Lampung Post Jumat, 15 September 2017

Page 1

JUMAT, 15 09 2017 NO. 14266 Tahun xliiI TERBIT SEJAK 1974 24 Halaman Rp3.000/eks

T ERUJI T EP ERC AYA

facebook.com/ lampungpost

ig@lampost

@lampostonline @buraslampost

Bachtiar Basri

Konsisten

KONDISI PAN JELANG PESTA DEMOKRASI PEROLEHAN KURSI PAN

Pupuk Tepat Sasaran melalui Sistem Daring PEMERINTAH Provinsi Lam­ pung mulai menerapkan me­ tode online (daring) dalam pe­ nyaluran pupuk bersubsidi ke seluruh kabupaten/kota. Hal itu dilakukan untuk mence­ gah adanya penyelewengan pupuk yang akan disalurkan ke petani. “Kami sudah memulai me­ tode online untuk membantu petani mendapatkan pupuk dengan mudah, cepat, dan murah,” kata Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hor­ tikultura Provinsi Lampung Edi Yanto di Bandar Lampung, Kamis (14/9). Menurut dia, setiap daerah sudah wajib menggunakan daring untuk mempermu­ dah pendistribusian pupuk kepada masyarakat petani yang telah mengajukan ren­ cana definitif kebutuhan kelompok (RDKK). Saat ini baru beberapa kabupaten yang sudah menerapkan sistem daring, yakni Lam­ pung Selatan, Lampung Utara, Pesawaran, Pring­ sewu, dan Kota Metro.

Edi mengatakan masih banyak kendala yang di­ hadapi masing-masing daerah untuk menerapkan sistem daring tersebut, se­ perti perlengkapan kom­ puter dan jaringan internet yang belum memadai. Menanggapi itu, Bank Lam­ pung mengaku siap memban­ tu penyaluran pupuk melalui sistem daring dengan optimal. Direktur Utama Bank Lam­ pung Syahroni mengatakan pemesanan pupuk subsidi bisa dilakukan per kelompok. Petani bisa mengakses aplikasi menggunakan ponsel pintar yang sebelumnya telah diun­ duh melalui Play Store. Dia mengatakan mela­ lui sistem mutakhir pupuk ­daring, Bank Lampung telah mendukung pemerintah da­ lam menerapkan transaksi nontunai atau cashless society. Kemudian billing system, yakni proses penebusan pu­ puk menggunakan sistem digital banking, kata dia, me­ mudahkan penyalur­an pu­ puk subsidi. (AJI/ANT/E1)

Target 4,6 Juta Ton, Lampung Pertahankan Swasembada Padi

n LAMPUNG POST/DOK.

M Ridho Ficardo Gubernur Lampung TARGET produksi gabah kering giling (GKG) 2018 dipatok Pemprov Lampung sebesar 4,6 juta ton. Target itu menjadi langkah meng­ amankan swasembada padi dan mendukung ketahanan pangan nasional. Gubernur Lampung Mu­ hammad Ridho Ficardo menga­takan dengan target itu, Pemprov berupaya mem­ pertahankan daerahnya sebagai lumbung pangan na­ sional. “Alhamdulillah, Lam­ pung mampu menaikkan produksi padi sesuai target Pemerintah Pusat. Ke depan tinggal mempertahankan dan meningkatkan produksi agar program pembangun­ an pusat tetap mengalir ke Lampung,” kata Gubernur seperti tertulis dalam rilis yang diterima Lampung Post, Kamis (14/9). Apalagi, Lampung men­ dapat amanat Presiden Joko Widodo meningkatkan

produksi gabah hingga 1 juta ton sebagai langkah me­ menuhi kebutuhan dalam negeri dan menghentikan impor beras. Sejak mene­ rima perintah itu, peme­ rintahan M Ridho FicardoBachtiar Basri pada 2015 mampu mencapai produksi 3,6 juta ton GKG. Kemudian, naik menjadi 4,02 juta ton pada 2016 dan di akhir 2017 ditargetkan 4,4 juta ton. Menurut Gubernur, ke­ naikan itu berdasarkan tren produksi sejak 2015—2017. Kemudian, penambahan luasan areal sawah lewat pencetakan sawah baru yang mencapai 7.000 hek­ tare dan perbaikan irigasi. Khusus lahan sawah yang dialiri irigasi kewenangan Pe­ merintah Provinsi Lampung, ditargetkan mampu meng­ hasilkan 1,45 juta ton GKG. Asumsinya, produkti­vitas 6 juta ton GKG/hektare. Menurut Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Horti­ kultura (TPH) Lampung Edi Yanto, perbaikan jaringan irigasi besar-besaran yang berlangsung selama periode 2015—2016 mampu menaik­ kan indeks pertanaman (IP) Lampung dari 1,6 menjadi 1,8. “Kenaikan IP ini mem­ buat makin banyak lahan yang bisa ditanami sehingga produksi meningkat,” kata Edi Yanto. (R10)

DPRD Lampung DPRD Tanggamus DPRD Lampura

8 Kursi 5 Kursi 4 Kursi

Pendaftar di PAN BAKAL CALON GUBERNUR LAMPUNG

Ketua Umum DPP PAN

- M Ridho Ficardo - Arinal Djunaidi - Ananda Tohpati - Bachtiar Basri

Zulkifli Hasan

BAKAL CALON BUPATI TANGGAMUS - Nuzul Irsan - Tedi Kurniawan - Samsul Hadi - Darussalam - Irfan Nuranda Djafar

BAKAL CALON BUPATI LAMPURA

- Benny HN Mansyur - Fauzan Sya’i - Joko Santoso - Dewi Handayani

- Agung Ilmu Mangku Negara - Nerozely Agung Putra - Zainal Abidin

- Nuzul Irsan - Dian Assafri - Ikrom

Tugas menjadi wakil gubernur Lampung dijalankan Bachtiar Basri hingga akhir masa jabatan sesuai sumpah jabatannya. TRIYADI ISWORO

K

ONSTELASI Pemilihan Gu­ bernur (Pilgub) Lampung semakin dinamis terkait makin dekatnya tahapan pencalon­ an. Namun, Wakil Gubernur Lam­ pung Bachtiar Basti tetap konsisten untuk menyelesaikan dan menun­ taskan tugasnya menjalankan roda organisasi di Pemprov setempat. Selain menyelesaikan tugas­ nya, Bachtiar pun tetap konsisten dalam rencananya untuk maju dalam Pilgub 2018. Mantan Bu­ pati Tulangbawang Barat ini siap maju menjadi calon wakil guber­ nur Lampung jika bergandengan dengan M Ridho Ficardo sebagai gubernurnya. Hal itu dikonfirmasi­ kannya dalam akun media sosial Facebook pribadinya. “Pertanyaan FB (Facebook, red) pagi ini apa yang saya pikirkan. Tentang adanya sinyal yang menga­ takan saya bersedia untuk jadi wakil gubernur dengan siapa saja, saya jawab tidak benar. Karena, saya tidak akan berubah dengan apa yang pernah saya katakan, bahwa saya hanya bersedia men­

- Aprozi Alam - Irfan Nuranda Djafar - Berlian Tihang

BAKAL CALON WAKIL BUPATI LAMPURA

BAKAL CALON WAKIL BUPATI TANGGAMUS - Taufiqurahman - Akhmadi Sumaryanto - Supardi - Rusli Shoheh

- Mustafa - Gunadi Ibrahim - M Alzier Dianis Thabranie

- Muhammad Yusrizal - Muhammad Bagus Prakasa - Suwardi - Darwin Hifni

- Arizo Fhasha Wilian Abung - Netty Hastuti - Kusnadi Sumber: Data Pemberitaan

jadi wakil gubernur hanya apabila bersama dengan M Ridho. Tidak lain,” begitu tulisannya di Facebook yang terunggah, kemarin. Saat dikonfirmasikan langsung melalui pesan instan WhatApps, Bachtiar yang juga ketua DPW PAN Lampung itu mengatakan dia juga masih menunggu surat resmi dari pihak DPP PAN. “Ya, itu kan baru terbatas rekomendasi, tetapi SK-nya belum. Kita tunggu SK-nya saja nanti. Dan, kewenangan untuk menentukan calon gubernur dan

Selama ini tidak ada pernah ada konflik antara mereka berdua. calon wakil gubernur memang ada di DPP PAN,” katanya kepada Lampung Post, Kamis (14/9) Menanggapi hal itu, Dekan FISIP Unila Syarief Makhya berpendapat pasangan petahana M Ridho Ficardo dan Bachtiar Basri akan tetap solid dan konsisten dalam memimpin Lampung. “Selama ini tidak ada pernah ada konflik antara mereka berdua. Pak Bachtiar Basri juga pernah menyampaikan komitmen kepada publik bahwa apa pun yang terjadi tetap mendukung M Ridho Ficardo,” ujar Syarief, kemarin.

