Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Rabu, 12 Februari 2020

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | RABU, 12 FEBRUARI 2020

Pasien BPJS Meninggal di Selasar RSUDAM  Diduga Tidak Kebagian Ruang Perawatan  BPJS Kesehatan Turunkan Tim Muhammad Rezki Mediansori (21), warga Desa Palas Pasemah, Kecamatan Palas, Lampung Selatan meninggal dunia saat berada di selasar RSUDAM. Keluarga korban marah dan mengamuk, melihat Rezki tidak segera masuk ruang perawatan karena penuh.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEMATIAN Rezki ramai dan menjadi perbincangan, karena videonya viral di media sosial (Medsos). Terutama saat keluarganya marah dan mengamuk ke petugas medis yang sedang membawa Rezki menyusuri selasar Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM), Bandar Lampung hingga akhirnya meninggal dunia pada Senin (10/2) sore.

Rezki berobat ke RSUDAM menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan kelas III. Dalam video amatir itu tampak jelas terlihat teriakan histeris seorang perempuan yang diduga ibu pasien.

“Ya Allah ya Robiii, la ilaha ilallah Muhammadarasulullah," kata seorang perempuan sambil mena-

 Konflik Lahan Seluas 4.650 Ha

PTPN VII Ancam Pidanakan PT BMM BANDAR LAMPUNG - PTPN VII melakukan gugatan terhadap PT Bumi Madu Mandiri yang mengklaim lahan negara dengan mengatasnamakan tanah hak ulayat seluas 4.650 hektar (Ha).

Kasubag Hukum PTPN VII, Satrya Adhitama mengatakan objek lahan seluas 4.650 hektar yang berada di Way Kanan dan Lampung Utara yang diklaim perusahaan swasta (PT BMM) tersebut masih tercatat sebagai aset PTPN VII dan aset kekayaan negara.

"Kami memperjuangkan atas kekayaan negara sesuai porsinya, dan kami tidak ingin lahan seluas 4.650 hektar beralih kepemilikan >> Baca

PTPN Hal 9

Arinal: Saya Berikan Sanksi Jika Ada Pelanggaran BANDAR LAMPUNG - GUBERNUR Lampung, Arinal Djunaidi menegaskan akan memberikan sanksi tegas ke pihak RSUDAM, jika benar melakukan penelantaran pasien hingga meninggal dunia.

"Saya akan berikan sanksi apabila benar terdapat pelanggaran yang sudah dilakukan," ujar Gubernur saat dimintai keterangan, Selasa (11/2).

Sementara itu, Sekretaris Daerah

ngis meraung. Suasana semakin memanas, menyusul teriakan seorang pria paruh baya yang diduga adalah ayah korban. >> Baca

Pasien Hal 9

DIMAKAMKAN - JASAD Muhammad Rezky Mediansori (21) dimakamkan di TPU di Desa Palas Pasemah, Kecamatan Palas, pada Selasa (11/2) pukul 10.00 WIB. INSERT: DIREKTUR Pelayanan RSUDAM, dr Dad Dilangga memberikan klarifikasi terkait kematian Muhammad Rezky Mediansori.

>> Baca Arinal Hal 9

Foto: Sri-Ist/Kupas Tuntas

Pakai Knalpot Racing Bisa Dipenjara 30 Hari

Final! Pemerintah Tak Akan Pulangkan WNI Eks ISIS Jakarta (Kupas Tuntas) PEMERINTAH memutuskan tidak memulangkan WNI eks ISIS ataupun yang terlibat jaringan teroris lainnya

di luar negeri. Hal itu sesuai keputusan rapat Presiden Jokowi dengan sejumlah kementerian terkait di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (11/2).

"Pemerintah tidak ada rencana memulangkan teroris.

Tidak akan memulangkan FTF (foreign terrorist fighter) ke Indonesia," kata Menko Polhukam Mahfud Md usai rapat, kemarin.

Mahfud mengatakan ada >> Baca

BERSIH LINGKUNGAN WAKIL Gubernur Lampung Chusnunia Chalim melakukan aksi bersih lingkungan bersama ratusan siswa SMA/SMK Bandar Lampung, di Elephant Park, Bandar Lampung, Selasa (11/2) pagi.

Berita terkait halaman 2.

Final! Hal 9

BANDAR LAMPUNG - KEPOLISIAN Resor Kota (Polresta) Bandar Lampung bakal melakukan tindakan tegas terhadap pengendara sepeda motor yang menggunakan knalpot racing bersuara bising.

Penggunaan knalpot selain mengganggu pengendara lain di jalan raya, juga dapat mengusik ketentraman masyarakat. Kapolresta Bandar Lampung, Kombespol Yan Budi Jaya mengatakan, bagi pengendara yang kedapatan menggunakan knalpot bising akan ditindak berdasarkan ketentuan Pasal 285 ayat 1 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Ia menjelaskan, dalam Pasal tersebut dijelaskan setiap orang yang mengemudikan sepeda motor di jalan yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan yang meliputi kaca spion, klakson, lampu utama, lampu rem, lampu penunjuk arah, alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, knalpot, dan kedalaman alur ban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat 3 juncto Pasal 48 ayat 2 dan 3, dipidana dengan kurungan paling lama 30 hari (satu bulan) atau denda paling banyak Rp250 ribu.

Untuk itu, perwira dengan tiga melati dipundaknya ini mengimbau kepada masyarakat agar >> Baca

Foto: Ist

Pakai Hal 9

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Politik dan Uang

Hidup Sebatang Kara, Poniran Makan dari Pemberian Tetangga

PILKADA 8 kabupaten/kota di Provinsi Lampung bakal dihelat pada 23 September 2020 mendatang. Kembali, suara rakyat ibarat menjadi komoditas bisnis yang diperebutkan para calon kepala daerah. Suara Zainal Hidayat, SH rakyat ibarat permata atau intan, yang dikejar-jejar para kandidat. Pasalnya, satu suara pun sangat menentukan untuk bisa meraih kekuasaan tertinggi di eksekutif.

Secara teroritis, Aristoteles menyebutkan bahwa tujuan politik adalah menghantarkan manusia pada hidup yang baik. Namun, kini tujuan berpolitik sudah meluas. Selain meraih kekuasaan, juga untuk mendapatkan limpahan materi.

Dalam era pemilihan langsung seperti saat ini, sangat mustahil seseorang maju sebagai calon kepala daerah tanpa modal uang yang tidak berlimpah. Hampir semua kegiatan dalam Pilkada akan memakan cost yang tidak sedikit.

Dari mulai mencari dukungan partai politik,

Poniran hidup sebatang karang dalam kondisi memprihatinkan. Ia hanya menghuni rumah papan dan mengandalkan air hujan, untuk kebutuhan sehari-hari.

Sesekali tetangga yang iba memberikan air bersih yang lebih layak dan nasi sepiring untuk makan.

>> Baca

Politik Hal 9

Lampung Timur (Kupas Tuntas) SOROTAN sinar matahari menerobos celah-celah dinding geribik yang robek terkoyak usia, saat seorang kakek sepuh berumur 70 tahun tampak duduk di depan tungku untuk merebus air. Kuali ukuran 2 liter terlihat hitam pekat seperti barang tak berguna habis terbakar.

Kulit sudah mengriput, pandangan matanya sudah tidak tajam lagi, jalannya sudah membungkuk pertanda tulang punggungnya sudah merapuh.

Pria bernama Poniran hidup

sebatang kara di Dusun V, Desa Sumberhadi, Kecamatan Melinting, Lampung Timur.

Dari jalan desa, terlihat gubuk berdinding papan dengan ukuran 3x5 meter. Gubuk itu merupakan surga bagi kakek sebatang kara itu. Disamping kiri rumah kecil milik Poniran berjajar beberapa kaleng bekas, dan dua ember plastik. Barang bekas itu dimanfaatkan kakek sepuh tersebut untuk menampung air hujan yang digunakan untuk mandi dan keperluan lainnya.

"Kalau tidak hujan, biasanya dikasih air sama tetangga," kata Poniran saat ditemui di

Foto: Agus/Kupas Tuntas

MASAK AIR - PONIRAN sedang memasak air di rumahnya di Dusun V, Desa Sumberhadi, Kecamatan Melinting, Lampung Timur, Selasa (11/2).

kediamannya, Selasa (11/2).

Poniran berjalan tertatih dari arah belakang rumahnya. Setelah membuka pintu tampak ruang tamu berlantai tanah, dua kursi kayu memanjang dan meja kayu ukuran 1,5 meter

sebagai tempat duduk tamunya. Di sudut pojok sebelah barat terlihat sebuah lemari kayu usang masih lengkap dengan cermin namun sudah buram. >> Baca

Hidup Hal 9

2

Rabu, 12 Februari 2020

BANDAR LAMPUNG

DPD RI Dukung Lampung Jadi Percontohan Pertanian Jajaran Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI kunjungan kerja ke kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Selasa (11/2).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) TUJUAN kedatangan Komite II DPD RI itu dalam rangka pengawasan UndangUndangan Nomor 22 Tahun 2019 tentang Sistem Budi Daya Pertanian.

Pada diskusi yang dilaksanakan di ruang Rapat Utama kantor Pemprov Lampung itu, Wakil Ketua II Komite II DPD RI, Bustami Zainuddin mengapresiasi langkah-langkah strategis Pemprov Lampung dalam mendorong dan mengembangkan komoditas pertaniannya sesuai dengan keunggulan komparatif masing-masing daerah.

Sehingga dari itu menurutnya dapat menjadi produk unggulan yang mampu me-

Foto: Ist

BERI SAMBUTAN - GUBERNUR LampungArinal Djunaidi saat memberi sambutan pada diskusi kunjungan Komite II DPD RI ke kantor Pemprov Lampung, Selasa (11/2).

menuhi kebutuhan pangan nasional dan diekspor ke berbagai negara.

"Komite II juga mendorong kerja sama pemerintah pusat dan pemerintah daerah khususnya Kementerian Pertanian dan Pemerintah Provinsi Lampung dapat melanjutkan sinergitas yang sudah terbangun dengan

baik menjadi percontohan sebagai wilayah yang fokus dalam membangun pertanian di wilayah barat," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengatakan, Provinsi Lampung merupakan lokomotif pembangunan di bidang pertanian.

Di mana Lampung memiliki keanekaragaman sumber

Kepsek Dituntut Cetak SDM Berkualitas Bandar Lampung (Kupas Tuntas) GUBERNUR Lampung Arinal Djunaidi meninjau langsung Uji Kompetensi Calon Kepala Sekolah (Kepsek) Tahun 2020 di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, Selasa (11/02).

Uji kompetensi bagi calon Kepala Sekolah SMA/SMK/ SLB Negeri tersebut berlangsung di Gedung Serba Guna Universitas Lampung.

Arinal menyatakan, kepala sekolah harus memiliki kompetensi memadai untuk menggerakkan dan mengembangkan semua potensi yang ada di sekolah sehingga terjadi

perubahan positif yang bisa dilihat dari hasil belajar siswa.

“Provinsi Lampung saat ini sedang giat-giatnya memacu berbagai sektor pembangunan sesuai dengan visi dan misi, untuk itu peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi hal yang sangat penting,” ucapnya.

Adapun uji kompetensi bagi kepala sekolah ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/ Madrasah.

Setidaknya ada lima kompetensi kepala sekolah yang harus terus ditingkatkan, yakni kepribadian, manajerial, kewirausahaan, su-

pervisi dan sosial. Kelima nya saling terkait dalam manajemen berbasis seko lah dan memerlukan parti sipasi masyarakat.

Pada kesempatan tersebut juga, Arinal mengimbau kepada seluruh peserta untuk berkonsentrasi penuh dan mengikuti uji kompetensi sebaik mungkin.

“Melalui kesempatan yang baik ini, saya mengharapkan kepada peserta uji kompe tensi agar berkonsentrasi penuh dan mengikuti uji kompetensi ini dengan baik, karena akan berdampak terhadap pengembangan karier sau dara dan kualitas pendidikan di Provinsi Lampung ke depan,” jelasnya. (Dbs)

daya pertanian yang melimpah. Maka produktivitas harus lebih di optimalkan dan berkesinambungan dalam pengelolaannya.

"Sistem budidaya pertanian berkelanjutan terus dioptimalkan. Kita di Lampung juga sebagai penopang dan penyuplai kebutuhan pangan di Jakarta ," kata Arinal. (Ria)

Edukasi Peduli Lingkungan ke Siswa Lewat Aksi Bersih Bandar Lampung (Kupas Tuntas) WAKIL Gubernur Lampung Chusnunia Chalim melakukan aksi bersih lingkungan bersama ratusan siswa SMA/SMK Bandar Lampung, di Elephant Park, Bandar Lampung, Selasa (11/2) pagi.

Aksi ini menjadi inspirasi bagi siswa untuk selalu peduli terhadap kebersihan lingkungan. "Kebersihan dan keindahan lingkungan harus kita jaga bersama, dan dimulai dari diri sendiri seperti tidak membuang sampah sembarangan, menggunakan kemasan yang tidak habis sekali pakai, dan menggunakan barang yang ramah lingkungan," ujar Nunik sapaan akrab-.

Nunik menilai dengan menjaga lingkungan tetap bersih, suasan akan semakin nyaman dan indah. "Mari jaga lingkungan kita tetap bersih dan nyaman, termasuk Elephant Park ini, sehingga dapat kita jadikan tempat untuk bersilaturahmi antar sesama teman," katanya.

Dirinya juga kedepan akan mengunjungi sekolah-sekolah

yang saat itu hadir untuk melakukan aksi bersih lingkungan.

"Saya akan berkeliling ke sekolah SMA/SMK yang hadir hari ini, untuk menyerap aspirasi dari siswa sekolah tersebut. Karena pembangunan di Lampung, tak lepas dari aspirasi dan masukan dari anak-anak Lampung," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Edarwan menjelaskan, Lampung memiliki destinasi wisata yang tidak kalah dengan daerah lainnya.

Menurut dia, tentunya kemajuan pariwisata Lampung tak lepas dari dukungan para pelajar, dengan mengenalkan pariwisata kepada sanak saudara dan juga melalui media sosial.

"Lampung memilliki banyak destinasi wisata yang tidak kalah dengan daerah lainnya. Untuk itu, mari kita bersama-sama membangun wisata lampung," jelasnya.

Kalau bicara wisata, jelas Edarwan, maka tak lepas dengan kebersihan. Kebersihan lingkungan termasuk di lingkungan wisata harus terus dijaga. (Rls)

Walikota Metro Terima Governance Award 2020

Hi. Achmad Pairin, S.Sos Walikota Metro

Djohan, SE. MM Wakil Walikota Metro

Walikota Metro menerima penghargaan Governance Award 2020 dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Lampung (Unila) di Ruang Sidang Rektorat Unila, Selasa (11/2).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PENGHARGAAN diberikan langsung oleh Rektor Unila Prof. Dr. Karomani, M.Si kepada tiga Kepala Daerah. Yaitu Walikota Metro Achmad Pairin, Walikota Bandar Lampung Herman HN dan Bupati Pringsewu Sujadi Saddat.

Walikota Metro Achmad Pairin mengucapkan terimakasih kepada tim penilai Unila atas penghargaan tersebut.

Ia mengaku selama memimpin Kota Metro selalu mene-

kan kepada jajaran agar senantiasa disiplin dalam segala hal. "Yang saya utamakan yaitu masalah kedisiplinan, karena kedisiplinan adalah modal utama kita semua dalam melaksanakan tugas," ujarnya.

Menurut Pairin, selama ini jika telat lima menit, jajarannya tidak berani masuk karena pintu gerbang sudah tertutup dan itu yang ia tekankan. "Setiap tiga bulan RT/RW dan guru ngaji se Kota Metro kita kumpulkan semua untuk mendapatkan tunjangan," terangnya.

Sementara itu, Rektor Unila Prof. Dr. Karomani, M.Si me-

ngatakan, pemberian Governance Award 2020 merupakan salah satu wujud apresiasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Lampung kepada para kepala daerah di Provinsi Lampung yang telah berupaya mewujudkan pemerintahan yang unggul melalui 7 aspek yang menjadi objek penilaian.

