:: LAMPUNG POST :: Rabu, 1 Oktober 2014

Page 1

Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999

@lampostonline, @buraslampost

www.lampost.co

T E R U J I T E PERC AYA

RABU, 1 OKTOber 2014 facebook.com/lampungpost

UU Pilkada Rontokkan Rupiah N

ILAI tukar rupiah ter­ hadap dolar AS makin terseok. Data transaksi Bank Indonesia, Selasa (30/9), kurs jual rupiah terdepresiasi cukup dalam ke level Rp12.273/dolar AS. Angka ini merupakan yang terburuk sejak 3 Februari 2014 di posisi Rp12.312/dolar AS. Mata uang Negeri Adidaya itu juga perkasa pada sejumlah transaksi lainnya. Berdasarkan data Bloomberg, pada perda­ gangan kemarin sore, rupiah ditutup Rp12.187/dolar AS. Dari data Yahoo Finance, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta berakhir di level Rp12.204/dolar AS. Pengamat ekonomi Universi­ tas Lampung, Marselina Djaya­ singa, mengatakan anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar dipengaruhi faktor politik di Ta­ nah Air setelah DPR mengesah­ kan UU Pilkada melalui DPRD. Kondisi ini membuat para investor masih mewaspadai perkembangan isu domestik tersebut. “Pengesahan UU Pilkada menjadi salah satu penyebab nilai tukar rupiah melemah,” kata Marselina, melalui telepon, kemarin. Selain faktor internal, lanjut dia, rencana kenaikan suku bu­ nga Bank Sentral Amerika atau The Fed juga menyebabkan ru­ piah terpuruk lantaran para in­ vestor beralih menginvestasikan uangnya ke Negeri Paman Sam. Hal senada diungkapkan Ana­ lis Monex Investindo Futures, Zulfirman Basir. Menurutnya, penguatan rupiah masih ter­ tahan seiring dengan investor yang sedang mewaspadai risiko politik di Tanah Air akibat di­ sahkannya UU Pilkada. “Ini dapat menimbulkan

Waktu

28 Jan 2014 3 Feb 2014 4 Mar 2014 24 Apr 2014 26 Mei 2014 27 Jun 2014 4 Jul 2014 8 Agu 2014 30 Sep 2014

BACA.!

dianwahyu@lampungpost.co.id

Kurs Jual (Rp)

Kurs Beli (Rp)

12.328 12.312 11.705 11.666 11.691 12.164 11.946 11.881 12.273

12.206 12.190 11.589 11.550 11.575 12.042 11.828 11.763 12.151

Tabloid Mingguan

n AFP/BAY ISMOYO

KEBAGIAN EMAS. Atlet wushu Indonesia, Juwita Niza Wasni, mempertontonkan kebolehan di nomor nanquan di ajang Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, Sabtu (20/9) lalu. Niza yang mendapat perak dinyatakan sebagai peraih emas setelah atlet Malaysia yang menjuarai nomor itu, Tai Cheau Xuen, dinyatakan menggunakan doping.

Malaysia Doping, Indonesia Dapat Emas KABAR gembira untuk kon­ tingen Indonesia setelah atlet wushu putri, Juwita Niza Wasni, mendapatkan emas lantaran atlet Malaysia terganjal kasus doping di Asian Games 2014. Niza seperti diketahui hanya mendapatkan perak pada no­ mor nandao dan nanquan putri, 20 September lalu. Itu meru­ pakan medali pertama untuk Indonesia di Asian Games 2014, Incheon, Korea Selatan. Emas menjadi milik atlet Ma­ laysia, Tai Cheau Xuen, semen­ tara perunggu untuk atlet Tiong­ kok, Wei Hong. Namun, emas Tai Cheau dicabut Badan Antidoping Komite Olimpiade Asia (OCA) lantaran terganjal masalah do­ ping setelah dinyatakan positif menggunakan sibutramine. “Sang atlet didiskualifikasi

dari kompetisi (Asian Games). Perolehan emas yang didapat­ nya juga dibatalkan,” demikian pernyataan Ketua Anti-Doping OCA, M. Jegathesan. Niza pun dinobatkan sebagai peraih emas nomor itu. Perak diraih Wei Hong dan perunggu atlet Indonesia lainnya, yakni Ivana Ardelia Irmanto, yang sebelum di posisi empat. Kontingen Malaysia bere­ aksi atas keputusan Komite Antidoping OCA itu dan me­ nyatakan akan melakukan banding. “Jelas, ketika kami mengatakan akan mengajukan banding, kami memiliki alasan yang kuat,” ujar Chef de Mision Malaysia Danyal Balagopal. Namun, hingga pukul 19.30 WIB, perolehan emas Indone­ sia di situs resmi Asian Games

2014 masih tiga. Indonesia masih berada di urutan 16 dengan raihan 3 emas, 5 perak, dan 8 perunggu. Emas dari Juwita menjadi pengobat kekecewaan Pengu­ rus Besar Wushu Indonesia (PB WI) yang sebelumnya me­ nargetkan satu emas dari Lind­ swell. Berhubung rombongan wushu sudah tidak berada di Incheon, emas akan langsung diserahkan ke Komite Olim­ piade Indonesia (KOI). Sementara itu, kontingen Tiongkok kian jauh mening­ galkan lawan-lawannya dengan 124 emas, 79 perak, dan 60 pe­ runggu. Tuan rumah di urutan kedua dengan 54 emas, 54 perak, dan 60 perunggu diikuti Jepang dengan 37 emas, 54 perak, dan 55 perunggu. (MTVN/O1)

BKD Konsultasi Jadwal Tes CPNSD

Sumber: www.bi.go.id

Terbit hari ini

BADAN Kepegawaian Daerah Lampung belum memastikan jadwal pelaksanaan tes calon pegawai negeri sipil daerah 2014. Kepastian tes akan di­ koordinasikan dengan Badan Kepegawaian Negara. “Jad­ wal pelaksanaan tes dikoor­ dinasikan dengan BKN. Saat ini kami masih memvalidasi surat lamaran,” kata Kepala BKD Lampung Sudarno Eddi, Selasa (30/9). BKD menargetkan validasi surat lamaran selesai pada 5 Oktober 2014. Selanjutnya, jika pelamar di bawah 5.000 orang, tes akan digelar Okto­ ber. Namun, jika di atas 5.000

orang, tes akan dilaksanakan November. Dalam hal pengawasan, BKD membentuk panitia bersama dengan menggandeng BKN dan Universitas Lampung. BKN mengeluarkan imbauan agar peserta tes tidak terlambat meskipun hanya satu menit. “Pelamar yang sudah masuk tidak bisa keluar-masuk atau be­ ralasan membuang air kecil atau keperluan lain. Kalau itu sampai terjadi, BKN akan mendiskuali­ fikasi,” ujar Sudarno. Di sisi lain, Kantor Pos Bandar Lampung hari ini menyelesai­ kan distribusi surat lamaran ke provinsi dan kabupaten/kota.

Sampai kemarin, lamaran yang sudah dikirim sebanyak 25.835 berkas dan masih ada 100an lamaran lagi yang belum terkirim. “Besok hari ter­akhir pengiriman,” ujar Manajer Pe­masaran Kantor Pos Bandar Lampung Dadi Efendi. Ia belum dapat menyebutkan jumlah surat balasan yang telah dikirimkan kepada pelamar. Petugas juga masih menyortir surat balasan yang akan didis­ tribusikan ke 40 kantor cabang. Selain itu, PT Pos mendistri­ busikan surat salah kirim. Diketahui, Pemprov Lampung menerima 14 surat lamaran yang salah alamat. (VER/R4)

Anggota DPR Harus Pulihkan Kepercayaan Rakyat SEBANYAK 560 anggota DPR dan 132 anggota DPD periode 2014—2019 yang berasal dari 33 provinsi resmi dilantik di ge­ dung DPR/MPR Senayan, Jakarta, hari ini. Dari Lampung, anggota DPR yang dilantik berjumlah 18 orang, sedangkan anggota DPD Lampung berjumlah 4 orang. Politikus PKS, Tifatul Sembi­ ring, yang juga melenggang ke Senayan, mengatakan rendah­

nya kepercayaan masyarakat terhadap wakil rakyat periode 2009—2014 menjadi tantangan tersendiri bagi anggota DPR baru untuk memulihkannya. “Saya pikir 2009—2014 ini ada penurunan tingkat kepercayaan masyarakat kepada DPR, partai politik, tentang beberapa keja­ dian yang menimpa anggota walaupun tidak semua yang se­ perti itu,” kata Tifatul Sembiring,

i TAHUN XL

Rp3.000

Menghapus Trauma Rakyat

keraguan terhadap kemam­ puan presiden terpilih (Joko Widodo) dalam menjalankan program reformasi struktural. Apalagi, koalisi partai pendu­ kung Jokowi hanya memiliki suara 39% di DPR,” ujarnya. Menteri Keuangan Chatib Basri membantah anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar karena telah disahkannya UU Pilkada. “Banyak yang bilang itu (rupiah melemah) karena pilka­ da. Di negara-negara lain, tidak ada karena pilkada mata uang­ nya melemah,” kata Chatib. Menurutnya, pelemahan ru­ piah lebih disebabkan rencana The Fed yang kemungkinan akan mempercepat kenaikan tingkat suku bunga. Pengusaha Cemas Terpuruknya rupiah membuat para pengusaha di Lampung ce­ mas. Mereka khawatir perekono­ mian di Tanah Air masuk zona kritis. “Kondisi saat ini cukup mengkhawatirkan. Jangan ang­ gap remeh melemahnya rupiah. Bisa babak belur (pengusaha),” kata Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung Yusuf Kohar. Pengusaha komputer di Ban­ dar Lampung, Djodjo Herwan­ ta, juga mengungkapkan kece­ masannya terkait anjloknya nilai tukar rupiah. Menurutnya, sepekan yang lalu, pihaknya su­ dah menaikkan harga kompu­ ter berkisar Rp160 ribu—Rp300 ribu per unit sebagai dampak dari pelemahan rupiah. “Kondisi ini sangat mence­ maskan. Enggak tahu ini kom­ puter mau dijual ke mana. Minggu depan mungkin saya akan kembali menaikkan har­ ga,” kata Djodjo. (MI/K3)

No. 13273

Terbit Sejak 1974

TA JUK

Penguatan rupiah tertahan karena investor masih mewaspadai risiko politik akibat UU Pilkada melalui DPRD. Dian Wahyu Kusuma

24 Hal.

saat ditemui di sela-sela geladi resik pelantikan anggota DPR/ DPD di Ja­karta, Selasa, (30/9). Tifatul mengatakan pemuli­ han kepercayaan publik terha­ dap kinerja wakil rakyat menjadi prioritas dirinya dan juga ang­ gota DPR lainnya ke depan. Saat geladi resik kemarin terdapat anggota DPR termuda yang berasal dari daerah pemi­ lihan Sumatera Barat II ber­

nama Ade Rezki Pratama. Usianya baru melewati se­ perempat abad, yakni 26 ta­ hun, persisnya 8 November 1988. Sedangkan anggota DPR yang tertua bernama Popong Otje Djundjunan (perempuan) berusia 76 tahun berasal dari Partai Golkar DP Jawa Barat I. Sementara itu, untuk penga­ manan pelantikan tersebut akan dikawal sebanyak 4.300 personel

Polri. Pola pengamanannya ter­ bagi atas empat lapis. “Ada 4.300 personel dan terbagi hingga ring empat,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, di Jakarta, Selasa (30/9). Meski anggota DPR periode 2009—2014 telah berakhir, baru sebanyak 126 dari 248 rancangan UU yang telah disahkan menjadi UU. Artinya, masih ada 122 RUU yang belum disahkan. (MI/R5)

PELANTIKAN 560 anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 2014—2019 digelar hari ini. Prosesi yang meng­ habiskan uang negara Rp16,1 miliar itu sekaligus IKUTI BEDAH TAJUK menandakan berakhirnya S E T I A P P U K U L 0 8 . 0 0 W I B masa jabatan anggota DPR periode 2009—2014. Lampung mengirim 18 anggota DPR, yakni Sudin, Ismaya­ tun, Henry Yosodiningrat, Itet, dan Tridjajati Sumarijanto (PDIP); Dwie Aroem Hadiyatie dan Azis Syamsuddin (Golkar); Ahmad Muzani dan Dwita Ria Gunadi (Gerindra); Zulkifli An­ war dan Marwan Cik Asan (Demokrat); Musa Zainudin dan Chusnunia Chalim (PKB); Zulkifli Hasan dan Alimin Abdullah (PAN); Almuzzamil Yusuf dan Abdul Hakim (PKS); Tamanuri (NasDem); serta Frans Agung Mula Putra (Hanura). Persoalan utama Lampung adalah buruknya infrastruktur jalan dan jembatan serta kemiskinan. Masyarakat Lampung berharap anggota DPR yang mereka pilih dapat menjadi corong kepentingan masyarakat. Publik menggantungkan harapan tinggi. Harapan agar mereka benar-benar berperan sebagai wakil rakyat dan ber­ juang untuk rakyat. Harapan agar tidak ada lagi penyalahgunaan wewenang yang berujung pada tindak pidana korupsi. Wajar jika ekspektasi masyarakat pada kinerja anggota DPR periode 2014—2019 sedemikian tinggi. Pasalnya, hati masyarakat amat tersakiti melihat banyaknya anggota DPR yang melakukan penyelewengan. Bukannya memperjuang­ kan kepentingan konstituen, melainkan justru menggerogoti uang rakyat secara berjemaah. Belum lagi data yang menunjukkan rendahnya prestasi kerja wakil rakyat 2009—2014. Ketua DPR Marzuki Alie menyebutkan jumlah rancangan undang-undang (RUU) yang disetujui DPR selama lima tahun terakhir hanya 126 RUU. Jauh lebih sedikit dibandingkan anggota DPR periode sebelumnya, yakni 193 RUU. Berbagai citra buruk wakil rakyat periode 2009—2014 juga menimbulkan kecemasan dan trauma di masyarakat. Masyarakat cemas apakah kinerja wakil rakyat yang baru akan lebih baik dibandingkan sebelumnya. Apalagi, berdasarkan riset Puskapol Universitas Indonesia, kursi DPR masih banyak diisi wajah lama. Dari total 560 kursi DPR, terdapat 318 anggota baru (57%) dan 242 petahana (43%). Trauma dan kekhawatiran masyarakat juga makin membuncah kala mengetahui ada tujuh nama wakil rakyat yang dilantik hari ini menyandang status sebagai tersangka korupsi. Untuk menjawab itu semua, para wakil rakyat terpilih harus serius membuktikan janji manis mereka saat kam­ panye dulu. Perjuangkan kepentingan rakyat sesuai jalur yang benar. Jangan sampai kampanye hanya pemanis bibir demi mencuri perhatian publik, tapi tak melakukan sesuatu untuk masyarakat, apalagi sampai mencuri uang yang susah payah dikumpulkan rakyat melalui pajak. Sekaranglah waktunya bagi para anggota DPR untuk mem­ buktikan bahwa mereka benar-benar bekerja untuk rakyat. Hapus trauma masyarakat dan ubah menjadi kebanggaan atas kinerja dan prestasi. Kalau kelak makin banyak ang­ gota DPR yang terjerat korupsi, jangan pernah bermimpi mendapat kepercayaan lagi dari masyarakat! n

oasis

Otak dan Junk Food MAKANAN cepat saji atau junk food dapat ditemukan hampir di seluruh dunia. Jenis makanan ini adalah salah satu penyebab utama obesitas dan dapat me­ ningkatkan risiko diabetes. Namun, sebuah studi baru menunjukkan junk food bisa me­ mengaruhi otak Anda. Peneliti dari University of Western Australia menemukan pemakan junk food mendapatkan nilai lebih buruk daripada yang tidak dalam tes kognitif. Para peneliti mengatakan mengonsumsi makanan, seperti hamburger, kentang goreng, dan soda dapat mengganggu respons, kecerdasan, perhatian, pem­ belajaran, dan memori. Sebaliknya, mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran membantu meningkatkan kemampuan kognitif. Penelitian ini melibatkan 602 peserta dari kelompok studi kehamilan di Australia Barat. Masing-masing peserta diminta mengisi kuesioner mengenai asupan makanan. (MI/U1)


POLITIK rabu, 1 oktober 2014 LAMPUNG POST

2 SElinta s Demokrat Lampung Tolak Gabung KMP PARTAI Demokrat Lampung menolak untuk bergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) yang digagas Ketua DPD I Partai Golkar Lampung M. Alzier Dianis Thabranie menghadapi pilkada di sejumlah daerah. Alasannya, mereka belum me­ nerima instruksi dari DPP. “Kami tidak ikut karena tidak ada perintah dari Ketua DPD. Demokrat juga memang tidak masuk KMP,” kata Sekretaris DPD Demokrat Lampung Fajrun Najah Ahmad. Selain tidak mendapat perintah dari Ketua DPD Demokrat Lampung Ridho Ficardo, alasan ketidakhadiran Demokrat dalam sejumlah pertemuan Koalisi Merah Putih di Lampung juga karena belum ada instruksi dari DPP Demokrat. “Dengan saya tidak hadir itu memberikan isyarat bahwa kami belum bergabung dengan KMP,” kata dia. (CR11/U4)

Ketua DPR bakal Diduduki Golkar

n ANTARA/YUDHI MAHATMA

TIFATUL SEMBIRING SIAP DILANTIK. Mantan Menkominfo Tifatul Sembiring (kanan) dan Abdul Hakim, anggota DPR asal Lampung (kiri), mengikuti prosesi pengucapan sumpah jabatan dalam geladi bersih pelantikan di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (30/9). Pelantikan serta pengucapan sumpah jabatan yang diikuti 560 anggota DPR dan 132 anggota DPD akan dilaksanakan pada Rabu (1/10).

Herman Yakin Maju di Pilkada DPRD Herman mengaku memiliki kedekatan dengan anggota DPRD Bandar Lampung dan siap melakukan lobi-lobi. Eka Setiawan

H

ERMAN H.N. me­ negaskan tetap akan maju pada Pemilihan Wali Kota Bandar Lampung 2015 yang akan dipilih DPRD. Meski tidak tergabung dalam Koalisi Merah Putih maupun pengurus teras PDIP Lam­ pung, dia yakin bisa meraup suara mayoritas legislatif. “Saya tetap maju meski pilkada lewat DPRD. Semua partai saya dekati,” kata Her­ man usai menghadiri per­ ayaan HUT FKPPI Lampung, Selasa (30/9). Menurutnya, kini dia sedang membangun komu­ nikasi dengan 12 partai politik. Bahkan, Herman mengklaim hubungannya dengan DPRD Kota Bandar Lampung cukup baik dan sangat dekat. “Saya kan dengan DPRD Kota

dekat dan sering pertemuan. Semua partai ada di sana. Kalau soal lobi-lobi, itu biasa, tetapi itu untuk bersama-sama memban­ gun Bandar Lampung menjadi lebih maju,” ujarnya. Namun, dia enggan meng­ ungkapkan dengan siapa dia akan maju dalam pilkada DPRD. Sebab, dia mengaku masih fokus menyelesaikan tugasnya serta mendukung elemen masyarakat menggugat UU Pilkada ke Mahkamah Kon­ stitusi. “Yang menggugat sudah banyak. Biarkan mereka saja. Saya cukup demo waktu itu.” Sebelum pengesahan UU Pilkada, Herman menyatakan akan maju melalui jalur inde­ penden. Dia juga berkali-kali menunjukkan kartu tanda anggota PDIP dan mengaku masih sebagai kader partai besutan Megawati itu.

Sementara itu, Koalisi Merah Putih Lampung semakin in­ tens melakukan konsolidasi untuk menghadapi pilkada di tujuh daerah di Lampung. “Kami Koalisi Merah Putih terus be­ runding dan silaturahmi agar tidak pecah,” kata Ketua DPD I Golkar Lampung Alzier Dianis Thabranie, saat menggelar per­ temuan dengan pimpinan Koalisi Merah Putih Lampung, di Aula Hotel Emersia, Selasa (30/9). Tidak Takut Di lain pihak, Ketua DPD PDIP Lampung Sjachroedin Z.P. mengaku tidak takut dengan Koalisi Merah Putih, baik di tingkat pusat maupun di daerah. Sebab, kedaulatan tetap di tangan rakyat. “Tidak ada ancaman, kekua­ tan di tangan rakyat, semua bertumpu pada rakyat. Jadi, tidak akan bisa berjalan sendiri tanpa dukungan rakyat,” kata Oedin saat ditemui di Pahoman, Bandar Lampung, kemarin. (VER/U4)

ekasetiawan@lampungpost.coid

k i pr a h

Perjuangkan Jalan Lintas Sumatera ANGGOTA DPR periode 2009— 2014 ini kembali terpilih pada Pemilu Legislatif 9 April 2014 dengan meraih 40.922 suara di daerah pemilihan Lam­ pung I dari Partai Demokrat. Selanjutnya, pada periode keduanya ini dia ingin me­ ningkatkan kinerjanya. Selama menjadi anggota DPR cukup banyak yang sudah dilakukan Zulkifli Anwar, terutama di bidang infrastruktur. Jika melihat sejumlah jalan bagus di Lampung, termasuk jalan lintas Sumatera, mulai dari

Zulkilfi Anwar

Panjang hingga tugu Raden Intan, itu merupakan salah satu kerja gigih Zulkifli An­ war. “Keberadaan jalan itu tak lepas dari pengawasan dan kritik yang aku laku­

kan siang dan malam,” kata Zulkilfi. Dia sadar betul memper­ juangkan infrastruktur itu bukanlah hal yang mudah. Ap a l a g i r e k a n - r e k a n nya sesama komisi bersama memperjuangkan kepen­ tingan daerahnya masingmasing. “Ada 50 anggota k o m i s i i t u m e wa k i l i D P masing-masing. Jadi, kita memang harus berjuang agar bisa memperjuangkan daerah kita,” ujar mantan Ketua DPD Demokrat Lam­ pung itu. (HES/U4)

ENAM anggota Koalisi Merah Putih (KMP), yakni Gerindra, PPP, PAN, Golkar, PKS, dan Demokrat diprediksi menduduki pucuk pimpinan dan alat kelengkapan dewan. Bahkan, koalisi itu sudah menentukan siapa yang akan menduduki kursi ketua DPR. “Ketua DPR insya Allah Golkar, itu kesepakatan bersama KMP. Kalau MPR belum tahu,” ujar Ketua DPP Partai Golkar Tantowi Yahya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (30/9). Namun, Tantowi sempat lama berpikir ketika ditanya dari enam anggota koalisi, hanya ada lima kursi pimpinan, ke manakah satu anggota koalisi akan ditempatkan? “Kan ada ruang di MPR. Kan musyawarah mufakat. Ber­ dasarkan paripurna selama ini kan KMP solid, enggak ributribut,” ujar Tantowi sambil tersenyum. Sayangnya, ketika ditanya apakah benar kabar yang beredar bahwa MPR akan dipegang Demokrat, Tantowi enggan menjawab. (MTVN/U4)


NASIONAL RABU, 1 OKTOber 2014

Johan Budi S.P (Juru Bicara KPK) Kami menahan KCK (Kwee Cahyadi Kumala) di Rumah Tahanan Jakarta Timur Kelas I Cabang KPK untuk 20 hari pertama,

3

LAMPUNG POST

Ekspor ke Brasil Naik 5% Indonesia sebagai negara dengan potensi bahari melimpah mempunyai sejumlah potensi komoditas ekspor. Vera Aglisa

K

EMENTERIAN Perdagangan (Kemendag) membidik pertumbuhan ekspor sebesar 4%—5% ke Brasil, Amerika Selatan. Nilainya diproyeksikan mencapai 1,57 miliar dolar AS— 1,59 miliar dolar. “Brasil merupakan salah satu pasar ekspor prospektif Indonesia di kawasan Amerika Selatan,” ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Nus Nuzulia Ishak, di Jakarta, Selasa (30/9). Berdasarkan data Ke mendag, ekspor ke Brasilia pada 2009 mencapai 888,4 juta dolar. Nilainya kemudian naik menjadi 1,52 miliar

pada 2010 dan 1,70 miliar dolar AS di 2011. Kemudian menurun menjadi 1,48 miliar dolar pada 2012 dan 1,51 miliar dolar pada 2013. Adapun tren pertumbuhan pada periode tersebut sekitar 10,94%.

O

lahan rumput laut juga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan industri makanan, farmasi, dan kosmetik.

Di tengah melemahnya perekonomian dunia yang berdampak pada kinerja sisi eksternal perekonomian Indonesia, Kemendag terus melakukan terobosan baru

untuk meningkatkan kinerja ekspor. Misi pembelian merupakan salah satu kegiatan promosi untuk membantu dunia usaha dengan mendatangkan calon potensial ke Indonesia untuk melakukan transaksi dagang dalam rangka ekspor. Salah satu kesepakatan yang baru saja dilakukan ialah misi pembelian produk turunan rumput laut untuk perusahaan asal Brasil, Amerika Selatan, dengan target total hingga 3 juta dolar AS. Transaksi pembelian ini diwakili dua perusahaan Indonesia, yakni PT Brasindo Gum dan PT Gumindo Perkasa Industri, dengan perusahaan Brasil, Indobras Representacao Comercial. Perusahaan Brasil akan membeli produk turunan rumput laut berupa ATC Chip. Menurut Nus, sebagai negara dengan potensi bahari yang melimpah, rumput laut

merupakan salah satu potensi sumber daya kelautan yang sangat besar dan dapat menjadi komoditas unggulan ekspor Indonesia. Olahan rumput laut juga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan industri makanan, farmasi, dan kosmetik. Rumput Laut Serupa, Direktur Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Sao Paulo, Brasil, Tonny Hendriawan, mengungkapkan potensi rumput laut Indonesia masih besar. Kualitasnya pun sudah diakui oleh Brasil. Hanya memang belum mampu mengekspor dalam jumlah besar. Pangsa pasar produk rumput laut Indonesia di Brasil hanya 0,47%, berbeda jauh dengan Tiongkok yang mencapai 70%. Adapun kebutuhan rumput laut Brasil mencapai 2.100 ton per bulan. (MI/U1)

veraaglisa@lampungpost.co.id

Hak Tanah Adat Terabaikan HAK konstitusi masyarakat adat atas tanah mereka masih diabaikan. Padahal, putusan MK No. 35/2012 menegaskan tanah masyarakat adat terpisah dari tanah pemerintah. Saat ini, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia mengupayakan inkuiri nasional guna mendapatkan penyelesaian atas masalah ini. Komisioner Komnas HAM Sandra Moniaga mengungkapkan hak masyarakat adat

atas wilayahnya sudah diklaim secara sepihak oleh pemerintah dengan alasan hutan negara. Kemudian, lahan tersebut diberikan kepada pihak lain, seperti perusahaan swasta, BUMN, dan pengelola kawasan sehingga masyarakat adat terusir dari tanah mereka. “Persoalan paling mendasar adalah inkonsistensi pemerintah dalam mengakui masyarakat adat sebagai sub-

jek hukum. Implikasinya, penuntutan masyarakat adat atas hak tanah merupakan ekses perampasan oleh negara secara sepihak,” ujarnya, dalam diskusi publik di Univeristas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (30/9). Melalui inkuiri nasional ini, Komnas HAM merespons serta menghimpun pengaduan dari masyarakat adat. Inkuiri adalah sebuah metode untuk mengum-

pulkan persoalan pelanggaran HAM paling mengemuka yang dihadapi masyarakat adat dengan mendengarkan keterangan umum (public hearing). “Per tahun ada sekitar 20%, yakni 1.400 kasus dari keseluruhan 5.000 kasus. Sebagian dari kasus tersebut adalah kasus dengan kelapa sawit, perkebunan, Perhutani, dan sebagian adalah kasus masyarakat adat,” kata dia. (MI/U2)

n ANTARA/ROSA PANGGABEAN

PERSIAPAN PERINGATAN KESAKTIAN PANCASILA. Tentara memeriksa kondisi Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta, Selasa (30/9). Setiap tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila untuk mengenang peristiwa pemberontakan PKI pada 30 September 1965.

KPK Tahan Dirut Sentul City KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan pemilik sekaligus Presiden Komisaris PT Bukit Jonggol Asri, Kwee Cahyadi Kumala alias Swie Teng, terkait suap mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin. “Kami menahan KCK (Kwee Cahyadi Kumala) di Rumah Tahanan Jakarta Timur Kelas I Cabang KPK untuk 20 hari pertama,” kata Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi, di Jakarta, Selasa (30/9). Presiden Direktur PT Sentul City itu dijemput paksa dari satu restoran di Sentul. Dia hanya diam saat dibawa petu-

gas ke mobil tahanan menuju rutan di basemen gedung KPK. Cahyadi sudah mengenakan rompi oranye tahanan KPK. Ia diperiksa sekitar pukul 18.50 sebagai tersangka kasus pemberian suap Rp4,5 miliar kepada mantan Rachmat Yasin. Suap diberikan dalam perkara dugaan korupsi tukar-menukar kawasan hutan seluas 2.754 ha di wilayah setempat dan upaya merintangi penyidikan KPK. “Seseorang ditahan mengacu pada undang-undang karena diduga melakukan upaya penghilangan barang

bukti, mengulangi perbuatannya, memengaruhi saksi, atau melarikan diri. Jadi, salah satu syaratnya sudah terpenuhi, tetapi penahanan ini tentu subjektivitas penyidik,” kata Johan. Penyidik KPK, lanjut Johan, mendapatkan informasi bahwa Cahyadi berupaya untuk memengaruhi saksi. Terdapat enam orang yang dijemput paksa, yaitu Cahyadi Kumala, dua sopir, dua teman Cahyadi, dan orang kepercayaan Cahyadi, Robin Zulkarnaen. Namun, mereka dilepaskan seusai diperiksa KPK. (ANT/U2)


RABU, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

3


Partisipasi Opini

OPINI RABU, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

4

Dead Democracy Society Ahmad Baedowi Direktur Pendidikan Yayasan Sukma, Jakarta

K

n FERIAL

Konflik Tanah Sepanjang Masa Yusdiyanto Pusat Kajian Konstitusi Fakultas Hukum Unila

M

EMBACA tulisan F.X. Sumarja, Quo Vadis Pertanahan, yang dimuat Lampost, 24 September 2014, meng­ ulik penulis untuk turut menuangkan opini akan dibawa ke mana land reform agararia, terutama bagi ulun Lappung. Bila ditelusuri, masalah tanah sudah ada sebelum republik ini didirikan dan mendapat perhatian serius pendiri bangsa. Di Lampung, konflik tanah sampai hari ini tak kunjung selesai, yang akhirnya bergeser menjadi konflik hukum, politik, sosial sampai pemerintahan. Entah pemikiran/strategi apa, yang ada dibenak pemerintah (pusat dan daerah) sehingga kasus pertanah­a n dibiarkan berlarut-larut. Penanganannya terkesan menggunakan model petugas pe­ madam kebakaran di mana ada masalah baru pemerintah turun setelah itu dibiarkan tanpa ada solusi. Malah meluas. Lihat kasus Register 40, 45, 46, 47 dan lain-lain. In i kok sangat aneh dan tak masu k akal, hampir di setiap kabupaten/kota di Provinsi Lampung dapat dipastikan ada konf lik pertanahan. Sangat kontras de­ ngan slogan sai bumi rua jurai. Para kepala dae­rah dan legislator tampaknya enggan masuk ke arena ini. Faktanya Lampung belum memiliki perda tentang pertanahan. Hasil pencematan, konflik pertanahan bertipe serupa tapi tak sama. Dapat dibagi menjadi tiga hal: 1) Pribumi versus pendatang, 2) Pribumi versus perusahaan, dan 3) Pribumi versus pemerintah. Keanehan yang dimaksud penulis adalah hal sa­ ngat mustahil bila pemerintah tidak tahu masalah ini. Nah, terkait solusi penyelesai­ an sebetulnya sangat sederhana. Andai pemeritah memiliki good will menyelesaikan, seluruh pemangku kepentingan dapat diajak urun rembuk mencari format terbaik sehingga pemerintah tak disalahkan, perusahaan tak dirugikan, dan masyarakat mendapatkan manfaatnya. Sengketa pertanahan di Lampung muncu l d iak i bat kan: Per tama, kebutu han masyarakat akan tanah tiap hari kian me­ ningkat sementara ketersediaan tanah terbatas, dan tidak mungkin dapat diproduksi. Keterbatasan tanah, memicu munculnya perselisihan dalam penguasaan kemilik­ an tanah. Sementara policy pemerintah (pusat-daerah) dalam melindungi hak-hak tanah masyarakat, terutama hak ulayat adat terkesan basa-basi.

Member of Media Group

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Me­ dia Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti Adhitama, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo, Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti, Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Umar Bakti, Sekretaris Redaksi: M. Natsir.

