lampungpost edisi, 22 juli 2012

Page 1

±

±

CMYK

CMYK

±

Layanan Berlangganan, Iklan & Customer service

TERBIT SEJAK 1974 Harga Eceran Rp. 3000/Eks

24

Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000

HALAMAN

I

I

DINAMIKA MASYARAKAT LAMPUNG

MINGGU, 22 JULI 2012 No. 12503 TAHUN XXXVII

±

Imsakiah 1433 H Bandar Lampung dan Sekitarnya

22 Juli 2012

23 Juli 2012

04.40

Imsak

Subuh

04.50

Subuh

04.50

Zuhur

12.07

Zuhur

12.07

Asar

15.30

Asar

15.30

Magrib

18.03

Magrib

18.03

Isya

19.16

Isya

19.16

Imsak

04.40

9

WAWANCARA. Direktur SGC M. Fauzi Toha menyebut dirinya “Sisa Laskar Pajang” dalam mengelola pabrik gula terbesar di Lampung.

13

REPORTER CILIK. Maharani, Faiza, Rohani, dan Vivi mewawancarai Kepala Balai Taman Nasional Way Kambas Pak Awen Supranata.

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMALA

Gempita Kampus Sambut Ramadan

TAFSIR AL-MISHBAH

KRIMINALITAS

30 Kali Membegal, Pelajar SMA Ditangkap

Pertolongan Allah Tidak Diraih Berpangku Tangan

±

±

KUPASAN Tafsir Al-Mishbah ket iga kali i n i ada la h Ayat 19 sa mpa i denga n Ay a t 2 6 S u r a h Al-Anfaal (Har­ ta Rampasan P e r a n g ) . Ay a t n METRO TV Quraish Shihab ini masih mene­ rangkan tentang inayatullah serta perintah membuka mata dan hati. Dampak dari suatu aktivitas diciptakan Allah baik melalui hukum-hukum alam yang ditetap­ kan-Nya maupun melalui kehendak-Nya yang khusus dan dapat berbeda dengan hukum-hukum alam itu dinamai inayatullah (pertolongan dan perlindungan khusus Allah). Contohnya, kemenangan dalam Perang Badar adalah sesuatu yang berada di luar upaya ma­ nusiawi, atau hukum-hukum alam, dan sebab akibat yang lumrah diketahui. Jika mengguna­ kan logika biasa, mana mungkin pasukan yang jumlah personel dan perlengkapannya terbatas dan tanpa persiapan perang dapat mengalahkan musuh yang siap dan dengan kekuatan personel dan perlengkapan tiga kali lipat pasukan kaum muslim. Kendati kemenangan bersumber dari Allah dan Dia tetap menjanjikan pelemahan tipu daya orang kafir, itu bukan berarti berpangku tangan mengandalkan bantuan Allah. S ela njut nya, ma k h lu k ya ng t ida k mem i­ liki pendengaran, penglihatan, dan tidak juga memiliki akal adalah mak hluk yang paling rendah derajatnya. Di sini manusia tidak meng­ gunakan pendengaranya, tidak juga lidahnya untuk bertanya atau menyampaikan informasi, serta tidak mampu secara mandiri berpikir atau mampu menerima hasil pikiran orang lain, maka ia adalah makhluk yang paling rendah derajatnya di sisi Allah. Ayat i n i memer i nt a h ma nu sia membu k a pintu hati dan pikirannya. Dengan itu, cahaya t u nt u na n Al la h a ka n masu k sebesar pi nt u yang terbuka. Dari situ kehidupan abadi yang berkualitas dapat diraih melalui penerapan n ilai-n ilai ajara n agama ya ng disampaika n Rasulullah saw. Perlu diingat, kehidupan bukan sekadar apa ya ng terli hat dalam pa nda nga n sederha na. Yang bermula di dunia ini sampai kematian dan yang ditandai oleh gerak, rasa, dan tahu, tetapi kehidup­a n lebih dari itu. Kehidupan yang berkualitas adalah terhiasainya pribadi dengan iman dan ilmu, karya dan budi pekerti luhur dan itu diraih dengan memenuhi panggilan Allah dan Rasulullah. n

BURAS

Contoh Pendidikan Anak Karyawan! “A D A 6 . 0 0 0 - a n orang anak kar­ yawan Sugar Group Companies dalam areal perkebunan tebu seluas 60 ribu hektare mendapat pendidikan khusus yang sepenuhnya difasilitasi oleh perusahaan!” ujar Umar. “Fasilitas yang bisa disebut amat istimewa buat anak-anak dari TK, SD, SMP, SMA, dan politeknik yang hanya untuk anak karyawan setempat itu layak dijadikan contoh fasilitas pendidikan anak karyawan yang disediakan dan

±

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

MAHASISWA JAJAKAN TAKJIL. Sejumlah mahasiswa dari Fakultas Pertanian Universitas Lampung menjajakan takjil kepada masyarakat yang melintas di Jalan Z.A. Pagaralam, Bandar Lampung, Sabtu (21-7).

RAMADAN telah tiba. Semua umat muslim bergembira menyambut. Tak ketinggalan, kampus sebagai pintu intelektual umat, kini semakin semangat mewarnai momen penuh berkah ini.

P

uluhan mahasiswa mengusung ­poster dan menyebar pamflet di Universitas Lampung (Unila), beberapa hari sebelum Ramadan. Mere­ ka duduk di dekat bundaran Unila dan membaca Alquran. Ini bukan unjuk rasa memprotes ke­ bijakan kampus, melainkan merupakan aksi damai yang dilakukan oleh Biro­ hmah, lembaga dakwah kampus, guna menyambut datangnya bulan puasa. Spanduk besar dipasang di jalan masuk Unila. Di dalamnya mengajak sivitas akademika Unila untuk bersu­ kacita dan giat beribadah di bulan Rama­ dan. Imbauan seperti ‘Ayo Mengaji’, ‘Ayo Sedekah’, dan ‘Ayo Salat Duha’, tertulis jelas dalam poster besar. “Ramadan harus disambut meriah. Publikasi lewat poster dan pamflet ini untuk mengingatkan dan mengimbau mahasiswa supaya makin giat selama puasa. Jangan sampai gegap gempita Ramadan kalah oleh pesta sepak bola Piala Eropa. Kami mencoba untuk mem-booming-kan Ramadan,” kata Ke­ tua Birohmah Unila Tri Julian Muhar. Jauh sebelum masuk bulan Puasa, Birohmah mengingatkan puluhan ribu mahasiswa Unila untuk menyambut kedatang­an Ramadan. Hampir setiap tahun unit kegiatan mahasiswa ini

±

itu dilakukan dengan membagikan stiker dan pamflet,” kata dia. Di kampus Teknokrat, kegiatan selama Ramadan dirangkum dalam satu tema aca­ra Paket amaliyah Ramadan. UKM Ar­ rahman memanfaatkan media majalah selalu memasang spanduk dan meng­ dinding untuk memasang pamflet gelar aksi damai menyambut puasa. tentang Ramadan. Guna memeriahkan Tidak hanya di Unila, hampir di puasa, di sekitar kampus dipasang banner semua kampus di Bandar Lampung yang bertulis ‘Marhaban Ya Ramadan’. memasang atribut, seperti spanduk, Kegiatan yang digelar Teknokrat, antara poster, dan pamflet, untuk mengingat­ lain tadarus Alquran, buka puasa bersama, kan akan kehadiran bulan yang paling dan bimbingan baca Alquran (BBQ). Tada­ mulia bagi umat Islam ini. Tengok saja rus akan dilangsungkan di Masjid Asmaul di Universitas Malahayati, Teknokrat, Yusuf, setiap hari selama Ramadan. Universitas Bandar Lampung, dan per­ Selain kegiatan buka bersama atau guruan tinggi swasta yang lain. Ketua Departemen Kaderisasi Keluar­ penga­jian, acara yang banyak dilaku­ ga Mahasiswa Muslim (Karim) Fakultas kan adalah bakti sosial. Ketua Arrah­ Kedokteran Universitas Malahayati, Rido man Teknokrat Merli Sanjaya menga­ Setiawan, mengatakan spanduk yang takan lembaga dakwah kampus akan berisi keutamaan Ramadan dipasang di mengumpulkan sumbangan, uang, sekitar kampus. Hal ini supaya maha­ makanan, dan pakaian bekas untuk siswa dan dosen serta karyawan mera­ diberikan kepada panti asuhan. sakan suasana puasa. Tidak hanya mahasiswa dan dosen, donatur di luar kampus pun bisa menyum­ bang. “Akan kami buka posko sumbangan Bakti Sosial di kampus untuk menampung bantuan “Dengan pemasangan atribut menje­ dari mahasiswa dan dosen,” kata Merli. lang puasa diharapkan nuansa Rama­ UKM Alhidayah UBL memiliki dan makin terasa,” kata dia. cara berbeda dalam berbuka puasa Ketua UKM Alhidayah UBL Doni bersama. Mereka tidak berbuka di Marza mengatakan sivitas akademika kampus, tapi di sebuah desa binaan di perlu diingatkan akan datangnya bulan Natar. Masyarakat di desa binaan akan puasa. Mahasiswa perlu diberi kesa­ diberi nasi bungkus daran untuk mengisi dan takjil untuk ber­ bulan puasa dengan BACA FOKUS MINGGU buka bersama. banyak ibadah. “Im­ Mahasiswa juga... 14 bauan dan penyadaran (PADLI RAMDAN/M-1)

KOTABUMI (Lampost): Aksi Na s r ud i n (17 ) me m b e g a l sepeda motor berakhir, Sabtu (21-7) dini hari. Tim Reserse Mobil Kepolisian Resort Lam­ pung Utara menangkap Nas­ rudin saat bermain biliar di Kampu ngbar u, Kotabumi. Pelajar SMA it u menga ku sedikitnya telah 30 kali mem­ begal bersama komplotan­ nya yang kini masih diburu petugas. Nasrudin, yang merupakan warga Desa Bumiagung, Keca­ matan Abung Timur, mengaku telah melakukan aksi pembe­ galan sejak setahun yang lalu. Dalam setiap pembegalan, Nasrudin mengatakan mem­ peroleh Rp500 ribu. “Sepeda motornya kami jual, dan uangnya untuk senangsenang,” kata Nasrudin di Mapolres Lampung Utara ke­ marin. Ke pa l a S at u a n Re s e r s e Krimi­n al Polres Lampung Utara AKP Bunyamin menga­ takan saat beraksi, Nasrudin dan komplotannya terlebih dahulu membuntuti korban. Setelah tiba di jalanan yang sepi, korban dihadang dan di­ ancam dengan senjata api. “Ka m i ma si h membu r u komplotan ini. Pengakuan Nasrudin, anggota mereka ada 12 orang,” kata Bunyamin yang tengah mendam­pingi Kapolres Lampung Utara AKBP Frans Sentoe. Selain menangkap tersang­ ka, polisi menyita senjata tajam dan satu unit sepeda motor Suzuki Smash. Penangkapan Nasrudin ber­ mula dari laporan seorang war­ ga Desa Negeri Campangjaya, Kecamatan Sungkai Tengah Tanjung, yang menjadi korban pembegalan. Saat melintas di jalan raya Kotabumi Ilir, Ko­ tabumi, Minggu (2-5), pukul 05.00, korban dibegal kom­ plotan Nasrudin. Aksi pembegalan hampir set­ iap hari terjadi di wilayah Lam­ pung Utara. Pada Kamis (19-7), Indra Sanjaya (27) dibegal empat orang bersenjata api di jalan lin­ tas Sumatera, Desa Bandarputih, Kotabumi Selatan. Indra yang melintas seki­ tar pukul 20.30 itu dipe­p et dan kemudian diancam di­ tembak. (HAR/U-3)

H. BAMBANG EKA WIJAYA penyelenggaraannya dibiayai oleh perusahaan!” “Itu memang contoh ideal!” timpal Amir. “Dari fisik kompleks gedung sekolah terpadu untuk semua jenjang pendidikan tanpa membedakan anak karyawan bawahan dan atasan, fasilitas perpustakaan buku dan eksplorasi internet, laboratorium fisika, kimia, biologi, komputer, buku paket dan seragam sekolah, cara belajar siswa aktif dengan penegakan disiplin ketat dalam pembinaan fisik-mental, etikamoral, lewat jam belajar dari pukul 07.00 sampai 19.00 lengkap dengan hidangan snack saat istirahat dan makan siang!” “Terpenting seluruhnya itu gratis ditanggung perusahaan, tanpa bayar SPP, guru pilihan diseleksi dengan standar sekolah internasional digaji perusahaan!” tegas Umar. “Bahkan guru senior mendapat fasilitas pe-

CMYK

rumahan bersama staf perusahaan! Ini sejalan dengan tujuan orientasi pendidikan yang menjamin masa depan anak karyawan sebagai generasi penerus di perusahaan tersebut sesuai kapasitas dan kemampuan masing-masing!” “Sebagai contoh kepedulian perusahaan pada pendidikan anak karyawannya, model SGC ini layak dipromosikan!” timpal Amir. “Apalagi pendidikan disiplin dengan terbiasa menggunakan toilet berstandar hotel bintang lima!” “Sayangnya perhatian perusahaan pada nasib dan masa depan anak karyawannya secara umum belum mentradisi!” tukas Umar. “Malah, apakah gaji yang mereka bayarkan kepada buruhnya cukup menghidupi keluarganya atau tidak, kebanyakan perusahaan tak mau peduli! Karena itu, cukup layak kiranya kalau setiap

±

orang yang dipromosikan sebagai kepala Dinas Tenaga Kerja untuk melihat cara perusahaan menangani pendidikan anak karyawannya di SGC, supaya punya visi yang ideal tentang kesejahteraan karyawan!” “Bahkan untuk kepala Dinas Pendidikan pun, layak melihatnya untuk dijadikan bandingan (bench mark) menciptakan lingkungan sekolah yang baik!” timpal Amir. “Agar jangan lagi, sok tepuk dada sukses padahal lingkungan sekolah binaannya norak seperti kapal pecah!” *** “ Add on: facebook. “ com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

LAMPUNGPOST .COM �

n Redaksi

(0721) 773888 SMS: 0812 7200 999

CMYK

±

±

±


±

±

CMYK Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

BANDAR LAMPUNG

2

Terminal Rajabasa Dijamin Aman

PENDIDIKAN TINGGI

±

Lulusan SMK Diarahkan Melanjutkan ke Itera BANDAR LAMPUNG (Lam­ post): Siswa lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ung­g ulan bidang bioenergi yang berada di Lampung Tengah akan diarahkan un­ tuk melanjutkan pendidikan ke Institut Teknologi Sumate­ ra (Itera). “Bagi siswa denga n k e m a m ­p u a n a k a d e m i k yang baik, diharapkan da­ pat berkuliah di Itera kare­ na mereka sudah memiliki cu­k up bekal,” kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Tauhidi, belum la­ma ini. Tahun ajaran 2012—2013 ini merupakan tahun ke­ dua penerimaan siswa baru SMK yang seluruh siswanya mendapat beasiswa 100% da­ ri provinsi tersebut.

Sekitar 40 siswa baru yang di­t erima akan tergabung da­lam 1 kelas sehingga kini te­lah terdapat 2 kelas yang sudah efektif mengadakan ke­g iatan belajar mengajar. “Pembangunan ruang kelas ma­sih terus dilanjutan,” kata Tauhidi. Dia juga mengatakan Di­ nas Pendidikan Provinsi Lam­pung telah melakukan ba­nyak hal untuk memaju­ kan sekolah kejuruan, salah sa­t unya melalui pemberian ban­t uan seperti alat-alat praktek. Progresnya, kata dia, dapat dilihat dari keberhasilan sis­ wa SMK yang kini mampu menciptakan berbagai ba­ rang dan makanan seperti memproduksi televisi dan nugget. (MG4/K-3)

H

Batas Bengkulu-Lampung Diatur Permendagri

±

tang­kan tanpa merubah sub­ s­tansinya. Mudah-muda­han dalam wakt u dekat Per­ mendagri bisa keluar sehing­ ga ada kejelasan secara hu­ kum mengenai batas wilayah Lampung dan Bengkulu,” kata Heri saat menghubungi Lampung Post, Rabu (18-7). Tahun lalu, Anggota DPRD Pro­v insi Bengkulu Helmy Ha­san pernah berkunjung ke Lampung untuk membica­ rakan soal batas daerah Lam­ pung dan Bengkulu. Ia mengatakan Lampung dan Bengkulu memiliki dae­ rah yang berbatasan secara langsung, yaitu Desa Lem­ ong, Liwa, Lampung Barat, de­ngan Desa Sekunyit, Kaur, Bengkulu Selatan. Kedua provinsi dipisah­ kan dengan Sungai Way Ma­n ula sepanjang 20 km dan Taman Nasional Bukit Ba­r isan Selatan (TNBBS) se­jauh 15 km. (LIN/K-3)

±

BANDAR LAMPUNG (Lampost): Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N. memastikan Terminal Induk Rajabasa aman dan nyaman bagi pemudik.

TERITORIAL

BA N DA R L A M P U N G (Lampost): Kepala Bagian P e r t a n a h ­a n B i r o Ta t a Pemerin­t ahan dan Umum Sekprov Lampung Heriyan­ syah mengatakan Batas w ilaya h La m­ pung dan Bengkulu segera d iat u r da ­l a m perat u ra n menteri dalam negeri (Per­ mendagri). saat ini rancangan permen­ dagri sudah disusun berda­ sarkan hasil pengukuran ba­tas daerah antara Pemprov Lampung, Pemprov Beng­k­ ulu, Pemkab Lampung Barat, dan Pemkab Kaur, Beng­ kulu. Pilar batas pun sudah dise­ bar di 12 titik yang tersebar di Desa Rataagung, Kecamat­ an Lemong, Lampung Barat; dan Desa Tebingrambutan, Ke­camatan Nasai, Kabupa­ ten Kaur, Bengkulu. “Nanti rancangan Permen­ dagri ini akan tinggal dima­

±

CMYK

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

TAK LAYAK DILALUI. Akses jalan menuju kota baru di Jatiagung, Lampung Selatan, belum layak dilalui. Sebuah truk pengangkut material terpaksa melintasi sungai agar bahan bangunan sampai ke proyek kota baru.

KORUPSI PLTU SEBALANG

Kejati Data Harta Tersangka Korupsi BANDAR LAMPUNG (Lam­ post): Kejaksaan Tinggi Lam­ pung mendata harta tersangka ko­­rupsi pengadaan lahan un­ tuk pembangunan PLTU Seba­ lang, Henry Angga Kusuma. Tersangka yang juga direktur PT Naga Intan itu, kema­r in (20-7), dikeluarkan dari ta­hanan Rutan Way Huwi un­­tuk dim­ intai keterangan tam­­bahan dan mengenai harta ke­­kayaannya. Asisten Intelijen (Asintel) Ke­­jaksaan Tinggi Lampung Sar­j ono Turin mengatakan pe­meriksaan harta kekayaan ter­sebut sesuai dengan perin­ tah Undang-Undang Pasal 28 UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pem­­berantasan Tindak Pidana

Ko­rupsi. Sesuai amanat undang-un­ dang dimaksud, untuk kepe­n­ tingan penyidikan, tersangka wajib memberikan keterangan ten­tang seluruh harta benda­ nya dan harta benda istri atau suami, anak, dan harta ben­da setiap orang atau korpo­rasi yang diketahui. “Dan atau yang diduga mempunyai hu­ bungan dengan tindak pidana ko­r upsi yang dilakukan ter­ sangka,” kata Sarjono. Menurut Sarjono, hasil pe­ meriksaan tersangka Hen­ ry Angga Kesuma akan di­ gabungkan ke berkas yang be­lum rampung. Dia mengata­ kan hasil pemeriksaan setiap

ter­sangka akan dirunut men­ jadi satu untuk kepentingan pem­b uatan surat dakwaan, penun­t utan, dan nantinya da­pat digunakan penegak hu­ kum sebagai bahan pertim­ bangan menyangkut hukuman uang pengganti (denda). Henry tiba di Kejati Lam­ pung pukul 10.00 dengan di­bawa mobil tahanan Kejati dari Rutan Way Huwi. Sarjono men­jelaskan semua tersangka per­kara korupsi wajib membe­ rikan keterangan atas jumlah harta kekayaannya. Selain Henry, Kejati sudah me­n etapkan tersangka lain, yak­ni mantan Bupati Lampung Selatan Wendy Melfa. (MG6/K-3)

al itu didasarkan ha­ sil kunjungan Her­ man bersama jajaran For­k opimda Kota Bandar Lampung ke Terminal Induk Ra­jabasa menghadapi momen Ra­madan 1433 H dan Idulfitri, Jumat (20-7). Terminal Rajabasa dipasti­ kan aman, nyaman, dan ber­ sih paling lambat Senin (23-7) mendatang. Sebab, Pemerin­ tah Kota Bandar Lampung me­lalui UPT Terminal Raja­ basa melakukan beragam per­siapan jelang Ramadan. Menurut Herman, Terminal Rajabasa adalah terminal an­ dalan bagi pemudik dari luar Sumatera menuju Lampung dan provinsi lain di Sumatera. “Termi­ nal harus lebih ter­tata, aman, nya­ man bagi pe­mudik. Pemerintah Kota me­lakukan pembersihan, pem­buatan pos kesehatan, dan berkoordinasi dengan Pol­resta untuk penjagaan ke­amanan di terminal,” kata dia. Untuk pos kesehatan, kata Wa­li Kota, sudah siap sejak Jum­at. Sementara penerang­ an terminal dan pengerahan petugas keamanan paling lam­bat besok. Menurut dia, untuk ke­ amanan pihaknya menempat­ kan petugas Polisi Pamong Praja (Pol. PP). Dia juga berha­ rap pemudik selamat hing­ ga tujuan tanpa menemui

hambat­an. Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Terminal Dishub Kota Bandar Lampung Mei­ga Sumbahan mengata­kan untuk melakukan bebe­rapa perbai­ kan di Terminal Rajabasa se­ hingga dapat lebih ter­tata dan aman bagi pemu­dik. Menurut Meiga, memberikan rasa nyaman kepada pe­mudik, pihaknya menyedia­kan ruang tunggu penampung­an 3.000 pemudik. Sementara terkait bus laik tidak laik ber­operasi, Meiga mengatakan tim pengujian kendaraan akan melakukan pengujian pada Senin (23-7).

Siaga 24 Jam Terminal Rajabasa menyia­ gakan 72 personel yang siaga 24 jam untuk mengendalikan dan mengatur arus lalu lintas. Kepala Terminal Rajabasa Amar Sofyan mengaku 72 per­s onel bertugas dua sif siang dan malam. “Kami menyiagakan 72 per­s onel selama Ramadan dan Idulfitri di kawasan ter­ minal,” kata Amar kemarin. Terkait kesiapan sarana dan prasarana menghadapi me­ lonjaknya penumpang, Amar mengaku Terminal Rajabasa sudah siap. Namun, sarana jalan masih terdapat 26 titik jalan rusak yang segera diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum. (VER/HER/K-3)

±

LOKET KA SEMINUNG TUTUP. Sejak kereta api Seminung tujuan Tanjungkarang—Way Umpu, Way Kanan, masih dalam perbaikan, petugas tidak melayani pembelian tiket. Penumpang terpaksa membeli tiket kereta jurusan Tanjungkarang— Kotabumi.

±

± n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

KAMTIBMAS

Polresta Terjunkan Polisi ke Pusat Keramaian BANDAR LAMPUNG (Lam­ post): Kapolresta Bandar Lam­p ung Kombes M. Nu­ roch­­­man me­ngatakan banyak polisi diterjunkan ke pu­sat keramai­a n masyarakat, se­ perti pasar dan swalayan, un­ tuk membe­rikan pengaman­an saat Rama­dan dan Idulfitri. Para petugas itu melaku­ kan patroli dengan berjalan kaki, dan sebagian meng­ gunakan pakaian preman. Hal ini dilakukan unt uk memberikan ke­n yamanan dan mengantisi­p asi tidak kriminal. “Polisi ja­lan kaki

±

CMYK

±

masuk ke pasar, ter­m inal. Ada yang berdinas dan ada juga yang memakai pa­kaian preman, “ujar Nuroch­man. Menurut dia, anggota ke­ polisian dengan sepenuh hati menjaga keamanan, teru­ tama di Kota Tapis Berseri. Ia mengatakan polisi memeta­ kan berbagai lokasi terlebih dahulu sehingga bisa cepat pengendaliannya. Di satu sisi, kata dia, ke­ jahatan dapat terjadi kapan saja, tidak tergantung apakah bu­lan puasa atau tidak. “Yang pen­t ing itu ada tindakan

praktis dari kami, kejahatan bisa terjadi kapan saja,” ujar dia. Masyarakat yang mendapat gangguan keamanan, teru­ tama di dekat pasar, mereka dapat segera memberitahu petugas jika ada tindak krimi­ nal. “Saya sebenarnya tidak me­ngatakan karena banyak­ nya petugas yang diterjun­ kan, kondisi terlihat aman. Hanya kami selalu tanggap de­ngan situasi dengan mener­ junkan anggota pada setiap kondisi yang dihadapi,” kata Nu­roch­man.

Unt u k mem i n i ma l isasi angka kejahatan, sebelum Ramadan Polresta banyak melakukan razia dan tindakan preventif. Hal itu demi lancarnya warga ya ng mela k u k a n ibada h puasa. Kapolresta menegaskan untuk menciptakan keaman­ an ti­dak harus dengan cara represif (penin­dakan setelah terjadi kriminal), tapi polisi mesti selalu di dekat ma­s yarakat sehingga bisa mem­berikan rasa aman dan nyaman. (MG6/K-3)

CMYK

±


CMYK

±

CMYK

±

±

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

RUWA JURAI

3

Nama Dicatut,

LINTAS

±

Tokoh Adat

Dinuri Gantikan Alm. Christimore LIWA—Pelantikan Dinuri sebagai anggota DPRD Lampung Barat asal Partai Golkar menggantikan almarhum Christimore Zainudin melalui mekanisme pergantian antarwaktu (PAW) tinggal menunggu penjadwalan dari DPRD setempat. Hal tersebut sehubungan dengan keluarnya Surat Keputusan (SK) Gubernur Lampung No. G/535/B. II/HK/2012 tentang Pergantian Antarwaktu (PAW) Anggota DPRD dari Partai Golkar atas nama Dinuri tanggal 16 Juli 2012. Bagian Pejabat Negara Otonomi Daerah Provinsi Lampung melalui Halik Sahril saat dikonfirmasi melalui ponselnya membenarkan jika SK Gubernur sudah dikeluarkan dan dilayangkan kepada DPRD Lambar untuk segera melantik yang bersangkutan. “Untuk Dinuri memang sudah selesai dan suratnya sudah dikirim ke DPRD.” Sedangkan Kabag Risalah DPRD Lambar Pirwan Tiar membenarkan pihaknya sudah menerima SK Gubernur tentang PAW itu. “Suratnya sudah diterima Rabu (18-7) sore.” (*/D-3)

Resah

MESUJI (Lampost): Masyarakat adat Dusun Talangbatu, Kampung Talanggunung, Kabupaten Mesuji, resah. Pasalnya, nama-nama tokoh adat masyarakat setempat dicatut oknum untuk memperoleh lahan Register 45 Sungaibuaya dan memperjualbelikannya.

Bustami Resmikan UKM Mart

M

BLAMBANGAN UMPU—Bupati Way Kanan Bustami Zainudin meresmikan UKM Mart KSU Jati Makmur sekaligus membuka rapat koordinasi program koperasi memperingati HUT ke-65 Koperasi tahun 2012 di Kampung Jayatinggi, Kecamatan Kasui, Selasa (17-7). Dalam sambutannya, Bupati mengajak agar momentum HUT ke65 menjadikan koperasi sebagai saka guru perekonomian bangsa dan daerah yang merupakan manifestasi demokrasi ekonomi sebagaimana digariskan dalam Pasal 33 UUD 1945. “Jajaran koperasi harus tetap bertekad meningkatkan peran dan kontribusi terhadap perekonomian daerah di tengah makin berubahnya kondisi ekonomi nasional dalam dinamika perubahan global. Peningkatan kualitas koperasi bertujuan menjadi badan usaha yang tangguh, kuat, dan profesional di berbagai sektor sehingga mampu memenuhi kepenting­an ekonomi anggota dan masyarakat lingkungannya.” (RLS/D-3)

MUSIBAH

n LAMPUNG POST/JUAN SANTOSO SITUMEANG

Ditinggal Bekerja, Rumah Ludes Terbakar kulkas, sepeda motor bebek merek Suzuki Bravo, seluruh isi dapur perabot rumah, pakaian, dan sejumlah surat-surat seperti surat tanah, BPKB sepeda motor, dan ijazah SMA Hendra. “Yang tersisa hanya sepeda motor Honda Supra Fit yang dibawa korban untuk bekerja di PT NTF,” kata Iptu Wahyu S. saat ditemui di lokasi kejadian. Sementara itu, Hendra mengatakan saat meninggalkan rumahnya tidak menyalakan api seperti lilin atau racun antinyamuk. Dia memastikan rumahnya terbakar akibat korsleting listrik. S e b e n a r ny a s a at r u m a h Hend ra terba ka r, sejum la h tetangganya sempat berusaha memadam­kan api dengan menggunakan peralatan seadanya. Namun, karena rumah korban terbuat dari geribik, api dengan cepat melalap rumah berukuran 6 x 10 meter tersebut. (GUS/D-3)

SEBERANGI SIRING. Seorang bocah sedang menyeberangi siring pengaman yang dibuat PT Silva Inhutani Lampung dengan meniti batang pohon albasia dan menggunakan batang yang lain sebagai penyeimbang. Meskipun sudah dibuat siring, warga yang menduduki Register 45 Sungaibuaya, Mesuji, makin banyak. Foto dibidik Sabtu (21-7).

