:: LAMPUNG POST :: Senin, 2 Desember 2013

Ridho Ficardo Ketua DPD Partai Demokrat Lampung www.lampost.co

facebook.com/ lampungpost

@lampostonline @buraslampost

T E R U J I T E PERC AYA

senin, 2 DESember 2013

KPU Lampung

S

ESUAI dengan keputusan rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung, seharusnya hari ini 5,9 juta warga Lampung berbondong-bondong menuju bilik suara untuk memilih gubernur baru. Jadwal pada 2 Desember hari ini adalah pilgub yang tertunda setelah rencana pilgub 2 Oktober 2013 juga gagal digelar.

Pilgub I dan II gagal digelar karena saat menetapkan jadwal dan tahapan, KPU Lampung tidak berkoordinasi dengan Pemprov terkait ketersediaan anggaran.

K

PU Lampung hari ini menggelar dua rapat pleno. Rapat pukul 09.00 pagi membahas daftar pemilih tetap (DPT) dan rapat pukul 13.00 membahas perubahan jadwal pilgub Sampai kemarin, KPU belum bisa memastikan jadwal pilgub III. “Kalau ada jaminan tahapan yang sudah berjalan dibayar dalam APBD 2014 ditambah anggaran kotak suara dan direstui KPU Pusat, pilgub bisa digelar sebelum Pemilu 2014,” kata anggota KPU Lampung, Edwin Hanibal, melalui pesan singkatnya, Minggu (1/12).

Edwin menambahkan KPU Lampung hari ini menggelar dua rapat pleno. Rapat pukul 09.00 pagi membahas daftar pemilih tetap (DPT) dan rapat pukul 13.00 membahas perubahan jadwal pilgub. “Besok ada dua pleno,” ujarnya. Menanggapi batalnya pilgub II, Sholihin, juga anggota KPU Lampung, mempersilakan parpol atau bakal calon

Kepastian Anggaran Di pihak lain, Badan Pengawas Pemilu Lampung melarang KPU menyusun jadwal pilgub III secara sepihak. Lembaga pengawas pemilu itu menilai KPU Lampung sudah tidak memiliki kapasitas dan kapabilitas setelah dua kali gagal menyelenggarakan pilgub.

“Jangan buat jadwal pilgub dulu sebelum ada kepastian anggaran. Kami berharap KPU berpikir jernih agar keputusan yang diambil memiliki wibawa dan tidak membingungkan masyarakat,” kata Ketua Bawaslu Lampung Nazarudin, kemarin.

Bawaslu juga mengingatkan KPU agar berpikir rasional dan sederhana. “Tidak perlu buru-buru memutuskan jadwal pilgub III. Kalau mau menetapkan pilgub Februari 2014, itu sudah tidak mungkin,” kata dia.

Ia menambahkan selain tidak adanya kepastian anggaran, Bawaslu Pusat juga sudah memastikan untuk mengeluarkan rekomendasi kepada KPU Pusat untuk mencopot lima ko­ misioner KPU Lampung. “Saya sedang berangkat ke Bawaslu Pusat untuk melaporkan DPT dan soal rekomendasi itu,” ujar Nazarudin. (CR2/R4)

ekasetiawan@lampungpost.co.id

Terbit Sejak 1974

Rp3.000

24 Hlm.

Sesat Perilaku SUDAH menjadi aksioma bahwa barang siapa tidak benar dalam perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara besar. Kemampuan menyelesaikan persoalan besar harus ditunjukkan dengan keberhasilan mengatasi persoalan kecil.

Kita sepakat bahwa pemilihan umum legislatif serta pemilihan presiden dan wakil presiden pada 2014—selanjutnya disebut Pemilu 2014—merupakan perkara besar bangsa ini. Sementara pemilihan kepala daerah hanyalah perkara kecil. Bangsa ini bersepakat perkara kecil tidak dilaksanakan bersamaan dengan perkara besar.

Keberhasilan menyelenggarakan Pemilu 2014 diletakkan di pundak Komisi Pemilihan Umum (KPU). KPU yang mampu menyelenggarakan pemilihan kepala daerah sesuai jadwal diharapkan mampu juga menyelenggarakan Pemilu 2014.

Persoalan sangat serius muncul bila penyelenggaraan Pemilu 2014 dipercayakan kepada KPU yang gagal melaksanakan pemilihan kepala daerah sesuai jadwal. Itulah persoalan besar yang menghantui daerah ini, karena KPU Lampung sudah dua kali gagal melaksanakan jadwal pemilihan gubernur Lampung.

Semula KPU Lampung menetapkan jadwal pilgub pada 2 Oktober lalu diundur 2 Desember. Ironisnya, meski KPU Lampung sejak awal diprediksikan tidak bisa melaksanakan pilgub sesuai jadwal, masa jabatan komisionernya yang berakhir 24 September justru diperpanjang.

Harus jujur dikatakan sejauh ini prestasi KPU Lampung dalam pilgub hanya menghasilkan lima pasangan bakal calon gu­­­bernur, yaitu Amalsyah Tarmizi-Gunadi Ibrahim, Berlian Tihang-Mukhlis Basri, Herman H.N.-Zainudin Hasan, M. Alzier Dianis ThabranieLukman Hakim, dan Ridho Ficardo-Bachtiar Basri.

Nasib lima pasangan calon itu kini menggantung. Nama-nama putra terbaik Lampung itu akan tercatat dalam sejarah sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur terlama di Republik ini. Sangat disayangkan, dua kali gagal gelar pilgub, KPU Lampung tidak pernah menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada pasangan calon dan masyarakat daerah ini.

Sampai pada titik inilah, rekomendasi Badan Pengawas Pemilu Pusat untuk segera mencopot seluruh komisioner KPU Lampung bisa dipahami. Adalah kesalahan terbesar jika masih memercayakan orang-orang yang gagal menangani perkara kecil untuk menangani perkara besar seperti Pemilu 2014.

Di tangan komisioner KPU yang dua kali gagal menggelar pil­gub itulah Pemilu 2014 dijalankan. Seharusnya, tugas besar itu dilaksanakan orang-orang berintegritas dan tidak menclamencle, terutama untuk validasi DPT untuk Pemilu 2014.

Mestinya, dua kali gagal gelar pilgub sudah cukup alasan untuk mundur secara terhormat tanpa harus menunggu rekomendasi Bawaslu. Harus diingat bahwa perpanjangan masa jabatan komisioner KPU Lampung terutama untuk menyelenggarakan pilgub. Alasan perpanjangan itu gagal diemban. Orang bijak bestari tidak bisa menikmati perpanjangan masa jabatan seandainya gagal. Kalau ada orang gagal yang bisa menikmatinya, itu namanya sesat perilaku. n n DP. RAHARJO

Badan Pengawas Pemilu Lampung melarang KPU menyusun jadwal pilgub III secara sepihak. Lembaga pengawas pemilu itu menilai KPU Lampung sudah tidak memiliki kapasitas dan kapabilitas setelah dua kali gagal menyelenggarakan pilgub. untuk menggugat ke Pemprov Lampung. “Pilgub tidak berjalan karena pemerintah daerah tidak mampu menganggarkan.”

Ia menolak KPU Lampung disebut inkonstitusional karena selama ini sudah bekerja sesuai dengan mekanisme. “Inkonstitusionalnya di mana? Undang-undang mana yang dilanggar KPU? Soal anggaran, ya minta kepastiannya dari pemda,” ujarnya.

i TAHUN XXXIX

TAJUK

2 Kali Gagal Gelar Pilgub

Eka Setiawan

No. 12982

n mi

Partai NasDem Jumlah kader NasDem : 13.180.000 Target Pemilu 2014 : 100 kursi dari 560 kursi DPR Target pemilih : kalangan muda, pengguna aplikasi digital, dan semua komponen pengusung perubahan.

Kriteria Calon Presiden dari Partai NasDem n Mendukung gerakan perubahan n Gaya kepemimpinan yang tegas dan kritis Partai NasDem diresmikan di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, pada 26 Juli 2011.

Menjadi satu-satunya partai baru yang menjadi peserta Pemilu 2014.

NasDem Cari Presiden yang Lebih Baik SOAL kepemimpinan sebuah negara, ada kriteria sendiri yang dipatok Partai NasDem. Namun, yang jelas, presiden ke depan harus yang lebih baik daripada presiden saat ini.

“Kriterianya harus lebih baik daripada presiden yang saat ini. Pemilu 2014 harus mencari yang lebih baik,” kata Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai NasDem di Hotel Mercure, Jakarta (1/12).

Menurut Surya, Indonesia bisa menjadi negara yang lebih hebat, tangguh, dan menjadi lebih baik dari sekarang. “Gerakan perubahan restorasi ini butuh semangat totalitas, bukan setengahsetengah. Kita tidak mungkin bisa mencapai tahapan citacita ketika kita tidak mengenal diri kita,” katanya.

Melalui gerakan perubahan, lanjut Surya, NasDem menginginkan proses pendidikan politik untuk manghadirkan partisipasi yang nyata untuk rakyat. “Kita butuh itu. Kita

tidak perlu yang kosmetik, tetapi partisipasi publik yang otentik,” ujarnya.

Dalam pidatonya, Surya mengilustrasikan pengalaman politiknya hingga kini membuat gerakan perubahan melalui institusi baru, Partai NasDem. “Selama 40 tahun lebih saya berkecimpung dalam kegiatan politik. Dalam perjalanan waktu yang begitu panjang, kenapa saya harus membangun institusi partai baru? Saya memiliki kekecewaan terhadap partai itu (Golkar),” katanya.

Oleh karena itu, melalui NasDem, Surya menginginkan NasDem memiliki kekuatan yang mampu membangun energi positif melalui pendekat­ an rasionalitas. “Saya tetap menginginkan pikiran akal sehat dan emosi diri. Itu yang saya tidak peroleh dari partai itu,” ujarnya.

Secara perinci, kriteria pemimpin masa depan itu (selengkapnya lihat tabel) diucapkan Ketua Bappilu

Partai NasDem Ferry Mursyidan Baldan. Menurutnya, kriteria yang diinginkan partainya agar dia tidak lagi menduduki jabatan sebagai ketua umum partai. Selain itu, presiden yang berani menjadi tidak populis.

“Ciri kepemimpinan yang baik kecepatan dan ketepatan dalam mengambil keputusan.

Berani menjadi tidak populis.

Sering membuka diri mene­ rima menteri-menteri. Presiden itu seharusnya lebih aktif mengawasi dan membantu menteri,” kata Ferry.

Ketika ditanya soal capres, menurut Ferry, NasDem tidak begitu mempermasalahkan capres internal maupun eks­ ternal. Intinya, presiden ke depan harus lebih baik lagi.

“NasDem mempunyai kebijakan dasar untuk fokus kepada pemilihan legislatif, karena hasil dari pileg ke depanlah yang menjadi modal dasar NasDem bisa memunculkan capres dan cawapres,” ujarnya. (MI/U1)

OAS IS

Kopi dan Berat Badan BANYAK orang percaya mengonsumsi kopi dapat menurunkan berat badan. Namun, penelitian terbaru membuktikan kelebihan kopi justru mencegah penurunan berat badan.

Demikian hasil penelitian Western Australian Institute for Medical Research (WAIMR) dan the University of Western Australia’s School of Medicine and Pharmacology. Para peneliti merilis hasil temuan itu di Journal of Agricultural and Food Chemistry.

Kopi mengandung asam klorogenat (CGA) yang berdampak pada kesehatan, mulai dari mencegah hilangnya lemak hingga mengembangkan resistensi insulin. Para peneliti menguji efek CGA pada tikus gemuk yang diberi dosis berbeda dari senyawa tersebut. Tikus yang diberi dosis setara dengan lima atau enam cangkir kopi per hari menunjukkan retensi lemak dalam sel, yang berarti mereka menimbun lemak. (MI/R4)

±

±

CMYK

TER Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

PONG

CMYK

±

AGROBISNIS

2

Prospek Ekonomis

Puyuh

n LAMPUNG POST/DOK.

TERNAK PUYUH MENJANJIKAN. Ternak burung puyuh cukup menjanjikan jika dikelola secara benar. Salah satu aspek keberhasilan ternak puyuh adalah menjaga kebersihan ternak agar terhindar dari segala hama dan penyakit yang dapat mengganggu produktivitas.

Melihat tingginya animo telur puyuh, ternak komoditas ini menjadi sangat menjanjikan dari segi ekonomi. Peluang usaha ini menarik perhatian lantaran memberi pemasukan harian yang menjanjikan.

Andika Suhendra

K

EBUTUHAN telur terus me ­ ningkat seiring meningkatnya pengetahuan masyarakat ter­ hadap pentingnya asupan pro­ tein. Tidak hanya telur ayam dan bebek, kini masyarakat banyak mengonsumsi telur puyuh karena kandungan protein dan gizi yang tinggi.

Tingginya harga telur puyuh di pasaran pun tidak membuat konsumen mengura­ ngi pembelian. Malahan permintaan terus tinggi, terutama untuk bahan campuran sup atau dibuat satai telur puyuh. Meli­ hat tingginya animo telur puyuh, ternak puyuh menjadi sangat menjanjikan dari segi ekonomi. Peluang usaha ini menarik perhatian lantaran memberi pemasukan harian yang menjanjikan.

Burung puyuh bukan hanya bisa dikon­ sumsi telurnya, melainkan juga dagingnya sangat gurih. Hampir di setiap rumah makan dan penjual makanan menyajikan menu puyuh goreng. Begitu juga pedagang asongan selalu menjual telur puyuh siap santap ditumpukan dagangannya.

Rojulin (55), warga Kampung Ruktiharjo, Seputihraman, Lampung Tengah, me­ ngatakan dirinya memulai usaha ternak burung puyuh sejak tujuh tahun lalu.

“Susah-gampang bergantung kita men­ jalaninya. Selama beternak puyuh, pernah mengalami masa sulit, saat flu burung mewabah,” ujar dia.

Menurut Rojulin, burung puyuh banyak jenisnya, tetapi dia hanya mengembangkan dua jenis, yakni jenis petelur dan sedikit pejantan untuk reproduksi. Sama seperti ayam, puyuh petelur khusus untuk bertelur dengan interval satu butir/hari. Namun, jika puyuh petelur sudah kurang produk­ tif, Rojulin mulai mengembangbiakkan dengan mengawinkan puyuh pejantan dengan betina.

Beternak puyuh tidak memerlukan lahan luas seperti ayam. Cukup dengan ruangan tertutup untuk menjaga suhu agar tetap hangat dan gangguan binatang buas, seperti anjing atau kucing. Ternak puyuh ditempatkan di boks yang terbuat dari kayu reng dan kawat loket.

Begitu juga dengan ke­ butuhan pakan ternak puyuh tidak sulit dan mudah didapat, lan­ taran tersedia di toko pakan ter­ nak. Puyuh cu­ kup diberi ma­ kan pagi dan sore hari, yang terdiri dari pelet dan katul. Untuk 1.000 ekor burung puyuh menghabiskan 22 kg pakan yang harg­ anya Rp4.000/kg. Dikurangi hasil penjualan telur, sehari Roju­ lin mendapat pemasukan Rp116 ribu.

Telur hasil kawin silang puyuh ditetaskan dengan open listrik selama 17 hari. Setelah menetas anakan puyuh ditempatkan pada kotak yang sekelilingnya ditutup plastik terpal untuk menjaga suhu tetap hangat. Kandang kotak berukuran 75 x 60 cm dengan tinggi 170 cm itu bisa menampung 250 ekor puyuh.

Untuk lima kotak kandang yang disusun jadi lima tingkat dibu­ tuhkan modal sebesar Rp350 ribu.

Selanjutnya, puyuh yang mulai memasuki umur 40 hari dipin­ dahkan ke boks baterai yang dirancang sedemikian rupa untuk menampung telurnya.

Burung puyuh petelur mulai berproduksi saat usia 45—50 hari. Satu ekor burung puyuh akan bertelur satu butir se­ tiap harinya, sedangkan masa produktif burung puyuh petelur mencapai dua tahun.

“Per 1.000 ekor puyuh petelur bisa menghasilkan 850 butir atau 85%. Jika usia puyuh sudah memasuki dua tahun, secara otomatis produktivitas telurnya berkurang menjadi 60%—75%,” kata dia. “Jika begini, kita harus menyiapkan bibit baru dengan cara kawin silang.”

Dari 850 butir telur puyuh itu bobotnya 8,5 kg dan saat ini harga telur puyuh Rp24 ribu/kilo. Sementara harga jual anakan puyuh untuk konsumsi Rp3.000/ekornya, sedangkan harga bibit burung puyuh siap telur Rp12 ribu/ekor.

Rojulin mengaku dirinya sudah tidak sulit lagi mencari bibit puyuh yang baru lantaran mengembangbiakkan sendiri.

Caranya dengan mencampurkan 30 ekor puyuh khusus betina dengan 10 ekor pejantan. Proses kawin puyuh betina dan jantan ini sangat bergantung lampu yang harus stabil, mengingat di Seputihraman hampir

Penyakit yang Menyerang Puyuh

n LAMPUNG POST/ANDIKA SUHENDRA

KONDISI TERNAK. Rojulin (55), warga Kampung Ruktiharjo, Seputihraman, Lampung Tengah, melihat kondisi ternak burung puyuhnya.

BETERNAK puyuh selain bernilai ekonomis yang menjanjikan, juga mempunyai tantangan, salah sa­ tunya adalah hama dan penyakit.

Jalan terbaik dalam meminimalkan penularan hama dan penyakit ada­ lah menjaga kebersihan seluruh area peternakan puyuh.

Hama dan penyakit yang menye­ rang ternak burung puyuh bisa berbagai macam, mulai dari yang ringan hingga mematikan dan me­ nyebar dalam waktu sangat singkat.

Berikut ini adalah jenis-jenis hama dan penyakit yang sering menye­ rang unggas, termasuk puyuh.

setiap hari listrik padam seharian dan masa kawin puyuh betina dan jantan selama 15 hari.

Sementara penyakit yang kerap menye­ rang puyuh di antaranya batuk, snoot atau mata besar, dan flu burung yang cukup berbahaya. “Kalau batuk biasanya karena cuaca, untuk tetap stabil sering ditambah pemanas dari tungku berbahan bakar sekam. Kalau snoot cukup diberi obat yang dijual di toko pakan ternak,” ujar Rojulin. “Paling bahaya ya flu burung, saat mewabah beberapa tahun lalu, ternak saya juga terserang dan kerugian cukup lumayan. Kira-kira kerugian saat itu satu unit mobil.”

Seminggu dua kali kandang dan burung puyuh harus disemprot untuk pencegah­ an penyakit. Tujuh tahun berternak puyuh, Rojilun mengaku tidak kesulitan memasarkannya. “Mencukupi kebutuh­ an pasar lokal dan Metro saja saya dan kawan-kawan peternak kewalahan,” ujar dia. (E1)

andikasuhendra@lampungpost.co.id

1. Cacingan Cacingan disebabkan faktor ke­ bersihan dan sanitasi yang buruk.

Gejalanya puyuh tampak kurus, lesu, dan lemah. Untuk mengenda­ likan penyakit ini dengan menjaga santasi dan kebersihan kandang serta menjaga kebersihan dalam pemberian ransum pakan.

2. Tetelo Penyebabnya virus tetelo (NCD/ new casstle diseae), gejalanya puyuh sulit bernapas, sering batuk-batuk dan bersin, timbul bunyi ngorok, lesu, mata ngantuk, sayap terku­ lasi, terkadang berdarah, serta tinja encer kehijauan. Yang lebih spesifik adanya gejala tortikolis yaitu kepala puyuh memutar-mutar tidak me­ nentu dan lumpuh.

Pengendalian dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan dan peralatan yang tercemar virus.

Pisahkan puyuh yang sakit, puyuh yang mati segera dibakar atau dibuang. Sebaiknya mencegah tamu

masuk areal peternakan tanpa baju yang steril. Lakukan vaksinasi tetelo NCD sejak awal. Sampai sekarang belum ada obatnya.

3. Aspergillosis Penyebab adalah cendawan Aspergillus fumigatus. Gejalanya yaitu ternak mengalami gangguan pernapasan, ada lapisan putih me­ nyerupai keju di mata, mengantuk, dan nafsu makan berkurang. Pe­ ngendaliannya dengan memperbai­ ki kebersihan dan sanitasi kandang serta lingkungan sekitarnya.

4. Radang Usus (Quail Enteritis) Penyebabnya bakteri anaerobik yang membentuk spora dan menye­ rang usus sehingga menimbulkan peradangan pada usus. Gejalanya puyuh tampak lesu, mata tertutup, bulu terlihat kusam, kotoran berair, dan mengandung asam urat. Pengen­ daliannya dengan memperbaiki tata laksana pemeliharaan dan kebersi­ han, serta memisahkan puyuh yang sehat dari yang sudah terinfeksi.

5. Berak Darah (Coccidiosis) Gejalanya feses berdarah dan mencret, nafsu makan kurang, sayap terkulasi, bulu kusam, serta sering menggigil kedinginan. Pe­ ngendaliannya menjaga kebersihan dan sanitasi kandang dan lingkung­ an, menjaga litter tetap kering.

Adapun pengobatannya dengan tetra chloine capsule diberikan melalui mulut, noxal, trisula zuco tablet dilarutkan dalam air minum atau sulfaqui moxaline, amprolium, cxaldayoco dilarutkan dalam air minum. (E1)

DAERAH Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

Suradi Martadinata (Ketua PC PGRI Kecamatan Ketapang) “Anggota PGRI harus terus berupaya mengembangkan ilmu teknologi (IT) untuk menjawab tantangan kemajuan zaman.

Selain itu, jadilah guru yang kreatif, inspiratif, santun, ramah, dan bertakwa.”

3

Jelang Musim Tanam, Petani Lamsel Gembira Surat keputusan (SK) dari gubernur Lampung tentang penambahan pupuk bersubsidi sudah sampai ke Kabupaten Lampung Selatan dan SK bupati Lamsel juga sudah turun. Jadi, tinggal bagaimana pendistribusiannya oleh para distributor.

Juwantoro

P n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

CARI KORBAN TENGGELAM. Dengan alat seadanya, warga Desa Skipi, Kecamatan Abungtinggi, Lampung Utara, mencari Dewi (15), siswa SMPN 4 Bukitkemuning, yang terbawa arus Way Abung. Arus membesar sangat cepat karena hujan deras sehingga Dewi tidak bisa menyelamatkan diri.

Jelma Ram

Kualitas Pendidikan Tentukan Keberhasilan PENDIDIKAN merupakan investasi yang tidak ternilai harganya. Guna mening­ katkan kualitasnya, kerja sama dan dukungan semua pihak, mulai dari pemerin­ tah, tenaga pendidik, sampai masyarakat sangat dibutuh­ kan.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten Lampung Utara Suwandi mengatakan pen­ didikan erat kaitannya de­ ngan kualitas sumber daya manusia (SDM) di suatu wilayah. Sementara pendidi­ kan gratis yang dicanangkan pemerintah dan didanai APBN melalui biaya operasional sekolah (BOS) maupun APBD dengan anggaran rutinnya, hanya mampu memenuhi standar operasional minimal pendidikan di sekolah yang terdiri dari delapan aspek, yakni standar mutu, isi, proses, tenaga kependidikan, sarana, pembiayaan, pengelolaan, dan manajemen.

Untuk mendongrak mutu dan kualitas, perlu ada tam­ bahan sarana dan prasarana serta program pendidikan tambahan di sekolah guna mendukung kegiatan be­ lajar-mengajar (KBM). Jika hanya mengandalkan dana BOS dan anggaran rutin sekolah guna mendukung opera­sional ke­giatan belajarmeng­ajar, mutu pendidikan yang ingin dicapai dengan tujuan peningkatan kualitas SDM di daerah tidak berjalan opti­mal.

Dampaknya, anak didik yang masih dalam usia tumbuh kembang, kurang mendapat pendidikan yang berkualitas. Padahal, di usia tersebut, pendidikan memi­ liki peran yang begitu pen­ ting untuk menunjang masa depannya.

Pendidikan yang bermutu adalah penentu keberhasil­an

n lampung post/Yudhi Hardiyanto

Suwandi individu, baik secara sosial maupun ekonomi. Pendidi­ kan juga bagian dari aset moral dan itu dilihat dari sikap, kete­r ampilan, serta pengetahuan yang terintegra­ si dalam diri peserta didik.

Rendahnya kualitas pen­ didikan dapat dinilai pada usia remaja sampai dewasa dari banyak di antara mere­ ka yang belum sepenuhnya mencapai tahap perkem­ bangan afektif (sikap) dan kognitif (pengetahuan). Mer­ eka masih tertinggal karena pembelajaran di tahap awal perkembangannya belum maksimal. Akibatnya, pola pikir mereka masih sangat sederhana dan belum mam­ pu melihat masalah yang dihadapi dari berbagai sudut pandang. Akhirnya, mereka memecahkan masalah itu dengan cara praktis dan pragmatis. Wajar, perilaku menyimpang, tindak kek­ erasan, dan kejahatan men­ jadi solusi penyelesaian.

Idealnya kemampuan berfi­ kir usia remaja (12—21 tahun) telah berkembang dan mampu membayangkan banyak al­ ternatif pemecahan masalah beserta kemungkinan, aki­ bat, dan hasilnya. Mereka tidak menerima informasi apa adanya, mereka memproses dan merespons informasi yang didapat serta mengadaptasi in­ formasi itu dengan pemikiran mereka sendiri. Kreativitas dan kemandirian anak didik akan terus tumbuh berkem­ bang seiring bertambahnya usia. (D2) n Yudhi Hardiyanto

Mandi di Irigasi, 1 Anak Tewas NASIB nahas menimpa Dwi Saputra (9), warga Dusun 4, Desa Totoharjo, Kecamat­an Purbolinggo, Lampung Timur.

Dwi meninggal dunia setelah terbawa arus irigasi, Minggu (1/12), pukul 16.00. Kapolres Lampung Timur AKBP Djoko Muliyono, melalui Kapolsek Purbolinggo AKP Yaya Kariya­ di, mengatakan awalnya siswa kelas III SD itu mandi di irigasi bersama rekan-rekannya.

Saat asyik mandi, Dwi dan Yu­li Eko Setiono (9) terseret arus. Akibat kejadian itu, rekan lainnya langsung ber­ teriak min­ta tolong. Beberapa menit ke­mudian, puluhan warga Desa Totoharjo, meng­ hampiri sum­b er teriakan tersebut. Sete­lah mengetahui ada dua anak ter­seret arus, se­

jumlah warga men­ceburkan diri di irigasi yang dalamnya mencapai 2 meter.

Tak lama kemudian, kedua korban terseret arus berhasil ditemukan. Kemudian Dwi dan Eko dibawa ke Puskesmas Purbolinggo, tetapi nya­wa Dwi tak tertolong lagi. Semen­ tara nyawa Eko terselamatkan meskipun kondi­si tubuhnya lemas akibat ke­b anyakan meminum air ledeng.

Melihat kondisi Eko dalam keadaan kritis, pihak ke­ luarga membawanya ke Ru­ mah Sakit Sukadana untuk dirawat intensif. “Ke­duanya masih umur sembilan tahun, namun Dwi masih sekolah dan yang Eko sudah tidak sekolah lagi,” kata Yaya Kari­ yadi. (GUS/D2)

di lingkup ruang kerjanya,” ujar Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lamsel Minhairin, Minggu (1/12). Minhairin menjelaskan tugas tim peme­ riksa seperti BPKP sebetul­nya bertujuan baik, agar para SKPD di lingkungan peme­ rintahan dapat tertib admi­ nistrasi. “Jadi, pemeriksaan yang dilakukan BPKP bukan untuk mencari kesalahan para SKPD. Namun, agar ad­

juwantoro@lampungpostco.id

Alokasi Pupuk Bersubsidi di Kabupaten Lampung Selatan n Awal tahun 2013 Pupuk

Ton

Urea SP-36 ZA NPK Organik

31.589 5.446 2.025 16.249 3.724

n Penambahan Pupuk Bersubsidi pada 13 Juni 2013 Pupuk

Ton

Urea SP-36 ZA NPK

866 286 40 86

NB: Pupuk organik tidak ada tambahan

n Penambahan Kembali pada November 2013 Pupuk

Ton

Urea SP-36

154 500

NB: Untuk oupuk ZA, NPK, dan organik tidak ada tambahan Sumber: Pusri

Segera Bangkitkan Jiwa Para Guru MEMPERINGATI Hari Guru, Pemkab Way Kanan menda­ tang­k an guru besar dari Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) Jakarta un­tuk memberikan arahan dan masukan kepada guru. Tu­juannya, meningkat­ kan kua­litas dan kompetensi mere­k a dalam mengajar, Jumat (29/11).

Guru besar Uhamka Ja­ karta, Itje Chodijah, menenk­ ankan kepada guru ada di Way Kanan untuk mewujud­ kan anak didik yang lebih berkualitas. Untuk itu, guru harus membangkitkan jiwa guru dalam dirinya sendiri.

Sementara itu, untuk upa­ ya meningkatkan kualitas anak didik di masa yang akan datang, para guru diminta memperbaiki kualitas diri dalam mendidik dan meng­ ajar anak didik sehingga menjadi lebih baik.

Untuk itu, guru harus profe­ sio­nal dalam mengajar di se­

kolah tempat mereka meng­ ajar. “Anak didik tidak ingin ta­hu apa gelar yang diperoleh guru yang meng­ajar, tetapi ba­gaimana mere­ka dididik dengan baik dan bisa mem­ buat hidup mereka di masa yang akan datang jauh lebih baik lagi. Apa pun gelar guru tersebut, yang membedakan hanyalah kualitas guru itu sendiri,” ujarnya.

Bupati Way Kanan Bustami Zainudin menambahkan orang yang lebih pintar ha­ rus bertanggung jawab pada orang bodoh, sedangkan orang kaya bertanggung jawab kepada orang yang miskin. Apabila manusia di Indonesia sudah mengetahui apa tugas mereka masingmasing, Indonesia tidak ada lagi kekurangan.

Untuk itulah, masyarakat di Way Kanan harus sa­ling bahu-membahu untuk mewu­ judkan kabupaten ini menjadi lebih baik lagi. (CK4/D2)

Temuan BPKP Harus Jadi Motivasi TEMUAN Badan Pengelola Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terhadap aset daerah bukan berarti di satuan kerja dan perangkat daerah (SKPD) suatu persoalan serius. Hasil pemeriksaan BPKP diharap­ kan bisa memotivasi SKPD untuk dapat lebih tertib ad­ ministrasi.

“Oleh karena itu, para SKPD di Kabupaten Lampung Se­ latan jangan merasa takut untuk mendata aset daerah

ETANI di Kabupaten Lampung Selatan bisa ter­senyum bahagia men­ jelang musim tanam rendeng tahun ini. Pasalnya, pada ak­hir 2013, Lamsel kembali mendap­ atkan tambahan urea bersub­ sidi sebanyak 3.154 ton dan SP-36 sebanyak 500 ton yang digelontorkan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pa­n gan, dan Hortikultura (DPTPH) Lampung Selatan Mu­ verdi C.H. ketika dikonfirmasi via telepon genggamnya, Ming­ gu (1/12). Muverdi mengatakan dengan penambahan urea dan SP-36 bersubsidi tersebut diharapkan dapat mengatasi kekurangan pupuk bersubsidi yang dikeluhkan petani men­ jelang musim tanam rendeng akhir tahun 2013.

“Surat keputusan (SK) dari gubernur Lampung tentang penambahan pupuk bersub­ sidi sudah sampai ke Kabu­ paten Lampung Selatan dan

SK Bupati Lamsel juga sudah turun. Jadi, tinggal bagaimana pendistribusiannya oleh para distributor,” ujar dia.

Berdasar informasi yang dihimpun Lampung Post, sebe­ lumnya Kabupaten Lampung Selatan tahun 2013 mendapat­ kan tambahan urea sebanyak 866 ton. Tambahan pupuk ber­ subsidi ini berasal dari Dirjen Pertanian yang digelontorkan ke Provinsi Lampung, berdasar SK Gubernur Lampung No. G/534/B.IV/HK/2013 tentang realokasi pupuk bersubsidi sektor pertanian Provinsi Lam­ pung tahun 2013 tertanggal 13 Juni 2013.

Pupuk bersubsidi lainnya yang mendapatkan tambahan seperti SP-36 ditambah 286 ton, ZA (40 ton), dan NPK (86 ton).

Sementara untuk pupuk ber­ subsidi, seperti pupuk organik, tidak mendapatkan tamba­ han. Pada SK awal alokasi pu­ puk bersubsidi di Kabupaten Lampung Selatan pada 2013 yakni urea (31.589 ton), SP36 (5.446 ton), ZA (2.025 ton), NPK (16.249 ton), dan pupuk organik (3.724 ton), sesuai SK

Bupati Lamsel No. B/477/III.09/ HK/2012 tentang penetapan alokasi pupuk bersubsidi per­ tanian Kabupaten Lamsel.

Sementara itu, sejumlah petani di Desa Sukarja, Keca­ matan Palas, Lampung Selatan, kini kesulitan mendapatkan urea dan SP-36 bersubsidi.

Pasalnya, pupuk bersubsidi pada musim rendeng kali ini hampir di tiap kios res­ mi habis. Sebab, permintaan terhadap pupuk bersubsidi mening­kat. (D2)

ministrasi yang dilakukan para SKPD dari tahun ke tahun menjadi lebih baik,” kata dia.

Dalam penataan aset dae­ rah, ujar Minhairin, diharap­ kan bendahara barang di tiap SKPD yang melakukan.

Sebab, yang tahu barang-ba­ rang yang ada di lingkup ru­ ang kerjanya adalah mereka sendi­ri, bukan pihak ketiga atau instansi lain.

“Tapi, dalam pendataan

aset daerah para bendahara barang di tiap SKPD bisa memberikan data yang sebe­ narnya dan hasil pendataan bisa dipertanggungjawabkan.

Kalaupun barang di kantornya kenyataanya rusak, ya tinggal sebut saja rusak dan tidak bisa dipakai lagi. Kendati de­ mikian, bukti barangnya ada, sehingga nanti bisa diusulkan untuk dilakukan pemusnahan (penghapusan, red) barang,” kata dia. (TOR/D1)

n DOKUMENTASI KAGAMA LAMPUNG

BAKTI KAGAMA LAMPUNG. Dalam dies natalis ke-64 Universitas Gadjah Mada (UGM), alumni yang tergabung dalam Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Lampung menggelar pengabdian masyarakat, berupa pengobatan kepada masyarakat dan hewan ternak di Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro, Minggu (1/12).

±

±

CMYK

DAERAH senin, 2 desember 2013

±

CMYK Sutono (Sekkab Lampung Selatan) “Sidak yang dilakukan Tim GDN Pemkab Lampung Selatan bertujuan melihat langsung tingkat kedisiplinan jam kerja para pegawai di masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkup Pemkab Lamsel.”

4

LAMPUNG POST

LINTAS

RMSH Gelar Simposium RUMAH Sakit Mitra Husada (RSMH) Pringsewu menggelar simposum sehari tentang penggunaan antibiotik secara rasional. Kegiatan tersebut berlangsung di aula rumah sakit setempat, Sabtu (30/11). Simposium kesehatan ini menghadir­ kan empat pembicara dokter spesialis dengan jumlah peserta sekitar 100 orang, yang dihadiri ketua IDI Cabang Pringsewu, praktisi kesehatan, para dokter umum dan dokter spesialis, tenaga medis, serta perawat, dan bidan.

Niken Wijayanti, ketua pelaksana sekaligus pembicara, mengatakan kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-49 dengan tujuan memberikan penge­ tahuan kepada para tenaga medis dalam penggunaan obat antibiotik yang sering dihadapi dalam praktik sehari-hari.

Selain itu, kata Niken, yang juga dokter spesialis kulit dan kelamin, menyatakan penyebab utama resestensi antibiotik adalah penggunaan yang luas dan rasional lebih dari separuh pasien di rumah sakit mendapatkan antibiotik, baik sebagai pengobatan maupun profilaksis. (WID/D1)

Pekon Pujiharjo Peringati HUT Ke-2 PEKON Pujiharjo, Kecamatan Pagelaran, memperingati hari ulang tahun ke-2 dan memperingati Muharam dengan menggelar berbagai kegiatan, di antaranya lomba senam lansia dan senam pralansia, lomba kor ibu-ibu dan tari kreasi anak, lomba rebana, serta lomba tumpeng yang dilanjutkan dengan doa bersama.

Panitia juga memberi hiburan khas Jawa, yaitu seni tari kuda lumping dan wayang kulit semalam suntuk yang digelar pada Sabtu (30/11) malam, dengan lakon Petruk Bangun Kayangan.

