

Foto : Sandi/Kupas Tuntas

DITANGKAP - POLRES Way Kanan mengamankan pelaku peredaran narkoba di Kampung Suka Negeri Kecamatan Gunung Labuhan, Kabupaten Way Kanan, Senin (9/12).

Berlaga di SEA Games 2019, Bupati Beri Umroh Atlet Karate Way Kanan Terpanggilnya atlet karate asal Kabupaten Way Kanan, Ari Saputra untuk membela Indonesia dalam kejuaraan SEA Games 2019 Filipina menjadi kebanggaan bagi Way Kanan.

Way Kanan (Kupas Tuntas) HAL itu disampaikan oleh Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya, Senin (9/12).

Adipati mengaku bangga, karena Ari adalah satu-satunya perwakilan Lampung dalam kejuaraan karate di

SEA Games 2019.

"Saya bangga ada anak dari Way Kanan berlaga di ajang sekelas SEA Games, selain itu Pemkab mendukung dan memberikan perhatian penuh kepada para atlet sekelas Ari, “ujarnya.

Salah satu dukungan Pemkab Way Kanan, yakni memberikan reward dimana Pem-

kab memberikan umroh gratis, dan bantuan kepada Ari sebelum bertanding di SEA Games di Filipina.

“Dengan prestasi yang diraih oleh Ari sebelumnya, saya percaya dia mampu membawa nama baik Indonesia dan khususnya Way Kanan, dan mengibarkan bendera merah putih disana," ucapnya.

Lebih lanjut, ia ber har a p , m u d a - m u d i d i Wa y Kanan juga mengikuti jejak Ari Saputra yang mampu meraih prestasi di ajang

internasional.

"Semoga kedepannya ada atlet karate lain di Way Kanan yang dapat muncul seperti Ari," tutupnya.

Sementara itu, Kadis Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata Way Kanan, Yustian Umri Sangon, mengharapkan, dukungan dan doa seluruh masyarakat Lam pung dan khususnya ma syarakat Way Kanan agar Ari dapat mendali emas pada ajang olahraga karate pada even SEA Games di Filipina. (Sandi)

SATNARKOBA Polres Way Kanan mengamankan pelaku peredaran gelap narkotika dalam bentuk tanaman diduga jenis ganja di Kampung Suka Negeri Kecamatan Gunung Labuhan Kabupaten Way Kanan, Senin (9/12).

Tersangka Inisial HT (29) warga Dusun Simpang Melungun Kampung Suka Negeri Kecamatan Gunung Labuhan Kabupaten Wa y Kanan.

Kapolres Way Kanan AKBP Andy Siswantoro melalui Kasatnarkoba AKP I Made Indra Wijaya menjelaskan pengungkapan berawal dari Informasi masyarakat di salah satu rumah di Kampung Suka Negeri Kecamatan Gunung Labuhan, Way Kanan sering terjadi peredaran gelap Narkotika Gol I dalam bentuk tanaman jenis Ganja.

"Memperoleh informasi tersebut, petugas melakukan penyelidikan dengan hasil saat dirumah tersebut pada hari Minggu tanggal 08 Desember 2019 sekitar pukul 13:00 Wib, diamankan satu orang laki-laki yang berinisial HT diduga melakukan peredaran gelap narkotika,”ucapnya.

Oleh petugas HT lansung diamankan karena saat penggeledahan rumah, diperoleh hasil berupa barang bukti dua bungkus potongan kertas koran didalamnya berisi diduga narkotika dalam bentuk tanaman jenis ganja.

Selanjutnya, tiga lembar potongan kertas koran, satu bungkus kertas rokok merk paper de lux Djanoko Standar, satu bungkus kertas rokok merk toreador paper a cigaretes, dua unit Hp android yang ditemukan di dalam lemari pakaian kamar rumah HT. Berdasarkan hasil keterangan HT barang haram tersebut diperoleh dari palembang dengan cara membeli dari seorang lakilaki inisial KA sebanyak dua kali, dengan harga Rp.600 ribu rupiah dan setiap satu paket ganja Ganja dijual HT seharga Rp.100. ribu rupiah.

Saat ini, tersangka beserta barang bukti dibawa ke Polres Way Kanan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Atas perbuatannya TSK dapat dijerat dengan pasal 111 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana penjara paling singkat empat tahun paling lama 12 tahun,"tutupnya. (Sandi)

“

dengan ancaman pidana penjara paling singkat empat tahun paling lama 12 tahun

”

TANGGAMUS

Razia Rutin, Polres Beri Piagam ke Pengendara yang Tertib Tanggamus (Kupas Tuntas) SATUAN Lalu Lintas Polres Tanggamus menggelar razia rutin terhadap pengguna jalan baik sepeda motor maupun mobil di jalan lintas barat (Jalinbar) Pekon Gisting Permai, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, Senin (9/12).

Namun ada yang menarik pada razia dipimpin Kanit Patroli Ipda Rudi Khisbiantoro, pasalnya sejumlah pengguna jalan yang tertib mendapatkan sovenir bahkan piagam penghargaan.

"Kami hari ini melaksanakan razia dalam rangka kegiatan rutin guna memberikan reward and punsihment kepada pengguna jalan," ungkap Ipda Rudi di sela kegiatan tersebut.

Dikatakannya, pemberian reward dan punishment yang dilaksanakan melalui kegiatan rutin Sat Lantas Polres Tanggamus tersebut akan digelar hingga pelaksaan Operasi Lilin Krakatau 2019.

Kesempatan itu, Ipda Rudi menghimbau masyarakat

untuk terus tertib berlalu lintas dimulai dari diri sendiri, sebab kecelakaan bermula dari pelanggaran.

"Mari bersama-sama mematuhi peraturan lalu lintas, sehingga tercipta situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) di wilayah hukum Polres Tanggamus," tandasnya.

Sementara itu, salah seorang pengguna jalan Heri Yadi mengaku sangat bangga mendapatkan piagam dan souvenir, pasalnya beberapa tahun melengkapi surat-surat dan kelengkapan tidak terduga hari ini mendapatkan reward dari Sat Lantas Polres Tanggamus.

"Senang dan bangga mendapatkannya pak, ternyata selain menilang polisi juga memberikan penghargaan kepada saya yang lengkap," katanya. (Sayuti) Serahkan Piagam-Kanit Patroli Satlantas Polres Tanggamus, Ipda Rudi Khisbiantoro menyerahkan piagam penghargaan kepada pengendara motor saat razia rutin di Jalinbar Pekon Gisting Permai, Senin (9/12). (Sayuti)

Kepala Pekon Selewengkan Dana Desa Siap Dipecat

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

PELANTIKAN - ASISTENBidang Pemerintahan Setdakab Tanggamus, Faturahman, saat melantik dan mengambil sumpah 8 Pj Kepala Pekon di GSG Pekon Talang Rejo, Kecamatan Kotaagung Timur, Senin (9/12).

