Lampungpost edisi 13 desember 2013

Page 1

=====

=====

facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

24 Hal. JUmAT, 13 deSemBer 2013

T E R U J I T E PERC AYA

www.lampost.co

No. 12993

i TAHUN XXXIX

Terbit Sejak 1974

Rp.3000

TAJUK Kim membantu korban bencana Filipina dari 10% hasil lelang barangnya...Hlm. 16

Ridho Ficardo Ketua DPD Partai Demokrat Lampung

Hasil tes cpnsd diumumkan serentak 24 desember...Hlm. 17

n REUTERS

Pagar Jebol Pemilik : Perumahan Springhill Alamat : Perumahan Springhill/ Perumnas BKP Kelurahan Kemiling Permai, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung Tinggi : 2 meter Panjang : 30 meter Letak : Berbatasan dengan Blok D Perum BKP Kemiling Permai Perumahan itu menggerus bukit ‘Cinta’ untuk menguruk lahan di belakang yang belum dipadatkan. Saat hujan turun, air membawa lumpur mengalir ke rumah warga Perumnas BKP di Blok K. Lumpur bercampur air mengalir dari Springhill, Rabu (11/12), sekitar pukul 15.30, dan Kamis (12/12), pukul 17.30. Air menggenangi rumah di Blok K No. 18 Perumnas BKP milik Ricko Hardinata.

n LAMPUNGPOST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

Banjir Lumpur Kembali Terjang BKP

Barang Terendam: Kipas angin, laptop, kasur pe gas, ponse l, magic com.

Bawaslu Tolak Pilgub III

SETELAH Rabu (11/12) lalu air dan lumpur meren­ dam jalan di kompleks Perumahan Bukit Kemiling Permai (BKP), Kemiling, Bandar Lampung, Kamis (12/12) kejadian berulang. Bahkan hujan kemarin menyebabkan tanggul pembatas sepanjang 30 meter di Blok D, K, dan I milik Springhill roboh. Satu unit alat berat diturunkan untuk mengang­ kat tanah. Puluhan warga di blok itu membantu rumah warga lain yang terendam air. Sejak dua bulan lalu pengerjaan proyek perumahan elite Springhill, baru kali ini warga perumahan yang berada di bawah bukit mengalami kerugian. Ricko Hardinata, warga yang rumahnya ter­ endam lumpur, mengaku kaget rumah orang tu­ anya di Blok K Perumahan BKP terendam air ber­ campur tanah merah kemarin sore. Dia mengaku sedang pergi berbelanja saat kejadian. Saat tiba di rumahnya pukul 18.30, seluruh rumah, kecuali kamar mandi, dipenuhi air dan lumpur. Kamar mandi tidak masuk air karena posisinya lebih tinggi dari ruangan lain di rumah tipe 36 ini. Beberapa perabotan rumah, seperti kasur pegas, mini compo, laptop, ponsel, kulkas, dis­ penser, magic com, dan setrika rusak terendam air. “Saya catat dan kasih ke pekerja, minta ganti rugi barang dari Springhill,” katanya. Seorang pekerja dari Springhill mengaku baru dua hari belakangan irigasi pembuangan air dari atas Springhill dikerjakan. Namun, dua kali pula terkena guyuran hujan. Terpisah, Project Manager Springhill di Ja­ karta, Marshal Kamil, saat dihubungi melalui ponselnya mengatakan peristiwa banjir lumpur sudah biasa terjadi di sekitar Perumahan BKP. Dia menyatakan manajemen sudah menurun­ kan 15 pekerja untuk membantu warga. “Tidak perlu dibesar­besarkan lah. Kejadian itu juga tidak memakan korban. Kami sudah turun langsung ke lapangan. Sudah tidak ada masalah,” ujarnya kemarin. Project Manager Springhill Lampung, Bam­ bang, membantah banjir lumpur itu kesalahan Springhill. Menurut Bambang, pihaknya sudah membangun tanggul, tapi karena hujan deras yang turun tiba­tiba, lumpur merendam se­ bagian kompleks perumahan. (CR6/CR4/K1)

KPU tidak melihat dampak yang akan ditimbulkan dari jarak yang hanya 40 hari sebelum pencoblosan Pemilu Legislatif 9 April 2014. Fathul Muin

B

ADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pusat menolak jadwal pemilihan gubernur (pilgub) II pada 27 Februari 2014. Pasalnya, jadwal itu dikhawatirkan mengganggu seluruh proses Pemilu 2014 dan akan menimbulkan kon­ flik sosial di tengah masyarakat. “KPU Lampung tidak punya manajemen pemilu dalam menen­ tukan pilgub 27 Februari 2014,” kata Ketua Tim Investigasi Polemik Pilgub Lampung dari Bawaslu Pusat Endang Wihdatiningtyas, ditemui di Hotel Novotel, Bandar Lampung, Kamis (12/12). Endang, yang juga anggota Bawaslu Pusat, mengatakan KPU tidak melihat dampak yang akan ditimbulkan dari jarak yang hanya 40 hari sebelum pencoblosan Pemilu Legislatif 9 April 2014. “Meski mereka (kandidat) mengaku siap menang dan siap kalah, praktiknya banyak calon yang kalah kemudian membuat kekisruhan di mana­nama. Jika itu terjadi dan waktunya berdekatan dengan pemilu legislatif dampak­ nya tidak baik bagi kualitas pemi­ lu. Untuk itu, nanti kami akan me­

nanyakan kepada KPU Lampung menetapkan jadwal 27 Februari itu dasarnya apa?” kata dia. Endang menambahkan dalam setiap pemilukada selalu ada pernak­perniknya, selain potensi kerusuhan sosial, konsentrasi penyelenggara pemilu dan aparat keamanan juga akan terpecah se­ hingga hal itu harus dipertimbang­ kan oleh KPU Lampung. “Kalau dari segi waktu itu sangat berat bisa dilaksanakan. Gesekan akan terjadi di mana­mana,” ujarnya.

Pilgub I 2 Oktober 2013 Pilgub II 2 Desember 2013 Pilgub III 27 Februari 2014 Saat ditemui di Hotel Novotel, En­ dang Wihdatiningtyas didampingi Ketua Bawaslu Lampung Nazarudin dan anggotanya Fatikhatul Khoiriyah. Kedatangan tim itu untuk mengum­ pulkan keterangan dan bukti­bukti terkait kisruh Pilgub Lampung yang sudah menjadi perhatian pusat. Bawaslu Pusat, kata Endang, juga sudah mendapat masukan dari se­ jumlah tokoh masyarakat Lampung serta akademisi secara gamblang.

Pihaknya juga ingin mengakhiri ketidakjelasan Pilgub Lampung ini dengan kesimpulan yang kompre­ hensif. “Malam ini kami bertemu KPU, kemudian besok akan bertemu dengan DPRD dan Gubernur Lam­ pung,” kata dia.

Anggaran Terkait anggaran pilgub, Gu­ bernur Lampung Sjachroedin Z.P. mengaku sudah memasukkannya ke APBD 2014, lagi pula oleh DPRD juga sudah disetujui. Namun, Gubernur tidak bisa menjamin mendanai sejumlah tahapan yang dimulai akhir Desember 2013 atau Januari 2014. Ketua Komisi I DPRD Lampung Ismet Roni meminta KPU Lampung harus segera berkoordinasi Gagal dengan Gubernur Lam­ pung soal jadwal pilgub. Gagal Meskipun Badan Anggaran telah menyetujui anggaran Rp145 miliar, menu­ ??? pilgub rutnya, belum dapat dipas­ tikan apakah dananya sudah bisa digunakan pada Januari. “Saya enggak ngerti sudut pandang apa yang mereka (komisioner KPU Lampung) gunakan. Sebab itu, saya pernah katakan bahas dulu angga­ rannya, baru jadwal. Kalau batal lagi 27 Februari, saya enggak ngerti lagi,” kata Sekretaris DPD I Partai Golkar Lampung itu kemarin. (CR11/U1)

fathulmuin@lampungpost.co.id

Bukit Punya Bandar TIDAK dapat dihindari lagi, pada akhir tahun musim hujan datang. Saat hujan mengguyur bumi, limpasan air akan mengalir ke ka­ wasan bawah dengan menyeret ber­ bagai material dari atas. Saat itulah warga yang tinggal di ler­ eng harus bersiap menerima kiriman lumpur dari puncak bukit yang sudah tergerus. Tidak ada lagi pepohonan yang diharapkan menghadang da­ tangnya air bersama material itu. Keadaan itulah yang terjadi di kom­ n DP. RAHARJO pleks Perumahan Bukit Kemiling Per­ mai (BKP) Blok K dan L, Kelurahan Kemiling Permai, Kemi­ ling, Bandar Lampung. Rabu (11/12) sore, rumah mereka mendapat kiriman puluhan kubik lumpur dari bukit yang digerus untuk perumahan mewah Springhill. Peristiwa yang sama setidaknya pernah dua kali terjadi, lumpur merendam jalan di kompleks permukiman. Namun, dua kejadian sebelumnya tidak sehebat saat Rabu sore itu. Peristiwa seperti itu juga dirasakan sejumlah warga yang tinggal di lereng bukit di Bandar Lampung. Terakhir, dirasakan warga Kelurahan Bumiraya, Bumi­ waras, yang rumahnya terhantam longsoran tanah dari Bukit Kunyit. Tanah­tanah di bukit itu longsor karena tidak ada lagi akar­akar pohon yang mengikatnya saat air datang. Di Bandar Lampung, setidaknya ada 32 bukit dan lebih dari sepertiganya telah tergerus. Padahal, fungsi bukit itu selain sebagai daerah tangkapan air, juga untuk memenuhi hak ruang terbuka hijau 30%, seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah. Namun, hingga kini luas ruang terbuka hijau hanya seki­ tar 11% dan jumlah itu pun semakin menyusut karena terancam beralih fungsi. Penggerusan bukit di Bandar Lampung dilakukan untuk dua kepentingan utama, yaitu untuk pertambangan galian C dan membangun perumahan. Untuk mencegah eksploita­ si bukit secara berlebihan perlu disusun kembali peraturan daerah sebagai payung hukum perlindungan lingkungan. Perda tersebut semakin mendesak untuk disusun dan diberlakukan mengingat situasi penggerusan bukit di Ban­ dar Lampung sudah mencapai titik kritis. Pemerintah Kota Bandar Lampung sebenarnya sudah tanggap walaupun terlambat untuk membentuk perda itu. Rencananya pembahasan 10 rancangan perda, termasuk Rancangan Perda tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup oleh DPRD dimasukkan ke Program Legislasi Daerah 2014. Perda yang mengatur perlindungan lingkungan hidup memang tidak serta­merta memberikan kontribusi ter­ hadap pendapatan asli daerah. Namun, sebagai investasi jangka panjang, perda tersebut akan dirasakan manfaat­ nya dalam beberapa puluh tahun mendatang. Sebaliknya, dalam jangka pendek, penggerusan bukit akan memberi pemasukan bagi Pemkot, semisal melalui retribusi tambang galian C maupun perizinan. Tetapi bu­ kan itu yang menjadi persoalan pokok saat ini. Pendapatan asli daerah memang penting untuk meng­ gerakkan roda pemerintahan, tetapi jangan sampai pula demi kepentingan sesaat lantas harus merusak lingkung­ an. Fungsi perbukitan sebagai daerah tangkapan air harus tetap dilestarikan. Menggerus kawasan perbukitan secara sewenang­wenang sama artinya dengan menggerus ke­ hidupan generasi penerus. Jangan biarkan bukit di Bandar Lampung dicaplok bandar. n

OAS IS

Ponsel dan Prestasi PENGGUNAAN telepon seluler (ponsel) yang terlalu sering bisa memengaruhi prestasi akademik, kecemasan, dan ketidakbahagiaan di kalang­ an pelajar. Demikian sebuah temuan studi terbaru di Ohio, Amerika Serikat, yang diter­ bitkan dalam jurnal Compu­ n DP. RAHARJO ters in Human Behavior. Para peneliti di Kent State University di Ohio menyurvei lebih dari 500 mahasiswa terkait penggunaan ponsel. Pe­ neliti lalu membandingkannya dengan respons nilai akade­ mik dan hasil uji klinis yang berkaitan dengan kecemasan, kepuasan hidup, dan kebahagiaan. Hasil analisis mereka mengungkapkan bahwa penggunaan ponsel memiliki efek negatif terkait dengan indeks prestasi kumulatif (IPK). Semakin tinggi penggunaan ponsel, semakin buruk pula IPK yang mereka dapatkan. (MI/R4)

Harga Daging Sapi di Lampung mentan duga Ada Kartel daging di Lampung Feedloter ke pedagang

Peternak lokal ke pedagang

Dari pedagang ke masyarakat

Kebutuhan daging di Bandar

Rp35 ribu—Rp36 ribu/kg sapi hidup

Rp37 ribu/kg sapi hidup

Lampung 40—45 ekor/hari

Rp90 ribu—Rp95 ribu/kg

Jumlah Sapi Potong dan Sapi Perah di Lampung Sapi Potong 400000

Sapi Perah 355.750

350000

222

200

300000 250000

250

217.733

150

200000

100

150000 100000

50

50000 0

Jantan

Betina

0

46 Jantan

Betina

Sumber: BPS Provinsi Lampung (Per 1 Mei 2013) Grafis FAHMI

DIBEBASKANNYA kuota impor sapi bakalan sejak Juli—Desember 2013 tidak juga membuat harga daging sapi di Lampung kembali ke posisi normal karena masih bertengger di kisaran Rp90 ribu— Rp95 ribu/kg. Menanggapi hal ini, Menteri Per­ tanian Suswono mengaku bingung dengan masih tingginya harga dag­ ing sapi. Ia menjelaskan kebijakan mencabut kuota impor dilakukan untuk menekan harga jual dag­ ing yang kini masih sangat tinggi di pasaran. Penentuan kebijakan tersebut (loss impor daging sapi dan sapi bakalan) ditentukan atas kesepakatan lintas kementerian, yakni Kementerian Perekonomian,

Kementerian Pertanian, dan Ke­ menterian Perdagangan. “Dengan pembebasan kuota im­ por, seharusnya pasokan di dalam negeri berlimpah dan harga bisa lebih murah. Namun, faktanya harga tidak turun juga. Artinya apa, ini memang permainan pedagang. Dalam tanda kutip yaitu permainan kartel baru,” kata Suswono, saat berkunjung ke redaksi Lampung Post, Rabu (11/12) malam. Harga ideal daging sapi, kata Mentan, seharusnya tidak lebih dari Rp85 ribu/kg. Menurut dia, dengan harga jual Rp80 ribu/kg sekalipun, pedagang sebenarnya sudah bisa mendapatkan keuntungan. “Ada yang tidak sehat dan tidak beres

pada sistem tata niaga. Seharusnya, dalam berbisnis itu ada etikanya.” Mentan menambahkan selalu ada alasan dari pengusaha terkait harga jual daging sapi. Padahal, pemerintah telah mengupayakan agar tidak ada konsumen yang dirugikan. Sementara itu, Ketua Persatuan Pedagang Daging Bandar Lam­ pung Tampan Sujarwadi mengata­ kan saat ini rata­rata harga daging di pasaran berkisar Rp90 ribu/ kg. Menurut dia, harga tersebut telah disesuaikan dengan biaya yang dikeluarkan pedagang pada saat membeli di tingkat produsen (peternak lokal dan perusahaan penggemukan). Saat ini harga daging sapi hidup jenis impor dari

produsen berkisar Rp35 ribu— Rp36 ribu/kg. “Harga jual itu (Rp90 ribu/kg) menurut masyarakat memang tinggi. Namun, kami pedagang hanya ikut dari hulu. Jika kami beli tinggi, ya harga jualnya kami sesuaikan,” kata Tampan, melalui telepon, Kamis (12/12). Ia menjelaskan kebutuhan da­ ging sapi di Lampung dalam kondisi normal rata­rata perhari 8 ton atau setara 40—45 ekor sapi. Dari jum­ lah tersebut, 80% berasal dari sapi impor yang didapat dari perusa­ haan penggemukan atau feedloter. “Sekarang ini kecenderungannya harga meningkat terus dan itu yang terjadi,” kata dia. (YAR/E1)


±

±

CMYK

TER Jumat, 13 Desember 2013 LAMPUNG POST

PONG

CMYK

±

kelurahan membangun

2

Aset Wisata Potensial di Way Tataan

Pantai Duta Wisata, Pantai Tirtayasa, Pulau kubur, dan objek wisata pantai lainnya merupakan aset wisata potensial kebanggaan Provinsi lampung dan Pemkot bandar lampung. Wandi barboy

K

ELURAHAN Way Tataan merupakan pemekaran Kelurahan Sukamaju yang sebelumnya berada di wilayah Kecamatan Telukbetung Barat. Kini kelurahan ini berada di wilayah Kecamatan Telukbetung Timur. Kelurahan ini memiliki aset wisata potensial yang menjadi kebanggaan Pemerintah Provinsi ataupun Pemerintah Kota Bandar Lampung, antara lain Pantai Duta Wisata, Pantai Tirtayasa, Pulau Kubur, dan objek wisata pantai lainnya. Dengan potensi wisata itu, Lurah Way Tataan Chairi berniat mengembangkan tempat hiburan seperti penambahan gubuk di depan Pantai Duta Wisata dan Pantai Tirtayasa. Selain menambah semarak pariwisata, juga dapat meningkatkan ekonomi lokal di wilayah yang dipimpinnya. Tidak hanya itu, di Kelurahan Way Tataan juga terdapat Pasar Pelelangan Ikan (PPI) Lempasing. Sebagian besar masyarakatnya rata-rata bersuku Banten dan Cirebon, bekerja sebagai nelayan dan penjual ikan atau pengasinan. Program Pembangunan Untuk pembangunan kelurahannya, menurut Chairi, kelurahan menjalankan berbagai program yang dicanangkan wali kota, misalnya program kebersihan. Lurah Way Tataan selalu berupaya mengajak warga dan RT-nya menyediakan waktu menjaga kebersihan. Partisipasi masyarakat, walaupun pasif karena mesti bekerja menghidupi keluarga mereka, tetap memberi kontribusi. Ketua RT dan para ibu rumah tangga juga selalu siap membantu dan bekerja demi terciptanya lingkungan bersih yang sehat dan indah dipandang mata. Sarana-prasarana kebersihan yang ada kelurahan Way Tataan terdapat satu gerobak sokli, motor sokli yang masih bergabung dengan Kelurahan Sukamaju, juga satu peralatan kebersihan seperti pacul, garu, arit, yang dibantu pihak kecamatan. Sementara untuk program kesehatan, Lurah Way Tataan masih mengusahakan kartu Jamkesmas dan Jam-

kesda terbaru. Lurah masih mencoba memberikan solusi bagi warga yang terkendala dengan kartu kesehatan yang baru. Sarana-prasarana kesehatan yang dimiliki Kelurahan Way Tataan meliputi satu poskeskel yang masih bergabung dengan Kelurahan Sukamaju, satu puskesmas pembantu (pustu), dan tiga posyandu. Dalam bidang kesehatan, menurut bidan setempat, Sairah (32), masyarakat masih kurang menyadari pentingnya pembuatan jamban permanen untuk kesehatan lingkungan lebih baik. Sementara sarana-prasarana pendidikan terdapat dua sekolah dasar (SD), dua pendidikan anak usia dini (PAUD), dan satu pondok pesantren. Untuk menunjang pendidikan, Chairi mengaku tidak pernah mempersulit warganya yang benar-benar tidak mampu untuk mendapatkan surat keterangan tidak mampu (SKTM). Lurah juga mengimbau masyarakatnya untuk membantu dan mengembangkan kemajuan di daerahnya sendiri. Banyaknya nelayan yang datang dari luar, kata Chairi, bisa dimanfaatkan dengan mendirikan rumah singgah. Tempat peristirahatan sementara bagi para nelayan itu bisa pula dijadikan tempat belajar bagi anak-anak nelayan lainnya yang tidak mau bersekolah. “Banyak yang siap membantu kalau ada lokasi untuk pembuatan rumah singgah ini,” ujar lurah yang pernah mewakili wilayah pesisir mengikuti pelatihan bencana itu. Sementara pada program keamanan, suasana keamanan di Way Tataan cukup aman dan kondusif. Pos ronda dilakukan setiap malamnya. Masyarakat tetap berkontribusi meski bekerja di malam hari seperti para nelayan. “Walaupun masyarakat bekerja dan tidak bisa secara aktif beronda, mereka tetap berkontribusi,” kata dia. Untuk realisasi program PBB, Kelurahan Way Tataan masih menginduk kepada kepada Kelurahan Sukamaju. Lurah Chairi hanya berusaha menciptakan masyarakat madani di Kota Tapis Berseri. Karena itu, dia selalu mengembangkan program Duta Wisata, khususnya pembuatan tugu selamat datang di wilayah pesisir. (k1)

wandibarboy@lampungpost.co.id

Struktur Kelurahan

Way Tataan

n

Lurah : Chairi Seklur :Kasi pemerintahan : Novriansyah Kasi pembangunan : Sukarno Kasi pemberdayaan masyarakat : Gozali Kasi trantib : Zulkifli Kepala lingkungan I : Sambas (7 RT) PLKB : H. Marjuki PPN : Murjani Babinsa : Safrudin Babinkamtibmas : Suhardi Luas wilayah : 388 hektare Alamat kelurahan : Jalan R.E. Martadinata, Gang Harnas, RT 01, Lk. I, Way Tataan, Telukbetung Timur Jumlah penduduk Laki-laki Perempuan Jumlah KK

: 2.564 jiwa : 1.254 jiwa : 1.310 jiwa : 634 KK

Batas Wilayah Utara Selatan Barat Timur

: Pesawaran : Selat Sunda : Kelurahan Sukamaju : Pesawaran

LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

POTENSI IKAN ASIN. Pemilik usaha rumahan Damsi menata ikan asin di Kelurahan Way Tataan, Telukbetung Timur, Bandar Lampung. Pengasinan ikan merupakan salah satu potensi yang ada di kelurahan tersebut.

n

LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

KANTOR KELURAHAN. Suasana kantor Kelurahan Way Tataan, Telukbetung Timur, Bandar Lampung, beberapa waktu lalu.


DAERAH Jumat, 13 Desember 2013 LAMPUNG POST

Lukman Hakim (Wali Kota Metro) “Mulai 1 Januari 2014, segala bentuk honorarium PNS dialihkan menjadi tunjangan kinerja. Kami akan lakukan secara bertahap mulai tahun depan.”

3

L i n ta s tanggamus Dapat Bantuan Rp17,7 miliar KaBUPaTEn Tanggamus tahun 2014 mendapatkan ban­ tuan langsung masyarakat (BlM) sebesar Rp17,7 miliar untuk sembilan kecamatan melalui Program nasional Masyarakat Mandiri Perdesaan (PnPM MP). sekretaris Badan Pemberdayaan Masysarakat (BPM) sekaligus penanggung jawab operasional (PJO) Tanggamus Usman mengatakan besaran BlM PnPM MP 2014 ini sama dengan 2013. “Dari total bantuan yang diterima, daerah wajib menyerahkan dana pendamping sebesar 5%. Dana pendamping yang disediakan Pemkab Tanggamus sendiri sebesar Rp885 juta,” kata Usman, Rabu (11/12), di kantor BPM setempat. adapun ke­9 penerima, yaitu Kecamatan Pugung senilai Rp3 miliar, Pulaupanggung (Rp1,2 miliar), Talangpadang (Rp3 miliar), Wonosobo (Rp3 miliar), dan Cukuhbalak (Rp1,1 miliar). selanjutnya, Kecamatan Kelumbayan Barat (Rp3,1 miliar), Bulok (Rp1 miliar), Bandarnegeri semuong (Rp1,1 miliar), dan airnaningan (Rp1,2 miliar). (CK2/D2).

Rencana Kerja anggaran Harus tepat sasaran BUPaTI Mesuji Khamamik mengingatkan kepada seluruh sKPD agar tepat sasaran dalam menyusun rencana kerja anggaran (RKa), yakni mengurangi biaya yang dirasa kurang bermanfaat dan diganti dengan kegiatan yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Mulai dari perjalanan dinas yang tidak perlu, honor­ honor kegiatan, juga administrasi perkantoran yang tidak jelas. saya mengharapkan semua yang kami lakukan se­ bagai pelayan masyarakat bisa dirasakan langsung man­ faatnya oleh masyarakat,” ujar Khamamik, Rabu (11/12), di kantor Pemkab setempat. Dia mengatakan perjalanan dinas semua Pns, khususnya pejabat eselon II di Mesuji, harus bisa mengakomodasi segala permasalahan yang ada di masyarakat sesuai bi­ dangnya. “Jika dia kepala Dinas Pertanian, harus bisa mengakomo­ dasi permasalahan masyarakat di bidang pertanian. Jika dia seorang camat, harus bisa mengakomodasi permasala­ han di semua desa. Dengan demikian, kami bisa tahu apa saja permasalahan sebenarnya yang ada di masyarakat,” kata dia. Caranya blusukan, mendatangi masyarakat, bukan hanya duduk di kantor menikmati fasilitas dari masyarakat. Dalam penanganan infrastruktur, tidak harus diserah­ kan kepada pihak ketiga ataupun rekanan. alat berat dan sarana lainnya yang sudah ada dapat dimanfaatkan dalam penanganan infrastruktur itu. (CK6/D2)

BPBD Lampura Pantau Lokasi Rawan Banjir BaDan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) lampung Utara intens memantau sejumlah lokasi rawan banjir, khususnya daerah pingiran aliran sungai di daerah itu. Hal ini menyusul tingginya curah hujan dalam dua pekan terakhir yang terjadi di lampung Utara. selain itu, guna menghindari terjadinya hal­hal yang tidak diingikan dan mencegah terjadinya korban jiwa maupun kerugian materiil. sekretaris BPBD lampung Utara Edy Purnomo, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (11/12), mengatakan siaga piket selama 24 jam terdiri dari 11 petugas pemadam keba­ karan (damkar) dan 4 petugas bencana umum,” kata Edy Purnomo, mewakili Kepala BPBD lampura M. amin. Dia menjelaskan lokasi rawan banjir adalah daerah permukiman warga yang berada di bantaran Way Umban, Way sesah, dan Way Rarem. “namun, selama ini yang lebih rentan dan mudah terjangkau luapan air yakni di sepanjang bantaran Way Umban dan Way sesah,” ujar dia. (HAR/YUD/D2)

n LAMPUNG POST/CK3

JALAN AMBLES. Lokasi jalan ambles di kilometer 20 kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), jalan Liwa—Krui, terus diperbaiki. Meskipun truk, mobil pribadi, angkutan umum, dan motor bisa melalui lokasi itu, pengendara harus berhati-hati, khususnya di bagian jalan yang ditimbun, karena dipenuhi lumpur, Kamis (12/12).

Honorarium PNS Dihapus pada 2014 EFISIENSI anggaran di Kota Metro terus dilakukan, salah satunya dengan penghapusan honorarium PNS di Metro. Agus Chandra

P

a sa l n ya , P e m e r i n ­ tah Kota (Pemkot) Me­ tro akan menerapkan sistem tunjangan berbasis ki­ nerja di sejumlah satuan kerja perangkat daerah (sKPD). ”Mulai 1 Januari 2014, segala bentuk honorarium Pns dialih­ kan menjadi tunjangan kinerja. Kami akan lakukan secara bertahap mulai tahun depan,” kata Wali Kota Metro lukman Hakim, Kamis (12/12), di Kantor Pemkot setempat, di sela­sela pemberian tali asih pensiunan. Penghapusan honorarium sejalan dengan revisi Peratur­ an Pemerintah (PP) tentang sistem Penggajian, dan sesuai amanat PP 46 Tahun 2011 ten­ tang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai negeri sipil (Pns). lukman mengatakan Metro harus berani memulainya, meskipun bertahap. “Mungkin baru di unit­unit kerja tertentu, seperti Badan Pe nge lolaan Keuangan dan aset Daerah (BP­ KaD), Badan Perencanaan Pem­ bangunan Daerah (Bappeda), dan Inspektorat,” katanya. Menurut lukman, penyusun­

an formula tunjangan kinerja ini perlu hati­hati sehingga pemberian tunjangan tepat sasaran dan betul­betul dise­ suaikan beban kerja pegawai. sebelumnya, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan aset Daerah (BPKaD) Imam santoso menuturkan apabila aturan itu dilaksanakan, tun­ jangan kinerja Pns di sKPD yang satu bisa berbeda dengan sKPD lainnya. Pa s a l nya , h a l i t u a m at bergantung pada beban kerja dan kondisi keuangan masing­ masing sKPD. “Bisa saja ter­ jadi, tunjangan kinerja seorang kepala sKPD berbeda dengan kepala sKPD lainnya, walau­ pun jabatan dan golongan kepangkatannya sama.” Tunjangan kinerja Pns di satu daerah dengan daerah lain juga bisa saja berbeda, tergantung kondisi keuangan masing­mas­ ing daerah. “Karena itu, saat ini Pemkot masih mengkajinya, seperti melakukan analisis ja­ batan dan beban kerja masing­ masing Pns,” kata dia. Dalam dua pekan ini, Pem­ kot Metro masih menggodok rasionalisasi anggaran menuju efisiensi. APBD Metro 2014 di­

upayakan kuota pembagiannya bisa berimbang antara belanja pegawai dan belanja publik. Perlu Cermat anggota Badan anggaran (Banang) yang juga Ketua Komi­ si I DPRD Kota Metro, Fahmi an­ war, merespons positif rencana penerapan tunjangan berbasis kinerja ini. “Karena itu harus cermat menganalisis beban kerja Pns di sKPD,” kata dia. selain itu, sistem tersebut juga harus mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah. Ia menegaskan jangan sampai sistem baru malah membuat anggaran rutin menjadi beng­ kak. “Karena semangat dalam APBD 2014 adalah efisiensi ang­ garan rutin,” ujarnya. (D2)

aguschandra@lampungpost.co.id n Honor diperoleh PNS jika menjadi panitia kegiatan, pejabat/panitia pengadaan, pengelola anggaran, menjadi narasumber dan lainnya. n Karena kegiatan ini ditetapkan dengan surat keputusan KPA (kuasa pengguna anggaran), tim pelaksana kegiatan mendapatkan honor Rp300 ribu—Rp500 ribu sesuai jabatan. n Jika kegiatan lebih dari satu, honor yang diterima lebih besar lagi. n Terdapat honor yang diberikan rutin per bulan, khususnya yang berhubungan dengan pengelolaan kegia tan anggaran, seperti honorarium penanggung jawab pengelola keuangan dan pengelola PNBP dan sebagainya.

JeLma Ram

n LAMPUNG POST/HERWANSYAH

RaLat FOtO. Terdapat kesalahan pemuatan foto jalan rusak dan berlubang di Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Kamis (12/12), di halaman 3. Seharusnya, foto ini yang dimuat. Dengan demikian, kesalahan kami perbaiki. Kepada pembaca, kami mohon maaf.

Tugas Berat Legislatif Mengawasi Eksekutif HERI Dwi Prowikaz merupakan satu dari 35 anggota DPRD Kabu­ paten Pringsewu. Karena diper­ caya menjadi wakil rakyat, pria yang sempat menjadi honorer di Kementerian Pariwisata era 1990­an itu berusaha serius menjalankan tugasnya. saat ini Heri dipercaya me­ mimpin Komisi B dengan bi­ dang tugas pembangunan, eko­ nomi, dan pendidikan. selama menjadi anggota Dewan sekitar 4 tahun, dia telah berusaha menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat yang kemu­ dian diperjuangkan bersama Badan legislatif agar kepentin­ gan rakyat terakomodasi. Bahkan, untuk urusan pem­ buatan peraturan daerah (perda) prorakyat, Heri serius memperjuangkannya. yang paling berat dalam menjalan­ kan tugasnya sebagai wakil rakyat adalah melakukan peng­ awasan atas kinerja eksekutif. Harapannya yang dilakukan pemerintah bisa sejalan den­

n LAMPUNG POST/WidOdO

Heri Dwi Prowikaz gan harapan masyarakat luas. Menurutnya, menjadi ang­ gota Dewan tidaklah mudah sebab harus betul­betul menge­ tahui perasaan masyarakat yang diwakilinya. apalagi setiap masyarakat memiliki keinginan dan harapan yang berbeda­beda satu dengan yang lainnya. “Disinilah dibutuhkan kemam­ puan mengelola ide dan perma­ salahan sehingga semua perso­ alan bisa diatasi meskipun masih saja terdapat kekurangan,” kata Heri Dwi Prowikaz melalui tele­ pon selulernya, Rabu (11/12). Heri sendiri saat diwawancara

sedang berada di Jakarta. Pengalamannya sebagai Ke­ pala Pekon Fajarisuk, Kecamatan Pringsewu, selama satu periode menjadi bekal tersendiri selama menjadi anggota Dewan. apalagi anggota DPRD juga harus turun langsung ke masyarakat guna mengetahui keluhan rakyat sehingga saat pembahasan ang­ garan bisa benar­benar me­ nyampaikan aspirasi. Heri terus mendorong mem­ bangun politik yang santun agar masyarakat bisa proaktif menyikapi perkembangan politik lokal. “Peran dan par­ tisipasi masyarakat dalam ber­ politik akan berpengaruh da­ lam percepatan pembangunan di daerah,” kata dia. Dia merupakan satu­satunya wakil dari Partai Gerindra Kabupaten Pringsewu. Peran serta masyarakat dalam ber­ politik bisa diwujudkan dalam sikapnya yang kritis tetapi konstruktif demi kemajuan daerah. (D2) n Widodo

UM Metro Helat Seminar Teknologi Informasi MEnInGKaTKan kompetensi sumber daya manusia di bi­ dang teknologi informasi dan komunikasi, diploma tiga (D­3) Manajemen Informatika Universitas Muhammadiyah Metro bekerja sama dengan ITEC menggelar seminar na­ sional. Kegiatan yang berlang­ sung pada Kamis (12/12), di aula Gedung E UMM, diikuti 300 mahasiswa dan puluhan dosen. seminar bertemakan Shift happen in information itu mendatangkan dua prak­ tisi TIK perwakilan Global Knowledge Indonesia, Ronny Kurniawan dan Furin Ongko. Ketua Program D­3 Manaje­ men Informatika sudarmaji menuturkan kegiatan seminar merupakan upaya kampus un­ tuk menambah wawasan IT. “Universitas Muhammadiyah Metro berkeinginan menda­ patkan informasi perkem­ bangan TIK,” ujar dia di sela seminar, Kamis (12/12). Pengembangan ini tentu­ nya tidak berhenti di semi­ nar saja, tetapi diwacanakan untuk kerja sama lebih lanjut dalam pengadaan sertifikat internasional TIK bagi dosen dan mahasiswa D­3 Manaje­ men Informatika UM Metro. “Kami mengharapkan ke­ giatan semacam bisa berkesi­ nambungan,” kata dia. Bahkan,

tidak hanya nasional, tetapi skala internasional. Menurut dia, kali ini yang ketiga kalinya, setelah sebelumnya dilakukan kerja sama dengan lembaga pendidikan lainnya. Direktur ITECH Course Elda s. Tambara menuturkan seba­ gai lembaga pendidikan non­ formal yang sejalan dengan Global Knowledge, tentu akan meningkatkan kerja samanya sebagai penyedia pelatihan dan sertifikasi internasional TIK di Metro, sehingga lem­ baga formal dan nonformal harusnya saling melengkapi demi tercapainya kompetensi masyarakat Kota Metro ke jenjang internasional. “sebagai praktisi pendidik­ an informal dalam bidang tek nologi informasi, kami menyadari banyak hal yang dapat kami lakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia yang ada di Kota Metro,” kata dia. Mengingat kemajuan teknologi yang sangat cepat di dunia, sDM harus diting­ katkan agar dapat bersaing dalam penerapan teknologi, baik secara nasional maupun internasional. salah satunya dengan sertifikasi TIK tingkat nasional dan juga tingkat internasional, seperti CCna, CCnP, MCT, dan CEI. (CAN/D2)

Kendaraan Melebihi Tonase Harus Ditindak BUPaTI Tulangbawang Barat Bachtiar Basri meminta Dinas Perhubungan dan kepolisian setempat bertindak tegas terhadap kendaraan yang melebihi tonase yang melalui ruas jalan kabupaten dan provinsi di wilayah itu. Pen­ indakan tersebut, kata dia, perlu dilakukan agar keru­ sakan jalan tidak bertambah luas. “Kalau tidak ada tin­ dakan tegas, bisa seenaknya pengusaha menggunakan kendaraan melebihi tonase,” kata dia, di Kolam Gunung Katun, Kamis (12/12). Dia mengatakan banyak­ nya kendaraan yang melintas melebihi tonase di wilayah setempat dikeluhkan ma­ syarakat. Pasalnya, sejumlah ruas jalan kabupaten dan provinsi yang baru dibangun kembali rusak. “Bagaimana jalan enggak cepat rusak. Kendaraan yang melintas bermuatan lebih dari 10 ton. sementara beban tonase jalan di kabupaten ini hanya 6 ton—8 ton,” kata dia. selain bertindak tegas, di­ nas terkait bersama aparatur kecamatan dan kampung juga

diminta memasang portal di semua jalan kabupaten yang baru dibangun dan diper­ baiki melalui aPBD. sebab, perbaikan jalan di kabupaten setempat tidak bisa dilakukan setiap tahun anggaran. “Por­ tal yang dibuat disesuaikan dengan beban tonase kend­ araan yang melintas.” Dia menyayangkan sejum­ lah pengusaha yang mem­ bandel dengan imbauan gubernur dan bupati terkait beban tonase tersebut, ter­ utama para pengusaha lapak singkong dan sawit. “Kalau pengusaha dan pemilik ken­ daraannya enggak patuh, perlu ditindak. Bila perlu, cabut izin usahanya,” kata dia. Pemantauan Lampung Post, hampir semua ruas jalan provinsi di wilayah setempat kembali rusak. Bahkan, di be­ berapa ruas jalan baru diper­ baiki tahun ini. Rusaknya jalan provinsi ini karena banyaknya kendaraan yang melintas melebihi tonase, terutama kendaraan milik pengusaha tapioka di wilayah setempat. (MER/D2)


CMYK

±

DAERAH jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

CMYK

±

Komang Koheri (Ketua Komisi IV DPRD Lampung) Komisi IV tetap meminta Bina Marga selaku satker terkait segera menangani soal jembatan Penumangan, sehingga bisa digunakan secara fungsional untuk kepentingan rakyat.

