Lampungpost edisi 4 januari 2014

Page 1

facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

28 Hal. sabtu, 4 januari 2014

T E R U J I T E PERC AYA

www.lampost.co

No. 13014

i TAHUN XXXIX

Terbit Sejak 1974

Rp.3000

TAJUK Ridho Ficardo Ketua DPD Partai Demokrat Lampung PROPERTI. Hlm. 11

Elpiji Ladang Spekulan menetapkan harga elpiji 12 kg di Lampung

Gagap Jaminan Sosial

Mela Barbie, bakal tampil menghibur pengunjung Lembah Hijau...Hlm. 28 n Lampung Post.DOK

Kebutuhan Elpiji Lampung dalam Metrik Ton (MT) Elpiji 3 kg 405 MT/hari Elpiji 12 kg 65 MT/hari

Total kebutuhan elpiji 470 MT/hari

Agen radius 60 km dari stasiun pengisian bulk elpiji (SPBE)

Rp122.300/tabung

Agen di luar radius 60 km dari SPBE ada biaya transportasi maksimal

Rp4.000 Minimarket

Rp127.000/tabung Di Bandar Lampung, elpiji 12 kg maupun 3 kg dijual lebih tinggi dari ketentuan PT Pertamina SPBU Telukbetung elpiji 12 kg (Rp130 3 kg (Rp15 ribu) banyak kosong

ribu) dan

Di sejumlah daerah di Lampung, elpiji subsidi 3 kg sulit ditemui Kalaupun ada, harga di kisaran Rp18 ribu—Rp19 ribu/tabung BERITA TERKAIT. Hlm. 8,10

Data diolah Lampung Post/ANTARA/Grafis FAHMI

Register 45 Makan Korban

Membangun Perdesaan Jadi Prioritas PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung memprioritaskan pembangunan di daerah perdesaan. Hal itu terkait data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyatakan warga miskin terbanyak di Lampung berada di perdesaan. Sekretaris Provinsi Lampung Berlian Tihang mengatakan dari data BPS jumlah penduduk miskin terbanyak memang di perdesaan sehingga Pemprov terus berupaya agar dana bantuan maksimal bisa digunakan untuk membangun desa dan pekon di Lampung. “Desa dan pekon juga menjadi ujung tombak pembangunan provinsi. Kalau pekon dan desa maju, Lampung juga akan maju, sebetulnya program dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Perempuan juga sudah mengarah ke desa, seperti rehab kampung, sumur bor, dan beberapa bantuan yang berputarnya di desa,” kata Berlian, Jumat (3/1). Namun, Berlian sempat mengaku heran dengan data yang dirilis BPS itu dengan memasukkan Lampung sebagai daerah termiskin ketiga. Bahkan, dari jumlah, ternyata penduduk miskin terbanyak di Sumatera Utara yang notabene kemajuan pembangunannya sudah cukup dan dikenal sebagai provinsi terbesar ketiga di Indonesia. “Mungkin jumlah penduduknya besar, sebab itu dikatakan miskin atau mereka punya kriteria lain sehingga bisa mendapat data itu,” kata Berlian, usai salat jumat di depan Gedung Pusiban, kemarin. Senada dengan Berlian, Asisten III Bidang Kesra Setprov Lampung Elya Muhtar mengatakan banyak sudah program untuk pengentasan kemiskinan di Lampung, bahkan APBD 2014 dialokasikan untuk kebutuhan masyarakat. “Jadi, pemda itu sudah berupaya untuk menanggulangi kemiskinan di Lampung, nanti Rabu besok akan ada rapat bersama tim penanggulang­ an kemiskinan di provinsi, akan kami analisis dulu dan kami lihat perkembangannya seperti apa,” ujar Elya. Kepala Bidang Statistik Sosial BPS Lampung Mukhanif mengatakan lembaganya hanya menghitung angka kemiskinan secara makro melalui pendekatan pengeluaran konsumsi per kapita yang bersumber dari makanan dan nonmakanan. (CR7/U1)

Keributan di Airmati berlanjut di Dusun Talanggunung pukul 14.00. Para pelaku datang ke dusun dan disambut pihak korban. Akhirnya, terjadi baku tembak hampir setengah jam. Juan Santoso Situmeang

P

ERSOALAN di Register 45 Sungaibuaya, Kabupaten Mesuji, terus memakan korban. Dua kelompok bentrok yang menyebabkan tiga orang tertembak dan satu luka bacok. Seorang di antaranya tewas. Keributan dua kelompok warga itu terjadi di Dusun Talanggunung, Kecamatan Mesuji Timur, kemarin (3/1) siang. Tiga orang yang tertembak merupakan kakak beradik. Dari tiga orang yang tertembak, satu di antaranya tewas di tempat kejadian, yaitu Tamsiu (35), warga Dusun Talanggunung, Kecamatan Mesuji Timur. Korban mengalami luka di punggung kanan. Korban lain, Saripudin (55) alias Pot, mengalami luka tembak di kepala, tetapi hingga tadi malam belum diketahui keberadaannya. Satu korban lainnya, Damas (45), mengalami luka tembak di perut dekat pinggang. Damas kemudian dibawa ke RS Penawar Medika. Sementara itu, satu dari pihak pelaku penembakan, yaitu Naidi, mengalami luka bacok di telinga. Pelaku lain, yaitu Ali Kobra, Danu, Ledi, dan Hendra, melarikan diri mengendarai mobil dobel kabin

Mitsubishi Strada warna perak sambil membawa Naidi. Peristiwa berdarah itu terjadi pukul 12.00 di wilayah yang dikenal dengan sebutan Sawit 99, Airmati, di kawasan Register 45 Sungaibuaya, Kabupaten Mesuji. Diduga penyebab keributan dua keluarga bertetangga di Dusun Talanggunung itu adalah persoalan lahan Register 45. Menurut sejumlah sumber, Pot ditembak Hendra karena melarang pelaku melakukan pungutan ter­hadap warga di kawasan Register 45.

D

ari tiga orang yang tertembak, satu di antaranya tewas di tempat kejadian

“Pot sudah diangkat menjadi kepala dusun oleh warga perambah di Airmati. Nah, pelaku ingin memungut Rp50 ribu/KK. Karena dilarang, pelaku langsung menembak korban di kepala. Korban sempat menelepon keluarga di Dusun Talanggunung dan mengatakan ditembak pelaku,” ujar seorang kerabat korban. Ketika dihubungi kembali oleh keluarga, korban sudah tidak menjawab lagi meski teleponnya aktif. Versi lain menyebutkan penyebab

tembak-menembak itu karena Ali Kobra menjual lahan milik Pot se­ luas 10 hektare dengan harga Rp100 juta. Merasa sebagai penggarap dan menanami lahan, Pot tidak terima sehingga terjadi keributan. Keributan di Airmati berlanjut di Dusun Talanggunung pukul 14.00. Para pelaku datang ke dusun dan disambut pihak korban. Akhirnya, terjadi baku tembak hampir se­ tengah jam yang mengakibatkan Tamsiu terkapar tewas di belakang rumah di bawah pohon kelapa. Damas, yang tertembak di pinggang, dilarikan ke Puskesmas Talangbatu oleh Warta, kepala Dusun Talanggunung, kemudian dikirim ke RS Penawar Medika. “Wah, seperti di film-film. Letusan senpi sudah seperti petasan. Kami hanya berani melihat dari rumah. Saya lihat keluarga Ali Kobra membagikan peluru ke anak dan menantunya yang terus mengamuk dan menembak,” ujar tetangga korban. Tidak lama setelah kejadian, Bupati Mesuji Khamamik meluncur ke tempat kejadian dan menjenguk keluarga korban. Kepada warga, Bupati meminta menjaga situasi agar kondusif dan meminta masyarakat yang memiliki senjata api agar menyerahkannya kepada pihak kepolisian. Kapolres Mesuji AKBP Trisna mengatakan akan mengadakan razia senjata api, terutama di wilayah perairan Mesuji. Sampai semalam, ujarnya, aparat masih memburu para pelaku. (UAN/CK6/R3)

juansantoso@lampungpost.co.id

KONSTITUSI mengamanatkan setiap warga negara berhak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan dirinya secara utuh sebagai manusia yang bermartabat. Realisasinya menempuh jalan panjang dan dijalankan setengah hati. Sistem jaminan sosial sesungguhnya sudah diatur dalam Undangn DP. RAHARJO Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Namun, 10 tahun kemudian, tepatnya 1 Januari 2014, baru lahir program jaminan sosial khusus untuk kesehatan. Salah satu kendalanya ialah pembuat undang-undang, eksekutif dan legislatif, tidak mau membentuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dengan undang-undang tersendiri. Setelah diperintahkan Mahkamah Konstitusi pada 2005, baru pembuat undang-undang terbirit-birit menyusunnya. Kendati Mahkamah Konstitusi memerintahkan pembentukan BPJS paling lambat 19 Oktober 2009, lembaga itu baru terbentuk lewat Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011. Itu artinya BPJS baru terbentuk enam tahun kemudian atau dua tahun melampaui tenggat Mahkamah Konstitusi. Namun, tiga tahun setelah diundangkan, baru BPJS resmi beroperasi. Pangkal soal sangat sederhana, yaitu tarik ulur kepen­ tingan terkait rente untuk meleburkan empat BUMN, yaitu Askes, Jamsostek, Asabri, dan Taspen ke dalam BPJS. Titik komprominya, peleburan tidak sekaligus. BPJS kesehatan berlaku sejak 1 Januari 2014, BPJS ketenagakerjaan mulai Juli 2015, Asabri dan Taspen paling lambat 2029. Berdasarkan UU BPJS, seluruh masyarakat harus terkover dan terintegrasi dalam satu program yang disebut Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan tenggat hingga 2019. ­Dengan demikian, peserta Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas), Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), dan Jaminan Kesehatan Semesta otomatis terintegrasi ke dalam JKN. Sangat disayangkan sosialisasi JKN sangat minim sehingga pelaksanaannya di Lampung kalang kabut. Sosialisasi yang minim itu tentu saja merugikan 3.146.184 pemegang kartu Jamkesmas di daerah ini. Lebih disayangkan lagi ialah pusat-pusat pelayanan ke­ sehatan di Lampung gagap menjalankan sistem JKN. Itulah sebabnya, di Rumah Sakit Urip Sumoharjo, Bandar Lampung, pasien gegar otak yang seharusnya masuk ruang ICU terpaksa menunggu seharian karena keluarga harus mengantre untuk mendapatkan kartu BPJS di Jalan Z.A. Pagaralam. Sekalipun pihak BPJS sudah menghubungi pihak rumah sakit, pelayanan kepada pasien gegar otak itu tidak juga diberikan. Rupanya, pesan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat meluncurkan program JKN di Istana Bogor pada 31 Desember 2013 hanya angin lalu di Lampung. Saat itu Presiden mengatakan, “Saya tidak mau mendengar lapor­ an bahwa rakyat kurang mampu ditolak rumah sakit dan tidak bisa berobat karena alasan biaya.” Pasien gegar otak ditelantarkan di Rumah Sakit Urip Sumoharjo karena tidak punya kartu JKN dan tidak punya uang jaminan. Lebih kacau lagi pelaksanaan JKN di Lampung Barat. Warga diharuskan mendaftar secara personal dengan dikenai iuran per bulan agar tercatat sebagai peserta JKN. Pasien yang dirawat dan belum memiliki kartu JKN terpaksa memakai anggaran daerah. Sangat terang benderang bahwa perintah konstitusi soal jaminan sosial yang bermartabat bagi warga negara hanya indah di atas kertas, gagap dalam realisasi. n

OAS IS

Vitamin E dan Alzheimer SEBUAH penelitian terbaru mengungkapkan konsumsi vitamin E setiap hari secara proporsional dapat membantu memperlambat penurunan fungsional bagi pasien dengan masalah alzheimer dari skala ringan hingga ­moderat. Studi yang dipublikasikan pada jurnal JAMA itu juga menemukan vitamin E dapat membantu mengurangi jumlah kebutuhan yang diperlukan dalam perawatan pasien alzheimer. n DP. RAHARJO Para peneliti menganalisis 613 pasien alzheimer berskala ringan hingga menengah. Sebanyak 155 pasien diberi 20 mg memantine per hari, jenis obat untuk mengobati alzheimer. Sebanyak 152 pasien menerima 2.000 international units per hari (IU/hari) dari vitamin E, 154 pasien menerima kombinasi keduanya, dan 152 pasien diberi plasebo. Hasil penelitian menunjukkan pasien yang diberi vitamin E mengalami penurunan 19% dalam hal penurunan fungsional dibandingkan dengan pasien yang menerima placebo. (MI/U1)

Komoditas yang Memberi Pengaruh Besar pada

Garis Kemiskinan (GKM) di Lampung, per September 2013

30

Komoditas Makanan

25 20 15 10

Kota

Desa

(% terhadap GKM) 1. Beras 17,02 2. Rokok filter kretek 8,38 3. Telur ayam ras 2,91 4. Tempe 2,20 5. Gula pasir 2,09 6. Bawang merah 1,62 7. Mi instan 1,52 8. Cabai merah 1,28 9. Kopi 1,19 10. Cabai rawit 0

(% terhadap GKM) 26,26 3,81 2,91 2,72 3,17 2,40 1,66 0 1,42 1,78

Sumber: BPS Provinsi Lampung

5 0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10 Grafis FAHMI

Pemprov Lampung Siapkan Aturan Dukung JKN PEMERINTAH Provinsi Lampung mendukung kelancaran program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang telah dimulai 1 Januari 2014. Untuk itu, Pemprov bakal menggagas aturan, baik peraturan daerah (perda) maupun peraturan gubernur (pergub), untuk memperkuatnya. “Nanti untuk memperkuat (JKN, red) kami juga siapkan pergub dan perda sehingga JKN bisa dirasakan oleh semua masyarakat,” kata Asisten III Bidang Kesra Setprov Lampung Elya Muchtar, ditemui di

ruang kerjanya, Jumat (3/1). Secara resmi, kata Elya, Pemprov akan meluncurkan JKN di Lampung pada 6 Januari mendatang di lapangan Korpri, Pemprov Lampung. Menurut Elya, program ini harus terus disosialisasikan mengingat JKN merupakan program baru. “Ini harus secara bertahap paling tidak per 1 Januari kemarin sudah berlaku, tanggal 6 besok kami luncurkan di Lampung,” ujar Elya. Sebelumnya, Humas Dinkes Provinsi Lampung Asih

Hendrastuti mengatakan dari jumlah masyarakat Lampung sekitar 9 juta jiwa, 50% dari total masyarakat telah terdaftar dalam program JKN. “Masyarakat yang bekerja sebagai PNS, Polri, TNI, dan mereka karyawan perusahaan yang ikut asuransi sudah terkover 50% dari total masyarakat Lampung, jadi masih 40% yang belum ter­ akomodasi,” kata Asih. Dia menambahkan masyarakat Lampung di 15 kabupaten itu yang mengikuti program Jam-

kesmas sebanyak 2.637.311 jiwa sudah terdata dalam Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). Sedangkan bagi masyarakat yang miskin tapi belum masuk program Jamkesmas, Pemkab/Pemkot wajib menanggung iuran wajib mereka. “Seperti kata Presiden, kita menganut sistem gotong royong sehingga ke depannya yang kaya membantu yang kurang mampu. Jadi, seluruh masyarakat Indonesia kesehatannya bisa lebih baik lagi,” kata dia. (CR7/U1)


±

±

CMYK

Sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK

2

HITUNG MUNDUR PILGUB LAMPUNG

27 FEBRUARI 2014

54 HARI LAGI

KPU Lampung Timur Manfaatkan Bilik Lama KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Lampung Timur masih akan memanfaatkan bilik dan kotak suara lama pada Pemilu Legislatif 2014, 9 April 2014. Hal itu disebab­ kan minimnya ketersediaan logistik pemilu yang disalur­ kan KPU Lampung. Sekretaris KPU Lampung Timur Edy Susilo menga­ takan kotak dan bilik suara yang dibutuhkan untuk Lam­ pung Timur masing-masing sebanyak 7.688. Jumlah itu didasarkan pada jumlah tempat pemilihan suara (TPS) yang ada, yakni 1.922. Masing-masing TPS membu­ tuhkan empat bilik dan kotak suara. Namun, kata dia, KPU Lampung hanya mengirim­ kan 677 kotak suara, dan 1.341 bilik suara. “Karena stok lama masih banyak dan masih bisa digunakan, kami akan memanfaatkan­ nya untuk memenuhi kebu­

tuhan logistik pemilu April nanti,” kata Edi Susilo, saat dihubungi Lampung Post, Jumat (3/1). Dia menambahkan se ­ lain kotak dan bilik suara, KPU Lampung juga telah mengirim logistik untuk perlengkapan TPS. Beberapa perlengkapan itu ialah pena, tali pengikat tanda pilihan, tanda pengenal KPPS, tanda pengenal petugas kecama­ tan, kantong plastik besar dan kecil, karet pengikat surat suara, spidol besar dan kecil, lem perekat stiker, gembok dan anak kunci, dan alat pencoblosan. Dia melanjutkan sejum­ lah logistik yang sudah tiba diamankan di gudang KPU. Hingga saat ini pengamanan dilakukan oleh pegawai KPU. Namun, jika surat suara su­ dah tiba di KPU, pengamanan akan ditingkatkan. Pihaknya akan bekerja sama Polres Lampung Timur. (GUS/U2)

n ANTARA/ERIC IRENG

PENERTIBAN ATRIBUT. Sejumlah anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya menurunkan atribut kampanye caleg di Jalan Panglima Sudirman, Surabaya, Kamis (2/1) malam. Panitia Pengawas Pemilu Kota Surabaya, Pemkot Surabaya, Polrestabes Surabaya, dan Dinas Perhubungan Kota Surabaya melakukan penertiban atribut kampanye caleg untuk memperindah pemandangan kota dan menjalankan aturan tentang kampanye caleg.

Panwaslu Ancam Bongkar Baliho Caleg Hasil pengawasan terakhir, empat caleg itu melanggar aturan dalam pemasangan alat peraga kampanye. Fathul Mu’in

P

ANITIA Pengawas P e m i l u ( Pa nwa s l u ) Kota Bandar Lampung meng­a ncam segera mem­ bongkar paksa alat peraga kampanye (APK) berupa bali­ ho milik calon anggota legis­ la­tif (caleg) yang melanggar aturan. Anggota Panwaslu Kota Bandar Lampung, Yusrizal, menguraikan pemilik baliho yang melanggar Peraturan KPU No. 15/2013 tentang alat peraga kampanye ialah Albert Alam (PPP) yang dipasang di Jalan Sultan Agung, Yusril Ha­ kim (PAN) yang terpasang di Jalan Sudirman, Ardian Sapu­ tra (DPD) yang dipasang di Jalan Teuku Umar, dan ba­liho milik Zulkifli Hasan (PAN) yang dipasang di sejumlah tempat di Bandar Lampung. “Hasil pengawasan kami tera­ khir, empat caleg itu melanggar aturan dalam pemasangan

alat peraga kampanye,” kata Yusrizal, Jumat (3/1). Untuk itu, dia berharap caleg bersangkutan segera menurunkan alat peraga kampanye sebelum tim pe­ nertiban yang terdiri dari panwaslu, KPU, dan Satpol PP menurunkan secara paksa.

S

ebagai penyelenggara, KPU seharusnya segera mengoordinasi Pemkab menertibkan atribut yang terpasang tidak sesuai tempatnya.

“Surat teguran sudah kami layangkan. Semoga mereka bersedia menertibkan sendi­ ri,” ujarnya. Cepat Tanggap Sementara itu, Panwaslu Lampung Utara mengaku kecewa dengan lambannya

KPU setempat menindaklan­ juti banyaknya pelanggaran yang dilakukan peserta Pemi­ lu 2014, khususnya dalam menertibkan pelanggaran pemasangan APK. Ketua Panwaslu Lampung Utara Johansyah Mega mene­ gas­k an pihaknya meminta KPU segera bertindak tegas dan melaksanakan rekomen­ dasi yang telah diberikan. Menurut Johansyah, Jumat (3/1), seharusnya komisioner KPU cepat tanggap setelah adanya kesepakatan bersama dengan instansi terkait. Namun, ditemui di lapang­ an, setelah beberapa kali dilayangkan rekomendasi, tidak ada tindakan dari Di­ nas Tata Kota dan Satpol PP kabupaten setempat untuk melepas APK caleg ataupun parpol peserta pemilu. “Hal inilah yang kami se­ salkan, tidak adanya sikap tegas dari KPU. Sebagai pe­ nyelenggara, KPU seharusnya segera mengoordinasi Pem­ kab menertibkan atribut yang terpasang tidak sesuai tempat­ nya,” kata dia saat dihubungi Lampung Post. (CK5/U2)

fathulmuin@lampungpost.co.id

NasDem Belum Laporkan Dana Kampanye PARTAI NasDem menjadi satusatunya partai yang belum menyerahkan rekening dana kampanye ke KPU Lampung Selatan. KPU setempat mem­ berikan toleransi hingga 2 Maret 2014 kepada peserta pemilu untuk memenuhi ke­ wajibannya menye­rahkan data dana kampanye. “Jika tidak menyerahkan laporan dana kampanye bisa didiskualifikasi sebagai peserta pemilu. Bahkan, caleg yang me­ nang dari parpol bersangkutan tidak bisa dilantik,” ujar komi­ sioner KPU Lampung Selatan Bidang Sosialisasi dan Kam­ panye Hargito, saat ditemui di ruangannya, Jumat (3/1). Menurut dia, setiap parpol pe­ serta Pemilu 2014 wajib meny­ erahkan rekening dana kampa­ nye. Tahap pertama penyerahan

rekening dana kampanye dilak­ sanakan pada 27—28 Desember 2013, tetapi hingga Jumat (3/1), pihaknya belum menerima laporan dari Partai NasDem. Pihaknya masih memberikan toleransi tahap dua hingga 2 Maret mendatang. Menanggapi itu, anggota Panwaslu Kabupaten Lampung Selatan Mislahudin menilai Par­ tai NasDem tidak transparan terkait laporan dana kampanye 2014. Pihaknya tidak yakin bila dana kampanye NasDem nihil. Apalagi jika melihat sejumlah alat peraga kampanye (APK) dari masing-masing caleg Nas­ dem terpampang di sepanjang jalan raya. “kami akan mengklarifikasi Partai NasDem soal dana kam­ panye, bila tidak ingin didis­ kualifikasi,” kata dia. (KRI/U2)

Laporan Dana Kampanye No. Parpol

Laporan Penerimaan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Nihil Rp 71.049.000 Rp 452.300.000 Rp 819.829.000 Rp1.163.725.500 Rp 522.153.000 Rp1.539.293.450 Rp 612.978.750 Rp 930.170.750 Rp 386.834.000 Rp 39.565.000 Rp 213.245.250

Partai NasDem Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) PDI Perjuangan Partai Golkar Partai Gerindra Partai Demokrat Partai Amanat Nasional (PAN) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Partai Hanura Partai Bulan Bintang (PBB) PKPI

Sumber: KPU Lampung Selatan


CMYK

±

sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

CMYK

±

±

Nasrullah (Anggota Bawaslu)

POLITIK

Perlu juga mengedepankan hak publik untuk ketenteraman dan kenyamanan. Jangan asal pasang alat peraga di pohon misalnya.

3

Atut Siap Limpahkan Jabatan

L i n ta s MK Kembali Didesak Putuskan UU Pilpres SEPULUH bulan sudah pengujian UU No. 42/2008 tentang Pilpres mangkrak di Mahkamah Konstitusi. Persidangan UU tersebut sudah selesai sejak Maret 2013 silam. Kuasa hukum Masyarakat Sipil Peduli Demokrasi (MSPD), Ahmad Wakil Kamal, kembali mendesak MK segera memutuskan. Apalagi, pemilu legislatif tinggal menghitung bulan. Kamal juga meminta MK mengabulkan gugatan mereka, karena dengan digelarnya pileg dan pilpres serentak akan menghemat anggaran. “Negara bisa menghemat sampai Rp10 triliun apabila pemilu lima kotak,” kata Ahmad dalam diskusi yang bertajuk Judicial Review UU Pilpres, di kantor Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII), Jakarta (3/1). Kemudian, terkait amabang batas perolehan parpol dam pileg tidak relevan dengan pendidikan politik rakyat. Publik lebih cerdas memilih calon pemimpinnya lantaran muncul capres alternatif yang bukan sekadar politik dagang sapi. (MI/U1)

RUU Halal Terkendala Lembaga Sertifikasi PEMBAHASAN Rancangan Undang-Undang (RUU) Jaminan Produk Halal terkendala kewenangan pihak mana yang akan mengeluarkan sertifikasi atas kehalalan sebuah produk. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag) Bahrul Hayat mengatakan terdapat perbedaan pendapat antara pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) soal siapa yang berhak mengeluarkan sertifikat produk halal. Pemerintah ingin ada lembaga publik yang berwenang untuk menerbitkan sertifikat produk halal karena sertifikat halal mengikat penggunanya. Ada dua sisi terkait keinginan pemerintah. Pertama, administrasi publik sebaiknya ditangani lembaga publik agar bisa di PTUN-kan jika ada kalangan masyarakat yang tidak puas dengan kinerjanya. “Yang kedua ada aspek syari. MUI tetap diberikan kewenangan melakukan sertifikasi auditor untuk memeriksa semua produk karena sebelum diangkat sebuah lembaga harus mendapatkan sertifikasi,” ujar Sekjen. (MI/U1)

RUU Kerukunan Umat Beragama Dibahas RANCANGAN Undang-Undang (RUU) Antarumat Beragama kini mulai memasuki tahap pembahasan. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag) Bahrul Hayat mengatakan inisiatif RUU disepakati dari DPR. Oleh karena itu, dia mengatakan pemerintah belum mengetahui persis konsep DPR terhadap RUU ini. Pada tingkat menteri dan presiden, dokumen RUU ini sudah difinalkan dan tinggal menunggu pembahasan. “Kami akan membicarakan kembali dengan Badan Legislasi apakah RUU ini akan menjadi inisiatif DPR atau inisiatif pemerintah atau apakah akan masuk pembahasan DPR yang baru,” kata Sekjen saat ditemui pada Jumat (3/1). RUU ini diharapkan mampu mengatur dinamika kehidupan antarumat beragama seperti lalu lintas hubungan umat. Aspek-aspek lalu lintas hubungan umat ini dimulai di antaranya dari hal seperti penyiaran agama, pendirian rumah ibadah, hari besar keagamaan, hak-hak antar umat beragama. (MI/U1)

Jokowi Figur Capres Versi Media Sosial JEJARING sosial digunakan masyarakat untuk memperoleh isu dan informasi yang berkembang saat ini. Lembaga riset Prapanca Research (PR) memaparkan beberapa nama yang muncul sebagai calon presiden (capres). Peneliti komunikasi politik, Devie Rahmawati, mengatakan melalui pemantauan terhadap perbincangan jejaring sosial seperti Twitter, Kaskus, Kompasiana, dan blogspot, memunculkan tokoh itu. Temuan pertama ialah sosok Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang menjadi top skor di ranah digital 2013. Jokowi meraih 6.900.000 perbincangan dengan persentase 84%. Sementara sisanya perbincangan sebagian capres dari sosok lama yakni Prabowo, Megawati, Aburizal Bakrie, dan Wiranto jika digabungkan hanya sekitar 1.300.000 perbincangan atau sekitar 16%. “Jokowi menjadi pembicaraan yang konstan dari hari ke hari dan memperoleh nilai yang tinggi dan positif. Jokowi memang cenderung dikaitkan dengan gubernur DKI. Dia memiliki status sebagai pemimpin daerah dan dekat dengan sorotan media. Dia juga memiliki kinerja yang stabil dan cukup bersih,” kata Devi saat penyampaian hasil riset media sosial 2013, di Perpustakaan UI, Depok (3/1). (MI/U1)

n ANTARA/REGINA SAFRI

PEMBEKALAN CALEG PEREMPUAN. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Linda Amalia Sari Gumelar (kanan) bersama Wakil Ketua DPD G.K.R. Hemas (kiri) berjalan menuju ruangan sebelum memberi pembekalan calon anggota legislatif di Yogyakarta, Jumat (3/1). Sebanyak 1.605 perempuan telah mengikuti pembekalan dari Kementerian PPPA bekerja sama dengan Kemendagri untuk caleg perempuan.

Bawaslu Buat Buku Hitam Caleg Para caleg banyak melakukan pelanggaran, terutama saat sosialisasi ke daerah pemilihan mereka. Untuk itu, Bawaslu bakal membuat buku hitam untuk mendaftar caleg “hitam”. Vera Aglisa

A

NGGOTA Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Nasrullah, berinisiatif untuk menerbitkan buku hitam untuk membuat efek jera kepada para peserta pemilu yang kerap melanggar aturan kampanye, sehingga para caleg itu bisa dapat dihukum oleh publik. Hal ini dikatakan Nasrullah menanggapi adanya sejumlah caleg dari beberapa partai politik yang diduga melakukan pelanggaran aturan kampanye berdasarkan laporan dari Paralegal Pemilu dan LBH Jakarta hari ini ke kantor Bawaslu. “Ide tentang buku hitam terpikirikan supaya masyarakat bisa melihat bahwa yang masuk di dalam buku hitam adalah para caleg yang diragukan aspek integritas dan ketaatan hukumnya,” ujarnya saat ditemui di ruangan kerjanya di kantor Bawaslu RI, Jakarta, Jumat (3/1). Terkait laporan Paralegal Pemilu

dan LBH Jakarta, sambung Nasrullah, pihaknya segera menginstruksikan kepada timnya agar menginvestigasi langsung ke lapangan untuk memastikan laporan yang dilaporkan Paralegal Pemilu dan LBH Jakarta tersebut. “Tim sesegera mungkin hari ini bergerak, karena kan lokasinya di wilayah Jakarta juga. Kami tidak terlampau lama untuk mengambil langkah mengeluarkan rekomendasi ke KPU sehingga langsung bisa ditindaklanjuti mereka (KPU) terkait sanksi administrasinya. Kalau benar ditemukan di lapangan, sudah bisa dipastikan ini pelanggaran administrasi,” kata dia. Sementara itu, sambung Nasrullah, untuk dugaan pelanggaran kampanye dengan melakukan penayangan iklan di media televisi, Bawaslu akan mencoba mengkajinya terlebih dulu dengan bekerja sama Komisi Penyiaran Indoensia (KPI) apabila memiliki bukti yang bisa

membantu proses klarifikasi atau kajian yang dilakukan oleh Bawaslu. Zonasi Dirinya mengaku banyak laporan terkait dugaan pelanggaran aturan kampanye yang sampai kepada Bawaslu di tingkat daerah. Sebab, menurut dia, jenis pelanggaran yang terjadi di daerah, misalnya, tidak perlu disampaikan ke pusat (Bawaslu RI), melainkan bisa ditindaklanjuti langsung oleh Bawaslu provinsi setempat. Ia juga mengaku hambatan yang terjadi terkait penindakan pelanggaran kampanye yang belum juga terselesaikan, karena terhambat peraturan pemerintah daerah yang belum kuat soal pemasangan alat peraga merujuk kepada zonasi. “Semakin lambat daerahnya membuat peraturan itu, semakin lama juga daerah tersebut terganggu dari aspek estetika. Perlu juga mengedepankan hak publik untuk ketenteraman dan kenyamanan. Jangan asal pasang di pohon misalnya,” ujar dia. (MI/U1)

veraaglisa@lampungpost.co.id

TERSANGKA suap sengketa Pilbup Lebak, Ratu Atut Chosiyah, siap melimpahkan jabatannya selaku gubernur Banten kepada wakilnya, Rano Karno. “Ibu Atut pastinya akan mengikuti proses yang sedang berlangsung. Tidak benar, Ibu tidak berkeinginan untuk melimpahkan jabatannya kepada wakil gubernur. Masalahnya, surat yang dibuat dan dikirimkan oleh Kementerian Dalam Negeri yang diberikan kepada Ibu sampai saat ini belum dia terima,” kata kuasa hukum Atut, Tubagus Sukatma, di gedung KPK, Jakarta (3/1). Menurut dia, jalannya pemerintahan di Banten kini terhambat karena KPK belum mengizinkan permintaan kunjungan dari staf Pemprov Banten, sementara surat Kemendagri tidak kunjung tiba. “Kalau Ibu siap saja jika hukum mengharuskan untuk itu (limpahkan jabatan),” kata dia. Namun, Kemendagri tetap ngotot menolak penonaktifan Atut yang dinilainya tidak mendasar. Apalagi, status Atut saat ini masih menjadi tersangka kasus suap Pemilukada Lebak dan alkes Banten. “Usulan itu tidak diterima hingga KPK menetapkan Atut menjadi terdakwa,” kata Jubir Kemendagri Restuardy Daud, di Jakarta, kemarin. Dia menyebutkan aturan dalam UU No. 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah tidak menyebutkan adanya ayat yang membolehkan seorang kepala daerah mengusulkan penonaktifkan dirinya. Kecuali, kata dia, Atut mengusulkan agar dirinya mundur dari jabatannya. “Kalau itu (minta mundur dengan sukarela) baru kami proses. Namun, cuma nonaktif, bagaimana mekanismenya,” ujar dia. Pemerintah pun, menurut Restuardy, tidak bisa memberhentikan Ratu Atut jika statusnya belum menjadi terpidana. “Atau jika ia berhalangan tetap atau meninggalkan jabatannya selama enam bulan berturutturut. Namun, itu kan belum terjadi,” ujar dia. (MI/U1)

NasDem Lampung Bergeliat Raih Simpati n

ANTARA/SIGID KURNIAWAN

KUNJUNGAN DAHLAN ISKAN. Menteri BUMN yang juga peserta Konvensi Capres Partai Demokrat, Dahlan Iskan (tengah), menyalami anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Partai Demokrat dalam kunjungannya di kantor DPP Partai Demokrat, Yogyakarta, Kamis (2/1) malam. Kunjungan Dahlan tersebut guna mengetahui kesiapan mesin politik jelang Pemilu Legislatif serta Pemilihan Presiden 2014.

Hanura-PPP Kerahkan Caleg PARTAI Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mulai menerjunkan calon anggota legislatifnya ke masyarakat sejak awal Januari 2014. Hal itu dilakukan untuk memenuhi target peningkatan suara hingga 100 persen dibanding Pemilu 2009. Ketua DPD Hanura Lampung Albertus Haryono menjelaskan partainya sudah memerintahkan seluruh caleg untuk meningkatkan intensitas pertemuan dengan masyarakat. Pasalnya, jadwal pemungutan suara 9 April sudah semakin dekat. Menurut dia, DPP Hanura sudah menargetkan perolehan suara meningkat 100 persen.

Partai besutan Wiranto itu juga sudah menugaskan kepada DPD Lampung untuk menyukseskan program ganda, yakni program partai dan program caleg. “Target kami ini setiap daerah pemilihan perolehan kursinya meningkat. Jika dulu tidak dapat kursi, pemilu nanti harus dapat satu kursi, dan yang dapat satu kursi maka harus dapat dua kursi,” kata dia, Jumat (3/1). Sementara DPW PPP Lampung mengklaim partainya terus berkembang di daerah ini. Perkembangan partai Islam itu seiring dengan gencarnya sosialisasi yang dilakukan para caleg. Pasalnya, sejak awal tahun ini semuanya bergerak dan berso-

sialisasi kepada masyarakat. “Mulai Januari inilah caleg PPP bersemangat sosialisasi. Karena mereka semua ingin duduk di Dewan,” kata Sekretaris DPW PPP Lampung Darmawansyah, Jumat (3/1). Namun, kata dia, meskipun sudah ada instruksi khusus dari DPP, tidak semua caleg PPP di Lampung terjun ke masyarakat. Umumnya mereka yang gigih bersosialisasi adalah caleg yang mendapat nomor urut satu hingga tiga. “Memang yang paling semangat ini yang dapat nomor urut atas. Padahal yang duduk itu yang dapat suara terbanyak, bukan berdasarkan nomor urut.” (CR2/U2)

DPW Partai NasDem Lampung terus bergeliat meraih simpati masyarakat. Partai bernomor urut satu ini bertekad meraih suara terbesar pada pemilu legislatif, 9 April 2014. Hingga saat ini, Partai NasDem telah membentuk DPC di seluruh kabupaten/kota se-Lampung. Demikian dengan Dewan Pengurus Ranting (DPRt) yang juga sudah terbentuk di seluruh kelurahan se-Provinsi Lampung. “Masing-masing DPC kami memiliki 225 pengurus, sedangkan untuk DPRt kami sudah punya 5.068 pengurus ranting. Mereka semua sudah ber-SK dan sudah mulai bergerak,” kata Sekretaris DPW Partai NasDem Lampung Dharma Wijaya, Jumat (3/1). Hal itu dikemukakannya saat ditemui di sela-sela talk show Lampung Lumbung Pangan Nasional bersama Ketua DPP NasDem Siti Nurbaya dan Dekan Pertanian Unila Wan Abbas Zakaria yang digelar di Tegar TV bekerja sama Lampung Post, Jumat (3/1). Dia menambahkan Partai NasDem juga sudah menyiapkan sejumlah saksi yang akan ditempatkan di seluruh

TPS di Lampung, yakni 16.312 orang. “Itu saksi partai, sedangkan saksi luar kami siapkan tiga orang per TPS,” ujar dia. Selain secara teknis, DPW Partai NasDem juga sudah mendistribusikan alat peraga kampanye (APK) partai kepada seluruh calegnya se-Lampung. Menurut Dharma, APK distribusi gelombang pertama itu sudah mulai dipasang di berbagai daerah. “Pada 29 Januari ini kami akan distribusikan lagi 100 ribu bendera dan 100 ribu kaus kepada seluruh kader, pengurus, dan caleg. Tapi setelah Rapimnas NasDem di Ancol 27 Januari ini,” kata dia. Di sisi lain, orang nomor dua Partai NasDem Lampung itu menjelaskan partainya memiliki program nasional yang disebut O250. Setiap kader berkewajiban meng-input data perekrutan simpatisan NasDem dari masyarakat ke server nasional online yang telah disiapkan NasDem. Berdasarkan data yang diterimanya, data simpatisan yang telah di-input setiap caleg ke server nasional per 31 Desember berjumlah 492.257 orang. (CR11/U2)


±

±

CMYK

NASIONAL SABTU, 4 januari 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK Basuki Tjahaja Purnama (Wakil Gubernur Jakarta)

INTERNASIONAL 4

Saya lebih pilih naik mobil saja. Justru kalau saya naik angkutan umumatau sepeda, misalnya, nanti malah makin ribet karena pengawal dan ajudan makin sibuk menjaga saya, lalu lintas malah makin macet jadinya.

Anas Disebut Terima Rp2,2 Miliar Pengacara Anas Urbaningrum meragukan KPK memiliki bukti yang menjadi dasar penetapan kliennya sebagai tersangka. Padli Ramdan

P

ENGACARA Anas Urbaningrum, Firman Wijaya, mengatakan kesaksian Manajer Pemasaran PT Adhi Karya Arief Taufiqurrahman yang mengungkapkan mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat itu menerima uang senilai Rp2,21 miliar dari PT Adhi Karya adalah tanpa pembuktian yang mendasar. “Tidak terkonfirmasi jelas konkret kepada Mas Anas. Menurut saya, inilah yang justru jadi pertanyaan kami, kalau dasar pembuktian di kasus ini tinggi, buat apalagi Mas Anas dimintai keterangan,” kata Firman di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Jumat (3/1). Dalam kesaksian Arief pada kasus dugaan tindak pidana korupsi dana proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang, Bogor, untuk terdakwa Deddy Kusdinar, dia mengakui PT Adhi Karya pernah menggelontorkan uang Rp2,21 miliar kepada Anas. Arief awalnya sempat mengaku lupa. Namun, setelah diperlihatkan barang bukti berupa bon perusahaannya, dia pun akhirnya membenarkan hal tersebut. “Diperlihatkan bon-bon sementara, ada uang ke Anas. Jumlahnya Rp2,2 miliar,” ujar Arief, dalam persidan-

gan kasus korupsi Hambalang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, kemarin. Arief menjadi saksi atas terdakwa Deddy Kusdinar, mantan Kepala Biro Perencanaan Keuangan dan Rumah Tangga Kementerian Pemuda dan Olahraga. Menanggapi hal tersebut, Firman menilai perlu adanya konfirmasi karena bon itu, menurut Firman, hanya konteks perdata kepada pihak siapa yang dimaksud sehingga pembuktian harus menunjukkan ada tanda tangan Anas di bon tersebut. “Itu sebabnya harus dikonfirmasi. Toh faktanya belum jelas ada. Ya, sama saja seperti dulu bilang ada perjanjian kan. Tapi dalam konteks hukum pidana tidak ada. Bukan atas nama kan,” ujar Firman. Dia menyimpulkan pernya­ taan tersebut merupakan pembuktian yang kosong terhadap Anas Urbaningrum. “Karena itu, saya bilang harus ada pembuktian langsung. Ini zero evidence (pembuktian kosong). Mana pembuktiannya. Kalau Anas dituduh menerima sesuatu apalagi dikaitkan dengan kongres (Partai Demokrat pada 2010), belum jelas semua. Ini error in judgement,” kata Firman. Terkait kasus Hambalang, Anas Urbaningrum ditetapkan sebagai tersangka kasus penerimaan hadiah terkait proyek Hambalang dan proyek-proyek

lainnya. Anas diduga menerima mobil Toyota Harrier yang terkait kasus dugaan penerimaan hadiah berkaitan dengan pembangunan P3SON di Hambalang. Firman menambahkan Komisi Pemberantasan Korupsi tak perlu lagi memeriksa kliennya. Sebab, sejauh ini pihaknya merasa ragu komisi punya bukti yang menjadi dasar penetapan Anas sebagai tersangka. “Kami melihat tiga konstruksi hukum dalam kasus Deddy Kusdinar itu justru menimbulkan keraguan tentang keterlibatan Pak Anas Urbaningrum. Jadi, apa perlunya memeriksa Pak Anas, walaupun kami juga menghormati pemeriksaan KPK,” kata dia. Menurut dia, tiga konstruksi hukum yang dijadikan dasar penetapan Anas sebagai tersangka malah menimbulkan keraguan. Sebab, kata dia, tiga konstruksi, mulai dari penganggaran, pemberian mobil Toyota Harrier, dan kaitan dengan kongres sendiri, tak jelas. “Belum ada itu jejak Pak Anas secara pembuktian.” Untuk itu, Firman menilai KPK tak perlu memeriksa Anas sebagai tersangka. Sebab, proses pembuktian kasus Hambalang dalam persidangan DK lebih tinggi derajatnya daripada pemeriksaan Anas sendiri. “Kecenderungan KPK kan tidak terlalu penting memeriksa keterangan tersangka, yang penting pembuktian dalam keterangan saksi dan fakta-fakta lainnya,” kata dia. (ANT/MI/U3)

padliramdan@lampungpost.co.id

n REUTERS/SHARIF KARIM

LEDAKAN BOM DI LEBANON. Tentara Lebanon berdiri di dekat mobil rusak di lokasi ledakan yang terjadi kemarin di pinggiran selatan Beirut, Jumat (3/1). Bom mobil menewaskan sedikitnya lima orang di kubu Hizbullah di Beirut Selatan tersebut dalam serangkaian serangan mematikan terhadap sasaran Syiah dan Sunni di Lebanon. Beberapa mobil lainnya hancur oleh kekuatan ledakan.

