Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Kamis, 23 Januari 2020

Page 1

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | KAMIS, 23 JANUARI 2020

 Pembongkaran Kios PKL Ditunda

PT Way Halim akan Bangun Mall di Areal PKOR Way Halim

DITUNDA - UPAYA penggusuran kios PKLdi atas lahan milik PT Way Halim di areal PKOR Way Halim, Bandar Lampung ditunda, akibat dihadang pedagang, Rabu (22/1). Pembongkaran ditunda hingga lima hari kedepan yakni Senin (27/1) mendatang. Foto: Sule/Kupas Tuntas

BANDAR LAMPUNG - UPAYA penggusuran kios pedagang kaki lima (PKL) di atas lahan milik PT Way Halim Rabu (22/1) di areal PKOR Way Halim, Bandar Lampung ditunda. Sesuai kesepakatan pedagang dan Pol PP, pembongkaran ditunda hingga lima hari kedepan yakni Senin (27/1) mendatang. Puluhan Pol PP yang tiba di lokasi penggusuran sekitar pukul 09.00 WIB, sempat bersitegang dengan puluhan pedagang yang menghadang. Pedagang menghalangi ekskavator yang akan merobohkan sejumlah kios milik pedagang. Negosiasi yang berlangsung selama dua jam pun berjalan dengan alot. Pedagang meminta kebijakan kepada petugas dari Pemerintah Provinsi Lampung, karena >> Baca

PT Hal 9

KLHK Tidak Tegas Tuntaskan Register 45  Gubernur Berharap Ada Langkah Kongkrit Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terkesan tidak tegas dalam menuntaskan persoalan di Register 45 Mesuji, yang hingga kini masih terus menuai konflik. KLHK berdalih masih mengkaji penyelesaian Register 45, meski permasalahan sudah berlangsung tahunan. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEPALA Sekretariat Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan KLHK, Kustanta Budi Prihatno mengatakan KLHK masih akan mengkaji persoalan yang ada di lahan Register 45 Mesuji.

Ia mengungkapkan, untuk menyelesaikan persoalan Register 45 harus dilihat dari persoalan kasusnya seperti apa. "Makanya tergantung kasusnya. Sebenarnya ketentuan kita sudah diatur dalam Peraturan Menteri 44/Menhut-II/2012 tentang pengukuhan kawasan hutan. Mana yang bisa, dan mana yang tidak, sudah diatur disitu," kata

Kustanta usai diskusi publik bertajuk “Membangun Sinergi dalam Upaya Konservasi Sumberdaya hutan dan Lingkungan” di gedung Universitas Bandar Lampung (UBL), Rabu (22/1). Ia melanjutkan, jika memang sesuai aturan memungkinkan, maka pihaknya akan melaksanakan aturan itu. "Tetapi jika aturan itu tidak ada, ya langkahnya kita memakai perhutanan sosial itu. Artinya, mereka boleh didalam kawasan, tetapi bukan untuk memiliki. Melainkan memberikan akses kepada masyarakat untuk bisa mengambil >> Baca

Foto: Sri/Kupas Tuntas

PAPARKAN KONDISI HUTAN - GUBERNUR Lampung, Arinal Djunaidi menyampaikan paparan kondisi hutan di Lampung pada diskusi publik bertajuk “Membangun Sinergi dalam Upaya Konservasi Sumberdaya Hutan dan Lingkungan” di gedung UBL, Rabu (22/1).

KLHK Hal 9

Bejat! Ayah Ajak Tetangga Cabuli Anak Tiri Hingga Hamil Pringsewu (Kupas Tuntas) PERBUATAN R (40) sebagai ayah tiri sungguh di luar nalar manusia. Ia dengan sengaja mengajak tetangganya, IS (48) mencabuli anak tirinya Bunga (15) yang masih duduk di bangku kelas 3 SMP, hingga hamil. Yang lebih mengejutkan, perbuatan asusila itu sudah dilakukan sejak korban masih duduk di sekolah dasar. Perbuatan kedua pelaku terungkap, saat korban mengalami sakit kepala dan sakit perut lalu dibawa berobat ke bidan desa setempat oleh gurunya.

Berdasarkan pengakuan korban, ayah tirinya melakukan pencabulan terhadap dirinya sebanyak 10 kali dan IS sebanyak 8 kali. Kapolsek Gadingrejo AKP Anton Saputra, mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Sumantri mengatakan, kedua pelaku ditangkap atas tindak lanjut dari laporan pengaduan HW (65) yang merupakan guru korban. "Guru korban melapor pada Selasa (21/1) dan tersangka ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya masing-masing pada pukul 18.00 WIB," kata AKP Anton Saputra, Rabu (22/1). AKP Anton mengungkapkan, pelaku R telah melakukan penca-

>> Baca

Bejat! Hal 9

PELAKU DIAMANKAN KEDUA pelaku pencabulan terhadap korban yang masih duduk di kelas 3 SMP diamankan di Mapolsek Gadingrejo, Rabu (22/1).

JAKARTA - KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) memastikan jika vuris corona belum masuk ke wilayah Indonesia. Meskipun demikian, Kemenkes sudah menetapkan 100 rumah sakit rujukan untuk infeksi emerging yang berkaitan dengan virus corona. Pernyataan Kemenkes ini disampaikan menanggapi adanya turis asal China yang berkunjung ke Bintan dikabarkan terinfeksi virus corona mirip pneumonia yang berasal dari Wuhan. Diduga turis tersebut mengalami gejala yang menunjukkan infeksi virus corona. Namun hingga saat ini dipastikan belum ada virus corona yang masuk ke Indonesia. "Belum, sampai hari ini (kemarin) Indonesia

Foto: Manalu/Kupas Tuntas

>> Baca

Kemenkes Hal 9

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Wong Bejo HIDUP adalah sebuah perjalanan. Orang tua dulu bilang jika mau menjadi orang sukses maka harus sekolah setinggi mungkin. Karena kunci kesuksesan seseorang adalah pendidikan. Filosofi itu tertanam Zainal Hidayat, SH kuat dalam benak saya. Seiring waktu berjalan, filosofi itu perlahan mulai pudar. Ada filosofi orang Jawa yang lebih relevan saat ini. Yakni "Wong pinter kalah karo wong bejo" atau orang pintar kalah dari orang beruntung. Sebenarnya, kalimat bijak itu sudah dari dulu saya dengar. Namun belakangan makna itu semakin dalam terasa. Pikiran jadi melayang saat mengenyam pendidikan SD, SMP, SMA hingga kuliah. Karena kini, meraih nilai tinggi saat pendidikan ternyata bukan jaminan untuk menjadi orang sukses di kemudian hari. Sejumlah lulusan perguruan tinggi yang meraih nilai IPK tinggi, >> Baca

bulan terhadap korban sejak tahun 2014. Sementara tetangganya, IS melakukan pencabulan

Kemenkes Siagakan 100 RS Rujukan Virus Corona

Wong Hal 9

Tinggal Empat Pekon di Pesisir Barat Belum Dialiri Listrik Dari 116 pekon yang ada di Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), sebanyak 112 pekon sudah dialiri listrik. Kini hanya tinggal empat pekon lagi yang belum menikmati penerangan listrik. Pesisir Barat (Kupas Tuntas) HAL itu disampaikan Bupati Pesibar, Agus Istiqlal saat melaunching program Listrik Desa (Lindes) dan penyalaan listrik melalui program bantuan biaya penyambungan KWH listrik kepada Pekon Suka Banjar dan Cahya Kuningan bertempat di Pekon Suka Banjar, Kecamatan Ngambur, Rabu (22/1). Program Lindes itu merupakan kerja sama Pemkab Pesibar dengan PT PLN guna

mewujudkan cita-cita dan harapan masyarakat di Pesibar menikmati penerangan listrik. "Ini merupakan wujud keseriusan kita bersama dalam rangka memberikan hak yang sama bagi seluruh masyarakat kabupaten pesisir barat tanpa terkecuali," ujar Agus Istiqlal. Agus Istiqlal mengatakan, program percepatan pasang baru listrik di Kabupaten Pesisir Barat selama tiga tahun ini telah menghabiskan dana sebesar Rp2.738.936.000 dan telah memberikan manfaat bagi 6.271 rumah tangga..

Foto: Nova/Kupas Tuntas

PENYALAAN LISTRIK - BUPATI Pesibar, Agus Istiqlal saat melaunching program Listrik Desa (Lindes) dan penyalaan listrik di Pekon Suka Banjar dan Cahya Kuningan bertempat di Pekon Suka Banjar, Kecamatan Ngambur, Rabu (22/1).

"Awal terbentuknya Kabupaten Pesisir Barat, kondisi kelistrikan di sini sangat memprihatinkan. Terlebih lagi masih banyak kecamatan yang belum berlistrik. Tapi dengan semangat memberikan pelayanan

kepada masyarakat, secara perlahan Pemkab Pesisir Barat dan PT PLN Lampung berhasil mewujudkan cita-cita dan harapan masyarakat guna menik>> Baca

Tinggal Hal 9


2

Kamis, 23 Januari 2020

EKONOMI

Pemprov-KPPU Sepakat Ciptakan Iklim Usaha Sehat BANDAR LAMPUNG - PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung menyambut baik kerjasama dengan Komite Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Wilayah II demi menciptakan iklim persaingan usaha yang sehat melalui pencegahan dan penegakan hukum persaingan usaha di Provinsi Lampung. Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto saat menerima audiensi dari KPPU Wilayah II, di Ruang Kerja Sekretaris Daerah, Rabu (22/1). “Kami sangat menyambut baik kerjasama ini guna mendukung pencegahan dan penegakan hukum persaingan usaha serta dukungan pengawasan kemitraan di Provinsi Lampung,” ujar Fahrizal. Kerjasama ini diharapkan selain menciptakan iklim persaingan yang sehat, juga menciptakan kesempatan berusaha yang sama bagi semua pelaku usaha sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di Provinsi Lampung. Dalam kesempatan itu, Kepala Kantor KPPU Wilayah II, Wahyu Bekti Anggoro menjelaskan, pihaknya melakukan audiensi dalam rangka meningkatkan silaturahmi serta meningkatkan hubungan dan kerjasama dengan Pemprov Lampung. “Kami beraudiensi dalam rangka meningkatkan silaturahmi, sekaligus meningkatkan hubungan dengan Pemprov Lampung. Sehingga kedepannya dapat menjalankan tugas dengan sebaik mungkin,” jelas Wahyu. Menurut Wahyu, pihaknya akan mendukung Pemprov Lampung dalam proses asistensi kebijakan pemerintah sehingga dapat terus berjalan di koridor persaingan usaha yang sehat. “KPPU akan membuka pintu komunikasi seluas-luasnya untuk Pemprov Lampung dalam upaya harmonisasi kebijakan pencegahan dan penegakan hukum persaingan usaha di Provinsi Lampung, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di Provinsi Lampung," ungkapnya. (Rls)

PARLEMEN

DPRD Lampung Minta Badan Penghubung Diperhatikan BANDAR LAMPUNG - BADAN Penghubung Provinsi Lampung di Pusat Pemerintahan yakni di Ibukota Negara, Jakarta merupakan etalase pemerintahan Provinsi Lampung di DKI Jakarta. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi 1 DPRD Lampung, Yozi Rizal saat melakukan sidak atau inspeksi mendadak di Kantor Badan Penghubung Provinsi Lampung/ Wisma Lampung di Jakarta, Rabu (22/1), sebelum bertolak ke Kantor Komisi Penyiaran Indonesia di Jalan Juanda, Jakarta. “Badan Penghubung Provinsi Lampung di Jakarta merupakan perwajahan utama Provinsi Lampung di Ibukota Negara, Jakarta. Sehingga menjadi etalase bagaimana persepsi rakyat Indonesia kepada Provinsi Lampung,” katanya. Oleh karena itu, menurut Yozi, Badan Pengubung Provinsi Lampung harus baik kualitas pelayanan, tampilan kantor, dan fasilitas yang disediakan. “Bu Yuda Sukmarina, Kepala Badan Penghubung Provinsi Lampung, memaparkan kepada kami perihal parkir yang perlu untuk diperluas, kemudian kendaraan operasional yang perlu peremajaan, menjadi hal yang patut diperhatikan,” ungkap Yozi Rizal. Yozi juga menjelaskan, bersama unsur Pimpinan dan Anggota Komisi 1 lainnya yang di Badan Anggaran yakni Mikdar Ilyas, Supriyadi Hamzah, dan Azuwansyah, akan mendorong dukungan anggaran yang dibutuhkan. Sementara, Mardani Umar, Wakil Ketua Komisi 1, menambahkan perihal pentingnya peningkatan tunjangan kinerja bagi pegawai yang bertugas di Badan Penghubung Provinsi Lampung di Jakarta. “Pertama, sebagai pihak yang terdepan dalam berhubungan dan berkomunikasi dengan pihak terkait di Ibu Kota Jakarta maka peningkatan pelayanan menjadi yang utama. Peningkatan pelayanan diawali dari perhatian kepada kesejahteraan pegawai yang bertugas. Oleh karenanya kami di Komisi 1 mendorong adanya peningkatan tunjangan,” tambah Mardani. (Dbs)

BANDAR LAMPUNG

5.962 Penerima PKH Lampung Tergraduasi Sejahtera Arahan dari Gubernur Lampung Arinal Djunaidi terhadap Program Keluarga Harapan (PKH) agar mampu memberikan andil dalam percepatan penurunan angka kemiskinan di Provinsi Lampung, telah berhasil mengraduasi 5.962 penerima PKH dengan kategori sejahtera mandiri. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MENURUT Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Sumarju Saeni, berdasarkan data Berita Acara Final Closing (BAFC) Tahap 1 tahun 2020, jumlah penerima PKH adalah 435.873 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Data tersebut masih memungkinkan bertambah, mengingat KPM perluasan PKH tahun 2019 belum seluruhnya masuk dalam BAFC Tahap 1 Tahun 2020. "Capaian positif PKH Lampung secara sederhana dapat dijelaskan dalam tiga hal yaitu KPM graduasi sejahtera mandiri, pembinaan bidikmisi melalui gerakan ayo kuliah dan pebinaan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Mandiri KPM PKH," ujar Sumarju, Rabu (22/1). Dengan berhasilnya graduasi itu, lanjut Sumarju, menunjukkan peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat. Sumarju menjelaskan, istilah graduasi PKH diartikan

Foto: Ist

DIDATANGI PETUGAS - KELUARGA Penerima Manfaat (KPM) untuk Program Keluarga Harapan (PKH) saat didatangi petugas.

bahwa kepesertaan PKH merasa sudah lebih sejahtera. Hal ini menjadi pertanda bahwa implementasi PKH memberikan dampak positif pada peningkatan kesejahteraan KPM PKH. Selanjutnya, Ia menjelaskan bahwa keberhasilan lainnya adalah pembinaan bidikmisi bagi anak KPM PKH melalui Gerakan Ayo Kuliah (GAK). Gerakan ini merupakan inovasi PKH Lampung yang mengupayakan anakanak PKH berprestasi dapat melanjutkan pendidikan tinggi. Tercatat sudah 350 anak PKH Lampung berhasil lanjut kuliah sejak 2017 - 2019. Mayoritas penerima bidikmisi, PMPAP Univeritas Lampung dan beasiswa lainnya.