Berbicara menge­nai dukung­ an politik, dia ber­ pendapat partai politik cenderung lebih pragmatis da­ lam menerbitkan rekomendasi. Mereka memilih calon yang dinilai paling bisa menang dan bersaing secara kuat. “Oleh karena itu, sangat mungkin nantinya akan ada perubahan dalam w a k t u ke w a k t u yang ditentukan oleh lobi politik, hasil survei, dan kepenting­ an yang lain dalam arah dukungan di pilgub,” kata dia.

Kondisi PAN Pada bagian lain, Ketua Harian DPW PAN Lampung Saad Sobari menceritakan pada Selasa (12/9) Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan memanggil Ketua DPW PAN Lampung Bachtiar Basri dan dirinya membahas mengenai Pilkada Lam­ pung. “Pada pertemuan hari Selasa tersebut Ketua Umum menyampai­ kan rekomendasi akan dikeluarkan dalam waktu dua minggu lagi,” kata

Ketua Pemenangan Pilkada Wilayah PAN Lampung itu, kemarin. Untuk diketahui, dalam pemilu 2014 PAN Lampung mendapatkan delapan kursi di DPRD Lampung. Kemudian untuk Kabupaten Tang­ gamus mendapat lima kursi dan Lampung Utara mendapatkan em­ pat kursi parlemen. (EKA/R5) triyadi@lampungpost.co.id

IDI Lampung 2016 Turun INDEKS demokrasi Indonesia (IDI) Provinsi Lampung 2016 mengalami penurunan. Pada 2015 lalu, IDI Lampung sebesar 65,95, sedangkan pada 2016 hanya mencapai angka 61,00. Kepala Bidang Statistik Sosial Badan Statistik Provinsi Lampung Mas’ud Rif menerangkan turunnya IDI Lampung di antaranya disebab­ kan partai politik yang belum men­ jalankan perannya sesuai tugas dan fungsinya melakukan kaderisasi. Untuk partai politik, jumlah kegiat­ an kaderisasi sangat rendah. Padahal, tujuannya melakukan pembinaan leadership dari kader partai yang dimiliki. “Selama ini yang kami lihat partai ini melakukan kegiatan sekadar temu kader, bukan untuk pembinaan kaderisasi secara serius secara prinsip kepartaiannya,” katanya.

Kemudian, selain partai politik, DPRD juga masih cukup lemah dijumlah rekomendasi. Ia menga­ takan pihaknya kesulitan dalam mendapatkan bukti autentik dari DPRD mengenai rekomendasi apa saja yang telah dilakukan masih minim. “Yang bisa lebih ditonjolkan dari parpol itu mengenai persentase anggota DPRD dari perempuan yang rendah,” ujar dia. IDI adalah indikator komposit yang menunjukkan tingkat perkem­ bangan demokrasi di Indonesia. Tingkat pencapaiannya diukur ber­ dasarkan pelaksanaan dan perkem­ bangan tiga aspek demokrasi, yaitu kebebasan sipil (civil liberty), hak-hak politik (political rights), dan lembaga-lembaga demokrasi (institution of democracy).

n LAMPUNG POST/TRIYADI ISWORO

INDEKS DEMOKRASI INDONESIA. Kepala BPS Lampung Yane Irmaningrum S (kiri) bersama Kepala Bidang Statistik Sosial BPS Provinsi Lampung Mas’ud Rif menyampaikan hasil indeks demokrasi Indonesia (IDI) Lampung 2016 di kantor setempat, Kamis (14/8). Metodologi penghitungan IDI menggunakan empat sumber data yaitu review surat kabar lokal, review dokumen (perda,

Keberadaan 567 TKS di Pemerintah Kabupaten Tanggamus menjadi polemik. TKS telah menerima honor sejak Januari 2017 tanpa melalui pembahasan di APBD.”

Lampung Siap Menjadi Ibu Kota RI

Chandra Tanjung­ karang Obral Diskon

Warga Pertanyakan Penentuan Ganti Rugi Tol

Komponen lintas sektoral Provinsi Lampung menemui Ketua MPR Zulkfili Hasan guna menyerahkan hasil kajian FGD berjudul Lampung sebagai Alternatif Pusat Pemerintahan RI, di Jakarta, Kamis (14/9).

Superstore Chandra Tanjungkarang menebar diskon besar-besaran hingga 20 September 2017. Penawaran menarik ini tidak hanya berlaku pada produk kuliner, tetapi juga produk peralatan keluarga.

Warga pemilik 39 bidang tanah yang terkena pembangunan jalan tol Terbanggibesar— Pematangpanggang II memper­ tanyakan penentuan ganti rugi lahan mereka yang terkena proyek tol.

Tajuk | Hlm 2

Politik | Hlm 4

Ekonomi | Hlm 9

Ruwa Jurai | Hlm 17

pergub, dan lainnya, focus group discussion (FGD), dan wawancara mendalam. (TRI/U2)

Indeks Demorasi Indonesia... Hlm. 3

“Akan kembali menyutradarai sekuel 2019 film pahlawan super Wonder Woman.” Patty Jenkins Populer | Hlm 22


PILKADA

2 I JUMAT, 15 SEPTEMBER 2017

TAJUK

Menakar Tenaga Kerja Sukarela PEMERINTAH Pusat menjalankan kebijakan moratorium calon pe­ gawai negeri sipil (CPNS) ­dengan itikad pemerintah daerah di seluruh Indonesia melakukan op­ timalisasi kinerja aparatur sipil negara (ASN) juga tenaga kerja

sukarela (TKS) yang ada. Kebijakan itu tertuang dalam Per­ aturan Pemerintah No. 48/2005 ten­ tang Pengangkatan Tenaga Hono­rer Menjadi ASN. Dalam aturan itu terang ben­derang menyatakan pemerintah daerah dilarang men­ gangkat tenaga TKS dengan honor membebani anggaran daerah. Pelarangan itu juga bukan tanpa alasan. Jika dilakukan pe­ nambahan tenaga kerja baru, jus­ tru membuat ASN tidak bekerja maksimal. Akibatnya, anggaran habis, namun hasil kerjanya tak banyak dirasakan masyarakat. Beban daerah terus meningkat,

tetapi tidak dibarengi peningkat­ an kualitas pelayanan kepada masyarakat yang sepadan. Pemerin­ tah daerah harus cerdik mengelola pemerintahan dengan sumber daya manusia dan tidak menciptakan pengangguran berseragam. Karena itulah kita mengapre­ siasi DPRD Kabupaten Tanggamus yang menunda mengambil sikap dalam persetujuan kebijakan umum perubahan anggaran dan rancangan prioritas plafon anggar­ an sementara (KUPA-PPAS) APBD Perubahan kabupaten tersebut. Hal itu berkenaan munculnya usulan honor 567 TKS di APBD Pe­

287

Lampung Tanggamus Lampung Utara

LAMPUNG POST

Pilkada Serentak 2018

rubahan. Dengan tambahan jumlah itu, total TKS di Tanggamus men­ capai 5.444 orang. Dengan jumlah tersebut Pemkab setempat harus menyediakan Rp60 miliar untuk pembayaran honor. Maka wajar, bahkan amat wajar, DPRD setempat kebingungan karena ternyata 567 TKS telah menerima gaji yang diba­ yarkan melalui APBD 2017. Padahal, mereka tidak pernah membahas adanya dana pembayaran TKS di APBD yang telah berjalan itu. Jika usulan penambahan ang­ garan untuk insentif TKS disetu­ jui, Pemkab Tanggamus harus menambah anggaran sedikitnya

Rp8 miliar. Hal itu tentu merusak kesehatan anggaran daerah yang sejatinya lebih tepat untuk pem­ bangunan daerah. Terlebih, Pemkab Tanggamus juga tengah fokus giat mem­ bangun. Pemkab seharusnya memaksimalkan TKS yang ada dalam membantu pelayanan pub­ lik. Jika membutuhkan tenaga tambahan harus disesuaikan kebutuhan krusial dan anggaran yang dimiliki. Kita yakin dan percaya Pem­ kab Tanggamus memiliki per­ timbangan kebutuhan hingga menambah jumlah TKS. Hanya

saja, penambahan itu jangan lantas menabrak aturan. Jika tak sesuai aturan, bukan hal buruk menimbang ulang kebijakan pe­ nambahan tersebut. Kita pun ber­ harap DPRD dan Pemkab Tang­ gamus dapat mencapai titik temu terkait persoalan TKS ini. Sebab, pembangunan jelas membutuh­ kan anggar­an dan penggunaan anggaran baru dapat dilakukan manakala (KUPA-PPAS) APBD Perubahan disepakati. n Silakan tanggapi melalui: www.lampost.co Simak Bedah Tajuk di Radio SAI 100 FM Setiap Senin—Jumat, pukul 10.00 WIB