JARING ASPIRASI

Warga Muktikarya Sampaikan Keluhan MESUJI (Lampost): Pencanang­ an lumbung padi di Kabu­ paten Mesuji banyak terken­ dala dan harus diperjuang­ kan masyarakat tani di sana. Pasalnya, areal persawahan di Kabupaten Mesuji sangat sedikit, begitu juga dengan kadar kandungan asam di tanah rawa cukup tinggi. Selain itu, pola pendamping­ an dari penyuluh pertanian di daerah itu sangat minim. Persoalan lain juga muncul dengan minimnya anggaran untuk mencetak sawah baru di beberapa wilayah di Mesuji. Keluhan masyarakat terse­ but diungkapkan anggota DPRD Kabupaten Mesuji, Mustowi, saat dialog dengar

pendapat dengan anggota Komite II DPD Iswandi di Balai Kampung Muktikarya, beberapa waktu lalu. Menanggapi keluhan war­ ga yang disampaikan ang­ gota DPRD Mesuji, Iswandi menga­takan kendala seperti ini memang cukup kompleks. Sayang, interaksi daerah dan DPD yang ada di daerah pun sama sekali belum bersinergi. “Akibatnya, keluhan dan hal yang perlu disuarakan ke Pemerintah Pusat melalui kementerian juga tidak ter­ manfaatkan. Oleh sebab itu, kami dari DPD RI turun ke masyarakat untuk menjaring aspirasi agar semua kelu­ han dapat kami himpun dan

disuarakan ke pusat,” ujar Iswandi. Anggota DPD asal Lampung itu menjelaskan pihaknya kesulitan menyiner­g ikan aparatur pemerintah daerah dengan DPD. Padahal hal itu penting agar programprogram yang ada di kemen­ terian bisa tersalurkan ke Provinsi Lampung. Dia mengatakan DPD ibarat jembatan penghubung dan tidak memiliki kepentingan politik karena DPD murni dari perseorangan, kewenangan­ nya pun terbatas. Iswandi pun mengimbau dialog ini jangan disalahartikan untuk bagibagi uang, tapi murni menja­ ring aspirasi. (LOH/D-3)

odus yang digunakan pelaku dengan membuat surat yang isinya seolah-olah masyarakat adat Talanggunung telah menghibahkan 1.500 hektare lahan adat Dusun Talanggunung untuk seorang yang bernama Suroto, warga Kampung Muktikarya, Kecamatan Pancajaya. Empat nama penghibah dalam surat tersebut, yakni Medi, Mat Jaya, Warta, dan Amri, menyebutkan mereka tidak pernah menghibahkan tanah Talanggunung kepada oknum yang bernama Suroto dalam surat apa pun. “Saya sudah berkali-kali mengingatkan kepada siapa saja bahwa surat tersebut palsu. Tapi ternyata banyak perambah memegang surat tersebut sebagai dasar untuk menduduki kawasan hutan Register 45,” ujar Mat Jaya, Sabtu (21-7). Bahkan, kata Mat Jaya didam­ pingi Medi, pihaknya sudah menanyai beberapa perambah dan mendapat keterangan ternyata mereka membeli lahan dengan dasar surat tersebut. “Sampai kini, kami sudah menerima informasi langsung dari beberapa perambah bahwa oknum yang menjual lahan dengan surat tersebut sudah memperoleh sekitar Rp120 juta.” Karena merasa terusik dengan surat tersebut, bahkan Medi pernah mendatangi Polsek Mesuji Timur dan Polsek Tanjungraya untuk memberitahukan bahwa surat tersebut palsu. Dia juga meminta aparat penegak hukum mengusut keberadaan surat asli tersebut dan menangkap pelakunya. Sebab, kata dia, situasi tersebut sudah merugikan nama baik mereka. “Jadi seolah-olah kami masyarakat adat Talanggunung yang memasukkan perambah, pa-

dahal orang dari luar. Tidak mungkin kami mau memasukkan atau menjual tanah adat kami. Orang sekarang saja kami masih menuntut PT Silva mengembalikan tanah adat kami,” kata Medi. Hal itu diamini Mat Jaya. Dia mengatakan lebih baik semua yang tertera dalam surat tersebut dipanggil polisi. Dari sana bisa dilihat siapa yang merekayasa dan menjual lahan ke perambah. “Lalu tangkap. Biar tidak merugikan banyak pihak. Kalau seperti ini, warga Talanggungung yang dirugikan.

Keempat tokoh adat itu menyatakan

tidak pernah

menghibahkan tanah kepada Suroto. Belum lagi perambah yang menjadi korban penipuan pelaku.” Untuk menelusuri surat tersebut, pihaknya sampai mendatangi sejumlah permukiman perambah. “Kami penasaran, siapa yang memegang aslinya. Ternyata kami temukan di kelompok Wayan Ana,” kata Mat Jaya. Namun, kelompok Wayan Ana mengaku tidak menggunakan surat tersebut, meski ada juga beberapa warga yang bermukim di kawasan tersebut menggunakan surat itu sebagai dasarnya. Agar tidak meluas, kata Medi, pihaknya ingin kepolisian dapat mengungkap pelaku pemalsuan surat hibah lahan seluas 1.500 ha itu dan menangkap pelakunya. “Itu permintaan kami dan kami siap dipanggil sebagai saksi.” (UAN/D-3)

±

D

±

M

O

±

E

N

L

I I N A E

LA .CO MP M UN

GP

OS

T

±

LABUHANRATU (Lampost): Rumah milik Hendra (35), warga Dusun Umbulogan, Desa Rajabasalama 2, Kecamatan Labuhanratu, Lampung Timur, rata dengan tanah setelah dilalap si jago merah, Jumat (20-7), sekitar pukul 02.00. Akibat musibah itu, korban merugi hingga puluhan juta. Kapolsek Labuhanratu Iptu Wahyu Saputra mengatakan kebakaran pada Jumat dini hari itu, terjadi saat korban sedang bekerja di PT Nusantara Tropical Farm (NTF) yang mengelola buah jambu mutiara dan pisang. Kebetulan waktu itu, istri dan anak Hendra sedang bermalam di rumah orang tuanya yang berjarak sekitar 1 km dari rumahnya. Menurut Iptu Wahyu, api yang menghabiskan rumah geribik beserta isinya diduga berasal dari korsleting listrik. Semua isi rumah habis terbakar yang meliputi 2 televisi,

±

±

CMYK

±

CMYK

±


Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

PARIWARA

4 AC Agen AC RESMI PABRIK LANGSUNG. TERMURAH !!! Jika lebih mahal diganti selisihnya. Panasonic, LG, Sharp. Terima cuci, repair(Agen resmi) TIMMY ELECTRINDO Tlp 242222, 7444470 AC bergaransi 3 th, tunai/ kredit, panasonic, LG, Sharp, Crystal, Hub LINTAS SURYA Tlp. 0721 241101, 7490054 Winda AC jual AC/Secd, serv/cuci AC, kulkas, dispenser, PS ms cuci dll, 257556, 7403726 08127921648 & 0721-7174866.Minggu Buka

BADUT Anto Ent: meny,badut,mc,dekorasi balon, sulap, piñata, kursi anak dll. 081379408364, 087899896963 Tama Ent. Mulai 150rb. Badut, dekor, balon dll. Hub.0812.79742313, 07217426047

BIRO JASA PRT & BABY SISTER PT. HADI JAYA, sedia prt/baby sister utk wilayah B.Lampung, jabodetabek, batam, kep riau (sedia tenaga infal khusus hari raya) Jl. Soekarno Hatta No.13 Rajabasa B.Lampung hub. 07217504146, 085279162372.

TIKET PESAWAT PAKEM TOURS. Untuk area B. Lampung kami antar hub. 781202 082372357806

BUS PARIWISATA Sedia Bus untuk Wisata Rohani,Darma Wisata Bus Khusus Wisata,Keselamatan Penumpang Prioritas kami.Klik WWW.Darmadutawisata.com, 08154019822

elektronik DIGITAL PARABOLA Spesialis Parabola system distribusi Sales & Service. Sedia Indovision/top tv dll. Hub. 0811.722855, 475331

FURNITURE Minimalis Produksi, interior + furnitur,spesialis furnitur minimalis modern, Jl.Flamboyan Raya No.14 Tjg Seneng 0721-9085166

HORDENG NEOCLASSIC INTERIOR trm pemesanan gordeng,vitrage,vertical/horizontal blind dll, hsl memuaskan,hrg variatif. hb.081369342793, 081977972187

indekost Trm kos pel/mhs/umum Rp. 2jt/th , air brsh, byk lok tng/aman cck u/ ktngn bljr K.Baru Blk Unila hub. 085383564512

Trima Kost Mggn, Blnn, Jl Griya Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498, 0812.727.7590 Rumah kost fasilitas lengkap, AC, TV, klks, kmr mdi dlm, prkr ls, Jl. P. Kemerdekaan 18 tlp.253967, 0821 840 77293, 082184077293 Asrama mhs trm kos pel/mhs/ umum/th/bl/hrian air byk, brsh cck utk ktngn bel lok K.Baru blkg unila 16 k hb.085383564512 Kost executive Penginapan dan Perkantoran DIVKA Residen Faslt AC, TV, Laundry, Bank dll Jl.P.Antasari No.114, Telp.0721 269763, 085658800281 Trima Kost Mggn, Blnn, Jl Griya Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498, 0812.727.7590

INTERIOR Nadia Interior, Mendesain/ Membuat kitchen set, kmr set, lemari pajangan, counter, bar, counter bank, meja kantor, r. karaoke. Phone 470206, 0811792863 Safira Interior: membuat kichen set, kmr set, lemari pajangan, bar, meja kantor, counter bank, partisi. Showroom: 0813.79129108, 7164443, 0813.79337474

KAMBING AQIQAH Kambing dr harga 800rb, masak aneka menu Hb. 7448380, 081272354984, 081540802586

KEHILANGAN STNK BE 4503 DG, Noka. MH345P001BK053711, Nosin. 45P-062419, An. Andika Saputra STNK BE 8074 EO, Noka. MH1JBC1139K142748, Nosin. JBC1E1146771, An. Kastolani

KESEHATAN Vivi urut tradisional, refeleksi dll. Terima panggilan. Hb. 0721-7179066, 085267904681, 081933591789

HERBAL Rumah Cahaya Sehat: Shampoo BSY, Pembalut IN3, dan Shen Goji, Propolis, Miracle Water, Xanthone, Kopi Pancasona, Jl. Kedelai No.2 Gedung Meneng BDL hub. 085769891888, 085366243835/www. well4nature.com

kolam renang Dunia Kolam Renang: Pembtn, prwtn, perbaikan, obat-2 an, peralatan Jl. Hayam Wuruk 198 E Kedamaian tlp. 0721- 7444567

KOMPUTER

Jual laptop Toshiba asli jepang 12”, kondisi 90% stock terbatas, hrg 1,8 jt. Hub. 081319900982, 085658818182

MEJA BILLIARD Sokasi selalu sedia meja billiard 9’’/7 feet Second 95%/ bru + mcm aksesoris Jl. Ridwan Rais No.9 TKT Telp. 081272385555, 07217501705, 085789889853

MESIN - mesin FOTO COPY CV. Mitra Abadi jual, sewa, perbaikan, suku cdg, tinta, foto copy, msn Analog & Digital. Hub. 7505050, 0812. 7909898

MUSIK

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI 85 RBU, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM PRIBADI, BREAKFAST, PARKIR LUAS, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

pengobatan Tumor, kangker, batu ginjal, struk dan ingin punya keturunan hub. 082372955412 (Rikki) Pengobatan tradisonal & konsultasi spiritual. Hub. Abu Chasan, HP. 081369008696. Sedia obat herbal batuk, tifus, kencing manis, asam urat, alergi, anak & dewasa. Hub. Bashir 087899296123.

ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5) Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400, 2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3 ,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr. 20 ch, a/esis,DOD, AXL. Ph.268983, 081369139529.

Ekstrak ikan gabus sari mina, asli, dpt naikan kdr albumin, prs penyembuhan stroke, kanker. Hub. Evi 081377752488

Paket alat music band Rp.15jt dijual seharga Rp.10jt saja (New) Sound System Tasso T3 ±6000w Rp.48jt (second, new Rp.100jt) OBRAL alat band & soundsystem berbagai merk terkenal, disc s/d 40% Yamaha,JBL,Mackie,Allen & Heath,AXL,Sonor,Tama,RMV,Iban ez, Artrock,Cort,Best,Rhyme,Gallien Krger,dll Rama Swara telp.(0721) 251652-0811792034

Mata anda bermasalah ingin lps kc mt & normal kembali tanpa operasi, ramuan asli dari cina berupa pil/tablet, menyembuhkan katarak, rabun, mt.kabur, mt. merah, berair plus/ minus, cylinder, vertigo, nebula dll, Hub Bp.ANTON WS Hp. 0811 726094 (no sms) JL.P. Alam 100A Kedaton, 788412, 706618 dalam kota siap antar.

sinarta musik pernikahan, saurmatua, orgen tunggal, pesta bonataon dlm & luar kota. Hub. 085216105475 Drs. Edison E. Sinurat. 

PERCETAKAN LINTAS KREASI spesialis cetak full colour KARTU LEBARAN tanpa minimal order 1 lembar pun bisa dilayani tempat anda hub 24 jam 081541339354

peluang usaha Mencari kerjasama: jual mie bakso sapi, goreng tahu, mie ayam, soto lezat, mampu bersaing. Hub. 0821.66444110

PENDIDIKAN privat LBB SMART PRIVAT tlp.08538 2286133, 085769650375 Bimbel & privat TK-SD-SMP-SMA-SMK. Bimbel & Privat EKSIS menerima siswa baru TK,SD,SMP & SMA, Jl. P. Antasari No 104 (Dpn Villa Citra) Bdl Telp. 0721-260706 & Hp. 082181926579 Privat Siklus Guru dtg kermh semua pelajaran SD,SMP,SMA Hub:07217481330/0857-68003557 Privat Bintang Education smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, umum, mengaji, guru dtg ke rmh, professional & sabar, siap UN, semester. hub. 07213667558, 0813 69 277 269 

PENGOBATAN MATA

RUPA - RUPA AIR GALON 1 Unit Air Isi Ulang Ekonomis System RO Kapasitas 100 galon/day komplet rak, tengki, UV, ozon, 24 juta garansi hub. 0721-488976, 081349379466

ATASI MAMPET Spesialis Atasi Mampet Sal. Air, Wstfel, Wc dll tnp bgkr garansi hb.082180803233

BAMBU DIJUAL Jual bambu + 80 btg hrg Rp. 3000/btg nego. Hubungi 085269177626

FILTER AIR

SERVICE service pANGGIL AC, Kulkas, Frezer, M. Cuci, W. Heater, dll. Hub. 081272590428  RIZKY Service kulkas, p. air, mesin cuci, AC, Dispenser, water heater, k.gas, tbg elpiji, k. angin, m.com, J.beli AC baru&cuci AC. Hb. 7506931, 082185021331. Gransi 6 Bln DARMIN Elktrnik trm srvice pnggil TV, VCD, DVD, speakr active, k.angin, strika dll (bs tukr tmbh). Hub. 082184364724, 087899506812

LOWONGAN Dibutuhkan Asisten Manager dengan penghasila Rp2-3 jt/bln. Syarat: Wanita, lulusan Diploma/S-1, menarik, teliti, mampu managerial, akomodatif, mahir gunakan komputer. Lamaran tulis tangan kirim ke Jl. Yos Sudarso No.76 BDL, paling lambat sepekan setelah iklan terbit.

Bth B.Sitter/S.jompo utk Jakarta. Trm eks/llsn SMP, SMA yg baru/ibu -2, gaji 1,7 – 3 Jt/bln. Hb. 0813.85875116 Bth Pembantu utl Paket/infall lebaran di Jkt, gaji 2 – 2,5 Jt/bln & 70 – 100 rb/ hari. Hub. 0813.85875116.

Bth bnyk B. Sitter/S.Jompo utk paket/infall lebarab Gaji 2,5 jt – 4 Jt/bln, 150rb – 200rb/hr. Hub. 0813.85875116.

Andiarta Wisata butuh karyawan, pddkn pariwisata min. D1, tahu ticketing/travel tampilan menarik. Kirim lamaran, CV, pas foto, FC KTP dll ke PO Box 1035 BDL 35000 atau andiartalampung@gmail.com

Dijual Ruko 4 x 14, 3 lantai, Jl. Ikan Manyung (samping terminal Sukaraja). Hub. 0852.79679708

Tnh 4.600 M2, Jl Raya Trans Kalianda, Desa Lubuk Kalianda, Lamsel, SHM, Rp. 150.000 /m2 Hub: 085369480372.

Bth cpt Baby Sister, peg toko & resto u/ jkt & batam, gaji 1-2 jt, tdk ditmpg (lsg tebang lsg kerja). Hub. 081225085900 Dbthkn Pramu & Kasir P & W mx 25 th, pddkn SMU, Supir Pria mx 38 th, SIM B1 pddkn SD. Helper Pria mx 27 th pddkn SMU. Lmrn lgkp dtg lngsg Jl. Tembesu 8 Campang Raya BDL Butuh segera sopir, suku jawa, SIM A, SMU, max 27 thn, domisili bdl hub. 0721-241113

SUMUR BOR Win jaya bor terima buat sumur bor & servis, pakai mesin manual. Hub. 081272471119, 085369644488. “RIZKY BOR“Menerima Pembuatan Sumur Bor Mesin,Service Pompa air,Gulung Dinamo,Instalasi dll Hub:085367519001, 08179136574

WALET Buana Jaya Walet Jl.Kartini 98 (sbrg BNI) tlp.262686 jual alat-2 Walet, telur, sound sytem, Timer dll.

BISA CEPAT CARI UANG

DIJAMIN !! SAMPAI BISA Terima orderan jahitan busana teman-2 & tetangga, dll. Dengan macam-macam model, bisa ukur badan di rumah konsumen. IKUTILAH SEGERA KURSUS

Menjahit & Mode di

JULIANA JAYA Bandar Lampung Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No. 5 Telp. (0721) 701677, 0815.4081.6997.

Pureit Unilever pembuat air minum tanpa gas/listrik, tersedia di Apotek Prima samping RS. DKT telp. 0721770433 BDL

PERABOTAN Dijual lemari panjang rotan antik, meja sudut marmer 3 tkt antik, guci kereta antik. Hub. 082185011855

SEDOT MAMPET – SEDOT WC Sedot WC penuh, pipa-2 & westafel mampet hilangkan bau tnp bongkar paling mrh garansi. Hub.7400060

PROPERTI ASRAMA DIJUAL Dijual Asrama 23 kamar lengkap dengan isinya, kamar mandi didalam, AC dll, cocok untuk hotel dan klinik, LT/LB 860/700 M, SHM, Genset 45 VK, Crisbow. Alamat Jl. Trans Sumatera KM 27 Branti Raya Natar Lam-Sel (dr Bandara Branti + 1 KM). Hub. 081272408400, 08154071678

ARSITEKTUR HK STUDIO ARS: Desain Bangunan – Kawasan (gambar visual 3D, DED, RAB). Hub. 0812.6104922, 0721 7311388 CV. Azzam Jaya: Mendesain / me­ rancang, membangun, mempercantik rumah, ruko, ktr, sekolah dsb. Baru/ renovasi hub. 085366119956

ALUMINIUM Spesialis kusen, jndla, partisi, pntu almnium, folding gate, rolling door, rak alm dll, mrh ber garansi. Hub. Toko MITRA Jl. Samratulangi 33 A tlp.7477282, 081379200333

BAHAN BANGUNAN FOLDING GATE Moga Jaya Folding Gate melyni penjualan bahan & pembuatan folding gate harmonka juga mlyni pembuatan trails, pagar, canopy, stenlis & besi tempa, work shop Jl. Tawas 31 Yosodadi Metro tlep.0725-7007373, 0812.72324459

KEBUN DIJUAL Kebun coklat, pisang dll, 60 jt LT.2 Ha & kebun cengkeh 7 Ha, 200 jt, lokasi lamsel hb. 081274117585, 089631220042 nego

kOLAM dijual Kolam ikan cck utk lobster, Kp Baru Unila, SHM, 1400 m2, 750 jt/ nego. Hub. 0812.72738989, 771704, 081379789456

PABRIK PUPUK DIJUAL Dijual Pabrik pembuat pupuk organic Granule, kapasitas 30 mt/ shift/7 jam, dgn piringan 6 unit, Conveyer 2 unit, dryer 2 unit, bunner 2 unit, ayakan 2 unit, Jl.Ir. Sutami No.225 TKT Bdl. Hub. 0811.722018.

RumaH dijual Rmh prum Puri Kencana Blok E No. 23 Jl. Urip Sumoharjo, 3 KT, 2 KM, LT 158 LB 100, Hub. 085279650898, 75896960 Rmh SHM, LT.885, LB.275 (2 lantai) Jl. Durian No.29 Gedong Air B.Lmpg hrg 735 jt hub. 082177351066 Dijual cpt rmh LT 600 LB 170, hoek, SHM, jalur 2 Korpri C-8/1 Sukarame Bdl. Hub. 0813.69140746, 081272378989 (nego) Dijual rmh Jl.Komplek Beringin bawah, LB 160 m2, SHM, sumur bor. Minat hub. 0853.81123762. Dijual Rumah LS. 226 m2, LB, 150 m2, 2 KM, 4 KT, SHM, Jl. P. Antasari Gang waru 1 No. 40 Hub. 08127268117 / 082371260002 (Bp Hendi ) Dijual ruko 2½ Lt, ukr 4,5 x 14 m2, Jl. Imam Bonjol No.1 Bdl dkt Pasar Bambu Kuning, SHM. Hub. 0817.6000.298. Rumah Perum Bukit Kencana Blok 1 No.9 Hubungi: 08127951115

Rmh Jl P. Damar Gg. Madrasah No 71 Wayhui (blkg perum taman Bougenville) LT/LB : 24x15 m2, KT4, KM2, RT2, pgr kllg, keramik, Nego Hub. 081279779323/087899090681 Rumah Jl. Griya Sejahtera Gang Pubian, 4 KT, 2 WC, 1 garasi, sumur bor, listrik 1300 watt hub. 081369578695 Rumah LT 450 m2, LB 350 m2, 4KT, 4KM L/D, listrik, s.bor, pa,. SKT, Jl.Perintis Kemerdekaan No. 6. Hub. 0813.69583999 Rmh dijual cpt 2 rumah,LT/LB 361/108 & LT/LB 213/216, Jl. W. Monginsidi Gg.Murai 26 T.Betung,garasi luas,SHM. Hub:0821-81050309,0721-273348

DIkontrakkan Rumah perum bukit kencana bdl blok I no.9 type 120, 3 KT, 2KM, hub Yon. 08127951115

Dijual / dikontrakKan Griya Hayam Wuruk kedamaian LT 390, LB 200, 4KT, 3KM, hub. 08127903780 Dijual/dikontrakan Rmh di komp perum BCA Palapa 3 KT + 1 KP + 2 KM Hub. 081957104275

Dijual murah, rmh+pekarangan ukrn rmh 6x15 m, L 4X3 m, pekarangan 15x30 m, hrg ng, Jl. Pulau Nias Gg.Pubian no.76 Sukabumi B.Lampung blkg smk 5 hb.082371733532

ruko dijual Jual cepat 2 unit ruko, 3 lt, Jl. Diponogoro Teluk Betung, Hub. 081274306665 Ruko dijual 3 lantai, strategis samping Ramayan Jl.Pemuda No.94 T.Karang telp.0721-250130, 257171. Jual cpt 2 ruko 2 lnt Jl. P. Antasari No. 82 cck u/ kantor/tpt tinggal, gdg, SHM, s.bor, List 2200 W, hrg nego. Hb.085758998999,08137948999 (No.SMS). Dijual cpt 2 ruko 2 lnt Jl. P. Antasari No. 82 cck u/ kantor/tpt tinggal, gdg,SHM,s.bor,List 2200 W, hrg nego. Hb.085758998999,08137948999 (No.SMS). 2 Ruko Ukuran @ 18 x 9 Tempat Strategis, Cocok Untuk Usaha Di Jalan Jend. Sudirman Metro Hub. 08127934341

Dikontrakan Ruko 2 lantai, strategis cocok utk kantor, leasing dpn Bank Lampung, Samping Bank Muamalat Natar hub. 0721.7690290, 08127911703 Dikontrakan bekas tempat kursus 2 lantai ber-AC (ada 8 ruangan), Luas tanah 10x15 m2. Lokasi Jln. Raya Beranti KM-27 Natar, Lampung Selatan. HUB. 08154071678, 081272408400

TanaH dijual Tnh luas 7 Ha, Lokasi di Kel. Sukadanaham Kec. Tjk Barat B.Lampung Hub. 08127212000 (Pemilik) Rp. 700 jt Dijual cpt tnh LS 1.750 m2, Jl. Pramuka Gg. Vanili hrg 400 rb/ m2, SHM, hub. 081541518990, 082180524786 (no sms) Tnh 2,1 Ha, Jl Raya Sidomulyo (Trans) depan SPBU, SHM, Rp. 100.000 /m2 Hub: 085369480372.

Tnh 10.800 M2, Jl Raya Trans Kalianda Sidomulyo, Lamsel, SHM, Rp. 125.000 /m2 Hub: 085369480372. Tanah Luas 300 m2 (sertifikat), Jl. Nusantara 7 (belakang Radar Lampung). Hub. 0813.28070746

tanah Kavling Dijual tnh kav. Uk 10x16 m2, di Jl.U.Suropati Gg. Yudistira Kel. Harapan Jaya Sukarame Bdl hub.0811721206/0721-7539918 Dijual tnh kav. Uk 10x16 m2, di Jl.U.Suropati Gg. Yudistira Kel. Harapan Jaya Sukaranme Bdl hub.0811721206/0721-7539918 Tnh kav. Jl. Banten dlm (AMD) Umbul Salak Kel. N.O.G Kec. Teluk Betung Barat bd hub.0815403075/07217371360, 0721-7539918

TEMPAT USAHA Disewakan tempat usaha diarea SPBU Jl. Raya Tegineneng Lampung Selatan cocok untuk mini market,

kedai coffe luas 6x10 m, hrg nego hub. 081286868652

Mitra Persada mmbthkn llsn min SMU sdrjt u/ dididik/dijadikan Guru TK/Paud. Hub. 0721-7389481, 085768322244 PT. HADI JAYA CAB. LAMPUNG, membthkn tenaga kerja khusus wanita (prt,baby sister, toko, restorant) utk domestic B.lampung, jabodetabek, batam, kep riau umur 18-35 th yg berminat hub.07217504146, 085279162372


Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

PARIWARA

5

OTOMOTIF mobil DIsewaKAN ******** OTO RENT CAR ******* ******** XENIA / AVANZA ******* ***** 200 rb/hari – 4Jt/ bln ******* ***** syarat mudah - harga murah *** Call 241241, 7301153, 081279773313 CV. Samania. Cary/Futura 125 – 175 rb Bndra 100 PU/Kda 150-200, Avz/ Xen/Apv/Kjg 200-250, Inv 300-350. Hub. 0721-7344447, 9901230 JONI NIAGA RENT CAR: Inova, Kijang Capsul, Avanza, Xenia, APV, Altis, ALphard. Hub. 7403700, 7692086, 0812.7264905 Satria Perdana Rent C ar Avanza, Xenia, Innova All New. Cal, 085263 539003,7377246, segera pesan..! ****** OONK RENTAL CAR ****** Sewakan Sedan Pengantin, Innova, Avanza, Xenia. Hub: 0721-7471813, 0811.799813 n CV. SRIKANDI Lengkap & Nyaman, avanza, new grand inova, inova, pajero, fortuner, double cabin, camry, mercy, alpha RD, mobil pengsntin. Hub. 082182032964, 081369695051 UJM RENT CAR New Inova Diesel, New Avanza, antar / jemput bandara, harian / blnan Hub. 260633, 7442800, 081379435000, 081217983555, 087886178888, 085769220808

MOBIL PENGANTIN

Feroza SE’95, BE Kodya, pjk baru, Hijau Silver, mulus,siap pakai, BU, 61 jt nego. Hub. 0811.721532. Dijual cpt Xenia bergaransi dp awal 37jt angs 2,7jt 3th, Hub. 081272341188 Xenia Xi Family’08 Biru Muda Met, pjk br, Ori, spt br, VR, komplit, Bs krdt Ng. 081379876999 Rocky 4x4’93, BE, AC, VR,BR,Hitam, 88 Jt. Jl.Ridwan Rais 68 tlp.3624000 n Jual cepat Grand Max pick up 1.5 cc th‘2011, hitam, BE Kota madya, pjk baru, ban baru, AC dingin, Audio lengkap, VR, PS, mulus, istimewa, hub. 081369363298

Panther LS’02, Silver, orsinil, BE, 120 jt. Hub. 0812.7277270, 085769998894. Panther New Royal’2000, B, Biru, ACDBL, PW, CD+PWR+SUB Wofer, BR, vr, HRG 82 JT NEGO HUB. 081274509966

Panther LS 2,5’05, be, acdb, ps, pw, vr, br, hijau met hub. 085269026767 Jl. Hayam Wuruk 68 kedamaian n Panther ls’04, be, merah, orisinil, 134 jt, ng, hub. 08127924702/7528702 n Panther Royale tipe short sasis des’97, wrn merah marun, ac dgn, original, tape power, palek isracing, msin & kaki2 terawat, body kondisi 80% interior rapih, plat B hb. 082177415999 Panther LV’00, merah BE kodya hrg 100jt nego. Hub. 081272241557 n

Mercy Mercy F 300, th 1992, hitam, BE,s. pakai, hrg nego. Hub. 081369411030, 085378709022 n

MITSUBISHI Mitsubishi Greandis A/T’06 , mls hitam, mits lenser ex A/T’09 Silver hub.0811728748 Kuda GLS’99, Solar, BE, AC, VR, BR, PS, PW,Abu-2 Met. Hb.0852.69026767 Jl. H. Wuruk 68 A Kedamaian. n L300’06, Hitam, BE. Hub. 0853. 6836111, 0811724576. n TS’09 Biru, BE. Hub. 0853.6836111, 0811724576. n Engkel Box’05, B, siap pakai, nego. Hub. 0853.6836111, 0811724576. n

Dijual Mitsubishi Eterna Th’91 warna Abu-abu, AC dingin, mesin gress, full sound system, hrg 35 jt nego. Hb. 08789811675. n TS Pick Up’10, Putih, siap p a k a i , H u b. 0 8 1 3 6 9 4 1 1 0 3 0 , 085378709022  Kuda Diamond’ 02, BE, siap p a k a i , H u b. 0 8 1 3 6 9 4 1 1 0 3 0 , 085378709022  Mitsubishi Engkel’2004, siap pakai. Hub. 0811.724576. n

nissan NISSAN XTRAIL’2004, Hitam, Matic, pajak Maret, harga 150 Jt, fasilitas lengkap. Hub. 0815.40882030

Grand Livina xv 1.8’09 , be, hitam, orisinil, tv 3, siap pakai, 137 jt ng hub. 081379766664 n

Opel Opel Blazer montera th 2000, kondisi sangat mulus tdk kecewa pjk pjg harga nego hub. 081369900065 Opel Blazer LT’99, Abu-abu Met, BE Kodya, siap pakai, harga nego. Hb. 0812.79236565. n