Kedua, Penyelesaian dilakukan formalispolitis. Hak Ulayat Hilang Pasal 33 Ayat (3) UUD 194, yaitu bumi dan air dan kekayaan alam yang terkan­ dung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Arti menguasai bukan berarti menghi langkan apalagi merampas hak-hak kepemilikan atas tanah apalagi hak ulayat. Melainkan menguasai dalam arti mengatur dan mengawasi sedemikian rupa dalam tiap-tiap pendayagunaan tanah tersebut agar pemilik tanah atau pemegang hak-hak lainnya (hak pakai, hak guna usaha [HGU], penyewa dan lain sebagainya). Dengan bertindak: 1) tidak melakukan kerusakan tanah, 2) tidak menelantarkan tanah, 3) tidak melakukan pemerasan-pemerasan atas tanah atau pendayagunaan (exploitation) yang melebihi batas, 4) tidak menjadikan tanah sebagai alat untuk pemerasan keringat dan lainnya. –kartasapoetra: 1999-9 Pasal 3 UUPA, Hak ulayat oleh negara diakui: sepanjang menurut kenyataannya masih ada dan pelaksanaannya tidak bertentangan dengan pembangunan nasional. Hak ulayat meliputi semua tanah yang berada dalam lingkungan wilayah masyarakat hukum yang bersangkutan baik yang sudah dimiliki oleh seorang ataupun belum. (muhammad bakri; 2007-114). Menurut telaah penulis sampai hari ini. Belum ada perundang-undangan di bawahnya yang mengimplementasikan pengakuan secara gamblang tentang keberadaan hak ulayat. Hampir setiap pergantian rezim pemerintahan baik presiden, gubernur dan wali kota, keberadaan hak ulayat selalu menjadi korban eksploitasi kebijakan negara. Keberadaan hak ulayat yang tidak dapat terindentifikasi kemudian diangap pemerintah sebagai tanah negara. Misalnya, HGU untuk perkebunan dll. yang telah/akan habis. Oknum pemerintah cenderung bekerja sama dengan perusahaan melakukan penguasaan terhadap tanah rakyat tanpa melibatkan pemilik asal. Masalah Kebijakan Masalah yang selalu menjadi hambatan dan kemudian jadi perdebatan tentang hak ulayat terletak pada policy pemerintah, Lihat saja : 1) Semua instrumen hukum tentang perlindung­ an hak masyarakat adat selalu menyertakan persyaratan yang sangat ketat atas eksistensi hak ulayat. Yang kemudian jadi tameng pemerintah danatau perusahaan untuk tidak

Redaktur: Hesma Eryani, Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Musta’an Basran, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Sudarmono, Wiwik Hastuti, Zulkarnain Zubairi. Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Adian Saputra, Aris Susanto, Isnovan Djamaludin, Iyar Jarkasih, Fadli Ramdan, Rizki Elinda Sary, Sri Wahyuni, Sony Elwina Asrap, Susilowati, Vera Aglisa. Li­ putan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Meza Swastika, Wandi Barboy. Liputan Jakarta: Inge Olivia Beatrix Mangkoe. LAMPOST.CO. Redaktur: Kristianto. Asisten Redaktur: Delima Napitupulu, Sulaiman. Content enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta. Foto: Hendrivan Gumay (Asisten Redaktur), Ikhsan Dwi Satrio, Zainuddin.0 Dokumentasi dan Perpustakaan: Syaifulloh (Asisten Redaktur), Yuli Apriyanti. Desain Grafis redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono. Biro Wilayah Utara (Lam­ pung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh

mengakui hak masyarakat hukum adat. 2) Peraturan Menteri Agraria/Kepala BPN No. 5 Tahun 1999 memberikan pedoman kepada daerah untuk mengatur pengurusan dan penataan tanah ulayat, tetapi secara prinsip Permenag tersebut menyisakan persoalan serius. Yaitu: a) pemulihan hak ulayat yang terkonversi menjadi tanah milik negara. b) Tidak ada pengaturan penyelesaian konflik dan atau sengketa tanah bekas HGU yang berasal dari hak ulayat. c) Tidak mengatur koordinasi antara instansi vertikal dan daerah. 3) Kebijakan di bidang agraria tidak sejalan dengan desentralisasi, begitu sebaliknya. Hukum pemda sudah jauh berubah, sedangkan hukum agraria masih sentralistik, akhirnya menjadi hambatan pemda memberikan perlindungan hak ulayat adat. 4) Belum ada sinergi antara pemda dan pemerintah desa dalam pengelolaan hak ulayat. 5) Belum ada pengaturan bersama secara legal formal tentang keberadaan tanah ulayat antara pemda, BPN, dan lembaga terkait. Revitalisasi Hukum Kompleksitas hukum hak ulayat bukan suatu alasan tak dapat d i rev ital isasi. Walaupun sebagian pakar mengatakan tidak perlu diatur karena mengatur sama saja mengabadikan keberadaannya. Tak salah, seiring perkembangan waktu hak ulayat semakin tergerus akan kebutuhan negara dan tuntutan sosial masyarakat. Kini saatnya meminta rezim Jokowi-JK melaksanakan land reform agraria. Melalui kewenangan negara untuk mengatur hubungan hukum antara orang-orang de­ ngan tanah termasuk masyarakat hukum adat dengan tanah ulayatnya, serta peng­ akuan dan perlindungan hak-hak yang timbul dari hubungan hukum. Menuju pada perlidungan dan pengakuan sebagai bentuk kepastian hukum atas hak-hak ulayat yang dimiliki masyarakat adat. Langkah awal pembentukan hukum melalui semangat open formal legality de­ ngan memperhatikan: Pertama, hukum yang sensitif terhadap konflik dengan melihat dan mempertimbangkan politik hukum, psikopolitik, subtansi pengaturan dan budaya masyarakat, serta pengaruh globalisasi, terutama penegakan hak asasi manusia. Kedua, menggunakan model penanganan yang operasional, aspratif, aplikatif, dan komprehensif dan kontinu. Ketiga, penyelesaian konflik yang berdasarkan nilai-nilai lokal (local wisdom), seperti di Lampung: juluk-adok, nemui-nyimah, nengah-nyappur, sakai-sambayan, dan piil-pasenggiri. n

(Kabiro), Aripsah, Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto. Biro Wilayah Tengah (Lampung Ten­ gah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, M. Wahyuning Pamungkas, Suprayogi. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Erlian, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain. Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Bussines Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Mana­ger Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Ac­ count Ma­nager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager

EGADUHAN politik di Indonesia terus berlanjut dengan d isah kannya Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah pada Jumat (26/9) dini hari melalui sebuah proses voting yang dramatis. Lagi-lagi DPR kita memper tontonkan ketiadaan afeksi tran­sendental yang hakiki, yaitu sebuah penerimaan dalam rangka kemaslahatan bersama. Urusan ka lah-menang seakan menjad i lebih penting daripada sikap saling menghargai dan memberi kepercayaan orang lain untuk mencoba berikhtiar menjadikan Indonesia lebih adil dan lebih sejahtera. Atas nama berahi kekuasaan, anggota DPR kita lebih banyak menggunakan logika yang terkadang sesat daripada mengikuti hati nurani. Inilah sebuah klimaks dari proses pendidikan yang telah mereka jalani selama 30 tahun terakhir, yaitu pro­ duk dari sistem pendidikan yang mengagungkan kompetisi daripada membangun kebersamaan. Saya meyakini sepenuhnya bahwa para anggota DPR kita telah bekerja untuk kepentingan kelompok semata ketimbang memperhatikan aspirasi masyarakat secara saksama.

T

ak pelak, saya meyakini bahwa para anggota DPR kita telah dihinggapi penyakit munafik secara kasatmata. Kok bisa? Tak satunya antara kata dan perbuatan sangat menonjol dari perilaku mereka.

Jika kita mengambil metafora dari film Dead Poets Society (1989), a ng gota DPR k ita ya ng sa ngat meng­a gungkan prinsip tradisi, kehormatan, disiplin, dan prestasi itu memang berhasil membangun logi ka kecacatan dalam proses pe­m ilukada yang berlangsung selama ini. Namun, para anggota DPR kita salah dalam melihat sisi baik dari proses pemilukada langsung yang telah membang un proses kesadaran masyarakat untuk menemukan sendiri orang-orang baik dan jujur pilihan mereka sendiri dari lingkungan mereka sendiri. Pendek kata, para anggota DPR yang lebih menyukai ketiadaan aspirasi masyarakat secara langsung ialah para komprador yang membunuh hak masyarakat untuk turut serta dalam proses demokrasi. Adegan itu sama persis seperti dialami Neil dalam Dead Poets Society, yaitu bunuh diri setelah merasa gagal untuk menikmati kebebasan hidup yang diinginkannya. Seperti kita tahu bersama, ada aroma dendam dari para anggota Koalisi Merah Putih atas kekalahan mereka dalam pilpres beberapa waktu lalu sehingga mereka dengan cara apa pun ingin memaksakan kehendak untuk membunuh aspirasi masyarakat secara langsung. Tak pelak, saya meyakini bahwa para anggota DPR kita telah di­ hinggapi penyakit munafik secara kasatmata. Kok bisa? Tak satunya antara kata dan perbuatan sangat menonjol dari perilaku mereka. Mereka mengetahui aturan, bahkan membuat aturan, tetapi tak konsisten melaksanakannya. Inilah yang saat ini terjadi di tengah masyarakat

Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Gedung PWI: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kota­ agung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi:

kita, di saat baik individu maupun kelompok, seperti sedang samasama menikmati euforia kebebasan berpikir dan berkehendak atas nama kebebasan dan demokrasi, tetapi abai dalam mengendalikan emosi. Jika kita tarik apa yang baru saja terjadi di gedung DPR, sebenarnya ingin menggambarkan proses pendidikan kita yang terlalu menekan­ kan perkembangan kognitif yang jelas berbuah panjang hingga saat ini. Orientasi kepada hasil yang ditandai dengan nilai ujian seakan harga mati dan selalu tak berban­ ding lurus dengan pengembangan kapasitas emosi siswa. Akibatnya anak-anak memiliki bias pikir dan bias rasa yang tak seimbang dan itu menyebabkan perilaku aneh dan menyimpang kerap kita temukan di kalangan anak-anak sekolah. Jika dibandingkan dengan perilaku para politikus kita yang se­ ring menyembunyikan kejujuran, itu sambil berpura-pura tak tahu bahwa mereka telah melakukan kerusakan sedemikian rupa terha­ dap tatanan kehidupan demokrasi masyarakat kita. Pendek kata, proses pendidikan yang tak seimbang antara pikir dan rasa inilah salah satu ujung petaka kemanusiaan di Indonesia. Adagium tradisi dan budaya yang kerap menyebut masyarakat Indonesia hidup hormat-menghormati seakan pupus oleh begitu banyaknya penyimpangan perilaku tak berkeadaban seperti tawuran antarwarga, warga melawan polisi, sekolah versus sekolah, dan yang lebih parah dinodai pula dengan prasangka atas nama agama dan suku bangsa, serta yang terakhir digambarkan secara sangat sempurna dalam perseteruan di antara partai politik. Profesor Antonio Damasio (2006) menyebutkan hari ini sistem pendidikan hampir di seluruh belahan dunia tumbuh pembedaan yang sangat signifikan antara proses pembelajaran yang berorientasi kognitif dan emosional. Menyelami empati dan rasa tak memperoleh porsi yang jelas dalam struktur pendidikan kita sehingga anak-anak kita cenderung dididik untuk menjadi semacam robot yang minim rasa. Dalam pandangan Damasio, seharusnya pendidikan seni budaya dan huma­ niora diseimbangkan jumlah durasi dan substansinya, untuk dan dalam rangka menumbuhkan elan vital kemanusiaan manusia, yaitu emosi dan spiritualitas yang menyatu dalam pikir dan perilaku. Menyei m ba n g k a n pi k i r d a n ra­s a dalam prakt i k past i akan me­numbuhkan sifat menghargai satu dengan yang lain dan kondisi itu sejalan dengan fakta betapa majemuknya masyarakat Indonesia. Hilangnya kesadaran kolektif kita sebagai sebuah bangsa yang majemuk lebih banyak disebabkan ketidakefektifan kebijakan kurikulum kita yang kurang menimbang dalam menyeimbangkan rumpun dan mata ajar yang ada. Kombinasi pikir dan rasa yang efektif akan melahirkan arti dan nilai (meaning and value) yang berkelanjutan dalam perilaku siswa. Akan tetapi, karena pendidikan kita selama ini telah gagal dalam mengawal tujuan keseimbangan pikir dan rasa, salah satu hasilnya ialah perilaku para politikus kita di DPR yang tega dan rela membunuh anak kandung mereka sendiri, yaitu demokrasi tanpa kebencian. n

Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/ SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, ­WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPER­ KENANKAN MENERIMA ATAU ­M EMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN.


RABU, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

OPINI

Ruang Publik Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail: redaksi@lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com, short message service (SMS) 0815-405-9000, www.facebook.com/lampungpost. interaktif. Setiap surat harus disertai identitas yang jelas.

5

NU ANSA

PAK D E PAK HO

Kegalauan Subadra KEMEGAHAN taman Indraprastra tidak lagi mem­ buat Subadra bahagia. Bungabunga bermekaran di sana sini tetapi hatinya tetaplah murung. Bahkan sepasang kupu-kupu yang tengah ber­ cengrama menari-nari di atas kelopak-kelopak bunga yang merekah tak jua mengusik n LAMPOST/HENDRIVAN hatinya. Abdul Gofur Wartawan “Kemurungan apa yang ten­ Lampung Post gah melandamu wahai Sub­ adra. Tidakkah taman yang indah ini memberi­mu kenyamanan?” “Ah aku tahu. Yang ingin kau utara­ kan adalah suamimu, pemanah terbaik di seluruh wilayah ras Arya itu, tidak lagi mencintaimu seperti dulu. Bukan begitu Subadra.” Seolah terbaca pikirannya, wajah Subadra merona merah. “Dulu, bahkan dia mau menari untukkku. Namun, kini, urusan politik membuatnya terlalu sibuk,” keluh Subadra. Basudewa Kresna tertawa kecil menanggapi kegalauan Subadra pagi itu. “Lihatlah tanaman itu Subadra, tumbuh subur dan dipenuhi bunga-bunga. Perhatikan juga tanaman

di sebelah sana. Daun-daunnya rimbun, batangnya kokoh, tetapi tak satu pun bunga merekah di sana. Persamaan dari keduanya adalah sama-sama memi­ liki akar yang sehat. Itulah sebab keduanya tumbuh subur,” ujar Kresna. “Subadra, rumah tangga dapat diibaratkan tanaman. Jika batang adalah komitmen, janji suci pernikahan. Dahan, ranting dan dedaunan adalah hak dan kewa­ jiban suami dan istri. Cumbu rayu, romantisme, adalah bunga bunganya. Oleh sebab itu, cinta kasih adalah akar dari semuanya itu. Ketiadaan bunga bukan berarti tanaman itu tak ada. Bukan begitu Subadra.” Subadra tertegun, merenunggkan kata-kata kakaknya itu. Pandangannya terarah pada tanaman tak berbunga dihadapannya. “Seperti halnya akar tanaman ini yang tak tampak dipermukaan, begitu pula cinta dalam keseharian. Itukah maksudmu, Kak,” ucap Subadra. Kemurungannya kini telah sirna. “Tepat sekali. Tugasmu hanyalah memupuk dan mera­ watnya Subadra. Niscaya bunga akan kembali merekah,” balas Kresna, seraya menepuk pundak adiknya. “Tidak hanya pada rumah tangga, Subadra. Filsafat ini juga berlaku pada hal yang lebih luas. Bertahan­ nya sebuah negara, peradaban juga bergantung pada apa yang menjadi akarnya,” lanjut Kresna. “Jika diibaratkan, hukum dan tradisi yang berlaku adalah batang kokoh berdirinya pemerintahan. Dahan

Maria persembahkan emas ketiga, Pak De.

Maju terus Indonesia, kita bisa!.

n FERIAL

P OJOK Masuk PNS bagai lolos lubang jarum.. Semoga bukan yang punya uang bisa lolos. n Pedagang SMEP korban ketidaktegasan Pemkot. Berbuat setengah hati selalu bikin jatuh banyak korban.

SMS IN TERAKTIF

SU RAT PE MB A CA

Harga BBM Naik, Rakyat Kelimpungan

dan ranting adalah raja, maha mentri, dan para kesa­ trianya. Sastra, karya seni, arsitektur adalah bunganya. Kemudian, nilai-nilai utama seperti keimanan, cinta kasih, kemanusiaan, adil, beradab, persatuan, dan kesejahteraan, adalah akar dari semuanya.” “Namun, Subadra, manusia tidaklah seperti tanaman. Lihatlah tanaman ini, meski dahan dan ranting berkom­ petisi menggapai sang surya, mereka tidak saling-silang dan mematahkan antara satu dan yang lain. Namun, tidak bagi para kesatria dan pangeran Kurawa itu. Kera­ kusan, iri hati, bahkan kekakuan hukum dan tradisi akan membawa mereka pada perang mahadahsyat.” Kepada adiknya Kresna mngatakan rasa haus ma­ nusia akan kekuasaan tidak akan pernah habis. Intrik dan tipu daya akan menjadi tradisi manusia dalam berpolitik. Saat ini para pemimpin dipilih melalui garis keturunan. Kelak akan dipilih melalui perwakilan. Suatu ketika rakyatlah yang akan memilih. Pada masa yang lain kekuasaan akan berpusat pada satu tangan. “Ketahuilah Subadra, manakala nafsu berkuasa manusia lebih besar dari nilai-nilai utama, sebuah bangsa dan peradabannya niscaya akan roboh seper­ ti halnya pohon kering yang tumbang itu.” Mendengar hal itu, hati Subadra kembali gundah. Bukan karena rindunya pada Arjuna, melainkan nasib Indraprasta kelak. Akankah masyarakat yang telah mereka bangun ini akan runtuh? n

Naskah Kuno Hampir Musnah

Keberatan Program Wali Kota

K2 yang Belum Diangkat Bagaimana?

MAKIN hari hidup rakyat kecil semakin susah. Beban yang harus dipikul semakin berat. Menyusul kenaikan harga bahan bakar mi­ nyak (BBM) mereka juga dihadapkan dengan naiknya sejumlah kebutuhan pokok. Keputusan pemerintah menaikan harga BBM pada November mendatang sebesar Rp3.000 per liter membuat seluruh lapisan masyarakat, baik pengusaha, pegawai, pedagang, pengojek, dan lainnya menjerit. Bahkan jauh sebelum harga BBM dinaikkanm seluruh harga kebutuhan masyarakat sudah merangkak naik. Di pasar-pasar, baik modern maupun tradi­ sional, harga sembako sudah lebih dulu menga­ lami kenaikan walau tidak signifikan. Kenaikan ini sangat dirasakan oleh lapisan masyarakat. Sudah dipastikan harga sembako dan barang kebutuhan masyarakat akan naik juga setelah harga BBM dinaikkan. Harga sayuran saat ke­ marau ini di agen atau petani sudah naik, ter­ paksa sebagai pedagang di pasar yang langsung berhadapan dengan pembeli yang merupakan masyarakat umum harus menerima berbagai keluhan dari pembeli. Harga sayuran seperti cabai, bawang merah, bawang putih, tomat, wortel, dan beberapa jenis sayuran untuk datang ke pasar didatang­ kan dari luar kota yang menambah ongkos dan membuat harga jadi naik. Dengan kenaikan harga BBM, jelas petani dari berbagai daerah untuk mengirim ke daerah lain terpaksa menaikan harga men­ jelang kenaikan harga BBM. Selain ongkos pengiriman yang naik, ongkos produksi juga naik. Biasanya masyarakat tidak begitu protes bila barang ada walau harga naik, terkadang harga naik barang langka, itu yang membuat masyarakat bertambah susah. Bukan hanya petani, pedagang daging ayam potong, sembako, dan lainnya juga mengeluh menjelang kenaikan harga BBM. Mereka tidak bisa memastikan bila harga BBM sudah dinaik­ kan, berapa akan menjual harga dagangan, sementara daya beli masyarakat terbatas. Hal ini membuat banyak warga yang me­ ngeluh, kenapa harga BBM belum naik, tetapi harga daging ayam sudah naik. Ada sebagian masyarakat yang mengerti dengan kenaik­ an harga ini, tetapi banyak juga yang tidak mengerti. Masyarakat mengeluh, hidup semakin sulit saja sekarang ini, harga sembako sudah pada naik, belum lagi anak mau masuk sekolah, banyak yang stres masyarakat dibuat pemerintah. Para pengusaha yang menggunakan mesin dan bahan bakar pun mengeluhkan hal ini. Yang tak kalah susah penjual jasa ojek. Mereka mengeluh sebelum kenaikan harga BBM sudah merasakan susah, apalagi sudah naik akan tambah susah. Dari hasil mengojek seharian bisa mendapatkan Rp70 ribu bila ramai, tapi bila sepi hanya mendapatkan Rp40 ribu, itu dipotong bensin Rp10 ribu dan makan bila tidak sempat pulang ke rumah Rp10 ribu. Jadi yang dibawa ke rumah berapa untuk biaya makan keluarga. Bagaimana tukang ojek bisa menabung, un­ tuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari saja dirinya sudah susah. Belum lagi biaya untuk anak-anak sekolah. Kenaikan harga BBM ini membuat tukang ojek pusing karena harga sembako sudah dipastikan naik dan juga seragam anak-anak sekolah. Kalau seperti ini terus, bagaimana rakyat Indonesia bisa sejahtera? Adakah program negara yang menyejahtera­ kan rakyat, tidak hanya membuat susah rakyat.

BAGI Anda yang tidak bersentuhan langsung dengan dunia filologi tentu naskah kuno bu­ kanlah hal yang berarti. Bahkan banyak yang mencibir untuk apa mencari-cari dan mem­ pelajari naskah kuno, toh kita hidup di masa kini dan menuju masa depan? Dulu saya pun bersikap demikian, tapi setelah saya mendapat tugas meneliti naskahnaskah kuno, kecintaan saya pada naskah kuno mulai tumbuh. Sayang, warisan budaya agung itu ternyata banyak yang raib dari Nusantara. Sebagai barang antik, benda-benda itu men­ jadi benda dekorasi sekaligus investasi yang menggiurkan. Berkoleksi barang antik di mata segelintir masyarakat, memang melambang­ kan status sosial atau gengsi. Barangkali orang tak membayangkan kalau banyak naskah kuno asal Indonesia juga telah bermukim di mancanegara sejak ratusan tahun yang lalu. Meskipun naskah-naskah tersebut bukan milik bangsanya, mereka sangat peduli sekali terhadap kekayaan milik bangsa lain. Terbukti, di Inggris naskah-naskah kita terin­ ventarisasi secara teliti dalam sebuah katalog susunan M.C. Ricklefs dan P. Voorhoeve. Menu­ rut penyusun katalog tersebut, naskah kita sudah bermukim di Inggris sejak awal abad ke-17, bahkan mungkin sebelumnya. Naskah-naskah itu teridentifikasi ditulis dalam berbagai bahasa daerah, seperti Aceh, Bali, Batak, Bugis, Jawa (kuno), Kalimantan, Lampung, Madura, Makassar, Melayu, Mi­ nangkabau, Nias, Rejang, Sangir, Sasak, Sunda (kuno), dan Sulawesi (di luar Bugis dan Makas­ sar). Seluruh naskah yang ada di sana ber­ jumlah lebih dari 1.200. Semuanya tersimpan rapi pada 20-an perpustakaan dan museum di beberapa kota di Inggris. Koleksi terbanyak berada di British Library dan School of Oriental and African Studies. Di kedua tempat itulah para arkeolog, sejarawan, dan filolog dari se­ luruh dunia, termasuk dari Indonesia, sering melakukan riset kepustakaan. Menurut Annabel Teh Gallop, staf British Library, sewaktu berkunjung ke Jakarta pada 1990-an lalu, di tempatnya bekerja tersimpan berbagai macam hikayat, syair, primbon, surat, sampai bukti transaksi dagang dari masa abad ke-15. Bahan-bahan itu kerap dimanfaatkan peneliti Barat dan Indonesia. Justru karena tersimpan rapi dan terawat baik, peranannya jauh lebih besar daripada Perpustakaan Nasional RI yang juga banyak mengoleksi naskah kuno. Kehadiran Raffles di Indonesia pada abad ke18 diperkirakan mempermudah pihak Inggris untuk mendapatkan surat-surat dari berbagai raja yang berkuasa di Indonesia. Surat-surat demikian menjadi koleksi unggulan sampai sekarang. Misalnya surat dari Sultan Pontianak kepada Raffles yang dikirim dalam sampul terbuat dari kain sutra berwarna-warni. Begitu pula surat dari Raja Bali kepada seorang Gu­ bernur Belanda di Semarang. Surat itu ditulis di atas lempengan emas. Dari segi fisik, koleksikoleksi itu begitu menarik dan unik. Dari segi isi, juga sarat informasi kesejarahan. Saat aku harus meneliti naskah kuno Lam­ pung, aku pun kesulitan. Kesulitan ini ba­nyak penyebabnya, di antaranya naskah-naskahnya sudah banyak yang hilang, tak utuh. Kalaupun masih ada naskah yang tersisa, sudah tak ada yang bisa membacanya dengan baik, apalagi menceritakan kembali atau menerangkan isi naskah tersebut. Padahal, dalam naskah kuno seperti Kitab Kuntara Raja Niti, banyak sekali kebijaksanaan yang bisa dikaji oleh masyarakat sekarang untuk mencapai kehidupan yang lebih baik di masa datang.

Bapak Wali Kota Herman H.N. Bapak punya program seko­ lah gratis dan bina lingkungan, tetapi bagi murid yang tidak melalui bina lingkungan selalu dibebankan untuk membayar uang pembangunan sekolah negeri, contohnya SMPN 17 dan 24. Kalau bagi kami yang usahanya tidak menetap, kami merasa berat atas program Bapak. 085709131xxx

Kepada BKD se-Indonesia, khusunya Lampung Selatan. Saya mempertanyakan, bagaimana nasib kami K2 yang belum diang­ kat PNS. Apakah kami harus daftar CPNS umum lagi. 081279532xxx

Sungguh Terlalu

Karet turun karena panen serentak/melimpah dan kadar air rendah kata Dinas Perkebunan Lampung. Hal ini bukan mem­ bantu malah menyalahkan petani. Kalau mau jujur mengapa pengusaha nasional/luar negeri menanam karet! Dampaknya jelas dan pasti melimpah lahan petani habis, rakyat jadi TKI/ warga dianggap budak negara lain dan negeri sendiri. Terima kasih Lampost. 085279939xxx

Sudarmo Gandul Gunungsari, Bandar Lampung

Khoiriyah Sukarame, Bandar Lampung

Gratifikasi di Kemenag sungguh keterlaluan, khususnya di Lampung Utara. Kami penerima gudacil dipaksa menyetorkan kembali dana yang sudah diterima sebanya Rp7 juta tiap guru. Jika ada 90 orang penerima berarti dana gratifikasi yang ter­ kumpul Rp630 juta. Sungguh fantastis. 087899692xxx

Permainan Karet


BANDAR

Rabu, 1 Oktober 2014 LAMPUNG POST

Syaiful Bachri (Kadis Kehutanan Lampung)

LAMPUNG

Panas tahun ini lebih panas dibandingkan tahun lalu. Ini menjadi perhatian nasional untuk bersama-sama mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan.

6

Polda Belum Menahan Musoppa

Sinergi FKPPI dengan Pembangunan Masyarakat FORUM Komunikasi PutraPutri Purnawirawan dan Putra-Putri TNI Polri (FKPPI) Lampung harus memfokuskan program dan ke­ giatan untuk mewujudkan kesejahteraan anggota dan keluarga besar TNI, tanpa mengabaikan kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat. Ketua FKPPI Provinsi Lampung Toni Eka Chandra me­ ngatakan peringatan HUT FKPPI ini menjadi refleksi bagi semua anggota agar FKPPI tidak hanya bermanfaat bagi anggotanya, tetapi juga bagi masyarakat, bangsa, dan negara. Dia mengharapkan semua kader memperbaiki kinerja FKPPI sehingga mewujudkan ide dasar kelahiran FKPPI, yaitu turut mengisi kemerdekaan dengan berbagai kegiat­ an positif dan membangun dalam masyarakat. “ T u j u a n a k h i r nya ke ­ sejahteraan anggota dan masyarakat dapat tercapai,” ujar anggota DPRD Lampung ini dalam resepsi HUT ke-36 FKPPI, Selasa (30/9), di aula Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), Bandar Lampung. Bagi putra-putri penerus Sapta Marga dan Tribrata, Amal Usaha TNI dan Polri, para putra putri FKPPI wajib

mempertahankan Pancasila dan UUD 1945. “Itu harga mati bagi kami,” kata Toni. Acara dihadiri Wakil Gubernur Provinsi Lampung Bachtiar Basri, Kapolda Lampung Brigjen Pol. Heru Winarko, Komandan Korem (Danrem) 043/Garuda Hitam Kolonel Arm. Winarto, ketua Dewan Penasihat Keluarga Besar FKPPI Provinsi Lampung, ketua pengurus daerah dan pengurus cabang Keluarga Besar FKPPI se-Provinsi Lampung, dan ketua Peng­ adilan Tinggi. Turut hadir juga ketua Pengadilan Agama Provinsi Lampung, para dandim jajaran Korem 043/Gatam, danbrigif 3 Marinir, dansat Brimobda Lampung, dan para undangan. Dandrem Garuda Hitam Kolonel Winarto mengimbau semakin bertambahnya usia organisasi FKPPI, dia berharap keluarga besar FKPPI mengevaluasi kiprah dan kinerja selama ini. “FKPPI harus bisa mengambil hikmah dan melakukan evaluasi terhadap kinerjanya selama ini. Wujudkan dan pupuk rasa persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga besar FKPPI agar dapat bersinergis dan memantapkan persatuan dan kesatuan masyarakat Lampung,” kata Winarto. (BOY/CR11/K1)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PENERTIBAN REKLAME. Polisi Pamong Praja Provinsi Lampung menertibkan tiang-tiang reklame kosong di areal PKOR Bandar Lampung, Kamis (25/9). Kegiatan tersebut untuk menertibkan reklame yang sudah habis masanya dan merapikan kawasan terbuka hijau.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

HUT KE-36 FKPPI. Ketua Umum Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri TNI Polri (FKPPI) Lampung wilayah VIII, Toni Eka Chandra, menyerahkan potongan tumpeng kepada Komandan Korem (Danrem) 043/Garuda Hitam Kolonel Arm. Winarto dalam rangka peringatan HUT ke-36 FKPPI, di LPPMP Lampung, Selasa (30/9).

164 Titik Rawan Kebakaran Data BKSDA Lampung mencatat 25% hotspot berada dalam kawasan hutan, sedangkan 75%-nya di luar kawasan. Kristianto

K

EPALA Dinas Kehutanan Provinsi Lampung Syaiful Bachri melakukan rapat koordinasi teknis pengendalian kebakaran hutan di Lampung. Rapat ini dilaksanakan di Hotel Nusantara, Selasa (30/9). Syaiful mengatakan sesuai instruksi presiden, seluruh provinsi di Indonesia ber­upaya menekan titik-titik rawan kebakaran karena fenomena musim panas pada tahun ini lebih kering dibanding tahun lalu. D i L a mp u n g , p i h a k nya melakukan upaya penyuluhan kepada masyarakat, perusa-

haan, dan pihak terkait, juga membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA), brigade kebakaran, serta Manggala Agni. Di Provinsi Lampung telah terbentuk 10 brigade kebakaran hutan di BKSDA, Disbunhut Pesawaran, Dishutbun Lamteng, Dishut Lamsel, Distanhut Pringsewu, Dishut Lambar, KPHL Batutegi, dan PT Silva Inhutani Lampung. “Panas tahun ini lebih panas dibandingkan tahun lalu. Ini menjadi perhatian nasional untuk bersama-sama mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan,” kata Syaiful. Rapat koordinasi dihadiri UPT Kementerian Kehutanan, Satker Provinsi Lampung, Dinas Kehutanan kabupa­

ten se-Lampung, perusahaan perkebunan dan kehutanan, swasta, serta LSM kehutanan dan lingkungan. Rapat ini diselenggarakan Balai Konser vasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung

D

i Lampung, pihaknya melakukan upaya penyuluhan kepada masyarakat, perusahaan, dan pihak terkait, juga membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA), brigade kebakaran, serta Manggala Agni. dengan menghadirkan narasumber dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lampung (BPBD) serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Lampung (BMKG). Kepala BKSDA Lampung

Subakir mengatakan hotspot hingga September 2014 mencapai 164 titik. Menurut dia, kebakaran terbesar saat ini berada di luar kawasan hutan, sedangkan dalam kawasan hutan relatif kecil. Data BKSDA Lampung mencatat 25% hotspot berada dalam kawasan hutan, sedangkan 75%-nya di luar kawasan, salah satunya kebakaran yang terjadi karena pembakaran lahan, baik pembukaan areal lahan sebelum penanaman, juga pembakaran menjelang pemanenan komoditas tertentu. Hal ini dilakukan karena guna memudahkan memanen, juga dari gangguan bagian tanaman yang membuat gagal dalam pemanenan. “Kami berharap titik hotspot ini bisa ditekan, minimal sama dengan 2013 lalu,” ujar Subakir. (K1)

kristianto@lampungpost.co.id

DIREKTORAT Reserse Narkoba (Ditnarkoba) Polda Lampung belum menahan Musoppa, anggota DPRD Tanggamus dari Fraksi PDIP yang terlibat pesta narkoba bersama Hasmuni dan dua wanita pemandu lagu, di Hotel Novotel, beberapa hari lalu. Kasubdit II Resnarkoba Polda Lampung AKBP Ivan Setiadi mengatakan sejauh ini pihaknya terus melakukan penyidikan dan segera menggelar perkara itu serta berupaya melakukan upaya penahanan Musoppa. Berdasar informasi yang dihimpun, Selasa (30/9), di kantor Ditresnarkoba Polda Lampung, para penyidik terus mendalami perkara yang melibatkan dua anggota DPRD Tanggamus, yakni Hasmuni dan Musoppa sendiri. Ke ­ sibukan itu juga terlihat saat AKBP Ivan Setiadi melakukan pencatatan dalam berkas yang bertumpuk-tumpuk di kantornya. Sayangnya, Ican Setiadi enggan berkomentar banyak terkait kelanjutan penahanan Musoppa. Ditanya apa dalih Musoppa yang beberapa kali mangkir dari panggilan Polda, Ivan tidak menjawab. Dia juga enggan menjelaskan ke mana saja Musoppa selama mangkir. “Kami ini terus melakukan upaya penyelidikan lebih lanjut kepada dia (Musoppa, red). Saya harap media bisa bersabar untuk itu semua. Berikan kami waktu. Dalam satu-dua hari ini, kami akan press release, sekarang mohon kerja samanya,” kata Ivan, ditemui di kantornya, Selasa (30/9). Sebelumnya, Direktur Reserse Narkoba Polda Lampung Kombes Edi Swasono menjelaskan telah memeriksa Musoppa sebagai saksi, Senin (29/9). Meski meyakini Musop­ pa menggunakan sabu-sabu, Polda Lampung tidak langsung menahan Musoppa. (BOY/K2)


BANDAR

rabu, 1 oktober 2014 LAMPUNG POST

LAMPUNG

Kompol Irawan (Kasat Sabhara Polresta Bandar Lampung) Petugas mencurigai tiga orang gerak-geriknya mencurigakan. Waktu digeledah, petugas menemukan barang bukti berupa tiga paket sabu-sabu.

7

Residivis Penjual Togel Tertangkap Lagi IWANKUS (60), warga Jalan Telukbone, Kampung Sinar­ laut, Kota Karang, Telukbe­ tung Timur, ditangkap anggota polsek setempat, Senin (24/9). Kakek bertato itu diduga men­ jual kupon judi toto gelap (togel). Dari tersangka Iwankus disita ponsel, kalkulator, dua buah spidol, 9 lembar kopelan togel, dan uang tunai Rp1,7 juta. Kapolsek Telukbetung Ba­ rat Kompol Lumban Gaol, didampingi Kasi Humas Aiptu Zulkarnain, mengatakan ter­ sangka ditangkap berdasarkan laporan dari masyarakat dan tersangka juga sudah lama menjadi target operasi. Ber­ dasarkan cacatan kepolisian, tersangka merupakan residivis kasus togel. “Tersangka tiga kali masuk penjara dengan kasus yang sama,” kata Lum­ ban Gaol. Iwankus mengaku sudah sering ditangkap terkait kasus yang sama. Dua bulan ini, dia kembali mengedarkan togel di sekitar tempat tinggalnya dengan cara melalui telepon dan pembeli datang langsung membeli kepada tersangka. “Saya pernah ditangkap petugas Polsek Telukbetung Selatan dan dipenjara 5 bulan. Kemudian ditangkap petugas Polda dan dipenjara 1 tahun, sedangkan di Polsek Telube­ tung Barat di penjara 7 tahun,” aku Iwankus. Dia mengatakan nekat ber­ bisnis togel karena tidak mem­ punyai pekerjaan sehingga ber­ jualan togel untuk memenuhi kebutuhan keluarga. “Setiap hari saya dapat Rp50-70 ribu, saya juga setor ke Opang. Bi­ asanya pemasang yang beli (togel) ada yang langsung da­ tang ke rumah,” ujar kakek 14 cucu ini Perbuatan tersangka dian­ cam Pasal 303 KUHP tentang Perjudian dengan ancaman 4 tahun penjara. (AMR/K2)

Tiga Pelajar Edarkan Sabu-Sabu

n

LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

DITUNTUT DUA BULAN. Terdakwa Ratika Purwansari (tengah), karyawan PT Intransco Kilat Cargo Lampung, dituntut 2 bulan penjara dalam sidang di Pengadilan Negeri Bandar Lampung, Selasa (30/9). Ratika dituntut dengan tindak pidana penggelapan terkait hilangnya berkas kasasi tindak pidana korupsi (tipikor) Sugiarto Wiharjo alias Alay.