Bawaslu Kolaborasi Pemain Lama-Baru Enam calon komisioner Bawaslu fit and proper test di Jakarta hari ini. TRIYADI ISWORO

S

INERGISITAS komposisi anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung yang lama dan baru harus menjadi pertimbangan Bawaslu RI dalam melakukan fit and proper test, Jumat (14/9). Hal tersebut diperlukan kar­ ena pergelaran pilkada di Lampung akan dinamis dan rawan pelanggaran. “Siapa pun orangnya, ya silakan. Tapi, minimal orang tersebut mengerti tentang teknis pengawasan dan integritas untuk mengawasi. Itu yang paling utama,” kata pengamat politik dari Univeristas Lampung, Suwondo, saat ditemui di Universitas Lampung, Kamis (14/9). Dia menerangkan perpaduan antara orang lama dan orang baru hal yang penting, karena nantinya akan berbagi ilmu dan pengalaman untuk menciptakan pilkada yang demokra­

tis, jujur, dan adil. “Maka dari itu, yang paling ideal ialah pimpinan Bawaslu yang berpengalaman, tahu karakteristik partai politik, dan di­ namika politik,” kata akademisi Ilmu Pemerintahan FISIP Unila itu. Suwondo juga mengatakan adanya gelombang penolakan-penolakan terhadap kedua petahana yang maju kembali. Suwondo mempersila­ kan hal tersebut sebagai aspirasi masyarakat, tetapi yang pasti harus ada komposisi lama. “Bukan artian kita membela yang lama, tapi dengan artian bahwa komisioner yang punya pengalaman. Silakan pertimbangan dari tim seleksi,” kata mantan Ketua KPU Provinsi Lampung ini. Soal latar belakang calon tersebut dari organisasi kemasyarakatan seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, tetap saja calon harus mengerti undangundang pengawasan dan kepemiluan. “Timsel Bawaslu RI harus fokus kepada pengetahuan calon terkait undang-

undang pengawasan dan sebagainya. Paling utama calon tidak kemakan dengan tentang politik interest. Integri­ tas, independen, dan jujur yang paling utama,” katanya.

Harus Bersih Pengamat hukum dan politik Unila, Yusdianto, menilai keenam calon komi­ sioner Bawaslu Lampung yang akan mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Bawaslu pusat hari ini memiliki kelebihan dan kekurangan. “Karena ada dari unsur penyelenggara seperti KPU, Bawaslu, dan akademisi,” kata akademisi hukum tata negara itu. Ia berharap ketiga calon yang di­ tunjuk dan ditetapkan oleh Bawaslu RI harus bersih serta tidak menim­ bulkan konflik di kemudian hari. Hal tersebut mengingat potensi konflik, politik uang, dan pelanggaran pilkada yang cukup tinggi dan luasan. (U2) triyadi@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/IST

PENGAJIAN AKBAR. Bakal calon gubernur Lampung Arinal Djunaidi, didampingi istri, saat menggelar pengajian akbar bersama Ustaz Solmed, di Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu, Kamis (14/9). Bersama ribuan jemaah, Ustaz Solmed mendoakan Arinal menjadi pemimpin yang adil dan amanah.

Kader Golkar Tanggamus Belum Penuhi Kriteria DPD I Partai Golkar Lam­ pung akan menyampaikan hasil fit and proper test bakal calon bupati dan wakil bu­ pati Tanggamus ke DPP pada 20 September mendatang. “Siapa pun yang mendapat rekomendasi, itu bukan ke­ wenangan kami. Semuanya kewenangan dari DPP Partai Golkar. Tanggal 20 September kami melaporkan kepada DPP Partai Golkar,” kata Wakil ketua DPD I Golkar Provinsi Lampung Koordinator Bidang

Pemenangan Pemilu, Tony Eka Candra, kemarin (14/9). Menurutnya, DPP juga akan melakukan survei un­ tuk melihat popularitas, ak­ septabilitas, dan elektabilitas para bakal calon, sebelum menetapkan rekomendasi. Berbeda untuk Pilgub Lam­ pung dan Pilbup Lampung Utara, DPP telah menetapkan rekomendasi akan mengusung Ketua DPD I Arinal Djunaidi sebagai calon gubernur dan Bendahara DPD I Aprozi Alam

sebagai cabup Lampura. Di Tanggamus, walaupun ada kader yang mendaftar, DPP menilai belum ada yang me­ menuhi kriteria. “Untuk Tanggamus belum ada calon internal yang me­ menuhi kriteria elektabilitas dan popularitas yang cukup. Oleh sebab itu, DPP membu­ ka penjaringan. Setelah ada pasangan dan koalisi partai cukup, DPP menetapkan dan menyetujui secara final,” ujar Tony. (TRI/U2)


LAMPUNG POST

RUMAH DEMOKRASI

jumat, 15 september 2017

I3

Kualitas Penyelenggara Pemilu Disorot

Integritas dan netralitas penyelenggara pemilihan menjadi catatan penting. ABDUL GAFUR

K

EMENTERIAN Da­ lam Negeri mem­ fokuskan diri untuk peningkatan kualitas pe­ nyelenggara pemilihan un­ tuk persiapan Pilkada 2018 serta Pemilu 2019. Menurut Direktur Politik Dalam Negeri Direktorat Jen­ deral Politik dan Pemerintah­ an Umum Kementerian Dalam Negeri Bachtiar, integritas dan netralitas penyelenggara pemilihan menjadi catatan penting bercermin dalam dua pilkada sebelumnya, yakni Pilkada 2015 dan 2017. “Penyelenggara pemilu menjadi poin penting untuk persiapan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. Sebab, me­ mang banyak laporan masuk untuk poin tersebut kepada kami untuk penyelenggara pemilu,” ujar dia usai konfe­ rensi pers Indeks Demokrasi Indonesia di Badan Pusat Statistik RI, Kamis (14/9). Pada Pilkada 2017, ada be­ berapa kasus penyelenggara pemilu diberhentikan Dew­ an Kehormatan Penyeleng­ gara Pemilu (DKPP) akibat melanggar kode etik ka­rena dianggap lalai berpihak pada kubu tertentu. Untuk itu, Bachtiar pun menyebut netralitas dan integritas penyelenggara serta petugas harus ditingkatkan. Saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum yang akan melangsungkan seleksi ang­ gota KPU daerah jelang habis masa periode jabatannya. Dua poin lainnya yang men­ jadi perhatian dalam per­

siapan pilkada dan pemilu adalah daerah rawan konflik serta ketersediaan anggaran melalui nota perjanjian hi­ bah daerah (NPHD). Bachtiar menyebut menda­ pat laporan dari Badan Penga­ was Pemilu RI bahwa Papua akan menjadi daerah paling rawan konflik untuk Pilkada 2018. Sebab, selain ada pemi­ lihan gubernur, beberapa kabupaten juga akan menye­ lenggarakan pilkada dalam pilkada serentak 2018.

Penyelenggara pemilu menjadi poin penting untuk persiapan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. Hal ini cukup dikhawatir­ kan meski dari indeks demokrasi Indonesia (IDI), Papua cukup mengalami pe­ ningkatan. “Pemetaan daerah rawan, di antaranya Papua ya. Kami mesti was­pada betul supaya ini berjalan baik. Harus ketat nanti persiapan regulasinya. Regulasi juga jadi salah satu persiapan bersama dengan KPU dan Bawaslu,” kata Bachtiar. Untuk penyediaan ang­ garan, Bachtiar mengakui peran Kemendagri sebagai wakil Pemerintah Pusat hanya bisa melakuka n dorong­an dan teguran agar kepala daerah mau koope­ ratif untuk membahas dan menyelesaikan NPHD. Saat ini masih ada 12 daerah