"Yang terakhir, adalah pembinaan UEP Mandiri KPM. Saat ini jumlahnya telah menembus angka 7.164 jenis usaha. UEP ini adalah upaya Pendamping Sosial PKH dalam rangka meningkatkan perekonomian keluarga KPM melalui kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2)," katanya. Sementara itu, Korwil PKH Provinsi Lampung, Slamet Riyadi bersyukur atas pencapaian baik tersebut. "Kami, Dinas Sosial Provinsi, Kabupaten/Kota dan SDM PKH terus melakukan berbagai upaya perbaikan PKH. Terkait dengan beberapa keluhan masyarakat seperti masih adanya KPM PKH yang di-

sinyalir mampu, saat ini kami terus mengupayakan pembenahan data melalui pemutahiran data sebagaimana mekanisme dalam PKH," ujar Slamet. Keberhasilan mengraduasi 5.962 KPM PKH tersebut merupakan upaya persuasif 1870 SDM PKH Lampung PKH dalam rangka menyadarkan KPM PKH yang dirasa sudah sejahtera. "Tentu kami sangat terbuka dengan berbagai masukan yang positif bagi perbaikan PKH. Yang pada akhirnya diharapkan PKH mampu berkontribusi pada penurunan angka kemiskinan di Lampung sesuai harapan Gubernur Lampung," tuturnya. (Erik)

Wagub Tandatangani MoU Zona Integritas Bebas Korupsi Bandar Lampung (Kupas Tuntas) WAKIL Gubernur Lampung Chusnunia Chalim menandatangani Deklarasi Janji Kinerja tahun 2020 dan pencanangan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), di Ballroom Novotel, Rabu (22/1). Deklarasi tersebut ditandai dengan penandatangan memorandum of understanding (MoU) antara Pemerintah Provinsi Lampung dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil

Kemenkumham) Lampung. Wagub Nunik menyampaikan MoU tersebut dalam rangka penghormatan, pemenuhan, perlindungan, penegakan dan kemajuan hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) di Provinsi Lampung. “Kita semua berkeyakinan Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Lampung mampu memberikan peran yang sangat maksimal dan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat khususnya terkait dengan kerjasama pembentukan produk hukum daerah, pembangunan kesadaran hukum masyarakat dan bantuan hukum bagi masyarakat miskin ,” ujarnya.

Nunik menilai, Lampung berjaya takkan bisa terwujud tanpa adanya perwujudan hukum dan HAM yang maksimal di Provinsi Lampung. Oleh karena itu, lanjutnya, semua pihak harus menjunjung tinggi Hukum dan HAM karena menjadi kewajiban dan tanggung jawab bersama antara individu, pemerintah dan negara. “Dengan adanya kerja sama dan koordinasi para penyelanggara negara di daerah, diharapkan memberi penguatan implementasi hukum dan HAM di Lampung, demi mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya,” ujar Nunik. Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Lampung, Norli mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk membangun SDM unggul dan meningkatkan integritas menuju WBK/WBBN. Menurut Norli, pada tahun 2020 tantangan akan semakin berat. Terutama dengan kompleksitas masalah, kemajuan teknologi dan makin meningkatnya budaya digital masyarakat. “Era revolusi industri 4.0 menuntut kita semua untuk melakukan transformasi pelayanan publik, transparansi, sinergi dan kolaborasi,” ujarnya. (Rls)


Kamis, 23 Januari 2020

BANDAR LAMPUNG

3

Dianggap Tak Becus Mendata KPM

Lurah se-Bandar Lampung Gerudug Kantor Pemkot Sebanyak 126 lurah se-Kota Bandar Lampung mendatangi kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, guna mengklarifikasi terkait statement Wakil Walikota Bandar Lampung M. Yusuf Kohar, yang mengatakan para lurah tersebut bekerja tidak benar dalam mendata Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk penyaluran Program Keluarga Harapan (PKH). Bandar Lampung (Kupas Tuntas) "KAMI merasa terganggu dan tersinggung yang disampaikan wakil walikota. Kami sudah bekerja semaksimal mungkin, dan berbuat kepada masyarakat siang malam," ungkap Ketua Forum Lurah se-Kota Bandar Lampung, Rosbandi di kantor pemkot setempat, Rabu (22/1). Menurutnya, Pemkot Bandar Lampung merupakan kesatuan sistem. Sehingga apabila seluruh lurah itu tidak benar, berarti semua yang berada dalam sistem itu pun tidak benar. Karena pada dasarnya semua memiliki tugas dan fungsinya masing-masing. "Tugas kami melayani masyarakat di wilayah masingmasing. Kita mau Pemkot Bandar Lampung menjadi contoh bagi kota seluruh

Jawa," kata dia. Sementara perwakilan lurah dari Kecamatan Kedamaian, Hendri mengungkapkan terkait carut marutnya pendistribusian penerima PKH yang terjadi di kelurahan. "Yang menyatakan bahwa yang mendapat PKH itu orang yang dekat dan saudara dari lurah atau RT itu tidak benar," ujarnya. Ia juga menerangkan, program ini sudah hadir dan datanya sejak tahun 2015, yang diminta oleh pihak kementrian untuk diverifikasi. Maka dari itu lurah dan RT memfasilitasi karena yang tahu warga adalah lurah dan RT. "Saya punya data 2015. Yang kami usulkan 380 orang, namun yang diverifikasi hanya 172, dan kita tidak bisa mengusulkan. Kita juga pernah mengusulkan sebanyak 224 orang tetapi tidak ada yang keluar. Kalau kita dikatakan gak bener, kami sangat

tidak terima. Karena kita sudah luar biasa mengabdi kepada masyarakat. Saya menangis mendengar perkataan dari bapak Wakil Walikota," pungkasnya. Sementara saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Wakil Walikota Bandar Lampung, M Yusuf Kohar mengaku tak mempermasalahkan tindakan dari para lurah tersebut mendatangi kantor pemkot. Sebab, apa-

pun statement yang dia keluarkan beberapa waktu lalu, adalah aduan langsung dari masyarakat. “Saya enggak mempermasalahkan, saya biasa-biasa saja. Karena omongan saya itu benar, warga lho yang mengadu kepada saya tentang ketidakadilan mereka selama ini,� ujar Kohar. Bahkan menurutnya, pasca kedatangan lurah tersebut, ia justru mendatangi

Ketua Forum Lurah Kota Bandar Lampung, Rosbandi yang juga Lurah Tanjung Gading. Dalam pertemuan itu, ia mengatakan bahwa PKH merupakan bantuan pusat yang disalurkan lewat Dinas Sosial (Dinsos), baik di tingkat provinsi maupun kota, dalam hal ini dibawahi langsung oleh kepala daerah. "Kalau untuk urusan PKH dan Rastra ini kan melalui Dinsos. Nah, Dinsos ini di tiap

daerah dibawahi kepala daerah, di Bandar Lampung jelas dibawah wali kota. Perpanjangan tangan wali kota kan ada camat dan lurah. Itu yang kita pertanyakan," katanya. Ia menjelaskan, bahwa selama ia melakukan sidak ke berbagai kelurahan, warga miskin masih banyak mengadu tidak mendapatkan bantuan PKH. Dan seharusnya, hal tersebut diketaui oleh lurah. (Sule/Wanda)

GERUDUK KANTOR PEMKOT - SEBANYAK 126 lurah se-Kota Bandar Lampung mendatangi kantor Pemkot Bandar Lampung, Rabu (22/1), guna mengklarifikasi terkait statement Wakil Walikota Bandar Lampung M. Yusuf Kohar, yang mengatakan para lurah tersebut bekerja tidak benar dalam mendata Keluarga Penerima Manfaat untuk penyaluran PKH. Foto: Sule/Kupas Tuntas

Pinjaman Fiktif, Manajer Koperasi Gelapkan Uang Rp 1 M Polda Bantu Selidiki Temuan Mayat Anonim Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

KBP M. Barly Ramadhany Dirreskrimum Polda Lampung

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SUBDIT III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung, ikut turun tangan guna membackup Polres Lampung Tengah (Lamteng), untuk mengungkap penemuan mayat tanpa identitas (anonim) di area kebun sawit, Kecamatan

Bumi Ratu Nuban, Kabupaten Lampung Tengah. Dirreskrimum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhany mengatakan, pihaknya mengerahkan satu tim untuk membackup Polres Lamteng. "Kita turunkan satu tim ke sana, dan saya juga berangkat siang ini," kata Barly, Rabu (22/1). Dikatakan Barly, sampai saat ini belum diketahui identitas mayat tersebut, dan apa penyebab kematiannya. Warga Kampung Bumiratu, Kecamatan Bumi Ratu Nuban, melaporkan temuan mayat tanpa identitas di area kebun sawit kampung tersebut pada Selasa (22/1) malam. Polisi yang turun menemukan mayat pria tak dikenal itu mengenakan ikat pinggang berlogo Dinas Perhubungan. (Oscar)

Jangan Sebatas Menertibkan KETIKA mendengar istilah Pedagang Kaki Lima (PKL), terlintas dalam pikiran kondisi yang kumuh, kotor, serta bikin macet. Banyak yang beranggapan, keberadaannya menganggu pemandangan, menyita trotoar jalan, sehingga menjadi sasaran petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk melakukan penertiban. Layaknya kota besar, Bandar Lampung juga memiliki banyak tempat PKL, salah satunya area PKOR Way Halim yang saat ini dilakukan pembongkaran oleh Satpol PP. Pembongkaran yang sempat diwarnai ketegangan antar pedagang dengan petugas ini, lantaran PT Way Halim Permai selaku pemilik lahan akan melakukan proses revitalisasi yakni pendirian Mall di lahan tersebut. Padahal banyak pedagang yang sudah lama berjualan dierea tersebut. Disatu sisi, PKL memang menganggu pandangan mata, dengan gerobak yang sudah lusuh, dekil, namun dibutuhkankan masyarakat. Seiring dengan perkembangan jumlah penduduk, meningkatnya perekonomian, dengan luas jalan sama, maka area untuk berjalan kaki (pedestrian) menjadi tidak ideal lagi. Namun disisi lain, adakah upaya Pemerintah untuk bertanggung jawab saat pembongkaran PKL ini, lapak mereka menjadi rusak, atau kehilangan mata pencarian. Seharusnya Pemprov maupun Pemerintah setempat sudah mempunyai payung hukum dengan Peraturan Daerah tingkat Propinsi maupun Kabupaten/Kota tentang Pedagang Kaki Lima. Artinya ketika petugas trantib menertibkan itu ada dasar hukumnya, karena secara sosial, ada gesekan kepentingan antara petugas trantib yang menjalankan tugas untuk menertibkan, dari sisi PKL "terpaksa" berjualan di trotoar untuk mencari sesuap nasi, demi menghidupi keluarga. Karena dengan penertiban itu, muncul masalah baru, yakni PKL merugi karena lokasinya tidak strategis, sepi pembeli, atau mereka bingung mau berjualan dimana. (*)

INGOT Maniur Simbolon (27), warga Kelurahan Pematang Wangi, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, harus duduk di kursi pesakitan Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Rabu (22/1). Ingot didakwa telah meng-

gelapkan uang di koperasi tempatnya bekerja. Akibat perbuatannya, koperasi tersebut mengalami kerugian Rp 1 miliar lebih. Terdakwa diduga menggelapkan uang dengan modus memanipulasi data. Jaksa penuntut umum (JPU) Neli Asri dalam dakwaannya menyebutkan, terdakwa bekerja di Koperasi Makmur Mandiri sebagai manajer.

Memanfaatkan jabatannya tersebut, Ingot membuat pinjaman fiktif. "Terdakwa melakukan pinjaman fiktif dengan menggunakan 125 nama orang di Koperasi Makmur Mandiri," ujar jaksa. Karena peminjam fiktif, lanjut JPU, terjadi tunggakan. Pihak koordinator wilayah Lampung pun melakukan pengecekan. "Dari hasil pengecekan

ditemukan bahwa penunggak yang mengajukan pinjaman melalui terdakwa data fiktif," tuturnya. Kata JPU, perbuatan terdakwa berlangsung selama dua tahun. "Akibatnya, perusahaan mengalami kerugian sebesar Rp 1.032.500.000," tuturnya. Terdakwa diancam pasal 372 KUHP jo pasal 64 ayat 1 KUHP. (Dbs)

Pendaftar PPK Sudah Mencapai 292 Orang Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SEJAK dibukanya pendaftaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada 18 Januari lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandar Lampung mencatat jumlah pendaftar sudah mencapai 292 orang, untuk penempatan di 20 kecamatan se-Kota Bandar Lampung. Ketua KPU Kota Bandar Lampung, Dedy Triyadi mengatakan, di Rabu (22/1) saja, pendaftar PPK hingga pukul 16.00 WIB berjumlah 112 orang dengan rincian laki-laki berjumlah 67 orang dan perempuan 45 orang. Dengan begitu, lanjut Dedy, sampai di hari kelima ini, pendaftaran calon PPK untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) di kota Bandar Lampung sudah mencapai 292 pendaftar, dengan rincian laki-laki berjumlah 195

Foto: Sule/Kupas Tuntas

PENDAFTARAN PPK - PARA pendaftar Panitia Pemilihan Kecamatan sedang menyerahkan berkas lamaran oleh petugas di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandar Lampung, Rabu (22/1).

orang dan perempuan berjumlah 97 orang. "Jumlah total pendaftar PPK sampai dengan hari kelima ini sebanyak 292 orang. Pada hari pertama diketahui 5 orang, hari kedua 24 orang,

hari ketiga 74 orang, hari ke empat 77 orang, dan hari ini di hari kelima yang daftar berjumlah 112 orang," ungkapnya. Ia mengatakan, masyarakat dapat mendaftar PPK dengan mendatangi lang-

sung ke aula KPU Kota Bandar Lampung dengan membawa persyaratan untuk pilkada tahun ini. Waktu pendaftaran, kata dia, masih berlangsung sampai tanggal 24 Januari mendatang. (Sule)

Kades di Pesawaran Korupsi Dana Desa 202 Juta BANDAR LAMPUNG DIDUGA menggelapkan ang-

garan dana desa (ADD), Kepala Desa Gedong Dalom,

Foto: Sule/Kupas Tuntas

SUASANA padatnya pemukiman di Kota Bandar Lampung dengan masyarakat yang heterogen.

Kecamatan Way Lima, Pesawaran bernama Hasbunallah (50) diseret ke Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Rabu (22/1). Dalam pembacaan dakwaan, jaksa penuntut umum ( JPU) Syukri mengatakan bahwa terdakwa Hasbunallah telah melakukan penyimpangan ADD. "Penyimpangan dilakukan dalam pembangunan drainase di Dusun II Desa Gedong Dalom, Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran tahun anggaran 2017," kata JPU saat membacakan dakwaan. "Terdakwa menyuruh melakukan atau ikut serta melakukan perbuatan secara melawan hukum memperkaya diri sendiri atau orang

lain atau suatu korporasi yaitu memperkaya saksi Sahlina selaku bendahara dan saksi Jailani selaku Pelaksana Teknis Pengelolaan Keuangan Desa (PTPKD) tahun anggaran 2017, dalam penuntutan terpisah," terang JPU. Dari hasil audit, kerugian negara akibat perbuatan terdakwa mencapai Rp202 juta. "Perbuatan terdakwa dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara sebesar Rp 202.860.341," sebutnya. Terdakwa diancam pidana sesuai ketentuan pasal 2 ayat 1 dan pasal 3 jo pasal 18 ayat 1 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (Dbs)


4

Kamis, 23 Januari 2020

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang. Direktur: Rospita Uli Sitorus. Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat. Pemimpin Perusahaan: Suhaili. Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat. Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Herwanda Pratama. Redaktur : Oscar. Asred: Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman. Metro : Johansyah (Ka. Biro). Lampung Timur : Sigit. Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia. Lampung Tengah: Sutowo. Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama. Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti. Pringsewu: TutorManalu. PesisirBarat: Nova.

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan. LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi. TulangBawang: Erwin(Ka.Biro). TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan. WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra. Mesuji: Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak),Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: Reni Susilawati. ManagerKeuangan: Andi Wira. StafKeuangan: Ketut Meri Andani. ManagerMarketing: LindaRosmalaDewi. Sekretaris Marketing : Dwi Puspita Sari. Staf Marketing : Agung Adhie Utama. PemimpinRedaksi Kupastuntas.co : Donald Harris Sihotang. StafOnline: Mita Wijayanti,WidyaFirmadana, BudimanLuky, CandraMurti Ayuningtyas. Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika. Security: AndreasSyafryanto. BagianUmum: Yusuf.