4

Lambar akan Bahas HET Elpiji 3 Kg Kenaikan elpiji 3 kg, yang sudah diberlakukan pengecer meskipun belum ada penetapan HET, disebabkan gubernur sudah mengeluarkan surat tentang kenaikan elpiji 3 kg yang ditembuskan kepada seluruh kabupaten/kota pekan lalu. Eliyah

T n LAMPUNG POST/GUNTUR TARUNA

KUNJUNGI STAN. Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK setempat Erna Hanan, bersama rombongan tim penilai lomba Kesrak PKK-KB Kesehatan tingkat Provinsi Lampung, mengunjungi stan produk makanan yang dipamerkan para kader PKK (UP2K) Kampung Sukabhakti, Kecamatan Gedungaji Baru, Kamis (12/12).

Sukabhakti Wakili Tuba pada Lomba Kesrak PKK TIM penilai lomba Kesatuan Gerak (Kesrak) PKK KB Kesehat an tingkat Provinsi Lampung menilai Kampung Sukabhakti, Kecamatan Gedungaji Baru, yang mewakili Kabupaten Tulangbawang (Tuba) dalam lomba tahun ini, Kamis (12/12). Warga Tulangbawang pun berharap Kampung Sukabhakti bisa mewakili Provinsi Lampung pada lomba serupa tingkat nasional. Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo, saat mendampingi tim penilai, mengatakan melalui kegiatan ini selain dapat mengeratkan silaturahmi,

juga merupakan salah satu upaya membangun kesehatan masyarakat Tulangbawang melalui program pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga berencana. “Pemkab Tulangbawang menyadari program Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan yang meliputi posyandu, perilaku hidup bersih dan sehat, sangat penting dan perlu terus ditingkatkan serta dioptimalkan keberhasilannya,” ujarnya. Heri mengingatkan para pengelola program dituntut terus memberikan pelayanan bermutu dan berkualitas serta

mengoptimalkan keberhasilan 10 program PKK dan program KB kesehatan sehingga terwujud perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan mendukung gerakan kesehatan dan kebersihan masyarakat, baik dalam rumah tangga ataupun lingkungannya. Kemudian, mendukung terbentuknya kampung-kampung siaga yang memiliki kesiapan sumber daya dan memiliki kemauan, kemampuan mencegah, serta mengatasi masalah kesehatan, bencana alam, dan gawat darurat kesehatan secara mandiri.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Tulangbawang Erna Hanan melaporkan kegiatan Kesrak PKK KB kesehatan di Tulangbawang pada 2013 berlangsung selama 2,5 bulan. Dimulai 1 Oktober sampai 12 Desember 2013, yang merupakan rangkaian kegiatan menyambut Hari Kesehatan Nasional (HKN) 12 November, Hari Ibu 22 Desember, dan Hari Kesatuan Gerak PKK 27 Desember yang dilaksanakan di seluruh wilayah Tulangbawang, yang meliputi 15 kecamatan dan 151 kampung/kelurahan. (UNA/D3)

Komisi IV Respons soal Jembatan Penumangan

Masyarakat Tuba Terima Dana CSR Bank Lampung

KOMISI IV DPRD Provinsi Lampung, yang membidangi infrastruktur, akan mencari tahu penyebab ambrolnya timbunan badan jalan dan pembangunan jembatan penghubung Kampung Penumangan—Pagardewa di Tulangbawang Barat, yang merupakan proyek provinsi, karena diduga dikerjakan asal-asalan. Ketua Komisi IV Komang Koheri mengatakan langkah yang ditempuh komisinya, yakni menindaklanjuti pertanggungjawaban kontraktor bila memang pengerjaan jembatan itu baru dibangun tahun ini karena pasti ada dana 10% untuk pemeliharaan. “Yang jelas, kami minta per-

BA N K L a mp u n g C a b a n g Pembantu Menggala me nyerahkan dana corporate social responsibility (CSR) senilai Rp144,003 juta kepada masyarakat Kabupaten Tulangbawang di ruang rapat utama pemkab lama, Selasa (10/12). Penyerahan secara simbolis dilakukan Bupati Tulangbawang Hanan A. Rozak bersama pemimpin Bank Lampung Ferdi Firdaus dan Sekkab Rimir Mirhadi, kepada tiga kelompok masyarakat penerima bantuan CSR. Baik Bupati maupun pihak Bank Lampung berharap batuan CSR ini dapat meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan kelompok masyarakat penerima sehingga terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan. Dalam sambutannya, Kepala Bank Lampung Cabang Pembantu Mengg a l a Fe r d i G i r d a u s m e ngatakan berdasar pada hasil rapat umum peme gang saham (RUPS) PT Bank Lampung tentang CSR, untuk Tulangbawang mendapat alokasi bantuan dana Rp507,271 juta yang diberikan secara bertahap mulai 2009 Rp57,849 juta, 2010 Rp147,418 juta, 2011

tanggungjawaban kontraktornya dahulu dan kami cari tahu apa penyebabnya, apakah karena tidak sesuai dari segi kualitasnya, besteknya, atau di konsultannya. Kami cari tahu dahulu letak kesalahannya. Bila perlu, bentuk tim dan memanggil dinas terkait (PU/ Bina Marga) yang menangani masalah itu,” ujar Komang, di ruangan Komisi IV DPRD provinsi, Kamis (12/12). Namun, Komang belum bisa memastikan kapan pembentukan tim itu dan memanggil dinas terkait. Hal itu disebabkan Dewan masih disibukkan menyusun anggaran 2014 sehingga belum bisa menjadwalkannya. (CR7/D3)

PNPM di Mesuji Harus Ikuti Aturan DALAM pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) di Kabupaten Mesuji, Bupati Khamamik mengharapkan dapat sesuai dengan aturan yang berlaku dan tidak terlepas dari asas/prinsip dasar program pemberdayaan masyarakat. Khamamik mengatakan hal itu saat membuka rapat koordinasi bulanan pelaku program PNPM Mandiri Perdesaan dan Integrasi SPP-SPPN program Sai Bumi Serasan Segawe dan program khusus desa tua Kabupaten Mesuji tahun 2013, di aula Pemkab setempat, Kamis (12/12). Prinsip dasar program pemberdayaan masyarakat bertumpu pada pembangunan manusia, otonomi, desentralisasi, berorientasi pada masyarakat miskin, partisipasi, kesetaraan dan keadilan gender, demokratis, transparansi dan akuntabel, prioritas, serta

±

keberlanjutan. “Ini sebagai bentuk koordinasi yang dibangun jajaran Pemkab dengan para pelaku PNPM Mandiri Perdesaan dan integrasi SPPSPPN program Sai Bumi Serasan Segawe dan program khusus desa tua dalam rangka menyatukan persepsi dan memapankan berbagai pelaksanaan kegiatan pemerintah yang prorakyat,” kata Bupati, kemarin. Dengan menekankan prinsipprinsip demokrasi, kata Bupati, setiap pembangunan daerah perlu melibatkan peran serta masyarakat, pemerataan dan keadilan, serta dengan memperhatikan potensi dan keanekaragaman yang dimiliki. Untuk itu, berbagai aspek yang sangat fundamental dalam pelaksanaan prinsip-prinsip otonomi daerah adalah upaya pemberdayaan masyarakat sehingga masyarakat dapat berperan aktif dalam setiap proses pembangunan daerah. (CK6/D3)

Rp157,221 juta, dan 2012 Rp144,781 juta. “Dana CSR ini merupakan komitmen Bank Lampung kepada masyarakat Tulangbawang yang bersumber dari laba/ keuntungan bank pada 2012,” ujar Ferdi. Menurut Ferdi, Bank Lampung telah memberikan dana CSR kepada masyarakat Tulangbawang sejak 2009 dengan total Rp504,003 juta serta deviden saham Rp11,304 miliar lebih. “Kami optimistis pada 2014, Bank Lampung akan memberikan CSR maupun deviden saham lebih besar lagi seiring dengan peningkatan laba/keuntungan Bank Lampung pada 2013. Kepada kelompok penerima kali ini, kami sangat mengharapkan dana CSR tersebut dapat digunakan sebaik-baiknya serta dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak.” Adapun tiga kelompok masyarakat Tulangbawang penerima bantuan CSR Bank Lampung, Selasa lalu, senilai Rp144,003 juta, yakni Masjid Agung Sukabhakti Rp25,003 juta, dua Kerukunan Keluarga Nelayan Sungai Burung Rp104 juta, dan Musala Al Ikhlas Rp15 juta. (ATA/D3)

n LAMPUNG POST/RIAN PRANATA

DANA CSR. Bupati Tulangbawang Hanan A. Rozak, didampingi Kepala Bank Lampung Cabang Pembantu Menggala Ferdi Firdaus, memberikan bantuan dana program CSR kepada kelompok masyarakat Tulangbawang di ruang rapat utama Bappeda Tulangbawang, Selasa (10/12).

ERKAIT kenaikan harga eceran tertinggi (HET) elpiji 3 kg dan terbitnya SK gubernur tentang kenaikan HET elpiji 3 kg, Pemkab Lampung Barat (Lambar) berencana membahasnya Kamis (19/12). “Pemkab Lampung Barat berencana menggelar rapat bersama Himpunan Swasta Minyak (Himasna) Lampung dan perwakilan pangkalan dan subpangkalan Kamis depan untuk membahas dan menetapkan HET elpiji 3 kg terkait kenaikan elpiji 3 kg dan terbitnya SK gubernur tentang kenaikan HET elpiji 3 kg,” kata Kabid Perdagangan Koperindagpas Lampung Barat Suhartono, Kamis (12/12). Menurut dia, pihaknya belum dapat menjelaskan berapa HET elpiji 3 kg yang akan ditetapkan itu. Sebab, masih akan dibahas bersama pihak terkait. Mengenai kenaikan elpiji 3 kg yang sudah diberlakukan pengecer, itu karena gubernur sudah mengeluar-

kan surat tentang kenaikan elpiji 3 kg yang ditembuskan kepada seluruh kabupaten/ kota untuk ditindaklanjuti dengan menetapkan penyesuaian harga. Untuk Lambar, HET-nya baru akan dibahas Kamis depan dan kini Pemkab sedang menyusun draf rencana penyesuaian HET elpiji 3 kg itu. Soal harga elpiji 3 kg di tingkat pengecer sudah dinaikkan walaupun HET-nya belum ditetapkan, itu wajar saja karena sejak gubernur mengeluarkan surat penyesuaian harga elpiji 3 kg pekan lalu, sejak itu pula subsidi angkutan elpiji 3 kg sudah tidak ada lagi. Namun, mengenai besaran harga elpiji yang dijual pengecer kini, pihaknya enggan berkomentar karena HET itu belum dibahas. Naik Rp1.000-Rp3.000 Kenaikan harga elpiji 3 kg dari Rp18 ribu/tabung di pangkalan menjadi Rp19 ribu—Rp21 ribu/tabung itu kini mulai dikeluhkan masyarakat. Malau, agen/pangkalan gas 3 kg di Ke-

lurahan Way Mengaku, Liwa, kemarin, mengatakan pihaknya menjual elpiji 3 kg Rp19 ribu/ tabung dari sebelumnya Rp18 ribu/tabung dan itu pun sudah habis sejak kemarin pagi. Sementara Yanto, pengecer gas elpiji 3 kg di Kelurahan Way Mengaku, mengaku terpaksa menjual gas 3 kg dengan harga Rp21 ribu/tabung. Jika ada pelanggan yang meminta diantar, harganya menjadi Rp22 ribu/tabung. Harga jual mencapai Rp21 ribu di tempatnya itu, kata Yanto, karena saat mengambil dari distributor harganya sudah mencapai Rp19 ribu/tabung. Bahkan, sejumlah pengecer lain ada yang menjual sampai Rp23 ribu/tabung. Di sisi lain, sejumlah warga Lampung Barat berharap Pemkab dapat berinvestasi dengan membuka dan menyediakan stasiun pengisian bahan bakar energi/elpiji (SPBE) khusus untuk wilayah Lampung Barat. Wahyu, warga Liwa, mengatakan keberadaan SPBE elpiji ini dinilai penting karena selain untuk menjaga persedia an/stok elpiji, juga untuk menekan biaya transportasi dan akomodasi. Sebab, kenaikan harga elpiji salah satunya dipicu biaya transportasi akibat jauhnya jarak tempuh wilayah penjualan dari stasiun pengisian. (D3)

eliyah@lampungpost.co.id

SAWIT TIDAK TERURUS (4 HABIS)

Berproduksi Sambil Menunggu Kematian BELASAN ribu batang sawit di sepanjang irigasi teknis sistem Sekampung dan daerah aliran sungai di Metro dan sekitarnya mampu menghasilkan buah lebih banyak lagi. Syaratnya, bukan saja disiangi, melainkan juga dipupuk dan jika terserang penyakit diobati. Na mu n , i t u t a mp a k nya baru mimpi. Betapa tidak, untuk mewujudkan hajat itu, Dinas Pengairan Lampung Tengah—selaku pengelola terakhir—pernah mengusulkan Rp50 juta melalui APBD 2013. Namun, maksud itu ditolak. Dewan mencoret dari daftar usulan karena tidak sebanding dengan pendapatan, yang cuma ditarget Rp40 juta/ tahun, itu pun tidak pernah tercapai. Khawatir kondisinya terus memburuk, Dinas PU Pengairan mengusulkan pengelolaan tanaman itu diserahkan kepada pemerintah kampung. Dengan demikian, desa akan memiliki pendapatan tambahan. Namun, lagi-lagi usulan ditolak legislatif maupun ekse-

n LAMPUNG POST/M. IKHWANUDDIN

SISA SAWIT. Dua bocah ini juga diuntungkan tanaman sawit irigasi sistem Sekampung karena mengais jamur yang tumbuh pada sisa tandan sawit yang dibuang begitu saja. kutif. Sebab, selain melanggar aturan, sistem bagi hasilnya juga sulit diterapkan. “Kalau saya lebih memilih tanaman sawit itu dimusnahkan saja,” ujar mantan Sekdis PU Pengairan Lampung Tengah Suranto, yang baru dimutasi ke Dinsosnakertrans. Alhasil, tidak ada yang peduli lagi nasib penyumbang PAD ini. Meskipun tanpa perhatian dan perawatan, komoditas diharapkan masih terus

berbuah banyak, hingga ajal menjemput. Padahal, sejumlah pihak diuntungkan tanaman ini. Sebagian petani memiliki tempat berteduh untuk istirahat usai menggarap lahan pertaniannya. Penduduk sekitar pun bisa menjadikan pelepahnya sebagai kayu bakar gratis. Sebagian istri dan anak-anak mereka juga bisa mengais jamur dari sisa tandan buah. (D3) n M. Ikhwanuddin


CMYK

±

RUWA

±

AKBP Djoko Widiyanto (Kapolres Lampung Timur)

JURAI

jumat, 13 Desember 2013

CMYK

±

“Pelaku yang berjumlah dua orang awalnya bertamu ke rumah korban. Saat itu kedua pemuda yang mengendarai Suzuki Satria beralasan ingin mengadakan pertandingan bola voli dan bekerja sama dengan perusahaan Apache.”

5

LAMPUNG POST

KALIANDA (08.30 WIB)

±

Dua Pembawa Sabu Rp1,5 Miliar Ditangkap DUA warga asal Aceh Timur, Nangroe Aceh Darussalam, ditangkap polisi di Pelabuh­ an Bakauheni karena keda­ patan membawa sabu­sabu 1 kg senilai Rp1,5 miliar. “Dua pelaku yang akan men­ erima narkoba itu masih da­ lam pengejaran kami,” kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Bayu Aji, saat mengge­ lar hasil tangkapan sabu­sabu di halaman mapolres setem­ pat, Kamis (12/12) pagi. Kapolres menjelaskan pe­ nangkapan barang haram se­ nilai Rp1,5 miliar itu berawal saat petugas di Seaport Inter­ diction Pelabuhan Bakauheni melakukan pemeriksaan rutin terhadap kendaraan yang hen­ dak menyeberang ke Merak melalui Pelabuhan Bakauheni pada Selasa (10/12). Saat memeriksa barang bawaan penumpang bus PO Pelangi BL­7381­AK, ujar Ka­ polres, anggotanya mendapati 1 kg sabu­sabu yang dibungkus plastik busa putih dalam ran­ sel hitam di bagasi atas tempat duduk kedua tersangka. Keduanya adalah Alfian (32), warga Dusun Teuku­ muda, Desa Seuneubok Ten­ gungoh Peundawa Puntong, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh

Timur; dan Mustafa (20), warga Dusun Cot Geundrang, Desa Seuneubok Tengungoh Peundawa Puntong, Kecamat­ an Idi Rayeuk, Aceh Timur. “Dengan diamankan 1 kg sabu­sabu ini, setidaknya kami telah menyelamatkan 10 ribu generasi muda dari penyalahgunaan narkoba jika diasumsikan 1 gram dikonsumsi 10 orang,” kata Kapolres. Menurut dia, keduanya bakal dijerat UU No. 35 Ta­ hun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman pidana pa­ ling singkat 6 tahun hingga hukuman mati dan denda 20 miliar. “Selain narkoba, kami juga menyita sejumlah barang bukti lainnya, yaitu 1 lembar tiket bus PT Putra Pelangi Perkasa atas nama Alfian, dua ponsel merek Nokia, dan uang tunai Rp800 juta,” kata dia. Sementara Alfian, ter­ sangka kurir narkoba, men­ gaku dari Aceh membawa sabu­sabu untuk diantarkan kepada orang yang belum dikenalnya di kawasan Kali­ bata, Jakarta Selatan. Untuk mengantarkan narkoba itu, ia mengaku juga mendapat upah Rp15 juta. (KRI/D1)

±

n LAMPUNG POST/WIDODO

BANJIR DI TANGGAMUS. Hujan lebat yang mengguyur Pringsewu sejak pukul 14.30, Kamis (12/12), menyebabkan tergenangnya sebagian besar ruas jalan raya di Pringsewu. Jalan K.H. Gholib, Pringsewu Utara, tepatnya depan kantor PWI, banjir hingga lutut orang dewasa.

Karyawan Rokok Apache Dirampok Pelaku yang membawa senjata api menjarah uang tunai Rp46 juta, satu bal rokok jenis Apache, dan sebuah ponsel milik korban. Agus Susanto

D

UA perampok bersen­ jata api menodong Arif (20), karyawan perusa­ haan rokok Apache, di rumah kontrakannya di Desa Tulung­ pasik, Kecamatan Mataram­ baru, Lampung Timur, Kamis (12/12), sekitar pukul 10.30. Pelaku yang membawa sen­ jata api menjarah uang tunai Rp46 juta, satu bal rokok jenis Apache, dan sebuah ponsel mi­ lik korban. Kapolres Lampung Timur AKBP Djoko Widiyanto menjelaskan pelaku yang ber­

±

jumlah dua orang awalnya bertamu ke rumah korban. Saat itu kedua pemuda yang mengendarai Suzuki Satria ini beralasan ingin mengadakan pertandingan bola voli dan bekerja sama dengan perusa­ haan Apache. Arif (20), warga Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Timur, tidak curiga dan melad­ eninya untuk berbincang­bin­ cang. Namun, setelah beberapa menit melakukan perundin­ gan, tiba­tiba salah satu dari kedua pria itu mengeluarkan senjata api dan pelaku satunya mengeluarkan senjata tajam

jenis pisau. Senjata itu langsung ditodongkan kepada korban. Tentu saja Arif kaget. Na­ mun, dia tak bisa berbuat apa­apa karena ditodong. Lalu satu di antara pelaku langsung menggeledah kontrakan Arif. Pelaku berhasil menemukan uang tunai, satu bal rokok, dan ponsel korban. Pelaku kemudian mengikat kedua tangan dan kaki korban serta muka korban ditutup dengan menggunakan lakban agar tidak berteriak. Setelah itu kedua pelaku kabur ke arah Way Jepara. Selang beberapa menit, war­ ga sekitar ada yang melihat dan langsung memberikan perto­ longan. Kemudian kasusnya dilaporkan ke polisi. (D1)

KOTABUMI (10.00 WIB)

Wanita Hamil Ditemukan Tewas Gantung Diri WANITA hamil ditemukan tewas gantung diri dalam kamar rumahnya di daerah Prumbayan, Desa Batunagkop, Sungkai Tengah, Lampung Utara, Kamis (12/12), sekitar pukul 10.00. Rukiah (17), yang sedang hamil enam bulan, ditemukan tergantung dengan posisi leher terikat rafia. Saksi yang pertama kali menemukan korban, Desi (13), adik sepupuk korban, tidak sengaja masuk ke ru­ mah dan memangil Desi. Karena tidak ada jawaban, Desi masuk kamar korban. “Saya terkejut dan menje­ rit karena melihat Rukiah gantung diri,” ujar dia saat ditemui di rumah sakit. Teriakan tersebut meng­ undang perhatian warga. Dalam tempo singkat, warga berdatangan ke rumah terse­ but, lalu kasusnya dilaporkan

ke polisi. Polisi datang dan langsung melakukan penye­ lidikan. Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk divisum. Syahpiri (63), warga Desa Negeri Campangjaya, orang tua angkat korban, men­ gatakan korban memang sedang hamil enam bulan. Sebelum ditemukan tewas, korban terlibat keributan dengan suaminya. “Korban dan suaminya pernah cek­ cok mulut, tetapi saya tidak mengetahui jelas penyebab pertengkaran itu,” kata dia. Alef, dokter jaga ruang UGD RSU Ryacudu Kotabumi, mengatakan dari hasil visum ditemukan luka lecet menghi­ tam di sekeliling leher, luka di pelipis sepanjang 2 cm, dan luka lebam di bagian hidung yang diduga terkena benturan benda tumpul. (HAR/D1)

±

agussusanto@lampungpost.co.id

BLAMBANGAN UMPU (09.00 WIB) SEPUTIHMATARAM (10.00 WIB

Pedagang Pasar Tolak Pembangunan SEBANYAK 200 dari sekitar 600­ an pedagang di Pasar Seputih­ mataram berkukuh menolak pembangunan pasar Seputih­ mataram oleh investor. Mereka tetap menghendaki pasar terse­ but dibangun menggunakan anggaran milik negara, seperti pasar Wates dan Trimurjo. Hal ini disampaikan Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seputih­ mataram Made Sulindra, Kamis (12/12). Menurut Made, desakan pedagang ini terus disampaikan kepada asosiasi. Bahkan jika me­

mang belum bisa diperlakukan sama dengan pasar Wates dan Trimurjo, sebagian pedagang memilih menempati pasar yang seperti sekarang, tanpa pemban­ gunan dulu. “Mereka terus mendesak aso­ siasi. Kami sudah jawab bukan kami penentunya, tetapi mereka terus meminta, maka ini akan kami sampaikan kepada Pemkab dan aspirasi juga akan kami sam­ paikan ke Dewan,” kata Made. Menurut Made, dengan adanya suara 200­an pedagang,

±

±

±

artinya hampir sepertiga peda­ gang yang menolak. Jika ren­ cana berlanjut tanpa terlebih dahulu diadakan pertemuan, dikhawatirkan kondisi pasar Seputihmataram memanas. Made juga mendesak Dewan yang sebelumnya bersuara lantang membela pedagang untuk melanjutkan perjuan­ gan. Terlebih sebelumnya ada pernyataan sekkab bahwa ren­ cana pembangunan pasar bisa dihentikan jika Dewan men­ cabut rekomendasi. (WAH/D1)

Konflik Lahan PT GJPI Dinyatakan Selesai SENGKETA lahan antara PT Gwang Ju Palm Indonesia (PT GJPI) dan masyarakat di Kampung Gunungsangkaran, Kecamatan Blambangan Umpu, dinyatakan selesai. Pasalnya, pihak perusahaan telah menyelesaikan pem­ bayaran ganti rugi kepada warga yang berhak. Hal itu ditegaskan Ketua Tim Khusus Nasaruddin yang juga kepala Dinas Per­ hubungan setempat, di ruang rapat utama Pemkab Way Kanan, Kamis (12/12). Rapat tersebut dihadiri perwakilan dari PT GJPI, perwakilan Dinas Kehutanan provinsi, sekkab Way Kanan, asisten I pemerintah, serta beberapa perwakilan dari masyarakat Gunungsakaran.

Nasaruddin mengatakan penggarap yang mengusai lebih dari 10 hektare di lahan tersebut yakni sekitar 13 orang. PT GJPI telah memba­ yar ganti rugi melalui kuasa lima penyimbang marga Al­ fian dan terakhir pelunasan lahan pada 24 April 2008 sebesar Rp50 juta. Dengan demikian, segala bentuk surat yang dikeluar­ kan kepala kampung atau­ pun pejabat lainnya di atas bidang tanah PT GJPI terse­ but adalah tidak sah. “PT GJPI saat ini telah mem­ punyai luas lahan seluas 1.000 ha dan penyelesaian ganti rugi saat ini telah selesai dan dinyatakan tidak bermasalah lagi di kemudian hari,” ujar Ketua Tim. (CK4/D1)

±

±


CMYK

±

jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

CMYK

±

±

6

Maksimalkan Website Ungkap Pelanggaran Caleg Sekarang proporsional terbuka, bukan distrik. Kemampuan partai untuk memediasi dan menertibkan caleg-calegnya itu yang harus didorong. Eka Setiawan

B

ADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) didorong memaksimalkan fungsi website untuk memublikasikan pelanggaran yang dilakukan calon anggota legislatif (caleg). Tidak hanya menjadi pemantik efek jera bagi caleg, tetapi juga diharapkan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan keberadaan yang benar-benar profesional dan taat aturan. Akademisi FISIP Universitas Lampung, Arizka Warganegara, menilai pelanggaran yang

dilakukan caleg, khususnya dalam penempatan alat peraga kampanye, disebabkan kurangnya pemahaman caleg terkait aturan. Selain itu, partai politik juga kurang menyosialisasikan aturan yang ada. “Kalau melihat fakta saat ini yang jorjoran kampanye itu justru calegnya, bukan partai. Nah itu persoalan. Kalau sekarang bagaimana di level DPD I maupun II menertibkan kembali caleg-calegnya,” kata Arizka, Kamis (12/12). Sebagai efek jera, menurutnya, Bawaslu harus memaksimalkan fungsi website untuk

mengekspos caleg pelanggar aturan sehingga masyarakat dapat menilai sejauh mana kemampuan calon wakil rakyat dalam memahami aturan dan taat pada aturan. “Sekarang proporsional terbuka, bukan distrik. Kemampuan partai untuk memediasi dan menertibkan caleg-calegnya itu yang harus didorong. Sehingga caleg jadi tidak sertamerta melakukan kampanye yang melanggar,” ujar Arizka. Di sisi lain, dia menilai keterlambatan penerbitan peraturan KPU menjadi sumber adanya pelanggaran. Selain itu, minimnya biaya pengawasan menimbulkan kesulitan Panwaslu melaksanakan tugasnya. Saat ini, lanjutnya, diperlukan kreativitas Panwaslu untuk tetap optimal dalam keadaan serbaketerbatasan. “Saya menyarankan agar

memanfaatkan perkembangan IT saat ini baik via SMS ataupun internet sehingga kerja-kerja bisa lebih cepat dan mereduksi biaya,” ujar Arizka. Seperti diketahui, pelanggaran PKPU No. 15/2013 tentang Zona Kampanye masih saja dilakukan caleg. Di Bandar Lampung, jalan protokol serta tempat penghijauan masih menjadi tempat favorit memajang baliho, banner, maupun spanduk. Dalam pengamatan Lampung Post, caleg DPR RI nomor urut 5 dari Partai Demokrat, Taufik Rusdi, sengaja memasang baliho besar di rumah aspirasinya yang berada di tepi Jalan Wolter Monginsidi, Telukbetung. Caleg sengaja memunculkan alat peraga yang memenuhi unsur kampanye. (U2)

ekasetiawan@lampungpost.co.id

n ANTARA/M. AGUNG RAJASA

PEKAN POLITIK KEBANGSAAN. Ketua KPK Abraham Samad (kedua kanan), didampingi Sekjen International Conference for Islamic Scholars (ICIS) Hasyim Muzadi (kanan), Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie (kiri), dan moderator Ferdian (kedua kiri), menjadi narasumber ketika diskusi Pekan Politik Kebangsaan di Jakarta, Kamis (12/12). Diskusi yang digelar ICIS itu bertema Menyorot pilkada, pileg dan pilpres.

Caleg Harus Catat Dana Kampanye KOMISIONER KPU Maluku, Musa Toekan, meminta calon anggota legislatif (caleg) mencatat semua dana pengeluaran maupun dana yang masuk untuk kepentingan kampanye. “Caleg harus mencatat dana pengeluaran dan dana pemasukan kampanye, kemudian dilaporkan kepada partai politik (parpol) pengusung sehingga menjadi akumulasi laporan partai ke Kantor Akuntan Publik (KAP),” kata Musa di Ambon, Kamis (12/11). Menurut dia, setelah 15 hari setelah pemungutan

suara, parpol wajib menyampaikan laporan dana khusus kampanye kepada KAP yang ditunjuk KPU. “Apabila parpol tidak menyampaikan laporan dana khusus kampanye, sanksinya kursi yang diperoleh bisa dibatalkan oleh KPU,” katanya. Karena itu, lanjutnya, parpol perlu melaporkan dana kampanye baik dalam bentuk uang, barang, maupun jasa yang bisa dihitung dengan besaran nilai uang. “Laporan tidak hanya sekadar dibuat, tetapi harus

melampirkan bukti-bukti pengeluaran berupa kuitansi belanja barang, penginapan di hotel dan tiket pesawat, termasuk kampanye sosial dalam bentuk sunatan massal misalnya,” ujar Musa. Ia mengatakan KPU sudah menyediakan format pe laporan untuk diisi oleh masing-masing Parpol. “Parpol mempunyai format sendiri yang harus diisi, baik pengeluaran maupun penerimaan bantuan perorangan dan perusahaan nonpemerintah,” katanya. (ANT/U2)

Politik Biaya Tinggi Pangkal Korupsi POLITIK biaya tinggi untuk menyuap atau membeli suara pemilih menjadi pangkal korupsi sistemik. “Pelajaran lain yang perlu dilakukan adalah pembenahan aturan dalam pembiayaan partai politik (political financing),” kata politikus muda Jakarta, Muhammad Idrus, Kamis (12/11). Hal itu diungkapkannya sebagai tanggapan atas pro-kontra putusan Pengadilan Tipikor terhadap kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS Lutfhi Hasan Ishaaq (LHI). Ia menyatakan bahwa

publik memang menyaksikan ada perbedaan perlakuan atau diskriminasi hukum dalam vonis LHI dibanding kasus korupsi lain. “Tapi hikmahnya, kekeliruan sekecil apa pun akan mendapat sorotan publik dan tak bisa lepas dari jeratan hukum. Semoga KPK dan Pengadilan Tipikor dapat menerapkan asas fairness terhadap pelaku lain dengan latar belakang apa pun,” kata Idrus yang menjadi calon anggota DPR dari daerah pemilihan DKI Jakarta.

Idrus menuturkan pembatasan biaya kampanye dan pengaturan kampanye di media massa menjadi titik perbaikan lain. “Sehingga politisi yang berkualitas dapat peluang sama untuk meraih dukungan rakyat, meski dananya terbatas. Jika politik biaya tinggi dibiarkan, percuma ada KPK dan Pengadilan Tipikor, sistem nasional tetap rusak dari dalam,” kata Idrus yang dikenal sebagai pengurus BPP Hipmi dan Asosiasi Pedagang Valuta Asing (APVA) Indonesia. (ANT/U2)

L i n ta s PDiP awasi Pemungutan suara Luar negeri

Hanura Yakin Raih Empat Besar suara

PDI Perjuangan (PDIP) menekankan pentingnya pengawasan pemungutan suara di luar negeri (LN), seperti memastikan distribusi surat suara daripada mempersoalkan tanggal pelaksanaannya. “Kami tidak masalah terkait perbedaan waktu pencoblosan (di luar negeri), tapi sekali lagi tergantung pengawasan dari pelaksanaannya dan harus tepat sasaran ke pemilih langsung,” kata Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Eriko Sotarduga di Jakarta, Kamis (12/11). Eriko menilai penyelenggara pemilu harus memastikan surat suara benar-benar sampai pada warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri. Dia membandingkan pemilihan di negara-negara lain, surat suara dikirim melalui pos bahkan secara elektronik untuk memudahkan. R ancangan Perat u ran K PU tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara di Luar Negeri disebutkan KPU memberi rentang waktu 30 Maret—6 April 2014 untuk pelaksanaan pemilu luar negeri. KPU menjelaskan tiap perwakilan negara bisa memiliki jadwal pemilu berbeda. Misalnya Hong Kong pada 30 Maret karena diperkirakan jika mundur dikhawatirkan ada badai. Di Bangkok pada 5 April karena hari Minggu merupakan hari ibadah. (ANT/U2)

PA RTA I Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Bekasi, Jawa Barat, optimistis masuk jajaran empat besar perolehan suara di wilayah setempat pada Pemilu 2014. “Keyakinan kami didasari atas hasil sur vei internal partai, Hanura masih mendapat tempat di hati masyarakat Kota Bekasi,” ujar Sekretaris DPC Hanura Kota Bekasi Syaheralayalli di Bekasi, Rabu (11/12). Menu r ut d ia, target ter sebut t ida k hanya dibebankan secara nasional, tapi juga berlaku di Kota Bekasi. “Kami optimistis mampu meraih target tersebut karena setiap daerah pemilihan telah diwajibkan untuk meraih satu kursi,” katanya. Kemenangan itu mutlak diraih demi mendorong kemenangan calon presiden Wiranto dan Hary Tanoesoedibjo. Pihaknya menepis anggapan sebagian kalangan yang menilai Hanura merupakan partai kecil mengingat usianya yang masih muda. Menurut dia, Partai Hanura sudah lama berdiri dan telah memiliki wakil rakyat, mulai di DPRD tingkat dua, DPRD provinsi, dan DPR. “Partai kecil itu kan ada masanya. Kini kami kembali pada realitas yang ada, yakni keyakinan bisa menjadi lebih besar,” katanya. (ANT/U2)


CMYK

±

jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

CMYK

±

±

6

Maksimalkan Website Ungkap Pelanggaran Caleg Sekarang proporsional terbuka, bukan distrik. Kemampuan partai untuk memediasi dan menertibkan caleg-calegnya itu yang harus didorong. Eka Setiawan

B

ADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) didorong memaksimalkan fungsi website untuk memublikasikan pelanggaran yang dilakukan calon anggota legislatif (caleg). Tidak hanya menjadi pemantik efek jera bagi caleg, tetapi juga diharapkan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan keberadaan yang benar-benar profesional dan taat aturan. Akademisi FISIP Universitas Lampung, Arizka Warganegara, menilai pelanggaran yang

dilakukan caleg, khususnya dalam penempatan alat peraga kampanye, disebabkan kurangnya pemahaman caleg terkait aturan. Selain itu, partai politik juga kurang menyosialisasikan aturan yang ada. “Kalau melihat fakta saat ini yang jorjoran kampanye itu justru calegnya, bukan partai. Nah itu persoalan. Kalau sekarang bagaimana di level DPD I maupun II menertibkan kembali caleg-calegnya,” kata Arizka, Kamis (12/12). Sebagai efek jera, menurutnya, Bawaslu harus memaksimalkan fungsi website untuk

mengekspos caleg pelanggar aturan sehingga masyarakat dapat menilai sejauh mana kemampuan calon wakil rakyat dalam memahami aturan dan taat pada aturan. “Sekarang proporsional terbuka, bukan distrik. Kemampuan partai untuk memediasi dan menertibkan caleg-calegnya itu yang harus didorong. Sehingga caleg jadi tidak sertamerta melakukan kampanye yang melanggar,” ujar Arizka. Di sisi lain, dia menilai keterlambatan penerbitan peraturan KPU menjadi sumber adanya pelanggaran. Selain itu, minimnya biaya pengawasan menimbulkan kesulitan Panwaslu melaksanakan tugasnya. Saat ini, lanjutnya, diperlukan kreativitas Panwaslu untuk tetap optimal dalam keadaan serbaketerbatasan. “Saya menyarankan agar

memanfaatkan perkembangan IT saat ini baik via SMS ataupun internet sehingga kerja-kerja bisa lebih cepat dan mereduksi biaya,” ujar Arizka. Seperti diketahui, pelanggaran PKPU No. 15/2013 tentang Zona Kampanye masih saja dilakukan caleg. Di Bandar Lampung, jalan protokol serta tempat penghijauan masih menjadi tempat favorit memajang baliho, banner, maupun spanduk. Dalam pengamatan Lampung Post, caleg DPR RI nomor urut 5 dari Partai Demokrat, Taufik Rusdi, sengaja memasang baliho besar di rumah aspirasinya yang berada di tepi Jalan Wolter Monginsidi, Telukbetung. Caleg sengaja memunculkan alat peraga yang memenuhi unsur kampanye. (U2)

ekasetiawan@lampungpost.co.id

n ANTARA/M. AGUNG RAJASA

PEKAN POLITIK KEBANGSAAN. Ketua KPK Abraham Samad (kedua kanan), didampingi Sekjen International Conference for Islamic Scholars (ICIS) Hasyim Muzadi (kanan), Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie (kiri), dan moderator Ferdian (kedua kiri), menjadi narasumber ketika diskusi Pekan Politik Kebangsaan di Jakarta, Kamis (12/12). Diskusi yang digelar ICIS itu bertema Menyorot pilkada, pileg dan pilpres.

