:: LAMPUNG POST :: Rabu, 12 Februa ri 2014

Page 1

@lampostonline, @buraslampost

www.lampost.co

T E R U J I T E PERC AYA

rabu, 12 FEBRuari 2014 facebook.com/lampungpost

24 Hal.

No. 13051

i TAHUN XXXIX

Terbit Sejak 1974

Rp.3000

TAJUK Ridho Ficardo Ketua DPD Partai Demokrat Lampung

Syahnaz menolak ajakan Billy ke Singapura merayakan ultah Olga...Hlm. 16

BACA.!

Secara umum terdapat dua dugaan awal pelanggaran yang dilakukan KPU Lampung, yakni masa jabatan lima komisioner dan tahapan pilgub. Agus Hermanto

K

Data Indonesia Corruption Watch pada 2013 dari 184 perkara korupsi dengan 295 terdakwa. Sebanyak 279 terdakwa dinyatakan bersalah, terdiri dari 16 terdakwa bebas, 7 vonis berat, dan selebihnya (256 terdakwa) hukuman ringan.

Vonis Rendah kepada Koruptor di Lampung 20 Januari 2014

12 September 2013

Mantan Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan (BPMP) Tulangbawang Slamet Riadi divonis 1 tahun penjara pada kasus korupsi uang retribusi perizinan sebesar Rp600 juta.

Mantan Kabid Dinas Koperasi Pringsewu Ahyar (50) divonis 18 bulan penjara dalam perkara korupsi dana rehabilitasi sarana dan prasarana Pasar Pagelaran, Pringsewu, APBD 2011.

7 Januari 2014

21 Agustus 2013

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Lampung Utara Zulkarnain divonis 16 bulan penjara dan denda Rp50 juta pada perkara korupsi dana alokasi khusus (DAK) bidang pendidikan.

Dua mantan kepala Unit Pelayanan Teknis Dinas Pelabuhan Perikanan (UPTD-PP) Pusat Pelelangan langan Ikan Lem Lempasing, Herman Tamin n dan Marcello,, dijatuhi huk hukuman 12 bulan penjara dalam kasus bula k korupsi psi uang kas d aerah dari retribusi ne elayan. daerah nelayan.

11 Desember 2013 Mantan Kepala Dinas Kesehatan Lampung Barat Herlina Rustam (49) dijatuhi hukuman 1 tahun penjara dalam kasus korupsi dana Jamkesmas di RSUD Liwa, Lampung Barat.

3 Desember 2013 Mantan Kepala Dinas Pertanian Mesuji Mawardi dihukum 1 tahun penjara terkait korupsi dana bantuan sosial cetak sawah tahun anggaran 2011.

10 Oktober 2013 Ketua Komite Peningkatan Sarana ran na aO Olahraga raga Lampung Barat M.. Lek L Lekat Amin min n ((45) 45 45) 5)) d dihukum 1 tahun 4 bulan n pe penjara njj karena en terbukti korupsi kegiatan revitalisasi lisa isa sasi assi pembangunan asi lapangan n ola o olahraga.

Rp

Rp

Rp R Rp Rp p

Rp

Rp

Rp

agushermanto@lampungpost.co.id

Seorang pemuda Febrian Jaya (20), warga Way Huwi, Jatiagung, Lampung Selatan dituntut hukuman 8 bulan penjara karena disangka mencuri sepatu milik Kapolsek

Rp

Pembentukan tim khusus Ke­ jati tidak serta-merta membuat KPU ciut nyali. KPU berkukuh tidak menggunakan anggaran Pemilu 2014 untuk membiayai tahapan pilgub. “Tidak ada anggaran Pemilu yang kami pakai untuk pilgub. Semua yang kami keluarkan adalah pengabdian komisioner,” kata Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono. Nanang juga memastikan KPU sudah pernah berkoordi­ nasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan tentang adanya tuduhan sejumlah pihak. “Kami sudah koordinasi ­dengan BPK terkait hal ini. Sama sekali tidak ada anggar­ an yang kami selewengkan,” ujarnya. (UIN/R4)

Nasib Pencuri Sepatu

Rp

Pengabdian

PENCURI SEPATU Vs KORUPTOR

Rp

EJAKSAAN Tinggi Lam­ pung mulai mengusut dugaan korupsi di tu­ buh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung. Pengusutan diarahkan pada dua hal, yakni perpanjangan masa jabatan lima komisioner dan sum­ ber dana untuk membiayai tahapan pemilihan gubernur. Dugaan korupsi di lembaga penyelenggara pemilu itu akan ditangani tim khusus dari intelijen Kejati. “Tim ber­ tugas mengumpulkan seluruh data dan keterangan terkait penyelenggaraan Pilgub Lam­ pung,” kata Kasi I Ekonomi Moneter Kejati Lampung Rustandi Gustawirya, saat dihubungi, Selasa (11/2). Namun, Rustandi belum bersedia membeberkan perin­ cian materi dugaan korupsi KPU dengan alasan pengum­ pulan bahan keterangan dan data baru berdasarkan surat perintah tugas. “Kami belum bisa jelaskan perincian materinya karena tim baru dibentuk. Masih se­ batas tahap mengumpulkan keterangan dan data, belum penyelidikan. Kemungkin­ an yang akan melanjutkan pengganti saya,” kata Rustan­ di yang segera diproyeksikan menjadi Kasipidum di Kejari Tigaraksa, Tangerang. Ia menambahkan secara umum terdapat dua du­ gaan awal pelanggaran yang dilakukan KPU Lampung, yakni masa jabatan lima komisioner dan tahapan pilgub. Dua permasalahan tersebut menjadi bahasan dari kunjungan dua aka­ demisi di ruang asisten in­ telijen Kejati bulan lalu. “Dugaan sementara, masa jabatan komisioner KPU kan sudah selesai tapi diperpan­ jang. Juga soal sumber dana pilgub. Kami mengindikasi­ kan itu ilegal,” kata dia. Pengusutan kasus tersebut dilakukan untuk menin­

daklanjuti pengaduan dua akademisi Universitas Lam­ pung pada Rabu, 8 Januari lalu. Kedua akademisi itu, yakni Ketua Pusat Kajian Konstitusi Unila Yusdiyanto dan dosen Fakultas Hukum Unila Budiono. Menurut Yusdiyanto, ber­ dasarkan kajian lembaganya KPU diduga melanggar Pasal 3 UU No. 31/1999 tentang Pem­ berantasan Korupsi, Pasal 1 Ayat (1) UU No. 17/2003 tentang Keuangan Negara, dan Pasal 30 dan 31 UU No. 17/2003 tentang Pertanggung­ jawaban Keuangan Negara Baik APBN dan APBD. Kemudian, Pasal 3 UU No. 28/1999 tentang Penyelenggara Negara Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme, serta Undang-Undang No. 15/2004 tentang Pemeriksaan Penge­ lolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara. Berikutnya, Pasal 1 Ayat (3) UU No. 14/2008 tentang Keterbukaan Informa­ si Publik. KPU Lampung juga dinilai tidak memiliki legiti­ masi sebagaimana Pasal 130 Ayat (2) UU No. 15/2011 tentang Penyelenggara Pemilu.

Sepatu Kapolsek

Terbit hari ini

n MI

Jaksa Usut KPU

Tabloid Mingguan

Rp

Data diolah Lampung Post/Grafis, FAHMI

Pencuri Sepatu Kapolsek Dituntut 8 Bulan TERDAKWA pencuri sepatu mi­ lik AKP Kisron Baktiar dituntut hukuman 8 bulan penjara pada sidang di Pengadilan Ne­ geri Kelas IA Tanjungkarang, Selasa (11/2). Menurut Jaksa Rama, salah satu tim jaksa yang menyi­ dangkan kasus itu, terdakwa Febrian Jaya (20), warga Jalan Airan, G ang Untung, Way Huwi, Jatiagung, Lampung Selatan, terbukti melanggar Pasal 363 Ayat (1) ke-4 KUHP. Jaksa menilai perbuatan ter­ dakwa telah merugikan kor­ ban yang saat itu menjabat Kapolsek Panjang sebesar Rp700 ribu. Pertimbangan jaksa yang m e m b e r a t k a n , t e r d a k wa merugikan orang lain. Se­ mentara yang meringankan, selama persidangan ter­ dakwa bersikap sopan dan

menyesali perbuatannya. “Selain itu, terdakwa be ­ lum pernah dihukum,” kata Rama. Dalam surat tuntutan yang dibacakan jaksa, kasus itu bermula saat terdakwa di­

F

ebrian Jaya tertangkap di rumahnya dan dijebloskan ke sel tahanan polsek setempat malam ­ itu juga.

minta kakak iparnya, yaitu Johan (masih buron), agar segera datang ke rumahnya pada 29 Juli 2013. Setelah terdakwa tiba, Jo­ han mengajak adik iparnya itu pergi dengan tujuan men­ curi. Di perjalanan mereka meng­h entikan laju sepeda

motornya. Johan kemudian turun dari sepeda motor dan masuk ke rumah AKP Kisron Baktiar melalui pintu pagar yang tidak terkunci. Te r d a k wa Fe b r i a n Jaya m e n u n g g u Jo h a n d i a t a s sepeda motor sambil me ­ mantau keadaan. Berapa menit kemudian, Johan kelar dari rumah AKP Kistron sambil membawa sepasang sepatu. Tak menunggu lama, ter­ d a k wa d a n Jo h a n s e ge r a meninggalkan rumah itu. Nahas, rupanya ada beber­ apa saksi melihat keduanya mencuri. Tak lama setelah kejadian, Febrian Jaya ter­ tangkap di rumahnya dan dijebloskan ke sel tahanan polsek setempat malam itu juga. Sedangkan Johan ber­ hasil kabur. (HER /K2)

Mendagri Sepakat Pilgub Bareng Pemilu KEMENTERIAN Dalam Negeri sepakat Pemilihan Guber­ nur Lampung dilaksanakan bersamaan dengan pemilu legislatif. Namun, keputusan ada di KPU RI selaku rezim penyelenggara pemilu. “Harapan kami, Pilgub Lam­ pung bisa dilaksanakan ber­ barengan dengan pileg (pemilu legislatif), tetapi tetap itu ranah­ nya KPU. Baiknya, silakan KPU susun jadwal dengan baik,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Oto­ nomi Daerah (Otda) Djoherman­ syah Djohan, saat dihubungi, Selasa (11/2) siang. Dia menjelaskan pihaknya sudah berkali-kali menyam­

paikan itu kepada KPU Pusat, tetapi tidak diindahkan, hingga akhirnya kembali menjadwal­ kan pilgub 27 Februari. “Waktu itu alternatif pada 2014 enggak mau. Akhirnya menjadwalkan 27 Februari, tapi sekarang kalau 27 Februari enggak mungkin kan. Jadi, itulah salah satu alternatif. Di rapat-rapat sudah sering juga kami sampaikan,” kata dia. Terkait persoalan waktu penggunaan dana hibah pemi­ lukada yang terganjal MoU, Djohermansyah mengatakan pihaknya sedang dalam proses pembahasan. Rencananya, su­ rat jawaban dari Mendagri akan turut dibawa dalam pertemuan

antara Dirjen Keuangan Daerah Yuswandi Tumenggung dan Gu­ bernur Lampung Sjachroedin Z.P. di Lampung hari ini. Terpisah, Ketua KPU Lam­ pung Nanang Trenggono men­ jelaskan pihaknya siap meng­ gelar pilgub kapan saja atas dasar perintah KPU RI. Meski demikian, Nanang mengaku belum mengetahui terkait usulan Kemendagri itu. “Kalau kami, KPU Lampung, siap ka­ pan saja apa perintah KPU RI,” ujar Nanang kemarin. Akademisi FISIP Unila itu menjelaskan tema itu sedang dikaji pada tingkat KPU RI, Ba­ waslu RI, dan DKPP. (CR11/U1)

Rp

ADAKAH keadilan bila seorang pemuda yang dituduh men­ curi sepatu dituntut hukuman 8 bulan penjara sementara koruptor dituntut ringan bahkan divonis bebas? Adakah keadilan bila tersangka pencuri se­ patu buru-buru dijebloskan dalam sel tahanan sementara tersangka korupsi n DP. RAHARJO dibiarkan kabur? Jawabannya tentu saja tidak ada keadilan. Namun, itulah yang terjadi di Lampung. Seorang pemuda berusia 20 ta­ hun, Febrian Jaya, harus duduk di kursi pesakitan dengan dakwaan mencuri sepatu seharga Rp700 ribu milik polisi, mantan Kapolsek Panjang Kisron Bachtiar. Bandingkan dengan koruptor yang merampok uang negara miliaran rupiah tetapi dihukum ringan. Ditambah fasilitas mewah di penjara plus remisi, makin ringan dan tak berefek jera. Tren vonis korupsi 2013, menurut Indonesia Corruption Watch (ICW), menunjukkan vonis ringan masih dominan. Selama 2013, terdapat 184 jumlah perkara di seluruh Indonesia ­dengan 295 terdakwa. Total potensi kerugian negara Rp3,4 triliun. Meski potensi kerugian negara begitu besar, ICW men­ catat ada 16 putusan yang membebaskan terdakwa (5,42%), dan putusan bersalah dijatuhkan pada 279 terdakwa (94,57%). Tragisnya, sebagian besar terdakwa (78,64%) di­ vonis ringan, antara 0—4 tahun. Vonis bebas juga dijatuhkan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tanjungkarang pada Juli 2013 dalam perkara penga­ daan kendaraan dinas di Kabupaten Pesawaran. Pengadilan yang sama, pada awal tahun ini juga menjatuhkan vonis 12 bulan terhadap Slamet Riadi, mantan kepala Badan Penanam­ an Modal dan Perizinan Tulangbawang, dalam kasus pengge­ lapan uang retribusi perizinan sebesar Rp600 juta. Korupsi akan kian bersemi setelah jaksa agung mengeluar­ kan surat edaran bernomor B-113/F/Fd.1/05/2010 kepada se­ luruh Kejaksaan Tinggi. Isinya ialah imbauan agar dalam ka­ sus dugaan korupsi, masyarakat yang dengan kesadarannya mengembalikan kerugian keuangan negara yang nilainya kecil perlu dipertimbangkan untuk tidak ditindaklanjuti. Akibat surat itu, setidaknya ada 13 kasus dugaan korupsi di daerah dihentikan di tengah jalan. Koruptor sepertinya menda­ patkan hak-hak istimewa karena mampu membayar pengacara hebat serta dekat dengan kekuasaan. Kemewahan itu tentu tidak dimiliki orang kecil seperti pemuda pencuri sepatu tersebut. Sang tersangka pencuri sepatu langsung dijebloskan ke sel se­ telah ditangkap, sedangkan dua tersangka korupsi dana alokasi khusus bidang pendidikan Lampung Tengah dibiarkan berla­ ma-lama menghirup udara bebas kemudian kabur. Terpidana pun bisa kabur seperti Satono, mantan bupati Lampung Timur, yang divonis Mahkamah Agung 15 tahun penjara. Apakah Febrian Jaya harus menjalani proses hu­ kum karena sepatu yang dicurinya milik seorang kapolsek? Bagaimana jika pelaku tindak pidana ialah polisi atau jaksa? Pengadilan Negeri Tanjungkarang kemarin melan­ jutkan sidang Febrian Jaya dengan agenda pembacaan tuntut­ an. Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi berada dalam satu gedung. Di gedung itulah keadilan soal ko­ rupsi dan sepatu ditegakkan. Tanpa keadilan, pedang hukum hanya tajam ke pencuri sepatu, tetapi majal ke koruptor. n

OAS IS

Rokok dan Kanker SEBUAH penelitian anyar yang dipimpin Christopher Li dari Fred Hutchinson Cancer Research Center di Seattle, AS, mengungkapkan perempuan muda yang saat ini merokok dan yang telah merokok satu bungkus rokok per hari selama 10 tahun atau lebih memiliki risiko lebih tinggi terkena kan­ ker payudara estrogen reseptor-positif. n DP. RAHARJO Untuk sampai pada kesimpulan itu, tim peneliti menganalisis 778 perempuan yang memiliki kanker payudara estrogen reseptor-positif, 182 perempuan dengan kanker payudara triple-negatif, dan 938 perempuan yang be­ bas kanker. Rata-rata partisipan berusia 20—44 tahun didiag­ nosis mengidap kanker payudara antara 2004—2010. Hasil penelitian menunjukkan wanita yang pernah mero­ kok (lebih dari 100 batang rokok dalam hidup mereka) memiliki 30% peningkatan risiko kanker payudara. Di samping itu, perempuan muda yang sedang atau baru-baru ini merokok dan yang telah merokok satu bungkus sehari sela­ ma setidaknya satu dekade disebut 60% lebih mungkin menga­ lami perkembangan kanker payudara estrogen reseptor-positif. Penelitian itu dipublikasikan di jurnal Cancer. (MI/R4)


±

±

CMYK

rabu, 12 FEBRUARI 2014 LAMPUNG POST

CMYK

±

2

HITUNG MUNDUR PEMILU

HITUNG MUNDUR PILGUB LAMPUNG

9 APRIL 2014

27 FEBRUARI 2014

56

15

HARI LAGI

HARI LAGI

Mendagri Siap Hapus Dana Saksi Bawaslu tidak mampu dan tidak mau mendistribusikan dana saksi partai politik karena risikonya tinggi. Fathul Mu’in

M

n LAMPUNG POST/DOK. DEMOKRAT

SOSIALISASI LEWAT TURNAMEN. Anggota DPR dari DP Lampung I, Heriyanto (kiri), melakukan sosialisasi pencalonannya dengan menggelar turnamen sepak bola di Yosorejo Metro, Senin (10/2). Kegiatan itu diikuti 16 tim U-23.

L i n ta s Caleg Sosialisasi lewat Turnamen Sepak Bola CALON anggota legislatif (caleg) dari Partai Demokrat, Heriyanto, bersosialisasi lewat pertandingan sepak bola. Caleg DPR daerah pemilihan Lampung I ini bersama caleg DPRD menggelar turnamen sepak bola di Kelurahan Yosorejo, Kota Metro. “Kami melihat acara ini lebih bermanfaat ketimbang tebar baliho. Selain bisa bertemu langsung dengan masyarakat, juga agar generasi muda mencitai sepak bola,” kata dia, usai membuka turnamen sepak bola Heriyanto-Zulfikar Passa, kemarin. Menurutnya, pertandingan sepak bola tersebut diikuti oleh 16 tim sepak bola usia 23 tahun. Lewat turnamen sepak bola diharapkan bisa menjaring bibit-bibit muda berbakat. (UIN/U3)

Jangan Pilih Caleg Petahana Pemalas MASYARAKAT jangan memilih calon anggota legislatif petahana yang tidak pernah berbuat untuk masyarakat. Hal itu disampaikan dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Metro Prima Angkupi. Menurutnya, masyarakat perlu kritis terhadap caleg petahana di DPRD Lampung Timur. Jangan memilih anggota DPRD yang malas dan tidak punya perhatian kepada daerah pemilihannya. “Jangan pilih anggota DPRD yang tidak bermanfaat bagi masyarakatnya,” kata dia, kemarin. Dia menjelaskan DPRD dipilih dan digaji oleh rakyat. Wakil rakyat jangan hanya mencari masyarakat ketika butuh dukungan. Anggota Dewan petahana harus sering turun menjemput aspirasi warga. (CK7/U3)

SBY Harap Pemilu 2014 Lebih Demokratis PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta seluruh jajaran penyelenggara pemilu dan institusi penegak hukum menyukseskan Pemilu 2014. Hal tersebut dikatakan SBY ketika membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemantapan Pemilu di Jakarta Convention Centre (JCC), Selasa (11/2). Rapat yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri itu diikuti para kepala Kejaksaan Negeri, pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), danrem, kapolres, Forkompinda, dan KPU se-Indonesia. Acara tersebut juga dihadiri Menko Polhukam Djoko Suyanto, Mendagri Gamawan Fauzi, Kapolri Jenderal Pol. Sutarman, dan Panglima TNI Jenderal Moeldoko. Menurut Presiden, seluruh lembaga dan instasi harus menyukseskan pemilu sehingga berlangsung damai, adil, dan demokratis. Pemilu 2004 dan 2009, kata Presiden, diakui dunia sebagai pemilu yang damai dan demokratis. Karena itu, seluruh jajaran harus mengukir sejarah dengan melaksanakan Pemilu 2014 seperti pelaksanaan dua pemilu sebelumnya. (HES/U3)

ENTERI Dalam Negeri Gamawan Fauzi menunggu tanggapan resmi dari Badan Pengawas Pemilu terkait penolakan mendistribusikan anggaran sebesar Rp700 miliar kepada perwakilan saksi dari parpol peserta pemilu. “ S aya m e n u n g g u s u r a t resmi, kan harus ada. Kalau (Bawaslu) menolak, ya (harus disampaikan) secara tertulis,” kata Mendagri, usai membuka rakornas pemantapan pemilu di Jakarta, Selasa (11/2). Mendagri mengatakan pihaknya telah menyampaikan surat balasan tersebut sejak empat hari yang lalu atau sekira Jum­at (7/2), dengan melampirkan dua poin penting terkait kepastian penyusunan draf usulan peraturan presiden (perpres) soal dana saksi parpol. Mendagri juga meminta kepada Bawaslu untuk segera menanggapi mengenai pertanggungjawaban lembaga penyelenggara pemilu yang akan mendistribusikan uang negara

sebesar Rp700 miliar tersebut. “Sebab itu, saya serahkan saja ke lembaga penyelenggara pemilu. Kalau tidak disampaikan ke kami dan tidak ada yang mau bertanggung jawab, ya tidak akan kami berikan,” kata Gamawan. “Bawaslu tidak mampu dan tidak mau mendistribusikan (uang) itu karena risikonya tinggi. Kami tidak siap mendistribusikan uang itu karena aparat kami di bawah tidak kuat. Di kecamatan saja sekretariat kami tidak jelas,” kata anggota Bawaslu, Nelson Simanjuntak. Penolakan pendistribusian dana saksi juga disampaikan Ketua Bawaslu Lampung Na­ zarudin. Dia mengungkapkan pihaknya keberatan mengelola dana saksi yang akan dibiayai oleh negara. Mengingat, jumlah dana yang akan dikelola untuk saksi 12 partai politik di Lampung mencapai Rp19 miliar. “Kami tidak sanggup mengelola dana sebanyak itu. Kalaupun honor saksi akan di­ biayai negara, jangan lembaga kami yang mengelolanya,” kata dia, kemarin.

Menurut dia, Bawaslu Lampung hingga jajaran di bawah kesulitan dalam menyalurkan dana saksi tersebut. Selain karena repot, juga belum ada aturan teknis yang jelas dan legal dari pusat serta banyak penolakan dari parpol dan kalangan akademisi. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menolak penggunaan dana APBN untuk pembiayaan honor saksi partai politik di tempat pemungutan suara (TPS). “DPR RI secara tegas menolak terkait honor saksi untuk partai politik di TPS dari dana APBN,” kata Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso, ditemui usai acara Leader Talk di Universitas Mercu Buana Jakarta, Selasa (11/2). Dia menjelaskan penggunaan dana saksi tersebut sebaiknya dibatalkan meskipun awalnya memiliki tujuan penggunaannya. Namun, setelah dicermati, ternyata akan ba­ nyak berdampak bermasalah nantinya bila dana saksi untuk parpol tersebut digunakan. Priyo menjelaskan sebaik­ nya dana saksi untuk parpol tersebut dialihkan untuk membantu warga yang terkena bencana alam seperti di Gunung Sinabung maupun lainnya. (ANT/MI/U3)

fathulmuin@lampungpost.co.id


±

CMYK

NASIONAL rabu, 12 FEBuari 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK Hassan Rouhani (Presiden Iran)

INTERNASIONAL

Saat bertemu dengan para duta besar terakreditasi di Iran, mengatakan rakyat Suriah adalah orang-orang yang memiliki hak eksklusif untuk menentukan masa depan mereka sendiri.

3

KPK Cekal Kaban

lintas 5 Penjaga Klinik Tewas Kena Asap Genset SEDIKITNYA lima dari sembilan karyawan Klinik Sapta Mitra Bekasi, di Jalan Pondok Timur No. 8E, Kelurahan Pengasi­ nan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, meregang nyawa lantaran menghirup gas beracun karbon dioksida. Insiden diketahui pukul 07.30, Selasa (11/2). Korban tewas yakni dr. Friska, Desi Purwono, Ani Dwi Pastiwi, M. Zamroni, dan Slamet Afriana. Adapun empat lainnya, Santi Siwi, Hendra Rukwanto, Ifa Riana Dewi, dan Siti Nurjanah, kritis. (MI/U3)

Pencegahan berlaku selama enam bulan dengan maksud agar sewaktu-waktu yang bersangkutan diperiksa tidak berada di luar negeri. Padli Ramdan

K

OMISI Pembe­ rantasan Korupsi (KPK) mencegah mantan Menteri Kehutanan Malem Sambat Kaban dalam kasus dugaan kasus korupsi Sistem Komu­ nikasi Radio Terpadu (SKRT) di Kementerian Kehutanan di Departemen Kehutanan (Dephut) pada 2006—2007. “Hari ini penyidik KPK meng­irimkan surat perminta­ an cegah ke Direktorat Jende­ ral atas nama M.S. Kaban, yang bersangkutan adalah mantan menteri kehutanan,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi, di Jakarta, Selasa (11/2). Selain M.S. Kaban, KPK juga mencegah Muhammad Yusuf, sopir mantan men­ teri kehutanan. Yusuf sudah pernah diperiksa KPK pada Jumat (7/2) sebagai saksi pertama pasca-penangkapan tersangka kasus tersebut, pemilik direktur PT Masaro Radiokom Anggoro Widjojo. “Pencegahan berlaku selama enam bulan ke depan dengan maksud agar sewaktu-waktu yang bersangkutan diperiksa untuk tersangka AW (Anggoro Widjojo) tidak berada di luar negeri,” ujar Johan. Hingga saat ini, KPK belum menjadwalkan pemeriksaan Kaban yang saat ini menjabat sebagai ketua umum Partai Bu­ lan Bintang tersebut. Menurut Johan, kasus ini merupakan pengembangan dari penyidi­ kan terdahulu. Pengembang­ an kedua arah, yaitu siapa penerima dan siapa pemberi. Sepanjang ditemukan dua alat bukti yang cukup, dapat dijadikan tersangka. Namun, sampai hari ini belum ada tersangka baru. Dalam persidangan sebe­ lumnya, mantan Sekretaris Jenderal Departemen Kehu­ tanan Boen Mochtar Pur­ nama mengaku menerima uang 20 ribu dolar AS dari

Anggoro atas persetujuan menhut, saat itu Kaban. Johan menjelaskan Kaban dibutuhkan keterangannya terkait tersangka AW. Pe­ ngakuan di persidangan ten­ tu harus divalidasi apakah pengakuan itu benar atau tidak benar. Sebelumnya, Anggoro, yang merupakan tersangka kasus korupsi SKRT, ditangkap oleh petugas imigrasi di Shenzhen China pada 29 Januari 2014 lalu dan tiba di KPK pada 30 Januari malam. Proyek SKRT sesungguhnya sudah dihentikan pada 2004 ketika M. Prakoso menjabat sebagai menteri kehutanan. Namun, diduga atas upaya Anggoro, proyek tersebut dihidupkan kembali saat Kaban menjabat sebagai menhut. Anggoro, selaku pemilik PT Masaro Radiokom, menyuap mantan Ketua Komisi IV Bi­ dang Kehutanan DPR Yusuf Er­ win Faishal sebesar Rp75 juta dan 60 ribu dolar Singapura dengan tujuan agar Yusuf mau mengeluarkan rekomendasi bagi pengadaan SKRT, dengan PT Masaro ditunjuk langsung tanpa tender. Komisi IV akhirnya meng­ abulkan permintaan Ang­ goro dengan mengeluar­ kan rekomendasi pada 12 Februari 2007 dengan nilai proyek Rp180 miliar yang dialokasikan dari anggaran Departemen Kehutanan, padahal dana itu seharusnya digunakan sebagai dana reboisasi dan gerakan reha­ bilitasi hutan dan lahan. Sejumlah anggota DPR Komisi IV yang sudah divonis terkait kasus SKRT adalah Yusuf Erwin Faisal dipidana penjara 4 tahun 6 bulan; ang­ gota Komisi IV Azwar Chespu­ tra, Hilman Indra dari Partai Bulan Bintang, dan A.M. Fahri dari Partai Golkar dihukum penjara 4 tahun. (ANT/U3)

padliramdan@lampungpost.co.id

Pengungsian Warga Sipil Suriah Diperpanjang GENCATAN senjata antara militer dan oposisi Suriah untuk mengungsikan ratus­ an warga sipil dari distrikdistrik terkepung di Homs diperpanjang selama tiga hari. Perpanjangan gencatan senjata di Homs itu muncul di saat 450 warga sipil berha­ sil dikeluarkan dengan aman dari kota yang hancur ka­ rena perang itu. Pernyataan tersebut disampaikan Bulan Sabit Merah Suriah. Dengan demikian, jum­ lah keseluruhan warga sipil yang sudah dibawa keluar dari wilayah itu sejak Jumat mencapai sekira 1.200 orang. Pemindahan warga sipil dari daerah-daerah yang terjebak selama hampir 18 bulan di­ warnai dengan munculnya kekerasan sepanjang akhir pe­ kan. Tercatat 14 orang mening­ gal dalam penembakan, yang dapat berakibat pada gagalnya misi kemanusiaan. Sekira 3.000 orang terjebak di kota itu akibat pengepungan tentara. Mereka bertahan hidup dengan memakan buah zai­ tun dan tanaman liar selama berbulan-bulan. Para pegiat kemanusiaan mengatakan perempuan-perempuan

±

yang baru melahirkan tidak mampu menyusui karena kekurangan gizi. Di lokasi lain, perundingan damai Suriah di Swiss pada Senin mengalami kebuntuan dengan kedua pihak saling melancarkan tuduhan. Oposi­ si dan Pemerintah Suriah yang bertikai saling menyalahkan satu sama lain atas mening­ katnya kekerasan yang telah menewaskan ratusan orang di seluruh negeri dalam be­ berapa hari terakhir ini. Delegasi oposisi Suriah mem­ peringatkan pihaknya tidak akan kembali untuk putaran perundingan yang ketiga jika tidak ada kemajuan selama perundingan putaran kedua ini. “Kalau sama sekali tidak ada kemajuan, menurut saya, kami hanya menghabiskan waktu untuk melakukan pu­ taran ketiga,” kata juru bicara oposisi Louay Safi, kepada para wartawan, Senin malam. Presiden Iran Hassan Rou­ hani, saat bertemu dengan para duta besar terakreditasi di Iran, mengatakan rakyat Su­ riah adalah orang-orang yang memiliki hak eksklusif untuk menentukan masa depan me­ reka sendiri. (ANT/U3)

Pengumuman Tes Honorer K2 Baru 8 Provinsi

n ANTARA/EKHO ARDIYANTO

POLISI KORBAN PENEMBAKAN. Personel kepolisian membawa peti berisi jenazah Iptu. M. Daud pada prosesi pemakaman di Jalan Palantikan III, Makassar, Sulsel (11/2). M. Daud tewas ditembak orang tak dikenal ketika hendak ke masjid untuk salat subuh.

PANITIA seleksi nasional CPNS terus melakukan perbaruan pengumuman kelulusan tenaga honorer kategori dua (K2). Pada Senin (10/2), panselnas mengumumkan CPNS K2 di 16 kementerian/lembaga dan tiga provinsi. Pada Selasa (11/2) panitia mengumumkan kelulusan di 47 kabupaten/kota dan lima provinsi. “Hari ini kita umumkan kelulusan honorer di lima provinsi,” ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Herman Suryatman di Ja­ karta, Selasa. (INX/U3)


±

±

CMYK

CMYK Fakhrudin (Wakil Ketua Federasi Serikat Guru Indonesia)

HUMANIORA rabu, 12 FEBRuari 2014

“FSGI mengusulkan pembagian wewenang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah provinsi.”

4

LAMPUNG POST

Puskesmas Harus Fokus Layanan Preventif

Laras Bahasa

Kronologi atau Kronologis? Nyi Imas* PESATNYA perkembangan media, baik elektronik maupun cetak, membuat banyak kalimat dan katakata yang kita dengar dan dibaca. Banyaknya kasus kriminal yang belakangan disorot membuat kita se­ring mendengar kata “kronologis” diucapkan presenter televisi yang membawakan sebuah acara. Namun, di lain waktu, sang presenter mengucapkan kata “kronologi” tanpa huruf “s”. Mendengar hal itu, saya kemudian berpikir kata mana yang tepat diguna­ kan untuk menyampaikan urutan sebuah peristiwa, kronologi ataukah kronologis? Setelah membuka Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBBI) online yang merupakan laman resmi Kantor Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan saya menemukan definisi kedua kata tersebut. Kronologi pertama adalah ilmu tentang pengukuran kesatuan waktu (seperti dalam astronomi dan geologi); kedua, urutan waktu dari sejumlah kejadian atau peristiwa. Kata kronologi yang berfungsi sebagai kata benda mendapat imbuhan –is berubah menjadi kata sifat, yaitu kronologis. Sedangkan kronologis berfungsi sebagai kata sifat (ad­ jective) memiliki makna berkenaan dengan kronologi; menurut urutan waktu (dalam penyusunan sejumlah kejadian atau peristiwa). Kata kronologis dan kronologi adalah kata serapan dari bahasa Inggris, yaitu chrono­ logy sehingga kata kronologi dan kronologis memiliki fungsi yang berbeda dalam penggunaannya. Sekilas mirip memang definisi kedua kata tersebut sehingga tidak heran jika masyarakat sering salah kaprah dalam menggunakan istilah kronologis. Seperti pada salah satu contoh kalimat berita yang ada dalam artikel dalam kolom di salah satu koran: “berikut ini adalah kronologis pembunuhan keji itu”, ada juga ka­ limat “kronologis pembuangan kakek terungkap”. Membaca dua kalimat tersebut kemudian saya ber­ pikir manakah kalimat yang benar? Jika dicermati se­ suai dengan KBBI online, dua kalimat di atas yang benar adalah (1) Berikut ini adalah kronologi pembunuhan keji itu, lalu contoh yang kedua adalah (2) Kronologi pembunuhan kakek terungkap. Kedua kalimat di atas membutuhkan kata benda sehingga penggunaan yang tepat adalah kronologi, bukan kronologis. Setelah membaca tulisan ini saya berharap Anda dan saya makin memahami penggunaan kedua kata tersebut yang tepat sehingga kita bisa menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. n * Pemerhati bahasa di Bandar Lampung

n ANTARA/RUDI MULYA

JALUR EVAKUASI SISWA. Sejumlah siswa Sekolah Dasar Negeri Sugihwaras bermain di depan petunjuk jalur evakuasi siswa di SDN Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa (11/2). Pemerintahan Kabupaten Kediri menyiapkan 17 titik tempat pengungsian warga yang tersebar di empat kecamatan, yaitu Ngancar, Kepung, Plosoklaten, dan Puncu.

IAIN Raden Intan Gandeng IKIP Pehang INSTITUT Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Intan Lampung terus mengembangkan sayap dengan menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi di negeri jiran. Kali ini IAIN Raden Intan meng­ gandeng IKIP International Collage Pehang, Malaysia. Keduanya menandatangani memorandum of action (MoA) dalam penguatan kedua kam­ pus. Menurut Presiden/CEO Internasional Collage IKIP Pehang-Malaysia, Dato Mo­ hammed Najib bin Ahmad Dawa, kedekatan kultur dan diplomatik antara Indonesia dan Malaysia menjadi dasar MoA. MoA juga jadi penguat­ an dari kampus ke kampus, institusi ke institusi, maupun dari negara ke negara. Kunjungan ini, kata dia, sebelumnya sudah tercetus ketika penandatanganan memorandum of understand­ ing di Pehang, 23 Mei lalu. Pada kesempatan itu pula, Dato Najib menjelaskan dasar IKIP Pehang bekerja sama ter­ bentuk karena adanya keco­ cokan sistem pembelajaran,

±

penetapan ijazah sarjana, dan penentuan gelar sarjana di IAIN Raden Intan Lampung sama dengan regulasi yang berlaku di Malaysia. Dalam perinciannya, MoA itu memuat para mahasiswa IKIP Pehang akan menjalani model perkuliahan antarnega­ ra. Sistem ini berlaku pada ma­ hasiswa angkatan 2013—2014. Selama dua tahun awal para mahasiswa itu akan berkuliah di Pehang dan dua tahun beri­ kutnya tak hanya melanjutkan kuliah, tapi melakukan PKL, skripsi hingga kelulusan di­ lakukan di IAIN Raden Intan. Dato Mohammed Najib menambahkan para staf dan dosen IAIN Raden Intan juga akan diterjun­ kan ke IKIP Pehang untuk membantu kelancaran para mahasiswa Malaysia. Baik dari administarasi maupun pendalaman pramateri ku­ liah di IAIN. Dia mengakui peran dosen IAIN Lampung akan lebih mudah dalam menerapkan sistem pen­ didikan IAIN ke para maha­ siswa Malaysia. (CR13/S2)

n ANTARA/DODO KARUNDENG

LUKISAN KONTEMPORER TUNISIA. Seorang perempuan memperhatikan lukisan berjudul Mufti karya Gorgi Abdelaziz pada pameran lukisan kontemporer Tunisia di galeri Teater Kecil, TIM, Jakarta, Senin (10/2) malam. Pameran ini juga menampilkan kuliner khas Tunisia, film, dan ceramah masalah feminisme di Tunisia, berlangsung hingga 12 Februari 2014.