Polresta Tahan Tiga Tersangka DKP Tiga tersangka baru yang ditahan yaitu Hermanto, Andi Widodo, dan Rusli. Mereka adalah para konsultan dalam proyek sentra penjemuran ikan. Wandi Barboy

P

ENYIDIK Polresta Bandar Lampung memeriksa dan me­ nahan tiga tersangka baru terkait dugaan korupsi di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Bandar Lampung tahun anggaran 2012, dengan kerugian negara sekitar Rp1,5 miliar. Tiga tersangka baru yaitu Hermanto, Andi Widodo, dan Rusli. Me­r eka adalah para konsultan dalam proyek sen­ tra penjemur­an ikan. “Sedang dilakukan pemeriksaan terh­ adap tiga orang, yaitu H, A, dan

R,” kata Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Dery Agung Wijaya, Selasa (30/9). Usai ge­ lar perkara pukul 21.00, ketika dikonfirmasi lewat SMS, Dery menyatakan ketiganya resmi ditahan oleh tim penyidik Polresta. Untuk diketahui, di DKP Kota Bandar Lampung terdapat proyek terdiri atas tiga item proyek, yaitu sentra penjemu­ ran ikan senilai Rp1,5 miliar, pembangunan kios mini Rp1,5 miliar, dan pengadaan kapal Rp1,5 miliar dengan total dana Rp4,5 miliar. Sebelumnya, dua kepala bidang (kabid) di DKP Kota

Bandar Lampung ditetapkan sebagai tersangka korupsi sentra penjemuran ikan dan pembangunan kios mini, yakni Agus Mujianto (Kabid Perika­ nan) dan Agus Salim (Kabid Pemasaran Ikan). Polresta Bandar Lampung hanya men­ genakan wajib lapor kepada keduanya. Data yang dihimpun Lampung Post di Polresta Bandar Lampung, Agus Mujianto didu­ ga terlibat kasus korupsi sentra penjemuran atau pengeringan ikan, sedangkan tersangka Agus Salim terlibat korupsi pembangunan kios mini. Namun, Dery mengaku be­ lum mengetahui tentang pe­ netapan kedua kabid DKP terse­ but sebagai tersangka. “Nanti saya cek dulu ke penyidik yang menangani kasus tersebut,” kata dia, Rabu (24/9). Sementara itu, Kepala DKP Bandar Lampung Mansur Si­

naga mengaku belum menge­ tahui penetapan tersangka kepada kedua kepala bidang di instansi yang dia pimpin. “Saya tidak tahu, ini saya se­ dang di bandara,” ujar Mansur, melalui sambungan telepon, kemarin. Sebelumnya, penyidik Pol­ resta Bandar Lampung juga telah menetapkan empat ter­ sangka kasus korupsi DKP pada item pembangunan kios mini dan sentra penjemuran ikan. Tiga tersangka merupak­ an rekanan yang membangun kios mini, yaitu Agus Sujadma, Eri, dan Hendra. Diduga, bangunan tidak ses­ uai spesifikasi dan merugikan negara Rp300 juta, sedangkan satu tersangka, Sudarno, terli­ bat korupsi pengadaan penje­ muran ikan dengan kerugian negara Rp135 juta. (K2)

wandibarboy@lampungpost.co.id

TIGA pelajar ditangkap ang­ gota Sabhara Polresta Ban­ dar Lampung di kompleks pertokoan Pasar Tengah, Tanjungkarang Pusat, atas sangkaan sebagai pengedar narkoba, Selasa (30/9), sekitar pukul 14.00. Dari tersangka WL (17), HN (17), dan KV (17) disita 3 paket sabu-sabu, 1 timbangan digital merek CHQ, 2 unit sepeda Suzuki FU BE-4155-BP dan Honda Beat BE-3528-YU, serta 3 ponsel. Kasat Sabhara Polresta Bandar Lampung Kompol Irawan mengatakan tiga pela­ jar tersebut ditangkap petu­ gas yang tengah berpatroli secara hunting yang dipimpin Brigpol Nova Budi Santoso dan Kasubnit Bripka Priadi Putra yang membawahkan 11 personel tangkal. Saat tim memasuki ka­ wasan Pasar Tengah, terlihat tiga remaja yang gerak-gerik­ nya mencurigakan. Kemu­ dian, dilakukan penggele­ dahan dan ditemukan tiga paket sabu-sabu dan sebuah timbangan digital. “Petugas mencurigai tiga orang gerak-geriknya men­

n

curigakan. Waktu digeledah, petugas menemukan barang bukti berupa tiga paket sabusabu ukuran kecil dan satu buah timbangan digital,” kata Irawan, kepada Lampung Post, kemarin. Irawan menambahkan ke­ tiga pelajar itu digelandang ke Polresta Bandar Lampung dan kemudian diserahkan ke Satuan Narkoba. Barang bukti yang disita dari ter­ sangka WL dua paket sabusabu. Kasat Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung AKP Yustam Dwi Heno men­ gatakan ketiga remaja yang diduga terlibat peredaran gelap narkoba itu masih men­ jalani pemeriksaan. Hasil pemeriksaan semen­ tara tersangka mengaku memperoleh sabu-sabu dari tersangka SDR. “Dia masih kami buru dan ketiga ter­ sangka masih berstatus pela­ jar,” ujar Yustam. Ketiganya dijerat Pasal 112 Ayat (1) jo Pasal 132 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 ten­ tang Narkotika paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun penjara. (AMR/K2)

LAMPUNG POST/DOK. SABHARA POLRESTA

PELAJAR NARKOBA. Tiga pelajar tersangka pengedar sabu-sabu, WL (17), HN (17), KV (17), ditangkap Satuan Shabara Polresta Bandar Lampung di Pasar Tengah, Selasa (30/9).


RAGAM rabu, 1 oktober 2014 LAMPUNG POST

Susilo Bambang Yudhoyono Kalau sesungguhnya DPR juga mendengarkan aspirasi dan kehendak rakyat, mestinya sistem pilkada langsung dengan perbaikan inilah yang kita anut lima tahun mendatang.

8 b ur a s

Hidup DPR! Jangan Hujat DPR!

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

RUMAH KADARSYAH. Rumah mantan Kasi Pidum Kejari Bandar Lampung Kadarsyah, yang menjabat wakil kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, di Jalan Way Umpu No. 23, RT 07, Lk. I, Pahoman, Enggal, Bandar Lampung, tampak sepi, Selasa (30/9) malam. Mantan Kasi Pidum Kejari Bandar Lampung ini diduga menerima mobil dari pemilik PT Bumi Anugerah Sakti, Jeng Tang, tersangka kasus reklamasi pantai.

h a j i 20 1 4

Sebagian Jemaah Minta Izin Laksanakan Tarwiah

Sudarmono

Wartawan Lampung Post

PERBEDAAN pandangan ten­ tang ibadah sunah dalam melaksanakan ibadah haji membuat ada sebagian kecil jemaah haji Indonesia yang meminta izin melaksanakan tarwiah atau datang lebih dahulu ke Mina kemudian ke arafah untuk wukuf. Padahal, prosesi itu di luar yang ditetap­ kan Pemerintah Indonesia. Seperti dilaporkan wartawan Lampung Post, Sudarmono, pe­ merintah mempertimbangkan situasi dan kondisi dan meng­ akomodasi hanya menfasilitasi empat hari di Arafah, Musdali­ fah, dan Mina. Namun, se­ bagian jemaah menginginkan untuk melakukan tarwiah. “Perbedaan pandangan ini tidak ada masalah. Nabi saat haji juga melakukan tarwiah ini, tetapi konteksnya mendekatkan

posisi ke Arafah, sedangkan rukun hajinya adalah wukuf di Arafah. Maka, dua-duanya boleh dilakukan dan tidak meng­urangi syarat dan rukun haji,” kata Pembimbing Haji Kloter 13/JKG Mahmudin Bunyamin, di Mekah, kemarin (30/9). Menghadapi keinginan ini, pihak maktab terpaksa memun­ gut biaya tambahan bagi jemaah yang akan tarwiah. Sebab, mak­ tab harus menyediakan ang­ kutan bus pada satu hari sebe­ lum keberangkatan haji regu­ler dan menyediakan makan dan akomodasi lainnya. “Ada yang 100—500 riyal per jemaah, ber­ gantung fasilitas yang diberikan maktab,” kata Ketua Kloter 13/ JKG M. Aris Rayusman. Persiapan wukuf yang digam­ barkan sebagai ibadah fisik yang cukup berat membuat jemaah antisipatif. Sedikit gejala penya­ kit yang dirasakan langsung diantar ke posko kesehatan. Aki­ batnya, jumlah pengunjung yang berobat menjadi banyak. “Men­ jelang wukuf ini jumlah jemaah yang datang lebih dari 60 orang per hari. Umumnya batuk pilek dan minta obat pegal-pegal,” kata Tri Wati, anggota tim medis Kloter 13 Asal Metro. (MI/U1)

SBY Terbitkan Perppu terkait UU Pilkada PRESIDEN Susilo Bambang Yu d h oyo n o a k a n m e n e r ­ bitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) terkait RUU Pilkada. Hal ini dilakukan setelah SBY mencermati suara rakyat yang mayo­ritas tetap menginginkan pilkada langsung. “Pilkada langsung sekarang ini kalau status quo memang banyak kelemahan, banyak ekses, dan banyak penyimpang­ an. Itulah yang pemerintah telah bikin investigasi hingga saat ini yang pemerintah pun berpendapat untuk melakukan perbaikan sama dengan posisi dan pemikiran Partai Demokrat. Melakukan perbaikan, tapi tetap dengan sistem pilkada langsung,” kata SBY, di Jakarta, kemarin. Namun, kata SBY, apa yang diperjuangkan Demokrat di DPR tidak disetujui menjadi salah satu opsi. Demokrat, lan­ jut SBY, akan tetap menjadikan opsi ini sebagai perjuangan politiknya sampai kapan pun. SBY menegaskan penerbitan perppu tersebut merupakan risiko politik yang diambilnya. Pengajuan perppu, ucap Presi­ den, didasarkan pada konsti­ tusi, yakni faktor subjektivitas yang ada pada Presiden. Selain

Kejakgung Selidiki Ekspedisi Gratifikasi Selama tiga tahun tinggal di Jalan Way Umpu, Enggal, Bandar Lampung, keluarga Kadarsyah jarang bergaul dengan warga. Wandi Barboy

K

ASUS gratifikasi yang membelit Kejaksaan Tinggi Sulawesi Sela­ tan terus diusut. Tim Pengawas Kejaksaan Agung (Kejakgung) dikirim ke Makassar untuk mendalami kasus gratifikasi yang menyeret Wakajati Sulsel Kadarsyah dan Aspidum Feri Handoko. “Kami sudah kirim tim hari ini. Besok akan diperiksa, baik internal Kejati Sulawesi Sela­ tan maupun pihak eksternal,” kata Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Mahfud Manan, di Kantor Kejakgung, Jalan Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, Selasa (30/9). Pihak eksternal yang dimak­ sud tim Jamwas adalah perusa­ haan ekspedisi yang membawa mobil tersebut dari Makassar ke Lampung. “Sedang dicari. Sekarang perusahaan ekspe­

disi yang bawa mobil itu dari Makassar ke Lampung.” Kadarsyah dan Feri Handoko diduga menerima masingmasing satu mobil dari pemilik PT Bumi Anugerah Sakti, Jeng Tang, yang juga tersangka kasus penimbunan laut atau reklamasi pantai. Kadarsyah yang merupakan mantan kasi Pidum Kejaksaan

S

aya juga tahu dari media massa tentang kasus itu.

Negeri Bandar Lampung diduga menerima mobil Toyota Vellfire seharga Rp1,8 miliar, sementara Feri Handoko menerima mobil Honda Freed senilai Rp269 juta.

Tertutup Sementara itu, Kasubdit Penyi­ dikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejakgung Sarjono Turin mengaku tidak

mengetahui dan menangani perkara tersebut. Begitu pula Kasi Penkum Kejati Lampung Yadi Rachmat juga mengaku tidak mengetahui perkara yang membelit mantan pejabat Kejari Bandar Lampung itu. “Saya juga tahu dari media massa tentang kasus itu. Itu kan ditangani oleh Kejaksaan Agung,” kata Yadi, tadi malam. Pemantauan Lampung Post tadi malam, rumah Kadarsyah di Jalan Way Umpu No. 23, RT 07, Lk. I, Pahoman, Eng­ gal, Bandar Lampung, sepi dan gelap. Rumah megah dua tingkat yang didominasi orna­ men khas Lampung itu hanya diterangi sinar lampu jalan depan rumah. Pamong RT 07, Lk. I, Paho­ man, Rohaya, mengatakan se­ lama tiga tahun menjadi warga di sana, keluarga Kadarsyah jarang berbaur dengan warga. “Sehari-hari, Kadarsyah dan istri termasuk tiga anaknya jarang bergaul. Rumahnya saja sangat tertutup, bagaimana mau bergaul,” kata Rohaya, saat ditemui di rumahnya, tadi malam. (RIC/K1)

wandibarboy@lampungpost.co.id

Ujian Berat Atletico dari Juventus

itu, faktor objektivitas apakah perppu ini diterima DPR atau tidak sepenuhnya ada pada DPR nantinya. “Ka­ Atl. Madrid (4-4-2) lau sesungguhnya DPR 1-Moya, 20-Juanfran, 2-Godin, 23-Miranda, juga mendengarkan as­ 3-Siqueira, 6-Koke, 5-Tiago, 4-Suarez, 10-Turan, 8-Garcia, 7-Griezmann pirasi dan kehendak Pelatih: Diego Simeone rakyat, mestinya sistem pilkada langsung dengan Siaran langsung perbaikan inilah yang SCTV, Kamis (2/10) Pukul 01.45 WIB kita anut lima tahun men­ datang,” ujar Presiden. Perppu yang dikeluarkan Juventus (3-5-2) SBY tersebut akan langsung 1-Buffon, 26-Lichtsteiner, 33-Evra, 19-Bonucci, berlaku begitu diterbitkan, 3-Chiellini, 5-Ogbonna, 8-Marchisio, 22-Asamoah, tetapi tetap harus mendapat­ Carlos Tevez 6-Pogba, 10-Tevez, 14-Llorente Antoine Griezmann kan persetujuan DPR yang � AFP/MARCO BERTORELLO Pelatih: Massimiliano Allegri � AFP/GERARS JULIEN baru periode 2014—2019. PENAMPILAN apik pada dua laga atmosfer penonton untuk tang dengan kepercayaan Dalam Pasal 22 UUD 1945 dinyatakan perppu itu harus terakhir menjadi modal Atletico menyambut tim besar seperti diri tinggi. Setelah menjalani mendapat persetujuan dari DPR Madrid saat menjamu Juventus Juventus. Sama seperti ketika musim yang buruk di Liga melawan Real Madrid, kami Champions tahun lalu, Bianpada masa sidang berikutnya, dalam laga kedua 7 Grup A Liga 16 8 19 9 di Vicente Calderon, yakin bisa kembali meraih21 coneri memulai kampanye yang apabila DPR tidak menyetu­ Champions 25 18 5 3 hasil positif,” kata mantan musim4 ini dengan kemenang­ juinya, perppu itu harus dicabut dini hari 17nanti. Kebangkitan 18 21 25 4 an meyakinkan 2-0 atas juara Rojiblancos usai pemain Lazio itu.15 atau dibatalkan. Namun, apabila ditunjukkan Los 1 26 1 tuan Swedia Malmo. DPR menyetujuinya, perppu itu kalah 2-3 dari Olympiakos, dua 27 Berita baik lainnya, 22 ditetapkan menjadi undang- pekan lalu, dengan meraih hasil rumah bisa kembali diperkuat Carlos Tevez memborong undang. imbang dan dua kali menang di striker Mario Mandzukic walau dua lesakan sekaligus meng­ Presiden terpilih, Jokowi kompetisi domestik. masih menggunakan topeng akhiri puasa golnya di pentas Widodo, mengapresiasi lang­ Satu keuntungan lain, kali pelindung hidungnya yang Eropa. Mantan striker Man­ kah Presiden SBY menerbitkan ini pelatih Diego Simeone retak di partai versus Olympia­ chester United dan City itu perppu terkait UU Pilkada. yang baru mengakhiri sanksi kos. Sayang, kapten Gabi justru pun kembali menjadi sorotan Menurutnya, SBY masih men­ larangan menemani tim kem­ tak bisa tampil karena cedera bek-bek Atletico mengingat dengarkan aspirasi rakyat bali memberi arahan lang­ tumit yang dideritanya saat ia juga membukukan tiga gol dalam tiga laga terakhir Juve untuk dapat memilih langsung sung dari bangku cadangan. menghadapi Sevilla. pemimpinnya. (MI/R5) “Kami akan memanfaatkan Sebaliknya, kubu Juve da­ di Seri A. (MI/O1)

“HIDUP DPR!” yang membeda­ teriak Umar. “Jan­ kan DPR 2014— gan hujat DPR!” 2019 dari DPR “Tumben, Lo!” sebelumnya!” s a m b u t A m i r. “Agenda untuk “Kenapa?” menumbuhkan “Karena ang­ harapan baru gota DPR sebe­ rakyat pada DPR narnya telah me­ itu mungkin bisa wakili semua ke­ H. Bambang Eka Wijaya dihadirkan!” sam­ inginan rakyat!” but Amir. “Karena, jawab Umar. “Rakyat mau anggota DPR wajah baru lebih kaya sudah diwakili mereka! dominan! Dari 560 orang ang­ Rakyat mau mobil mewah su­ gota DPR yang dilantik hari dah diwakili mereka! Rakyat ini, 323 wajah baru, wajah mau rumah mewah sudah lama 237 orang! Wajah lama diwakili mereka! Rakyat mau itu dari PDIP 56, Golkar 42, gaji besar sudah diwakili Gerindra 12, Demokrat 33, mereka! Rakyat mau tempat PAN 22, PKS 30, PPP 20, dan kerja nyaman sudah diwakili Hanura 4.” (ROL, 15/5) mereka! Rakyat mau jalan“Tapi sekadar mayoritas jalan ke luar negeri sudah wajah baru saja tak cukup diwakili mereka! Jadi semua buat jaminan perbaikan sudah terwakili, rakyat cu­ kinerja DPR ke depan!” tu­ kup menonton saja semua kas Umar. “Peneliti Forum kenikmatan itu!” Masyarakat Peduli Parle­ “Itu mungkin DPR masa men Indonesia (Formappi) lalu!” timpal Amir. “Sedang Lucius Karus menyatakan DPR masa depan, seper­ pesimistis terhadap anggota ti yang hari ini dilantik, baru DPR! Kebanyakan me­ diharapkan bukan hanya reka belum berpengalaman, mewakili rakyat dengan me­ bahkan sekadar jadi politi­ nikmati sendiri semua itu kus saja sebelumnya!” sedang rakyat malah dibuat “Kondisi itu, kata Lucius jadi lebih sengsara karena pada ROL (idem), membuat miliknya yang tak terhingga anggota baru tampak ‘culun’ nilainya, kedaulatan atas ketika berhadapan dengan negara Republik Indonesia senior mereka, anggota lama ini, mereka rampas!” DPR,” imbuh Amir. “Selain itu, “Artinya, kalau anggota motivasi pendatang baru di DPR yang hari ini dilantik parlemen juga tidak dido­rong mau membuat perbedaan oleh idealisme yang jelas! dari pendahulunya, buatlah Se­hingga diragukan, barisan agenda untuk diperjuang­ baru di DPR itu mampu men­ kan secara bersama-sama gubah atau apalagi mening­ mengembalikan kedaulatan katkan kualitas DPR!” rakyat yang telah dirampas “Justru itu, jangan dihu­ pendahulunya!” tegas Umar. jat!” tegas Umar. “Kasihan, “Pokoknya suatu agenda karena kebanyakan mereka yang bisa menumbuhkan baru mau belajar meniru harapan baru bagi rakyat seniornya!” ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

sia pa menga pa

Dimutasi ke Afrika Selatan SEORANG abdi negara seharusnya tidak perlu galau dan resah jika ada mutasi jabatan di struktur organi­ sasi pemerintahan. Sebab, seorang pegawai negeri sipil (PNS) harus siap ditempatkan di mana saja. Prinsip inilah yang dipegang Kepala Bagian Bina Mental dan Spiritual Lampung Selatan Henry Dunan. Dia mengaku telah 18 n LAMPUNG POST/DOK kali pindah tugas, antara lain di Kabupaten Tanggamus, Lampung Selatan, Pemprov Lampung, dan kembali bertugas di Lampung Selatan. “Untuk itu, saya tidak pernah pusing dengan adanya mu­ tasi jabatan. Dalam bekerja saya selalu enjoy ditugaskan di mana pun. Jangankan ditugaskan di Lampung Selatan. Jika saja ada kantor perwakilan pemda di negara Afrika Selatan, saya siap dipindahkan,” kata dia. (TOR/D1)

wat wat gawo h

Nasib Apes SIAL atau apes memang tidak bisa diduga. Bahkan, ke­ sialan itu banyak juga yang diakibatkan orang lain. Repani muneh bang aga nyalahko rumpok? Kik sangun haga cambus, ya cambus riya (Bagaimana pula kok menyalahkan orang? Kalau mau terjerembap, ya terima saja). Seperti kesialan yang dialami n DP. RAHARJO puluhan pengendara sepeda motor yang terjatuh saat melewati turunan Gombel Semarang. Pasalnya, mereka tergelincir tum­ pahan minyak saat truk pengangkut minyak goreng mengalami kecelakaan. “Kecepatan sudah 20 km/jam, tapi tetap saja jatuh. Licin sekali. Dua puluh sepeda motor lebih yang sudah jatuh,” kata salah seorang pengemudi. Sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian terus memberi peringatan pengguna jalan agar pelan-pelan dan menggunakan rem belakang. Namun, tetap saja banyak sepeda motor terjatuh karena jalan sangat licin. Nah, sial do kuti. Acak nyepok ranglaya bareh. Wat-wat gawoh (Nah, sial benar kalian. Lebih baik cari jalan lainnya. Ada-ada saja). (ANT/U1)


KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

KURS JUAL 7.236,27

KURS JUAL

KURS BELI 6.438,21

Rabu, 1 Oktober 2014

Indeks VALUTA ASING

KURS BELI 10,599.32

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS BELI 1.049,35

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KURS JUAL 11,227.70

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI 11,113.04

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS BELI 10,894.83

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9,533.67

1.178,01

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR KANADA (CAD)

KURS JUAL

KURS JUAL 9,633.44

KURS BELI 9,536.93

EURO (EUR)

KURS BELI 9,437.68

KURS JUAL 12,273.00

KURS BELI 12,151.00

DOLLAR HONGKONG (HKD) KURS JUAL 1,580.78

KURS BELI 1,564.86

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 15,573.21

KURS BELI 15,415.97

KURS JUAL 19,936.26

KURS BELI 19,734.44

KOMODITAS

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

LOKASI SENTRA

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Lada hitam Lada putih Jagung (kering)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

Joko Widodo (Presiden Terpilih) Siapa yang memastikan? Baru dalam proses hitung-hitungan. Berapa kenaikan dan kapannya juga belum.

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

selinta s

HARGA (Rp/Kg) 7.698 14.057 34.078 58.883 23.860 15.741 78.087 126.911 1.394

per Selasa, 30 September 2014 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

per Selasa, 30 September 2014 n Sumber Bank Indonesia

KURS JUAL 7.236,27

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

LOKASI SENTRA

9

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

KURS JUAL 11,010.14

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KOMODITAS

EKONOMI 6.523,06

EURO (EUR)

LAMPUNG POST

KURS JUAL 10,710.65

KURS BELI

7.323,53

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

DOLLAR AMERIKA (USD)

Indeks KOMODITAS

YEN JEPANG (JPY) 100

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

BUP Kepelabuhanan Investasi Rp73 Triliun SEJUMLAH badan usaha pelabuhan (BUP) swasta di Indonesia siap menggelontorkan dana investasi sebesar 6 miliar dolar AS atau setara Rp70,04 triliun untuk mendukung proyek percepatan pengembangan infrastruktur logistik kepelabuhanan di Indonesia. Wakil Ketua Komite Tetap Bidang Pelaku dan Penyedia Jasa Logistik Kadin Indonesia Zaldi Masita mengatakan visi maritim yang dimiliki pemerintahan baru akan memberikan kesempatan investasi kepada swasta nasional. Hal ini disambut positif para pelaku usaha logistik. Menurut dia, implementasi visi maritim itu dapat menjadi starting point untuk mewujudkan layanan logistik kemaritiman yang efisien dan efektif serta berdaya saing tinggi. “De­ ngan cara mengakhiri dominasi penyelenggaraan pelabuhan di Indonesia yang selama ini dikendalikan BUMN,” kata Zaldi, melalui rilis, Selasa (30/9). Ia menjelaskan sejumlah badan usaha pelabuhan swasta telah siap menggelontorkan dana investasi di sektor infrastruktur logistik kepelabuhanan jika pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla benar-benar menggandeng swasta nasional untuk mengembangkan pelabuhan-pelabuhan strategis domestik. (MI/K3)

PT Semen Baturaja Optimalisasi Pabrik

n ANTARA/IRSAN MULYADI

PROYEKSI ELPIJI 2014. Petugas menyusun tabung epiji 12 kg, di Depot FP Tandem, Binjai, Sumut, Selasa (30/9). PT Pertamina memproyeksikan tahun ini total konsumsi elpiji sebanyak 6,11 juta ton, termasuk di antaranya 5,013 juta ton untuk elpiji 3 kg dan 907 ribu ton elpiji 12 kg.

Tarif KA Rajabasa Melonjak 115% PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan memberlakukan tarif kereta ekonomi tanpa subsidi (public service obligation/PSO) mulai 1 Januari 2015. Rute kereta ekonomi yang tidak memperoleh subsidi peme­ rintah adalah kereta ekonomi jarak jauh dan sedang di Pulau Jawa dan Sumatera. Berdasar data PT KAI, terdapat 20 KA yang akan mengalami penyesuaian tarif mulai 1 Januari 2015, salah satunya KA Rajabasa yang melayani rute Tanjungkarang—Kertapati maupun sebaliknya. Tarif KA Rajabasa yang sebelumnya ditarif Rp30 ribu/orang bakal meroket menjadi Rp65 ribu/orang. Direktur Komersial KAI Bambang Eko Martono me­ ngatakan langkah tersebut mengacu dari sinyal Kementerian Perhubungan selaku regulator yang berencana mengalihkan subsidi kereta ekonomi untuk kereta lokal dan komuter, seperti KRL Jabodetabek. “Mulai 1 Januari 2015. Kami sudah jual tiket kereta ekonomi jarak mene­ ngah dan jauh tanpa PSO,” kata Bambang, saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (30/9). Dengan pemberlakukan tersebut, menurut dia, pemesan tiket yang dilakukan mu-

lai 2 Oktober 2014 (H-90), pukul 00.00, untuk tanggal keberangkatan 1 Januari 2015 sudah memakai tarif tanpa PSO. Harga tiket untuk pemesanan kereta ekonomi di luar dan dalam stasiun juga tidak ada perbedaan tarif. PSO yang diberikan peme­ rintah rencananya dialokasikan untuk kereta lokal dan komuter. Porsinya 2/3 untuk kereta komuter dan 1/3 untuk kereta lokal. Alokasi subsidi ini nantinya dipakai untuk peremajaan moda, perbaikan pelayanan, hingga renovasi stasiun. Ketua Forum Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setidjowarno mengatakan subsidi PSO hendaknya harus tetap diberikan pada saat musim mudik Lebaran. Hal itu guna mencegah para pengguna KA beralih ke sepeda motor akibat mahalnya harga tiket. “Kecuali untuk mudik, PSO harus tetap diberikan untuk KA ekonomi jarak jauh, serta bus juga harus diberikan,” ujarnya. Meskipun demikian, ia mendukung langkah peme­ rintah mengalihkan dana PSO untuk KA ekonomi jarak jauh dan menengah ke KA lokal dan komuter. (MI/K3)

PT Semen Baturaja secara bertahap akan meningkatkan kapasitas produksi pabrik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Provinsi Sumatera Selatan dan daerah sekitarnya. “Untuk meningkatkan produksi bahan bangunan itu, kami telah melakukan optimalisasi pabrik yang ada dan berupaya membangun beberapa pabrik baru,” kata Kepala Bagian Humas PT Semen Baturaja Sahadi di Palembang, Selasa (30/9). Ia menjelaskan PT Semen Baturaja saat ini memiliki tiga unit pabrik, yakni masing-masing satu unit di Kota Palembang, dan Baturaja, Sumsel, serta Kota Panjang, Lampung, dengan total kapasitas produksi mencapai 2 juta ton semen per tahun. Melalui proyek optimalisasi pabrik tersebut, kata Sahadi, produksi semen pada 2016 diprediksi mencapai 3,85 juta ton per tahun. Ia mengharapkan peningkatan kapasitas produksi semen itu, bisa berjalan lancar sesuai rencana, sehingga nantinya seluruh kebutuhan semen untuk menunjang kegiatan pembangunan dapat dipenuhi secara maksimal. (ANT/K3)

Harga BBM Naik Rp3.000 per November Sebagai kompensasi kenaikan harga BBM, pemerintahan Jokowi akan memberikan bantuan langsung tunai untuk 27 juta warga Indonesia yang berhak menerima.

kata dia, tidak perlu meminta persetujuan DPR untuk menaikkan harga BBM subsidi karena tidak ada klausa dalam undang-undang APBN 2015 terkait izin DPR.

Iyar Jarkasih

Tarif Bus Naik Kenaikan harga BBM bersubsidi akan memicu kenaikan di sejumlah sektor, salah satunya peningkatan tarif transportasi massal, seperti bus. Kepala Perum DAMRI Lampung Yulianto mengatakan jika harga BBM bersubsidi naik, otomatis tarif bus juga bakal naik. “ Te nt u nya k a l au a d a perubah­an harga (BBM) akan kami ikuti. Kalau naiknya Rp3.000/liter, kenaikan tarif diperkirakan berkisar 10%— 15%,” kata Yulianto, melalui telepon, kemarin. Meskipun demikian, Yulianto menegaskan pihaknya belum bisa memastikan karena kebijakan kenaikan tarif merupakan wewenang direksi pusat. Menurutnya, beban yang ditanggung perusahaan pelat merah itu kini sudah cukup besar. Pasalnya, tarif penyeberangan Bakauheni—Merak maupun sebaliknya sudah mulai melonjak sebesar 17%. “Namun, kalau masalah kenaikan tarif bus DAMRI, untuk kepastiannya ada di direksi pusat. Kami sifatnya hanya mengikuti,” kata dia. (MI/K3)

P

ENASIHAT Tim Transisi Joko Widodo Jusuf Kalla, Luhut B i n s a r Pa n j a i t a n , menegaskan presiden terpilih Joko Widodo akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp3.000 per liter mulai November 2014. “Pak Jokowi sudah pasti akan menaikkan harga BBM Rp3.000 untuk menghindari defisit cash flow,” kata Luhut, di sela-sela acara peluncuran buku Outlook Energi 2014, di Jakarta, Selasa (30/9). Menurutnya, pemerintah Jokowi akan dihadapkan pada defisit anggaran yang mencapai Rp27 triliun dan carry over BBM subsidi Rp46 triliun. Total kas negara yang kosong mencapai 7,2 miliar dolar AS. Ia menegaskan sebagai kompensasi kenaikan harga BBM tersebut, pemerintahan Jokowi akan memberikan bantuan langsung tunai (BLT) untuk 27 juta warga Indonesia yang berhak menerima. Namun, Luhut tidak memastikan berapa besaran BLT yang akan diterima masyarakat.

Ketika dikonfirmasi, Jokowi membenarkan hal tersebut. Ia mengaku berencana menaikkan harga BBM bersubsidi di masa pemerintahannya. Namun, ia menampik telah memutuskan besaran angka dan waktu kenaikannya. “Siapa yang memastikan? Baru dalam proses hitung-hitungan. Berapa kenaikan dan kapannya juga belum,” kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta Pusat, kemarin.

J

okowi sudah pasti akan menaikkan harga BBM subsidi untuk menghindari defisit cash flow. Jokowi mengaku hingga kini besaran kenaikan harga BBM masih dibahas Tim Transisi Jokowi-JK. “Masih opsi-opsi, ada kenaikan Rp500, Rp1.000, Rp1.500, Rp2.000, Rp2.500, dan Rp3.000,” ujarnya. Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan Jokowi tidak perlu ragu menaikkan harga BBM subsidi secara bertahap, yakni tahun ini dan tahun depan. Pemerintah baru,

iyar@lampungpost.co.id

n ANTARA/NOVERADIKA

KEBUTUHAN SAPI IDULADHA. Pedagang sapi menarik sapi dagangannya untuk dimasukkan truk di Pasar Hewan Ambarketawang, Sleman, Yogyakarta, Selasa (30/9). Sapi yang dijual seharga Rp15 juta—Rp20 juta itu dipasarkan ke sejumlah daerah di luar Yogyakarta, khususnya Jawa Tengah, untuk memenuhi kebutuhan Iduladha.

Pemerintah Hentikan Bantuan Padi Puso KEMENTERIAN Keuangan (Kemenkeu) mengeluarkan kebijakan menghentikan bantuan terhadap petani yang mengalami gagal panen atau puso pada tahun ini. Kebijakan itu tertuang dalam Surat Menteri Keuangan No S-573/ MK.02/2004 tertanggal 3 September 2014 yang menyebutkan usulan Bantuan Penanggulangan Padi Puso (BP3) untuk petani sawah yang mengalami gagal panen atau puso tidak dapat dipertimbangkan untuk dipenuhi Kemenkeu. “Usulan untuk bantuan padi puso tersebut sudah sejak dua tahun lalu,” kata Direktur Pembiayaan Pertanian Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Mulyadi di Jakarta, Selasa (30/9). Mulyadi menyatakan pada 2011 bantuan untuk padi puso dialokasikan sekitar se­luas 100 ribu hektare, kemudian pada 2012 turun menjadi 52 ribu hektare. “Se-

dangkan untuk 2013 dan 2014 tidak ada lagi,” katanya. Sebelumnya Mulyadi menyebutkan skim kredit KUPS atau kredit usaha pembibitan sapi dan KPEN-RP (Kredit Pengembangan Energi Nabati dan Revitalisasi Perkebunan) akan berakhir masa berlakunya sampai Desember 2014. “Namun hingga kini Kemenkeu belum memutuskan perpanjangannya karena masih melakukan kajian dan verifikasi terhadap usulan atau pertimbangan perpanjangan dari Kementerian Pertanian,” ujarnya. Keadaan ini, lanjut Mulyadi, menyebabkan bank pelaksana enggan menyalurkan kredit KUPS dan KPENRP karena khawatir subsidi bunga kredit tidak dibayar Kemenkeu. Selama 2014 hingga Agustus, penyaluran KPEN-RP mencapai Rp0,10 triliun dari plafon atau komitmen sebesar Rp38,61 triliun selama 2009—2014. (ANT/K3)

Lampung Sumbang PNBP Rp1,2 Miliar n ANTARA/RUDI MULYA

HARGA TEBU ANJLOK. Dua buruh tani mengumpulkan tebu saat panen di perkebunan tebu di kawasan Kandat, Kediri, Jawa Timur, Selasa (30/9). Petani tebu di kawasan tersebut mengaku merugi karena rendahnya harga tebu yang hanya sebesar Rp25 ribu/kuintal atau turun dari sebelumnya yang mencapai Rp45 ribu/kuintal.