SUZUKI JL CPT KATANA GX’90, power stering, dvd, hrg 38 jt, nego, pjk januari. Hb.0725.43372 Suzuki Escudo 1,6 th 2003 akhir, hitam met, manual, plat B, istimewa & orisinil low, km. hub. 08127221250 Suzuki Splash’10, BE, AC, Silver, hrg nego. Jl. Ridwan Rais 68 Bandar lampung, Tlp.3624000 Futura MB’03 Merah, s.pakai, mesin gres, 60Jt. Hb.0813.79766664, 7408610 Sedan Suzuki SX4’07, mulus sekali, jrang pakai, Silver. Hub. 0811.728748

XENIA LI SPORTY’07, BE,AC,VR, BR, biru met 97 jt Jl. Hayam Wuruk 68 Kedamaian hb.085269026767 

APV Arena GL 1,5’08, be, ac, pw, ps, vr, br, merah met hub. 085269026767 Jl. Hayam Wuruk 68 kedamaian n

Taft Hiline pick up’93, BE, Biru, hrg nego. Hub. 081379986809 n

Baleno At’01, b, ac, pw, pr, vr, br, hijau met hub. 085269026767 Jl. Hayam Wuruk 68 kedamaian n

Espass 1600, warna Biru Met, BE Kodya, siap pakai, harga nego. Hb. 0812.79236565. n

Xenia Li Sporty’08 Hitam BE, tgn I eks dosen dijmn gak kcw, ori, vrsi 115Jt/ DP 33jt 3.169x35 ass all risk+tlo. Hub. 0812.72617070. n

Free Jasa Service 50.000 KM, melayani Liwa, W.Kanan, T.Bawang, Kt.Agung , Tanggamus,Kalianda dll. Proses mudah & cepat. Hub. ANGGA DAIHATSU 0813.69538676, 3661581.

isuzu

Taft Hiline ’94, biru tua, BE ban 33, body mulus harga 115 jt Hub. 081271425499 

Disewakan mobil pengantin exclusive mewah…. Sedan camry, mercy, Honda civic Hub. . 082182032964, 081369695051

PAKET KREDIT SUPER RINGAN PU DP 8 Jt an Angs 2,3 Jtan 4 th XENIA M DP 17 Jt Angs 3,6 Jt an 5 th XENIA M DP 30% on Loan Angs 2,3 Jt an 5 th TERIOS TS XTRA DP 21 Jt Angs 4,6 Jt an 5 th TERIOS TS XTRA DP 30% on Loan Angs 3,1 Jt an 5 th TERIOS TX DP 25 Jt Angs 5,1 Jt an 5 th TERIOS TX DP 30% on Loan Angs 3,3 jt an 5 th Proses Cepat Syarat Mudah Hub. MAS ANTO – ASTRA MOBIL HP. 0811.721578, 0721-7333100 PROMO DAIHATSU ALL NEW XENIA DP Rp 19 Jt-an TERIOS DP Rp 23 Jt-an GRAND MAX PU DP Rp 8 Jt-an GRAND MAX MB DP Rp 16 Jt-an SIRION DP Rp 21 Jt-an LUXIO DP Rp 16 jt-an

Hyundai Trajet’2003, Silver, Plat B, terawat. Hub. 0812.72707065. n

Daihatsu Zebra Box’04, BE, hitam, hrg nego. Jl. Ridwan Rais 68 Tlp.3624000

Xenia Li Family ’06, Gold, BE Kodya, siap pakai, harga nego. Hb. 0812.79236565. n

DAIHATSU

HYUNDAI

Terios Type TX MT’07, silver, variasi full, tgn pertama, pjk bln 9, hrg 150jt. Hub. 081369432000

Disewakan mobil Pengantin Mercy New Eyes Warna Silver. Berminat hub. 0721-7361700-0811728117

mobil dijual

CRV 2.0 AT’04, Hitam Met, BE Kodya, istimewa. Hub.0813.69519239 n

Forsa Sport’89, 2 pintu, BE Kodya, Hitam, 35 Jt. 0721-7380904, 0812.72241557 n Baleno’97, silver, be kodya 69 jt ng hub. 08127924702, 7528702 n

TIMOR Sdn timor dohc‘00, pribadi dr baru biru, mlm, be kota, mls, L/D siap pakai, ac, br, pw, er, es, rmt, hrg 55 jt ng hub.08127937256, 7553110

Max Family’08, Hitam, BE, siap pakai, 85 Jt ng / DP 24.500, 2.343 x 35, ASS ALL RISK + TLO. Hub. 0812.72617070. n

Timor’97 SOHC, Biru Met, siap pakai, harga nego. Hb. 0812.79236565. n

Ceria ‘ 02, merah, BE, siap p a k a i , H u b. 0 8 1 3 6 9 4 1 1 0 3 0 , 085378709022 

TRUK DIJUAL Engkel Rino ’05, mulus, BE, siap pakai harga 95 juta nego hub. 081379986809 

Gran Max MB, 10, BE, hitam, siap pakai Hub.081369411030, 085378709022 

COLT DISEL ENGKEL 4 Ban, Bak Besi’01, be kuning, 118 jt Jl. Ridwan Rais 68 Kedamaian hb.085269026767 

Gran Max pick up ’11, BE, biru siap pakai, Hub.081369411030, 085378709022. 

Cold Diesel engkel ’83, body mulus BE, mesin sdh PS, Harga 45 juta Nego hub. 081379986809 

Xenia LI’08, Aqua blue, BE, siap pakai Hub.081369411030, 085378709022. 

Colt Diesel Engkel’97, bak besi bodi mulus s.pakai harga 87,5 jt nego 081379986809 n

Xenia Li’ 06, hitam , BE, Siap p a k a i , H u b. 0 8 1 3 6 9 4 1 1 0 3 0 , 085378709022 

TOYOTA

Xenia Li Sporty’ 09, seperti baru, 112 juta nego, hub. 081379766664 n

Toyota corolla altis G manual 01/02 biru met, plat b, mobil bagus & terawatt hub. 08127221250

HONDA CRV, Matic,2000 cc, Plat B, Hitam, pribadi, seven seat, km 72rb, AC dingin, full ori, trwt. Hub. 0899.7600003  Jazz’10 Manunal spt baru, 180 jt ng, ori. Hub. 0813.79766664, 7408610  CRV’11 Hitam, manual, 2000 cc, 340 jt ng. Hub. 0813.79766664, 7408610 

Toyota Corolla Altis 1,8 G MT’ 01 akhir, BE, an.sdr, mrh maron, interior rapi, ex wnt kds sgt ok 120 Jt/Ng 085768264776

Corolla DX’81 baru BBN bln 4 an sendiri kodya air brush batik stnk coklat kombinasi hrg 25 jt nego 085380672578 

Tyta Yaris’11, Tipe S, pjk baru, Orisinil, Manual, Silver Met, Ex. Wnt, H 175 Jt/ Ng Hub: 085377789922

Soluna’01 Xli, Biru, BE, 58 Jt ng, siap pakai. Hub. 0813.79766664, 7408610 

Kijang Super 87/88, krs Astra Nch hitam met, AC, VRD, Tape, body mls, istimewa, terawatt, modif Grand Extra, hrg 38,5 jt/ng, batu putu natar hb. 081252923222

Avanza’04 type G, km rendah, full variasi, CD, TV,100 Jt. Hub. 0813.79766664, 7408610 

LGX 1.8 th 2004, silver, B, Pajak Mart 2013, acdb, pw, ps, cl, remot, cd changer, ex wnt dokter, mulus banget, Metro. Hub. 081272425253 Great corolla 94 B, warna abu- abu Met siap Pakai Hub. 081369519239 Corolla DX 1.3 Th’1982 RPM, BE, Biru, AC dingin, pjk hidp, VR,BR, mesin ok, 26 jt ng. Hub.085377955888, 081279323555 Toyota Dyna rino by 43’02, merah, h. dasar 65 jt. Hb. 085269613331, 087788919747, 085311481997 Innova G’05, BE, ACDB, VR, BR, Hitam Met, 155 Jt ng. Jl.Ridwan Rais 68 tlp. 3624000 Kijang LGX’00, BU, Biru, bensin, 1800 CC, mls, tgn I, cat asli, km 110rb, 125Jt ng. Hb.0721-99771128 LSX’97, Solar, Biru, BE, 82 Jt ng. Hb.0813.79766664, 7408610 Starlet’85, PS, PW, orsinil, Hitam, 28Jt ng. Hb.0813.79766664, 7408610 Avanza S 1.5’09, be, acdb, pw,ps, abu2 met hub. 085269026767 Jl. Hayam Wuruk 68 kedamaian n

Kijang Krista 2003 BE kodya hitam pjk bln 9. Bensin, brang istimewa luar dalam Hub. 081369519239 n Avanza G 1.3’06, AC DB, VR, BR, Gold, 114Jt. Jl.Ridwan Rais 68 tlp.3624000 n

OVER KREDIT Kijang Inova Type G’2007 euro, full variasi, Dp. 70jt, siap pakai. Hub. 085279986688 n

motor dijual Budi Motor pusat mtr second berkualitas, mlyni penjualan mtr cash/ kredit, dp & angs ringan. Hb.07213629729, 085279864214 Satria fu’10 akhir, merah hitam, mulus kondisi oke hrga 16,5jt/nego. Hub. 085289700899 n Dijual Kawasaki ninja RR warna hijua bln 8 thn 2011 harga 30 jt 100 % orisinil Hub. 085766649330, 082182147908 n

Avanza G 1,3’07, be, acdb, ps, pw, hitam met hub. 085269026767 Jl. Hayam Wuruk 68 kedamaian n

Tiger warna hitam tahun 2010 bulan 5 masih mulus terawat hitam jarang dipakai hub. 085669939689 n

Toyota Rino, ps 115 et, engkel 4 ban, bak besi’00, be, merah hub. 085269026767 Jl. Hayam Wuruk 68 n kedamaian

Mio Soul bln 4 Th’2011, Merah, ada asuransi, 12,5 Jt nego. Hb. 085380672578. n

Kijang super’86, Pick Up, siap pakai, hitam, 30 jt, nego Hub. 081379986809  KIJANG PU’05, BE, AC, hitam 90jt Jl. Hayam Wuruk 68 Kedamaian hub. 085269026767  KIJANG PU’94, putih 53 jt Jl. H aya m Wu ru k 6 8 Ke d a m a i a n hb.085269026767  LSX’99, Solar hitam, be, pulang DP 55 jt sisa 18 kali per bln 2841.000 hub.081272241557 n Rino Engkel’91 Merah, siap pakai, BE KOdya, 45 Jt. Hb.0815.41287866, 0721-7380909. n Kijang Th’1989 Coklat Muda, Be Kodya, istimewa. Hub. 0812.72707065 n Kijang’94, Biru Muda, BE Kodya. Hub. 0812.72707065. n

Avanza G 1,3 ‘05 Plat B hitam remot, ACDB, ban baru, bgsi, VR,tip,cs hp, hrg 112 Jt/Ng 085269640956

Avanza E’07, BE, Hitam, AC, PW, PS, 106 Jt. Hub.0852.69026767 Jl. H. Wuruk 68 A Kedamaian n

Toyota Hilux Double kabin, thn 2012, km baru 3000, hitam, over kredit hub. 0811722874

Kijang LGX 1.8 Matic’03, BE, ACDB, VR, BR, Kuning Met, 120 Jt. Hub.0852.69026767 Jl. H. Wuruk 68 A Kedamaian. n

Test Drive Berhadiah ERTIGA

Yaris

Great Corolla’95 ,biru metalik, AT 65 jt nego, hub.082182019080, 082185452380 n

Honda Mega Pro’2007, hitam, mulus dan mengkilat, full variasi bergaya touring + box givi sh33, VR 17 tapak lebar palang 3, hrg 15,5jt/nego. Hub. 085266894900 n Vixion ’09, hitam BE kdy, mesin oke, mulus terawat sekali, + Helm harga 17 jt nego Hub. 087899946603 n Jialing’2011, hitam, BE lamsel, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Revo Vit’2011, hitam, masih seperti baru, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Supra X’2006, biru, BE kodya, mesin oke, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n Honda Revo’2010, hitam, mesin ok, Hub. Taba Motor 07217395342, 08127915724 bisa cash/credit n


6

I

CMYK

CMYK

LAMPUNG POST

MINGGU, 22 JULI 2012

 LAMPUNG POST/MG3

MENU BERBUKA. Sejumlah pembeli memilih makanan untuk berbuka puasa di Pasar Takjil, lapangan Saburai, Bandar Lampung, Sabtu (21-7). Pasar Takjil tersebut merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan Pemerintah Kota Bandar Lampung setiap Ramadan.

Raih Gelar Takwa lewat Puasa

KULINER

Rujak Kangkung Undang Selera PUASA terkadang membuat kurang nafsu makan. Untuk itu, perlu dicari menu makan yang mengundang selera tetapi juga menyehatkan. Cobalah racikan kangkung dengan bumbu gaya Surabaya ini. Aroma petis yang wangi dan rasa saus yang pedas dijamin bikin merem-melek karena sedapnya.

  INT

Bahan: 2 ikat kangkung, bersihkan 5 buah tahu Sumedang goreng, iris tipis 100 g tauge, bersihkan, celup air mendidih, tiriskan 1 buah timun, iris tipis

Saus: 2 sdm petis udang 4 sdm air masak 1 buah jeruk limau, ambil airnya Haluskan: 5 buah cabai merah 3 buah cabai rawit merah ½ sdt terasi goreng 1 sdt garam 50 g gula merah, sisir halus 50 g jambu batu muda, iris halus

Cara Membuat: Saus: Aduk bumbu halus dengan air, petis dan air jeruk hingga rata. Rebus kangkung dalam air mendidih hingga layu, angkat, tiriskan. Segera rendam dalam air es hingga dingin, tiriskan kembali. Susun kangkung dan bahan lainnya di atas piring datar dan siram dengan Sausnya, sajikan segera. Porsi untuk 4 orang. (DTC/S-2)

JAKARTA (Lampost): Ibadah puasa Ramadan sejatinya dikhususkan bagi orang-orang yang beriman guna meraih gelar tertinggi kemanusiaan, yaitu takwa. Derajat tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas kehidupan dalam berbagai aspek. “Sesungguhnya ibadah puasa yang kita lakukan ini ditujukan bagi mereka yang beriman dan mampu melaksanakannya sehingga meraih gelar takwa yang merupakan gelar tertinggi kemanusiaan dalam Islam. Untuk itu, takwa dapat dimanifestasikan dalam kualitas kehidupan yang lebih baik dalam berbagai aspek,” kata Ustaz Bukhori Muslim saat ceramah salat jumat di Masjid Agung Al Azhar, Jakarta, Jumat (20-7). Ia mengutip Alquran Surah Al-Baqoroh Ayat 183 yang amat populer sebagai landasan umat Islam menjalani ibadah puasa Ramadan, “Wahai orang-orang beriman telah diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” kata Bukhori yang juga Imam Masjid Agung Al Azhar ini. Ia menjelaskan ibadah puasa selain ditu-

jukan untuk orang beriman yang yakin akan perintah Allah swt. dan Rasulnya dalam menjalani ritual ibadah yang tertua di dunia ini. Dengan meraih gelar takwa, dia akan menjadi lebih berkualitas dalam kehidupan dalam menjalani perannya itu. Ia mencontohkan sebagai suami, istri, pemimpin di masyarakat atau pemimpin perusahaan atau pegawai pada pemerintahan dan pegawai swasta. Sebagai suami atau istri, seseorang akan mampu berperan sebaik-baiknya yang mampu menjalani tugas rumah tangga dengan baik di mata anak dan keluarganya. Begitu pun sebagai pemimpin di masyarakat atau perusahaan mampu memimpin amanahnya bekerja dengan baik. “Nah, dengan gelar takwa yang ia raih setelah itu ia wujudkan dengan perbuatan

TIPS

Gigi Sehat Selama Puasa

baiknya yang lebih baik, yakni menjadi contoh teladan di rumah tangga, masyarakat, dan instansi ia bekerja. Ia mampu menjaga kemuliaannya itu seiring sekata antara kata dan perbuatannya,” ujar jebolan sarjana tafsir Alquran Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ) Jakarta ini. Manifestasi setelah takwa, lanjut dia, yakni menjadi orang yang dipercaya dan jujur dalam setiap kata dan perbuatannya. “Saat ini memang kita cukup sulit mencari orang atau pemimpin yang jujur karena banyak mereka yang pandai berjanji kepada masyarakat atau anak buahnya tapi jarang atau lupa direalisasikannya,” ujarnya. Ia juga menyoroti para pemimpin atau orang yang berilmu dan berpangkat tetapi tidak amanah sehingga merendahkan keilmuan dan jabatan yang diembannya sendiri. “Nah, dengan ibadah puasa ini, maka setiap kita dapat melakukan perbaikan-perbaikan yang kita lalaikan sebelumnya untuk menjadi manusia yang lebih baik dan bermartabat, tidak hanya di mata Allah swt., tapi juga di mata manusia,” kata dia. (MI/S-2)

KISAH

Rasulullah dan Seorang Arab Badui

DI waktu Rasulullah saw. bertawaf di Kakbah, didengarnya seorang di hadapan nya berzikir, “Ya Karim! Ya Karim!“ Rasulullah menirunya membaca “Ya Karim! Ya Karim!“ Orang itu lalu berhenti di salah satu sudut Kakbah, dan berzikir lagi, “Ya Karim! Ya Karim!“ Rasulullah yang berada di belakangnya mengikuti zikirnya lagi “Ya Karim! Ya Karim!“ Merasa seperti diolok-olokan, orang

itu menoleh ke belakang dan terlihat olehnya seorang laki-laki yang gagah lagi tampan yang belum pernah dikenalinya. “Wahai orang tampan! Apakah engkau memang sengaja memperolok-olokku, karena aku ini orang Arab Badui? Kalaulah bukan karena ketampanan dan kegagahanmu, pasti engkau akan aku laporkan kepada kekasihku, Muhammad Rasulullah.”

CMYK

Mendengar bicara orang Badui itu, Rasulullah tersenyum, lalu bertanya, “Tidakkah engkau mengenali nabimu, wahai orang Arab?” Dijawab, “Belum.” “Jadi bagaimana kau beriman kepadanya?” tanya Rasulullah. “Saya percaya dengan mantap atas kenabiannya, sekalipun saya belum pernah melihatnya, dan saya membenarkan putusannya sekalipun saya belum pernah bertemu dengannya,” kata orang Arab Badui itu pula. Rasulullah pun berkata kepadanya,

“Wahai orang Arab! Ketahuilah aku inilah nabimu di dunia dan penolongmu nanti di akhirat!” Melihat Nabi di hadapannya, dia tercengang, seperti tidak percaya kepada dirinya. “Tuan ini Nabi Muhammad?” Lalu ia tunduk untuk mencium kedua kaki Rasulullah. Melihat itu dan sebelum mencium kakinya, Rasulullah menarik tubuh orang Arab itu, seraya berkata kepadanya, “Wahai orang Arab! Janganlah berbuat serupa itu. Perbuatan serupa

itu biasanya dilakukan hamba sahaya kepada juragannya. Ketahuilah, Allah mengutusku bukan untuk menjadi seorang yang takabur yang meminta dihormati atau diagungkan, tetapi demi berita gembira bagi orang yang beriman, dan membawa berita ancaman bagi yang mengingkarinya.” Sifat Rasulullah yang rendah hati ini membuatnya mendapat julukan tawaduk sehingga para pengikutnya hendaknya mengikuti teladan nabi akhir zaman ini. (KISAH NABI/S-2)

MAKANAN dan minuman manis hakulyakin bakal sering dicecap lidah, mulut, dan gigi kita selama Ramadan. Betul tidak? Jika tak pintar-pintar menjaga kebersihan gigi, boleh jadi ngilu dan nyeri yang sering kita alami. Dokter spesialis gigi di Puskesmas Pasar Ambon, Bandar Lampung, Sinta Prabawati, memberikan kiat menjaga kesehatan gigi selama saum Ramadan. Pertama, menyikat gigi sesaat usai makan malam dan sahur. Ini berguna membersihkan gigi dan menghambat tumbuhnya plak. Sinta menambahkan sikat juga bagian lidah sebab ini bisa menghilangkan bau mulut dari sisa makanan di alat pengecap itu. Kedua, berkumur. Menyikat gigi setelah menikmati kudapan manis sebetulnya penting. Namun, jika kita sungkan, setidaknya berkumur dengan air putih. Ini bermanfaat mengantisipasi terjadinya karies. “Karies ini musuh utama karena inilah yang mempercepat terbentuk nya lubang di gigi,” kata alumnus Kedokteran Gigi UGM ini. Ketiga, perbanyak konsumsi sayur dan buah. Selama puasa, kita butuh banyak serat. Sayur dan buah memberikan asupan serat yang cukup untuk kita. Ini berguna untuk peningkatan produksi air liur demi perlindungan rongga mulut. Keempat, jika gigi sakit, berobat ke dokter gigi. Gigi yang sudah pada tahap mengkhawatirkan, perlu penanganan yang baik. “Dan berobat ke dokter gigi adalah pilihan yang bijak,” ujarnya. (ASP/U-2)

CMYK


CMYK

CMYK

LAMPUNG POST

MINGGU, 22 JULI 2012

I7

PERNAK-PERNIK

Komik Pringsewu Diluncurkan PRINGSEWU̶Sebuah institusi kreativitas tumbuh di Pringsewu. Kali ini Komunitas Muda Kreatif (Komik) akan diluncurkan, Minggu (29-7), di Masjid Jami K.H. Shobari, Pringkumpul, Pringsewu. Ketua Komik Bayu Badra kepada Lampung Post mengatakan lembaga ini dibentuk untuk memberikan arah kepada anak muda di Pringsewu agar memiliki keterampilan di segala bidang. Komik terdiri dari empat bidang: penulisan, teater, seni-keterampilan, dan kaderisasi. Untuk saat ini, kata Bayu, pihaknya menjajaki pelatihan jurnalistik. Sebab, peminat aktivitas tulis-menulis ini cukup tinggi. Bayu mengatakan menulis sebagai keterampilan sebetulnya bisa dipraktekkan siapa saja. Namun, banyak yang kemudian tidak mau menekuni karena tidak mengetahui manfaat menulis. Direncanakan, jurnalis Lampung Post, yang juga penulis buku Menulis dengan Telinga, Adian Saputra, mengisi pelatihan dalam peluncuran Komik hari Minggu nanti. (ASP/U-2)

@Radio Gelar Klinik Penulisan BANDAR LAMPUNG̶ @Radio akan mengadakan klinik kepenulisan untuk pendengar setianya, Sabtu (28-7), di stasiun radio itu. Panitia acara, Afri Puspita Sari, mengatakan acara ini diadakan untuk menggelorakan minat menulis para pendengar radio itu. Afri mengatakan pelatihan akan digelar pagi sampai siang hari. Beberapa karya peserta yang dianggap baik akan diperdengarkan secara on air di radio itu. Kami berharap peserta semangat mengikuti klinik ini. Sebab, karya terbaik, bisa berupa cerpen, artikel, dan puisi, akan dibacakan secara on air, ujar mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas Lampung ini. Afri menambahkan kegiatan semacam ini ke depan semakin diperbanyak. Sebab, ini bisa mendekatkan pendengar dengan stasiun radionya. Ia mengatakan publikasi soal klinik penulisan sudah dilakukan melalui siaran radio setiap hari sampai hari acara. (ASP/U-2)

 LAMPUNG POST/MG3

TADARUS BERJEMAAH. Sejumlah anak mengaji di salah satu rumah di Campangraya, Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, Sabtu (21-7). Kegiatan ini mengeduasi anak agar mencintai kitab suci Alquran dan belajar mengamalkannya.

Tetap Produktif di Ramadan BANDAR LAMPUNG̶Puasa sesungguhnya menjadikan pribadi muslim itu tetap produktif. Aktivitas puasa justru menyebabkan seseorang menjadi insan yang punya kreativitas tinggi. Kuncinya ialah dengan mempersiapkan Ramadan pada beberapa bulan sebelum Syahrul Mubarak ini. Ketua Humaira Indonesia Afrilianti, Sabtu (21-7), mengatakan Ramadan tetap akan menjadi bulan produktif jika persiapannya bagus. Maksudnya, selama dua bulan sebelumnya, Rajab dan Syakban, kaum muslimin sudah bersiap menyambut kedatangannya. Dengan demikian, ketika bulan puasa masuk, produktivitas tetap terjaga. “Secara fisik dan psikis, kita akan siap jika persiapan menyambut Ramadannya bagus. Di dua bulan sebelumnya kita bisa menjalankan puasa sunah. Maka ketika Ramadan datang, fisik kita teruji dan kita tetap menjadi pribadi yang produktif,

tidak bermalas-malasan.“ Alumnus FKIP Universitas Lampung ini menambahkan tetap produktif di Ramadan juga ditunjang janji A l la h ata s a ma l ya ng d i ker ja ka n. Sebab, semua amal saleh di Syahrul Quran ini dilipatgandakan. “Bahkan pa ha la pua sa nya, A l la h la ngsu ng yang memberikan bobotnya. Terlebih lailatulkadar di mana ibadah di momentum itu lebih baik daripada seribu bulan,” kata dia. Khusus Humaira Indonesia—sebuah lembaga pengembangan diri remaja—, Afrilianti mengatakan sedang menaja banyak acara. Menurut alumnus SMAN 2 Bandar Lampung ini, pihaknya sedang mempersiapkan sebuah buletin untuk

remaja Indonesia, khususnya di Bandar Lampung. Termasuk juga menyiapkan buka puasa dengan banyak pemangku kepentingan agar visi Humaira menyiapkan sumber daya remaja yang berkualitas bisa tercapai. “Ramadan tak menyurutkan kami dalam beraktivitas. Tetap produktif dan bermanfaat buat masyarakat.”

RAMADAN tak menyurutkan kami dalam beraktivitas. Tetap produktif dan bermanfaat buat masyarakat. Produktif dalam ranah Ramadan tak selamanya berkaitan dengan kerja secara fisik. Dalam konteks kreativitas pun, sisi ini mesti dijaga. Hal itulah yang mem-

buat cerpenis-novelis Naqiyyah Syam tetap konsisten berkarya. Meskipun berpuasa, Naqiyyah terus menulis. Di bulan ini ia fokus pada tulisan bertema remaja dan perempuan. Perempuan bernama asli Sri Rahayu ini menambahkan puasa bukan alasan menjadi manusia yang tidak produktif. Justru dengan puasa, visi menjadi manusia produktif semakin tajam. “Puasa justru menjadikan energi saya melimpah. Sebab, saya yakin, semua amal saleh di bulan ini akan dilipatgandakan. Termasuk ikhtiar saya menulis untuk kemanfaatan bagi masyarakat,” ujar alumnus Universitas Bengkulu ini. Menurut guru SDIT Permata Bunda ini, berkarya dan terus produktif adalah cermin kesuksesan dalam berpuasa. Puasa yang berhasil ialah ibadah yang menjadikan seseorang mencapai titik kulminasi produktivitasnya dibanding bulan lain. (ASP/U-2)

SUARA SAUDARA KITA

Puasa, Proses Menyucikan Diri BANDAR LAMPUNG (Lampost): Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Bandar Lampung, I Putu Soeartha Adnyana, mengatakan puasa proses terbaik menyucikan diri. Menurut dia, pihaknya sangat mengapresiasi puasa yang menjadi kewajiban umat muslim. Senada dengan kewajiban berpuasa saat menjelang Nyepi, menahan nafsu menjadi kunci pengendalian diri. Dia mengatakan saat berpuasa pribadi umat akan terasah yang berujung pada penyucian diri. “Begitu lahir atau berhasil melaksanakan puasa, umat kem-

bali dalam kesucian. Sekaligus melangkah ke depan lebih baik,” kata dia usai pelantikan Pengurus Daerah Pratisentana Sira Arya Kanuruhan (PSAK) dan Tangkas Kori Agung Provinsi Lampung, Sabtu (21-7), di Aula Museum Lampung. Pengurus PSAK 2012—2015 ini mengatakan seluruh umat harus membaur tanpa membedakan suku, agama, maupun ras sehingga toleransi antarumat beragama sangat ditekankan. Momen Ramadan yang datang setiap tahun menjadi ujian kecil dalam kehidupan bersama. Umat nonmuslim tentu harus

 DOK.LAMPUNG POST

I Putu Soeartha Adnyana Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Bandar Lampung,

menghormati dan menjaga suasana nyaman di tengah-tengah masyarakat muslim yang berpuasa. (VER/U-4)

MOZAIK

Ramadan Datang, Santri pun ‘Ngaji’ Pasaran PALAS—Untuk mempertebal akidah agar tidak terjerumus pada ajaran menyesatkan, para santri Pondok Pesantren Miftahul Huda 537 di Desa Mekarmulya, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, selama Ramadan melaksanakan ngaji pasaran 3 kitab. Ketiga kitab itu, Naso’i (sastra dan kata-kata mutiara), Imriti, dan Yakula (kunci mengetahui makna Hadis Nabi). “Inilah kelebihan ngaji pasaran 3 kitab. Santri memiliki akidah yang kokoh saat mereka pulang,” kata Sudirman, pengurus Ponpes Miftahul Huda, mewakili Pimpi-

CMYK

nan Ponpes Eman Sulaiman Afdal Fatah, Sabtu (21-7). Menurut Sudirman, aktivitas santri selama Ramadan cukup padat. Dimulai pukul 07.00— 08.30 ngaji pasaran 3 kitab, pukul 08.30—09.00 tadarus dan duha. Lalu, pukul 11.30 persiapan tadarus. Setelah itu, zuhur. Kemudian dilanjutkan tadarus dan kembali ngaji pasaran 3 kitab hingga pukul 14.30. Pukul 14.30, mereka bersiap memasak. Waktu berbuka dan salat magrib dilakukan secara berjemaah. Sambil menunggu isya, tadarusan kembali selama

seperempat jam. Isya dan tarawih juga dikerjakan serentak. Ngaji pasaran 3 kitab kembali dilakoni hingga pukul 23.00. Meskipun penat, kata Sudirman, dini hari mereka sudah bangun, memasak untuk keperluan sahur adalah rutinitas selama 20 hari di pondok. Usai bersantap sahur, membaca Alquran kembali dilanjutkan sampai azan subuh terdengar mengalun. Ponpes Miftahul Huda berdiri pada 1991. Institusi pendidikan Islam ini merupakan cabang Ponpes Miftahul Huda, Tasikmalaya, Jawa Barat. (JUWANTORO/U-4)

CMYK


±

±

CMYK

±

CMYK

OLAHRAGA

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

8

±

±

n AP PHOTO/MICHAEL PROBST

TERCEPAT. Pembalap asal Spanyol, Fernando Alonso tampil sebagai pembalap tercepat di sesi pamungkas latihan bebas GP Jerman. Ia mengalahkan Lewis Hamilton dan Sergio Perez. Grand Prix tersebut akan diadakan hari ini (22-7).