Caleg Harus Catat Dana Kampanye KOMISIONER KPU Maluku, Musa Toekan, meminta calon anggota legislatif (caleg) mencatat semua dana pengeluaran maupun dana yang masuk untuk kepentingan kampanye. “Caleg harus mencatat dana pengeluaran dan dana pemasukan kampanye, kemudian dilaporkan kepada partai politik (parpol) pengusung sehingga menjadi akumulasi laporan partai ke Kantor Akuntan Publik (KAP),” kata Musa di Ambon, Kamis (12/11). Menurut dia, setelah 15 hari setelah pemungutan

suara, parpol wajib menyampaikan laporan dana khusus kampanye kepada KAP yang ditunjuk KPU. “Apabila parpol tidak menyampaikan laporan dana khusus kampanye, sanksinya kursi yang diperoleh bisa dibatalkan oleh KPU,” katanya. Karena itu, lanjutnya, parpol perlu melaporkan dana kampanye baik dalam bentuk uang, barang, maupun jasa yang bisa dihitung dengan besaran nilai uang. “Laporan tidak hanya sekadar dibuat, tetapi harus

melampirkan bukti-bukti pengeluaran berupa kuitansi belanja barang, penginapan di hotel dan tiket pesawat, termasuk kampanye sosial dalam bentuk sunatan massal misalnya,” ujar Musa. Ia mengatakan KPU sudah menyediakan format pe laporan untuk diisi oleh masing-masing Parpol. “Parpol mempunyai format sendiri yang harus diisi, baik pengeluaran maupun penerimaan bantuan perorangan dan perusahaan nonpemerintah,” katanya. (ANT/U2)

Politik Biaya Tinggi Pangkal Korupsi POLITIK biaya tinggi untuk menyuap atau membeli suara pemilih menjadi pangkal korupsi sistemik. “Pelajaran lain yang perlu dilakukan adalah pembenahan aturan dalam pembiayaan partai politik (political financing),” kata politikus muda Jakarta, Muhammad Idrus, Kamis (12/11). Hal itu diungkapkannya sebagai tanggapan atas pro-kontra putusan Pengadilan Tipikor terhadap kasus suap daging impor yang melibatkan mantan Presiden PKS Lutfhi Hasan Ishaaq (LHI). Ia menyatakan bahwa

publik memang menyaksikan ada perbedaan perlakuan atau diskriminasi hukum dalam vonis LHI dibanding kasus korupsi lain. “Tapi hikmahnya, kekeliruan sekecil apa pun akan mendapat sorotan publik dan tak bisa lepas dari jeratan hukum. Semoga KPK dan Pengadilan Tipikor dapat menerapkan asas fairness terhadap pelaku lain dengan latar belakang apa pun,” kata Idrus yang menjadi calon anggota DPR dari daerah pemilihan DKI Jakarta.

Idrus menuturkan pembatasan biaya kampanye dan pengaturan kampanye di media massa menjadi titik perbaikan lain. “Sehingga politisi yang berkualitas dapat peluang sama untuk meraih dukungan rakyat, meski dananya terbatas. Jika politik biaya tinggi dibiarkan, percuma ada KPK dan Pengadilan Tipikor, sistem nasional tetap rusak dari dalam,” kata Idrus yang dikenal sebagai pengurus BPP Hipmi dan Asosiasi Pedagang Valuta Asing (APVA) Indonesia. (ANT/U2)

L i n ta s PDiP awasi Pemungutan suara Luar negeri

Hanura Yakin Raih Empat Besar suara

PDI Perjuangan (PDIP) menekankan pentingnya pengawasan pemungutan suara di luar negeri (LN), seperti memastikan distribusi surat suara daripada mempersoalkan tanggal pelaksanaannya. “Kami tidak masalah terkait perbedaan waktu pencoblosan (di luar negeri), tapi sekali lagi tergantung pengawasan dari pelaksanaannya dan harus tepat sasaran ke pemilih langsung,” kata Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Eriko Sotarduga di Jakarta, Kamis (12/11). Eriko menilai penyelenggara pemilu harus memastikan surat suara benar-benar sampai pada warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri. Dia membandingkan pemilihan di negara-negara lain, surat suara dikirim melalui pos bahkan secara elektronik untuk memudahkan. R ancangan Perat u ran K PU tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara di Luar Negeri disebutkan KPU memberi rentang waktu 30 Maret—6 April 2014 untuk pelaksanaan pemilu luar negeri. KPU menjelaskan tiap perwakilan negara bisa memiliki jadwal pemilu berbeda. Misalnya Hong Kong pada 30 Maret karena diperkirakan jika mundur dikhawatirkan ada badai. Di Bangkok pada 5 April karena hari Minggu merupakan hari ibadah. (ANT/U2)

PA RTA I Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Bekasi, Jawa Barat, optimistis masuk jajaran empat besar perolehan suara di wilayah setempat pada Pemilu 2014. “Keyakinan kami didasari atas hasil sur vei internal partai, Hanura masih mendapat tempat di hati masyarakat Kota Bekasi,” ujar Sekretaris DPC Hanura Kota Bekasi Syaheralayalli di Bekasi, Rabu (11/12). Menu r ut d ia, target ter sebut t ida k hanya dibebankan secara nasional, tapi juga berlaku di Kota Bekasi. “Kami optimistis mampu meraih target tersebut karena setiap daerah pemilihan telah diwajibkan untuk meraih satu kursi,” katanya. Kemenangan itu mutlak diraih demi mendorong kemenangan calon presiden Wiranto dan Hary Tanoesoedibjo. Pihaknya menepis anggapan sebagian kalangan yang menilai Hanura merupakan partai kecil mengingat usianya yang masih muda. Menurut dia, Partai Hanura sudah lama berdiri dan telah memiliki wakil rakyat, mulai di DPRD tingkat dua, DPRD provinsi, dan DPR. “Partai kecil itu kan ada masanya. Kini kami kembali pada realitas yang ada, yakni keyakinan bisa menjadi lebih besar,” katanya. (ANT/U2)


CMYK

±

±

NASIONAL

INTERNASIONAL

jumat, 13 DESEmbEr 2013 LAMPUNG POST

7

n MI/SUSANTO

HAMDAN DIMINTAI KETERANGAN. Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva seusai dimintai keterangan kepada penyidik di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rasuna Said, Jakarta, Kamis (12/12). Hamdan enggan berbicara kepada wartawan usai menyampaikan kesaksian terkait dugaan suap kasus sengketa pemilukada yang melibatkan mantan Ketua MK Akil Mochtar.

Uang Transpor Kongres Rp5 Juta Pemberian uang transportasi berkisar Rp1 juta—Rp5 juta adalah legal, karena itu sesuai arahan Pak SBY. Padli Ramdan

K

OMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) terus me­ meriksa sejumlah peting­ gi Partai Demokrat untuk meng­ gali informasi soal aliran dana korupsi Hambalang dalam Kon­ gres Demokrat. KPK memanggil anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok dan beberapa politikus Demokrat lainya, seperti Mahyuddin, Mir­ wan Amir, dan Maimara Tando, Kamis (12/12). Mubarok telah tiga kali dipe­ riksa sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi penerimaan hadiah dalam pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang dan proyek­proyek lain dengan ter­ sangka Anas Urbaningrum.

Mubarok yang menjadi ketua tim pemenangan Anas Urba­ ningrum saat Kongres Partai Demokrat di Bandung pada 2010 mengklaim tidak tahu soal bagi­bagi uang yang diduga terjadi di kongres. Namun, dia membenarkan adanya pem­ berian uang transportasi yang berkisar Rp1 juta—Rp5 juta. “Ada uang transpor yang legal, karena itu sesuai arahan Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono). Pak SBY katakan, jangan ada politik uang, kalau sekadar uang transpor ditoleransi. Jadi semua (calon ketua) ngasih,” kata dia. Sementara itu, anggota Komisi X DPR, Mahyuddin, mengaku ditanyai penyidik KPK terkait kedekatannya dengan Anas Urbaningrum sebagai sesama mantan aktivis HMI. “Garis pokoknya (pertanyaan) hanya

tiga. Yang pertama hubungan saya dengan Anas Urbaningrum. Ya baik­baik saja sampai saat ini, kami sama­sama dari Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) di Komisi X,” kata dia. Mahyuddin juga merupa­ kan ketua Komisi X saat Anas masih menjadi anggota Komisi X DPR. Mahyuddin yang diper­ iksa kurang lebih selama lima jam juga dicecar terkait angga­ ran Hambalang. Sebagaimana diketahui, Komisi X merupa­ kan mitra dari Kementerian Pemuda dan Olahraga. “(Pertanyaan) yang kedua itu proses anggaran, dari awal sampai multiyears,” ujarnya. Penyidik KPK juga mencecar soal Kongres Partai Demokrat di Bandung. Mahyuddin men­ gaku sebagai tim sukses Anas yang saat itu akhirnya terpilih sebagai ketua umum Partai Demokrat. “Saya sebagai tim suksesnya, tetapi tidak aktif,” kata dia. (ANT/MI/U2)

padliramdan@lampungpost.co.id

Yingluck Ajak Parpol Bahas Krisis PERDANA Menteri sementara Thailand Yingluck Shinawatra, Kamis (12/12), meng undang semua partai politik dan masyarakat untuk bertemu pada Minggu (15/12) guna mengupayakan penyelesaian bagi kebuntuan politik. Yingluck mengatakan pe­ merintah telah memutuskan akan berusaha mengumpulkan pendapat dari semua wakil par­ tai politik, pengusaha, pegawai negeri, lembaga pendidikan, ahli hukum, dan akademisi. Sekretaris tetap di kantor Perdana Menteri Tongthong Chantharangsu akan diberi tugas mengatur pertemuan tersebut. Namun, Komite Pem­ baruan Demokratis Rakyat

(PDRC), aliansi bermacam ke­ lompok antipemerintah, takkan menghadiri pertemuan itu. Usul Yingluck takkan mem­ beri jawaban yang ingin dide­ ngar pemrotes, kata Juru Bicara PDRC Akanat Promphan, seba­ gaimana dilaporkan Xinhua— yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis malam. Dia menambah­ kan apa yang mereka perlukan ialah pembaruan dilaksanakan sebelum pemilihan umum. Pemilihan umum mendatang di negeri tersebut dijadwalkan diselenggarakan pada 2 Februari 2014. Sekelompok pemrotes anti­ pemerintah pada Kamis terus mengepung kompleks wisma negara. Mereka memindahkan kawat berduri di dalam kompleks

itu dan menuntut polisi yang ditempatkan di sana agar pergi. Mantan Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva dan pemimpin kelompok oposisi Suthep dilaporkan ke peng­ adilan kriminal pada Kamis pagi untuk dakwaan resmi terlibat dalam pembunuhan berencana yang menyebabkan kematian dan cedera. Pemidanaan dua politikus penting Partai Demokrat yang menjadi oposisi tersebut da­ tang selang sehari setelah mas­ sa kaus kuning, pendukung mereka, menyerbu kantor PM Yingluck untuk memaksa adik kandung mantan PM Thaksin Shinawatra itu mengundurkan diri. (ANT/MI/U3)

Siapkan Rp500 Ribu untuk Biaya Nikah! ANDA mau menikah? Siapkan­ lah uang Rp500 ribu untuk mem­ bayar tarif nikah kepada petugas Kantor Urusan Agama (KUA). Tarif sebesar itu akan dikena­ kan bagi calon pengantin yang menikah di luar jam kerja. Namun, ongkos nikah itu masih sekadar usulan dari Ke­ menterian Agama (Kemenag). Kemenag akan meminta DPR untuk melakukan perubahan Peraturan Pemerintah (PP) No. 47 Tahun 2004 terkait biaya administrasi dan pencatatan perceraian. Inspektur Jenderal Keme­ nag M. Jasin mengatakan hal ini merupakan upaya yang dilakukan pemerintah dalam

penentuan tarif nikah agar jelas dan tidak merugikan siapa pun. Namun, usulan ini masih akan dibicarakan di DPR bersama dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Menurutnya, perubahan PP tersebut meliputi perubahan tarif sebesar Rp500 ribu di luar hari dan jam kerja dan pembe­ basan tarif pernikahan untuk pihak yang tidak mampu. “Kebijakan ini nantinya ber­ laku di seluruh Indonesia, bu­ kan hanya di daerah tertentu. Pembebasan bagi yang miskin dengan menunjukkan kartu miskin, sedangkan yang lain­ nya tetap membayar Rp500 ribu,” ujarnya saat ditemui di

gedung DPR, Kamis (12/12). M e n t e r i A g a m a S u r ya ­ dharma Ali mengatakan hal ini merupakan permasalahan terkait administrasi. Jika ingin disamakan dengan pelayanan administrasi lainnya, memang seharusnya pelayanan nikah hanya dapat dilakukan pada jam dan hari kerja. Namun, dalam pelayanan pernikahan di dalamnya terdapat unsur agama, budaya, dan tradisi. Saat ini hanya sekitar 6%— 10% KUA melayani pernikahan di dalam KUA dan sesuai de­ ngan hari dan jam kerja, sedan­ gkan sebanyak 90%—94% KUA melayani pernikahan di luar hari dan jam kerja. (MI/U3)

CMYK

±


CMYK CMYK

± ±

RAGAM jumat, 13 desember 2013

LAMPUNG POST

CMYK

± ± Budiman Sujatmiko

Apabila kabupaten/kota tidak memberikan alokasi dana desa tersebut, pemerintah dapat menunda atau memotong sebesar alokasi dana perimbangan setelah dikurangi dana alokasi khusus.

8

SIAPA MENGAPA

BURAS

± ± Ingat Mati

Anomali Mobilitas Sosial Petani!

BUAT Ketua Komisi II DPRD Lampung Ahmad Junaidi Auly, setiap melayat adalah kesempatan untuk mengingat kematian. Saat Lampung Post menemui kala melayat sahabat semasa SMP dan SMA-nya, Komaruzzaman, Kamis (12/12), Junaidi mengatakan datang takziah adalah n LAMPUNG POST/DOK momentum untuk mengingat seberapa banyak amal yang dilakukan. Sebab, itu adalah hakikat yang akan dibawa menghadap Allah swt. “Melayat adalah alat untuk tazkirah, pengingat, bahwa sewaktu-waktu Tuhan bisa memanggil,” kata mantan Ketua DPW PKS Lampung itu. Persoalannya, kata alumnus SMAN 2 Tanjungkarang itu, sudah banyakkah amal yang kita bawa untuk menuju kematian. Maka itu, ia berupaya melakukan banyak kebajikan dalam setiap ranah aktivitas, termasuk politik. “Umur kita tidak tahu. Sahabat saya yang seumuran ini baru mendahului. Kita yang masih hidup tinggal menunggu waktu. Untuk itu, berupayalah banyak mengerjakan kebajikan selama hidup. Jadikan ihwal takziah ini sarana introspeksi diri,” kata dia. (ASP/U1)

“SEBANYAK 5,04 juta rumah tangga usaha pertanian (RTP) seIndonesia beralih kerja ke bidang nonpertanian sehingga dari 31,17 juta RTP (2003) kini menjadi 26,13 RTP (2013), rata-rata penurunan per tahun 1,75%,” ujar Umar. “Itu sesuai hasil Sensus Pertanian 2013 (ST2013) dilakukan BPS Mei lalu, yang juga mencatat jumlah RTP di Lampung sebanyak 1.292.000 (2003) jadi 1.225.700 (2013), atau penurunan selama 10 tahun 5,13%.” (BPS, ST2013) “Disebut RTP jika ada salah satu anggota keluarga berusaha di kegiatan pertanian—tanaman pangan (padi dan palawija), hortikultura, perkebunan, peterna-

kan, perikanan, dan kehutanan,” timpal Amir. “Mobilitas sosial atau alih pekerjaan dari pertanian ke nonpertanian (industri/ jasa) di negara berkembang suatu keniscayaan dalam transformasi struktural ekonomi, justru pertanda kemajuan! Semakin pesat peralihan kerja ke nonpertanian makin baik, karena makin banyak warga yang kesejahteraannya meningkat berkat pembangunan! Di negeri industri maju seperti Jepang, tinggal 15% warganya hidup di sektor pertanian mencukupi kebutuhan pangan seluruh bangsanya!” “Itu teorinya!” tukas Umar. “Realitasnya, mayoritas yang alih kerja

H. Bambang Eka Wijaya di negeri kita itu petani guram dan kelompok subsisten (buruh tani) yang berpendidikan rendah—menurut ST2003, 80% hanya tamatan SD—sehingga mereka tak mampu meraih lapangan kerja modern dengan tuntutan kapabilitas teknis tinggi! Mereka tumplek bekerja apa saja tanpa gaji standar di sektor informal! Kenyataan tak lebih baik dari hidup mereka di sektor pertanian!”

P

emilukada melalui DPRD merupakan sistem pemilihan electoral college.

bupati. Agak kontradiktif dengan pemilihan langsung bupati dengan pemilihan oleh DPRD, fungsi legislasi dan pengawasan terhadap bupati jadi kurang,” ujar Saleh kepada wartawan. Menurutnya, pemilukada melalui DPRD memiliki justifikasi yang kuat. “Pemilukada melalui DPRD merupakan sistem pemilihan electoral college, yakni suatu badan yang mendapat mandat dari rakyat untuk memilih kepala daerah,” kata Saleh. Alasan lain yang diungkapkan Saleh agar pemilukada dilakukan DPRD adalah pe-

± ±

Add on: facebook.com/buraslampost

±

Follow on: @buraslampost

18 Tahun

MENCIUM merupakan salah satu bentuk pelecehan seksual jika salah satu di antara pelaku tidak menyukainya. Sebab, berarti ada pemaksaan dalam perbuatan itu. Tapi, bagaimana jika si pelaku adalah bocah. Na... salah ajar kik reno. Repa gila emakni bang mak tikemanako (Na... salah ajar itu. Bagaimana sih ibunya, kok seperti acuh saja). Hal itu terjadi di Amerika Serikat, bocah laki-laki diskors dari sekolah sebanyak dua kali karena mencium teman sekelasnya. Tidak hanya itu, bocah ini juga disebut sebagai pelaku pelecehan seksual. Anehnya, ibu sang anak justru geram saat anaknya diberi label n DP. RAHARJO sekolahnya “pelaku pelecehan seksual”. Ibu itu berkeras putranya dan siswa perempuan itu saling menyukai. “Buktinya siswi itu tidak menolak dan tidak melakukan perlawanan saat dicium anak saya,” kata ibu itu seperti dilansir orange.co.au. Ai niku mak, acak begeluk alehko anakmu. Mulani sanak dang tilajar mak benor, wat-wat gawoh (Aduh kamu Bu, lebih baik cepat-cepat pindahkan anakmu. Makanya anak itu diajar yang tidak benar, ada-ada saja). (U1)

Adkasi Munculkan Wacana Pemilukada oleh DPRD

± ±

hidup, membuat jutaan warga alih pekerjaan!” “Anomali itu harus diurai semua alur dan sebab-akibatnya buat solusi komprehensif menyelamatkan puluhan juta warga yang terjebak anomali pembangunan!” timpal Umar. “Untuk itu, Faisal Basri menyarankan merestorasi sektor pertanian! (Kompas.com, 9/12) Lalu, mulai seriuslah mengelola sumber daya maritim! Dua pertiga wilayah negara kita laut, panjang pantai 95.181 km, tapi 90% kebutuhan garam dari impor! Itu anomali nyata!” ***

Bisa Menjabat

Salah Ajar

ASOSIASI Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) meminta pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) untuk tingkat kabupaten dan kota diserahkan kembali ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Hal itu dikatakan Ketua Umum Adkasi yang juga Ketua DPRD Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Salehudin, di Jakarta, Kamis (12/12). “Pemilihan umum kepala daerah oleh DPRD mengembalikan kedaulatan DPRD serta melaksanakan tugas dan fungsi DPRD mengawasi

“Berarti terjadi anomali dalam mobilitas sosial petani, yang seharusnya menaikkan kesejahteraan keluarga, ternyata justru membuat mereka lebih sengsara, jatuh ke jurang sektor informal yang malah tak ada kepastian pendapatan!” tegas Amir. “Hal itu terjadi karena industrialisasinya ‘salah pasang’, lebih padat modal ketimbang padat karya, gagal menyerap tenaga kerja yang melimpah! Di lain sisi, pembangunan desa dan sektor pertanian kurang optimal, bukan saja tak memenuhi harapan, malah tak mampu memberi kecukupan

Kepala Desa

Nonton Bareng Film Soekarno

WAT WAT GAWOH

± ±

± ±

nyelenggaraannya yang memerlukan biaya yang sangat besar dalam setiap pemilukada. Mahalnya ongkos pemilukada, lanjut Saleh, membuat banyak kepala daerah tersangkut kasus korupsi. “Pemilukada langsung diperkirakan menghabiskan uang negara Rp15 triliun per tahun dengan asumsi pemilukada setiap lima tahun sekali dikalikan biaya pemilukada per tahun, menghabiskan dana sekitar Rp75 triliun,” kata Saleh. Pemilihan oleh DPRD, kata Saleh, akan menyulitkan memanipulasi suara dibandingkan dengan pemilihan langsung dan berujung gugatan ke MK. Secara terpisah, Wakil Ketua Komisi II Arif Wibowo mengatakan pemilukada oleh DPRD butuh kajian lebih lanjut lagi karena sampai saat ini pembahasan itu belum selesai. “Sikap kami sejak awal menginginkan masih langsung, kami minta diuji dalam waktu 10 tahun lagi karena proses pemilukada langsung baru berjalan 10 tahun, kira-kira sudah sampai 20 tahun penyelenggaraan pemilukada,” kata Arif. Jika banyak mudaratnya, lanjut Arif, pemilukada langsung akan dipikirkan untuk dipilih oleh DPRD. “Kami di PDI Perjuangan sedang mendalami, untuk pemilukada di DPRD apakah lebih banyak mudaratnya atau manfaatnya,” ujarnya. (MI/U1)

CMYK CMYK

Pemerintah wajib memberikan anggaran sebesar 10 persen dari dana transfer daerah untuk pembangunan desa. Rizki Elinda Sary

M

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri melihat poster film Soekarno di Bioskop 21 Bandar Lampung, Kamis (12/12). Menurut dia, gambaran sosok Soekarno sang proklamator bangsa yang teguh dalam perjuangan untuk Indonesia diharapkan menjadi teladan bagi generasi muda. Menariknya film tersebut, sebelum diputar penonton berdiri untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Emir Bantah Lobi Pejabat Alstom Power TERDAKWA kasus korupsi pembangunan PLTU Tarahan, Emir Moeis, membantah terjadi pembicaraan dengan pihak PT Alstom Power Incorporated di Kota Paris terkait proses lelang PLTU Tarahan, Lampung Selatan. Perusahaan yang berbasis di Amerika itu dalam dakwaan disebut memberi sejumlah uang kepada Emir untuk meloloskannya dalam lelang itu. Ditemui usai menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, kemarin (12/12), Emir mengatakan pertemuannya dengan pihak Alstom Power Inc. dan Pirooz Muhammad Sarafi di Paris hanya makan

siang. “Pertemuan di Prancis, saya kan itu urusannya lain di sana, saya ke Sorbonne cuma mampir saja. Pembicaraannya konteksnya lain sama sekali. Tapi, yang utama saya belajar tentang ekonomi sosialis di Sorbonne,” kata Emir. Disebutkan dalam dakwaan jaksa KPK dalam menjawab eksepsi Emir di persidangan sebelumnya bahwa ada pertemuan Paris itu terkait lelang PLTU Tarahan. Dalam dakwaan jaksa KPK, Emir juga disebut terbang ke Paris dengan biaya PT Alstom Power Inc. Namun, politikus PDIP tersebut dengan tegas membantah

hal itu dengan mengaku memiliki sejumlah bukti yang akan diserahkan saat persidangan mendatang. “Saya punya buktibukti bayaran semua sendiri dari credit card saya. Nanti di persidangan saya buktikan itu,” ujarnya. Dalam sidang itu, penasihat hukum Emir Moeis yang diwakili Sugeng Teguh Santoso meminta izin hakim kliennya akan menemui sejumlah dokter spesialis terkait penyakit yang dideritanya. Permohonan itu diserahkan kepada Majelis Hakim beserta permohonan pergantian orang yang akan membesuk di Rutan Guntur, Jakarta Selatan. (MI/U1)

ASA jabatan kepala desa (kades) bisa diperpanjang hingga tiga periode atau 18 tahun. Hal ini diputuskan Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang (RUU) Desa pada rapat kerja di gedung DPR, Kamis (12/12). Salah satu pimpinan Pansus RUU Desa, Budiman Sujatmiko, mengatakan keputusan itu diambil setelah dibahas intensif oleh anggota Pansus bersama perwakilan Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan. Rencananya, RUU Desa akan disahkan menjadi undangundang melalui paripurna pada 18 Desember 2013. “Salah satu keputusannya adalah masa jabatan kepala desa 6 tahun dengan maksimal menjabat tiga kali periode,” ujar Budiman usai bedah buku Anak-Anak Revolusi di Universitas Islam Negeri Jakarta, Kamis (12/12). Pada RUU ini juga diputuskan kalau kades memiliki wewenang sebagai pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan desa. Namun, kades juga bisa melimpahkan sebagian kewenangannya kepada perangkat desa.

Keuangan Desa Selain memutuskan soal masa jabatan kepala desa, Pansus juga menyepakati anggaran pembangunan desa, yakni sebesar 10 persen dari dana transfer daerah pada APBN. Hal ini diatur pada Pasal 72 Ayat (2) tentang Keuangan Desa RUU Desa. “Jika dana transfer daerah

dari APBN adalah Rp528 triliun, alokasi anggaran untuk desa adalah Rp52 triliun. Namun, tetap tidak mengurangi Rp528 triliun dana transfer daerah itu,” ujar politikus PDIP ini. Apabila kabupaten/kota tidak memberikan alokasi dana desa tersebut, pemerintah dapat menunda atau memotong sebesar alokasi dana perimbangan setelah dikurangi dana alokasi khusus yang seharusnya disalurkan ke desa. Keputusan soal keuangan desa ini, kata Budiman, berbeda dari usulan Fraksi PDIP yang menginginkan besaran alokasi anggaran dari APBN untuk desa mencapai 15%, setelah dikurangi alokasi belanja negara untuk dana perimbangan, belanja pegawai, belanja barang, subsidi, dan belanja mengikat lainnya. Jika dihitung dari APBN 2014, dana alokasi desa akan berjumlah Rp54 triliun, dan masingmasing desa akan mendapatkan sekitar Rp750 juta. Jumlah ini juga harus disesuaikan dengan skala dan jumlah penduduk miskin desa. “Tapi raker tidak sepenuhnya menyetujui usulan ini. Yang disepakati 10% dari dana transfer daerah.” Budiman menjelaskan dengan disahkannya pasal keuangan desa pada RUU desa, anggaran kementerian tidak perlu lagi dialokasikan ke desa karena masing-masing desa sudah memiliki anggaran pembangunan sendiri. (MI/R4)

elindasary@lampungpost.co.id

Batik Terakhir Mandela RAUT muka Nelson Mandela tampak tampan dan damai saat disemayamkan secara kenegaraan di Gedung Union, Pretoria, Afrika Selatan. Ungkapan itu disampaikan Menteri Pertahanan Siyabonga Cwele saat melayat ke Gedung Union kemarin. Cwele adala orang yang pertama kali melihat jenazah Mandela di ruang persemayaman di Gedung Union. Di ruang itu jenazah mantan presiden Afrika Selatan itu disemayamkan hingga Jumat (13/12). “Ada perasaan yang berubah,” kata Cwele yang mendekati jenazah. “Saya membungkuk memberi penghormatan dan berkata terima kasih Tata untuk segalanya,” ujarnya. Keluarga Mandela, kalangan politikus

lokal, serta para pemimpin mancanegara termasuk rombongan pertama yang melayat. Yang luar biasa, busana yang dikenakan jenazah Mandela adalah batik. Dalam peti jenazah, para pengunjung melihat tokoh peraih Hadiah Nobel Perdamaian itu mengenakan batik warna cokelat berpadu kuning. Raut wajah masih bisa dilihat para pelayat dari balik kaca peti mati. Peti jenazah dikawal empat personel Angkatan Laut Afsel dengan berdiri di ujung sudut. Mereka bersiaga dengan sigap tetap dengan raut muka tertunduk. Dalam antrean para pelayat tampak mantan Presiden Afsel Thabo Mbeki dan F.W. de Klerk, serta mantan Presiden Zambia Kenneth Kaunda.

± ±

n REUTERS/SIEGFRIED MODOLA

UPACARA PERINGANTAN UNTUK MANDELA. Kerumunan warga saat menghadiri sebuah Kongres Nasional Afrika (ANC) yang menggelar upacara peringatan untuk almarhum mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela di Mthatha, Eastern Cape, Kamis (12/12).

Saat dimintai komentar soal busana batik yang dikenakan Mandela, Menko Kesra RI Agung Laksono yang mewakili Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan ke-

banggaannya. “Sebagai tokoh dunia. Mandela telah mempromosikan batik ke seluruh dunia. Tak mengheran kalau batik disebut sebagai Madiba Shirt,” katanya. (U1) n Padli Ramdhan

CMYK

± ±

±

±


9I

I tERBIt sEtIap Jumat I Edisi 13 Desember 2013 I

Lampung post

Berlindung di Balik Modisnya Jas Hujan M

USIM hujan telah tiba. Bagi penunggang roda dua alias sepeda motor, cuaca seperti ini pasti bakal merepotkan. Tentu saja, aktivitas menjadi taruhan jika kita sampai lalai untuk berlindung dari siraman hujan. Salah satu sarana yang bisa kita gunakan untuk mengantisipasi guyuran air hujan, yakni dengan memakai jas hujan. Sesuai fungsinya utamanya, jas hujan berguna untuk meminimalkan masuknya air ke bagian tubuh dan pakaian. Umumnya, jas hujan dibuat dengan warna terang untuk memudahkan pemakainya terlihat saat hujan lebat sehingga tidak mengganggu jarak pandang pengendara lainnya. Ada banyak jenis jas hujan yang bisa dipilih sesuai keinginan kita. Tidak hanya dalam pilihan warna, tapi juga model. Bahan dasar pembuatannya pun terbilang variatif, ada yang berasal dari plastik, parasut, karet, dan vinil. Sementara harga jualnya cukup beragam, sesuai kualitas dan jenisnya. Untuk mendapatkan jenis jas hujan, salah satunya bisa ditemukan di bilangan Jalan Urip Sumoharjo. Di lokasi ini, banyak terdapat toko yang menjajakan jas hujan dengan beragam model, ukuran, dan segmentasi penggunanya. Salah seorang pedagang jas hujan menuturkan ada ben ANTARA/RIVAN AWAL LINGGA berapa jenis jas huRAPIKAN DAGANGAN. Pedagang merapikan jas hujan yang dijual di pinggir jalan di kawasan Alam jan yang dijajakan, Sutera, Tangerang, Banten, akhir pekan lalu. Memasuki musim hujan, penjualan jas hujan meningkat sebesar 70% dan dijual mulai Rp50 ribu sampai Rp150 ribu tergantung jenis dan ukurannya. seperti jenis ponco

atau model kelelawar kepala satu dan kepala dua, serta jenis setelan. Selain itu, ada pula jas hujan jenis rok atau gamis. Jenis ini merupakan model baru yang berbentuk seperti gamis. Jas hujan ini lebih cocok dipakai perempuan yang lebih banyak beraktivitas menggunakan gamis atau rok panjang. Berbagai jenis jas hujan tersebut memiliki segmentasi pengguna yang berbeda-beda. Ada yang khusus untuk wanita, pria, hingga anak-anak. “Tapi paling banyak dicari orang yang jenis setelan. Biasanya anak-anak muda yang membeli jenis ini,” ujar pedagang tersebut, Rabu (12/12). Harga jas hujan ini dibanderol mulai Rp40 ribu—Rp150 ribu, sementara untuk jas hujan setelan anak-anak harganya berkisar Rp50 ribu. Dalam memilih jas hujan, konsumen umumnya mengutamakan bentuk atau model. Maka tidak heran, jika saat ini banyak terdapat jenis jas hujan yang beredar di pasaran. “Saya beli yang setelan karena enggak repot dan dipakainya juga bisa pede,” kata Widya, warga Kotabaru, Bandar Lampung. Ia mengaku tertarik dengan jas hujan setelan karena banyak pilihan model dan warna. Selain simpel, ia merasa cukup nyaman menggunakan jas hujan jenis ini. Berbeda diungkapkan Jumadi. Ayah tiga orang anak ini mengaku lebih memilih jenis ponco. Selain praktis dan nyaman, bentuk jas hujan menyerupai kelelawar ini juga cukup lebar sehingga memungkinkan untuk dipakai dua orang sekaligus. “Sangat penting memang jas hujan ini. Apalagi kalau kita pakai motor. Biar aktivitas tidak terganggu,” ujar warga Kedamaian, Bandar Lampung, ini. Pemilihan jas hujan yang tepat memang terkadang menjadi kebangggaan tersendiri saat memakainya. Sebab itu, fungsi jas hujan kini tidak hanya sekadar melindungi diri dari siraman air hujan, tapi sekaligus bisa untuk bergaya dan tampil modis saat berkendara di atas sepeda motor menembus guyuran hujan. (E1) n Iyar Jarkasih


CMYK

KURS JUAL

8.551,10

10.968,63

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

±

KURS JUAL

KURS BELI

9.768,97

9.161,00

8.161,00

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

KURS JUAL 13.224,82

KOMODITAS

KURS BELI

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

BISNIS

KURS BELI 11.775,51

DOLLAR HONGKONG (HKD) KURS JUAL

KURS BELI

1.178,01

1.049,35

LOKASI SENTRA

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih pasarJagung jangan(kering) terlalu

CMYK

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang diikuti.Lampung Sebaiknya menarik

Agustinus Prasetiantoko POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)(Ekonom Bank Tabungan Negara) KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI “Selera 13.276,31

PGN Bangun sPBG Rp260 Miliar PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk. akan membangun 16 stasiun pengisian bahan bakar gas di sejumlah wilayah di Tanah Air dengan perkiraan investasi mencapai Rp260 miliar pada 2014. Sekretaris Perusahaan PGN Heri Yusup mengatakan sumber pendanaan berasal dari internal. “Kami siapkan kas internal Rp260 miliar,” kata Heri, di Jakarta, Kamis (12/12). Ke-16 SPBG tersebut berlokasi di Jabodetabek dan Sukabumi, Jawa Barat, sebanyak 12 unit, Jawa Timur 3 unit, dan Pekanbaru 1 unit. Saat ini, PGN sudah memiliki dua unit SPBG bergerak (mobile refueling unit/MRU). Heri mengatakan sebagian besar SPBG yang dibangun pada 2014 mendapat suplai gas langsung melalui pipa (online). (ANT/E2)

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.916,38

10.804,40

11.781,05

11.661,79

12.085,00

11.965,00

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

11.414,94

11.295,19

9.652,56

9.554,42

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

EURO (EUR)

DOLLAR HONGKONG (HKD) KURS JUAL

KURS BELI

1.558,57

1.543,03

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.005,17

9.902,23

16.668,84

16.502,13

19.786,77

19.585,51

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Lada hitam Lada putih Jagung (kering)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

PT Bank Internasional Indonesia (BII) bekerja sama dengan Nokia Indonesia membuat aplikasi BII Mobile Banking di Nokia Lumia. Fasilitas di Nokia Lumia ini merupakan layanan mobile banking (m-banking), berbasis SMS. Fitur utamanya adalah transfer, pembayaran, isi ulang, dan info rekening. Head of Electronic Channel BII Iwan Agus mengatakan mereka memilih layanan berbasis pesan singkat karena layanan data di Indonesia masih belum merata. “Selama handphone masih bisa dipakai, SMS bisa diakses,” kata Iwan, saat peluncuran aplikasi tersebut, di Jakarta, Kamis (12/12). Layanan ini mulai bisa diakses 15 Desember 2013 dengan mendaftarkan nomor ponsel nasabah di cabang bank terdekat. (ANT/E2)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

LOKASI SENTRA

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

±

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

CHRisTMas PHOTOBOOTH. Seorang fotografer mengambil gambar pengunjung di areal Christmas Photobooth Superstore Candra Tanjungkarang, Kamis (12/12). Pengunjung dapat berfoto di areal tersebut dengan menunjukkan struk pembelian Coca-Cola.