yang belum menyelesaikan NPHD dari total 171 daerah yang akan menyelenggara­ kan Pilkada 2018. “Sebab, saat ini apa-apa kan otonomi, termasuk ang­ garan dan sumber daya manusianya, sehingga kami di pusat ya hanya bisa men­ dorong. Memang ini jadi simalakama. Bisa saja kami ubah dengan kebijakan menyeluruh agar di bawah kendali pusat lagi, tetapi nanti jadi sentralisasi lagi. Kemudian akan timbul protes. Oleh sebab itu, kami memang harus terus aktif mendorong agar kepala daerah mau kerja sama.” Bidang lain yang menjadi perhatian jelang pilkada dan pemilu, di antaranya diung­ kapkan Bachtiar juga soal data pemilih. Menurutnya, data pemilih rawan untuk di­ curangi sehingga pe­nyusunan dan pengawasannya harus dimaksimalkan. Data pemi­ lih yang tunggal inilah yang proses­nya terus ber­lanjut di Kemendagri melalui perekam­an data KTP-el dan proses penunggalan data. Direktur Jenderal Kepen­ dudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakhrulloh menyebut ada 4 juta data kependudukan yang menanti untuk ditung­ galkan oleh Kemendagri dan sudah ada sebanyak 175,85 juta penduduk atau sebanyak 94,93% penduduk yang merekam data kepen­ dudukan KTP-el dari target 189,63 juta. Saat ini sisa yang belum merekam data setelah dikurangi jumlah WNI yang berada di luar negeri men­ capai 9,39 juta. (MI/D2) gafur@lampungpost.co.id

n ANTARA/YUSRAN UCCANG

DEKLARASI DUKUNGAN. Pasangan bakal calon gubernur Sulsel, Nurdin Halid (kiri) dan wakilnya Aziz Qahar Mudzakkar (kanan), melakukan salam satu hati pada deklarasi dukungan Partai NasDem di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (14/9). Nurdin Halid-Aziz Qahar diusung oleh Koalisi Partai Golkar dan Partai NasDem pada Pilgub 2018.

NasDem-Golkar Koalisi di Pilgub Sulsel PARTAI NasDem resmi mengusung Ketua Harian DPP Partai Golkar Nurdin Halid pada Pemilihan Gu­ bernur Sulawesi Selatan tahun 2018. Kepastian soal itu ditandai dengan seremoni penyerah­ an surat keputusan reko­ mendasi pengusungan dari DPP NasDem kepada Nurdin Halid di Makassar, Kamis (14/9), yang dibacakan oleh Sekretaris Tim Pemenangan Pilkada Pusat Partai Nas­ Dem Willy Aditya. SK rekomendasi diserah­ kan langsung Sekretaris Jenderal NasDem Jonny G Plate kepada Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse yang diteruskan kepada Nurdin Halid. Penyerahan SK disaksi­ kan Wakil Sekjen NasDem Willy Aditya, Bendahara NasDem Mat Ali, dan Sekjen Partai Golkar Idrus Mar­ ham. Seremoni dihadiri ribuan kader dan simpati­ san NasDem dan Golkar.

Indeks Demokrasi Indonesia 2016 Turun

DPD Perkuat Diplomasi Ekonomi Luar Negeri

INDEKS Demokrasi Indo­ nesia tahun 2016 turun ke angka 70,09 dari tahun sebelumnya yang men­ capai 72,82. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kecuk Suhariyanto mengungkap hal itu dalam konferensi pers yang dilakukan pada Kamis (14/9). Kecuk mengatakan penu­ runan ini masih dalam le­ vel sedang dan tidak meng­ khawatirkan. “Meskipun mengalami sedikit penu­ runan, tingkat demokrasi Indonesia masih termasuk dalam kategori sedang,” kata dia. Terjadinya penurunan, menurut data BPS, disebab­ kan turunnya penilaian da­ lam tiga aspek demokrasi, yakni di antaranya kebe­ basan sipil yang turun 3,85 poin dari 80,30 ke 76,45. Lalu, ada aspek hak politik turun sebanyak 0,52 poin dari 70,63 ke 70,11 dan ter­ akhir ada aspek lembagalembaga demokrasi yang turun 4,82 poin sari 66,87 ke 62,05. Kecuk mengatakan ada empat faktor lain yang membuat indeks demokrasi secara nasional menurun, yakni kaderisasi partai poli­ tik yang belum berjalan, rekomendasi DPRD kepada pemerintah daerah yang minim, informasi APBD yang juga minim, serta adanya demonstrasi anar­ kis yang cukup sering ter­ jadi pada 2016. D a e rah yang palin g menonjol penurunan i n d e k s d e m o k ra s i ny a yakni Provinsi DKI Ja­ karta. Indeks demokrasi Jakarta melorot 14,47

BADAN Kerja Sama Parle­ men (BKSP) DPD meng­ gelar focus group discus­ sion (FGD) dengan tema Kemitraan strategis daerah dan luar negeri dalam mem­ perkuat diplomasi ekonomi RI dan pembangunan dae­ rah. Forum ini diharap­ kan bisa memperkuat kemitraan dalam bidang ekonomi. Hadir dalam FGD ter­sebut Wakil Ketua DPD Nono Sam­ pono, Wakil Ketua BKSP DPD GKR Ayu Koes Indri­ yah, Duta Besar (Dubes) Kerajaan Arab Saudi, Dubes Qatar, Wakil Dubes Brasil, Wakil Dubes Mexico, Direk­ tur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kemente­ rian Luar Negeri. Kemudian, ada Deputi Menteri PPN/Kepala Bap­ penas Bidang Pendanaan Pembangunan, Deputi

poin men­jadi 70,85 dari tahun lalu di angka 85,32. ­Sebelumnya di 2015, in­ deks demokrasi Jakarta justru meningkat di ang­ ka 85,32 dari tahun 2014 sebesar 84,70. Anggota dewan ahli IDI, Muzdah Mulia, menyebut berbagai demo anarkis yang terjadi pada per­tengahan 2016 hingga Pilkada 2017 menjadi faktor penyebab turunnya indeks demokrasi DKI. “Sudah jelas sekali ya penyebabnya. Kita tahu bersama di tahun tersebut menjadi tahun politik yang panas bagi masyarakat DKI. Banyak terjadi ujaran kebencian, demonstrasi anarkis dan lain-lain,” ujar Muzdah. Daerah nomor dua yang mengalami anjlok paling rendah indeksnya adalah Sumatera Barat yang turun sebesar 13,05 dari 67,46 ke 54,41. Menurut Muz­ dah, ada kebebasan ber­ pendapat dan kebebasan sipil yang turun di sana. Ia menyebut masyarakat makin tidak toleran dan mementingkan pendapat mayoritas. “Cukup parah juga di sana dengan adanya ber­ bagai kasus persekusi yang pernah tercatat membuat kebebasan sipil dan ber­ pendapat mendapat nilai rendah di Sumbar,” kata Muzdah. Perbaikan IDI justru terjadi di Papua. Tim ahli BPS, Maswadi Rauf, me­ nyatakan kenaikan indeks demokrasi di Papua tetap terjadi di tengah panasnya suhu politik dalam Pilkada 2017. (MI/D1)

Kepala Bidang Promosi Pe­ nanaman Modal, Badan Koordinasi ­P enanaman Modal, perwakil­an Dubes Inggris dan Irlandia Utara, perwakilan Korea Interna­ tional Coo­peration Agency, perwakilan United Nations Development Program, ser­ ta perwakilan Taipeh Eco­ nomic and Trade Office. GKR Ayu Koes Indriyah mengatakan kerja sama internasional merupakan keharusan dalam pergaulan dan persahabatan yang bermartabat dan saling menghormati di antara bangsa-bangsa di dunia yang berdaulat. Indonesia sejak awal menerapkan politik luar negeri yang bebas dan aktif dengan berbagai negara sebagai bagian dari ikut menjaga perdamaian dan ketertiban dunia. (MTVN/D1)

SK dari NasDem me­ nyusul keputusan Partai Golkar yang lebih dulu memastikan Nurdin Ha­ lid sebagai bakal calon gubernur Sulsel. Nurdin akan berpasangan dengan senator DPD RI Aziz Qahar Mudzakkar. “Sampaikan kepada se­ luruh pengurus dan kader partai NasDem, dari DPW hingga DPD. Bahwa hari ini kita telah mendeklarasikan diri untuk mendukung dan memenangkan NurdinAziz,” kata Rusdi Masse

usai penyerahan SK reko­ mendasi. Dalam SK rekomendasi yang ditandatangani Ketua Tim Pilkada DPP Sri Sa­ jekti Sudjunadi, disebutkan NasDem telah menyetujui Nurdin Halid sebagai calon gubernur di Sulsel. Untuk itu, diperintahkan kepada DPW setempat untuk mem­ bangun komunikasi politik dengan partai lain guna memenuhi persyaratan pencalonan. Rusdi Masse menyatakan kadernya akan bertang­

gung jawab melaksanakan SK dari partai. Sejak SK diterbitkan, kader mesti berkomitmen untuk secara penuh mendukung pasang­ an Nurdin-Aziz. Pada kesempatan yang sama, Nurdin Halid me­ muji koalisi antara NasDem dan Golkar di Pilgub Sulsel. Menurutnya, koalisi ini lahir atas dasar keikhlasan dan cinta kasih dari ma­ sing-masing pihak untuk mencapai visi Sulsel baru yang maju, mandiri, dan sejahtera. (MI/U2)


POLITIK

4 I jumat, 15 september 2017

Pertumbuhan Partai Politik Perlu Didukung Negara Fenomena di Indonesia, parpol cenderung sentralistis dan oligarki. FATHUL MU’IN

B

ADAN Pusat Statis­ tik (BPS) merilis indeks demokrasi Indonesia (IDI). Variabel peran partai politik mero­ sot drastis dari 59,09 poin di 2015 menjadi 52,29 pada 2016. Negara pun perlu hadir dalam pertumbuhan parpol. Direktur Politik dan Pe­ merintahan Umum Ke­ mendagri Bakhtiar menye­ but perlunya peran peme­ rintah mengoptimalisasi hal tersebut. “Negara harus hadir, bagaimana turun bersama, menghadirkan regulasi untuk pertumbuh­ an parpol yang sehat,” kata Bakhtiar di gedung BPS, Jakarta, Kamis (14/9). Temuan merosotnya pe­ ran parpol tak bisa diguna­

kan untuk mendiskredit­ kan “pabrik” perpolitikan di Tanah Air. Selama ini, menurut Bakhtiar, belum ada regulasi ramah parpol.