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya. Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593. Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

KRIMINAL

Tiga Pelaku Narkoba Dibekuk Polisi PRINGSEWU - SATUAN Reserse Narkoba Polres Pringsewu menangkap tiga orang yang diduga sebagai pelaku Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkoba jenis sabu di Kecamatan Ambarawa. Ketiga pelaku yang diamankan diantaranya Marwoto (39) warga Pekon Sumberagung, Isma Palupi (35) warga Pekon Ambarawa dan Suhardi Ala Oploh (45) warga Pekon Ambarawa, Kecamatan Ambarawa Kabupaten Pringsewu. "Mereka ditangkap Sabtu (18/1) sekitar pukul 15.30 WIB," ungkap Kasat Resnarkoba Polres Pringsewu Iptu Dedy Wahyudi mewakili Kapolres AKBP Hamid Andri Soemantri, Rabu (22/1). Ia mengatakan, Marwoto dan Isma Palupi ditangkap bersamaan dirumah Marwoto. Dari tangan Marwoto didapat barang bukti berupa satu buah plastik klip bekas pakai, satu buah plastik bening bekas pakai, satu buah pipa kaca bekas pakai, satu buah alat hisap sabu bong, satu buah sumbu, dua buah potongan sedotan, dua buah cotton but, satu buah korek api gas, satu buah dompet warna biru. "Saat dilakukan tes urin positif mengandung zat Methamphetamine," kata Iptu Dedy. Sedangkan dari pelaku Isma Palupi, imbuhnya, disita barang bukti berupa satu buah plastik klip berisi sabu, satu buah lembar potongan tisu warna putih, satu buah kotak rokok merk Class Mild dan saat dilakukan tes urin juga positif zat Methamphetamine. Selanjutnya petugas melakukan interogasi pengembangan dan menangkap Suhardi dirumahnya berikut sejumlah barang bukti salah satunya kaki roda meja yang dijadikan untuk menyimpan barang haram tersebut. "Juka terbukti bersalah ketiga pelaku akan dijerat dengan pasal 112 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara," tandasnya. (Manalu)

Terancam Punah, Harga Ikan Masheer Capai Rp700ribu Lampung Barat (Kupas Tuntas) IKAN Masheer merupakan Ikan air tawar lokal Indonesia, meski penyebarannya hampir merata di seluruh Indonesia, akan tetapi saat ini keberadaannya terancam punah. Di kabupaten Lampung Barat, Ikan masheer lebih dikenal ditengah masyarakat dengan nama ikan sirran, nama ini jelas berbeda dengan nama di etiap daerah. Langkanya keberadaan ikan masheer menarik minat Dinas Perikanan kabupaten Lampung Barat untuk melakukan budidaya. Namun karena keterbatasan kemampuan, pihak dinas akan mengirimkan perwakilan untuk belajar budidaya di Balai riset perikanan air tawar dan penyuluh pertanian Bogor. Kabid Pemasaran dan Pengendalian Dinas Perikanan Lambar, Relegius Helman mengatakan, selain karena ikan masheer terancam punah, pihaknya juga tertarik

melakukan budidaya dikarenakan harga jual ikan yang dijuluki sang raja deras ini mencapai 10 kali lipat jika di jual ke pulau jawa. "Jadi rencanaya kita akan mengirimkan kelompok yang terdiri dari pengawas perikanan, pembenih atau pembudidaya dan perwakilan dinas untuk magang di Balai riset perikanan air tawar dan penyuluh pertanian bogor. Jadi nanti mereka yang berangkat sekitar 20 orang ini akan belajar mulai dari pembenihan sampai budidaya ikan masheer," kata Relegius, Rabu (22/1). "Kita tertarik karena harga jual ikan masheer ini cukup tinggi, berbeda dengan ikan nila dan mas. Di Lampung Barat saja harganya berkisar di 70 sampai 80ribu perkilonya, namun di pulau jawa cukup fantastis karena mencapai 500 hingga 700ribu perkilonya. Artinya cukup potensial dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya petani ikan," sambung Relegius. (Iwan)

PRINGSEWU - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

Satu Rumah Rusak Akibat Angin Kencang

ď Ž Polres dan Pemkab Beri Bantuan

Foto : Ist

PORAK PORANDA - INILAH Kondisi rumah milik Paikin yang tertimpa pohon yang disebabkan hujan lebat dan angin kencang, Rabu (22/1).

Rumah milik Paikin yang berada di RT.04/RW.01 Pekon Sumber Rejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu tertimpa pohon , Selasa (21/1) sekitar pukul 21.30 WIB. Pringsewu (Kupas Tuntas) KABID Logistik dan Kedaruratan BPBD Pringsewu, Sugeng mengatakan, tumbangnya pohon tersebut diakibatkan hujan lebat disertai angin kencang. "BPBD langsung turun ke lokasi, namun berhubung sudah malam sehingga disepakati untuk melakukan evakuasi esok harinya," ungkap Sugeng mewakili Kepala BPBD Pringsewu Edi Sumber Pamungkas, Rabu (22/1).

Sugeng mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sementara rumah korban mengalami kerusakna dibagian dapur dan kamar mandi. "Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah," katanya. Kapolsek Pagelaran AKP Syafri Lubis membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan jajaran Polres Pringsewu dan pihak terkait telah melakukan evakuasi sekaligus memberi bantuan kepada korban. "Polres Pringsewu juga telah melakukan sosialisasi

siaga bencana kepada warga sekitar," tandasnya . Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri mengunjungi korban yang rumahnya tertimpa pohon. Kunjungan tersebut didampingi Kepala Dinas Sosial Bambang Suharmanu, Kepala BPBD Edi Sumber Pamungkas, KabagOp Polres Pringsewu AKP Langgeng, Kapolsek Pagelaran AKP Syafri Lubis. "Rumah korban sudah kita evakuasi, selain memberi bantuan kepada korban juga kita lakukan sosialisasi tanggap bencana alam di pekon setempat," ungkap Kapolsek Pagelaran AKP Syafri Lubis. Kepala Dinas Sosial Pring sewu Bambang Suharmanu mengatakan bantuan yang diserahkan ke -

pada korban berupa kebutuhan dasar seperti beras, telur, air kemasan mineral, supermi dan lainnya. Adapun Rumah milik Paikin yang berada di RT.04/RW.01 Pekon Sumber Rejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu tertimpa pohon , Selasa (21/1) sekitar pukul 21.30 WIB. Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Pringsewu Sugeng mengatakan, tumbangnya pohon tersebut diakibatkan hujan lebat disertai angin kencang. "BPBD langsung turun ke lokasi, namun berhubung sudah malam sehingga disepakati untuk melakukan evakuasi esok harinya," ungkap Sugeng mewakili Kepala BPBD Pringsewu Edi Sumber Pamungkas. (Manalu)

Waralaba di Pringsewu Hanya Setor Pajak Parkir 100 Ribu Perbulan Pringsewu (Kupas Tuntas) KOMISI II DPRD Pringsewu merasa miris terhadap keberadaan Indomaret dan Alfamart yang belakangan ini semakt menjamur di Kabupaten Pringsewu. Pasalnya, retribusi yang dihasilkan dari Indomaret - Alfamart serta Mini Market sangat minim. Disatu sisi menjamurnya Waralaba tersebut mematikan pelaku UKM apalagi warung kecil yang hanya modal pas pasan otomatis akan tutup terutama warung warung yang jaraknya hanya beberapa mater. "Dari hasil Sidak yang dilakukan Komisi II Komisi I dan Komisi III ke sejumlah Waralaba terkuak jika retribusi pajak parkir dari Indomaret dan Alfamart sangat minim sekali, pada hal Waralaba yang klasifikasi C omzetnya mencapai Rp 15 juta perhari, klasifikasi A omzetnya antara Rp 50 - 60 juta

perhari," ungakp Ketua Komisi II Maulana M Lahudin. Oleh karena itu, imbuh Maulana, Komisi II, Komisi I dan Komisi III akan memanggil semua pihak termasuk pengelola waralaba yang di sidak kemarin. Dan jika tidak memberikan kontribusi sesuai yang diharapkan Pemerintah Kabupaten maka akan direkomendasikan untuk diberhentikan izin operasinya. "Pekan Depan Komisi II akan memanggil Badan Pendapatan dan pengelola waralaba," ujar Maulana M Lahudin, Rabu (22/1) Dikonfirmasi terpisah, Kepala Badan Pendapatan Pringsewu Hipni mengaku, masih kecilnya pajak parkir, karena setiap Indomaret dan Alfamart hanya menyetor pajak parkir sebesar Rp100 ribu perbulan. "Yang menyetor langsung perusahaan secara global," ungkapnya. Menurut Hipni di Kabu-

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

SIDAK INDOMARET - KOMISI I, II dan III DPRD saat Sidak Indomaret di dekat Tugu Tani Pringsewu, Selasa (21/1).

paten Pringsewu ada 27 Alfamaret dan Indomaret sekitar 35. Mengenai pajak reklame ditentukan sesuai Perda dan Perbub. "Hitungannya berdasarkan berapa ukurannya, apakah pakai lampu dan apakah sisi satu atau dua, Reklame juga dibayar secara global oleh perusahaan bukan pertiap Indomaret/Alfamart," kata dia.

Hipni mengatakan saat ini Bapenda sedang mengkaji untuk menaikkan tarif pajak parkir bagi setiap ndomaret/Alfamart termasuk MM 1000 yang berada di Pekon Sidoharjo. "Nanti akan disesuaikan dengan tingkat keramaian Waralaba, idealnya minimal Rp500.000, perbulan,"tandasnya. (Manalu)

Propam Polres Lambar Periksa Kelengkapan Anggota Lampung Barat (Kupas Tuntas) ANGGOTA Propam Polres Lampung Barat (Lambar) yang dipimpin langsung Kasie Propam Iptu Arnis Daely menggelar operasi Penegakan, Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) kepada anggota Polsek Balikbukit, Rabu (22/1). Kegiatan diawali dengan memberikan arahan kepada anggota Polsek Balikbukit yang di gelar di halaman Polsek didampingi

Kapolsek Balikbukit Iptu Samsul Bahri, Bersama Kanit Provos Polsek Se tempat Bripka M. Rozak. Setelah melaksanakan arahan Kasie Propam bersama Kapolsek dan anggotanya langsung memerintahkan anggota untuk mengeluarkan identitas anggota mulai dari KTP, SIM serta KTA. Tak hanya itu Kasie Propam juga melakukan pemeriksaan Kartu Senpi anggota, dan kebersihan senjata api dinas berikut penampilan anggota Polri seperti sikap

tampak mulai dari rambut, jenggot, lonceng Polsek, dan buku mutasi tinta merah. Iptu Arnis Daely mendampingi Kapolres Lam bar, AKBP Rachmat Tri Hariyadi, menerangkan, operasi ini merupakan razia kelengkapan Identitas dan sikap tampang kepada seluruh anggota kepolisian yang bertugas di mapolsek Balikbukit. "Dalam razia ini perlu dilakukan secara berkala untuk mendisiplinkan anggota polisi selalu membawa kelengkapan identitas yang

diperlukan serta penam pilan anggota sehingga dalam melayani masyarakat anggota terlihat rapi dan mengedepankan senyum,sapa dan salam," jelas Kasie Propam. Apabila anggota yang terbukti melanggar dan tidak membawa kelengkapan identitas serta penampilan yang kurang rapi diberikan tindakan disiplin dan dicatat dalam buku catatan pelanggaran anggota. “Namun dalam razia tersebut belum kita temukan pelanggaran,�ucapnya. (Iwan)


Kamis, 23 Januari 2020

PESAWARAN - METRO - TUBA - WAY KANAN

Kader Lansia Bakal Dapat Asuransi BPJS Ketenagakerjaan Metro (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kota (Pemkot) Metro akan merealisasikan usulan sebanyak 1359 kader posyandu, kader lansia, kesejahteraan RT untuk mendapat asuransi ketenagakerjaan dari BPJS. Realisasi anggaran tersebut akan dialokasikan didalam APBD Perubahan tahun 2020. Walikota Metro, Achmad Pairin berjanji akan merealisasikan usulan sebanyak 1359 kader posyandu dan lainya untuk diasuransikan ke BPJS Ketenagakerjaan. "Usulan berikutnya, yaitu mengenai kesejahteraan RT, Kader Posyandu dan lainnya yang berjumlah sekitar 1359 orang mengusulkan untuk dimasukan ke BPJS Ketenagakerjaan. BPJS tersebut bayarnya Rp 14 ribu/bulan,"ucap Pairin usai Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro Utara, Rabu (22/1). Ia mengatakan, bahwa alasan masyarakat mengusulkan BPJS tersebut, agar dalam melaksanakan tugas dijamin oleh asuransi. "Misal kalau sakit dan

Misal kalau sakit dan dirawat dijamin asuransi, dan kalau sampai meninggal dunia dapat santunan Rp42 juta

dirawat dijamin asuransi, dan kalau sampai meninggal dunia dapat santunan Rp42 juta, serta anaknya akan disekolahkan sampai sarjana,"terangnya. Tentunya mengenai usulan-usulan tersebut, Pairin mengaku tidak masalah, dan akan segera ditindak lanjuti. "Namun yang jelas jumlahnya tidak banyak, aturannya diperbolehkan dan keuangan cukup kenapa tidak,"katanya. Ia menambahkan, untuk 1359 orang kader tersebut mulai dari Kader Posyandu, Kader Lamsia dan lainnya akan mulai mendapat BPJS Ketenagakerjaan pada Anggaran Belanja Tambahan (ABT). "Untuk 1359 kader akan masuk asuransi ditahun ini, ya karena setahun memerlukan anggaran sekitar Rp 228 juta, tepatnya di ABT,"tandasnya. (Han)

5

Maju Jalur Independen, Wajib Kantongi 28.021 Dukungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran telah menetapkan syarat dukungan yang harus disiapkan bagi Calon Kepala Daerah yangingin maju melalui jalur perseorangan ataupun Independen pada Pilkada serentak 2020. Pesawaran (Kupas Tuntas) KETUA KPU Pesawaran, Yatin Putra Sugino, mengatakan, total KTP Elektronik (EKTP) yang mesti dikumpulkan oleh seseorang yang hendak maju melalui jalur perseorangan atau Independen adalah sebanyak 28.021 E-KTP atau pun Surat Keterangan (Suket) yang

diterbitkan Disdukcapil setempat sebagai ganti E-KTP. "Ya bagi masyarakat yang ingin mencalonkan diri dari perseorangan itu harus mendapatkan syarat dukungan, yaitu mengumpulkan KTP elektronik ataupun Suket minimal 28.021," ucap Yatin, Rabu (22/1). Ia mengatakan, hal tersebut berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan dalam Undang-undang No-

mor 10 Tahun 2016, yang saat ini masih menjadi salah satu pedoman bagi KPU dalam menyelenggarakan pemilihan umum, selain dari pada PKPU. Sebab, lanjutnya, dalam UU nomor 10 Tahun 2016 dituliskan perihal ketentuan surat dukungan untuk calon independen adalah jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) dari pemilu terakhir dikalikan dengan 8,5 persen. "Ya di pemilu terakhir kan di pileg jumlah DPT kita ada 329.655, nah dari situ berdasarkan aturan Undangundang tadi kita kalikan dengan 8,5 persen, maka ketemulah nilai 28.021 itu tadi,"

jelas Yatin. Ia juga mengatakan, surat dukungan ataupun E-KTP tersebut sudah harus disetorkan kepada KPU pada pertengahan bulan Februari, sebab nantinya akan ada verifikasi yang dilakukan oleh KPU melalui PPS dan juga PPK. Selain itu, Yatin juga mengatakan untuk pendaftaran calon perseorangan akan tetap sama jadwal pendaftarnya dengan calon yang maju melalui partai politik. "Ya kalau untuk jadwal dan juga lain-lain saya rasa sama saja dengan calon dari partai tidak ada yang berbeda," tutup dia. (Reza)

Pemkab Diharapkan Dukung Keberadaan Posyandu

Polres Ringkus Pemakai dan Pengedar Sabu Way Kanan (Kupas Tuntas) SATRESNARKOBA bersama satrekrim Polres Way Kanan yang dibantu oleh Polsek Blambangan Umpu menangkap pengedar atau penyalaahgunaan narkotika jenis sabu, serta meringkus dua tersangka di Kampung Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way Kanan, Rabu (22/1). Tersangka berinisial AR (39), warga Kecamatan Negeri Agung, Way Kanan, dan AY (52) warga Desa Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupten Tulang Bawang, serta WA (37) warga Kampung Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Agung, Way Kanan. Kapolres Way Kanan, AKBP Andy Siswantoro, melalui Kasat Narkoba AKP I Made Indra Wijaya mengatakan, kronologis kejadian pada hari Senin (20/1), petugas memperoleh informasi dari masyarakat bahwa sering terjadi penyalahgunaan narkotika golongan I bukan tanaman jenis sabu di Kampung Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Agung. Petugas yang mendapatkan informasi tersebut, lalu melakukan penyelidikan yang

mendalam, dan berhasil mengamankan satu orang laki-laki yang berinisial AR didalam rumahnya. Adapun barang bukti yang berhasil disita oleh petugas di rumah AR diantaranya, satu bungkus plastik klip bening ukuran kecil yang di dalamnya terdapat kristal putih diduga narkotika jenis sabu seberat 0,17 gram, kemudian pelakubeserta barang bukti dibawa ke Polres Way Kanan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksan AR pun mengaku barang narkotika jenis sabu ia dapat dari pelaku berinisial AY, selanjutnya petugas melakukan penyelidikan di Kampung Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Agung, Way Kanan. Sesuai informasi yang didapatkan dari AR, dan pada pukul 19.00 Wib petugas berhasil mengamankan dua orang laki-laki yang mengaku berinisial AY dan WA di dalam rumah milik pelaku WA. ”Akibat perbuatannya pelaku dapat dikenaakan pasal 112 ayat (2) UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat lima tahun,”tandasnya. (Sandi)

Purwoasri Diguyur Rp9 Miliar untuk Infrastruktur Metro (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kota (Pemkot) Metro menganggarkan Rp9 Miliar pada tahun ini untuk kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro Utara. Anggaran tersebut diprioritaskan untuk pembangunan infrastruktur. Wali Kota Metro, Achmad Pairin menyampaikan, banyak menerima laporan terkait sejumlah infrastruktur di Kelurahan Purwoasri yang kondisinya mulai rusak. "Usulan tersebut antara lain, masalah pembangunan

fisik yang perlu ditindaklanjuti. Selain itu masalah drainase dan juga ada jalan yang perlu pemeliharaan untuk diperbaiki," ujar Pairin saat diwawancarai awak media usai kegiatan Musrenbang di aula Kelurahan setempat, Rabu (22/1). Walikota juga mengaku, telah menginstruksikan dinas terkait untuk melakukan pengecekan terhadap sejumlah infrastruktur yang butuh perbaikan tersebut. "Tadi sudah saya suruh melihat langsung dengan pak RW nya, mana yang perlu diperbaiki,"tambahnya (Han)

Foto : Sandi/Kupas Tuntas

FOTO BERSAMA - KETUA TP PKK Way Kanan, Dessy Afriyanti Adipati foto bersama usai membuka pelatihan peningkatan kapasitas kader posyandu tingkat kabupaten Way Kanan tahun 2020, di GSG Way Kanan, Rabu (22/1).

