Lampung Post Edisi Minggu, 18 Desember 2011

± ±

± ±

CMYK CMYK

Terbit Sejak 1974 Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999

www.lampungpostncom

Minggu, 18 Desember 2011

±

l No. 12292 l TAHUN XXXVII

Reporter cilik dari SD Negeri Sidomakmur, mengupas potensi pertanian di Lampung Selatan. HLM. 5

Badai Washi mengamuk di Filipina selatan, 250 tewas dan ratusan hilang. HLM. 7

H. BAMBANG EKA WIJAYA

AS dan Sekutunya Tinggalkan Irak!

“PASUKAN Amerika Serikat (AS) dan sekutunya secara resmi sejak Kamis (15-12) meninggalkan Irak, meninggalkan pemerintahan bonekanya di bawah Presiden Jalal Talabani sendirian berjuang mempertahankan puing-puing sisa keagungan Babilonia yang justru dihancurkan invasi AS dan sekutu sejak 20 Maret 2003!” ujar Umar. “Isyarat formal diberikan Obama lewat pidato menyambut kembalinya tentara mereka ke negerinya, bahwa AS meninggalkan Irak dengan kepala tegak!”

“Maksud Obama dengan kepala tegak itu bersikap sebagai pemenang, meski kenyataannya lebih 4.000 putra terbaik negerinya gugur di Irak tanpa berhasil membuktikan senjata pemusnah massal milik Irak sebagai tujuan serangan AS dan sekutu menyerang Irak 8 tahun 8 bulan 26 hari lalu!” timpal Amir. “Sebaliknya, mereka hengkang dari Irak di bawah tu­ dingan mujahidin bahwa AS lari dari gelanggang setelah gagal menghabisi serangan bom mobil kaum mujahidin sampai di hari terakhir mereka tinggalkan Irak!”

“Itu dia! Mampukah Jalal Talabani dengan 650 ribu tentara baru tanpa amunisi cukup melawan mujahidin yang lima tahun lalu mendeklarasikan Daulah Islam Irak?” tukas Umar. “Perta­ nyaan itu menebar kabut gelap bagi warga Irak menghadapi perang saudara yang bisa tanpa berujung! Kekuatan mujahidin bisa diukur dengan kekuatan penuh AS dan sekutunya tak mampu mengakhiri perang Irak dan Afghanistan dengan eksplisit mengibarkan bendera kemenangan!”

“Tak terbayangkan betapa bakal amat suram nasib warga Irak yang setelah dihancurleburkan lalu ditinggalkan pasukan AS dalam kondisi serbakekurangan kebutuhan dasar, dari pangan, papan, air bersih, listrik, rumah sakit, sekolah!” timpal Amir.

“Tampak, AS dan sekutunya yang nyolong playu—mencuri langkah melarikan diri dari musuh—tidak bertanggung jawab atas segala sarana hidup warga Irak yang telah mereka hancurkan! Sesumbar Obama pulang dengan kepala tegak justru jadi kamuflase dari realitas kekalahan mereka dari kaum mujahidin, semata untuk menghindari kewajibannya membayar pampasan perang dengan ganti rugi segala yang telah mereka rusak di Irak, material dan moral!”

“Lebih buruk lagi nanti, jika AS dan sekutunya membiarkan rezim boneka Jalal Talabani bertekuk lutut pada mujahidin sehingga rakyat Irak jatuh ke tangan kekuasaan yang jauh lebih totaliter dari Saddam Hussein!” tegas Umar. “Karena itu, forum-forum antarbangsa diharapkan bisa mendorong tanggung jawab moral AS dan sekutunya atas nasib lebih buruk yang diderita rakyat Irak!” ***

OASis Ikan Rebus atau Bakar Cegah Stroke

±

DINAMIKA MASYARAKAT LAMPUNG

Terbit 20 Halaman

lHARGA ECERAN : Rp3.000 KURS

BURAS

±

± ±

CMYK CMYK

MENGONSUMSI ikan yang disajikan dengan cara dibakar at a u d i r e b us ternyata dapat mengurangi risiko kerusakan otak.

Sebuah studi yang dilakukan di Finlandia menunjukkan manusia usia lanjut yang rutin mengon­ sumsi ikan tanpa digoreng berpeluang terhindar dari stroke dan lupa ingatan.

Studi terhadap 3.660 orang berusia 60-an tahun ke atas itu menyebutkan mereka yang menyantap ikan tuna dan ikan lain yang dibakar atau direbus, sedikitnya tiga kali per minggu, berisiko lebih kecil terkena kerusakan jaringan otak jika dibandingkan dengan mereka yang jarang makan ikan.

Dengan kata lain, ikan yang kaya akan lemak omega-3—se­ perti salmon, mackerel, dan tuna albacore—memiliki manfaat sangat penting bagi kesehatan.

Menurut kepala studi Dr. Jyrki K. Virtanen dan kawan-kawan dari University of Kuopio, jika ikan yang dimakan itu digoreng, ternyata tidak akan ada manfaatnya. Hal itu akibat turunnya kandungan omega-3 dalam ikan. (U-3)

Wawancara Bupati Pringsewu Sujadi Saddat.

HLM. 18

n LAMPUNG POST/MG3

KETERANGAN POLDA. Rombongan Komisi III DPR yang dipimpin Wakil Ketua Azis Syamsuddin mendengarkan keterangan dari Polda Lampung di aula Mapolda Lampung, Sabtu (17-12) malam, terkait konflik antara masyarakat dan perusahaan perkebunan di Mesuji, Lampung.

BANDAR LAMPUNG (Lampost): Tim investigasi Komisi III DPR ke Lampung untuk mencari aktor di balik konflik antara perusahaan perkebunan dan masyarakat di Mesuji. jawaban, bisa pidana dan bisa administrasi.

Jadi berdasarkan fakta saja. Kalau tidak salah, ya direhabilitasi,” kata Denny Indrayana saat menghadiri rapat tim tersebut di Kementerian Hukum dan HAM di Jakarta, Sabtu (17-12).

Tim Komisi III DPR Aziz Syamsuddin Taslim M. Nasir Djamil

A. Yani

Dasril Jabar

Bahruddin Nashori

Nudirman Munir

Martin Hutabarat

A. Basrah

Syarifudin Suding

Bukhori

Novianti.

Tim Mabes Polri Irjen Sulistyo Ishak (mantan Kapolda Lampung)

Kombes Rahyan Irjen Hasim Kombes Pol. Jati Wiyono.

Rapat di Polda

Sementara itu, tadi malam tim dari Komisi III DPR menggelar rapat dengar pendapat di Polda Lampung. Selain itu juga hadir tim dari Mabes Polri.

Dalam pertemuan tersebut lebih banyak muncul bantahan kasus pemenggalan yang sebelumnya sudah banyak diberitakan berada di wilayah Mesuji, OKI, Sumatera Selatan. Juga pernyataan bahwa situasi di Mesuji tetap kondusif.

“Kami sudah lakukan penyelidikan mendalam, hasilnya untuk sementara tidak ada temuan warga yang terpenggal,” kata Kapolda Lampung Brigjen Jodie Rooseto.

Kapolda juga membantah aparat membe­ kingi pihak perusahaan perkebunan.

Senada dengan Kapolda Lampung, Sek­ prov Lampung Berlian Tihang yang datang mewakili Gubernur juga menyatakan kondi­ si di Mesuji kondusif. Tapi, soal kesimpulan kondusif menimbulkan protes.

“Jangan lebih dulu menyimpulkan Lam­ pung dalam situasi kondusif. Hal itu masih sangat prematur,” ujar Syariffudin Suding, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Hanura.

Menurut Syariffudin, berbagai bukti dan ke­ terangan yang disampaikan pada rapat dengar pendapat dengan jajaran Polda Lampung sangat kontras dengan laporan warga ke Komisi III. Wakil Ketua Komisi III Aziz Syamsuddin menilai kasus sengketa lahan di Lampung merupakan tanggung jawab BPN, Kemen­ terian Kehutanan, dan Pemprov Lampung.

“Dalam waktu dekat, kami memanggil BPN dan Kementerian Kehutanan,” kata Aziz.

Azis mengatakan agenda pertama tim pencari fakta di Lampung adalah mende­ ngarkan keterangan versi Kapolda Lampung sebagai pemegang wilayah hukum terkait laporan tersebut.

Pagi ini (Minggu, 18-12) Komisi III DPR menuju Mesuji untuk mencari fakta di lapangan dan mengumpulkan keterangan dari petani. “Kami akan mengumpulkan fakta sebanyak-banyaknya untuk mengung­ kap kebenaran laporan warga tersebut,” ujar Azis. (YAR/R-2) RATUSAN PETANI Hlm. 3 Tragedi mesuji Hlm. 18

SEPAK BOLA

PSSI Kembali Kisruh JAKARTA (Lampost): Kecintaan pu­ blik terhadap persepakbolaan nasional benar-benar berbanding terbalik dengan integritas pengurus organisasi sepak bola di Tanah Air. Kepengurusan PSSI (2011—2015) di bawah kepemimpinan Johar Arifin yang baru berjalan enam bulan, kembali dilanda kekisruhan. Hari ini, kelompok anti-kepengurusannya pun bakal meng­ gelar rapat akbar nasional di Hotel Pull­ man, Jakarta, yang bisa jadi mengarah pada kongres luar biasa (KLB).

Anggota Komite Eksekutif PSSI La Nyala Mattalitti, salah satu penggagas kegiatan itu, mengklaim yang bakal hadir dalam rapat akbar nasional mencapai 481 dari total 586 anggota PSSI. Mayoritas dari mereka ialah pendukung Johar kala memenangi pemilihan ketua umum PSSI pada kongres di Solo, Jawa Tengah, Juli lalu.

“Yang sudah mengonfirmasi 480 ang­ gota,” kata La Nyala yang juga Ketua Umum Forum Pengurus Provinsi (FFP) PSSI itu kemarin.

Ia menegaskan rapat akbar digelar untuk “memaksa” PSSI kembali pada statuta. Jika menolak, ujarnya, mereka akan mengeluarkan mosi tidak percaya dan mendorong diselenggarakannya KLB untuk melengserkan Johar.

Kelompok La Nyala menilai kepeng­ urusan PSSI saat ini kerap melanggar statuta sebagai dasar organisasi. Salah satunya keputusan memasukkan Persema Malang, PSM Makassar, dan Persibo Bojonegoro ke Indonesia Premier League atau kompetisi strata tertinggi. Pada­ hal mereka berstatus terhukum akibat menyempal ke Liga Primer Indonesia.

Persema dan Persibo dicoret sedangkan PSM diturunkan ke Divisi Utama.

PSSI sendiri menilai rapat akbar terse­ but digelar oleh pengurus dan anggota yang tidak diakui PSSI sehingga hasilnya di luar tanggung jawab PSSI. “Pertemuan diadakan pihak-pihak yang tak punya hak suara,” ujar Juru Bicara PSSI Eddie Ellison di Sekretariat PSSI, Senayan, kemarin.

Soal wacana KLB, ia menyatakan itu tidak mudah. Ada beberapa syarat, antara lain persetujuan 2/3 anggota pemilik suara dan baru bisa terlaksana 3 bulan setelah surat persetujuan diterima PSSI. “Silakan saja adakan pertemuan. Tapi jika kami temukan pelanggaran statuta, pasti ada sanksi dari komisi disiplin,” kata Direktur Legal PSSI Finanta Rudi.

Mencuat rumor bahwa sebenarnya rapat akbar nasional akan berujung pada KLB demi mengegolkan Arifin Panigoro sebagai pemimpin PSSI yang baru. Pada Kongres di Solo lalu, Arifin termasuk figur dilarang oleh FIFA maju dalam pencalonan.

Namun, wakil ketua panitia rapat ak­ bar nasional M. Iqbal Rurai membantah kabar tersebut. “Isu itu tidak benar. Kami belum mengusung satu calon pun untuk menggantikan Johar.” (MI/U-3)

KESEHATAN

BANDAR LAMPUNG—Semakin beragam­ nya jenis penyakit menjadi media penyubur dunia pengobatan. Alternatif pengobatan tidak hanya dilakukan di klinik, tetapi juga klenik. Medis, herbal, tradisional, hingga supranatural merupakan upaya mencari jalan keluar untuk kesembuhan.

“Pengobatan alternatif itu banyak macam­ nya. Kalau terbukti memperbaiki kesehatan pasien, kenapa tidak?” kata dokter Boy Zaghlul Zaini ketika ditemui usai pelan­ tikan pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Bandar Lampung periode 2011—2014, beberapa hari lalu.

Dokter Boy mengatakan masyarakat kini banyak beralih ke pengobatan al­ ternatif berupa pemberian obat herbal (tumbuhan). Hal tersebut tidak terlepas dari kekhawatiran, penggunaan obat-obat kimia akan berdampak buruk meskipun itu menyembuhkan.

“Sebagai contoh, daun jambu biji dapat

CMYK CMYK

±

±

Mencari Kesembuhan lewat Pengobatan Alternatif

± ±

±

jumat, 16 Desember 2011 SUMBER BI

Komisi III Telusuri Aktor Kasus Mesuji

“Kehadiran Komisi III dalam rangka mengklarifikasi beberapa fakta terkait kon­ flik masyarakat dengan pemilik perusahaan.

Kami ingin mendapatkan informasi yang benar tentang siapa aktor di balik terjadinya konflik tersebut,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR Nasir Jamil, Sabtu (17-12) malam.

Komisi III DPR juga akan mencari tahu kenapa kasus ini baru meledak sekarang.

“Mengapa baru sekarang menjadi heboh?

Apakah video yang berisi adegan sadis tersebut benar adanya?,” kata Nasir.

Atas kasus di Mesuji—Mesuji, Lampung, maupun Mesuji, Sumatera Selatan—peme­ rintah sudah membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF). Wakil Menteri Hu­ kum dan HAM Denny Indrayana bertindak sebagai ketua tim.

Menurut Denny, TGPF kasus Mesuji juga akan menelusuri indikasi pidana pada perusahaan perkebunan yang sengaja meng­ gunakan jasa aparat keamanan atau seke­ lompok orang untuk melakukan kekerasan terhadap warga sekitar perkebunan.

Sejauh ini, ada tiga perusahaan yang diketahui terlibat bentrokan dengan warga Mesuji di Lampung dan Sumatera Selatan adalah PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI), PT Silva Inhutani, dan PT Sumber Wangi Alam (PT SWA).

“TGPF akan bekerja berdasarkan temuan di lapangan. Siapa pun yang nanti ditemukan bersalah tentu akan dimintai pertanggung­

1 US$ Rp9.035

n LAMPUNG POST/MG3

PIJAT URAT SARAF. Pemilik pengobatan alternatif, Baheram (51), mengobati pasien dengan memijat dan menekan urat saraf di bagian kaki, Jumat (16-12).

mengobati diabetes melitus, mag, diare atau sakit perut. Pengobatan seperti ini yang kini

± ±

banyak dilakukan,” kata Ketua IDI Cabang Bandar Lampung itu.

Meskipun obat herbal minim efek sam­ ping, Boy menyarankan masyarakat tetap waspada terhadap obat herbal yang dicam­ pur dengan bahan-bahan kimia.

Selain herbal, Boy mengatakan pengoba­ tan alternatif lainnya adalah pijat refleksi dan akupunktur. “Kalau mau hasil yang lebih baik, pengobatan alternatif ini harus tetap dengan pengawasan dokter,” ujar dia.

Mencari kesembuhan tanpa mengguna­ kan obat-obatan juga bisa dilakukan melalui pijatan. “Pijat refleksi merupakan terapi relak­ sasi untuk kesehatan. Dengan refleksi keluhan seperti pegal-pegal, migrain dan sakit kepala, susah tidur, sakit lambung dan lainnya bisa diatasi,” kata ahli pijat refleksi, Ali. Pernyataan Ali itu diiyakan Affan (40), warga Durianpayung, Bandar Lampung.

“Dua bulan sekali saya dipijat refleksi. Badan jadi lebih segar dan rasa lelah hilang,” ujar Affan. (MG5/MG7/KIM/U-3)

TERAPI BEKAM. Hlm. 3

CMYK CMYK

± ±

± ±

minggu, 18 desemBER 2011 lampung post

LINTAS Kapolresta Siap Amankan Bandar Lampung

±

± ±

CMYK

BANDAR LAMPUNG—Kapolresta Bandar Lampung AKBP M. Nurrohman siap mendukung pembangunan Kota Bandar Lampung, khususnya keamanan yang sebelumnya diemban Kombes Pol. Guntor F. Gaffar yang kini menjadi Kabag Diklat Setukpa Polri.

Untuk mencapai sukses dalam tugasnya, Kapolresta jebolan Akabri tahun 1991 itu mengharapkan dukungan besar Pemerintah Kota Bandar Lampung dan masyarakat. “Harapan ke depan apa yang diberikan kepada Pak Guntor tolong diberikan juga kepada saya, ” kata dia.

Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N. mengaku bangga dengan kinerja polisi. “Ke depan saya mengingkan Bandar Lampung semakin kondusif.

Warga bisa keluar pagi, siang, sore, dan malam dengan aman,” ujarnya.

CMYK

I2 Bandar Lampung DPRD Minta UMP Rp1,08 Juta BANDAR LAMPUNG (Lampost): DPRD Lampung

KOTA BARU

Pemprov-DPRD Tempati Kantor Baru pada 2014 BANDAR LAMPUNG (Lampost): Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan DPRD Lampung ditargetkan untuk menempati kantor baru di kota baru, Jatiagung, Lampung Selatan, pada 2014.

Kepala Bappeda Lampung Fahrizal Darminto mengatakan mulai tahun depan Pemprov akan membangun fisik kota baru dengan anggaran Rp50 miliar dari APBD 2012 untuk pemba­ ngunan empat gedung utama.

Pada 2014, kantor gubernur dan DPRD Lampung ditargetkan selesai dibangun dan dilengkapi sarana prasarana, seperti air, perlengkapan mebel, dan listrik sehingga bisa mulai ditempati. Selain kantor gubernur, balai adat dan masjid agung juga akan dibangun.

“Mudah-mudahan penyelesai-

annya tepat waktu dan sudah lengkap di tahun 2014,” kata Fahrizal di ruang kerjanya, Jumat (16-12).

Masterplan pusat pemerintahan ini telah diselesaikan oleh PT Gubah Laras. Sementara masterplan pusat bisnis digarap oleh konsultan dan calon investor asal Malaysia, Great Colour Investment Limited (GCI-L).

Dengan alasan menyempurnakan masterplan ini, pekan lalu 13 pejabat Pemprov plesiran ke Canberra, Australia. “Informasinya tata kota di sana sangat cantik sekali. Karakteristiknya juga tidak jauh berbeda dengan Lampung. Oleh sebab itu kita lihat bagaimana konsepnya. Bila cocok bisa menjadi referensi pembangunan kota baru,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Sutoto. (LIN/U-3)

±

meminta Gubernur Lampung untuk menetapkan upah minimum provinsi (UMP) 2012 setara dengan kebutuhan hidup layak (KHL) senilai Rp1,08 juta.

Polisi dan Tokoh Agama Antisipasi Teror Bom

BANDAR LAMPUNG—Kepolisian Daerah (Polda) Lampung dan tokoh agama di Bandar Lampung menggelar sosialisasi dengan tema Polisi sejuta kawan untuk Lampung, Sabtu (17-12). Sosialisasi di GSG, Kecamatan Tanjungsenang, itu untuk mengantisipasi teror bom dan juga menghadapi pengamanan Natal dan Tahun Baru.

Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Lampung Komisaris Besar H. Sumardiyo memaparkan teror bom merupakan musuh masyarakat sehingga harus diberantas bersama karena tidak ada yang menginginkan teror terjadi di Lampung. (MG6/U-3)

± ±

n LAMPUNG POST/MG3

PISAH SAMBUT. Kapolresta Bandar Lampung AKBP M. Nurrohman, Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N., mantan Kapolresta Bandar Lampung Guntor F. Gaffar, dan Komandan Kodim 0410/Kota Bandar Lampung Letkol (Arm.) David Tampubolon bercanda bersama saat acara pisah sambut Kapolresta Bandar Lampung di Gedung Sumergo, Pemkot, Jumat (16-12) malam.

TRANSPORTASI

Sopir Pelabuhan Masih Meradang BANDAR LAMPUNG (Lampost): Para sopir truk di Pelabuh­ an Panjang belum mau menerima kesepakatan yang dibuat pemilik truk dengan PT Pelindo. Para sopir yang tergabung dalam Asosiasi Angkutan dan Pengemudi Pelabuhan Panjang (A2P3) merasa dipecah.

“Kami dipecah. Persis seperti Belanda menjajah Indonesia dengan devide et impera,” kata seorang sopir yang minta namanya tidak disebutkan, ditemui di Pelabuhan Panjang, Sabtu (17-12).

Menurut dia, kesepakatan yang dibuat pemilik truk dengan PT Pelindo yang difasilitasi Komisi V DPRD Lampung belum menjawab tuntutan mereka selama ini.

“Saya tidak paham betul mak-

sud pemilik truk Rudi Hartono dan Joni Wolker. Saya kurang paham apakah mereka sudah dibayar (PT) Pelindo yang sudah khawatir embargo atau gimana. Semuanya berubah haluan, yang dapat dikatakan sebagai pengecut,” kata sopir berinisial SRT. Selain sikap pemilik truk itu, para sopir juga menyatakan kekecewaannya kepada pemerintah daerah. “Pemerintah daerah tidak mau melihat kebutuhan para sopir. Mereka memilih memihak Pelindo yang bisa memberi ba­ nyak fasilitas,” ujarnya.

Sebelumnya dalam pertemuan di Komisi V DPRD Lampung, para sopir itu mengajukan tujuh tuntutan agar mereka bisa mengangkut barang-barang yang masuk

ke Pelabuhan Panjang (rebag).

Barang-barang itu seperti pupuk, jagung, garam, kacang kedelai, arang, bungkil, dan karnel.

Sementara itu hingga kemarin sore, para sopir masih membahas gejolak korban perubahan sistem bongkar komoditas Pelabuhan Panjang. Mereka menyatakan tuntutan pengembalian harus tetap dipertahankan karena menyangkut sumber mata pencarian mereka.

Mereka juga merencanakan untuk melakukan aksi kembali dan memboikot Pelabuhan Panjang. “Tanpa ada pihak ketiga yang pengecut dan ingkar janji, kami tetap akan berjuang.

Ka m i a ka n mela k u ka n a ksi yang lebih besar,” ujar salah seorang sopir. (MG6/U-3)

Ketua DPRD Lampung Marwan Cik Asan, Sabtu (17-12), mengatakan Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. berhak menetapkan angka UMP yang berbeda dengan kesepakatan Dewan Pengupahan karena Dewan Pengupahan hanya mengusulkan.

Menurut Marwan, jika Gubernur merasa usulan UMP Dewan Pengupahan belum cukup untuk menyejahterakan masyarakatnya, Gubernur berhak mengambil sikap dengan menetapkan UMP yang sesuai dengan KHL. “Sekarang kan UMP belum ditandatangani. Kami sangat berharap ada kebijakan Gubernur yang berpihak kepada masyarakat dengan menaikkan sedikit nilai UMP agar bisa setara dengan KHL. Usulan Dewan Pengupahan sifatnya hanya masukan. Tetap Gubernur yang menetapkan,” kata Marwan yang dihubungi melalui telepon selulernya.

Apalagi, menurut dia, Gubernur juga bisa menjadikan usul­ an anggota Dewan Pengupah­a n dari pemerintah, yakni Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, yaitu UMP setara KHL senilai Rp1.008.109 sebagai dasar penetap­an keputusan nilai UMP. DPRD, ujar dia, tidak ingin upah buruh Lampung menjadi paling rendah di Sumatera, seperti hasil survei Bappenas tahun lalu.

Cuma Rp975 Ribu

Seperti diketahui, Gubernur Lampung bakal menyetujui nilai UMP Lampung 2012 yang tidak cukup untuk hidup layak, yakni

Rp975 ribu. Menurut Gubernur, keputusan Dewan Pengupahan merupakan keputusan yang disepakati tiga pihak, yaitu perwakil­ an pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), perwakilan pekerja dalam serikat buruh dan serikat pekerja, serta perwakilan pemerintah di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Dengan demikian, keputusan akhir yang akan diambil menurut Gubernur tetap berdasarkan keputusan tripartit. “Kalau saya maunya upah minimum itu di atas Rp2 juta. Tapi kan enggak bisa semau saya. Sudah ada lembaga tripartit yang membahas dan menyepakati.

Jadi saya ikut bagaimana Dewan Pengupahan saja,” kata Gubernur di Batuputu, Jumat (16-12).

Gubernur juga meminta seluruh buruh di Lampung menerima nilai UMP yang nanti diputuskan karena nilainya sudah disepakati seluruh perwakilan buruh yang duduk di Dewan Pengupahan.

Kalau memang tidak setuju dengan angka yang di bawah KHL, menurut Gubernur, harusnya perwakilan Gubernur tidak memberikan persetujuan. Dengan demikian, jika angka UMP tetap diputuskan, pekerja bisa menggugatnya di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Sementara itu, ribuan buruh dan pekerja sendiri siap turun ke jalan menagih penyataan Gubernur beberapa waktu lalu yang meminta penetapan UMP setara KHL. (LIN/U-3)

±

±

±

±

±

CMYK

±

CMYK

±

I3

Ruwa Jurai

minggu, 18 Desember 2011 lampung post

lintas

GELAR ADAT

Raperda RTRW Selesai 2012

Enam Tokoh Digelari ‘Adok’

KOTABUMI—Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Tata Ruang dan Tata Wilayah (RTRW) Lampung Utara 2012—2031 akan diperdakan pada 2012 mendatang. Asisten II Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Azwar Yazid di ruang kerjanya, Selasa (13-12), mengatakan Raperda RTRW selesai dikonsultasikan ke pihak Provinsi Lampung dan Kementerian Pekerjaan Umum di Jakarta untuk disesuaikan dengan RTRW mereka.

“Perda RTRW untuk 2012-2031 mesti segera disahkan pada 2012 karena sebagai acuan pembangunan wilayah di Lampura pada 20 tahun ke depan,” ujar Azwar. (YUD/R-2)

Petani Sawit Minta Bantuan Bibit

LIWA—Belasan kelompok tani di wilayah pesisir Lampung Barat mengharapkan pemerintah daerah memberikan bantuan bibit sawit minimal berupa kecambah. Harapan disampaikan sejumlah kelompok tani melalui proposal yang diajukan kepada Dinas Perkebunan dengan alasan harga bibit sawit cukup mahal. “Sudah ada belasan kelompok tani yang mengajukan bantuan,” ujar Kasi Produksi Dinas Perkebunan Lampung Barat Kasta, Jumat (16-12).

Saat ini, harga bibit berupa kecambah sampai di Liwa mencapai Rp10 ribu/kecambah. Untuk 1 hektare dibutuhkan sekitar 125 batang sebelum dilakukan penyulaman. Sementara bibit berupa batang mencapai Rp40 ribu hingga Rp50 ribu. (ELI/R-2)

SPBU Diminta Utamakan Pengguna

LIWA—Polres Lampung Barat mengimbau seluruh SPBU di wilayah tersebut untuk buka dari pagi hari dan mengutamakan pengguna langsung, pegawai, dan anak sekolah. Sementara pengecoran untuk jeriken diharapkan dilakukan siang hari. Hal itu dikatakan Kapolres AKBP Tatar Nugroho saat menerima Komisi B DPRD Lambar, Rabu (1512). Imbauan itu dilontarkan mengingat setiap pagi beberapa SPBU kerap tutup dengan alasan stok premium habis. “Saya akan minta anggota memantau SPBU supaya buka sejak pagi,” kata dia. (*/R-2)

n LAMPUNG POST/SAYUTI

GELAR ADAT. Ketua Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) Kadarsyah Irsya (kiri) menyerahkan surat keputusan (SK) pemberian gelar adat (pengetahan adat) Lampung kepada Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan dan istrinya, Soraya, pada upacara penganugerahan di Taman Kota Soekarno, Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, Sabtu (17-12). Acara itu juga merupakan rangkaian Festival Teluk Semaka IV.

Stres, Wanita Bakar Diri KOTAAGUNG (Lampost): Diduga stres akibat terlilit

Sawah di Way Napal Kekurangan Air

KRUI—Petani di Pekon Way Napal, Kecamatan Krui Selatan, Lampung Barat, menuding pembangunan lapangan terbang (lapter) Serai menyebabkan hasil panen menurun.

Salah seorang petani di sana, Faisal, mengatakan sejak pembangunan landasan lapter Serai sekitar tahun 2009, sawah mereka kekurangan air karena hanya mengandalkan sumber air dari aliran sungai Way Balak. “Karena mata airnya ditimbun dan dijadikan landasan, hasil panen sawah kami turun,” ujar Faisal di rumahnya, Kamis (15-12).

Faisal mengatakan sawahnya seluas 1 ha bisa dua kali panen. “Dulu sekali panen bisa dapat 325 kaleng gabah atau sekitar 2 ton beras, tapi sekarang paling banyak 180 kaleng,” kata dia. (**/R-2)

Turnamen Tenis Meja

utang, Jamrah (60), warga Blok Balong, Pekon Purwodadi, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, bunuh diri dengan cara membakar diri, Sabtu (17-12), sekitar pukul 04.00.

Informasi yang dihimpun Lampung Post menyebutkan beberapa bulan sebelumnya korban pernah mencoba bunuh diri akibat im­ pitan ekonomi dan dililit utang dengan cara menceburkan diri ke sumur. Namun, saat itu kor­ ban dapat diselamatkan keluarga dan tetangga yang mengetahui kenekatan korban menceburkan diri ke sumur.

Kemarin, sekitar pukul 04.00, korban ditemukan tewas terpang­ gang di ruang depan rumahnya, dalam posisi tubuh telentang dengan kaki dan tangan ter­ buka. Mayat wanita malang ini sulit dikenali karena tubuhnya hangus, termasuk pakaian yang dikenakan.

Sebelum kejadian, pada malam

harinya korban tidur bersama suaminya yang sudah tidak bisa melihat lagi karena mengalami kebutaan serta dua anaknya yang masih kecil. Saat seisi rumah ter­ tidur pulas, korban bangun dan beranjak dari tempat tidur.

Korban lalu keluar kamar dan menuju ruang keluarga. Dite­ngarai korban mengambil satu jeriken kecil minyak tanah yang ada di dalam rumah itu. Tanpa pikir panjang, langsung membakar diri dengan lebih dahulu menyiram tubuhnya dengan minyak tanah.

Kapolsek Talangpadang AKP Hendri mendampingi Kapolres Tanggamus AKBP Bayu Aji ke­ marin membenarkan peristiwa bunuh diri dengan membakar diri itu. Dari hasil pemeriksaan

barang bukti yang ada, korban tewas akibat membakar diri menggunakan minyak tanah.

‘‘

Beberapa bulan lalu korban pernah mencoba bunuh diri dengan menceburkan diri ke sumur, tapi dapat diselamatkan.

Perbuatan nekat korban de­ngan membakar diri diduga karena mengalami penyakit gangguan kejiwaan dan terlilit utang. “Sebe­ lumnya korban pernah mencoba bunuh diri dengan mencebur­ kan diri ke sumur, tetapi berha­ sil di­s elamatkan keluarga dan tetangga. Korban juga sempat dirawat di RSJ karena mengalami

gangguan jiwa dan terlilit utang,” kata Hendri.

Sebelumnya kasus bunuh diri dengan cara membakar diri juga terjadi di Bandar Lampung. Man­ tan satpam Bank Indonesia (BI), Tribudi Setia (50), nekat mem­ bakar diri dengan bensin hingga tewas di dekat pusara ibu kan­ dungnya, di permakaman umum Kamboja, Gedongmeneng, Ra­ jabasa, Bandar Lampung, Jumat (11-11), sekitar pukul 11.00.

Tubuh warga Perumahan Pa­ men, Jalan Jambu I No. 2, Kedaton, Bandar Lampung, itu ditemukan Susanti (40), warga yang tinggal di sebelah makam, saat hendak berbelanja ke warung.

Kapolsek Rajabasa AKP Man­ tini B. Tihang di lokasi kejadian mengatakan berdasar keterangan saksi, korban diduga membakar diri menggunakan bensin. Motif bunuh diri itu masih diselidiki.