Juve, Inter, dan Milan Pemanasan

OFFSIDE

±

Carrick adalah Kunci Kesuksesan MANCHESTER—Meskipun pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson mengaku tertarik mendatangkan striker Arsenal, Robin van Persie, untuk memperkuat barisan serang United. Berbeda dengan sejumlah penggemar United yang percaya bahwa tim jauh membutuhkan seorang gelandang g u n a memperkuat barisan tengah. Namun, pelatih berkebangsaan Skotlandia itu tidak setuju dengan anggapan tersebut. Pasalnya, Fergie meyakini bahwa ia memiliki Michael Carrick, gelandang yang dinilainya paling efektif di Premier League. Fergie yakin bahwa Carrick akan menjadi suksesor United pada kompetisi musim 2012— 2013 yang akan digelar pada Agustus mendatang. “Carrick merupakan kunci kesuksesan,” ujar pelatih 70 tahun tersebut. (DTC/O-1) n AP PHOTO/SCOTT HEPPELL

Lucas Moura Sejajar CR7

±

PARIS—Thiago Silva tidak terkejut dengan ketertarikan Manchester United terhadap rekannya di Brasil, Lucas Moura. Namun, United bukanlah satu-satunya klub yang meminati bintang muda Sao Paulo tersebut. Silva, yang menjabat sebagai kapten Tim Samba pada Olimpiade London 2012, mengaku paham betul gaya bermain Moura. Ia yakin bahwa Moura memiliki talenta luar biasa yang kelak dapat disejajarkan dengan megabintang Real Madrid Cristiano Ronaldo kala masih merumput di Old Trafford. Saya masih melihat ada sejumlah kemungkinan Lucas dapat bermain sepak bola di Inggris. Meskipun tubuhnya pendek, ia sangat kuat. Sulit untuk menghentikan pergerakannya,” kata pendatang baru Paris Saint-Germain (PSG) ini. (DBS/O-1) n AP PHOTO/NABOR GOULART

Oscar Diburu Chelsea LO N D O N — Ja l a n O s c a r menuju Chelsea sepertinya kian lapang saja, meskipun si pemain mengatakan belum ada ke s e p a k atan antara dia dan The Blues. Akankah semua tuntas usai Olimpiade? Dalam sepekan terakhir memang Oscar dikaitkaitkan dengan Chelsea, klub asal London Barat itu memang ingin mengejar tanda tangan pesepak bola 20 tahun itu. Internacional sebagai pemilik Oscar sudah meminta 25 juta poundsterling dan jumlah tersebut boleh jadi tak akan sulit dipenuhi oleh Chelsea. Terkait ketertarikan Si Biru, Oscar mengaku akan memutuskan segalanya usai mengikuti Olimpiade bersama timnas Brasil.(O-1) n AP PHOTO/NABOR GOULART

±

CMYK

dan Inter Milan. Setiap tim bakal saling berhadapan dalam waktu 1 x 45 menit. Setiap kemenan­ gan dalam waktu normal akan mendapatkan poin tiga. Sementara jika laga berakhir dengan adu penalti, peme­ nang nya bakal mendapat­ kan poin dua. Juve dipasti­ ding adalah tiga klub tersukses kan bakal menghadapi Inter Italia, gengsi mau tak mau terlebih dahulu. Setelah itu, peraih scudetto musim lalu itu sedikit dipertaruhkan juga. Apalagi Trofeo TIM ini bisa bakal ditantang Milan. Conte menilai pertandingan dijadikan ajang awal untuk meli hat kemampua n para segitiga ini berada pada waktu pemain baru yang dibeli oleh yang kurang menguntungkan ketiga tim itu meskipun mung­ bagi timnya. “Ini adalah tes kin Inter, Milan, atau Juve tak yang meny ulitkan karena akan tampil full team meng­ kami hanya baru melakukan ingat beberapa pemainnya latihan beberapa hari saja,” masih menjalani liburan usai ujar Conte seperti disitat Sky Sports Italia, Sabtu (21-7). Piala Eropa. Terlebih Juve yang nyaris “Ini memang tes yang bagus untuk menilai sejauh mana progres tim. Tapi saat ini, kami sedang Turnamen ini dihelat oleh bekerja dalam dua aspek taktik dan atletik. Kami te nga h me mba ng u n sesuatu yang penting, sejak 2001 dan hanya tapi banyak kasus yang mempertemukan antara masih ingin kami sele­ ketiga klub besar Italia, yakni saikan dengan baik,” Inter, Milan, dan Juve. kata dia. Bianconeri sebelumnya setengah lebih skuatnya ber­ telah melakukan laga eksibhisi jibaku hingga laga final ber­ menghadapi tim amatir Aygriv­ sama Italia dan dipastikan ille. Pada laga itu Si Nyonya Tua banyak pemain mudanya yang menang telak 7-1. Sementara hadir di skuat tersebut. pada Trofeo TIM yang akan berlangsung di San Nicola Bari, Minggu, 22 Juli 2012, Conte di­ Persiapan Minim Allenatore Antonio Conte pastikan tidak akan membawa mengaku turnamen mini yang beberapa pemain yang ikut bertajuk Trofeo TIM kali ini membela negaranya di Piala bakal menyulitkan bagi Ju­ Eropa 2012 lalu. ventus. Pasalnya, persiapan La Nama-nama seperti Gian­ Vecchia Signora saat ini masih luigi Buffon, Claudio Marchisio, belum maksimal. hing­ga Giorgio Chiellini masih Trofeo TIM merupakan turna­ menikmati liburan mereka. Hal men segitiga tahunan yang mem­ ini membuat Conte terpaksa me­ pertemukan Juventus, AC Milan, la­kukan strategi berbeda.(O-1)

TURIN (Dtc/Lampost): Trofeo TIM yang mempertemukan Inter Milan, AC Milan, dan Juventus akan kembali digelar tahun ini. Meskipun sebatas friendly, turnamen segitiga ini bisa dijadikan ukuran sejauh apa persiapan ketiganya menuju musim baru.

T

urnamen ini dihelat oleh otoritas Seri A sejak 2001 dan hanya mempertemukan antara ketiga klub besar Italia, yakni Inter, Milan, dan Juve. Dari 11 kali pe­nyelenggaraan, Nerazzurri masih jadi pengumpul trofi ter­banyak, yakni 7 trofi, dis­ usul Milan (3) dan Juve (1). Dalam dua tahun terakhir, Inter selalu berjaya di turna­ men itu dan untuk ketiga kali­ nya Trofeo TIM 2012 dihelat di Stadion San Nicola Bari, Minggu (22-7) dini hari WIB. Rencananya duel ketiga tim itu ditayang­ kan ANTV mulai pukul 01.30. Fo r m at t u r n a m e n masih sama, yakni keti­ ga tim saling berhada­ pan dalam sat u laga yang cuma berlangsung 45 menit. Jika berakhir imbang, laga diteruskan ke adu penalti untuk menentu­ kan pemenang. Kemenangan lewat waktu normal dihargai tiga poin, lalu dua poin untuk kemenangan via adu penalti. Kalah di adu penalti mendapat satu poin dan nihil poin jika kalah di waktu normal. Sejat i nya t ur namen se­g itiga ini hanyalah tur­namen musim panas seperti kebanyakan tur­ namen sejenis di liga mana pun. Namun, karena yang bertan­

OTORITAS SERI A

±

GP JERMAN

Alonso Tercepat di Sesi Pamungkas HOCKENHEIM—Fernan­ do Alonso tampil sebagai pem­balap tercepat di sesi pamung­k as latihan bebas GP Jerman. Ia mengalahkan Le­wis Hamilton dan Sergio Perez. Dalam sesi latihan bebas III, yang dihelat di Sirkuit Hock­ enheim, Sabtu (21-7) sore WIB, Alonso mencatatkan waktu terbaik 1 menit 16,014 detik setelah melahap 14 lap. Waktu driver Ferrari itu le­bih baik 0,077 detik dari Ha­m ilton yang berada di po­sisi kedua dan melahap 21 lap. Di posisi ketiga Perez yang mengemudikan Sau­ ber-Ferrari membuat waktu 1 menit 16,202 detik. Melengkapi posisi lima besar adalah Kimi Raikko­nen dan Mark Webber. Juara du­nia dua musim terakhir, Se­bastian Vet­ tel, ada di posi­si keenam lalu disusul Pastor Maldonado, Fe­ lipe Massa, Ka­mui Kobayashi, dan Bruno Senna.

Penalti Mark Webber memang da­lam dua kali sesi latihan awal, Jumat (20-7), tampil ku­rang mengesankan. Sete­ lah hanya finis di urutan ke-

±

20 di sesi pertama, Webber ke­mudian memperbaikinya de­ngan finis di urutan ke-9 pa­da sesi kedua. Namun, setelah dua kali se­si latihan bebas tak berja­lan mulus, maka tim memutus­ kan mengganti girboks pa­da mobil RB8 milik Webber. Alhasil pergantian itu pun, menurut aturan FIA, ha­rus dikenakan penalti li­ma grid. “Webber menyelesaikan lomba terakhirnya di Silver­ stone dan penggantian (gir­ boks) ini dilakukan sebelum lima seri berurutan habis. Ini tidak sesuai dengan aturan olahraga Formula 1,” demi­ kian pernyataan FIA yang di­lansir Reuters. Penalti kepada Webber ini me­rupakan pukulan meng­ ingat saat ini ia bersaing de­ngan Fernando Alonso di klasemen pembalap. Bersa­ ma pembalap Ferrari itu, Webber adalah orang kedua yang mampu meraih dua ke­ menangan musim ini. Saat ini, posisi Webber ada di urutan kedua dan berse­ lisih 13 poin dari Alonso jelang bergulirnya GP Jer­ man di sirkuit Hockenheim besok. (O-1)

±

Hasil Lengkap Latihan Bebas III Pos-Pembalap-Tim-Waktu-Lap

1. Fernando Alonso Ferrari 1m16.014s 14 2. Lewis Hamilton McLaren-Mercedes 1m16.091s + 0.077 21 3. Sergio Perez Sauber-Ferrari 1m16.202s + 0.188 21 4. Kimi Raikkonen Lotus-Renault 1m16.238s + 0.224 27 5. Mark Webber Red Bull-Renault 1m16.447s + 0.433 19 6. Sebastian Vettel Red Bull-Renault 1m16.475s + 0.461 18 7. Pastor Maldonado Williams-Renault 1m16.664s + 0.650 18 8. Felipe Massa Ferrari 1m16.771s + 0.757 15 9. Kamui Kobayashi Sauber-Ferrari 1m16.801s + 0.793 25 10. Bruno Senna Williams-Renault 1m16.930s + 0.916 23 11. Romain Grosjean Lotus-Renault 1m16.962s + 0.948 26 12. Nico Hulkenberg Force India-Mercedes 1m17.033s + 1.019 26 13. Paul di Resta Force India-Mercedes 1m17.148s + 1.134 24 14. Daniel Ricciardo Toro Rosso-Ferrari 1m17.238s + 1.224 25 15. Michael Schumacher Mercedes 1m17.266s + 1.252 22 16. Jean-Eric Vergne Toro Rosso-Ferrari 1m17.419s + 1.405 23 17. Nico Rosberg Mercedes 1m17.491s + 1.477 26 18. Heikki Kovalainen Caterham-Renault 1m18.366s + 2.352 21 19. Vitaly Petrov Caterham-Renault 1m18.818s + 2.804 23 20. Pedro de la Rosa HRT-Cosworth 1m19.778s + 3.764 22 21. Timo Glock Marussia-Cosworth 1m20.235s + 4.221 22 22. Charles Pic Marussia-Cosworth 1m20.318s + 4.304 9 23. Narain Karthikeyan HRT-Cosworth 1m20.741s + 4.727 22 24. Jenson Button McLaren-Mercedes 1m20.914s + 4.900 25

CMYK

±

in

te au un da 20


±

±

CMYK

±

CMYK Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

WAWANCARA ±

DJADJAT SUDRADJAT

SETIAP kali puasa Ramadan tiba, bentangan panjang “film” masa kecil seperti hadir kembali. Semuanya menjadi piuha­n peristiwa yang menghadirkan kerinduan belaka. Kerinduan pada suasana batin puluhan tahun silam. Ada sepotong adegan ketika surau-surau dibersihkan para tetua, sementara anak-anak ngabuburit di hamparan sawah menguning, tidur-tiduran dari dangau satu ke dangau yang lain. Sementara dari surau-surau di beberapa kampung ayat-ayat Ilahi mulai dikumandangkan. Kami bergegas, berlarian, ketika waktu buka puasa hampir tiba. Juga muncul adegan antrean anak-anak menabuh beduk dengan nada khas kampung halaman, setelah salat tarawih usai. Kami belajar dari para senior kami. Cukup melihat dan mendengar saja. Tak ada bimbingan khusus. Kali lain, di sore hari, anak-anak sibuk membunyikan jeblukan bambu. Yang terbaik adalah jika bambu yang kira-kira panjangnya 2 meter dan berdiameter 20—25 cm itu menggelegar dan getarannya sampai kampung tetangga. Yang paling mengundang senyum lebar adalah ketika puasa memasuki likuran (tanggal ganjil dimulai malam ke-21). Surau dan langgar tempat tarawih kian ramai anak-anak. Karena makanan mulai membanjir. Secara bergiliran para ibu menyuguhkan makanan paling enak. Makanan yang sehari-hari tak kami rasakan. Dihidangkan di atas talam. Kami makan berebutan. Dan, dari film masa silam itu, di tengah malam ketika terang bulan, Kiai Abu Tolhah, ahli agama terpandang di desa kami, mengajak anak-anak berlatih pencak silat di sebuah pelataran. Dengan bertelanjang dada tubuh-tubuh kurus kami bergerak ke kanan, ke kiri, ke depan, ke belakang, seraya tangannya mengikuti gerakan-gerakan sang kiai. Keringat menderas dari seluruh tubuh. “Kesehatanmu ada pada tubuhmu. Dan, puasa yang sesungguhnya ada pada kesehatanmu, juga pikiranmu. Jika puasa tak membuat kamu jadi sehat, itu artinya salah,” katanya setelah latihan selesai. Saya tak terlalu paham kata-kata itu, awalnya. Masih Abu Tolhah, di hari Jumat, 15 menit sebelum khatib naik mimbar, ia menguraikan kandungan Alquran. Kali itu ia menguraikan makna puasa. Syahdan, ketika puasa Ramadan diwajibkan, cuaca di Tanah Arab sangatlah panas. Bumi jadi amat kering, siap membakar apa saja. Ada pula pemandangan kaum Jahiliyah mengasah alat-alat perangnya. Karena itu, mula-mula Ramadan juga berarti membakar atau mengasah. “Membakar kemungkaran dan mengasah ketajaman jiwa dan pikiran,” katanya seraya menambahkan betapa beruntungnya

±

±

umat ­Islam punya bulan yang istimewa yang bernama Ramadan. Ia semacam pesantren modern yang keren untuk membangun karakter kaum muslim. Tetapi, hanya sedikit yang bisa mendapatkan berkahnya karena gagal menjalankan Ramadan. Ia mengutip sabda Kanjeng Nabi Muhammad saw. “Betapa banyak orang yang berpuasa, tapi mereka tidak mendapatkan apa-apa dari ibadah puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga.” *** MERUJUK pada aspek historis Islam, Ramadan memang bulan penuh berkah, penuh keistimewaan. Bulan ketika pertama kali Alquran diwahyukan kepada Muhammad saw. Kali lain, Jibril turun ke bumi menemui Nabi untuk mengajak tadarus bersama. Di bulan ini pula Tuhan menurunkan kitab-kitab agama Samawi yang lain, seperti Zabur, Taurat, dan Injil. Bukankah ini juga sebuah penanda, mestinya umat dari “keluarga besar” Ibrahim as. bisa bersatu? Membangun persaudaraan. Beribu kali makna Ramadan diulas dan dibahas oleh para penceramah agama setiap bulan suci tiba. Betapa ia bulan pelatihan kepribadian yang paling lengkap. Menggabungkan kedisiplinan beribadah kepada Sang Pencipta, juga sesama ciptaan-Nya, porsinya sangat seimbang. Saya sependapat dengan banyak pihak yang menginginkan ada korelasi antara puasa dan perilaku keseharian bangsa ini yang ma­ yoritas muslim. “Puasa tidak artinya jika bangsa ini tak puasa korupsi.” Atau “Puasa hanya ramai seremoni, tetapi sepi di hati.” Ia hanya festival tahunan: ramai, meriah, jadi kompetisi, tetapi meminggirkan substansi. Sementara refleksi, introspeksi, dan kontemplasi sebuah ikhtiar menuju substansi, terpinggirkan begitu rupa. Di negeri ini formalisme beragama meningkat pesat. Tetapi, korupsi, hipokrisi, dan kesenjangan sosial juga tinggi. Ada rasa malu muslimah yang tak memakai jilbab. Ada rasa jengah kaum muslimin yang belum berhaji. Tapi, banyak pula yang tak merasa ada aib yang menindih ketika mengambil hak orang lain: korupsi. Bahkan, pengadaan kitab Ilahi, Alquran, juga dana haji, pun dikorupsi. Bagaimana kita menjelaskannya? Bahkan, ada beberapa perempuan yang semula tak memakai jilbab, begitu ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi, muncul dengan balutan busana yang membungkus seluruh tubuh. Mereka seolah ingin mengubah citra dalam waktu sekejap dan memberi tahu publik, “Lihatlah saya orang baik-baik. Kenapa kalian masih terus menyelidik?” Mereka bersembunyi di balik penanda keislaman itu. Ramadan memang spesial. Karena itu sang Ilahi Rabbi menilai sendiri amalan ini. Kita mungkin tak bisa seketika mengubah Ramadan yang telah menjadi “festival tahunan”. Tetapi, aksi borong makanan, pakaian, atau benda-benda “aksesori” yang menimbulkan inflasi, apakah itu tidak masuk dalam kategori berlebih-lebihan? Bukankah berlebihan justru menjadi bagian dari nafsu yang harus dikendalikan selama Ramadan? Aspek pembersihan jiwa, yang akan membentuk kepribadian kaum muslimin, itulah justru yang utama. Inilah training kepribadian yang mestinya menjadi keutamaan dalam ibadah Ramadan ini. Jika tidak, Ramadan hanya menjadi “festival tahunan” yang tak punya korelasi dengan makna yang hakiki. Di era modern ketika ilmu pengetahuan berkembang begitu rupa dan rasionalitas makin dijunjung tinggi, Ramadan mestinya tak hanya memunculkan kerinduan masa silam terhadap kampung halaman seperti yang saya alami. Ia mestinya memberi harapan masa depan karena kualitas manusia yang setiap tahun ditempa karakternya lewat “pesantren modern” selama satu bulan penuh itu. ***

±

Sisa-sisa

re f l e k s i

‘Pesantren’

9

Laskar Pajang “PRODUKSI 500 ribu ton, Yes.” Begitu yel-yel yang diteriakkan siswa Sekolah Sugar Group dan pimpinan Sugar Group Companies (SGC) saat menyambut rombongan Lampung Post di aula PT Gula Putih Mataram (GPM), Rabu (18-7).

A

dalah M. Fauzi Toha, direktur utama SGC yang mempunyai empat perusahaan pengolah tebu yang tersebar di Lampung Tengah dan Tulangbawang. Keempatnya adalah PT Gula Putih Mataram (GPM), Sweet Indo Lampung (SIL), dan Indo Lampung Plantation (ILP) yang mengolah tebu menjadi gula. Serta Indo Lampung Destilery (ILD) yang mengolah tanaman perkebunan itu menjadi etanol. Sebagai pemegang komando pada perusahaan itu, Fauzi Toha mengaku mesti bisa menempatkan dirinya terhadap keluarga besar di perusahaannya, pemerintah dan warga di sekitar pabriknya. Padahal, Fauzi menyebut dirinya sebagai “Sisa-sisa Laskar Pajang”. Apa maksud dari sebutan terhadap dirinya hingga bisa menggerakkan seluruh infrastruktur dalam SGC itu. Berikut petikannya kepada kru Lampung Post yang terdiri dari Bambang Eka Wijaya (Pemimpin Umum), Djadjat Sudradjat (Wakil Pemimpin Umum), Gaudensius Suhardi (Pemimpin Redaksi), Iskandar Zulkarnain (Wakil Pemimpin Redaksi), dan Edi Haryanto (Manajer Iklan). Tulisan disarikan oleh Mustaan Basran. Mengapa Anda menyebut diri sebagai “Sisasisa Laskar Pajang”? Memang begitulah kenyataannya. Lo saya ini sudah berumur 62 tahun yang seharusnya tinggal menikmati masa tua bersama keluarga. Tapi memang karena saya diamanahkan untuk mengelola perusahaan ini dan harapan teman-teman yang bersama-sama membuka lahan perkebunan tebu. Makanya “Sisa-sisa Laskar Pajang” ini memang pantas bagi saya yang sudah menurun daya juangnya, tapi tetap tinggi semangat juangnya. Artinya, saya ini sudah memasuki usia pensiun, hanya semangat untuk berjuang saja yang membuat saya bertahan. Memang kamilah awalnya yang membuka lahan di Terbanggibesar dan modal saya cuma satu, senantiasa ber-kromo inggil atau santun dalam berbahasa dan sikap dengan para buruh yang telah duluan datang ke sini. Secara kultural, dengan bahasa Jawa halus yang dia pakai justru membuat lawan bicaranya, yakni buruh yang rata-rata dari suku Jawa bisa “membeli” hati mereka. Memang sejak kapan Anda berkecimpung dengan pertebuan dan pergulaan ini? Awalnya pada 1976, saat saya lulus dari Institut Pertanian Bogor (IPB). Saat itu pabrik gula PT Gunung Madu Plantation (GMP) menugaskan saya ke lahan ini yang dulu masih rimba belantara. Kami mulai membangun perkebunan tebu ini dari land clearing. Hingga kemudian selesai, mulailah menanam sembari pabrik terbangun di Terbanggi ini. Di sini ilmu kesarjanaan saya lambat laun mulai terpakai. Mulai dari bekerja di kebun, sampai kemudian mendapat promosi menjadi manajer departemen pada 1982. Nah saat itu, PT GMP yang dimiliki konglomerat gula asal Malaysia, Robert Kwok, pun menjual saham ke Anthony Salim. Tapi justru perusahaan merugi, salah satunya akibat penjarahan dari segala elemen. Mulai dari warga, pejabat bahkan karyawan ada juga yang ikut-ikutan menjarah. Pada 1992, taipan Liem Sioe Liong yang juga orang tua Anthony Salim meminta Kwok menyelamatkan perusahaan itu. Saya pun diminta mengelolanya, sebab yang mengetahui pembebasan lahan itu saya.

M. Fauzi Toha

Direktur Utama SGC

Mengapa Anda mau mengelola perusahaan merugi, sementara Anda mempunyai jabatan tinggi di grup usaha Kwok? Memang saat itu saya merasa berat untuk melaksanakan tugas mengelolanya. Karena memang saya sudah mempunyai kedudukan tinggi grup usaha Mr. Kwok. Bahkan salah satu kolega saya di GMP sempat mengatakan, “Sayang Pak, cuma Bapak satu-satunya orang Indonesia yang punya posisi tertinggi di GMP.” Tapi, ya itu. Rekan-rekan yang dulu bersama saya membuka lahan itu langsung datang memohon agar saya mau membantu mereka. Mereka bilang, “Saya ke sini yang mengajak Bapak, apa tega melihat kami susah sementara Bapak enak-enakan di sana. Tolonglah kami.” Dari sana, saya merasa ada tanggung jawab moral terhadap mereka. Dan memang benar saya yang mengetahui batas-batas lahan yang dibebaskan itu. Tak mungkin ada klaim atas lahan SGC, sebab kami sudah membuat batas yang jelas.

bantuan di bidang pendidikan dan kesejahteraan. Ini memang menjadi agenda yang dijadwalkan secara rutin melalui program corporate social responsibility (CSR). Makanya, jika anggaran itu diminta pemerintah untuk membantu membangun infrastruktur yang mestinya sudah dianggarkan. Kami khawatir akan mengurangi “jatah” CSR untuk warga di lingkungan pabrik. Sebab, hanya dari anggaran itu kami bisa membantu mereka. Hasilnya sekarang ternyata SGC bisa maju dengan predikat penyumbang 35% kebutuhan gula nasional. Apakah Anda puas dengan hasil ini? Kalau untuk puas, sebagai manusia biasa saya merasa belum. Ternyata berkecimpung dalam satu bidang, yakni perkebunan tebu, selama 36 tahun belum bisa menjawab secara perfect tentang tebu dan hasil olahannya ini. Ya itu, memang ilmunya Allah itu sangat luas dan tak terjangkau. Untuk produksi gula, kini SGC baru bisa mencapai 400 ribu—450 ribu ton per tahun. Kondisi ini menjadikan kami sebagai penyumbang 35% kebutuhan gula nasional. Tapi itu belum cukup. Seperti yel-yel yang kami teriakkan tadi “Produksi 500 ribu ton, Yes”, itulah target kami ke depan dan kemungkinan akan terus bertambah dengan mendayagunakan teknologi yang ada. Untuk itulah kami terus melakukan sejumlah riset tentang intensifikasi produksi gula mulai dari menari varietas baru, teknologi budi daya hingga teknologi pengolahan. Walau kini, SGC diakui sebagai pengolah tebu yang efisien di dunia. n

Batas jelas seperti apa? Lo, batasnya jelas. Sebab kami ini dikelilingi sungai di tiga penjuru, yakni Way Seputih, Way Terusan, dan Way Tulangbawang, serta pantai yang kini sebagian dibeli oleh PT CPB. Sementara untuk enklave berbatasan dengan Kampung Dente, Bakung, dan lainnya yang batasnya kami buat dengan kanal. Hingga kini kampungnya masih ada, jadi mana ada batas tanah yang kami geser. Dari banyaknya masalah terkait klaim lahan oleh orang itulah terpikir saya untuk memberi pelatihan bela diri terhadap karyawan dengan medatangkan Perguruan Merpati Putih. Semuanya B i o d ata harus ikut latihan, termasuk saya. Sebab, latihan bela diri ini menjadi modal Nama : Ir. H.M. Fauzi Toha untuk mempertahankan “periuk nasi” Kelahiran : Tulungagung, 11 April 1950 kami, yakni SGC. Kami berprinsip SGC Agama : Islam adalah “periuk nasi” kami, jadi apa pun Alamat : Jalan Penguin VII CK3 Sektor III, Bintaro, akan kami hadapi untuk mempertahJakarta Selatan ankannya. Ayah : H.M. Thoha Soofwan Makanya saya terus berganti-ganti : Hj. Crisny tugas, sebagai panglima perang, orang Ibu : Hj. Agustina Fauzi tua, dan atasan yang mengharuskan Istri berbeda-beda karakternya. Untungnya Anak : M. Rido Ficardo, S.Pi., M.Si. saya mendapat banyak “ilmu hidup” Silvy Noviana, S.E. dari orang tuanya. Kita jangan sekaliGita Farina, S.Si. sekali mengambil hak orang lain. Tapi Pendidikan : SDN 3 Tulungagung (1962) jika hak kita diambil orang, apa pun SMPN 1 Tulungagung (1965) harus diupayakan untuk mempertahSMAN 1 Tulungagung (1968) ankannya. Sekarang, bagaimana caranya untuk lebih memberikan manfaat kepada lingkungan pabrik ini? Itulah yang terus kami jalankan untuk mendekatkan diri dengan warga sekitar sehingga mereka mau mendukung keberadaan pabrik ini. Tiap tahun kami berupaya bisa memberi

±

Institut Pertanian Bogor (1976) Karier

: 1976—1993 PT GMP (Plant Manager) : 1994—1997 PT SIL dan PT ILP (Deputy GM) : 1997—2002 PT Tiara Adi Kencana, PT Kerry Plt. Service Indonesia (Technical Director) dan PT Mustika Sembuluh, PT Tungkai Sawit (Director) : 2002—sekarang SGC (Site Director) PT GPM, PT SIL, PT ILP, dan PT ILD

Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Wakil Pemimpin Umum: Djadjat Sudradjat. Pemimpin Redaksi: Gaudensius Suhardi. Wakil Pemimpin Redaksi: Iskandar Zulkarnain, Heri Wardoyo (Non Aktif). Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Dewan Redaksi Media Group: Saur M. Hutabarat (Ketua), Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Djafar H. Assegaff, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kamsong. Redaktur Pelaksana: Iskak Susanto. Sekretaris Redaksi: M. Natsir. Redaktur: Alhuda Muhajirin, Amiruddin Sormin, D. Widodo, Heru Zulkarnain, Hesma Eryani, Sri Agustina, Sudarmono, Trihadi Joko, Umar Bakti, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Adian Saputra, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Kristianto, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an, Nova Lidarni, Rinda Mulyani, Sri Wahyuni, Syaifulloh. Liputan Bandar Lampung: Hendrivan Gumay, Iyar Jarkasih, Rizki Elinda Sary, Sony Elwina Asrap, Vera Aglisa, Zainuddin. Biro Lampung Utara: Buchairi Aidi (Kabiro), Hari Supriyono. Lampung Barat: Henri Rosadi (Plt. Kabiro), Eliyah. Way Kanan: Yoel Lukasim (Kabiro), Mat Saleh. Lampung Tengah: Ikhwanuddin (Kabiro), Andika Suhendra (Wakabiro), M. Wahyuning Pamungkas, M. Lutfi, Agus Hermanto. Metro/Lampung Timur: Sudirman (Kabiro), Djoni Hartawan Jaya (Wakabiro), Chairuddin (Wakabiro), Agus Chandra, Eddy Ribut Herwanto, Suprayogi. Tulangbawang/Mesuji/Tulangbawang Barat: Muhammad Guntur Taruna (Kabiro), Juan Santoso Situmeang. Tanggamus/ Pringsewu: Mif Sulaiman (Kabiro), Sudiono, Sayuti, Widodo. Lampung Selatan: Herwansyah (Plt. Kabiro), Aan Kridolaksono, Usdiman Genti. Pesawaran: Meza Swastika, Erlian. Desain Grafis: DP. Raharjo. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Kadiv Sales & Marketing: Pinta R Damanik. Account Manager: Edy Haryanto, Marcomm: Syarifudin, Manajer Keuangan dan Akunting: Rosmawati Harahap. Manajer Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim). Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampungpost.com e-mail: redaksi@lampungpost.co.id redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Gedung PWI Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Sanggar Pramuka No. 9, Kalianda Telp/Fax: (0727) 322724. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Imam Bonjol No.1, Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.