Kepala Pekon Pujiharjo Rasimin menjelaskan setiap lomba diikuti enam perwakilan dari masing-masing RT. HUT ke-2, kata Rasimin, merupakan ungkapan rasa syukur atas usia yang ke-2 setelah pemekaran dari Pekon Pagelaran, sebagai pekon induk.

Camat Pagelaran Masykur menjelaskan tradisi Muharam yang dilaksanakan masyarakat perlu terus dilestarikan sebagai upaya pelestarian budaya. HUT dengan moto “Adi Luhung” yang artinya agamis, damai, indah, luhur, unggul, harmonis, ulet, nyata, dan gesit, merupakan penjabaran dari moto Kabupaten Pringsewu “Bersenyum Manis”. (WID/D1)

Anggota TNI Harus Bebas Narkoba TES urine yang dilakukan j a j a r a n M a ko d i m 0 4 1 1 / Lamteng pekan lalu meru­ pakan tindakan nyata agar sebagai aparat penegak hu­ kum benar-benar bebas dari narkoba. Komandan Kodim 0411/Lamteng Letkol Inf. Maulana Ridwan menegas­ kan sejak dirinya dipercaya memimpin Makodim 0411/ Lamteng, pihaknya dengan tegas menyatakan perang terhadap narkoba.

Oleh sebab itu, tes urine bagi jajarannya bukan yang per­ tama kali dilakukan. “Saya san­ gat berharap warga bisa mem­ berikan informasi jika melihat anggota Kodim 0411/Lamteng terindikasi narkoba.”

Hal yang sama juga diung­ kapkan Pasitel Kapten Inf. Sugiyanto yang memimpin langsung pelaksanaan tes urine bagi jajaran kodim setempat. Menurut perwira pertama itu, dari serang­ kaian tes, tidak satu pun

anggotanya yang terlibat atau pengguna narkoba. Hal tersebut diketahui dari tes urine yang hasilnya negatif.

“Satu per satu air seni ang­ gota, lengkap dengan iden­ titas, diperiksa dan hasilnya negatif,” kata dia.

Seperti diketahui, Kodim 0 4 1 1 / L a m p u n g Te n g a h melakukan tes urine ter­ hadap prajurit di Rumah Sakit Mardiwaluyo, Me­tro, Jumat (29/11). Menurut Dan­ dim, kegiatan tersebut meru­ pakan bagian dari pembi­ naan personel. Tujuannya, anggota tidak terkontaminasi maraknya peredaran narko­ ba yang makin hari makin meningkat, yang disertai operandi makin canggih.

“Jelas akan ada sanksinya bagi prajurit yang ketahuan menggunakan narkoba dan alhamdulillah dari hasil test urine tidak ada anggota saya menggunakan narkoba,” kata Maulana. (OGI/D1)

SMAN 1 Pesisir Tengah Juara Karya Tulis Ilmiah SMAN 1 Pesisir Tengah men­ jadi yang terbaik pada lomba karya tulis ilmiah tingkat Provinsi Lampung yang diada­ kan oleh Fakultas Syariah IAIN Raden Intan Lampung, beber­ apa waktu lalu. Lomba diikuti oleh seluruh perwakilan ting­ kat SMA dari kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.

Kepala SMAN 1 Pesisir Te­ ngah Hendra Efendi menyam­ paikan harapan prestasi itu akan memacu siswa lainnya di sekolah itu untuk lebih giat belajar dan menorehkan prestasi-prestasi lain hingga ke tingkat yang lebih tinggi.

Tiga siswa perwakilan SMAN 1 Pesisir Tengah terse­ but yaitu Nur Hasan, Redho Saputra, dan Panggih Daru Panuluh. Dalam lomba terse­ but, mereka membuat karya tulis yang berjudul Analisis Pengaplikasian Falsafah dan Pedoman Hidup Ulun Lam­ pung (Kitab Kuntara Raja Niti) Guna Membangun Ge­ nerasi Muda yang Berkarak­ ter Ulul Albab.

Guru pembimbing siswa pada lomba tersebut, Apri

Haskar Rini, mengatakan per­ wakilan siswa SMAN 1 Pesisir Tengah pada lomba tersebut berhasil membuat para juri yang berasal dari para dosen IAIN menjadi terkesan karena pada presentasi karya ilmiah tersebut ide tulisan dan apa yang disampaikan para siswa menjadi salah satu solusi untuk membangun karakter generasi muda mendatang yang lebih baik, menyentuh, dan sesuai dengan tema ke­ giatan lomba tersebut.

Karakter, menurut dia, sa­ ngat diperlukan terlebih di za­ man ini arus modernisasi dan globalisasi yang membawa efek positif dan negatif terus menggerus dan mengubah pola pandang generasi muda di berbagai belahan dunia secara keseluruhan, tidak terkecuali di daerah-daerah yang berada di wilayah RI. Sebelumnya, pada 2009, siswa SMAN 1 Pesisir Tengah juga pernah menjadi juara I lomba tari pada Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang diadakan di Yog­ yakarta pada 2009. (CK3/D1)

n LAMPUNG POST/SUPRAYOGI

TES URINE. Kodim 0411/Lampung Tengah melakukan tes urine terhadap prajurit di Rumah Sakit Mardiwaluyo, Metro, pekan lalu. Tujuannya, agar anggota tidak terkontaminasi maraknya peredaran narkoba yang makin hari makin meningkat.

PNS di Dinas PU Tidak Disiplin Dalam sidak yang dilakukan tim GDN Pemkab Lampung Selatan, didapati sejumlah ruangan, mulai dari ruang kepala seksi (kasi) hingga kepala dinas, masih dalam keadaan terkunci.

Juwantoro

S

EKRETARIS Kabupaten (Sekkab) Lampung Se­ latan Sotono kecewa.

Pasalnya, para pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lamsel tidak di­ siplin. Padahal, Pemkab setem­ pat sedang gencar-gencarnya menerapkan disiplin kerja pegawai.

Hal ini diketahui saat tim Gerakan Disiplin Nasional (GDN) Pemkab Lampung Sela­

tan, yang dipimpin langsung Sekkab Lamsel, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dinas yang mengurusi masalah pembangunan di kabupaten yang menjadi Serambi Pulau Sumatera ini, Jumat (29/11), sekitar pukul 09.00.

Menurut Sutono, sidak yang dilakukan tim GDN Pemkab Lampung Selatan mendapa­ ti sejumlah ruangan mulai dari ruang kepala seksi (kasi) hingga kepala dinas di ­instansi tersebut masih dalam keadaan

terkunci. Tim GDN hanya melihat beberapa orang staf honorer yang tampak sibuk menjalankan aktivitas di se­ kretariat dinas tersebut.

Lebih lanjut, Sutono men­ gatakan hasil temuan dalam sidak yang dilakukan itu akan menjadi catatan tim GDN Pem­ kab Lampung Selatan untuk disampaikan kepada Bupati Lamsel Rycko Menoza sebagai bahan laporan.

Sutono menambahkan sidak yang dilakukan tim GDN Pem­ kab Lampung Selatan ber­ tujuan melihat langsung di lapangan terhadap tingkat kedisiplinan jam kerja para pegawai di masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkup Pemkab Lam­

sel. “Bagaimana mau mem­ berikan pelayanan yang baik kepada masyarakat jika jam segini saja (pukul 09.00, red) kantornya masih sepi dan terkunci rapat,” ujar dia.

Dia mengungkapkan kedisi­ plinan pegawai sudah tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 53/2010 tentang Di­ siplin Kerja PNS. Selain untuk menerapkan PP tersebut, pe­ ningkatan disiplin kerja bagi para pegawai di lingkup Pem­ kab Lamsel ini juga merujuk dari imbauan Bupati Lamsel.

“Sidak yang kami lakukan ini sebagai bentuk mekanisme pengawasan kedisiplinan para PNS. Artinya, jangan sampai ada masyarakat yang me ­ ngeluhkan adanya pelayanan

di dinas instansi pemerintah yang tidak maksimal, disebab­ kan atas ketidakhadiran para pegawainya,” kata dia.

Di lain pihak, Sekretaris Dinas PU Lampung Selatan Destrinal mengaku akan mem­ berikan teguran dan pembi­ naan kepada para PNS di dinas tersebut agar untuk bisa men­ ingkatkan disiplin jam kerja.

“Di Dinas PU Lampung Selatan ini kebanyakan pegawainya memang bertugas di lapangan.

Meskipun demikian, kami akan upayakan untuk meningkatkan disiplin kerja para pegawai melalui pembinaan yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini,” ujarnya. (D1)

juwantoro@lampungpost.co.id

Pringsewu Sosialisasikan Gemar Ikan PEMKAB Pringsewu terus menyosialisasikan gemar makan ikan. Guna terus mendekatkan masyarakat dengan ikan, Dinas Peternak­ an dan Perikanan setempat menggelar kegiatan Sehari Bersama Ikan di Pekon Lu­ gusari, Kecamatan Pagelaran, belum lama ini.

Kegiatan yang bertujuan memasyarakatkan makan ikan (Gemar Ikan) yang dilaksanakan bersamaan dengan memperingati Hari Nusantara 2013.

Kadis Peternakan dan Perikanan Pringsewu Dan­ cik Ibrahim menjelaskan kegiatan Sehari Bersama Ikan diisi berbagai kegiat­ an, di antaranya sosialisasi Gemar Ikan, lomba me ­ nyanyikan lagu Ayo Makan Ikan tingkat SD se-Kabu­ paten Pringsewu, lomba memancing antarpekon seKecamatan Pagelaran, dan lomba memasak berbahan dasar ikan antartim PKK Kecamatan se-Kabupaten Pringsewu.

Kemudian, lomba mem­ buat fillet ikan antarpekon se-Kecamatan Pagelaran, serta lomba memasukkan belut ke botol.

Bupati Pringsewu Sujadi Saddat menyatakan pada 2012 tingkat konsumsi ikan di Kabupaten Pringsewu baru mencapai 20,4 kg/ kapita/tahun. Bila diband­ ingkan dengan konsumsi i k a n P rov i n s i L a mp u n g yang telah mencapai 22,77 kg/kapita/tahun, tingkat konsumsi ikan di Kabu­

p ate n P r i n g s e w u m a s i h rendah.

Padahal, kata Bupati, se­ lama ini Kabupaten Pring­ sewu sudah dikenal se ­ bagai penghasil ikan air tawar di Provinsi Lampung, terutama di wilayah Ke ­ camatan Pagelaran, tapi h a s i l p ro d u k s i i k a n nya sebagian besar dikirim ke luar wilayah Kabupaten Pringsewu.

“Walaupun begitu, pasok­ an ikan dari luar Kabupaten Pringsewu juga banyak yang masuk, terutama ikan laut ­segar dan olahan serta be­ lut,” kata dia.

Menurut Bupati, saat yang paling penting adalah ba­ gaimana kita menumbuhkan minat masyarakat untuk mengonsumsi ikan seba­ nyak-banyaknya.

Menurut Bupati, sasar­ an kegiatan Gemar Ikan, terutama dalam lingkup keluarga, ibu-ibu rumah tangga yang setiap hari menyajikan menu terhadap keluarganya (suami dan anak-anaknya).

Dalam Gemar Ikan di­ lakukan kegiatan, seperti melaksanakan sosialisasi dan penyuluhan tentang manfaat ikan serta kan­ d u n g a n g i z i n ya , m e n g ­ anekaragamkan masakan dan olahan ikan agar disu­ kai anak-anak dan orang dewasa, serta memanfaat­ kan pekarangan untuk m e m b u d i d aya k a n i k a n dalam rangka memenuhi kebutuhan protein hewani keluarga. (WID/D1)

n LAMPUNG POST/WIDODO

LOMBA MAKAN IKAN. Kadis Peternakan dan Perikanan Dancik Ibrahim, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Nurrohmah Sujadi, memberikan hadiah pemenang lomba menyanyi Ayo Makan Ikan, pada acara Sehari Bersama Ikan di Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran, pekan lalu.

SDN 01 Pulaupanggung Tak Tahu Proyek Rehab SDN 01 Pulaupanggung dan UPT Dinas Kecamatan Abungtinggi tidak menge ­ tahui secara pasti rekanan yang melakukan perbaikkan tiga lokal di sekolah tersebut.

Alasannya, Dinas Pendidikan setempat tidak memberitahu­ kan sebelumnya.

Kepala SDN 01 Pulaupang­ gung Eni Abadi mengatakan pihaknya tidak mengetahui pasti peruntukan dan bestek perbaikan tiga gedung di sekolahnya. Hanya saja, re­ hab itu dilakukan bersamaan dengan perbaikkan di SDN 3 Tanjung­raja dan salah satu SD di Abung Barat yang ambruk terlebih dahulu.

Sementara saat ini atap bangunan SDN 1 Pulaupang­ gung terancam ambruk. Di­ duga, proyek tersebut di­ kerjakan asal-asalan. Saat

itu seorang pengawas berasal dari Kecamatan Tanjungraja memberitahunya bila seko­ lah tersebut mendapat ban­ tuan rehab gedung untuk tiga lokal.

“Pengawasnya mengatakan rekanan yang mengerjakan berasal dari Kotabumi, mereka bekerja pada sore hari. Saat ditegur mengapa pekerjaan terlihat asal jadi, dijawab telah sesuai prosedur, karena itu kami pun menerimanya begitu saja,” kata dia.

Pihak sekolah mengharap Pemkab Lampung Utara da­ pat segera tanggap. Hal ini di­ sebabkan sekolah kekurangan gedung sehingga memakai laboratorium.

Kepala UPTD Pendidikan Abungtinggi Dahrul Lani juga tidak mengetahui adanya re­ hab dari Dinas Pendidikan

tersebut.

Menurut dia, perbaikan yang dilakukan Pemda mela­ lui kepanjangan tangan Di­ nas Pendidikan tidak pernah memberi kabar. Ia menge­ tahui dari kepala sekolah, SD tersebut mendapatkan bantuan rehab gedung. “Kami tidak mengetahui di sana dibangun. Pasalnya, tidak ada pemberitahuan dari instansi terkait,” ujar dia.

Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Tanjungraja me­ nyatakan hal yang sama saat ditanya terkait adanya re­ kanan rehab gedung SDN 3 Srimenanti yang diproses Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotabumi beberapa hari lalu.

Menurutnya, memang perbai­ kan gedung terkesan ditutuptutupi Dinas Pendidikan set­ empat. (CK5/D1)

±

±

CMYK

RUWA

Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

CMYK

±

Iptu I Wayan K. (Kapolsek Brajaselebah)

JURAI

“Polisi akan memeriksa beberapa saksi, terutama dari pihak Aliansi Lestari Rimba Terpadu dan Universitas Lampung (Alert-Unila), sebagai pemilik proyek penanaman pohon di pinggiran sungai hutan TNWK.”

5

Eksekusi Rumah (2-Habis)

Sakit Hati yang Berujung di Pengadilan

±

n LAMPUNG POST/CK6

RATA DENGAN TANAH. Rumah yang ditempati Kutis dan keluarganya telah rata dengan tanah. Lahan seluas 25 x 100 m itu dimenangkan oleh Ida Desita sebagai penggugat. Foto dibidik Sabtu (30/11).

Pembongkaran paksa rumah Kutisna alias Kutis (46), warga Desa Simpangmesuji, Kabupaten Mesuji, oleh petugas dari Pengadilan Negeri Menggala pekan lalu sempat diwarnai kericuhan. Gusti (20), anak tertua Kutis, histeris. Dia menolak pembongkaran karena merasa sidang atas kasus tanah tersebut belum selesai.

“Ayah saya sedang mengajukan banding. Kok tibatiba ada putusan untuk segera mengeksekusi rumah saya,” ujar dia, sambil membuka baju di depan petugas, kemudian berteriak, “Tembak, tembak saya, ayo, tembak saja saya.”

Dengan sigap beberapa petu-

gas kepolisian yang dipimpin Kabag Ops. Kompol Fikri menenangkan Gusti. Akhirnya tim berhasil merobohkan bangunan hingga rata dengan tanah.

Pembongkaran paksa oleh PN Menggala atas gugatan Ida Desita alias Saida, yang juga kakak kandung Arismunandar (suami Kutis). Aida adalah anak pertama, sedangkan Arismunandar anak ketiga.

Arismunandar yang dihubungi via telepon mengatakan tanah ukuran 25 x 100 meter itu adalah hasil dari kerja Saida dan dirinya ketika bujang dan gadis. Saat itu, kata Aris, ia bekerja di luar negeri.

Hasilnya dikirim ke Saida karena dia yang berpendidikan, semua surat-menyurat atas nama Saida.

“Saya tidak punya bukti apaapa. Sebab, waktu itu saya berpikir Saida itu kakak kandung saya tidak mungkin akan curang apalagi menipu. Ternyata terjadi seperti ini,” ujar dia, yang mengaku tidak bisa pulang karena tidak ada uang.

Namun, Saida menegaskan tanah tersebut adalah hasil jerih payahnya saat bekerja di Arab Saudi. Ida mengaku dirinya sakit hati oleh sikap Aris Munandar yang melarangnya mengelola lahan tersebut.

Semula pihak desa mencoba

±

melakukan mediasi, tetapi menemui jalan buntu hingga akhirnya ke pengadilan.

“Putusan pengadilan bukan persoalan miskin atau kaya, tetapi benar atau tidak. Saya memiliki semua bukti-bukti yang sah dan itu hasil dari kerja saya selama ini,” kata Ida. Ke t u a t i m e k s e k u s i P N Menggala atas gugatan tanah tersebut, Nelly, mengatakan semua aturan dan prosedur hukum telah dilakukan dalam melakukan eksekusi tersebut.

“Semua ini sudah sesuai peraturan perundang-undangan.

Kalau tidak puas, silakan gugat ke pengadilan,” ujar dia.

(D1) n Juan Santoso Situmeang

Penderita HIV/AIDS Meningkat Dalam dua tahun terakhir (2012—2013), jumlah penderita HIV/AIDS meningkat.

Pada 2012 tercatat 37 orang dan pada 2013 naik menjadi 52 orang.

Hari Supriyono

±

R

ATUSAN pelajar SMP, SMA, PMR, pramuka, dan komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Lampung Utara menggelar aksi simpatik memperingati Hari AIDS Sedunia, di jalan raya Perempatan Tugu, Bundaran Kotabumi, Minggu (1/12), pukul 09.00.

Aksi bertajuk Lindungi pekerja, keluarga, dan bangsa dari HIV/AIDS itu dimulai dengan longmarch dari pertigaan jalan Jenderal Sudirman, tempat perbelanjaan Ramayana, dan berakhir di jalan raya perempatan Bundaran Kotabumi, Lampung Utara.

Selama perjalanan, di sejumlah titik para pelajar membagikan pamlet berisi imbauan mengenai bahaya AIDS, pencegahan, dan cara penularannya. Pengelola Program (PP) Penanggulangan HIV/AIDS Kabupaten Lampung Utara, Erza Mayang Saputra, di lokasi ketika dimintai keterangan, mengatakan orang yang terinfeksi HIV/AIDS di Lampura sudah

pada taraf yang mengkhawatirkan.

Dalam dua tahun terakhir (2012—2013), diketahui jumlah penderita positif terinfeksi HIV/AIDS meningkat.

Pada 2012 tercatat sebanyak 37 penderita dan pada 2013 naik menjadi 52 orang. Dari jumlah itu, 7 penderita meninggal.

“Selama rentan waktu dua tahun terakhir (2012—2013) dari total jumlah penderita terinfeksi HIV-AIDS di Lampura, sudah 7 penderita meninggal dunia. Dengan perincian, pada 2012 ada 2 orang dan 2013 ada 5 orang,” ujarnya.

Mereka yang terinfeksi rata-rata masih pada usia produktif, yakni 24—34 tahun. Penyebarannya, lebih banyak karena penggunaan narkoba jenis putau dengan jarum suntik. Merujuk data, di Lampung Utara pada 2012 tercatat 362 pencandu narkoba jenis putau dengan jarum suntik dan 2013 jumlah itu naik menjadi 410 orang. (D1)

±

harisupriyono@lampungpost.co.id

BRAJASELEBAH (10.00 WIB)

±

Polisi Usut Tewasnya Dua Siswa SMP POLSEK Brajaselebah, Lampung Timur, akan mengusut kasus tewasnya dua siswa sekolah menengah pertama negeri (SMPN) Kecamatan B r ajas e l e bah, L ampun g Timur, yakni Vaulana Efendi dan Fergi Yoga Pratama.

Kapolsek Brajaselebah Iptu I Wayan K. mengatakan pihaknya akan memeriksa beberapa saksi, terutama dari pihak Aliansi Lestari Rimba Terpadu dan Universitas Lampung (Alert-Unila), sebagai pemilik proyek penanaman pohon di pinggiran sungai hutan TNWK. Selain itu, pihak TNWK selaku pemilik objek tempat penanaman, terutama koordintaor Sakawanabakti, yang mengajak dua korban

±

±

tenggelam, juga akan diminta keterangan. “Kepala SMPN mungkin juga kami periksa karena pada waktu kejadian masih dalam jam belajar mengajar,” kata I Wayan.

Menurut Kapolsek, surat panggilan pemeriksaan akan dilayangkan Senin (2/12).

Mereka akan diperiksa sebagai saksi. Untuk kelanjutan masalah ini, bergantung dari hasil pemeriksaan saksi.

Tokoh masyarakat Desa Brajaluhur, Pratek, yang juga sebagai wakil dari kedua keluarga korban tenggelam tersebut, mengatakan pihak keluarga korban belum bisa memberikan keterangan mengenai kejadian yang menewaskan dua siswa SMPN Negeri Brajaselebah itu. (GUS/D1)

±

±

±

Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

±

CMYK

CMYK

±

6

Mayoritas Pemilih Tidak Kenal Caleg

L i n ta s Kampanye Hitam Langgar Norma Agama CALON anggota legislatif dilarang melakukan kampanye hitam menjelang Pemilu 2014 karena bisa merusak moral.

Caleg diminta mengedepankan akhlak dan moralitas dalam meraih simpati masyarakat.

Hal itu disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung Mawardi, saat berdiskusi di kantor Bawaslu Lampung, Jumat (29/11) sore. Diskusi bertema Mencegah kampanye hitam itu dihadiri akademisi Unila Syarif Makhya, akademisi IAIN Raden Intan Lampung Khoirudin Tahmid, ormas, perwakilan partai politik, dan Komunitas Jurnalis Peduli Pemilu (KJPP) Lampung.

Menurut Mawardi, caleg tidak boleh memfitnah lawanlawan politiknya untuk meraih simpati masyarakat.

Pasalnya, selain melanggar undang-undang pemilu, juga melanggar norma-norma agama. “Kampanye hitam itu dilarang oleh agama. Caleg harus mengedepankan akhlakul karimah dalam kampanye,” kata dia. (CR2/U3)

Tingkat dukungan terhadap beberapa partai Islam menunjukkan kenaikan secara konsisten meskipun masih kecil.

Padli Ramdan

M

secara konsisten meskipun masih kecil. Itu terlihat pada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadil­ an Sejahtera (PKS),” kata Kepala Departemen Politik dan Hubungan International CSIS Phillips J. Vermonte.

Survei nasional CSIS pada Juli 2012 menunjukkan 2,8% responden memilih PKB, sedangkan 2,2% responden memilih PKS. Kemudian, dalam survei pada November 2013, sebanyak 4,6% responden memilih PKB dan 3,3% responden memilih PKS. “Artinya, dua partai Islam ini terus melakukan kerja elektoral yang serius di tingkat bawah. PKB dan PKS sebenarnya menjadi contoh baik bagaimana partai yang tidak memiliki figur, tokoh, atau media tetap mengandalkan kerja elektoral di masyarakat dengan mesin partai,” kata Philips.

Terkait loyalitas pemilih pada satu partai tertentu, survei CSIS pada November menunjukkan Partai Gerindra, PDIP, dan Partai Golkar menjadi partai yang memiliki pemilih loyal.

Pemilih loyal pada Gerindra sebanyak 88,5% responden, PDIP (74,6%), dan Golkar (61,2%). Sementara Partai Demokrat cenderung ditinggalkan pemilihnya dengan 20,1% responden yang telah memilih Partai Demokrat pada Pemilu 2009 akan kembali memilih partai itu pada Pemilu 2014.

Terkait survei calon presiden, CSIS menilai Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjadi pilihan utama. Sebanyak 34,7% responden memilih Jokowi dalam pilihan presiden atau top of mind. Nama-nama lain yang terpilih sebagai presiden oleh responden survei itu adalah Prabowo Subianto (10,7%), Aburizal Bakrie (9%), Wiranto (4,6 %), Jusuf Kalla (3,7%), Megawati (3,3%), Mahfud M.D. (1,8%), dan Hatta Rajasa (0,6%). (ANT/U1)

Konvensi Demokrat Kekurangan Dana

DPT Bandar Lampung Berkurang

AYORITAS pemilih tidak mengenal calon anggota legislatif di setiap daerah pemilihan masing-masing.

Hal ini berdasarkan hasil survei Lembaga Centre for Strategic and International Studies (CSIS). “Tercatat, 81% responden tidak me­ ngenal siapa caleg partai di DP mereka,” ujar peneliti CSIS, Tobias Basuki, dalam keterangan pers di kantor CSIS, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (1/12).

Menurut dia, terdapat ke­ senjangan antara partai politik dan para pemilih. Pemilih ba­nyak tidak mengenal siapa caleg di setiap daerah pemilihan (DP). “Survei CSIS kali ini terlihat jelas jarak antara partai politik dengan konstituennya,” kata dia.

Sampel survei diambil mulai 13 April—20 November 2013 di 33 provinsi. Metode yang digunakan wawancara, tatap muka langsung secara, acak dengan jumlah responden mencapai 1.180 orang, dan margin of error 2,85% pada tingkat kepercayaan 95%.

Dari hasil survei juga diketahui ada empat alasan responden untuk memilih partai tertentu dalam pemilihan legislatif, bahkan pemilihan presiden sendiri. Alasan tersebut yaitu karena caleg berkualitas sebanyak 48%, ideologi partai (23%), pengaruh keluarga (15,4%), dan pengaruh lain (13,5%).

To b i a s m e l a n j u t k a n meskipun masyarakat me­ ngatakan hal yang dilihat dalam pemilu adalah siapa calonnya, hasilnya justru berbanding terbalik. Banyak masyarakat yang tidak kenal calon.

CSIS juga melihat adanya politik aliran berupa orien­ tasi agama pada pilihan politik. “Tingkat dukungan terhadap beberapa partai Islam menunjukkan kenaikan

PROSES konvensi calon presiden yang dijalankan Partai Demokrat masih terkendala karena kesulitan dalam menghimpun dana untuk membiayai penuntasan prosesnya.

“Tidak mudah mengumpulkan dana konvensi itu,” kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman, pada acara pendidikan dan pelatihan calon anggota legislatif DPRD Sumatera Utara di Medan, Minggu (1/12).

Menurut dia, kesulitan tersebut tetap dialami meskipun Partai Demokrat dipimpinan Susilo Bambang Yudhoyono yang juga presiden RI. Kesulitan itu disebabkan fungsionaris Partai Demokrat tidak ingin menggunakan cara yang salah dalam mengumpulkan dana untuk menuntaskan konvensi capres tersebut.

Jika dana tersebut ada, Demokrat harus berhati-hati dalam menggunakannya agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Namun, pihaknya mendapatkan informasi jika proses penetuan sosok yang akan diusung Partai Demokrat tersebut akan dimaksimalkan pada Januari 2014. (ANT/U3)

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu Legislatif 2014 sebanyak 634.041 pemilih. Angka itu berkurang 461 pemilih dari hasil pleno 1 November sebanyak 634.588 orang.

Ketua KPU Bandar Lampung Fauzi Heri mengatakan pemilih yang dicoret dalam DPT itu karena meninggal dunia dan ada yang diterima menjadi anggota Polri maupun TNI sehingga gugur hak politik mereka untuk memilih. “Pemilih yang kami coret berdasarkan hasil survei ulang,” kata Fauzi, melalui telepon, Minggu (1/12).

PERBAIKAN DPT BATAM. Ketua KPU Kota Batam Muhammad Syahdan menunjukkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2014 yang telah diperbarui di Batam, Sabtu (30/11). KPU Kota Batam melakukan tiga tahap perbaikan data setelah ditemukannya kejanggalan pada DPT sebelumnya, yakni ada ribuan nama dengan satu alamat. Saat ini sebanyak 717.606 pemilih telah tercatat di KPU Batam.

Golkar Minta Caleg Bersaing Sehat PARTAI Golkar mengimbau agar setiap calegnya untuk berkompetisi dengan partai lain bukan sesama kader internal. Kompetisi internal Golkar yang tidak sehat dipastikan berimbas negatif terhadap partai.

Sekretaris DPD I Partai Golkar Lampung Ismet Roni menegaskan lawan sesungguhnya adalah caleg dari parpol lain. “Meskipun demikian, saya mengimbau untuk tetap berkompetisi secara sehat. Kalau kader tidak kompak, yang paling diuntungkan adalah partai lain,” kata dia, melalui sambungan telepon, Minggu (1/12).

Ketua Komisi I DPRD Lampung itu mengatakan pihaknya sudah menyiapkan strategi khusus guna menghindari adanya gesekan sesama caleg partai, terlebih kanibalisasi politik internal.

“Kami kan sebelum mencalonkan kader menjadi salah satu calon anggota legislatif, lebih dulu melakukan pembinaan. Pembinaan itu di dalamnya bagaimana etika di dalam kompetisi. Kemudian, kami juga memberikan pembekalan pada mereka,” ujar dia. (CR11/U3)

Pasangan Aman Menang 66,10% Suara HASIL rapat pleno Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau, memutuskan pasangan Annas Maamun/Arsyadjuliandi Rachman (Aman) mendapat suara terbanyak atau 66,10% menggungguli pasangan Herman Abdullah/Agus Widayat (HA) dalam Pemilukada Gubernur Riau putaran kedua yang digelar Rabu (27/11).

Pleno berlangsung pada Minggu (1/12) di Gedung Graha Wanita Rengat.

“Pasangan Aman memperoleh 72.182 suara, sementara HA dengan nomor urut 1 hanya mendapatkan 37.012 suara,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Indragiri Hulu Fauzi Muktar dalam rapat pleno KPU. Dia mengatakan kemenangan pasangan dengan nomor urut 2 pada pilgub putaran kedua ini merupakan kemenangan pilihan masyarakat, meskipun partisipasi masyarakat setempat hanya 42.21%, padahal pada putaran pertama mencapai 53,79%. (ANT/U3)

n ANTARA/YUDHI MAHATMA

SIMULASI PEMILU LEGISLATIF. Warga memberikan hak suara saat simulasi pemilu legislatif yang diselenggarakan KPU Pusat di TPS 14 Kelurahan Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten, Minggu (1/12). Simulasi pemilu legislatif yang diikuti oleh 465 DPT tersebut untuk memilih anggota legislatif untuk DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota, serta sosialisasi KPU kepada petugas KPU di daerah, juga memberi pemahaman kepada masyarakat terkait pelaksanaan Pemilu 2014.

253 Ribu Warga Ikuti Pemira PKS SEBANYAK 253 ribu pemilih di Lampung, terdiri dari masyarakat dan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), mengikuti pemilihan umum raya (pemira) untuk memilih calon presiden yang akan diusung di Pilpres 2014. Para pemilih menyampaikan suara di 33 titik pemungutan suara (TPS) yang disediakan DPW PKS Lampung, Sabtu (30/11).

Hasilnya ada enam tokoh PKS yang perolehannya suara­ nya cukup besar, yaitu Hidayat Nurwahid (anggota DPR), Anis Matta (presiden PKS), Ahmad Heryawan (gubernur Jawa Barat), Tifatul Sembiring (Menkominfo), Irwan Prayitno (gubernur Sumatera Barat), dan Fakhri Hamzah (anggota DPR).

Kabid Humas DPW PKS Lampung Detti Febrina menjelaskan para kader PKS dan masyarakat Lampung mencoblos di daerah masing-masing. Hasilnya ada enam nama yang memperoleh suara terbanyak. “Hasil pemira ini dikirim ke DPP,” kata Detti Febrina, Ming­gu (1/12).

Sebanyak 22 nama yang bersaing dalam pemira PKS. Selain enam nama di atas, ada tokoh lain, seperti Anton Apriyantono, Gatot Pujo Nugroho, Mahfudz Abdurrahman, Mustafa Kamal, Nur Mahmudi Ismail, Salim Segaf Al Jufri, Sohibul Iman, Suharna Surapranata, Suswono, dan Untung Wahono.

Ketua Umum DPW PKS Lampung Gufron Azis Fuadi me­ nga­takan pemira capres yang

akan diusung PKS diikuti 253 ribu pemilih se -Lampung.

Pemilih terdiri dari kader PKS maupun masyarakat itu mencoblos satu dari 22 kandidat tokoh internal PKS. Menurut dia, pemira capres tidak ubahnya seperti pelaksanaan pemilu melalui pencoblosan one man one vote (satu orang satu suara) di bilik (TPS) yang tersebar di 33 titik se-Lampung.

Selain melalui pencoblosan, serap aspirasi capres ini juga dilakukan via polling SMS dan sosial media. “Alhamdulillah, animo warga Lampung dalam pemira capres ini ternyata luar biasa dan melampaui target partisipasi pemilih yang telah kami tetapkan, yaitu 250 ribu pemilih,” ujar Gufron. (CR2/U3)

Caleg Diizinkan Pasang Spanduk Hari Besar PANITIA Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangkabelitung, mengizinkan pemasangan spanduk atau baliho ucapan selamat pada hari besar nasional yang mencantumkan gambar calon legislatif.

“Berdasar kesepakatan bersama penyelenggara dan peserta pemilu di Kabupaten Bangka Barat, pemasangan ucapan selamat itu tidak menyalahi aturan,” ujar Ketua Panwaslu Kabupaten Bangka Barat, Ujang Adhari, di Muntok, Minggu (1/12).

Dia menjelaskan pada hari besar nasional dan keagamaan, seperti Hari Natal dan Tahun Baru, seluruh peserta boleh memasang spanduk, baliho, papan reklame ucapan selamat dengan mencantumkan gambar caleg, tetapi dibatasi jangka waktu pemasangannya.

“Ucapan selamat itu hanya diizinkan selama tiga hari, mulai dari satu hari sebelum hari H hingga satu hari setelah hari H, setelah itu wajib untuk diturunkan oleh pemasang,” kata dia. (ANT/U3)

n LAMPUNG POST/M. IKHWANUDDIN

BUKA MUSKERCAB. Wakil Sekjen PBNU K.H. Abdul Mun’im saat membuka Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) II PCNU Metro, Sabtu (30/11). Dia mengharapkan kemandirian organisasi sosial keagamaan di bekas ibu kota Lampung Tengah itu semakin tinggi.

Terkait pemilih di Bandar Lampung dengan NIK invalid, menurut dia, jumlahnya sudah berkurang dari 53.435 pemilih dan tersisa 2.888 pemilih yang belum diberikan NIK oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).

Dia menjelaskan 2.888 pemilih itu memang ada dan sudah mengisi surat pernyataan dari KPU dan diketahui Disdukcapil. KPU kesulitan jika harus menyelesaikan 100% masalah pemilih dengan NIK invalid karena banyak mahasiswa dari kota lain yang berdomisili di Bandar Lampung serta penghuni rutan dan lapas.

KPU Bandar Lampung, kata dia, masih terbuka atas masukan dari panwaslu. Namun, setiap masukan soal DPR harus detail per nama dan alamat. “Kalau terperinci, pasti kami akomodasi.

Kalau ada yang belum terdaftar, nanti bisa kami masukan DPT khusus,” ujar Fauzi.

Komisioner KPU Bandar Lampung Erlina mengatakan NIK invalid di Bandar Lampung pada 1 November mencapai 53.435 pemilih. Sementara saat ini sudah diperbaiki sebanyak 50.547 pemilih. Pemilih yang meninggal dunia, pindah domisili, dan pemilih ganda sudah dicoret oleh PPS. (CR11/U3)

padliramdan@lampungpost.co.id

n ANTARA/JOKO SULISTYO

±

±

CMYK

NASIONAL SENIN, 2 DESember 2013 LAMPUNG POST

±

CMYK Eva Kusuma Sundari

INTERNASIONAL

Memang jilbab warna-warni mengganggu, kita lihat polwan di Aceh jilbabnya seragam.

7

lintas Misi Luar Angkasa India ke Mars INDIA mulai melaksanakan tahapan perjalanan ke Mars dengan mengorbitkan pesawat antariksa pertamanya dari Bumi ke Planet Merah itu, Minggu (1/12). Pesawat bernama Mangalyaan itu direncanakan tiba di orbit Mars pada September mendatang. Jika berhasil, India akan menjadi satu dari sedikit negara yang berlomba-lomba ke antariksa, seperti Amerika Serikat, Rusia, dan Eropa.