AS Desak Perundingan Damai segera Dilakukan MENTERI Luar Negeri Ameri­k a Serikat John Kerry mende­sak pemimpin Israel dan Pa­lestina segera menggelar perunding­an damai untuk mewujudkan kesepakatan yang permanen, Kamis (2/1) waktu setempat. Kerry menenggatkan kedua negara sudah menyetujui poinpoin perundingan damai yang te­ngah digagas pada akhir April. Dia berjanji AS akan terus menciptakan jembatan peng­hubung untuk mengakomodasi perbedaan-perbedaan yang mencuat di tengah proses perundingan damai yang dilakukan kedua negara. Sementara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu malah memberikan penilaian yang suram mengenai prospek perdamaian dengan Palestina. Pernyataan itu dia sampaikan seiring kunjungan ke-10 Menteri Luar Negeri AS John Kerry ke negara yang sedang

mengejar kesepakatan damai. “Ada keraguan yang tumbuh di Israel bahwa Palestina berkomitmen untuk perdamai­an,” kata Netanyahu, berbicara dengan Kerry di rumahnya dan menuduh para pejabat Palestina mendalangi kampanye hasutan terhadap Israel. Netanyahu secara khusus mengkritik Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang memberikan penghormatan kepada sekelompok tahanan Palestina. Israel menuding tindakan itu berlebihan karena mereka sebagian besar dihukum atas tindakan mencederai warga Israel. “Untuk memuliakan pembunuh perempuan dan laki-laki yang tidak bersalah sebagai pahlawan adalah kemarahan,” kata dia. “Pembebasan tahanan itu diatur sebagai bagian dari paket untuk menghidupkan kembali pembicaraan damai,”

lintas

3 Buruh Tewas dalam Unjuk Rasa di Kamboja

77% Pemilih Bangladesh Tolak Pemilu LEBIH dari tiga perempat dari warga Bangladesh menolak pemilihan umum pada akhir pekan ini, yang diboikot oposisi utama. Jajak pendapat di surat kabar Dhaka Tribune itu menemukan 77% dari penanggap meyakini pemilihan umum pada Ahad, tanpa kesertaan Partai Nasional Bangladesh (BNP), tidak dapat diterima dan hanya 41% akan memberikan suara. Jajak pendapat menemukan 37% responden akan memberikan suara mereka bagi BNP jika mereka memiliki peluang, unggul tipis dari Liga Awami yang berkuasa. Dalam satu pidato yang disiarkan televisi pada Kamis (2/1), Perdana Menteri Sheik Hasina mengesampingkan prospek kemungkinan pemilu ditangguhkan dan menuduh pemimpin BNP Khaleda Zia berusaha menyandera negara dengan melakukan serangkaian blokade yang bertujuan merusak pemilu itu. (ANT/U3)

KPK Periksa Bupati Tapanuli Tengah KOMISI Pemberantasan Korupsi memeriksa Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah Raja Bonaran Situmeang dalam kasus suap sengketa pemilukada di Mahkamah Konstitusi dengan tersangka mantan Ketua MK Akil Mochtar. Usai menjalani pemeriksaan lebih dari 10 jam, Bonaran menjelaskan ditanya penyidik KPK mengenai hubungannya dengan Akil Mochtar. Bonaran menjelaskan tidak punya hubungan dan tidak pernah bertemu dengan Akil. Menurut dia, yang pernah ketemu dengan Akil adalah wakilnya, Sukran Jamilan Tanjung. “Sukran yang pernah bertelepon dan pernah melakukan pertemuan dengan Akil, kalau saya sendiri tidak pernah. Pertemuan itu April 2010 di Akbar Institute,” kata Bonaran, Jumat (3/1). Mengetahui pertemuan itu, Bonaran memarahi Sukran karena tidak boleh menelepon dan melakukan pertemuan dengan hakim MK ketika sedang berperkara. (MI/U3)

Pembobol BNI Dituntut 18 Tahun TERDAKWA pembobolan dan korupsi kredit usaha rakyat (KUR) BNI Cabang Pare Pare sebesar Rp44 miliar, Dede Tasno, dituntut 18 tahun penjara oleh jaksa dalam sidang kasus itu, Kamis (2/1). “Terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidana korupsi serta pencucian uang sehingga dituntut dengan ancaman hukuman maksimal 18 tahun penjara atas perbuatannya,” kata Jaksa Ariefullah, saat membacakan tuntutannya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Makassar. Selain dengan tuntutan hukuman penjara, terdakwa juga dikenakan denda Rp500 juta subsider 6 bulan kurungan, serta mengganti kerugian negera sebesar Rp44 miliar atau penjara selama 1 tahun bila hartanya tidak mencukupi untuk mengganti kerugian negara. (ANT/U3)

ujarnya lagi. Sementara itu, pesawat tempur Israel melakukan serangkaian serangan di Jalur Gaza Jumat pagi, tak lama setelah sebuah roket dari kantung Palestina melanda negara Yahudi. Satu pernyataan militer me­ngatakan, “Dalam menanggapi serangan roket terhadap Israel, pesawatnya menargetkan situs infrastruktur teror di Jalur Gaza tengah dan tiga peluncur roket yang tersembunyi di Jalur Gaza utara. Hantaman-hantaman langsung dikonfirmasi,” tulis pernyataan tersebut. Tidak ada laporan segera mengenai adanya korban cedera di Gaza. Pada Kamis malam, proyektil ditembakkan dari kantong Hamas menghantam Israel Selatan, kata seorang juru bicara polisi kepada AFP, tapi tidak menyebabkan bahaya atau kerusakan. (MI/ANT/U3)

n ANTARA/DHONI SETIAWAN

SEGEL MINIMARKET WARALABA. Papan pengumuman tentang penyegelan bangunan terpampang di sebuah minimarket waralaba di kawasan Budi Kemuliaan, Jakarta Pusat, Jumat (3/1). Meski disegel, minimarket tersebut masih tetap buka dan melayani penjualan.

Ahok Tetap Naik Mobil, Jokowi Pilih Sepeda SEJUMLAH pegawai negeri sipil (PNS) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berangkat kerja dengan naik angkutan umum pada Jumat (3/1), termasuk pejabatnya. Mereka beralih meninggalkan kendaraan pribadi sesuai dengan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 150 Tahun 2013. Dalam aturan itu, Gubernur Jakarta Joko Widodo mewajibkan seluruh PNS menggunakan angkutan umum pada Jumat, minggu pertama tiap awal bulan. Salah satu yang meninggalkan kendaraan pribadi adalah Kepala Biro Daerah dan Hubungan Luar Negeri DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Pria berkacamata itu berangkat dari rumahnya di Jatiwaringin, Jakarta Timur, pukul 05.30. Dia pun berganti naik turun kendaraan umum sebanyak empat kali. “Biasanya saya berangkat pukul 05.50 dari rumah naik mobil dinas,” kata Heru, di Balai Kota Jakarta, Jumat. Dia mengaku sering naik Trans-Jakarta karena angkutannya relatif nyaman. Namun, sudah dua tahun ini dia tidak

menggunakan jasa mikrolet. Heru berusaha menanggapi instruksi gubernur secara positif. Namun, dia mempertanyakan fleksibelitas instruksi tersebut untuk pejabat strategis. Namun, masih banyak PNS dan pejabat Pemprov yang tetap menggunakan kendaraan pribadi, termasuk Wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang justru tidak memberikan contoh dengan naik kendaraan umum. Ahok— sapaan akrabnya—memilih naik kendaraan dinas dari kediamannya menuju Balai Kota. “Saya lebih pilih naik mobil saja. Justru kalau saya naik angkutan umum atau sepeda, misalnya, nanti malah makin ribet karena pengawal dan ajudan makin sibuk menjaga saya, dan lalu lintas malah makin macet jadinya,” kata Ahok. Dia mengungkapkan sebelumnya, Gubernur Jokowi sudah pernah memintanya untuk mengendarai sepeda bersama-sama dari rumah dinas gubernur yang terletak di Menteng, Jakarta Pusat.

Namun, Ahok menolak. Jokowi memilih menggunakan sepeda dari rumah dinasnya menuju Balai Kota. Dia menggunakan kaus merah bertuliskan DKI 1 dilengkapi helm berwarna kuning. Jokowi menyempatkan untuk berkeliling di Monumen Nasional (Monas) bersama jajarannya. Sesampainya di Balai Kota, ia pun bergegas memasuki ruangannya dan melanjutkan rapat bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberikan sanksi kepada pegawai DKI apabila sudah tiga kali melanggar Instruksi Gubernur Nomor 150 Tahun 2013 tentang Penggunaan Kendaraan Umum yang berlaku mulai hari ini (Jumat, red). “Nanti kalau sudah tiga kali melanggar baru diberi sanksi. Untuk saat ini belum karena masih adaptasi,” kata Jokowi. Dia mengapresiasi bagi pejabat maupun pegawai Pemprov yang meninggalkan kendaraan pribadi dan beralih menggunakan angkutan umum. (MI/ANT/U3)

SEDIKITNYA tiga orang tewas dalam aksi unjuk rasa yang digelar ratusan pekerja garmen yang menuntut penaik­an upah yang lebih tinggi, Jumat (3/1). Insiden mematikan itu terjadi saat massa yang menggelar protes di Canadia Industrial Park, Distrik Pur Senchey, Phnom Penh, tersebut terlibat bentrok dengan aparat keamanan yang tiba-tiba melepaskan tembakan ke arah mereka. “Sejauh ini, tiga orang dipastikan tewas, dua lukaluka, dan dua orang lainnya ditangkap oleh pasukan bersenjata,” ujar Kepala Kepolisian Municipal Phnom Penh, Chuon Narin, tak lama setelah insiden sekitar pukul 10.00 waktu setempat itu terjadi. Menurut keterangan dua saksi mata, tembakan polisi militer dengan senapan serbu AK-47 dilakukan dengan sengaja dan memang menargetkan pengunjuk rasa hingga menyebabkan sedikitnya 20 orang luka-luka, selain korban yang meninggal.

Suara tembakan masih terdengar hingga Jumat sore. Lubang peluru bisa dilihat di lantai atas sebuah apartemen yang menjadi tempat tinggal para buruh pabrik garmen tersebut. Seperti dilaporkan Cambodia Daily, bentrok meletus saat ratusan pemuda dan sejumlah perempuan bersenjatakan tongkat, batu, dan bom molotov berhadapan dengan polisi militer yang dilengkapi dengan AK-47, perisai, dan pentungan. Bentrokan kedua pihak itu merupakan lanjut­ an dari kekersan yang telah terjadi pada malam harinya di lokasi yang sama. Massa buruh membentuk barikade dan membakar ber­bagai material sehingga menjadi puing-puing yang berserakan di jalan. Sebuah klinik medis tidak luput dari pengerusakan oleh para pe­ kerja garmen karena diduga menolak untuk mengobati mereka yang terluka oleh tembakan polisi militer. MI/U3)

n ANTARA/AHMAD SUBAIDI

KAPAL TENGGELAM. Anggota Tim SAR merapat di Pelabuhan Kayangan usai melakukan pencarian korban kapal Munawar yang tenggelam di perairan Selat Alas, Selong, Lombok Timur, NTB, Jumat (3/1). Kapal Munawar tujuan Kayangan—Poto Tano itu diduga mengalami kebocoran lambung sehingga menyebabkan kapal tenggelam dan menewaskan tiga penumpangnya.


SABTU, 4 januari 2014 LAMPUNG POST

BANDAR LAMPUNG 5

Satpam Unila Bekuk Pencuri Motor Kedua tersangka datang mengendarai mobil Toyota Kijang Krista BE-2818-N. Kendaraan itu diparkir di Jalan Soemantri Brojonegoro tidak jauh dari Masjid Al-Wasi’i. Aris Susanto

B

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PENCURI MOTOR. Sigit (23) mempraktikkan cara mencuri motor saat ekpos di Polsekta Kedaton, Bandar Lampung, Jumat (3/1). Sigit ditangkap warga setelah berusaha mencuri motor di Jalan Soemantri Brojonegoro, Gedongmeneng, Bandar Lampung, Kamis (2/1).

L i n ta s Massa Bekuk Penjambret Tas HANYA dalam hitungan detik aksi penjambretan yang dilakukan Agus Setiawan (21) berakhir, Sabtu (29/12). Warga Jalan W.A. Rahman, Batuputu, Telukbetung Utara, itu ditangkap massa setelah korban berteriak minta tolong. Panit I Reskrim Polsek Tanjungkarang Barat Bripka Wahyu Hidayat menjelaskan tersangka Agus Setiawan merampas tas milik seorang wanita yang tengah dibonceng suaminya, Nazuari (47), warga Jalan Perum Way Kandis, Way Kandis, Bandar Lampung. Saat itu terjadi tarikmenarik tas, hingga tersangka diteriaki maling. Tersangka sempat dihajar massa sebelum diserahkan kepada petugas Polsek Tanjungkarang Barat. Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti satu unit sepeda motor Yamaha X-Vixion BE-4564-YU dan tas wanita warna hitam milik korban. “Pengakuan tersangka aksi jambret itu dilakukan bersama rekannya Dedi, tetapi ia berhasil meloloskan diri,” ujarnya. Agus Setiawan mengaku nekat merampas tas untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya karena dia tidak punya pekerjaan. “Saya enggak punya pekerjaan. Hasilnya ya untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Agus. Akibat perbuatannya tersebut tersangka harus berurusan dengan pihak kepolisian dan dijerat Pasal 365 tentang Pencurian dengan Kekerasan dan ancaman maksimal 9 tahun penjara. (CR1/K2)

Gelombang Selat Sunda Mencapai 3 Meter

BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Maritim (SMM) Lampung memprediksi ketinggian maksimum gelombang di perairan Selat Sunda pada Kamis (2/1) hingga Jumat (3/1) pagi berkisar 1,25—3,0 meter. Sementara ketinggian maksimum gelombang di Selat Sunda bagian utara diprediksi berkisar 1,25—2,0 meter. Ketinggian gelombang di Selat Sunda bagian selatan berkisar 1,5 hingga 3,0 meter. Prakirawan Lampung, Ilham Syarief Putra, juga menyebutkan ketinggian maksimum gelombang di perairan timur dan barat Lampung pada Jumat (3/1) ini dan Sabtu (4/1) diperkirakan berkisar 1,25 hingga 2,5 meter. Seluruh wilayah Lampung diperkirakan diguyur hujan, termasuk perairan Samudera Hindia, barat Lampung. (ANT/K2)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

TERSANGKA NARKOBA. TGR (39) berserta barang bukti sabusabu ditunjukkan petugas Satuan Narkoba Polresta Bandar Lampung saat ekspos di kantor Polresta, Kamis (2/1).

Badri Taman: Akhir Januari Pengganti Wirman Sudah Ada JABATAN kepala Dinas Kese­ hatan (Dinkes) Kota Bandar Lampung yang ditinggalkan Wirman sejak ia ditetapkan Kejaksaan Tinggi Lampung sebagai tersangka korupsi pengadaan alat kesehatan senilai Rp9,9 miliar hingga kini lowong. Hingga kemarin, Wirman masih ditahan di rumah tanahan negara Way Huwi. Sudah enam bulan posisi­ nya dijabat Plt. Kadis Kesehat­ an Amran, yang saat ini masih menjabat sekretaris Dinkes Kota Bandar Lampung. Sekretaris Kota (Sekkot) Bandar Lampung Badri Ta­ mam, usai pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat struktural ese­lon III dan IV di Gedung Se­­mergou, Jumat (3/1), me­ngatakan akan mempercepat mencari pengganti Wirman. Alasannya, jika tidak segera ada kepala dinas definitif, hal itu bisa membuat proyek dan program di dinas itu terganggu. “Ya, nanti akan kami percepat mencari penggantinya. Karena kan harus sesuai keputusan Pak Wali Kota, sebab

pejabatnya harus eselon II. Mudah-mudahan akhir Janua­ ri 2014 ini akan ada penggantinya,” kata Badri Taman. Menurut Badri, memang masih ada beberapa proyek atau pembangunan di bidang kesehatan yang dilakukan Dinas Kesehatan pada 2013 tersebut tertunda, sehingga untuk meminimalisasi kejadian tersebut agar tidak terulang pada tahun anggaran 2014, akhir Januari ini akan diketahui siapa pengganti definitif Wirman. “Kalau untuk nama penggantinya, saya belum tahu karena itu kewenangan pak wali kota, dan kami memang sampai sekarang masih mencari kandidat yang tepat. Karena jabatan kepala Dinas Kesehatan harus orang yang kompeten dan menguasai bidang kesehatan,” ujarnya. Badri menambahkan pihaknya pun ke depan segera mencari pengganti Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Dae ­ rah (BPKAD) Zaidirina yang meng­undurkan diri. (RIC/K2)

ERBAGAI modus pencurian kendaraan terjadi di Bandar Lampung, salah satunya bergaya bak mahasiswa, dengan harapan kehadirannya tidak mencurigakan ketika beraksi di kompleks kampus. Namun, kejahatan tidak pernah sempurna, se­ perti yang dialami tersangka Sigit (23). Menyamar sebagai mahasiswa, Sigit membawa kabur sepeda motor milik pelajar SMKN 2 yang sedang diparkir di depan Masjid Al-Wasi’i, Jalan Soemantri Brojonegoro, Gedongmeneneng, Bandar Lampung, Kamis (2/1), sekitar pukul 15.30. Nahas, belum sempat kendaraan milik Prasetyo, warga Sinarogan, Tanjungbintang, Lampung Selatan, itu keluar dari kompleks Unila, Sigit terjatuh dan terseret kendaraan itu hingga sekitar 10 meter karena diteriaki maling oleh warga. Berdasar keterangan yang dihimpun Lampung Post, sewaktu sepeda motor curian yang dikendarai tersangka terjatuh, dua petugas satpam yang berjaga-jaga di rumah dinas pembantu rektor terkejut melihat ada pengendara sepeda motor Honda Supra X terjatuh lalu bergegas hendak menolong. Namun, pengendara itu justru kabur. Rupanya dari kejauhan ada warga yang mengejarnnya sambil menunjuk ke arah pria yang

kabur itu. Kedua satpam Unila itu pun segera tanggap dan mengejar. Seorang satpam kemudian mengamankan sepeda motor yang ditinggalkan pencuri. Tersangka yang belakangan diketahui bernama Sigit (23) itu kabur ke arah kompleks perumahan dosen Unila. Warga dan satpam terus mengejar. Dengan menggunakan handy talky, satpam mengontak petugas lainnya yang berjaga di kompleks perumahan. “Tersangka sempat membuang tas di tikungan depan rumah Kadri,” kata Syafe’i, komandan satpam, kemarin. Akhirnya tersangka tertangkap tidak jauh dari tempat itu.

M

odus tersangka berpura-pura menjadi mahasiswa dengan membawa tas dan jaket salah satu perguruan tinggi di Kota Bandar Lampung agar tidak dicurigai. Saat diinterogasi, tersangka diketahui berasal dari Kecamat­an Batanghari, Lampung Timur. Dia beraksi bersama temannya, tetapi temannya berhasil lolos saat satpam dan warga mengejar tersangka Sigit. Kedua tersangka datang mengendarai mobil Toyota Kijang Krista BE-2818-N. Kendaraan itu di parkir di Jalan Soemantri Brojonegoro tidak jauh dari Masjid Al-Wasi’i.

Massa yang emosi sempat memukuli tersangka, tetapi segera diamankan dan dise­ rahkan ke Polsek Kedaton berikut barang bukti tas berisi kaus almamater, kunci mobil, gunting, dan pisau lipat. Kemudian, sepeda motor Honda Supra X BE-4858-DE dan kunci mobil yang dikendarai tersangka. “Mobil diambil oleh anggota polisi, kami hanya menyerahkan kunci kontaknya,” kata Syafe’i. Kapolsek Kedaton Kompol Yohanes Agustiandaru mengatakan tersangka Sigit memiliki dua kartu identitas, satu KTP dari asal istrinya, yaitu di Adiluwih, Pringsewu, dan lainnya dari Kecamat­ a n B at a n g h a r i , L a mp u n g Timur. Sementara temannya berinisial Umr masih dalam pengejaran. “Modus tersangka berpurapura menjadi mahasiswa dengan membawa tas dan jaket salah satu perguruan tinggi di Kota Bandar Lampung agar tidak dicurigai,” kata Yohanes, Jumat (3/1). Dari tangan tersangka petugas menyita barang bukti satu unit sepeda motor Supra X 125 BE-4858-DE, satu buah tas hitam lengkap dengan isi buku, serta 1 unit kunci leter T dan dua mata kunci leter T. Sigit mengaku mencuri kare­ na diajak Umr. “Saya cuma diajak saja. Pakai baju dan tas biar enggak ketahuan sama orang-orang,” kata Sigit, saat diwawancarai, Jumat (3/1). Akibat perbuatannya, tersangka terpaksa mendekam di sel tahanan Polsek Kedaton dan dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara. (CR1/K3)

arissusanto@lampungpost.co.id

57 PNS Kanwil Kemenag Terima Satyalancana SEBANYAK 57 orang pegawai atau PNS di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provisi Lampung menerima penyematan anugerah tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti ke-68 Kementerian Agama. Lencana itu disematkan Wakil Gubernur Lampung M.S. Joko Umar Said dan Kepala Kanwil Kemenag Lampung Abdurrahman pada peringatan Hari Amal Bakti ke-68 di lapangan Kanwil Kemenag di Jalan Cut Meutia, Telukbetung Utara, Bandar Lampung, Jumat (3/1). Anugerah Satyalancana Karya Satya diberikan sebagai penghargaan atas darmabakti sebagai PNS Kementerian Agama Provinsi Lampung selama 10 sampai 30 tahun. Pegawai yang mendapat penghargaan itu terdiri atas 13 pegawai dengan masa jabatan 10 tahun, 25 pegawai masa jabat­ an 20 tahun, dan 19 pegawai masa jabatan 30 tahun. “Ini merupakan suatu penghargaan yang diberikan kepada mereka yang telah

mengabdikan dirinya di Kantor Wilayah Kementerian Agama dengan masa jabatan 10 sampai 30 tahun,” kata Abdurrahman. Melalui acara Hari Amal Bakti tersebut, Abdurrahman berharap dapat memotivasi para pegawai untuk bekerja lebih baik lagi dalam tugasnya sebagai pengayom dan pengabdi masyarakat. Sementara itu, Wakil Gubernur Lampung selaku ins­ pektur upacara sekaligus membacakan sambutan Menteri Agama Suryadharma Ali. Joko berterima kasih dengan keberadaan Kanwil Kemenag Provinsi Lampung dapat mengatasi masalah yang terjadi, seperti perselisihan agama. “Secara umum, mewakili pemerintah kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai Kantor Wilayah Kementerian Agama, khususnya di Lampung. Dengan adanya Kantor Kementerian Agama terbukti bisa menciptakan situasi beragama di Provinsi Lampung saling menghormati dan menghargai,” kata Joko. CR1/K2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

KEMBALI RUSAK. Dua kendaraan menghindari jalan berlubang di Jalan Teuku Cik Ditiro, Beringinraya, Kemiling, Bandar Lampung, Kamis (2/1). Jalan yang baru selesai diperbaiki tersebut kembali rusak karena sering tergenang air saat hujan.

Hindari Polemik, Tersangka akan Ditahan MENGHINDARI polemik yang kerap dilontarkan tersangka Sukir, Kepala Kejaksaan Nege­ ri (Kejari) Bandar Lampung berencana melakukan pena­ hanan. Sukir merupakan ketua Kelompok Nelayan Karang Jaya, tersangka dalam perkara korupsi penyimpangan dana bantuan pengembangan usaha mina perdesaan (PUMP) 2012 senilai Rp100 juta. Kejaksaan juga menetapkan Sekretaris Himpunan Masyarakat Nelayan Kelautan dan Perikanan Kota Bandar Lampung Lukman (DPO) sebagai tersangka. “Ya, mungkin akan kami lakukan penahan­ an karena memang terlalu banyak permasalahan yang ditimbulkan tersangka ketika tidak ditahan,” kata Kajari Kota Bandar Lampung Widiyantoro, Jumat (3/1). Mantan Kabag TU Jamwas Ke-

jakgung tersebut mengaku jika penahan juga akan mempermudah pemeriksaan. Penahanan dengan alasan menghindari polemik diyakini Widi lebih pada konsentrasi pemeriksaan karena dalam pemeriksaan itu sendiri tersangka akan didam­ pingi kuasa hukumnya. “Tidak masalah, kan pemeriksaan tetap akan didampingi kuasa hukumnya. Jadi, yang paling substansi adalah mempermudah peme­ riksaan itu sendiri,” kata dia. Terkait beberapa pernyataan Sukir, melalui kuasa hukumnya, tentang dugaan keterlibat­ an kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bandar Lampung, Widi mengaku hal tersebut masih didalami de­n gan memeriksa beberapa saksi oleh Cabang Kejari Panjang. “Masih didalami, sepanjang ada saksi dan bukti akan kami proses, tetapi kan tidak semu­

dah membalikkan telapak ta­ ngan karena semua itu perlu ketelitian dalam telaah hukum jaksa. Tidak sekonyong-konyong pengakuan seseorang kemudian kami menetapkan orang itu menjadi tersangka. Ada hal-hal lain yang harus dipenuhi oleh penyidik dan itu masih dalam pemeriksaan,” kata dia. Dugaan korupsi yang dila­ kukan Sukir terjadi pada 2012. Ketika itu, DKP mendapat floating anggaran APBN terkait bantuan PUMP. Anggaran yang diperuntukkan nelayan pemula itu diserahkan kepa­ da 15 kelompok. Namun, hasil temuan Cabjari Panjang, Bandar Lampung, dari 15 ke­0­lompok nelayan itu, tiga di antaranya diduga fiktif. Sukir sendiri mendapatkan anggaran sekitar Rp100 juta. Uang itu diserahkan seluruhnya ke Lukman. (HER/K2)


BANDAR

Sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

Berlian Tihang (Sekprov Lampung)

LAMPUNG

“Pemindahan PNS antar-SKPD yang tanpa SK gubernur berarti itu melanggar aturan.”

6

Luas Perumahan Tak Sesuai IMB

l i ntas PNS Pindah Harus Pakai SK Gubernur SEKRETARIS Provinsi (Sekprov) Lampung Berlian Tihang meng­ingatkan kepala satuan kerja agar tidak sembarangan memindahtugaskan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan kerjanya. Menurut Berlian, pemindahan yang hanya dalam satu SKPD memang masih dalam kewenangan kepala dinas. Namun, kalau sudah antar-SKPD wajib menggunakan surat keputusan (SK) gubernur. “Biasanya satker lain tidak mau terima bila ada pegawai pindah tanpa SK gubernur. Misalnya, dari Bappeda pindah ke Bina Marga. Kalau tanpa SK, berarti itu melanggar,” ujar Berlian, di Bandar Lampung, Jumat (3/1). Ia menjelaskan peraturan kepegawaian di lingkungan Pemprov Lampung sangat tegas. Bila memang ditemukan ada PNS seperti itu, segera dilakukan tindakan tegas kepada yang bersangkutan. PNS, ujar dia, harus selalu tunduk pada aturan dan bekerja sesuai prosedur. “Kalau hanya dalam satu SKPD bisa karena yang tahu kondisi stafnya kan kepala dinas, si A ditempatkan di mana, si B ditempatkan di mana seperti itu. Namun, kalau sudah antar-SKPD, bisa disanksi tegas oleh gubernur sesuai undang-undang,” ujar dia. (CR7/K3)

Dalam waktu dekat tim penertiban perizinan menyisir 150 perumahan di Bandar Lampung untuk memastikan semua perizinan sudah dikantongi dan bangunan perumahan sesuai IMB. Ricky P. Marly

P

Save The Children Tekan Pengangguran LEMBAGA Save The Children berusaha membantu pemerintah menekan jumlah pengangguran di Lampung melalui program skills to succeed. Menurut Renvi Liasari, senior program officer Save The Children International Lampung, pada program ini lembaganya sudah merekrut 390 anak muda usia 16—24 tahun untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan anak muda. Pelatihan semacam ini, ujar Renvi, penting bagi generasi muda, khususnya mereka yang tidak punya pijakan, tidak berpendidik­ an, tidak memiliki pekerjaan, ataupun tidak sedang atau bahkan tidak pernah mendapatkan pelatihan-pelatihan yang berguna untuk mempersiapkan mereka menjadi tenaga kerja yang andal dan mampu berkompetisi dalam dunia kerja. Apalagi, ujar dia, pengangguran di kalangan remaja yang berusia 15 hingga 24 tahun lebih tinggi tiga kali lipat dari orang dewasa. Renvi juga memberi rekomendasi yang bisa dilakukan semua pihak untuk menekan pengangguran, seperti koordinasi antarpemangku kepentingan terkait dan sinergi program antarpemangku kepentingan, baik dalam program maupun akses informasi seputar angkatan kerja muda. Kemudian, mengembangkan kewirausahaan, memberdayakan kaum muda dan memfasilitasi mereka dalam memasuki dunia usaha, serta transformasi bertahap perekonomian informal menuju kegiatan-kegiatan sektor formal agar dapat menciptakan pekerjaan dalam jumlah yang lebih banyak dan lebih berkualitas. (CR4/K3)

Jalan Bawah Flyover Diperbaiki Bulan ini BULAN ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan memperbaiki jalan di bawah jalan layang (flyover) Jalan Sultan Agung—Ryacudu, Jalan Pangeran Antasari—Tirtayasa, dan Jalan Gajah Mada—Ir. Djuanda. Menurut Sekretaris Kota (Sekkot) Bandar Lampung Badri Tamam, awal bulan ini tender perbaikan jalan di bawah jalan layang akan digelar. Dia berharap pemenang tender segera terpilih dan pertengahan atau akhir Januari perbaikan bisa dimulai. “Ya, itu kan membutuhkan da­n a besar, miliaran. Oleh se­bab itu, saat ini kami sedang mempersiapkan proses lelangnya,” kata Badri Tamam, usai pelantikan dan pengambi­lan sumpah jabat­an pejabat struk­tural eselon III dan IV di gedung Semergou, Pemkot, Jumat (3/1) . Sebelumnya, Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N. mengatakan Pemkot akan mengecor dan mengas­p al jalan di bawah jalan layang tersebut, baik di sisi kiri maupun kanan, selebar 2,5 me-

ter dan panjang sekitar 150 meter. Padahal, kata Herman, sebetulnya ruas jalan itu merupakan jalan negara yang seharusnya diperbaiki dengan dana APBN. “Namun, akan tetap kami kerjakan menggunakan APBD Pemkot Bandar Lampung agar masyarakat yang melintas bisa lebih nyaman dan mudah,” kata dia. Dia menambahkan perbaikan ini akan diawasi oleh provinsi dan berkoordinasi dengan kontraktor Jalan Soe­ karno-Hatta (bypass), khususnya untuk jalan layang di Jalan Sultan Agung—Ryacudu dan Jalan Pangeran Antasari— Tirtayasa. “Ya, pokoknya secepatnya akan kami selesaikan. Kalau bisa, pada pertengahan Ja­nuari 2014, pengaspalan su­ dah bisa dilakukan,” ujar dia. Sebelumnya, kerusakan ja­­lan di sisi kiri dan kanan di bawah jalan layang Sultan Agung—Ryacudu dan Jalan P. An­tasari—Jalan Tirtayasa dikeluhkan warga dan pengguna ja­l an lainnya, salah satunya war­ga Jalan Pulau Damar, Sukarame, Beni Santoso (27). (RIC/K3)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PEMANGKASAN POHON. Beberapa pekerja memangkas dahan pohon di Jalan Pangeran Diponegoro, Bandar Lampung, Jumat (3/1). Pemangkasan oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandar Lampung itu untuk menghindari dahan yang roboh saat hujan.

Pemkot Mutasi 15 Pejabat PEMERINTAH Kota (Pemkot) Ban­dar Lampung memutasi 15 pejabat yang terdiri dari tiga pejabat eselon III dan 12 eselon IV. Mutasi dipimpin Se­kretaris Kota (Sekkot) Bandar Lampung Badri Tamam, di Ge­dung Semergou, Pemkot, Jumat (3/1). Pejabat eselon III yang di­ mutasi, antara lain Camat Su­ karame Muda Bastari yang dipindah menjadi kabid Pe­nanganan Masalah Strategis Daerah pada Badan Kesbangpol. Posisi Muda digantikan Intji Indriati yang sebelumnya menjabat sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bandar Lampung. Kemudian, Herliwaty yang sebelumnya menjabat kabid Pe­nanganan Masalah Strate­gis

Daerah pada Badan Kesbang­ pol dimutasi menjadi sekreta­ ris Satpol PP. Untuk pejabat ese­lon IV yang dimutasi, antara lain Dedy Sutiyoso yang sebelumnya menjabat pelaksana Sekretariat Dewan Pengurus Korpri Bandar Lampung menjadi lurah Kedaung, Kecamat­ an Kemiling. “Rolling pejabat ini untuk pe­­nyegaran supaya lebih fresh di tempat yang baru dan bisa me­­ningkatkan kinerja. Mutasi pe­­jabat ini murni penyegaran, bu­­kan karena ada masalah di sana-sini,” kata Badri saat mem­­beri sambutan pada acara pelantikan. Menurut Badri, pelantikan pejabat eselon ini adalah mani-

festasi serta implementasi dari regenerasi struktural yang berjalan alamiah di semua tingkat dan jenjang jabatan. Terlebih, mutasi ini bertepatan dengan tahun anggaran baru dan tahun politik, sehingga diharapkan tugas dan fungsi aparatur Pemkot Bandar Lampung bisa lebih maksimal dan tidak diintervensi kepentingan politik. “Posisi aparatur pemerintah harus tetap netral sesuai de­ ngan ketentuan perundangun­dangan. Kemudian, segera me­nyesuaikan dengan tugastugas yang baru, pahami tupoksi, dan senantiasa berko­ ordinasi de­ngan pihak-pihak terkait,” ujarnya. (RIC/K3)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

HARI AMAL BAKTI KE-68. Wakil Gubernur Lampung M.S. Joko Umar Said berbincang dengan Kepala Kanwil Kementerian Agama Lampung Abdurrahman pada peringatan Hari Amal Bakti ke-68 di lapangan Kanwil Kementerian Agama Lampung, Jumat (3/1).

E M E R I N TA H K o t a (Pem­kot) Bandar Lampung menilai banyak pengembang perumahan di dalam kota yang memperluas wilayah perumahan tanpa memperbarui siteplan dan izin mendirikan bangun­an (IMB). Menurut Ketua Tim Pener­ tib­an Perizinan Pemkot Bandar Lampung Eddy Santoso, kon­disi ini bisa merugikan Pemkot karena IMB yang di­ aju­kan ke Pemkot tak sesuai kondisi terkini. Kewajiban pengembang membayar retribusi atas perluasan perumahan ini juga harusnya lebih besar. Untuk itu, kata Eddy, dalam waktu dekat tim penertib­an perizinan Pemkot Bandar Lampung menyisir 150 perumahan di Bandar Lampung untuk memastikan semua perizinan sudah dikantongi. Tim penertiban perizinan, ujar Eddy, akan melihat kelengkapan perizinannya, seperti IMB, siteplan, fasilitas umum, fasilitas sosial, dan PBB. Tim akan terbagi men­jadi lima yang disebar untuk mengecek perizinan di seluruh perumahan. “Termasuk izin pendahulu­ an membangun, sudah kelu­ ar apa belum. Akan kami cek semuanya,” kata Eddy Santoso di kantor Pemkot, Jumat (3/1). Eddy, yang juga asisten IV Pemkot Bandar Lampung bidang administrasi umum itu, menambahkan sebelumnya tim sudah keliling untuk melihat perizinan, baik di perumahan baru maupun perumahan lama. Dari hasil tinjauan sementa­r a, memang ada beberapa pe­rumahan yang izinnya tidak leng­kap tapi belum di­tindak te­gas. “Tapi sekarang kami akan memberikan tindakan tegas bagi perumah­an yang tak memiliki izin. Seperti contoh­nya di daerah Bogor, ada sekitar 200 vila dan perumahan dibongkar karena tidak lengkap perizinannya,” kata dia.

mengimbau DPRD Bandar Lampung segera menyelesai­ kan Raperda tentang Bangun­ an Gedung. Raperda ini nanti bisa menjadi acuan dalam penertiban perizinan perumahan maupun perizinan bangunan gedung lain, se­ perti ruko maupun gudang. “Ya, kami meminta segera di­rampungkan pembahasannya dan nanti akan menjadi per­da. Karena di peraturan itu terdapat kekuatan hukum yang memuat sanksi lebih tegas, termasuk perumahan yang tidak memiliki izin lengkap ini,” kata dia. Eddy menambahkan tahun ini timnya tidak hanya fokus pada penertiban perizinan bagi pengembang perumah­an saja, tetapi juga akan te­tap menertibkan izin perusaha­a n serta pener­ tiban gudang.

D

alam waktu dekat tim penertib­an perizinan Pemkot Bandar Lampung menyisir 150 perumahan di Bandar Lampung untuk memastikan semua perizinan sudah dikantongi.

Raperda Gedung

“Ya, tetap kami laksanakan pe­nertiban gudang-gudang ini. Kami tidak hanya fokus ke­p ada satu target, tetapi semua­nya. Karena yang kami lakukan ini untuk menegakkan peraturan dan mengajak agar perusahaan atau peng­ usaha bekerja sama dengan baik dengan Pemerintah Kota,” ujarnya. Sebelumnya, akhir Desember 2013 lalu, Pemkot Bandar Lampung melakukan inspek­ si mendadak (sidak) dan menemukan 709 perusahaan yang belum memiliki izin mendirikan bangunan (IMB). Sidak ini lanjutan dari sidak yang dilakukan tim perizinan Pemkot Bandar Lampung beberapa bulan lalu. Menurut Eddy, apabila 709 perusahaan tersebut menerbitkan IMB dan membayar retribusi, akan ada pemasuk­ an untuk PAD hingga Rp36 miliar. (K3)

Agar penertiban perizinan ini bisa lebih maksimal, Eddy

rickymarly@lampungpost.co.id

napas kota

Saya Ingin Kuliah supaya Bisa Jadi Pengacara

n LAMPUNG POST/CR7

Rendi Fransiskus atau akrab disapa Thomas sedang membersihkan lantai di kantor Pemprov Lampung, Jumat (3/1). Sebagian upahnya dari pekerjaan ini ditabung untuk membiayai kuliahnya kelak.

JUMAT (3/1) pagi, seorang pemu­da berbaju garis-garis berjalan ter­ gopoh-gopoh sambil membawa alat pengepel di areal kantor gubernur Lampung. Tiba di belakang gedung utama, dia langsung me­n geluarkan alat pengepel dan menggosok-gosokkannya ke lantai. Begitulah kegiatan Thomas, pe­ tugas kebersihan Pemprov, biasa dipanggil. Pria bernama asli Rendi Fransiskus ini sudah dua tahun menjalani pekerjaannya ini. Ia menyapu di lobi kantor guber­ nur mulai pukul 07.00 pagi. Bila pekerjaannya sudah beres dan sedang tidak ada yang dikerjakan, dia membantu di kantin dekat kantor Dinas Komunikasi dan

Informatika (Diskominfo). “Saya bantu masak, mencuci piring, dan mengantar makanan yang dipesan. Lumayan buat tambah-tambah. Tapi saya utamakan dulu pekerjaan saya sebagai petugas kebersihan,” ujarnya. Menurut Thomas, dia bukanlah tenaga honorer apalagi pegawai negeri. Dia bekerja di salah satu perusahaan outsourching yang menyalurkan tenaga petugas ke­ bersihan. Otomatis gaji tiap bu­ lannya selalu dipotong. Meskipun penghasilannya tak se­berapa, Thomas mengaku sa­ ngat bersyukur bisa mendapat pe­kerjaan ini. Pasalnya, dia bisa membiayai hidupnya dan tidak membebani kedua orang tuanya

lagi. Selain itu, kebanggaan tersendi­ ri bagi Thomas bisa melihat gubernur Lampung, wakil gubernur Lampung, dan sekprov Lampung dari jarak yang sangat dekat. “Mereka kan pemimpin di Lampung. Senang saja bisa melihat dari dekat,” ujarnya, sambil tersenyum. Apalagi, kata Thomas, menjelang hari raya, gubernur atau pejabat Pemprov lainnya sering memberikan THR atau bantuan kepada para petugas kebersihan. Thomas mengisahkan setelah lulus dari SMA Negeri 3 Bandar Lampung, dia ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Namun, orang tuanya yang men-

cari uang sebagai petani sayuran di Kotaagung, Tanggamus, tak mampu membiayainya. Sekarang, setelah mampu mencari uang sendiri, impian Thomas bangkit kembali. Dia terus me­ ngumpulkan uang demi bisa ber­ kuliah di fakultas hukum. “Dari SMA saya ingin kuliah ngambil hukum karena saya ingin menjadi seorang pengacara. Uang yang saya kumpulkan sekarang untuk kuliah nanti,” kata dia. Thomas optimistis walaupun saat ini ia hanya sebagai petugas kebersihan, dengan kemauan yang kuat, rajin menabung, dan berdoa, cita-citanya agar bisa kuliah dan kemudian menjadi pengacara bisa terwujud. (K3) n Karlina Aprimasyita


BANDAR

sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

Adeham (Sekretaris Bidang Umum Sekprov)

LAMPUNG

“Bila rajin, kami perpanjang. Tapi, bila tidak memenuhi kriteria seperti malas, akan kami setop.”

7

2.200 Tenaga Lepas Dievaluasi

Lampung Bisa Jadi Lumbung Pangan Nasional PROVINSI Lampung bisa menjadi lumbung pangan nasional, bahkan menjadi nomor satu di Indonesia. Untuk merealisasikannya, pemerintah harus memberikan jaminan serta solusi atas persoalan dari hulu hingga hilir yang dialami petani. Demikian hasil dialog antara Mantan Sekretaris Jenderal Mendagri yang juga Ketua DPP Partai NasDem Siti Nurbaya dan Dekan Fakultas Pertanian Unila Wan Abbas Zakaria yang dimoderatori wartawan Lampung Post Umar Bakti di Tegar TV yang bekerja sama Lampung Post, Jumat (3/1) petang. Wan Abbas mengatakan petani harus mendapat reward atas prestasi yang dicapainya. Dengan begitu, Lampung sebagai lumbung pangan nasional bisa terealisasi sesuai harapan bersama. Meski memang, dia menyadari ada kendala dari hulu ke hilir yang harus diselesaikan oleh berbagai pihak, utamanya pemerintah. “Kami memang sedang menghadapi kendala, di hulu petani kita memang butuh ketersediaan sarana produksi, ada yang mengatakan subsidi masih diperlukan, ada juga yang mengatakan sudahlah harga pupuk enggak usah dibuat berbeda, yang terpenting pupuk itu ada di petani,” kata guru besar pertanian itu. Demikian juga dengan persoalan irigasi yang belum berfungsi dengan baik lantaran kurangnya pasokan air. “Itu semua bisa baik kalau air ada. Air ada kalau hutan kita bagus. Sebab itu, bagaimana sektor kehutanan juga bisa melakukan rehabilitasi. Bersama-sama masyarakat, petani juga melakukan rehabilitasi hutan di hulu sehingga konser-

vasi bisa berjalan dengan baik, akibatnya debit air tersedia cukup banyak. Kemudian, fluktuasi banjir dan kekeringan tidak terlalu jauh lagi,” ujarnya. Kemudian, di tingkat usaha tani, menurutnya, itu juga perlu dipikirkan bagaimana benih unggul bisa diterapkan dan praktik-praktik budi daya, bisa dikembangkan dari waktu ke waktu. “Fakultas Pertanian sudah siap SDM-nya, LAB kita ada, kami juga sudah melakukan pembinaan pada petani kita,” kata dia. Dari sektor hilir, Wan Abbas menerangkan Lampung harus mengembangkan industri pengolahan hasil pertanian, yakni di perdesaan sehingga dapat menyiapkan tenaga kerja di perdesaan yang begitu banyak. “Pada hari-hari off, petani bisa bekerja di sektorsektor industri pengolahan hasil pertanian sehingga nilai tambah itu turun ke desa,” ujarnya. Dengan begitu, petani harus berhimpun membentuk badan usaha milik petani yang mana dapat mengembangkan industri sektor riil, yang bisa mengelola hasil-hasil pertanian ini. Selain itu, langkah yang harus dilakukan, yakni pemerintah menyediakan pasar yang efisien yang juga harus didukung dengan sarana transportasi yang lancar, baik, dan murah. “Kita tidak perlu menyediakan mobil yang bagus untuk mengangkut produk pertanian, tapi mobil-mobil yang efektif untuk produk pertanian. Untuk produk hortikultura yang harus segar, perlu ada kendaraan yang ada cool storage-nya,” kata dia. (CR1/K2)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

BAHAS PERTANIAN LAMPUNG. Caleg DPR dari Partai NasDem, Siti Nurbaya, dan Dekan Fakultas Pertanian Unila Wan Abbas Zakaria berdialog pada acara Tamu Kita di Studio Tegar TV, Jumat (3/1). Pada acara tersebut para narasumber membahas upaya peningkatan sektor pertanian di Lampung.

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PEMBUATAN KARTU JKN. Seorang pegawai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan Lampung sedang melayani pembuatan kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di kantor BPJS, Jalan Z.A. Pagaralam, Rajabasa, Bandar Lampung, Jumat (3/1). Setelah diberlakukan mulai 1 Januari 2014, ratusan warga memadati kantor BPJS untuk mendaftar JKN.

