Lampung Post Rabu, 15 November 2017

Page 1

Indo n e si a 20

er

b a ik

Berba

sa

17

ha

SERTIFIKAT STANDAR PERUSAHAAN PERS

LAMPUNG POST PERINGKAT V PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DI MEDIA MASSA CETAK

T

DALAM RANGKA BULAN BAHASA DAN SASTRA 2017 BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN BAHASA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PERINGKAT V NASIONAL

RABU, 15 11 2017

24 Halaman

Rp3.000/eks

NO. 14326 Tahun xliiI TERBIT SEJAK 1974

T ERUJI T EP ERC AYA

facebook.com/ lampungpost

Pekerjaan rumah berikutnya adalah meredam arogansi aparatur Brimob. Beberapa kasus ke­kerasan dan intimidasi yang dialami jurnalis kerap datang dari personel Brimob.”

Springhill Condotel Lampung

Tajuk | Hlm 2

Hlm 4–5

Alam Lampung Magnet Bisnis Properti Dibandingkan triwulan III 2016, pertumbuhan properti kategori real estat tumbuh 4,43%. SETIAJI B PAMUNGKAS

K

ONDISI alam di Ban­ dar Lampung menjadi magnet bisnis properti. Pembangun­an hunian berkategori untuk masyarakat berpenghasil­ an rendah (MBR) maupun kelas real estat dan apartemen tumbuh dengan mengambil sudut pandang atau keindahan alam. Setidaknya, kini sejumlah real estat mengambil view Pantai Teluk Lampung ataupun kawasan bukit Taman Hutan Raya Wan Abdur­ rahman (Tahura WAR), misalnya Perumahan Citra Land di kawasan Sumurputri, Telukbetung Utara; Emerald mengambil view pantai; dan kini yang terbaru Springhill Condotel. Apartemen Springhill yang dibangun di Jalan Basuki

Rahmat itu mengambil view pantai struksi yang meningkat 10,79% pada triwulan III tahun 2017. dan bukit. Bergeliatnya bisnis properti ka­ “Pertumbuhan properti kategori tegori real estat pun sangat signifi­ real estat sudah terlihat semakin kan, sesuai data dari Badan Pusat bergeliat pada 2017 dan 2017. Ke­ Statistik (BPS). Kepala BPS Lam­ giatan properti yang terus tumbuh pung Yeane Irmaningrum menga­ memengaruhi PDRB kategori kon­ takan peningkatan pertumbuhan struksi dan real estat,” ujar Yeane. Ketua Asosiasi Perumahan Pemu­ properti mencapai 6,23% sampai kiman Seluruh Indo­ dengan triwulan III 2017. Diban­dingkan nesia (Apersi) Lam­ ­d engan triwulan pung Lisa Silawati III pada 2016, per­ mengatakan pada Peningkatan tumbuhan pro­perti semester I hingga se­ properti pada 2018 mester II 2017 meng­ ka­tegori real estat tumbuh 4,43%. alami peningkatan semester I karena “Penyebab per­ ada paket kebijakan yang sangat baik. tumbuhan real estat Apresi Lampung dari Pemerintah juga ­sangat concern dilihat dari sewa membangun peru­ bangunan yang Pusat seperti mahan subsidi atau tinggi dan kebu­ mempermudah untuk masyarakat tuhan masyarakat perizinan. berpenghasilan ren­ akan hunian nya­ dah (MBR) sehingga man dan memiliki beragam fasilitas,” kata dia, saat terjadi peningkatan signifikan untuk rumah murah. dihubungi Selasa (14/11). “Saya sangat optimistis dengan Pertumbuhan properti ternyata juga memengaruhi kategori kon­ peningkatan properti di 2018 semes­

ter I karena ada paket kebijakan dari Pemerintah Pusat seperti memper­ mudah perizinan,” kata dia.

Rumah Subsidi Menurut Yeane, rumah komer­ sial tidak terlalu melejit pertum­ buhannya dibandingkan rumah subsidi. Berdasarkan data Apersi Lampung, setiap tahun menarget­ kan 3.000 unit rumah di Lampung dengan perincian kategori MBR 75% dan 25% komersial. Pertumbuhan rumah MBR memang diarahkan kepada usia produktif atau anak muda masih memungkinkan memiliki rumah layak huni karena cicilan yang mu­ rah. Angsuran ringan Rp750 ribu dan flat atau tidak berat. “Namun, per­ tumbuhan properti khususnya real estat di Lampung sangat baik seperti kondotel dan hunian mewah yang memperindah kota. Namun, harus dilihat daya beli masyarakat yang masih rendah,” katanya. (AJI/R5) setiaji@lampungpost.co.id

Menteri Sosial dan Gubernur Lampung Sepakat BPNT Tuntas November MENTERI Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa bersama Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menyepakati penyaluran bantuan sosial nontunai Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) rampung Novem­ ber 2017 di seluruh Lampung. Jika tuntas, Desember program tutup data sehingga pencairan PKH dan BPNT tahap pertama berlangsung pada Februari 2018. “Agar bantuan sosial mampu ber­ jalan baik, saya titipkan kepada Guber­ nur Ridho untuk mengikuti, memoni­ tor, dan mengawal agar maksimal. Targetnya, November 2017 dapat tun­ tas,” kata Menteri Khofifah pada acara pemberian bantuan sosial nontunai PKH dan BPNT kepada 500 keluarga penerima manfaat (KPM) Kecamatan Enggal dan Tanjungkarang Pusat, di Gedung Wanita, Selasa (14/11).