Selain itu, keberhasilan mengorbitnya pesawat antariksa India telah membuat India berada di depan China—negara Asia lain yang juga sedang berambisi ke luar angkasa. “Saat ini Mangalyaan membawa mimpi 1,2 miliar (orang) ke Mars, kami berharap Anda semua bermimpi indah,” demikian kicauan badan antariksa India. (MI/U1)

PLTU Suralaya Terbakar PEMBANGKIT Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya di Cilegon, Banten, meledak, kemarin (1/12). Meledaknya PLTU yang berbahan baku batu bara dipasok dari Lampung itu bakal mengggangu pasokan listrik di Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. “Ada bunyi keras dari arah PLTU itu, kami kaget semua,” kata Andi (23), salah seorang warga di sana, kemarin.

Dua unit pemadam kebakaran turun ke lokasi dan hingga berita ini diturunkan api belum juga padam seluruhnya.

Menurut salah seorang petugas di PLTU, akibat kebakaran itu diperkirakan pasokan listrik ke wilayah DKI Jakarta, Tangerang, dan Bekasi akan terganggu. (MI/U1)

Mantan Petinju Nasional Ditembak Mati MANTAN petnju amatir nasional tewas ditembak petugas karena mencoba melawan saat ditangkap setelah mencuri sepeda motor. Atlet bernama Marangin Marbun Lumbangaol (28), kemarin (1/12), dipulangkan ke kampung halamannya di Medan, Sumatra Utara. “Jasadnya sudah kami pulangkan ke Medan melalui kargo di Bandara Soekarno-Hatta,” kata Kapolsek Cipondoh Komisaris Suyono.

Petugas, kata dia, baru tahu pelaku curanmor itu adalah mantan atlet tinju amatir nasional yang mengahiri prestasinya pada 2010, setelah beberapa saat kejadian tersebut.

“Kami baru tahu kalau pelaku curanmor yang ditembak mati itu adalah mantan atlet nasional setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolsek. (MI/U1)

n ANTARA/JOKO SULISTYO

AL SINGAPURA. Sejumlah prajurit Angkatan Laut Singapura bersiap mengawaki RSS Resilience 82 untuk meninggalkan Pelabuhan Batu Ampar, Sabtu (30/11). RSS Resilience 82 yang menghadiri Latihan Gabungan Penganggulangan Teroris (Latgab Gultor) Trimatra VIII itu adalah salah satu dari belasan kapal patroli cepat buatan Singapura yang dilengkapi dengan alutsista dan radar mumpuni untuk pertempuran laut ke laut, udara, dan antikapal selam.

75 WNI Diperbudak Mereka dijanjikan upah 200 dolar AS untuk memancing tuna, tapi ternyata dipaksa bekerja 20 jam sehari tanpa bayaran dengan diberi sedikit makanan.

Mustaan Basran

Pejuang Reformasi itu Berpulang MANTAN anggota KPU, Mulyana Dharmais, Jakarta, karena W. Kusumah, meninggal dunia serangan stroke. Namun, ia di Rumah Sakit Dharmais, pukul meninggal di kediamannya 21.30 WIB. Mulyana meninggal di kawasan Meruya, Jakarta. di usia 65 tahun akibat peMulyana, menurut Burnyakit komplikasi. sah, sudah mening“Meninggal sekigalkan rumah tar pukul 21.30, sakit sejak Jusakit komp mat lalu. Ia likasi. Tapi, menghemkarena apa, buskan namasih belum pas terakhtahu. Kami ir di kediamenunggu mannya di keterangan Meruya. dokter,” kata Almarasisten Mulyhum lahir di a n a , W i e n dy, B o g o r, J a wa Minggu (1/12).

Barat, 23 No Menurut penu- Mulyana W. Kusumah vember 1948. Ia turan Wiendy, Mupernah terlibat lyana sudah lama dirawat di kasus penyuapan terhadap rumah sakit. Berbagai ucapan pemeriksa BPK, yang kemubelasungkawa dari beberapa dian merembet menjadi awal tokoh hingga budayawan mer- terkuaknya korupsi di KPU amaikan situs jejaring sosial yang diperiksa KPK (Komisi Twitter. Indra J. Piliang dalam Pemberantasan Tindak Pikicauannya menyebutkan, dana Korupsi).

“Innalillahi. Telah berpulang Sebelumnya, ia adalah tokoh ke hadirat Allah Swt. Bang KIPP (Komisi Independen PeMulyana W. Kusumah, pejuang mantau Pemilu) dan staf penreformasi. Al Fatihah.” gajar FISIP Universitas IndoMulyana meninggal setelah nesia. Dia juga pernah bergiat menjalani perawatan selama di Lembaga Bantuan Hukum dua minggu di Rumah Sakit (LBH) Jakarta. (MTVN/U1)

A

KSI perbudakan kembali menelan korban warga negara Indonesia (WNI). Sebanyak 75 nelayan Indonesia menjadi korban perbudakan kapal milik warga negara Taiwan yang kini telantar di Pelabuhan Cape Town, Afrika Selatan. Mereka menjadi anak buah kapal tanpa menerima gaji sedikit pun dari hasil kerja mereka.

Para WNI itu telah meng-

habiskan waktu selama tiga bulan di Table Bay, Cape Town, hingga akhirnya mereka berhasil dibawa dan dipindahkan ke pusat repatriasi, Johannesburg, Sabtu (30/11). Otoritas menangkap kapal yang mempekerjakan mereka mencari ikan secara ilegal karena menggunakan pukat. Selain itu, kapal pun menangkap ikan-ikan yang dilindungi, seperti ikan pedang, lumbalumba, dan hiu. Kapten kapal yang membawa mereka send-

iri telah ditahan otoritas.

Seperti dilansir Global Post, para WNI itu mengaku direkrut dari berbagai agen di Jakarta.

Pekerjaan para WNI itu awalnya dijanjikan upah hingga 200 dolar AS per hari untuk memancing ikan tuna. Namun, saat mereka telah berada di kapal, hal sebaliknya terjadi.

Mereka dipaksa bekerja terus tanpa henti tanpa bayaran dan dikasih makan sedikit.

“Anda mulai bekerja pada jam dua pagi dan terus bekerja sepanjang hari hingga 10 malam. Pada pukul 2 pagi Anda mulai lagi,” kata salah seorang WNI tersebut.

Para WNI itu tidak memiliki dokumen imigrasi yang lengkap. Kepada jurnalis di sana, para WNI enggan memberikan

nama mereka karena takut para agen yang berada dekat rumah mereka akan melakukan hal buruk pada keluarganya. “Saya punya seorang istri dan tiga anak di rumah,” kata seorang pria yang mengaku masih berharap menerima hak upahnya.

Pria lain yang berusia 44 tahun mengaku dirinya telah bekerja selama 37 bulan tanpa bayaran. Selama itu, ia tidak hanya dipekerjakan di satu kapal saja. Cassiem Augustus, seorang pengawas kapal untuk Federasi Pekerja Transportasi Internasional, mengatakan apa yang telah diderita para WNI itu sebagai pelecehan dan perdagangan manusia.

“Mereka telah dibiarkan agen mereka dan tidak satu pun dari mereka yang tahu siapa

sebetulnya pemilik kapal itu,” ujar Augustus.

Para ABK WNI itu telah diperlakukan tidak manusiawi karena bekerja tanpa henti dan hanya disediakan satu toilet untuk 12 orang serta sebuah keran yang dipakai bergantian untuk menyedot air minum dan minyak. “Ini perbudakan di laut,” kata dia.

Seorang juru bicara Konsulat Jenderal RI di Cape Town mengatakan para nelayan ABK itu sebagian besar berpendidikan rendah dan berasal dari perdesaan. “Mereka tidak memiliki pekerjaan dan ketika mereka ditawarkan akhirnya tertarik,” ujarnya, seperti dilansir media setempat. (MI/U2)

mustaan@lampungpost.co.id

Pembuatan KPK Daerah Belum Mendesak

n ANTARA/RIVAN AWAL LINGGA

JEMBATAN RUSAK. Warga berusaha melewati jembatan yang sudah rusak di kawasan Lebak, Banten, Minggu (1/12). Warga di kawasan itu mendesak pemerintah setempat untuk memperbaiki jembatan rusak yang melintas di atas Sungai Ciujung karena menghambat aktivitas warga

Perkapolri Jilbab Belum Rampung PERATURAN Kapolri (Perkapolri) tentang pengenaan jilbab bagi polisi wanita (polwan) belum rampung meskipun sudah dipersilakan yang ingin mengenakannya. Penyelesai­ an kebijakan resmi tentang berjilbab itu didukung Komisi III DPR, sembari menunggu sumber pendanaan untuk peng­adaan seragam baru itu.

“Bukan persoalan karena penundaan itu agar persiapan lebih bagus. Memang jilbab warna-warni mengganggu, kita lihat polwan di Aceh jilbabnya seragam,” kata Anggota Komisi III (Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Keamanan) DPR RI Eva Kusuma Sundari.

Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI itu juga me­ngatakan jika sudah disediakan kepolisian atau di­ alokasikan dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), akan mempercepat penyeragaman jilbab.

“Namun, saya masih menuntut hak polwan untuk kesamaan kesempatan dalam ka­ rier karena sekarang ini tidak ada yang menjabat kapolda.

Atau, tidak sekadar hak berpakaian (jilbab),” ujarnya.

Eva juga amat berharap Kapolri baru serius melakukan pembenahan kultur organi­ sasi Polri untuk lebih akuntabel, termasuk tehadap isu

HAM perempuan ke internal Polri sehingga lebih mampu memproteksi HAM rakyat perempuan.

Sebelumnya, Kapolri Jende­ ral Polisi Sutarman mengatakan perihal pemakaian jilbab untuk polisi wanita perlu dise­ ragamkan terlebih dahulu.

“Memakai jilbab itu adalah hak asasi manusia (HAM), seperti di Provinsi Aceh, polwan sudah berjilbab. Namun, kita perlu menyesuaikannya terlebih dahulu, jangan sampai nanti warnanya enggak karukaruan,” kata Sutarman, dalam sambutannya pada rapat koordinasi Kompolnas dan Polri, di Jakarta, Senin (25/11). (ANT/U1)

PEMBUATAN cabang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di daerah dinilai belum mende­ sak dan bukan langkah strategis.

Wacana KPK daerah itu dimunculkan Abraham Samad untuk meningkatkan kinerja lembaga yang dipimpinnya itu.

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama S. Langkun mengatakan setidaknya ada tiga persoalan yang masih perlu dipertimbangkan andai wacana itu diambil. Hal pertama dari persoalan mendasar yang ha­rusnya dipertimbangkan sebelum menggelontorkan wacana itu ,yakni sumber daya manusia.

“KPK saja sekarang SDM-nya minim sekali, apa mindset desain manajerial pimpinan KPK sudah mempertimbangkan hal itu?” ujarnya.

Selain itu juga, yang kedua, Tama menyebutkan dengan pembentukan KPK daerah akan dipertanyakan kualitasnya.

Sebab, hal itu terkait rekrut-

men lembaga independen yang menjadi ujung tombak pembe­ rantasan korupsi. Yang ketiga, menyangkut pengawasan yang diragukan bisa maksimal.

“Ada hal yang lebih mendesak dan relevan daripada membuka cabang di daerah, yakni sesuai undang-undang, tugas KPK disebutkan keharus­ an untuk koordinasi dan supervisi jaksa juga polisi, dan ini belum optimal,” kata Tama.

Untuk tugas itu, bahkan tim koordinasi dan supervisi yang dimiliki KPK hanya ada enam orang. “Padahal, anggarannya besar, di 2012 anggarannya Rp24 miliar,” ujarnya.

Dengan anggaran berlimpah tapi terbatas sumber daya, Tama berpendapat akan lebih baik kalau KPK lebih mengoptimalkan tugas itu. “KPK justru butuh trigger mechanism untuk jaksa dan polisi di daerah melakukan tugas penegakan hukum yang sama,” kata dia. (MI/U1)

n ANTARA/MAFA YULI RAMADHANI

LONGSOR BRASTAGI. Beberapa warga melihat kondisi rumah yang tertimbun longsor, di Desa Gundaling I, Brastagi, Karo, Sumut, Minggu (1/12). Longsor akibat hujan deras yang mengguyur kawasan perbukitan Kota Brastagi sejak Sabtu (30/11), mengakibatkan sembilan orang tewas.

± ±

± ±

CMYK CMYK

RAGAM senin, 2 desember 2013

LAMPUNG POST

Bayu Aji Bisa diizinkan ke luar daerah kalau mengantongi pengiriman dan peng­angkutan satwa liar yang dikeluarkan BKSDA

8

SIAPA MENGAPA

± ±

BURAS

Tiga Baju

Rupiah, Cermin Kondisi Ekonomi!

B A N YA K k r i t e r i a ya n g menunjukkan jalannya suatu organisasi. Na­ mun, tidak dengan Pimpinan Pusat Mus­ limat NU Khofifah Indar Parawansa, yang men­ jadikan kepemi­ n INT likan se­ ragam sebagai penilaian utama kelangsungan organisasi berbasis agama Islam ini.

“Kalau saya, cukup lihat dari berapa banyak seragam yang dimiliki. Kalau cuma satu, berarti jarang beraktivi­ tas. Kalau bilang tiga, berarti banyak aktivitas. Hari ini pakai, besok cuci, pakai seragam lain lagi. Makin banyak seragam, berarti well organize, simpel saja,” ujar Khofi­ fah di rumah dinas gubernur Lampung Mahan Agung, beberapa waktu lalu.

Ditemui usai silaturahmi dengan gubernur Lampung, mantan Mensos di era Presiden Abdurrahman Wahid itu menilai pengurus Muslimat NU Lampung makin baik menjalankan organisasi. Bahkan, solidaritas dan soliditas pengurus dan anggota sangat tinggi. “Saya sangat meng­ hargai antusiasme anggota yang hadir yang jauh-jauh meskipun hanya dihubungi melalui SMS, by phone saja,” kata dia. (VER/U1)

“MESKI pemerintah terus berdalih untuk mengelak dari tanggung jawab, tak bisa diing­ kari ambruknya kurs rupiah pekan lalu tembus Rp12 ribu/ dolar AS merupakan cermin kondisi ekonomi Indonesia!” tegas Umar. “Kaum ibu yang setiap pagi belanja kebutuhan hidup bisa merasakan betapa merosot nilai rupiah, dengan jumlah uang sama kian sedikit belanjaan didapat!”

“Dengan keterbatasan uang belanja, kalau bukan kuantitas makanan yang dikurangi, maka kualitasnya!” timpal Amir.

“Kedua pilihan sama buruknya bagi pemenuhan kebutuhan

fisik warga! Jadi, runtuhnya ru­ piah sebagai cerminan kondisi ekonomi, juga menurunkan kondisi fisik rakyat!”

“Di pasar spot Jumat sore rupiah ditutup pada Rp11.965/ dolar AS atau sepekan me­ lemah 2,26%. Kurs tengah BI malah lebih rendah, Rp11.977/ dolar AS atau melemah 2,31%!”

(Kompas.com, 30/11) lanjut Umar. “Pemerintah, dalam hal ini Menteri Keuangan, setelah pasrah dan menyerahkan se­ penuhnya kendali rupiah pada BI, bukannya bicara kemung­ kinan kebijakan membantu mengatasi krisis kurs rupiah, tapi lagi-lagi mengajak tunggu

H. Bambang Eka Wijaya laporan Badan Pusat Statistik (BPS) Senin 2 Desember hari ini tentang inflasi dan neraca perdagangan—ekspor/impor!”

“Itu karena otoritas moneter di tangan BI!” tukas Amir. “Tapi pemerintah idealnya memikir­ kan jalan keluar rakyatnya dari kesulitan ekonomi yang dicerminkan oleh terpuruknya kurs rupiah! Karena banyak penyebab kesulitan itu akibat

fungsi pelayanan pemerintah tak dipenuhi! Misalnya, tak membangun kilang minyak bumi sesuai peningkatan kebu­ tuhan! Akibatnya, kita jadi net importer BBM, yang menguras dolar, rupiah pun terkapar!”

“Lalai membangun kilang minyak sendiri di dalam negeri, itu cuma salah satu kesalahan pemerintah yang memperburuk kondisi ekonomi bangsa!” tim­ pal Umar. “Kelalaian memberi insentif pembangunan industri manufaktur, sehingga kebutuh­ an kelas menengah yang mere­ bak pesat harus impor atau ditu­ tupi dari seludupan! Semua sisi

Terjaring Razia, Ribuan Burung Liar Dilepaskan

± ±

KEPOLISIAN Sektor Ka­ wasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni mengamankan ribuan ekor burung tan­ pa dokumen yang hendak diselundupkan ke Pulau Jawa melalui pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, Jum­ at (29/11), sekitar pukul 21.00. Burung liar sebanyak 3.300 ekor berbagai jenis tersebut tanpa dokumen pengiriman dan pengang­ kutan resmi dari Balai Kon­ serversi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung.

Burung itu dibawa Pe­ riadi, warga Sukakarya, Kotabaru, Jambi, dan Nu­ rudin, warga Desa Way Megat, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Sela­ tan, menggunakan mobil boks BE-9260-DL dan bus Sumber Waras AA-1540-AA. “Kedua pelaku tidak di­ tahan karena yang dibawa tidak termasuk satwa dil­ indungi, tapi satwa liar,” kata Kapolres Lampung Se­ latan AKBP Bayu Aji, di selasela penglepasan satwa liar burung di alam terbuka di kawasan Gunung Rajabasa Desa Kecapi, Kecamatan Kalianda, Minggu (1/12).

Kapolres, yang didam­pingi Kepala BKSDA Lampung Subakir, menambahkan ribuan ekor burung jenis prenjak, ciblek, perling, dan cerocok yang hendak di­

± ±

selundupkan ke Pulau Jawa dengan dua buah ken­daraan itu disimpan dalam 53 kar­ dus dan 30 keranjang.

Menurut Bayu, jika satwa liar jenis burung ini sampai keluar dari suatu daerah ke daerah lain, akan me­ nimbulkan kelan g k a a n terhadap habitat satwa liar (burung) dan mengurangi ciri khas satwa liar di suatu daerah. “Bisa diizinkan ke luar daerah kalau me­ ngantongi pengiriman dan peng­a ngkutan satwa liar yang dikeluarkan BKS ­ DA,” ujar mantan Kapolres Tanggamus.

Kepala BKSDA Subakir mengatakan pelaku yang membawa satwa liar jenis burung tidak ditahan, tetapi dikenakan sanksi adminis­ trasi atau pencabutan izin dan denda sekitar Rp250 juta. Hal itu berdasarkan Pasal 63 Peraturan Peme­ rintah (PP) 1999.

Dia menambahkan untuk melakukan upaya pencegah­ an pengiriman satwa liar ke Pulau Jawa, pihaknya akan meningkatkan kerja sama Polres Lampung Selatan untuk melakukan peme­ riksaan di pintu Pelabuhan Bakauheni. “Penglepasan burung ke alam terbuka ini untuk mencegah agar burung tidak banyak yang mati,” kata dia. (KRI/D1)

CMYK CMYK

±

Follow on: @buraslampost

Yingluck kian Terdesak

Jago Telat TERLAMBAT memang terkadang terjadi pada setiap orang karena beragam alasan. Namun, jika sampai predikat jago telat disan­ dangkan pada seseorang, tentu dengan alasan yang kuat, apalagi jika pemimpin sebuah negara mendapat predikat seperti itu.

Nah luwangan, kik aga jadi Pak Belalang. Harus lepas adok ana di ram (Nah, gawat kalau terkenal men­ jadi Pak Belalang. Harus dibuang jauhjauh predikat itu). Predikat jago telat itu disandang Presiden Rusia Vladimir Putin. Dalam sejumlah pertemuan dengan pemimpin dunia, dia kedapatan terlambat dengan waktu beragam. Terakhir kala dia bertandang ke Vatikan untuk bertemu Paus Fransiskus, saat itu terlambat hingga satu jam. Hal itu tak ayal membuat staf n DP. RAHARJO kepausan pun menggigil menungguinya di halaman karena memang cuaca musim dingin.

Ternyata, istrinya yang kini telah pisah dengannya mengakui Putin sering terlambat sejak pacaran. Alasan­ nya karena Putin harus selalu tampil rapi. “Dalam segala kemungkinan, dia akan terlambat bahkan untuk pemaka­ mannya sendiri,” ujarnya seorang penulis blog oposisi, Andrey Malgin. Nah, niku hehari de kanah kik adu reno.

Wat-wat gawoh (Nah, awas kamu kalau sudah begitu. Adaada saja). (BBC/U1)

itu menguras devisa! Borosnya devisa di underground economy, seperti penyeludupan, lebih ber­ bahaya karena sukar diprediksi besarnya pemakaian!”

“Begitu kalang kabut kon­ disi ekonomi yang dicerminkan ambruknya nilai rupiah!” tegas Amir. “Belum lagi lalai merawat infrastruktur untuk konektivitas ekonomi darat, laut, dan udara— bahkan yang sudah dibangun Orde Baru di luar Jawa banyak rusak berat—pertumbuhan ekonomi di daerah pun rendah!

Semua akibat kelalaian pemerin­ tah itu pun akhirnya dibebankan ke pundak BI!” ***

Add on: facebook.com/buraslampost

WAT WAT GAWOH

± ±

± ±

CMYK

n REUTERS/ATHIT PERAWONGMETHA

PROTES THAILAND. Pengunjuk rasa antipemerintah melempar kembali tabung gas air mata ke arah polisi dari belakang barikade dalam bentrokan dekat gedung pemerintah, di Bangkok, Thailand, Minggu (1/12). Sekitar 30 ribu pemrotes melancarkan kudeta rakyat terhadap pemerintah yang sempat mengambil alih kantor televisi setempat dan memaksa aparat mengungsikan Perdana Menteri.

Korban Dibunuh, Harta Dikuras Selain menewaskan korban, para perampok juga merampas uang tunai Rp225 juta, 3 sepeda motor, 55 gram emas, dan belasan lembar sertifikat tanah.

Guntur Taruna

K

AWANAN perampok sadis membunuh Nengah Artawa (50), warga Kampung Batanghari, Kecamatan Rawapitu, Tu­ langbawang, dan melarikan harta korban senilai ratusan juta rupiah. Dalam aksi yang berlangsung Sabtu (30/11) malam, sekitar pukul 19.30, para pelaku merampas uang tunai Rp225 juta, 3 sepeda motor, 55 gram emas, dan be­ lasan lembar sertifikat tanah.

Menurut rencana, jenazah korban akan diabukan (ngaben) hari ini (2/12).

I Nyoman Sugiarti, istri

korban, menuturkan pe ­ rampokan terjadi saat geri­ mis. Saat itu enam pria yang mengendarai tiga sepeda motor datang ke rumahnya.

Seorang di antaranya turun lebih dulu dan menyatakan ingin menumpang berteduh.

Tanpa curiga, korban mem­ persilakan tamunya masuk dan duduk di ruang tamu. Na­ mun, sesaat kemudian, pelaku menodongkan pistol ke arah Nengah Artawa. Korban tak menyerah begitu saja. Ia ber­ upaya merebut pistol pelaku.

Tiba-tiba senjata meletus dan peluru menembus te­ lapak tangan kanan kor­ ban hingga menembus ke

dada. Saat itu juga seorang lagi masuk dan kembali me­ nembak korban. Satu peluru kembali menembus dada dan satu peluru melesak ke perut korban.

Setelah Nengah Artawa roboh, kedua pelaku menyekap I Nyoman Sugiarti dan anaknya, Made Rika Setiawan (16).

Tangan dan kaki keduanya diikat disatukan dengan Ne­ ngah Artawa yang telah tewas.

Mulut ibu dan anak tersebut dibungkam dengan lakban.

Peristiwa tersebut disaksikan putri bungsu korban, Nyoman Sintiya Dewi (14). Melihat ayahnya ditembak serta ibu dan kakaknya diikat, ia ber­ lari ke kamar dan mengunci dari dalam.

Kedua perampok yang di dalam rumah—empat lainnya berjaga di luar—memaksa Made Rika Setiawan menunjuk­ kan tempat penyimpanan uang,

perhiasan, dan surat-surat ber­ harga. Karena diancam akan dibunuh, Made akhirnya menu­ ruti permintaan para pelaku.

Perampokan berlangsung sekitar 15 menit. Para pelaku kemudian kabur ke arah Ke­ camatan Penawaraji. Menge­ tahui perampok kabur, Nyo­ man Sintiya Dewi keluar dari kamar dan melepaskan tali yang mengikat kedua orang tua dan kakaknya. Setelah terbebas, sang ibu keluar rumah sambil berteriak me­ minta tolong.

Beberapa tetangga korban mengaku tidak menyangka telah terjadi perampokan. Sebagian malah menduga suara ledakan dari rumah korban adalah su­ ara petasan. Warga kemudian melaporkan kasus tersebut ke Polsek Rawapitu. (UNA/R3)

gunturtaruna @lampungpost.co.id

PERDANA Menteri Thailand Yingluck Shinawatra dipaksa sekelompok pengunjuk rasa untuk mengungsi ke lokasi yang dirahasiakan dari area gedung Thai PBS. Pengamanan tersebut dilakukan menyusul adanya ratusan demonstran yang mendatangi dan men­ duduki kantor televisi peme­ rintah tersebut saat Yingluck akan mengadakan konferensi pers, Minggu (1/12).

Massa antipemerintah me­ ngatakan pendudukan televisi PBS di pusat Kota Bangkok, ibu kota Thailand, untuk dijadikan media penyebaran informasi hanya yang menyangkut ke­ pentingan mereka. Dalam pidatonya, pemimpin oposisi menyatakan berulang-ulang bahwa televisi, termasuk PBS, tidak memberikan informasi yang berimbang atau hanya mewakili kepentingan peme­ rintah.

Makin memanasnya situasi Bangkok yang dikepung massa antipemerintah memaksa Ying­ luck membatalkan kunjungan ke Afrika Selatan yang dijadwal­ kan Minggu. Namun, Satit Won­ gnongtoey, seorang pemimpin protes anti­pemerintah, menu­ ding Yingluck tengah beren­ cana meninggalkan Thailand.

Menurut dia, aksi unjuk rasa menuntut Yingluck meletak­ kan jabatannya adalah sebagai upaya menghapus pengaruh Thaksin di seluruh sektor kekua­ saan Negeri Gajah Putih.

Ada empat orang tewas dan 57 lainnya mengalami lukaluka dalam sebuah bentrokan di jalanan pada Sabtu (30/11) hingga Minggu pagi antara ma­ hasiswa Universitas Ramkham­ haeng dan massa Kaus Merah (pendukung PM Yingluck dan Thaksin) yang tergabung da­ lam Front Persatuan untuk Demokrasi Melawan Kedikta­ toran (UDD).

Bangkok Metropolitan Ad­ ministration’s Erawan Centre mencatat dua dari korban yang tewas tersebut adalah Taweesak Phokaew (21) dan Phaophu (26). (MI/U3)

4 Tewas, Saat Motor Mereka Tertimpa Tronton EMPAT orang tewas saat dua sepeda motor tertimpa truk tronton yang terguling di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Km 82—83 Kampung Jering, Bakauheni, Lampung Selatan, Minggu (1/12), sekitar pukul 14.30. Tiga orang tewas di tempat kejadian, sedangkan satu lagi menyusul di rumah sakit. Sementara sopir tronton, Amos Hutagalung (35), warga Medan, Sumatera Utara, kritis dan hingga kini dirawat di RSU Bob Bazar Kalianda.

Keempat korban tewas ada­ lah Suyatin (24) dan Nita (20), keduanya warga Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan; Sumi Oktari (20), warga Keda­

maian, Bandar Lampung; dan Mat Suhendi (25), warga Te­ lukbetung Utara, Bandar Lam­ pung. Mereka mengendarai dua sepeda motor, yakni Honda Beat BE-7217-DV dan dua lainnya mengendarai Yamaha Mio BE4182-BB yang tertimpa tronton bernomor polisi BK-8922-LO. Peristiwa itu berawal saat tronton yang mengangkut pakaian bekas dari arah Ban­ dar Lampung melaju kencang ke arah Pelabuhan Bakauheni.

Saat di jalanan menurun, tibatiba tronton itu menabrak bagian belakang Fuso BE-9403 -BF yang ada di depannya.

Keruan saja tronton oleng dan terguling ke arah sebelah kanan.

± ±

Saat itu di sebelah kanan dua sepeda motor itu melintas ke arah berlawanan. “Lalu kedua sepeda motor itu tertimpa truk tronton dan menyebabkan tiga penumpangnya tewas di tempat kejadian, sedangkan satu lagi di rumah sakit,” kata Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Budhi Setyadi di lokasi kejadian, kemarin.

Menurut dia, dua korban tewas di antaranya terbakar berikut motornya. “Hal itu akibat terseret di aspal. Motor Honda Beat mengeluarkan api dan terbakar berikut pengen­ daranya. Kini jenazah korban berada di RSUD Bob Bazar Ka­ lianda,” kata Budhi. (KRI/U1)

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

EVAKUASI. Alat berat berupaya menyingkirkan tronton BK-8922-LO yang menewaskan empat pengendara sepeda motor di Jalinsum Km 81—82 Kampungjering, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan, Minggu (1/12). Arus lalu lintas di Jalinsum Bakauheni kembali normal pada pukul 18.00.

CMYK

± ±

±

±

CMYK

KURS JUAL

8.551,10

10.968,63

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

±

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

BISNIS

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

CMYK

CPO Medan Minyak Kelapa Bitung Kakao Makassar Kopi Arabika Medan Kopi Robusta Lampung Karet TSR 20 Palembang Lada Hitam Lampung Lada Putih Pangkalpinang harus tuntut pemerintahLampung agar memenuhi Jagung (kering)

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 janjinya 1.948

±

Sofjan Wanandi (Ketua Umun Apindo)

“Kita terhadap empat kebijakan yang telah diberlakukan.”

9

IMPOR kedelai nasional diminta untuk ditangani badan usaha milik negara (BUMN), bukan diserahkan kepada swasta. Ketua Umum Dewan Kedelai Nasional (DKN) Benny A. Kusbini, Minggu (1/12), mengatakan kini impor kedelai dilakukan pengusaha yang tidak mau terjadi swasembada.

Bahkan, pengusaha tersebut makin diuntungkan dengan kebijakan bea impor 0%.

Sementara itu, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Winarno Tohir menyatakan pemerintah seharusnya mewajib­ kan importir untuk menyerap kedelai dalam negeri terlebih dahulu untuk memenuhi kebutuhan pasar. “Sisanya, kalau ada kekurangan, baru didatangkan dari impor, sehingga tidak memukul petani kedelai dalam negeri,” kata Winarno.

Menurutnya, untuk mencapai swasembada kedelai tahun depan, perlu didukung adanya subsidi sarana produksi pertanian (saprodi) seperti benih, pestisida, dan herbisida (pembasmi hama dan gulma) serta inokolum. Selain subsdidi sarana produksi, kata Winarno, perlu juga ditunjang adanya permodalan yang mencukupi bagi petani kedelai. “Pihak perbankan agar bisa menyalurkan kredit ketahanan pangan dan energi yang mudah diakses petani,” ujarnya. (ANT/E2)

KURS JUAL 10.915,15

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI 10.801,57

KURS JUAL 11.739,98

DOLLAR KANADA (CAD) KURS BELI

KURS JUAL

11.358,88

11.239,27

9.588,94

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9.740,34

KURS BELI 11.620,67

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

DOLLAR AMERIKA (USD) KURS BELI 11.917,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS BELI 9.485,79

EURO (EUR)

KURS BELI 9.634,89

KURS JUAL 12.037,00

KURS JUAL

KURS BELI

1.552,74

1.537,02

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 16.394,39

KURS BELI 16.226,19

KURS JUAL 19.697,35

KURS BELI 19.495,02

KOMODITAS

per Jumat, 29 November 2013 n Sumber Bank Indonesia

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

Impor Kedelai Jangan Diserahkan Swasta

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks KOMODITAS

k i l as

±

KURS BELI

9.601,64

DOLLAR AMERIKA (USD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

LOKASI SENTRA

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Lada hitam Lada putih Jagung (kering)

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

10.203 15.242 27.280 37.517 18.389 24.943 75.228 111.018 1.665

±

per Jumat, 29 November 2013 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

LAMPUNG POST

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

EKO NOM I

Senin, 2 Desember 2013

YEN JEPANG (JPY) 100

Indeks KOMODITAS

±

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

LOKASI SENTRA

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

RI Tolak Tuduhan Anti-Dumping INDONESIA menolak tuduhan komisi Eropa tentang pem­ berlakukan praktik antidumping atas produk biodisel asal Indonesia dan Argentina. Sebelumnya, kawasan tersebut mengeluarkan Regulasi Implementasi Dewan (Council Implementing Regulation-European Union) No. 1194/2013 pada 19 November 2013. Pemerintah Indonesia bersama dengan asosiasi, produsen, dan para eksportir sepakat untuk memperjuangkan pengenaan BMAD (Bea Masuk Anti-Dumping). “Hal ini ka­rena perhitungan nilai normal dalam menentukan margin dumping yang dilakukan tidak sesuai dengan ketentuan antidumping,” kata Direktur Jen­ deral Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Bachrul Chairi, di Jakarta, Minggu (1/12).

Kerugian industri biodiesel lebih disebabkan kapasitas berlebih sehingga pengenaan BMAD hanya akan membuat harga akhir biodiesel lebih tinggi dan dapat merugikan kon­ sumen. Produk biodiesel Indonesia dikenakan BMAD sebesar 8,8%—20,5% atau 76,94—178,85 euro. Angka ini lebih besar dari keputusan pengenaan BMAD sementara yang telah diberlakukan sejak 28 Mei 2013 sebesar 6%. (ANT/E2)

Peraturan PPnBM Terbit Bulan ini

±

MENTERI Keuangan Chatib Basri mengatakan peraturan kenaikan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) untuk menekan impor kendaraan yang lebih banyak diproduksi di luar negeri akan terbit pada Desember 2013. “Peraturan Pemerintah (PP) PPnBM mobil mewah harmonisasinya akan segera. Mudah-mudahan Desember ini akan selesai,” kata Chatib, di Jakarta, akhir pekan lalu.

Kebijakan menaikkan PPnBM mobil mewah yang se­ bagian besar diimpor dan belum diproduksi di dalam negeri merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menekan defisit neraca transaksi berjalan. Chatib memastikan kenaik­an pungutan pajak tersebut ditetapkan bagi ken­ daraan mewah impor. Namun, ia tidak mengetahui secara teknis terkait implementasi kebijakan tersebut. “Itu bisa ditanyakan kepada Kementerian Perindustrian,” katanya.

Secara keseluruhan, selain bertujuan mengurangi impor barang konsumsi mewah, kenaikan PPnBM juga ditujukan untuk mendorong produksi barang-barang bermerek di dalam negeri. (ANT/E2)

n ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF

KERAJINAN JATI EKSPOR. Perajin menyelesaikan pembuatan ukiran yang terbuat dari bonggol jati di kawasan hutan Saradan, Madiun, Jawa Timur, Sabtu (30/11). Perabot meja dan kursi berbahan bonggol jati yang telah diukir ini dijual dengan harga Rp2 juta—Rp 125 juta/unit dan diekspor ke sejumlah negara seperti Korea, China, Australia, dan Belanda.

±

PERCEPAT PANEN Petani membawa hasil panen bawang merah di lahan pertanian bawang kawasan Bagor, Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (1/12). Petani memanen lebih cepat tanaman bawang merah karena takut tergenang air akibat curah hujan yang tinggi. Harga bawang merah di pasaran naik dari Rp20 ribu menjadi Rp22 ribu/kg. n ANTARA/RUDI MULYA

Rupiah Sudah Overshoot Nilai tukar rupiah yang mencapai Rp12 ribu/ dolar AS dapat kembali ke level Rp11 ribu apabila masalah dalam neraca transaksi berjalan teratasi.

Iyar Jarkasih

N

ILAI tukar rupiah di atas Rp11.500/ dolar AS sudah mengalami gejolak yang lebih besar dari funda­ mental yang seharusnya atau overshoot. Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengatakan nilai rupiah terhadap dolar AS yang sesuai dengan kon­ disi perekonomian nasional adalah sebesar Rp11 ribu— Rp11.500/dolar.

Rupiah di level tersebut, kata Mirza, dapat membuat nilai ekspor lebih kompetitif dan mampu menekan nilai impor, sehingga dapat mem­ benahi problem di neraca pembayaran. “Kalau rupiah melebihi Rp11.500, itu sudah overshoot,” kata dia, saat melakukan kunjungan di Gorontalo, Minggu (1/12).