171 Anak Jadi Korban Kekerasan Jenis kekerasan anak yang paling mendominasi pada 2013 adalah pencabulan, yakni 75 kasus. Sementara yang menjadi korban kebanyakan adalah anak perempuan. Wandi Barboy

L

EMBAGA pemerhati anak Children Crisis Centre (CCC) mencatat 171 anak menjadi korban kekerasan sepanjang tahun 2013. Jumlah ini meningkat dibandingkan jumlah korban kekerasan pada 2012 yang hanya 143 anak. Menurut Ketua Harian CCC Syafrudin, 171 anak itu mengalami berbagai tindakan kekerasan, seperti pencabulan, pemerkosaan, penganiayaan, trafficking, pembunuhan, dan pembuangan bayi. Dari jumlah itu, jenis kekerasan anak yang paling mendominasi pada 2013 adalah pencabulan dengan 75 kasus. Sementara yang menjadi korban, ujar dia, adalah anak perempuan, yakni 129 anak atau 75%, sedangkan laki-laki hanya 42 anak atau 25%. “Data ini merupakan rangkaian rekaman kasus yang terjadi sepanjang 2013 di Lampung yang berhasil dicatat CCC melalui pengaduan masyarakat,

surat kabar, maupun melalui penanganan kasus anak,” kata Syafrudin, Jumat (3/1). Perlindungan Lemah Terus meningkatnya jumlah kekerasan pada anak, menurut dia, menjadi cermin lemahnya perlindungan terhadap hak-hak anak. Negara sebagai pihak yang berkewajiban, sedangkan masyarakat, keluarga, dan orang tua sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam pemenuhan hak anak telah gagal dalam menjalankan perannya untuk memenuhi (fulfill), melindungi (protect), serta menghormati (respect) hak-hak anak. Dia menambahkan seharusnya setelah negara meratifikasi instrumen internasional yang dikenal dengan Konvensi Hak Anak (Convention on The Rights of The Child) yang mempunyai kekuatan mengikat secara politis maupun yuridis, pada 25 Agustus 1990, melalui Keppres No. 36/1990 perlindungan anak harus ditingkatkan.

M e n i n g k a t n ya j u m lah kekerasan terhadap anak yang dilakukan oleh Jenis Kekerasan Korban orang-orang terdekatnya menunjukkan tidak ada Pencabulan 74 lagi ruang yang cukup Pemerkosaan 29 aman untuk anak tumPenganiayaan 23 buh dan berkembang. Trafficking 12 Kekerasan seksual, teruPembunuhan 11 tama pencabulan atau pePembuangan bayi 9 merkosaan, justru banyak Penculikan 7 dilakukan orang-orang Lain-lain 5 te r d e k at ko r b a n at au Jumlah 171 dikenal oleh korban, se­ Secara umum, kata Sya- perti orang tua, teman, guru, frudin, anak yang menjadi tetangga, teman, ataupun korban dari tindak kekerasan pacar korban. “Pada kasus-kasus kekerassebetulnya tidak dibatasi oleh perbedaan jenis kelamin. an dalam keluarga, anak serArtinya, baik laki-laki mau- ing tidak mampu melakukan pun perempuan tetap men- apa pun karena takut, malu, jadi sasaran empuk pelaku dan banyak pertimbangan tindak kekerasan. Namun, lainnya. Hal ini menyebabkan anak perempuan dinilainya anak tidak berani berbuat lebih rentan dan lebih mu- macam-macam apalagi medah dikuasai serta diancam lapor ke pihak berwajib tentang tindak kekerasan yang pelaku. Dia menambahkan kek- menimpanya,” ujar dia. Untuk itu, Syafrudin erasan pada anak dapat terjadi dalam berbagai bentuk. m e n g i m b a u p e m e r i n t a h , Hal yang dapat langsung dia- guru, orang tua, masyarakat, mati adalah kekerasan fisik, termasuk media agar memmeskipun anak juga mungkin b e r i k a n p e r h a t i a n p a d a mengalami kekerasan dalam pemenuhan hak anak dan bentuk-bentuk lain, seperti berusaha meminimalisasi d i te l a nt a rk a n , di j auh k a n peluang anak mengalami dari pemenuhan kebutuhan kekerasan. (K3) hidupnya, dimarahi, dan wandibarboy@lampungpost.co.id dicaci-maki.

Kekerasan pada Anak Selama 2013

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung akan mengevaluasi 2.200 tenaga harian lepas di 41 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) mulai 15 Januari 2014. Menurut Asisten IV Bidang Umum Sekprov Lampung Adeham, evaluasi ini dilakukan untuk penilaian perpanjangan kontrak 2014. “Dari evaluasi nanti, bisa saja ada pengurangan. Yang jelas, nanti kami lihat hasil evaluasi seperti apa. Bila rajin, kami perpanjang. Tapi, bila tidak memenuhi kriteria seperti malas, akan kami setop,” kata Adeham usai rapat di BKD Lampung, Jumat (3/1). Untuk tahun ini, Adeham memastikan tidak ada pe nambahan tenaga honorer maupun tenaga harian lepas. Pendataan dan evaluasi tenaga lepas dan tenaga kontrak ini lebih dulu dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung. M e n u r u t Ke p a l a B a d a n Kepegawaian Daerah (BKD) Bandar Lampung M. Umar, tim evaluasi akan menilai tenaga kontrak dari kedisiplinan, kinerja, maupun tingkat kehadiran atau absensi setiap hari. “Makanya kami berkoordinasi dengan kepala satker terkait, seperti apa kedisiplinan maupun kinerja tenaga kontrak itu. Apabila dalam evaluasi itu ditemukan pegawai yang tidak memenuhi syarat, kontraknya tidak akan diperpanjang,” ujarnya. Selain itu, tim evaluasi juga akan melihat tingkat kebutuhan tenaga kontrak di masingmasing satuan kerja. Hal ini untuk mengetahui apakah jumlah tenaga kontrak cukup, berlebihan, atau kurang. Umar menambahkan saat ini ada sekitar 2.000 tenaga kontrak di lingkungan Pemkot Bandar Lampung. Dengan evaluasi ini, bakal diketahui pula apakah data tersebut masih relevan dengan keadaan, karena tidak menutup kemungkinan tenaga kontrak ada yang sudah keluar atau meninggal dunia. Saat ini satker di Pemkot yang paling banyak tenaga kontraknya adalah kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Bandar Lampung, khususnya di puskesmas pembantu, puskesmas rawat inap, dan poskeskel. (CR7/K3)

refreshing

Bro’wn Cafe and Sisha di Rajabasa MENIKMATI akhir pekan dan berkumpul bersama teman-teman biasanya terpusat di kawasan Tanjungkarang, Pahoman, dan lainnya. Namun, saat ini di Rajabasa telah hadir Bro’wn Cafe and Sisha. Lokasinya berada di Jalan Kapten Abdul Haq, Nomor 30, Rajabasa, Kota Bandar Lampung, samping Alfamart atau depan Balai Pengobatan Kosasih Rajabasa. Ada berbagai menu makanan ringan maupun minuman. Untuk minuman yang bisa menemani bersama teman-teman nongkrong Anda, ada minuman hot, seperti cappuccino, mokacino, white coffee, teh tarik, hot chocolate, dan kopi hitam, yang semuanya seharga hanya Rp4.000. Kemudian, minuman cold ada cappuccino ice Rp5.000, es jeruk Rp6.000, jus alpukat Rp6.000, dan lainnya. Sementara makanan ringan, seperti roti bakar cokelat/keju Rp5.000, pisang bakar cokelat/keju Rp5.000, kentang goreng Rp6.000, dan lainnya. Kemudian, ada sisha rasa cappuccino, apel, pisang, anggur, stroberi, tutti fruty, dan melon seharga Rp20 ribu. Untuk menambah bara dikenai tambahan Rp3.000.

“Bro’wn Cafe and Sisha ini baru dibuka sekitar lima hari lalu. Selain ada makanan dan minuman yang kami sajikan ini, kami menyediakan sisha juga. Bro’wn Cafe and Sisha ini merupakan tempat untuk berkumpul dan nongkrong bagi warga Rajabasa, dan warga lainnya,” kata owner Bro’wn Cafe and Sisha Zukry Andre, saat ditemui tadi malam di kafenya. Zukry yang akrab disapa Andre ini mengatakan di daerah Rajabasa memang jarang ditemui tempat makan atau kafe yang khusus untuk nongkrong. Dari kelangkaan itu, ia mencoba membuka usaha ini. Selain kafe, di sampingnya juga terdapat Pecel Lele Mas Bro yang juga dikelolanya. Pengunjungnya pun bisa menikmati hidangan pecel lele di kafe tersebut. Kafe yang pas untuk bersantai ria ini dibuka sejak pukul 18.00—24.00 setiap harinya. Khusus hidangan pecel lele dibuka sejak pukul 11.00—23.00. “Namun tentatif, kalau ada acara nobar, kami tutup bisa sampai subuh karena kami memberikan fasilitas nobar juga, acara ulang tahun, dan lainnya. Kami juga ada karaoke gratis serta ada tempat makan

lesehan,” kata PNS di Polinela ini. Andre menjelaskan kata Bro’wn Cafe and Sisha ini mempunyai makna. Kata “bro” merupakan panggilan gaul anak zaman sekarang dan “wn” bisa disingkat warung nongkrong. Jadi bisa diartikan sebagai panggilan kepada kawan-kawan untuk nongkrong di Bro’wn Cafe and Sisha ini. “Lokasi kafe ini di halaman depan rumah dan di dekat garasi. Namun, kami ubah konsepnya seperti kafe. Untuk pengunjungnya sih sebenarnya golongan menengah ke bawah, tapi untuk semua kalangan juga bisa. Harga makanan dan minuman pun murah-murah. Ke depan, kami akan menyediakan menu hamburger, salad buah, dan lainnya,” ujarnya. Seperti yang dilakukan oleh Wanda (24), dirinya bersama rekan-rekannya sering mengunjungi Bro’wn Cafe and Sisha ini. “Suasana di Rajabasa kan sepi, apalagi kalau malam. Jadi, saya bersama temanteman sering nongkrong di Bro’wn Cafe and Sisha ini. Tempatnya nyaman dan harga makanannya murah-murah,” kata pekerja swasta ini. (RICKY MARLY/K2)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

BRO’WN CAFE. Sejumlah pengunjung sedang menikmati santapan di Bro’wn Cafe di Jalan Kapten A. Haq, Rajabasa, Bandar Lampung, Jumat (3/1) malam. Kafe yang buka setiap hari sampai pukul 24.00 tersebut dapat menjadi pilihan di waktu akhir pekan.


CMYK CMYK

± ±

CMYK

± ±

RAGAM sabtu, 4 januari 2014

Alicia Irzanova Kalau ada biaya jasa lain seperti diantar sampai rumah, tidak termasuk harga tersebut. Jadi bisa bertambah, tapi dalam batas kewajaran.

8

LAMPUNG POST

SIAPA MENGAPA

± ±

BURAS

Jangan Aneh-aneh BEKERJA dan mengabdikan diri men­ jadi PNS di lingkungan Kementerian Kehutanan tampaknya dinikmati oleh Kepala Balai Konservasi Sum­ ber Daya Alam (BKSDA) L a mp u n g Su b a k i r . Apalagi, kata alum­ nus S-2 Hukum Unila yang baru menja­ bat kepala BKSDA n LAMPUNG POST/CK4 enam bulan ini, soal jabatan tak ada tahu, yang penting kita bekerja saja. “Soal jabatan kita enggak ada yang tahu. Bisa saja besok kita dipanggil Jakarta lalu dipindah. Kita kan enggak ada yang tahu,” kata Subakir, yang kini berusia 51 tahun ini, pekan lalu. Untuk itu, prinsip ayah tiga anak asal Banyuwangi, Jawa Timur, ini dalam bekerja kita harus banyak berbuat untuk orang lain. “Tidak usah yang aneh-aneh. Takut saya,” kata Subakir, yang mengaku pernah tidur tanpa alas di Pulau Krakatau selama tiga tahun saat menjabat kasi di BKSDA Lampung itu. Sementara soal visi Kementerian Kehutanan, hutan lestari masyarakat sejahtera, Subakir berpesan agar masyarakat dapat memanfaatkan lahan kosong atau tanah yang dimi­ likinya untuk ditanam pohon. (UMB/U1)

UU Minerba Tegas, Pelaksana Ragu! “BERDASARKAN UU No. 4/2009 tentang Mineral dan Batu Bara (Minerba), mulai 12 Januari 2014 dilarang mengekspor bahan men­ tah hasil tambang. Ekspor harus yang sudah diolah atau dimurni­ kan!” ujar Umar. “UU itu pelak­ sanaannya diatur dalam PP No. 24/2012. Juga Permen ESDM No. 20/2013, yang mengatur konsen­ trat tembaga yang bisa diekspor berkadar Cu 99,99%, serta pemur­ nian tembaga hingga 99%!” “ Te k s U U M i n e r b a d a n aturan turunannya tegas!” tim­ pal Amir. “Tetapi bagaimana pelaksanaannya?” “Sukhyar, Dirjen Miner­ ba Kementerian ESDM,

menyatakan mulai 12 Januari 2004 itu hanya 213 pemegang izin usaha pertambangan (IUP) boleh mengekspor minerba, alasan­nya mereka berkomitmen membangun smelter!” jawab Umar. “Tapi 10.387 pemegang IUP lainnya dilarang ekspor karena tak membangun smelter! Meskipun demikian, ekspor yang boleh dilakukan itu belum memenuhi standar kemurnian yang dituntut UU yang diatur Kepmen ESDM 20/2013!” “Berarti ekspornya melanggar UU maupun aturan pelaksanaan­ nya!” kata Amir. “Jangan-jangan ada lobi-lobi penambang be­ sar hingga pelaksanaan UU dan

Rekor Pertemuan 1 Sep 2013 Liga Primer Arsenal 1–0 Tottenham

BIASA jika orang menemukan botol di pantai, pasti akan mengambil dan membuangnya ke tempat sampah. Namun, tidak dengan pasangan di Belanda, mere­ka membuka botol dan... Nah... api ana isini? Jin kudo, awas de kantu ya nyadang (Nah apa isinya, jin apa? Awas kalau dia nanti malah merusak). Ternyata isi dalam botol itu surat yang ditulis 10 tahun lalu oleh se­ orang gadis cilik asal Inggris, Zoe. Na­ n DP. RAHARJO mun, kini Zoe sudah dewasa, sebab saat menulisnya dia masih berumur 10 tahun. Dia melemparkan pesan itu saat berada di feri menempuh perjalanan dari Hull di Inggris ke Belgia pada 12 September 1990. Seperti dilansir BBC, pada Natal lalu Zoe mene­ rima sepucuk surat dari pasangan di Belanda yang membalas suratnya. Si pengirim juga mengembalikan surat asli yang ia tulis 20 tahun lalu dari sepasang suami-istri di Belanda. Mujor de ingkah surat, repa kik bom api sitan. Aga layau de urik ram. Wat-wat gawoh (Untung saja hanya surat, bagaimana jika bom atau setan. Bisa kacau hidup kita. Ada-ada saja). (U1)

3 Mar 2013 Liga Primer Tottenham 2–1 Arsenal 17 Nov 2012 Liga Primer Arsenal 5–2 Tottenham

Pelatih

Arsene Wenger

26 Feb 2012 Liga Primer Arsenal 5–2 Tottenham

Logistik Pilgub Belum Bisa Ditenderkan

K

alau tender dipaksakan tanpa perda atau pergub itu pidana.

Dia mengungkapkan hasil evaluasi APBD Lampung 2014 dari Kementerian Da­ lam Negeri belum turun. Ha­ sil evalusi itu akan dibahas kembali antara Pemprov dan DPRD Lampung. “Kami masih tunggu itu (ha­ sil evaluasi) dan dilanjutkan dengan pembahasan bersama DPRD untuk perbaikan. Setelah itu akan dilakukan pengesahan anggaran dan ditindaklanjuti MoU dengan KPU, baru kemu­ dian lelang,” ujar dia. Berlian mengaku pesimis­ tis Pilgub Lampung bisa dige­ lar pada 27 Februari 2014, se­

± ±

perti yang dijadwalkan KPU. Saat ini sudah masuk Januari dan seharusnya tender sudah dilakukan Desember untuk mengejar kesiapan pilgub. “Namun, mungkin KPU pu­ nya jalan keluar. Mereka pasti sudah punya hitungan,” kata Alzier, yang juga calon gubernur Lampung. Ketua DPD I Partai Gol­ kar Lampung Alzier Dianis Thabranie menyarankan agar KPU mengevalusi kembali jad­ wal pilgub pada 27 Februari. KPU hanya memiliki waktu kurang dari 60 hari untuk mempersiapkan logistik pil­ gub. Sementara tender logis­ tik belum bisa dilaksanakan karena belum ada dasarnya. “Kalau tender dipaksakan tanpa perda atau pergub itu pidana,” kata Alzier di kedia­ mannya kemarin. Menurut dia, proses le­ lang mengacu pada Perpres 70/2012 yang membutuhkan waktu 45 hari. KPU tidak pu­ nya waktu yang cukup hingga jadwal pelaksaaan pilgub. Dia berharap KPU Lam­ pung terus berkoordinasi dan membangun komu­ nikasi dengan Gubernur dan DPRD. Dia pun men­ yarankan agar pelaksanaan pilgub berbarengan dengan pemilu legislatif. Secara terpisah, anggota Komisi I DPRD Lampung, Farouq Danial, mengatakan pilgub bisa digelar setelah pemilu legislatif. (CR7/CR11/U3)

CMYK CMYK

Pelatih

Tim Sherwood

2 Okt 2011 Liga Primer Tottenham 2–1 Arsenal

Lima Laga Terakhir Tottenham 2 Jan 2014 Liga Primer Man. United 1–2 Tottenham 29 Des 2013 Liga Primer Tottenham 3–0 Stoke 26 Des 2013 Liga Primer Tottenham 1–1 West Bromwich 22 Des 2013 Liga Primer Southampton 2–3 Tottenham 19 Des 2013 Piala Liga Tottenham 1–2 West Ham

Arsenal (4-3-3) 1 25 4 5 17 7 10 8 19 14 9

Grafis FAHMI

± ±

aturan turunannya dilunakkan!” “Hatta Rajasa (Kompas.com, 28/12/2013) mengakui ada orang Freeport menemui dia dengan tujuan agar ekspor minerba tak sampai terhenti!” jelas Umar. “Tabloid Kontan juga melapork­ an Kementerian ESDM sebelum 12 Januari 2014 akan merevisi Permen No. 20/2013 tentang Standar Kemurnian Miner­ ba! Freeport dan Newmont

1 Jan 2014 Liga Primer Arsenal 2–0 Cardiff 29 Des 2013 Liga Primer Newcastle 0–1 Arsenal 26 Des 2013 Liga Primer West Ham 1–3 Arsenal 24 Des 2013 Liga Primer Arsenal 0–0 Chelsea 14 Des 2013 Liga Primer Man. City 6–3 Arsenal

Pesan Dalam Botol

SEKRETARIS Provinsi Lam­ pung Berlian Tihang menga­ takan tender logistik Pemi­ lihan Gubernur 2014 belum bisa dilakukan karena masih menunggu nota kesepakatan antara Gubernur, DPRD, dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung. “Sebenarnya lelang bisa dilakukan untuk percepat­ an, asalkan panitia sudah dibentuk. Namun, tanda tangan untuk kontrak harus menunggu MoU Gubernur, DPRD, dan KPU,” kata Berlian, yang ditemui di kantor Pem­ prov Lampung, Jumat (3/1).

H. Bambang Eka Wijaya

Lima Laga Terakhir Arsenal

WAT WAT GAWOH

± ±

± ±

Szczesny Jenkinson Mertesacker Vermaelen Monreal Rosicky Wilshere Arteta Cazorla Walcott Podolski

Lloris Walker Dawson Chiriches Rose Capoue Lennon Eriksen Dembele Adebayor Soldado

Kans Arsenal-Spurs Jaga Momentum DUEL panas tersaji di babak ketiga Piala FA saat Arsenal menjamu Tottenham Hotspur di Emirates Stadium, dini hari nanti. Derby London Utara itu bakal menjadi ajang mo­ mentum kedua tim menjaga performa apik. Bermain di kandang men­ jadi keunggulan sekaligus motivasi bagi pasukan Arsene Wenger untuk merebut tiket ke babak IV. Sepuluh poin da­ lam lima laga terakhir di Liga Primer menjadi garansi tuan rumah untuk mempertahan­ kan tren kemenangan. Namun, Wenger harus cepat

mengantisipasi krisis di posisi striker setelah Nicklas Bendt­ ner mengalami cedera di laga melawan Cardiff City. Meski penampilannya belum me­ muaskan, Lukas Podolski bakal mengisi kekosongan di lini se­ rang dibantu Theo Walcott, Jack Wilshere, dan Santi Cazorla. Walau tuan rumah lebih ba­ nyak menang dari Spurs, bukan berarti kali ini bisa mengu­ lang kesuksesan. Penampilan Lilywhite sejak dipegang Tim Sherwood pascapemecatan Andre Villas-Boas menunjukkan peningkatan yang signifikan dan menyamai torehan 10 poin

dalam lima laga terakhir. Kemenangan 2-1 atas tuan rumah Manchester United men­ jadi motivasi tinggi bagi Em­ manuel Adebayor dkk. untuk meneruskan tren positif. Duet Adebayor dan Roberto Soldado mesti diwaspadai kubu tuan rumah karena kombinasi kedua penyerang kerap menyulitkan lini belakang lawan. Khusus bagi Adebayor, pe­ nampilannya terus menanjak sejak tim dipegang Sherwood. Empat gol dari lima laga menjadi bukti ketajaman pe­ nyerang berkebangsaan Togo ini. (MI/O1)

Hasrat Timwas Century Terpenuhi PERPANJANGAN masa kerja tim pengawas (timwas) kasus bailout Bank Century hingga 30 September 2014 memberi ru­ ang besar mencari dalang ka­ sus yang merugikan negara itu. Timwas sudah memiliki garis besar rencana kerja tahun ini, salah satunya pemanggilan Wakil Presiden Boediono. Sebagian besar anggota timwas Century bertekad bulat mengirimkan pemang­ gilan kedua untuk mantan Gubernur BI Boediono yang sempat menolak hadir pada 18 Desember 2013. “Kami siap agendakan untuk itu (pe­ manggilan, red),” kata Indra, saat dihubungi, Jumat (3/1). Indra mengatakan timwas juga akan terus mengawal penanganan dan penuntasan

kasus skandal bailout Bank Century yang kini sedang ditangani KPK. “Kita tahu bahwa KPK be­ gitu lamban dan terkesan ter­ intervensi dalam penangan­ an dan penuntasan kasus skandal bailout Bank Century, yang jelas di awal masa sidang tentunya rapat internal dulu untuk mengatur agenda, dan lain-lain,” kata Indra. Pada bagian lain, Fraksi Partai Demokrat mengaku tetap pada prinsipnya, yakni mengemba­ likan kasus itu pada ranah hu­ kum. Dalam hal ini, KPK yang berwenang menyelesaikannya. Fraksi Partai Demokrat juga mengaku tak akan melobi fraksi lain untuk menghenti­ kan pemanggilan Boediono. “Tidak perlu (lobi, red) kare­

± ±

na Pak Boediono sudah buat surat ke timwas, itu saja su­ dah cukup,” ujar anggota Tim­ was Century dari FPD, Sutan Bathoegana, kemarin. Terkait wacana pemanggilan paksa yang bisa saja dilakukan DPR bila Boediono menolak hadir sebanyak dua kali, Sutan menanggapi dingin. Menurut­ nya, timwas tak bisa memang­ gil paksa seseorang sepanjang semua yang akan ditanyakan telah terjawab. “Timwas bertugas untuk mengawasi jalannya penegak­ an hukum oleh KPK, jaksa, dan polisi untuk penyelesaian kasus Bank Century. Kan sudah sepakat untuk mengembalikan fungsi timwas untuk penga­ wasan saja, bukan lagi seperti pansus,” kata dia. (MI/U1)

tah revisi kepmen itu dilakukan akibat lobi penambang!” “Tekanan lobi itu cukup kuat ditangkap dari isyarat Hatta Ra­ jasa, yang juga menyatakan ek­ spor bauksit ke China 40 juta ton per tahun, padahal kalau ikut aturan UU harus dimurnikan jadi alumina atau aluminium!” tegas Amir. “Lain lagi, Freeport hanya memurnikan 800 ribu ton dari 2,5 juta produksi kon­ sentrat setahun, sedangkan Newmont memurnikan 30% dari 800 ribu ton per tahun! Betapa besar arti lobi itu bagi penambang!” ***

Add on: facebook.com/buraslampost

±

Follow on: @buraslampost

Harga Elpiji 12 Kg Rp122.300 Konsumen disarankan membeli elpiji 12 kg di tingkat agen seperti SPBU atau minimarket agar bisa memperoleh kepastian harga. Iyar Jarkasih

Tottenham (4-4-2) 25 2 20 6 3 15 7 23 19 10 9

mengo­lah konsentrat berkadar tembaga 30%—40%, serta me­ murnikan 30%—40% dari total produksi per tahun!” “Berarti lebih 60% produksinya dikirim mentah ke negeri mer­ eka!” ujar Amir. “Dan juga berarti, dengan revisi sebelum 12 Januari itu justru aturan yang disesuaikan dengan keinginan para penam­ bang besar! Arti lebih jauh lagi, pemerintah dan DPR cuma bisa membuat UU, tapi tak mampu menjalankannya karena tunduk pada perusahaan asing!” “Begitulah kenyataannya!” sam­ but Umar. “Tapi Sukhyar memban­

D

I tengah ketidakpastian harga jual elpiji 12 kg pascakenaikan harga, PT Pertamina menetapkan harga elpiji 12 kg pada ting­ kat agen sebesar Rp122.300/ tabung. Ketentuan harga ini berlaku untuk agen dengan radius 60 km dari stasiun pengisian bulk elpiji (SPBE). Senior Supervisor External Relations PT Pertamina Region II Sumbagsel Alicia Irzanova mengatakan keputusan harga tersebut telah ditetapkan PT Pertamina untuk wilayah Lam­ pung. Setiap agen elpiji 12 kg diminta tidak menjual melebihi harga yang telah ditentukan. “Di Lampung harga elpiji 12 kg Rp122.300 per tabung. Ini harga dari Pertamina,” kata Alicia ke­ pada Lampung Post, Jumat (3/1). Ia mengatakan untuk agen yang berada di luar radius 60 km dari SPBE, maksimal biaya tambahan untuk transportasi sebesar Rp4.000/tabung. “Tapi kalau ada biaya jasa lain seper­ ti diantar sampai rumah, tidak termasuk harga tersebut. Jadi bisa bertambah, tapi dalam batas kewajaran,” ujarnya. Sementara harga elpiji 12 kg yang dijual di minimarket di Lampung, PT Pertamina menetapkan harganya sebesar Rp127 ribu/tabung. Konsumen disarankan mem­ beli elpiji 12 kg di tingkat agen seperti SPBU atau minimarket agar bisa memperoleh kepas­ tian harga. Alicia menegaskan setiap agen tidak diperbolehkan menjual elpiji di atas harga yang telah ditetapkan. Jika ada agen yang melanggar, Pertamina bakal

memberikan sanksi. “Sanksi awalnya akan kami tegur.” S e l a i n i t u , k at a A l i c i a , pihaknya juga akan menjamin ketersediaan stok elpiji di Lam­ pung. Saat ini total kebutuhan elpiji di Lampung sebanyak 470 metrik ton (MT)/hari yang ter­ diri dari elpiji 3 kg 405 MT/hari dan elpiji 12 kg 65 MT/hari. Sementara itu, Ketua Himpun­ an Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswanamigas) Lampung Toto Herwantoko mengatakan setiap agen elpiji 12 kg harus mengikuti harga yang telah ditentukan PT Per­ tamina. “Kami (Hiswanamigas) ini kan mitranya Pertamina, jadi apa yang telah diputuskan Pertamina ya harus diikuti,” kata Toto. Ketua Bidang Gas Hiswana­ migas Lampung Rudi Hutapea menambahkan saat ini pasokan dari SPBE ke agen masih lancar dan tidak ada masalah. “Pasokan masih lancar,” ujarnya.

±

Antisipasi Gejolak Pertamina juga telah menyiap­ kan langkah-langkah strategis untuk memastikan agar tidak terjadi gejolak harga elpiji 12 kg di masyarakat. Vice President Cor­ porate Pertamina Ali Mundakir mengatakan perusahaan akan memastikan agar harga elpiji nonsubsidi kemasan 12 kg di konsumen tidak bergejolak yang dapat merugikan masyarakat. “Sebagai wujud konkret dari langkah tersebut, Pertamina akan memasang spanduk yang berisi ketetapan harga di selu­ ruh agen resmi perusahaan,” kata Ali, dalam siaran persnya, kemarin. (MI/E1)

iyarjarkasih@lampungpost.co.id

INDEK MINGGU WAWANCARA. Hlm. 10 Mursyid Arsyad Tokoh Lampung

Menjaga Nama Baik Jarang ada orang yang punya kans untuk memanfaatkan jabatan untuk kepentingan pribadinya, tapi tidak menggunakannya. Yang sering terjadi, pejabat menggunakan ranah kekuasaannya untuk memperkaya diri sendiri.

PERJALANAN. Hlm. 23

Jambore Terrano, Tiga Hari di Lampung MINGGU (29/12) pagi, segerombolan mobil SUV serentak menghidupkan mesinnya di halaman parkir Hotel Sahid, Bandar Lampung. Aba-aba start menjadi pembuka Jambore Terrano se-Indonesia (JTI) pertama di Lampung.

CMYK

± ±

±


CMYK

Pembentukan NTP pada Desember 2013 disebabkan adanya kenaikan harga pada sejumlah komoditas pertanian di Lampung.

N

ILAI tukar petani (NTP) Lampung pada Desember 2013 tercatat sebesar 101,97. Angka ini mengalami kenaikan 0,93% dibandingkan November 2013 yang hanya 101,03. Berdasar data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung, kenaikan NTP terjadi pada empat subsektor, yakni padi dan palawija naik 0,71% dari 100,70 menjadi 101,42 dan subsektor tanam­an perkebunan rakyat meningkat 2,40% dari 95,73 menjadi 98,03. Kepala BPS Lampung Adhi Wiriana mengatakan pembentukan NTP pada Desember 2013 disebabkan adanya

8.551,10

10.968,63

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

9.768,97

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

±

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL

KURS BELI

9.161,00

8.161,00

Subsektor

±

Tanaman padi dan palawija Hortikultura Tanaman perkebunan rakyat Peternakan Perikanan

±

CMYK

Adhi Wiriana (Kepala BPS Lampung)

ingan indeks harga yang diterima terhadap indeks harga yang dibayar petani,” ujar Adhi. Dari 33 provinsi di Tanah Air, sebanyak 20 provinsi mengalami kenaikan NTP, kenaikan tertinggi berada di Jambi sebesar 1,85%. Sementara terendah terdapat di Kepulauan Riau sebesar 0,74%.

KURS JUAL 10.961,23

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI 10.849,96

KURS JUAL 11.773,67

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

11.529,51

11.411,82

9.696,18

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 10.079,03

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI 11.655,65

KURS BELI 9.592,34

EURO (EUR)

KURS BELI 9.975,30

KURS JUAL 12.287,00

KURS BELI 12.165,00

DOLLAR HONGKONG (HKD) KURS JUAL

KURS BELI

1.584,56

1.568,81

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 16.782,81

KURS BELI 16.613,74

KURS JUAL 20.201,06

KURS BELI 19.998,04

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

±

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

±

10.133 15.188 26.337 39.369 18.937 24.956 83.542 128.787 1.709

KOMODITAS

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

CPO MedanNonmigas 4%8.705 Peningkatan Ekspor

Minyak Kelapa Bitung 17.976 Kakao Makassar 20.868 KEMENTERIAN Perdagangan membidik peningkatan ekKopi Arabika pada 2014 Medan 46.495 spor nonmigas sebesar 4% dari ekspor nonmigas Kopiyang Robusta Lampung 17.301 2013 tercatat sekitar 146,9 miliar dolar AS. MembaiKaret TSR 20 Palembang 44.051 knya situasi perekonomian global diharapkan mampu Lada Hitam Lampung 38.666 mendongkrak kinerja ekspor Indonesia. Lada Putih Pangkalpinang 63.293 “Pada 2014 diprediksi meningkat 4%, khusus untuk nonJagung (kering) Lampung 1.948

migas. Kalau sekarang sekitar 147 miliar dolar AS targetnya sekitar 153 miliar—154 miliar dolar AS,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Nus Nuzulia Ishak, di Jakarta, Jumat (3/1). Selain meningkatkan ekspor di negara-negara tradisional, Kemendag juga akan memperluas penetrasi ekspor di negara-negara nontradisional, seperti Afrika, Timur Tengah, dan Amerika Latin. Beberapa sektor yang akan didorong, di antaranya otomotif, tekstil, dan alas kaki. Adapun kontribusi ekspor nonmigas terbesar masih didominasi komoditas batu bara, kelapa sawit, dan karet. “Pada 2013, misalnya, tekstil (ekspor) meningkat sekitar 3% dan ini akan berlanjut,” ujar dia. (MI/E2)

Produksi Batu Bara Ditarget Menurun KEMENTERIAN Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan produksi batu bara di Indonesia pada 2014 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Kebijakan ini untuk mengubah paradigma pemasukan melalui peningkatan produksi. “Rencana produksi batu bara pada 2014 sekitar 400 juta ton,” kata Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM Syukhtar, di Jakarta, Jumat (3/1). Ia menjelaskan jumlah tersebut memang menurun, terutama bila dibandingkan dengan angka produksi batu bara nasional pada 2013 yang mencapai 421 juta ton. Menurut dia, penurunan perkiraan jumlah produksi itu di antaranya karena pemerintah ingin mengubah cara pandang kenaikan penerimaan pendapatan negara bukan pajak (PNBP) tidak selalu karena kenaikan produksi. (ANT/E2)

101,42 102,95 98,03 107,99 100,72

iyarjarkasih@lampungpost.co.id

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Lada hitam Lada putih Jagung (kering)

HARGA (Rp/Kg)

kilas

NTP November Desember

sar Rp3.700/kg, yaitu varietas Muncul berada di Palas, Lampung Selatan. “Harga tersebut masih berada di atas harga pembelian pemerintah sebesar Rp3.300/ kg,” kata Adhi. Sementara di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi mencapai Rp4.765/ kg dan terendah sebesar Rp3.800/kg. “Harga gabah, baik di tingkat petani maupun penggilingan, mengalami kenaikan pada periode ini (Desember),” ujar dia. Mengenai rata-rata komponen mutu, hasil panen gabah yang diperjualbelikan di Lampung berdasar rata-rata kadar air (KA) menunjukkan hasil yang kurang baik dibandingkan November 2013. Rata-rata KA kelompok gabah kualitas gabah kering panen (GKP) pada Desember 2013 tercatat 16,47% atau lebih tinggi dibandingkan periode November sebesar 14,89%. (E1)

LOKASI SENTRA

per Jumat, 3 Januari 2014 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

per Jumat, 3 Januari 2014 n Sumber Bank Indonesia

Harga Gabah Sementara itu, selama Desember 2013, dari empat kabupaten terpilih dalam survei BPS, harga gabah tertingi mencapai Rp4.700/ kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah. Sementara harga terendah, dengan kualitas sama sebe-

100,70 103,71 95,73 107,44 100,04

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

n ANTARA/ARI BOWO SUCIPTO

TERIMBAS KENAIKAN ELPIJI. Chandra bersiap melakukan proses pembakaran keramik dengan menggunakan elpiji ukuran 12 kg di sentra perajin keramik di Kelurahan Dinoyo, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/1). Naiknya harga elpiji 12 kg membuat ongkos produksi keramik membengkak hingga 50% sehingga sejumlah perajin keramik di kawasan tersebut merugi.

110 Ribu Ton Gula Rafinasi Bocor KEMENTERIAN Perdagangan telah menyelesaikan audit gula rafinasi terhadap delapan perusahaan importir existing yang merembes atau bocor ke pasar konsumsi, yakni sebesar 110.799 ton. Jumlah ini menurun dibandingkan rembesan 2012, sebesar 398.044. “Lima melanggar. Paling tinggi 29% (rembesan), tahun kemarin sampai 60%, jadi sudah turun,” ujar Direkrtur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Srie Agustina, di Jakarta, Jumat (3/1). Meskipun tidak memerinci, rembesan gula rafinasi kelima perusahaan tersebut tercatat cukup tinggi dibandingkan tiga perusahaan lainnya. Sekadar informasi, delapan pabrik

gula rafinasi tersebut, yaitu PT Angel Products, PT Jawamanis Rafinasi, PT Sentra Usahatama Jaya, PT Permata Dunia Sukses Utama, PT Dharmapala Usaha Sukses, PT Sugar Labinta, PT Duta Sugar International, dan PT Makassar Tene. Selain itu, tercatat pula tiga pabrik gula rafinasi baru yang mendapat alokasi gula rafinasi pada 2013 untuk commissioning atau percobaan, antara lain PT Berkah Manis Makmur, PT Andalan Furnindo, dan PT Medan Sugar Industri. Namun, audit hanya dilakukan terhadap delapan perusahaan existing. “Audit ada penurunan jauh perembesannya. Ada yang sampai 100% tidak melakukan perembesan. Ada juga yang

tadinya 54% turun menjadi 29%,” ujar Srie. Sebagai sanksinya, dia mengungkapkan pihaknya akan mengurangi alokasi impor gula rafinasi perusahaan-perusahaan tersebut. Namun, eksekusinya masih menunggu perhitungan kebutuhan gula rafinasi 2014 dari Kementerian Perindustrian. “Setelah ada angka dari Kemenperin baru akan kami terapkan sanksi,” kata dia. Pengenaan sanksi tidak sampai kepada pencabutan izin impor mengingat kebutuhan gula rafinasi untuk industri makanan dan minuman yang meningkat. Adapun penerapan sanskinya akan mulai dilakukan pada semester II 2014. (MI/E1)

NILAI tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Jumat (3/1), melemah 54 poin menjadi Rp12.202 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp12.148/dolar Amerika Serikat (AS). Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan meskipun bergerak melemah, volatilitas rupiah masih normal menyusul data manufaktur dan nonmanufaktur China yang mengalami penurunan. Menurut dia, berkurangnya aktivitas sektor manufaktur dan nonmanufaktur China menimbulkan kekhawatiran pasar. China merupakan mitra dagang Indonesia sehingga sinyal perlambatan aktivitas ekonomi itu dapat berdampak negatif. “Data ekonomi Indonesia yang cukup positif masih dapat menahan tekanan rupiah terhadap dolar AS lebih dalam,” kata Ariston di Jakarta kemarin. Ia memproyeksikan pergerakan mata uang rupiah pada pekan depan di kisaran Rp12.030—Rp12.270/dolar AS. (ANT/E2)

n ANTARA/WIDODO S. JUSUF

INFLASI TAHUN 2013. Pelanggan mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Pertamina, Kuningan, Jakarta, Jumat (3/1). Badan Pusat Statistik melaporkan inflasi 2013 sebesar 8,38% atau jauh di atas target pemerintah pada APBN Perubahan 2013 yang dipatok sebesar 7,2%.

Total Hadiah Undian Chandra Rp1 Miliar

n LAMPUNG POST/IYAR JARKASIH

MASUKKAN KUPON UNDIAN. Dua orang konsumen Superstore Chandra memasukkan kupon undian di boks yang telah tersedia di Chandra Tanjungkarang, Jumat (3/1). Gebyar Undian Chandra akan digelar Rabu (8/1) dan menyediakan total hadiah mencapai Rp1 miliar.

±

CMYK

±

Rupiah Kembali Melemah 54 Poin

Sumber: BPS Provinsi Lampung

kenaikan harga pada sejumlah komoditas pertanian di Lampung. Ia mencontohkan data pada akhir tahun lalu, harga jagung mengalami kenaikan seiring dengan meningkatnya permintaan menjelang tahun baru. Selain itu, harga gabah juga ikut naik mengingat para petani baru memulai menanam padi. Sementara harga-harga komoditas lainnya, seperti kopi, sapi, kambing, dan berbagai jenis ikan, juga mengalami kenaikan. “Peningkatan harga pada sejumlah komoditas ini membuat NTP Lampung pada Desember 2013 naik 0,93%,” kata Adhi, saat konferensi pers di kantor BPS Lampung, Kamis (2/1). I a me n je las kan pada Desember 2013 kenaikan harga komoditas untuk biaya produksi dan barang modal hampir di semua subsektor juga lebih tinggi dibandingkan kenaikan harga barang dan jasa konsumsi rumah tangga. “NTP ini diperoleh dari perband-

LOKASI SENTRA

CPO Minyak Kelapa Kakao DOLLAR HONGKONG (HKD) Kopi Arabika KURS JUAL KURS BELI Kopi Robusta 1.178,01 1.049,35 Karet TSR 20 Lada Hitam POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) Lada Putih KURS JUAL KURS “NTP ini diperoleh dariBELI perbandinganJagung indeks(kering) harga yang 14.907,70 13.276,31 diterima terhadap indeks harga yang dibayar petani.”

Perbandingan NTP Lampung per Subsektor November-Desember 2013

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

NTP Lampung Naik Tipis Iyar Jarkasih

9.601,64

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

9

Indeks VALUTA ASING

±

KURS JUAL

BISNIS

Indeks VALUTA ASING

LAMPUNG POST

KURS BELI

DOLLAR KANADA (CAD)

EKO NOM I

Sabtu, 4 Januari 2014

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL

Indeks KOMODITAS

±

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

SUPERSTORE Chandra menyediakan total hadiah Rp1 miliar dalam gebyar undian yang akan digelar Rabu (8/1). Kegiatan yang bakal dilaksanakan di lantai dasar Superstore Chandra Tanjungkarang ini menyediakan hadiah utama berupa tiga unit mobil dan satu unit rumah. Staf Promosi Superstore Chandra Tanjungkarang Arizka mengatakan gebyar undian tersebut merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun. “Bahkan, setahun terkadang bisa dua kali,” kata dia, Jumat (3/1).

Pada gebyar undian kali ini, konsumen berkesempatan mendapatkan hadiah utama, yaitu 1 unit Kijang Innova, 1 unit Mazda 2, dan 1 unit Suzuki Ertiga. Kemudian, 1 unit rumah tipe 36 dan 6 perjalanan wisata ke Korea Selatan. Superstore Chandra juga menyediakan hadiah lain, seperti 9 unit motor Yamaha Mio J, 9 unit motor Suzuki Smash Titan, 9 unit motor Honda Revo Fit, 19 unit LED 32 inci, 19 unit lemari es, 19 unit Led 22 inci, 19 unit mesin cuci, dan 129 voucer belanja masing-masing senilai Rp300 ribu. “Total had-

±

iah yang kami siapkan sebesar Rp1 miliar,” kata Arizka. Ajang rutin yang digelar Superstore Chandra tersebut merupakan salah satu wujud apresiasi yang diberikan perusahaan retail lokal di Lampung ini kepada setiap konsumen setianya. Bagi konsumen yang belum mendapatkan kupon undian, pihaknya masih memberikan kesempatan hingga 7 Januari 2014 atau satu hari sebelum pelaksanaan undian. Untuk mendapatkan kupon undian tersebut, konsumen cukup belanja dengan pembelian

minimal Rp100 ribu dan berlaku kelipatan. Sementara bagi konsumen yang sudah ada kupon, kata Arizka, diharapkan segera diisi dan dimasukkan boks-boks yang telah disiapkan di semua outlet Superstore Chandra dan Chamart yang tersebar di kabupaten/kota di Lampung. Keberadaan Superstore Chandra tersebar di enam lokasi, seperti Tanjungkarang, Telukbetung, Simpur Center, Pringsewu, Bandarjaya, dan Metro. Sementara 23 Chamart yang telah ada saat ini juga tersebar di sejumlah daerah di Lampung.

Prosesi undian gebyar Rp1 miliar ini nantinya akan melibatkan notaris, kepolisian, Dinas Sosial, dan disaksikan langsung konsumen. “Bahkan, untuk pengambilan hadiah, nantinya akan dipilih langsung konsumen agar transparan,” ujar dia. Nuansa Imlek akan melengkapi kegiatan pengundian karena sekaligus menyambut perayaan tersebut. Selain ada penampilan barongsai, gebyar undian juga akan dimeriahkan fashion show. “Kami juga siapkan free drink dari sponsor yang bisa didapatkan pengunjung secara gratis,” kata dia. (YAR/E1)

CMYK

±

±


BISNIS

KORPORASI Bandara Butuh 300 Sarjana

Sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

B

ADAN usaha milik negara (BUMN) ope­ rator bandara, PT Angkasa Pura I (Per­ sero), berencana membuka lowongan kerja pada 2014. AP I bakal merekrut hingga 300 lu­ lusan sarjana (S-1) potensial un­ tuk mengisi berbagai posisi. Direktur Utama AP I Tommy Soetmomo menjelaskan pe­ nambahan karyawan baru ini mendukung ekspansi bisnis dan mulai beroperasinya be­ berapa terminal baru milik perseroan pada tahun ini. “Pasti 2014 ada tambahan. Kami saat ini prospek 200—300 orang untuk itu,” kata Tommy di Jakarta, Jumat (3/1). AP I sendiri akan mencari calon kandidat potensial untuk ditempatkan pada berbagai lini bisnis di induk dan anak usaha. Selama masa penerimaan pe­ gawai, AP I akan melakukan proses rekrutmen yang ketat. “Syarat masuk ketat. Kami per­ lu orang yang bagus,” ujarnya. Selain itu, AP I juga te ­ ngah menyelenggarakan pro­ gram penerimaan pegawai khusus untuk mencari calon

“Penambahan karyawan baru ini mendukung ekspansi bisnis dan mulai beroperasinya beberapa terminal baru milik perseroan pada 2014.”