Tujuh aspek itu, kata dia, meliputi reformasi birokrasi, pemerintahan yang bersih, pelayanan publik, keuangan daerah, kebebasan informasi, pelestarian budaya, dan penguatan demokrasi.

Penganugerahan Governance Award ini, kata Karomani, baru pertama kali digelar Universitas Lampung, khususnya Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan rencananya akan menjadi event tahunan.

Menurutnya, penghargaan Governance Award 2020 diberikan selain sebagai bentuk apresiasi juga untuk memotivasi kepala daerah lainnya. "Penghargaan ini tentunya untuk memotivasi kepala daerah lain dalam tataklola pemerintahan yang baik di daerahnya," kata Rektor. (Adv)

Rabu, 12 Februari 2020

BANDAR LAMPUNG

Disabilitas Bakal Dibuatkan Kaki dan Tangan Palsu Bandar Lampung (Kupas Tuntas) YAYASAN Peduli Tuna Daksa (YPTD) bersama Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Lampung mengadakan kegiatan pengukuran kaki, dan tangan penyandang disabilitas untuk dibuatkan kaki dan tangan palsu.

"Kegiatan ini kami lakukan bagi siapa saja yang membutuhkan dan gratis, untuk di Lampung kami bekerja sama dengan PPDI karena mereka yang memiliki data siapa saja yang benar-benar membutuhkan bantuan ini, sedangkan untuk penyumbang dana kami bekerja sama dengan SOGO," kata Ketua YPTD Said Khan, Selasa (11/2).

Ia mengatakan, setelah proses pengukuran tangan dan kaki oleh tim hasilnya akan dibawa ke Jakarta untuk dicetak dan dibuatkan kaki dan tangan palsu bagi mereka.

"Paling lambat satu bulan semua cetakan selesai dan setelah itu kami akan ke sini lagi untuk membagikannya kepada mereka," kata dia.

Said mengatakan kegiatan ini akan berlangsung selama

dua hari hingga Rabu (12/2) dengan target sebanyak 150 penyandang disabilitas di Lampung mendapatkan bantuan ini.

"Hari ini kurang lebih kami sudah mengukur 80 orang sisanya mungkin menyusul besok," kata dia.

Ia berharap, bantuan yang diberikan oleh YPTD dapat membantu mereka dalam melakukan aktifitas seharihari dan memperlancar dalam mencari nafkah.

Sementara itu, Ketua PPDI Lampung, Edi Waluyo mengatakan, kegiatan yang diadakan oleh YPTD ini sangat membantu kawan-kawan disabilitas karena untuk mendapatkan kaki ataupun tangan palsu itu tidak murah.

Ia mengatakan, pemerintah belum pernah sama sekali mengadakan bantuan seperti ini. Biasanya bantuan dari pemerintah sifatnya berkesinambungan seperti bantuan sembako dan permodalan usaha.

"Saya harap bantuan kaki dan tangan palsu serta alat untuk memudahkan aktifitas seperti ini akan ada lagi baik itu dari lembaga pemerintahan ataupun swasta," kata dia. (Dbs)

Handoko Ternyata Residivis dan Lama DPO Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HANDOKO, pelaku pembunuhan berencana terhadap istrinya sendiri yakni Anis (34), ternyata merupakan buronan alias daftar pencarian orang (DPO) pihak kepolisian sejak lama.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan, ternyata Handoko itu DPO Polres Lampung Timur," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombespol M. Barly Ramadhany, Selasa (11/2).

Selain itu, kata Barly, pelaku Handoko juga merupakan residivis yang keluar masuk penjara dengan berbagai kasus kriminal.

Disinggung terkait pelaku Handoko ini terlibat dalam aksi perampokan pada 2009 menewaskan dua anggota

polisi yang kini nama keduanya itu diabadikan menjadi Graha Wiyono Siregar, Barly membenarkannya.

"Ya, salah satu aksi kriminal Handoko itu terlibat perampokan beberapa tahun silam," jelasnya.

Ditegaskan Barly, sebenarnya pihaknya selama ini memburu Handoko, tapi dengan adanya peristiwa pembunuhan tersebut, akhirnya Handoko dapat diringkus.

"Dia itu (Handoko) bisa dibilang lincah, pindah sana sini. Nah, dengan adanya kejadian itu (pembunuhan), dia berhasil kita tangkap," terangnya.

Untuk diketahui, polisi meringkus empat pelaku. Di mana, para pelaku ini masih keluarga Handoko semua.

Saat ini, kasus tersebut ditangani Polres Lampung Selatan. (Oscar)

Nasib Pasien BPJS KISAH Muhammad Rezki Mediansori yang meninggal di selasar Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) pada Senin (10/2) sore, sontak menjadi perbincangan hangat bukan hanya lokal namun sudah menasional.

Yang mengenaskan, ternyata Rezki adalah pasien yang memakai fasilitas pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan kelas III. Status pasien BPJS inilah yang menarik untuk diperdebatkan.

Entah apa karena pembayarannya dijamin pemerintah melalui BPJS Kesehatan, sehingga tidak sedikit rumah sakit yang terkesan ogah-ogahan untuk memberi pelayanan.

Kalau pun diberikan pelayanan, terkadang dibedakan dengan dengan pelayanan dengan pasien umum yang langsung membayar tunai ke pihak rumah sakit.

Jangankan kelas III, kelas II dan kelas I pun saat akan masuk rumah sakit swasta yang elit di Bandar Lampung, tidak jarang dibilang kamar sedang penuh. Apalagi jika memakai kelas III, tidak sedikit pasien yang dibuat kecewa karena ruang perawatan sudah penuh.

Pertanyaanya, tidak mudah untuk mengecek apakah ruang perawatan di rumah sakit itu memang sudah penuh atau masih ada yang kosong? Karena pasien dan keluarganya tidak bisa mengecek secara langsung.

Mungkin kurang tepat jika saling menyalahkan dalam kasus Rezki ini. Namun pelajaran yang bisa dipetik jangan sampai kasus serupa kembali terulang. Pasalnya, pasien BPJS Kesehatan juga membayar iuran setiap bulan.

Sehingga harus mendapatkan hak-haknya sebagai peserta BPJS secara penuh dimanapun berobat.

BPJS Kesehatan pun harus kembali mengingatkan kepada pihak rumah sakit, untuk tidak membedakan dalam memberikan pelayanan. Apalagi, pemerintah sudah menaikan iuran BPJS Kesehatan sejak awal Januari 2020.

BPJS Kesehatan harus memberikan sanksi tegas bagi rumah sakit yang menganaktirikan pesertanya. Jika tidak ada sanksi tegas, tidak tertutup kemungkinan akan muncul Rezki-Rezki yang lain. Jangan lupa, selain meraih profit, rumah sakit juga punya fungsi sosial dan kemanusiaan. (*)

3

Pintu Perlintasan Dua Pekan Tak Berfungsi PERLINTASAN KERETA API - SEORANG petugas jaga palang pintu perlintasan kereta api JPL 14.Hi Komarudin saat menghadang pengguna kendaraan ketika kereta api akan melintas, Selasa (11/2).

Foto: Ria/Kupas Tuntas

Pintu perlintasan kereta api JPL 14 Hi Komarudin atau tepatnya dibelakang kampus Politeknik Negeri Lampung (Polinela), sudah dua pekan ini tak berfungsi.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) TAK berfungsinya pintu perlintasan tersebut lan ta-

ra tersambar petir ketika hujan deras beberapa waktu yang lalu.

"Kesamber petir mba sudah dua minggu ini belum ada perbaikan, was-was saya kalau jaganya seperti ini," ujar M. Sholeh, salah satu petugas penjaga pintu perlintasan tersebut, Selasa (11/2).

Sholeh mengaku sudah melaporkan kendala ini ke Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung dan ke PT Kereta Api Indonesia (KAI)

Tanjungkarang, namun belum ada perbaikan hingga sekarang.

"Mereka mah iya-iya aja mba, tapi tidak ada buktinya sampai sekarang," keluhnya..

Petugas saat ini hanya mengandalkan alat manual seadanya seperti pluit serta Handy Talky (HT) untuk menjaga perlintasan.

"HT ini jaraknya hanya 2 Kilometer mba, kadang juga sinyalnya jelek jadi suara putus-putus," katanya.

Dalam 24 jam kereta bisa

melintas sebanyak 54 kali, sedangkan kereta batu bara rangkaian panjang (babaranjang) akan melintas dalam selang waktu 15 sampai 20 menit sekali.

Untuk menjaga palang pintu perlintasan tetap terbuka, petugas mengikat dengan tali tambang seadanya.

"Saya mah takut mba, Terkadang masih aja ada kendaraan yang nerobos mba, pokoknya semrawut lah apa lagi kalo pagi jam berangkat kerja," tuturnya. (Ria)

Wagub: Perusahaan Harus Utamakan K3 Pekerja Bandar Lampung (Kupas Tuntas) WAKIL Gubernur (Wagub) Lampung, Chusnunia Chalim mengimbau semua perusahaan yang ada di wilayah Lampung untuk memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) para pekerjanya.

"Setiap perusahaan yang memiliki pekerja saya minta lebih perhatian terhadap keselamatan kerja mereka," kata dia, saat peringatan bulan K3 di Pelabuhan Panjang, Selasa (11/2).

Ia mengatakan, peringatan bulan K3 ini merupakan sebuah momentum bagi semua pihak untuk mengingatkan dan menyegarkan kembali bahwa K3 begitu sangat penting dalam melakukan sebuah aktivitas pekerjaan.

"Jangan sampai kita tidak memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja karyawannya, dan hanya diperhatikan pada Bulan K3 saja," katanya.

"Ini juga untuk memberitahukan kepada masyarakat luas baik lokal maupun internasional bahwa kita memiliki

Foto: Ist

SIMULASI - SIMULASI penerapan K3 memadamkan api, saat peringatan bulan K3 ke-50, di Pelabuhan Panjang, Selasa (11/2).

pelabuhan yang aman. Saya lihat juga Pelabuhan Panjang semakin positif baik dari fisiknya maupun manajemennya," kata dia.

Sementara itu, Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Panjang, Andi Hartono mengatakan, untuk menerapkan budaya K3 bagi perusahaan yang berada di lingkungan kerja Pelabuhan Panjang pihaknya

telah melakukan penandatangan komitmen bersama.

"Kita sudah melakukan komitmen dengan para perusahaan agar melengkapi pekerjanya dengan K3. Saya tegaskan pimpinan harus memiliki komitmen agar K3nya lengkap," kata dia.

Ia pun menegaskan, pihaknya setelah melakukan komitmen bersama akan melakukan pengecekan kepada

perusahaan yang telah menandatangani kesepakatan bersama untuk melihat mana saja yang serius menerapkan budaya K3 dan mana yang tidak.

"Bila kami menemukan ada dari salah satu mereka yang melanggar komitmen, kami akan mencatatnya, selanjutnya akan kita berikan ke Wagub untuk ditindak lanjuti," jelasnya. (Dbs)

DPRD Minta Pemkot Sepakati Tunggakan Pajak PT HZL Bandar Lampung (Kupas Tuntas) POLEMIK pajak parkir Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) yang mana pengelolanya dalam hal ini PT Hanura Putra (PT HZL Indonesia) menunggak pajak sebesar Rp850

juta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, mendapat sorotan dari DPRD Bandar Lampung.

Ketua Komisi II DPRD Kota Bandar Lampung, Agusman Arif mengatakan, terkait pihak PT HZL meminta keringanan atas tunggakannya sebesar 50 persen, semua itu tentu ada prosedurnya.

"Ya keringanan itu kan ada prosedur, karena penetapan pajak itu kan sudah diatur melalui aturan. Tentu pihak terkait harus menaati aturan yang berlaku. Kalau dia keluar dari aturan itu, tentu dia harus membutuhkan kebijakan," terangnya, Selasa (10/2).

"Karena mereka (PT. HZL) meminta keringanan, sehing-

TERIMA PENGHARGAAN PEMERINTAH Kota Bandar Lampung menerima penghargaan Governance Award Lampung atau pengelolaan pemerintahan yang baik, dari Universitas Lampung (Unila), Selasa (11/2).

Foto: Sri/Kupas Tuntas

ga tidak ada batas waktu. Karena harus ditelaah. BPPRD (Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah) sendiri tentu punya target pendapatan asli daerah Kota Bandar Lampung secara utuh," terangnya.

Menurutnya, salah satu item yang harus dicapai adalah dari sektor pajak distribusi, parkir.

"Maka mereka (BPPRD) melakukan intensifikasi bagi yang sudah taat pajak dan yang belum bayar pajak, tapi itu bisa diselesaikan kalau memang sudah ada kesepakatan. Dan itu yang belum kita dengar dari persoalan parkir di RSUDAM," terangnya.

Pihaknya juga berniat akan panggil BPPRD dalam waktu dekat ini. "Ya dalam waktu dekat lah, asal jangan bertabrakan dengan agenda-agenda lainnya,"tutupnya. (Sri)

4

Rabu, 12 Februari 2020

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Herwanda Pratama.

Redaktur : Oscar.

Asred: Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Sigit.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: TutorManalu.

PesisirBarat: Nova.

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

TulangBawang: Erwin(Ka.Biro).

TulangBawangBarat: AriIrawan.

WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra.

Mesuji: Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak),Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: Reni Susilawati.

ManagerKeuangan: Andi Wira.

StafKeuangan: Ketut Meri Andani.

ManagerMarketing: LindaRosmalaDewi.

Sekretaris Marketing : Dwi Puspita Sari.

Staf Marketing : Agung Adhie Utama.

PemimpinRedaksi Kupastuntas.co : Donald Harris Sihotang.

StafOnline: Mita Wijayanti,WidyaFirmadana, BudimanLuky, CandraMurti Ayuningtyas.

Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika.

Security: AndreasSyafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

PRINGSEWU - TANGGAMUS - PESIBAR - MESUJI

TINJAU JALAN BUPATI Tanggamus, Dewi Handajani dan rombongan saat meninjau jalan yang akan dibangun di Kecamatan Airnaningan., Selasa (12/2).

Foto : Sayuti/ Kupas Tuntas

Banyak Rumah di Pringsewu yang Belum Memiliki Jamban Dari Hasil monitoring dan evaluasi (Monev) yang dilakukan Puskesmas Rejosari dengan Pol PP dan Dinas Perhubungan, diketahui masih banyak rumah warga yang belum memilik jamban atau WC. Pringsewu (Kupas Tuntas) MONEV dilakukan di dua kelurahan dan lima pekon diantaranya, Kelurahan Pringsewu Barat, Kelurahan Pringsewu Utara, Pekon Rejosari, Podosari, Podomoro, Bumi Arum dan Pekon Bumi Ayu. "Di tujuh pekon/kelurahan tersebut masih terdapat 133 rumah yang belum memiliki jamban," ungkap KUPT Puskesmas Rejosari M Subagja, Selasa (11/2).

Menurutnya, rumah yang belum memiliki jamban paling banyak di Kelurahan Pringsewu Barat yakni 42 Rumah kemudian disusul di Pekon Rejosari 33 rumah.

"Bahkan ada 8 rumah yang memiliki WC tapi dibuang langsung kekolam karena ada septic tank nya," kata Subagja.

Dia mengatakan, selama ini kebanyakan dari mereka yang belum memilik WC terpaksa menumpang di WC tetangga atau WC fasilitas umum.

"Kami sudah melakukan

pembinaan bagi yang belum memiliki WC supaya segera dibuat WC dan Jamban yang pembuangannya ke kolam ikan kami suruh dibongkar," ujarnya.

Selain itu, petugas Puskesmas Rejosari juga rutin

melakukan fogging dirumah warga. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi menyebarnya wabah DBD. "Mulai Januari sampai sekarang kami telah menerima 25 laporan kasus DBD," tandasnya. (Manalu)

toyo mengatakan, akan segera kordinasi dengan Dinas Perhubungan. Menurutnya nanti akan dipasang stiker/ pengumuman tentang batas tonase muatan serta jenis mobil truk yang boleh melintas di Jalan Kabupaten.