Christmas Sale di Superstore Chandra

±

menarik yang telah disiapkan Superstore Chandra. “Menariknya, pemberian hadiah nantinya akan diberikan langsung oleh sinterklas,” kata dia. Pihak Chandra juga bekerja sama dengan Coca-Cola menyiapkan displai khusus Natal yang bisa dimanfaatkan konsumen untuk foto gratis. Dalam displai tersebut ditampilkan kereta sinterklas, rumah salju, hingga pernak-pernik Natal. “Hanya cukup belanja minimal Rp100 ribu dan di dalamnya terdapat produk Coca-Cola senilai Rp10 ribu, konsumen sudah bisa mendapat fasilitas foto gratis pada jam-jam tertentu,” kata Arizka. Chandra juga menyiapkan sejumlah produk seperti aksesori dan pohon Natal yang mendapat potongan harga Rp20%, kecuali kartu ucapan. Untuk promosi di department store Chandra, kata Arizka, pihaknya menyiapkan berbagai koleksi busana Natal, seperti dress anak, busana karier pria dewasa, dan busana wanita dewasa. Produk koleksi terbaru dengan brand-brand ternama tersebut bisa diperoleh konsumen dengan potongan harga 20%—30%. (YAR/E1)

CMYK

Kebijakan BI yang mempertahankan BI rate ini terbilang berani sebab market berekspektasi akan kenaikan BI rate.

B

ANK Indonesia (BI) memutuskan untuk tidak menaikkan suku bunga acuan (BI rate) hingga akhir 2013 ini, atau tetap berada di posisi 7,5%. Demikian putusan dalam rapat dewan gubernur, Kamis (12/12), di Jakarta. “BI mempertahankan BI rate karena sejalan dengan upaya mengarahkan inflasi di sasaran 4,5% + 1% tahun 2014 serta defisit neraca transaksi berjalan ke arah lebih sehat, lebih menurun, dan berkesinambungan,” ujar Direktur Eksekutif Komunikasi Bank Indonesia Difi A. Johansyah kepada para wartawan di kompleks gedung BI, Jakarta. BI juga mempertahankan suku bunga lending facility dan fasbi rate masing-masing di posisi 7,5% dan 5,75%. Walaupun begitu, otoritas moneter itu terus mencermati

±

kecenderungan pergeseran pola perkembangan ekonomi global yang ditandai melambatnya ekononi negara-negara berkembang dan menguatnya ekonomi negara maju, serta perkiraan berakhirnya siklus peningkatan harga komoditas dunia. BI juga tetap waspadai rencana tapering off The Fed. Kebijakan BI yang mempertahankan BI rate ini terbilang berani sebab market berekspektasi akan kenaikan BI rate. Hal ini terlihat dari penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah. Indeks turun 1,39% menjadi 4.212,22 dan nilai tukar melemah ke level Rp12.013/dolar AS. Sejumlah ekonom menilai BI rate sebaiknya dipertahankan. Saat ini respons kebijakan fiskal yang lebih berperan untuk perbaikan ekonomi secara struktural.

“Harapan pasar pasti naik. Namun, selera pasar jangan terlalu diikuti. Sebaiknya menarik inflows tidak hanya dengan suku bunga, tetapi perbaikan struktural,” kata ekonom dari Bank Tabungan Negara, Agustinus Prasetiantoko.

Pergerakan BI Rate 2013 Desember November Oktober September Agustus Agustus Juli Juni Mei April Maret Februari Januari

7,50% 7,50% 7,25% 7,25% 7,00% 6,50% 6,50% 6,00% 5,75% 5,75% 5,75% 5,75% 5,75% Sumber: BI

Dengan perbaikan ekonomi secara struktural, seperti pembenahan struktur industri akan meningkatkan kinerja ekspor. Hal ini akan mengurangi tekanan pada defisit transaksi berjalan. Tahun 2014, defisit transaksi berjalan ditargetkan turun ke level 2,5%. Namun, Agustinus memproyeksikan BI rate berpo-

HARGA (Rp/Kg)

Medan 8.705 Bitung 17.976 Makassar 20.868 Medan 46.495 Lampung 17.301 Palembang 44.051 Lampung 38.666 DINAS Kelautan dan PerikanPangkalpinang 63.293 an (DKP) Provinsi 1.948 Lampung Lampung

Suku Bunga Acuan Tetap 7,5% Sri Agustina

10.305 14.756 27.264 38.074 18.466 25.087 77.901 113.636 1.714

Ekspor Udang Naik, Produksi Menurun

KOMODITAS

BURUH TaNi. Empat buruh tani menanam padi pada musim rendeng di Natar, Lampung Selatan, Kamis (12/12). Para buruh tani tersebut kebanjiran order penanaman padi, dalam sehari mereka menerima upah 35 ribu.

Bii-Nokia kerja sama aplikasi Perbankan

HARGA (Rp/Kg)

per Kamis, 12 Desember 2013 bti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

LOKASI SENTRA

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

±

±

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948 inflows tidak

hanya dengan suku bunga, tetapi perbaikan struktural.”

per Kamis, 12 Desember 2013 n Sumber Bank Indonesia

Indeks VALUTA ASING

HARGA jual emas PT Aneka Tambang (Antam) pada perdagangan Kamis (12/12) mengalami penurunan Rp3.000/ gram menjadi Rp535 ribu/gram. Sementara untuk harga beli kembali (buy back) turun menjadi Rp469 ribu/gram. Seperti dilansir dari situs resmi Antam, kemarin, harga jual emas Rp535 ribu hanya berlaku untuk logam mulia berukuran 1 gram. Namun, untuk pembelian emas dengan ukuran yang lebih besar akan mendapatkan harga yang lebih murah. Sementara untuk pembelian emas dengan ukuran 10 gram harganya lebih murah, yaitu Rp501 ribu/gram atau setara Rp5.010.000. Emas ukuran terbesar 500 gram dijual dengan harga Rp495.600/gram atau Rp247.800.000. “Ketersediaan barang dapat berubah tanpa ada konfirmasi terlebih dahulu,” tulis manajemen dalam situs resmi tersebut. (MTVN/E2)

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Harga Emas Turun Rp3.000/Gram

MEMERIAHKAN Natal yang sebentar lagi tiba, Superstore Chandra Tanjungkarang menggelar promosi bertajuk Christmas Sale. Promosi yang berlangsung hingga 25 Desember 2013 ini, setiap konsumen berkesempatan mendapatkan harga spesial dan berbagai hadiah menarik. Staf Promosi Chandra Superstore, Arizka, mengatakan konsumen yang berbelanja minimal Rp200 ribu (kecuali produk infant formula dan rokok), berkesempatan untuk memperoleh produk tertentu dengan harga spesial. Ia mencontohkan dengan menunjukkan transaksi pembelian, konsumen berhak menebus produk seperti ABC kecap manis 585 ml dari harga Rp15.500 menjadi Rp10.500. Kemudian, Sunlight lima refill 800 ml dari Rp11.200 menjadi Rp7.900, Sania refill 2 liter hanya Rp17.900 dari sebelumnya sebesar Rp21.300, dan Blueband 200 gram 3 pcs dari Rp15.900 menjadi Rp10 ribu. “Dan masih banyak lagi produk lainnya yang bisa didapatkan konsumen dengan harga spesial,” kata Arizka, Kamis (12/12). Konsumen juga berkesempatan memperoleh kejutan kado Natal berupa hadiah

HARGA (Rp/Kg)

10

k i l as

±

KURS BELI

9.601,64

DOLLAR AMERIKA (USD)

Indeks KOMODITAS

LAMPUNG POST

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

EKO NOM I

Jumat, 13 desember 2013

YEN JEPANG (JPY) 100

Indeks KOMODITAS

±

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

tensi naik pada awal tahun depan. Alasannya, kondisi ekonomi nasional akan menghadapi tantangan dari eksternal, seperti kebijakan tapering off dan kenaikan obligasi jangka pendek Amerika Serikat (T-bill). Ekonom Bank Mandiri, Destry Damayanti, menambahkan untuk menghadapi tekanan jangka pendek terhadap pelemahan nilai tukar, devisa hasil ekspor harus diusahakan masuk. Upaya penarikan DHE ini dimulai pada industri, pemerintah memiliki posisi tawar tinggi, misalnya, sektor perkebunan, tambang, dan gas. “Sementara ini untuk penanganan CAD enggak bisa hanya melalui kebijakan moneter, tetapi harus diimbangi dengan kebijakan di sektor riil. Jadi, saat ini yang ditunggu pasar adalah kebijakan konkret di sektor riil, sementara untuk moneter saat ini fokus untuk stabilisasi nilai tukar,” kata Difi. (MI/E2)

sriagustina@lampungpost.co.id

mengklaim nilai ekspor udang Lampung 2013 meningkat, tetapi tak diimbangi dengan produksi yang dihasilkan. Kepala DKP Lampung Zaini Nurman mengatakan dibandingkan dengan 2012, terjadi peningkatan nilai ekspor sebesar 30%. Sampai November 2013 tercatat nilai ekspor 246,754 juta dolar AS, sedangkan sampai Desember 2013 diperkirakan nilai yang dicapai 271,754 juta dolar AS. “Meningkatnya nilai ekspor itu juga dipengaruhi dolar. Makin tinggi dolar, nilai ekspor juga meningkat. Terlebih, saat ini di pasar udang dunia sedang merebak penyakit early mortality syndrome (EMS) pada udang yang mengenai beberapa negara produsen udang seperti Kamboja, Vietnam dan Thailand. Kita Indonesia alhmdulillah terhindar,” ujar Zaini di ruangan kerjanya, Kamis (12/12). Namun, jika dilihat dari volume ekpor udang yang dihasilkan menurun pada tahun ini dibandingkan dua tahun sebelumnya yaitu 21.883,29 ton per November 2013, hal itu disebabkan masih belum normal operasional di PT Central Pertiwi Bahari (CPB). “Volume ekspor kita tahun 2013 memang mengalami penurunan sebesar 16% dibandingkan tahun 2011 dan 2012. Puncaknya tahun 2011 mencapai 282 ton dan sejak 2012 sampai 2013 memang mengalami penurunan dari sektor produksi disebabkan gangguan di CPB yang belum beroperasi secara penuh,” ujarnya. Namun, ia optimistis pada Desember ini terjadi peningkatan produksi udang walaupun tak terlalu signifikan, diperkirakan 28.447,3 ton. (CR7/E1)

±

Manjakan Tamu, Inna Eight Hotel Hadir di Lampung

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

sEGERa BEROPERasi. General Manager Hotel Inna Eight Hotel Lampung Welly Kurniawan, didampingi Sales & Marketing Manager Arya Purnama dan staf Ressy Anggraeni, berkunjung ke Lampung Post, Kamis (12/12), terkait dengan rencana mulai beroperasinya hotel bintang dua plus tipe hotel bujet tersebut.

PERTUMBUHAN ekonomi yang pesat menjadikan Lampung sebagai lokasi investasi yang menjanjikan, termasuk sektor pariwisata. Hal ini pula yang membuat Inna Eight Hotel Lampung hadir di Jalan Ikan Hiu, Bandar Lampung.

Inna Eight Hotel merupakan budget hotel (hotel bujet) pertama yang hadir di Bandar Lampung dan akan menjadi prototipe Inna Group untuk seluruh Indonesia kelas hotel bujet, kata General Manager Inna Eight Hotel Lampung

±

Welly Kurniawan, di dampingi Sales & Marketing Manager Arya Purnama dan Staf Marketing Ressy Anggraeni, saat bertandang ke Lampung Post, kemarin (12/12). “Inna Eight Hotel sebe narnya sudah ada di Solorejo,

Jawa Timur, tetapi itu sifatnya penyehatan hotel. Di Lampung inilah yang benar-benar baru dibangun oleh manajemen Inna dan tipenya hotel bintang dua plus,” kata Welly. Disebut hotel bintang dua plus, menurut Welly, karena secara fasilitas kamar sudah di atas hotel bintang 3, tetapi tidak memiliki kolam renang dan luas kamar sedikit lebih kecil ukurannya dari bintang 3. “Kami juga menyediakan restoran bernama Warung Bistro dan juga coffee shop yang dilayani oleh chef berpengalaman. Bahkan, kami menyediakan menu healty untuk minuman dan makanan karena bahannya terukur, termasuk kalorinya,” ujarnya. Restoran dan coffe shop ini terbuka untuk masyarakat umum yang memang ingin menikmati sekitar 30 menu yang tersedia. “Kami ingin memanjakan tamu atau pengunjung dengan layanan dan menu yang tersedia. Slogan kami adalah enak saja tidak cukup tetapi tampilannya harus cantik dan menyehatkan,” kata GM Inna Eight Hotel

Lampung ini. Hotel tiga lantai ini menempati lahan eks Chandra Telukbetung (atau eks King Supermarket) ini menyediakan 102 kamar dengan lima tipe, standar, superior, deluxe, serta suite 1 dan 2. Tersedia juga empat ruang pertemuan dengan kapasitas 80 orang, dan juga ada enam business point di tiap lantainya. “Sasaran market kami selain umum, memang untuk corporate dan juga government,” ujar Arya, yang menyebut akan soft opening pada akhir bulan ini. Soal pelayanan pun, kata Arya, Inna Eight menempatkan standar umumnya hotel bintang dan membuka tarif mulai dari Rp500 ribuan/malam. Kehadiran Inna Eight Hotel Lampung juga menyerap tenaga kerja lokal. Hampir 90% tenaga kerja diambil dari masyarakat sekitar Lampung. “Dari total 39 tenaga kerja yang ada di Inna Eight Hotel ini hanya enam orang saja yang berasal dari Jakarta, selebihnya masyarakat Bandar Lampung dan sekitarnya,” kata Arya. (SAG/E2)

CMYK

±

±


JUMAT, 13 deseMBeR 2013

LAMPUNG POST

PARIWARA 11


±

±

CMYK

OPINI jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

±

Guru Besar Hukum Tata Negara dan Direktur Pusat Studi Konstitusi (Pusako) Fakultas Hukum Universitas Andalas, Padang

S

EPANJANG periode 1999— 2002, ketika mengubah UUD 1945, MPR sepakat untuk tetap mempertahankan sistem pemerintahan presidensial. Kuat dugaan kesepakatan tersebut dilakukan karena munculnya wacana untuk kembali menimbang sistem parlementer dalam perubahan UUD 1945. Sekiranya dugaan itu benar, salah satu alasan di balik kesepakatan itu, trauma jatuh-bangunnya praktik sistem parlementer 1946—1959. Terlepas dari latar belakang itu, setelah melihat pengaturan dalam UUD 1945 dan praktik yang terjadi, sistem pemerintahan sebelum perubahan memang merupakan campuran antara sistem parlementer dan sistem presidensial. Salah satu bukti kuat pencampuran tersebut, presiden dan wakil presiden tidak dipilih langsung oleh rakyat, tetapi dipilih melalui sistem perwakilan oleh MPR. Karena model tersebut, presiden sangat bergantung kepada MPR.

J ±

ika mau jujur, selama pemerintahan Yudhoyono, hak prerogatif presiden benar-benar kehilangan makna dan kewibawaan sebagai salah satu instrumen pokok dalam sistem presidensial.

Padahal, dalam sistem presidensial, mandat presiden tidak diperoleh dari parlemen, tetapi diperoleh langsung dari rakyat melalui pemilu. Karena itu, meskipun sepakat mempertahankan sistem presidensial, MPR melakukan pemurnian (purifikasi) dari model dan pengaturan dalam UUD 1945 sebelum perubahan. Secara umum, upaya purifikasi sistem presidensial yang dilakukan berupa (1) Mengubah pemilihan presiden/wakil presiden dari pemilihan dengan sistem perwakilan menjadi pemilihan langsung, (2) Membatasi periodisasi masa jabatan presiden/ wakil presiden, (3) Memperjelas proses pemakzulan presiden dan/ atau wakil presiden, dan (4) Menata ulang lembaga perwakilan rakyat. Masalahnya, mengapa praktik sistem presidensial setelah perubahan UUD 1945, terutama pasca-Pemilu 2004, seperti sulit keluar dari wajah parlementer?

±

Dilema Sistem Presidensial Berbeda dengan sistem parlementer, dalam sistem presidensial presiden memegang dua posisi sentral sekaligus, pusat kekuasaan eksekutif (chief of executive) dan sekaligus pusat kekuasaan negara (chief of state). Dengan posisi sentral tersebut, rentang kuasa presiden tidak hanya menyentuh ranah eksekutif, tetapi juga menyentuh ranah legislatif dan yudikatif.

±

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung.

12

Presidensial Berwajah Parlementer Saldi Isra

CMYK

Sekalipun mendapat mandat langsung dari rakyat, presiden bukan merupakan satu-satunya lembaga yang memperoleh mandat rakyat melalui pemilu karena mandat rakyat juga diberikan langsung kepada pemegang kuasa legislatif. Karena itu, praktik sistem presidensial lebih banyak ditandai dengan isu mendasar, bagaimana mengelola hubungan presiden dan pemegang kuasa legislatif. Karena itu, praktik presidensial acap terjebak dalam ketegangan hubungan di antara keduanya. Jamak dipahami ketegangan tersebut akan menjadi semakin krusial jika kekuatan partai politik mayoritas di legislatif berbeda dengan partai politik (pendukung) presiden. Sebagaimana dinukilkan Jose Cheibub (2002), presiden yang tidak mengontrol kekuatan mayoritas di lembaga legislatif akan melakukan langkah seperti lazimnya yang dilakukan pemenang minoritas pemilu dalam sistem parlementer, yaitu melakukan koalisi dengan sejumlah partai politik. Berwajah Parlementer Selain dilema dalam sistem presidensial, purifikasi setelah perubahan UUD 1945 tidak mampu menghilangkan wajah model parlementer dalam sistem pemerintahan, terutama dalam hubungan presiden dengan lembaga perwakilan. Bukti yang sulit dibantah, semakin dominannya legislatif terhadap kekuasaan presiden, terutama dalam penggunaan fungsi pengawasan DPR. Dalam praktik, pada satu sisi, sebagian kekuatan politik di DPR cenderung menggunakan fungsi pengawasan secara berlebihan (overdosis). Di sisi lain, muncul pula ketakutan berlebihan presiden atas kemungkinan penggunaan fungsi pengawasan DPR. Begitu pula sistem kepartaian majemuk (multi-party) menghadirkan presiden dengan dukungan politik minoritas di DPR. Karena itu, sejak Pemilu 2004, presiden seperti setengah dipaksa membangun jalan kompromi dengan membentuk pemerintahan koalisi. Jika mau jujur, selama pemerintahan Yudhoyono, hak prerogatif presiden benarbenar kehilangan makna dan kewibawaan sebagai salah satu instrumen pokok dalam sistem presidensial. Semuanya terjadi karena cara berpikir pragmatis yang lebih mengedepankan stabilitas dengan DPR sekalipun dengan menggadaikan hak prerogatif. Di atas itu semua, pilihan pengubah UUD 1945 mempertahankan dan melakukan purifikasi sistem presidensial harus dimaknai secara benar. Selama wajah model sistem parlementer selalu menyelimuti praktik sistem presidensial, selama itu pula praktik penyelenggaraan pemerintahan berjalan dengan wajah ganda, wajah ambigu. Atau, jika hendak bertahan dengan wajah parlementer, mengapa harus malu-malu menjemput kembali sistem pemerintahan parlementer? n

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Gaudensius Member of Media Group Suhardi. Wakil Pemimpin Redaksi: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Saur M. Hutabarat (Ketua), Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Redaktur Pelaksana: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Sekretaris Redaksi: M. Natsir. Asisten Redaktur Pelaksana: D. Widodo, Umar Bakti. Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Nova Lidarni, Sri Agustina, Sudarmono, Trihadi Joko, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fadli Ramdan, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Sony Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Agus Hermanto, Ahmad Amri, Delima Napitupulu, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Karlina Aprimasyita, Wandi Barboy. LAMPOST.CO. Redaktur: Kristianto. Asisten Redaktur: Adian Saputra, Sulaiman. COnTenT enRiChMenT Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan,

Peniscaya Kemustahilan Heri Mulyadi Praktisi bisnis, peminat masalah sosial politik

S

EORANG teman yang menjadi Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, menulis dalam milisnya yang saya terima belum lama ini tentang peniscaya kemustahilan. Indonesia, tulisnya, membutuhkan banyak sosok peniscaya kemustahilan untuk maju dan sejajar dengan negaranegara lain. Saya, sebagaimana Irwan Prayitno, dan mungkin juga banyak kawan lain, meyakini Indonesia ini cukup besar, bahkan begitu besar; cukup pantas, bahkan begitu pantas, untuk menjadi salah satu negara dan bangsa terhormat yang tidak saja mampu menyejahterakan rakyatnya, tetapi bahkan sanggup ikut mewarnai dan menentukan bagaimana corak peradaban bumi ini seharusnya. Kesanggupan dan kemampuan itu semestinya bukan saja milik Amerika Serikat—yang cukup lama menikmati “kejumawaan” sebagai satu-satunya negara adidaya pascaUni Soviet. Atau, bukan cuma hak Rusia yang belakangan mulai pulih dan bangkit sebagai kekuatan di Eropa Timur yang menentukan—dan sekarang mulai berani “mendikte” Paman Sam dalam soal Suriah. Pun, seyogianya tak sekadar milik China, raksasa Asia yang terus tumbuh dan

dua dekade mendatang diperkirakan akan mampu menyaingi AS. Apalagi kalau hanya menjadi “prerogatif” Israel—negeri supermini tetapi kuat secara ekonomi dan militer serta doyan “mengencingi” negeri-negeri muslim. Indonesia memiliki modal cukup, bahkan lebih dari cukup, untuk bermitra tanding dengan negaranegara penentu dunia tersebut. Di sinilah, sekali lagi, mengutip Irwan Prayitno, dan saya sependapat, Indonesia memerlukan sosok-sosok peniscaya kemustahilan. Merekalah figur yang mampu mewujudkan cita-cita dan mimpi yang menurut manusia kebanyakan sebagai ketidakmungkinan. Sebelum Benua Australia ditemukan, orang di dunia lama meyakini bahwa semua angsa berwarna putih. Sebuah kepercayaan yang tak tergoyahkan ketika itu! Adalah kemustahilan bahwa angsa berwarna hitam. Kemustahilan itu menjadi keniscayaan ketika kemudian orang-

±

orang Eropa menjejakkan kaki di Australia dan menemukan bahwa benar ada angsa hitam—black swan. Kemustahilan untuk Hadir Fenomena black swan dalam persepektif sosial adalah fenomena kemustahilan untuk hadir. Ia adalah fenomena yang sangat langka dengan probabilitas kecil tapi ketika muncul berdampak ekstrem. Dalam persepektif peradaban, pemimpin kaliber black swan dalam konteks yang positif adalah sosok yang selalu ditunggu-tunggu ba nyak manusia. Umar bin Abdul Azis, misalnya, adalah salah satu contoh nyata sang peniscaya kemustahilan. Saat menjadi kepala negara—setelah para sahabat—ia mampu menghilangkan kemiskinan manusia: dalam jangka dua tahun tidak ada lagi rakyatnya yang n DP. RAHARJO b i s a dikategorikan miskin. Contoh lain, Alfatih, sang peniscaya kemustahilan. Setelah sekitar 8 abad sinyalamen Rasul tentang penaklukan Konstantinopel menjadi obsesi banyak pimpinan, ternyata beliaulah yang berhasil meniscayakannya. Hari ini Indonesia sangat merin-

dukan para peniscaya kemustahilan ini. Saya bersyukur, masih sempat melihat dalam kaliber yang kecil. Anda tahu kereta api? Belasan tahun saya hampir yakin bahwa kereta api adalah representasi keprimitipan bangsa kita: kumuh, rawan kejahatan, tidak manusiawi, tidak tertib, rawan kecelakaan dan karakter buruk lainnya. Belasan tahun saya melihat hal demikian sehingga hampir mustahil bagi saya untuk bisa percaya bahwa kinerja kereta api bisa berubah: menjadi tertib, tidak kumuh, manusiawi dan menjadi indikasi bahwa kita bangsa yang beradab. Alhamdulillah, saya mengapresiasi manajer PT KA Indonesia: mereka layak masuk dalam kriteria peniscaya kemustahilan di negeri ini. Saya berdoa dan berharap ke depan Indonesia akan lebih banyak melahirkan sosok-sosok peniscaya kemustahilan di berbagai bidang. Mereka bisa saja yang aktif berkiprah di birokrasi, di dunia politik, dunia usaha, dunia akademisi, dunia olahraga, dunia pendidikan, atau dunia apa sajalah namanya. Untuk menjadi sosok-sosok peniscaya kemustahilan tersebut, bisa saja kita memulainya dengan sebuah langkah sederhana, aksi kecil tapi nyata, dilakukan secara terus-menerus. Saya menyakini: satu aksi nyata, jauh lebih be rarti ketimbang seribu wacana! Anda? n

Pendidikan Berpusat Hati Paulus Mujiran Pendidik, Ketua Pelaksana Yayasan Kesejahteraan Keluarga Soegijapranata Semarang

T

IDAK ada yang ragu ketika berbicara mengenai kualitas pendidikan Tanah Air dari sisi capaian akademik. Pencapaian rata-rata kelulusan ujian nasional (UN) yang mencapai di atas 90% mencerminkan pendidikan telah dikelola dengan baik dari sisi prestasi belajar. Pendidikan dari jenjang pendidikan dasar sampai menengah sudah dikelola dengan memadai sehingga secara akademik anak-anak berhasil mencapai prestasi yang distandarkan. Jika hanya membahas pendidikan dalam konteks akademik, tujuan pendidikan sudah tercapai. Yang menjadi persoalan, pendidikan tidak hanya berhenti pada pencapaian akademik atau kecerdasan belaka. Masih banyak aspek lain yang menjadikan pendidikan disebut sebagai pendidikan yang sebenarnya. Beberapa waktu lalu kita dikejutkan dengan perilaku pelajar yang menyiram air keras kepada penumpang bus umum di Jakarta. Tidak lama kemudian, kita membaca di koran ada tiga pasang remaja pelajar ketahuan bugil ria di sebuah warung internet di Semarang. Di tempat lain, ada anak taman kanak-kanak (TK) diperkosa oleh sesama anak TK. Contoh perilaku tersebut hisa saja hanya mewakili segelintir kecil dari rangkaian gunung es persoalan pelajar di Tanah Air. Namun, yang kemudian menjadi tanda tanya besar kalau mereka bersekolah mengapa melakukan tindakan yang dalam kacamata moral etis tidak dibenarkan? Apakah para guru tidak pernah memberi tahu jika menyiramkan air keras kepada orang lain merupakan tindakan yang tidak terpuji? Juga apakah guru pernah mengajarkan agar siswanya bertelanjang bulat di warung internet? Kita semua yakin semua pengetahuan mengenai penyimpangan dalam perilaku siswa didapatkan bukan dari proses pendidikan di sekolah. Secara klise kita sering mengatakan mereka mendapatkan pengetahuan semacam itu dari media informasi. Anak-anak dengan leluasa mengakses internet, termasuk mendapatkan konsumsi tayangantayangan porno. Yang kerap luput dari perhatian kita adalah

anak-anak sekarang hidup dan berkembang di era digital. Mereka berada dalam ketegangan antara model pembelajaran di sekolah yang cenderung masih konvensional dengan cara-cara pembelajaran digital yang didapat di luar jam pelajaran. Pembelajaran secara digital ini justru tidak mudah dibendung karena diberikan secara terus-menerus dan tidak mengenal waktu. Jika pembelajaran konvensional diberikan hanya dari pukul 07.00—13.00, pembelajaran digital diberikan sepanjang hari, bahkan 24 jam. Masalah sering muncul justru di saat antara di rumah dan di sekolah. Itulah sebabnya pengetahuan anak-anak mengenai berbagai persoalan terkadang lebih lengkap ketimbang pengetahuan yang dipunyai oleh guru. Anak-anak bisa sangat kuat dalam penguasaan akademik mengenai sesuatu hal tetapi bisa sangat lemah dalam hal lain atau bidang lain. Pendidikan karakter merupakan hal yang sangat mudah diucapkan oleh banyak kalangan, tetapi dalam praktiknya tidak sesederhana ketika berhadapan dengan anak didik. Bisa saja guru telah mendapat pengetahuan karakter dari banyak pelatihan dan buku yang dibaca, tetapi sulit mengintegrasikan dengan pelajaran-pelajaran yang ada. Integrasi dan mengajarkan subtansi mata ajar merupakan hal yang berbeda dalam proses belajarmengajar. Pendidikan karakter mestinya tidak diajarkan tetapi diteladankan, karena dengan begitu tidak melahirkan kesenjangan atau anomali. Anomali Sistem di Masyarakat Pendidik karakter terkendala di satu sisi anakanak mendapat hal-hal yang berkaitan dengan kejujuran, kebaikan moral, dan perilaku etis, tetapi anak segera berhadapan dengan anomali ketika berhadapan dengan kehidupan masyarakat pada umumnya. Anak-anak mendapat pengetahuan tidak boleh mencuri, mencontek, dan mengambil barang anak lain, tetapi begitu masuk kehidupan nyata anak menyaksikan berita-berita media demikian banyak orang bebas melakukan tindakan korupsi. Demikian halnya guru berulang-ulang mengajarkan tentang pacaran sehat, tetapi apa yang terbaca dari media massa mengenai perilaku seks bebas masa kini yang sudah tidak dapat ditoleransi lagi. Oleh karena itu, tak ayal pendidikan

Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi dan Perpustakaan: Syaifulloh (Asisten Redaktur), Yuli Apriyanti. Desain Grafis Redaktur: DP. Raharjo, Dedi Kuspendi. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah, Buchairi Aidi, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Sudirman, Suprayogi. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Sayuti (Kabiro), Abu Umarly, Erlian, Mif Sulaiman, Widodo, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Kepala Departemen Marcomm: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721)

akan terus digugat relevansinya dalam kehidupan masyarakat. Pendidikan berpusat pada hati memberikan kesempatan anak-anak berlatih menyediakan ruang kosong dalam hidupnya untuk masuk ke pengalaman pribadi yang mendalam. Sekali waktu dalam sepekan, anak-anak diajak merenung mengenai perjalanan hidupnya dan hendak dibawa ke mana hidup yang dijalaninya pada saat ini. Nyaris tidak banyak di antara kita yang mengajak anak-anaknya merefleksikan hidupnya sendiri dan kemudian dihubungkan dengan tanggung jawab sosialnya sebagai pelajar. Pendidikan hati membuat anak-anak melihat persoalan-persoalan dalam hidup pada umumnya dalam kacamata hati. Ketika masyarakat pada umumnya terpola dalam budaya instan atau berpikir pendek, anak-anak perlu diajak berpikir dalam kerangka proses. Yang terjadi dalam ranah pendidikan kita sekarang, anak-anak justru dibawa mengamini saja seluruh proses instan yang ada dalam masyarakat. Misalnya dalam mengerjakan prakarya atau olah keterampilan, mestinya anak-anak belajar seluruh proses secara mandiri. Tetapi yang terjadi sekarang ini prakarya dibeli di toko atau dibuatkan orang tua sehingga anakanak tidak mengalami budaya proses. Hilangnya budaya proses ini menyebabkan anak-anak memandang persoalan secara jangka pendek dan instan. Jika tidak bisa mengerjakan soal dalam ujian yang dilakukan adalah mencontek teman atau membawa contekan yang sudah disiapkan dari rumah dengan niat memang untuk mencontek. Jika harus membuat makalah tugas yang dilakukan adalah copas alias copy paste dari internet yang kini sudah sangat tersedia dengan bebas. Persoalan pendidikan memang tidak sematamata membuat mereka pintar. Persoalan utama pendidikan adalah membuat peserta didik mampu hidup yang sesungguhnya. Ungkapan yang tepat adalah belajar hidup. Dengan kata lain, pendidikan jangan hanya dilihat secara nilai akademik belaka, tetapi capaian yang menyangkut perilaku anak-anak. Pendidikan yang benar adalah memampukan anak-anak ini cakap menghadapi banyak persoalan dalam hidup sesungguhnya kelak. Soal-soal ujian tidak selamanya sulit. n

783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http:// www.lampungpost.com e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan iklan: Gedung PWi: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MeLAKSAnAKAn TUGAS JURnALiSTiK, WARTAWAn LAMPUnG POST DiLenGKAPi KARTU PeRS DAn TiDAK DiPeRKenAnKAn MeneRiMA ATAU MeMinTA iMBALAn DenGAn ALASAn APA PUn.

±

CMYK

±

CMYK

±

±

±


jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

OPINI

Ruang Publik Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com, short message service (SMS) 0815-405-9000, www.facebook.com/lampungpost. interaktif. Setiap surat harus disertai identitas yang jelas.

13

Pak de Pak Ho

NuaNsa

Sapa Ani Ati Gawoh

H

n LAMPOST/HENDRIVAN

Hendri Rosadi Wartawan Lampung Post

AJAT demokrasi nasional pemilihan legislatif dan presiden tinggal beberapa bulan lagi. Aroma politik semakin kuat dengan munculnya gambar-gambar calon legislator di semua tingkatan, yang semakin tersebar di sudut dan pusat-pusat keramaian hingga di rumah-rumah. Tidak salah jika perbincangan akan memilih siapa pun sudah sampai di tingkat keluarga. Seperti ketika mengunjungi salah seorang kerabat dekat pekan lalu. Pertanyaan datar, sederhana, dan apa adanya dilontarkan si kerabat. “Sapa anggota dewan kham tanno? (Siapa anggota Dewan kita yang sekarang?),” bahasa dengan intonasi biasa-biasa saja itu menyiratkan banyak makna. Mungkin konkretnya “siapa yang akan dipilih dari sejumlah calon anggota

sM s I NT e Ra k T I F

legislatif, khususnya lokal, yakni untuk DPRD kabupaten”. Dari bahasa singkat itu, saya me nangkap seperti ada keraguan untuk menentukan pilihan. Bisa jadi karena keterbatasan informasi atau kurangnya interaksi dengan para calon legislator sehingga belum bisa meyakinkan si kerabat. Apalagi, untuk calon legislator tingkatan yang lebih tinggi, bisa dibilang si kerabat “buta”. Normalnya mudah menjawab pertanyaan itu, tinggal sebut nama siapa yang mau didukung meski belum menjamin untuk diikuti si kerabat, tetapi minimal membuka ruang si calon, apalagi jika nama yang disebutkan itu memiliki rekam jejak yang baik. Namun, ada konsekuensi moral yang harus diterima ketika nama itu tersebut. Meskipun tidak mengatakannya, saya yakin harapan si kerabat si anggota Dewan

yang pilih bisa membantu masyarakat secara umum kemudian menjadi kebanggaan meski hanya saling sapa ketika berjumpa. Situasi yang sulit untuk menjawab, ada banyak calon legislator, ada banyak latar belakang mereka, ada banyak kepentingan yang dibawa, akhirnya jawaban singkat untuk menjawab pertanyaan singkat, “Sapa ani ati gawoh (Siapa kata hati saja/ ikuti kata hati). Umumnya semua calon punya tujuan baik dan semoga mereka konsisten,” jawabku. Istilah purba “tidak kenal maka tak sayang”, apa pun dalihnya, tetap efektif di era ini, tidak ada salahnya mengikuti gaya Gubernur DKI Jarkowi, blusukan, agar masyarakat lebih mengenal calon wakilnya dan semoga juga masyarakat semakin cerdas memilih, sehingga calon wakil rakyat yang dipilih betul-betul mewakili suara rakyat. n

Inikah Negara Gagal?

Yth. Kapolda Lampung. Mohon penambahan perwira polisi di Kabupaten Lampung Timur karena perwira polisi kriminal kurang banyak. 085267781xxx

INDONESIA telah diakui dunia sebagai negara yang memiliki berbagai keberadaman, mulai dari suku, budaya, bahasa, pun agama. Setiap agama di Indonesia memiliki nilai toleransi tinggi dan menjunjung nilai-nilai Pancasila. Semboyan Bhinneka Tunggal Ika diagung-agungkan oleh bangsa ini untuk bersama membangun negeri dalam ragam perbedaan. Namun, kerukunan umat beragama yang selama ini terjalin, baru-baru ini sedikit terecoki kasus Sampang sebagai bentuk kekerasan dan main hakim sendiri. Padahal Pasal 1 Ayat (3) UUD ‘45 telah menegaskan negara Indonesia adalah negara hukum. hukum (rechsstaat) yang dianut oleh Indonesia bukanlah bentuk negara nachwachtersstaat (negara penjaga malam) yang semata-mata hanya melindungi masyarakatnya dari gangguan keamanan dari pihak luar saja. Indonesia menganut bentuk negara hukum welfare staat (negara kesejahteraan) yang ikut aktif dalam melakukan intervensi di masyarakat dalam bidang sosial, politik, ekonomi, budaya dan agama. Hal itu demi mewujudkan kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dalam salah satu konsep rechsstaat, menurut Frederic Julius Stahl, ciri paling utama dalam negara hukum adalah pengakuan HAM. Setiap negara selayaknya memberikan pengakuan dan perlindungan HAM bagi setiap masyarakatnya, termasuk kebebasan berkeyakinan atau beragama yang merupakan bentuk HAM paling tinggi. Hal ini sudah diatur dalam Pasal 29 Ayat (2) konstitusi UUD 45 negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masingmasing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu.” Oleh karena itu, jika kini kita melihat bangsa Indonesia tidak mampu lagi memberikan rasa aman bagi setiap umat beragama, di saat itulah negara ini dapat dinyatakan sebagai negara hukum yang gagal. Seiring dengan tegasnya konstitusi UUD ‘45 dalam memberikan aturan hukum mengenai tanggung jawab pemerintah terhadap keberagaman, selayaknya pemerintah mulai membenahi permasalahan yang ada, konflik antar-umat beragama seharusnya dapat diselesaikan dengan damai tanpa adanya konflik.