Sehebat apa pun parpol didesain, tapi jika ekosistem enggak diperbaiki, sama juga bohong. Keberlangsungan hidup partai hanya diserahkan pada hukum pasar. Negara, kata Bakhtiar, tak memberi proteksi cukup pada parpol. Ia mencontohkan beberapa negara yang mengalokasi­ kan dana 30—70% bagi

parpol. Bahkan, ada yang 100% seperti Uzbekistan, sementara di Indonesia hanya 0,006%. Seharusnya, pemerintah Indonesia memperlakukan parpol seperti manusia. Perlu sumber pangan yang harus dipenuhi dan dia­ tur, mulai lahir, tumbuh kembang, hingga mati. Ditambah ekosistem yang menunjang kinerja par­ pol. “Sehebat apa pun par­ pol didesain, tapi jika eko­ sistem enggak diperbaiki, sama juga bohong,” kata Bakhtiar. Peneliti Puslit Ekonomi LIPI, Syarif Hidayat, me­ nyebut tergerusnya peran parpol membawa dampak tersendiri. “Kondisi ini kalau dibiarkan berke­ lanjutan akan berdampak serius terhadap demokrasi di Indonesia,” ujarnya. Kenyataan penurunan

terjadi terkait variabel peran parpol tentu bukan tanpa sebab. Salah satu­ nya dikarenakan parpol tak melakukan kaderisasi. Bukti­nya, banyak ditemu­ kan sistem parpol me­ nampilkan tokoh yang ituitu saja. “Fenomena di In­ donesia, parpol cenderung sentralistis dan oligarki, enggak ada sirkulasi elite di parpol. Jadinya 4L, lu lagi lu lagi,” kata Syarif. Hal itu perlu men­dapat perhatian serius karena menurunnya kinerja parpol menjadi ciri negara den­ gan kegagalan demokra­ si. Memperbaiki kinerja parpol dan dukung­an pe­ merintah menjadi solusi. “Pertama harus ada per­ baikan proses kade­risasi, rekrutmen parpol, dan tentunya kepemimpinan,” ujar Syarif. (MTV/D1) fathulmuin@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/IST

SERAHKAN KAJIAN. Ketua Yayasan Alfian Husin Andi Desfiandi dan sejumlah komponen lintas sektoral Provinsi Lampung menyerahkan hasil kajian FGD Lampung siap jadi pusat pemerintahan RI kepada Ketua MPR Zulkifli Hasan, di Jakarta, kemarin.

Lampung Siap Menjadi Ibu Kota RI KOMPONEN lintas sektoral Provinsi Lampung me­nemui Ketua MPR Zulkfili Hasan guna menyerahkan hasil kajian focus group discussion (FGD) berjudul Lampung se­ bagai Alternatif Pusat Peme­ rintahan Republik Indonesia di Jakarta, Kamis (14/9). Adapun komponen lintas sektoral yang mengadakan FGD pada medio Agustus lalu di Bandar Lampung itu, terdiri dari rektor dan akademisi PTN dan PTS seLampung, legislator pusat dan daerah, organisasi pro­ fesi, aktivis, jurnalis, hingga berbagai organisasi ke­ masyarakatan di Lampung. “Delegasi masyarakat

Lampung berkunjung ke Ketua MPR Zulkifli Hasan guna melaporkan, meminta dukung­an, dan me­mohon arahan beliau terkait reko­ mendasi FGD bahwa Lam­ pung siap menjadi pusat pemerintahan RI. Bila ga­ gasan yang dilontarkan Presiden Jokowi hendak diimplementasikan, Lam­ pung mampu menunjang visi-misi dari negara,” ujar Ketua Yayasan Alfian Husin yang menjadi inisiator FGD, Andi Desfiandi, melalui ke­ terangan tertulisnya kepada Lampung Post, kemarin. Doktor lulusan Unpad Bandung tersebut men­ jelaskan Lampung memi­

liki sumber daya dan ke­ siapan berbagai indikator untuk menjadi ibu kota negara. Berdasarkan kajian geopolitik, ekonomi, in­ frastruktur, telekomunikasi dan informasi teknologi, sosial budaya, planologi, serta lintas keilmuan yang telah dilakukan, Lampung diyakini adalah alternatif utama untuk rencana pe­ mindahan Ibu Kota NKRI. Mengenai ketersediaan lahan yang hendak dijadi­ kan lokasi pemindahan ibu kota, negara melalui Kemen­t erian Kehutan­ an dan PTPN 7 memiliki banyak aset puluhan ribu hektare tanah yang sangat

mungkin dikonversi men­ jadi lahan ibu kota, seh­ ingga Pemerintah RI tidak perlu mengeluarkan biaya pembelian tanah sehingga dapat meminimalisasi kon­ flik dan spekulan tanah. Zulkifli Hasan menyambut an­tusias dan mendukung aspirasi itu. “Lampung me­ mang dekat de­ngan Jakarta, apalagi kalau nanti Jembatan Selat Sunda jadi dan memiliki sarana prasarana prasyarat untuk menjadi ibu kota. Saya sebagai putra daerah Lampung men­dukung aspi­ rasi teman-teman tersebut,” ujar Ketua Umum PAN yang juga putra daerah Lampung itu. (EKA/D2)

PKS-NasDem Pesisir Barat Kompak Menangkan Mustafa PARTAI Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai NasDem Pesisir Barat makin kom­ pak melakukan kerja-kerja bersama memenangkan Mustafa sebagai Gubernur Lampung pada pilgub men­ datang. Ketua DPD PKS Pesisir Barat Muhammad Iqbal, Kamis (14/9), mengatakan dalam rangka pemantapan barisan, pihaknya sudah melakukan rapat konsoli­ dasi DPD dan DPC se-Pesisir Barat untuk pemenangan Mustafa. “Kami sudah rapat koor­

dinasi, penyematan tanda tim Mustafa secara simbol­ is. Ini juga menepis isu yang beredar di luar PKS akan hengkang dari koalisi. Dengan hadirnya pimpinan DPW PKS Lampung menun­ jukkan kami solid,” kata Iqbal saat ditemui di Kantor DPRD setempat, kemarin. Pihaknya yakin Mustafa akan memenangkan kon­ testasi politik tersebut. Apalagi kata Iqbal, PKS pada pilgub sebelumnya memang telah memiliki pengalaman dalam kom­ petisi kepala daerah tingkat

provinsi, terbukti bersama partai koalisi waktu itu dengan mendudukkan M Ridho Fichardo menjadi gubernur Lampung. “Apalagi Mustafa me­ rupakan bupati Lampung Tengah, kabupaten ter­ banyak penduduknya di Provinsi Lampung, ketua DPW NasDem mempunyai jaringan yang banyak, in­ sya Allah atas izin Allah swt kami menang,” ujar Iqbal. Anggota DPRD dari Partai NasDem Aguscik mengata­ kan langkah yang dilakukan PKS di kabupaten tersebut

dalam memenangkan Mus­ tafa pada Pilgub Lampung patut mendapat apresiasi. Sebab, sangat all aot dalam memenangkan Mustafa di Pesisir Barat. “Mereka (PKS) sudah melakukan rapat mem­ bentuk tim pemenangan sampai tingkat desa. Kami yang di bawah siap ber­ juang apalagi saya kader NasDem, angota Dewan siap bersama kader lain­ nya, mencurahkan tenaga dan pikiran untuk Mus­ tafa di Pesisir Barat,” kata dia.(YON/D2)

