Lampung Post Rabu, 21 Oktober 2015

Page 1

www.lampost.co

facebook.com/ lampungpost

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13606 TAHUN XLl

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l rabu, 21 oktober 2015 l 28 Hlm.

@lampostonline @buraslampost

TAJUK

Pariwisata Harapan Baru PROVINSI Lampung memi­ liki kekayaan alam yang bisa dimanfaatkan untuk pengembangan pariwisata. Mulai pesisir pantai yang indah, hutan yang menyim­ pan kekayaan beragam

n ANTARA/RENO ESNIR

REMBUK NASIONAL. Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (kanan) menjadi pembicara saat menghadiri acara Rembuk Nasional 1 Tahun Pemerintahan Jokowi-JK di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (20/10).

Kemenhub Revitalisasi Radin Inten II KEMENTERIAN Perhubungan akan merevitalisasi sejumlah bandara dan pelabuhan di Indonesia, termasuk Ban­ dara Raden Inten II Lampung. Sejumlah program itu telah dimasukkan rancang­ an strategis (renstra) hingga 2019. “Revitalisasi bandara dan pelabuhan terus dilakukan. Ada 181 bandara yang dikelola Kemenhub seperti Sentani, Mu­ tiara Palu, Ternate, Kendari, dan Radin Inten Lampung,” kata Menteri Perhubung­ an Ignasius Jonan dalam acara Rembuk Nasional 1 Tahun Pemerintahan Jokowi-JK di Jakarta, Selasa (20/10). Bukan hanya itu, dia mengungkapkan Kemenhub juga memiliki program anda­ lan lainnya dalam rangka merealisasi­ kan program Nawacita Presiden Jokowi, yakni mengadakan 3.100 bus di kotakota besar, pengembangan terminal tipe A di 47 lokasi, pembangunan pelabuhan penyeberangan daerah pinggiran di 65 lokasi, dan membangun 3.258 km jalur kereta di Jawa, Sumatera, Sulawesi, Ka­ limantan, dan Papua. Saat kunjungan Menhub ke Bandara Radin Inten II awal tahun lalu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo meminta Menhub memprioritaskan program peningkatan kapasitas bandara. Proyek itu dapat dimulai setelah pembebasan lahan rampung. Menu­ rut Ridho, pembangunan yang akan dilakukan Kemenhub di antaranya perluasan dan landasan pacu agar pesawat besar dapat masuk. Saat itu Gubernur juga berkoordinasi tentang pengoptimalisasian bandarabandara lainnya yang ada di Lampung, seperti Bandara Gatot Subroto di Way Kanan dan Bandara Serai di Krui, serta usulan pembangunan stasiun kereta api double track di Lampung. (MI/CR1/D3)

Jalan Destinasi

Wisata Rampung 2016 Langkah-langkah kecil diharapkan menjadi komitmen untuk mengembangkan pariwisata di Lampung.

sebelah timur adalah kawasan industri yang akan menyerap banyak tenaga kerja Lampung. “Selain menyiapkan pembinaan m a s ya r a k a t s a d a r w i s a t a , j u g a diperlukan dukungan penopang seperti fasilitas dan infrastruktur yang mantap, sehingga memberi

FIRMAN LUQMANULHAKIM

P

EMERINTAH Provinsi Lampung mulai bergerak membenahi pariwisata. Setidaknya, jalan menuju tujuh destinasi wisata unggul­ an di Bumi Ruwa Jurai dimantapkan pada 2016. Ketujuh kawasan wisata yang ditetapkan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lampung itu meliputi Taman Nasional Way Kambas, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Teluk Kiluan dan Tanjung Setia, serta Wisata Bahari Krui. Kemudian, Menara Siger, Gunung Anak Krakatau dan Pulau Sebesi, serta kawasan wisata Kota Bandar Lampung. “Tahun 2016 jalan ke destinasi wisata mulus. Ada Rp6 triliun—Rp7 triliun dana infrastruktur Lampung, termasuk ke destinasi wisata. Kami juga akan membuat skema pariwisata terpadu,” kata Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, saat dihubungi kemarin (20/10). Menurutnya, dalam skema pengembangan itu, area barat Lampung menjadi kawasan wisata terpadu, sementara di

Saat ini sedang melakukan pengembangan fasilitas Bandara Serai, Krui, Pesisir Barat, untuk meningkatkan aksesibilitas sektor pariwisata. kenyamanan terhadap wisatawan yang datang ke Lampung,” ujar Gubernur. Untuk fasilitas wisata lainnya, Pem­ prov Lampung kini terus mendorong Kementerian Perhubungan melaku­ kan pembenahan Bandara Radin Inten II, sehingga dalam beberapa tahun ke

HLM 21-28

depan status bandara ini bisa meng­ alami kenaikan menjadi bandara internasional. Nantinya bisa ikut menopang pe­ ningkatan sektor pariwisata Lampung dan menjadi nilai tambah para inves­ tor untuk melirik Lampung. “Pe mprov Lampung juga ber ­ u p aya m e m b a n g u n p i nt u - p i nt u masuknya dengan dana APBD. Saat ini sedang melakukan pengembang­ an fasilitas Bandara Serai, Krui, Pesisir Barat, untuk meningkatkan aksesibilitas sektor pariwisata,” kata Gubernur.

Tidak Serta-merta Namun, upaya itu tentu tidak serta langsung terlihat hasilnya. Ridho berharap peningkatan nilai tumbuh pariwisata Lampung didorong dengan langkah-langkah kecil. “Yang jelas, ini jadi komitmen kami untuk mengem­ bangkan pariwisata di Lampung,” ujar dia. Sebab, untuk membangun wisata di Lampung masih butuh kerja keras yang dibarengi langkah-langkah besar, sehingga letak strategis dan ke i n d a h a n a l a m L a mp u n g b i s a berbuah manis untuk kemajuan Lampung. “Inilah yang dinamakan bonus demografi,” kata Gubernur. (R6)

BACA EDISI KHUSUS

NAWACITA LAMPUNG

firmanluqmanulhakim @lampungpost.co.id

KPK Tangkap Tangan Anggota Komisi VII DPR KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan anggota DPR dari Komisi VII, Dewi Yasin Limpo. Adik Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo itu diamankan bersama beberapa orang yang diduga memberi sejumlah uang terkait ikon proyek. Berdasarkan informasi yang dikum­ pulkan, Dewi telah tiba di gedung KPK pada Selasa (20/10) sore dengan dikawal petugas KPK. Ia ditangkap di daerah Ja­ karta dengan beberapa orang yang ingin mengegolkan program pembangunan pembangkit listrik dan sejumlah program lain untuk anggaran 2016 di Sulawesi. “Maaf, pernyataan saya terbatas. Memang benar ada OTT dan telah di­

amankan sekitar 6—7 orang yang diduga melibatkan anggota DPR. Sekarang da­ lam proses pemeriksaan sesuai aturan hukum 1 x 24 jam di KPK,” kata Pelak­ sana Tugas Wakil Ketua KPK Indriyanto Seno Adji, saat dihubungi kemarin. Ia mengatakan KPK belum bisa memberikan informasi terkait latar belakang dan status dari enam orang yang sudah diamankan KPK. Pasalnya, saat ini KPK menggali keterangan ke­ pada yang bersangkutan. “Saya tidak beri keterangan lagi untuk tidak meng­ ganggu proses pemeriksaan.” Sementara itu, Sekretaris Partai Hanura Dadang Rusdiana mengetahui informasi terkait dugaan adanya ang­

gota Partai Hanura dengan nama Dewi Y Limpo tertangkap tangan. Namun, hal itu pun belum bisa dipastikan. Apabila terbukti, Hanura akan memberhenti­ kan dari keanggotaan. “Saya sudah dengar dari kawan, tapi belum dapat konfirmasi langsung dari Ibu Dewi. Yang pasti, akan diber­ hentikan jika ter­ bukti (tersang­ ka) pada OTT (operasi tang­ kap tangan),” Dewi Yasin Limpo ujarnya. (MI/R6) Anggota DPR dari Komisi VII

n LAMPUNG POST/DOK.

flora-fauna hingga pegunungan. Dengan kekayaannya itu, sudah semestinya Pemerintah Provinsi Lampung bisa memberdayagunakannya untuk meraup pendapatan daerah dan berujung pada kesejahtera­ an masyarakat. Setidaknya, ada tujuh unggulan daerah wisata di Lampung yang bisa dijual untuk menarik wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Tujuh tujuan wisata, yakni Kota Bandar Lampung sebagai etalase budaya, Teluk Kiluan dengan lumba-lumbanya, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) yang kaya akan berbagai spesies flora, lalu Taman Nasional Way Kambas (TNWK) dengan gajah dan badaknya, Gunung Anak Krakatau, Menara Siger, dan Tanjungsetia dengan ombak yang menarik minat wisatawan asing untuk berselancar. Selain itu, masih banyak tujuan wisata lainnya di Lampung yang bisa mendatangkan pendapatan, tidak hanya kas dae­ rah, tetapi juga masyarakat. Meski memiliki potensi wisata yang besar, Lampung ternyata belum bisa mengelolanya. Itu terlihat dari tidak adanya perhatian pemerintah selama ini terhadap sarana infrastruktur di lokasi wisata tersebut. Bahkan, akses jalan menuju ke lokasi wisata Teluk Kiluan, contohnya, dibiarkan rusak. Akibatnya, berbagai lokasi wisata itu belum bisa memberikan pendapatan lebih bagi daerah. Beruntunglah, Gubernur Lampung saat ini memberikan perha­ tian lebih pada berbagai lokasi wisata di Lampung. Saat ini Gu­ bernur memperbaiki infrastruktur di tujuh kawasan pariwisata, yakni akses jalan ke Teluk Kiluan, TNBBS, TNWK, Tanjungsetia, Gunung Anak Krakatau, Menara Siger, dan wisata bahari Krui, dengan lapangan terbang Pekon Serai, Pesisir Barat. Kita berharap perbaikan infrastruktur di berbagai kawasan wisata itu bisa berjalan baik. Jangan sampai perbaikan in­ frastruktur justru memberi peluang korupsi proyek. Banyak aparatur lupa. Diamanahkan memperbaiki nasib rakyat justru menguras uang rakyat. Perbaikan infrastruktur di kawasan wisata adalah tugas pemerintah, tetapi masyarakat harus mendukung karena keberhasilannya akan memberikan manfaat kepada rakyat. Bayangkan lapangan kerja dan peluang usaha yang tercipta dengan terbukanya kawasan wisata. Data di Dinas Pariwisata Lampung menunjukkan adanya peningkatan kunjungan wisata di berbagai tempat sekitar 10%—15% per tahun. Tercatat dalam lima tahun belakangan ini, jumlah wisatawan domestik yang mengunjungi Lampung sekitar 3,3 juta orang. Sementara turis mancanegara sekitar 75 ribu ke beberapa destinasi wisata. Selain itu, keamanan dan kenyamanan di sekitar lokasi wisata juga harus menjadi perhatian. Jangan sampai masalah keamanan menjadi penghalang sektor wisata. Daerah ini mengapresiasi Polda Lampung yang berkomitmen memberantas penyakit masyarakat. Tentunya sangat berarti bagi pariwisata daerah. Kita harus optimistis sektor pariwisata memberikan pendapat­ an besar bagi daerah. Apalagi dunia wisata membuka peluang menarik investor. Sebab, bukan hanya dukungan infrastruktur penunjang pariwisata, pemerintah pun harus memangkas birokasi yang menghambat perkembangan pariwisata. n

oasis

Orang Jangkung dan Kanker SEBUAH studi baru di Swedia mengemukakan hipotesis bahwa orang yang memiliki badan lebih tinggi dari biasanya memiliki risiko lebih besar terkena kanker. Untuk studi ini, peneliti dari Karolinska Institute, Swedia, menganalisis data 5,5 juta pria dan wanita di Swedia yang memiliki tinggi badan 96,5 cm hingga orang yang memiliki tinggi 226 cm. Peneliti menemukan setiap penambahan tinggi badan sebanyak 10 cm, risiko terkena kanker meningkat 11% untuk pria dan 18% untuk perempuan. Perempuan tinggi juga memiliki risiko kanker payudara 20% lebih besar dari­ pada wanita pendek. Risiko terkena kanker kulit melanoma mening­kat 30% untuk setiap 10 cm. Peneliti mengatakan hasil studi hanya mencerminkan kanker pada tingkat populasi. Di tingkat indiviual, penyebab kanker sangat multifaktor dan sulit diprediksi. Temuan ini dipresentasikan pada European Society for Paediatric Endo­ crinology di Barcelona, Spanyol, bulan lalu. (MI/R6)


rabu, 21 oktober 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

2

Lampung Darurat Pelanggaran ASN Bawaslu dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi akan turun memastikan pelanggaran yang dilakukan pegawai negeri sipil di daerah. SETIAJI B PAMUNGKAS

B

n LAMPUNG POST/MG2

RAPAT KONSOLIDASI. Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah (tengah) memimpin rapat konsolidasi antara Bawaslu, Panwaslu delapan kabupaten/kota, dan Gakkumdu yang dihadiri pula Kejati Lampung dan Subdit 1 Ditkrimum Polda Lampung di Begadang Resto, Jalan Patimura, Bandar Lampung, Selasa (20/10).

Media Harus Adil dan Netral Memberitakan Calon KETUA Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung Supriadi Alfian meminta jurnalis bersikap netral dalam menulis berita pemilukada. Publik membutuhkan informasi yang akurat dan pers harus menyajikannya secara adil dan netral. Hal tersebut diungkapkan Supriadi Alfian saat menghadiri syukuran Kantor PWI Perwakilan Lampung Selatan, Senin (19/10). Menurutnya, pers mempunyai peran penting dalam pelaksanaan pemilukada berkualitas. “Pers harus tetap pada

posisi yang sama, netral dan independen serta bekerja profesional. Dalam pemberitaan s emua har u s d i b e r i ke s e mp at a n ya n g s a m a , ” kata dia. Dia meminta semua media u nt u k m e nyo s i a l i s a s i k a n pemilukada dengan harapan partisipasi pemilih meningkat dan angka golput bisa ditekan. Pers juga bertanggung jawab memberikan informasi-informasi yang berisi pendidikan politik yang sehat kepada masyarakat. “Jangan memojokkan salah satu calon karena bisa menimbulkan

Gunadi Usung Tiga Program Prioritas CALON bupati Lampung Te­ ngah Gunadi Ibrahim akan fokus pada tiga program prioritas. Ketiga program tersebut, yaitu mewujudkan sistem birokrasi yang melayani, membuat perencanaan pembangun­ an infrastruktur dan mengoptimalkan pengawasan, serta meningkatkan keamanan. Dia menjelaskan infrastruktur harus direncanakan dan dikerjakan dengan baik. Tidak ada lagi proyek yang baru selesai dikerjakan langsung rusak. Terkait keamanan, mantan anggota DPR ini mengatakan jika tiga tahun kepemimpinannya tidak ada perubahan, GunadiImam Suhadi siap mengundurkan diri. “Ini bukan lagi janji biasa, tetapi janji manusia dengan Tuhan,” ujarnya. Gunadi optimistis bisa memenangkan Pemilukada 9 Desember. Berdasar hasil survei, pihaknya dipastikan

mengalahkan tiga kandidat lain. “Kami sudah keliling di 28 kecamatan dan 314 desa di Lamteng. Ternyata masyarakat menginginkan perubahan dan bagaimana bupati bisa memberikan harapan,” kata dia, kemarin. Ketua tim pemenangan calon bupati dan calon wakil bupati Lamteng, Mustafa-Loekman, Miswan Rodi, mengatakan pihaknya masih membahas jadwal kampanye akbar. Namun, ada tim yang menyarankan agar kampanye akbar ditiadakan karena khawatir menimbulkan masalah. “Dengan estimasi massa kurang lebih 10 ribu, bisa berdampak negatif pada keamanan masyarakat, arus lalu lintas, dan sebagainya. Masukkan tim sukarelawan menjadi pertimbang­ an Mustafa-Loekman,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (20/10). (EKA/WIR/U1)

opini yang kurang baik bagi masyarakat,” ujarnya. Supriadi menilai kenetralan media diharapkan bisa membuat situasi keamanan di daerah tetap kondusif selama pemilukada. Ketidaknetralan harus dihindari dengan tetap mengutamakan keamanan dan kebersamaan. Penjabat Bupati Lamsel Kherlani menyebut ada tu­ dingan bahwa dirinya tidak netral karena mendukung salah satu calon bupati. Namun, dia membantah tuding­ an tersebut. “Saya pernah ditelepon oleh salah satu

pejabat setingkat menteri di pusat yang mengatakan Pj bupati Lamsel tidak netral. Namun, saya katakan buktinya mana dan silakan lapor ke panwaslu,” kata dia, yang tutur hadir dalam peresmian Kantor PWI Lamsel. Kherlani mengatakan ada dua tugas utama sebagai sebagai Pj bupati, yakni menjalankan roda pemerintahan dan memfasilitasi pemilukada serta menjaga netralitas para pegawai negeri sipil (PNS). “Netralitas harga mati. Saya tegaskan ke jajaran saya agar tetap netral,” ujarnya. (*2/U1)

selintas

2.800 Kader PKS Siap Menangkan Erwin SEBANYAK 2.800 kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) siap memenangkan calon bupati dan calon wakil bupati Lampung Timur, Erwin Arifin-Prio Budiutomo. Hal itu disampaikan Ketua DPD PKS Lampung Timur Nurfauzan. Nurfauzan baru dilantik menjadi ketua DPD PKS Lamtim periode 2015—2020 di gedung PKS Lamtim, Sabtu (17/10). Pelantikan dihadiri Ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim dan wakilnya, Akhmadi Sumaryanto. Nurfauzan terpilih sebagai ketua PKS Lamtim menggantikan Prio Budiutomo. Dia mengatakan seluruh kader PKS diwajibkan berjuang untuk memenangkan pasangan Erwin-Prio. “Bentuk perjuangan yang kami lakukan adalah mewajibkan kader PKS untuk memilih Erwin-Prio,” kata Nurfauzan, Senin (19/10). Calon nomor urut tiga ini diusung PDIP, PKS, dan PAN. (GUS/U1).

Yozi Klaim Didukung 11 DPC Hanura KETUA DPC Partai Hanura Way Kanan Yozi Rizal makin memantapkan diri untuk maju sebagai calon ketua DPD Hanura Lampung pada musyawarah daerah (musda) yang akan digelar November mendatang. Yozi mengaku sudah sudah mengantongi dukungan dari 11 DPC. Dia mengatakan sudah resmi mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon ketua DPD di kantor DPP Partai Hanura, Selasa (13/10). “Insya Allah saya mantap maju. Dari 15 DPC yang ada, sudah 11 DPC yang menyatakan dukungan secara tertulis dan meminta saya untuk maju. Harapan saya jumlah tersebut bisa terus bertambah hingga bulat menjadi 15 DPC,” kata Yozi, Jumat (16/10). (WIR/U1)

ADAN Pengawas Pemilu Lampung menilai ketidaknetralan aparatur sipil negara (ASN) pada pemilukada serentak 2015 ini sangat memprihatinkan. Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah me ­ ngatakan ada enam kabupaten/kota yang ditemukan ke te rl i b at a n A S N d a l a m kampanye calon. “Bisa dikatakan darurat (pelanggaran ASN) berdasarkan laporan jajaran Panwaslu,” kata dia, kemarin. Menurut dia, dari delapan kabupaten/kota yang menggelar pemilukada, pelanggaran yang melibatkan ASN terjadi di Pesawaran, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Timur, Bandar Lampung, dan Way Kanan. Khoir, sapaan akrabnya, menerangkan daerah yang belum ada laporan keterlibatan ASN, yaitu Metro dan Pesisir Barat. Masih terbuka kemungkinan jumlah pelanggaran yang melibatkan aparatur sipil akan bertambah karena masa

k a mp a nye m a s i h s a n g at panjang. Laporan dan temuan ketidaknetralan ASN yang masuk ke Panwaslu, kata dia, akan diteliti dan dikaji dengan bukti-bukti dan klarifikasi pihak yang ber-

Berdasarkan hasil data rekap pelanggaran yang kami miliki, ada 16 dugaan pelanggaran. s a n g k u t a n . S e l a n j u t nya , Panwaslu akan meneruskan temuannya ke Inspektorat kabupaten/kota dan ditembuskan ke Bawaslu provinsi dan Bawaslu RI. Bawaslu, kata dia, juga melaporkan ke gubernur dan Inspektorat provinsi. Bawaslu RI juga akan me­ ngirim surat ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Tim gabungan dari Bawaslu dan kementerian akan turun dan melihat langsung ke daerah untuk memberikan hukum­

KOMISI Pemilihan Umum Bandar Lampung menyosia­ lisasikan pemilihan umum kepala daerah 9 Desember 2015 kepada kalangan pemilih pemula. Di Bandar Lampung ada sebanyak 11.378 pemilih pemula. Selasa (20/10), KPU Bandar Lampung menggelar sosialisasi kepada perwakilan pelajar dari setiap SMA. Kegiatan yang diadakan di SMAN 1 Bandar Lampung ini berisi materi mengenai pemilukada, tanya-jawab, dan simulasi pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS). Sosia­ lisasi dihadiri komisioner KPU Bandar Lampung Fadillasari dan sekretaris KPU Jainnudin. Fadilasari menerangkan sosialisasi kepada pemilih pemula untuk mengenalkan calon wali kota dan wakilnya.

“Kami terus membuat strategi untuk menarik minat pemilih pemula yang jumlahnya 11.378 orang. Salah satunya dengan road show ke sekolah,” ujarnya. Sejumlah pelajar aktif bertanya seputar pemilihan wali kota. Siswa SMA Printis 1, Agis, bertanya mengenai kiat untuk menjadi pemilih pemula yang cerdas. Ika, pelajar SMAN 3 Bandar Lampung, menanyakan tentang nenek yang sakit dan tidak bisa datang ke TPS. Sementara Dede Armansyah, dari SMAN 3 Bandar Lampung, bertanya tentang pemilu yang belum memakai sistem online. “Kalau kita memakai kertas akan memboroskan keuangan negara. Mengapa tidak memanfaatkan teknologi online?” kata dia. (*9/U1)

KETUA DPP Partai NasDem Taufik Basari memastikan masalah yang sedang menimpa partainya di tingkat pusat tidak berdampak dalam pemilukada di daerah. “Situasi Pemilukada Lampung saat ini tetap kondusif. Calon yang diusung partainya tetap memiliki popularitas yang cukup tinggi untuk menang,” kata dia saat ditemui di Sekretariat DPW NasDem Lampung, Selasa (20/10). Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai NasDem Patrice Rio Capela ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi oleh KPK. Rio pun mundur dari jabatan sekjen dan dari kursi DPR. “Kasus yang menimpa Sekjen DPP merupakan murni musibah, teguran, dan cobaan bagi partai. Saya yakin musibah ini tidak berpengaruh dengan situasi perpolitikan di Lampung menjelang pemilukada,” kata Taufik. (WIR/U1)

TS Calon Bantah Usir Panwascam TIM sukses (TS) calon bupati Pesawaran Aries Sandi Darma Putra, Aris Gumanti, membantah tuduhan telah mengusir panitia pengawas kecamatan (panwascam) saat mengawasi kampanye di Desa Rejoagung, Tegineneng, pekan lalu. Aris Guamanti mengatakan tidak melakukan pengusiran petugas panwascam seperti diberitakan media. “Itu kesalah pahaman saja. Saya tidak pernah mengusir. Saya justru mengajak panwascam masuk rumah untuk minum kopi,” kata Aris, Senin (19/10). Dia menjelaskan saat panwascam duduk di tenda untuk mengawasi kampanye. Namun, pihaknya ingin menghormati petugas sehingga mengajak ke rumah bersama petugas Polsek Gedongtataan. Menurut dia, pihaknya sudah memberikan klarifikasi ke Panwaslu Pesawaran. (AMR/U1)

setiaji@lampungpost.co.id

Tim Dermawan Door to Door TIM calon bupati dan calon wakil bupati Pesawaran, Dendi Romadhona-Eriawan (Dermawan), percaya diri menghadapi Pemilukada 9 Desember 2015. Ketua tim pemenangan Dermawan, M Nasir, mengatakan pihaknya makin yakin dan mantap bisa memenangkan Pemilukada Pesawaran. Hal ini dilihat dari rasa antusias dan respons masyarakat terhadap Dendi-Eriawan. Dia mengajak seluruh pendukung Dermawan tidak berpuas hati dan sombong. Tim pemenangan tetap intensif menyosialisasikan delapan program kerja Dermawan kepada masyarakat. “Semua calon pasti punya ambisi untuk menang. Kami awasi bersama agar kerja politiknya tetap sesuai aturan.

Kami selalu memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat,” kata dia saat dihubungi Lampung Post, Selasa (20/10). Menurut Ketua DPRD Pesawaran ini, tim pemenangan Dermawan sangat militan dan terus melakukan kampanye dari rumah ke rumah, door to door. Dia optimistis Dermawan mendapat amanah dan mampu mewujudkan pemerintahan yang prorakyat. Sementara itu, calon bupati dan calon wakil bupati Pesawaran, Aries Sandi Darma Putra-Mahmud Yunus, menggelar kampanye di Desa Kutoarjo dan Desa Kurungannyawa, Gedongtataan, Selasa (20/10). Peserta kampanye yang hadir mengikrarkan dukungannya kepada calon

petahana ini. Tokoh masyarakat Kurung­ annyawa, Rohibi, mengatakan warga menginginkan pemimpin yang sudah berhasil menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan di Bumi Andan Jejama. “Saya bersama masyarakat mengikrarkan hati untuk memilih pemimpin yang sudah terbukti membangun Pesawaran,” katanya. Aries Sandi menegaskan pencalonan untuk periode kedua merupakan panggil­ an jiwa guna melanjutkan ­p embangunan Pesawaran dan meningkatkan kemakm u r a n m a s ya r a k a t . D i a ­meminta pendukungnya untuk memantapkan pilihannya kepada calon pemimpin yang sudah teruji dan terbukti. (EKA/CK8/U1)

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

ROADSHOW. Calon wakil bupati Lampung Selatan, Eki Setyanto, berkampanye di Desa Sukabakti, Kecamatan Palas, Lamsel, Selasa (20/10). Pasangan calon bupati dan wakil bupati Lampung Selatan nomor urut 2 itu roadshow berkampanye di tiga desa, yakni Sukabakti, Sukaraja, dan Tanjungsari, Kecamatan Palas.

Calon NasDem Tetap Populer

Pemilih Pemula di Bandar Lampung 11.378 Orang

an. “Sanksinya nanti bisa nonjob dan pemberhentian dari PNS atau penurunan pangkat,” kata dia. Ketua Panwaslu Lampung Timur Saryono mengatakan sudah menindak ASN yang terlibat politik praktis. ”Berdasarkan hasil data rekap pelanggaran yang kami miliki, ada 16 dugaan pelanggaran,” ujarnya. Dia menambahkan bebe­ rapa indikasi keterlibatan PNS sudah direkomendasi ke Inspetorat kabupaten. Pihaknya menemukan empat ASN dan 13 kepala kampung yang hadir dalam kampanye salah satu pasang­a n calon. Ketua Panwaslu Lampung S e l a t a n S a h b u d i Us m a n mengatakan ASN yang terbukti melakukan pelanggaran administrasi terdiri dari 6 camat, 1 kepala din a s , d a n 1 ke p a l a d e s a . Mereka melakukan pelanggaran karena diduga memberikan dukungan ke salah satu calon bupati dan wakil bupati. “Ada tambahan temuan b a r u ya n g t e r j a d i p a d a ­M inggu (18/10) yang diduga melibatkan ketua MPR. Memang pelanggaran terjadi banyak melibatkan birokrat dan pejabat,” ujarnya, Senin (19/10). (U1)

Rycko-Eki Mengaku Tidak Banyak Janji CALON bupati dan wakil bupati Lampung Selatan ­Rycko Menoza-Eky Setyanto berkampanye di 10 desa di Kecamatan Palas, Selasa (20/10). Kampanye dilakukan terpisah antara Rycko dan Eki. Rycko mengunjungi Desa Sukamulya, Bangunan, Bumidaya, Tanjungjaya, dan Bumirestu. Eki mengunjungi Desa Sukabakti, Sukaraja, Tanjungsari, Rejomulyo, dan Kalirejo. Calon bupati Rycko mengatakan kepemimpinannya pada periode pertama 2010—2015 sudah banyak pembangunan yang dilakukan. Namun, program pembangunan belum se­ penuhnya terealisasi. “Untuk itu

dengan dukungan masyarakat, saya bersama Pak Eki akan melanjutkan pembangunan yang belum terselesaikan. Kami akan tetap memprioritaskan pembangunan jalan,” kata dia, di Desa Sukamulya. Rycko mengaku tidak akan mengumbar-umbar janji saat kampanye. Pihaknya akan membuktikannya jika terpilih kembali sebagai bupati dan wakil bupati Lamsel periode 2016—2021. “Seperti sebelumnya, saya tidak pernah mengumbar janji-janji manis. Buktinya sekarang sudah banyak perubahan di Lamsel. Contoh di Kecamatan Palas sudah

banyak pembangunan jalan dan kini masyarakat sudah merasakannya,” kata dia. Tumiran (35), tokoh masyarakat Desa Sukamulya, mengatakan warga lainnya akan mendukung kembali pasang­ an Rycko-Eki untuk kembali memimpin Lamsel. Masyarakat berharap agar pembangunan jalan terus dilanjutkan. “Kami berharap, jika ter­ pilih Pak Rycko bisa melanjutkan program pembangun­ an jalan demi kelancaran ekonomi masyarakat. Program-program yang belum dilaksanakan agar dapat dilanjutkan pada periode kedua,” ujarnya. (*2/TOR/U1)


 ±

CMYK

 ±

CMYK

 ±

3


GLOBAL

rabu, 21 oktober 2015

LAMPUNG POST

7 Perusahaan Tersangka Pembakar Lahan

AS Klaim Tewaskan Pemimpin Al Qaeda P E M E R I N TA H A m e r i k a Serikat (AS) mengklaim serangan udara yang di­ lakukan koalisi pimpinan Negeri Paman Sam tersebut telah menewaskan salah satu pemimpin kelompok Al Qaeda, Sanafi Al-Nasr. Al-Nasr yang memi­ liki nama asli Abdul M o h s e n Ad b a l l a h I b r a ­ him al Charekh, menurut pernyataan Pentagon alias markas besar Departemen Pertahanan AS, tewas pada Kamis (15/10) dalam seran­ gan yang dilancarkan di wilayah utara Suriah. “Ini adalah bukti AS tidak akan melemahkan misi dalam upaya menghancur­ kan Al Qaeda dan seluruh kelompok lain yang ber­ sangkutan,” ujar Menteri Pertahanan AS Ash Carter, kemarin. Carter mengatakan ­operasi yang menewaskan petinggi Al Qaeda kali ini akan memberi pukulan telak terhadap rencana ke­

n ANTARA/NOVA WAHYUDI

KEBAKARAN LAHAN. Foto udara kebakaran lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel, Selasa (20/10). Berdasar pemantauan satelit Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ditemukan 654 titik panas berada di Sumsel.

Tersangka yang sudah ditahan sebanyak 88 orang, dengan perincian 83 perorangan dan sisanya dari pihak korporasi. FATHUL MU’IN

T

UJUH perusahaan de­ ngan penanaman mo­ dal asing (PMA) menjadi tersangka kasus pembakaran hutan dan lahan. Satu per­ usahaan berbasis di Tiongkok, satu di Australia, dan lima di Malaysia. Kepala Badan Reserse Krim­ inal Polri Komjen Anang Is­ kandar mengatakan tujuh korporasi itu berinisial PT ASP (Tiongkok) membakar lahan di Kalimantan Tengah, PT KAL (Australia) membakar lahan di Kalimantan Barat, PT IA (Malaysia), PT H (Malay­

sia), dan PT MBI (Malaysia) di Sumatera Selatan, serta PT PAH (Malaysia) dan PT AP (Malaysia) membakar lahan di Jambi. “Selain tujuh korporasi ditetapkan tersangka, Komisa­ ris PT PAH berinisial KBH dari Malaysia dan Komisaris PT AP berinsial KKH juga kami tetap­ kan sebagai tersangka. Me­ reka dikenakan Pasal 116 UU 32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan hidup,” kata Anang di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (20/10). Anang menjelaskan sejauh ini jumlah tersangka dari perorangan sebanyak 243

BNN Gagalkan 270 Kg Sabu BADAN Narkotika Nasional (BNN) dan Bea Cukai me­ nangkap pengedar narkoba jaringan internasional, Jimi Saputra (27) dan Lukmansyah (35) di Jalan Yos Sudarso, Medan Deli, Sumatera Utara. Dari tangan pelaku petugas menyita 270 kilogram sabu-sabu. “Barang sudah kami timbang ulang, jadi seluruh beratnya 270,227 Kg. Ini jumlah yang sebenarnya,” kata Kepala BNN Komjen Budi Waseso di BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (20/10). Budi mengungkapkan penangkapan dilakukan setelah BNN melakukan pengintaian selama dua bulan. BNN bersama Bea Cukai berhasil menemukan barang haram itu di pergudangan di Dumai, Riau. Setelah ditemukan barang haram tersebut, BNN dan Bea Cukai mengikuti pendistribusian sabu-sabu tersebut dari Dumai ke sebuah pergudangan di Jalan Yos Sudarso Km 11,5 Medan Deli. “J dibekuk sesaat setelah menerima barang haram tersebut. Selanjutnya petugas melakukan pengembangan dan mengamankan L di rumahnya di daerah Dumai, Riau,” ujarnya. Modus yang dilakukan tersangka dengan me­ masukkan sabu-sabu ke 45 kardus yang berisi enam tabung filter air. Atas perbuatannya, tersangka di­ jerat Pasal 114 Ayat (2) dan Pasal 112 Ayat (2) jo Pasal 132 Ayat (1) Undang-undang 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman maksimal hukuman mati atau pidana penjara seumur hidup. BNN masih memburu satu tersangka terkait penyelundupan sebesar 270,227 kg sabu-sabu di Medan Deli. Saat ini BNN sudah menangkap dua tersangka, yakni Jimi Saputra (27), kurir sabu-sabu, dan Lukmansyah (35), pengendali kurir. “Masih ada (tersangka) yang dikejar. Dia di luar Indonesia,” kata Kepala BNN. Budi Waseso belum mau memerinci jejak ter­ sangka. Yang pasti, BNN mengunci lokasi tersangka. “Tempatnya belum bisa kami kabarkan. Namun, tim sudah bergerak ke sana,” ujar dia. Informasi yang dihimpun, tersangka yang masih dikejar berinisial IT. Dia warga Dumai yang melari­ kan diri ke luar negeri. IT bandar yang memerin­ tahkan Jimi dan Lukmansyah untuk mengedarkan sabu-sabu di Indonesia. (MI/U2)

orang, dengan perincian 226 perorangan dan 17 orang dari pihak korporasi. Sementara tersangka yang sudah ditahan sebanyak 88 orang, dengan

Mereka dikenakan Pasal 116 UU 32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan hidup. perincian 83 perorangan dan sisanya dari korporasi. Direktur Tindak Pidana Ter­ tentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri Brigjen Yazid Fanani mengatakan pihaknya se ­ dang mendalami keterlibatan

per­u sahaan asing tersebut apakah sengaja memberikan perintah melakukan pemba­ karan hutan. Dia menambahkan ada tiga orang dari korporasi di Suma­ tera Selatan dan satu di Riau yang telah ditahan. Mereka adalah warga Indonesia dan ada yang menjadi pemilik saham dan menjabat setingkat manajer.

Gunung Sindoro Sementara itu, belasan hek­ tare hutan di lereng Gunung Sindoro, Temanggung, Jawa Tengah, kembali terbakar pada Selasa siang, 20 Oktober. Kebakaran itu merupakan ke­ delapan kalinya di sepanjang kemarau tahun ini. Kebakaran terjadi di petak

13 Desa Kledung, Kecamatan Kledung, Temanggung. Titik api muncul pertama kali di lereng bagian atas. Hembusan angin cukup kencang. Api membesar dan merambat ke hutan pinus milik Perhutani. Lokasi ke­ bakaran berada di tebing. Medan ke arah lokasi cukup terjal. Kondisi itu mempersu­ lit petugas pemadaman dan warga setempat untuk men­ jangkau titik api. Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan. Luas lahan yang terbakar pun belum dike­ tahui. Upaya pemadaman ke­ bakaran telah dilakukan akhir pekan lalu. Namun, api diduga kembali muncul. (MI/U1)

4

lompok militan tersebut. “Apa yang terjadi saat ini akan merusak segala upaya yang telah mereka ren­ canakan untuk me­nyerang AS dan para sekutu,” kata Carter. Al-Nasr merupakan pe­ main kunci dalam kelom­ pok Al Qaeda. Ia merupa­ kan tokoh yang mengurus masalah keuangan antara pihak donator dan ber­ bagai operasi Al Qaeda. Milisi kelahiran Arab Saudi itu juga mengatur seluruh rute bagi para rekrutmen baru. “Al-Nasr adalah seorang yang sangat berpengalaman dalam bidangnya. Ia meny­ alurkan uang dan para pe­ juang Al Qaeda. Dia memin­ dahkan dana yang didapat dari kawasan Teluk ke Irak kemudian disalurkan lagi ke para pemimpin Al Qaeda dari Pakistan ke Suriah,” ujar juru bicara Pentagon Jeff Davis, dalam sebuah pernyataan. (MI/U2)

KPK Dikirimi Peti Mati KOMISI Pemberantasan Ko­ rupsi (KPK) mendapatkan kiriman peti mati. Bambang Saptono, warga Solo, Jawa Tengah, yang mengirim ba­ rang tersebut. Peti mati tiba di kantor KPK, Jalan HR Ra­ suna Said, Jakarta Selatan, pukul 10.02, Selasa (20/10), diantar oleh pegawai PT Pos Indonesia. Panjang peti itu diperkira­ kan sekitar 2 meter, lebar 50 sentimeter, dan tinggi sekitar 75 sentimeter. Peti dibung­ kus kain putih dengan tu­ lisan “Revisi Undang-Undang KPK Pembunuhan KPK”. Tidak diketahui maksud Bambang mengirim peti mati ke kantor lembaga antikorupsi. Petugas Pos me­ ngaku hanya mengantarkan

paket tersebut. Peti tersebut langsung dibawa masuk ke gedung KPK dan belum diketahui isi peti mati tersebut. “DPR itu semangat sekali untuk merevisi UU KPK, itu sangat melemahkan KPK. Saya berkeyakinan, jika re­ visi dilakukan, sama saja akan mematikan KPK,” kata Bambang Saptono kemarin. “Saya tidak mau jika pe­ merintah hanya menunda, harusnya langsung meno­ lak terkait revisi itu,” ujar Bambang yang mengaku sebagai wiraswasta itu. Peti tersebut telah dibawa masuk oleh petugas keamanan KPK. Belum ada keterangan dari KPK terkait kiriman peti tersebut. (MI/U2)

fathulmuin@lampungpost.co.id

Warga Mesir Enggan Ikut Pemilu WARGA Mesir enggan pergi ke tempat pemungutan suara untuk memberi suara mereka pada hari kedua, kemarin. Mereka menilai Presiden saat ini tidak punya komitmen terhadap pemulihan demokrasi. Sebuah surat kabar yang terbit di Kairo menyebut suasana itu, suatu pemilihan tanpa pemberi suara, yang memperlihatkan tumbuhnya kekecewaan sejak te nt a r a m e r e b u t ke k u a s a a n pada 2013 dan berjanji memu­ lihkan demokrasi, lapor Reuters. Pemungutan suara mulai berjalan lambat, sehari setelah TPS-TPS yang dikunjungi kore­ sponden kantor berita Reuters memperkirakan mereka yang memberi suara sekitar 10%,

berbeda sekali dari antrean panjang dan antusiasme pada pemilihan 2012. Anak-anak muda yang jumlah­ nya mayoritas dalam populasi di Mesir tidak terlihat memberi su­ ara mereka. Banyak orang melihat pemilihan itu sebagai pura-pura atau menyatakan ragu bahwa para anggota parlemen terpilih akan membuat perubahan. Presiden Abdel Fattah al-Sisi telah mendesak warga Mesir untuk memberi suara mereka setelah melihat jumlah pemilih yang rendah. Pada 2013, Sisi yang waktu itu kepala staf Angkatan Darat menggulingkan Mohamed Mursi, presiden pertama Mesir yang terpilih secara bebas, dan menjanjikan suatu peta jalan

menuju demokrasi. Ia kemudian meluncurkan pe­ numpasan sangat keras atas pem­ bangkang dalam sejarah modern Mesir, memenjarakan ribuan pendukung Mursi dan juga aktivis dari gerakan Ikhwanul Muslimin dalam revolusi 2011. Pemilihan presiden tahun lalu diperpanjang hingga tiga hari supaya angka pemilih meningkat. Saat ini, bahkan media Mesir yang loyal kepada pemerintah memberi perhatian khusus pada kurangnya minat warga untuk memilih. “Suatu pemilihan tanpa pemilih,” demikian berita di hala­ man pertama harian bisnis AlMal. “Pemilihan tanpa Antrean,” judul lain di halaman pertama harian Al Shorouk. (MI/U2)

n ANTARA/PUSPA PERWITASARI

SURVEI SETAHUN JOKOWI. Pengamat ekonomi Christianto Wibisono (kanan) bersama pengamat politik J Kristiadi (tengah) dan politikus PKS Al Muzzammil Yusuf (kiri) menanggapi hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting mengenai kinerja satu tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa (20/10). Hasil survei SMRC menyimpulkan kepuasan publik terhadap kinerja setahun Presiden mencapai 51,7% yang dipengaruhi kondisi ekonomi, politik, dan keamanan.

n ANTARA/RIVAN AWAL LINGGA

PEMBUNUHAN BOCAH. Tersangka kasus pencabulan dan pembunuhan bocah dalam kardus, AD, memperagakan adegan saat rekonstruksi kasus tersebut di Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (20/10). Terdapat 118 adegan untuk kasus pembunuhan dengan korban berinisial PNF dan 15 adegan untuk kasus pencabulan dengan korban berinisial T dalam rekonstruksi itu.