Ia mengatakan peningkatan nilai ekspor dan pengurangan nilai impor dapat menipiskan

kata Sofjan.

Selain itu, dia mengimbau Bank Indonesia agar tidak mudah menaikkan suku bu­ nga acuan atau BI rate karena hal itu bakal menimbulkan kepanikan akibat tidak ada­ nya kestabilan bunga kredit. defisit transaksi berjalan yang Tuntut Pemerintah Ketua Umun Asosiasi Peng­ “Lebih baik punya cadangan sudah berjalan selama 26 bulan dan berada pada kisa­ usaha Indonesia (Apindo) Sof­ devisa dilepas sedikit untuk ran 2,5% terhadap PDB pada jan Wanandi mengatakan agar meredam gejolak rupiah ini,” kata dia.

2014. Defisit transaksi Menurut Sofjan, de­ berjalan telah menyusut Desifit Transaksi Neraca Berjalan 2013 ngan kondisi fundamen­ dari sebelumnya 4,4% Kuartal Nilai Persentase tal Indonesia dan dunia terhadap PDB sebesar (dari PDB) seperti ini, sulit untuk 9,9 miliar dolar pada 4,4% II/2013 9,9 miliar mengajak masyarakat triwulan II 2013. (lihat dolar AS bisa memberikan kon­ tabel).

3,8% III/2013 8,4 miliar dolar AS tribusi terhadap pengua­ Ia menilai volatilitas IV/2013 3,5%* tan rupiah. “Pemakai­ nilai kurs merupakan Sumber : Bank Indonesia, (*) : perkiraan an rupiah dalam negeri hal yang wajar. Rupiah ini kurang. BUMN saja yang telah mencapai transaksinya pakai dolar, Rp12 ribu/dolar dapat kembali ke level Rp11 ribu kondisi fundamental ekonomi orang jadi enggak percaya apabila masalah dalam nera­ global tidak berdampak buruk pakai rupiah.”

Menteri Perindustrian M.S. ca transaksi berjalan teratasi. terhadap ekonomi Indonesia, “Kembali ke Rp11 ribu bukan pihaknya mendesak peme­ Hidayat menambahkan per­ tidak mungkin, kalau rasio rintah memenuhi janjinya soalan yang harus dihadapi makro ekonomi sudah se­ terhadap empat paket kebi­ dunia usaha karena pelemah­ jakan ekonomi yang telah an rupiah adalah pembayaran hat.”

Nilai tukar rupiah terhadap dikeluarkan. “Kami harus utang luar negeri. Menguat­ dolar AS, Jumat (29/11), me­ tuntut pemerintah agar me­ nya dolar terhadap rupiah nguat ke posisi Rp11.965/dolar menuhi janjinya terhadap akan makin membengkaknya dibandingkan posisi sebelum­ empat kebijakan yang telah nilai utang yang harus diba­ diberlakukan. Kalau itu di­ yarkan dunia usaha. (ANT/E1) nya Rp12.027/dolar.

Sementara itu, sejumlah lakukan dengan serius, saya iyarjarkasih@lampungpost.co.id ekonom menilai gejala over- pikir masih aman-aman saja,” shooting terjadi sebagai reaksi pasar yang berlebih­a n ter­ hadap perubahan kebijakan moneter. Hal ini sebagai cara untuk mengimbangi kekakuan harga dalam perekonomian.

Asing pun Lirik Pasar Batu Mulia AKHIR-akhir ini hobi dan bisnis batu mulia di Indonesia memang terus berkembang.

Jumlah kolektor makin ber­ tambah, demikian pula para penjualnya. Namun, ternyata pasar batu mulia di dalam negeri didominasi barang impor. Selain itu, batu mulia lokal juga minim proses hiliri­ sasi, yaitu pengolahan sampai menjadi produk jadi.

Sujatmiko, pemilik galeri Gem-Afia di Bandung, menyim­ pan kekecewaan di tengah berkembangnya hobi dan bis­ nis batu mulia. Di pasar lokal, saat ini batu mulia asal Indo­ nesia hanya memiliki pangsa 5%—10%. “Kami dijajah batu mulia asal luar negeri, sepereti

±

China, India, Taiwan, dan seba­ gainya,” kata dia.

Pemerintah, kata dia, saat ini seakan tidak serius membi­ na industri batu mulia dalam negeri. Akibat industri yang kurang terbina, batu mulia asal Indonesia juga minim proses hilirisasi dan sering diekspor mentah-mentah.

Padahal, kalau diproses secara tradisional saja harganya bisa naik 40 kali lipat. Kalau diproses dengan mesin mo­ dern, harganya bisa mencapai 150 kali lipat.

Pada 2004, Sujatmiko sem­ pat optimistis karena ada instansi yang memperhatikan industri batu mulia lokal.

Waktu itu ada Keputusan Men­

CMYK

teri Perindustrian dan Perda­ gangan untuk pengembangan pasar batu mulia lokal dengan melarang ekspor bahan men­ tah dan memberikan bantuan mesin pengolahan.

“Namun, sekarang di lapang­ an kenyataannya jauh sekali.

Ekspor mentah masih banyak dan mesin yang diberikan su­ dah tidak terpakai. Batu-batu mulia dari Sukabumi, Garut, atau Pacitan diekspor mentahmentah.”

Dengan kondisi tersebut, dia menilai industri batu mulia di Indonesia saat ini dalam kondi­ si stagnan. Tidak ada perema­ jaan mesin-mesin peng­olahan, batu mulia diekspor mentah dan terjadi serbuan produk

n ANTARA/YUDHI MAHATMA

DIDOMINASI BARANG IMPOR. Pengunjung mengamati koleksi batu mulia pada pameran perhiasan di Jakarta, beberapa waktu lalu. Pasar batu mulia di dalam negeri didominasi barang impor karena produk lokal masih minim proses hilirisasi.

asing. “Batu dari Indonesia mungkin hanya akik-akik saja.

Sisanya dikuasai asing, ter­ utama China,” kata dia.

Sujatmiko berpendapat

±

pengembangan industri batu mulia sudah menyimpang dari visi-misi awal, yaitu mem­ berdayakan industri dalam negeri. Batu mulia yang dide­

sain di Indonesia kebanyakan terlalu rumit sehingga tidak siap dikerjakan secara padat karya. “Desainnya terlalu ru­ mit,” ujar dia. (E1)

Ekonomi Syariah Tumbuh Signifikan

±

PERKEMBANGAN ekonomi syariah di Tanah Air dan inter­ nasional tumbuh signifikan.

Kondisi ini diharapkan dapat menular ke berbagai daerah di Indonesia, termasuk Lampung.

“Secara nasional, perkem­ bangan ekonomi syariah sangat membanggakan. Untuk itu, saya berharap Lampung bisa de­ mikian, khususnya BMT,” kata Direktur PT Permodalan BMT Ventura, Harjono, saat menjadi pembicara pada pelatihan dan penguatan kelembagaan yang digelar Pusat Koperasi Syariah (Puskopsyah) Lampung bekerja sama dengan Majelis Pimpin­an Wilayah Perhimpunan Baitul Maal Watamwil (BMT) Lam­ pung, di Hotel Bandara, Na­ tar, Lampung Selatan, Minggu (1/12).

Harjono menegaskan untuk mengembangkan ekonomi syariah, khususnya BMT, diper­ lukan komunikasi yang efek­ tif antarpengurus di setiap daerah. Dengan begitu, bakal terjadi pertukaran informasi secara efektif.

Direktur Utama Puskopsyah Lampung sekaligus Majelis Pimpinan Pusat (MPP) Perhim­ punan BMT Indonesia Sabdo mengatakan kegiatan yang di­ ikuti 46 BMT tersebut bertujuan meningkatakan kemampuan sumber daya manusia (SDM) dan perluasan jaringan.

Selain itu, lanjut Sabdo, melalui pelatihan ini juga diharapkan bisa menjadikan BMT di Lampung kuat secara SDM dan permodalan dengan didukung manajemen IT yang profesional. “Kami harapkan SDM yang ada di 46 BMT ini bisa lebih profesional agar ekonomi syariah tambah maju pesat di Lampung,” ujarnya.

Kegiatan pelatihan yang dihelat mulai 27 November 2013 tersebut menghadirkan pembicara di antaranya Mu­ hammad Fauzi dari Induk Koperasi Syariah (Inkosyah) Jakarta dan Direktur Utama BMT Tumang Jawa Tengah Adib Suhairi. (CR2/E2)

CMYK

±

±

±

±

CMYK

BISNIS

Senin, 2 desember 2013 LAMPUNG POST

KORPORASI

CMYK Pandu Setio (PR & CSR PT SEID) “Kegiatan CSR Sharp bertujuan memberikan pemahaman mengenai pengetahuan tentang lingkungan, seperti pemanasan global dan efek rumah kaca.”

10

Program Takumi Diminati

Klik

±

Kemenkominfo Beri Izin Merger XL-Axis MENTERI Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Tifatul Sembiring memberikan persetujuan permohonan mergerakuisisi yang dilakukan operator XL dan Axis. Persetujuan di­ landasi dengan surat Menteri Kominfo No.1147/M.KOMINFO/ UM.01.01/11/2013 pada 28 November 2013 dan ditembuskan kepada Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

“Surat tersebut intinya menyebutkan dasar permohonan merger-akuisisi itu sejalan dengan visi pemerintah menge­ nai perlunya konsolidasi untuk lebih menyehatkan industri telekomunikasi,” kata Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo Gatot S. Dewa Broto, melalui keterang­ an pers, di Jakarta, Minggu (1/12).

Menurut Gatot, dari hasil kajian aspek yuridis dan persaing­ an usaha, tidak terdapat kekhawatiran adanya praktik mo­ nopoli atau persaingan usaha tidak sehat. Namun, persetujuan akan diberikan dengan syarat ada pengembalian izin pita spektrum frekuensi radio 20 Mhz di frekuensi 2.100 Mhz, yaitu blok 12 dan blok 8. “Nanti akan dilakukan penataan ulang frekuensi pada pita 2.100 Mhz. Konsekuensi pengembalian izn pita spektrum frekuensi tersebut,” ujar dia. (MTVN/E2)

PT United Tractors berencana membuka dua konsesi tambang batu bara di Indonesia mulai 2014. “Tahun depan kami akan membuka dua konsesi pertambangan,” kata Sara Loebis, corporate secretary PT United Tractors, di Bandung, Jawa Barat, akhir pekan lalu.

Dua konsesi tambang batu bara yang akan dibuka, menurut Sara, Asmin Bara Bronang (ABB) dan Asmin Bara Jaan, serta Duta Nurcahya Mine di Kalimantan. “Mereka mulai produksi massal pada kuartal terakhir tahun depan,” ujar dia. Menurut dia, kedua tambang tersebut setidaknya bisa menyumbang 1—2 juta ton batu bara/tahun.

United Tractors memiliki sembilan konsesi tambang, dua di antaranya sudah berjalan, yakni PMM Mines dan Tuah Turangga Agung (TTA) Mine. Tahun lalu, menurut Sara, kedua konsesi tambang itu menghasilkan 5,6 ton batu bara/tahun.

Namun, tahun ini produksi sedang dikurangi menjadi 4 ton karena harga batu bara sedang turun.

Sara menjelaskan sembilan konsesi tambang milik United Tractors memiliki cadangan batu bara hingga 424 juta ton dengan kualitas medium hingga tinggi. (ANT/E2)

Sri Agustina

M

n LAMPUNG POST/SRI AGUSTINA

EDUKASI SISWA. Salah satu bentuk CSR PT Sharp Electronics Indonesia (Seid) adalah memberikan edukasi kepada siswa tentang energi dan lingkungan. Untuk pertama kalinya, Sharp menggelar CRS di SDN 2 Rawalaut, Bandar Lampung, Sabtu (30/11). Siswa SD diajak memahami tentang energi dan pemanfaatannya, termasuk melakukan praktik langsung terkait sumber energi.

Telkomsel Luncurkan 400 Unit Combat ±

n ANTARA/ZABUR KARURU

PENGEMBANGAN USAHA EKONOMI. Peserta menata mainan saat pameran pengembangan usaha ekonomi masyarakat di kawasan Monas, Jakarta, Minggu (1/12). Pameran yang diikuti sejumlah daerah di Indonesia tersebut menampilkan berbagai usaha dan produk masyarakat.

Ekonomi Kreatif 2013 Tumbuh Lebih Pesat

±

±

tasi pemerintah untuk mem­ berikan ruang kreatif bagi orang kreatif dan masyarakat untuk bersama-sama mem­ bangun kesadaran akan po­ tensi ekonomi kreatif sebagai sumber kekuatan ekonomi, sosial, dan budaya Indone­ sia,” ujar dia.

Pameran Indonesia Cre­ ative Power 2013 yang di­ selenggarakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kre­ atif (Kemenparekraf) ditutup hari ini. Pada hari terakhir, selain kegiatan pameran juga ada kegiatan lomba lagu cipta anak.

Pada kegiatan cipta lagu anak, dari 300 peserta, telah terpilih 10 pencipta lagu anak terbaik. Tujuan kegiatan ini mendorong agar lagu anakanak di Indonesia bisa po­ puler lagi. Dewan juri acara ini, antara lain Purwaca­raka, Bens Leo, Dina Mariana, dan lain-lain. “Kegiatan ini untuk meningkatkan lagu-lagu anak Indonesia, selama ini kan masih sedikit, lebih banyak lagu-lagu dewasa,” kata Men­ parekraf.

Acara yang digelar selama lima hari ini dari 27 No­ vember hingga 1 Desember 2013, menampilkan pa­meran produk-produk kreatif, se­ perti lukisan wajah, batik, busana muslim, sepatu, tas, dan lain-lain. (MI/E1)

CMYK

±

Produk Sharp diproduksi dengan kualitas terbaik yang ditangani langsung ahlinya atau yang disebut takumi.

United Tractor Buka 2 Tambang Batu Bara

PERTUMBUHAN ekonomi kreatif tahun 2013 tumbuh sebesar 5,76% melebihi pertumbuh­an ekonomi na­ sional sebesar 5,74%. Men­ teri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu dalam penutupan Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) di Jakarta, Minggu (1/12), me­ngatakan ekonomi kreatif sangat penting bagi Indonesia dan dunia dengan pertumbuh­a n yang pesat.

Kontribusi ekonomi kreatif terhadap PDB Indonesia mencapai Rp642 triliun.

“Pertumbuhan ekonomi kreatif saat ini berada di atas pertumbuhan rata-rata nasional dan berhasil men­ capai Rp642 triliun atau naik 7% di banding tahun lalu,” ujar Mari.

Pertumbuhan ekonomi kreatif bukan hanya ber­ dampak besar pada penda­ patan nilai ekspor dan pen­ ciptaan lapangan kerja, me­ lainkan juga berkontribusi terhadap kesejahteraan dan pembangunan berkelanjut­ an. Mari mengatakan dalam PPKI 2013 bukan sebagai ajang pamer, melainkan sebuah acara yang dike ­ mas untuk mempertemukan orang dan komunitas kreatif untuk berkolaborasi dan menciptakan jaringan.

“PPKI adalah wujud fasili­

±

MENYAMBUT perayaan Natal dan Tahun Baru, Telkomsel kembali meluncurkan 400 unit compact mobile BTS (base tranciever station) atau disingkat combat di lapangan Tegalega, Bandung. Peluncuran ini un­ tuk menjamin kualitas jarin­ gan menjelang momen Hari Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 agar tetap prima, kata Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga, saat peluncuran yang disaksikan jajaran direksi lain­ nya. Bahkan, Telkomsel juga membentuk satgas Tahun Baru Telkomsel untuk mengawal kualitas jaringan Telkomsel.

Alex memaparkan Telkomsel sebagai operator terbesar di In­ donesia dengan slogan “Karya Tiada Henti Membangun Neg­ eri” selalu berupaya hadir

memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan negara dalam kondisi apa pun.

Hingga saat ini Telkomsel telah membangun dan men­ goperasikan lebih dari 67 ribu BTS di seluruh Indonesia den­ gan kantor layanan di lebih dari 410 titik. Beberapa waktu lalu kami telah meluncurkan dan mengoperasikan 268 unit Mobile Grapari yang bertu­ juan memberikan layanan kepada masyarakat hingga ke pelosok negeri.

“Kini, combat dengan teknologi dan varian terbaru kami hadirkan untuk men­ jamin kualitas jaringan di wilayah-wilayah tertentu yang memiliki kebutuhan khas da­ lam waktu yang cepat, khusus­ nya saat momen hari Natal

dan Tahun Baru,” ujar Alex.

Alex juga menetapkan tema kesiapan Tahun Baru Telkom­ sel, yaitu Melayani negeri sebagai wujud komitmen Telkomsel untuk memberikan layanan yang prima kepada masyarakat Indonesia. Khusus untuk Tahun Baru tahun ini, Telkomsel menambahkan 400 unit combat baru dengan lima tipe disain terbaru yang lebih fleksibel, lebih cepat proses instalasinya, lebih tepat sasa­ ran disesuaikan dengan kon­ disi wilayahnya. (SAG/E2) Kelima combat tersebut yaitu compact radio unit raised on rig, vehicle supported cell, adaptable radio unit on wheels, rooftop unit with smart handling, dan smart portable radio unit. (SAG/E2)

PA M E R A N T E K N O L O G I 2 0 1 3

RAMAIKAN PAMERAN. Pameran Teknologi 2013 yang berlangsung di Bambukuning Square, mulai 1—10 Desember mendatang, dimeriahkan sejumlah vendor, salah satunya Alam Prima yang mengusung laptop Samsung yang bisa terintergasi dengan televisi maupun smartphone-nya.

Lampung Technology Hadir di BKS Sabtu (30/11).

Vendor yang ikut pame­ ran antara lain Lenovo, Sam­ sung, Acer, ICA, Compaq, Visiprint, Fuji Xerox, Asus, Thosiba, Oppo, dan Smart­ fren. Selama pameran, para vendor memberikan harga khusus. Untuk pembelian kredit, panitia menggan­ deng perusahaan pembia­ yaan Adira Finance.

“Harga ini berbeda dari har­ ga toko karena dijual langsung ke user (pemakai, red). Harga ini hanya berlaku selama pa­ meran,” kata Chandra.

Selain memberikan harga khusus, sejumlah peserta juga memberikan layanan gratis selama pameran. Visiprint, mi­ salnya, memberikan layanan

±

B

ig pad ini cocok untuk sekolah maupun instansi karena bisa untuk presentasi, dan pemutaran video.

Program CSR PT Seid juga ikut melaksanakan misinya berkontribusi ter­hadap lingkungan dan masyarakat melalui kegiatan CSR. Untuk pertama kalinya ini diadakan di Lampung dengan memberikan edukasi kepada siswa SDN 2 Rawalaut, Sabtu (30/11).

“Kegiatan CSR Sharp ini ber­ tujuan memberikan pemaham­ an kepada siswa mengenai listrik dan pemanfaatannya sehari-hari, juga pengetahuan tentang lingkungan, seperti pemanasan global, efek rumah kaca, dan lainnya,” kata PR & CSR PT Seid Pandu Setio, di sela kegiatan CSR yang diikuti seki­ tar 50 siswa dan dewan guru.

Dari kegiatan edukasi ini, kata Pandu, diharapkan siswa mampu berpikir secara logis dan mendapatkan pengeta­ huan baru. (SAG/E2)

±

sriagustina@lampungpost.co.id

Alam Prima Komputer Usung Produk Unggulan n LAMPUNG POST/SRI AGUSTINA

MENJELANG tutup tahun, Asosiasi Pengusaha Kom­ puter Indonesia (Apkominda) menggelar ajang pameran Lampung Technology 2013 selama 10 hari, mulai Ming­ gu (1/12). Kegiatan digelar di lantai III Bambu Kuning Square (BKS) Tanjungkarang, Bandar Lampung. Pameran berlangsung setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 19.00.

Menurut Chandra, sekre­ taris panitia, melalui ajang tahunan Apkominda ini masyarakat mendapatkan berbagai teknologi terbaru smartphone, tablet, dan mesin penunjang perkantoran. “Se­ mua produk yang ditampilkan merupakan produk terbaru para vendor,” kata Chandra,

ELANJUTKAN pro­ gram lebih dekat dengan masyarakat, PT Sharp Electronics Indonesia (Seid) menggelar pameran ber­ tajuk Takumi (ahli) di empat kota di Sumatera, termasuk di Bandar Lampung.

Pameran Takumi yang di­ pusatkan di Chandra Tanjung­ karang ini mendapat respons konsumen. Konsumen banyak melihat produk keluaran Sharp dengan harga spesial, plus ane­ ka hadiah, serta mendapatkan doorprize dan voucer belanja.

Tidak sedikit yang lang­ sung transaksi karena selain ada potongan harga beragam kemudahan mendapatkan produk, juga tersedia mulai dari pemberian secara kredit serta aneka hadiah. “Saya se­ dang mencari televisi untuk di kamar,” kata Iyan, warga Tan­ jungsenang, saat dijumpai di areal roadshow, Sabtu (30/11).

Branch Manager Sharp Lam­ pung Evan Sediana mengata­ kan khusus acara Takumi Road­ show di Lampung ini digelar hingga Minggu (1/12) dan PT Sharp memberikan harga spe­ sial untuk beragam produknya, serta banyak ha­diah yang bisa dibawa pulang.

Evan memaparkan produk Sharp diproduksi dengan kuali­ tas terbaik yang ditangani lang­ sung ahlinya atau yang disebut takumi. Selain produk unggulan Sharp yang dipamerkan, mulai dari TV, lemari es, mesin cuci, air conditioner (AC), juga ada produk hightech lainnya se­ perti big pad. “Big pad ini cocok untuk sekolah maupun instansi karena bisa untuk presentasi, pemutaran video, maupun pe­ nyimpanan data,” kata Evan.

Untuk memudahkan kon­ sumen, Sharp bekerja sama

dengan Adira dalam pembiaya­ an. “Bagi konsumen yang PNS cukup dengan menggunakan KTP, sedang yang swasta cukup KTP dan slip gaji,” ujar petugas Adira, yang ada di lokasi pa­ meran Takumi Sharp di Chan­ dra Tanjungkarang.

Dalam pameran tersebut, dipa­ jang juga big pad, yakni i-Pad besar berukuran 70 inci atau semacam papan tulis elektronik.

Bahkan, ada juga pengun­ jung yang ikut belajar menu­ liskan aksara Jepang yang di­ pandu tenaga ahli. Hasil karya aksara Jepang pun bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh.

cetak gratis foto bagi pengun­ jung. “Bagi yang punya foto di handphone dan smartphone, silakan cetak gratis selama pameran,” kata Chandra.

Pada pameran ini, harian Lampung Post yang menjadi mitra media, menggelar dua lomba bagi pengunjung, yak­ ni desain web dan fotografi.

Menurut Kepala Marketing dan Komunikasi Lampung Post Amiruddin Sormin, lom­ ba desain web bagi siswa SMA/sederajat berlangsung Sabtu (7/12). Lomba fotografi bagi siswa pelajar dan ma­ hasiswa pada Ming­gu (8/12).

“Pada lomba ini, Lampung Post menggandeng Teknokrat sebagai juri,” kata Amirud­ din. (MIN/E1)

ALAM Prima Komputer (APK) Lampung turut serta dalam pa­ meran Lampung Technology 2013 yang digelar di Bambu Kuning Square dan mengusung sejumlah produk unggulan.

Produk yang diusung APK antara lain Samsung, Lenovo, dan Fuji Xerox yang mengan­ dalkan kualitas terbaik.

Pimpinan APK Lampung Djojo Herwanto mengatakan pihaknya memperkenalkan laptop Samsung yang telah diproduksi sejak tiga tahun terakhir ini. “Kalau Samsung meluncurkan produk selalu memberikan kualitas terbaik sehingga pasar pun merespons­ nya dan selalu nomor 1 dalam penjualan serta kualitas,” ujar Djojo saat dihungi Lampung Post, Minggu (1/12).

Ia mencontohkan produk televisi dan smartphone kelu­ aran Samsung selalu menda­ patkan posisi nomor satu, sehingga untuk produk laptop juga demikian. Khusus laptop, lanjutnya, Samsung menawar­ kan prosesor Intel dan AMD. Keduanya memiliki spesi­ fikasi tersendiri. “Untuk AMD, misalnya, punya kelebih­a n

dalam sinkronisasi de­n gan sistem VGA-nya sehingga un­ tuk grafik lebih tajam dan ini sudah diakui pasar dunia,” ujar dia.

Apalagi, laptop Samsung lebih mudah untuk disinkro­ nkan dengan sesama produk Samsung lainnya, misalnya dengan televisi maupun smartphone. “Transfer data ataupun aplikasi akan lebih mudah.

Inilah salah satu kelebihan dari laptop Samsung,” ujar Djojo. Namun, diakuinya harga laptop Samsung sedikit lebih tinggi dari merek lainnya, tetapi secara kualitas sangat dapat diandalkan. “Jarang lo ditemukan rusak,” kata dia.

Apalagi service center Sam­ sung juga ada di Lampung, sehingga segala bentuk servis bisa ditangani di sini, jelas Djojo.

Selama pameran pun APK memberikan harga spesial un­ tuk produk yang dipamerkan, misalnya untuk laptop Samsung dijual Rp3,7 juta dari harga normal Rp4,1 juta. Untuk merek laptop Lenovo dijual seharga Rp3,45 juta dari harga normal Rp3,7 juta/unit. (SAG/E2)

CMYK

±

±

senin, 2 deseMBER 2013

LAMPUNG POST

PARIWARA 11

±

±

CMYK

OPINI senin, 2 desember 2013 LAMPUNG POST

±

Peneliti Madya Mahar Indonesia Foundation

K

ENDATI suksesi Golkar Lampung masih terbi­ lang lama, sinyalemen fungsionaris Golkar Ismet Jaya Negara di harian ini beberapa waktu yang lalu sung­ guh mengejutkan. Mengejutkan bukan karena ada penyimpang­ an dari sinyalemen itu terhadap semakin ramainya suksesi Gol­ kar, melainkan fungsionaris Golkar yang andal itu begitu demokratis, menyatakan siapa pun juga bisa menjadi ketua Golkar asal mengikuti rule of the game yang ada.

Bagi penulis, suksesi di tubuh Golkar merupakan perihal yang cukup signifikan untuk dibi­ carakan mengingat partai yang terbilang sudah banyak makan asam garam di panggung poli­ tik, pastilah dalam proses suk­ sesi akan memberikan nilai-nilai pendidikan politik tersendiri bagi partai-partai lainnya.

Terlebih lagi bila dikaitkan dengan strategisnya integritas internal para kader di tubuh Golkar. Menyadari hal itu, wa­ jar bila kawan saya nyeletuk, “Siapa sih Rico? Kok tiba-tiba mau jadi ketua Golkar, sedang­ kan kader Golkar banyak”. Saya

S ±

±

uksesi kelak, Golkar Lampung hendaknya mencari garis batas baru dan menggugah cakrawala kader, mencari garis batas baru, maksudnya kepiawaian para elemen Golkar untuk mampu mengidentifikasi siapa yang layak menjadi pengganti Bang Alzier.

tidak menyalahkan kawan saya ini karena dalam AD/ART Gol­ kar jelas menyebutkan kader yang sudah menjadi pengurus satu tahun bisa saja mencalon­ kan diri.

Semangat konstitusi partai itu tentu saja bernuansa demokratis plus menguntungkan kader-ka­ der senior Golkar. Sederet nama dapat kita hitung di sini, misal­ nya Ismet Roni, Riza Mirhadi, Supriadi Hamzah, Made Bagiase, Pairin, Ismet Jaya Negara, dan seterusnya, bila diidentifikasi di DPD II. Dengan demikian, bila Golkar (dalam hal ini Bang Alzier), yang terkenal pendamai dan kompro­ mis itu, tidak juga me­nguji kaderkader dimaksud, rasanya sangat disayangkan bila selama ini kita mengenal Bang Alzier yang tegas, demokratis, dan menjunjung kaderisasi.

Dengan kata lain, penulis in­ gin mengatakan semoga da­ lam suksesi kelak peran kader (senior) didahulukan dalam tingkatan permainan yang fair dan demokratis sehingga Bang Alzier dapatlah dikenang sebagai tokoh besar Golkar di Lampung, karena konsisten menguatkan koordinasi, kebersamaan, dan anti-KKN sebagaimana yang di­ lakukan Bang Alzier selama ini.

Dalam konteks itulah, bagi

±

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter.

Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com.

Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung.

12

Mengkaji Suksesi Golkar Lampung Hardi Hamzah

CMYK

penulis, seharusnya diskursus (wacana) tentang demokrati­ sasi dalam rangka suksesi di tubuh DPD I Golkar Lampung, mulailah digodok secara baik, dus jauh dari nilai-nilai kasakkusuk, KKN, intrik, dan penuh pragmentasi. Kendati penulis yakin bila Bang Alzier tetap kokoh pendiriannya dalam konteks konsolidasi demokrasi dan menjaga integritas internal Golkar.

Dalam kaitan itulah hipotesis ini diajukan karena disadari Gol­ kar Lampung bukanlah partai yang berada pada pilar politik lokal an sich, tetapi di bawah Bang Alzier, Golkar yang tum­ buh dan berkembang secara integrated, hendaknya dapat menjadi pelajaran bagi partaipartai lainnya, teristimewa pada proses suksesi kelak.

Dengan demikian, suksesi kelak, Golkar Lampung hen­ daknya mencari garis batas baru dan menggugah cakrawala kader, mencari garis batas baru, maksudnya kepiawaian para elemen Golkar untuk mampu mengidentifikasi siapa yang layak menjadi pengganti Bang Alzier, justru bukannya syarat dengan politik transaksi.

Adapun menggugah cakrawala baru harus ada terobosan dari ketua lama (baca: Alzier Dianis Thabranie) untuk mengidenti­ fikasi dan mendinamisasi para kader sebagaimana yang selalu dilakukan Bang Alzier selama ini.

Rasanya terlalu miris, Golkar yang telah mereformasi dirinya apabila masih menggunakan pola-pola lama yang berstandar pada siapa dekat siapa, politik transaksi, dan terjebak dalam paternalisme (bapakisme). Da­ lam konteks ini menggugah cakrawala, juga kepiawaian Golkar untuk mentransformasi­ kan diri ke arah pijakan yang lebih faktual. Sebagai contoh, perlu adanya komitmen moral antarkader sehingga kader yang bersifat kutu loncat tidak de­ ngan mudah memegang tampuk pimpinan di 2015 kelak.

Penulis mencatat terdapat lima hal penting mengapa suksesi Gol­ kar DPD I Lampung kelak dapat menjadi contoh dan berimplikasi positif. Pertama, kaderisasi di daerah dapat lebih hidup dengan dibukanya calon berdasarkan kapasitas, bukannya transak­ sional atau KKN. Kedua, saluran politik Golkar dalam stelsel keang­ gotaan akan lebih aktif. Ketiga, proses rekrutmen elite (baca calon pemimpin) Golkar akan terselektif. Keempat, regu­ lasi atau katakanlah rule of the game menjadi rujukan, ini be­ rarti Golkar telah benar-benar menunjukkan dirinya sebagai partai modern yang berjalan di atas tatanan konstitusi dan platform partai.

Kelima, di sinilah integritas Bang Alzier yang selama ini mumpuni kembali diuji un­ tuk mewujudkan integritas internal, dalam arti sepening­ gal Bang Alzier, Golkar dapat mengaktualisasikan rule models yang berkelanjutan (sustainable). n

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Gaudensius Member of Media Group Suhardi. Wakil Pemimpin Redaksi: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Saur M. Hutabarat (Ketua), Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Redaktur Pelaksana: Iskak Susanto.

Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Sekretaris Redaksi: M. Natsir. Asisten Redaktur Pelaksana: D. Widodo, Umar Bakti. Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Nova Lidarni, Sri Agustina, Sudarmono, Trihadi Joko, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fadli Ramdan, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Sony Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Agus Hermanto, Ahmad Amri, Delima Napitupulu, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Karlina Aprimasyita, Wandi Barboy.

LAMPOST.CO. Redaktur: Kristianto. Asisten Redaktur: Adian Saputra, Sulaiman. Content enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten

Menyikapi Vonis Malapraktik M. Fakih Ketua Konsentrasi Hukum Kesehatan Magister Hukum Unila

D

UNIA kedokteran saat ini dikejutkan Putusan Mahkamah Agung (MA) No. 365K/Pid/2012 yang menyatakan dr. Dewa Ayu Sasiary Prawani dkk. telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana Pasal 359 KUHP dengan hukuman 10 bulan.

Akibat vonnis MA tersebut, muncul solidaritas dari ribuan dokter, yang antara lain menuntut pembebasan dr. Ayu dkk.

Terhadap vonis MA tersebut ada dua perspektif, pertama di kalangan tenaga medik menilai tindakan dr.

Ayu bukan merupakan kesalahan.

Kedua, MA berpendapat dr. Ayu dkk. telah terbukti secara sah dan meya­ kinkan bersalah melakukan tindak pidana yang mengakibatkan Siska Makatey meninggal dunia.

Putusan MA terhadap dr. Ayu dkk. sudah mempunyai kekuatan hukum tetap (in kraft van gevijde) dan mengikat pada para pihak. De­ ngan demikian, setiap orang harus menghormati terhadap putusan tersebut. Begitu pula putusan MA haruslah berpegang pada asas res juducata provaritate habetur, yang berarti setiap putusan hakim harus dianggap benar.

Mengapa demikian, karena kekua­ saan mengadili yang ada pada hakim bersumber dari Tuhan. Ka­ rena itu, setiap putusan pengadilan selalu bertuliskan, ‘Demi keadilan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa’. Hakim dalam mengadili harus bebas merdeka, mandiri, dan tidak boleh dipengaruhi siapa pun, baik oleh kekuasaan maupun tekanan

opini publik.

Oleh karena itu, untuk menyikapi vonis malapraktik tersebut perlu ada langkah konkret, yaitu dengan cara melawan putusan MA melalui upaya hukum peninjauan kembali (PK). Bukan dengan cara-cara di luar sistem hukum yang ada. Apalagi sampai menelantarkan (abandonment) pasien, jelas bertentangan dengan ketentuan Pasal 304 KUHP. Herman Kantorowichs, seorang yuris agung pernah mengatakan, “Menyatakan hukum sebagai apa yang diputus pengadilan sama de­ ngan mengatakan obat adalah apa yang ditulis di atas ker­ tas resep dokter”.

A p a ya n g d i k e ­ mukakan Herman tersebut dapat diinterpreta­ sikan

apraktik sebagian penegak hukum kurang memahami hukum medik/ kesehatan.

Jika hasil eksaminasi menun­ jukkan vonis malapraktik akibat kekurangpahaman terhadap hukum medik, perlu adanya penguatan hukum medik di lingkungan para penegak hukum.

Pemahaman Hubungan Dokter-Pasien Profesi dokter merupakan profesi yang “padat harapan” karena pasien percaya akan upaya penyembuhan terhadap penyakitnya.

Harapan tersebut sering diliputi kondisi ketidak­ tahuan pasien dan ke l u a rg a nya .

Tuntutan suatu penyakit h a r u s disem­ meski­ b u h ­ pun dokter dapat kan (resaja menulis racun di atas sultaats kertas resep, sang pasien verbintenis) menaruh “kepercayaan sering menjadi ukur­an keberhasilan dokter. penuh” obat yang ditulis Ketidaktahuan pasien pada di resep itu adalah untuk n DP. RAHARJO umumnya tumbuh “miskonsepsi” menyembuhkan penyakit.

Seperti halnya putusan hakim sekali yang menganggap setiap kegagalan diputus harus dipercaya dan diang­ praktik medik sebagai akibat mal­ apraktik medik. Padahal, perlu di­ gap sebagai suatu kebenaran. ingat suatu hasil yang tidak diharap­ Perlu Eksaminasi dan Penguatan kan di bidang pelayanan kesehatan sebenarnya dapat diakibatkan be­ Hukum Medik Selain mengajukan PK, perlu berapa kemungkinan, salah satunya adanya eksaminasi putusan. Para adalah perjalanan penyakit sendiri akademisi harus proaktif melaku­ yang tidak berhubungan dengan kan eksaminasi terhadap vonis tindakan medik dokter.

Tingkat kepastian ilmu kedok­ malapraktik, meskipun eksaminasi tidak akan berpengaruh terhadap teran disusun dalam bentuk proba­ putusan, kasus dr. Ayu dapat dikaji bilitas, bukan kepastian seperti lebih mendalam. Sangat mungkin ilmu Matematika. Kalangan hukum terhadap kasus atau vonis mal­ meng­a nggap adanya reasonable

±

medical certainly yang diartikan sebagai kepastian yang cukup meya­ kinkan (beyond reasonable doubt).