Wahai Kejati Lampung, Satono bukan tidak bisa ditangkap, tetapi memang dibiarkan tidak ditangkap dengan berbagai alasan. Masalahnya apabila tertangkap akan banyak petinggi-petinggi daerah yang ikut, termasuk dari pihak kejaksaan sendiri. Namun, ingat kami masyarakat tidak bodoh, Anda menyimpan bangkai dan bangkai itu Anda sendiri. 085377542xxx

Gratiskan Pendidikan SMA Kami atas nama masyarakat Lampung memohon kepada seluruh calon gubernur agar menggratiskan pendidikan SMA/sederajat siapa pun mereka yang menang atau jadi gubernur kita ke depan. Dana kematian untuk masyarakat Lamteng tolong diperhatikan karena masyarakat sangat mengharapkan, Pak. Abdulrahman 082181815xxx

Bangunan Liar di Perlintasan KA Yth. Ass.Pak Walikota tolong perlintasan KA di Bumi Manti Kampung Baru (Unila) dibebaskan dari bangunan liar yang potensi kecelakaan lalin, mohon Pak Wali, sebelum banyak korban. 0811790xxx

Bintaro, Kesalahan Sopir Kepada pihak terkait, kecelakaan kereta di Bintaro itu murni kelalaian sopir. Walaupun palang pintu belum tertutup rapat, tetapi sirene sudah berbunyi, seharusnya dia menunggu sampai kereta lewat, jangan menyerobot. Sebaiknya sopir dihukum mati. 081379876xxx

Dengarkan Suara Buruh Yth. Pak Gubernur. Kami buruh sangat berharap kenaikan UMP yang layak. Harapan pekerja upah dinaikkan menjadi 1.600.000, sedangkan upah layak nasional 3,7 juta. Tidak seimbang sama sekali nasib kami. Kami bekerja diperusahaan hanya mendapat upah yang tidak layak, Pak, kebutuhan hidup yang makin tinggi. Kami berharap banyak para pejabat pemerintah di Lampung mendengarkan aspirasi para buruh. Untuk saat ini, 1.399.037 buruh ini menunggu harapan itu. Kami meminta keadilan, Pak Gubernur. Minimal Kota Bandar Lampung menj adi patokan. 085789446xxx

Dugaan Suap Rekayasa Vonis terhadap LHI tentang dugaan suap impor daging penuh dengan rekayasa dan terkesan dipaksakan. Sebab, dugaan suap juga tidak pernah terbukti. 089631314xxx

Jalan Layang di Perlintasan KA KALAU Pemkot Bandar Lampung punya uang untuk jalan layang Teuku Umar, lebih baik buat jalan layang di pelintasan kereta api atau membuat jalan-jalan tembus, serta penataan persimpangan, begitu Bapak Wali Kota. 0811790xxx

Beringinraya Tidak Aman Yth. Bapak Kapolda Lampung, di Perum Beringinraya sudah tidak aman, banyak begal motor dan maling. Tolong, Pak Kapolda, aparat keamanan digiatkan. Masyarakat Perum Beringinraya sangat resah sekarang ini. Terima kasih. 081379816xxx

Juru Tulis Tidak Ada di Tempat Yth. Dinas terkait. Juru tulis Kampung Kibangyekti Jaya tidak pernah ada di tempat sehingga kami sebagai warga apabila ada keperluan yang mengenai administrasi terhambat. Keadaan ini sudah berlangsung semenjak Juli 2013. Mohon ditindak tegas yang bersangkutan. 085768998xxx

Daerah kita memang serbarawan, Pak Ho.

n FERIAL

P ojok Petani sulit dapatkan lahan. Gimana mau bercocok tanam? n Proyek provinsi diduga bermasalah. Usut tuntas dong, jangan cuma diusik.

su RaT PeMB aCa

Tambah Petugas Polisi

Satono Memang Dibiarkan

Lampung peringkat 5 pengguna narkoba, Pak De.

Mari kita tunjukan bahwa Indonesia negara yang santun, cinta perdamaian, rakyatnya ramah, dsb. Dewi Anggita Kemiling, Bandar Lampung

Terompet Tahun Baru dan Penyakit TAHUN baru sebentar lagi tiba, terompet sudah hadir di mana-mana, mulai pinggir jalan hingga supermarket. Suara bising mulai menjadi polusi, ya suara terompet. Konsumennya mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Biasa, bagi pedagang kecil, kreatif membuat terompet adalah rezeki saat banyak orang menghamburkan uang untuk merayakan Tahun Baru. Nah, beberapa tahun lalu beredar peringatan hati-hati meniup terompet karena disinyalir adanya penyakit yang dibawa” terompet yang dijual jelang tahun baru karena dikatakan sudah memakan korban. Bagaimana sebenarnya, karena anak saya yang masih kecil ingin sekali membeli terompet, tetapi atas adanya isu itu dia dan teman-temannya menjadi ketakutan. Memang, kita orang tua mesti mewaspadai berbagai penyakit karena penyakit mudah datang dari mana saja apalagi harus diakui terompet yang dijual para pedagang, baik kaki lima, keliling, maupun lainnya, sudah dicoba meniupnya oleh banyak orang. Terutama sekali, tentunya penjual terompet itu sendiri yang terlebih dahulu mencobanya sebelum menjual dan dibeli anak-anak. Ada benarnya isu yang memperingatkan para orang tua agar berhati-hati dalam membeli terompet buat si kecil karena ada risiko kemungkinan

terkena penyakit menular melalui ludah orang yang sudah menempel di terompet tersebut. Sebab, menurut isu, peringatan yang beredar melalui pesan singkat atau BlackBerry Messenger (BBM) sudah ada korban terkena penyakit menular melalui ludah orang yang menempel di tempat peniup terompet itu. Orang tua pasti tidak mau anaknya kena penyakit menular gara-gara membeli barang yang sudah terkontanimasi air liur orang lain. Namun, siapa yang tahu terompet yang dijual itu steril dari. Apakah para penjual terompet itu diminta memberi garansi atau jaminan terompetnya steril atau belum pernah ditiup oleh orang lain sebelum dia jual? Sulit rasanya mengawasi pedagang kecil musiman yang menjual terompet mencari rezeki saat pesta Tahun Baru seperti sekarang. Namun, harus diakui peringatan itu adalah sesuatu yang tidak bisa dianggap enteng karena tidak ada jaminan steril produk mereka. Apa yang harus dilakukan? Adalah hak pedagang menjual berbagai barang dagangan, termasuk menghadapi momen tertentu, seperti perayaan Tahun Baru ini. Malahan, saat ini dianggap saatnya mencari uang karena setiap orang berkeinginan merayakan dan menyambut Tahun Baru dengan cara mereka. Yang umum, adalah meniup terompet jelang pergantian tahun sebagaimana dilakukan selama ini. Inilah dilema. Pedagang mau mencari untung, tetapi di sisi lain kemungkinan penyakit menular dari barang yang dijual mesti pula menjadi perhatian. Rasinah Ibu Rumah Tangga Tanjung seneng, Bandar Lampung


JUMAT, 13 deseMBeR 2013

LAMPUNG POST

PARIWARA 14


CMYK

±

Jumat, 13 Desember 2013 LAMPUNG POST

CMYK

±

INSPIRASI

±

Ustaz Abdul Roni “Walaupun saya hidup dalam kegelapan dunia, saya bercita-cita ingin menerangi hati banyak orang.”

15

Harumkan Nama Lampung di Kancah Nasional Dari situ, saya mengikuti MTQ tingkat kotamadya dan berhasil meraih juara I. Kemudian, mewakili Kota Tanjungkarang, Telukbetung, di MTQ tingkat provinsi dan kembali juara I. Lukman Hakim

H

IDUP dengan kekurangan fisik memang sering menjadi kendala, apalagi cacat yang dialami adalah kebutaan. Tetapi, hal itu tidak membuat ayah delapan anak ini berputus asa. Lewat kemampuannya membaca ayat-ayat suci Alquran, dia mampu mengharumkan nama Lampung di kancah nasional. Ustaz Abdul Roni, nama lengkapnya. Dia sudah malang melintang di kancah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat nasional. Sekalipun sudah mengharumkan nama Lampung, pengabdian dan perjuangannya hanya dibayar janji-janji manis pejabat provinsi ini. “Perhatian pemerintah daerah terhadap qari seperti saya yang tunanetra hampir tidak pernah ada. Hanya janji-janji manis saja,” kata Abdul Roni di rumahnya kemarin. Ustaz Roni, begitu dia bisa dipanggil, memang terlahir dari keluarga tidak mampu. Perjalanan hidupnya sangat pahit. Bahkan, suami dari Aisah ini tidak pernah mengenyam pendidikan formal. “Baru tiga bulan duduk di kelas I SD

saya sudah keluar, tidak ada biaya. Saya langsung masuk pesantren. Walaupun saya mengalami kebutaan dan tidak bisa melihat dunia, saya harus menerangi hati banyak orang. Itu tekad saya dulu,” ujarnya. Sekalipun mengalami kekurangan fisik, Roni kecil merasa yakin di balik kekurangan pasti ada kelebihan. Untuk itu, pada 1976 dia masuk salah satu pesantren di Cilegon. Sayang, beberapa hari berdiam di pesantren itu, dia belum sama sekali disentuh gurunya, tak sedikit pun ilmu yang diberikan kepadanya. Suatu malam, dia mendapat informasi dari saudara yang mengantarkannya ke pesantren kalau besok malam akan digelar MTQ tingkat kecamatan. Roni pun berniat mengikuti MTQ tersebut. Bukan dukungan yang dia dapatkan, saudaranya tidak yakin kalau orang dari Lampung bisa mengaji. Namun, Roni yang memang sudah pernah belajar mengaji di kampung halamannya, di Kelurahan Sukarame II, Panjang (sekarang Telukbetung Utara), tak menyurutkan hati untuk tetap ikut MTQ itu. Dia pun didaftarkan saudaranya. “Waktu itu, pelaksanaan MTQ dilakukan pada malam hari dan hanya satu malam saja,” kata dia. MTQ yang dimulai pada pukul 20.00, baru pada pukul 03.00 Roni mendapat giliran. Usai salat subuh, MTQ pun berakhir dan langsung diumumkan pemenangnya. Alhamdulillah Roni berhasil meraih juara I dalam MTQ tersebut. Mengetahui bakat dan kemampuan Roni dalam membaca ayat-ayat suci Alquran, guru pesantrennya pun langsung merawatnya dan memberikan Roni pelatihan-pelatihan khusus. Mengingat, dia akan mengikuti MTQ tingkat Kabupaten Serang. “Waktu itu saya juara di tingkat ka-

bupaten dan menjadi wakil Kabupaten Serang pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat. Saya pun kembali menjadi juara dan mewakili Jabar untuk mengikuti MTQ tingkat nasional di Balikpapan. Roni pun dipersiapkan dengan mengikuti pemusatan latihan di Bandung oleh Gubernur Jawa Barat, saat itu dijabat Aang Kunaifi, dan Menteri Agama saat itu dijabat Mukti Ali. Hasilnya, Roni pun meraih juara III nasional. Mampu mengharumkan nama Jawa Barat di kancah nasional, pada 1977 Roni dipersiapkan mengikuti MTQ tingkat nasional di Manado. Sayang, waktu itu dia mendapatkan kabar kalau ayahnya sakit. Roni pun terpaksa pulang ke Lampung menjenguk orang tuanya. Akhirnya, Roni kembali menetap di Lampung. Saat jalan-jalan ke Durianpayung, Roni menemui lurah setempat, Ramid (alm). Selain seorang lurah, Ramid juga seorang kiai. Kepada Ramid, Roni mengutarakan niatnya mengikuti MTQ tingkat Kecamatan Tanjungkarang Pusat. Sayangnya, waktu itu pendaftaran sudah tutup. Oleh Ramid, Roni diantarkan ke camat, waktu itu dijabat Merayu Sukma. Setelah dites mengaji, Roni pun diberi peluang untuk mengikuti MTQ tingkat kecamatan dan meraih juara I. (S3)

lukmanhakim@ lampungpost.co.id

Priba B I O D AnTDok. A PribaDi

Nama: Ustaz H. Abdul Roni Kelahiran: Tanjungkarang, 1963 Istri: Hj. Aisah (menikah 1983) Tahun 1981 (menikah dan cerai tanpa anak) Ayah: Timan Umar (alm.) Ibu: Hj. Marsih Anak: 1. Ania, SPdi (25) 2. Rohya (22) 3. Sahri (20) 4. Rodiah (18) 5. Khairunissa (16) 6. Fikri (14) 7. Iis Salihat (12) 8. Muhammad Zakki (10) Prestasi: - Juara II MTQ Nasional (Jawa Barat 1976) - Juara III MTQ Nasional (Balikpapan 1977) - Juara II MTQ Nasional (Semarang 1979) - Juara II MTQ Nasional (Banda Aceh 1981) - Juara III MTQ Nasional (Padang 1983) - Juara III MTQ Nasional (Pontianak 1985) - Juara II MTQ Nasional (Lampung 1988) - Juara III MTQ Nasional (Yogyakarta 1989) - Juara II MTQ Nasional (Riau 1994) - Juara II MTQ Nasional (Palu 1998)

n LAmpung post/RudiyAnsyAh

±

CMYK

±

CMYK

±


HIBURAN jumat, 13 desember 2013

16

LAMPUNG POST

Demi Moore

Jual Cincin Pemberian Ashton Demi Moore resmi bercerai dengan ashton kutcher. namun, Demi sepertinya belum bisa melupakan sakitnya dikhianati pria yang jauh lebih muda darinya itu.

S

EBELUM bercerai, Ashton ketahuan meniduri sejumlah wanita di kamar hotel. Itu bukan pertama kalinya Ashton tepergok selingkuh dari wanita 51 tahun itu. Karena itulah, Demi ingin benar-benar me-

n mi

lupakan pria yang kini berpacaran dengan Mila Kunis itu. Demi diam-diam menjual cincin berlian yang pernah disematkan Ashton ke jari manisnya. Namun, Demi tidak menyebutkan kepada siapa dan di mana dia menjual cincin berlian yang diperkirakan seharga 250 ribu dolar AS itu. “Ashton telah membuat Demi sakit hati. Apa pun hal yang mengingatkannya tentang Ashton membuatnya sedih dan dia kini ingin bahagia,” ujar seorang sumber seperti dikutip contactmusic, Kamis (12/12). (S2)

Pernah Cari Pacar di Internet CHRISTIAN Sugiono tengah sibuk dengan pekerjaan barunya. Suami Titi Kamal itu sedang membuat biro jodoh melalui situs online. “Jadi, sebenarnya aku memang sudah lama menekuni industri internet. Kali ini bikin yang beda, online dating. Gue ikut di sini karena seru aja. Belum pernah ada dan mudah-mudahan bisa bantu kesepian para jomlo di malam Minggu,” ujar Christian, saat ditemui di Jalan

Barito, Jakarta Selatan, Rabu (11/12) malam. Christian mengaku pernah mencoba mencari jodoh melalui internet. Karena itu, dia menggagas ide tersebut. “Gue bergerak di industri internet pastinya sudah pernah. Karena kami kan butuh riset. Gue sebagai founder juga, tapi gue juga sebagai orang yang memperkenalkan situs ini,” kata dia. (S2)

Christian Sugiono

n mi

Ingin Ungu Dikenang sebagai Legenda GRUP band pelantun Demi Waktu, Ungu, kini sudah berkarier selama 17 tahun. Pasha, sang vokalis, pun berucap bukan hal yang aneh jika nantinya Ungu menjadi legenda. “Bukan GR atau gimana, kami sudah tidak besar kepala lagi kalau dibilang akan dikenang 20, 30, sampai 50 tahun ke depan,” ujarnya, saat ditemui di kawasan Semanggi, Jakarta Pusat, Rabu (11/12). Berangkat dari ucapannya, sang

n mi

Pasha

vokalis itu bukan tanpa bukti. Lihat saja saat meledak saat singgel Demi Waktu berkumandang di medio 2005, hampir seluruh radio dan televisi memutar klip mereka. “Lihat bandband yang jalan bareng, yang seangkatan sama Ungu waktu dulu awal 2000-an. Enggak banyak yang bertahan seperti Ungu,” kata Pasha. Tak hanya itu, dari segi penampilan pun Pasha meyakini Ungu berada di atas angin. “Kita lihat band yang seangkatan sama Ungu, 2000-an ke ataslah.” (S2)

inFO FilM

99 Cahaya di Langit Eropa Dapat Respons Positif SUTRADARA Guntur Soeharjanto senang melihat respons positif penonton film 99 Cahaya di Langit Eropa. Apalagi, pesan yang ingin ia sampaikan dalam film dapat diterima dengan baik. Film 99 Cahaya di Langit Eropa menyuguhkan dua hal penting yang

On l i n e ha r i i n i

memang menjadi daya tarik. Pertama, perjalanan ke tempat-tempat yang mungkin belum diketahui penonton, peradaban Islam sempat berjaya di Eropa melalui peninggalan seni dan budaya yang masih tersisa hingga sekarang. Yang kedua, interaksi Hanum

Bantu Korban Bencana, Malah Dihujat APES. Mungkin itu yang dialami Kim Kardashian. Niatnya membantu korban bencana topan di Filipina malah membuatnya dicibir dan dihujat. Kim memang menyisihkan 10% dari hasil pelelangan barang-barang miliknya di eBay. Memang dasar sudah tak disukai banyak orang, perbuatan baik Kim itu seolah tak berharga. Jumlah 10% yang disumbangkan Kim dianggap terlalu sedikit. Kim dianggap terlalu egois dan pelit karena menyisihkan sedikit dari hasil pelelangan itu. Kekasih Kanye West itu pun tak terima. Dia membalas hujatan orang melalui blog pribadinya. Dalam pembelaannya, Kim berda-

lih dirinya sudah mendapat banyak potongan dari hasil pelelangan itu. Kim pun meminta langkahnya memberi bantuan tidak dilihat dari besar atau kecilnya, tapi dengan keikhlasan. Karena itu, dia memberi tanggapannya itu dengan judul Memberi dengan Hati. “Masalah datang ketika aku diserang karena memberi dan mencoba menolong orang. Ayahku selalu mengajarkan kepadaku betapa pentingnya memberi. Aku tidak memublikasi semua yang aku lakukan untuk menolong acara amal dan semua orang di seluruh dunia. Aku melakukan itu karena aku mau melakukannya,” tulis Kim seperti dikutip Femalefirst, Kamis (12/12). (S2)

LAMPOST.cO

Muncul Rumor Justin Bieber bakal Gantikan Paul Walker

SaMPaI saat ini belum jelas siapa pengganti Paul Walker yang akan memerankan Brian O’Conner di film Fast and Furious 7. namun, baru-baru ini muncul rumor yang mengatakan Justin Bieber diusulkan untuk menggantikan dirinya. Carbuzz dalam situsnya mengatakan Bieber yang mendapat

dan suaminya, Rangga (Abimana Aryasatya), serta Fatma pada karakter-karakter di sekitar mereka. (S2)

n mi

Kim Kardashian

dukungan dari penyanyi hip hop Ludacris untuk menggantikan Walker bisa juga dibuat untuk berperan sebagai orang terdekat O’Conner, seperti adik dan sepupu. Fast and Furious 7 sendiri pembuatannya terpaksa ditunda dengan kepergian Walker yang tewas akibat kecelakaan maut pada akhir november kemarin. (MTVn/L3)

Polisi Gerebek Rumah Produksi Sabu Beromzet Rp150 Juta per Hari

POLRESTRO Jakarta Barat menggerebek sebuah rumah di kota Bekasi, Jawa Barat, yang diduga digunakan tempat produksi sabu-sabu beromzet Rp150 juta per hari. “kasus ini bermula dari pengembangan kasus serupa di Jakarta Barat,” ujar kepala Satuan Reserse narkoba Polres Metro Jakarta Barat ajun komisaris Besar Polisi Gembong yudha, dalam

agenda olah tempat kejadian perkara di Bekasi, kamis (12/12). Dalam agenda olah TkP di sebuah rumah yang beralamat di Perumahan kemang Ivy, Blok a 8, nomor 6, RT 04 RW 14, kelurahan Jatirasa, kecamatan Jatiasih, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa bahan pembuatan sabu-sabu berikut alat produksinya. (anT/L3)

BaCaan FaVOriT

1 2

Bank Indonesia (BI) mengakui bank sentral saat ini mengkaji penggunaan bitcoin sebagai alat pembayaran. Pasalnya, pengkajian itu dilakukan untuk melihat pengaruh bitcoin terhadap peredaran mata uang rupiah (Rp) dan risiko apa yang akan ditimbulkan. (EkBIS) Layanan penerjemahan bahasa Google Translate kini bisa menerjemahkan sembilan bahasa baru sehingga sekarang menjangkau 80 bahasa di dunia. (LIFESTyLE)


BANDAR

Jumat, 13 Desember 2013 LAMPUNG POST

Aryanto Yusuf (Direktur Eksekutif Pussbik Lampung)

LAMPUNG

“Panitia harus berani transparan mengumumunkan nama berikut nilai hasil ujian jika memang benar tidak ada kecurangan.”

17

l i ntas lokasi CFn pindah ke Jalan sriwijaya MULAI Sabtu (14/12), lokasi Car Free Night (CFN) dipindahkan dari Tugu Adipura—Jalan Ahmad Yani ke Jalan Sriwijaya dekat lapangan Saburai, Enggal. Menurut Kabag Humas Pemkot Bandar Lampung Paryanto, lokasi CFN terpaksa dipindahkan karena pergelaran CFN setiap malam Minggu selalu menyebabkan kemacetan, sementara waktu pelaksanaannya tetap pada pukul 17.00—01.00. “Pemindahan ini merupakan respons cepat dari Pak Wali Kota karena ada keluhan masyarakat atau masukan dari berbagai kalangan menyangkut pelaksanaan Car Free Night di Tugu Adipura dan Jalan Ahmad Yani,” kata Paryanto, usai rapat pembahasan CFN bersama Satpol PP, kepolisian, TNI, dan lainnya di kantor Pemkot, Kamis (12/13). Mengenai lokasi parkir, ujar Paryanto, kendaraan pengunjung akan ditempatkan di Lapangan Merah, Enggal. Pengunjung juga tidak dikenakan tarif parkir. “Tenda dan panggung hiburan oleh satker terkait juga tetap ada,” ujar mantan Camat Tanjungsenang ini. Dia berharap pemindahan ini tak mengurangi minat masyarakat untuk berkunjung ke lokasi CFN. (RIC/K3)

korem Cegah konflik saat pemilu JAJARAN Komando Resort Militer (Korem) 043/Garuda Hitam (Gatam) akan berupaya mencegah konflik pada Pemilu dan Pemilihan Gubernur 2014 mendatang. Danrem 043/Gatam Kolonel Irwan Sihar Marpaung mengatakan salah satu bentuk pencegahannya yakni dengan berusaha secepat mungkin mengetahui kandidat yang menang dan kalah melalui hitung cepat (quick count). Dengan mengetahuinya, kata Irwan, bisa dicegah atau diantisipasi jika ada kericuhan yang mungkin saja dilakukan pendukung calon atau partai yang kalah. “Kami juga akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk mencegah konflik pada pelaksanaan pemilu ini,” kata Irwan, pada apel di Aula Sudirman, Makorem Gatam, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, Kamis (12/12). Pada acara itu, hadir 122 perwira staf Kodim (Pasidim) dan anggota Koramil di Bandar Lampung. Selain mengamankan pemilu, Danrem juga meminta seluruh tentara siaga membantu masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam. Tentara, ujar dia, harus segera bertindak dan turun ke lokasi agar dampak bencana alam bisa diminimalisasi. “Tentara itu seorang prajurit yang harus menunjukkan keberanian dan keteladanannya. Jangan malah jadi pengecut,” ujarnya. (CR4/K3)

BNN Minta Bantuan Tekan Angka Pengguna Narkoba PENGGUNA narkoba tiap tahun meningkat. Di Indonesia, jumlah pengguna mencapai 4,2 juta orang atau 2,2% dari total penduduk. Untuk menekan angka ini, Badan Narkotika Nasional (BNN) meminta peran aktif semua pihak. “Tugas berat ini tidak bisa dilaksanakan BNN sendiri. Perlu kerja sama dan peran aktif semua pihak di negeri ini untuk menanggulangi permasalahan yang terjadi,” kata Kasubdit Komunitas Terapeutik Direktorat Penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat (PLRKM) Deputi Bidang Rehabilitasi BNN Pusat Sri Bardiyati, dalam rilisnya, Kamis (12/12). Pada 2013, menurut Sri Bardiyati, penyalahgunaan narkoba meningkat 0,21% dibandingkan prevalensi pada 2008 sebesar 1,99% atau sekitar 3,3 juta orang. Lampung sendiri, ujar Sri, berada di peringkat empat setelah DKI Jakarta, Sumatera Utara, dan Jawa Barat dengan jumlah pengguna 750 orang. Posisi ini meningkat dibandingkan 2011 lalu yang berada di peringkat lima. Dengan maraknya peredaran gelap narkoba diesti-

masikan pada 2013 ini, pengguna nar koba meningkat 4,58 juta jika upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahguna an dan peredaran gelap narkoba (P4GN) tidak berjalan efektif. Salah satu upaya penanggulang an masalah narkoba yang dilaksanakan BNN yakni meningkatkan ketersediaan pelayanan terapi dan rehabilitasi (TR) bagi korban penyalahguna narkoba. Pelayanan TR itu harus mudah diakses dari aspek biaya, lokasi, dan waktu melalui program dukungan penguatan bagi lembaga rehabilitasi narkoba milik masyarakat, tidak selalu menitikberatkan pada pencegahan dan pemberantasan semata. “Yang perlu dikedepankan bagaimana mengurangi angka penyalahgunaan melalui upaya rehabilitasi yang pada gilirannya akan mengurangi angka permintaan terhadap narkoba itu sendiri,” ujarnya. Untuk mewujudkan hal itu, BNN perlu bantuan masyarakat, salah satunya dengan memberdayakan tempat rehabilitasi yang sudah ada. (CR2/K1)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

pElEBaRan BYpass MoloR. Truk bersama alat berat menurunkan tanah timbunan di proyek pelebaran Jalan Soekarno­Hatta bypass dekat flyover Unila, Kamis (12/12). Proyek pengerjaan pelebaran jalan yang ditargetkan selesai Desember ini diperkirakan akan kembali molor.

Hasil Tes CPNSD Diumumkan 24 Desember Pengumuman kelulusan diharapkan tidak hanya memuat nama, tetapi juga nilai peserta yang lulus. Panitia harus berani transparan jika memang benar tidak ada kecurangan. Karlina Aprimasyita

K

EMENTERIAN Pendaya gunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) memastikan hasil tes penerimaan calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) 2013 akan di umumkan 24 Desember 2013. Kepastian ini dituangkan dalam Surat Menpan-RB No. R/572/M.PAN-RB/12/2013 yang ditandatangani Sekretaris Kemenpan dan RB Tasdik Kinanto, Rabu (11/12). Dalam surat itu disebutkan berdasarkan hasil rapat panitia seleksi nasional (panselnas) pada 2 dan 5 Desember 2013, hasil tes kompetensi dasar (TKD) seleksi CPNS 2013 dari pelamar umum di kementerian/lembaga dan provinsi serta kabupaten/kota yang melaksanakan seleksi dengan sistem lembar jawaban komputer (LJK) akan diserahkan pada 19 Desember 2013. Hasil tes CPNSD provinsi dan kabupaten/kota ini akan diserahkan langsung kepada sekretaris provinsi (sekprov). Kemudian, pengumuman kelulusan hasil tes CPNS akan dilaksanakan secara serentak

oleh pejabat pembina kepegawaian pada 24 Desember 2013 sesuai formasi yang ditetapkan/disetujui menteri PAN-RB. Berbeda dengan pengumuman pelamar umum, hasil seleksi CPNS 2013 dari tenaga honorer K-II dan penetapan tenaga honorer yang dinyatakan lulus di masing-masing instansi akan diserahkan pada minggu ke empat Januari 2014.

B

ila perlu lembar jawaban kompu­ ter (LJK) hasil tes dikembalikan dan kunci jawaban diumumkan sehingga masing­ masing peserta bisa mengetahui letak kesalahan mereka.

Saat dikonfirmasi soal ini, Ke pala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lampung Syarip Anwar mengaku belum menerima pemberitahuan apa pun dari Kemenpan-RB atau Badan Kepegawaian Negara (BKN) tentang pengumuman hasil tes CPNSD. Dia juga belum dapat memastikan bagaimana format pengumuman hasil kelulusan

nanti, apakah hanya menyeb u t k a n n a m a - n a m a ya n g lulus atau harus mencantumkan nilai. “Yang mengambil surat resmi dari pusat juga saya belum tahu. Nanti sesuai perintah Gubernur. Jadi, sekarang kita tunggu saja informasi dari pusat,” kata Syarip, saat dihubungi Kamis (12/12).

Umumkan Nilai Direktur Eksekutif Pusat Studi Strategi dan Kebijakan (Pussbik) Lampung Aryanto Yusuf berharap panitia penyelenggara tes CPNSD 2013 mengumumunkan nama berikut nilai hasil ujian. Yang diumumkan pun, ujar dia, jangan hanya nilai peserta yang lulus tes, tetapi juga nilai seluruh peserta. Pengumuman tak perlu seluruhnya dilakukan melalui media cetak karena bisa menggunakan akses internet di website BKD atau Pemprov Lampung. Bahkan, kata Aryanto, bila perlu lembar jawaban komputer (LJK) hasil tes dikembalikan dan kunci jawaban diumumkan sehingga masing-masing peserta bisa mengetahui letak kesalahan mereka. “Cara ini bisa membuktikan apakah benar hasil tes itu jujur. Panitia harus berani transparan jika memang benar tidak ada kecurangan. Kalau tahun-tahun sebelumnya kan hanya nama yang lulus saja yang diumumkan,” kata Aryanto kemarin. (K3)

karlina@lampungpost.co.id

DPRD Peringatkan PPK dan Rekanan Bypass DPRD Lampung memberikan peringatan kepada pejabat pembuat komitmen (PPK) dan rekanan pelaksana pekerjaan Jalan Soekarno-Hatta (bypass), PT Conbloc Infratecno (CI) dan PT Duta Graha Indah (DGI), untuk menyelesaikan pengerjaan jalan sepanjang 18,1 km maksimal akhir Desember. Peringatan ini diberikan mengacu pada komitmen kontrak yang telah diadendum hingga dua kali dengan batas akhir Desember 2013. Sekretaris Komisi IV DPRD Lampung yang membidangi infrastruktur, Imer Darius, mengatakan jika tidak rampung hingga batas waktu, ada wanprestasi rekanan dalam kontrak. “Tentunya ada mekanisme yang sudah diatur dalam kontrak. PPK dan kontraktor harus bertanggung jawab,” ujar politikus Partai Demokrat itu melalui telepon, Kamis (12/12). Imer mengatakan pihaknya hanya menagih janji PPK dan rekanan. Sebab, saat pembuatan adendum kontrak kedua

kalinya, DPRD sudah mengingatkan PPK agar memperhitungkan waktu pekerjaan, apalagi terdapat beberapa titik pekerjaan konstruksi beton. “Itu kan ada umur teknis pekerjaan, misalkan pengecoran itu tiga minggu sampai satu bulan baru bisa dilanjut ke pekerjaan lainnya, tetapi komitmen kontraktor dan PPK bisa mempercepat pekerjaan pengeringan,” kata dia. Imer menegaskan pihaknya tetap mengacu pada kontrak kesepakatan antara PPK dan kontraktor. “Sampai saat ini kami masih berpegang pada kontrak yang sudah ditandatangani PPK dan kontraktor, yakni Desember. Sebab, saat ka mi (Komisi IV) melakukan peninjauan, sudah ada ko mitmen langsung dari PPK dan rekanan bahwa pekerjaan itu, terutama yang dikerjakan PT Duta Graha Indah (DGI) yang dimulai dari Tugu Raden Inten hingga Jalan Tirtayasa, komitmennya sanggup menyelesaikan pekerjaan,” ujar Imer. (CR11/K1)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

pintU MasUk paRkiR BanDaRa kECil. Kendaraan memasuki pintu parkir di area parkir Bandara Radin Inten II Lampung Selatan, Kamis (12/12). Kecilnya pintu masuk parkir di bandara tersebut dikeluhkan sejumlah pengguna kendaraan.

napas kota

Terdesak Kebutuhan, Tunah Keliling Jual Jagung

n LAMPUNG POST/CR4

Tunah (37) sudah lima tahun berkeliling jualan jagung di wilayah Natar, Lampung Selatan, Kamis (12/12). Dia bekerja untuk membantu suaminya memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.

SINAR mentari Kamis (12/12) siang begitu terik mencorong dari atas langit di Jalan Raya Natar, Muaraputih, Natar, Lampung Selatan. Seorang perempuan berkerudung menggendong bakul berisi jagung rebus memantapkan langkahnya sambil menawarkan pada orangorang yang ditemuinya di jalan. Sesekali dia menyeka peluh yang menetes di wajahnya. Seorang pembeli terlihat memanggilnya. Perempuan itu pun meletakkan bakulnya di lantai dan mengambilkan jagung yang diminta konsumennya. Tanpa lelah, pekerjaan ini dilakoni Tunah (37) setiap hari berkeliling ke wilayah Natar.

Perempuan kelahiran Tanjungan, Lampung Selatan, itu sudah lima tahun berjualan jagung rebus keliling. Sebelumnya, Tunah bekerja sebagai petani bersama suaminya menggarap sawah milik orang lain di Tegineneng. Kini suaminya, Slamet (45), bekerja sebagai buruh bangunan dengan penghasilan pas-pasan. Ibu tiga putri itu mengungkapkan pekerjaan itu dilakukannya untuk menambah penghasilan keluarganya. Apalagi, meski putri sulungnya sudah mandiri dan bekerja, dua anaknya yang lain masih membutuhkan biaya tak sedikit. Putri keduanya masih duduk di bangku kelas IX SMP dan si bungsu

baru berumur empat tahun. Dari rumahnya di Haduyang Induk, Tegineneng, simpang stasiun Haduyang—Natar, Tunah berjalan kaki ke pasar Natar dan keliling ke berbagai wilayah Natar lainnya. “Alhamdulillah, sudah punya rumah sendiri yang seadanya saja,” ujarnya. Tunah berkeliling mulai pukul 10.00—15.00. Rata-rata dia mendapat penghasilan bersih Rp30 ribu per hari. Hasil berjualan jagung seharga Rp3.000/bonggol. Kerap Tunah merasa lelah menjalani rutinitasnya. Apalagi, sebelum berkeliling dia harus menyiapkan makanan bagi keluarganya juga pekerjaan ibu rumah

tangga lainnya. Apa daya kebutuhan ekonomi memaksanya terus me lakoni pekerjaan sekarang. Penghasilan suaminya tak bisa me menuhi seluruh kebutuhan mereka. Berharap memiliki usaha baru, Tunah terkendala modal yang kurang, sedangkan kembali bertani menurutnya tidak ada penghasilan yang bisa ditabung untuk biaya sekolah anak-anaknya. Sementara dari berjualan jagung, meski sedikit Tunah masih bisa menyisihkan sebagian untuk disimpan. Karena itu, selagi tubuhnya sehat dan kuat, Tunah mengaku akan terus berjualan jagung demi membantu suaminya. (K1) n Wandi Barboy


jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

BANDAR LAMPUNG 18

Kejati Batal tahan tersangka Korupsi

L i n ta s Dikira Maling, Pelajar Dihajar Warga MSS (17), pelajar salah satu SMK swasta di Bandar Lampung, babak belur dihajar warga Gang Masjid Darul Jalal, Sumur­ putri, Telukbetung Utara, Senin (9/12), karena dikira maling. MSS kini kritis dan dirawat di RS Immanuel. Kapolsek Telukbetung Utara AKP Sarpani mengatakan sekitar pukul 02.00, tersangka masuk indekos milik Rofi Iryadi di Gang Masjid, Sumurputri. Rofi yang kaget berusaha menegur dan meminta MSS keluar. MSS malah melawan dan kemudian Rofi berteriak maling. Dalam waktu singkat, warga yang mendengar teriakan Rofi langsung berkumpul dan memukuli MSS hingga tidak sadarkan diri. “Rofi juga sudah melaporkan kasus dugaan pencurian ini. Sementara keluarga MSS belum melapor kasus pengeroyok­ an itu. Kami masih menyelidiki peristiwa ini,” ujar Sarpani, melalui ponselnya, Rabu (11/12). Sementara itu, Fadli (26), paman MSS, mengatakan kepona­ kannya belum sadarkan diri akibat dihajar massa mengguna­ kan balok, batu, dan helm. Keluaga, kata Fadli, tidak percaya kalau MSS berusaha mencuri di indekos Rofi. “Keponakan saya itu pergi main bersama teman­temannya. Namun, tahu­tahu pagi harinya kami dikasih kabar kalau dia dibawa ke rumah sakit. Sekarang dia masih koma,” kata dia. (CR1/K3)

Alasan penyidik tidak menahan para tersangka kasus korupsi ini bukan karena ada perlawanan hukum dari tersangka melalui kuasa hukumnya. Agus Hermanto

K

PMii Lampung Gelar aksi solidaritas PENGURUS Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) se­Lampung akan menggelar unjuk rasa di depan Mapolda Lampung, Jumat (13/12). Aksi digelar sebagai wujud solidari­ tas kepada kader­kader PMII di Indramayu, Jawa Barat, yang ditahan polisi saat melakukan unjuk rasa. “Pengurus di kabupaten akan mengirimkan perwakilan­ nya. Kami berharap aparat penegak hukum mendengar suara kami ini,” kata Ketua PKC PMII Lampung Arief Rahman Hakim, saat berkunjung ke redaksi Lampung Post, Kamis (12/12). Arief juga berharap aksi ini bisa menggugah hati aparat penegak hukum agar tidak bertindak represif saat menga­ mankan unjuk rasa dan gerakan kemahasiswaan lainnya. Pengunjuk rasa, ujar dia, hanya ingin menyampaikan penda­ pat demi perbaikan negeri ini. “Jadi kami juga berharap Polda Lampung bisa membantu membebaskan saudara­saudara kami yang ditahan di Indramayu,” ujarnya. Sementara itu, dalam kunjungan kemarin, PMII Lampung juga meminta media bisa mempertahankan independensi dalam peliputan dan pemberitaan. Pasalnya, media meru­ pakan salah satu pilar demokrasi yang bisa menjadi alat kontrol sosial bagi pemerintahan. “Jangan sampai media da­ lam pemberitaannya dipengaruhi kelompok tertentu. Harus mempertahankan independensinya,” kata Arif. (LIN/K1)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PEMBanGUnan JaLan saMPinG FLYOVER. Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N. melihat bangunan flyover di Jalan P. Antasari—Jalan Tirtayasa, Bandar Lampung, Kamis (12/12). Wali Kota memerintahkan pelebaran jalan dan pembangunan trotoar di kedua sisi jalan layang.