±

CMYK

DIREKTORAT Jenderal Ke kayaan Negara (DJKN) Lampung tahun ini menambah penghasil­a n negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp1,2 miliar. Angka tersebut mening­ kat signifikan dibandingkan tahun lalu yang tercatat hanya nol rupiah. Kepala Kantor Wilayah DJKN

Lampung dan Bengkulu Ischak Ismail mengatakan tahun ini sudah terjadi penarikan biaya sewa, seperti kabel optik di jalan provinsi. Sejak Januari sampai saat ini, DJKN menambah PNBP sebesar Rp1,2 milliar. Sementara pada 2013 tidak adanya realisasi PNBP lantaran masih adanya benturan peraturan.

±

Ischak mengatakan nilai aset yang dikelola Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu sampai dengan semester I 2014 sebesar Rp16,7 triliun yang tersebar pada 74 satuan kerja. Sedangkan nilai utilisasi aset di wilayah kerja Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu sampai Agustus 2014 sebesar Rp31,6 milliar.

“Kegiatan utilisasi ini diharapkan dapat mengoptimalikan penerimaan negara, khususnya dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP),” kata Ischak di sela-sela Peng­ anugerahan BMN Award dan Pejabat Lelang Award di Hotel Novotel, Selasa (30/9). Untuk sertifikasi barang

milik negara (BMN) berupa tanah, kata Ischak, target yang dicanangkan tahun ini mencakup 250 bidang tanah. Sementara itu, BMN Award di Lampung diraih BPK RI Perwakilan Lampung di peringkat pertama, diikuti Pengadilan Tinggi Tanjungkarang dan BPS Lampung. (CR6/K3)

CMYK

±


BISNIS

rabu, 1 Oktober 2014 LAMPUNG POST

KORPORASI

Nelson Tampubolon (Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK) Penetapan suku bunga maksimum berlaku serentak untuk Buku 3 dan 4 mulai 1 Oktober 2014.

10

Tarif Listrik Turun per 1 Oktober PELAKSANA Harian Supervi­ sor Humas, Kemitraan, dan Bina lingkungan PLN Distri­ busi Lampung Dita Artsana mengatakan tarif dasar lis­ trik (TDL) akan turun mulai 1 Oktober 2014. Menurutnya, dalam setiap bulan PLN melakukan evalu­ asi tarif. Tarif yang berlaku didasarkan pada tiga poin, ya k n i n i l a i t u k a r r u p i a h terhadap dolar AS, harga minyak mentah, dan inflasi.

n ANTARA/DEDHEZ ANGGARA

KERAJINAN TENUN INDRAMAYU. Seorang perajin menyelesaikan pembuatan tenun gedongan di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (30/9). Harga kain tenun tersebut dijual Rp100 ribu hingga Rp150 ribu.

Bank Dilarang Beri Bunga Deposito Tinggi Pemberian suku bunga dana sudah tidak wajar dan akan menyebabkan biaya tinggi, risiko kredit, serta terhambatnya pertumbuhan ekonomi. Iyar Jarkasih

O

T O R I TA S J a s a Keuangan (OJK) melarang perbank­ an memberikan bunga deposito tinggi. Aturan ini mulai diberlakukan efektif per 1 Oktober 2014. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Nelson Tam­ pubolon mengungkapkan saat ini kondisi likuiditas perbankan Indonesia masih cukup baik sehingga tidak perlu adanya perang suku bunga deposito. Menurutnya, OJK dan Bank Indonesia (BI) menilai pembe­ rian suku bunga dana sudah tidak wajar dan akan me­ nyebabkan biaya tinggi, per­ lambatan, risiko kredit, serta terhambatnya pertumbuhan

ekonomi. “Untuk itu OJK melalui supervisory action menetapkan pemberian maksimum suku bunga DPK (dana pihak ke­ tiga),” kata Nelson, saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (30/9). Nelson menjelaskan pe­ netapan kebijakan tersebut meliputi bunga simpanan maksimum sebesar bunga penjaminan LPS 7,75% untuk simpanan hingga Rp2 miliar. Hal itu dengan mempertim­ bangkan seluruh insentif yang diberikan kepada nasa­ bah penyimpan dana. Untuk simpanan nasabah di atas Rp2 miliar di bank Buku 3, kata Nelson, maksimum bunga simpanan 225 bps di atas BI rate atau 9,75%. Ini ter­ masuk seluruh insentif yang diberikan langsung kepada penyimpan dana. Sementara

untuk bank Buku 4 maksi­ mum bunga simpanan yang ditetapkan, 200 bps di atas BI rate atau maksimum 9,50%. “Penetapan suku bunga mak­ simum ini berlaku serentak untuk Buku 3 dan 4 mulai 1 Oktober 2014, dan diwajibkan untuk perolehan DPK yang baru serta perpanjangan deposito yang sudah jatuh tempo,” kata dia. Kendalikan Suku Bunga Deputi Komisioner Peng­ awas Perbankan OJK Irwan Lubis mengatakan untuk mengawasi perhimpunan dana dan likuiditas perbank­ an, pihaknya berupaya me­ ngendalikan suku bunga DPK menjadi suku bunga yang wajar agar likuiditasnya tidak bermasalah. “Saya kira likui­ ditas tidak hanya melihat satu sisi saja dari pricing, tapi juga dari buffer (alat likuid yang dikelola bank),” ujarnya. Ia menilai kepentingan untuk menerapkan suku bunga tinggi tidak terlalu penting. (MTVN/K3)

iyar@lampungpost.co.id

Penurunan tarif listrik mu­ lai 1 Oktober 2014 terjadi pada pelanggan golongan R3, B2, P1, dan B3. “Karena mereka tidak dapat subsidi, tarif dasar listrik sifatnya fluktuatif,” kata Dita di kan­ tor PLN Distribusi Lampung, Selasa (30/9). Ia menjelaskan pelang­ gan R3 adalah pengguna listrik dari kalangan rumah tangga dengan beban lebih dari 6.600 volt ampere (va).

Pelanggan B2 dengan daya antara 6.600 va dan 200 Kva, pelanggan B3 dengan daya di atas 200 Kva, dan P1 dengan beban antara 6.600 va hingga Kva. Tarif listrik golongan R3, B2, dan P1 turun di Septem­ ber Rp1.531,86/kwh menjadi Rp1.515,82/kwh pada Ok­ tober. Sementara golongan B 3 d i S e p te m b e r s e b e s a r Rp1.143,59/kwh menjadi Rp1.115,69/kwh pada Ok­

tober. Dita mengatakan kebi­ jakan tarif PLN merupakan kebijakan yang diatur oleh PLN Pusat. PLN Distribusi L a mp u n g s i f at nya h a nya menyesuaikan. Hingga Agustus 2014, kata Dita, pelanggan golongan R3/ TR di Lampung sebanyak 1.394 pelanggan, P1/TR 721 pelanggan, B2/TR ada 7549 pelanggan, dan B3/TM ada 67 pelanggan. (CR6/K3)


±

rabu, 1 Oktober 2014 LAMPUNG POST

CMYK

±

CMYK

±

11

Fujitsu Luncurkan ScanSnap iX100

n ANTARA/AUDY ALWI

TABLET ADVAN WINDOWS. Model memperlihatkan tablet Advan Windows 8.1 yang diluncurkan di Jakarata, pekan lalu. Tablet kerja sama Advan dengan Microsoft ini menampilkan aplikasi-aplikasi Microsoft yang biasa digunakan di personal komputer atau notebook dan laptop.

Google Glass, Kacamata Pintar Penjelajah Dunia GOOGLE Glass cocok untuk kaum muda atau pebisnis yang ingin mendapat informasi cepat dan memiliki mobilitas tinggi. Dian Wahyu Kusuma

O

PERATOR seluler Telkomsel memperkenalkan Google Glass, kacamata pintar kelu­ aran Google, pada acara Loop Kreatif Project (Loop KePo) di Bandar Lampung, Minggu (28/9). Pada acara ini, Lampung Post berkesem­ patan menjajal kacamata pintar yang memiliki sistem operasi Android 4.0.4 Kitkat itu. Dengan kacamata pintar ini, pengguna bisa dengan mudah mencari informasi dan menghadirkan dunia ke depan mata hanya dengan perintah su­

ara atau sentuhan di sisi frame. Google Glass cocok untuk kaum muda atau pebisnis yang ingin mendapat in­ formasi cepat dan memiliki mobilitas tinggi. Dari segi tampilan, Google Glass tidak memiliki lensa seperti kacamata umumnya. Google Glass hanya dilengka­ pi layar kecil dari proyektor prism, 640 x 360 piksel (setara dengan layar 25 in/64 cm/8 kaki/2.4 m) hanya pada sisi kanan. Tapi, Google telah mengonfirmasi bah­ wa mereka akan berupaya agar Google Glass beroperasi dengan lensa yang se­ suai dengan keinginan pemakainya se­ hingga lebih nyaman digunakan.

Kacamata pintar tersebut juga memiliki aplikasi My Glass. Dengan adanya aplika­ si tersebut, Google Glass bisa digunakan bersama dengan perangkat gadget yang telah menjalankan OS Android ICS dan juga versi terbaru. Selain itu, Google Glass juga dapat digunakan bersama dengan perangkat Apple, seperti iPad dan iPhone, yang telah menjalankan OS iOS 7 ke atas. Tak hanya itu, pengguna juga diberikan kemudahan untuk mengakses Google Glass dengan smartphone via bluetooth. Dari segi media penyimpanan, Google Glass hadir dengan mengusung media pen­yimpanan berkapasitas 16 Gb. Dengan mesin CPU OMAP 4430 SoC dual core, ka­ camata ini bisa merespons perintah suara melalui mi­krofon, akselerometer, magneto­ meter, dan sensor cahaya ambient. (E2)

dianwahyu@lampungpost.co.id

PERUSAHAAN teknologi in­ formasi dan komunikasi asal Jepang, Fujitsu, mengumum­ kan kehadiran ScanSnap iX100, sebuah alat pemindai portabel yang memungkinkan pengguna memindai dokumen di mana saja. Dengan koneksi Wi-Fi dan baterai di dalamnya, ScanSnap iX100 yang diklaim sebagai pemindai (scanner) tercepat dan teringan di dunia itu dapat membantu pengguna tetap bisa memindai dokumen

ketika sedang mobile, baik itu di rumah, kantor, maupun saat sedang dalam perjalanan. Dirancang dengan dukungan prosesor GI yang sangat berte­ naga, ScanSnap iX100 mampu menghasilkan data image ter­ digitasi yang berkualitas tinggi dan terkoreksi secara otomatis dari beragam jenis dokumen, menurut Fujitsu Indonesia da­ lam siaran persnya. “Berkat keandalan yang di­ hadirkannya, ditunjang ukur­

annya yang mungil, serta de­ ngan kecepatan pemindaian yang tinggi, ScanSnap iX100 hadir sebagai pilihan yang tepat untuk meningkatkan efisiensi kerja. Kehadiran­ nya sekaligus menjadi wu­ jud komitmen Fujitsu dalam mendukung kesuksesan bis­ nis,” kata Product Manager IMAGING-CCG Infrastructure Services and Solutions Fujitsu Indonesia, Magdalena Finan­ cio, akhir pekan lalu. (ANT/E2)

Kurio Rilis Aplikasi Berita di Smartphone PENYEDIA layanan aplikasi smartphone, Kurio, meluncur­ kan aplikasi baru untuk mem­ baca berita di dunia maya yang diberi nama Kurio Smart News App di Jakarta, Selasa (30/9). “Kurio merupakan ap­ likasi yang dapat membantu masyarakat pengguna tele­

pon pintar untuk menemukan konten berita yang diingin­ kan,” kata Founder and CEO of Kurio, David Wayne, usai peluncuran di Jakarta. Ia menjelaskan Kurio meru­ pakan aplikasi yang menye­ diakan berita yang ada di In­ donesia sehingga pengguna

tidak perlu mengunjungi si­ tus web atau sumber berita. “Melalui Kurio semua berita telah dikelompokkan ber­ dasarkan kategori mulai dari headline hari ini, news, bisnis, teknologi, hiburan hingga ka­ nal situs berita terkemuka,” kata dia. (ANT/E2)


HUMANIORA Rabu, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Mahsun (Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa) Bahasa Lampung standar sangat perlu agar bisa disusun kurikulum Bahasa Lampung.

12 LA R AS BA H ASA

Meneladani dan Kita Adi Suseno *

n ANTARA/IGGOY EL FITRA

SIMULASI GEMPA TSUNAMI. Sejumlah siswa SD berlari ke tempat aman saat simulasi evakuasi gempa dan tsunami di Lubukbuaya, Padang, Sumbar, Selasa (30/9). Simulasi tersebut melibatkan 1.800-an warga dan pelajar dengan target 30 menit sampai ke titik aman berjarak 2,5 km, sekaligus mitigasi bencana memperingati lima tahun gempa 30 September 2009.

Unila Tolak Usulan Nama Saidatul Fitriah GERAKAN 28 September-Mahasiswa Lampung (G-28S-ML) yang beranggotakan UKPM Teknokra Unila, BEM-U KBM Unila, HMJ Sosiologi Unila, Liga Mahasiswa Nasional Demokrasi (LMND), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Aliansi Pers Mahasiswa Lampung (APML), PMKRI, FMN, PIK Mahasiswa, dan UKM Futsal UBL, yang meminta pemberian nama Saidatul Fitriah sebagai nama gedung kemahasiswaan kampus Universitas Lampung (Unila) dan pembuatan monumen UBL berdarah ditanggapi dingin oleh rektor Unila Sugeng P. Harianto. Selain Saidatul Fitriah, juga ada M. Yusuf Rizal, aktivis yang tewas dalam tragedi UBL berdarah pada 1999. Pada 15 tahun lalu terjadi unjuk rasa damai mahasiswa yang dibalas tembakan dan pukulan aparat keamanan yang mengakibatkan dua aktivis mahasiswa tersebut meninggal. Kala itu, Yusuf Rizal turut ambil bagian dalam aksi mahasiswa menolak Rancangan Undang-Undang Penanggulangan Keadaan Bahaya (RUU PKB). Saidatul adalah aktivis pers mahasiswa pada surat

kabar mahasiswa Teknokra yang tengah meliput peristiwa tersebut. Yusuf Rizal tewas diterjang peluru. Saidatul tewas dipukul popor senapan aparat keamanan. Menurut Sugeng, langkah itu sangat sia-sia karena penamaan para mahasiswa itu hasil perjuangannya tidak masuk ranah nasional. Apalagi, dia menganggap hasil dan perjuangan Saidatul, yakni mahasiswi FKIP Unila yang juga fotografer UKPM Tekrokra, perjuangannya hanya sebatas regional. “Untuk diabadikan sebuah nama gedung, jalan, atau tempat, harus dinilai pada standar perjuangannya. Maaf, kalau sejauh ini. Jika mereka tokoh nasional dan wafat di Jakarta, mungkin kami perjuangkan,” kata dia, di ruang kerja, Selasa (30/9). Sugeng mencontohkan nama pejuang Ridwan Saidi, budayawan nasional dari Jakarta, belum bisa diakomodasi sebagai nama gedung di Unila. Guru besar Fakultas Pertanian Unila itu tetap menghargai langkah para mahasiswa, tetapi masih ada tingkat kepentingan yang lain. (CR13/S1)

Kongres Bahasa

Lampung Mendesak Aksara latin lebih fungsional untuk pembelajaran bahasa. Penggunaan aksara tidak fungsional jika tujuannya adalah agar orang bisa berbahasa Lampung. Zulkarnain Zubairi

U

NTUK menguatkan kedudukan bahasa dan sastra Lampung sebagai mata pelajaran muatan lokal wajib di sekolah dasar dan menengah di Lampung, perlu segera diadakan kongres bahasa Lampung. Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Mahsun menegaskan hal itu dalam sosialisasi Peraturan Gubernur (Pergub) Lampung No. 39 Tahun 2014 tentang Mata Pelajaran Bahasa dan Aksara Lampung sebagai Muatan Lokal Wajib pada Jenjang Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, di Hotel Arinas, Bandar Lampung, Selasa (30/9). “Ini (Pergub No. 39/2014) luar

biasa. Bukan hal mudah melahirkan landasan hukum bagi kebijakan yang sangat penting untuk penguatan jati diri bangsa. Bahasa daerah itu kan identitas bangsa,” kata guru besar Universitas Mataram ini, di depan guru Bahasa Lampung dan perwakilan Dinas Pendidikan kota/ kabupaten se-Lampung. Kongres bahasa Lampung, menurut Mahsun, dimaksudkan untuk melakukan standardisasi bahasa Lampung. “Bahasa Lampung standar sangat perlu agar bisa disusun kurikulum Bahasa Lampung. Tidak mungkin mengajarkan bahasa dengan dua varian sekaligus ke siswa-siswa,” ujar dia. Standardisasi bahasa Lampung, kata dia, bisa dengan memilih dari beberapa variasi bahasa Lampung untuk kemu-

dian menentukan kerangka acuan bagi pembelajaran Bahasa Lampung. “Di sinilah perlunya kongres bahasa Lampung.” Beberapa syarat bahasa standar, antara lain bisa dengan mencari dialek yang sebarannya luas, digunakan di pusat kekuasaan, digunakan dalam tradisi tulis, dan digunakan untuk ekspresi sastra. Mahsun menyarankan penggunaan huruf latin untuk pengembangan bahasa Lampung. Sementara aksara Lampung bisa diajarkan pada tingkat lanjut, misalnya, di perguruan tinggi. Ketua Program Studi S-2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Lampung FKIP Universitas Lampung Farida Ariyani menegaskan Pergub No. 39 Tahun 2014 meng­ uatkan jati diri bahasa dan aksara Lampung. “Kini tidak ada alasan lagi bagi sekolah, mulai dari SD, SMP, hingga SMA untuk tidak menjadikan bahasa Lampung sebagai mata pelajaran sendiri. ujar ahli bahasa Lampung ini.(U3)

zulzet@lampungpost.co.id

Lampung Berpeluang Nikmati Bonus Demografi PROVINSI Lampung berpeluang menikmati bonus demografi pada 2030—2035 mendatang. Peluang tersebut akan terealisasi jika jumlah penduduk usia produktif (usia 15—64 tahun) jauh lebih besar jika dibandingkan dengan penduduk nonproduktif (usia 0 hingga 14 tahun dan di atas 65 tahun). Menurut Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung Ahmad Rozali Namursa, bonus demografi akan terjadi sekali seumur hidup dalam suatu wilayah. “Bonus demografi itu akan tiba jika rasio penduduk nonproduktif yang ditanggung penduduk produktif mencapai titik terendahnya,” kata Ahmad Rozali, baru-baru ini. Ia menjelaskan selain jumlah penduduk usia produktif yang lebih banyak, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar bisa menikmati bonus demografi tersebut. Pertama, jumlah angkatan kerja yang melimpah harus berkualitas, baik dari sisi kesehatan, kecukupan gizi, juga mampu dari segi pendidikan dan pelatihan, serta kompetensi profesionalismenya. Kedua, suplai tenaga kerja produktif yang besar harus

diimbangi dengan ketersediaan lapangan pekerjaan yang memadai. Ketiga, jumlah anak yang sedikiy dan dengan pendididikan yang lebih baik akan meningkatkan perempuan memasuki pasar kerja untuk membantu peningkatan pendapatan keluarga. Keempat, dengan berkurangnya jumlah anak usia 0 hingga 15 tahun karena program KB, anggaran semula yang disediakan untuk pelayanan kesehatan dan pendidikan dapat dialihkan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia pada kelompok umur 15 tahun ke atas (atau usia produktif) agar nantinya mereka mampu bersaing untuk meraih kesempatan kerja baik di tingkat lokal, nasional, maupun global. Untuk bisa menikmati bonus tersebut kepala daerah harus peduli atau memiliki komitmen terhadap bidang kependudukan dan program KB. Ia menjelaskan suksesnya program kependudukan dan KB karena adanya kelembagaan yang utuh dan kokoh dengan membentuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) di kabupaten/kota, daerah, bahkan desa. (AST/U3)

SEORANG guru menyampaikan wejangan kepada muridnya, ”Sebagai anak bangsa, kalian harus bisa meneladani para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan negara ini.” Jika kita telusur dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), terdapat kata “teladan” yang artinya: sesuatu yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh. Dalam makna singkat, teladan berarti “contoh”. Masih dalam KBBI pula, terdapat kata bentukan “meneladan” yang artinya mencontoh atau meniru. Lalu, kata “meneladani” berarti memberi teladan atau memberi contoh. Berdasar penjelasan dalam KBBI tersebut, pernyataan guru di atas bermakna, para siswa agar memberi contoh kepada para pahlawan. Makna ini tentu janggal dan lucu. Pantaskah para siswa memberi contoh para pahlawan? Apalagi jika pahlawan tersebut telah wafat. Bagaimana cara memberi contoh kepada yang sudah wafat? Seharusnya kita dan para siswalah yang mencontoh atau meniru semangat para pahlawan. Itulah sebenarnya yang dimaksud oleh guru dan para pengguna kata “meneladani” selama ini, tetapi kata yang dipergunakan ternyata bermakna lain (berdasarkan KBBI). Sangat jelas bahwa kata yang seharusnya dipergunakan adalah meneladan. Karena itu, contoh-contoh kalimat yang benar adalah: 1. Sebagai anak bangsa, kalian harus bisa meneladan para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan negara ini. 2. Kita harus meneladan Nabi Muhammad agar selamat dunia akhirat. 3. Mari kita meneladan para tokoh yang berakhlak mulia. Penggunaan kata meneladani yang benar adalah; 1. Para guru harus meneladani para siswa dengan perkataan dan perbuatan yang terpuji. 2. Para pejabat jangan meneladani masyarakat dengan perbuatan tercela. 3. Nabi Muhammad telah meneladani umat Islam dengan akhlak terpuji. Ternyata selama ini kita mempergunakan kata “meneladani” dengan makna yang salah atau tertukar dengan kata “meneladan”. Semoga dengan penjelasan dan contoh sederhana di atas, para pengguna menjadi tahu konteks yang sesuai untuk menggunakan kata meneladan dan meneladani. Semoga. Guru di SMP Kartikatama, Metro

selinta s FH Unila Gelar Law Fair 2014 FAKULTAS Hukum Universitas Lampung (FH Unila) menggelar Unila Law Fair 2014. Kegiatan yang akan berlangsung hingga 3 Oktober di pelataran parkir Pascasarjana FH ini ditujukan membangun minat baca dan menulis mahasiswa, khususnya FH Unila. Mengangkat tema You are what you read, Unila Law Fair disi dengan bazar buku dan berbagai kegiatan. Dosen FH Unila, Iwan Satriawan, menjelaskan selain bazar buku, panitia juga menggelar pelatihan jurnalistik dan menulis buku, bedah buku, hingga pameran foto. (*1/S1)

200 Anak TK Al Kautsar Latihan Manasik Haji SEBANYAK 200 anak TK Al Kautsar latihan manasik haji di Islamic Center, Bandar Lampung, Sabtu (27/9). Bagi yang putra mengenakan pakaian ihram berwarna putih dan tanpa jahitan. Sebagian besar menggunakan kain putih yang dililitkan di pinggang menggunakan ikat pinggang dan kain putih lainnya diselempangkan di bahu kiri. Sementara yang putri menggunakan gamis putih. “Labbaika Allahumma labbaika. Labbaika la syarika laka labbaika. Innal hamda wanni’mata laka wal mulka. Laa syarika laka,” ujar guru TK Al Kautsar Hanidar dan Setiabudi, yang memandu anak-anak latihan manasik haji. Doa itu diikuti oleh anak–anak yang tawaf mengelilingi miniatur Kakbah. Dilanjutkan dengan sai, berlari-lari kecil mengeliling bukit Safa dan Marwa. (CR13/S1)

Sidang Perpeloncoan FT Unila Awal Oktober

n DOK. LAMPUNG POST

KEPENDUDUKAN JADI PRIORITAS. Lampung berpeluang menikmati bonus demografi pada 2030—2035 mendatang. Hal tersebut bisa terealisasi, menurut Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Ahmad Rozali Namursa, jika kepala daerah memiliki komitmen terhadap masalah kependudukan dengan membentuk kelembagaan yang utuh dan kokoh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) di kabupaten/kota, daerah, bahkan desa.

Kelas Opini Lampost Dorong Lahirnya Kolumnis LAMPUNG Post membuka kelas penulisan opini yang akan diikuti sejumlah akademisi, praktisi pendidikan, dan mahasiswa. Lewat pelatihan menulis ini diharapkan lahir kolumnis-kolumnis Lampung yang gagasannya bisa diterima media nasional. Hal tersebut disampaikan Pemimpin Umum Lampung Post Bambang Eka Wijaya saat menjelaskan gagasannya mengadakan kelas menulis opini, Selasa (30/9). Dia mengatakan persaingan menembus media

nasional jauh lebih berat karena berkompetisi dengan banyak penulis dari seluruh daerah. Selain itu, gagasan penulis akan jauh berdampak lebih luas, tidak hanya untuk Lampung, tetapi untuk Indonesia. Bambang menjelaskan dalam kelas tersebut peserta akan mendapatkan materi penulisan opini yang telah dirancang dalam kurikulum penulisan opini berstandar media nasional. Selain Bambang Eka Wijaya yang menjadi pengajar utama, tim pengajar dalam kelas opini

tersebut adalah anggota Dewan Redaksi Media Group Djadjat Sudradjat, Pemimpin Redaksi Lampung Post Iskandar Zulkarnain, Redaktur Opini Zulkarnain Zubairi, Manager Bussines Development Amiruddin Sormin, dan Asisten Kadiv Pemberitaan Umar Bakti. Peserta akan mendapatkan beberapa materi, di antaranya seperti teori penulisan opini, kiat menggali permasalahan, penyajian bahasa dalam penulisan, hingga teknik menembus media besar. (*1/U3)

AKHIRNYA kepastian kapan waktu sidang penindakan hingga keputusan para pelaku perpeloncoan terhadap mahasiswa baru dalam program orientasi perguruan tinggi (propti) di Fakultas Teknik Universitas Lampung (FK Unila) mulai menemui titik terang. Menurut Rektor Unila Sugeng P. Harianto, sidang tersebut akan digelar awal Oktober. Sejauh ini hal tersebut masih dalam proses persiapan dan pembahasan di tingkat para wakil rektor, yakni wakil rektor I bidang akademik, wakil rektor II bidang kebiroan dan administrasi, serta wakil rektor III bidang kemahasiswaan dan alumni. Kesiapan itu agar mendapatkan hasil keputusan yang sesuai peran Unila sebagai badan pendidikan perguruan tinggi. Sejauh ini segala hal tengah ditampung rektorat sebelum menjatuhkan sanksi terhadap para pelaku. Sanksi itu tidak

boleh pelaku maupun korban dimusuhi, penjagaan nama baik dekan FT, hingga segala hal kemungkinan terbaik dan terburuk tengah dipelajari. Sugeng mengakui tidak mudah menjatuhkan sanksi karena dalam menjalankan kapasitasnya sebagai pucuk pimpinan Unila mengedepankan bukan pada bentuk hukuman, tetapi proses pembinaan. Selain itu, pria paruh baya itu juga meminta kerelaan hati para pelaku perpeloncoan untuk menyerahkan diri ke pihak fakultas daripada dijatuhkan sangsi melalui persidangan rektor. Dalam menghadapi proses persidangan ia mengaku cukup banyak beban. Ia akan berhati-hati dalam mengusut kasus tersebut agar tidak merugikan banyak pihak karena efeknya akan kepada pribadi yang dipelonco maupun para pelaku perpeloncoan hingga nama baik univesitas. (CR13/S1)


TER Rabu, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

PONG

bintang pelajar

13 ko menta r Mutu Pendidikan Bergantung Kualitas Guru

Berprestasi lewat

Paskibra dan Pramuka Berkat kedisiplinan dan latihan selama ini, SMAN 1 Palas telah melahirkan paskibra terbaik. Tahun 2014 adalah puncaknya. Armansyah

U

NTUK mencapai prestasi tentunya tidak mudah, dibutuhkan kerja keras dan kedisiplinan yang tinggi. Itulah yang ditanamkan oleh para siswa SMAN 1 Palas, Lampung Selatan, hingga mampu mengukir prestasi di tingkat lokal maupun nasional. Berkat kedisiplinan dan latihan selama ini, SMAN 1 Palas telah melahirkan paskibra terbaik. Pada 2014 ini merupakan puncak kejayaan paskibra SMAN 1 Palas dengan mengirimkan empat orang anggota paskibra ke tingkat kabupaten. Mereka adalah Anton Apri Ijaya, Aji Abdul Latif, Soni Setiawan, dan Dwi Ayu Setia Pangestu. Salah satu anggota paskibra SMAN 1 Palas lainnya, yakni Nurman Saputra, juga berprestasi dalam bidang paskibra dengan melaju ke tingkat Provinsi Lampung. Capaian ini meneruskan prestasi se-

nior mereka, M. Nursandi, yang lebih dahulu melaju ke tingkat provinsi pada 2012. Prestasi ini berlanjut pada 2013, tiga orang siswa paskibra SMAN 1 Palas, yaitu Rahmat Setiawan, Nadia Safitri, dan Tita Herawati, dipercaya menjadi paskibra tingkat kabupaten.

P

askibra SMAN 1 Palas sudah tiga tahun ini dipercaya untuk mengibarkan bendera Merah Putih pada HUT RI. “Dengan menjaga kedisiplinan, para siswa bisa meraih prestasi sesuai dengan cita-citanya. Untuk paskibra di sekolah ini, kami memberikan pelatihan setiap satu minggu sekali,” ujar pelatih paskibra SMAN 1 Palas, Toto Soeharto. Sementara itu, Kepala SMAN 1 Palas Rahmat Ansori mengatakan selain berprestasi dalam bidang paskibra, seko-

lahnya juga sangat bangga akan prestasi di bidang pramuka. Salah satu anggota pramuka SMAN 1 Palas, Yuli Susilawati, mewakili Provinsi Lampung ke tingkat nasional untuk mengikuti Pramuka Sakabahari dalam kegiatan perkemahan Lingkar Nusantara di Papua, belum lama ini. Selain itu juga, sambungnya, dalam bidang olahraga SMAN 1 Palas, yakni Liana Permata Sari, kembali mengharumkna nama baik sekolah setelah meraih juara I olahraga cabang lari tingkat kabupatan dan juara III dalam cabang olahraga yang sama di tingkat provinsi. “Paskibra SMAN 1 Palas sudah tiga tahun ini dipercaya untuk mengibarkan bendera Merah Putih pada HUT RI. Semua prestasi yang diraih merupakan kerja keras para siswa dan guru. Saya berharap para siswa mampu menciptakan generasi penerus bangsa berprestasi, mampu menjaga nama baik sekolah, serta berguna bagi masyarakat banyak,” kata Rahmad Ansori yang diamini Toto Soeharto. (S1)

armansyah@lampungpost.co.id

pro f i l

Yuli Susilawati

Aktif di Pramuka Jadi Mengerti Arti Kehidupan BERPRESTASI menjadi impian bagi semua siswa. Termasuk Yuli Susilawati, siswi SMAN 1 Palas, Lampung Selatan. Gadis manis nan salihah kelahiran Balinuraga, Palas, 15 Juli 1997, ini aktif sebagai anggota pramuka di sekolah. Dari keaktifannya pada salah satu ekstrakurikuler wajib tersebut telah mengantarkannya mewakili Provinsi Lampung ke tingkat nasional, untuk mengikuti Pramuka Sakabahari pada kegiatan perkemahan Lingkar Nusantara di Papua, belum lama ini. Prestasi putri pasangan Winarno dan Made Lumi tentu saja menjadi kebanggaan bagi orang tua dan sekolah yang diraihnya selama ini. Ia mengaku prestasi yang diraihnya berkat kerja keras dan dukungan berbagai pihak. “Berkat didikan orang tua dan guru, saya bisa meraih prestasi saat ini. Dengan terus belajar dan disiplin, saya juga yakin apa yang saya cita-citakan dapat tercapai,” ujarnya. Bagi Yuli, dengan aktif di kegiatan pramuka telah membuka hati dan pikirannya. Meski masih remaja, ia bisa lebih mengerti

arti kehidupan. Pengalaman paling berkesan ia dapatkan saat mengikuti Pramuka Sakabahari dalam perkemahan Lingkar Nusantara di Papua, yaitu ajang perkumpulan anak pramuka tingkat nasional. “Pengalaman paling berkesan saat pramuka, yakni ikut perkemahan Lingkar Nusantara di Papua. Di situ, kita saling mengenal anggota pramuka dari 33 provinsi di Indonesia. Kami saling tukar informasi dan memperkenalkan budaya dan lainnya. Pokoknya seru banget lo,” kata dia. Meski hanya satu minggu, sangat berkesan bagi dirinya. Sebab, ia bisa bertukar cerita dengan teman-teman dari provinsi lainnya. “Meski cuma seminggu, benar-benar pengalaman kayak gimana gitu. Susah diungkapkan dengan kata-kata. Di situ kami dituntut hidup mandiri,” ujarnya. Dari pengalamannya, Yuli juga banyak mendapatkan ilmu. Seperti menjaga alam dengan baik dan mandiri. Selain itu, ia juga mentransfer ilmu dan pengalamannya pada adik-adik sekolahnya. “Kami jadi lebih aktif di pramuka. Tapi, prestasi sekolah juga ­bagus,” kata dia. (S3) n Armansyah

UNTUK meningkatkan mutu pendidikan dan lulusan berkualitas serta proses kegiatan belajar-mengajar (KBM) kepada siswa, SMAN 1 Palas terus mengoptimalkan proses KBM di kelas, sumber daya manusia, dan sarana-prasarana pembelajaran. Sebab, mutu pendidikan bergantung dengan kualitas guru. Kepala SMAN 1 Palas Rahmat Anshori mengatakan peranan guru dalam mendidik siswa-siswi sangat diperlukan. Untuk itu, pihak sekolah terus-menerus membina dan mengirimkan para guru untuk mengikuti berbagai pelatihan, workshop, serta pendidikan dan latihan (diklat) agar guru semakin berkualitas dalam mengajar. Hal itu karena ujung tombak untuk meningkatkan kualitas siswa adalah proses KBM yang baik. “Yang jelas, para pengajar harus profesional dalam mendidik siswa-siswi di sekolah. Setiap ada kegiatan untuk meningkatkan mutu pendidikan seperti diklat, pelatihan, atau sejenisnya, saya mewajibkan guru untuk dapat mengikuti. Dari kegiatan itu ada dua keuntungan, yakni bagi dirinya dan anak didik,”

Rahmat Ansori Kepala SMAN 1 Palas kata Rahmat, belum lama ini. Selain itu, ia juga menekankan kepada para pengajar agar dapat menjaga disiplin dalam mendidik siswanya. Sebab, prestasi yang diraih siswa, salah satunya bergantung dengan guru yang mengajar dan mendidik mereka. “Untuk itu, setiap hari saya selalu menekankan kepada setiap guru agar dapat memberikan kedisiplinan. Semuanya harus berawal dari guru, baru siswanya dapat mencontohnya. Kalau gurunya tidak beres, ya kemungkinan siswanya ngikut juga. Karena itu, kualitas guru merupakan hal yang sangat urgen dalam pembangunan pendidikan yang baik,” ujar dia. (S1) n Armansyah

PMR SMAN 1 Palas Aktif Bantu Sesama SALING tolong-menolong dan bergotong royong merupakan warisan leluhur dan budaya bangsa Indonesia. Dengan semangat itu, Palang Merah Remaja (PMR) SMAN 1 Palas, Lampung Selatan, berusaha keras membantu sesama atau masyarakat yang terkena musibah. PMR SMAN 1 Palas rutin mengikuti kegiatan bakti sosial guna membantu masyarakat yang terkena bencana alam. Salah satunya, saat organisasi ekstrakurikuler ini membantu korban musibah bencana alam puting beliung yang melanda wilayah Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, awal 2014 lalu. Dalam membantu korban bencana, PMR SMAN 1 Palas tergabung dengan PMI dan PMR sekolah lainnya berusaha membantu dan memberikan pertolongan kepada para korban luka-luka, membersihkan rumah warga yang rusak akibat puting beliung tersebut. ”Selain bakti sosial dan mem-

bantu warga terkena musibah, PMR harus menjaga kebersihan lingkungan, membantu para siswa di sekolah jika ada yang sakit sesuai dengan apa yang sudah dipelajari oleh para anggota PMR,” ujar Pembina PMR SMAN 1 Palas, Yeti. Untuk melatih para anggota PMR SMAN 1 Palas diadakan pelatihan setiap satu minggu sekali yang meliputi pelatihan, materi pertolongan pertama (PP), praktik PP, perawatan keluarga (PK). Kemudian pelatihan pelatihan diklat A dan B–hiking (penjelajahan, red), outbound, pengambilan bedge PMR. “PMR SMAN 1 Palas juga membuka cabang PMR Madya di MTs 1 Palas. Dengan mengajarkan sikap saling tolongmenolong, kami yakin para generasi penerus kita nantinya memiliki hati dan jiwa yang bersih untuk saling membantu, terutama kepada masyarakat yang kesulitan dalam menghadapi musibah,” katanya. (S3) n Armansyah


RABU, 1 OKTOBER 2014 LAMPUNG POST

14

PARIWARA


RABU, 1 OKTOBER 2014 LAMPUNG POST

15

PARIWARA


±

rabu, 1 oktober 2014 LAMPUNG POST

±

CMYK

INSPIRASI

CMYK

±

Zulkifli (Asisten IV Pemkab Lamteng) “Penyuluh tidak boleh terpaku pada program. Masuk dulu, mendengar, memberi solusi, baru bicara program.”