Oleh karena itu, keberhasilan profesi kedokteran terletak pada sejauh mana upaya maksimal dalam melakukan penyembu­ han sehingga muncullah doktrin hubungan dokter-pasien yang bersifat perikatan usaha (inspanningsverbintenis).

Melalui inspanningsverbintenis tenaga medik tidak menjanjikan ke­ sembuhan karena objek hubungan hukumnya berupa upaya maksimal yang dilakukan secara hati-hati, cermat, berdasarkan ilmu penge­ tahuan dan pengalamannya. Sikap hati-hati dan cermat inilah dalam hukum medis disebut sebagai met zorg en inspaning bukan suatu risicoverbintenis yang menjanjikan hasil yang pasti.

Di lain pihak, tidak banyak yang memahami perikatan yang terjadi antara dokter-pasien merupakan inspanningsverbintenis.

Hubungan dokter-pasien saat ini tidak lagi bersifat paternalistis, pasien mempunyai kedudukan hukum yang sederajat dengan dok­ ternya. Pasien harus mendapatkan informasi yang cukup (adequat) pada setiap tindakan yang akan dilakukan dokter.

Oleh karena itu, sesuai prinsipprinsip hukum kesehatan, kepu­ tusan mengenai pengobatan dan perawatan terhadap pasien harus bersifat reciprocal dan collegial.

Kita percaya dokter dalam me­ layani pasien selalu berpijak pada dua prinsip, yaitu primum nonnocere (melayani tanpa harus memba­ hayakan jiwa) dan aegroti salux lex suprema (keselamatan pasien adalah hukum yang tertinggi). n

±

Degradasi Konstitusi Kepemimpinan Dedi Mulyadi Ketua Presidium Kahmi Jawa Barat

K

ONSEP kepemimpinan selalu menarik untuk dibahas. Teori dan pemahaman yang menelaah tentang diskursus ini juga terus berkembang dan berevolusi dari masa ke masa. Kepemimpinan memegang pe­ ranan yang sangat penting dan menentukan arah, gerak, dan perkembangan sebuah konstalasi.

Sejak Republik ini merdeka, kita telah be­ berapa kali mengalami suksesi kepemimpinan.

Sampai saat ini, kita belum mempunyai rezim kepemimpin­an yang mampu membawa Indonesia ke gerbang kemajuan.

Arus reformasi sebagai antitesa dari rezim Orde Baru, yang dihembuskan kaum muda mahasiswa Indonesia pada pertengahan 1997 dan 1998, sam­ pai saat ini pun belum bisa mewujudkan cita-cita­ nya membentuk pola kepemimpinan yang dapat membawa Indonesia keluar dari berbagai krisis.

Mekanisme pemilu, yang seharusnya merupak­ an wahana seleksi yang sah dan konstitusional se­ bagai jembatan suksesi kepemimpinan demokra­ tis, juga belum bisa menciptakan kepemimpinan yang ideal. Proses demokrasi yang berlangsung bisa jadi baru dalam tahap seremoni demokrasi yang mewujud dalam sebuah proses pemilihan yang melibatkan seluruh rakyat.

Kegagalan Kaum Akademikus Kaum akademikus atau kaum berpikir se­ lalu gelisah ketika berbicara tentang konsep kepemimpinan. Mereka pada umumnya dalam bertindak hanya didasarkan pada dua sudut pan­ dang, yakni apa yang dibaca dan didengar. Jarang sekali diinternalisasi dengan apa yang dirasa.

Karena memutuskan sesuatu itu berdasarkan yang masuk pada pikirannya lewat mata dan te­ linga, yang terjadi kemudian adalah kaum akade­ mikus punya ketergantungan pada sumber-sumber

informasi yang diterima, seperti buku, media cetak/ elektronik, dan sumber informasi lainnya.

Tidak berlebihan ketika ada anggapan kaum akademikuslah yang membuat desain konflik di Indonesia. Bangsa ini seolah-olah menjadi bahan percobaan untuk mengganti dan bongkar pasang kepemimpinan dan konstitusi. Kita sebagai bangsa telah lupa, tidak selamanya pemimpin-pemimpin hebat di Indonesia dari Aceh sampai Papua selalu lahir dari kaum akademikus dan terdidik.

Dalam mereposisi kepemimpinan, dibutuhkan perubahan kultur, bukan perubahan politik. Re­ posisi kepemimpinan dari satu rezim ke rezim lainnya yang pernah terjadi di Indonesia nuansa dominannya adalah perubahan politik, bukan revolusi kultur dan paradigma.

Indonesia tidak pernah mengalami aufklarung dan revolusi seperti yang terjadi di Iran. Jika revolusi kultural yang terjadi, pemimpin yang terbentuk adalah mereka yang lahir dari rahim kultur masyarakat Indonesia. Pemimpin yang mengerti masalah rakyatnya.

Perlunya Sintesis Dari aspek kebangsaan, kenegaraan, dan ketatanegaraan, secara konstruktif Indonesia itu sebenarnya bangsa yang tidak mungkin dibangun menjadi sebuah negara. Sebab, sesungguhnya secara umum persyaratan formal sebuah negara haruslah memiliki kesamaan ideologi, visi, ras, golongan, yang semuanya tertata dengan rapi dan homogen.

Secara pragmatis, pemimpin itu memiliki ke­ terbatasan dan kekurangan. Keterbatasan dan kekurangannya adalah keterbatasan akademik dan keterbatasan politik. Keterbatasan akademik menyebabkan pemimpin teperdayakan logika ber­ pikir akademik yang cenderung menyimpang.

Keterbatasan politik menyebabkan pemimpin teperdayakan secara politik, yang berakibat dia terkungkung pada kebijakan yang hanya berpihak

Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi dan Perpustakaan: Syaifulloh (Asisten Redaktur), Yuli Apriyanti. Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo, Dedi Kuspendi. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah, Buchairi Aidi, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Sudirman, Suprayogi.

Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Sayuti (Kabiro), Abu Umarly, Erlian, Mif Sulaiman, Widodo, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Kepala Departemen Marcomm: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap.

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721)

pada suatu parpol dan kelompok tertentu. Inilah problem kepemimpinan Indonesia selama ini.

Degradasi Konstitusi Dalam pengelolaan negara modern, rule dan garis pengelolaan negara terletak pada konsti­ tusi, bukan pada kepemimpinan individu yang cenderung terkultuskan. Pengelolaan negara indi­ vidual kita kenal sebagai model negara teokratis, dengan kekuasaan tertinggi berada pada satu tangan pemimpin yang sekaligus sebagai penentu rule, konstitusi, dan penyelenggaraan negara.

Dalam negara seperti ini akan sering terjadi pergantian konstitusi seiring suksesi kepemimpin­ an. Di Indonesia terjadi seperti ini.

Beda dengan negara modern, siapa pun presi­ dennya, konstitusi tentang penyelenggaraan ne­ gara, pelayanan masyarakat, jaminan kesehatan, pendidikan, pengelolaan ruang dan infrastruktur, hingga pengaturan welfare state (kesejahteraan negara), cetak birunya tecermin dalam konstitusi.

Pergantian kepemimpinan tidak mengubah arah konstitusi dan konsep welfare state akan terus berkelanjutan.

Kelemahan para pemangku kebijakan negeri ini, telaah akademis tentang kepemimpinan lebih didasarkan pada penguatan aspek mekanisme, yang didasarkan pada sentimen kelompok partai dan kelompok kepentingan. Sebab itu, konsti­ tusinya terus berubah, sedangkan peran dan fungsi seorang pemimpin untuk menyejahterakan masyarakat justru terabaikan.

Inilah salah satu faktor kenapa reformasi belum dapat memecahkan kesejahteran publik dan baru sebatas memecahkan kebebasan publik.

Dari sudut pandang degradasi konstitusi kepemimpinan, penulis cenderung untuk me­ ngatakan bangsa ini tidak sedang mengalami krisis kepemimpinan, tetapi lebih kepada krisis opini kepemimpinan dan degradasi konstitusi kepemimpinan. n

783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http:// www.lampungpost.com e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Gedung PWI: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130.

Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri.

SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986.

Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU M ­ EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.

±

CMYK

±

CMYK

±

±

senin, 2 desember 2013 LAMPUNG POST

OPINI

Ruang Publik Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com, short message service (SMS) 0815-405-9000, www.facebook.com/lampungpost. interaktif. Setiap surat harus disertai identitas yang jelas.

13

Pak de Pak Ho

Nuansa

Subki

S Sudarmono

Wartawan Lampung Post

UBKI Elyas Harun. Saya hanya de­ ngar nama itu lewat berita-berita di radio saat ia masih menjadi wakil gubernur Lampung. Saat kemudian saya menjadi wartawan, belum kesampaian me­ wawancarai dia sampai dia sudah menjadi orang biasa.

Meskipun demikian, nama itu sering berseliweran. Saya tidak tahu seperti apa dia. Namun, saat namanya disebut, begitu banyak orang memujinya dengan prestasi dan kelurusannya. Juga karya-karya monu­ mental di Lampung yang mencantumkan nama itu dalam salah satu personelnya.

Dua bulan lalu, saya mendengar berita ada peluncuran buku autobiografi Subki E. Harun berjudul Perjalanan Hidup Seorang Anak Desa di Balai Krakatau. Saya dengar, tetapi tidak hadir. Selain karena tidak punya undangan, tidak pula diberi tugas liputan, saya pikir buku yang diluncurkan itu yang seperti biasanya.

Berita-berita yang muncul dari acara peluncuran itu juga tidak saya ikuti terlalu dalam. Bahkan, saat koran saya—maksud saya koran tempat saya bekerja—menu­ liskan sosok Subki cukup panjang dalam rubrik Inspirasi, saya hanya membaca sekilas. ***

JUMAT kemarin, sebelum salat jumat, Udo Z. Karzi, sohib mendekat meja kerja saya. Dia membawa sepucuk buku sambil bergumam, “Ada buku bagus banget, tetapi digarap asal-asalan. Sayang banget,” kata dia.

Saya lirik buku itu, ternyata buku auto­ biografi Subki E. Harun. Kovernya amat sederhana. Foto diri Subki dipasang pas foto lama, hitam putih. Tidak ada penerbit, tidak ada kru penggarap buku, apalagi ISBN segala. Hanya ada foto diri di kover dalam, lalu kata pengantar sekilas dengan tanda tangan, daftar isi dengan bab-bab berhuruf romawi, dan langsung menohok ke isi.

Bukunya pakai kertas Kingstruk 120 gram membuat buku setebal 220 halam­ an itu menjadi berat. Bahasanya lugas, struktur kalimatnya loncong-loncong saja, dan tata letaknya sekenanya. Terus terang, saya kaget dengan penampilan buku yang dicetak full color itu.

Saya intip beberapa lembar isinya.

Saya kaget luar biasa. Subki menulis se­ perti bercerita mengisahkan setiap detail kehidupan, keluarga, dan pekerjaannya secara gamblang. Ada banyak cerita tabu yang kemudian dijadikan semacam kesak­ sian hidup.

Sepotong cerita tentang asal-muasal gedung Bank Bukopin Lampung di Jalan

SM S I NT E R AK T I F Judi Kok Dibebaskan di Padangratu Yth. Kapolda Lampung dan Kapolres Lamteng.

Mohon tindak Kepolisian Resor Padangratu kare­ na telah membebaskan segala jenis perjudian.

082373265xxx

Uang Sekolah SMPN 29 Memberatkan Yth. Wali Kota Bandar Lampung. Saya wali murid SMPN 29 Bandar Lampung melaporkan bahwa kami sangat kecewa dengan hasil rapat wali murid dan kepala sekolah yang membuat keputusan agar siswa yang bukan bina ling­ kungan membayar uang sekolah perbulan 100 ribu/siswa, terhitung dari Juli—Desember 2013. Kami keberatan karena kami ternyata menyubsidi siswa bina lingkungan (biling) yang penghasilan orang tuanya jauh lebih kaya dari siswa yang bukan biling. Siswa biling 75% anak orang kaya. Kedua program Bapak Wali Kota yang menyatakan gratis sekolah di Bandar Lampung ternyata bohong? Untuk itu, mohon Bapak periksa guru-guru SMPN tentang eksistensi siswa biling yang ternyata 75% anak orang kaya. Program gratis sekolah yang bapak

Wolter Monginsidi, misalnya, sungguh mengagetkan. Dengan runtun Subki men­ ceritakan gedung tinggi nan megah itu ternyata milik Pemprov Lampung. Pem­ prov membangunkan gedung itu pada 1995 dengan dana Rp300 juta dan dipinjamkan gratis. Bahkan, Pemprov meminjamkan modal Rp1,048 miliar (saat itu kurs dolar masih di bawah Rp2.000). Dari bacaan itu kita bisa ketahui siapa yang menggangsir keuntungan. Dengan gamblang ia menye­ but nama-nama terang, bukan inisial.

Saya kemudian tahu, mengapa buku itu (dugaan saya) dikerjakan sendiri oleh penulisnya. Semuanya, kecuali perceta­ kannya. Mungkin saja ia kerjakan dengan komputer pribadi di kamarnya yang tidak tersentuh oleh siapa pun, (mungkin) oleh istrinya sekalipun.

Sebab, jika ada orang lain yang membaca sebelum naik cetak, mungkin saja buku itu urung terbit. Itu (mungkin lagi) karena saking inginnya ia menumpahkan unekuneknya yang tidak mungkin tersalur jika tidak dengan memoar ini.

Satu ungkapan penutup dalam bab ge­ dung Bukopin itu, dia menulis, “Selamat kepada siapa pun yang menikmati uang itu. Semoga menjadi berkah untuk diri dan keluarganya. Amin.” Saya belum sele­ sai membaca, tetapi buku keburu direbut Udo. Maaf. n

Januari 2014 puncak musim hujan.

Dan kita selalu tak siap ketika banjir datang.

n FERIAL

P ojok

Setahun dibangun, Jembatan Way Pisang sudah retak.

Bangun jembatan kok main-main! n Indonesia tetap membeli Hercules dari Australia.

Tambah besar kepala deh Australia.

SU R AT P EMBACA canangkan ternyata disalahgunakan dan diing­ kari oleh guru-guru di Bandar Lampung?

Gambokoeng, 082183408xxx

Perbaiki Jalan Ki Agus Anang Saya sepakat dengan Sutowo, yang kelu­ hannya pada ke mana para aparatur negara dan dikemanakan pajak masyarakat Lam­ pung selama ini. Cuma satu permintaan saya diperbaiki Jalan Ki Agus Anang yang tembus ke bypass.

Suladi di Panjang 085269441xxx

Perajin Mebel, Isinya Ternak Ayam Ada warga yang berkedok perajin mebel, tetapi di dalamnya berternak ayam dan bebek konsumsi. Alamatnya di Jalan Pulau Panggung, Way Kandis. Hal ini membuat warga sekitar tidak tahan dengan bau kotoran ternaknya.

Aparat RT dan lingkungan sudah tidak mem­ pan lagi. Mohon untuk aparat yang berwenang mengambil tindakan, ditakutkan akan meng­ ganggu kesehatan warga sekitar.

081279597xxx

Harga Pangan Melambung pada Akhir Tahun SAAT ini harga beberapa bahan pa­ ngan justru melonjak. Memasuki akhir 2013, pemerintah tampaknya tak berdaya menjaga harga bahan pangan yang menjadi kebutuhan masyarakat.

Harga daging sapi, yang digadanggadang pemerintah turun, nyatanya tetap menanjak, bahkan cenderung tak terkendali menjelang Natal dan Tahun Baru.

Di tengah tingginya harga daging sapi, harga daging ayam terus terkerek.

Hingga saat ini telah menyentuh Rp40 ribu/kg. Ini adalah rekor tertinggi harga ayam broiler. Yang lebih menye­ sakkan, rakyat pun tak berdaya untuk melawan naiknya harga protein nabati seperti tahu dan tempe.

P e m e r i n t a h t a m p a k n ya g a g a l membuat para produsen tahutempe tenang dan kompromi dengan kenaik­a n harga. Harga kedelai tak juga turun. Produsen tahu-tempe pun melakukan mogok produksi un­

tuk memaksa konsumen me­nerima kenaikan harga bahan protein ter­ murah itu.

Masyarakat Indonesia yang sudah tersengal-sengal dengan kenaikan biaya transportasi pasca-kenaikan harga BBM pun harus bertahan hidup dengan kepungan kenaikan harga bahan pangan. Saya merasa heran dengan pernyataan pihak pemerintah yang selalu memberikan kesan tak ada masalah dengan perekonomian kita.

Saat harga saham dan nilai tukar rupiah anjlok, pemerintah meng­ a n g g a p nya s e b a g a i b a g i a n d a r i kejatuhan pasar keuangan yang juga dialami negara lain. Padahal, kitalah yang jatuhnya paling da­ lam. Nilai tukar rupiah yang anjlok digambarkan tak berkaitan dengan ekonomi riil dan dinyatakan fondasi ekonomi baik.

Kenyataannya, banyak hal bergan­ tung pada nilai tukar. APBN yang de­ fisit karena impor minyak harus men­ geluarkan dana lebih besar me­nyusul

nilai tukar yang anjlok seolah tak terhitung. Swasta dan juga pemerintah yang ketar-ketir membayar utang jatuh tempo dalam dolar pun tak disinggung.

Bahkan, kenyataan bahwa tempe-tahu bergantung pada kestabilan nilai tukar pun baru disadari setelah produsen tahu-tempe menjerit. Kondisi ekster­ nal selalu menjadi kambing hitam pemerintah.

Kalau kelompok masyarakat kelas menengah, seperti saya saja, sudah merasa kemot-kemot dengan kon­ disi ekonomi sekarang, bagaimana de­ngan masyarakat kelas menengah ke bawah atau masyarakat miskin? Dapat dibayangkan, betapa mereka dapat di­ pastikan akan merasakan kondisi sulit yang tak tertahankan lagi.

Sungguh, rasa-rasanya masyarakat tak lagi bisa berharap banyak dari pe­ merintah. Terlebih, menjelang Pemilu 2014, ada kesan semua pihak kian mementingkan diri sendiri.

Dian Asmarwati Gedongair, Bandar Lampung

senin, 2 deseMBER 2013

LAMPUNG POST

PARIWARA 14

±

±

CMYK

Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

INSPIRASI

±

CMYK Uun Dwi Lestari “Keterbatasan fasilitas yang ada bukanlah penghalang. Sebab, jika ada kemauan, pastilah ada jalan menuju prestasi.”

15

Ketika Uun Merajut Asa lewat Tulisan Cerpen perdananya mampu memenangkan trofi nasional dan logam mulia sebesar 10 gram.

Rudiyansyah

K

ETERBATASAN ekonomi keluar­ ga membuat Uun Dwi Lestari ban­ting tulang untuk me­ ngenyam pendidikan SMA. Uun paham hanya pendidikanlah yang dapat mengubah segalanya, termasuk derajat keluarga. Hingga kerja kerasnya berbuah prestasi menjadi juara II Lomba Cerpen Nasional pada April 2013.

Dengan prestasi, Uun cukup membantu seluruh keluarganya. Namun, gadis belia kelahiran Kedondong, 26 Januari 1995, ini mengaku tak terlalu mahir dalam menulis. Prestasinya menulis cerpen yang diadakan salah satu perusahaan pemerintah itu membuat banyak orang kagum atas sema­ ngat dan kerja kerasnya selama ini.

Kepada Lampung Post pekan lalu ia mengisahkan prestasinya itu. Berawal dari sebuah brosur yang diberikan gurunya di sekolah, Uun tertarik de­ ngan hadiah yang ditawarkan. “Saat itu juara lomba akan dihadiahi logam mulia yang nilainya cukup besar jika diuangkan. Aku tertarik karena kondisi perekonomian keluarganya pada waktu itu sangat sulit,” katanya.

Tak panjang waktu persiapan Uun untuk mengikuti perlombaan yang akhirnya menjadikan dirinya juara II ini. Dengan kemampuan autodidak dalam menulis, Uun mengaku mampu menyelesaikan tulisannya tak kurang dari sebulan meski menemui banyak kesulitan.

“Ini adalah pengalaman pertamaku dalam menulis cerpen. Tetapi, aku akhirnya dapat menghasilkan karya cerpen dengan judul Merajut Asa dalam Pertarungan,” katanya.

Cerpennya berkisah tentang keluarga yang memiliki keterbatasan ekonomi, tetapi dengan usaha dan bantuan dari sebuah perusahaan, dapat bangkit dan menjadi sukses. Dari karya perdananya, Uun dapat meraih juara II mengalahkan 226 peserta lain seIn­donesia. “Sebagai hadiah, aku juga mendapatkan sebuah trofi dan logam mulia sebesar 10 gram,” kata dia.

Uun mengaku bersyukur dapat meraih juara tersebut. Selain dirinya berkesempatan pergi ke Palembang karena penganugerahan dilakukan di sana, Uun juga mengaku sangat terbantu dengan hadiah berupa emas yang akhirnya digunakan untuk membantu kedua orang tuanya. “Aku gunakan sebagian uang hadiah untuk membeli sebuah komputer jinjing, karena diriku tertarik dan ingin menguasai program komputer,” kata dia.

Tak hanya itu, sebagian uang hadiah juga Uun gunakan untuk membantu sang kakak yang hendak menikah. Uun

merasa puas dengan apa yang dapat dirinya lakukan, karena dapat sedikit meringankan beban keluarga adalah sebuah hal yang dirinya cita citakan.

Sejak awal, anak kedelapan dari se­ puluh bersaudara ini memang paham dengan kondisi keluarganya yang tak begitu berada. Sang ayah yang bekerja sebagai buruh harian harus menafkahi anggota keluarga yang memang cukup banyak dengan segala kebutuhannya.

Sang ibu hanyalah ibu rumah tangga.

“Kondisi inilah yang akhirnya membuatku harus ikut membanting tulang untuk sekadar dapat mengenyam pendidikan hingga bangku SMA,” kata dia. (S3)

rudiyansyah@lampungpost.co.id

B I O DATA Nama: Uun Dwi Lestari Lahir: Kedondong, 26 Januari 1995 Agama: Islam Ayah: Kusni Ibu: Siti Aminah Pendidikan: - SDN 5 Kedondong - SMPN 1 Kedondong - SMAN 1 Kedondong Prestasi: - Juara umum 1 SMPN 1 Kedondong - Juara umum 1 SMAN 1 Kedondong - Juara II Cerpen Nasional di Palembang - Peserta Lomba Akutansi Nasional IBI Kwik Kian Gie School - Peserta tim SMAN 1 Kedondong dalam Olimpiade Online Nasional, juara I nasional

Anak Daerah Juga Berprestasi

n Dok. Pribadi

Jadi Tukang Kredit untuk Bayar SPP UUN yang kini tengah duduk di kelas XII SMAN 1 Kedondong mengaku aktivitasnya cukup berbeda dengan siswa kebanyakan. Gadis yang juga mengaku suka menulis di buku harian ini harus ikut bekerja di paruh waktu belajarnya.

Uun yang masih terbilang belia tak merasa malu ketika harus menjadi tukang keredit pakaian di kampungnya.

Pekerjaan ini dirinya kerjakan sepulang dari sekolahnya. “Tak jarang aku juga membawa barang barang daganganku ke sekolah dan menawarkanya kepada para dewan guru,” ujarnya.

Uun mengaku inilah cara dirinya untuk sedikit meringankan beban orang tuanya. Dengan prihatin, Uun mengumpulkan uang hasil keringatnya itu untuk membayar tunggakan SPP yang belum dibayarkan orang tuanya sejak awal masuk SMA. Dia berkeliling menjual pakaian untuk dapat melengkapi pundi-pundi keuangan keluarganya. Meski dengan segala keterbatasasn, gadis yang belum genap

±

19 tahun ini adalah anak berprestasi di sekolahnya. Uun tak pernah absen menjadi juara kelas di sekolahnya. Hingga dirinya sering diminta untuk mengajari teman teman sebayanya ketika merasa kesulitan dengan tugas tugas sekolah.

“Aku pun sering membantu teman temanku yang kesulitan dalam mengerjakan tugas. Dengan sabar aku mau mengajari teman dan diriku sering mendapatkan imbalan uang yang memang tak pernah dirinya tolak karena juga membutuhkan,” katanya.

Kini dengan segenap kerja keras yang dilakukan di tengah keterbatasan­ nya, Uun mengaku akan tetap kukuh dengan keyakinannya bahwa de­ ngan pendidikanlah dirinya mampu mengangkat derajat orang tua dan keluarganya. “Itulah yang menjadi penyemangatku. Aku pun berharap dapat meneruskan pendidikan hingga perguruan tinggi dan tetap berusaha mengukir lebih banyak lagi prestasi,” kata dia. (S3) n Rudiyansyah

CMYK

UUN Dwi Lestari tetaplah seorang anak yang masih memiliki keinginan untuk bermain atau sekadar mendapatkan pengalaman baru dalam hidupnya.

Gadis berjilbab ini mengaku pernah meng­a lami masa yang menurutnya adalah periode tersulit dalam hidupnya.

Uun, sapaan akrab siswa kelas XII IPS di SMAN 1 Kedondong ini, mengaku pernah berpindah-pindah sekolah sewaktu SMP karena dirinya harus mengikuti kakak-kakaknya yang berkeinginan meringankan beban orang tua­nya. Uun mengaku prestasinya sangat buruk pada waktu itu.

Uun yang pernah bersekolah di SMP 249 Jakarta ini mengaku raportnya mendapatkan delapan angka merah dan itulah posisi yang membuatnya sangat tertekan dan tak mampu berbuat apa-apa, sampai akhirnya diminta orang tuanya kembali ke kampung asal.

Sekembalinya ke kampung halam­ an, Uun melanjutkan sekolahnya di SMAN 1 Kedondong. Dengan kegagalan yang pernah ia alami, di bangku SMA Uun mengaku berkeinginan keras untuk berubah. Ia yang memang pernah bersekolah di Ibu Kota itu mengaku prihatin atas semangat teman-temannya untuk belajar yang rendah.

“Tak hanya itu, fasilitas sekolah juga yang sangat terbatas, berbeda dengan sekolah sekolah yang ada di Jakarta. Hal ini membuatku berkeinginan untuk terus

mengukir prestasi di tengah keterbatasan itu, untuk menumbuhkan semangat teman-teman. Berbagai lomba selalu aku ikuti meski tak harus menjadi juara,” ujarnya.

Namun, tak jarang juga Uun dapat meyumbangkan berbagai trofi untuk sekolahnya, termasuk ketika menjuarai lomba cerpen nasional. Uun juga pernah mewakili SMA-nya dalam ajang perlombaan akutansi nasional yang diadakan salah satu universitas di Jakarta. Selain itu, kemampuan menulis yang tengah dirinya latih juga pernah berbuah nominasi 25 besar dalam perlombaan penulisan karya novel nasional.

Terakhir, Uun adalah salah satu peserta dari tim SMAN 1 Kedondong yang mengikuti Olimpiade Online Nasional beberapa hari lalu dan berbuah prestasi juara I se-Indonesia. Uun merasa bangga dengan prestasi yang diraih sekolahnya, karena meski berada bukan di Ibu Kota, sekolahnya dapat dikenal hingga seantero Indonesia.

Uun semakin yakin dengan apa yang se­lama ini menjadi harapannya, bahwa mes­ki berada di pelosok, semua siswa da­p at berprestasi jika memiliki kemauan dan kerja keras. “Keterbatasan fasilitas yang ada bukanlah penghalang. Sebab, jika ada kemauan, pastilah ada jalan.” (S3) n Rudiyansyah

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

SUKSES DI OLIMPIADE. Uun Dwi Lestari berfoto bersama para anggota tim Olimpiade Online Nasional SMAN 1 Kedondong serta para guru pendamping.

±

CMYK

±

HIBURAN Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

16

Dide Ingin Lebih Baik

Tampil Glamor tanpa Pangeran William KATE Middleton sangat memahami bagaimana caranya memaksimalkan kecantikannya, tapi dia berusaha untuk tetap terlihat cantik alami dan elegan.

Dalam setiap acara maupun ketika royal wedding-pun dia tetap memperlihatkan kecantikannya yang alami, elegan, dan dengan tata riasan matanya yang dramatis.

Seperti penampilannya saat ia melangkah keluar untuk menghadiri jamuan makan malam amal di London kemarin, ia sangat tampil elegan.

The Duchess of Cambridge ini tampak glamor mengenakan gaun hitam selutut rancangan Temperley London dan sepasang pumps shoes dari Jimmy Choo.

Clutch-nya yang berwarna merah kecil menambahkan sedikit kesan mewah pada bajunya. Namun, bukan itu saja, senyumannya pun membuatnya menjadi pusat perhatian.

Sayangnya, baik Pangeran William maupun anaknya, George, tidak bisa hadir untuk menyaksikan Kate sebagai tamu kehormatan pada acara SportsAid’s Annual Ball untuk merayakan generasi atlet berikutnya di Inggis. (S1)

info musik

Album Barunya Lebih Religius PENYANYI Jessie J. baru meluncurkan singgel ketiga Thunder lewat album terbarunya, Alive. Album barunya tersebut lebih religius.

“Thunder adalah dedikasi kepada Tuhan. Itu sebabnya dalam video saya melayang, perasaan diangkat ke cahaya,” kata Jessie kepada Mirror, kemarin.

“Aku ingat, aku banyak berdoa ketika menggarap album ini dan itu bukan sesuatu yang saya pernah bicarakan secara terbuka. Namun, saya hanya lebih percaya diri n MI dan merasa lebih nyaman untuk terbuka tentang keyakinan dan perasaan di dunia sekarang. Saya bersyukur kepada Tuhan setiap hari atas berkah dan bakat saya.”

Jessie juga mengakui dia tidak menyentuh alkohol selama lebih dari setahun, dia tidak dapat menghadiri kebaktian di gereja sebanyak yang dia ingin karena terbentur jadwal.

Sekadar diketahui, Thunder adalah singgel ketiga dari album Alive, sementara sebelumnya telah ada lima hits Wild dan It’s My Party. (S1)

Jessie J.

di Album Ketiga

S

Kate Middleton

UKSES pada album perdana Ikuti Cahaya dan kedua Bersama Terang, Hijau Daun tak berdiam diri. Sebuah album terbaru bakal dikeluarkan band asal Lampung yang digawangi Dide (vokal), Arya (gitar), Richan (bas), Array (gitar), dan Deny (drum) ini pada tahun depan.

Setengah perjalanan pengerjaan pun telah rampung. Rencananya, Maret album siap dirilis.

Begitu pengakuan vokalisnya, Dide, saat ditemui di rumah mertuanya di Jalan Nunyai, Gang Akhwan, Rajabasa, Bandar Lampung, Sabtu lalu (30/11).

“Doakan ya, mudahmudahan semuanya selesai sebelum Maret.

Soalnya di album ini warna musiknya lebih catchy. Saat ini kami fokus guna merampungkan album. Album ketiga ini belum dikasih judul,” katanya.

Pemilik nama lengkap

Dedi Irawan ini tidak ada target pada album ketiga ini. Ia hanya ingin lebih baik lagi dalam bermusik dan memperkaya jenis musik dari album sebelumnya. “Target enggak ada. Kami ingin secara n DOK. LAMPUNG POST BERSAMA KELUARGA. Dide bersama sang istri, mu s i k l e b i h b a i k s a j a Oktivianti Ibrano, dan putrinya, Alya Maziira Irawan dari album pertama Putri. Kini keluarga kecil ini tengah menunggu dan kedua,” kelahiran putri keduanya yang diperkirakan lahir ujarnya. pada 1 Januari 2014.

Ia menyebutkan dalam Menanti Buah Hati Kedua album barunya Dengan ditemani sang istri, Oktivitersebut, konanti Ibrano, dan putrinya, Alya Maziira sepnya agak berIrawan Putri, yang berusia 1,9 tahun, beda dari album Dide mengaku kini tengah menunggu sebelumnya yang kelahiran buah hati keduanya yang mengusung sentudiperkirakan lahir pada 1 Januari 2014. han musik pop MeUsia kandungan Oktivianti yang akrab layu. Secara disapa Okti kini sudah delapan bulan mu s i k a l i t a s dan rencananya akan melahirkan di album kesecara caesar di RSB Puri Betik Hati, tiga ini lebih Bandar Lampung. Berdasarkan USG, variatif dengan irama reggae bahkan sang jabang baru berjenis kelamin keroncong yang menampilkan berperempuan. Namun, kedua pasangan bagai musik daerah di belahan bumi ini masih merahasiakan soal nama Indonesia. sang buah hatinya nanti. (AST/S3)

n MI

Tora Sudiro Jadi Penyanyi Dangdut

Selamat Jalan Paul Walker HOLLYWOOD kembali berduka. Aktor Paul Walker yang terkenal lewat perannya di film Fast & Furious meninggal akibat kecelakaan di California, Amerika Serikat, pada Minggu (1/12) atau Sabtu malam waktu setempat.

Aktor berusia 40 tahun itu merupakan penumpang dalam mobil Porsche yang kehilangan kendali dan menabrak kotak pos dan pohon yang akhirnya terbakar di Santa Clarita, sebelah utara Los Angeles. Kejadian tersebut menewaskan kedua penumpang di dalamnya.

Paul berada dalam mobil

tersebut sebagai penumpang, bersama seorang kerabatnya yang juga meninggal. Tim Paul Walker dalam Facebook mengatakan sang aktor hendak menghadiri acara amal dalam rangka mengumpulkan uang untuk korban bencana topan Haiyan, Filipina, yang terjadi bulan lalu. Celebrity News Website TMZ, yang pertama kali melaporkan pemberitaan tentang kematian Paul Walker, mengatakan mobil yang ditumpangi Paul menabrak kotak pos atau pohon kemudian terbakar.

Wafatnya Paul Walker membuat banyak pihak

terkejut, salah satunya teman mainnya, Vin Diesel.

Pria berkepala plontos ini mengungkapkan jika dirinya sangat berbelasungkawa dengan meninggalnya Paul.

“Aku akan sangat merindukanmu, saudaraku. Aku tidak bisa berkata apa-apa.

Di sana (surga) telah mendapatkan malaikat yang baru.

Istirahatlah dengan tenang,” tulis Vin Diesel lewat akun Instagram-nya, kemarin.

Para bintang Fast & Furious lainnya, seperti Ludacris, Tyrese Gibson, serta Joe Taslim juga telah mengungkapkan keterkejutan mereka akibat insiden yang merenggut rekannya tersebut. (S1)

AKTOR Tora Sudiro akan menjadi seorang penyanyi dangdut di film terbarunya yang berjudul Princess, Bajak Laut, dan Alien. Kira-kira bagaimana aksi Tora menjadi seorang pedangdut?

“Saya di sini jadi penyanyi dangdut. Kalau dangdut, kan ada cengkok, saya di sini memang nyanyi juga, tapi cengkoknya terlalu modern.

Enggak dangdut banget,” ujar Tora saat ditemui di acara Pekan Produk Kre atif Indonesia (PPKI) 2013 di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11) malam.

Dalam film tersebut, Tora mempunyai anak yang menyukai genre musik yang

sangat berbeda dengan dirinya.

“Anaknya malu karena dia kan R&B banget. Dalam ceritanya, anaknya enggak setuju bapaknya jadi penyanyi dangdut,” katanya.

D i f i l m ya n g m e ny u guhkan empat cerita yang b e r b e d a i t u , To r a akan tampil dalam segmen berjudul Babe Oh Babe.

Segmen tersebut disutradarai Alfani Wiryawan.

Selain Alfani Wirayan, ada tiga sutradara kondang lainnya yang ikut terlibat di film omnibus anak- anak itu. (S1) n MI

Online h a r i ini

LAMPOST.co

Truk Terguling di Bakauheni, 3 Orang Tewas TIGA orang tewas dalam kecelakaan maut di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) kilometer 70—80, Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan, Minggu (1/12), sekitar pukul 14.45.

Ketiga orang yang tewas tersebut adalah pengendara sepeda motor yang tertimpa Fuso sarat muatan yang terguling.

Informasi yang diperoleh menyebutkan truk dari arah Bandar Lampung menuju Pe l a b u h a n B a k a u h e n i tersebut mengalami rem blong. Sementara dua sepeda motor yang dikendari tiga orang berupaya menyalip dari sisi sebelah kanan. Nahas, saat dua sepeda motor tersebut

berada di samping kanan, truk terguling dan menimpa ketiganya.