Way Kanan (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Way Kanan diharapkan terus mendukung keberadaan posyandu sebagai layanan kesehatan masyarakat. Hal tersebut diungkapkan, Ketua TP PKK Way Kanan, Dessy Afriyanti Adipati saat membuka pelatihan peningkatan kapasitas kader posyandu tingkat kabupaten Way Kanan tahun 2020, di Gedung Serba Guna (GSG)

Way Kanan, Rabu (22/1). Dalam sambutannya, Dessy mengapresiasi Dinas Kesehatan serta semua pihak yang menyelenggarakan kegiatan ini, sebagai upaya membantu dan memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat. Menurutnya, dukungan pemerintah terhadap keberadaan posyandu terus diupayakan, berbagai kebijakan telah dibuat dengan bermacam kegiatan dan program yang telah dilaksanakan agar posyandu tetap

eksis dan menjadi gerbang terdepan pemberdayaan masyarakat. "Upaya peningkatan posyandu menjadi tanggungjawab semua pihak termasuk kader posyandu, peran kader dalam penyelenggaraan posyandu sangat besar, karena se lain sebagai pemberi in formasi juga sebagai peng gerak m a s y a r a k a t untuk datang ke posyandu,”ucapnya. Menurutnya, salah satu permasalahan dalam penyelenggaraan posyandu

adalah masih kurangnya pengetahuan kader baik dari sisi akademis mau pun teknis. “Kita ketahui bersama bahwa kader merupakan ujung tombak dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan di Posyandu," terangnya. Dessy menambahkan, keberadaan kader menjadi hal yang sangat penting dan strategis ketika pelayanan yang diberikan ke masyarakat dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan derajat kesehatan. (Sandi)

Penghapusan Tenaga Kontrak, Pemkab Tunggu Arahan Pusat Pesawaran (Kupas Tuntas) SETELAH adanya informasi kesepakatan antara Komisi II DPR RI, Kementrian PAN-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengenai penghapusan jenis-jenis Pegawai seperti tenaga honorer secara bertahap, hingga kini Peme-

rintah Kabupaten Pesawaran masih menunggu instruksi Pemerintah pusat. "Ya, memang kalau berdasarkan aturan berupa PP 49 tahun 2019 dimana PPK dilarang merekrut tenaga honor dan Undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), memang hanya ada dua jenis status kepegawaian secara nasional yaitu PNS

dan PPPK," ungkap, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pesawaran Sunyoto, Rabu (22/1). Namun begitu, kata dia, keterbatasan jumlah ASN yang ada di Pesawaran juga menjadi pertimbangan Pemerintah Daerah untuk melakukan rekrutmen tenaga kontrak. "Kita tahu bersama, jumlah ASN yang kita miliki

Foto : Johan/Kupas Tuntas

DIWAWANCARAI - WALIKOTA Metro, Achmad Pairin saat dikonfirmasi wartawan usai Musrenbang yang berlangsung di aula Kelurahan setempat, Rabu (22/1).

masih kekurangan, makanya ada beberapa kebutuhan tenaga pegawai yang belum terpenuhi tapi bisa dibantu terisi dengan adanya tenaga kontrak," katanya. Disinggung terkait, wacana penghapusan tenaga kontrak oleh Pemerintah Pusat tersebut, saat ini pihaknya masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Pemerintah Pusat. "Yang pasti kita sekarang masih menunggu, kita kan punya kepanjangan tangan dipusat, agar bersama-sama bisa mencari solusi, dan jangan sampai ada masalah baru terkait hal ini, apalagi mengenai perekrutan PPPK, dimana beberapa waktu lalu sudah ada yang dinyatakan lulus tapi hingga sekarang belum mendapatkan SK, ini juga perlu kita segera selesaikan," ucapnya. "Yang jelas kami akan berkoordinasi, bagaimana untuk menyelesaikan dan menangani permasalahan anak-anak honor ini," timpalnya. Diketahui, hingga saat ini ada sebanyak 2.427 orang tenaga kontrak yang ada di Kabupaten Pesawaran. (Reza)


6

Kamis, 23 Januari 2020

LAMPUNG UTARA

Atik Rusmiaty Ambarsari Jabat Kajari Kotabumi Lampung Utara (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

SERAH TERIMA JABATAN - KEPALA Kejari Kotabumi baru,Atik Rusmiaty Ambarsari ketika menerima penyerahan tugas dari Yuliana Sagala di kantor Kejati Lampung, Rabu (22/1).

Kejari Kotabumi Selamatkan Uang Negara 8 Miliar Kejaksaan Negeri Kotabumi, Lampung Utara sejak Oktober 2018 hingga Desember 2019 telah menyelamatkan keuangan negara lebih Rp8 miliar. Lampung Utara (Kupas Tuntas) KEPALA Kejaksaan Negeri Kotabumi, Yuliana Sagala mengatakan jumlah tersebut meliputi perkara dari bidang Datun yaitu perkara bantuan hukum dalam bentuk letigasi maupun non letigasi serta pelayanan

hukum sebayak 22 perkara. "Dari sini kami telah berhasil memulihkan keuangan negara sebesar Rp8,1 miliar lebih dan penyelamatan keuangan negara dalam bentuk sertifikat tanah dengan taksiran Rp 250 juta," kata Yuliana Sagala, kemarin. Tidak hanya itu, pihaknya juga telah menyetorkan hasil lelang pengelolaan barang bukti dan telah disetorkan ke kas negara sebear Rp 101 juta. Sedangkan untuk Bidang Pidana Khusus, menurut Yuliana, pihaknya juga telah

melakukan penyelamatan keuangan negara melalui eksekusi uang pengganti perkara pidana khusus sebesar Rp 79, 8 juta lebih. "Lalu dari penerimaan negara bukan pajak dari pembayaran denda perkara sebesar Rp200 juta," paparnya. Begitu juga untuk perkara pelanggaran lalulintas, Kejari telah menyetorkan denda tilang sebanyak 19.015 pelanggar dengan total denda yang berhasil disetorkan sebesar Rp1,004 miliar lebih. (Sarnubi)

ATIK Rusmiaty Ambarsari menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Kotabumi, Lampung Utara mengantikan Yuliana Sagala yang mendapatkan tugas baru di Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Acara serah terima jabatan berlangsung di kantor Kejaksaan Tinggi Lampung, Rabu (22/1). Kasi Intelejen Kejaksaan Negeri Kotabumi, Hafiez mengatakan, sebelumnya Atik Rusmiaty Ambarsari menjabat sebagai Kepala Bagian Tata Usaha di Kejaksaan Tinggi Banten. "Acara sertijabnya tadi (kemarin), malam harinya digelar acara ramah tamah di Kejaksaan Negeri Lampung Utara," kata Hafiez. Ia menambahkan, mantan

Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Utara, Yuliana Sagala mendapatkan promosi jabatan baru yang ditugaskan sebagai Kepala Bagian Tata Usaha pada Sekretariat Jaksa Agung Muda Intelejen Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Sementara itu, Plt Bupati Lampung Utara, Budi Utomo menyampaikan ucapan selamat datang kepada kepala Kejaksaan Negeri Lampung Utara yang baru dan diharapkannya bisa bersinergi untuk membangun kabupaten setempat agar kedepan bisa semakin kuat, hebat dan bermartabat. "Selamat datang kepada ibu Atik Rusmiaty Ambarsari, sebagai kepala Kejaksaan Negeri Lampung Utara semoga dapat bersinergi dengan baik untuk membangun Kabupaten Lampung Utara yang semakin kuat, hebat dan bermartabat," ucap Budi Utomo. (Sarnubi)

KRIMINAL

Pembawa Kayu Jadi Tersangka LAMPUNG UTARA - KEPOLISIAN Resor (Polres) Lampung Utara menetapkan sopir dan kernet mobil truk bernomor polisi R 1962 DM yang membawa 104 potong kayu jenis sonokeling sebagai tersangka dalam perkara ilegal logging. Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP M Hendrik Apriliyanto mendampingi Kapolres AKBP Budiman Sulaksono mengatakan, ditetapkannya kedua tersangka dalam perkara ilegal logging itu berdasarkan hasil penyelidikan kepada kedua pelaku yang diketahui bernama Jubaidi dan Teguh Oktavianto, warga Kecamatan Tanjung Raja, Lampung Utara. "Terhadap pelaku yang diduga telah dengan sengaja mengangkut hasil penebangan di kawasan hutan tanpa izin dan tanpa memiliki dokumen yang merupakan surat keterangan sah hasil hutan,” kata AKP M Hendrik Apriliyanto, Rabu (22/1). Dijelaskan AKP M Hendrik Apriliyanto, keduanya dijerat Pasal 83 ayat 1 huruf A Undang-undang Nomor 18 tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan pengrusakan hutan dengan ancaman hukuman minimal 1 tahun, maksimal 5 tahun serta pidana denda paling sedikit Rp500.000.000 dan paling banyak Rp2.500.000.000. "Kedua pelaku itu ditangkap personil Polhutbun saat mengemudikan kendaraan truk mitsubishi colt diesel warna hijau dengan nomor polisi R 1962 DM. Waktu kejadiannya pada Rabu (1/1/2020) sekira pukul 03.25 WIB," kata Kasat. (Sarnubi)

LAMPUNG TIMUR

Polsek Labuhan Maringgai Bentuk Pokdar Kamtibmas Kepolisian Sektor (Polsek) Labuhan Maringgai, Polres Lampung Timur membentuk Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat atau (Pokdar Kamtibmas). Lampung Timur (Kupas Tuntas) KAPOLSEK Labuhan Maringgai, Kompol Yaya mengatakan bahwa pembentukan Pokdar Kamtibmas tersebut

mengikuti telegram Kapolda Lampung tentang pembentukan Pokdar Kamtibmas Provinsi Lampung Kompol Yaya menjelaskan, Pokdar Kamtibmas itu beranggotakan elemen masyarakat dan instansi pemerintah.

“Peran dari Pokdar Kamtibmas membantu pihak kepolisian memecahkan persoalan sosial di tengah masyarakat. Contohnya seperti mencegah kenakalan remaja,” kata Kapolsek saat pertemuan dengan masyarakat di Balai Desa Labuhan Maringgai, Rabu (22/1). Selain itu, lanjut dia, Pokdar Kamtibmas turut berpartisipasi membangun daerah khususnya di wilayah Kecamatan Labuhan Maringgai.

Sementara itu, Camat Labuhan Maringgai Indarwati menyambut baik Pokdar Kamtibmas yang digagas kepolisian. "Mudah-mudahan semua masyarakat bisa bersinergi semua, "ujarnya. Ia menambahkan, keberadaan Pokdar Kamtibmas diharapkan bisa membantu menciptakan keamanan dan kenyamanan di tengah-tengah masyarakat. Sehingga situasi yang ada lebih kondusif. (Ant)

Foto: Ist

BENTUK POKDAR KAMTIBMAS - KAPOLSEK Labuhan Maringgai Kompol Yaya dan unsur Forkopincam Labuhan Maringgai melakukan pembentukan Pokdar Kamtibmas di Balai Desa Labuhan Maringgai, Lampung Timur, Rabu (22/1).

Polisi Bekuk Spesialis Pencuri Motor Lampung Timur (Kupas Tuntas) POLSEK Sekampungudik, Lampung Timur mengamankan spesialis pelaku pencurian sepeda motor. Tersangka adalah Jn (16) warga Kecamatan Sekampungudik. Selain tersangka, turut diamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Revo bernomor polisi BE3237NZD milik Andreas Prayitno (44) warga Desa Gunungsugih Besar Kecamatan Sekampungudik. Kapolres Lampung Timur AKBP Wawan Setiawan melalui Kapolsek Sekampungudik Iptu

Foto: Ist

PENCURI MOTOR - POLSEK Sekampungudik, Lampung Timur mengamankan spesialis pelaku pencurian sepeda motor Jn (16), warga Kecamatan Sekampungudik, Selasa (21/1).

Mirga menjelaskan, terungkapnya kasus itu berawal dari aksi pencurian sepeda motor yang dilakukan tersangka di rumah Andreas Prayitno, Selasa (21/1) pukul 17.30 WIB. Modusnya, jelas dia, ter-

sangka berniat mencuri sepeda motor korban dengan cara merusak kontak menggunakan kunci leter T. Namun, aksi tersangka ketahuan korban. Mengetahui aksinya ketahuan, tersangka

langsung kabur. “Di saat bersamaan ada petugas Polsek Sekampungudik sedang patroli dan langsung mengejar tersangka bersama korban serta warga sekitar. Tersangka akhirnya

berhasil diamankan kemudian digelandang ke Polsek Sekampungudik guna mempertanggung jawabkan perbuatannya,” jelasnya, kemarin. Saat menjalani pemeriksaan, tersangka mengaku

sudah 29 kali beraksi di wilayah hukum Polsek Sekampungudik dengan tempat kejadian peristiwa berbeda. “Kami masih mengembangkan penyidikan atas kasus ini,” pungkasnya. (RL)


Kamis, 23 Januari 2020

LAMPUNG TENGAH KRIMINAL

Pelaku Curat Jalan Tol Diringkus LAMPUNG TENGAH - ANGGOTA Polsek Terusan Nunyai menangkap pelaku pencurian dengan pemberatan (curat), Aan Andrianto (26) warga Kampung Gunung Batin Ilir, Kecamatan Terusan Nunyai dan Jamsari alias Joni (45), warga Gunung Agung. Kapolsek Terusan Nunyai Iptu Edi Suhendra, mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma mengatakan penangkapan kedua pelaku berawal dari laporan Eko Winardi (40), warga Lebuh Dalem, Menggala, Tulang Bawang pada 14 Januari 2020. “Pelaku mengambil sejumlah barang yang disimpan di rest area KM 163 jalan tol Gunung Batin milik PT MPE berupa granit ukuran 60x60 merek Sandimas sebanyak 136 dus. Dan kabel, solar, mesin bor sanyo, serta gerobak sorong,” kata Edi, kemarin. Dikatakan, polisi mendapat informasi keberadaan pelaku, kemudian melakukan penggerebekan ke rumah tersangka di Kampung Gunung Batin Udik. “Kedua pelaku dijerat dalam perkara pencurian dengan pemberatan pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara,” pungkasnya. (Rls)

7

Disdukcapil Rekam Data E-KTP di Sekolah

Polres Lamteng Patroli di Jalinsum LAMPUNG TENGAH - ANGGOTA Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Tengah (Lamteng) melakukan patroli dan pengamanan wilayah di simpang-simpang keramaian Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Rabu (22/1). Kasat Lantas AKP Padil A Rohim mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma mengetakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengatur lalu lintas dan membantu warga untuk menyeberang jalan. “Kami juga melaksanakan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas dengan cara lisan (teguran simpatik) dan tulisan (dengan menggunakan blangko tilang),” jelasnya. Ia menambahkan, pihaknya juga memberikan pemahaman pengemudi kendaraan agar tertib di jalan sesuai dengan aturan– aturan yang ada serta membawa SIM dan STNK. “Pengemudi tidak boleh di bawah umur serta harus memahami rambu– rambu lalu lintas dan marka jalan serta menggunakan helm standar SNI,” tegasnya. Ia berharap, dengan kegiatan ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas di wilayah hukum Polres Lamteng serta memberikan efek jera kepada pelanggar lalu lintas sehingga dapat tertib berlalu lintas. (Rls)

Foto: Ist

SAMPAIKAN SAMBUTAN - KETUA Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Tengah, Ellya Lusiana Loekman beri sambutan saat meninjau pelayanan perekaman data e-KTP, KK dan akta kelahiran di MAMaarif 1 Kecamatan Punggur, Selasa (21/1).