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus akan memberikan sanksi pemecatan kepada penjabat (Pj) Kepala Pekon yang terbukti menyelewengkan penggunaan dana desa (DD).

Tanggamus (Kupas Tuntas)

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

SERAHKAN PIAGAM - KANIT Patroli Satlantas Polres Tanggamus, Ipda Rudi Khisbiantoro menyerahkan piagam penghargaan kepada salah seorang pesepeda motor saat razia rutin di Jalinbar Pekon Gisting Permai, Senin (9/12).

PERINGATAN tersebut disampaikan Asisten Bidang Pemerintahan Setdakab Tanggamus, Faturahman, saat melantik dan mengambil sumpah 8 Penjabat (Pj) Kepala Pekon diwilayah Kecamatan Pematangsawa, Kotaagung Timur, dan Sumberejo, di gedung serba guna (GSG) Pekon Talang Rejo,

Kecamatan Kotaagung Timur, Senin (9/12).

"Bila ada Pj Kepala Pekon terbukti melakukan penyelewengan dana desa, akan diberhentikan sebagai pj dan PNS, di PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat) langsung, tidak dapat uang pensiun," kata Faturahman.

Untuk terhindar dari hal yang demikian, Faturahman mengingatkan para Pj Kepala Pekon yang notabene adalah para aparatur sipil negara

(ASN) harus mampu memahami dan menerapkan dana desa sesuai peraturan yang berlaku, serta mengelola dana desa secara profesional sehingga memiliki manfaat dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Dana Desa harus digunakan sesuai aturan, diatas relnya saja, jangan macemmacem karena zamannya sudah lain," tegas mantan Inspektur Kabupaten Tanggamus ini.

Selain itu, Faturahman juga mengingatkan Pj Kepala Pekon untuk bekerja dengan baik, terutama dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan pemilihan Kepala Pekon

(Pilkakon) serentak yang akan digelar pada bulan April 2020 mendatang.

"Pesan ibu bupati, segera turun, kumpulkan semua aparat dan tokoh pekon.

Kalian adalah orang-orang istimewa yang ditunjuk ibu bupati sebagai Pj Kepala Pekon. Tunjukan ibu bupati tidak salah pilih menunjuk bapak-bapak sebagai pj, " kata dia.

Sementara 8 Penjabat (Pj) Kepala Pekon yang dilantik tersebut terdiri dari 6 Pj Kepala Pekon diwilayah Kecamatan Pematangsawa, satu Pj Kepala Pekon di Kecamatan Kotaagung Timur, dan satu Pj Kepala Pekon di Kecamatan Sumberejo.

Mereka yang dilantik adalah Abdurrohman sebagai Pj Kepala Pekon Kampung Baru, Safaruddin Pj Kepala Pekon Teluk Brak, Muradi Pj Kepala Pekon Karang Brak, Huzri Pj Kepala Pekon Way Asahan, Saipul Hamzar Pj Kepala Pekon Tampang Muda, dan Yan Coar Solizar Pj Kepala Pekon Pesanguan (semuanya di Kecamatan Pematangsawa).

Kemudian, Prakarya HP sebagai Pj Kepala Pekon Sidorejo, Kecamatan Sumberejo, dan Ismail sebagai Pj Kepala Pekon Talang Rejo, Kecamatan Kotaagung Timur.

Ta m p a k h a d i r d a l a m acara tersebut Kabag Tata Pemerintahan Setdakab Tanggamus, Wa wan Har yanto; Camat Pema tangsawa, Agus Somad, dan Camat Kotaagung Timur, Firdaus. (Sayuti)

Selasa, 10 Desember 2019

SAMBUNGAN

Pengguna ...

Bakauheni-Terbanggi Besar PT HK, Hanung Hanindito mengatakan, aksi pelemparan batu terhadap bus di jalan tol sudah terjadi di beberapa titik seperti di Sidomulyo, Kalianda dan Metro. “Pelemparan batu itu terjadi sudah beberapa kali, yang terakhir dilakukan dari luar tol dan juga pernah dari atas jembatan. Mungkin nanti akan kami tambah penerangan jalan sehingga kami bisa melihat kondisi di sana," ujar Hanung saat ditemui di Hotel Bukit Randu, Bandar Lampung, Senin (9/12).

Sementara Plt Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo meminta pihak pengelola jalan tol untuk benarbenar memperhatikan keamanan pengguna jalan dengan melengkapi fasilitas penerangan jalan untuk menghindari pelaku kejahatan.

"Perlu memperhatikan titik-titik yang rawan, termasuk seperti mungkin menambah lampu-lampu penerangan jalan dan sebagainya," kata dia.

Sementara itu, Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah VI Provinsi Bengkulu dan Lampung telah memetakan sebanyak delapan titik daerah rawan pelemparan kaca pada angkutan umum.

Delapan titik itu meliputi Jalan Lintas Timur Sumatera Bujuk Agung hingga Indra Loka, Kecamatan Banjar Marga, Tulang Bawang; Jalan Lintas Sumatera Kampung Tua hingga Unit VI, Menggala, Tulang Bawang; Jalan Lintas Sumatera Kampung Tua hingga Portal Indo Lampung, Menggala, Tulang Bawang.

Selanjutnya, pintu tol Menggala, Tulang Bawang; Jalan Lintas Pantai Timur Sumatera Way Bungur, Lampung Timur; Jalan Raya Makan Pahlawan Sukadana, Lampung Timur; Jalan Lintas Pantai Timur Sumatera Labuhan Maringgai, Lampung Timur dan Jalan Lintas Tengah Sumatera Sidomulyo, Lampung Selatan.

Di tempat terpisah, Polres Lampung Selatan akan membentuk tim (khusus) untuk menangani kasus pelemparan batu ke arah kenda-

Dari Hal 1

raan/bus yang melintas di jalan tol.

Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edi Purnomo mengklarifikasi bahwa kasus pelemparan batu terhadap bus milik PT Damri pada Minggu (8/12) malam bukan terjadi di ruas Jalan Tol Trans Sumatera ( JTTS). Namun, terjadi di Jalan Lintas Tengah atau Jalan Lintas sumatera.

"Hasil interogasi kami dengan pihak sopir, ternyata di lintas tengah, bukan di tol.