10

Terkait dengan perpindahan sejumlah jalur penerbangan domestik dari Bandar Udara Soekarno-Hatta ke Bandara Halim Perdanakusuma, dibutuhkan banyak tenaga kerja. Sri Agustina

Tommy Soetmomo (Direktur Utama AP I)

pemimpin bandara masa de­ pan milik perseroan. Program yang bernama Airport Officer Development ini membidik lu­ lusan sarjana (fresh graduate) berbagai bidang ilmu. Nantinya para calon pegawai ini akan dibekali pengetahuan

A

da yang tidak mau beralih, ada yang ingin pindah ke Bandara Halim. Yang tidak mau beralih bukan berarti mereka tidak mau, melainkan memindahkan kantor dan lain-lain dari Bandara Soekarno-Hatta itu yang keberatan.

dan ditempatkan pada berbagai bidang yang ada di bandara. “Kami sedang ada program Airport Officer Development. Di situ kami mendidik 35 orang sarjana nomor satu untuk menjadi pengelola airport, ini program yang sudah berjalan satu bulan,” kata dia. Penerimaan ini akan me­ nambah jumlah karyawan

perseroan untuk mengelola 13 bandara dan 4 anak usaha. Saat ini total karyawan tetap dan outsourcing perseroan men­ capai 6.000 orang. “Dari total 6.000 itu, yang outsourcing ada sekitar 40%,” kata Tommy. Persiapan Bandara Halim Perdana­ kusuma yang disiapkan untuk mengurangi beban penerbang­ an Bandara Soekarno-Hatta s­a at ini masih melakukan persiapan infrastruktur dan fasilitas penunjang. Secara ke­ seluruhan, persiapan Bandara Halim saat ini baru mencapai 80%. Padahal, perpindahan beberapa rute penerbangan domestik ke bandara tersebut ditargetkan dilaksanakan per 10 Januari mendatang. Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan ketika ditemui usai pelantikan pejabat eselon I Kementerian Perhubungan di Kementerian Perhubung­ an, Jakarta, Jumat (3/1), me­ negaskan pemerintah akan melaksanakan perpindahan 82 penerbangan domestik sesuai dengan rencana. “Rencana memang semen­ tara ini dilaksanakan pada 10 Januari, ada 82 penerbangan di Bandara Soekarno -Hat­ ta dipindahkan ke Bandara Halim supaya lebih longgar sedikit. Tanggal 5 Januari diharapkan sudah selesai persiapan-persiapan,” ujar Mangindaan. (MI/E2)

sriagustina@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/SRI AGUSTINA

USUNG KUALITAS. Di tengah gencarnya produk furnitur, Bernini tetap menjaga kualitas produknya dengan mengusung sofa kelas premium dari Italia dengan bahan kulit asli dan desain modern. Sofa ini juga menggunakan menggunakan alat elektronik yang dihubungkan dengan adaptor, sehingga bisa mengatur posisi duduk hingga 180 derajat. Dua pramuniaga Bernini terlihat memamerkan produk saat pameran di salah satu mal di Bandar Lampung, belum lama ini.

Larangan Ekspor Mineral Tetap 12 Januari KEPUTUSAN pelarangan ekspor mi­ neral yang diterapkan pemerintah per 12 Januari tidak akan diundur. Hal itu ditegaskan Dirjen Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM Sukhyar di Jakarta, Jumat (3/1). “Kami tetap pada komitmen awal kami bahwa aturan pelarangan ekspor mineral tetap akan berlangsung pada 12 Januari,” ujarnya. Larangan tersebut tidak termasuk untuk ekspor batu bara. Terkait PP yang mengatur larangan ekspor mine­ ral tersebut, menurutnya, masih dalam tahap revisi dan segera keluar sebelum tanggal 12 Januari. “Progresnya sudah 80%.” Ditjen Minerba Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)

saat ini sedang melakukan pertemuan de­n gan sejumlah asosiasi industri khusus bidang eksplorasi dan peng­ olahan mineral guna membahas ten­ tang batas minimum kadar kemurnian mineral yang diperbolehkan untuk diekspor. Sukhyar menjelaskan hal tersebut sebagai tindak lanjut dari keputu­ san pemerintah untuk melakukan pelarang­a n ekspor mineral mentah yang tertuang dalam Peraturan Peme­ rintah (PP) Minerba No. 4 Tahun 2009. “Pertemuan tersebut untuk menyama­ kan pandangan antara pemerintah dan pelaku industri perihal PP tersebut,” kata dia. Menurutnya, akan ada potensi hilang­ nya devisa negara hingga 5 miliar dolar

AS sebagai konsekuensi diterapkannya pelarangan ekspor mineral mentah mu­ lai 12 Januari 2014. “Hilangnya potensi penerimaan ne­ gara tersebut lantaran setelah tanggal 12 Januari saat Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 diterapkan, maka akan terjadi penurunan volume ekspor raw material yang pada akhirnya akan men­ gurangi jumlah pendapatan negara dari sektor tersebut,” ujar Sukhyar. Ia mengakui akan ada penurunan devisa karena diterapkannya per­ aturan tersebut. “Memang ada penu­ runan devisa kemudian produksi sudah pasti menurun. Pada 2013 realisasi pe­ nerimaannya 11 miliar dolar, tahun ini mungkin hanya sekitar 6 miliar dolar,” ujarnya. (MI/E1)

L I N TA S

E-Bike Bebaskan Uang Muka

Devisa Perkebunan 21,4 Miliar Dolar AS KEMENTERIAN Pertanian mengungkapkan selama 2013 sektor perkebunan mampu menyumbang devisa dari per­ olehan ekspor senilai 21,4 miliar dolar AS dengan volume sebanyak 23,3 juta ton. Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) Gamal Nasir mengatakan dari perolehan tersebut subsek­ tor perkebunan dari segi volume terhadap total ekspor pertanian memberikan kontribusi 97,7% dan dari segi nilai sebanyak 96,3%. “Pada 2013, total ekspor komoditas pertanian mencapai 23,89 juta ton dengan nilai 22,2 miliar dolar AS,” kata Gamal di Jakarta, Jumat (3/1). Ia menyebutkan perolehan devisa hasil ekspor subsektor perkebunan ditopang komoditas sawit sebesar 11,5 miliar dolar, karet 5,27 miliar dolar, kakao 780 juta dolar, dan kopi 920 juta dolar hingga triwulan III tahun lalu. Sementara itu, neraca perdagangan perkebunan pada 2013 mengalami surplus 19,5 miliar dolar AS atau turun dibandingkan pada 2012 senilai 27,5 miliar dolar AS. Ia mengatakan kontribusi subsektor perkebunan ter­ hadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sektor pertanian tahun 2013, hingga triwulan III sebesar 17,4%. Menurutnya, terdepresiasinya nilai tukar rupiah terh­ adap dolar AS mendorong pertumbuhan beberapa komodi­ tas perkebunan yang berorientasi ekspor. (ANT/E2)

Harga Cengkih di Lamsel Rp152 Ribu/Kg HARGA komoditas cengkih di Lampung Selatan mencapai Rp152 ribu/kg. Meskipun terbilang tinggi, sejumlah peke­ bun mengaku tidak bisa menikmati keuntungan lantaran kini belum memasuki musim panen tanaman perkebunan tersebut. Pekebun cengkih di Katibung, Lampung Selatan, Rah­ man, mengatakan saat ini yang masih dapat menikmati harga tersebut adalah para pekebun yang sengaja meny­ impan hasil panen pada tahun lalu. Menurutnya, bunga cengkih kering dapat disimpan dalam waktu lama jika tem­ pat peyimpanan diolah secara baik dan benar. “Bagi yang masih ada simpanan cengkih, mereka dapat menikmati harga saat ini. Jika hasil panen cengkih dari kebun saya, sudah dijual September 2013 dengan harga Rp100 ribu/kg,” kata Rahman, Jumat (3/1). Meskipun demikian, ia menyebutkan sebagian besar tanaman tersebut merupakan sisa era 1981 dan ada juga hasil penanaman dalam sepuluh tahun terakhir. Tana­ man penghasil minyak atsiri ini sudah berhasil menarik kembali minat warga Kecamatan Katibung untuk mem­ budidayakannya sehingga luas areal tanaman ini terus bertambah. “Saya merasa beruntung memiliki puluhan batang tanaman ini yang merupakan sisa cengkih yang kena penyakit cacar daun pada akhir 1980-an,” kata dia. Selain harga jualnya beberapa tahun terakhir ini ter­ masuk tinggi, tanaman ini juga tidak memerlukan pera­ watan khusus. “Bahkan, serangan hama dan penyakitnya hampir tidak ada, baik untuk batang maupun buahnya. Kecuali penyakit cacar daun seperti yang pernah meny­ erang tanaman ini pada 1980-an,” ujarnya. (USD/E2)

n LAMPUNG POST/SRI AGUSTINA

TANPA UANG MUKA. Diler sepeda listrik E-bike Lampung menawarkan promosi tanpa uang muka (DP) dengan angsuran hingga 18 bulan bagi karyawan yang ingin memiliki tiga tipe sepeda listrik. Salah satu konsumen terlihat melihat listrik produk E-bike belum lama ini.

DILER sepeda listrik, E-Bike Lampung, memberikan ke­ mudahan bagi karyawan, baik swasta maupun pemerintah, tanpa uang muka dengan cicilan hingga 18 bulan untuk pembelian aneka produknya. Pimpinan Cabang E-Bike Lampung Santoso Salim, Jumat (3/1), mengatakan pembe­ rian uang muka nol ini seba­ gai bentuk apresiasi kepada konsumen dan membantu program pemerintah mengam­ panyekan hemat energi (ba­ han bakar minyak) dengan kehadiran sarana transpotasi alternatif ini. Untuk promosi awal tahun ini, pihak E-Bike menggandeng Kredit Plus dalam hal pembi­ ayaan. “Promosi ini berlaku untuk semua karyawan. Ap­ likasinya juga mudah, cukup dengan mendatangi kantor cabang kami, baik yang ada di Metro maupun di kantor diler

E-Bike Sukarame dengan mem­ bawa KTP dan slip gaji dan angsuran pertama,” ujarnya. Cicilan per bulannya juga relatif terjangkau, yakni mulai dari Rp300 ribuan, Rp400 ribuan hingga Rp500 ribuan/bulan un­ tuk masing-masing tipe. Hingga saat ini E-Bike masih mengusung tiga tipe sepeda ke­ luaran E-Bike Lampung, yakni tipe Butterfly yang dibanderol Rp3,65 juta, tipe Retro Rp5,4 juta, dan tipe Zoom Rp6,2 juta. “Belum ada kenaikan harga hingga saat ini, dan tipe sepeda juga masih ada tiga. Nantinya sekitar bulan Maret akan hadir tipe terbaru,” kata Santoso. Selain itu, yang membeda­ kan ketiga jenis sepeda listrik ini berdasarkan modelnya saja, sedangkan kecepatan­ nya sama, yakni rata-rata 40 km/jam. Terkait dengan target pen­ jualan, Pimpinan E-Bike me­

nargetkan penjualan selama 2014 sebanyak 2.000 unit. “Kami optimistis target pen­ jualan ini tercapai karena makin luasnya pemanfaatan transpotasi hemat energi ini, bahkan telah dibentuk komu­ nitas bagi pengguna sepeda listrik ini dan juga tersedia website di www.ebikelampung. com,” katanya. Sepeda listrik produksi PT Multi Efesien, Medan, ini mer­ upakan sarana transportasi yang ramah lingkungan dan hemat enegi karena tidak menggunakan BBM. Juga lebih efisien karena tidak memerlu­ kan perawatan ekstra, seperti ganti oli maupun tune-up. Sepeda ini cukup menggu­ nakan ACCU kering yang dicas semalam saja bisa digunakan untuk perjalanan sejauh 50 km. ACCU yang dipakai pun lebih efisien jika sepeda sering digunakan. (SAG/E2)

Sulitnya Mendapatkan Elpiji 3 Kg SEJAK dua pekan terakhir, elpiji ber­ subsidi ukuran 3 kg sulit ditemui di sejumlah pengecer. Kalaupun ada, konsumen berebut dan harganya cu­ kup tinggi di kisaran Rp18 ribu sampai Rp19 ribu/tabung. Tingginya harga eceran elpiji subsidi tersebut karena pasokan dari agen penyalur juga sudah dinaikkan. Bi­ asanya Rp14 ribu, kini dijual menjadi Rp15 ribu. Beberapa pengecer juga mengalami kesulitan pasokan. Ning, penyalur elpiji di kawasan Tanjungsenang, mengaku sudah sepakan ini belum mendapat kiriman dari agen yang menjadi langganannya. “Banyak pelanggan yang menanya­ kan elpiji, tapi kosong semua tuh ada 20 tabung kosong. Katanya agen masih kosong sejak libur Natal kemarin,”

ujarnya, Jumat (3/1). Hal senanda diungkapan Sirna, pemilik warung di kawasan Telukbe­ tung, yang mengaku belum menda­ patkan pasokan elpiji dari agen. “Sudah lama tak dapat pasokan, saya juga sudah telepon tapi elpiji belum juga datang. Bahkan di Pertamina juga kosong, yang ada 12 kg, itu pun harganya Rp130 ribu,” kata Sirna. Hal sama diungkapkan pemilik warung di kawasan Rajabasa. Puluhan tabung elpiji terlihat kosong. “Baru aja dateng, cuma dua jam langsung habis ada puluhan sih. Tinggal ada dua tabung buat pakai sendiri,” ujar Mak Cik yang juga memiliki lapak pempek ini. “Memang agak susah sekarang ini mendapatkan elpiji 3 kilo,” katanya menambahkan.

Kelangkaan elpiji bersubsidi kerap kerjadi di waktu-waktu tertentu, ter­ lebih lagi sejak ada kenaikan harga elpiji 12 kg. Menghadapi spekulasi ini, PT Pertamina (Persero) ingin mene­ rapkan penggunaan kartu khusus ter­ hadap konsumen yang akan membeli produk elpiji 3 kg. “Elpiji 3 kg itu elpiji yang disubsidi oleh negara, jumlahnya dibatasi kuota di APBN, seharusnya tidak semua orang bisa membelinya, tujuannya kan untuk orang yang tidak mampu,” ujar Vice President Corporate Com­ munication Pertamina Ali Mundakir di Jakarta, Jumat (3/1). Ali mengungkapkan jika pemerintah menyetujui, distribusi elpiji 3 kg dilaku­ kan dengan sistem distribusi tertutup sehingga lebih tepat sasaran. “Baiknya distribusi elpiji 3 kg dilaku­

kan secara tertutup, kami akan sangat senang sekali menerapkannya. Jadi penyaluran elpiji subsidi ini lebih tepat sasaran, kuotanya tidak akan jebol kar­ ena banyak dibeli orang mampu. Tapi itu kewenangannya ada di pemerintah, kami hanya mendukung dan sangat senang jika itu dilakukan,” kata Ali. Ia menjelaskan sistem distribusi tersebut nantinya setiap orang yang membeli elpiji wajib menunjukkan kartu khusus atau KTP yang me­ nandakan dirinya berhak membeli elpiji subsidi karena masuk golongan kurang mampu. “Kartunya nanti dibagikan kepada orang yang benar tidak mampu, kita sudah siap, tinggal diaplikasi­ kan saja, jadi orang yang kaya dan mampu tidak bisa membeli elpiji 3 kg,” ujarnya. (E2) n Sri Agustina


±

±

CMYK

Properti Sabtu, 4 januari 2014 LAMPUNG POST

CMYK

±

Pendi Hasanuddin (Ketua Apersi Lampung) “Bank pelaksana KPR FLPP jangan hanya kerja sama dengan Kemenpera, tetapi tidak ada target yang dicapai.”

11

n ANTARA/OKY LUKMANSYAH

RUSUNAWA TERKENDALA LISTRIK. Seorang warga melintas di samping bangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang siap huni di Kelurahan Keraton, Kecamatan Tegal Barat, Tegal, Jateng, Jumat (3/1). Rusunawa yang seharusnya siap dihuni pada Desember 2013 itu diundur Februari 2014 karena terkendala saluran listrik dan PDAM yang belum dipasang.

Perbankan Diminta Konsisten soal FLPP Pada 2014 Kemenpera menggandeng 18 bank pelaksana untuk menyalurkan bantuan perumahan dengan skema KPR FLPP kepada MBR.

Iyar Jarkasih

A

SOSIASI Pengembang Pe­ rumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Lampung meminta bank yang di­ tunjuk sebagai pelaksana program fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) konsisten meng­ gulirkan kredit pemilikan rumah (KPR) bagi masyarakat berpeng­ hasilan rendah (MBR). Ketua Apersi Lampung Pendi Hasanuddin mengatakan per­ bankan yang telah bekerja sama dengan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) diharapkan bisa mendukung pembangunan perumahan FLPP bagi MBR. “Bank pelaksana KPR FLPP di­ harapkan sebanyak mungkin bisa kerja sama dengan Kemenpera. Tapi, itu juga harus diikuti kualitas penyaluran dalam pelaksanaan­ nya. Jangan hanya kerja sama tetapi tidak ada target yang dicapai,” kata Pendi, Jumat (3/1). Menurutnya, harus ada campur tangan dari pemerintah untuk bisa melakukan intervensi positif kepada perbankan yang telah menjalin kerja sama dengan Ke­ menpera dalam pencapaian target

penyaluran. “Dalam hal ini Bank indonesia hendaknya bisa mewa­ jibkan semua bank menyalurkan KPR bersubsidi,” ujarnya. Selain itu, bantuan pendanaan dari pemerintah juga diharapkan dapat mencapai 100% agar suku bunga KPR FLPP bisa turun di bawah 7,25% sehingga cicilan kon­ sumen menjadi lebih ringan. “Kalau sekarang sharing peme­ rintah 70% dan perbankan 30% suku bunga FLPP 7,25%. Ilustrasi cicilan per bulan untuk pinjaman Rp74 juta selama 15 tahun sekitar Rp700 ribu/bulan,” ujarnya. Selain bank yang telah ditunjuk sebagai pelaksana FLPP, bank daerah di Lampung juga diharap­ kan bisa ikut berkontribusi dalam pemberian KPR FLPP. Menurutnya, bank daerah memi­ liki andil besar menjangkau pem­ bangunan rumah bagi MBR, ter­ utama di kalangan pegawai negeri sipil. “Paling tidak untuk PNS dulu, karena gajinya kan ada di bank daerah. Sampai saat ini Bank daerah belum ikut sebagai pelasana KPR FLPP,” ujarnya. Pendi juga menyoroti masalah pendanaan program FLPP dari pemerintah. Jika teknisnya ditem­

patkan diawal pada saat panan­ datangan kerjasama dengan bank dan tidak sesuai target dalam pelak­ sanaannya maka yang dirugikan adalah pemerintah dan MBR. “Akibatnya, konsumen dan pengembang akan tetap menum­ puk di bank yang sudah eksis ber­ main di KPR bersubsidi, yaitu BTN. Ini tentu saja membuat penum­

A

persi belum menentukan target pembangunan rumah FLPP pada 2014 karena masih dalam tahap evaluasi hasil pembangunan pada 2013 dan masih menunggu kepastian harga jual dari pemerintah. pukan dan tidak merata sehingga berakibat lambatnya proses untuk mengatasi backlog,” katanya. Apersi belum menentukan target pembangunan rumah FLPP pada 2014 karena masih dalam tahap evaluasi hasil pembangunan pada 2013 dan masih menunggu kepas­ tian harga jual dari pemerintah. Perumahan bagi MBR yang

masuk program FLPP di wilayah Sumatera, sebelumnya dijual Rp88 juta dengan bunga flat 7,25%. Na­ mun, ada rencana dari Kemenpera untuk menaikkan harga tersebut di kisaran Rp105 juta/unit. Gandeng 18 Bank Sementara itu, pada 2014 Kemen­ pera menggandeng 18 bank pelak­ sana untuk menyalurkan bantuan perumahan dengan skema KPR FLPP kepada MBR. “Kemenpera berharap akan lebih banyak bank, baik bank umum nasional maupun bank pemba­ ngunan daerah, yang akan ikut serta dalam penyaluran KPR FLPP kepada masyarakat,” kata Deputi Bidang Pembiayaan Kemenpera Sri Hartoyo, melalui rilis, akhir tahun lalu. Ia menjelaskan beberapa bank yang melaksanakan skema FLPP tersebut, di antaranya Bank Syariah Mandiri, Bank Bukopin, Bank BRI Syariah, Bank BTN Syariah, Bank BNI, Bank Mandiri, Bank BRI, BPD NTT, BPD Sumut Syariah, dan BPD Jawa Timur. Adanya bank-bank pelaksana penyalur KPR FLPP, kata Sri, di­ harapkan dapat mempermudah

akses masyarakat untuk memiliki rumah dengan angsuran dan bunga yang ringan, yakni 7,25% dan tetap selama 20 tahun. Menurut Sri, hingga saat ini program pemerintah prorakyat berupa fasilitas bantuan pembi­ ayaan perumahan melalui kredit pembiayaan pemilikan rumah se­ jahtera sampai dengan 2013 telah disalurkan sebanyak 273.832 unit rumah atau sebesar 20% dari target 1,35 juta unit. “Angka tersebut memang jauh dari harapan terhadap pencapaian. Untuk itu kami berharap kepada bank pelaksana, para pengembang, dan pemerintah daerah untuk secara bersama-sama membantu percepatan penyediaan rumah sejahtera bagi masyarakat berpeng­ hasilan rendah,” kata dia. Pada 2013, Kemenpera telah be­ kerja sama dengan 26 bank pelak­ sana. Terdapat empat bank pelak­ sana memiliki target kinerja lebih dari 50%, 14 bank pelaksana yang target kinerja kurang dari 50%, dan 8 bank pelaksana yang sama sekali tidak melakukan penyaluran FLPP dari target. (ANT/E1)

iyarjarkasih@lampungpost.co.id

Tips Memilih Warna Cat Dinding TAHUN baru, saatnya Anda mengubah penampilan rumah agar lebih bersemangat. Cara yang relatif murah dan mudah dilakukan untuk mengubah penampilan rumah adalah dengan mengganti warna cat. Sebelum membeli cat, pastikan kita telah memilih warna yang sesuai. Cara memilih warna untuk dinding tentu tak lepas dari pema­ haman akan makna dari tiap-tiap warna itu. Berikut ini makna yang terkandung dalam warna-warna cat. m Putih Warna ini sangat netral dan dapat dipadu-padankan dengan warna apa pun. Bagi yang menyukai kebersihan dan ingin mendapatkan kesan lapang dan simpel, warna ini tentu sangat cocok untuk diaplikasikan. Namun, tentu­ nya jangan berlebihan karena dapat menimbulkan kesan dingin, tidak bersahabat, steril, atau kaku. m Abu-abu Warna ini sempat booming pada tahun 2012 dan 2013, serta kemungkinan masih bertahan di tahin ini karena telah melekat dengan rumah minimalis. Warna ini mampu memberikan rasa tenteram bagi penghuninya dan mem­ berikan kesan luas. Namun, jangan mengaplikasikannya secara berlebihan.

n LAMPUNG POST/DOK. GUNTER RESIDENCE

POTONGAN HARGA. Mengawali tahun 2014, Cluster The Gunter Residence yang berlokasi di Jalan Purnawirawan 7, Gunungterang, Bandar Lampung, memberikan potongan harga 10% untuk pembelian rumah dengan tipe 36/72 dan 45/80.

m Hitam Hitam memberikan kesan elegan, gagah, dan kokoh dengan efek melindungi. Akan tetapi, tidak direkomen­ dasikan untuk mengaplikasikan warna ini di seluruh ruangan karena mengundang nyamuk dan kesan angker.

m Kuning Warna ini memberikan kesan energik, penuh sema­ ngat, dan mewah. Selain itu, sering diidentikkan dengan warna emas sebagai lambang kemakmuran. Cocok untuk ruang kerja. m Oranye Kecerahan warna ini mampu memberikan kesan ha­ ngat, bahagia, ceria, dan penuh semangat. Cocok untuk ruang makan. m Hijau Warna yang dekat dengan alam. Mampu memberikan kesan teduh, alami, damai, santai, sejuk, juga efek me­ nenangkan. Cocok untuk ruang tidur. m Cokelat Warna yang paling disukai karena kesannya yang ha­ ngat, nyaman, dan tenang. Cocok untuk ruang tamu atau ruang keluarga. Anda dapat mengaplikasikannya pada ruangan yang terlalu besar agar tak menimbulkan kesan dingin/sepi. m Biru Satu lagi warna yang cukup jadi favorit adalah biru laut atau biru langit yang mampu memberikan nyaman, tenang dan sunyi, serta luas. Sangat cocok untuk warna di kamar tidur. Nah, warna apa yang akan menghiasi rumah mau­ pun bagian dari ruangan Anda, silakan dipilih sesuai selera. (SAG/E2)


±

±

CMYK

Maulana Muhklis (Anggota Tim Ketahanan terhadap Perubahan Iklim di Bandar Lampung)

HUMANIORA sabtu, 4 januari 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK

“Sejak 2009 Kota Bandar Lampung telah memiliki analisis akademik menyangkut tingkat kerentanan kota terhadap perubahan iklim berikut potensi bencana yang akan dihadapinya.”

12

Rumah Kumuh di Sekitar Makam Gus Dur Dibedah

Gagas

Dongeng untuk Pendidikan KEHIDUPAN abad 21 yang sering kita sebut era globa­ lisasi adalah kehidupan modern yang mengedepankan teknologi sebagai sahabat dalam setiap aktivitas. Tidak hanya terjadi pada usia angkatan kerja, hal ini juga ter­ jadi pada semua jenjang usia bahkan balita. Kemajuan teknologi ini juga tentu menunjang pendidikan untuk maju lebih cepat. Para peserta didik tidak lagi kesulit­ an untuk mencari materi-materi pelajaran yang dibutuh­ kan. Kapan pun dibutuhkan, semua sudah tersedia. Sampai-sampai semboyan lama “buku adalah jendela dunia” tergantikan dengan “dunia dalam genggaman”. Be­ tapa tidak, cukup dengan sedikit tekanan jari “klik”, kita akan mendapatkan informasi apa saja yang kita butuhkan. Berbicara tentang pendidikan, setiap kita pasti me­ ngakui pendidikan merupakan hal penting dalam ke­ hidupan manusia. Ki Hajar Dewantara mendefinisikan pendidikan sebagai sebuah daya upaya untuk memaju­ kan bertumbuhnya budi pekerti (kekuatan batin, karak­ ter), pikiran (intelek), dan tubuh anak. Pendidikan juga berperan untuk meningkatkan kualitas hidup seseorang, baik secara ekonomi maupun secara moral. Sebagaimana termaktub dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3, tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan po­ tensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Bila kita memperhatikan tujuan pendidikan yang in­ gin dicapai, tampak seperti belum ada sinergitas antara buah manis dari kemajuan teknologi dan nilai moral dari tujuan pendidikan itu sendiri. Yang terjadi malah seba­ liknya, tidak sedikit peserta didik justru terlihat seperti insan yang tidak mengenal apa itu moral. Hal ini terjadi bukan karena kesalahan dari kemajuan teknologi, melainkan penggunaannya yang disalahartikan. Tidak juga menjadi kesalahan bila para orang tua mem­ fasilitasi anak-anaknya dengan ponsel maupun laptop yang canggih, tetapi menjadi salah ketika dengan itu mereka melupakan perannya sebagai orang tua yang mempunyai tugas sebagai pendidik bagi anak-anaknya dan hanya sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing karena merasa cukup dengan memfasilitasi anak-anak mereka. Kita juga tentu masih ingat dengan istilah dongeng. Ya, inilah salah satu budaya baik yang mulai tergerus dengan adanya kemajuan teknologi informasi. Padahal, dongeng berperan penting dalam proses pembangunan bangsa ini selama ratusan tahun, melalui isi dongeng dan cara penyampaiannya yang melibatkan emosi secara utuh antara pendongeng dengan yang mendengarkan. Rahman Hakim Alumnus Youth Educators Regional Training 2013 Lampung

n ANTARA/MUHAMMAD IQBAL

PERIKSA KESEHATAN. Dokter Kepolisian (Dokpol) Polda Metro Jaya memeriksa kesehatan bayi dan ibunya yang rumahnya berdekatan dengan tempat terjadinya penggerebekan teroris di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (3/1). Pemeriksaan tersebut untuk mengetahui perkembangan kesehatan warga sekitar setelah penggerebekan yang menewaskan enam tersangka teroris.

Bandar Lampung Kota RAN-API Nasional Ada lima kriteria utama yang menjadi dasar pokok Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dalam menetapkan kota pilot project dalam RAN-API di Indonesia. Bandar Lampung memenuhi lima kriteria itu. Abdul Gofur

B

ADAN Perencanaan Pembangun­ an Nasional (Bappenas) menem­ patkan Kota Bandar Lampung dalam posisi teratas dari enam kota yang menjadi pilot project Rencana Aksi Nasional Adaptasi Perubahan Iklim (RAN-API) di Indonesia. Anggota tim ketahanan terhadap peruba­ han iklim di Bandar Lampung, Maulana Muhklis, kepada Lampung Post, mengata­ kan hal ini berdasarkan penilaian hasil sur­ vei Direktur Lingkung­an Hidup Bappenas terhadap 15 kota terpilih di Indonesia. “Ada lima kriteria utama yang menjadi dasar pokok Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dalam menetap­ kan kota pilot project dalam RAN-API di In­ donesia. Dan Bandar Lampung memenuhi lima kriteria tersebut,” kata dia kemarin. Kriteria pertama, lanjut Maulana, adanya ketersediaan kajian kerentanan yang berisi kajian iklim, dampak potensial, sektor yang terkena dampak, cluster, dan rekomendasi aksi. Kedua, adanya komitmen daerah yang

digambarkan dalam ada tidaknya strategi dan rencana aksi, integrasi ke dalam per­ encanaan dan penganggaran. Selanjutnya, kota bersangkutan memiliki kegiatan adaptasi yang telah dan sedang berjalan, baik yang dibiayai

Skor Nilai RAN-API No. Provinsi/Kab/Kota

Nilai

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Kota Bandar Lampung Provinsi Bali Kota Semarang Kota Pekalongan Provinsi Jawa Barat Kota Blitar Provinsi Jawa Timur Kabupaten Malang Kota Batu Kota Malang Provinsi NTB Pulau Lombok Kabupaten Tarakan Prov. Sumatera Selatan Prov. Sumatera Utara

Sumber: Bappenas

APBD ataupun sumber pendanaan lain­ nya. Kemudian, ada tidaknya Pokja Pe­ rubahan Iklim Daerah, serta kesesuai­an dengan RAN-API Bappenas.

Analisis Akademik Terkait lima kriteria tersebut, Mau­lana mengatakan sejak 2009 Kota Bandar Lampung telah memiliki analisis aka­ demik menyangkut tingkat kerentanan kota terhadap perubahan iklim berikut potensi bencana yang akan dihadapinya. “Kajikan dilakukan tim dari Lembaga Pe­ nelitian Unila dan IPB,” ujar Maulana. Di sisi lain, dalam satu setengah tahun ini Bandar Lampung juga telah melakukan dua program adaptasi yang masih berjalan. Yaitu, penerapan kurikulum perubahan iklim di empat sekolah percontohan pada pendidikan SD dan SMP, serta pembuatan 20 ribu lubang biopori di berbagai lokasi. “Komitmen Pemkot juga sangat jelas dengan adanya dana APBN yang di­ alokasikan untuk men-support program. Tim ketahanan kota telah lama terben­ tuk. Bahkan untuk kurikulum iklim tengah dipersiapkan peraturan wali kota untuk diterapkan di seluruh SD dan SMP di Bandar Lampung,” kata dia. Maulana menambahkan proyek per­ contohan RAN-API ini merupakan tin­ dak lanjut dari keluar Surat Keputusan Menteri Negara PPN/Kepala Bappenas No.Kep.38/M.PPN/HK/03/2012 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Penangan­ an Perubahan Iklim, 1 Maret 2012. (S2)

gofur@lampungpost.co.id

MENTERI Perumahan Rakyat Djan Faridz memastikan tak ada lagi rumah kumuh di Kabupaten Jom­ bang, Jawa Timur, terutama yang tinggal di sekitar makam mantan Presiden Abdurrahman Wahid di Kecamatan Diwek, Jombang. Melalui program Bantuan Stimu­ lan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah, Menpera menyatakan sudah ada 1.000 lebih pembangunan rumah tidak layak huni menjadi layak huni se-Kabupaten Jombang. “Program tuntas pembangunan rumah swadaya di Kabupaten Jombang telah berhasil,” kata dia, saat meresmikan program bedah rumah BSPS di Dusun Keras, Keca­ matan Diwek, Kabupaten Jombang, Jumat (4/1). Program tuntas rumah tidak layak huni di Kabupaten Jombang, terutama di Dusun Keras, Diwek, mendapat dukungan penuh dari adik kandung Gus Dur, Solahudin Wahid atau Gus Sholah. “Program ini bagus. Ada sharing antara masyarakat dan peme­ rintah. Program menjadi sarana dalam melestarikan budaya saling membantu antarwarga masyarakat. Yang mampu membantu yang tidak mampu,” kata Gus Sholah saat menyambangi rumah Tasminah, seorang buruh tani di Dusun Keras, RT 03/RW 02, Diwek, Jombang. Gus Sholah berharap program ini terus berlanjut. “Masih banyak yang perlu mendapatkan bantuan seperti ini. Dengan rumah yang layak, otomatis meningkatkan kualitas hidup msyarakat menjadi lebih sejahtera,” kata dia. Suhadi, warga Dusun Keras, Diwek, mengaku senang dengan bantuan yang diberikan pemerin­ tah. Rumahnya yang semula reyot hampir roboh dalam waktu tiga bulan menjadi bagus. “Bantuannya memang masih kurang. Namun, karena dibantu masyarakat yang lain, rumah saya jadi bagus. Di sini masyarakat bergotong royong mem­ bangun rumah saya,” ujar Suhadi. Dia juga mengaku tidak terlalu sulit dalam mengajukan permohon­ an BSPS. “Ada petugas desa yang membantu proses yang dimulai dari pendataan sampai pencairan uang di bank. Didampingi terus sama tim pendamping masyarakat, sehingga semua berjalan dengan baik,” kata dia. (INX/S2)

n MI/DEDE SUSANTI

RAFLESIA MEKAR. Bunga raflesia patma saat mekar dengan diameter 38 cm dan lingkar badan 70 cm, di kawasan Kebun Raya Bogor (KRB), Kota Bogor, Jabar, Kamis (2/1). Raflesia patma, tanaman langka dan dilindungi, mekar untuk pertama kalinya pada 2010 sejak ditanam selama 81 tahun. Bunga endemik Jawa Barat tersebut berhasil tumbuh di luar habitat aslinya.

800 Ribu Guru Honorer Terancam Tak Dapat JKN SEBANYAK 800 ribu guru honorer terancam tidak mendapat Jaminan Kesehat­ an Nasional (JKN) yang mulai berlaku 1 Januari 2014. “Se­ banyak 800 ribu guru honorer terancam tidak mendapatkan JKN,” kata Sekjen Komite Aksi Jaminan Sosial Said Iqbal, di Jakarta, Jumat. Selain guru honorer, para petani maupun nelayan juga terancam tidak mendapatkan JKN karena data penerima bantuan iuran (PBI) berbeda dengan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). “Data TNP2K jumlah warga miskin sebanyak 96,7 juta jiwa, se­ dangkan PBI hanya 86,4 juta jiwa,” ujarnya. Golongan masyarakat lain­ nya, misalnya pegawai nonfor­ mal, kontributor media, mau­ pun pedagang juga terancam tidak mendapat JKN. KAJS juga meminta DPR untuk men­desak pemerintah untuk mengguna­ kan dana nonbudgeter yang berasal dari cukai rokok untuk membiayai PBI. “Kami ber­ harap PBI bisa mencapai 125

juta jiwa,” kata dia. Pemerintah memberlaku­ kan JKN mulai awal tahun dan dikelola oleh Badan Pe­ nyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Terdapat empat kelom­ pok yang diutamakan untuk mendapat pelayanan JKN, yakni pemegang eks Askes sebelumnya, penerima ban­ tuan iuran (masyarakat sangat miskin, miskin dan rentan), eks Jamsostek, dan TNI dan Polri. Untuk warga yang mampu bisa mendaftar dengan mem­ bayar sendiri sesuai kelas yang dipilih, yakni Rp25.500 untuk kelas III, Rp42.500 untuk kelas II, dan Rp59.500 untuk kelas I. Sementara Kementerian Sosial mengharapkan selu­ ruh penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) mendapat pelayanan JKN. “Dari seluruh data PMKS yang diajukan Kemensos ke Menko Kesra dan Kementeri­ an Kesehatan, hanya 1,7 juta yang diterima,” kata Kepala Biro Humas Kementerian Sosial Benny Setia Nugraha, di Jakarta, Jumat. (ANT/S1)

Susahnya Menjadi Pasien Miskin

Kepala BKKBN Imbau Pegawai Donor Darah

PAGI masih sangat dini, Kamis (2/1), jarum jam baru menunjukkan pu­ kul 04.00. Embun baru saja turun di dedaunan di depan rumah Ro­ bini, warga Jalan Mangga 2, Way Dadi, Sukarame. Ibu dua anak yang sehari-hari membantu mencuci dan me­nyetrika di rumah tetangganya tersebut hendak buang air kecil. Namun, kepalanya terasa sangat be­ rat dan dia tiba-tiba tak sadarkan diri. Badannya melayang terjatuh di kamar mandi dan kepalanya membentur lantai dengan keras. Cukup lama dia pingsan hingga suaminya Sakman ter­ bangun dan melihat kondisi istrinya dengan napasnya sesak. Dia pun berteriak meminta tolong, kemudian para tetangga membawa sang istri ke Rumah Sakit Urip Su­ moharjo. Melihat kondisi pasien yang kritis, pihak rumah sakit ber­ tindak cepat dengan menangani pasien. Namun, saat mendaftar dan kelu­ arga Robini ingin menggunakan jasa Jamkesda, pihak rumah sakit meno­ lak. “Kami tidak melayani pasien Jam­ kesda. Sekarang adanya pelayanan untuk pasien Jaminan Kesehatan Na­ sional (JKN),” kata petugas di bagian Unit Gawat Darurat. Karena kondisi Robbini yang meng­ khawatirkan, pihak keluarga sepakat untuk menggunakan layanan umum. Namun, karena kondisi yang makin memburuk dan ada gumpalan darah di bagian belakang kepalanya, Robbini harus dibawa ke ICU. “Biayanya Rp6 juta sampai Rp7 juta dan harus di­

KEPALA Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Fasli Jalal mengimbau seluruh pegawai di lingkungan instansi tersebut untuk melakukan aksi sosial donor darah secara rutin. “Dengan melakukan do­ nor darah, pendonor bisa membantu sesama sekaligus melakukan peme­ riksaan kesehatan tubuh secara rutin,” kata Fasli, usai membuka acara donor darah dan pekan olahraga dan seni di Jakarta, Jumat (4/1). Dengan donor darah, ujarnya, se­ seorang telah melaksanakan pe ­ meriksaan kesehatan secara rutin yang meliputi tekanan darah, nadi, suhu tubuh, tinggi dan berat badan, hemoglobin, penyakit dalam, hingga hepatitis dan HIV. Donor darah yang juga dibarengi de­ ngan pekan olahraga dan seni tersebut

siapkan sekarang,” kata sang petugas di bagian keperawatan. Lantaran kondisi keuangan yang tidak memungkinkan, pihak RS Urip kemudian menyarankan ke­ pada pasien untuk mendaftar ke Badan Pelaksanan Jaminan Sosial (BPJS) di Jalan Z.A. Pagaralam. Sesampai di BPJS, keluarga pasien yang mengatre mencapai ratusan, tetapi loket pelayanan yang tersedia hanya tiga. Setiap calon pedaftar dilayani seki­ tar 5—10 menit. Akibatnya, hingga pukul 16.00, jumlah calon peserta JKN yang dilayani baru mencapai 80 orang. Sementara bank yang me­n erima setoran uang dari calon peserta sudah tutup sejak pukul 15.30. “Saya antre dari jam sepuluh sampai jam setengah lima sore belum dipang­ gil juga. Padahal, saya sudah sampai­ kan kepada petugas bahwa kartunya ditunggu untuk syarat masuk ruang ICU,” kata Wahyu, keluarga Robbini yang mengantre di kantor BPJS Ban­ dar Lampung. Beruntung, ada petugas yang ber­ baik hati dan pada pukul 17.00 setelah semua biaya administrasi terpenuhi dengan membayar iuran Rp25.500/ bulan untuk satu peserta. Kartu BPJS pun berada di tangan. Akan tetapi, persoalan belum sele­ sai. Untuk bisa menjadi pasien BPJS, ternyata pasien harus keluar dari rumah sakit dulu dan mendaftar dari awal menggunakan kartu BPJS, padahal kondisi pasien kritis. (S2) n Sri Wahyuni

diselenggarakan untuk memperingati HUT ke-42 Korpri tahun 2013. HUT Kor­ pri, tambah dia, merupakan momentum yang tepat bagi para pegawai untuk menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat, terutama yang miskin dan rentan. “Salah satu rangkaian HUT Korpri adalah donor darah yang bertujuan menumbuhkan kepedulian keluarga terhadap keluarga lain. Kemudian, meningkatkan rasa kemanusiaan serta kesetiakawanan sosial dan meningkatkan hubungan silaturahmi antarkaryawan di lingkungan BKKBN,” katanya. Donor darah tersebut, tambah dia, diikuti 200 peserta yang terdiri dari anggota TNI, karyawan BKKBN, serta masyarakat di lingkungan BKKBN. (ANT/S2)

n MI/PALCE AMALO

PENDUDUK MISKIN. Kondisi penduduk miskin di Desa Bonmuti, Kecamatan Amfoang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.


SABTU, 4 JANUARI 2014

PARIWARA

LAMPUNG POST

13

LOWONGAN

pariwara AC Agen AC RESMI PABRIK LANGSUNG. TERMURAH !!! Jika lebih mahal diganti selisihnya. Panasonic, LG, Sharp. Te­ rima cuci, repair (Agen resmi) TIMMY ELECTRINDO Tlp 242222, 7444470. Karunia AC bongkar, pasang, service, jual beli ac second, bergaransi hub. 081369550834, 7147771 Sarana Sejuk AC, jual, perbaikan, perawatan unit ac rmh/kntor,cpt & garansi tlp.7469411-7333700081632383515 Winda AC jual AC/Secd, serv/cuci AC, kulkas, dispenser, PS ms cuci dll, 257556, 7403726 08127921648 & 0721-7174866 Minggu Buka

AIRLINES TIKET Tiket murah garuda, sriwijaya, merpati, lion, air asia, sky aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

ahli gigi Rama Dental ahli bikin gigi, psng behel gigi Jl P. Antasari 18/dpn bioskop Sinar Bdl. JL. Urip S. Smpng Tiga Pejajaran hub.087899516746, 0812.7945122

biro jasa EXPEDISI Lestari Jaya Exp. melayani kirim barang/pindahan armada box Bandar Lampung – Jakarta PP. Hub.0812.79613999

KURSUS STIR MOBIL Belajar mobil ADILA diantar jemput 360rb/paket, drop Bandara 95rb. Hub.07219369661, 081379640519

BIRO PERJALANAN TRAVEL BHW TRAVEL. Lampung – Bengkulu PP hub. 0813.69717888 / Husin 0721-7328646 melayani pengiriman paket.

BUS WISATA Sewa bus wisata darmaduta seat 32 Keselamatan penumpang tujuan kami, please call me 08154019822 www.busdarmaduta.com

DEPOT AIR Primajaya Mandiri pembuat depot air isi ulang srvc depot tutup galon, tisue. Hub. 0813.87199755087777150092 Anda ingin buat depot air minum mineral/ro std amdk, menatasi: air berbau karat,lumpur, kuning. Hub.Auto Tehnic Water Treatment 0813.69288439-082371255868.