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Lampung Tengah, Ellya Lusiana Loekman meninjau langsung pelayanan perekaman data e-KTP, KK dan akta kelahiran di MA Maarif 1 Kecamatan Punggur. Lampung Tengah (Kupas Tuntas) DALAM arahannya, Ellya Lusiana Loekman berpesan kepada para siswa MA Maarif 1 Punggur untuk menjauhi narkoba, seks bebas, pernikahan dini dan per-

Foto: Ist

PATROLI - ANGGOTA Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Tengah (Lamteng) melakukan patroli dan pengamanan wilayah di simpang-simpang keramaian Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Rabu (22/1).

gaulan bebas. “Perilaku menyimpang atau pergaulan yang sifatnya negatif, itu harus dijauhkan dari diri generasi muda,” kata Ellya, Selasa (21/1). Ia melanjutkan, kegiat an perekaman e-KTP di MA Maarif 1 Punggur merupakan bukti pelayanan gratis yang masuk program kerja Bupati Lamp u n g Te n g a h L o e k m a n Djo yosoemarto. Dikatakan, Pemkab Lampung Tengah akan terus memberikan pelayanan gra-

tis kepada masyarakat baik berupa pelayanan dan pembuatan e-KTP, KK dan akta kelahiran. “Selain itu, ada pelayanan kesehatan gratis, dimana pemerintah hadir dan langsung turun ke bawah untuk melayani masyarakatnya,” ungkapnya. Hadir dalam kegiatan ini Kadis PMK Firdaus Rokain, Camat Punggur Priyadi, Kabid Disdukcapil Evi Diana, kepala MA Maarif 1 Punggur dan uspika Punggur. (Hendra)

LAMPUNG SELATAN

Daftar Demokrat Bayar 5-10 Juta

Foto: Dirsah/Kupas Tuntas

AMBIL BERKAS - SEORANG kader internal mengambil berkas penjaringan di kantor DPC Partai Demokrat Lampung Selatan, Rabu (22/1).

DPC Partai Demokrat (PD) Lampung Selatan membuka penjaringan bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati untuk perhelatan Pilkada serentak 2020, Rabu (22/1). Lampung Selatan (Kupas Tuntas) KETUA tim penjaringan PD Pilkada Lampung Selatan, M Ator menjelaskan penjaringan dibuka hingga 1 Febuari 2020. "Hari perdana Partai Demokrat membuka penjaringan balonbup dan balonwabup untuk Pilkada Lampung Selatan 2020," katanya di sekretariat penjaringan

Pilkada Lampung Selatan di Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda. Ia menjelaskan, pada penjaringan hari perdana, sudah ada dua balon dari kader internal yang mengambil berkas. Pertama, Amin Syamsudin yang mengambil berkas balon wakil bupati. Kedua adalah Sutomo Hendra yang mengambil berkas untuk posisi balon bupati. "Jadi keduanya meru-

pakan kader-kader Partai Demokrat. Pak Amin mengambil berkas (balon) wakil dan dr Sutomo mengambil berkas (balon) bupati," terangnya. Selain itu, lanjut dia, Ishak melalui LO-nya Sabtori ikut mengambil berkas pencalonan balon bupati dan wakil bupati. "Iya, tadi LO pak Ishak juga mengambil dua berkas, untuk balon bupati dan wakil," jelas M Ator. Ia menambahkan, akan ada balonbup yang juga akan mengambil berkas di PD Lampung Selatan yakni Hari Putra sebagai ba lonbup. "Iya, total untuk hari ini

ada 4 calon yang sudah menghubungi kita untuk mengambil berkas penjaringan," ujarnya. Informasi yang dihimpun Kupas Tuntas, Irfan Nuranda Djafar melalui LO-nya Budi Setiawan juga akan mengambil berkas untuk balonbup di sekretaris DPC PD Lampung Selatan. Ketika ditanya soal biaya administrasi, Ator menyatakan untuk berkas balon bupati sebesar Rp10 juta dan balon wakil bupati Rp5 juta. "Kita ingin me lihat keseriusan para balon untuk mendaftar dan maju dari Partai Demokrat," je lasnya. (Dirsah/Edu)

PEMERINTAHAN

Aparatur Desa Tak Lulus SMA Dicopot LAMPUNG SELATAN - DINAS Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Lampung Selatan dalam waktu dekat akan mendata seluruh perangkat desa yang tidak memiliki ijazah SMA/sederajat. Hal itu dilakukan guna menindaklanjuti UU Nomor 6/2014 tentang desa, yang dimana terdapat aturan soal aparat desa yang wajib berijazah SMA/sederajat. Kepala DPMD Lampung Selatan Rohadian menyatakan, pekan depan pihaknya akan turun dan melakukan pendataan terkait hal tersebut. "Insya Allah, minggu-minggu depan kita akan turun untuk melakukan pendataan," jelasnya pada wartawan, Rabu (22/1). Ia menegaskan, kepada aparatur desa mencakup RT, RW, Kadus dan Sekdes yang tidak memiliki ijazah SMA/Sederajat dapat digantikan posisinya. "Dari amanat undang-undang, mereka yang tidak memiliki ijazah bisa dicopot dan diganti oleh orang yang layak sesuai dengan aturan yang berlaku," katanya. Rohadian menjelaskan, pendataan tersebut sebagai langkah awal untuk melihat berapa jumlah aparat desa yang tak memiliki ijazah SMA di Kabupaten Lampung Selatan. Setelah diketahui jumlahnya, nanti dilakukan rapat bersama jajaran terkait, untuk memutuskan sistem yang akan diterapkan. Pihaknya pun tidak akan gegabah dalam memutuskan soal pengantian aparatur desa yang dianggap tidak memenuhi persyaratan sesuai dengan UU 6/2014 tersebut. Oleh karenanya akan dilaksanakan rapat bersama agar tidak menimbulkan polemik baru di tengah pemerintahan desa. "Karena ini menyangkut peraturan, jadi suka atau tidak suka harus dilaksanakan dan diberlakukan. Tentunya ini berproses, dimana tujuan akhirnya di dalam membentuk struktur apartur kelembangaan desa yang sesuai dengan peraturan yang berlaku," tandasnya. (Dirsah/Edu)

Camat Sragi Belum Terisi LAMPUNG SELATAN - PASCA Bibit Purwanto dilantik sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Lampung Selatan, jabatan camat Sragi hingga saat ini masih kosong. Karena sebelumnya Bibit Purwanto menduduki posisi camat Sragi. Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Lampung Selatan, Puji Sukanto mengakui telah ada proses untuk pengantian posisi camat Sragi pasca ditinggal Bibit Purwanto. "Sudah dinaikkan, memang sampai sekarang belum turun SPT untuk Plt (Pelaksana tugas) Camat Sragi. Ini agak penting mengingat posisi itu adalah kepala disebuah wilayah," ujarnya, Rabu (22/1). Dia menyebutkan, biasanya yang menjadi Plt adalah sekretaris atau orang yang telah berpengalaman di sana (kantor Kecamatan Sragi). "Biasanya sih sekretarisnya yang ditunjuk sebagai Plt camat, nanti kita lihat saja siapa Plt-nya sesuai SPT," kata Puji. (Dirsah/Edu)


8

Kamis, 23 Januari 2020

TUBABA

Budayawan dari 8 Negara Hadiri Pembukaan Megalithic Millenium Art

DPRD Bakal Panggil Rekanan Pembangunan Irigasi Way Tulung Balak Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas)

Foto : Rahmad/Kupas Tuntas

MEGALITHIC MILLENIUM ART - PERTUJUKAN kesenian pada acara Sharing Time Megalithic Millenium Art,di Kabupaten Tulangbawang Barat, Rabu (22/1).

Sharing Time Megalithic Millennium Art helatan Pemkab Tulang Bawang Barat (Tubaba) resmi dibuka di Kota Budaya Ulluan Nughik, Kelurahan Panaragan Jaya, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Rabu (22/1). Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) KEGIATAN ini dihadiri penggiat seni dan budayawan dari delapan negara, budayawan nasional, Bupati Umar Ahmad, Wakil Bupati Fauzi Hasan, Sekda Tubaba Herwan Sahri, hingga Budayawan Lampung

Ansyori Djausal, Pembukaan Megalithic Millennium Art ditandai dengan adanya Tarian Budaya Lampung yakni Tari Singer Penguten, hingga Tarian Nenemo. Ketua Pelaksana, Semi Ikra Anggara menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan refleksi kilas balik kemasa depan, yang me-

rupakan ruang publik dalam komunikasi yang sejajar antara satu sama lain, sehingga bisa berdiskusi dan komunikasi dengan memunculkan kembali kebudayaan leluhur. “Dalam rangkaian kegiatan acara pembukaan hari ini kita akan bergulir ke Las Sengok (Tiyuh/Desa Karta), untuk melaksanakan prosesi pelepasan Ikan, Kerbau, Menanam Pohon, Peletakan Batu yang akan diakhiri dengan Tarian Nenemo,”ucapnya. Sementara itu, Bupati Tubaba, Umar Ahmad mengucapakan selamat da-

tang kepada tamu un d a ngan yang hadir. Ia mengharapkan, dengan pembangunan ini, dpaat menjadikan Tubaba sebagai kota budaya yang berbasis ekologi. Dalam rangka memperkuat itu semua, Pemkab telah menyusun langkah dan strategi untuk melakukan promosi wisata tersebut. “Didalam sharing time ini kita juga ingin mem berikan sebuah tanda yang nantinya akan menjadi ke nangan untuk masa-masa yang akan datang,”tan dasnya. (Rahmad/Dbs)

KOMISI III DPRD Tulangbawang Barat (Tubaba) menyoroti pembangunan peningkatan jaringan Irigasi Way Tulung Balak yang di kerjakan oleh CV. Aulia Akbar. Diketahui Pembagunan jaringan irigasi Way Tulung Balak milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tubaba ini diperkirakan menelan anggaran Rp3,6 Miliar, namun terpantau baru dua bulan selesai dibangun, sudah banyak titik yang mengalami kerusakan. Ketua Komisi III DPRD Tubaba, Paisol mengatakan, pihaknya akan kroscek pembangunan tersebut yang mana proyek itu masih dalam pemeliharaan. "Hari ini kita belum bisa kasih tanggapan, karena kita masih ada kegiatan, besok kita kroscek pembangunan itu", kata Paisol, Rabu (22/1). Ia juga mengatakan, akan melakukan pemanggilan kepada Dinas PUPR dan Kontraktor terkait, agar mengetahui permasalahan mudah

rusaknya irigasi tersebut. “Kami secepatnya akan panggil, nanti kita akan atur jadwalnya,”ucapnya. Sebelumnya diberitakan, pembangunan jaringan irigasi Way Tulung Balak tahun 2019 diduga asal jadi. Pembagunan yang baru selesai dikerjakan dua bulan lalu ini, kini sudah beberapa titik mengalami kerusakan. Salmun, warga sekitar mengatakan, pembangunan drainase ini bermasah, karena pondasinya tidak sesuai dengan volume air yang akan keluar menuju sungai Tulangbawang. "Yang mana pondasi untuk pembungan ini seharusnya sebatas lutut, baru air yang dari dalam bisa dibuangkan ke sungai. Kalau pondasi nya yang dibawah ini sebatas pinggang, gimana air akan terbuang ke sungai,”ucapnya. Hal senada disampaikan Bas, warga lainnya mengatakan, selain pembangunan Irigasi tersebut, di ketiau Tulung Balak juga ada bangunan Drainase yang baru seumur jagung namun sudah mulai terlihat kerusakannya. (Rahmad/Lucky)

Yang mana pondasi untuk pembungan ini seharusnya sebatas lutut, baru air yang dari dalam bisa dibuangkan ke sungai Paisol Ketua Komisi III DPRD Tubaba

TANGGAMUS

Antisipasi Banjir, Polres dan Polsek Pantau Debit Air Sungai Tanggamus (Kupas Tuntas) MENGANTISIPASI bencana banjir di Kabupaten Tanggamus, Satuan Sabhara melakukan pemeriksaan debit air di sejumlah aliran sungai, Rabu (22/1). Pemeriksaan dilaksanakan bersama Polsek jajaran di sejumlah titik aliran sungai berpotensi banjir. Sebab cuaca di wilayah hukum Polres Tanggamus didominasi hujan deras. Kasat Sabhara Polres Tanggamus, AKP Harry Suryadi, mengatakan, pemeriksaan aliran sungai dilaksanakan bersama-sama Polsek jajaran sebagai upaya antisipasi siaga bencana di wilayah hukumnya. Menurutnya, dari hasil pemeriksaan pemeriksaan oleh Sat Sabhara dilaksanakan di aliran atas sungai Way Lalaan, Pekon Kagungan, Way Semaka hingga aliran sungai di

Kecamatan Semaka. Sementara, untuk Polsek Jajaran pemantauan dilaksanakan di sejumlah aliran sungai yang berada di Polsek masing-masing hingga ke muara pantai. "Dari hasil pemantauan langsung maupun laporan pemantuaan, debit air secara keseluruhan tampak normal, tidak ada peningkatan signifikan," kata AKP Harry Suryadi mewakili Kapolres Tanggamus, AKBP Hesmu Baroto. Kesempatan itu, Kasat Sabhara mengimbau masyarakat terdekat wilayah aliran sungai berpotensi banjir agar dapat memberikan informasi secepat mungkin baik kepada kepolisian maupun aparatur pekon jika terjadinya peningkatan debit air sungai. "Kami harapkan, masyarakat dapat menginformasikan dengan cepat apabila terjadi peningkatan debit sungai sehingga dapat segera dilakukan tindakan,"imbaunya. (Sayuti)

PEMBANGUNAN

Bupati Tinjau Perbaikan Jalan di Pugung TANGGAMUS - DALAM rangka menyerap dan mendengarkan keinginan masyarakat, Bupati Tanggamus, Dewi Handajani, melakukan roadshow melaksanakan program Bude Sar'i (Bunda Dewi Serap Aspirasi dan Informasi) di Kecamatan Pugung. Roadshow dilakukan Bupati ini untuk melihat langsung kegiatan pembangunan yang telah berjalan dan yang akan dilaksanakan, serta menyerap aspirasi di wilayah Kecamatan Pugung. Turut mendampingi Bupati Dewi Handajani dalam roadshow tersebut, Kepala Dinas PUPR, Riswanda Djunaidi, Sekretaris PUPR, Oktarizal, Sekretaris Disdukcapil, Darma Setiawan, Camat Pugung Hardasyah, jajaran Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, serta Uspika Kecamatan Pugung. Pada roadshow tersebut, Bupati Dewi Handajani meninjau sejumlah ruas jalan di Kecamatan Pugung, yakni ruas jalan Pekon Way Manak, ruas jalan Tanjung Kemala - Hilian Baji, ruas jalan Simpang Kebumen - Pekon Merabung, ruas jalan Gunung Kasih, ruas jalan Dusun Cempaka, ruas jalan Lubuk Kuyung - Sukamulya, ruas jalan Gading Taman Sari, dan ruas jalan Sumanda - Pani'is. (Sayuti)

PANTAU DEBIT AIR - ANGGOTA Polres Tanggamus saat memantau debit air disejumlah sungai di Kabupaten Tanggamus, Rabu (22/1).