16

Tekad Zulkifli Sejahterakan Petani Pengalamannya bertahun-tahun di bidang pertanian membuatnya tergerak untuk bertindak melakukan perubahan. Wahyu Pamungkas

K

BIODATA Nama : Ir. Zulkifli, S.E., M.M. Kelahiran : Padangratu, 1 Februari 1964 Jabatan : Asisten IV Pemkab Lamteng Ketua DPD Perhimpunan Penyuluh Pertanian (Perhiptani) Lampung Tengah Alamat : Jalan Samping Koramil No. 2 Kota Metro Istri : Dra. Nurlina Anak : Tiga Riwayat Organisasi: Ketua Pejuang Siliwangi Indonesia Lampung Tengah Ketua DPD Lampung Sai Lampung Tengah Moto: Sesuatu yang biasa dilakukan belum tentu benar. Terus berpikir dan mendukung perubahan ke arah yang lebih baik

in f o f il m

Film Soekarno Tayang di Malaysia

ETERTARIKAN Zulkifli pada dunia pertanian sudah dimulai sejak kecil. Ini wajar mengingat latar belakang keluarganya memang dari kalangan

petani. Bedanya dengan orang lain, Zulkifli melihat pertanian bukan sekadar bercocok tanam, panen, dan mengolah lahan. Dia melihat pertanian adalah jalan untuk meraih kesuksesan dan membuat perubahan. “Itu kenapa saya memilih fakultas pertanian, tetapi mengambil jurusan sosial-ekonomi pertanian. Sebab, harus ada pembenahan dari sisi manajerial,” kata Zulkifli memulai penjelasannya. Menurut dia, dari sisi produksi, pertanian di Indonesia, khususnya Lampung Tengah, memiliki potensi yang sangat besar. Kenyataan bahwa masih banyak petani yang taraf hidupnya rendah karena buruknya manajerial. Zulkifli memberi gambaran, seorang petani yang memiliki lahan 2 hektare di Lampung Tengah belum tentu hidup berkecukupan, apalagi berlebih. Hal ini karena petani tidak memiliki pengaturan yang baik. Menurut dia, petani yang memiliki 2 hektare lahan menanami lahannya dengan jenis tanaman yang sama, sekali panen, hasilnya cukup

besar. Hasil yang besar ini tak diatur dengan baik penggunaannya sehingga pada musim tanam mereka harus berutang agar bisa menanami lahannya. “Lihat rumah-rumah petani yang belum permanen di dalamnya ada lebih dari satu sepeda motor. Sementara untuk kebutuhan seharihari menghabiskan hasil panen plus modalnya,” kata Zulkifli. Kenyataan seperti ini, menurut Zulkifli, sangat menyedihkan mengingat manajerial yang baik bisa sangat membantu mengubahnya. Seorang petani yang memiliki seperempat hektare lahan atau 2.500 meter persegi, lanjut Zulkifli, dengan manajerial yang baik bisa lebih sejahtera daripada petani dengan 2 hektar lahan tetapi tak memiliki kemampuan manajerial. “Lahan itu dapat dibagi-bagi menjadi lahan tanaman musiman, lahan sayuran untuk penghasilan harian, lahan peternakan unggas untuk hasil mingguan atau ikan untuk penghasilan bulanan,” kata Zulkifli. Pengaturan lahan seperti penjelasan di atas itu, menurut Zulkifli, sudah dia praktikkan. Dengan pengetahuan yang baik soal pembagian lahan ini, tingkat keberhasilannya jadi besar. Ubah Mindset Pengalaman Zulkifli selama bertahun-tahun di bidang pertanian dan bidang lain yang masih berkaitan dengan pertanian membuatnya tergerak untuk bertindak. Sebagai seorang pejabat, kini Asisten IV Pemkab Lampung Tengah, Zulkifli merasa sudah saatnya membuat perubahan. “Sebelum bicara perubahan manajemen pertanian, harus ada perubahan pola pikir. Semua itu dimulai dari penyuluh, sebab penyuluh inilah yang

terjun langsung ke lapangan,” kata dia. Melalui Perhimpunan Penyuluh Pertanian (Perhiptani) Lampung Tengah, Zulkifli berniat meningkatkan kualitas para penyuluh, tentu harus dengan mengubah pola pikirnya terlebih dahulu. Menurut Zulkifli, nantinya para penyuluh harus memahami sistem pembagian lahan dan perguliran masa tanam sehingga para penyuluh mempraktikkan ilmunya kemudian menularkan kepada petani di bawah binaannya. Selain harus memahami pembagian lahan, para penyuluh juga harus mengerti kondisi para petani. Tidak semua petani itu memiliki luas lahan yang sama dan berpendidikan sama sehingga mau tidak mau para penyuluh harus mengelompokkan petani sesuai kondisi mereka. Setelah itu, para penyuluh harus mendengar berbagai kendala yang ada langsung dari para petani sendiri. “Penyuluh tidak boleh terpaku pada program. Masuk dulu, mendengar, memberi solusi, baru bicara program,” ujar Zulkifli. Proses peningkatan kualitas penyuluh tidak bisa dilakukan tanpa bantuan sarana dan prasarana pendukung. Jangan sampai petani sudah mengerti internet, penyuluhnya justru tidak tahu. Saat ini di Lampung Tengah, di setiap kampung sudah ada penyuluh. Penyuluh di Lampung Tengah terdiri dari penyuluh PNS, penyuluh THL, dan swakarsa. “Kami terus mengupayakan sarana dari Pemerintah Pusat, provinsi, dan kabupaten. Dengan demikian, dalam lima tahun ke depan seluruh penyuluh sudah memahami apa yang harus diterapkan,” kata dia. (S3)

wahyupamungkas@lampungpost.co.id

Ira Wibowo Hobi Bersepeda AKTRIS Ira Wibowo termasuk yang menyukai aktivitas bersepeda. Ia mempunyai lima sepeda, di antaranya sepeda gunung dan sepeda lipat. “Sejak kecil sudah suka bersepeda karena di Jerman naik sepeda kalau ke sekolah,” kata Ira, saat ditemui dalam pembukaan toko Cycling Store United Bike, toko sepeda terbesar di Asia Tenggara di Alam Sutra, Serpong, beberapa waktu lalu. Ira mengaku sudah empat tahun ini asyik melakukan aktivitas bersepeda. Biasanya Ira melakukan hobinya itu ketika ada Hari Bebas Kendaraan (Car Free Day) setiap Minggu. Kemudian kegiatannya ini mulai bertambah tempat, yakni di dekat gununggunung, di Bromo, sampai ia pernah menjalani tur Eropa dari Amsterdam, Belgia, hingga Paris dengan sekumpulan orang yang memiliki hobi sama.

“Ada 30 orang yang melakukan tur Eropa ini,” kata Ira yang memiliki sepeda bercorak batik. Ia juga suka melakukan sepeda malam (night ride). Waktu itu aktivitas sepeda malam dilakukan di bulan puasa. “Dari Ratu Plaza ke Muara Karang. Sebelum waktu busway 24 jam, kami memanfaatkan jalur busway. Tapi kini tak sebebas dulu,” kata Ira yang pernah kecurian sepeda di Eropa belum lama ini. Saat naik sepeda, Ira tak luput dari celaka. Baru-baru ini ia terjatuh waktu naik sepeda di Puncak. “Karena licin dan agak kaget. Ini paha saya masih biru,” katanya sambil tergelak. Perlengkapan seperti helm, menurut Ira, wajib dan mutlak dipakai selain pengaman siku dan lutut. “Biar aman dan nyaman,” ujarnya. (S3)

ONLINE HARI INI

1

TNI akan Unjuk Kekuatan pada HUT ke-69

2

Iran-Rusia Jalin Kerja Sama Ekonomi

3

Hari Listrik Nasional, PLN Layani Sambungan Baru

n MI

GALA premiere film Soekarno di Malaysia dihadiri Mahatir Muhammad. Film yang meraih tiga penghargaan dalam Festival Film Bandung 2014 tersebut akan diputar serentak di Malaysia di jaringan TGV Pictures Malaysia mulai 2 Oktober 2014. Hadir pula dalam penayangan perdana tersebut, Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Herman Prayitno, Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia Ahmad Shabery Cheek, produser Raam Punjabi, sutradara Hanung Bramantyo, beserta beberapa pemeran film Soekarno. Ditemui setelah pemutaran film, mantan Perdana Menteri Malaysia tersebut mengapresiasi penampilan Ario Bayu yang berperan sebagai Soekarno. “Filmnya bagus, karena karakternya memang karakter Soekarno,” ujar Mahathir. Selain itu, menurut Mahathir, film garapan Hanung Bramantyo tersebut cukup hidup karena mengaitkan kehidupan pribadi Soekarno dengan kehidupan publiknya. “Film ini menceritakan kehidupan Soekarno sebenarnya,” kata dia. Adapun Raam Punjabi berharap film yang digarap selama dua tahun ini bisa meraih kesuksesan di Malaysia, bahkan lebih baik daripada di Tanah Air. “Terlepas dari kontroversi yang ada, saya berharap film ini bisa dinikmati dengan baik, sebagaimana kami menikmati pembuatannya,” kata Raam Punjabi. (hes/S3)

±

CMYK

PERINGATAN HUT ke-69 TNI akan digelar di Surabaya. Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengamini ajang itu menjadi kesempatan mereka untuk pamer kekuatan. “Kesiapan (HUT) 5 Oktober, sebagai wujud pertanggungjawaban pemerintah sekaligus sebagai show off. Iya dong kami harus pamer kekuatan,” ujar Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (30/9). (NASIONAL)

PRESIDEN Iran Hassan Rouhani dan Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pembicaraan mengenai cara-cara untuk mengembangkan kerja sama ekonomi Teheran-Moskwa pada Senin (29/9). Mereka meninjau hubungan bilateral di sela-sela pertemuan puncak para pemimpin dari daerah pesisir Laut Kaspia di Astrakhan, Rusia. Ini adalah pertemuan keempat kedua presiden dalam waktu satu tahun. Rouhani mengatakan kesepakatan yang dicapai di Konferensi Tingkat Tinggi Astrakhan adalah indikasi kuat dari kesatuan lima negara pantai itu untuk kerja sama ekonomi demi kepentingan bersama. (JAGAT)

PT PLN (Persero) Area Tanjungkarang menyediakan layanan penyambungan baru dan penambahan daya serta migrasi listrik untuk wilayah Kalianda, Sidomulyo, Sutami, Way Halim, Natar, Telukbetung, dan Tanjungkarang dengan total sebanyak 6.283 pelanggan. “Dengan perincian sebagai berikut, Unit Rayon Karang sebanyak 418, Telukbetung 1.108, Way Halim 2.127, Sutami 520, Kalianda 456, Sidomulyo 501, dan Natar 1.153,” kata Asisten Manajer Pelayanan Pelanggan dan Administrasi PLN Area Tanjungkarang, Purnamasari, dalam rilisnya, Senin (29/9) malam. (LAMPUNG)

±

n MI

CMYK

±


OLAHRAGA rabu, 1 oktober 2014

Jacksen F. Tiago Kemampuan kami sampai di situ. Saya secara pribadi telah memberikan semua materi kepada pemain. Hasil ini di luar dugaan.

17

LAMPUNG POST

Arsenal

s elin tas

Galatasaray

Sumsel-DKI Penyelenggara AG 2018

Prakiraan pemain Arsenal (4-1-4-1) 1-Szczesny, 21-Chambers, 4–Mertesacker, 6-Koscielny, 3-Gibbs, 20-Flamini, 15-Chamberlain, 17-Alexis, 19-Cazorla, 11-Ozil, 23-Welbeck Pelatih : Arsene Wenger

Rekor pertemuan 4 Agt 2013 Uji coba Arsenal 1-2 Galatasaray

Lima laga terakhir Arsenal 27 Sept 2014 Liga Primer Arsenal 1-1 Tottenham 24 Sept 2014 Piala Liga Arsenal 1-2 Southampton 20 Sept 2014 Liga Primer Aston Villa 0-3 Arsenal 17 Sept 2014 Liga Champions Dortmund 2-0 Arsenal 13 Sept 2014 Liga Primer Arsenal 2-2 Man. City

Galatasaray (4-3-1-2) 1-Muslera, 88-Sari, 26-Kaya, 21-Chedjou, 13-Telles, 8-Inan, 3-Melo, 6-Dzemaili, 10-Sneijder, 17-Yilmaz, 19–Pandev Pelatih: Cesare Prandelli

Lima laga terakhir Galatasaray 27 Sept 2014 Super Lig Galatasaray 2-1 Sivasspor 21 Sept 2014 Super Lig Balikesirspor 2-0 Galatasaray 17 Sept 2014 Liga Champions Galatasaray 1-1 Anderlecht 14 Sept 2014 Super Lig Galatasaray 0-0 Eskisehirspor 30 Agt 2014 Super Lig Bursaspor 0-2 Galatasaray

Alexis Sanchez n AP/NICK POTTS, PA WIRE

Liverpool Bidik Hamsik

Misi Arsenal di Tengah Krisis Kemenangan harus dipetik Arsenal untuk menjaga peluang mereka lolos ke fase knock out. Muharram Candra Lugina

M

ENJAMU Ga­ l a t a s a r ay p a d a matchday kedua Grup D Liga Champions di Emirates Stadium, dini hari nanti, bakal menjadi laga berat bagi Arsenal. Selain performa yang belum stabil, kondisi tim juga sedang di­ landa badai cedera. Arsitek The Gunners, Arsene Wenger, kalang kabut untuk menyiapkan starting eleven dalam laga ini. Nama pemain tengah, seperti Aaron Ram­ sey, Mikel Arteta, dan Jack Wilshere, menambah per­ bendaharaan cedera pemain yang melanda Arsenal pekan ini. Sebelumnya, hanya Abou

Diaby yang dipastikan absen 18 bulan. Di lini belakang, nama pemain Timnas Prancis, Ma­ thieu Debuchy, juga dipas­ tikan gagal tampil. Cedera yang didapat ketika mem­ bela Arsenal di Liga Primer mengharuskannya absen tiga bulan. Mengatasi kendala ini, Wenger sudah menyiap­ kan pemain muda, Calum Chambers. Dari daftar pemain cedera tersebut, bisa dipastikan satusatunya gelandang bertahan murni yang dimiliki Arsenal saat ini hanyalah Mathieu Flamini. Rencananya, baik Flamini maupun Chambers bakal disiapkan Wenger bermain penuh 90 menit

tanpa pemain cadangan yang memiliki posisi sesuai. “Dia (Chambers) bagus di se­ mua posisi. Saya tadinya mem­ pertimbangkan Chambers un­ tuk bermain di tengah, tetapi saya hanya memiliki empat defender. Dari menit pertama hingga terakhir, dia adalah mesin yang sangat luar biasa. Dia bisa ikut menyerang dan

S

aya tadinya mempertimbangkan Chambers untuk bermain di tengah, tetapi saya hanya memiliki empat defender. mengumpan dengan baik,” ujar Wenger. “Sebetulnya, saya belum tahu harus melakukan apa. Berikan saya waktu sedikit lagi. Yang pasti Flamini ada­ lah satu-satunya pilihan se­

mentara ini,” kata pelatih asal Prancis itu. Tiga poin harus bisa diraih Arsenal untuk menjaga pelu­ ang lolos ke fase knock out. Apalagi, pada laga perdana mereka menyerah 0-2 saat tandang ke markas Borussia Dortmund. Tidak Jauh Berbeda Kondisi tak jauh berbeda juga menimpa Galatasaray. Performa wakil Turki itu juga belum meyakinkan di bawah pelatih anyar asal Italia, Ce­ sare Prandelli. Gala yang biasanya be­ gitu galak jika tampil di de­ pan publik sendiri harus menerima kenyataan hanya menuai satu poin saat di­ imbangi Anderlecht pada laga pertama. Kini Prandelli harus bisa membangkitkan motivasi anak asuhnya seka­ ligus membawa kemenangan perdana wakil Turki jika

bertandang ke Inggris. Satu hal yang menguntung­ kan bagi Prandelli adalah tidak adanya pemain pilar yang ce­ dera. Kekuatan penuh dapat di­ mainkan untuk bisa membawa pulang kemenangan. Tentunya Wesley Sneijder dengan bantuan pemain re­ krutan anyar, Blerim Dzemaili, yang didatangkan dari Napoli diharapkan menjadi kekuatan di lini tengah dalam meng­ alirkan bola ke depan. Mereka bakal berjuang keras mengin­ gat tuan rumah pun pastinya ingin menguasai lini vital itu. Di depan nama Goran Pan­ dev menjadi garansi mantan pelatih Timnas Italia itu se­ bagai tukang gedor. Selain Pandev, striker Timnas Turki, Burak Yilmaz, bakal menjadi pendamping untuk memberi ancaman serius bagi pertahan­ an Arsenal. (MI/LUG/O2)

lulu@lampungpost.co.id

Crouch Bawa Stoke Atasi Newcastle Persipura Gagal ke Final AFC Cup TEKANAN hebat harus dirasa­ kan pelatih Newcastle United Alan Pardew usai timnya di­ kalahkan tuan rumah Stoke City dalam lanjutan Liga Primer di Britannia Stadium, Selasa (30/9) dini hari WIB. Gol kemenangan tuan rumah dicetak striker Pe­ ter Crouch pada menit ke-15. Tambahan tiga poin mem­ bawa Stoke naik ke posisi 11 klasemen sementara dengan poin delapan, sedangkan The Magpies berada satu tingkat dari tim papan bawah dengan poin tiga. Kondisi itu membuat pen­ dukung Newcastle sudah tak percaya lagi dengan Pardew dan dibuktikan dalam laga itu dengan menyanyikan lagu berlirik “pecatlah pada pagi ini”. Namun, pemilik klub Mike Ashley telah menepis komen­ tar-komentar yang dilontar­ kannya pekan lalu Pardew akan harus pergi jika mereka kalah di kandang Stoke. Dari Seri A, penyerang ve­ teran Antonio di Natale men­ cetak dua gol untuk membantu Udinese menang 4-2 atas tamu­ nya Parma di Stadion Friuli. Kemenangan itu mengangkat posisi mereka ke posisi ke­

n AFP/OLI SCARFF

AMBIL BOLA. Bek Stoke City Marc Wilson (kanan) berusaha mengambil bola dari kejaran gelandang Newcastle United, Gabriel Obertan, pada lanjutan Liga Primer di Britannia Stadium, Stoke, Selasa (30/9) dini hari WIB. Gol tunggal Peter Crouch memberi Stoke tiga poin.

tiga klasemen dengan 12 poin, menggeser Sampdoria yang tertinggal satu angka. Padahal, tim mampu unggul lebih dulu lewat gol Jose Mauri, tetapi disamakan Di Natale. Di akhir babak, Di Natale mem­ balikkan keunggulan, tetapi tendangan penalti Antonio Cassano pada masa injury time membuat babak pertama berakhir imbang 2-2. Namun, pada babak ke ­ dua Udinese bangkit. Dua gol tambahan mampu mereka

cetak, masing-masing melalui Thomas Heurtaux dan Cyril Thereau. Kemenangan juga dipetik Lazio yang mempermalukan tuan rumah Palermo di Sta­ dion Renzo Barbera 4-0. Pe­ nyerang Serbia Filip Djordjevic mencetak trigol ditambah satu dari Marco Parolo. Hasil itu membawa Lazio naik ke urutan 9 klasemen dengan poin enam, sedangkan Palermo di posisi 19 dengan poin tiga. (ANT/RTR/AFP/O1)

PERSIPURA Jayapura har­ us melupakan impian me­ nembus final AFC Cup 2014. Langkah skuat Mutiara Hitam dihentikan klub Kuwait, Al Qadsia. Melakoni leg kedua semi­ final di Stadion Mandala, Ja­ yapura, Selasa 30 September 2014 petang WIT, Persipura dituntut meraih kemenangan dengan selisih dua gol untuk lolos ke final. Hal itu tidak lepas dari kekalahan 4-2 pada leg per­ tama di kandang Al Qadsia. Namun, target tersebut gagal digapai. Persipura justru takluk dengan skor telak 0-6. Dengan agregat 10-2, Al Qad­ sia pun melaju ke final. Pelatih Persipura, Jacksen F. Tiago, tentunya merasa kecewa dengan hasil ini. Namun, dia enggan me ­ nyalahkan para pemainnya yang menurutnya sudah bermain dengan maksimal. “Kita mau bicara apa lagi? Kemampuan kita sampai di situ. Saya secara pribadi telah memberikan semua materi kepada pemain. Hasil ini di

luar dugaan.” Meski gagal, Persipura patut bangga karena mampu mela­ ju hingga semifinal. Sebab, hal tersebut merupakan sejarah baru bagi persepakbolaan Indonesia. Gagal di pentas in­ ternasional, Persipura masih bisa berprestasi di pentas domestik saat Boaz Solossa dan kawan-kawan lolos ke ­delapan besar Indonesia Su­ per League (ISL). Bertanding di Stadion Man­ dala, Jayapura, Selasa (30/9), tim Mutiara Hitam tidak bisa mengembangkan permainan. Alhasil, pada menit kelima Persipura harus tertinggal via gol Al Hasan.Al Motawaa menggandakan keunggulan Al Qadsia yang bertahan hingga jeda. Al Hashan kembali men­ catatkan namanya di papan skor dimenit ke-56. Al Mot­ awaa tak mau ketinggalan mencetak gol kedua di laga itu pada menjit ke-73. Dua menit berselang, Al-Ebrahim men­ cetak gol kelima tim tamu. Pesta gol Al Qadsia ditutup Saleh Al Sheikh. (MTVN/O2)

Kapolres Metro Juara Tenis Friendly Game PASANGAN Kapolres Metro AKBP Hengki/Arif Derun men­ juarai friendly game tenis lapan­ gan ganda putra, setelah difinal menang WO atas lawannya, Rahmin/Heru Sulistiyanto, di lapangan tenis Polres Metro, Minggu (28/9). Turnamen tenis friendly game digelar dalam rangka peresmian lapangan tenis Fleksi.

Turnamen dibuka oleh Ka­ polda Lampung Brigjen Heru Winarko, yang ditandai peng­ guntingan pita dan juga pemo­ tongan tumpeng. Pada kesem­ patan tersebut, juga dilakukan pertandingan ekshibisi Kapolda, yang berpasangan de­ngan Hen­ dri, melawan pasangan Muly­ ono/Iskandar. Pertanding­a n tersebut dimenangkan Kapolda

dengan skor tipis 8-7. Pada ekshibisi berikutnya Wali Kota Metro Lukman Ha­ kim berpasangan dengan Mul­ yono yang berhadapan dengan pasangan Dandim 0411/Lam­ pung Tengah Letkol Hari Dar­ mica/Yudi. Pertandingan yang diikuti sekitar 50 peserta itu menggunakan sistem gugur. Hengki/Arif berhak atas piala

tetap dan televisi LED 22 inci. Juara kedua Rahmin/Heru Su­ listiyanto mendapat piala tetap dan masing-masing satu unit kulkas. Sementara juara ke­ tiga diraih pasangan Iskandar/ Anyen yang mendapat piala tetap serta masing-masing satu unit sepeda gunung. Kemudian, Kapolres Lampung Timur AKBP Joko/Kabagren Kompol Ansori

PROVINSI Sumatera Selatan dan DKI Jakarta menjadi tuan rumah penyelenggara Asian Games (AG) 2018 karena fasilitas pendukung di kedua provinsi tersebut sudah me­ menuhi syarat internasional. “Memang di kedua daerah itu, khususnya di Sumatera Selatan, fasilitas sejumlah cabang olahraga yang akan dipertandingkan sudah memenuhi standar internasional,” kata Gubernur Sumsel Alex Noerdin, di Palembang, Selasa (30/9). Kawasan Jakabaring Palembang sejumlah fasilitas olahraganya sudah memenuhi syarat dalam kejuaraan internasional. Sarana yang ada, seperti kolam renang, me­ nembak, lapangan atletik, tenis lapangan, dayung, dan ski air dilengkapi wisma atlet. “Fasilitas pertandingan tersebut bukan saja memenuhi syarat, melainkan juga salah satu terbaik di Asia Tenggara. Jadi dalam Asian Games nanti cabang olahraga yang sudah ada fasilitasnya itu kemungkinan besar dipertandingkan,” ujarnya. (ANT/O1)

di posisi keempat berhak atas piala tetap dan masing-masig satu unit kompor gas. Pada kesempatan itu, Ka­ polda mengatakan event yang diprakarsai Mapolres Metro itu merupakan kegiatan yang positif. Sebab, selain sebagai ajang silaturahmi, juga dapat dijadikan sarana pembinaan olahraga tenis. (OGI/O2)

LIVERPOOL berencana menambah amunisi baru pada bursa transfer Januari mendatang. Kabar terakhir menyebutkan The Reds tengah mempersiapkan proposal untuk mendapatkan gelandang serang Napoli, Marek Hamsik. Langkah Liverpool mendapatkan pemain berpaspor Slova­ kia itu tentu tidak mulus begitu saja. Pasalnya, Hamsik meru­ pakan salah satu pemain penting yang dimiliki I Partenopei. Namun, masalah keuangan yang melanda Napoli musim ini memberikan sedikit harapan The Reds untuk menyampaikan penawaran. Sejak bergabung Napoli pada 2007, pemain ber­ usia 27 tahun itu sudah mencetak 68 gol. (MTVN/O1)

Juventus Siap Perbarui Kontrak Pogba GELANDANG asal Prancis, Paul Pogba, dilaporkan bakal memperpanjang kontrak dengan Juventus hingga Juni 2019. Informasi ini disampaikan salah satu media Italia, Mediaset pekan ini. Dalam pembicaraan kontrak tersebut, tim Nyonya Tua diduga akan menaikkan gaji Pogba menjadi 4 juta euro atau sekitar Rp61 miliar. Semenjak bergabung pada Juve pada 2012, Pogba memi­ liki andil penting terhadap kesuksesan Bianconeri. Pemain berusia 21 tahun ini termasuk sebagai pemain inti Juventus dan telah main 66 kali. Sebelumnya, Pogba memang sudah menjadi incaran sejumlah klub elite Eropa. Real Madrid dan PSG dikabarkan siap menggaet mantan gelandang Manchester United itu. (MTVN/O1)

Perolehan Medali Asian Games 2014, Selasa (30/9), pukul 19.30 WIB Posisi Negara 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.

Emas

Perak

Tiongkok 124 79 Korea Selatan 54 54 Jepang 37 54 Kazakstan 15 16 Iran 14 11 Korea Utara 8 10 Taiwan 8 8 Thailand 8 6 Qatar 8 0 India 6 8 Hong Kong 2 6 Uzbekistan 6 7 Malaysia 4 14 Singapura 4 6 Mongolia 4 4 Indonesia 3 5

Perunggu

Total

60 60 55 25 10 11 14 21 3 32 8 14 10 11 11 8

263 168 146 56 35 29 30 35 11 `46 22 27 28 21 19 17

Hannibal Kembali Pimpin Forki Lampung HANNIBAL yang juga menja­ bat sebagai kepala Dinas Pe­ muda dan Olahraga Provinsi Lampung terpilih kembali memimpin Federasi Olah­ raga Karate Indonesia (Forki) Lampung. Berdasar hasil Musyawarah Provinsi (Mus­ prov) VIII yang digelar di Ho­ tel Marcopolo, Selasa (30/9), Hannibal yang sebelumnya menjabat sebagai ketua Forki masa bakti 2010—2014, kem­ bali memimpin Forki Lam­ pung periode 2014—2018. Hannibal terpilih secara aklamasi oleh 9 perguruan karate dan 9 pengurus ca­ bang Forki Lampung. Pelak­ sanaan Musprov berjalan dengan lancar dan tidak cacat hukum karena peserta pemegang hak suara, lebih dari 50%, sehingga pemilih­ an ketua bisa dilaksanakan dan telah ditetapkan melalui sidang pleno, yang nanti­ nya laporan pelaksanaan Musprov akan disampaikan kepada KONI Lampung serta Pengurus Besar (PB) Forki di Jakarta. Ketua Panitia Musprov VIII Forki Lampung D.Y. Muladi B.E. menyatakan Musprov di­ laksanakan sesuai dengan AD dan ART Forki. Tim formatur juga sudah dipilih untuk me­ nyusun kepengurusan Forki masa bakti empat tahun ke

depan. “Kepengurusan Forki akan disusun dan selesai pa­ ling tidak 30 hari ke depan,” kata Muladi. Sementara itu, Hannibal mengganggap tugas berat su­ dah menanti kepengurusan­ nya nanti. Hal itu dikarena­ kan tahun depan Forki harus sudah memiliki tim pra-PON, sesuai dengan waktu pelaksa­ naan PON yang akan berlang­ sung pada 2016. “Saya secara pribadi sangat siap, membawa karate Lam­ pung lebih baik lagi di masa mendatang. Jiwa saya adalah seorang karate, jadi tugas berat ini akan saya pikul de­ ngan senang hati. Namun, tentunya saya berharap ban­ tuan dari teman-teman, yang nanti akan masuk kepengu­ rusan,” kata dia. Dalam membantu atau menyusun kepengurusan­ nya nanti, Hannibal akan dibantu oleh dua orang yang tergabung dalam tim for­ matur. Tim tersebut akan diketuai oleh Hanibal sebagai ketua Forki. Sementara ang­ gotanya adalah Heri Subagyo dari unsur pengurus dan Kie Shiong dari unsur pengkab/ pengkot (Forki Kota Metro). Tugas mereka, selain me­ nyusun kepengurusan, juga melaporkan hasilnya kepada KONI dan PB.(WIN/O1)


OLAHRAGA rabu, 1 oktober 2014 LAMPUNG POST

Jacksen F. Tiago Kemampuan kami sampai di situ. Saya secara pribadi telah memberikan semua materi kepada pemain. Hasil ini di luar dugaan.