Sebelumnya Warga Kecamatan Pagelaran Utara mengeluhkan jalan penghubung antar Kecamatan Pagelaran Utara dan Kecamatan Banyumas yang mengalami rusak parah.

Kerusakan jalan dibeberapa titik ditenggarai akibat truk pengangkut pasir yang bolak balik keluar masuk dari

tambang pasir PT. Pringsewu Jaya Abadi (PJA) yang berada di Pekon Sumber Bandung, Kecamatan Pagelaran Utara.

Dalam Musrenbang tingkat Kecamatan Pagelaran Utara yang digelar Senin (10/ 2), Kepala Pekon Negal Sari, Kecamatan Pantura, Muhammad Anas meminta Pemerintah Daerah untuk mengambil sikap yakni menertibkan mobil truk yang diduga kuat melebihi tonase sehingga merusak jalan.

"Tadi dalam Musrenbang saya protes keras, dalam hal ini saya mewakili kepala

Pekon se Kecamatan Pantura," ungkapnya.

Terpisah Kabid Angkutan TSP Dishub Pringsewu Meizar Alma yang hadir dalam Musrenbang mengatakan pihaknya akan menindak lanjuti laporan warga yakni akan segera kordinasi dengan Sat Lantas Polres Pringsewu.

Menurut Meizar banyak mobil truk PT PJA yang beroperasi masih provit belum keluar platnya. "Jelas itu menyalahi aturan oleh karena itu makanya kami kordinasi dengan Satlantas," ungkapnya. (Manalu)

LAKUKAN FOGGING - PETUGAS melakukan fogging di rumah warga Pekon Rejosari, Selasa (11/2).

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

Beli Handphone Pakai Uang Palsu, Dua Pria Kapolres Harap Keluhan Kerusakan Jalan Ditindaklanjuti Ditangkap Polisi Pringsewu

Tanggamus (Kupas Tuntas) AKBAR Mukurobin (22), warga Pekon Tekad, Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus ditangkap anggota Polsek Talang Padang karena membeli handphone (HP) menggunakan uang palsu.

Selain menangkap Akbar, petugas juga menangkap Erik Setiawan alias Wawan (27) sebagai penyedia sekaligus pembuat uang palsu menggunakan alat printer scaner.

Kapolsek Talang Padang, Iptu Khairul Yassin Ariga mengatakan pengungkapan bermula saat polisi menerima laporan penipuan jual beli handphone melalui media sosial facebook.

“Transaksi bayar di tempat (COD) berupa Hp Oppo A37 milik korban M Yogi (22) warga Pekon Luah, Kecamatan Talang Padang terjadi pada Kamis (6/ 2/2020). Pembeli Akbar Mukorobin menggunakan uang palsu,” jelasnya, Selasa (11/2).

Setelah tersangka pergi,

korban menyadari itu merupakan uang palsu. Sehingga merasa dirugikan dan melapor ke Polsek Talang Padang. Korban mengalami kerugian senilai Rp600 ribu.

"Berdasarkan penyelidikan laporan tersebut, tersangka pengedar sekaligus pembuat uang palsunya ditangkap pada Senin (10/2) pukul 22.00 WIB,” Iptu Khairul Yassin mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto.

Ia melanjutkan, dari tangan Akbar Mukorobin, petugas mengamankan 4 lembar uang palsu pecahan Rp50.000 dan satu handphone Oppo A37. Kemudian dari Erik Setiawan diamankan 77 lembar uang palsu pecahan Rp50.000, alat pencetak uang palsu berupa satu unit printer scan dan satu plastik klip berisi sabu dan alat hisap sabu (bong).

"Saat ini seluruh barang bukti masih diamankan di Polsek Talang Padang. Kami juga telah berkoordinasi dengan Polres Tanggamus atas penemuan sabu di rumah Erik Setiawan," ujarnya. (Sayuti)

PEMERINTAHAN

Sudah 500 Orang Daftar Pilkakon Serentak TANGGAMUS - ANIMO masyarakat untuk maju dalam perhelatan Pemilihan Kepala Pekon (Pilkakon) serentak 2020 di Kabupaten Tanggamus sangat tinggi. Hal itu terbukti dengan membludaknya masyarakat yang mendaftar menjadi Bakal Calon (Balon) Kepala Pekon.

Dari total 220 Pekon yang akan menggelar Pilkakon serentak 2020 di Kabupaten Tanggamus, tercatat sekitar 500 orang telah mendaftar menjadi peserta Plkakon. Jumlah ini diperkirakan akan meningkat. Pasalnya belum seluruh panitia Pilkakon yang melapor.

Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) Setkab Tanggamus Wawan Haryanto mengatakan, jumlah masyarakat yang mengikuti Pilkakon diperkirakan akan bertambah. "Dipastikan bertambah, karena masih ada yang belum melapor ke Tapem. Mungkin jika semuanya sudah melapor, bisa sampai seribu orang calon,” kata dia, Selasa (11/2).

Dikatakan Wawan, dari hasil laporan sementara, ada 11 pekon dengan pendaftar calon kepala pekon lebih dari lima orang.

Tersebar di Kecamatan Semaka, Bandarnegeri Semoung, Gisting, Pulau Panggung dan Kecamatan Ulubelu.

“Jumlahnya cukup banyak dan satu pekon bervariasi jumlah balonnya. Ada yang hanya dua orang, tetapi ada juga yang mencapai 14 pendaftar," katanya.

Bakal calon (balon) terbanyak terdapat di Pekon Gunung Meraksa, Kecamatan Pulaupanggung, dengan 14 balon, disusul Pekon Petai Kayu dan Gunung Tiga di Kecamatan Ulu Belu masingmasing sembilan orang balon," katanya. (Sayuti)

(Kupas Tuntas) KAPOLRES Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri meminta Kasatlantas untuk menindaklanjuti keluhan warga Pagelaran Utara terhadap truk pengangkut pasir yang ditenggarai mengakibatkan kerusakan jalan.

"Saya minta Kasatlantas kordinasi dengan Dinas Perhubungan. Jika ada indikasi pelanggaran supaya ditindak," ungka Kapolres, Selasa (11/2).

Sementara Kasatlantas Polres Pringsewu Iptu Mar-

Dewan Minta Bangunan Rusak di Puskesmas Diperbaiki Pringsewu (Kupas Tuntas) KOMISI III dan IV DPRD Kabupaten Pring sewu melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terha dap bangunan Puskemas Rejosari, Selasa (11/2).

Sidak dilakukan untuk menindaki lanjuti laporan masyarakat terkait bangunan PKM Rejosari yang diduga bermasalah.

Sidak dipimpin Ketua Komisi III Naharuddin, anggota Komisi III Johan Arifin, Aris Wahyudi, Bambang Sugeng Irianto, dan Hernawan. Sementara Komisi IV dihadiri ketua Komisi Suryo Cahyono, Umi Laila.

Ketua Komisi III Najarudin membenarkan adanya ma-

salah bangunan dak (atas) yang bocor. "Tadi sudah kami cek, memang bocor, makanya Komisi III meminta agar segera diperbaiki," kata Najaruddin.

Anggota Komisi III Aris Wahyudi menambahkan bocornya dak (atas) bangunan karena adanya masalah penataan sehingga air tertampung semua di atas. "Itu yang perlu diperbaiki tadi sudah kami beri masukan dan mereka siap untuk melaksanakan," ujar Aris.

Sementara Ketua Komisi IV Suryo Cahyono mengatakan jika ada masalah dalam pembangunan gedung tentu akan berpengaruh terhadap pelayanan. Suryo berharap pihak terkait segera memperbaikinya.

Kadinkes Kesehatan Pur-

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

SIDAK PUSKEMAS - KOMISI III DPRD Pringsewu melakukan sidak ke Puskemas Rejosari, Selasa (11/2).

hadi yang hadir di lokasi berjanji kepada Komisi III dan Komisi IV akan menginstruksikan pihak rekanan segera memperbaikinya. "Tadi masukan dari Komisi III dan Komisi IV sudah kami catat dan tentu segera kami tindak lanjuti," pungkas Purhadi.

Adapun pekerjaan penga-

daan penambahan gedung PKM Rejosari dengan nomor kontrak 800/1789/Kontrak/D.02/ 2019, nilai Kontrak Rp873.

750.000, tanggal kontrak 19 Juli 2019 dengan waktu pelaksanaan 130 hari, kontraktor pelaksana CV Dua Puluh Dua, Konsultan Pengawas CV Jagat Pramudita. (Manalu)

SPBU Menyancang Hentikan Pengisian Premium Pesisir Barat (Kupas Tuntas) STASIUN Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berlokasi di Pekon Menyancang Kecamatan Karya Penggawa, menutup sementara pengisian bahan bakar jenis premium.

Menurut Aldi, salah satu warga yang mengantre pengisian BBM, hal tersebut terjadi karena tidak tertibnya si pemburu premium (pengecoran).

"Selain itu petugas SPBU Menyancang kurang baik melayani pengisian premium," ujarnya Selasa (11/2).

Bahkan sebagai konsumen, lanjut Aldi, dirinya

merasa sangat kecewa atas pelayanan petugas di SPBU tersebut.

"Saya memberikan uang Rp160 ribu, akan tetapi yang diisikan oleh petugas hanyalah Rp150 ribu. Padahal saya ini bukan pengecor tetapi untuk kendaraan sendiri, bukan untuk dijual kembali," ungkapnya.

Ditandaskannya, penutupan pelayanan pengisian bahan bakar premium berlangsung selama satu sampai dua jam, sekitar pukul 07.30 WIB sampai 9.30 WIB. Hingga berita ini diterbitkan, pihak SPBU menyancang belum bisa dimintai keterangan terkait hal tersebut. (Nova)

Rabu, 12 Februari 2020

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA

5

Bandar Narkoba Jaringan Internasional Ditangkap Jajaran Satuan Reserse Narkoba Polres Pesawaran berhasil melakukan ungkap kasus narkoba yang diduga jaringan internasional. Diungkapkan Kapolres Pesawaran AKBP Popon Ardiyanto Sunggoro, saat melakukan ekspose kasus, di Mapolres Pesawaran, Selasa (11/2).

Pesawaran (Kupas Tuntas) "YA, anggota kami berhasil mengamankan satu orang pelaku berinisial D warga Desa Halangan Ratu, Kecamatan Negeri Katon, yang diduga me r upakan bandar narkoba jaringan internasional," ungkapnya.

Menurutnya, hal itu terlihat dari kemasan yang digunakan pelaku untuk mengedarkan narkoba.

"Da ri bungkus yang di gunakan merupakan jenis bungkus teh yang biasa digunakan jaringan nar koba dari Malaysia untuk masuk ke Indonesia, dan sering kita ketahui pada saat BNN dan Polda yang sering melakukan penangkapan seperti ini kema sannya," ujarnya.

Dijelaskan Popon, barang bukti puluhan gram sabu juga ikut diamankan oleh polisi bersama dengan pelaku. "Ini merupakan sejarah, termasuk yang paling besar pe-

nangkapan ini, dimana kita amankan barang bukti berupa narkoba jenis sabu seberat 90 gram," jelasnya.

"Tapi, kita menduga pelaku sudah sempat mengedarkan narkoba ini, sebab ini sepertinya barang sisa yang pelaku jual," timpalnya.

Ia pun menerangkan, akan terus melakukan pengembangan lebih lanjut terkait kasus ini. "Kita masih melakukan pendalaman terhadap pelaku, seperti dari mana barang ini di dapat, dan siapa bandar diatasnya, tapi untuk di Pesawaran ini termasuk bandar besarnya," terangnya.

Sementara itu, D (39) pe-

Foto : Reza/Kupas Tuntas

GELAR EKSPOSE - KAPOLRES Pesawaran AKBP Popon Ardiyanto Sunggoro, saat memimpin ekspose kasus, di Mapolres Pesawaran, Selasa (11/2).

laku yang diduga merupakan bandar narkoba jaringan internasional menuturkan bahwa, dirinya mendapatkan barang haram tersebut dari

tetangganya. "Saya dapat dari tetangga di kampung, saya baru melakukan ini (menjual narkoba) selama 6 bulan terakhir," tutupnya. (Reza)

Dendi Harapkan Sekretariat Sempat Viral, Jalan Ditanami Pohon Pisang Diperbaiki Pendaftaran TNI AL di Kantor Pemda Pesawaran (Kupas Tuntas) BUPATI Pesawaran Dendi Ramadhona mengharapkan sekretariat pendaftaran penerimaan TNI Angkatan Laut (AL) berada di Kompleks Pemkab Pesawaran.

"Kita tahu, tak sedikit putra dan putri Pesawaran sangat berminat menjadi anggota TNI AL, kalau mungkin anak-anak kita agak canggung atau segan mau ke kantor Lanal Lampung untuk bertanya tentang proses maupun pendaftaran, saya berharap sekretariat pendaftaran TNI AL bisa dibuka di komplek Pemkab Pesawaran, agar akses lebih dekat dan mudah untuk mencari informasi," ungkapnya, saat menghadiri acara sosialisasi Werfing penerimaan Taruna/Taruni AAL, Bintara dan Tamtama TNI AL tahun ajaran 2020, di GSG Pemkab Pesawaran, (11/2).

Menurutnya acara tersebut untuk meningkatkan minat putra/putri daerah Pesawaran untuk bergabung dengan TNI AL. "Saya sangat apresiasi dengan kegiatan ini, karena bisa lebih memotivasi dan meningkatkan minat anak-anak kita, selain itu, pihak sekolah juga bisa mengarahkan siswanya, siapa yang ingin masuk TNI AL," ujarnya.

"Apalagi, tadi juga di-

sampaikan kisi-kisi agar bisa lulus tes seleksinya, tentunya kita bersyukur mendapatkan kesempatan seperti ini," timpalnya.

Terpisah Aspers Danlantamal III Kolonel Laut (S) Binsar M Sirait menuturkan bahwa pada tahun ini (2020) TNI AL akan melakukan penerimaan sebanyak ribuan personil. "Pada tahun ini kita buka penerimaan TNI AL sebanyak 3.430 personil untuk se-Indonesia dengan rincian Akademi Angkatan Laut (AAL) 130 orang, Bintara 1500 orang dan Tamtama 1800 orang," tuturnya.

Untuk tahapan pendaftaran akan segera dimulai dalam waktu dekat. "Pendaftaran online akan dimulai tanggal 1 Maret 2020 hingga 14 Maret 2020, dan pendaftaran fisik dimulai tanggal 1-26 April 2020, dengan sejumlah persyaratan diantaranya harus lulus SMA dan memenuhi standar angkatan laut baik itu jasmani hingga fisiknya," ucapnya.

Ia pun menegaskan bahwa proses seleksi anggota TNI AL dilakukan tanpa adanya pungutan. "Pendaftaran tidak dipungut biaya sepeser pun, kalau ada yang mengaku bisa meluluskan menjadi anggota TNI AL dengan syarat menyerahkan sejumlah uang, jangan direspon itu oknum yang tidak bertanggung jawab," imbaunya. (Reza)

PEMERINTAHAN

PJ Kepala Tiyuh Penumangan Baru dan Panaragan Dilantik TULANGBAWANG BARAT - JELANG Pemilihan Kepala Tiyuh yang akan diselenggarakan pada 19 Mei 2020 mendatang, Camat Tulang Bawang Tengah, Ahmad Nazaruddin melantik PJ Kepala Tiyuh Panaragan dan Penumangan Baru, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Selasa(11/2).

Dalam sambutannya, Ahmad Nazaruddin mengatakan, hari ini telah melantik dua PJ Kepala Tiyuh Panaragan dan Penumangan Baru yang mana sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Tubaba No 4 Tahun 2019, dimana seluruh pejabat Kepalo Tiyuh Harus berasal dari Aparatur Negeri Sipil (ASN) di Pemkab Tubaba.