Pergerakan Pesawat di Bandara Soetta Dipangkas KEMENTERIAN Perhubung­ an (Kemenhub) berwacana memangkas pergerakan pe­ sawat di bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, menjadi 62 movement per jam dari sebelumnya 72 pergerakan per jam. Pasalnya, petugas air traffic controller (ATC) meng­ alami ketegangan (stres) akibat beban kerja menan­ gani 72 pergerakan pesawat per jam. Kepala Seksi Pelayanan Lalu Lintas Penerbangan Kemenhub Ferdinan Nurdin mengatakan petugas ATC terbebani karena mereka menangani pergerakan pe­ sawat 72 per jam di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. “Akan kami decrease 60 pergerakan pesawat per jam,” ujarnya, di sela-sela seminar nasional pendidikan penerbangan bertajuk Dina­ mika Pelayanan Lalu Lintas Udara di Indonesia di Hotel Aryaduta, Jakarta, kemarin.

Menurutnya, Kemenhub memiliki aturan untuk jum­ lah sumber daya manusia yang menangani lalu lintas udara di bandara, baik untuk karyawan operasional yang langsung memberikan pe­ layanan atau supervisor yang mengawasi operasional. Selain petugas ATC, Ferdi­ nan mengungkapkan fasili­ tas Bandara Soekarno-Hatta, seperti terminal, apron, dan taxiway juga menjadi per­ timbangan regulator untuk menurunkan pergerakan pesawat menjadi 62 per jam dari sebelumnya 72 pergerak­an per jam. Pemangkasan pergerakan pesawat menjadi 62 per jam di Bandara Soekarno-Hatta untuk menekan gangguan pada sektor penerbangan. Serta menghindari insiden maupun kecelakaan pesa­ wat. “Mungkin kami melihat supaya me-reduce hal-hal tidak diinginkan,” kata Fer­ dinan.(MI/U2)

B int tid an “Ka ini ara ber nya dar


rabu, 21 oktober 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Tekab 308 Tembak Pelaku Curanmor Modus yang dilakukan tersangka dengan merusak lubang kunci sepeda motor untuk menghidupkan mesin menggunakan kunci leter T. Jika mengenal korban, tersangka berpura-pura meminjam kemudian kuncinya diduplikat. ARIS SUSANTO

A

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

CURANMOR. Kepala Satuan Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menginterogasi tersangka kasus curanmor dalam ungkap kasus curanmor Tekab 308 di Mapolresta setempat, Selasa (20/10). Tersangka dikenakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana maksimal 7 tahun penjara.

Tersangka Pengedar dan Pengguna Ganja Dibekuk SATUAN Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung menangkap Urendi (25), ter­ sangka pengedar sekaligus pengguna ganja. Warga Jalan Agus Salim, Kelurahan Ka­ liawi, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, ini dibekuk saat mengendarai sepeda motor. Kanit I Satres Narkoba Pol­ resta Bandar Lampung Iptu Herlan Arfa menjelaskan penangkapan pria tunakarya itu berdasarkan informasi masyarakat, Jumat (16/10) lalu. Warga memberi infor­ masi ada seseorang yang mengendarai sepeda mo ­

tor kerap membawa daun ganja. “Atas informasi itu, petugas kami melakukan penyelidi­ kan di tempat tersebut. Sam­ pai di sana, anggota menemui pria yang gerak- geriknya mencurigakan yang sedang mengendarai sepeda mo ­ tor Honda Beat warna biru. Kemudian, kami lakukan pe­ meriksaan,” kata dia, kepada wartawan, kemarin (20/10). Saat dilakukan pemerik­ saan dan penggeledahan, ditemukan 1 bungkus besar daun ganja kering, 7 bungkus paket sedang ganja kering yang terpisah dalam bungku­

san, dan 15 paket kecil ganja kering. Tersangka beserta ba­ rang bukti kemudian dibawa ke Polresta Bandar Lampung untuk diproses hukum. Herlan melanjutkan ter­ sangka mendapatkan barang haram tersebut dari teman­ nya, JS (dalam pengejaran), untuk kembali dijual kepada teman-teman tersangka. “Na­ mun, ketika anggota kami melakukan pengejaran terh­ adap JS, yang bersangkutan sudah tidak berada di tem­ pat,” kata Herlan. Tersangka mengaku selu­ ruh ganja kering itu didap­ atkannya dengan membeli

seharga Rp600 ribu dari JS. “Saya sudah beli tiga kali harga Rp600 ribu dan itu mau saya jual lagi cuma ke teman-teman saya saja dan keuntungan dari semuanya itu Rp200 ribu, tetapi kalau lagi butuh saya pakai juga,” ujarnya. Menurutnya, hal itu telah dikerjakannya selama dua bu­ lan terakhir untuk memenuhi kebutuhan dirinya dan keluar­ ganya. “Tetapi saya ketangkep itu waktu barangnya baru laku Rp100 ribu dan saya mau tukar barang karena tidak sesuai dengan yang dipesan,” kata tersangka Urendi. (*12/K2)

Mualim Taher Laporkan Mance ke Polda MENGAKU dilecehkan dan dihina melalui pesan singkat, Mualim Taher (50), warga Desa Pampangan, Kecamatan Gedungtataan, Pesawaran, melaporkan Abdurahman Sarbini alias Mance ke Polda Lampung. Laporan Mulaim Taher diterima dengan bukti Laporan Polisi Nomor LP/B/118/X/2015/SPKT tanggal 19 Oktober 2015. Mualim Taher, ketua harian panitia pelaksana persiapan Kabupaten Pesawaran (P3KP), mengaku telah dilecehkan oleh Mance melalui pesan singkat yang isinya, antara lain ‘Mulaim kalau kamu laki mari kita sepagasan’. Isi pe­ san singkat lainnya, ‘Muadin karena main dua kaki aja ku berhentikan ya, ingat lu, saya tidak takut mati’. “Saya dilecehkan, dihina, ini melanggar UU IT,” kata Mua­ lim, saat konferensi pers di Bandar Lampung, kemarin. Mualim mengaku tidak mengetahui mengapa Mance

melakukan itu. “Yang jelas 16 Oktober, tepatnya Jumat, berulang kali dapat telepon dari Mance, tapi tidak saya angkat. Mungkin karena ke­ sal, mereka SMS berulang kali, isinya seperti itu,” kata Mualim, sambil menunjukkan selembaran fotokopi berisi SMS tersebut. Mualim mengaku tidak per­ nah ada masalah de­n gan Mance. Dia menduga ada s a n g k u t p au t nya d e n g a n ditangkapnya anak Mance, yakni Doddy. “Saya tidak ada permasalahan, mungkin saat anaknya tertangkap itu. Ka­ rena waktu itu saya menyam­ paikan apresiasi selamat dan sukses melalui pesan singkat kepada Kejaksaan Kalianda telah ditangkap Doddy dalam kasus korupsi kendaraan, itu dugaan saya. Tidak hanya ke Kejaksaan Kalianda, tokohtokoh Pesawaran dan peme­ rintah daerah juga saya kirim pesan,” ujar Mualim. Mualim menambahkan dia

tidak akan berdamai dengan Mance. Selain itu, dia ber­ harap kasus ini diproses dan dituntaskan sesuai hukum yang berlaku. “Saya minta Polda menindaklanjuti lapor­ an saya jangan sampai ada Salim Kancil. Saya tidak mau di Lampung ada kasus seperti di Jawa. Saya tidak bersedia berdamai, harga diri tidak ada nilainya, tidak bisa dinilai dengan materi,” kata dia. Kabid Humas Polda Lam­ pung AKBP Sulistyaningsih

mengatakan akan mengecek laporan tersebut. “Saya akan cek dulu ke penyidiknya, baru saya bisa sampaikan statement lebih lanjut,” kata Sulis, mela­ lui ponsel, kemarin petang. Sementara saat dikonfirmasi berulang kali melalui ponsel­ nya, Mance tidak me­ngangkat telepon genggamnya. Kemu­ dian dihubungi melalui pesan singkat untuk me­ngofirmasi laporan polisi yang dilakukan Mualim Taher juga tidak di­ balas. (DEN/*9/K2)

NGGOTA Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung menghadiahkan ti­ mah panas kepada tersangka pencuri kendaraan bermotor saat penggerebekan. Ter­ sangka Andika Prayogi (18) tersungkur tak berkutik se­ telah peluru menembus salah satu kakinya. Hingga kemarin, kasus yang melibatkan warga Kelurahan Sukaraja, Telukbetung Selatan, itu masih dikembangkan petu­ gas. Tidak menutup kemung­ kinan aksi yang dilakukan Andika terjadi di sejumlah tempat di Bandar Lampung. Kepala Satuan Reserse Krimi­ nal Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menjelaskan penangkapan yang dilakukan Tekab 308 tersebut berdasarkan laporan Wahyudi, teman tersangka. Pasalnya, pada Minggu (30/9), tersangka me­ minjam sepeda motor Wahyudi, lalu kunci kontak sepeda motor itu diduga diduplikat. “Dengan kunci duplikat itu sepeda motor Wahyudi kemu­ dian diambil tersangka saat Wahyudi lengah,” ujar Derry, Selasa (20/10). Berdasarkan laporan tersebut, lanjut Dery, pada Rabu (14/10) Tekab 308 menelusuri wilayah Way Kandis, Sukarame, Bandar Lampung. Secara kebetulan,

petugas melihat tersangka yang dicurigai sedang berkumpul bersama temannya. Saat me­ lihat kedatangan petugas, ter­ sangka melakukan perlawan­an dan langsung kabur. “Dengan terpaksa kami me­ lumpuhkannya dengan tem­ bakan di kakinya, sedangkan tersangka lainnya masih da­ lam pengejaran,” kata Dery. Ia menambahkan modus yang dilakukan tersangka dengan merusak lubang kunci sepeda motor untuk menghidupkan mesin meng­ gunakan kunci leter T. Jika mengenal korban, tersangka berpura-pura meminjam ke­ mudian kuncinya diduplikat.

Terpaksa kami melumpuhkannya dengan tembakan di kakinya. Berdasarkan pengembang­ an penyelidikan, tersangka Andika lebih 10 kali mencuri sepeda motor di Bandar Lam­ pung dengan modus tersebut. Hasil curian dijualnya seharga Rp2 juta—Rp3 juta. Andika yang dijaga ketat aparat mengaku tidak menge­ tahui hal tersebut. Dia hanya diperintahkan rekannya, Ivan, untuk membawa sepeda motor hasil curian. “Saya tidak tahu apa-apa, saya cuma

ngantar saja, tetapi yang dilakuin Ivan itu. Saya tidak tahu semua,” kata dia. Meskipun demikian, per­ buatan tersangka dapat di­ jerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberat­ an dengan acaman hukuman 7 tahun penjara.

Modus Baru Berdasarkan investigasi Lampung Post, pencurian sepe­ da motor marak tidak hanya di Bandar Lampung, tetapi juga merambah kecamatan dan desa-desa di kabupaten. Dua hari lalu, Honda Beat milik Sam, warga Desa Pur­ worjo, Gedungtataan, Pe ­ sawaran, nyaris dirampas pencuri. Modusnya, dua pria tak dikenal mendatangi ru­ mah Sam, saat pedagang itu berjualan di Pasar Modern Kemiling. Di rumah hanya ada anaknya, Nanda (15). Dengan mengaku karyawan dari salah satu leasing, pria itu menuding sepeda motor Sam belum mengangsur. Lalu pria tak dikenal tersebut memaksa meminta sepeda motor. Berun­ tung, Nanda berteriak keras menolak sehingga didengar warga. Tak lama kemudian pria tersebut pergi. Sehari sebelumnya, Honda Beat milik tetangga Sam ber­ hasil dibawa kabur pria yang mengaku dari leasing. “Setelah dicari ke kantor leasing ternyata motornya tidak ada. Dan yang mengambil sepeda motor dipas­ tikan bukan karyawan leasing,” ujar Sam di Terminal Kemiling, kemarin siang. (*12/K3) arissusanto@lampungpost.co.id

Jual Beras Cadangan, Pegawai BKPD Diadili PEGAWAI Badan Ketahanan Pangan Daerah (BKBD) Tu­ langbawang (Tuba), Wasno Hi­ dayat (39), diadili di Pengadilan TIpikor Tanjungkarang, Selasa (20/10), atas sangkaan korup­ si yang merugikan keuangan negara Rp89,09 juta. Terdakwa Wasno Hidayat, warga Kampung Rawa Ragil, Kecamatan Rawajitu, Tu­ langbawang, itu disidangkan karena menjual stok beras cadangan untuk masyarakat yang mengalami bencana atau kerawanan pangan. Jaksa Andi Pranomo men­ jerat Wasno Hidayat melang­ gar Pasal 3 Ayat (1) jo Pasal 18 Ayat (1) UU RI No. 31 Tahun 1999 jo UU RI No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pi­ dana Korupsi. Selain itu, Was­ no juga dijerat pasal lainnya, yaitu Pasal 8 UU No. 31 Tahun 1999 jo UU RI No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Menurut jaksa, perbuatan terdakwa juga dapat dikena­

kan sanksi dalam Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 Ayat (1) UU RI No. 31 Tahun 1999 jo UU RI No. 20 Tahun 2001 tentang Pe­ rubahan atas UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dalam dakwaan primer. Dalam dakwaan jaksa di­ sebutkan, pada 2014 Pemkab Tulangbawang terdapat pro­ gram pengelolaan dan peme­ liharaan gudang cadangan pangan pokok, yaitu beras. Atas hal itu diterbitkanlah surat keputusan Kepala BKPD Tulangbawang yang ditandan­ gani Meryorie tentang pe­ nunjukan petugas pengelola gudang cadangan pangan. Sukaji berperan sebagai kepala gudang, Prasojo pada tata usaha, Hartono pengurus Kerani, dan terdakwa Wasno Hidayat sebagai juru timbang. Dalam program yang ber­ sumber dari dana APBD 2013 itu, Kampung Rawa Ragil, Keca­ matan Rawapitu, Tuba, menda­ patkan pengiriman stok beras 5 ton dan langsung dimasukkan ke gudang cadangan.

Namun, stok beras yang terdapat di dalam gudang cadangan belum pernah di­ lakukan pendistribusian ke masyarakat yang membu­ tuhkan sebab tidak terdapat bencana dan kerawanan pa­ ngan. Sehingga dalam waktu yang lama beras cadangan itu rusak dan berkutu. Kemudian saksi Antoni meminta kepada Sukaji un­ tuk melakukan peremajaan dengan mengganti beras yang lama dengan yang baru seban­ yak 5 ton di gudang cadang­an. Lalu pada Juni 2014, terdakwa bertemu Sukaji mengatakan bahwa terdakwa Wasno di­ peritahkan Antoni melakukan peremajaan stok beras ke daerah Rawajitu. Akan tetapi, di dalam gudang hanya ada sebanyak 1,5 ton karena 3,5 ton sudah dipesan Sukaji un­ tuk peremajaan. Berdasarkan persetujuan Sukaji, akhirnya terdakwa membawa beras 5 ton itu ke daerah Rawajitu serta 5 ton yang terdapat di dalam gu­ dang cadangan. (*12/K2)

Dititipi Sabu, Yakub Dituntut 13 Tahun Penjara YAKUB Ahmad (45) hanya bisa tertunduk di kursi pesakitan Pengadilan Negeri Tanjung­ karang, Selasa (20/10). Pasal­ nya, warga Kampung Tempel, Gang Teratai, Sindangsari, Natar, itu dinyatakan ber­ salah oleh Jaksa Supriyati Ningsih akibat menyimpan sabu-sabu dan pil ekstasi da­ lam rumahnya. Atas perbuatannya itu, ter­ dakwa dituntut hukuman se­ lama 13 tahun penjara. Selain hukuman tersebut, terdakwa diwajibkan pula membayar­ kan denda Rp1 miliar subsid­ er 6 bulan penjara. Terdakwa dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) UU No. 35 Tahun 2009 ten­ tang Narkotika.

”Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meya­ kinkan melawan hukum, menerima, menjadi perantara dalam jual beli narkotika go­ longan I bukan tanaman” ujar Ningsih dalam persidangan. Jaksa menjelaskan hal yang memberatkan terdakwa ada­ lah menghambat program pemerintah dalam pemberan­ tasan narkotika dan meresah­ kan masyarakat. “Namun, hal yang meringankan, terdakwa bersikap sopan selama per­ sidangan dan belum pernah dihukum,” kata dia. Dalam dakwaan jaksa, perkara tersebut berawal pada Minggu (7/6) saat Pur­ nomo alias Pung (DPO) datang

ke rumah terdakwa untuk me­ nitipkan barang berupa satu buah plastik hitam yang di dalamnya terdapat dompet. “Namun, dalam dompet tersebut berisi 13 paket sabusabu, 48 plastik klip bening berisikan sabu, 5 butir pil ekstasi. Barang tersebut di­ simpannya di atas lantai ru­ ang tengah,” kata jaksa. Pung berpesan apabila ada seseorang yang mengambil plastik tersebut, terdakwa diminta menyerahkan ke­ pada orang tersebut. Namun, tak lama barang haram itu di­s impan keesokan harin­ ya anggota Polda Lampung ­datang dan menyeret Yakub ke markas Polda. (*12/K2)


rabu, 21 oktober 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

6

Terus Merugi, PT Wahana Raharja Harus Dievaluasi

n LAMPUNG POST/MG2

RAPAT PARIPURNA. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo (kiri) memimpin rapat paripurna dalam membahas lanjutan pembicaraan tingkat I pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Provinsi Lampung terhadap lima rancangan peraturan daerah prakarsa Pemprov Lampung yang dilaksanakan di ruang rapat paripurna DPRD Provinsi Lampung, Selasa (20/10).

DPRD Sepakati 5 Raperda Pemprov Namun, kata Imam, fraksinya juga meminta hal ini harus diseimbangkan dengan pemberian modal BUMD seperti Bank Lampung. FIRMAN LUQMANULHAKIM

A

NGGOTA DPRD Lam­ pung menyepakati lima rancangan peraturan daerah (raperda) prakarsa Pemprov Lampung dengan beberapa catatan. Kelima raperda prakarsa Pemprov Lampung yang di­ setujui itu di antaranya pedo­ man rembuk desa/pekon/ke­ lurahan di Provinsi Lampung, penambahan penyertaan mod­ al Pemprov Lampung kepada PT Lampung Jasa Utama (LJU), dan pengesahan penyertaan modal Pemprov kepada PT Sumatera Promotion Center (SPC) dan PT Sumatera Ship­ ping Line (SSL). Kemudian, perubahan kedua atas Perda Provinsi Lampung No. 2 Tahun 2011 tentang Pajak

Daerah, Kawasan tanpa Rokok (KTR), dan Tarif Pelayanan Kesehatan pada Rumah Sakit Jiwa Provinsi Lampung. Rapat paripurna kali ini merupakan lanjutan pem­ bicaraan tingkat I dengan agenda pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Provinsi Lampung terhadap lima raper­ da prakarsa Pemprov Lam­ pung. Juru bicara Fraksi PKS, Imam Antoni, mengatakan fraksi PKS menyetujui penyertaan modal daerah berupa aset milik Pem­ prov tanah seluas 28 ha yang terletak di Desa Sebalang, Katibung, Lampung Selatan, untuk PT LJU. “Penambahan penyertaan modal dimak­ sudkan untuk memperluas investasi daerah dan mem­ perbaiki struktur permodalan

guna meningkatkan kapasi­ tas usaha perusahaan milik daerah melalui penambahan penyertaan modal daerah berupa aset tanah milik Pem­ prov Lampung,” kata Imam menyampaikan pandangan fraksinya dalam rapat paripur­

Kami harapkan menambah penerapannya kalau sudah jadi perda dan pajak rokok kita bisa bertambah. na DPRD Provinsi Lampung dan Pemprov Lampung di kompleks kantor gubernur Lampung, Selasa (20/10). Fraksi PKS, kata Imam, juga menyetujui penambahan pe­ nyertaan modal kepada Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) PT

SPC sebesar Rp100 juta dan PT SSL sebesar Rp100 juta dalam bentuk saham. Namun, kata Imam, fraksi­ nya juga meminta hal ini harus diseimbangkan dengan pem­ berian modal BUMD seperti Bank Lampung. Di sisi lain, Fraksi PKB men­ dukung sepenuhnya perda tentang rembuk pekon, karena adanya nota kesepahaman antara Pemprov dan DPRD, Polda, maupun Lanal tentang ketertiban wilayah dalam men­ ciptakan suasana nyaman dan kondusif demi pemba­ngunan di Lampung. Begitu pula de­ ngan juru bicara dari Fraksi Demokrat, Muhamad Junaedi, yang mendukung adanya rap­ erda rembuk pekon.

Rokok Terkait kawasan tanpa rokok (KTR), Imam menyatakan hal itu merupakan amanat UU No. 36 Tahun 2009. Fraksinya men­ gusulkan pada gubernur ba­

gaimana membatasi akses pada anak-anak untuk mendapatkan rokok dan berapa data perokok anak-anak di Lampung. Hal yang sama juga dika­ takan Muhamad Junaedi yang menyatakan perlunya mene­ tapkan wilayah bebas rokok di Lampung dan memberikan sanksi bagi yang melanggar. Menanggapi hal tersebut, Ke p a l a D i n a s Ke s e h a t a n Provinsi Lampung Reihana mengatakan sebelumnya su­ dah ada peraturan gubernur (pergub) bebas rokok dan mela­ lui perda ini diharapkan pera­ turan semakin kuat diterap­kan dalam masyarakat. “Ini merupakan hasil tindak lanjut dari pergub sebelumnya. Kami harapkan menambah penerapannya kalau sudah jadi perda dan pajak rokok kita bisa bertambah,” kata Reihana seusai rapat paripurna, Selasa (20/10). (K3) firman@lampungpost.co.id

Pengelola Hutan Produksi Demplot Komoditas Pangan

Hendro Widjanarko Kepala Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah VI C

KESATUAN Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Lampung akan melakukan demplot tana­ man pangan di kawasan hu­ tan produksi (KHP) Register 47 (Umbulan SP 4 Harapan­ jaya), KPHP Way Terusan, dan KHP Register 40 Gedongwani (Karangrejo) masing-masing seluas 10 hektare. Hal itu disampaikan Kepala Balai Pemantauan Pemanfaa­ tan Hutan Produksi Wilayah VI C Hendro Widjanarko. Menu­ rutnya, pekerjaan demplot dengan tumpang sari akan dilakukan pada musim tanam 2015 yang dimulai November mendatang. “Program ini dilakukan un­ tuk merestorasi hutan produksi Lampung melalui pola agroforestry yang menghasilkan produksi tambahan berupa tanaman padi dengan uji coba teknik silvikultur dan uji coba kemitraan antara KPHP dan

masyarakat,” kata Hendro saat rapat persiapan pelaksanaan demplot bersama stakeholder lainnya di ruang rapat balai tersebut, Selasa (20/10). Ia mengatakan tujuan pro­ gram ini antara lain menguji coba pola kemitraan antara KPHP dan masyarakat untuk restorasi hutan dan meningkat­ kan kesejahteraan masyarakat, mendukung program kedaula­ tan pangan, dan membangun wilayah dari pinggiran. “Dengan demplot kedaulatan pangan di hutan produksi ini, diharapkan dapat membantu sektor pertanian Lampung untuk mencapai target pe­ ningkatan produksi 1 juta ton,” ujarnya. Hendro melanjutkan hutan produksi yang ada di Lampung seluas 225 ribu ha. Untuk di KHP Register 47 KPHP Way Terusan memiliki luas 12.500 ha, sedangkan di KHP Register 40 Gedongwani (Karangrejo) seluas 32 ribu Ha. Di sisi lain, Kasi Kelembagaan DAS Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BP DAS) Way Se­ putih-Way Sekampung di Dinas Kehutanan Provinsi Lampung Idi Bantara mengatakan per­ lunya petugas KPHP untuk me­ ningkatkan kepercayaan petani terhadap program pemerintah dan membangun ikatan emosi dengan petani. (UMB/K3)

TOILET RSUDAM. Pengunjung mencoba toilet Gedung Mahan Munyai VVIP Rumah Sakit Abdul Moeloek, Bandar Lampung, Selasa (20/10). Sejumlah peralatan tidak berfungsi dan terdapat lampu yang hampir copot di bagian depan toilet. n LAMPUNG POST/ IKHSAN DWI NUR SATRIO

KEBERADAAN perusahaan daerah PT Wahana Raha­ rja dinilai terus merugi­ kan keuangan Pemerintah Provinsi Lampung. Bahkan, untuk tahun berjalan, per­ usahaan yang dipimpin An­ shori Djausal itu mengalami kerugian hampir Rp2 miliar. Atas alasan itu, Komisi III DPRD Lampung memberikan dua opsi, yakni perusahaan dimerger atau mengganti seluruh person yang ada. “Untuk PT Wahana Rahar­ ja, tahun berjalan ini saja mengalami kerugian hampir Rp2 miliar. Mau dibubarkan sudah 30 tahun ini berjalan. Solusi pertama direktur utama diganti atau dimerg­ er,” kata anggota Komisi III DPRD Lampung, Noverisman Subing, di hadapan seluruh satuan kerja penghasil PAD saat rapat dengar pendapat di aula rapat utama DPRD,

Selasa (20/10). Dari hasil kajian komisi­ nya, PT Wahana Raharja harus mereformasi struktur organisasi dan menggantinya dengan sumber daya manu­ sia yang fokus dan berlatar belakang pengusaha, bukan birokrat. “Menurut kami, Ansori Djausal harus diganti dan legawa. Pemikirannya sebagai akademisi kan beda dengan pemikiran pengusa­ ha,” ujar politikus PKB itu. Berbeda dengan itu, BUMD lainnya, Lampung Jasa Utama (LJU), masih mendapat du­ kungan dari legislatif. Wakil Ketua Komisi III Muhammad Djunaidi menilai dirut LJU yang baru, Andi Jauhari Yusuf, mampu menutupi potensi kerugian tahun 2015 yang sebelumnya ditaksir menca­ pai Rp300 juta lebih, hingga mampu menyumbang laba Rp103 juta. (EKA/MAN/K3)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

RAPAT PAD LAMPUNG. Sekretaris Komisi III DPRD Lampung Tony Eka Candra, Ketua Komisi III Ikhwan Fadil Ibrahim (tengah), dan Wakil Ketua Komisi III Muhammad Djunaidi memimpin rapat dengar pendapat bersama 18 satker penghasil PAD di ruang rapat besar komisi DPRD Lampung, Bandar Lampung, Selasa (20/10).

Pemkot Beri Bantuan Mobil ke Denpom PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung memberikan bantuan kepada Detasemen Polisi Militer (Denpom) Lam­ pung berupa satu unit mobil operasional untuk membantu tugas kepolisian militer. Penjabat (Pj) Wali Kota Bandar Lampung Sulpakar menyampaikan pemberian bantuan ini murni dari Pem­ kot Bandar Lampung untuk membantu Denpom dalam melaksankan tugas. “Ini semata-mata untuk membantu pelaksanaan tu­ gas, tidak ada tujuan lain,” katanya saat menyampai­ kan sambutan penyerahan kendaraan operasional ke­ pada Komandan Denpom (Dandenpom) Lampung di halaman kantor pemerintah setempat, Selasa (20/10). Sulpakar melanjutkan ba­

nyak permasalahan di Bandar Lampung, termasuk keama­ nan. Mengingat kendaraan operasional Denpom terbatas, Pemkot setempat mencoba membantu meringankan ken­ dala tersebut dengan mem­ beri kendaraan operasional berupa satu unit mobil jenis Kijang Innova tipe J. Semua persoalan di Bandar Lampung, kata dia, adalah tanggung jawab pemerintah. Sulpakar berharap dengan diberikannya bantuan ken­ daraan operasional ini, Den­ pom dapat melaksanakan tu­ gas sesuai dengan fungsinya. Ia berpesan kepada pener­ ima bantuan untuk merawat kendaraan tersebut. “Mudahmudahan ini dimanfaatkan dengan baik. Jaga baik-baik, jangan lupa dirawat,” ka­ tanya. (*14/K3)

Pj Wali Kota akan Tinjau Pelanggaran Hak Pejalan Kaki PENJABAT (PJ) Wali Kota Ban­ dar Lampung Sulpakar akan meninjau hak pengguna jalan kaki di Kota Bandar Lampung yang terabaikan. Pasalnya, lebih dari 20 meter trotoar yang berlokasi di depan SMPN 22 (depan Museum Lampung) digusur kemudian dijadikan tempat parkir untuk para orang tua siswa yang men­ jemput anaknya sepulang sekolah. Menanggapi hal itu, Sul­

pakar mengatakan akan me­ ninjau bentuk pelanggaran yang dilakukan tersebut. “Ya enggak boleh, itu kan untuk pejalan kaki. Nanti kami lihat di lokasi,” ujar mantan Kepala Biro Aset dan Perlengkapan Provinsi Lampung ini ditemui di kantor setempat, Selasa (20/10). Sulpakar mengatakan ka­ rena hal tersebut telah me­ langgar hak pejalan kaki, dia mengimbau dan segera

mungkin menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum un­ tuk melakukan perbaikan kembali. Di sisi lain, Muklas E Bastari, anggota Komisi III DPRD Kota, mengatakan supaya trotoar tersebut dibuat seperti sedia kala. “Harus dibentuk lagi seperti semula. Itu kan untuk pejalan kaki, kok diratakan dengan aspal, berarti hak pe­ jalan kaki sudah dilupakan,” kata Muklas.

Ia melanjutkan dinas terkait harus mengembali­ kan hak pejalan kaki itu seperti yang dibuat terda­ hulu. Di samping menambah kemacetan di lokasi saat jam pulang kerja, fasilitas umum tidak diperbolehkan diubah. Selain trotoar, kata Muklas, petugas pengatur lalu lintas yang ada di lokasi harus diper­ banyak untuk menghindari kemacetan saat jam pulang

sekolah siswa SMP di lokasi tersebut. Pemantauan di lokasi, lebih dari 20 meter fasilitas umum berupa trotoar untuk pejalan kaki dirusak dan diratakan dengan aspal. Setiap jam pulang sekolah, hampir di sepanjang jalan yang tanpa trotoar itu dipenuhi parkiran sepeda motor. Akibat­ nya, setiap jam pulang kerja di lokasi itu terjadi kemacetan setiap harinya. (*14/K3)


Rabu, 21 Oktober 2015

DAERAH

LAMPUNG POST

10 Ha Lahan dan 1 Rumah Terbakar

PADAMKAN API

Satu unit mobil pemadam kebakaran kesulitan menjinakkan api karena angin sangat kencang saat kebakaran terjadi. TONGAM ROSARIO

K

URANG lebih 10 hektare (ha) lahan dan satu rumah ludes dilalap si jago merah di Desa Gunungsakti, Kecamatan Menggala Selatan, Kabupaten Mesuji, Selasa (20/10), sekitar pukul 09.00. Kebakaran itu tersebar di tiga titik api. Satu unit mobil pemadam kebakaran kesulitan menjinakkan api karena angin sangat kencang saat kebakaran terjadi. Linda (24), warga setempat, mengatakan sebelum timbul kobaran api, dia melihat ada seorang laki-laki yang belum diketahui identitasnya membakar semak-semak. Namun, saat ditanya orang itu tidak mengakui telah membakar lahan semak-semak. “Saya sempat melihat orang membakar di balik pohon kelapa sawit. Ketika saya tanya, orang itu tidak mengakui. Saya sudah ketakutan, karena api telah mendekat ke rumah saya,” kata Linda. Akibat kebakaran lahan itu, lanjut Linda, satu rumah kosong sekitar 100 meter di belakang rumahnya ludes terbakar. “Beruntung mobil pemadam kebakaran ce pat datang. Tapi, api nyaris melalap bangunan Yayasan Pondok Pesantren Bahari Al-Islam, yang juga berada di belakang rumah saya,” kata dia.

Kesulitan Gunawan, anggota tim pemadam kebakaran, mengatakan lahan yang terbakar kurang lebih 10 hektare berada di tiga titik. Saat ini dia

dan timnya berusaha memadamkan api. Pikahnya kesulitan memadamkan api karena hanya satu unit mobil pemadam kebakaran beroperasi. “Kami mengalami kesulitan mematikan api karena hanya ada satu mobil damkar yang beroperasi di Menggala. Tapi, kami tetap berusaha untuk terus mematikan api,” kata dia. Sedangkan anggota tim pemadam kebakaran yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan saat ini dalam sehari pihaknya mendapatkan 3—4 laporan adanya kebakaran dari warga.

Namun, saat ini hanya satu unit mobil yang siaga. “Sudah tidak tahu berapa hektare lahan yang telah terbakar karena dalam satu hari kami dapat tiga sampai empat laporan dari warga adanya kebakaran. Namun, saat ini hanya satu unit mobil yang siaga.” Dia juga menjelaskan dari tiga unit mobil pemadam kebakaran, satu berada di Menggala, satu unit di Unit II, dan satu unit lagi masih berada di bengkel. Dari pemantauan Lampung Post, mobil damkar berusaha memadamkan api karena kobaran api masih menyala. Padahal, api tersebut sebelumnya telah padam, tetapi kembali muncul. (D1)

Satu unit mobil pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang melahap satu rumah kosong di Desa Gunungsakti, Kabupaten Tulangbawang, Selasa (20/10). Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, tetapi 10 lahan semak-semak ludes terbakar.

n LAMPUNG POST/TONGAM ROSARIO

Tiga Sekolah Jadi Duta Lambar LINGKUNGAN sekolah yang sehat merupakan implementasi program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Karena UKS adalah wahana penting dan strategis serta efektif dan efisien sebagai penyebaran informasi kesehatan, terutama bagi anak didik sebagai sasarannya. Pernyataan itu dikatakan Wakil Bupati Lampung Barat Makmur Azhari saat menerima tim penilai Lomba Sekolah Sehat (LSS-UKS) Provinsi Lampung di SMAN 1 Sukau, Selasa (20/10). Selain tim penilai LSSUKS Provinsi Lampung, kegiatan itu juga diikuti tim penilai dari Dinas Kesehatan, UKS Pusat, dan para kepala satuan unit kerja terkait. Penilaian lomba LSS dan

UKS tahun ini diselenggarakan di tiga tempat: di SMAN 1 Sukau (Sukau), SMP Bhaktimulya Suoh (Suoh), dan SDN 3 Way Mengaku (Balikbukit). Ajang penilaian LSS ini sebagai upaya meningkatkan motivasi jajaran pemerintah dan dunia pendidikan di Lampung Barat. Tujuannya, agar lebih bersemangat dan giat lagi dalam mengintegrasikan pemikiran tentang kegiatan usaha peningkatan kesehatan sekolah menuju sekolah yang sehat dan berstandar nasional bahkan internasional. “Lomba LSS-UKS ini hendaknya dapat dijadikan sebagai motivasi dalam meningkatkan upaya sekolah yang sehat berstandar nasional,”

Petani memanen tomat di lahan sawah yang biasa ditanam padi. Walau kemarau, petani masih dapat tersenyum lebar lantaran dari 1/4 hektare lahan sawah dapat menghasilkan lebih kurang 5 kuintal tomat jenis servo, dengan harga jual mencapai Rp4.000/kg ke pengepul.

tongamrosario@lampungpost.co.id

melainkan sudah sejak awal pengerjaan diduga tidak sesuai dengan rancangan anggaran biaya (RAB). Persoalan itu telah disampaikan kepada rekanan, tetapi tidak kunjung diperbaiki hingga terjadi pembongkaran. Mencuatnya pemberitaan pembongkaran proyek jaringan irigasi yang dimuat media, ibarat penomena gunung es yang hanya tampak di ujung dan tidak menutup kemungkinan banyak lagi persoalan di lapangan. Untuk itu, aparat penegak hukum diminta untuk peka dan menindaklanjuti persoalan tersebut. “Inikan heboh karena dimuat media, coba kalau tidak, mana ada yang tahu, jangan-jangan proyek lain lebih parah,” kata Romuda, warga Way Tenong, di komplek Pemkab Lambar, kemarin. Kasus itu, kata dia, seharusnya menjadi pintu masuk bagi aparat penegak hukum untuk meng-cross check realisasi proyek-proyek di Lampung Barat dan menindaklanjutinya, sehingga tidak ada lagi persoalan di lapangan. “Harus ada langkah tegas, supaya pembangunan tidak asal jadi dan bermasalah. Bayangkan, kasus yang sudah mencuat saja orang dinasnya susah ditemui. Kalau memang enggak ada persoalan pasti dinas juga enggak seperti ini,” kata dia. (RIP/D1)

kata Makmur. Kegiatan lomba LSS-UKS hendaknya tidak hanya dianggap sebagai acara seremonial. Sebaliknya, momentum ini diharapkan dapat memperbaiki keadaan di sekolah dengan membiasakan diri hidup sehat. Sebab, dengan dibangunnya budaya usaha sekolah baik yang dan sehat, akan dapat mewujudkan SDM andal. “Sekalipun tidak ikut kegiatan lomba penilaian, upaya untuk menjaga lingkungan sekolah harus tetap dilakukan. Penerapan hidup sehat bagi peserta didik di lingkungan sekolah harus diupayakan, sehingga sarana dan tempat belajar juga turut mendukung menciptakan SDM yang berkualitas,” kata dia. (ELI/D1)

PANEN TOMAT

Pemborong Mengaku Ditipu Kepala Tukang PIHAK rekanan proyek pembangunan jaringan irigasi Way Campang di Pekon Mutaralam, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat, berdalih sempat terhenti pengerjaannya akibat ditipu kepala tukang. “Ya, masalahnya ada miskomunikasi antara pekerja dan kepala tukang, hal itu terkait pembayaran upah. Sampai saat ini, saya juga belum bertemu dengan kepala tukang,” kata Iwan, rekanan pengerjaan proyek jaringan irigasi senilai Rp297 juta, kemarin. Dia juga mengatakan sejauh ini tidak ada pembongkaran jaringan irigasi yang dibangun, tetapi hanya perbaikan. Selain itu, dia juga mengklaim pengerjaan sudah sesuai bestek yang ditentukan dinas. “Itu bukan pembongkaran, itu perbaikan. Jadi, masalahnya hanya di pembayaran, tetapi berapa nilai yang belum dibayarkan saya kurang tahu,” kata dia. Iwan juga menjelaskan proses pengerjaan proyek itu masih dalam masa kontrak. Dia juga telah mengganti pekerja sehingga dia meyakinkan pekerjaan akan selesai tepat waktu. “Sekarang sudah mulai dikerjakan lagi sama tukang yang baru.” Sebelumnya, Ipan, konsultan proyek itu mengatakan permasalahan proyek tersebut bukan hanya pada pembayaran upah tukang,

7

n LAMPUNG POST/ANTON NUGROHO

Pengiriman Paket Ganja 2 Kg Gagal S AT U A N N a r k o b a P o l r e s Lampung Selatan kembali menggagalkan pengiriman paket ganja kering seberat 2 kg asal Aceh di Seaport Interdiction, Pelabuhan Bakauheni, Jumat (16/10), sekitar pukul 14.30. Pengiriman daun haram itu menggunakan jasa pengiriman barang Paket Indah Logistik Cargo. Ganja dipaket menggunakan kardus akan dikirim ke Jakarta menggunakan kendaraan mobil boks jasa pengiriman BM-8821-QU dengan tujuan Syamsul yang beralamatkan Cipaku 1 Pasar Santa Lantai II, Padma, Jakarta

Selatan. Kepala Satuan Narkoba Polres Lampung Selatan Iptu M Rhobby Syahferry, mendampingi Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra, mengatakan berdasarkan nama dan alamat i t u p i h a k nya m e l a k u k a n pengembangan. “Setelah dipastikan petugas bahwa paket berisi ganja, kami langsung melakukan pengembangan,” kata Rhobby, di kantornya, Selasa (20/10). Hasilnya, kata dia, petugas pun meringkus penerima barang tersebut, yakni Novianto Nugroho (19), warga Jalan

Peninggaran Timur Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dan Imam Septiadi (25), warga Gang Lorong II No. 47 A, Kelurahan Alur, Kecamatan Medanmaimun, Kota Medan, Sumut. “Mereka diringkus pada saat akan mengambil paket ganja tersebut di Pasar Santa Kebayoran Baru, Minggu (18/10), sekitar pukul 16.00,” ujarnya. Berdasarkan keterangan tersangka, kata Rhobby, ganja seberat 2 kg tersebut mereka pesan atau beli dari RD (DPO) warga Medan dengan harga Rp6 juta. “Rencananya ganja akan diedarkan di daerah Jakarta,” kata dia. (*3/D3)

Tiga Hari, 17 Tersangka Narkoba-Judi Dibekuk KEPOLISIAN Resor Lampung Tengah menangkap 12 tersangka penyalahgunaan narkoba dan lima pelaku perjudian dalam tiga hari terakhir. Kapolres Lampung Tengah AKBP Dono Sembodo menegaskan pernyataan perang pada narkoba dan perjudian bukan omong kosong. Ia telah memerintahkan jajarannya, mulai dari Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 hingga polsek untuk terus mengawasi dan menindak pelaku penyalahgunaan narkoba dan perjudian. Sebagai bukti, dalam tiga hari terakhir, polisi telah menangkap 12 tersangka kasus narkoba dari Trimurjo, Terbanggibesar, Anaktuha, dan Padangratu. Selain itu, dari Kampung Sriwijaya, Anaktuha, juga ditangkap lima pelaku perjudian.