Bus yang dilempar juga cuma satu unit," kata mantan Kapolres Mesuji itu, kemarin.

Ketika ditanya lagi berapa jumlah bus yang menjadi korban pelemparan batu oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab itu, Edi menegaskan jumlahnya hanya satu bus.

AKBP Edi Purnomo menegaskan, hingga kini kepolisian masih menunggu laporan terkait kasus tersebut. "Ini masih tunggu laporan, jadi (belum) jelas kronologisnya dan TKPnya dimana," ungkapnya.

Ia menerangkan, untuk menekan aksi pelemparan batu, pihak kepolisian akan membentuk tim termasuk berkoordinasi dengan pihak pengelola JTTS. "Kita bentuk tim untuk pencegahan dan ungkap kasus tersebut. Selain itu, kita akan tetap berkoordinasi dengan pihak tol untuk keamanan kedepannya," tandasnya.

Di bagian lain, Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Provinsi Lampung, I Ketut Pasek menyarankan kepada setiap pemilik angkutan umum yang mengalami pelemparan batu untuk melapor kepada aparat penegak hukum dan Organda Lampung.

Karena, kata dia, pihaknya akan memfasilitasi dengan menindaklanjuti laporan itu dengan memberitahu kepada Organda dari wilayah lain sesuai asal dari bus tersebut.

Terhadap pelemparan batu pada bus yang melintas di jalan tol, pihaknya juga sudah mendiskusikannya bersama badan pengelola jalan tol.

"Sudah ditanyakan apakah dapat penggantian dari pengelola tol, informasinya itu akan dibicarakan. Cuma kami memohon ada penggantian

139 ... tember 2019 sebanyak 139 korban meninggal dunia, akibat kecelakaan yang terjadi di jalan tol tersebut.

Kasikerma Subdit Kamsel Ditlantas Polda Lampung, Kompol Sakimin mengatakan, faktor kecelakaan yang terjadi rata-rata dikarenakan out control seperti mengantuk hingga pecah ban kendaraan.

"Karena di jalan tol ini maksimum kecepatan kendaraan 80 Km/jam, dan minimal 60 Km/ jam. Kadang-kadang di wilayah kita ini orang berkendara memburu kecepatan bukan mengutamakan keselamatan," ujar Sakimin saat rapat koordinasi kesiapan angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di Hotel Bukit Randu, Bandar Lampung, Senin (9/12).

Selain itu, lanjut dia, faktor kecelakaan di jalan tol juga dikarenakan kurangnya penerangan jalan saat malam hari, belum optimalnya rest area dan faktor kendaraan seperti lampu rem truk yang terkadang tidak menyala.

Sementara PT Jasa Ra-

Perum Damri Bungkam Sementara itu, Perum Damri Cabang Lampung memilih bungkam terkait informasi bus Damri yang menjadi korban pelemparan batu di jalan tol pada Minggu (8/12) malam.

Manager Perum Damri Cabang Lampung, Alpohan saat dihubungi mengaku sedang berada di Jakarta.

"Maaf lagi di Jakarta rapat," kata Elpohan melalui pesan WhatsApp, kemarin.

Saat dihubungi lagi melalui handphone, Elpohan minta untuk konfirmasi besok saja.

"Besok saja nggak enak melalui telephon," ungkap Elpohan.

Ia pun menyarankan, untuk mengkonfirmasi hal tersebut pada orang humas dengan memberikan nomor ponsel orang tersebut.

"Maaf saya lagi rapat persiapan untuk Natal dan Tahun Baru. Sebaiknya ke beliau (manager) saja, karena beliau yang lebih berwenang memberikan keterangan," ucap Humas Perum Damri Lampung Ansori melalui pesan singkat.

"Maaf, semua staf pimpinan sedang tidak ada di tempat karena masih menghadiri rapat. Mungkin bisa menghubungi pak Elpohan tapi di wa dulu ya, karena beliau juga sedang rapat di Jakarta," lanjut Ansori. (Erik/Dirsah/Sri) Dari Hal 1

harja Cabang Lampung menyatakan, sejak diresmikan jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar hingga September 2019, sudah terjadi kecelakaan dengan menimbulkan korban sebanyak 338 orang.

Terdiri dari korban meninggal dunia sebanyak 139 orang dan luka-luka 199 orang. Sementara korban kecelakaan di luar jalan tol sebanyak 1816 orang, dengan rincian meninggal dunia 469 orang, dan luka-luka sebanyak 1347 orang.

Kepala PT Jasa Raharja Cabang Lampung, Suratno menyebutkan, korban kecelakaan lalu lintas dari jalan non tol sebanyak 84 persen, sementara jalan tol hanya 16 persen.

"Kami mencatat angka klaim kecelakaan hingga September 2019 mencapai Rp49,64 miliar untuk 2154 korban kecelakaan di Lampung. Dengan rincian jumlah korban meninggal tercatat sebanyak 608 orang, sementara luka-luka mencapai 1546 orang," ujar Suratno, Senin (9/12).

Data ini, kata dia, naik

DPR ...

Bawalu ini cukup kerja secara profesional saja. Jangan kalau giliran dana hibah kecil daerah ribut semua," tegasnya.

"Bapak ibu tahu, golongan manusia yang terlebih dahulu masuk neraka? Bukan pemimpin, yang paling cepat masuk neraka itu KPU dan Bawaslu.

Jadi inget itu ya," sindirnya.

Sementara Walikota Bandar Lampung, Herman HN

untuk anggota kita yang kena lempar," ujar Ketut, kemarin.

Ia menambahkan, Organda Lampung sedang menghimpun data bus yang menjadi korban pelemparan batu berkoordinasi dengan badan pengelola jalan tol.

"Informasi yang kita terima ternyata pelakunya adalah anak di bawah umur, remaja tanggung yang iseng. Lumayan, satu kaca depan bus besar saja harganya bisa sampai Rp5 juta-an. Lebih parah kalau terjadi kecelakaan, mudah-mudahan tidak sampai kecelakaan," katanya.

Menurutnya, perlu ada sosialisasi dari aparat kepolisian, pemerintah daerah dan lainnya agar kasus serupa tidak terus terulang.

Apalagi, saat ini menjelang masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.

dibandingkan pada bulan yang sama tahun lalu, pada September 2018 PT Jasa Raharja Cabang Lampung melakukan klaim sebesar Rp46,88 miliar dengan total korban kecelakaan mencapai 2121 orang. Dengan rincian 614 korban meninggal dunia dan 1507 luka-luka.