GYPSUM Yansah Gypsum Decoration trm pemasangan interior plafon gypsum, interior gordyn & pagar teralis. Hub.0853.67746066

GORDYN Supri Gordyn terima pesanan gordyn vitrase import & lokal, kasa nyamuk, vertikal blind,herizontal blind dll , harga bersaing. Hub. JL. RA Basyid pasar untung suropati labuhan dalam, 0858.5142. 7293

HERBAL Grosir/eceran herbal termurah ex: propolis, syamul,avait dll madu hutan Riau 1kg 30rb, prafum 7ml 2500. Hub. 085269728466.

indekos Trima Kost Mggn, Blnn, Jl Griya Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498, 0812.727.7590

INDOVISION Indovision, top tv, telkom vision, orange tv, aora hub. 085378772004

INTERIOR Nadia Interior, Mendesain/ Membuat kitchen set, kmr set, lemari pajangan, counter, bar, counter bank, meja kantor, r. karaoke. Phone 0811792863

KATERING WM. Kasta Nusantara terima pesanan nasi kotak/bungkus, catering bulanan & delivery order dgn hrg relattif murah. CP.0821.3132.1112.

KITCHEN SET CV Rafi Jaya. Special kitchen set, juga menerima pesanan kamar set, kantor, butik dll, hrg mulai dr Rp1.2 Jt/m. Hb.0812.72166609, 082179176076, 082179966606

kehilangan SK CPNS 80% an.Suharna No: PD/31/ JD/13/89 NIP : 460019265, tmpt tgs: ktr cmt tanjungraja, Bg yg mnmkn Hub.082371085288 STNK BE 3679 YP, Nk. MH1JBC127AK007866, an. GUNAWAN d/a Dsn Serbajadi Ds Pemanggilan Natar Lampung Selatan. STNK BE 1049 AP, Nomor Rangka. 109690, Nosin. 609690, an. Wahyudi Harry Prawobo. STNK BE 3064 CA, Noka. MH34ST002XK230177, Nosin. 4ST-245998, An. Tatang Rusbandi

STNK BE 1434 AM, Nomor Rangka. 303600, Nomor Mesin. 303600, an. NURBANI. STNK BE 3936 BM, Noka. MH32BJ001DJ256614, Nosin. 2BJ-256629, An. Hendra Uli STNK BE 4663 CM, Nomor Rangka. 287564, Nomor Mesin. 286834, an. Ferliana Damayanti. STNK BE 4181 EJ, Noka. MH33C1005CK854538, Nosin. 3C1-855623, An. Mepra Hamka STNK BE 6567 DI, Nomor Rangka. 125368, Nomor Mesin. 125580, an. YULIANA SST. STNK BE 4674 PA, Noka. MH1JFD216DK636149, Nosin. JFD2E-1629436, an. SUMIATI. STNK BE 6942 YG, Nomor Rangka. 134539, Nomor Mesin. 773621, an. ALI MUKMIN. STNK BE 4693 YG, Noka. MH8BE4DUACJ324520, Nosin. E470-ID-356581, an. DIANA WATI. STNK BE 7124 AJ, Nomor Rangka. 093766, Nosin. 1092402, an. Diniyati Mardiningsih. STNK BE 5444 PT, Noka. MH33C1004AK451229, Nosin. 3C1452233. an. NYOTO WIYONO. STNK BE 7118 CU, Nomor Rangka. 005648, Nomor Mesin. 228304, an. ARDIZON. STNK BE 8550 UI, Ns.JFD2E1681709, Nk. MHJFO214OK685852, an. Subarno d/a Sumberdadi Pringsewu. STNK BE 7692 CW, Nomor Rangka. 032098, Nomor Mesin. 1024048, an. Andrian Pola P.S S T N K B E 8 9 7 7 FJ, N o k a . M H 3 1 S 7 0 0 4 8 K 4 1 5 9 0 4 , No s i n . 1S7416045, an. WILIANTO. STNK BE 7248 YR, Nomor Rangka. 729850, Nomor Mesin. 1722380, an. MELINDA. STNK BE 9338 N, Noka. MHMFE349E3R048228, Nosin. 4D34338231, an. AHMAD YANI. STNK BE 8047 YG, Nomor Rangka. 137800, Nomor Mesin. 1136805, an. Andrian Pola P.S. STNK BE 9456 TD, Noka. MHKP3BA1JBK031289, Nosin. DJ88326, an. Lukman Hakim. STNK BE 3297 YB, Noka. MH4AN130C8KP40119, Nosin. AN130BEP77461, an. Bambang Suyanto. STNK BE 1073 DO, Noka. KNAFH3232V5701372, Nosin. B5-352121, An. Lasio, SE

kesehatan Iin Massage & lulur siap panggil. Hubungi. 0812.7990.1117, 0853.7726.6697, 0858.3279.9928, 0813.6991.1105

Elktera prdk kshatan & kecantikan, antioksida,immunesystem detoxifiation ceu. Hub. 081977210999, 0812.7936830, 0857.69822999.

PENDIDIKAN

RUPA - RUPA

PRIVAT

ATASI KEBOCORAN

VIVI URUT TRADISIONAL, Refleksi dll terima panggilan. Hub. 0852.679046681, 081933591789

Privat profesi, Guru ke rumah smua pelajaran TK,SD,SMP,SMA, ngaji,sempoa,profesional & sabar siap UN hub.085658957909,081369 152541,0721-7503131

Shinta pijat urut Jl.Sultan Agung dua jalur W.Halim No.59 (dkt SMA Sriwijaya) 0813.6937.2811, 07217543674 siap panggil 24 jam

Privat Sahabat Edukasi : guru dtg kerumah semua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum & mengaji 5 org gratis 1 hub.0721-7511559, 081279199569

NISA massage urat, therapty pengobatan, perawatan, bisa dipanggil. Hub. 0821.8182.3301.

Privat Siklus Guru dtg kermh semua pelajaran SD,SMP,SMA Hub:07217481330, 0857-68003557

PIJAT TRADISONAL

TERAPI Macam-2 terapi, refleksi, dll, panggil ke rumah/hotel. Hub. 081369112589.

kolam renang Dunia Kolam Renang: Pembtn, prwtn, perbaikan, ob at-2 an, peralatan Jl. Hayam Wuruk 198 E Kedamaian tlp. 0721- 7444567

KURSUS TEHNISI HP Nvu ponsel service & kursus hp Jln. ZA Pagar Alam No.2 gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp grnsi uang kembali Hub.0856.6977.7966

LABORATORIUM Animo Chemical & Lab: menjual bahan kimia industri & laboratorium, harga terjangkau Jl.Pemuda 126 dpn Chandra, HP.0812.7289997.

MESIN -mesin mEsin foto copy CV. Mitra Abadi jual, sewa, perbaikan, suku cdg, tinta, foto copy, msn Analog & Digital. Hub. 7505050, 0812. 7909898. S.Bandar Digital Copier (CV ) mnjual msn foto copy Canon rekondisi(bergaransi) tipe digital & portable sparepart, toner. Bambu Kuning Square Lt 1 hub.0721-2800911082371754455.

musik Sinarta Musik Ent sedia musik tradisional Tapanuli u/ Resepsi nikah, ultah,b.taon srtua. Hub. 085216105475 E. Sinurat, M.Kes, Jl.RA.Basyid,Jl.Kapt. Subh No.21 Lb Dlm Bdl

peralatan musik ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5) Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400, 2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3 ,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr. 20 ch, a/esis,DOD, AXL. Ph.268983, 081369139529.

Privat Bintang Education smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, umum, mengaji, guru dtg ke rmh, professional & sabar, siap UN, semester. hub. 07213667558, 0813 69 277 269 

PELUANG USAHA DANA TUNAI Kumpulan investor Senior mbuka kesempatan bg pengusaha daerah yg serius siap dana 1M s/d 500M, JmnSHM,Takeover,No BI Checking,ADB JKT,Yesi 081290006187, Vina 081212690325, Daus 081380456708, L i o ny 0 8 1 2 1 9 1 9 0 8 0 7 , Wi n ny 081218347230, Elly 081283794934 Kerjasama Permodalan (Usaha Pinjaman dengan Agunan),Bagi hasil 60% perbulan,Bisa Investasi Dana Cash atau Asset, Rumah, Tanah, Mobil. GND, 081287795506, 081297099738, 081297099758, 081297427495

BUTUH DANA CEPAT Ada Dana Tunai,Acc cepat dijmn cair*,Pdg/Pngusha,Proses Cpt,bunga rendah per th No.BI ckng,shm,Instrumen Bank,trm Agen Hub. 081318883604, 082113082182, 082113082186, 081291336444, 081318127285 Anda memiliki perusahaan namun belum memiliki website, segera hub.Enggo: 085766755571 kami akan melayani anda dgn baik.

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI 95.000/hari, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM PRIBADI, BREAKFAST, PARKIR LUAS, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PENGOBATAN Sakit kulit & kelamin, gatal-2, herves, go, kutil, lemah syahwat, kanker dll. Hub. 0878.23006200.

MENGATASI KEBOCORAN, Rembes, Retak/Pecah pd bangn Anda, sprti: K.Mandi, Dak, Talang, Karpus, Basement, Terowongan, Bak Limbah, dpt kami atasi dg Grouting/Injeksi Beton, Couting, Waterpro-ning, Renov bangnn. Specialis Pengctn Crant Container/Tower Telkom, Gypsum, Polis Marmer. HELDINA 0813.79918592, 0721-7520154

ATASI MAMPET Ahli atasi mampet, atasi wc. Mampet sal. air, westafel dll tp bgkr, luar dalam kota garansi. Hub.0813.66060300. Spesialis Atasi Mampet Sal. Air, Wastafel, WC dll, tanpa bongkar garansi, bisa kuras sumur. Hub. 082180803233.

SABUN Sabun B-Light 67 rb / 70 rb / 95 rb. Hub. 0813.79886989 – 085783061980.

SEDOT WC SEDOT WC mampet sal.air, dll, luar dalam kota stndbay 24 jam hub.081366060300, 085788434389 SEDOT WC & ATASI MAMPET, LIMBAH STAND BY 24 JAM (LUAR & DLM KOTA). HUB.0721-7905006, 0853.7766.9976. Sedot WC dan atasi mampet standby 24 Jam. Hubungi. 0721-7971.222, 0821.79924000 Sedot WC & atasi mampet “Clean Care” 4 unit dlm & luar bdl, berpengalaman sejak’08 pionir di lpg 07217400060, 081252711000 SEDOT WC & atasi mampet LUAR dan DALAM KOTA 082180803233, 085783667003

SANGGAR BUNGA Sanggar Bunga Lampung Florist. Trm pesanan ucp. Karangan bunga,papan bunga meja di Bandar Lampung Pasar 085279714488, Pasar Tugu 082183156777, Kalianda 085267336888, Pringsewu 085366759222 Pin BB 2942TEB5 Jl.Imam Bonjol 114 Lebak Budi Bdl. Planet Mars Lasso Florist menyewakan bunga papan & Planet Mars Casso Outomotive jual beli motor mobil berkas. 089621137003 Pin BB 211813 AC.

PROPERTI AGEN PROPERTY Agrindo Energitama property agen jual/beli rumah baru, second. Hub.Yulita (0721) 7627151 Adit 08976053787 Andre 089631422882 Bobi 089650315459.

bahan bangunan Terima pembuatan kusen pintu, bangku sekolah telp.081541247037

JASA UKUR TANAH Jasa ukur tanah, ukur luas tanah membentuk & menetukan kavling, pemetaan. Hubungi: 0813.69297617

RumaH rumah dijual Jual rumah, 2 lantai, luas lahan 400 m2, listrik 3500 watt, harga 1,2 milyar, kontak person ke iqbal 08127926232

Dijual rumah tipe 22 Perum Sejahtera Jl. Komarudin Rajabasa Raya harga nego hub. 085383101007 Dijual 2 unit rumah di Perum Nunyai Permai Jl. Komarudin Blok C7-8 Rajabasa Bdl. Hub. 0812.7943390 Dijual rumah LT 400 m2 bangunan permanen, tmpt strtgs, jl.aspal, Jl. Serbajadi Tabek Ind a h G g. K a r t i n i Pe m a n g g i l a n hub.0823.78365801/089672662701. Djl cpt, LT 223 M, LB 200, 4 KT, 2 KM, grsi, R.T, R.K, dpr, S.Bor, lstrk R2, pgr stanlis, prmnen, SHM, Jl.Nusa Indah Raya Waydadi sukarame hub.Hj.Endang 081369124510 hrg 700jt TP Rmh tinggal LT 200 m2 tgh kota, 3KT, 1KP, 3KM, garasi, sp huni (nego) Komp.Taman Gading Jaya 2 Kotabaru Tj Karang Timur. Serius hb. 0821.82817070, 0813.66059122

Dijl rmh Pav. 3KM,teras marmer, Lpg,grasi, Atp gnteng beton,PLN,smr pompa, Ls hal 1000 m2 + pagar kllg beton pntu minimalis Jl Pagar Alam PU No.692 A, dpn BLK Depnaker/Tk Kesuma 082183519437

RUMAH DIKONTRAKAN Rmh JL.Basuki Rahmat No.45/45 smpg apotik nova/fas lgkp, tlp, pam, lstrk, (bs u/ dagang) hb.484266, 481196, 08127953091, 08127913140

RUKO ruko dijual Dijual Ruko dilokasi yang strategis jalan utama Jl. Raya Lintas Timur Sumatera area perkantoran dan pertokoan unit II Tulang Bawang Lampung Hub : 081908618500, 082176421246

Dijual ruko 4 lantai,sumur bor,Jl.Gajah Mada No. 17 F,dpn Apotik Sentosa 800 Jt/Ng, Hub.081279777999

RUKO DIKONTRAKAN Dikntrkn ruko 2 lantai, berikut rmh tmpt tinggal diblkngnya, jl. P. M.Noor No. 28B, fas list, telp, pam. Hub. 0721848266/481196, 08127953091/08127915140

TANAH DIJUAL Dijual tanah ± 1,7 Ha, SHM, Rp.400 rb/M2, lokasi Jl. Bhayangkara Rajabasa Raya BDL Hub. (0721) 785466, 082176423976 TP Dijual tanah JL. MH. Thamrin Gotong Royong, Luas 700 M2,SHM, hrg 1,2 M/Ng Hub. 081379032634

Dijual tnh bukit datar bs u/ villa & tnh keruk JL.S.Hatta diatas terowongan KA pggr jln Way Lunik pnjg Rp. 5 M, LS 1 Ha, hub.0721252190 (asmidar) TU SMA 1 pahoman,081271039921, 081286068344, 08128191372 Dijual cpt tanpa perantara tanah (bangunan gratis tidak dihitung) ls 224 m2, hook, SHM, listrik, air, Jl. Pulau Panggung 1 Perumnas Way Kandis Bandar Lampung. Minat hub: 0812.1351159 Dijual tanah dataran lokasi Palas Aji Lamsel surat berita acara tua-tua kampung luas 2 Ha harga 150 juta net berminat hub no Hp. 0812.792.7264 Dijual cpt tnh luas 1.020 M, vieu laut pnjg sangat indah, lebar 30 M, pnjg 34 M Huk, lok.Campang Raya T.Karang Timur minat serius hub.081296113643, 08176692277

Dijual LS 700 M2, BU blkg kmps Unila, bagus untuk investasi rmh/kost hub.0811722709 Tnh Kebun 2.1 HA, SHM, 2 Km dr Ir.Sutami Palputih simpang arah Kp Bringin kebun PTPN BERGEN isi jati, kelapa, coklat, sirsak, alpukat, durian, pinang,sdh panen & ada DEPOSIT SILIKA rp.75rb/mtr hub.0811722018

TANAH KAVLING Heboh jual tanah kavling Tabek Indah Natar DP 0%, bunga 0%, bisa libur bayar 1,5 thn Sistem Bayar Mudah & Ringan. Hub. 0813.69177652.

TANAH DIKONTRAKAN Tnh + bngnan diatasnya,SHM, Luas 388 m2, fas lgkp listk,pam,tlp, Jl.MS.Salim Batubara No. 137 (dpn Macan Putih) Kupang Teba BDL. Hub. (0721) 484266/481196, 08127953091, 08127915140

METRO TANAH DIJUAL Tnh di Metro, SHM Ls 337 m2, Jl.Imam Bonjol, 50 m msk smpg pool Rosalia, nego. Hub. 0857.71694323.

RAWAJITU KEBUN SAWIT DIJUAL Dijual kebun sawit luas 72 Ha lokasi di Rawajitu pinggir jalan poros. Hub. 0821.8495.5299

LYDIA FLORIS menerima mepasan bunga papan sewa/lepas u/ pernikahan, sukses, duka cita, ultah, rias mobil pengantin dll hub. 0821.8168.111

SERVICE “CENTRAL SERVICE” kompor gas semua merk,garansi 1 th. Hb.0823.7511.8477

VISA TUNAI Trm gesek tunai visa & master, jl. Hayam Wuruk dpan Candra Karang. Hub. 7514526 / 0823.76227762

METRO BORDIR Mega Bordir Bordir Komputer: logo nama, topi, jaket, bendera, tapis dll, Jl.Sutan Sahrir No.153 samping bengkel Wayan Metro Barat, 0812.7289676, 0823.71502925

PESISIR BARAT HOTEL Hotel Krui Syarih Kab. Pesisir Barat blkang SD Psr Krui, bersih, > 3 hr/ romb. disc. Hub. 0813.8009.9255, 0728.51632.

LAMPUNG TIMUR STEAM Tirta Jaya Steam Mobil Hidrolid menerima cucian steam mobil, motor di Jl. Pertanian no.547 blkg psr pekalongan ± 100 m, Lam-Tim HP.081379515892 (Ari)

PENJAHIT LEMAN Cr kry brpnglmn Pria msh sndri, ulet, jujur& kerja keras, tmpt tinggal disediakan, Jl.Sutan Sahrir RT.24 RW.6 Mulyojati Metro Barat Pangkas rambut Sony membthkn Karyawan yg sdh brpglmn min.2th, u/ bekerjasama. Jika berminat hub.082113737731 Segera. Venus Elektronik dbthkn Head Marketing, SPV,Adm, S ales u Cab.T.Karang,Metro,Way Jepara,Jl. Untung Suropati (ruko Eldorado) No.67 tlp.07218011805 Intervie Langsung. Dicari karyawan untuk marketing, pria usia max 30 th, jujur, rajin, pekerja keras, siap bekerja dengan team hub.08127624727

Dibutuhkan 1 orang untuk pangkas rambut berpengalaman hub. 082184299864 CV Rafi Jaya mmbthkn Karyawati min. SMU/sdrjt ditmptkn di Sales Counter, Adm Gudang, Office Boy (Pria). Lmr antar Jl.Antasari (dkt flyover) hub. 082179176076. PT Dewata Ekspress mmbtuhkan Karyawan/I, u/ posisi Staff Office & Manajemen persyrt: CV lkp, min. SMU sdrjt, max usia 25 th. Sgr antra lamaran ke Jl.P.Legundi No.17 Bdl. HP 0819.7714.8869. Dibthkn ke Jepang hub. Lemabaga Pelatihan Kerja (LPK) ChuOo Mandiri Blok H1 No.09 Kemiling 0 81277373311,0721272868,0819571 32044,08978910663.

Di Bdr Jaya Poncowati dicr staf & Supervisor produksi,tukang las gaji di atas UMR Hp. 081541300435

Dbthkn Rcptionist & Secretary Wnt mx 21th pdkn D3/SMA, S.Clerk Pr mx 25 th pddkn S1, PR & KS Pria pdkn SMU/KA. Lmrn lkp dtg lsg ke Jl.Tembesu No.8 Campang Raya Bdl.

CV Ikhwan catering kami butuh supplier atau pemasok telur ayam negri atau ras di beli harga bagus hub. 08117232979

Dibutuhkan pelaksana STM Sipil baru lulusan S-1 teknik sipil pengalamann 1 thn kirim ke: prihartonowibowo@yahoo.co.id


SABTU, 4 JANUARI 2014

LAMPUNG POST

PARIWARA 14

otomotif mobil dijual

ALAT – ALAT MOBIL Jual spare part khusus Hyundai

Luxio’10, Hitam Met, BE, tipe D,

mobil hubungi : 085381793511

istimewa. Hub. 0813.6962.2245

mobil DIsewaKAN ****** OONK RENTAL CAR ****** Sewakan Sedan Pengantin, Innova, Avanza, Xenia. Hub: 0721-7471813, 0811.799813

DAIHATSU

n

Alvan Rent Car menyewakan

Gran Max ’08 Optima 1,5 CC, Htm Met, BE, AC, PS, VR,istmmw. Hub.0812.74014112 Grandmax mini’08, hitam, BE mulus siap pakai hub.081379986809

Avanza, Xenia, Innova, Sedan. Hub.

Espass Pu’04, hitam, 33 jt nego hub.

0853.66908998, 0852.67268999.

081379766664

JONI NIAGA RENT CAR: Inova, Kijang Capsul, Avanza, Xenia, APV, Altis, ALphard. Hub. 7403700, 7692086, 0812.7264905 Ujang Kisan Rent Car menyewakan avanza, xenia, innova, land cruiser, crv, mbl pengantin hub.085269043272

HONDA Maestro 91, merah, BE kdy, body, mesin, kaki2 oke, S.pkai Hp. 081379929120

isuzu Panther’98, abu-abu metalik, AC, PS, PW, harga nego hub.085367731292

Panther New Hi Grede, wrn hijau’2000, 87 jt, hub. 0852.7980.5927.

MERCY MERCY C 230 Ex SilverBird 175 jt & 185 jt, trwt Cash/Credit harga nego 0217989000 Ext 139, HP : 08170961828

NISSAN Nissan X-Trail, warna silver, 2004, hrg nego, hub. 0813.7949.2222.

SUZUKI

TIMOR’98 SOHC, Pribadi, B, AC, CL, RT, remote, PS, Hitam, Rp 37 Jt . Hub. 0821.11469913.

TOYOTA TOYOTA NEW VIOS EX BLUEBIRD 83 jt th’2008, terawat Cash/Credit hub: 0217989000 Ext 139, HP : 08170961828 Dyna Dump Truck’2011 bln 4, Top Central Dealer type 130 HT Turbo Interculer, Pwrr Stering, bak

Grand Vitara JLX MT 2007, wrn abu-abu metalik, plat istimewa BE 18 PJ, tangan pertama, hrg 160 jt nego. Peminat serius hub. 081369958888, 085379636396

perahu standar material 8 kubik,

Futura PU’12 akhir, hitam, BE hub.0813799868 09

erja, 50 jt nego hub.081379766664

TIMOR Timor Dohc, wrn hijau’97, over kredit 25 jt hub. 0852.7980.5927.

tgn Pertama, siap pakai, 225 Jt. Hub.0813.79778877

Kijang pick up’96, hitam, siap bek-

TOYOTA INNOVA & AVANZA berbagai tahun kondisi bagus Ex BLUE BIRD harga Nego Hub : 0217989000 Ext 139, HP : 08170961828

Kijang Grand long’96 hijau, BE mulus siap pakai hub.081379986809

VARIASI MOBIL Bila anda bosen AC mobil anda tdk dingin solusinya datang ke Rosy OtomOtif & menyediakan variasi kaca film, audio. Hub.085292976465, 085384343077.


DAERAH sabtu, 4 januari 2014 LAMPUNG POST

Lukman Hakim (Wali Kota Metro) Dananya tidak terlalu besar sekitar Rp400 juta. Namun, bisa mengubah wajah lapangan Yosomulyo menjadi lapangan yang layak untuk kegiatan anak sekolah, seperti sepak bola atau kegiatan masyarakat lainnya.

15

Way Kanan Terima 34 PNS

Pembangunan GSG SMAN 1 Metro Mengecewakan WALI KOTA Metro Lukman Hakim meminta tim moni­ toring pembangunan Gedung Serbaguna (GSG) SMAN 1 mencatat dan melihat apa yang perlu ditingkatkan ke depan. Hal itu disampaikan saat meninjau hasil pembangunan GSG SMAN 1, Jumat (3/1). Dia mengatakan target pembangunan memang terpenuhi, tetapi ia tidak puas dengan hasilnya. “Penyelesaiannya tidak sesuai dengan keinginan saya,” ujar Lukman. Karena itu, ia memerintahkan tim monitoring untuk melihatnya dan mencatat apa yang perlu ditingkatkan ke depan. “Memang secara formal pembangunannya sudah rampung,” ujarnya. Menurutnya, dana pembangunan GSG SMAN 1 tersebut sekitar Rp4 miliar. Oleh karena itu, ia berharap hasilnya baik. Pasalnya, gedung tersebut diharakan representatif dan multifungsi. “Jadi, akan banyak dimanfaatkan nantinya,” kata dia. Selain meninjau GSG SMAN 1, Lukman juga menyempatkan meninjau program pengembangan kota hijau di lapangan Yosomulyo. “Dana­ nya tidak terlalu besar, sekitar Rp400 juta. Namun, bisa mengubah wajah lapangan Yosomulyo menjadi lapangan yang layak untuk kegiatan

anak sekolah seperti sepak bola atau kegiatan masyarakat lainnya,” ujar dia. Pihaknya mendapatkan la­ poran masih kurangnya lahan untuk pengembangan lapang­ an tersebut. “Saya sudah arahkan kepada lurah supaya bersama tokoh masyarakat mengambil langkah seperti meminta kesediaan warga untuk memberikan sedikit lahannya,” kata Lukman. Menurut dia, jika hal tersebut disampaikan kepada masyarakat dengan baik, masalah akan terselesaikan. Peninjauan juga dilanjutkan untuk melihat pembangun­ an rumah sederhana untuk panti asuhan dan panti jompo di Yosomulyo. Wali Kota meminta tim mo­ nitoring proaktif menyikapi seluruh proyek yang didanai uang negara tersebut dengan cermat. Menurut dia, hal itu agar tak menjadi masalah nantinya. “Kami menginginkan spesifikasinya sesuai dan kualitasnya pun baik,” ujarnya. Lukman mengharapkan semua proyek pembangunan yang berkaitan dengan fisik maupun infrastruktur harus mengedepankan kualitas, karena berkaitan dengan kepentingan masyarakat. “Saya inginkan tahun ini menjadi tahun penyempurnaan.” (CAN/D2)

n LAMPUNG POST/DJONI HARTAWAN JAYA

MEMBAHAYAKAN PENGGUNA JALAN. Banyak pohon akasia yang mati di sepanjang irigasi Kecamatan Batanghari dan Sekampung Lampung Timur. Pohon itu membahayakan pengguna jalan raya karena banyak yang roboh saat hujan dan angin bertiup kencang.

Jalan ke Kiluan Rusak Parah Kerusakan parah jalan tersebut diduga karena drainase yang tertimbun akibat tanah longsor. Akibatnya, aliran air meluap ke badan jalan dan menggenang. Abu Umar Ali

W

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

GAS LANGKA. Seorang ibu menyusun tabung gas isi 3 kg di toko kelontongan di Jalinpantim Desa Sidoasih, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, Kamis (2/1). Sejak dua pekan lalu, pasokan gas subsidi dari pangkalan ke sejumlah pengecer di Kecamatan Ketapang tersendat sehingga harga gas 3 kg naik dari Rp18 ribu menjadi Rp20 ribu/tabung.

ARGA Pekon Kiluan, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, berharap jalan menuju pekon tersebut segera diperbaiki. Hal ini mengingat jalan itu adalah satu-satunya akses warga dan wisatawan yang hendak keluar atau memasuki desa tersebut. Kepala Pekon Kiluan Kadek Sukre Sene menjelaskan mulai dari Pekon Bawang hingga ke Pekon Kiluan jaraknya mencapai 4 kilometer. Kondisi jalan milik provinsi ini sangat

memprihatinkan karena badan jalan dipenuhi lubang yang dia­ meternya cukup lebar. Kerusakan parah jalan tersebut diduga karena drainase yang tertimbun akibat tanah longsor. Akibatnya, aliran air meluap ke badan jalan dan menggenang. Jalan poros di Pekon Kiluan nasibnya tidak jauh berbeda, dua kali setahun warga swadaya memperbaiki jalan sepanjang 3 kilometer ini agar dapat dilalui. “Sumber dananya berasal dari dana kas pekon, bila kami tidak mengambil tindakan seperti itu mungkin entah apa jadinya jalan tersebut,” kata Kadek,

Jumat (3/1). Dana yang terkumpul oleh warga digunakan untuk membeli semen, batu, dan pasir, serta upah untuk para pekerja yang memperbaiki jalan. “Kami harap pemerintah dapat mengabulkan harapan kami ini, menimbang Teluk Kiluan juga sudah menjadi salah satu kawasan wisata mancanegara,” ujarnya. Kadek menambahkan menurut informasi yang diperolehnya pada 2014 ini jalan sepanjang 7 kilometer tersebut akan mendapat perbaikan. Khusus untuk jalan milik kabupaten, dia mengaku mendapat kabar langsung dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tanggamus Mukhlis Basri. “Menurut keterangan beliau, jalan sepanjang 3 kilometer ini sebagian akan di-hotmix dan se-

Jelma Ram

n LAMPUNG POST/WIDODO

Idrus Effendi DISIPLIN merupakan kunci sukses dari setiap pekerjaan. Itulah kiat sukses Sekkab Pringsewu Idrus Effendi selama menjadi abdi negara. Menurutnya, sebagai abdi ne­ gara atau pegawai negeri sipil (PNS), pihaknya terus melaksana­k an tugas se­ suai tupoksi yang diberikan pimpinan. Salah satu sifat disiplin sebagai PNS ialah masuk dan pulang tepat waktu. Selama menjabat sekkab Pringsewu menggantikan Zulkifli Maliki dua tahun lalu, Idrus selalu tegas dengan bawahannya. Menurutnya, hanya dengan disiplin semua tugas yang diberikan bisa diselesaikan tepat waktu. Bahkan, dengan PP tentang disiplin pegawai yang baru, kinerja PNS bisa dipantau melalui absensi kehadiran. Pihaknya juga terus melakukan pe-

abuumarali@lampungpot.co.id

Perusahaan Harus Peduli Sesama dan Lingkungan

Disiplin, Kunci Sukses Semua Pekerjaan mantauan di setiap satker untuk melihat kinerja bawah­a n. “Bagaimana bisa membangun Kabupaten Pringsewu dengan cepat kalau pegawainya tidak disiplin,” kata dia. Idrus juga tidak segansegan memberikan te guran personal bagi pegawai yang diketahuinya kurang displin. Teguran lisan dijadikan cara untuk bisa lebih dekat dengan bawahannya dan bisa memberikan masukan untuk perbaikan pada masa mendatang. Pejabat yang dekat de­ ngan kalangan wartawan di Pringsewu itu juga tidak jarang mengajak jurnalis berdiskusi demi kemajuan Pringsewu. Bahkan, berbagai persoalan sering dijadikan topik perbincangan dengan kalangan wartawan guna mencari solusi. Disiplin, menurutnya, bukan saja untuk urusan pekerjaan, melainkan juga bagaimana memiliki kreativitas guna mencari solusi atas persoalan yang ada. Disiplin juga bisa diwujudkan dengan me­n empatkan jabatan sesuai dengan keahliannya. (D2) n Widodo

bagian lagi adalah rabat beton,” kata Kadek. Amar Bastian, salah satu wisatawan asal Bangka, mengatakan jika Teluk Kiluan memiliki keindahan alam yang luar biasa, di samping merupakan wilayah ikan lumba-lumba berkoloni. Potensi alam seperti ini jarang sekali dimiliki provinsi lain maupun negara lain. Namun, sangat disayangkan infrastruktur jalan menuju ke kawasan tersebut sangat memprihatinkan sehingga membuat tidak nyaman para pelancong yang datang. “Pengunjung yang datang mungkin tidak akan ke sini lagi untuk kedua kalinya. Bahkan, mungkin juga menceritakan kepada teman-temannya mengenai kondisi jalannya,” kata dia. (D2)

KA B U PAT E N Way Ka nan hanya menerima 34 dari kuota 35 PNS untuk tahun 2013. Hal itu disampaikan Kepala Badan Ke p e g awa i a n D a e r a h (BKD) Kabupaten Way Ka n a n A b u Ko r i s a at dikonfirmasi di ruangannya, Jumat (3/1). Dalam penerimaan PNS tersebut Kabupaten Way Kanan mendapatkan kuota 35 guru, tetapi nama yang diterima saat pengumuman kelulusan sebanyak 34 orang guru. Salah satu kategori tidak mencapai kuota tersebut, yakni guru SMK Teknik Mesin. “Memang kuota PNS di Way Kanan 35 orang, tetapi guru teknik mesin untuk SMK sebanyak dua orang dan yang diterima hanya satu orang s a j a k a r e n a n i l a i nya tidak mencukupi passing grade. Jadi, total PNS untuk guru yang diterima sebanyak 34 orang,” kata dia. Sementara itu, guru SD yang diterima seba­ nyak 20 orang dan sekolah menengah kejuruan (SMK) 14 orang. Untuk kekurangan kuota itu tidak bisa digantikan dengan orang lain. Hingga kemarin, sembilan orang belum melakukan daftar ulang. Daftar ulang itu dibuka dari setelah pengumuman PNS di media massa dan akan ditutup pada 7 Januari 2014 sampai pukul 16.00. Untuk pengumuman PNS kategori II hingga kemarin belum ada kejelasan. Dia meminta bagi calon PNS yang diterima melalui jalur umum yang belum mendaftar ulang agar segera mendaftar ulang di BKD Kabupaten Way Kanan.(CK4/D2)

n DOK. PEMKAB PESISIR BARAT

MULI. Penjabat Bupati Pesisir Barat Kherlani berserta Ibu Sudarmi Kherlani foto bersama pemenang mulimekhanai Pesisir Barat, pada malam Tahun Baru di Pantai Labuhan Jukung, Kecamatan Pesisir Tengah, Selasa (31/12).

Pengembangan UKM Terkendala Anggaran UPAYA pengembangan industri kecil dan menengah di Kabupaten Lampung Utara terkendala minimnya alokasi anggaran. Kepala Bidang (Kabid) Perindustrian pada Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Hop Marga, di ruang kerjanya, Kamis (2/1), mengatakan kendala pengembangan industri kecil dan menengah ini dapat dinilai dari besarnya anggaran yang dialokasikan. Pada tahun anggaran (TA) 2013, Bidang Perindustrian pada Diskoperindag hanya menerima alokasi Rp70 juta. Besarnya alokasi anggaran tersebut sama dengan alokasi anggaran pada 2012 lalu. “Alokasi anggaran Rp70 juta

setahun dari APBD terlalu minim untuk mendorong pengembangan industri kecil dan menengah di Lampung Utara,” ujarnya. Hal itu merujuk dari luas administrasi wilayah Kabupaten Lampung Utara yang terdiri dari 23 kecamatan. Dengan anggaran sebesar Rp70 juta setahun, hanya bisa membantu dua kelompok usaha industri kecil dan menengah di dua kecamatan saja. Seperti pada TA 2013 lalu, Bidang Perindustrian hanya menggelar pelatihan untuk pengembangan kelompok industri anyaman bambu di Kecamatan Blambanganpagar dan pembuatan aneka kripik di Kecamatan Abungpekurun, dengan jatah ang-

garan per kelompok yang terdiri dari 20 orang sebesar Rp35 juta. Idealnya, kata dia, dengan luas administrasi 23 kecamatan, anggaran yang dibutuhkan guna pengembangan industri kecil dan menengah itu mestinya mencukupi untuk menggelar pelatihan pengembangan usaha di tiap kecamatannya, minimal setengah dari kecamatan yang ada di kabupaten. “Kalau mau berbicara ideal, besarnya anggaran yang disiapkan setahun mesti mencukupi untuk mengadakan pelatihan pengembangan usaha kelompok industri kecil dan menengah di tiap kecamatan yang ada di Lampura,” kata Hop. (YUD/CK5/D2)

B E R BAG A I p e r u s a h a a n yang beroperasi di Kabupaten Pesisir Barat semestinya memiliki kepedulian tinggi, khususnya kepada masyarakat dan lingkungan sekitar. Hal itu disampaikan anggota DPRD Lampung Barat, Sri Suyanti, Selasa (31/12), kepada Lampung Post di kantor bupati Pesisir Barat, di Kelurahan Pasarkrui, Kecamatan Pesisir Tengah. Salah satunya, kata dia, perusahaan pengolahan batu yang berada di Kecamatan Bengkunatbelimbing. Kepedulian pihak perusahaan kepada lingkungan dan warga sekitar lokasi pabrik masih rendah. “Perusahaan kurang peduli. Saya sudah sampaikan hal ini kepada pihak perusahaan, tetapi belum ada respons atau tindakan nyata.” Wa k t u i t u , k a t a S r i , masyarakat Pekon Pagarbukit dan Pekon penyan­ dingan, wilayah tempat pabrik batu tersebut berdiri, mengharapkan pihak p e r u s a h a a n m e m b a nt u berbagai kegiatan yang terkiat dengan masyarakat. “Semestinya pihak perusahaaan bisa membantu ka­ rena ini untuk kepentingan umum.” Padahal, lanjut dia, pe-

rusahaan pengolahan batu tersebut memecah batu ukuran besar di lahan milik warga sebelum dibawa ke pabrik pengolahan, lalu menggunakan bahan peledak yang menyebabkan kebisingan. Debu batu sisa ledakan pun beterbangan di udara memenuhi daun pohon-pohon di perkebunan warga sekitar lokasi dan juga debu masuk ke aliran Way Bambang yang berada di bawah lokasi itu. “Aktivitas meledakkan batu-batu besar itu juga berbahaya ka­ rena bisa saja batu-batu itu menggelinding ke bawah dan mengenai warga,” ujar anggota Komisi B terse but. Selaku wakil rakyat asal kecamatan itu, ia dan warga setempat memahami pentingnya memelihara iklim dunia usaha yang ada dengan tetap menjaga suasana kondusif di tengah masyarakat. “Tetapi, harapan kami investor yang masuk bisa membantu kesejahteraan masyarakat. Jujur, kalau di Kecamatan Bengkunatbelimbing, masih banyak kekurangannya,” ujar wanita yang menjadi wakil rakyat dari Kecamatan Bengkunatbelimbing tersebut. (CK3/D2)


DAERAH Sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

Sujadi Saddat (Bupati Pringsewu) Sebagai aparatur Kementerian Agama yang menyandang nilai-nilai agama, akhlak, dan moral, kita seharusnya berada paling depan dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, bebas dari praktik KKN, dan perbuatan melanggar hukum lainnya.

16

Kemenag Garda Terdepan Penjaga Moral Bangsa BUPATI Pringsewu Sujadi meminta pegawai di Kantor Kementerian Agama Pring­ sewu agar melaksanakan tugas melayani masyarakat dengan berpegang teguh pada prinsip agama dan menampilkan budaya kerja yang profesional. Sebab, reformasi birokra­ si di lingkungan Kemenag tidak hanya menyangkut pembaruan organisasi, tata kerja, dan administrasi yang harus memenuhi prinsip good governance, tetapi juga harus menyentuh pembaru­ an sikap mental dan budaya kerja yang lebih baik. “Sebagai aparatur Ke ­ menterian Agama yang me­ nyandang nilai-nilai agama, akhlak dan moral, kita seha­ rusnya berada paling depan dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, bebas dari praktik KKN dan perbuatan melanggar hukum lainnya,” kata Sujadi saat memberi sambutan pada Hari Amal Bakti ke-68 Kementerian Agama tahun 2014. Kegiat­ an berlangsung di halaman Madrasah Tsanawiah Pring­ sewu, Jumat (3/1). Bertindak sebagai inspek­

tur upacara Sujadi, serta jajaran Kementerian Agama Kabupaten Pringsewu. Hadir juga Kepala Kantor Kemen­ terian Agama Pringsewu Murdi Amin beserta para pejabatnya. Bupati mengatakan jajaran Kemenag harus mengajarkan kepada masyarakat untuk terus berbuat kebajikan dan meninggalkan perbuatan tercela. Ia juga mengimbau sekaligus berharap semua jajaran aparatur Kemenag Pringsewu terus memper­ baiki diri dan memacu kema­ juan dari berbagai keterting­ galan. Hal itu untuk mengata­ si berbagai masalah yang ada sehingga Kementerian Agama dapat menjadi tela­ dan yang dapat dibanggakan oleh masyarakat. “Semoga momentum Hari Amal Bakti Kemente­ rian Agama tahun ini dapat kita jadikan pemacu untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, tata kelola yang akuntabel, dan dapat dipertanggungjawabkan se­ cara moral dan sosial demi meningkatkan kesejahtera­ an umat dan bangsa,” kata dia. (WID/D2)

Kemandirian Pangan Jadi Kekuatan Pemerintah UNTUK menjadikan Kabu­ paten Lampung Selatan kuat dalam ketahanan pangan, sektor pertanian, perternak­ an, dan kehutanan (PPK) harus menjadi perhatian se­ rius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamsel dan semua elemen masyarakat di kabu­ paten itu. Hal ini dikatakan Sekretaris Kabupaten (Sek­ kab) Lampung Selatan Su­ tono ketika ditemui di ruang kerjanya, Jumat (3/1). Menurut dia, kini 60% bahan makanan di wilayah Provinsi Lampung diimpor dari luar negeri. Oleh sebab itu, generasi muda terutama petani harus ikut menying­ singkan lengan baju guna ikut menggerakkan keta­ hanan pangan di Kabupaten Lampung Selatan ini. Sebab, angka kemiskinan di Lam­ pung lebih dari 6% berada di daerah perdesaan. “Jadi, PPK harus menda­ patkan perhatian serius dari

pemerintah sehingga se­ orang kepala daerah harus mengerti persoalan rakyat­ nya. Alhamdulillah Bupati Lampung Selatan Rycko Me­ noza mengerti betul sektor PPK sehingga anggaran un­ tuk sektor pertanian di Kabu­ paten Lamsel telah mencapai Rp25 miliar,” ujar dia. Lebih lanjut, Ketua Perhim­ punan Penyuluh Pertanian (Perhiptani) Lampung Sela­ tan itu menjelaskan menge­ nai lahan pertanian yang kurang karena ba­nyaknya alih fungsi lahan. Dia pun meminta para petani yang memiliki lahan sedikit hen­ daknya menanam tanaman palawija, buah-buahan, dan sayuran yang tergabung da­ lam hortikultura. “Dengan beralih tanam jenis hortikultura, pereko­ nomian para petani di Ka­ bupaten Lampung Selatan ini bisa meningkat,” kata Sutono, kemarin. (TOR/D3)

n LAMPUNG POST/WIDODO

AMAL BAKTI. Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama ke-68 tahun 2014 tingkat Kabupaten Pringsewu diperingati dalam suatu upacara yang dipusatkan di halaman Madrasah Tsanawiah (MTs) Negeri Pringsewu, Jumat (3/1), dengan inspektur upacara Bupati Pringsewu Sujadi. Bupati sedang menyerahkan penghargaan kepada para pegawai berprestasi di lingkungan Kemenag setempat.

Ratusan Rumah di Lamteng Terendam Kami mecemaskan jika terjadi banjir atau air sampai menggenang di lahan sawah. Hal ini bisa mengakibatkan padi yang sebagian baru ditanam menjadi rusak. Andika Suhendra

B

ANJIR akibat luap­ an air Sungai Wayit kembali merendam puluhan rumah dan toko di dua kecamatan, Kamis (3/1), sekitar pukul 22.00. Luapan air sungai akibat hujan deras sekitar tiga jam membuat ketinggian permu­ kaan sungai meluap hingga ke rumah warga. Sekitar pukul 22.00, warga Kampung Sim­ pangagung, Seputihagung, dikejutkan dengan datangnya luapan air dari Kali Wayit.

Luap­a n air yang terus me­ limpah itu menuju dataran yang lebih rendah sekitar lingkungan pasar. Warga yang terkejut ber­ usaha menyelamatkan barang berharga dengan menumpuk di atas lemari dan meja. Pasalnya, ketinggian air mencapai 1,5 meter. Sejumlah warga yang sedang tak berada di rumah mendengar kabar itu bergegas pulang. Nahasnya, banyak sepeda motor yang mereka kenda­ rai macet lantaran terjebak luapan air di sekitar pasar

Simpangagung yang merupa­ langsung turun ke lokasi banjir kan jalan poros. Sekitar pukul meninjau dan menemui warga 23.30, ketinggian air berangsur yang menjadi korban. surut. Lantaran posisi Pasar Simpangagung lebih rendah, Khawatir Banjir sekitar 65 toko dan kios warga Warga delapan desa di Ke­ juga terendam air. Namun, camatan Way Sulan, Kabupa­ esok harinya toko dan kios ten Lampung Selatan, merasa tersebut sudah bisa dipakai waswas dengan masih ting­ untuk berdagang kembali. Daerah terendam banjir Banjir di Kampung Ter­ Kampung Seputihagung, Simpangagung banggibesar, Kecamatan Ter­ Pasar Simpangagung banggibesar, terjadi pukul Kampung Terbanggibesar, Kecamatan 07.00. Luapan air dari Way Terbanggibesar Pengubuan mulai masuk ke Sumber: Pemkab Lamteng rumah warga pukul 07.00. Air terus merangsek ke puluh­ ginya curah hujan hingga awal an rumah warga Dusun 1, 2, Januari 2014 ini karena dapat dan 6 dan mengejutkan warga. menimbulkan banjir. Sekitar 38 rumah warga di tiga Sebab, padi di sawah baru dusun tersebut terendam air ditanam dan masih rentan hingga setinggi 1 meter. jika terendaam air, apalagi Pairin dan Mustafa dan se­ kalau dilanda banjir bandang jumlah kepala dinas terkait dari luapan sungai yang ada di

SIDAK GDN Tim Gerakan Disiplin Nasional Pemkab Lampung Selatan menginspeksi mendadak (sidak) kantor Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Lamsel, Jumat (3/1). Anggota Satpol PP setempat sedang memeriksa daftar hadir para pegawai di Diskominfo. Dari hasil pemeriksaan, sedikitnya lima pegawai Diskominfo tidak masuk kerja tanpa keterangan yang jelas.