17

Arsenal

s elin tas

Galatasaray

Sumsel-DKI Penyelenggara AG 2018

Prakiraan pemain Arsenal (4-1-4-1) 1-Szczesny, 21-Chambers, 4–Mertesacker, 6-Koscielny, 3-Gibbs, 20-Flamini, 15-Chamberlain, 17-Alexis, 19-Cazorla, 11-Ozil, 23-Welbeck Pelatih : Arsene Wenger

Rekor pertemuan 4 Agt 2013 Uji coba Arsenal 1-2 Galatasaray

Lima laga terakhir Arsenal 27 Sept 2014 Liga Primer Arsenal 1-1 Tottenham 24 Sept 2014 Piala Liga Arsenal 1-2 Southampton 20 Sept 2014 Liga Primer Aston Villa 0-3 Arsenal 17 Sept 2014 Liga Champions Dortmund 2-0 Arsenal 13 Sept 2014 Liga Primer Arsenal 2-2 Man. City

Galatasaray (4-3-1-2) 1-Muslera, 88-Sari, 26-Kaya, 21-Chedjou, 13-Telles, 8-Inan, 3-Melo, 6-Dzemaili, 10-Sneijder, 17-Yilmaz, 19–Pandev Pelatih: Cesare Prandelli

Lima laga terakhir Galatasaray

Alexis Sanchez n AP/NICK POTTS, PA WIRE

27 Sept 2014 Super Lig Galatasaray 2-1 Sivasspor 21 Sept 2014 Super Lig Balikesirspor 2-0 Galatasaray 17 Sept 2014 Liga Champions Galatasaray 1-1 Anderlecht 14 Sept 2014 Super Lig Galatasaray 0-0 Eskisehirspor 30 Agt 2014 Super Lig Bursaspor 0-2 Galatasaray

Liverpool Bidik Hamsik

Misi Arsenal di Tengah Krisis Kemenangan harus dipetik Arsenal untuk menjaga peluang mereka lolos ke fase knock out. Muharram Candra Lugina

M

ENJAMU Ga­ l a t a s a r ay p a d a matchday kedua Grup D Liga Champions di Emirates Stadium, dini hari nanti, bakal menjadi laga berat bagi Arsenal. Selain performa yang belum stabil, kondisi tim juga sedang di­ landa badai cedera. Arsitek The Gunners, Arsene Wenger, kalang kabut untuk menyiapkan starting eleven dalam laga ini. Nama pemain tengah, seperti Aaron Ram­ sey, Mikel Arteta, dan Jack Wilshere, menambah per­ bendaharaan cedera pemain yang melanda Arsenal pekan ini. Sebelumnya, hanya Abou

Diaby yang dipastikan absen 18 bulan. Di lini belakang, nama pemain Timnas Prancis, Ma­ thieu Debuchy, juga dipas­ tikan gagal tampil. Cedera yang didapat ketika mem­ bela Arsenal di Liga Primer mengharuskannya absen tiga bulan. Mengatasi kendala ini, Wenger sudah menyiap­ kan pemain muda, Calum Chambers. Dari daftar pemain cedera tersebut, bisa dipastikan satusatunya gelandang bertahan murni yang dimiliki Arsenal saat ini hanyalah Mathieu Flamini. Rencananya, baik Flamini maupun Chambers bakal disiapkan Wenger bermain penuh 90 menit

tanpa pemain cadangan yang memiliki posisi sesuai. “Dia (Chambers) bagus di se­ mua posisi. Saya tadinya mem­ pertimbangkan Chambers un­ tuk bermain di tengah, tetapi saya hanya memiliki empat defender. Dari menit pertama hingga terakhir, dia adalah mesin yang sangat luar biasa. Dia bisa ikut menyerang dan

S

aya tadinya mempertimbangkan Chambers untuk bermain di tengah, tetapi saya hanya memiliki empat defender. mengumpan dengan baik,” ujar Wenger. “Sebetulnya, saya belum tahu harus melakukan apa. Berikan saya waktu sedikit lagi. Yang pasti Flamini ada­ lah satu-satunya pilihan se­

mentara ini,” kata pelatih asal Prancis itu. Tiga poin harus bisa diraih Arsenal untuk menjaga pelu­ ang lolos ke fase knock out. Apalagi, pada laga perdana mereka menyerah 0-2 saat tandang ke markas Borussia Dortmund. Tidak Jauh Berbeda Kondisi tak jauh berbeda juga menimpa Galatasaray. Performa wakil Turki itu juga belum meyakinkan di bawah pelatih anyar asal Italia, Ce­ sare Prandelli. Gala yang biasanya be­ gitu galak jika tampil di de­ pan publik sendiri harus menerima kenyataan hanya menuai satu poin saat di­ imbangi Anderlecht pada laga pertama. Kini Prandelli harus bisa membangkitkan motivasi anak asuhnya seka­ ligus membawa kemenangan perdana wakil Turki jika

bertandang ke Inggris. Satu hal yang menguntung­ kan bagi Prandelli adalah tidak adanya pemain pilar yang ce­ dera. Kekuatan penuh dapat di­ mainkan untuk bisa membawa pulang kemenangan. Tentunya Wesley Sneijder dengan bantuan pemain re­ krutan anyar, Blerim Dzemaili, yang didatangkan dari Napoli diharapkan menjadi kekuatan di lini tengah dalam meng­ alirkan bola ke depan. Mereka bakal berjuang keras mengin­ gat tuan rumah pun pastinya ingin menguasai lini vital itu. Di depan nama Goran Pan­ dev menjadi garansi mantan pelatih Timnas Italia itu se­ bagai tukang gedor. Selain Pandev, striker Timnas Turki, Burak Yilmaz, bakal menjadi pendamping untuk memberi ancaman serius bagi pertahan­ an Arsenal. (MI/LUG/O2)

lulu@lampungpost.co.id

Persipura Gagal ke Final AFC Cup PERSIPURA Jayapura ha­ r u s m e l u p a k a n i mp i a n me­n embus final AFC Cup 2014. Langkah skuat Muti­ ara Hitam dihentikan klub Kuwait, Al Qadsia. Melakoni leg kedua semifinal di Stadion Man­ dala, Ja­yapura, Selasa 30 September 2014 petang WIT, Persipura dituntut meraih kemenangan den­ gan selisih dua gol untuk lolos ke final. Hal itu tidak lepas dari kekalahan 4-2 pada leg pertama di kandang Al Q a d s i a . Na mu n , t a rge t tersebut gagal digapai. Persipura justru takluk dengan skor telak 0-6. De­ ngan agregat 10-2, Al Qad­ sia pun melaju ke final. Pelatih Persipura, Jack­

s e n F. T i a g o, t e n t u n ya merasa kecewa dengan hasil ini. Namun, dia eng­ gan me­n yalahkan para pemainnya yang menu­ rutnya sudah bermain de­ ngan maksimal. “Kita mau bicara apa lagi? Kemam­ puan kita sampai di situ. Saya secara pribadi telah memberikan semua materi kepada pemain. Hasil ini di luar dugaan.” Meski gagal, Persipura patut bangga karena mam­ pu melaju hingga semifinal. Sebab, hal tersebut meru­ pakan sejarah baru bagi persepakbolaan Indonesia. Gagal di pentas interna­ sional, Persipura masih bisa berprestasi di pentas domestik saat Boaz Solossa dan kawan-kawan lolos ke

­ elapan besar Indonesia d Super League (ISL). Bertanding di Stadion Mandala, Jayapura, Selasa (30/9), tim Mutiara Hitam tidak bisa mengembang­ kan permainan. Alhasil, pada menit kelima Per­ sipura harus tertinggal via gol Al Hasan.Al Motawaa menggandakan keung­ gulan Al Qadsia yang ber­ tahan hingga jeda. Al Hashan kembali men­ catatkan namanya di pa­ pan skor dimenit ke-56. Al Motawaa tak mau keting­ galan mencetak gol kedua di laga itu pada menjit ke73. Dua menit berselang, Al-Ebrahim men­c etak gol kelima tim tamu. Pesta gol Al Qadsia ditutup Saleh Al Sheikh. (MTVN/O2)

PROVINSI Sumatera Selatan dan DKI Jakarta menjadi tuan rumah penyelenggara Asian Games (AG) 2018 karena fasilitas pendukung di kedua provinsi tersebut sudah me­ menuhi syarat internasional. “Memang di kedua daerah itu, khususnya di Sumatera Selatan, fasilitas sejumlah cabang olahraga yang akan dipertandingkan sudah memenuhi standar internasional,” kata Gubernur Sumsel Alex Noerdin, di Palembang, Selasa (30/9). Kawasan Jakabaring Palembang sejumlah fasilitas olahraganya sudah memenuhi syarat dalam kejuaraan internasional. Sarana yang ada, seperti kolam renang, me­ nembak, lapangan atletik, tenis lapangan, dayung, dan ski air dilengkapi wisma atlet. “Fasilitas pertandingan tersebut bukan saja memenuhi syarat, melainkan juga salah satu terbaik di Asia Tenggara. Jadi dalam Asian Games nanti cabang olahraga yang sudah ada fasilitasnya itu kemungkinan besar dipertandingkan,” ujarnya. (ANT/O1)

LIVERPOOL berencana menambah amunisi baru pada bursa transfer Januari mendatang. Kabar terakhir menyebutkan The Reds tengah mempersiapkan proposal untuk mendapatkan gelandang serang Napoli, Marek Hamsik. Langkah Liverpool mendapatkan pemain berpaspor Slova­ kia itu tentu tidak mulus begitu saja. Pasalnya, Hamsik meru­ pakan salah satu pemain penting yang dimiliki I Partenopei. Namun, masalah keuangan yang melanda Napoli musim ini memberikan sedikit harapan The Reds untuk menyampaikan penawaran. Sejak bergabung Napoli pada 2007, pemain ber­ usia 27 tahun itu sudah mencetak 68 gol. (MTVN/O1)

Juventus Siap Perbarui Kontrak Pogba GELANDANG asal Prancis, Paul Pogba, dilaporkan bakal memperpanjang kontrak dengan Juventus hingga Juni 2019. Informasi ini disampaikan salah satu media Italia, Mediaset pekan ini. Dalam pembicaraan kontrak tersebut, tim Nyonya Tua diduga akan menaikkan gaji Pogba menjadi 4 juta euro atau sekitar Rp61 miliar. Semenjak bergabung pada Juve pada 2012, Pogba memi­ liki andil penting terhadap kesuksesan Bianconeri. Pemain berusia 21 tahun ini termasuk sebagai pemain inti Juventus dan telah main 66 kali. Sebelumnya, Pogba memang sudah menjadi incaran sejumlah klub elite Eropa. Real Madrid dan PSG dikabarkan siap menggaet mantan gelandang Manchester United itu. (MTVN/O1)

Perolehan Medali Asian Games 2014, Selasa (30/9), pukul 19.30 WIB Posisi Negara 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.

Emas

Perak

Tiongkok 124 79 Korea Selatan 54 54 Jepang 37 54 Kazakstan 15 16 Iran 14 11 Korea Utara 8 10 Taiwan 8 8 Thailand 8 6 Qatar 8 0 India 6 8 Hong Kong 2 6 Uzbekistan 6 7 Malaysia 4 14 Singapura 4 6 Mongolia 4 4 Indonesia 3 5

Perunggu

Total

60 60 55 25 10 11 14 21 3 32 8 14 10 11 11 8

263 168 146 56 35 29 30 35 11 `46 22 27 28 21 19 17

Hannibal Kembali Pimpin Forki Lampung n AFP/OLI SCARFF

AMBIL BOLA. Bek Stoke City Marc Wilson (kanan) berusaha mengambil bola dari kejaran gelandang Newcastle United, Gabriel Obertan, pada lanjutan Liga Primer di Britannia Stadium, Stoke, Selasa (30/9) dini hari WIB. Gol tunggal Peter Crouch memberi Stoke tiga poin.

Kapolres Metro Juara Tenis Friendly Game PASANGAN Kapolres Metro AKBP Hengki/Arif Derun men­ juarai friendly game tenis lapangan ganda putra, setelah difinal menang WO atas la­ wannya, Rahmin/Heru Sulisti­ yanto, di lapangan tenis Polres Metro, Minggu (28/9). Turna­ men tenis friendly game dige­ lar dalam rangka peresmian lapangan tenis Fleksi. Turnamen dibuka oleh Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko, yang ditandai pengguntingan pita dan juga pemotongan tumpeng. Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan pertandingan ekshi­ bisi Kapolda, yang berpasang­ an de­ngan Hendri, melawan pasangan Mulyono/Iskandar. Pertanding­an tersebut dime­ nangkan Kapolda dengan skor tipis 8-7. Pada ekshibisi berikutnya Wali Kota Metro Lukman Ha­ kim berpasangan dengan Mul­ yono yang berhadapan dengan

pasangan Dandim 0411/Lam­ pung Tengah Letkol Hari Dar­ mica/Yudi. Pertandingan yang diikuti sekitar 50 peserta itu menggunakan sistem gugur. Hengki/Arif berhak atas piala tetap dan televisi LED 22 inci. Juara kedua Rahmin/Heru Su­ listiyanto mendapat piala tetap dan masing-masing satu unit kulkas. Sementara juara ketiga diraih pasangan Iskandar/Any­ en yang mendapat piala tetap serta masing-masing satu unit sepeda gunung. Kemudian, Ka­ polres Lampung Timur AKBP Joko/Kabagren Kompol Ansori di posisi keempat berhak atas piala tetap dan masing-masig satu unit kompor gas. Pada kesempatan itu, Ka­ polda mengatakan event yang diprakarsai Mapolres Metro itu merupakan kegiatan yang positif. Sebab, selain sebagai ajang silaturahmi, juga dapat dijadikan sarana pembinaan olahraga tenis. (OGI/O2)

HANNIBAL yang juga menja­ bat sebagai kepala Dinas Pe­ muda dan Olahraga Provinsi Lampung terpilih kembali memimpin Federasi Olah­ raga Karate Indonesia (Forki) Lampung. Berdasar hasil Musyawarah Provinsi (Mus­ prov) VIII yang digelar di Ho­ tel Marcopolo, Selasa (30/9), Hannibal yang sebelumnya menjabat sebagai ketua Forki masa bakti 2010—2014, kem­ bali memimpin Forki Lam­ pung periode 2014—2018. Hannibal terpilih secara aklamasi oleh 9 perguruan karate dan 9 pengurus ca­ bang Forki Lampung. Pelak­ sanaan Musprov berjalan dengan lancar dan tidak cacat hukum karena peserta pemegang hak suara, lebih dari 50%, sehingga pemilih­ an ketua bisa dilaksanakan dan telah ditetapkan melalui sidang pleno, yang nanti­ nya laporan pelaksanaan Musprov akan disampaikan kepada KONI Lampung serta Pengurus Besar (PB) Forki di Jakarta. Ketua Panitia Musprov VIII Forki Lampung D.Y. Muladi B.E. menyatakan Musprov di­ laksanakan sesuai dengan AD dan ART Forki. Tim formatur juga sudah dipilih untuk me­ nyusun kepengurusan Forki masa bakti empat tahun ke

depan. “Kepengurusan Forki akan disusun dan selesai pa­ ling tidak 30 hari ke depan,” kata Muladi. Sementara itu, Hannibal mengganggap tugas berat su­ dah menanti kepengurusan­ nya nanti. Hal itu dikarena­ kan tahun depan Forki harus sudah memiliki tim pra-PON, sesuai dengan waktu pelaksa­ naan PON yang akan berlang­ sung pada 2016. “Saya secara pribadi sangat siap, membawa karate Lam­ pung lebih baik lagi di masa mendatang. Jiwa saya adalah seorang karate, jadi tugas berat ini akan saya pikul de­ ngan senang hati. Namun, tentunya saya berharap ban­ tuan dari teman-teman, yang nanti akan masuk kepengu­ rusan,” kata dia. Dalam membantu atau menyusun kepengurusan­ nya nanti, Hannibal akan dibantu oleh dua orang yang tergabung dalam tim for­ matur. Tim tersebut akan diketuai oleh Hanibal sebagai ketua Forki. Sementara ang­ gotanya adalah Heri Subagyo dari unsur pengurus dan Kie Shiong dari unsur pengkab/ pengkot (Forki Kota Metro). Tugas mereka, selain me­ nyusun kepengurusan, juga melaporkan hasilnya kepada KONI dan PB.(WIN/O1)


RABU, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

18


RABU, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

F KUS

PELAYANAN PERIZINAN

19

Pelayanan Keliling

Mudahkan Masyarakat Membuat Perizinan MEMPERMUDAH pembuatan perizinan, Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (BPMPPTSP) Kabupaten Way Kanan mengadakan program pelayanan keliling di seluruh kecamatan setempat.

Kanan. Kepala BPMPPTSP Bakhril menjelaskan memaksimalkan pelayan untuk masyarakat terkait perizinan, tahun ini program pelayanan keliling dilakukan dua kali. “Meskipun kendaraan operasional hanya satu, kami akan terus melaksanakan pelayanan ekstra bagi masyarakat,” kata dia. Untuk menambah kendaraan operasional, pihaknya sudah mengajukan usulan penambahan mobil operasional. Diharapkan, kendaraan itu dapat digunakan pada 2015 menrogram pelayanan keliling datang. “Terlepas dari minimnya dimulai sejak 2013 lalu de­ kendaraan operasional, dinas terkait ngan menggunakan kenda­ tetap menjalankan pelayanan keliling ra­an operasional satu di setiap kecamatan unit dinas BPMPPTSP. di Way Kanan,” kata Pelayanan itu dilakuBakhril. kan untuk memperPelayaan perizianan mudah pelayanan bagi keliling yang diberimasyarakat di 14 kecakan, antara lain pemmatan, terutama yang buatan izin bangunan, jauh dari ibu kota kaizin gangguan, dan bupaten. izin usaha. Selain itu, Pelayanan perizinan H. BAKHRIL, S.H., M.M. pihaknya juga melayani Kepala BPMPPT Way Kanan keliling itu pada 2013 masyarakat dalam pemhanya satu kali putaran buatan perizinan laindi setiap kecamatan. Pada 2014 ini, nya. Tujuannya, mendorong investor pelayanan keliling melayani dua kali luar maupun dalam negeri berinputaran di seluruh kecamatan di Way vestasi.

P

Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Way Kanan Bakhril saat Apkasi International Trade and Investmen Summit 2014 di Kemayoran Jakarta.

Menurut kadis, apabila investor tertarik berinvestasi di Way Kanan, kabupaten ini akan terus berkembang dalam segi pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Jika tingkat ke­ sejahteraan masyarakat berkembang dan terus meningkat, kabupaten ini akan jauh lebih baik lagi ke depannya. Bakhril mengimbau bagi masyarakat yang hendak melaku-

Front Office BPMPPTSP Kabupaten Way Kanan.

kan pembuatan izin, harus sesuai dengan perda yang telah ditetapkan. “Jangan pernah membayar lebih kepada petugas. Apabila ada petugas yang mengutip insentif masyarakat bisa laporkan perbuatan tersebut ke dinas,” kata dia. Menurutnya, bila petugas itu terbukti bersalah, dia tidak segan memberhentikannya dari dinas tersebut. (CK4/D10) Kendaraan Operasional Pelayanan Perizinan Terpadu Keliling BPMPPTSP Kabupaten Way Kanan.

Pelayan Langsung Keliling di Kecamatan.

Mobile Service Perizinan di Kecamatan Rebang Tangkas.

Masyarakat kampung mendengarkan penjelasan tentang mudahnya membuat pelayanan perizinan di kabupaten Way Kanan. n FOTO-FOTO: HUMAS PEMKAB WAY KANAN

Geliat Pembangunan Bidang Pendidikan Dasar di Lampung Timur UNDANG-Undang Nomor 20 Tahun 2013 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) menerapkan Wajib Belajar (Wajar) Sembilan Tahun. Pada praktiknya, pendidikan Wajar 9 Tahun ini meliputi jenjang sekolah dasar (SD) sampai sekolah menengah pertama (SMP).

D

alam rangka menuju suksesnya Wajar 9 Tahun, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan standar pelayanan minimal di bidang pendidikan dasar dengan menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun 2010, yang kemudian diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2013 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan Dasar. Dalam Peraturan Menteri tersebut, beberapa hal yang harus dicapai oleh kabupaten/kota adalah: 1. Tersedia satuan pendidikan dalam jarak yang terjangkau dengan berjalan kaki, yaitu maksimal 3 km untuk SD/MI dan 6 km untuk SMP/ MTs, dari kelompok permukiman permanen di daerah terpencil. 2. Jumlah peserta didik dalam setiap rombongan belajar untuk SD/MI tidak melebihi 32 orang, dan untuk SMP/MTs tidak melebihi 36 orang. Untuk setiap rombongan belajar tersedia 1 (satu) ruang kelas yang dilengkapi meja dan kursi yang cukup untuk peserta didik dan guru, serta papan tulis.

3. Di setiap SMP dan MTs tersedia ruang laboratoium IPA yang dilengkapi meja dan kursi yang cukup untuk 36 peserta didik dan minimal satu set peralatan praktik IPA untuk demonstrasi dan eksperimen peserta didik. 4. Di setiap SD/MI dan S M P / M T s te r s e d i a satu ruang guru yang dilengkapi meja dan kursi untuk setiap orang guru, kepala sekolah, dan staf kependidikan lainnya. Dan, di setiap SMP/MTs tersedia ruang kepala sekolah yang terpisah dari ruang guru. 5. Di setiap SD/MI tersedia 1 (satu) guru untuk setiap 32 peserta didik dan 6 (enam) guru untuk setiap satuan pendidikan. Dan untuk daerah khusus 4 (empat) guru setiap satuan pendidikan. 6. Di setiap SMP/MTs tersedia 1 (satu) guru untuk setiap mata pelajaran dan untuk daerah khusus tersedia

satu guru untuk setiap rumpun mata pelajaran. 7. Di setiap SD/MI tersedia 2 (dua) guru yang memenuhi kualifikasi akademik S-1 atau D–lV dan 2 (dua) guru yang telah memiliki sertifikat pendidik. 8. Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifikasi akademik S-1 atau D–lV sebanyak 70% dan separuh di antaranya (35% dari keseluruhan guru) telah memiliki sertifikat pendidik. Untuk daerah khusus masingmasing sebanyak 40% dan 20%. 9. Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifiksi akademik S-1 atau D–lV dan telah memiliki sertifikasi pendidik masing-masing satu orang untuk mata pelajaran Matematika, lPA, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris.

10. Di setiap kabupaten/kota semua kepala SD/Ml berkualifikasi akademik S-1 atau D–lV dan telah memiliki sertifikat pendidik. 11. Di setiap kabupaten/kota semua kepala SMP/MTs berkualifikasi akademik S-1 atau D–lV dan telah memiliki sertifikat pendidik. 12. Di setiap kabupaten/kota semua pengawas sekolah dan madrasah memiliki kualifikasi akademik S-1 atau D-lV dan telah memiliki sertifikat pendidik. 13. Pemerintah kabupaten/kota mmemiliki rencana dan melaksanakan kegiatan untuk membantu satuan pendidikan dalam mengembangkan kuririkulum dan proses pembelajaran yang efektif. 14. Kunjungan pengawas ke satuan pendidikan dilakukan satu kali setiap bulan dan setiap kunjungan dilakukan selama 3 jam untuk melakukan supervisi dan pembinaan. Pendidikan Lamtim Kabupaten Lampung Timur dalam 3 tahun terakhir ini, sejak dipimpin Bupati Erwin Arifin telah mengupayakan peningkatan anggaran pendidikan untuk mewujudkan standar pelayanan minimal pendidikan dasar. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai pada jenjang SD dan SMP, peningkatan kesejahteraan guru, penyediaan

anggaran sekolah melalui dana BOSDA, sehingga kesempatan belajar masyarakat semakin tinggi. Angka partisipasi kasar (APK) pada jenjang SD meningkat dari 106,9% pada 2011 menjadi 109,96% pada 2013, sedangkan pada jenjang SMP meningkat dari 89,90% pada 2011 menjadi 93,65%. Dalam hal kesejahteraan guru, selain tunjangan fungsional, guru juga mendapatkan tunjangan profesi (sertifikasi) yang setiap tahun meningkat. Pada 2013, alokasi tunjangan profesi guru sebesar Rp197.47 miliar menjadi Rp243.31 miliar pada 2014 atau meningkat 23,22%. Hal ini menandakan jumlah guru yang telah memiliki sertifikat pendidik meningkat. Dan, kesejahteraan guru juga semakin meningkat. Hal ini juga didukung adanya pelatihan kompetensi guru yang bertujuan meningkatkan kompetensi guru pada jenjang pendidikan dasar. Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan juga dilakukan dengan bantuan dana alokasi khusus (DAK) dan APBD Kabupaten Lampung Timur. Peningkatan ini diarahkan untuk merehabilitasi bangunan ruang belajar siswa dan penambahan ruang kelas baru untuk menampung jumlah siswa Wajar 9 Tahun, yang meningkat setiap tahunnya. Serta, penambahan mebel sekolah. Berdasarkan data jumlah siswa jenjang SD/MI dari 2011 sejumlah 116.362 siswa meningkat menjadi 118.453 siswa pada 2013. Sedangkan pada jenjang SMP/MTs dari 28.633 siswa pada 2011 menjadi 31.923 siswa pada 2013. Peningkatan jumlah siswa ini diikuti dengan peningkatan jumlah sekolah tingkat SD/ MI dari 650 sekolah menjadi 657 sekolah, sedangkan pada tingkat SMP/MTs tetap 264 sekolah. Diharapkan pada tahun-tahun mendatang pendidikan yang merupakan program prioritas pemerintah dan pemerintah daerah semakin didukung oleh anggaran yang memadai. Sehingga, tujuan pembangunan yang tertuang dalam visi dan misi pembangunan Kabupaten Lampung Timur dapat tercapai dengan baik. (D10) n DJONI HARTAWAN JAYA


PARIWARA

RABU, 1 OKTOBER 2014

20

LAMPUNG POST

PARIWARA DAMRI

ac Sriwijaya Tekhnik. Service AC, cuci AC, bongkar & pasang AC baru & second dll. Hub. 0812.7310.7311, 0857.6991.3515. Rental C & Mustocool. Jual beli C baru sekend, servis, cuci ac, mesin cuci, kulkas, dispenser. WINDA AC 0721-7174866, 0812.7921648, 0852.79542465 Ppin 25C9BDCE Minggu Buka. Sarana sejuk AC, ada untuk melayani penjualan & perbaikan unit AC drmh ataupun dikantor anda tlp.07217333700, 7469411 HP:08117223700 Agen AC RESMI PABRIK LANGSUNG. TERMURAH !!! Jika lebih mahal diganti selisihnya. Panasonic, LG, Sharp. Terima cuci, repair (Agen resmi) TIMMY ELECTRINDO Tlp 242222, 7444470.

AIRLINES TIKET-2 mur ah Tiket murah Garuda, Sriwijaya, Merpati, Lion, Air Asia, Sky Aviation tiket diantar hub.GEMA TNT (0721) 486100, 7467967 SMS booking 081274777959

AYAM BANGKOK Jual Ayam Bangkok kelas juara, berbagai ukuran & type. Hub. 0812.7966.9595

BARANG BEKAS Terima kardus-2 single wall bekas (bersih tdk sobek tdk basah) botol-2, gelas-2 plastik bekas air mineral. Hub. DEDE 0813.6938.8384

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong ga jah super potensi hasil 100 ton/ha. Hub. 0812.7913.2723 cocok u usaha & investasi. (No SMS).

BUS WISATA Sewa buswisata, keselamatan penumpang tujuan kami, driver pengalaman,seat 33 yang baru 2014. www.busdarmaduta.com. Call me 0815.4019.822

Jual tiket Damri jurusan Jkt, bandung, Bogor, bekasi, Jogja, Klas Ekon, Exc, Royal. Hub. 0819.7710.0888, 0833.0699.6988 tiket bisa diantar

DEKORASI Yogi Dekorasi. Melayani dekorasi pernikahan, music entertiment, mc dll, Jl. Raya Bukit Kemiling Blok Q No.177. hub. 0812.7204.8888, 0815.4124.6913

ELEKTRONIK DIGITAL PARABOLA Spesialis parabola, sistem distribusi & CCTV sedia indovision, tov TV, dll hub: 0811722855

HANDPHONE TELEMITRA. Mall Kartini Lt Dasar F 2 T.Karang. jual beli HP baru: Samsung, Oppo, Nokia, Evercross dan acseories dgn hrg grosir dan eceran. Hub.0721242342, 08237755555 HALO MEDIA SELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok E No.34 B.Lampung. menjual handphone baru & acesories + servis segala merk harga bersahabat. Hub. 0721-242341 ROMA CELL. Jual beli HP baru & second + terima service, sofware, hardware, acsesories harga bersahabat telp.0721-7438000. Mall Karitni Lt Dasar Blok G No.6 T.Karang Lampung WAWA CELL. Mall Kartini Lt Dasar 1 Blok G No.42 T.Karang. jual beli HP baru/second semua merk+accessories & service telp. 0721-241715. SUPER CELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok G 6 B.Lampung, jual beli HP baru/second + service & aksesoris telp.0813.2141.2662 YOSHI CELL. Jual beli Hp baru/second “harga bersahabat” Mall Kartini Lt Dasar Blok G.10 telp.0721-7417727 JORDAN SMARTPHONE. Jual beli HP baru/second, terima visa & master

card, cicilan 0% telp/fax. 0721242512. Jordan.bengkel@yahoo.com LAMPUNG COMMUNITY CELL. Mall Kartini Lt Dasar Blok F 6-7 B.Lampung, jual beli HP baru/second + service & aksesoris, harga bersaing, telp. 0852.794.88444 KENJOS CELL. Pusat accessories handphone terlengkap, harga grosir, Mall Kartini Lt Dasar 1 Blok F No.11-20. TJK. 0813.6999.9979 FREE MEDIA CELL Mall Kartini Lt Dsr. Jual beli HP baru, second: Oppo, samsung, Iphone, Blackberry dll. Service HP & acsesories. Hub. 0721-251369. HOLLY CELULAR. Mall Kartini Lt Dsr Blok E/50 B.Lampung. Jual beli HP baru/second + service & acsesoris, harga bersahabat. HP.0812.7200.3377 HAND’S CELL. Jula beli & tukar tambah HP baru/second: Oppo, samsung, Nokia. Iphone, Blakcberry dll service hp & acseosris. Hub.0721-7430229082307447999.

foto cop y LAMPUNG FC, jilid hard cover/soft cover, spiral kawat, Jl. Wr. Monginsidi 23 B T.Karang, Bandar Lampung telp. 0721-256053, 08127272602, email :lampung_fotocopy@yahoo.co.id

HEWAN QURBAN Jual kambing Qurban berbagai ukuran hub: Udin 081272886207 Gg.Mangga 2 umbul rakup waydadi sukarame Bdl

INDEKOST Terima kost pria tahunan khusus mahasiswa Unila di Jl. Bumimanti 2 samping Masjid Kampung Baru. Hub.0857.69930153, 0852.69733699.

KATERING Yogi Katering. Melayani catering, pesta pernikahan, sunatan, nasi kotak, menyewakan alat-2 perlengkapan pesta dll. Hub. 0812.7204,8888, 0815.4124.6913.

“Uni Yus Catering”. melayani catering pesta pernikahan, sunatan, nasi kotak, sewa alat2 perlengkapan pesta dll hub: 081379624766, 085788265911 KEHILANGAN STNK BE 2043 DM, Noka. MHFXW 426282123799, Nsn. ITR06614342, an. PT Masa Kini Mandiri. STNK BE 2888 AL, Noka. MHFM1BA3J6K013239, Nomor Mesin. DB74513, An. Tika Wijaya STNK BE 3993 PB, Nomor Rangka. MH1JFD213DK700891, Nosin. JFD2E1695762, an. Suripto. STNK BE 4474 EF, Noka. MH8CF48NACJ240529, Nosin. F4A9-ID240557, An. Suminah Ariani STNK BE 4881 BV, Noka. MH1J FM119EK000831, Nosin. JFM1E1 000884, an. Florence Giovannie. STNK B E 4 9 5 9 C M , Noka. MH1JBH117CK237494, Nosin. JBH1E1232822, An. Andri Kurniawan. STNK B E 5 7 2 3 F C , Noka. MJ2AL1D4FBJ001507, Nosin. JL1P50FMG2110A126333, an. Suhaili. STNK+BPKB B E 5 8 0 1 B G , Nk.MH33KAD133K614173, Ns. 3KA 588258, an. Waskito Susila Wardoyo. STNK BE 6077 PE, Nomor Rangka. MH1HB11155K702296, Nosin. HB11E1698617, an. Juari. STNK B E 6 3 9 1 F P , Noka. MH1JB9126BK492425, Nomor Msn. JB91E-2485274, an. Masyukurillah. STNK B E 6 6 9 2 F U , Noka. MH1JFD114DK052124, Ns. JFD1E1048279, an. Desya Septirahmawati. STNK BE 7730 PO, Nomor Rangka. MH35D9002AJ706246, Nosin. 5D9706079, an. Sarmiati. STNK BE 8086 PM, Noka. MH1JBC112AK661388, Nomor Mesin. JBC1E1655007, an. Sarjo, MS. STNK B E 4 8 9 3 E B , Noka. MH1JF5123CK769806, Nosin. JF51E2746613, an. Landri

KESEHATAN SPA & pijat tradisional asli Solo 3 in 1 80 rb/p/w buka setiap hari pk 09.00 – 20.00 WIB. Hub.0823.7717.7377 Jl Raden Saleh No. 25 Durian Payung blk RS Bumi Waras. Cek kesehatan 29 organ tubuh manusia setara general check up, hanya 100rb saja dgn metode quantum 3D, human disease, predictiion system. Hub. LUNG 0821.79970210.

BEKAM QUANTUM Tarif seiklasnya pengobatan penyakit ejakulasi dini, stroke, darah tinggi, asam urat, ginjal, jantung dll hub: bekam quantum 0813.6762.6621.

PIJAT TRADISIONAL SHINTA urut bekam, refleksi, keseleo, masuk angin, Jl. Sultan Agung No.59 (dkt SM Sriwijaya) siap panggil 24 Jam dlm kota. Hb. 0813.6937.2811 Ninda Massage. Terima massage/lulur, bisa dipanggil. Hub. 0852.6969.0554 Pijat urut refleksi dan lulur Mas Santo. Hub. 0812.7126.0784, 0896.5305.9757 siap panggil rumah da hotel. Vivi Massage urut, terapi, perawatan, pengobatan, bisa dipanggil. Hub. 085267904681

KONVEKSI ELY Konveksi. Menerima pembuatan: seragam (kantor/partai/sekolah dll), kaos, kemeja, jaket, yopi, tas, bordir, sablon, safari, perlengkapan wisuda dll. Hub. 0813.77917757, 0896.19100017, 0721-251468

Margi D’e Jasa Perenc Pelaks dan borongan konsul, gratis hub: 081369531315 Pin: 7D04B4A4 Eksmanag Teknik Bukit Kencana G-ARSITEK 3D. Jasa arsitek, pemborong rab, market, pembangunan, pembuatan taman, kitchen set dll. Hub.0823.1091.9901.

KEBUN DIJUAL Jual kebun murah isi jati 20 Ha (bisa jual per Ha) cocok invest, sawit, karet, jati dll di Kedondong Pesawaran. Hub. 0812.78922257

KIOS DIKONTRAKAN Dikontrakan 1 bh kios di Jl. Pulau Legundi Sukarame, cocok u/ butik/rumah makan hrg nego. Hub. 0812.7966.9595

RumaH dijual PERUM BTN 3 WHP T36 LT 90 m2 SHM, 2KT, 2KM, garasi, List 1300, smr bor,hrg 300Jt ng. Hub. 081279029666 Rmh Jl. Bougenvile No. 16 Labuhan Dalam Bdl (blk SM Yadika), 2KT, KM,sumur bor, L.keramik, hrg nego. Hub. 0821.83126456, 0898.8812188 (tanpa perantara) Rumah Perum BKP Blok R-180, LT 91 m2 dekat SMP 28 & SMA 14 Kemiling. Hub. 0812.794.14948 Rumah Jl. Pramuka Rajabasa Bdl (BAP-ESTATE)/belakang SMPN2, SHM, LT 197 m2, hrg 290 jt nego. Hub. 0852.7951.9000

RUKO dijual Jual Ruko 2 Lt Lb/Lt. 70/112 Jl. Hi. Agus Salim Kaliawi Samping Indomaret Bandar Lampung Harga 540 Juta, (Nego) Hub.081317493777

dijual TANAH KAVLING

DIKONTRAKAN Disewakan ruko 2 LT, JL. Raya Natar depan bank lampung lingkungan bank cocok untuk leasing, finance hub: 0812.7911.703, 7690290 Dikontrakan cpt ruko 2 pintu 3 lantai di Jl. Raya Natar dkt Super Market Millenium Natar, murah dgn hrg 35 Jt bs ng CP.0812.7924.947

TANAH dijual Jual tnh SHM, 444 m2 digerbang SMA N 13 di Lingsuh Rajabasa lok. Strategis Hub: 082185201767 Jual tanah JL. Cendana LS 2090 m, di panjang atas LS 1,6 Hekter & dibelakang unila 1400 m hub: 02375517761 Tnh 400 m, hrg 65 jt, dkt kota br Sukarame terletak didaerah Saba Balau SHM hb: 08127924958, 085379940177 Dijual tanah di Jl. Purnawirawan Raya, sblah Masjid An-Nur Claster 1,2 Ha hrg ng. Hub. 0812.7984.788, 7420730 Tanah dijual di Pringsewu Jl. Melati 2 UK 20 X 50 M (1.000 M2) shm HRG 1,5 Jt/m ada jln di depan & belakng. Hub. 0813.6992.6677

Tanah 3.790 m2, hrg 250.000/m2 (nego) lok. Susunan Baru B. Lampung hub.081316883134, 085766720419 Dijl tnh luas 400 M2,pnda keliling, strategis,almt Gg. Jejama arah Kurungan Nyawa 250 rb/m Hub: 081272363090

TANAH KAVLING dijual Kav dijual di Sidodadi Asri Jati Agung dekat kntr gub yng bru luas 180 m2 hrg 22 Jt bsa cash/kredit dpt JB dr notaris. Hub. 0813.6992.6677. Dijual tanah kavling di Jl. Ir.Sutami Sidodadi Asri kec. Jati agung hub: 081379501725 Tanah kavling dkt ITERA Lampung ukr 10x15=150m2 hrg 40 Jt trima SHM cash/tempo, Kec.Jati Agung Hub. 0823.9863.3343 Tanah kavling Jati Agung dkt rencana kantor Gubernur, tanpa DP, 250 rb 4thn. Hub. 0899.4264.333 sms saja

KAVLING RUKO DIJUAL Dijual kav ruko 5 x 20, kav 10 x 15 @ 35 Jt Kota Baru (Jati Agung), kav ruko 5 x 20 @ 65 Jt, kav rmh 10 X 15 @ 50 Jt. Lok. 150 m dari jalur Itera. Minat hub. Nirwana 0812.7953.0133.