"Hari ini saya mengusulkan dua nama yaitu Anizar dan Warsid untuk mengisi kekosongan kepala Tiyuh, pak Anizar di Tiyuh Panaragan dan pak Warsid di Tiyuh Penumangan Baru, hari ini merupakan penyelengara Perda No 4 Tahun 2019 yang baru disahkan,”kata Ahmad Nazaruddin.

Lanjutnya, untuk masa jabatan PJ paling lama Satu Tahun, yang mana telah diatur dalam Perda No 4 Tahun 2019.

"Tapi kemungkinanan besar jabatan PJ berahir di bulan juni, untuk pemilihan Kepalo Tiyuh di bulan Mei paling lama satu bulan, setelah pelaksana pemilihan dan di tetapkan pemenangnya, maka harus di lantik oleh Bupati,”ujarnya. (Lucky)

DIPERBAIKI - JALAN berlubang di Gunung Sakti, Kecamatan Menggala sudah dilakukan perbaikan, Selasa (11/2).

Foto : Erwin/Kupas Tuntas

Tulang Bawang (Kupas Tuntas) SETELAH viral di media sosial (Medsos) adanya pohon pisang yang ditanam di tengah ruas jalan Gunung Sakti, Kecamatan Menggala, Tulang Bawang. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Tulang Bawang langsung melakukan

Metro (Kupas Tuntas) GUNA meningkatkan pengawasan untuk meminimalisir kejahatan jalanan, curas (pencurian dengan kekerasan), curat (pencurian dengan pemberatan) dan curanmor (pencurian kendaraan bermotor), Polres Metro bakal menambah personil tim Scorpion.

Hal itu diutarakan Waka Polres Metro Kompol Hendriansyah. Menurutnya, tim yang telah terbentuk sejak 15 Januari 2020 tersebut efektif dalam menekan angka kejahatan di malam hari.

"Sampai hampir 1 bulan terakhir belum pernah ada laporan kejadian malam hari. Selain itu, hasilnya juga aktivitas remaja yang berkumpul di pinggir maupun perempatan jalan hingga larut malam sekarang sudah

bawang. Tetapi milik Provinsi Lampung,” ungkapnya.

"Maka dengan hanya mengandalkan anggaran seadanya, kami hanya mem perbaiki secara adany a s a j a . Ya k n i h a n ya meng gunakan bahan semen dan pasir saja, me ngingat dana pribadi kami hanya cukup untuk membeli bahan itu saja," terangnya. (Erwin)

berkurang. Yang kedua, alhamdulillah selama ada tim scorpion belum ada laporan kejadian curanmor di malam hari. Dan itu berdasarkan hasil laporan yang masuk ke kepolisian, kita tidak tau kalau masyarakat tidak melapor," terang Wakapolres kepada awak media, Selasa (11/2).

Ia menerangkan, kini Polres Metro baru memiliki dua tim Scorpion yang masingmasing tim di isi oleh enam personil. Rencananya, dalam waktu dekat Polres Metro bakal menambah 1 tim kekuatan Scorpion.

"Satu tim itu ada 6 personil, sekarang kita ada 2 tim dan ini akan kita tambah 1 tim lagi menjadi 3 tim. Jadi tim scorpion ini awalnya diarahkan ke daerah pinggiran Metro yang wilayahnya tidak dapat dilalui oleh patroli R4.

Selain C3, antisipasi kejahatan jalanan malam lainnya juga menjadi tugas yang

ditangani tim scorpion," beber Kompol Hendriansyah.

Mantan Wakapolres Mesuji Polda Lampung tersebut juga juga menyampaikan bahwa pihaknya telah memetakan dua wilayah di Metro yang masuk jalur rawan pelarian pelaku tindak kejahatan.

"Sementara, yang menjadi atensi khusus tim scorpion beraksi di wilayah Metro timur dan Selatan. Karena dua wilayah ini menjadi jalur pelarian pelaku kejahatan, karena terduga pelaku mayoritas dari luar Metro. Cara kerja tim scorpion ini untuk menekan angka kejahatan malam dengan melakukan patroli hunting dan patroli dialogis. Patroli hunting itu, ketika personil jalan ada yang mencurigakan akan diberhentikan, sedangkan patroli dialogis lebih ke penguatan himbauan kamtibmas ke masyarakat yang sasarannya ke anak muda yang berkumpul di pinggir

jalan hingga larut malam, maka itu akan dilakukan himbauan dan meminta mereka pulang ke rumah masingmasing," terangnya.

Tak lupa, guna mempercepat proses penangkapan pelaku kejahatan, Kompol Hendriansyah juga mengimbau masyarakat agar dapat melaporkan secepat mungkin setiap kejadian yang merugikan warga kepada Polisi.

"Kami mengimbau masyarakat Kota Metro untuk segera melaporkan kejadian kehilangan agar dapat secepatnya dilacak oleh petugas Kepolisian. Masyarakat yang terkena musibah kehilangan dapat langsung melaporkan begitu mengetahui terjadinya kehilangan, bisa langsung menghubungi Babinkamtibmas di lingkungan masingmasing maupun melalui layanan call canter di Polres Metro," tandasnya. (Johan)

Pemkab Lakukan Perubahan Sistem Distribusi Dana BOS (Kupas Tuntas)

Foto : Lucky/Kupas Tuntas

berlubang tentu berbahaya.

Maka dilakukan perbaikan sementara dulu,” jelasnya, Selasa (11/2).

Diakuinya, tahun 2020 Pemkab Tulangbawang tidak menganggarkan perbaikan jalan utama di pusat perkotaan Menggala.

“Sebab bagimana kami akan anggarkan, karena jalan utama ini bukan punya atau milik Pemkab Tulang-

Kurangi Kejahatan, Polres Metro Bentuk Tim Scorpion

Pesawaran

PELANTIKAN - CAMAT Tulang Bawang Tengah, Ahmad Nazaruddin melantik PJ Kepala Tiyuh Panaragan dan Penumangan Baru, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Selasa(11/2).

penambalan terhadap jalan yang berlubang tersebut.

Kepala Dinas PUTR Tulang Bawang Puncak Setiawan didampingi Pengawas Lapangan Samsi menjelaskan, perbaikan jalan dilakukan karena dianggap sangat berbahaya jika dilintasi kendaraan.

“Itukan jalan utama di pusat perkotaan Menggala.

Jika terus dibiarkan jalan

ADANYA wacana perubahan sistem pendistribusian dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pesawaran menunggu kelanjutan regulasi dari pusat.

"Kalau informasinya sudah kita terima, tapi untuk tanggal kapan sudah mulai diberlakukannya kita masih

tunggu petunjuk pelaksanaan (Juklak) dan petunjuk teknis (Juknis) dari pusat, kalau saya sebutkan tanggalnya takut salah," jelas Sekertaris Disdik Kabupaten Pesawaran Yahtar, Selasa (11/2) Dirinya juga mengatakan, kalau dana bos ini nantinya ada kenaikan yang tadinya Sekolah Dasar (SD) dari Rp800 ribu menjadi Rp.900 ribu, dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari Rp1 juta menjadi Rp 1,1 juta.

"Tapi itukan baru wacana, payung hukumnya saja belum ada, jadi kita tunggulah keputusan dari pusatnya," paparnya.

Dirinya juga sangat mendukung, perubahan sistem pendistribusian dan BOS ini, karena menurutnya, dengan ditransfer secara langsung ke kas sekolah dapat memangkas oknum oknum yang bermain.

"Kalau ditanya tentang kesiapan sekolah sekolah

kita, saya rasa sudah sanggup sekolah kita, apalagi dari pihak dinas jugakan tetap melakukan pengawasan dan bimbingan kepada sekolah itu," ungkapnya.

"Dan sampai saat ini juga sudah banyak kepala sekolah yang datang ke dinas untuk menanyakan tentang kebenaran berita itu, dan sudah mulai juga yang menyiapkan tentang persyaratan persyaratannya," pungkasnya. (Reza)

6

Rabu, 12 Februari 2020

LAMPUNG UTARA

Warga Keluhkan Kinerja Tim Opal Konsumen PT PLN (Persero) Rayan Bumi Abung Cabang Kotabumi mengeluhkan kinerja tim Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) atau Operasi Penertiban Aliran Listrik (Opal), yang diduga memutus aliran listrik semaunya.

Lampung Utara (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

BERI ARAHAN - Plt Bupati Lampung Utara Budi Utomo, memberikan arahan pada acara musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Abung Barat, Selasa (11/2).

Polisi Ringkus Pencuri Uang di ATM Lampung Utara (Kupas Tuntas) PELAKU pencurian uang dengan modus meminta nomor pin kepada anak korban untuk membuka sandi mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) atas perintah korban, diringkus tim tindak pidana umum (Pidum) Satuan Reskrim Polres Lampung Utara.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP M Hendrik Apriliyanto mewakili Kapolres AKBP Budiman Sulaksono mengatakan, kronologi kejadian berawal dari laporan korban setelah mengecek isi ATM miliknya telah berkurang sebesar Rp14 juta yang sebelumnya berjumlah Rp14.059.000 dan tersisa hanya Rp56,046.

"Karna korban tidak merasa mengambil atau pernah menarik uang tersebut, korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Polres Lampung Utara. Dan dilakukan penyelidikan atas kejadian tersebut yang mengarah kepada pelaku yang telah kita amankan ini," kata Kasat, Selasa (11/2).

Setelah dilakukan penyelidikan, lanjutnya, didapatkan bahwa uang yang ada di ATM milik korban telah diambil oleh pelaku AW (34), yang masih tetangga korban sendiri dengan cara memasuki rumah korban dan mengambil ATM milik korbannya.

"Pelaku masuk kerumah korban dengan diam-diam lalu mengambil ATM milik korban, kemudian meminta

pin ATM kepada anak korban dengan alasan disuruh bapaknya (korban) mengambil uang. Pelaku telah diamankan oleh unit Pidum Satreskrim Polres Lampung Utara saat sedang berada dikediamannya di Dusun Sinar Bahagia, Desa Sinar Gunung, Kecamatan Abung Tengah, Lampung Utara," jelas Kasat.

Menurut keterangan pelaku, tambahnya, yang bersangkutan sudah mengakui bahwa dia telah mengambil uang milik korban sebanyak Rp14 juta menggunkan ATM melalui BRILink yang ada di Candimas, Kecamatan Abung Selatan.

"Setelah uang 14 juta tersebut berhasil diambil, pelaku menggunakan uang tersebut untuk foya-foya dan karaoke," papar Kasat. (Sarnubi)

AWALNYA, Marsinah melaporkan KwH listrik dirumahnya yang rusak ke kantor PLN Kotabumi. Ia pun mendapat surat keterangan dari PLN bahwa KwH itu rusak dan tertera di surat laporan untuk sementara dilos atau tidak tercantum jumlah pemakaian listriknya.

"Sudah kami laporkan ke PLN dan hasil laporan berda-

sarkan surat keterangan dari PLN KwH di los, karena KwH itu rusak," ujar Marsinah, Selasa (11/2).

Di dalam surat itu juga tercantum jika laporan gangguan berlaku selama satu bulan, dan jika belum ada tindaklanjut dari PLN maka pelanggan wajib konfirmasi ulang ke kantor PLN. "Ini belum sampai satu bulan setelah laporan, sudah diputus oleh tim P2TL, dan itu tidak ada konfirmasi dengan pihak PLN," ujarnya, kemarin.

Ia menerangkan, biaya penetapan tagihan susulan sebesar Rp102.000 sudah dibayar tanggal 3 Febuari, dan belum sampai satu bulan dari surat laporan justru KwH diputus.

"Kami sebagai konsumen kecewa karena tindakan tim P2TL yang tidak berkoordinasi dengan PLN dulu sebelum melakukan tindakan. Karena KwH yang diputus itu bermasalah dan sudah dilaporkan ke PLN dan sedang dalam proses perbaikan pihak PLN, tapi kenapa bisa diputus,” ujarnya.

Hingga berita dilansir pihak PT PLN dan P2TL belum dapat dihubungi. Informasi yang dihimpun, pihak P2TL berdalih ada kekeliruan saat melihat surat keterangan dari PLN. (Sarnubi)

Gadis 14 Tahun Jadi Korban Pencabulan Lampung Utara (Kupas Tuntas) MENGhilang selama tiga hari, saat pulang Putri (14) diketahui sudah tidak perawan lagi karena dicabuli EK. Kapolsek Abung Selatan AKP Sukimanto mewakili Kapolres Lampung Utara AKBP Budiman Sulaksono mengatakan, peristiwa pencabulan itu terungkap bermula dari adanya laporan orang hilang oleh keluarga Putri. Korban dinyatakan menghilang selama tiga hari.

Menurut Kapolsek, setelah dilakukan pemeriksaan dan interograsi terhadap korban usai pulang dan keluarganya,

akhirnya korban bercerita bahwa dirinya telah disetubuhi oleh EK di belakang kantor Dinas Pertanian Lampung Utara.

"Setelah mendapatkan informasi yang cukup tentang keberadaan pelaku, unit Reskrim Polsek Abung Selatan langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku," kata AKP Sukimanto, Selasa (11/2).

Dijelaskannya, dasar penangkapan terhadap tersangka EK menindaklanjuti adanya laporan kehilangan pihak keluarga korban di Polsek Abung Selatan.

Dalam laporannya, Putri pergi dari rumah selama 3 hari dari Sabtu hingga Senin (8-10/2). Namun sekira pukul

23.00 WIB pada Senin lalu, Putri kembali ke rumahnya.

"Pada hari Selasa (11/2) korban dan keluarga kembali mendatangi Polsek Abung Selatan dan menceritakan bahwa anaknya telah kembali. Setelah diperiksa akhirnya korban mengaku telah disetubuhi oleh pelaku," ujar Kapolsek.

"Setelah diamankan, pelaku diserahkan ke Polres Lampung Utara untuk menjalani proses penyidikan lebihlanjut. Karena TKP perbuatan persetubuhan terhadap anak di bawah umir itu ada di daerah Kelurahan Kelapa Tujuh, Kecamatan Kotabumi Selatan atau Reskrim Polres," jelas Kapolsek. (Sarnubi)

LAMPUNG TIMUR

Zaiful Bokhari Hadiri Musrenbang di Marga Tiga Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari menghadiri musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan tahun 2020 di Balai Desa Gedung Wani, Kecamatan Marga Tiga, Selasa (11/2).

Lampung Timur (Kupas Tuntas) DALAM sambutannya, Zaiful menyampaikan ada kenaikan anggaran perbaikan infrastruktur yang ada di Kabupaten Lampung Timur.

“Kalau jalannya bagus masyarakat akan mudah jalan kemana-mana, kalau rusak total ini akan menjadi musibah karena anak-anak kita yang bersekolah akan terhambat perjalanannya apalagi kalau musim hujan.

Kita patut bersyukur dengan adanya kenaikan anggaran untuk infrastruktur dari Rp125 miliar menjadi Rp257 miliar,” jelas Zaiful.

SERAHKAN E-KTP - BUPATI Lamtim, Zaiful Bokhari secara simbolis menyerahkan e-KTP kepada warga saat acara Musrenbang di Kecamatan Marga Tiga, Selasa (11/2).

Foto: Ist

“Bapak ibu sekalian saya mohon maaf jika ada beberapa kegiatan tahun lalu yang mungkin ditahun ini tidak bisa kita laksanakan, karena kita ingin mengalokasikan angga-

ran untuk pembangunan infrastruktur dan ingin lebih mengutamakan kepentingan masyarakat. Kita ingin infrastruktur ini perbaikannya mengalami peningkatan yang

signifikan kalau bisa seratus persen lebih,” terang Zaiful Zaiful mengatakan, sebagai pelayan masyarakat, ia siap menerima kritik dan saran. Karena sebagai pe-

jabat harus siap untuk menerima masukkan dari manapun. “Namun tentunya harus disampaikan secara baikbaik dan didiskusikan secara baik pula,” ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, Zaiful secara simbolis menyerahkan e-KTP, KIA (Kartu Identitas Anak), akta kelahiran kepada warga di Kecamatan Marga Tiga. (Rls)

Bocah Tersiram Air Panas Terima Bantuan Lampung Timur (Kupas Tuntas)

Foto: Agus/Kupas Tuntas

SERAHKAN BANTUAN - KETUA Yayasan Akrap Lamtim Edy Arsadad memberikan bantuan uang kepada bocah tersiram air panas, Selasa (11/2).