LAMPUNG POST

Fadli Zon Sebut Pengaduan ke MKD Salah Alamat WAKIL Ketua DPR Fadli Zon menilai pengaduan Masyarakat Anti-Korupsi In­ donesia (MAKI) terhadap di­ rinya karena mengirimkan surat ke KPK atas dugaan pe­ langgaran etika merupakan langkah salah alamat. “Saya kira salah alamat ya, banyak orang berkomen­ tar tentang surat itu, namun tidak pernah baca suratnya sehingga yang diproduksi dan direproduksi adalah hoaks,” kata Fadli di Ge­ dung Nusantara III, Jakarta, Kamis (14/9). Politikus Gerindra itu mengatakan dalam surat yang dikirimkan kepada KPK, dia tidak pernah me­ minta adanya penundaan pemeriksaan Setya Novanto, namun hanya menyampai­ kan aspirasi masyarakat. Karena itu, menurut dia,

surat yang dituliskannya itu sama seperti surat-surat yang pernah dituliskannya kepada beberapa lembaga terkait aspirasi masyarakat. “Tidak pernah saya mem­ inta menunda pemeriksaan kepada aparat penegak hu­ kum. Isinya meneruskan surat aspirasi,” ujarnya. Fadli mengakui surat yang ditandatanganinya itu tidak diketahui pimpi­ nan DPR yang lain, kare­ na surat yang dikeluarkan pimpinan DPR sesuai bi­ dangnya masing-masing. Karena itu, menurut dia, masing-masing pimpinan DPR tidak mengetahui surat disampaikan pimpinan lain kepada kementerian atau lembaga. “Terkait surat yang saya kirimkan, saya diskusikan dengan yang lain, namun sesuai domain­

nya bidang masing-masing pimpinan DPR. Kalau saya tidak melakukan itu, saya diskriminatif,” katanya. Sekretaris Jenderal Par­ tai Gerindra Ahmad Muzani menga­takan pihaknya tidak akan memberikan sanksi ke­ pada Wakil Ketua Umum Fadli Zon terkait penandatanganan surat penundaan pemeriksaan Ketua DPR RI Setya Novanto ke KPK. Menurut Muzani, Fadli telah mengklarifikasi tinda­ kannya tersebut kepada DPP Gerindra. “Kami menerima jawaban. Dan, itu tugas rutin, tidak mengintervensi hukum dan dia bagian dari komitmen partai memperkuat KPK ter­ hadap korupsi. Kami merasa bahwa dia tetap bagian dari perjuangan, kami merasa cukup sementara ini,” ujar Muzani. (ANT/MI/U2)

32% Tersangka Korupsi adalah Aktor Politik WAKIL Ketua KPK Basaria Pandjaitan mengungkapkan 32% tersangka yang diring­ kus Komisi Pemberantasan Korup­si (KPK) berasal dari aktor politik. Hal tersebut dikatakan Basaria saat diskusi de­ngan Partai Demokrat. “Terdiri dari 78 kepala daerah dan 134 anggota legislatif yang berada di pusat dan daerah,” kata Basaria di kantor DPP Demokrat, Wisma Prokla­ masi 41, Jakarta Pusat, Rabu (13/9). Aktor politik yang tersan­ dung korupsi itu dari ber­ bagai kasus, seperti suap, jual-beli jabatan, hingga

penyalahguna­an anggaran. “Kasus suap dan jual-beli jabat­a n termasuk dalam Pasal 2 dan 3 (penyalahguna­ an anggaran) soal mark-up di sana,” ujarnya. Data yang dibeberkan Basaria itu per Juni 2017. Dengan fakta itu, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kader partai poli­ tik menurun drastis. “Kasus politik mendapat atensi besar dari publik sekaligus menurunkan kepercayaan dari masyarakat,” kata dia. Berdasarkan survei Global Barometer TII pada 2017, DPR dan DPRD berada da­ lam tiga besar lembaga yang

dipersepsikan terkorup. “Ini semua hasil survei. Partisipa­ si masyarakat dalam konste­ lasi politik itu relatif rendah karena partisipasinya hanya sekitar 64% pada 2015, pada­ hal targetnya harusnya lebih dari 75%,” ujar Basaria. Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegas­ kan banyak penyakit men­ jangkiti partai politik. Ko­ laborasi antara partai politik dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap te­ pat mencegah praktik korup­ tif. “Saya sudah mengatakan banyak penyakit politik dan demokrasi. (MTV/D2)


BERITA UTAMA

LAMPUNG POST haji 2017

Jemaah Wafat Lampaui Tahun Lalu JEMAAH haji Indonesia yang wafat di Arab Saudi terus bertambah. Ter­ catat sampai dengan Rabu (13/9), su­ dah 438 jemaah yang wafat, dengan perincian lima jemaah wafat di Jed­ dah, 309 di Mekah, 37 di Madinah, 20 di Arafah, dan 67 di Mina. Kasi Penghubung Kesehatan Daerah Kerja (Daker) Mekah, Ramon Andrias, mengatakan jumlah ini su­ dah melewati total angka kematian pada 2016. “Bahkan, jumlah ini juga sudah melewati angka kematian di 2015, di luar korban jatuhnya crane dan musibah Mina,” ujar Ramon di Mekah, Rabu (13/9). Angka kematian pada musim pe­ nyelenggaraan haji 2015 mencapai

491, tetapi sudah termasuk lebih dari seratus jemaah wafat korban crane dan musibah Mina. Adapun angka kematian pada 2016 berjumlah 342. Tingginya angka kematian jemaah juga disebabkan kuota haji tahun ini lebih be­ sar dibanding empat tahun Junaidi terakhir. Sejak 2013—2016, kuota haji negara pengirim jemaah dipotong 20%, efek renovasi Masjidil Haram. Kuota haji Indonesia pun berkurang menjadi 168.800. “Sampai saat ini, dari 438 kematian, 342 itu kematian di atas umur 60 tahun. Memang sudah risiko tinggi

(risti) dari umur mung­ kin ditambah lagi dengan penyakit,” kata dia. Menurut Ramon, cuaca tahun ini lebih panas menjadi faktor pendukung. Sepekan ini, suhu di Mekah berkisar 43—46 derajat Celsius dengan riil feel bisa mencapai 50—52 derajat. Di Madinah bisa lebih panas, sedangkan kelem­ bapan juga rendah. Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) menekankan pentingnya istitha’ah (mampu) kesehatan haji. Abidin Syah, dari subkese­

hatan KPHI, meminta para dokter di puskesmas tingkat kecamatan harus aktif memantau kondisi ke­ sehatan jemaah haji Indonesia. Padahal ada waktu enam bulan bagi jemaah haji untuk memper­ siapkannya. “Sebab yang kami temui saat di Mekah maupun Madinah, banyak buku kesehatan haji yang kosong. Tidak ada catatan medis si jemaah. Saat jemaah sakit di Arab Saudi, dokter yang bertugas di sini bingung karena tidak ada petunjuk riwayat kesehatan si pasien,” kata Abidin di Madinah, Rabu (13/9). Faktanya saat ini banyak jemaah yang tidak memenuhi istitha’ah di­ berangkatkan ke Tanah Suci. (MI/K1)

n ANTARA/HAFIDZ MUBARAK A

TANPA AMDAL-IMB. Foto aerial pembangunan proyek kawasan Meikarta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (14/9). Data Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Kabupaten Bekasi menyebutkan proyek Meikarta baru mendapatkan izin peruntukan penggunaan tanah (IPPT) untuk lahan seluas 84,6 hektare, sementara amdal dan izin mendirikan bangunan belum diperoleh.