Arus lalu lintas dari dan menuju Pelabuhan Bakauheni macet total. Petugas kepolisian mengalihkan jalur

melalui jalan lintas pantai timur (Jalinpantim). Namun, pada pukul 17.30, jalur tersebut sudah bisa dilalui setelah truk disingkirkan dengan menggunakan alat berat. (*/L1)

Pemkot Evaluasi Tenaga Kontrak SEJUMLAH tenaga kontrak yang ada di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan dievaluasi. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bandar Lampung M. Umar mengatakan pihaknya bersama Inspektorat dan Asisten I Pemkot Bandar Lampung Deddy Amrullah akan melakukan evaluasi bagi tenaga kontrak yang ada.

Saat ini ada sejumlah tenaga kontrak yang ditempatkan di setiap dinas, badan, kantor camat, kantor DPRD, puskesmas, dan lainnya. “Nanti saat mulai melakukan evaluasi, kami akan melihat kedisiplinan, kinerja, maupun tingkat kehadiran tenaga kontrak yang ada,” kata Umar, kemarin.

Dirinya menjelaskan selain ketiga faktor tersebut, pihaknya pun akan melihat tingkat kebutuhan

tenaga kontrak yang ada di sejumlah satker. “Dalam evaluasi ini, kami pun akan berkoordinasi dengan kepala satker terkait, seperti apa kedisiplinan maupun kinerja dari tenaga kontrak itu, sehingga masih bisa dipertahankan atau tidak. Apakah tenaga kontrak yang ada di satker itu sudah cukup atau belum,” kata dia.

Menurut Umar, evaluasi tenaga kontrak yang saat ini berjumlah sekitar 2.000 ini juga untuk mendata tenaga kontrak yang sudah keluar atau meninggal dunia. Kemudian, bertujuan mendata ulang pegawai kontrak yang ada, apakah kontraknya diperpanjang kembali atau tidak di tahun 2014.

Evaluasi tersebut dilakukan sebelum perpanjangan kontrak untuk tahun 2014. (RIC/L1)

BACAAN FAVORIT

1 2

ORANG tua diharapkan lebih jeli dalam membeli mainan anak. Sebab, menurut AIMI, saat ini banyak beredar yang menggunakan bahan berbahaya dan tidak aman untuk anak-anak. (LIFESTYLE) PERDANA Menteri Australia Tony Abbott berjanji untuk terus terang kepada para pemimpin dunia menjelang Australia menjadi tuan rumah KTT G20 tahun 2014. (INTERNASIONAL)

BANDAR

Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

Sopian Sitepu (Ketua Lembaga Advokasi Kadin Lampung)

LAMPUNG

“Saat ini Pemkot menambahkan syarat baru, yaitu izin lokasi atau IPPT, setelah bangunan hotel berdiri. Namun, Pemkot tidak menjelaskan ketentuan yang harus dipenuhi, syarat yang harus dilengkapi, dan besaran biayanya.”

17

Hotel Pelangi Gunakan IMB Ruko

l i ntas Pagar Permakaman Banyak yang Rusak SEJUMLAH permakaman umum di Kota Bandar Lampung mengalami kerusakan, terutama di pagar tembok pem­ batasnya, seperti di TPU Jalan Dr. Warsito, Telukbetung Utara; TPU Jalan Samratulangi, Gedongair; dan TPU di Jalan Pahlawan, Kelurahan Surabaya.

Menurut Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (Disbertam) Bandar Lampung Budiman, pihaknya sudah merencanakan perbaikan pagar pembatas tersebut. Namun, pengerjaannya diserahkan sepenuhnya ke Dinas Pekerjaan Umum (PU).

“Saat ini ada sekitar 200 lebih TPU di Bandar Lampung dan memang banyak yang rusak pagarnya. Tapi, kami serahkan ke Dinas PU dalam perbaikan ini karena dana perbaikannya lebih dari Rp100 juta,” kata Budiman, kemarin (1/12).

Disbertam juga sudah menganggarkan dana Rp100 juta pada tahun anggaran 2013 ini untuk pemeliharaan, seperti pengecatan dan penataan TPU. Perawatan ini dilakukan dua kali sebulan agar TPU tidak terlihat menyeramkan. Disbertam juga akan mengoptimalkan lampu jalan agar terlihat lebih terang di TPU. (RIC/K1)

Selain tidak memiliki izin lokasi atau IPPT, Hotel Pelangi masih menggunakan IMB ruko, bukan hotel.

Ricky P. Marly

P

Bulog Lampung Tak Terciprat Beras Impor BULOG Divre Lampung mengklaim Provinsi Lampung tidak terciprat keran impor beras sepanjang 2013. Pasalnya, stok beras di Bulog Divre Lampung masih aman sampai musim panen Maret 2014.

Humas Perum Bulog Divre Lampung Susana, Sabtu (30/11), mengatakan sejak awal tahun hingga November 2013, beras di Lampung tercukupi dari pasokan lokal. Bahkan, stok aman hingga musim panen 2014.

Menurutnya, seluruh kebutuhan beras di Lampung ter­ penuhi dari petani lokal di Lampung Timur, Lampung Ten­ gah, Lampung Selatan, dan Mesuji. Hingga November 2013, Perum Bulog Divre Lampung sudah menyerap beras petani sebanyak 112 ribu ton.

“Surplus angka pasti ada di pertanian, suplai dari provinsi lain tidak ada, kami penuhi dari petani Lampung sendiri, mana yang panen itu kami serap. Dengan penyerapan 112 ribu ton, kebutuhan hingga Maret masih bisa kami penuhi.

Jadi nanti kami beli lagi pada panen Maret akhir jika stok habis,” ujarnya. (CR7/K1)

PWI Lampung Gelar SJI Angkatan III PERSATUAN Wartawan In­ donesia (PWI) Provinsi Lam­ pung kembali menyeleng­ garakan Sekolah Jurnalistik Indonesia (SJI) angkatan III, 2—14 Desember 2013. Kegiat­ an ini diikuti 40 peserta dari media cetak dan elektronik di Lampung. SJI yang digelar di aula PWI Lampung Jalan Ahmad Yani, Bandar Lam­ pung, hari ini (2/12), dibuka Ketua PWI Pusat Margiono.

“Tujuan SJI adalah me­ ningkatkan profesionalisme wartawan di daerah ini,” ujar Ketua SJI PWI Provinsi Lampung Nizwar, di Balai Wartawan, Sabtu (30/11).

Menurut Nizwar, setelah dilaksanakannya program SJI, karena itu dilanjutkan dengan uji kompetensi war­ tawan (UKW) bagi wartawan muda, madya, dan utama tingkat VI. Melalui SJI, PWI hendak mendidik para war­ tawan untuk menjadi jurna­ lis yang sesungguhnya.

“Para peserta SJI setidaknya dapat menambah wawasan dan pengetahuannya di bi­ dang jurnalistik sehingga diharapkan kelak benarbenar menjadi wartawan profesional,” kata Nizwar.

Dia menambahkan pada pembukaan SJI juga diisi ku­ liah umum dari Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Selain itu, para peserta SJI akan menda­ patkan materi dari pengajarpengajar profesional.

Peserta akan mendapat­ kan materi tentang filosofi dasar profesi jurnalisme dari wartawan senior Ashadi Siregar. Lalu, materi teknik wawancara dari Marah Sakti Siregar, dasar-dasar penu­ lisan berita dari E. Soebekti, dan tentang hukum pers dari pakar bidang hukum dan pers Wina Armada Sukardi.

Sementara materi prinsip praktis jurnalistik professio­ nal akan disampaikan Saur M. Hutabarat.

Di sekolah ini juga akan diberikan dasar-dasar penu­ lisan jurnalisme media online dari Ahmed Kurnia, bahasa jurnalistik dari T.D. Asmadi, dan pamateri lainnya, yakni Brata T. Hardjosubro­to, Li­ berty Sihombing, Priyam­ b o ­d o R . H . , H e n d r y C h .

Ba­n gun, Sambab Siagian, Banjar Chearuddin, Artini Soeparmo, Arbain Rambey, Uni Zulfiani Lubis, dan Atal S. Depari.

Diharapkan, melalui SJI ini wartawan tidak sekadar dapat menulis, tetapi dapat belajar teknik-teknik dasar jurnalistik. (K1)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

REKLAMASI PANTAI. Sejumlah anak bermain di tumpukan batu di pesisir pantai wilayah Bukit Kunyit, Telukbetung Selatan, Minggu (1/12). Batu-batu ini merupakan sisa pengerjaan reklamsi pantai di areal tersebut. Meskipun ada plang pemberitahuan adanya reklamsi, tidak dijelaskan berapa luas lokasi yang direklamasi.

26 Pengembang Sudah Serahkan Fasum PENYERAHAN fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) dari pengembang pe­ rumahan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung tercepat di Indonesia. Hal ini berdasarkan hasil pertemuan di Direktorat Jenderal (Dirjen) Pembangunan Daerah Ke ­ menterian Dalam Negeri (Ke­ mendagri) di Jakarta beberapa waktu lalu.

Kepala Dinas Tata Kota (Dis­ tako) Bandar Lampung Effendi Yunus mengatakan dalam per­ temuan tersebut dibahas tentang fasum-fasos di Kemendagri.

“Untuk Kota Bandar Lampung, merupakan yang tercepat dalam penyerahan fasum-fasos dari pengembang ke Pemkot,” kata Effendi, Jumat (29/11) lalu.

Effendi mengatakan dari sekitar 70 pengembang peru­ mahan di Bandar Lampung, hingga saat ini 26 pengembang (37,14%) sudah menyerahkan fasum dan fasos ke Pemkot Bandar Lampung. Fasum-

fasos ini antara lain berupa permakaman, musala, masjid, taman, dan lainnya.

Di daerah lain, menurutnya, hingga waktu tiga tahun hanya 10—20 pengembang peru­ mahan yang menyerahkan fasum dan fasos ke pemerintah daerah setempat.

“Pada 2011—2013, daerah lain hanya terdapat 10—20 pengembang yang menyerah­ kan fasum dan fasos ke peme­ rintah daerah. Namun, di Kota Bandar Lampung, di waktu yang sama sudah mencapai 26 pengembang perumahan yang menyerahkan,” ujar Effendi.

Saat ini, kata dia, masih ada sekitar 40 pengembang peru­ mahan yang belum menye­ rahkan fasum dan fasosnya.

Sesuai Peraturan Menteri Da­ lam Negeri (Permendagri) No. 9 Tahun 2009 tentang Pedoman Penyerahan Prasarana, Sa­ rana, dan Utilitas Perumahan dan Permukiman di Daerah, memang diharapkan fasum

dan fasos perumahan dise­ rahkan pengembang ke peme­ rintah daerah kabupaten/kota masing-masing.

“Kami juga memiliki kendala dalam penyerahan fasum-fasos ini seperti pengembangnya su­ dah tidak ada lagi di Kota Ban­ dar Lampung ini,” kata dia.

Sementara pihak pengem­ bang Perumahan Citra Garden mengaku sudah mengurus penyerahan fasum-fasos ke Pemkot Bandar Lampung.

Namun, karena ada beberapa prosedur yang belum terse­ lesaikan, penyerahan belum dilakukan.

General Manager Perumah­an Citra Garden Hendra meng­akui setiap pengembang perumah­ an diwajibkan menyediakan fasum dan fasos. Pihaknya juga tidak mempermasalahkan jika fasum dan fasos itu dise­rahkan ke Pemkot. “Ya, silakan saja.

Kami kooperatif dan menyam­ but baik serah-terima fasum dan fasos ini,” ujar dia. (RIC/K1)

ENERBITAN izin men­ dirikan bangunan (IMB) Hotel Pelangi yang berlokasi di Jalan Tu­ langbawang, Enggal, Tan­ jungkarang Pusat, tidak se­ suai undang-undang. Hotel tersebut menggunakan IMB rumah toko (ruko), bukan IMB hotel.

Wakil Ketua Komisi A DPRD Benson Werta mengatakan selain tidak memiliki izin lokasi atau izin perubahan penggunaan tanah (IPPT), Hotel Pelangi yang memi­ liki 30 kamar tersebut ber­ masalah IMB-nya. Padahal, hotel itu sudah beroperasi sejak delapan bulan lalu, tetapi belum mengubah IMB dari ruko ke hotel.

Menurut Benson, ini me­ langgar UU No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Ge­ dung dan Undang-Undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRB). “Nilai retri­ busi antara ruko dan hotel itu berbeda. Ini bisa menjadi kebocoran PAD, terutama di sektor retribusi IMB. Oleh sebab itu, kami imbau satker terkait dan pihak hotel mem­ perhatikan hal ini,” kata dia, Minggu (1/12).

Manajer Hotel Pelangi Adi Susanto mengakui IMB yang digunakan hotelnya masih IMB ruko. “Namun, saat ini kami sedang mengurus per­ ubahan IMB itu ke Pemkot.

Kami juga sedang meng­ urus izin lokasi. Pokoknya kami akan ikuti peraturan yang ada dan semuanya itu sedang dalam proses,” ujar dia.

Advokasi Kadin Sementara Lembaga Advo­ kasi Kamar Dagang dan In­ dustri (Kadin) Lampung me­ nyatakan siap memberikan dukungan, baik berupa ad­ vokasi dengan upaya litigasi maupun nonlitigasi, kepada

pengusaha hotel mengenai syarat izin lokasi atau IPPT. Menurut Ketua Lembaga Advokasi Kadin Lampung Sopian Sitepu, melalui kete­ rangan resminya, kemarin (1/12), keberanian para in­ vestor mendirikan hotel di­ dasari telah dipenuhinya syarat yang ditentukan Pem­ kot Bandar Lampung.

“Masalahnya, saat ini Pem­ kot menambahkan dalam tanda petik, ‘syarat baru’, yaitu izin lokasi atau IPPT setelah bangunan hotel berdiri. Sementara dalam pengurusan izin lokasi atau IPPT tersebut, Pemkot tidak menjelaskan ketentuan yang harus dipenuhi, syarat yang harus dilengkapi, dan be­ saran biayanya. Syarat itu sama sekali tidak jelas,” kata Sopian.

Dengan kondisi itu, menu­ rut Sopian, Lembaga Ad­ vokasi Kadin berkewajiban membantu para pengusaha, termasuk investor hotel.

Pihaknya juga akan meminta penjelasan Pemkot Bandar Lampung dan berencana mengajukan upaya ke Ke­ mendagri maupun guga­ tan ke PTUN. “Kadin sangat berkepentingan untuk me­ lindungi dan menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi para pengusaha, khusus­ nya di Provinsi Lampung.”

Sementara Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apin­ do) Lampung Yusuf Kohar mengatakan pengusaha hotel tidak perlu lagi mengurus izin lokasi atau IPPT. Sebab, berkas izin tersebut sudah berbarengan dengan peng­ urusan IMB di Badan Pena­ naman Modal dan Perizinan (BPMP).

“Kalau IMB sudah terbit, izin lokasi atau IPPT ini pun berarti sudah ada dan su­ dah diurus oleh pengusaha.

Apalagi, sekarang pengurus­ an berkasnya ini sudah satu atap,” kata Yusuf Kohar. (K1)

rickymarly@lampungpost.co.id

Delapan Hotel yang Belum Mengantongi Izin Lokasi 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Hotel milik PT Hawila Mujur di Jalan Gatot Subroto Hotel milik PT Surya Anugerah Semesta di Jalan Gatot Subroto Hotel dan apartemen Grand Dalam Rasuna Lampung Town Square milik PT Puri Persada Lampung di Jalan Rasuna Said Hotel milik PT Bukit Berkat Propertindo di Jalan Basuki Rahmat Hotel Horizon di Jalan Kartini Hotel Tanjungkarang di Jalan Wolter Monginsidi Hotel milit PT Merak Jaya Kencana di Jalan Pulau Morotai Hotel Pelangi di Jalan Tulangbawang, Enggal

napas kota

Berharap Umur Panjang agar Bisa Menyekolahkan Anak

n LAMPUNG POST/CR4

Akmal (49) sudah lima tahun berjualan balon karakter, Sabtu (30/11). Setelah ditinggal istrinya setahun lalu, Akmal harus menjadi ayah sekaligus ibu bagi dua anaknya yang masih kecil.

DI kerumunan massa pada perhe­ latan peringatan Tahun Baru Is­lam di lapangan Merah, Eng­ gal, Tanjungkarang Pusat, Sabtu (30/11), seorang pria mengenakan topi kupluk tampak berdiri de­ ngan mengusung puluhan balon.

Balon berbentuk tokoh kartun anak-anak yang melambai-lambai di udara itu menyita perhatian bocah yang melintas.

Muhammad Akmal sudah lima tahun berjualan balon udara. Dari usaha itu, dia mendapat potongan keuntungan atas setiap balon yang terjual. Pria kelahiran Ban­ dar Lampung, 49 tahun silam, ini setiap hari berkeliling ke daerah Pahoman, Rawalaut, dan tempat-

tempat keramaian.

Dalam sehari, Akmal dua kali berjualan balon. Sejak pukul 08.00—17.00, dia keliling mencari pembeli. Selepas magrib, dia be­ rangkat kembali dari rumahnya di daerah Kelapatiga, Tanjung­ karang Pusat, untuk mangkal di Apotek Enggal hingga pukul 21.00.

Akmal berjuang sendiri meng­hi­ dupi dan mengurus keluarga­nya sejak ditinggalkan istrinya seta­ hun lalu. Kini, dia harus menja­di bapak sekaligus ibu bagi dua anaknya yang masih kecil-kecil.

Belum ada niatannya berumah tangga lagi agar putri sulungnya yang masih TK dan putranya

yang baru PAUD merasakan kasih seorang ibu. “Saya masih cari duit saja. Belum ada pikiran cari istri lagi,” kata dia.

Jika Akmal pergi berjualan keliling, kedua anaknya dirawat neneknya. Berjualan balon de­ ngan sistem potongan harus dila­ koni Akmal dengan sabar. Satu balon dijual dengan harga Rp10 ribu. Dari penjualan itu disetor ke pemilik usaha yang berada di Gedongair, Tanjungkarang Barat.

Rata-rata dia berpenghasilan Rp40 ribu/hari. Dari jumlah itu, dia mengumpulkan untuk biaya hidup, sekolah anak-anaknya serta bayar kontrakan rumah.

Akmal mengaku sebenarnya in­

gin beralih ke usaha lain. Namun, keterbatasan modal membuatnya masih harus terus menekuni pekerjaan berjualan keliling ba­ lon gas. Apalagi, rasa tanggung jawab atas putra-putrinya menun­ tutnya untuk terus bekerja keras mencari nafkah.

“Insya Allah, kalau ada anak, itu punya tanggung jawab. Sekuat tenaga berusaha semampu kita selagi sehat,” kata penggemar musik campur sari itu.

Dia berharap bisa menyekolah­ kan anak-anaknya hingga tinggi.

“Semoga saya juga diberi umur panjang dan anak-anak tidak bernasib seperti orang tuanya,” ujarnya. (K1) n Wandi Barboy

senin, 2 desember 2013 LAMPUNG POST

BANDAR LAMPUNG 18

L i n ta s Korpri Harus Tingkatkan Profesionalisme PROFESIONALISME dan netralitas dalam pelaksanaan refor­ masi birokrasi sangat penting bagi tercapainya keberhasilan pembangunan nasional. Hal ini diutamakan dalam menjaga stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi untuk mening­ katkan kesejahteraan rakyat.

“Saya mengajak segenap anggota Korpri untuk mening­ katkan profesionalisme dalam menjalankan tupoksi se­ bagai aparatur pemerintah dan tetap netral dalam proses demokrasi yang sedang tumbuh dan berkembang,” kata Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N., membacakan sambutan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono selaku penasihat nasional Korpri, Jumat (29/11) lalu, saat peringatan HUT ke-42 Korpri di halaman kantor wali kota setempat.

Herman mengatakan lebih dari empat dekade Korpri tampil sebagai organisasi profesi yang tetap menunaikan tugas kedinasannya secara lebih profesional sesuai tuntutan dan perkembangan zaman. Korpri dapat menampilkan pos­ tur organisasinya sebagai penopang birokrasi pemerintah untuk mendukung suksesnya agenda pembangunan.

“Para anggota Korpri harus berdiri di tengah-tengah masyarakat. Saya minta keberpihakan segenap anggota ­Korpri hanya tegak lurus kepada bangsa dan negara,” ujarnya. (RIC/K1)

Pemkot Optimalisasi Pungutan PPJ PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung menggenjot penerimaan daerah dari sektor pajak penerangan jalan (PPJ).

Untuk itu, Pemkot melakukan perjanjian kerja sama PT PLN wilayah Lampung area Tanjungkarang tentang pemungutan dan penyetoran PPJ dan pembayaran rekening listrik Pemkot Bandar Lampung.

Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N. mengatakan selama ini PPJ dipungut dan disetorkan PLN dengan PPJ ter­ gabung dalam pembayaran rekening listrik setiap bulannya.

Namun, dalam pelaksanaan pembayaran PPJ dari masyarakat maupun badan usaha sering terkendala, seperti meningkat­ kan jumlah tunggakan pembayaran listrik setiap bulan.

“Akibatnya, jumlah piutang PPJ yang seharusnya diterima Pemkot ikut meningkat,” kata Herman, saat sosialisasi PPJ di gedung PKK Kota Bandar Lampung, Enggal, Tanjungkarang Pusat, Kamis (28/11) lalu.

Menurut Herman, selain PPJ yang dikelola PT PLN area Tanjungkarang melalui Peraturan Wali Kota No. 40 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pemungutan Pajak Penerangan Jalan (PPJ), Pemkot Bandar Lampung melalui Dispenda berencana memungut PPJ non-PLN yang meliputi seluruh pembangkit listrik bukan oleh PLN dengan kapasitas terpasang 200 KVA atau lebih. Tarif PPJ yang dihasilkan sendiri ini ditetapkan sebesar 1,5%. (RIC/K1)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PERINGATI HARI AIDS. Ratusan muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) memegang poster ketika menggelar aksi peringatan Hari AIDS sedunia di Tugu Adipura, Bandar Lampung, Minggu (1/12). Mereka menyerukan kepada masyarakat untuk menolak seks bebas dan sebagai musuh masyarakat.

Pengumpul Barang Rongsok Jual Sabu Tidak menutup kemungkinan Andi dan Tomy merupakan sindikat narkoba di Bandar Lampung. Untuk mengungkap jaringan ini, petugas terus mengembangkan penyelidikan.

Ahmad Amri

P

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

SEBABKAN MACET. Kendaraan jenis truk nekat memutar di tengah Jalan Soekarno-Hatta yang belum selesai diperbaiki.

Tindakan seperti ini kerap mengganggu lalu lintas dan menyebabkan macet di jalur tersebut.

Jambret Tas Dihajar Massa TEPERGOK merampas tas milik seorang wanita, pela­ jar salah satu SMU di Wono­ sobo, Tanggamus, Dis (20), dihajar massa di Jalan Teu­ ku Umar, Kedaton, Bandar Lampung, Kamis (28/11), sekitar pukul 18.00.

Ko r b a n nya a d a l a h I i s Apriyanti (22), warga Jalan Wolter Monginsidi, Ban­ dar Lampung. Beruntung sebelum pemuda itu luka parah, petugas tiba di loka­ si kejadian mengamankan te r s a n g k a d a r i a mu k a n massa.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Der y Agung Wijaya me ­ n g at a k a n te r s a n g k a d i ­ tangkap warga usai beraksi merampas tas milik seorang wanita yang mengendarai sepeda motor.

Secara kebetulan, petugas patroli melintasi tempat itu dan segera mengamankan tersangka dan barang buk­ ti. Waktu itu, Dis yang baru saja berhasil merampas tas segera tancap gas dengan sepeda motornya.

Mendengar korban me­ neriakinya jambret dan meminta tolong, warga di Jalan Teuku Umar segera berlarian mengejarnya.

Warga mengejar dan me­

narik setang sepeda motor yang dikendarai tersangka hingga terjatuh. Sewaktu tersangka jatuh, belasan massa meluapkan emosi­ nya menghajar tersangka, Dis. “Bersyukur dia ada petugas patroli, jadi ter­ sangka bisa diselamatkan dari amukan massa,” ujar Dery.

S e m e nt a r a te m a n D i s berinisial Ipn (20) lolos dari kejaran massa. Dia ka­ bur menggunakan Yamaha ­V ixion. Namun, petugas telah mengetahui identitas dan alamat tersangka ini.

Dery menjelaskan dalam aksinya tersangka meng­ endarai sepeda motor me­ ngiringi calon korbannya dari arah belakang. Setelah diyakini tas yang disandang korban bisa dirampas, ter­ sangka memepet sepeda motor korban dan beraksi secara singkat.

Dari tangan Dis, ­d isita ­b a r a n g b u k t i b e r u p a sebuah tas warna kuning merek Zara dan sebuah dompet berisi uang tunai Rp20 ribu.

Saat ditanya, Dis mengaku hanya diajak Ipn yang sa­ ma-sama warga Tanggamus untuk beraksi di Bandar Lampung. (CR1/K2)

EREDARAN narkoba terus merambah ke lapisan masyarakat. Ber­ bagai modus dilakukan untuk mengelabui petugas dengan tujuan barang haram bisa sam­ pai ke tangan pembeli.

Andi (36), pengumpul barang rongsokan di Bandar Lampung, dibekuk Satuan Reserse Narko­ ba Polresta Bandar Lampung di jalan raya Way Kandis karena kedapatan menjadi perantara transaksi sabu-sabu, Kamis (28/11). Dari tersangka, disita dua paket sabu-sabu.

Pria itu tak bisa berkelit lagi saat beberapa polisi mengepung­ nya dari berbagai arah. Ia me­ nyerah tanpa perlawanan saat digelandang ke polresta. Bisnis ilegal yang dijalankan Andi,

warga Perumahan Nusantara, Bandar Lampung, itu terendus setelah petugas mendapat infor­ masi dari warga. “Warga meng­ informasikan terjadi transaksi narkoba di Way Kandis,” kata Kasat Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung Kompol Su­ naryoto, Minggu (1/12).

Sesuai keterangan yang diinformasikan warga, be­ berapa petugas terjun ke lokasi. Dari kejauhan, ang­ gota Satnarkoba mengintai gerak-gerik Andi yang me­ mang mencurigakan. Ke ­ tika ia bertransaksi, petugas muncul dan meringkusnya.

Selain Andi, petugas juga membekuk Tomy (29). Dalam penggeledahan di rumah Tomy, ditemukan barang bukti sabu-sabu sebanyak dua paket hemat.

Penyelidikan terus berkem­ bang. Saat diinterogasi petugas, Tomy, warga Tanjungkarang Pusat, mengaku narkoba yang dijualnya diperoleh dari teman bisnisnya berinisial Ags yang kini masih dalam pengejaran petugas.

Menurut Sunaryoto, tidak menutup kemungkinan, kelom­ pok Andi dan Tomy merupakan sindikat narkoba di Bandar Lampung. Untuk membong­ kar jaringan ini, petugas terus mengembangkan penyelidik­ an. “Kami masih mengejar empat tersangka lainnya,” ujar Sunaryoto, via ponselnya, tadi malam.

Hingga kemarin, tersang­ ka Andi dan Tomy masih mendekam di sel tahanan Pol­ resta Bandar Lampung men­ jalani pemeriksaan. Keduanya dijerat Pasal 114 Ayat (1) dan Pasal 112 Ayat (2) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman minimal 5 tahun penjara dan maksimal 20 tahun penjara. (K2)

ahmadamri@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

HUTAN KOTA MASIH DITUTUP. Akses jalan di Taman Hutan Kota Way Halim belum dibuka untuk umum meskipun pemilik lahan sudah divonis bersalah memalsukan surat kepemilikan lahan. Namun, beberapa kendaraan tidak peduli dan melintasi areal tersebut, Minggu (1/12).

Tersangka Ternyata Honorer Dinas Pariwisata PELAKSANA Harian (Plh.) Se­ kretaris Kabupaten Pesawaran Hendarma menyatakan Nuf, wanita yang ditangkap Polsek Sukarame ialah tenaga hono­rer Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Olahraga Pesawaran, bu­ kan protokol Bupati.

Hendarma menjelaskan dua pekan sebelum tertangkap polisi, yang bersangkutan di­ tugaskan ke Dinas Pariwisata.

“Memang pernah menjadi pro­ tokol Bupati, tetapi sejak dua pekan lalu telah ditempatkan di Dinas Pariwisata dan surat keputusannya ada,” kata Hen­

darma, Jumat (29/11).

Dia mengatakan pihaknya sa­ ngat menghargai proses hukum.

Siapa pun orangnya, jangankan tenaga honorer, PNS dan pejabat, Bupati tidak akan mentoleransi terhadap pengguna narkoba.

Namun, Pemerintah Pe ­ sawaran tetap mengacu pada asas praduga tak bersalah, apalagi yang bersangkutan mengaku tak menggunakan narkoba. “Kami tetap mengacu pada azas praduga karena yang bersangkutan mengaku dan bersumpah tidak menggunakan narkoba,” ujar Hendarma.

Hendarma meyakini Muf tidak menggunakan narkoba karena kesehariannya sangat baik dan tidak menunjukkan secara fisik seperti pengguna narkoba.

Dia berharap kepada pe­ nyidik kepolisian melakukan tugasnya, lebih cepat lebih baik. Jika hasil pemeriksaan dan bukti-bukti Muf menggu­ nakan narkoba, Pemkab akan memberikan bantuan pen­ gacara untuk mendamping­ inya. Kejadian itu merupakan masukan untuk semua PNS sebab pegawai negeri itu kode etiknya sudah jelas. (IAN/K2)

Bandar Togel Terancam 12 Tahun Penjara BERDALIH tak punya peker­ jaan, Herman alias Afong (50) membuka penjualan judi toto gelap di rumah­ nya, Kampung Harapanjaya, Panjang Selatan, Bandar Lampung. Akibatnya, dia dibekuk petugas polsek se­ tempat, Rabu (27/11), sekitar pukul 15.00.

Dari rumah tersangka, petugas menyita barang bukti berupa 7 lembar ker­ tas kecil bertuliskan angkaangka togel, uang Rp20 ribu, dan 1 unit ponsel merek Nokia 6300. Ponsel itu di­ duga digunakan untuk Afong berjualan togel via pesan singkat.

Kapolsek Panjang Kompol Kisron mengatakan informasi warga mengenai keeradaan Afong yang diduga sebagai bandar togel ditindaklan­ juti tim yang sedang meng­ gelar Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat).

“Tersangka ditangkap atas informasi dari masyarakat.

Kemudian, petugas melaku­

kan penyelidikan di lokasi yang dimaksud dan berhasil menangkap tersangka saat merekap nomor togel dari para pemasangnya,” kata Kisron.

Hasil pemeriksaan petu­ g a s nya , A fo n g m e n g a k u menjalankan bisnis haram tersebut selama kurang lebih dua tahun sebagai sub­ bandar dengan cara mem­ buka togel secara langsung atau melalui pesan singkat SMS. Hasil penjualan togel itu kemudian disetorkan kepada agen yang lebih be­ sar melalui rekening. Omzet Afong per minggu mencapai Rp2 jutaan.

“Pengakuan tersangka, dirinya hanya sebagai sub­ bandar, dia setor kepada bos togel lebih besar lagi melalui rekening, dengan setoran per minggu sebesar Rp1 juta— Rp2 juta,” ujarnya.

Menurut Kisron, tersangka dijerat Pasal 303 KUHP tentang Perjudian dengan ancaman 12 tahun penjara. (CR1/K2)

Tol Trans-Sumatera Tingkatkan Wisata PEMBANGUNAN jalan tol trans-Sumatera diyakini akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan wisata kawasan ini. Demikian dikatakan ang­ gota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana dan Ketua Program Studi Pariwisata Universitas In­ donesia Jajang Gunawijaya dalam pernyataan pers di Jakarta, Minggu (1/12).

Penegasan tersebut terkait dengan desakan para tokoh masyarakat sebelumnya yang meminta pemerintah segera merealisasikan ren­ cana pembangunan jalan tol trans-Sumatera yang be­ berapa kali tertunda. Untuk itu, kata keduanya, pemba­ ngunan tol trans-Sumatera sebagai bagian dari pro ­ gram Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) mendesak untuk segera di­ realisasikan.

Masyarakat meminta Pe­ merintah Pusat segera me­ ngeluarkan peraturan presi­ den (perpres) sebagai payung hukum untuk merealisasikan pembangunan dan opera­ sional tol trans-Sumatera tersebut. “Sumatera memiliki

banyak potensi pariwisata yang luar biasa indahnya.

Potensi tersebut kurang da­ pat digarap maksimal karena keterbatasan infrastruktur, khususnya jalan,” katanya.

Oleh karena itu, katanya, dibandingkan objek wisa­ ta yang ada di Jawa, objek wisata di Sumatera baik Lam­ pung, Sumatera Barat, mau­ pun daerah lainnya belum banyak dikunjungi. “Dengan kata lain, belum sebanyak wisatawan yang mengun­ jungi objek wisata di Pulau Sumatera,” kata Jajang.

Jika tol trans-Sumatera dapat segera diwujudkan, wisatawan yang mengun­ jungi objek wisata di Pulau Jawa dapat melanjutkan petualangan atau kunjun­ gan wisatanya langsung ke Sumatera lewat jalur darat yang lebih eksoktik dan me­ nantang dibandingkan lewat udara.

Demikian halnya wisatawan luar negeri yang singgah di Singapura le ­ wat Batam dapat terus me­ nikmati keberagaman haya­ ti dan aneka budaya serta kearifan lokal yang dimiliki ­Sumatera. (ANT/K1)

±

±

CMYK

HUMANIORA senin, 2 desember 2013 LAMPUNG POST

±

CMYK Anggit Arietya Nugroho (LBH Bandar Lampung) “Upaya mediasi secara politis akan kami lakukan. Jika gagal, terpaksa kami akan mengadukan hal ini ke dewan guru hingga upaya hukum pidana maupun perdata sebagai jalan terakhir.”

19

Ketua PGRI Lampung Disomasi Dalam forum mediasi Disdik Provinsi Lampung pekan lalu, Wayan Satria Jaya tak juga hadir.

Abdul Gafur

E

MPAT organisasi guru di luar Persatuan Guru Re­ publik Indonesia (PGRI) akhirnya menepati janji me­ reka menempuh jalur hukum terkait pernyataan Ketua PGRI Lampung Wayan Satria Jaya yang menurut mereka menye­ satkan. Somasi pertama dilan­ carkan kemarin (1/12).

Melalui Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandar Lampung, empat pengurus organisasi guru non-PGRI membubuhkan tanda tangan pada lembaran somasi.

Mereka adalah Hadi Aspirin me­ wakili Federasi Guru Indepen­ den Indonesia (FGII), Aswandi Brawi dari Forum Martabat Guru Independen (FMGI), Ah­ mad Nurcholis dari Persatuan Guru Nusantara (Perguntara), dan Suprihatin dari Forum Guru Honorer Bersertifikat (FGHB).

Dalam somasi, mereka me­ minta Wayan Satria Jaya selaku ketua PGRI Lampung meminta maaf kepada seluruh guru se-Provinsi Lampung dan selu­ ruh organisasi guru non-PGRI se-Provinsi Lampung, serta meluruskan kepada publik jika pernyataannya kepada media sebelumnya itu tidak benar di depan kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung dan media massa.

“Kami meminta Wayan Satria Jaya meminta maaf dalam tiga kali 24 jam. Jika dalam waktu yang sudah kami tentukan tidak juga diindahkan, kami akan me­ nempuh upaya lebih lanjut, di antaranya mengajukan perso­ alan ini ke Dewan Kehormatan Guru Indonesia hingga upaya terakhir, baik perdata maupun pidana,” ujar Hadi.

Hadi menyatakan upaya empat organisasi guru hari itu tidak bermaksud mementah­

M

ereka me­minta Wayan Satria Jaya selaku ketua PGRI Lampung meminta maaf kepada seluruh guru.

kan iktikad baik Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Tauhidi yang sudah memper­ temukan dan memediasi kedua pihak pada Jumat (29/11).

“Kami apresiasi upaya terse­ but dan berharap prosesnya dapat terus berlanjut. Namun, mengingat dalam pertemuan itu Wayan Satria Jaya tak juga hadir dan mengklarifikasi pernyataan sikapnya, langkah berbeda yang kami tempuh hari ini harus dilakukan,” kata Hadi.

Anggit Arietya Nugroho,

selaku kepala Divisi Advokasi LBH Bandar Lampung, mem­ benarkan keempat organisasi guru telah datang ke kantornya dan memberi kuasa kepada LBH Bandar Lampung dalam upaya hukum yang mereka lakukan kepada Ketua PGRI Lampung Wayan Satria Jaya.

“Benar mereka telah datang ke kami hari ini (kemarin, red). Surat somasi pun telah kami kirimkan langsung ke yang bersangkutan. Karena mereka menginginkan hal ini segera berakhir, ini merupakan somasi yang pertama sekaligus yang terakhir,” ujar dia.