Pemkot Perbaiki Jalan di Bawah Flyover PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan mem­ perbaiki jalan di bawah tiga jalan layang (flyover) yang kon­ disinya rusak dan berlubang akibat pengerjaan proyek. Tiga jalan layang itu yakni Jalan Sultan Agung—Jalan Ry­ acudu, Jalan Antasari—Jalan Tirtayasa, dan jalan layang yang masih dalam tahap pem­ bangunan di Jalan Gajah Ma­ da—Jalan Ir. Djuanda. Pengerjaan perbaikan jalan akan dimulai segera. “Minggu­minggu ini akan kami mulai tahap penge ­ coran untuk perbaikan jalan di tiga flyover ini,” kata Wali Kota Bandar Lampung Her­ man H.N., Kamis (12/12), usai meninjau flyover di Jalan

Antasari—Jalan Tirtayasa. Herman mengatakan se­ telah dilakukan pengecoran jalan di bawah jalan layang tersebut, pihaknya bersama pengembang akan melakukan pengaspalan pada pertengah­ an Januari 2014. Perbaikan jalan di sisi kiri dan kanan jalan layang ini dengan lebar sekitar 2,5 meter dan panjang sekitar 150 meter. “Ini sebenarnya jalan neg­ ara yang ada di kota, tetapi akan kami kerjakan meng­ gunakan APBD Pemkot Ban­ dar Lampung. Namun, akan tetap diawasi oleh provinsi dalam perbaikannya. Kami pun sudah berkoordinasi de­ ngan kontraktor jalan bypass (Jalan Soekarno­Hatta) dalam

perbaikan jalan di kiri­kanan flyover ini,” ujar Herman. Dia menambahkan per­ baikan jalan di bawah jalan layang ini untuk memudah­ kan pengguna jalan melintas dan kelancaran lalu lintas. “Pokoknya secepatnya kami se­ lesaikan dan pada pertengah­ an Januari 2014 atau minggu kedua Januari pengaspalan sudah bisa dilakukan.” Kerusakan jalan di sisi kiri dan kanan di bawah jalan layang Sultan Agung—Jalan Ryacudu dan Jalan P. Antasa­ ri—Jalan Tirtayasa memang kerap dikeluhkan warga dan pengguna jalan lainnya, salah satunya warga Jalan Pulau Damar, Sukarame, Beni San­ toso (27). (RIC/K1)

BKSDA Titipkan Buaya di Lembah Hijau n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

tEMBOK saBURai REtaK. Tembok keliling lapangan Saburai, Enggal, Bandar Lampung, dekat pintu masuk mulai retak dan miring, Kamis (12/12). Kerusakan tersebut dapat roboh dan membahayakan apabila dibiarkan dalam waktu yang lama.

Kurir Narkoba Diganjar 12 Tahun Penjara KURIR narkoba, Farid Tejo Cahyono, warga Jalan Ba­ hari, Kelurahan Panjang, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, dijatuhi hukuman selama 12 tahun penjara oleh Majelis Hakim Penga­ dilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (11/12). Terdakwa terbukti memiliki 250 gram sabu­sabu dan 500 butir pil ekstasi. Ke t u a M a j e l i s H a k i m Nursiah Sianipar menya­ takan terdakwa Farid Tejo Cahyono bersalah melang­ gar Pasal 114 Ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. “Menjatuhkan pidana penjara kepada ter­ dakwa Farid Tejo Cahyono selama 12 tahun penjara dipotong selama terdakwa dalam masa tahanan dan denda sebesar Rp1 miliar subsider 4 bulan,” kata Ha­ kim Nursiah Sianipar. Putusan hakim sesuai tuntutan (konform) Jaksa Chairul Susanto. Menanggapi putusan itu terdakwa menya­ takan pikir­pikir. Pertimbangan hakim yang memberatkan ter­ dakwa tidak mengindahkan program pemerintah dalam pemberantasan narkoba,

sedangkan yang meringan­ k a n te r d a k wa b e r s i k a p sopan selama persidangan berlangsung. Terungkap dalam per­ sidangan, perbuatan ter­ dakwa berawal pada Selasa (18/6), sekitar pukul 10.00, ketika tersangka Encuang yang hingga kini masih da­ lam pengejaran, datang ke rumah terdakwa menitip­ kan sabu­sabu dan pil eks­ tasi agar dijualkan oleh terdakwa. Keesokan harinya (19/6), sekitar pukul 06.30, En­ cuang menghubungi ter­ dakwa agar mengantarkan narkotika tersebut karena Encuang telah menunggu di Jalan Pulau Buton, Kelu­ rahan Jagabaya, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lam­ pung. Pada saat menunggu, saksi Suntoro, Yudi, dan Eka, yang merupakan ang­ gota reserse narkoba Polda Lampung, melakukan pen­ angkapan. Disita dari tangan terdak­ wa Farid Tejo Cahyono se­ banyak 500 butir pil ekstasi dan 15 paket sedang sabu­sa­ bu, serta 2 paket besar sabu­ sabu, total beratnya kurang lebih 250 gram. (HER/K2)

BALAI Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung menitipkan buaya yang diper­ oleh dari masyarakat di Lem­ baga Konservasi Taman Wisata Lembah Hijau. Kepala BKSDA Lampung Subakir mengatakan kebijakan tersebut dilakukan mengingat satwa langka ini telah lama dipelihara warga dan sudah ketergantungan hidup sehingga susah mencari makan secara mandiri. “Biaya makannya terlalu tinggi. Satwa ini konsumsinya ayam atau entok. Selain itu, seandainya dilepas di alam agak susah karena hewan ini sudah ketergantungan hidup­ nya,” kata Subakir, melalui telepon, baru­baru ini. Menurut Subakir, di Lam­ pung kini terdapat tiga lem­ baga konservasi, salah satu­ nya Lembah Hijau. Dengan

dititipkan di lembaga kon­ servasi, kelangsungan hidup satwa tersebut diharapkan bisa terjaga dengan baik dan dapat terus berkembang. “Intinya jangan sampai punah sehingga satwa ini bisa terus lestari,” kata dia. Ia menilai pertimbangan memilih lembaga konservasi Lembah Hijau karena tem­ pat ini mempunyai sarana dan prasarana penunjang yang cukup baik, terutama terdapat fasilitas layak dalam pemeliharaan, sehingga di­ harapkan satwa langka yang telah dipelihara warga sejak 2008 dan berasal dari Irian itu bisa terus berkembang biak secara optimal. Subakir menambahkan masih terdapat dua ekor buaya lagi yang kini masih berada di pusat penyelamatan satwa

BKSDA Lampung. Rencananya, kedua buaya itu akan dilepas di tengah hutan di areal Taman Nasional Way Kambas, Lam­ pung Timur. “Kami sudah berk­ oordinasi dengan pihak TNWK terkait hal ini,” ujar dia. Sementara itu, Komisaris Utama Taman Wisata Lembah Hijau M. Irwan Nasution, Kamis (12/12), mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi BKSDA Lampung yang telah memer­ cayai Lembaga Konservasi Lembah Hijau sebagai tempat penampungan dan pemeli­ haraan satwa langka tersebut. Ia optimistis dengan ditun­ jang keberadaan sarana dan prasarana yang berkualitas, pemeliharaan satwa langka tersebut bisa lebih maksimal. “Sudah pasti akan kami jaga dan pelihara dengan sebaik mungkin,” ujarnya. (YAR/K1)

EJAKSAAN Tinggi (Kejati) Lampung batal mena­ han dua tersangka kasus pembangunan tahap II jembatan Way Sekampung, Pesawaran, ta­ hun 2012 senilai Rp8,6 miliar. Sebelumnya, beredar kabar Kejati akan menahan dua ter­ sangka perkara tersebut, yakni YZ selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) dan Direktur PT Buana Permai Jaya, Roni Felix. “Tidak ada rencana pena­ hanan itu, kalian tahu dari mana kalau tersangka jembatan mau ditahan,” kata seorang pe­ nyidik Pidana Khusus di ruang kerjanya, Kamis (12/12). Bantahan yang sama diungkap­ kan Kasi Penerangan Hukum Ke­ jati Lampung Heru Widjatmiko. Menurutnya, penyidik baru saja selesai memeriksa beberapa saksi dan juga tersangka. “Yang benar masih memeriksa saksi dan tersangka untuk pendalaman materi,” kata Heru. Namun, dia mengaku belum mengetahui nilai kerugian nega­ ra yang ditimbulkan akibat peng­ urangan volume fisik jembatan. “Setahu saya belum ada nominal kerugian secara pasti dan resmi yang dihitung oleh BPKP. Karena hingga saat ini kami masih me­ megang penghitungan kerugian negara berdasarkan perhitung­ an auditor independen, kerugian sementara mencapai Rp1,5 mil­ iar,” kata dia. Gagal Diperiksa Selain batal menahan ter­ sangka kasus Jembatan Way Sekampung, Kejati juga gagal memeriksa dua tersangka DAK bidang pendidikan Lampung Tengah tahun anggaran 2010 atas nama Kohar Ayub, man­

tan kepala Dinas Pendidikan, dan rekanan Husrin Syabudin alias Udin. Kedua tersangka tidak hadir saat pemanggilan pemerik­ saan kemarin. Kuasa hukum kedua tersangka, Indra Ca­ haya, mengajukan permohon­ an penundaan pemeriksaan hingga pekan depan. “Hari ini (kemarin) me ­ mang agendanya pemerik­ saan kedua tersangka DAK Lamteng, tapi keduanya tidak hadir dalam pemeriksaan atas permintaan dari kuasa hukum tersangka. Artinya ada konfirmasi dari tersangka atas ketidakhadirannya terse­ but,” kata Heru. Heru juga menampik ren­ cana penahanan dua tersang­ ka DAK pendidikan Lampung Tengah ini. “Saya tidak tahu itu, setahu saya tadi setelah berkoordinasi dengan pe ­ nyidik baru sebatas pemer­ iksaan saja. Dan ini adalah pemeriksaan ketiga terhadap Kohar Ayub dan Udin dalam kapasitasnya sebagai tersang­ ka,” kata dia. Heru membantah alasan penyidik tidak menahan para tersangka kasus korupsi ini ter­ sangka karena ada perlawanan hukum dari tersangka melalui kuasa hukumnya. “Penahanan merupakan kewenangan mut­ lak penyidik, jadi tidak ada kaitannya dengan apa yang pernah diungkapkan kuasa hukum tersangka. Dalam hal ini kan tersangka tidak dapat hadir, jadi bukan kemudian ada hal lain yang mengganggu rencana pemeriksaan. Jangan beropini sendiri lah,” kata dia. (K1)

agushermanto @lampungpost.co.id

Menipu, Oknum PNS Divonis 18 Bulan OKNUM pegawai negeri sipil (PNS) Kantor Wilayah Kemen­ terian Hukum dan HAM (Ke­ menkumham) Lampung, Irma Sintia (34), divonis 18 bulan penjara di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (12/12). Terdakwa Irma terbukti secara sah bersalah melakukan peni­ puan seperti diatur pada Pasal 378 KUHP. Ini merupakan vonis kedua bagi terdakwa. Sebelumnya terdakwa juga telah divonis 18 bulan karena perkara yang sama. “Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa selama 1 tahun dan 6 bulan penjara,” kata Ketua Majelis Hakim Nursiah Sianipar. Menurut Nursiah, hal yang memberatkan perbuatan ter­ dakwa mengakibatkan saksi korban merugi Rp175 juta, sedangkan yang meringankan terdakwa memiliki anak kecil yang masih membutuhkan per­ hatian ibunya. Hukuman yang diberikan Majelis Hakim lebih ringan 1 tahun dari tuntutan Jaksa Edwin yang sebelumnya menuntut terdakwa 2 tahun dan 6 bulan penjara. Terungkap dalam persidang­ an, perkara bermula saat Irma

menawarkan adiknya Depi Susiyanti, Ratna Virra Leoni Sista, menjadi PNS di Kemem­ kumham Lampung. Atas ta­ waran Irma, Depi dan Ratna serta Tati Ningsih (ibu dari Depi dan Ratna) mendatangi kediaman Irma di Perum Villa Lafoste, Sukabumi, Bandar Lampung. Ketiganya bertemu dengan Irma dan menanyakan atas tawaran bisa menjadikan Rat­ na PNS. Irma pun menyang­ gupinya asal dibayar Rp175 juta. Ratna pun menyerahkan uang kepada Irma sebanyak dua kali. Pertama, Rp125 juta dengan kuitansi tertanggal 25 Januari 2012 yang ditanda­ tangani Irma dan Rp50 juta pada 20 Februari 2012 dengan kuitansi yang juga ditandata­ ngani Irma. Penyerahan uang terse ­ but disaksikan suami Irma, Alay Gusman. Namun, uang Rp175 juta tersebut diguna­ kan Irma untuk keperluan pribadinya sehingga Ratna gagal menjadi PNS di Ke ­ menkumham Lampung. Atas ke j a d i a n te r s e b u t , R at n a mengalami kerugian Rp175 juta dan melaporkan Irma ke Polda Lampung. (HER/K1)


jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

BANDAR LAMPUNG 18

Kejati Batal tahan tersangka Korupsi

L i n ta s Dikira Maling, Pelajar Dihajar Warga MSS (17), pelajar salah satu SMK swasta di Bandar Lampung, babak belur dihajar warga Gang Masjid Darul Jalal, Sumur­ putri, Telukbetung Utara, Senin (9/12), karena dikira maling. MSS kini kritis dan dirawat di RS Immanuel. Kapolsek Telukbetung Utara AKP Sarpani mengatakan sekitar pukul 02.00, tersangka masuk indekos milik Rofi Iryadi di Gang Masjid, Sumurputri. Rofi yang kaget berusaha menegur dan meminta MSS keluar. MSS malah melawan dan kemudian Rofi berteriak maling. Dalam waktu singkat, warga yang mendengar teriakan Rofi langsung berkumpul dan memukuli MSS hingga tidak sadarkan diri. “Rofi juga sudah melaporkan kasus dugaan pencurian ini. Sementara keluarga MSS belum melapor kasus pengeroyok­ an itu. Kami masih menyelidiki peristiwa ini,” ujar Sarpani, melalui ponselnya, Rabu (11/12). Sementara itu, Fadli (26), paman MSS, mengatakan kepona­ kannya belum sadarkan diri akibat dihajar massa mengguna­ kan balok, batu, dan helm. Keluaga, kata Fadli, tidak percaya kalau MSS berusaha mencuri di indekos Rofi. “Keponakan saya itu pergi main bersama teman­temannya. Namun, tahu­tahu pagi harinya kami dikasih kabar kalau dia dibawa ke rumah sakit. Sekarang dia masih koma,” kata dia. (CR1/K3)

Alasan penyidik tidak menahan para tersangka kasus korupsi ini bukan karena ada perlawanan hukum dari tersangka melalui kuasa hukumnya. Agus Hermanto

K

PMii Lampung Gelar aksi solidaritas PENGURUS Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) se­Lampung akan menggelar unjuk rasa di depan Mapolda Lampung, Jumat (13/12). Aksi digelar sebagai wujud solidari­ tas kepada kader­kader PMII di Indramayu, Jawa Barat, yang ditahan polisi saat melakukan unjuk rasa. “Pengurus di kabupaten akan mengirimkan perwakilan­ nya. Kami berharap aparat penegak hukum mendengar suara kami ini,” kata Ketua PKC PMII Lampung Arief Rahman Hakim, saat berkunjung ke redaksi Lampung Post, Kamis (12/12). Arief juga berharap aksi ini bisa menggugah hati aparat penegak hukum agar tidak bertindak represif saat menga­ mankan unjuk rasa dan gerakan kemahasiswaan lainnya. Pengunjuk rasa, ujar dia, hanya ingin menyampaikan penda­ pat demi perbaikan negeri ini. “Jadi kami juga berharap Polda Lampung bisa membantu membebaskan saudara­saudara kami yang ditahan di Indramayu,” ujarnya. Sementara itu, dalam kunjungan kemarin, PMII Lampung juga meminta media bisa mempertahankan independensi dalam peliputan dan pemberitaan. Pasalnya, media meru­ pakan salah satu pilar demokrasi yang bisa menjadi alat kontrol sosial bagi pemerintahan. “Jangan sampai media da­ lam pemberitaannya dipengaruhi kelompok tertentu. Harus mempertahankan independensinya,” kata Arif. (LIN/K1)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

tEMBOK saBURai REtaK. Tembok keliling lapangan Saburai, Enggal, Bandar Lampung, dekat pintu masuk mulai retak dan miring, Kamis (12/12). Kerusakan tersebut dapat roboh dan membahayakan apabila dibiarkan dalam waktu yang lama.

Kurir Narkoba Diganjar 12 Tahun Penjara KURIR narkoba, Farid Tejo Cahyono, warga Jalan Ba­ hari, Kelurahan Panjang, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, dijatuhi hukuman selama 12 tahun penjara oleh Majelis Hakim Penga­ dilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (11/12). Terdakwa terbukti memiliki 250 gram sabu­sabu dan 500 butir pil ekstasi. Ke t u a M a j e l i s H a k i m Nursiah Sianipar menya­ takan terdakwa Farid Tejo Cahyono bersalah melang­ gar Pasal 114 Ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. “Menjatuhkan pidana penjara kepada ter­ dakwa Farid Tejo Cahyono selama 12 tahun penjara dipotong selama terdakwa dalam masa tahanan dan denda sebesar Rp1 miliar subsider 4 bulan,” kata Ha­ kim Nursiah Sianipar. Putusan hakim sesuai tuntutan (konform) Jaksa Chairul Susanto. Menanggapi putusan itu terdakwa menya­ takan pikir­pikir. Pertimbangan hakim yang memberatkan ter­ dakwa tidak mengindahkan program pemerintah dalam pemberantasan narkoba,

sedangkan yang meringan­ k a n te r d a k wa b e r s i k a p sopan selama persidangan berlangsung. Terungkap dalam per­ sidangan, perbuatan ter­ dakwa berawal pada Selasa (18/6), sekitar pukul 10.00, ketika tersangka Encuang yang hingga kini masih da­ lam pengejaran, datang ke rumah terdakwa menitip­ kan sabu­sabu dan pil eks­ tasi agar dijualkan oleh terdakwa. Keesokan harinya (19/6), sekitar pukul 06.30, En­ cuang menghubungi ter­ dakwa agar mengantarkan narkotika tersebut karena Encuang telah menunggu di Jalan Pulau Buton, Kelu­ rahan Jagabaya, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lam­ pung. Pada saat menunggu, saksi Suntoro, Yudi, dan Eka, yang merupakan ang­ gota reserse narkoba Polda Lampung, melakukan pen­ angkapan. Disita dari tangan terdak­ wa Farid Tejo Cahyono se­ banyak 500 butir pil ekstasi dan 15 paket sedang sabu­sa­ bu, serta 2 paket besar sabu­ sabu, total beratnya kurang lebih 250 gram. (HER/K2)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PEMBanGUnan JaLan saMPinG FLYOVER. Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N. melihat bangunan flyover di Jalan P. Antasari—Jalan Tirtayasa, Bandar Lampung, Kamis (12/12). Wali Kota memerintahkan pelebaran jalan dan pembangunan trotoar di kedua sisi jalan layang.

Pemkot Perbaiki Jalan di Bawah Flyover PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan mem­ perbaiki jalan di bawah tiga jalan layang (flyover) yang kon­ disinya rusak dan berlubang akibat pengerjaan proyek. Tiga jalan layang itu yakni Jalan Sultan Agung—Jalan Ry­ acudu, Jalan Antasari—Jalan Tirtayasa, dan jalan layang yang masih dalam tahap pem­ bangunan di Jalan Gajah Ma­ da—Jalan Ir. Djuanda. Pengerjaan perbaikan jalan akan dimulai segera. “Minggu­minggu ini akan kami mulai tahap penge ­ coran untuk perbaikan jalan di tiga flyover ini,” kata Wali Kota Bandar Lampung Her­ man H.N., Kamis (12/12), usai meninjau flyover di Jalan

Antasari—Jalan Tirtayasa. Herman mengatakan se­ telah dilakukan pengecoran jalan di bawah jalan layang tersebut, pihaknya bersama pengembang akan melakukan pengaspalan pada pertengah­ an Januari 2014. Perbaikan jalan di sisi kiri dan kanan jalan layang ini dengan lebar sekitar 2,5 meter dan panjang sekitar 150 meter. “Ini sebenarnya jalan neg­ ara yang ada di kota, tetapi akan kami kerjakan meng­ gunakan APBD Pemkot Ban­ dar Lampung. Namun, akan tetap diawasi oleh provinsi dalam perbaikannya. Kami pun sudah berkoordinasi de­ ngan kontraktor jalan bypass (Jalan Soekarno­Hatta) dalam

perbaikan jalan di kiri­kanan flyover ini,” ujar Herman. Dia menambahkan per­ baikan jalan di bawah jalan layang ini untuk memudah­ kan pengguna jalan melintas dan kelancaran lalu lintas. “Pokoknya secepatnya kami se­ lesaikan dan pada pertengah­ an Januari 2014 atau minggu kedua Januari pengaspalan sudah bisa dilakukan.” Kerusakan jalan di sisi kiri dan kanan di bawah jalan layang Sultan Agung—Jalan Ryacudu dan Jalan P. Antasa­ ri—Jalan Tirtayasa memang kerap dikeluhkan warga dan pengguna jalan lainnya, salah satunya warga Jalan Pulau Damar, Sukarame, Beni San­ toso (27). (RIC/K1)

BKSDA Titipkan Buaya di Lembah Hijau BALAI Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lam­ pung menitipkan buaya yang diperoleh dari masyarakat di Lembaga Konservasi Taman Wisata Lembah Hijau. Kepala BKSDA Lampung Subakir mengatakan kebijakan terse­ but dilakukan mengingat satwa langka ini telah lama dipelihara warga dan sudah ketergantungan hidup se­ hingga susah mencari makan secara mandiri. “Biaya makannya terlalu tinggi. Satwa ini konsumsinya ayam atau entok. Selain itu, seandainya dilepas di alam agak susah karena hewan ini sudah ketergantungan hidup­ nya,” kata Subakir, melalui telepon, baru­baru ini. Menurut Subakir, di Lam­ pung kini terdapat tiga lem­ baga konservasi, salah satu­ nya Lembah Hijau. Dengan dititipkan di lembaga kon­ servasi, kelangsungan hidup satwa tersebut diharapkan bisa terjaga dengan baik dan dapat terus berkembang. “Intinya jangan sampai punah sehingga satwa ini bisa terus lestari,” kata dia. Ia menilai pertimbangan memilih lembaga konservasi Lembah Hijau karena tempat ini mempunyai sarana dan prasa­ rana penunjang yang cukup baik, terutama terdapat fasilitas layak dalam pemeliharaan, seh­ ingga diharapkan satwa langka yang telah dipelihara warga sejak 2008 dan berasal dari Irian itu bisa terus berkembang biak secara optimal. Subakir menambahkan

EJAKSAAN Tinggi (Kejati) Lampung batal mena­ han dua tersangka kasus pembangunan tahap II jembatan Way Sekampung, Pesawaran, ta­ hun 2012 senilai Rp8,6 miliar. Sebelumnya, beredar kabar Kejati akan menahan dua ter­ sangka perkara tersebut, yakni YZ selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) dan Direktur PT Buana Permai Jaya, Roni Felix. “Tidak ada rencana pena­ hanan itu, kalian tahu dari mana kalau tersangka jembatan mau ditahan,” kata seorang pe­ nyidik Pidana Khusus di ruang kerjanya, Kamis (12/12). Bantahan yang sama diungkap­ kan Kasi Penerangan Hukum Ke­ jati Lampung Heru Widjatmiko. Menurutnya, penyidik baru saja selesai memeriksa beberapa saksi dan juga tersangka. “Yang benar masih memeriksa saksi dan tersangka untuk pendalaman materi,” kata Heru. Namun, dia mengaku belum mengetahui nilai kerugian nega­ ra yang ditimbulkan akibat peng­ urangan volume fisik jembatan. “Setahu saya belum ada nominal kerugian secara pasti dan resmi yang dihitung oleh BPKP. Karena hingga saat ini kami masih me­ megang penghitungan kerugian negara berdasarkan perhitung­ an auditor independen, kerugian sementara mencapai Rp1,5 mil­ iar,” kata dia. Gagal Diperiksa Selain batal menahan ter­ sangka kasus Jembatan Way Sekampung, Kejati juga gagal memeriksa dua tersangka DAK bidang pendidikan Lampung Tengah tahun anggaran 2010 atas nama Kohar Ayub, man­

tan kepala Dinas Pendidikan, dan rekanan Husrin Syabudin alias Udin. Kedua tersangka tidak hadir saat pemanggilan pemerik­ saan kemarin. Kuasa hukum kedua tersangka, Indra Ca­ haya, mengajukan permohon­ an penundaan pemeriksaan hingga pekan depan. “Hari ini (kemarin) me ­ mang agendanya pemerik­ saan kedua tersangka DAK Lamteng, tapi keduanya tidak hadir dalam pemeriksaan atas permintaan dari kuasa hukum tersangka. Artinya ada konfirmasi dari tersangka atas ketidakhadirannya terse­ but,” kata Heru. Heru juga menampik ren­ cana penahanan dua tersang­ ka DAK pendidikan Lampung Tengah ini. “Saya tidak tahu itu, setahu saya tadi setelah berkoordinasi dengan pe ­ nyidik baru sebatas pemer­ iksaan saja. Dan ini adalah pemeriksaan ketiga terhadap Kohar Ayub dan Udin dalam kapasitasnya sebagai tersang­ ka,” kata dia. Heru membantah alasan penyidik tidak menahan para tersangka kasus korupsi ini ter­ sangka karena ada perlawanan hukum dari tersangka melalui kuasa hukumnya. “Penahanan merupakan kewenangan mut­ lak penyidik, jadi tidak ada kaitannya dengan apa yang pernah diungkapkan kuasa hukum tersangka. Dalam hal ini kan tersangka tidak dapat hadir, jadi bukan kemudian ada hal lain yang mengganggu rencana pemeriksaan. Jangan beropini sendiri lah,” kata dia. (K1)

agushermanto @lampungpost.co.id

Menipu, Oknum PNS Divonis 18 Bulan

n DOKUMEN LEMBAH HIJAU

LEPasKan BUaYa. Petugas dari BKSDA Lampung dan Lembaga Konservasi Lembah Hijau melepas buaya yang diperoleh dari warga di tempat pemeliharaan satwa langka yang berada di kompleks Taman Wisata Lembah Hijau, beberapa waktu lalu. masih terdapat dua ekor buaya lagi yang kini masih berada di pusat penyelamat­ an satwa BKSDA Lampung. Rencananya, kedua buaya itu akan dilepas di tengah hutan di areal Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak TNWK terkait hal ini,” ujar dia. Sementara itu, Komisaris Utama Taman Wisata Lembah Hijau M. Irwan Nasution, Kamis (12/12), mengatakan pihaknya sangat mengapre­ siasi BKSDA Lampung yang telah memercayai Lembaga Konservasi Lembah Hijau sebagai tempat penampun­ gan dan pemeliharaan satwa

langka tersebut. Ia optimistis dengan ditun­ jang keberadaan sarana dan prasarana yang berkualitas, pemeliharaan satwa langka tersebut bisa lebih maksimal. “Sudah pasti akan kami jaga dan pelihara dengan sebaik mungkin,” ujarnya. Ia berharap kehadiran bua­ ya ini juga bisa menambah koleksi satwa di Lembaga Konservasi Lembah Hijau. “Nantinya, pengunjung juga bisa melihat satwa­satwa ini di sini (Lembah Hijau).” Ia berharap hewan­hewan yang masuk kategori dilin­ dungi nantinya bisa terus ter­ jaga kelangsungan hidupnya di Lembah Hijau. (YAR/K1)

OKNUM pegawai negeri sipil (PNS) Kantor Wilayah Kemen­ terian Hukum dan HAM (Ke­ menkumham) Lampung, Irma Sintia (34), divonis 18 bulan penjara di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (12/12). Terdakwa Irma terbukti secara sah bersalah melakukan peni­ puan seperti diatur pada Pasal 378 KUHP. Ini merupakan vonis kedua bagi terdakwa. Sebelumnya terdakwa juga telah divonis 18 bulan karena perkara yang sama. “Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa selama 1 tahun dan 6 bulan penjara,” kata Ketua Majelis Hakim Nursiah Sianipar. Menurut Nursiah, hal yang memberatkan perbuatan ter­ dakwa mengakibatkan saksi korban merugi Rp175 juta, sedangkan yang meringankan terdakwa memiliki anak kecil yang masih membutuhkan per­ hatian ibunya. Hukuman yang diberikan Majelis Hakim lebih ringan 1 tahun dari tuntutan Jaksa Edwin yang sebelumnya menuntut terdakwa 2 tahun dan 6 bulan penjara. Terungkap dalam persidang­ an, perkara bermula saat Irma

menawarkan adiknya Depi Susiyanti, Ratna Virra Leoni Sista, menjadi PNS di Kemem­ kumham Lampung. Atas ta­ waran Irma, Depi dan Ratna serta Tati Ningsih (ibu dari Depi dan Ratna) mendatangi kediaman Irma di Perum Villa Lafoste, Sukabumi, Bandar Lampung. Ketiganya bertemu dengan Irma dan menanyakan atas tawaran bisa menjadikan Rat­ na PNS. Irma pun menyang­ gupinya asal dibayar Rp175 juta. Ratna pun menyerahkan uang kepada Irma sebanyak dua kali. Pertama, Rp125 juta dengan kuitansi tertanggal 25 Januari 2012 yang ditanda­ tangani Irma dan Rp50 juta pada 20 Februari 2012 dengan kuitansi yang juga ditandata­ ngani Irma. Penyerahan uang terse ­ but disaksikan suami Irma, Alay Gusman. Namun, uang Rp175 juta tersebut diguna­ kan Irma untuk keperluan pribadinya sehingga Ratna gagal menjadi PNS di Ke ­ menkumham Lampung. Atas ke j a d i a n te r s e b u t , R at n a mengalami kerugian Rp175 juta dan melaporkan Irma ke Polda Lampung. (HER/K1)


±

±

CMYK

HUMANIORA jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

±

CMYK Haryanto (Ketua PGRI Bandar Lampung) Revisi PP 74/2008 tentang Guru bukan urusan PGRI, melainkan pemerintah sebagai pihak yang berkepentingan mengelola pendidikan di negeri ini. Adapun keterlibatan birokrat dalam kepengurusan PGRI, baik pusat hingga daerah, itu karena memang terakomodasi AD/ART PGRI.

19

Dinas Pariwisata Lamsel Bangun Tugu Topeng DINAS Pariwisata Lampung Selatan terus mengembangkan budaya lokal dengan membangun tugu tuping (topeng) sebagai ciri khas budaya masyarakat setempat. Pembangunan tugu tuping diharapkan bisa semakin memperindah Kota Kalianda. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata Lamsel Budiman Yakub, mewakili Kepala Dinas Pariwisata Lampung Selatan Yansen Mulia, mengatakan pembangunan tugu topeng itu berada di eks Patung Zainal Abidin Pagaralam. “Daripada bangunan itu terbengkalai dan dihancurkan, lebih baik kami manfaatkan untuk membuat tugu berciri khas budaya Lampung Selatan. Salah satunya dengan membangun tugu tuping. Saat ini, pengerjaan tugu itu sedang dilaksanakan,” kata Budiman Yakub, diamini Kabid Promowisata Lamsel Wahyudin, Kamis (12/12). Dia menambahkan nantinya pembangunan tugu tuping terdiri dari tiga topeng yang akan dibangun dalam satu lokasi. Ketiga topeng itu adalah tuping ikhung tebak, dengan tuping ikhung tebak ini yang bertugas menjaga Gunung Rajabasa (Buai Tambal) dan dipakai oleh Kakha-

ya Jaksa dari Kuripan. Kemudian, tuping banguk khabit yang bertugas di Gunung Cukkih Selat Sunda dan dipakai oleh Kakhaya Yuda Negara Desa Kekiling, Kecamatan Penengahan. Selanjutnya, tuping pudak bebai yang bertugas di Tanjungselaki dan dipakai oleh Kakhaya Bangsa Saka Desa Ruangtengah, Kecamatan Penengahan. “Dengan dibangunnya tugu tuping itu diharapkan mampu menambah keindahan Kota Kalianda ini. Selain itu, masyarakat kita bisa lebih mengenal adat dan budaya Kabupaten Lampung Selatan,” ujar dia. Pembangunan tugu tuping yang dilaksanakan merupakan rencana dan ide kreatif Dinas Pariwisata Lamsel pada 2012 lalu. Namun, pembangunan tugu tuping baru dapat dilaksanakan tahun ini. “Setiap kabupaten mempunyai ciri khas budayanya masing-masing. Nah, untuk Lampung Selatan mempunyai ciri khas tuping. Kami membangun tugu tuping itu memang berada di tepi jalan lintas Sumatera atau tepatnya depan Masjid Moderen Kubah Intan (Masjid Agung Kalianda, red),” kata dia. (WAN/S2)

n LAMPUNG POST/HERWANSYAH

TUGU TOPENG. Dinas Pariwisata Lampung Selatan terus mengembangkan budaya lokal dengan membangun tugu tuping (topeng) sebagai ciri khas budaya masyarakat setempat. Hal itu dikatakan Kabid Kebudayaan Dinas Pariwisata Lamsel Budiman Yakub, Kamis (12/12).

n ANTARA/AULIA BADAR

PAMERAN LUKISAN BERSAMA. Anak Affandi (alm.) maestro pelukis Indonesia, Kartika Affandi (duduk), berbincang dengan Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Herman Prayitno (tengah), dan Gubernur Bank Negara Malaysia Zeti Akhtar Aziz (kedua kanan) dalam sebuah pameran bersama pelukis Indonesia-Malaysia yang digelar di Sasana Kijang, Malaysia, Kamis (12/12).