Kamp Pengungsi Rohingya Memprihatinkan KONDISI tenda pengungsi Rohingya di daerah Cox’s Bazar sudah melebihi ka­ pasitas. Akibatnya, banyak yang dibangun asal-asalan. “Di sana kamp pengungsi sudah melebihi kapasitas sehingga dibangun kampkamp yang asal-asalan, tendanya hanya didukung bambu yang kalau kena an­ gin, kalau hujan angin akan terbang. Makanya tenda sangat ditunggu,” kata Duta Besar RI untuk Bangladesh Rina Soemarno saat me­ nyambut kedatangan pesa­ wat pengangkut bantuan Pemerintah RI di Bandara

Internasional Hazrat Shah Amanat, Chittagong, Bangla­ desh, Kamis (14/9) sore. Menurut Rina, daerah pengungsian di Cox’s Bazar becek berlumpur dan para ­pe­ngungsi sementara ini menggunakan tenda seada­ nya yang menggunakan ter­ pal sebagai atap. Beberapa pengungsi juga berada di ping­ giran perbatasan dan beristi­ rahat tanpa atap maupun alas tidur yang memadai. “Kondisinya sangat mem­ prihatinkan. Makanan juga sangat kurang dan mereka sudah mulai menderita ber­ bagai penyakit yang timbul

karena kondisi yang sangat memprihatinkan,” katanya. Dubes menyampaikan apresiasinya kepada se­ luruh pihak yang telah membantu pengiriman bantuan kemanusiaan dari Indonesia yaitu TNI AU dan BNPB serta kementerian dan lembaga lainnya. Rina juga menyatakan terima kasih kepada Pe­ merintah Bangladesh atas koordinasi dan kerja sama dalam penerbitan dokumen perizinan dan pe­nyimpanan serta pem­ bagian barang bantuan kemanusiaan RI. (ANT/K1)

Rombongan Paksi Pak Skala Bkhak Dilepas WAKIL Bupati Tanggamus Samsul Hadi melepas rom­ bongan Kerajaan Adat Paksi Pak Skala Bkhak Kepaksian Pernong yang akan meng­ ikuti ajang Festival Keraton Nusantara di Cirebon, Jawa Barat. Acara berlangsung di rumah dinas wakil bupati, Kamis (14/9). Pada kesempatan itu, Sam­ sul Hadi menyampaikan se­ bagai generasi muda harus dapat menjaga adat istiadat­ nya. Kekayaan budaya yang merupakan waris­an dari leluhur patut untuk terus dilestarikan. “Mak ganta (ka­ pan lagi), mak kham (siapa lagi),” ujarnya. Di era globalisasi ini, kebudayaan luar yang te­ lah menyusupi kehidup­ an bermasyarakat secara per­l ahan tapi pasti da­ pat mengikis kebudayaan lokal. Hal itu perlu ditang­ gulangi guna membendung sirnanya kebudayaan lokal. Di samping itu, generasi muda juga harus mem­ punyai filter agar dapat menolak kebudayaan yang dapat merusak moral.

“Boleh saja menerima kebudayaan luar, tapi ada batasan. Jangan hilangkan kebudayaan kita sendiri, baik itu bahasa, cara ber­ pakaian, dan lainnya,” kata dia. Kepada peserta, Samsul Hadi berpesan supaya se­ lalu menjaga kekompakan. “Mari kita tunjukan kalau Skala Bkhak itu masih ada dan adat istiadatnya masih terjaga hingga kini,” ujarnya. Wakil Panglima Pengin­ tokh Alam Mirza YB men­ jelaskan festival ter­sebut d a l a m ra n g k a m e l e s ­ tarikan kearifan lokal. Adapun agendanya meli­ puti musyawarah antar­ raja adat dan pameran benda pusaka. Paksi Pak Skala Bkhak telah mengikuti ajang ini 3 kali. Kegiatan ini akan berlangsung 15—20 September 2017. “Peserta dari Lampung seluruh­ nya 350 orang, sedang­ kan khusus dari Tang­ gamus 108 orang,” kata Mirza. (ABU/K1)

jumat, 15 september 2017

I5

Duit Suap Dikumpulkan di Pihak Ketiga Bupati Batubara menerima fee 10% dari total tiga proyek yang mencapai Rp44 miliar. MUHARRAM CANDRA LUGINA

K

OMISI Pemberan­ tasan Korupsi (KPK) menetapkan lima tersangka dalam kasus suap pengerjaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Batubara tahun 2017. Selain Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain dan Kadis Peker­ jaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Helman Her­ dady, pemilik diler mobil Su­ jendi Tarsono (STR) dan dua orang kontraktor, Maringan Situmorang (MAS) dan Syai­ ful Azhar (SAZ), dikenakan rompi kuning oleh KPK. Menurut Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan, ada tiga proyek yang diatur tendernya oleh OK Arya sehingga bisa dimenangkan kontraktor tertentu. Total nilai proyek mencapai Rp44 miliar. Dari ketiga proyek tersebut, OK Arya me­ nerima suap Rp4,4 ­miliar. “Suap Rp4,4 miliar berarti 10 persennya dari total nilai proyek. Ini fee yang diterima OK Arya sebagai bupati,” ujar Basaria dalam kon­ ferensi pers di gedung KPK, Jakarta, Kamis (14/9). Dari penyidikan diketa­ hui Maringan menjanjikan suap Rp4 miliar untuk dua proyek, yakni pembangunan Jembatan Sentang senilai Rp32 miliar yang dimenang­ kan PT Gunung Mega Jaya dan Jembatan Sei Magung senilai Rp12 miliar yang di­ menangkan PT Tombang. Arya juga dijanjikan fee dari proyek betonisasi jalan Kecamatan Talawi senilai Rp3,2 miliar. Dari proyek ini, Arya mendapat jatah sekitar Rp400 juta dari Syai­ ful Azhar. “Jadi fee yang Rp400 juta itu tidak sama dengan MAS. Ada dua orang yang berbeda di tiga proyek tersebut,” ujar Basaria. Dia menambahkan OK Arya menerima uang suap tidak secara langsung dari

para kontraktor. Duit suap itu dikumpulkan Sujendi alias Ayen sebelum berpindah tangan ke OK Arya. “Ketika OK butuh, dia telepon STR (Sujendi) nanti diberikan. Itu pada OTT tanggal 13 Septem­ ber modusnya begitu. Jadi dia tidak pegang uangnya sendiri. Yang pegang STR,” katanya.

Akan dipermudah korupsi itu terjadi jika ada kesepakatan dengan orang dalam. Diketahui, OK Arya baru menerima Rp96 juta dari to­ tal duit suap. Sehari sebelum ditangkap, OK Arya meme­ rintahkan Ayen menyerah­ kan uang sebesar Rp250 juta kepada seorang pengusaha bernama Khairil Anwar. Saat uang telah diserah­ kan, Khairil bersama Ayen langsung dicokok tim KPK. Selang beberapa jam kemu­ dian, tim KPK menangkap OK Arya di rumah dinasnya di Kabupaten Batubara.

Lelang Online Ketiga proyek tersebut dimenangkan para penyuap via lelang online yang digelar Dinas PUPR Batubara. Wakil Ketua KPK Alexander Mar­ wata mengatakan kasus suap tersebut menunjukkan masih ada celah yang bisa diguna­ kan para pejabat korup da­ lam sistem e-procurement. “Dokumen lelang itu diupload pada saat yang sama. ­S eolah peserta sama. Itu di­atur. Akan dipermudah korup­si itu terjadi jika ada kesepakatan dengan orang dalam. Apalagi kalau ada fee dengan kepala daerah. Sistem sebagus apa pun, per­ cuma kalau orangnya tak ber­ integritas,” ujarnya. (MI/K2) lulu@lampungpost.co.id

Lampung Selaraskan Pengelolaan Keuangan GUBERNUR Lampung Mu­ hammad Ridho Ficardo menghadiri rapat kerja na­ sional (rakernas) akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah tahun 2017 sebagai langkah koordinasi dan penyelarasan kebijakan pemerintah provinsi dan pusat. Menurut Ri­dho, pe­ ngelolaan keuangan daerah dan pusat harus ­selaras se­ bagai bagian akuntabilitas. “Pemerintah provinsi harus mendengar, ber­ koordinasi, dan menyelaras­ kan kebijakan pemerintah daerah dan pusat terkait pengelolaan keuangan,” Gubernur Ri­dho di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis (14/9). Bersama Gu­ bernur tampak hadir Asis­ ten Administrasi Umum Hamartoni Ahadis dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Minhairin. Pada rakernas yang dibu­ ka Presiden Joko Widodo ini, Gubernur Ridho menekank­ an Pemprov Lampung terus ber­upaya menjaga pelapor­ an keuangan membaik. “Laporan keuangan juga dijadikan dasar pengambi­

lan keputusan dalam me­ ningkatkan manfaat bagi masyarakat secara luas,” kata Gubernur dalam rilis yang diterima Lampung Post, kemarin. Pada sesi pemaparan, Menteri Keuangan Sri Mul­ yani Indrawati menegaskan setiap rupiah APBN dan APBD merupakan amanat yang harus dikelola profe­ sional, transparan, akunta­ bel, dan berorientasi pada masyarakat. “Untuk itu, p e n g e l o l a a n ke u a n g a n dilaksanakan efektif dan efisien dalam menjaga momentum pertumbuhan e ko n o m i , m e n u r u n k a n kemiskinan, mengura­n gi ke s e n j a n g a n e ko n o m i , me­n ingkatkan kualitas pendidikan, dan layanan kesehat­a n masyarakat,” kata Sri Mulyani. Pemerintah mengharap­ k a n ke g i a t a n ra ke r n a s dapat membangun sema­ ngat bersama untuk terus meningkatkan akuntabili­ tas pengelolaan keuangan negara. Dengan demikian, kata Sri Mulyani, APBN dan APBD dapat digunakan efektif, efisien, dan tepat sasaran. (LUG/K2)