WIDYA Razia Pratiwi, bocah berumur 14 bulan tersiram air panas mendapat bantuan. Karena kondisi ekonomi kedua orang tua terbilang miskin, Yayasan Advokasi Kelompok Rentan Anak dan Perempuan (Akrap) memberikan bantuan uang senilai Rp2,5 juta, Selasa (11/2).

Ketua Akrap Lampung Ti-

mur (Lamtim), Edy Arsadad sengaja mendatangi rumah sakit swasta di Desa Bandarsribawono, Kecamatan Bandarsribhawono, Lampung Timur untuk menemui korban tersiram air panas.

"Ini bentuk kegiatan sosial, yang kami gerakan untuk membantu masyarakat miskin, tanpa kepentingan politik," ujar Edy. Ia menjelaskan, target Yayasan Akrap yaitu usia anak dan keluarga kesulitan

ekonomi. Jenis bantuan bukan hanya materi, namun bentuk pendampingan secara hukum dan birokrasi jika ada anak anak yang menjadi korban kejahatan seperti pelecehan seksual dan kekerasan.

"Kami dampingi gratis, dengan tujuan untuk mencari keadilan hukum," kata Edy. Sementara Supriadi (29), ayah Widya mengatakan anaknya dirawat di rumah sakit sudah selama 6 hari akibat tersiram air panas saat

istrinya (Rini) sedang memasak nasi.

"Waktu itu istri saya ke belakang, lalu meletakan air panas di ember kecil yang diletakan di atas meja. Saat istri saya mengayuh ember tersebut airnya menyiram tubuh anak saya," terangnya.

Dikatakan, selama empat hari dirawat menggunakan biaya secara. Setelah ditemui Yayasan Akrap, keluarganya mendapat pelayanan pengobatan dengan program dhuafa (gratis). (Agus)

Rabu, 12 Februari 2020

LAMPUNG TENGAH

Loekman: Majunya Sektor Pertanian Tergantung Pengairan

7

KRIMINAL

Bawa Sajam Saat Nonton Orkes LAMPUNG TENGAH - SEORANG pemuda HS (17) diamankan anggota Polsek Trimurjo karena membawa senjata tajam saat menonton pertunjukan orkes dangdut.

Pelaku HS di jalan raya lapangan Adipuro, Kecamatan Trimurjo.

Pelaku menyimpan senjata tajam jenis kujang di dalam tas kecil yang digantungkan dibahunya.

Selanjutnya HS dibawa ke Polsek Trimurjo untuk dimintai keterangan. Kapolsek Trimurjo, AKP Kurmen Rubiyanto mengatakan, pelaku ketahuan bawa saja saat dilakukan pemeriksaan saat menonton pertunjukan orkes dandut.

“Siapapun yang membawa senjata tajam di tempat umum jelas dilarang. Makanya pelaku diamankan di Mapolsek Trimurjo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya, kemarin.

Ia menambahkan, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku HS dijerat dengan asal 2 ayat (1) UU Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman 10 tahun penjara. (Rls)

PEMERINTAHAN

DPRD Lahat Kunker ke Lamteng

Foto: Ist

SERAHKAN AKTA PENDIRIAN - BUPATI Lamteng, Loekman Djoyosoemarto menyerahkan akta pendirian dari notaris kepada 53 Kelompok Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) se-Kabupaten Lampung Tengah di aula Pesangrahan Kota Gajah, Selasa (11/2).

Keberadaan kelompok P3A adalah salah satu komponen pokok dalam bidang pertanian.

Karena dengan majunya pengelolaan pengairan akan berdampak pula dengan majunya sektor pertanian di Lampung Tengah.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) HAL itu disampaikan Bupati Lampung Tengah (Lamteng), Loekman Djoyosoemarto saat menyerahkan akta pendirian dari notaris kepada 53 Kelompok Perkumpulan Petani Pemakai

Air (P3A) se-Kabupaten Lampung Tengah di aula Pesangrahan Kota Gajah, Selasa (11/2).

Dalam penyerahan ini, Loekman Djoyosoemarto didampingi Kepala Dinas Pengairan Haris Fadilah serta sejumlah kepala OPD. Tema yang diambil dalam kegiatan adalah "Bersama

kabupaten Lampung Tengah Kita Satukan Niat Langkah Suara dan Tujuan Demi Mewujudnya P3A Lampung Tengah Mandiri Maju dan Sejahtera".

Loekman mengatakan, pengelolaan pengairan menjadi pondasi dalam memajukan sektor pertanian. Karena pengembangan sektor pertanian sangat bergantung pada majunya pengelolaan pengairan.

Menurut Loekman, akan sangat bahaya jika ke lompok P3A tidak berjalan.

Maka hal itu akan berdam-

pak pada mundurnya program pertanian.

"Jika macet sistem pengairan maka habislah kita. Untuk itu kita harus bersama memajukan program pengairan untuk mendukung pengembangan sektor pertanian," paparnya Ia menambahkan, dengan terbentuknya organisasi yang solid, maka akan dapat terbangun sikap yang kokoh se hingga tidak ada celah untuk menembus kekompakan untuk memajukan per ta nian. (Hendra)

LAMPUNG TENGAH - BUPATI Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto diwakili Pj Sekdakab Zulkifli menerima kunjungan kerja (kunker) pansus DPRD Kabupaten Lahat, Selasa (11/2).

DPRD Lahan datang dengan dipimpin langsung ketua DPRD. Rombongan diterima di Aula Siger Emas lantai IV Kantor Bupati Lampung Tengah.

Dalam sambutanya, Pj Sekdakab Lamteng Zulkifli mengatakan Lampung Tengah berpenduduk heterogen yang bersemboyankan Beguwai Jejamo Wawai.

Dikatakan, sekitar 70 persen warga Lamteng berprofesi di bidang pertanian. “Di Lamteng terdapat beragam suku. Dalam visi misi Lampung Tengah memegang 4 komitmen yaitu satu niat, satu langkah, satu suara dan satu tujuan.

Zulkifli berharap, kedatangan rombongan DPRD Lahat ke Lamteng bisa mendapatkan hal-hal baru yang nantinya bisa juga dilaksanakan di Kabupaten Lahat untuk kemajuan daerah setempat. (Rls)

Foto: Ist

FOTO BERSAMA - Pj Sekdakab Zulkifli foto bersama dengan rombongan pansus DPRD Kabupaten Lahat, Selasa (11/2).

LAMPUNG SELATAN

Pelaksanaan Selter, Tunggu Izin Mendagri Lampung Selatan (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) telah melayangkan surat rekomendasi izin kewenangan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menggelar seleksi terbuka (selter) posisi jabatan pimpinan tinggi pratama (PTP) sekretaris daerah (Sekda).

"Iya, surat rekomendasi (izin tertulis) sudah kita layangkan Kemendagri melalui gubernur pada Januari 2020 kemarin. Target kita, tahun ini sudah berjalan," kata Sekretaris BKD Lampung Selatan Agus Hariyanto, Selasa (11/2).

Ia menyatakan, hingga kini surat rekomendasi kewenangan untuk menggelar selter itu belum turun, sehingga jadual selter masih menunggu izin dari kementerian terkait, termasuk menunggu izinnya seperti apa.

"Tahapan untuk selter itu, ada surat rekomendasi dari mendagri (izin tertulis) untuk

“

kewenangan melalui gubernur dan surat rekomendasi untuk pelaksanaan dari KASN," ujarnya.

Diwawancarai terpisah, Kabid Pendidikan, Latihan dan Pengembangan BKD Lampung Selatan Erwin Sukmajaya mengatakan, anggaran pelaksanaan selter belum dapat dirincikan.

Pasalnya, anggaran itu satu dengan anggaran selter sejumlah PTP kepala OPD yang memasuki masa pensiun pada tahun 2020 itu.

Berdasarkan catatan BKD, kata dia, terdapat dua posisi kepala OPD yang pensiun yakni posisi staf ahli bupati bidang pemerintahan, hukum dan politik (PHP) yang saat ini dijabat oleh Prianto Putro dan posisi kepala OPD Dinas Kesehatan Lampung Selatan yang dipimpin Jimmy B Hutapea.

"Jadi anggarannya satu.

Tapi jadwal pelaksanaannya (sekda dan kepala OPD) berbeda. Mungkin disesuaikan dengan masa pensiun kepala OPD yang bersangkutan," terangnya. (Dirsah/Edu)

Jadi anggarannya satu. Tapi jadwal pelaksanaannya (sekda dan kepala OPD) berbeda

Kucurkan Dana Pembangunan 43 Miliar di Penengahan

Foto: Ist

BERI SAMBUTAN - Plt Bupati Lamsel, Nanang Ermanto memberi sambutan saat kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan Penengahan yang digelar di lapangan Desa Banyuurip, Selasa (11/2).

Pemerintahan Kecamatan Penengahan mendapat kucuran anggaran untuk pembangunan sebesar Rp43.250.162.624. Hal itu terungkap dalam kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan Penengahan yang digelar di lapangan Desa Banyuurip, Selasa (11/2).

Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

”

Agus Hariyanto Sekretaris BKD Lampung Selatan

ACARA tersebut dibuka secara resmi oleh Plt Bupati Nanang Ermanto dan dihadiri Plt Ketua TP PKK Winarni Nanang Ermanto dan sejumlah pejabat dilingkungan Pemkab Lampung Selatan.

Anggaran yang dikucurkan bersumber dari APBD

Lampung Selatan dan APBN itu terdiri dari anggaran fisik dan non fisik sebesar Rp16 miliar. Kemudian Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) sebesar Rp27,2 miliar.

Total anggaran untuk kecamatan setempat sedikit meningkat bila dibandingka dengan tahun lalu yang mencapai angka 13 persen.

Nanang Ermanto berha-

rap, dengan adanya ADD dan DD yang diberikan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah, dapat membantu masyarakat desa dalam mewujudkan cita-cita pembangunan di desa.

Ia mengatakan, meningkatnya ADD dan DD artinya dapat meningkat juga pendapatan atau tunjangan bagi aparatur desa. Dengan begitu, peningkatan itu harus diimbangi dengan kinerja dan meningkatnya pelayanan kepada masyarakat.

“Alhamdulillah kesejahteraan aparat desa meningkat. Tahun ini tunjangannya sudah naik. Saya minta kinerjanya juga harus

lebih baik. Pak RT dan pak kadus lebih semangat lagi membantu program-program pak kades. Pak Kades juga turun bantu program pak camat,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Nanang pun berpesan agar seluruh masyarakat serta aparatur desa dan kecamatan setempat untuk menjalin kebersamaan dan menjaga persatuan dan kesatuan.

“Dengan persatuan dan gotong royong apa yang kita inginkan dan cita-citakan bisa tercapai. Dengan kebersamaan kita menuju Lampung Selatan lebih baik lagi kedepan," tandasnya. (Dirsah/Edu)

8

Rabu, 12 Februari 2020

LAMPUNG BARAT

Warga Mengeluh Tak Ada Bidan di Dua Pekon

Puskesmas sebagai pusat kesehatan menjadi tulang punggung layanan kesehatan masyarakat desa, sehingga sudah seharusnya setiap pekon (desa) memiliki bidan demi tercapainya pelayanan kesehatan yang baik.

Lampung Barat (Kupas Tuntas) NAMUN di Kecamatan Pagar Dewa, Kabupaten Lampung Barat terdapat dua pekon yang belum memiliki tenaga bidan, tepatnya di pekon Batu Api dan Sukajaya.

Padahal, tugas bidan sebagai salah satu tenaga kesehatan termasuk bertanggung jawab atas keberhasilan kesehatan di tengah masyarakat.

Santoso warga Pekon

bidan desa sama sekali meskipun sudah dibangun Poskesdes. Sakinah meminta agar pemerintah mengupayakannya, Di lain pihak, Kepala Puskesmas Pagar Dewa, Mediansah ketika dikonfirmasi mengenai hal tersebut mengatakan jika pihaknya akan mengupayakan tenaga bidan untuk mengisi dua pekon tersebut.

"Kita masih mencari, karena bidan yang lama sudah pindah, jadi mohon bersabar. Minta bantuan juga dengan kawan-kawan media untuk mengin formasikannya, tapi persya ratannya harus ada Surat Tanda Registrasi (STR) karena itu demi kebaikan bidan itu sendiri," tandasnya. (Iwan)

Sukajaya mengeluh. Ia mengatakan di pekon itu sebelumnya sempat ada bidan desa.

"Sejak bidan lama pindah, sampai sekarang belum ditempatkan bidan baru, dan ini menjadi kerugian kami, makanya kami minta agar pemerintah bisa menempatkan bidan di pekon kami," keluhnya, Selasa (11/2).

Keluhan senada juga disampaikan Sakinah, Warga Pekon Batu Api. Ia mengaku di pekonnya justu belum pernah ditempatkan petugas

BERI SAMBUTAN - BUPATI Lambar, Parosil Mabsus memberi sambutan dihadapan masyarakat Kecamatan Pagar Dewa pada Murembang tingkat kecamatan di lapangan Pekon Sidomulyo, Selasa (11/2).

Foto : Iwan/Kupas Tuntas

PEMERINTAHAN

Disdukcapil Jemput Bola Berikan Pelayanan Administrasi Lampung Barat (Kupas Tuntas) DALAM rangka memeriahkan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di tingkat kecamatan, Disdukcapil Kabupaten Lampung Barat jemput bola melakukan pelayanan administrasi kependudukan mulai dari perekaman KTP, KIA, penerbitan KK, dan akta pencatatan sipil.

Kabid pelayanan kependudukan pada Disdukcapil setempat, AK Syamsul ketika di lokasi mengatakan bahwa hari ini merupakan hari kedua pihaknya memberikan pelayanan di Musrenbang tahun 2020 ini.

"Kemarin Senin (10/2) kita

menggelar kegiatan serupa di Musrenbang Kecamatan Kebun Tebu. Dan hari ini di Kecamatan Pagar Dewa tepatnya di Pekon (Desa) Sidomulyo," ungkapnya.

"Dengan adanya kehadiran Disdukcapil ini masyarakat tidak harus ke kantor, bisa di sini saja. Jadi ini mempermudah, ini juga di luar program yang memang sudah jalan. Karena kita juga sering melakukan pelayanan keliling di setiap pekon maupun kecamatan yang ada di Lampung Barat meskipun bukan dalam kegiatan-kegiatan seperti ini," sambungnya.

Syamsul mengaku jika pada Musrenbag di Kecamatan Kebun Tebu kemarin pihaknya berhasil melayani serta

mencetakkan KTP 110 keping, KIA 145 Keping, KK 155 lembar, akta kematian 11, dan akta kelahiran 110 lembar.

Mudah-mudahan masyarakat bisa terbantu dengan kehadiran kita di sini, pungkasnya.

Sedangkan Heri, salah satu warga masyarakat Kecamatan Pagar Dewa usai melakukan cetak KK kepada Kupastuntas.co mengaku merasa sangat terbantu, dari segi waktu, biaya dan lainnya terlebih wilayah Kecamatan Pagar Dewa merupakan salah satu kecamatan yang aksesnya cukup jauh dari Pemda, sejauh 40 kilometer.

"Waktu tempuh kita dari sini ke Pemda sekitar satu jam jika menggunakan kendaraan roda dua, jadi memang

“

Dengan adanya kehadiran Disdukcapil ini masyarakat tidak harus ke kantor, bisa di sini saja. Jadi ini mempermudah, ini juga di luar program yang memang sudah jalan

”

cukup jauh, sehingga apa yang dilakukan Disdukcapil ini sangat membantu kita. Kita berharap kegiatan-kegiata seperti ini bisa terus dilakukan terkhusus untuk wilayah pelosok seperti ini,"ucapnya. (Iwan)

Parosil Minta Pembangunan Selaras dari Pekon hingga Kabupaten LAMPUNG BARAT - BUPATI Lampung Barat (Lambar), Parosil Mabsus menekankan agar pembangunan di Lambar harus selaras dan senapas mulai dari tingkat pekon (desa), kecamatan hingga kabupaten.