Namun, Anggit mengutara­ kan jika pihak kliennya masih berkeinginan untuk menyele­ saikan ini lewat jalur nonhu­ kum. “Upaya mediasi secara politis akan kami lakukan.

Jika gagal, terpaksa kami akan mengadukan hal ini ke dewan guru hingga upaya hukum pi­ dana maupun perdata sebagai jalan terakhir,” kata Anggit.

Menanggapi hal ini, Wayan Satria kepada sumber Lampung Post menyatakan pernyataannya kepada media beberapa waktu lalu sesuai semangat revisi PP No. 74 Tahun 2008 oleh Kemendik­ bud. “Pernyataan saya sesuai semangat perubahan PP tersebut dan saya tidak akan menggubris sikap mereka,” ujar Wayan diku­ tip sumber tersebut. Sayangnya, hingga berita ini diturunkan, Wayan tak bisa dikonfirmasi secara langsung. (CR13/S1)

gofur@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PRASASTI HUTAN KAMPUS. Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan menandatangani prasasti hutan kampus di areal Politeknik Negeri Lampung (Polinela). Dalam kegiatan tersebut, Zulkifli Hasan juga menjadi pembicara dalam seminar nasional tentang agroindustri yang mengusung tema Mengoptimalkan potensi pertanian di Provinsi Lampung, Sabtu (29/11).

Kampanye Kondom Bukan Promosi Seks Bebas COUNTRY Director DKT Indone­ sia, Todd Callahan, mengatakan kampanye penggunaan kon­ dom bukan promosi seks bebas.

“Kondom dipromosikan sebagai alat kesehatan untuk mengu­ rangi bahaya HIV/AIDS, bukan untuk seks bebas,” kata Todd Callahan kepada wartawan pada kampanye penggunaan kondom dengan mobil keli­ ling di Cilandak Town Square, Jakarta, Minggu (1/12).

Dia berkilah kampanye kon­ dom justru untuk meningkat­ kan kesadaran masyarakat ten­ tang seks yang sehat. Menurut Todd, tujuan bus keliling un­ tuk mengedukasi masyarakat memilih kondom yang sehat.

Dia mengakui masih ada stig­ ma negatif terhadap kondom.

Ketika ditanya kondom yang sudah diproduksi di Indonesia, Todd mengatakan tahun ini DKT Indonesia telah memproduksi kondom sutra sebanyak 150 juta. “Ini masih kecil ketimbang Brasil yang penggunaan kondomnya 1 miliar per tahun,” ujarnya.

Sementara Direktur Stan­ dard Chartered Muljono Pring­ goharjono saat peringtan Hari AIDS Sedunia kemarin me­ nyebarluaskan informasi me­ narik mengenai penerbitan e-Booklet baru yang berisi pengetahuan HIV/AIDS, yang dibuat dengan berbagai ba­ hasa sehingga dapat mudah dipahami pembaca remaja.

“Secara global virus HIV/ AIDS telah melanda 34 juta

l intas

PARA dosen dan mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung (FMIPA Unila) di­ dorong aktif menulis karya ilmiah maupun karya tulis bagi masyarakat umum di media massa, kata Dekan FMIPA Unila Suharso, di Bandar Lampung, Minggu (01/12).

Menurut Suharso, didampingi Pembantu Dekan III Tugi­ yono, hingga saat ini karya ilmiah umumnya para dosen, termasuk di Unila, diakui masih kalah bersaing dengan sejumlah perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, apalagi di dunia, dalam bentuk jurnal ilmiah yang dipublikasikan masih relatif minimal.

Dia menyebutkan peringkat Unila saat ini masih berada di bawah sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, seperti UGM Yogyakarta, UI Jakarta, ITB Bandung, dan beberapa perguruan tinggi papan atas nasional lainnya.

Di Sumatera, Unila masih harus bersaing dengan Univer­ sitas Sumatera Utara, Universitas Sriwijaya Palembang, dan Universitas Syiah Kuala Aceh. (ANT/S1)

MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mu­ hammad Nuh menyampaikan rahasia sukses untuk menjadi manusia yang berguna sehabis menamatkan pendidikan di PCR. Kedua rahasia itu adalah berbakti kepada orang tua dan senantiasa berbuat hal yang bermanfaat bagi orang lain.

Mendikbud mengemukakan hal itu saat menghadii prosesi wisuda 233 mahasiwa Politeknik Caltex Riau (PCR) di Pekan­ baru, Minggu (1/12). “Kunci sukses yang pertama adalah berbakti kepada orang tua. Bagaimanapun pintarnya manaje­ man Anda, kalau tidak berbakti, tidak ada gunanya. Kedua, selalu berbuat hal yang bermanfaat bagi orang lain,” kata Muhammad Nuh. (ANT/S1)

Unsuri Surabaya Tes Bahasa Arab UNIVERSITAS Sunan Giri (Unsuri) Surabaya akan mengem­ bangkan tes bahasa Arab bersamaan dengan pembangunan laboratorium microteaching di kampus itu pada 2014.

“Microteaching itu untuk pembelajaran mahasiswa lima fakultas, tapi tes bahasa Arab akan kami kembangkan dari laboratorium itu,” kata Rektor Unsuri Surabaya Soenarjo, di kampus setempat, Minggu (1/12).

Ia menjelaskan tes bahasa Arab itu dimaksudkan mencetak mahasiswa yang terampil berbahasa asing. “Jadi, mahasiswa Unsuri nantinya terampil berbahasa Arab dan juga menga­ jarkannya,” kata guru besar Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di bidang Elektro Medik yang belum setahun men­ jabat rektor Unsuri itu.

Selain kemampuan berbahasa asing, pihaknya juga mengembangkan konsultasi tugas akhir mahasiswa secara online (dalam jaringan internet), karena jumlah mahasiswa Unsuri saat ini mencapai 600-an mahasiswa S-1 dan 200-an mahasiswa S-2 dalam satu angkatan. (ANT/S1)

but. “Menandai Hari AIDS sedunia kami meluncurkan e-Booklet multibahasa yang disebut Me-You & HIV yang ber­ tujuan mendorong remaja dan publik lebih tersosialisasi dan terinformasi tentang bahaya penyakit tersebut,” ujarnya.

Selain Standard Chartered Indonesia, Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) juga kampanye gaya hidup sehat kepada lebih dari 7.000 sekolah di Jakarta.

“Kampanye ini merupakan salah satu upaya YCAB Foun­ dation dalam melaksanakan target MDGs yaitu dengan memberikan edukasi me­ ngenai pencegahan penu­ laran HIV kepada remaja melalui kerja sama dengan global partner. (MI/S1)

PKBI Berikan Pendidikan Kespro bagi Pelajar

FMIPA Unila Dorong Dosen Aktif Menulis

Mendikbud Ungkap Rahasia Sukses

orang dengan penderita terbanyak remaja berada di benua Asia-Afrika yang merupakan wilayah utama operasional Bank Standard Chartered,” kata Muljono.

Country Head of Corporate Affairs Standard Chartered Indonesia Arno Kermaputra menambahkan pihaknya me­ nyadari betapa pentingnya memperluas edukasi HIV/ AIDS di Indonesia. Mengacu pada kenaikan penularan in­ feksi HIV setiap tahunnya dan karena ketidaktersedian vak­ sin untuk menyembuhkan.

Menurut dia, harapan satusatunya adalah memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana mencegah terjangkitnya virus HIV terse­

n ANTARA

AKSI HARI AIDS. Aktivis melakukan longmarch Hari AIDS saat melintas di Jalan Ahmad Yani, Yogyakarta, Minggu (1/12). Dalam aksi itu, mereka menyerukan kepada seluruh masyarakat untuk menghindari seks bebas.

Tingkatkan Kedisiplinan lewat Orientasi Siswa SEBANYAK 324 siswa kelas X SMAN 7 Bandar Lampung dengan mengenakan pakaian olahraga ramai-ramai pergi ke Lembah Hijau, Jumat (29/11).

Mereka ke salah satu objek wisata di Bandar Lampung tersebut bukan untuk berdar­ mawisata, melainkan mereka akan mengikuti orientasi disip­ lin siswa yang berlangsung dua hari (29—30 November).

Meskipun nama acaranya terlihat seram, seluruh siswa mengikuti kegiatan tersebut dengan riang gembira. Tak tampak wajah stres ataupun tertekan selama orientasi tersebut. Sebagai siswa baru dan calon penerus bangsa, kegiatan ini diperlukan tidak hanya untuk memupuk kedisi­ plinan, tetapi juga membentuk karakter muda yang unggul dan andal.

Dalam kegiatan yang di­ langsungkan hampir seharian penuh itu, para siswa disibuk­

kan dengan pemberian materi dan pengaplikasian praktik mengenai pendidikan barisberbaris (PBB), dinamika ke­ lompok, etika sopan santun be­ lajar, outdoor game (outbound), hingga peningkatan motivasi disiplin siswa.

Meskipun orientasinya me­ nguras tenaga dan pikiran, seluruh siswa sangat antusias mengikuti orientasi ini. Bah­ kan, mereka mengaku senang karena program ini sangat bermanfaat.

Terutama, untuk menum­ buhkembangkan semangat disiplin bagi siswa di kalangan SMA yang tidak hanya sedang mencari dan mematangkan jati diri, tetapi juga memupuk nilai disiplin sebagai kunci sukses keberhasilan di masa mendatang.

“Kegiatan ini memang rutin digelar setiap tahun dengan harapan dapat melatih siswa agar memperoleh bekal ten­

tang kedisiplinan,” ujar Kepala SMAN 7 Bandar Lampung Suharto.

Selama orientasi, pembe­ rian materi terdiri dari para guru dan pakar enterpreunership yang didatangkan pihak sekolah. Sementara instruk­ turnya dari intern sekolah dan Paskibra SMAN 7 Bandar Lampung.

Menurut Wakil Kepala Seko­ lah Bidang Humas Hayati Nu­ fus, kegiatan ini dilaksanakan khusus bagi siswa kelas X secara berkesinambungan.

Bahkan, kegiatan ini akan di­ tingkatkan setiap tahunnya.

“Kami berharap para siswa SMAN 7 tidak hanya pandai di pelajaran, tetapi juga aktif dan berprestasi dalam kegiat­ an ekstrakurikuler, sekaligus memiliki semangat disiplin yang dapat menunjang eksis­ tensi dan kariernya selepas lulus dari sekolah nanti,” kata dia. (S1) n Insan Ares

PERKUMPULAN Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Daerah Lampung memberi­ kan pendidikan kesehatan reproduksi, bentuk lain dari pendidikan seks, bagi para pelajar di daerah ini untuk mencegah kehamilan dini dan penularan penyakit menular seksual dan HIV/AIDS. “Puluhan siswa telah menda­ patkan pendidikan dan pem­ binaan tentang bahaya dan risiko hubungan seks sebelum menikah, ini dilakukan PKBI Lampung ke sejumlah seko­ lah,” kata Direktur Eksekutif PKBI Lampung Herdi Mansyah A.I.B., di Bandar Lampung, Sabtu (30/11).

Pemberian informasi de­ ngan benar tentang kesehat­ an reproduksi itu diharapkan dapat mendorong pence­ gahan perilaku seks bebas atau hubungan seks sebelum menikah pada anak usia dini sangat baik dilakukan agar mereka dapat menger­ ti mana yang buruk dan mana yang baik serta risiko yang dapat ditimbulkan jika melakukannya.

Ia menjelaskan PKBI hanya memberikan pendidikan terhadap anak pada usia dini sebagai pencegahan agar mereka menjauhi fak­ tor-faktor penularan virus HIV yang menjadi penyebab terkena AIDS. Herdi Mansyah juga me­ nyebutkan saat ini angka kematian ibu justru mening­ kat mencapai 300 orang, padahal pada tahun lalu hanya 200 orang, ini artinya kondisi kesehatan di daerah ini masih buruk. “Kematian ibu ini rata-rata disebab­ kan karena kesehatan yang kurang baik dan juga sering bergonta-ganti pasangan,” kata dia lagi.

Oleh karena itu, PKBI Lam­ pung dalam rangkaian ke­ giatan peringatan Hari AIDS Sedunia terus melakukan peningkatan pembinaan ke­ pada siswa SMP dan SMA. Lebih dari 650 siswa ikut da­ lam kegiatan perayaan berupa dance4life 2013 yang digelar di pelataran kantor PKBI Lam­ pung di Bandar Lampung, Sabtu pagi. (ANT/S1)

n ANTARA/ADIWINATA SOLIHIN

FESTIVAL KARAWO 2013. Peserta mengenakan kostum yang bertema karawo fantasi dalam Festival Karawo di Jalan Ahmad Yani, Gorontalo, Sabtu (30/11). Karnaval kostum yang menampilkan kreasi busana dengan berbagai tema tersebut diikuti 38 rombongan dan bertujuan untuk menyosialisasikan karawo sebagai sulaman asli Gorontalo.

senin, 2 deseMBER 2013

PARIWARA

LAMPUNG POST

20

pariwara AC Winda AC jual AC/Secd, serv/cuci AC, kulkas, dispenser, PS ms cuci dll, 257556, 7403726 08127921648 & 0721-7174866 Minggu Buka Service AC...AC...AC...perbaikan penjualan, rental AC, Mysticool, segala jenis hub. Anugrah Teknik Mandiri 7199155,087899310100

AIRLINES TIKET Tiket murah garuda, sriwijaya, merpati, lion, air asia, sky aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

ahli gigi Rama Dental ahli bikin gigi, psng behel gigi Jl P. Antasari 18/dpn bioskop Sinar Bdl. JL. Urip S. Smpng Tiga Pejajaran hub.087899516746, 0812.7945122

ARSITEKTUR G. ARSITEK. Terima jasa aristek 3D, RAB, pemborongan, pengawasan, pembuatan maket & taman.

Hub.0823.10919901

BIBIT CENGKEH Jual bibit cengkeh, kakao, karet dan pala (bersertifikat) kel.tani marga jaya, gedung tataan hub.08127246259, 089683164532

BORDIR Mega Bordir. Bordir Komputer: logo nama, topi, jaket, bendera, tapis dll, Jl.Sutan Sjahrir No.153 samping bengkel Wayan Metro Barat, 0812.7289676, 0823.71502925.

Spesialis canopy Spesialis canopy, pagar, tralis dll, bergaransi, harga bersaing. Hub. 0852.0833.2414, 0853.78008111, 07217328729

foto copy LAMPUNG FC, jilid hard cover/soft cover, spiral kawat, Jl. Wr. Monginsidi 23 B T.Karang, Bandar Lampung telp.0721256053, 08127272602, email: lampung_fotocopy@yahoo.co.id

GORDYN Supri Gordyn terima pesanan gordyn vitrase import & lokal, kasa nyamuk, vertikal blind,herizontal blind dll , harga bersaing. Hub.0858.5142. 7293

HERBAL Herbal Xamtone, Gold G,propolis, madu asli, koyo kaki, minyak zaitun, acemax, habatussaudah, S-K.Etawa, sari kurma, dll. Hub. 0811.7221136

indekos

kolam renang

BADAN PERTAHANAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KANTOR PERTAHANAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN KALIANDA Jl. Indra Bangsawan No. 02 Telp. (0727) 322157-322495, Email: kab_lampungselatan@bpn.go.id

PRIVAT

ATASI MAMPET

Trima Kost Mggn, Blnn, Jl Griya

Dunia Kolam Renang: Pembtn,

Privat profesi guru ke rumah, semua

Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498,

prwtn, perbaikan, ob at-2 an, perala-

pelajaran TK, SD, SMP, SMA, ngaji, sem-

Wastafel, WC dll, tanpa bongkar

0812.727.7590

tan Jl. Hayam Wuruk 198 E Kedamaian

poa 0721-7503131, 085658957909,

garansi, bisa kuras sumur. Hub.

tlp. 0721- 7444567

081369152541 profesional & sabar,

082180803233.

INTERIOR SAFIRA INTERIOR, Spesial membuat kitchen set, pantry, lemari pnjg, kmr set, minibar, d.partisi, meja kantor, hub.0721-7164443,081379337474 Nadia Interior, Mendesain/ Membuat kitchen set, kmr set, lemari pajangan, counter, bar, counter bank, meja kantor, r. karaoke. Phone 0811792863

KATERING WM. Kasta Nusantara terima pesanan nasi kotak/bungkus, catering bulanan & delivery order dgn hrg relattif murah. CP.0821.3132.1112.

kehilangan SIM A & C, STNK BE 6689 BG, Nk. MH35LM0023K182622, Ns. 5LM162610 an. Nurul Ichsan.

STNK BE 6172 YT, Noka. MH328D30CBJ705099, Nosin. 28D-2704975, an. ROHANA.

kesehatan Iin Massage & lulur siap panggil. Hubungi. 0812.7990.1117, 0853.7726.6697, 0858.3279.9928, 0813.6991.1105 OBAT TELAT BULAN anda telat bln & lncr haid..?? kini ada solusi cpt & tpt ckp 1xpakai dlm wkt 3 jam d’jamin lgsg lncr 100% tuntas aman tnp efek smpg, OBAT BERGARANSI smpai tuntas hp.082169071222

PIJAT TRADISONAL VIVI URUT TRADISIONAL, Refleksi dll terima panggilan. Hub. 0852.679046681, 081933591789 Shinta pijat urut Jl.Sultan Agung dua jalur W.Halim No.59 (dkt SMA Sriwijaya) 0813.6937.2811, 07217543674 siap panggil 24 jam Pijat Indonesia ahlinya urat kejepit, skt pinggang, 10th 3x pijat sembuh @ 100rb. terddk urat-2 kaki, stroke,stpl urat,pasurti 70 th keras kembli stel body,waktu kecil baru terasa umur 40th bisa sembuh. Hb.0857.69153124082376229770 Pak Supangat NISA massage urat, therapty pengobatan, perawatan, bisa dipanggil. Hub. 0821.8182.3301.

TERAPI LINTAH Terapi lintah hwn raja obat darah tinggi, asam urat, alergi, klsterol, kanker dll. Hub. 0812.72729660.

siap UN

KOMPUTER Dibeli komputer/laptop second, berbagai type/merk, harga tinggi.

Hubungi: 0813.30125042

Prvat Eldorado, guru dtg kermh, pljran bhs arab, bhs inggris, komputer utk TK, SD ,SMP, SMA & umum, mengajar ngaji hub.085664690632,082375907893

KONVEKSI Mandiri Konveksi menjual seragam sekolah SD, SMP, SMA, menerima pesanan kaos, jaket, topi, spanduk,undangan dll,Jl.Stadiun No.51 Tejo Agung Metro Timur HO.0813.69052451 Agung Utomo

KURSUS TEHNISI HP

Privat Sahabat Edukasi : guru dtg kerumah semua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum & mengaji 5 org gratis 1 hub.0721-7511559, 081279199569 Privat Siklus Guru dtg kermh semua pelajaran SD,SMP,SMA Hub:07217481330, 0857-68003557

Spesialis Atasi Mampet Sal. Air,

Sedot WC & atasi mampet “Clean

7400060, 081252711000

BAH STAND BY 24 JAM (LUAR &

SEDOT WC & atasi mampet LUAR

LYDIA FLORIST menerima pesana

uang kembali Hub.0856.6977.7966

& sabar, siap UN, semester. hub. 0721-

bunga papan sewa/lepas u/ pernika-

3667558, 0813 69 277 269

han, sukses, duka cita dll. Dpn SMU

Jual palet plastik (bekas) u/ keperluan industri dgn brbgai ukr. Hb. 0821.

1311.5073

SANGGAR BUNGA

hub.082178224555, 085769957841

TAILOR

Anda memiliki perusahaan namun

perlengkapan sekolah Jl. Sutan Sjahrir

SQUARE Lantai 1 no 37/38 T.krg BDL

belum memiliki website, segera

depan SKB RT 24 RW 6 Mulyojati Metro

07212822977, 082371754455

hub.Enggo: 085766755571 kami

Barat HP. 0857.69278601.

akan melayani anda dgn baik.

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI

ultah,b.taon srtua. Hub. 085216105475

85 RBU, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV,

E. Sinurat, M.Kes, Jl.RA.Basyid,Jl.Kapt.

KM PRIBADI, BREAKFAST, PARKIR LUAS,

Subh No.21 Lb Dlm Bdl.

JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5)

RUPA - RUPA

Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400,

ATASI KEBOCORAN MENGATASI KEBOCORAN, Rembes, Retak/Pecah pd bangn Anda, sprti: K.Mandi, Dak, Talang, Karpus, Basement, Terowongan, Bak Limbah, dpt kami atasi dg

n umum. Calistung, Jarimatika, n mengaji. Paket ujian semester & UN. 085382286133-085769650375.

Berlian Tailor trm pesanan jahitan pria & wnt, seragam kantor,lap

tradisional Tapanuli u/ Resepsi nikah,

bimbel & privat u/ TK,SD,SMP,SMA

16-09-2004

- Cand Mas - Natar

Berdasarkan Surat Pernyataan di Bawah Sumpah tgl.

18-11-2013

2.

DALHARIN Jl. Ki Maka Gg. Al-Ikhlas No.24 LK 04 Rt 01 Kel.Kedaton Kec. Kedaton Bandar Lampung

SHM. 1190 L: 2.665 M2

01156

DALHARIN S

08-08-2006

- Way Hui - Jati Agung

Berdasarkan Surat Pernyataan di Bawah Sumpah tgl.

18-11-2013

3.

EDI HARIYANTO Rt/Rw 003/003 Desa Ketapang Kec. Ketapang Kab. Lampung Selatan

SHM. 57 LT: 12.597 M2

00030

EDI HARIYANTO

12-06-2000

- Ketapang - Ketapang

4.

PONDI Jl. Raya Natar Gg. Merpati No. 250 Rt/Rw 05/02 Desa Merak Batin Kec. Natar

SHM. 188 L: 2000 M2

00099

PONDI

19-08-1998

- Merak Batin - Natar

Berdasarkan Surat Pernyataan di Bawah Sumpah tgl.

18-11-2013

5.

TOLIB Dusun Rejosari Rt/Rw 08/04 Desa Sinar Ogan Kec. Tanjung Bintang

SHM. 317 L: 1.447 M2

00311

TARSINI

02-11-2009

- Sinar Ogan - Tanjung Bintang

Berdasarkan Surat Pernyataan di Bawah Sumpah tgl.

22-11-2013

6.

BAKIYAH Dusun Tanjung Sari IV Rt/Rw 013/007 Desa Tanjung Sari Kec. Natar

SHM. 54 L: 2.990 M2

-

KANDAR

10-04-1984

- Tanjung Sari - Natar

Berdasarkan Surat Pernyataan di Bawah Sumpah tgl.

25-11-2013

Berdasarkan Surat Pernyataan di Bawah Sumpah tgl.

21-11-2013

Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini, bagi mereka yang merasa keberatan dapat mengajukan keberatan-keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat.

Jika setelah 30 (tiga puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian sertipikat di atas, maka Sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum, dan Sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi.

Kalianda, 29-11-2013

LOWONGAN

mesin utk slrh lampung hrg nego

garansi hrg 7 jtan bambu kuning

LBB SMART PRIVAT. Menerima

Ir. ATENG IDRIS KARTA WIJAYA

Untung Sumur Bor, menerima

Penjahit Leman meneriam pesan-

PENDIDIKAN

00779

jasa pembuatan sumur bor pakai

an sekolah, pegawai,pesta & menjual

081369139529.

SHM, 922 L: 250 M2

“CENTRAL SERVICE” kompor gas semua

mesin fotocopy canon digital ber-

20 ch, a/esis,DOD, AXL. Ph.268983,

ATENG IDRIS KARTA WIJAYA Jl. Raya Candimas Rt/ Rw 16/07 Desa Candi Ma Kec. Natar

SERVICE

CV bandar digital copier menjual

,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr.

1

SUMUR BOR

MESIN FOTO COPY

2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3

Ket

merk,garansi 1 th. Hb.0823.7511.8477

PELUANG BISNIS

Dua mesin cetak offset toko 910 & computer langsung Lincah Store Jl.Pemuda No.94 Tj Karang seberang Ramayana.

peralatan musik

Letak Tanah a.Jalan b. Desa/Kel c. Kecamatan

Arjuna Enggal. Hub. 0821.81684111

BUTUH DANA CEPAT

Sinarta Musik Ent sedia musik

Tanggal Pembukuan

dan DALAM KOTA 082180803233,

ngaji, guru dtg ke rmh, professional

musik

Terdaftar Atas Nama

0853.7766.9976

kls mahir psti bs smua merk hp grnsi

MESIN CETAK

NIB

DLM KOTA). HUB.0721-7905006,

pljrn TK, SD, SMP, SMA, umum, me-

MESIN -mesin

Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak

SEDOT WC & ATASI MAMPET, LIM-

085783667003

PALET PALSTIK

Nama/Alamat Pemohon

galaman sejak’08 pionir di lpg 0721-

ZA Pagar Alam No.2 gdg meneng, bk

Animo Chemical & Lab: menjual bahan kimia industri & laboratorium, harga terjangkau Jl.Pemuda 126 dpn Chandra, HP.0812.7289997.

No

Care” 4 unit dlm & luar bdl, berpen-

Privat Bintang Education smua



( TENTANG SERTIFIKAT HILANG ) Nomor: 328/2-18.01/XI/2013

Untuk mendapat Sertipikat baru sebagai pengganti Sertifikat yang Hilang berdasarkan ketentuan Pasal 59 Ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan diumumkan:

SEDOT WC

Nvu ponsel service & kursus hp Jln.

LABORATORIUM

PENGUMUMAN

Grouting/Injeksi Beton, Couting, Waterpro-ning, Renov bangnn.

Specialis Pengctn Crant Contain-

Dibthkan Adm Wanita min. D3 max 27 th, ditmptkan di Serpong, disediakan mes. Hub. 0857.68628911.

Bth sgr posisi Formen Pria, pend. Min. SMA ditmptkn di Lahat, penglmn min 1 thn. Krm ke CV Panca Sukses Makmur Jl. Soekarno Hatta No. 9 dpn Hotel Puri Intan tlp. 772017 bdl Bth cpt PRT, baby sitter, pegawai toko, dan restoran u/ jkt batam, gj 1 jt s/d 3 jt, lsg kerja hub.081225085900

Dbthkn PR&KS P&W mx 25 th, pdkn SMA MTC pria SMK jur Lstrk&elktro, admin P&W mx 25 th pdkn SMU/SMK all jur CV lgkp dtg lsg ke JL.Tembesu No.8 Campang Raya bdl Dbthkn 1-2 org kryawati jrsn Adm & Akuntansi kom brpnglmn min SMA/ D1 diutamakn, domisili Teluk Betung BDL hub.480307/485013

DIJUAL CEPAT

Tanah luas 1.000 m lebar 34 m panjang 30 m lokasi tanjung karang timur, view laut panjang, cck utk Resto, sekolah, villa, kompl perumahaan, hrg nego, ready 6 kav 10 m pnjg x 15 m lbr, hrg/ kav 98jt nego. hubungi:

angan,jas,safari,busana muslim,sedia bahan halus & kasar Jl.Imam Bonjol 169 HP.0853.77785007

METRO

081296113643, 08176692277

MONSTER BATU. Sedia cinci berkualitas. Kompleks Pasar Cendrawasih Metro telp.08527922.4444 PIN BB 28D4965F

PESISIR BARAT HOTEL Hotel Krui Syarih Kab. Pesisir Barat blkang SD Psr Krui, bersih, > 3 hr/ romb. disc. Hub. 0813.8009.9255, 0728.51632.

er/Tower Telkom, Gypsum, Polis Marmer. HELDINA 0813.79918592, 0721-7520154

PROPERTI ALUMINIUM Maju Makmur jual canopi, besi, stenlis, kusen, folding gate, krey Jl. P.Morotai No.69. Hb. 7471238, 773500 Spesialis kusen, jndla, partisi, pntu almnium, folding gate, rolling door, rak alm dll, mrh ber garansi. Hub. Toko MITRA Jl. Samratulangi 33 A tlp.7477282, 081379200333

bahan bangunan

lantai, dinding, meja, tangga dll.

Ruko P. Antasari 153 i dpn Giant.

Hb.0812.72224222

KIOS DIKONTRAKAN Dikontrakan Kios ada kamar mandi, Jl. Tupai/Bhakti 21 Kedaton, istimewa.

Hub. 0721-786891

RumaH dijual Rmh tinggal LT 200 m2 tgh kota, 3KT, 1KP, 3KM, garasi, sp huni (nego)

Terima pembuatan kusen pintu,

Komp.Taman Gading Jaya 2 Ko-

bangku sekolah telp.081541247037

tabaru Tj Karang Timur. Serius hb.

MARMER CV Aneka Marmer Distb marmer & granit lokal import. Trm pasang

0821.82817070, 0813.66059122 Rumah dijual Jl.M Ryacudu Prum BBI Blok 3 No. 2 Campang Raya3KT, SHM Hub: 081379909174

Dijual rmh LT 323, LB 125, KT 2, KTP 1, KM/WC 2, RT, RK, Dpr/RM, teras, R.Cuci, grs 1, carp 1, tmn dpn/ blk, smr biasa/bor, PLN 2200, Jl. KUA 1/41 Kotabaru bdl, telp, Rp.800 jt, hub.0819.3357.7204 Dijual 2unit rmh @T/B=128/80M, SHM, 3KT, 2KM, parkir 2 bml,Jl. Aster No. 5 Rawa Laut Enggal 100% baru Hp: 082372194569 Dijual cpt rmh ls 375 m2 (25x15) Jl.Dr.Harun II Gg.Agus Salim No.25 E Tanjungkarang Timur Bdl, 800 jt ng. Hub.0853.77112098, 0812.72295494.

dikontrakkan Rmh JL.Basuki Rahmat No.45/45 s m p g a p o t i k n o v a / f a s l g k p, tlp, pam, lstrk, (bs u/ dagang) hb.484266, 481196, 08127953091, 08127913140

Rmh dikontrakan, akses pusat kota, 12 Lt, 4KT, 2KM, carford. Hub. 0821.81050309 Ali Lahadar.

RUKO dijual

TanaH Dijual tnh 1000 m, di dpn deler Hino Hajimena Lpg Selatan, bagi yg berminat hub: 085669985084

uko T.usaha tdk tingkat, LT 300 m, lok.

Dijual tnh 4500 m. di Jl. Raya Trans

JL.Pramuka kel.kemiling bdl, lstrk

Sumatera, Kalianda. KM 53 ukr

2.300 wat, S.bor, sertifikat, hrg ng

75x60 m @Rp. 200.000/m. cocok

hb.081379938691 bp.johan

untuk showroom, RM, SPBU. HP: 082372194569

Dijual ruko 4 lantai,sumur bor,Jl.Gajah Mada No. 17 F,dpn Apotik Sentosa 800 Jt/Ng, Hub.081279777999

dikontrakkan Dikntrkn ruko 2 lantai, berikut rmh tmpt tinggal diblkngnya, jl.

P. M.Noor No. 28B, fas list, telp, pam. Hub. 0721848266/481196, 08127953091/08127915140

Jual tnh SHM 740 m2 hrg 650 rb/ m2 ngo Jl. Tirtayasa dekat SMK 5 & 1340 m2 hrg 400 rb/m2 ngo di Sukarame dekat Kampus ITS. Hub. 0816.411272, 0823.73966277 No.SMS Tnh 2,2 Ha, 2,1 Ha, 1,1 Ha di Jl. Ry Trans Sumatera Kalianda Lamsel, cocok u/ SPBU, RM, gudang @ Rp 125.000/m. HP.0853.69.480.372

Dijual cpt tnh ukr 20 x 20 m lokasi

beli serius Hub. Asep 07219350726/

Dijual tanah hook, SHHM,Ls 467

strtgs, AJB, 250 rb/m, sblm pom

Putih) Kupang Teba BDL. Hub. (0721)

Desy 07217467450

m2, Jl. Endro Suratmin 100 m dr pgr

484266/481196, 08127953091,

jln dkt SDN 1 Way Dadi hrg nego. TP

08127915140

bensin Kurungan Nyawa. Hub. 0812.72363090.

Tanah dijual ukr. 300 m2 di Jl. Musyawarah / lurusan Jl. Harapan Kota Sepang Raya. Hub. 0853.69474733 Tnh bukit-datar bs u/ villa & tnh keruk,

Tnh Ls:7,248 M2 di Jl WA. Rahman Batuputu loks. Strtgis (Jl Aspal) SHM,

0812.7847.591.

Dijual tnh pkrgn (TP), L: 1.050 M2

Dijual tanah di dpn Chandra Mart 15

(14x75), SHM, dtar, lok. Metro 300 m

A Metro, LT 430 m2, SHM, nego. Hub.

sblh barat cuci mbl UB29 berisi tan-

Rumah di Jln. AM Bangsawan No.44

0812.7878380

man akasia 250 btg hrg 130jt (nego)

Hadimulyo Timur, 4KT, 2KM, sumur

hub.0811797490

pompa, List 2200, taman dpn/blkg,

batu hitam JL. Sukarno Hatta diatas

Djl tnh di Banjar Negeri Tegineneng

terowongan PJKA Kp.Jambu waylunik

lamsel 320 m2, pggr jln 2 jlur cck u/

Tnh 740 M2, SHM, Jl. Bandar Agung

pjg, pggr jln, RP 8 M bs ditawar LS 1

toko,RM Lok.Strtgs, aman, ramai hrg

(Jl.A. Salim atas dkt Villa Lamban

Ha, hub. 081271039921,Lasmidar

500rb/m hb:085369027857 no sms

Gunung) Kaliawi Jl Aspal 4m Rp.150

0721-252190 (SMA 1),082186068344,

Tnh Kebun 2.1 HA, SHM, 2 Km dr

08128191372

METRO

cck utk Villa,Ng,085269921111, TP

Ir.Sutami Palputih simpang arah Kp Bringin kebun PTPN BERGEN isi jati,

Jual tanah kosong luas 720m,lebar muka 22m,SHM, cocok buat tempat usaha pinggir Jl. besar di Jl. Sisinga-

kelapa, coklat, sirsak, alpukat, durian,

mangaraja Bdr Lmpg, hrg nego pem-

LIKA rp.75rb/mtr hub.0811722018

pinang,sdh panen & ada DEPOSIT SI-

DIJUAL/DIKONTRAKAN

nego. Hub. Lia 0817465012

Jt Hp.085367053258

DIJUAL/DIKONTRAKAN Tnh + bngnan diatasnya,SHM, Luas 388 m2, fas lgkp listk,pam,tlp, Jl.MS. Batubara No. 137 (dpn Macan

Tips Tidur sehat ala Rasullah SAW “ Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS. Al Ahzab : 21)

Pada dasarnya tidur adalah mengembalikan vitalitas tubuh, merelaksasikan atau mengistirahatkan otototot dan memperbaharui sel-sel yang rusak. Pernyataan tersebut bukanlah tidak beralasan, akan tetapi hal ini seperti yang dipaparkan dalam surat An-Naba’, “Dan Kami jadikan tidurmu sebagai pelepas lelah bagimu.”

Dengan kata lain tidur merupakan kebutuhan yang tidak bisa tidak. Maka dapat disimpulkan bahwa dengan tidur akan sangat banyak manfaat yang dapat kita ambil darinya.

Oleh sebab itu, hendaknya setiap orang dapat menghindarkan tidur yang mubasir alias sia-sia. Akan tetapi kecendrungan hasrat manusia untuk tidur lagi dan lagi sulit diredam. Banyak yang salah kaprah dengan tidur sebagai istirahat. Hendaknya tidur yang

notabene dapat melupakan beban masalah sesaat itu sangat berkualitas dan juga diridhai-Nya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengajarkan bagaimana tidur yang berkualitas mengacu pada pola hidup sehat nan islami.

Bagaimana tidur sehat ala Rasulullah? Berikut ini adalah tipsnya. Sebelum tidur biasakan membersihkan diri dengan berwudhu’ dan bersiwak atau menggosok gigi. Tidurlah dengan pakaian yang pantas, jangan pakaian yang menyiksa raga seperti ketat dan menyesakkan sehingga mengganggu ketentraman tidur. Ada baiknya sebelum tidur untuk membersihkan tempat tidur agar tidur terasa nyaman. Jangan sampai lupa berdo’a dan berdzikir. Dengan berdo’a dan berzikir insya Allah terhindar dari mimpi buruk.