Berdasar keterangan yang dihim­ pun, korban diketahui menderita stroke ringan. (UTI/RIS/D-3)

KOTAAGUNG (Lampost): Men­ teri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan bersama lima tokoh lain di­ anugerahi gelar adok (gelar kehor­ matan) oleh Majelis Pe­nyimbang Adat Lampung (MPAL) Kabupaten Tanggamus, Sabtu (17-12). Tokohtokoh tersebut dinilai berjasa ter­ hadap kabupaten setempat.

Ketua MPAL Kabupaten Tangga­ mus mengatakan menurut adat Lam­ pung, pemberian gelar adat ini memi­ liki makna mengangkat saudara. “Ini gelar pertama yang diberikan kepada orang di luar Tanggamus.”

Kelima tokoh yang menerima gelar adok (pengetahan adat) ber­ sama Menhut Zulkifli Hasan yang bergelar Pangeran Cagar Buwana itu adalah Hj. Soraya Zulkifli Hasan yang mendapat gelar Ratu Ayu Kesuma.

Kemudian Sekkab Tanggamus Gunawan Tarwin Wiyatna bergelar Pangeran Nata Praja, sedangkan is­ trinya Dewi Heryanti Gunawan T.W. bergelar Ratu Putri Kencana, dan anggota DPD Aryodhia Febriansyah S.Z.P. bergelar Pangeran Mangku Alam, serta istrinya Aldila Issa Surya­ wati bergelar Ratu Permata Sari.

Prosesi pemberian gelar adat ini diawali arak-arakan rombongan pria dan wanita dalam busana adat Lampung Tanggamus. Arak-arakan ini berakhir di depan para penyim­ bang adat dari lima marga: Marga Gunungalip (Talangpadang), Marga Benawang, Marga Belunguh, Marga Pematangsawa, dan Marga Ngarip, di tribune terbuka di Taman Kota Soekarno, Kotaagung.

Prosesi selanjutnya pembacaan su­ rat keputusan (SK) MPAL Kabupaten Tanggamus oleh Kadis Pariwisata M. Shobir dilanjutkan penyerahan SK pemberian gelar adat oleh Ketua MPAL Provinsi Lampung Kadarsyah Irsya gelar Kanjeng Suntan Raja Pesirah Penata Adat Sai Bumi Ruwa Jurai bersama Ketua MPAL Kabu­ paten Tanggamus Rapeuddin gelar Pangeran Ratu Marga dan Mukhtar Hasan gelar Pangeran Indra Bang­ sawan. (UTI/D-3)

n LAMPUNG POST/SAYUTI

Pemkab Tanggamus dan KONI setempat menggelar turnamen terbuka tenis meja se-Kabupaten Tanggamus di gedung PGRI, Kecamatan Kotaagung, Jumat (16-12). Kejuaraan yang berakhir hari ini (18-12) memperebutkan Piala Bupati Tanggamus.

KESEHATAN

Terapi Bekam Jadi Opsi Penyembuhan BANDAR LAMPUNG—Jika ingin sehat, Anda harus komit­ men menjaga kesehatan. Rutin melakukan terapi bekam, insya Allah baik bagi kesehatan Anda.

Namun, tentunya diimbangi pola makan yang sehat, olahraga, dan cukup istirihat.

Pengobatan alternatif bekam kian meramaikan dunia kesehat­ an di Indonesia beberapa tahun terakhir. Terapi dari Timur Tengah ini menawarkan pe­ nyembuhan berbagai penyakit dengan harga jauh lebih murah daripada cara medis.

Kata bekam merupakan ter­ jemahan dari kata hijamah dalam bahasa Arab yang berasal dari kata al-hajmu yang berarti membekam. Al hijamah atau bekam diartikan pengisapan darah dengan alat menyerupai tabung, mengeluarkan darah dari permukaan kulit dengan penyayatan.

Dengan mengisap atau va­ kumisasi, terbentuk tekanan negatif dalam cawan/kop sehing­ ga terjadi drainase cairan tubuh berlebih (darah kotor) yang diikuti toksin. Selain itu, menghilangkan perlengketan/adhesi jaringan ikat, mengalirkan darah “bersih” ke permukaan kulit, jaringan otot mengalami stagnasi, dan merang­ sang sistem saraf perifer.

Metode pengobatan klasik ini telah digunakan mengo­ bati berbagai penyakit. Misal­ nya hemofilia, hipertensi, gout, rematik artritis, sciatica, back pain (sakit punggung), migrain, vertigo, ansietas (kecemasan), serta penyakit umum lain baik

±

fisik maupun mental.

Bekam dibedakan menjadi dua, yaitu kering dan basah. Bekam kering berupa mengisap permu­ kaan kulit dan memijat tempat di sekitarnya tanpa mengeluarkan darah kotor. Bekam kering ini untuk melegakan sakit secara darurat atau meringankan nyeri urat-urat pung­ gung karena rematik dan penyakitpenyakit penyebab nyeri punggung.

Cara ini cocok untuk orang yang takut jarum atau benda tajam lain dan takut melihat darah.

Seda ng ka n bekam basa h dilakukan setelah melakukan bekam kering yang dilanjutkan melukai permukaan kulit de­ngan jarum tajam yang sudah diste­ rilkan. Kemudian, darah diisap alat cupping set dan hand pump.

Darah yang keluar diyakini seba­ gai darah kotor. Lamanya setiap isapan 3 sampai 5 menit.

Kepala Divisi Hepatologi Ru­ mah Sakit Angkatan Darat Mesir dr. Ahmad Abdus Sami me­ ngatakan pembuangan sebagian darah seperti dalam terapi bekam terbukti mampu memulihkan reaksi pengobatan menjadi lebih cepat sehingga bekam bisa dite­ rapkan sebagai terapi pendam­ ping pengobatan medis.

Hasil percobaan dr. Amir pada pasien terinfeksi virus he­ patitis C dan memiliki kadar besi cukup tinggi dalam darahnya, pasien yang dibekam dan diberi obat Interferon serta Riboviron memiliki reaksi positif dan keke­ balannya meningkat. Padahal sebelum dibekam, reaksi pasien terhadap obat tersebut hampir tidak ada. (LUKMAN HAKIM/D-3)

CMYK

KONFLIK MESUJI

Ratusan Petani Kembali ke Register 45 MESUJI (Lampost): Konflik lahan di kawasan Register 45 Sungai Buaya, Kabupaten Mesuji, terus berlanjut. Untuk ketiga kalinya petani penggarap menduduki wilayah Alba 8 blok Tugu Roda, bekas perkebunan nanas milik PT Bumi Waras.

Pemantauan Lampung Post di lokasi, Sabtu (17-12), sudah ada 62 tenda darurat yang didirikan perambah yang dihuni 824 kepala keluarga (KK). Mereka datang ke lokasi tersebut sejak beberapa hari lalu.

Koordinator lapangan, Yusuf Ali, menjelaskan petani kembali ke Register 45 karena tidak memiliki tempat tinggal. “Kami ini adalah warga yang sebelumnya memang tinggal di Tugu Roda ini (kawasan Reg. 45 Alba 8),” ujar Yusuf yang

merupakan anggota lembaga adat Megowpak.

Ia menyebutkan sebelumnya warga yang diusir dari kawasan tersebut ditampung di gedung adat Sesat Agung Tulangbawang di jalintim Menggala. “Di tempat penampungan, kami tidak menda­ pat perhatian dan ditelantarkan oleh pemerintah,” ujarnya.

Untuk memenuhi kebutuhan perut dan untuk bertahan hidup, kata Yusuf, pengungsi mencari kerja serabutan karena upaya lain, seperti meminta bantuan ke Pem­ kab Mesuji ataupun Tulangbawang tidak membuahkan hasil.

Ia menambahkan tidak adanya langkah konkret bagi para petani korban pengusiran memaksa para petani di pengungsian kembali lagi ke lokasi. “Kami mau ke mana,

kami benar-benar tidak punya tempat tinggal,” ujarnya.

Hal itu dibenarkan Wayan, salah satu petani yang kembali mengikuti kelompok warga ke Alba 8 Tugu Roda. “Kami hanya ingin hidup.

Tidak ada keinginan lain. Bukan mau kaya, Mas,” kata dia.

Kawasan hutan Register 45 Su­ngai Buaya, Kabupaten Mesuji, yang dikelola PT Silva Inhutani Lampung yang kini diduduki kem­ bali oleh warga meliputi wilayah Tugu Roda Alba 8 dan Pelitajaya dekat Dusun Talanggunung, Keca­ matan Mesuji. Jumlahnya lebih dari ribuan orang atau sekitar 800 KK. Wilayah yang diduduki adalah Alba VIII, Tugu roda berdekatan dengan Kampung Jayasakti, Sim­ pangpematang. Kemudian 400 KK lainnya menduduki wilayah

Terima Rapor Semester Gasal

Alba I, yakni di Pelitajaya, Stajim, Tanjungharapan, Karyajaya.

Di lokasi hutan kawasan, menurut Yusuf Ali, warga tinggal menunggu bagaimana kebijakan pemerintah memberikan solusi yang tidak me­ rugikan sebelah pihak.

Menurut Yusuf, mereka men­ duduki wilayah Tugu Roda karena difasilitasi dari lembaga adat Me­ gowpak Tulangbawang. Alasan tersebutlah, kata Yusuf, yang membuat ribuan warga kembali masuk ke lokasi Register 45 Sungai Buaya. “Selama tiga bulan ini, kami ditampung di Sesat Agung Me­ gowpak Tulangbawang,” ujarnya.

Yusuf menyebutkan pihaknya siap mengikuti program pemerin­ tah, yakni dengan menghutankan kawasan tersebut. “Kenapa ke perusahaan pemerintah memberi

hak kelola, tapi ke masyarakat pe­ merintah tidak membela.”

Sementara dari pihak PT Silva Inhutani Lampung, pengelola hutan kawasan Register 45, Budi, mengatakan sudah melapor ke Pol­ res Tulangbawang terkait datang­ nya perambah ke lokasi Register 45. “Kami sudah laporkan ke polres, ya kita tunggu apa tindakannya, termasuk kita menunggu dari tim terpadu Polda Lampung,” kata dia.

Seperti diketahui, perambah di Register 45 Sungai Buaya sudah dikeluarkan dari lokasi oleh tim terpadu Polda Lampung pada September 2011 lalu. Namun, tidak semua perambah disediakan tempat tinggalnya. Mereka akhir­ nya ditampung di Moro-moro. Se­ bagian di Sesat Agung Megowpak Tulangbawang. (UAN/R-2)

PERIKANAN

Pemkab Cek Kualitas Ikan di Pasar Liwa

n LAMPUNG POST/USDIMAN GENTY

Sejumlah siswa SMP Negeri 1 Katibung, Lampung Selatan, membawa rapor yang baru selesai dibagikan dalam semester gasal tahun pelajaran 2011—2012. Foto dibidik Sabtu (17-12).

±

LIWA (Lampost): Dinas Kope­r­ indag, Dinas Kesehatan, Dinas Ke­ lautan dan Perikanan, serta Kantor Ketahanan Pangan Lampung Barat, Jumat (16-12), mengecek ikan yang dijualbelikan di Pasar Liwa, Lampung Barat.

Di lokasi pasar ikan itu, para petugas mengambil sampel ikan dari lima pedagang untuk memas­ tikan apakah mengandung bahan pengawet (formalin) atau tidak.

“Pengambilan sampel ini da­ lam rangka menindaklanjuti in­ formasi ikan yang dijualbelikan di Pasar Liwa yang mengandung formalin. Karena, ada masyarakat yang setelah mengonsumsi ikan tongkol dari Pasar Liwa menjadi pusing dan muntah-muntah,” kata Kabid Perdagangan Dinas Koperindagpas Lampung Barat Hartono.

Dia menjelaskan berdasarkan hasil pengamatan visual atau pengamatan secara langsung, petugas belum menemukan adanya ikan yang dijualbelikan mengandung bahan pengawet.

Meskipun demikian, pihaknya tetap mengambil sampel ikan dari lima pedagang. Sampel tersebut akan diuji dalam tiga hari. Jika dalam tiga hari ikan itu tidak membusuk, dapat dipasti­ kan memiliki bahan pengawet.

Ciri ikan yang mengandung bahan pengawet (formalin) yaitu warna insang merah pucat, ke­nyal, dan berbau bahan kimia. Rasa pusing dan muntah yang dialami mereka yang mengonsumsi ikan tongkol dari Pasar Liwa kemung­ kinan karena dari ikan itu sendiri atau karena proses penyimpanan oleh penjual yang salah. (ELI/R-2)

CMYK

±

CMYK

±

CMYK

±

±

I4

Minggu, 18 desember 2011 lampung post

Potensi Pertanian Lampung Selatan Ada Pepaya, Buah Naga, dan Belimbing Merah

±

±

HALO semuanya, apa kabar? Kenalan dulu yuk!

Kami bertiga, Tri Wahyuni, Putri Mela Sari, dan Indah Purwati adalah reporter cilik Lampung

Post dari SDN Sidomakmur, Lampung Selatan.

Kalau teman-teman rajin membaca rubrik ini, pastinya teman-teman tahu dong apa saja potensi pertanian yang ada di kabupaten kami ini? Yups, tepat sekali, salah satunya adalah buah naga.

Dua minggu lalu, teman-teman kami dari SDN 2 Baktirasa, Kecamatan Sragi, sudah berkunjung ke petani tanaman buah naga di Desa Margajasa di Kecamatan Sragi juga. Bahkan, hasil liputan mereka juga sudah teman-teman baca kan? Diterbitkan Minggu (4-12) kemarin. Seru ya melihat tanaman buah naga yang sedang berbunga.

Nah, kali ini kami berkesempatan mewawancarai Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Lampung Selatan Bapak Muverdi C.H., di ruang kerjanya, Jumat (9-12).

Ternyata, potensi pertanian di Lampung Selatan ini banyak lo. Tidak hanya buah naga, tapi juga ada pepaya, pisang, dan belimbing merah.

Kata Pak Muverdi, mulai tahun depan, tanam­ an-tanaman hortikultura ini akan ditingkatkan produksinya agar bisa menjadi produk ekspor.

Hebat..hebat..., kami dukung programnya Pak. Kalau pertanian Lampung Selatan maju, peta­ ninya juga harus ikut sejahtera ya Pak, hehe.

Kami berbincang dengan Pak Muverdi sekitar setengah jam lebih. Kami menggali tentang tugastugas dan upaya yang dilakukan dalam meningkatkan produk-produk pertanian di Lampung Selatan. Berikut ini wawancara lengkapnya.

Sejak kapan Bapak menjadi Kepala Dinas Pertanian?

Bapak baru menjadi kepala dinas, lebih kurang 1 tahun 2 bulan. Jadi Bapak di Lampung Selatan ini baru 14 bulan. Sebelumnya Bapak bertugas di Dinas Pertanian Provinsi, di Bandar Lampung.

Pernah ke Bandar Lampung kan? (Pernah Pak, jawab reporter cilik, red). Nah, di situlah Bapak sebelumnya bertugas.

±

Apa saja tugas-tugas Bapak sebagai Kepala Dinas Pertanian?

Tugas Bapak tentunya bagaimana penyelenggaraan pertanian di Lampung Selatan ini berjalan, ya tanaman pangannya, hortikultura, dan tanaman obatnya. Bagaimana Bapak bersama karyawan yang ada di dinas ini dapat menjalankan tugasnya di bidang pertanian. Ba-

Reporter cilik mewawancarai Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Lampung Selatan Bapak Muverdi C.H.

gaimana meningkatkan produksi hasil pertanian, produktivitas petaninya.

Misalnya tanaman pangan itu padi, jagung, kedelai, kemudian hortikultura itu sayur-sayuran dan buah-buahan, yang banyak di sini seperti pisang, pepaya, dan durian. Sayur-sayuran itu untuk sehari-hari ya, Adik-adik pernah makan sayuran kan? Sayur apa saja yang kalian suka?

(Kankung, bayam, kacang, jawab reporter cilik, red). Ya, itu termasuk tanaman hortikultura.

Kemudian, ada tanaman hias. Tanaman hias tahu enggak? Bunga-bungaan, kalau di Lampung Selatan ini bunga yang jadi ikon adalah bougenvil atau kembang kertas. Makanya Adik-adik bisa lihat di depan kantor-kantor itu pasti ada tanam­ an bougenvil. Kemudian, ada lagi biofarmaka.

Biofarmaka itu tanaman obat-obatan, misalnya jahe, kunyit, temulawak, dan lain sebagainya.

Kami juga ingin tahu nih Pak, potensi pertanian di Lampung Selatan ini apa saja?

Potensi lahan kita ini untuk pesawahan ada

sekitar 50 ribu hektare. Kalau ditotal lahan pertanian seluruhnya sekitar 200 ribu hektare. Itu ada yang ditanami padi, jagung, kedelai, buahbuahan, dan sayur-sayuran.

Apa potensi pertanian yang paling unggul?

Kalau di kami yang paling unggul untuk tanaman pangan itu padi, karena padi ini menjadi konsumsi semua masyarakat. Kemudian, ja­gung, bisa untuk makanan ternak dan bioenergi.

Bioener­gi itu untuk bahan bakar. Kalau minyak bumi di dalam perut bumi sudah habis, nah jagung ini bisa untuk bioenergi.

Untuk buah-buahan, ada belimbing merah, buah naga, pepaya, dan pisang. Buah naga itu menjadi ikonnya Kecamatan Sragi, kalau Kecamatan Penengahan ikonnya belimbing merah.

Jadi, kami merencanakan setiap kecamatan itu mengembangkan potensi masing-masing yang nanti menjadi ikon daerah itu. Nanti Adik-adik bisa melihat belimbing merah ditemani Ibu Puji ya.

Upaya apa saja yang dilakukan untuk meningkatkan produk pertanian?

Tentunya dimulai dari benih atau bibit yang unggul dan bermutu serta berlabel. Selanjutnya memberikan sarana produksinya, seperti pupuk, alat-alat pengolahan, dan lain sebagainya.

Untuk pupuk bisa dibuat dari kompos, pupuk kandang. Kami upayakan pengolahan pertanian menggunakan pupuk alami agar tidak merusak alam.

Produk-roduk pertanian Lampung Selatan ini dijual ke mana saja?

Saat ini masih untuk kebutuhan lokal di Lampung Selatan, tapi ada juga yang di jual keluar daerah, seperti Bandar Lampung, bisa juga ke Jakarta. Kalau di lokal ini bisa dijual lewat supermarket.

Reporter cilik ikut memanen belimbing merah.

±

Produk pertanian kita ada yang diekspor tidak Pak? Kalau untuk sekarang memang belum ada yang diekspor. Tapi, kami sedang merancangnya, mudah-mudahan tanaman hortikultura yang masih langka seperti belimbing merah dan buah naga, ke depannya bisa untuk ekspor.

Apa kendala yang paling besar di bidang pertanian ini?

Kendalanya ketika kita dihadapkan kepada perubahan iklim, misalnya terjadi kemarau panjang kita dapat kendala kekeringan. Kalau terlalu banyak hujan juga kendala bisa banjir, longsor.

Itu kendala di lapangan. Untuk mengatasinya harus ada kesadaran dari masyarakat agar jangan main asal tebang saja pohon-pohon yang ada di hutan itu.

Kedua, masalah hama penyakit. Hama yang adik kenal apa? (ulat bulu, tikus, belalang jawab repcil). Ya, itu juga menjadi kendala bagi para petani di lapangan.

Bagaimana mengatasi hama penyakit itu?

Pertama harus dari petani itu sendiri dulu.

Petani itu kan yang sudah mengamati apa kendalanya. Petani-petani ini juga kita didik di lapangan. Hampir sama dengan Adik-adik bertiga ini, kalau Adik-adik diajarkan guru di dalam kelas.

Nah, kalau bapak-bapak petani itu diajarkan langsung di lapangan. Mulai dari teknik pengolahan tanah, proses pembibitan, sampai dengan cara panen yang benar.

Misalnya, saat mau tanam, berapa kali tanah itu harus dibajak, kalau mau disemprot pestisida berapa dosisnya, itu semua dipelajari di lapangan.

Yang mengajari para petani ini adalah penyuluhpenyuluh dari Dinas Pertanian. Jika terjadi serangan hama besar, pihak dinas membantu obat-obatan, misalnya pestisida nanti dibantu oleh dinas.

Kalau upaya untuk menyejahterakan para petani, apa Pak? Ini pertanyaan yang bagus. Untuk mening­ katkan kesejahteraan petani ini dimulai dari upaya bagaimana petani itu maju dulu, makmur dulu, baru setelah itu petani sejahtera. Kalau petani sudah bisa mengelola dengan baik, hasil produksinya juga baik, mudah-mudahnya bisa sejahtera.

Banyak sukadukanya tidak Pak menjadi Kepala Dinas?

Hahaha, pekerjaan apa saja, pasti ada sukadukanya. Tapi, kalau orang pertanian ini harus enjoy semua. Bapak-bapak petani kita itu juga ada sukadukanya, misalnya saat musim kemarau, petani bingung. Bisa-bisa mereka enggak tanam.

Nah, itu dukanya.

Terakhir nih Pak. Apa pesan-pesan Bapak untuk kami para pelajar lammpung?

Bapak terutama mengucapkan terima kasih kepada Adik-adik ini. Generasi muda seperti Adik-adik ini sudah bisa mewawancarai Bapak.

Kalian sebagai generasi penerus, pertama harus peduli lingkungan, mencintai tanaman, apa saja tanamannya itu jangan main tebang begitu saja.

Bapak juga pesan bagaimana agar pertanian itu bisa menjadi prioritas di masa mendatang.

Semua masyarakat butuh karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral. Itu didapat dari mana?

Dari tanaman kan? Melalui tanaman ini anakanak Indonesia bisa cerdas karena makanannya bergizi. Itu pesan-pesan Bapak buat anak-anak semua. (M-2)

Pewawancara : Tri, Mela, dan Indah Foto

: Ikshan Dwi Nur Satrio

Petani Belimbing Merah yang Sukses

Reporter cilik mewawancarai petani belimbing merah, Ibu Wiwik, yang sukses dengan usahanya.

USAI mewawancarai Pak Muverdi C.H., kami ditemani Ibu Puji Astuti (Kasi Tanaman Buah dan Tanaman Hias, Dinas Pertanian Lampung Selatan) dan Bapak Mastura (Kasi Tanaman Sayuran) menuju perkebunan belim­ bing merah. Perkebunan ini terletak di Desa Kekiling, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. Dari kantor Dinas Pertanian, kami naik mobil

±

lagi sekitar setangah jam. Jalan masuk kebun lumayan berat, soalnya jalannya masih tanah merah dan berbatu. Njut… njut…kayak goyang dangdut deh di dalam mobil, hehehe.

Tiba di sana, kami disambut pemilik kebun, Ibu Wiwik namanya. Di pinggiran kebun seluas 3 hektare itu ada gubuk kecil. Kami mampir ke sana.

Tuh, lihat, petugas kebunnya lagi sibuk

CMYK

mengemas buah belimbing merah.

Wah, buahnya besar-besar, warnanya oranye. Kata Ibu Wiwik, kalau musim hujan, warna buah belimbing itu bisa sangat merah. Tapi, karena kemarin kemarau cukup lama, buah belimbingnya berwarna oranye.

Kenapa ya Ibu Wiwik tertarik menanam buah belimbing ini? Menurut Bu Wiwik, belimbing merah ini masih langka. Sangat jarang orang yang menanamnya. Selain itu, belimbing merah juga memiliki khasiat menurunkan darah tinggi dan mencegah stroke.

Teman-teman tahu kan penyakit stroke itu? Kalau seseorang diserang stroke, jaringan sarafnya banyak yang rusak sehingga bisa menyebabkan sebagian tubuh mengalami kelumpuhan.

Ibu Wiwik ini sudah 7 tahun menjadi petani. Tapi, sejak 2008, dia mulai beralih menanam belimbing merah.

Makanya di sela-sela tanaman belim­ bing masih kami lihat pohon kelapa

yang berbuah lebat.

Menurut Bu Wiwik, Bibit tanaman belimbing merah ini dibeli dari Jawa.

Dia juga banyak belajar dari petani di daerah sana tentang cara menanam belimbing merah yang baik. Mulai dari cara menanam, perawatan, sampai proses panennya.

Saat ini tanaman belimbing merah milik Bu Wiwik berbuah sangat lebat.

Di satu pohon bisa menghasilkan 70 buah belimbing. Banyak kan? Hmmm, tapi, kenapa ya buah belimbing itu dibungkus plastik bening? Setelah kami tanya ke Ibu Wiwik, kami baru tahu ternyata pembungkusan itu untuk mencegah lalat buah berkembang biak di buah belimbing.

“Dengan dibungkus begini, buahnya juga lebih bersih,” kata Bu Wiwik. “Itu juga banyak buah belimbing yang jatuh, Bu. Masih bagus enggak itu, Bu?” tanya kami saat melihat buah belimbing di tanah.

±

±

± Kata Bu Wiwik, buah belimbing yang sudah terlalu matang dan busuk akan jatuh dengan sen­ dirinya. Buah-buahan itu akan dimanfaatkan untuk pembuatan bioetanol. Bioetanol ini nantinya bisa dimanfaatkan untuk bahan bakar kompor, sedangkan limbahnya dimanfaatkan untuk pupuk cair dan pupuk kompos. Wah, hebat. Benar sekali, Bu, dengan pupuk yang alami, nutrisi di dalam buah belimbing merah itu juga akan semakin bagus.

Kami dipersilakan oleh Ibu Wiwik untuk mencicipi belimbing merah itu sepuasnya. Tidak hanya bentuk dan warnanya yang menarik, ternyata rasanya juga sangat manis. Sruuup, segar!

Jika teman-teman ingin mencicipi belimbing merah ini, teman-teman bisa membelinya di Supermarket Chan-

dra dan Pasar Bambu Kuning.

Belimbing merah ini juga banyak dijual di daerah Tarahan dan Bakauheni, Lampung Selatan. Semua itu adalah hasil kebun milik Ibu Wiwik.

“Saat ini penjualannya masih disekitar Lampung. Tapi, kalau untuk oleholeh, sudah banyak yang membawanya sampai ke Bandung dan Jakarta. Doakan ya supaya ke depan bisa diekspor,” kata Ibu Wiwik. Baik, Bu, kami akan mendoakan agar Ibu sukses selalu.

Doakan kami juga ya, Bu, semoga kelak kami juga bisa sesukses Ibu Wiwik ya.

Amin. (M-2)

CMYK

±

CMYK

±

CMYK

±

I5

Minggu, 18 desember 2011 lampung post

SAHABAT KITA

cerita anak

±

±

±

Kami Semua Sayang Ibu

Ingin Jadi Model LENGGAK-LENGGOK di depan kamera menjadi hobi teman kita Anggi Alya Kurnia Palupi.

Bergaya di depan sorot kamera sudah ditekuni Anggi karena dia bercita-cita menjadi model. Wah seru ya hobi dan mimpinya Anggi. Lihat saja ini foto Anggi yang bergaya dan tersenyum lucu.

Anggi lahir pada 11 Mei 2005.

Anak bungsu pasangan Ayah Adi Kurniawan dan Bunda Sri Setiani ini sudah mulai sekolah di SDN 1 Sukaraja, Gedongtataan, kelas I. Untuk mengisi waktu senggang,

Oleh: Suwanda HARI ini suasana kelas tidak seperti biasanya. Di langitlangit kelas tampak menggantung warna-warni kertas yang digunting oleh Budi dan teman-temannya. Ada yang berbentuk seorang wanita dan seorang laki-laki dan di tengahnya ada seorang anak kecil. Ada juga yang hanya berbentuk bintang, bulan sabit, bunga dan masih banyak yang lainnya.

Sejak kemarin SDIT (Sekolah Dasar Islam Terpadu) Wahdatul Ummah Kota Metro sibuk menggunting kertas berwarna-warni dengan rupa-rupa bentuk.

“Anak-anak, besok adalah Hari Ibu yang kita peringati setiap tanggal 22 Desember. Jangan lupa besok ajak ibu kalian untuk hadir ya,” pinta Bu Evi. “Iya Bu,” jawab Budi dan teman-temannya serempak dengan wajah yang bersinar-sinar.

Tidak terasa sudah hampir pukul 11.00. Pekerjaan me­ reka pada hari itu hampir selesai. Budi, sebagai ketua kelas, meminta kepada teman-temannya untuk mengumpulkan sisa-sisa guntingan kertas yang berserakan di lantai dan kemudian membuangnya di kotak sampah yang telah disediakan.

“Teman-teman, kalau sudah selesai jangan lupa sampahnya dibuang di sini ya!” pinta Budi kepada teman-temannya sambil memasukkan sisa-sisa guntingan kertas yang berada di genggaman tangannya ke dalam kotak sampah.

“Iya..,” jawab mereka serempak.

Bu Evi yang melihat tingkah laku mereka hanya tersenyum sambil meneruskan guntingan-guntingan kertas warna-warni yang berbentuk persegi panjang berukuran 5 x 10 cm kemudian memasukkannya ke dalam kotak warna hijau di samping tumpukan bunga-bunga yang terbuat dari kertas.

“Bagaimana anak-anak, sudah selesai semua belum?” tanya Bu Evi. “Sudah, Bu,” jawab anak-anak serempak.

“Bagus. Kalau sudah selesai Ibu minta Budi untuk membantu membagikan kertas-kertas ini kepada temantemanmu,” pinta Bu Evi. “Kertas ini untuk apa Bu?” tanya Tono antusias setelah menerima kertas tersebut.

“Nanti Ibu jelaskan, sekarang ambil pensil kemudian duduklah dengan rapi,” jawab Bu Evi sambil memastikan semua anak telah mendapatkan kertas itu.

“Nah, begini anak-anak, besok adalah tanggal 22 Desember dan kita akan merayakan Hari Ibu. Selain menghias ruang kelas, kita juga akan memberikan kado untuk ibu. Kertas yang sudah dibagikan tadi silakan ditulis pesan-pesan yang ingin disampaikan untuk ibu. Mengerti anak-anak?” tanya Bu Evi sambil tersenyum.

“Iya, Bu,” jawab mereka serempak.

“Baiklah, sekarang silakan tulis apa yang ingin kalian sampaikan pada kertas yang sudah dibagikan. Jangan lupa setelah itu kita akan menempelkannya pada bunga ini ya,” Bu Evi mengeluarkan tumpukan bunga yang terbuat dari kertas berwarna-warni dari bawah meja.

“Wah, bagus, Bu. Saya boleh minta satu tidak?” Tanya

±

Anggi sering bermain sepeda bersama teman-teman. Bagi yang mau main bersama Anggi, datang saja ke rumahnya di Jalan Tamtama, tepatnya di depan Balai Desa Bagelen, Gedongtataan, Pesawaran. (KAK PADLI/M-2)

Bunga Kok Suka Minum Kopi?

n FERIAL

Adri.

“Ajari cara membuatnya ya, Bu,” sambung Eli. “Iya, lain kali nanti Ibu ajari cara membuatnya.”

Sesaat kelas tampak hening. Mereka sibuk dengan pikiran masing-masing. Ada yang langsung menulis dan ada juga yang melihat langit-langit kemudian memutar-mutar pensil yang dipegangnya kemudian mulai menulis.

Budi, sang ketua kelas, sibuk dengan gerakangerakan kecil tangannya sambil sesekali melihat ke langit-langit dan kemudian melanjutkan tarian kecil tangannya itu.

“Sudah, Bu,” hening kelas dipecahkan oleh suara Budi.

“Baiklah, kalau memang sudah selesai, mari bantu Ibu membagikan bunga ini kepada yang lain sambil menunggu mereka untuk menyelesaikan tulisan-tulisan itu.” *** Hari yang dinanti-nanti oleh anak-anak pun tiba. Mereka sangat gembira sekali. Ketika berpapasan mereka hanya tersenyum-senyum penuh dengan teka-teki, dan ketika ditanya oleh ibu, mereka hanya gelengan kepala jawabannya kepala sambil tersenyum manja.

Budi dan teman-temannya telah berkumpul di depan

Tahukah Kamu

kelas. Pintu kelas masih terlihat tertutup, belum ada satu pun anak yang diperbolehkan masuk. Para ibu dipersilakan untuk berbaris di depan kelas dengan memejamkan mata.

Kemudian Bu Evi mempersilakan mereka masuk dengan mata tetap terpejam. Setelah sejenak mengatur barisan kemudian, “Satu, dua, tiga…, silakan buka mata!” Anak-anak dan Bu Evi serempak berseru.