Menunggu PP tentang Dana Desa PEMERINTAH Kabupaten Pringsewu masih menunggu Peraturan Pemerintah (PP) dan petunjuk teknis pelaksa­ naan UU Desa yang disahkan pada 18 Desember 2013. Selama petunjuk teknisnya belum turun, UU Desa belum bisa dilaksanakan. Demikian kata Kepala Bappeda Ka­ bupaten Pringsewu Hasan Basri, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Jumat (3/1), berkaitan de­ ngan kesiapan anggaran dari kabupaten. Menurut Hasan Basri, ang­ garan desa yang dijelaskan dalam UU Desa adalah murni dari APBN, bukan dari APBD. Jika pelaksanaannya tahun 2014, APBD Kabupaten Pring­ sewu belum mengalokasikan untuk desa. Untuk sementara, kata dia, Pemkab Pringsewu be­ rencana melakukan bim­ bingan teknis (bimtek) untuk

para kapala desa/kepala pekon dan jajarannya se­ hingga bisa mengatahui ba­ gaimana menggunakan uang sebanyak itu. Hasan Basri menjelaskan kemungkinan pelaksanaan UU Desa yang di dalamnya mengacu anggaran desa, baru bisa dilaksanakan sekitar tahun 2015, pasalnya petunjuk teknis atau PP-nya juga belum turun. Dana yang dikucurkan di pekon/desa cukup banyak, ada dana PNPM, dana alokasi desa (ADD), dan dana Gema Sewu. Yang jelas, kata Kepala Bappeda, untuk APBD Ka­ bupaten Pringsewu tahun 2014 sudah disahkan dan telah terarah untuk ber­ bagai kegiatan. “Tidak ada alokasi dana untuk desa sebagaimana ketentuan UU Desa, tetapi mungkin akan dialokasikan jika PP atau petunujuk teknisnya sudah terbit,” ujar dia. (WID/D2)

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

PNS yang Tak Bisa Dibina akan Dibinasakan! “Tok, tok, tok...” suara sepatu pantofel dari serombongan orang mendekati Dinas Ko­ munikasi dan Informasi Lam­ pung Selatan, Jumat (3/1). Padahal, jarum jam di kantor itu baru menunjukkan pu­ kul 08.00. Serombongan PNS langsung memasuki semua ruangan dan melihat absensi PNS yang masuk hari ini. Tim Gerakan Disiplin Na­ sional (GDN) yang dibentuk Bupati Lampung Selatan Ry­ cko Menoza secara berkala melakukan sidak ke berbagai satuan kerja. Tujuannya, tentu menegakkan disiplin dan kinerja PNS di kabupaten Se­ rambi Sumatera tersebut. Tim GDN Pemkab Lampung

Selatan kembali menginspeksi mendadak (sidak, red) empat perkantoran di lingkungan Pemkab Lamsel, Jumat (3/1). Keempat kantor yang disidak yakni Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo); Dinas Pasar, Kebersihan, dan Keindahan (DPKK); Dinas Pendapatan Daerah (Dispen­ da); dan Badan Ketahanan Pangan (BKP) Lampung Se­ latan. Sidak dipimpin Asisten Bi­ dang Pemerintahan Sekre­ tariat Kabupaten (Setkab) Lampung Selatan Ali Husnan bersama Kepala Badan Kepe­ gawaian, Pendidikan, dan Latihan (BKPL) Lamsel Akar Wibowo. Kemudian, Kabag

Pemerintahan Ketut, per­ wakilan dari Inpektorat Heri Bastian, dan Kabid Penegakan Hukum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Erdanda. Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Post, di Diskominfo Lampung Selatan Tim GDN Pemkab Lamsel mendapati lima pegawai tidak masuk kerja tanpa keterang­ an, dua pegawai tidak masuk kerja tanpa keterangan di DPKK, dan tujuh pegawai tidak masuk kerja tanpa keterangan yang jelas di Dispenda. Kepala BKPL Lampung Selatan Akar Wibowo men­ jelaskan sidak yang dilak­ sanakan merupakan bentuk pembinaan. “Jika para pe­

gawai tidak bisa lagi dibina, pegawai tersebut akan di­ binasakan, terutama para pegawai yang sering tidak masuk tanpa keterangan,” kata Akar Wibowo. Jangank­ an pegawai, kata dia, pejabat saja tidak sering tidak masuk kerja tanpa keterangan yang jelas akan dipanggil guna mengetahui alasannya. “Tapi, alhamdulillah ting­ kat kehadiran para pegawai di lingkungan Pemkab Lam­ pung Selatan kini sudah mulai baik . Oleh karena itu, kami berharap kedepan displin masuk kerja para pe­ gawai di Kabupaten ini da­ pat lebih ditingkatkan lagi,” katanya. (D2) n Juwantoro

wilayah pemekaran dari Keca­ matan Katibung ini. “Kami sa­ ngat mecemaskan jika terjadi bajir atau air sampai meng­ genang di lahan sawah. Hal ini bisa mengakibatkan padi yang sebagian baru ditanam men­ jadi rusak,” ujar Muhsinin. Luas lahan persawahan di sini mencapai lebih dari 1.000 hektare yang terdi­ ri dari lahan dengan iri­ gasi teknis maupun lahan sawah tadah hujan. Di Desa Pemulih­a n, lahan sawah mencapai 165 hektare, di Desa Purwodadi 221 ha, Suk­ amaju 267 ha, Banjarsari 337 ha, Karangpucung 150 ha, Talang Way Sulan 255 ha, Sum­ beragung 62 ha, dan Desa Me­ karsari 277 hektare. (USD/D2)

andika@lampungpost.co.id

Bupati Sidak Pelayanan Masyarakat MENGAWALI hari kerja per­ tama pada 2014, Bupati Pring­ sewu Sujadi Saddat, Kamis (2/1) pagi, melakukan inspeksi secara mendadak ke sejum­ lah satker yang bersentuhan langsung dengan pelayanan masyarakat. Sidak tersebut guna me­ mantau dan mengetahui lang­ sung kondisi satker dalam melayani masyarakat. Selain itu, melihat berbagai kendala yang dijumpai, termasuk di­ siplinan para pegawainya. Sujadi juga berdialog dengan warga yang datang ke satker tersebut. Sasaran pertama yang di­ kunjungi ialah Badan Layan­ an Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Pringsewu di Jalan Kesehatan, Pringsewu Selatan. Di RSUD Bupati Pringsewu, didampingi Kabag Humas dan Protokol Yanuar Haryanto, meninjau loket pendaftaran pasien RSUD serta sejumlah poli di RS tersebut, termasuk ruang pelayanan rujukan pasien Askes, Jamkesmas, serta Jamkesda. Di RSUD Pringsewu turut pula hadir Kadis Ke­ sehatan Pringsewu dr. Endang Budiati. (WID/D2)


DAERAH Sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

Endang Budiati (Kadis Kesehatan Kabupaten Pringsewu) “Selama menunggu kartu dari BPJS Kesehatan itu turun, warga bisa menggunakan kartu jamkes yang ada untuk berobat gratis.”

17

Warga Keluhkan Pelayanan PLN

Dinsosnakertrans Lamsel Dapat Bantuan Mobil LK3 DINAS Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dinsosnaker­ trans) Kabupaten Lampung Selatan mendapatkan mobil bantuan Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) dari Kemente­rian Sosial (Ke­ mensos) Republik Indonesia. Kepala Dinsosnakertrans Lam­­sel Junaidi Sudrajat, di ru­a ng kerjanya, Kamis (2/1), mengatakan mobil LK3 berfung­s i untuk kon­ sultasi (konse­ling, red) yang menyangkut ma­salah sosial, misalnya korban kekerasan dalam rumah tang­ga (KdRT), anak putus sekolah, dan kor­ ban pelecehan sek­sual. “Nah, mobil LK3 ini nanti­ nya untuk menjemput bola ke rumah korban. Mereka biasanya tertutup karena malu apalagi mau ke kantor polisi,” ujar dia. Junaidi menjelaskan mobil

LK3 nanti diawaki psikolog, polisi, dan petugas Lembaga Perlindungan Anak (LPA) yang akan menjadi tempat konsultasi para korban KdRT dan pelecehan seksual. “Dengan begitu, para kor­ ban bisa lebih tenang dalam berbicara persoalan yang dihadapi sehingga korban tidak depresi dan nanti­ nya bisa berinteraksi lagi dengan keluarganya serta masyarakat luas,” kata dia. Selain itu, kata Junaidi, mo­ bil bantuan itu juga bisa di­ gunakan untuk penyuluhan karena terdapat LCD dan TV serta dua unit komputer. “Ke depan, nanti kami akan melakukan kerja sama dinas/instansi terkait agar mobil bantuan itu bisa dipa­ kai untuk penyuluhan, baik tentang KB maupun bahaya narkoba,” ujarnya. (TOR/D3)

Gempa Bumi Guncang Pesisir Barat GEMPA bumi mengguncang Kabupaten Pesisir Barat, Jum­ at (3/1), sekitar pukul 15.07. Gempa yang cukup terasa dan berlangsung hanya da­ lam hitungan detik tersebut menyebabkan warga yang berada di dalam rumah tidak sempat keluar. “Terasa sekali, kami baru mau keluar, alhamdulillah gempa berhenti,” kata Erni, warga Kelurahan Pasarkrui, Kecamatan Pesisir Tengah, sesaat setelah gempa. Demikian juga disampai­ kan Edwin, warga lain. Dia me­n gatakan gempa meru­ pakan peristiwa alam yang biasa terjadi di wilayah Ka­ bupaten Pesisir Barat ka­ rena wilayah itu memang rawan. Namun, dia paling meng­ khawatirkan jika terjadi gempa, air laut naik dan

terjadi tsunami. Dia me­ nambahkan yang juga sering membuat masyarakat men­ jadi panik yaitu pemberi­ taan di media elektronik dan cetak yang kadang mem­ berikan informasi gempa berpotensi tsunami. “Tentu harapan kami me­ dia lebih cermat dan akurat dalam mengeluarkan pem­ beritaan mengenai potensi tsunami karena akibat pem­ beritaan itu yang membuat masyarakat panik, apalagi bagi masyarakat Krui yang tinggal di luar wilayah kabu­ paten ini,” ujarnya. “Biasanya, saudara-sau­ dara kami yang berada di luar Krui yang sibuk menele­pon menyampaikan kekhawa­ tiran dan meminta informasi terkini, padahal kondisi kami di sini tidak apa-apa,” kata dia. (CK3/D3)

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

MOBIL LK3. Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Lampung Selatan Junaidi Sudrajat memperlihatkan mobil Lembaga Konsultasi Kesejahteran Keluarga (LK3) kepada jajaran Pemkab Lamsel di depan kantor Bupati, Kamis (2/1). Mobil itu merupakan bantuan dari Kementerian Sosial.

Pringsewu Siap Laksanakan JKN Pringsewu menjadi kabupaten pertama di Lampung yang melakukan MoU dengan BPJS kesehatan. Widodo

M

ASYARAKAT Pring­ sewu diimbau tidak khawatir dengan penanganan pengobatan gra­ tis melalui BPJS kesehatan meskipun kartu sehat dari pusat belum turun. Pasalnya, pemerintah tetap akan melayani pengobatan gra­ tis bagi warganya yang memiliki kartu Jamkesmas, Jamkesda, Askes, Jamsostek, dan Askabri. “Tunjukkan saja kartu yang ada, pasti akan dilayani pihak ru­mah sakit,” ujar Kadis Kese­ hatan Kabupaten Pringsewu En­dang Budiati, Jumat (3/1). Menurut dia, rumah sakit pemerintah, khususnya RSUD Pringsewu, siap melayani pasien yang memiliki kartu jaminan kesehatan sehingga warga tidak perlu khawatir.

Endang menjelaskan untuk kartu JKN yang dikeluarkan Pemerintah Pusat melalui BPJS kesehatan diprediksi baru akan sampai ke Lampung seki­ tar Februari. Selama menung­ gu kartu dari BPJS kesehatan itu turun bisa menggunakan kartu jamkes yang ada. Apalagi, kata dia, Pemkab Pring­sewu sudah melakukan MoU dengan pihak Askes pada akhir Desember 2013. “Pring­ sewu menjadi kabupaten per­t ama di Lampung yang me­lakukan MoU dengan BPJS kesehatan,” ungkapnya. Endang menambahkan ma­ syarakat Kabupaten Pringse­ wu yang kini memiliki kartu jaminan kesehatan, baik pusat ataupun daerah, mencapai 140 ribuan jiwa dengan perincian Ja­ minan Kesehatan Nasional

(JKN) daerah sebanyak 14.052 orang. Dari jumlah itu termasuk tenaga kerja sukarela (TKS) Kabupaten Pringsewu seba­ nyak 676 orang. Kemudian JKN Pusat mencapai 106.912 orang dan pemilik kartu Askes sebanyak 22.212 orang. Menurut dia, RSUD Pringse­ wu sudah diberi kewenang­an me­ngelola pelayanan seca­ra man­d iri dengan sistem ba­ dan layanan umum daerah (BLUD). Sosialisasi JKN Dari Metro, Pemkot bersa­ma PT Askes menggelar sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Aula Pemkot Metro, Selasa (31/12). Sosiali­sasi di­ hadiri camat dan lurah, dan kepala puskesmas se-Ko­ta Me­ tro, serta pemangku kepenting­ an pembangunan kesehatan terkait. Selain itu, hadir pula kepala Bank Mandiri Cabang Metro terkait pelibatan bank tersebut dalam pembayaran program JKN di Kota Metro.

Pemkab Tuba Barat Evaluasi Program Kerja 2013 PEMKAB Tulangbawang Barat menggelar rapat koordinasi (rakor) dan evaluasi program kerja 2013 di ruang rapat bu­ pati setempat, Kamis (2/1). Ra­ kor tersebut dipimpin Sekkab Paryanto dan dihadiri Bupati Bachtiar Basri. M e n u r u t Ka b a g H u m a s

S e t k a b T u b a B a r at Fa j r i l Hikmah, dalam kesempatan itu Bupati menegaskan be­ berapa hal penting kepada para peserta rakor yang ter­ diri dari para kepala SKPD di lingkungan Pemkab se­ tempat, salah satunya kepala SKPD harus memiliki ilmu,

karakater, dan integritas. “Beliau menegaskan hal itu tentu demi kemajuan Kabu­ paten Tuba Barat,” ujarnya, seusai rakor. Selain itu, kata dia, Bupati juga mengingatkan pemerin­ tahan yang baik harus dimulai dari perencanaan, pelaksana­

an, pengawasan, dan evalua­si yang benar agar program kerja yang ada dapat berja­ lan de­n gan baik dan se­suai per­a turan dan perundangundangan. “Terkait evaluasi, Bupati juga menegaskan setiap kepala satker harus mengevaluasi

program kerja per tiga sampai enam bulan sekali agar kinerja berjalan maksimal sesuai yang telah direncanakan. Bahkan, untuk memaksimalkan ki­nerja dan pengawasan program ker­ ja, kepala satker juga diminta menetap di Tuba Barat,” kata dia. (MER/D3)

Dalam sambutan tertulis, Wali Kota Metro Lukman Ha­ kim yang dibacakan Asisten I Sekkot Metro Haru Nurdi me­ ngatakan negara bertanggung jawab mengatur agar terpenuhi hak hidup sehat penduduknya, sesuai dengan amanat UUD 1945 dan UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Kini Pemerintah Pusat se­ dang mempersiapkan langkahlang­kah dan strategi yang di­ sinkronkan dengan UU Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dan UU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) agar kesehatan seluruh rakyat In­ donesia bisa terlayani dan mencanangkan 1 Januari lalu mulai dilaksanakan JKN. Dalam rangka mendukung program itu, Pemkot Metro se­ jak 2012 hingga 2014 ini juga telah melaksanakan programprogram jaminan kesehatan yang sekarang terintegrasi menjadi Jaminan Kesehatan Nasional. (CAN/D3)

widodo@lampungpost.co.id

WARGA Desa Pulaupanggung, Kecamatan Abung Tinggi, Lam­p ung Utara, mengeluh buruknya pelayanan PLN di desa setempat. Pasalnya, pema­ daman lampu dilakukan saat jam istirahat warga serta tanpa pem­beritahuan sebelumnya. Selain mengurangi rasa nya­ man, hal tersebut juga merugi­ kan banyak pihak, khususnya pe­dagang es keliling. Hal ini di­rasakan Mindus (35) yang ber­kerja sebagai panjaja es keliling, saat ditemui Lampung Post, Kamis (2/1) siang. Menurut dia, seringnya pe­ madaman listrik menyebabkan ke­rugian besar. Sebab, es yang tidak terjual akan mencair dan basi keesokan harinya. Apa­l agi, pemadaman sering dilakukan tengah malam. “Kami sebagai rakyat kecil ha­nya bisa pasrah, tidak tahu pada siapa mengadukan hal ini. Sebab, saat malam hari, terkadang ada saja yang tidak habis dagangan saya. Itu harus disimpan dalam keadaan di­ ngin. Bila tidak, akan basi,” kata dia. Sementara masyarakat lain mengeluhkan seringnya pema­ daman listrik karena membuat biaya pemakaian naik. Hal ini dikatakan Upik (35), pelanggan listrik pascabayar. Menurut dia, biasanya tagihan rekening di rumahnya hanya beberapa puluh ribu, tetapi saat pema­ daman sering dilakukan. Apal­ agi, saat jam sibuk, tagihannya membengkak menjadi Rp100 ribu lebih. “Seperti pada November lalu, tagihan listrik saya mem­ bengkak sampai Rp130 ribu/ bulan, bulan-bulan sebelum­ nya hanya Rp70 ribu/bulan, padahal peralatan elektronik di rumah kami tidak ada yang baru,” kata dia. (CK5/D3)

DP2KAD Lamtim akan Data Aset Pemkab PEMKAB Lampung Timur (Lamtim) melalui Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DP2KAD) akan mendata aset milik Pemkab. Pen­ dataan untuk mengantisi­ pasi penya­lah­gunaan atau penggelapan aset milik Pem­ kab Lamtim. Kepala DP2KAD Lamtim Ju­ naidi, melalui Kepala Bidang Aset Fauzan Iskandi, Kamis (2/1), menjelaskan jumlah aset Pemkab Lamtim hingga 2013, baik itu yang bergerak maupun yang tidak, jumlah­ nya cukup banyak. Untuk aset tanah dan ba­ ngun­a n selain berada di kompleks perkantoran, ke­ mudian ibu kota kabupaten di Sukadana, juga tersebar di berbagai kecamatan di seluruh wilayah Lamtim. Be­ gitu juga halnya dengan aset kendaraan dinas, seper­ti mo­ bil atau sepeda motor yang tersebar mulai dari satu­an kerja perangkat daerah (SK­ PD) di kabupaten hingga kecamatan. Aset-aset tersebut, kata Fau­zan, milik Pemkab Lam­ tim. Sebagian ada yang meru­ pakan hibah dari kabupaten induk Lampung Tengah, ke­ mudian sebagian besar lagi khususnya bangunan dan kendaraan dinas merupakan pengadaan dengan sumber dana dari APBD Lamtim. Karena milik Pemkab Lam­ tim dan dibeli dengan dana

APBD yang notabene uang rakyat, aset tersebut milik rakyat Lamtim yang diper­ cayakan pengelolaannya ke­ pada Pemkab setempat. Oleh sebab itu, keberadaan asetaset milik Pemkab Lamtim itu juga harus jelas dan tetap ada sesuai peruntukkannya. Fauzan mengakui masalah aset apalagi untuk jenis ken­ daraan dinas mobil atau sepe­ da motor, memang sempat menjadi sorotan masyarakat dan DPRD Lamtim. Selain masih terdapat sejumlah ke­ salahan dalam penggunaan, diduga ada kendaraan dinas Pemkab Lamtim yang tidak pernah lagi berada dan di­ gunakan untuk kepentingan dinas di lingkungan Pemkab setempat. Kendaraan tersebut didu­ ga digunakan orang lain untuk bekerja di daerah lain. “Hal seperti itu beberapa waktu lalu memang sempat menjadi sorotan masyarakat dan DPRD Lamtim,” kata Fauzan. Karena alasan itulah Pem­ kab melalui Dinas DP2KAD Lamtim segera mendata terhadap seluruh aset peme­ rintah tersebut. Sebagai langkah awal, DP2­ KAD akan meminta data aset kepada seluruh SKPD mulai dari tingkat kabupaten hingga kecamatan. Data itu nantinya diperiksa dan diteli­ ti untuk kamudian divalidasi dan diverifikasi. (JON/D3)


±

±

CMYK

RUWA

“Untuk menekan dan meminimalisasi lakalantas, polisi telah berupaya menggandeng komunitas pengguna sepeda motor untuk sosialisasi keselamatan berlalu lintas dan menyosialisasi UU lalu lintas ke sekolah-sekolah.”

18

LAMPUNG POST

BANJIT (17.15 WIB)

DARI PEKON KE PEKON

±

Polsek Banjit Ringkus DPO Curas-Curat

Pemancing Tewas Tenggelam NASIB nahas menimpa Susanto (20), warga Dusun 3, Desa Bandarsribhawono, Kecamatan Bandarsribhawono, Lam­ pung Timur. Dia tewas tenggelam saat memancing bersama dua rekannya, Jumat (3/1), pukul 15.30. Kapolsek Bandarsribhawono AKP Pujiono mengatakan korban sebelum kejadian sedang memancing bersama rekannya di Danau Kemuning yang berada di Dusun 5, Desa Bandaragung. Ketika hendak meraih rakit, korban terpeleset dan jatuh ke sungai yang dalamnya 5 meter kemudian tenggelam. Melihat korban tenggelam, kedua rekannya meminta bantuan warga sekitar untuk mencarinya. Korban baru ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa sekitar pukul 17.00. “Karena kondisi musim hujan sehingga arus cukup deras sehingga perlu waktu untuk mencari korban,” kata Pujiono kepada Lampung Post kemarin. Jasad korban lalu dibawa ke Rumah Sakit Akamedika Bandarsribhawono untuk divisum. (GUS/D3)

Curi Tabung Gas, Pelajar Ditangkap PETUGAS Polsek Bukitkemuning, Lampung Utara, menang­ kap seorang pelajar SMA karena diduga terlibat pencurian tabung elpiji 12 kg di salah satu warung manisan pinggir jalan lintas tengah (Jalinteng) Sumatera, Desa Muaraaman, Bukitkemuning, Kamis (2/1), sekitar pukul 11.00. Sedang­ kan dua rekan tersangka yang juga masih pelajar berhasil lolos dengan membawa barang curian. Tersangka Fi (16), warga Desa Margatiga, Gununglabuh­ an, Way Kanan, saat diperiksa mengakui perbuatannya. “Saya mencuri karena tidak memiliki uang,” kata Ka­ polsek Bukitkemuning Kompol Edy Santoso menirukan pengakuan tersangka, Jumat (3/1). Adapun modus para tersangka, ujar Kapolsek, ketiganya yang mengendarai sepeda motor berpura-pura membeli rokok di warung korban. Saat korban lengah, tersangka mengambil dua tabung yang berada di depan warung. Namun, saat ketiga pelaku berupaya kabur, korban me­ nangkap tersangka Fi. (HAR/D3)

Petugas dan Warga Bekuk 2 Pencuri Sapi

±

KAWANAN pencuri hewan ternak sapi dibekuk warga dan aparat Polsek Punggur, Kamis (2/1), sekitar pukul 08.00. Pagi itu warga Kampung Sumberrejo, Punggur, dikejutkan dengan kabar hilangnya sapi metal milik Setiyo Margono alias Coyek (35), warga Dusun 3, Kampung Sumberejo, Ke­ camatan Kotagajah. Peristiwa itu pertama kali diketahui korban yang biasa membersihkan kandang sebelum be­ rangkat ke sawah. Lalu korban bersama warga dan aparat Polsek Punggur menelusuri jejak kaki sapi. Alhasil, jejak sapi mengarah ke rumah Rio Muswanto alias Bego (24), warga Dusun 2, Kampung Nambahrejo, Kotagajah. Setelah diperiksa ternyata sapi tersebut ada di dapur rumah tersangka. Saat itu juga tersangka langsung digelandang ke Mapolsek untuk dimintai keterangan. Ter­ sangka Rio mengaku mencuri sapi dibantu dua rekannya, Nanang Harun (35), warga Dusun 5 Kampung Sumberejo, Kotagajah, dan Kuwat alias Semprul. Petugas kemudian membekuk Nanang, sedangkan tersangka Kuwat masih dalam pengejaran. “Saya sangat berterima kasih atas bantuan masyarakat dan berharap kepedulian ini terus terjaga,” kata Kapolsek Punggur AKP Rahono melalui ponselnya. (DRA/D3)

Polres Lampura Amankan Granat Temuan

±

POLRES Lampung Utara mengamankan sebuah granat nanas aktif yang ditemukan warga di halaman kantor Ja­r ingan Pengamanan Korupsi (JPK) Biro Wilayah Utara, Jalan Alamsyah Ratu Perwira Negara, Kelurahan Kelapatu­ juh, Kotabumi, Lampung Utara, Selasa (31/12). “Kini barang bukti telah diamankan di Polres Lampung Utara guna penyelidikan asal barang tersebut dan siapa orang yang sengaja meletakkan di halaman kantor itu,” ujar Kasat Reskrim AKP Bunyamin, mewakili Kapolres Lampura AKBP Helmy Santika, di rungan kerjanya, Kamis (2/1). Menurut Kasat Reskrim, granat aktif itu diserahkan Alian Arsil (43), warga yang menempati kantor JPK Biro Wilayah Utara. Berdasar pada keterangan Alian, sebelum menemukan granat tersebut, empat hari lalu, sekitar pukul 09.00, ia melihat seseorang tak dikenal membawa sebuah bungkusan yang diletakkan di halaman kantornya. Alian mengaku sempat berbincang dengan orang itu dan mengatakan hendak ke Wonogiri, Jawa Timur. Saat berlalu orang itu sambil meninggalkan bungkusannya. Senin (30/12) malam, Alian melihat bungkusan itu teronggok di tempat semula. Karena penasaran, dia membuka bungkus­ an dan ternyata berisi granat. Dia lalu menyerahkannya ke Polres Lampura. (HAR/D3)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PERAHU KETITIR. Seorang warga Teluk Kiluan, Tanggamus, membuat perahu ketitir beberapa waktu yang lalu. Harga perahu ketitir tersebut dipatok Rp2 juta—Rp4 juta bergantung pada ukuran.

43 Tewas Kecelakaan Selama 2013 Kebanyakan kecelakaan lalu lintas dialami pengendara dari luar daerah yang kurang paham dengan kondisi jalan. Aripsah

S

EBAGAI salah satu daerah dengan jum­ lah kendaraan yang tergolong sedikit dibanding kabupaten lain di Provinsi Lampung, angka kecelakaan lalu lintas (laka­ lantas) di wilayah Lampung Barat dan Pesisir Barat masih tergolong tinggi. Selama 2013, tercatat 56 kecelakaan yang mengakibatkan 43 orang me­ ninggal dunia. Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Lambar AKP Jafril, didampingi KBO Lantas Ipda Zahroni, di ruang kerjanya, Jumat (3/1), menga­ takan dari 56 lakalantas yang melibatkan 96 kendaraan, terdiri atas 65 kendaraan roda dua, 12 minibus, 12 bus, 5 pikap, dan 2 truk tronton. “Ada

56 kejadian kecelakaan lalu lintas yang melibatkan 96 ken­ daraan,” kata Kasat Lantas. Serangkaian peristiwa terse­ but mengakibatkan 43 peng­ endara meninggal dunia, baik di tempat maupun setelah mendapat perawatan medis, 28 luka berat, dan 40 luka ringan dengan total kerugian materi ditaksir sekitar Rp246 juta. Namun, kata Jafril, angka tersebut turun dibanding ta­ hun 2012 yang berjumlah 73 kejadian dan melibatkan 121 kendaraan terdiri dari 87 roda dua, 25 mobil pengangkut ba­ rang, lima mobil penumpang, dan 4 minibus. Sedangkan total korban meninggal dunia sebanyak 82 orang, luka berat 36 orang, dan luka ringan 60 orang. “Kerugiannya tidak jauh beda, sekitar Rp226 juta,” ujar dia.

Untuk menekan dan memi­ nimalisasi lakalantas, Jaf­ ril mengaku pihaknya telah berupaya maksimal dengan mulai menggandeng komu­ nitas pengguna sepeda motor untuk sosialisasi keselamatan berlalu lintas dan menyo­ sialisasi UU Lalu Lintas ke sekolah-sekolah. Selain itu, kepolisian juga memasang spanduk bertulis­ kan imbauan untuk berhatihati dan mengurangi kecepat­ an di beberapa titik rawan kecelakaan, seperti tikung­an tajam, tanjakan terjal, mau­ pun jalan menurun. “Kebanyakan lakalantas dialami pengendara dari luar daerah yang kurang paham dengan kondisi jalan ka­rena banyaknya jalan berliku, tan­ jakan, dan turunan, kami pasang spanduk imbauan,” kata Jafril. Turun Dari Lampung Utara, meski angka lakalantas di Kabu­ paten Lampung Utara masih

Lamtim Rawan Pencurian Mobil

±

sekitar pukul 05.00. Syairi mengaku mobil yang biasa digunakan untuk meng­a ngkut getah karet tersebut masih kredit. “Kami sudah mengangsur selama 13 bulan,” ujar dia, saat me­ lapor ke Polres Lamtim. Korban berharap pihak diler bisa memberikan ke­ mudahan untuk mengurus asuransi mobilnya yang hi­ lang. Selain itu, dia berharap polisi bisa menemukan mo­ bilnya kembali. “Kami ber­ harap polisi bisa mengung­ kap pelakunya,” kata Syairi, kemarin. (GUS/D3)

cukup tinggi, dibanding 2012, jumlah kasus pada 2013 tu­ run. Data yang dihimpun Lampung Post dari Satlantas Polres Lampura diketahui pada 2012 kasus lakalantas berjumlah 191 kasus dan 2013 lalu turun menjadi 182 kasus. “Kasus lakalantas pada 2013 jika dibanding dengan 2012 turun sekitar 5%. Hal ini disebabkan meningkat­ nya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas,” kata Kanit Lakalantas Ipda Mar­ toyo, mawakili Kasat Lantas Polres Lampura AKP Endhie Pratama, di ruang kerjanya, Kamis (2/1). Dia menjelaskan untuk kor­ ban meninggal dunia selama tahun 2012 berjumlah 117 jiwa, luka berat 127, dan luka ringan 126. Sedangkan pada 2013 untuk korban meninggal dunia berjumlah 91 jiwa, luka berat 178, dan luka ringan 143. (HAR/D3)

aripsah@lampungpost.co.id

SUHERMAN (38), warga Kelu­ rahan Pasarbanjit, Kecamatan Banjit, Way Kanan, yang masuk daftar pencaraian orang (DPO) terkait kasus pencurian de­ ngan pemberatan (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curas), ditangkap anggota Polsek Banjit di rumah orang tuanya, Jumat (3/1), pukul 13.00. Kapolres Way Kanan AKBP Kunto Prasetyo, melalui Kapol­ sek Banjit Iptu Sahril Paison, mengatakan tersangka men­ jadi DPO sejak 2011 lalu dan telah melakukan curat dan curat di Kecamatan Banjit. Ber­ dasarkan laporan masyarakat, akhirnya tersangka Suherman berhasil diringkus petugas Polsek Banjit. “Tersangka Suherman sudah sering melakukan curat di kalangan pelajar saat pulang sekolah. Tersangka mengejar sasarannya dan mengincar kendaraan yang mereka ken­ darai,” kata dia. Untuk curat, berdasarkan bukti laporan di Polsek Banjit No. LP/47/V/2011/LPG/RESWK/ SEKBJT tanggal 7 Mei 2011, tersangka membobol rumah Yanto (40), warga Kampung Jukubatu, Kecamatan Banjit. Pelaku beraksi pada 15 April 2011, pukul 22.00, dengan mendongkel pintu gudang gubuk korban. Setelah terbu­ ka, pelaku mengambil sepeda motor Yamaha Vega R warna biru BE-6701-HS. Tersangka Suherman ditang­ kap di kediaman orang tuanya di Kampung Argomulya, Banjit, saat menjenguk orang tuanya yang sakit. Saat ditangkap di rumah orang tuanya, ter­ sangka sempat melawan, tapi petugas dapat meringkusnya. Berdasarkan hasil pemerik­ saan, ujar Kapolsek, tersangka juga terlibat beberapa pencu­ rian sepeda motor dengan ke­ kerasan, yaitu pada 7 Oktober 2013, 2 November 2013, dan 22 November 2013. Tersangka akan dikenakan pasal berlapis, yakni Pasal 363 KUHP tentang Curas dengan ancaman huku­ man 5 tahun dan 365 KUHP tentang Curat dengan ancaman hukuman penjara selama 7 tahun penjara. “Kini tersangka akan ditahan di Polres Way Kanan,” ujarnya. (CK4/D3)

±

±

SUKADANA (17.49 WIB)

Diduga Selingkuh, Mantan Kapolsek Diperiksa Propam

KAWASAN INDUSTRI MARITIM Seorang warga memancing di jembatan yang dipersiapkan untuk kawasan industri maritim terpadu Tanggamus beberapa waktu lalu.

SUKADANA (17.11 WIB)

PENCURIAN mobil di Lam­ pung Timur masih marak, seperti yang dialami Syairi (35), warga Desa Sukadana Timur, Kecamatan Sukadana, Lampung Timur. Mobil Su­ zuki Futura BE-9073-NH raib digasak pencuri, Jumat (3/1) dini hari. Syairi saat ditemui Lampung Post di Polres Lampung Timur, kemarin, pukul 15.00, menga­ takan mobil yang masih diang­ sur itu hilang saat di parkir di garasi rumahnya. Para pencuri diperkirakan beraksi sebelum pukul 04.00 karena korban mengetahui mobilnya hilang

±

AKP Jafril (Kasat Lantas Polres Lambar)

JURAI

Sabtu, 4 Januari 2014

CMYK

n LAMPUNG POST/ HENDRIVAN GUMAY

KOTABUMI (18.30 WIB)

Tak Terbukti Berjudi, 3 Warga Dilepas POLRES Lampung Utara akhir­ nya membebaskan tiga warga yang terjaring di lokasi tempat bermain judi kartu dalam ru­ mah warga daerah Kelurahan Sribasuki, Kotabumi, Kamis (2/1). ”Pihaknya terpaksa melepas­ kan ketiga orang itu karena tidak terbukti bermain judi dan diketahui hanya sebagai penonton,” kata Kasatreskrim AKP Bunyami, ketika dihubun­ gi melalui via telepon, Jumat (3/1) sore.

Dia juga menjelaskan ke­ tiga warga itu diamankan saat penggerebekan di ru­ mah seorang warga yang di­ duga kerap dijadikan tempat bermain judi kartu. Mereka adalah Rahman (65), Saidun (65), dan Fauji (45), ketiganya warga Kelurahan Sribasuki, Kotabumi. Selain itu, dari TKP pihaknya juga berhasil menyita barang bukti uang Rp451 ribu dengan perincian pecahan Rp50 ribu dua lebar, Rp10 ribu empat

±

lembar, Rp5.000 (60 lembar), Rp2.000 (5 lembar), dan pecah­ an Rp1.000 berikut dua set kartu remi dan domino. Penggerebekan itu berdasar­ kan laporan masyarakat yang mengatakan di rumah seorang warga di Kelurahan Sribasuki, sejumlah orang sedang ber­ main judi kartu. Mendapatkan informasi tersebut, pihaknya langsung terjun ke lokasi. Di­ duga mengetahui kedatangan petugas, para penjudi tersebut berhasil kabur. (HAR/D3)

DIVISI Profesi dan Pengaman­ an (Propam) Polda Lampung hingga kini masih meme­ riksa mantan Kapolsek Labu­ hanmaringgai, Lampung Timur, Kompol DW, atas du­ gaan kasus perselingkuhan. Menurut Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulisti­ yaningsih, saat dikonfirmasi Lampung Post melalui pon­ selnya, Jumat (3/1), Kompol DW diperiksa Propam ka­ rena dilaporkan berseling­ kuh dengan seorang janda beranak dua berinisial SI, warga Desa Karyatani, Labu­ hanmaringgai. “Ini masih kami lakukan pemeriksaan,” kata Sulis. Dia melanjutkan jika nanti perwira tersebut terbukti melakukan perselingkuhan, akan dilakukan persidangan kode etik profesi. Kabid Hu­ mas menambahkan belum bisa memberitahukan jad­ wal pemeriksaan kode etik karena Kompol DE masih dalam tahap pemeriksaan. “Nanti kalau hasil pemerik­

saan sudah diketahui, kami akan informasikan kepada Anda.” Dia melanjutkan informasi sementara yang diperoleh pihaknya, perselingkuhan antara DW dan SI sudah ber­ langsung sekitar tiga bulan. “Ini baru informasi yang kami dapat, nanti setelah ada pemeriksaan pelaku dan saksi selesai, baru kami bisa mengetahui kronologi leng­ kapnya,” kata Sulis. Pemantauan Lampung Post di Polsek Labuhanmaring­ gai, kini kebijakan kinerja polsek tersebut diemban Kompol Zulman Tofani. Saat dihubungi Kompol Zulman mengaku bertugas di Polsek Labuhanmaringgai karena mendapat surat perintah ka­ polda secara mendadak. Sebelumnya, Kompol Zul­ man bertugas di Polda Lam­ pung. “Saya tidak tahu pasti kenapa kapolsek lama di­ ganti. Yang jelas, saya hanya menjalankan perintah ka­ polda,” ujarnya. (GUS/D3)

±

±


CMYK

±

Sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

CMYK

±

OLAHRAGA 19

Anak Jadi Penyemangat Ahsan/Hendra

VARIA SPORT KONI Sumsel Sewa Pelatih Asing KOMITE Olahraga Nasional Indonesia Provinsi Sumatera Selatan akan sungguh-sungguh berusaha menyewa pelatih asing. Pelatih asing ini diharapkan bisa mendongkrak prestasi atlet pada ajang Pekan Olahraga Nasional XIX/2016 di Jawa Barat. “Sebelumnya, keinginan memiliki pelatih asing sebatas wacana, tapi pada 2014 benar-benar diseriusi untuk direalisasikan,” kata Ketua Bidang Diktar KONI Sumsel Markoni Badri di Palembang, Jumat (3/1). Pemakaian jasa pelatih asing ini dipandang suatu keharusan jika ingin menjadi atlet Sumsel mampu bersaing dengan olahragawan dari provinsi lain dan meraih emas. Selama ini Sumsel sebatas mendatangkan konsultan olahraga profesional dari Universitas Negeri Jakarta untuk mengawal program persiapan atlet menuju PON Jabar. (ANT/O2)

Pendukung Ferrari Hening Cipta Bagi Schumi PENDUKUNG Ferrari melakukan hening cipta pada hari ulang tahun ke-45 Michael Schumacher, Jumat (3/1). Hening cip­ta dilakukan sebagai penghormatan kepada juara tujuh kali F1 yang saat ini sedang koma dan berjuang mengatasi ke­langsungan hidupnya akibat mengalami kecelakaan saat bermain ski. Ferrari mengatakan tim juga merencanakan melakukan acara khusus kepada mantan pembalap itu, yang sukses meraih lima gelar juara bersama tim itu. Schumacher meninggalkan Ferrari pada 2006, tetapi kemudian muncul dari masa pensiunnya pada 2010 dan bergabung tiga tahun dengan Mercedes hingga 2012. (ANT/O2)

Taekwondoin Langkat Bertanding di Bali SEMBILAN atlet taekwondo dari Pendidikan Harapan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mengikuti kejuaraan taekwondo tingkat internasional di Denpasar, Bali, 10—13 Januari 2014. Kejuaraan tersebut diiukui 15 negera di Asia. Pelatih taekwondo Langkat, Rustam Effendi, Jumat (3/1), mengatakan kesembilan atlet yang mengikuti kejuaraan internasional itu terdiri dari Tri Wahyu Utomo, Muhammad Diky, Syahputra, Aditya, Rahmat Danitara. Sementara untuk atlet putri yaitu Ana Nurjanah Ummi, Leni Iswana, Andis Gita Widani, dan Banum Annisa. (ANT/O2)

POM Asean Bahas Kesiapan Indonesia NEGARA-negara peserta Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) ASEAN ke-17 atau ASEAN University Games ke-17 dijadwalkan bertemu di Palembang, 22—24 Januari 2014, guna membahas kesiapan tuan rumah Indonesia. Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Provinsi Sumsel Maryamah Bustam, di Palembang, Kamis (2/1), mengatakan pertemuan itu tak sebatas membahas ke­ siapan Sumsel menjadi tuan rumah, tapi juga membicarakan mengenai cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada ajang dua tahunan itu. Sebanyak 5.000 orang atlet dan 2.000 orang ofisial diperkirakan akan mengikuti ajang bergengsi antarmahasiswa Asia Tenggara ke-17 itu. (ANT/O2)

n REUTERS/SOOBUM IM

GIRING BOLA. Pebasket San Antonio Spurs, Tony Parker (9), menggiring bola ke keranjang dan dihadang dua pemain New York Knicks, Tyson Chandler (6) dan Carmelo Anthony (7), Kamis (2/1). Pada pertandingan tersebut Knicks menang 105-101.

Tiga Tim Telan Kekalahan Meski sumbangan poin dari pemain Miami Heat, Oklahoma City Thunder, dan San Antonio Spurs cukup besar, ketiga tim kuat tersebut sama-sama gagal menang dalam lanjutan NBA. Soni Elwina

M

IAMI Heat harus menelan pil pahit saat menjamu Golden State Wa­rriors di American Airlines NBA Arena, Miami, Kamis (2/1). Sang juara bertahan kalah dengan skor 114-123. Stephen Curry melesakkan 36 poin ketika menghadapi Warriors, tim terpanas dalam kompetisi NBA dengan tujuh

Gubernur Jateng Siap Gelar PON 2020

n AP/TERTIUS PICKARD

KEMBALIKAN BOLA. Petenis Rusia, Maria Sharapova, mengembalikan bola saat bertanding melawan Serena Williams pada turnamen tenis Brisbane International di Brisbane, Australia, Jumat (3/1).

Ivanovic Bertemu Williams di Final Auckland PARTAI final turnamen WTA Tour, ASB Classic, di Auckland, Selandia Baru, menjadi pertarungan klasik bagi dua mantan petenis nomor satu dunia, Ana Ivanovic dan Venus Williams. Keduanya sukses melaju ke final turnamen pemanasan sebelum Grand Slam Australia Terbuka itu setelah sukses melewati lawan-lawan mereka di semifinal, Jumat (3/12). Williams melaju ke final tanpa sedikit pun mengeluarkan keringat karena unggulan kelima yang merupakan rekan satu negara Williams dari Amerika Serikat, Jamie Hampton, mengundurkan diri dari pertandingan akibat cedera paha kanan saat melakukan latihan. Bagi Williams, penampilannya di final ASB Classic merupakan yang pertama kalinya bagi petenis 33 tahun itu. Ia kini berkesempatan untuk merebut gelar WTA pertamanya sejak Oktober 2012. Meski demikian, lawan yang dihadapi Williams di partai final nanti bukanlah lawan yang mudah. Dia akan

±

berhadapan dengan petenis Serbia, Ana Ivanovic, yang menghempaskan unggulan ketiga, Kirsten Flipkens, dua set langsung: 6-0 dan 7-6 (3). Sementara itu, Serena Williams memperpanjang rekor kemenangan beruntun atas Maria Sharapova usai dirinya menundukkan petenis Rusia itu 6-2 dan 7-6 (7) dalam semifinal Brisbane International, Australia, Jum­at (3/1). Williams, sang jawara bertahan, akan melawan Victoria Azarenka dalam partai final. Williams diunggulkan untuk merebut titel untuk melengkapi catatan menakjubkan pada 2013, yakni 78 kemenang­an dari 82 laga dengan sebelas gelar. Sejauh ini, head to head Williams dan Sharapova adalah 15-2. Dua kali kekalahannya dari Sharapova terjadi pada 2004. Sejak pertemuan pertama pada final Prancis Terbuka, rivalitas Sharapova dan Williams terus menguat. Hubungan mereka dikenal kurang baik, karena keduanya jarang bertatapan langsung atau bersalaman. (MTVN/O2)

GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan daerahnya siap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020. “Bahkan, kalau jadwal penye l e n g g a r a a n P O N X X diajukan, kami juga sudah siap. Seandainya presiden atau menteri pemuda dan olahraga saat ini telepon, akan saya jawab, ‘Jateng siap’,” kata Gubernur seusai menerima pengurus KONI Jawa Tengah di Semarang, Jumat (3/1). Menurut dia, bila diperlukan, dirinya akan langsung memaparkan kesiapan Jateng sebagai tuan rumah PON 2020 saat Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Pusat di Jakarta, Februari mendatang. Pada audiensi pengurus KONI Jateng dengan Gubernur Ganjar Pranowo tersebut, dipaparkan kesiapan Jateng sebagai tuan rumah serta langkah-langkah yang sudah diambil induk organisasi olahraga di Jawa Tengah untuk menyongsong tim verifikasi dari KONI Pusat dan Kemenpora mendatang. Ia mengatakan sebelum tim verifikasi tersebut me­ ninjau kesiapan Jateng, dirinya akan melihat langsung lokasi-lokasi atau venuevenue yang bakal menjadi tempat penyelenggaraan PON mendatang. Menurut dia, kesiapan Jateng menjadi tuan rumah tidak hanya dari sisi arena, tetapi juga akomodasi, tempat menginap atlet, transportasi, sumber daya manusia, dan sebagainya. (MTVN/O2)

kemenangan beruntun. Curry mematikan pertahanan Heat dengan melakukan tekanan keras pada tiap babak pertandingan. Selain itu, David Lee juga menambah angka 32 poin untuk Warriors. Pemain andalan Heat, LeBron James, mengakhiri pertan­ dingan dengan membuat angka tertinggi 26 poin dan 8 turnovers juga yang tertinggi dalam musim ini. Ditambah Dwyane Wade de­ngan 22 poin dan Chris Bosh 19 poin.