FSGI dan PGSI Tolak Pengalihan Guru ke Pusat Kami akan ke Kemendagri agar tidak membuka kembali politisasi guru ke tingkat pusat yang berarti akan kembali pada masa Orba dan kemunduran. Lukman Hakim

D

UA organisasi guru, Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) dan Persatuan Guru Seluruh In­ donesia (PGSI), menolak pe­ ngalihan guru dari daerah ke pusat. Keduanya menilai alasan bersifat politik karena kebijakan daerah pengalihan tersebut hanya memindahkan ke pusat. Wakil Ketua FSGI Fakhrudin menyatakan menolak sentrali­ sasi guru dengan alasan akan berakibat terlalu panjang ta­ ngan yang harus dilalui ketika guru mengurus administrasi, misalnya mengurus kenaikan pangkat, pensiun, mutasi, dan lain lain.

FSGI mengusulkan berupa pembagian wewenang antara Pemerintah Pusat dan peme­ rintah provinsi. Pemerintah provinsi mengurus guru, mu­ lai dari tunjangan dan admi­ nistratif. Keuangan terkait guru diberikan pada pemerin­ tah provinsi saja. Wewenang Pemerintah Pusat terhadap guru pada pembangunan kapasitas gurunya. “Jika re­ visi tetap diterapkan, kami akan menggugat ke MA,” kata Fakhrudin. Sementara Ketua PGSI Su­ parman menyatakan sece­ patnya akan menyampai­ kan sejumlah rekomendasi agar revisi sentralisasi guru harus mendengar pendapat berbeda. “Kami akan ke Ke­

mendagri agar tidak mem­ buka kembali politisasi guru ke tingkat pusat yang berarti akan kembali pada masa Orba dan kemunduran,” kata dia. Disangsikan Hemat dia, jika otonomi pengelolaan guru oleh pemda selama ini dinilai ada poli­ tisasi, tidak menjadi alasan untuk menarik pengelolaan guru ke pusat. Sebab, poli­ tisasi akan berpindah dari daerah ke politisasi tingkat pusat. Ia mengingatkan lemah­ n ya s i s t e m p e n g e l o l a a n guru di daerah selama ini sebenarnya memperlihat­ kan kegagalan Pemerintah Pusat dalam mengatur dan mengoordinasi masalah guru di daerah. Sebenarnya di daerah cukup banyak putra daerah yang berminat men­ jadi guru, se­h ingga untuk menutupi kurangan guru di daerah, sebaiknya daerah

diberikan otonomi penuh un­ tuk mendorong putra daerah yang berminat menjadi guru, mengikuti pendidikan guru dengan dibiayai penuh oleh pemda dan pusat. Untuk itu, harus dibangun LPTK yang mampu menjang­ kau daerah, seperti univer­ sitas terbuka, sehingga para calon guru dapat sambil me­ ngajar dan menyelesaikan pendidikan gurunya. Dihubungi terpisah, Wi­ jayakusuma, guru Labschool Jakarta, dan Heri Budi, guru SMA 8 Jakarta, mengata­ kan mendukung pengalihan guru ke pusat. “Prinsipnya, saya sebagai PNS mengikuti regulasi aturan yang telah diputuskan dan ditetapkan pemerintah, karena saya yakin setiap kebijakan pe­ merintah pasti telah melalui kajian dan pertimbangan,” kata Heri Budi. (MI/S2)

lukmanhakim@lampungpost.co.id

AJI Helat Uji Kompetensi Jurnalis ALIANSI Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung akan menggelar Uji Kompetensi Jur­ nalis (UKJ) di Hotel Kurnia II, Bandar Lampung, pada Sabtu— Minggu (22—23 Februari) men­ datang. Ketua AJI Bandar Lampung Yoso Muliawan mengatakan kegiatan ini merupakan bagian upaya AJI meningkatkan pro­ fesionalisme jurnalis dalam melakukan kerja jurnalistik. “AJI memiliki tiga visi yang terang­ kum dalam Tripanji AJI, yaitu kebebasan pers, profesionalisme jurnalis, dan kesejahteraan jurnalis. UKJ merupakan salah satu upaya menjaga jurnalis su­ paya tetap profesional dalam be­ kerja,” kata Yoso, Selasa (11/2). Pelaksanaan UKJ akan di­ dahului dengan focus group discussion (FGD) atau diskusi kelompok terbatas membahas empat hal. Keempat hal itu meli­

puti kondisi pers lokal, nasional, dan global; prinsip jurnalistik; praktik jurnalistik; dan terpen­ ting kode etik jurnalistik. “Penerapan kode etik jurnalis­ tik yang benar merupakan dasar untuk membangun pers yang independen. Bangunan pers se­ perti itu tidak bisa berdiri dengan sendirinya, tetapi melalui jur­ nalis-jurnalis yang profesional. Makanya, kami menitikberatkan UKJ pada penerapan kode etik jurnalistik,” ujar Yoso. Menurut Yoso, UKJ menjadi penting dilaksanakan karena jurnalis merupakan profesi yang unik. Untuk menjadi jurnalis, seseorang tidak perlu memiliki kualifikasi pendidikan tertentu seperti halnya profesi lain. “Karena jurnalis berasal dari latar belakang pendidikan yang berbeda, persamaan terkait kompetensi profesi perlu di­ lakukan, sehingga seseorang

yang mengemban profesi jur­ nalis dapat bekerja dengan baik dan patuh terhadap kode etik profesi­nya,” kata Yoso. UKJ AJI Bandar Lampung akan diikuti 26 jurnalis di Lampung yang bekerja di media lokal maupun nasional. Yoso me­ ngungkapkan para jurnalis itu telah melalui tahap administrasi yang menjadi tahap pra-UKJ. “Masih ada satu tahap lain yang harus dilalui dalam praUKJ, yaitu pembuatan artikel berupa pandangan jurnalis terhadap empat hal yang akan diujikan. Tahap-tahap terse­ but merupakan bagian untuk meningkatkan kapasitas jur­ nalis supaya lebih profesional. Manfaat utamanya tentu agar para jurnalis bisa memberikan informasi yang bertanggung jawab terhadap masyarakat se­ laku penerima informasi,” ujar Yoso. (ASP/S1)

n ANTARA/NOVERADIKA

PEKAN BUDAYA TIONGHOA. Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Pakualam IX (tengah) mengayunkan cambuk saat melakukan pembukaan Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) 2014, di Kampung Pecinan Ketandan, Yogyakarta, Senin (10/2) malam. PBTY 2014 yang telah diselenggarakan untuk kesembilan kalinya ini akan berlangsung hingga 14 Februari 2014. Selain digelar sebagai upaya mempertahankan identitas Kampung Ketandan sebagai kampung Pecinan, acara ini juga diharapkan agar Kampung Ketandan dapat menjadi salah satu tujuan wisata.

IKATAN Dokter Indonesia (IDI) Provinsi Lampung menya­ takan peran pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di daerah ini harus fokus kepada layanan preventif dan promo­ tif sebagai tugas utama pem­ berian pelayanan kesehatan primer bagi masyarakat. “Hal itu merupakan bagian dari tujuan pemerintah meng­ gulirkan program Sistem Jamin­ an Kesehatan Nasional (SJKN) terhadap masyarakat sehingga target Indonesia Sehat 2019 bisa tercapai,” kata Ketua IDI Lam­ pung Hernowo, Selasa (11/2). Menurut dia, puskesmas su­ dah memiliki fasilitas pendu­ kung yang paling lengkap dalam memberikan layanan kesehatan primer terhadap masyarakat. Sistem SJKN, lanjutnya, men­ dorong masyarakat untuk sehat dan meminimalkan mereka terserang penyakit sehingga harus ada pembagian tugas dan wewenang dalam pemberian layanan kesehatan primer. Hernowo menyebutkan fokus pencapaian fungsi puskesmas sebagai bagian dari garda ter­ depan penanganan layanan preventif dan promotif dalam bidang kesehatan masyarakat tercantum dalam tujuan dan visi misi Sistem Kesehatan Nasional tahun 2004. Sedangkan layanan kesehat­ an primer untuk penanganan tindakan kuratif dan reha­ bilitatif dilakukan unsur yang lain, yaitu klinik kesehatan dan dokter praktik. Hernowo yang bertugas di Rumah Sakit Umum Ahmad Yani Kota Metro itu menjelaskan puskesmas menjadi garda terde­ pan dalam kampanye ke­sehatan dan sosialisasi pencegah­a n penyakit di masyarakat. Menurut dia, aturan sebagai turunan dari visi dan misi Sistem Kesehatan Nasional tersebut harus segera dibuat demi memaksimalkan layan­ an kesehatan primer kepada masyarakat. (ANT/S2)

Teknokrat Gelar Pekan Seni Budaya PERGURUAN tinggi Teknokrat menggelar Pekan Seni Budaya dan Bahasa Inggris dan Jepang dalam Teknokrat Scientific Seminar of Language and Culture 2014 di aula setempat, kemarin (11/2). Perhelatan itu terasa istimewa karena menghadirkan pemateri dari Kedutaan Besar Amerika Serikat Fabio Oliviera Coelho, native speaker dari Jepang Araki Mari, plus testimoni dari beberapa mahasiswi bahasa Inggris Teknokrat Puspa Ganda Sari dan Lara Widya Azizta serta mahasiswi sastra Bahasa Jepang Nurani Istiqomah. Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Teknokrat Mahathir Muhammad menjelaskan kegiatan ini rutin digelar dengan mengundang siswa SMA, SMK, dan MI se-Bandar Lampung. Selain untuk memperkenalkan kepada siswa terhadap seni budaya serta bahasa Inggris dan Jepang, juga semakin me­ nyiapkan mereka menghadapi persaingan global. Ia tidak memungkiri di era saat ini selain penguasaan teknologi, siswa juga harus memiliki kemampuan ber­ bahasa asing dengan baik. Seperti bahasa Inggris dan Jepang yang kini telah mendunia. “Agar bisa mengakses pengetahuan dunia, kita harus menguasai bahasa asing dan IT,” kata dia. Pada kesempatan tersebut, Mahathir juga menjelas­ kan tentang pengembangan mutu pendidikan di pergu­ ruan tinggi tersebut. Saat ini, Teknokrat melakukan banyak terobosan, antara lain menjalin kerja sama Japan International Cooperation Agency (JICA) dan kedutaan besar Amerika dalam penye­ diaan, tidak hanya dosen terbang program studi Diploma Tiga (D-3) Bahasa Jepang di kelas internasional, tetapi juga tenaga akademisi hingga pertukaran mahasiswa ke luar negeri. “Kerja sama ini sudah berjalan selama lima tahun dan akan terus kami tingkatkan,” ujarnya. Ia mencontohkan Araki Mari yang kini mengajar di kelas internasional Teknokrat, dengan setiap mahasiswa diwajibkan menggunakan bahasa asing sesuai jurusan masing-masing. “Dengan membiasakan diri berbahasa asing minimal Inggris tersebut berarti kita sudah masuk budaya bahwa bangsa Indonesia, khususnya di Bandar Lampung, sudah maju. (CR13/S1)


TER rabu, 12 februari 2014 LAMPUNG POST

PONG

Bintang pelajar

5

Bangga Jadi Sekolah Perubahan Iklim Hingga akhirnya sekolah yang terletak di Jalan Imam Bonjol, Bandar Lampung, ini meraih predikat sebagai Sekolah Adiwiyata.

Insan Ares

S

IANG itu waktu menunjukkan pukul 12.30. Usai bel sekolah berdentang dengan kerasnya, bocah-bocah berseragam putih merah itu berhamburan ke pekarangan sekolah. Membiarkan terik mentari mencubit wajah mereka. Waktu istirahat telah tiba. Di tengah hiruk pikuk dan riuhnya suasana siang itu, beberapa siswa di masingmasing kelas tampak sibuk membersihkan kelas. Mereka berbagi tugas. Ada yang menyapu lantai. Ada pula yang memilah-milah sampah untuk kemudian dimasukkan ke tong-tong sampah bertuliskan ‘ORGANIK’ dan ‘NONORGANIK’. Mereka merupakan kelompok kerja (pokja) kebersihan sekolah. Suasana sekolah yang bersih dan rapi merupakan buah karya dari rutinitas para siswa menjaga kebersihan sekolahnya. Hingga akhirnya sekolah yang terletak di Jalan Imam Bonjol, Bandar Lampung, ini meraih predikat sebagai Sekolah Adiwiyata Bandar Lampung 2013 untuk jenjang SD. “Prestasi sekolah kami meraih Adiwiyata tak bisa dipisahkan dari keberhasilan sekolah menerapkan kurikulum perubahan iklim. Melalui penyisipan materi adaptasi perubahan iklim ke dalam materi pembelajaran serta kegiatan kesiswaan,” ujar Iraniatiwati, selaku Kepala SDN 1 Langkapura, kepada Lampung Post kemarin. Dia mengakui dalam menerapkan

kurikulum berbasis lingkungan tersebut, sekolahnya mendapatkan pembinaan langsung dari Universitas Lampung (Unila). Dampaknya siswanya saat ini memiliki kesadaran luar biasa terhadap kebersihan. Mereka rutin mengadakan kegiatan bersih sekolah, menanam dan merawat pohon di pekarangan sekolah, hingga membuat lubang-lubang resapan air atau biopori di sepanjang pekarangan sekolah. Sekitar Maret–-Juni 2013, sekolahnya mendapat kunjungan tim penilai sekolah Adiwiyata. Penilaian dilakukan dengan empat substansi, yakni kurikulum sekolah yang mengintegrasikan materi lingkungan hidup, penilaian pembangunan fisik sekolah dengan lingkungan sekitarnya, kesepahaman warga sekolah dalam pelaksanaan program yang berwawasan lingkungan hidup sekitarnya, serta memasukkan program lingkungan hidup, visi, dan misi sekolah. “Keunggulan kami saat mengikuti kompetisi sekolah Adiwiyata terletak di kebijakan sekolah, kurikulum, kegiatan partisipasi sekolah, serta sarana-prasarana yang memang sangat menunjang aktivitas sekolah terkait lingkungan hidup,” kata dia. Iraniati menuturkan sekolahnya sudah menyelenggarakan kegiatan yang peduli terhadap lingkungan secara partisipatif selama kepemimpinan kepala sekolah pendahulunya. Hingga akhirnya hal itu dilanjutkan pada masa kepemimpinannya saat ini. Program tersebut pun dapat berjalan secara konsisten di sekolah. (S3) n Insan Ares

foto-foto: lampung post/dok.

Senang Dapat Kunjungan Peneliti Asing ASRIZA Purba merupakan sosok dengan Saya memang bercita-cita ingin menjadi doksederet prestasi. Menjadi juara lomba puisi, ter. Icha ingin pertahankan nilai-nilai dari cerdas cermat, dan kesenian tari-tarian sekolah bahwa menciptakan lingkungan yang daerah tingkat Bandar Lampung adalah penbersih dan rapi akan membentuk tubuh yang capaiannya saat ini. sehat,” ujarnya. (S3) n Insan Ares Awalnya, siswa penuh bakat ini paling malas dalam memperhatikan lingkungan. Hal itu diakuinya saat ditemui Lampung Post di sekolahnya kemarin. Namun, suasana tempatnya menempuh pendidik mengubah sikapnya. “Di sekolah kami ini suasana sangat kekeluargaan. Ketika ada kerja bakti ataupun kegaiatan serupa lainnya, pasti akan melibatkan seluruh warga sekolah,” ujarnya. Tak hanya memberi tahu, para gurunya juga tak ragu dalam memberi teladan, membersihkan ruangan, mengangkut sampah, hingga menanam pohon di sekolah. “Bu guru bilang jangan buang sampah sembarangan. Jika ada, lekas bersihkan,” kata Icha, panggilan akrabnya. Dirinya mengaku makin bersemangat mencintai lingkungan ketika pada suatu saat sekolahnya mendapat kunjungan dari peneliti peneliti asing. “Mereka mengajarkan kami hidup bersih. Yang tak kalah seru, kami juga diajarkan membuat biopori,” ujarnya. Dalam kunjungan itu, cerita Icha, dia dan teman-temannya juga dikenalkan tentang pembuatan pupuk kompos, pembudidayaan tanaman, serta pentingnya melestarikan lingkungan baik di sekolah maupun di rumah. Belajar dari hal itu, Icha sampai membuat biopori, membuat pupuk kompos sendiri, hingga meNama : Asriza Purba nanam berbagai pohon di rumahKelahiran : Bandar Lampung, 10 September 2002 nya. Orang tuanya mendukung bahkan tak jarang membantu Keluarga : Ayah : Bahri Purba, S.E. semua kegiatan Icha tersebut. Ibu : Hasmiati, S.St. Dia berujar untuk membiasaKakak : 1. Asrilia Purba kan hidup disiplin itu teramat 2. Asriani Purba berat. Namun, dengan niat mau 3. Bastian Purba diajarkan di sekolah dilanjutKelas : VI B, SDN 1 Langkapura, Bandar Lampung kan dengan belajar di rumah Riwayat Sekolah : dan tekad kuat, akhirnya bisa 1. PAUD Raudatul Jinan, Bandar Lampung menjadi kebiasaan. Bakat itu 2. SDN 1 Langkapura, Bandar lampung juga juga diperkenalkan kepada Prestasi : teman-temannya yang lain, bahJuara III lomba baca puisi tingkat kecamatan se-Bandar Lampung kan langkahnya itu didukung. Juara III lomba cerdas cermat tingkat Kota Bandar lampung “Papa dan mama bilang saya Juara I lomba tari kesenian daerah se-Bandar Lampung jangan pernah berhenti belajar dan mencintai lingkungan alam.

Biodata


BANDAR

Rabu, 12 FEBRuari 2014 LAMPUNG POST

Arinal Djunaidi (Asisten II Pemprov Lampung)

LAMPUNG

“PT SBR memang pernah mengajukan rekomendasi UPL, tetapi dalam pertambangan telah memberikan jangka waktu dua bulan untuk segera mengurus izin amdal.”

6

l i ntas DPRD Tasikmalaya Belajar Peningkatan PAD DPRD Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, berkunjung ke Bandar Lampung untuk mempelajari upaya peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Bandar Lampung, Selasa (11/2). Menurut Ketua DPRD Kota Tasikmalaya Wahyu Sumawijaya, pihaknya sangat mengapresiasi peningkatan PAD Bandar Lampung setiap tahun yang cukup signifikan dan kini mencapai Rp400 miliar lebih. Sementara PAD Tasikmalaya sendiri baru mencapai Rp174 miliar. Untuk itu, dalam kunjungan ini Wahyu berharap pihaknya bisa mempelajari upaya-upaya yang dilakukan Pemkot dan DPRD Bandar Lampung dalam peningkatan PAD. “Ini yang harus kami pelajari juga. Seperti apa kinerja yang dilakukan Kota Bandar Lampung sehingga PAD-nya mencapai 400 miliar. Setiap tahun kami mengalami kenaik­ an hanya Rp6 miliar—Rp10 miliar. Berbeda jauh dengan Kota Bandar Lampung,” ujar dia, di gedung DPRD Bandar Lampung, kemarin. Sementara itu, Ketua DPRD Bandar Lampung Budiman A.S. mengatakan kunjungan kerja DPRD Tasikmalaya juga menjadi ajang silaturahmi dan media untuk saling belajar. “Kami saling memberikan manfaat. Kalau mereka meng­ apresiasi kami terkait PAD, kami juga akan mencontoh PAD Tasikmalaya di sektor rumah sakit yang cukup baik,” ujar dia. (RIC/K2)

Besok, Pemkot Canangkan Bedah Rumah PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan kembali menggulirkan program bedah rumah 2014 di empat titik, yakni di Kecamatan Panjang, Telukbetung Selatan, Kemiling, dan Tanjungsenang, besok (13/2). Menurut Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N., tahun ini 200 rumah tidak layak akan dibedah dengan total anggaran Rp3 miliar. Satu rumah akan mendapat anggaran Rp15 juta. “Nanti ada empat titik yang akan kami datangi dalam penca­nangannya pada Kamis nanti,” kata Herman, Senin (10/2), di kantor Wali Kota setempat. Herman berharap dana Rp15 juta itu bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat penerima untuk memperbaiki kerusakan di rumahnya. Program bedah rumah ini sendiri, menurut dia, rutin dilakukan Pemkot sejak 2011. Tujuannya mendukung program Pemerintah Pusat dalam mempercepat pengentasan kemiskinan. “Sasaran utama kami yakni rumah yang sudah rusak berat dan tidak layak huni,” kata Herman. Diketahui, pada 2011, Pemkot menggelontorkan dana bedah rumah sebesar Rp1 miliar untuk 200 rumah. Pada 2012, anggarannya naik menjadi Rp2,250 miliar untuk 150 rumah, dan pada 2013 Pemkot menganggarkan Rp3 miliar untuk perbaikan 200 rumah. (RIC/K3)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

CEGAH WABAH DEMAM BERDARAH. Petugas fogging menyemprot rumah penduduk di Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, Selasa (11/2). Pengasapan tersebut untuk mengantisipasi wabah demam berdarah.

Pemprov Bentuk Tim Pengkajian PT SBR Jika PT SBR tidak memiliki izin amdal dan IUP, segera dilakukan penutupan. Persoalan ini masih dikaji tim terpadu Pemprov Lampung. Karlina Aprimasyita

P

Investor Belum Tertarik Kelola TPA PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung belum menemukan investor yang tertarik mengelola tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Kelurahan Bakung, Telukbetung Barat. Menurut Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (Disbertam) Kota Bandar Lampung Budiman, pihaknya sudah berusaha mencari investor yang mau mengelola TPA Bakung, tapi belum ada yang berminat. Padahal, kata Budiman, potensi sampah di TPA Bakung setiap harinya mencapai 600—650 ton dan bisa dimanfaatkan menjadi sumber energi listrik. “Tapi ya itu kendalanya, belum ada satu pun investor yang mau mengelolanya. Hingga saat ini pun kami masih mencari investor,” kata Budiman, saat dihubu­ ngi, Selasa (11/2). Dia menambahkan Pemkot menginginkan pengelolaan sampah ini dikelola sepenuhnya oleh pihak swasta. Ang-

garannya pun diharapkan berasal dari pihak ketiga tanpa bantuan dana dari pemerintah. Pasalnya, Pemkot tidak memiliki anggaran untuk mengelola sampah di TPA Bakung. “Sebab itu, memang harus ada investor yang memanfaatkan sampah seba­nyak itu. Manfaatnya lumayan besar kalau dikelola secara profesional,” ujarnya. Selama ini, kata Budiman, instansinya berupaya menekan jumlah volume sampah di TPA Bakung dengan cara menimbun sampah ke dalam tanah. Sementara jenis sampah organik dari pasar tradisional sudah ada yang memanfaatkan untuk dijadikan pupuk. Budiman juga mengimbau warga agar tak sembarangan membuang sampah. Warga bisa membuang di tempat penampungan sampah rumah tangga yang disiapkan pihak kelurahan atau di depan rumahnya untuk kemudian dipungut petugas sampah keliling atau sokli. (RICK3)

EMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung membentuk tim terpadu untuk mengkaji masalah pencemaran lingkungan oleh perusahaan penimbunan batu bara, PT Sumatera Bahtera Raya (SBR). Tim terdiri dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Polda, korem, dan Badan Intelejen Nasional (BIN). PT SBR yang beroperasi di pantai Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumiwaras, Bandar Lampung, ini dianggap menyalahi Undang-undang (UU) No. 32 Tahun 2009 serta Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2009. Asisten II Pemprov Lampung Arinal Djunaedi mengatakan tim yang dibentuk berdasar SK Gubernur Lampung ini akan mengkaji laporan masyarakat dan Walhi akan pencemaran lingkungan dan penyalahgunaan izin oleh SBR. Untuk itu, hari ini tim akan meninjau lokasi, melihat bukti laporan apakah memang tidak ada analisis mengenai dampak lingkungan (amdal), termasuk izin usaha pertam­ bangan (IUP)-nya. “Bila dite­ mukan hal itu, segera dilaku-

kan penutupan PT SBR dan besok pagi segera dilaporkan kepada Gubernur,” kata Arinal, Selasa (11/2). Arinal menjelaskan PP No. 27 Tahun 2012 disebutkan pada perusahaan yang ope­ ra­sionalnya telah melebihi luas 5 hektare harus memiliki amdal. Menurut dia, PT SBR

T

im yang dibentuk berdasar SK Gubernur ini akan mengkaji laporan masyarakat dan Walhi soal pencemaran lingkungan dan penyalahgunaan izin oleh SBR.

memang pernah mengajukan rekomendasi upaya pemantau lingkungan hidup (UPL), tetapi dalam pertambangan telah memberikan jangka waktu dua bulan untuk segera mengurus izin amdal. Sementara dalam pengkajian administrasi, amdal PT SBR tidak sesuai dengan tata ruang Kota Bandar Lampung. Merusak Jalan Selain itu, kata Arinal, berdasar pengkajian Dinas

Jembatan Penyeberangan Banyak yang Rusak

Perhubungan (Dishub) dan Dinas Bina Marga, aktivitas perusahaan itu juga menjadi salah satu penyebab rusaknya jalan, mulai dari perbatasan Sumatera SelatanLampung hingga Lampung Selatan. Pasalnya, kendaraan yang digunakan mengangkut batu bara berlebih tonasenya, yang melampaui 40 ton. “Hasil kajian Bina Marga dan Dishub rusaknya jalan akibat kendaraan dengan tonase lebih dari 40 ton oleh angkutan semen, batu bara, dan pasir. Oleh karena itu, Walhi bilang ada dampak lingkungan yang tercemar dan proses penimbunan yang tidak sesuai dengan per­ aturan yang berlaku dan kami akan tutup perusahaan ilegal yang berkaitan izinnya tidak lengkap,” ujar dia. Sementara Kepala Divisi Advokasi Perkotaan dan Pesisir Walhi Lampung Supriyanto menambahkan pelanggaran yang dilakukan PT SBR terhadap UU No. 32/2009 adalah pencemaran lingkungan sekitar akibat penimbunan batu bara. Warga sekitar lokasi stockpile PT SBR, Muhidin, mengatakan debu yang disebarkan PT SBR jelas mengandung timbal dan otomatis dihirup warga. Selain itu, pakaian yang dijemur warga juga bernoda hitam akibat udara yang bercampur debu batu bara. (K1)

karlina@lampungpost.co.id

JEMBATAN penyeberangan orang (JPO) di Bandar Lampung banyak yang rusak. Pada JPO Jalan Raden Intan (depan Mal Ramayana) terdapat lubang menganga yang bisa membayakan pejalan kaki. Selain itu, di JPO Jalan Kartini atau pertigaan menuju Jalan Agus Salim, ada beberapa besi penyangga dan anak tangga yang mulai keropos dan berlubang. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Bandar Lampung Rifai, berbagai kerusakan ini segera diperbaiki oleh rekanan, yakni CV Devis Jaya. “Ya, kami sudah menegur dan memerintahkan CV Devis Jaya selaku rekanan agar segera memperbaiki JPO yang sudah mulai rusak itu,” kata Rifai, Selasa (11/2), di ruang kerjanya. Menurut Rifai, kerusakan berbagai JPO itu sudah cukup

lama terjadi. Apalagi, pihaknya juga menerima aduan dari warga yang mengeluhkan kerusakan JPO ini. “Maka itu, kami minta rekan­ an segera memperbaikinya, karena ini menyangkut kesela­ matan warga yang melintas. Kami juga akan mengawasi perbaikannya agar cepat selesai,” ujarnya. Sementara itu, Direktur CV Devis Jaya Novis berjanji segera memperbaiki kerusakan di JPO. Saat ini, tim CV Devis Jaya sudah menurunkan tim untuk melihat kondisi terkini JPO. Untuk diketahui, Bandar Lampung memiliki enam JPO yang tersebar di Jalan Kartini (depan Rumah Makan Garuda), di pertigaan Jalan Kartini dan Jalan Agus Salim, depan Pos Polisi Bambu Kuning, JPO di Jalan Teuku Umar, JPO di Jalan Z.A. Pagaralam, dan JPO di Jalan Raden Intan. (RIC/K3)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

TUMPUKAN TEMPAT TIDUR. Seorang pengendara melintas di tumpukan puluhan tempat tidur pasien Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM). Tempat tidur itu ditumpuk tidak beraturan terkesan seperti sampah yang tidak bisa dimanfaatkan lagi

napas kota

Painah Gantikan Tugas Suami Mencari Nafkah

n LAMPUNG POST/WANDI BARBOY

Painah menunggu pembeli buah-buahan yang dijualnya di depan Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Bandar Lampung, Selasa (11/2). Sejak sang suami meninggal, Painah bekerja keras untuk menghidupi keluarganya.

DI depan Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Bandar Lampung tampak seorang perempuan berdiri di balik meja, Selasa (11/2). Di atas meja kayu itu terpajang berbagai buah, seperti apel, jeruk, pisang ambon, dan lainnya. Sesekali ditawarkan buah-buahan itu kepada orangorang yang kebetulan melintas di dekat gerobaknya. Namanya Painah. Perempuan kelahiran Metro, 56 tahun lalu itu sudah 25 tahun menggantungkan hidup dengan menjual buah-buahan. Namun, baru dua bulan belakangan dia berjualan di depan rumah sakit milik Pemprov Lampung itu.

Sebelumnya, lokasi usahanya berpindah-pindah. Pernah dia mencoba peruntungan di dekat asrama Korem 043/Garuda Hitam (Gatam), pernah di sekitar ruang VVIP, dan pernah juga di depan lokasinya yang sekarang. “Saya memang seringnya jualan di sekitar sini aja,” ujar Painah, sambil menunggu pembelinya. Setiap hari, Painah berangkat dari rumahnya di Gunungsulah, Sukarame, pukul 10.30, dan baru pulang saat hari mulai gelap. Sebelum ke lokasinya berdagang, Painah membeli berbagai buah itu di Pasar Gintung. Harga buah-buahan yang dijual Painah beragam. Harga jeruk

Rp18 ribu/kg, pisang ambon Rp10 ribu/kg, apel fuji Rp30 ribu/kg, dan pe­p aya Rp7.000/satuan. Dalam sehari, Painah bisa mendapat uang Rp100 ribu—Rp150 ribu. Buah-buahan yang tak laku tidak dibawanya pulang, melainkan dititipkannya ke salah satu warung dekat lokasi berjualan untuk kemudian dijual keesokan harinya. Nenek dua cucu itu menceritakan saat ini dia harus bekerja keras memenuhi kebutuhan hidup keluarganya karena sang suami telah tiada sejak 2004 silam. Terkadang Painah merasa letih bekerja karena usianya tak lagi muda. Namun, perasaan itu

dibuangnya jauh-jauh karena ia harus mencari uang agar bisa makan. “Kalau istirahat dan enggak kerja, siapa yang mau ngasih makan saya. Sebab itu, saya akan terus bekerja keras. Apalagi saya juga enggak betah kalau di rumah saja,” ujarnya. Jika raganya tak sanggup lagi bekerja seperti sekarang, Painah berharap usaha ini bisa diteruskan putra bungsunya dan bisa lebih maju dari sekarang. Apalagi sang putra bungsu saat ini hanya bekerja sebagai buruh serabutan yang tak tetap penghasilannya. “Semoga keinginan saya ini terkabul dan usaha ini makin lancar,” ujarnya. (K3) n Wandi Barboy


Rabu, 12 FebruARI 2014 LAMPUNG POST

BANDAR LAMPUNG 7

Dua Begal Rampas Motor Siswi SMA Aparat kepolisian tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 17.55, bersama warga mengepung ke semak-semak tempat begal bersembunyi. Bahkan petugas dari Polresta Bandar Lampung menurunkan anjing pelacak. Ahmad Amri

A

KSI pelaku pembe­ galan makin nekat. Sepeda motor Honda Beat yang dikendarai dua siswi SMA dirampas di de­ pan rumahnya, di Jalan Way Sekampung, Perumahan Nusa Indah, Pahoman, Telukbetung Utara, Selasa (11/2), sekitar pukul 16.15. Namun, aksi begal oleh dua remaja itu gagal sete­lah pe­n gendara mobil menab­ rak­k an kendaraannya ke sepeda motor tersebut ketika mendengar ada yang berte­ riak meminta tolong. Begitu sepeda motor terjatuh, para pelaku kabur ke semak-semak tak jauh dari stasiun TVRI di Pahoman. Denia Paramita (17), korban pembegalan, menuturkan petang itu ia mengendarai sepeda motor Honda Beat BE4381-CR hendak mengantar temannya, Cynthia Revani Mahardika (17), pulang ke Perumahan Nusa Indah, Jalan Way Sekampung, Pahoman.

Hari itu Denia bersama Cynthia dan teman seko ­ lahnya yang lain menggelar acara makan bersama dan foto-foto karena Cynthia hen­ dak pindah sekolah ke luar kota. Usai acara itu, Denia mengantar Cynthia pulang. Saat sepeda motor yang dikemudikannya hampir mendekati pintu gerbang rumah Cynthia, secara men­ dadak muncul dari arah be­ lakang dua pemuda tak dike­ nal dan langsung merampas sepeda motor yang masih diduduki korban. Denia mengaku terkejut dan tak mampu mempertahankan sepeda motornya. Dalam hi­ tungan detik, kendara­an itu berpindah tangan. Begitu be­ gal membawa kabur sepeda motor, Denia dan Cynthia pun berteriak minta tolong. Beruntung dalam jarak sekitar 200-an meter, ada pe­ngendara mobil yang me­ lintas. Mendengar teriakan kedua gadis belia itu, penge­ mudi mobil itu menabrakkan kendaraannya ke sepeda mo­ tor rampasan. Kedua begal

pun terjatuh. “Orangnya datang, terus men­d orong saya. Lalu dua orang itu mengambil motor saya,” kata Denia saat diwa­ wancarai di lokasi kejadian, Selasa (11/2), sekitar pukul 17.53. Menurut korban, dua begal itu sudah mengawasinya be­ gitu ia tiba di depan rumah Cynthia. Pemuda itu dike­ tahui sebelumnya nongkrong di warung es dugan, tak jauh dari lokasi kejadian. “Begal itu mengejar motor saya sam­ pai masuk ke pintu gerbang rumah,” ujarnya. Dia masih sempat meng­ ingat ciri-ciri pelaku, di an­ tara­nya mengenakan celana pendek dan kaus warna hi­ tam. Sementara tersangka lain memakai jaket hitam. Aparat kepolisian tiba di loka­ si kejadian sekitar pukul 17.55, bersama warga me­ngepung semak-semak tempat begal bersembunyi. Bahkan petugas dari Polresta Bandar Lampung menurunkan anjing pelacak. Wakapolsek Tanjungkarang Timur AKP Pandiangan di lokasi kejadian mengatakan hingga pukul 18.30 dua ter­ sangka belum tertangkap. San­ dal milik pelaku yang tercecer di jalan diamankan petugas se­ bagai barang bukti. “Begal itu belum berhasil ditangkap, ini masih dalam proses pencar­ ian,” ujar Pandiyangan. (K2)

ahmadamri@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

TERTIMPA POHON. Seorang warga menurunkan genting rumah yang tertimpah pohon di Gang Melati, Srengsem, Panjang, Bandar Lampung, Selasa (11/2). Pohon kelapa yang mati tersebut menimpa ruang tamu, etalase, dan merusak sepeda motor sehingga total kerugian diperkirakan Rp15 juta.