Tanah Jl. Imam Bonjol Gg. Sukses, SHM, 419 m2, hrg nego & tanah kav di Itera & Kota Baru. Hub. 0823.80572116, 0852.6908.5345 Dijual tanah kebun coklat & akasia, luas 18.188 m2, di Way Manak, Pungung, dekat Pringsewu, harga 250 jt nego. Hub. IYAN 0857.6839.7972. Tanah 1.400m2, Jl. Imam BonjolLampung, msuk gg sedikit, sertifikat, 585rb/m (nego), Hub 082181824463

Dijual cepat:

dijual cepat

Kavling istimewa dkat istimewa dekat dua jalur Kota Baru & 800 m dari lokasi 350 Ha kawasn pengembangan ITERA (Kampus Teknologi Kaliber Internasional terbesar di luar Jawa, minat hub: 0821.3394.7417

hub: 0821.7680.9999, 0815.4105.7500

DIJUAL CEPAT

dijual cepat

dijual cepat

TANAH + 26.000 M2 (Ada Bangunan ex Tambak ) Ds Blebu Kec. Bakauheni Lam-Sel (Rp175 rb/m2)

Tanah villa pinggir laut + 9000 m2, Desa Suka Jaya, depan view gunung Krakatau belakang gunung Rajabasa TP.

Tanah nempel Komplek Pemda Lam-Sel Kalianda 2 Ha, cocok untuk perumahan, sangat strategis TP. (Rp175 rb/m2)

Hub.0811. 797.321

Hub:

0811. 797.321

tanah dijual

dijual TANAH KAVLING

DIJUAL CEPAT TANAH + 1200 M2 (Ada Bangunan 100 m2 ) Jl.AH. Nasution Samping FIF Metro, Sangat Strategis Hub. 0811. 797.321

Tersedia kav kota baru untuk investasi letak dkt Balai Adat Kantor Gubernur, RSUD, DPRD & pusat rekreasi. Minat hub. Awan 0821.3394.7417

mesin-mesi n MESIN FOTO COPY CV. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909898, 0721-7505050.

MESIN JAHIT Singer Mesin Jahit serba guna, promo khusus Lapung di pintu 1 Hypermart Lt Dsr Central Plaza Kantor Raden Intan 85 telp.0721-3650014 (samp Hotel Andalas )

musik peralatan musik ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5) Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400, 2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3 ,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr.2 0 ch, a/esis,DOD, AXL. Ph.268983, 081369139529.

PENDIDIKAN Privat Profesi guru ke rumah semua pelajaran: TK, SD, SMP, SMA, ngaji, sempoa. 0721-7503131, 0856.5895.7909, 0813.6915.2541 profesional, sabar, siap UN.

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI 95.000/hari, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM PRIBADI, BREAKFAST, PARKIR LUAS, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PENGEMBANGAN DIRI HOUSEOF SUCCESS. PUSAT PELATI-

kursus TEHNISI HP

HIPNOTIS, HYPNO THERAPI, HYPNO

Nvuponsel service & kursus hp Jln.ZA Pagar Alam No.2 gdg meneng, bk kls mahir psti bs smua merk hp grnsi uang kembali Hub.0896.7496.2976

HAN / PRIVAT PROFESIONAL MASTER

PENGOBATAN TERAPI LINTAH Terapi lintah mengobati penyakit: jantung, drh tinggi, kolesterol, asam urat, kanker, pusing, gatal-2 dll, sedia minyak lintah. Hub. 0812.7272.9660.

RUPA - RUPA RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar + pengisian ulang Jl. Yos Sudarso No. 138 C(depan Budi Wahana Motor). Hub. 07217520099, 081278001238

SEDOT WC MOBIL SEDOT WC & ATASI WC MAMPET LUAR DAN DLM KOTA 24 JAM, BSA KURAS SUMUR GARANSI TLP.0821.117 1.0000/0821.8080.3233. SEDOT WC & ATASI WC MAMPET SALURAN AIR, WASHTAFEL DLL, MELAYANI DLM & LUAR KOTA BY 24 JAM. HUB.0721-7905.006, 0853.7766.9976.

SALON Salon & SPA ternama butuh segera kapster wnta max 30 th, pnglmn min 1 th, kerja dalam team, kirim lamaran ke JL. Gatot Subroto No.34 pahoman bdl 35213 telp.0721-241393

SERVICE PANGGIL SERVIS ELEKTRONIK Teknik Jaya Elektronik servis & jual beli AC, kulkas, mesin cuci, pompa air, dispenser, water heater dll terima servis panggil, Jl. Imam

SUMUR BOR “Bejo Boor ”. Anda membutuhkan pengeboran sumur, service jetpom/ sumarsibel.hub. kami pak bejo 0823.7295.7312 Tirta Jaya Bor menerima pembuatan sumur bor, dikerjakan dengan bor mesin dan tenaga professional. Hub: 08127936428.

Tanah +1568 m2 (ada bangunan 110 m2) Jl. AH. Nasution, samping Kejari Metro , sangat strategis TP. Hub:

Hub:

0811. 797.321

0811. 797.321

Jual tanah

SHM luas 3.798 m2 Desa Batang Hari Ogan Tegineneng Kab. Pesawaran 3 km dari simpang Tegineneng Kec. Metro, harga nego.

Hub. 0813.6993.1333

MOBIL PENGANTIN Disewakan mobil pengantin khusus dalam kota. Hub. 0811.7988.57, 0821.8377.7755.

mobil DIsewaKAN “Puteri Sion” Rent Car. Hari/ minggu/bulanan, Innova, Avanza, APV, Xenia. Hub. 0812.7288.9192, 08127415.7400. CV. SRIKANDI Rental mobil lengkap & nyaman, Avanza, Innova, Fortuner, Pajero Sport double cabin, Mercy, Alphard, Bus Wisata, ELF. Hub. 0813.6969.5051, 0821.8203.2964. ***** ALFAN RENTCAR ***** Avanza, Innova, Xenia, Sedan Pengantin. Hub. 0852.67268999, 0853.6690.8998.

mobil DIJUAL DAIHATSU ESPASS Th’1997, BE, body mulus, warna abu-abu, siap pakai, hrg 15,5 Jt nego. Hub. 0812.7259.1205

Daihatsu Taruna F 500 th 2000,biru met, manual, kodya, Ex wanita, Nego Hub : 081373635667 BU Luxio tipe X, th 2010, silver met.BE, kond. Sangat Istmw Hub: 081369622245

0878.99255309.

SERVIS KOMPOR GAS INDOGAS, SERVICE KOMPOR GAS,

TASI KEPRIBADIAN & EPNGEMBANGAN

POMPA AIR, MSN CUCI, KULKAS,

DIRI LAMPUNG TELP.0721-712029,

DISPENSER DLL BRGARANSI HUB:

0811.727150

HP.082184972555, 081541528444

Grandmax mini’08, hitam, BE mulus siap pakai hub.081379986809

HONDA Honda Civic 2008 Vtec 1,8 Jok kulit,plat B, abu-abu,mls, nego 081366395588 / 087876550232

ISUZU Panther PU’ 2010, BE, AC, hitam, bak cargo, nego HP: 081271975305.

MITSUBISHI Kuda GLS 2.5 Th’99 Diesel, kndsi bagus, ban baru, BE, ngo. Hb. 0823.73050414.

TOYOTA Inova Disel th 2011,BE kodya warna hitam metalik harga nego hub : 0852797800666

SARUNG JOK BJM spesialis jok & interior mobil, kami siap mempercantik mobil anda dgn tng profesional, bahan berkualitas, hrg bersaing, Jl.Imam Bonjol pal 12 Kemiling hub. 0813.79557449, 0819671000 pin 7f5b17af

TOKO TEKTILE BUTUH kain KEBAYA KELUARGA, BELI di toko textile SENTAUSA JAYA JlL.Batu Sangkar ruko Bambu Kuning telp.263523

Dibthkn Marketing & Sales Counter: Laki-2/Perempuan min. SMA, umur min. 20 th punya kendaraan. Krm ke PT Best Motor Dealer Honda Jl. P.Senopati (samping pom bensin Jatimulyo Lamsel) Open Recruitment ! We are a company based on English Multimedia need a newest TUTOR to support our English Course with qualification below: man/woman – minimum S1 English/ English Literature – Active – can operate computer Send your application letter to us Go English N.E.T. Jl. Sultan Agung No.28/110 Way Halim Bandar Lampung. Dibthkn Guru Privat Exsak, Bahasa Sastra Kirim Bimbel Kalapatthar Jl.P. antasari Gg. Langgar I No.35 HP. 0878.9918.1678 Bergabung bersama km prshn CNC dg income Rp.4jt u/ dtmptkn di wil: gedong tataan (085279468063), pringsewu (085284610663, BDL (085369832059), Natar(081363676345) atau krm lgsg ke POBOX 1012 ABK DI KPL PESIAR INCOME $10.000 SEND CV TO crushijob@hotmail.com 0812.8771.7718 www.cruiseshibpjob. com

Dibthkan Gr Bimbel Mtk, IPA, B.Inggris min. D3 &Adm min SLTA. Lmrn lsg ke Jl. Raya Natar dpan Bank Lpung Natar mulai 28/9 s.d 4/10/14 CP.0812.2924.947 Dibth Konslt Kshtn, min. SLTA, fas. Gaji dan bonus. Hub. sgr. 0821.8382.0834, 0857.0974.7734 Pangkas Mahesa, dibutuhkan pangkas rambut pria, pengalaman min 1 tahun, bagi hasil. Hub. 0813.69796622. PRODUSEN SEPATU Bandung Cari Reseller se Indonesia 0813.2121.2727. (Tidak sms) ada katalog.

PELUANG USAHA / KERJA Menjadi sponsor tenaga kerja Asisten Rumah Tangga Rp. 1.000.000 / orang yang direkrut. Lowongan untuk tenaga kerja rumah tangga, pembantu kerja hanya untuk dibatam. Wanita, 25-40 tahun bisa pekerjaan rumah tangga. PT. HAN JAYA BATAM

0811.701.9968, 0811.701.9969

Bonjol No.335 hub. 0812.7249.646,

SELLING, ANALISA SIDIK JARI, KONSUL-

Kijang Innova 2004 G, An.sendiri, silver, mobil orisinil, bagus hub: 0811791028

Sumber Bor Terima pembuatan, servis, konsultasi, survei gratis. Hb.085366788750 - 081367939779.

LOWONGAN

PEMBERITAHUAN NAMA : PUJIANTONO TTL : Banyuwangi, 23-09-1961 ALAMAT : Yudha Karya Jitu Rt/RW 012/003 Rawajitu NO.KTP : 1805122307610004 PEKERJAAN : PETANI Untuk segera datang ke PT Sinar Mitra Sepadan Finance Jl. Gajah Mada No. 28 C Kota Baru Bandar Lampung. Guna menyelesaikan masalah Administratif. APABILA MENGETAHUI KEBERADAANNYA, DAPAT MENGHUBUNGI: 0721-265627, 267718.

otomotif

Dijual tanah 4.429 M2, SHM, dkt SPN Kemiling HP: 08127929518 (TanpaPerantara)

tanah samping PB Swalayan di Jl. AH.Nasution Metro, sangat strategis, LT: 780 M2, SHM, TP

Bersama A n i ta setir 10 jam bisa nyetir hanya 650 ribu. Hub. 0812.7952.9333, 0823.73289695

kursus-KURSUS

PROPERTI ARSITEKTUR

kursus STIR MOBIL

SHOWROOM MOBIL SHOWROOM ISTANA MOTOR. Kompleks Tirtayasa Center No.10 Sukarame Tanjung Karang Timur. Menjual: Honda Jazz’04, Terios TX10, Grand Livina’09, Fortuner’10. Hub. 0858.4073.7333.

POWER STERING ISTANA MOTOR, ahli power stering, spare part lengkap tenaga ahli berpengalaman, bergaransi, murah. Hub:0721 7512104 HP:0821 77460825.


INTERNASIONAL RABU, 1 OKTOber 2014 LAMPUNG POST

Arthur Mas (Pemimpin Catalonia) Masa depan adalah sesuatu yang Anda tentukan, bukan pemberian. Karena itu, kami harus dapatkan itu.

21

Miliaran Dolar untuk Lawan ISIS PERANG Amerika Serikat me­ lawan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) diperkirakan menelan biaya 1 miliar dolar AS. Biaya ini akan terus mem­ bengkak dan diperkirakan menyedot dana 2,4 miliar dolar AS—3,8 miliar dolar AS per tahun. Dana besar akan dikeluar­ kan jika frekuensi serangan udara dan darat seperti saat ini. Namun, jika AS dan se­ kutunya memutuskan untuk melakukan lebih banyak se­ rangan, biaya akan melonjak antara 13 miliar dolar AS—22 miliar dolar AS setiap tahun­ nya. Perkiraan dana perang ini dirilis oleh Pusat Penilaian Strategis dan Anggaran Non­ partisan, Senin (29/9) waktu setempat. “Biaya ke depan bergantung seberapa besar serangan dan berapa lama operasi akan ber­ lanjut. Tingkat operasi udara serta rencana penambahan pasukan darat juga sangat me­ mengaruhi biaya,” kata Analis, Todd Harrison. Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel pekan lalu mengatakan Pentagon telah menghabiskan sekitar 7 juta dolar AS—10 juta dolar AS per hari. Dana dikucurkan sejak AS meluncurkan ope­ rasi militer terhadap ISIS 1 6 Ju n i 2 0 1 4 . S e m e nt a r a serangan udara terhadap militan IS di Irak dimulai pada 8 Agustus dan diper­ luas hingga ke Suriah pada 22 September. Sejauh ini, AS sudah melaku­ kan 265 serangan udara dari total ada 290 serangan udara di Irak dan Suriah. AS menerbang­ kan sekitar 60 pesawat pengintai per hari dan mengerah­k an sekitar 1.600 tentara di Irak. Lembaga analisis Think Tank memperkirakan biaya yang sudah dikeluarkan sejak 24 September lalu berkisar 780 juta dolar—930 juta dolar. (MI/U2)

selinta s Bantuan Militer Iran untuk Lebanon IRAN akan memberi bantuan militer kepada angkatan bersen­ jata Lebanon. Dewan Keamanan Nasional Iran mengatakan pihaknya siap mendukung militer negara sekutunya, Lebanon, dan telah mendapat dukungan dari Arab Saudi dan Amerika Serikat (AS). Selama ini, angkatan bersenjata Lebanon juga terus bersiaga mencegah pejuang Islam Sunni dari Suriah, khususnya yang ingin memasuki kota-kota perbatasan di wilayah Lebanon. Bulan lalu, pertempuran sengit terjadi di Kota Arsal yang dekat dengan perbatasan Lebanon. “Republik Islam (Iran) memutuskan memberi bantuan militer kepada militer Leba­ non,” kata Direktur Dewan Keamanan Nasional Tinggi Iran Ali Khamkhani, kepada wartawan di Beirut, Senin (29/9). (MI/U2)

AS-Afghanistan Kerja Sama Keamanan

n AFP/BYAMBASUREN BYAMBA

HOTEL TERBAKAR DI MONGOLIA. Orang-orang berkumpul untuk menyaksikan api membakar bangunan lantai 24 Hotel Shangrila di Ulan Bator, Selasa (30/9). Hotel yang sedang dibangun tersebut merupakan hotel bintang lima pertama di Mongolia.

Referendum Catalonia Ditunda Memisahkan Catalonia dengan Spanyol akan merusak kesejahteraan warga Catalan. Vera Aglisa MAHKAMAH Konstitusi Spa­ nyol menunda rencana refe­ rendum kemerdekaan Cata­ lonia. Rencana referendum yang akan digelar pada 9 No­ vember mendatang dinilai melanggar konstitusi negara. Keputusan ini diambil se­ telah adanya masukan dari Pemerintah Spanyol di Madrid. Sebelumnya, pemimpin Cata­ lonia, Artur Mas, menanda­ tangani dekrit yang menyeru­ kan referendum, Sabtu (27/9). Rencana ini mendapatkan dukungan dari konglomerat di Spanyol bagian utara dan timur. Namun, Perdana Men­ teri Spanyol Mariano Rajoy mengatakan seruan itu ber­ tentangan dengan konstitusi Spa­nyol. “Tidak ada dan tidak

akan diizinkan untuk memecah Spanyol,” kata Rajoy, setelah meng­adakan pertemuan kabi­ net darurat, Selasa (30/9). Rajoy juga mengatakan memisahkan Catalonia dengan Spanyol akan merusak kes­ ejahteraan warga Catalan. “Be­ lum lagi ini akan menyebabkan rasa frustrasi sebagian warga Catalan. Sebab, mereka harus berpartisipasi dalam sebuah inisiatif yang ilegal serta tidak mengetahui masa depan me­ reka nantinya,” ujar dia. Sebagian besar warga Catalo­ nia ingin mengadakan referen­ dum, setelah melihat apa yang terjadi di Skotlandia. Dokumen yang merinci langkah-langkah Catalonia dalam mengambil kemerdekaan dituangkan da­ lam sebuah Buku Putih.

Uni Eropa Desak Prayuth soal HAM KELOMPOK pembela hak asasi manusia (HAM) men­ desak Uni Eropa (UE) untuk menekan pemimpin junta militer Thailand, Prayuth Chan-ocha, melindungi HAM dan segera mendo ­ rong demokrasi. Prayuth juga berencana melakukan perjalanan ke Italia untuk menghadiri per­ temuan puncak pemimpin Asia dan Eropa. Prayuth, perdana menteri (PM) Thai­ land, akan menghadiri per­ temuan Asia-Eropa di Mi­ lan, Italia, 16—17 Oktober mendatang. “Ini manjadi masalah

s a at d at a n g ke U E ya n g memiliki kebijakan jelas, khususnya mengenai hak asasi, dan dalam konteks itu bisa mengganggu hubungan ikatan diplomatik UE,” ujar Sunai Phasuk dari peman­ tau HAM. Amerika Serikat (AS) dan UE telah mengurangi­ hubunga ­ n diplomatik dengan Thailand terkait penggulingan pemerintah Perdana Menteri Yingluck Shinawatra oleh panglima militer Prayuth. Setelah kudeta militer, Thailand dilanda kekerasan dan unjuk rasa yang didu­

kung para aktivis oposisi. Untuk meredam kelompok pendukung Yingluck, pihak m i l i te r m e n a n g k a p d a n memenjarakan para penen­ tang militer. Dalam pembelaan aksi kudetanya, Prayuth menga­t akan militer perlu mengambil alih pemerin­ tah untuk menghentikan pertumpahan darah. Ala­ sannya, selama kekerasan merebak ter­utama di Bang­ kok sedikitnya 30 orang tewas. Namun, setelah itu pemerintah junta membata­ si unjuk rasa dan kebebasan berbicara. (MI/U2)

Dokumen 18 bab itu berisi cara menangani isu pertahan­ an dan jaminan sosial serta hubungan perdagangan dan kelangsungan hidup sebuah negara Catalonia yang inde­ penden dan integrasi dalam

B

elum lagi ini akan menyebabkan rasa frustrasi sebagian warga Catalan. Sebab, mereka harus berpartisipasi dalam sebuah inisiatif yang ilegal serta tidak mengetahui masa depan mereka nantinya. Uni Eropa serta masyarakat internasional. Tuntutan ini membuat Pemerintah Spanyol tidak senang. Wilayah Catalonia dihuni oleh 7,5 juta orang atau seki­ tar 16% dari total penduduk Spanyol. Daerah ini dianggap

sebagai salah satu wilayah terkaya dan paling maju serta berpikiran paling independen di Spanyol. Masa Depan Arthur Mas mengatakan ia dapat menggunakan aturan hukum setempat untuk meng­ adakan pemungutan suara meskipun pemerintah pusat di Madrid mengatakan perlu izin resmi dari pemerintahan. “Masa depan adalah sesuatu yang Anda tentukan, bukan pemberian. Oleh sebab itu, kami harus dapatkan itu.” Sebuah jajak pendapat ter­ baru untuk surat kabar El Pais di Spanyol menunjukkan bahwa 45% warga Catalans setuju untuk menunda referendum jika Mah­ kamah Konstitusi menyatakan hal tersebut ilegal. Hanya 23% warga yang ingin referendum terus dilakukan. (MI/ANT/U1)

veraaglisa@lampungpost.co.id

AMERIKA Serikat (AS) dan Afghanistan menandatangani ke­se­ pakatan keamanan sebagai bagian dari persetujuan bilateral yang sempat tertunda, Selasa (30/9). Dengan kesepakatan itu, sejumlah tentara AS diizinkan untuk tinggal di Afghanistan hingga tahun depan. Penandatanganan kesepakatan itu hanya selang sehari setelah Ashraf Ghani dilantik sebagai presiden Afghanistan. Penandatanganan tersebut menandai perbaikan hubungan antara Kabul dan Washington yang sempat renggang saat Presiden Hamid Karzai. Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Jen Psaki, telah meng­onfirmasi mengenai persetujuan keamanan bilateral antara AS dan Afghanistan (BSA) yang digelar Selasa (30/9). (MI/U2)

Perundingan Nuklir Dilanjutkan Oktober PEMBICARAAN Iran dengan kekuatan dunia tentang kegiatan nuklir Teheran melanjutkan di Eropa sebelum pertengahan Oktober. Wakil Menteri Luar Negeri, Abbas Araqchi, menyatakan perundingan itu untuk menengahi kesepakatan bersejarah dengan tenggat 24 November. Kemudian dilanjutkan di Wina atau Jenewa dalam dua pekan. “Kami memiliki pemahaman lebih baik dalam suasana membangun, tapi ada perbedaan pada masalah utama,” kata Araqchi, Minggu (28/9). Ia menyatakan pembicaraan baru-baru ini di New York tidak menghasilkan kemajuan hakiki. Iran tidak tertarik dalam memperpanjang tenggat. “Jika mau ada kesepakatan, mari kita lakukan sekarang, perpanjangan akan sia-sia dan sulit,” kata Araqchi. Perunding dari yang disebut kelompok P5+1, Inggris, Tiong­kok, Prancis, Rusia, Amerika Serikat, ditambah Jerman, ber­usaha mencapai kesepakatan untuk menurunkan kegiatan nuklir Teheran. Negara Barat takut Teheran menggunakan kegiatan nuklirnya menjadi kedok untuk membuat senjata nuklir. (ANT/U2)


DAERAH Rabu, 1 Oktober 2014 LAMPUNG POST

Ahmad Muslim (Ketua Fraksi Golkar DPRD Lamsel) Saya meminta Dinas Kehutanan memberikan sanksi tegas kepada perusak hutan mangrove.

22

Harga Cabai Merah Naik Rp10 Ribu/Kg

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

ABRASI PANTAI. Salah satu penyebab abrasi karena pasir pantai dikeruk, seperti di pantai di Desa Merakbelantung, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. Warga mengeruk pasir pantai setempat, Selasa (30/9).

Lampura Raih Penghargaan Kementerian PDT BUPATI Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara menerima Penghargaan Pem­ bangunan Daerah Tertinggal Terbaik Kategori Kemam­ puan Keuangan Daerah dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal di Jakarta, Senin (29/9). “Kami menerima peng­ hargaan tadi malam dari Kementerian PDT. Acara di­ selenggarakan di Hotel Grand Mercure, Jakarta, Senin (29/9) malam,”kata Kabag Humas Pemkab Lampung Utara Tomy Suciadi, ketika dimintai keterangan, Selasa (30/9). Dia juga menjelasakan penyerahan dilakukan lang­ sung Menteri PDT Helmy Faishal Zaini dan Kabupa­ ten Lampung Utara menjadi salah satu yang menerimanya dari 70 kabupaten/kota seIndonesia. Untuk Provinsi Lampung, ada tiga kabupaten

yang menerima penghargaan tersebut, yakni Kabupaten Way Kanan, Lampung Utara, dan Pesawaran. Sementara itu, Asisten II Bi­ dang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Fahrizal Ismail mengatakan penetapan tersebut meng­ gunakan uji skor statistik de­n gan kriteria ekonomi, sumber daya manusia, in­ frastruktur, kapasitas keuan­ gan daerah, aksesibilitas, dan karakteristik daerah. “Pengambilan data dari survei ekonomi nasional (Susenas) tahun 2013 dan kemampuan keuangan daerah (KKD) tahun 2013,” ujarnya. Dia juga mengata­ kan BPS menggunakan pe­ nentuan daerah tertinggal yang lepas dari keterting­ galan menggunakan data potensi desa (podes) tahun 2011. (HAR/YUD/D3)

Penderita ISPA Meningkat Saat Kemarau KEMARAU yang melanda se­ jumlah daerah di Kabupaten Pringsewu berdampak pada meningkatnya jumlah pasien penderita infeksi saluran per­ napasan akut (ISPA). Penyakit yang menyerang saluran per­ napasan itu penyebab uta­ manya udara yang tercemar. Pasien ISPA di Puskesmas Pringsewu, Kelurahan Pring­ sewu Timur, sembilan bulan terakhir terus meningkat. Pe­ ningkatan pasien ISPA selama kemarau sangat signifikan. Pasien ISPA yang berobat di Puskesmas Pringsewu dari Agustus—September meningkat 64% dari pasien anak-anak hingga dewasa. Tercatat pada Agustus seba­ nyak 520 pasien yang datang berobat karena menderita ISPA. Pada September hingga Selasa (30/9) mencapai 857 pasien. Kepala Puskesmas Pring­ sewu Herman Syahrial, mela­ lui Desi Sagita, mengatakan

pada kemarau, dengan kon­ disi cuaca yang kering dan berdebu, sangat memung­ kinkan warga terserang ISPA. Sebab, dengan menghirup udara yang kotor dalam ku­ run waktu yang lama sangat­ lah mungkin warga terserang ISPA. “Terlebih kala sistem imun tubuh kurang, sangat­ lah rentan pada penyakit ini,” katanya. Dengan selalu menjaga kebersihan tubuh dan selalu menggunakan masker saat di luar rumah atau saat sedang bepergian, meminimalisasi untuk terserang penyakit ISPA. “Selain karena infeksi bakteri atau virus, perilaku buruk dengan tidak men­ jaga kebersihan merupakan salah satu penyebab ISPA,” ujarnya. Desi menjelaskan ISPA antara lain disebabkan oleh bakteri, virus, dan rickettsia, dan terbagi atas dua golon­ gan. (CK8/D2)

Oknum Polhut Tebangi Hutan Mangrove Tindakan oknum Polhut itu jelas meresahkan petambak tradisional karena mengancam perekonomian mereka. Aan Kridolaksono

P

ETAMBAK tradisi­ onal di Paret 7, Desa Berundung, Kecamat­ an Ketapang, Lam­ pung Selatan, resah. Pasalnya, beberapa oknum Polisi Ke­ hutanan (Polhut) menebangi hutan mangrove seluas 2 hek­ tare di pesisir timur Lampung Selatan tersebut. “Beberapa petugas Dinas Ke­ hutanan dibantu seorang ang­ gota Pamswakarsa menebang hutan mangrove yang tumbuh subur. Mereka mengaku pe­ nebangan itu untuk pembibit­ an mangrove,” kata petambak di desa setempat, Selasa (30/9). Namun, aktivitas peneban­ gan hutan mangrove tersebut sejak beberapa hari terakhir berhenti. Menurutnya, pe­ nebangan tersebut bakal me­ rusak dan menurunkan hasil budi daya petambak udang dan bandeng yang digarap secara tradisional.

“Sudah beberapa hari ini tidak ada aktivitas. Terakhir, kami melihat anggota Pamswa­ karsa mengangkut kayu dari hutan mangrove yang ditebang menggunakan sampan,” ujar warga lainnya. Hal senada diungkapkan Ah­ mad Muslim, ketua Fraksi Par­ tai Golkar DPRD Lamsel dari daerah pemilihan setempat. Dia mengaku mendapat peng­ aduan dari sejumlah petambak

M

enurut kabag Linhut, penebangan tersebut tanpa izin. Itu ulah dua oknum Polhut. Kini mereka sedang menjalani pemeriksaan di instansi mereka. terkait penebangan hutan mangrove di pesisir timur Pa­ ret 7, Desa Berundung. “Tindakan oknum Polhut itu jelas meresahkan petambak tradisional di sana karena

mengancam perekonomian mereka. Untuk itu, saya me­ minta Dinas Kehutanan mem­ berikan sanksi tegas kepada perusak hutan mangrove,” kata warga Tamansari, Kecamatan Ketapang, itu. Usai mendapat penga­duan petambak , Ahmad meng­ hubungi kepala Bagian Per­ lindungan Hutan (Linhut) Dinas Kehutanan (Dishut) setempat. “Menurut kabag Linhut, penebangan tersebut tanpa izin. Itu ulah dua oknum Polhut. Kini mereka sedang menjalani pemeriksaan di in­ stansi mereka,” ujarnya. Dihubungi terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Kehutanan Kecamatan Keta­ pang Kamit mengaku kasus tersebut kini sedang ditangani Polhut. Akan tetapi, ia tidak mengetahui oknum yang di­ maksud. “Saya mendapat laporan terkait penebangan hutan mangrove di Paret 7. Namun, sejak dua minggu ini sudah tidak ada aktivitas penebangan lagi. Polhut Dishut pun sudah turun ke lokasi untuk melaku­ kan penyelidikan.” (KRI/D2)

aankridolaksono@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/MERWAN

BANTUAN GEROBAK. Kepala Dinas Koperindag dan UMKM Tulangbawang Barat Bastari, didampingi Lurah Panaraganjaya Suelaman, menyerahkan bantuan tenda dan gerobak kepada pedagang kuliner Pasar Panaraganjaya, Selasa (30/9). Bantuan gratis itu khusus untuk pedagang kuliner.

Memberi Pelayanan Cepat dan Gratis Senin (29/9), di ruang kerjanya, mengatakan jika pelayanan bisa mudah kenapa harus dipersulit. “Apabila ada masyarakat yang hendak membuat NPWP untuk keperluan mendesak, wajib diberikan pelayanan cepat. Syarat untuk membuat NPWP cukup mudah, hanya

Kemudian, bawang putih dari Rp13 ribu/kg menjadi Rp14 ribu/kg, buncis minggu lalu Rp8.000/kg menjadi Rp10 ribu/kg, dan jahe yang semula Rp11 ribu/kg kini mencapai Rp12 ribu/kg. “Kenaikan ca­ bai merah yang sangat tinggi. Kalau harga sayuran yang lainnya, tidak seberapa,” kata Amir. Hal senada diungkapkan Yati (40), pedagang di pasar yang sama. Akhir-akhir ini pa­ sokan cabai mulai berkurang dan sulit mencari petani lokal yang menanam cabai. “Petani di sini tidak berani tanam ca­ bai akibat kemarau sehingga harga cabai menjadi naik. Karena sulit didapat, ter­ paksa harus mencari sampai ke luar daerah” kata dia. Pedagang memperkirakan kenaikan komoditas sayuran seperti cabai akan terus ter­ jadi hingga berakhirnya kemarau sampai usai Hari Raya. “Harga cabai dan sayurmayur kembali normal usai kemarau,” ujarnya. (*3/D2)

Apdesi Tanggamus Tolak Pilkada melalui DPRD PENOLAKAN terhadap UU Pemilihan Kepala Daerah melalui DPRD terus meng­ alir. Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (DPC Ap­ desi) Tanggamus menolak mekanisme pemilihan bupa­ ti/gubernur melalui Dewan. Pernyataan sikap Apdesi dibacakan Ketua DPC Ap­ desi Tanggamus Syahri di sela pengukuhan Apdesi Tangga­ mus masa bakti 2014—2019 di Gedung Serbaguna (GSG) Islamic Center, Selasa (30/9). Terdapat tiga alasan peno­ lakan pilkada tidak langsung. Pertama, pilkada tidak lang­ sung merampas kedaula­ tan rakyat. Sebab, pilkada tidak langsung membuat masyarakat tidak tahu siapa calon pemimpinnya, dan bertentangan dengan UUD 1945. “Kami Apdesi Tanggamus beserta seluruh elemen masyarakat Tanggamus men­ dukung pilkada langsung. Pernyataan sikap menolak

pilkada tidak langsung ini tanpa tekanan dan paksaan dari pihak manapun,” kata Syahri. Selain menyatakan siap menolak pilkada tidak lang­ sung, Apdesi Tanggamus juga siap mendukung pelaksan­ aan program pembangunan yang dilaksanakan Peme­ rintah Daerah Kabupaten Tanggamus. Pernyataan itu diserahkan ketua Apdesi Tanggamus kepada Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan yang hadir saat pengukuhan Ap­ desi Tanggamus. Bambang Kurniawan ter­ masuk kepala daerah yang menolak pilkada melalui DPRD. Dirinya beralasan dengan dipilihnya bupati atau gubernur melalui DPRD, membuat kedaulatan rakyat dikebiri. ”Saya sependapat dengan Apdesi karena ka­ lau pemilihan bupati mela­ lui DPRD itu sama saja hak rakyat diambil oleh DPRD,” ujarnya. (ABU/D2)

Kasus TBC di Lamteng Tinggi

jelma ram

MEMBERIKAN pelayanan pri­ ma terhadap masyarakat, Kan­ tor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Lampung Selatan memberikan pelayanan cepat dan gratis saat membuat Nomor peserta wajib pajak (NPWP). Kepala KP2KP Lampung Selatan Supriyadi Daryanto,

MENINGKATNYA permintaan menjelang Iduladha 1435 H membuat harga cabai merah naik Rp10 ribu/kg dari Rp20 ribu/kg menjadi Rp30 ribu/kg di Pasar Sidomulyo, Lampung Selatan, Selasa (30/9). Kenaikan harga cabai me­ rah juga disebabkan minim­ nya pasokan di pasar. Hal itu karena minimnya petani yang menanam cabai saat kemarau. Pedagang mulai ge­ lisah dengan minimnya stok. Sebab, selain cabai merah, beberapa komoditas sayuran juga mulai merangkak naik harganya. Wortel, bawang putih, buncis, dan jahe har­ ganya juga meningkat, tetapi tak setinggi kenaikan harga cabai. Amir (39), pedagang sayur pasar setempat, mengatakan kenaikan harga cabai sangat tinggi. Pekan lalu harganya masih Rp20 ribu/kg, tetapi pekan ini menjadi Rp30 ribu/ Kg. Sayuran yang lain seperti wortel minggu lalu Rp6.000/ kg naik menjadi Rp7.000/kg.

kartu tanda penduduk (KTP) bagi perorangan dan mengisi formulir,” ujarnya. Meskipun demikian, pe­ layanan yang diberikan oleh KP2KP Lampung Selatan tidak dipunggut biaya alias gratis. Namun, untuk usahawan yang hendak membuat NPWP harus membawa data-data terkait

usahanya. “Begitu masyarakat telah membuat NPWP, nanti KP2KP Lampung Selatan akan me­ ngirimkan kartu NPWP dan surat tanda telah terdaftar kepada yang bersangkutan melalui kantor pos,” kata dia. Terkait masyarakat Lam­ pung Selatan yang bekerja di

Supriyadi Daryanto luar daerah, seperti di Pulau Jawa apakah dapat membuat NPWP di Lamsel, Supriyadi menjelaskan mereka cukup memberikan data-datanya kepada KP2KP. (TOR/D2)

SEJAK Januari hingga Juli 2014, penderita TBC di Lam­ pung Tengah tercatat 117 orang. Pada periode yang sama, jumlah terduga TBC di Lamteng mencapai 1.037. Melihat fakta-fakta itu, se­ jumlah lembaga swadaya masyarakat, NGO, dan Lem­ baga Perlindungan Anak (LPA) Lamteng menggelar konsolidasi di kantor LPA, Selasa (30/9). “Penderita TBC tersebar di seluruh Lamteng, terutama di daerah yang jauh dari kota menunjukkan peningkatan,” kata Koordinator NGO Su­ dianto. Menurutnya, kesa­ daran masyarakat terhadap kesehat­a n masih rendah, terlebih di perdesaan. Oleh karena itu, pihaknya segera membentuk kelom­ pok kerja (pokja) sampai di kecamatan untuk mem­ beri penyuluhan kepada masyarakat. Selain itu, pokja juga menjadi pendamping bagi penderita TBC, karena di mata masyarakat pen­derita penyakit ini dikucilkan. Pada­

hal, hal itu tidak perlu karena pengobatannya sudah ada dan gratis. Dia menambahkan dari 28 kecamatan di Lamteng, ada dua kecamatan yang paling banyak kasus TBC, yakni Selagailingga dan Bandarma­ taram. “Data riilnya sedang kami rekap,” kata Sudianto. Ketua LPA Eko Yuwono me­ ngatakan dengan kerja sama ini diharapkan masalah TBC di Lamteng teratasi. Dengan adanya sosialisasi, bisa mence­ gah penyakit TBC secara ber­ tahap. “Kalau hanya dengan pengobatan tanpa dibarengi pengertian pada masyarakat, tidak akan maksimal penan­ ganannya,” ujarnya. D e n g a n t e r b e n t u k n ya pokja, nanti bisa mendata langsung dan memberikan arahan cara menanggulangi penyakit ini. Penanggulang­ an dilakukan di lingkungan keluarga yang terkena penya­ kit ini maupun masyarakat, sehingga TBC tidak menjadi penyakit yang menakutkan bagi masyarakat. (WAH/D2)


Fredy S.M. (Sekkab Pesisir Barat)

DAERAH rabu, 1 oktober 2014 LAMPUNG POST

“Kegiatan ini hasilnya positif, ada kejelasan tentang tapal batas. Selama ini belum jelasnya tapal batas CAL menyebabkan pemerintah hanya bisa melakukan sosialisasi.”