Sementara Kepala Cabang (Kacab) Tol BakauheniTerbanggi Besar PT Hutama Karya (HK), Hanung Hanindito mengimbau masyarakat yang ingin melintas jalan tol harus mempersiapkan secara maksimal baik kendaraan maupun kesehatan diri sendiri.

"Masyarkat diimbau untuk memastikan kendaraan dalam keadaan baik, dan pastikan kondisi badan dalam keadaan baik. Jika lelah segera istirahat di rest area yang sudah kita siapkan," ujar Hanung.

Dikatakan Hanung, saat ini sudah ada 11 rest area di ruas tol Bakauheni-Kayu Agung yang bisa digunakan pengguna jalan yang beroperasi selama 24 jam. (Erik) Dari Hal 1

menitipkan Undang-undang Pilkada yang saat ini sedang digarap oleh Komisi II DPR RI untuk lebih jelas dam spesifik.

Menurutnya, UU Pilkada saat ini banyak yang menggantung. Ia menjelaskan, pembagian alat peraga kampanye (APK) seperti kaos, kopi, payung yang harganya Rp25 ribu disalahartikan. Sehingga, apa saja bisa dibagikan yang ter-

penting seharga Rp25 ribu "Saya menitipkan, kedepan harus jelas, yang bisa dibagikan lebih spesifik, seperti payung, baju, gelas, topi sudah titik.

Jangan ada dan lain-lain. Kita harus keras, agar dapat pemimpin yang baik. Bawaslu juga sudah membentuk tim anti money politics di tingkat desa.

Dan saya setuju dengan hal ini," ungkapnya. (Sule)

DPRD ... masih bersih serta baru dalam jabatannya, sehingga perlu bagi Komisi II untuk memastikan gubernur tidak terkontaminasi bahkan menjadi buruk di mata masyarakat.

"Saya lihat gubernur kita ini bersih dan baru dan belum terkontaminasi. Maka akhir tahun nanti, rekomendasi dari kami harus jelas, kita akan turun," ungkapnya.

Dalam rapat tersebut, baik Walhi, LBH Bandar Lampung dan Mitra Bentala mengkritisi kinerja Pemprov Lampung yang tidak tegas dan tidak pro terhadap suara rakyat.

"Sudah beberapa kali masyarakat dan kami menolak aktivitas PT LIP itu. Kami memastikan dalam penerbitan izin PT LIP itu ada maladministrasi. Menurut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga, ada kekeliruan dari penerbitan izin maupun aktivitas yang keliru dari tiap kegiatan penambangan di Lampung," ujar Direktur Walhi Provinsi Lampung, Irfan Tri Musri.

Direktur Mitra Bentala Provinsi Lampung Mashabi meminta, persoalan ini lebih

Dari Hal 1

dititikberatkan kepada Pemprov Lampung yang tidak berani menyatakan penghentian izin PT LIP. Sebab, keberanian PT LIP untuk tetap beroperasi dipicu karena masih punya izin dari Dinas ESDM. "Kami melihat, tidak ada ketegasan dari pemerintah.

Baik itu sekretaris saerah dan lain-lain. Katanya PT LIP dipanggil dan dinyatakan melanggar aturan serta diimbau untuk tidak beroperasi lagi. Tapi saya yakin, Pemprov belum cabut izin PT LIP itu. Saya pikir, kenapa mesti takut mencabut izinnya. Ada aturannya di sana yang memang melarang, Pak Ketua Komisi II ini kan ahli hukum, pasti tahu bagaimana melihat hal itu," ujar Mashabi.

Sementara, LBH Bandar Lampung menyatakan Pemprov Lampung telah melakukan pelanggaran hukum karena tidak adanya regulasi atau payung hukum yang kuat ketika menerbitkan izin PT LIP. "Di 2018 ini, harusnya Pemprov Lampung bisa tegas karena sudah ada aturan dan payung hukum yang jelas, sehingga penerbitan

Kejati ... sampai saat ini masih dalam tahap penyidikan dan masih dalam proses. Bahwa ada informasi yang mengatakan perkara ini dihentikan, itu tidak benar. Sampai sekarang masih berjalan, masih dilakukan pendalaman," kata Ari Wibowo, Senin (9/12).

"Kalau soal meminta pendapat ahli, kita pasti berkoordinasi dengan itu, tapi siapasiapa yang kita mintain pendapat, kita belum bisa sampaikan ke publik. Nanti malah bisa mengurangi hasil penyidikan, gitu. Karena sifatnya masih rahasia. Kita kan nggak bisa ungkapkan siapa ahlinya. Si A, si B atau si C, itu belum kita buka," tegas Ari Wibowo yang saat itu didampingi Kepala Seksi Penyidikan (Kasidik) pada Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Provinsi Lampung, Tedi Nopriadi.

Keengganan menyebutkan siapa-siapa yang dimintai pendapat menurut Ari Wibowo kepada publik cukup berdasar. Sebab, segala rangkaian yang dilakukan penyidik Pidsus Kejati Provinsi Lampung telah disampaikan kepada Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia (RI).

"Dan ini kita laporkan setiap saat kepada pimpinan di pusat (Kejagung RI-read).

Dan segala perkembangannya selalu kita laporkan ke pusat. Jadi, pusat pun pasti pantau perkembangannya," ungkap Ari Wibowo.

Kejati Provinsi Lampung pun memilih tidak memaparkan tentang apa hasil maupun bagaimana pendapat para ahli hukum berkaitan dengan kasus ini. Ia berdalih, hal tersebut bersifat rahasia lantaran poin itu masuk

dalam materi perkara yang belum dapat diungkap ke publik maupun media massa.

"Soal pendapat ahli hukum nantinya dominan ke arah mana, itu sepenuhnya kita serahkan kepada mereka para ahli hukum. Seperti apa hasil atau kesimpulan mereka, kita belum bisa sampaikan. Itu lebih kepada materi perkara, masih bersifat rahasia, kan gitu," tandasnya.

"Yang jelas, pasti ada kesimpulan, perkara ini akan maju atau SP3. Dan tetap seperti yang saya sampaikan, bahwa setiap perkembangan perkara ini tetap kita laporkan ke pusat. Nanti kalau sudah dilimpahkan ke penuntutan atau ke tingkat lainnya, baru bisa kita sampaikan. Tapi yang jelas, pada akhirnya nanti, akan ada kesimpulan dari perkara ini," kata Ari Wibowo.