Di dinding belakang kelas terlihat tulisan “Selamat Hari Ibu, Kami Semua Sayang Ibu” Serentak para ibu memberikan tepuk tangan yang meriah. Anak-anak mengeluarkan bunga yang telah berisi tulisan-tulisan untuk ibu dan kemudian memberikannya kepada ibu mereka masing-masing.

Mereka saling berpelukan. Ada yang digendong, ada yang dicium berkali-kali dan bahkan ada yang sampai menitikkan air mata bahagia kerena terharu dengan suasana. Hari itu benar-benar menjadi hari yang penuh dengan kebahagiaan dan sekaligus mengharukan.

“Anak-anak, ibu adalah orang yang telah melahirkan dan membesarkan kita, maka sayangilah ibu dan jangan sampai membuat ibu marah ya,” pesan Bu Evi kepada anak-anak. n

SAHABAT kita yang gemuk dan lucu satu ini adalah Talita Bunga Aniqa. Berat Bunga sudah 12 kilogram. Karena Bunga sudah lumayan berat, dia suka jalanjalan dan berlari saat bermain dengan Ayah dan Ibu. Hehe, gantinya olahraga, kata Bunga.

Anak pasangan Bunda Nana Liana dan Ayah Ahmad Kadono ini ternyata mempunyai

hobi yang unik, yaitu minum kopi. Terkadang kopi milik kakek Bunga diminum sampai habis.

Kadang Bunga menangis jika dilarang minum kopi oleh ayah dan ibu. Wah, Bunga, jangan banyak-banyak minum kopinya ya, ntar susah pipis lo. Keba­ nyakan minum kopi tidak bagus buat anak-anak.

Putri bungsu yang lahir pada 11 Juli 2011 ini suka berpergian jauh. Lebaran kemarin, Bunga naik mobil hingga tiga jam lamanya untuk berkunjung ke rumah kakek. Biar jauh, Bunga senang main ke rumah kakek, bukan hanya karena uang THR nya aja lo, Bunga memang sayang sama kakeknya. Terima kasih kakek. (KAK PADLI/M-2)

Musik Pengantar Tidur buat Ziva SEMUA orang suka musik, termasuk teman kita Ziva Khairunnisa Kartiniwijaya. Ziva menggunakan musik sebagai pengantar tidur lo. Biasanya dia suka mendengarkan musik band-band ternama seperti Metalica dan Slank. Ternyata sudah sejak kecil suka dengan musik rock ya. Ziva lebih mudah tidur jika mendengarkan musik. Tidur yang nyenyak ya Ziva.

Putri pertama pasangan Aji Aditya dan Wahyu Retno Mayasari ini juga hobi meng­ acak-acak kaset musik dan film kepunyaan papa. Cewek imut satu ini juga suka bermain

cilukba, manjat tempat tidur, dan jalan-jalan sama Papa dan Mamanya. Papa dan Mama berharap anaknya yang lahir pada 29 Januari 2011 ini kelak menjadi orang yang berguna bagi orang lain dan lingkungan sekitar. Amin. (KAK PADLI/M-2)

±

mewarnai

Weta, Serangga Terbesar di Dunia

±

±

n int

DI antara kalian ada yang takut serangga tidak? Soalnya, ada serangga raksasa yang baru ditemukan di Selandia Baru.

Tentunya ini bukan kabar gembira bagi kalian yang takut atau jijik dengan serangga bukan?

Hehehe.

Serangga raksasa ini ditemukan Mark Moffett (55 tahun), dua minggu lalu ketika sedang berwisata di sana. Serangga ini disebut weta. Weta merupakan jenis serangga raksasa. Namun, yang ditemukan mantan polisi hutan pecinta serangga ini me­ rupakan weta terbesar di dunia.

Bentangan sayapnya mencapai 18 cm, beratnya 71 gram, tiga

±

kali bobot tikus.

“Kami menyusuri pulau kecil ini selama dua malam, menyisir tetumbuhan guna mencari weta raksasa,” kata Mark Moffett. “Sudah berjam-jam kami habiskan tanpa hasil, sebelum akhirnya kami melihat serangga ini di atas pohon. Weta raksasa adalah serangga terbesar di dunia, dan yang kami temukan ini adalah yang terbesar yang pernah ada,” ujarnya.

Ke b a n y a k a n o r a n g t e n t u ketakutan begitu melihat weta raksasa, tapi Moffett justru meletakkan serangga itu di telapak tangannya dan memberinya wortel untuk dimakan.

CMYK

“Dia menikmati wortel yang saya beri, sepertinya dia cuek saja sedang berada di tangan k a m i ,” k a t a M o f f e t t , y a n g sengaja memberi makan perlahan-lahan karena tidak mau ambil risiko membahayakan serangga itu. Setelah mengambil foto, Moffett pun menaruh kembali weta raksasa itu ke pohon.

Weta adalah jenis serangga yang hidup sejak 180 juta tahun lalu, sudah ada sebelum dinosaurus. Serangga raksasa ini sempat diperkirakan sudah punah. Namun, ternyata jenis ini masih bisa ditemukan di pulau kecil di Selandia Baru. (M-2)

KETENTUAN: - Masukkan gambar kalian ke sehelai amplop yang sudah ditempeli kupon Mari Mewarnai Lampung Post.

- Sertakan juga data diri secara lengkap (nama, alamat, sekolah, tanggal lahir, dan nomor telepon) termasuk foto ukuran 3R terbaru.

- Kirim ke bagian promosi Lampung Post Jalan Soekarno-Hatta No. 108 Bandar Lampung paling lambat 4 hari dari tanggal terbit - Disediakan bingkisan cantik untuk tiga ­pemenang.

±

CMYK

±

±

minggu, 18 Desember 2011 lampung post

LINTAS Bus Tabrak Avanza, 8 Penumpang Tewas

±

±

CMYK

CMYK

±

I7 Nasional & Internasional Helikopter Freeport Ditembaki

INDRAMAYU—Tabrakan maut terjadi antara bus Sinar Jaya dan minibus Toyota Avanza di Desa Sukrawetan, Kecamatan Sukra, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (17-12) dini hari. Delapan orang, termasuk tiga balita yang menumpang minibus, tewas seketika.

Bus Sinar Jaya dengan nopol B-7166-TGA melaju dari arah Jakarta menuju Pemalang, Jawa Tengah. “Tiba-tiba bus pindah jalur, masuk ke jalur Cirebon-Jakarta. Dari arah berlawanan, sedang melaju minibus jenis Avanza,” kata Kasat Lantas Polres Indramayu AKP Irwandi.

Delapan penumpang minibus bernomor polisi F-1884-HD tewas.

“Dugaan sementara menurut keterangan kenek, sopir mengantuk sehingga pindah jalur,” ujar Irwandi. Saat ini sopir bus bernama Sujai, warga Pemalang, Jawa Tengah, serta kenek Sujiman, warga Banjarnegara, Jawa Tengah, ditahan di kantor polisi.

Data penumpang Avanza yang tewas adalah Darman (34), warga Manao, Cileungsi, Bogor; Sun Fuliati (27) juga warga Manao, Cileungsi Bogor; Fati Ely Waruwu (39), warga Jambi; Nurfitriani (14), dan 4 korban meninggal lainnya belum teridentifikasi, yang terdiri dari 3 anak-anak dan 1 dewasa. Saat ini korban tewas masih berada di Puskesmas Sukra Indramayu. (DTC/U-3)

JAYAPURA (Lampost): Aksi penembakan kembali terjadi di Papua. Sebuah helikopter PT Freeport Indonesia yang sedang mengudara dan membawa 29 penumpang ditembaki orang tidak dikenal di atas wilayah Mile 67 dari dataran tinggi Timika menuju Tembagapura, Papua, Sabtu (17-12).

Mesir Kembali Dilanda Demonstrasi

KAIRO—Bentrokan antara pasukan pemerintah dan pengunjuk rasa kembali terjadi di Mesir. Tiga demonstran tewas dan ratusan lain luka-luka saat bentrok polisi bentrok dengan massa demonstran yang melempari gedung parlemen Mesir dengan bom molotov dan batu.

Dari ketiga korban, salah satunya adalah Emad Effat, seorang pejabat Dar al-Mesir Iftah, yaitu lembaga fatwa Mesir.

Bentrokan bermula saat demosntran melemparkan bom molotov dan batu ke gedung parlemen dan memecahkan jendela dan kamera keamanan. Tentara kemudian menembaki para demonstran, tetapi tidak jelas apakah yang digunakan peluru karet atau peluru tajam.

Pihak militer membantah telah menggunakan senjata api dan menga­ takan bentrokan dimulai ketika salah seorang petugas keamanan gedung parlemen diserang saat sedang bertugas. (DTC/U-3)

Perlakuan terhadap GKI Yasmin, Ironi Kebhinnekaan

JAKARTA—Anggota Komisi III DPR Eva Kusuma Sundari menilai perlakuan pemerintah terhadap jemaat GKI Yasmin menunjukkan betapa ironisnya kehidupan kebhinnekaan di Indonesia.

“Bukannya melindungi kebebasan beragama dan beribadah GKI Yasmin yang sudah dimenangkan MA, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama justru mendukung opsi yang menelikung dan membangkang hukum yaitu relokasi,” kata Eva, Sabtu (17-12).

Pilihan sikap Mendagri dan Menteri Agama yang menolak penegakan hukum, dan ikut ketakutan seperti Wali kota Bogor terhadap tekanan garis keras, yang dinilai Eva anti-Pancasila, sangat memprihatinkan PDIP. “Sikap pemerintah yang melecehkan hukum ini bisa dibaca sebagai pelanggaran konstitusi karena menyeret RI menjadi negara kekuasaan,” kata dia. Karena itulah, PDIP meminta Presiden membuktikan janji bahwa hukum adalah panglima. PDIP juga meminta supaya Presiden lebih punya sense of crisis dan urgency karena tindakan diskriminasi akibat pembajakan negara oleh kelompok anti-Pancasila sudah menjadi pola sebagaimana kasus terhadap Gereja HKBP Cike­ ting dan Philadelphia di Bekasi sebelumnya. (MI/U-3)

±

n REUTERS/Erik De Castro

AKIBAT AMUKAN BADAI. Kendaraan yang terseret banjir memenuhi sebuah saluran air di Desa Balulang, Cagayan de oro, Filipina selatan, Sabtu (17-12). Banjir yang disebabkan hujan lebat yang menyertai badai Washi itu menewaskan lebih dari 250 jiwa dan ratusan orang lainnya masih hilang.

FILIPINA

Badai Washi Mengamuk, 250 Tewas MANILA (Lampost): Hujan lebat yang dibawa badai tropis Washi sehingga mengakibatkan banjir bandang telah memorak-porandakan Filipina bagian selatan.

Sedikitnya 250 orang tewas dan 400 lainnya dilaporkan hilang.

Kantor berita AFP, Sabtu (17-12), melaporkan sebagian besar korban tewas tinggal di bagian selatan Pulau Mindanao, termasuk Kota Iligan. Bencana banjir menyebabkan ribuan orang mengungsi ke dataran yang lebih tinggi.

Kepala badan penyelamat bencana nasional, Benito Ramos, mengatakan jumlah korban diperkirakan meningkat karena

masih banyak orang yang dilaporkan hilang. Dia mengatakan hujan turun selama 24 jam, menyebabkan air sungai meluap.

Juru bicara militer Filipina, Kolonel Leopoldo Galon, menga­ ta ka n 97 mayat d itemu ka n di wilayah Cagayan de Oro, pelabuh­an utama di Pulau Mindanao, dan 75 mayat lainnya ditemukan di Iligan.

Pihak militer menyebut masih ada 375 orang yang dikabarkan hilang dari dua kota. Leopoldo Galon menjelaskan pasukannnya menggunakan truk, perahu, dan helikopter untuk melakukan evakuasi dan berhasil menyela-

matkan sekitar 2.000 jiwa di Kota Cagayan de Oro. Wali Kota Iligan, Lawrence Cruz, mengatakan sekitar 10 desa tenggelam karena banjir. “Peristiwa itu berlangsung cepat, ketika penduduk masih tidur,” kata dia kepada televisi GMA. Ramalan cuaca menyebutkan badai tropis Washi menerjang Kota Dipolog, di bagian barat Kota Iligan, pada Sabtu dini hari dan mengarah ke Laut Sulu.

Badai Washi ini diperkirakan menghantam Pulau Palawan setelah melintasi Laut Sulu de­ ngan kecepatan angin sekitar 75 kilometer per jam. (U-3)

Akibat penembakan itu, kaca jendela sebelah kiri helikopter yang diawaki pilot Igor Knyazev dan kopilot Vladimir Tyskin pecah.

Selain itu, baling-baling juga tak luput dari terjangan peluru.

Seorang dari 29 penumpang bernama Mary Jane Mather, warga Filipina, terluka di leher terkena serpihan kaca helikopter. Mary yang bekerja di Rumah Sakit Tembagapura itu langsung dibawa ke klinik di Kualakencana, Timika.

Sementara helikopter sudah berada di hanggar Bandara Mosez Kilangin, Timika.

Setiap hari helikopter jenis ERMHL Hevilif itu menerbangkan karyawan ke areal pertambangan di Tembagapura atau kembali ke Timika.

Juru Bicara Freeport Ramdani Sirait membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, kepolisian kini tengah melakukan investigasi.

Penembakan oleh orang tidak dikenal bukan pertama kalinya terjadi. Pada 31 Agustus 2002, tiga orang tewas dan 12 lainnya luka-luka ketika kendaraan Freeport diberondong tembakan di Mile 62-63.

Lalu, 3 September 2006, lagi mobil operasional Freeport dihujani peluru di Mile 69. Kejadian ini tidak menelan korban. Tiga polisi dan lima karyawan Freeport menderita luka berat dan ringan ketika rombongan bus karyawan ditembaki pada pukul 06.10 WIT, 24 Januari 2010.

Tahun berikutnya, 7 April 2011, aksi penembakan menewaskan dua

karyawan Freeport, Daniel Mansawan dan Aris Siregar. Kendaraan mereka masuk jurang dan terbakar di Mile 37 Tembagapura.

“Sebelum masuk jurang, mobil ditembaki orang tidak dikenal,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Wachyono saat itu.

Penembak tidak dikenal menye­ rang pula areal tambang pada 21 Oktober 2011, pukul 05.30 WIT. Peristiwa berlangsung di tiga lokasi berbeda dalam waktu bersamaan, yaitu di kamp pendulang di Mile 38 dan 40. Akibat serangan 10 orang bersenjata itu, Etok Laitawono (29), Yunus (21), dan Aloysius Margana meregang nyawa.

Tergelincir

Sementara itu, pesawat milik Associated Mission Aviation (AMA) sekitar pukul 07.40 WIT kemarin mengalami kecelakaan di sekitar Bandara Abmisibil, Distrik Okbibab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Pesawat Cessna Grand Caravan dengan kode penerbangan PK-RDC yang dipiloti Arnold Burung itu tergelincir karena kondisi landasan pacu yang licin. Sejurus kemudian pesawat itu pun oleng lantas masuk jurang dan terbakar.

Korban tewas berjumlah dua orang, yaitu pilot dan penumpang bernama Ratih, karena luka bakar serius. Sementara penumpang lain, Ramly, Theodorus Urapmabin, dan Jackson, telah dievakuasi ke RS Dian Harapan, Jayapura. (U-3)

±

±

±

±

±

CMYK

±

CMYK

±

±

±

CMYK

Olahraga

y Arsenal Manchester City 0-0

Minggu, 18 desember lampung post

±

CMYK

I8

David Silva

Siaran langsung, MNCTV, Minggu (18-12), Pukul 23.00 WIB

3 Hasil Pertandingan Terakhir Man. City

3 Hasil Pertandingan Terakhir Arsenal

12 Dec 2011

±

Arsenal

Manchester City (4-2-3-1)

Bromwich Albion

10 Dec 2011

Chelsea 2-1 Man. City

03 Dec 2011 Man. City 5-1 Norwich City

03 Dec 2011 Wigan Athletic 0-4 Arsenal

27 Nov 2011

Arsenal 1-1 Fulham

5

Ribuan ‘Bikers’ ke Bromo

MALANG—Sebanyak 6.000 bikers menghadiri Bikers Day di Bromo.

Kegiatan ini adalah puncak dari berbagai kegiatan klub, jambore, yang diikuti oleh para pencinta sepeda motor Honda.

Tahun ini merupakan penyelenggaraan yang ketiga sejak Honda Bikers Day diadakan pertama kali pada 2009. Pertama kali diadakan di Pangandaran, sementara yang kedua dihelat di Kiarapayung, Jatinangor, Jawa Barat.

Honda Bikers Day kali ini mengusung tema Satu Jiwa, Satu Hati atau One Spirit, One Heart dan digelar selama dua hari, dari 17—18 Desember. Dengan kata lain, Bikers Day kali ini mengajak para pencinta sepeda motor berakhir pekan menikmati keindahan Gunung Bromo.

Istiyani Susriyanti, kepala Divisi Honda Customer Care Center (HC3) PT AHM, mengatakan acara ini diadakan untuk menjadi sarana komunikasi dan interaksi antara para pencinta sepeda motor. (DTC/O-1)

‘Sahin bakal Sukses di Madrid’

DORTMUND—Mulai musim ini Nuri Sahin bermain di klub bertabur bintang Real Madrid. Meskipun belum bisa unjuk gigi, Sahin diyakini bakal menuai sukses bersama Los Blancos.

Sahin yang musim lalu membawa Borussia Dortmund menjadi juara Bundesliga pindah ke Madrid dengan banderol 10 juta euro.

Dengan kemampuannya sebagai playmaker andal di Die Schwaben, Madrid tentu mengharapkan performa serupa.

Tapi sayang, Sahin datang ke Santigao Bernabeu dengan membawa cedera lutut. Alhasil, ia harus melewatkan awal musim dan baru bisa bermain awal November, saat Madrid mengalahkan Osasuna 7-1.

Namun, itu satu-satunya penampilan Sahin bersama Madrid di liga.

Selebihnya ia baru bermain di dua partai Liga Champions serta satu partai Copa Del Rey. (DTC/O-1)

±

n ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

SUTRISNO RAIH EMAS PANAHAN. Atlet disabilitas Indonesia, Sutrisno, mengekspresikan kemenangannya atas atlet Thailand, Henreuchi Netsiri, dalam nomor final panahan kelas recurve duduk putra ASEAN Paragames VI 2011 di Stadion Sriwedari, Solo, Sabtu (17-12). Sutrisno yang merupakan mantan anak jalanan meraih emas setelah menang dengan skor 6-4.

25 Hart

Aguero

6

18

Lescott

Bary

4

42

Kompany

Y Toure

CMYK

16

45

10

Aguero

Balotelli

Van Persie

Arteta

Richards

Milner

16

4 13

Mertesacker

Ramsey

17 Song

7

Djourou

Welcott

8

Silva

2

20

14

21

Zabaleta

Szczesny

6

Koscielny

27

5

Gervinho

Vermaelen

Van Persie Grafis; Fahmi

Waspadai Kebangkitan City LONDON—Manchester City memang sedang dirundung kekecewaan.

Dalam waktu berdekatan, City menelan kekecewaan di dua kompetisi berbeda.

Di Liga Champions, mereka gagal lolos ke babak 16 besar karena kalah bersaing dengan Bayern Munchen dan Napoli. Se­ dangkan di Liga Primer Inggris mereka baru saja merasakan kekalahan perdana musim ini, yakni di tangan Chelsea.

Kondisi tersebut dipahami betul Manajer Arsenal Arsene Wenger. Tapi, dia justru was­ pada karena bisa saja City menjadikan hasil-hasil negatif tersebut sebagai pemacu semangat saat menjamu Gudang Peluru, Minggu (18-12).

“Mereka punya dua kekecewaan, tapi mereka tentu ingin meresponsnya,” ujar Wenger kemarin.

“Kekalahan selalu mengurangi rasa per­

caya diri Anda. Tapi, jangan berspekulasi soal kelemahan apa pun dari mereka dan pastikan tim kami ada di level terbaik,” kata dia. “Ini adalah tes tandang besar kedua buat kami. Ini adalah tes yang besar dan kami tahu bahwa Anda ingin ada di level terbaik kami,” kata Wenger.

Wenger menuturkan timnya sudah siap secara fisik dan menyal. “Kami sudah siap secara fisik dan mental. Kami sudah mempersiapkan diri dan akan memberikan segalanya untuk memenangi pertandingan karena kami ada di posisi di mana kami ingin memenangi pertandingan,” kata pria berkebangsaan Prancis itu.

Meskipun sudah kalah sekali, catatan City musim ini tetaplah sangat impresif. Mereka menang 12 kali dalam 15 partai dan berhasil menjaringkan 49 gol.

“Anda bisa bilang juga bahwa Chelsea mengalahkan mereka dan kami mengalah­ kan Chelsea, maka kami juga akan mengalah­ kan mereka. Sayangnya, cara kerjanya tak seperti itu,” kata Wenger. “Sepak bola adalah soal bentuk dan performa pada hari pertan­ dingan. Itu yang membuat perbedaan.”

“Anda bertanya ke saya apakah kami bisa mengalahkan mereka dan saya bilang bisa.

Kalau kami bermain pada level terbaik, kami bisa mengalahkan mereka. Jadi, mari tampil di level terbaik pada hari Minggu,” ujarnya.

Siap Hadapi

Sementara itu, kapten Manchester Cit y, Vincent Kompany, menyatakan

timnya telah siap menghadapi kembali ujian berat melawan Arsenal, Minggu (18-12). Pasalnya, The Gunners sedang dalam performa terbaiknya dengan tidak terkalahkan di tujuh pertandingan ter­ akhirnya. Namun, Kompany mengaku tim dan dirinya sangat siap untuk men­ curi poin dari tim asuhan Arsene Wenger tersebut.

“Saya dan semua pemain telah siap meng­ hadapi Arsenal dan memang inilah yang ingin kita inginkan saat ini, yaitu segera memainkan laga menghadapi Arsenal,” ujarnya.

Saat ini selisih poin City dengan Man­ chester United hanya terpaut dua poin saja, dan itu membuat Kompany semakin terpacu dan tidak sabar untuk mengalahkan Arsenal agar posisi mereka di puncak klase­ men semakin aman. (DTC/DBS/O-1)

±

PARAGAMES 2011

SEPAK BOLA

Mantan Anak Jalanan Raih Medali Emas

Jaya Hartono Siap Tangani Timnas U-23

SOLO—Mantan anak jalanan yang kini memperkuat konti­ ngen cabang olahraga panahan, Sutrisno, menjadi satu-satunya atlet panahan yang membawa emas di nomor individu yang di­ perebutkan di Stadion Sriwedari Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17-12).

Ditemui usai memenangkan

pertandingan melawan andalan Thailand, Henreuchi Netsiri, Sutrisno terlihat tidak dapat membendung air mata bahagia atas kemenangannya.

“Saya bahagia sekali. Ini adalah pertama kalinya saya ikut ASEAN Paragames di cabang panahan dan saya berhasil membawa pu­ lang medali emas,” kata pria kelahiran Purwodadi, Jawa Tengah, 30 tahun silam itu.

Dia mengat a ka n ema s tersebut menjadi hadiah yang manis karena ia tidak pernah menyangka dapat mencapai babak final di nomor individu, dan bahkan dapat memenang­ kan laga final tersebut.

Sebelumnya, Sutrisno yang merupakan atlet panahan di

±

±

26 Nov 2011

Liverpool 1-1 Man. City

varia sport

±

Arsenal (4-3-2-1)

Arsenal 1-0 Everton

±

nomor recurve kursi roda itu, lebih banyak menggeluti dunia olahraga atletik, seperti tolak dan lempar cakram.

Ketika ditanya tentang pertama kali ia mengenal dan menggeluti dunia panahan, Sutrisno men­ ceritakan bahwa dirinya baru setahun terakhir belajar olahraga ini bersama pelatih dan manajer tim nasional Indonesia.

“Saya masih tidak menyangka saya bisa menang karena adanya beban membawa nama Indonesia di kancah internasional di babak final. Lawan saya pun tidak mu­ dah untuk dikalahkan,” kata dia.

Disinggung tentang bonus atlet peraih emas ASEAN Paragames dari pemerintah, Sutrisno menga­ takan ia akan menjadikan uang

Rp40 juta tersebut sebagai modal usaha yang dapat dikerjakannya sebagai mata pencarian.

Manajer Tim Panahan Indo­ nesia, Rio Suseno, mengatakan dirinya memang telah mengung­ gulkan Sutrisno untuk dapat meraih emas di nomor tunggal recurve duduk putra.

“Saya menemukan Sutrisno yang merupakan mantan anak jalanan dan memintanya untuk bermain di tim kami. Di sini terbukti bahwa jalanan telah menempanya menjadi sosok yang kuat dan tangguh,” kata dia.

Rio mengatakan mental kuat dari Sutrisno sudah terlihat sejak pertama kali ia melakukan latih­ an untuk tim panahan pada 1 November 2010. (ANT/O-1)

MAK ASSAR (Ant/Lampost): Pelatih Persija IPL, Jaya Hartono, mengaku siap menangani Timnas Indonesia U-23 jika dirinya diberi kepercayaan dari PSSI. Jaya Ha r tono mengata ka n meskipun belum berpikir terlalu jauh mengenai kemungkinan itu, jika didaulat dirinya siap menjalan­ kan tugas tersebut. “Jika ditunjuk ya kita terima, mudah-mudahan,” kata dia di Makassar, Sabtu (17-12).

Mengenai soal pengunduran diri Rahmad Darmawan dari Timnas U-23, mantan pelatih Persib Bandung tersebut menga­ ku hal itu merupakan hak dari yang bersangkutan. Jaya Hartono sendiri melihat keputusan yang diambil tentu telah dipikirkan secara matang.

Untuk itu, kata Jaya, baik dirinya dan orang lain sudah seharusnya menghargai dan menghormati keputusan tersebut.

Terkait kesiapan Jaya Hartono mengisi posisi yang ditinggalkan Rahmad Darmawan(RD), memang masih jauh panggang dari api.

Maklum, dari sejumlah nama yang bermunculan, tidak terdapat nama Jaya Hartono sebagai kandidat pelatih timnas U-23.

Untuk saat ini, hanya ada tiga nama yang memang disebut-sebut layak mengganti posisi RD, di antaranya Aji Santoso, Widodo Cahyono Putra, dan pelatih Semen Padang Nil Maizar.

“Saya saat ini lebih fokus ba­ gaimana membawa Persija lebih baik di IPL. Dan yang paling dekat tentu saja menghadapi PSM di Makassar,” kata dia.

Mengenai persiapan meng­ hadapi tuan rumah PSM, Minggu (18-12), tim Persija IPL bertekad mencuri poin minimal seri di Makassar. Untuk itu, Persija IPL siap menurunkan seluruh pemain terbaik termasuk empat pemain asingnya, yakni Emanuel De Por­ ras, Jaime Celestino Dias Bra­ ganca, Aleks Vrteski, dan kapten tim Danilo Fernando. (O-1)

CMYK

±

±

±

mINGGU, 18 DesEMBER 2011 LAMPUNG POST

DJADJAT SUDRADJAT

±

±

CMYK

Wawancara

±

I9

Pringsewu Kota Jasa dan Niaga

refleksi

±

±

CMYK

Riwayat SETIAP yang bernyawa dibantai, sebuah riwayat berusaha diakhiri. Tetapi, sesungguhnya, setiap sebuah riwayat dihabisi, sebuah kisah baru dimulai. Jejak pembinasaan (manusia) bisa saja disembunyikan, dan setiap upaya pengungkapan selalu dibungkam, tapi pasti ia tak selamanya. Setiap yang bacin rekat dibungkus, ia akan menjadi bau yang menusuk.

Lihat saja pembinasaan Tunggul Ametung oleh Ken Arok . Sebuah riwayat (sang Ametung) memang selesai, tetapi riwayat kekerasan lewat kutukan Empu Gandring pun dimulai. Balas dendam bersambung itu serupa para pelari estafet. Setiap dari mereka memberikan tongkat pada pelari di depannya.

Kita tahu tragedi Oedipus, anak Laius dan Iokasta, yang bermula dari sikap tak elok ayahnya. Laius yang disambut ramah sebagai tamu Raja Pisa, Pelops, tetapi mempermalukan pemuda tampan, Krispus, putra sang raja. Tak tahan menanggung malu, Krispus bunuh diri. Ia tak dibunuh, tak dibinasakan. Ia mengakhiri riwayatnya sendiri.

Tetapi, bunuh diri itu ada ikhwalnya. Pelops murka tak terkira.

Ia menuduh Laius penyebab kematian sang putra. Ia pun menjatuhkan kutuk: Laius tak akan punya anak; kalaupun punya, sang anak akan membunuh ayahnya. Tak hanya itu, Oedipus, lewat orakel itu, juga akan menikahi ibunya, Iokasta. Kelak perkawinan terkutuk itu melahirkan empat anak, yang juga bisa disebut adik-adiknya.

Dalam mitologi Yunani itu kita tahu Laius menghindar untuk punya anak. Tapi, orakel itu betul adanya. Iokasta mengandung dan melahirkan Oedipus (si kaki bengkak). Laius membuang bayi merah Oedipus ke lereng Gunung Kiteron agar dimakan satwa bengis, tapi penggembala yang disuruh menyelamatkannya. Ia menyerahkan pada gembala lain, dan sang gembala lain menye­ rahkan pada Raja Polibus yang berkuasa di Korintus. Oedipus tahu nubuat akan dirinya. Ia pun menghindar agar menjauh dari kutuk itu. Ia pergi ke Tebes. Justru di negeri itu ia mendekat pada nujum penuh kutukan itu.

Secara tak sengaja karena ia tak tahu itu ayahnya, Oedipus membunuh Laius. Itu pun Oedipus jadi malang selamanya. Kematian Laius memang menjadi misteri dan teka-teki berpuluh tahun, dan tak ada upaya untuk mengungkapnya mula-mula jika tak ada petunjuk sebuah orakel. Pembunuhan, penghabisan sebuah riwayat, memang harus diungkap apa pun motifnya.

Kita tahu membantaian yang dilakukan negara pada rakyat Aceh di masa Orde Baru. Kita tahu begitu banyak pembunuhan yang terus jadi misteri: kerusuhan Mei, kasus Trisakti, serta Semanggi I dan I. Kita tak tahu kapan pembunuh Munir yang sesungguhnya terungkap. Tapi, sebuah penghabisan riwayat, akan terus jadi siksa sejauh ia tidak jelas siapa pelakunya dan apa hukumannya. *** KITA shock atas warta duka di Mesuji. Saya tak memisahkan pembunuhan di Mesuji (kecamatan) atau Mesuji (kabupaten), Sumatera Selatan atau Lampung. Geografi itu jadi tak penting, di kedua wilayah yang berbeda provinsi itu semuanya telah jadi latar pembunuhan yang keji. Sama-sama dipicu kuasa modal yang angkuh, kuasa perkebunan. Ada dugaan kuat alat negara menjadi bagian dari penghabisan riwayat manusia di sana.

Di Mesuji selama tiga tahun (2009—2011) 30 nyawa manusia diregangkan. Sekian yang lain terluka, ribuan orang mengungsi, ratusan anak tak sekolah. Intimidasi dan teror melemahkan nyali warga menghadapi orang-orang bersenjata.

Saya mendengar kekejian itu sebulan silam, ketika seorang kawan wartawan di Jakarta bertanya, ”Bagaimana cerita pembunuhan yang keji di Mesuji, Sumatera Selatan, dan Lampung tak mengemuka? Ada rekaman videonya. Ada orang dipenggal dan kepalanya digantung. Ada indikasi aparat keamanan terlibat. Para korban telah berkali-kali melapor, tapi tak ada yang menanggapi,” kata sang kawan.

Itulah kemudian para korban mengadu ke parlemen dan ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia. Mereka mau ke Jakarta setelah sebelas kali pertemuan dengan tim advokasi yang dipimpin pensiunan Mayor Jenderal Saurip Kadi. Kesimpulan pelanggaran HAM oleh aparat pun mengemuka setelah tim Saurip melakukan investigasi.

Hampir semua petinggi tentara dan polisi serentak menampik aparatnya terlibat kekerasan. Tetapi, investigasi dan rekaman gambar itu kelak akan menjadi saksi kekejian itu.

Kini di era sipil itu kita terguncang menerima realitas pembantaian itu. Sebab, sejak dulu, kekuatan kapital yang bisa membayar aparat menjadi tabiat untuk menganiaya rakyat. Seperti juga yang kita tahu di PT Freeport, Papua, polisi menerima bayaran langsung dari kuasa modal (asing) sebagai biaya pengamanan.