Pohon Kelapa Timpa Rumah Warga Srengsem RUMAH warga Jalan SoekarnoHatta, RT 19 Lk. II, Gang Melati, Srengsem, Panjang, Bandar Lampung, rusak di­timpa pohon kelapa, Selasa (11/2), sekitar pu­ kul 02.00. Akibat musibah itu, rumah milik Johan mengalami rusak pada bagian atap, ruan­ gan tamu, etalase, dan sepeda motor. Kerugian ditaksir men­ capai Rp15 juta. Johan mengatakan kejadi­an itu terjadi saat ia dan anak­nya terlelap, lalu terba­ngun se­telah mendengar suara keras pohon

menimpa rumah. “Sekitar pukul 23.00 sehabis menonton bola U-19 langsung tidur. Bersyukur banget, bia­ sanya saya dan anak tidur di ruang televisi, tetapi semalam saya dan anak serta istri tidur di dalam kamar,” kata Johan saat diwawancara Lampung Post, Selasa (11/2) siang. Johan menjelaskan pohon kelapa yang menimpa rumah­ nya sudah mati, tetapi belum ditebang pemiliknya. “Barang yang rusak antara lain atap,

sepeda motor, dan etalase, diperkirakan kerugian kurang lebih Rp15 juta,” ujarnya. Di lokasi kejadian, Kasi Peme­ rintahan Kelurahan Srengsem Amri Iskandar mengatakan ke­ jadian tersebut akan dilapor­ kan kepada Dinas Sosial untuk mendapatkan bantuan. “Kami sudah mendata kerusakan dan menjumlah kerugian akibat tertimpa pohon itu. Besok akan dikirimkan ke Dinas Sosial untuk mendapatkan bantuan karena musibah ini merupa­

kan bencana alam dengan tem­busan Wali Kota Herman H.N.,” kata Amri. Sementara itu, Kapolsek Panjang AKP Nelson F. Manik atas kasus tersebut akan me­ manggil pemilik kebun kelapa itu melalui rembuk pekon dari ketua RT, lurah, dan pihak kecamatan untuk mencari solusi atas musibah tersebut. “Ya, kami akan memanggil pemilik kebun kelapa itu untuk musyawarah melalui rembuk pekon,” ujarnya. (AMR/K2)

Jaksa Dalami Keterangan Dua Tersangka PENYIDIK Kejaksaan Tinggi Lampung mendalami ketera­ ngan dua saksi yang mengait nama Simon Susilo. Kemarin (11/2) jaksa kembali memerik­ sa tersangka Yudi Zamzani. Pejabat pembuat komitmen (PPK) pembangunan tahap II Jembatan Way Sekampung, Pesawaran, tahun 2012 seni­ lai Rp8,6 miliar itu dimintai keterangan penyidik sejak pukul 11.00—17.30 di gedung Pidana Khusus Kejati. Kasi Penyidikan Kejati Lam­ pung Sofyan Hadi mengatakan hingga kemarin penyidik be­ lum menentukan tersangka baru dalam perkara tersebut, sedangkan nama Simon masih didalami dari keterangan dua tersangka. “Penyidik belum menentukan tersangka baru, nama Simon masih didalami dari keterangan dua tersang­ ka,” kata Sofyan Hadi. Berdasarkan keterangan yang dihimpun, Simon Susilo

disebut-sebut sebagai salah se­ orang yang bertanggung jawab dalam mengubah spesifikasi konstruksi jembatan yang te­ lah ditetapkan dalam rencana anggaran belanja (RAB) dalam kontrak kegiat­an. Perubahan tersebut meng­ akibatkan ukuran rangka besi jembatan tidak sesuai dengan spesifikasi, sedang­kan spesi­ fikasi tersebut tidak sesuai dengan kontrak. Per­ubahan itu menyebabkan beberapa ukuran besi tidak sesuai de­ ngan spesifikasi. Nama Simon Susilo men­ cuat dalam kronologis yang dibuat tersangka beberapa waktu lalu. Kronologisnya sendiri telah di­serahkan ke­ pada penyidik ke­jaksaan se­ bagai salah satu ke­saksian ter­ sangka. Nama Si­mon dalam kronologis tersebut merupa­ kan pemilik dari 11 peket lain­ nya dengan total men­capai Rp18,5 mili­ar, khusus di Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Pesawaran. Selain nama Simon, tersang­ ka juga menyebut nama man­ tan Kepala Dinas PU Pesawaran Sutarno Ngegedek yang diduga melakukan intervensi dalam proses pemenang­a n lelang untuk perusahaan tertentu. Diberitakan harian ini sebe­ lumnya, jaksa memeriksa peran tersangka Yudi Zamzani sebagai PPK. Dalam pemerik­ saan yang ketiga itu, tersangka diminta menjelaskan tugas pokok dan fungsinya sebagai kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pesawaran dan sebagai PPK. Sukarmin, kuasa hukum ter­ sangka, mengatakan kliennya tidak memiliki kewenangan dalam penunjukan dan peng­ arahan kegiatan dalam dinas. Jabatan sebagai PPK melekat pada diri tersangka karena posisinya sebagai kepala bi­ dang. (HER/K2)

Bocah Penderita Tumor itu Berpulang SEBUAH pesan tersiar melalui layanan BlackBerry Messenger kepada Lampung Post, Selasa (11/2) siang. Kabar duka dari Ketua Forum Komunikasi Ta­ man Anak Sejahtera (KTAS) Bandar Lampung Firmansyah yang memberitahukan Adin­ da Salsadila (7), penderita tumor mata, telah beristira­ hat de­ngan tenang kemarin, sekitar pukul 02.35, di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Bocah asal Dusun Sume­ dang, RT 05, RW 09, Bra­ jaluhur, Brajaselebah, Lam­ pung Timur, itu tak hanya menderita tumor, teta­pi juga mengalami gizi buruk. Paryati, ibunda Adinda, saat dihubungi melalui telepon terisak menceritakan kisah anaknya. Menurutnya, pasien luar daerah acap menda­ pat perlakuan kurang baik dari RSCM. Apalagi, dia dan keluarga­nya hanya bekerja se­ bagai buruh tani. “Kami selalu

saja ditunda-tunda de­ngan ber­ bagai alasan,” ujar Paryati. Paryati menuturkan sekira pukul 02.00 kemarin, kondisi Adinda kritis dan langsung diberi tindakan darurat oleh pihak RSCM. Namun, karena tidak adanya ruangan ICU, Adinda pun diberikan napas buatan sementara mengguna­ kan pompa tangan untuk membantu pernapasannya. Setelah 30 menit berlalu, Adinda tidak kuat bertahan. “Kurang lebih seminggu Adin­ da mendapatkan perawatan di RSCM karena mengalami gizi buruk akibat kurangnya asup­an diakibatkan Adinda kurang nafsu makan,” kata dia. Sejak Jumat (10/1), menurut Paryati, penanganan RSCM terhadap Adinda terkesan lambat. Pihak RSCM seakan tidak ingin mengatakan se­ cara langsung, tetapi dari se­tiap gerak-gerik dan alasan­ nya selalu menolak.

Akibatnya, anaknya Adinda kerap mengeluh sakit dan terpaksa menahannya. Ham­ pir sebagian besar pasien yang tidak memiliki kartu BPJS, kata Paryati, terutama dari luar daerah, kurang di­ respons rumah sakit. Firmansyah, mengritik RSCM selalu mendahulu­ kan orang-orang yang su­ dah memiliki kartu BPJS. Dia juga berterima kasih kepada pihak yang telah membantu dan mendonasikan Adinda Salsadila. Dia bersyukur ada komunitas sosial di Jakarta, Yayasan Syofwa, yang me­ rekomendasikan ambulans gratis untuk mengantar jena­ zah Adinda. “ S e m o g a a d a yaya s a n mur­n i so­s ial di Lampung ini yang punya misi sperti Ya­y asan Syofwa se­h ingga ba­nyak masyarakat mis­k in yang terbantu meng­ingat be­ sarnya biaya ambulans RS­CM,” ujarnya. (K1) n Wandi Barboy


± ±

± ±

CMYK CMYK

± ±

CMYK

RAGAM rabu, 12 FEBRuari 2014

8

LAMPUNG POST

SIAPA MENGAPA

BURAS

± ± Ngundang Nanem

Membaca Air Mata Megawati!

UNDANGAN hajatan biasanya dilakukan untuk menghadiri pernikahan, ulang tahun, berangkat haji, ataupun sunatan. Lain halnya bagi Sutono, ketua Alumni IPB Lampung—pejuang pertanian, perikanan, dan kehutanan (PPK), ia mengundang semua pihak untuk menanam pohon. n LAMPUNG POST/DOK “Bagi akademisi, birokrat, politikus, kiai, wartawan, dan para dokter dipersilakan untuk menanam pohon di wilayah Agroforestry Park Lampung Selatan, depan Green Elty Krakatoa,” kata Sutono, yang juga wakil ketua Penyuluh Pertanian Lampung, baru-baru ini. Menurut alumnus angkatan 15 IPB ini, dengan menanam di Agroforestry Park seluas 30 ha atau kebun raya Lampung ini, namanya akan selalu terkenang. “Sebab, siapa yang menanam akan terdaftar dan pohonnya tidak akan ditebang,” kata Sekkab Lampung Selatan itu. Nantinya, Agroforestry Park selain berfungsi sebagai tempat wisata, juga dapat menjadi pusat pelatihan petani Lampung, baik di sektor pertanian, perikanan, maupun kehutanan. “Selain ada tanaman kayu langka, seperti tanaman matoa, merbau, dan eboni, masyarakat juga dapat menikmati buahbuahan segar seperti pisang khas Lampung.” (UMB/U1)

“PADA akhir acara Mata Najwa di Metro TV baru-baru ini, Megawati Soekarnoputri terdiam saat ditanya apa impian mata hati­nya. Beberapa saat kemudian dengan suara dalam dari lubuk hatinya dan mata berkaca-kaca ia menjawab, ‘Indonesia raya!’” ujar Umar. “Yudi Latief membaca gagasan Indonesia raya yang dimaksud Megawati itu dari era Kebangkitan Nasional sampai realitas masa kini yang ditutup dengan nyanyian Ibu Pertiwi sedang bersusah hati melihat kehancuran alam negerinya, tapi hasilnya tak sebanding dalam mengatasi penderitaan rakyatnya!” (Kompas.com, 11/2) Bicara tentang Indonesia raya, menyangkut konsep

dasar atau desain awal perjuangan kemerdekaan bangsa!” timpal Amir. “Dan intinya seperti dalam lagu kebangsaan yang pertama dikumandangkan pada Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928: bangun­lah jiwanya, bangunlah badannya! Kenyataannya, sampai hari ini indeks pembangunan manusia Indonesia masih berada di pe­ ringkat 120-an dari 187 negara yang diperingkat PBB! Sebagai negara terbesar keempat dunia (penduduknya) dengan kekayaan alamnya yang melimpah sejak dulunya, peringkat itu belum mencerminkan tekad ‘bangunlah jiwanya bangun­lah badannya’ tersebut!” “Membangun kembali ­dengan­ desain awal seperti pada Can-

Rekor Pertemuan 10 Nov 2013 Liga Primer Man. United 1-0 Arsenal 28 Apr 2013 Liga Primer Arsenal 1-1 Man. United 13 Mar 2011 Piala FA Man. United 2-0 Arsenal

3 Nov 2012 22 Jan 2012 28 Agu 2011 1 Mei 2011

Liga Primer Liga Primer Liga Primer Liga Primer

H. Bambang Eka Wijaya di Borobudur lazim disebut restorasi!” sambut Umar. “Kalau untuk mewujudkan Indonesia raya impian mata hati Megawati memang tepat disebut restorasi, pertama tentu harus diwujudkan dulu kedaulatan bangsa ini atas tanah airnya seperti yang tecermin pada pengelolaan kekayaan alamnya oleh putra-putri pertiwi sendiri! Saat ini lebih 70 persen usaha pertambang­ an dikuasai asing!”

Man. United 2-1 Arsenal Arsenal 1-2 Man. United Man. United 8-2 Arsenal Arsenal 1-0 Man. United

“Untuk merestorasi ke desain awal sebagai wujud kemerdekaan bangsa, perlu nyali seperti Hugo Chavez, men­diang presiden Venezuela, yang bukan cuma merenegosiasi semua­ kon­trak pengelolaan tambang dengan pihak asing, melainkan me­ne­­rapkan prinsip-prinsip nasio­­nal­­­­­isasi sehingga hasilnya men­­­­­­cer­­­­­­minkan prinsip-prinsip ke­daulatan bangsanya!” tegas Amir. “Masalahnya, adakah pe­ mim­­pin yang mampu melakukan itu di Indonesia? Untuk merenegosiasi harga gas dari lapang­an Tangguh (Papua) yang amat murah dengan China saja sampai saat ini be-

Add on: facebook.com/buraslampost

Santi Cazorla

Juan Mata

Siaran langsung SCTV, Kamis (13/2) Pukul 02.30 WIB

WAT WAT GAWOH

Guru Cabul

± ±

± ±

Arsene Wenger

GURU adalah sosok yang menjadi teladan muridnya. Sebab, selain memberikan ilmu, guru juga mendidik murid agar mempunyai akhlak baik. Tapi, di Bandung, ada seorang “guru besar” (bahasa Upin-Ipin) alias kepala sekolah mempunyai akhlak buruk. Nah, aga hancor de ram ji, kuk guruni cadang reno. Repa munih kanah muridni? (Nah, bisa kacau kalau guru rusak begitu akhlaknya. Bagaimana dia mau mengajari muridnya?). Akhirnya, sang guru besar itu, ADW, pun duduk di kursi pesakitan. Sebelumnya, dia juga telah dinonaktifkan. Dia juga dijerat dengan UU Perlindungan Anak dengan ancaman minimal 3 tahun dan maksimal 15 tahun. Dalam aksinya, ADW menggunakan beragam dalih untuk memperdayai sedikitnya lima murid perempuannya. n DP. RAHARJO Ada yang dengan memberi ucapan selamat ulang tahun sambil memberi Rp100 ribu asal mau dicium bahkan diraba. Bahkan, parahnya, aksinya dilakukan di ruang kerjanya. Ai, pak plisi tambah gih hukumanni, adu lebeh-lebeh jak benatang. Wat-wat gawoh urusanni (Pak polisi, tambah saja hukumannya, aksinya lebih dari hewan. Ada-ada saja dalihnya). (U1)

Lima Laga Terakhir Arsenal 8 Feb 2014 Liga Primer Liverpool 5-1 Arsenal 2 Feb 2014 Liga Primer Arsenal 2-0 Crystal Palace 29 Jan 2014 Liga Primer Southampton 2-2 Arsenal 25 Jan 2014 Piala FA Arsenal 4-0 Coventry 18 Jan 2014 Liga Primer Arsenal 2-0 Fulham

David Moyes

Lima Laga Terakhir Man. United 19 Jan 2014 Liga Primer Chelsea 3-1 Man. United 23 Jan 2014 Piala Liga Man. United 2-1 (P) Sunderland 29 Jan 2014 Liga Primer Man. United 2-0 Cardiff 1 Febr 2014 Liga Primer Stoke 2-1 Man. United 9 Febr 2014 Liga Primer Man. United 2-2 Fulham

Arsenal (4-2-3-1) 1-Szczesny, 28-Gibbs, 6–Koscielny, 4–Mertesacker, 3–Sagna, 10-Wilshere, 8–Arteta, 19-Cazorla, 11–Ozil, 15–Chamberlain, 12-Giroud

Man. United (4-2-3-1) 1-De Gea, 3-Evra, 15–Vidic, 12–Smalling, 2–Rafael, 44-Januzaj, 16–Carrick, 18-Young, 10–Rooney, 8–Mata, 20-Van Persie

Grafis FAHMI

Jalinsum Terancam Lumpuh Total

NIDN Palsu demi Tunjangan Ganda

Perbaikan jalan alternatif Terminal Betan Subing bersifat mendesak karena intensitas kendaraan yang melintas di jalur itu cukup padat.

MANIPULASI penerbitan nomor induk dosen nasional (NIDN) yang dikelola Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ternyata tak hanya soal pemalsuan gelar semata. Hal ini juga dimaksudkan untuk mendapatkan tunjangan profesi ganda yang dapat merugikan anggaran negara. Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Bandar Lampung (UBL) Khomsyahrial Romli mengungkapkan pemalsuan ini dilakukan

Iyar Jarkasih

S

etelah diverifikasi lebih lanjut ternyata orangnya sama.

oleh oknum tenaga pendidik yang berprofesi ganda sebagai guru dan dosen. Dengan memiliki NIDN serta nomor registrasi guru (NRG), mere­ ka bisa menikmati dua tunjangan profesi sekaligus. “Rangkap NIDN dan NRG tersebut menimbulkan potensi mereka bisa mendapatkan dua tunjangan profesi sekaligus dan itu tidak diperbolehkan karena dapat menyebabkan kerugian negara lantaran adanya pembayaran tunjangan profesi ganda kepada mereka,” ujarnya, saat dihubungi Lampung Post, Selasa (11/2),

± ±

terkait sistem penerbitan NIDN yang dikelola Dikti Kemendikbud dinilai rawan manipulasi saat memasukan data pendidikan dosen. K h o m s ya h r i a l m e n g ­ ungkapkan persoalan ini terkuak tahun lalu ketika Kantor Pemberdaharaan Kas Negara (KPKN) mene­ mukan nama yang identik dalam draf penerima tunjangan sertifikasi guru dan dosen. “Setelah diverifikasi lebih lanjut ternyata orangnya sama. Mereka guru yang merangkap jadi dosen atau sebaliknya,” ujar Khomsyahrial. Ia memprediksi motif pemalsuan NIDN ini dapat disebabkan dua hal. Pertama, program studi (prodi) tempat oknum guru sekaligus dosen itu bekerja membutuhkan jumlah dosen tetap. Kedua, guru merangkap dosen tersebut ingin memperoleh tunjangan profesi ganda dari pemerintah sehingga mereka nekat mendapatkan NIDN. Selanjutnya, ia menjelaskan setiap prodi syaratnya harus memiliki izin beroperasi minimal memiliki enam dosen tetap. Nah, untuk menggenapkan ini, didaftarkanlah dosen honor, dosen tidak tetap, ataupun dosen luar biasa oleh institusinya yang juga guru itu sebagai dosen tetap dengan mengurus NIDN. (AGO/S1)

CMYK CMYK

L

AMBATNYA perbaikan Jembatan Terbanggibesar yang baru dimulai pada Mei mendatang ditambah parahnya kerusakan jalan alternatif Terminal Betan Subing saat ini, mengancam lumpuhnya jalan lintas Sumatera (Jalinsum) menuju Palembang melalui Lampung Tengah. Sejumlah sopir yang melintas di jalan alternatif Betan Subing banyak yang mengeluhkan kerusakan jalan tersebut. Mereka mengaku membutuhkan waktu berjam-jam untuk menempuh jalur alternatif sepanjang sekitar 2 km tersebut. “Hampir dua jam saya lewat jalan ini gara-gara banyak kendaraan yang terbalik. Mumet (pusing) saya,” kata Asep, sopir angkutan barang dari Jakarta menuju Palembang, Selasa (11/2). Asep menuturkan selain berlubang,

kondisi jalan mayoritas berupa tanah. Meskipun sudah ada alat ekskavator untuk perbaikan, sifatnya masih sementara dan tidak mampu menahan bobot kendaraan yang melintas. “Jalannya rusak parah. Waktu saya melintas kemarin, ada tiga kendaraan yang terguling. Saya juga nyaris karena ban kendaraan sudah miring ke kanan. Parah betul. Ngeri saya lewat situ, takut terbalik,” ujarnya. Ketua DPRD Lampung Tengah Agustian Ahmad Fadilah mengatakan Pemerintah Pusat harus ikut bertanggung jawab atas kerusakan di jalan alternatif tersebut. Pasalnya, kerusakan jalan di jalur ini merupakan imbas dari penutupan jalan negara (Jembatan Terbanggibesar, red). “Untung saja masih ada jalan alternatif, coba kalau tidak ada, mungkin naik perahu,” kata Agustian, melalui telepon, kemarin.

lum berhasil! Konon lagi harus menaklukkan rsksasa-raksasa dari Amerika dan Eropa seperti dilakukan Hugo Chavez!” “Realitas Indonesia kini yang telah tenggelam dalam iklim neo­­­liberalisme dunia, bahkan ja­­uh berbeda dengan sikon Venezuela era Chavez!” timpal Umar. “Justru dalam neoliberalisme itu bukan hanya tambang dan kekayaan alam negeri kita, bahkan lahan pekerjaan profesional pun—dokter, guru, pialang, dan lainnya—disublimasikan sebagai la­­han garapan internasional! Jadi, kita butuh tokoh yang lebih ulung dari Hugo Chavez untuk mewujudkan Indonesia raya!” ***

Kepala Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I Lampung Adri Saputra mengatakan perbaikan jalan alternatif Betan Subing akan diambil alih Kementerian Pekerjaan Umum. “Kementerian PU akan ambil alih dengan menggunakan dana tanggap darurat. Perbaikan jalan dilakukan ­d engan pekerjaan konstruksi setara jalan nasional,” ujar Adri. Menurutnya, surat dari Bupati Lampung Tengah untuk perbaikan jalan alternatif itu sudah keluar dan telah diusulkan ke Pemerintah Pusat. Bahkan, sejumlah material untuk perbaikan jalan sudah di lokasi. “Secepatnya diselesaikan, waktu perbaikan mungkin sekitar satu bulan,” kata dia. Selain memperbaiki jalan alternatif Betan Subing, kata Adri, pihaknya akan menormalisasi arus lalu lintas di jalur ini dengan memperbaiki jembatan yang akan diganti dengan bentang sepanjang 40 meter. Khusus untuk Jembatan Terbanggibesar, Adri mengatakan perbaik­ an ditarget selesai pada 30 Juni 2014 atau satu bulan sebelum Idulfitri. (E1)

iyarjarkasih@lampungpost.co.id

Follow on: @buraslampost

Adu Mental Dua Tim Terluka DUA tim terluka bersaing dini hari nanti untuk bangkit dari keterpurukan. Kebangkitan Arsenal bakal menghadapi ambisi Manchester United yang mengincar kemenangan dalam laga sisa Liga Primer. Reputasi The Gunners langsung runtuh akibat kekalahan memalukan 1-5 dari Liverpool yang berefek kehilangan puncak klasemen. Mereka pun harus turun ke posisi dua klasemen, tertinggal satu poin dari raja klasemen Chelsea. Laga menjamu Setan Merah bakal dijadikan sebagai ajang kebangkitan bagi tim besutan Arsene Wenger. Namun, Wenger harus bergerak cepat untuk menaikkan moral anak asuhnya akibat kekalahan telak itu. Laga juga bakal menyajikan adu kemampuan para gelandang Spanyol. Di sisi tuan rumah ada Mikel Arteta dan Santi Cazorla, sedangkan Juan Mata di kubu MU. Kehadiran ketiganya bakal mengetatkan persaingan di lini tengah. Sebenarnya kondisi tidak jauh berbeda juga sedang me­ nimpa Setan Merah. Ditahan imbang 2-2 tim juru kunci Fulham, yang membuat posisinya tertahan di urutan 7, diakui pelatih David Moyes sebagai pencapaian terendah di musim pertamanya di Old Trafford. Dalam laga ini Moyes harus lebih mengoptimalkan ketajam­ an lini depan karena berdasar statistik mereka memiliki lini tengah yang cukup tangguh. Saat menghadapi Fulham sebanyak 81 umpan dilesakkan, tetapi hanya dua yang berbuah gol. Ini menjadi ironi karena Moyes memiliki bomber kelas satu, seperti Robin van Persie dan Wayne Rooney. Hal yang menguntungkan bagi MU adalah belum pernah kalah dalam lima pertemuan terakhir dengan Meriam London. Bahkan, di Emirates, mereka hanya kalah sekali dalam lima pertemuan ter­ akhir. (MI/O1)

Polisi Tetap Tolak Penangguhan Heriyansyah Dkk. POLISI tetap menolak penangguhan penahanan tersangka pembuang kakek jompo pasien Rumah Sakit A. Dadi Tjokrodipo, Heriyansyah dkk. Pihak Polresta Bandar Lampung membantah tersangka menginap di tahanan satu malam dan kemudian ditangguhkan. Kapolresta Bandar Lampung Kombes Dwi Irianto mengatakan tersangka masih di tahanan. “Yang kasih info siapa? Tanya saja sama dia,” ujar dia, melalui pesan pendek (sandek) layanan operator seluler, kemarin (11/2). Begitu pula dengan Kasat

Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya. “Enggak benar, keterangan dari siapa itu,” ujar Dery. Kuasa hukum Heriyansyah, Rozali Umar, juga membantah jika kliennya itu tidak ditahan, sebab sepengetahuan dirinya, kliennya masih dalam tahanan Polresta Bandar Lampung. “Pada Jumat (7/2), saat penahanan memang kami mengajukan surat penangguhan. Sementara sekarang posisi saya masih di Jakarta. Saya sebagai kuasa hukum tidak tahu, masak iya,” kata dia. Sementara kelanjutan pen-

± ±

gusutan kasus itu, penyidik hingga kini telah memeriksa 20 saksi. Kasat Reskrim Dery Agung mengatakan penyidik sedang memeriksa beberapa saksi, termasuk delapan tersangka. “Hasil pemeriksaan belum ditemukan barang bukti atau kesaksian yang mengarah kepada tersangka baru,” kata dia. Pada bagian lain, Komisi D DPRD Kota Bandar Lampung berharap pelayanan di Rumah Sakit A. Dadi Tjokrodipo tidak terganggu. Pihak rumah sakit kota harus tetap fokus dalam pelayanan kesehatan. (AMR/RIC/U1)

±

n ANTARA/WIDODO S. JUSUF

RAKORNAS PEMANTAPAN PEMILU. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wapres Boediono (kanan) dan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi (kiri), menghadiri pembukaan Rakornas Pemantapan Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2014 di Balai Sidang, Jakarta, Selasa (11/2).

CMYK

± ±

±

±


CMYK

KURS JUAL

9.601,64

8.551,10

10.968,63

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

±

DOLLAR AMERIKA (USD) KURS JUAL

KURS BELI

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI “Nasib 13.276,31

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

±

kami dipertaruhkan, padahal ada 12,5 juta pedagang tradisional. Namun, RUU (perdagangan) itu lebih berpihak pada pasar modern.”

MESKIPUN minat beli dan harga kopi luwak tinggi, sejumlah pengusaha di Lampung Barat banyak yang gulung tikar. Pengusaha kopi luwak asal Liwa, Gunawan, mengakui harga komoditas tersebut memang sangat mahal. Namun, usaha pembuatan sejenis juga semakin marak berkembang, seperti di Pulau Jawa, sehingga persaingan semakin kompetitif. “Banyak usaha pembuatan kopi luwak di Lampung Barat yang gulung tikar. Padahal, daerah inilah yang dikenal di dalam dan luar negeri sebagai sentra usaha pembuatan kopi luwak,” kata Gunawan, Selasa (11/2). Menurut Gunawan, para perajin kopi luwak sulit memasarkan hasil produknya, sedangkan biaya pemeliharaan luwak termasuk tinggi. (ANT/E2)

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI 10.894,43

KURS JUAL 11.979,83

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

11.050,40

10.935,27

9.639,17

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 10.152,60

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI 11.856,89

KURS BELI 9.535,54

EURO (EUR)

KURS BELI 10.044,10

KURS JUAL 12.235,00

KURS BELI 12.113,00

DOLLAR HONGKONG (HKD) KURS JUAL

KURS BELI

1.577,31

1.561,52

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 16.722,80

KURS BELI 16.553,63

KURS JUAL 20.089,87

KURS BELI 19.884,70

n ANTARA/SURYANTO

BONEKA COUNTRY. Perajin menyelesaikan pembuatan boneka country berbahan kain di sebuah industri rumahan di Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (11/2). Kerajinan ini dijual dengan harga berkisar Rp10 ribu—Rp300 ribu.

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Lada hitam Lada putih Jagung (kering)

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

HARGA (Rp/Kg)

±

9.965 15.739 29.394 45.848 19.261 21.059 77.657 119.447 1.772

per Selasa, 11 Februari 2014 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

Pemerintah Sahkan KOMODITAS

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

LOKASI SENTRA

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

UU Perdagangan UU ini menjadi pengganti peraturan penyelenggaraan perdagangan BO yang telah digunakan sejak era penjajahan Belanda. Iyar Jarkasih

I

Arminareka Tawarkan Sistem Cicilan Umrah untuk berumrah. Sebab, cara pandang masyarakat soal umrah ialah membutuhkan biaya besar,” kata Ophie, Selasa (11/2). Dengan model cicilan, kata dia, tidak ada pasal hangus bagi calon jemaah yang belum mencapai kuota biaya umrah. Kemudahan lain, cicilan itu bisa diwariskan. Ophie menjelaskan untuk kemudahan dalam hal bertransaksi, pihaknya menggandeng lima bank untuk pengurusan pembiayaan, yakni BCA, Mandiri, BSM, BRI, dan BNI. Untuk keberangkatan, calon jemaah bisa memilih waktu secara fleksibel. Untuk fasilitas selama di Tanah Suci, Ophie mengatakan pihaknya menyediakan hotel bintang empat dan lima, serta jarak yang dekat dari Masjidil Haram. Selain menawarkan model cicilan, Arminareka juga melayani sistem pembayaran tunai bagi calon jemaah. (ASP/E2)

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

KURS JUAL 11.009,05

Indeks KOMODITAS

Pengusaha Kopi Luwak Gulung Tikar

±

CPO Medan Minyak Kelapa Bitung Kakao Makassar Kopi Arabika Medan Kopi Robusta Lampung Karet TSR 20 Palembang Umum Pasar Indonesia) LadaIkatan Hitam Pedagang Lampung Lada Putih Pangkalpinang Jagung (kering) Lampung

per Selasa, 11 Februari 2014 n Sumber Bank Indonesia

Indeks VALUTA ASING

Bukopin Dapat Pinjaman 50 Juta Dolar

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

PT Bank Bukopin Tbk. mendapatkan fasilitas pinjaman bilateral dari lembaga keuangan internasional Agence Francaise de Development (AFD) senilai 50 juta dolar AS atau setara Rp600 miliar. Melalui aksi korporasi ini, bank berkode emiten ini mendapat dana segar dengan suku bunga murah di tengah pengetatan likuiditas di industri keuangan. Perjanjian kerja sama pinjaman berjangka panjang ini ditandatangani Direktur Utama Bank Bukopin Glen Glenardi dan Direktur AFD Indonesia Vincent Rousset, di Jakarta, Selasa, 11 Februari 2014. “Likuiditas perbankan makin ketat. Kondisi ini memicu naiknya persaingan dalam penghimpunan dana di tahun ini, terutama dana murah dan mahal. Kerja sama ini menjadi suntikan dana untuk kredit,” kata Glen. (MI/E2)

±

CMYK

HARGA (Rp/Kg)

9

k i l as

Perusahaan travel umrah dan haji, Arminareka Perdana, menawarkan sistem cicilan kepada calon jemaah umrah. Dengan uang muka Rp3,5 juta, calon jemaah sudah bisa memulai cicilan semampunya sampai de­ ngan keberangkatan. Perwakilan Arminareka Perdana di Lampung, Ophienalti Dwi Pujiastuti, mengatakan dengan mendepositokan Rp3,5 juta, calon jemaah akan mendapat perlindungan selama setahun, kartu identitas, starter kit legalitas perusahaan, suvenir berupa baju muslim atau mukena, dan 350 dolar AS sebagai biaya pengurang umrah. Ophie mengatakan upa­ ya cicilan yang diberikan Arminareka bertujuan memudahkan calon jemaah. Dengan mencicil, calon jemaah bisa mudah mewujudkan impian menjalankan umrah. “Selain itu, untuk memotivasi kaum muslimin

LOKASI SENTRA

Abdullah Mansuri

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)(Ketua

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

KOMODITAS

KURS BELI

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

BISNIS

LAMPUNG POST

±

KURS BELI

DOLLAR KANADA (CAD)

EKO NOM I

Rabu, 12 februari 2014

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL

Indeks KOMODITAS

±

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

n ANTARA/BASRI MARZUKI

KONVERSI MINYAK TANAH KE GAS. Petugas menuang minyak tanah ke jeriken di salah satu pangkalan minyak tanah di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (11/2). Meskipun konversi minyak tanah ke gas belum tuntas, Pertamina mengurangi jatah minyak tanah ke pangkalan di daerah ini sehingga membuat harga naik dari harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp3.200 menjadi Rp5.000/liter.

Udang Lampung Masih Primadona Ekspor UDANG asal Lampung masih menjadi komoditas ekspor terbesar di provinsi ini meski­ pun beberapa perusahaan tambak udang yang ada mengalami stagnansi atau tidak berproduksi terkait manajeman. Berdasarkan data yang ada di Dinas Kelautan dan Perikan­ an Provinsi Lampung 2013, udang beku menjadi komoditas ekspor terbanyak, di posisi kedua ditempati udang olahan, dan produk ekspor terendah adalah rumput laut. Perusahaan PT Central Pertiwi Bahari masih mengungguli sebagai perusahaan yang mengekspor udang terbanyak, yakni 73% dari total ekspor udang beku 23.269 ton dan udang olahan 1.819 ton, kata Kepala Bidang di Dinas Kelaut­ an dan Perikanan Provinsi

Lampung Totok Bambang, kemarin (11/2). Untuk negara tujuan ekspor paling besar adalah Amerika, yaitu 14.023 ton atau 55,11 %, diikuti Jepang 21,27%, dan Belanda 11,94%. Menurut Bambang, DKP Lampung berfungsi mena­ ngani sistem secara teknis ekspor hasil kelautan ini, ter­ utama tentang sejauh mana perusahaan pengekspor menaati aturan melakukan eks­ por ke negara tujuan. Setiap perusahaan yang melakukan ekspor harus memenuhi standar, di antaranya jaminan mutu harus jelas, HACCP asap, dan sejumlah peraturan lainnya seperti lolos pengujian. “Apabila udang yang akan diekspor tidak memenuhi standar akan diper­

baiki, tapi jika jauh dari standar dan dapat membahayakan manusia akan dimusnahkan,” kata Totok. Dia mengatakan pada 2013 jumlah produk yang diekspor mengalami peningkatan, yaitu dari Rp256 milliar menjadi Rp292 milliar. Peningkatan nilai ini terjadi disebabkan perusahaan mengalami pe­ ningkatan produksi yang di­ ekspor. Beberapa negara pengimpor udang dari Indonesia, umumnya memiliki peraturan yang ketat mengenai spesifikasi komoditas yang diinginkannya. Seperti halnya Amerika Serikat dan Jepang, yang biasanya sedikit rewel terkait ekspor udang. Mereka menginginkan komoditas dari RI harus ramah lingkungan atau ecolabeling. (*5/E1)

NDONESIA akhirnya mempunyai UndangUndang (UU) Perdagangan setelah disahkannya Rancangan UndangUndang (RUU) Perdagangan oleh DPR RI dalam sidang paripurna yang digelar di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (11/2). “Ini merupakan hadiah setelah 80 tahun Indonesia tidak punya Undang-Undang Perdagang­ an,” kata Pramono Anung, wakil ketua DPR RI. UU Perdagangan ini akan menjadi pengganti peraturan penyelenggaraan perdagang­ an, bedfrijfsreglementerings ordonnantie (BO), yang telah digunakan sejak era penjajah­an Belanda sebagai dasar hukum perdagangan di Indonesia. Ketua Komisi VI DPR Airlangga Hartato menjelaskan UU Perdagangan dibuat dengan mengamanatkan 9 peraturan pemerintah, 14 peraturan presiden, dan 20 peraturan menteri dengan 19 poin penting. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsudin, mewakili Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, berharap lahirnya UU Perdagangan ini dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Amir mengatakan sejak kemerdekaan Indonesia, belum ada UU yang mengatur perdagangan secara menyeluruh. Wakil Menteri Perdagang­ an Bayu Krishnamurti me­ ngatakan pengesahan RUU Perdagangan menjadi UU tersebut akan menjadi pintu masuk untuk menjawab tantangan global sehingga dapat mendorong perdagangan nasional yang lebih maju dan berkeadilan. Dengan pengesahan RUU tersebut, kata Bayu, otomatis pemerintah mencabut keten-

tuan dalam BO serta UU lain yang bersifat parsial seperti UU tentang Barang, UU tentang Perdagangan Barang-Barang dalam Peng­awasan, dan UU tentang Pergudangan. Tidak Pro-Pedagang Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri menilai UU Perdagangan tersebut tidak pro terhadap pedagang pasar tradisional. “Kami akan mengibarkan kantong plastik hitam sebagai tanda duka. DPR dan peme­ rintah jelas-jelas pro ter­ hadap pemilik modal (pasar modern),” kata Mansuri di Jakarta, kemarin.

R

UU Perdagangan ini berpotensi menjadi kuburan massal bagi pasar tradisional.

Menurutnya, UU Per­dagang­ angan dinilai tidak propasar tradisional. Pasalnya, tidak ada satu pun pasal maupun ayat dalam RUU Perdagangan yang menegaskan perlindung­ an terhadap pasar tradisional. “Nasib kami dipertaruhkan, padahal ada 12,5 juta pedagang tradi­sional, tapi RUU itu lebih berpihak pada pasar modern,” kata dia. Ia menambahkan dalam kurun waktu 2007 hingga 2013, telah terjadi penurunan lebih dari 3.000 pasar tradisi­ onal di seluruh Indonesia. Hal ini menunjukkan pasar tradisional dalam kondisi mengkhawatirkan. “RUU Perdagangan ini sangat berpotensi menjadi kuburan massal bagi pasar tradisional. Hilangnya satu pasar tradisional sama dengan hilang­nya potensi ekonomi rakyat,” ujarnya. (ANT/MTVN/E1)

iyarjarkasih@lampungpost.co.id

Bisnis Rongsok yang Menjanjikan SAMPAH bagi sebagian orang justru membuahkan hasil, semisal buat Suwendi dan keluarganya. Bahkan, dari barang rongsokan yang tak terpakai itu ia bisa membuka lahan usaha penampungan yang telah dijalaninya selama 10 tahun ini. Pria berusia 40 tahun yang akrab disapa Wendi ini kini memiliki lima karyawan tetap dan sekitar 15 karya­ wan pencari rongsok menggunakan gerobak dorong di markasnya di Ja­ gabaya 2, Bandar Lampung. Ya, berawal dari mencari rongsok, Wendi mulai merambah menjadi penampung barang bekas. Saat ini ia pun sudah mempunyai dua cabang di

±

wilayah Padangcermin. Menurutnya, barang rongsok yang diterimanya, seperti sejenis plastik, logam, dan kardus. Wendi menambahkan se­ telah seminggu barang bekas tersebut ditam­pung, barulah diantar ke pabrik. “Untuk kardus dikirim ke Jakarta, selain kardus di sekitaran Bandar Lampung saja,” ujarnya, saat ditemui di rumahnya di Jagabaya 2. Istri Suwendi, Turina, menambahkan omzet yang diperoleh dari usaha ini bisa mencapai Rp10 juta, di musimmusim tertentu seperti bulan puasa atau Lebaran bisa mencapai Rp20 juta/ bulannya. “Biasanya menjelang puasa dan Lebaran banyak yang beres-beres

CMYK

dan mengganti dengan barang baru, jadi banyak yang jual rongsokan,“ kata dia, Senin (10/2). Saat ini harga rongsok masih stabil, naik-turunnya tidak terlalu signifikan dan mengikuti kurs dolar AS. “Paling-paling kalau turun ya cuma Rp200,” ujarnya. Setiap usaha pasti ada kendalanya, kuncinya harus teliti dan sabar. Meski sudah mempunyai karyawan, Turina tetap turun tangan untuk memantau. Karyawan yang bekerja di tempatnya hanya bertugas memisahkan rongsok sesuai jenisnya dan mengangkutnya untuk dibawa ke pabrik. Dari hasil jerih payahnya, Wendi kini sudah memiliki rumah dan mobil sendiri.