Kasidik pada Pidsus Kejati Provinsi Lampung, Tedi Nopriadi menambahkan, penanganan perkara ini masih membutuhkan waktu yang panjang. Ia meminta publik bersabar, sehingga penyidikan perkara yang telah empat tahun lamanya ini dapat diselesaikan oleh kejaksaan.

Pada penanganan perkara ini, dia memastikan penyidik belum dapat menemukan pihak atau nama orang yang bertanggung jawab. Sehingganya, permintaan pendapat dari para ahli hukum tersebut dilakukan oleh Kejati Provinsi Lampung.

"Ranah penanganan perkara ini kan masih panjang.

Kami belum bisa menyimpulkan siapa yang bertanggung jawab. Entah itu si A, si B, si C yang bersalah. Karena beberapa pendapat ahli ini

kan bukan satu saja. Ada beberapa pendapat ahli, baik dari kalangan akademis, kalangan birokrat. Dari itu juga, nanti kita akan gelar perkara lagi, ekspos dulu kemudian baru bisa dapat kesimpulan.

Kita belum bisa sebut by name," terang Tedi Nopriadi.

"Berkas ini saya pegang.

Saya adalah orang yang keempat yang menanganinya, sudah empat kali lah ulang tahun kejaksaan. Soal adanya pihak yang melakukan pengembalian uang seperti informasi barusan, saya pastikan itu belum ada," jawab Tedi.

Mendengar hal itu, Ari Wibowo menyela tanya jawab tersebut. Ari Wibowo berdalih jika sesi wawancara tersebut sudah masuk dalam tahap materi perkara.

"Yang sudah menjadi materi penyidikan, mohon maaf belum bisa dipaparkan," timpal Ari Wibowo.

Dimintai tanggapannya, Pengamat Hukum Unila, Yusdianto Alam menilai, pernyataan Kejati Provinsi Lampung tersebut belum dapat dikategorikan sebagai upaya yang serius. Menurutnya, Kejati Lampung tidak transparan dalam menangani perkara tersebut. “Justru, transparansi penanganan perkaralah yang menjadi poin penting bagi masyarakat sekaligus Kejati Provinsi Lampung. Kita memaksa untuk kejaksaan menyampaikan progressnya sudah sampai mana, seperti apa, berapa jumlah saksi yang diperiksa, apakah orang yang bertanggung jawab sudah diperiksa? Mestinya mereka lebih berani di Hari Anti Korupsi Internasional 2019 ini," kata Yusdianto. (Ricardo) Dari Hal 1

Jangan sampai, pengguna jalan tol yang sudah membayar tarif cukup mahal malah tidak mendapatkan pelayanan yang prima. Jika kecelakaan dan teror lempar batu yang mengancam pengguna jalan tol tidak diselesaikan, dikha-

Ratusan ... perusahaan. Mediasi dipimpin Kasat Reskrim Polres Tubaba AKP Agus Priyono.

"Kami dari Kepolisian Polres Tubaba dalam mediasi ini untuk mendengarkan dan menengahi dalam kegiatan ini agar sama-sama dapat berjalan damai dan tenang untuk membentuk kesepakatan bersama," ujar AKP Agus.

Sementara Dodi, perwakilan dari perusahaan menyampaikan bahwa keputusan

izin untuk pertambangan untuk PT LIP dulunya adalah pelanggaran hukum. Terdapat unsur perbuatan melawan hukum yang telah dilakukan Pemprov Lampung," tegas Direktur LBH Bandar Lampung, Sumaindera.

Dimintai tanggapannya, Pengamat Hukum Unila, Yusdianto menilai, investigasi yang dilakukan Komisi II DPRD Lampung terlalu berlebihan. Sebab, penegasan bahwa PT LIP melanggar aturan telah disuarakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bahkan DPR RI. "Ini namanya panjangpanjangin tali kelambu. Kementerian terkait bahkan Ketua DPR RI Puan Maharani sendiri pun sudah merekomendasikan dan menegaskan bahwa operasi penambangan PT LIP harus dicabut dan diduga telah melanggar aturan. Harusnya DPRD dalam hal ini Komisi II tidak perlu untuk investigasi, harusnya bisa lebih tegas untuk meminta pencabutan izin PT LIP," kata Yusdianto. (Ricardo) Dari Hal 1

Teror ... orang dan luka-luka 199 orang. Artinya, pengelola badan jalan tol masih memiliki banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, sehingga para pengguna jalan tol bisa merasa aman dan nyaman.

9

watirkan akan semakin sedikit pengemudi kendaraan yang masuk tol. Jangan biaya mahal yang sudah digelontorkan pemerintah menjadi mubazir, hanya karena pelayanan kepada pengguna jalan yang tidak maksimal. (**) Dari Hal 1

potongan adalah kebijakan pimpinan perusahaan.

"Kami dari perusahan hanya menjalankan perintah dari pimpinan PT di pusat apa yang menjadi harga dan potongan serta target pembelian singkong dari petani singkong," ujar Dodi.

Dodi menerangkan, harga standar dari perusahaan yakni harga singkong yang dibeli dengan harga Rp1000/Kg dengan rincian jika kadar Aci 20

potongan 16%,, kadar Aci 1819 potongan 20% serta kadar Aci 16-17 potongan 25%.

Ia mengakui, selama ini perusahaan sangat minim melakukan pengawasan dalam pembelian singkong, sehingga sering dijumpai adanya pihak penjual singkong yang mencampur singkong dengan tanah agar timbangannya menjadi berat. “Itu yang menjadi keluhan kami dari perusahaan kami," pungkasnya. (Lucky/LP)

10

Selasa, 10 Desember 2019

SELEBRITI

Ariel Tatum Dituding Jadi Simpanan Om-om Nakal Aktris Ariel Tatum rupanya pernah dituduh menjadi simpanan pria hidung belang alias om-om nakal.

KUPAS TUNTAS JAKARTA - HAL tersebut diungkapkan Ariel Tatum saat menjadi bintang tamu tayangan Bareng Boy bersama Boy William.

"Terus pada mikir gini, 'Ariel Tatum duitnya banyak pasti jadi simpanan omom'," kata Ariel Tatum, baru-baru ini.

Cewek 23 tahun itu merasa dituding sebagai simpanan om-om lantaran banyak yang tidak tahu sumber penghasilannya.

Padahal menurut Ariel Tatum, dirinya memperoleh pendapatan dari hasil menjadi model, bermain sinetron, dan bernyanyi.

"Mereka kan kurang paham, gajinya selebriti, jadi kayak bingung gitu," ucap pemain film Kawin Laris itu.