Hal itu disampaikan Parosil dihadapan masyarakat Kecamatan Pagar Dewa pada musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan di lapangan Pekon Sidomulyo, Kecamatan Pagar Dewa, Selasa (11/2).

"Sejauh ini Infrastruktur masih menjadi salah satu prioritas pembangunan, karena infrastruktur merupakan urat nadi perekonomian masyarakat. Sehingga saya ingin mendengar langsung apa yang menjadi harapan daripada masyarakat di Kecamatan Pagar dewa ini," kata Parosil.

Meskipun demikian, lanjut Parosil, tidak hanya jalan yang akan dibangun karena warga juga harus sehat.

"Untuk mewujudkan pembangunan tidak hanya menggunakan dana yang bersumber dari APBD kabupaten saja, karena bisa melalui ADD, APBD provinsi, APBN, dan bahkan ada juga yang namanya swadaya masyarakat," jelasnya.

Ia juga mengimbau agar apa yang sudah terealisasi dan terwujud untuk dijaga, dirawat, pelihara dan manfaatkan. “Jangan sampai sudah dibangunkan jalan tapi tidak dipelihara, karena memelihara tugas kita semua, bukan hanya pemerintah saja,” ujarnya. (Iwan)

WAY KANAN

Pemkab Belum Bisa Naikan Honor Satpol PP dan Damkar BERI SAMBUTAN - BUPATI Way Kanan, Raden Adipati Surya memberi sambutan saat acara pembinaan di hadapan personel Satpol PP dan Damkar bertempat di GSG Way Kanan, Selasa (11/2).

Foto : Sandi/Kupas Tuntas

Tingkatkan Keimanan, Lapas Kelas II B Gandeng Tiga Lembaga Way Kanan (Kupas Tuntas) UNTUK meningkatkan kualitas keimanan para warga binaan, Lapas Kelas II B Way Kanan menggandeng tiga lembaga yaitu Kementerian Agama Way Kanan, Pondok Pesanten Miftahul Huda dan Rumah Tahfizh Bina Insan Qurani.

"Ketiganya diharapkan dapat mengirimkan tenaga pengajar setiap harinya, dan dapat mengisi materi bagi para santri di pondok pesantren yang kami dirikan sehingga kualitas iman dan taqwa mereka meningkat,” kata Kepala Lapas Way Kanan Way Kanan Syarpani saat acara penandatanganan

perjanjian kerjasama dengan tiga lembaga itu di aula Lapas, Selasa (11/2) Syarpani mengatakan, dengan pembinaan itu, diharapkan nantinya setelah narapidana bebas mampu memberikan contoh yang baik di tengah-tengah masyarakat.

“Untuk tahap awal terdapat 100 santri binaan yang tengah mengikuti kegiatan ini, dan tak ada kriteria khusus bagi mereka yang ingin ikut. Kami fokus kepada napi yang tak tahu sama sekali agama, untuk didorong mengikutinya,” ujarnya.

"Terlebih bagi mereka yang memiliki keinginan berubah secara sungguh-sungguh. Sehingga nanti selepas keluar dari sini mereka bisa

menjadi santri-santri dan bisa jadi ustad yang hebat. Paling tidak bisa membina keluarganya," tambahnya.

Ditempat yang sama, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Way Kanan, M Isa mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi keberadaan pondok pesantren yang diperuntukkan bagi narapidana.

“Saya sangat kagum dengan program kalapas dengan diadakannya pondok pesantren di dalam lapas ini.

Minggu depan kami akan mengirim tenaga pengajar ke lapas, dan kami akan maksimal membantu program didalam lapas demi memberikan bekal rohani bagi para warga binaan pemasyarakatan," imbuhnya. (Sandi)

Polisi Ringkus Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur Way Kanan

Untuk tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan belum dapat menaikan tunjangan atau honor para Satpol PP dan Damkar setempat.

Way Kanan (Kupas Tuntas) HAL ini dikarenakan beban APBD yang sangat berat. Demikian ditegaskan oleh Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya dalam acara Pembinaan Sat Pol.PP dan Damkar, bertempat di

GSG, Selasa, (11/2).

Ditambahkan oleh Adipati, beban besar tersebut diantaranya, pelaksanaan Pilkada 23 September mendatang, dalam proses Pilkada ini dibutuhkan anggaran miliaran rupiah, untuk mensukseskan Pilkada.

Ia juga mengatakan, Satpol PP hendaknya mampu bersinergi dengan jajaran kepolisian dan TNI, untuk mensukseskan pe l a ksa naan Pilkada dengan menjaga kenyamanan dan keamanan dalam kehidupan masyarakat.

“Sedangkan masalah insentif yang saat ini belum terbayarkan pasti akan di-

bayar oleh Pemkab dan tidak mungkin Pemkab tidak membayar itu,”ucapnya.

Sementara itu, Kepala S a t p o l P P Wa y K a n a n , Nuryadin mengatakan, w a laupun honor dan insentif belum dibayarkan namun Pol PP dan Damkar kerap menunjukkan eksistensinya dalam bekerja.

“Kami sangat berterima kasih dengan kehadiran Pak Bupati, dimana menambah semangat dan motivasi Pol PP dan Damkar dalam menjalankan tanggung ja wabnya, untuk selalu displin dan melaksanakan kerja sesuai dengan tupoksinya,” tutupnya. (Sandi)

(Kupas Tuntas) JAJARAN Polsek Banjit menangkap pelaku pencabulan anak di bawah umur.

Kapolres Way Kanan AKBP Andy Siswantoro melalui Kapolsek Banjit IPTU Abri Firdaus mengungkapkan, pelaku inisial SA (22), warga Kelurahan Pasar Banjit, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan ditangkap pada hari Senin (10/2) sekitar pukul 16.00 WIB saat berada di Mushola Muslimin Kelurahan Pasar Banjit.

"Selanjutnya pelaku dibawa ke Polsek Banjit untuk dilakukan proses lebih lanjut," ungkapnya, Selasa (11/2).

Abri menerangkan, kasus pencabulan yang dilakukan SA terungkap berdasarkan pengakuan korban Dara (5) kepada ibu korban. Saat itu, korban ingin buang air kecil namun merasakan pedih dan panas. Lalu ibu korban membuka celana korban, dan didapati alat kelamin korban sudah lecet dan merah.

Kemudian ibu korban menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Akhirnya korban mengaku jika sudah dicabuli SA di toilet mushola Pasar Banjit.

Mendengar hal itu, ibu korban membawa korban ke klinik Dr Putu dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Banjit. ABRI menambahkan, barang bukti yang

diamankan di antaranya satu helai celana pendek warna biru, satu helai baju kemeja warna merah lis hitam dan rompi warna abuabu milik pelaku, satu helai baju warna ungu dan hitam kotak-kotak lalu satu helai celana hitam kotak-kotak lis ungu yang dikenakan korban saat kejadian.

"Akibat perbuatanya pelaku dijerat pasal 81 ayat (1) dan 82 ayat (1) UU RI No.17 tahun 2016 tentang penetapan Peraturan Pemerin tah Pengganti UU No 1 tah u n 2 0 1 6 t e n t a n g p er u bahan kedua atas UU No 23 Ta h u n 2 0 0 2 t e n t a n g Pe rlindungan Anak, dengan ancaman 15 tahun penjara," tandasnya. (Sandi)

Rabu, 12 Februari 2020

SAMBUNGAN

PTPN ... swasta yakni PT BMM," kata Satrya didampingi kuasa hukum Sopian Sitepu dan Ahli Prof Rehngena Purba di kantor PTPN VII, Selasa (11/2).

Dikatakan Satrya, upaya hukum yang telah dilakukan ini juga mendapat rekomendasi dari BPK RI, lantaran lahan yang diklaim sebagai tanah hak ulayat tak pernah dilepas oleh Kementerian BUMN. "Pointnya pihak tergugat mengklaim bahwa ada tanah ulayat di atas tanah milik PTPN VII yang sebelumnya merupakan Hak Penguasaan Hutan," tegasnya.

Untuk gugatan itu sendiri, kata Satrya, masih bergulir di Pengadilan Blambangan Umpu, yang mana pada persidangan terakhir terungkap 3.200 akta perjanjian pelepasan hak atas tanah hak ulayat ha-

Dari Hal 1

nya digarap dalam empat hari.

"Atas tanah yang diakui sebagai tanah hak ulayat dijual kepada perusahaan, tapi kalau 3.200 akta kapan dibuatnya dan tidak masuk akal, kami masih beritikad baik, dengan konfirmasi, tapi jika tidak ada, kami akan tindakan tegas," tandasnya.

Sementara itu, Sopian Sitepu menambahkan bahwa tanah tersebut sudah diberikan pengelolaannya oleh pemerintah melalui Hak Penguasaan Hutan.

"Dan ditelisik dari tahun 80an itu sudah tidak ada tanah ulayat, sehingga kami beranggapan jika alasan hak yang diakui oleh tergugat tidak ada," tegasnya.

Sopian pun menegaskan, akan fokus pada gugatan pidana karena pada saat pembuktian persidangan gugatan

Final ...

689 WNI yang berada di Suriah dan Turki. Mereka, kata Mahfud, merupakan teroris lintas batas atau FTF. "Hasil rapat menyangkut teroris lintas batas, FTF, itu keputusan rapat kabinet tadi, pertama, apakah teroris yang ada di luar negeri ini jumlahnya 689 per hari ini warga negara Indonesia di Suriah, Turki, terlibat FTF itu akan dipulangkan apa tidak," kata Mahfud.

Dari hasil rapat, pemerintah tidak akan memulangkan WNI yang terlibat jaringan teroris. Pemerintah tidak ingin mereka menjadi virus bagi warga Indonesia.

"Keputusan rapat tadi pemerintah dan negara harus memberi rasa aman dari teroris dan virus-virus baru, terhadap 267 juta rakyat Indonesia. Karena kalau FTF pulang itu bisa menjadi virus baru yang membuat rakyat yang 267 juta merasa tidak aman," ujarnya.

Mahfud Md juga menyebut pemerintah masih mempertimbangkan memulangkan anak-anak di bawah umur yang orang tuanya terlibat jaringan teroris. Namun itu perlu dilihat secara mendalam.

"Anak-anak di bawah 10 tahun akan dipertimbangkan, tapi case by case. Ya lihat aja apakah ada orang tuanya atau tidak, yatim-piatu," ujar

Dari Hal 1

Mahfud.

Pemerintah mencatat ada ratusan WNI di luar negeri yang terlibat jaringan teroris, termasuk ISIS. Mereka tersebar di Suriah ataupun Turki.

Namun Mahfud tidak merinci jumlah anak-anak yang di bawah umur.

"Berdasarkan data CIA, 689.228 ada identitas dan teridentifikasi. Sisanya 401 tidak teridentifikasi. Sementara dari ICRP ada 185 orang.

Mungkin 185 orang itu sudah jadi bagian dari 689 dari CIA. Kita juga punya data sendiri," katanya.

Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj mendukung keputusan pemerintah yang tidak akan memulangkan WNI eks ISIS. Said Aqil mengungkapkan sikap tegas PBNU yang menolak pemulangan WNI eks ISIS tersebut.

"Saya beri masukkan PBNU menolak pemulangan WNI eks kombatan ISIS. Karena apa? Mereka sudah ke sana atas kemauan sendiri. Sampai di sana mereka bakar paspor ini mereka bilang ini paspor negara thagut," kata Said, kemarin.

Said Aqil mengatakan pemerintah harus lebih dulu mempertimbangkan keamanan dan keselamatan lebih dari 260 juta rakyat Indonesia sebelum berpikir untuk memulangkan total 600 WNI

Hidup ...

"Ini rumah saya, seharihari kesibukan saya cari kayu bakar untuk masak. Kalau makan sering dikasih tetangga, karena saya sudah tidak sanggup kerja lagi" ujar ujar kakek ini.

Ada dua ruang kecil berhadapan, sebelah barat digunakan untuk tidur, berisi "amben" reot, dan kasur usang menjadi landasan tidur malam kakek sepuh itu, dengan kelambu yang sudah lusuh digunakan sebagai perlindungan dari nyamuk di malam hari.

Ruang sebelah timur, de-

"Kemudian ISIS mereka anggap negara, oleh karena itu mereka sudah membuang melempar WNI dan bergabung dengan warga negara ISIS. Berarti mereka melepaskan diri dari kewarganegaraan Indonesia jadi kewarganegaraan lain" eks kombatan ISIS dari Suriah. Menurutnya, keamanan rakyat di Indonesia harus diutamakan pemerintah.

PBNU juga menyoroti pilihan WNI yang telah memilih bergabung dengan ISIS dan membakar paspor mereka.

Pilihan tersebut, lanjut Said, adalah indikasi jika para WNI kombatan ISIS tersebut telah melepaskan kewarganegaraan Indonesia.

"Kemudian ISIS mereka anggap negara, oleh karena itu mereka sudah membuang melempar WNI dan bergabung dengan warga negara ISIS. Berarti mereka melepaskan diri dari kewarganegaraan Indonesia jadi kewarganegaraan lain," ujar Said. "Jadi tidak ada salahnya kalau pemerintah menolak mereka," sambungnya. (Dtc) Dari Hal 1

ngan lantai tanah beralas karung bekas, digunakan sebagai tempat sembahyang kakek tua itu. Terlihat tali tambang membentang menjadi tempat sebuah sajadah dan sarung tersampir tidak teratur.

Lalu satu ruang paling belakang, dapur tak layak masih bermanfaat baginya, meskipun dinding geribik yang sudah banyak tersulam dengan plastik masih dimanfaatkan untuk memasak.

"T i d a k p e r n a h m a s a k aneh-aneh paling cuma rebus air, untuk buat teh dan

Politik ... uang sudah harus dipersiapkan. Memang tidak diakui secara gamblang, namun sebuah hal yang mustahil didukung sebuah partai politik jika tidak mengeluarkan pundi-pundi rupiah yang jumlahnya hingga miliaran.

Tahap selanjutnya, membentuk tim pemenangan.

Sudah menjadi hal yang lumrah, jika tim pemenangan juga membutuhkan amunisi untuk memperlancar gerakan kandidat. Seorang calon sangat bergantung dengan kemampuan lobi timnya, agar bisa mendapat dukungan dari masyarakat.

Tim-tim pemenangan inilah yang akan mempersiapkan massa, yang akan didekati dan dimintai dukungan suaranya saat hari penco-

yang lalu ditemukan dugaan pemalsuan surat. "Sangat valid adanya pemalsuan sehingga ada dasar sebagai bukti laporan," tutupnya.

Saksi ahli Prof Rehngena Purba menambahkan, jika ada masyarakat mengaku klaim sebagai tanah ulayat, maka harus melakukan kajian penelitian yang melibatkan akademisi, pakar hukum adat, tokoh adat, LSM dan pemerintah setempat.

"Untuk membuktikan ada tidaknya hubungan antara subyek yang mengaku pemilik tanah ulayat dengan obyek tanah ulayat sesuai Permenag/BPN Nomor 5 Tahun 1999 tentang Pedoman Penyelesaian Masalah Hak Ulayat Masyarakat Hukum Adat," terangnya. Hingga berita dilansir, pihak PT BMM belum bisa dihubungi. (Oscar)

mandi. Kalau siang sering dikirim nasi sama sayur sepiring untuk sarapan. Kalau sore tidak ada yang kasih makan, ya tidak makan. Tapi kalau pas dikasih beras dari desa bisa masak, biasanya sebulan sekali dikasih beras gratis," ungkapnya dengan raut wajah penuh pasrah.