23

Biaya Operasional 3 Penyuluh Disetop BADAN Penyuluh dan Ke ­ tahanan Pangan (BPKP) Lampung Barat sejak Agustus lalu menghentikan sementara biaya operasional penyuluh (BOP) bagi tiga tenaga penyuluh pertanian lapangan (PPL) non-PNS. Pemberhentian sementara pemberian BOP bagi tiga PPL itu karena yang bersangkutan dinilai malas melaksanakan tugas. Ketiga PPL yang dihentikan sementara BOP-nya adalah dua PPL Kecamatan Lumbokseminung dan seorang PPL Kecamatan Gedungsurian. “BOP ketiga PPL itu sejak Agustus lalu telah kami hentikan sementara karena kurang maksimal dalam melaksanakan tugas,” kata Kepala Badan Penyuluh dan Ketahanan Pangan Lambar Syamsi, kemarin. Selain menghentikan BOP ketiga penyuluh tersebut, BPKP juga mengumpulkan seluruh penyuluh non-PNS di ruang terbuka, di belakang kantor setempat guna diberikan pengarahan. “Kami mengumpulkan para PPL guna diberikan pengarahan terkait banyaknya laporan tentang tenaga PPL di Lambar kurang maksimal melaksanakan tugas sehingga banyak petani yang mengeluh,” kata Syamsi. Sementara itu, Sekkab Lampung Barat Nirlan, saat memberikan pengarahan, meminta agar para penyuluh melaksanakan tugas dengan baik sesuai tugas pokok dan fungsinya. “Walaupun statusnya bukan PNS, PPL memiliki ikatan kontrak dan dibayar pemerintah. Dan, itu tugas dan tanggung jawabnya sama saja dengan PNS,” kata Nirlan. Bahkan, lanjut Nirlan, jika ada penyuluh yang memang tidak melaksanakan tugasnya dengan baik, BOP-nya jangan hanya dihentikan sementara, tapi bisa dihentikan selamanya. “Sebab, masih banyak orang yang mau menjadi PPL,” kata Nirlan. ELI/D1)

s elin tas DPRD Lampura Tetapkan Pimpinan Dewan DPRD Lampung Utara menetapkan empat nama calon pimpinan Dewan dalam rapat paripurna, Selasa (30/9). Rapat dipimpin Ketua DPRD sementara, Rachmat Hartono, didampingi wakil ketua sementara Amir Yusmeri. Rachmat Hartono menga­takan empat pimpinan DPRD yang ditetapkan adalah dia sendiri dari Fraksi PDI Perjuangan, Amir Yusmeri dari Fraksi Partai Gerindra, M. Yusrizal dari Fraksi Partai Demokrat, dan Arnol Alam dari Partai Golkar. Usai penetapan langsung ditandatangani Keputusan DPRD Lampura No. 17/2014 tentang Penetapan Calon Pimpinan DPRD Lampung Utara Masa Keanggotaan 2014—2019. “Ada empat nama pimpinan Dewan definitif yang ditetapkan,” ujar Rachmat. Sekwan Lampura Sjachrizal Adhar mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti hasil putusan sidang paripurna tersebut ke Gubernur Lampung melalui Bupati Lampung Utara. Yaitu, melalui surat No. 171/163/09-LU/2014 tentang Penyampaian Penetapan Pimpinan DPRD Lampung Utara Masa Keanggotaan 2014—2019. “Surat akan dikirimkan hari ini (30/9) juga,” kata dia. (YUD/D1)

BPBD Lambar Gelar Simulasi Bencana

n LAMPUNG POST/ELIYAH

DAPAT HUKUMAN. Puluhan PPL di Lampung Barat dihukum dengan cara dijemur di samping kantor BPKP karena dinilai malas melaksanakan tugas, Selasa (30/9). Para PPL juga diberikan pengarahan agar rajin melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.

Pemkab Bahas Tapal Batas Hutan Cagar Alam Laut Selama ini sering terjadi konflik soal tapal batas CAL antara nelayan dan pemerintah. Yon Fisoma

P

EMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat membahas tapal batas kawasan hutan cagar alam laut (CAL) guna mencegah konflik antara masyarakat dan petugas yang selama ini sering terjadi. Hal itu dilakukan mengingat selama ini belum ada tapal batas wilayah yang dikuasai negara dan masyarakat secara jelas. Ada tiga titik CAL di Pesisir Barat, yaitu Pantai Tanjungcukuh Belimbing, Pantai Teluk Bengkunat, dan Pantai Tanjung Merpas di Kecamatan Lemong. “ Ke g i a t a n i n i h a s i l n ya positif, ada kejelasan tentang tapal batas. Selama ini belum

jelasnya tapal batas CAL menyebabkan pemerintah hanya bisa melakukan sosialisasi. Setelah jelas tapal batas CAL, pengelolaannya bisa diatur sesuai kesepakatan semua pihak yang terlibat,” kata Sekretaris Kabupaten Pesisir Barat Fredy S.M., dalam rapat di Gedung Serbaguna Selalaw, Pesisir Tengah, Selasa (30/9).

Fredy yang mewakili Penjabat Bupati Pesisir Barat Kherlani mengatakan rapat itu memang diperlukan agar semua pihak mengetahui kejelasan tapal batas CAL di kabupaten itu, khususnya bagi masyarakat nelayan. Sebab, akibat belum jelas tapal batas, kadang nelayan beroperasi mengambil hasil

laut di CAL. Dengan adanya tapal batas, kata Fredy, masyarakat yang sebelumnya tidak mengetahui menjadi mengerti dan memahami batas-batas wilayah

T

otal luas CAL di Pesisir Barat 11.200 hektare hanya sebagai acuan. Setelah diukur bisa bertambah luas. itu. Namun, dibutuhkan pengukuran yang jelas dengan petugas dan semua pihak yang terlibat untuk menentukan wilayah perairan laut yang masuk CAL. “Jadi, total luas CAL di Pesisir Barat saat ini 11.200 hektare hanya sebagai acuan. Se­telah diukur bisa bertambah luas atau bisa juga luasnya berkurang,” kata dia.

Bersinggungan Pada rapat pembahasan itu, pihak Balai Pemantapan Kawasan Hutan (PKH) melalui perwakilannya, Kepala Seksi Wilayah XX LampungBengkulu Alwindawarman, menyampaikan total CAL di Pesisir Barat di tiga titik l o k a s i ya i t u 1 1 . 2 0 0 h e ktare. Namun, pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lampung Barat dan Pesisir Barat mengoreksi luas tersebut. Dibutuhkan pengukuran langsung di lapangan untuk menentukan luas CAL yang sesungguhnya. Sebab, dikhawatirkan luasan itu akan bersinggungan dengan tanah masyarakat yang kemungkinan masuk wilayah CAL, seperti yang disampaikan PKH. (D1)

yonfisoma@lampungpost.co.id

KRL Jadi Prioritas Kementerian PU SEBAGAI kabupaten konservasi, pembangunan Kebun Raya Liwa (KRL) Lampung Barat menjadi salah satu dari tujuh daerah yang masuk prioritas pembangunan kebun raya oleh Pemerin­t ah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) pada 2015—2019. Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri mengatakan pembangunan KRL meng­ acu pada pencanangan revitalisasi dan pembangunan kebun raya di Indonesia 2015—2019. Kegiatan itu diselenggarakan Direktorat Jenderal Penataan Ruangan Kementerian PU bekerja sama dengan Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya LIPI. Kegiatan itu dilaksanakan di Kebun Raya Cibodas Cianjur, Jawa Barat, Selasa (30/9). “Dari tujuh daerah yang masuk dan mengusulkan percepatan pembangunan kebun raya, Lampung Barat masuk prioritas utama. Barusan saya menghadiri acara itu, alhamdulillah Kebun Raya Liwa menjadi prioritas,” kata Mukhlis, melalui ponselnya, kemarin. Ia juga menjelaskan de­ ngan masuk sebagai prioritas, KRL yang lokasinya berada di kompleks perumah­ an dinas Bupati dan berada

tepat di jantung Kota Liwa, rencana­nya tahapan pembangunan baik fisik maupun fasilitas pendukung mulai dilaksanakan pada 2015. “Selama beberapa tahun t e r a k h i r, P e m k a b L a m pung Barat terus berupaya mewujudkan terbentuknya KRL. Ratusan jenis tanaman sudah tertanam. Dengan masuk prioritas, artinya harapan itu semakin dekat. Insya Allah, pada 2018 mendatang KRL sudah mulai dioperasikan,” ujar Mukhlis. Dia mengatakan nantinya KRL akan menjadi pusat penelitian dan wisata. Kawasan itu juga bisa menjadi tempat berlibur dan menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD). Hal itu, kata Mukhlis, tentunya sejalan dengan komitmen Pemkab Lampung Barat menjadikan daerah tersebut sebagai kabupaten konservasi dan menyediakan ruang terbuka hijau. Di tempat terpisah, Kepala Bagian Humas dan Protokol Lampung Barat Burlianto Eka Putra mengatakan ketuj u h d a e r a h ya n g m a su k prioritas pembangunan kebun raya, antara lain Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, dan Lampung Barat. (RIP/D1)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat menggelar simulasi penanggulangan bencana, Selasa (30/9). Dalam kegiatan itu, para petugas penanggulangan bencana dengan sigap mendirikan posko penanggulangan bencana. Mereka juga mendapat pengarahan bagaimana mengambil langkah mengantisipasi ketika terjadi bencana di wilayah tersebut. Kepala BPDB Ruspan mengatakan Lampung Barat merupakan salah satu daerah yang memiliki tingkat kerawanan bencana tinggi. Untuk itu, Pemkab berupaya selalu siaga menghadapi berbagai kemungkinan yang akan terjadi mengingat bencana sewaktu-waktu bisa datang. “Kami harus selalu siaga. Pagi ini, petugas melakukan simulasi untuk mendirikan tenda posko. Tujuannya, agar petugas terbiasa melakukan langkah yang sigap,” kata dia.(RIP/D1)

9 Izin Trayek Angkot di Lampura Dibekukan SEBANYAK sembilan izin trayek angkutan kota (angkot) di Kotabumi, Lampung Utara, dibekukan atau tidak mendapat izin operasi lagi. Sebab, kesembilan trayek tersebut mengalami penurunan penumpang. “Berdasarkan data, saat ini hanya 13 trayek yang aktif dari sebelumnya berjumlah 22 jurusan,” kata Bahtiar, kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi (Dishubkominfo) Lampung Utara, Senin (29/9). Sedangkan ke-13 trayek yang aktif, lanjut Bahtiar, dilayani sekitar 589 armada. Kesembilan trayek yang tidak berfungsi lagi, yaitu jurusan subterminal kota—Bukitkemuning, Kotabumi—Cabang Empat, Terminal Induk— Perumnas Tulung Mili, dan subterminal kota—Sinar Harapan. Selain itu, subterminal kota—Talangbojong,

subterminal kota—Sumberarum, simpang Propau—Way Tebabeng, Bukitkemuning— Tanjungraja, dan subterminal kota—Perumnas Tulung Mili. Dia juga menjelaskan penurunan jumlah angkutan umum dan lintasan trayek itu terjadi karena tingginya pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor. ”Animo masyarakat untuk menggunakan angkutan umum terus menurun,” kata dia. Ko n d i s i i t u , m e n u r u t Bahtiar, membuat sejumlah angkutan di Lampura sepi penumpang. Akibatnya, target pendapatan asli daerah dari izin trayek angkutan umum pun cenderung stagnan. ”Tapi, kami optimistis target PAD Dishub Lampura diupayakan tercapai sampai akhir tahun nanti. PAD itu didapat dari beberapa sumber retribusi lain yang ada di Dishub,” kata dia. (HAR/D1)

Pemkab Serap Aspirasi lewat Musyawarah Adat

n DOKUMENTASI PEMKAB LAMPUNG BARAT

PEMBANGUNAN KEBUN RAYA LIWA. Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri (paling kanan) bersama enam kepala daerah se-Indonesia menerima dokumen roadmap pembangunan Kebun Raya Liwa oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto (empat kiri) didampingi Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia (KRI) Megawati Soekarnoputri (lima kiri), di Kebun Raya Cibodas, Cianjur, Selasa (30/9).

MUI dan Santri di Mesuji Tolak ISIS MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Cabang Mesuji dengan tegas menolak keberadaan Islam State of Iraq and Syria (ISIS). Hal itu disampaikan Ketua MUI Mesuji M. Asmawi Z.A., saat pengajian sekaligus sosialisasi pencegahan ISIS di Pondok Pesantren Zainul Manqibis Sholihin, Desa Pangkalmas Mulya, Kecamatan Mesuji Timur, Selasa (30/9). Dalam arahannya, Ketua MUI Mesuji memaparkan jika organisasi ISIS haram hukumnya berkembang dan berada di wilayah hukum Mesuji. Hal itu sudah dideklarasikan di Kabupaten Mesuji bersama Pemkab

setempat, MUI, Kementerian Agama Mesuji, dan seluruh agama serta organisasi ke­ agamaan di Mesuji. “ISIS haram untuk diikuti, karena sama sekali tidak berperikemanusiaan. Kami mengajak seluruh santri untuk taat beragama dan mampu memilah mana yang baik dan mana yang tidak. Sejatinya Islam tidak pernah mengajarkan kekerasan, justru sebaliknya,” kata Asmawi. Di hadapan sekitar 200 san­ tri dan masyarakat di ponpes, Asmawi juga menyampaikan jika ISIS bisa dengan mudah memecah belah Negara Kesatu­ an Republik Indonesia. “Kami

meminta kepada Kementerian Agama serta para alim ulama agar terus memberikan pemahaman dan memberikan cara pencegahan organisasi ISIS serta aliran-aliran sesat, yang akan berkembang di Mesuji Timur,” kata dia. Dalam acara pengajian yang digagas Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, MUI, dan menggandeng ponpes di bawah asuhan Ali Mashudi, juga dihadiri Kepala Kemenag Mesuji Sedarno, Ketua Komisi Fatwa Hasan Basri, Utusan Menteri Transmigrasi dan Tenaga Kerja RI Gus Munir, serta tokoh masyarakat setempat. (CK6/D1)

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat akan menggelar musyawarah adat bersama seluruh tokoh masyarakat dari empat Kepaksian Kerajaan Adat Sekala Brak, Rabu (1/10), di Gedung Dalom Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Kepaksian Pernong. Musyawarah adat akan dihadiri langsung Saibatin Peniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong dan para Saibatin dari tiga kepaksian lainnya. Akan hadir pula para Saibatin Marga di bawah naungan Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Brak. Sementara dari unsur pemerintah akan dihadiri Bupati Lambar Mukhlis Basri, unsur Muspida, dan para kepala satuan kerja. Sekretaris Kabupaten Lampung Barat Nirlan menjelaskan musyawarah adat yang menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Festival Sekala Brak adalah forum untuk menyerap aspirasi masyarakat adat sebagai masukkan dan koreksi pembangunan dae­

rah ke arah lebih baik. “Kalau tidak ada halangan, Pangeran Edward Syah Pernong hadir, kami sudah konfirmasi, tinggal menunggu kepastian Gubernur,” kata Nirlan. Dia juga menjelaskan musyawarah adat membahas berbagai isu terkait rencana dan arah pembangunan ke depan. Tidak menutup kemungkinan serapan dan aspirasi dari hasil muyawarah adat itu akan menjadi salah satu rujukan pemerintah untuk diusulkan ke lembaga Legislatif. “Artinya, keterlibatan masyarakat adat dalam pembangunan cukup didukung pemerintah.” Menurut dia, masyarakat adat menjadi unsur pendukung terwujudnya harmoni­ sasi dan kenyamanan di tengah-tengah masyarakat. Tidak hanya itu, dalam menghadapi berbagai persoalan yang berkaitan dengan kepentingan publik, peranan adat mampu menjembatani sehingga pembangunan menuju kesejahteraan bisa berjalan. (RIP/D1)


RUWA

rabu, 1 oktober 2014 LAMPUNG POST

Albar Hasan Tanjung (Kadishub Provinsi Lampung)

JURAI

Pesisir Barat rawan bencana. Jika hanya bertumpu pada jalur darat, tentu akan sulit nantinya, khususnya untuk distribusi logistik hingga aktivitas ekonomi warga.

24

BANDAR LAMPUNG (11.30 WIB)

selin tas

Dishub Provinsi Usul Renovasi Pelabuhan Kualastabas DINAS Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung mewacanakan renovasi Pelabuhan Kualastabas di Kecamatan Pesisir Tengah, Pesisir Barat. Selama ini kondisi pelabuhan rusak dan tidak dapat mendukung maksimal aktivitas nelayan. Kepala Dinas Perhubungan­ P rov i n s i L a mp u n g A l b a r

Hasan Tanjung mengungkapkan Pelabuhan Kualastabas telah masuk deret pelabuhan nasional. Akan tetapi, kini pelabuhan hanya berfungsi seadanya. Dia menguraikan Pesisir Barat merupakan dae­ rah yang masuk daftar rawan bencana. Sementara itu, akses trans-

portasi hanya bertumpu pada jalan darat, yakni jalan lintas barat (Jalinbar). Jalinbar tidak mungkin dimaksimalkan karena­ masuk lahan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). “Pesisir Barat rawan ben­cana.­Jika hanya bertumpu pada jalur darat, tentu akan su­l it nantinya, khususnya

untuk­distribusi logistik hingga aktivitas­ ekonomi warga,” katanya, Senin (29/9). Selain itu, lanjut Albar, p i h a k n ya j u g a b e r h a r a p aktivitas pelabuhan makin meningkat yang tentunya berimbas pada peningkatan ekonomi masyarakat setempat. Untuk itu, pihaknya akan

PU Lamsel Sosialisasi PPIP 2014 meng­ajukan rencana renovasi Pelabuhan Kualastabas secara bertahap kepada pemerintah pusat. Usulan akan dimasukkan pada 2015 dan pihaknya berharap pemerintah akan memasukkan renovasi dalam rencana kerja pemerintah tahun mendatang. (VER/D3)

UNTUK menciptakan dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat menggelar sosialisasi Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaaan (PPIP) tingkat kabupaten 2014 di aula Hotel Way Urang Kalianda, Selasa (30/9). Kepala Dinas PU Lamsel Yansen Mulia mengatakan berdasar pada Keputusan Menteri Pekerjaan Umum RI Nomor 386/KPTS/M/2014 tentang Penetapan Desa Sasaran PPIP tahun anggaran 2014, Pemkab Lamsel mendapatkan alokasi desa sasaran sebanyak 10 desa dari 6 kecamatan. “Adapun desa-desa sasaran tersebut, yakni Bumisari, Purwosari, Kecamatan Natar; Desa Way Huwi, Jatimulyo, Kecamat­ an Jatiagung; Desa Sukamarga, Kecamatan Tanjungbintang; Desa Sukamaju, Sidowaluyo Kecamatan Sidomulyo; Desa Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa; dan Desa Sukabakti, Rejomulyo, Kecamatan Palas,” kata dia. Menurut dia, alokasi dana untuk kegiatan PPIP ini berasal dari APBN murni Rp2,5 miliar. Setiap desa penerima mendapatkan bantuan Rp250 juta. Namun, karena keterbatasan anggaran yang ada, pencairan akan dilakukan beberapa tahap.(*2/D3)

Disnak Cek Kelayakan Hewan Kurban MENJELANG Iduladha, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Barat akan memeriksa kelayakan hewan kurban. Kabid Keswan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lambar Agus Darma Putra, mendampingi Kadis Saripan Halim, Selasa (30/9), mengatakan pemeriksaan kelayakan hewan kurban akan dilaksanakan mulai 2—8 Oktober mendatang. Pemeriksaan akan dilaksanakan secara keliling ke seluruh kecamatan se-Lampung Barat. Untuk tahap awal pemeriksaan akan dimulai dari Kecamatan Sumberjaya dan mengarah ke ibu kota kabupaten di Liwa hingga selesai. Pemeriksaan hewan kurban itu akan dilaksanakan dalam dua tahap. Pertama, pemeriksaan antemortem/hewan yang masih hidup yang akan dijadikan sebagai kurban berupa pemeriksaan fisik agar bebas dari penyakit, cukup umur dilihat dari gigi, tidak cacat, dan lincah. (ELI/D3)

n LAMPUNG POST/M. RIDWAN ANAS

JEMBATAN SEMENTARA. Proses pembangunan jembatan sementara dengan batang kelapa di Desa Sidang Way Puji dikerjakan Pemkab Mesuji untuk penyeberangan alat berat yang akan mengerjakan dua sisi jembatan, Selasa (30/9). Jika jembatan sementara tidak dibangun, truk pengangkut material harus memutar puluhan kilometer untuk mencapai dua sisi jembatan.

KOTAAGUNG (14.00 WIB)

AMBARAWA (19.00 WIB)

Diduga Depresi, Pria Nekat Gantung Diri TUKINO (38), warga Ambarawa 2, RT 5/RW 2, Kecamatan Ambarawa, Pringsewu, ditemukan tewas menggantung dalam rumahnya, Senin (29/9), sekitar pukul 19.00. Korban pertama kali ditemukan Siti Khamsiah (39), istrinya. Ayah lima anak itu diduga mengalami depresi. Tukino mengakhiri hidupnya dengan seutas tambang saat kondisi rumah sepi. Istri korban menceritakan malam sebelum kejadian dia bersama keempat anaknya menonton televisi di rumah tetangga. Saat itu anak bungsunya yang masih berusia dua tahun rewel dan diantar­ pulang. Saat membuka pintu,­ Siti dikejutkan melihat suaminya menggantung dengan leher terjerat tambang. “Saya enggak bisa ngomong apa-apa,

cuma memeluk anak bungsu saya,” kata Siti. Sadar melihat suaminya­ meng­gantung, Siti pun akhir­ nya berteriak minta tolong. Warga yang datang langsung menurunkan jasad Tukino. Siti juga menceritakan suaminya yang bekerja sebagai pembuat batu bata sejak dua tahun lalu itu memang menunjukkan­ peri­laku berbeda. Su a m i nya , l a n j u t S i t i , juga jarang bergaul dengan­ tetangga­ dan cenderung menutup diri bahkan tidak mau keluar rumah. Selama ini anak pertama korban yang membantu mencari nafkah demi menghidupi keluarga dengan empat adiknya. “Kalau diajak ngobrol, kadang tidak nyambung dan lebih banyak berdiam diri,” ujar buruh tani ini. (CK8/D1)

PANARAGAN (03.00 WIB)

Bayi Laki-Laki Dibuang di Teras Rumah Warga WARGA Kampung Mulya­ kencana, Tulangbawang Te­ ngah, Tulangbawang Barat,­ Selasa (30/9) dini hari,­ dihebohkan dengan penemuan bayi laki-laki yang tergeletak di sebuah teras rumah warga. Bayi malang itu diduga dibuang ibu kandungnya. Sebab, sejumlah warga sempat mendegar sebuah sepeda motor berhenti di hala­man rumah tempat ditemukannya bayi tersebut.­ Sepeda motor tersebut melaju dari arah Pasar Mulyakencana menuju kampung tua. Sustia (48), istri Sarjio (55), yang juga pemilik rumah tempat ditemukannya bayi tersebut, mengatakan sebelum mendengar tangisan­ bayi,­ dia dan suaminya sempat mendengar suara sepeda motor singgah di depan rumahnya. Tak lama kemudian, terdengar tangisan bayi.

“Awalnya saya tidak percaya ada suara bayi di teras rumah kami. Setelah saya dan suami keluar, ternyata benar ada bayi laki-laki terbungkus kain putih dengan kondisi membiru dan kondisi tali pusar berlumuran darah tergeletak di teras rumah kami,” kata dia. Untuk menyelamatkan bayi tersebut, kata dia, dia bersama suaminya langsung membersihkannya. Pagi harinya, dia melaporkan penemuan bayi tersebut kepada pamong setempat serta pihak kepolisian. “Bayi itu langsung kami serahkan kepada pamong kampung. Bayinya dalam keadaan sehat,” kata dia. Warga menduga bayi yang dibuang tersebut berasal dari luar kampung dan baru dilahirkan. “Mungkin bayi ini hasil hubungan di luar nikah dan bukan dari kampung ini,” ujar warga setempat. (MER/D3)

Perampok Satroni Rumah Petani Karet Hingga kini polisi belum bisa mengungkap identitas keempat perampok bersenjata api yang beraksi di rumah Sudarmanto. Rian Pranata

E

MPAT perampok bersenjata api menyatroni rumah Sudarmanto (40), petani karet, di Kampung Penawarjaya RT 05 RK 01, Kecamatan Banjarmargo, Kabupaten Tulangbawang, Senin (29/9). Para pelaku berhasil membawa kabur uang tunai Rp7 juta. Menurut Heriyanto, kerabat Sudarmanto, para perampok yang diduga berjumlah empat orang menyatroni rumah milik Sudarmanto sekitar pukul 04.00. Selain menggasak uang tunai, keempat pelaku juga mengambil dua ponsel milik korban. “Para pelaku masuk rumah korban dengan cara mendobrak pintu depan menggunakan kayu balok. Setelah berhasil masuk, seorang pelaku sempat memukulkan gagang pistol ke kepala Sudarmanto lantaran menolak menunjuk-

kan tempat menyimpan uang tunai hasil menjual karet,” kata Heriyanto. Hingga kini petugas kepolisian masih menyelidiki tempat kejadian perkara (TKP) dan belum bisa mengungkap identitas para pelaku.

P

ara pelaku masuk rumah korban dengan cara mendobrak pintu depan menggunakan kayu balok. Buru Pelaku Curat D a r i L a m p u n g T i m u r, akhir-akhir ini pembegalan, pencurian kendaraan bermotor, dan pencurian dengan pemberatan (curat) marak di Kecamatan Batanghari Nuban. Kasus curat terbaru menimpa Debi (23), warga Desa Purwosari, Kecamatan Batanghari Nuban, Selasa

(30/9) dini hari, setelah gerai ponselnya dibobol pencuri. Akibat peristiwa itu, Debi merugi hingga puluhan juta rupiah. Menurut Eko Yatno (47), tetangga korban, pencurian terjadi sekitar Selasa (30/9), pukul 03.00. “Gerai ponsel dan penjualan pulsa elektrik milik korban dibobol pencuri.” Dari gerai tersebut, ujar Eko, pencuri berhasil membawa kabur ponsel, laptop, dan uang tunai. Saat pencuri sedang beraksi, Debi yang tinggal di gerai ponsel itu terbangun memergoki aksi pelaku. “Tiba-tiba pencuri itu membuang tembakan dua kali dan yang sekali menembak Debi lalu terkena di punggung sebelah kanan. Sekarang Debi dirawat di salah satu rumah sakit,” ujar Eko. Ia melanjutkan saat pencuri membuang tembakan dua kali, beberapa menit kemudian para warga keluar rumah, tapi pelaku sudah melarikan diri. “Kalau ceritanya, Debi memergoki pencuri itu dan diketahui pelaku hanya seorang dengan ciri-ciri tinggi besar berkulit putih,” kata dia. (CK7/D3)

rianpranata@lampungpost.co.id

Kecewa soal Penempatan, Legislator Gebrak Meja RAPAT pembagian kursi alat kelengkapan Dewan bagi anggota DPRD Tanggamus yang akan menduduki beberapa­ komisi sempat diwarnai ketegangan. Kejadian tersebut dipicu ketika seorang anggota Dewan menggebrak meja karena tidak terima ditempatkan bukan pada komisi seperti yang diharapkannya. Anggota Dewan berinisial IR seperti baru menyadari jika dia ditempatkan di komisi yang bukan sesuai dengan harapannya oleh partai pengusungnya, sedangkan dia mengharapkan parpolnya menempatkan dirinya di Komisi C. A l h a s i l , s e te l a h r a p at paripurna selesai, dia langsung menghampiri ketua fraksi partainya berinisial IW sambil menggebrak meja, padahal saat itu IW sedang diwawancarai sejumlah wartawan. Kontan saja, gebrakan meja yang dilakukan IR secara tiba-tiba itu membuat terperangah beberapa anggota Dewan dan sejumlah wartawan yang sedang asyik menyimak pernyataan IW. Dengan tatapan penuh tanda tanya, rekan-rekan pers meminta penjelasan atas tindakan tersebut.

IW pun akhirnya tidak bisa menutupi lagi kekecewaan salah seorang anggotanya tersebut yang tidak diakomodasi untuk dapat duduk di Komisi C sesuai dengan keinginannya. “Keputusan setiap anggota Dewan untuk dapat menduduki kursi di setiap komisi itu sudah diputuskan pimpinan partai, bukan atas keinginan saya maupun kawan-kawan anggota De­wan lain. Kalau mau marah, ya marah saja dengan ketua partai. Saya selaku ketua fraksi hanya sebatas menyampaikan hasil seputar nama-nama anggota dan akan ditempatkan di komisi mana,” ujar IW, Selasa (30/9). Sementara itu, IR saat dikonfirmasi terkait persoalan tersebut menyatakan aksinya hanya sebatas guyon. Namun, dia juga tidak menampik jika emosi yang dilam­p iaskan itu akibat kecewa­ karena keinginan­nya duduk di Komisi C tidak terwujud. “Ah, itu kan cuma guyon, saya cuma bercanda saja sama Bang IW, bukan serius. Yang pasti saya tetap me­ nerima kalau ditempatkan di komisi mana pun. Jadi, apa pun keputusan dari partai, saya pastikan tetap menerimanya.” (ABU/D3)

WAY SULAN (11.15 WIB)

Ratusan Ha Sawah Tadah Hujan Mangkrak RATUSAN hektare (ha) lahan persawahan tadah hujan di wilayah Kecamatan Way Sulan, Merbaumataram, dan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, hingga kini terbengkalai dan tidak dapat diolah lantaran mengalami kekeringan parah. Tanah lahan sawah tersebut kering dan retak-retak. L a h a n p e r s awa h a n d i wilayah Kecamatan Way Sulan hingga kini masih belum di­ garap karena kondisi tanahnya­ kering. Lahan tersebut terpaksa dibiarkan mangkrak sampai turun hujan yang belum bisa diprediksi kapan tiba. Data yang ada menyebutkan

luas lahan sawah tadah hujan di wilayah Kecamatan Way Sulan sekitar 1.000 ha. Jumlah itu jauh lebih luas dari sawah de­ ngan pengairan irigasi teknis yang hanya mencapai seluas 512,25 ha. Lahan sawah tadah hujan terluas terdapat di Desa Pemulihan, Purwodadi, Sukamaju, Banjarsari, Karangpucung, dan Sumberagung. “Saat kemarau seperti ini, sawah tadah hujan tersebut otomatis tidak dapat digarap karena kering kerontang,” ujar Zarni, petani di Way Sulan. Kekeringan lahan persawah­ an juga melanda Kecamatan

Katibung. Dari 12 desa yang ada dalam wilayah kecamatan itu, tidak ada yang mendapat pengairan teknis. Semua lahan persawahan yang luasnya hampir mencapai­ 500 hektare merupakan sawah tadah hujan. Kini lahan seluas tersebut tersebut juga meng­ alami kekeringan yang sangat parah dan tidak mungkin dapat diolah. Upaya yang bisa dilakukan petani setempat kini sebagian menanami lahan sawah tadah hujannya dengan tanaman palawija. Namun, itu pun hanya pada lahan yang dekat dengan sumber air. (USD/D3)

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

KEBAKARAN LAHAN. Dua petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lampung Selatan saat melihat kobaran api yang membakar lahan kosong di belakang GOR Kalianda, Lamsel, Selasa (30/9). Lahan kosong yang dipenuhi rerumputan tersebut diduga sengaja dibakar.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.