“Kami menyatakan perang terhadap narkoba dan perjudian. Ini ungkap kasus dalam tiga hari terakhir,” kata Kapolres saat ekspos di Mapolres, Selasa (20/10). Dari para tersangka penyalahgunaan narkoba, polisi menyita 2 gram sabu-sabu, 1 ampel ganja kering, 4 alat isap, korek api, sisa lintingan ganja, dan 2 telepon genggam. Menurut Kapolres, pihaknya juga intens memburu tersangka pencurian, pembegalan, dan kejahatan jalanan yang lain. Sementara Kasat Reskrim A K P H a r to A g u n g m e n erangkan terkait kasus perjudian, kelima tersangka yang berhasil dibekuk merupakan tindak lanjut l a p o r a n m a sya r a k at . I a mengatakan selama ini masyarakat resah dengan banyaknya praktik perjudian. (WAH/D3)

Ajudan Sekkab Tertangkap Nyabu SEKRETARIS Kabupaten (Sekkab) Pesawaran Hendarma terkejut ihwal informasi penangkapan ajudannya berinisial AS oleh petugas Direktorat Narkoba Polda Lampung di rumahnya, Sukaraja, Pesawaran, Selasa (20/10). “Astagfirullah, saya belum tahu informasi itu. Memang dua hari ini dia tidak masuk (Senin—Selasa, red). Katanya dia izin sakit,” ujar Hendarma melalui sambungan telepon, kemarin. Untuk memastikan kebenarannya, Hendarma mengatakan akan mengecek serta menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian dan belum bersedia memberikan tanggapan. “Terima kasih sebelumnya informasinya. Kebenarannya juga belum bisa dipastikan, apakah benar atau tidak. Informasi itu akan kami cek dulu. Saya menunggu kepastian atau keterangan resmi

dari petugas kepolisian,” ujarnya. Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Post, AS yang mengaku bertugas sebagai ajudan Sekkab Pesawaran itu dibekuk aparat dari Direktorat Narkoba Polda Lampung di kediamannya bersama satu rekannya yang belum diketahui identitasnya. Saat penggerebekan, terdapat dua mobil petugas dari Dirnarkoba di rumah AS. Secara terpisah, Kasubdit I Ditres Narkoba Polda Lampung AKBP Raswanto Hadiwibowo membenarkan telah mengamankan tersangka berinisal AS. Menurutnya, penangkapan AS merupakan hasil pengembangan dari tersangka AT yang telah lebih dulu ditangkap petugas di depan Gedung Bagas Raya, Way Halim. Dari tangan tersangka AT, petugas menyita 2,9 gram sabu-sabu. (AMR/DEN/D3)

Kesbangpol Lampura Dukung Pembangunan Daerah GUNA mendukung pelaksanaan pembangunan di Lampung Utara pada masa kepemimpinan Bupati Agung Ilmu Mangkunegara dan Wakil Bupati Sri Widodo, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) setempat siap melaksanakan tugas dan fungsi pokoknya. Kepala Badan Kesbangpol Lampura Murni Rizal mengatakan tahun ini pihaknya telah melaksanakan berbagai kegiatan yang bertujuan men-

dukung pelaksanaan pembangunan di kabupaten tertua di Lampung itu. Misalnya, sosialisasi undangundang bidang politik, pelatihan sistem pengamanan kota (sispamkota), dan mencatat kejadian dan berkoordinasi dengan TNI-Polri dalam hal penanganan masalah keamanan. Sosialisasi UU bidang politik, kata dia, dilaksanakan di empat kecamatan dengan peserta 400 orang, yakni di Kecamatan Abung Selatan, Kotabumi

Utara, Abung Tengah dan Sungkaijaya. Pesertanya anggota Uspika kecamatan, kepala desa, tokoh agama, masyarakat, pemuda, serta pelajar. “Materi yang disampaikan adalah peran pemda dalam pembinaan pendidikan politik, membangun partisipasi masyarakat dalam pemilu dan pemilukada, serta pemilu wujud demokrasi rakyat,” ujarnya, Selasa (20/10). Kemudian, pelatihan sismpamkota, lanjut Murni, ber-

tujuan mewujudkan sistem pengamanan secara terpadu, memberikan pandangan dan wawasan kepada peserta, serta menciptakan satuan tugas pengamanan kota (satgas sispam kota) dengan peserta 200 orang, terdiri dari unsur Polri, TNI, PNS, ormas, dan LSM. “Hasilnya memberikan wawasan dalam hal penanganan setiap gangguan keamanan yang terjadi, sehingga dapat menyelesaikan permasalahan lebih baik dan bijak,” kata Murni.

Dalam masalah penanganan keamanan, pihaknya telah melaksanakan perdamaian antarmasyarakat yang bertikai di Kecamatan Sungkaijaya, berberapa waktu lalu. Hal itu dipicu masalah kesalahpahaman antarwarga karena kasus pembegalan. “Kegiatan dengan melaksanakan koordinasi bersama aparat TNI-Polri setempat guna meminimalisasi konflik berkepanjangan di tengah masyarakat.” (CK5/LEH/D1)


DAERAH

Rabu, 21 Oktober 2015

LAMPUNG POST

Pembangunan PLTM Sukarame Dimulai

DAK Dikdas Memasuki Kegiatan Fisik DANA alokasi khusus (DAK) bidang pendidikan dasar (dikdas) Kabupaten Lampung Barat 2015 saat ini memasuki proses pelaksanaaan kegiatan fisik. Sementara pelaksanaan DAK SMA/SMK telah memasuki masa penyelesaian. “Semua berkas DAK dikdas yaitu SD dan SMP, saat ini sudah masuk untuk diproses pencairan pelaksanaan fisik tahap pertama,” kata Kabid Sarpras Dinas Pendidikan Lambar Hermanto mendampingi Kadisdik Nukman, Selasa (20/10). Herman menjelaskan total DAK pendidikan Lambar secara keseluruhan mencapai Rp29,047 miliar. Jumlah itu terdiri dari DAK awal Rp26,405 miliar ditambah dana pendamping Rp2,192 miliar. Dari jumlah itu, Rp12,759 miliar untuk DAK SD. Kemudian untuk SMP Rp5,702 miliar, SMA Rp5,491 miliar, dan SMK Rp5,093 miliar. DAK SD akan digunakan untuk pengadaan sarana peningkatan mutu pendidikan sebesar Rp2,6 miliar. Kemudian untuk rehabilitasi sedang ruang pembelajaran atau ruang penunjang termasuk perabot Rp8,9 miliar. Untuk pembangunan ruang kelas baru (RKB) Rp453 juta lebih. Pembangunan perpustakaan Rp288 juta dan pembangunan jamban siswa termasuk sanitasi Rp504 juta. Sementara DAK SMP sebesar Rp5,702 miliar, sebanyak Rp1,154 miliar untuk pengadaan sarana peningkatan mutu pendidikan. Kemudian, rehabilitasi ruang pembelajaran termasuk penunjang pendidikan dan perabot Rp3,5 miliar, pembangunan RKB dan perabot Rp835 juta, dan pembangunan jamban siswa Rp163 juta. Progr am pe mbang unan melalui DAK SD dan SMP itu saat ini memasuki proses pencairan untuk pelaksanaan fisik tahap satu. Sementara DAK SMA dan SMK, lanjutnya, prosesnya saat ini telah memasuki masa penyelesaian kegiatan. (ELI/D1)

n LAMPUNG POST/ARIPSAH

PEMBANGUNAN PLTM. Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri (topi merah), anggota DPR Ismayatun (jilbab kuning), dan sejumlah pejabat Lambar mendengar penjelasan rencana pembangunan PLTM Sukarame, Batubrak, dari pihak PT Lampung Hydro Energi, Selasa (20/10).

Panitia Desak Gubernur Kirim Berkas Pemekaran Desakan itu merupakan tindak lanjut paripurna persetujuan pemekaran Lampung Tengah yang digelar DPRD Lampung sehari sebelumnya. WAHYU PAMUNGKAS

P

ANITIA pemekaran Kabupaten Lampung Tengah mendesak Gubernur Lampung segera menyerahkan berkas pemekaran ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) agar cepat dikaji. Targetnya, akhir 2016 pemekaran itu selesai di tingkat pusat sehingga pada 2017 kabupaten Seputih Barat dan Seputih Timur lepas dari kabupaten. Ketua Panitia Pemekaran Seputih Barat, Raden Zugiri, Selasa (20/10), mengatakan desakan kepada Gubernur Lampung itu merupakan tindak lanjut paripurna persetujuan pemekaran Lampung Tengah yang digelar DPRD Lampung sehari sebelumnya. Menurut Zugiri, panitia dan Pemprov Lampung sebenarnya telah memiliki kesepakatan untuk berupaya mendorong percepatan pemekaran. Bahkan,

panitia dan Gubernur juga sepakat untuk bersama-sama mendorong agar pemekaran itu terealisasi pada 2017. “Dengan pemekaran itu, pembangunan akan lebih merata dan pengawasan lebih mudah. Mudah-mudahan terealisasi 2017,” kata dia. Anggota DPRD Lamteng itu mengaku sudah berkomunikasi intensif dengan Pemerintah Pusat melalui lembagalembaga terkait. “Kami optimistis tidak akan ada kendala yang berarti. PDIP kan partai besar, jadi dengan dukungan PDIP tidak ada kendala,” kata Zugiri. Jika terealisasi, Lamteng akan dipecah menjadi tiga kabupaten, yakni Lampung Tengah sebagai kabupaten induk dan dua daerah otonomi baru (DOB) Seputih Timur dan Seputih Barat.

Apresiasi Gubernur Seputih Barat rencananya terdiri dari sembilan kecamatan, yaitu Anakratu Aji, Anaktuha, Padangratu, Pubian, Sendangagung, Selagailingga, Kalirejo, Bangunrejo, dan Bekri. Sementara Seputih Timur sebanyak sepuluh kecamatan, yaitu Seputihraman, Seputihbanyak, Way Seputih, Rumbia, Putrarumbia,

Buminabung, Seputihsurabaya, Bandarsurabaya, Bandarmataran, dan Seputihmataram. Masyarakat memberikan apresiasi kepada Gubenur M Ridho Ficardo dan DPRD Lampung yang telah mengesahkan dan menyetujui pemekaran Lampung Tengah menjadi tiga calon kabupaten baru. “Kami sebagai warga berharap agar tujuan pemekaran Lampung Tengah menjadi tiga kabupaten demi percepatan pembangunan. Baik itu fisik dan nonfisik (SDM), rentang kendali pemerintahan semakin dekat serta faktor keamanan dan kenyamanan,” kata Edwar Kusuma, warga Bandarsurabaya, Lampung Tengah, kepada Lampung Post, Selasa (20/10). Menurut Edwar, yang juga Sekretaris Umum DPW Asosiasi Badan Permusyarawaratan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Provinsi Lampung, secara fisik wilayah Lampung Tengah bagian timur dan barat masih jauh tertinggal pembangunannya jika dibanding dengan ibu kota kabupaten Gunungsugih dan sekitarnya. (CK5/D1) wahyupamungkas@lampungpost.co.id

339 Jemaah Haji Lampura Pulang SEBANYAK 339 jemaah haji asal Kabupaten Lampung Utara (Lampura) tiba di daerahnya. Penyambutan tamu Allah itu dilaksanakan di halaman Islamic Center Kotabumi, Selasa (20/10). “Alhamdulillah, hari ini sebanyak 339 jemaah haji kloter 30 asal Lampura telah tiba dalam keadaan sehat walafiat, setelah lebih kurang 40 hari berada di Tanah Suci Mekah. Untuk itu, nama pribadi maupun sebagai pimpinan daerah dan masyarakat mengucapkan selamat datang kembali kepada ke kampung halaman,” kata Sekkab Lampura Samsir. Samsir yang mewakili Bupati Lampura Agung Ilmu Mangkunegara mengatakan dari 346 jemaah haji Lampura yang berangkat, 339 jemaah yang kembali ke Tanah Air. Sementara 7 jemaah tidak kembali karena dua jemaah meninggal dunia di Tanah Suci. Selain itu, satu jemaah dalam perawatan medis di Madinah karena sakit dan empat jemaah dalam tanajul. “Dua jemaah haji asal Lampura yang meninggal bernama Rohani Sekalung Binti Abdullah, warga Desa Ketapang, Kecamatan Sungkai Selatan. Dan, Dawam Mulyorejo dari Desa Negararatu, Kecamatan

8

Sungkai Utara, setelah melaksanakan wukuf di Arafah.” Selain itu, seorang jemaah haji, M Muthohari Sarjaya, warga Desa Negararatu, Kecamatan Sungkai Utara, masih dalam perawatan pascaoperasi di Rumah Sakit King Alfath Arab Saudi. Dia mengalami cedera akibat jatuh saat sedang melaksanakan ibadah di Masjid Nabawi. “Mari kita doakan semoga beliau segera diberikan kesembuhan sehingga dapat segera kembali berkumpul bersama keluarga,” kata Samsir. Pihaknya berharap setelah menunaikan ibadah haji, para jemaah bisa menjadi teladan dan penerang di lingkungan masyarakatnya masing-masing. Serta, menjadi lebih religius dalam mengamalkan ajaran Islam dengan baik, bukan hanya sekadar menghafalkan. Kebiasaan peningkatan ibadah di Tanah Suci tetap dipertahankan dan diamalkan dalam kehidupan seharihari. “Jadikanlah kebanggaan hati dan kebahagiaan karena telah terpilih sebagai tamu Allah swt sehingga dapat menjadi benteng diri dalam beribadah dan bersikap, agar selalu sesuai dengan tuntunan dan syariat agama,” kata Samsir. (CK5/D1)

PEMBANGUNAN Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Sukarame, Kecamatan Batubrak, Lampung Barat, oleh PT Lampung Hydro Energi dimulai. Peletakan batu pertama dipusatkan di Pekon Kerang, Kecamatan Batubrak, Selasa (20/10), dihadiri anggota DPR Ismayatun, Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri, Wakil Bupati Makmur Azhari, dan sejumlah pejabat teras Pemkab Lambar lainnya. Hadir pula Direktur PT Lampung Hydro Energi Ahmad Hartawan dan Direktur Utama Jaques Rebaude. Mukhlis Basri dalam sambutannya mengatakan daerah yang dipimpinnya memiliki banyak potensi pembangkit listrik, baik tenaga air maupun panas bumi. Pemerintah terus berupaya menggali potensi tersebut untuk bisa dikelola oleh pihak ketiga yang menguasai bidang energi. Untuk itu, pihaknya berterima kasih kepada PT Lampung Hydro Energi yang telah mulai melakukan pemban-

gunan pembangkit listrik di wilayah itu. “Kami punya banyak potensi energi listrik, tapi Lambar masih kekurangan listrik. Pembangunan ini diharapkan akan menjadi solusi persoalan yang dihadapi,” kata dia. D i r e k t u r P T L a mp u n g Hydro Enegi Ahmad Hartawan mengatakan tujuan dan visi pembangunan PLTMH itu untuk membantu program pemerintah dalam penyediaan tenaga energi terbarukan. Selain itu, juga mengembangkan pembangunan di kabupaten, khususnya Lambar, yang mempunyai potensi yang sangat besar. “Kalau proyek ini sukses, kami akan mengajak investor untuk berinvestasi di Lambar,” ujarnya. Pihaknya berharap masyarakat bisa bekerja sama dalam menunjang pembangunan PLTM dan menunjang pembangunan, infrastruktur, bisnis sektor usaha, sebagai fasilitas dan memberi banyak manfaat bagi masyarakat. (RIP/D1)

Mesuji Raih Penghargaan Swasembada Pangan PEMERINTAH Kabupaten Mesuji melalui Kepala Dinas Pertanian setempat Ancha Marta Utama mendapatkan penghargaan upaya khusus (Upsus) Swasembada Pangan 2015 dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian. Penghargaan itu diberikan kepada 10 kepala Dinas Pertanian se-Indonesia, dan Ancha menjadi satu-satunya kadis dari Provinsi Lampung yang menerima penghargaan itu. Penghargaan itu secara resmi disampaikan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian kepada Pemkab Mesuji melalui surat nomor 1279/TU.020/10/2015. Ancha mengatakan pihaknya hanya berusaha menjalankan tugas dengan sebaik mungkin. “Kami hanya mencoba menjalankan instruksi pimpinan dalam pengembangan pertanian. Tujuan akhirnya adalah menyejahterakan petani dan m e n u m b u h ke m b a n g k a n perekonomian masyarakat,” kata Ancha, melalui ponselnya, Selasa (20/10). Bupati Mesuji Khamamik sangat mengapresiasi peng-

hargaan yang diberikan dari Pemerintah Pusat itu. Pihaknya mengaku akan terus berupaya agar Pemkab Mesuji bisa lebih maju. “Pada akhirnya kami hanya berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat maupun dalam terselenggaranya pemerintahan yang baik di Mesuji. Kami sangat berterima kasih terhadap perhatian yang diberikan pemerintah maupun lembaga lain, melalui penghargaan seperti ini.” Dia juga berharap Pemerintah Pusat dapat terus menjadikan Mesuji sebagai kabupaten yang perlu didukung dalam pembangunan segala bidang. “Terutama bidang pertanian, kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur,” kata Khamamik di kantornya, kemarin. Sebelumnya, Kabupaten Mesuji sudah menyabet penghargaan dari Menteri Keuangan sebagai kabupaten dengan predikat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) pada 2014 dan 2015. “Intinya, kami akan memberikan hal yang terbaik kepada masyarakat,” kata Khamamik. (CK6/D1)

PNS Tubaba Gaduh Saat Upacara Ikrar Janji

n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

SAMBUT JEMAAH HAJI. Sekretaris Kabupaten Lampung Utara Samsir mewakili Bupati Agung Ilmu Mangkunegara menyambut kedatangan jemaah haji asal kabupaten itu di Islamic Center Kotabumi, Selasa (20/10).

Dirjen IKM Luncurkan Restrukturisasi Mesin GUNA mendukung pengembangan sektor usaha industri kecil dan menengah (IKM), Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (Dirjen IKM) Kementerian Perindustrian meluncurkan Program Restrukturisasi Mesin dan Peralatan IKM. Kepala Bidang Perindustrian Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Lampura Hasanuddin mengatakan program yang diluncurkan kementerian itu mendukung daya saing dan pengembangan

usaha kecil dan menengah (UKM). “Program restrukturisasi mesin dan peralatan membantu pelaku usaha IKM di Lampura,” kata dia. Sejak diluncurkannya program itu di Provinsi Lampung pada 2013, pelaku usaha yang mengikuti program tersebut dan melakukan pembelian mesin atau peralatan mulai Oktober 2013 akan menerima pengantian sekitar 30 persen dari harga beli. “Dengan pengembalian sekitar 30 persen dari nilai beli mesin atau peralatan industri

yang digunakan pelaku usaha IKM, berarti mereka telah menerima keuntungan ganda. Yaitu, dari keuntungan nilai dari mesin atau peralatan selama berproduksi dan tambahan modal usaha,” kata Hasanuddin. Untuk Provinsi Lampung, hanya dua wilayah yang mengajukan diri mengikuti program itu, yaitu Bandar Lampung dan Lampung Utara. Untuk Lampung Utara, IKM yang telah diajukan ke Kementerian Perindustrian adalah perusahaan roti. (YUD/D1)

SEJUMLAH pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) dinilai tidak serius mengikuti upacara pengambilan sumpah janji PNS yang digelar Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat, Selasa (20/10). Tidak seriusnya para PNS itu membuat Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan geram dan menegur para peserta yang terdengar gaduh. “Saya berharap sumpah janji ini bisa diikuti dengan serius,” kata Fauzi Hasan, menghentikan sambutan pada upacara itu. Sumpah janji itu diikuti sekitar 600 PNS struktural mulai dari pejabat eselon II, III, dan IV. Termasuk sejumlah sekretaris tiyuh (kampung), PNS kecamatan dan kelurahan. Sumpah janji itu merupakan salah satu syarat formal yang harus diikuti para PNS untuk memenuhi syarat pendataan PUPNS yang dilakukan Pemerintah Pusat dibuktikan dengan

sertifikat dari BKD. Fauzi Hasan mengatakan pengucapan sumpah janji merupakan salah satu wujud bukti kepatuhan terhadap perundang-undangan yang berlaku dan juga memiliki makna lain yang lebih mendalam bagi seorang aparatur pemerintah. “Sumpah janji itu dimaknai sebagai kesaksian di hadapan Tuhan Yang Maha Esa, yaitu sebuah tekad dan janji menjadi PNS yang memiliki komitmen, loyalitas, disiplin, jujur, serta bertanggung jawab,” kata dia. Dia berharap dengan dilakukannya upacara sumpah janji ini akan memberikan dapat perubahan yang positif, yakni makin berkembangnya jiwa pengabdian dan profesional dalam diri PNS. “Semua PNS harus mengikuti sumpah janji ini. Dengan upacara ini diharapkan dapat mengubah yang tidak baik menjadi baik,” ujarnya. (MER/D1)


±

Tidak Disiplin, Dua PNS Dipecat Pemecatan tersebut berdasarkan berita acara pemeriksaan dari Inspektorat dan SK bupati Lamsel tentang pemberhentian dengan tidak hormat. PERDHANA WIBYSONO

D

UA pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) dipecat karena me­ langgar disiplin pegawai. Berdasarkan informasi yang dihimpun di Kantor Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPL) Lamsel, kedua PNS yang dipecat terse­ but adalah Sekretaris Desa

Benar kedua pegawai tersebut diberhentikan. Mereka mendapatkan hukuman tingkat berat karena melanggar disiplin kerja.

±

(Sekdes) Mekarmulya, Keca­ matan Palas, Wasjan, karena tersandung kasus asusila, den­ gan SK Pemberhentian Bersifat Rahasia No. 800/471.06/2015 tertanggal 31 Agustus. Kemudian, Bibit Heru Wi­ dada, guru SDN 2 Desa Rejo­ mulyo, Kecamatan Jatiagung, diberhentikan karena tidak pernah melaksanakan tugas selama 5 bulan lebih dengan SK Pemberhentian Bersifat Rahasia No. 888/554/iv.08/2015 tertanggal 30 September. Kepala Bidang (Kabid) Pem­

binaan dan Pemberhentian Pegawai BKPL Lamsel Erwin Sukmajaya mengakui adanya dua PNS Lamsel yang pecat tersebut. “Benar kedua pegawai terse­ but diberhentikan. Mereka mendapatkan hukuman tingkat berat karena melanggar disip­ lin kerja. Ini sesuai dengan PP (Peraturan Pemerintah, red) No. 53 Tahun 2010 tentang Disi­ plin Pegawai,” kata dia di ruang kerjanya, Selasa (20/10). Dia mengatakan pemecatan itu sudah berdasarkan berita acara pemeriksaan (BAP) dari kantor Inspektorat dan ke­ mudian dikeluarkan surat keputusan (SK) bupati Lamsel tentang pemberhentian secara tidak hormat. Saat ditanya tentang kasus yang menimpa Selamat, man­ tan bendahara Dinas Pendidik­ an Lamsel atas dugaan kasus tindak pidana korupsi, Erwin, mengungkapkan pihaknya belum menerima laporan ter­ perinci terhadap pegawai yang bersangkutan. “Belum ada laporan mengenai Selamat. Sabar dululah,” ujarnya. Berdasarkan daftar reka­ pitulasi di BKPL Lamsel, ter­ dapat 13 PNS pensiun pada 2011—2015. Sementara itu, yang menerima hukuman (punishment) tingkat berat pada 2011 sebanyak 5 orang, 2012 sebanyak 6 orang, dan 2015 sebanyak 2 orang. (D2) perdhanawibysono@lampungpost.co.id

Penderita HIV/AIDS di Lamsel Meningkat

±

PENDERITA Human Immunode­ ficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) di Kabupaten Lampung Selatan terus meningkat setiap tahun. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, dari 18 kasus pada 2014 mening­ kat menjadi 22 penderita HIV/ AIDS sepanjang Januari hingga Oktober tahun ini. Kepala Seksi Penanggulan­ gan Penyakit (P2) Dinkes Lam­ sel Sumantri mengakui dari tahun ke tahun, penyebaran virus mematikan ini di Lam­ sel terus bertambah dan sulit terdeteksi. “Terus bertambahnya pen­ derita HIV/AIDS karena pen­ derita atau biasa disebut ODHA (orang hidup dengan HIV/ AIDS) cenderung menutup diri lantaran malu. Kalau sudah parah, baru memeriksakan diri secara rutin ke dokter atau rumah sakit. Saat itulah kami baru bisa mendeteksi dan melakukan berbagai lang­ kah, mulai pengobatan hingga penangkalan penyebaran vi­

rus itu,” kata Sumantri, saat dihubungi Selasa (20/10). Menurutnya, minimnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan bahaya HIV/ AIDS menjadi kendala dalam mencegah dan mengatasi vi­ rus tersebut. Ia menyebutkan penderita terbanyak berada di Kecamatan Bakauheni. Meski demikian, pihaknya terus berupaya menekan pe­ nyebaran HIV/AIDS dengan melakukan penyuluhan dan sosialisasi, antara lain mem­ bentuk Pos Pembinaan Ter­ padu (Pospindu) dan Voluntary Counseling and Testing (VCT) di puskesmas. Ia menjelaskan vi­ rus HIV dapat menular melalui darah, ASI, dan cairan kelamin, sedangkan faktor penyebaran penyakit ini adalah pergaulan bebas dan narkoba. Untuk menekan penyebaran HIV/AIDS, selain terus meman­ tau perkembangan penderita, Dinkes juga menjaga kondisi mental pasien dan memberi­ kan pemahaman akan bahaya penyakit tersebut. (KRI/D2)

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

BIMTEK DANA DESA. Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Lampung Selatan menggelar bimbingan teknis laporan penggunaan dana desa di aula Kecamatan Sidomulyo, Selasa (20/10). Kepala BPKAD Lamsel Minhairi memberikan meteri dalam bimtek tersebut.

±

±

DAERAH

rabu, 21 oktober 2015

±

±

CMYK

CMYK

LAMPUNG POST

9

Sukabakti Prioritaskan Bangun Jalan Onderlaag PEMERINTAH Desa Sukabakti, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), membangun jalan onderlaag sepanjang 600 meter dan lebar 3 meter di Dusun Lebungbaru. Pembangunan jalan produksi yang berasal dari anggaran dana desa itu guna mendu­ kung dinamika ekonomi dan sosial pada masyarakat set­ empat.

Kepala Desa (Kades) Suka­ bakti Yato S mengatakan se­ jak Pemerintah Pusat meng­ gulirkan bantuan dana desa ke setiap desa, pihaknya memprioritaskan pemban­ gunan jalan onderlaag. Jalan produksi itu bertujuan mem­ perlancar transportasi darat dalam mengangkut hasil bumi. “Sebelumnya, jalan tersebut

hanya berupa jalan tanah sehingga masyarakat mera­ sa kesulitan untuk aktivitas transportasi darat. Sebab, kalau turun hujan banyak kubangan air dan jalan men­ jadi licin. Jalan tembusan ke Dusun Sekurip, Desa Kuripan, Kecamatan Penengahan, itu banyak yang memanfaatkan untuk mengangkut hasil bumi, seperti pertanian dan perke­

bunan,” kata dia, saat ditemui di Kantor Kecamatan palas, Selasa (20/10). Untuk mendukung pem­ bangunan jalan onderlaag itu, kata Yato, dari alokasi anggaran dana desa sebesar Rp283,9 juta pihaknya juga membangun gorong-gorong sebanyak delapan unit yang masing-masing berukuran 3 x 5 meter, dengan 1 unit di

Dusun Selapan, 5 unit di Dusun Rantaumakmur, dan dua unit di Dusun Lebungbaru. “Yang mengerjakan jalan tersebut dari masyarakat kami sendiri. Selain itu, dari dana desa kami juga alokasikan un­ tuk pengadaan alat tulis kerja (ATK) tim penggerak PKK desa, dan kegiatan Karang Taruna berupa perlombaan-perlom­ baan,” ujarnya. (*2/D2)

±

BANGUN JALAN ONDERLAAG. Sejumlah warga melakukan pembangunan jalan onderlaag sepanjang sepanjang 600 meter dan lebar 3 meter di Dusun Lebungbaru, Desa Sukabakti, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Selasa (20/10). Pembangunan jalan yang merupakan prioritas desa tersebut berasal dari anggaran dana desa 2015. n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

Pj Wali Kota Metro Mutasi 35 Pegawai PENJABAT (Pj) Wali Kota Ach­ mad Chrisna Putra merombak jajarannya guna meningkat­ kan pelayanan masyarakat. Chrisna memutasi 35 pe ­ gawai, yang terdiri dari eselon II-B sebanyak 8 orang, eselon III (15), dan eselon IV (12). Pejabat eselon II yang dimutasi tersebut, antara lain Prayitno yang sebelumnya sebagai asisten II Sekretaris Kota Metro, menjadi kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Metro, menggantikan Imam Santoso. Kemudian, Kepala Badan Perencanaan Pem­ bangunan Daerah (Bappeda) Metro Haidarmansyah men­ jadi asisten II Sekkot Metro. Mutasi ini sesuai Surat Kepu­

tusan (SK) Wali Kota Nomor 821.22/731/LTD-3/03/2015. Pj Wali Kota Metro Chrisna menuturkan mutasi ini dilaku­ kan karena belum maksimal­ nya pelayanan. Oleh karena itu, dilaksanakan mutasi jaba­ tan agar muncul inovasi. Ia mencontohkan belum maksimalnya pelayanan terse­ but karena banyaknya keluhan dari kecamatan maupun pihak ketiga. “Pejabat digaji untuk menjadi pelayan masyarakat, bukan justru kinerjanya tidak baik,” ujar Chrisna saat melan­ tik pejabat baru di aula kantor Pemkot, Selasa (20/10). Chrisna pun meminta kepa­ da Kepala BPKAD yang baru, segera mempelajari masalahmasalah sebelumnya dan

membenahinya dengan baik. Pada kesempatan tersebut ia juga berpesan kepada Kepala Dinas Pendapatan Kota Metro yang baru agar meningkatkan dan mengevalusi pajak. “Ciptakan inovasi-inovasi dalam penarikan pajak. Lebih giat melakukan koreksi ke ke­ camatan-kecamatan. Sebab, potensi kita itu dari pendapat­ an pajak,” ujar Chrisna. Dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Kadispenda) Arif Djoko juga diganti Yusuf Kota Alam, yang semula menjabat kepala Di­ nas Sosial dan Tenaga Kerja. Sementara Kadis Sosnaker kini dijabat Elia Lusiana, yang sebelumnya kepala Perpusta­ kaan. (CAN/D2)

selintas

Anna Morinda Jadi Ketua Pramuka Metro ANNA Morinda terpilih menjadi ketua Pramuka Kota Metro pada Musyawarah Cabang (Muscab) di Gedung Pramuka setempat, Selasa (20/10). Anna meraih suara tertinggi pada pemilihan yang digelar secara demokrasi. Ia mengalahkan Djoko Mursito dengan raihan selisih dua suara. Anna yang kini menjabat ketua DPRD Metro mengantikan pejabat lama, Sudarsono, yang sebelumnya juga pernah menjabat ketua DPRD Metro. Usai pemilihan, Anna mengaku akan memimpin Kwartir Pramuka Cabang Metro ke depan lebih maju lagi. “Bukan soal kalah atau menang, melainkan jauh lebih penting bersatu bersamasama untuk membangun pramuka di Metro agar ke depan bisa lebih baik lagi,” ujarnya. Ia mengharapkan pramuka muda ikut berperan dan menjadi garda terdepan dalam membangun pramuka. Karena itu, ia mengharapkan agar para pengurus mampu memanajemen organisasi itu dengan baik.(CAN/D2)

±

Cuci Tangan Bukan Hanya Seremonial CUCI tangan menjadi salah satu upaya meningkatkan taraf hidup sehat masyarakat di Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng). Sebab itu, menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamteng Linda Wati, program cuci tangan bukan sebatas seremonial belaka dan harus dilakukan setiap hari. “Dengan tangan yang bersih, kesehatan masyarakat bisa dijamin dengan baik,” ujar dia melalui staf Bidang Promosi Kesehatan Masyarakat (PKM) Ratoyo, kemarin (20/10). Berkaitan dengan peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia, pada Rabu (28/10) mendatang Pemkab Lamteng akan melaksanakannya di Kampung Pujokerto. “Selain cuci tangan seperti biasa, akan dibagikan sarana air bersih pada masyarakat,” kata Ratoyo. Selain masyarakat melalui gerakan PKK, posyandu, dan elemen lainnya, Dinkes juga membidik masyarakat belia. Seperti anakanak sekolah yang kerap diberi penyuluhan pentingnya cuci tangan. “Masyarakat usia muda menjadi sasaran utama program ini. Kalau kebiasaan baik dimulai sejak dini kelak sampai dewasa akan terus dilakukan,” kata dia. (DRA/D2)

Momentum 1 Muharam dengan Membantu Warga Tak Mampu n LAMPUNG POST/AGUS CHANDRA

MUTASI JABATAN. Penjabat Wali Kota Metro Achmad Chrisna Putra melantik 35 pejabat eselon II, III, dan eselon IV di aula kantor Pemkot setempat, Selasa (20/10). Mutasi ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan masyarakat.

139 Pejabat Lamtim Dimutasi PENJABAT (Pj) Bupati Lam­ pung Timur Tauhidi kembali memutasi pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setem­ pat, Selasa (20/10). Jika pada jilid pertama tercatat 133 pejabat eselon III dan IV yang dimutasi, kemarin giliran 139 pejabat yang dimutasi. Ke-139 pejabat struktural tersebut terdiri dari 24 peja­ bat eselon II-B, pejabat eselon III (16 orang), dan pejabat eselon IV (99 orang). Mutasi pejabat sturktural eselon II-B dilaksanakan berdasarkan Surat Keputus­ an (SK) Bupati Lamtim No. 821.22/1505/20/SK/2015 tang­ gal 19 Oktober 2015. Untuk pe­ jabat eselon III dilakukan ber­ dasarkan SK Bupati Lamtim

No. 821.23/1506/20/SK/2015 tanggal 19 Oktober 2015. Sementara mutasi pejabat es­ elon IV berdasarkan SK Bupati Lamtim No. 821.24/1507/20/ SK/2015 tanggal 19 Oktober 2015. Pelantikan tersebut berlangsung di Gedung Pu­ siban, Sukadana. Hadir Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), ketua Tim Penggerak PKK Lamtim, para pejabat struktural di lingkun­ gan Pemkab Lamtim, dan lain-lain. Usai melantik dan mengam­ bil sumpah 139 pejabat, Pj Bupati Lamtim dalam peng­ arahannya mengatakan mu­ tasi merupakan hal yang biasa dan sudah pasti terjadi dalam suatu organisasi. Rolling dilakukan atas ke­

±

butuhan organisasi, penye­ garan atau promosi, serta dilaksanakan sesuai dengan prosedur, aturan, dan keten­ tuan yang berlaku. Kepada para pejabat yang baru dilantik, Tauhidi mem­ inta agar dapat segera melak­ sanakan tugas dan tanggung jawab sebaik-baiknya. Untuk diketahui, sejak dilantik sebagai Pj Bupati Lamtim pada 2 September 2015 hingga kemarin (20/10), Tauhidi sudah melakukan dua kali mutasi pejabat. Rolling pertama dilakukan pada 7 Oktober 2015 untuk 133 pejabat eselon III dan IV, sedangkan rolling kedua di­ laksanakan kemarin (20/10) untuk 139 pejabat eselon II, III, dan IV. (JON/D2)

SEBANYAK 25 orang peng­ gali kubur mendapat ban­ tuan reward yang diserahkan Penjabat (Pj) Wali Kota Metro Achmad Chrisna Putra da­ lam rangka memperingati 1 Muharam di Masjid Taqwa setempat, Selasa (20/10). Selain itu, Pj Wali Kota yang didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Metro Qomaru Zaman menyerah­ kan bantuan karpet dan sa­ jadah untuk 56 masjid dan bantuan dana bedah rumah untuk warga kurang mampu. Bantuan bedah rumah senilai Rp20 juta didapat dari ha­ sil infak dan pengumpulan zakat sebagian gaji pegawai Kementerian Agama Metro. Selain itu, momentum per­ ingatan 1 Muharam yang digelar kerja sama Pemkot dan Kemenag tersebut ditan­ dai dengan pengajian akbar. “Kegiatan ini diharapkan un­ tuk meningkatkan ketakwaan dan keimanan warga Metro sekaligus menjadi ajang sila­ turahmi,” ujar Kepala Kantor Kemenag Metro Qomaru, kemarin. Dia mengatakan untuk

penyerahan karpet masjid yang sebelumnya sudah ber­ jalan ke-36 lokasi masjid yang ada di Kota Metro, pada saat ini sebanyak 31 karpet dan sajadah yang akan diberi­ kan ke masjid sekitar Metro kembali. “Kami juga memberikan bantuan untuk bedah ru­ mah sebesar Rp20 juta, dana tersebut diperoleh dari ha­ sil infak dan pengumpulan zakat sebagian gaji pegawai Kementerian Agama Metro,“ kata Qomaru. Pj Wali Kota Metro A Chris­ na Putra mengatakan perin­ gatan ini diselenggarakan se­ cara sederhana. Menurutnya, yang terpenting adalah niat dan kesungguhan kita dalam melakukan ibadah untuk memajukan Kota Metro yang lebih baik ke depan. “Saya berharap semoga masyarakat yang mengikuti pengajian ini dapat meny­ iarkan agama serta memak­ murkan Masjid Taqwa dalam berbagai kegiatan agama, baik ibadah salat maupun kegiatan lainnya seperti hari ini,” ujarnya. (CAN/D2)

±

±


±

±

CMYK

±

OLAHRAGA

rabu, 21 oktober 2015

LAMPUNG POST

Tenis Putri Buka Kans Lolos PON

±

Dengan dua kemenangan yang sudah diraih, peluang tim tenis putri lolos ke PON 2016 makin terbuka. IYAR JARKASIH

T

n AP/JAE C HONG

LAKERS MENANG. Pemain Los Angeles Lakers, Jordan Clarkson, berusaha menghalangi pemain Portland Trail Blazers, Meyers Leonard, saat mencoba memasukkan bola ke jaring pada pertandingan paruh pertama NBA preseason di Los Angeles, Selasa (10/10). Pada laga itu, Lakers menang 104-102.