±

CMYK

±

±

CMYK

±


±

±

CMYK Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

±

KELUARGA

10

Mendampingi Anak Belajar Puasa

±

KONSULTASI

Suami Menyuruh Saya Bercinta dengan Pria Lain Pertanyaan:

Saya seorang istri yang sudah menikah selama 5 tahun. Saya ada masalah dengan suami, suami saya suka melihat saya bila berhubungan intim dengan laki-laki lain. Ini terjadi 2 tahun terakhir. Bila dia melihat saya berhubungan dengan laki-laki lain dia semakin terangsang dan sangat bernafsu dengan saya, bila saya menolak dia jadi tidak bersemangat. Saya sudah melakukannya beberapa kali dengan laki-laki lain, awalnya tersiksa tapi saya berusaha menikmatinya, mohon masukannya. (Widhy, 33 tahun, widhyXXXX@yahoo.co.id ) Jawaban:

±

CMYK

Ibu Widhy, saya cukup bersedih dengan situasi Anda karena saya yakin pasti berat sekali menjadi Anda. Di satu sisi, Anda mencintai suami Anda, Anda ingin membahagiakan dia tetapi Anda harus mengorbankan perasaan Anda. Coba tanyakan pada diri Anda lagi apakah benar cinta ini layak dipertahankan dan diteruskan. Saya sangat menyarankan meminta bantuan marriage consular karena sudah jelas suami Anda butuh bantuan psikologis karena bagaimanapun juga kondisinya tidak normal karena Anda sudah terpaksa melakukannya. Jadi carilah bantuan bersama dengan pasangan, jika pasangan Anda menolak kembali, pertanyaannya ada pada diri Anda, yakinkah Anda mau meneruskan pernikahan yang selalu diminta untuk melakukan sesuatu yang tidak nyaman Anda lakukan, tidak membahagiakan dan tidak juga memperbaiki hubungan pernikahan, tidak semakin membuat hubungan itu menjadi lebih baik. Bayangkan jika Anda sudah memiliki anak bagaimana Anda membicarakan atau bahkan bagaimana Anda bersikap dan membangun kemesraan dengan suami Anda, sementara suami Anda selalu perlu ada pihak lain atau orang lain untuk meningkatkan gairah seksualnya di tempat tidur. Tolong pertimbangkan masak-masak, jika Anda masih sanggup meneruskan pernikahan ini, carilah bantuan marriage consular karena saya yakin ini tidak bisa diteruskan seperti ini karena Anda sudah tidak nyaman dan ini bisa dikategorikan hubungan pernikahan yang tidak sehat. (DTC/M-2)

Zoya Amirin, M.Psi. Psikolog seksual bersertifikat yang memiliki pendidikan seksual yang berlatar belakang psikologi. Ketua dalam Komunitas Studi mengenai Peri­laku Seksual, anggota dari Asosiasi Seksologi Indonesia.

±

RAMADAN kembali menyapa. Warsito dan istri pun telah bersiap mendampingi tiga putranya, Dafa Arroyan (11), Noval Fudhail (10), dan Ghifar Abdul Rauf (7,5), belajar berpuasa. Dosen fisika Universitas Lampung Warsito dan istri, Dian Nur Heni, memiliki kiat khusus dalam mendampingi anak-anaknya belajar puasa. Menurut Warsito, mengajari anak berpuasa harus dibarengi dengan peran orang tua untuk memberikan banyak waktu dalam mendampingi buah hati. Selain meluangkan waktu, anak pun perlu diberi hadiah untuk memotivasi puasanya. Hal inilah yang dilakukan Warsito mengajarkan tiga putranya berpuasa sejak usia TK. Dan, berpuasa satu bulan penuh saat kelas II SD. Menurut Warsito, dia meluangkan waktu lebih banyak untuk mendampingi anaknya berpuasa agar mereka mampu menyelesaikan puasanya sampai penuh. “Saya usahakan untuk pulang lebih awal supaya bisa menemani anak di rumah. Beberapa pekerjaan di kampus saya kebut supaya bisa cepat selesai dan pulang lebih cepat,” katanya. Selain mendampingi, kata Warsito, dia pun akan memberikan hadiah kepada putranya yang bisa berpuasa penuh. Misalnya, jika puasa penuh diberikan uang dan yang setengah hari pun diberi imbalan juga. Hadiah ini supaya membuat anak-anaknya senang dan bisa mengalihkan rasa laparnya. “Nabi pun mengajarkan supaya orang tua memberikan hadiah dalam mengajarkan anak berpuasa. Nabi juga akan meluangkan waktu untuk menemani anaknya berpuasa,” kata dia. Selain uang, Warsito pun memberikan anak-anak mainan untuk menemani mereka saat berpuasa. Dia juga menyediakan VCD-VCD

n LAMPUNG POST/IKHSAN

DAMPINGI ANAK. Selama bulan puasa, dosen fisika Universitas Lampung Warsito dan istri, Dian Nur Heni, setia mendampingi anak belajar berpuasa sambil mengisi Ramadan dengan membaca Alquran.

islami yang bisa disaksikan anakanak saat menjalankan ibadah puasa. Mereka pun bisa mengalihkan rasa laparnya dengan melihat tontonan yang islami. Kesulitan dalam mengajarkan anak berpuasa adalah membangunkan untuk makan sahur. Nah, untuk tugas satu ini menjadi bagian istrinya, Dian. Istrinya selalu membuat masakan yang memang disukai anak-anaknya. Hal ini dilakukan supaya anak-anak semangat untuk sahur. Kebersamaan keluarga lebih rutin dan prioritas pada saat bulan puasa. Warsito dan keluarga selalu berbuka puasa bersama. Tidak hanya di rumah, sesekali dia mengajak keluarganya berbuka di luar, rumah makan atau restoran. “Ini untuk mendapatkan suasana berbeda dalam berbuka bersama keluarga,” kata dia. Meskipun ada undangan buka puasa di luar, Warsito pun selalu mengajak istri dan anaknya. Berbuka bersama keluarga dan keluarga teman-temannya perlu untuk membuka wawasan anak-anak. Menurutnya, anak-anak bisa belajar bersosialisasi dengan anak yang lain

dan mendapat pengalaman dan cerita yang baru. “Anak jangan sampai kurang pergaulan,” kata dia. Warsito pun mengajak beberapa teman dan keluarga yang lain untuk berbuka puasa di rumah. Setiap aktivitas di rumah atau pun di luar rumah tetap selalu bisa bersama keluarga. Sepadat apa pun aktivitas yang dilakukan, kebersaman selama Ramadan selalu menjadi prioritas bagi Warsito. Ketika ada undangan untuk berceramah atau mengisi kultum, Warsito pun mengajak salah satu putranya untuk ikut. Bagi anggota Senat Unila ini, mengajak anak saat memberi ceramah berarti memberikan pelajaran secara tidak langsung. Pelajaran agama memang bisa diberikan secara langsung di rumah. Ceramah juga mengajarkan kepada anak untuk mau memberikan ilmu dan nasihat kepada orang lain. Dalam hal ibadah di luar puasa, ketiga anaknya pun diberi target untuk bisa lebih banyak membaca Alquran. Saat Ramadan, kuantitas bacaan Alquran diusahakan bisa lima kali lebih banyak dari hari biasa, atau sekitar lima halaman. Membaca

kitab suci ini dilakukan setelah salat magrib dan setelah salat subuh. “Bulan puasa ini, keluarga memang memfokuskan soal mempelajari Alquran” kata dia. Dia menambahkan anak-anak pun diajak berkunjung ke panti asuhan dan memberikan bantuan. Ini dilakukan menjelang puasa. Anak belajar tentang bagaimana mensyukuri nikmat dan berempati kepada orang yang tidak mampu. “Dengan datang ke panti asuhan, putranya bisa melihat anak lain yang tidak lagi memiliki orang tua sehingga, meraka bisa bersykur dan lebih menurut,” ujarnya. Warsito mengatakan anak-anak berpuasa juga dipengaruhi lingkungan di sekolah dan di rumah. Lingkungan di rumahnya, di Jalan Purnawirawan, Gunungterang, sangat mendukung. Banyak anakanak yang juga berpuasa. Apalagi dekat dengan masjid dan mudah untuk mengajak anak beribadah. “Kalau di lingkungan yang banyak orang tidak berpuasa, akan sulit mengajarkan anak berpuasa,” kata doktor lulusan Prancis ini. (PADLI RAMDAN/M-2)

±

±

±

±

CMYK

±

CMYK

±


±

CMYK

±

± Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

PARIWARA

11

±

±

5

±

±

±

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK

±

CMYK

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

12 ±

±

cerpen anak

Oleh: Bonita Irfanti

Buket Bunga Mawar

AMIR adalah murid kelas V SD yang periang. Meski bukan juara kelas, Amir disukai teman-temannya karena ramah dan baik hati. Tapi, beberapa hari ini Amir berubah jadi pendiam. Rupanya Amir sedang bingung. Besok ibunya berulang tahun. Ia ingin memberikan sesuatu, tapi sayang ia sedang tak punya uang. Tabungannya habis untuk mengganti mobilmobilan milik Robi. Sebenarnya Amir tak sengaja merusaknya. Karena Amir anak baik, ia bertanggung jawab dengan mengganti mobil-mobilan itu. Selain berubah jadi pendiam, selera makan Amir juga hilang. Jika biasanya ia makan dengan lahap, sekarang makannya cuma sedikit. Ibu yang heran melihat perubahan sikap Amir, akhirnya menegur dengan lembut. “Amir, Ibu lihat beberapa hari ini kamu berubah jadi pendiam. Ada apa, Nak? Apa kamu sakit?” Ibu membelai kepala Amir dengan penuh kasih sayang. Amir yang baru selesai makan siang tersenyum. “Amir enggak apa-apa kok, Bu.” “Kamu enggak bohong?”. “Tentu saja, Bu,” jawab Amir. “Amir enggak pernah bohong, kan, sama Ibu?” “Ya sudah. Ibu percaya sama kamu. Tapi kalau ada apa-apa, jangan sungkan cerita sama Ibu, ya?” “Oke,” Amir mengacungkan jempolnya. Sorenya, Amir pergi ke rumah Nek Uti. Hampir tiap hari Amir pergi ke sana untuk membantu Nek Uti merawat kebunnya. Amir memang suka berkebun, sayang halaman rumahnya tak luas seperti halaman rumah Nek Uti. “Ayam tetangga mati lo, gara-gara melamun.” Begitu goda Nek Uti ketika melihat Amir melamun sambil memegang rumput. Amir yang sedang mencabuti rumput, sontak terkejut. Ia meringis malu karena ketahuan melamun. Selain baik, Nek Uti memang suka bercanda. Makanya Amir segan padanya. Nek Uti tertawa melihat tingkah Amir. Memperlihatkan gigigiginya yang sudah ompong. “Ada apa? Cerita,

±

dong, sama Nenek.” “Amir lagi bingung, Nek. Besok Ibu Amir ulang tahun, tapi Amir belum punya hadiah. Padahal Amir ingin sekali memberikan hadiah pada Ibu. Sebagai tanda sayang dan terima kasih dari Amir,” cerita Amir panjang lebar. Nek Uti tersenyum bijak. “Mir, menurut Nenek, hadiah itu enggak harus beli, apalagi yang harganya mahal. Kamu menjadi anak yang baik dan penurut saja, itu merupakan hadiah terindah, lo, buat ibu kamu.” Amir menarik napas. “Amir tahu. Tapi Amir ingin memberikan hadiah yang nyata, Nek.” Nek Uti mengangguk-angguk, lalu menepuk bahu Amir. “Hmm, sepertinya Nenek bisa bantu kamu, Mir,”. Amir menurut saja ketika tiba-tiba tangan Nek Uti menariknya ke rumpun bunga mawar. Amir juga menuruti perintah Nek Uti memetik lima belas batang bunga mawar merah, yang memang banyak terdapat di sana. Nek Uti kemudian masuk ke rumah. Saat keluar, ia membawa sebuah toples bening berbentuk lonjong yang sepertiganya diisi air, juga sebilah pisau dan beberapa buah jeruk lemon. Nek Uti lalu menyuruh Amir memotong tangkainya sehingga tersisa sekitar dua puluh sentimeter, serta menyuruh Amir membuang duri dan daun-daunnya. Amir mengikuti petunjuk Nek Uti dengan raut wajah heran. “Peras jeruk lemonnya di atas toples karena kita butuh air perasannya saja,” ujar Nek Uti ketika Amir selesai membersihkan tangkai mawarnya. Nek Uti lalu memasukkan dan menata mawar bertangkai itu ke dalam toples. Bunga mawar itu kini jadi terlihat semakin cantik seperti sebuah buket bunga dengan tangkai-tangkainya yang panjang

terendam di dalam toples. “Nah, sudah jadi.” Nek Uti menyodorkan buket bunga­ mawar itu pada Am ir. ­“Gelem­bung-gelembung dalam air jeruk lemon dapat memperpanjang kesegaran bunga mawar ini hingga satu minggu. Jadi Nenek jamin, ibumu pasti suka karena Nenek juga memakainya sebagai hiasan meja.” Amir menerima buket bunga itu dengan mata berbinar. Ia senang sekali karena akhirnya mempunyai hadiah yang cantik dan istimewa buat

n ferial ibunya. Rencananya, Amir akan memberikan buket bunga itu besok pagi, disisipi secarik kertas berisi puisi dan ucapan selamat ulang tahun. Membayangkan senyum bahagia ibunya ketika memerima buket itu, membuat hati Amir berbunga-bunga. Tiba-tiba Amir memeluk Nek Uti sambil berkata, “Terima kasih, Nek. Amir sayang Nenek.” n

±

sahabat

Kenalan sama Andika, Yuk!

KENALKAN teman-teman, namaku Andika Al Rizki, tapi teman-teman semua bisa memanggilku Dika. Aku lahir di Bandar Lampung, 25 November 2009. Nama Ayahku Isnanto dan Ibuku Umaini. Nih, salah satu hobiku adalah bergaya, kacamataku bagus kan? Hehehe. Iya teman-teman, selain bergaya aku juga hobi bernyanyi. Di rumah, aku juga sering diajarkan ibu sambil bernyanyi, mulai dari belajar berhitung, mengenal huruf, semua dilakukan dengan gembira. Bagaimana dengan teman-teman?(M-2)

n dokumentasi

Kami Saudara Kembar Lo NAMA panjang sobat kita yang satu ini adalah Andini Al Rizka. Namanya mirip dengan Andika ya, tentu dong soalnya Andika dan Andini kan saudara kembar! Tempat dan tanggal lahir mereka sama, yaitu di Bandar Lampung, 25 November 2009. Ayah Isnanto dan Ibu Umaini sering menasihati mereka berdua agar tidak berkelahi saat bermain bersama. Hobi Andini tidak jauh berbeda dengan kakaknya, Andini juga suka bergaya dan menyanyi. Wah, hebat ya, dua-duanya sudah pintar bernyanyi. Selalu ceria dong! Tetap akur sebagai saudara kembar ya! (M-2)

± n Ferial

KETENTUAN: - Masukkan gambar kalian ke sehelai amplop yang sudah ditempeli kupon Mari Mewarnai Lampung Post. - Sertakan juga data diri secara lengkap (nama, alamat, sekolah, tanggal lahir, dan nomor telepon) termasuk foto ukuran 3R terbaru. - Kirim ke bagian promosi Lampung Post Jalan Soekarno-Hatta No. 108 Bandar Lampung paling lambat 4 hari dari tanggal terbit - Disediakan bingkisan cantik untuk tiga p­ emenang.

±

n dokumentasi

TahukahKamu

Sikap Malas Bisa Membunuh

n klimg.com

±

CMYK

SEBUAH penelitian menemukan rasa malas telah membunuh sekitar 5 juta orang setiap tahunnya. Kok bisa? Pada ahli melakukan penelitian terhadap orang dewasa dan remaja di dunia. Mereka mengamati dan menanyakan kepada responden seputar aktivitas fisik standar. Yaitu, berupa latihan fisik selama 30 menit sebanyak lima kali dalam seminggu. Selanjutnya latihan fisik berat selama 20 menit sebanyak tiga kali dalam

±

seminggu. Atau, kombinasi dari keduanya. “Sekitar tiga dari 10 orang berusia 15 tahun atau lebih, yaitu sekitar 1,5 miliar orang, tidak memenuhi rekomendasi-rekomendasi aktivitas fisik,” kata para peneliti ini seperti yang dikutip dari yahoo.com. Hasil penelitian ini juga telah diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet, Rabu lalu. Peneliti mencatat gaya hidup bermalasan memicu sekitar 6%

kasus penyakit jantung koroner, 7% diabetes tipe 2 (penyakit yang paling umum), dan 10% kanker payudara serta kanker usus besar. Wah, ternyata sikap malas itu tidak ada gunanya ya! Ada baik nya mulai sekarang buang rasa malas jauh-jauhnya, dan mulailah bergerak dan berolahraga. Apalagi Adik-adik nih yang masih memiliki semangat tinggi, mari kita jadikan olahraga sebagai kebiasaan dan gaya hidup. Oke. (RIN/M-2)

CMYK

±


±

±

CMYK

CMYK

±

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

13 ±

±

Reporter cilik mewawancarai Kepala Balai Taman Nasional Way Kambas Awen Supranata di ruang kerjanya, Selasa (17-7).

Andatu bersama induknya, Ratu.

Ayo Lestarikan Badak Kita!

TEMAN-TEMAN pastinya sudah mendengar tentang badak sumatera yang baru saja melahirkan di Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur. Sudah tahu kan kalau badak ini merupakan hewan purba dan langka. Proses berkembangbiakannya juga sulit karena badak hanya melahirkan anak tunggal.

Nah, Selasa (7-7) kemarin, kami mewawancarai Kepala Balai Taman Nasional Way Kambas Pak Awen Supranata. Kami, empat reporter cilik dari Lampung Timur; Sanjung Maharani (SDN 2 Sukadana Pasar), Faiza Nur Azelia (SDN 2 Sukadana Pasar), Luzatur Rohani (SDN 1 Sukoharjo), dan Vivi Putri Handayani (SDN 2 Negeriagung) mewawancarai Pak Awen di ruang kerjanya. Pastinya tidak mudah menjaga kelestarian hewan-hewan langka di daerah Way Kambas ini. Hmm, apa saja ya upaya pihak Taman Nasional Way Kambas melestarikan badak dan hewan-hewan langka yang ada di Way Kambas? Simak wawancara kami ini, yuk!

±

±

Lucunya Si Andatu

Nah, untuk proses detail kelahirannya bisa ditanya kepada Dokter Dedi Candra dari Suaka Rhino Sumatera (Pak Awen memperkenalkan dokter Dedi yang duduk di samping kanannya). Yang jelas ini merupakan kebanggaan bagi kita semua. Alhamdulillah, dengan adanya tempat penangkaran semi alami SRS ini, badak bisa melahirkan. Padahal, badak sumatera ini sulit sekali berkembang biak, terutama di tempat-tempat yang dibuat manusia, seperti kebun binatang atau lembaga konservasi lainnya. Itu lama, sudah dicoba sejak 124 tahun yang lalu, baru berhasil tahun ini. Dan, kebetulan Indonesia juga ditunjuk sebagai negara yang mencanangkan pada 2012 ini sebagai tahun badak internasional.

Oh, hebat! Siapa yang menunjuk Indonesia untuk mencanangkan Tahun Badak Internasional ini?

Dokter hewan Suaka Rhino Sumatera, Dedi Candra, menunjukkan layar CCTV yang memantau kegiatan Andatu dan induknya.

±

Ya, itu atas dorongan 11 negara yang masih punya badak. Negara-negara ini yang mendorong dan mendukung Indonesia untuk mencanangkan tahun ini sebagai Tahun Badak Internasional. Sebulan setelah pencanangan tahun badak ini lahirlah Andatu. Hari kelahiran Andatu, Sabtu (23-6), juga ditetapkan sebagai Hari Badak Internasional. Kita bangga bahwa di Lampung Timur ini punya keunikan tersendiri. Sehingga Pak Bupati sudah menyampaikan bahwa Way Kambas adalah salah satu daerah tujuan wisata di Lampung Timur ini.

ANDATU berlari-lari mengelilingi lapangan kecil berpagar besi yang dipenuhi kawat listrik. Sang induk dengan setia mengikuti ke mana pun Andatu pergi. Lucunya, mereka bercanda riang sepanjang hari. Hah, rasanya tidak ingin pergi dari panggung kecil tempat kami menonton Andatu dan induknya, Ratu, berlarian. Andatu dan Ratu dijaga sangat ketat. Tidak semua pengunjung boleh melihat binatang langka ini. Mereka dikarantina di sebuah tempat seluas 400 meter Berapa luas Taman Nasional Way Kambas ini, Pak? persegi di tengah hutan Way Kambas, Lampung Timur. Dokter hewan, Kalau luas Way Kambas sendiri 125 ribu hektare. Bisa dibayangkan luasnya, Susah tidak merawat badak itu, Pak? yang juga Animal Manager Suaka Rhino Sumatera (SRS), Dedi Candra, bukan main ya. Kalau dibilang susah, ya susah karena hewan yang dirawat itu bersifat liar, mengatakan Andatu masih sangat kecil sehingga harus disterilkan tidak seperti anjing, kucing, atau ayam. Salah-salah, nyawa taruhannya, tapi dari orang luar agar tetap sehat. Oh, pantas saja, tadi ada dua bagaimanapun susahnya demi kelestarian satwa itu sendiri, kita jalani sebaiknya. Kenapa Way Kambas ditunjuk menjadi Taman Nasional? turis asing dari Jerman yang meminta izin Contohnya, Pak Dedi, dokter hewan ini kalau diseruduk badak itu bukan hanya Way Kambas mempunyai karakteristik dan kekhasan vegetasi yang beragam, untuk melihat Andatu tidak dibolehsakit, bisa remuk kita. Itulah, demi kepentingan anak cucu bagaimana satwamulai dari pinggir laut sampai ke daratan, ada rawa, ada vegetasi rendah, dan kan masuk ke penangkaran ini. satwa ini tetap lestari. terutama Way Kambas memiliki spesies mamalia besar yang lengkap. Ada Hanya orang-orang tertentu saja gajah, harimau, badak, tapir, dan beruang madu. Itu spesies yang cukup penting yang boleh melihat Andatu secara karena itu dilindungi. Kira-kira badak di Taman langsung. Tentunya ini merupakan Nasional Way Kambas ini berkah bagi kami reporter cilik. “KaSelain mamalia ini, ada hewan langka lainnya tidak, Pak? ada berapa? lian ini kan reporter cilik Lampung Ada, ada burung-burung yang dilindungi. Way Kambas ini memiliki jenis Yang ada di Suaka Rhino Sumatera Post. Bapak harapkan kalian bisa burung malam yang lengkap, ini berdasarkan hasil penelitian orang luar lo. ada lima ekor termasuk Andatu yang mengajak semua teman-teman Selain itu, ada jenis primata, siamang, lutung, dan monyet. baru lahir. Seharusnya enam ekor,6 untuk peduli dengan badak. tapi di tahun ini ada yang mati satu, Mengingatkan orang tua, tetyaitu Torgamba. Dia sudah tua sekali Apa saja tugas-tugas Bapak sebagai kepala Taman Nasional Way angga, dan masyarakat agar umurnya 30 tahun, sudah sakit-sakitan. Kambas? tidak memburu dan memSementara yang ada di alam Taman Banyak. Mulai urusan di kantor ini sampai urusan teknis, bahkan mengurusi bunuh badak. Kalau bisa, kita Nasional Way Kambas ini tidak diketakebakaran hutan. Tapi saya tidak sendiri, dibantu kepala seksi, kepala bagian, dan hui angka pasti berapa jumlah badaknya. teman-teman Suaka Rhino Sumatera (SRS). Di sini petugasnya ada 230 orang, itu lan bersama-sama melestarikan ir sebu h la g badak,” kata Pak Dedi. Namun, dari hasil pemantauan kami, baik sudah termasuk tenaga struktural, fungsional, penyuluh, dan pawang. ya n matera u s k a d Di kandang kecil itu, didari jejak atau kotoran, diperkirakan sekitar k ba tu, ana a d n A pasang empat CCTV yang mengawasi Andatu 25—35 ekor. Itu perhitungan kami. Senang tidak bekerja di sini, Pak? ikan e ny a k s u k ny a . m ik il c d dan induknya dari empat sisi. Menurut Pak Dedi, Andatu secara Ya, sukanya banyak. Kalau kita hobi berpetualang ke alam, inilah tempatnya. in ter Repor main dengan r e b perlahan akan diajari untuk bertahan hidup agar kelak bisa dilepas di Apa pun ada, mau berenang bersama buaya bisa, naik gajah bisa, cuma tidak bisa Kalau di Indonesia, jumlah badaknya lalu alam liar. “Kalau sekarang sangat berisiko bagi Andatu hidup di hutan aja bermain bersama harimau. Dukanya itu kalau kita sering kecolongan, ada tinggal berapa? Way Kambas ini, ular kobra dan pitonnya sebesar paha, sekali lahap pemburu liar masuk kita tidak tahu, itu kita kecolongan. Terus kalau gajah lagi Tidak lebih dari 200, itu pun sudah termasuk daerah Malaysia, Sabah sana. Malah Andatu bisa mati,” ujarnya. ramai-ramai keluar cari makan, kasihan pawang-pawang kita, kadang bukandi Malaysia bisa saja sudah tidak ada. Karena dari hasil pengamatan kamera trap Hiii, ngeri juga berada di hutan ini ya? Lalu bagaimana dengan petunya dibantu, malah pawang-pawang kita dilempari sampai ada yang disandera. yang dipasang di daerah Sabah itu, tidak pernah tertangkap badak, juga sudah gas yang menjaga badak-badak ini, apa mereka tidak takut? Padahal, Memang tidak semua masyarakat begitu, ada juga yang membantu kita. tidak ditemukan kotoran atau jejaknya. menurut Pak Dedi, di Way Kambas ini ada lima ekor badak, yaitu Rosa, Bina, Andalas, Ratu, dan Andatu. Masing-masing badak ini diawasi Oh iya Pak, kemarin badak sumatera yang ada di Way Kambas Sebenarnya, manfaat badak buat kehidupan itu apa sih, Pak? seorang petugas yang mencatat semua kegiatan badak selama 24 jam. ini baru melahirkan. Sulit tidak proses kelahirannya? Badak itu kan jenis satwa yang sangat langka, tentunya secara tidak langsung Jadi, petugas itu mengikuti ke mana pun badak-badak tersebut pergi. jika badak punah, ada spesies lain yang juga ikut punah. Kita pernah Waduh, pasti capek sekali ya? “Ya capek sih, tapi petugas-petugas di mencoba mengumpulkan kotoran badak, dari kotoran itu tumbuh sini sangat menyayangi badak-badak itu, jadi capek juga sudah tidak benih-benih tanaman langka. Ternyata, badak ini lewat kotorannya terasa,” kata Pak Dedi menjelaskan. menyebarkan benih-benih tanaman langka ini. Nah, kalau badak Oh iya, kami juga tidak lupa menanyakan kenapa badak itu susah punah, bisa jadi jenis tanaman itu juga ikut punah. Makanya, badak berkembang biaknya ya? Kata Pak Dedi, badak merupakan hewan ini kita lestarikan. purba yang melahirkan anak tunggal. “Jadi badak itu tidak seperti harimau yang bisa melahirkan anak sampai 6 ekor. Kalau badak melaWah, banyak pengetahuan yang kami dapat dari Bapak. hirkannya satu anak saja,” katanya. Terima kasih atas wawancaranya. Setelah ini kami boleh Selain itu, secara alamiah badak juga bisa mengalami kegagalan melihat Andatu ya, Pak? kehamilan. Janin yang sudah tumbuh di perut sang badak bisa diserap Oh boleh. Nanti bisa ditemani oleh Dokter Dedi ya. Pesan Bapak oleh tubuhnya sendiri. Hal itu pernah terjadi pada Ratu sebanyak dua untuk Adik-adik banyak belajar karena reporter itu harus banyak kali, sampai akhirnya Ratu melahirkan Andatu. belajar. Kalau tidak, nanti bingung apa yang mau ditanyakan, iya kan? Di alam bebas, badak juga bisa melahirkan, tapi biasanya jarang Harus rajin membaca buku. Melalui adik-adik reporter cilik juga yang yang bertahan hidup sampai besar. Selain ancaman binatang buas, kemungkinan nanti akan mewawancarai bupati, gubernur, menteri, seperti ular dan harimau, badak juga rentan terkena penyakit, seperti atau mungkin presiden sampaikan pesan supaya pejabat juga ikut peduli cacingan dan tetanus. dengan lingkungan. Sebab bila lingkungan rusak, sama saja merusak “Badak ini kena cacingan aja bisa mati lo,” ujarnya. Karena itu, masa depan kita karena di sana ada sumber air, tanaman, hewan, dan Pak Dedi bersama teman-teman di SRS dan Way Kambas menjaga obatan. Kalau Adik-adik punya lahan atau kebun, jangan dibiarkan Andatu sebaik mungkin. Semoga sehat selalu dan cepat besar ya kosong, tanamilah. (M-2) FOTO: HENDRIVAN GUMALA Reporter cilik berpose di bawah plang Suaka Rhino Sumatera, Way Kambas, Lampung Timur. Andatu! (M-2)

±

CMYK

±

CMYK

±

±


Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

14

Mahasiswa Juga

FOKUS

Syiar Ramadan

BAGI mahasiswa, Ramadan bukan hanya kepedulian untuk berbagi dengan orang kurang mampu. Tapi, mengajak orang lain untuk sama-sama giat beribadah.