±

Hal senada juga diungkapkan Rimun (39), ia mulai menekuni bisnis penampungan barang bekas di Kampung Baru, Kedaton, sejak tiga tahun lalu. Awalnya, ia bekerja sebagai sopir angkot. Menurutnya, penghasilan menjadi sopir angkot tidak begitu banyak, ha­ nya untuk makan sehari-hari. Ia memutuskan beralih menjadi pemulung. Sedikit demi sedikit ia mengumpulkan rongsokan, dan kini Rimun memiliki tiga karyawan. Omzet yang diperolehnya pun tak meragukan, ia bisa mengantongi hingga Rp12 juta/bulannya. “Dari bisnis ini perekonomian keluarga semakin baik,” ujarnya. (*4/E1)

±

n ANTARA/ZAINUDDIN M.N.

HARGA KOPRA TURUN. Warga mengerut daging kelapa untuk dijadikan kopra di Desa Pesaku, Dolo Barat, Sigi, Sulawesi Tengah, Selasa (11/2). Petani kelapa mengeluhkan harga kopra yang turun dalam sebulan terakhir dari Rp7.800 menjadi Rp7.200/kg.

CMYK

±

±


±

±

CMYK

CMYK

±

Gatot S. Dewa Broto (Humas dan Pusat Informasi Kominfo) “Masih maraknya SMS spam/penipuan harus diakui karena fungsi registrasi kartu prabayar yang masih asal-asalan.” Rabu, 12 FEBRuari 2014 LAMPUNG POST

10

n ANTARA/AUDY ALWI

PONSEL TERBARU. Dua model menunjukkan phablet (ponsel-tablet) Advan Vandroid S5H yang diluncurkan, di Jakarta, Kamis (6/2). Advan bekerja sama Lazada Indonesia untuk pemasaran produk Advan Vandroid S5H yang mempunyai keunggulan kecepatan 100% tablet dan 100% smartphone melalui OS Jelly Bean 4.2, prosesor Cortex A7 quad core 1,2 GHz dengan ruang penyimpanan 4 Gb serta slot mikro-SD yang bisa menambahkan memori hingga 32 Gb.

Operator Harus Galak Hadapi SMS Penipuan Kerap kita mendapatkan SMS yang berisi penipuan, baik meminta pulsa, menawarkan kredit tanpa agunan, hingga penerimaan hadiah dan lainnya. Deretan SMS tadi masih marak diterima pengguna ponsel dan pastinya mengganggu.

Sri Agustina

K

epala Humas dan Pusat Informasi Kementerian Komunikasi dan Infomatika (Kominfo) Gatot S. Dewa Broto me­ngatakan masih maraknya SMS spam/penipuan harus diakui karena fungsi registrasi kartu prabayar yang masih asal-asalan. Alhasil, pengirim SMS yang berniat jahat sulit terdeteksi kepemilikannya. “Memang ada yang kemudian melaporkannya kepada Kementerian Kominfo, BRTI, dan penyelenggara telekomunikasi. Sejumlah laporan dapat ditindaklanjuti, tapi sejumlah yang lain tidak,” kata Gatot, dalam keterangannya, Selasa (11/2). Kementerian Kominfo dan Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) diklaim sudah sering melakukan langkah penindakan, mulai dari teguran kepada penyelenggara telekomunikasi hingga sidak ke sejumlah gerai penjualan pulsa. Hal ini lantaran pada kenyataannya sangat banyak pulsa prabayar yang dijual secara bebas tanpa mengikuti prosedur registrasi seperti yang di­ atur sesuai Peraturan Menteri Kom-

info No. 23/M.KOMINFO/10/2005 2005 tentang Registrasi Terhadap Pelanggan Jasa Telekomunikasi. Ketua BRTI Kalamullah Ramli yang juga plt. Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo menyatakan pada 10 Februari 2014 telah mengirimkan surat resmi kepada seluruh direktur utama operator telekomunikasi: PT Telkom, PT Telkomsel, PT Indosat, PT XL Axiata, PT Axis, PT Smart Telecom, PT Smart Fren, PT Bakrie Telecom, PT Hutchinson CP Telecommunication, dan PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia. Surat tersebut didasarkan pada realita dan setelah mencermati perkembangan situasi penyalahgunaan sarana telekomunikasi oleh pelanggan yang tidak bertanggung jawab dan terkait dengan pelaksana­ an Peraturan Menteri Kominfo No. 23/M.KOMINFO/10/2005. “Sebab itu, para penyelenggara jaring­ an bergerak seluler dan jaring­an tetap lokal tanpa kabel mobilitas terbatas (FWA) perlu segera memperbaiki sistem registrasi pelanggan prabayar yang selama ini diterapkan,” kata Gatot. Dalam surat edaran tersebut juga

disebutkan salah satu upaya teknis mengurangi peluang terjadinya penyalahgunaan sarana telekomunikasi adalah meningkatkan kebenaran data pelanggan pada tahap registrasi kartu perdana prabayar. Sebagai penjelasannya, Pasal 2 di peraturan tersebut secara tegas menyatakan pelanggan mempunyai hak menggunakan jasa telekomunikasi setelah memberikan identitasnya

P

ara penyelenggara jaringan seluler dan jaring­an tetap lokal tanpa kabel perlu segera memperbaiki sistem registrasi pelanggan prabayar.

secara benar kepada penyelenggara telekomunikasi. Karena itu, agar pasal ini dapat terlaksana dengan baik, operator didesak untuk lebih galak, seperti wajib mendapatkan identitas calon pelanggan dengan melihat kartu identitas calon pelanggan dan penyelenggara yang melakukan data entri ke dalam sistem registrasi.

Dalam pemantauan BRTI, registrasi dilakukan calon pelanggan melalui SMS Center 4444 atau bahkan kartu perdana diaktivasi oleh penjual kartu perdana di lapak-lapak sebelum kartu perdana itu dibeli calon pelanggan. Dalam surat tersebut juga disebutkan setelah diterimanya surat ini, operator yang memiliki pelanggan prabayar diminta melaporkan rencana dan jadwal perbaikan tata niaga kartu perdana dan mekanisme registrasi pelanggan masing-masing dalam waktu paling lama 30 hari sejak tanggal diterimanya surat ini. Masa perbaikan tata niaga penjualan kartu perdana dan mekanisme registrasi pelanggan akan ditetapkan BRTI setelah melakukan evaluasi atas rencana dan jadwal perbaikan yang dilaporkan para operator. Sementara itu, Telkomsel mengimbau kepada masyarakat di seluruh Indonesia untuk berhati-hati terhadap maraknya SMS penipuan, yang me­ ngarahkan pelanggan melihat website tertentu dengan modus menjadi pemenang undian berhadiah. Telkomsel dalam menjalankan bisnisnya selalu konsisten dan komitmen menjaga

kenyamanan pelanggan, serta me­ nerapkan kebijakan yang kuat untuk mencegah kerugian pelanggan. Executive Vice President Telkomsel Area Sumatera Bambang Supriogo mengatakan satu-satunya website korporasi Telkomsel yang memberikan informasi resmi terkait program, layanan produk, ataupun promosi berhadiah secara transparan dan jelas kepada pelanggan, yaitu www.telkomsel.com. Dengan beredarnya SMS penipuan yang mengarahkan pelanggan mengunjungi website yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya tersebut, Telkomsel mengimbau masyarakat agar tidak mudah terpancing, lebih waspada, serta berhati-hati dan lebih cerdas dalam menyikapi modus penipuan tersebut, kata Bambang dalam siaran pers yang diterima Lampung Post. Adapun segala informasi dari Telkomsel untuk pelanggan, baik mengenai program, layanan produk, maupun promosi berhadiah, Telkomsel selalu menggunakan mekanisme pemberitahuan resmi. (E2)

sriagustina@lampungpost.co.id

Indonesia Impor Ponsel Rp33 Triliun

Nokia Android tanpa Layanan Google

TINGGINYA kebutuhan masyarakat Indonesia akan telepon selular alias ponsel memaksa pasokan harus tersedia dengan cukup. Namun, mengingat belum adanya produsen di dalam negeri, ponsel akhirnya diimpor. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Senin (10/2), selama 2013 impor ponsel ini mencapai 16.470 ton atau senilai dengan 2,8 miliar dolar AS atau Rp33,4 triliun. Jika melihat impor secara keseluruhan, ponsel adalah komoditas dengan nilai impor terbesar kedua setelah komponen minyak dan gas bumi (migas), sedangkan dalam kelompok nonmigas, ponsel yang merupakan barang konsumsi ini berada di urutan teratas. Dibandingkan dengan 2012 lalu, secara nilai impor ponsel tercatat meningkat sedangkan secara volume menurun. Tahun lalu ada sebesar 18.309 ton atau senilai 2,6 miliar dolar AS ponsel impor yang masuk. Naiknya nilai impor ini dikarenakan salah satunya adalah pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Negara asal impor ponsel memang beragam. Untuk terbesar impor berasal dari China dengan 13.116 ton atau 1,6 miliar dolar AS. Kemudian adalah Vietnam dengan 1.426 ton atau 607,1 juta dolar AS, dan Meksiko 239 ton atau 203,6 juta dolar AS. Selanjutnya adalah Taiwan sebesar 271 ton atau 190,8 juta dolar AS, India 432 ton atau 56,5 juta dolar AS, dan Hungaria dengan 63 ton atau 51,5 juta dolar AS. Selain itu juga ada dari Hong Kong, Singapura, Kanada, Australia, Thailand, Amerika Serikat, dan negara lainnya.

PONSEL pertama Nokia yang memakai Android kabarnya siap diluncurkan tidak lama lagi. Rumor pun bertebaran soal ponsel berkode nama Normandy ini, di antaranya tentang kemungkinan handset Android Nokia tidak memakai layanan Google. Sistem operasi Android memang mudah dikustomisasi para vendor sesuai keinginannya. Nokia pun kabarnya banyak memodifikasi tampilan Android di Normandy dan memilih memakai software buatannya ketimbang memakai produk Google. Disebutkan Nokia akan memakai layanan peta dan toko aplikasi sendiri. Peta buatan Nokia yang bernama Here memang cukup banyak dipuji dan tidak kalah kemampuannya dibandingkan Google Maps. Malah di beberapa sisi dinilai lebih mumpuni. Google sendiri belum memberi tanggapan soal kabar Nokia bakal memakai Android. Namun, sepertinya meskipun Nokia banyak memodifikasi Android, Google cukup senang dengan keputusan Nokia yang akhirnya mau mengadopsi OS “robot hijau” itu. “Saya tidak melihat Google kecewa jika Nokia membuat ponsel

Meskipun impor cukup besar, ternyata ponsel selundupan juga marak masuk ke negeri, termasuk pasar di Lampung. Hal ini terjadi karena meningkatnya kebutuhan ponsel sebagai alat komunikasi, termasuk di Lampung mengalami perkembangan pesat dan jauh dari kejenuhan. Beragam merek ponsel ternama hingga yang buatan China laku keras di pasaran. Hal itu diakui sejumlah pelaku bisnis ponsel di Bandar Lampung. “Pasarnya masih terbuka luas, segmennya juga ada, mulai dari yang bermerek sekelas Appel hingga buatan China ada semua di Lampung,” ujar Djojo, salah satu distributor ponsel China di Bandar Lampung, belum lama ini. Tidak cuma ponsel, menurut dia, alat komunikasi, seperti tablet dan perangkat laptop maupun nootbook, juga mengalami peningkatan permintaan. Terkait dengan maraknya penyelundupan barang elektronik, bisa dilihat dari garansi yang diberikan. “Jika garansinya tidak resmi atau tidak ada garansi, bisa dipastikan itu barang blackmarket dan biasanya harganya juga lebih murah,” kata Acan, salah satu pemilik gerai ponsel di Bandar Lampung. Data dari Kementerian Perdagangan pada medio 2013 lalu mencatat setidaknya 40—50 juta ponsel diselundupkan ke Indonesia se­ tiap tahun. “Terdeteksi banyak banget produk selundupan, 40 juta—50 juta unit/tahun. Itu yang merugikan negara dan rakyat. Pasti rakyat dirugikan. Oleh sebab itu, kami ambil perlindungan konsumen,” kata pejabat di Kemendag belum lama ini. (SAG/E2)

Android. Yang menarik adalah melihat apakah Microsoft setelah akuisisi Nokia rampung, justru akan membunuh Android,” kata Jack Gold, analis di J. Gold Associates, yang dikutip dari ComputerWorld, Selasa (11/2).

Proyek Nokia Android me mang sudah dijalankan sebelum Microsoft melakukan proses akuisisi. Beberapa pihak menilai mungkin saja Microsoft tidak senang

Nokia memakai Android se hingga nantinya menghabisi pengembangannya. Dilansir Wall Street Journal, disebutkan ponsel bersandi Normandy itu akan diumumkan akhir Februari ini. Informasi lain yang terungkap adalah absennya kehadiran aplikasi Google Play. Nokia menyatakan justru akan membekali ponsel yang diduga memiliki nama Nokia X ini dengan layanan miliknya sendiri dan juga Microsoft. Ditambah juga dengan tampilan ala Windows Phone yang makin menghilangkan kesan Android yang diusungnya. Berbicara spesifikasi, Nokia X akan dipersenjatai prose sor dual- core Snapdragon 200, RAM 512 MB, memori internal 4 GB, dan layar 4 inci dengan resolusi WVGA. Dengan spesifikasi tersebut, tak salah bila Nokia X memang sengaja ditempatkan Nokia sejajar dengan varian Asha atau di segmen ponsel murah. Pun begitu, analis menyebut Nokia X kemungkinan malah akan “memangsa” Lumia 520 yang kini me ­ nguasai 30% penjualan ponsel Nokia. (E1)


rabu, 12 februari 2014

LAMPUNG POST

PARIWARA 11


±

±

CMYK

OPINI rabu, 12 FEBRuari 2014 LAMPUNG POST

±

Penerima Beasiswa Bakrie, Alumnus Terbaik Program Pascasarjana Unila Tahun 2013

H

ATI siapa yang tidak miris membaca dan menyaksikan berita RSUD Dadi A. Tjok­ rodipo, Bandar Lampung, telah dengan sengaja membuang atau secara halus menolak pasien bernama Suparman dengan da­ lih ketidakadaan biaya dan uang yang dimiliki sang kakek untuk menebus obat atau untuk mem­ bayar biaya selama perawatan di rumah sakit kebanggaan Kota Bandar Lampung tersebut. Pada­ hal, program pemerintah menge­ nai Jaminan Kesehatan Nasional telah digaungkan sebelum rumah sakit tersebut berdiri. Pembuangan sang kakek tentu menimbulkan simpatik bagi siapa saja yang melihat ketidakadilan yang berlaku bagi dia, pada saat dibuang sang kakek telah ditemu­ kan oleh warga dalam keadaan sengsara dan sangat menyedih­ kan kondisinya. Entah alasan apa pihak RSUD A. Dadi Tjokrodipo menolak untuk merawat sang kakek sehingga sang kakek dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek.

A

liran positivisme hukum selaku berdasarkan pada asas legalitas sehingga segala sesuatunya harus berdasarkan hukum yang berlaku.

±

Partisipasi Opini Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung.

12

Positivisme Hukum Vs Ketidakadilan Sukriadi Siregar

±

±

CMYK

Namun, setelah mendapatkan perawatan, akhirnya sang kakek menghembuskan napas terakhir. Waktu perawatan sang kakek di rumah sakit sejak ditemukan kurang lebih ada 12 jam lebih. Kisah pembuangan sang kakek kini telah ditangani oleh penyidik Kepolisian Kota Bandar Lampung, dorongan yang kuat dari berbagai pihak membuat polisi tidak dapat bersembunyi untuk mengambil tindakan yang tegas. Sebelum pen­ angkapan terhadap para pelaku media elektronik maupun media cetak, baik skala nasional maupun lokal, gencar memberitakan me­ ngenai penelantaran sang kakek. Bahkan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) langsung turun ke daerah guna memastikan proses hukum yang benar ter­ hadap para pelaku. Berdasarkan rilis penyidik Pol­ res Bandar Lampung, para pelaku telah dituduh melakukan tindak pidana meninggalkan orang yang butuh pertolongan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 304 KUHP dan Pasal 306 KUHP. Pasal 304 Barangsiapa dengan sengaja menempatkan seorang dalam sengsara, padahal menurut hukum yang berlaku baginya atau karena persetujuan dia wajib memberi kehidupan, perawatan atau pemeli­ haraan kepada orang itu, diancam dengan pidana penjara paling lama 2 tahun 8 bulan atau pidana denda paling banyak Rp4.500. Pasal 306 (1) Jika salah satu perbuatan berdasarkan Pasal 304 dan Pasal 305 berdasarkan Pasal 304 dan 305 mengakibatkan luka-luka

berat, yang bersalah diancam dengan pidana penjara paling lama 7 tahun 6 bulan. (2) Jika mengakibatkan kema­ tian pidana penjara paling lama 9 tahun. Penyidik menjerat para pelaku dengan Pasal 306 KUHP, tentu perlu analisis yang tajam dalam penerapan pasal a quo, dalam hukum pidana tentu pemenuhan unsur-unsur suatu pasal dalam suatu dakwaan adalah hal utama untuk menjerat seseorang agar dapat dijatuhi hukuman sesuai dengan apa yang telah diper­ buatnya. Salah unsur pasal saja tidak terpenuhi, orang yang dituduh haruslah dibebaskan dari segala tuduhan (vrijraak van gewijde) dan bila ada perbuatan pidana yang dilakukan tetapi memiliki dasar pemaaf atau alasan pembe­ nar, seseorang yang dituduhkan harus dinyatakan lepas dari sega­ la tuntutan (onslagh van gewijde). Dalam perkara penelantaran sang kakek berdasarkan pengakuan para pelaku merupakan perintah dari atasannya, sehingga kemung­ kinan besar para pelaku memiliki alasan pemaaf atau pembenar. Positivisme Hukum VS Ketidakadilan Pertanyaan mendasar adalah apakah kematian sang kakek aki­ bat sang kakek ditinggalkan dalam sebuah gubuk atau akibat perbuat­ an orang yang sengaja membuat sang kakek telantar sehingga sang kakek meninggal dunia. Perlu diketahui, secara yuridis sesaat setelah ditinggalkan sang kakek masih ditemukan kembali oleh warga dan dibawa berobat ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dalam jangka waktu lebih dari 12 jam. Tentu secara hukum masih ada waktu bagi rumah sakit untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk sang kakek. Kini, para pelaku telah ditahan dengan dugaan melang­ gar Pasal 306 KUHP. Tentu men­ jadi pemikiran adalah hal utama yang harus dibuktikan adalah penyebab kematian sang kakek, apakah karena ditempatkan da­ lam sebuah gubuk selama lebih 10 jam yang kemudian ditemukan orang lain dan masih ada waktu lebih dari 12 jam sang kakek masih sempat dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan atau dikarenakan pelayanan dari rumah sakit sendiri yang tidak maksimal mengingat umur sang kakek telah lebih dari 70 tahun. Aliran positivisme hukum se­ laku berdasarkan pada asas le­ galitas sehingga segala sesuatu­ nya harus berdasarkan hukum yang berlaku. Bila dilihat dari kisah sang kakek, undang-undang masih begitu lemah menjerat sang pelaku mengingat unsur-un­ sur pasal yang dituduhkan sangat minim sehingga memungkinkan para pelaku bebas. Bila pelaku bebas, tentu hal itu sangat tidak adil bagi sang kakek dan semua orang yang ikut prihatin melihat penderitaan­ nya. Namun, asas hukum pun tak bisa diabaikan begitu saja, sebab hal tersebut juga sangat fundamental. Hal ini perlu disa­ dari bahwa perkembangan dalam masyarakat berbanding terbalik dengan perkembangan hukum yang berlaku. n

Member of Media Group

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Gaudensius Suhardi. Wakil Pemimpin Redaksi: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Saur M. Hutabarat (Ketua), Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Redaktur Pelaksana: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Sekretaris Redaksi: M. Natsir. Asisten Redaktur Pelaksana: D. Widodo, Umar Bakti.

±

±

n FERIAL

Langkah PT KAI Mengamankan Aset I.B. Ilham Malik Dosen Teknik Sipil Universitas Bandar Lampung (UBL)

P

T KAI berencana mengamankan semua asetnya, terutama aset lahan. Ini pen­ ting bagi PT KAI seiring dengan semakin terbukanya kecenderungan perusahaan ini menjadi perusahaan terbuka, sehingga ke­ beradaan aset menjadi hal yang sangat penting. Terlebih, PT KAI memiliki kebebasan untuk mendapatkan modal usaha, salah satunya melalui perbankan. Dengan catatan aset yang baik, nilai perusahaan akan menjadi besar. Tentu saja hal ini akan memperbesar porsi utang ke perbankan, sebab jaminannya adalah aset perusahaan. Demikianlah logika yang kini diusung PT KAI. Tidaklah mengherankan jika kini perusahaan ini telah semakin berubah menjadi baik. Sebab, dengan utang yang semakin besar, pendapatan semakin besar, sebab kinerja perusahaan benarbenar dioptimalkan. Tentu saja sangat wajar jika dilihat dari sudut pandang perusahaan selayaknya PT KAI, pelayanan yang baik akan memberi dampak pada pendapatan yang se­ makin baik. Jika ini terjadi, kesejahteraan para pegawainya pun dapat terjamin. Semenjak Ignatius Jonan (selanjutnya kita sebut IJ) memimpin PT KAI, kesejahteraan pegawai memang sangat diperhatikan. Bayangkan saja, seperti masinis, yang sebelumnya hanya berpeng­ hasilan Rp2 juta per bulan kini bisa mencapai 10 juta per bulan. Profesionalisme setiap unit usaha telah menghasilkan pelayanan yang baik. Dari sinilah pendapatan perusahaan semakin meningkat. Kepuasan masyarakat pengguna KA semakin meningkat. Pendapatan perusahaan pun menjadi meningkat. Namun, ada yang harus diingat bahwa PT KAI tentu saja harus memilah orientasi layanan. Selama ini perhatian pelayanan penumpang memang ditujukan di Pulau Jawa, khususnya di Jabodetabekjur. Kita tanya saja pada semua penumpang KA disana pada saat ini, pelayanan PT KAI akan mendapatkan acungan jempol. Bagaimana tidak, berbagai persoalan kini telah secara drastis terselesaikan. Tidak ada lagi pe­ numpang yang berdiri, tidak ada lagi stasiun yang kumuh. Intinya, modernisasi dan high end quality service telah berjalan. Untuk kasus KA lintas Jawa pun demikian. Perlahan-lahan semuanya membaik. Semua men­ jadi puas. Penumpang puas, pengelola KA puas, dan pemerintah pun menjadi puas sebab secara

Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Nova Lidarni, Sri Agustina, Sudarmono, Trihadi Joko, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fadli Ramdan, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Sony Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Liputan Bandar Lampung: Agus Hermanto, Ahmad Amri, Delima Napitupulu, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Karlina Aprimasyita, Wandi Barboy. LAMPOST.CO. Redaktur: Kristianto. Asisten Redaktur: Adian Saputra, Sulaiman. Content enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin. Dokumentasi dan Perpustakaan: Syaifulloh (Asisten Redaktur), Yuli Apriyanti. Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo, Dedi Kuspendi. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Biro Wilayah Utara

CMYK

perlahan namun pasti PSO dapat dihapuskan, meskipun soal ini tentu membutuhkan kajian yang serius dan mungkin sengit. Bagaimana dengan layanan di jalur lain ter­ utama di Sumatera? Kita tahu, untuk KA di Su­ matera, tujuan utama keberadaan KA di pulau ini adalah mengangkut barang. Dengan demikian, karena klien utama KA adalah barang, pelayanan kepada pengusaha barang inilah yang diutama­ kan. Caranya bagaimana? Jaminan kecepatan sampai di tujuan, ketepatan, dan keamanannya, sehingga apa pun yang menjadi perhatian klien, telah menjadi perhatian PT KAI juga. Terutama untuk PT KAI Subdivre III.1 dan 2. Perangkutan batu bara menjadi perangkutan yang sangat penting. Segala cara dilakukan untuk memastikan perjalanan kereta api batu bara rangkaian panjang (Babaranjang) dapat beroperasi dan tiba tepat waktu sesuai jadwal. Semakin banyak yang diangkut, akan semakin banyak juga bayaran yang diterima PT KAI dari kliennya. Nah, terkait dengan itu semua, karena catatan aset menjadi hal yang penting dan prioritas angkutan KA di Sumatera adalah perangkutan barang, rencana penertiban dan pengamanan aset PT KAI menjadi hal yang snagat menarik untuk dicermati. Mengapa Subdivre III.1 dan 2 di Lampung dan Sumatera Selatan memberikan perhatian yang serius pada masalah aset lahan ini sehingga ada rencana besar yang sedang di proses oleh PT KAI yaitu menertibkan semua bangunan yang berada disepanjang rel KA. Harap diingat, bangunan yang ada di sepanjang rel KA di Lampung bukanlah bangunan kumuh selayaknya seperti yang ada di Jakarta. Bangun­ annya adalah bangunan rumah permanen yang tertata dengan baik dan tidak ada yang mengan­ cam keberlangsungan operasional KA. Karena itu, apa tujuan PT KAI sehingga me­ reka harus menertibkan asetnya? Jawabannya sederhana, agar aset itu benar-benar aman dan bisa dijadikan catatan aset penting untuk mempebesar porsi utang ke perbankan. Sebab, aset ini menjadi penentu besaran utang. Kedua, ada kemungkinan langkah ini untuk menambah trek rel KA sehingga nantinya KA akan dapat melaju dua arah tanpa hambatan karena telah memiliki jalur masing-masing. Langkah ini menarik dan penting bagi PT KAI. Akan tetapi, tentu saja belum tentu bagi pemerintah daerah dan masyarakat. Hal yang penting untuk dikaji adalah seba­ gai berikut. (1) Lahan tersebut diklaim milik

(Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah, Buchairi Aidi, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Sudirman, Suprayogi. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Sayuti (Kabiro), Abu Umarly, Erlian, Mif Sulaiman, Widodo, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Kepala Departemen Marcomm: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto.

±

Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampungpost.com e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Gedung PWI: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl.

PT KAI. PT KAI adalah milik negara, sehingga lahan ini adalah lahan milik negara. Karena penduduk telah bermukim lebih dari 20 tahun, perlu dikaji lebih lanjut hak para warga yang telah me­nempati lahan negara tersebut sepan­ jang waktu selama ini. Bukankah ini menjadi hak warga dan negara harus menyerahkannya kepada warga? Apalagi, jika kuasa atas lahan ini hanya klaim PT KAI. (2) Apa pun rencana yang sedang dilakukan oleh PT KAI, apakah mereka telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat dan apa persetujuannya? Sebab, jangan sampai, karena merasa berpelat merah dan BUMN, PT KAI merasa cukup berkoordinasi dengan kementerian BUMN dan tidak ada hubungannya dengan pemda. Jika ini yang terjadi, telah terjadi pelecehan wewenang. (3) Segala masalah yang muncul dari pe­ nertiban ini menjadi kewajiban pemda untuk menyelesaikan masalah warganya. Karena itu, jika PT KAI tidak berkoordinasi dengan pemda, pemda yang akhirnya menerima getah dari upaya peruntungan PT KAI. (4) Apa untungnya bagi pemda setempat dengan adanya langkah ekspansi dan agresif PT KAI? Sebab untuk memfasilitasi angkutan barang. Itu pun sekadar melintas. Tidak ada yang singgah ke kas daerah. Tidak ada per­ tambahan pada kasda. Pelayanan ke penumpang pun biasa-biasa saja. Padahal, pendapatan KA barang sangatlah besar. Jika dibandingkan dengan pendapatan dari angkutan KA penumpang, sangat tidak ada apaapanya. Kontribusi pendapatan dari angkutan barang sangatlah dominan. Seharusnya, PT KAI menjadikan KA penumpang di Sumbagsel sebagai CSR saja, sehingga pelayananya menjadi sangat prima dan khusus. Berbeda dan kondisinya lebih baik dibandingkan dengan KA penumpang di Jabodetabek. Ja d i , r e n c a n a p e n g g u su r a n b a n g u n a n permukim­an di sepanjang rel KA di Sumatera terutama di Bandar Lampung harus dikaji secara serius. Pemkot tidak bisa diam dan membiarkan. PT KAI tidak boleh juga memposisikan dirinya sebagai superpower di Bandar Lampung. Kota ini milik warga Bandar Lampung dan PT KAI wajib memperhatian persoalan yang timbul, yang akhirnya ditangani Pemkot Bandar Lampung. Tentu saja, Pemkot Bandar Lampung tidak mau menerima getah dari peruntungan yang dilakukan oleh PT KAI atau pihak mana pun. Prinsip ini setidaknya yang harus dan akan dipegang Pemkot Bandar Lampung. n

Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU M ­ EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.

CMYK

±

±

±


rabu, 12 FEBRuari 2014 LAMPUNG POST

OPINI

Ruang Publik Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com, short message service (SMS) 0815-405-9000, www.facebook.com/lampungpost. interaktif. Setiap surat harus disertai identitas yang jelas.

13

­ Nuansa

Pak de Pak Ho

Sekolahnya Gratis, Bukunya yang Mahal

M

n LAMPOST/HENDRIVAN

Zulkarnain Zubairi Wartawan Lampung Post

AT Puhit ketawa terpingkalpingkal membaca berita daerah Lampung Post , Selasa (11/2), berjudul Pendidikan Gratis Cuma Nama. Isinya mak-mak di Lampung Barat mengkritik program pendidikan gratis, mulai SD sampai SMA di kabupaten ini. Mereka bilang pendidikan gratis sekadar nama karena yang dibebaskan hanya sumbangan/komite, sedangkan kebutuhan belajar siswa seperti buku-buku pelajaran (buku cetak) tetap dibebankan ke siswa. “Apanya yang gratis kalau sebentarsebentar anak-anak diminta fotokopi buku cetak atau beli buku cetak sendiri yang biasanya tidak sedikit,” kata Isromiah (45), warga Liwa, Lampung Barat, Minggu (9/2). Lucu deh! “Apa enggak sekalian anak-anak sekolah itu dikasih ongkos buat ke sekolah dan uang saku?” celetuk Udien. “Kalau sudah tak bayar uang sekolah (SPP), uang komite (uang bangunan), dan segala jenis iuran... ya sekolah gratislah itu,” Pithagiras sengit. “Yang benar aja. Masa semua-muanya enggak bayar. Emangnya apaan. Hidupitu mamang pakai biaya. Masa mentang-mentang

gratis, segalanya enggak bayar. Ya kasihanlah, dari mana pula sekolah mengadakan dana-dana untuk keperluan pribadi anakanak sekolah itu,” cerocos Pinyut. Tapi eit... dengar dulu apa kata Ibu Isromiah. “Zaman dulu semua siswa diminta mencatat apa yang dipelajari kemudian dijelaskan sehingga siswanya bisa menyimak. Tapi kini guru malas kerja dan hanya meminta anak-anak memfotokopi buku cetak lalu anak diminta belajar sendiri,” ujarnya. Iya juga, ya. Tapi bukankah itu hanya sisi lain dari semakin mahalnya, semakin komersil-nya di negeri ini? “Sekolah sudah gratis. Pemkab Lambar sudah benar dalam hal ini. Tidak ada pungutan terhadap siswa,” Minan Tunja nyeletuk. “Ya, tapi orang tua tetap mengeluarkan biaya mahal karena harus memfotokopi buku cetak. Belum lagi biaya transportasi anak ke sekolah dan biaya perlengkapannya,” sahut Isromiah lagi. Radin Mak Iwoh mencoba menjelaskan hal ini. “Ya elah. Soal biaya-biaya peralat­ an, perlengkapan, dan kebutuhan belajar sebagian memang sudah disediakan seko-

SM S I NT E R AK T I F Guru Sasaran Pungli

Guru SD Lamtim selalu menjadi objek pungli dan intimidasi. Pak Kadis tolong tindak bawahannya yang nakal. 085279997xxx

Jaga Keamanan Desa

Wahai masyarakat jagalah desa A nda dari niat orang jahat. Jangan beri kesempatan, adakan siskamling demi keamanan bersama. 085769554xxx

Pasang Lampu Jalan

Yth. Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N. tolong di bawah flyover Jalan Sultan Agung (Soekarno-Hatta) segera dipasang lampu merah karena rawan kecelakaan, dan sebelum lampu merah dipasang tempatkan anggota Dishub pagi, siang, dan sore hari. Terima kasih. 082183269xxx

Guru Apa Preman?

Yth. Bapak Bupati Lamtim Erwin Arifin. Saya ini wali murid yang bodoh, tapi saya mau minta tolong beri hukuman atas kepala sekolah dan guru SMA Negeri 1 Kecamatan Sekampung yang memukili siswa dan memarahi siswa yang melanggar peraturan di sekolah. Hukuman siswa dengan tamparan. Orang pintar kok kayak preman. 085758921xxx

Wartawan Masuk Desa

Semoga di Hari Pers tahun ini pemimpin redaksi bisa menjadikan wartawan masuk desa. Dulu saat saya sekolah ada loper koran masuk desa, karena yang banyak masuk desa hanya LSM. Tolong media Indonesia bisa. 085768268xxx

Batasi Tenaga Kerja Asing

Menakertrans harus membatasi jumlah dan durasi tenaga kerja asing karena efek demografi tenaga kerja Indonesia terdidik yang semakin baik. Ekspatriat hanya untuk menjadi investor. 087899267xxx

Kecewa Kinerja Kapolres

Yt h . B ap a k K ap ol d a L a mpu n g. S ay a masyarakat Donomu lyo, Kecamatan Bumiagung, merasa kecewa dengan kinerjanya

lah. Yang tidak disiapkan sekolah, seperti seragam sekolah, sepatu, tas, buku tulis, buku cetak, dan alat tulis-menulis lainnya, termasuk ongkos dan uang jajan tentu saja menjadi tanggungan orang tua siswa masing-masing,” “Gurunya enggak kreatif sih. Apa-apa suruh fotokopi... fotokopi kan sekarang mahal...” “Yah sekarang zamannya fotokopi, Bu!” “Ya, apanya yang gratis kalau begitu...” “Sekolahnya tetap gratis. Beli buku dan fotokopi yang mahal.” “Jadi gimana, dong?” “Beli buku, fotokopi bagus kalau bisa... tapi kalau enggak kan bisa juga siswanya yang rajin mencatat pelajaran. Itu sih tergantung gurunya. Memang masih ada guru yang mewajibkan siswa beli buku? Kan tidak?” “Tu dengerin, Pak, Bu Guru. Jadi guru yang kreatiflah...” (Dalam hati Mamak Kenut hanya membatin, dari dulu yang namanya buku memang mahal. Tapi, karena buku jendela dunia, tetap saja ia merasa perlu pinjam buku, bahkan kadang ia merasa harus memilikinya. Ya beli dong, meski harus menyisihkan uang saku untuk itu. Kalau tak bisa beli, ya dengan mencurinya dari perpustakaan. Ssst, jangan bilang-bilang!) n

Rp100 miliar dana haji diduga dikorupsi.

Tak ada dana yang bebas korupsi ya, Pak Ho.

n FERIAL

P ojok DPRD usul pilgub Mei. Ada usulan lain? n MUI Lebak haramkan politik uang. Memang ada MUI yang menghalalkan, ya?