Tidak hanya tudingan

sebagai simpanan om-om, Ariel Tatum menyebut dirinya juga kerap menerima pesan nakal di media sosial. Contohnya yakni di direct message (DM) Instagram, banyak yang tiba-tiba menanyakan tarif jalan bareng dengannya.

"Banyak banget sebenarnya, kayak nanya gitu kalau mau dinner sama Ariel Tatum berapa? Jalan-jalan semalam berapa sama Ariel Tatum?," imbuh Ariel Tatum. (Jpnn)

Desta dan Natasha Rizky Makin Sulit Cari Waktu Berdua KUPAAS TUNTAS JAKARTA SETELAH tujuh tahun menjalani hubungan rumah tangga, Desta dan Natasha Rizky telah dikaruniai tiga orang anak yang kini makin besar. Wah, ribet nggak ya?

Melihat tumbuh kembang anak yang jarak lahirnya sangat dekat menjadi alasan Desta dan Natasha sulit meluangkan waktu berdua. Apalagi tiga anaknya itu sangat dekat dengan mereka.

"Ada tiap Sabtu biasanya sama keluarga (waktu bersama). Kalau berdua cari waktu setahun berapa kali, karena anak tiga ini lengket banget. Jadi kalau ditinggal susah," cerita Desta ditemui

Ariel Tatum

di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Desta dan Natasha kesulitan untuk meminta izin kepada anak pertama dan keduanya yang mulai posesif. Biasanya, Natasha akan memberikan pengertian terlebih dahulu sebelum pergi dengan Desta.

"Anak pertama, anak kedua, kasih pengertian kita mau pergi dulu. Gede makin posesif, (waktu) masih bayi lebih gampang ditinggalinnya," lanjut Natasha.

Meski begitu, Desta bersyukur dengan hadirnya

Mantan Istri UAS Mulai Singgung Orang Ketiga KUPAS TUNTAS JAKARTA - MANTAN istri Abdul Somad atau UAS, Mellya Juniarti mulai membuka teka-teki penyebab ia digugat cerai hingga diputus perceraiannya oleh Pengadilan Agama Bangkinang Riau pada 3 Desember 2019. Meski tidak menyebutkan secara eksplisit, lewat

KECANTIKAN MADEENASKINCLINIC Rahasia Kecantikan Halal & Natural.

Mau Wajah Cantik Alami, Berkilau & CerahAlami?Yangpastitanpatindakan operasi, Madeena Skin Clinic punya solusinya. Karena Cantik itu dirawat bukan diedit. Tlp : (0721) 5607 387 WA:0818207797/08117917797 JL. Pangeran Antasari Ruko 3AB, Kedamaian,B.Lampung,35121

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020 SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/Nasional, b. Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/ Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f. Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229.

Untuk info lengkap hub. Lim Sriyani 081279165253

unggahan ulang video dan tulisan di akun Instagramnya pada Ahad, 8 Desember 2019, ia menunjukkan bahwa ia diceraikan karena kehadiran orang ketiga.

Pada slide pertama, ia mengunggah video ulang tausiah Somad kepada perempuan agar jangan dinikah siri.

“Jangan mau nikah siri, kalau cerai gak bisa menuntut karena tidak ada hitam putih. Anak-anak gadis, karena tidak bisa menuntut nafkah, tidak bisa menggugat cerai,” ucap UAS dengan nada meledak-ledak.

Mellya Juniarti menambahkan keterangan yang terasa menyindir bekas suaminya. “Bersabarlah hati takkan lama lagi. Dua tahun bukan waktu sebentar untuk menanti, dan ucapan tahniah mengiringi bertubi dari pencinta sejati, tanpa memikirkan hati yang tersakiti,” tulisnya.

Mellya seakan ingin menegaskan bahwa ia

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. Abadi Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman.

Hub. 0853 8456 5777. Jln. P.Antasari No. 171 B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu.

CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

Ustaz Abdul Somad

dilarang untuk memberikan keterangan seperti halnya UAS yang melakukan klarifikasi kenapa ia menceraikan istri yang sudah memberikannya seorang anak. “Dia yang terzolimi dibilang provokasi, sekalian saja bilang radikalisasi, ketika hak berbicara pun dilarang setelah ada klarifikasi. Untukmu hati yang berada di seberang negeri,” ucapnya.

Saat memberikan klarifikasi yang dibacakan oleh pengacaranya, Hasan Basri, Abdul Somad beralasan sudah berusaha mempertahankan pernikahan dan menjalankan tugas sebagai kepala keluarga dan berusaha mendidik

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/ Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek. 3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha). 0721 5613282.

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

MUSIK JUAL BELI LOGAM MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda.

Hubungi : 081379933788

SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota.

Hubungin segera: 085216105475.

Drs. Edison E. Sinurat.

Mellya. “Tapi tidak bisa berubah,” kata UAS. Pada slide unggahan berikutnya, Mellya mengutip bio seorang yang diduga perempuan yang dikabarkan dinikahi oleh UAS secara siri. “Hanya dalam beberapa hari lagi.

Masalah lama yang tertunda akan disahkan.

Semoga Allah menjaga ikatan kita dengan kuat secara sah hingga surga.

Insya Allah.”

Mellya menambahkan keterangan pada slide ini.

“Slide 2 kutipan hati di bio seorang yang ingin menjadi permaisyuri yang menyalahkan wanita yang tak bisa dididik ini.”

Seiring kabar perceraian UAS dan Mellya, netizen menyebut nama Diana Tabrani yang disebut dinikahi UAS. Tapi ketika dikonfirmasi kepada Hasan, ia mengaku tak mengetahuinya. (Lp6)

SANGGAR BUNGA TERIMAPESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar.

Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

KOLAM CV.LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

JUAL RUMAH RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909, 081272193361 , 0811919121

Natasha Rizky & Desta

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jl. Soe karno Hatta No. 52 D Suka bumi Indah, Ban darlampung. Telp : 0721-709216/ 081398800360 KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP: 0813 21214893.

PENGISIAN RACUN API CAHAYA ABADI, men jual berbagai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso 138 C (Dpn RS BudiMedika) Hb. 0851 07520099/081278001238

tiga anak, kehidupannya dengan Natasha makin menyenangkan. Tetap saja, ada saatnya kondisi dan emosi dirinya dan Natasha sebagai suami dan istri naik turun.

"Ya adalah namanya rumah tangga naik turun, kita kebanyakan naik. Ya tapi menyenangkan, namanya juga sama-sama belajar. Menyesuaikan, so far sudah berjalan baik," tandasnya. (Dtk)

Selasa, 10 Desember 2019

EKONOMI

Donor Darah Dalam Rangka HUT ke-59

Jasa Raharja Kumpulkan 106 Kantong Darah

DONOR DARAH – PT Jasa Raharja Cabang Lampung menggelar acara donor darah dan berhasil mengumpulkan 96 kantong darah Senin (9/12).