K

etua Unit Kegiatan Mahasiswa (UMK) Birohmah Unila Tri Julian Muhar mengatakan Ramadan juga berarti peduli terhadap sekitar. Kepedulian ini bukan hanya memberikan bantuan dan santunan, tapi mengajak mahasiswa untuk lebih giat beramal. “Selama puasa, segala ibadah dilipatgandakan pahalanya. Selain diri pribadi yang giat beramal, juga perlu mengajak orang lain untuk ikut giat juga,” kata dia. Guna mengajak mahasiswa giat beramal, kajiankajian keislaman pun diadakan berkeliling ke fakultasfakultas. Pengajian keliling ke mahasiswa ini, kata dia, supaya kesadaran akan beribadah selama puasa makin meningkat. Beberapa mahasiswa di Birohmah pun membantu kegiatan di Masjid Alwasi’i selama puasa. Banyak kegiatan masjid yang dibantu mahasiswa, seperti buka bersama, kuliah subuh, dan ceramah tarawih. Mahasiswa juga membantu mengumpulkan zakat dan infak di masjid. Tri mengungkapkan Ramadan hanya berlangsung selama satu bulan. Sudah seharusnya, bulan yang memberikan pahala yang luar biasa ini dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan meningkatkan ibadah dan pemahaman akan Islam. Aktivis Keluarga Mahasiswa Muslim, Fakultas Kedokteran, Universitas Malahayati, Rido Setiawan, menjelaskan selain memasang sepanduk, lembaga dakwah kampus ini juga memanfaatkan jejaring sosial media, seperti Twitter dan Facebook, untuk menyampaikan pesan Ramadan kepada mahasiswa. Meraka secara rutin mengirimkan hadis-hadis dan nasihat seputar Ramadan. “Kadang kami kirim gambar-gambar lucu yang bekaitan dengan Ramadan kepada mahasiswa,” kata Rido. Di kampus yang terletak di Jalan Pramuka, Kemi­ling, ini Ramadan bertepatan dengan hari libur. Banyak mahasiswa yang pulang kampung, hanya beberapa saja yang masih berada di asrama di kampus. Menurutnya, beberapa kegiatan sengaja dilakukan sebelum puasa, seperti kajian-kajian islami menyambut Ramadan yang digelar di jurusan dan program studi. “Kami banyak melakukan kegiatan sebelum puasa karena pada saat Ramadan, kampus sudah makin sepi,” ujarnya. Di bulan puasa amalan sunah akan diganjar seperti

mengerjakan amalan wajib. Dan, amalan wajib akan dilipatgandakan lagi ganjarannya. Kesempatan beribadah di bulan puasa harus dimanfaatkan karena hanya di bulan ini segala perbuatan baik mendapat pahalan yang berlipat. Menurut Rido, puasa juga menjadi momen untuk mengasah kepekaaan sosial dan berempati kepada orang miskin dan kurang mampu. Selama puasa, umat Islam diajarkan untuk merasakan lapar dan haus seperti yang dirasakan oleh orang miskin. “Dengan merasakan hal yang sama, akan tumbuh sikap kepedulian sosial yang tinggi. Dengan berpuasalah kita dapat merasakan bagaimana orang miskin menahan lapar dan dahaga di siang hari yang terik,” ujar mahasiswa kedokteran ini. Mahasiswa Teknik Informatika Teknokrat, Merli Sanjaya, mengatakan bulan Ramadan bulan penuh ampunan dan tidak sama dengan bulan-bulan yang lain. Di bulan puasa inilah umat Islam perlu lebih mendekatkan diri kepada Allah swt. dan menjadi ajang untuk berlombalomba dalam kebaikan. Bagi mahasiswa Sistem Informasi UBL, Doni Mirza, puasa adalah ajang untuk mengevaluasi diri dan mengingat kebaikan dan keburukan yang sudah dilakukan pada bulan-bulan sebelumnya. Ramadan juga menjadi waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah karena pahala yang didapat akan lebih besar. Menurutnya, lembaga dakwah di kampus perlu menggunakan momen Ramadan untuk makin giat melakukan syiar agama ke masyarakat. Lewat acara buka bersama dengan masyarakat di suatu daerah, akan makin mendekatkan dakwah kepada masyarakat. “Masyarakat pun perlu tahu bahwa banyak mahasiswa yang melakukan syiar agama sehingga mereka pun tidak asing lagi dengan dakwah yang disampaikan para kalangan terpelajar di kampus,” kata Ketua UKM Alhidayah UBL ini. Doni menambahkan Ramadan ini perlu dijadikan momen untuk mengajak mahasiswa makin dekat kepada Allah. Apalagi di UBL yang glamoritasnya kuat. Lembaga dakwah kampus Alhidayah ingin mewarnai mahasiswa supaya kembali pada ajaran agama, tidak hanya selama puasa, tapi terus meskipun bulan Ramadan sudah berlalu. (PADLI RAMDAN/M-1)

Mahasiswa pun Merukyat Hilal BEBERAPA tahun terakhir, selalu saja terjadi perbedaan dalam penetuan awal puasa dan Lebaran. Perbedaan ini karena perbedaan pendekatan yang dipakai untuk menetapkan awal puasa dan Syawal, hisab dan rukyat. Metode hisab dengan perhitungan, sedangkan rukyat dengan mengamati hilal atau bulan. Mengamati hilal dilakukan dengan menggunakan alat atau langsung dengan mata telanjang. Salah satu pengamatan bulan pun dilakukan oleh beberapa mahasiswa Jurusan Fisika Unila bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Pengamatan dilakukan di Bukit Kemiling Permai, Bandar Lampung, Kamis (19-7). Lampung dipilih sebagai salah satu tempat untuk mengamati hilal, dari 18 lokasi di seluruh Indonesia. Lokasi lain yang dipakai untuk mengamati bulan, antara lain Aceh, Medan, Riau, Bandung, Bali, Yogyakarta, Makassar, Papua, Surakarta, dan Jepara. Selain Unila, beberapa perguruan tinggi yang juga mengamati hilal adalah Universitas Mataram, Universitas Hasanuddin, ITB, dan UPI Bandung. Dosen Unila, Warsito, mengatakan Bukit Kemiling dipilih ka­ rena merupakan tempat yang tinggi di Lampung. Selain itu, lokasi tersebut jauh dari laut sehingga pengamatan bulan tidak akan terhalang awan. “Beberapa tempat tinggi lainnya dekat laut. Kalau dekat banyak awan, jadi menghalangi pengamatan,” kata dia. Menurutnya, mahasiswa Unila dilibatkan mengamati hilal untuk membantu pemerintah dalam menetapkan satu Ramadan. “Pengamatan yang dilakukan oleh beberapa kampus dan Kemenkominfo ini hanya sebatas memberikan data dan masukan tambahan tentang hasil pengamatan bulan,” kata dia. Dia mengungkapkan selama ini pengamatan hilal memang sudah dilakukan Kementerian Agama di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Lampung. Pengamatan hilal di Lampung yang dilakukan Kanwil Kemenag dilakukan di dua lokasi, Lampung Barat dan Lampung Selatan. Hasil pengamatan hilal, kata dia, dapat langsung dipantau di situs hilal.kominfo.go.id. Masyarakat pun dapat langsung mengamati hasil pemantauan hilal di situs tersebut. (PADLI RAMDAN/M-1)

±

CMYK

foto: ikhsan

±

CMYK

±


±

CMYK

±

± Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

PARIWARA

15

±

±

INFO HOTEL NOVOTEL

SHERATON

Jl. Gatot Subroto 136 Bandar Lampung 35226 Telp (+62) (721) 477999 Fax (+62) (721) 479797 E-mail : info@novotellampung.com http://www.novotel.com

Jalan Wolter Monginsidi No. 175 Bandar Lampung 35401 Telp (+62) (721) 486666 Fax (+62) (721) 488777 http://www.starwoodhotels.com

±

BUKIT RANDU B

Grand Anugerah Lampung

J Kamboja No. 1 - 2 A Kebon Jeruk, Jln. Bandar Lampung TTel (+62) (721) 241333 / 0721 256681 FFax (+62) (721) 240123 / 0721 256682 EEmail : sales@bukitrandu.com www.bukitrandu.com w

Jl. Raden Intan no. 132 Bandar Lampung 35117 Telp (+62) (721) 266999 Fax (+62) (721) 265300 http://www.hotelanugerah.com

Sahid Hotels

Amalia Hotel

Jl. Raden Intan No.55 Bandar Lampung Telp. (+62) (721) 250555 Email : marketing@amaliahotellampung.com www.amaliahotellampung.com

±

SAHID HOTELS

Jl. Yos Sudarso 294 Bandar Lampung Telp (+62) (721) 488888 Fax (+62) (721) 475426 Email : kardamai@sahidhotels.com Website : www.sahidlampung.com

±

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

CMYK

±

INSPIRASI

16

Di Tulangbawang Barat

±

±

Indonesia Mengajar DI kampung pinggir Way Tulangbawang, tujuh pemuda mengabdikan diri untuk pendidikan. Mereka adalah Mita, Mieske, Melisa, Daniel, dan tiga teman lainnya yang bertugas di Kecamatan Gunungagung, Way Kenanga, dan Gunungterang, Tulangbawang Barat.

M

eskipun sekelebat, ketika orang-orang muda itu terlihat, warga dengan mudah mengenali. De­ ngan rompi warna hijau tentara yang di punggungnya tertera tulisan besar “Indonesia Mengajar”. Di bagian dada kanan juga tertulis nama sang pemakai, juga dengan leter cukup jelas. Mereka adalah para pengabdi pendidikan yang dikirim oleh satu lembaga swadara masyarakat besutan Anis Baswedan bernama Indonesia Mengajar. Kiprah para lajang ini harus mendapat apresiasi. Bayangkan, mereka yang ratarata orang kota, berpendidikan tinggi, punya status ekonomi dan sosial yang baik, bahkan sudah mapan bekerja, rela meninggalkan demi pengabdian. Mereka menjadi guru sukarelawan di beberapa sekolah dasar di Kecamatan Gunungagung, Tulangbawang Barat, Lampung. Adalah program reporter cilik yang menjadi penyambung tujuh para pengabdi itu dengan Lampung Post. Saat mendengar ada audisi repcil di Tulangbawang Barat dan memberi peluang kepada anak didik mereka ikut. “Waktu itu, kami buka internet.

±

Ternyata Lampung Post ada program reporter cilik yang mau audisi di Tulangbawang Barat. Kami memutuskan mengikutkan beberapa anak. Kami dampingi mereka audisi, dan alhamdulillah ada satu siswa yang lolos sampai Bandar Lampung,” kata Mita, saat meng­ antar anak asuhnya, Dhela Via Astuti dari SDN 1 Bangunjaya, Gunungangung, hendak mewawancarai Bupati Tuba Barat, Selasa (18-7). Totalitas mengabdi tampaknya sudah menjadi bagian dari tekatnya. Selain memberi pencerahan dan membagi ilmu modern di pelosok kampung, mereka ingin memberi pengalaman berbeda kepada anak asuhnya. Padahal, konsekuensi dari ikut program repcil Lampung Post itu, bukan perkara mudah dan murah. Itu karena mereka harus mengantar anak didiknya beberapa kali ke kabupaten, bahkan ke Bandar Lampung. Untuk keluar dari lokasi pengabdian, mereka bersepeda motor selama 4—6 jam lebih. Medan jalannya juga bukan aspal hotmix, tetapi harus melewati jalan-jalan tanah yang harus mendorong sepeda motor jika usai hujan. “Kalau becek, ya bisa lebih lama di jalan,” kata Mieske.

n dok.lampung post

Menilik cerita di balik dedikasi itu cukup menarik. Mieske, salah satu relawan yang WNI keturunan Thionghoa, menceritakan betapa berbeda kehidupan sebelumnya dengan di tempat pengabdiannya. “Banyak orang yang menyebut kami-kami ini orang gila,” kata Mieske sembari tertawa. Mieske mengatakan dari puluhan relawan untuk seluruh Indonesia yang mendaftar dan kemudian diterima dan dilatih, rata-rata orang muda yang sudah punya pekerjaan tetap. “Ini teman saya ini dari IPB Bogor. Dia tinggal di Depok dan bekerja dengan posisi yang cukup baik di Garuda Food, Jakarta,” kata Mieske menunjuk Mita, temannya. Sedangkan Mieske adalah seorang lawyer atau pengacara di Jakarta. Motivasi menjadi relawan di pendidikan dasar dengan sasaran SD-SD di perdalaman sama sekali bukan rasional biasa. Mita mengaku termotivasi untuk mengetahui dan pernah merasakan denyut nadi pendidikan dan kehidupan pelosok. “Mungkin awalnya keputusan

emosional karena selama ini jadi pekerja serasa digulung rutinitas. Saya ingin mencoba lepas. Tetapi setelah terjun langsung, kami merasakan makna yang lebih dari sekadar pengabdian,” kata dia. Di ladang penempatan, kata Mieske, mereka membuktikan pernyataan Anis Baswedan, pendiri lembaga Indonesia Mengajar ini. “Pak Anis pernah bilang, tempat tugas kalian nanti itu akan menjadi tempat kuliah satu strata di atas yang sudah kalian tempuh saat ini. Di situ kalian akan dapat pelajaran tertinggi dari sekadar kuliah di kampus,” kata warga Jakarta ini. Perkataan itu telah dirasakan oleh mereka. Jika semula misi awalnya adalah mereka akan mengajar anak SD di daerah-daerah terpencil, yang kemudian di dapat adalah, mereka mendapat pelajaran luar biasa dari kehidupan, kesederhanaan, dan pola-pola pikir yang tidak ditemui di bangku kuliah. “Kami serasa kuliah S-4 di tempat tugas ini,” kata Mita, gadis berjilbab umum 25 tahun itu de­ ngan canda.

Saat ditanya soal gaji, Mieske, Mita, Melisa, maupun Daniel sepakat untuk menyatakan confidential. Namun, dari semangatnya, soal pendapatan sama sekali bukan tujuan. “Ya, yang jelas ikut program ini, kami bukan cari uang atau membangun karier. Sebab, tidak ada janji apa pun dari pihak IM (Indonesia Meng­ ajar, red) setelah kami selesai kontrak selama dua tahun,” kata Mieske. Mieske mengaku sempat harus beradaptasi cukup keras dengan lingkungan barunya. Namun, masa pembekalan dan karantina oleh pihak IM sebelum diberangkatkan, membuat setiap relawan cukup siap. “Kami dikarantina dua bulan. Dua minggu terakhir sebelum pemberangkatan, kami dilatih survival dengan kondisi yang disimulasikan mirip dengan daerah tujuan. Waktu itu tempatnya di Bogor. Kami tidak boleh pakai ponsel, laptop, atau alat bantu modern. Setiap pukul 23.00, lampu padam. Dan simulasi lainnya,” kisah Mieske yang saat Pemilukada DKI awal Juli lalu ia cuti pulang untuk memilih. (SDM/M-2)

±

M. Quraish Shihab

Sang Pakar Tafsir NAMA lengkapnya adalah Muhammad Quraish Shihab. Ia lahir pada 16 Februari 1944 di Rappang, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Ia berasal dari keluarga keturunan Arab yang terpelajar. Ayahnya, Prof. Abdurrahman Shihab, adalah seorang ulama dan guru besar dalam bidang tafsir. Abdurrahman Shihab dipandang sebagai salah seorang

±

ulama, pengusaha, dan politikus yang memiliki reputasi baik di kalangan masyarakat Sulawesi Selatan. Kontribusinya dalam bidang pendidikan terbukti dari usaha­ nya membina dua perguruan tinggi di Ujungpandang, yaitu Universitas Muslim Indonesia (UMI), sebuah perguruan tinggi swasta terbesar di kawasan Indonesia bagian timur, dan IAIN Alauddin Ujungpandang. Ia juga tercatat sebagai rektor pada kedua perguruan tinggi tersebut: UMI 1959—1965 dan IAIN 1972—1977. Sebagai putra seorang guru besar, Quraish Shihab mendapatkan motivasi awal dan benih kecintaan terhadap bidang studi tafsir dari ayahnya yang sering mengajak anak-anaknya duduk bersama setelah magrib. Pada saat-saat seperti inilah sang ayah menyampaikan nasihatnya yang kebanyakan berupa ayatayat Alquran. Quraish kecil telah menjalani pergumulan dan kecintaan terhadap Alquran sejak umur 6—7 tahun. Ia harus mengikuti pe­ ngajian Alquran yang diadakan oleh ayahnya sendiri.

n dok.lampung post

±

CMYK

Selain menyuruh membaca Alquran, ayahnya juga meng­ uraikan secara sepintas kisahkisah dalam Alquran. Di sinilah, benih-benih kecintaannya kepada Alquran mulai tumbuh. Pend id i ka n forma l nya d i Makassar dimulai dari sekolah dasar sampai kelas dua SMP. Pada 1956, ia dikirim ke kota Malang untuk “nyantri” di Pondok Pesantren Darul Hadis al-Faqihiyah. Karena ketekunannya belajar di pesantren, 2 tahun berikutnya ia sudah mahir berbahasa Arab. Melihat bakat bahasa Arab yg dimilikinya, dan ketekunannya untuk mendalami studi keislam­ annya, Quraish beserta adiknya Alwi Shihab dikirim oleh ayahnya ke Al-Azhar Kairo melalui beasiswa dari Provinsi Sulawesi Selatan pada 1958. Mereka diterima di kelas dua I’dadiyah Al Azhar (setingkat SMP/tsanawiah di Indonesia) sampai menyelasaikan tsanawiah Al Azhar. Setelah itu, ia melanjutkan studinya ke Universitas Al Azhar pada Fakultas Ushuluddin, Jurusan Tafsir dan Hadits. Pada 19 67 i a mer a i h gelar LC. Dua tahun kemudian (1969), Quraish Shihab berhasil meraih gelar M.A. pada jurusan yang sama dengan tesis berjudul al-I’jaz at-Tasryri’i alQur’an al-Karim (Kemukjizatan Alquran al-Karim dari Segi Hukum). (WIKIPEDIA/M-1)

±

±

CMYK

±


±

±

CMYK

±

CMYK Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

DESAIN ±

17 ±

Masjid Modern Minimalis

tanpa Kubah

PERNAH berkunjung ke Masjid Al-Irsyad di Parahyangan, Bandung? Masjid yang dibuat oleh arsitek Ridwan Kamil ini membuat banyak orang berdecak kagum dan mendatangkan ribuan sanjungan. Bahkan, bangunan berkonsep modern minimalis ini mendapat penghargaan internasional.

T

idak ada kubah besar dalam masjid itu. Hanya ada satu menara yang tidak terlalu tinggi. Bentuk masjidnya pun sederhana, seperti kubus. Namun, inovasi dan kreativitas yang dituangkan membuat bangunan ini begitu mengesankan. Bangunan masjid tidak lagi menonjolkan kubah-kubah besar sebagai simbol utama sebuah tempat ibadah umat islam. Kesan sederhana dan minimalis lebih kental, tapi tetap mempertimbangkan detail dan desain yang modern. Arsitek Daud Haniman menilai peralihan desain masjid ke konsep modern dan minimalis merupakan tuntutan dan perubahan selera masyarakat. Bangunan model klasik Persia pun mulai digeser. Masyarakat modern menginginkan bangun­ an yang sederhana tapi tetap memiliki kesan religius sebagai rumah ibadah. Menurutnya, masjid dengan kubah besar merupakan konsep bangunan klasik Persia. Masjid klasik ini cenderung memiliki banyak ragam hias yang sangat detail, seperti kaligrafi, kubah, dan ukiran interior dan eksterior yang sangat sulit. “Pengerjaan masjid klasik ini memerlukan banyak sumber daya manusia dan waktu yang lama. Untuk soal biaya relatif,” kata dia. Daud mengungkapkan bangunan masjid saat ini lebih menekankan pada aspek fungsi sebagai rumah ibadah. Sebagai tempat ibadah tidak harus memakai simbol-simbol kubah. Cukup dengan kubus saja dan dihiasi dengan ornamen yang membuat ramah lingkungan. Pembuatan kubah besar memerlukan waktu yang lama dan pengerjaan yang menuntut ketelitian. Meskipun sudah ada kubah jadi yang bisa dipasang, tapi pengerjaannya tetap harus teliti supaya rapi. “Apa pun konsep bangunan masjidnya, modern minimalis atau klasik Persia, jika dikerjakan dengan konsep yang matang dan benar akan menghasilkan bangunan tempat ibadah indah dan menyejukkan,” kata dia.

±

Diapit Dua Menara Kembar Daud Haniman juga tengah menggarap pembangunan masjid di dekat jalan lintas Sumatera, di Bandarjaya, Lampung Tengah. Dia menawarkan konsep perpaduan arsitektur mo­ dern dan tradisional. Bangunan modern minimalis dicampur dengan khas daerah. Masjid buatan Daud pun tidak menampilkan kubah, hanya dua menara kembar yang tidak terlalu tinggi. Bangunan utama masjid berbentuk kotak dengan atap seperti rumah adat Jawa, atap segitiga. “Bangunan masjid perpaduan modern yang sangat kuat dengan tradisional atau disebut postmodern,” kata Principal Architect CV Daud Haniman and Friends ini. Untuk memaksimalkan pencahayaan alam dan meminimalkan peng-

gunaan listrik, dipakai roster atau angin-angin cetak pada semua sisi bangunan, terutama pada dinding bagian atas. Roster ini memungkinkan cahaya matahari dan angin leluasa masuk. Pada bagian atap dibuat empat lubang besar, skylite, yang ditutup kaca. Tiga lubang berdiameter 2 meter ini ditempatkan pada bagian depan, dekat pintu masuk masjid. Sedangkan satu lubang berdiameter 1,5 meter ditempatkan di mihrab, tempat imam. Menurut Daud, pembuatan skylite ini supaya intensitas cahaya matahari ke dalam masjid maksimal. Bangunan masjid perlu ramah lingkungan dengan mengutamakan cahaya dan hawa alam. Masjid tiga lantai ini bisa menampung hingga 600-an jemaah. Luas bangunan masjid mencapai 120 meter persegi di atas lahan 2.000 meter. Pada bagian lantai dasar dapat dipakai untuk kegiatan sosial, seperti tempat pengobatan. Selain itu, pada lantai tiga dapat dipakai untuk tempat pendidikan Alquran (TPA). Dia mengungkapkan ketika masa Nabi Muhammad, masjid bukan hanya tempat ibadah saja. Tapi, ada fungsi lain untuk kegiatan masyarakat, seperti musyawarah dan tempat kantor Nabi. “Konsep bangunan masjid saat ini pun lebih menambah fungsi baru, untuk kegiatan sosial. Ada manfaat yang bisa diberikan kepada umat dari masjid yang sudah dibangun,” kata dia. Dia menceritakan masjid yang dibangun pada zaman Nabi hanya berbentuk kotak saja. Namun, kemudian berkembang sesuai dengan kondisi masyarakat. Konsep masjid berkubah diadopsi dari bangunan Persia dan bangunan gereja pada masa lalu. Ketika masa kepemimpinan Umar, bangunan masjid bebas dan diserahkan kepada orang yang membangun, asal tidak berlebihan. Umar tidak memaksakan dan memberikan batasan bangunan masjid. Chied Architect CV Daud Haniman, Oddy Satria, mengatakan bangunan tempat ibadah pada umumnya perlu mempertimbangkan aspek kosmologis. Perlu mendesain bangunan yang bisa membuat orang merasa kecil ketika masuk ke tempat ibadah. Perlu dibuat bangunan yang lebih tinggi agar memunculkan kesan merasa sebagai makhluk yang kecil. Daud menambahkan bangunan masjid perlu mempertimbangkan perbandingan skala ruang dan manusia. Manusia yang masuk ke masjid pun akan merasa rendah saat berhadap­an dengan Tuhan dalam tempat ibadah. “Sama seperti jika masuk ke Masjidil Haram di Mekah. Orang akan merasa kecil dalam tempat ibadah yang begitu luas dan megah,” kata dia. (PADLI

±

foto : Ikhsan

RAMDAN/

±

±

±

CMYK

±

CMYK

±


±

±

CMYK Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

Jaga

konsultasi kesehatan

Bahayakah Obat Epilepsi pada Janin? Pertanyaan: SALAM kenal Dok, saya seorang penderita epilepsi. Saya saat ini sedang hamil muda. Saya ingin bertanya Dok, apakah saya harus terus mengonsumsi obat epilepsi selama masa kehamilan? Apakah obat itu tidak berbahaya untuk janin saya? Saya mohon penjelasannya Dok. Terima kasih. (Rara Hendardi, Perumahan Kedamaian, Bandar Lampung)

Jawaban:

Lambung Selama Puasa

Terima kasih Ibu Rara atas pertanyaannya, sebelumnya saya ucapkan selamat atas kehamilan Ibu. Baiklah akan saya coba membantu mengenai pertanyaan Ibu tersebut. Obat harus tetap Ibu konsumsi dan tetap dilanjutkan, jangan dihentikan. Namun, Ibu harus lebih sering mengontrol kondisi Ibu ke dokter spesialis saraf dan dokter spesialis kandungan untuk meminimalisasi terjadinya kejang. Selain itu, yang perlu Ibu perhatikan adalah selama masa kehamilan ini hindari hal-hal yang bisa membuat kejang Ibu kambuh. Pikiran harus rileks, dianjurkan untuk tidak stres fisik ataupun mental, harus istirahat yang cukup, dan yang terpenting jangan sampai lupa minum obat. Untuk mencegah kecacatan pada bayi, Ibu dianjurkan meminum asam folat dan harus rajin kontrol untuk mengetahui keadaan janin ke dokter kandungan. Demikian yang dapat saya jelaskan. Terima kasih dan semoga Ibu serta kandungan selalu sehat.

Dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Ali Imron mengatakan saat berpuasa, seseorang harus menjaga pola makannya agar tidak diserang dispepsia atau nyeri lambung. Puasa hanya akan memberi manfaat besar bagi kesehatan jika mengonsumsi karbohdrat kompleks, protein, serat, dan air dalam jumlah cukup saat buka dan sahur. “Dispepsia adalah ketidaknyamanan bahkan hingga nyeri pada saluran pencernaan, terutama bagian atas,” kata dokter Ali Imron, Rabu (18-7), ketika ditemui Lampung Post, di ruangannya. Menurut dia, semua orang pernah mengalami dispepsia, baik laki-laki maupun perempuan. Satu di antara 4 orang pasti mengalami hal ini. Dispepsia juga merupakan suatu sindroma (kumpulan gejala) yang mencerminkan gangguan saluran cerna. Kumpulan gejala tersebut adalah rasa tidak nya ma n, mua l, mu nta h, nyer i ulu hati, bloating (lambung merasa penuh atau sebah), kembung, sendawa, cepat kenyang, perut keroncongan hingga selalu buang angin. Gejala itu bisa akut, berulang, dan bisa juga menjadi kronis. Disebut kronis jika gejala itu berlangsung lebih dari satu bulan terus-menerus. “Nah, pada saat berpuasa, kita bisa terhindar dari dispepsia karena makannya menjadi teratur saat sahur dan berbuka. Selain itu, faktor stresnya terkendali sehingga menjadi lebih tenang,” ujar Ali Imron. Beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan dispepsia adalah menelan terlalu banyak udara, misalnya, mereka yang mempunyai kebiasaan mengunyah secara salah (dengan mulut terbuka atau

Jl. Pramuka No. 27 Bandar Lampung Telp. (0721) 273601 Hunting Fax. (0721) 273597, e-mail: konsultasikesehatan_rspba@yahoo.co.id

Kacang Dapat Turunkan Risiko Kanker Hati

n int

±

KASUS kanker hati kini sedang meningkat di seluruh dunia dan menur unkan kualitas hidup, bahkan bisa memicu kematian. Menurut penelitian terbaru, vitamin E yang banyak terkandung dalam kacang-kacangan dapat mengurangi risiko kanker hati. Hati merupakan organ yang memiliki beban yang berat karena harus melakukan 300 fungsi penting dalam tubuh. Fungsi tersebut mulai dari metabolisme kolesterol dan glukosa, membersihkan bahan kimia berbahaya dalam tubuh, hingga mengatasi racun yang masuk melalui makanan. Para peneliti dari China menerbitkan penemuannya dalam Journal of National Cancer Institute, yang menunjukkan bahwa tingginya konsumsi vitamin E, baik dari suplemen makanan atau vitamin dapat menurunkan risiko kanker hati. Vitamin E adalah nutrisi lemak larut yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel kanker tertentu akibat kerusakan mutasi pada DNA manusia. Seperti dilansir naturalnews, Jumat (20-7), studi

±

±

PUASA bukan sekadar kegiatan keagamaan yang wajib dilakukan umat muslim. Lebih dari itu, jika disertai dengan diet yang benar, puasa memberikan efek luar biasa bagi kesehatan tubuh.

dr. Fitriyani, Sp.S., M.Kes.