SU R AT P EMBACA Bapak Kapolsek Bumiagung. Keluarga saya mengambil tabung elpiji 2 buah diminta duit Rp2 juta dengan Bapak Kapolsek, padahal saya sudah minta maaf sama yang mempunyai tabung tersebut. Tetapi masih tetap dimintai uang. 082280667xxx

Bagaimana Pelayanan Askes yang Menyatu dengan BPJS

Yth. Kepala Askes Indonesia. Bagaimana pelayanan Askes untuk kami PNS yang sudah jadi satu dengan program BPJS? Kalau sudah tidak bisa lagi melayani biaya klaim kesehatan kami seperti dulu lagi, jangan potong lagi uang gaji kami untuk biaya Askes. 081369175xxx

JKN Memberatkan Anak Sekolah

JKN memberatkan masyarakat RI jika anak sekolah harus membayar Rp25 ribu/bulan uang wajib JKN. 085766662xxx

Jangan Dibuat Main-main

Pilgub Lampung kok dimuat main-main. Yang benar, dong. Beginilah kalau punya pem i mpi n sok kuasa yang hanya si bu k memperjuangkan kepentingan pribadi dan golongan. Berhentilah mempermainkan hati rakyat Lampung. Mulailah memperhatikan kemaslahahatan rakyat banyak. Apa tidak cukup puas dengan predikat ekonomi Lampung terburuk se-Sumatera? 0815402xxx

Korupsi Haji Memprihatinkan

Memrihatinkan! Lebih dari Rp100 miliar dana haji dikorupsi pegawai Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag. Benar-benar tak takut dosa. Semoga mereka bisa tobat. 085768798xxx

Singapura Kok Marah?

Kenapa pula Singapura kok marah-marah waktu TNI kasih nama Kapal Republik Indonesia (KRI) Usman-Harun? Wong yang punya kapal kita. Terserah dong mau kasih nama siapa. Dua nama yang diabadikan itu kan pahlawan Indonesia. Gitu aja kok repot, kata Gus Dur. 081929300xxx

Negara Vs Koruptor SEBENARNYA siapakah yang menjadi koruptor di negeri ini? Rasanya tak mungkin tukang becak yang setiap hatri banting tulang menjadi koruptor, tak mungkin juga petani yang bergelut dengan lumpur menjadi koruptor. Karena lumpur di sawah memerlukan tantangan untuk diolah bukan dikorupsi. Yang paling tepat menjadi koruptor ya di kantor-kantor, di sana banyak data yang bisa dimanipulasi, banyak proyek yang bisa disiasati, dan hanya orang malaslah yang menjadi koruptor. Pengin kaya cepat tapi enggan untuk berusaha. Saya menyaksikan lewat berbagai media massa, para koruptor dari partai politik makin panjang barisannya. Menarik sekali, para koruptor di partai politik semakin terbuka satu per satu. Lihat, misalnya di Partai Demokrat (PD) sejumlah fungsional partai itu diduga terlibat dalam dugaan kasus korupsi di berbagai proyek di negeri ini. Sebutlah kasus Wisma Atlet Palembang, Hambalang, dan banyak lagi. Aroma korupsinya tampaknya sudah sangat jelas. Hanya saja, karena ada “dinding terjal” yang menjadi batu sandung­ an, membuat kasus-kasus lainnya belum bisa diungkap. Saya sebagai rakyat kecil memang tidak mampu memberikan jawaban sesuai yang dikehendaki. Namun, dari kacamata saya sebagai orang awam, tentu penyelesaian kasus korupsi yang begitu banyak agak sulit ditangani. Kenapa, karena koruptor kelihatannya tidak malu lagi dengan perbuatannya, dan mereka pun cenderung dilindungi oleh institusi. Agar korupsi bisa diatasi sudah seharusnya pelindung korupsi itu terlebih dahulu diberantas. Setelah jaringan ini berhasil diberantas akan lebih mudah memberantas korupsi karena tameng-tamengnya sudah tidak ada. Tidak mudah mengatasi tameng-tameng koruptor yang sudah menggurita. Kalau negara tak mampu lagi memberantas para koruptor, ya sudahlah, sama saja negara ini diserahkan pada para koruptor. Nayla Hayati Rajabasa, Bandar Lampung

Pengendara Motor Semakin Ganas LAMPUNG semakin padat saja, terutama Bandar Lampung. Setiap pagi, siang, dan sore hari kemacetan terjadi di sanasini. Tak bisa lagi kita mengendarai sepeda motor dengan santai karena pengendara lain sudah semaunya sendiri. Semua ingin cepat sampai, semua ingin cepat, ingin duluan, jadilah kemacetan di mana-mana. Jujur saya sangat tidak nyaman jika bepergian di jam-jam sibuk tersebut. Jika tidak terlalu penting, saya memilih jam santai yang bisa membuat saya lebih nyaman mengendarai sepeda motor. Ternyata tidak hanya di bandar Lampung, di kota-kota besar maupun di daerah atau kampung sekalipun, telah dipenuhi oleh kendaraan roda dua alias sepeda motor. Dibandingkan dengan di era sebelum kejatuhan Orde Baru, pertumbuhan sepeda motor sungguh sangat pesat. Hal ini sudah barang tentu membuat jalan raya makin semrawut saja. Di Bandar Lampung saja misalnya, tercatat ribuan sepeda motor baru berkeliaran setiap bulannya. Artinya, dari hari ke hari, jumlahnya terus bertambah. Jalan raya yang luasnya segitu-gitu saja menjadi sangat padat. Bila kendaraan roda empat bisa mengantre saat berkendara, tidak demikian dengan sepeda motor. Dengan kondisi badan sepeda motor yang ramping, pe­ ngendaranya bisa menyalip dan menikung di antara antrean mobil di mana saja sesuka hatinya. Di jalan raya, pengguna sepeda motor hampir sebagian besar sama sekali tak menggunakan etika berkendara. Mereka, pengguna kendaraan roda dua ini, bak raja jalanan. Jangan ditanya berapa jumlah mobil yang bodinya rusak tergores karena aksi salip-me­ nyalip atau selip-menyelip sepeda motor. Para empunya mobil hanya bisa mengelus dada saat kendaraannya gores, baret, atau penyok sekalipun oleh ulah ugal-ugalan sepeda motor. Jangankan bertanggung jawab, menoleh pun tidak, sepeda motor yang sudah merusak kendaraan roda empat biasanya langsung kabur tancap gas. Di tengah jalan raya yang padat seperti ini, tentu akan sulit mengejar atau melacak si pengendara sepeda motor brutal

macam itu. Di sepanjang jalan alternatif yang notabene jalan yang cukup banyak dilalui sepeda motor, saya kerap melihat anakanak yang sepertinya di bawah umur mengendarai sepeda motor bahkan tanpa helm. Pengendara sepeda motor bagai berjudi dengan nyawa di jalanan. Nyawa orang lain dan nyawa sendiri pun jadi taruhan. Ya... sebagai pengguna sepeda motor, saya pun takut de­ ngan pengendara sepeda motor yang ugal-ugalan. Hayu Wulandarai Perumahan Korpri, Sukarame, Bandar Lampung

Hati-hati Modus Sedot Pulsa KEHATI-HATIAN harus kita terapkan saat menggunakan telepon genggam. Banyak sekali modus yang membuat kita rugi. Ini bukan zaman santet, tapi banyak pihak dirugikan dan dilukai tanpa tahu sebab musababnya, ya mirip cara kerja santet, hanya berbeda modusnya. Ini pengalaman saya. Sebagai pengguna layanan telekomunikasi selular, saya tentu menjadi konsumen bagi para operator telekomunikasi selular itu. Sebagai konsumen biasanya dijaga agar konsumen tersebut tetap setia melalui pelayanan terbaik, tidak dengan mengecewakan! Namun, apa yang terjadi dengan salah satu operator telekomunikasi selular, tepatnya Telkomsel, saya malah dibuat kecewa. Kenapa tidak, meskipun sudah ada ketentuan para operator tidak melakukan sedot pulsa lagi, eh, di penghujung 2011 pulsa saya disedot lumayan besar. Akibatnya, layanan Talkmania (TM) yang sudah saya aktifkan tidak bisa berfungsi karena pulsa saya hanya tersisa sebesar Rp50. Padahal, sebelum mengaktifkan layanan TM yang digembar-gemborkannya murah, sisa pulsa saya tersisa hampir Rp9.000. Saya heran kenapa pulsa saya masih disedot padahal tidak ada nomor yang aneh-aneh saya hubungi, dan saya tahu pulsa sudah habis karena tidak bisa menghubungi nomor lain, termasuk menggunakan TM tersebut. Pertanyaan saya kepada pihak operator masih menyedot pulsa sementara sudah ada peraturan operator tidak akan melakukan sedot pulsa melalui bermacam program yang merugikan konsumen itu? Dalam penggunaan telepon selular ini, saya dibuat seperti tidak bisa melakukan apa pun juga. Tegasnya, konsumen diperlakukan seenaknya oleh operator tidak akan bisa berbuat karena tiba-tiba saja pulsanya berkurang drastis. Apa kekuatan konsumen di Indonesia agar pulsa yang digunakannya melalui operator telepon selular terjamin tidak dicurangi? Sejauh ini, konsumen seperti tidak berdaya terhadap perlakukan operator selular, meskipun sekali lagi sudah ada kesepakatan operator tidak akan merugikan konsumen lagi melalui program sedot pulsa. Tetapi, kenapa di penghujung tahun menjelang pergantian tahun, pulsa saya raib begitu saja? Saya pun tidak tahu, apakah hal yang sama terjadi juga dengan konsumen lain, entahlah. Yang jelas saya cukup kaget waktu itu, kenapa tiba-tiba pulsa saya melayang dengan mudahnya, padahal saya tidak menggunakannya sama sekali? Mungkin saya tidak sekaget itu jika saya memang menggunakan, menelepon nomor lain di luar Telkomsel atau Telkomsel sendiri? Tetapi, tidak mungkin pulsa raib jika menelepon nomor lain sesama Telkomsel karena TM-nya sudah saya aktifkan. Karena, TM merupakan kemudahan yang diberikan oleh Telkomsel kepada konsumen dengan tidak dikenakan pulsa setelah mengaktifkan TM. Namun, itu pula yang membuat saya kaget luar biasa. Selain TM tidak bisa digunakan lagi karena pulsa yang sudah tidak mencukupi itu membuat saya “dipaksa” menambah pulsa saya. Jika pulsa tidak ditambah, saya dua kali kehilangan, pertama penggunaan TM dan kedua tidak bisa berkomunikasi sama sekali. Tolong supaya pihak operator bisa menjelaskan dan tidak melakukan hal itu lagi. Anggi Mayasari Enggal, Bandar Lampung


±

Rabu, 12 Februari 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK

INSPIRASI

CMYK

±

Tukiman “Awalnya saya tidak tahu persis keadaan siswa yang akan saya ajar nantinya. Setelah melihat langsung, saya sempat kehilangan nafsu makan,”

14

Penggiat Kecakapan Hidup bagi Siswa Difabel Tujuan saya membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kewirausahaan agar nantinya dapat hidup mandiri. Delima Natalia Napitupulu

S

EMINGGU lamanya Tukiman muda sempat kehilangan nafsu makan, usai melakukan observasi pertamanya ke sebuah panti anak berkebutuhan khusus di Kaliurang, Jawa Tengah. Butuh keteguhan hati dan kebulatan tekad untuk menjalani profesi yang akan disandangnya kala itu, calon guru sekolah luar biasa (SLB). Observasi tersebut dilakukannya saat men­ jadi mahasiswa di Sekolah Guru Pendidikan Luar Biasa (SGPLB) Yogyakarta, setelah lulus sekolah pendidikan guru (SPG). Kala itu Tukiman yang masih belia mendapat saran sekaligus rekomendasi dari kepala SPG untuk melanjutkan pendidikannya SPGLB. “Awalnya saya tidak tahu persis keadaan siswa yang akan saya ajar nantinya. Setelah melihat langsung, saya sempat kehilangan nafsu makan,” kata pria paruh baya berpe­ nampilan sederhana itu. Perasaan sedih dan iba bercampur aduk de­ngan rasa bingung setelah melihat keterba­ tasan para siswa. Serta-merta ia menyadari betapa beruntungnya dia karena memiliki pancaindera yang sempurna. Anak-anak yang dilihatnya saat itu adalah difabel dengan kategori berat yang harus menggantungkan diri seumur hidupnya pada orang lain. “Mereka mandi harus dimandikan, makan harus disuapi,” kata dia. Jiwanya kemudian terpanggil untuk me­ layani anak-anak yang kurang beruntung itu. Bermanfaat bagi siswa penyandang cacat memberikan kepuasan bagi batinnya. Karena besarnya keinginan untuk membantu para siswa berkebutuhan khusus, Tukiman melanjutkan pendidikan di Universitas Islam Nusantara Bandung, Jurusan Pendidikan Luar Biasa. Sejak 1987, ia mengamalkan ilmunya se­ bagai guru di SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi Beringinraya, Kemiling, Bandar Lampung. Pria yang hobi bertopi itu mengi­

sahkan perjalanannya sebagai pendidik di sekolah itu. Tidak hanya mengupayakan kualitas pada bidang akademik, Tukiman menyadari pen­ tingnya mengasah keterampilan siswa mela­ lui program kecakapan hidup. “Tujuan saya membekali peserta didik dengan ilmu penge­ tahuan, teknologi, dan kewirausahaan agar nantinya dapat hidup mandiri,” kata ayah dua anak itu. Dengan memanfaatkan sarana-prasarana yang ada, Tukiman menggiatkan berbagai program kecakapan hidup bagi siswanya. “Saya memasukkan pendidikan kecakapan hidup ini sebagai bagian dari kurikulum,” ujar Tukiman. Siswa belajar akademik pada pukul 08.00— 10.00. Setelahnya dilanjutkan dengan pendidik­ an kecakapan hidup yang meliputi kriya batik tulis motif Lampung, kriya batik cap motif Lampung, kriya sandal jepit, kriya manikmanik, menjahit, dan budi daya lele. Tidak tanggung-tanggung, Tukiman meng­ gandeng pihak kompeten sebagai pendamping dalam pendidikan kecakapan hidup ini. Misal­ nya, ia menjalin kerja sama Gabovira sebagai pendamping untuk kriya batik motif Lampung. “Saya tempatkan siswa di pendidikan kecaka­ pan hidup yang sesuai dengan keadaannya,” kata Tukiman. Ia mencontohkan untuk batik tulis dan cap bisa diikuti siswa tunarungu dan tuna­ grahita ringan. Biasanya kain batik tulis yang dihasilkan setiap bulan sekitar dua buah, sedangkan batik cap sekitar empat buah. Sementara untuk kriya sendal jepit diikuti siswa tunagrahita dan tunarungu ringan hingga sedang. Hasil karya para siswa itu biasanya dita­ warkan kepada siswa dari sekolah lain yang melakukan kunjungan belajar ke SLB tersebut. “Karena hasilnya bagus-bagus, biasanya laris manis,” ujar Tukiman, dengan logat Jawa yang masih kentara. Ada kalanya para siswa sedang tidak mood dalam mengikuti pendidikan kecakapan hidup. Pihak sekolah tidak boleh memaksa agar siswa tetap mengikutinya. Tugas pendidik, kata Tukiman, adalah melakukan pendekatan secara individual agar suasana hati siswa bisa membaik. Di balik keterbatasannya, para siswa SLB memiliki potensi besar jika diasah dengan tepat. (S2)

delimanapitupulu@lampungpost.co.id

n LAmpung Post/DELIMA NATALIA NAPITUPULU

Kepala Sekolah Pertama dari Kalangan Sipil TUKIMAN dipercaya meneruskan tam­ puk kepemimpinan di SLB Dharma Bhakti Dharma Pertiwi Beringinraya, Kemiling, Bandar Lampung, sejak 2011. Menggantikan kepsek sebelum­ nya, Letkol Laut (T) Purn. Sumardjo Hadikusumo, Tukiman adalah kepala sekolah pertama yang berasal dari kalangan guru. Sebelumnya, kepala sekolah di seko­ lah ini diambil dari Mabes. Tanggung jawabnya cukup besar untuk mem­ buktikan peningkatan kualitas sekolah di bawah kepemimpinannya. Jangan sampai setelah saya pimpin justru prestasinya merosot. Kini, dia bisa tersenyum lega kar­ ena beberapa prestasi terukir selama kepemimpinannya. Pada Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 19 Mei 2012 lalu, siswanya me­

nyabet juara I lempar cakram putra, juara I lari 100 meter putri, dan juara I Biologi di SLB PKK Sukarame, Bandar Lampung. Pada Festival dan Lomba Seni siswa Nasional (FLS2N) dan Olimpiade Olah­ raga Siswa Nasional (O2SN) 19 Mei 2013 di tingkat pendidikan mene­ngah, siswanya meraih juara I lari 100 meter putri (tunagrahita), juara I bulu tangkis putra (tunagrahita), dan juara I bulu tangkis putra (tunagrahita). Sementara di tingkat pendidikan dasar, siswanya meraih juara II lari 60 meter putri (tunagrahita), juara III MIPA putri (tunarungu). Tukiman ingin agar kompetensi pe­ serta didiknya bisa terus meningkat, baik di bidang spiritual, sosial, penge­ tahuan, dan keterampilan. Mencetak peserta didik yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional

menjadi targetnya. Dengan kemampuan akademik dan nonakademik yang baik, Tukiman yakin peserta didiknya bisa melanjut­ kan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Tidak hanya itu, menyiapkan peserta didik agar dapat bersosialisasi di masyarakat juga menjadi prioritas baginya. Ia memaparkan bobot alokasi waktu di sekolahnya yaitu untuk SD 50% aka­ demik dan 50% kecakapan hidup. Untuk SMP 40% akademik dan 60% kecakapan hidup. Sementara bagi SMA 30% akade­ mik dan 70% kecakapan hidup. Sekolah yang dipimpinnya juga menda­ pat kepercayaan dari pemerintah sebagai pilot project implementasi kurikulum 2013. Melalui kepercayaan tersebut, ia bersemangat dalam mengembangkan kualitas akademik dan nonakademik di sekolahnya. (S2) n Delima Natalia Napitupulu

Menginspirasi Sang Anak B I O D AnTDok. A Pribadi Nama: Tukiman Kelahiran: Ponorogo, 26 Juni 1963 Istri: Lilis Liswati Anak: 1. Mia Nur Adlina 2. Nabila Nur Adlina Pendidikan 1. SDN 1 Bandaragung (lulus 1977) 2. SMP Ganesha Metro (lulus 1981) 3. SPG GPRI Metro (lulus 1984) 4. Sekolah Guru Pendidikan Luar Biasa (SGPLB) Yogyakarta (lulus 1986) 5. S-1 Universitas Islam Nusantara Bandung, Jurusan Pendidikan Luar Biasa (lulus 1998) Alamat: Jalan Bukit Rindingan Blok A9 No.16, Kemiling, Bandar Lampung

n LAmpung Post/DELIMA NATALIA NAPITUPULU

±

CMYK

±

KEMULIAAN hati Tukiman dalam melayani anak-anak berkebutuhan khusus berbuah manis. Sang Pencipta mempertemukan Tukiman dan pasangannya, yang kini sudah menjadi istrinya, di SLB tersebut. Memiliki panggilan jiwa yang sama, melayani anak-anak difabel, Tukiman mantap menikahi Lilis Liswati. Setelah menikah, pasangan ini dikaruniai dua anak perempuan. Lahir dari keluarga yang berkecimpung secara total di pendidikan khusus, rupanya telah menginspirasi anak pertamanya untuk menjalani profesi serupa, guru SLB. Kini sang putri menjalani pendidikan tinggi di UPI Bandung, Jurusan Pendidikan Luar Biasa. “Anak saya juga ingin menjadi guru SLB. Saya bahagia dengan pilihannya,” kata Tukiman. Menurutnya, banyak hal manis yang bisa ditemukan saat mendidik siswa berkebutuhan khusus. Tukiman berkisah beberapa waktu lalu ada seorang siswa tunagrahita yang datang mendaftar ke sekolah itu dengan digendong orang tuanya. Karena kasih sayang yang terlalu berlebihan, orang tua siswanya itu justru secara tidak langsung membuat anaknya tidak bisa berjalan. Dengan pendekatan dan pelatihan secara perlahan, Tukiman berhasil membuat sang anak mampu berjalan. “Mungkin itu hal kecil, tapi sangat penting buat saya,” kata Tukiman, sembari tersenyum. (S2) n Delima Natalia Napitupulu

CMYK

±


F KUS rabu, 12 FEBRUARI 2014 LAMPUNG POST

jalan PROVINSI

15

Jalan Provinsi Rusak Parah Jika dibiarkan rusak, lambat laun tingkat perekonomian masyarakat menjadi turun, bukan meningkat seperti yang diharapkan pemerintah. Armansyah

R

UAS jalan provinsi di sejumlah wilayah Lampung Selatan mulai jalan raya Kecamatan Palas sampai Kecamatan Sragi kondisinya makin rusak parah. Pada­ hal, jalan poros tersebut merupakan jalan penghubung antardesa, kecamatan, dan kabupaten/kota. Jumardi (38), pengendara sepeda motor, mengatakan jalan poros kini banyak dikeluhkan warga setempat dan pengguna jalan. Kondisi jalan yang makin bergelombang dan berlubang dengan kedalaman 15—20 cm itu sering meng­ akibatkan kecelakaan lalu lintas, terutama pe­ ngendara roda dua. “Lihat sendiri kondisi jalan

poros tersebut seperti apa. Makin banyak yang berlubang, ada yang makin dalam lubangnya,” kata Jumardi, warga Desa Palaspasemah, Keca­ matan Palas, Sabtu (8/2). Menurut dia, kerusakan parah jalan provinsi di Kecamatan Palas terdapat di Desa Palas­ pasemah 5 titik, Palasjaya (4), Sukamulya (5), Bangunan (5), dan Sukaraja (10). Selain itu, masih terdapat puluhan badan jalan yang sudah berlubang dengan sebagian aspal mengelupas dan badan jalan retak. “Sebagian warga berinisiatif menutup lubang untuk mengurangi risiko kecelakaan. Sebab, banyak pengendara roda dua mengalami ke­ celakaan. Jika malam hari, minimnya lampu penerangan jalan makin menambah banyaknya kecelakaan akibat menghindari jalan ber­ lubang,” kata dia. Hal senada dikatakan Ali Hidayat (34), warga Desa Baktirasa, Kecamatan Sragi, yang menge­ luhkan kondisi jalan yang rusak di desanya. Se­ bab, hingga kini belum juga diperbaiki Pemkab Lamsel maupun Pemprov Lampung.

Padahal, jalan itu merupakan akses jalan utama antardesa, kecamatan, dan kabupaten. Selain itu, jalan poros tersebut merupakan satu-satunya jalan yang digunakan warga, baik warga Kecamatan Palas maupun warga Keca­ matan Sragi. “Ya, mau bagaimana lagi, Mas. Warga di sini sudah banyak yang mengeluh. Namun, pemerin­ tah belum juga merealisasikan pembangunan jalan penghubung antardesa, kecamatan, dan kabupaten ini. Kami minta jalan penghubung ini segera diperbaiki,” ujar dia. Menurut dia, sudah cukup lama jalan poros menuju kantor Kecamatan Sragi rusak parah. Yang lebih parah lagi jalan tersebut sudah empat tahun belum ada perbaikan. Padahal, jalan itu digunakan masyarakat di Kabupaten Lampung Selatan ini untuk membawa hasil bumi, peter­ nakan, dan perikanan. “Jika dibiarkan rusak seperti itu, lambat laun tingkat perekonomian masyarakat menjadi turun, bukan meningkat seperti yang diharap­ kan pemerintah. Sebab, ongkos angkut hasil

bumi dan kebutuhan lain menjadi tinggi. Saya berharap pemerintah dapat merespons keluhan masyarakat terkait jalan rusak.” Ali juga menjelaskan bila turun hujan, jalan poros itu kondisinya makin parah, seperti sawah, menyerupai kubangan kerbau. “Ya tam­ bah parah lagi kalau saat turun hujan, Mas,” ujar dia. Dia dan warga lainnya berharap Pemprov dan Pemkab segera memperbaiki jalan secara per­ manen. Terlebih, akibat kondisi jalan yang ada, sudah banyak menyebabkan terjadi kecelaka­an lalu lintas. Sementara Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza S.Z.P., pada sambutannya saat melan­ tik lima kepala desa (kades) di lapangan Desa Mandalasari, Kecamatan Sragi, Januari lalu, mengata­k an akhir Februari ini pemerintah berencana membangun jalan hotmix dan beton sepanjang 5 km dari Desa Baktirasa, Kedaung, Sumberagung, sampai Pematangpasir. (D2)

armansyah@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/IKHWANNUDDIN

KENDARAAN DIALIHKAN. Pascaputusnya Jembatan Way Pengubuan di Terbanggibesar, Lampung Tengah, kendaraan dialihkan melalui Terminal Betan Subing yang kondisinya juga memprihatinkan. Meskipun merupakan satu-satunya akses di Jalinsum, Jembatan Way Pengubuan baru akan diperbaiki tiga bulan lagi.

Jembatan Jebol Jalanan Macet AKIBAT buruknya jalan lintas timur di Desa Telukdalem, Kecamatan Ma­ tarambaru, Lampung Timur, arus kendaraan, dari dua arah, khusus­ nya mobil, mengalami kemancetan hingga 1 km, Kamis (6/2). Penyebab utama adalah kemacetan lalu lintas karena buruknya kondisi jembatan yang nyaris putus di lokasi. Selain

n LAMPUNG POST/CK4

JEMBATAN WAY UMPU JEBOL. Akibat banyaknya kendaraan yang melintas melebihi kapastitas jalan, Jembatan Way Umpu di Way Kanan terusmenerus jebol.

itu, sebuah mobil truk BE-9220-N bermuatan singkong mogok di jalan lintas timur tersebut. Almunir, pemilik mobil truk , mengatakan mobilnya rusak setelah terjebak pada kubangan sedalam 20 cm tepat di badan jalan. “Mobil kami enggak bisa jalan karena pa­ tah as setelah melewati kubangan

itu,” kata Almunir, sembari menun­ jukan lubang dimaksud. Kondisi jembatan yang sangat buruk dan berimbas pada macet­ nya jalan terjadi di hampir semua daerah di Lampung. Baru-baru ini, Jembatan Way Pengubuan, di Terbanggibesar, Lampung Ten­ gah, juga jebol. Meng­a ntisipasi hal tersebut, kendaraan dari dan menuju Lampung Tengah dialihkan ke Terminal Betan Subing. Namun, kondisi jalan dan jembatan di Ter­ minal Betan Subing tidak kalah memprihatinkan. Manajer Komunikasi GGP Grup

Mahfud Santoso mengatakan karena badan jalan merupakan tanah uruk sehingga menyebabkan jalanan terus-menerus ambles. “Kami sudah memberikan bantuan lebih dari 300 kubik batu untuk menguruk jalan, tetapi sebelah sini diperbaiki, di sebelah sana rusak lagi,” kata Mah­ fud. Pihaknya sudah menurunkan sejumlah alat berat untuk memban­ tu memperbaiki jalan dan jembatan di Terminal Betan Subing. Sementara Jembatan Way Umpu di jalan lintas tengah (Jalinteng) Sumatera, Kampung Negeribaru, Kecamat­an Blambangan Umpu, Ka­ bupaten Way Kanan, juga berkalikeli jebol karena kelebihan tonase. Jembatan ini dkhawatirkan kembali rusak apabila terus dilintasi kend­ araan bertonase berat. Pemantauan Lampung Post, be­ berapa waktu lalu, pagi hari truktruk pengangkut batu bara yang berada di kantong parkir sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) sudah tidak tampak lagi dan sudah melintas. Semua kendaraan sudah bisa melintasi jembatan tersebut, tetapi masih ada juga truk-truk yang bertonase berat melewati Jembatan Way Umpu. Bambang, pelaksana perbaikan Jembatan Way Umpu, saat dikon­ firmasi di lokasi jembatan, menu­ turkan jembatan tersebut sudah tidak kuat lagi dilewati kendaraan bertonase berat. Apabila hal itu masih terjadi, tidak menutup ke­ mungkinan jembatan tersebut jebol kembali. “Kini, saya akan membuat papan pengumuman atau banner yang berisi imbauan bagi kendaran yang melintasi jembatan tersebut tidak lebih dari 15 ton karena jembatan tersebut akan kembali jebol apabila imbauan tersebut diabaikan,” kata dia. (GUS/CK4/D2)


HIBURAN rabu, 12 FEBRUARI 2014 LAMPUNG POST

16

Michele Obama

Ingin Mengajak Justin Ngobrol PERILAKU buruk Justin Bieber benar-benar membuat orang terkejut. Artis lugu itu, kini menjadi tukang bikin onar.

J

ustin pernah tertangkap kamera sedang berpesta ganja tahun lalu. Fotonya sedang mengisap payudara wanita tersebar di dunia maya belum lama ini. Belum lagi kegemarannya berpesta hingga pagi. Potensi menyanyi Justin seolah tenggelam

oleh perilaku buruknya. Orang tua Justin tentu menjadi salah satu pihak yang disalahkan akibat deretan perangai buruk pelantun Pray itu. Ibu Negara Amerika, Michelle Obama, pun coba menempatkan diri seandainya Justin

merupakan anaknya. Dia pun seolah memberikan nasihat kepada orang tua Justin. “Aku akan merangkulnya lebih dekat. Aku tidak tahu jika nantinya terlalu banyak nasihat daripada tindakan. Aku akan hadir ke dalam hidupnya saat ini,” ujar Michelle seperti dikutip Contactmusic, Selasa (11/2). “Aku mungkin akan bersamanya.” (S-2)

info musik

BZ20: Perayaan Spesial

Dua Dekade Boyzone TAK terasa sudah 20 tahun boyband Boyzone menghiasi industri musik dunia. Merayakan ulang tahun mereka, terlahirlah album BZ20. Sebuah gambaran musik dari Ronan Keating dkk. yang terdengar lebih modern. Seakan tak ingin meninggalkan ciri khasnya, Boyzone tetap menyajikan musik yang mudah dicerna oleh para pendengarnya. Dibuka dengan hit terbarunya Love Will Save the Day, Boyzone seperti mencoba mengembalikan masa kejayaannya dulu. Lagu tersebut terdengar ringan dan cukup menghibur dengan nada-nada

yang mudah menarik perhatian pendengarnya. Setelah Love Will Save the Day, ada Who We Are. Dibuka dengan dentingan piano beat-beat yang

dimainkan dalam lagu itu terasa berbeda dengan lagu pembukaan mereka. Tak berhenti sampai di situ, boyband asal Dublin, Irlandia, itu juga mencoba menyentuh hati pendengarnya lewat lagu Everything I Own. Dibalut dengan petikan gitar akustik di awal lagu, membuat lagu tersebut menghanyutkan pendengarnya. Memasuki lagu keempat ada lagu Centre of Gravity yang sedikit terdengar unik. Kenapa unik? Karena jika didengar secara detail lagu tersebut sedikit mirip dengan lagu Sayap Pelindungmu milik The Overtunes. (S2)

Pesan Gedung

untuk Pernikahan

PASANGAN Dude Harlino dan Alyssa Soebandono tampaknya akan meresmikan hubungannya ke jenjang pernikahan. Setelah berkonsultasi dengan Rina Gunawan sebagai event organizer (EO) beberapa waktu lalu, kedua pasangan satu profesi itu juga dikabarkan telah memesan gedung untuk hari bahagianya nanti. Saat hal itu ditanyakan langsung, Dude tidak membenarkan tetapi tak juga

membantahnya. Ia mengaku belum bisa berkomentar banyak soal kabar bahagia itu. “Jadi kami belum bisa berkomentar banyak tentang hal itu. Nanti kalau sudah siap kami akan kabarkan. Kalau untuk saat ini kami belum siap, belum bisa berkomentar apa-apa,” katanya, Selasa (11/2). (S2)

Syahrini

Ingat Korban Sinabung Dude Harlino

Tolak Ajakan Billy Syahputra ADIK kandung Raffi Ahmad, Syahnaz, dikenal cukup dekat dengan Billy Syahputra, adik kandung Olga Syahputra. Meskipun memiliki kedekat­ an, Syahnaz mengaku menolak ajakan Billy untuk ikut ke Singapura. Belum lama ini memang diberitakan Olga Syahputra bersama Billy melakukan perjalanan ke Singapura

Syahnaz On l i n e ha r i i n i

tersebut. Sampai saat ini, baik Billy ataupun Syahnaz, belum mengakui peresmian hubung­an mereka berdua. “Tadi pagi juga masih komunikasi, kata Billy di sana cuma ngerayain ulang tahun saja,” ujarnya. Sebelumnya, sudah menjadi rahasia umum bila Billy dan Syahnaz memiliki hubungan khusus. (S2)

kata Syahrini. Rencananya, Syahrini bersama tim manajemennya akan berangkat ke Sinabung beberapa hari lagi. Di bagian lain, Syahrini selama ini memang dikenal dengan gaya berpakaiannya yang modis dan heboh dalam setiap penampilannya. Pelantun Sesuatu itu berbagi rahasia agar tetap “cetar membahana”. Apa itu? “Percaya diri itu penting, terlebih dengan talenta yang kita punya. Tetap jadi diri sendiri. Yang penting kita tetap berkarya,” ujarnya saat ditemui di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. (S2)

LAMPOST.co

Tinta Pemilu 2014 Dipastikan Halal MASYARAKAT tak perlu cemas dengan kandungan tinta sidik jari sebagai salah satu kelengkapan penyelenggaraan Pemilu 2014. Sebab, perusahaan pembuat tinta, CV Tridaya Pratama, memastikan produksi mereka itu halal. “Bahan-bahannya dari Antam dan Bratako dan bahan yang terkandung dari tinta sidik jari, yaitu aquades, etanol, IPA (iso profile alcohol), dan silver nitrat,” ujar Direktur CV Tridaya

untuk merayakan ulang tahun Olga. “Aku juga sempat diajak sih, tapi aku milih di sini (Jakarta) saja,” kata Syahnaz, di salah satu studio televisi swasta nasional, di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (10/2). Meskipun menolak ajakan Billy, Syahnaz mengaku masih intens berkomunikasi dengan adik Olga Syahputra

SELAMA ini penyanyi Syahrini selalu mengikuti perkembangan musibah Gunung Sinabung lewat berita. Ia langsung tersentuh ketika melihat anak-anak di pengungsian. “Melihat berbagai tayangan di media belakangan ini tentang meletusnya Gunung Sinabung, saya tergerak,” ujarnya, Senin (10/2). Pelantun lagu Cinta Tapi Gengsi itu mengungkapkan dirinya siap menghibur anakanak di sana. Ia juga akan membawakan mainan untuk mereka. “Aku sampai enggak bisa tidur, mikirin mainan untuk anak-anak di Sinabung,”

Pratama, Maman Resmana, di kantornya yang berlokasi di Jalan Januar No. 25, Sudamantra Jalaksawa, Kuningan, Jawa Barat. Maman mengaku perusahaannya memeriksakan efek dari kandungan tinta kepada lembaga keagamaan Majelis Ulama Indonesia (MUI) serta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI. Tinta melewati pengujian dan pembahasan yang menetapkan status pangan, (MTVN/L3)

Tanggapan Singapura soal KRI Usman Harun Berlebihan ANGGOTA Komisi I Tantowi Yahya menganggap tanggapan pemerintah Singaapura terkait penamaan KRI Usman Harun terlalu berlebihan. Menurut Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar itu, persoalan kapal perang menjadi wilayah yuridiksi

atau kedaulatan negara. “Karena menyangkut kedaulatan negara, sukasuka kita untuk menamakan itu apa. Terlebih proses penamaan itu sudah melalui proses panjang,” ujar Tantowi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/2). (MTV/N/L3)

BACAAN FAVORIT

1

Alih-alih mendapatkan kerja. Aulia Izza Putri (24) malah kehilangan Rp7 juta setelah tertipu lowongan pekerjaan yang ditawarkan melalui internet. (lifestyle)

2

Grup musik beraliran rap dan hip hop asal Kota Yogyakarta, Jogja Hip Hop Foundation (JHF), tengah menyiapkan album terbaru yang bakal dirilis pada tahun ini. (seleb)


DAERAH Rabu, 12 FEBRuari 2014 LAMPUNG POST

Ishak (Sekretaris Kota Metro) “Kalau ada apa-apa, siapa yang mau tanggung jawab. Sebelum secara konkret diserahkan (Metro Mega Mall) jangan dipakai dulu.”