Kodim Kota Gelar Turnamen Catur Dandim Cup 2015

Letkol Inf Arie Prianto Dandim 0410/Bandar Lampung

KOMANDO Distrik Militer (Kodim) 0410/Kota Bandar Lampung menggelar turnamen catur Dandim Cup 2015. Event tersebut merupakan rangkaian menyambut HUT ke-70 TNI. Pertandingan yang akan diikuti bergagai kalangan dan usia 16 tahun itu dihelat pada 24—25 Oktober di Graha Wangsa Jalan Yos Sudarso, Telukbetung Selatan. Hingga kemarin jumlah pendaftar sudah mencapai 70-an orang

±

±

10

dari berbagai daerah. Komandan Kodim 0410/ Kota Bandar Lampung Letkol Inf Arie Prianto mengatakan kegiatan turnamen itu bertujuan memberikan kontribusi bagi pengembangan hobi dan minat serta bakat olahraga catur di Lampung tercinta ini. Ketua Panitia turnamen Catur, Yanto, di Kodim 0410/Kota Bandar Lampung di Jalan Imam Bonjol, Selasa (20/10), mengajak masyarakat yang berdomisili di Lampung dan berminat meng­ ikuti turnamen Dandim Cup diharapkan segera mendaftar ke sekretariat Percasi Lampung di Jalan KH Mas Mansyur No. 16, Enggal, Bandar Lampung, atau Kodim 0410/Kota Bandar Lampung di Jalan Imam Bonjol, Segalamider, Tanjungkarang Barat. Nomor yang dipertanding-

kan, antara lain Yunior 16 tahun ke bawah, kemudian bagi TNI dan Polri, serta umum. Bagi TNI dan Polri bebas biaya pendaftaran, sedangkan untuk nongelar dan junior dikenakan biaya Rp25 ribu. Pendaftaran ditutup 23 Oktober. Panitia tidak akan menerima pendaftaran peserta setelah pairing babak pertama keluar. Yanto menambahkan penentuan juara adalah poin tertinggi, solkoff, sonneborn berger, dan progresif score. Sedangkan pertandingan menggunakan sistem swiss, klasifikasi umum/ senior (7 babak disesuaikan dengan jumlah peserta). Bagi TNI/Polri 5 babak (disesuaikan dengan jumlah peserta) dan Junior usia 16 tahun 5 babak (disesuaikan dengan jumlah peserta). “ Total hadiah yang kami berikan jutaan rupiah ditambah

trophy dan piagam”. Hadiah yang akan diberikan kepada para pemenang atau juara selain piala dan piagam penghargaan juga tabanas (tabungan pembangun­ an nasional) mulai dari Rp2 juta hingga Rp500 ribu. “Best TNI/Polri Rp400 hingga Rp1 juta, berikut piala dan piagam penghargaan”. (RIS/O2)

IM tenis putri Lampung kembali menuai hasil positif dengan menundukkan tim Nusa Tenggara Barat 3-0 pada pertandingan prakualifikasi PON di lapangan tenis Telaga Keramat, Kalimantan Utara, Selasa (20/10). Sehari sebelumnya, tim Lampung juga berhasil meraih kemenangan perdananya di praPON dengan mengandaskan perlawanan tim Banten 3-0. Dengan dua torehan positif tersebut, peluang tim tenis putri untuk lolos ke PON 2016 di Jawa Barat makin terbuka. “Untuk bisa lolos ke PON, paling tidak kami harus bisa menembus delapan besar,” kata pelatih tim putri Lampung, Leo Nangin, melalui telepon, kemarin. Pada pertandingan melawan NTB, Lampung mencuri poin menjadi 1-0 setelah Putri Intan mengandaskan Shafira dengan

cukup mudah 6-2 dan 6-1. Lampung makin unggul se­ telah Angela S Nangin mampu menundukkan Mitha dengan skor 6-2 dan 6-2. Di game ketiga, pasangan Dina/Nabila melengkapi keperkasaan tim Lampung dengan mengalahkan Shafira/Lia dengan skor 6-2 dan 6-2. Di laga berikutnya yang akan digelar Rabu (21/10), tim putri Lampung akan berhadapan dengan tim Kalimantan Barat. Menurut Leo, permainan anak asuhnya saat kontra NTB cukup baik. Hal itu terlihat dari skor yang unggul signifikan. “Mudah-mudahan tren kemenangan ini terus berlanjut dan makin membuka peluang lolos ke PON,” kata dia. Pelatih tenis putra, Tecky Saryanto, mengatakan anak asuhnya baru akan melakoni laga kedua melawan Bengkulu hari ini. Sebelumnya, tim putra berhasil meraih kemenangan

±

perdana usai membungkam perlawanan tim Sumatera Utara dengan skor 3-0.

Kriket Kandas Hasil berbeda ditorehkan tim kriket putra dan putri Lampung yang kembali menuai kekalahan di pra-PON. Pada per­tandingan nomor supereight di Stadion Pajajaran Bogor, kemarin, tim putra takluk dari Aceh de­ngan skor 94-96. Sementara tim ­putri yang bermain di lapangan ­Pusdikzi Gelora Benteng Bogor dikalahkan tim Sulawesi Selatan 78-76. Sekretaris Umum Pengprov PCI Lampung Nurmay Sar­ yanto mengatakan peluang untuk lolos PON dari nomor supereight telah tertutup. Meskipun demikian, Lampung masih berpeluang ke PON dari nomor twentys. “Jika lolos dari twentys, otomatis nomor supereight pun akan lolos ke PON,” kata Nurmay, melalui telepon, ­kemarin. (*11/O1) iyar@lampungpost.co.id

Wiyadi Dinilai Pantas Pimpin KONI Kota

±

KETUA DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi dinilai cukup pantas memimpin KONI Kota Bandar Lampung periode mendatang. Alasannya, politikus PDIP itu sejauh ini telah mampu meningkatkan prestasi olahraga karate di Kota Tapis Berseri. Salah seorang penggiat olahraga di Bandar Lampung yang enggan disebutkan namanya mengatakan Wiyadi cukup pantas menjadi salah satu kandidat Ketum KONI pada musyawarah olahraga kota (muskot) yang rencananya dihelat Desember 2015. “Ya, tentunya diharapkan Wiyadi maju dan bersedia menjadi Ketua KONI Bandar Lampung,” ujarnya, Selasa (20/10). Menurut dia, Wiyadi telah mampu membangkitkan dan menghidupkan Forki sejak menjabat sebagai ketua. Menanggapi hal tersebut, ­Wiyadi menyambut baik dan memberikan apresiasi. Namun, ­sebagai ketua DPRD Kota, Wiyadi tidak ingin maju dan menabrak aturan. “Kalau ada yang mendukung saya ucapkan terima kasih. Namun, tentunya saya harus patuh dan taat kepada aturan,” kata Wiyadi, kemarin. Ia berharap ketua KONI Bandar Lampung periode yang akan datang harus­lah sosok yang mempunyai wawasan dan berani membuat terobosan-terobosan, ­sehingga dapat membangkitkan gairah dan memajukan olahraga. (EKA/O2)

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK

±

SEPAK BOLA

rabu, 21 oktober 2015

LAMPUNG POST

11

±

±

Daftar 23 Nomine Peraih Ballon d'Or 2015 1.Zlatan Ibrahimovic

9.Kevin De Bruyne

17.James Rodriguez

2.Paul Pogba

10.Yaya Toure

18.Andres Iniesta

3.Robert Lewandowski

11.Alexis Sanchez

19.Javier Mascherano

4.Thomas Muller

12.Eden Hazard

20.Lionel Messi

5.Manuel Neuer

13.Gareth Bale

21.Neymar

6.Arjen Robben

14.Karim Benzema

22.Ivan Rakitic

7.Arturo Vidal

15.Cristiano Ronaldo

23.Luis Suarez

8.Sergio Aguero

16.Toni Kroos

(Swedia/PSG)

(Prancis/Juventus) (Polandia/Muenchen) (Jerman/Muenchen) (Jerman/Muenchen) (Belanda/Muenchen) (Cile/Juventus/Muenchen) (Argentina/Man City)

(Belgia/Wolfsburg/Man City) (Pantai Gading/Man City) (Cile/Arsenal)

(Belgia/Chelsea)

(Wales/Real Madrid) (Prancis/Real Madrid) (Portugal/Real Madrid)

(Kolombia/Real Madrid) (Spanyol/Barcelona) (Argentina/Barcelona) (Argentina/Barcelona) (Brasil/Barcelona) (Kroasia/Barcelona) (Uruguay/Barcelona)

(Jerman/Real Madrid)

Daftar Calon Peraih Gelar Pelatih Terbaik di Dunia 2015 1.Massimiliano Allegri

5.Pep Guardiola

9.Diego Simeone

2.Carlo Ancelotti

6.Luis Enrique

10.Arsene Wenger

3.Laurent Blanc

7.Jose Mourinho

4.Unai Emery

8.Jorge Sampaoli

(Italia/Juventus)

(Italia/Real Madrid) (Prancis/PSG)

(Spanyol/Sevilla FC)

(Spanyol/Muenchen) (Spanyol/Barcelona)

(Argentina/Atletico Madrid) (Prancis/Arsenal)

(Portugal/Chelsea)

(Argentina/Timnas Cile)

Nominasi Ballon d’Or 2015, Barca Mendominasi

±

UEFA sudah menentukan 23 pemain yang akan bersaing mendapatkan label pemain terbaik dunia serta trofi Ballon d’Or 2015. Dari 23 pesepak bola itu, mayoritas bermain untuk Barcelona dan Real Madrid. Total, UEFA memasukkan 11 pemain dari klub sebagai nomine, enam di antaranya berstatus sebagai pemain Barca. Uniknya, finalis Liga Champions musim lalu, Juven­ tus, hanya memiliki dua wakil dari 23 nama tersebut, yakni Paul Pogba dan pemain yang sudah hengkang ke Ba­yern Muenchen, Arturo Vidal. Justru Manchester City yang mentok di 16 besar serta Muenchen selaku dan semifinalis Liga Champions musim lalu punya wakil lebih banyak dari Juve. To­ tal, ada tiga pemain City yang masuk 23 nominasi Ballon d’Or 2015, sedang­ kan Muenchen punya lima pemain. Untuk nominasi pelatih terbaik, UEFA menetapkan 10 nama. Dari 10 arsitek tersebut, Jorge Sampaoli menjadi satu-satunya yang

tidak menangani klub. Sam­ paoli masuk daftar calon pelatih terbaik di dunia usai membawa timnas Cile men­ jadi juara Copa Amerika 2015. Dari ke-10 pelatih terse­ but, peluang Luis Enrique menggondol gelar sangat besar. Maklum, prestasi En­ rique sepanjang 2015 sangat impresif. Setelah membawa Barce­ lona meraih tiga trofi pada 2014/2015 (La Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Cham­ pions), Enrique juga mem­ persembahkan Piala Super Eropa 2015 usai membekuk Sevilla pada Agustus lalu. Jumlah gelar yang diraih Enrique pada 2015 berpe­ luang bertambah karena Barcelona akan tampil di Piala Dunia Antarklub pada Desember mendatang. Kans Enrique memenang­ kan gelar tersebut sangat besar karena Piala Dunia Antarklub hanya diikuti klub-klub dari benua Asia, Australia, Afrika, dan Ameri­ ka yang notabene tak memi­ liki skuat mentereng seperti Barca. (MTVN/O1)

Gol Krkic Antar Stoke Menang di Markas Swansea

±

GOL cepat eks bintang Barce­ lona, Bojan Krkic, pada awal laga menjadi penentu keme­ nangan Stoke City atas tuan rumah Swansea City pada laga terakhir pekan kesembi­ lan Liga Primer Inggris, Selasa (20/10) dini hari WIB. Bojan mengonversi pe­ nalti cepat yang didapat Stoke pada menit keempat di Stadion Liberty. Sepakan keras Bojan ke arah pojok kanan atas tidak mampu di halau kiper Swansea, Lukasz Fabianski. Duet Bafetimbi Gomis dan Andre Ayew pun tidak mam­ pu berbuat banyak pada laga kali ini. Peluang Gomis lewat sundulan pun belum mampu membobol gawang Stoke. Begitu juga upaya Jon­ jo Shelvey menyamakan kedudukan masih gagal di babak kedua. Tembakannya dari sudut sempit masih bisa diantisipasi kiper Stoke, Jack Butland. Marko Arnautovic pun beberapa kali gagal menyelesaikan peluang yang didapat sehingga gagal pula Stoke memperbesar keung­

±

gulan mereka. Kemenangan itu melanjut­ kan tren apik Stoke dalam tiga pekan terakhir. Sejak pekan terakhir Septem­ ber 2015, Stoke total sudah meraih empat kemenangan beruntun. Satu kemenangan diraih di ajang Capital One Cup dan tiga kemenangan direbut Stoke di ajang Liga Primer Inggris 2015—2016. Atas kemenangan ini, Stoke kini berada di posisi 11 dengan meraih 12 poin. Mereka satu poin tertinggal dari Liverpool di posisi 10. Sementara kekalahan ini membuat Swansea tertahan di posisi 14 dengan 10 poin. Hasil positif itu disambut gembira bek Glen Johnson. Ia merasa seluruh pemain sudah tampil impresif dan layak meraih tiga poin. “Kami sudah bekerja keras dan menciptakan sejumlah peluang. Kerja sama para pemain sudah sangat bagus dan kami memang pantas mendapatkan hasil ini,” ujar mantan pemain Liverpool tersebut. (MTVN/O1)

CMYK

Lawatan Berat MU di Kandang CSKA Persaingan yang ketat di Grup B membuat setiap tim berhasrat meraih tiga poin di match day ketiga.

Memainkan Wayne Rooney menjadi ujung tombak tunggal kemungkinan kembali dimainkan Van Gaal. Anthony Martial yang biasa menjadi penyerang digeser ke sisi penyerangan dengan dibantu Juan Mata dan Ander Her­ rera. Kepercayaan Van Gaal itu mampu dijawab Rooney dengan menceploskan satu gol sekaligus membungkan kritik atas kemandulannya dalam beberapa laga sebelumnya. Strategi itu memang cukup membuat permainan Setan Merah lebih hidup. Pergerakan Martial di sisi pertahanan lawan mampu membuat kocar-kacir bek lawan. Van Gaal juga sudah bisa tersenyum melihat sisi pertahanan. Kehadiran Marcos Rojo dan Phil Jones mampu menambah kesolidan lini pertahanan yang selama ini menjadi titik lemah. Namun, kewaspadaan tetap harus diapungkan. Sebab, performa tuan

MUHARRAM CANDRA LUGINA

L

AWATAN ke markas CSKA Mos­ cow di Arena Khimki, dini hari nanti, pada matchday 3 Grup B Liga Champions akan menjadi laga be­ rat bagi Manchester United. Persaing­ an di grup sendiri sangat berimbang mengingat empat tim sama-sama mengumpulkan tiga poin dan selisih gol nol. Kondisi itu membuat raihan poin sangat penting untuk menjaga pe­ luang lolos dari grup. Namun, laga nanti tidaklah akan mudah bagi Setan Merah, mengingat di akhir pekan ini mereka kedatangan pemuncak klase­ men Manchester City dalam lanjutan Liga Primer. Arsitek Louis van Gaal dituntut untuk bisa memain­ kan strategi yang tepat dalam laga nanti. Bagaimanapun Kehilangan Sergio Aguero dan poin dalam dua laga itu David Silva masih bisa diisi pemain sangat penting untuk meng­ lain tanpa mengurangi kolektivitas a­rungi persaingan. Kemenangan tiga gol tan­ permainan. pa balas dari Everton, akhir pekan kemarin, menjadi modal pent­ rumah sedang berada dalam kondisi ing bagi MU dalam laga nanti. Dalam terbaik. Tim besutan Leonid Slutsky itu itu, meneer Belanda melakukan tampil apik dengan merebut 10 keme­ perubahan strategi yang mampu mem­ nangan dengan dua hasil imbang dan buahkan hasil manis. memuncaki kompetisi liga.

Semangat juang dan mental pantang menyerah menjadi kekuatan Roman Eremenko dkk. Sempat kalah dari Wolfsburg di laga perdana, me­reka bangkit dengan menaklukkan PSV Eindhoven 3-2, setelah sempat terting­ gal dua gol lebih dulu. Slutsky bakal kembali mengandalkan striker Seydou Doumbia yang akan ditopang Ahmed Musa, Alan Dzagoev,

dan Zoran Tosic. Pastinya dukungan publik bakal menambah motivasi un­ tuk bisa meraih hasil positif. Memang dari dua pertemuan, MU lebih unggul karena menang sekali dan sekali imbang. Namun, itu bukan jamin­an karena laga diprediksi bakal berlangsung ketat dan sengit. (LUG/O2) lulu@lampungpost.co.id

±

Wayne Rooney n AFP/EMMANUEL DUNAND

Siaran langsung Indovision/Soccer Channel, Kamis (22/10) Pukul 01.45 WIB

Rekor Pertemuan 4 Nov 2009, Liga Champions Man United 3–3 CSKA Moscow 21 Okt 2009, Liga Champions CSKA Moscow 0–1 Man United Pelatih:

CSKA Moscow (4-2-3-1)

Pelatih:

Leonid Slutsky

Man United (4-2-3-1)

Louis van Gaal

88-Doumbia

10-Dzagoev

10-Rooney

7-Tosic

25-Eremenko

24-V Berezutski 4-Ignashevich

18-Musa

9-Martial

3-Wernbloom

14-Nababkin

28-Schneiderlin

2-Fernandes

5-Rojo

8-Mata

21-Herrera,

4-Jones

31-Schweinsteiger

12-Smalling

36-Darmian

1-De Gea

35-Akinfeev

Lima Laga Terakhir CSKA Moscow

Lima Laga Terakhir Man United

17 Okt 2015, Liga Rusia CSKA Moscow 3-2 Ural Sverdlovsk

17 Okt 2015, Liga Primer Everton 0-3 Man United

4 Okt 2015, Liga Rusia D Moscow 0–0 CSKA Moscow

4 Okt 2015, Liga Primer Arsenal 3–0 Man United

1 Okt 2015, Liga Champions CSKA Moscow 3–2 PSV

1 Okt 2015, Liga Champions Man United 2–1 Wolfsburg

26 Sep 2015, Liga Rusia CSKA Moscow 1–1 Lokomotiv

26 Sep 2015, Man United 3–0 Sunderland

23 Sep 2015, Piala Rusia Baykal 1–2 CSKA Moscow

24 Sep 2015, Piala Liga Man United 3–0 Ipswich Town

±

selintas

Cisse Gantung Sepatu

Sinyal Hengkang ke Madrid

Guardiola Diharapkan Bertahan

TETES air mata mewarnai keputusan mantan pemain Liverpool, Djibril Cisse, yang “gantung sepatu” dari dunia sepak bola. Pria berusia 34 tahun ini memutuskan pensiun setelah menilai kondisi fisiknya sudah tidak mampu berada di level tertinggi lagi. “Badan ini sudah mengatakan untuk berhenti. Dan sekarang waktunya semua berakhir. Saya tidak dapat kembali berlatih di level tertinggi lagi,” kata Cisse, dalam salah satu tayangan televisi di Prancis. Namun, pemain yang pernah memperkuat Marseille ini sempat diterpa isu miring sebelum memutuskan pensiun. Cisse terbukti terlibat melakukan konspirasi pemerasan uang terhadap gelandang Timnas Prancis, Mathieu Valbuena. Cisse dkk diduga meminta sejumlah uang dengan imbalan rekaman video hubungan badan Valbuena dengan seorang wanita agar tidak disebarluaskan. Cisse memulai karier profesionalnya di klub Ligue 1 Prancis Auxurre dan berada di puncak penampilan pada 2003 sebelum akhirnya diboyong Liverpool. Sayangnya bersama The Reds—julukan Livepool— performa Cisse kian menurun setelah mengalami cedera patah kaki. Ia pun menutup kariernya di Bastia setelah hanya bermain enam kali musim lalu. (MI/O1)

GELANDANG serang Chelsea Eden Hazard memberi isyarat bergabung Real Madrid. Indikasi ke arah situ muncul setelah Hazard berkomentar ke salah satu momen yang sedang membicarakan soal rumor kepindahannya di Instagram. I su H az a rd b a ka l hengkang muncul sete­lah kabar keretakan hubungannya dengan manajer Cheln AFP/BEN STANSALL sea, Jose Mourinho, belum lama ini mencuat. Mourinho diduga mulai kesal dengan performa Hazard karena kurang produktif dan tak membantu tim ketika bertahan. Dua alasan itu diduga menjadi alasan Mourinho mencadangkan Hazard saat Chelsea menang 2-0 atas Aston Villa pada akhir pekan lalu. Tak lama setelah laga itu berakhir, muncul pemberitaan soal Hazard di Instagram.. Uniknya, Hazard memberi like kepada pemberitaan itu. (MTVN/O1)

BAYERN Muenchen lewat CEO-nya, Karl-Heinz Rummenigge, berharap pelatih Josep Guardiola bertahan hingga masa kontrak baru. Pasalnya, pelatih yang akrab disapa Pep ini sempat dikabarkan akan hengkang ke Manchester City musim depan. Guardiola memang telah memberikan prestasi yang cemerlang untuk Muenchen selama dua musim di Allianz-Arena. Musim ini, ia pun membawa Die Roten memimpin klasemen sementara Bundesliga dengan cacatan impresif dalam sembilan laga beruntun meraih kemenangan. Selain kerap dikaitkan dengan City, dia juga kerap dikabarkan tak memiliki komitmen tentang masa depannya bersama The Bavarians. Namun, Rummenigge mengatakan akan membahas masa depan Guardiola sebelum akhir tahun. “Saya telah mengatakan pada paruh kedua musim 2015—2016 akan ada pembicara­ an untuk membahas kontrak (Guardiola) dan setelah itu akan ada kejelasan,” ujar Rummenigge. “Pembicaraan itu masih tertunda, tapi masih akan berlangsung beberapa waktu sebelum akhir tahun. Ada banyak yang mendukung Bayern. Hal ini jelas ada kemungkinan lain, tanpa terlihat baik di luar sana untuk Bayern,” ujarnya. (MTVN/O1)

±

±


±

±

CMYK

RAGAM

Rabu, 21 Oktober 2015

±

±

LAMPUNG POST

Bawaslu Pantau Penukaran Uang Pecahan BADAN Pengawas Pemilu Lampung akan mengawasi secara ketat aliran dana kampanye seluruh pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala dae­rah. Lembaga peng­ awas meni­l ai ada potensi kecurangan dalam laporan dana kampanye. Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah mengata­kan Bawaslu Pusat sudah menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) serta Komisi Pembe­ rantasan Korupsi untuk meng­ awasi aliran rekening dana kampanye. PPATK, kata dia, akan memantau pihak yang menukar uang pecahan dalam jumlah besar. Misalnya, menukar uang pecah­an hingga Rp100 juta di bank kabupaten/kota karena diduga dipakai untuk politik uang. Dia menerangkan PPATK mengapresiasi data Bawaslu terkait pengusaha lokal atau bandar besar yang mendukung pasangan calon. Hal ini pen­t ing untuk menelusuri aliran rekening yang bersangkutan. “PPATK butuh nama lengkap dan tanggal lahir dari pengusaha yang disinyalir mendukung calon. Bawaslu akan memberikan data sebagai informasi awal,” ujarnya, kemarin. Dia menilai ada kemungkin­ an terjadi kecurangan dalam laporan dana kampanye. Mi­s alnya, sumbangan dana kampanye yang diserahkan masing-masing calon hanya sedikit, tetapi yang terjadi di lapangan kegiatannya sangat banyak. “Ini menimbulkan tan­ da tanya,” kata Khoir—sapaan akrabnya. Pasangan calon, kata dia, mes­ti me­matuhi aturan terkait pe­neri­maan dana kampanye. Pe­l ang­garan atas aturan ini akan berakibat pada pembatal­ an pencalonan. Sementara itu, pengamat politik Universitas Lampung, Syarief Makhya, mengungkapkan ada potensi calon membuat laporan dana kampanye fiktif. Kampanye dari segi teknis terbagi menjadi dua: formal dan informal. (*10/*9/U1)

LAGA seru bakal tersaji di pekan ketiga Liga Champions Grup A saat Paris Saint-Germain menjamu Real Madrid di Parc des Princes Stadium, dini hari nanti. Kedua tim mempertaruhkan rekor belum kalah dalam dua laga sebelumnya. Kedua tim sama-sama me ­ ngumpulkan poin enam dengan Madrid berada di puncak karena unggul selisih gol. Tak ayal laga nanti menjadi pertaruhan kedua tim untuk menjaga tren kemenangan. Bermain di kandang dengan dukungan ribuan fan bakal benarbenar dimanfaatkan PSG untuk memenangkan laga sekaligus mengudeta Los Blancos dari puncak klasemen. Selain itu, performa tim besutan Laurent Blanc sedang tinggi-tingginya karena belum terkalahkan dalam lima laga terakhir. B l a n c p u n p a s t i n ya b a k a l mene­r ap­k an strategi terbaik yang dimilikinya ditambah memainkan skuat terkuat dalam laga nanti. Trio Zlatan Ibrahimovic, Edinson Cavani, dan Lucas Moura bakal menjadi andalan di lini depan. Dukungan Angel di Maria yang notabene eks penggawa Madrid bakal menjadi kelebihan yang bakal dimanfaatkan betul Blanc. Tentunya Di Maria sudah paham “dapur” Los Merengues. Hanya saja, di belakang David Luis harus menepi karena cedera. Meski datang dengan misi yang

±

12

BURAS

Ekonomi Tiongkok Tumbuh 6,9 Persen!

n ANTARA/HAFIDZ MUBARAK A

PANSUS PANGGIL BUWAS. Mantan Kabareskrim Komjen Budi Waseso (kanan) berjabat tangan dengan Ketua Panitia Khusus Pelindo II Rieke Diah Pitaloka (kedua kiri) sebelum dimulainya rapat pansus di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (20/10). Pansus Pelindo II memanggil Kepala BNN tersebut untuk dimintai keterangan.

MA Menangkan Golkar Ical dan PPP Djan Ini merupakan kado terindah ultah ke-51 Partai Golkar. Pak Aburrizal memenangkan dua pengadilan sekaligus. FATHUL MU’IN

M

AHKAMAH Agung (MA) menerima kasasi yang diajukan Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Aburizal Bakrie (Ical). MA juga menga­bul­kan permohonan PPP kubu Djan Faridz. “Majelis Hakim mengabulkan kasasi pemohon,” kata juru bicara Mahkamah Agung, Suhadi, Selasa (20/10). Suhadi mengatakan putus­ an Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta dibatalkan, lalu menguatkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. “Menyatakan batal putusan PTTUN, mengadili sendiri, dan kembali ke putusan PTUN,” ujar Suhadi. Majelis Hakim diketuai Imam Soebchi dengan anggota Irfan Machmudin dan

Supandi. PTUN sebelumnya memutuskan surat keputusan menteri hukum dan HAM yang menyatakan kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Ancol tidak sah. Ketua DPD I Golkar Lam­ pung M Alzier Dianis Thab­ ranie mengaku puas dengan putusan Mahkamah Agung yang memenangkan Golkar kubu Ical dan menyatakan SK Menkumham hasil Munas Ancol tidak sah. Menurutnya, kemenangan ini merupakan kado terindah di ulang tahun yang ke-51 Partai Golkar. “Ini merupakan kado terindah ultah ke-51 Partai Golkar. Pak Aburrizal memenangkan dua pengadilan sekaligus,” kata Alzier, tadi malam. Dengan putusan ini, Alzier berharap kubu Agung Laksono, baik di tingkat pusat

maupun di daerah, untuk legawa. “Kami berharap semuanya legawa karena sampai di mana pun yang akan menang adalah kebenaran,” ujarnya. Sementara itu, DPD GOlkar Lampung kubu Agung Laksono enggan berkomen-

Majelis Hakim mengabulkan kasasi pemohon. tar banyak terkait putusan itu. Mereka mengaku masih menunggu instruksi dari DPP. “Kami masih menunggu arahan dulu,” kata Pelaksana Tugas DPD Golkar Lampung kubu Agung, Heru Sambodo, tadi malam. Sekretaris DPD II Golkar Bandar Lampung Sumarna juga memilih diam. “Saya no comment dulu soal itu,” kata dia, tadi malam.

Tambahan Poin demi Puncak Klasemen

±

±

PSG

Real Madrid Rekor Pertemuan 2 Jan 2014 Uji coba PSG 0–1 Real Madrid 28 Jul 2013 Uji coba PSG 0–1 Real Madrid

Lima Laga Terakhir PSG

Lima Laga Terakhir Real Madrid

17 Okt 2015 Ligue 1 Bastia 0-2 PSG

17 Okt 2015 La Liga Real Madrid 3-0 Levante

5 Okt 2015 Ligue 1 PSG 2–1 Marseille

5 Okt 2015 La Liga Atl Madrid 1–1 Real Madrid

1 Okt 2015 Liga Champions S Donetsk 0–3 PSG

1 Okt 2015 Liga Champions Malmo 0–2 Real Madrid

26 Sep 2015 Ligue 1 Nantes 1–4 PSG

26 Sep 2015 La Liga Real Madrid 0–0 Malaga

23 Sep 2015 Ligue 1 PSG 3–0 Guingamp

24 Sep 2015 La Liga Ath Bilbao 1–2 Real Madrid

PELATIH Laurent Blanc

Rafael Benitez

Siaran langsung RCTI, Kamis (22/10) Pukul 01.45 WIB sama, Madrid harus berjuang ekstrkeras karena sejumlah pilar harus absen. Sisi penyerangan yang menjadi andalan bakal sedikit timpang dengan cederanya Gareth Bale dan Karim Benzema, sehingga Cristiano Ronaldo bakal menjadi andalan dalam membobol gawang tuan rumah.

CMYK

Belum lagi lini tengah yang sedikit berlubang dengan absennya Luca Modric dan Jamez Rodriguez. Arsitek Rafael Benitez pun dipaksa memutar otak untuk memainkan strateginya. Memang berat bagi Madrid untuk mengulang dua kemenangan dalam pertemuan sebelumnya. (LUG/O2)

PPP Djan Pada hari yang sama, Mahkamah Agung juga mengabulkan per­mohonan Partai Persatuan Pembangunan kubu Djan Faridz. MA memutuskan pengurus PPP yang sah adalah hasil Mu­nas Jakarta, dengan Ketua Umum Djan Faridz dan Sekjen Dimyati Natakusuma. “Majelis Hakim mengabulkan kasasi pe­mohon,” kata juru bicara Mah­kamah Agung, Suhadi, kemarin. Menurutnya, putusan ini diketok dalam sidang di MA yang dimulai sejak pukul 13.00 siang tadi. MA membatalkan putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta (PTTUN) dan menguatkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Di Lampung, Ketua DPW PPP kubu Romahurmuzy dipimpin oleh Hasanusi, sementara kubu Djan Faridz dipimpin oleh MC Iman Santoso. (MI/EKA/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

Ridho Siapkan Konsep Kompetisi Sepak Bola GUBERNUR Lampung M Ridho Ficardo meng­ aku berencana menggelar kompetisi sepak bola terakbar dengan melibatkan peserta dari seluruh kabupaten/kota. Saat ini konsep pelaksana­ an kegiatan tersebut sedang dipelajari. “Ada (rencana menggelar kompetisi) dan tadi sore (kemarin) sudah didiskusikan,” kata Gubernur melalui pesan BlackBerry, Selasa (20/10). Konsep maupun sistem pelaksanaan kompetisi sepak bola terbesar di Lampung tersebut saat ini sedang dipelajari, termasuk mengenai waktu pelaksanaannya. “Lagi kami pelajari untuk segera dilaksanakan,” ujar Ridho. Hal itu terinpirasi dari pertandingan final memperebutkan Piala Presiden 2015 yang dimenangkan Persib Bandung 2-0 atas Sriwijaya FC, Minggu (18-10). Tidak itu saja, keinginan menggelar kompetisi itu, lanjut Ridho, banyaknya permintaan masyarakat agar sepak bola Lampung dibangkit­kan lagi. Lampung sendiri pernah berjaya di event nasional dengan clubnya bernama Jaka Utama Lampung. Secara terpisah, Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Lam­ pung Hartarto Lojaya mengatakan pihaknya akan mendukung pelaksanaan kompetisi Gubernur Cup, termasuk menyiapkan perangkat pertandingan, seperti wasit. “Kami juga siap untuk segera mendata klub-klub di seluruh kabupaten/kota yang nanti menjadi pesertanya,” kata Hartarto, kemarin. Menurut dia, pelaksanaan event sepak bola berskala provinsi merupakan terobosan yang sangat baik di tengah terjadinya kevakuman kompetisi nasional. “Saya setuju jika ini dapat digulirkan. Ini akan menjadi wadah para pesepak bola Lampung untuk terus mengembangkan kemampuannya,” ujar pengusaha ritel yang juga anggota DPRD Lampung itu. Ia mengaku akan berkomunikasi dengan Gubernur terkait rencana pelaksanaan kompetisi sepak bola tersebut agar dapat segera direalisasikan. (YAR/*11/O1)

±

DI tengah pe d o l a r A S. B a n k Sentral Tiong­kok, lambatan global, People Bank of produk domestik China (PBoC), mebruto (PDB) ekononyatakan periode mi Tiongkok pada Juli—September kuartal III atau 2015 cadangan periode Juli—Sepdevisa berkurang tember 2015 tum180 miliar dolar. buh 6,9%. Turun H. Bambang Eka Wijaya Itu efek dari intertipis dari kuartal vensi Bank Sentral sebelumnya, 7%. Untuk memacu pertumbuh­ menjaga kurs yuan pascadean agar bertahan di level itu, valuasi mata uangnya. Pemerintah Tiongkok telah Cadangan devisa Indonelima kali memangkas suku sia, sebagai perbandingan, bunga sejak November 2014. per akhir September juga Dengan itu, menurut data yang mengalami penurunan 3,6 dirilis Senin (19/10), tingkat be- miliar dolar AS, dari 105,3 miliar dolar AS bulan sebe­ lanja konsumen meningkat. Penjualan eceran naik dari lumnya, menjadi 101,7 miliar 10,5% di Juli menjadi 10,9% dolar AS. Penurunan cadang­ pada September. Belanja an devisa itu juga terjadi ka­ lewat internet juga naik 36% rena BI melakukan intervensi dalam kuartal itu dibanding untuk menjaga kurs rupiah. periode sama tahun lalu. (Kompas.com, 9/10) Reformasi ekonomi Tiong(Kompas.com, 20/10) Melambatnya pertum- kok lancar berkat dukungan buhan ekonomi Tiongkok cadangan devisa lebih dari dalam lima tahun ini, sebel- 3,5 triliun dolar AS. Contoh umnya tumbuh double digit, itu sulit dibandingkan de­ sebenarnya disebabkan fak- ngan reformasi ekonomi tor dalam negeri. Sebab, Indonesia era Jokowi-JK, pemerintah sedang berusaha dengan deregulasi mengamenjadikan ekonominya ber- lihkan dari kebergantungan basis konsumsi domestik dan pada ekspor bahan mentah layanan industri ketimbang ke industri pengolahan berbergantung pada ekspor dan basis sumber daya alam dan pembangunan infrastruktur. investasi. “Semua perkembangan Soalnya, selain cadàngan baru ini mengisyaratkan re- devisa Indonesia kecil sekali formasi ekonomi Tiongkok dibanding Tiongkok, ekonoberjalan lancar,” kata Sheng mi Indonesia masih dicekam Laiyun, juru bicara Badan neraca pembayaran defisit, Statistik Pemerintah. “Kondisi bahkan ekspansi pemba­ ekonomi Tiongkok secara kes- ngunan di APBN juga dengan anggaran defisit. eluruhan masih kokoh.” Hal itu coba diatasi dengan Sekokoh apa? Per September 2015, meski melorot meminjam lagi dari Bank 43,3 miliar dolar AS dari Pembangunan Asia (ADB) bulan sebelumnya, cadan- maupun Bank Dunia. Itulah gan devisa Tiongkok masih cadangan yang lumrah bagi tercatat sebesar 3,514 triliun ekonomi multidefisit. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

±

±

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Inovasi BERBAGAI inovasi dilakukan dalam rangka memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat guna menasbihkan pola hidup sehat. Hal tersebut selalu dilakukan sekaligus ditekankan Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro Maryati dalam setiap kesempatan bertatap muka dengan masyarakat. Sebagai bentuk nyata, pihaknya mengoptimalkan pusat kesehatan ke­lurahan (puskeskel) yang tersebar di 22 ke­ lurahan se-Kota Metro agar dapat melayani n DOK. LAMPUNG POST ma­syarakat dalam waktu 24 jam. Tujuannya, kata Maryati, untuk mendekatkan pelayanan di bidang kesehatan kepada masyarakat. Tentunya, dengan pelayanan kesehatan selalu dekat dengan masyarakat, minimal akan tercapai apa yang namanya pola hidup sehat. “Insya Allah, upaya yang selalu kami lakukan ini akan berdampak positif di masyarakat,” kata Maryati, beberapa waktu lalu. (OGI/R6)

WAT WAT GAWOH

Dokter Seks

±

SUNGGUH keji perbuatan yang dilakukan pria Jepang ini, yang tega meniduri 100 wanita dengan berpurapura sebagai dokter. Dilansir dari laman CNN beberapa waktu lalu, pria yang bernama Hideyuki Noguchi ini ingin melakukan sebuah riset tentang tidur untuk keperluan medis. Ia pun menjerat korbannya melalui iklan yang dipasangnya di internet. Ia mengaku ingin mengetahui tekanan darah seseorang saat mereka sedang terlelap. Hideyuki pun mematok kriteria korban, yakni wanita berusia remaja sampai 40 tahun. Ia memberi obat penenang yang membuat para korbannya pingsan. Setelah itu sang dokter gadungan memerkosa korban, bahkan merekam video tindakan asusila itu dan menjualnya. Dia berhasil meraup keuntungan hingga Rp1 miliar. Matei kejem anouw! Wat gawoh jemouw sekejem ejouw. Hati-hatilah sesebay, lok mak kak percayouw jamouw ulun bareh (Alangkah kejamnya! Masih ada saja orang sekejam ini. Hati-hatilah para perempuan, jangan terlalu percaya dengan orang lain). (EKA/R6)

±


BISNIS KORPORASI

Program 1—30 Oktober Lucky Draw Campaign, beli mobil Daihatsu tipe apa saja berhadiah mobil Ayla Special Edition. ADI SUNARYO

P

T Astra Internasional Tbk. Daihatsu Cabang Lampung menyerahkan hadiah program undian Bonus Hadiah Kembarannya berupa satu unit mobil Grand Max Pikap kepada pemenang asal Lampung, Dedi Saputra. Ha­ diah langsung diberikan Kepala Cabang Daihatsu Bandar Lam­ pung Kamil Hasan kepada Dedi di kantor Daihatsu, Jalan Ah­

Bagi pengguna mobil Daihatsu lama dapat melakukan tukar tambah dengan mobil yang baru. mad Yani, Bandar Lampung. “Saya membeli produk Grand Max Pikap dan dapat hadiah mobil serupa,” ujar warga Peru­ mahan Bukit Kemiling Permai, Kemiling, Selasa (20/10). Dia mengatakan produk Daihatsu memiliki keunggulan dari kualitas mesin, harga ter­ jangkau, dan pelayanan yang baik. Dia berharap Daihatsu semakin eksis dan lebih ba­ nyak lagi konsumennya. Kepala Cabang Daihatsu Ah­ mad Yani, Bandar Lampung, Kamil Hasan mengungkapkan undian ini digelar sebagai ben­ tuk apresiasi kepada pelanggan setianya dan juga untuk mening­ katkan penjualan. Dalam pro­ gram undian periode ini, PT Astra setiap bulannya memberikan hadiah mobil sebanyak 30 unit. “Program diundi dari Mei sampai Agustus, jadi total ha­ diah ada 120 mobil yang setiap bulannya, untuk 30 pemenang di seluruh Indonesia,” kata Kamil, kemarin. Dalam program ini, setiap pembelian mobil Daihatsu tipe apa saja periode Mei—Agustus 2015, konsumen mendapat satu kupon undian. Kupon diundi kolektif di kan­ tor pusat Jakarta. “Hadiahnya

ber­upa kembaran atau mobil se­ rupa yang dibeli oleh pemenang undian dengan tipe tertinggi dari tipe yang dibeli,” ujarnya.

Daihatsu Lucky Draw Sementara itu, mulai Oktober 2015 ini PT Astra International Tbk Daihatsu kembali me­ nawarkan program spesial. Kali ini program bertajuk Lucky Draw Campaign digulirkan dengan hadiah berupa 30 unit Daihatsu Ayla Special Edition. Kamil mengatakan promosi ini berlaku untuk setiap pembe­ lian semua tipe mobil Daihatsu, baik mobil passenger dan ang­ kutan, seperti Ayla, Terios, Siri­ on, Xenia, Luxio, maupun pikap. Daihatsu membuka kesempatan hadiah bagi pelanggannya yang membeli mobil pada periode 1—31 Oktober 2015. Program ini yaitu beli mobil Daihatsu tipe apa saja berhadiah mobil Ayla Special Edition. Dia menambahkan Daihat­ su Cabang Ahmad Yani juga akan menggelar weekend sales pada Minggu (25/10). Pada aca­ ra ini Daihatsu menyediakan penawaran menarik untuk ber­ bagai tipe mobil, seperti angsuran murah dengan DP mulai dari Rp7 juta. Selain itu, pengunjung disediakan suvenir menarik dan gratis festival jajanan lengkap. “Bagi pengguna mobil Daihatsu lama dapat melaku­ kan tukar tambah dengan mobil yang baru,” kata dia.