±

±

KESEHATAN

18

±

CMYK

tersebut bertujuan menentukan hubungan sebab akibat antara asupan vitamin E dan kanker hati dengan menganalisis data dari 132.837 orang di China. Peneliti mengumpulkan informasi mengenai frekuensi makan, jenis makanan yang dikonsumsi dan apakah peserta mengambil suplemen vitamin atau tidak. Penel it i menga na l isis risiko kanker hati dengan memba ndi ngka n peserta yang memiliki asupan tinggi vitamin E dengan peserta yang memiliki asupan vitamin E yang rendah. Hasilnya adalah orang yang memenuhi asupan vitamin E dari makanan terutama kacang-kacangan, maupun suplemen vitamin E dikaitka n denga n penur u na n risiko kanker hati. Vitamin E terdiri dari 8 isomer berbeda yang dikenal dengan tocotrienol dan tokoferol yang baik untuk fungsi hati. Pastikan untuk melengkapi kebutuhan vitamin E sebanyak 400 sampai 800 IU setiap hari untuk mendapatkan manfaat penurunan risiko terhadap kanker hati dan penyakit kronis lainnya. (MI/M-2)

CMYK

B

sambil berbicara). Atau mereka yang senang menelan makanan tanpa dikunyah (biasanya konsistensi makanannya cair). Keadaan itu bisa membuat lambung merasa penuh atau bersendawa terus. Kebiasaan lain yang bisa menyebabkan dispesia adalah merokok, konsumsi kafein (kopi), alkohol, atau minuman yang sudah dikarbonasi (softdrink), atau makanan yang menghasilkan gas ( tapai, nangka, durian). “Pola makan kita teratur saat puasa, sehingga (LAMPUNG POST/IKHSAN) NYERI LAMBUNG. Hindari rasa tidak nyaman dan nyeri lambung lambung tidak banyak bekerselama berpuasa dengan mengonsumsi karbohidrat kompleks, ja dan lebih rileks,” kata dia. protein, serat, dan air dalam jumlah cukup selama sahur dan A l i I m r o n m e n g at a k a n berbuka. meskipun tidak terlalu signifikan, puasa juga bermanfaat bagi yang ingin menurunkan berat badan berlebih. Dengan berpuasa, otoma­t is seseorang akan menahan keinginan untuk ngemil dan frekuensi makan juga berkurang. “Bagi penderita obesitas yang berpuasa hal ini sangat bagus dan dianjurkan,” kata dia. (RICKY MARLY/M-2)

±

Lemon Bantu Redakan Gejala Mag

IASANYA pengidap mag selalu menghindari makanan asam, termasuk jeruk lemon. Sebab, rasa asam dari lemon diduga memicu tingginya asam lambung. Namun, ternyata jeruk lemon yang rasanya asam bisa membantu mengatasi gejala dispepsia atau sakit mag, kata ahli herbal, Tjok Gde Kerthyasa. “Di Amerika sudah dibuktikan, pasien yang diberi air jeruk lemon ternyata efektif meredakan gejalanya,” kata Tjok Gde usai berbicara dalam diskusi penggunaan obat herbal di Jakarta, Kamis (12-7). Menurut dia, asam yang terkandung dalam air jeruk Lemon dapat menetralisasi enzim secara berlebihan diproduksi lambung saat gejala mag datang. “Oleh sebab itu, ini sangat berguna untuk meredakan gejala mag,” katanya. Namun, Tjok Gde mengingatkan bahwa bagaimanapun pola makan yang teratur baik paling menentukan kesembuhan pasien. “Jadi jangan bergantung dengan obat herbal, pola makan juga harus diatur dengan baik dan dijaga. Harus disiplin karena obat herbal hanya membantu meredakan saja fungsinya,” kata dia. Ia juga menyarankan penderita gangguan tukak lambung mengurangi makan gorengan dan makanan pedas agar cepat sembuh. Saat dipadukan dengan air panas, lemon bisa membantu meredakan banyak gangguan pencernaan, termasuk mual dan heartburn (naiknya asam lambung ke kerongkongan). Mengonsumsi jus lemon secara teratur membantu usus mengeluarkan sampah secara lebih efisien. Lemon bekerja sebagai pemurni

±

darah dan agen pembersih. Jus lemon juga bekerja sebagai tonik hati dan membantu mencerna makanan dengan membantu hati memproduksi lebih banyak air empedu. Manfaat buah lemon untuk kesehatan sangat banyak, jadi disarankan untuk mengonsumsi buah ini, tidak perlu terlalu banyak tapi sekadarnya untuk memenuhi kebutuhan tubuh kita. L e m o n ada la h

buah alami yang penting untuk kesehatan kulit. Anda dapat membuat beberapa ramuan lemon untuk memelihara kecantikan wajah dan kesehatan tubuh. Lemon, sebagai obat antiseptik alami, bisa mem-

bantu mengatasi ganguan kulit. Lemon merupakan buah sitrus kaya vitamin C yang menguatkan kecantikan Anda dengan meremajakan kulit dari dalam sehingga membuat wajah lebih bercahaya. Konsumsi air lemon secara rutin dinyatakan bisa mengubah penampilan kulit Anda. Lemon bekerja sebagai antipenuaan dan mengangkat kerutan serta jerawat. Untuk menyamarkan bekas luka, cobalah oleskan air lemon ke area kulit yang bermasalah. Air lemon juga bisa digunakan dalam perawatan gigi. Meneteskan jus lemon segar ke area gigi yang sakit dinyatakan bisa membantu mengusir rasa sakit. Anda juga bisa menghentikan gusi berdarah dengan memijatkan sari lemon ke area gusi. Selain itu, jus lemon dinyatakan bisa mengusir bau mulut dan gangguan lain terkait gusi. Kandungan antibakteri di dalam lemon membantu mengatasi gangguan terkait infeksi tenggorokan, sakit tenggorokan, dan tonsilitis. Untuk mengatasi sakit tenggorokan, cobalah encerkan sari dari setengah lemon dengan setengah air dan berkumurlah secara teratur. Minum air jeruk lemon dinyatakan bisa mempercepat penurunan berat badan. Anda juga bisa menurunkan berat badan dengan mengonsumsi campuran jus lemon, air hangat, dan madu. (ANT/S-2)

CMYK

±

±


±

±

CMYK

±

CMYK

HOBI& KOMUNITAS

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

19

hobi ±

±

n dokumen

82 Kilometer Mengayuh Sepeda BELASAN pengayuh sepeda melalui jalan tanah dan terjal. Kadang turun curam dan sesekali mendaki. Bagi yang sudah pernah ke Teluk Kiluan, Kelumbayan, Tanggamus, pasti sepakat bahwa jalan yang dilalui tidak ramah bagi pengendara. Beruntung udara bersahabat. Matahari begitu ramah, tidak menyengat. Meskipun demikian, perjalanan menuju teluk yang dihuni spesies lumba-lumba hidung botol ini bukan perjalanan ringan. Mengendarai sepeda ke Kiluan menjadi pengalaman tersendiri. Bandar Lampung—Kiluan sepanjang 82 km ini ditempuh dalam waktu 9 jam bersepeda. Komunitas Rakata Cycling Club (RCC)-lah yang berwisata ke Teluk Kiluan dengan mengayuh sepeda pada pertengahan Juli lalu. Tidak hanya pria, perempuan pun turut serta menikmati alam sambil mengendarai sepeda. “Sudah biasa jika ke Kiluan naik mobil atau motor. Ada sensasi lain jika berwisata dengan naik sepeda. Banyak pemandangan indah yang kita lewati kalau naik kendaraan. Dengan naik sepeda, pemandangan indah itu tidak akan ada yang terlewat, semuanya bisa dinikmati,” kata salah seorang anggota RCC, Yoza Kripa Utama. Tur ke beberapa tempat yang sulit dan terjal memang sudah menjadi kegiatan rutin RCC. Menurut Yoza, orang selama ini menilai Rakata sebagai komunitas sepeda yang ekstrem, lebih banyak memilih jalur-jalur sulit, bukit dan gunung. RCC dibentuk sejak 9 September 2006.

±

Ada sekitar 68 orang yang tergabung dalam komunitas ini. Mereka datang dari berbagai latar belakang, seperti mahasiswa, PNS, pengusaha, pekerja swasta, dan pengacara. Anggota Rakata secara rutin bertemu pada akhir pekan, Sabtu atau minggu. Pada pertemuan akhir pekan inilah anggota Rakata mengayuh sepeda mulai dari rute yang dekat sampai dengan rute yang sangat jauh. Misalnya hanya keliling Bandar Lampung sampai Lempasing. Namun, tidak jarang mereka pun berani berkeliling untuk rute yang sangat panjang, seperti ke Lampung Timur, Lampung Barat, dan Bendungan Batutegi, Tanggamus. Menurut anggota Rakata, M. Rizky Rio Badar, banyak anggota yang selalu datang pada acara Gowes Bareng akhir pekan. Anggota yang datang bisa sampai 30 orang. Jika, tur ke luar daerah, tidak banyak yang ikut. Biasanya hanya belasan orang. Rizky mengatakan bersepeda ramai-ramai menempuh rute yang jauh menumbuhkan rasa kebersamaan yang semakin kuat. Kebersamaan dalam komunitas inilah yang membuat rasa senang saat menggoel sepeda menempuh perjalanan hingga ratusan kilometer. Bahkan beberapa anggota Rakata pernah menempuh perjalanan bersepeda dari Lampung ke Sukabumi, Jawa Barat. Rute yang ditempuh hingga 628 km selama enam hari. Salah satu anggota komunitas yang ikut bersepeda ke Sukabumi ini adalah Yoza. Dia mengatakan perjalanan ke Sukabumi dengan sepeda mulai pagi sampai sore. Malam istirahat. Setiap harinya, mengayuh sepeda sampai 10 jam. “Daya tahan tubuh untuk

menggowes sepeda tanpa henti hanya 10 jam. Jika lebih, tubuh akan sangat kelelahan dan perlu waktu lama untuk mengembalikan stamina,” kata mahasiswa Unila ini. Dia mengatakan banyak manfaat yang didapat dengan bersepeda. Terutama bagi kesehatan. Bahkan ada salah satu anggota Rakata yang dahulu terkena diabetes, tapi setelah rajin bersepeda, dia tidak lagi merasakan penyakit tersebut. Dan, tidak bermasalah untuk mengonsumsi makanan yang mengandung gula. Bersepeda tidak akan membuat gemuk, walaupun banyak makan. Makanan yang masuk ke tubuh akan dibakar saat bersepeda. “Saya saja sudah tidak penah lagi terkena flu karena rajin bersepeda,” katanya. Rakata memiliki tiga divisi, yakni cross country, all mountain, dan downhill. Menurut Roza, setiap pencinta sepeda memiliki ketertarikan pada medan atau rute yang berbeda. Untuk all country berupa rute yang tidak terlu berat tapi mengandalkan stamina yang kuat. Biasanya rute jenis ini masuk ke jalan kecil di kampungkampung. Untuk all mountain berupa medan yang terjal seperti bukit dan gunung. Sementara itu downhill berupa medan buatan yang dibentuk sendiri. “Rakata sudah membuat medan sendiri di Gunung Betung. Medan buatan ini untuk sepeda ekstrem karena banyak tikungan tajam, tanjakan, dan turunan,” kata dia. Selain bersepeda, Rakata juga mengadakan bakti sosial. Saat perjalanan menuju Kiluan, anggota Rakata membagikan uang dan sarung untuk tujuh musala yang dilewati

selama perjalanan. Aktivitas bersepeda tidak berhenti meskipun bulan puasa. Komunitas tetap menggelar perteuan rutin dan tur pada malam hari. Yoza mengatakan setelah buka puasa acara dilanjutkan dengan gowes sepeda. Keliling Bandar Lampung makin asyik saat malam hari. Pemandangan malam tidak kalah indah.(PADLI RAMDAN/M-2)

±

n dokumen

komunitas

Kesadaran Berdakwah Para Jaulah

B

ERDAKWAH bukan hanya kewajiban ulama, tapi melekat pada semua umat Islam. Keyakinan inilah kiranya yang membuat para Jamaah Tablig rela bermalam dari satu masjid ke masjid lain untuk menyebarkan syiar Islam. Mengenakan gamis panjang dan celana cingkrang di atas mata kaki ditambah peci dibalut sorban panjang menjadi ciri khas Jamaah Tablig atau jaulah. Mereka kerap datang dan tinggal di masjid untuk berdakwah. Di Lampung, hampir semua kabupaten dan kota memiliki kelompok jaulah yang mengadakan pertemuan rutin setiap minggu. Di Bandar Lampung, pertemuan para jaulah dilangsungkan setiap malam Jumat di Masjid Jami Kebon Bibit, kompleks Pondok Pesantren Al Kirom, Hajimena. Dalam pertemuan mingguan ini ribuan jaulah berkumpul. “Di Alkirom inilah hampir semua jaulah di Bandar Lampung berkumpul dan melakukan pengajian. Terkadang ada dari kabupaten lain yang juga hadir. Tidak ada undangan, semuanya datang atas kesadaran sendiri,” kata anggota Jamaah Tablig Rasyid N. Murad, ketika ditemui, Rabu (18-7). Menurut Rasyid, Jamaah Tabligh masuk ke Lampung sekitar tahun 1970-an yang dibawa seorang pedagang dari India bernama H. Biran. Biran inilah yang menyebarkan konsep tentang Jamaah Tablig dan kemudian menetap dan menjadi warga di Lampung. Konsep tarekat Jamaah Tablig mulai disebarkan Biran di Masjid Al Abror, dekat Stasiun Tanjungkarang. Dari sinilah mulai banyak orang yang mengikuti cara dakwah dan menjadi jaulah. Dia mengatakan Jamaah Tablig menekankan pada kesadaran untuk berdakwah. Berdakwah bukan hanya kewajiban ulama,

±

±

CMYK

n dokumen

melainkan melekat pada semua umat Islam. Ada 60 ayat dalam Alquran yang membahas tentang dakwah sehingga oleh sebagian ulama hukumnya wajib. Dakwah yang dimaksud disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. “Dalam jamaah tidak ada doktrin harus bepergian untuk berdakwah. Semua itu muncul atas kesadaran sendiri,” ujar pria yang sudah masuk dalam Jamaah Tablig sejak tahun 80-an ini. Jamaah tablig dibagi per kecamatan atau zone yang disebut halaqoh. Kelompok halaqoh inilah yang kerap menggelar pertemuan rutin di luar pertemuan per wilayah kabupaten dan kota. Pertemuan di tingkat provinsi pun ada yang digelar setiap tiga bulan. Dalam kelompok halaqoh diatur tentang jadwal dakwah atau keluar bersama ke masjid-masjid. Jadwal

berdakwah ini bisa tiga hari, 40 hari, hingga empat bulan. Menurut Rasyid, setiap muslim perlu meluangkan waktu untuk berdakwah, minimal sebulan dalam seumur hidupnya. Dia mengatakan untuk berdakwah berharihari atau berbulan-bulan perlu mempertimbangkan kesanggupan materi yang ada. Bagi yang berkeluarga perlu mendapat persetujuan anak dan istri dan ada materi yang ditinggalkan bagi mereka. “Bila tidak ada persetujuan istri, lebih baik ditunda. Jangan sampai ada keluarga yang mengeluhkan tidak mendapat nafkah,” kata dia. Selama keluar berdakwah di masjid, para jaulah mengajak dan mengingatkan masyarakat sekitar tentang ibadah. Para jaulah mengajak untuk menghidupkan lima amalan masjid,

±

yaitu musyawarah, silaturahmi di sekitar masjid dan ke masjid tetangga, taklim wa taklum (belajar dan mengajar), zikir dan ibadah, serta dakwah. Menurut Rasyid, Jamaah Tablig berdakwah seperti yang diajarkan Nabi Muhammad, yaitu dakwah dari hati ke hati secara pribadi. Dakwah dari pintu ke pintu sesama muslim untuk saling mengingatkan dan mengajak dalam menjalankan amal ibadah. Dalam perkembangannya, jumlah anggota Jamaah Tablig makin besar di Indonesia, teremasuk di Lampung. Umat Islam yang masuk ke jamaah ini berasal dari berbagai kalangan, seperti buruh, pedagang, PNS, polisi, pengusaha, dan petani. Rasyid mengatakan Jamaah Tablig bisa bertahan lama dan berkembang menjadi kelompok yang makin besar karena memiliki beberapa aturan yang selalu dipegan teguh. Aturan itulah yang ditaati seluruh jaulah yang ada di dunia. “Ada aturan tentang empat hal yang harus diperbanyak dan empat hal ditinggalkan atau jangan disentuh,” kata pria yang bekerja sebagai PNS di Bandar Lampung ini. Dia menyebut beberapa hal yang tidak boleh disentuh oleh jamaah adalah masalah khilafiah atau menyangkut perbedaan cara ibadah. Jamaah juga tidak boleh menyentuh urusan politik, masalah sumbangan, pangkat dan jabatan. “Jika ingin mendiskusikan masalah khilafiah bukan dalam Jamaah Tablig, begitu juga dengan urusan politik. Kami tidak membahas itu. Inilah yang membuat kita tetap bertahan dan tidak dipermasalahkan pemerintah di seluruh dunia. Bahkan di Israel pun bisa diterima. Jaulah tidak punya musuh dan tidak dianggap berbahaya oleh pemerintah karena tidak bersinggungan soal politik. Jaulah hanya berdakwah,” kata dia. (PADLI RAMDAN/M-2)

CMYK

±

±


Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

APRESIASI

20 KRONIKA

Seniman 11 Negara Pameran di Bali

DENPASAR—Sejumlah seniman berasal dari 11 negara di kawasan Asia ambil bagian dalam pameran terbesar lukisan menggunakan cat air di Bentara Budaya Bali, lembaga kebudayaan nirlaba Kompas-Gramedia, 23—31 Juli 2012. “Mereka berasal dari Singapura, Malaysia, Thailand, Myanmar, China, Hong Kong, Taiwan, Jepang, Korea, Filipina, dan tuan rumah Indonesia,” kata panitia kegiatan tersebut, Juwitta K. Lasut, di Denpasar, Jumat (20-7). (ANT/U-2)

Keris Bisa Jadi Pedoman Hidup

DENPASAR—Pengamat budaya I Nyoman Weda Kusuma menganggap keris bisa menjadi pedoman hidup masyarakat dunia sehingga kelestariannya sebagai warisan budaya perlu dijaga. “Keris telah mendapat apresiasi lintas generasi yang diakui oleh UNESCO sehingga memiliki arti dan makna yang esensial terkandung di dalamnya dalam kehidupan manusia,” kata guru besar Universitas Udayana (Unud) Denpasar itu, Jumat (20-7). (ANT/U-2)

Wajah Mumi Mesir Dipamerkan

MANCHESTER—Wajah-wajah orang Mesir kuno yang dicat di panel yang menutupi kepala mumi dipamerkan di John Rylands Library, Manchester. Panel yang jarang dipamerkan ke publik itu diwariskan ke Manchester Museum oleh juragan kapas Jesse Haworth pada 1921. Potret itu dikenal sebagai “Fayum” sesuai dengan tempatnya ditemukan di dekat Kairo. Fayum ditemukan di situs penggalian arkeologi oleh William Flinders Petrie pada 1888 dan 1911. (ANT/U-2)

Lukisan Matisse yang Dicuri Ditemukan di AS

MIAMI—Lukisan karya pelukis Prancis, Henri Matisse, yang hilang di museum Venezuela sekitar 10 tahun yang lalu diduga ditemuka oleh kepolisian Miami. Kasus itu terungkap ketika seorang laki-laki dan perempuan yang diduga berniat menjual lukisan Odalisque à la Culotte Rouge kepada agen FBI yang menyamar. Pedro Antonio Marcuello Guzmann (46) dan Maria Martha Elisa Ornelas Lazo (50) ditangkap dengan tuduhan memiliki barang curian. (ANT/U-2)

Kirab ‘Dugderan’ 2012 Semarak

SEMARANG—Kirab budaya “Dugderan” yang merupakan tradisi tahunan untuk menyambut Ramadan 1433 Hijriah berlangsung semarak dengan masyarakat menyaksikan secara antusias. Kirab yang berlangsung Kamis (19-7) itu dimulai dari halaman Balai Kota Semarang dengan terlebih dahulu diawali sejumlah sambutan dan atraksi seni serta budaya. “Tidak semua atraksi seni budaya dari masing-masing kecamatan kami tampilkan karena waktunya terbatas,” kata Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang Kasturi. (ANT/U-2)

GALERI

Herbert Marcuse: Perang Semesta Melawan Kapitalisme Global Valentinus Saeng Cp. GPU, 2012 358 hlm

ERA kita ditandai oleh fakta pahit yang dibalut dengan manisnya permen. Semua fak tor dalam masyarakat telah berpadu dan berfungsi sebagai anasir pendukung para penguasa kapitalis. Di tengah kepalsuan rasa nyaman dan aman dalam kemudahan dan kelimpahan materi, telah terjadi bencana kehancuran hakikat manusia sebagai pribadi. Alienasi dan represi mencapai klimaks. Melihat cengkeraman kekuasaan totaliter itu, Herbert Marcuse memaklumkan Perang Semesta, Great Refusal, terhadap penguasa kapitalis. Menurutnya, Kapitalisme harus diganyang dan masyarakat kapitalis mesti dilampaui agar terbit fajar baru kemanusiaan dan kebersamaan.

Istana Mimpi Ismail Kadare Serambi, 2012 280 hlm

DI jantung Kekhalifahan, berdirilah Istana Mimpi atau Tabir Sarrail yang misterius. Di dalamnya, mimpi-mimpi seluruh rakyat dari seluruh penjuru wilayah kekuasaan sang Sultan dikumpulkan, disortir, dan ditafsirkan untuk mencari Mimpi Utama yang akan memberikan pertanda bagi takdir Kekhalifahan dan peristiwaperistiwa besar yang akan datang. Tak satu pun mimpi luput dari pemeriksaan. Novel memukau yang sempat dilarang beredar di negara asalnya, Albania, ini berkisah tentang tirani dan totaliterisme penguasa, ditulis dengan cara yang cerdas, penuh satir dan humor gelap. Menakjubkan sekaligus membuat penasaran. Inilah adikarya Ismail Kadare, pengarang terkemuka dunia dan kandidat peraih Nobel Sastra yang dinobatkan sebagai pemenang perdana Man Booker International Prize pada 2005. n

Menghidupkan Kembali

Mamak Kenut

Suatu malam, terjadi perbincangan seru antara Udo Z. Karzi dan beberapa orang tentang tradisi belangir yang baru saja digelar Pemprov Lampung dan Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL). Pembicaraan lebih didominasi Udo. Dia langsung mengkritik acara mandi bersama di Kali Akar, Telukbetung Utara, Bandar Lampung, ini. Ia menilai belangir yang digelar “dengan sponsor” itu sudah menyimpang dari esensi tradisi menyucikan diri menjelang Ramadan. Dia pun mempertanyakan mengapa belangiran dicampur antara perempuan dan laki-laki, padahal bukan muhrim? Orang Lampung dahulu, mandi di kali, memisahkan diri antara perempuan dan laki-laki. Ada tempat sendiri-sendiri. “Masak perempuan dimandikan laki-laki yang bukan muhrimnya, tradisi apa itu? Bulan puasa yang seharusnya menyucikan rohani justru diisi dengan acara yang jauh dari ajaran Islam yang memang lekat dengan orang Lampung,” katanya. Ocehan dan sindiran khas Udo mengalir begitu saja. Orang sekitarnya pun hanya mendengar. Barangkali jika sindiran tentang belangiran ditulis, sudah bisa menjadi satu esai untuk mengisi kolom di Lampung Post, tempatnya bekerja. Udo Z. Karzi atau Zulkarnain Zubairi, memang menjadi salah satu jurnalis yang produktif menulis kolom. Dan, baru-baru ini pun dia melahirkan buku Mamak Kenut, Orang Lampung Punya Celoteh yang berisi 101 kolom yang dimuat di Nuansa Lampung Post 2002—2004. Buku yang yang diterbitkan Indepth Publishing, Bandar Lampung, ini diluncurkan di Toko Buku Fajar Agung, Bandar Lampung, Sabtu, 14 Juli lalu. Lewat tokoh-tokoh dalam tulisannya, Udo menyampaikan kritik atas berbagai hal yang terjadi di sekitarnya. Lewat karakter Mamak Kenut, Mat Puhit, Minan Tunja, Pithagiras, Udien, Radin Mak Iwoh, dan Paman Takur; sentilan, candaan, sindiran, hingga kritik yang sangat pedas dan menohok mengalir deras. Apa yang disampaikan secara lisan oleh Udo, hampir sama dengan apa yang dia sampaikan melalui tulisan kolomnya. Begitulah gaya udo menyampaikan kegelisahan dan kekhawatirannya. Lisan dan tulisannya begitu padat dan hidup. Seperti apa yang disampaikan Djadjat Sudradjat, membaca Mamak Kenut terasa kental jejak tradisi lisan (orality tradition). Dialog yang ringan dengan bahasa sehari-hari, kebiasaan celoteh

yang memang hidup di bumi Sumatera khususnya dan nusantara umumnya. Kolom Udo yang berisi dialog—terkadang monolog dan senandika—di antara Mamak Kenut dan beberapa rekannya yang lain memang kental dengan tradisi lisan Lampung. Obrolan ringan dan santai tentang permasalahan sosial-politik. “Udo ingin menghidupkan kembali tradisi lisan Lampung, warahan, yang sudah mulai dilupakan. Udo berupaya untuk menyelamatkan spirit warahan dalam kehidupan saat ini,” tulis Djadjat dalam pengantarnya di buku ini. Ungkapan-ungkapan dalam bahasa Lampung sering diselipkan dalam beberapa dialog guna menunjukkan kekhasan obrolan ringan-ringan kelas bawah orang Lampung. Misalnya, induh mak pandai (entah tidak tahu), api maksudni (apa maksudnya). Sisipan ini untuk menguatkan karakter tokoh yang berdialog dan mengentalkan Lampung-nya. Tokoh yang dipinjam Udo, Mamak Kenut, pun sebenarnya karakter yang sudah lama dikenal masyarakat Lampung. Tokoh ini seperti Kabayan di Jawa Barat atau Abu Nawas dalam kisah Seribu Satu Malam. Dia ingin menghidupkan kembali tokoh fiktif dari khazanah budaya atau tradisi lisan Lampung. Fachrudin M. Dani dalam blognya menulis, “Alhamdulillah Mamak Kenut telah diperkenalkan kembali oleh Udo Z. Karzi. Upaya ini sekaligus memopulerkan kembali tokoh khayalan ini.” Djadjat menyebut Udo sebagai generasi yang berkehendak menyelamatkan yang lokal untuk bisa bersanding dengan yang mondial. Karena memang ia punya hak. Kolom Udo memang selalu kontekstual dengan kondisi pada saat tulisan itu dibuat. Peristiwa seputar pemilu legislatif, pemilihan kepala daerah, kasus korupsi, kondisi sosial politik di Lampung dan terkadang juga nasional menjadi bahan celoteh yang asyik di tangannya. Kesan to the point, sangat kental dalam tulisan penyair yang pernah mendapatkan Hadiah Sastra Rancage 2008 ini. Katakatanya langsung menohok dan tanpa basa-basi. Seperti, “Tapi kok siger? Siger itu bagaimana pun lambang feminisme. Tidak maskulin. Apa enggak ada yang netral yang bisa mewakili kita semua tanpa membeda-

n ISTIMEWA

BUKU ‘MAMAK KENUT’. Buku Mamak Kenut: Orang Lampung Punya Celoteh karya Udo Z. Karzi, jurnalis dan sastrawan Lampung (kiri) diluncurkan di Toko Buku Fajar Agung, Bandar Lampung, Sabtu (14-7). Buku ini dibahas oleh Iwan Nurdaya-Djafar (tengah) dan Iswadi Pratama (kanan).

kan pria dan wanita?” (hlm. 187) Atau, “Gaji anggota DPRD yang berjumlah 45 orang dinaikkan, sementara ratusan orang yang yang biasa hidup mandiri tanpa meminta jatah PAD dan DAU, PKL dan tukang becak harus ditertibkan.” (hlm. 23) Menurut budayawan Iwan NurdayaDjafar, kolom Udo bertolak dari semangat menyindir. Sebagai sindiran, dia tidak menggunakan perumpamaan, tetapi langsung menembak ke pokok masalah. Seniman Iswadi Pratama menilai buku Udo merupakan bacaan ringan tapi memiliki daya usik. Maksudnya, buku ini mengusik pemikiran masyarakat untuk terus merefleksikan peristiwa di sekitar yang mengusik nurani serta akal sehat. Buku Mamak Kenut ini sebagai oasis yang dapat menyegarkan di tengahtengah dinamika kehidupan sehari-hari. Semoga buku ini dapat menjadi salah satu referensi bacaan masyarakat luas. Iswadi menilai tulisan Udo mencoba

menghidupkan kembali tradisi lisan Lampung yang selama ini kurang mendapat tempat. Budaya lisan yang berkata sesukanya dan apa adanya ini sudah mulai ditinggalkan dan sudah jarang ditemukan di Lampung. Padahal tradisi lisan ketika diangkat dalam sebuah pentas teater banyak mendapat apresiasi. Kita patut berbangga masih ada beberapa orang yang masih mau berkarya dengan mengangkat khazanah lokal supaya kembali dikenal dan diperbincangkan. Mengenal tradisi sangat penting supaya tahu di mana kita berasal dan apa yang hendak kita lakukan. Sedikit banyak karakter orang Lampung terekam dalam tingkah polah dan ucapan Mamak Kenut dkk. lewat pena Udo Z. Karzi. Maka, kenalilah Mamak Kenut biar tidak cenat-cenut. n Anastasia Gustiarini pembaca buku, tinggal di Bandar Lampung

BUKU

Seutas Tali Rindu yang Terpotong NOVEL Lontara Rindu hadir dengan obsesi besar. Mengabarkan kebudayaan masyarakat Bugis hari ini dengan segala permasalahannya. Melalui tokoh Vito, keluarganya, sahabat dan guru sekolahnya, Lontara Rindu adalah sebuah fragmen masyarakat Bugis yang bersahaja dan inspiratif. Denga n ria ng da n ringa n, melalui novel ini, kebudayaan masyarakat Bugis dapat mudah pembaca pahami, bahkan memungkinkan untuk dijelajahi. Benar. Penulis novel ini, S. Gegge Mapanggewa, seperti hendak mengantarkan pembacanya untuk berziarah ke Cenrana, Panca Lautang, Siddenre Rapang, Sulawesi Selatan. Penulis tak hanya merayu pembacanya dengan menuturkan bagaimana keindahan alam di muasal tempat penulis lahir dan tumbuh besar itu. Namun juga menuturkan mitos-mitos yang tumbuh sampai saat ini, tradisi adat yang masih berlangsung, agama lokal yang berkembang, kebiasaankebiasaan khas masyarakat Bugis, kuliner khas, bahkan sampai dengan permainan tradisional, seperti gasing yang terbuat dari batang pohon kesambi. Boleh jadi ada anggapan novel

ini membosankan bila belum membaca sendiri karena penuh dengan deskripsi artefak kebudayaan tersebut. Tapi, setelah membaca halaman pertama, pembaca tak akan menutupnya sebelum ceritanya selesai. Gegge, penulis buku ini, telah berhasil mengemas artefak kebudayaan itu menjadi bagian penting dari jalinan cerita yang menghibur. Kisahnya berawal dari Vito, laki-laki remaja yang duduk di SMP, yang sangat rindu bertemu dengan ayah dan adik kembarnya, Vino. Kerinduan Vito ini adalah benang tebal yang menautkan peristiwa-peristiwa lainnya di dalam novel ini. Melalui rindu yang berderu itu, Vito membuka tragedi masa lalu yang menimpa ibunya. Mengapa ia dan ibunya harus berpisah dengan ayahnya dan Vino. Selain itu, tanpa sadar, Vito juga telah menyibak fakta di balik keberadaan penganut keyakinan Tolotang di antara masyarakat muslim Bugis. Kerinduan Vito yang tulus, dapat dikatakan, adalah pelita penerang bagi sepenggal riwayat kehidupan keluarganya yang disembunyikan oleh ibunya dan kakeknya sendiri. Peristiwa yang paling menarik

adalah kebersamaan Vito dengan peran yang cukup signifikan pada ketujuh teman sekolahnya dan Pak bagian kebersamaan antara siswa Amin, gurunya. Namun, dalam ini. Pada narasi sekunder ini fokus narasi sekunder ini, peran Vito cerita seakan beralih kepada Pak tampak tak selalu dominan. Pak Amin. Terbelahnya fokus cerita ini, Amin yang dicitrakan sebagai guru sekaligus sahabat murid- sedikitnya berpengaruh pada pemuridnya, juga menjadi titik pusar san yang ingin disampaikan oleh penulis. Benarkah penulis sejatdalam narasi sekunder ini. Dalam peristiwa pencurian inya ingin mengisahkan tentang perjuangan Vito enau untuk dalam mencari pembuatan saudara kembar ballo’ (tuak d a n ay a h ny a? yang dicamBa hwa ci nta pur dengan ramuan kayu Vito akan mentertentu yang jad i penawa r rasanya pahit luka dan perajut da n memcinta yang telah abukkan) di put us a nta ra kebun milik keluarga ibunya Pak Japareng, da n kelua rga peran yang ayahnya. Atau d i ma i n ka n justru penu lis Vit o s e b eingin mengisahna rnya ta k ka n sema ngat begitu berh i du p a n a kbeda dengan anak Pakka Salo peran Irfan, dalam mencari A nugera h, ilmu, meskipun dan temanpenuh dengan teman lainketerbatasan. Lontara Rindu S. Gegge Mapanggewa. ny a . Ju s t r u Dualisme Republika, Maret 2012. Pak Amin narasi yang tamviii + 342 hlm. memainkan pak menganga

Data buku

ini, menimbulkan kecurigaan bahwa dalam proses kreatifnya, penulis dibayang-bayangi oleh kesuksesan novel Laskar Pelangi. Bila tidak dikatakan sebagai epigon dari Laskar Pelangi. Jejak bayang-bayang itu dapat ditemui dari pemilihan tokoh-tokohnya, keberadaan guru, lomba dirgahayu kemerdekaan, dan setting kelas terdapat kesamaan novel ini dengan Laskar Pelangi. Benarkah ini suatu tindakan duplikasi penulisnya terhadap Laskar Pelangi atau memang suatu proses kreatif yang di luar kendali kesadaran penulisnya? Entahlah. Namun, bila mengingat novel ini adalah pemenang dari hasil penjurian lomba menulis, hal tersebut tentulah patut disayangkan. Pada akhir-akhir cerita, peristiwaperistiwa tiba-tiba—bila tidak dikatakan kebetulan-kebetulan—yang diciptakan penulis seperti memaksakan akhir cerita yang bahagia. Hal ini tentu sedikit menyiksa pembaca. Ya. Mengakibatkan pembaca harus kerja keras menyusun logika cerita untuk menyimpulkan akhir cerita novel ini. n Ratno Fadillah penulis


Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

SASTRA

21

Cerpen Humam S. Chudori

M

Sang Kepala Desa

ALAM terus berjalan. Melewati Desa Hidup Fakir. Sebuah desa yang terpencil. Jauh dari sebuah kota kecil. Desa yang tak pernah tercatat dalam peta itu begitu senyap. Penduduknya masih jarang. Hampir tidak ada rumah yang berjajar. Hanya ada satu dua rumah yang menempel satu sama lain. Rumah seperti ini, biasanya, merupakan rumah satu yang disekat menjadi dua. Penghuni kedua rumah tersebut masih punya hubungan kekerabatan. Masih bersaudara. Kebanyakan rumah di sana masih berdinding papan atau gedek alias anyaman bambu, dan beratapkan blarak. Sebagian lainnya setengah permanen. Hanya ada satu dua rumah yang berdinding tembok. Penerangan listrik belum merata. Jika malam tiba, Desa Hidup Fakir laksana kuburan. Sepi. Sunyi. Lengang. Seperti tidak ada tanda-tanda kehidupan manusia. Hanya suara binatang malam yang tak pernah henti atau desah suara gesekan daun yang dibelai angin malam. Malam ini Desa Hidup Fakir benar-benar senyap. Lantaran hujan yang turun sejak sore belum sepenuhnya reda. Kendati butiran air yang jatuh dari langit sudah lebih lembut. Pun, angin malas bertiup. Hingga nyaris tak ada gesekan dedaunan di pucuk pohon seperti pada malam-malam sebelumnya. Padahal biasanya menjelang larut malam angin sudah menciptakan instrumentalia alam. Laksana musik jazz yang terdengar sayup-sayup dari kejauhan. Binatang malam yang biasanya berdendang tak terdengar suaranya. Entah kenapa pula kodok yang senantiasa bernyanyi riang apabila hujan dicurahkan dari langit, tidak ada yang bersuara. Mereka bungkam. Atau barangkali mereka sedang merenungkan nasib yang dialami sebagian penduduk desa yang terisolir dari desa-desa sekitarnya. Lantaran mereka sudah dipaksa keadaan–makan nasi aking dan harus “berpuasa”. Ya, sejak era reformasi bergulir kehidupan penduduk makin terpuruk. Sudah bertahun-tahun desa itu tak terjamah oleh berita. Apalagi terberitakan ke luar. Mungkin karena orang-orang lebih sibuk memikirkan politik daripada nasib rakyat.