17

Pupuk Subsidi Tersedia di Palas SEBAGIAN petani yang meng­ aku kelangkaan urea dan Phonska bersubsidi yang terjadi di wilayah Lampung Selatan beberapa waktu lalu dibantah sejumlah kios di Kecamatan Palas. Pasal­ nya, pupuk tersebut sudah dikirim dari distributor dan disalurkan kepada kelompok tani sesuai wilayah kerja kios-kios pupuk tersebut. Fitriani (33), salah se ­ orang penjual pupuk di Desa Palasjaya, Kecamatan Palas, me­ngatakan alokasi pupuk di kiosnya saat ini hanya dua desa, yakni di Desa Palasaji dan Palasjaya, Kecamatan Palas. Dirinya mengaku pupuk bersubsidi tersebut sudah diterima se­ jak sepekan lalu dan sudah didistribusikan kepada ke­ lompok tani di wilayah dis­ tribusinya. “Pupuk yang dikirim dari distributor sudah kami sa­ lurkan ke kelompak tani untuk alokasi wilayah Desa Palasjaya dan Palasaji. Jadi, petani yang di luar alokasi wilayah kami tidak bisa men­

da­patkan pupuk bersubsidi,” kata dia. Untuk itu, kata Fitriani, berkaitan dengan berita Lam­ pung Post, Minggu (9/2), yang menyatakan pupuk langka tidaklah benar. “Pupuk itu ada dan sudah disalurkan ke para petani. Namun, petani di luar kelompok tani tidak bisa mendapatkan pupuk bersubsidi,” ujarnya. Menurut Fitriani, pupuk bersubsidi tidak langka, se­ bab pupuk bersubsidi sudah disalurkan ke kelompok tani masing-masing yang berada di wilayahnya. “Jadi, petani di luar wilayah saya tidak bisa kami berikan pupuk,” kata dia. Hal senada dikatakan Sa­ hudin (42), kios penjual pu­ puk di Desa Palaspasemah, Kecamatan Palas, dia me­ ngatakan alokasi penyaluran pupuknya untuk tiga desa, yakni Desa Palaspasemah, Bandanhurip, dan Pulau Tengah, Kecamatan Palas, jumlah pupuk yang dikirim dari distributor sebanyak 12 ton. (***/D2)

Pembayaran PBB Online UNTUK mempercepat pene­ rimaan pendapatan asli dae­ rah (PAD) dari sektor pajak bumi dan bangunan perde­ saan dan perkotaan (PBBP2) di Pesawaran, Dispenda bek­ erja sama Bank Pembangu­ nan Daerah secara online. Kepala Dinas Pendapat­ an Asli Daerah Pesawaran Ariyawan, di ruangannya, Se­l asa (11/2), mengatakan pembayaran online sangat membantu dalam penerima­ an PAD, terutama dari sektor PBB yang telah disetorkan ke BPD. “Setiap hari kami bisa mengetahui jumlah pe­m a­s ukan sebagai PAD Pe­s awaran yang disetor­ kan melalui BPD,” kata Ari­ yawan. Sebelum adanya peralatan on­l ine ini, kata Ariyawan, pihak Dispenda bisa menge­ tahui jumlah wajib pajak yang telah menyetor setiap

satu bulan pada awal bulan berikutnya. “Dulu laporan PAD yang masuk ke Dispenda setiap bulan sekali. Kalau sekarang setiap hari kita bisa menge­ tahui berapa yang telah dise­ torkan,” ujarnya. Dengan adanya peralatan online ini, kata Ariyawan, dana yang disetorkan akan terdata secara online sehing­ ga tidak butuh waktu lama untuk mengetahui PAD. Ari­ yawan mengatakan PAD di Pesawaran dari sektor PBB pada 2014 ini dipatok sebesar Rp1,8 miliar. Saat ini, kata dia, Dispenda masih memproses surat pe­ rintah pajak terutang (SPPT). “Saat ini masih proses pence­ takan SPPT. Akhir Maret SPPT akan didistribusikan ke pihak kecamatan untuk dibagikan kepada warga wa­ jib pajak,” kata dia. (IAN/D2)

n LAMPUNG POST/CK5

RUSAK PARAH. Warga Desa Muaraaman menunjukkan kondisi Jalinsum yang rusak parah dan kondisinya hampir putus, Senin (11/2). Akibatnya, banyak korban jiwa saat terjadi kecelakaan.

Anggaran Mesuji Tak Prorakyat RKA yang disampaikan SKPD ternyata sangat banyak terdapat potensi pemborosan anggaran dan kurang prorakyat. M. Ridwan Anas

B

upati Mesuji Khama­ mik kecewa melihat ren­cana kerja anggaran (RKA) yang disusun satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Mesuji. Dia menilai RKA yang disusun tidak mencerminkan penganggaran yang prorakyat. Khamamik menilai hal tersebut dipengaruhi minimnya satker turun langsung ke masyarakat untuk melihat permasalah­an di masyarakat.

“RKA yang disampaikan SKPD ternyata sangat banyak terdapat potensi pemborosan anggaran dan kurang pro­ rakyat. Bahkan, ada RKA yang menganggarkan perjalanan dinas saya dengan jumlah berlebih. Begitu pula kegiatan makan-minum serta honor bagi PNS,” kata Khamamik, Selasa (11/2). Menurutnya, salah satu pe­ nyebab utama buruknya RKA adalah kepala SKPD sangat kurang blusukan, sehingga tidak melihat langsung kon­

disi infrastruktur dan kondisi masyarakat. “Alhasil, penyusunan RKA didasarkan hasil rekaan dan ada juga yang mencontoh dokumen pelaksana anggaran (DPA) APBD tahun sebelumnya tanpa melihat kondisi riil. Mere­k a (SKPD) itu menyu­ sun RKA tidak turun lang­ sung, hanya di belakang meja. RKA yang tidak prorakyat pelaksanaannya akan ditunda dan dialihkan pada kegiatan yang menyetuh langsung ke masyarakat,” kata dia. Dia mencontohkan dalam bi­ dang kesehatan, masih banyak masyarakat Mesuji yang masuk kategori miskin belum terdaf­ tar sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial

jawab. Sebelum secara kon­ kret diserahkan ya jangan dipakai dulu,” ujarnya. Komisi II DPRD Kota Metro meminta PT Nolimax Jaya selaku pengembang segera menyelesaikan kewajibannya terkait pembangunan M3, ter­ masuk menyelesaikan masalah pajak dan instala­si pengolahan air limbah (IPAL). “Penyerahan itu urusan Nolimax dengan pemerintah, bukan kewajiban pedagang. Sampai sekarang ini juga kan pengembang belum membalik­ kan nama ke pedagang. Belum lagi masalah kewajiban lain­ nya,” kata Ketua Komisi II DPRD Kota Metro Solehan, di Dewan, Selasa (11/2). Dia menambahkan Komisi II menyoroti pembangunan M3. Karena itu, pihaknya tidak ingin pedagang dirugi­ kan karena tidak jelasnya sta­ tus. “Kami minta kewajiban itu harus segera diselesaikan pengembang,” ujarnya. Sejak dimulainya pem­ bangunan, Metro Mega Mall kerap menjadi sorotan, baik masyarakat maupun DPRD. Bahkan, Dewan sempat men­ desak Wali Kota untuk tidak meneruskan kontraknya. Pasalnya, pengembang dinilai kurang profesional. (CAN/D2)

hingga berpotensi melumpuh­ kan jalur transportasi darat, terutama pasca-tingginya curah hujan yang melanda Mesuji, sedangkan di bidang pertanian banyak rawa yang kebanjiran, sehingga perlu penangangan dengan cara disodet agar dapat diman­ faatkan, tidak menjadi lahan tidur,” ujar dia. (D2)

ridwananas@lampungpost.co.id

Rencana Kerja Anggaran yang Tak Prorakyat - Perjalanan dinas anggarannya sangat besar - Makan, minum, dan honor PNS melebihi ketentuan - Masyarakat miskin tak semua masuk penerima bantuan iuran BPJS - Banyak jalan rusak tapi tak dianggarkan dalam perbaikan - Rawa kebanjiran tak ditangani sehingga banyak lahan tidur Sumber: RKA Mesuji 2014

Banyak Potensi Wisata Belum Tergarap

Pedagang Dilarang Tempati Metro Mega Mall PEMERINTAH Kota (Pemkot) Metro meminta masyarakat atau pedagang untuk tidak memanfaatkan ruko di Me­ tro Mega Mall. Pasalnya, dikhawatirkan jika bangunan ter­sebut bermasalah tidak ada yang bertangung jawab. Hingga kemarin, sejumlah pedagang sudah membuka tokonya meski belum ada penyerahan resmi. “Hingga saat ini kami be­ lum menerima berita acara penyerahan Metro Mega Mall (M3) dari pihak pengembang (PT Nolimax Jaya),” ujar Sek­ kot Ishak, di ruang kerjanya, Selasa (11/2). Sekretaris Kota Metro Is­h ak menuturkan belum ada tindak lanjut dari pihak pengembang. Hingga saat ini Pemkot juga belum meneri­ ma penyerahan karena ada beberapa persyaratan yang belum dilengkapi pengem­ bang. “Termasuk soal uji kelayakan bangunan sebagai salah satu syarat. Sampai sekarang itu juga belum di­ lakukan,” kata Ishak. Sekkot meminta agar peda­ gang jangan dulu meman­ faatkan ruko karena belum adanya penyerahan secara resmi. “Ya kalau ada apa-apa, siapa yang mau tanggung

(BPJS). Semestinya, semua masyarakat miskin masuk ka­ tegori penerima bantuan iuran (PBI) BPJS. Iuran BPJS masyarakat mis­ kin ini akan dibayarkan oleh pemerintah, tetapi belum se­ mua warga Mesuji yang miskin masuk kategori penerima PBI karena keterbatasan anggar­ an. “Di bidang infrastruktur, banyak jalan yang rusak se­

n LAMPUNG POST/***

POSYANDU LANSIA. Bidan di Desa Budidaya, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, memeriksa kesehatan lansia pada di posyandu desa setempat.

Jelma Ram

Si Keling Tingkatkan Kualitas Pendidikan SEKOLAH sebagai sarana pendidikan formal memerlu­ kan banyak dukungan untuk maju dan berkembang. Du­ kungan itu, antara lain kualitas yang baik dari kepala sekolah dan guru, peran aktif Dinas Pendidikan, orang tua, dan masyarakat sekitar sekolah. Untuk itu, Hamid Hasan se­laku kepala Unit Pelaksana Tek­nis (UPT) Dinas Pendidik­an Ke­c amatan Ketapang, Lam­ pung Selatan, mempunyai kiat tersendiri untuk meningkat­ kan kua­litas kepala sekolah dan guru demi kemajuan du­ nia pendidikan di wilayahnya, yakni dengan menjalankan program Si Keling (Silaturahmi Keliling) setiap hari Senin. “Si Keling bisa juga disebut ju­ga sidak (inpeksi mendadak). Ja­di tidak ada pemberitahuan se­belumnya. Kalau diberi tahu sa­ya akan mengunjungi seko­ lah A, nanti mereka ya siapsiap,” kata Hamid Hasan, saat ditemui di kantornya di jalan

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

Hamid Hasan alternatif Sim­p ang GayamSimpang Lima Ke­tapang, Desa Bangunrejo, Ke­ca­matan Keta­ pang, Selasa (11/2). Sejak diberi amanah pada 15 Agustus 2013, Hamid Hasan mulai menjalankan program­ nya sesuai arahan kepala Dinas Pendidikan. Satu per satu dari 29 pendidikan anak usia dini (PAUD)/taman kanak-kanak (TK), 27 sekolah dasar (SD), 5 sekolah menengah pertama (SMP), dan 4 sekolah mene­ ngah atas (SMA)/sederajat di Ketapang, ia kunjungi tanpa

pemberitahuan sebelumnya. “Pak kadis pesan kami tidak boleh berdiam diri di kantor. Harus ada inovasi-inovasi ke arah yang lebih baik. Kebetulan saya punya program bernama Si Keling. Lebih unik daripada menggunakan istilah sidak yang terdengar angker (mengerikan). Jadi dengan program itu, saya setiap Senin, pukul 07.25, su­ dah sampai ke sekolah sasaran untuk mengetahui kedisiplinan PNS dan proses kegiatan belajarmeng­ajar (KBM),” kata dia. Bahkan, tidak jarang mantan kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Way Sulan ini men­ jadi inspektur upacara bendera Senin pagi di sekolah sasaran. Untuk menigkatkan disiplin guru, ia juga menja­lankan pro­ gran Si Keling pada siang hari, dengan pada siang hari kepala sekolah dan guru, terutama yang sudah sertifikasi, wajib pulang pukul 12.30, untuk memenuhi jam mengajar minimal 24 jam per minggu. (D2) n Aan Kridolaksono

SEKRETARIS Kabupaten (Sekkab) Lampung Selatan Sutono menyatakan para kepala satuan kerja (satker) di lingkungan Pemkab Lam­ sel rasa memilikinya kurang. Akibatnya, banyak potensi tidak tergarap dengan baik. “Bagaimana mau banyak pengunjung ke tempat wisata di Kabupaten Lampung Sela­ tan jika satker yang menang­ gani pariwisata tidak nyetrum dan tidak tergerak menger­ jakan sesuatu untuk mema­ jukan kabupaten ini,” ujar Sutono, Selasa (11/2), ketika ditemui di ruang kerja­nya. Dia mengaku pada setiap apel Senin, dalam rapat, dan setiap kali ada pertemuan, melalui media massa selalu disampaikan mengenai apa yang dapat dikerjakan satker untuk menarik pengunjung datang ke Lampung Selatan. “Padahal, Pemkab Lam­ pung Selatan sudah membuat

tempatnya, seperti wisata ku­ liner di Pantai Dermaga Bom, Kalianda. Namun, kok enggak ada yang nyambung kepala satkernya untuk melakukan sesuatu yang menarik minat orang untuk berkunjung ke sana,” kata dia. Sutono menjelaskan agar dibuat pagelaran seni di tempat wisata di Lampung Selatan sehingga masyarakat mau datang ke tempat terse­ but. “Di sini kan banyak potensi kesenian dan bu­ daya, kok enggak ada yang jalan. Untuk itu, coba dibuat agenda dari tiap kecamatan untuk bisa menampilkan kesenian dan kebudayaanya di tempat wisata di Lamsel ini,” kata dia. Selain itu, ujar dia, satker yang menangani pariwisata ju­ga diminta membuat data tem­p at-tempat wisata, ke­ senian, dan kebudayaan melalui situs online. (TOR/D2)

n LAMPUNG POST/USDIMAN GENTY

KAYU SENGON. Kayu kelas satu di Kecamatan Katibung sudah langka, yang masih banyak adalah jenis sengon yang teronggok di tepi jalan.


DAERAH rabu, 12 FEBRUARI 2014 LAMPUNG POST

18

Petani Ulukrui Harapkan Bantuan

L i n ta s Bustami Buka MTQ Gununglabuhan RATUSAN warga dan peserta dari seluruh kampung yang ada di Kecamatan Gununglabuhan, Way Kanan, meng­ hadiri pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) III tingkat kecamatan setempat yang digelar di Kampung Gununglabuhan Jaya, Selasa (11/2). Pembukaan MTQ dilakukan Bupati Bustami Zainudin dengan memukul beduk dan melepaskan balon disak­ sikan pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Asshid­ diqiyah K.H. Noer Muhammad Iskandar, kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), aparat kampung, dan kecamatan. Camat Gununglabuhan Edi Supriyanto, saat pembu­ kaan MTQ ketiga tingkat kecamatan, meminta Alquran dijadikan sebagai pedoman hidup manusia. “Alquran juga harus diajarkan sejak dini untuk anak-anak agar kelak akhlak dan budi pekertinya bisa jauh lebih baik ke depannya,” ujarnya. Untuk itu, ke depannya mari bersama-sama memban­ gun anak penerus bangsa ini menjadi sosok yang dipenuhi ahlak yang santun dan budi pekerti yang baik. “Kalau bukan kita yang membangun generasi yang baik, lalu siapa lagi?” kata dia. (CK4/D3)

121 Lansia Dapat Layanan Kesehatan SEBANYAK 121 lanjut usia (lansia) di Desa Budidaya, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, mendapatkan pelayanan kesehatan gratis. Layanan kesehatan lansia dilakukan Puskemas Rawat Inap (PRI) Sidomulyo mela­ lui bidan desa setempat. Bidan Winarti mengakui banyak lansia mengeluhan penyakit batuk, pilek, dan rematik setiap bulan. Mer­ eka pun diperiksa dan diberikan obat. “Pada umumnya keluhan mereka batuk, pilek, dan rematik, maklumlah karena usia mereka sudah tidak muda lagi,” kata Wi­ narti, Selasa (11/2). Kepala Desa Budidaya, Aan Kurniawan, mengatakan semua lansia di desanya sudah mendapatkan jaminan kesehatan. Mereka peserta Asuransi Kesehatan (Askes) Sosial, Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas), dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). Paling banyak peserta Askes Sosial karena para lansia kebanyakan pensiunan anggota Polri. “Kebanyakan peserta Askes karena lansia didominasi pensiunan Polri,” kata Aan Kurniawan. (***//D3)

Warga Karangsari Keluhkan Sumur Bor WARGA Pekon Karangsari, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten­Pringsewu, mengeluhkan pembangunan sumur bor untuk keperluan air bersih warga setempat. Pasalnya, hingga kini sumur yang dibangun melalui dana APBN belum dapat dioperasikan sesuai dengan harapan warga sekitar. Kepala Pekon Karangsari Supri menjelaskan kejang­ galan pembangunan sumur bor tersebut terjadi dari awal pembangunan. Rekanan tidak memasang papan nama proyek dan tidak meminta izin lebih dahulu kepada pihak aparat desa. “Sehingga warga tidak tahu persis itu pekerjaan siapa, sedang dibangun apa dan berapa besar anggaran yang digunakan untuk pembangunannya,” kata dia, Minggu (9/2). Pekerjaan tersebut telah dimulai sejak 2013 lalu, tapi belum tersedia sumber listrik untuk menyedot air seh­ ingga sumur bor tidak dapat dimanfaatkan warga. Pihak aparat desa sudah berkali-kali coba menghubungi pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi untuk melaporkan kejadian ini. “Katanya mereka akan mengecek lokasi dan menegur rekanan agar disediakan sumber listriknya, tapi sudah tiga bulan kami tunggu-tunggu belum juga ada tindakan,” ujarnya. (ABU/D3)

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

BECEK DAN BERDEBU. Warga di sepanjang jalan alternatif Simpang Gayam—Simpang Ketapang mengeluhkan kondisi jalan yang berdebu dan becek sehingga menambah parah kondisi jalan alternatif sepanjang 12 km tersebut, Selasa (11/2). Arus lalu lintas dari Pelabuhan Bakauheni dan Bandar Lampung yang dialihkan melalui jalan alternatif padat merayap.

Kerusakan Jalan Alternatif kian Parah Kondisi jalan alternatif makin membahayakan jika turun hujan karena pengguna jalan tidak melihat lubang di tengah jalan lantaran tertutup genangan air. Aan Kridolaksono

M

AKIN parahnya kon­ disi jalan alternatif Simpang Gayam— Simpang Ketapang kerap menyebabkan kema­c etan panjang hingga beberapa kilometer setiap hari. elain itu, kepadatan arus kendaraan dari Pelabuhan Bakauheni menuju Bandar Lampung dan sebaliknya yang dialihkan ke jalan tersebut membuat jalan berdebu saat cuaca panas dan becek saat hujan turun. Hal itu membuat warga lima desa di sepanjang jalan alternatif mulai tidak nyaman. Wawan, warga Desa Karang­ sari, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, mengata­ kan jalan berlubang dan ter­ genang air, tepat di depan rumahnya kerap memakan

S

korban baik pengendara roda dua maupun roda empat. “Di sini kecelakaan se­ring terjadi, terutama sepeda motor karena menghindari lubang, apalagi kalau malam dan turun hu­ jan,” ujar Wawan di­ de­p an rumahnya, Selasa (11/2). Hal senada dikatakan Gan­ dung, warga Desa Ba­ngun­rejo, Ketapang. Menurut dia, sudah lama jalan yang menghubung­ kan Jalan Lintas Pantai Timur (Jalinpantim) Simpang Lima Ke t a p a n g k e P e l a b u h a n Bakauheni dan Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Simpa­ng Gayam ke ibu kota Kabupaten Kalianda rusak. Kerusakan makin parah saat jalan itu menjadi jalur utama pengalihan arus lalu lintas dari Pelabuhan Bakauheni menuju Bandar Lampung dan sebaliknya. “Kondisi jalan makin mem­

bahayakan apalagi kalau turun­ hujan. Para pengguna ja­l an, seperti pengendara sepeda motor, umumnya tidak melihat lubang di te­ngah jalan karena tertutup genangan air, hingga me­r­e­ka­ terjatuh. Apalagi kini kerap macet panjang hingga menghambat perjalanan,” kata dia. Kondisi itu sudah banyak dikeluhkan warga sekitar. Begitu juga pengguna jalan, sudah banyak yang mengeluh­ kan kerusakan jalan provinsi sepanjang 12 km ini. “Kami berharap pemerintah juga memikirkan kondisi jalan kami ini. Jangan setelah per­ baikan jalan ambles di Jalin­ sum Gubukseng selesai, jalan kami dibiarkan rusak, seperti sebelum-sebelumnya,” ujar Yusnan, warga Desa Tetaan, Kecamatan Penengahan. Seperti diketahui, jalan al­ ternatif Simpang Gayam— Simpang Ketapang sepanjang 12 km yang kondisinya makin memperihatinkan itu melin­ tas di lima desa di dua keca­ matan, yakni Desa Tataan, Kecamatan Penengahan, dan Desa Karangsari, Sripendowo,

survei, tanaman yang ru­ sak dirangsek binatang bertubuh tambun di Desa Brajaasri meliputi 7.962 meter kubik tanaman padi, jagung, singkong, dan sayuran. Kemudian, 702 batang pohon jenis albasia dan karet berikut dua gubuk. Sedangkan di Desa Labu­ hanratu VII total keru­ sakan yakni 6.531 meter kubik padi, jagung, dan sayuran. Kemudian 47 ba­ tang pohon karet, pisang, kakao, dan kelapa. “Itu ha­ sil pendataan kami, menge­ nai ganti rugi kami kurang paham,” kata Sugio. Di lain pihak , Humas Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Sukat­ moko mengatakan hingga kini belum bisa menjelas­ kan kapan ganti rugi tere­ alisasi. Sebab, pengajuan proposal ke Departemen Ke h u t a n a n d i to l a k , s e ­ dangkan Pemkab Lamtim sendiri belum ada tembus­ an ke TNWK. “Kalau dari intern balai tidak ada ang­ garan,” kata Sukatmoko, Selasa (11/2). (GUS/D3)

Diminta Proaktif Warga Desa Muaraaman, Kecamatan Bukitkemuning, Lampung Utara (Lampura), mengeluhkan banyaknya ken­ daraan bermuatan melebihi ambang batas dianjurkan me­ lintas di jalan lintas Sumatera­ (Jalinsum) desa setempat. Pasalnya, selain mengganggu ketertiban umum, juga banyak pengendara yang mengalami kecelakaan akibat rusaknya jalan setempat karena dilin­ tasi kendaraan berat, khusus­ nya angkutan batu bara. Saat Lampung Post menda­ tangi desa yang berbatasan langsung dengan kabupaten tetangga Way Kanan, kemarin siang, kondisi jalan sangat mem­ prihatinkan. Banyak lubang terhampar di badan jalan mirip seperti kolam atau kubangan kerbau. Pemandangan itu tidak hanya ditemui di sekitar kam­ pung setempat, tetapi juga sam­ pai ibu kota kabupaten tertua ini. (CK5/YUD/LEH/D3)

aankrido@lampungpost.co.id

Giliran Ternak Ayam di Palas Mati Mendadak

Warga Dua Desa Tanyakan Ganti Rugi PETANI di dua desa, yakni Desa Labuhanratu VII, Ke­ camatan Labuhanratu, dan Desa Brajaasri, Kecamat­ an Way Jepara, Lampung Timur, mempertanyakan ganti rugi tanaman mereka yang dirangsek gajah liar asal Taman Nasional Way Kambas (TNWK), beberapa waktu lalu. Tokoh masyarakat Desa Brajaasri, Darusman, mengatakan sejak kawa­ nan gajah yang merangsek tanaman petani sekitar enam hari lalu, hingga kini belum ada informasi akan adanya ganti rugi. Padahal, pada peristiwa konflik gajah dan petani terjadi, Camat Way Jepa­ ra Mucholis menjanjikan akan memberikan ganti rugi. Bahkan, mantan ca­ mat Labuhanmaringgai itu menaruhkan jabatannya jika tidak ada ganti rugi. “Kalau memang tidak ada, k a m i s i a p d e m o, ” k at a Darusman. Sementara itu, informasi dari anggota pamswakarsa penghalau gajah liar, Su­ gio, berdasar pada hasil

Bangunrejo, dan Ketapang, Kecamatan Ketapang.

PETANI di Atarsurabaya, Pekon Ulukrui, Kecamatan Way Krui, Kabupaten Pesisir Barat, meng­ harapkan pemerintah memberi­ kan bantuan pupuk, bibit, dan obat-obatan. Ketua Kelompok Tani Surabaya Sejahtera Yuswan­ di (42), di tempat tinggalnya, Se­ lasa (11/2), menjelaskan selama ini belum ada bantuan pemerin­ tah melalui dinas terkait kepada para petani di tempat itu. “Kendala kami (petani) di sini seperti yang terjadi pada musim tanam sebelumnya, yaitu serangan­ penyakit yang me­ nyebabkan batang padi mem­ busuk dan patah. Akibatnya, sebagian sawah di tempat ini gagal panen,” kata dia. Berkat bimbingan petugas Ba­ dan Penyuluh Pertanian Perke­ bunan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Way Krui, kata Yus­ wandi, kelompok tani­nya yang beranggotakan 25 orang telah mengajukan proposal bantuan fasilitas sarana-prasarana pe­ ningkatan kese­jahteraan petani kepada Dinas Pertanian Perke­ bunan dan Kehutanan Kabu­ paten Pesisir Barat. “Ya termasuk bantuan pupuk, benih, dan obat-obatan perta­ nian. Ada 26 pemilik sawah di Atarsurabaya dengan luas area sawah sekitar 20 hektare. Seki­ tar 10 tahun lalu sawah di sini masih cukup luas, tetapi terjadi pe­nyusutan akibat tergerus ban­ jir,” ujar dia. Hal senada disampaikan war­ ga pemilik tanah di tempat itu, Khotman (68). Akibat kerusakan irigasi di tempat itu, tanahnya yang sebelumnya merupakan areal sawah kini tidak produktif atau tidak bisa ditanami padi. Masuknya aliran air dari irigasi yang bocor menyebabkan seki­ tar 1/4 hektare sawahnya rusak dan tidak bisa digarap. “Selain itu kerusakannya juga akibat seringnya Way Krui banjir dan meluap ke lokasi ini.” Dia berharap pemerintah segera memperbaiki aliran iriga­ si itu dan memperlebar saluran yang ada sekarang. (YON/D3)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PERSEWAAN PERAHU KETITIR. Seorang pemilik perahu sedang mempersiapkan perahunya yang akan disewa pengunjung melihat lumba-lumba di Teluk Kiluan, Tanggamus, beberapa waktu lalu. Perahu-perahu tersebut disewakan Rp250 ribu—Rp300 ribu per trip.

500 Lahan Kebun akan Disertifikasi DINAS Perkebunan Lampung Barat (Lambar) tahun ini akan mengusulkan program serti­ fikasi bagi 500 bidang lahan perkebunan milik masyarakat setempat kepada BPN. Sekretaris Dinas Perkebunan Lampung Barat Tunggul Siman­ juntak, mendampingi Kadis­ bun Natadjudin Amran, Selasa (11/2), menjelaskan tahun ini pihaknya akan melaksanakan program pendataan sebelum dan sesudah sertifikasi dengan target 500 bidang lahan perke­ bunan milik masyarakat Lam­ bar. Setiap bidangnya minimal 1/2 hektare. Dia menjelaskan kegiatan prasertifikasi berupa pendataan dengan target 500 bidang lahan perkebunan milik masyarakat

Lambar. Pendataan melipu­ ti pemilik lahan dan lahan perkebunan apakah memenuhi syarat untuk mendapatkan program sertifikasi. “Adapun lahan perkebunan yang akan diajukan dalam program sertifikasi ini adalah lahan yang benar-benar be­ lum disertifikasi,” ujarnya. Setelah didata dan me ­ menuhi syarat, pihaknya akan mengusulkannya kepada BPN untuk dilakukan program sertifikasi. Setelah program sertifikasi dari BPN selesai, selanjutnya pihaknya akan melihat seberapa besar man­ faat program tersebut bagi masyarakat pemilik lahan. Menurut dia, program ser­ tifikasi lahan perkebunan itu

bertujuan memberikan pelu­ ang kepada petani pemilik la­ han agar dapat mengembang­ kan usaha perkebunannya. Dia menjelaskan ke-500 bi­ dang lahan perkebunan yang akan diusulkan ke BPN untuk disertifikasi itu terdapat di 10 pekon dengan ketentuan setiap pekon 50 bidang. Ke-10 pekon itu adalah Pekon Ujung (Lumbokseminung), Pekon Buaynyerupa (Sukau), Pekon Kotabesi (Batubrak), Pekon Bumiagung (Belalau), Pekon Luas (Batuketulis), Pekon Bakhu (Batuketulis), Pekon Pahayujaya (Pagardewa), Pekon Margajaya (Batuketulis), Pekon Batuapi (Pagardewa), dan Pekon Puramekar (Ge­ dungsurian). (ELI/D3)

SETELAH sebelumnya sejum­ lah ternak ayam mati men­ dadak di wilayah Kecamatan Sidomulyo dan Way Panji, kini kejadian serupa menimpa ter­ nak ayam di Dusun Susukan, Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Lampung Selatan. Menurut Zulkifli (40), warga Dusun Susukan, ayamnya mati mendadak di kandangnya, padahal sebelumnya ayamnya sehat. “Kemarin, ayam saya masih sehat-sehat saja. Tapi, pagi saat akan memberi ma­ kan ayam tersebut mati men­ dadak. Mungkin, ayam saya terkena penyakit flu burung,” ujar dia, Senin (10/2). Informasi yang dihimpun Lampung Post, kematian ter­ nak unggas di Lampung Sela­ tan terjadi di Desa Kotadalam, Kecamatan Sidomulyo, dan Kecamatan Way Panji. Selain

itu, juga di Desa Sukaraja, Keca­ matan Palas, belum lama ini. Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Lampung Selatan Cecep Khairuddin ketika dikonfirmasi terkait kasus itu mengatakan pihaknya segera menurunkan tim Participatory Disease Surveillance Response (PDSR) untuk mengetahui pe­ nyebab kematian unggas milik warga itu. Selain itu, tim juga siap membagikan disinfektan dan melakukan rapid test jika bangkai ayam tersebut masih ada. Bahkan, timnya siaga selama 1 x 24 jam menunggu laporan masyarakat. “Agar tidak mewabah, kami telah menyuluh masyarakat agar tidak membuang semba­ rangan bangkai ayam. Mereka juga telah diberikan disinfektan untuk menyemprot kandang,” kata dia, Selasa (11/2). (TOR/D3)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

BELUM PERNAH DIPERBAIKI. Pengendara motor melintasi Jalan Raden Sakti menuju kantor Kecamatan Tegineneng, Pesawaran, beberapa waktu yang lalu. Sudah belasan tahun jalan utama yang dapat tembus ke Kabupaten Pringsewu ini belum pernah diperbaiki.


RUWA

Rabu, 12 februari 2014 LAMPUNG POST

Mustafa (Ketua Umum Gapoktan Lamteng)

JURAI

“Lahan pertanian di Lamteng ini luasnya mencapai 70 persen. Kalau gapoktan bisa memanfaatkan itu, berarti mampu menunjukkan perannya dalam bidang pertanian.”

19

Begal Tembak Pengendara Motor

DARI PEKON KE PEKON

Dua Warga Meninggal Saat Bersihkan Sumur DUA warga Desa Brajafajar, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, ditemukan meninggal saat membersihkan sumur, Selasa (11/2) siang. Keduannya adalah Gupuh (60), mantan kades, dan Supriyanto, tetangganya. Sekitar pukul 12.30, Suprianto, Gupuh, dan Sunardi menguras sumur mantan kades tiga periode itu yang dalamnya sekitar 15 meter. Mereka sengaja membersihkan air sumur karena kondisinya sangat kotor. Saat itu Gupuh dan Suprianto yang masuk sumur. Sekitar pukul 13.00, Sunardi, menantu Gupuh, melihat keduanya seperti orang tenggelam. Sunardi kemudian turun guna menolong keduannya. Dia turun melalui tangga bambu sembari berteriak minta tolong. Puluhan tetangga berdatangan dan segera memberikan pertolongan. Tiga orang yang ada di sumur diangkat. Namun, hanya Sunardi yang masih bernapas dan langsung dilarikan ke rumas sakit, sedangkan dua lainnya sudah meninggal. (GUS/D1)

Segera Selesaikan Masalah Aset

Ketika pelaku merebut sepeda motornya, Ketut Warte berusaha mempertahankan. Kedua pelaku emosi dan langsung menembak lengan korban hingga terjatuh dari sepeda motornya. n LAMPUNG POST/JUWANTORO

SEJUMLAH warga Poncowati, Lampung Tengah, meminta Inspektorat Lamteng segera menyelesaikan persoalan aset Kampung Poncowati. Mereka mendesak penyelesaian dilakukan paling lambat sebelum April 2014. “Itu persoalan tidak main-main. Pejabat Pemkab Lamteng yang berwenang harus segera menyelesaikan. Ya, sebelum pemilu legislatif tahun ini harapannya sudah tuntas,” kata Wikara, yang diamini sejumlah warga lainnya. Sementara Sekretaris Inspektorat Lamteng Alexander Sy ukur menyatakan fokus pemeriksaan Inspektorat Lamteng dalam masalah aset Poncowati adalah perihal kepemilikan lahan yang merupakan aset kampung dan kemungkinan keterlibatan kakam. Anggota tim yang menangani persoalan aset Poncowati, Inspektur Pembantu Inspektorat Lamteng I Gede Suryana, mengatakan sejak puluhan warga Poncowati menggelar aksi di depan Pemkab Lamteng pertengahan Januari 2014, Inspektorat sudah turun ke Poncowati sebanyak empat kali. Dari hasil turun lapangan itu, Inspektorat telah memperoleh data berupa keterangan para penggarap lahan dan melihat langsung lahan yang dipermasalahkan. Namun, untuk melengkapi data, Inspektorat masih harus meminta keterangan aparatur kampung. “Kepala Kampung Poncowati, Bilal, sudah kami mintai keterangan dan BAP-nya sudah ada. Kami juga sudah meminta keterangan mantan kakam. Sebelum itu keterangan pengadu Arif Sayuti atas nama masyarakat peduli Poncowati juga sudah kami kumpulkan,” kata dia. (WAH/D1)

SIDANG SERING TELAT. Seorang pegawai PN sedang melihat tahanan PN Kalianda kosong, Selasa (11/2). Akibat tahanan sering datang terlambat, sidang di Pengadilan Negeri (PN) Kalianda pun kerap tak tepat waktu.

KOTABUMI (17.00 WIB)

Korban dan Tersangka Penganiaya Berdamai MARTIN Losi, korban penganiayaan, berdamai dengan tersangka Mulyadi alias Bijai (39), warga Gilihsari, Desa Kembangtanjung, Abung Selatan, Lampung Utara. Mulyadi adalah bos karet, pemilik perusahaan tempat Martin bekerja. ”Kami telah sepakat melakukan perdamaian atas kasus penganiayaan oleh Mulyadi alias Bijai terhadap Martin Losi,” kata kakak korban, Hari Hazi (36) dan Andika (34), di Polres Lampung Utara, Selasa (11/2) sore. Dia mengatakan masalah

ini telah diselesaikan secara kekeluargaan dan penyelesaiannya tidak ada unsur paksaan. Kejadian ini telah menjadi pelajaran yang berharga antara adiknya dan bosnya tersebut agar tidak terjadi kembali. ”Masalah ini sudah diselesaikan secara baik-baik dan secara keluarganya antara kami pihak keluarga korban dan pihak keluarga Mulaydi (tersangka, red),” ujarnya lagi. Sementara itu, Nila (35), adik tersangka, di Polres Lampung Utara, Selasa (11/2), meminta perkara kasus tersebut ditang-

guhkan karena kedua pihak telah berdamai. Menurutnya, kasus yang menimpa kakaknya Mulyadi diduga berlatar belakang salah paham. Kakaknya belum kenal betul dengan korban yang baru sebulan bekerja di perusahaannya. Semenjak adanya kejadian itu, kata Nila, perusahaan kakaknya yang mepekerjakan sekitar 2.000 karyawan dan bergerak di bidang perkebunan karet, palawija, dan bengkel, serta yayasan pendidikan kini operasionalnya terganggu. (HAR/D1)

Pemprov Lampung Salurkan Bantuan ke Pringsewu PEMERINTAH Provinsi Lampung melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pringsewu selama dua hari berturut-turut mulai Senin hingga Selasa (10—11 Februari 2014). Selain kunjungan kerja, Pemprov Lampung juga memberikan bantuan sebesar Rp46,9 miliar kepada Pemkab Pringsewu.