Paket Servis Selain itu, bengkel resmi Daihatsu Bandar Lampung juga menyediakan paket servis, seperti tune up dan ganti oli, dengan harga paket yang dita­ warkan hanya Rp349 ribu. Kepala Bengkel Daihatsu Bandar Lampung Frengky B Sugianto mengatakan sebagai bentuk apresiasi dan memberi­ kan kemudahan untuk para pengguna mobil Daihatsu, pihaknya menawarkan paket servis murah. (E2) adisunaryo@lampungpost.co.id

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

Indeks VALUTA ASING

KURS JUAL 9.949,02

KURS JUAL 10.510,09

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI 9.844,85

KURS JUAL 11.467,07

KURS BELI 10.400,98

KURS JUAL 9.867,49

KURS BELI 11.348,50

KURS JUAL 15.532,59

KURS JUAL 13.702,00

KURS BELI 13.566,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS BELI 9.768,15

EURO (EUR)

KURS BELI 9.215,38

KURS BELI 13.276,31

KURS JUAL 1.768,11

KURS BELI 1.750,34

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 15.377,06

KURS JUAL 21.207,96

KURS BELI 20.990,67

n LAMPUNG POST/*6

KOMODITAS

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas (gr)

per Selasa, 20 Oktober 2015 n Sumber Bank Indonesia

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

13

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

HARGA (Rp/Kg) 6.719 14.459 34.011 52.663 18.586 16.524 1.742 8.280 514.900/gr

n LAMPUNG POST/*6

Andromax M2S Diluncurkan di Lampung PT Smartfren Telecom Tbk terus menunjukkan komitmen untuk te­ rus memudahkan pelanggan menda­ patkan koneksi 4G LTE. Smartfren Telecom meluncurkan Andromax M2S, Mi-Fi 4G LTE terbaru yang dapat memberikan koneksi internet supercepat dan stabil di jaringan luas Smartfren 4G LTE Advanced yang sudah tersebar di 22 kota. Regional Head South Sumatera PT Smartfren Telecom Tbk Ervantoro Hermawan mengatakan Andromax M2S merupakan perangkat Mi-Fi produk ketiga yang diluncurkan Smartfren dan dapat digunakan un­ tuk memperoleh koneksi 4G LTE. Ponsel pintar ini dapat diakses dari berbagai perangkat yang dimi­ liki pelanggan. Mi-Fi Andromax M2S yang diproduksi LG Innotek Indonesia ini dapat bekerja di ja­ ringan TDD LTE Band 40 (2.300 Mhz) dan FDD Band 5 (850 Mhz). Dia menjelaskan Andromax M2S ini telah didukung Chipset Qualcomm MDM 9.320 yang akan menjadikan performa Mi-Fi lebih stabil dengan kualitas terbaik dan lebih hemat ­energi (low power consumption). Selain menawarkan koneksi cepat,

perangkat yang dibanderol Rp4,99 juta ini otomatis sudah mendapatkan free data sebesar 4,5 Gb. Tidak hanya itu, dengan melakukan top-up minimum Rp100 ribu/bulan, pelanggan juga kan mendapatkan bonus data 19 Gb. Ervantoro mengatakan dengan adanya produk Mi-Fi dari Smartfren, pertumbuhan penjualan produk Smart­ fren meningkat 34%. ”Saat ini Smart­ fren fokus untuk meningkatkan per­ tumbuhan penjualan sebesar 70% dan produk Mi-Fi sebagai andalan produk Smartfren,” ujar dia di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Selasa (20/10). Menurutnya, kebutuhan peng­ gunaan akses mobile broadband masyarakat Indonesia saat ini makin tinggi. Dengan tren telecommuter di kota-kota besar, kini siapa saja dapat bekerja dan menjalankan aktivitas digital dari mana pun se­ lama terdapat koneksi internet. Kehadiran Mi-Fi Andromax M2S makin memberi kemudahan untuk akses koneksi 4G LTE dan didukung koneksi internet yang nyaman di ja­ ringan Smartfren 4G LTE Advanced yang luas, cepat, dan stabil. “Produk terbaru ini menjawab kebutuhan pelanggan akan konsumsi

mobile data yang tinggi sehingga pengguna, baik pebisnis, pelajar, maupun ibu rumah tangga sekalipun, dapat melakukan aktivitas digital ka­ pan dan di mana saja,” kata dia. Sementara itu, Presiden Direktur LG Innotek Indonesia Park Se Kil mengatakan LG Innotek Indonesia turut bangga dapat mendukung dan menjadi mitra Smartfren, operator dengan pertumbuhan pengguna mobile data tercepat di Indonesia dan telah meluncurkan layanan 4G LTE Advanced pertama di Indonesia. Mi-Fi Andromax M2S diklaim memiliki bentuk yang compact, kemampuan koneksi yang andal dan stabil bagi perang­ kat mobile m a s ya r a k a t di Indonesia. ”Kami sangat bersemangat untuk ambil bagian dalam ekosistem mobile broadband 4G LTE ini,” ujarnya. (E2)

mengatakan kehadiran kedua KCP ini mendukung aktivitas usaha dan ekonomi beserta komunitas, khususnya di dua kawasan tersebut. KCP Antasa­ ri mendukung Kota Bandar Lampung, yang memiliki posisi strategis sebagai pintu gerbang Pulau Sumatera, baik trans­ portasi darat maupun laut. Terutama dalam mendukung perdagangan antarpulau dan juga kegiatan ekspor-impor. Sementara KCP Pringsewu mendukung Kabupaten Pring­ sewu, wilayah subur yang dikenal sebagai penghasil padi, jagung, komoditas sayur, palawija, perikanan, terutama

budi daya ikan air tawar, serta peternakan (sapi, kam­ bing, domba, dan unggas). Di samping itu, wilayah ini juga memiliki potensi di sektor per­ tambangan (mangan, marmer, dan biji besi) serta industri, termasuk sentra kerajinan dan pariwisata. Menurut Edhi, dengan be­ rada di wilayah yang stra­ tegis dan prospektif, Maybank Indonesia siap memberikan dukungan kebutuhan per­ bankan masyarakat Lampung sesuai dengan misi humanising financial services, khususnya untuk berada di tengah-tengah komunitas setempat. (*6/L2)

Bunga Dian Beri Diskon hingga 15% LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

CPO Medan 8.705 Minyak Kelapa TOKO bunga Bitung Dian secara resmi 17.976 membuka Kakao Makassar 20.868 cabangnya di Jalan Teuku Umar, Kedaton, Kopi Arabika Medan 46.495 Jumat (16/10). Bunga Dian memberikan Kopi Robusta Lampung 17.301 promosi menarik, yakni diskon hingga 15% Karet TSR 20 Palembang 44.051 sampai Lampung akhir bulan Oktober. 38.666 Toko di ka­ Lada Hitam wasan Bambu Kuning ini menjual berbagai Lada Putih Pangkalpinang 63.293 Jagung (kering) macamLampung 1.948 bunga koleksi bunga untuk bahan

SERAHKAN MOBIL. Kepala Cabang Daihatsu Ahmad Yani, Bandar Lampung, Kamil Hasan (kanan) menyerahkan hadiah program undian Beli Daihastu Berhadiah Kembarannya, berupa mobil Daihatsu tipe Grand Max pikap, di halaman parkir kantor Daihatsu, Jalan Ahmad Yani, Bandar Lampung, Selasa (20/10).

PT Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) yang sebelumnya adalah PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) terus melakukan ekspansi jaringan kantor cabang. Hal ini dengan membuka dua kantor cabang pembantu (KCP) baru, yakni KCP Antasari di Jalan Pangeran Antasari No. 36C, Bandar Lampung, yang di­ resmikan pada Selasa (20/10) dan KCP Pringsewu di Jalan Jendral Ahmad Yani No. 99A, Kabupaten Pringsewu, yang diresmikan Rabu (21/10). Head Community Distribu­ tion Maybank Indonesia Edhi Tjahja Negara, Selasa (20/10),

LAMPUNG POST

per Selasa, 20 Oktober 2015 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

Maybank Ekspansi Jaringan Cabang di Lampung

PERESMIAN KANTOR. Head Community Distribution Maybank Indonesia Edhi Tjahja Negara (tengah) bersama Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Besari (ujung kiri) meresmikan Kantor Cabang Pembantu Maybank di Jalan Antasari, Bandar Lampung, Selasa (20/10).

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

DOLLAR AMERIKA (USD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9.315,99

KURS JUAL EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

KURS BELI

9.601,64

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

Daihatsu Serahkan Hadiah Undian Gempita Xenia

YEN JEPANG (JPY) 100

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks KOMODITAS

rabu, 21 oktober 2015

rangkai, dekorasi pernikahan, dan bahan bunga papan. Pemilik Bunga Dian, Deri, mengatakan untuk semua jenis rangkaian bunga dengan harga normal mulai dari Rp500 ribu diberi­ kan potongan harga 15%. Sedangkan untuk rangkaian bunga dengan harga normal di bawah Rp500 ribu akan diberikan potongan harga 10%. Dia menambahkan Bunga Dian men­ jual bunga rangkaian dengan harga Rp35 ribu, bahan-bahan bunga untuk dekorasi pernikahan harga mulai Rp20 ribu/tangkai, bahan bunga papan mulai Rp18 ribu. Selain itu, Bunga Dian juga menyediakan berbagai koleksi vas bunga dengan harga mulai dari Rp10 ribu, piring buah mulai dari Rp150 ribu, kertas kado seharga Rp7.000, dan tisu bucket mulai Rp10 ribu. “Di sini pelanggan dapat memilih bunga yang mereka suka dan kami dapat me­ rangkaikannya apabila mereka meminta dan tidak ada biaya tambahan untuk hal tersebut,” ujar Deri, Selasa (20/10). Selain itu, pihaknya juga menawarkan paket bunga pengantin seharga Rp250 ri­ bu—Rp300 ribu. Harga ini sudah termasuk bunga di depan dan belakang mobil, di empat pintu mobil, dan kain tile mengeli­ lingi mobil. Ada juga paket bunga poade pernikahan dengan harga yang ditawarkan yakni mulai dari Rp100 ribu—Rp200 ribu per meter. Dengan dibukanya toko ini, Deri menar­ getkan akan meraup omzet Rp3 juta—Rp4 juta per harinya. “Saya optimistis toko ini dapat meraup omzet tersebut karena ham­ pir seluruh daerah di Lampung memesan hiasan bunga untuk pernikahan kepada kami,” ujarnya. (*4/E2)


±

±

CMYK

rabu, 21 oktober 2015

±

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

14

±

±

KTSM Honda Kerja Sama dengan 11 SMK Kegiatan ini berlatar belakang tanggung jawab sosial perusahaan. RICKY MARLY

n DOKUMENTASI TDM

LABORATORIUM. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Hery Suliyanto meresmikan laboratorium workshop Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda di SMKN 5 Bandar Lampung, Selasa (20/10).

Diskon 5 Persen di Hotel POP

±

PENGGUNA kartu kredit UOB Bank mendapat fasilitas dis­ kon menginap 5% di Hotel POP Tanjungkarang, Jalan Wolter Monginsidi No.56, Ban­ dar Lampung. Room Supervi­ sor Hotel POP Tanjungkarang Thesy Tresia Tobing mengata­ kan tamu hotel bisa mendapat diskon 5% bagi pembayaran yang menggunakan kartu kredit Bank Mandiri, Bank Mega, BCA, CIMB, BNI, VIP Dunkin Donuts, Alfamart, Hypermart, dan Centro Park­

son. “Sekarang bagi pengguna kartu kredit UOB Bank dapat diskon 5%,” ujar Thesy. Ia menambahkan Hotel POP juga memberi harga spesial untuk penggunaan ruang per­ temuannya, yakni hanya Rp88 ribu/paket. Thesy mengatakan promosi ruang pertemuan dengan tempat yang nyaman ini sudah termasuk coffee break, penggunaan ruangan selama lima jam, dan perleng­ kapan serta fasilitas ruangan, seperti layar LCD. “Jadi, jangan

ragu lagi untuk menikmati fasilitas ruang pertemuan di Hotel Pop dengan harga ter­ jangkau,” kata Thesy di Bandar Lampung, Selasa (20/10). Tidak hanya itu, Hotel Pop juga menyediakan spesial promosi SMS. Pada promosi ini tamu yang pernah mengi­ nap akan mendapatkan SMS berisi penawaran harga spe­ sial, yakni Rp328 ribu/malam. “Tamu cukup menunjukkan verifikasi SMS sebelum checkin,” ujar dia. (IAN/L2)

P

T Tunas Dwipa Matra (TDM), diler utama sepe­ da motor Honda di Lam­ pung, merangkul SMK yang terpilih melalui momerandum of understanding (MoU) untuk program Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda, Selasa (20/10), di SMKN 5 Ban­ dar Lampung. Kemudian juga diadakan seminar pengem­ bangan kurikulum. General Manager Marketing TDM Dimas Gentur Triyogo mengatakan kegiatan ini se­ bagai bagian dari kontribusi perusahaan dalam mencip­ takan generasi muda yang berkualitas dan terampil di dunia kerja. Program ini merupakan pro­ gram nasional PT Astra Honda Motor (AHM) bekerja sama

dengan PT TDM. “Sebagai salah satu program tanggung jawab sosial perusahaan di bi­ dang pendidikan, AHM secara aktif telah memulai program KTSM Honda ini sejak 2009,” kata Dimas, Selasa (20/10). Ia menjelaskan program ini dilaksanakan dengan me­ nyusun silabus khusus yang bisa diimplementasikan di tingkat SMK. Dilanjutkan de­ ngan penyiapan sarana fisik berupa alat praktik dan labo­ ratorium di sekolah-sekolah yang terpilih. Menurut Dimas, kegiatan ini berlatar belakang tanggung jawab sosial perusahaan dan juga melihat prospek ting­ kat kebutuhan tenaga kerja yang memiliki kemampuan yang baik di bidang otomotif, khususnya teknik sepeda mo­ tor. Sehingga ke depan dapat

mendukung SMK melahirkan siswa-siswa terampil agar siap bersaing mengisi kebutuhan tenaga kerja di industri ken­ daraan roda dua. “Dalam pelaksanaannya nanti, TDM juga akan berkon­

Program ini dilaksanakan dengan menyusun silabus khusus yang bisa diimplementasikan di tingkat SMK. tribusi dalam beberapa hal, di antaranya menyediakan kurikulum dan silabus teknik sepeda motor Honda, me ­ nyiapkan tenaga pengajar/ guru tamu teknik sepeda mo­ tor Honda, mengadakan training untuk guru SMK, menyiap­ kan tempat magang siswa, dan

penerimaan siswa berprestasi di jaringan Honda sebagai mekanik,” kata dia. Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung yang secara langsung membuka seminar dan meres­ mikan workshop teknik sepeda motor di SMKN 5 Bandar Lam­ pung. Turut hadir kepala SMK se-Lampung, perwakilan dari PT AHM dan perwakilan dari PT TDM. “Dalam kegiatan ini jumlah siswa yang diserap melalui program KTSM berjum­ lah 59 siswa,” ujar Dimas. Kepala SMKN 5 Bandar Lam­ pung sekaligus perwakilan dari SMK yang melaksanakan MoU pada kegiatan ini, Ko­ mar Ranudipura, mengatakan melalui program ini pihaknya memiliki tanggung jawab yang kuat sehingga siswa binaan Honda memiliki kemampuan yang baik. (E2) rickymarly@lampungpost.co.id

±

±

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK

rabu, 21 oktober 2015

±

CMYK

EKONOMI

LAMPUNG POST

15

Lampung Bangun Biodiesel 350 Ribu Ton/Tahun Kapasitas biodiesel yang telah terpasang di Indonesia pada 2015 sebesar 5.111.000 ton/tahun. DIAN WAHYU KUSUMA

P

n LAMPUNG POST/MG2

DAMPAK KEMARAU. Salah seorang pengusaha batu bata sedang membakar batu bata di dalam tungku perapian besar selama tiga hari di Dusun Pal Enam, Desa Karangsari, Lampung Selatan, Selasa (20/10). Dampak kemarau membuat minimnya ketersediaan air untuk menguleni tanah liat menjadi sangat minim.

Obligasi Negara Terjual Rp27,7 Triliun DIREKTORAT Jenderal Pe ­ ngelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) men­ catat realisasi pemesanan ob­ ligasi negara ritel seri ORI012 mencapai Rp27,707 triliun. “Realisasi pemesanan men­ capai Rp27,707 triliun atau lebih tinggi dibandingkan target indikatif awal Rp20,0 triliun,” ujar Direktur Surat

Utang Negara (SUN) DJPRR Loto S Ginting di Jakarta, Senin (19/10). Dia menambahkan minat pembelian masyarakat atas ORI012 masih cukup tinggi di tengah ketidakpastian kondisi pasar keuangan dan perlam­ batan ekonomi global. Hal ini ditandai dengan permintaan tambahan kuota penjualan dari delapan agen penjual.

“Dari 21 agen penjual, 18 agen penjual berhasil mengumpul­ kan pemesanan di atas target yang ditetapkan pemerintah,” kata dia. Sementara itu, dari total penjualan ORI012, setelah d i l a k u k a n c l e a n i n g d at a , mencapai Rp27,439 triliun di­ lakukan oleh 49,521 pemesan yang tersebar di 34 provinsi, yang terdiri dari 45,298 in­

vestor dengan jumlah inves­ tor baru sebanyak 28,520 investor. Data menyebutkan jumlah pemesan terbesar pada range di atas Rp100 juta sampai dengan Rp500 juta sebanyak 36,7%. “Berdasar profesi, pegawai swasta dan wiraswasta menjadi pemesan yang paling tinggi, dengan masing-masing 25,24% dan 21,36%,” ujar dia.(MTVN/E2)

Pertamina akan Luncurkan Elpiji 5,5 Kg Pekan ini

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

BRIGHT GAS 5,5 KG. Petugas menata Bright Gas di salah satu SPBU di Jakarta, Selasa (20/10). PT Pertamina (Persero) akan meluncurkan produk terbaru, yakni Bright Gas ukuran 5,5 kg, yang dipasarkan di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

PT Pertamina (Persero) akan meluncurkan jenis elpiji baru 5,5 kilogram (kg) pada Jumat (23/10) di Epiwalk, Epicentrum. Hal itu dikatakan Direktur Pe­ masaran dan Niaga Perta­mina Ahmad Bambang. Dia me­ ngatakan elpiji baru tersebut sasarannya adalah penghuni apartemen. “(Diluncurkan) Hari Jumat siang pukul 14.00 di Epiwalk, Epicentrum,” kata Ahmad, Selasa (20/10). Dalam pelun­ curan perdana elpiji baru itu, Pertamina sudah akan me­ nyiapkan 70 ribu tabung yang nantinya akan dijual dengan harga promosi. Sampai pada agen, Pertamina membanderol elpiji berwarna merah muda

tersebut seharga Rp62 ribu per tabung. “(Disiapkan) 70 ribu dan terus bertambah karena setiap hari terus produksi, tergantung pe­ nyerapan pasar. Sampai agen Rp62 ribu sebagai harga pro­ mosi,” ujar dia. Sementara untuk kota tem­ pat uji coba elpiji ini, Ahmad menyebutkan baru di wilayah Jabodetabek. Promosi elpiji ini juga akan men-direct pe­ rusahaan ritel yang ada, se­ perti Bright, Indomart, dan Alfamart. “Di Jabotabek dulu. Promosi­ nya direct melalui jaringan ri­ tel, Bright, Indomart, Alfamart, serta melalui media sosial,” kata Ahmad. (MTVN/E2)

ENGURUS Asosiasi Pro­ dusen Biodiesel Indonesia (Aprobi), Lusia, menga­ takan kapasitas biodiesel yang telah terpasang di Indonesia pada 2015 sebesar 5.111.000 ton/ tahun. Sebaran kontribusinya, yakni dari Jawa Timur sebe­ sar 1.630.000 ton/tahun, Ban­ ten (56 ribu ton), DKI (250 ribu ton), Sumatera Utara (320 ribu ton), Batam (500 ribu ton), Riau (2.140.000 ton), Kalbar (50 ribu ton), dan Kaltim (15 ribu ton). Menurut dia, Lampung sendiri sedang dalam proses pembangun­ an dengan kapasitas 350 ribu ton/ tahun yang telah dilakukan sejak Agustus 2015 dan ditargetkan selesai pada Februari 2016. Direktur Bioenergi Ditjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Ke­ menterian ESDM Tisnaldi me­ ngatakan sebagian besar sum­ ber energi di Indonesia, hampir 94% dari total penyediaannya berasal dari energi fosil. Kondisi ini yang membuat keberadaan energi berbasiskan sumber daya fosil tersebut menipis dan makin langka sehingga harga menjadi cenderung meningkat. Tisnaldi mengatakan Indo­ nesia memiliki ketergantung­ an yang tinggi terhadap ener­

gi yang berasal dari impor untuk memenuhi kebutuhan nasionalnya. Ketergantungan energi fosil yang berasal dari impor tersebut telah sangat membebani devisa negara. Ia menambahkan Kemen­ terian ESDM melakukan riset dan pencarian energi pengganti yang bersumber dari tumbuhtumbuhan, seperti kelapa sawit. “Indonesia memiliki perkebunan

Indonesia memiliki perkebunan kelapa sawit kurang lebih 10 juta ha yang berpotensi untuk dijadikan bahan bakar nabati (biofuel). kelapa sawit kurang lebih 10 juta ha yang berpotensi untuk dijadi­ kan bahan bakar nabati (biofuel),” ujar Tisnaldi dalam sosialisasi pemanfaatan biodiesel 20% (B20) di Aula Fakultas Pertanian Univer­ sitas Lampung, Selasa (20/10). Ia menuturkan pencam­puran bahan bakar nabati kelapa sawit ini dilakukan bertahap, yakni pada 2015 telah diguna­ kan campuran sebesar 15%, ke­ mudian pad 2016 per 1 Januari akan digunakan pencampuran

sebesar 20% bahan bakar na­ bati yang dikenal dengan B20. Lalu, pada 2020 akan diguna­ kan sebanyak 30%. “B20 ini merupakan program nasional, semua pompa bensin akan menggunakan B20 dengan nama biodiesel, sebanyak 20% kandungannya berasal dari tumbuh-tumbuhan,” ujarnya. Ia menjelaskan telah dilakukan uji lab untuk bahan bakar ini yang hasilnya telah memenuhi performa mesin otomotif. “Ting­ gal menunggu implementasi­ nya, kami menyosialisasikannya ke perguruan tinggi agar para akademisi ikut bersinergi dan berkontribusi dalam memikirkan pengembangan implementasi dari teknologinya dan juga memikir­ kanpengembangankeberlanjutan dari bahan baku,” kata Tisnaldi. Tisnaldi juga berharap dapat bekerja sama dengan pemerin­ tah daerah selaku pemilik lahan, pemerintah daerah akan bekerja sama dengan Pemerintah Pusat dalam melakukan program hutan energi lestari. Program ini merupakan suatu langkah untuk menjaga kesinambungan bahan baku tempat lahan telantar, la­han terdegradasi, dan lahan bekas pertambangan yang tidak ter­ manfaatkan akan ditumbuhkan dan dihijaukan kembali, dengan tanaman yang bisa menunjang program biodiesel. (*4/L2) dianwahyu@lampungpost.co.id

n ANTARA/YUSUF NUGROHO

PERKUAT BASIS PRODUK UKM. Pengunjung mengamati kerajinan wayang klitik saat pameran produk usaha kecil menengah (UKM) di Kudus, Jawa Tengah, Senin (19/10). Kementerian Perdagangan berupaya memperkuat basis produk dalam negeri melalui UKM saat ekonomi global sedang lesu.


OPINI

rabu, 21 OKTOBER 2015

LAMPUNG POST

16

Pemilukada Ramah Penyandang Disabilitas Ribut Lupiyanto Peneliti di UII-Yogyakarta, Deputi Direktur Center For Public Capacity Acceleration (C-Publica)

T

n FERIAL

Setahun Jokowi dan Pembangunan Nirbudaya Radhar Panca Dahana Budayawan

S

IAPA pun yang berani mengeluarkan atau menyatakan sebuah janji pasti ia terlibat dalam sebuah akad. Entah itu akad pernikahan, akad hukum, akad bisnis, atau akad politik dalam sebuah ajang pemilu misalnya. Apa pun akad itu, siapa pun pihak yang menyatakan janji atau terlibat/berkepentingan dengan akad itu, pasti mafhum bahwa janji pada dasarnya ialah sebuah gagasan, idea yang memang umumnya idealistis, bahkan kadang ideologis. Idea atau gagasan tersebut tentu saja abstrak, sesuatu yang belum terwujud dan tidak nyata, betapa pun ia begitu kuatnya dihadirkan dalam bentuk artifisial yang virtual dan imajinatif dalam semua perangkat kampanye. Namun, ia tetap masih berupa mimpi, harapan, dan upaya, betapa pun hebat perhitungan, perencanaan, maupun prognosisnya. Sebuah gagasan yang menyimpan harapan (besar umumnya) itu biasanya sudah dikutuk hukum ketidakpastian waktu. Maka tak terelak bila dalam kenyataannya, hampir semua pemimpin yang memproduksi janji—pada masa perebutan kekuasaan—tidak berhasil melempangkan jalan gagasan atau tujuan dari kekuasaannya sendiri. Jika tidak bias, ia menyimpang bahkan sebagian justru harus menyimpang dari fondasi gagasannya sendiri. Pemimpin apa pun, siapa pun, di bidang mana pun, bahkan bisa jadi nabi sekalipun. Karena, tentu saja, tak ada manusia yang dapat memastikan bahkan apa yang terjadi dalam hidup di detik berikut. Tidak terkecuali Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) saat ini. Ia akan bernasib sama dengan para pemimpin Republik ini sebelumnya yang tak satu pun mampu memenuhi secara komplet ekspektasi publik yang justru diciptakan olehnya sendiri. Memang demikianlah tragis atau setidaknya ironi seorang pemimpin, politik terutama, di mana saja. Karena itu, bukan hanya tidak fair, melainkan juga sia-sia jika tidak bisa dikatakan tidak cerdas, jika kita menilai prestasi kerja seorang pemimpin dengan hanya memeriksa dan mengoreksi ada­ nya gap antara ekspektasi publik (apalagi hanya segelintir pengamat kritis atau oposan) dan apa yang dapat direalisasikan seorang pemimpin terpilih beserta jajaran kerja (kabinet)-nya. Penilaian Jokowi tidak atau belum bisa membuktikan semua janji kampanye bukan saja menggelikan, melainkan sudah

PARTISIPASI OPINI

misleading bahkan bisa jadi keliru basis aksiologisnya. Lalu menilai seberapa besar dan kuatnya (bisa dalam ukuran metrik kuantitatif) program yang berjalan itu berbanding dengan ideal condition yang dahulu ia tawarkan dalam semua mimbar kampanye.

utama dari parpol pendukung utama maupun Nawacita, teringkas dalam Trisakti. Apakah proses awal pembangunan sudah memperlihatkan kecenderungan yang kuat akan terciptanya “kedaulatan politik, kemandirian ekonomi”, dan “kepribadian yang berkebudayaan”. Tentu saja akan banyak pendapat juga metode Implementasi Ideologis pendekatan di sini, termasuk tolok Maka bila kita sepakat apa yang dita- ukurnya. Apakah yang dimaksud dengan warkan sebagai harapan atau tujuan dari “kedaulatan politik” misalnya termasuk janji kampanye Jokowi ialah program dalam perhitungan (geopolitik) global kerja yang disebutnya Nawacita, kita ting- plus konstelasi politik nasional? Benarkah di kedua dimensi itu peme­ gal mengukur seberapa kuat dan lurusnya hasil-hasil kerja setahun kabinetnya rintah saat ini sudah memiliki kedaulatan penuh dalam arti ia cukup independen merepresentasikan Nawacita itu. Apakah ada program yang menyim- dalam menentukan garis/visi hingga pang, menyeleweng, atau justru meng- kebijakan politik internal maupun eksterkhianati ide dasar tersebut. Tidak perlu nalnya? Bagaimana dengan peran dan disebut dan dibahas, kesenjangan (gap) tekanan kekuatan-kekuatan politik internal pasti ada, karena memang kuota waktu (dari kubu oposisi atau organisasi massa, misalnya) atau eksteryang kita berikan pada tim kerja peme­rintah nal (dari negeri jiran itu baru 20% mereka atau super-power, misal Bahkan pemahaman yang lainnya) dalam proses gunakan. Secara fair kita bisa penetapan kebijakan di cukup komprehensif menciptakan ukuranIstana? mengenal hal tersebut ukuran persentase itu, Kita tidak bisa meng(kepribadian, integritas, ingkari faktor-faktor bahkan di semua dimensi/bidang, lalu mem- adab/budaya, maritim, dsb) penekan di atas ternyabandingkannya walau sama sekali belum tampak ta memainkan peran tentu perbanding­an yang tidak kecil sehingdi kalangan para pejabat ga banyak anggapan langsung semacam ini pun menyimpan keledi beberapa kalangan, publiknya. mahan karena tidak pemerintah bahkan memperhitungkan kemungkinan taktis termasuk presidennya sendiri ternyata atau strategis yang ditetapkan sang Presiden tidak cukup independen, bahkan dalam untuk mencapai 100% bahkan lebih tujuan menentukan prioritas hingga penunjuNawacita di masa akhir kekuasaannya. kan staf atau para pembantunya. Artinya, hitungan perbandingan antara satuan waktu dan satuan produk kerja Negeri Zombi Begitu pun dalam soal kemandirian pun tidak bisa head to head diperhadapkan. Katakanlah periode awal kepresi- ekonomi, banyak pengamat yang melihat denan, dengan permakluman hingga “permainan posisi tawar” yang dilakumaksimal 10%—20% dari masa kuasa kan Jokowi di antara para pemain utama kabinet misalnya, kita berikan untuk me­ dunia, seperti Amerika Serikat, Jepang, reka membaca, menganalisis, mengambil Tiongkok, Rusia, dan Eropa, tidak cukup posisi dan kebijakan yang dirasa tepat dan ampuh dan cerdas untuk menciptakan baru kemudian mengeksekusinya. profit maksimal bagi negeri sendiri. Artinya, di periode awal ini kita tidak Dalam kasus kereta “agak cepat” bisa menilai terwujudnya harapan yang Jakarta—Bandung, misalnya, dalam berlebih pada produktivitas kabinet. Pe- skema bisnis, banyak pengamat menyanilaian pun akan menjadi lebih jujur dan takan pilihan terhadap Tiongkok tanpa tanpa prasangka, dengan empati yang proses tender tidaklah terlampau me­ dalam sebagaimana memang semestinya nguntungkan sehingga memunculkan dugaan ada advantage lain yang diterima perilaku manusia yang berintegritas. Apa yang sesungguhnya vital bahkan pemerintah, tetapi dalam hal apa dan kritikal ialah penilaian atau pengawasan sebesar apa, tak ada yang tahu. Artinya, agenda-agenda tersembunyi (yang kritis) pada implementasi “ideologis” dari program pembangunan kabinet di balik semua kesepakatan ekonomi Jokowi. Secara sederhana “ideologi” yang memang belum memperlihatkan gejala diturunkan Ir Soekarno, sebagai acuan menguatnya “kemandirian” dalam proses

pengembangan kesejahteraan bangsa. Bahkan kekhawatiran sudah muncul akan terperangkapnya Indonesia justru dalam skenario atau strategi ekonomi negara lain, dalam kasus “tol laut” kita berhadapan de­ ngan “jalur maritim” Tiongkok misalnya. Apa yang paling mengkhawatirkan sebenarnya pilar ketiga, pilar yang bahkan menurut Soekarno sendiri menjadi basis dari kesuksesan dua pilar lainnya; kepribadian yang berbudaya. Presiden berkali-kali menyatakan perlunya re­volusi mental bahkan menyebut sebuah istilah yang sangat bagus dalam pidato kenegaraannya di parlemen 14 Agustus lalu, yakni identitas maritim. Sayang sekali semua itu berhenti hanya pada terminologi, alias istilah-istilah yang memiliki peluang besar terjebak menjadi slogan tanpa implementasi praktisnya yang bermaslahat bagi kehidupan rakyat banyak. Hampir tidak terlihat elemen (program/ kebijakan) pembangunan, kecuali namanama institusi, yang mengisyaratkan adanya upaya besar menumbuhkan karakter yang penuh integritas dalam basis adab atau budaya natural kita yang bahari (maritim). Bahkan pemahaman yang cukup komprehensif mengenal hal tersebut (kepribadian, integritas, adab/budaya, maritim, dsb) sama sekali belum tampak di kalangan para pejabat publiknya. Hampir lolosnya RUU Kebudayaan yang sama sekali jauh dari komprehensif tersebut mengindikasikan betapa pilar ketiga ini masih jauh dari fokus atau prioritas pemerintah, bahkan sang presiden sendiri. Padahal, sementara itu, kita semua tahu, sehebat apa pun posisi atau kedaulatan negara dan hasil-hasil ekonomis yang da­ patkan dari semua program pembangun­ an, akan leleh bahkan hancur begitu saja jika ia tidak mampu mengisi kebutuhan holistis dan integratif dari masyarakat Indonesia yang artistik dan spiritual. Ia hanya mengisi kebutuhan luar, material atau fisik, sementara rohnya gentayangan entah beredar di udara mana. Siapa yang tak mafhum pula, tubuh atau makhluk apa pun yang rohnya pergi atau tidak jelas rupa serta keberadaannya, tidak lain ialah zombi-zombi yang merasa dirinya hidup padahal sesungguhnya ia mati. Apakah kita ingin dan akan menjadi manusia dan bangsa zombi? Yang benar saja, menyamakan negeri penuh sejarah ini dengan fiksi-fiksi murahan di filmfilm Hollywood atau hantu murahan di bioskop-bioskop kita. Atau memang benar, kita sesungguhnya masih menjadi hantu, atau b(w)ayang dari dalang yang kita tidak ketahui siapa? n

ANGGAL 9 Desember 2015 akan menjadi momentum yang bersejarah bagi demokrasi Indonesia. Pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) serentak gelombang pertama ini akan digelar di 269 daerah, terdiri atas 9 provinsi, 36 kota, dan 224 kabupaten atau sekitar 53% dari total provinsi dan kabupaten/kota. Pemilukada sebagai pesta demokrasi idealnya dapat dinikmati dan diikuti oleh semua rakyat tanpa kecuali. Diskriminasi ter­hadap suatu kelompok merupakan cacat demokrasi. Biaya tidak pantas dijadikan alasan hingga me­ minggirkan hak warga negara. Salah satu kaum yang dari pemilu ke pemilu masih belum dapat memberikan hak secara optimal adalah penyandang cacat atau disabilitas. Penyandang disabilitas memiliki hak untuk mudah, nyaman, dan aman dalam berpartisipasi dalam pemilukada. Inilah parameter utama keramahan pemilukada ter­hadap penyandang disabilitas.

Fasilitasi pemilukada yang ramah penyandang disabilitas merupakan kewajiban penyelenggara, yaitu KPU provinsi atau kabupaten/kota. Pembelajaran Pemilu 2014 Jumlah penyandang disabilitas di Indonesia cukuplah tinggi, yakni sekitar 35 juta (WHO, 2011). Sayangnya kuantitas ini tidak diimbangi oleh aspek kualitas. Terkait dengan politik, sebagian besar penyandang disabilitas masih awam dan cenderung terabaikan. The Asia Fodation (2014) melaporkan bahwa 35% dari penyandang disabilitas yang memiliki hak suara tidak paham dan tidak mampu menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2014. Publik juga masih memandang diskriminatif bagi penyandang disabilitas. Stigma masyarakat dalam Pemilu 2014 masih menaruh kekurangpercayaan akan kemampuan penyandang disabilitas memimpin negeri (Thohari, 2014). Survei The Asia Fondation (2014) menyebutkan bahwa 76,9% dari masyarakat tidak akan memilih pemimpin dengan disabilitas. Pusat Studi dan Layanan Disa­ bilitas (PSLD) Universitas Brawijaya (2014) memaparkan penelitian terkait persepsi penyandang disabilitas terhadap Pemilu 2014. Hasilnya 38,24% menyatakan sangat penting, 41,10% pen­ting, 5,88% tidak penting, 2,94% sa­ ngat tidak penting, dan 11,78% tidak tahu. Berdasar angka ini seharusnya 91,18% akan mencoblos pada Pemilu 2014, tetapi nyatanya hanya 35%. Artinya, ada permasalahan yang mesti dibongkar, terkait internal penyandang disabilitas maupun aksesibilitas penyelenggara. Pemilukada 2015 selayaknya belajar dari kekurangan Pemilu 2014. Uraian di atas menunjuk-

kan Pemilu 2014 masih jauh dari ramah terhadap penyandang disabilitas. Forum Tunanetra Menggugat (FTNM) pernah memprotes Komisi Pemilihan Umum (KPU). FTNM menyampaikan lima poin protes. Pertama, keputusan KPU yang tidak menyediakan template braille bagi tunanetra. Kedua, FTNM melihat krisis profesionalsime KPU, yaitu terdapat perbedaan pandangan KPU Pusat dan KPU daerah mengenai penyediaan template braille dalam pemilu. Ketiga, menolak putusan KPU yang menyediakan pendampingan karena melanggar asas pemilu itu sendiri. Hal ini justru rawan melanggar prinsip jujur, adil, bebas, dan rahasia dengan mengarahkan ke partai tertentu oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Keempat, memandang keputusan KPU diskriminatif dan tidak mencabut paksa hak kewarganegaraan. Kelima, penyediaan template braille merupakan harga mati.

Fasilitasi dan Keberpihakan Fasilitasi pemilukada yang ramah penyandang disabilitas merupakan kewajiban penyelenggara, yaitu KPU provinsi atau kabupaten/kota. Banyak hal yang penting diperhatikan dalam pemenuhannya. Pertama, dalam aspek isu kampanye. Calon kepala daerah penting memasukkan isu disabilitas sebagai prioritas dalam bahan kampanyenya. Janji perbaikan dan keberpihakan yang realistis layak diberikan. Kedua, dalam aspek sosiali­ sasi. Sosialisi pemilukada bagi penyandang disabilitas mesti dilakukan. Beberapa cara dapat dilakukan dengan melibatkan penerjemah bahasa isyarat dan menggunakan alat peraga visual surat suara pemilu pada komunitas tunarungu. Media sosialisasi ini akan efektif untuk menjelaskan pada komunitas tuli bagaimana surat suara di­ nyatakan sah dan tidak sah. Ketiga, dalam aspek pendidik­ an politik. Penyandang disabilitas penting dididik agar melek politik. Penyandang disabilitas jangan sampai sekadar dijual namannya dan dijadikan komoditas untuk kepentingan politik. Hal yang paling mengkhawatirkan adalah penyandang disabilitas menjadi golput. Negara harus melindungi sepenuhnya hak politik mereka sebagai warga negara Indonesia. Keempat, terkait desain tempat pemungutan suara (TPS). Bentuk desain TPS yang ramah penyandang disabilitas mestinya tidak bertangga dan meja tidak terlalu tinggi untuk mengakomodasi difabel tunadaksa mudah dalam memberikan suaranya. Bentuk lain misalnya dengan adanya jalur atau kotak suara khusus penyandang disabilitas. KPU mesti segera menyiapkan fasilitas bagi mereka. Akademisi diharapkan kontribusinya dalam hal inovasi fasilitas ramah dan murah bagi penyandang disabilitas. LSM dan masyarakat sipil mesti mendampingi penyandang disabilitas menuntut hak politiknya. Pemilukada ramah penyandang disabilitas menjadi kunci keberhasilan pencapaian target partisipasi dan mewujudkan pemilukada yang berkualitas. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Agustina, Vera Aglisa, Wiwik Hastutii.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Iyar Jarkasih, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya.

Liputan Bandar Lampung: Deni Zulniadi, Dian Wahyu Kusuma, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, Nur Jannah, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Ricky P. Marly, Sulaiman, Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Sudarmono (Redaktur), Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

rabu, 21 oktober 2015 nuansa

LAMPUNG POST PAK DE PAK HO

Jujur, Saya Malu!