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

KARTU KELUARGA SEJAHTERA. Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa bersama Gubernur Lampung M Ridho Ficardo melihat pengaktifan kartu keluarga sejahtera (KKS) yang dapat berfungsi sebagai kartu anjungan tunai mandiri (ATM) BRI di Gedung Wanita, Bandar Lampung, Selasa (14/11). Penyerahan BPNT PKH tahap IV senilai Rp390 ribu dan BPNT tahap VI seharga Rp110 ribu. “Kami terus

memonitor BPNT untuk memasti­ kan agar berjalan sesuai harapan dan mampu tuntas di November

2017,” kata Khofifah. Menurut Mensos, Presiden Joko Widodo berpesan agar bantuan terse­ but dapat dimanfaatkan dengan baik untuk keluarga, seperti menyekolah­ kan anak, bukan untuk membeli yang kurang bermanfaat seperti rokok. Mu­ lai 2018, ada penambahan BPNT yang semula Rp1,28 juta menjadi Rp10 juta dan PKH dari Rp6 juta menjadi Rp10 juta. “Penambahan ini termasuk pe­ nambahan PKH yang ada di Provinsi Lampung,” ujarnya. Gubernur Ridho Ficardo mewakili masyarakat Lampung menyampaikan rasa syukur karena memperoleh du­ kungan Pemerintah Pusat, salah satu­ nya melalui pemberian bantuan sosial nontunai dengan memanfaatkan perkembangan teknologi. “Semoga bantuan yang diberikan dapat di­ manfaatkan dengan sebaiknya untuk keluarga,” kata Ridho. (*/K10)

ig@lampost

@lampostonline @buraslampost

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

AKAN DIRESMIKAN. Proyek jalan tol trans-Sumatera (JTTS) di Lematang, Sabahbalau, Lampung Selatan, beberapa waktu lalu. Presiden Joko Widodo direncanakan meresmikan secara langsung dua ruas JTTS sepanjang 5 kilometer di Bakauheni dan Sabahbalau, pada 15 Desember mendatang.

Kebun Sawit dan Nanas Hambat Penyelesaian JTTS DUA ruas jalan tol transSumatera (JTTS) sepanjang 5 kilometer yang berada di Bakauheni dan Sabah­ balau, Lampung Selatan, direncanakan diresmikan Presiden Joko Widodo pada 15 Desember mendatang. Namun, penyelesaian jalan tol sepanjang 252 kilometer tersebut masih menghadapi kendala pembebasan lahan. Dari 8% pembebasan yang tersisa, masih terdapat 2% yang belum diproses, semen­ tara 6% lainnya terus diupaya­ kan untuk dilakukan ganti rugi. “Kendala kami masih pembebasan lahan. Di penga­ dilan juga masih berlarut-larut dan belum selesai. Begitu pula untuk sektor Terbanggibesar— Pematangpanggang, pembe­ basan lahannya masih tergan­ jal yang sebagian besar milik perusahaan sawit dan nanas. Namun, kami tetap optimistis bisa menyelesaikannya sesuai target pada Juni 2018,” ujar ad­ ministrasi kontrol PT Waskita Karya TBK, Ridwan Abduh, Selasa (14/11). Sekretaris Provinsi Lam­ pung Sutono pun mengakui

masih terdapat bagian peker­ jaan yang belum rampung karena masih adanya pembe­ basan lahan yang tersisa 8% yang belum selesai diproses. “Ini belum bisa seluruhnya, karena masih ada beberapa daerah yang belum selesai. Namun, kami tetap optimistis menjelang Asian Games sele­ sai semuanya. Kami juga terus mempercepat pembebasan lahannya agar berjalan lancar dan cepat selesai,” ujarnya, beberapa waktu lalu. Dia menambahkan ber­ dasarkan hasil rapat Pemerin­ tah Provinsi dan kabupaten bersama tiga kementerian di Jakarta, beberapa waktu lalu, dijadwalkan dua ruas JTTS Bakauheni—Terbanggibesar akan diresmikan presiden pada 15 Desember. Hal itu di­ lakukan setelah Pemerintah Pusat menilai perkembangan pembangunan JTTS semakin membaik dan mendekati 100% penyelesaian. “Dires­ mikan Sektor I, yaitu jalur tol dari pelabuhan dan Sabah­ balau mungkin 15 Desem­ ber,” kata Sutono, beberapa waktu lalu. (RAN/MI/K1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.