G

ubernur Lampung Sjachroedin Z.P. dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekretaris Provinsi Lampung Berlian Tihang mengajak seluruh masyarakat Lampung dan masyarakat Pringsewu khususnya untuk bersatu padu dalam membangun Lampung yang lebih maju. Kunjungan Pemprov Lampung yang dihadiri sekitar seribuan masyarakat berlangsung meriah. “Untuk yang kesekian kalinya Provinsi Lampung memberikan bantuan kepada Pemkab Pringsewu, dengan harapan bantuan yang diterima bisa dimanfaatkan dengan sebaikbaiknya untuk menuju Pringsewu yang lebih baik,” kata Berlian Tihang kemarin. Dia menyatakan maju atau tidaknya provinsi dapat diukur berdasarkan kemajuan dari kabupaten/kota. Bila kabupaten/kota maju, secara otomatis provinsi akan ikut maju dan demikian juga sebaliknya, jika kabupaten/kota gagal, provinsi juga akan gagal. Pemprov Lampung juga mengapresiasi Kabupaten Pringsewu yang memiliki keunggulan. “Kabupaten Pringsewu yang usianya masih relatif muda, tapi pembangunan sudah termasuk berhasil, seperti di bidang pendidikan, kesejahteran, sumber daya alam, infrastruktur, pertanian, perikanan, perkebunan, dan sektor lainnya,” kata Berlian. Berlian Tihang menyatakan Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. juga berpesan kepada masyarakat Bumi Jejamah Secancanan supaya tali silahturahmi yang terbina selama ini tetap dijaga dengan baik. “Bulan Juni 2014 mendatang masa jabatan Gubernur Lampung akan berakhir, tetapi hubungan silaturahmi tidak terputus sampai di situ saja,” ujarnya. Bupati Pringsewu Sujadi dalam sambutannya mengatakan atas nama Pemerintah Kabupaten Pringsewu menyambut gembira dan selamat datang di Bumi Jejama Secancanan, sekaligus

Bantuan yang Diserahkan Pemprov Lampung kepada Pemkab Pringsewu 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

ucapan terima kasih kepada Gubernur yang diwakili oleh Sekretaris Provinsi Lampung bersama rombongan. Bupati Sujadi memaparkan Kabupaten Pringsewu saat ini sudah memiliki 9 kecamatan dari sebelumnya 8 kecamatan, yang terdiri dari 131 pekon/kelurahan. “Tepat hari ini saya dan wakil bupati telah memimpin Pringsewu selama 2 tahun 100 hari. Kami telah menyusun RPJMD yang telah ditetapkan oleh perda selama 5 tahun, serta menetapkan visi dan misi tujuan dan indikator kinerja yakni Pringsewu unggul, dinamis, dan agamais. Mudah-mudahan pada 2014 RSUD Pringsewu sudah bisa ditempati,” katanya. Bupati Sujadi juga mengharapkan kantor Pemkab mudah-mudahan dapat diresmikan bertepatan dengan HUT Pringsewu. Untuk percepatan pembangunan perkantoran, Kabupaten Pringsewu tetap mengharapkan adanya partisipasi dari Provinsi Lampung. Kunjungan tersebut dihadiri juga anggota DPD Aryodhia Febriansyah, Wakil Bupati Handitya Narapati, Sekkab Pringsewu Idrus Effendi, dan sejumlah pejabat eselon II, III dan seribuan warga. (WID/D10)

Bidang pendidikan Bidang kesehatan Bidang sosial Bidang Bina Marga Pertanian, tanaman pangan, dan hortikultura Pengairan dan permukiman Peternakan dan kesehatan hewan Bidang pemuda dan olahraga Bidang kelautan dan perikanan Bidang tenaga kerja dan transmigrasi Bidang ketahanan pangan Bidang kordinasi penyuluhan Pertanian, Perikanan dan kehutanan Bidang perkebunan Bidang kehutanan Bidang pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa (BPMPD) Bidang Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Bidang kebudayaan dan pariwisata Bidang bina Sosial Bantuan 1 unit mobil pemadam kebakaran

Rp 8.986.624.000 Rp 93.946.0228 Rp 85.000.000 Rp 15.400.000.000 Rp 6.453.925.000 Rp 10.710.000.000 Rp 1.064.325.000 Rp 206.000.000 Rp 68.650.000 Rp 30.200.000 Rp 282.000.000

Total

Rp 46.901.881.528.

Rp Rp Rp

333.763.300 120.000.000 36.754.000

Rp

195.000.000

Rp Rp Rp Rp

430.000.000 525.280.000 35.000.000 999.900.000

Agenda kujungan Pemprov Lampung sekaligus penyerahan bantuan ke Pemkab Pringsewu.

Andika Suhendra

K

OMPLOTAN begal beraksi di wilayah Punggur, Lampung Te n g a h , S e l a s a (11/2), sekitar pukul 05.00. Setelah menembak korban, pelaku merampas sepeda motor dan tas yang berisi uang dan surat-surat berharga. Korban ialah Ketut Warte (47), warga Kampung Ruktiendah, Seputihraman, Lampung Tengah. Dia dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek untuk menjalani operasi karena peluru bersarang di pangkal lengannya. Sementara istrinya, Ketut Landri (40), tidak terluka. Informasi yang dihimpun Lampung Post, pagi itu korban bersama istri bermaksud ke Kalianda lantaran ada keluarganya yang meninggal. Keduanya berboncengan mengendarai Yamaha Mio Sporty warna merah. Mereka melaju dari arah Seputihraman menuju Punggur. Dalam perjalanan, keduanya tak memperhatikan ada dua pria tak dikenal menguntit mereka. Beberapa saat kemudian, Ketut Warte mulai curiga dan memberi tahu istrinya agar waspada. Sadar dua pria yang berboncengan sepeda motor jenis bebek itu punya niat jahat, Ketut Warte terus melajukan sepeda motornya dengan kecepatan tinggi. Namun, ketika melintasi jalan rusak di Kampung Sumberrejo, dua pria tak dikenal langsung menyalip dan menghentikan laju sepeda motornya. Pelaku langsung merebut sepeda motornya, tapi Ketut Warte berusaha

mempertahankan. Melihat hal itu, kedua pelaku emosi dan langsung mencabut pistol yang terselip di pinggang dan langsung menembak lengan korban. Akibatnya, korban terjatuh dari sepeda motornya. Pelaku langsung mengambil sepeda motor dan tas istri korban yang tergantung di sepeda motor. Kedua pelaku kemudian kabur beriringan ke arah Punggur. Melihat suaminya jatuh berlumuran darah, Ketut Landri berteriak minta tolong. Beberapa warga sekitar langsung menolong kedua korban dan menghubungi Mapolsek Punggur. Beberapa petugas langsung membawa korban ke RS Mardiwaluyo, Metro. Namun, karena terluka cukup parah, korban dirujuk ke RSUD Abdul Moeloek untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Kapolsek Punggur AKP Rahono mengatakan begitu mendapat laporan, polisi langsung ke lokasi kejadian dan menolong korban. Polisi selanjutnya melakukan penyelidikan. Sementara itu, Erwinsyah (20), warga Desa Terbanggimarga, Kecamatan Margatiga, Lampung Timur, dibekuk jajaran Reskrim Polres Lampung Timur dengan sangkaan merampas sepeda motor. Kasat Reskrim Polres Lamtim Iptu Zaldi Kurniawan mengatakan Erwin merampas Yamaha Vega R milik Muhammad Ginanjar, warga Desa Labuhanmaringgai, Kecamatan Labuhanmaringgai. (GUS/D1)

andika@lampungpost.co.id

GUNUNGSUGIH (09.00 WIB)

Gapoktan Harus Tunjukkan Peran KETUA Umum G apoktan Lampung Tengah menginstruksikan anggotanya untuk memberi kontribusi nyata dalam bidang pertanian, dengan memaksimalkan 70% lahan pertanian dari total luas lahan di Lamteng. Selain itu, pengurus gapoktan harus kerja keras menyerap aspirasi masyarakat. “Lahan pertanian di Lamteng ini luasnya mencapai 70%. Kalau gapoktan bisa memanfaatkan itu, berarti mampu menunjukkan perannya dalam bidang pertanian,” kata Ketum Gapoktan yang juga Wabup Lamteng Mustafa. Hal itu ia sampaikan saat membuka rapat kerja (raker) gapoktan di Lembah Resto Gunung Sugih, Selasa (11/2). Menurut dia, luasnya lahan pertanian di Lamteng adalah sebuah keunggulan yang harus mampu dimanfaatkan. Terkait raker, Mustafa menegaskan melalui acara itu harus dilakukan evaluasi program kerja selama 2013.

“Raker ini ajang evaluasi program tahun lalu sekaligus pemantapan program tahun ini,” ujar Mustafa. Mustafa juga menyampaikan sederet solusi bagi persoalan-persoalan yang dihadapi petani umumnya dan Gapoktan Lamteng khususnya. Menurut Mustafa, pro gram-program pertanian harus terpadu sehingga saling menguatkan satu sama lain. “Program-program yang termasuk bidang pertanian, seperti perkebunan, harus terpadu. Tidak berjalan sendiri-sendiri sehingga saling mendukung dan menguatkan,” kata dia. Sementara kepada pengurus gapoktan di setiap kampung dan kecamatan harus bekerja menyerap aspirasi anggota khususnya dan masyarakat petani pada umumnya, sehingga ke depan programprogram pemerintah lebih baik. “Gapoktan harus kerja keras menyerap aspirasi agar program ke depan semakin baik,” ujar Mustafa. (WAH/D1)


rabu, 12 februari 2014

PARIWARA

LAMPUNG POST

20

pariwara AC Bukit Salju AC, jual semua merk AC, servis, tambah freon, bongkar pasang, tukar tambah, rental, standing floor & misty cool. Hub. 0721778519/081278130048 Pin 227AABDA Agen AC RESMI PABRIK LANGSUNG. TERMURAH !!! Jika lebih mahal diganti selisihnya. Panasonic, LG, Sharp. Te­ rima cuci, repair (Agen resmi) TIMMY ELECTRINDO Tlp 242222, 7444470. Sarana Sejuk AC, jual, perbaikan, perawatan unit ac rmh/kntor,cpt & garansi tlp.7469411-7333700081632383515 KURNIA AC, spesialis AC rumah, kantor,jual/beli AC baru/second/ bnkr psng,service/cuci dll. Jl.P.Tirtayasa 34 Sukarame tlp.0813.69550834, 085380787808, 0721-7147771 Teknik jaya elektrik servis & jual beli: AC,Kulkas, msn cuci, pompa air, dispenser, water heater dll, trm srvis pggl, Jl.Imam bonjol no.355 hb.08127249646,081929833390 Rental AC & Musticol jual beli AC baru, second, serv, cuci AC, mesin cuci, kulkas, dispenser. WINDA AC 07217174866, 08527992465, 08127921648, 08979993964 Pin BB 25C9BDCF, 257556, minggu buka CV Prisma Utama Tehnik servis AC bngkr/psng cuci, sparepart, jual beli bru & second.Hub. 0721472180 /082125427108/085769583316 PIN 2580F2PE AC….AC…AC…Rental, penjualan , service, perbaikan AC, Misticool, kolkas, mesin cuci, freezer, hub. 07217199155, 082177584002

AIRLINES TIKET Tiket murah garuda, sriwijaya, merpati, lion, air asia, sky aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

ahli gigi Irul Ahli Gigi trm pnggilan di jamin nymn buat makan HP.081253006119 Rama Dental ahli bikin gigi, psng behel gigi Jl P. Antasari 18/dpn bioskop Sinar Bdl. JL. Urip S. Smpng Tiga Pejajaran hub.087899516746, 0812.7945122

ALAT- alat ALAT BAYI Mau mencari kebutuhan bayi & persiapan ibu melahirkan. Hub. Little Zhafran Baby 085669900019, 085789160369 dptkn penawaran & hrg khusus u/ box bayi & stroller free ongkir utk Bandar Lampung.

ALAT BERBURU Aneka Hobi menjual bebragai perlkpn berburu lokal & luar negeri, senapan angin, pcp, gyme, scuba, telescope, lazer, center, sangkur dll Jl.Untung Suropati 0721-8011813, 085269544384

ALAT PELACAK GPS TRACKER Pelacak segala jenis kendaraan mbl, mtr, truk, alat brt,kapal,bisa sadap suara, m.tikon, m.mesin plcka 24 jam, PLAY BACK, prjlnan 30 hr, kblkg mencegah pencurian, penipuan,manipulasi penggunaan kendaraan tipe 1,1 Jt GTO6N/TR06; 1,5 JT VT300: 22Jt. Hub. 082176886828

ALAT TERAPI Gelang Macmotech, kalung pendan, bio tur buring (khusus pria), kasur batu giok & alat deteksi kesehatan 35 orea (QMRA) Hub. 0853.82314236

ALAT PAMERAN Vyw-Siger Craf 47, jual sewa produk manik-manik: kranjang, aqua gelas & box tissue dll cocok u/ pesta, arisan, kado/parcel dll. Hub. 0852.6634.9607 Sewa alat/matrial pameran (expo menywkn partusi, tenda roder, sarnavu, froling ac standing dll u acara expo/ pmeran, lauching produk gathering. Hub. 0812.72710876, 7188776

BADUT ISTANA KADO Badut Dekor, Balon dll, Antasari sebelah Bank Lampung 0821.85542758.

BIBIT tanaman Jual bibit pala, cengkeh, kakao & karet (Bersertifikat), jual bibit pepaya california, kel tani marga jaya Gtataan Hp : 08127246259, 089683164532

BIBIT SAWIT Aneka bibit kelapa sawit PPKS PE-260 Gamaru Cendana dll. Hub. 0852.6877.8787.

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong gajah potensi hasil 120 ton/ha. Hub: 0812.79132723, 0857.64070530 siap antar ke tempat

biro jasa JASA ANGKUTAN Menerima jasa angkutan u pindahan rumah, kantor, pengiriman motor, mobil & barang-2 lain. Hub. 0812.72710876, 7188776

JASA WEBSITE Jasa website, web tko online, web akademi,web instansi, web perusahaan dll, www.lampungwebsite. co.id. 0813.82291803/07219016896

KURSUS STIR MOBIL Belajar mobil ADILA diantar jemput 360rb/paket, drop Bandara 95rb. Hub.07219369661, 081379640519

BIRO PERJALANAN TOUR & TRAVEL CV Lampung Tranz Tour & Travel melayani jurusan Tanjung Enim, Lahat, Lubuk Linggau, Curup, Palembang, Jakarta, Bandung, PP –berangkat tiap hari Jl.S.Hatta perempatan Untung Suropati. 081273614848 BHW TRAVEL LAMPUNG – BENGKULU. Hubungi: 0813.6971.7888.

BUS WISATA Sewa bus wisata darmaduta seat 32 Keselamatan penumpang tujuan kami, please call me 08154019822 www.busdarmaduta.com

DEKORASI WIDI Dekorasi menyediakna rell antik, kain import, kain lokal, wall paper, vertical blind & krey kayu Jl. Ratu Dibalau No.14 Kec. Tanjung Seneng Bdl (pasar) HP. 0813.77685195. Khaila Citra Mandiri mengerjakan dekorasi plafon gypsum, propilan, keramik, baja ringan, pengecatan tralis, pagara canopy dll. mutu terjamin hrg bersaing. Hub. 081379743460

DEPOT AIR Anda ingin buat depot air minum mineral/ro std amdk, menatasi: air berbau karat,lumpur, kuning. Hub.Auto Tehnic Water Treatment 0813.69288439-082371255868.

EKPEDISI Lestari Jaya Exp melayani kirim barang/pindahan armada box bandar lampung – jakar ta PP hub.081279613999

EXTERIOR Apri Cat mengerjakan cat dinding cat was, pasang walpaper JL.P.Antasari hub.085377907154, 081540830913

foto copy LAMPUNG FC, jilid hard cover/soft cover, spiral kawat, Jl. Wr. Monginsidi 23 B T.Karang, Bandar Lampung telp. 0721-256053, 08127272602, email : lampung_fotocopy@yahoo.co.id

GORDYN Supri Gordyn terima pesanan gordyn vitrase import & lokal, kasa nyamuk, vertikal blind,herizontal blind dll , harga bersaing. Hub.0858.5142.7293 Asia prima, menerima pesanan gordeng, wallpaper, vertical, roll blind untuk rumah & kantor Jl. Ratu dibalau TJ.Senang BDL hp.081383994908

HERBAL Toko Medika Herbal jual: gamat gold G, luxor, ace maxs, xamthone, tricajus,cmp,gopakupu, jamsi, foredi,madu, dll www.mediakherbal. com 085769869999, 085269066135 Hijrah Moslem Store menjual herbal grosir & eceran. Agen: xanthnoni, solusi: jantung, diabetes,asam urat, radang sendi,paru-paru,hiv/ aids,keputihan,wasir/ambeien. Hub. 08127937357.

indekos Kost Putri Almira, bulanan/tahunana fas. Lkp. Km mandi dlm, gratis wifi parkir luas Jl.Perwira Praja dpn Sekolah Pramugari CAT Rajabasa. Hub. 0852.66349607, 0812.7249914

STNK B E 3 3 0 4 B H , Noka. M H 1 J B 9 1 3 9 D K 2 5 6 8 4 7 , No s i n . JB91E3242312, an. Tini Kartini.

VIVI URUT TRADISIONAL, Refleksi dll terima panggilan. Hub. 0852.679046681, 081933591789

STNK BE 3330 IA, Noka. MH35D9205DJ829965, Nosin. 5D9-182619, an. KATENO.

Shinta pijat urut Jl.Sultan Agung dua jalur W.Halim No.59 (dkt SMA Sriwijaya) 0813.6937.2811, 07217543674 siap panggil 24 jam

STNK B E 3 3 4 5 N H , Noka. MH1JBE214BK125182, Nosin. JBE2E1125482, an. SUBAETI. STNK B E 3 8 3 8 P E , Noka. M H 1 J F D 2 2 X D K 0 8 0 7 6 1 , No s i n . JFD2E2069239. an. TUGIMIN. STNK B E 4 1 5 8 C P , Noka. MH1JF5138CK551157, Nosin. JF51E3536529, An. Novi Erliawati STNK BE 5321 YC, Noka. MH8BF45GA9J171358, Nosin. F4A1-ID171484, an. Dina Septiasari. STNK B E 7 3 8 7 H F , Noka. MH1JFD210CK133764, Nosin. JFD2E1033340, an. SAEFUL STNK BE 7585 RI, Noka. MH35D9205DJ865350, Nosin. 5D9-1865359, an. ROMADI STNK B E 7 9 3 2 QY , Noka. MH328DA40DCJ639193, Nosin. 28D3639055,an. SUGENG ARI AJI. STNK BE 8616 FT, Noka. MH31KP00CDJ438646, Nosin. 1KP-439128, an. Martaningsih. STNK B E 8 8 0 0 G Y , Noka. MH1JF5213CK746526, Nosin. JF51E2722276, an. MARKO. STNK BE 9190 AQ, Noka. MHMFE349E5R088720, Nosin. 4D34A82718, KTP an. WASIS STNK BE 6380 DZ, Noka. MH34D70027J687321, Nosin. 4D7-687381, an. Pemkab Lampung Selatan Sekretariat Kehilangan STNK dari 2 bulan yang lalu atas nama bpk.JUNAIDI dgn nomor register BE 8559 AC merk honda type NF 100 TD SP motor 2007

kesehatan

Pijat tradisional asli Solo 3 in 1, 80rb / pijat P/W, buka setiap hari dr jam 09.00 – 20.00. Hub.0823.77177377 Jl.Raden saleh No.25 Durian Payung blk RS Bumi Waras.

Trima Kost Mggn, Blnn, Jl Griya Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498, 0812.727.7590

Iin Massage & lulur siap panggil. Hubungi. 0812.7990.1117, 0853.7726.6697, 0858.3279.9928, 0813.6991.1105

SAFIRA INTERIOR, Spesial membuat kitchen set, pantry, lemari pnjg, kmr set, minibar, d.partisi, meja kantor, hub.0721-7164443,081379337474

KAMBING AQIQAH Kambing Aqiqah, dr hrg 1 juta, masak aneka menu gratis: potong, antar & sertifikat aqiqah. Tlp.7448386, 081272354984, 081540802586. www. aqiqahlampung.com

KATERING WM. Kasta Nusantara terima pesanan nasi kotak/bungkus, catering bulanan & delivery order dgn hrg relattif murah. CP.0821.3132.1112.

KEHILANGAN STNK B E 3 5 0 5 D F , Noka. MH1JBB1169K189704, Nosin. JBB1E1184533, an. SUMARNA. STNK B E 2 0 9 6 WA , Noka. MHF21KF4200015552, Nosin. 7K0030462, an. Srie Rukminawati S.Pdi STNK BE 2655 DM, Noka. MHKV1AA1JAK004588, Nosin. DP17505, an. Reni Fitriana

TERAPI Macam-2 terapi, refleksi, dll, panggil ke rumah/hotel. Hub. 081369112589.

kolam renang Dunia Kolam Renang: Pembtn, prwtn, perbaikan, ob at-2 an, peralatan Jl. Hayam Wuruk 198 E Kedamaian tlp. 0721- 7444567

KURSUS TEHNISI HP Nvu ponsel service & kursus hp Jln. ZA Pagar Alam No.2 gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp grnsi uang kembali Hub.0856.6977.7966

LABORATORIUM Animo Chemical & Lab: menjual bahan kimia industri & laboratorium, harga terjangkau Jl.Pemuda 126 dpn Chandra, HP.0812.7289997.

LAUNDRY Bibi Laundry cuci kiloan & satuan, pakaian, jas, kebaya, karpet, boneka, bad cover, seprei, dll, Jl.Kayu Manis No.1 Way Halim tlp. 7457114 (lowongan kerja utk bag. Setrika bisa rapi & halus)

MESIN -mesin dijual

Bu Siti urut tradisional capek-2, keseleo, anak-2 jl. Bebas gg Swidah samping Indomaret, Alfamart. Hub. 0812.79727978.

Wisma Badar trm kost harian/blnan, fasilitas lgkp, JL. Perintis Kemerdekaan No.18/24 Tanjung gading hub.0721253967,081298697777

INTERIOR

PIJAT INDONESIA Ahlinya urat kejepit, skt pinggang 10 th 3x pijat smbh @ 100rb krddk urt 2 kaki, stroke,skpi urt,pasurti 70 th krs kmbli, stel body, wkt kcll bru trsa umr 40 th bs nmbh Hb:085769153124/082376229770

air kecantikan Beauty Water & Strong Acid (tidak ada efek samping) Just Water air dengan PH Asam mengatasi masalah kulit seperti: jerawat,kusam, kering, rusak akibat zat kimia Jl. Nusantara Gg. Pipit 55 A (belakang Radar Lampung). Lia: 081977944772, PIN 3310841E

MAKANAN KESEHATAN Jual Imunocal Glutation 435, TranceMineral 140, Calcium 145, Magistral(cegah kanker prostat) 260 tablet. Hub. 0853.82314636 No SMS

PIJAT TRADISONAL Menerima pijat urut refleksi tradisional terima panggilan. Hub. 0812.79161622 (Nur), Jl. Untung Suropati No. 22 Pijat urut refleksi pke lada & alat terapi srba guna u/ kshtn mengobati asm urat,skt pinggang, rematik, encok, ksleo, drh tggi, drh rndh, ksemutan, bdn pegel dll hb .mulya 081366162717 ARIEL & BUNGA terima panggilan pijat tradisional, reflexi siatsu, lulur dll. Hub. 0896.70800029 Urut tradisional Ibu Sri Wahyuni Jl.Soekarno Hatta bypass depan pom bensin Kota Sepang arah SMP 19. Hub. 0813.79115943.

mesin foto copy Dijual Foto Copy Canon IR.3570 kondisi 80% cocok untuk kantor/umum, harga 11 juta, bonus mesin pres + pisau potong toner HP.085269525869 CV. Mitra Abadi jual, sewa, perbaikan, suku cdg, tinta, foto copy, msn Analog & Digital. Hub. 7505050, 0812. 7909898. CV. S.Bandar Digital Copier, menjual mesin foto copy Canon tipe digital (bergaransi) sparepart, toner, Bambu Kuning Square Lt 1 No.37 (dpn stasiun kereta api Ramayan). Hub.07212800411-082371754455.

MESIN PUPUK Jual msn pupuk organik granul & siap psang di wil prop lmpg dg pan granul 3m 3 unit, conveyer, 5m 1 unit, drier 12m diameter 80 cm 1 unit, bunner 1 unit, ayakan 3m diameter 1 mtr 1 unit, hrg 500 jt trm psng di wil prop lmpg dg kapasitas prdksi min 25m per shift hb.0811722018

musik Sinarta Musik Ent sedia musik tradisional Tapanuli u/ Resepsi nikah, ultah,b.taon srtua. Hub. 085216105475 E. Sinurat, M.Kes, Jl.RA.Basyid,Jl.Kapt. Subh No.21 Lb Dlm Bdl

PALET PLASTIK Jual palet plastik (bekas) u/ keperluan industri dgn brbgai ukr. Hb. 0821. 1311.5073.

PENDIDIKAN KURSUS MENJAHIT Top di Jakarta Kini di Bandar Lampung kursus menjahit Juliana Jaya

Jl.Kiwi No.5 Kedaton tlp.0721-701677, 081540816997 Disk 30% s.d. 50% lebih dari 25 cabang.

PRIVAT Privat & kursus membaca pola sidik jari bersama de most fingerprint analysis garansi Bimbingan mahir hub.081388069672, 08127243362 Privat & Kursus membaca pola sidik jari, garansi bimbingan mahir. Hub. Jimmy 0813.88069672 Privat Profesi. Guru datang ke rumah semua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Ngaji, Sempoa. 0721-7503131085658957909 - 081369152541 profesional & sabar, siap un. Privat Sahabat Edukasi : guru dtg kerumah semua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum & mengaji 5 org gratis 1 hub.0721-7511559, 081279199569 Privat Siklus Guru dtg kermh semua pelajaran SD,SMP,SMA Hub:07217481330, 0857-68003557 Privat Bintang Education smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, umum, mengaji, guru dtg ke rmh, professional & sabar, siap UN, semester. hub. 07213667558, 0813 69 277 269 

PELUANG USAHA Usaha sampingan Pemasaran Produk Kesehatan (MLM) modal 1 Jt potensi penghasilan 100 – 100 rb/ hari. Hub. 0853.82314236 Peluang usaha biro travel haji/ umroh mdl kecil resiko 0% potensi penghaislan ratusan jt solusi cpt tnp kendala biaya, hadiri seminarnya 25 Jan 2014. Hub. 081379985665 Hanya dg 1,3 jt bk kntor prwkilan tour travel haji, umroh tnpa dftr tggu bs grts , dpt dna tlangan 30 jt tnp jminan surve ad pluang usha jtaan/ hr Hub.081541099222

DANA TUNAI Anda butuh dana tunai dengan jaminan BPKB mtr proses cepat tanpa potongan. Hub. Surdi S 081272366667, 08991911997. Pinjaman Dana Tunai 1M s/d 500M dlm& luar daerah, jaminan bisa nama orang lain.menerima mediator Global Nusa Dana Hub 081297099758, 081297099738,081287795506 Jaminkan BPKB mobil/motor plat nopol di luar Lampung. Kami layani hub: 7360009, 082379691111

KOPI Kopi rasa buah : durian, melon, jambu, mangga, anggur, leci, sirsak, strawberry, bluberry, moka & capuccino: peluang usaha bisnis jaringan tnp mdl bagi hsil hub.081379272995, 0721.7504122

PENGEMBANGAN DIRI Hipnotis & Magic

BEKAM HERBAL

JUAL AYAM

Omah Bekam Herbal melayani: bekam, pijat syaraf, reflexy, terapi mata, DIET SEHAT turun 4-8 Kg/bln. Hub. 081927845812, 085381527712 (Soleh).

TERAPI LINTAH Terapi lintah mengobati: darah tinggi, kolesterol, jantung,asam urat, kanker, gatal-2, nyeri otot dll. Hub. 0812.72729660

PENJILIDAN SKRIPSI Adinda Skripsi percetakan dan penjilidan Jl. Sultan Haji (depan Kampus Teknokrat /belakang dealer Nissan) Kedaton Bdl. Hub. 0721-7360579.

PERCETAKAN Cetak apa saja tanpa minimal dilayani di tempat anda ? LINTAS KREASI Jl. Teuku Umar 30 Bdl 0815.41339354, 082177158254 (24 jam)

RUPA - RUPA ATASI MAMPET Ahli atasi mampet, atasi wc. Mampet sal. air, westafel dll tp bgkr, luar dalam kota garansi. Hub.0813.66060300. Spesialis Atasi Mampet Sal. Air, Wastafel, WC dll, tanpa bongkar garansi, bisa kuras sumur. Hub. 082180803233.

MAKANAN NASI KOTAK Nasi kotak, nasi bungkus murah aneka lauk lengkap Jl. Purnawirawan/ depan MM-UBL Hub.07213618481

Menjual ayam kampung & bebek berapapun anda butuhkan kami siap antar, terima pesanan, siap potong & hidup hub. Ibu sri mulyani 081366162717, 089626601259

SEDOT WC Sedot WC & atasi mampet “Clean Care” 4 unit dlm & luar bdl, berpengalaman sejak’08 pionir di lpg 07217400060, 081252711000 CV MANDIRI BARU sedot wc + atasi mampet luar dalam kota. Hubungi: 0821.11710000 SEDOT WC mampet sal.air, dll, luar dalam kota stndbay 24 jam hub.081366060300, 085788434389 SEDOT WC & ATASI MAMPET, LIMBAH STAND BY 24 JAM (LUAR & DLM KOTA). HUB.0721-7905006, 0853.7766.9976. Sedot WC dan atasi mampet standby 24 Jam. Hubungi. 0721-7971.222, 0821.79924000 SEDOT WC & atasi mampet LUAR dan DALAM KOTA 082180803233, 085783667003

SANGGAR BUNGA LYDIA FLORIS menerima pesanan bunga papan sewa/lepas u/ pernikahan, sukses, duka cita, ultah, rias mobil pengantin dll hub. 0821.8168.111 Pin 227EF318 Sanggar Bunga Lampung Florist. Trm pesanan ucp. Karangan bunga,papan bunga meja di Bandar Lampung Pasar 085279714488, Pasar Tugu 082183156777, Kalianda 085267336888, Pringsewu 085366759222 Pin BB 2942TEB5 Jl.Imam Bonjol 114 Lebak Budi Bdl.

CLASSIC ARCHITECTURE menerima design bangunan, rab, maket dll. Hub. Bram 0852,69748291 Jl. Pulau Damar Ruko 40 D Sekarame Bdl. G. Arsitek terima jasa arsitek 3D, rab, pemborongan, pengawasan, p e m b u at a n m a r ke t & t a m a n hub.082310919901

bahan bangunan Terima pembuatan kusen pintu, bangku sekolah telp.081541247037 Bimo Sarana Teknik menjual peralatan las, pertukangan, depot air minum isi ulang, aneka mur & baut dll Jl. Untung Suropati No. 66A (dekat St Kereta Api Labuhan Ratu Bdl) www.bimosaranateknik.blogspot. com 07217911190

SPESIALIS CANOPY Trm psng mac am2 Canopy, pagar, tralis, dll harga bersaing HP.082307089189, 085609479639 Canopy & Stainless ,sgala jenis canopy, pagar, teralis dll, murah & bergaransi. Chandra Canopy hub. 085208332414, 085378008111

BATA Jual Bata Ringan Apung harga loco pabrik Rp 625.000/m3 isi 83 pcs/111 pcs. Hub. 0813.10917800.

RANGKA BAJA Tersedia pemasangan rangka baja ringan atap metal polos atap metal pasir & atap spandek 0,35 u/ sklh, gedung kanopi dll hrg mulai 120 rb s/d 210 rb grnsi 10 th tbl baja 0,75 mm R.a karya truss JL.Kimaja no.28 wayhalim bdl. Tlp. 085268252225 (deden)

RumaH dijual Rmh dijual Perum Bukit Kencana 2 blok ii No.7, LT 6x15, SHM, hrg nego. Hub. 0812.78275478, 0811798106 Dijual cpt rmh LT 223 m2, LB 200 m2, 4KT, 2KM, grsi,RT,RK,s.bor,dpr,listrik R2,pgr stenlis, permanen, SHM, Jl. Nusa Indah Raya Way Dadi S u k a r a m e . H u b. H j E n d a n g 0813.69124510 (hrg 700Jt nego) Rumah Komplek Gelora Persada, rajabasa, bandar lampungblok A 1 No.9 LT/LB: 90 M2, 2KT, 2KM, Ruang tamu, ruang keluarga Rp.175 jt hub.081282188807, 081808923609 Dijual rmh LT 400 M2 bangunan permanen, tempat strategis, JL.Aspal Jl.Serbajadi Tabek Indah Gg.Kartini Pemanggilan hub.082378365801 Dijual rmh Klapa Asri Gd Air type 38/90, 2 KT, 1 KM Nego hub.0813.1688.3134 Dijual rmh di JL.Tabek Indah Serbajadi 1 Natar ukrn ± 300 m, tmpt strategis, bangunan permanen, hrg 250 jt (nego) hub.bpk jone 081367917107 Rmh SHM,LT 143 m3 JL. Raja Basa II No.26 , dkt pasar Perumas Way Halim cocok u/ usaha hub. 085279810760

Rmh djl cpt LT 6x13,5 kmr 2, Perum Bukit Mas G/16 Sukabumi BDL JL.Tirtayasa. hub. 085279810760 Dijual rmh SHM, LT/LB 750 m2/600 m2/2 LT/4 KT/+2 KT, pembantu 4 kmr, garasi+corpart/u 5 mbl ada gazebo JL.MAULANA YUSUF NO.39 a hrg nego hub:081272269699 Dijual 2 unit rumah di Perum Nunyai Permai Jl. Komarudin Blok C7-8 Rajabasa Bdl. Hub. 0812.7943390 Dijual rumah tipe 50 & 36 minimalis full, belakang Puskesmas Karang Anyar, sangat murah. Segera hub: 0821.85377717 Rmh baru 2 (dua) unit T/B 128/80 m, 3KT/ 2KM listk 2.200 watt, SHM @ Rp.495 jt Jl. Aster No.5A/5B Rw laut enggal hub.082372194569

dikontrakkan Dikontrakan perumahan Palem Asri, tirtayasa, kedamaian, way kandis 1,2,3, metro, kemiling (palbes), kalianda, labuhan dalam 1,2, hub: Warsito 085269002976, anggra 081279748782, kantor (0721) 486313 Rmh JL.Basuki Rahmat No.45/45 smpg apotik nova/fas lgkp, tlp, pam, lstrk, (bs u/ dagang) hb.484266, 481196, 08127953091, 08127913140

RUKO DIJUAL Ruko harga 4 M nego di Jl. Teuku Umar samping pasar Koga

depan Rumah Sakit Advent. Hub. 081541407777 Dijual ruko 4 lantai,sumur bor,Jl.Gajah Mada No. 17 F,dpn Apotik Sentosa 800 Jt/Ng, Hub.081279777999

dikontrakkan Dikntrkn ruko 2 lantai, berikut rmh tmpt tinggal diblkngnya, Jl. P. M.Noor No. 28B, fas list, telp, pam. Hub. 0721484266/481196, 08127953091/08127915140

TANAH DIJUAL Jual tanah dengan ukuran luas 425 M2, Surat Sertifikat, Harga Jual Rp.30 Jt di Lampung Selatan Kec.Jati Agung, Kel.Jatimulyo berminat hubungi : Nurul 085768886561 Telp.0721-783693 Tnh 10.600m,SHM,tepi Jl.Ry.Trans Sumatra Kalianda (Kec.Sidomulyo) @150rb 085783080941 Investasi cerdas tanah kavling Kota Baru, lokasi + 500 m dr bts Kota Baru ukr 10x15 m2 Rp 25 Jt dpt akte jual beli bisa lsg SHM dgn biaya tambahan 5 Jt u/ survei lokasi. Hub. Nirwana Marketing Executive CV Patok EMas 0812.79530133, 082278107666 Dijual tnh Bukit datar bs u/ villa & tnh keruk batu hitam Jl. S. Hatta Kp. Jambu Way Lunik Panjang (di atas terowongan pjka) pgr jln Rp 5 M, Ls 1 Ha. Hub. Asmidar (TU SMA 1 Pahoman) 0721-252190, 0812.8191372.

TNH 740 M2, shm, Jl. Bandar Agung (Jl. A.Salim atas dkt Villa Lamban Gunung) Kaliawi, jl aspal 5m, Rp 175 Jt. Hub. 0853.67053258.

Dicari karyti Jaga Toko gaji 1.2 jt/bln, toko WIJAYA PELANGI LAUNDRY, JL.Teuku Umar No.60 simpang tiga RS Abdul Muluk (smpg jembatan) tlp.087862402446

Dijual tnh uk: 430 m3, JL. P.Damar Gg. Nusa Indah 9 waydadi sukarame bdl Rp.120 jt nego hub.081540019018, 082186036465 TNH 4500 M (75x60) pggr Jl Ry Kalianda dkt rumah dinas bupati, cck u/usaha apa saja, SHM @Rp.250 rb/m Hub:085369480372

PJ Kera Sakti Dbthkn Karyawan & Supervisor, min SMA, Gaji pokok 1 Jt, Jl. Printis Kemerdekaan No.10 hub. Bpk Dani 081541128030

Jual murah 250 jt (nego), tnh 1635 m2, SHM, Bulukkarto, Sidoarjo, PSW, lampung HP.081931835247 Tanah ukr 27.456 m2, di Jl. Srimulyo blk pabrik areng, hrg 170/m, harga nego. Hub. 0813.67917107 Dijual tnh Jl. Darusalam 600 m, SHM, Gg. Rj.Ratu 370 m, SHM, K.anyar 200 m, SHM, Jl.Nyunyai 585 m, AJB Bilabong 675 SHM Hub. 08127953230, 081541433154

PT Planet Indo Arta bth tng Marketing, Sales Counter, tdk dibatasi pdk & umur tnp target. Lmr diantar ke Jl. Raya Natar dpn Bank Lampung 081540982345, 081363676345. Dibthkn ke Jepang hub. Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) CHUOO MANDIRI Blok H1 No.09 Kemiling 0812 H1 No.09 kemiling 081277373311, 0721272868, 081957132044, 08978910663 Dibutuhkan 1 orang untuk pangkas rambut berpengalaman hub. 082184299864 Dibthkn Remaja Laki-laki max 20 thn siap bekerja di rumah tangga di B. Lampung, syarat bisa mencuci, strika, jujur & ramah. Hub. 0812.79522716.