Foto: Ist

Dalam rangka memperingati HUT PT Jasa Raharja (Persero) ke59 tahun, maka PT Jasa Raharja menggelar donor darah yang dilakukan serentak diseluruh kantor cabang Jasa Raharja di seluruh Indonesia, Senin (9/12).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEGIATAN yang bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) tersebut diikuti sekitar 114 orang dan berhasil mengumpulkan darah sebanyak 96 kantong darah. Kegiatan ini dipusatkan di

Kantor Cabang Jara Raharja Lampung dngan melibatkan karyawan dan mitra kerja.

Kepala PT Jasa Raharja Lampung, Suratno mengatakan, sesuai dengan arahan Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero), Budi Rahardjo bahwa seluruh Cabang PT Jasa Raharja (Persero) secara serentak melaksanakan kegiatan Donor Darah yang merupakan rangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Ulang Tahun PT Jasa Raharja (Persero) yang ke-59.

“Kegiatan Donor Darah ini merupakan salah satu program penyaluran Bina Lingkungan PT Jasa Raharja (Persero) dengan Fitur Peningkatan Kesehatan untuk Masyarakat di tahun 2019,” kata dia.

Suratno mengatakan, kegiatan donor darah ini bukan

yang pertama kalinya dilakukan dan akan terus berkelanjutan dalam rangkaian HUT Jasa Raharja setiap tahunnya. Ini juga sebagai bentuk kepedulian Jasa Raharja terhadap masyarakat yang membutuhkan darah mengingat kebutuhan darah dengan ketersediaan darah di Lampung tidak sebanding.

Selain itu, Suratno juga menjelaskan tentang Instruksi Direktur Utama untuk mensukseskan kegiatan PAM NATARU 2019/2020, dimana PT Jasa Raharja (Persero) menyediakan Pos Pelayanan Kesehatan di titik-titik yang dilintasi oleh pemudik sebagai upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas.

Ia juga menyebutkan tentang biaya santunan. Dimana, pencapaian PT Jasa Raharja

(Persero) Cabang Lampung sampai dengan bulan November tahun 2019 yaitu aktivitas Biaya Klaim Sektor UU 33/1964 naik 170,08% dibanding tahun 2018, dengan total santunan disalurkan sebesar Rp 752.838.152,00.

Kemudian, aktivitas Biaya Klaim Sektor UU 34/1964 naik 7,16% dibanding tahun 2018, dengan total santunan disalurkan sebesar Rp 60.061.882.798,00.

Lalu, total besaran santunan yang telah disalurkan (33 & 34) sampai dengan bulan November 2019 sebesar Rp 60.814.720.950,00. “Dan untuk Klaim Ratio Cabang Lampung sampai dengan bulan November 2019 adalah 74,76% atau turun 0,57% dibanding November 2018,” tukasnya. (Shl)

Komisaris PTPN VII Beri Motivasi Karyawan Lampung Timur (Kupas Tuntas) MENGUNJUNGI Afdeling I Unit Kedaton dan Unit Kebun Karet (UKK) Bergen, Komisaris Independen R Juniono Soehartjahjono memberi motivasi kepada karyawan PTPN VII. "Tetap semangat, berikan yang terbaik bagi perusahaan, perusahaan ini adalah periuk kita, sawah yang memberi penghasilan sehingga kita bisa mencukupi kebutuhan keluarga," kata Nio sapaan akrab Komisaris Independen

R Juniono Soehartjahjono saat mengunjungi Afdeling I Unit Kedaton, Senin (9/12).

Kata dia, mari dukung dan terus doakan dengan sepenuh keyakinan bahwa kita segera bangkit. "Semangat kerja yang rendah akan berdampak pada kinerja karyawan yang semakin memburuk, produktivitas yang semakin rendah, dan pada akhirnya akan menghambat tercapainya tujuan perusahaan," pacu Nio pada karyawan pengolahan dan Teknik.

Perusahaan saat ini sedang dalam keadaan kurang mengembirakan, yang mem-

butuhkan peran kita semua, jaga kekompakan dan kebersamaan diiringi do’a guna meningkatkan kinerja dan produktivitas dalam mempertahankan bendera PTPN VII agar tetap berkibar di bisnis perkebunan. "Sebab, kita paham bahwa tidak ada kesuksesan yang dicapai tanpa kerja keras'," ujar Komisaris.

Kunjungan kerja Komisaris PTPN VII dilaksanakan selama dua hari sejak SeninSelasa (9-10/12) untuk memberikan movitasi kerja dalam rangka meningkatkan produksi dan produktivitas, karyawan yang berada di Unit

Kedaton dan UKK Bergen.

Saat mengunjungi Pabrik Unit Kedaton yang mengolah Ribbed Smoked Sheet (RSS), Nio didampingi Sekretatis Perusahaan Okta Kurniawan, Kepala bagian Teknik dan Pengolahan Bambang Hartawan, Perwakilan Bagian Tamaman, Satuan Pemeriksa Internal dan Komita Audit serta Manajenen Risiko.

Nio juga melihat secara detail proses pengolahan getah karet atau lateks yang diolah menjadi RSS. Pengolahan secara teknik mekanis dan kimiawai dengan pengeringan menggunakan rumah asap. (Rls)

11

Pengamanan Data, Bank Lampung MoU Escrow Agreement Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BANK Lampung menandatangani Perjanjian kerjasama Penyimpanan Source Code dan Data Aplikasi (Escrow Agreement) yang dilakukan Direktur Utama PT. Bank Lampung, Eria Desomsoni dengan Dirut PT. Teradata Megah, Sandford Jonathan dan Dirut PT. Kusbiyanto Andco Pratama, Mari kusbiyanto, di Bandung, belum lama ini.

Mari kusbiyanto menjelaskan Source Code program komputer dipergunakan untuk melakukan perbaikan terhadap program komputer yang mengalami kerusakan baik karena system error maupun bug system. “Source code program juga dipergunakan untuk meningkatkan fungsi dan kemampuan dari program tersebut,” kata dia.

Ia menjelaskan, Source code program komputer berasal ide pengembang program komputer untuk menjalankan suatu fungsi dalam sistem komputer yang selanjutnya diwujudkan dalam sederetan kode-kode perintah pemrograman yang mampu menjalankan sebuah fungsi dalam computer.