S n LAMPOST/hendrivan

Iyar Jarkasih Wartawan Lampung Post

17

ENIN (19/10) malam, sekitar pukul 21.00, dibilangan Jalan Kartini, Bandar Lampung, sebuah mobil mewah yang sebelumnya berjalan agak kencang, tiba-tiba melambat dan me­ minggirkan kendaraannya di sisi kanan jalan. Tidak lama kemudian, seorang perempuan berjilbab berusia sekitar 45 tahun keluar dari mobil sambil membawa tiga bungkusan hitam. Sementara di jendela belakang kanan mobil yang saat itu terbuka, terlihat anak perempuan berusia sekitar tujuh tahun dengan mimik wajah tersenyum. Dengan gestur tubuh yang terlihat sangat ramah, perempuan setengah baya itu menghampiri dua pemulung yang masih berusia sekitar 15 tahun yang sedang mendorong gerobak dan memberikan bungkusan hitam berisi nasi bungkus. Perempuan itu lalu menunjuk ke arah pemulung

lainnya di seberang jalan yang saat itu tengah tertidur di depan salah satu ruko. Dari gerak tubuhnya, perempuan itu meminta tolong kepada kedua pemulung tersebut, agar memberikan satu bungkus kepada pemulung yang ditunjuknya. Setelah itu, perempuan tersebut pun berlalu. Saya yang terkesima dengan pemandangan tersebut, masih terpaku melihat reaksi para pemulung tersebut. Kedua pemulung yang masih belia itu lalu dengan ramah menghampiri pemulung yang saat itu tengah tertidur. Subhanallah! Mendapat dua nasi bungkus tersebut membuat kedua bocah itu kegirangan bukan kepalang. Senyuman sumringah tampak jelas dari wajah mereka. Sementara pemulung yang sebelumnya tengah tertidur, seketika terbangun. Saya perhatikan setidaknya tiga kali

pemulung yang saya taksir berusia 44 tahun itu mengucapkan terima kasih. Sejurus kemudian, dia langsung menyantap nasi bungkus yang dida­ patnya dengan ditemani satu gelas air mineral. Kisah di atas bukan fiktif, me lainkan nyata! Perbuatan baik, sekecil apa pun akan membawa berkah bagi pemberi dan penerimanya. Terlebih, a p a ya n g d i l a k u k a n p e r e mp u a n tersebut terasa sangat berarti bagi mereka yang terlihat begitu sangat membutuhkan. Jujur, saya terkadang merasa malu ketika melihat ada orang-orang baik seperti perempuan dalam cerita di atas. Saya malu karena terkadang masih belum bisa peka terhadap hal-hal kebaikan seperti itu. Padahal, Allah swt selalu memberikan rezekinya kepada saya. Jujur, saya malu! n

INDONESIA sebagai suatu bangsa kaya akan segalanya, baik dari segi sumber daya alam dan budayanya, menjadikan bangsa ini ibarat sebuah judul lagu band legendaris Koesplus, yaitu Tanah Surga. Disadari atau tidak, kita saat ini tinggal di suatu negara dengan kompleksitas budaya yang sangat kental. Patutlah kita bersyukur pada Tuhan karena para founding fathers telah berhasil menyatukan kita menjadi Indonesia. Dengan segala jerih payah mereka selama berpuluh-puluh tahun, melewati berbagai dinamika perjuang­ an, baik secara diplomatik maupun militer, telah berhasil mempersatukan Indonesia. Kesadaran akan suatu kesatuanlah yang membuat bangsa kita tidak mudah menyerah dalam menghadapi berbagai ancaman yang ingin memecahbelah Indonesia. Perjalanan panjang bangsa Indonesia mulai dari zaman kerajaan-kerajaan yang masih terpecah belah hingga sampai pada saat ini telah membentuk berbagai nilai-nilai kehidupan bangsa Indonesia. Nilai-nilai luhur dari berbagai macam budaya dan keyakinan yang ada di Indonesia membentuk suatu karakter yang menjadi indentitas kita sebagai bangsa Indonesia. Karakter suatu bangsa menjadi sangat penting karena dengan karak­ terlah kita melandasi setiap tindak dan tutur kata sebagai seorang warga negara. Istilah karakter sama sekali bukan satu hal yang baru bagi kita. Soekarno telah menyatakan tentang pentingnya “nation and character building” bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dalam pidato kenegaraan pada 17 Agustus 1966, Soekarno mengatakan, “Pentingnya membangun bangsa atau nation building dari kemerosotan zaman kolonial untuk dijadikan suatu bangsa yang berjiwa yang dapat dan mampu menghadapi semua tantangan atau bangsa yang merdeka dalam abad ke-20 ini”. Membangun bangsa dalam hal karakter adalah salah satu hal penting untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang sejahtera. Sejak awal negara Indonesia merdeka, Sukarno telah memikirkan bahwa pentingnya suatu negara memiliki karakter. Sebab itu, dalam hubungan “nation and character building” seperti yang diuraikan di atas, beberapa hal berikut terkandung di dalam gagasan awalnya: Konsep awal yang dicetuskan oleh Soekarno adalah kemandirian, atau yang lebih dikenal dengan “berdikari” (berdiri di atas kaki sendiri). Kemandirian suatu bangsa dapat mempertinggi harkat dan maratabat di hadapan bagsa lain. Soekarno menginginkan Indonesia dengan segala kekayaan alam dan sumber daya manusia, dapat secara arif

n FERIAL

Pojok Warga enggan sumbang dana kampanye. Kalau menerima sumbangan pasti seneng betul.

SURAT PEMBACA

Konsep Karakter Manusia Indonesia

Kemenag lakukan reformasi haji tahun depan.

Semoga penyelenggaraan haji jadi lebih baik.

mengolah semua anugrah Tuhan tersebut untuk bangsa Indonesia, khususnya dan dunia pada umumnya. Kedua, demokrasi, atau yang biasa disebut “from the people, by the people, to the people”. Konsep demokrasi dianggap tepat sebagai sistem pemerintahan bangsa Indonesia yang berasal dari berbagai budaya yang berbeda. De­ngan konsep demokrasi semua akan merasa memiliki Indonesia meskipun berbeda budaya ataupun keyakinan karena ikut serta dalam proses politik dan pengambilan keputusan yang berkaitan langsung dengan kepentingan­nya untuk mencapai kesejahteraan dan kemakmuran. Ketiga, persatuan nasional (nation unity). Ribuan pulau yang membentang dari Sabang sampai Merauke membutuhkan rasa persatuan nasional yang tinggi dari setiap lapisan masyarakat guna mempertahankannya. Selama kurun waktu 20 tahun terakhir banyak terjadi konflik yang berakar pada isu SARA (suku, agama, dan ras), konsep persatuan nasional perlu ditumbuhkan kembali guna meredam berbagai konflik yang dapat menimbulkan disintegrasi bangsa. Keempat, martabat internasional (bargaining positiosari). Indonesia sebagai bangsa yang bermartabat tidak perlu merendah di hadapan bangsa lain demi sebuah prestise ataupun pengakuan dari bangsa lain. Sejak awal kemerdekaan, Soekarno mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa bangsa Indonesia harus menunjukkan sikap yang menjunjung tinggi harga diri bangsa Indonesia. Salah satu tindakan Soekarno dalam memper­ tinggi harga diri dan martabat bangsa Indonesia di mata dunia adalah membangun sebuah monumen dan saran olahraga yang megah pada masanya, yang sekarang disebut dengan Monas dan Stadion Gelora Bung Karno. Andreas Setiawan Mahasiswa Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Kita Perlu Kolaborasi, Bukan Hanya Sanksi SAAT ini berbagai pemberitaan di media massa hanya terpaku pada kebijakan paket ekonomi yang bertujuan meningkatkan perekonomian Indonesia. Usaha ini dilakukan pemerintah demi meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Apakah benar kesejahteraan rakyat hanya sebatas tingkat ekonomi? Sayangnya, peningkatan kesejahteraan di bidang ekonomi sekarang hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu. Perlu dicermati, kesejahteraan rakyat bukan diukur dengan tingkat ekonomi, tetapi sebenarnya ada satu hal yang sangat penting yang diabaikan, yakni kondisi saudara kita di Sumatera.

Mereka tidak mendapatkan kesejahteraan, yaitu hak hidup layak seperti lingkungan yang sehat. Padahal, hak ini adalah hak asasi manusia, yaitu sejak lahir diperoleh. Ironis memang, kita acuh dan abai terhadap kondisi di Pulau Sumatera, kita jauh lebih peduli kesejahteraan ekonomi kita, dibanding kesejahteraan hidup saudara kita. Lagi dan lagi, kebakaran hutan melanda Pulau Sumatra. Setiap tahun selalu saja ada oknum pembakar lahan dan hutan untuk menjalankan bisnis perusahaannya. Sungguh alangkah bahayanya, ribuan korban menderita sakit karena ISPA. Seperti data yang dilansir dari fasilitas kesehatan yang ada di seluruh kabupaten/kota se-Sumatera Barat menunjukan angka yang cukup fantasis, yakni sebanyak 3.220 kasus. Di samping itu, data Dinas Kesehatan pun menunjukkan pada minggu ke-35 korban ISPA meningkat sebanyak 6.009 kasus. Bukan hanya itu, jarak pandang di sana hanya sebatas 50 meter. Bagi siapa pun yang berkunjung ke sana pun pasti bisa merasakan betapa mengerikan kondisi di Sumatera dan betapa menyedihkannya melihat penderitaan saudara kita itu. Syukurlah pemerintah masih cepat tanggap dalam memberikan sanksi dengan pencabutan izin dan pembekuan jangka panjang kepada puluh­ an perusahaan yang tidak bertanggung jawab. Namun, apakah itu tetap berhasil atau sesaat saja memberi efek jera? Sekali-kali tidak, lantas apakah yang perlu dilakukan untuk menyelamatkan saudara kita di Sumatera? Berbagai diskusi tengah dilakukan sejumlah elemen masyarakat, seperti kumpulan mahasiswa yang menaruh perhatian pada isu lingkungan dan ke­ sehatan, NGO dan komunitas, maupun praktisi lingkungan hidup. Akankah hal ini mampu mengubah kondisi saudara kita di Sumatera? Kejadian ini lagi dan sekali lagi dapat terulang. Bagaimana bisa kita tidak peduli terhadap Tanah Air kita? Bahkan negara tetangga pun kena imbasnya. Kita dianggap tidak mampu mengurus negara kita sendiri. Bukan masalah ahli mengurus negara, melainkan bagaimana kita dapat peduli akan pentingnya kehidupan layak bagi saudara kita di Sumatera. Inilah arti kesejahteraan sebenarnya jika kita mampu memperta­ hankan hak mereka untuk hidup

layak. Me­reka sakit dan menderita, mereka bahkan sulit sekali beraktivitas normal seperti kehidupan layak pada umumnya. Semestinya, pemerintah dapat berkolaborasi dengan NGO, perusahaan, maupun masyarakat. Kolaborasi SMS inilah merupakan langkah yang bisa dilakukan selain pemberlakuan sanksi izin dan pembekuan. NGO dan komunitas bisa menjadi motor penggerakan untuk membela isu kesehatan lingkungan, masyarakat pun bisa cepat tanggap mendukung NGO dan bahkan menggalang usaha untuk membantu saudara kita di Sumatera. Lalu bagaimana perusahaan? Tampaknya perusahaan lupa siapa stakeholder mereka. Apa bentuk kepedulian perusahaan lingkungan dan kesehatan? Perusahaan sebenarnya mampu membentuk program yang tepat sasaran untuk rakyat dengan melakukan pemberdayaan terhadap isu lingkungan dan kesehatan. Itulah bentuk tanggung jawab perusahaan yang sering dilupakan dan diabaikan. Terlepas mendapatkan keuntungan, setidaknya perusahaan mampu mengambil tanggung jawab dalam bentuk kepedulian. Pemberdayaan terhadap masyarakat inilah dapat dilakukan dengan pendidikan lingkungan dan kesehatan. Langkah inilah merupakan pencegahan ter­ hadap peristiwa yang selalu berulang terjadi. Kesadaran kita bersama amatlah penting untuk saudara di Sumatera. Terlepas dari itu semua, peran media massa juga penting sebagai media yang sangat kuat dan berpengaruh dalam membentuk kebijakan dan mengambil bagian untuk menghimpun masyarakat. Media massa melalui pemberitaan mampu menganalisis isu lingkungan dan kesehatan. Tidak hanya itu, pembicaraan hangat di media bisa menumbuhkan kepedulian masyarakat akan isu lingkungan dan kesehatan, untuk saudara kita di Sumatera dan juga bagi negara kita Indonesia. Fabella Cloudia Public Relations Universitas Indonesia

n Menhut bekukan izin empat perusahaan sawit. Perusahaan pembakar hutan patut ditindak tegas.

SMS INTERAKTIF 08154059000

Marak Pembobolan Rumah

Yth. Kapolsek Metro Pusat. Tolong beri rasa aman dan nyaman di Kelurahan Yosomulyo, sudah hampir setiap sudut RT rumah dibobol jendela dan pintu diambil khusus laptop, uang, dan ponsel. Bahkan ada satu rumah sudah dua kali kejadian. Mohon ditangkap pelaku dan dihukum berat agar ada efek jera sehingga keamanan benar-benar bisa kami rasakan. Terima kasih. 081379389xxx

Pemilih Cerdas

Kepada seluruh saudaraku masyarakat Lamteng. Mari menjadi pemilih yang cerdas pada Pemilukada 2015, jangan pilih calon pemimpin yang hanya memberi janji kosong tanpa bukti nyata. Mari pilih pemimpin berdasar hati nurani, pilih calon pemimpin tidak hanya membeli suara dengan uang, yang pada akhirnya kita bersama yang akan menanggung akibatnya lima tahun ke depan. 081379635xxx

Tertibkan Penambang Emas

Yth. Bapak Kapolres Pesawaran cq Kapolsek Padangcermin. Mohon kiranya ditertibkan penambang emas liar di Desa Bunut, seberang (Muhara) Way Ratai. Mereka tidak mengenal etika, waktu azan mereka justru dugem dengan volume audio dibesarkan di mesin pengolahan emas (glundung) di Dusun Muhara. Mohon ditindak lanjuti. Terima kasih atas perhatiannya. 081366660xxx

Menyoal Cabut Listrik

Yth. Pimpinan PT PLN Lampung Utara. Kalau mencambut listrik yang menunggak tolong cabut semua yang nunggak, jangan pilih kasih karena ada yang nunggak tapi dia ada be­ king tidak dicabut. Mohon samakan biar tidak ada cemburu sosial. 082178039xxx

Berantas Bandar Narkoba

Yth. Bapak Kapolda Lampung. Kami atas nama tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh adat melaporkan mohon para bandar narkoba yang berada di Kampung Padang­ ratu diberantas dan ditindak tegas. Terima kasih. 0821868818xxx


Rabu, 21 Oktober 2015

HUMANIORA

LAMPUNG POST

18

Penilaian Kinerja Guru Harus Terukur dan Terbuka Penerapan penilaian kinerja ini nanti akan memacu guru berlomba-lomba meningkatkan kompetensinya. RINDA MULYANI

K

ETUA Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Bandar Lampung Haryanto mengapresiasi terobosan pemerintah yang mengubah sistem penilaian guru bersertifikasi berdasarkan uji kompetensi dan kinerja. Ke depan, tunjangan profesi untuk para guru akan berbeda-beda sesuai dengan kompetensi dan kinerjanya masing-masing. Namun, kata Haryanto, pemerintah juga harus menyiapkan infrastruktur penilaian yang jelas, terukur, dan terbuka. “Idealnya seharusnya begitu, tunjangan profesi itu berdasarkan kinerja riil guru-guru tersebut di lapangan. Kalau selama ini kan tidak, penilaian kinerja guru sangat subjektif, terlalu kualitatif. Jadi guru yang berkinerja bagus dan tidak, tunjangan profesinya dibayar sama,” kata Haryanto, saat dihubungi, kemarin (20/10). Dia menyarankan agar penilaian kinerja guru bersifat terbuka, yaitu penilaian itu harus diketahui dan disetujui oleh guru yang dinilai. Misalnya untuk tingkat disiplin mendapat nilai 70, guru itu menyetujui dan menyadari bahwa tingkat disiplinnya masih kurang. “Kalau guru tersebut sudah setuju dengan penilaian tentang dirinya, baru diproses tunjangan kinerjanya,” kata dia. Selain itu, Kepala SMPN 1 Bandar Lampung itu juga mengusulkan agar siswa dilibatkan dalam penilaian tersebut. Siswa bisa memberikan masukan apakah pembelajaran dengan guru tersebut menyenangkan, mudah dimengerti atau tidak. “Kalau siswa mudah mengerti berarti kompetensi pedagogik dan profesional guru bagus. Kalau siswa menyenangi, menghargai, bahkan sampai merindukan guru itu, berarti kompetensi sosial guru itu

bagus,” ujarnya. Perangkat yang memberikan penilaian, seperti kepala sekolah, pengawas sekolah, dan guru senior juga harus mendapat pelatihan agar bisa memberikan penilaian secara objektif. Kepala SMA YP Unila Pitoewas juga menyatakan setuju dengan uji kompetensi dan kinerja sebagai penentu besaran tunjangan profesi guru. Menurut dia, lewat penerapan penilaian kinerja ini nanti, para guru akan berlombalomba untuk meningkatkan kompetensinya. “Kalau selama ini kan tidak, guru yang memiliki kinerja bagus dan

Kalau siswa mudah mengerti berarti kompetensi pedagogik dan profesional guru bagus. tidak dibayar sama, jadi ada anggapan sertifikasi tidak berdampak kepada kinerja guru,” kata Pitoewas yang juga dosen FKIP Unila tersebut. Menurut dia, selama ini penilaian kinerja guru yang sudah bersertifikasi hanya berdasarkan pemenuhan jam mengajar 24 jam per minggu. “Terus untuk mengukur kompetensinya gimana? Selama ini kan tidak ada,” kata dia. Pitoewas juga berharap penilaian dilakukan secara komprehensif sehingga benar-benar menggambarkan kinerja guru yang sesunguhnya. “Ya, bisa melibatkan Dinas Pendidikan, pengawas sekolah, LPMP, LPTK, kepala sekolah, ya komprehensiflah sehingga penilai kinerja dan kompetensi guru ini memberikan gambaran yang sebenarnya,” ujarnya. (S2) rindamulyani@lampungpost.co.id

n MI/RAMDANI

WAWANCARA JOKOWI. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab pertanyaan saat diwawancarai reporter cilik Media Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Selasa (20/10). Tim reporter cilik Media Indonesia dari sejumlah siswa-siswi pilihan yang berasal dari sekolah dasar se-Jabodetabek berkesempatan mewawancari Presiden Jokowi. Hasil wawancara tersebut nantinya akan dibuat buku bersama hasil wawancara dengan menteri Kabinet Kerja dan akan dibagikan ke seluruh sekolah di Indonesia.

PBNU Gelar Pameran Lukisan Pesantren PENGURUS Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui NU Gallery akan menggelar pameran dan lelang lukisan bertema pesantren di Tugu Proklamasi, Jakarta, Kamis (22/10), sebagai bagian dari peringatan Hari Santri Nasional. L uk is a n ya n g dipa me rkan di antaranya karya KH Mustofa Bisri (Gus Mus), KH Munawir, D Zawawi Imron, dan Toto MS, kata pengelola NU Gallery, Ubaidillah,

yang juga penanggung jawab pameran di Jakarta, Senin (19/10). “Gus Mus sudah mengirimkan beberapa karya yang menjadi ciri khasnya, dengan estetika yang bertema spiritualitas khas pesantren,” kata Ubaidillah. Toto MS akan memamerkan karya istimewa bertajuk Hadratus Syaikh, yang merupakan karya lukisan tentang sosok pendiri NU KH Hasyim Asyari.

Sedangkan D Zawawi Imron yang digelari “Celurit Emas” selain memamerkan lukisannya juga akan membaca puisi Resolusi Jihad. Selama ini, kata Ubaidillah, lukisan-lukisan bertema pesantren sangat jarang mendapat perhatian. Pesantren hanya dilihat sebagai lembaga pendidikan yang tidak banyak menampilkan narasi estetik maupun keindahan dalam khazanah tradisinya. (ANT/S1)

n ANTARA/EMBONG SALAMPESSY

PENUTUPAN PESPARAWI NASIONAL. Sejumlah pelajar menampilkan tari kolosal Mangkubumi dalam acara penutupan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XI Tahun 2015 di Stadion Mandala Remaja Karang Panjang, Kota Ambon, Maluku, Sabtu (10/10) malam.

Kontingen Pesparawi Boyong Empat Emas KONTINGEN Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Lampung memboyong 4 emas dan 5 perak di ajang Pesparawi XI tingkat nasional, di Maluku, Sabtu (10/10). Koordinator pelatih kontingen Lampung Naning Widayati mengatakan empat emas diperoleh dari tangkai lomba paduan suara dewasa campuran, paduan suara anak, vokal grup, dan musik etnis. Sementara lima perak di tangkai lomba paduan suara pria, solo anak usia 7—9

tahun, solo anak 10—13 tahun, solo remaja putra, dan solo remaja putri. Menurut Naning, keberhasilan kontingen Lampung ini berkat kerja keras dan latihan sejak Maret lalu, melalui proses yang panjang dan penuh perjuangan. “Walaupun berangkat tanpa uang saku dan dengan kostum pinjaman, kami terus semangat berjuang dan inilah persembahan kami untuk Lampung,” ujar Naning. Sementara itu, Ketua kon-

tingen Lampung Bambang Tri Raharja mengatakan bangga dengan hasil yang diperoleh tim Lampung. “Kami akan berupaya mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi ini ke depan,” katanya. Bambang juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada seluruh panitia, Kementerian Agama Wilayah Lampung, seluruh gereja, dan donatur yang telah memberikan bantuan, baik moril maupun materil. (RIN/S2)

laras bahasa

Materai Tidak Berlaku Dian Anggraini* “MATERAI sekarang tidak berlaku,” celetuk perempuan belia kepada temannya. Keduanya kebetulan duduk di sebelahku. Lawan bicaranya langsung merespons: “Loh, kok bisa. Padahal, saya baru beli untuk surat permohonan tunda bayar SPP ke dekan” katanya dengan nada sedih. “Iya benar, materai tidak berlaku. Yang laku itu meterai,” balas temannya lagi dengan wajah semringah. Percakapan keduanya otomatis mengundang geli di hatiku. Materai memang tidak berlaku karena tidak memiliki arti dalam bahasa Indonesia. Yang memiliki arti adalah meterai, yaitu cap tanda berupa gambar yang tercantum pada kertas atau terukir (terpateri dsb) pada kayu, besi, dsb; cap; tera; segel. Di suasana berbeda, peristiwa serupa juga terjadi. Seorang teman berkata kepada ibu-ibu yang sedang duduk santai. “Para ibu dilarang membeli sate ya. Sebab, si abang tidak akan melayani,” ujarnya yang tidak sampai sedetik langsung disambar oleh mereka. Dengan gaya cueknya, Rahman menjawab tidak ada sate yang dijual, tetapi satai ayam, satai kambing, dan satai jamur. Sama seperti cabai bukan cabe, petai bukan pete, dan capai bukan cape. Kata tidak baku memang menyebar dalam bahasa komunikasi kita. Bagai acara gosip di televisi, mereka mampu memengaruhi para pengguna bahasa Indonesia dengan berbagai serangan. Mulai dari maraknya bahasa alay, gaya sok nginggris sehingga terjadi pergeseran penggunaan kata yang baku. Ketidaktepatan itu bisa kita temui pada pengucapan dan penulisan huruf vokal atau konsonan. Kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia ialah kata baku. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan sumber rujukan utama. Kamus terbitan Badan Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Jakarta ini juga memuat kata tidak baku. Tujuannya untuk menerangkan bahwa kata tersebut tidak tepat. Contoh materai, maka dituliskan dengan meterai. Kesalahan pengucapan juga kita temui pada kata televisi. Benda elektronik ini kerap disebut tipi ketimbang tv. “Matikan tipi kalau tidak ditonton”. Selain itu, akibat ingin keinggrisinggrisan, kita juga kerap menemukan singkatan water closet yang berubah pengucapannya. WC kerap disebut wese begitu pula AC menjadi ase. Konon, di asal negaranya, air conditioner itu bukan disingkat AC, melainkan aircon. Selain merupakan alat komunikasi, bahasa juga merupakan identitas bangsa kita. Sebagai alat ekspresi, bahasa hendaknya bisa dipergunakan secara baik dan benar. Kalau ingin ke apotek hendaklah kita antre demi ketertiban bersama. Salam! n *Pegawai Kantor Bahasa Provinsi Lampung

Kenalkan Pusaka Industri Lampung di Pansumnet LAMPUNG memiliki banyak pusaka industri sejak zaman Belanda. Bahkan, di era Pemerintah Hindia Belanda, Lampung dikenal dengan sebagai daerah penghasil lada, karet, dan kopi. Potensi pusaka industri Lampung inilah yang nanti akan diperkenalkan dan dipaparkan dalam Seminar Internasional Kota Pusaka Menuju Warisan Dunia yang diselenggarakan Jaringan Sumatera untuk Pelestarian Pusakan (Pansumnet) di Sawahlunto, Sumatera Barat, 20—24 Oktober. Direktur Jung Foundation Lampung Heritage Christian Heru Cahyo Saputra mengatakan seminar internasional Pansumnet yang bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Sawahlunto ini mengangkat tema pengelolaan pusaka industri di Sumatera. Untuk itu, pihak panitia mengundang orang yang peduli dengan masalah pusaka industri dan arkeologi industri di Lampung.

Tiga orang yang akan hadir di acara tersebut, yakni Christian Heru Cahyo Saputra, Sekretaris Jung Foundation Lampung Heritage Hari Jayaningrat, dan tenaga ahli Pemprov Lampung Bidang Kebudayaan Zulkarnain Zubairi. “Kami akan menyampaikan makalah tentang pusaka-pusaka industri di Lampung,” kata Heru. Menurut Christian, Lampung juga sebenarnya memiliki potensi pusaka industri yang tidak kalah dengan daerah lain di Sumatera. Di antaranya gedung dan pabrik tua peninggalan Belanda yang kini sebagian besar dikelola oleh pihak PTPN 7. “Ini kempatan bagi kita untuk berbagi pengalaman dengan berbagai ahli, praktisi, pembuat kebijakan dan akademisi akan bertukar pengetahuan dan pengalaman tentang bagaimana cara untuk mendapatkan manfaat yang terbaik dari potensi pusaka industri,” ujar anggota Komite Sastra Dewan Kesenian Lampung (DKL) ini. (*1/S1)


Rabu, 21 Oktober 2015

inspirasi

LAMPUNG POST

19

Penggagas Dokter dari Timur Ia mendedikasikan diri untuk menyokong ketersediaan fasilitas dan pembiayaan calon dokter asal Indonesia timur sebagai solusi minimnya tenaga kesehatan di sana. DELIMA NAPITUPULU

D

n lampung post/dok.

ERAP langkahnya masih gesit walau terlihat jelas sosoknya telah senior. Dengan tenang, K Bertens me­ langkah di antara lalu lalang ma­ hasiswa di kampus Universitas Katolik Atma Jaya, Jakarta. Istimewanya lagi, sang profe­ sor mendedikasikan diri un­ tuk menyokong ketersediaan fasilitas dan pembiayaan calon dokter asal Indonesia timur se­ bagai solusi minimnya tenaga ke­ sehatan di sana. Padahal, tak ada darah Indonesia yang mengalir di tubuhnya. Bertens yang kelahiran Be­ landa dan kini telah menjadi WNI ini menggagas Dokter untuk Indonesia Timur (DUIT). Pro­ gram ini memberikan beasiswa bagi anak-anak muda Indonesia Timur untuk melanjutkan pen­ didikan di Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya (FKUAJ). “Kami bekerja sama dengan keuskupan di Indonesia timur dalam mencari dan memilih calon penerima beasiswa. Lu­ lusan dari program ini akan mengabdi kembali ke daerah asal dan diharapkan mampu menjadi pilar pengembangan kesehatan di sana,” kata Bertens. Kerja kerasnya itu, lanjut

Bertens, didasari keinginan membantu orang lain tanpa pamrih, terutama masyarakat Indonesia timur. “Saya dan seorang kawan, dr Satya, pernah bertugas di sana. Saya juga termotivasi ki­ sah mengenai orang Samaria yang menolong orang Yahudi saat sedang dilanda kesulitan walaupun awalnya hubungan kedua suku ini tidak baik. Sebisa mungkin manusia memang se­ harusnya saling menolong walau ada perbedaan satu sama lain,” kata Bertens yang mengenyam pendidikan di Belanda. Sebagai anggota Misionaris Hati Kudus (MSC), Bertens meng­ ajar di Belanda hingga 1968. Se­ telah mengeksplorasi Indonesia timur di Sekolah Tinggi Seminari di Pineleng, Manado, selama 11 tahun, ia dipindahkan ke Jakarta untuk mengajar di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara.

Lulus Lalu Kembali Program DUIT, kata Bertens, telah membiayai 46 anak dari Indonesia timur. Sebanyak 15 dokter program DUIT telah lulus dan kembali ke daerah mereka masing-masing. “Mungkin hanya segelintir orang menyadari program ini. Awalnya pemerintah juga tidak mengetahui.

Dengan demikian, spontan tidak ada campur tangan pemerintah. Namun, beberapa tahun lalu Men­ teri Kesehatan yang saat itu menja­ bat, Endang Rahayu Sedyaningsih, yang kini telah almarhum, sempat mendapatkan kabar mengenai DUIT dan memuji kegiatan pro­ gram ini,” ujar Bertens. Kendati begitu, Bertens me­ ngaku cukup mulus saat meng­ galang dana. Saat pertama kali ia menghubungi calon donatur di Jerman, respons positif langsung didapat. Pada 2012, sang pemberi do­ nor, Missirior, hampir menunda pemberian dana karena ingin melihat langsung dokter yang dihasilkan. “Kebetulan pada ta­ hun yang sama, angkatan 2006 yang terhitung angkatan pertama juga sudah menyelesaikan pen­ didikan profesi dokter sehingga Missirior akhirnya melanjutkan kembali pendanaan program ini,” kata Bertens. Kerja keras mencari dana, menyeleksi kandidat mahasiswa, hingga memastikan sang dokter kembali ke kampung halaman, lanjut Bertens, berpangkal pada harapan, membaiknya kualitas kesehatan masyarakat di penjuru Indonesia. “Ingatlah bahwa dok­ ter adalah profesi yang melayani masyarakat sehingga harus be­ kerja demi kemanusiaan, tidak mencari keuntungan saja,” kata Bertens. (MI/S1) delima@lampungpost.co.id


hiburan

Rabu, 21 Oktober 2015

LAMPUNG POST

20

Indra Bekti

Duta Antikekerasan Anak Indra akan menyambangi berbagai sekolah dan tempat umum lainnya untuk berbagi informasi dan mengampanyekan ajakan menghentikan kekerasan kepada anak. RUDIYANSYAH

K

ASUS kekerasan terhadap anak yang marak terjadi akhir-akhir ini menyita keprihatinan Indra Bekti. Presenter kocak itu didaulat menjadi Duta Antikekerasan pada Anak. Penunjukan ini didukung langsung Kapolda dan bertujuan mengampanyekan berbagai informasi seputar anak pada lingkungan sekitar. “Ini berangkat dari kejadian yang terjadi belakangan ini, saat anak menjadi korbannya. Kami mau pelaku dihukum seberatberatnya. Kalau perlu hal yang berkaitan dengan kekerasan pada anak dihukum mati biar jera,” kata Indra Bekti, saat ditemui di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (19/10). Sebagai Duta Antikekerasan pada Anak, nantinya Indra akan menyambangi berbagai sekolah dan tempat umum lainnya untuk berbagi informasi dan mengampanyekan ajakan menghentikan kekerasan kepada anak.

“Kami sebagai public figure membuat suatu tindakan mengajak masyarakat untuk menghentikan tindak kekerasan kepada anak. Kami juga akan memulai dari semua media sosial yang kami punya,” ujar ayah dua orang anak ini. Suami Aldila Jelita ini bersyukur pihak kepolisian cepat tanggap dalam menyelesaikan perkara kekerasan terhadap anak. “Saat saya melihat kasus pembunuhan Angeline dan anak di dalam kardus, saya menangis. Syukur, alhamdulillah, kepolisian cepat tanggap akan hal ini,” kata dia. Sebagai ayah, Indra juga mengedukasi buah hatinya, Dafania Sahira (3), agar berhati-hati pada orang tidak dikenal. Ia me­ ngenalkan sikap waspada sejak dini. “Kami menanamkan pengertian pada anak, dia enggak boleh dipegang sama orang lain, apalagi bagian vitalnya, kecuali orang tua. Kalau ada yang megang, dia harus teriak,” kata Indra. Salah satu kasus yang menyita perhatiannya adalah kasus Angeline yang diduga dibunuh ibu angkatnya. “Kejadian ini sangat tragis. Saya nangis melihatnya. Saya dan istri memberi perlin­ dungan luar biasa ke anak,” ujarnya. Indra mengatakan pemberian kasih sayang dan pendidikan merupakan kunci perlindungan anak. (MTVN/S2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

Nadia Hutagalung Peduli Gajah NADIA Hutagalung melalui Let Elephants be Elephants (LEBE) dan perusahaan perhiasan berlian Frank & Co mengadakan kompetisi seni ilustrasi untuk meningkatkan kepedulian masyarakat akan kelestari­ an gajah. Peserta diminta mengirimkan karya seni berupa ilustrasi yang terinspirasi dari kehidupan gajah. Dalam siaran pers dari Frank & Co, Senin (19/10), disebut-

n MI

info film

Goosebumps, Parade Badut hingga Zombie LUCU, mendebarkan, dan ringan. Itulah kesan yang tepat menggambarkan film Goosebumps. Film ini menghadirkan cerita horor ringan dan memang tidak begitu seram karena memang fokusnya lebih ke arah karakter monster dibanding hantu maupun iblis. Pembuat film memilih menampilkan banyak monster untuk membuat cerita film ini lebih epik dan imajinatif. Dalam film ini juga diha­ dirkan parade monster yang kerap hidup dalam imajinasi anak-anak. Beberapa karak­ ter seram seperti manusia serigala, badut, zombie, dan boneka yang bisa berbicara dimunculkan sekaligus dalam film ini.

Singkat cerita, Goosebumps bercerita tentang seorang anak bernama Zach Cooper yang pindah dari kota besar menuju kota kecil. Di tempat tinggal barunya, Zach berteman dengan seorang gadis bernama Hannah, tak lain merupakan tetangganya. Zach memiliki ketertarikan terhadap Hannah. Suatu ketika, Zach men­ dengar Hannah dimarahi oleh ayahnya yang ternyata adalah RL Steine, seorang pengarang novel Goosebumps. Zach menyelinap ke rumah Hannah untuk mengetahui keadaannya, tetapi ternyata Zach dan temannya tidak sengaja membuka sebuah buku sakti yang merupakan tempat mengurung monster. (MTVN/S2)

kan bahwa telah terpilih 12 pemenang yang mengikuti kegiatan untuk meningkatkan rasa peduli terhadap kelestarian gajah pada 8 Oktober silam.

Kompetisi pertama yang merupakan kolaborasi Frank & Co bersama LEBE telah menarik sebanyak 1.170 karya seni yang terinspirasi dari kehidupan gajah. Antusiasme kepedulian masyarakat dapat dilihat lewat tagar #riseoftheelephant di media sosial Instagram. LEBE adalah proyek yang digagas Nadya Hutagalung dan ahli ilmu hewan Tammie Matson. LEBE dibuat untuk memberikan suara pada konsumen dan menurunkan permintaan atas gading gajah dengan meningkatkan kesadaran mengenai hubungan antara meningkatnya perburuan gajah di Afrika dan pembeli gading di Asia. Data dari WWF menyebutkan saat ini di Sumatera terdapat kurang dari 2.800 gajah, berkurang 80 persen selama 25 tahun terakhir. Penyebab utama berkurangnya jumlah populasi gajah adalah semakin berkurangnya habitat mereka di Sumatera. Area hutan dibabat untuk kebutuhan pertanian, seperti industri pulp dan kertas serta perkebunan kelapa sawit. Bila dibiarkan, para ahli memperkirakan bahwa gajah akan punah dalam waktu tidak kurang dari 30 tahun lagi. (ANT/S2)

Shireen Sungkar Tolak Adegan Pelukan SEJAK menikah dan mempunyai anak, S h i r e e n Su n g k a r membatasi kegiatan syuting sinetron. Shireen baru terlihat kembali berakting di layar kaca pada Ramadan tahun ini untuk sinetron Di bawah Lindungan Abah. Kini, Shireen memutuskan akan kembali menekuni sinetron yang telah melambungkan namanya. “Aku enggak mau adegan pelukan. Adegan samping-sampingan di tempat tidur, itu enggak. Kalau ditawari, aku kasih tahu batasan-batasan aku,” kata Shireen di Jakarta Selatan, Senin (19/10). Shireen menyadari kondisi saat ini berbeda dengan ketika ia masih lajang. Dia dituntut harus bisa membagi waktu kegiatan syuting dengan mengurus anak dan suami. Juga membatasi diri dalam melakukan adegan.

n MI

Lantaran masih memberikan air susu ibu (ASI) untuk putranya, Adam, Shireen meminta persyaratan khusus yang harus dipenuhi di lokasi syuting. “Salah satu persyaratan main sinetron, aku minta kamar sendiri. Dulu enggak pernah. Karena sekarang kan beda, aku bawa anak. Enggak mungkin seruann MI gan sama orang yang merokok. Jadi, aku minta kamar pisah,” kata adik Zaskia Sungkar itu. Ia juga ingin berprestasi dalam rumah tangga sebagai istri sekaligus ibu yang baik bagi keluarga. “Jadi ibu dan istri sukses itu prestasi semua perempuan,” kata Shireen. Selain itu, ia juga tengah mengembangkan bisnis mode hijab mengikuti jejak sang kakak yang menjadi perancang busana. (MTVN/S2)

1

Harga Emas Melemah ke Level Rp563 Ribu/Gram

KINERJA harga emas milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari kedua di awal pekan ini mengalami pelemahan sebesar Rp3.000 per gram sehingga harga emas berada di posisi Rp563 ribu per gram. Sedang­ kan untuk harga pembelian kembali (buy back price) berada di posisi Rp505 ribu per gram. Mengutip laman Logam Mulia milik Antam, Selasa (20/10), untuk pembelian emas dengan ukuran 10 gram dibanderol Rp529 ribu per gram atau setara dengan Rp5,29 juta. Untuk pembelian emas dengan ukuran 25 gram, harganya yaitu Rp526 ribu per gram atau setara dengan Rp13,15 juta. (EKBIS)

2

Tarik Generasi Muda Jadi Petani

3

Gol Bojan Menangkan Stoke City

SALAH satu tantangan utama Kementerian Pertanian (Kementan) dalam pembangunan pertanian ke depan adalah bagaimana menarik minat generasi muda untuk bekerja di bidang pertanian. Menurut Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulai­ man, Selasa (20/10), hal itu hanya mungkin terjadi bila kegiatan pertanian itu dapat menghidupi secara memadai petani yang mengelolanya. Upaya terse­ but dapat dilakukan dengan memacu peningkatan produktivitas serta menekan biaya produksi, di sam­ ping membangun suasana yang nyaman bagi yang bekerja di pertanian. (NASIONAL)

GOL cepat eks bintang Barcelona, Bojan Krkic, pada awal laga menjadi penentu kemenangan Stoke City atas tuan rumah Swansea City pada laga terakhir pe­ kan kesembilan Liga Primer Inggris, Selasa (20/10). Bojan sukses mengonversi penalti cepat yang didapat Stoke pada menit keempat di Stadion Liberty. Sepakan keras Bojan ke arah pojok kanan atas tak mampu dihalau kiper Swansea, Lukasz Fabianski. Atas kemenangan ini, Stoke kini berada di posisi 11 dengan meraih 12 poin. Mereka satu poin tertinggal dari Liverpool di posisi 10. Sementara kekalahan ini membuat Swansea masih berada di posisi 14 dengan 10 poin. (BOLA)

Program Siaran (Rabu)


NAWACITA LAMPUNG LAMPUNG POST

KOLOM PAKAR

Antara Good Luck dan Good Policy Jokowi P

ADA 20 November 2015, pertanyaan tersebut dapat usia Pemerintahan kita peroleh dari sebuah Presi­den Jokowi genap artikel berjudul Presidents satu tahun. Biasanya ada and the Economy: A Forenbanyak hal yang ingin kita sic Investigation (2013), ketahui dari hasil analisis atas Alan S Blinder dan Mark kelebihan dan kekurangan W Watson dari Woodrow Pemerintahan Presiden Jokowi Wilson School dan Depart­ selama satu tahun serta apa ment of Economics, Prin­ Yoke Muelgini peluang dan ancaman yang ceton University. Dosen FEB Unila akan dihadapi empat tahun Dalam artikel tersebut ke depan. Tulisan ini dibatasi disimpulkan bahwa dari hanya untuk menjawab pertanyaan yang sekian banyak variabel yang diguna­ netral tetapi perlu: “Apa indikator atau kan untuk menilai kinerja ekonomi 16 variabel ekonomi yang paling menentukan presiden AS selama 1947:Q1—2013:Q2; kinerja ekonomi seorang presiden?” ternyata hanya ada empat variabel yang Jawaban teoritis dan bahkan faktual atas berpengaruh, yaitu variabel pertumbu­ pertanyaan pertama sebenarnya sederhana han ekonomi riil (PDB riil), harga BBM saja, karena cuma ada tiga. Pertama adalah dunia, faktor produktivitas total, dan variabel pertumbuhan ekonomi riil. Kedua ekspektasi konsumen. adalah variabel tingkat inflasi. Ketiga adalah Berdasarkan hasil analisis tersebut, variabel laju pengangguran. Perkembangan Blinder dan Watson secara eksplisit me­ nyebutkan siapa-siapa saja (dan bahkan tiga variabel ini selama satu tahun diban­ dari partai mana) presiden AS yang berha­ dingkan setahun sebelumnya akan menen­ sil meningkatkan pertumbuhan ekonomi tukan apakah kinerja ekonomi Presiden dan siapa-siapa saja yang tidak. Jokowi baik, biasa saja, atau buruk. Ditinjau dari perspektif politik, temuan Jika laju pertumbuhan ekonomi me­ dua ekonom ini memang dapat dianggap ningkat, laju inflasi menurun, dan tingkat sebagai agak mengagetkan sehingga pengangguran menurun dibandingkan publikasinya sempat mengegerkan jagat dengan periode sebelumnya, kinerja kehidupan ekonomi dan politik domestik ekonomi Indonesia baik sehingga kinerja di AS, terutama selama 2014. ekonomi presiden pun dapat dikatakan Sebabnya tentu sangat jelas, karena ke­ baik. Demikian pula sebaliknya dan/atau simpulan yang tidak terbantahkan tersebut jika kinerja ekonomi Indonesia lebih bu­ diduga berhasil “mencerahkan” masyarakat ruk atau tidak berubah dari 2014 ke 2015. AS tentang presiden dari partai yang mana Kinerja tiga variabel ini bahkan dapat yang selama ini berhasil meningkatkan dan biasa digunakan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi AS dan presiden dari kinerja ekonomi presiden selama satu partai mana yang tidak. periode kepresidenan pada 2019. Hasil riset tentang presiden dan per­ Presiden dan Ekonomi ekonomian oleh dua ekonom terkemuka Jika jawaban teoritisnya adalah seperti tersebut perlu kita pahami agar dapat diuraikan di atas, jawaban empirik atas memetik beberapa pelajaran sebagai

21

RABU, 21 OKTOBER 2015

berikut. Pertama, kesimpulan analisis tersebut tampaknya mengonfirmasi ulang tentang pentingnya variabel per­ tumbuhan ekonomi riil sebagai indikator ekonomi utama untuk menilai kinerja ekonomi suatu negara. Kedua, empat variabel yang menentu­ kan kinerja ekonomi tersebut sebenarnya bisa dikompres lebih ringkas menjadi dua variabel saja, yaitu variabel pertumbuhan ekonomi riil dan variable “good luck”atau “faktor nasib baik yang memberkahi suatu bangsa sehingga kinerja ekonomi bangsa sehingga ketika dipimpin oleh seorang presiden tertentu, ekonomi negara terse­ but menjadi baik.” Mengapa demikian? Karena jika ditelu­ suri lebih lanjut, ternyata para presiden yang kinerja pembangunan ekonomi negara mereka bagus ketika mereka men­ jadi presiden adalah mereka yang selama periode pemerintahannya telah ikut mene­ rima berkah atau “good luck.” Dalam kosakata ilmu ekonomi, “good luck factor” tersebut adalah berupa shocks harga BBM dunia yang lebih baik, faktor produktivitas total yang lebih tinggi, dan ekspektasi konsumen yang lebih optimis­ tik, dan dengan demikian menjadi kon­ dusif bagi perkembangan ekonomi. Akibatnya, secara bersama-sama, “good luck factors” ini memberikan kon­ tribusi yang positif terhadap peningkatan laju pertumbuhan ekonomi negara yang pada gilirannya dapat dipakai oleh presi­ den untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Di Indonesia, faktor keberuntungan seperti ini juga bukan sesuatu yang baru. Ekonomi Indonesia juga pernah men­ erima berkah good luck ketika dipimpin oleh Presiden Soeharto (1969—1998) dan pada porsi berkah yang lebih ke­ cil ketika dipimpin oleh Presiden SBY (2004—2014). Selama periode Presiden SBY, misalnya, harga komoditas di dunia tinggi sehingga ekspor dapat berperan sebagai mesin pertumbuhan. Selain itu, harga modal finansial dunia juga murah karena AS terpaksa menurunkan suku bunga The Fed serendah 0,25 persen sehingga arus modal murah mengalir dengan deras ke dalam

sistem metabolisme ekonomi Indonesia. Dalam keadaan yang penuh berkah tersebut, maka hanya dengan ber­ modalkan ekspor bahan mentah, aliran modal masuk yang tinggi, relatif tidak membangun infrastruktur baru, sem­ bari pada saat yang sama membiarkan sektor industri manufaktur mengalami deindustrialisasi. Maka, perekonomian Indonesia dapat menjaga tingkat pertumbuhan rata-rata set­ inggi 6%. Ya. Setelah melewati masa kepresi­ denannya selama 10 tahun, kita dapat menyimpulkan bahwa ekonomi Indonesia sampai tahap tertentu sedang menerima berkah ketika SBY menjadi presiden.