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

Cuaca Buruk, Petani Cabai Terancam Gagal Panen Dampak cuca buruk yang ditandai hujan dan angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Tanggamus, membuat sebagian petani cabai di Kabupaten Tanggamus, mengalami gagal panen. Tanggamus (Kupas Tuntas) HAL ini disebabkan bunga dan buah cabai rontok, serangan hama dan penyakit juga menyerang tanaman cabai. Hujan disertai angin kencang yang terjadi akhir-akhir ini berimbas buruk pada tanaman cabai, baik cabai besar (cabai merah) maupun cabai rawit. Hama trips sejenis tungau merusak bagian bunga, dan menyebabkan buah cabai rontok. Padahal harga cabai merah maupun cabai rawit di tingkat petani saat ini berada dikisaran

Rp40 ribu per kilogram Pantauan di Kecamatan Kotaagung Timur, Gisting dan Sumberrejo, ditemui banyak tanaman cabai milik petani membusuk akibat diterjang hujan. Bahkan ada tanaman cabai petani yang belum sempat dipanen namun keburu mati. Untung (55), salah seorang petani di Pekon Talang Rejo, Kecamatan Kotaagung Timur mengaku bingung dan resah melihat kondisi tanaman cabainya, yang kini tengah memasuki masa panen. Cabe rusak lantaran curah hujan yang masih tinggi, sejak awal tahun hingga hari ini. Hampir satu hektare ta-

naman cabai miliknya mengalami kerusakan mulai rusak, rontok dan mati. “Mungkin karena akibat terlalu banyak hujan menyebabkan akar tanaman menjadi busuk.Tanaman cabai milik saya mulai layu dan bunga serta buahnya rontok, bahkan mati" kata dia, Rabu (22/1). Menurutnya, tanaman cabai baru saja berbuah dan akan memasuki musim panen, namun akibat diguyur hujan, banyak tanaman layu dan buahnya membusuk. Kondisi ini membuat dirinya mengalami kerugian yang cukup besar. “Saya hanya pasrah, karena tanaman cabai mati meski telah dilakukan penyemprotan dengan sejumlah obat-obatan,” keluh Untung. Hal senada juga diungkapkan Heru, petani di Pekon Argomulyo, Kecamatab Sum-

berejo. Menurutnya, saat terjadi hujan yang berlebihan, tanaman cabai memang sangat rentan terserang penyakit, khususnya penyakit busuk batang. Akibat serangan penyakit yang disebabkan jamur ini membuat buah cabai rontok. “Awalnya tanaman berwarna kekuning-kuningan, kemudian layu dan buahnya langsung rontok,” katanya. Melihat kondisi ini, dipastikan para petani cabai terancam gagal panen. Sebab satu per satu tanaman layu dan mati, sehingga mereka mengalami kerugian. “Sekarang petani banyak yang gagal panen, karena cuaca buruk yang terjadi di musim hujan ini. Padahal biaya perawatan cabai sangat mahal,” ujar Sungkono, petani di Pekon Gisting Permai, Kecamatan Gisting. (Sayuti)


Wong ... ternyata bukan jaminan akan menjadi orang yang berhasil di kemudian hari. Begitu pun sebaliknya. Terbayang bagaimana rekan-rekan kuliah dulu yang biasa saja, tapi kini justru menjadi orang sukses baik di level legislatif, eksekutif dan yudikatif. Mereka yang dulu kuliah semaunya, justru kini menjadi orang yang berhasil. Aku pun teringat dengan kesuksesan seorang Susi Pudjiastuti, yang hanya lulusan SMP. Susi membuktikan dengan pendidikan yang tidak terlalu tinggi, mampu menduduki kursi menteri dan seorang

Dari Hal 1

pengusaha yang sukses. Aku pun teringat dengan seorang rekan satu alumni yang kini sukses menjadi legislator di Senayan. Masih teringat bagaimana rekan ini tidak peduli dengan kuliahnya, karena lebih banyak kesibukan di luar kampus. Tapi ternyata, kini ia sukses menjadi wakil rakyat di pusat. Hal itu terjadi, karena kedekatannya dengan seorang tokoh di Jakarta. Sampai akhirnya mengantarkan rekan ini menjadi orang yang beruntung. Terkadang aku pun sering mengernyitkan dahi. Bagaimana mungkin orang yang

PT ... beberapa ruko yang berada di lokasi yang sama tidak dilakukan pembongkaran seperti Mie Aceh dan Soto Lamongan. Herman Yusuf, pedagang setempat mengungkapkan, sebenarnya yang bermasalah pedagang yang berjualan di dekat PKOR yang menempati tanah milik PT Way Halim. “Nah kita tidak merasa duduk di tanah PT Way Halim, tapi kita kena imbasnya. Kita minta kejelasan dari gubernur atau instansi terkait," ungkapnya. Andi, pedagang lainnya menyesalkan sikap pemda yang tebang pilih dalam melakukan penggusuran. “Karena mengapa lapak Soto Lamongan dan Mie Aceh tidak dibongkar juga. Kalau mau dibongkor yang bongkar semua. Jadi adil,” tegasnya. "Dan kalaupun dibongkar, tidak perlu menggunakan alat berat, kita bisa bongkar sendiri, sehingga apa yang masih digunakan bisa gunakan kembali. Kalau sudah pakai alat berat pasti hancur semua, sementara ini atap banyak yang baru belinya pakai duit, nyari duitnya susah. Kedua yang dagang ini rata-rata pribumi," kata dia. Usai dilakukan mediasi,

akhirnya disepakati pedagang kaki lima yang berada di sekitar jalan Sultan Agung PKOR Way Halim diberikan toleransi melakukan pembongkaran hingga lima kedepan yakni Senin (27/1) mendatang. Kesepakatan lainnya, semua kios pedagang harus dibongkar termasuk milik Soto Lamongan dan Mi e Aceh. Pasalnya, pedagang mengancam akan tetap berada di lokasi jika hal itu tidak dilakukan. Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Sat Pol PP Provinsi Lampung, Lakoni mengatakan, dalam melakukan pembongkaran sudah sesuai dengan prosedur dengan memberikan surat teguran satu hingga tiga. Namun setelah hasil mediasi di lapangan, kata dia, para pedagang memiliki tuntutan tambahan yakni sebelum Mie Aceh dan Soto Lamongan ini keluar maka pedagang tetap berada di lokasi. "Jadi Kita sudah menghubungi pihak PT Way Halim, dan pihak PT Way Halim hanya memberi toleransi selama 5 hari. Maka dari itu kita buat surat pernyataan dari pedagang dan saya sebagai saksi. Jadi kalau ini Soto Lamongan dan Mie Aceh

belum dikosongkan, maka kita akan kosongkan secara paksa," tegas dia. "Jadi kita berikan toleransi lima hari kedepan tepatnya hingga hari Senin. Setelah itu, kita akan tetap bongkar semua sesuai dengan pernyataan yang sudah disepakti," tandasnya. Sementara perwakilan PT Way Halim, Romli yang ikut hadir menerangkan pihaknya sudah menandatangani kesepakatan bersama pedagang bahwa pembongkaran akan dilakukan pada lima hari ke depan. “Karena ini masih lahan PT Way Halim. Untuk Soto Lamongan dan Mie Aceh itu tidak sewa, dan Soto Lamongan dan Mie Aceh juga sudah kita perintahkan untuk keluar. Namun mereka meminta izin untuk tetap buka sebelum dimulai pembangunan, karena mereka sudah punya pendapatan dan konsumen. Tapi ini tetap kita beri waktu lima hari untuk dikosongkan," kata dia. Ia melanjutkan, lahan PT Way Halim akan dilakukan proses revitalisasi. "(Lahan pinggir jalan ditempati pedagang) ini masih lahan Way Halim juga, rencananya akan membangun menjadi mall," tandasnya. (Sule) Dari Hal 1

negara. Pengunjung yang menunjukkan gejala seperti demam dan sesak napas serta diketahui memiliki riwayat perjalanan dari China akan langsung ditangani secara komprehensif. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Anung Sugihantono menambahkan sudah meminta kepada Kantor Kesehatan Pelabuhan untuk memantau kondisi kesehatan para pendatang. Indikator yang diperiksa adalah suhu tubuh dan ada atau tidaknya gangguan pernapasan. Untuk kasus pneumonia di Wuhan ini, Kementerian Kesehatan tidak sampai mengeluarkan larangan untuk berlibur ke Cina ataupun menerima pendatang dari sana. Sementara itu, Otoritas kesehatan China mengonfirmasi kematian terbaru

Bejat! ... terhadap korban sejak awal tahun 2018, hingga akhirnya korban diketahui hamil. "Ayah tirinya melakukan pencabulan sejak tahun 2014 atau sejak SD. Modusnya dengan iming iming dibelikan HP serta ancaman pembunuhan terhadap ibunya maupun korban apabila melapor. Sementara IS selaku tetangganya melakukan sejak tahun 2018 hingga September 2019 dengan iming-iming uang," terang dia. AKP Anton menjelaskan, terungkapnya peristiwa pencabulan tersebut pada saat korban mengeluh sakit kepala dan sakit perut di sekolah kepada HW selaku gurunya.

hanya karena beruntung lebih tinggi derajatnya dari orang pintar? Lalu apa gunanya belajar keras agar menjadi pintar- atau setidaknya dianggap pintar? Jika ternyata kepintaran itu akan kalah oleh keberuntungan. Tapi yakin lah, keberuntungan tidak datang begitu saja. Karena untuk menjadi beruntung, kita juga harus terlebih dahulu menjadi pintar. Karena seseorang yang menuju ke jalan keberuntungan, indikatornya pasti pendidikan. Dalam artian, pintar bisa menjadi jembatan untuk menjadi orang yang beruntung. (*) Dari Hal 1

Kemenkes ... belum ada infeksi corona virus. Kalau WNI yang di China juga belum ada laporan dari KBRI mengenai masyarakat yang terkena," tegas Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes, Wiendra Waworuntu, Rabu (22/1). Meski demikian, Kemenkes telah meningkatkan kesiagaan baik di pintu masuk negara dan rumah sakit di seluruh daerah mengingat ada penerbangan langsung dari China ke Indonesia. "Saat ini kami ikuti arahan dari WHO karena belum ada guidelinenya. Jadi sekarang masih melakukan screening dan health alert card," terangnya. Diakui, sejak awal Januari 2020, Kementerian Kesehatan telah meningkatkan kewaspadaan terhadap pneumonia dari virus corona dengan memasang thermal scanner di 135 pintu masuk

9

Kamis, 23 Januari 2020

SAMBUNGAN

akibat novel coronavirus (nCoV) yang menyebabkan pneumonia. Li Bin dari Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan total korban meninggal karena penyakit ini menjadi 9 orang. Data terbaru menyebut kasus nCoV yang terkonfirmasi menjadi 440 orang. Sementara itu, total orang yang diisolasi karena mengalami kontak dengan pasien mencapai 2.197, dengan 765 di antara sudah dinyatakan tidak tertular. "Meningkatnya angka jumlah kasus ini terjadi karena pemahaman yang lebih dalam tentang penyakit, peningkatan metode diagnosis, dan pembagian alat diagnosis secara optimal," tutur Li, Rabu (22/1). Li mengatakan risiko penyebaran virus meluas karena ditemukan fakta risiko menular antara manusia. (Dtc/Net) Dari Hal 1

Mendapat laporan itu, HW kemudiam membawa korban berobat ke bidan desa. Usai diperiksa diketahui korban sedang dalam kondisi hamil. Berdasarkan keterangan bidan itu, HW pun memanggil ibu korban. Saat ibu korban ke sekolah, HW pun menceritakan kondisi korban yang sedang hamil karena dicabuli ayah tirinya R dan tetangganya IS. "Dan atas keterangan tersebut kemudian guru dan ibu korban melapor ke Polsek Gadingrejo. Dan benar kedua pelaku juga mengakui perbuatan bejatnya terhadap korban," jelasnya. Saat ini kedua tersangka

berikut sejumlah barang bukti berupa pakaian korban diamankan di Mapolsek Gading Rejo guna proses penyidikan lebih lanjut. Kedua tersangka dijerat pasal 76D Jo Pasal 81 Ayat (1) atau Ayat (2) atau Pasal 76E Jo Pasal 82 Ayat (1) UU RI No.17 Tahun 2016 tentang Penetapan Pemerintah Pengganti UU No.1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. "Ancaman hukuman penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun. Namun terhadap ayah tiri korban, ancamannya ditambah 1/3 hukuman," pungkasnya. (Manalu)

Ade Armando Cs Buat Petisi Jokowi Pecat Yasonna Laoly Jakarta (Kupas Tuntas) AKADEMISI dari Universitas Indonesia Ade Armando, sastrawan Goenawan Mohamad bersama puluhan orang dari warga biasa, aktivis hingga pengacara menggagas petisi di laman change.org meminta Presiden Joko Widodo memecat Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly terkait keberadaan tersangka kasus suap Harun Masiku. Petisi gagasan Ade Armando dkk bertajuk 'Presiden Jokowi, Berhentikan Yasonna Laoly karena Kebohongan Publik tentang Harun Masiku'. Hingga pukul 20.09 WIB, petisi tersebut sudah ditandatangani 150 warganet dan jumlahnya terus bertambah. Target awal adalah mencapai 200 tanda tangan.

"Kami sebagai kumpulan warga negara yang peduli pada perang melawan korupsi meminta Presiden Jokowi memberhentikan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly, karena kasus kebohongan publik bahwa tersangka korupsi Harun Masiku berada di luar negeri sejak 6 Januari 2019," demikian paragraf pembuka petisi itu seperti diakses di laman change.org, Rabu (22/1). Ade dkk menganggap Yasonna telah berbohong karena pada 16 Januari menyebut Harun Masiku tidak berada di Indonesia. Sementara hari ini, Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM mengungkapkan bahwa Harun Masiku telah berada di Jakarta sejak 7 Januari. Dirjen Imigrasi Ronny Sompie beralasan keterlambatan pihaknya menge-

Ade Armando tahui kepulangan Harun akibat delay system dampak dari perbaikan sistem yang tengah dilakukan. Para pembuat petisi menolak alasan Imigrasi tersebut. "Penjelasan Ditjen Imigrasi ini jelas terasa mengada-ada," demikian tertulis di laman petisi. (CNN)

Jaksa Agung Tak Tangani Kasus Asabri Jakarta (Kupas Tuntas) JAKSA Agung Sanitiar Burhanuddin menyatakan Kejaksaan Agung (Kejagung) tidak akan ikut mengusut dugaan korupsi Asabri. Menurutnya, kasus Asabri telah ditangani pihak lain. "Enggak, Asabri sudah ada yang ngambil," kata ST Burhanuddin di Gedung Bundar Kejagung, Jl Sultan Hasanuddin, Kebayoran Baru, Jaksel, Rabu (22/1). Diketahui sebelumnya, PT Asabri (Persero) menjamin uang nasabahnya aman dan bakal dibayarkan sesuai de-

ngan perjanjian yang sudah disepakati. Asabri meminta semua nasabah tak khawatir. "Kepada seluruh peserta Asabri, baik Prajurit TNI, anggota Polri, dan seluruh ASN Kemenhan-Polri, saya menjamin bahwa uang kalian (nasabah) yang dikelola di Asabri aman, tidak hilang, dan tidak dikorupsi," kata Direktur Utama PT Asabri Sonny Widjaja. Ia mengimbau semua nasabahnya agar tak mudah terprovokasi oleh pemberitaan yang belakangan mengungkit asuransi pelat merah tersebut. "Pada kesempatan ini, saya mengimbau agar kita

Tinggal ... mati listrik PLN," ungkapnya. Agus mengungkapkan, dengan adanya program penyalaan listrik ini, diharapkan kedepan tidak ada lagi

Dari Hal 1

rumah warga dan fasilitas umum serta rumah ibadah yang tidak teraliri listrik. "Saya juga berharap Pemerintah Kabupaten Pesisir