Kekerasan di sana jadi bersambung.

Kita sedih dan layak marah, jika benar dugaan: polisi dan tentara terlibat dalam kekejian itu. Sebab, rakyat yang membayar tentara dan polisi, ternyata dibantai oleh mereka yang justru harus melindunginya. Rakyat telah ditipu para politisi, dikecewakan buruknya pelayanan birokrasi, dan dalam tragedi Mesuji, ada indikasi keterlibatan tentara dan polisi.

Orang-orang Mesuji menyimpan luka dan siksaan itu bertahun-tahun, berbulan-bulan. Mereka tak punya nyali melawan intimidasi. Baru setelah secara terbuka dilaporkan di DPR beberapa hari silam, kisah kekejian itu menggegerkan publik. Kita baru sadar bahwa cara-cara lama penghabisan sebuah riwayat masih terjadi di sini.

Ada beberapa perkebunan di Mesuji, salah satunya PT Silva Inhutani, yang berdiri sejak 1997, telah berkali-kali konflik dengan warga. Selalu ada versi yang berbeda. Perusahaan perkebunan milik warga Malaysia itu dituduh menyerobot tanah warga.

Tetapi, kuasa modal, juga menuduh warga kerap mengganggu.

Dan, apa pun alasannya, pembunuhan keji yang lama disembunyikan itu, bacinnya ternyata tak terkubur.

Kita membaca berulang-ulang kutukan Oedipus yang menyiksa karena penghabisan sebuah riwayat. Juga Ken arok yang lebih tegas dalam serangkaian pembunuhan dalam ”Kutukan Empu Gandring.” Tapi, penghabisan sebuah riwayat, pembantai­ an, selalu berulang di sini. Kebodohan negara mengelola berkah tanah yang jembar itu justru kerap jadi bencana. Sebab, tak ada yang pandai becermin di sini. ***

±

Sujadi Saddat

Bupati Pringsewu

LAHIR pada 3 April 2009, Kabupaten Pringsewu baru mempunyai bupati definitif pada 23 November 2011. Pemerintahan sudah berjalan, tetapi arah pastinya baru akan jelas pada kepemimpinan lima tahun ke depan.

Kabupaten Pringsewu belum sebulan mendapat pemimpin definitif setelah pasangan Sujadi Saddat-Handitya Narapati dilantik menjadi bupati-wakil bupati perio­ de 2011—2016.

Meskipun ada gugatan dan pihak yang tidak puas, terpilihnya mantan wakil bupati Tanggamus ini memiliki jejak menarik di Pringsewu.

Ketika ada sementara kalangan mempertanyakan Sujadi dengan nada miring seolah si tokoh NU ini haus kekuasaan, ia justru menyatakan sebaliknya.

Dalam beberapa kesempatan, ia menyatakan bahwa dirinya mencalonkan diri di Pringsewu ini karena permintaan warga.

Alasannya, karena saat pemilihan bupati Tanggamus pada 2007 lalu, pasangan Bambang Kurniawan ini menang signifikan di Pringsewu (saat itu Pringsewu masih bagian dari Kabupaten Tanggamus). Dan, para analis menyatakan faktor kemenangan itu ada pada Sujadi.

Kini, ia sudah menjabat sebagai orang nomor satu di Pringsewu. Tak ada yang sempurna ketika sesuatu dipelototi de­ ngan saksama. Ada yang ragu dengan kepemimpinan ini karena tidak ada faktor birokrat pada dua sosok pemenang yang dicalonkan PDIP, Demokrat, PKS, PKNU, dan PKPI ini. Bahkan, ada yang “melempar” seloroh “jujur saja, tidak cukup!”

Bagaimana tanggapan sang Bupati, berikut petikan wawancara wartawan Lampung Post Sudiono dan Widodo dengan Sujadi Saddat, Rabu (14-12) pagi, di rumahnya.

Selamat atas terpilih dan dilantiknya sebagai Bupati Pringsewu.

Baik, terima kasih atas doanya. Doakan terus agar saya bisa mengemban amanah ini dengan baik. Salam saya juga untuk kerabat dan saudara-saudara saya di Lampung Post.

Sekarang sudah menjadi Bupati Pringsewu, apa perasaan Anda?

Tentu senang, karena tahapan menuju amanah ini telah selesai dengan baik se­ hingga lebih dapat berkhidmat secara luas untuk berikhtiar bersama-sama mewujudkan cita-cita masyarakat Pringsewu.

Di luar banyak komentar tentang “perburuan” Anda akan kekuasaan. Su­ dah menjadi wakil bupati Tanggamus, masih ingin jadi bupati Pringsewu. Apa tanggapan Anda?

Saya kira bukan kekuasaan yang saya kejar. Saya hanya mengejar rida Allah swt.

Sebab, untuk kemudian mencalonkan menjadi bupati di Pringsewu ini juga bukan serta-merta. Ini ada proses yang panjang, melibatkan banyak orang dan banyak pihak.

Ini bukan kemauan saya sendiri.

Dari situlah saya punya kesimpulan, bahwa amanah ini memang dari Allah swt., melalui begitu banyak pihak. Jadi, kalau ada yang menyatakan seperti itu, ya silakan saja. Saya semata-mata menjalankan amanah yang saya merasa tidak bijak kalau menolak.

Masyarakat Pringsewu sebagian mengharapkan saya untuk pulang kampung ikut

membangun Pringsewu. Secara fakta itu bisa direpresentasikan pada lima partai yang mengusung kami, yakni, PKNU, PKS, Demokrat, PDIP, dan PKPI. Setelah cukup lama bermusyawara h dan beristikharah, akhirnya berkesimpulan untuk beribadah kepada Allah.

Melalui jalur pembangun­ an seluas di Pringsewu di mana tempat tinggal saya.

A p a k a h pengalam­ an Anda menjadi “kernet” di Ta n g g a ­ mus sudah merasa c u k u p bi sa men­ jadi “sopir” di Pringsewu?

Hak dan kewajiban bupati kepala daerah telah diatur dalam undangundang. Memang, selama tiga tahun enam bulan menjadi anggota DPD RI di Senayan ada pengalaman sedikit. Selama 3 tahun 9 bulan 9 hari mendampingi Pak Bambang sebagai wakil bupati Tanggamus, banyak hal-hal yang saya lihat dan saya rasakan. Sebab, kadang-kadang saya mewakili beliau di daerah maupun di pusat sehingga mudah-mudahan bisa menjadi modal pengetahuan dan strategi melaksanakan amanah ini. Apalagi ada istilah learning by doing dan sebaliknya.

Saya sudah membuktikan, jika serius, semua pekerjaan dapat diselesaikan.

Apalagi, saya bekerja bukan sendiri. Ada banyak teman-teman saya di birokrasi.

Ada sekda, ada asisten, para kepala dinas, dan lainnya. Mereka semua adalah praktisi yang paham betul birokrasi. Doakan saja.

Banyak kalangan sangsi dengan ke­ mampuan pasangan Sujadi-Handitya.

Alasannya, tidak ada benih birokrat pada keduanya. Apa komentar Anda?

Memang pengalaman secara langsung belum. Saya belum pernah jadi bupati, Pak Handitya juga belum pernah jadi wakil bupati. Tetapi paling tidak, seperti saya sebutkan tadi, dan Pak Handitya adalah putra Pak Gubernur. Paling tidak sehari-harinya beliau bercampur dan bergaul bersama Gubernur. Tentu sudah banyak yang dilihat, yang diamati, dan diketahui. Bagaimana mengelola dan mengatur pemerintahan di Lampung ini.

Ya doakan saja, mudah-mudahan kami berdua dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Melaksanakan tugas amanah ini sudah ada rambu-rambunya, berupa Undang-undang dan segala peraturannya.

Di samping itu banyak referensi atau maroji.

Di pesantren pun banyak yang bisa menjadi rujukan bagaimana mengelola rakyat dan

n DOKUMENTASI KELUARGA

±

Oleh ka rena nya, d i sa mpi ng pengelolaa n dan pembangunan sumber daya alam, yang ada justru sektor jasa dan niaga atau perdagangan yang harus terus dikembangkan.

Apalagi letak Pringsewu yang sangat strategis bisa dikembangkan menjadi kota yang lebih terarah dan SDM Pringsewu sangat mendukung untuk itu. negara. Intinya semuanya sama dari kalang­ an maupun yang penting, nawaitu, komitmen, dan konsistensinya atau istikamahnya di dalam berikhtiar dan berkarya.

Karakteristik Tanggamus dan Pring­ sewu berbeda dari banyak sisi. Sumber daya alam, kultur, juga potensi ekono­ mi. Anda punya strategi khusus untuk Pringsewu?

Memang khusus untuk sumber daya alam, Pringsewu kurang dibanding Tanggamus. Pringsewu ini sekarang menjadi kabupaten tersempit dengan penduduk terpadat. Banyaknya manusia bisa menjadi masalah, tetapi kalau bisa dikelola justru menjadi sumber daya karena hakikatnya adalah membangun manusia seutuhnya.

Soal prioritas pembangunan, apa yang Anda genjot dalam waktu dekat?

Tentu sektor-sektor langsung bersentuh­ an dengan masyarakat, seperti pelayanan publik dan pemerataan pembangunan.

Pembangunan ini harus searah terintegrasi, konseptual dan berkesinambungan, maka ada RJPN dan RJPD. Pembangunan di Kabupaten harus sinergi dengan provinsi dan nasional.

Sekali lagi, di samping terus menggali potensi SDA dan mengembangkannya seperti pertanian, maka akan kita dorong dengan konsep agrobisnis di samping jasa dan perdagangan tadi.

Rakyat cenderung tidak sabar dengan proses. Kira-kira, selama kepemimpin­ an Anda lima tahun ke depan, bayangan Biodata Anda Pringsewu ini Nama : H. Sujadi Saddat, S.Pd.I, M.Ag. sudah jadi seperti Kelahiran : Bantir, Temanggung, 10 Juni 1960 apa?

Istri : Hj. Nurrohman Pertama kita sudah Anak : Ahmad Zaini mengaju ka n perda

Syifa Rahmah Taqorina RTRW dan RAPBD

Syafiah Musyafaah 2012 ya ng muda h Hilya mudahan sebentar lagi Pendidikan : SD Negeri 3 Bantir (1973) mendapat persetujuan MTs Ngadirejo (1977) Dewan. Begitu juga MAN kalibeber (1981) S-1 STAI Maarif Metro (2008) RPJMD dari akan ter S-2 IAIN Raden Intan (2011) encana pembangunan Pekerjaan : Anggota DPD RI asal Lampung (2004-2007) sampai 2013—2016. Jadi, Wakil Bupati Tanggamus (2007-2011) semua harus terencana Bupati Pringsewu (2011-2016) dengan baik. n

Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Wakil Pemimpin Umum: Djadjat Sudradjat. Pemimpin Redaksi: Sabam Sinaga. Wakil Pemimpin Redaksi: Heri Wardoyo. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Dewan Redaksi Media Group: Elman Saragih (Ketua), Ana Widjaya, Andy F. Noya, Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Djafar H. Assegaff, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur M. Hutabarat. Sugeng Suparwoto, Suryopratomo, Toeti Adhitama. Redaktur Pelaksana: Iskandar Zulkarnain, Iskak Susanto. Sekretaris Redaksi: M. Natsir. Redaktur: Alhuda Muhajirin, Sri Agustina, Amiruddin Sormin, Wiwik Hastuti, Heru Zulkarnain, Zulkarnain Zubairi, Hesma Eryani, Sudarmono, Trihadi Joko, Umar Bakti, D. Widodo. Asisten Redaktur: Aris Susanto, Muharam Chandra Lugina, Musta’an, Kristianto, Nova Lidarni, Syaifulloh, Lukman Hakim. Liputan Bandar Lampung: Juniardi, Sri Wahyuni, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Sony Elwina Asrap, Zainuddin. Biro Lampung Utara: Buchairi Aidi (Kabiro), Ruhiman, Hari Supriyono. Lampung Barat: Henri Rosadi (Plt. Kabiro), Eliyah. Way Kanan: Yoel Lukasim (Kabiro), Warseno, Mat Saleh. Lampung Tengah: Ikhwanuddin (Kabiro), Andika Suhendra (Wakabiro), M. Lutfi, Agus Hermanto. Metro/Lampung Timur: Sudirman (Kabiro), Djoni Hartawan Jaya (Wakabiro), Chairuddin (Wakabiro), Agus Chandra, Eddy Ribut Herwanto, Suprayogi. Tulangbawang: Muhammad Guntur Taruna (Kabiro), Juan Santoso Situmeang. Tanggamus: Mif Sulaiman (Kabiro), Sudiono, Sayuti, Widodo. Lampung Selatan: Herwansyah (Plt. Kabiro), Aan Kridolaksono, Usdiman Genti. Pesawaran: Meza Swastika. Desain Grafis: DP. Raharjo, Sugeng Riyadi, Sumaryono, Sugito, Malianingsih, Ridwansyah, David Jackson, Djadi Satmiko, Ferial, Nanang B, Dede Darmawan, Nurul Fahmi. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim). Account Executive Iklan: Oki Haray, Merry Destaria, Shiera Maqhruf. Manajer Keuangan dan Akunting: Rosmawati Harahap. Manajer Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampungpost.com e-mail: redaksi@lampungpost.co.id redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Sanggar Pramuka No. 9, Kalianda Telp/Fax: (0727) 322724. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Imam Bonjol No.1, Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305.

Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan

±

CMYK

±

CMYK

±

±

± ±

CMYK CMYK

minggu, 18 desember 2011 lampung post

Konsultasi Keluarga

Apa yang Harus Dipersiapkan ± ± dalam Perkawinan?

Pertanyaan: Pak Bekti, nama saya Vera. Insya Allah saya akan menikah pada bulan ini. Saya sangat ingin menjadi istri terbaik untuk suami.

Mohon tips-tips yang bermanfaat agar kelak rumah tangga kami menjadi harmonis dan bahagia. Sangat ditunggu penjelasannya.

Terima kasih. (Vera, Bandar Lampung) Jawaban: Dear Mbak Vera. Saya ucapkan selamat atas perkawinan Anda. Selamat mengarungi hidup baru yang penuh kebahagiaan dan kegembiraan.

Sesungguhnya sudah sangat cukup dengan memegang petunjuk yang cukup jelas dalam agama. Namun, kali ini insya Allah saya akan sekadar menambahkan.

Kali ini marilah kita bahas mengenai salah satu persiapan dalam perkawinan yang Bekti Maxima sangat penting: observasi. Mungkin Anda mengerti banyak hal tentang seseorang yang paling ideal di mata Anda. Misalnya: saleh dan mengerti agama, tampan, baik, berkecukupan, penuh tanggung jawab, murah hati dan tidak pelit, penyayang, penuh pengertian, setia, jujur, dan lain-lain.

Namun, bagaimana cara Anda mengetahui kebenaran karakter tersebut? Apakah sikapnya selama ini hanya kepura-puraan atau memang karakter dasar.

Selama lebih dari 15 tahun sebagai konsultan motivator, saya berhadapan dengan ribuan orang, dalam banyak hal, masalahmasalah yang terjadi dalam keluarga sesungguhnya hanyalah masalah klise yang terjadi sejak ribuan tahun yang lalu: rindunya seseorang atas pengertian dari pasangannya.

Perkawinan yang hambar, pasangan yang sangat egois, per­s elingkuhan, sarkastis atau kata-kata yang pedas dan menyak itk an, kurang b er tanggung jawab dan lain - lain sesungguhnya bukan hanya salah pasangan. Namun, juga kesalahan kita dalam memutuskan orang yang pantas me­ nempati hati kita.

Saat ini teknologi psikologi sudah sangat maju dalam memetakan karakter seseorang sehingga kita menjadi lebih jelas dalam melakukan observasi psikologi mengenai karakter pasangan kita.

Jadi hal pertama dalam mempersiapkan sebuah perkawinan adalah observasi yang mendalam mengenai pasangan kita. Terima kasih. n Rubrik konsultasi ini bekerja sama dengan

Jalan Urip Sumoharjo Nomor 89B. Telp. (0721) 709887. Bandar Lampung

± ±

CMYK CMYK

Keluarga

± ±

I 10

Trik Hindari Pertikaian dengan Suami

±±

PERTENGKARAN adalah hal yang wajar dalam setiap hubungan, termasuk pasangan suami istri. Konflik dalam pernikahan memang tak terelakkan dan tidak dapat dihindari.

Tidak ada kehidupan yang sem­ purna atau hubungan yang sempur­ na. Kita semua harus belajar untuk hidup dengan ketidaksempurnaan.

Oleh karena itu, berikut kiat untuk meminimalkan pertikaian dengan suami Anda: Hindari bentrokan ego. Se­ tiap manusia memiliki kekuatan dan kelemahan sendiri dan wajar untuk mengasumsikan bahwa kita adalah yang terbaik. Namun, dalam hubung­an kita mesti banyak berbagi antara dua orang. Jadi apakah itu baik atau buruk, bersiaplah untuk disalahkan dan menyalahkan.

Jadilah diplomatis. Mungkin akan timbul situasi di mana ke­ salahan pasangan terlihat. Jika dia cukup dewasa untuk mengakui, itu baik. Tetapi jika tidak, jangan berdebat dengan mengharapkan­ nya menyampaikan permintaan maaf.

Menganalisis alasan. Kadangkadang marah mungkin diakibatkan

n LAMPUNGPOST/DOK.

tekanan kerja atau stres. Jika itu terjadi, cobalah untuk menunda pertikaian.

Tahan diri. Dalam situasi yang saling bertentangan, coba kura­ ngi intensitas perlawanan. Banyak perkelahian besar dimulai dengan alasan sepele. Oleh karena itu, co­ balah untuk tidak masuk ke argumen langsung.

B e r i k a n r u a n g . Ji k a A nd a b er t en g k a r k a ren a lebi h d a r i satu masalah serius, lebih baik

Anda saling menjauh dulu. Yang A nda but u h ka n ada la h wa k t u da n r ua ng u nt u k mem i k i rka n masalah ini.

Jangan tergesa-gesa. Ja­n gan marah atau mengirim pesan marah.

Tunggu wa kt u ya ng tepat un­ tuk membahasnya. Ini juga akan menghindari insiden yang tak di­ inginkan. Kita tak pernah tahu, menyakiti pasangan mungkin akan meninggalkan dampak yang men­ dalam pada jiwanya.

Jangan emosional. Wajar bagi siapa pun untuk marah selama perkela hian. Namun, ingat itu hanya akan merusak kesehatan Anda. Cobalah untuk tahan ke­ marahan dan pecahkan masalah dengan damai.

Jangan memendam. Memendam perasaan negatif merugikan hubung­ an. Jadi coba pecahkan masalah tanpa menunda. Duduk dan beri tahu pasangan bagaimana perasaan Anda. Ini membantu banyak untuk berkomunikasi. (MI/M-2)

± ±

±±

± ±

±±

± ±

CMYK CMYK

± ±

CMYK CMYK

± ±

±

CMYK

CMYK

±

I 11

Pariwara

minggu, 18 desEMber 2011 lampung post

±

Tips

Menghilangkan Stres Anak ±

Tak bisa dipungkiri, stress memang akrab dengan keseharian Anda. Pola hidup di kota besar yang serba sibuk atau beban dan target pekerjaan yang tinggi, tak pelak membuat batin, pikiran dn tubuh Anda tegang dan letih. Stres yang betumpuk akan membuat beban emosi semakin berat. Ujung-ujungnya stress akan mengganggu kebugaran fisik, menurunkan produktifitas kerja, hingga mengganggu hubungan social Anda dengan orang-orang sekitar. Karena itu stress tidak bisa disepelekan. Setelah sebelumnya tipsanda.com memberikan tips praktis mengatasi stres kurang dari 10 menit, maka ada cara lain yang dapat Anda lakukan yakni dengan meniru tingkah laku anak-anak. Mengapa? Karena dunia anak-anak umumnya bebas dari stress.

Berikut ini adalah Tips Menghilangkan Stres Ala Anak-Anak:

1. Main Hujan

Musim hujan telah tiba. Mengapa Anda tak keluar rumah dan menikmati curaha air hujan yang menyegarkan? Tetesan air hujan yang menyentuh kulit bisa menjadi terapi, melenturkan saraf sensorik Anda yang sedang tegang. Tubuh dan pikiran yang sedang stress, jika terguyur hujan akan ‘bangun’ dari kelesuan dan kembali segar. Tapi, sebelumnya, pastikan dulu bahwa kondisi badan Anda sedang fit. Kalau tidak fit, bukannya stress yang hilang, malah penyakit yang akan datang.

2. Mewarnai Gambar

Aktivitas ini merupakan suatu bentuk distraksi (pengalihan perhatian) dari stress.

Ka rena st ress dapat membuat pi k i ra n buntu, maka mewarnai gambar hewan yang lucu, seperti kura-kura, lumba-lumba, atau koala, bisa merangsang kreativitas, sekaligus memancing kegembiraan. Mewarnai gambar lucu juga bisa merupa kan terapi pikiran untuk memunculkan ide-ide segar.

3. Ngobrol Dengan Si Pleki atau Boneka

Mungkin, Anda sudah mendapatkan solusi masalah, tapi masih perlu berserita dan mengeluarkan keresahan.

Jika Anda ta k punya tempat curhat, ajaklah boneka atau binatang kesayangan Anda ‘berbicara’. Ini adalah sebuah kat arsi s, ya k n i ca ra verbal pelepas stress,

tanpa mengharapkan solusi dari lawan bicara.

Mungkin, jawaban mereka hanya ‘meong’ atau ‘woof…woof!’ Tapi, dengan begitu, pikiran Anda bisa plong.

±

4.Nonton Film Kartun Komedi

Tingkah polah Jimmy Neutron, Donald Duck, atau Mickey Mouse bisa memancing tawa, sekalipun Anda sedang stress. Tertawalah sepuas-puasnya, karena tertawa bisa melepaskan ketegangan dan menguras beban empsi yang menumpuk di dasar hati. Dengan melihat atau menertawakan suatu yang lucu, Anda mengalirkan angin segar ke dalam otak yang sedang suntuk.

5. Berjalan Tanpa Alas

Anak Anda mungkin juga gemar berjalan tanpa alas kaki. Ikutilah kegemaran mereka itu, berlarian tanpa alas kaki sambil menikmati ‘sentuhan’ kelembutan pasir di pantai atau rumput di halaman rumah. Kelembutan yang menyentuh urat-urat saraf di kaki akan mengantar perasaan tenant ke otak, sehingga Anda bisa menenangkan diri.

6. Mandi Busa

Stres juga bisa berkurang dengan kegiatankegiatan yang bersifat relaksasi. Tirulah anak-anak yang suka berlama-lama mandi di bathtub dengan sabun beraroma buah-buahan yang menyegarkan. Mandi dengan bnayak busa, meniup gelembung sabun dengan sedotan, bermain bebek-bebekan, semuanya dapat melepaskan beban emosi yang mem bukit.

7. Baca Komik

Usirlah jauh-jauh stres Anda dengan membaca komik favorit, seperti Tintin, Lucky Luck dan asterix. Boleh juga meminjam koleksi komik milik anak atau adik. Tenggelamkan diri Anda dalam cerita kocak dan seru, yang sedang

And abaca. Jika perlu, bacalah berulang-ulang.

Biarkan pikiran Adna berimajinasi, ‘bergabung’ denga jalan cerita. Setelah ketegangan mereda, pikiran Anda akan lebih segar dan siap kembali menghadapi masalah di dunia nyata.

8. Bertingkah Konyol

E xpre s s Your Self ! Membuat m im i k lucu, memakai baju bergambar Winnie T he Pooh, berka ia n ‘t abra k la ri ’ at au

melompat-lompat sepuasna, bisa membuat hati riang.Otomatis, stress pun pergi. Setelah melompat-lompat di atas tempat tidur, sambil menari dan bernyanyi keras-keras, tubuh Anda akan terasa rileks. Tidak ada salahnya sesekali bertingkah konyol. Dengan menertawakn diri sendiri, Anda bisa lebih menerima kondisi diri apa adanya.

Sesudahnya, Anda bisa lebih realistis dalam menyelesaikan masalah. n

±

±

±

±

±

CMYK

±

CMYK

±

CMYK

±

CMYK

±

Sastra

Minggu, 18 Desember 2011 lampung post

±

I 12

n Rilda A.Oe. Taneko

±

Awan Hitam Menghadang di Depan Esok adalah boxing-day dan Ray sudah menyiapkan rencana. Pagi-pagi benar, ketika gelap masih melingkupi putih salju, ia akan membawa kantung tidurnya ke pusat kota. Ia akan menyiapkan setermos teh panas dan menyelipkannya di kantung sisi ranselnya. Ia akan bersepeda dari rumah sewanya dan menempati tempat pertama di depan antrian pintu swalayan Fenwick.

R

ay merasa senang dan tak sabar menunggu hari esok. Ini kali pertama ia peduli akan boxing-day. Ini kali pertama ia akan, seperti orang-orang yang lain, mengantri subuh-subuh sekali untuk dapat membeli barang-barang yang disukai. Ini, sekalinya ia menjilat ludahnya sendiri. Semua demi Cut Meutia dan Adriana.

Dulu, boxing-day, baginya, adalah perayaan konsumerisme. Sesuatu yang ia tidak sukai bahkan ia anggap konyol. Bagaimana tidak, keluar rumah di suhu minus enam atau delapan, berjam-jam ikut mengantri di depan toko-toko, dalam antrian sepanjang ular naga, hanya demi membeli barang-barang berpotongan harga. Ha! Sungguh hal ini membuat Ray menggelenggelengkan kepala.

Ray pun dulu berpendapat, boxing-day sungguh tidak manusiawi. Sehari itu para pemilik modal mempermainkan para pembeli. Mereka hanya memberi potongan harga besar-besaran dalam satu hari—hanya satu hari! Lalu dengan tenang menonton orang-orang yang bersusah payah sejak hari masih lagi gelap menunggu di depan toko mereka. Melihat orang-orang berebut, menyemut di lantai toko dan saling sikut demi mendapatkan sebuah barang –barang!—yang kadang, bukan sesuatu yang wah, macam tas atau dompet saja.

Ini, dulu, bagi Ray sangat merendahkan kemanusiaan, amat memalukan dan tidak masuk di akal.

Namun, kemudian Ray tersadar, ia pun tak beda dengan orang-orang kebanyakan itu. Ia pun, demi Cut Meutia dan Adriana, ingin memberikan yang terbaik pada orang-orang yang ia sayangi, dan kerap kali yang terbaik itu diartikan sebagai termahal. Untuk ukuran dompetnya, potongan harga tujuh puluh lima persen atau lima puluh persen tentu sungguh membantu.

Bagaimana tidak, tas yang ingin ia belikan untuk Cut Meutia harganya seribu dua ratus poundsterling, sementara boneka untuk Adriana tak kurang dari seratus.

Ray, yang akhirnya memutuskan untuk ikut menyemut dan merayakan kemenangan pemilik modal dan menyerahkan diri pada ketundukan pemujaan barang-barang, menghibur dirinya sendiri: ia melakukan semua ini untuk melihat kerlip di mata Cut Meutia dan Adriana. Ia melakukan semua ini untuk memberi kejutan istimewa dan memanjakan mereka. Ia ingin, ketika Cut Meutia dan Adriana menginjakkan kaki di negara dingin ini, kemewahan adalah hal pertama yang mereka rasa.

Ray berharap, jika sudah begitu, ketika ia kemudian mengajak mereka ke rumah sewanya, mereka tidak akan begitu kecewa. Semoga Cut Meutia dan Adriana akan tetap terfokus pada tas dan boneka hadiah, dan tak akan memerhatikan wallpaper yang mengelupas di sana-sini, karpet tua yang berlubang dan berbercak hitam, sofa yang bertambal, atap yang merembes air hujan, juga kamar mandi yang berjamur dan berbau tak sedap.

Semoga mereka tidak akan kecewa melihat sampah berterbangan tertiup angin di sisi jalan dan kantungkantung pelastik yang tersangkut di pepohonan.

Bagaimanapun juga ini Inggris, dan di Inggris sudah seharusnya semua berkesan indah dan mewah. Apalagi bagi mereka yang baru saja datang dari Indonesia. *** Sebelum libur Natal, berkali-kali Ray datangi Fenwick. Ia pergi ke bagian tas perempuan dan memasti-

±

±

kan tas yang ia tuju masih terpajang di lemari kaca. Tas itu berwarna cokelat tua, terbuat dari kulit, bertali besi berbentuk gelang sambung menyambung dan berlogo H di bagian tengahnya. Ray membatin, Cut Meutia akan suka sekali pada tas itu.

Kemudian ia pergi ke bagian mainan anak-anak, dan memastikan boneka yang ia akan beli masih ada di deretan lemari soft toys. Diraihnya boneka itu, sebuah boneka beruang besar, berbulu cokelat yang sangat lembut, sebuah pita berwarna merah bertotol putih menyemat di balik sebelah telinga. Ray yakin, Adriana akan senang sekali mendapat boneka itu.

Betapa leganya Ray setiap kali mendapati kedua barang yang ia ingini masih berada di tempatnya. Betapa senangnya ia, karena sebentar lagi ia akan membawa tas dan boneka itu pulang dan akan membungkusnya dengan hati-hati. Ia akan membawa mereka ke bandara, ketika ia men-

“Mwah,” Adriana berkata pelan. Lalu suara Cut Meutia terdengar, “Adriana senang sekali di sini. Tak henti bermain dengan sepupu-sepupunya. Dia senang melihat sawah dan kerbau. Adriana bilang ia tak ingin kembali ke Jakarta. Tak ingin pergi ke Inggris. Ia ingin selamanya di Aceh.”

“Rayu Adriana, bilang padanya Papa punya kejutan untuknya di Inggris.”

Ray mendengar Cut Meutia tertawa. “Aku rindu,” bisiknya.

“Sekejap lagi kita bertemu ya, sayang,” Cut Meutia balas berbisik padanya.

Ray tersenyum bahagia, “Tak sabar rasanya.”

“Hanya tinggal beberapa hari. Dua tahun pun Abang kuat menunggu,” Cut Meutia tertawa.

Ray ikut tertawa, “Ya, tapi tidak jika hanya satu minggu. Apa rencana hari

jemput Cut Meutia dan Adriana, pada harinya nanti.

Sebentar lagi, batin Ray. Beberapa hari lagi, dan mereka akan tiba di sini. Hanya sekejap lagi, dan ia tak akan lagi sendiri. Hanya dalam hitungan hari, dan hari-hari penuh kerinduan dan penantian untuk kembali berkumpul akan lenyap, selamanya.

Setelah dua tahun berpisah! Dua tahun! *** Di pagi Natal, menggunakan kartu telepon antarbangsa, Ray menelepon ke Indonesia. Ia mendapat kabar bahwa Cut Meutia dan Adriana telah tiba di Bandara Blang Bintang siang itu, waktu Indonesia.

Mereka hendak berpamitan pada sanak saudara di sana, berpamitan dan mohon doa sebelum hendak berpergian jauh ke Inggris Raya.

“Adriana senang di Aceh, Nak?” tanya Ray. “Eh-eh,” jawab suara kecil di ujung telepon.

“Sampaikan salam Papa untuk nenek, nya’wa dan ayahwa ya. Papa tunggu Adriana di sini. Papa rindu sekali.”

“Eh-eh,” kembali suara Adriana terdengar.

“Sekarang Adriana panggilkan Mama ya. Tapi kasih cium dulu buat Papa.”

n Ferial

ini? Dan esok?”

“Kita makan besar siang ini, nya’wa masak lezat. Besok pagi, rencananya kita akan ke pantai.”

“Nanti tiba di sini, akan aku masakan spaghetti. Aku sudah belajar dari kawan di sini.”

“Wah, kedengarnya menggiurkan,” Cut Meutia kembali tertawa.

“Aku sudah tak sabar,” bisik Ray lagi.

Mereka bertukar cium dan dengan bahagia Ray menutup telepon.

Di luar box merah telepon umum, awan hitam menggantung, makin lama makin memekat. Awan hitam menghadang dan perlahan menelan birunya langit.

Namun Ray tak peduli. Ray sungguh bahagia sekali. *** Malam harinya, sebelum tidur, Ray memasang alarm pada telepon genggam. Jam empat tepat. Ray tak ingin terlambat.