Sementara itu, dari Chesapeake Energy Arena, Oklahoma City Thunder juga bertekuk lutut kepada tamunya. Mereka harus mengakui keunggulan Brooklyn Nets 93-95. Saat kuarter terakhir dimulai, Thunder sebenarnya masih memimpin 77-66. Tapi, Nets kemudian bisa memangkas selisih poin dan berbalik unggul. Kemenangan mereka ditentukan oleh tembakan Joe Johnson pada detik terakhir. Hasil ini membuat Thunder menelan dua kekalahan secara beruntun. Sebelumnya, mereka dikalahkan oleh Portland Trail Blazers. Deron Williams mencetak 29 poin untuk Nets, sementara Paul Pierce mendonasikan 18 poin. Kevin Durant menjadi pengumpul poin terbanyak untuk Thun-

der dengan 24 poin, sedang Serge Ibaka menyumbangkan 10 poin dan 11 rebound. Spurs juga harus kalah di kandangnya sendiri. Saat menjamu New York Knicks di AT&T Center, San Antonio, mereka kalah dengan skor 101-105. Pulihnya Carmelo Anthony dari cedera benar-benar membantu Knicks. Anthony membukukan 27 poin dan 12 rebound pada pertandingan ini. Iman Shumpert juga mencetak 27 poin untuk Knicks. (ANT/RTR/O2)

elwina@lampungpost.co.id Hasil Lengkap Orlando 81-87 Cleveland (AOT) Memphis 99-91 Phoenix Milwaukee 87-96 Utah Charlotte 104-134 Portland Philadelphia 113-104 Sacramento

PASANGAN ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setia­ wan tengah bersiap meng­ hadapi berbagai turnamen pada 2014. Ahsan yang baru saja menjadi ayah menjadi lebih bersemangat sama halnya dengan Hendra yang te­ ngah menantikan kelahiran anak pertama. Ahsan baru saja menjadi seorang ayah pada Jumat (3/12). Sang istri, Christine Novitania, melahirkan anak pertama mereka yang diberi nama Chayra Maritza Ahsan di RS Kemang Medical Care, Jakarta Selatan. Sementara itu, pasang­ an main Ahsan, Hendra Se­ tiawan, juga tengah menanti kelahiran anak pertama yang diperkirakan akan lahir pada Maret mendatang. Pasangan ganda putra nomor satu dunia tersebut bertekad bisa mempertahankan gelar juara di turnamen Malaysia Open Super Series Premier 2014. Malaysia Open Superse­ries tahun lalu menjadi titik tolak keberhasilan pasangan Hendra/Ahsan di sepan­jang 2013. Tahun ini, Malaysia Open naik level menjadi kejuaraan Super Series Premier. Dipasangkan pada akhir 2012, Hendra/ Ahsan langsung unjuk gigi di perbulutangkisan dunia. Ahsan/Hendra tidak akan mengkuti Korea Open Super Series 2014 yang akan berlang­ sung mulai 7 Januari menda­ tang. Keduanya langsung konsentrasi berlatih untuk Malaysia Open Super Series Premier 2014 bersama pasangan ganda campuran juara All England 2013 Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad. (MTVN/O2)

Drawing ISL: Persebaya di Timur, Arema di Barat PT Liga Indonesia (LI) merampungkan pembagian wilayah Indonesia Super League (ISL) 2014, kemarin. Beberapa tim yang mengalami penukaran wilayah. Satu tim Kalimantan akan bermain di wilayah Barat dan empat klub dari Pulau Jawa ditempatkan di wilayah Timur. Satu tim dari Kalimantan yang tergabung di wilayah Barat adalah Barito Putera. Sementara empat klub dari Jawa yang akan berkompetisi di wilayah Timur ialah Persebaya Surabaya, Persela Lamong­an, Persiba Bantul, dan Persepam Madura United. Karena itu,

pertemuan klasik Arema Indonesia kontra Persebaya harus tertunda. Keduanya paling cepat baru bisa bertemu di delapan besar jika lolos dari grup masing-masing. CEO PT LI Joko Driyono menyatakan pembagian klubklub ke dalam dua wilayah ini didasarkan atas pertimbangan geografis, level kompetisi di masing-masing wilayah dan efisiensi pembiayaan. Pemindahan Persebaya ke Timur juga dikarenakan pertimbang­ an untuk menyeimbangkan persaingan di dalam grup. Berdasarkan hitung-hitung­ an kualitatif yang hanya dike-

tahui oleh PSSI, jumlah skor koefisien di Barat mencapai 84, sedangkan wilayah Timur mencapai 87. Sementara untuk tim lain seperti Persiba Bantul, pemindahan dikarenakan oleh efisiensi anggaran. Pasalnya, tim lungsuran Indonesian Premier League itu akan menggunakan kandang yang sama dengan Persiram Raja Ampat, yaitu Stadion Maguwoharjo. Kick-off ISL akan dilaksanakan pada 1 Februari 2014 mendatang, jadwal akan disosialisa­ sikan pada 8 Januari. Dalam perjalanannya, ISL akan meng­ alami empat kali jeda, yaitu

26 Februari—4 Maret (TC tim nasional), 24 Maret—14 April (pemilu), 16—30 Mei (jeda kompetisi), dan 15 Juni—6 Agustus (pilpres, Ramadan, Lebaran, Piala Dunia). Sementara untuk babak 8 besar dijadwalkan berlangsung 8—15 Oktober, dilanjutkan semifinal pada 27 Oktober—2 November. Jika semua berjalan sesuai jadwal, partai final akan berlangsung 15 November, dilanjutkan laga perang bintang sepekan kemudian. Selain itu, ISL juga akan berjalan beriringan dengan turnamen Piala Indonesia, 10 Maret—26 Oktober 2014. (MI/O2)


SEPAK BOLA sabtu, 4 Januari 2014

20

LAMPUNG POST

Gaji Messi bakal Samai Ronaldo KEBERSAMAAN Lionel Messi bersama Barcelona bakal lebih lama lagi. Kini juara bertahan La Liga itu bakal memberikan kontrak baru dengan nilai gaji yang lebih baik. Padahal, kontrak La Pulga di klub Catalan itu masih berjalan untuk beberapa tahun lagi. Dalam kontrak baru itu, kabarnya nilai pendapatan Messi bakal setara dengan gaji yang diterima Cristiano Ronaldo di Real Madrid. Dalam kesepakatan yang baru ditandatangani, pemain Portugal itu mendapat 21 juta euro setahun. Kini draf kontrak baru sudah disiapkan

dan tinggal ditandatangani penyerang Argentina itu. Saat ini pemain berusia 26 tahun itu mendapat bayaran 16 juta euro per tahun dan dalam kontrak barunya akan ada penambahan gaji 5 juta euro, yang membuatnya berada di puncak salah satu pemain dengan bayaran termahal di dunia. Kini Messi pun telah mulai berlatih, Kamis (2/1), dengan rekan setimnya usai pulih dari cedera hamstring. Kehadiran Messi membuat gelandang Andres Iniesta senang. Peraih Ballon d’Or empat kali ini diharapkan pulih total untuk menghadapi Atletico

Madrid pada 11 Januari. Pelatih Gerardo Martino kemungkinan akan memberinya menit bermain saat bertemu Elche pada pekan ini atau juga menurunkannya melawan Getafe di Copa del Rey. “Bagi saya, dia adalah nomor satu. Ketika Anda memiliki pemain seperti dia, segalanya akan menjadi mudah. Semoga dia akan merasa nyaman, tak mendapat masalah lagi, dan bisa berkontribusi penuh seperti biasanya, karena dia memang nomor satu,” kata Iniesta. (O1)

Lionel Messi n AP/EMILIO MORENATTI

City Lebih Diunggulkan ke Babak IV MANCHESTER City datang ke markas Blackburn Rovers, Ewood Park, malam ini, dengan keyakinan tinggi membawa pulang kemenangan untuk maju ke putaran IV Piala FA. Hal itu cukup beralasan karena performa City yang kini menghuni peringkat dua klasemen Liga Primer unggul jauh dari Rovers yang notabene berasal dari Divisi Championships. Kedua tim juga pernah lima kali bertemu saat Rovers masih berkiprah di Liga Primer. Empat kemenangan menjadi milik The Citizens dengan sisanya berakhir imbang. Walaupun bertindak sebagai tuan rumah, bukan jaminan Rovers untuk bisa menandingi City. Sebab, penampilan tim besutan Gary Bowyer itu tidak cukup bagus di kandang, kalah dari Birmingham, dan diimbangi tanpa gol oleh Sheffield. Sebaliknya, performa tim racikan Manuel Pellegrini sedang panas-panasnya. Edin Dzeko dkk. selalu menang dalam lima laga terakhir, baik saat laga kandang maupun tandang. Dari sisi kualitas pemain pun, City jauh lebih unggul. Meski kemungkinan Pellegrini hanya akan menurunkan sejumlah pemain lapis kedua, kekuatan City tetap bakal sulit ditandingi tuan rumah. Bahkan, para pemain lapis kedua akan menjadikan laga ini untuk menunjukkan kualitas ter baik yang dimilikinya. Itu sangat masuk akal agar me­ reka bisa bermain reguler di tim utama. Meski lebih diunggulkan dari sisi teknis, City tetap perlu mewaspadai motivasi tinggi pemain tuan rumah. Dukungan suporter bakal menjadi spirit tambahan agar kiprah mereka di ajang ini tidak terhenti. (O2)

n Muharram

Candra Lugina n AP/KIRSTY WIGGLESWORTH

Edin Dzeko

Atletico Wajib Menang Tiga poin sangat penting bagi Atletico Madrid untuk tetap menempel Barcelona di puncak klasemen. Muharram Candra Lugina

diikuti, baik di La Liga, Copa del Rey, maupun Liga Champions. Lini tengah yang menjadi kekuatan utama bakal menjadi andalan Simeone untuk bisa mendominasi laga. Ardan Turan, Koke, Thiago, dan Gabi bakal menjadi penyuplai bagi duet Costa dan David Villa untuk membobol gawang Cabalero. Keuntungan bagi tim tamu juga ada pada diri Costa. Penyerang berdarah Brasil itu tentunya bakal termotivasi untuk terus menam- bah pundipundi golnya agar tetap di puncak daftar top skor. Kini dia sudah melesakkan 18 gol, unggul satu dari Cristiano Ronaldo. Malaga memang layak hati-hati meladeni permainan Atletico. Jangan sampai terpan­ cing untuk bermain terbuka jika tidak ingin gawangnya bobol banyak. (O2)

PERFORMA apik Atletico Madrid hingga pekan ke-17 La Liga mendapat tantangan saat bertandang ke markas Malaga, malam ini. Kemenangan menjadi target utama untuk terus menempel Barcelona. Tim besutan Diego Simeone kini duduk di peringkat kedua klasemen, hanya kalah selisih gol dari Barca dengan sama-sama mengumpulkan 46 poin. Tambahan tiga poin sangat penting agar tetap bersaing karena besok Azulgrana hanya akan menjamu peringkat 14, Elche, yang di atas kertas kekuatan masih di bawah tim racikan Gerardo Martino. Memang tidak ada kata lain selain harus membawa pulang kemenangan dari Stadion La Rosaleda jika tak ingin tertinggal poin. Namun, untuk mewujudkan ambisi itu membutuhkan sedikit kerja keras. Malaga musim ini tampil angin-anginan dan kini hanya menempati posisi 10 klasemen hasil lima menang, lima kalah, dan tujuh kalah. Kondisi itu memang sungguh miris lulu@lampungpost.co.id mengingat beberapa musim sebelumnya, Boquerones yang diarsiteki Manuel Pellegrini Malaga (4-3-2-1) tampil apik dan mampu berlaga di kancah Liga Champions. Caballero Namun, usai hengkangnya Pellegrini, kondisi tim sedikit limbung sehingga Gomez Weligton Antunes Sanchez memengaruhi penampilan para pemain di lapangan. Ditambah lagi kali ini harus Bernd Schuster Camacho Portillo Tissone menghadapi Los Rojiblancos yang penampilannya sedang apik. Morales Duda Arsitek Bernd Schuster dituntut memeras otak untuk meramu strategi untuk Juanmi mengimbangi permainan lawan. Selain itu yang pasti, pria Jerman itu harus bisa Villa Costa memotivasi anak asuhnya untuk bisa tampil baik di laga ini. Sisi nonteknis sebagai tuan rumah n REUTERS/SERGIO PEREZ Turan Gabi harus mampu dimanfaatkan para pemain. Tentunya dukungan suporter Tiago Koke menjadi tambahan motivasi untuk bisa memberikan hasil terbaik. Atletico kini menjelma menjadi tim Godin Luis Juanfran Miranda solid dan kuat yang sulit untuk dikalahkan. Diego Costa dkk. selalu tampil Courtois meyakinkan di setiap kompetisi yang Atl. Madrid (4-2-2-2) Diego Simeone Prakiraan Pemain

LFP

Diego Costa

Rekor Pertemuan 4 Mar 2013 La Liga Malaga 0–0 Atl. Madrid 8 Okt 2012 La Liga Atl. Madrid 2–1 Malaga 6 Mei 2012 La Liga Atl. Madrid 2–1 Malaga 8 Jan 2012 La Liga Malaga 0–0 Atl. Madrid 8 Mei 2011 La Liga Atl. Madrid 0–3 Malaga Lima Laga Terakhir Malaga 21 Des 2013 La Liga Elche 0–1 Malaga 18 Des 2013 Copa del Rey Osasuna 1–1 Malaga 15 Des 2013 La Liga Malaga 1–0 Getafe 9 Des 2013 Copa del Rey Malaga 3–3 Osasuna 30 Nov 2013 La Liga Villarreal 1–1 Malaga Lima Laga Terakhir Atl. Madrid 22 Des 2013 La Liga Atl. Madrid 3–2 Levante 19 Des 2013 Copa del Rey Atl. Madrid 2–1 Sant Andreu 16 Des 2013 La Liga Atl. Madrid 3–0 Valencia 12 Des 2013 Liga Champions Atl. Madrid 2–0 Porto 7 Des 2013 Copa del Rey Sant Andreu 0–4 Atl. Madrid

OFFSIDE Ancelotti Tertarik Pirlo ARSITEK Real Madrid Carlo Ancelotti mengintip peluang untuk mendapat Andrea Pirlo yang kontraknya bersama Juventus habis musim panas mendatang. Keinginan Ancelotti itu diungkapkan mantan asisten pelat i h AC Mi lan Ciaschini Giorgio. Don Carlo sempat menangani Pirlo saat kedua nya mas i h mem bel a Milan. Kehadiran pemain ber usia 34 tahu n itu bisa menutup lubang di lini tengah andai Xabi Alonso menolak ekstensi kontrak dan meninggalkan Santiago Bernabeu pada Juni. “Pirlo adalah pemain yang bisa cocok dengan tim mana pun,” ujar Giorgio. “Ancelotti bertanya mengenai dia ketika saya di Chelsea, musim lalu di PSG dan bahkan belakangan ini dengan Madrid, Pirlo adalah pesepak bola universal, masalahnya Juventus tidak ingin menjual sang pemain,” kata dia. (O1)

n REUTERS/GIAMPIERO SPOSITO

Higuain Tidak untuk Dijual CHELSEA harus menunda keinginan untuk mendapatkan Gonzalo Higuain setelah Napoli sebagai pemilik sang pemain menolak proposal pertama penawaran klub London itu. I Partenopei yang mendatangkan Hig uai n dar i Rea l Mad r id pada musim panas tak akan menjual sang striker dengan harga berapa pun. Bos The Blues, Jose Mourinho, memburu penyerang baru setelah amunisinya di sektor depan tampil melempem dalam separ uh awal k a mpa nye 2013 —2014 , de n ga n Fernando Torres, Samuel Eto’o, dan Demba Ba, total baru melahirkan total tujuh gol di Liga Primer Inggris. Higuain, mantan anak buah Mou di Madrid, menjadi buruan utama tapi tawaran awal 50 juta pound buat El Pipita sudah ditolak mentah-mentah Napoli. Di lain pihak, Rafa Benitez dikabarkan menginginkan servis Juan Mata, yang musim ini jarang memperoleh ke­ sempatan beraksi dari Mourinho. (O1) n AP/GENNARO GIORGIO

Mata Kembali Masuk Radar MU AMBISI Manchester United untuk mendapatkan Juan Mata tidak pernah luntur. Setelah gagal di musim panas lalu, Setan Merah kembali mengincar pemain Spanyol itu. Situasi Mata di Chelsea membuat sederet klub pasang ancang-ancang untuk mendapatkannya pada jendela transfer kali ini. Namun, Mu harus bersaing dengan sejumlah klub Italia dan Paris Saint-Germain. Gelandang serang La Furia Roja itu merupakan salah satu bintang penting The Blues kala merengkuh trofi Liga Eropa musim lalu, tetapi ia kehilangan posisi reguler semenjak Jose Mourinho menukangi tim lagi. Walaupun menegaskan tak mau menjual Mata, sang manajer awal pekan ini mengaku tak bakal menghalangi apabila eks penggawa Valencia itu memang ingin hijrah. (O1) n REUTERS/EDDIE KEOGH


±

±

CMYK

F KUS sABTU, 4 JANUARI 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK

MEWASPADAI ANCAMAN BANJIR

21

n LAMPUNG POST/ANDIKA SUHENDRA

Januari-Februari Puncak Musim Hujan Pada puncak musim hujan nanti, intensitas hujan berkisar antara sedang dan tinggi. Saat itu, cuaca ekstrem bisa sering terjadi. Rizky Elinda Sari

B

ADAN Meteorologi, Kli­ matologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung menge­ luarkan peringatan dini cuaca ekstrem berupa hujan deras di­ sertai petir dan angin kencang di enam kabupaten, Kamis (2/1). Enam daerah itu yakni Lampung Barat, Tanggamus, Lampung Ten­ gah, Lampung Utara, Pringsewu, dan Mesuji. Menurut prakirawan BMKG, Damil A., cuaca ekstrem mun­ cul setelah melihat radar cuaca pukul 15.00 yang menunjukkan peningkatan aktivitas pemben­ tukan awan hujan di Lampung. Kondisi ini meluas ke beberapa daerah pada pukul 17.30. Se be lu m ny a , BM KG mem ­ prediksi Lampung memasuki puncak musim hujan pada Janu­ ari—Februari 2014. Pemerintah dan masyarakat diminta mulai menyiapkan langkah antisipasi banjir dan tanah longsor menje­ lang puncak musim hujan. Kepala Seksi Data dan Informa­ si BMKG Lampung Sugiono men­ jelaskan cuaca ekstrem, seperti hujan deras disertai petir dan angin kencang bahkan puting beliung, kerap terjadi di puncak musim hujan. Untuk itu, daerahdaerah yang menjadi langganan banjir atau tanah longsor harus waspada dan berhati-hati. “Pada puncak musim hujan nanti, intensitas hujan berkisar antara sedang dan tinggi. Saat

itu juga cuaca ekstrem bisa se­ ring terjadi,” kata Sugiono. Selain cuaca ekstrem di darat­ an, pada puncak musim hujan wilayah perairan juga rentan di­ landa gelombang tinggi. Nelayan dan nakhoda diminta berhati-ha­ ti dan tidak memaksa melaut saat cuaca tidak memungkinkan. Pringsewu Banjir Tingginya curah hujan yang terus mengguyur Pringsewu, Rabu (1/1), mengakibatkan ban­ jir di sejumlah titik. Tiga titik yang terkena banjir yaitu ruas Jalan K.H. Gholib, kampus Stikes Mu ha m mad iya h, da n depa n kantor PWI Pringsewu.

P

ada puncak musim hujan nanti, intensitas hujan berkisar antara sedang dan tinggi. Saat itu juga cuaca ekstrem bisa se­ring terjadi. Sebagian rumah warga dan warnet di Jalan K.H. Ghol i b, Pringsewu Barat, tergenang air hingga beberapa sentimeter. Selain itu, Pusat Kesehatan Ke­ lurahan Pringsewu Utara ikut terendam banjir dengan keting­ gian lutut orang dewasa. Air juga merendam sejumlah ruas jalan lintas barat di Pekon Wates, Kecamatan Gadingrejo, h i ng ga masu k per mu k i ma n warga, kemudian di Jalan Ah­ mad Yani, depan MM Cahaya Pringsewu. Hujan deras juga menyebab­ kan pohon tumbang di Pekon Sidoharjo. Selain itu, Rumah Sakit Wisma Rini yang terletak di Kelurahan Pringsewu Selatan ikut terendam banjir. Banjir di sejumlah lokasi dis­

Banjir Sambut Tahun Baru 2014

ebabkan tersumbatnya irigasi/ drainase sehingga air meluap ke jalan hingga selutut orang dewasa. Beberapa rumah warga dan fasilitas umum ikut teren­ dam. Kemudian, tidak sedikit sepeda motor yang mengalami mati mesin saat melintas jalan yang tergenang banjir. Kepala Badan Penanggulang­ an Bencana Daerah (BPBD) Ka­ bupaten P r i n g sew u Ju na id i mengatakan satgas BPBD sudah turun untuk memeriksa wilayah Pringsewu yang terendam air. Waspadai Banjir Kondisi lima dusun di Kam­ pu ng G orasjaya, Keca mata n Bekri, Lampung Tengah, berang­ sur kembali seperti sediakala setelah terendam awal pekan lalu. Meskipun demikian, warga harus tetap waspada mengingat curah hujan masih tinggi. Camat Bekri Suharno, Rabu (1/1), mengatakan banjir yang sem­ pat merendam puluhan hektare sawah dan rumah di lima dusun di Kampung Gorasjaya sudah surut. Rumah warga juga sudah tidak digenangi air lagi. “Kondisinya sudah membaik, banjir sudah su­ rut, rumah warga juga sudah tidak terendam,” kata Suharno. Banjir di Gorasjaya disebab­ kan meluapnya Way Tipo. Tang­ gul yang dibangun tidak mampu menahan air karena curah hujan yang tinggi menyebabkan debit air naik drastis. Sebelumnya, sekitar 42 ha sawah, 33 rumah di Dusun 2 Gorasjaya, Dusun 5 (22 rumah), Dusun 6 (32), dan Dusun 7 (22) terendam akibat tanggul yang tidak mampu menampung luapan Way Tipo pada 29 Desem­ ber 2013. (WID/WAH/D2)

rizkyelinda@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ANDIKA SUHENDRA

TEROBOS BANJIR. Kendaraan nekat melintasi jalan yang tergenang di Kampung Simpangagung, Lampung Tengah, Jumat (3/31).

n LAMPUNG POST/ANDIKA SUHENDRA

MENGAKHIRI tahun 2013 dan mengawali tahun 2014, sejumlah daerah di Lampung dilanda banjir. Di pengujung tahun akibat hujan deras, yang terus mengguyur Ka­ bupaten Tulangbawang, menyebabkan 800 hektare sawah yang berada di tiga kampung Kecamatan Menggala Timur, Tulangbawang, terendam banjir. Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur sejak tujuh hari pada akhir tahun 2013. Sementara petani Desa Sinarpasemah, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, gagal menanam padi. Pasalnya, persemai­ an bibit padi yang diperkirakan mampu menanami lahan seluas 40 hektare rusak akibat terendam banjir. “Karena terlalu lama terendam air akibat banjir, bibit padi yang siap tanam mati. Kami terpaksa mengolah lahan kembali untuk persemaian bibit padi,” kata salah seorang petani Desa Sinarpasemah, Manto (50), kepada Lampung Post, Kamis (2/1). Akibat bibit rusak, kata dia, jadwal musim tanam rendeng petani di Desa Sinarpase­ mah menjadi mundur sekitar 20 hari hingga satu bulan. “Mudah-mudahan persemaian yang kedua curah hujan berkurang dan tidak mengakibatkan banjir,” ujar Manto. Hal senada diungkapkan Yono (40), petani Desa Beringinkencana, Kecamatan Candi­ puro. Menurut dia, sejumlah petani di de­ sanya terpaksa mengolah lahan untuk perse­ maian bibit padi kembali karena bibit yang telah disiapkan rusak terendam banjir. “Kami membeli benih padi lagi untuk bibit karena bibit yang kami siapkan sejak Desem­ ber lalu rusak dan mati. Kami berharap curah hujan tidak seperti bulan lalu, yang mengakibatkan sungai meluap dan meren­ dam lahan persemaian padi,” kata dia. Ditemui terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura (DPTPH) Keca­ matan Candipuro Legiyem menuturkan sejumlah lahan persemaian bibit padi yang rusak akibat terendam banjir, yang cukup lama di Desa Sinarpasemah dan Bering­ inkencana, diperkirakan bisa untuk lahan sawah seluas 40 hektare. “Jadwal tanam menjadi mundur karena petani harus kembali membuat persema­ ian. Itu membutuhkan waktu secepat-ce­ patnya 20 hari,” kata Legiyem, didampingi petugas Pengamat Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Ardi Oktorino, kemarin. Menurut dia, musibah itu bukan bukan termasuk puso (gagal panen), tetapi gagal

tanam sehi ngga ker ugian d itangg ung petani sendiri. “Saya melihat petani di dua desa tersebut sudah membuat persemaian baru,” ujar dia. 800 Ha Padi Terendam Di Tulangbawang, 800 hektare tanaman padi terendam akhir tahun lalu. Camat Menggala Timur Edi Supriyadi mengata­ kan akibat tingginya curah hujan, sawah di beberapa kampung, di antarannya di Kampung Bedaroindah, Sungailuar, dan Kampung Kibangpacing, gagal panen aki­ bat terserang banjir. Adapun luas lahan yang terkena dampak banji r u ntu k Kampu ng K i bang paci ng sebanyak 100 hektare dan Kampung Be­ daroindah mencapai 300 hektare. ”Semen­ tara untuk lahan yang terbanyak terkena banjir berada di Kampung Sungailuar sebanyak 400 hektare,” ujar Edi. Dia mengatakan banjir pada 2013 ini merupakan banjir yang paling banyak me­ nenggelamkan sawah dibandingkan tahuntahun sebelumnya. Banjir merendam sawah di tiga kampung dengan ketinggian menca­ pai 1 meter, jadi banjir tahun ini tergolong banjir dengan curah air cukup besar. Edi menambahkan selain 800 hektare sawah yang terendam banjir, sebanyak 15 rumah warga juga ikut terendam banjir. Di Kampung Sungailuar, akses jalan peng­ hubung antara Kampung Bedaroindah, Kampung Kibangpacing, dan Kampung Sungailuar juga hampir putus karena ban­ jir sudah mulai naik ke atas jalan, tingginya sudah sampai mata kaki orang dewasa. Guna mengantisipasi banjir pihaknya siap melakukan koordinasi bersama pihak terkait guna mengambil langkah terkait bajir tersebut, salah satunya dengan Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulangbawang dan Dinas Pertanian Perke­ bunan Kehutanan (DP2K) Tulangbawang agar bersama-sama membantu masyarakat yang lahan sawahnya terkena banjir. Suparno, salah satu pemilik sawah di Kampung Bedaroindah, mengatakan aki­ bat tingginya curah hujan di wilayahnya 1/4 hektare sawah miliknya terendam ban­ jir. Beberapa hari ini dia bergotong royong bersama warga yang memiliki lahan dan menggarap lahan tersebut untuk dapat mencari cara agar banjir di lahan mereka dapat surut, salah satunya membersihkan tersier dan talut yang berada di sekitar lokasi banjir. (AAN/D2)


TER Sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

PONG

Bintang KAMPUS

22

Belajar Berwirausaha dalam Kekeluargaan

Kopma Unila memiliki visi anggotanya menyejahterakan seluruh keluargaan ke sa ra an nk pa de ge en m dan antarpengurus. n DOKUMENTASI UKM KOPMA UNILA

RAIH JUARA. Tim UKM Kopma Unila meraih juara I dalam lomba pemanfaatan limbah menjadi barang bernilai jual bertajuk Mengolah Limbah Menjadi Dolar di IAIN Raden Fatah Palembang, 26 November 2013.

Rudiyansyah

K

OPERASI Mahasiswa (Kopma) merupakan salah satu dari puluhan UKM di Unila yang selalu berkegiatan. Berdiri sejak 29 Februari 1982, koperasi mampu memberikan pembelajaran bagi mahasiswa untuk berwirausaha. Ketua UKM Kopma Arif Budi Setiawan menjelaskan saat ini UKM Kopma memiliki empat bidang. Bidang-bidang tersebut adalah bidang administrasi yang menangani segala urusan internal organisasi, bidang pengembangan sumber daya anggota (PSDA) yang berkewajiban mengembangkan sumber daya anggota, mulai dari rekrutmen dan pembekalan. Selain itu, sebagai bidang yang menjadi penopang kegiatan Kopma adalah bidang usaha yang memang menangani segala kegiatan usaha yang dijalankan serta bidang keuangan. Saat ditemui di Sekretariat UKM Kopma, Arief juga menjelaskan meski organisasi yang dipimpinnya adalah berbentuk koperasi beranggotakan mahasiswa, secara tujuan Kopma juga memiliki visi dapat menyejahterakan seluruh anggotanya sama seperti kop-

erasi pada umumnya. “Jika sudah bergabung dengan Kopma, anggota diberikan keleluasaan untuk menggali potensi atau bakat kewirausahaannya,” ujar mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi semester V ini. Karena itu, banyak anggotanya yang akhirnya dapat mendirikan usaha usaha baru yang dapat memberikan penghasilan. Namun, Arief juga menekankan jika sudah menjadi anggota Kopma, seluruh anggota selalu bersama-sama berusaha memajukan UKM tempatnya belajar. Sebab, meski berkegiatan secara organisasi, UKM Kopma juga selalu mengedepankan rasa kekeluargaan antarpengurus. “Karena asas koperasi adalah asas kekeluargaan,” ujar Arief, di akhir wawancara. Arief juga menjelaskan saat ini jaringan UKM Kopma juga sudah cukup luas, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Untuk tingkat provinsi, UKM Kopma selalu menjalin kerja sama dan komunikasi dengan Dinas Koperasi Provinsi Lampung. Beberapa kegiatan juga pernah dilakukan bersama Dinas Koperasi Provinsi. Sementara untuk tingkat nasional,

UKM Kopma Unila berkesempatan mendapatkan dana pembinaan melalui Kementerian Koperasi dan UKM. Dana senilai Rp65 juta yang diberikan oleh kementerian tersebut akhirnya dikembangkan UKM Kopma untuk mendirikan minimarket yang kini diberi nama UKM Mart. Arief mengaku semenjak mengubah toserba menjadi minimarket, pendapatan UKM Kopma meningkat signifikan sehingga berpengaruh kepada sisa hasil usaha (SHU) Kopma. Arief menjelaskan SHU Kopma memang menjadi pendapatan organisasi dan untuk penggunaannya saat ini lebih untuk pengembangan kemampuan anggota melalui pelatihan ataupun sekadar refreshing melalui jalan-jalan sekaligus studi banding. Arief berharap UKM Kopma dapat mengembangkan usaha tidak hanya di dalam kampus, tetapi juga bidang usaha lain di luar kampus. Program ini sebenarnya sudah pernah dilakukan, tetapi karena keterbatasan tempat, akhirnya belum maksimal. “Salah satu target ke depan adalah UKM Kopma dapat mendirikan UKM Mart di luar kampus Unila,” ujar Arif. (S1)

rudiyansyah@lampungpost.co.id

BIODATA

Habibie Roly Rahman

Lahir Ayah Ibu

: Way Kanan, 26 Agustus 199 3 : Halil : Salimah

Prestasi: Pemenang Gerakan Kewirau sahaan Naional (GK U) Juara I Mengolah Limbah men jadi Dolar Pendidikan : TK Negeribesar, Way Kanan SDN 2 Negeribesar Way Kan an SDN 1 Way Halim Permai SMP Sur yadharma Bandar Lampung SM A Nusantara Bandar Lam pung Administrasi Bisnis, FISIP, Unil a

n DOKUMENTASI UKM PELEPA H PISANG. Tim UKM KOPMA UNILA Kopma Unila menunjukkan karyanya berupa frame dari pelepah pisang yang mer aih juara I dalam lomba pem anfaatan limbah menjadi barang bernilai jual.

Mahasiswa Tak Sebatas Belajar Teori UNIT Kegiatan mahasiswa (UKM) Koperasi Mahasiswa (Kopma) Unila tak hanya sebatas menjadi tempat berorganisasi mahasiswa ekonomi ataupun yang sejenis. Namun, UKM Kopma juga memberikan kesempatan kepada seluruh mahasiswa bidang lain baik sosial maupun eksakta seperti pertanian hingga kedokteran untuk bergabung dalam rangka belajar berorganisasi. Rima Amalia, salah satu anggota UKM Kopma, mengaku banyak mendapatkan pembelajaran semenjak bergabung dengan UKM yang akan genap berusia 32 tahun pada 27 Februari nanti. Mahasiswi Jurusan Pendidikan Ekonomi ini menjelaskan UKM Kompa menjadi salah satu tempat pembelajaran dalam menerapkan materimateri perkuliahan. “Jika di bangku perkuliahan saya diajarkan teori dan cara penyusunan laporan keuangan, sementara di UKM Kopma saya langsung praktik,” ujar Rima. Dengan demikian, dirinya beruntung tak hanya sebatas mendapat teori, tetapi

Para pengurus dan anggota UKM Kopma Unila.

berkesempatan untuk menerapkannya. Meski, menurutnya, materi ekonomi tidaklah semudah yang diteorikan, secara praktik memang lebih sulit. Misal saja ketika dirinya membuat laporan keuangan, banyak yang mesti dipersiapkan mulai dari penerimaan dan pengeluaran keuangan Kopma. Rima yang juga bendahara umum UKM Kopma mengaku tertantang dengan

tugas tersebut. Meski harus membagi waktunya untuk tetap kuliah seperti mahasiswa pada umumnya, Rima mengaku belajar manajemen dan tanggung jawab dari setiap amanah yang dirinya pegang. Meski nantinya Rima berkeinginan tetap menjadi guru sesuai jurusannya, Rima mengaku tetap pengalaman organisasinya di UKM Kopma akan tetap berguna. (S1) n Rudiyansyah


SABTU, 4 JANUARI 2014

LAMPUNG POST

pariwara 23


±

±

CMYK

OPINI sabtu, 4 Januari 2014 LAMPUNG POST

±

Analis Studi Politik, tinggal di Yogyakarta

T

AHUN Baru selama ini masih dipahami sebatas pesta. Tidak sedikit yang justru menghamburkan diri dengan kemewahan sehingga terjebak dalam sikap hedonisme. Bagi kaum elite, 2014 menjadi tahun sibuk menyusun strategi untuk Pemilu 2014. Sangat berba­ haya kalau beberapa kementerian akan semakin malas, karena sibuk menyandera kementerian mereka untuk kepentingan partai. Praktis, kaum elite pada 2014 ini terjebak dalam pragmatisme kepentingan sesaat untuk Pemilu 2014. Kondisi demikian memang mem­ prihatinkan. Arus hedonisme kaum elite merupakan wujud runtuhnya moralitas politik pejabat. Di tengah kondisi rakyat yang masih didera beragam kesulitan, budaya hedonis jelas mencederai rakyat. Sungguh sakit hati rakyat ketika pejabat yang sejatinya adalah buruh rakyat justru menikmati kekayaan rakyat. Inilah tragedi politik yang makin menjauhkan rakyat dengan partai politik. Ini juga yang membuktikan kepentingan rakyat sama sekali tak pernah ketemu dengan kepenting­

K

±

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung.

24

Menggugat Hedonisme, Menegakkan Moralitas Muhammadun

±

±

CMYK

etika pencerahan dianggap sebagai final, di situlah sebenarnya pencerahan sedang menuju proses pembusukan. Demikian juga dalam berdemokrasi.

an partai politik se­hingga yang dilakukan elite politik selalu para­ doks dengan yang terjadi dalam diri rakyat. Kalau kita kilas balik, diskursus moral dalam panggung politik dewasa ini tidak bisa dilepaskan dari akar-akarnya di masa pra dan pascapencerahan di Barat. Ian Shapiro (2006) menjelaskan secara gamblang berbagai ideolo­ gi politik masa pencerahan yang berkembang di Barat. Shapiro melihat ada empat gera­ kan ideologis yang paling signifi­ kan dalam membedah fenomena politik di Barat, yakni utilitarian, tradisi Marxis, tradisi kontrak so­ sial, dan demokrasi. Tiga tradisi pertama dinilai gagal oleh sejarah dan demokrasi menjadi peme­ nangnya sampai detik ini. Gagasan kaum utilitarian absurd dan gagal menjawab problem kontemporer. Para utilitarian menjawab per­ tanyaan dengan satu varian klaim bahwa legitimasi pemerintah bergantung pada kesediaan dan ka­ pasitasnya untuk memaksimalkan kebahagiaan. Tokoh utama gera­ kan ini adalah Jeremy Bentham (1748—1832), dalam karyanya ber­ judul Introduction to the Principles of Morals and Legislation (1789) yang menjadi diktum utama dan rujukan primer kaum utilitarian. Sementara itu, tradisi Marxis adalah gagasan eksploitasi se­ bagai tolok ukur untuk menilai legitimasi politik. Institusi poli­ tik tidak memiliki legitimasi ketika mereka mendukung ek­ sploitasi dan memperolehnya ketika mendukung kebalikannya, yakni kebebasan manusia. Dari sudut pandang kaum Marxis,

setiap sistem politik dalam seja­ rah mendukung sejumlah sistem eksploitasi, tetapi sosialisme dan komunisme dianggap menawar­ kan kemungkinan adanya dunia yang bebas eksploitasi. Tradisi ketiga, tradisi kontrak sosial, menawarkan argumen-ar­ gumennya berdasarkan pada Levia­ than (1651) karya Thomas Hobbes dan Second Treatise on Government (1980-an) karya John Locke. Bagi para penggagas teori kon­ trak sosial, legitimasi negara berakar pada gagasan tentang kesepakatan. Kita harus member­ ikan dukungan bagi negara kalau itu mencerminkan kesepakatan kita dan kita bebas (dan dalam beberapa rumusan bahkan diwa­ jibkan) untuk menolaknya kalau tidak sesuai kesepakatan. Gagasan tradisi kontraktarian pada 1960-an mengalami kebang­ kitan di tangan John Rawl lewat karya monumentalnya, A Theory of Justise (1999). Kontraktarian bagi Rawl harus didasarkan pada aspek keadilan. Kesepakatan yang tidak berdasarkan dalam bentuk apa pun harus ditolak. Walaupun demikian, tradisi kontraktarian dinilai masih absurd, karena ber­ bagai pendapat belum menemu­ kan titik temu tentang apa dan bagaimana kontrak dijalankan. Untuk itu, tradisi demokrasi merupakan tradisi agung yang paling representatif di era kon­ temporer. Para demokrat bisa berbeda pendapat dalam banyak hal tentang bagaimana pemerintah dan oposisi dapat diatur, siapa yang berhak memilih, bagaimana suara mereka dapat dihitung. Namun, kaum demokrat mempunyai satu komitmen yang sama terhadap prosedur demokratis sebagai sum­ ber legitimasi politik paling ideal. Gerakan pencerahan berupa demokrasi dalam sejarahnya di Ba­ rat mendapatkan perlawan­an yang serius. Filsuf besar yang menentang pencerahan adalah Edmund Burke (1729—1797) dari Irlandia. Burke yang merupakan pengikut Kristen Katolik sangat bertentangan de­ngan gagasan ideal kekaryaan dan egali­ terisme yang dilontarkan Locke. Burke menilai doktrin tersebut sangat aneh di tengah semua bukti alam dan sejarah. Terlebih, gagasan bahwa ma­ nusia dapat menciptakan dunia sosial dari pabrikasi semata me­ rupakan kesombongan berbahaya yang mencapai puncaknya dalam peristiwa paling traumatis dalam hidupnya: revolusi Prancis. Burke juga mengkritik ilmu pengeta­ huan yang melandasi pencerah­ an, khususnya dari cogito-nya Descartes. Sebagai sosok konser­ vatif tradisional, eksistensi Burke sebenarnya sangat penting untuk menjaga legitimasi pencerahan menuju proses penyempurnaan. Ketika pencerahan dianggap se­ bagai final, di situlah sebenarnya pencerahan sedang menuju pro­ ses pembusukan. Demikian juga dalam berdemokrasi. Karena itu, gerakan antikemapanan sangat krusial sehingga politik 2014 bu­ kanlah medan untuk menemukan kemapanan dan kepentingan sesaat. Politik 2014 adalah medan membangun kreasi kesejahteraan masyarakat tanpa henti. Kemu­ liaan pejabat dan elite politik terletak pada terselenggaranya kesejahteraan rakyat. n

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Gaudensius Member of Media Group Suhardi. Wakil Pemimpin Redaksi: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Saur M. Hutabarat (Ketua), Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Redaktur Pelaksana: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Sekretaris Redaksi: M. Natsir. Asisten Redaktur Pelaksana: D. Widodo, Umar Bakti. Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Nova Lidarni, Sri Agustina, Sudarmono, Trihadi Joko, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fadli Ramdan, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Sony Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Agus Hermanto, Ahmad Amri, Delima Napitupulu, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Karlina Aprimasyita, Wandi Barboy. LAMPOST.CO. Redaktur: Kristianto. Asisten Redaktur: Adian Saputra, Sulaiman. Content enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan,

±

n FERIAL

Pendidikan dan Amnesia Sejarah Aan Arizandy Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Raden Intan Lampung, Penggiat Kelompok Kajian Mimbar

D

UNIA pendidikan kita tampaknya seakan tidak pernah berhenti dirun­ dung masalah. Belum lagi tuntas ihwal hiruk-pikuk pemberlakuan kurikulum, peningkatan kualitas pendidik yang berjalan di tempat, pemerataan pendidikan yang terkesan tambal sulam, dan setumpuk permasalahan akut lainnya, dunia pendidikan kini kembali dililit persoalan baru yang tidak kalah seriusnya. Hasil survei program International for Student Assesment menempatkan kualitas pendidikan Indonesia pada urutan anak tangga terbawah. Ironisnya, alih-alih tanggap merespons hal itu, pemerintah malah cepat-cepat mengeluarkan kebijakan dengan mengekspor sejumlah tenaga pendidiknya untuk berguru langsung ke negara Finlandia yang memang dinilai sebagai negara dengan kualitas pendidikan terbaik di dunia (Lampung Post, 10/10/13). Namun, pertanyaannya, apakah dengan dipesantrenkilatkannya sejumlah pendidik ke Finlandia itu merupakan solusi yang tepat untuk mengeluarkan pendidikan dari lubang keterpu­ rukannya? Sementara sebagian pihak mengklaim akar permasalahan dari bobroknya pendidikan saat ini sebenarnya disebabkan sistem pendidik­ an yang parokial: terlalu menekankan aspek intelektualitas, tetapi acap abai terhadap aspek karakter dan moralitas. Jika benar demikian, artinya peserta didik kita setidak-tidaknya memiliki keunggulan dari aspek kognitifnya. Namun, nyatanya toh tidak. Sebab, menurut laporan Trend in International Math and Science Survey (TIMMS), 78% siswa Indonesia dikategorikan lower order thinking skills (LOTS) atau memiliki kemampuan berpikir rendah. Dengan kata lain, mengam­ binghitamkan ranah kognitif sebagai penyebab boyaknya pendidikan saat ini sejatinya tidak terlalu tepat.