Indonesia belum siap menghadapinya dan bahkan merasa kehilangan peluang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi karena ada kelemahan berupa hambatan struktural. Satu tahun Pemerintahan Jokowi Tantangan ekonomi yang dihadapi Presiden Jokowi pada saat dilantik se­ bagai presiden setahun yang lalu jauh lebih kompleks dan berat dibandingkan dengan era sebelumnya. Tantangan pertama adalah bahwa kondisi ekonomi Indonesia sedang menghadapi gejala lesu darah akibat adanya global/eksternal dan internal/ domestic shocks yang berat. Dalam kosakata ilmu ekonomi, shock adalah perubahan jangka pendek yang terjadi secara tiba-tiba; dan perekonomian me­ mang selalu mengalami shock. Shock eksternal pertama yang dihadapi adalah berupa dimulainya era perbaikan ekonomi Amerika Serikat sehingga era capital inflow (aliran modal) dalam ben­ tuk modal finansial murah yang masuk

ke Indonesia selama pemerintahan sebelumnya sedang berganti menjadi capital outflow. Pengaruh capital flight terhadap Indonesia sebenarnya dapat diprediksi, yaitu dapat menggerus ne­ raca pembayaran dan cadangan devisa, mendepresiasi niklai tukar rupiah/dolar AS, mendorong suku bunga ke atas se­ hingga harga uang menjadi lebih mahal, dan melemahkan pasar modal. Tetapi, Indonesia belum siap meng­ hadapinya dan bahkan merasa kehilangan peluang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi karena ada kelemahan berupa hambatan struktural. Akibatnya, mau tidak mau, suka tidak suka; jika ingin perekonomi­ an tetap stabil dan bahkan bertumbuh lebih baik, Indonesia harus melakukan reformasi struktural yang memerlukan waktu dan kerja sama total di antara semua pemangku kepen­tingan. Shock eksternal kedua adalah penurunan harga minyak dunia dari 113 dolar AS per barel menjadi di bawah 50 dolar AS per barel. Tantangan ekonomi internal/domestik yang juga dihadapi adalah adanya defisit kembar (twin deficits). Defisit pertama adalah defisit transaksi berjalan (CAD) dan defisit kedua adalah defisit fiskal. Penerimaan dari pajak rendah—sekitar 13 persen dari PDB—terkait isu kapabilitas dan kapasitas adminisitrasi penarikan pajak oleh pemerintah. Itulah sebabnya mengapa Presiden Jokowi berusaha ­dengan menggunakan segala cara untuk meningkatkan investasi asing langsung dan meningkatkan penerimaan pajak un­ tuk menutupi defisit kembar tersebut. Pertanyaan selanjutnya adalah apakah faktor keberuntungan juga sedang bekerja untuk ekonomi Indonesia ketika Jokowi menjadi presiden? Jawabannya tentu tidak dapat diketahui sekarang karena harus menunggu sampai tahun 2019 nanti. Yang pasti adalah bahwa ketika meng­ hadapi tantangan ekonomi yang sede­ mikian kompleks dan berat, maka siapa pun presidennya, pasti akan memerlu­ kan waktu dan kerja total untuk dapat menghadapi tantangan tersebut. Mari kita bantu bersama untuk menghadapi tantangan tersebut sambil berdoa dalam hati: Good luck Indonesia! n

Pengembangan Ternak

Dorong Ketahanan Pangan di Lampura PROGRAM peningkatan populasi hewan ternak akan mendorong ketahanan pangan di Kabupaten Lampung Utara. Sebab, dengan naiknya jumlah populasi ternak, itu berarti akan menambah jumlah volume pupuk organik yang dihasilkan.

B

upati Lampung Utara yang dicanangkan Pemerintah A g u n g I l mu M a n g Pusat, saya berharap Lampung kunegara mengatakan Utara akan menjadi lumbung melalui program peningkaternak besar dan kecil,” kata tan populasi hewan ternak, Bupati. khususnya ternak besar, yakni Kepala Dinas Pertanian hasilan pelaksanaan program sapi dan kerbau, berarti selain dan Peternakan (Distanak) IB di lumbung ternak Kabupatmendorong upaya swasemKabupaten Lampung Utara en Lampung Utara di Kecamabada daging yang dicanangkan Sofyan menuturkan upaya tan Abungsurakarta selama tiga Pemerintah Pusat, hasil sampdinas mendukung program tahun terakhir (2012—2014). ingan dari program itu adalah yang dicanangkan pemerintah Di 2012, jumlah akseptor ketersediaan pupuk organik untuk mempercepat peningsapi betina yang sebanyak bagi petani di kabupaten saat katan populasi hewan ternak 555 ekor, pada 2013 (516), dan musim tanam. 2014 berjumlah (2014). “Pengembangan peDari jumlah itu, tingkat ternakan sinergi denkelahiran melalui IB gan budi daya tanadi 2012 ada 479 ekor, man pangan. Sebab, 2013 (478), dan 2014 limbah dari kotoran (432). “Bila dipresenternak itu merupakan tasi, tingkat kelahiran pupuk organik yang melalui program IB di dibutuhkan petani Abungsurakarta sekitar guna menyuburkan 70%,” kata dia. tanamannya guna menAtas capaian keberdongkrak produktivitas hasilan IB di sentra lumhasil panen. Sementara bung ternak Lampura limbah pertanian yang ini, Distanak Lampura dihasilkan merupakan meraih juara II kategori  LAMPUNG POST/YUDHI HARDIYANTO sumber pakan utama petugas kawin suntik bagi ternak, misalnya (inseminator) dari DiJUARA INSEMINATOR. Kepala Dinas Pertanian dan jerami,” ujarnya di sela nas Peternakan Provinsi Peternakan Lampura Sofyan, didampingi petugas upacara, Senin (19/10) . Lampung atas nama inseminator, Mustaqim, menunjukkan piagam juara II kategori petugas teknis kawin suntik dari Dinas Selain itu, melalui petugas Mustaqim. Pertanian Provinsi Lampung, Senin (12/10). program peningkatan “Di bagian lain unjumlah populasi hewan tuk mendorong ketahternak untuk mengeanan pangan melalui jar swasembada daging 2019, melalui inseminasi buatan (IB) penyiapan ketersediaan pupuk, Bupati berharap Kabupaten atau kawin suntik. “IB dapat Pemkab telah mendirikan unit Lampung Utara dapat menjadi mempercepat pengembangan pengolahan pupuk organik lumbung ternak besar, yakni jumlah populasi hewan ternak yang tersebar di sembilan kesapi dan kerbau, kemudian terbesar, sekaligus memperbaiki camatan, di antaranya Sungkai nak kecil seperti kambing. mutu genetis hewan ternak Tengah (2), Abung Selatan (2), “Melalui program peningyang dihasilkan,” ujar Sofyan. dan Abungsemuli (1),” kata katan populasi hewan ternak Dia mencontohkan keberSofyan. (YUD/CK5/R10)


NAWACITA LAMPUNG LAMPUNG POST

22

RABU, 21 OKTOBER 2015

Infrastruktur Prioritas Pembangunan Tubaba 2016 Kelima prioritas pembangunan itu adalah pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, dan daya saing SDM berbasis pendidikan karakter.

Perinciannya, APBD 2011 pendapatan daerah hanya sebesar Rp455,896 miliar, APBD 2012 (Rp521,688 miliar), APBD 2013 (Rp568,431 miliar), APBD 2014 (Rp605,789 miliar), dan APBD 2015 naik menjadi Rp739,4 miliar. Terkait pembangunan tahun ini, kata dia, telah berjalan sesuai dengan prioritas rencana kerja perangkat daerah (RKPD). Dengan alokasi belanja langsung sebesar 56,34% dan belanja tidak langsung sebesar 43,66%. Sedangkan untuk 2016, belanja langsung diproyeksikan sebesar 55%—60% dan belanja tidak langsung 40%—45%. Dengan prioritas program infrastruktur 35%— 40%, pendidikan 20%—30%, dan kesehatan 10%—20%. Kedaulatan pangan, peningkatan kemandirian UKM, dan penurunan angka kemiskinan 10%—15%, serta tata kelola pemerintahan 5%—10%. “Pembangunan yang menyentuh langsung masyarakat tetap menjadi prioritas APBD 2016. Artinya, belanja pegawai lebih kecil dari belanja publik.” Dengan berbagai landasan tersebut, kata dia, Pemkab telah merencanakan prioritas

MERWAN

P

RIORITAS dan sasaran pembangunan di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) 2016 diperuntukkan lima sekto r p e m b a n g u n a n . Pembangunan itu akan dilakukan secara merata di sembilan kecamatan sesuai harapan masyarakat di Bumi R a ge m S a i M a n g g i Wawai. Kepala Badan Perencanaan Pembang u n a n Daerah (Bappeda) Tubaba Aria S a p t a Jaya Sesunan mengatakan kelima prioritas pembangunan tersebut, yakni pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, dan daya saing SDM berbasis pendidikan karakter. Kemudian, kedaulatan pangan dengan peningkatan kemandirian UKM dan penurunan a n g k a kemiskinan,

Aria Sapta Jaya SEsunan, SE, MM Kepala Bappeda Tubaba

serta tata kelola pemerintahan yang efektif dan profesionalisme. “Perencanaan pembangunan ini telah disusun secara matang melalui beberapa tahapan yang dimulai dari musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) di semua tingkatan. Harapannya, bisa tepat sasaran dan menyentuh langsung keinginan masyarakat,” kata Aria, kepada Lampung Post, Selasa (20/10). Dia juga mengatakan arah kebijakan dan prioritas pem-

Outline l l l l

Gambaran umum RKPD 2015 ISU dan PERMASALAHAN KAB. TUBABA KERANGKA PEMBANGUNAN KAB. TUBABA PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN KAB. TUBABA

GAMBARAN UMUM RKPD 2015 PRIORITAS ANGGARAN RKPD 2015 Postur APBD 2015 Kabupaten Tubaba Alokasi Belanja Langsung Belanja Tidak Langsung

Prosentasi (%) 56,34% 43,66%

ANGGARAN PEMBANGUNAN Anggaran Pembangunan Kabupaten Tubaba TAHUN 2011 2012 2013 2014 2015 RATA-RATA

APBD Rp. 455,896 milyar Rp. 521,688 milyar Rp. 568,431 milyar Rp. 605,789 milyar Rp. 739,469 milyar Rp. 578,254milyar

KENAIKAN/TAHUN

Rp. 65,792 Rp. 46,743 Rp. 37,358 Rp. 133,680 Rp. 70,893

milyar milyar milyar milyar milyar

PRESENTASE KENAIKAN (%) 14,43% 8,96% 6,57% 22,07% 13,01%

PRIORITAS ANGGARAN RKPD 2015 Prosentase Per-Program Prioritas 2015 Kabupaten Tubaba Bidang Infrastruktur Pendidikan Kesehatan Pertanian, Peternakan dan Pengembangan Ekonomi Lokal Tata Kelola Pemerintah Peningkatan Pelayanan Publik

Prosentase 39,22% 27,53% 13,95% 6,68% 6,35% 6,28%

ISU DAN PERMASALAHAN KAB. TULANGBAWANG BARAT l NASIONAL KEGIATAN STRATEGIS JANGKA MENENGAH NASIONAL DI KAB. TUBABA, PROV LAMPUNG (Tabel 8.21 buku 3 RPJMM) JALAN - Pembangunan Jalan Mesuji-Blambangan Umpu (melewati wilayah Kab, Tubaba) - Pembangunan Jalan TOL Sepanjang 112 km

bangunan daerah 2016 juga mengacu dengan gambaran umum pelaksanaan pembangunan pada tahun sebelumnya, seperti gambaran umum RKPD 2015, isu dan permasalahan kabupaten, dan prioritas serta sasaran pembangunan. Terkait anggaran pembangunanan tersebut, kata dia, bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) dan juga bantuan dari provinsi dan pusat. Untuk pendapatan daerah, kata Aria, setiap tahunnya mengalami kenaikan.

Umar Ahmad Bupati Tubaba

FAUZI HASAN Wakil Bupati Tubaba

dan sasaran pembangunan 2016 mendatang, yaitu pembangunan infrastruktur yang mantap dan andal dengan peningkatan kualitas jalan, jembatan, dan sistem drainase di semua kecamatan dan tiyuh. Pembangunan jalan lingkar luar kota dan pembangunan jalan lingkar dalam kota. “Perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan ini menjadi prioritas pembangunan setiap tahunnya. Dan program ini terbukti mendongkrak perekonomian masyarakat. Prioritas ini akan didukung pembangunan di sektor pendidikan, kesehatan, dan pertanian serta perkebunan,” kata Aria. Khusus untuk sektor kesehatan adalah melanjutkan pembangunan RSUD dan meningkatkan status puskesmas. “RSUD ini direncanakan 2017 sudah ditempati. Makanya, tahun depan pembangunannya diselesaikan,”

ujarnya. Bahkan, kata Aria, tahun ini selain menggunakan APBD kabupaten, pembangunan yang dilakukan di Tubaba juga dibantu melalui APBD provinsi, terutama dalam memperbaiki jalan provinsi. “Hasil pembangunan saat ini sudah terlihat dan juga dirasakan masyarakat. Hasil pembangunan ini tentunya tidak lepas dari perencanaan pembangunan yang matang dan tepat sasaran,” kata dia. Tahun depan, diharapkan selain menggunakan APBD kabupaten juga akan diupayakan mendapatkan bantuan provinsi dan pusat. “Dengan merencanakan percepatan p e m b a n g u n a n , t e n t u n ya kabupaten ini akan cepat maju dan berkembang. Ini menjadi keinginan seluruh masyarakat agar kabupaten ini unggul di segala bidang,” kata dia. (D10) merwan@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/HUMAS PEMKAB TUBABA

Tugu rato salahsatu ikon kabupaten yang menggambarkan adat dan budaya masyarakat Marga Empat Tubaba.

KESEHATAN - Pengembangan RS Komunitas di Daerah Terpencil/Kepulauan/DOB (Pesisir Barat, Lampung Barat, Tulangbawang Barat dan Mesuji) PENDIDIKAN - Sosialisasi Penerapan Kartu Indonesia Pintar - Validasi Penerima Bantuan Operasional Siswa (BOS) - Pemenuhan dan pemerataan tenaga pendidik dan kependidikan - Pembangunan Sekolah Unggulan (Sekolah Keberbakatan Olahraga/SKO dll)

l REGIONAL ASPEK PEREKONOMIAN - Turunya harga komunitas unggulan yang menjadi sandaran penghidupan masyarakat (anjloknya haraga karet, hasil pertanian dll) - Belum optimalnya peningkatan investasi - Masih terbatasnya peningkatan daya saing industri kecil - Belum optimalnya pengembangan produk unggulan dan andalan daerah ASPEK PENDIDIKAN - Masih terdapat tenaga pendidik yang belum tersertifikasi dan keberadaan guru belum merata di sekolah-sekolah, serta masih terkonsentrasi pada sekolah-sekolah tertentu. - Ketersediaan sarana pendukung pendidikan antara lain laboratorium sekolah, perpustakaan dan ruang kelas yang representatif sesuai SPM. ASPEK PENATAAN RUANG - Mode transportasi massal belum berfungsi secara maksimal - Alih fungsi lahan pertanian - Keterbatasan sumber daya listrik - Sarana dan prasarana umum yang menadai ASPEK KESEHATAN - Masih kurangnya tenaga kesehatan dan keberadaan fasilitas kesehatan belum merata - Belum tersedia sarana pendukung seperti Rumah Sakit Umum Daerah

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN KAB. TULANGBAWANG BARAT PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN TAHUN 2016 - Pembangunan infrastruktur yang mantap dan handal - Peningkatan kualitas jalan, jembatan dan sistem drainase - Pembangunan jalan lingkar luar Kota Panaragan (Panaragan-Tirta Kencana-Mulya Kencana dan Mulya Asri) - Pembangunan jalan lingkar dalam kota Panaragan (Panaragan Jaya-Kagungan Ratu-Marga Kencana- Pulung Kencana-tirta Kencana) - Meningkatnya ketersediaan infrastruktur - Peningkatan kualitas pendidikan dan daya saing SDM berbasis pada pendidikan karakter (akhlak dan kompetensi) - Meningkatnya sarana pendukung pendidikan - Maningkatnya nilai rata-rata kelulusan di semua jenjang pendidikan - Tersedianya tenaga pendidik sesuai dengan jenjang pendidikan - Pembangunan Masjid Agung Cahaya 99 Asmaul Husna - Peningkatan Akses Pelayanan Kesehatan - Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah - Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan - Peningkatan pelayanan kesehatan - Kedaulatan pangan, peningkatan kemandirian UKM dan penurunan angka kemiskinan - Peningkatan produktifitas pertanian, peternakan dan perikanan - Meningkatnya kemandirian UKM - Meningkatnya pendapatan masyarakat - Menurunya angka kemiskinan - Tata kelola pemerintahan yang efektif dan profesionalisme - Meningkatnya kualitas pelayanan - Meningkatnya disiplin kompetensi dan kapasitas aparatur

KEBIJAKAN RKPD TAHUN 2016

KERANGKA PEMBANGUNAN KAB. TULANGBAWANG BARAT VISI RPJM (2011-2016) “Terwujudnya Kabupaten Tulangbawang Barat yang Tumbuh dan Berkembang Menuju Masyarakat Yang Sejahtera dan Berdaya Saing”

MISI RPJMD (2011-2016) - Membangun Sumberdaya Manusia Yang Berdaya saing Tinggi - Meningkatkan Tatakelola pemerintahan Yang Baik - Meningkatkan pembangunan, Perekonomian dan Kesejahteraan - Meningkatkan Iklim Berinvestasi dan Iklim Berusaha - Meningkatkan Daya Dukung Sarana dan Infrastruktur Wilayah - Mewujudkan Masyarakat Demokratis dan Taat hukum

Postur APBD 2016 Kabupaten Tubaba Alokasi Belanja Langsung Belanja Tidak Langsung

Prosentasi (%) 55%-60% 40%-45%

Nilai Indikatif APBD 2016 Kabupaten Tubaba (persentase kenaikan indikatif 10%) Rp813,416 Milyar

PRIORITAS ANGGARAN RKPD 2016 Prosentase indikatif Per-Program Prioritas Kabupaten Tubaba Bidang Infrastruktur Pendidikan Kesehatan Kedaulatan Pangan, peningkatan kemandirian UKM dan Penurunan angka kemiskinan Tata Kelola Pemerintah

Prosentase (%) 35-40% 20-30% 10-20% 10-15% 5-10%


NAWACITA LAMPUNG LAMPUNG POST

23

RABU, 21 OKTOBER 2015

Gubernur Lampung M Ridho Ficardo

Dukung Program Jokowi-JK PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung terus mendukung program dan kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).

H

al itu disampaikan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo melalui Kepala Biro Humas dan Protokol Bayana mengomentari satu tahun kepemimpinan Jokowi-JK. “Pemprov Lampung akan terus mendukung sepenuhnya program serta kebijakan Pemerintah Pusat. Program yang langsung menyentuh langsung masyarakat itu, antara lain 1 juta ton gabah kering untuk ketahanan pangan dan juga program pembangkit listrik dari energi panas bumi yang potensinya cukup melimpah di Provinsi Sai Bumi Ruwa Jurai ini,” kata Bayana, Senin (19/10). Bayana mengaku kebijakan pemerintahan Jokowi-JK telah berimbas dan sudah terasa bagi pembangunan Provinsi Lampung, khususnya di bidang infrastruktur. “Seperti pembangunan jalan tol Bakauheni— Terbanggibesar dan pemban-

1

gunan tol laut di Provinsi Lamjalan Rp1 triliun, percepatan pung sebagai bentuk program jalan tol Sumatera, pengempemerintah yang dikembangbangan bandara internasional kan di Provinsi Lampung,” ujar Lampung, dan pengembangan mantan Camat Natar, Lampung Pelabuhan Bakauheni. Selatan ini. “Saat ini Provinsi Lampung Ke depan, Pemprov Lampung terus berbenah diri dalam juga mengmelaksanaharapkan kan program agar provinsi prioritas di ujung selape m ba n g utan Sumatera nan provinsi Ke depan, Lampung ini tetap menm a u p u n tetap menjadi prioritas yang bersi­ jadi prioritas program pempusat agar kita mampu nergi dengan Pemerintah bangunan menyejajarkan diri Pusat, antara Pemerintah dengan provinsi lain di lain program Pusat. “Ke de1 juta ton pan, Lampung Indonesia. padi, pemtetap menjadi bangunan energi menuju prioritas pusat agar kita mamswasembada energi listrik, pu menyejajarkan diri dengan percepatan jalan tol transprovinsi lain di Indonesia.” Sumatera, pengembangan BanLebih lanjut, Bayana mengadara Radin Inten II Lampung takan saat ini Lampung melakmenjadi bandara internasional, sanakan program prioritas dan pengembangan Pelabuhan pembangunan yang bersinBakauheni,” kata dia. ergi dengan Pemerintah Pusat, (MAN/R10) antara lain program perbaikan

2

Keterangan Foto:

6

1. Presiden Joko Widodo, Gubernur Lampung Ridho Ficardo, dan Menteri BUMN Rini Soemarno saat groundbreaking jalan tol Lampung. 2. Menteri Pertanian Amran Sulaiman bersama Gubernur Lampung Ridho Ficardo dan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara panen raya di Lampung Utara. 3. Menteri Pertanian Amran Sulaiman bersama Gubernur Lampung Ridho Ficardo dan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara meresmikan saluran irigasi di Lampung Utara. 4. Gubernur Lampung Ridho Ficardo memberikan cendera mata kepada Menteri Perhubungan Ignasius Jonan saat peresmian tol laut Lampung—Surabaya di Panjang, Bandar Lampung. 5. Gubernur Lampung Ridho Ficardo bersama Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meresmikan tol laut Lampung—Surabaya di Panjang, Bandar Lampung. 6. Kepala Bandara Radin Inten II Lampung Selatan Satimin bersama anggota DPD Andi Surya meninjau Bandara Radin Inten II Lampung Selatan.

3

n DOK PEMPROV LAMPUNG

5

4


PARIWARA

RABU, 21 oktober 2015

AC

ADVERTISING

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepar t, Tir tayasa 0721-8013130.085101581133/ Antasari 085266133838

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122 FAUZI DENTAL. Perawatan gigi palsu, pasang behel gigi, tambal gigi dll, Jl. Sultan Agung seberang pintu masuk MBK. Hub. 0878.99621723.

ALAT BERAT Menyewakan Eskavator utk membuat kolam, sawah, buka lokasi laha/pabrik dll telp. 0812.7913.2723 (NO SMS)

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah potensi hasil 50 – 80 ton/Ha telp. 08121.7230.2770 Tidak melayani SMS

THE ONE ADVERTISING Advertising & e-Digiprint T : +62 721 – 56 001 56 email : one_adv@yahoo.com Bandar Lampung – Indonesia

DANA TUNAI BUTUH DANA TUNAI ? jmninan BPKB mbl, mulai dr thn 1995 dipmbiayaan Syariah, Hub. Khomeini 0813.6900.0960/ 0821.1961.2000

KEHILANGAN STNK BE 8988 DG, Noka. ND087-69054 Nosin. NDE1069146 an. Hasanul Fahmi STNK BE 2812 TC, Nk. MHYG DN42V9J-324556, Ns. G15AID-190647, an. Toharoh. STNK BE 3327 OH, Noka. MH354P00BD3577811 Nosin. 54P577993 an. Saferi STNK BE 3329 NH, Nk. MH1JF 5122BK385806, Ns. JF51E2391437, an. Didik Darmadi. STNK BE 3787 PP, Noka. MH32BJ003EJ54D018, Ns. 2BJ-540121, an. Eliyani.

STNK BE 3856 NB, Nk. MH35D9203BJ159637, Ns. 5D91159602, an. Jasmani. STNK BE 4089 NN, Nk. MH1JFM210EK652784, Ns. JFM2E1657834, an. Mistiyah. STNK BE 4256 PM, Nk. MH1KC411XEK261334, Ns. KC41E1259302, an. Eko Purwanto. STNK BE 4369 DS, Nk. MH331 B004BJ918664 Ns. 31B 918712 an. Masturoh Efendi STNK BE 4526 PO, Noka. MH354P20GEJ069296, Ns. 54P-1069259, an. Giarti. STNK BE 4984 NN, Nk. MH1JFM217EK837284, Ns. JFM2E-1879695, an. Muhamad Ujang. STNK BE 9707 NG, Nk. MHFCJ04030006968, Ns. W04DJJ 16232, an. M. Sugiri Wiguno.

Kartu kredit Bantu TUTUP KARTU KREDIT, kt hny bayar 30% hutang lunas 100%, Hub. Tinah 0812.8153.9552

Kolam renang

Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567.

KONVEKSI E L LY K O N V E K S I m n r m psnan Kaos,Kemeja,Jak et,Tas,Bordir,Sablon,Prlngk pn Sekolah/Kantor/Wisuda dll, Jl. Purnawirawan Raya No.56 Gunung Terang Bdl, Tlp. 0813.7791.7757/0721251468

Mesin fotocopy CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80s d,pa300,pa600,pa800,psr30 00, 710,750,910,950,kn14, 24,26,exr5,e96,e86,wk1800 ,blazer,cora,beta3,huper,dbx, alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 0813-69139529, 0813-79464256

PENGINAPAN PONDOK PALAPA , Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERCETAKAN CV PESONA DIGITAL PRINTING & PERCETAKAN: mengerjakan Banner, X-Banner, umbul-2, spanduk,brosur, stiker, kalender, kartu nama, majalah, kaos, mug, PIN, Jl. ZA Pagar Alam No. 34 D Gd Meneg hub. 0858.4116.8180.

PELUANG USAHA Seminar Peluang Usaha Travel Agent,Pulsa,PPOB, Sabtu 5 Sept diHotel AMALIA Raden Intan, Daftar Sms Nama ke 0817-0907791

PIJAT TRADISIONAL Urut tradisional Sri Wahyuni Jl. Bypass di depan pom bensin Way Halim belakang rumah makan Sundawa Cabang Sumur bypass. Hub. 0813.7911.5943

PRIVATE Mau Private Bhs Inggris ( C O N V E R S AT I O N T O E F L & TOEIC) dgn kualitas terjamin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Mau Private BIMBEL semua mata pelajaran & PR dibantu untuk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOLsolusi n ya. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Private Profesi guru dtng krmh,Smua pljrn TK,SD,SMP ,SMA,Umum,Ngaji,Sempoa, Prfesional sabar & siap UN, Hub. 0856-58957909 / 081369152541

KURSUS-KURSUS MENJAHIT Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 0721-1701677 Bingung Ajari Membaca, Menulis & Berhitung, Private saja dgn kami WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89.

LAMPUNG POST

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

RUMAH MAKAN RIKNIC KITCHEN CAFE’S menyediakan Susu Mur ni Rasa Mix Shakes Soda Mix dll, dgn tempat santai yg nyaman dgn NOBAR LAYAR L E B A R. D e l i v e r y : 0 7 2 1 5600912/0813.6998.4777 Jl. P. Antasari No.59 Bdl.

SUMUR BOR WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500. BORPLUS pembuatan sumur bor Jetpump & Submersible murah, Bergaransi Dedist Hub. 0823.0636.4300/PIN BB 7E63AB36 RESTU IBU BOR menerima pembuatan sumur bor r umah tangga, pabrik. Hub. 0821.7832.8328.

TOKO ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung).

24

TRAVEL PT AERO TRAVEL melayani perjalanan Haji Umroh/Haji Plus, Tou Domestic, Tour International, Vouche Hotel dll. Hub. 0721.470069.

3B Balai Buku, Balai Busana, Balai Herbal. Menjual Busana Muslim/Muslimah. Anggur, Syar ’i untuk keluarga dan buku-buku Agama Islam & obat-obatan dll Jl. Raden Intan No.11 Blok B2 Lantai 1 Pasar Bawah telp.0813.6922.9009.

TOUR & TRAVEL ABEQU TOUR & TRAVEL mmbr Atacorp mmbk pndftrn keagenan bsns Tour & Travel, jual tkt pswat/KA, Vcr Hotel, Hub. Hp/Wa 0813.7973.2007/Pin Bb 5363C49F HAPPY TOUR LAMPUNG menyediakan vocher Hotel & tiker pesawat mulai dari Rp 206.000 – rute Lmpg – Jkt (selama seat tersedia). Hub.0721.257711/12. SMS 0899.2266.168.

PROPERTY ATAP RANGKA BAJA

CANOPY & STENLIS

RATU TRUSS trm pmsangan atp rmh, gdng, kntor, garasi dll dgn kwalitas tinggi & kokoh. Hub. Desi (0823.7393.7800), Deris (0853.8430.1698), Andre (0821.8499.5888), Heri (0852.7365.1979) Jl. Hayam Wuurk No. 22 Kedamaian Bdl.

SPESIALIS canopy, pgar, trlis, baja r ngan, polding gate, dll mrah & bergrnsi. HP. 0853. 7800. 8111 , 0852.0833.2414

BATU ALAM UD BATU ALAM 2 SAUDARA mnydiakn brbagai jns btu alm dgn motif mnrik utk mmprcntik rmh,kntr & kolam minimalis anda, Jl. Letjen Ryacudu No. 33, Hub. 0813.2065.0555

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexilon, laser cool, produksi PT. IMPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung)

DISEWAKAN DISEWAKAN GUDANG & KANTOR, gudang kap. 10.000 ton/ Ls. 5.000 m2 & trbuka 2.500 m2, Jl. Ir. Sutami No. 225 sblh CPI, Hub. 0813.6993..1333

TANAH dijual D i j u a l Ta n a h 3 0 . 0 0 0 m , Lok. Padang Cermin, Punduh, cck utk Tambak & Pariwisata, Hrg. 25.000/m Hub. 0815.4088.5590 Jual Tanah LT. 300 m2, Desa Karang Sari – Jatimulyo, SHM, Hub. 0853.6613.4441

Dijual tanah Ls 6 Ha SHM terletak di Jl. Raya Mincang Ds Negeri Agung Kec. Talang Padang Kab. Tanggamus Lampung. Hub. 0813.8377.8077 Dijual Tnh luas 3.798 m2, lok. Jl. Raya Pesawaran arah Metro, ds. Batang Hari Ogan, kec. Tegineneng, kab. Pesawaran, prov. Lampung, SHM, Hub. 0813.6993.1333 Dijual Tanah Luas 4.429 m dekat SPN ( Sekolah Polisi Negara) Kemiling Hub : 0812.7929.518 (Tanpa Perantara)

RUmah dikontrakan Dikontrakan r umah lokasi strategis, pahoman, 3kt, 1km, lst. 1300w, pam, tlp, garasi, hub. 0812 7903815/0857 68197360

PURI GARDEN & GUESTHOUSE www.kesumayudha.com 200rb/hri disc 10%, paket 1 minggu 1 Jt, Cp. 0721-785868/ 0818-8741839/ 0812-18514378, Jl. P. Seribu No. 50 Sukarame bdl

Perumahan Pualam Mulia Residence - Gunter Bdl, lingkungan Nyaman, Hub. 0821.8615.7753/ 0812.7935.9795

LOWONGAN URGENTLY sopir Sim B1 mx 38 thn pnddkn Smp, Ldr Store P/W pnddkn D3, SPG pnmpiln mnrik pnddkn Smu/K, dtng lngsng dgn lmrn lngkp. Jl. Tembesu No.8 Campang Raya Bdl. Butuh Adm Gps mbl, brpnglmn, Pria, D3/S1, krm lmrn ke Cv. Panca Sukses Makmur, Jl. Soekarno Hatta No. 9 dpn Hotel Puri Intan, 0812.7416.1869 Bdl Kursus Budi Wijaya Cabang Kemiling B. Lampung membutuhkan Tenaga Pengajar Bhs Inggris, Mtk, IPA, IPS min. D3/mhs smtr 3, usia maks. 28 th, Jl Imam Bonjol No. 600 simpang lampu merah Kmeiling. Call 0721-272966, 08896.53808498 Mr Lidya. Dbthkn Krywn/ti, min. 20thn, utk pssi Mrketing Executive,Koord Mrketing Manager, pnghsln Umr+Insntif, lmrn ke Jl. Ratu Dibalau No.14A (smpng Bank Artha) T.Seneng, Hub. 0813.6965.3005

Dicari Guru Bimbel menguasai semua pelajaran Sd,Smp (min D3) memiliki kendaraan sendiri, krm lamaran ke Widna English Creatif School, Jl. Way Seputih No.4 Pahoman (0721254148/0813.7938.3494) plng lmbt 30 Oct 2015 Dibutuhkan segera lulusan Tata Boga Pria & Wanita min umur 19 thn. Cv dikirim ke Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 48 Pahoman Bdl. Dicari 1 orang Pria, pnddkn SMA/Sederajat, utk kryawan sbg Waiter, di Jl. Urip Sumoharjo No. 46 Bdl (seberang RS. Urip sblh Hotel Sikampai)

LOWONGAN Dibutuhkan Segera Sebuah Perusahaan Otto Bus di Lampung Membutuhkan

Mekanik/Montir,

Kualifikasi : - Min. STM - Laki-Laki usia min. 25 thn - Berpengalaman 3 thn

Kirim lamaran lengkap di lampiri Fotocopy Ijasah, Fotocopy KTP, Daftar Riwayat Hidup, Pas Foto 3x4 (2 lembar) Jl. Cendana No. 07 Tanjung Senang Bdl Cp. 0812.8942.8069


NAWACITA LAMPUNG LAMPUNG POST

25

RABU, 21 OKTOBER 2015

Pemilukada Serentak 2015

Ujian Kesuksesan Pemerintahan Jokowi-JK KPU berupaya menjaga netralitasnya sebagai penyelenggara pemilukada dengan bersikap tegas dalam menindak jajarannya di daerah. MUSTAAN BASRAN

P

ELAKSANAAN pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota secara serentak di 269 daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, pada 9 Desember 2015 menjadi salah satu ujian kesuksesan pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Diharapkan, pada pemilukada serentak tahap pertama nanti, tidak menimbulkan konflik vertikal maupun horizontal. Pengamat pemilu dari Komite Pemilih Indonesia (Tepi) Jerry Sumampouw berharap pasangan calon kepala daerah tidak menggunakan isu-isu SARA dalam kampanye pemilukada. Pasalnya, isu-isu tersebut rentan menyulut terjadinya konflik horizontal di tengah masyarakat. “Kami minta pasangan calon kepala daerah tidak memainkan isu-isu SARA demi meningkatkan elektabilitasnya. Hal itu sangat berbahaya dan bisa menyebabkan terjadinya konflik di tengah masyarakat,” ujar Jeiry, Jumat (17/10). Jeirry mengakui isu SARA kadang menjadi isu yang mudah dimanipulasi pasangan calon untuk memikat pemilih. Namun, dia mengingatkan bahaya yang lebih besar dari penggunaan isu-isu seperti itu. Pihaknya berharap penyelenggara pemilukada, dalam hal ini KPU dan Bawaslu beserta jajarannya

Jerry Sumampouw serta aparat keamanan, mampu melaksanakan mandat menyelenggarakan pemilukada secara profesional, bertanggung jawab, jujur, adil, transparan, dan tidak memihak. “Hendaklah pasangan calon tidak menghalalkan cara- cara ya n g m e l a n g g a r h u k u m at au memanipulasi isu-isu SARA yang bersifat sekterian dan primordial sempit demi mengejar kepentingan pribadi atau kelompok. Karena itu, pasangan calon harus bersikap jujur, tidak menggunakan politik uang, suap, atau menggunakan dana-dana publik demi kepentingan kampanye pemilukada. Pemilukada serentak kali ini masa depannya bergantung pada integritas, kejujuran, dan komitmen penyelenggara dan pihak keamanan,” ujarnya. Secara terpisah, KPU berupaya menjaga netralitasnya. Sebagai penyelenggara pemilukada harus bersikap tegas dalam menindak jajarannya di daerah apabila terbukti tidak independen dalam menjalankan tugas. Aspek netralitas penyelenggara merupakan salah satu kunci sukses

Ferry Kurnia Rizkiyansyah

Nasrullah

keberhasilan pemilukada serentak mendatang. “Kalau ada penyelenggara yang melanggar (netralitas), akan kami berikan sanksi,” kata Komisioner KPU Pusat Ferry Kurnia Rizkiyansyah. Selama tahapan pemilukada serentak yang berlangsung hingga sekarang, jumlah lapor­

Dengan MoU, kami akan lebih fokus dalam melakukan pengawasan terhadap PNS dan pemanfaatan fasilitas negara dalam pelaksanaan pemilukada ini. an aduan yang masuk ke De wan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) sudah mencapai 67 ­a duan. KPU kabupaten/kota mendominasi jumlah aduan tersebut dengan 50 aduan, diikuti dengan panwas kabupaten/kota sebanyak 13 aduan.