Ironisnya, di rumah itu tidak ada tempat mandi. Melainkan hanya sepetak ruang dari dinding papan ukuran 1x1 meter untuk membuang hajat kecil dan buang air besar, dan tidak ada tempat menampung air bersih. (Agus) Dari Hal 1

blosan. Jika dukungan amunisi terbatas, jangan harap tim pemenangan akan bergerak secara maksimal untuk menggalang dukungan.

Dan yang paling sangat menentukan adalah uang saku bagi pemilih. Memang pemberian uang kepada pemilih atau politik uang diharamkan dalam aturan.

Kenyataannya, hingga kini praktik haram ini masih terus berlansung saat Pilkada, Pileg maupun Pilpres berlangsung.

Bahkan ada yang bilang “calon tidur di rumah saja bisa menang, jika dia punya duit banyak”. Pasalnya, dengan duit yang banyak itu lah, calon bisa membeli suara rakyat sesuai yang diinginkan. Apalagi, selama ini kasus

politik uang yang masuk ranah pengawas Pemilu seperti tidak pernah mendapatkan sanksi yang bisa membuat jera.

Jangan heran pula, jika setelah calon berkuasa kemudian memulangkan kembali modal yang sudah dikeluarkan saat Pilkada. Umumnya, uang yang diamb il adalah dari setoran para pengusaha atau pihak lain yang terlibat dalam pekerjaan milik pemerintah daerah.

Jika permainannya cantik, maka kepala daerah akan selamat dari jerat hukum.

Sebaliknya jika apes, maka kepala daerah yang nakal ini akan masuk bui. Sehingga tidak heran, jika kemudian politik dan uang seperti sulit dipisahkan. (*)

Pasien ...

"Kami di sini dibiarin saja.

Setelah itu dipindahin, dititipin di ruangan yang tidak jelas. Setelah sekarat baru dipindahin di ruang sebenarnya. Bukan di sini sebenarnya.

Ternyata di kuburaaaaaan," ucap pria tersebut meluapkan kekesalannya.

“Kenapa harus begitu?

Saya ini peserta BPJS yang bayar angsuran tiap bulan.

Mana BPJS tanggung jawabnya, BJPS!!! Saya ini bayar! Ke pemda saya juga bayaaar, saya ini orang miskin,” teriak pria itu lagi di dalam video tersebut.

Jasad Muhammad Rezki Mediansori (21) dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Palas Pasemah, Kecamatan Palas, pada Selasa (11/2). Putra dari Lili Anshori ini dikebumikan sekitar pukul 10.00 WIB. Camat Palas, Rika Wati saat dihubungi membenarkan jika Muhammad Rezki Mediansori adalah warga Desa Palas Pasemah. "Iya benar mas, Dia warga kita. Jenazah sudah dimakamkan tadi pagi," kata Rika, Selasa (11/2).

Rika menjelaskan, Rezki meninggal dunia karena sakit demam berdarah dengue (DBD). Korban sempat dirujuk ke RSUD Bob Bazar Kalianda. Namun karena melihat kondisi Rezki makin memburuk, lalu dirujuk ke RSUD Abdul Moloek.

Rika menceritakan, berdasarkan keterangan ayahnya Lili Anshori, Rezki sempat dimasukan ke sejumlah ruang perawatan. Namun lantaran hampir ruangan penuh, maka Rezki pun dicarikan ruangan yang masih kosong.

Pada saat proses mencari ruangan itulah kondisinya semakin kritis, sampai akhirnya Rezki wafat di lorong rumah sakit. "Kata bapaknya tadi, mereka sempat mencari ruang buat Rezki bersama dengan perawat. Karena semua kamar penuh dan kondisi Rezki semakin kritis, mungkin karena itu korban sampai meninggal dunia," kata Rika.

Rika menambahkan, orang

Dari Hal 1

tua Rezki sempat marah karena kecewa anaknya tidak tertangani secara maksimal, dan justru harus menghembuskan nafas terakhir di lorong rumah sakit.

"Iya merasa kecewa saja, kok begitu. Itu hanya luapan kekecewaan saja, karena tidak sadar," kata Rika menirukan perkataan Lili.

Rika mengakui, pihak keluarga terutama ayaha korban sudah iklas atas kepergian Rezki Mediansori untuk selamanya. "Tadi (bapak nya) ngomong sudah iklas, karena memang beliau itu seorang ustadz, dan yakin kalau ajal itu takdir dari Allah," terangnya.

Sementara itu, Direktur Pelayanan RSUDAM, dr. Dad Dilangga menjelaskan bahwa pasien merupakan rujukan dari RSUD Bob Bazar dengan diagnosa DBD, diare dan hepatitis (Infeksi Hati).

"Pasien masuk IGD pada hari Minggu (9/2) sore, dan kondisi pasien dalam keadaan sakit berat, gelisah, sesak napas. Lalu dirawat di ruang HCU dengan perhatian penuh," jelasnya saat ditemui di ruang humas RSUDAM, kemarin.

Menurutnya, pasien sudah dilakukan penatalaksanaan sesuai dengan kondisi pasien dan langsung dikonsulkan ke dr. Riki. Kemudian mendapatkan rencana therapi tranfusi darah lengkap 2 kantong, tranfusi trombosit 10 kantong, dan diobservasi secara ketat.

"Pada hari Senin (10/2) pasien alih rawat ke ruangan Bougenvile, dilanjutkan terapi tranfusi sesuai instruksi.

Dan dilakukan visit oleh dr Riki, didiagnostic demam berdarah dengan ensefalopati, infeksi berat disertai uremia dan asma eksaserbasi," paparnya.

Menyikapi kondisi pasien semakin parah, dr.Riki melakukan edukasi kepada keluarga pasien untuk dilakukan pemindahan ruangan rawat khusus penyakit dalam.

Lalu pada pukul 16.00 WIB, pasien ditransfer ke ruang Nuri. Sesampai di depan kamar ruang Nuri sudah di-

Arinal ...

Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung akan menurunkan tim dan melakukan pengecakan kepada rumah sakit plat merah tersebut.

"Kita akan cek terlebih dahulu bagaimana kronologis kejadiaannya, apa benar pasien tersebut ditelantarkan," ujar Fahrizal. Ia mengatakan, jika rumah sakit benar melakukan penelantaran maka akan ada catatan khusus. Karena rumah sakit tidak bolek menolak pasien yang membutuhkan pertolongan. "Rumah sakit kan sebagai garda terdepan memberi pelayanan kesehatan," imbuhnya.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung, Nur Rakhman Yusuf juga angkat bicara menyikapi permasalahan yang terjadi di RSUDAM. Ia mengatakan, pihaknya akan menunggu evaluasi dari internal terlebih dahulu.

"Kami menunggu selama 14 hari, untuk Pemerintah Provinsi Lampung melakukan evaluasi secara menyaluruh," ungkapnya. Nur Rahman melanjutkan, pihaknya bukan hanya menekankan kepada pemberian sanksi, melainkan pada evaluasi secara menyaluruh.

tunggu oleh perawat untuk tatalaksana selanjutnya.

"Tetapi pasien mendadak kejang dan perawat segera melakukan tindakan. Tetapi keluarga pasien tiba-tiba marah, memegang dan memukul petugas serta mencabut selang oksigen yang masih terpasang di pasien.

Sehingga mengganggu proses penanganan kegawatdaruratan pasien tersebut, yang berakibat pasien tersebut tidak tertolong dan pasien dinyatakan meninggal," terangnya.

Dad Dilangga menambahkan, pihak rumah sakit akan menginstropeksi kejadian tersebut. "Dengan adanya ini kita jadi instropeksi, kenapa ini. Tetapi setelah kita lihat itu sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP)," ungkapnya Meskipun demikian, pihaknya akan tetap melakukan evaluasi. "Kita tidak bisa prediksi, pasien meninggal itu kapan, jadi evaluasinya tentu kita akan melihat kedalam seperti ruangan penuh akan ditempatkan ke selarah dan di selasar itu sama penangannya seperti dalam ruangan," terangnya.

Di tempat terpisah, BPJS Kesehatan Cabang Bandar Lampung sudah menurunkan tim dari bidang komunikasi untuk menindaklanjuti kematian Muhammad Rezki Mediansori di RSUDAM. "Untuk saat ini, kita sedang mendalami masalah ini agar tidak terjadi keberpihakan. Kita juga sudah menurunkan tim untuk mencari tahu peristiwa yang sebenarnya terjadi," kata Kabid SDM Umum dan Komunikasi Publik BPJS Cabang Bandar Lampung Nurman, kemarin.

Nurman meminta kepada awak media agar menunggu hasil dari proses pendalaman terhadap peristiwa tersebut.

"Untuk saat ini saya belum bisa kasih keterangan banyak, tetapi tunggu sampai proses selesai dan saya akan memberikan keterangan langsung kepada rekan-rekan media," ujarnya.

(Sri/Dirsah/Rahmad)

Dari Hal 1

"Kalau kata gubernur tadi akan memberikan sanksi jika terbukti tidak sesuai prosedur. Tapi kita evaluasi pelayanan publiknya," terangnya.

Menurutnya, kejadian tersebut bukan hanya sekali, melainkan peristiwa itu sudah berulang kali.

"Ini kejadian bukan hanya sekali, yang terjadi di rumah sakit tersebut. Maka sebagai pengawasan eksternal kita akan menunggu dari hasil internal, yaitu dalam hal ini pemprov untuk melakukan evaluasi di RSUDAM," paparnya.

"Dari situ kita akan melihat, nanti seperti apa. Apakah memang kita perlu menurunkan tim terkait dengan permasalahan yang ada di RSUDAM itu," ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya tidak bisa memberikan sanksi, namun hanya sebatas memberikan teguran kepada direkturnya. "Dan bisanya kita juga melakukan sidak terhadap pelayanan publik, tetapi harapannya jangan hanya kita sidak baru pelayanannya bagus.

Tapi itu merupakan kewajiban mereka yang harus melakukan pelayanan yang terbaik," tandasnya.

LBH Bandar Lampung juga ikut mengkritisi penanganan

Pakai ... mentaati aturan yang ada dengan tidak menggunakan knalpot yang menimbulkan suara bising. Masyarakat diminta untuk menggunakan knalpot sesuai dengan stan-

9

Muhammad Rezki Mediansori (21 tahun) oleh RSUDAM hingga akhirnya meninggal dunia. Kepala Divisi Ekosob LBH Bandar Lampung, Sumaindra Jarwadi mengingatkan Pemprov Lampung dan Dinas Kesehatan serta instansi terkait harus menindaklanjuti dan melakukan tindakan serius, serta melakukan evaluasi terhadap pelayanan kesehatan khususnya BPJS kesehatan yang ada di RSUDAM. “Agar hal tersebut tidak terulang kembali dalam pelayanan kesehatan di Lampung, dan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak dan baik yang berstandarkan hak asasi manusia,” kata Sumaindra melalui keterangan tertulisnya, kemarin.

Ia mengingatkan, ada beberapa kasus serupa yang pernah terjadi di antaranya pemulangan pasien Winda yang mengalami kecelakaan tabrak lari pada tahun 2015 Serta seorang ibu warga Lampung Utara pulang dengan angkot dengan menggendong anaknya yang balita yang sudah meninggal, karena tidak mampu membayar biaya ambulans pada tahun 2017. Ia berharap, kasus serupa tidak terulang lagi di RSUDAM. (Ria/Sri) Dari Hal 1

dar yang telah ditentukan.

“Kepada masyarakat saya minta yang mempunyai anak, keluarga, tolong diingatkan, jangan sampai nanti rugi, karena motor ini sudah ada

ketentuannya, menggunakan knalpot standar, jadi kalau dilanggar, kita akan tindak tegas sesuai dengan ketentuan yang ada,’’ tegas Kapolresta. (Oscar)

10

Rabu, 12 Februari 2020

Lucinta Luna Positif, Barang Bukti Tiga Butir Ekstasi

Adhisty Zara

Media sosial diramaikan oleh nama Lucinta Luna. Ramai beredar sebuah foto seorang perempuan yang diduga Lucinta Luna diamankan terkait kasus narkoba.

Adhisty Zara Belajar Renang demi Film KUPAS TUNTAS JAKARTA - AKTRIS Adhisty Zara ditantang harus bisa berenang dalam film Mariposa. Sebab dalam film drama tersebut, dirinya menjalani sebuah adegan di dalam kolam renang.

Zara, sapannya, mengaku sempat takut lantaran dirinya selama ini tidak bisa berenang. "Aku takut dalam air, enggak bisa renang," kata Zara di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (11/2).

Mantan personel JKT48 itu terpaksa belajar renang demi menjalani adegan

dalam film Mariposa.

Sekitar sebulan lamanya Zara berlatih renang maupun menyelam.

"Sebulan workshop sampai latihan menyelam," ceritanya.

Perjuangan Zara tidak sia-sia. Dirinya merasa puas melihat hasilnya setelah trailer Mariposa diluncurkan.

Menurutnya, karakter yang coba dihadirkan sangat sesuai ekspektasi.

"Puas lihatnya. Berarti aku berhasil jadi centil (sifat Acha)," imbuh Zara.

Film Mariposa diangkat

dari novel laris karya Luluk HF. Rumah produksi Falcon Pictures dan Starvision mempercayakan penggarapan kepada Fajar Bustomi sebagai sutradara.

Mariposa melibatkan sejumlah pemain. Selain Zara, turut berperan Angga Yunanda, Syakir Daulay, Dania Salsabila, Abun Sungkar, Junior Roberts, dan sebagainya.

Film Mariposa berkisah soal kisah asmara Iqbal dan Acha yang bakal tayang di bioskop Indonesia mulai 13 Maret 2020. (Jpnn)

KUPAS TUNTAS JAKARTA - YA, dari infromasi, polisi menangkap Lucinta Luna atas dugaan kepemilikan dan penyalahgunaan narkotika. Belum diketahui detail penangkapan terkait sosok yang kerap mengundang kontroversi tersebut.

Kapolres Jakarta Barat, Kombes Audie Latuheru membenarkan perihal penangkapan tersebut.

Meski demikian, dirinya belum mau membeberkan detil penangkapan tersebut.

"Sebentar ya, saya lagi angkat telepon," kata Audi, Selasa (11/2).

Dari foto yang beredar tampak seseorang berambut pirang panjang menutupi wajahnya dengan topi dan kacamata hitam.

Tampak dua orang lakilaki dan perempuan menggunakan kaos DVI

Polri dan seorang yang menjelaskan diduga hasil tes cepat zat narkotika.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebut terdapat tiga orang lain yang turut ditangkap bersama Lucinta Luna pada Selasa dini hari (11/2).

"Pagi tadi ada empat orang yang diamankan.

Mereka LL (Lucinta Luna) H, D, N," kata Yusri.

Yusri menyatakan, keempatnya ditangkap di Apartemen Thamrin City.

Dari keempatnya salah seorang diantaranya adalah seorang aktris.

"Iya LL (Lucinta Luna) seorang publik figur," ujar dia.

Dalam penangkapan itu, polisi berhasil menemukan barang bukti berupa 3 butir ekstasi. Narkoba itu ditemukan di keranjang sampah. "(Ditemukan) di keranjang sampah," kata Yusri.

Polisi kemudian melakukan tes urine kepada Lucinta Luna dkk. Hasil pemeriksaan, Lucinta Luna dinyatakan positif narkoba.

"Yang bersangkutan dibawa ke Polres Jakbar dilakukan tes urine inisial LL positif mengandung Benzo, itu masuk ke psikotropika," jelas Yusri.

Calon Istri Beda 19 Tahun, Sahrul Gunawan Siap Lepas Status Duda mengenai dia, belum," ujar Sahrul.

"Tahu tapi aku bisa menangkap bisa klik sama gue. Belajar dari sebelumnya kenapa gagal begini gitu, jadi ada catatan seperti apa ya yang bisa dampingi gue," sambungnya lagi.