Ray menyapukan pandangan ke sekeliling kamar,

±

ia dapat melihat Cut Meutia dan Adriana di situ. Di luar jendela, pada jalan-jalan batu, Ray dapat membayangkan ia dan keluarganya bergandengan tangan, menyusuri jalan bersalju. Adriana akan senang sekali melihat salju, pikir Ray. Dan Cut Meutia tak akan bosan menunjuk gedung-gedung tua dan mengagumi bungabunga di musim semi nanti.

Ia sudah memasukkan termos tehnya di sisi ransel, dan sleeping bag ke dalamnya. Semua sudah siap, pikir Ray, esok ia akan membawa tas dan boneka itu pulang.

Cut Meutia dan Adriana tentu akan senang sekali.

Ray membayangkan wajah istri dan anaknya terkejut menerima hadiah darinya nanti, senyuman melekat dibibirnya hingga ia jatuh tertidur.

Hampir pukul empat pagi, Ray dibangunkan oleh dering telepon genggamnya. Bukan alarm, pikir Ray, namun dering telepon. Dengan mengantuk, Ray menekan tombol bergambar telepon berwarna hijau.

“Ya?” “Ray, Ray, ini ayah.” Terburu-buru suara di seberang.

Ayahnya tak pernah menelepon untuk sesuatu yang tak penting, pikir Ray. Selama ia berkuliah di Inggris, ayahnya tak pernah meneleponnya sama sekali.

“Ayah, ada apa?”

“Ray harus kuatkan hati, harus tabah.”

“Ayah, ada apa?” kali ini Ray duduk dari tidurnya.

“Tsunami di Aceh, Nak. Air bah besar dan gempa bumi. Tak ada yang bisa ayah hubungi. Belum tahu kabar Cut dan Adriana.”

Ray ternganga. Ini hanya mimpi buruk, ini hanya mimpi buruk, riuh benaknya.

“Ray ... Ray ... kamu harus kuat, Nak. Banyak berzikir. Kami di Jakarta masih menunggu kabar.”

Ray membisu. Matanya tertumpu pada foto berbingkai perak di sudut meja belajarnya. Foto terbaru Cut Meutia dan Adriana yang ia punya.

Di foto itu Cut Meutia dan Adriana tersenyum bahagia. Ray memandangi rambut Adriana yang ikal hitam kepirangan, tangan kecilnya yang seolah menggapai padanya. Dan mata Cut Meutia yang biru keabu-abuan menatap padanya lembut.

“Ray, jika bisa akses internet, bukalah berita, Nak,” suara ayahnya terdengar sangat jauh. Seolah tak nyata, bergema dari lorong yang gelap.

Ray menyentuh pipinya. Ia harus bercukur dan memangkas rambutnya yang gondrong. Ia harus terlihat rapi dan bersih ketika nanti menjemput Cut Meutia dan Adriana.

Ray berdehem, melenyapkan bisu dari tenggorokannya.

“Ayah, tak usah khawatir. Cut dan Adriana baik-baik saja. Mereka akan datang ke sini tak lama lagi. Hanya sekejap lagi.”

Lamat-lamat Ray mendengar ayahnya menyebut-nyebut nama Allah. Dengan tubuh dan tangan gemetar, Ray mematikan sambungan telepon.

Sedetik kemudian telepon genggam di tangannya bergetar dan suara alarm terdengar. Ray menatap nanar pada layar telepon, membaca catatan yang tadi malam ia tuliskan: Berburu hadiah untuk Cut dan Adriana.

Lekas pergi antri!

Ray menatap tas ransel yang telah ia siapkan, juga helm sepeda yang sudah ia letakkan tak jauh dari tasnya. Ini boxing-day, pikir Ray, hadiah untuk Cut Meutia dan Adriana telah menunggunya. Ia tak ingin terlambat, tak ingin kedahuluan orang-orang. Ray tahu, ia harus bersiap pergi saat itu juga. Bergegas ia berpakaian, lengkap dengan jaket hangat, topi dan sarung tangan. Kemudian ia menyambar tas dan helm sepedanya.

Ray tahu ia harus menembus pekat malam, dingin salju dan gigil angin, demi dan hanya demi Cut Meutia dan Adriana.

±

Lancaster, September 2011

n SAJAK-SAJAK Alya Salaisha-Sinta

Celoteh Matahari \Menjelang Pagi Di pagi buta bulan Oktober Matahari kecil itu Berceloteh tentang embun : mengecup ubun-ubun Tahukah kau, matahari itu Telah lama kugali bersama air mata Hingga sungai-sungai hidup di pipiku : aku merindukanmu Maka tak bosan aku menimangmu Dengan nyanyian paling merdu Sampai habis segala syair Segala yang liris Dan jalan mengantarku pulang 2011

Tidurlah Hisyam Jika malam ini Angin menerbangkan

±

Mimpimu -lagiMaka aku tak segan Mengembangkan layar Dari kedua telingaku Agar kau tetap lelap Bersama jutaan bintang Aku penunggumu, Meluruhkan malam Tanpa pejam Hingga embun Mengganggu subuh Tidurlah Hisyam, Biar sari susuku Mengendap di tulangmu Juga risalahku Terlukis di senyummu : esok hari

di halaman rumah kita : aku lelah biar esok sebelum embun membuatnya semakin dingin kuseret sajakmu itu ke pantai lalu kuhanyutkan bersama tarian ombak -- begitu pula namamu --

: ke sari susuku -

namun entah, aku menemukannya lagi di sarapanku pagi ini

Ada yang Kuperam di Sini

2011

Kuhanyutkan Sajakmu di Laut-laut

Setiap Mengingat Januari

CMYK

sebuah tanda telah mengilhami nama bagi puisi-puisiku: “panggil aku hisyam,” kata puisi itu dan aku cukup mengecup senyumnu melelapkan ke dalam hari-hariku

terlunta di laut terdampar di pulau-pulau dan hilang

2011

sudah, cukupkan semua sajak yang kau tumpuk

tapi, sejauh-jauh aku melaut sampai juga di pulau: -- kaukah menunggu di dermaga, tanpa asap rokok dan lambaian? --

setiap mengingat Januari ada gerimis yang jatuh di wajahku lalu kau menghapus dan melarungkan entah ke laut mana

±

2011

ada yang kuperam di sini di rumah kabut bagimu berlabuh. juga di rumput hijau yang mulai menghitam sebab kemarin mentari terlalu terik bersinar waktu berlalu tapi selalu kunamai dengan nama bunga: mawar, melati, kenanga, kamboja si bunga mati hingga taman terindah kini singgah di tubuhku

kau bahkan memakai gaun tembus pandang berdebu-debu menempel di kulit tubuhku, mengikutiku, menyelamiku, mengendap di taman tubuhku tanpa pernah kutahu selain aroma tubuh yang kerap menghampiri ujung-ujung jemariku “aku akan bersamamu,” katamu merdu dan aku percaya. sebab ada yang kuperam di sini di rumah kabut bagimu berlabuh. juga di rumput hijau yang mulai menghitam sebab kemarin mentari terlalu terik bersinar Pangkalpinang, 14 Maret 2011-08.34 WIB Alya Salaisha-Sinta, lahir di Jombang, Jawa Timur, 26 Maret 1986. Alya yang baru saja mendapat momongan ini menetap di tiga kota: Bekasi, Pangkalpinang, dan Natar, Lampung Selatan. Menulis puisi dan mengikuti lomba baca puisi sejak di bangku kuliah di Politeknik Unila (kini: Politeknik Negeri Lampung—Polinela). Sejumlah puisinya beberapa media dan antologi bersama.

CMYK

±

±

±

CMYK

Minggu, 18 Desember 2011 lampung post

KRonik Pemerintah Bangun Rumah Budaya Indonesia

±

YOGYAKARTA—Pemerintah merencanakan membangun Rumah Budaya Indonesia di luar negeri, terutama di negara-negara strategis.

“Kami akan hadir di negara-negara yang dipandang strategis dengan Rumah Budaya Indonesia, misalnya di Jepang dan Amerika Serikat,” kata Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nasional Bidang Kebudayaan Wiendu Nuryanti di Prambanan, Yogyakarta, Jumat (16-12). (ANT/U-2)

PALEMBANG—Dewan Kesenian Sumatera Selatan akan memberikan anugerah seni Batanghari Sembilan kepada para seniman di provinsi itu. Ketua Umum Dewan Kesenian Sumsel Zulkhair Ali di Palembang, Kamis (15-12), mengatakan para seniman, pekerja seni, dan pekerja kebudayaan serta orang-orang yang bekerja dan mengabdi pada seni dan budaya di Sumsel perlu diberikan apresiasi berupa anugerah seni Batanghari Sembilan. (ANT/U-2)

Istana Sayap Perlu Perbaikan

PELALAWAN—Kerusakan Istana Sayap yang menjadi tujuan wisata di Pelalawan, Riau, mesti segera diperbaiki dan kemudian dibentuk yayasan agar kebanggaan masyarakat Pelalawan ini tetap terjaga.

“Apa pun upaya, termasuk pembentukan yayasan yang bertujuan merawat Istana Sayap saya mendukung,” kata Sultan Pelalawan X, Assyaidis Syarif Kamaruddin Haroen, Kamis (15-12). (ANT/U-2)

BP3 Belum Pastikan Situs Calonarang

KEDIRI—Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Trowulan, Mojokerto, belum bisa memastikan situs di Dusun Butuh, Desa Sukorejo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Jatim, sebagai lokasi pemakaman Calonarang.

“Dari sisa bangunan, kami menemukan ada struktur, tembikar, uang kepeng tiga buah. Ini sudah menandakan di tempat ini adalah sebuah situs,” kata arkeolog BP3 Trowulan, Danang Wahyu Utomo, ditemui di lokasi penggalian, Jumat (16-12). (ANT/U-2)

Jabar Taja Pergelaran Angklung Kolosal

BANDUNG—Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar akan menggelar Angklung Kolosal Jawa Barat 2011 yang melibatkan 10 ribu pemain di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Sentul, Kabupaten Bogor, Rabu (21-12).

Pergelaran ini menjadi istimewa karena akan dipimpin Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang bertindak menjadi konduktor.

“Angklung merupakan identitas budaya masyarakat Jawa Barat,” kata Kepala Disparbud Jabar Herdiwan I Suranta di Bandung, Jumat (16-12). (ANT/U-2)

Happy Salma Perankan Inggit Garnasih

BANDUNG—Artis cantik yang kini menekuni seni teater, Happy Salma, akan tampil memerankan sosok Inggit Garnasih dalam monolog berlakon Inggit di Gedung Dewi Asri STSI Kota Bandung, 22 Desember 2011.

“Pementasan ini merupakan momentum Hari Perempuan yang jaruh pada 22 Desember 2011, lewat monolog ini Hari Perempuan tidak melulu seremonial, lebih dari itu berpuluh tahun lalu perempuan Indonesia melakukan konferensi pertama dan membentuk organisasi,” kata produser monolog Inggit, Pradetya, di Bandung, Jumat (16-12). (ANT/U-2)

Pendidikan Seni Harus Budayakan Bangsa

PONTIANAK—Pengamat kebudayaan Indonesia, Sri Hastanto, mengatakan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan harus memperkuat pendidikan kesenian kepada siswa di sekolah sebagai sarana membudayakan kembali bangsa Indonesia.

“Pendidikan kesenian yang ada di Indonesia saat ini belum seperti yang diharapkan,” kata Sri saat menyampaikan pendapatnya dalam seminar persiapan kongres kebudayaan di Pontianak, Kamis (15-12). (ANT/U-2)

galeri Dua Tangis dan Ribuan Tawa Dahlan Iskan Elex Media, 2011 349 hlm.

DAHLAN ISKAN bukan ahli listrik, melainkan wartawan dan entrepreneur medi yang CEO PLN, dengan memakai logika dan common sence dalam menyelesaikan persoalan. Dengan gayanya yang mudah dimengerti, ia menulis CEO Note bagi seluruh karyawannya untuk memberi motivasi. - M. Jusuf Kalla, mantan wakil Presiden RI

Mimpi Sejuta Dolar Alberthiene Endah Gramedia, 2011

±

I 13 ±

Pemprov Lampung dan Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) sebagai iniasi pertunjukan gamolan Lampung selama 25 jam oleh 25 grup, 7—8 Desember 2011. Pentas ini sukses tercatat dalam rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (Muri) kategori superlatif sebagai pertunjukan gamolan terlama di Indonesia.

Tulisan ini hanya sedikit catatan mengenai (sejarah) gamolan, yang populer dengan nama cetik, sering juga disebut gamolan peghing atau kulintang peghing. Membaca berita seputar gawean akbar tersebut, ada yang menggelitik dan saya merasa perlu meluruskan terutama terkait dengan asal-usul gamolan.

Gamolan sebagai sebuah instrumen musik tidak dapat dipisahkan dari perjalanan panjang peradaban Lampung dalam hal ini Kerajaan Sekala Brak. Rupanya gamolan Lampung telah diteliti Margaret J. Kartomi dan dicantumkan dalam bukunya Musical Instruments of Indonesia yang diterbitkan Indonesian Art Society Association with The Department of Music Monash University, 1985.

Margaret adalah seorang profesor musik dari Monash University Australia yang telah menggeluti musik gamelan selama lebih dari 30 tahun. Ia datang ke Lampung Barat medio 1982. Dalam bukunya, Margaret menyebutkan bahwa gamolan berasal dari Liwa, daerah pegunungan di bagian barat Lampung, “A Gamolan origin from Liwa in the montainous nortwest area of Lampung.”

Hipotesis yang menyatakan bahwa seperangkat orkestra gamelan Jawa adalah berasal dan merupakan pengembangan dan perkembangan dari gamolan Lampung juga sangat kuat dan mempunyai alur yang jelas. Setidaknya ada tiga hal yang menguatkan hipotesis ini. Pertama, pertama, hal yang relatif sederhana adalah merupakan peradaban awal dan adalah permulaan dari pengembangan hal yang lebih rumit dan kompleks [H. Stewart]. Kedua, secara etimologi dalam konteks nama relatif tidak berubah dari gamolan (Lampung) menjadi gamelan (Jawa). Ketiga, gamolan Lampung dibawa ke Pulau Jawa dan bermetamorfosis sedemikian rupa menjadi seperangkat orkestra gamelan Jawa. Gamolan Lampung dibawa ke Pulau Jawa saat Sriwijaya menguasai Nusantara, termasuk Jawa. Gamolan Lampung terpahat dalam relief di Candi Borobudur (abad ke 8 M). Candi Borobudur sendiri dibangun Dinasti Syailendra Sriwijaya, sekelompok orang yang membuat Candi Borobudur juga adalah orang Lampung [Hasyimkan,

2011].

Sriwijaya sebagai sebuah Kerajaan Maritim terbesar di Asia Tenggara mempunyai perjalanan sejarah yang panjang dan pertautan yang sangat erat dengan Kerajaan Sekala Brak. Kerajaan Sriwijaya didirikan Dapunta Hyang Sri Jaya Naga seorang Raja Buddhis dari Ranau Sekala Brak. Pendiri Sriwijaya ini dijuluki Syailendravarmsa atau Raja Pegunungan.

Pandangan ini didukung pendapat para ahli dan sejarawan sebagaimana yang diungkapkan Lawrence Palmer Briggs dalam The Origin of Syailendra Dinasty dalam Journal of American Oriental Society Vol 70, 1950. Lawrence menyatakan “Sebelum tahun 683 Masehi ibu negeri Sriwijaya terletak di daerah pegunungan agak jauh dari Palembang, tempat itu dipayungi dua gunung dan dilatari oleh sebuah danau.

Itulah sebabnya Syailendra dan keluarganya disebut Raja Pegunungan.”

Jelas, dua gunung yang dimaksud Lawrence adalah Gunung Pesagi dan Gunung Seminung, sedangkan danau yang dimaksud adalah Danau Ranau. *** Menurut Wirda Puspanegara, secara etimologi, gamolan berasal dari kata gimol yang artinya gemuruh atau getar yang berasal dari suara bambu dan menjadi gamolan, yang artinya bergemuruhan atau bergetaran. Sementara itu, begamol, artinya berkumpul.

Seniman cetik (gamolan) Syapril Yamin mengatakan gamolan pada awalnya merupakan instrumen tunggal yang konon dimainkan dan yang menemani seorang meghanai tuha (bujang lapuk), yang menetak peghing mati temeggi atau tunggul bambu tua tegak yang sudah lama mati.

Gamolan yang merupakan instrumen xilofon yang berasal dari Lampung Barat, dideskripsikan Margaret J. Kartomi dalam Musical Instruments of Indonesia sebagai berikut: “Gamolan terdiri dari delapan lempengan bambu dan memiliki kisaran nada lebih dari satu oktaf, lempengan bambu tersebut diikat secara bersambung dengan tali rotan yang disusupkan melalui sebuah lubang yang ada di setiap lempengan dan disimpul di bagian teratas lempeng, penyangga yang tergantung bebas di atas wadah kayu memberikan

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

REKOR MURI. Pertunjukan gamolan Lampung selama 25 jam oleh 25 grup di Lapangan Korpri, Pemprov Lampung, Bandar Lampung, Rabu—Kamis (7—8 Desember) lalu, sukses tercatat dalam rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (Muri) kategori superlatif sebagai pertunjukan gamolan terlama di Indonesia.

resonansi ketika lempeng bambunya dipukul sepasang tongkat kayu. Gamolan memiliki tangga nada 1 2 3 5 6 7, dua orang pemain duduk di belakang alat musik ini salah satu dari mereka memimpin [begamol] memainkan pola pola melodis pada enam lempeng, dan yang satunya [gelitak] mengikutinya pada dua lempeng sisanya, lempeng lempeng pada gamolan distem dengan cara menyerut punggung bambu agar berbentuk cekung. Gamolan dimainkan bersama-sama dengan sepasang gong [tala], drum yang kedua ujungnya bisa dipukul [gindang] dan sepasang simbal kuningan [rujih].” *** Pergeseran istilah instrumen musik ini dari gamolan menjadi cetik, konon karena tampilan suara yang dihasilkan gamolan, sehingga akhirnya gamolan juga dijuluki sebagai cetik. Pergeseran istilah ini terjadi pada sekitar medio tahun 90-an. Demikianlah penyebutan gamolan menjadi cetik akhirnya menjadi lumrah dan menjadi sebutan yang umum bagi gamolan. Bahkan, dalam penulisan sekalipun seperti dalam penulisan buku Pelajaran Muatan Lokal untuk Provinsi Lampung. *** Saya agak kaget manakala mengetahui bahwa Way Kanan juga adalah daerah asal dari gamolan, walaupun di Lampung, gamolan sebagai instrumen

musik juga digunakan sebagai piranti adat di Semaka (Tanggamus) dan Way Kanan. Belum jelas seperti apa tepatnya informasi yang menyatakan bahwa Way Kanan juga merupakan origin dari gamolan peghing ini. Namun, sepertinya alasan politis dan kepentingan lebih berperan di sini.

Walaupun sebagian besar etnis Lampung dari berbagai buay dan marga dari setiap konfederasi adat memiliki tambo sejarahnya masing-masing dan mengakui puyang ulun Lampung berasal dari dataran tinggi Sekala Brak di kaki Gunung Pesagi; tidak ada “origin Bersama” dari sebuah produk kebudayaan.

Keris misalnya, walaupun telah menjadi salah satu produk kebudayaan besar Nusantara dan telah menjadi produk budaya dan tradisi tidak saja Jawa, tetapi juga Bali, Sasak, Sunda, Bugis bahkan Melayu namun tidak dapat dipungkiri bahwa Keris adalah produk dari Kebudayaan Jawa yang merupakan daerah originnya.

Dem i k ia n la h apa pu n da n bagaimanapun dinamika dari sebuah sebudayaan, tapi sejarah dan istilah harus diluruskan karena berkaitan dengan tradisi, falsafah, dan perjalanan panjang sejarah dan peradaban dari sebuah suku bangsa.

±

Diandra Natakembahang peminat sejarah budaya Lampung

BUKU

Bukti Ilmiah Kakbah Pusat Dunia

TITIK awal keberhasilan adalah impian. Dari seorang mahasiswi dengan ekonomi pas-pasan, Merry Riana, anak muda Indonesia, menjelma menjadi miliuner muda dan diakui sebagai pengusaha sukses, motivator yang sangat dinamis, serta pengarang buku terlaris di Singapura. Melewatkan masa kuliah yang penuh dengan keprihatinan finansial di Nanyang Technological University, Merry kemudian menciptakan perubahan paradigma berpikir dan memulai suatu perjuangan dengan konsep dan etos kerja keras luar biasa. Akhirnya, dia berhasil meraih penghasilan 1 juta dolar di usia 26 tahun. Kini Merry ingin menciptakan dampak positif di dalam kehidupan banyak orang, terutama di Indonesia.

Mestakung Yohanes Surya Hikmah, 2011 184 hlm MENJADIKAN Indonesia juara dunia Olimpiade Fisika adalah impian Prof. Yohanes Surya 13 tahun lalu. Kini, impian itu telah menjadi kenyataan. Yohanes Surya mampu membawa nama Indone- s i a menjadi juara dunia Olimpiade Fisika Internasional di Singapura tahun 2006.

Sebuah prestasi yang spektakuler!

Jangan kaget! Rahasia semua itu ternyata terfokus pada satu kata: MESTAKUNG, yang berarti seMESTA menduKUNG! Istilah ini diambil dari konsep sederhana Fisika, bahwa ketika sesuatu berada dalam kondisi kritis maka setiap partikel di sekelilingnya akan bekerja serentak demi mencapai titik ideal.

±

Apresiasi Meluruskan Sejarah ‘Gamolan’

±

KITA memang patut bergembira dan memberikan kepada panitia dari

Anugerah Seni Batanghari Sembilan

±

CMYK

±

CMYK

PADA awalnya karena kebutuhan untuk standardisasi pembagian zona waktu dan peredaran tanggal di seluruh dunia, delegasi dari berbagai negara mengadakan konferensi garis bujur internasional yang dilangsungkan di Washington D.C., yang berhasil menetapkan kota Greenwich sebagai pusat bumi dan ditetapkan terletak pada garis bujur nol derajat dan dijadikan referensi tempat-tempat lain untuk menentukan nilai letak geografisnya yang disetujui oleh 22 negara dari 25 negara peserta konferensi.

Dari hasil konferensi tersebut, praktis Garis Bujur Utama ditetapkan melintasi Greenwich sebagai “pusat waktu dan angkasa” dan rumah milenium baru sehingga dalam hal ini Greenwich Mean Time (GMT) adalah garis imajiner yang melintasi Greenwich dan tujuh kota lainnya dalam garis bujur ditetapkan sebagai garis bujur nol derajat dan dalam bola bumi dibagi menjadi 24 pembagian waktu dengan porsi perbedaan waktu 150/jam.

Namun dalam perkembangan peradaban modern ini, penetapan Greenwich sebagai pusat bumi

menggabungkan semua benua. tikan bahwa Kakbah merupakan mulai digugat dan dijustifikasi Dalam suatu cara mengancam, pusat dunia. Pembuktian tersebut sebagai ketetapan yang tidak daratan bumi rata dibagi keliling didapat setelah menggambar peta ilmiah berdasarkan observasi Mekah. Observasi tersebut diperbeserta semua benua di atasnya, dan penelitian yang dilakukan kuat dengan kalkulasi-kalkulasi Mekah ditemukan berada di oleh beberapa ahli, dalam hal yang dibuat menggunakan komtengah-tengah (pusat) bumi pada ini seorang saintis Indonesia, puter membuktikan fakta tersepeta tersebut. Mekah adalah suatu Bambang E. Budhiyono, menbut, proses tersebut muncul denpusat dari lingkaran yang gutarakan bahwa penetapan gan hasil berikut: pertama, dunia Greenwich sebagai pusat bumi lama dengan mengambil sembitidak berdasarkan bukti ilmiah, lan kota dan pulau untuk menjadi tetapi hanya berdasarkan faktor batas-batas dari dunia lama, jarak “leluhur” dan “kebetulan”. lengkung yang dihitung di antara Alasannya, ternyata penetapan Mekah dan masing-masing jaGreenwich sebagai pusat bumi raknya adalah sekitar 8.039 km. berikut sistem GMT-nya adalah Dengan pembuktian tersebut, karena faktor nenek moyang berarti Mekah ada di pusat dari Tuan Charles F. Dowd, yang sebuah lingkaran yang menyensebelum diangkut dengan kapal tuh tepi-tepi dari tiga benua yang May Flower untuk dibuang ke membentuk dunia lama.

Amerika ternyata berasal dari Kedua, Dunia Baru, dengan Kota Greenwich, dan kebetulan perbandingan tiga lokasi, Kota di kota itu terdapat sebuah obserWellington di Selandia baru, Corn vatorium yang tergolong penting Horn (titik terjauh di Amerika Sedi dunia. latan), dan Alaska Utara (titik Jika status Greenwich seterjauh di Amerika Utara), bagai pusat bumi tidak berJudul : Ka’bah Pusat Dunia, jarak yang diukur adalah landaskan dasar ilmiah, lalu Sebuah Mukjizat Ilmiah kira-kira 13.253 km yang di mana letak pusat bumi penulis : Saad Muhamad Al-Marsafy mencapai titik-titik terjauh sebenarnya? Buku Ka’bah Penerbit : llagaligo Publisher, Bandar Lampung pada dunia baru dan ternyata Pusat Dunia karya Saad Cetak : I, 2011 Mekah memang ada di pusat Muhamad Al-Marsaafy ini Tebal : xxiii + 113 Halaman dari suatu lingkaran yang menjawab, di sinilah kemudiPenerjemah : Iwan Nurdaya-Djafar melintasi batas-batas benua an mukjizat ilmiah membuk-

±

dari dunia baru. Sama halnya dengan dunia lama, lingkaran juga melintasi batas-batas timur dan barat dari kutub selatan.

Secara lebih gamblang buku ini memang menjelaskan semua fakta-fakta ilmiah dari hasil riset tokoh-tokoh ahli, disertai data-data mukjizat ilmiah dan gambarangambaran peta dunia baru yang menunjukkan dan dengan dalil Kakbah sebagai pusat bumi serta konsep tata waktu dan pembagian zona berdasarkan standardisasi kelimuan ilmiah dan konsep waktu syari.

Selain itu, dalam buku ini juga dilengkapi dengan wawasan sejarah dan kondisi Kakbah serta jazirah Arab pada umumnya ari aspek historis, geografis, dan kebudayaan sehingga buku ini sangat layak dikonsumsi oleh para praktisi dan saintis muslim, terutama yang bergelut dalam bidang geografi, astronomi, dan falak, serta masyarakat pada umumnya sebagai pengetahuan dunia baru yang lebih bernuansa ilmiah. n M. Hadi Bashori ahli falak di Pusat Layanan Falakiyah IAIN Walisongo Semarang.

CMYK

±

±

AC AC bergaransi 3 th, tunai/ kredit, panasonic, LG, Sharp, Crystal, Hub LINTAS SURYA Tlp. 0721 241101, 7490054 Winda AC jual AC/Secd, serv/cuci AC, kulkas, dispenser, PS ms cuci dll, 257556, 7403726 08127921648 & 0721-7174866.Minggu Buka AC spesialis AKIRA 0.5PK 1,5Jt. HITACHI 1PK 2Jt (Trade in), SHARP, LG, AUX,service dll. Hub. INDOCOOL LAMPUNG, 0721-3581133, 9381199.

Anda butuh AC baru/second, cuci AC/rental.

Hub.AnugerahAC,9799797, 9900540, 9900530.

Agen AC RESMI PABRIK LANGSUNG. TERMURAH !!! Jika lebih mahal diganti selisihnya. Panasonic, LG, Sharp. Terima cuci, repair(Agen resmi) TIMMY ELECTRINDO Tlp 242222, 7444470

ahli gigi Rama Dental ahli bikin gigi, psng behel gigi Jl P. Antasari 18/dpn bioskop Sinar Bdl. 0812.7945122, 0721268544 Jl.HOS Cokroaminoto 18 Kebon Jahe.

BADUT Tama Ent. Mulai 150rb. Badut, dekor, balon dll. Hub.0812.79742313, 07217426047 ANTO Ent. Badut, MC, decorasi balon, photographer, sulap. Hub. 0813.79408364

BUS PARIWISATA Sedia Bus untuk Wisata Rohani,Darma Wisata Acara Pernikahan,Keselamatan Penumpang Prioritas kami.Klik WWW. Darmadutawisata.com

Cuci springbed Cuci springbed, karpet, sofa, ACS antar jemput bersih hygenis, harum. Hub. 0721-3644254

elektronik DIGITAL PARABOLA Spesialis Parabola system distribusi Sales & Service. Sedia Indovision/tor tv dll. Hub. 0811.722855, 475331

TINTA TONER WAWA COM. Dibeli dgn hrg tinggi tinta, canon, toner, laser jet baru/ bekas tipe tinta: 21.22.60B,60C, Canon 810.811.41.40.830.831.

Toner Laser Jet 85.35.12.36. Hub. 0821.83659734.

HANDPHONE Server Asli Lpg, trm pendaftaran Agen Telksl 5:5450, 10:10400,20:20250, Indst 5k:5050, 10k:10050, 25k: 24900 XL 5:5300,10:10300 Flx 5, 15/9.95/19.5 Esia 5,20/10.15. Minami_Cel, 085269555333, 0819.779.81001

FURNITURE Minimalis Produksi,interior + furnitur,spesialis furnitur minimalis modern,Jl.Flamboyan Raya No.14 Tjg Seneng 0721-9085166

hordenG “Neo Classic ” trm pemesanan/ pemasangan hordeng, vitrage, spiral, vertikal/horizontal blind dll,hsl memuaskan, hrg variatif. Hub. 081369342793,081977972187.

indekost Kost executive Penginapan dan Perkantoran DIVKA Residen Faslt AC,TV,Laundry dll Jl.P.Antasari No.114, Telp.0721 269763, 085658800281

Kost karyawan/ti fas. Lengkap, nyaman, parkir luas lok. Enggal.

0811.791229.

Trima Kost Mggn, Blnn, Jl Griya Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498, 0812.727.7590

INTERIOR Nadia Interior, Mendesain/ Membuat kitchen set, kmr set, lemari pajangan, counter, bar, counter bank, meja kantor, r. karaoke. Phone 470206, 0811792863 Safira Interior: membuat kichen set, kmr set, lemari pajangan, bar, meja kantor, counter bank, partisi. Showroom: 0813.79129108, 7164443

kehilangan STNK BE 7640 EM, NK: MH8FD110C5J468569, NS: E405ID450403, An:Legimin S T N K B E 5 9 3 6 FJ , N K : M H 3 5TL0068K971531, NS:5TL972212, An: Lia Sepdianti STNK BE 6046 ED, Nk. MH1JBB117 9K103056, Ns. JBB1E-1100097, an.

Holidin.

STNK BE 6670 FG, NK:MH32 560016K041647, NS:256042009, An:Budhy Nugraha STNK BE 6614 FB, NK :MH 1N FGE131K086208, NS:NFG EE1086915,An:Hairul Anwar STNK BE 5022 PD, NK: MH33C10028K087315, NS:3C1088304, An: Anwarudin Bin Diman

STNK BE 8704 EJ, NK:M H1HB71127K165568, NS:HB71E1162508, An:Kusen STNK BE 3509 EP, Noka: MH0BG41CABJ, Nosin: G420ID550332, An: Rohimi S T N K B E 5 0 5 9 E W, N K : M H 1 HB41126K719690, NS:HB41E1717021, An: Senen

KESEHATAN Pijat Kebugaran I i n ma s s age + lu lu r . Hub. 0813690 77114, 0721-3610197, 082183333471, 085840811170

PIJAT TRADISIONAL Vivi urut tradisional reflexi dll, terima panggil Hub : 085267904681 / 081933591789 & 07217179066 Sh i nta urut llur tradsnl St. Agung Gg.Murai 40. Hb: 7543674/ 081369372811 Siap Pngl Yeni Message Urat Perawatan Urat Trima Panggilan. Hub:082181708055 Urut Tradisional Jl. Pagar Alam (Gg. PU) Perum Gria Sejahtera Blok B No.1 Hub: 082184703889

kolam renang Dunia Kolam Renang: Pembtn, prwtn, perbaikan, obat-2 an, peralatan Jl. Hayam Wuruk 198 E Kedamaian tlp. 0721- 7444567

KOMPUTER Jual Laptop asli USA, Dell Intel Centrino/512/30/dvd-cdrw Combo, hg 1,9Jt. Hub. 0813.19900982-9010982 Jual Laptop murah, merk HP Compaq, branded USA, knds 90% mls, DVD/CDRW, harga hanya 1.9 jt. Hub. 081319900982, 9010982

KURSUs menjahit Bisa cpt cari uang disk 20%-50%, bisa disalurkan kerja. Cpt2 ikut kursus menjahit &mode JULIANA JAYA.T.Umar Gg.Kiwi 5.Cp 701677-081540816997

MEJA BILLIARD Sokasi selalu sedia meja billiard 9’’/7 feet Second 95%/ bru + mcm aksesoris Jl. Ridwan Rais No.9 TKT Telp. 081272385555, 07217501705, 085789889853

mesin-mesin Dijual cepat 1 unit mesin boiler local, bahan kayu bakar, baru 6 bulan, lokasi Metro 19 A, nego. Hub. 0853.83202028

foto copy CV. Mitra Abadi jual, sewa, perbaikan, suku cdg, tinta, foto copy, msn Analog & Digital. Hub. 7505050, 0812. 7909898

Dijual cepat 1 Unit Mesin Boiler Lokal, Bahan Kayu Bakar,Baru 6 Bulan,Lokasi Metro 19A,Nego Hub:085383202028

musik ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5) Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400, 2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3 ,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr.