*** DI sebuah gubuk berdinding anyaman bambu, seorang kakek renta tengah duduk di pinggir ambin. Gurat-gurat ketuaan menghiasi wajahnya yang telah keriput. Kerut-kerut yang menjadi garis penghias wajahnya bukan sekadar tanda ia sudah berusia lanjut. Melainkan pula disebabkan beban hidup yang terlalu berat. Kakek yang tak punya pekerjaan tetap itu duduk di pinggir ambin. Sementara itu, sang istri terbaring lemah. Tidak berdaya. Ambin yang terbuat dari papan itu berderik, tatkala istrinya terbatuk-batuk. Bukan saja karena tempat tidur itu sudah sangat tua. Melainkan juga kaki-kaki tempat tidur itu sudah disangga di sana-sini. Lantaran tempat tidur tersebut sudah lapuk dimakan usia. “Kalau Karsini masih hidup,” ujar sang nenek, “Barangkali kita tidak akan begini, Pak ne.” Lelaki tua itu, Sumardi, bergeming. Membisu. Mematung. Tak berusaha memberi jawaban kepada istrinya. Kendati hanya sekadar anggukan atau gelengan kepala. “Betul kan, Pak ne. Kalau Karsini masih ada kita tak akan...” Suara Sukemi terhenti. Lantaran ia terbatuk-batuk. Napasnya tersengal-sengal. Kaki ambin kembali berderit-derit. “Sudahlah Mbok ne. Tidak usah memikirkan

yang sudah tak ada. Tak ada artinya menyesali nasib Karsini,” ucap Sumardi, mencoba menenangkan hati istrinya, “Ora ilok, kalau kita membicarakan orang yang sudah mati. Nanti arwahnya tidak tenteram di alam kubur.” Sukemi diam. Dengan susah payah ia mengatur napas.

“Saya kerja di luar negeri juga untuk kepentingan keluarga, Kang.” “Apa selama ini uang yang....” “Kalau sekadar untuk hidup memang cukup,” Sukemi memotong kalimat yang belum usai dilontarkan menantunya, “Tapi, kami sebagai orang tua ingin ada perbaikan rumah tangga di sini.”

n SUGENG RIADI

Benar. Sudah hampir satu tahun Karsini dikubur. Dimakamkan. Tetapi, kematian anak mereka yang semata wayang tak pernah dapat diterima. Karena kematian Karsini dianggap tidak wajar. Betapa tidak, perempuan yang bekerja sebagai TKW itu tak pernah ada kabar berita sebelumnya. Tahu-tahu anak pasangan Sumardi-Sukemi pulang sudah menjadi mayat. Andaikata Karsini mendengar pendapat Lesmono. Perempuan itu tak akan pernah mengalami nasib tragis. Mati di tangan majikan. Bahkan bukan di negeri sendiri. Sebab, Lesmono menentang keinginan istrinya yang akan mengadu nasib ke negeri orang. “Kalau cuma menjadi pembantu kenapa mesti ke luar negeri?” tanya Lesmono, ketika Karsini menyampaikan keinginannya mengadu nasib di negeri orang. “Tapi, di sana gajinya besar Kang daripada pembantu di....” “Mungkin benar. Gaji pembantu di sana besar. Tapi masalahnya bekerja itu bukan hanya cari uang. Kamu mesti ingat Kar, kamu punya suami dan anak.” “Jadi, Kang Mono keberatan kalau saya bekerja di luar negeri.” “Iya.”

“Sudahlah. Kalau memang saya dianggap tidak mampu memberi nafkah kepada istri lebih baik....” “Mono!” untuk kedua kalinya Sukemi memotong ucapan menantu, “Kamu kalau ngomong itu mbok ya dipikir dulu.” “Apa Karsini mau bekerja di luar negeri juga dipikir. Kalau dipikir pasti ia tidak akan jadi. Sebab, ia punya suami sama anak. Apa gunanya hidup menjadi suamiistri jika tak mau tinggal bersama,” kata Lesmono, tak mau kalah. Karena tidak mau mendengar permintaan suaminya, untuk membatalkan niatnya—bekerja di luar negeri— Lesmono memutuskan pergi dari rumah mertua. Suami Karsini itu pergi bersama Darmo, anaknya yang masih balita. “Ah, kalau saja Karsini tidak....” “Yang saya pikirkan sekarang ini justru kita, Mbok ne,” kata Sumardi, “Saya tidak tahu lagi apa yang akan kita makan besok.” Sukemi diam. Napasnya masih tidak teratur. “Saya tidak tahu apa yang akan saya dapatkan besok. Asal Mbok ne tahu sudah tidak ada lagi pohon pisang yang masih berbuah,” tambah Sumardi, dengan nada

setengah berbisik. Sebab, ia tidak ingin pembicaraannya terdengar orang yang lewat. ***

LELAKI yang rambutnya sudah memutih semua itu menghentikan percakapan dengan istrinya, tatkala mendengar pintu rumahnya diketuk orang dari luar. Tubuhnya mendadak menggigil. Panas dingin. Rasa takut menjalari di sekujur badan. Setelah berkali-kali pintu diketuk dan tak juga dibukakan oleh tuan rumah. Lelaki yang berdiri di depan pintu rumah Sumardi meneriakkan nama tuan rumah. “Pak Mardi. Buka pintunya Pak,” sebuah suara yang tidak asing bagi Sumardi terdengar. Ya, suara itu memang tidak asing bagi tuan rumah. Sebab itu suara Maramian—sang kepala desa. Sumardi masih bergeming. Jantungnya berdetak semakin tidak menentu. Ia tak bisa membayangkan jika percakapannya dengan Sukemi beberapa saat sebelumnya terdengar oleh kepala desa. Betapa tidak, sudah beberapa hari ini perut mereka hanya diganjal dengan pisang. Buah-buahan itu dicuri dari kebun milik kepala desa. Lantaran ia tidak tahu lagi apa yang harus dilakukan. Sementara itu, Sukemi sudah lama hanya bisa terbaring di ambin. “Pak Mardi sudah tidak kenal siapa saya?” Maramian kembali mengetuk pintu. Hening. Tak ada sahutan dari dalam. Tiba-tiba batuk Sukemi kembali terdengar dari luar. Ambin berderit, tatkala Sumardi bangkit. Menuju pintu. Di depan pintu, Sumardi merasa gamang. Ia ragu untuk mengangkat palang pintu rumahnya. Takut membukakan pintu untuk tamu yang datang malam itu. Untuk apa Pak Kades kemari? Apa ia sudah tahu siapa yang mengambil pisang di kebunnya? Lalu kenapa harus malam-malam seperti ini? Dari mana Pak Kades tahu jika saya yang selama ini mencuri pisang di kebunnya? Mungkinkah Pak Kades mendengar apa yang saya .... “Pak Mardi. Buka pintunya Pak,” seru kepala Desa Hidup Fakir, membuyarkan pertanyaan-pertanyaan yang memenuhi pikiran tuan rumah. Tiba-tiba tangan Sumardi terasa gemetar. Tangan itu mendadak lemas, tatkala mengangkat palang pintu rumah. Entah bagaimana kejadiannya, tahu-tahu palang pintu itu menimpa tubuhnya sendiri. Terpukul kepalanya sendiri. Lalu. Bruk. Sumardi terjatuh. Mendengar suara orang terjatuh, Maramian mendorong pintu yang sudah tidak terhalang oleh balok itu. Dengan susah payah kepala Desa Hidup Fakir akhirnya bisa masuk ke rumah. Karena tubuh Sumardi melintang di depan pintu. Menghalangi terbukanya pintu yang sudah keropos di sana-sini tersebut. Antara percaya dan tidak, Maramian mendapati tubuh yang terjatuh itu sudah tak bernyawa. Berkalikali Pak Kades berusaha membangunkan Sumardi. Namun, Sumardi benar-benar sudah tak bereaksi. Pak Kades bingung setengah mati setelah melihat kondisi Sumardi. Sementara itu, si nenek yang terbaring di ambin. Bahkan semula tampak lemas. Tak bertenaga. Tiba-tiba mampu berteriak sekeras-kerasnya. Ya, Sukemi berteriak, “Tolong ... tolong...” berkali-kali sambil menunjuk kepala desa yang berjongkok. Mematung di depan jasad Sumardi. Belum sempat Maramian berbuat sesuatu, warga sekitar sudah berdatangan ke sana. Entah siapa yang memulai. Tiba-tiba kepala desa itu dihakimi warganya sendiri. Kepala desa dianggap telah melenyapkan nyawa Sumardi. n

SAJAK-SAJAK Rozi Kembara

Tentang Hujan dan Melankolis dipeluknya hujan yang datang tengah malam seperti memeluk bagian termanis dari ingatan hidup telah mengutuknya menjadi pencinta bagi segala hal yang kelak tiada dan sia-sia seperti hujan yang datang tengah malam yang tengah ia peluk dengan segenap keharuan ia mengenang kembali potongan percakapan pada sebuah usia yang rawan, tentang kesedihan yang senantiasa dilahirkan senja dan rintik hujan tentang menjadi seorang pendendam dan kejahatan “izinkan aku menangis malam ini” ia seperti mendengar Kata-katanya sendiri melalui jendela yang sedikit terbuka. sementara di luar kamar, bulan seperti satin dan pepohonan terdiam begitu takzim “menangislah, sebab untuk itulah air mata diciptakan” memang kedengarannya sedikit cengeng dan melankolis tapi pada usia yang rawan hal semacam itu pantas dan tidak perlu digubris dikecupnya hujan yang datang tengah malam seperti mengecup bagian tergetir dari ingatan

sedangkan percakapan yang baru saja ia kenang semakin jauh berlayar mencapai titik pusat waktu di mana segala yang pernah terucap dan terjadi, mengabu 2012

Dalih kini kita kehabisan dalih untuk sekadar mengingat. angin menyampaikan perih dan panas khianat kota yang memiliki nama, telah mengusir kita dari rangkaian manis peristiwa dan memorabilia maka sebelum kamu lenyap, sebelum mimpi lelap ucapkanlah mantra yang pernah mendirikan harap di loronglorong dingin khayalan, lorong dingin ingatan sehingga aku tidak terlalu cemas dihantam kepergian siapakah yang masih memiliki dalih untuk sekadar melepaskan pilih melepaskan cahaya cemas yang letih yang memancar segan dan tertatih 2012

Jangan Palingkan Pandanganmu untuk kali ini saja jangan palingkan pandanganmu dari pandanganku pagi hari akan menghilang, siang tidak pernah kekal, dan malam berpulang tubuhku akan lenyap perlahan disambut arwah daun-daun gugur dan rumput-rumput yang entah kapan tercerabut beri aku selimut hangat yang akan menjalin doa-doa perpisahan meski sebenarnya kita tidak benar-benar berpisah, pada lintasan waktu yang asing aku pernah mengenalmu sebagai seorang gadis kecil pengagum gerimis yang bersijingkat dari jendela menyaksikan kontras warna bening dan kelabu yang tiada berdebu entah pada menit keberapa tubuhku akan sempurna lenyap dari pandanganmu tapi jika telah tiba waktunya, mohon semayamkan namaku dalam ingatanmu sehingga aku akan tetap hidup sebagai kenangan, yang bisa saja muncul dalam sebuah percakapan hangat, pada sebuah senja berwarna jingga atau mungkin pada deretan buku dan sebuah catatan yang kelak akan kamu baca 2012

Rozi Kembara, lahir di Tasikmalaya, 27 Juni 1990. Saat ini sedang menjalani studi di Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta. Karya-karyanya dipublikasikan di berbagai media dan antologi bersama.


±

±

CMYK

22

±

±

ILMU & TEKNOLOGI

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

Ilmu

CMYK

Bagaimana Teleskop Mengintip Hilal?

±

n

± PENATAPAN awal puasa Ramadan dan Idulfitri dilakukan dengan hisab dan rukyat. Metode hisab dengan perhitungan, sedangkan rukyat mengamati hilal atau bulan. Pengamatan bulan ini bisa dilakukan dengan mata langsung atau teleskop rukyat. Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Lampung melakukan pengamatan di dua titik, Pekon Rata di Lampung Barat dan Bukit Gelumpai di Lampung Selatan. Kedua titik ini merupakan lokasi yang sangat tinggi dan dekat dengan laut. Anggota BHR Lampung, Jayusman Djusar, mengatakan rukyatul hilal adalah kegiatan yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan pengamatan secara visual, baik menggunakan mata langsung maupun dengan alat bantu optik, terhadap munculnya hilal. Menurutnya, alat yang dipakai untuk mengamati hilal adalah teodolit, kompas, global positioning system (GPS), binokuler, gawang lokasi, dan teleskop. Teodolit merupakan alat yang digunakan untuk menentukan tinggi dan azimut suatu benda langit. Alat ini mempunyai dua buah sumbu, sumbu vertikal untuk melihat skala ketinggian benda langit dan sumbu horizontal untuk melihat skala azimutnya sehingga teropong yang digunakan untuk mengincar benda langit dapat bebas bergerak ke semua arah. Kompas dipakai sebagai alat penunjuk arah mata angin. Kompas merupakan salah satu alat penting dalam kegiatan praktek rukyatul hilal. Saat menggunakan kompas, pastikan tidak ada benda-benda sekitar yang mengandung medan magnet. “Penggunaan kompas juga harus dikoreksi dengan koreksian magnetik untuk daerah tersebut. Daftar besaran koreksi tersebut dapat

diperoleh dari Badan Meteorologi dan Geofisika,” kata Jayusman. GPS, kata dia, merupakan alat ukur koordinat dengan menggunakan satelit yang dapat mengetahui posisi lintang, bujur, ketinggian tempat, jarak dan lain-lain. Sedangkan benang, paku, dan meteran untuk membuat benang azimut. Benang azimut merupakan alat tradisional yang digunakan pada ahli falak dalam merukyat hilal. Benang-benang diukur dengan kepanjangan tertentu dan ditambatkan dengan paku. Benang azimut ini menunjuk arah utara sejati, barat sejati, azimut hilal dan azimut matahari sesuai dengan data-data hasil hisab. Sementara gawang lokasi berupa tiang-tiang yang dipancangkan untuk memfokuskan pandangan pengamat. Dalam penggunaannya tentu saja merujuk data-data hasil hisab. Sedangkan jam untuk petunjuk waktu menggunakan waktu terbenamnya matahari dan waktu lamanya hilal dalam posisi imkanur rukyah (hilal dapat dirukyah). Teleskop adalah alat pencitraan benda-benda jarak jauh. Digunakan dalam praktek rukyatul hilal untuk mengintip hilal. Teleskop rukyat tidak berbeda dengan teleskop astronomi pada umumnya. Namun, dudukannya dirancang dapat bergerak dua sumbu, yaitu naik-turun (altitude) dan horizontal (azimut) sehingga disebut dudukan alt-azimuth. Berbeda dengan jenis sumbu yang sering dipakai dalam astronomi, yaitu menggunakan tiga sumbu yang

int

±

disebut dudukan ekuatorial (EQ mount). Menurutnya, kekuatan teleskop dinyatakan dengan diameter lensa objektif untuk refraktor dan diameter cermin objektif untuk reflektor serta jarak fokus objektif. Teleskop dengan spesifikasi 12”/3000, artinya diameter lensa/cermin adalah 8” (sekitar 30 cm) dan jarak fokusnya 3.000 mm. Kekuatan teleskop juga dinyatakan dengan pembesaran maksimumnya, misalnya 500 kali dsb. Dia menjelaskan berdasarkan pengalaman lapangan, teleskop tidak selalu efektif digunakan untuk rukyatul hilal. Hal ini mengingat ukuran hilal sudah cukup besar sekitar 30 arcminute atau 0,5 derajat busur sehingga dengan pembesaran 50 kali saja bulatan bulan sudah menutup medan pandang teleskop. Sebab, yang diperlukan sebenarnya adalah bukan pembesaran objek, melainkan penguatan cahaya hilal yang sangat lemah dikuatkan oleh teleskop sehingga dapat terlihat pengamat. Oleh sebab itu, teleskop yang cocok untuk rukyatul hilal adalah teleskop yang memiliki diameter lensa/ cermin cukup besar agar dapat mengumpulkan cahaya lebih banyak serta memiliki medan pandang sekitar 1° saja. “Hal yang harus dipertimbangkan dalam penggunaan teleskop untuk rukyat adalah teknik slewing, yaitu mengarahkan teleskop ke objek hilal yang tidak terlihat. Ini adalah pekerjaan yang sangat sulit sebab mengarahkan teleskop ke arah bulan purnama saja sudah cukup merepotkan karena pada medan pandang yang sangat sempit. Gerakan sedikit saja sudah melenceng jauh dari objeknya,” kata dosen IAIN Raden Intan Lampung ini. (PADLI RAMDAN/M-2)

±

± Gadg e t

Ponsel Tertipis China Kuat Menggetok Paku

n

±

CMYK

TIDAK cuma HTC One X yang bisa unjuk gigi dengan melakukan aksi ekstrem, menggetok paku. Sebuah ponsel China yang diklaim sebagai ponsel tertipis di dunia ini pun tak mau kalah. Oppo Finder, demikian nama ponsel tersebut, memiliki ketebalan 6,65 mm. Meskipun berbodi langsing, ia dibalut dengan material mumpuni sehingga cukup kuat jika terhantam benturan. Termasuk jika diuji dengan aksi nyeleneh sekalipun. Dilansir dvice dan dikutip detikINET, dalam sebuah video terlihat bahwa Opp Finder digetok-getokan layaknya sebuah palu untuk menancapkan paku di sebatang kayu. Hebatnya, tak cuma bagian layar yang dibenturkan dengan paku tersebut. Tes ketahanan ini dilakukan terhadap semua sisi ponsel berlayar 4,3 inci tersebut. Mulai

device.com

±

dari layar, bagian belakang, serta sisi-sisi sampingnya. Hasilnya? Di bagian layar terlihat tak ada kerusakan. Setelah aksi ekstrem ini selesai dilakukan, displai yang berasal dari Super Amoled Plus (960 x 540) tersebut masih lancar ketika digunakan kembali. Hanya saja sedikit lecet terlihat pada bagian samping sisinya. Oppo Finder memang tak setenar ponsel besutan Samsung dan Apple. Namun, dengan daya tahannya tersebut, perangkat ini lumayan menarik untuk dilirik. Dapur pacunya pun cukup menjanjikan, dibekali prosesor dual core 1,5 GHz, 16 Gb internal storage, 1 Gb RAM, kamera 8 megapiksel di bagian belakang, dan 1,3 megapiksel di sisi depan. Sementara sistem operasinya sudah mengusung Android 4 Ice Cream Sandwich. (DTC/M-2)

CMYK

±


±

±

CMYK

±

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

PERJALANAN ±

CMYK

23

Takjil Ramadan Masjid Nabawi

±

MUSIM haji dan Ramadan menjadi momen paling leluasa di Masjid Nabawi, Madinah. Di puncak keramaian itu, para dermawan berlomba memberi sedekah makanan atau takjil.

S

uasana masjid seluas 400.500 meter persegi ini jauh lebih ramai dari biasanya pada Ramadan. Itu karena ada hadis Rasulullah menyebutkan tentang keutamaan umrah di bulan Ramadan. “Umrah di bulan Ramadan itu, sama dengan berhaji bersama Rasulullah. Sehingga jemaah dari seluruh dunia membanjiri Baitullah dan beriktikaf di Masjid Nabawi.” Itu disampaikan Ustaz Nasrullah, pembimbing jemaah umrah Mihrab Qalbu-Keyto Tour and Travel, saat berbincang dengan Lampung Post, usai salat subuh di Masjid Nabawi, 25 April 2012. Tradisi Ramadan yang tidak ditemukan di musim selain Ramadan adalah buka bersama di Masjid Nabawi, setiap hari. Semua orang berlomba-lomba memberikan takjil (makanan berbuka puasa). “Biasanya kami, jemaah dari Indonesia, kalau lagi tidak bawa takjil, tidak pernah khawatir untuk berbuka. Makanan yang berlebih. Bahkan pihak Kerajaan Arab Saudi membawa takjil dengan mobil kontainer untuk dibagikan di Masjid Nabawi,” kata Nasrullah. Tradisi membagikan takjil di Masjid Nabawi tak hanya saat Ramadan. Saat buka puasa sunnah Senin dan Kamis, tak usah khawatir. Di berbagai sudut masjid, terdapat jemaah yang membawa takjil. Menunya mulai kurma segar yang dieskan, makanan ringan, hingga roti dan kue aneka rasa. Kalau puasa, silakan mendekat ke jemaah yang bawa takjil dalam jumlah banyak. Meski tak mengerti bahasa masing-masing, agar tahu Anda puasa, ambil segelas air zamzam yang tersebar di dalam masjid. Ketika azan, langsung minum. Pemilik takjil akan tahu Anda puasa. Tahun ini Pemerintah Arab Saudi memprediksi jumlah jemaah umrah Ramadan mencapai lebih dari 6 juta orang. Menurut Syekh Abdul Rahman Al Sudais, pimpinan kantor urusan dua masjid suci, seperti dikutip Arab News, (5-7), Arab Saudi me­ ngeluarkan visa umrah sebanyak 5,5 juta. Namun, jumlah pengunjung dua masjid suci selama bulan Ramadan diperkirakan lebih banyak. Meskipun visa umrah berlaku setiap musim umrah, jemaah lebih suka mengunjungi kedua masjid tersebut pada Ramadan. Untuk itu, Masjid Nabawi akan mendapatkan 290 ton air zamzam setiap hari selama bulan Ramadan untuk mengisi 13 ribu drum air yang tersedia. Kemudian, menambah 900 tenaga musiman membantu 2.000 pekerja tetap di Masjid Nabawi.

±

Salat Tarawih Tradisi salat tarawih di Masjid Nabawi mengambil 23 rakaat dan menghabiskan 1 juz surah Alquran setiap malam. Pada 10 hari terakhir Ramadan, mulai pukul 01.00 diteruskan dengan salat tahajud,

n DOKUMENTASI KEYTO TOUR AND TRAVEL

DEPAN MASJID NABAWI. Jemaah umrah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Lampung bersama Mihrab Qolbu-Keyto Tour and Travel, di depan Masjid Nabawi, 24 April 2012.

delapan rakaat dengan bacaan salat 1 juz Alquran. “Saat 10 hari terakhir, adalah puncak di Masjid Nabawi. Tidak ada satu pun ruang kosong, kecuali diisi oleh orang yang iktikaf. Memasuki tanggal 21 Ramadan, mereka tidur dan beribadah di Masjid Nabawi dan tidak keluar sampai akhir Ramadan,” kata Nasrullah. Selama Ramadan, seluruh hotel penuh (full booked). Perdagangan lebih ramai dari musim umrah biasa. Bertambahnya jemaah umrah Ramadan setiap tahun membuat Raja Saudi Abdullah sebagai penjaga dua masjid suci memerintahkan perluasan kembali Masjid Nabawi agar dapat lebih dari 1,6 juta jemaah dari jumlah sekarang 707 ribu jemaah. Perluasan akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama akan menampung 800 ribu jemaah. Sebelumnya Masjid Nabawi pernah dua kali diperluas. Perluasan pertama dilakukan pada masa Raja Abdul Aziz Al Saud tahun 1949. Pekerjaannya dimulai pada 1951 dan memakan waktu 9 tahun untuk merampungkannya. Perluasan kedua dilakukan pada era Raja Fahd, yang dimulai pada 1984 dan selesai tahun 1994. Pada perluasan pertama, empat menara didirikan, berikut 18 buah tangga biasa. Pada masa Raja Fahd jumlah menara ditambah 6 sehingga seluruhnya ada 10 menara. Enam tangga listrik juga dibangun sehingga jumlah keseluruhan tangga menjadi 24. Luas lantai Masjid Nabawi saat ini mencapai 98.500 meter persegi yang dapat dipergunakan untuk 167 ribu jemaah. Lantai atas luasnya 67 ribu meter persegi yang dapat menampung 90 ribu jemaah. Sedangkan luas lantai terbuka di sekeliling masjid luas totalnya 235 ribu meter persegi dan dapat menampung 450 ribu jemaah. Total luas Masjid Nabawi dan area terbukanya mencapai 400.500 meter persegi. Namun, pada saat puncak keramaian seperti Ramadan, Masjid Nabawi dapat dipenuhi sekitar 1 juta jemaah dalam satu waktu. (AMIRUDIN SORMIN/M-1)

±

n LAMPUNG POST/AMIRUDDIN SORMIN

RUANG TERBUKA. Salah satu pintu masuk Masjid Nabawi. Saat Ramadan, ruang terbuka ini dapat menampung jemaah.

±

±

n LAMPUNG POST/AMIRUDDIN SORMIN

PENUH SESAK. Suasana dalam Masjid Nabawi saat salat jumat, 27 April 2012. Saat Ramadan, tak ada ruang tersisa, kecuali orang yang iktikaf.

n LAMPUNG POST/AMIRUDDIN SORMIN

PAYUNG MASJID. Tiang seperti menara ini adalah payung Masjid Nabawi yang belum dibuka. Payung ini dibuka siang hari untuk melindungi jemaah dari terik matahari.

±

CMYK

±

CMYK

±


±

CMYK

±

CMYK

±

Lampung post MINGGU 22 Juli 2012

FOTO

24 ±

±

‘Nyekar’,

Melembutkan Hati MENJELANG Ramadan dan Idulfitri, sebagian umat Islam berziarah ke makam untuk mengenang orang tua, saudara maupun sanak saudara yang telah meninggal dunia. Tradisi ini tak pernah alpa setiap tahunnya. Ada keramaian di tempat-tempat peristirahatan terakhir jasad orang-orang tercinta. Di tempat itu, di momen itu, kenangan-kenangan, jasajasa, dan teladan-teladan dari insan-insan yang telah berbeda alam itu terlintas kembali. Ada makna, betapa setiap kita akan menyusul tak berdaya. Pada zaman permulaan Islam berkembang, Nabi Muhammad saw. melarang kaum muslimin menziarahi makam. Larangan ini lantaran kekhawatiran terjadi kesyirikan dan pemujaan terhadap makam atau kuburan tersebut. Apalagi jika yang mati itu adalah termasuk orang-orang yang saleh. Namun, Rasulullah kemudian membolehkan jika niatnya diluruskan. Berziarah bisa menjadi pelajaran bahwa ke tanah juga kita akan kembali. Dengan itu, diharapkan orang yang berziarah hatinya lebih lembut. Kemeriahan di permakaman umum ini cukup menjadi perhatian, juga pundi-pundi rezeki. Ada pedagang bunga setaman, ada tukang parkir, saatnya jasa juru kunci mendapat perhatian, bahkan anak-anak menjual jasa menyapu kuburan. n

±

±

TEKS DAN FOTO: IKHSAN DWI NUR SATRIO

±

±

CMYK

±

CMYK

±

±


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.