Dibthkn sgr Staf Kantor Wanita Single Sarjana Ekonomi pengalaman min. 3 th. Lmr ke Jl. Kemuning 1 No. 34 A R.Laut Bdl. Tlp.0721-268782. Venus Elektronik dbthkn Head Marketing, SPV,Adm, Sales u Cab. T.Karang,Metro,Way Jepara,Jl.Untung Suropati (ruko Eldorado) No.67 tlp.07218011805 Intervie Langsung. PJ Kera sakti, prushaan yg sedang brkmbng membthkn marketing, spv, adm, stap md, pend min sma, smk, D3, S1 hub. Merta p 082180082911, 089631117003

Sakit kulit & kelamin, gatal-2, herves, go, kutil, lemah syahwat, kanker dll. Hub. 0878.23006200.

Dijual cpt tnh luas 1.020 M, vieu laut pnjg sangat indah, lebar 30 M, pnjg 34 M Huk, lok.Campang Raya T.Karang Timur minat serius hub.081296113643, 08176692277 Dijual tanah di tengah kota, lokasi sangat strategis, SHM, Ls 1420 m2. Hub. 0821.1131.5073

TANAH KAVLING Tnh Kav. LS + 400 m2,pgr Jl.Gg.Swadaya 7 Jl Purnawirawan BDL,100m dr Griya Sejahtera-Masjid Baitul Hirom. 08127960101 TP

Raja group, jual cpt tnh kavling 8x20 hrg 25 jt, bs kredit lokasi kota bru dkt kntr gubernur hub.Adang 7360009, 082379691111 Heboh jual tanah kavling Tabek Indah Natar (1) Bunga 0% (2) Bisa libur bayar 1 th (3) Sistem Bayar Mudah & Ringan (4) Booking skrng lsg dpt hadiah mnrk (5) Lok.mantap & strtgs (6) Ada jaminan kenaikan hrg. Sgr stok hnya 18 unit. Hub.0813.69177652 Tnh kav. di Kotabaru Lpg jrk 500 m dr lok. Pem.Ktr.Gubernur/Pemprov Lpg

Laba – Laba Musik menyediakan Sound System utk acara pernikahan, syukuran ckup sewa 500 s/d 1,2 dijmin murah buktikan Hp.085769839997, 08566988582. FEBRRI’S MUSIK menyediakn sound system & orgen tunggal nuansa lagu-lagu pop tembang kenangan/ nostalgi, khusus di gedung hub.Trisno RRI 08127245748

VISA TUNAI Trm gesek tunai visa & master, jl. Hayam Wuruk dpan Candra Karang. Hub. 7514526 / 0823.76227762

Metro APOTIK Apotik Adil Jl.S.Syahrir 24B Tejoagung Metro, jual herbal order/ecrn disc 5% tiap jumat konsul obat gratis tensi, cek gula darah, asam urat, mandi sauna sepuasnya Rp.15.000 HP.08127245463

Dbthkn SPG butik, kryawati single, mx 25 th, sopan, ramah,ulet, bs bkrja dg team, brpglamn,SMK, bs kmptr (min work,exel) lmrn diantar lgsg ke Jl.Soekarno hatta, ruko perum bukit kencana 3 no.8 dpn tunas supermarket bypass sukarame BDL 0721.707772

PENGOBATAN

Kavlingan di Kota Baru Lampung lokasi Desa Banjar Agung Kec. Jati Agung di tengah-2 Kota Baru, dkt BL, pusat pemerintahan Kota Baru & ITERA DP 3Jt Angs 500.000 x50 bln. Hub. 0813.69035568

SOUND SYSTEM

Dicari karyawan untuk marketing, pria usia max 30 th, jujur, rajin, pekerja keras, siap bekerja dengan team hub.08127624727

PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI 95.000/hari, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM PRIBADI, BREAKFAST, PARKIR LUAS, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

Dijual tanah kavlingan di Kota Baru Jati Agung, pusat pemerintaha Lampung, hrg 25 jt cash tempo. Hub. Ita Fadlan 085379663025.

Anggun bor, menerima pembuatan sumur bor & service panggil pompa jen pump, pompa sub marsibel, hub.082185970789, 08578942006, 085378524554

Dbthkn sopir SIM B1 umum mx 35 th, pddkn SMP, Admin/P&W mx 25 th pddkn S1/D3, PR&KS P&W pddkn SMU/ SMK lmrn lgkp dtg lgsg ke JL.Tembesu No.8 Campang Raya BDL

PENGINAPAN

Tnh kavling dkt Kota Baru GB Lampung ukr 10x15=150m2 hrg 25 Jt trm AJB cash/kredit di Kec.Jati Agung LS jangan sampai telat. Hub. Ibu Lena 0812.29450440/08562574538.

SUMUR BOR

Dibthkn karyawan mekanik yg berpengalaman handal dibidang mobil, harap menghubungi jogja motor Jl.Untung Suropati no.22 Bpk Supanji 07217324500

Pusat pelatihan hipnotis dan magic/ sulap garansi bimbingan mahir hub. 085768627777 (call only)

Dijual tnh kavlingan di Pusat Pemerintahan Lampung Kotabaru Jati Agung , hrg 25 Jt cash tempo. Hub. Mega 082186043774

SINJAYA: Servis panggil spesialis kulkas, show cash, msn cuci, freezer. Hub. 0852.69367247 Bergaransi

LOWONGAN

PROPERTI ARISTEKTUR

service

yg baru. Hub. CV Patok Emas (Candra 0852.79787894) Tnh kavlingan dkt ktr baru GB Lampung, ukr 10x15=150 m2 hrg 13Jt trm AJB cash/kredit lokasi Kec. Jati Agung LS jgn smpai telat. Hub. Graha Kapling 082185540500

DICARI TANAH Dbthkan tnh utk membangun pabrik pakan LS ± 4 Ha, pjg 120 m, lbr 240 m, kawasan industri (cnth Jl IR.Sutami), tanah jauh dr penduduk,Email: w u y @ n ew h o p e g ro u p. c o m , Kontak : 08151393510 (Mr.Chen), 085248849032 (Mr.Apeng)


rabu, 12 februari 2014

LAMPUNG POST

PARIWARA 21

otomotif BENGKEL B E N G K E L 5 1 . J u a l a l at - a l at mobil, motor, bengkel, dll. Hub. 0823.76227762.

KNALPOT Gemma Trikora Knalpot. Menjual & memperbaiki segala macam merk knalpot mobil & satu-2nya bengkel knalpot yg BERGARANSI (Repait Your Car Here) 082184047007 (Kindy) Jl. Ki Maja Way Halim Bdl.

LELANG MOBIL Mitsubishi Maven GLX’08, plat kodya Mitsubishi Maven GLS’11, plat kodya Mitsubishi Maven GLS’08, plat kodya Mitsubishi Maven GLS’10, plat kodya Mitsubishi Lancer SEI’10, plat kodya Mitsubishi L300 GLS’11, plat kodya PT. Dipo Star Finance, Cp.Sherly. Telp.258528, 254033,261277

mobil DIsewaKAN SWADAYA RENT CAR: Avanza, Xenia, Innova. Hub. 0821.81684653, 085279009554 JONI NIAGA RENT CAR: Inova, Kijang Capsul, Avanza, Xenia, APV, Altis, ALphard. Hub. 7403700, 7692086, 0812.7264905 Azzam Rencar menyewakan mbl Innova, Avanza, Xenia, Sedan utk pengantin. Hub. 0823.75292647.

mobil dijual DAIHATSU Luxio’10, Hitam Met, BE, tipe D, istimewa. Hub. 0813.6962.2245 Gran Max ’08 Optima 1,5 CC, Htm Met, BE, AC, PS, VR,istmmw. Hub.0812.74014112 Grandmax mini’08, hitam, BE mulus siap pakai hub.081379986809

Espass Pu’04, hitam, 33 jt nego hub. 081379766664

HONDA HONDA CRV 2.0 Th’2010 A/T Putih mulus. KM 60 rb. Hrg 265 Jt. Hub. 0823.307098984 Honda Stream’2004, Hitam, Plat BE kodya, KM 97.000, mulus & s.pakai. Hb. 0811.721076 Maestro 91, merah, BE kdy, body, mesin, kaki2 oke, S.pkai Hp. 081379929120

isuzu Panther New Hi Grade, wrn hijau’2000, 87 jt, hub. 0852.7980.5927.

MERCY MERCY C 230 Ex SilverBird 175 jt & 185 jt, trwt Cash/Credit harga nego 0217989000 Ext 139, HP : 08170961828

MITSUBISHI

TIMOR

Mitsubishi Pajero Sport Exceed A/T’2011 Hitam, KM 70 rb, hrg 325 Jt. Hub. 0823.307098984

Timor Dohc, wrn hijau’97, over kredit 25 jt hub. 0852.7980.5927.

Pajero Sport Exeed 2011, BE Kodya, ng hub.082186039775

Fortuner ‘07,htm, diesel, BE, Fortuner 10, pth,diesel, BE, TRD, matic, Ass. pjk Des, pemakai Hp.08127960101 TP.

NISSAN Nissan X-Trail, warna silver, 2004, hrg nego, hub. 0813.7949.2222.

SUZUKI KARIMUN ESTILO’08 VXI BE Kotamadya, an sendiri, Pink Original, VR,CL,BR, PS, MP3, mulus, msn oke siap pakai, 85 jt nego. Hub. 0812.79497934,081379208113 Futura PU’12 akhir, hitam, BE hub.0813799868 09 Grand Vitara JLX MT 2007, abu2 met, plat istimewa BE 18 PJ, tangan pertama, hrg 160 jt nego. Peminat serius hub. 081369958888, 085379636396

TOYOTA

Dijl 2Unt Tyta Fortuner 2,7 G Lux’12, Putih, BE, Ng Tgn Pertama 085380332222. Dijl Tyta Inova G A/T’13,Putih,BE,Ng Tgn.Pertama 08127255252 K ijang Inova 2010, tipe G, Bensin, mobil bagus, orisinil hub.0821.8539199 Kijang Grand long’96 hijau, BE mulus siap pakai hub.081379986809

Kijang pick up’96, hitam, siap bekerja, 50 jt nego hub.081379766664

TRUK Dijual cepat ! Truk Engkel Dan Double Merk Isuzu elf thn 2008 dan 2010 siap pakai ! kondisi prima! Hub.085267952222

POWER STERING ISTANA MOTOR. Ahli power stering, AC mobil semua jenis mobil. Hub. 0721-7512104, 0821.77460825

VARIASI MOBIL Auto Didak Variasi: kaca film,sound system,cutting sticker and asesoris, kualitas oke. Hub. 0813.69551900 Jl.Soekarno Hata No.34 sebelum Bagas Raya


rabu, 12 februari 2014

LAMPUNG POST

PARIWARA 22


±

±

CMYK

rabu, 12 FEBRuari 2014 LAMPUNG POST

CMYK

±

OLAHRAGA 23

Petenis Nasional Ikuti Kejurnas Sportama Super Series n AP/MARCIO JOSE SANCHEZ

CETAK POIN. Pemain Philadelphia 76ers, Elliot Williams (tengah), memasukkan bola ke keranjang dan dihadang pemain Golden State Warriors, David Lee (10), pada pertandingan basket NBA, Senin (10/2), di Oakland, California.

Raptors Lanjutkan Kemenangan Toronto Raptors mampu mengatasi tamunya New Orleans Pelicans. Kemenangan ini menjadi lima kemenangan beruntun Raptors di kandang. Soni Elwina

B

ERMAIN di hadapan pendukungnya di Air Canada Center, Raptors mengalahkan tamunya dari Divisi Barat, Pelincans, 108-101. Kyle Lowry menjadi pengumpul poin terbanyak dengan 19 poin dan 12 assist. Tim asuhan Dwane Casey tersebut berupaya melanjutkan tren kemenangan kandang melawan Atlanta Hawks,

Rabu (12/2) waktu setempat. Pada pertandingan melawan Pelicans, Raptors langsung mendominasi permainan sejak kuarter pertama. Di kuarter kedua Pelicans yang diasuh Monty Williams berusaha menyamakan kedudukan. Kuarter kedua berakhir dengan skor imbang 49-49. Di kuarter ketiga, konsistensi Raptors mampu membawa tim kembali unggul, dan kuarter terakhir Raptors

mengunci kemenangan de­ ngan skor 108-101. Pada pertandingan lainnya, Detroit Pistons meraih kemenangan 109-100 ketika menjamu San Antonio Spurs. Bertanding di The Palace of Auburn Hills, Selasa (11/2), Pistons kedatangan Spurs yang tidak diperkuat pemain andalannya, seperti Tiago Splitter, Kawhi Leonard, dan Manu Ginobili yang masih dibekap cedera. Sementara itu, Dwight Howard mencetak 18 poin dan 15 rebound untuk memimpin Houston Rockets membukukan ke menangan beruntun

keenam mereka dengan mengalahkan Minnesota Timberwolves 107-89. Chadler Parsons mencetak 20 poin dan James Harden menambahkan 19 poin untuk Rockets. Bagi Rockets, ini merupakan pertama kalinya mereka meraih enam kemenangan beruntun sejak mereka membukukan tujuh kemenangan beruntun antara 13—23 Januari 2012. Kevin Love mencetak 31 poin dan 10 rebound untuk Bucks. Chase Budinger mencetak 15 poin dan Alexey Shved menambahkan 11 poin. Sedangkan Jeff Green mencetak 29 poin dan Kelly Olynyk menambahkan 14 poin dan 11 rebound saat Boston Celtics mengalahkan

VARIA SPORT

1.Andritany Ardhiyasa (Persija) 2.I Made Wirawan (Persib) 3.Kurnia Meiga (Arema Cronus) 4.Diego Michiels (Mitra Kukar) 5.Novan Setya (Semen Padang) 6.Achmad Jufriyanto (Persib) 7.Hamka Hamzah (PKNS Selangor) 8.M. Roby (Putra Samarinda) 9.Victor Igbonefo (Arema Cronus) 10.Alfin I. Tuasalamony (Persebaya) 11.Zulkifli Syukur (Mitra Kukar) 12.Ferdinan Sinaga (Persib) 13.Irsyad Maulana (Arema Cronus) 14.Ahmad Bustomi (Arema Cronus) 15.Firman Utina (Persib) 16.Imanuel Wanggai (Persipura)

PETENIS Australia Lleyton Hewitt mengatakan Kei Nishikori menjadi lawan berat di turnamen tenis grand slam. Hewitt, yang akan berbagi panggung dengan Li di BNP Paribas Showdown Hong Kong bulan depan, mengatakan pemain nomor 16 dunia asal Jepang tersebut berkesempatan menjadi yang terkuat dan kategori laki-laki Asia pertama yang meraih gelar slam. Mantan petenis nomor satu dunia yang berusia 32 tahun tersebut berjuang mengalahkan Nishikori, yang berusia 24 tahun, dalam tiga set pada turnamen Brisbane Internasional bulan lalu. Nishikori, yang saat ini dilatih mantan juara Prancis Terbuka Michael Chang, juga mengalahkan unggulan teratas Rafael Nadal pada Januari di putaran 16 Australia Terbuka. (ANT/O2)

Pendukung Inginkan Khan Hadapi Mayweather

Indonesia Incar Juara Umum Boling Pelajar INDONESIA kembali mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah penyelenggara Asian School Bowling Championship (ASC) 2014. Kejuaraan yang merupakan kalender tahunan dari Asian Bowling Federation (ABF) ini akan berlangsung di Jaya Ancol Boling Center, Jakarta, pada 9—16 Februari. Ketua Persatuan Boling Indonesia Oky Harwanto Joedo berharap tahun ini Indonesia kembali bisa mengulang prestasi dua tahun lalu. Saat itu, kompetisi ini juga dilangsungkan di Jakarta dan tuan rumah menyabet dua emas, empat perak, dan satu perunggu dari 10 nomor yang dipertandingkan. (MI/O2)

elwina@lampungpost.co.id

Hasil Pertandingan Lain D.Nuggets 80-119 Indiana Pacers Philadelphia 76ers 80-123 G.S. Warriors

Pemain yang dipanggil

Nishikori Lawan Berat Hewitt` di Grand Slam

PARA penggemar tinju meminta Amir Khan dari Inggris menjadi lawan berikut petinju Amerika Floyd Mayweather. Juara kelas welter asosiasi tinju dunia WBA, Marcos Maidana, merupakan lawan yang paling didambakan penggemar berdasar pemungut­ an suara yang diadakan mayweatherpromotions.com. Namun, menjelang penutupan pemungutan suara, Minggu (9/2), Khan melewatinya dengan mendapatkan suara 20.105, sedangkan Maidana 15.474. Kendati Mayweather meminta pendapat pendukungnya apakah ia akan melawan Khan atau Maidana pada laga yang direncakan berlangsung pada 3 Mei di Las Vegas, belum dapat dipastikan apakah laga MayweatherKhan akan terwujud. (ANT/O2)

Milwaukee Bucks 102-86. Celtics unggul 12-4 pada awal kuarter keempat untuk menjauh dari Bucks. Green mencetak tujuh poin dari 12 poin Celtics dan meng­akhiri kuarter keempat dengan 11 poin. Jared Sullinger menambahkan 13 poin dan 10 rebound untuk Celtics. Di kubu Bucks, Brandon Knight mencetak 22 poin, Gary Neal 17 poin, dan John Henson menambahkan 16 poin. (MTVN/ANT/O2)

Andik Vermansyah

17.I Gede Sukadana (Arema Cronus) 18.Manahati Lestusen (Persebaya) 19.Raphael Maitimo (Mitra Kukar) 20.M. Ridwan (Persib) 21.Zulham Zamrun (Mitra Kukar) 22.Cristian Gonzales (Arema Cronus) 23.Greg Nwokolo (Persebaya) Cadangan 24.Choirul Huda (Persela) 25.Ruben Sanadi (Persipura) 26.Hasim Kipuw (Persebaya) 27.Tantan (Persib) 28.Rizki Pellu (PBR) 29.Bayu Gatra (Putra Samarinda) 30.Samsul Arif (Arema Cronus)

n MI/ROMMY PUJIANTO

Timnas tanpa Andik dan Van Dijk TIMNAS senior yang disiapkan menghadapi Arab Saudi pada penyisihan kualifikasi Pra-Piala Asia 2015, 5 Maret mendatang, berkekuatan 23 pemain. Dari 23 pemain yang dipanggil pelatih Alfred Riedl, tidak ada nama Andik Vermansyah dan Sergio van Dijk. Padahal, kedua pemain biasanya menghuni skuat utama. Beredar kabar jika tidak dipanggilnya kedua pemain ke skuat Garuda karena jarang tampil sebagai pemain reguler di klub. Namun, tampil reguler untuk klub juga tidak jaminan masuk timnas. Contohnya Patrich Wanggai yang kerap tampil bersama klub baru-

nya T-Team Malaysia pun tak dipanggil pelatih asal Austria tersebut. Sebaliknya dalam daftar 23 pemain, terdapat nama Cristian Gonzales. Striker naturalisasi ini sempat vakum di timnas era peralihan dan konflik, perannya juga pernah diambil alih oleh Van Dijk. Namun, Riedl tampaknya kepincut dengan penampilan pria berperawakan gempal itu. Hingga pertandingan ketiga Indonesia Super League (ISL) 2014, pemain berjuluk El Loco itu sudah mengemas empat gol bagi Arema Cronus dan kini duduk sebagai top skor sementara ISL bersama striker Putra Samarinda Spasojevic Ilija.

Rencananya ke-23 pemain yang dipanggil Riedl ini akan menjalani pemusatan latih­ an (TC) mulai 25 Februari 2014. TC akan dipusatkan di lapangan Universitas Pelita Harapan hingga 2 Maret 2014. Selain 23 pemain tersebut, Riedl juga menyertakan tujuh pemain cadangan. Ketujuh nama tersebut akan dipanggil jika ada pemain dalam 23 nama utama yang tidak bisa bergabung karena cedera atau alasan lain. “Tujuh pemain itu dalam posisi stand by apabila dari 23 ada yang tidak bisa berangkat, mungkin cedera atau yang lain. Prioritas yang berangkat 23 nama itu,” kata Riedl. (MI/O1)

PETENIS-petenis terbaik dari seluruh Indonesia dipastikan mengikuti Kejuaraan Nasional Junior TDP Sportama Super Series 2. Ke juaraan yang berlangsung di lapangan tenis perumahaan Villa Citra, Perumahan Way Halim, dan lapangan tenis perumahan Bukit Kencana Bandar Lampung ini berlangsung 14—16 Februari 2014. Empat kelompok umur yang akan dipertandingkan, ya i t u ke l o mp o k u mu r 1 0 tahun, 12 tahun, 14 tahun, dan 16 tahun putra dan putri. Petenis yang mengikuti kejurnas junior yang digelar Pelti Lampung ini tidak hanya berasal dari Lampung, tetapi juga dari Jakarta, Bandung, Medan, Bengkulu, Palembang, Baturaja, Musi Banyu­ asin, dan Bangka Belitung. “Kejuaraan ini sangat penting bagi perkembangan petenis junior Lampung karena akan meningkatkan level of play pemain,” ujar Ketua PELTI Lampung Rycko Menoza. Menurut Rycko, terjun ke level nasional pada kejurnas

dapat meningkatkan pe ­ ngalaman bertanding tenis modern, baik secara teknik, power, speed, fisik, maupun mental bertanding. Sportama Junior Super Series 2 merupakan rangkaian dari empat belas series yang akan digelar di kota-kota besar di seluruh Indonesia, antara lain Jakarta, Bandung, Medan, Surabaya, Tegal, dan Yogyakarta. Sebagai turnamen penutup adalah turnamen Sportama M a s t e r ya n g a k a n m e m pertandingkan hanya delapan petenis terbaik Sportama Series. Juara Sportama Master akan diikutsertakan ke turnamen ITF Junior di Australia. “Selain meningkatkan prestasi tenis, event ini juga akan memberikan kontribusi positif bagi sektor pariwisata Lampung karena akan mendorong kunjungan wisatawan,” kata Wakil Ketua Pelti Endi Hasibuan. Pelti akan menggelar Kejurnas Junior Sportama Super Serie sebanyak dua kali di Lampung, yakni pada Februari dan Mei 2014. (WIN/O1)

SMAN 1 Tunggu Lawan di Semifinal SMAN 1 Jatiagung menjadi t i m k e t i g a ya n g l o l o s k e semifinal turnamen sepak bola U-17 Nagata Berlian Cup usai menundukkan SSB Bintang Timur 2-1 di lapang­a n Way Galih Dusun V, Selasa (11/2). Pada empat besar SMAN 1 menghadapi pemenang 16 besar antara Kasa Rejomulya dan PSDS Karanganyar. Laga kedua tim yang memiliki kemampuan cukup baik berlangsung seru sejak kick off. Serangan silih berganti dilancarkan kedua kubu untuk mencetak gol namun belum membuahkan hasil kare­n a ketatnya lini pertaha­n an dan lemahnya penyelesaian akhir para pemain. Namun, saat laga memasuki menit ke-14, suporter SMAN 1 Jatiagung bersorak kegirangan. Dari sebuah skema serangan yang apik, tendangan Yoga, yang meluncur deras ke arah gawang, tak mampu diantisipasi kiper Agung. Keunggulan satu gol kian menambah semangat anakanak SMAN 1 menambah gol.

Usaha para pemain SMAN 1 untuk mencetak gol akhir­ nya membuahkan hasil saat laga memasuki menit ke-27. Kali ini, Rehan mencatatkan namanya di papan skor. Skor 2-0 untuk SMAN 1 Jatiagung bertahan hingga waktu istirahat. Keunggulan dua gol membuat pemain SMAN 1 menurunkan tempo permainan usai turun minum. Kondisi itu dimanfaatkan para pem a i n S S B B i nt a n g T i mu r dengan meningkatkan intensitas serangan. Tanpa kenal lelah para pemain SSB Bintang Timur terus melancarkan serangan dari semua sisi. Akhirnya perjuangan SSB Bintang Timur mencetak gol tercapai di menit ke-62 saat aksi Ahmad tak bisa ditahan kiper SMAN 1 Kaswadi. Gol itu menjadi yang ter­ akhir di laga itu dan SMAN 1 pun lolos ke semifinal. Hari ini, babak 16 besar mempertemukan Kasa Rejomulyo melawan PSDS Karanganyar dan pemenangnya menghadapi SMAN 1 di empat besar. (LUG/O2)


SEPAK BOLA Rabu, 12 februari 2014 LAMPUNG POST

Jose Mourinho “Dia adalah seorang pahlawan atas apa yang dia raih untuk Chelsea. Dia adalah pribadi yang hebat dan pesepak bola yang luar biasa.”

24

Brasil Takkan Biarkan Argentina Angkat Trofi

Oscar n AP/NG HAN GUAN

AMBISI Argentina untuk mengakhiri puasa gelar Piala Dunia sepertinya bakal mendapat tantangan berat. Ge­ landang Brasil Oscar mengatakan Selecao tidak akan pernah membiarkan Argentina juara Piala Dunia 2014. Pemain Chelsea itu bahkan melece­ hkan sang rival abadi soal peluang menjadi tim nomor satu di muka bumi. “Argentina akan menang jika neraka membeku. Mereka tim hebat, tetapi Brasil tidak akan membiarkan itu ter­

jadi,” ujar dia. Oscar juga mewanti-wanti peserta Piala Dunia 2014 lainnya agar jangan menganggap remeh Brasil. “Buat negara lain yang ingin memenangi Piala Dunia, mereka harus mengalah­ kan Brasil. Kami pasti mengerahkan semua kekuatan dan bertarung hingga akhir.” “Lagi pula, kami memiliki banyak pendukung yang siap menjadi pemain ke-12. Mengalahkan Brasil di tanah

Peluang Barca Ciptakan El Clasico di Final Para penggawa Barcelona tetap harus bermain fokus dan mewaspadai semangat dan ambisi Real Sociedad. Muharram Candra Lugina

B

ARCELONA datang ke kandang Real So­ ciedad pada leg II semifinal Copa del Rey dengan keyakinan tinggi lolos ke final. Namun, keya­ kinan harus dibarengi kewas­ padaan dari para pemain. Pada leg I Azulgrana meme­ tik kemenangan 2-0 pekan lalu di Nou Camp. Keunggulan itu pastinya ingin diperta­ hankan atau bahkan kem­ bali memenangkan laga pada pertemuan kedua di Stadion Anoeta, dini hari nanti. Motivasi para pemain Cata­ lan bertambah berkat keme­ nangan 4-1 atas tuan rumah Sevilla, akhir pekan lalu. Tambahan tiga angka dari laga itu membawa Los Cules kembali memuncaki klase­ men La Liga. Dua dari empat gol yang bersarang di gawang Sevilla berasal dari Lionel Messi yang mulai mencetak dari open play. Hal itu menunjukkan jika penyerang Argentina itu mulai menemukan kembali ketajaman dalam membobol gawang lawan. Kondisi itu memang akan sangat berguna bagi Barca dalam usaha menciptakan el clasico di final menghadapi

Real Madrid, yang di leg per­ tama unggul 3-0 atas Atletico Madrid dan bertanding di leg II dini hari tadi. Ketajaman Messi bakal menjadi dengan dukungan Xavi Hernandez dkk. di lini tengah dalam mengalirkan umpan-umpan matang ke depan. Unt u k m i n i m a l m e n g ­ amankan keunggulan di per­ temuan pertama, arsitek Ge­ rardo Martino kemungkinan bakal menurunkan para pe­ main pilarnya, kecuali kiper Victor Valdes yang posisi­nya diisi Jose Manuel Pinto. Se­ lain itu, Martino juga bisa menurunkan bek Jordi Alba yang tidak main saat melawan

Sevilla karena terkena skors. Keunggulan Barca juga didukung performa tim besut­ an Jagoba Arrasate yang be­ lum kembali ke top permain­ an. Dalam dua dari tiga laga terakhir, La Real mengakhiri­ nya dengan kekalahan. Laga saat menjamu Levante di La Liga, akhir pekan kemarin, harus puas dengan hasil im­ bang tanpa gol. Meskipun berat untuk bisa membalikkan keadaan, kesem­ patan belum­ l a h te r t u t u p asalkan para pemain tampil penuh semangat dan tidak mem­ beri kesempatan terutama lini te­ ngah Barca untuk mengkreasi serang­ an. Pastinya dukungan suporter yang bakal menambah spirit para

pemain untuk mematahkan prediksi yang lebih mengung­ gulkan Blaugrana. (LUG/O2)

lulu@lampungpost.co.id

Lima laga terakhir Barcelona

Lima laga terakhir Real Sociedad

Jagoba Arrasate

Gerardo Martino

Real Sociedad (3-5-2)

Barcelona (4-3-3)

n 1-Bravo n 6-Martinez n 2-C. Martinez n 15–Ansotegui n 20-Angel n 5-Larranaga n 10-Prieto n 14-Pardo n 18-Castro n 11-Vela n 7–Griezmann

13-Pinto n 22-Alves n 3–Pique n 14–Mascherano n 18–Alba n 6-Xavi n 16-Busquets n 4-Fabregas n 9-Sanchez n 10-Messi n 7-Pedro n

10 Feb 2014 La Liga Real Sociedad 0-0 Levante 6 Feb 2014 Copa del Rey Barcelona 2-0 Sociedad 3 Feb 2014 La Liga Atl. Madrid 4-0 Sociedad 31 Jan 2014 Copa del Rey Santander 0-3 Sociedad 28 Jan 2014 La Liga Sociedad 4-0 Elche

10 Feb 2014 La Liga Sevilla 1-4 Barcelona 6 Feb 2014 La Liga Barcelona 2-0 Sociedad 1 Feb 2014 La Liga Barcelona 2-3 Valencia 30 Jan 2014 Copa del Rey Barcelona 5-1 Levante 27 Jan 2014 La Liga Barcelona 3-0 Malaga Rekor pertemuan

Xavi Hernandez n AP/GABRIEL PECOT

sendiri bakal menjadi sejarah dan itu merupakan hal yang sulit untuk dire­ alisasikan,” ujar dia. Sementara itu, bomber Uruguay yang kini memperkuat Liverpool, Luis Su­ arez, menilai rekan seklubnya Philippe Coutinho pantas dipanggil tim nasional Brasil. Menurut Suarez, Coutinho mam­ pu memberi perubahan di dalam tim. “Ketika Coutinho tampil baik, dia membuat penampilan Liverpool men­ jadi berbahaya. Coutinho merupakan

pemain hebat. Dia mempunyai kualitas sehingga layak dimainkan di level klub maupun tim nasional. Saya sangat bangga bisa bermain bersama dia,” kata Suarez kepada Liverpool Echo. Coutinho masih belum mampu men­ jadi pemain yang disukai pelatih Brasil Luiz Felipe Scolari. Setelah membuat penampilan soliter untuk Brasil pada 2010, ia diharapkan memperkuat Bra­ sil pada laga melawan Afrika Selatan, Maret nanti. (MTVN/O1)

Momen Spesial Drogba ke Stamford Bridge PERTEMUAN Chelsea dengan Galatasaray di 16 besar Liga Champions sa­ ngat emosion­ al. Arsitek The Blues Jose Mourinho menyebut kembalinya Didier Drogba ke Stamford Bridge akan menjadi momen yang spesial. Chelsea akan bertandang ke Turki untuk berhadapan de­ngan Galatasaray di leg per­ tama 16 besar Liga Champions pada 27 Februari sebelum men­ jamu Drogba dkk. di Stamford Bridge, tiga pekan kemudian. Laga leg kedua itu akan menjadi pertama Drogba kem­ bali ke Stamford Bridge se­ telah mengantarkan Chelsea menjadi juara Liga Champions 2012. Mourinho menyebut laga itu merupakan laga yang istimewa. “Saya rasa itu akan menjadi momen yang istimewa untuk Didier dan para pendukung Chelsea saat dia menjejak­ kan kaki di Stamford Bridge,” ujar Mourin­

ho. “Dia layak mendapatkan sambutan yang terbaik. Dia adalah seorang pahlawan atas apa yang dia raih untuk Chelsea. Dia adalah pribadi yang hebat dan pesepak bola yang luar biasa,” kata arsitek Portugal itu. Dari Bayern Muenchen dikabarkan gelandang energik Franck Ribery akan absen di leg pertama 16 besar Liga Champions kontra Arsenal setelah menjalani operasi bagian pantat. Winger inter­ nasional Prancis, juga menepi dari skuat The Bavarians yang menang 2-0 atas Nurnberg, setelah naik meja bedah un­ tuk menghilangkan gumpalan darah yang menekan saraf pada bagian tersebut. Pernyataan dalam laman resmi Muenchen menyatakan, “Sebuah pemeriksaan yang dilakukan pada Senin menya­ takan memar, yang menekan pada saraf, telah dihilangkan pada operasi Kamis lalu.” “Setelah pulih, pemain 30 tahun itu akan memulai terapi akhir pekan ini dan sepekan kemudian dia akan kembali berlari di latihan. Ini artinya dia akan absen di beberapa laga ke depan, termasuk leg pertama duel Liga Cham­ pions kontra Arsenal.” Juara bertahan Liga Cham­ pions akan terbang ke Emirates Stadium pada 19 Fe­bruari dan melakoni laga kedua pada 12 Maret. (MTVN/O1)

6 Feb 2014 Copa del Rey Barcelona 2-0 Sociedad 25 Sep 2013 La Liga Barcelona 4-1 Sociedad 20 Jan 2013 La Liga Sociedad 3-2 Barcelona 20 Agu 2012 La Liga Barcelona 5-1 Sociedad 5 Feb 2012 La Liga Barcelona 2-1 Sociedad

Didier Drogba n REUTERS/MURAD SEZER

OFFSIDE Fellaini Kembali Alami Cedera

Neymar Sudah Mulai Berlatih

Vidic Teken Kontrak dengan Inter

MANCHESTER United belum bisa memakai jasa Marouane Fellaini. Pemain berposisi gelan­ dang itu gagal membuktikan kebugarannya kepada David Moyes karena menjelang laga tandang ke markas Arsenal kembali meng­ alami cedera. Mantan gelandang Everton yang sudah tidak bermain sejak Oktober karena cedera pergelangan tangan, punggung, dan perut, mengalami cedera hamstring di sesi latihan pada pekan lalu. Hal itu membuat Fellaini terancam absen dalam laga di Emirates. Fellaini telah kembali ber­ latih di tim utama bersama Robin van Persie. Saat Van Persie telah kem­ bali bermain, Fellaini d iperk i ra k a n har us absen dua pekan lagi. Masa lah kebugaran dan performa buruk te­ lah menyebabkan gelan­ dang berusia 26 tahun, yang didatangkan Setan Merah de­ ngan banderol 27,5 juta pounds, itu jarang tampil untuk Setan Merah. (MTVN/O1)

K ABAR gembira diterima Barcelona terkait cedera Neymar. Kondisi pemain Brasil itu berangsur-angsur membaik dan sudah bisa mengikuti sesi latih­ an bersama rekan-rekannya. Meskipun masih harus terpisah dari tim utama, Neymar dilaporkan sudah menjalani latihan setelah sempat absen tiga minggu karena cedera betis. Menurut tim medis Azulgrana, Neymar menjalani fase terakhir tahap pemulihan sebelum diizinkan menjalani latihan penuh bersama re­ kan-rekannya. Namun, pemain berusia 22 tahun itu kemungkinan sudah mendapatkan izin menjalani latihan di level ya ng lebi h t i ng g i pada pertengahan minggu ini. Bukan tidak mungkin juga, jika tidak ada kendala atau c e de r a s u s u l a n , Ne y m a r bisa d i l i bat kan dalam t i m yang akan menghadapi Rayo Val lecano pada laga ak hir minggu nanti. (O1)

MUSIM depan kapten Manchester United Nemanja Vidic sudah berseragam Inter Milan. Sejumlah media massa Italia menyebutkan Vidic telah mena ndata nga n i kont ra k dua tahun. Pemain belakang itu telah lama disebut akan hijrah ke Seri A saat kontraknya dengan Setan Merah berakhir. Pekan lalu, Vidic me­ ngonfirmasi tidak akan me­ nandatangani kontrak baru bersama Setan Merah. Rai Sport, Senin (10/2), mengatakan Vidic telah mencapai kata sepakat dengan Nerazzurri dan bek berusia 32 tahun itu menandatangani kon­ trak dua tahun. Kon­ trak Vidic dengan Inter disebut memiliki opsi per pa nja nga n kon­ trak setahun. Pemain Serbi a it u d i ­s ebut akan menerima gaji 3,5 juta euro per ta­ hun. (MTVN/O1)

n REUTERS/DARREN STAPLES

n AP/MANU FERNANDEZ

n AP/JON SUPER


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.