20 ch, a/esis,DOD, AXL. Ph.268983, 081369139529.

Korg PA50, PA500, PA800 Yamaha s550,s710,s910,Casio ctk 5000,6000, 7000, EW, Dbx,DOD, PV, sundcraf,allen & heath, marvel, Cora,Yamaha, Sonor,Tama, Peal,Twister, DW, Effect, Alesis, lexicon,carter,RCH & karaoke 30 rb lagu & kmptr system, hrg mrh hny d GM MUSIC Jl Gajah Mada No 76 C , 267915 / 081310415106 Disc 30 % khusus Gitar.

CUCI GUDANG Paket alat music band Rp.15jt dijual seharga Rp.10jt saja (New) Sound System Tasso T3 ±6000w Rp.48jt (second, new Rp.100jt) OBRAL alat band & soundsystem berbagai merk terkenal, disc s/d 40% Yamaha,JBL,Mackie,Alle n&Heath,AXL,Sonor,Tama,RMV,Iban ez, Artrock,Cort,Best,Rhyme,Gallien Krger,dll Rama Swara telp.(0721) 251652-0811792034 Sinarta musik pernikahan, sourmatula, orgen tunggal, pesta banataon dlm & luar kota. Hub. 085216105475 Drs. Edison E. Sinurat. n

OBAT-OBATAN OBAT TELAT BULAN Anda telat bulan & lancar haid ??

Kini ada solusi cpt & tpt, ckp 1xpake dlm 3jam dijmn lsg lancar 100% bergaransi aman tnp efek smaping. Hb. 0853.56716666, 087893535666

PELUANG USAHA Siap bantu dana cpt dg jaminan BPKB mtr/mbl, cpt terjamin & professional.

Hub. 081272432244, 0857.58517071 Dahsyatnya bisnis forex ! Modal min 500rb profit 2,5Jt/hari hingga 250 hari. Info lengkap klik www.starttexas.com. Atau SMS”PETUNJUK” Hp.081905109444 Dicari Mitra Penjualan Air Mnum.

Hub. (0721) 255971, 081279155798 Ada banyak keuntungan.

B’gabunglah b’sama kami TWINTULIPWARE, ada banyak keuntungan yg akan anda raih. Hub. Elizabeth 7500308, 081279090979

PENDIDIKAN Dibuka pendaftaran S2 Magister Akuntansi di Univeristas. Info hubung: 0721-9779900

PRIVAT Privat Siklus Guru dtg kermh semua pelajaran SD,SMP,SMA Hub:07217481330/0857-68003557

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI 80 RBU, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM PRIBADI, BREAKFAST, PAR KER LUAS, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 08538151888 PONDOK INAP ANTASARI/ Penginapan & Homestay & kost: harian / mingguan / bulanan, Fas : AC/TV, KM didlm, parkir luas, aman Hub: 07213651116 & 082183437171 Jl. Antasari 171 Bdl hrg mulai 75 rb/hari

pengobatan

Pirnando ARCH Bangunan Komersil, Kantor,Rumah dll.2D,3D, Animasi, Market, Rab. Hub: 082181433450/07219792303 OA S E A r s i t e k t u r b e r p n g l a man merancang bangunan rmh tinggal,ktr,bangunan.hb:081272634488/0721-7410369

PAGAR PANEL BETON Kami mengutamakan kualitas , terbukti pemasangan tetap kokoh selama 11 thn Hub. 087899907333, 085380500999

GUDANG DISEWAKAN Disewakan Gdg tertutup Ls 2340 m2 & open storage 72 x 36 u/ masa Des’2011

BAHAN BANGUNAN

s/d MAret 2012 di Jl.Ir.Sutami No.225

Aluminium

TK Timur Bdl + 8km dr Pelabuhan

Spesialis kusen, jndla, partisi, pntu almnium, folding gate, rolling door, rak alm dll, mrh ber garansi. Hub. Toko MITRA Jl. Samratulangi 33 A tlp.7477282, 081379200333

FOLDING GATE BINTANG FOLDING GATE khusus terima Pesanan Pintu Folding Gate.

Hubung segera Jl.Raya Natar Km 16 No.8 A Srimulyo 1, Pemanggilan Natar TELP. 0721774905, 7324723

MATERIAL BANGUNAN Toko Material (Paping, Kayu, Bata, Pasir, Split) Jl.Tengku Cik Ditiro Gg.Melati 1. Hub:0721-7773037 & 082180797979

Pagar Elektrik Spesialis Pembuatan Pagar Elektrik/ Pagar Remote,Portal Elektrik.Hub: Jl Yos Sudarso Km 10 B.Lampung.Tlp 0853-57542499

Pjng. Hub. 0811722018.

KANTOR & GEDUNG Dijual/disewakan kntr 9x12m & Gdg 12x15m dgn tnh 1336m,SHM,IMB,Jl Tirtayasa Gg.Suharto min 10 th, Hub: 0811722018

KEBUN DIJUAL Dijual kebun sawit Ls 10.5 ha, lks Ds Skdana Ilir Kec.Bunga Mayang LU. Hub. 0812.7901445

KIOS DIJUAL Dijual KIOS BKS lantai dasar dekat Stasiun Kereta Api, harga 150 Juta nego. Hubungi: 0815.4177492

kOLAM dijual Kolam ikan cck utk lobster, Kp Baru Unila, SHM, 1400 m2, 750 jt/ nego. Hub. 0812.72738989, 771704, 081379789456

RumaH DIJUAL Rmh LB 2x14 m2, 3 KT, LT. 500m2, SHM, jl. Turi 1 No. 17 Tanjung Seneng. Hub. 081379005204 Dijual cpt rmh Jl.P.Kelagian Kedamaian, Ls46 m2, SHM, 60,5jt ng.Hb.081977972187 No.SMS Dijual tanah & bangunan LT:1200 M2, LB:230 M2, Jl Ratu Dibalau No 88 Tj. Seneng, cck u/ Ruko/Perusahaan Distributor. Hub : 0811728622 Rmh LT 300m, bgnn full, SHM, 3KT, 3KM, r.krja, musola, gdg, grs, Perum Korpri. Hub. 0816402728 Dijul rmh Perum Griya Sukarame Blok G 3 No 19, 3 KT, 2 KM, Ls : 120 M2 Renov. Nego Hub : 081279266310 Rmh LT 300m, bgnn full, SHM, 3KT, 3KM, r.krja, musola, gdg, grs, Perum Korpri. Hub. 0816402728 Rmh dijual cpt 2 rumah,LT/LB 361/108 & LT/LB 213/216,Jl. W. Monginsidi Gg.Murai 26 T.Betung,garasi luas,SHM. Hub:0821-81050309,0721-273348 Dijual rmh di Perum Bukit Bakung Indah Blok A7 No. 9 KT 3, Bor, PAM LT/ LB : 156 M2 Ng. Hub: 0811726298 Dijual rumah + tanah LT 275 m2, Jl. P. Senopati Gg. Pertemuan Jatimulyo Blok 2 RT 11 B. Hub. 0812.79315233, 0812.72213950.

DIJUAL- DIKONTRAKAN Rumah baru renov Villa Citra 2, LT 249m2, LB 225m2, 3KT, 3KM, hub.

08154061111

ruko Ruko Artha Makmur 3 Lantai 4,5x18,2M.Jl.S.Agung No.28 Dpn Lap Sofboll.W.Halim. Hub: Yudi/Milan TLP 07217450752.081369556767

Jual Ruko tanpa perantara.Jl.Imam Bonjol No.236.C,3Lt. Gedong Air T.Karang Barat. Hub: 082191148857, 081272557272, 081369319234.

An:Bpk H.Muslieh Nurjaya

TanaH Jual tanah uk 35 x 72 m, Jl. Soekarno Hatta, sblh FIF Honda, SHM, nego.

Hub. 0811.722018.

Tanah 6000 m, shm, hg 230 Rb/m, nego Jl.Soekarno hatta by pass blkng Kt Camat Kedaton Hub. 081540885590 Tnah Ls 430 m2, SHM, pgr beton keliling, Jl. Hotmik, LB 15 m2, di Jl. Purnawirawan No.7 Gg. 1, hrg 175 jt/nego. Hub. 0821.32841567 Tanah Ls 16,5 x 22 m2, SHM, Jl. Jati Durian Payung TKP. Hub. 0853.69441100.

Dijual tanah & bangunan cucian mobil Kali Balok Jl.P.Antasari No.156 Ls 2367 m2, SHM, tanpa perantara Peminat serius segera hubungi 081905820777.

BU jual cpt tnh Ls 6104 m2, 50rb/ m2, Dsn Banjarsari Merak Batin Natar Lamsel belakang RS Natar Medika. Hb. 0815.41433080 TP Tnh LS ± 8.000 M2 lok pgr jln trans smtra ±km 31 arah tegineneng utara branti, lampung segel 150/ m2 lgs tanpa perantara Hp. 085330283694 Tnh L.1400m, SHM, Jl. P. Singkep Sukarame, Nego. Hub. 085769779391, 085268205857, No SMS.

PRINGSEWU Tanah kosong 22 x 74 m, SHM, Buluk Karto Sidoarjo – Pringsewu, Tanpa Perantara. Hub. 0819.31835247

JUAL KAVLING TANAH SIAP BANGUN (KSB) “VILLA PINANG JAYA” CASH & KREDIT - - - - - -

Pembeli mendapat SERTIPIKAT Sistim 1 pintu (cluster) Pemadangan kota (city view) Hadiah langsung Blackberry HUB: 08526944521 NO SMS

JUAL KAVLING TANAH SIAP BANGUN (KSB) “CANDIMAS NATAR” CASH & KREDIT - Pembeli mendapat SERTIPIKAT - Jalan komplek kavling sudah dibangun dengan lebar 5m,fasilitas saluran air dll - Jumlah kavling terbatas - HUB: 085269445211 - NO SMS

SALSA/ YOGA/DANSA

SANGGAR BUNGA Sanggar Bunga Fanny, menerima pesanan bunga papan medan (sewa) & bunga segar Jl.jend.Sudirman No.110 tlp.0721-9928989, 3666219.

Lampung Florist menerima psnan U/ smua ucpn Bunga ppn medan (sewa) disk 25% & bunga ppn beli Jl. I. Bonjol No.169 Lebak Budi bdl telp 3664588, 085279714488 (24jam)

SERVICE

Sanggar Bunga bth sgra Krywn utk Rangkai Bunga Papan Medan,Lulusan Karya Seni Rupa Kirimkan Lamaran Ke PO BOX 1139

RIZKY Service kulkas, p. air, mesin cuci, AC, Dispenser, water heater, k.gas, tbg elpiji, k. angin, m.com, J.beli AC baru&cuci AC. Hb. 7506931, 082185021331. Gransi 6 Bln

Dibutuhkan Pemijat Reflexy, Shiatsu, Thai Massage, Urut Tradisional.

Hub:Pusat Kebugaran SEHAT. Jl.W. Monginsidi No.111 Bandar Lampung.

Tlp 0721-481561,Hp 0811-797168

Sedia obat herbal batuk, tifus, kencing manis, asam urat, alergi, anak & dewasa. Hub. Bashir 087899296123.

MAGFIRAH travel haji & umroh sesuai sunnah rasullah SAW, fas bintang 5 hub. Marina 08127934546, 0721 709198

peralatan pesta Sulthan Tenda sewakan peralatan pesta, tenda, kursi, panggung, Katering, dll, tlp. 7392111, 0812. 79436222.

RUPA - RUPA TREES AGESTIEN: TOLONG SEGERA. HUBUNGI MAMA. PENTING SEKALI !

MAMA & ROTUA (0219380 8432).

IM2 berhadiah motor. Daftarkan IM2 kamu sgera. Kunjungi toko komputer terdkt. Hub. 085658919293 (Joko) n

ATASI KEBOCORAN MENGATASI KEBOCORAN, Rem-bes, Retak/Pecah pd bangn Anda, sprti: K.Mandi, Dak, Talang, Karpus, Basement, Terowongan, Bak Lim-bah, dpt kami atasi dg Grouting/Injeksi Beton, Couting, Waterpro-ning, Renov bangnn. Specialis Pengctn Crant Container/Tower Telkom, Gypsum, Polis Marmer. HELDINA 0813.79918592, 0721-7520154

ATASI MAMPET Sedot WC penuh, pipa-2 & westafel mampet hilangkan bau tnp bongkar paling mrh garansi. Hub.7400060

Dijual cepat tanah & bangunan SHM, LT 650 m2, lokasi di Pringsewu, belakang cucian mobil Lang-Lang Buana, cocok u/ rumah tinggal, gudang/gedung serba guna. Hub. 0812.7271888, 0811.7210888.

METRO Disewakan Rmh Jl.Tawes No.7, 21 A.Yosodadi.5 KT,2KM,AC,LIST,TELP, Sanyo,Garasi,Pagar Keliling.Nego Hub:072542419/081369035344 Dijual tanah kav Ds. Badransari blkg Pasar Pekalongan uk 420 m2 & 1820 m2, tanpa SMS & Tanpa Perantara nego hub. 082175920925.

OBAT TELAT BULAN Anda Telat? Produk Import untuk telat 5-7 Jam pasti Lancar aman & bergaransi.

Hub : Apotek Sinar Farma Jl. Ampera 88-B Tanggerang Hp. 085330091112 garansi luar Kota obat dipakai baru dilunasi.

Dbthkn Staf Reservasi & Customer Service u/ tour & travel (1) P & W usia max 25 th (2) Berpdkn min SMK (Pariwisata)/sdrjt (3) berpglmn dlm mengoperasikan M.Office & Internet (E-mail,Internet Explorer,Mozilla) (4) brpenampiln mnrk & professional. Lmr dikirim ke HRD VINA TOUR & TRAVEL Perum Villa Citra I Blok J No.1 Tanjungkarang Bandar Lampung 35132.

DARMIN Elktrnik trm srvice pnggil TV, VCD, DVD, speakr active, k.angin, strika dll (bs tukr tmbh). Hub. 082184364724, 087899506812

service pANGGIL AC, Kulkas, Frezer, M. Cuci, W. Heater, dll. Hub. 081272590428 

Ekstrak ikan gabus sari mina, asli, dpt naikan kdr albumin, prs penyembuhan stroke, kanker. Hub. Evi 081377752488

LOWONGAN

Membentuk badan jadi padat & berisi, mengobati stress. Hub. 0721473097

Terapi Lintah,Mengatasi Stro k,Jantung,Hipertensi,Kolestrol,As am Urat, Vertigo, Migrani, Gatal2.

Hub:081272729660

properti ARSITEK

I 14

Pariwara

MINGGU, 18 DESEMBER 2011 lampung post

TRAVEL HAJI & UMROH

VIDEO SHOOTING BDU production terima company profile, praweding/weding, video shooting. Hub. 0721-77724439779900

WALET Jual rumah wallet 4 Lt uk 12 x 16 m + 8 x 12 Ls 2500 full btn isi + 500 keping lok. Sidomulyo, aman, nego.

Hb. 081210978766 Buana Jaya Walet Jl.Kartini 98 (sbrg BNI) tlp.262686 jual alat-2 Walet, telur, sound sytem, Twiter dll.

Dbthkn sgr Karyw Laki-2 utk Gudang, pdk min SMA, max 25 th. Lmr krm ke Jl.Cut Nyak Dien Gg.KH.Abdul Hamid No.10 tlp.3699124

PERCETAKAN MEDIA Tanjung Karang Terima OC OLIVER 58 : 2 Mesin Jl. Duku Pasir Gintung Telp. 0721-256169 Percetakan & Reklame Media Jl. Z.A. Pagar Alam Labuhan Ratu depan Jl. Sukardi Hamdani/Palapa Terima Pesanan: n Brosur n Undangan n Stamp Warna n Stamp Kristal n Plank Merk n Buku Nota

Telp. 0721-782 937 Konsultasi :

Bp. Mahmudi 0815.4054.469 0812.7948.2321 0721-755.3961

Dist besi beton di Jkt bth sales utk pmsrn di Lampung dan sktr.Laki/ penglman Lmrn dan gaji yg dhrpkan kirim ke PT.Serijaya Steel Pamulang. Jl.Ry Pajajaran Kav 248249, Pamulang,Tangerang Selatan Dicari Pekerja berpengalamn di bidang Handphone & Komputer (u/ menjadi kepada Divisi). Bravass Apple & Sony Dealer Jl. Katamso No. 31 – 33 Tanjung Karang D i b u t u h k a n Pe m a i n P i a n o S o l o & G uitar S olo u/ mengisi acara di Lounge (prioritas bagi Pianist yang bisa nyanyi. Telp.

0812.72210000.

Prshaan Exportir daerah Sutami mmbthkn Bag. Pembukuan & Programer, min D3, diutamakan pnglmn, B.Inggris, mengerti pajak (pembukuan) Java & Website (progamer).

Krm lmr resume ke Jl.Wr. Supratman 42 T.betung Bdl tlp. 488806

Bth cpt resepsionis 5 orang, penampilan menarik, ramah dan PRT 5 orang, rajin Hub : 0721-240616 Dicari Tentor Fisika, Matematika & Jarimatika IP min 2,8 PTN, Islam ber penglmn lbh disukai krm lmrn ke Bimbel Eksis Jl P. Antasari No 104 B Telp 260706

Ingin berkesempatan bekerja ke luar negeri yang aman & terjamin hanya di PT MMG bth pria/wanita, usia 18 s/d 35 th, Pria : job pabrik, konstruksi untuk dimalaysia gratis gaji ± 2 jt, wanita untuk di singapura uang saku 5 jt bersih + gaji ± 2,8 jt Jl. Pagar alam ( PU) Gg cendana no. 95 B kedaton. Tlp 0721 782227, 081272376199, 081541032777

I 15

Pariwara

MINGGU, 18 DESEMBER 2011 lampung post

OTOMOTIF ALAT GPS MURAH GPS mobil termurah & terlengkap.

Bisa lacak mbl via komputer/HP. Bisa matikan mbl via SMS. Bisa sadap pembicaraan. Bebas biaya abudemen.

Cocok u/ mbl rental & mbl pribadi.

Call Center 24 jam bantu pelacakan.

“Harga hanya 1,75 Jt “. Hubungi CV. RADISTA GPS 0856.64622000

BOX & BAK MOBIL PERKASA MOTOR: Jual-Beli, TT bak baru, boks Kabin. Hub. 705054, 7570889, 08154043056

MOBIL PENGANTIN Disewakan mobil Pengantin Mercy New Eyes Warna Silver. Berminat hub.

0721-7361700-0811728117

mobil DIsewaKAN Trlkp & mewah, alphard, camri, pejero sport, double cabin fortuner, mercy, BMW, Inova, Terios, avanza, Hub : 081369695051, 3588881, Ready driver hafal jakarta & jawa, siap antar jemput bandara.

Satria Perdana Rent C ar Xenia, Avanza,Jazz armada baru.

Hub:085263539003 /7377246 (Hrn/ Bln) Low Price & Good Service CV. Samania. Cary/Futura 125 – 175 rb Bmdra 100 PU/Kda 150-200, Avz/ Xen/Apv/Kjg 200-250, Inv 300-350.

Hub. 0721-7344447, 9901230 ******** OTO RENT CAR ******* ******** XENIA / AVANZA ******* ***** 200 rb/hari – 4Jt/ bln ******* ***** syarat mudah - harga murah *** Call 241241, 7301153, 081279773313 MINANGA OKU CAR , sedia : INNOVA, AVANZA, XENIA, APV, Hub: 0721 7165600, 0812 72056000 Disewakan mbl TOYOTA ALPHARD/ FORTUNER. Hub. 0721-7349118. ****** OONK RENTAL CAR ****** Sewakan Sedan Pengantin, Innova, Avanza, Xenia. Hub: 0721-7471813, 0811.799813. n **** ARLENDI RENT CAR **** Menyewakan Avanza, Xenia, Innova, Sedan Pengantin. Hubungi.

0857.68362979, 081279085447 n ****** ALFAN RENT CAR ****** Menyewakan Avanza, Xenia, Innova, Sedan Pengantin. Hubungi. 07217525657 – 0813.69705657. n JONI NIAGA RENT CAR: Inoova, Kijang Capsul, Avanza, Xenia, APV, Altis, ALphard. Hub. 7403700, 7692086, 0812.7264905

mobil dijual Honda stream MT Tahun 2005, Toyota yaris E tahun 2007, Kijang inova V tahun 2006, disel, Inova G, bensin tahun 2005 & 2006, Panther touring tahun 2002, Panther LV tahun 2004, Panther LM tahun 2005, Suzuki APV tahun 2007, Baleno tahun 97, yang berminat, Hub, BUDI WAHANA MOTOR Jl. Raden Intan No 68 T. karang ( depan BRI ) n

DAIHATSU PROMO DAIHATSU ALL NEW XENIA DP Rp 24 Jt-an TERIOS DP Rp 23 Jt-an GRAND MAX PU DP Rp 10 Jt-an GRAND MAX MB DP Rp 15 Jt-an SIRION DP Rp 23 Jt-an LUXIO DP Rp 17 jt-an Free Jasa Service 50.000 KM, melayani Liwa, W.Kanan, T.Bawang, Kt.Bumi, Tanggamus,Kalianda dll. Proses mudah & cepat. Hub. ANGGA DAIHATSU 0813.69538676, 3661581.

Dijual Feroza Th’1994, Biru Metalik, Astrea Ban 31, kondisi istimewa, nego.

Hub. 0812.7222286.

Xenia Li 1.0 vvti 2010 BE Hitam ac.rt,pw,ps,ct Mobil Bagus dan Terawat Hub: 0812-7221250 Xenia Li Spor ty ’ 09, seper ti baru, harga 112 juta nego, hub.

081379766664 n Engkel Daihatsu Delta Bak’79, BE, pajak hidup, bak cargo, siap pakai.

Hub. 0813.79986809 n Taft Hiline’92, hitam, 142jt/nego.

Hub. 081541287866 n Daihatsu Feroza’94, hitam mulus, AC, TP, ban cangkul, p. sendiri, faktur, VR, hub. 081272305000 n Xenia ’04, gold, ac,tape, Hub. RAJABASA MOTOR .089631118222 n Grand Max PU’2009, hitam BE kodya, kondisi oke dan mulus, hrg nego hub.

0813795926692 n Taft Rocky’1987, ban 33, BE kodya, siap pakai. Nego. Hub. 081279236565 n Xenia VVTI XI, 2006, bensin, hitam, pajak bulan 10, plat B, hub. REGITA MOTOR telp. 0721 701076 ( Cash & Credit ) n Xenia Li VVTI, 2008, bensin, hitam pajak bulan 2, plat B, mulus, siap pakai, Cash & Credit hub. MELANA 2 telp 0721 7529555 n Terios TX, 2010, bensin, hitam, pajak bulan 7, BE, , terawat, mesin Ok, harga nego Hub. 0721266706 n Luxio, th 2009, hitam, BE, mulus mesin OK, s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n Grand Max Blind Pen 2011, hitam, BE, terawat, s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n Taft Hiline’92, hitam, 142jt/nego.

Hub. 081541287866 n

CHEVROLET ZAFIRA Th’2003 MT, Warna Gold, istimewa, Plat BE. Hub. 082178751411

Ford Ford Ranger’2005, silver, BE, Hub. 081369587000, 0721 7493939 n Lancer’94 akhir, BE kodya, ungu, AC, tape, VRBR, bodi mulus, s.pakai, mesin oke. Hrg 17jt/nego. Hub 085658945168 n Ford Langer 2,9, th 2005, silver, BE kodya, s. pakai, pajak panjang.

Hub. 7493939, 085381467883, 081369587000 n

HONDA Honda Accord’89,Hitam Metalik, Plat B, mulus ,AC,PS.Nego. Hub: 082183212193 HONDA CRV 2.0 AT’2003, BE, Warna Hitam, harga 150 Juta. Hubungi: Telp.

0721-7422285.

PS, PW, VR, BR, TR, Merah, 60 Jt nego.

Hubungi 0721-3624000 Jl.Ridwan Rais 68. n Panther Royal 2.5 Th’97, BE, AC, PS, TR, Biru Met, 66 jt nego. Hb. 07213624000 Jl.Ridwan Rais 68. n

Mercy

Jual cpt CRV’2007 CC 2.4 BE mulus, pjk panjang, Abu-2 Tua Met, km rendah, nego. Hub. 0821.78874709 No. SMS

Mercy C 180, th 1994, silver, plat B, s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n

Jazz ‘2005, matic, silver, plat B, Hub. 081369587000, 0721 7493939 n

Mercy F 300, th 1992, hitam, BE,s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n

Sedan Prestige ’86, BE kodya, abu-2, body mulus, siap pakai, tidak menyesal. hrg nego,z Hub. 081379986809 n Civic Wonder’86 abu-abu ac tape s,paki. Hub. RAJABASA MOTOR .089631118222 n JAZZ idsi A/T ‘04 bensin, hitam , pjk bln 11, B, mulus, s. pakai, Cash & Credit hub. MELANA 2 telp 0721 7529555 n CRV2.0 A/V‘03, bensin, abu2, pjk bln 6, BE, mls, s.pakai, Cash & Credit hub.

MELANA 2 telp 0721 7529555 n New CRV 2.0 AT’03, bensin, hitam pjk bulan 6, plat BE, Hub.0721 268706 n Jazz IDSI ‘05, matic, silver, B, mulus, terawat, pjk panjang. Hub. 7493939, 085381467883, 081369587000 n Ciello’ 94, merah, B, full s.system, bagus banget & mls, nego, s. pakai.

Hb.0813 69411030, 085378709022 n Honda CRV 2.0, AT, 04, hitam met, BE kodya, pajak Jan 12, KM Rendah, istimewa Hub. 0721. 7524751 n

isuzu Panther Higrade’96, AC,BR,RT,BE Kodya. Over Kredit 52 jt,Ang 1.5 jt x 15. Hub: 0853-57542499 Panther’91, AC, BR, RT, BE Kodya, an. Sendiri, hrg 36 Jt nego. Hub. 0812.7280411 Panther’ 06, plat B, hitam, siap pakai hub. 081369587000 n Panther’05, hijau, plat B,istimewa, siap pakai hub. 081369587000 n Panther’04, plat B, biru, orisinil, c a t m u l u s , s i a p p a k a i h u b.

081369587000 n Panter Pick Up’2007, kondisi masih bawaan, hrg 97jt/nego. Hub. 081396161683 n Panther LM 25’2006, silver met, solar, plat B, pjk panjang, orisinil, kondisi oke dan mulus, hrg nego hub.

0813795926692 n Panther LS’2001, matic, plat B, biru met, kondisi oke dan mulus, hrg nego hub. 0813795926692 n Panther PU, 2001, solar biru, pajak bulan 7, BE hub. 0721 253817 n Panter LM-LV, th 2004, silver, plat B, mulus dan terawat, pajak panjang. Hub. 7493939, 085381467883, 081369587000 n Panter Royal, th 1996, matic, biru, plat B, mulus dan terawat, pajak panjang. Hub. 7493939, 085381467883, 081369587000 n Panther Grand Deluxe ’96, BE, AC,

MITSUBISHI L300 Pick Up’89 Solar, BE Kdy, bisa tukar tambah. Hb. 0853.69441100 New Mitsubishi Colt T 120 SS, DP 7 Jt angs 2Jtan * Khusus Colt 1300 DP 19Jt angs 4jtan * Spesial. (Cold Diesel Paket) (Paket Pajero). Hub. UDA RONI 0812.79041010.

Kuda GLS Diesel 2,5 ’01, BE, AC, VR, BR, TR, Hitam Met, PS, PW, 79 Jt. Hb. 0721-3624000 Jl.Ridwan Rais 68. n Mitsubishi Engkel’2004, siap pakai.

Hub. 0811.724576. n Mitsubishi Engkel’2005 Box, siap pakai. Hub. 0811.724576. n Mitsubishi PS 120’2002, siap pakai.

Hub. 0811.724576. n Mitsubishi PS 120’2005, siap pakai.

Hub. 0811.724576 n Lancer’ 90, putih, bdi kaleng, new, AC, PS, PW, Tape, pjk hidup, BE kodya, nego. Hub. 081379008866 n

Grand Livina XV, 2007, bensin, abu-2, pajak bulan 1, BE, terawat, mesin Ok, cash & credit ,Hub. 0721266706 n

Opel BLAZER’99, pasang pengirit BBM 1 ltr – 15 km, AC, CD, jok 3 baris, Merah, 55 Jt pas. Hub. 0813.73961055.

Blazer LT 16 V, ‘98, silver, B, mulus & terawat, pjk panjang. Hub. 7493939, 085381467883, 081369587000 n

SUZUKI

Kuda Grandia 1.6, 2002, bensin, coklat, pjk bulan 7, Plat BE, mulus L/D harga nego Hub. 0721266706 n

NISSAN Nissan Grand Livina 1,8 XV AT’ 07 Jok kulit/sound system abu2 met mls seperti baru 082183519993 Nisan X-Trail’2004, abu-abu met, terawat dan mulus spt baru, mesin oke, hrg nego. Hub. 081396161683 n Nissan terano’97, silver, hrg 85 jt.ng. hub. 089631118222  Grand livina LXVI, 2007, bensin, hitam, pajak bulan 6, plat B, hub.

REGITA MOTOR telp. 0721 701076 ( Cash & Credit ) n

TOYOTA

STARLET Kotak 1.3 SE Th’89 BE KDY Putih, Body mls 95% Orsnl, msn oke, Irit, Intri rapi –srg Jok,5 Ban Baru VR,CD,DVD FD,CTR Lock Remote,tdk Kecewa utk Pemakai 34,5 jt Ng Dikit T.P. Hp 085758516866

Sidekick 97/98, PS,AC,TIP,FSL,SILVER 75 Jt/Ng, ada Faktur Hub: 0721703787 / 081540841644

Kijang SSX’97, hijau met, super bagus plat B 80 jt, bisa cash & credit Hub. 081379766664 n Kijang Super’88, merah, vr, br, ac, rt, 37 jt nego, bisa cash & credit Hub. 081379766664 n Corolla Al New th’1997, hitam, body orisini, mulus dan terawat, s. pakai. hrg nego, Hub. 081379986809 n Kijang LGX’2001, diesel, biru muda metalic, terawat dan mulus spt baru, mesin oke, hrg 116jt/nego. Hub. 081396161683 n Yaris Type S’2006, mobil sangat terawat dan mulus seperti mulus, hrg 137jt/nego. Hub. 081396161683 n Kijang LGX’ 02, B, biru, mulus, full ak sesoris, nego Hub. 085381467883 n Yaris tipe E’06, metik,hitam km msh 30 rb, B, tgn pertama/wanita, nego Hub. 085381467883 n Kijang PU’91 Biru &’92 putih hrg 42,5 Juta nego, mls, siap pakai. Hb. 0721-705054. n

Carry 1.0’93, mini pintu belakang, BE. Hub. 0813.79986809.

Kijang Krista ’99 Solar Biru,KM82 ribuan. Asli Service Record Jrg Pakai, Ban Baru, Mulus, Mesin Kering 102 jt Nego Hub:0721-7301871

Jimny Katana GX ’97, BE Kodya, mulus, s.pakai, AC, VR, BR, RT, 48 jt nego.