Sahrul Gunawan sebelumnya menikah dengan Indriani Hadi selama 9 tahun. Selama membina rumah tangga, mereka dikaruniai tiga orang anak. (Dtk)

Liburan Bareng, Nafa Urbach dan Zack Lee Didoakan Rujuk

Zack Lee & Nafa Urbach

KUPAS TUNTAS JAKARTA - NAFA Urbach dan Zack Lee kembali memamerkan kebersamaannya. Meski sudah bercerai, mereka tampak tetap akrab satu sama lain.

Kali ini, Nafa dan Zack terlihat mampir ke warung milik Tamara Bleszynski yang ada di Bali, Teh Manis,

KECANTIKAN MADEENASKINCLINIC Rahasia Kecantikan Halal & Natural.

Mau Wajah Cantik Alami, Berkilau & CerahAlami?Yangpastitanpatindakan operasi, Madeena Skin Clinic punya solusinya. Karena Cantik itu dirawat bukan diedit. Tlp : (0721) 5607 387 WA:0818207797/08117917797 JL. Pangeran Antasari Ruko 3AB, Kedamaian,B.Lampung,35121

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020 SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/Nasional, b. Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/ Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f. Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229.

Untuk info lengkap hub. Lim Sriyani 081279165253

bersama putrinya, Mikhaela Lee Juwono. Di situ, mereka juga menyempatkan foto bersama.

"Hari ini mampir ke @tehmanisbali punya kak @tamarableszynskiofficial, asli masakan rumah yg enak enak bgt apalagi terong baladonya and suasananya enak bgt silir2

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. Abadi Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman.

Hub. 0853 8456 5777. Jln. P.Antasari No. 171 B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng�, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu.

CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0852 6721 6611.

semriwing, goodluck kak buat @tehmanisbali," tulis Nafa Urbach dalam unggahan di Instagram.

Kebersamaan Nafa Urbach dan Zack Lee membuat netizen ramai bersuara.

Mereka diminta untuk rujuk.

"Ayo rujuk kak," komen akun @musumusuga.

"Semoga Kak nafa Dan Kak zack balikan lg amin," sahut @nunuk.gituloh123.

Ini bukan kali pertama buat Nafa dan Zack diharapkan bersatu lagi.

Diketahui mereka sudah berpisah sejak 2017.

Memang usai cerai, Nafa Urbach dan Zack Lee ingin kompak mengurus anak bersama. Mereka tak ingin buah hatinya kehilangan kasih sayang orang tua. (Dtk)

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/ Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek. 3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha). 0721 5613282.

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

MUSIK JUAL BELI LOGAM MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda.

Hubungi : 081379933788

SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota.

Hubungin segera: 085216105475.

Drs. Edison E. Sinurat.

Isu tersebut semula munccul dari unggahan Gebby Vesta. Tak lama Unggahan tersebut sudah tidak ada lagi.

Namun tangkapan layar unggahan Gebby Vesta soal Lucinta Luna itu sudah terlanjur menyebar.

"Siap2 pake baju oranye ya bang @lucintaluna ketahuan skr kehalluan loe karna emang pemake narkoba," tulis Gebby Vesta.

Terkait kebenaran isu tersebut masih belum dapat dipastikan. Namun dalam unggahan Instagram Storynya, Gebby Vesta seakan membeberkan bukti bahwa foto wanita yang tengah berada di kantor polisi itu adalah Lucinta Luna. Menyertai foto tersebut, Gebby Vesta menyindir Lucinta Luna.

"Allah don't sleep. Gue selalu bilang kasihan ke mami @zega_real saat mami nyaranin laporin dia ke polisi walau banyak bukti kejahatan dia, mami selalu nanya kenapa gue masih baik sama dia, dan gue selalu bilang nunggu dia ada etikad baik minta maaf. Tapi Allah lebih sayang sama gue dan mami, akhirnya dia keciduck dengan kasus yg lebih parah," lanjutnya. (Lp6)

Una Maulina

Sahrul Gunawan

KUPAS TUNTAS JAKARTA - SETELAH hampir empat tahun hidup sendiri, kini Sahrul Gunawan siap menikah dengan wanita pilihannya.

Tak mau lama-lama sendiri, Sahrul Gunawan akhirnya memperkenalkan kekasihnya, Una Maulina.

Dengan umur yang beda 19 tahun, aktor 43 tahun itu mantap ingin segera menikah.

"Usia aku sama dia kan bedanya 19 tahun, dia (usianya) 24 mau 25, aku 43 mau 44. Terus aku bilang, aku nggak mau pacaran maunya nikah," kata Sahrul, Senin (10/2).

SANGGAR BUNGA TERIMAPESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar.

Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

KOLAM CV.LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

JUAL RUMAH RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909, 081272193361 , 0811919121

Pemain 'Jin dan Jun' itu berencana akan menikah sebelum puasa. Hal itu dikarenakan ia masih menunggu Una Maulina untuk menyelesaikan kuliahnya.

Aktor yang mengawali kariernya sebagai model ini, mengaku belum terlalu mengenal sosok wanitanya, meskipun usianya beda 19 tahun. Sahrul menilai sang kekasih, sebagai sosok wanita yang sangat peduli dan sangat cocok untuk dirinya.

"Alhamdulillah nggak ada, dia orangnya ramah, care sama orang lain, kalau ditanya sudah tahu betul

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jl. Soe karno Hatta No. 52 D Suka bumi Indah, Ban darlampung. Telp : 0721-709216/ 081398800360 KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP:081369219080 PENGISIAN RACUN API CAHAYA ABADI, men jual berbagai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso 138 C (Dpn RS BudiMedika) Hb. 0851 07520099/081278001238

Rabu, 12 Februari 2020

PARIWARA

11

Rektor Unila Beri Governance Award Tiga Kepala Daerah Untuk Memotivasi Kepala Daerah Dalam Tata Kelola Pemerintahan yang Baik

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Lampung (Unila) menggelar acara penganugerahan Governance Award 2020, di Lantai dua Ruang Sidang Rektorat Unila, Selasa (11/2).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PENGHARGAAN Governance Award Lampung diberikan kepada tiga kepala daerah atas pengelolaan pemerintahan yang baik. Yaitu Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, Walikota Metro, A. Pairin dan Bupati Pringsewu, Sujadi Saddat. Penghargaan diberikan langsung oleh Rektor Unila Prof. Dr. Karomani, M.Si, di ruang sidang lantai 2 Gedung Rektorat Unila, Selasa (11/2).

Dalam sambutannya Rektor Unila Prof. Dr. Karomani, M.Si mengatakan, pemberian Governance Award merupakan salah satu wujud apresiasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Universitas Lampung kepada para kepala daerah di Provinsi Lampung yang telah berupaya mewujudkan pemerintahan yang unggul melalui 7 aspek yang menjadi objek penilaian.

Tujuh aspek itu, kata dia, meliputi reformasi birokrasi, pemerintahan yang bersih, pelayanan publik, keuangan daerah, kebebasan informasi, pelestarian budaya, dan penguatan demokrasi. Penganugerahan Governance Award ini, kata Karomani, baru pertama kali digelar Universitas Lampung, khususnya Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan rencananya akan menjadi event tahunan.

Governance Award ini, ujarnya, merupakan hasil penelitian terhadap 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung oleh tim peneliti Fa-

kultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unila sejak Agustus hingga November 2019 lalu. “Penilaian ini dilakukan secara objektif melalui proses angket, analisis data online, FGD, dan dokumentasi lapangan," jelasnya.

Menurutnya, penghargaan Governance Award 2020 diberikan selain sebagai bentuk apresiasi juga untuk memotivasi kepala daerah lainnya. "Penghargaan ini tentunya untuk memotivasi kepala daerah lain dalam tataklola pemerintahan yang baik di daerahnya," kata Rektor.

Bupati Pringsewu H.Sujadi pada kesempatan tersebut menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Unila yang telah memberikan Governance Award kepada Kabupaten Pringsewu. "Ternyata yang memilih Pringsewu adalah salah satu dari 7 Universitas terbaik di dunia.

Kami juga mengharapkan advice atau masukan dan saran dari Unila untuk perbaikan tata kelola peme-

Foto: Ist

FOTO BERSAMA - REKTOR Unila Prof. Dr. Karomani, M.Si foto bersama usai memberikan penghargaan Governance Award 2020 tiga kepala daerah, Selasa (11/2).

rintahan Kabupaten Pringsewu kedepan," kata Bupati Sujadi.

Walikota Metro Achmad Pairin mengucapkan terimakasih kepada tim penilai Unila atas penghargaan tersebut. Ia mengaku selama memimpin Kota Metro selalu menekan kepada jajaran

agar senantiasa disiplin dalam segala hal. "Yang saya utamakan yaitu masalah kedisiplinan, karena kedisiplinan adalah modal utama kita semua dalam melaksanakan tugas," ujarnya.

Walikota Bandar Lampung, Herman HN, mengucapkan terimakasih kepada tim peni-

lai, yang mana telah menilai Kota Bandar Lampung hingga mendapatkan governance.

Ia berharap dengan adanya penilaian ini, itu dapat memicu kepala daerah lainnya agar dapat memperbaiki kinerjanya menjadi lebih baik lagi. (Adv)

Bupati Pringsewu Terima Governance Award 2020 dari Universitas Lampung Bupati Pringsewu H.Sujadi menerima penghargaan Governance Award 2020 dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Lampung (Unila).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PENYERAHAN penghargaan dilakukan langsung oleh Rektor Unila Prof.Dr.Karomani, M.Si. pada acara penganugerahan Governance Award 2020, di Ruang Sidang Rektorat Unila Jalan Prof. Dr. Soemantri Brodjonegoro, Kelurahan Gedung Meneng, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, Selasa (11/2).

Selain Bupati Pringsewu, dua Walikota di Lampung juga mendapatkan penghargaan yang sama yakni Walikota Bandar Lampung H.Herman HN dan Walikota Metro H.Ahmad Pairin.

Bupati Pringsewu H.Su-

Hi. Sujadi Bupati Pringsewu

Hi. Fauzi Wakil Bupati Pringsewu

jadi pada kesempatan tersebut menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Unila yang telah memberikan Governance Award kepada Kabupaten Pringsewu. "Ternyata yang memilih Pringsewu adalah salah satu dari 7 Universitas terbaik di dunia.

Kami juga mengharapkan advice atau masukan dan saran dari Unila untuk perbaikan tata kelola pemerintahan Kabupaten Pringsewu kedepan," kata Bupati Sujadi.

Bupati Pringsewu juga mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sedang melaksanakan program penulisan Mushaf Al-Qur'an dalam

bahasa Lampung. "Al-Qur'an berbahasa Lampung ini merupakan salah satu komitmen Pemkab Pringsewu dalam rangka melestarikan budaya Lampung," ungkapnya.

Sementara itu, Rektor Unila Prof.Dr.Karomani, M.Si. mengatakan, pemberian Governance Award merupakan salah satu wujud apresiasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Lampung kepada para kepala daerah di Provinsi Lampung yang telah berupaya mewujudkan pemerintahan yang unggul melalui 7 aspek yang menjadi objek penilaian.

Tujuh aspek itu, kata dia, meliputi reformasi birokrasi,

TERIMA PENGHARGAAN BUPATIPringsewu H.Sujadi saat menerima penghargaan Governance Award 2020 dari Fisip Unila, Selasa (11/2).

Foto: Ist

pemerintahan yang bersih, pelayanan publik, keuangan daerah, kebebasan informasi, pelestarian budaya, dan penguatan demokrasi.

Penganugerahan Governance Award ini, kata Karomani, baru pertama kali digelar Universitas Lampung, khususnya Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan rencananya akan menjadi event tahunan.

"Governance Award ini

merupakan hasil penelitian terhadap 15 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Lampung yang telah dilakukan oleh tim peneliti Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unila sejak Agustus hingga November 2019 lalu. Penilaian ini dilakukan secara objektif melalui proses angket, analisis data online, FGD, dan dokumentasi lapangan," jelasnya.

Diketahui, turut hadir men-

dampingi Bupati Pringsewu, sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Pringsewu, diantaranya Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang Pemerintahan dan Kesra Relawan, SE, Kadis Kominfo Pringsewu Drs.H.Samsir Kasim, M.Pd.I., Sekdisdikbud Pringsewu dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Pringsewu Moudy Ary Nazolla, S.STP, MH. (Adv)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | RABU, 12 FEBRUARI 2020

BNN KABUPATEN LAMPUNG TIMUR MELAYANI REHABILITASI NARKOBA

GRATIS

GENERASI BERPRESTASI TANPA NARKOBA

SAY NO TO

! !

S G U DR

BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN LAMPUNG TIMUR Jl.Buay Selagai Komplek Perkantoran Pemkab Lampung Timur 34194 Tlp. SMS CENTER FAKSIMILI FACEBOOK EMAIL WEBSITE

: (0725) 7660069 : 0811 7216001 : (0725) 7660069 : BNN LAMPUNG TIMUR : bnnk.lampungtimur@gmail.com : https//lampungtimurkab.bnn.go.id

TERPILIH ZULKIFLI Hasan terpilih menjadi Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) periode 20202025. Wakil Ketua MPR itu berhasil memperoleh 331 suara dalam pemilihan yang digelar pada Kongres V, di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Foto: Ist

Calon Anggota PPK Mulai Akui Terlibat Parpol Saat proses wawancara, dari empat calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Bandar Lampung, salah satu diantaranya mengakui pernah tergabung dalam partai politik (Parpol).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HAL tersebut dikatakan langsung oleh Ketua KPU Bandar Lampung, Dedy Tria-

di saat ditemui usai mengikuti kegiatan pemberian penghargaan kepada kepala daerah di Universitas Lampung, Sealasa (11/2).

Dedy mengatakan, hasil temuan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandar Lampung akan menjadi pertimbangan KPU dalam melakukan penjaringan.

"Kita juga kemarin, saat proses tes wawnacara sudah kita klarifikasi calon PPK yang terindikasi, melihat dari bukti foto dan SK. Dan Ada yang mengakui dan mengiyakan dengan adanya SK tersebut," ujarnya.

Selain itu, Dedy juga me-

nerangkan, pada tanggal 15 Februari mendatang. Pihaknya akan minta tanggapan masyarakat. Dan apabila dari 10 besar tersebut masih ada yang terindikasi, maka sebelum pelantikan akan dilakukan klarifikasi sebelum pelantikan.

"Nanti kita bahas di rapat pleno, karena kita juga memiliki bahan, dari bawaslu, kemudian hasil dari klarifikasi nanti kita putuskan di pleno," tandasnya.

Sementara Bawaslu Kota Bandar Lampung terus memproses bukti, guna memperkuat temuan dugaan adanya indikasi PPK yang terafiliasi dengan partai politik.

Ketua Bawaslu Bandar Lampung, Candrawansah mengatakan, pencarian alat bukti lain ini guna memperkuat hasil termuan Bawaslu, apabila keempat calon PPK tersebut tetap diloloskan dalam rekuitmen PPK Bandar Lampung.

"Semua bukti sudah kita serahkan, kalau memang dia diluluskan, maka kita akan cari bukti tambahan untuk memperkuat, dan kita akan lakukan penangan pelanggaran," ungkapnya.

Candra juga menegaskan, apabila keempat calon PPK tersebut masuk lima besar, maka Bawaslu akan lakukan proses melalui penanganan pelanggaran.

"Kalau memang diloloskan maka kita proses kepenanganan pelanggaran dan akan kita klarifikasi baik KPU Bandar Lampung dan juga bersangkutan," ujarnya.

Selain itu, Candra juga mengatakan, penemuan adanya Calon PPK merupakan yang pertama, pasalnya pada Pilkada sebelumnya, anggota PPK hanya ditetapkan tanpa melalui proses seperti ini dan tanpa diawasi oleh Bawaslu.

"Penemuan ini baru yang pertama, karena pada pemilu dan pilkada sebelumnya hanya ditetapkan saja sehingga bawaslu tidak masuk dalam pengawasan perekrutan tersebut," ujarnya.

Ketika ditanya adanya indikasi memang calon PPK tersebut diperintahkan partai, Bawaslu mengaku belum mengamati sejauh itu. "Kita tidak sampai sedalam itu, tetapi yang pasti temuan ini akan kita proses," kata dia. (Sule)