Cara tidur pun sarat makna. Rasulullah sallallahu

‘alaihi wa sallam tidur dengan memiringkan tubuh kearah kanan, sambil berzikir kepada Allah hingga matanya terasa berat. Terkadang beliau memiringkan badannya kesebelah kiri sebentar, untuk kemudian kembali ke sebelah kanan. Tidur seperti ini merupakan tidur paling efisien, yaitu makanan berada dalam posisi yang pas dengan lambung sehingga dapat mengendap sesuai dengan aturannya. Lalu beralih ke sebalah kiri sebentar agar proses pencernaan makanan lebih cepat karena lambung mengarah ke liver, baru kemudian berbalik lagi ke sebelah kanan hingga akhir tidur agar makanan lebih cepat terurai lambung. Hikmah lainnya, tidur dengan miring ke kanan menyebabkan beliau lebih mudah bangun untuk salat malam.

Sedangkan tidur bertumpu pada sisi kiri badan adalah berbahaya bagi kesehatan, karena dapat menghimpit

posisi jantung akibatnya sirkulasi darah ke otak terganggu. Tidur miring ke posisi kiri mengakibatkan seseorang mengalami mimpi buruk. Dan janganlah tidur tertelungkup atau tengkurap, Allah sangat murka dengan posisi tidur seperti itu. Sedangkan tidur dengan posisi tertelentang akan mengakibatkan masalah bagi tulang belakang, yaitu dapat menekan atau menyesakkan tulang belakang.

Tips lainnya adalah tidur jangan terlalu malam, apalagi begadang mengerjakan hal-hal yang tidak bermanfaat.

“Bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membenci tidur malam sebelum (shalat Isya’) dan berbincang-bincang (yang tidak bermanfaat) setelahnya.” (HR. Bukhari dan Muslim).*INT

senin, 2 deseMBER 2013

LAMPUNG POST

PARIWARA 21

otomotif ALAT-ALAT MOBIL Jual spare part khusus Hyundai mobil hubungi : 085381793511

POWER STERING AHLI SERVIS/psng power stering, semua jenis mobil. Hub. @wing Motor 085269566067, 089631633102 Jl.ZA. Pagar Alam 46 Lb Ratu sbrng Sekolah Darma bangsa.

mobil DIsewaKAN JONI NIAGA RENT CAR: Inova, Kijang Capsul, Avanza, Xenia, APV, Altis, ALphard. Hub. 7403700, 7692086, 0812.7264905

Gran Max ’08 Optima 1,5 CC, Htm Met, BE, AC, PS, VR,istmmw.

Hub.0812.74014112 Luxio’10, Hitam Met, BE, tipe D, istimewa. Hub. 0813.6962.2245 Grand Max MB D 2010, top: 2474 ang 3.055 rb x 35 hub. Daniel Motor 0811723457, 7411299 Grandmax mini’08, hitam, BE mulus siap pakai hub.081379986809 Espass Pu’04, hitam, 33 jt nego hub.

081379766664

HONDA

****** OONK RENTAL CAR ****** Sewakan Sedan Pengantin, Innova, Avanza, Xenia. Hub: 0721-7471813, 0811.799813 n

Honda City IDSITh’2004 Manual, Gold Met, Plat B, mobil bagus & terawat. Hub. 0812.7221250.

Alvan Rent Car menyewakan Avanza, Xenia, Innova, Sedan. Hub. 0853.66908998, 0852.67268999.

Maestro 91, merah, BE kdy, body, mesin, kaki2 oke, S.pkai Hp. 081379929120

mobil dijual DAIHATSU Sedan Classy’94, BE Kdy,an.sndri,AC dgn,PS,EM,VR,BR,DVD,rmt,ng.0812.7 937256,0721-7553110.

isuzu Panther LS merah 2002 orisinil tgn prtma hub.0811791028 Panther’98, abu-abu metalik, AC, PS, PW, harga nego hub.085367731292

Panther New Hi Grede, wrn hijau’2000, 87 jt, hub. 0852.7980.5927.

Futura 2005, AC, harga Rp.45 jt, nego, warna biru, hub.0821.81997707

Panther New Hi Grade th’98 kodya, pajak panjang juni, Ban baru semua, radial, central lock ac double blower hrg 87 jt ng, hub.085269794627

Futura PU’12 akhir, hitam, BE hub.0813799868 09

Mitsubishi GRANDIS Tn’2005 plat BE, wrn hitam km 69.000 jarang pkai hub: 081272866616 Colt Diesel FE 349 Light Truck ‘01, Kuning,hrg 80Jt. Hub. 0853.77944555 (Hasbi, 08131561741 (Hermawan).

NISSAN Nissan X-Trail, warna silver, 2004, hrg nego, hub. 0813.7949.2222.

SUZUKI Grand Vitara JLX MT 2007, wrn abu-abu metalik, plat istimewa BE 18 PJ, tangan pertama, hrg 160 jt nego.

Peminat serius hub. 081369958888, 085379636396 KATANA GX’97, Ungu mtlk, BE LamUt, AC,BR, hrg 50 Jt/Nego Hub : 081369195700

TIMOR TIMOR’98 SOHC, Pribadi, B, AC, CL, RT, remote, PS, Hitam, Rp 37 Jt . Hub. 0821.11469913.

Rush S’08 A/T, plat B, pjk pjg, silver met, mbil bgs & terawat hub.

08127221250 Innova 2.0 G th 2009 top: 55 jt angs 5.416 rb x 35 hub. Daniel Motor 0811723457, 7411299 Kijang Grand long’96 hijau, BE mulus siap pakai hub.081379986809

Timor Dohc, wrn hijau’97, over kredit

MOTOR

25 jt hub. 0852.7980.5927.

dijual

TOYOTA Innova G 2010, orisinil cat, terima atas nama pemakai hub. 082185391999 Kijang LGX 2004 silver orisinil mbl, bagus hub.082185391999 AVANZA G’11, B, Hitam Metalik, mulus, harga130 Juta nego. Hub. 0812.7394.2236.

Kijang pick up’96, hitam, siap bekerja, 50 jt nego hub.081379766664 Jl cpt Kijang Pick Up’90, Htm, mls, s,pakai, pjk hidp ,Rp35Jt ng.

HP.0852.6821.1017.

Yamaha Vega’08 kond bagus, pjk 1 thn, hrg 6,5 Jt ng. hub. 0816.411272, 0823.73966277 tdk SMS Motor Yamaha Byson Th’2012, wa r n a B i r u , h rg n e g o. H u b.

0812.72363090.

Astra Motor btuh motor honda kualitas astra, dptkn hadiah vocer blnja s/d 1,5 jt & pot 3 bln angsrn. hub.Antoni 081274163320, 085783341989

±

CMYK

F KUS senin, 2 desember 2013 LAMPUNG POST

±

±

CMYK

KISRUH PEMBANGUNAN PASAR

22

n LAMPUNG POST/RIDWAN ANAS

PASAR SIMPANGPEMATANG. Keadaan Pasar Simpangpematang yang baru dan siap ditempati. Pedagang menunggu pengurusan hak guna bangunan (HGB) yang diurus pemerintah daerah yang selanjutnya dilakukan pemindahan pedagang.

Tiga Tahun, Pembangunan Pasar Terbesar Tidak Rampung

“TIGA kali puasa, tiga kali Lebaran...” penggalan lagu Bang Toyib terdengar dari speaker di salah satu sudut pasar penampungan Simpangpematang, Kabupaten Mesuji. Itu seperti mewakili perjalanan panjang pembangunan pasar tersebut Juan Santoso Situmeang

P

asalnya, tiga tahun sudah, sejak 24 Juni 2010, hingga kini pembangunan pasar terbesar di Mesuji itu belum juga selesai. Akibatnya, pasar penampung­an yang dibuat untuk sementara dengan bahan papan dan atap asbes mulai rusak. Beberapa bagian los penampungan jika turun hujan mulai bocor. Hal itu membuat lantai hingga lorong di blok-blok penampungan tergenang air karena tidak ada saluran.

Akibatnya, lantai dan lorong becek dengan lumpur di sana-sini. Setelah kering, lumpur yang naik hingga ke dalam los menjadi benjolan-benjolan tanah kering yang membuat suasana dan pemandangan menjadi tidak nyaman. Mengantisipasi agar air hujan tidak masuk los dan menjaga dagangan tidak terkena air, pedagang memasang plastik dan terpal biru sekenanya di atap dan teras toko me­reka.

Akibatnya, pemandangan semrawut makin terlihat dengan tali-temali yang saling silang di sepan­jang los pasar.

Di sudut lain, karena tidak ada penampungan sampah, limbah pasar bertumpuk, baik di pojok depan maupun belakang pasar penampungan. Mulai dari sampah organik dan nonorganik tumplak menjadi satu. Akibatnya, bau busuk yang sangat tajam menyeruak ke indra penciuman saat angin berhembus ke dalam pasar.

Tidak Betah “Kami sebenarnya sudah tidak tahan tinggal di pasar penampungan ini, sudah tidak nyaman dan jorok.

Kalau ada angin, tercium bau busuk. Namun, mau bagaimana lagi, kami belum bisa pindah ke pasar baru,” ujar Todo, pedagang buah di pasar penampung­ an, kemarin.

Hampir semua pedagang, saat ditanya, serentak menjawab ingin segera pindah ke pasar baru. “Jelas kami ingin pindah ke pasar baru, karena kondisi di pasar penampungan ini sudah tidak layak untuk berjualan. Belum lagi kerawanan pada malam harinya,” ujar salah satu pedagang yang tidak mau disebut namanya.

Para pedagang memiliki kenangan pahit pada 10

san lain pedagang ­ingin secepatnya pindah ke pasar baru karena pasar di penampungan itu pun me­ reka harus mengontrak.

Biaya kontrakan tiap los pasar itu mulai dari yang termurah Rp5 juta—Rp7,5 juta/tahun.

Sementara jumlah los di pasar penampungan yang berdiri di atas lapangan sepak bola Desa Simpangpematang itu hanya 380 los, sedangkan jumlah pedagang yang terdaftar di pasar baru saat ini 447 pedagang.

“Itu sebabnya tidak semua pedagang yang memiliki tempat di pasar baru ada los di penampungan, sehingga

n LAMPUNG POST/RIDWAN ANAS

PASAR PENAMPUNGAN. Beginilah kondisi pasar penampungan terkini.

Pedagang mengeluhkan kondisi pasar yang becek ketika hujan dan potensi kebakaran ketika panas.

September 2011, saat si jago merah melahap habis pasar tersebut dalam waktu kurang dari se­ tengah jam. “Hampir tidak ada barang pedagang di pasar ini yang bisa diselamatkan, semuanya terbakar habis,” ujar Candra, pedagang pakaian yang saat kebakaran hanya bisa mengeluarkan beberapa helai pakaian dari tokonya.

Hal itu menjadi kekhawatirannya juga melihat kondisi makin kumuhnya pasar penampungan yang berjarak 200 meter dari pasar baru ini. Ala-

harga melambung tinggi. Di penampung­an hanya dibuat sesuai dengan kesepakatan antara pengembang (PT Citra Kurnia Waway), pemerintah, dan himpunan pedagang pasar, yakni 380 los,” ujar Direktur PT CKW, Fauziah, kemarin. (D2)

juansantoso @lampungpost.co.id

KU

A BAC

S

K F nak ngai O S BE i a su s

as di Aw main ber aat

±

SENIN, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

±

CMYK

CMYK

OLAHRAGA 23

Cabang Menembak Targetkan 1 Emas SEAG

VARIA SPORT Pertarungan Chris John Aman Digelar PERTARUNGAN pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John di Metro City, Perth, Australia Barat, Australia, pada 6 Desember, tidak terkendala kurang baiknya hubungan Indonesia dengan Australia. Hubungan yang memanas pascaaksi penyadapan yang dilakukan negara tersebut justru diharapkan bisa menyatukan kembali kedua negara.

“Saat kami melakukan wawancara dengan media se­ tem­pat berusaha menyatukan kembali dua negara yang sedang bermasalah melalui olahraga, khususnya tinju bersama,” kata Chris.

Tiga petinju Indonesia bakal memainkan pertarungan perebutan gelar di Australia pada 6 Desember mendatang.

Pemegang gelar Super Champion kelas bulu Chris John akan bertarung melawan petinju Afrika Selatan, Simpiwe Vetyeka.

Kemudian, juara dunia kelas ringan IBO Daud Yordan bakal mengahadapi petinju lain Afrika Selatan, yakni Shipo “Tsunami” Taliwe, sedangkan juara nasional kelas super bantam Rasmanudin bakal menghadapi petinju Filipina, Roberto Lario. (MI/O2)

n AP/MATT YORK

GIRING BOLA. Pemain Utah, Jazz Trey Burke (3), menggiring bola dan dihadang pemain Phoenix, Suns Eric Bledsoe. Dalam pertandingan basket NBA tersebut Utah unggul 112106 atas Phoenix.

Indra Sjafri Terkesan Pesepak Bola Muda PELATIH Timnas U-19 Indra Sjafri mengaku terkesan de­n gan penampilan dua pesepak bola muda asal Surabaya. Hal tersebut ditegaskan Indra usai menyaksikan kemampuan mereka dalam seleksi mencari tambahan pemain di lapangan Karanggayam Surabaya, Minggu (1/12).

“Saya melihat ada dua pemain berpotensi dan kebetulan saya sedang mencari di dua posisi, yakni bek tengah dan penjaga gawang,” ujarnya, kepada wartawan usai memantau seleksi. Kedua pesepak bola muda itu, yakni Giovani Dwi Hariyanto (16) asal Sepanjang, Sidoarjo. Pelajar SMA ITP Surabaya itu sehari-harinya berlatih dan bermain di klub HBS Surabaya di posisi bek tengah.

Satu lagi Rafid Ikhwanudin Zulfikar (16) asal Surabaya. Pemuda bertinggi 179 sentimeter tersebut setiap harinya menjaga gawang klub PS mahasiswa. Menurut Indra, kedua nama itu akan dimasukkan database tim pelatih dan akan terus dipantau. Usia keduanya yang masih 16 tahun menjadi salah satu faktor pertimbangan penting, apakah mereka diikutkan Pelatnas di Batu atau tidak. (ANT/O2)

Atlet Pelatnas Sapu Bersih Gelar PBSI GELAR tunggal putra yang diamankan Simon Santoso membuat Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Cipayung memastikan sapu bersih gelar juara kelas dewasa Divisi I Prim-A Kejurnas PBSI 2013. Simon, yang mewakili Provinsi DKI Jakarta, naik podium juara setelah menaklukkan rekan satu provinsinya, Hermansyah, dengan, 21-9 dan 21-14, Sabtu (29/11) malam.

Sementara itu, atlet Pelatnas Maziyyah Nadhir (Jawa Barat) meraih gelar juara nomor tunggal putri setelah menaklukkan unggulan pertama, Linda Wenifanetri (Jawa Timur), 21-17 dan 21-16. Mengomentari hasil ini, Aryono Miranat, yang merupakan manajer tim pelatnas PBSI, mengatakan apa yang diraih di kejurnas ini memang sudah semestinya.

Sebelumnya, gelar ganda campuran diraih Alfian Eko Prasetya/Shendy Puspa Irawati. Di ganda putra, unggulan keempat Agrippina Prima Rahmanto Putera/Hardianto (Jawa Barat) keluar sebagai juara, disusul Meiliana Jauhari/ Komala Dewi di nomor ganda putri. (MI/O2)

Bhullar Raih Gelar Kedua di Indonesia PEGOLF muda India, Gagan­ jeet Bhullar, sukses meraih gelar juara turnamen Asian Tour Indonesia Open 2013. Bhullar sukses membuat tiga birdies di lubang 11, 13, dan 14 yang membuatnya membukukan 68 pukulan atau 3 di bawah par 71 pada putaran keempat.

Hasil itu membuat Bhullar sukses memimpin sendirian di daftar klasemen dengan raihan 268 pukulan atau 16 di bawah par 284 dalam 4 hari turnamen yang berlangsung di Damai Indah Golf, Pantai Indah Kapuk, Jakarta itu. Sebagai pemenang, Bhullar berhak atas uang tunai 135 ribu dolar AS selain trofi juara.

Gelar Indonesia Open 2013 merupakan gelar kelima Bhul­l ar dalam Asian Tour PGA dan merupakan gelar pertamanya di 2013. Kemenangan itu juga menjadi kemenangan Bhullar yang kedua di Indonesia setelah pada 2009 silam ia memenangi Indonesia President Invitational.

“Indonesia merupakan salah satu negara favorit saya karena di sinilah saya memenangkan gelar Asian Tour pertama saya. Karena itu, saya punya kenangan yang manis di sini dan syukurlah bisa menang lagi di Indonesia,” ujar Bhullar, usai menerima trofi juara dari Ketua Umum Persatun Golf Indonesia (PGI) Arifin Panigoro.

±

Bhullar bermain impresif di putaran terakhir, ia sama sekali tidak mencetak boogey dari 18 lubang yang dipertandingkan. Namun, pria yang juga mengoleksi satu gelar juara Challenge Tour itu mengatakan ia sempat salah perhitungan di sembilan lubang pertama karena tidak juga mendapatkan birdies.

Prestasi Bhullar yang mampu mencetak 16 pukulan di bawah par pun menuai pujian dari ketua PGI, Arifin Panigoro. Pemilik Medco Grup itu mengatakan raihan Bhullar merupakan prestasi tersendiri bagi Indonesia Open karena 16 di bawah par merupakan catatan yang cukup tinggi. Sementara itu, pegolf nomor satu Indonesia, Rory Hie, justru terpuruk ke peringkat 41 di akhir turnamen.

Rory, yang pada akhir putaran ketiga sempat berpeluang menjadi juara hanya mengemas 283 pukulan atau 1 di bawah par 284 pada akhir turnamen.

Sementara itu, pegolf ama­ tir Indonesia, Jordan Surya Irawan, sukses meraih gelar lowest amateur pada turnamen berhadiah total 750 ribu dolar AS itu. Jordan berada di peringkat paling tinggi dibandingkan 9 pegolf ama­tir lainnya dengan mengemas 289 pukulan atau 5 di atas par dan berada di peringkat 65 klasemen umum. (MI/O2)

Spurs Kalah di Kandang Sendiri San Antonio Spurs mencicipi kekalahan di markas sendiri ketika menjamu Houston Rockets. Sejak awal pertandingan, Spurs tidak mampu melampaui perolehan angka Rockets.

Soni Elwina

M

ENJAMU Houston Rockets di AT&T C e n t e r, M i n g g u (1/2), Spurs dipaksa menyerah dengan skor akhir 106-112.

Setelah tertinggal 24-30 di akhir kuarter pembuka, Spurs kian jauh tercecer dengan 46-57 dari tim tamu saat jeda.

Spurs melakukan perlawanan sengit dan mengikis jarak di kuarter ketiga. Dengan perolehan 34 poin tambahan, pasukan Gregg Popovich itu mengemas 80 poin, hanya terpaut tiga poin dari Rockets.

Di kuarter penentuan, kedua tim bertarung dengan sengit dan beberapa kali ter-

cipta kedudukan seimbang.

Namun, Rockets tampil apik dan membalikkan keadaan.

Di sisa waktu, bertubi-tubi serangan Rockets sukses berbuah angka, sebaliknya upaya Spurs kandas.

James Harden tampil paling menonjol di kubu Rockets dengan mengemas 31 poin, 7 rebound, dan 6 assist.

Chandler Parsons membuat 25 poin dan Dwight Howard menyumbang 13 poin dan 11 rebound. Dari Spurs, point guard Tony Parker tampil apik dengan 27 poin dan Tim Duncan 20 poin. Pemain cadangan Marco Belinelli bersinar dengan mengemas 18 poin.

Pada pertandingan lain, Heat sukses menaklukkan

tuan rumah Toronto Raptors 90-83, dalam lanjutan NBA 2013—2014, Jumat (29/11).

LeBron James menjadi bintang dengan mencetak 27 poin. Pemain berjuluk King James itu mengakui timnya bermain ekstrakeras karena tuan rumah juga enggan memberikan kemenangan kepada tim tamu. Ini menjadi kemenangan kesembilan yang diraih Heat sepanjang musim ini.

Sementara itu, Los Angeles Clippers menang atas tuan rumah Sacramento Kings. Clippers harus menyelesaikannya melalui overtime (OT) 104-98 untuk bisa meraih kemenangan. Meskipun bermain tanpa Chris Paul, ternyata bukan sebuah masalah bagi Los Angeles Clippers.

Clippers bermain tanpa point guard di musim ini. Namun, itu tak mengganggu performa tim karena ada pemain andalan lain, yaitu Jamal Crawford. Pada pertandingan tersebut, Crawford menjadi

Romboni Tewas Saat Kenang Simoncelli PEMBALAP motor Italia Doriano Romboni me­ ninggal dunia pada Sabtu (30/11) dalam kecelakaan mengenang mendiang Marco Simoncelli, rekan senegaranya yang tewas pada kecelakaan dalam kejuaraan Grand Prix Malaysia dua tahun lalu. Romboni (44) tewas setelah sepeda motornya ditabrak pembalap lain dan terjatuh pada saat tengah berlatih.

Romboni, yang menjuarai enam lomba balap sepeda motor antara 1989 dan 1998, meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit.

Dia diterbangkan menggunakan helikopter ke rumah sakit di Latina, sebelah

selatan Roma. Dalam sesi latihan tersebut juga diikui sejumlah pembalap terkemuka, termasuk mantan juara dunia Max Biaggi.

Laman resmi MotoGP (motogp.com) menyatakan Romboni meninggal dunia akibat luka-lukanya pada Sabtu (30/11) sore. Romboni berlomba antara 1996 dan 1997 sebagai pe­ ngendara Aprilia dengan kategori 500 cc yang sekarang menjadi MotoGP dan dia pernah pula menjadi juara dalam kategori 125 cc dan 250cc.

Panitia penyelenggara Sic Day, yang digelar untuk mengenang Simoncelli, yang memiliki nama panggilan Sic, mengatakan acara amal di Sirkuit Sagittario di Latina, di dekat Roma, itu akan tetap dilanjutkan sebagaimana direncanakan.

Simoncelli meninggal dunia pada Grand Prix Malaysia 2011 setelah dia kehilangan kontrol sehingga terjatuh dan ditabrak dua pembalap di belakangnya, yang salah satunya adalah Valentino Rossi, rekan senegaranya.

Para pengemudi lain dalam acara tersebut antara lain pembalap Italia, Loris Capirossi dan Marco Melandri, menyampaikan ucapan belasungkawa mereka. Biaggi mengatakan mereka yang terlibat dalam acara amal itu telah memutuskan untuk melanjutkan acara itu pada Minggu untuk juga membantu keluarga Romboni.

Sebab, pembalap ya n g t e wa s i t u memiliki tiga anak.

(ANT/O2) n AP/MARTIN CLEAVER

pemain terbaik dengan mencetak poin tertinggi dengan 31 poin untuk raksasa Los Angeles itu.

Kedua tim bermain ngotot, kejar-mengejar poin selalu mengiringi dari setiap kuarternya. Hingga di kuarter keempat, baik Clippers maupun Kings, mengoleksi angka kembar 94-94. Sayang, setelah itu tuan rumah langsung bermain melempem saat menginjak overtime, mereka hanya bisa menambah empat angka, sedangkan Clippers menambah 10 poin. (MI/O2

elwina@lampungpost.co.id Hasil Lengkap San Antonio 109–91 Orlando Milwaukee 76–92 Charlotte Dallas 87–88 Atlanta Cleveland 86–103 Boston LA Lakers 106–102 Detroit Brooklyn 95–114 Houston Washington 73–93 Indiana Orleans 121–105 Philadelphia Golden State 112–113 Oklahoma New York 95–97 Denver Phoenix 112–101 Utah

KETATNYA aturan yang diterapkan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) membuat cabang menembak hanya mampu menyiapkan 6 atlet dalam Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) SEA Games Myanmar. Enam atlet yang terdiri dari 3 putra dan 3 putri itu seluruhnya merupakan penembak nomor pertandingan air rifle prone.

Nomor tersebut pada pergelaran serupa dua tahun lalu menyumbang medali emas atas nama Maharani Ardy. Maharani juga menjadi andalan Pengurus Besar Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (PB Perbakin) untuk meraih target 1 emas. Target 1 emas tersebut menurut Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Perbakin Glenn Clifton Apfel, merupakan target yang realitis.

Target 2 emas yang ditetapkan PB Perbakin pada awal pelatnas menembak merupakan target yang ditetapkan dengan proyeksi mengikuti 3 nomor pertandingan dengan 15 penembak.

Namun, seiring perubahan nomor pertandingan oleh panitia SEA Games dan kebijakan pengetatan oleh Satlak Prima membuat PB Perbakin perlahan-lahan mengurangi jumlah penembaknya menjadi 12 dan kemudian menjadi 6 penembak.

Pada cabang olahraga menembak di Asia Tenggara, Indonesia harus bersaing ketat dengan penembak dari Thailand dan Vietnam yang masih menguasai cabor tersebut pada pesta olahraga se-Asia Tenggara tersebut. Vietnam bahkan berjaya sendiri pada SEA Games 2011 dengan raihan 7 emas yang seluruhnya didapat dari kategori putra. (MI/O2)

Penyandang Disabilitas Ikuti Jalan Sehat MEMPERINGATI Hari Disabi­ litas Nasional, ratusan penyandang disabilitas meng­ikuti jalan sehat yang digelar LPP RRI. Peserta yang berasal dari berbagai sekolah luar biasa (SLB) dan organisasi yang menaungi disabilitas di Provinsi Lampung tersebut memulai perlombaan dari halaman kantor RRI Bandar Lampung.

Jalan sehat mengambil rute Jalan Gatot Subroto, Jalan Way Seputih, Jalan Way Mesuji, dan finis di halaman kantor RRI Bandar Lampung.

Dalam s ambutannya, Kepala LPP RRI Bandar Lampung Sophia Endang Widowati mengatakan kegiatan gerak jalan yang diselenggarakan dan disiarkan seluruh stasiun LPP RRI seluruh Indonesia itu merupakan suatu bentuk kepedulian RRI kepada penyandang disabilitas.

“RRI menyadari seluruh warga Indonesia memiliki hak yang sama. Kegiatan ini adalah bentuk kepeduli­an RRI terhadap seluruh komunitas

disabilitas,” kata Sophia.

Sementara itu, Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N., dalam sambutannya yang dibacakan Assisten IV Bidang Administrasi Umum Kota Bandar Lampung Edi Santoso, menyatakan apresiasi yang tinggi terhadap event gerak jalan bagi penyandang disabilitas, yang digelar LPP RRI Bandar Lampung.

Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian RRI terhadap warga Kota Bandar Lampung yang memiliki keterbatasan fisik maupun mental. Penyandang disabilitas, kata dia, merupakan bagian dari masyarakat Indonesia yang memiliki hak yang sama untuk berpartisipasi dalam pembangunan.

Hal itu juga sesuai UndangUndang No. 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Disa­ bilitas, yang menyebutkan seluruh penyandang disabilitas memiliki hak yang sama dari berbagai aspek kehidupan. (WIN/O2)

n DOK. RRI BANDAR LAMPUNG

LEPAS JALAN SEHAT. Ratusan penyandang disabilitas mengikuti gerak jalan dalam rangka HUT Disabilitas Nasional, yang dilepas Asisten IV Kota Bandar Lampung Edi Santoso, di halaman RRI Bandar Lampung, Minggu (1/12).

±

±

CMYK

CMYK

SEPAK BOLA Senin, 2 Desember 2013 LAMPUNG POST

Ramsey Takkan Dijual meski Ditawar Mahal PERMAINAN gemilang Aaron Ramsey bersama Arsenal membuat manajer klub Arsene Wenger menegaskan dirinya tidak berminat menjual pemainnya itu meskipun ada tawaran tinggi. Pemain internasional Wales itu sudah mengemas total 10 gol di seluruh kompetisi musim ini.

Sementara di liga, Ramsey sudah membukukan delapan gol dalam 13 laga, dua gol terakhir dibuatnya ke gawang Cardiff City dalam kemenangan Arsenal 3-0 tadi malam. Ramsey menjadi salah satu kunci The Gunners memuncaki klasemen Premier League sampai dengan pekan ke-13.

Dengan performa yang demikian, bukan mustahil apabila Ramsey menarik minat klub-klub besar di bursa transfer ke depan. Di sisi lain, Arsenal dalam beberapa musim terakhir tak segan menjual bi ntang-bi ntang nya.

Sebut saja Cesc Fabregas, Samir Nas­ ri, dan Robin van Persie. Namun, k ini hal itu tidak akan terjadi.

(MTVN/O2)

Nani Diminta Tunjukkan Konsistensi MANAJER Manchester United David Moyes me­ minta Nani menunjukkan konsistensinya bila ingin bermain secara reguler di United mengingat waktu bermain Nani pada musim ini belum terlalu banyak.

Sebelum laga melawan Bayer Leverkusen di ajang Liga Champions, tengah pekan ini, winger asal Portugal itu baru bermain enam kali.

Tapi, Nani sukses mencuri perhatian pada laga melawan Leverkusen itu. Diberi kepercayaan un­ tuk bermain penuh, dia menyumbangkan satu gol dan membantu MU menang telak 5-0. Moyes senang melihat performa Nani pada laga melawan Le­ verkusen. Dia pun meminta anak buahnya itu untuk mengulangi penampilan serupa pada laga-laga selanjutnya. “Nani adalah se­ orang pemain berbakat,” kata Moyes.

Menurut Moyes, Nani bermain cukup keras dan bermain ba­ gus dengan memaksimalkan tem ba k a n kedua k a k i nya.

“Dia sangat bertalenta dan ada peluang dia bisa berkembang.

Kami ingin memberinya kesempatan,” ujar mantan Manajer Everton ini. (RTR/O2)

n AP/JON SUPER

Hattrick, Bale Bawa Madrid Menang Telak

±

GELANDANG Madrid Gareth Bale mengantarkan Real Ma­ drid menang telak atas Real Valladolid. Madrid sukses me­ nyarangkan empat gol tanpa balas atas Real Valladolid, pada pertandingan La Liga yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (1/12) dini hari.

Bale menyumbang tiga gol dan penyerang Madrid Karim Benzema menyumbang satu gol melalui tandukannya. Dengan ke­ menangan ini, Madrid terus menempel dua rival­ nya yang menempati urutan pertama dan kedua klasemen se­ mentara, yaitu Barcelo­ na dan Atletico Madrid.

Madrid mengoleksi total 37 poin, tertinggal tiga poin dari Barca.

Barca sendiri akan tandang ke markas Athletic Bilbao, Senin (2/12).

M a d r i d , yang tampil tanpa Chris­ tiano Ronaldo, sudah menekan Valladolid sejak awal pertandingan. Gol pertama tuan rumah dicetak pada menit 33. Um­ pan tendangan dari pengganti Ronaldo, Angel Di Maria, dengan cepat disundul Bale ke gawang Valladolid. Tiga menit kemudian, penyerang Madrid Karim Benzema menyumbang gol dengan tandukannya. (MI/O2)

CMYK

MU Tahan Imbang Spurs 2-2 Bertandang ke kandang Hotspurs, The Red Devils akhirnya menyamakan kedudukan lewat dua gol yang diciptakan Wayne Rooney.

M

PEMAIN pinjaman dari Barcelona, Gerard Deulofeu, sukses menjadi bintang dalam laga Everton kontra Stoke City di Goodison Park, Sabtu (30/11). Pemain itu sukses membawa Everton tekuk tim tamu 4-0 dan merebut posisi empat klasemen. Aksi pertama Deulofeu terjadi di menit 14. Deulofeu menunjuk­ kan kemampuannya dengan membawa dan menembakkan bola yang masih mampu ditahan Begovic.

Begov ic pun d ipaksa beker ja keras mengaman kan crossing berbahaya Deu­ lofeu. Sel a i n su m ba nga n gol Deulofeu, pada menit ke58 , O v ie do me nc ip t a k a n gol pertamanya di Liga Prim­ er. Gol bermula dari tendang­ a n sudut renda h D e u l o f e u , k e mu d i a n O v i e d o menembak nya dari jarak 20 meter.

Gol t idak hanya berhenti di situ, crossing rendah berbahaya Br yan Oviedo berhasil disarangkan ke gawang Stoke C i t y o l e h Lu ­ kaku di menit 79. H i ng ga wa k t u nor­ mal berakhir, t i d a k ada tambahan gol yang muncul. Akhirnya, tim besutan Roberto Mar­ tinez pun mencatatkan ke­ menangan terbesar mereka musim ini. (MTVN/O2) n REUTERS/PHIL NOBLE

n AP/ANDRES KUDACKI

“Nani adalah seorang pemain berbakat. Dia sangat bertalenta dan ada peluang dia bisa berkembang.

Kami ingin memberinya kesempatan.”

Soni Elwina

Deulofeu Bawa Everton Pesta Gol di Kandang

Gareth Bale

David Moyes

24

OFFSIDE

n REUTERS/REBECCA NADEN

±

ANCHESTER United meng­ akhiri lawatan ke kandang Tot­ tenham Hotspurs dengan skor akhir 2-2. Dengan hasil imbang ini, MU kini berada di posisi delapan dengan raihan 22 poin hasil dari 13 laga. Sementara itu, Spurs menempati posisi sembilan dengan selisih satu angka dari MU. Pada laga lanjutan Liga Inggris di White Hart Lane, Minggu (1/12) malam WIB, The Lily Whites unggul lebih dulu.

Spurs mendapatkan kans pertama lewat Aaron Lennon pada menit ke-11. Dia melepaskan sepakan dari luar kotak penalti, tetapi masih lemah dan mengarah ke David De Gea. Spurs mendapatkan freekick di muka penalti MU menit 18. Walker, yang mengeksekusi sepakan bebas, mengarahkan bola menyusur tanah yang menge­ coh pagar hidup MU dan bola gagal diantisipasi David De Gea. Spurs pun unggul 1-0.

Rooney menyamakan kedudukan semenit kemudian. Phil Jones mengirimkan umpan silang dari sayap kanan yang salah diantisipasi barisan belakang Spurs. Bola mengarah ke Rooney lalu sukses disontek masuk ke gawang Spurs. Skor sama 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.

Sembilan menit usai jeda, Spurs bisa kembali mencetak gol. Sandro melepaskan tendangan ja­ rak jauh terarah, yang membuat De Gea terpaku.

Namun, pada menit 56, Hugo Lloris melakukan pelanggaran pada Danny Welbeck. Wasit menun­ juk titik putih, Rooney yang menjadi ekseku­ tor membuat kedudukan kembali imbang 2-2.

Rooney kembali mengancam di menit 63, tetapi sepakannya dari jarak dekat masih melebar.

Pada menit-menit akhir pertandingan, Sandro mendapatkan peluang, tetapi masih melebar.

Sama halnya dengan Patrice Evra, sepakan kaki kirinya masih bisa diantisipasi Lloris. (MTVN/O2)

elwina@lampungpost.co.id

Wayne Rooney n AP/SANG TAN

Milan Bekuk Catania PERTAMA kali pada musim ini AC Milan meraih kemenangan di luar San Siro usai menakluk­ kan 10 orang pemain Catania dengan skor 3-1.

Setelah tujuh laga tandang musim ini tanpa kemenangan, Milan pun akhirnya membawa pulang tiga poin. Kemenangan ini membuat pasukan Massi­ miliano Allegri itu naik ke uru­ tan kedelapan dengan 17 poin dari 14 laga. Sementara Catania masih di posisi terbawah de­ ngan sembilan poin.

Pada laga yang dihelat di An­ gelo Massimino, Minggu (1/12) malam WIB, Catania unggul lebih dulu lewat Lucas Nahuel Castro di menit 13.

Tiga menit setelahnya, Milan dapat kesempatan menyama­ kan kedudukan lewat Antonio Nocerino, tapi sepakan akroba­ tiknya dari dalam kotak penalti masih melayang di atas mistar.

Di menit 18, Milan menyamakan skor jadi 1-1 usai crossing Urby Emanuelson disambut sepakan voli Ricarrdo Montolivo dan

tak bisa dihadang Mariano Andujar.

Di babak kedua, Milan mulai bangkit dan bisa keluar dari tekanan tuan rumah. Di menit 55, tembakan Balotelli dapat diblok Alexis Rolin, juga pada menit 60 ketika tandukan Balo­ telli mengarahkan bola tak tepat sasaran.

Setelah dua kali membuangbuang peluang, Balotelli akhir­ nya mampu menjebol jala Cata­ nia dan mengubah kedudukan jadi 2-1 untuk Milan. Dapat free kick, Balotelli menendang bola melewati bawah pagar hidup dan menaklukkan Andujar.

Di menit 64, Catania harus bermain dengan 10 orang usai Panagiotis Tachtsidis dikartu merah karena melanggar Balo­ telli dengan keras.

Milan pastikan kemenangan 3-1 di menit 82 setelah Kaka me­ nembak kencang-kencang bola ke pojok atas gawang Andujar dari sudut sempit kotak penalti Catania. Skor tersebut bertahan hingga laga usai. (MTVN/O2)

Balotelli

n AP/CARMELO IMBESI

±

CMYK

±