Hub. 0812.7937256, 0721-7553110

Inova V DSL 07 Hitam 205 jt,Inova G DSL 10 Abu-abu 240 jt Cash/CRD Hub: 0811723457, 7411299

F U T U R A’ 2 0 0 4 , m e r a h , s i a p pakai, harga 58 juta nego, hub.

081379766664 n

Kijang PU’91, BE, Biru, siap pakai.

Hub. 0813.79986809

Inova G’2006, silver met, bensin, plat B, siap pakai, kondisi oke dan mulus, hrg nego hub. 0813795926692 n

Dijual cpt Toyota Soluna th 2001 wrn Silver/pilih warna sendiri, hrg mulai 32,5 jt. Hub: 021-94154080, 081311163084

Avanza S’08, silver BE kodya, VRBR, AC,PW, kondisi oke dan mulus, s.pakai, hrg nego hub. 0813795926692 n

Forsa’ 86, merah, plat D, msn katana, siap pakai nego hub. 08992283077 n Swift ’2007, abu-2, BE, Built-up, Hub. 081369587000, 0721 7493939 n Suzuki Apv X, 2007, silver, B, Hub. 081369587000, 0721 7493939 n

J.Katana’ 96, merah, BE, s. pakai mulus mesin oke Hub. 081369450489 n

L 300 PU, 2010, solar, hitam, pajak bln 12, plat A, harga nego. Hub. 0721266706 n

Truck Rino/Dump Truck th’1991, merah, plat B, s. pakai dan siap kerja berat, hrg nego, Hub. 081379986809 n

Suzuki Karimun Estilo’08 Plat BE, Warna Ungu, Velg Racing, bodi kit, kondisi bagus sekali. Hub. 0813.79492222

Kuda ‘00, hitam, BE, ors, terawat, siap pakai bisa cash & credit Hub. 081379766664 n

grandia 2.0, 2003, bensin, silver, pjk bulan 11, B, , hub. REGITA MOTOR telp.

0721 701076 ( Cash & Credit ) n

Truck Rino PS115’96, BE, orisinil, siap pakai Hub. 081379986809 n

Dijual 2 unit Toyota Kijang LSX 2003 Silver, harga 100 Jt nego. MInat hub: 0815 931 2202.

Carry’2002, abu2 met, hrg 80jt/ nego. hub. 089631118222 

Colt Diesel’96, body mulus, s. pakai, bak tinggi, hrg nego Hub. 081379986809 n

TRUK DIJUAL Truk Dyna ET 110 Th’08, kndsi terawatt, siap kerja. Hub. 0812.7901445

Baleno Nex ‘G’03, Hitam, cat ors, gress, 91Jt ng. Hb. Ari 087899971776

Colt Diesel PS 120’ 94, siap cari duit n Hub. 081379986809

Truck PS 120’94, siap pakai 85 jt, bisa cash & credit Hub. 081379766664 n

Timor’01, silber, B, 40jt/nego. Hub. 07217380904 n

Futura GRV, 00 biru muda, orisinil, 55 jt nego, bisa cash & credit Hub. 081379766664 n Futura MB ’93, hijau, s. paka, mesin oke, hrg nego, Hub. 081379986809 n Baleno’ 00, biru ac tipe, s.pakai, Honda city’05, coklat muda, ac, tape , s. pakai, Avanza’ 08, gold, ac,tape, s.pakai, Xenia ’04, gold, ac,tape, Civic ’97, merah met, ac, tape, Kijang ‘ 95, abu-abu met, ac tape, Civic Wonder’86 abu-abu ac tape s,paki. Hub. RAJABASA MOTOR .089631118222 n Baleno’ 00, biru ac tipe, s.pakai, . Hub. RAJABASA MOTOR .089631118222 n AVP arena GX 2008, bensin, hitam, pajak bulan 5, plat B, terawat, mesin Ok, harga nego Hub. 0721266706 n AVP GL, th 2009, BE, hitam, pajak baru, s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n APV GE, th 2010, putih, BE, s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n

TIMOR Timor ’00, dohc, be, merah , rt, full, interior, 38 jt nego, bisa cash & credit Hub. 081379766664 n

Dijual Avanza 15000 S Th’2008, Warna Silver Metalik, eks, wanita, jarang dipakai, istimewa, hrg nego.

Hub. 0813.73574272 Great Corolla A.T Th’94,BE Silver Met Siap pki ,Hrg Nego,Bisa TT.Hub:08127901590 Kijang Lx’ 04, ACDB, PS, harga 108 juta nego hub. 081379766664 n Sedan Vios Matic’07, Plat B 1 angka, Silver, KM 39 rb, 147 Jt. Hb. 07213624000 Jl.Ridwan Rais 68. n Truk Dina 125 HT Th’04, Merah, 118 Jt. Hb. 0721-3624000 Jl.Ridwan Rais 68. n Avanza Tipe E Press Up’2008, Hitam metailk, pajak baru, bag, istmewa.

0813.69519239. n Avanza G’2008, BE Kodya, Silver Met, pajak’08 km rendah, istimewa. Hub. 0812.79572228. n Sedan Corona Ex Saloon’87, B, Merah, 25 Jt nego. Hb. 0812 72241557 n Kijang LGX Solar’01, Coklat Gold, 65 Jt nego. Sisa 24 bln lagi. Hb. Bp. Ayub 0812 72241557 n Kijang Grand MB’96, Hijau, mulus, Plat B, nego. Hub. 705054 n Sedan corolla DX’81, B pajak hidup, AC, body mulus siap pakai, Cash & Credit Hub. 081379986809 n Kijang Kapsul SX’97, biru, BE, mesin & body bagus Hub. 081369450489 n Kijang super excite, solar, ACDB 78 jt nego, bisa cash & credit Hub. 081379766664 n

Kijang ‘ 95, abu-abu met, ac tape, Hub. RAJABASA MOTOR .089631118222 n Avanza’ 08, gold, ac,tape, s.pakai, Hub. RAJABASA MOTOR .089631118222 n

Altis type Z’2002, silver met, mulus dan terawat, hrg 123jt/nego. hub.

081369161683 n Camri’2004, hitam, harga 176jt/ nego, siap pakai, mesin ok hub.

081369161683 Toyota Hartop’1980, hijau, BE kodya, ban 33, mesin ok, kondisi sip. Nego.

Hub. 081279236565 n Kijang Rovers’1989, plat B, siap pakai, Nego. Hub. 081279236565 n Avanza G VVTI 2008, bensin, hitam, pajak bulan 1, plat B, , hub. REGITA MOTOR telp. 0721 701076 ( Cash & Credit ) n Kijang LGX, 2001, solar, coklat, pajak bulan 12, plat B 3 digit, , hub. REGITA MOTOR telp. 0721 701076 ( Cash & Credit ) n Kijang LGX 1.8 NM, 2003, bensin, biru, pajak bulan 7, plat B, , hub.

REGITA MOTOR telp. 0721 701076 ( Cash & Credit ) n Kijang LGX 2.0 NM 2003, bensin, kuning, pjk bulan 1, plat B, hub.

REGITA MOTOR telp. 0721 701076 (Cash & Credit ) n Inova G 2007, bensin , silver, pajak bulan 3, palt B, , hub. REGITA MOTOR telp. 0721 701076 ( Cash & Credit ) n Kijang Inova G 2004, bensin, hitam pajak bulan 11, plat B, mulus siap pakai, cash & credit, hub. REGITA MOTOR telp. 0721 701076 (Cash & Credit) n Avanza G 2006, bensin, hitam pajak bulan 5, Plat B dua digit, mulus siap pakai, cash & credit hub. MELANA IV telp 253812 n

Kijang LGX, 2000, solar, silver, pajak bulan 11, orisinil, palt B, mulus siap pakai, cash & credit hub. MELANA IV telp 253812 n

Honda Absolute Revo’2010, hitam, hrg 8,6jt/nego, bisa cash/ credit. Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n

Kijang LGX 2000, solar, coklat, pajak bulan 10, orisinil, BE, mulus siap pakai, cash & credit hub. MELANA IV telp 253812 n

Absolute Revo’11, hitam, seperti baru, mesin oke. Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Vios G 2003, bensin, silver, pajak bulan 11, plat B, mulus, siap pakai, Cash & Credit hub. MELANA 2 telp 0721 7529555 n

Suzuki Smash’2010, biru, velg jarijari. Hub. 081369635666 n

Kijang Krista ‘00, solar, biru, pajak bulan 10, plat B, mulus, siap pakai, Cash & Credit hub. MELANA 2 telp 0721 7529555 n Inova G 2005, bensin, silver pajak bulan 1, palt B, mulus, siap pakai, Cash & Credit hub. MELANA 2 telp 0721 7529555 n Inova type E’ th 2007, merah, BE, orisinil, mulus, s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n Avanza type G, th 2006, hitam, BE, s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n Inova G th 2008, solar, hitam, pajak bln 9, plat B, mulus, terawat s. pakai, nego. Hub. 0721266706 n Kijang Inova G, th 2005, bensin, silver, pajak bln 2, plat B, mulus, terawat s. pakai, nego. Hub. 0721266706 n Kijang LGX 2.0 th 2003, bensin, kuning, pjk bln 2, mulus, terawat s. pakai, nego. Hub. 0721266706 n

OVER KREDIT Kijang Inova Type G’2007 euro, full variasi, Dp. 70jt, siap pakai. Hub. 085279986688 n Inova Diesel’ 2005, kondisi baik pajak panjang, tidak menyesal,angsuran 3,85 jt, 34 bln lagi, hub. 081369161683 n

motor dijual

Suzuki Smash Titan‘2010, merah hitam, BE lamsel, motor masih mulus. Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Suzuki Smash’2008, hitam, mulus, s. pakai, nego, bisa cash/credit. Hub. Bagus Motor 081379723355 n Suzuki Smash CW’2007, merah hitam, hrg 7jt/nego. bisa cash/credit.

Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n Suzuki Thunder 125cc’2008, hitam, BE, hrg nego, Hub. 081369635666 n Suzuki Sky Wave 125cc’2008, biru, mulus, s. pakai, nego, bisa cash/credit.

Hub. Bagus Motor 081379723355 n Suzuki Spin 125cc’2008, merah hitam, mulus, s. pakai, nego, bisa cash/credit. Hub. Bagus Motor 081379723355 n Suzuki Smash’2006, silver, VR, BE, hrg nego Hub. 081369635666 n Suzuki Smash’2009, gold hitam, BE kodya, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Suzuki Shogun’2008, silver hitam, mulus dan terawat, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Viar N 10R’2010, matic seperti mio, merah, BE lamsel, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Mio Soul bln 4 Th’2011, Merah, ada asuransi, 12,5 Jt nego. Hb. 085380672578. n

Viva Mercury Z’2008, biru hitam, BE lamsel. Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Vixion ’09, hitam BE kdy, mesin oke, mulus terawat sekali, + Helm harga 17 jt nego Hub. 087899946603 n

Viva’2010, hijau, BE kodya, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Honda Mega Pro’2007, hitam, mulus dan mengkilat, full variasi bergaya touring + box givi sh33, VR 17 tapak lebar palang 3, hrg 15,5jt/nego. Hub. 085266894900 n

Yamaha RX King’2004, biru, BE lamsel, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Yamaha Vega R’2005, hitam orange, mulu, mesin masih grass, hrg 6,5jt/ nego. Hub. 081369342793 n Suzuki Satria Fu150cc’2010 akhir, merah hitam, mulus, veleg jari-jari DBS, cakram+tromol ninja. Hrg. 18jt/ nego. Hub 07219973444 n Yamaha New Jupiter Z’2010 bln 7, merah maroon, mulus, kondisi oke, hrg 11jt/nego. Hub. 085768970200 n Jialing’2002, merah ducati, mesin masih oke, tangan pertama, harga damai, Hub. 082181322987 n Jialing’2010, hitam, mesin oke, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Jialing’2011, hitam, BE lamsel, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Honda Revo Vit’2011, hitam, masih seperti baru, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Supra X’2006, biru, BE kodya, mesin oke, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Honda Revo’2010, hitam, mesin ok, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Mio Sporty’2009, merah maroon, BE kodya, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Mio Sporty’2009, merah, mulus, s. pakai, nego, bisa cash/credit. Hub. Bagus Motor 081379723355 n Mio Sporty’2008, merah, mulus, s. pakai, nego, bisa cash/credit. Hub. Bagus Motor 081379723355 n Mio Soul’2010, hijau, mulus, hrg 9,5 jt/nego, bisa cash/credit. Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n Vega R’2005, orange, hrg 6jt/nego, bisa cash/credit. Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n Mio Soul’2009, merah, mulus, trawat.

Hub. 081369635666 n Vega R’2005, biru, hrg 6jt/nego, bisa cash/credit. Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n New Vega’2006, silver hitam, VR, hrg 7,5jt/ng, bisa cash/credit.

Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n Vega ZR’2009, hitam, hrg 9jt/nego, bisa cash/credit. Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n Mio Soul’2009, biru, BE lamsel, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Supra Fit X’2008, silver hitam, 6,75jt/ nego, bisa cash/credit. Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n

Vega ZR’2011, hitam, mesin oke, seperti baru, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

Vario’2007, merah hitam, hrg 7,5jt/ nego, bisa cash/credit. Hub. Rafi motor 081272445005, 082184070770 n

Mio Soul’2009, merah, BE lamtim, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n

±

±

CMYK

±

CMYK

Inspirasi

Minggu, 18 desember 2011 lampung post

I 16

Herbal ‘Profesor’ Baheram

±

±

Perempuan muda itu tersentak saat ujung kayu yang dipegang Baheram menekan saraf persis di bawah ibu jari kaki kanannya. Ia masih meringis saat pria bertubuh besar di hadapannya mengurut sela jari kakinya.

“Ini tukak lambung. Kurangi yang asam, juga roti. Nanti saya berikan obatnya. Diminum teratur dan kalau habis kembali ke sini,” ujar Baheram, pria kelahiran Bandar Lampung, 25 Oktober 1961, itu di suatu senja medio Desember 2011.

Setiap hari, biasanya sore pukul 05.00 sore sampai malam, puluhan orang datang ke rumahnya di kompleks SDN 1 Kemiling, dekat Universitas Saburai, itu.

“Kebanyakan mag. Sudah tak terhitung lagi kalau yang itu. Yang lain kadang mengaku punya kista, batu ginjal, darah rendah, bahkan stroke.”

Baheram mempunyai basis akademis yang mumpuni di bidang terapi tumbuhtumbuhan atau herbal ini. Ia lulusan Fakultas Pertanian Unila. Sejak 1983 ia sudah mempelajari dan mengumpulkan semua resep dari tumbuh-tumbuhan.

Saat sekarang orang bicara soal herbal dan back to nature, Baheram sesungguhnya telah memulainya. Meskipun demikian, pada awalnya banyak yang tak melirik.

“Begitu marak herbal dan orang mulai kembali ke obat tumbuh-tumbuhan, barulah mereka mengerti, termasuk beberapa teman di kampus. Dari sana saya kemudian mencoba membantu beberapa pasien yang mengeluh atas sakitnya,” kata alumnus SMAN 2 Tanjungkarang angkatan 1980 itu.

Baheram sehari-hari bekerja di Laboratorium Penelitian Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Ia juga dipercaya Pemprov Lampung bergiat di Dewan Riset Daerah. “Pak Gubernur meng­ amanatkan kepada saya agar ada dari Lampung ini obat herbal yang dipakai secara nasional,” kata bapak dari empat

n lampung post/ikhsan

orang anak ini.

Di rumahnya yang sederhana itu, tak ada pelang yang menunjukkan bahwa rumah itu tempat berobat herbal. Padahal, saban hari puluhan orang datang dengan beragam penyakit. Ia mengatakan tahun 2003 ia memulai menerima pasien.

Awalnya, kata dia, ada kenalan yang operasi payudara dan kambuh. Iseng ia bertanya ke Baheram dan diberi resep tumbuh-tumbuhan. “Begitu datang, ia bilang sehat. Alhamdulillah. Dari situ kemudian banyak yang datang. Ya informasi dari mulut ke mulut saja,” ujar dia.

Obat yang diberikan Baheram akrab dengan dapur rumah tangga. Ada jahe merah, kapulaga, jintan hitam, kayu

manis, daun salam, temulawak, kencur, kunyit, dan sebagainya. Soal bahan, ia tak khawatir karena beberapa petani lokal biasa menyuplainya dengan produk segar. “Paling jintan hitam karena di sini tak bisa tumbuh.”

I a p u n m e mu l a i m e n g e du k a s i masyarakat soal obat dari tetumbuhan ini. Beberapa pelatihan ia besut, baik ia lakoni berlatar filantropi maupun kerja sama dengan pemda. Dari sanalah beberapa “muridnya” acap menyebutnya “profesor” “Enggak tahu soal itu. Mungkin karena sering mengisi pelatihan herbal. Suatu waktu saya keliling ke daerah. Rupanya daerah itu juga pernah didatangi peserta

yang saya asuh. Begitu tahu saya yang mengajar si pengajar mereka, saya di­ bilang profesor,” kata pria beretnik Lampung itu sambil terkekeh.

“Tugas saya sekarang selain mengedukasi masyarakat soal tumbuhan obat, juga soal diversifikasi pangan. Kita tak bisa bergantung terus pada beras. Kita bisa mengonsumsi sorgum, ubi jalar, jali, bahkan labu parang. Selain sumber karbohidrat, makanan tadi juga menyehatkan.”

Soal testimoni mereka yang sembuh juga tak berbilang. Akoni Jaya, mi­ salnya. Ibunda tercinta Akoni terkena stroke dan lumpuh. Kebetulan kakak Akoni pernah mengikuti kelas pelatih­

an Baheram.

Dibawalah sang bunda terapi. Selain dipijit, obat herbal diberikan terusmenerus. Genap empat bulan, si ibu sembuh. Subhanallah. Dari yang tidak bisa apa-apa, kini mampu berjalan, memasak, dan salat sendiri.

“Ya obat yang dikasih ya ada di sekitar rumah sebetulnya. Jahe, kapulaga, kadang lada. Bumbu dapurlah,” ujar Akoni.

Saat kami tinggalkan, “Profesor Baheram” masih sibuk dengan pasienpasiennya. Harum tetumbuhan dari ramuan yang dipakai Baheram memijit masih menguar saat kami meninggalkan rumahnya sore itu. (ADIAN SAPUTRA/M-1)

±

±

TTS 18 desember 2011 Mendatar 1. Nama kecamatan di Bandar Lampung 3. Istilah komunikasi ponsel di luar area layanan 6. Kereta api 7. ..-47, tipe senjata otomatis buatan Amerika 9. Permainan puzzle warna berbentuk kubus 12. Langgar (dibalik) 13. Institute teknologi nasional 14. Amerika Serikat 15. Gagal total 18. Hilang 21. Air susu ibu 22. Para-para 14. Tidak teratur 25. Alat penarik karung (dibalik) 28. Sabu-sabu 30. IK 31. Propaganda produk

18 Desember 2011

Menurun 1. Kelapa dipanggang 2. Perdagangan 4. Tarung 5. Institut Seni Indonesia 6. Tepung singkong 8. Kelas sosial 9. Kenduri 10. Barito Utara 11. Buah/kulit layu 16. Asosiasi lohan Indonesia 17. Olipiade sains nasional 18. Campuran pasir dan batu 19. Cairan pembunuh 20. .....jeram (olah raga air) 21. Penyanyi 23. Cerita bergambar 26. Kuah pempek Palembang 27. Juga (Inggris) 29. Standar operational procedure 30. Content

±

±

CMYK

Filosofi Fotografi Simon Abdurrahman

K

EHIDUPAN Simon Abdurrahman penuh luki-liku. Berbagai profesi pernah dia geluti. Mulai dari pekerja swasta, arsitektur, hingga kontraktor. Namun, kini ia memutuskan fotografi sebagai jalan hidupnya.

Pria kelahiran Jakarta, 25 September 1968 ini mencetak fotografer-fotografer muda melalui sekolah nonformal yang dinamakan Simon Class Photografy (SCP).

Kelas fotografi yang sudah dibuka sejak 2008 ini sudah menghasilkan belasan angkatan atau hampir 100 fotografer muda.

Saat ini sudah akan mulai angkatan 12.

“Tiap angkatan pesertanya sampai delapan orang,” kata Simon, saat ditemui di studionya di Jalan Bunga Sedap Malam, Tanjungseneng.

Kurikulum yang diajarkan Simon mengadopsi kelas fotografi yang dibuat Ferry Ardianto, seorang dosen fotografi Universitas Trisakti, Jakarta. Selain me­ ngajarkan teknis mengambil gambar, dia pun menyisipkan filosofi fotografi.

Simon adalah murid sekaligus teman dekat dari fotografer nasional, Ferry Ardianto. Simon pernah belajar langsung dalam kelas fotografi Ferry. Namun, dia juga dipercaya untuk membantu Ferry dalam beberapa kegiatan dan tugas pemotretan. ”Banyak ilmu yang didapat dari Ferry. Saya kadang bantu dia ngisi materi seminar,” ujar lulusan Fakultas Pertanian Unila ini.

SCP yang dibuka Simon pun atas persetujuan dari Ferry. Bahkan, sertifikat SCP juga ditandatangani Ferry. ”Dia percaya saya untuk membuka kelas fotografi. Awalnya kelas fotografi Darwis Triadi yang mau buka di Lampung. Tapi karena sudah ada SCP jadi kelasnya diserahkan ke saya saja,” kata dia.

SCP awalnya bukan merupakan keinginan Simon. Fotografer-fotografer muda di Lampung lah yang meminta agar Simon memberikan materi tentang foto. Semula diskusi tentang foto dilakukan secara online melalui Facebook (FB). ”Awalnya ada komunitas fotografer di dunia maya ”BE”. Diskusi tentang foto dilakukan dalam FB. Namun, perlahanlahan ada keinginan untuk melakukan pertemuan rutin mingguan,” kata Simon.

Awalnya suami dari Destina ini hanya sekadar sharing dan latihan foto di studio milik Simon, Darra Foto. Pertemuan tidak resmi tersebut digelar setiap hari Minggu. ”Saya dan fotografer yang lain saling ber-

±

n lampung post/dok

bagi ilmu dan langsung praktek foto dalam sudio. Awalnya fotografer muda tertarik dengan foto buatan saya, still life. Kami pun langsung praktek membuatnya,” ujarnya.

Beberapa fotografer meminta agar pertemuan dilakukan dengan lebih formal dan harus bayar. Ada rasa tidak serius jika pertemuan serbagratis. Akhirnya dibuatlah pertemuan resmi dengan biaya tertentu. ”Saya dan beberapa fotografer langsung menghitung biaya kelas fotografi. Ketemulah angka Rp750 ribu untuk delapan kali pertemuan,” kata dia.

Pertemuan tersebut kemudian dinamakan SCP. Peminat SCP pun terus bertambah. Pesertanya datang dari berbagai kalangan, ada pengusaha, mahasiswa, dan pegawai negeri sipil (PNS). Kelas tidak kaku, peserta yang tidak mampu diperbolehkan mencicil biaya dalam beberapa kali pembayaran. ”Ada yang nyicil sampai kelas selesai,” kata ayah satu anak ini.

Bagi Simon, fotografi bukan hanya sekadar foto kawinan dan foto wisuda. Fotografi sa­ngat luas. Awalnya, dia sudah merasa habat jika sudah bisa memotret sendiri dan menghasilkan gambar yang bagus. Namun, fotografi lebih luas lagi. Pertemuannya dengan Ferry membuka pikiran Simon tentang kedahsyatan dunia melukis dengan cahaya ini.

Pertemanannya dengan Ferry mengan-

tarkan anak kedua dari pasangan Lauw Giok Khun dan Lauw Siok Lui ini mengenal beberapa fotografer andal, seperti Darwis Triadi, Oscar Matullah, dan Arbain Rambey. ”Dari mereka-merekalah, pikiran saya tentang fotografi lebih terbuka. Lewat obrolan dengan mereka banyak hal yang saya ketahui. Mereka tidak lagi membahas tentang kemampuan teknis. Obrolan me­ reka sudah lebih tinggi bagaimana menggambarkan kondisi bangsa yang penuh korupsi dan banyaknya kemiskinan lewat sebuah foto,” kata Simon.

Dia pun menganjurkan kepada fotografer muda untuk jangan hanya berkumpul de­ ngan komunitasnya saja. Tapi harus bergaul lebih luas dengan orang yang lebih mengerti.

Berkumpul dalam satu komunitas memang perlu. Komunitas sebagai tempat pulang.

Namun, pergaulan dengan fotografer dan komunitas lain pun juga tidak kalah penting. ”Saya sering ingatkan kepada fotografer muda untuk tidak terkotak-kotak dalam komunitas. Komunitas jangan membatasi pergaulan. Saya tidak mau masuk dalam komunitas tertentu karena hanya akan mengotak-ngotakkan saja,” ujarnya. ”Fotografer yang tidak bergaul tidak akan berkembang. Seperti katak dalam tempurung.” (PADLI RAMDAN/M-1)

CMYK

±

±

CMYK

±

CMYK

±

Kesehatan Ikan Cegah Stroke dan Diabetes

I 17

Minggu, 18 desember 2011 lampung post

±

±

±

SEBENARNYA hidup sehat itu murah. Selain olahraga ringan, pola makan yang benar berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Semua itu tidak didapat dari makanan mewah dan enakenak. Tapi, bisa dimulai dari tiga buah pisang dan ikan yang dikonsumsi sehari-sehari.

Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan makan tiga buah pisang sehari bisa mencegah stroke. Manfaat itu tidak hanya terdapat pada pisang, tetapi juga pada ikan.

Hasil studi di Finlandia menunjukkan manula yang rutin mengonsumsi ikan tanpa digoreng memiliki risiko kerusakan otak lebih rendah sehingga peluang stroke dan lupa ingatan semakin tipis.

Studi ini dilakukan terhadap 3.660 orang berusia 60-an tahun ke atas. Mereka menyantap ikan tuna dan ikan lain yang dibakar atau direbus, sedikitnya tiga kali per minggu. Hasil penelitian menunjukkan para manula ini berisiko lebih kecil terkena kerusakan jaringan otak jika dibandingkan dengan mereka yang jarang makan ikan.

Dengan kata lain, ikan yang kaya akan lemak omega-3—seperti salmon, mackerel, dan tuna albacore, sangat penting bagi kesehatan. Namun, mengonsumsi ikan yang digoreng ternyata tidak akan ada manfaatnya karena kandungan omega-3nya sangat rendah.

Selain mencegah stroke, ikan juga bermanfaat untuk mencegah penyakit diabetes. Universitas Valencia Mercedes Sotos Prieto melakukan penelitian yang

melibatkan 945 pria dan perempuan berusia antara 55 dan 80 tahun dengan risiko kardiovaskular yang tinggi. Ditemukan, konsumsi ikan setiap hari mampu menurunkan risiko diabetes. Hasil penelitian itu juga menunjukkan bahwa peningkatan Omega-3 dalam sel-sel otot rangka meningkatkan sensitivitas insulin, suatu faktor yang berkaitan dengan penurunan risiko diabetes.

Meningkatkan Inteligensia

Hal yang sudah menjadi rahasia umum adalah manfaat ikan dalam meningkatkan inteligensia atau kecerdasan otak. Keyakinan ini kembali didukung oleh sebuah studi yang dilakukan di Swedia. Studi ini menemukan remaja laki-laki yang mengonsumsi ikan secara teratur mengalami perkembangan otak yang lebih baik.

Para peneliti menyurvei 5.000 remaja laki-laki yang berusia 15 tahun. Penelitian menunjukkan mereka yang mengonsumsi ikan lebih dari sekali per minggu cenderung memiliki skor yang lebih tinggi dalam tes intelegensi yang dilakukan 3 tahun kemudian.

Penemuan yang dipublikasikan di jurnal Acta Pediatrica ini menambah bukti baru yang mendukung bahwa ikan bagus

Ibu yang Bekerja Cenderung Lebih Sehat ±

±

W

A N ITA ya ng memper t a ha n kan pekerjaannya sambil merawat anak yang masih bayi atau masuk prasekolah ternyata lebih bahagia dan lebih sehat dibandingkan dengan wanita yang hanya merawat anak dan tidak bekerja.

Ibu yang bekerja sambil mengurus anak memang bukanlah hal yang mudah. Tapi ternyata ibu yang bekerja cenderung lebih sehat, terutama ketika anak-anak masih sangat kecil atau belum sekolah. Hasil studi tersebut telah diterbitkan oleh American Psychological Association edisi Desember 2011.

Peneliti telah menganalisis data mulai tahun 1991 dari National Institute for Child Health and Human Development Study of Early Child Care and Youth Development.

Dalam studi ini diketahui ibu yang bekerja memiliki kadar depresi lebih sedikit dan kualitas kesehatan yang lebih baik secara menyelu-

±

ruh dibanding dengan ibu yang hanya di rumah.

Namun, manfaat ini tidak berlangsung sampai anak masuk sekolah.

Peneliti mengungkapkan ibu yang berada di rumah memiliki kehidupan sosial yang lebih terisolasi dibanding ibu bekerja sehingga meningkatkan kemu ng k i na n depresi serta stres karena berada di rumah sepanjang hari dengan anak-anak. Stres ini mungkin agak mereda ketika anak-anak mulai masuk sekolah dibanding anak-anak yang belum bersekolah.

Selain hasil tersebut, peneliti juga menemukan ibu yang bekerja paruh waktu cenderung memberikan kesempatan belajar lebih banyak pada balita daripada ibu yang tinggal di rumah dan ibu pekerja penuh waktu. Sedangkan hubungan emosional dengan pasangan tidak terpengaruh oleh status ibu yang bekerja. Tingkat pemahaman emosional dengan pasangan sama bagi ibu yang bekerja atau yang berada di rumah.

Hasil ini didasarkan pada wawancara terhadap 1.364 ibu dari Arkansas, California, Kansas, Massachusetts, North Carolina, Pennsylvania, Virginia, Washington, dan Wisconsin selama masa anak-anak mereka.

Peneliti juga mempertimbangkan faktor-faktor yang bisa memengaruhi hasil, termasuk pendidikan ibu serta ciri kepribadian tertentu, dan studi ini juga hanya melihat kesejahteraan dalam kaitannya dengan satu anak saja.

Merawat anak kecil 7 hari seminggu dapat sangat melelahkan. Oleh karena itu, logis jika ibu menikmati sebagian waktunya untuk bekerja.

Selain itu juga dapat menambah penghasilan keluarga. Wanita yang kembali bekerja setelah melahirkan akan merasakan manfaat tersebut.

Tentu saja, memang kurang tepat jika membandingkan jenis pekerjaan yang memiliki jadwal fleksibel, memiliki banyak fasilitas, dan bahkan memiliki asisten dengan jenis pekerjaan yang tidak fleksibel. Tentunya wanita yang memiliki jenis pekerjaan dengan jadwal fleksibel, memiliki banyak fasilitas, dan memiliki asisten akan lebih dapat menyeimbangkan antara perannya sebagai ibu dan wanita karier. (DTC/M-2)

CMYK

n INT

untuk otak.

Menurut peneliti, kandungan asam lemak omega-3 yang terdapat dalam ikan merupakan kunci penting dalam perkembangan otak awal. Selain itu, lemak sehat ini juga bagus untuk mempertahankan fungsi otak agar tetap sehat sepanjang hidup. Omega-3 ini banyak ditemukan pada ikan berminyak seperti salmon, mackarel, dan tuna.

Penelitian-penelitian sebelumnya juga telah menemukan manfaat ikan terhadap perkemba nga n ot a k. Ibu yang mengonsumsi ikan secara teratur selama masa kehamilan, mempunyai anak yang memiliki skor tes intelegensi yang lebih tinggi dibandingkan teman sebayanya yang lain. Selain itu, orang tua yang telah mengonsumsi ikan da-

lam waktu lama mempunyai risiko yang lebih rendah mengalami penurunan fungsi kognitif.