“Untuk mewujudkan ide menjadi sebuah program komputer diperlukan kemampuan khusus pemrograman yang diperoleh

dari proses belajar dan pengalaman tertentu dan perlu waktu serta biaya sehingga source code program komputer menjadi sesuatu yang berharga bagi pengembang program komputer oleh karenanya Undang-Undang hak cipta memberikan perlindungan hukum terhadap pengunaan program komputer oleh pihak lain tanpa izin dari pengembangnya. Pada garis besarnya program komputer dapat dipergunakan oleh penguna program dengan sistem beli dan sewa,” jelasnya.

Dalam Escrow Agreement ini, pihak ketiga yang disebut Escrow Agent seharusnya memenuhi beberapa persyaratan seperti mempunyai fasilitas penyimpanan source code yang aman, mempunyai pengetahuan dan keahlian dibidang hokum kekayaan intelektual, mempunyai pengetahun dan pengalaman dalam bidang teknologi sistem informasi, berpengalaman dalam pengelolaan source code program, bersedia dilakukan audit terhadap pelaksanaan escrow agreement.

Terpisah Dirut PT. Bank Lampung Eria Desomsoni menambahkan bahwa penyimpanan source code dan data aplikasi sangat penting bagi Bank Lampung untuk menjaga kelangsungan core bangking system Bank Lampung apabila penyedia jasa dinyatakan pailit atau bubar. (Rls)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | SELASA, 10 DESEMBER 2019

Yasonna: Hukuman Mati Koruptor Masih Wacana Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly, menyatakan penerapan hukuman mati bagi pelaku tindak pidana korupsi (Tipikor) masih wacana.

Jakarta (Kupas Tuntas) YASONNA mengaku masih melihat perkembangan soal penerapan hukuman mati koruptor. "Kami lihat saja dulu perkembangannya. Kan ini masih wacana,” kata Yasonna di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (9/12).

Yasonna mengatakan , bahwa Presiden Joko Widodo ( Jokowi) ingin membahas terlebih dahulu jika memang hukuman mati koruptor dike-

hendaki masyarakat.

Menurutnya, sejauh ini belum ada ada rencana revisi UU Tipikor. "Belum, belum, kan belum ada revisi. Nanti kalau ada guliran itu kita pertimbangkan," jelasnya.

Politikus PDI Perjuangan itu menyebut ancaman hukuman mati bagi koruptor sebenarnya sudah ada dalam UU Tipikor. Namun, ancaman hukuman mati ini untuk korupsi yang dilakukan dalam keadaan tertentu, misalnya terjadi bencana alam.

"Yang jelas ada, tapi belum pernah dipakai juga. Ada juga kemarin di Lombok, kan itu besarannya. Itu semua dalam pertimbangan," tuturnya.

"Kalau memang (korupsi) bencana alam, tapi dia korupsi Rp10 juta. Kan ada variabel-variabel yang harus dipertimbangkan. Kalau misalnya ada dana bencana

alam Rp100 miliar, dia telan Rp25 miliar. Itu sepertiga dihabisi sama dia, ya itu lain cerita," kata Yasonna.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan hukuman mati bagi pelaku tindak pidana korupsi bisa saja diterapkan jika itu merupakan kehendak masyarakat. Ia menyebut hukuman mati bagi koruptor dapat diakomodasi lewat revisi UndangUndang Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan UndangUndang Nomor 30 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

"Kalau masyarakat berkehendak seperti itu dalam rancangan UU Pidana Tipikor (hukuman mati) itu dimasukkan," kata Jokowi di SMKN 57, Jakarta, Senin (9/12).

"Tapi sekali lagi juga termasuk (kehendak) yang ada di legislatif (DPR)," tambah

Jokowi.

Masalah ancaman pidana hukuman mati tertuang dalam UU Tipikor. "Dalam hal tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan dalam keadaan tertentu, pidana mati dapat dijatuhkan," bunyi Pasal 2 ayat (2) UU Tipikor.

Pada bagian penjelasan UU Tipikor, yang dimaksud dengan 'keadaan tertentu' dalam ketentuan ini dimaksudkan sebagai pemberatan bagi pelaku tindak pidana korupsi apabila tindak pidana tersebut dilakukan pada waktu negara dalam keadaan bahaya sesuai dengan undang-undang yang berlaku, pada waktu terjadi bencana alam nasional, sebagai pengulangan tindak pidana korupsi, atau pada waktu negara dalam keadaan krisis ekonomi dan moneter. (Cnn)

Pamit, Ketua KPK Agus Raharjo Minta Maaf Jakarta (Kupas Tuntas) KETUA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo, menyampaikan permohonan maaf sekaligus izin pamit kepada seluruh rakyat Indonesia di Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2019. Sebab, masa jabatan pimpinan KPK periode 20152019, akan berakhir pada 21 Desember 2019 mendatang.

Permohonan pamit itu disampaikan Agus di depan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju. “Beberapa hari lagi pimpinan yang sekarang memimpin akan meletakkan jabatan.

Jadi mohon maaf dalam empat tahun kami menjalankan tugas bila ada yang kurang berkenan,” kata Agus dalam sambutannya dalam acara Hakordia 2019 di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (9/12).

Agus meminta maaf jika ada sikap KPK yang dinilai

BERPAMITAN – KETUA KPK Agus Raharjo, saat memberi sambutan sekaligus berpamitan dalam puncak peringatan Hakordia 2019 diGedungKPK, Senin(9/12).

Foto : Ist

kurang nyaman di mata petinggi negara. Menurutnya, hal tersebut semata hanya bagian dari tugas tanpa ada kepentingan apapun.

“Sifatnya kami menjalankan tugas, bukan personal yang mengharuskan kami membuat seperti itu, karenanya kami harap rakyat Indonesia bisa terus diberkahi Allah SWT,” ucap Agus.

Bertepatan pada Hakordia 2019, Agus Rahardjo juga mengajak agar unsur kementerian/lembaga juga menjalankan semangat yang sama sesuai dengan program dan anggaran yang telah direncanakan di wilayah/kantor masing-masing.

“Konsep dan operasional acara diserahkan kepada masing-masing dengan tetap berpegang pada prinsip sinergitas,

efisiensi, akuntabilitas dan penyelenggaraan kegiatan yang bebas dari korupsi,” jelas Agus.

Untuk diketahui, acara Hakordia 2019 berlangsung sejak tanggal 6 hingga 13 Desember 2019. Melalui berbagai kegiatan, KPK mengajak seluruh pihak membangun kesadaran dan semangat perlawanan terhadap pemberantasan korupsi. (Dbs)