Menengok Kembali Sejarah Dalam perjalanan sejarah bangsa ini, sebe­ narnya kita telah memiliki tradisi pendidikan yang gemilang. Bagaimana, misalnya, perjuangan Ki Hajar Dewantara melalui Taman Siswanya menentang konsep pendidikan pemerintah kolo­ nial. Menurut dia, karakter pendidikan kolonial hanya akan merugikan mentalitas dan meneng­ gelamkan identitas bangsa. Keyakinan itulah yang mengilhaminya untuk segera merumuskan konsep pendidikan bercorak humanis-nasionalis yang sesuai dengan nilai-nilai luhur dan khas budaya bangsa. Hal yang kurang lebih sama juga pernah dipraktikkan Yusuf Bilyarta Mangunwijaya de­ ngan konsep pendidikan yang ia sebut sebagai pendidikan alternatif. Romo Mangun meng­ kritisi sistem pendidikan yang diberlakukan pemerintah. Menurut dia, sistem pendidikan kala itu se­ bagai bentuk penyeragaman yang hanya akan menjadikan anak sebagai orang dewasa mini. Peran guru pun tidak ubahnya pawang—bukan guru sejati. Instansi-instansi pendidikan juga dinilainya kurang berpihak pada masyarakat miskin yang merupakan penghuni mayoritas negeri ini. Baik Ki Hajar maupun Romo Mangun sejati­ nya berangkat dari keprihatinan yang sama: ketidakrelaan keduanya melihat rakyat terusmenerus terkungkung kebodohan dan perlakuan diskriminatif dalam memperoleh pendidikan. Hasil permenungan dan olah pikir reflektif Ki Hajar dan Romo Mangun itu terbukti mampu melahirkan tokoh-tokoh yang tidak saja mem­ bawa secercah harapan, tetapi juga telah mengan­ tarkan bumi pertiwi ini mencapai pemerdekaan kemanusiaannya. Indigenosisasi Pendidikan Melihat kemalangan yang menimpa pen­ didikan saat ini, kiranya mendesak mencari dongkrak berupa gagasan-gagasan alternatif untuk me­ngangkat mutu pendidikan kita agar tidak berlama-lama berkubang di lembah ket­ erpurukan. Sebagai langkah awal membenahi

Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi dan Perpustakaan: Syaifulloh (Asisten Redaktur), Yuli Apriyanti. Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo, Dedi Kuspendi. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah, Buchairi Aidi, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Sudirman, Suprayogi. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Sayuti (Kabiro), Abu Umarly, Erlian, Mif Sulaiman, Widodo, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Kepala Departemen Marcomm: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721)

±

bangun­an pendidikan, kita perlu menatanya kembali dengan melandaskan pada nilai-nilai asli falsafah hidup bangsa sebagai fondas­ inya. Di sinilah sejatinya konsep indigenosisasi atau pempribumian menjadi kebutuhan mendesak. Indigenosisasi dimaksudkan bukan untuk me­ rombak total sistem pendidikan seperti yang ditawarkan oleh Ivan Illich, lewat gagasan deschooling society-nya, melainkan mencari formula baru berupa nilai-nilai pendidikan yang khas dan relevan dengan keadaan kultural bangsa. Indigenosisasi pun tidak hanya diperuntukkan pembenahan hal-hal yang bersifat administratif, seperti pemberlakuan kurikulum. Namun, hal yang paling penting dan cenderung terabaikan ialah pengenalan sejarah bangsa. Sebab, selama ini pendidikan terkesan melupakan sejarah bang­ sanya sendiri. Padahal, meminjam ungkapan Bartolomeus Samho (2013: 9), pendidikan da­ pat dikatakan berhasil manakala mengantarkan peserta didiknya mengenal, bangga, dan cinta terhadap sejarah bangsanya sendiri. Terperosoknya kualitas pendidikan saat ini bisa jadi lebih dikarenakan keengganan kita mempelajari dan mengkaji kembali nilai-nilai pendidikan yang khas dengan budaya bangsa. Kita lebih gandrung mengadopsi anak sistem pendidikan Barat, seakan-akan Ki Hajar De­ wantara dan Y.B. Mangunwijaya serta tokohtokoh lainnya tidak pernah memikirkan suatu apa pun tentang konsep pendidikan yang se­ suai dengan corak dan watak rakyat pribumi sebelumnya. Akhirnya, melakukan penggalian, pengkajian, dan menginterprestasikan kembali nilai-nilai pendidikan yang khas dan relevan dengan keadaan kultural bangsa, kiranya tidak bisa ditawar-tawar lagi. Sebab, meminjam ungkap­ an Ignas Kleden (1987: 247), bidang apa pun yang tidak membangun tradisinya dan tidak melandaskan diri pada sejarahnya akan men­ derita salah satu dari dua kesulitan: kehilangan state of the art dan sulit melakukan perubahan progresif. n

783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http:// www.lampungpost.com e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Gedung PWI: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU M ­ EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.

±

CMYK

±

CMYK

±

±


sabtu, 4 januari 2014

OPINI

LAMPUNG POST

Ruang Publik Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com, short message service (SMS) 0815-405-9000, www.facebook.com/lampungpost. interaktif. Setiap surat harus disertai identitas yang jelas.

25

­ Nuansa

Pak de Pak Ho

Kejutan Tahun Baru

M

n LAMPOST/HENDRIVAN

Iyar Jarkasih Wartawan Lampung Post

ENGAWALI 2014, masyarakat diberi kejutan dari PT Pertamina. BUMN ini menaikkan harga elpiji 12 kg menjadi Rp117.708/tabung atau meningkat 68% dari sebelumnya Rp70.200. Di Lampung, harga komoditas ini bisa dijual lebih mahal, karena kebijakan besaran kenaikan di tingkat konsumen akan bervariasi berdasarkan jarak stasiun elpiji ke titik serah (supply point). Artinya, masyarakat yang tinggal di pelosok atau jauh dari perkotaan akan mengeluarkan kocek lebih dalam untuk mengonsumsi elpiji 12 kg. Banyak yang bilang, elpiji 12 kg adalah komoditas untuk masyarakat menengah ke atas. Jika masyarakat menengah ke bawah, tersedia elpiji 3 kg yang disubsidi peme­r intah dengan harga eceran ter­

tinggi (HET) Rp4.250/kg atau Rp12.750/ tabung. Fakta di lapangan, ternyata tidak sedikit masyarakat menengah ke bawah yang mengonsumsi barang nonsubsidi ini. Contoh, pedagang warung makan. Untuk menjalankan usaha kulinernya yang berskala sederhana, banyak di antaranya yang menggunakan elpiji 12kg. Masalah lainnya yang bakal muncul akibat kenaikan elpiji 12 kg yakni rawan terjadi penyimpangan dalam penggunaan elpiji 3 kg. Penyebabnya, jarak atau gap harga yang cukup tinggi sehingga memicu oknum nakal untuk meraup keuntungan besar. Tak hanya itu, kenaikan harga elpiji 12 kg juga bisa memicu terjadinya peralihan pengguna ke elpiji 3 kg. Kondisi ini akan membuat kebutuhan barang subsidi ini semakin membengkak dan berpotensi terjadinya kelangkaan. Selain elpiji, pada 2014 BUMN lainnya

SM S I NT E R AK T I F

yakni Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga berencana untuk menaikkan tarif dasar listrik (TDL) yang mencapai 38,9% untuk industri golongan III dan 64,7% untuk industri golongan IV. Meski masih sebatas rencana, bukan mustahil kebijakan kenaikan TDL bisa terealisasi dalam waktu dekat. Elpiji dan listrik adalah komoditas utama dalam menopang berbagai aktivitas masyarakat, sehingga mau tidak mau atau suka tidak suka masyarakat harus tetap manut (ikut) dengan kebijakan yang berlaku. Pemerintah tentu paham kenaikan harga komoditas utama seperti elpiji atau listrik akan berdampak luas dan meliputi hampir semua sektoral. Maka itu, tidak salah jika masyarakat, terutama masyarakat miskin, kini menggantungkan harapan kepada pemerintah untuk memastikan kebijakan yang telah ditetapkan tidak akan semakin menambah kesulitan rakyat. n

Makanan dan Kesehatan

Yth. PT PLN. Mohon perhatiannya, kami warga Kampung Batusuluh, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, sudah dari 27 Desember 2013 (1 minggu) tidak dapat menikmati penerangan listrik. Mohon segera diperbaiki. Sarman Kampung Batusuluh, Panjang, Bandar Lampung 085369954xxx

PENYAKIT semakin banyak jenisnya, sebabnya pun bermacam-macam, dan kebanyakan di­sebabkan oleh makanan. Banyak klinik, rumah sakit, bahkan rumah pengobatan alternatif penuh sesak oleh pasien. Penyakitnya bermacam-macam, mulai dari penyakit ringan, seperti perut kembung, mulas, mag, pegal linu, hingga lebih berat meliputi darah tinggi, kolesterol, jantung, maupun diabetes dan ginjal. Mengapa semakin banyak orang sakit, padahal cara hidup sehat terus dikampanyekan? Orang seperti tidak hirau dengan penyakit yang menimpa anaknya karena mengira penyakit itu biasa saja timbul karena memang tubuhnya terserang bakteri atau virus. Orang tua pun terpaksa membawa anaknya itu berobat ke rumah sakit, puskesmas, atau tempattempat pengobatan lain di sekitar mereka. Namun, mengapa orang mudah sakit? Apakah, karena daya tahan tubuhnya lemah? Memang yang berhak memberikan jawaban tentu adalah orang yang ahli di bidang kesehat­an. Namun, dari pengalaman saya, ternyata makanan yang dikonsumsi oleh anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua dan lansia hampir semua sudah terkontaminasi berbagai bahan kimia pengawet makanan. Akibatnya, makanan yang dikonsumsi itu tidak sehat lagi. Makanan itu justru membawa sumber penyakit ke dalam tubuh yang suatu saat siap menjadi biang berbagai penyakit. Sebagai contoh makanan yang tidak sehat adalah aneka makanan yang biasa dikonsumsi warga masyarakat dalam keseharian. Sebut saja seperti ikan yang diberi formalin, ayam yang yang disuntik zat kimia tertentu untuk mempercepat pertumbuhan, belum lagi aneka bumbu makanan yang jugas diberi pengawet kimia, dan sebagainya. Dalam hal masak-memasak, industri rumah tangga atau para penjual beraneka penganan juga tidak hirau dengan penyakit yang bakal timbul akibat cara memasaknya yang tidak memenuhi syarat kesehatan. Misalnya, rata-rata penjual gorengan memasukkan minyak goreng dengan plastiknya sekaligus, tanpa mencurahkan minyak dan membuang plastiknya. Pembuat goreng-gorengan itu memasukkan minyak dengan memecahkan bungkusnya dari plastik ke dalam minyak panas, sehingga sebagian plastik itu ikut hanyut dalam minyak penggoreng. Konon, dengan cara seperti itu ikut membantu gorengannya tetap garing atau keras dan kering seperti biskuit. Kalau yang di­ goreng itu adalah tempe, tempe goreng itu akan tetap garing dan tidak mudah menjadi lembek. Begitu pula dengan bahan pengawet lain untuk berbagai masakan ditujukan untuk menjaga agar awet atau tidak mudah basi dan bentuknya tetap menarik. Kalau makanan-makanan berbahan kimia berbahaya itu menjadi makanan sehari-hari, bukankah kelak bisa mendatangkan penyakit dalam tubuh? Ternyata, memang kita sendiri yang harus berhati-hati mengunyah makanan yang bakal bersarang ke tubuh kita supaya kita sendiri bisa menjaga kesehatan kita. Kalau kita lalai menjaga kesehatan, kita sendiri yang akan merasakan akibat dari kecerobohan kita. Semoga kita semakin berhati-hati dengan apa yang kita makan.

Kami sekeluarga pasien di Rumah Sakit Urip Sumoharjo pada malam Tahun Baru tepatnya kira-kira pukul 03.00, di Ruang Ternate, kecurian sandal kamar No. 2 dan kamar No. 6 kehilangan HP BlackBerry, selain itu juga masih sekitaran ruang itu ada juga pasien kehilangan HP 2 unit, pasien dari Pesisir Barat. Mohon manajemen pengamanan ditingkatkan. Sekuriti diberdayakan atau ditambah. Karena saya perhatikan jarang sekali saya lihat sekuriti keliling kalau sudah malam. Menunggu cerita keluarga pasien yang lain bukan baru ini saja terjadi kehilangan tapi se­ ring. Kami sudah SMS ke pengaduan rumah sakit tidak ada balasan atau ucapan maaf sama sekali. Terima kasih. Edo Telukbetung, Bandar Lampung 085369561xxx

Pemerintah Tidak Bantu Petani Pemerintah bukan bantu petani malah bunuh petani, seperti meninggikan badan Jalinsum di BKD (Sp. Propau) Lampung Utara. Usul mohon ganti goronggorong kecil tadi digubris akibat kalau hujan air jadi waduk. Meredam padi kolam ikan dan tanaman rakyat. Atas perhatian pihak terkait, terima kasih. 085279939xxx

Pasien Belum Juga Ditangani Yth. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi. Saya mau bertanya, saudara saya di rumah sakit umum mau pasang pen karena patah kaki, persyaratan sudah lengkap tapi sudah sekitar dua bulan belum ditangani dengan alasan pihak rumah sakit umum, alat belum ada. Dikarenakan pihak pemerintah belum membayar. Tolong penjelasannya. 085768838xxx

Saluran Air PAM Satu Minggu Tidak Keluar Air Yth. Kantor PAM Lampung Selatan. Gimana, Pak. Saluran air PAM sudah satu minggu tidak keluar air di daerah Jalan Lumayan, Candimas, tolong diperhatikan pak. 081379876763

Mana Janji Bupati Way Kanan? Dulu waktu sebelum terpilih jadi bupati bilang jalan tidak berlubang, tapi kenyataannya sekarang jadi jalan berkubang. 082178202xxx

Ada Apa dengan Tunjangan Sertifikasi Guru? Yth. Bupati Lampung Tengah. Ada apa dengan tunjangan profesional sertifikasi guru? Kenapa sampai dengan saat ini belum juga dicairkan sementara kadis sudah menyatakan tinggal dipindah rekening kan? Kami tidak habis pikir untuk mengurus hal yang kecil ini saja tidak becus, tapi apa karena dananya besar sebab itu sengaja diulur-ulur. Ingat yang satu bulan 2012 juga belum terbayarkan. Bagaimana bapak-bapak yang di kementerian kalau tidak mampu dan selalu bermain dengan alasan. Kenapa tidak diambil alih saja, toh database para guru sudah tertata secara baik? 085368114xxx

Sekdes Minta Bantu Yth. Kadis BKD Kabupaten Lampura dan BKD Provinsi dan BKN Pusat. Apakah ada harapan kami sekdes yang mempunyai ijazah S-1 dapat penyesuaian ijazah. Tolong bantu kami supaya cita-cita kami terkabul dari sekdes Dwikora. 085279797xxx

Buat Rambu di Jalan Gajah Mada Yth. Wali Kota Bandar Lampung. Salut akhirnya Bandar Lampung punya tiga jalan layang. Mohon segera dibuatkan rambu lalu lintas sekitar jalan layang di Jalan Gajah Mada dan Jalan Juanda. Terima kasih. 0811725xxx

BKD Tuba Barat Kecolongan Yth. Kepala BKD Tubabarat. Tolong dicek guru honorer yang hanya adua tahun di SD 4 Mulyaasri kok bisa masuk K2 dan ikut tes. Kami yang lebih lima tahun dan masih aktif mengajar saja enggak masuk K2. Terima kasih. 082182867xxx

Yang enggak biasa jujur bisa tertekan batinnya, Pak Ho.

n FERIAL

P ojok Lampung tiga besar miskin di Sumatera. Herannya, mal menjamur di mana-mana. n Pilgub bisa mundur lagi. Ah, sudah biasa.

SU R AT PEMB ACA

Seminggu Tak Menikmati Penerangan

Kehilangan Barang di RS Urip

Sosialisasi jujur bisa tekan biaya politik, Pak De.

Sustiawati Saleh Sumurbatu, Telukbetung, Bandara Lampung

Siswa Menulis Indikasi Cerdas MASA sekolah adalah masa yang paling indah. Masa semangat belajar anak sedang

pada puncaknya. Bukan hanya belajar, gaya kreativitasnya pun sedang mengalami masa yang baik. Maka itu, menulis menjadi hal yang baik untuk dilakukan sebagai langkah untuk mengaktualisasinkan pemikiran. Banyak hal dialami siswa di sekolah, baik yang menyenangkan maupun menyedihkan. Alangkah baik apabila hal itu dituliskan. Siswa juga perlu menuliskan aspirasi dan unek-uneknya terhadap kebijakan pendidikan maupun sekolah. Siswa memang perlu bersuara lewat tulisan dan memublikasikannya. Mungkin siswa menulis tentang ketidaknyamanan belajar di sekolah, ketakutan terhadap guru tertentu, fasilitas sekolah yang terbengkalai, dan sebagainya. Siswa juga bisa menulis tentang guru yang di­k aguminya. Bahkan, tak ada salahnya apabila membuat tulisan kepada pemerintah terkait kebijakan pendidikan. Agar tulisan bisa terbaca secara luas, siswa bisa memublikasikannya ke media massa. Rubrik Surat Pembaca di surat kabar bisa digunakan. Jika ada unek-unek dan aspirasi kepada pemerintah, siswa bisa juga me­ngirimkannya lewat pos. Tulisan siswa itu sangatlah berguna. Pemerintah, sekolah, maupun pihak-pihak lain bisa membaca isi pikiran dan hati siswa yang sesungguhnya. Dari tulisan siswa, perbaikan dan perubahan positif terkait penyelenggaraan proses pendidikan bisa saja tercipta. Tulisan siswa menjadi pijakan untuk menjadi seorang jurnalis kelak kemudian hari. Semoga semakin banyaknya siswa yang menulis, semakin bermunculan kecerdasan siswa kita. Andara Way Kandis, Bandar Lampung

Hak Jawab Berita Lampung 3 Besar Miskin di Sumatera SEBELUMNYA, kami ucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin baik selama ini. Terkait berita yang dimuat pada halaman utama Lampung Post, 3 Januari 2014, yang berjudul Lampung 3 Besar Miskin di Sumatera, kami perlu memberikan beberapa penjelasan berkaitan dengan hal tersebut dalam upaya memasyarakatkan statistik. Adapun masukan yang perlu disampaikan adalah sebagai berikut. 1. Pada tulisan tersebut persentase kemiskin­ an di Provinsi Bengkulu tertulis 17,35%, padahal seharusnya 17,75% (sesuai dengan grafik pada halaman utama tersebut).

2. Ada hal yang perlu kita banggakan bahwa persentase penduduk miskin Provinsi Lampung cenderung mengalami penurunan. Rata-rata penurunan angka kemiskinan Provinsi Lampung sejak 2007 sekitar 1,05% per tahun lebih cepat dibanding tingkat penurunan nasional sebesar 0,74% per tahun. 3. Menurunnya tingkat kemiskinan di Provinsi Lampung secara relatif dibanding dengan angka nasional terutama diperkirakan oleh tingkat ke­sejahteraan masyarakat yang cenderung mening­kat (angka pendapatan per kapita Provinsi Lampung selama lima tahun terakhir meningkat 1,84 kali lipat dibanding dengan per kapita nasional sebesar 1,56 kali lipat), walaupun inflasi cukup memberikan tekanan dengan meningkatnya garis kemiskinan. Efek inflasi bahan makanan akan le­bih buruk bagi orang miskin karena peranan garis kemiskinan makanan terhadap garis kemiskinan diperkirakan mencapai 75,92%. Selanjutnya, dampak kenaikan harga terhadap besarnya peningkatan angka kemiskinan bergantung terhadap posisi pemasaran (net marketing position) sebagai konsumen bahan makanan (net food buyer) atau produsen bahan makanan (net food seller) dan besarnya konsumsi masyarakat yang digunakan untuk membeli kebutuhan pangan. Hasil studi Bank Dunia 2008 juga menunjukkan sebagian besar penduduk Indonesia (lebih dari 75%) adalah konsumen bahan makanan (net food buyer), bukan produsen bahan makanan (net food producer), se­ hingga peningkatan harga bahan makanan ini tidak dapat dinikmati sebagian besar masyarakat. Seandainya posisi pemasaran penduduk Lampung diasumsikan seperti struktur posisi pemasaran sebagian besar masyarakat di Indonesia, tentunya dampak kenaikan harga bahan makanan akan me­ ningkatkan jumlah penduduk miskin secara drastis. 4. Salah satu indikator yang dapat mendukung informasi kemiskinan adalah indeks pembangun­an manusia Provinsi Lampung sebesar 72,45 yang menempatkan Lampung pada posisi terendah di Sumatera dan pasti berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan Lampung. Atas perhatian, kerja sama, dan dimuatnya penjelasan ini pada rubrik Surat Pembaca, kami ucapkan terima kasih. Semoga penjelasan ini menjadi masukan bagi kita bersama dalam rangka mencerdaskan bangsa. Humas BPS Provinsi Lampung


SABTU, 4 JANUARI 2014

LAMPUNG POST

pariwara 26

Yuk, Mengenal Panduan Dasar Memulai Investasi di Properti

S

ektor properti pada saat ini memang cukup banyak diminati masyarakat sebagai alternatif investasi. Hal ini disebabkan maraknya pengembangan properti yang dilakukan oleh para pengembang dan yang pasti properti khususnya rumah menjadi kebutuhan wajib setiap manusia. Berikut ini panduan dasar dalam memulai investasi di Properti: 1. Pengetahuan di bidang properti sangat luas dan beragam karena bisnis properti dipengaruhi oleh banyak faktor serta berkaitan dengan banyak pihak. Selain hukum perpajakan dan akuntansi, masih banyak bidang keilmuan lain yang perlu dikuasai untuk dapat berinvestasi di bidang properti. Pengetahuan dasar yang merupakan key succes factor dalam berinvestasi di bidang properti adalah riset dan analisis pasar properti yang membahas peluang pasar properti serta pemahaman yang mendalam akan perilaku konsumen. Jangan sampai Anda berinvestasi pada properti yang tidak memiliki prospek pasar yang baik serta tidak sesuai dengan kebutuhan konsumennya. 2. Jika Anda memiliki properti di luar kota, dapat menggunakan jasa tenaga ahli profesional di bidang properti management atau pengelolaan properti untuk mengelola properti milik Anda. Pada saat ini sudah cukup banyak perusahaan-perusahaan yang profesional bidang properti management di Indonesia. 3. Sebaiknya untuk masalah perpajakan properti Anda urus sendiri sepanjang dokumen-dokumen yang diperlukan telah tersedia. Besarnya biaya pajak yang harus Anda bayar pun dapat diperkirakan sendiri, karena tarif pajak properti sudah standar dan informasinya dapat ditanyakan pada Kantor Perpajakan setempat. 4. Anda dalam waktu dekat ini ingin membeli properti, informasi penawaran properti dapat Anda dapatkan baik di media massa atau situs properti seperti Rumah123. com maupun agen-agen properti yang tergabung dalam Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI). Sebaiknya Anda meneliti dengan seksama properti yang akan dibeli, seperti kejelasan surat tanah atau bukti kepemilikan, kondisi properti serta harga pasar yang wajar dari properti tersebut. Kejelasan mengenai hak dan kewajiban termasuk jumlah komisi perlu Anda perhatikan sebelum melakukan transaksi properti. 5. Untuk sebuah properti selain biaya perawatan gedung, listrik, air dan pajak, pengeluaran rutin yang diperlukan adalah biaya untuk estate management atau pengelolaan kawasan yang biasanya ditarik oleh pengembang atau property management. Ini diperuntukkan untuk biaya keamanan dan kebersihan kawasan, perawatan rutin kawasan seperti perbaikan jalan dan saluran serta biaya jasa properti management.


CMYK

±

Sabtu, 4 JAnuari 2014 LAMPUNG POST

CMYK

±

±

Suprihatin

INSPIRASI

“Permasalahan paling krusial dalam pendidikan adalah kesejahteraan guru. Masih banyak guru non-PNS yang honornya di bawah upah layak.”

27

Sang Pejuang Guru Tertindas Tahun 2002, saya baru saja diumumkan diterima sebagai calon guru PNS, tapi esoknya posisi saya digantikan oleh orang lain melalui tangan oknum di pemerintahan. Insan Ares

P

n LAmpung Post/INSAN ARES

B I O D AnTDok. A Pribadi Nama: Suprihatin, S.Pd. Lahir: Klaten, Jawa Tengah, 5 januari 1968 Istri: Marni, S.Pd. Anak: 1. Martin Shofia Pratiwi 2. Izdihar Salwa Pratiwi Pendidikan: 1. SDN Karanggawon 1 Jawa Tengah (1982) 2. SMPN 2 Klaten (1985) 3. SMA Bina Mulya (1988) 4. S-1 FKIP Unila (1996) Prestasi : 1. Juara catur dan ketangkasan berfikir Desa Karanggawon, Jawa Tengah 2. Penghargaan pengabdian guru tingkat provinsi dari Gubernur Lampung (2009) 3. Penghargaan pengabdian guru tingkat Bandar Lampung dari Wali Kota Bandar Lampung (2009) Organisasi: - Sekretaris MGMP Ekonomi Kota Bandar Lampung, 2005—2010 - Ketua I PGHM Bandar Lampung, 2009—2013 - Ketua FMGI Bandar Lampung, 2008—sekarang - Ketua FGHB Lampung, 2010—sekarang - Wakil Kepala SMA Plus Unesca, 2006—2008 - Kepala SMK Penerbangan Raden Inten, 2010—sekarang

ENGHUJUNG November 2013, suasana lantai II KFC Kedaton terlihat berbeda. Empat orang pria duduk berhadap-hadapan dengan serombongan jurnalis di Bandar Lampung. Tampaknya konferensi pers sore itu baru saja dimulai. Dalam forum itu, sesosok pria bersafari tampil beda de­ ngan belangkon bercorak batik melekat di kepalanya. Namun, pria bertubuh mungil, gempal, berkulit legam ini tak hanya berbeda dari segi penampilan, tapi juga lantang jika sudah angkat bicara. Apalagi jika menyangkut persoalan guru. “Kami akan bawa persoalan ini ke lembaga bantuan hukum,” ujarnya lantang, lengkap de­ngan tatapan serius kepada awak media yang hadir dalam pertemuan itu. Dialah Suprihatin. Publik mengenalnya sebagai ketua Forum Guru Honorer Bersertifikat (FGHB) Provinsi Lampung. Konferensi pers saat itu sengaja ia galang bersama beberapa rekan se­perjuangan sebagai reaksi keras terkait revisi Per­atur­ an Pemerintah No. 74 Tahun 2008 ten­tang Guru yang berujung silang pen­dapat antarorganisasi guru di Lampung. Dari berbagai forum diskusi, Supriha­ tin dikenal tak hanya pribadi kritis de­ ngan nada bicara membara, tapi juga tak canggung mengeluarkan unek-unek dan idealismenya secara blak-blakan nan menohok. “Guru adalah profesi inti di negeri ini, tetapi penghargaan peme­ rintah sangat buruk,” kata Suprihatin meng­acu nasib rekan-rekannya yang berstatus guru honorer saat ini. Dalam setiap kesempatan, Supriha-

tin acap menggelorakan semangatnya membela nasib guru yang tertindas demi pe­ningkatan kualitas pendidikan nasional. Untuk sebagian orang, sikapnya sering dicap kontroversial. Tapi bagi pihak yang mengenalnya dengan baik, ayah dua anak itu juga kerap menjadi simbol perjuangan bagi rekan-rekan seprofesinya. Kepada Lampung Post, Suprihatin menuturkan dirinya mendalami profesi guru sejak 1997 ketika masuk ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Univeritas Lampung (Unila). Di almamaternya ini, ia mampu lulus de­ ngan predikat salah satu mahasiswa terbaik di angkatannya. Dengan predikat itu, Suprihatin muda dengan mudah mendapatkan pekerjaan sebagai guru SMA Bina Mulya selepas kuliah. Selama di sekolah itu, dia mulai melihat kehidupan para guru-guru, terutama guru-guru swasta, sangat miris. Gaji guru swasta pada masa itu hanya Rp300 ribu per bulan dengan sistem kerja on time dan tanpa tunjangan. Selama 1997 sampai 2006 dia melihat dan merasakan kondisi guru tidak ada perkembangan. Atas dasar ini, dirinya mendirikan FGSL atau dikenal dengan Forum Guru Swasta Lampung. Tak hanya FGSL yang kini mati suri karena perkembangannya yang selalu terbentur kebijakan pemerintah, pada 1999 Suprihatin bersama rekan-rekan sesama guru mendirikan Persatuan Guru Honor Murni (PGHM) untuk Kota Bandar Lampung. Tak hanya keberadaannya yang masih bisa dirasakan hingga kini, tapi eksistensinya mampu mendorong Pemerintah Kota dan Dinas Pendidikan Bandar Lampung mengge­ lon­torkan tunjangan insentif Rp50 ribu per bulan. Selepas itu, perjuangan Suprihatin dalam membela nasib guru tidak pernah surut. Dia melihat, terutama pada guru swasta, yang tidak adil, maka pada 2009 ia membentuk lagi Forum Guru Honor Bersertifikat (FGHB) tidak hanya

di Bandar Lampung, tapi se-Lampung. Dia beranggapan banyak mendirikan organi­sasi guru karena adanya ketidakadilan pada profesi guru. “Intinya kelahiran beberapa organisa­ si ini yang saya bangun, memang diinspira­si dengan sikap keprihatinan dalam membangun sikap memperjuangkan hak-hak guru sebegai pencerdas anak bangsa di mata setiap peraturan, ter­utama UUD 1945. Tapi di mata peme­ rintah, guru hanya dijadikan alat akomodasi dalam melanggengkan kekuasaan,” kata Suprihatin. Suprihatin mengaku tak memiliki kebencian pada pemerintah, tetapi sistem pemerintahan yang terbangun dengan sikap diskriminatif terkait profesinya, telah membentuk sikap dan karakternya sebagai pendidik guru swasta berstatus independen. Terkait profesinya ini, Suprihatin pun pernah merasakan keganjilan tatkala penerimaan guru pegawai negeri sipil (PNS) tahun 2002 silam. “Ketika itu tahun 2002. Saya baru saja diumumkan diterima sebagai calon guru PNS, tapi keesokan dicopot statusnya tanpa kejelasan. Posisi saya digantikan oleh orang lain melalui tangan oknum di pemerintahan kota,” kata dia. Akhirnya Suprihatin memutuskan pilihan hidupnya dengan totalitas dan memilih jadi guru swasta hingga kini dalam memperjuangkan hak-hak guru, terutama guru swasta di mata pemerintah. Dia beranggapan pemerintah tidak memberlakukan kesetaraan guru yang sama-sama mencerdaskan generasi penerus bangsa. Dia beranggapan kalau pemerintah mau concern pada peningakatan kualitas guru tanpa memilah-milih dapat membangun pendidikan secara umum, khusus untuk guru bisa sejajar dengan profesi-profesi lainnya. Sebagai pencetak SDM di masa depan, guru meru­pakan jabatan profesi yang bekerja dan perlakuannya harus profesional. (S3)

insanares@lampungpost.co.id

Peran Guru Kurang Diperhatikan Masyarakat SUPRIHATIN beranggapan profesi guru sama pentingnya dengan profesi dokter, polisi, jaksa, maupun pekerjaan lain. Dia mengaku selama ini peran guru jauh berbanding terbalik pada sikap atensi, apresiasi, dan penghargaan dari masyarakat. Dia melihat peran guru di era 1970-an ketika guru turun ke masyarakat, publik akan mengelu-elukan atau hormat. Kini, peran dan pengaruh guru dikesamping­ kan. “Telah terjadi pergeseran cara pandang terhadap profesi guru saat ini,” kata Prihatin. Karena itu, dengan berjamurnya setiap kampus menerbitkan fakultas keguruan dan ilmu pendidikan (FKIP), Suprihatin mengingatkan para lulusan guru harus punya ketulusan dalam pengajaran, hingga pengabdian mereka melekat di hati masyarakat. Dia mencontohkan guru harus menjadi panutan sehingga pengaruh dan penghargaan di masyarakat juga besar. Dia mengaku dengan berkembangnya zaman, peran guru seakan selalu dinomorduakan. Sebab itu, dia selalu mengkaji permasalahan ini. Dia anggap penurunan derajat guru akibat kebi­ jakan pemerintah yang sering tidak berpihak kepada guru sehingga hal itu juga terelementasi pada sikap masyarakat. Hingga kini Suprihatin juga melihat eksistensi guru, terutama di forum perjuangan guru, masih mendera

n LAmpung Post/INSAN ARES

hambatan seperti sulit untuk menjadi tenaga pendidik di suatu yayasan tanpa rekomendasi pemerintah. Tak hanya itu, dengan sikap vokalnya, hampir pasti setiap yayasan cari aman sehingga memblacklist para guru tersebut. Dia memperlihatkan contoh pada dirinya dengan modal pengalaman meng­ ajar selama 17 tahun, Suprihatin telah mengajar di berbagai tempat tapi dengan pandangan idealisnya, para ketua yayasan di tempatnya mengajar merasa terancam dan merongrong kenyamanan yayasan yang kerap disubsidi pemerintah. Akibatnya, ia sering dibuang dari tiap sekolah, membuat Suprihatin de­

ngan dana swadaya di 2010 mendirikan SMK Penerbangan Raden Intan Bandar Lampung. Pendirian sekolah itu diawali dari niat ingin mengayomi guru-guru swasta yang bernasib seperti dirinya agar sejajar dengan guru yang selalu diakomodasi pemerintah. Memang selama ini Suprihatin melihat persoalan guru di Lampung tidak lepas dari keprihatinan dan kurang puasnya terhadap kebijakan pemerintah kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat yang tidak berpihak kepada guru, khususnya guru swasta. Baginya, pemerintah sebagai pengambil kebijakan kurang berpihak pada guru. (S3) n Insan Ares

Eksistensinya demi Nasib Guru Eksistensi Suprihatin selama 16 tahun di organisasi guru dalam memperjuang­ kan nasib guru ternyata belum menca­ pai kata cukup baginya untuk rehat sejenak apalagi berhenti. “Saya belum puas selama guru hanya dijadikan korban kebijakan dari pemerintah,” ujar dia. Dia ingin peran guru harus berdikari, mandiri, swadaya, dan tanpa intervensi dari kekuasaan. Suprihatin hanya melihat peran guru hanya satu, yakni mencerdaskan kehidupan bangsa. “Guru harus menjadi pelita bangsa yang independen. Nyatanya peran guru se­ ring kalah dan tergusur oleh kepenting­

±

CMYK

±

an di luar pendidikan.” Disinggung progresnya di 2014, Supri­ hatin ingin tetap eksis tidak hanya sebagai kepala sekolah, tetapi guru dan aktivis dunia pendidikan yang mampu memperjuangkan komitmen pemerintah terhadap pemenuhan kesejahteraan guru. “Permasalahan paling krusial dalam pendidikan adalah kesejahtera­ an guru. Masih banyak guru non-PNS yang honornya di bawah upah layak,” ujar dia. Di sisi lain, dia juga menekankan akan kewajiban yang harus dipahami guru dalam meningkatkan kualitas pendidik­an dengan cara menciptakan suasana dan

nuansa belajar dan mengajar yang baik. “Guru juga jangan melulu membicarakan hak yang selalu dirongrong, tetapi juga bisa bicara kewajiban. Hak harus seimbang dengan kewajiban,” ujar dia. Tidak hanya itu, yang menjadi prioritas­nya perjuangannya ke depan adalah ke­sejahteraan guru non-PNS di Provinsi Lam­pung yang masih memprihatinkan. Dia menilik gaji buruh sudah mencapai Rp­2,2 juta, tetapi gaji guru honorer hingga bim­bingan belajar masih di bawah Rp1 juta. “Ini harus menjadi perhatian peme­rin­tah daerah, apalagi guru menjadi ujung tombak pendidikan,” kata dia. (S3) n Insan Ares

CMYK

±


HIBURAN Sabtu, 4 Januari 2014

Demi Moore “Aku merasa beruntung memulai tahun yang baru dengan liburan bersama ibu saya dan teman-teman yang saya cintai.”

28

LAMPUNG POST

Mela Barbie Siap Goyang Lembah Hijau Penggemar di Lampung ramah dan asyik diajak goyang. Iyar Jarkasih

A

RTIS dangdut Ibu Kota, Mela Barbie, bakal tampil menghibur pengunjung Lembah Hijau, Minggu (5/1). Dara manis yang terkenal dengan lagu Nyai Ronggeng ini mengaku antusias untuk memberikan hiburan musik istimewa bagi para penggemarnya di Lampung. “Saya senang bisa tampil di Lembah Hijau dan sekaligus menyapa para fan yang ada di Lampung,” kata Mela, Jumat (3/1). Artis seksi asal Bogor ini mengaku sudah empat kali tampil di Lampung. Menurutnya, para penggemar di Lampung sangat antusias. “Penggemar di lampung ramah dan asyik diajak goyang. Karena itu, saya senang kalau tampil di Lampung,” ujarnya. Mela yang memulai kariernya sejak usia 16 tahun, namanya makin populer di belantika musik dangdut Tanah Air. Bahkan, salah satu penampilannya yang di-upload di YouTube dengan video Nyai Ronggeng dikunjungi lebih

n lAMPUNG POST/DO

dari 11 juta orang lebih. “Itu bukan saya yang upload, tapi saya bersyukur dan alhamdulillah sekali banyak yang melihat video saya di YouTube,” kata artis yang identik dengan goyangan maju oke mundur oke tersebut. Selain Nyai Ronggeng juga ada video Kucing Garong dan Hello Dangdut dengan viewer lebih dari 1,5 juta. Perihal penampilannya yang spektakuler di YouTube, Mela mengaku hal itu lantaran genre musik yang digelutinya adalah dangdut koplo.

K.

Artis seksi ini rencananya tampil sebanyak dua sesi saat mengisi acara di Lembah Hijau yang dipusatkan di panggung utama Taman Wisata ini. Beberapa lagu dangdut akan dipersembahkannya bagi para pengunjung Lembah Hijau. Ia berharap penampilannya di Lampung bisa memberikan hiburan istimewa bagi para fan. “Semoga saja ya nanti bisa buat para fan senang dan terhibur,” ujar Mela. (S3)

Pacari Rocker Muda KEGAGALANNYA membina hubungan dengan pria yang jauh lebih muda tidak membuat Demi Moore kapok. Bintang Ghost itu dikabarkan tengah dekat dengan seorang rocker, Sean Friday, yang lagi-lagi usianya terpaut cukup jauh darinya. Keduanya terlihat asyik berlibur me­ rayakan Tahun Baru berdua di sebuah pantai di Meksiko, beberapa waktu lalu. Demi juga mengajak anaknya, Rumer (25), dan kekasihnya. Mereka tampak bahagia dan santai. Mengenakan bikini, mantan istri Bruce Wilis itu terlihat memeluk drumer band rock Dead Sara tersebut. Rumer mem-posting foto dirinya dan Demi di Instagram, Kamis (2/1). “Aku merasa beruntung memulai tahun yang baru dengan liburan bersama ibu saya dan teman-teman yang saya cintai.” Pasangan baru ini sudah saling mengenal sejak beberapa bulan terakhir. Awalnya, Demi dan Rumer yang tinggal di Malibu menyaksikan penampilan band Sean yang yang tampil di Rey Theatre El di Los Angeles, Mei 2013. Seorang sumber baru-baru ini mengungkapkan Demi yang juga memiliki dua anak perempuan lain, Scout (22) dan Tallulah (19), dari mantan suaminya, Bruce Willis, merasa bahagia saat ini setelah menjual cincin pertunangannya dengan Ashton Kutcher seharga 250 ribu dolar. Itu dilakukannya setelah mereka berpisah dua bulan lalu, November 2011. Demikian seperti dilansir dari Femalefirst. (S2)

iyarjarkasih@lampungpost.co.id

info musik

Bitter Rivals Sleigh Bells: Semakin Pop, Semakin Beracun TAK terasa duo noise pop asal Amerika ini sudah merilis album ketiga bertajuk Bitter Rivals. Grup yang digawangi Derek Miller dan Alexis Krauss ini pada awal karier mencoba untuk membuat provokasi dan inovasi. Mereka menggabungkan nyanyian bergaya pop dengan permainan gitar metal yang gahar tetapi terbalut rapi oleh beat dan bebunyian yang catchy. Awalnya, konsep seperti itu terdengar asing dan cenderung berisik. Namun, suka atau tidak suka, sebagian besar lagu mereka melekat di benak. Treats (2010) sebagai album perkenalan memiliki hook-hook cepat terekam di ingatan. Setelah itu, tahun lalu mereka merilis Reign of Terror yang secara

On l i n e ha r i i n i

musikalitas terdengar lebih mantap dan ciamik. Lantas, pada Bitter Rivals ini nyanyian Krauss terdengar semakin pop dan menyenangkan. Lagu-lagu mereka tetap memiliki racun, salah satunya sebuah track berjudul 24.

Kadang sulit menentukan apakah Anda suka atau benci lagu-lagu mereka. Kadang beberapa lagu terdengar seperti sampah, tetapi bersamaan terdengar artistik. Tanpa disadari, kepala sudah mengangguk-angguk mengikuti beat dan irama To Hell with You atau mendadak Anda sudah fasih menggumamkan refrain Young Legends yang juga memiliki aransemen tak kalah keren. Sing Like Wire mungkin hit paling ribut yang ada di album ini. Namun, kombinasi antara bagian lagu yang genit dan pop-ish terpadu sempurna dengan refrain yang menghajar telinga dengan hujan synth dan distorsi, serta teriakan ala gadis remaja yang penuh semangat. (S2)

Demi Moore n mi

LAMPOST.co

10,3 Juta Warga Miskin Tidak Terdaftar JKN POLEMIK Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus bergulir. Jumat (3/1) pagi, Komite Aksi Jaminan Sosial (KAJS) mengadakan jumpa pers guna mengutarakan protes terkait Badan Penyelenggara Jaminan Sosial dan JKN. Said Iqbal, sekertaris jenderal KAJS, mengatakan BPJS dan JKN telah gagal mengakomodasi kesejahteraan rakyat. “Faktanya, ada 10,3 juta orang miskin dan tidak mampu tidak terdaftar di JKN. Data ini kami dapat dari pemerintah. Menurut TNP2K, jumlah warga miskin 96,7 juta, tetapi

orang miskin yang (iuran BPJS) ditanggung pemerintah hanya 86,4 juta. Pasti ada 10,3 juta orang akan ditolak jika berobat,” ujar Iqbal. “Yang paling bertanggung jawab adalah menkes. Menkes harus dicopot karena telah gagal,” kata dia. KAJS akan melakukan upay a guna mewujudkan tujuannya mengenai transparansi dan mekanisme yang jelas untuk program JKN, salah satunya melakukan upaya hukum dengan mengadukan presiden, wakil presiden, dan delapan menteri ke

Badai Salju bakal Landa AS pada Awal 2014 WARGA Amerika Serikat telah diperingatkan untuk tetap tinggal di rumah karena terpaan badai salju besar diperkirakan masih akan terjadi di timur-utara Amerika. Sebelumnya, lururan salju yang terjadi Kamis (2/1) membuat ketebalan salju di jalanjalan mencapai 35 sentimeter. Sekitar 2.000 penerbangan dilarang beroperasi karena perkirakan salju berat yang turun dari Illinois ke Michigan di Midwest AS, New

York, dan New England adalah dua kawasan yang paling diperingatkan untuk melihat kondisi badai salju karena hembusan angin mencapai sekitar 72 km/jam. Di Kanada, suhu mencapai -26 derajat Celsius, tercatat di Montreal dan Winnipeg. Suhu tersebut belum termasuk faktor angin dingin. Namun, badai salju yang terjadi tadi malam diperkirakan adalah badai salju terkuat yang terjadi. (MTVN/L3)

BACAAN FAVORIT

1

Pininfarina berencana kembali menjalankan usaha coachbuilding, yaitu peroses mendesain dan membangun bodi unik untuk sasis mobil yang sudah ada dalam upaya mengembangkan bisnisnya. (OTOMOTIF)

2

Penyanyi pop Korea, Rain, akan merilis album pertamanya dalam hampir empat tahun, pada pekan ini. Rain Effect, album keenam full-length, akan mulai menghiasi rak-rak toko musik lebih awal dari yang dijadwalkan. (SELEB)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.