Sedangkan penelitian terbaru ini merupakan studi besar pertama yang melihat dampak ikan terhadap kemampuan intelegensi remaja. “Ini sangat penting karena masa remaja merupakan masa kritis untuk menentukan kelenturan otak,” kata pemimpin penelitian ini, Dr. Maria Aberg, dari Goteborg University. Kelenturan otak, lanjut dia, sangat menentukan tingkat intelegensi dan tingkah laku emosional serta sosial anak kemudian. Kelenturan otak berkaitan dengan kemampuan otak untuk mengorganisasi hubungan antara sel-sel dalam merespons pengalaman normal seperti kemampuan belajar atau untuk melukai. (MI/M-2)

INFO SEHAT

Makanan Sehat yang Bikin Gemuk BANYAK orang berpikir makanan sehat akan menurunkan berat badan. Niat itu mungkin baik. Tetapi makanan itu jika diolah dengan cara yang tidak tepat justru akan membuat gemuk. Apa sajakah itu?

Buah

Biskuit gandum utuh

Buah yang tinggi gula bagi penderita kelebihan berat badan lebih berbahaya. Jika ingin menurunkan berat badan sebaiknya konsumsi buah pada waktu sarapan saja.

S emua ka rboh id rat ya ng dipecah menjadi gula akan menyebabkan lonjakan insulin.

Gandum utuh biasanya memiliki banyak serat. Namun, biskuit gandum utuh tinggi karbohidrat dan tidak memiliki banyak serat.

Jus buah

Jus mungkin tampak sehat ketika Anda mempertimbangkan alternatif lain dari minuman soda. Tetapi tahukah Anda serat dalam buah tergerus selama proses pembuatan jus yang mengarah pada pelonjakan insulin dan

Sehatkan Kulit dengan Madu dan Jeruk INDUSTRI kosmetik terus tumbuh dan memproduksi berbagai produk kecantikan. Meskipun Anda dimanjakan dengan berbagai pilihan produk kecantikan, Anda harus hati-hati memilih produk yang sesuai kulit. Nah, sebagai solusi terbaik menjaga kesehatan kulit, lakukan tips berikut ini seperti dikutip Times of India: 1. Peras jeruk lemon, lalu tambahkan air hangat dan madu. Aduk semua bahan itu dan konsumsi setiap hari ketika perut masih dalam keadaan kosong. Selain bermanfaat bagi kulit juga berfungsi untuk memurnikan darah.

2. Jika Anda memiliki kulit berminyak, aplikasikan multani mitti produk herbal masker dari India sebagai pendingin dan pelembut kulit. Sebelum diaplikasikan ke wajah, dicampur terlebih dahulu menggunakan air mawar.

3.Untuk pemutih alami, gosokkan kulit lemon dengan madu pada kulit. Setelah beberapa menit basuh muka dengan air.

4. Agar kulit bersinar, keringkan kulit jeruk, lalu digiling sampai menjadi bubuk. Aplikasikan bubuk seperti masker yang dicampur dengan air pada wajah.

5. Jika kulit Anda kering, pijat wajah dengan ekstrak almond atau minyak vitamin E untuk menjaga gizi kulit. (MI/M-2)

±

asupan kalori yang disimpan sebagai lemak.

±

Camilan

Sekitar 100 kalori dari camilan seperti kue dan kerupuk buruk bagi Anda. Jika Anda lapar, 100 kalori tidak cukup untuk memuaskan hasrat makan. Kebanyakan orang akan makan makanan ringan 100 kalori.

Kemudian 3 jam kemudian akan lapar kembali.

Piza

Penggemar piza menyatakan pasta tomat dalam saus piza adalah sayuran. Namun, persentasenya kecil. Selain itu, tomat secara biologis adalah buah. (DTC/M-2)

Bermimpi Bisa Hilangkan Kenangan Buruk

B

ERMIMPI dapat membantu menghilangkan kenangan buruk. Peneliti AS menemukan bahwa zat kimia pada otak berhubungan dengan stres selama fase mimpi ketika otak memproses pengalaman emosional.

Zat kimia itu dapat membantu meringankan rasa sakit yang terkait dengan kenangan buruk dan bisa berperan sebagai terapi semalam, kata peneliti di University of California, Berkeley.

Selain memberikan petunjuk kenapa kita bermimpi, para peneliti mengatakan penelitian ini mungkin membantu menjelaskan beberapa gejala post-traumatic stress disorder (PTSD), seperti mimpi buruk yang berulang.

Para peneliti membagi 35 sukarelawan menjadi dua kelompok. Kedua kelompok ditunjukkan 150 gambar yang dirancang untuk memancing respons emosional. Sementara itu, aktivitas otak dipindai dengan MRI. Kelompok pertama melihat foto di pagi hari dan di malam hari, sedangkan kelompok kedua melihat

± gambar di sore hari dan keesokan paginya setelah tidur malam penuh.

Kelompok yang melihat gambar setelah tidur malam melaporkan reaksi emosional yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan kelompok yang tidak tidur.

Pada kelompok yang tidak tidur, scan MRI juga menunjukkan aktivitas yang kurang pada amigdala, bagian dari otak yang memproses emosi, dan aktivitas lebih di pre-frontal korteks otak, yakni bagian yang terkait dengan pemikiran rasional.

Para peneliti juga menggunakan electroencephalograms untuk merekam aktivitas listrik otak para relawan saat mereka tidur. Selama tidur, pola-pola tertentu pada aktivitas listrik menurun. Ini menunjukkan bahwa tingkat stres neurokimia di otak berkurang. (MI/M-2)

CMYK

±

±

±

CMYK

I 18

Fokus

minggu, 18 desember 2011 lampung post

±

±

CMYK

Tragedi Mesuji, Perut Rakyat Vs Nafsu Pemodal

±

TRAGEDI pelanggaran HAM berat di Mesuji mencuat menjadi isu nasional. Sudah puluhan tahun api dalam sekam ini seolah padam. Padahal, soal utamanya adalah karena seteru antara perut rakyat dan nafsu pemodal.

Jaket cokelat tebal menyelimuti tubuh ceking Martius Totok Nugroho di ruang rapat Komisi III DPR yang dingin, di Senayan, Jakarta, Rabu (14-12). Ia berupaya tampil rapi karena sedang menghadap orang-orang terhormat, tetapi kasta aslinya tetap tak hilang. Rambutnya telat dipotong, juga wajahnya yang tak segar. “Ruangannya dingin banget,” ujarnya.

Hari itu, ia bersama serombongan masyarakat adat Megoupak Lampung hadir memenuhi undangan Komisi III DPR. Undangan itu bukan serta-merta, tetapi hasil rengekan dan “mengemis” agar mendapat undangan.

Ditemani beberapa tokoh yang peduli, antara lain Mayjen (Purn.) Saurip Kadi, artis gaek Pong Harjatmo, dan beberapa aktivis, mereka “ditanggap” para wakil rakyat.

Bahkan, mereka dipersilakan mempertontonkan data pendukung pengaduannya berupa rekaman video. Tak pelak, tontonan pembantaian dan pembunuhan sadis di Mesuji yang diputar di gedung dingin itu berhasil mengurung perhatian dan memanaskan suasana. Beberapa anggota Komisi III menutup mata pertanda tidak tega.

Rapat terbuka itu disiarkan langsung secara sporadis di Metro TV dan TV One melalui breaking news. Tak heran, suasana negara yang relatif sedang aman terasa terusik oleh tayangan itu. “Hari ini menjadi pintu terbukanya beberapa kasus tragedi berdarah di berbagai tempat di Mesuji,” kata Nyoman, salah satu dari rombongan dari Mesuji.

Breaking news itu serta-merta menarik perhatian aparat. Mabes Polri segera mencari tahu peristiwa yang sebenarnya dari unit yang langsung bersentuhan dengan wilayah. Dan, Kombes Boy Rafli Anwar yang mewakili kepolisian menjelaskan kasus per kasus dari tayangan.

Menilik titik awal kasus ini, konf lik kepentingan ekonomi tampaknya cukup terang. Tragedi berdarah di Sungai Sodong, Mesuji, OKI, Sumatera Selatan –yang diklaim tayangan video dari sini—adalah

±

n LAMPUNG POST/JUAN SANTOSO

Puing-puing bangunan yang terbakar ini adalah sisa-sisa amuk massa di PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI), Mesuji, 10 November lalu. Tragedi ini terjadi karena benturan kepentingan warga dengan keinginan pengusaha.

sengketa warga dengan PT Sumber Wangi Alam (SWA). Peristiwa itu terjadi 21 April 2011. Ada pembunuhan, yakni 2 warga dibunuh dengan cara sadistis. Pembunuhan terhadap warga ini membuat warga marah karena menduga 2 warga tewas korban dari PT SWA. Akhirnya, warga menyerang PT SWA yang menyebabkan 5 orang tewas, yaitu 2 orang pamswakarsa dan 3 orang karyawan perusahaan.

Kasus kedua juga sama motifnya. Yakni, kasus antara PT Silva Inhutani dan warga di Register 45 di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, terjadi sejak 2009. PT Silva mendapatkan penambahan lahan hak guna usaha (HGU). Yang menjadi soal, penambahan HGU itu diklaim melebar hingga ke wilayah permukiman warga sekitar. HGU ini menjadi sumber konflik karena warga yang sudah tinggal bertahun-tahun di wilayah permukiman diusir. Rumah-rumah warga dirobohkan.

Sedangkan kasus lainnya adalah antara PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI) dan warga di Register 45, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, pada 10 November 2011.

PT BSMI ini memang letaknya berdekatan dengan PT Silva Inhutani. Ada penembakan terhadap warga yang dilakukan Brimob dan Marinir, 1 warga tewas dan 6 warga menderita luka tembak. Sampai saat ini masih ada yang dirawat di rumah sakit.

Kedatangan warga ke Komisi III DPR berbalas kunjungan. Sehari setelah pelaporan itu, tim Komisi III langsung terbang ke Mesuji dan merangsek sejumlah lokasi yang ditunjukkan dalam video maupun peta.

Tak tanggung-tanggung, instansi lain yang terkait juga langsung proaktif. Tim-tim terbentuk. Ada dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), ada dari Mabes Polri, ada dari Komnas HAM. Terakhir, tim gabungan pencari fakta (TGPF) juga terbentuk dengan ketua Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana.

Tak mau ketinggalan, tim-tim investigasi dari berbagai LSM yang selama ini sudah turun juga memperdalam observasinya.

Laporan wartawan televisi langsung dari lokasi-lokasi yang ditunjuk juga terus mewarnai tayangan. Setiap hari, update berita koran soal Mesuji juga mengalir. Tadi

malam, TGPF melakukan dengar pendapat di Markas Polda Lampung.

Ketua Divisi Advokasi Walhi Mukri Friatna saat dihubungi Lampung Post dan mengaku sedang berada di stasiun televisi nasional menyatakan kasus ini lebih karena ketidakjelasan status tanah. Belum jelasnya status tanah ini kontraproduktif dengan nafsu pemerintah daerah yang berupaya mendorong investasi di daerahnya.

Para kepala daerah ingin mempercepat kemajuan daerah dengan mengundang investasi seluas-luasnya. Bahkan, untuk investasi besar, bupati, misalnya, sering menjanjikan akan memberi banyak sekali kemudahan. Bahkan sampai hal-hal yang seharusnya mendapat kajian komprehensif.

Kasus PT Silva Inhutani, misalnya, mendapatkan hak guna usaha (HGU) pada tanah yang statusnya masih diperdebatkan.

Namun, dengan kekuatan modal, pengusaha sering mendapat jaminan dari oknumoknum kuat untuk bisa melebarkan usahanya, meskipun tanpa dasar yang kuat.

Kepentingan pengusaha yang didukung modal mampu menggerakkan oknum-

oknum untuk melegitimasi langkahnya yang ilegal. Sementara, lahan yang ditunjuk masih dalam cocok tanam dan budi daya warga. Dan, warga yang mengaku sebagai masyarakat adat merasa tanah yang mereka garap adalah hak ulayat atau tanah adat.

Konflik di modal dengan rakyat semakin seru saat perusahaan membentuk kelompokkelompok tenaga keamanan yang direkrut dari warga. Berbagai kejadian membuktikan para korban tewas dan luka-luka tetap dari rakyat jelata. Entah mereka dari warga maupun dari pamswakarsa atau karyawan.

Saurip Kadi kepada Menko Polhukam Djoko Suyanto menyatakan negara ini sudah dikuasai mafia. Tanda-tandanya, kata Kadi, saat pengusaha melalui modalnya telah menggerakkan alat negara untuk “melawan” rakyatnya. Juga rakyat dihadapkan dengan rakyat.

“Kalau mereka ini sekadar untuk memenuhi kebutuhan perut. Sementara mereka para pengusaha kan untuk memenuhi nafsunya. Masak negara berpihak kepada mereka,” kata purnawirawan mayor jenderal itu. (TIM/M-1)

±

Konflik BSMI Menguak Tanah Ulayat

±

MESUJI—Insiden berdarah di PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI) awal November lalu menguak sejarah tanah adat. Ada indikasi perusahaan itu dibekingi oknum aparat untuk menekan rakyat.

Bentrok massa dari tiga desa, Sritanjung, Kagungandalam, Kecamatan Tanjungraya, dan Desa Nipahkuning, Mesuji, dengan aparat keamanan yang menjaga PT BSMI adalah akumulasi panjang persoalan. Selama ini, inti masalahnya terkubur dalam.

Warga berupaya dengan berbagai cara untuk mendapatkan hak mereka. Di antaranya melaporkan kebohongan PT BSMI kepada pemerintah dan aparat penegak hukum, termasuk terakhir kepada DPRD Mesuji. Namun, tidak membuahkan hasil.

Tanpa sengaja terjadi peristiwa yang menewaskan Jaelani dan melukai beberapa warga. Dari peristiwa itulah mulai terungkap pemicu sengketa lahan seluas 7.000 hektare yang sempat oleh tokoh adat tiga desa tersebut diserahkan kepada PT BSMI milik Yongki yang bekerja sama dengan pengusaha dari Malaysia.

“Gara-gara kejadian yang menelan korban ini masyarakat luas jadi tahu apa yang sebenarnya terjadi antara kami dan BSMI,” kata Aswad Cikman, salah satu tokoh masyarakat di Desa Sritanjung, Jumat (17-12).

Meskipun menelan satu korban jiwa dan melukai beberapa orang, semangat warga untuk mendapatkan kembali lahan yang kini dikuasi PT BSMI semakin besar.

Menurut tokoh masyarakat di Desa Sritanjung, puluhan tahun silam, jauh sebelum PT BSMI mengantongi izin HGU, warga

±

sudah mendiami kawasan itu dan bercocok tanam hingga beranak pinak. Lahan itulah yang menurut warga Desa Sritanjung, Kagungandalam, dan Nipahkuning merupakan tanah ulayat, termasuk lahan seluas 7.000 hektare yang kini ditanami kelapa sawit oleh PT BSMI. Bagaimana sejarah lahan itu bisa jatuh ke tangan PT BSMI? Menurut warga setempat, pada 1994 tanah ulayat 7.000 hektare diserahkan ke PT BSMI oleh tokoh adat Desa Sritanjung, Desa Nipahkuning, dan Desa Kagunandalam.

Warga bersedia menyerahkan lahan itu dengan harapan mereka dijadikan plasma PT BSMI. Setelah lahan itu diserahkan dan ditanami sawit oleh PT BSMI, ternyata warga hanya dipekerjakan sebagai buruh perkebunan dengan upah Rp31 ribu per hari.

Karena PT BSMI ingkar janji, warga pun kemudian menanyakan janji PT BSMI yang akan menjadikan warga sebagai plasma.

Jawaban dari perusahaan perkebunan yang mengantongi izin HGU itu mengejutkan warga.

“Jawabannya tanah 7.000 hektare itu sudah dijual oleh tokoh adat terdahulu,” kata Cikman.

Kemudian warga dan tokoh adat di tiga desa meminta PT BSMI menunjukkan bukti yang sah jika tanah itu telah dijual. “Mana buktinya dan kapan dijualnya,” ujar Cikman.

Menurut Cikman, hal itu dilaporkan warga ke pemerintah daerah dan provinsi, bahkan sempat mendatangi DPRD Mesuji.

Tetapi tidak ada solusi dan penyelesaian yang tidak saling merugikan.

Terkesan pemerintah menutup mata. Ujungnya karena terdesak

CMYK

n LAMPUNG POST/ARIS SUSANTO

Sejumlah warga berbincang tak jauh dari lokasi kantor BSMI yang rusak akibat amuk massa. Peristiwa itu aktual kembali dan menjadi pembicaraan warga usai dilaporkan ke Komisi III DPR, Rabu pekan lalu.

kebutuhan hidup, warga nekat memanen sawit yang mereka anggap ditanam di tanah milik mereka.

Puncaknya 10 November lalu, dua warga Desa Sritanjung, yaitu Hendri (25) dan A. Gani (23), sedang memanen sawit yang diakui warga ditanam di atas tanah ulayat. Apes, kedua pria itu dipergoki dua anggota Brimob yang menjaga areal perkebunan sawit.

Takut melihat petugas itu, mereka kabur meninggalkan sepeda motor Honda Fit-S yang mereka parkirkan di dekat lokasi panen.

Hendri dan A. Gani lari terpisah masuk ke dalam perkebunan.

Sementara sepeda motor mereka diseret petugas, dibawa ke Divisi II yang merupakan pabrik pengolahan sawit yang berjarak sekitar 4 kilometer dari tempat Hendri dan A. Gani memanen sawit.

Akibatnya kendaraan warga itu

rusak berat.

Secara kebetulan, ada warga yang melihat sepeda motor milik Hendri itu digeret petugas dalam kondisi rusak karena jalan menuju Divisi II berlubang.

Kejadian itu lalu disampaikan warga kepada teman-temannya di kampung. Hari itu juga warga dari Desa Sritanjung, Kagungandalam, dan Nipahkuning bergabung mencari Hendri dan A. Gani yang tidak diketahui keberadaannya.

Massa yang jumlahnya seribuan mendatangi Divisi II, membawa berbagai senjata tajam karena mengira Hendri dan A. Gani ditahan petugas.

Begitu massa sampai Divisi II, sudah dihadang aparat keamanan (Brimob dan satpam). Bentrokan pun tak dapat lagi dihindari, petugas membuang tembakan untuk memaksa massa agar segera mun-

±

dur dan keluar dari areal Divisi II. Cikman menceritakan dalam bentrokan itu, salah satu tokoh warga bernama Jaelani berusaha meredam amarah massa dan berteriak meminta petugas mundur.

Pada saat itu, Jaelani mengambil sepeda motornya yang diparkir tak jauh dari mobil patroli petugas. Sewaktu Jaelani mengendarai sepeda motor diduga hendak meninggalkan lokasi, petugas yang berada di mobil patroli menembak kepalanya hingga warga Desa Sritanjung itu tersungkur dan jatuh dari sepeda motor.

Melihat ayahnya terjatuh, Judin (26)—putra Jaelani—spontan histeris memanggil ayahnya, “Bapak bapak...” kata warga. Judin dan petugas berebut tubuh korban.

Namun, akhirnya korban berhasil diambil petugas dan dilemparkan ke atas mobil patroli. Muslim yang

saat itu hendak menyelamatkan pamannya (Jaelani, red) ditembak kaki kanannya hingga tulangnya remuk (warga yang ikut memakamkan Jaelani mengatakan peluru menerjang kepala Jaelani dari atas hingga tembus ke telinga kirinya).

Petugas terus membuang tembakan. Namun, sebagian massa tak beringsut dari lokasi itu. Melihat ada warga yang tertembak, kondisi semakin gaduh dan massa yang sebagian beranjak meninggalkan lokasi kembali merangsek ke pabrik. Mereka membakar pos satpam, truk serta satu unit traktor.

Mereka juga membakar bangunan kantor dan gedung pertemuan serta aset perusahaan lainnya.

Para pekerja di PT BSMI segera mengungsi untuk menyelamatkan diri dari amukan massa setelah diberi tahu satpam bahwa akan ada warga yang mendemo PT BSMI. “Kami yang masih kerja di kebun langsung meninggalkan perusahaan, makanya enggak ada yang terluka,” kata seorang pekerja.

Dalam peristiwa itu massa sempat mengambil selongsong peluru tajam dan peluru karet yang ditembakkan petugas. “Ini selongsong peluru itu,” ujar warga sambil menunjukkan selongsong peluru dimaksud kepada Lampung Post.

Menurut warga, tujuh warga yang terluka tembak. Satu tewas, tiga terluka tembak peluru tanjam, dan tiga lainnya terluka tembak oleh peluru karet. Korban yang tertembak peluru tajam itu, Robin, Muslim, warga Desa Sritanjung serta Lukman. Robin dirawat di RSUD Menggala, sedangkan Muslim masih dirawat di RSUD Abdul Moeloek, kemudian (16-12) dipindah ke RS Imanuel. Sedangkan Lukman sudah sembuh.

Sementara yang terkena peluru karet Rano Karno, Hairul dan Reli.

Mereka tak dirawat.

Kades Nipahkuning Darwin mengatakan bentrok berdarah yang menewaskan Jaelani merupakan akumulasi kekesalan warga terhadap PT BSMI. Menurut dia, terakhir warga telah meminta penyelesaian itu melalui DPRD Mesuji yang kemudian mengeluarkan keputusan status quo atas tanah ulayat (tanah adat). “Tapi ini tidak pernah digubris oleh BSMI,” ujar Dawin.

Kemudian DPRD membentuk pansus. Belum sempat pansus itu bekerja timbul peristiwa bentrokan.

Menurut dia, sesuai HGU No: 47/PBN/97 tanah itu luasnya hanya 9.531,434 hektare, tak sampai 10 ribu hektare. Kenyataan di lapangan saat ini luasnya lebih dari 17 ribu hektare, dengan perincian sekitar 10 ribu hektare inti dan 7.000 hektare plasma. Namun, warga desa tidak pernah dipekerjakan di PT BSMI. Darwin mengaku menyesalkan pernyataan Gubernur pada kunjungan bersama Kapolda Lampung 10 hari lalu. Dalam sambutannya, kata Darwin, Gubernur berkata dengan nada tanya kenapa setelah 17 tahun baru dipersoalkan warga adat. “Seharusnya aparat dan pemerintah berpihak pada rakyat, tidak pada penguasa,” kata Darwin.

Terkiat pengakuan PT BSMI yang menyatakan tanah ulayat itu telah dijual ke PT SSMI oleh para tokoh adat terdahulu, menurut Darwin, jika hal itu benar merupakan tindakan oknum. “Kalau BSMI mau membeli tentu menyalahi aturan karena jelas-jelas yang 7.000 hektare diperuntukkan plasma.” (RIS/UAN/M-1)

CMYK

±

±

± ±

CMYK CMYK

Minggu, 18 Desember 2011 lampung post

CMYK CMYK

± ±

Perjalanan

± ±

I 19

Menguji Nyali, Berlayar di Teluk Lampung

± ±

n LAMPOST/MEZA SWASTIKA

DI tengah laut, hanya air, perahu, kain layar, pelampung. Manusia menjadi amat kecil. Itulah saatnya manusia menghargai angin sebagai mesin untuk jalan menuju pulang.

Revita dengan lincah bermanuver, taking—mengubah haluan dengan cara mendorong kemudi—cepat ia lakukan untuk mengikuti arah angin dan ia nyaris tak terkejar, dan kami terus berlayar ke tengah. Sayup-sayup Pantai Mutun terlebih seperti lidi, semakin kecil dipelupuk.

Perahu-perahu nelayan hilir mudik, datang dan pergi, di antara keterombang-ambingan ombak kuat Teluk Lampung.

Sesekali kami menjaga layar agar tiang tidak kalah oleh angin, hari yang terik itu angin tak terduga-duga, mengalir kencang, padahal seharusnya angin kencang, angin barat berhembus mulai dari Juli hingga September.

Perahu layar jenis optimis—perahu terkecil dalam olahraga perahu layar berkapasitas satu orang—yang kami

± ±

gunakan hanya terombang-ambing saat angin mereda.

Berperahu layar, menjadi sensasi lain untuk menikmati laut, merasakan betapa ketika berada sendirian di te­ ngah laut yang luas, saat melihat daratan hanya seperti garis-garis samar.

Perahu layar juga menjadi semacam tantangan untuk menguji nyali karena hanya mengandalkan selembar kain sebagai mesinnya.

Di Lampung, khususnya di sepanjang pesisir Padangcermin, Kabupaten Pesawaran, olahraga perahu layar memang seperti barang yang asing buat masyarakat. Sebagian dari mereka bahkan menganggap perahu layar tak ubahnya perahu nelayan biasa yang tak bermesin, tapi baru mahfum ketika dijelaskan bahwa ini adalah perahu layar.

Tak gencarnya pengurus Persatuan

Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Lampung waktu itu, membuat olahraga ini memang terlihat aneh.

Lesunya pengurus Porlasi ketika itu membuat olahraga ini juga minim pembinaan apalagi bantuan tambahan perahu layar terbaru untuk atlet perahu layar berlatih.

Akhirnya saat itu, olahraga ini seperti hidup segan mati pun tak mau, atlet pun tak terasah, Revita, atlet perahu layar asal Lampung, mengaku sering kesulitan untuk latihan. Untuk perempuan yang hanya lulusan SMA ini rasanya tak mungkin menyewa perahu layar hanya untuk latihan, akhirnya Lampung tak pernah banjir prestasi dari olahraga ini.

Padahal, meskipun jarang sekali latih­ an, Revita pernah mengukir prestasi perahu layar di kelas optimis di tingkat nasional, “Saya hanya kalah oleh atlet perahu layar dari Jawa Timur dan Bali saja, itu pun hanya karena perahu layar yang saya pakai dari bertanding adalah pinjaman dari atlet asal provinsi lain.”

Gereget olahraga layar ini baru terlihat beberapa pekan terakhir, sejak kepengurusan Porlasi Lampung diganti, latihan digencarkan apalagi untuk menghadapi Pra-PON kemarin latihan digenjot hampir setiap hari.

Ketua Porlasi Lampung Tommy M. Nur mengaku prihatin saat melihat cabang olahraga ini seperti “ada dan tiada”.

Ia menyatakan keanehannya, Lampung memiliki garis pantai terpanjang di Indonesia, tapi olahraga perahu layar tak bisa meraih prestasi.

“Pertama kali saya lihat, atlet yang punya potensi dan Lampung yang sebagian besar adalah daerah pesisir. Jadi saya yakin dan tanamkan atlet Porlasi Lampung harus punya prestasi, bukan saja di tingkat nasional, melainkan juga internasional.” (MEZA SWASTIKA/M-1)

± ±

±±

±±

±±

± ±

CMYK CMYK

± ±

CMYK CMYK

± ±

± ±

CMYK CMYK

CMYK CMYK

± ±

± ±

Desain I Arsitektur Klasik Tidak Pernah Mati

20

Minggu, 18 desember 2011 lampung post

± ±

±±

PERKEMBANGAN teknologi tidak membuat desain rumah klasik ditinggalkan.

Arsitektur klasik tidak pernah mati. Selalu saja ada peminat. Desain yang tidak lekang waktu dan tetap memunculkan tampilan elegan dan glamor.

A

n INT

± ±

rsitektur klasik yang banyak dijadikan pola rumah hunian adalah gaya Eropa. Desain mengandalkan pola ruang, proporsi, ragam hias, dan ornamen. Principal Architect CV Daud Haniman and Friends, Daud Haniman, menjelaskan arsitektur klasik Eropa tidak pernah hilang selalu saja ada yang berminat. Bagi orang yang memiliki dana yang cukup besar, hunian dengan arsitektur Eropa dapat dijadikan pilihan.

Dia mencontohkan Gedung Graha Wangsa menjadi salah satu tempat yang menggunakan arsitektur klasik Eropa. ”Mewah kan. Dengan tiang-tiang tinggi,” ujar Daud.

Beberapa hunian pribadi di Bandar Lampung pun ada yang memilih gaya arsitektur Eropa. Salah satunya ada di darah Tanjunggading, Tanjungkarang Timur, dan di Perumahan Vila Citra.

Daud mengaku arsitektur klasik membutuhkan dana yang lumayan besar. Pembangunan per meter bisa mencapai Rp8 juta. Bahkan di Jakarta sudah mencapai Rp10 juta per meter.

Namun, kepuasan akan hasil hunian yang mewah dan menumbuhkan kebanggaan tersendiri bagi penguninya.

“Untuk menghasilkan bangunan klasik diperlukan ketotalan. Bangunan harus luas dan minimal dua lantai. Jika satu lantai, kesan klasiknya tidak muncul,” kata Daud.

Chief Architecture CV Daud Haniman and Friends, Oddy Satria, mengungkapkan ada beberapa bagian yang menjadi ciri khas arsitektur klasik Eropa. Bangunan harus memiki elemen seperti base (dasar), column (tiang), capital (kepala tiang), dan architrave. Architrave berbentuk segitiga yang disanggap dua tiang atau column. Elemen-elemen tersebut harus terpenuhi agar dapat dikatakan bergaya klasik Eropa.

Tiang atau column yang dipakai cukup tinggi untuk menghadirkan kesal megah. Menurut Daud, gedung-gedung di Eropa awalnya adalah untuk tempat memuja dan meletakkan simbol pemujaan. Itulah yang membuat arsitektur Eropa mengendepakan tiang yang tinggi dan megah untuk menonjolkan tempat meletakkan pujaan.

Orang pun akan merasa kecil jika masuk ke gedung megah dan tinggi. ”Jika tempat sang pujaan dimasuki pemuja, pemuja akan merasa kecil. Begitulah konsep bangunan klasik Eropa,” ujarnya.

Selain klasik Eropa, kata Daud, ada arsitektur klasik Persia yang cenderung islami. Perbedaan pada gaya Persia dan

Eropa adalah pada ragam hias dan ornamen yang dipakai. Eropa cenderung bebas dan menggunakan simbol-simbol hewan. Sedangkan Persia lebih pada tumbuhan dan permainan warna. ”Klasik Persia lebih karya warna dibandingkan Eropa,” kata dia.

Untuk jenis capital dapat dipilih beberapa jenis sesuai selera. Jenis kepala tiang, antara lain dorik, ionik, dan korintien. Jenis dorik berupa lingkaranlingkaran yang menumpuk dan akan membentuk seperti lempengan. Ionik berupa ukiran yang menyerupai pusarpusar. Jenis capital yang paling rumit adalah korintien karena bentuknya seperti ukiran bunga dan daun yang dipadukan.

Beberapa hunian di Bandar Lampung menggunakan kepala tiang jenis ionic dan dorik. Kedua jenis capital ini dipilih karena lebih sederhana dibandingkan dengan pola korintien yang rumit.

Menurut Daud, untuk menghasilkan kesan klasik Eropa yang kental, maka bukan hanya tampilan tiang saja, tapi semua elemen harus total mengikuti gaya Eropa. Mulai dari jendela, pintu, lantai, tangga, dan atap. ”Kalau setengah-setengah, tidak akan kuat,” kata dia.

Daud menilai akan menjadi bangunan yang serbatanggung jika desain klasik Eropa hanya satu lantai. Semua elemen dalam arsitektur klasik adalah ragam

hias yang dibuat dengan dengan kerajinan tangan, bukan pabrik. Hal inilah yang membuat pembangunan rumah klasik membutuhkan waktu yang lebih lama karena membuat ornamen untuk capital butuh waktu seharian.

Kaca yang dipakai pun diukir dengan menggunakan timah. Kaca yang dipakai adalah patri yang diukir terlebih dahulu dengan pola-pola klasik untuk menunjang bangunan. Pintu, tangga, atap, dan lantai pun merupakan hasil kerajinan tangan.

Menurut Daud, kelemahan dalam pengerjaan gaya klasik Eropa ini terletak pada sumber daya manusia (SDM).

Jumlah sumber daya yang mampu mengerjakan arsitektur klasik terbatas.

Kadang SDM tidak mau karena pengerjaan lebih rumit.

Daud mengusulkan agar tidak dipadukan antara desain klasik Eropa dan etnik di daerah, misalnya dengan ornamen Lampung. Hal ini akan membuat tampilan serbatanggung dan tidak menunjukkan identitas yang kuat. ”Jika memang mau Eropa yang harus total jangan dipadukan dengan yang lain. Misalnya saja mobil BMW, tapi beberapa aksesori diganti dengan merek lain. Nilainya bisa turun,” kata dia.

Klasik Eropa menjadi pilihan utama dalam desain hunian mewah. Sedangkan klasik Persia lebih banyak diadopsi untuk tempat ibadah, masjid. (PADLI RAMDAN/M-2)

± ±

±±

±±

± ±

CMYK CMYK

± ±

CMYK CMYK

± ±

±

CMYK

MINGGU, 18 DESEMBER 2011 lampung post

±

Pariwara

CMYK

±

I6

±

±

±

±

±

±

±

CMYK

±

CMYK

±