Organisasi Guru Disusupi Keberadaan oknum birokrat membuat organisasi guru tumpul. Abdul Gafur

S

EK RETARI S Je nde r al (Sekjen) Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) Iwan Hermawan mendesak Menteri Pendidikan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh segera menarik pejabat Kemendikbud dari struktur Pengurus Besar (PB) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Iwan menyatakan UndangUndang Guru dan Dosen No. 14 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 74 Tahun 2008 tentang Guru dengan jelas menyatakan organisasi profesi guru didirikan dan diurus oleh guru, bukan birokrat pemerintah, dosen, dan bahkan oleh mantan guru. “Keberadaan mereka (birokrat, red) di organisasi guru bisa dikatakan perbuatan melawan hukum (PMH) karena bertentangan dengan undangundang dan peraturan peme-

rintah. Kami mensinyalir upaya merevisi PP No. 74, terutama Pasal 44 Ayat (3), merupakan buah pikir dari orang-orang demikian,” ujarnya kepada Lampung Post kemarin. Selain menyalahi aturan, Iwan menilai keberadaan birokrat murni bahkan politikus di dalam organisasi guru takkan membesarkan organisasi, tetapi justru sebaliknya, membuat organisasi yang bersangkutan menjadi tidak kritis. “Penempatan birokrat dan nonprofesi guru menjadi pengurus PGRI tak jarang pula dikendalikan demi kepentingan pemilihan kepala daerah,” kata Iwan. Seruan senada juga diutarakan Sekjen Persatuan Guru Seluruh Indonesia (PGSI) Retno Listyarti di Jakarta. Menurutnya, menegakkan peraturan perundang-undangan dan PP merupakan tanggung jawab pemerintah, dalam hal ini

Panitia SNMPTN 2013 Klarifikasi 140 Sekolah KETUA SNMPTN 2013 Akhmaloka mengatakan pihaknya sedang melakukan klarifikasi terhadap 140 sekolah yang diduga melakukan kecurangan pada proses seleksi nasional masuk PTN (SNMPTN) 2013. “Ya, kami sedang klarifikasi 140 sekolah itu karena belum tentu semuanya melakukan pelanggaran, b i s a saj a keliru at au human error dalam pengisian data,” kata Akhmaloka, saat

dihubungi Media Indonesia, Kamis (12/12). Dia mencontohkan pada 2012 terdapat 120 sekolah yang ditengarai melakukan kecurangan pada proses pengisian data di pangkalan data siswa dan sekolah (PDSS). Dari hasil klarifikasi, ternyata 100 sekolah ditemukan hanya melakukan ke salahan administrasi, sedang kan 20 sekolah melakukan pemalsuan nilai atau mark-up nilai siswa.

“Dari 20 sekolah itu, tujuh kepala sekolahnya dimutasi sehingga pada SNMPTN 2013 hanya 13 sekolah yang diberi sanksi tidak boleh mengikuti seleksi,” ujar Akhmaloka, yang enggan dan mengaku lupa mengungkap sekolah yang melakukan kecurangan nilai tersebut. Untuk proses klarifikasi 140 sekolah tahun ini, menurut Akhmaloka, akan ditangani Ketua Umum SNMPTN 2014 yang dipimpin

Rektor Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung Ganjar Kurnia. “Jadi, lebih lanjut kami sudah serahterima ke beliau selaku ketum SNMPTN 2014,” kata Akhmaloka. Ketika dihubungi Media Indonesia (grup Lampung Post), Ganjar Kurnia hanya menjawab singkat. “Maaf, saya akan konfirmasi lagi data sekolah-sekolah itu pada panitia SNMPTN sebelumnya,” ujar Ganjar. (MI/S2)

Mendikbud. “Fenomena seperti ini tidak hanya terjadi di pusat, tetapi juga di daerah-daerah. Terkait hal ini kami sudah teriakteriak. Bahkan sebelum ada rencana revisi PP No. 74. Tapi Mendikbud seolah berlaku tuli akan hal ini. Ini sama saja pembiaran atas pelanggaran undang-undang,” ujarnya. Terkait hal ini, pengurus daerah Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) Provinsi Lampung Hadi Aspirin mengungkapkan masuknya orang-orang birokrat dan nonprofesi guru dalam organisasi guru juga marak terjadi di Lampung. “Pemerintah dalam hal ini tidak tegas, bahkan tutup mata. Tapi anehnya justru mengutak-atik hal lain yang sebenarnya bukan persoalan guru di lapangan dengan merevisi PP No. 74/2008,” kata dia. Ketua PGRI Bandar Lampung Haryanto menilai revisi PP No. 74/2008 tentang Guru bukan urusan PGRI, melainkan pemerintah sebagai pihak yang berkepentingan

mengelola pendidikan di negeri ini. Adapun keterlibatan birokrat dalam kepengurusan PGRI, baik pusat hingga daerah, itu karena memang terakomodasi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) PGRI. “Perlu diketahui keberadaan AD/ART PGRI jauh sebelum lahirnya Undang-undang Guru dan Dosen. Namun, setiap rapat koordinasi nasional selalu ada proses peninjauan lima tahun sekali. Meski demikian, kami tetap mengakomodasi keanggotaan maupun kepengurusan orang-orang yang bukan guru aktif,” kata dia. (S1)

gofur@lampungpost.co.id Tudingan Aturan yang Dilanggar UU Guru dan Dosen No. 14 Tahun 2005 Pasal 1 Ayat (13) menyatakan: Organisasi guru didirikan dan diurus oleh guru. PP 74 Tahun 2008 tentang Guru Pasal 1 Ayat (6) menyatakan : Organisasi profesi guru adalah perkumpulan yang berbadan hukum yang didirikan dan diurus oleh guru untuk mengembangkan profesionalisme guru.

DPD Ajak Warga Peduli RSJ dan Museum Lampung PEMERINTAH Daerah (Pemda) dan masyarakat dinilai kurang memiliki perhatian lebih terhadap institusi publik, seperti rumah sakit jiwa (RSJ) dan Museum Lampung. Hal itu dikatakan Ketua Komite I DPD RI Ahmad Jazuli, saat berkunjung ke Lampung, dua hari lalu. Kunjungan anggota DPD RI itu dalam rangka memperdalam dan menyosialisasikan penyusunan RUU tentang kesehatan jiwa dan pengawasan UU No. 11/2010 tentang Cagar Budaya. Jazuli menegaskan kunjungannya untuk melihat tindak lanjut perhatian Pemerintah Pusat dan daerah terhadap kedua tempat publik itu. Saat berkunjung ke RSJ Kurungan Nyawa, Selasa (10/12), Jazuli melihat pelayanan di tempat itu kurang maksimal. Selain itu, kurangnya perhatian pemerintah terhadap perawat dan hal lainnya. Dia melihat jumlah tempat tidur dengan perawat tidak seimbang. Tak hanya itu, perawat maupun tenaga kesehatan RSJ yang dinilai rawan risiko belum menjadi prioritas Dinas Kesehatan Provinsi maupun kabupaten/kota. Sementara saat kunjugan

ke Museum Lampung, politisi PKS ini melihat implementasi UU No. 11/2010 sudah diberlakukan, tapi terbentur kendala pemeliharaan situssitus Lampung yang belum dianggarkan dalam APBD. “Sehingga banyak yang rusak karena biaya perawatannya minim,” kata dia. Dalam kunjungan itu, Jazuli memberi masukan kepada mitra kerja, yakni Kemenkes dan Kemendikbud agar memperhatikan persoalan dan perkembangan persoalan teknis di daerah. Evaluasi dalam pelaksanaan RUU tentang kesehatan jiwa dan pengawasan UU No. 11/2010 tentang Cagar Budaya, Pemerintah Pusat juga harus aktif memberi perhatian kepada perawat RSJ, tenaga ahli, serta tenaga fungsional museum. “Pemerintah Pusat tidak boleh melepas tanggung jawab dan atas nama desentralisasi hal itu dibiarkan. Kemendikbud juga harus memperhatikan cagar budaya sebagai bagian pendidikan. Jadi, Pemerintah Pusat harus berkoordinasi dan memberikan anggaran khusus untuk pemeliharaan serta peningkatan kualitas SDM di RSJ maupun Museum Lampung,” ujar dia. (CR13/S2)

Lenlit Unila-BNPB Jalin Kerja Sama SEBAGAI badan pengembangan penelitian yang berguna bagi publik, Lembaga Penelitian Universitas Lampung (Lenlit Unila) menjalin kerja sama lintas sektoral dengan berbagai instansi. Kerja sama meliputi pembuatan masterplan penanggulangan bencana. Selain dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Lenlit Unila juga menjalin kerja sama Universitas Udhayana, Bali. Kerja sama ini menyangkut potensi yang dimiliki Unila dalam rangka pencegahan, penanggulangan, hingga pengembalian kerusakan dalam bencana alam. Ketua Lenlit Unila Admi Syarif mengatakan pihaknya dan BPNP aktif membantu Tim SAR Kota Bandar Lampung dalam mengatasi perubahan iklim melalui International Congress and Convention Researchers Meeting (ICCRM). Pertemuan itu didanai Recolver Foundation dari Amerika Serikat. Sejak itu, intensitas Lenlit Unila dalam pelestarian alam terus meningkat. “Hal itu yang menarik minat BNPB Pusat,” kata Admi, kemarin. Buktinya, kata dia, BNPB mengundang Lenlit Unila untuk memberi masukan. Apalagi, Lampung termasuk 12 kota di Indonesia sebagai daerah rawan bencana kekeringan dan potensi banjir, selain Semarang dan Sumatera Utara. Belum lagi tanah longsor saat hujan lebat. “Setelah kami lakukan cek dan ricek di lapangan, Bandar Lampung yang merupakan salah satu wilayah di Lampung memang rawan bencana. Mulai dari kekeringan, penurunan permukaan air tanah (erupsi), sampai naiknya air laut,” kata Admi, di ruang kerja rektor Unila. Dia juga menjelaskan dalam penanganan bencana ini, Lenlit Unila memiliki posisi strategis, terutama dalam mengurangi dampak perubahan iklim, termasuk memberikan pendidikan perubahan iklim di tingkat SD dan SMP di Kota Bandar Lampung. Program 1 juta biopori yang digalakkan Wali Kota Bandar lampung, kata Admi, juga merupakan bentuk dukungan Pemkot kepada Lenlit Unila. (CR13/S2)


JUMAT, 13 deseMBeR 2013

LAMPUNG POST

PARIWARA 20

LOWONGAN

PARIWARA AC Winda AC jual AC/Secd, serv/cuci AC, kulkas, dispenser, PS ms cuci dll, 257556, 7403726 08127921648 & 0721-7174866 Minggu Buka

AIRLINES TIKET TIKET MURAH garuda, Sriwijaya, Merpati, lion, Air Asia, Sky Aviation tiket diantar hub.gEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

AHLI GIGI RAMA DENTAL ahli bikin gigi, psng behel gigi Jl P. Antasari 18/dpn bioskop Sinar Bdl. JL. Urip S. Smpng Tiga Pejajaran hub.087899516746, 0812.7945122

ARSITEKTUR G. ARSITEK. Terima jasa aristek 3D, RAB, pemborongan, pengawasan, pembuatan maket & taman. Hub.0823.10919901

BIBIT CENGKEH Jual bibit cengkeh, kakao, karet dan pala (bersertifikat) kel.tani marga jaya, gedung tataan hub.08127246259, 089683164532

BIRO JASA KURSUS STIR MOBIL Belajar mobil ADIlA diantar jemput 360rb/paket, drop Bandara 95rb. Hub.07219369661, 081379640519

BUS WISATA Sewa bus wisata DARMADUTA seat 32 Keselamatan penumpang tujuan kami, please call me 08154019822 www.busdarmaduta.com

SPESIALIS CANOPY Spesialis canopy, pagar, tralis dll, bergaransi, harga bersaing. Hub. 0852.0833.2414, 0853.78008111, 07217328729

FOTO COPY LAMPUNG FC, jilid hard cover/soft cover, spiral kawat, Jl. Wr. Monginsidi 23 B T.Karang, Bandar lampung telp.0721256053, 08127272602, email: lampung_fotocopy@yahoo.co.id

GORDYN SUPRI GORDYN terima pesanan gordyn vitrase import & lokal, kasa nyamuk, vertikal blind,herizontal blind dll , harga bersaing. Hub.0858.5142. 7293

GYPSUM Khaila Citra Mandiri mengerjakan dekorasi plafon, gypsum,pro pilan,tralis,pengecatan dll, harga bersaing kualitas terjamin. Hub. 0813.79743460

HERBAL Herbal Xamtone, gold g,propolis, madu asli, koyo kaki, minyak zaitun, acemax, habatussaudah, S-K.Etawa, sari kurma, dll. Hub. 0811.7221136

INDEKOS

KESEHATAN IIN MASSAGE & lulur siap panggil. Hubungi. 0812.7990.1117, 0853.7726.6697, 0858.3279.9928, 0813.6991.1105 OBAT TELAT BULAN anda telat bln & lncr haid..?? kini ada solusi cpt & tpt ckp 1xpakai dlm wkt 3 jam d’jamin lgsg lncr 100% tuntas aman tnp efek smpg, OBAT BERgARANSI smpai tuntas hp.082169071222

PIJAT TRADISONAL

DIKNTRKN kosan mwh,AC,kmr dlm, ukr bsr,prbtn komplit, parkir nyaman 1,5 Jt/bln Hub. 087899569592

VIVI URUT TRADISIONAL, Refleksi dll terima panggilan. Hub. 0852.679046681, 081933591789

Trima Kost Mggn, Blnn, Jl griya Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498, 0812.727.7590

SHINTA pijat urut Jl.Sultan Agung dua jalur W.Halim No.59 (dkt SMA Sriwijaya) 0813.6937.2811, 07217543674 siap panggil 24 jam

INTERIOR SAFIRA INTERIOR, Spesial membuat kitchen set, pantry, lemari pnjg, kmr set, minibar, d.partisi, meja kantor, hub.0721-7164443,081379337474 NADIA INTERIOR, Mendesain/ Membuat kitchen set, kmr set, lemari pajangan, counter, bar, counter bank, meja kantor, r. karaoke. Phone 0811792863

KATERING WM. Kasta Nusantara terima pesanan nasi kotak/bungkus, catering bulanan & delivery order dgn hrg relattif murah. CP.0821.3132.1112.

KEHILANGAN STNK BE 3722 EB, Noka. MH314D00AK892112, Nosin. 14D-891754, An. Isman STNK BE 5650 DZ, Noka. MH14ABA1XVK016648, Nosin. UABAE1016567, An. Kantor PMD TK II lamsel STNK BE 3659 CB, Noka. MH33C10028K103645, Nosin. 3C1-104441, An. Erlian Fitrah Bramatalla S T N K B E 3 7 5 7 E D, N o k a . MH1JB8113AK356590, Nosin. JB81E1347778, An. Andriyanti STNK BE 4571 TB, Noka. MHMFE334E6R036862, Nosin. 4D31B64016, An. Nyoman Toyo STNK BE 6604 FS, Noka. MH1JFA117CK093795, Nosin. JFA1E1093580, An. Samiyem STNK BE 7072 FE, Noka. MH1HB21165K615691, Nosin. HB21E1596489, An. Karidah

Pijat Indonesia ahlinya urat kejepit, skt pinggang, 10 th 3x pijat sembuh @ 100rb. terddk urat-2 kaki, stroke,stpl urat,pasurti 70 th keras kembli stel body,waktu kecil baru terasa umur 40th bisa sembuh. Hb.0857.69153124-082376229770 Pak Supangat NISA massage urat, therapty pengobatan, perawatan, bisa dipanggil. Hub. 0821.8182.3301.

TERAPI LINTAH Terapi lintah hwn raja obat darah tinggi, asam urat, alergi, klsterol, kanker dll. Hub. 0812.72729660

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang: Pembtn, prwtn, perbaikan, ob at-2 an, peralatan Jl. Hayam Wuruk 198 E Kedamaian tlp. 0721- 7444567

KOMPUTER Dibeli komputer/laptop second, berbagai type/merk, harga tinggi. Hubungi: 0813.30125042

KURSUS TEHNISI HP NVU ponsel service & kursus hp Jln. ZA Pagar Alam No.2 gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp grnsi uang kembali Hub.0856.6977.7966

LABORATORIUM Animo Chemical & Lab: menjual bahan kimia industri & laboratorium, harga terjangkau Jl.Pemuda 126 dpn Chandra, HP.0812.7289997.

MESIN -MESIN

MESIN CETAK Dua mesin cetak offset TOKO 910 & computer langsung lincah Store Jl.Pemuda No.94 Tj Karang seberang Ramayana.

MESIN FOTO COPY S.Bandar Digital Copier (CV) mnjual msn foto copy Canon rekondisi(bergaransi) tipe digital & portable sparepart, toner. Bambu Kuning Square lt 1 hub.07212800911-082371754455.

Maju Makmur jual canopi, besi, stenlis, kusen, folding gate, krey Jl. P.Morotai No.69. Hb. 7471238, 773500 Spesialis kusen, jndla, partisi, pntu almnium, folding gate, rolling door, rak alm dll, mrh ber garansi. Hub. Toko MITRA Jl. Samratulangi 33 A tlp.7477282, 081379200333

BAHAN BANGUNAN Terima pembuatan kusen pintu, bangku sekolah telp.081541247037

MARMER CV Aneka Marmer Distb marmer & granit lokal import. Trm pasang lantai, dinding, meja, tangga dll. Ruko P. Antasari 153 i dpn giant. Hb.0812.72224222

GUDANG DIJUAL/DISEWAKAN Dijual/disewakan gudang Di Pe ru m Ko t a S e p a n g ke d ato n hub.081274156117

KIOS DIKONTRAKAN Dikontrakan Kios ada kamar mandi, Jl. Tupai/Bhakti 21 Kedaton, istimewa. Hub. 0721-786891

RUMAH DIJUAL Dijl rmh Pav. 3KM,teras marmer, lpg,grasi, Atp gnteng beton,PlN,smr pompa, ls hal 1000 m2 + pagar kllg beton pntu minimalis Jl Pagar Alam PU No.692 A, dpn BlK Depnaker/Tk Kesuma 082183519437

Dijual rumah Villa Citra I Blok BB No. 19, lT: 123/150 m2, SHM,3KT,2KM,2 gerasi, sumur bor, PAM, hrg 850 JT, CP.082176499400 Rmh tinggal lT 200 m2 tgh kota, 3KT, 1KP, 3KM, garasi, sp huni (nego) Komp.Taman Gading Jaya 2 Kotabaru Tj Karang Timur. Serius hb. 0821.82817070, 0813.66059122

DIKONTRAKKAN Rmh JL.Basuki Rahmat No.45/45 s m p g a p o t i k n o v a / f a s l g k p, tlp, pam, lstrk, (bs u/ dagang) hb.484266, 481196, 08127953091, 08127913140

RUKO DIJUAL

TANAH DIJUAL Tnh di Metro, SHM ls 337 m2, Jl.Imam Bonjol, 50 m msk smpg pool Rosalia, nego. Hub. 0857.71694323. Dijual tanah ukr 17 x 50 m di Jl. Raya Hajimena depan Dealer HINO. Bagi yang berminat hub. 0856.69985084 Tnh Kebun 2.1 HA, SHM, 2 Km dr Ir.Sutami Palputih simpang arah Kp Bringin kebun PTPN BERGEN isi jati, kelapa, coklat, sirsak, alpukat, durian, pinang,sdh panen & ada DEPOSIT SILIKA rp.75rb/mtr hub.0811722018 Dijual tnh 4500 m. di Jl. Raya Trans Sumatera, Kalianda. KM 53 ukr

Dijual Ruko dilokasi yang strategis jalan utama Jl. Raya lintas Timur Sumatera area perkantoran dan pertokoan unit II Tulang Bawang lampung Hub : 081908618500, 082176421246

75x60 m @Rp. 200.000/m. cocok

Dijual ruko 4 lantai,sumur bor,Jl.Gajah Mada No. 17 F,dpn Apotik Sentosa 800 Jt/Ng, Hub.081279777999

0812.7878380

DIKONTRAKKAN Dikntrkn Ruko 2 lantai, berikut rmh tmpt tinggal diblkngnya, Jl. P. M.Noor No. 28B, fas list, telp, pam. Hub. 0721848266/481196, 08127953091/08127915140

TANAH & BANGUNAN DIJUAL Jual tanah & bangunan lokasi strategis Jl. Teuku Umar BD l 085273133333

DIJUAL CEPAT

Tanah luas 1.000 m lebar 34 m panjang 30 m lokasi tanjung karang timur, view laut panjang, cck utk Resto, sekolah, villa, kompl perumahaan, hrg nego, ready 6 kav 10 m pnjg x 15 m lbr, hrg/ kav 98jt nego. hubungi:

081296113643, 08176692277

untuk showroom, RM, SPBU. HP: 082372194569 Dijual tanah di dpn Chandra Mart 15 A Metro, lT 430 m2, SHM, nego. Hub.

Tnh 2,2 Ha, 2,1 Ha, 1,1 Ha di Jl. Ry Trans Sumatera Kalianda Lamsel, cocok u/ SPBU, RM, gudang @ Rp 125.000/m. HP.0853.69.480.372 Tnh bukit-datar bs u/ villa & tnh keruk, batu hitam JL. Sukarno Hatta diatas terowongan PJKA Kp.Jambu waylunik pjg, pggr jln, RP 8 M bs ditawar lS 1 Ha, hub. 081271039921,lasmidar 0721-252190 (SMA 1),082186068344, 08128191372

Anda memiliki perusahaan namun belum memiliki website, segera hub.Enggo: 085766755571 kami akan melayani anda dgn baik.

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, HARgA MUlAI DARI 85 RBU, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM PRIBADI, BREAKFAST, PARKIR lUAS, Jl. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

MUSIK Sinarta Musik Ent sedia musik tradisional Tapanuli u/ Resepsi nikah, ultah,b.taon srtua. Hub. 085216105475 E. Sinurat, M.Kes, Jl.RA.Basyid,Jl.Kapt. Subh No.21 lb Dlm Bdl.

PERALATAN MUSIK ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5) Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400, 2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3 ,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr. 20 ch, a/esis,DOD, AXl. Ph.268983, 081369139529.

PALET PLASTIK Jual palet plastik (bekas) u/ keperluan industri dgn brbgai ukr. Hb. 0821. 1311.5073

PENDIDIKAN PRIVAT PRIVAT PROFESI, guru ke rumah smua pelajaran TK,SD,SMP,SMA, ngaji,sempoa,profesional & sabar siap UN hub.085658957909,081369 152541,0721-7503131 Prvat Eldorado, guru dtg kermh, pljran bhs arab, bhs inggris, komputer utk TK, SD ,SMP, SMA & umum, mengajar ngaji hub.085664690632,082375907893

PENGOBATAN Sakit kulit & kelamin, gatal-2, herves, go, kutil, lemah syahwat, kanker dll. Hub. 0878.23006200.

RUPA - RUPA ATASI KEBOCORAN MENGATASI KEBOCORAN, Rembes, Retak/Pecah pd bangn Anda, sprti: K.Mandi, Dak, Talang, Karpus, Basement, Terowongan, Bak Limbah, dpt kami atasi dg Grouting/Injeksi Beton, Couting, Waterpro-ning, Renov bangnn. Specialis Pengctn Crant Container/Tower Telkom, Gypsum, Polis Marmer. HELDINA 0813.79918592, 0721-7520154

ATASI MAMPET Spesialis Atasi Mampet Sal. Air, Wastafel, WC dll, tanpa bongkar garansi, bisa kuras sumur. Hub. 082180803233.

SEDOT WC SEDOT WC & ATASI MAMPET, lIMBAH STAND BY 24 JAM (lUAR & DlM KOTA). HUB.0721-7905006, 0853.7766.9976

Privat Siklus guru dtg kermh semua pelajaran SD,SMP,SMA Hub:07217481330, 0857-68003557

0821.79924000

PELUANG BISNIS

Jual tanah kosong luas 720m,lebar muka 22m,SHM, cocok buat tempat usaha pinggir Jl. besar di Jl. Sisingamangaraja Bdr lmpg, hrg nego pembeli serius Hub. Asep 07219350726/ Desy 07217467450 Tnh ls:7,248 M2 di Jl WA. Rahman Batuputu loks. Strtgis (Jl Aspal) SHM, cck utk Villa,Ng, 085269921111, TP Dijual TNH PKRGN (TP), l: 1.050 M2 (14x75), SHM, dtar, lok. Metro 300 m sblh barat cuci mbl UB29 berisi tanman akasia 250 btg hrg 130jt (nego) hub.0811797490

DIJUAL/DIKONTRAKAN Tnh + bngnan diatasnya,SHM, luas 388 m2, fas lgkp listk,pam,tlp, Jl.MS. Batubara No. 137 (dpn Macan Putih) Kupang Teba BDl. Hub. (0721) 484266/481196, 08127953091, 08127915140

METRO RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKAN Rumah di Jln. AM Bangsawan No.44 Hadimulyo Timur, 4KT, 2KM, sumur pompa, list 2200, taman dpn/blkg, nego. Hub. lia 0817465012

TANAH DIJUAL Dijual tnh pkrgn (TP), l: 1.050 m2 (14x75), SHM, dtar Lok. Metro 350 m sblh barat cuci mbl UB29 berisi tanman Akasia 250 btg hrg 115 jt (nego) Hub.0811797490

LYDIA FLORIST menerima pesana bunga papan sewa/lepas u/ pernikahan, sukses, duka cita dll. Dpn SMU Arjuna Enggal. Hub. 0821.81684111

SERVICE “CENTRAL SERVICE” kompor gas semua merk,garansi 1 th. Hb.0823.7511.8477

SUMUR BOR

METRO

Privat Sahabat Edukasi : guru dtg kerumah semua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum & mengaji 5 org gratis 1 hub.0721-7511559, 081279199569

Privat Bintang Education smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, umum, mengaji, guru dtg ke rmh, professional & sabar, siap UN, semester. hub. 0721 3667558, 0813 69 277 269

SANGGAR BUNGA

Untung Sumur Bor, menerima jasa pembuatan sumur bor pakai mesin utk slrh lampung hrg nego hub.082178224555, 085769957841

CV bandar digital copier menjual mesin fotocopy canon digital bergaransi hrg 7 jtan bambu kuning SQUARE lantai 1 no 37/38 T.krg BDl 07212822977, 082371754455

PROPERTI ALUMINIUM

BUTUH DANA CEPAT

Sedot WC dan atasi mampet standby 24 Jam. Hubungi. 0721-7971.222,

Sedot WC & atasi mampet “Clean Care” 4 unit dlm & luar bdl, berpengalaman sejak’08 pionir di lpg 07217400060, 081252711000 SEDOT WC & atasi mampet lUAR dan DAlAM KOTA 082180803233, 085783667003

MONSTER BATU. Sedia cinci berkualitas. Kompleks Pasar Cendrawasih Metro telp.08527922.4444 PIN BB 28D4965F

BORDIR Mega Bordir Bordir Komputer: logo nama, topi, jaket, bendera, tapis dll, Jl.Sutan Sahrir No.153 samping bengkel Wayan Metro Barat, 0812.7289676, 0823.71502925

INDEKOST Terima kost khusus karyawan fas. lengkap, bulanan, harga standar Jl. A.M. Bangsawan No.09 Metro Pusat HP.0821.8335.4445

KONVEKSI MANDIRI KONVEKSI: menjual seragam sklh SD,SMP,SMA,trm pesanan kaos, jaket, topi,spanduk, undangan dll Jl.Stadion No.51 T.Agung metro timur hp.081369052451

STEAM Steam mobil hidrolit menerima cuci mobil, motor dll Jl.Pertanian No.542 Dusun 3 belakang Pasar Pekalongan HP.0813.79515892.

PESISIR BARAT HOTEL Hotel Krui Syarih Kab. Pesisir Barat blkang SD Psr Krui, bersih, > 3 hr/ romb. disc. Hub. 0813.8009.9255, 0728.51632.

Dibutuhkan seorang SUPIR/PRIBADI berpengalaman, jujur & mengenal jakarta memiliki surat pengalaman kerja diutamakan single hub.0721484266, 481196 PT Stefvi Putri Mandiri mmbthkn 1.Sales obat brpnglmn, 2.ADM, 3.Driver B1, 4.loper memiliki SIM A & C, 5.Staf gudang u/ 1 & 2 min pddkn S1 lmrn krm lsg ke almt Jl.P.Morotai No.18 Bandar lampung PENJAHIT LEMAN Cr kry brpnglmn Pria msh sndri, ulet, jujur& kerja keras, tmpt tinggal di sediakan, Jl.Sutan Sahrir RT.24 RW.6 Mulyojati Metro Barat PT Planet Natar membthkn tenaga penagih & penjual (SC,SF,Freelance) tnpa target tdk dibatasi usia/pddkn Hub.081363676345, 081540982345

Dibthkn Karyawan Toko: laki-2, memiliki SIM A, biasa bw mbl pick up, tgl di Teluk Betung. Hub.0896.31412799 PT Dewata Ekspress mmbtuhkan Karyawan/I, u/ posisi Staff Office & Manajemen persyrt: CV lkp, min. SMU sdrjt, max usia 25 th. Sgr antra lmr ke Jl.P.legundi No.17 Bdl.HP 0819.7714.8869.

Dbthkn PR&KS P&W mx 25 th, pdkn SMA MTC pria SMK jur lstrk&elktro, admin P&W mx 25 th pdkn SMU/SMK all jur CV lgkp dtg lsg ke JL.Tembesu No.8 Campang Raya bdl

LOWONGAN PEKERJAAN

Perusahaan Televisi berbayar yang berkembang pesat dan membuka cabang di Kota Bandar lampung, membutuhkan karyawan-karyawan dengan segera yang ditempat dikota bandar lampung dengan posisi sebagai berikut : 1. Branch Manager (BM) 2. Supervisor Keuangan 3. Customer Service 4. General Affair 5. Tehnisi Klasifikasi : ~ Pria/Wanita, lulusan S1 untuk point 1, 2 dan 4 dan SMA/STM untuk 3 dan 5. ~ Berpengalaman di bidangnya minimal 2 (dua) tahun utk point 1, 2, dan 3. ~ Mau bekerja keras, teamwork dan orientasi target ~ Wanita, mampu berkomunikasi dengan baik dan berpenampilan menarik utk point 3. ~ Berkelakuan baik. Surat lamaran selambat-lambat 1 minggu sejak iklan ini dan di tujukan kepada : PT. Mitra Kabel Indonesia HR Departemen Jl. Pangeran Antasari Perumahan Bukit Kencana Blok A1 No.1 atau email ke : hery.prasetyo2410@yahoo.co.id


JUMAT, 13 deseMBeR 2013

LAMPUNG POST

PARIWARA 21

otomotif ALAT-ALAT MOBIL Jual spare part khusus Hyundai mobil hubungi : 085381793511

LELANG MOBIL MITS. MAVEN GLX’2008, KOTAMADYA MITS.MAVEN GLX ‘2010, KOTAMADYA MITS.MAVEN GLS’2008, KOTAMADYA MITS.MAVEN GLS’2011, KOTAMADYA MITS.MAVEN GLX’2010,KOTAMADYA MITS. L300’ 2011, KOTAMADYA COLT DIESEL FE 74 HD’2012, Lamsel COLT DIESEL FE 74 HD’2010, Semarang PT DIPOSTAR FINANCE. Contact Person: Sherly, Budi. Hub. (0721) 258528, 254033, 261277

POWER STERING AHLI SERVIS/psng power stering, semua jenis mobil. Hub. @wing Motor 085269566067, 089631633102 Jl.ZA. Pagar Alam 46 Lb Ratu sbrng Sekolah Darma bangsa.

MOBIL DISEWAKAN JONI NIAGA RENT CAR: Inova, Kijang Capsul, Avanza, Xenia, APV, Altis, ALphard. Hub. 7403700, 7692086, 0812.7264905

****** OONK RENTAL CAR ****** Sewakan Sedan Pengantin, Innova, Avanza, Xenia. Hub: 0721-7471813, 0811.799813 n ALVAN Rent Car menyewakan Avanza, Xenia, Innova, Sedan. Hub. 0853.66908998, 0852.67268999.

MOBIL DIJuAL PT BFI Finance 0721-266725 penawaran Mirage Exceed AT 2012 (bE 2843 YN), Suzuki carry futura 1.5 PU 2012 (bE 9588 DR)

DAIHATSu Dijual Daihatsu Zebra Astrea mbs th 95 warna biru metalik, tape, ac, vr, ps, kodya hub. 081293235592 Gran Max ’08 Optima 1,5 CC, Htm Met, bE, AC, PS, VR,istmmw. Hub.0812.74014112 Luxio’10, Hitam Met, bE, tipe D, istimewa. Hub. 0813.6962.2245 Grand Max MB D 2010, top: 2474 ang 3.055 rb x 35 hub. Daniel Motor 0811723457, 7411299 Grandmax mini’08, hitam, bE mulus siap pakai hub.081379986809

Espass Pu’04, hitam, 33 jt nego hub. 081379766664

HONDA Honda City IDSITh’2004 Manual, Gold Met, Plat b, mobil bagus & terawat. Hub. 0812.7221250. Maestro 91, merah, bE kdy, body, mesin, kaki2 oke, S.pkai Hp. 081379929120

HINO Dijual 1 (satu) unit Hino Ranger Tronton 6x4 bak besi th’02, plat bE, hub.082179990230

ISuZu Panther’98, abu-abu metalik, AC, PS, PW, harga nego hub.085367731292 Panther New Hi Grede, wrn hijau’2000, 87 jt, hub. 0852.7980.5927. Panther New Hi Grade th’98 kodya, pajak panjang juni, ban baru semua, radial, central lock ac double blower hrg 87 jt ng, hub.085269794627

MITSuBISHI Dijual 2 (dua) unit Mitsubishi Fuso Ganjo tronton 6x4 bak besi th 96-97, plat bE, hub.082179990230

PT BFI Finance 0725-26530/1 pena waran Mits Colt 120 SS 1.5 PU 2012 (bE 9079 WC), 2008 (bE 9147 GE), 2006 (bE 9685 GC), L300 std 2.5 PU 2010 (bE 9742 FD)

NISSAN Nissan X-Trail, warna silver, 2004, hrg nego, hub. 0813.7949.2222.

SuZuKI PT BFI Finance 0725-7851613 penawaran Suzuki APV GL 1.5 2006 (b 1569 FVb) Grand Vitara JLX MT 2007, wrn abu-abu metalik, plat istimewa bE 18 PJ, tangan pertama, hrg 160 jt nego. Peminat serius hub. 081369958888, 085379636396 KATANA GX’97, Ungu mtlk, bE LamUt, AC,bR, hrg 50 Jt/Nego Hub : 081369195700 Futura Pu’12 akhir, hitam, bE hub.0813799868 09

TIMOR TIMOR’98 SOHC, Pribadi, b, AC, CL, RT, remote, PS, Hitam, Rp 37 Jt . Hub. 0821.11469913. TIMOR DOHC, wrn hijau’97, over kredit 25 jt hub. 0852.7980.5927.

TOYOTA Dyna Dump Truck’2011 bln 4, Top Central Dealer type 130 HT Turbo Interculer, Pwrr Stering, bak perahu standar material 8 kubik, tgn Pertama, siap pakai, 225 Jt. Hub.0813.79778877

Kijang pick up’96, hitam, siap bekerja, 50 jt nego hub.081379766664 Rush S’08 A/T, plat b, pjk pjg, silver met, mbil bgs & terawat hub. 08127221250 Innova 2.0 G th 2009 top: 55 jt angs 5.416 rb x 35 hub. Daniel Motor 0811723457, 7411299 Kijang Grand Long’96 hijau, bE mulus siap pakai hub.081379986809

MOTOR DIJuAL ASTRA MOTOR. Gelegar Honda akhir tahun, khusus kredit dapatkan hadiah langsung voucher belanja, pot. bulanan & potongan angsuran segera pesan hub.Antoni 0823.7372.3200, 0857.83341989 PT BFI Finance 0721-266725 penawaran Suzuki Skywave 2010 (bE 7341 YJ), Spin S 2008 (bE 8525 YD), Honda supra fit 2005 (bE 7277 JJ)

VARIASI MOBIL Bila anda bosen AC mobil anda tdk dingin solusinya datang ke Rosy Otomotif & menyediakan variasi kaca film, audio. Hub.085292976465, 085384343077.


CMYK

±

F KUS jumat, 13 desember 2013 LAMPUNG POST

CMYK

±

±

Karut-marut Pilgub

22

Pilgub Jilid III

di Ujung Tanduk Kami sudah mengusulkan ke DPRD. Jika belum sesuai dengan kehendak masingmasing, sekarang DPRD yang bisa menentukan. Fathul Muin

J

ADWAL Pemi li han Gubernur (Pilgub) Lampung yang sudah ditetapkan oleh KPU Lampung pada 27 Februari 2014 kembali terancam gagal alias di ujung tanduk. Hal itu setelah Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. tidak mampu me­ mastikan APBD 2014 bisa digunakan sesuai jadwal KPU tersebut. Ha l it u d iut a ra k a n Gu ber nu r Lampung usai bersilaturahmi de­ ngan Ketua Umum Golkar Aburrizal Bakrie di kediaman Ketua DPD I Golkar Lam­ pung M. Alzier Dianis T habran ie, Rabu (11/12). “Saya tidak tahu anggaran pilgub sudah bisa d i­ g u n a k a n at au t id a k . K a r e n a prosesnya masih diba­ has bersama DPRD dan harus

F

KUS

k t Beso A guga C g A n B e uM

Gur

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

JALUR INDEPENDEN. Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur, Amalsyah Tarmizi-Gunadi Ibrahim, usai menyerahkan berkas pendaftaran ke kantor KPU Lampung pada hari terakhir pendaftaran calon gubernur dari jalur independen, Rabu (29/5).

menunggu evaluasi menteri keuang­ an. Yang menentukan jadwal 27 Fe­ bruari kan KPU,” kata Sjachroedin. Tak hanya Sjachroedin, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung Berlian Tihang juga kecewa atas sikap KPU Lampung yang tidak berkoordinasi terlebih dahulu dengan pemerintah daerah dalam penentuan jadwal pilgub III 27 Februari 2014. Sedang­ kan untu k anggaran pi lg u b, d ia menyerahkan sepenuhnya kepada DPRD Lampung. “KPU memang belum ada koordi­ nasi dengan Pemprov soal jadwal pilgub 27 Februari. Itu memang ke­ wenangan KPU, tapi harusnya di­ koordinasikan dulu dengan Pemprov

apakah dananya sudah apa atau belum,” kata Sekprov Lampung Ber­ lian Tihang usai menghadiri rapat pemenangan pemilu PKPI Lampung di Gedung Wanita, Senin (9/12). Menurut Berlian Tihang, KPU Lam­ pung memang memiliki kewenangan dalam menentukan jadwal pilgub, tetapi untuk anggarannya yang lebih tahu adalah pemerintah daerah. Meskipun demikian, Berlian yang juga calon gubernur Lampung masih optimistis Pilgub Lampung bisa ter­ laksana tahun depan. “Insya Allah KPU yang merencana­ kan, Allah yang menentukan,” kata Berlian sambil tertawa. Terkait anggaran Pilgub Lampung,

ketua tim anggaran Pemprov Lampung itu menyerahkan sepenuhnya kepada DPRD Lampung. Pasalnya, anggaran tersebut saat ini sedang dibahas antara KPU dan Badan Anggaran. “K am i sudah meng usu l kan ke DPR D. Ji ka belum sesuai dengan kehenda k masi ng­masi ng, seka­ rang DPRD yang bisa menentukan,” ujarnya.