Laporan Banyaknya laporan yang diterima DKPP tersebut tidak dapat langsung disimpulkan bahwa penyelenggara tidak netral dalam menjalankan tugas, karena faktor banyaknya lapor­ an ke DKPP juga dapat disebabkan faktor lain seperti ketidakpuasan peserta pemilukada atas keputusan penyelenggara pemilu di daerah. “Aduan itu belum tentu pelanggar­ an, bisa juga karena faktor ketidakpuasan. Pengaduan itu lebih untuk menguatkan keyakinan apakah KPU benar-benar melanggar atau tidak,” ujar Ferry. KPU akan meningkatkan koordinasi pola hierarki lembaga sebagai upaya menjaga netralitas. Ketika ditemukan masalah di KPU sebagai penyelenggara pemilu, posisi KPU yang lebih tinggi dapat langsung melakukan supervisi atau memberikan sanksi. “Kalau ada masalah di (KPU) tingkat kabupaten, yang punya otoritas untuk mengeluarkan sanksi adalah provinsi. Untuk provinsi yang berwenang KPU RI,” kata Ferry. Pada tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS), KPU kabu-

paten dapat melakukan supervisi terhadapnya. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) juga berkomitmen fokus mengawasi netralitas pegawai negeri sipil (PNS), anggota TNI, dan Polri dalam pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) serentak pada 9 Desember 2015. Anggota Komisioner Bawaslu, Nasrullah, mengatakan Presiden Joko Widodo secara spesifik membahas upaya menekan keterlibatan PNS, anggota TNI, dan Polri pada pelaksanaan pemilukada serentak yang akan dilaksanakan akhir tahun ini. Untuk itu, pihaknya akan melakukan beberapa upaya untuk mengoptimalkan pengawasan ke­ terlibatan PNS. “Kami akan mengupayakan secara maksimal untuk pengawasan. Kami sudah berbincang untuk merealisasikan hal ini,” ujarnya. Nasrullah menuturkan Bawaslu juga telah menandatangani nota kesepaham­an atau memorandum of understanding (MoU) dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi agar lebih fokus mengawasi netralitas PNS. Selain itu, Bawaslu juga akan mengamati penggunaan fasilitas negara dan daerah dalam pelaksanaan pemilukada kali ini. Dengan begitu, pesta demokrasi di daerah dapat dilaksanakan secara adil dan fair antara pasangan calon yang satu dengan yang lainnya. “Dengan MoU, kami akan lebih fokus dalam melakukan pengawasan terhadap PNS dan pemanfaatan fasilitas negara dalam pelaksanaan pemilukada ini,” ujarnya. (MI/R4) mustaan@lampungpost.co.id

OTOMOTIF MOBIL DISEWAKAN CV. SRIKANDI LNGKAP & NYAMAN, ALPHARD, CAMRY, MERCY, FORTUNER, PAJERO SPORT, DOUBLE CABIN, INNOVA, AVANZA, BUS WISATA, ELF. HUB.0813-69695051 /0821-82032964.

M0BIL DIJUAL DAIHATSU

Xenia Li’05 Coklat, B E Ko d y a . 7 5 J t n g . 0853.8444.1349 bb 577ea424. Xenia Xi Sporty Manual’11, Black, BE, 110 Jt ng. Hub. 0812.7273.3318. NISSAN

Livina Xgear’08, BE Kodya Merah, 105 Jt ng. Hub. 0811.729.2000. Niisan Juke RX’12, Silver, BE, 170 Jt ng. Hub. 0853.8423.0386.

SUZUKI SEDAN BALENO th 98, Silver met, Body klg, Interior ori, Lngkp, S. Pakai, Hrg. 56 Jt/ Ngo, Hub. 0812.793.7256/ 0851.0155.3110 TOYOTA Jual Avanza ’09 Innova’07, Kijang Krista’04, Terios TX’11, Agya’13, Captiva’08. Hub. Autozone (0812.7117.4091).

Avanza’10, Hitam, BE Kodya, tangan per tama, Hub. 0853.8444.1349 bb 577EA424. Avanza E’13, Silver, BE, sudah upgrade G, 125 Jt ng. Hub. 0812.7260.0975. Vios’08 G, Black, bukan ex taxi,BG, 105 Jt ng. Hub. 0812.7260.0975. Avanza G’08 Hitam Plat B, tgn pertama. 105 jt ng, Hub. 0853.8444.1349 bb 577EA424.

Yaris J A/T’09 Light Green, BE, 30 Jt ng. Hub. 0853.8444.1349 bb 577EA424. Fo r t u n e r G D i e s e l ’ 1 0 STNk akhir bln 1, Hitam, mulus, 275 jt ng. Hub. 0821.3018.2000. A v a n z a E ’ 1 0 Pa d a n g Cermin,Black, sudah uograde ke G, 105 jt ng. Hub. 0812.7381.5768

MOBIL PENGANTIN ELEGANT, NYAMAN MERCYE200, CAMRY, HONDA ACCORD, ALPHARD, ABADIKAN MOMENT ISTIMEWA ANDA DGN MNGGUNAKN MBL PNGNTIN KAMI. HB.0813.6969.5051/082182032964

SERVICE IN AUTO 22 js crbon clean,Cci lmp,scning ecu,msn kki2,Cstm projcktor, Mdfksi,dll Jl. Morotai Gg. H. Aliun No. 3 Sukarame, Hub. 0821.8518.7776

VARIASI

KARIMUN

WAGON R DP 10 JT-an

kc flm, Audio mbl, Alarm

JAKARTA VARIASI mngrjkn Jok

mbl,Cntrl lock,Pwr wndow

Paten, Srng Jok, Plofon Mbl,

dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way

Bngks Stir, Krpet dsr, Kcfilm,

halim smping RM Puspa Mi-

dll. Jl. Sultan Agung No. 34

nang 3 Hub. 0821.84890747/

T.karang, Hp. 0823.7183.6620

0857.68087476.

MOBILLIO E CVT’2014, KM 21.000, SOUND SYSTEM, CAMERA BLKG, BLUETOOTH, JOK KULIT, KONDISI MESIN BAGUS, SERVIS BERKALA. HUB. 0822.8257.1577.

TDP 50Jt-an

TDP 14Jt-an

March

TDP 10Jt-an

Datsun TDP 10Jt-an

JAMINAN UANG KEMBALI 100% APABILA KREDIT TIDAK DISETUJUI PROSES CEPAT & DATA BISA DIBANTU

YUSVA

0852.1250.5566

IRFAN 0821.8207.3734 PROMO MENARIK DAIHATSU T120ss

DP 11 jutaan

L 300 DP 16 juta

Colt Diesel DP 19 juta

GRANMAX DP 6Jt-an Angs 2,2Jt-an

DP 6Jt-an Angs 2,2Jt-an

AYLA

DP10Jt-an Angs 1,2Jt-an

Pajero Sport DP 85 juta

MIRAGE DP 19 juta

0821.8558.6468

JIMNY KATANA GX 1993, 4X4, AC DINGIN, WHINCH, VELG RACING, HUB. 0812.1059.2000

Grand Livina

DP 20 juta

THOMAS

WING MOTOR. AHLI Power Stering Pemasangan rapi ser vis ok DIJAMIN PUAS. Hub. 0896.3163.3102 / 0852. 6956.6067, Jl. Sultan Agung (jalur 2) Way Halim B.Lpg.

X-Trail

FUSO

CARRY PU DP 8 JT-an

POWER STERING

NISSAN

NISA

0823.13.24.9888

CARISCO VARIASI mnr m

JOFIAN 0812.2657.8818

TERIOS DP20Jt-an Angs 2,1Jt-an

LATIF

0812.7978.2000 PIN 5A4B009F


NAWACITA LAMPUNG LAMPUNG POST

26

RABU, 21 OKTOBER 2015

M. Ridho Ficardo

Bachtiar Basri

Gubernur Lampung

Wakil Gubernur Lampung

Satu Tahun Jokowi–JK

Sinergi Pemerintah Pusat dan Pemprov Lampung di Bidang Infrastruktur BIDANG infrastruktur oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Lampung sudah dijadikan sebagai prioritas dalam program pembangunan. Ini terlihat dari meningkatnya alokasi belanja di bidang infrastruktur yang dilaksanakan, baik oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Lampung.

P

emerintah Pusat, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, mendapat tambahan anggaran pada APBN Perubahan 2015. Dari tambahan anggaran tersebut, bidang Kebinamargaan mendapatkan alokasi anggaran yang cukup besar. Pemerintah Provinsi Lampung di bawah Gubernur M Ridho Ficardo menangkap peluang dari kebijakan Pemerintah Pusat yang fokus kepada pembangunan infrastruktur tersebut. Melalui pendekatan kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Lampung berupaya menarik sebanyak mungkin dana pembangunan infrastruktur pusat untuk dialokasikan di Provinsi Lampung. Gubernur M Ridho Ficardo sangat intens melakukan pendekatan dan komunikasi kepada Pemerintah Pusat untuk dapat lebih melihat Provinsi Lampung sebagai fokus utama dalam mengalokasikan anggaran pembangu-

nan. Dengan gaya komunikasi yang baik, upaya-upaya yang dilakukan Gubernur M Ridho Ficardo membuahkan hasil yang sangat signifikan. Beberapa hasil pendekatan Gubernur Lampung kepada Pemerintah Pusat dalam upaya menangani infrastruktur jalan yang ada di Provinsi Lampung, antara lain: 1. Penanganan jalan status provinsi melalui dana APBNP 2015. 2. Dana alokasi khusus (DAK) tambahan bidang infrastruktur jalan. 3. Peningkatan jalan status provinsi menjadi jalan status nasional. Dengan sinergi yang dibangun antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Lampung, khususnya di bidang infrastruktur jalan, diharapkan Provinsi Lampung dapat semakin maju dan memiliki daya saing yang tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional. (R10)

GROUNDBREAKING. Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo menekan tombol dalam peresmian dimulainya pengerjaan proyek jalan tol Lampung di Desa Sabah Balau Kecamatan Tanjungbintang Kabupaten Lampung Selatan beberapa waktu yang lalu

Didukung Dana DAK, Infrastruktur Lampung Bergerak Cepat

Progres Tol Bakauheni Terbanggibesar Makin Terlihat

S

P

ALAH satu program prioritas dalam pemerintahan Jokowi-JK adalah pembangunan infrastruktur. Demi mewujudkan cita-cita yang diamanatkan di dalam Nawacita, Pemerintah Pusat terus berupaya memberikan stimulus-stimulus utamanya kepada daerah untuk mengembangkan daerahnya masing-masing, tidak terkecuali Provinsi Lampung. Seiring percepatan program pembangunan infrastruktur yang saat ini sedang terus dilakukan, Provinsi Lampung melalui Dinas Bina Marga melakukan berbagai upaya yang serius guna meningkatkan target kemantapan jalan provinsi hingga mencapai 85% di akhir 2019. Berbagai terobosan dan inovasi dilakukan, baik itu melalui perbaikan metode maupun manajemen program, juga kreativitas dalam meningkatkan sumber pendanaan. Salah satu sumber pendanaan yang memberikan andil cukup signifikan dalam mengungkit percepatan pembangunan infrastruktur jalan di Provinsi Lampung pada tahun ini adalah melalui dana alokasi khusus (DAK) yang bersumber dari Pemerintah Pusat. Pada satu tahun masa pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla, dana alokasi khusus (DAK) bidang infrastruktur jalan yang dikucurkan kepada Pemerintah Provinsi Lampung meningkat cukup signifikan. Untuk tahun anggaran 2015, DAK usulan daerah (tambahan) yang berhasil diserap untuk program dan kegiatan pembangunan ruas-ruas jalan status Provinsi Lampung sebesar Rp145 miliar. Dana ini naik signifikan lebih 500% dari DAK reguler TA 2015 yang hanya sekitar Rp26,8 miliar. Sangat terlihat bahwa Presiden memiliki komitmen yang kuat dalam pembangunan infrastruktur, khususnya untuk bidang infrastruktur di Provinsi Lampung. DAK ini sangatlah bermanfaat untuk menunjang kegiatan pembangunan di berbagai lokasi (titik) ruas-ruas jalan provinsi, baik itu untuk membuka wilayah-wilayah yang

masih terisolasi, menunjang daerah potensial (pelabuhan, industri, pertanian, dan pariwisata), maupun sebagai penghubung ruas jalan yang memiliki status lebih tinggi untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah. Ada 12 ruas jalan dari 23 paket pekerjaan peningkatan struktur jalan yang didanai oleh DAK 2015. Ruas-ruas tersebut antara lain sebagai berikut. - Ruas jalan Padangcermin - Napal - Ruas jalan Napal - Putihdoh - Ruas jalan Way Galih - Bergen - Ruas jalan Bergen - Pugungraharjo - Ruas jalan perbatasan TulangbawangSimpang Dayamurni - Ruas jalan Jatimulyo - Kibang - Ruas jalan Gedongtataan-Branti - Ruas jalan Pringsewu-Bandungbaru - Ruas jalan Metro - Kotagajah - R u a s j a l a n K o t a g a j a h Seputihsurabaya - Ruas jalan Bandarjaya - Mandala - Ruas jalan Kalirejo - Tulungjukung Dinas Bina Marga Provinsi Lampung terus berkomitmen untuk melaksanakan pekerjaan sebaik mungkin dengan mengedepankan kualitas dan targettarget kemantapan jalan yang sudah ditetapkan. Secara umum progres pembangunan jalan dan jembatan menunjukkan tren yang positif. Rata-rata pekerjaan yang dilakukan sudah memasuki tahap pekerjaan subbase dan basecourse, yaitu pemasangan lapis pengerasan fondasi jalan yang terletak di bawah lapis pengerasan aspal. Proses pembangunan jalan yang makin menunjukkan hasil ini tentu saja menjadi hal yang positif dan cukup menggembirakan bagi semua pihak. Infrastruktur Lampung di bawah kepemimpinan Gubernur termuda di Indonesia sudah terlihat menggeliat dan memberikan dampak langsung kepada masyarakat. Semoga harapan bersama seluruh masyarakat Lampung ini bisa segera dinikmati pada waktu yang tidak akan lama lagi. (R10)

E L A K SA NA A N g ro u n d breaking tol Bakauheni— Terbanggibesar yang merupakan bagian dari tol trans-Sumatera pada 30 April 2015, yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo, merupakan bentuk keseriusan Pemerintah Pusat untuk melaksanakan pembangunan di Pulau Sumatera, khususnya Provinsi Lampung. Dengan adanya tol ini, pemerataan pembangunan yang ada di Pulau Sumatera diharapkan lebih mudah tercapai. Hal ini tentunya juga bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pada saat ini, jalan tol sepanjang 140,45 km itu progres pekerjaannya sudah mulai terlihat, khususnya di titik yang berada di Sabahbalau dan Pelabuhan Bakauheni. Pekerjaan pengerasan rigid pavement sudah mulai dilaksanakan di daerah Sabahbalau yang berada di sekitar perkebunan PTPN 7. Untuk lebih mempercepat pelaksanaan pembangunan jalan tol Bakauheni—Terbanggibesar ini, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menambah tim pembebasan lahan, dari dua menjadi empat tim.

WAWANCARA. Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo, Menteri BUMN Rini Sumarmo usai meresmikan groundbreaking jalan tol lampung

Dengan adanya penambahan tim pembebasan lahan, target penyelesaian tol ini diharapkan dapat sesuai dengan rencana.

Dari semua upaya yang telah dilakukan, baik Pemerintah Pusat maupun pemerintah daerah, tidak akan berarti apa-apa tanpa adanya dukungan dari masyarakat. Dukungan masyarakat Lampung sangat besar, artinya dalam upaya menyukseskan pelaksanaan pembangunan tol Bakauheni - Terbanggibesar ini. Pada suatu saat, ketika tol ini telah beroperasi, masyarakat pulalah yang akan merasakan manfaatnya. (R10)

BUDI DHARMAWAN Pengerjaan jalan. Pekerjaan pengecoran beton di salah satu ruas jalan di Lampung

Kepala Dinas PU Bina Marga Lampung


NAWACITA LAMPUNG LAMPUNG POST

RABU, 21 OKTOBER 2015

Lamsel Wakili Lampung ke Tingkat Nasional

Penguatan Ketahanan Pangan,

BKP Lamsel Bina Kelompok Wanita Tani

KABUPATEN Lampung Selatan berhasil memperoleh penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara (APN) Tingkat Provinsi Lampung.

K

abupaten di ujung Sumatera ini akan mewakili Provinsi Lampung pada APN Tingkat Nasional. Menurut Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Lampung Selatan Rini Ariasih, penghargaan APN Tingkat Provinsi Lampung itu diberikan kepada Kabupaten Lampung Selatan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Ketahanan Pangan (SK-BKP) Provinsi Lampung No. 821/737/ II.06/2015 tentang Penetapan Penerima Penghargaan APN Provinsi Lampung Tahun 2015 tertanggal 21 Agustus 2015. “Penghargaan APN ini diberikan dalam beberapa kategori, antara lain kategori pemangku ketahanan pangan yang diberikan kepada R Mulyono, warga Desa Pematangpasir, Kecamatan Ketapang; kategori pelayanan ketahanan pangan kepada Sri Harmini, Desa Rejomulyo, Palas; kategori pembina ketahanan pangan kepada Nurhakim, Desa

Purwodadi, Way Sulan; dan kategori pelaku pembangunan ketahanan pangan kelompok pengelola produksi pangan,” kata Rini Ariasih di ruang kerjanya, Selasa (13/10). Selanjutnya, ujar dia, untuk peringkat kedua diraih Gapoktan Sejahtera, Desa Bandanhurip, Kecamatan Palas; kategori kelompok pemberdayaan

27

masyarakat meraih peringkat III yakni KUP An-Nahl, Desa Pematangpasir, Kecamatan Ketapang; dan kategori kelompok (gabungan, red) kelompok masyarakat/pelaku usaha pangan skala kecil dan menengah di bidang industri pangan olahan diraih Poklahsar Pas Mantap, Desa Bumidaya, Kecamatan Palas.

“Penghargaan APN adalah apresiasi yang diberikan pemerintah kepada masyarakat dan aparatur pemerintah, baik perseorangan maupun kelompok, yang berprestasi dan berkontribusi dalam mewujudkan kedaulatan pangan, kemandirian pangan, dan ketahanan pangan,” ujar Rini (TOR/R10)

BADAN Ketahanan Pangan (BKP) Kabupaten Lampung Selatan hingga kini terus berupaya melakukan penguatan ketahanan pangan masyarakat. Salah satunya dengan melakukan pembinaan terhadap Kelompok Wanita Tani (KWT) Bougenvil di Desa Margoagung, Kecamatan Jatiagung, yang saat ini telah memproduksi berbagai penganan berbahan baku dari tanaman di sekitar pekarangan rumah. BKP Lampung Selatan memercayakan petugas penyuluh lapangan (PPL) Desa Margoagung, Emilia, untuk melakukan pembinaan kepada KWT Bougenvil. Saat ini KWT Bougenvil telah memiliki 35 anggota. Bahkan, KWT Bougenvil pun telah mengembangkan KWT Bougenvil 2 dengan jumlah anggota sebanyak 20 orang. Menurut Emilia, awalnya sulit sekali mengajak para kaum ibu rumah tangga untuk bergabung dalam KWT Bougenvil. Namun, dengan semangat tidak putus asa, ibu rumah tangga yang semula sulit diajak bercocok tanam kini sudah giat bertanam berbagai sayuran dan makanan pengganti beras seperti ubi jalar dan jagung. “Bahkan, KWT Bougenvil pun sudah dapat membudidayakan jamur tiram dan berbagai tanaman sayuran, cabai, tomat, dan bumbu masak lainnya. Selain itu, kaum wanita di sini sudah bisa membuat pangan seperti cripsy berbahan baku jamur tiram,” kata Emilia saat ditemui di lokasi KWT Bougenvil, Desa Margoagung, Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan, Jumat (9/10). Hal senada dikatakan Ketua KWT Bougenvil Almuntaroh. Menurut dia, dibentuknya KWT ini untuk membantu para kaum ibu rumah tangga dapat mengonsumsi pangan, sayuran, dan bumbu masak rendah pestisida. Karena itu, tanaman yang ditanam kaum wanita di sini memakai pupuk kandang, sehingga makanan yang dikonsumsi anggota keluarganya bebas dari pestisida atau bahan kimia. “Selain itu, kebutuhan rumah tangga pun bisa terbantu. Sebab, ibu rumah tangga kalau mau nyayur tidak perlu beli, karena pekarangan rumah mereka sudah ada sayuran yang siap dimasak dan makanan yang dikonsumsi pun sehat, karena bebas dari bahan pestisida. Biaya kebutuh­ an rumah tangga pun bisa ditekan. Dari hasil produksi lahan KWT juga diutamakan untuk para anggota. Jika hasilnya berlimpah, baru dipasarkan,” kata Almuntaroh, didampingi Sekretaris KWT Bougenvil Supiati. (TOR/R10)

Manajemen Tata Kelola Irigasi Dukung Ketahanan Pangan Pringsewu PEMERINTAH Kabupaten Pringsewu melalui DINAS PERTANIAN dan Kehutanan melakukan manajemen tata kelola irigasi mendukung ketahanan pangan.

H

al itu guna dalam rangka pencapaian produksi beras 1 juta ton di Provinsi Lampung pada 2016. Kementerian Pertanian telah mengalokasikan anggaran mendukung kegiatan tersebut, melalui penyediaan benih unggul dan pupuk, penyediaan alsintan—alat mesin pertanian pra dan pascapanen, serta perbaikan sarana irigasi dan program peningkatan sumber daya manusia lainnya. Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Pringsewu Iskandar Muda menjelaskan yang mendapat target penambahan produksi hingga 46.426 ton GKG pada 2016, telah mendapat alokasi bantuan berupa benih, pupuk, alsintan pra dan pasca panen, serta perbaikan sarana irigasi. Semua bantuan tersebut telah disebarkan sesuai dengan kondisi serta tingkat kejenuhan sarana yang ada. “Selain itu, dilakukan juga pengawalan dari berbagai pihak dalam rangka akurasi pencapaian target, melalui kerja sama TNI AD, perguruan tinggi (Univeritas Lampung), serta institusi lain yang terkait dengan out put produksi, seperti Bulog dan BPS,” kata Iskandar, beberapa waktu lalu. Untuk itu, kata Iskandar Muda, di Kabupaten Pringsewu pada tahun anggaran 2015 telah dialokasikan bantuan rehabilitasi dan pengembangan jaringan irigasi dengan dampak penerima manfaat sawah seluas 6.100 ha, yang diharapkan mampu meningkatkan intensitas pertanaman pada masing-masing

2 1 lokasi penerima, yang kesemuanya biayaan yang sangat besar, yang tersebar di sembilan kecamatan tidak mungkin dapat diselesaikan se-Kabupaten Pringsewu. oleh Kabupaten Pringsewu secara Manfaat utama adalah terpelihamandiri,” ujar Iskandar. ranya saluran irigasi, peningkatan Menurut Iskandar Muda, dalam sarana irigasi yang permanen, usaha peningkatan produksi padi, serta peningkatan kualitas penyketersediaan air merupakan hal aluran air irigasi pada petak teryang mutlak. Keterssediaan air sier. Namun, semuanya masih medi Kabupaten Pringsewu masih merlukan dukungan dari kondisi merupakan kendala yang perlu jaringan hilir pemecahan (primer dan secara cepat, sekunder) tepat, serta seyang masih rius, serta dikKondisi ini tentunya merupakan oordinasikaan memerlukan koordinasi dan lintas sektoral/ kewenangan pembiayaan yang sangat antarinstansi. Balai Besar Wilayah SunDari 13.528 besar. gai Mesuji ha lahan perSekampung (di Way Tebu sistem), tanian, hanya sekitar 7.100 ha dan Dinas Pengairan Provinsi (di merupakan lahan beririgasi teknis, Way Ngison, di Way Padangratu 1 yang kondisi sarana dan prasarana dan 2, dan di Tanjung Rusia). irigasi masih memprihatinkan. Diharapkan, adanya perbaikan “Kondisi sarana dan prasarana pada bangunan bendung, perbaiirigasi yang berupa saluran primer, kan tanggul bendung, rehabilitasi sekunder, serta tersier, serta sabangunan primer, sekunder, serta luran pembuang/drainase belum pintu-pintu bagi pada bangunan dapat beroperasi optimal sehingga bak. “Kondisi ini tentunya memengurangi laju kecepatan air irimerlukan koordinasi dan pemgasi serta penurunan volume debit

Keterangan Foto: 1. PERBAIKI IRIGASI. Infrastruktur irigasi yang berada di Way Ngison Kecamatan Pagelaran salah satu dari irigasi di kecamatan lainnya segera akan diperbaiki guna untuk mendukung produksi padi pertanian dalam rangka mendukung 1 juta ton 2016 dalam program ketahanan pangan dari Presiden Joko Widodo. 2. DIALOG. Bupati Pringsewu Sujadi, didampingi Komandan Kodim 0424/ Tanggamus/Pringsewu Letkol (Inf) Kristomei Sianturi, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Iskadar Muda, Kepala Badan Penyuluhan Suharyanto, Plt Kepala Dinas PU Andi Purwanto mengadakan dialog dengan petani di Pekon Tanjungdalam, Kecamatan Pagelaran. 3. PANEN RAYA. Bupati Pringsewu Sujadi bersama kepala Dinas Pertanian dan kepala Badan Ketahanan Pangan melakukan panen raya dengan menggunakan mesin perontok, di Kecamatan Ambarawa. n FOTO-FOTO: LAMPUNG POST/SUDIYONO

air di petak tersier,” ujarnya. Selain itu juga, strategi utama dalam pengembangan jaringan iri-

3 gasi adalah pemanfaatan sumbersumber air permukaan, utamanya yang dapat diandalkan pada saat kemarau, contohnya sungai sekampung. Saat kemarau dilakukan teknik water haarvesting melalui bantuan pompa air, serta optimaliasasi sumur bor yang telah dimiliki oleh kelompok tani. Hal ini juga diharapkan dapat menurunkan dampak kemarau di Kabupateen pringsewu secara tidak langsung sehingga dapat menurunkan angka gagal panen/puso. Dalam rangka mendukung ketahanan pangan, diperlukan peningkatan kualitas tata kelola irigasi, yang melibatkan semua unsur, baik

di tingkat pusat, provinsi, dan level Kabupaten Pringsewu yang terdiri dari satker lingkup pertanian, Dinas Pekerjaan Umum, Bappeda, serta BPLH. Bentuk kontribusi tersebut berupa sumbang saran, pengawalan, hingga pembangunan sarana-prasarana seperti operasi dan pemeliharaan irigasi, baik irigasi primer, sekunder, maupun tersier. “Dengan peningkatan mutu tata kelola tersebut, maka harapan kita meningkatkan jangkauan pelayanan air irigasi sehingga mampu meningkatkan luas tanam serta intensitas pertanian,” kata Iskandar Muda. (ONO/R10)


NAWACITA LAMPUNG LAMPUNG POST

KOLOM PAKAR

Satu Tahun Jokowi-JK bagi Publik Lampung

S

ATU tahun sudah duet Jokowi-JK masih sebatas kepemimpin­an Jokowi meletakkan elemen-eledan Jusuf Kalla dengan men dasar untuk seluruh kabinet gotong royongnya kegiatan strategis nasional berlalu. Duet kepemimpinan tersebut. Jokowi-JK telah menyusun Masyarakat Lampung dan menetapkan visi dan masih belum dapat meramisi pembangunan, serta sakan kemanfaatan jang9 agenda prioritas Nawaci­ ka pendek dari berbagai Dedy Hermawan ta untuk rentang waktu proyek nasional di Provinsi Ketua Jurusan 2015—2019. Kini, pertanLampung dalam bidang Administrasi Publik yaannya adalah sejauh mana perkeretaapian diperFISIP Universitas Lampung masyarakat daerah, khususuntukkan pengangkutan nya masyarakat di Provinsi penumpang dan barang, Lampung, telah mulai merasakan manperhubungan darat, perhubungan udara, faat dari kepemimpinan keduanya? perhubungan laut, jalan, ASDP energi, Pada tahun pertama ini, masyarakat ketenagalistrikan, telekomunikasi dan Lampung tentu menanti langkah-langkah informatika, sumber daya air, air minum, awal nyata dan memberikan prospek ce­rah pendidikan, dan kesehatan. ke depannya terkait dengan pencapaian Apabila program, kegiatan, dan proyek visi, misi, dan 9 agenda prioritas Nawacita. strategis nasional di Provinsi Lampung Untuk melihat kemajuan di tahun pertama dapat direalisasikan lebih cepat, keini, maka masyarakat Lampung dapat manfaatannya akan sangat besar bagi merujuk pada rencana pembangunan di masyarakat Lampung. Kemanfaatan ini Provinsi Lampung yang akan dilakukan akan menjadi jawaban terhadap beberaoleh Jokowi–JK bersama kabinetnya. pa persoalan pembangunan aktual yang Untuk melihat dengan jelas rencana dihadapi oleh provinsi ini selama ini. kontribusi kepemimpinan Jokowi dan Pertama, Provinsi Lampung hingga JK terhadap Provinsi Lampung dapat 2014 masih menempati posisi kedua mengacu pada arah pengembangan untuk tingkat jumlah penduduk miskin wilayah nasional 2015—2019, khususnya paling banyak di Pulau Sumatera, yaitu di Provinsi Lampung. Berdasarkan Buku 1.143.940 orang, di bawah Provinsi SuRPJMN 2015—2019, terdapat tiiga belas matera Selatan 1.085.800 orang dan di kegiatan strategis jangka menengah naatas Provinsi Sumatera Utara dengan sional untuk wilayah Provinsi Lampung. jumlah 1.360.600 orang. Melalui ke-13 kegiatan strategis naKedua, pencapaian IPM di Provinsi sional di Provinsi Lampung tersebut, Lampung masih perlu ditingkatkan masyarakat Lampung dapat menilai karena masih di bawah IPM nasional, sejauh mana realisasinya pada tahun yaitu 71,76 (2009), 71,42 (2010), 71,94 pertama ini, yaitu 2015. Tampaknya, (2011), 72,45 (2012), 72,87 (2013), dan 73,46 (2014). Bahkan untuk yang ter­ masyarakat Lampung masih harus berakhir, IPM Provinsi Lampung termasuk sabar untuk tahun pertama ini karena IPM terendah di Pulau Sumatera. Ketiga, program dan kegiatan pembangunan era

28

RABU, 21 OKTOBER 2015

ketimpangan pendapatan antargolongan masyarakat masih tinggi sejak 2009—2014 dengan perincian 0,35 (2009), 0,36 (2010), 0,37 (2011), 0,36 (2012), 0,36 (2013), dan 0,36 (2014). Keempat, pembangunan masyarakat di Provinsi Lampung masih belum memuaskan. Berdasarkan data Indek Pembangun­ an Masyarakat (IPM) tahun 2012, Provinsi Lampung berada di angka 0,57, di atas angka nasional 0,55. Hal ini diperkuat pula oleh meningkatnya angka kriminalitas di Provinsi Lampung yang cenderung sejak 2010 terus meningkat di Provinsi Lampung, yaitu 65,00 (2010), 63,00 (2011), 66,00 (2012), 65,00 (2013), dan 66,00 (2014). Kelima, kondisi infrastruktur listrik dan jalan nasional di Provinsi Lampung. Untuk listrik mengalami defisit sekitar 100—150 mw dengan rasio elektrifikasi hanya 71%, sementara nasional 78%. Kemudian untuk kondisi infrastruktur jalan nasional di Provinsi Lampung dalam keadaan 10% rusak berat dan 7% kritis. Keenam, perkembangan demokrasi sejak 2011—2013 di Lampung memperlihatkan tren yang terus menurun walaupun masih dalam kategori sedang. Kecenderungan menurunnya IDI Lampung sebagai berikut: 74,08 (2011), 72,26 (2012), dan 63,13 (2013). Ketujuh, rendahnya mutu layanan publik, standar pelayanan minimal belum terimplementasi dengan maksimal mengakibatkan lambatnya peningkatan kesejahteraan rakyat dan kemajuan daerah dan belum berjalannya reformasi birokrasi daerah telah memunculkan ketidakpastian dan kelambanan. (Sumber: EKPD Tahun 2014) Masyarakat Lampung diharapkan tetap optimistis terhadap komitmen Pemerintahan Jokowi-JK untuk membangun Provinsi Lampung yang lebih baik sesuai dengan visi, misi, dan Nawacita. Namun, masyarakat Lampung perlu terus mengawal agar agenda-agenda nasional di Lampung segera terwujud. Pemerintah daerah, DPRD, anggota DPD perwakilan Lampung, anggota DPR asal Lampung, dan seluruh elemen masyarakat agar bersinergi mendorong Pemerintah Pusat untuk mempercepat pembangunan nasional di Provinsi

Lampung. Walaupun, satu tahun ini kinerja Pemerintahan Jokowi-JK menghadapi ujian berat dengan berbagai kondisi, seperti hiruk pikuk politik, konflik KPK vs Polri, melemahnya nilai rupiah, bencana kabut asap, dan berbagai masalah lainnya, hendaknya semua pihak tetap yakin bahwa pembangunan nasional dapat segera diwujudkan, khususnya di Lampung. Memang, hasil berbagai survei terhadap kinerja Jokowi-JK memperlihatkan kecenderungan menurun, seperti yang dirilis oleh Indo Barometer dengan perincian terhadap kinerja Presiden Jokowi sebanyak 47,3% kurang puas, hanya 44,8% cukup puas, 3,8% tidak puas, 1,2% sangat puas, dan sisanya tidak menjawab.

Melalui ke-13 kegiatan strategis nasional di Provinsi Lampung tersebut, masyarakat Lampung dapat menilai sejauh mana realisasinya pada tahun pertama ini, yaitu 2015. Demikian juga penilaian terhadap JK, sebanyak 41,3% cukup puas, 0,8% sangat puas, dan 46,2% tidak puas, serta 6,7% tidak puas sama sekali. Sama halnya penilaian kepada kabinet Jokowi-JK, survei Indo Barometer memperlihatkan bahwa hanya 0,8% yang sangat puas, 36,3 cukup puas, 42,8% kurang puas, dan 3,9% tidak puas. Seluruh hasil di atas memperlihatkan tren kepuasan publik yang menurun untuk rentang waktu September 2015. Akan tetapi, hingga saat ini perhatian Presiden Jokowi terhadap pembangunan, khususnya di Provinsi Lampung, cukup baik, misalnya terkait dengan pemba­ ngunan jalan tol trans-Sumatera (JTTS). Sudah beberapa kali Presiden meninjau ke lokasi pembangunan, termasuk untuk pengerjaan di Sabahbalau, Lamsel, Presiden rencananya akan turun akhir

Oktober ini ke lokasi tersebut yang ditargetkan selesai 3 tahun. Di bidang pertanian, untuk program produksi 1 juta ton gabah kering giling (GKG) pada 2016, Menteri Pertanian telah berkali-kali berkunjung ke Provinsi Lampung untuk membantu peralatan pertanian kepada petani dan juga rehabilitasi saluran irigasi. Pada berbagai kesempatan Presiden Jokowi telah dengan terbuka menyampaikan komitmennya bahwa programprogram prioritas pembangunan di Provinsi Lampung akan didukung sepenuhnya oleh jajaran Pemerintah Pusat, di antaranya pelabuhan penyeberangan Merak—Bakauheni, pembangkit listrik, jalan nasional, sentra produksi pangan, dan Bandara Radin Inten II. Secara perlahan tapi pasti, tahun 2015 ini masyarakat Lampung mulai merasakan manfaatnya, walaupun masih sangat permulaan, pelayanan di Bandar Radin Inten II, pelayanan kesehatan melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan sebagainya. Secara makro, pemerintatah JokowiJK memiliki target pembangunan tinggi optimistis untuk wilayah Sumatera, termasuk Provinsi Lampung. Khusus pertumbuhan ekonomi, Provinsi Lampung ditargetkan mencapai 6,2% (2015), 6,8% (2016), 7,2% (2017), 7,7% (2018), dan 8,2% (2019). Kemudian untuk penurunan kemiskinan, pusat menginginkan Provinsi Lampung dapat mencapai target sampai pada angka 14,1% (2015), 13,6% (2016), 12,6% (2017), 11,5% (2018), dan 10,5% (2019). Demikian juga untuk penurunan tingkat pengangguran di Provinsi Lampung ditargetkan menurun selama periode 2015—2019 dengan target 4,9% (2015), 4,7% (2016), 4,6% (2017), 4,4% (2018), dan 4,3% (2019). (Sumber: Buku III RPJMN 2015—2019). Semua target pembangunan di atas, baik jangka pendek dan menengah, dapat tercapai andaikan semua komponen menyadari bawah kunci keberhasilan pembangunan daerah, termasuk di Provinsi Lampung, paling tidak meliputi tiga hal. Pertama, sinkronisasi perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan sebagi kunci bagi peningkatan sinergi pemba­ ngunan antara pusat dan daerah. n

Produksi Gabah 1 Juta Ton

Lampung Raih Penghargaan Upsus Swasembada Pangan 2015 Berbagai upaya peningkatan produksi padi, jagung, dan kedelai (pajale) di Provinsi Lampung, mendapat apresiasi pemerintah pusat.

T

epat pada peringatan satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, 20 Oktober, Menteri Pertanian Amran Sulaiman memberikan penghargaan Upaya Khusus (Upsus) Swasembada Pangan 2015, berupa piagam dan pin emas kepada Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan (TPH) Provinsi Lampung, Lana Rekyanti. Menurut Lana, pusat menilai Lamp u n g

semua berkat kerja sama, kerja keras, kerja cerdas, dan perjuangan kita melaksanakan Upsus Pajale,“ kata Lana usai menerima pin emas di Desa Gardu Mukti, Kecamatan Tampak Dahan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (20/10). S e l a i n L a n a , p e n g h a rg a a n serupa juga diberikan kepada Bupati Lampung Timur, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji, penyuluh pertanian Lampung Timur Nyoman Mawa, dan mahasiswa pendampung dari Universitas Lampung Fa r i d a H a n u m ya n g bertugas di Kecamatan Gading Rejo, Pringsewu. Provinsi Lampung, menurut Lana, patut bersyukur, karena hanya lima provinsi yang meriah pin emas itu. Selain Lampung, p i n emas juga

UPSUS LAMPUNG. Penanggung Jawab Upsus PAJALE Lampung, Spudnik Sujono (Ketiga kiri), Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan (TPH) Provinsi Lampung, Lana Rekyanti (ketiga kanan) usai menerima piagam dan pin emas dari Menteri Pertanian di Desa Gardu Mukti, Kecamatan Tampak Dahan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (20/10).

TERIMA PENGHARGAAN. Menteri Pertanian Amran Sulaiman (membelakangi lensa), memberikan penghargaan Upsus Swasembada Pangan 2015, kepada Kepala Dinas Pertanian TPH Provinsi Lampung, Lana Rekyanti.

PIN EMAS. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan (TPH) Provinsi Lampung, Lana Rekyanti bersama pin emas sebagai tanda penghargaan Upsus Swasembada Pangan 2015. berkontribusi positif terhadap peningkatan produksi dan pening katan swasembada pangan. “Syukur Alhamdulillah, ini

disematkan kepada Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Selatan, Aceh, dan Lampung. “Tapi ini masih setengah per-

jalanan. Mudah-mudahan kita diberikan kesehatan dan kekuatan sehingga tetap komit mewujudkan target sasaran produksi padi 1 juta ton di 2016,” kata Lana. Mewujudkan peningkatan1 juta ton gabah kering giling (GKG) memang salah satu target

pemerintahan Jokowi di provinsi berjuluk Sai Bumi Ruwai Jurai ini. Tahun ini, target itu dipatok tercapai 63% atau 633.206 ton GKG. Kemudian, pada 2016 sebanyak 369.628 ton GKG atau 37%, di 15 kabupaten/kota. Secara teori target itu mustahil dicapai. Total luas sawah di Lampung seluas 369.382 ha dinilai tidak akan mampu menaikkan produksi 1 juta ton dalam dua tahun. Namun berbagai upaya mencapai target itu terus dilakukan. Kerja keras dan kerja cerdas, kata Lana, harus dilakukan. Peningkatan produksi tak hanya dilakukan di lahan irigasi teknis, setengah teknis, ladang, dan tadah hujan. Upsus Pajale Lampung juga melirik lahan rawa yang luasnya mencapai 15.200

h e k t a r e . L a h a n i n i te r s e b a r di Lampung Selatan, Tulangb awa n g , d a n T u l a n g b awa n g Barat. (lihat tabel) Total luas sawah di Lampung mencapai 369.382 ha. Secara teori, tidak akan mampu menaikkan produksi 1 juta ton dalam dua tahun. Namun berbagai upaya mencapai target itu terus dilakukan. Peningkatan produksi tak hanya dilakukan di lahan irigasi teknis, setengah teknis, ladang, dan tadah hujan. Upsus PJK juga melirik lahan rawa yang luasnya mencapai 15.200 hektare. Hasilnya, target luas tanam padi pada Oktober-Maret (2014/2015) naik dari 369.382 ha menjadi 454.505 ha. Prakteknya, malah tercapai 471.148 ha atau melebihi target semula. Jika produktivitas mencapai 5,4 ton/

ha, Lana optimistis target 63% atau 633.206 ton GKG bakal tercapai. (***)

Realisasi Tanam Padi Sawah 2015 (dalam hektare) Gadu

Total

1. Lampung Barat

Kabupaten/Kota

14.691

10.486

25.177

2. Tanggamus

30.606

18.037

48.643

3. Lampung Selatan

52.992

34.894

87.886

4. Lampung Timur

66.157

44.488

110.546

5. Lampung Tengah

91.657

49.652

141.309

6. Lampung Utara

17.696

15.279

32.975

7. Way Kanan

19.533

14.331

33.864

8. Tulangbawang

32.509

21.368

53.877

9. Pesawaran

18.312

12.556

30.878

10. Pringsewu

13.339

10.387

23.786

11. Mesuji

26.752

14.156

40.908

12. Tulangbawang Barat

10.098

8.025

18.124

9.723

5.901

15.624

803

1.716

2.861

2.841

5.702

407.899

263.215 671.114

13. Pesisir Barat 14. Bandar Lampung 15.Metro Total

Rendeng

913


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.