KLHK ... sumberdaya hutan tadi," ujarnya. Di tempat yang sama, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi berharap ada langkah kongkrit dalam upaya penyelesaian di Register 45 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Menurut Gubernur, Register 45 itu adalah hak dan kewenangan kementerian kehutanan yang memberi kesempatan kepada pengusaha untuk melakukan tata kelola yang berfungsi sebagai hutan. “Tapi kenyataannya saat ini hutannya tidak banyak lagi, yang ada singkong. Inilah penyebabnya semua orang berbondong-bondong untuk mendapatkan kaplingan, untuk mendapatkan kesempatan menjadi tenaga kerja yang dikelola oleh perusahaan. Namun terjadi kriminalisasi di lokasi itu,” terang Arinal. Terkait masalah kriminal, lanjut Arinal, hal itu bisa diselesaikan. Namun, kata dia, pokok persoalannya tidak selesai karena kedepan akan kembali muncul. “Itulah, kalau pokok persoalan yang tidak diselesaikan terjadi lagi. Dan ternyata setiap tiga bulan terjadi, terjadi dan terjadi lagi. Mau sampai kapan Lampung sebagai sumber pengorbanan masyarakat akibat tata kelola yang belum disempurnakan ini,” tegas Arinal. Arinal menegaskan, perambahan terjadi hampir di seluruh kawasan hutan di Indonesia tidak terkecuali di Provinsi Lampung. Ini me-

dapat menjadi orang-orang yang tidak mudah terpengaruh, dan terprovokasi dengan berita-berita tentang Asabri yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," imbaunya. Ia bahkan secara tegas mengultimatum semua pihak yang berani memberi pernyataan terkait Asabri yang tidak sesuai dengan fakta. "Hentikan pendapat, pembicaraan yang cenderung tendensius dan menjurus negatif yang mengakibatkan kegaduhan. Jika hal ini terus berlangsung, maka dengan sangat menyesal, saya akan membawanya ke jalur hukum," pungkas Sonny. (Dtc)

Barat dan PT PLN dapat terus bersinergi untuk mendorong peningkatan pelayanan listrik di Kabupaten Pesisir Barat" pungkasnya. (Nova) Dari Hal 1

merlukan perhatian yang serius dan sungguh-sungguh apalagi persoalan kemiskinan dan peran hutan sebagai sumber kehidupan bagi masyarakat yang tinggal di dalam dan di sekitar hutan. “Ini urgen untuk ditangani tidak hanya berupa kebijakan tetapi melalui langkah-langkah yang lebih konkrit,” imbuhnya. Arinal juga menegaskan hutan harus memiliki fungsi ekologi dan ekonomi. Namun harus dikelola dengan kebijakan yang benar, serta aturan hukum yang tegas dan konsisten. Arinal membeberkan, kondisi kawasan hutan di Provinsi Lampung kini mulai menghawatirkan. Dari total luas kawasan hutan yang ada yakni 1.004.735 hektar, sekitar 375.928 hektar diantaranya mengalami kerusakan "Faktanya kondisi hutan kita saat ini baik kuantitas maupun kualitas, telah mengalami penurunan. Tingkat kerusakan hutan di provinsi Lampung saat ini mencapai 37,42 persen, dari total luas kawasan hutan di sekitar 1.004.735 hektar," ungkap Arinal. Kerusakan hutan ini juga, lanjut dia, terjadi di semua fungsi kawasan baik di hutan konservasi, hutan lindung maupun hutan produksi. "Mulai dari penjarahan, penebangan liar, dan pengkaplingan kawasan hutan menjadi tidak terkendali yang mengakibatkan kerusakan hutan semakin meningkat. Maka ini menjadi persoalan yang harus kita upayakan

penyelesaiannya,"ucapnya. Anggota DPR RI Dapil II Lampung, Hanan Abdul Rozak juga ikut menyoroti jika kerusakan hutan yang terjadi akibat ulah manusia. "Yang namanya hewan itu tidak ada yang merusak kawasan hutan, coba cek ada nggak hewan yang merusak kawasan hutan? Yang merusak kawasan hutan ya kita manusia," tegas Hanan. Menurut dia, penanganan kerusakan hutan belum sesuai, karena jika ada kerusakan yang direhabilitasi adalah hutannya. Seharusnya yang dijaga orangnya. "Kalau ada kayu yang ditebang biarkan. Tapi tidak boleh ada satupun orang yang diizinkan masuk hutan selama lima tahun. Nanti tumbuh lagi hutannya," saran dia. "Jadi intinya manusiamanusianya. Makanya saya kadang-kadang heran ada kerusakan hutan yang diutamakan adalah bagaimana rehabilitasi hutan dengan tanaman hutan. Padahal tidak seperti itu harusnya," paparnya. Dia melanjutkan, manusia yang seharusnya diberikan edukasi untuk menjaga kelestarian hutan. Ia menambahkan, untuk masalah rehabilitasi hutan dan lahan itu bukan masalah teknis. "Saya sampaikan di sini masalah sosial, yaitu bagaimana masyarakat di sekitar hutan itu dilibatkan dalam rehabilitasi hutan. Kemudian dia ikut menikmati seperti durian, kopi dan sebagainya,"imbuhnya. (Sri/RL)


10 Diam-diam Gading Mengidolakan Dian Sastrowardoyo Kamis, 23 Januari 2020

Aktor Gading Marten mengaku sudah lama menjadi penggemar Dian Sastrowardoyo. Dia bahkan selalu mengikuti perjalanan karier pemain film Ada Apa dengan Cinta itu. KUPAS TUNTAS JAKARTA - "SAYA ngikutin perjalanan filmnya Dian dan dia jadi produser ngajakin gue main (film), ya bodoh sekali kalau gue

enggak ambil," kata Gading Marten ditemui di Jakarta, Selasa (21/1). Hal itu pula yang membuat Gading Marten tak bisa menolak ajakan

Dian untuk terlibat dalam film Guru-guru Gokil. Mantan suami Gisella Anastasia itu mengatakan bahwa dia tertarik dengan cerita dalam film tersebut. "Sebenarnya ini film yang sudah saya tunggutunggu, dari pertama Dian nawarin saya, saya sudah bilang ayo," kata Gading Marten ditemui di Jakarta,

Selasa (21/1). Pesohor kelahiran 8 Mei 1982 itu menilai skenario film "Guru-guru Gokil" sangat bagus. Dia juga tidak menemui hambatan selama menjalani syuting. "Kami syuting enggak di Jakarta, perjalanan cukup jauh, melelahkan tapi kalau melihat dari hasil senang banget," ujar Gading. (Jpnn)

Gading Marten & Dian Sastrowardoyo

Kahitna Gelar Perayaan Ulang Tahun Selama 7 Hari KUPAS TUNTAS JAKARTA - GRUP musik Kahitna memasuki usia ke34 pada tahun ini. Sebuah pesta perayaan ulang tahun sudah disiapkan oleh band yang dimotori Yovie Widianto itu. Kahitna dalam waktu dekat akan menggelar perayaan 34 tahun selama tujuh hari. Berlian Entertainment yang menjadi promotornya. "Kami akan buat Kahitna week, akan ada aktivitas selama tujuh hari yang puncaknya

dirayakan lewat konser akbar," kata Dino Hamid, Project dan Creative Director Berlian Entertainment, Selasa (21/1) malam. Namun sayang, pihak promotor belum bisa menyampaikan detail konsep perayaan ulang tahun Kahitna. Menurutnya, semuanya termasuk

jadwal dan lokasi bakal diumumkan secara bertahap. "Detail acara belum bisa kami share, termasuk venue, akan kami umumkan segera," ujar

Pinkan saat ditanya Uya Kuya dalam acara Pagi Pagi Pasti Happy, Rabu (22/1). Lalu apakah hal itu karena Pinkan merasa kesal dengan Maia, lantaran posisi dirinya saat itu digantikan oleh Mulan

Jameela? “Gue enggak pernah kesal (sama Maia)," jawab Pinkan. Ibu enam anak ini mengatakan lebih senang bersolo karier dibanding harus berduet. Hal ini lantaran penghasilannya

bila sendiri lebih besar dibanding harus berduet. "Kalau duet, enggaklah. Kan gajinya (dibagi) berdua. Main sendirian gajinya bisa langsung ke mal,” ucap Pinkan sambil berkelakar. Seperti diketahui, Pinkan dan Maia pernah membentuk Duo Ratu pada 1999. Namun, pada 2004 keduanya sudah tak lagi bersama dan posisi Pinkan digantikan oleh Mulan Jameela. (Jpnn)

Ayu Ting Ting Deg-degan Jelang Konser Perdana KUPAS TUNTAS JAKARTA - AYU Ting Ting mengaku tegang menyambut konser tunggalnya. Konser itu akan berlangsung dua bulan lagi, yaitu 28 Maret 2020. "Banget (tegang). Tinggal dua bulan lagi," ujar Ayu Ting Ting usai Brownis Trans TV, Mampang Jakarta Selatan, Rabu (22/1). Ayu Ting Ting juga mengaku sudah berlatih sejak 2019. Namun ia juga

KECANTIKAN MADEENASKINCLINIC Rahasia Kecantikan Halal & Natural. Mau Wajah Cantik Alami, Berkilau & CerahAlami?Yangpastitanpatindakan operasi, Madeena Skin Clinic punya solusinya. Karena Cantik itu dirawat bukan diedit. Tlp : (0721) 5607 387 WA:0818207797/08117917797 JL. Pangeran Antasari Ruko 3AB, Kedamaian,B.Lampung,35121

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020 SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/Nasional, b. Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/ Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f. Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub. Lim Sriyani 081279165253

merayakan perjalanan Kahitna yang penuh dengan cinta dan persahabatan. "Akan ada kejutan selama tujuh hari, puncaknya konser Kahitna. Bagi kami, 34 tahun itu sebuah perjalanan panjang, soal cinta, konsisten berkarya, dan berkah," ujar Yovie Widianto.

Tiket presale seremonial 34 tahun Kahitna ini hanya bisa dibeli bagi yang hadir dan memiliki tiket Love Festival 2020 pada 21 dan 22 Februari di Istora Senayan. Pada acara tersebut Yovie Widianto kembali mempersembahkan bentuk pertunjukan yang berbeda dengan format ‘Father and Son’ bersama Arsy Widianto. (Jpnn)

Pinkan Mambo Enggan Berduet Kembali Dengan Maia Estianty KUPAS TUNTAS JAKARTA - PINKAN Mambo memilih tidak berduet atau berkolaborasi kembali dengan Maia Estianty, yang pernah membesarkan namanya. Hal ini disampaikan

Dino Hamid. Yovie Widianto sebagai salah satu pendiri mengaku antusias dengan perayaan ulang tahun Kahitna. Menurutnya ini adalah momen

minta didoakan agar diberikan kelancaran. "Doain aja banyak-banyak (latihan)," ungkapnya. Dalam konser yang menandakan kariernya selama 10 tahun ini, Ayu juga tak ingin mengecewakan para fansnya. Baginya konser yang dipromotori oleh Ruben Onsu itu sangatlah berarti. "Sangat berarti kan karena 10 tahun saya berkarya dan alhamdulillah ini sih sebenarnya rasa

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. Abadi Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman. Hub. 0853 8456 5777. Jln. P.Antasari No. 171 B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari. TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0852 6721 6611.

Ayu Ting Ting

ucapan terima kasih sama semua fans yang sudah

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/ Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek. 3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha). 0721 5613282. PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

MUSIK JUAL BELI LOGAM MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda. Hubungi : 081379933788

SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota. Hubungin segera: 085216105475. Drs. Edison E. Sinurat.

dukung dengan menyaksikan konser ini," tutupnya. (Dtk)

SANGGAR BUNGA TERIMAPESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar. Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

KOLAM CV.LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

JUAL RUMAH RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909, 081272193361 , 0811919121

Sunan Kalijaga Jodohkan Putrinya dengan Atta KUPAS TUNTAS JAKARTA - SUNAN Kalijaga dikabarkan menginginkan putrinya, Salmafina berjodoh dengan Atta Halilintar. Namun, Sunan membantah kabar tersebut. “Enggaklah,” ujar Sunan, Selasa (21/1). Sambil bercanda, Sunan mengaku takut membicarakan hal itu karena akan ada yang cemburu. Meski tak menyebutkan nama, namun diduga merujuk kepada Aurel Hermansyah yang dikabarkan sudah menjalin hubungan dengan Atta. “Jangan ngomong gitu, nanti ada yang cemburu,” ucap Sunan. Bapak dua anak ini menuturkan siapapun yang akan menjadi calon menantunya nanti harus menghadapi berbagai proses, tidak instan seperti mantan menantunya Taqy Malik

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4. Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jl. Soe karno Hatta No. 52 D Suka bumi Indah, Ban darlampung. Telp : 0721-709216/ 081398800360 KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1. SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4. Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP: 0813 21214893. PENGISIAN RACUN API CAHAYA ABADI, men jual berbagai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso 138 C (Dpn RS BudiMedika) Hb. 0851 07520099/081278001238

“Semua ada prosesnya, enggak instan, yang pasti enggak semudah yang dulu, orang yang mendekati anak saya harus melalui banyak rintangan,” tandas Sunan. (Jpnn)


Kamis, 23 Januari 2020

EKONOMI

KSOP Kelas I Panjang Peduli Kesejahteraan TKBM Beri Pembinaan Hingga Memantau Hak dan Kewajiban Buruh

Andi Hartono Kepala KSOP Kelas I Panjang

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Panjang memiliki peranan penting dalam kesejahtaraan para buruh yang melakukan aktivitas di Pelabuhan Panjang. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) UNTUK itu, sejak akhir tahun 2019 lalu pihak KSOP bersama pemangku kepentingan lainnya telah melakukan verifikasi ulang terhadap keanggotaan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Panjang. “Pada tahun 2019 kegiatan kita tidak banyak, artinya hanya ada kegaitan rutin dan yang agar besar yaitu persiapan pemberian KTA ke TKBM nya,” kata Kepala KSOP Kelas I Panjang, Andi Hartono, kemarin. Mudah-mudahan, kata An-

di, bulan ini proses registrasi KTA sudah selesai sehingga bisa langsung dibagikan kepada para anggota TKBM. “Tahun ini akan ada pengurangan tenaga kerja bongkar muat sekitar 6 persen dari 900 tenaga kerja karena ada pembatasan usia yaitu maksimal umur 55 tahun,” jelas Andi yang sudah menjabat Kepala KSOP sejak 15 September 2019 lalu. KTA itu, lanjut Andi, berguna sebagai tap masuk di pelabuhan. Sebab sekarang ini pelabuhan Panjang sudah menerapkan digitalisasi sehingga setiap kali masuk pelabuhan akan terdeteksi secara otomatis dan akan dievaluasi setiap bulan. “Jadi kalau sekarang ada yang nganggur, ada yang banyak kerja maka kedepan akan kita roling sehingga semuanya bisa kerja,” ujarnya. Andi mengaku sangat fokus dan peduli terhadap hak dan kewajiban para buruh pelabuhan panjang. “Kita harus membela buruh, ka-

rena kalau bukan kita siapa lagi. Bagi saya buruh ini asset sehingga jangan dianggap remeh,” kata Andi. “Maka dari itu, kita akan selalu memberikan pembinaan terhadap buruh dan apa yang menjadi hak buruh akan selalu kita pantau sehingga semua kebutuhan buruh bisa terpenuhi seperti kesehatan dan lainnya,” terang Andi. Ia menambahkan, untuk tahun ini ada banyak program yang akan dilakukan berkaitan dengan tugas dan fungsi KSOP. Salah satunya, imbuh dia, yaitu pihaknya bekerjasama dengan Politeknik Pelayaran Banten akan memberikan pendidikan dan pelatihan kepada 3 ribu masyarakat. “Sekarang kami sedang cek dan mendata agar nelayan nantinya diberikan pendidikan dan pelatihan secara gratis dan mendapatkan sertifikat,” imbuh dia. Sertikat ini, sambung Andi, ibarat mobil maka surat legalitasnya sehingga tidak di-

tilang. “Jadi bukan berarti karena dari kecil udah bawa kapal maka tidak perlu pelatihan lagi, tidak seperti itu karena semua yang berkaitan dengan keselamatan dan keamanan laut menjadi tugas kami dan harus kami sosialisasikan kepada masyarakat,” papar dia. Selain itu, untuk pendistribusian upah buruh dari perusahaan bongkar muat (PBM) telah melalui Bank Lampung. “Jadi tidak tunai lagi, kami juga harus mendapatkan bukti setor upah buruh dari PBM sehingga bisa termonitor shak-hak buruh,” jelas Andi. Andi mengaku sangat terbuka termasuk dengan media. “Saya tidak mau bekerja biasa-biasa saja, tapi harus luar biasa dan harus ada dampaknya di Pelabuhan Panjang bahkan Provinsi Lampung. Kedepan rencananya Pelabuhan Panjang akan menjadi pelabuhan barang dan Bakauheni khusus untuk pelabuhan penyeberangan orang,” tukasnya. (Shl)