Lampung. Belum lagi jika anggaran Rp145 miliar itu disahkan, tetapi tidak sesuai dengan kebutuhan KPU dan Bawaslu Lampung. “Kalaupun disahkan pasti ang­ garan itu kurang. Lihat saja berapa anggaran normal yang K PU dan Bawaslu ajukan, itu kan jomplang sekali,” ujarnya. Belum lagi soal daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pilgub Lampung yang belum diketahui jumlahnya. Pasalnya, DPT Pemilu Legislatif 2014 dengan DPT pilgub akan jauh ber­ beda mengingat terjadi perbedaan hari dan bulan. (D2)

Pesimistis Terlaksana Pengamat politik Universitas Lam­ pung, Dedy Hermawan, juga me­ ngaku pesimistis Pilgub Lampung bisa diselenggarakan pada 27 Feb­ r uar i 2014. Seba b, pem ba hasa n anggaran sedang berjalan di DPRD

fathulmuin@lampungpost.co.id

Tahapan Pilgub Lampung 8 Desember 2013—22 Februari 2014, pemutakhiran data pemilih 27 Desember 2013—13 Januari 2014, pemeriksaan kesehatan calon

Menuju BE 1

5—13 Januari 2014 penentuan nomor urut calon

27 Februari 2014, pilgub putaran I

12 Desember 2013—27 Januari 2014, pengadaan logistik

10 Mei 2014, pilgub putaran II

10—23 Februari 2014, kampanye cagub-cawagub

8 Maret—1 April, penyelesaian sengketa di MK

- 8 Desember 2013—22 Februari 2014, pemutakhiran data pemilih - 27 Desember 2013—13 Januari 2014, pemeriksaan kesehatan calon - 5—13 Januari 2014 penentuan nomor urut calon - 12 Desember 2013—27 Januari 2014, pengadaan logistik - 10—23 Februari 2014, kampanye cagub-cawagub ari berbagai -studi telah dilaku27yang Februari 2014, pilgub tahap I kan, dilaporkan melalui Fourth Ac- 10on Mei cesment Report Climate2014, Change pilgub tahap II (IPCC, 2007) bahwa fakta tentang bangu- 8menghabiskan Maret—1lebih April, penyelesaian sengketa di MK nan gedung di dunia:

Arsitektur Hijau Melestarikan Alam

D

dari 1/3 sumber daya dunia untuk konstruksinya, menggunakan 40 % dari total energi global, menggunakan 12 % dari persediaan air bersih, dan menghasilkan 40 % dari total emisi GHG (Gas Rumah Kaca). Berangkat dari isu dan fakta-fakta tersebut, Arsitektur yang dapat merespon isu dan fakta ekologis tersebut secara optimal sejatinya sudah menjadi kebutuhan. Melalui arsitektur yang ramah lingkungan diharapkan dapat memdorong pembangunan lingkungan serasi, selaras dan berkelanjutan. Arsitektur Hijau atau yang lebih dikenal dengan istilah green building adalah konsep bangunan/gedung yang menerapkan prinsip efesiensi atas penggunaan sumber daya yang digunakan pada bangunan/gedung , antara lain: efesiensi energi , air dan material yang digunakan, sekaligus mereduksi dampak negatif baik terhadap pengguna maupun lingkungannya pada proses pembangunanannya maupun pengoperasiaannya. Prinsip dasar desain Arsitektur Hijau yakni memaksimalkan efesiensi energi dan airserta menimalisir/mereduksipotensi dampak negatif kehadiran bangunan terhadap pengguna bangunan dan lingkungannya. Arsitektur Hijau dapat diterapkan dalam berbagai skala dan fungsi bangunan/ lingkungan binaan: rumah/pemukiman, gedung bertingkat tinggi, sampai pada skala perkotaan yang dapat mendorong terbentuknya kota hijau/green city yang sustainable, demikian disampaikan oleh Setiawan, Kasatker Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Lampung dalam kesempatan Seminar Arsitektur Hijau (26/11) di Gedung Balai Informasi Pemukiman dan Bangunan Lampung. Yusing, praktisi arsitektur yang banyak dikenal dengan desain bangunan dan rumah murah ramah lingkungan memaparkan bahwa perlunya dibangkitka kembali kesadaran atas tanggung jawab lingkungan melalui pemanfaatan potensi alam dan budaya lokal. Kehadiran suatu bangunan hendaknya mensinergikan secara arif dan harmonis antara keduanya. Sesungguhnya bangunan/rumah tradisional nusantara telah memanfaatkan prinsip bangunan ramah lingkungan. Menurut Yusing, budaya membangun rumah dengan memanfaatkan kayu lama kelamaan akan hilang. Sungguh disayangkan, keahlian dalam bertukang kayu akan semakin langka, ini juga berdampak sosial.

 Setiawan, Kasatker Penataan Bangunan dan Lingkungan Lampung, pada Seminar Arsitektur Hijau di Gedung Balai Informasi Pemukiman dan Bangunan Lampung beberapa waktu lalu. “Berapa banyak per-hari lahan pertanian beralih fungsi menjadi bangunan.” Menanggapi salah satu pertanyaan peserta seminar Arsitektur Hijau (26/11) terkait bagaimana menghadapi klienyang mengedapankan selera rumah yang bergengsi dengan trend gaya terkini, Yusing menganjurkan agar arsitek justru tertantang untuk memadukan unsur kekinian dan unsur lokal dan alami dengan pilihan bahan-bahan material kayu dan material lokal lainnya dengan kualitas terbaik. Ervin Susanti Dani, sekretaris Ikatan Arsitek Bangunan Hijau Indonesia (IABHI) menyampaikan beberapa standar kinerja green building Indonesia yang dikeluarkan GBCI (Green Building Council Indonesia) berupa konservasi energi pada bangunan antara lain : efesiensi penggunaan listrik pada AC dan Mekanikal elektrikal, tata kelola daur ulang air , dan standar kenyamanan akustik untuk berbagai fungsi bangunan. Menurut Ervin Susanthi saat ini Gedung dan Bangunan Hunian dengan konsep green architecture saat ini menjadi trend properti dunia dan justru akan sangat menguntungkan dari sisi bisnis properti sebagai added value karena akan menghemat biaya operasional dalam jangka panjang dan dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan bangunan yang tidak menerapkan konsep tersebut. Dosen arsitektur Fakultas teknik Unila, Daud Haniman, mengatakan pengambil kebijakan di Lampung selayaknya memang sudah mengusung konsep hijau untuk pembangunan Kota Baru Lampung. Menanggapi hal tersebut, Setiawan, Kasatker Penataan

Bangunan dan Lingkungan Lampung, mengatakan bahwa pembangunan Kota Baru Lampung sejak awal konsep perencanaannya telah mengusung tema Kota Hijau (Green City) , akan menjadi generator bagi pertumbuhan dan pengembangan wilayah kota sekitarnya yang serasi dan selaras serta berwawasan lingkungan. Direktorat Penataan Bangunan dan Lingkungan Ditjen Cipta Karya kementerian Pekerjaan Umum dalam penyelenggaraan Bangunan Gedung Hijau mempunyai tugas TurbinWas yang meliputi pengaturan, pembinaan dan pengawasan. Saat ini sedang sedang dipersiapkan draft Peraturan Menteri Pekerjaan terkait Norma Standar dan Pedoman serta Juknnis Bangunan Gedung Hijau. Dalam konsep pedoman Bangunan Gedung Hijau tersebut meliputi pedoman dan petunjuk teknis pengelolaan tapak, efesiensi penggunaan energi, air, material dan sumber daya, manajemen mutu dan kenyamanan serta manajemen penyelenggaraan bangunan hijau. Selanjutnya Kementerian Pekerjaan Umum akan mendorong daerah untuk menerbitkan Perda terkait Bangunan Gedung Hijau. Bangunan ramah lingkungan ini mempunyai kontribusi menahan laju pemanasan global dengan membenahi iklim mikro. Dalam pemanasan global, hal yang perlu diperhatikan adalah penghematan air dan energi serta penggunaan energi terbarukan. Arsitektur ramah lingkungan yang juga kerap disebut dengan arsitektur hijau mencakup keselarasan antara manusia dan lingkungan alamnya.  ADV


CMYK

±

Jumat, 13 Desember 2013 LAMPUNG POST

CMYK

±

±

OLAHRAGA 23

VARIA SPORT Sabin Wanita Pertama Ketua LTA CATHIE Sabin terpilih menjadi wanita pertama ketua badan tenis Inggris, Lawn Tennis Association (LTA), Rabu (12/12). Sabin sebelumnya menjabat sebagai wakil ketua LTA, lalu naik jabatan menjadi ketua menggantikan Peter Bretherton dan diambil sumpahnya pada pertemuan umum tahunan LTA di London. Menurut Bretherton, duduknya Sabin selama tiga tahun sebagai ketua tenis diharapkan mampu meningkatkan prestasi tenis Inggris. “Terima kasih banyak atas kepercayaan ini, dan saya juga menyatakan terima kasih khusus kepada Peter yang selama ini memberikan dukungan dan bimbingan terhadap saya,” kata Sabin. (ANT/O2)

Karateka Junior Raih Medali di Dubai TIM Karate Indonesia tingkat junior dan cadet berhasil meraih 2 perak dan 4 perunggu pada Kejuaraan Karate Tingkat Asia 13th AKF Junior and Cadet Championship. Pada kejuaran yang berlangsung di Hamdan Bin Mohammed Bin Rashid Sports Complex, Dubai, PEA, Indonesia mengirimkan 18 orang yang terdiri dari 14 atlet, 2 pelatih, dan masing masing seorang manajer tim dan pimpinan rombongan. Selain atlet dan pelatih, delegasi Indonesia juga mengirimkan 19 wasit yang mengikuti pelatihan dan seleksi wasit dalam kejuaraan tersebut dengan 17 orang lolos seleksi untuk menjadi wasit dalam kejuaraan tersebut. (ANT/O2) n MI/ROMMY PUJIANTO

Perolehan Medali Sementara Negara Myanmar Vietnam Indonesia Thailand Malaysia Philippines Singapura Kamboja Laos Brunei Timor-Leste

Emas 20 15 10 8 5 4 4 3 1 1 0

Perak 13 6 15 14 5 5 4 4 5 0 0

Perunggu 11 10 10 9 13 6 9 9 9 1 0

Sumber: www.27seagames2013.com, Kamis (12/12), pukul 21.00)

PGS Gelar Turnamen Golf Akhir Tahun SEBANYAK 100 pegolf dipastikan mengikuti turnamen golf akhir tahun 2013. Turnamen golf terbesar akhir tahun ini digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-36 Padang Golf Sukarame dan HUT ke-68 Dinas Pekerjaan Umum (PU). Turnamen akan berlangsung di Padang Golf Sukarame (PGS), Minggu (15/12). Ketua panitia turnamen golf, Salgio, mengatakan panitia telah menyediakan ratusan hadiah menarik dan hadiah hole in one. Untuk hadiah hole in one yang bisa direbut peserta berupa satu unit mobil Mitsubishi Outlander, satu unit mobil Honda Brio, sepeda motor Yamaha Vixion, dan Yamaha Bison. Panitia juga menyediakan doorprize berupa peralatan elektronik, voucer menginap, dan ratusan hadiah menarik lainnya yang bisa diperoleh bagi peserta yang beruntung. “Melalui event ini, kami

ingin pegolf-pegolf Lampung bisa meningkatkan kualitas permainannya sehingga ke depan akan muncul pegolf profesional asal Lampung,” kata Salgio, Kamis (12/12). Salgio menjelaskan pendaftaran peserta masih terbuka hingga menjelang pertandingan, Minggu (15/12). Peserta dikenakan biaya pendaftaran Rp450 ribu/orang. Dia mengatakan peluang Lampung untuk memiliki pegolf profesional terbuka lebar. Banyak pegolf Lampung yang memiliki materi permainan cukup bagus. Namun, jumlah turnamen golf yang digelar di Lampung masih sedikit. Hal ini menyebabkan para pegolf tidak bisa mengasah kemampuan golfnya dengan baik. “Semakin banyak mengikuti turnamen golf, akan menambah poin dan menaikkan kualitas permainan yang dimiliki pegolf,” kata Salgio. (WIN/O1)

RENANG TAMBAH SATU EMAS. Perenang Indonesia Ricky Anggawijaya sumbang emas di nomor 200 meter gaya punggung SEA Games XXVII di Wunna Theikdi Aquatic Center, Naypyidaw, Myanmar, Kamis (12/12) malam.

Dayung Rebut 3 Emas 1 Perak Indonesia terus menambah pundi-pundi emas. Di hari kedua, Indonesia meraih 5 emas dari kano, sepeda, dan renang untuk mendongkrak posisi Indonesia ke urutan tiga. Soni Elwina

E

RNI Sokoy di luar dugaan memenangi nomor canoeing (kano) putri WK1 1.500 meter pada SEA Games XXVII Myanmar. Pada lomba yang berlangsung di Ngalike Dam, Naypyidaw, Erni mengalahkan pesaing terberatnya asal Singapura, Wei Ling Geraldine Lee. Geraldine Lee adalah peraih emas nomor yang sama di SEA Games sebelumnya di Jakarta. Dua emas lainnya dipersembahkan Spensstuber Mehue di nomor canoeing putra C1 500 meter. Dia mengungguli andalan Myanmar, Win Htike. Anwar Tarra yang berpasangan dengan Eka Octarorianus mempersembahkan emas ketiga dari nomor canoeing putra C2 500 meter. Satu medali lainnya juga diraih

Indoensia kemarin. Kuartet Yolanda Ester Entong, Kanti Santyawati, Sincerlithasova, dan Erni Sokoy meraih perak di nomor kano putri WK4 500 meter. “Erni membuat kejutan di nomornya. Kami tidak perkirakan ini sebelumnya. Singapura tadi bilang sempat kecewa atas hasil di nomor ini,” ujar pelatih kepala tim kano Indonesia, Mohammad Suryadi, kemarin. Pada nomor ini, Erni menyelesaikan lomba dalam 2 menit 6,09 detik. Dia mengungguli Geraldine 1,644 detik. Dengan raihan tiga emas kemarin, Indonesia menguntit Myanmar yang sudah mengemas empat emas di cabang kano. Pada SEA Games Myanmar, cabang kano menargetkan meraih 4—6 medali emas dan menjadi juara umum cabang. Menurut Suryadi, peluang itu tetap ada.

Raihan Medali Indonesia Belum Aman

Di cabang kano, 16 emas diperebutkan. Sebanyak empat emas di nomor 1.000 meter, enam emas di jarak 500 meter, dan enam emas lagi di nomor 200 meter. Satu emas dari renang disumbang perenang muda Indonesia, Ricky Anggawijaya, di nomor 200 meter gaya punggung putra dengan catatan waktu 2 menit 3,44 detik. Tim renang Indonesia optimistis mampu membawa 6 medali emas sesuai dengan yang ditargetkan Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI). Di cabang sepeda, Indonesia juga merebut emas dari nomor estafet. Tim balap sepeda Indone sia masih membidik emas kedua dari nomor MTB putra dan putri individu. Perlombaan MTB individu putra dan putri akan digelar di lintasan balap Mount Pleasant, Naypyitaw, Jumat (13/12). Pada SEA Games 2013, kontingen balap sepeda Indonesia menargetkan enam emas dengan perincian satu dari BMX, dua dari MTB, dan tiga dari road race. (MTVN/ANT/O2)

elwina@lampungpost.co.id

Knicks Bangkit Kalahkan Bulls NEW York Knicks sukses membalikkan keadaan dan meraih kemenangan 83-78 atas Chicago Bulls. Keme na ng an Knicks berkat performa gemilang Amare NBA Stoudemire. Mantan center Phoenix Suns itu membuat poin untuk membalikkan skor menjadi 76-74 saat pertandingan kuarter empat tersisa 2 menit 35 detik, dan Knicks meraih kemenangan atas Bulls. Anthony menjadi penyumbang angka terbanyak Knicks dengan 30 poin dan 10 rebound, Stoudemire menambah dengan 14 poin dan 9 rebound. Kemenangan ini sekaligus mengakhiri dua kekalahan beruntun. Dari kubu Bulls, Mike Dunleavy Jr. menambah poin sebanyak 20 angka, Carlos Boozer membantu dengan 12 poin dan 12 rebound, sementara Joakim Noah juga membuat 12 poin dan 11 rebound. Pada pertandingan lainnya, San Antonio Spurs meraih kemenangan usai menundukkan Milwaukee Bucks. Sementara Oklahoma City Thunder meraih kemenangan ke-12 dari 13 game terakhir mereka. Pada game yang dihelat di BMO Harris Bradley Center, di

n REUTERS/KELLEY L. COX

GIRING BOLA. Pemain Utah Jazz, Gordon Hayward, berusaha melewati pemain Sacramento Kings, Ben McLemore (16), pada pertandingan NBA di Sleep Train Arena, Rabu (11/12). laga tersebut, Jazz menang 122-101. markas Bucks, Kamis (12/12) WIB, Spurs meraih kemenangan telak dengan skor 109-77. Tampil sebagai top performer adalah Tim Duncan yang mendonasi 21 poin, 16 rebound, dan 3 assist. Tony Parker menyokong dengan sumbangan 15 poin, 1 rebound, dan 5 assist. Dengan kemenangan ketiga dari enam game terakhirnya, Spurs masih jadi tim kedua terbaik di Wilayah Barat dengan 17-4, sementara Bucks di posisi terbawah Wilayah Timur dengan 5-17. Kemenangan juga didapat tim teratas Wilayah Barat lainnya, yakni Thunders, yang

mengatasi perlawanan Memphis Grizzlies dengan 116-110. Russel Westbrook memcetak 27 poin, 6 rebound, dan 9 assist. Mike Conley dari Grizzlies menambahkan dengan mencetak 20 poin, 2 rebound, dan 9 assist. Thunder masih di posisi ketiga klasemen, yang punya rekor sama dengan Spurs, yakni 17-4. (MTVN/ANT/O2)

Hasil lengkap Orlando 92–83 Charlotte LA Clippers 96–88 Boston Detroit 106–111 Orleans (OT) Philadelphia 99–106 Minnesota Utah 122–101 Sacramento Dallas 93–95 Golden State

MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo mengatakan posisi Indonesia dalam perolehan medali masih jauh dari aman. Meski pada hari kedua SEA Games 2013 Myanmar, Kamis (12/12), kontingen Merah-Putih mampu memberikan tambahan emas, perjalanan masih panjang dan perolehan medali tuan rumah terus melambung. “Pada hari kedua siang hari SEA Games ini, Indonesia mendapat tambahan empat emas, sehingga total dengan yang diperoleh kemarin kami telah mengumpulkan sembi lan emas, ini masih harus berjuang keras,” kata Menpora seusai meninjau arena cabang dayung di Nga Lite Dam, Nay Pyi Taw. Dia mengatakan tuan rumah Myanmar kurang fair dalam penilaian pertandingan. Mereka sempat merugikan Indonesia dengan kurang baiknya penilaian mereka. “Kemarin saya dengar dari Ketua KOI atlet wushu kami bagus, tetapi dinilai jelek. Begitu juga sepak takraw, penilaian

Menpora Roy Suryo kurang fair,” katanya. Menpora yang sebelum ke lomba dayung juga sempat mengunjungi pertandingan renang dan bulu tangkis menyatakan tetap optimistis target perolehan medali bisa dicapai. “Target 120 emas tetap harus dicapai, tetapi untuk juara umum tampaknya kami harus realistis,” katanya. Hingga siang hari kedua SEA Games 2013 Myanmar, Kamis (12/12), Indonesia telah mengumpulkan 9 emas, 10 perak, dan 10 perunggu dan berada di posisi ketiga klasemen pengumpulan medali, unggul satu tingkat dari Thailand yang mengumpulkan 8 emas, 12 perak, dan 9 perunggu. (MTVN/O2)

Sony Menyerah di Tangan Tago SONY Dwi Kuncoro harus mengakui keunggulan wakil Jepang, Kenichi Tago, di laga kedua BWF World Super Series Finals 2013. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadium Badminton Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (12/12), Tago menang dalam tiga game, 2112, 21-19, dan 21-17. Ini pertama kali Tago berhasil memaksa Sony bermain tiga game, tapi kala itu Sony berhasil menang tipis, 2112, 19-21, dan 23-21. Enam pertemuan lainnya berhasil dimenangkan Sony dalam dua game langsung. Sony sebetulnya bisa mendominasi di paruh awal pertandingan. Ia berhasil menutup game pertama dengan relatif mudah, 21-12. Di game kedua pun ia bisa mendominasi jalannya raihan angka. Namun, dua kali ia salah memperkirakan jatuhnya shuttlecock. Dua kali ia membiarkan shuttlecock setelah mengiranya keluar tapi ternyata masih berada di wilayah permainan. Kedudukan berubah, 1615, sampai akhirnya ia justru kembali tertekan dan kehilangan angka demi angka, ia kalah 19-21. Di game pamungkas, Sony terlihat belum bisa bangkit. Setelah tertinggal 13-18, Sony sempat mengejar setelah meraih em-

pat angka beruntun, 17-18. Lagi-lagi, kesalahan beruntun ia lakukan dan membuat Tago untuk pertama kalinya menang atas dirinya, 17-21. “Saya tidak bisa lepas dari tekanan, tidak bisa bermain sesuai pola saya. Saya bermain terlalu pelan dan kesulitan untuk bisa bermain agresif,” kata Sony. Kemenangan atas Sony merupakan kemenangan kedua Tago. Sebelumnya, Tago sudah membukukan kemenangan atas Hu Yun (Hong Kong). Usai kekalahan yang dialami Sony Dwi Kuncoro, wakil tunggal putra lainnya, Tommy Sugiarto, berhasil meraih kemenangan pertama di laga keduanya. Ia menundukkan Hu Yun (Hong Kong), Tommy berhasil menang dua game langsung, 21-9 dan 21-16. Kemenangan Tommy ini sekaligus membuka peluangnya untuk bisa lolos dari Grup B ini. Tommy menyisakan satu pertandingan melawan Kenichi Tago. Dia pernah kalah dari Tago dengan skor 19-21 dan 21-23 di perempat final Yonex French Open 2013 Oktober lalu. Dengan hasil ini, Tago menjadi pemimpin sementara Grup B disusul oleh Sony dan kemudian Tommy, sedangkan Hu menjadi juru kunci. (MI/O2)


Frank de Boer

SEPAK BOLA jumat, 13 Desember 2013 LAMPUNG POST

UEFA selalu berbicara tentang respek, tetapi bahkan ballboy tidak memberi kami bola padahal kami sedang buru-buru. Mereka memperlambat pertandingan selama 20 menit, tetapi perpanjangan waktunya cuma lima menit.

24

Peluang Garuda Muda Menipis TARGET merebut emas cabang sepak bola SEA G ames XXVII/2013 Myanmar makin berat bagi Timnas Indonesia. Bermain tak efektif berbuah kekalahan telak 1-4 dari Thailand pada penyisihan Grup B. Meski menyamai poin yang dikumpulkan tuan rumah dengan sama-sama mengais enam angka, Thailand harus puas di posisi kedua karena kalah selisih gol. Sementara Indonesia bergeming di urutan

Andik Vermansah n ANTARA/PRASETYO UTOMO

ketiga dengan tiga poin. Kondisi tersebut membuat peluang Andik Vermansah dkk. untuk minimal masuk semifinal kian berat. Sebab, tim besutan Rahmad Darmawan itu dituntut menang dalam dua laga terakhir melawan Timor Leste, Sabtu (14/12), dan tuan rumah Myanmar, Senin (16/12). Para pemain U-23 tampil seperti tanpa skema yang jelas karena mereka bermain lebih individualis. Keputusan RD, sapaan Rahmad Darmawan, merotasi pemain juga berjalan tidak efektif. RD pun mengakui hal ini. Ia pun berjanji

memperbaiki soal kerja sama tim tersebut, setidaknya di dua laga sisa penyisihan kontra Timor Leste dan Myanmar. “Kami memang punya masalah soal team work. Kerja sama tim kami masih lemah dan kami segera memperbaikinya,” kata RD. Hasil ini sekaligus memperpanjang catatan negatif kala timnas menghadapi Thailand. Selain kemenangan 3-1 di SEA Games 2011 lalu, skuat Garuda Muda sebetulnya tidak pernah menang atas kampiun SEA Games empat kali tersebut. Bermain di Stadion Thuwanna, Yangon, Myanmar, gawang Kurnia

Napoli Telan Kekecewaan Arsenal cukup beruntung tidak kebobolan satu gol lagi, sehingga masih bisa lolos ke 16 besar. Muharram Candra Lugina

K

EMENANGAN 2-0 atas Arsenal di laga terakhir Grup F Liga Champions tak membuat Napoli bersukacita. Hasil positif itu tetap tak bisa meloloskan Partenopei ke 16 besar. Tambahan tiga poin menjadi percuma karena di laga lain Borussia Dortmund mampu mempermalukan Marseille 2-1 sehingga ketiga tim memiliki poin sama, yakni 12. Dortmund tampil sebagai juara grup diikuti Arsenal yang unggul selisih gol dari Napoli. Kekalahan itu cukup menyesakkan bagi arsitek Rafael Benitez yang menilai jika Napoli lebih layak lolos ke perempat final. “Saya pikir kuncinya adalah untuk melihat hal ini sebagai sebuah tahap perkembangan kami dan membuktikan kami dalam trek yang benar. Para suporter dan semua orang harusnya bangga dengan apa yang telah dicapai Napoli,” kata Benitez. “Kami seharusnya mencetak gol lebih cepat, tetapi kami tahu skor di Marseille masih 1-1, kami takut untuk lebih menyerang Arsenal untuk mengantisipasi serangan balik. Tim sudah mengerahkan semua kemampuan dan layak mendapatkan keduanya, menang dan lolos kualifikasi, tetapi terkadang seperti itulah sepak bola,” katanya. Menjamu The Gunners di San Paolo, Naples, Kamis (12/12) dini hari WIB, Napoli yang membutuhkan kemenangan tampil menekan sejak menit awal. Sayang, hingga jeda tak ada satu pun gol yang tercipta. Gol baru tercipta saat laga memasuki menit ke-73. Gonzalo Higuain memecah kebuntuan setelah tendangan kaki kirinya gagal diantisipasi Wojciech Szczesny. Tuan rumah mendapat keuntungan dengan diusirnya gelandang Arsenal Mikel Arteta yang mendapat kartu kuning kedua. Namun, gol kedua Napoli baru tercipta di tiga menit tambahan waktu normal lewat Jose Callejon yang menuntaskan umpan Lorenzo Insigne. Meski menang, Napoli harus menelan kekecawaan karena kalah selisih gol dari

Hasil dan klasemen Grup A

Man. United Shaktar Donetsk Sociedad Bayer Leverkusen

1-0 0-1 1-0 0-2

lulu@lampungpost.co.id STATISTIK PERTANDINGAN Napoli

13(5) 16 1 5 47% 3 0 1

6 4 2 0 12-3 14* 6 3 1 2 9-10 10* 6 2 2 2 7-6 8 6 0 1 5 1-10 1

1.Real Madrid* 2.Galatasaray* 3.Juventus** 4.Copenhagen

6 5 1 0 20-5 16* 6 2 1 3 8-14 7* 6 1 3 2 9-9 6 6 1 1 4 4-13 4

2-1 3-1

1.PSG* 2.Olympiakos* 3.Benfica** 4.Anderlecht

6 4 1 1 16-5 13* 6 3 1 2 10-8 10* 6 3 1 2 8-8 10 6 0 1 5 4-17 1

1-0 0-2

1.Bayern Muenchen* 2.Man. City* 3.CSKA Moscow** 4.Viktoria Plzen

6 5 0 1 17-5 15* 6 5 0 1 18-10 15* 6 1 0 5 8-17 3 6 1 0 5 6-17 3

1.Chelsea* 2.Schalke* 3.Basel** 4.S. Bucharest

6 4 0 2 12-3 12* 6 3 1 2 6-6 10* 6 2 2 2 5-6 8 6 0 3 3 2-10 3

Grup E

Schalke Basel Chelsea S. Bucharest

Tendangan (gawang) Pelanggaran Sepak pojok Offside Penguasaan bola Kartu kuning Kartu merah Penyelamatan

6(1) 16 0 3 53% 2 1 3

1.000 Gol Barca di Kompetisi Eropa

Jose

2-0 1-0

Callejon

Rooney Tolak Kontrak Baru

Grup F Marseille Dortmund Napoli Arsenal

1.Dortmund* 2.Arsenal* 3.Napoli** 4.Marseille

MANCHESTER United bersiap-siap kehilangan Wayne Rooney. Pemain berposisi penyerang itu menolak perpanjangan kontrak baru yang diajukan kubu Setan Merah. Rooney dan perwakilannya menolak membahas perpanjangan kontrak seiring kontraknya yang berakhir pada akhir musim depan. Pada Oktober lalu Rooney telah menolak tawaran pertama MU karena dia menimbang kemungkinan meninggalkan klub Liga Primer Inggris itu. Penyerang berusia 28 tahun itu kemudian menolak sejumlah tawaran dari MU selama beberapa pekan terakhir. Setan Merah menawari kontrak baru selama empat tahun kepada Rooney. Rooney dan agennya, Paul Stretford, dilaporkan menyadari mereka berada dalam posisi menguntungkan untuk mencari klub baru pada musim depan saat kontrak mantan striker Everton itu menyisakan satu tahun. Awal musim ini, The Red Devils menolak dua tawaran dari Chelsea. Arsenal pun dikabarkan tertarik memboyong striker Timnas Inggris itu. (MTVN/O1)

1-2 2-0 6 4 0 2 11-6 6 4 0 2 8-5 6 4 0 2 10-9 6 0 0 6 5-14

12* 12* 12 0

A. Vienna Zenit Atl. Madrid Porto

1.Atl. Madrid* 2.Zenit* 3.Porto** 4.A. Vienna

4-1 2-0 6 5 1 0 15-3 16* 6 1 3 2 5-9 6* 6 1 2 3 4-7 5 6 1 2 3 5-10 5

Grup H AC Milan Ajax Barcelona Celtic

1.Barcelona* 2.AC Milan* 3.Ajax** 4.Celtic

0-0 6-1 6 4 1 1 16-5 6 2 3 1 8-5 6 2 2 2 5-8 6 1 0 5 3-14

13* 9* 8 3

Ket: * Lolos ke babak 16 besar Liga Champions **Lolos ke putaran 32 besar Liga Eropa n AP/JON SUPER

±

Liga Champions 488 gol Piala Winners 178 gol Piala UEFA 149 gol Piala Fairs 143 gol

Piala Dunia Antarklub 17 gol Piala Super Eropa 12 gol Copa America 12 gol Piala Interkontinental 1 gol

OFFSIDE

Grup G

Grup D

Bayern Muenchen Man. City Viktoria Plzen CSKA Moscow

Neymar

n REUTERS/ALBERT GEA

Arsenal

n REUTERS/TONY GENTILE

Grup C

Benfica PSG Olympiakos Anderlecht

KEMENANGAN 6-1 Barcelona atas Celtic pada laga terakhir penyisihan Grup H Liga Champions di Nou Camp, Kamis (12/12) dini hari WIB, ditandai trigol dari Neymar. Penampilan apik pemain Brasil itu mengundang pujian dari sang Pelatih Gererdo Martino. Keberhasilan mencetak tiga gol menorehkan rekor baru bagi pemain yang didatangkan dari Santos itu. Kini, pemain bernama lengkap Neymar da Silva Santos Junior menjadi pemain pertama yang sukses mencetak hattrick di laga Copa Libertadores dan Liga Champions. Hingga kini, Neymar telah mencetak delapan gol di seluruh kompetisi sejak bergabung ke Barcelona pada Juni lalu. Martino menyebut performa Neymar dalam laga melawan Celtic sempurna. “Neymar tidak mengawali laga dengan baik. Dia harus beradaptasi dengan posisi penyerang. Namun, setelah mencetak gol pertama, dia menunjukkan kemampuan terbaiknya,” ujar Martino. “Yang luar biasa dari Neymar adalah bagaimana dia bekerja keras. Dia mau bergerak ke belakang untuk bertahan dan merebut kembali bola. Hal itu sangat jarang bagi pemain seperti dia,” kata arsitek asal Argentina itu. Selain menorehkan rekor, bagi Neymar kemenangan itu juga memenuhi ambisi Barca mencetak 1.000 gol di semua kompetisi Eropa lewat gol bek Gerrard Pique pada menit ke-6. (selengkapnya lihat tabel). Hingga kini klub Catalan itu sudah menggelontorkan 1.005 gol di seluruh kompetisi internasional sejak klub itu berdiri dengan gol pertama di Eropa dicetak Josep Seguer pada 26 Juni 1949. (MTVN/O1)

Taktik Merugikan Usaha keras Ajax Amsterdam untuk merebut tiket ke perempat final Liga Champions tak membuahkan hasil. Di laga terakhir, wakil Belanda itu harus puas bermain imbang tanpa gol melawan 10 pemain tuan rumah AC Milan di San Siro, kemarin dini hari, setelah Riccardo Montolivo dikartu merah wasit pada menit ke-22. Hasil imbang 0-0 sudah cukup bagi Milan mendampingi Barcelona masuk ke fase knock out. Sementara AJax yang duduk di posisi tiga klasemen harus puas berlaga di Liga Eropa. Arsitek Ajax Frank de Boer menuding Milan melakukan sejumlah cara untuk merugikan timnya dengan sengaja membuang-buang waktu dan menggunakan strategi antisepak bola. “UEFA selalu berbicara tentang respek, tetapi bahkan ballboy tidak memberi bola padahal kami sedang buru-buru. Mereka memperlambat pertandingan 20 menit, tetapi perpanjangan waktunya cuma lima menit. Sungguh memalukan,” kata De Boer. “Milan memainkan pertandingannya dengan 10 orang di kotak penalti. Saya bangga dengan anak-anak asuh saya dan bagaimana mereka bertarung. Rasa-rasanya seperti kami bermain di sebuah teater malam ini, dengan semua trik yang dilakukan Milan,” ujarnya. (MTVN/O1)

Grup B

Galatasaray Juventus Copenhagen Real Madrid

Trigol Neymar Jawab Kegalauan Martino

Dortmund dan Arsenal. Napoli harus puas bermain di Liga Europa.

Liga Champions

1.Man. United* 2.Bayer Leverkusen* 3.Shakhtar Donetsk** 4.Sociedad

Meiga langsung bobol saat laga belum berjalan dua menit lewat tendangan keras Pokklaw A Nan. “Gol cepat ini membuat mental anak-anak turun, sehingga selanjutnya anak-anak grogi dan sulit mengembangkan permainan,” ujar RD. Kesalahan Andri Ibo mengantisipasi duel memperebutkan bola membuat gawang Kurnia kembali bobol pada menit ke-19 lewat gol Adisak Kraisorn. Usai jeda, pelanggaran Andri yang menjatuhkan Adisak membuah penalti yang sukses dieksekusi Pravinwat Boonyong. (MI/O1)

Palacio Betah di Inter MERASA bahagia bersama Inter Milan, Rodrigo Palacio berencana menandatangani perpanjangan kontrak. Kontrak lama striker Argentina itu di Inter hingga Juni 2015. “Agen saya telah berbicara dengan klub,” ujar striker berusia 21 tahun itu kepada Sky Sport Italia. “Kita lihat saja apa yang akan terjadi dalam pekan ini atau pekan berikutnya.” Palacio bergabung Nerazzurri pada 2012 dari Genoa. Dia telah men cetak 33 gol dari 55 laga bersama La Beneamata. “Saya sangat bahagia di sini dan yang terpenting adalah mengantarkan Inter meraih kemenangan,” ujar Palacio. “Saya merasa kami menjalani musim yang baik. Saya tidak tahu kami akan mengakhiri musim di peringkat berapa, tetapi saya berharap bisa mencapai posisi setinggi mungkin,” katanya. (MTVN/O1)

n REUTERS/ALESSANDRO GAROFALO

±

±


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.