Yenny Wahid Jabat Komisaris Garuda Indonesia Jakarta (Kupas Tuntas) YENNY Wahid ditunjuk menjadi komisaris PT Garuda Indonesia Tbk. Menteri BUMN Erick Thohir menilai Yenny Wahid sebagai figur perempuan yang mumpuni. “Khusus untuk Ibu Yenny Wahid, figur perempuan yang sangat mumpuni," ujar

Erick Thohir dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (22/1). Erick mengatakan bahwa Yenny Wahid merupakan komisaris independen dan perwakilan publik yang dapat dipercaya. Politisi Yenny Wahid ditetapkan sebagai Komisaris Independen baru Garuda Indonesia dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

(RUPSLB) pada Rabu (22/1). Yenny Wahid merupakan putri almarhum Presiden ke4 Republik Indonesia Abdurrahman Wahid dan dikenal juga sebagai politisi. Yenny menjabat sebagai direktur Wahid Institute dan hingga kini ia menduduki jabatan tersebut. Semasa Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Yenny sempat mengabdi

sebagai staf khusus bidang komunikasi politik. Selain itu RUPSLB Garuda Indonesia juga menetapkan komisaris independen baru lainnya yakni Peter F Gontha dan Chairal Tanjung sebagai wakil komisaris utama. Posisi komisaris utama diisi oleh mantan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf menggantikan Sahala Lumban Gaol. (Rpk)

11

JR Sosialisasi Peran dan Fungsi di Pahawang Pesawaran (Kupas Tuntas) PT Jasa Raharja (JR) Persero Cabang Lampung menggelar acara sosialisasi terkait peran dan fungsi Jasa Raharja kepada masyarakat pulau Pahawang, Rabu (22/1). Kegiatan yang dikuti puluhan masyarakat Pulau Pahawang, Kabupaten Pesawaran tersebut dipimpin langsung oleh Kepala PT Jasa Raharja ( JR) Persero Cabang Lampung, Suratno dan jajaran. Menurut Suratno, materi utama yang disampaikan dalam acara tersebut yaitu Jasa Raharja sebagai wujud hadir melindungi bangsa, turut mendukung program Pemprov Lampung bahwa Pulau Pahawang menjadi salah satu wisata bahari di Lampung. “Maka kepastian perlindungan dan keselamatan penumpang alat transportasi di laut menjadi hal penting untuk pengunjung, domestik dan wisman. Oleh karena itu JR menjamin perlindungan terhadap penumpang melalui kerjasama dengan para pemilik kapal,” jelasnya, kemarin. Ia menjelaskan, untuk tahap awal PKS adalah para pemilik kapal dengan rute Ketapang-Pahawang dan 85% para pemilik telah kerjasama dengan JR tetapi kami akan memperhatikan juga di pulau-pulau lain. Tujuan kegiatan ini, sebagai wujud nyata JR hadir melindungi bangsa, di Dermaga-dermaga milik rakyat,

Maka kepastian perlindungan dan keselamatan penumpang alat transportasi di laut menjadi hal penting untuk pengunjung, domestik dan wisman. Oleh karena itu JR menjamin perlindungan terhadap penumpang melalui kerjasama dengan para pemilik kapal

dimana aktifitas warga dan rakyat kecil disekitar dermaga harus mendapat kepastian jaminan perlindungan terhadap kemungkinan dari risiko kecelakaan kapalkapal rakyat tersebut. “Kita ikut mendukung program Pemprov terhadap wisata bahari, khususnya dalam tupoksi dan peran JR dalam Program Asuransi Sosial sesuai UU 33 dan 34 Tahun 1964 dan PMK No. 15 dan 16 Tahun 2017,” tuturnya. Selain pulau Pahwang, tegas dia,pulau-pulau lain tetap menjadi prioritas yang sama sepanjang ada aktifitas menggunakan transportasi kapal sebagai alat angkutan umum masyarakat dan pemiliknya melakukan kerjasama dengan jasa Raharja. “Jadi pulau-pulau yang lain juga menjadi prioritas kita sepanjang ada aktifitas transportasi kapal bagi masyarakatnya,” tukas Suratno. (Shl)

Bukopin Tawarkan Sistem Keuangan Digital Satu Pintu BANDAR LAMPUNG - UNIVERSITAS Lampung (Unila) bangun kerja sama dengan Bank Bukopin terkait penerapan sistem keuangan digital. Rencana itu tercetus usai pertemuan Pimpinan Bank Bukopin Lampung dengan Rektor Unila Prof. Karomani, Rabu (22/1). “Masih terdapat sejumlah uang beredar, dan ini tidak transparan dan efisien,” pungkas Karomani dilangsir dari www.unila.ac.id. Melalui kerja sama dengan Bukopin Karomani mencanangkan, Badan Pengelola Usaha (BPU) Unila dapat bekerja optimal menghasilkan income yang transparan dan dapat berbanding lurus dengan kualitas sebuah institusi berlabel BLU ini. Pimpinan Unila untuk mempersiapkan sejumlah target itu juga telah mengkaji dan membangun komunikasi dengan berbagai pihak baik internal maupun eksternal. Di tempat terpisah, Pimpinan Bank Bukopin Cabang Lampung Abadi Nugroho Yanuarkus menyatakan siap menggelontorkan sejumlah bantuan pengadaan sistem untuk mengintegrasikan beberapa sistem yang sudah ada di lingkungan Unila. Abadi meyakini, sistem yang dibangun Unila telah berjalan baik. Hanya saja belum terintegrasi maksimal. Oleh karena itu Bank Bukopin menawarkan sistem keuangan digital yang akan terintegrasi satu pintu. “Perkuliahan, sistem informasi akademik, bahkan penelitian dan sertifikasi siap diintegrasikan menjadi satu pintu pelayanan informasi yang dapat diakses melalui gadget,” urainya. Ia menargetkan, sistem dapat diterapkan pada awal semester satu tahun ajaran 2020. Hal itu akan dibahas pada pertemuan berikutnya. (*)

Ekspor Motor AHM Meningkat 37 Persen Jakarta (Kupas Tuntas) PT Astra Honda Motor (AHM) pada 2019 menaikkan kinerja ekspor sepeda motor nasional menjadi 37 persen dari 29 persen pada tahun 2018. Ekspor motor AHM didominasi model skuter otomatik (skutik) Honda Vario dan Honda BeAT. Peningkatan itu setelah perusahaan membukukan pertumbuhan ekspor motor dalam kondisi utuh (CBU/ Completely Built Up) sebesar 66,1 persen pada periode Januari-Desember 2019. Berdasarkan Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) sepanjang dua belas bulan tahun 2019, pabrikan sepeda motor anggota AISI berhasil mengekspor sepeda motor CBU sebanyak 810.433 unit atau tumbuh 29 persen dibandingkan total ekspor tahun sebelumnya. Volume ekspor CBU sepeda motor Honda sepanjang Januari-Desember 2019 ter-

catat sebanyak 301.935 atau 37 persen dari total ekspor motor CBU sepanjang tahun lalu. Dilihat dari model yang diekspor, AHM lebih banyak mengirimkan model skutik ke pasar luar negeri. Tercatat sebanyak 282.008 unit skutik Honda dieskpor pada tahun lalu dengan kontribusi dari model Honda Vario dan Honda BeAT. AHM juga mengekspor skutik yang baru diluncurkan tahun lalu, yaitu Honda Genio dan Honda ADV150. Pada jenis motor sport, AHM mengekspor 14.166 unit sepanjang tahun lalu. Penyumbang terbanyak yaitu Honda CRF150L dan Honda CBR150R. Di segmen motor bebek, AHM berhasil memasarkan 5.761 unit ke luar negeri yang berasal dari model Honda Supra GTR150 sebagai penyumbang kontribusi terbesar, diikuti ekspor Honda Sonic. General Manager Overseas Business Division AHM Kurniawati Slamet mengatakan perusahaan berkomitmen besar untuk terus meningkatkan kontribusi eks-

pornya dengan berusaha memperluas negara tujuan dan memperbanyak volume ekspor serta ragam model sepeda motor yang diekspor. "Lonjakan pertumbuhan ekspor tahun 2019 ini tidak dapat dipisahkan dari daya saing produk anak bangsa yang memiliki kualitas berstandar global di pasar luar negeri," kata Kurniawati dalam keterangannya, Rabu (22/1). Selain melakukan ekspor secara CBU, AHM juga melakukan pengiriman sepeda motor secara terurai (CKD/ Completely Knocked Down) yang tahun lalu tercatat sebanyak 322.340 set, meningkat signifikan 45 persen dibandingkan tahun 2018 yang hanya 220.360 set. AHM tahun lalu juga menambah negara tujuan pengiriman ekspor untuk unit CKD yaitu ke Brasil. Negara tujuan ekspor sepeda motor yang diproduksi AHM secara utuh dan terurai antara lain Filipina, Bangladesh, Vietnam, Malaysia, Jepang, Thailand, dan Kamboja. (Rpk)


Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | KAMIS, 23 JANUARI 2020

Ombudsman Khawatir Sikap Yasonna Ganggu Proses Hukum Harun

GELAR AKSI DEMO PARA tenaga honorer menggelar aksi demo, menuntut haknya dipenuhi. Foto: Ist

Jakarta (Kupas Tuntas) ANGGOTA Ombudsman RI Adrianus Meliala mengkhawatirkan sikap Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly bakal mengganggu independensi proses hukum dari tersangka Harun Masiku, penyuap mantan anggota KPU RI Wahyu Setiawan. Yasonna Laoly diketahui turut menghadiri agenda konferensi pers tim hukum PDIP terkait dengan kasus hukum Harun Masiku. "Yang bersangkutan hadir dalam suatu pertemuan politik yang tengah mempersiapkan suatu tim hukum. Yang bersangkutan adalah pejabat publik di bidang hukum. Kami berpikir bahwa ini ada potensi mal-kepentingan, tidak profesional, pembiaran, dan tidak memberikan keterangan yang sebenarnya," kata Adrianus Meliala di Jakarta, Rabu (21/1). Yasonna Laoly merupakan Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Bidang Hukum dan Perundang-Undangan PDIP. Saat ini, ia juga menjabat sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. Menurut dia, kehadiran Yasonna Laoly dalam agenda tersebut menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Sikap Yasonna Laoly dapat diduga bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas dan Bersih dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Dalam aturan itu terdapat asas-asas umum penyeleng-

Adrianus Meliala Anggota Ombudsman RI

gara negara, salah satunya adalah asas profesionalitas. "Undang-undang tersebut menyebutkan bahwa asas profesionalitas adalah asas yang mengutamakan keahlian yang berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," katanya. Ombudsman juga menilai kehadiran Yasonna Laoly dalam agenda Konferensi Pers PDIP tersebut merupakan tindakan yang kurang patut. Hal itu, kata dia, mengingat jabatan yang diemban cukup strategis dalam penegakan hukum. Karena itu, sikap Yasonna Laoly dikhawatirkan dapat mengganggu independensi proses hukum Harun Masiku yang sedang berjalan. Selanjutnya, Ombudsman juga mengimbau seluruh jajaran petinggi kementerian atau Iembaga negara lainnya untuk bisa lebih bijaksana dalam bersikap agar di kemudian hari tidak memunculkan persepsi negatif publik. "Apa pun atribut yang digunakan oleh seorang pejabat negara tidak akan menghapuskan persepsi publik terhadap jabatannya," ujar Andrianus. (Rpk)

Pemerintah Sepakati Hapus Tenaga Honorer Komisi II DPR RI bersama Kementerian PAN-RB dan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) sepakat untuk menghapuskan tenaga honorer, pegawai tetap, pegawai tidak tetap. Sehingga nantinya organisasi pemerintahan hanya diisi oleh pegawai negeri sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Jakarta (Kupas Tuntas) KEPUTUSAN itu juga sudah diamanatkan dalam UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 Pasal 8 mengenai larangan rekrut-

men tenaga honorer. BKN sendiri mencatat ada sekitar 300 ribuan tenaga honorer yang bekerja di instansi pemerintah pusat maupun daerah, seluruhnya ini tercatat sebagai honorer K2. Adapun, jumlah tersebut tidak termasuk pegawai non PNS lainnya yang berada di lingkungan pemerintahan.

"Kalau langkah konkret menyelesaikan ini untuk saat ini paling kita sarankan satu kalau bisa daftar CPNS daftar kalau masih memenuhi syarat usia, kalau masih masuk syarat masuk PPPK ya masuk PPPK. Itu untuk penyelesaiannya," kata Pelaksana tugas Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), Paryono, di Jakarta, Rabu (22/1). Penghapusan tenaga honorer dan lainnya sudah dicetuskan sejak lama. Paryono bilang, pemerintah sudah pernah mengangkat tenaga honorer pada tahun 2005. Pada saat itu yang terako-

modasi hanya tenaga honorer K1, sedangkan yang ada saat ini adalah tenaga honorer K2 dan pegawai tidak tetap lainnya. Dia menjelaskan banyaknya tenaga kerja non PNS dan PPPK juga karena tidak tegasnya pejabat pembina kepegawaian (PPK) pusat maupun daerah. Sebab, larangan rekrutmen tenaga honorer sudah diterbitkan. "Sebenarnya larangan ini yang tidak dipatuhi oleh pejabat pembina kepegawaian (PPK) baik pusat maupun daerah. Tapi tenaga honorer ini kebanyakan di daerah, Pemda," ujar dia. (Dtk)

Anggaran Pilkada 2020 Dipangkas Jadi Rp 9,9 T Jakarta (Kupas Tuntas) KETUA Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Arief Budiman mengatakan, anggaran un tuk Pilkada 2020 sebesar Rp 9.936.093.923.393. Anggaran itu disepakati oleh 270 daerah penyelenggara Pilkada 2020

melalui Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD). "Jadi usulan yang disampaikan 270 daerah itu sebanyak Rp 11,9 triliun. Tetapi setelah melalui pembahasan dan kemudian ditetapkan total yang ditetapkan adalah Rp 9,9 triliun," kata Arief Budiman di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/1).

Arief menjelaskan, anggaran itu berasal dari daerah penyelenggara pilkada. Jika dirinci dari sembilan pro vinsi diperoleh anggaran Rp 1.378.971.076.550, kemudian 224 kabupaten sebesar Rp 7.439.855.692.668, dan 37 kota sebesar Rp 1.117.267.154.175. "Tetap ada juga di beberapa tempat pemerintah dae-

“

Nah dari Rp 9,9 triliun yang sudah di transfer yakni per 10 Januari. Jadi kan uang itu tidak seluruhnya ditransfer, jadi yang sudah ditransfer adalah Rp 444 miliar, jadi belum Rp 9,9 triliun yang sudah ditransfer

�

rah langsung menetapkan perubahan NPHD-nya nah itu langsung dipangkas," kata Arief Budiman. "Jadi ini yang sedang dalam proses pembicaraan juga oleh KPU dan pemerintah daerah," ucapnya. Arief mengatakan, dari total Rp 9.936.093.923.393 belum semuanya masuk ke KPU. Dana yang masuk baru mencapai Rp 444.050.858.680. "Nah dari Rp 9,9 triliun yang sudah di transfer yakni per 10 Januari. Jadi kan uang itu tidak seluruhnya ditransfer, jadi yang sudah ditransfer adalah Rp 444 miliar, jadi belum Rp 9,9 triliun yang sudah ditransfer," ujar Arief. Pilkada 2020 akan dilaksanakan di 270 wilayah Indonesia meliputi sembilan provinsi, 224 kabupaten, 37 kota. Hari pemungutan suara Pilkada 2020 jatuh pada 23 September. (Kps)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.