KOTA

6 I jumat, 15 September 2017 Lahan JTTS di Natar segera Diselesaikan PEMBEBASAN lahan jalan tol trans-Sumatera (JTTS) Terbanggibesar—Bakauheni telah mencapai 90% atau 162 kilometer dari 180 kilometer pada tahap I proyek tersebut. Dengan tersisa 10%, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mempersiapkan untuk menyelesaikan 52 hektare tanah di wilayah Desa Tanjungsari, Natar, Lampung Selatan. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Adeham menjelaskan untuk saat ini progres 10% tersisa itu masih terus dikerjakan untuk penyelesaian pembebasan lahannya yang tengah dalam perundingan dan penilaian antara BPN, pemilik tanah, dan penggarap lahannya. “Di desa itu ada persoalannya, yaitu selain pemilik tanah, ada juga penggarap tanah yang meminta jatah untuk ganti rugi tanam tumbuh dan bangunan yang ada. Ini yang masih dirundingkan, kalau tidak sepakat kami akan ke pengadilan lagi tempuh jalan konsinyasi,” kata Adeham kepada Lampung Post, Kamis (14/9). Menurut dia, Desa Tanjungsari, Natar, menjadi salah satu desa yang dilintasi jalan tol yang terdapat simpang susun dan pintu gerbang keluar. Di wilayah tersebut terdapat lahan seluas 52,8 hektare de­ ngan jumlah 332 bidang tanah senilai Rp99 miliar untuk diganti rugi. Kendala di daerah itu, banyaknya kepemilikan tanah yang berbeda dengan penggarapnya. “Penguasaan atas bidangbidang tanah tidak dimiliki satu orang. Artinya, antara pemilik tanah dan penggarapnya berbeda-beda serta 59 tanah berbentuk kapling yang sebagian besar telah bersertifikat dan dikuasai masyarakat. Itu yang masih dalam proses dan akan kami pertemukan lagi dengan pihak-pihak terkait,” katanya. Dia menambahkan terkait adanya penyelesaian ganti rugi pada 39 bidang tanah di Tiyuh Gilang Tunggal Makarta, Lambukibang, Adeham belum dapat memastikan. Sebab, hal tersebut diselesaikan pejabat pembuat komitmen (PPK). (RAN/K1)

LAMPUNG POST selintas

Tengkulak Gabah Ditindaklanjuti SATUAN Tugas (Satgas) Pangan melalui Satgasus Beras segera menindaklanjuti adanya kelangkaan dan kenaikan harga beras di Lampung Selatan, akibat dugaan adanya tengkulak dari luar Lampung. Direktur Kriminal Khusus Polda Lampung, melalui Kasubdit I Indagsi Polda Lampung AKBP Budiman Sulaksono, mengatakan dua tindakan segera dilaksanakan untuk menanggulangi kenaikan harga beras di Lampung Selatan. Pertama, berkoordinasi dengan Polres Lamsel untuk menyelidiki penyebab langkanya gabah, akibat dugaan tengkulak yang memborong gabah kering dengan harga Rp4.700/kg sehingga membuat pengusaha gabah di Lampung yang bermitra dengan Bulog kesulitan menda­ patkan gabah. “Jadi saya sudah koordinasi dengan Polres Lampung Selatan untuk segera mengecek keberadaan stok beras, kemudian mencari tahu apakah benar ada tengkulak dari luar Lampung yang memborong gabah,” ujarnya. Satgas Pangan juga telah berkoordinasi dengan Bulog untuk mengadakan operasi pasar di beberapa kecamat­ an di Lampung Selatan, untuk menekan naiknya harga beras, akibat stok yang kian menipis. “Kami juga sudah koordinasi sama Bulog, ke depannya ada operasi pasar,” kata dia. (RUL/K1) n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

JTTS. Pekerja membangun jalan tol trans-Sumatera (JTTS) di Tanjungbintang, Lampung Selatan, Kamis (14/9). Hingga kini pembangunan tol terkendala akibat pembebasan lahan.

Pemprov-Polda Sinergi Kembangkan Investasi Pengamanan investasi merupakan bentuk dukungan kepolisian terhadap program pemerintah, khususnya pada pembentukan investasi yang kokoh dan kompetitif. EFFRAN KURNIAWAN

D

ALAM rangka memberikan jaminan keamanan berinvestasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menjalin kerja sama dengan Polda. Pelibatan aparat penegak hukum tersebut dinilai akan memiliki pengaruh positif terhadap pengembangan penanaman modal di Bumi Ruwa Jurai. Kapolda Lampung Inspektur Jenderal Suroso Hadi Siswoyo menjelaskan pengamanan investasi merupakan sebuah bentuk dukungan kepolisian terhadap program pemerintah terutama yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi, khususnya pada pembentukan investasi yang kokoh dan kompetitif. “Investasi harus berubah dari yang kurang bagus menjadi lebih baik agar investor dapat berinvestasi sesuai asasnya dan investasi memberikan manfaat, makna, dan maslahat bagi masyarakat,” kata Suroso dalam sosialisasi kerja Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)-Polri bagi jaminan keamanan berinvestasi di Gedung Pusiban Pemprov, Kamis (14/9). Dalam kegiatan turut dihadiri Se­ kretaris Provinsi Sutono, Wakapolda

Komisaris Besar Angesta Roman Yoyol, Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal RI Azhar Lubis, perwakilan Polri, dan seluruh jajaran kapolres seLampung. Menurut dia, saat ini masih banyak investor yang tidak taat asas dalam berinvestasi dan tidak mendorong program yang dicanangkan presiden. Untuk itu, wajib bagi Polri untuk

Secara khusus, tugas kepolisian itu diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan. mengantisipasi dan berkoordinasi dengan instansi terkait dalam rangka memberikan pengamanan. “Kebetulan saya juga bertugas untuk mengamankan investasi seluruh Indonesia. Untuk investor tidak sesuai asas, penindakannya tentu ada dan sesuai prosedur. Kalau saat ini, kami imbau dulu agar investasi dapat masuk ke kas negara karena investasi ini untuk pembangunan,” katanya.

Terlebih, ujar Suroso, Lampung memiliki beberapa proyek strategis nasional. “Dengan adanya proyek strategis nasional, itu juga akan ba­ nyak menarik investasi di dalamnya,” ujarnya.

pelepasan keberangkatan Wakapolda Lampung Brigjen Bonifasius Tampoi dan ibu Risma Boni Tampoi. Boni Tampoi memiliki hubungan yang erat dengan Pangeran Edward Syah Pernong, bukan hanya pada saat memimpin korps kepolisian di Polda Lampung. Saat itu, pada 2015, Brigjen Edward Syah Pernong sebagai kapolda dan Kombes Bonifasius Tampoi sebagai wakapolda. Namun, jauh sebelum itu, hubungan di antaranya sudah terbina. Sosok Boni Tampoi memang sejak masih perwira pertama adalah teman Puniakan Beliau Sultan Sekala Bkhak Yang Dipertuan Ke-23. Pada masa itu, bersama-sama bertugas sebagai perwira Polri di Polda

Metro Jaya. SPDB sebagai kasat Reskrim Polres Metro Bekasi dan kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, sedang­ kan Brigjen Bonifasius Tampoi saat itu bertugas di Brimob Polda Metro Jaya. Selain itu, mereka juga pernah sama-sama satu pendidikan saat di Sespimpol tahun 2000. Sosok perwira Polri yang sederhana, santun, tapi tegas dan dekat dengan rakyat ini sewaktu menjadi wakapolda Lampung telah diangkat sebagai keluarga Gedung Dalom Kepaksian Pernong dalam suatu prosesi adat angkon muakhi. Karena keberangkatan alih tugas dari Polda Lampung, sore hari keluarga besar Kepaksian Pernong melepas sosok

DINAS Kesehatan Lampung membantah beredarnya pil PCC (paracetamol cafein carisoprodol) di Lampung. Sebab, beredar di media sosial ada peredaran pil yang banyak menimbulkan korban. Menurut Kabid Promkes Diskes Lampung Asih Hendras­ tuti, maraknya informasi kasus keracunan obat PCC hingga kematian itu diedarkan orang yang tidak bertanggung jawab. “Mungkin itu informasi dari provinsi lain, tetapi di Lampung jelas enggak ada, masyarakat jangan khawatir,” ujar dia, Kamis (14/9). Asih menyebutkan sejak 2013, semua obat yang me­ ngandung carisoprodol telah ditarik dari pasaran sesuai dengan Surat No. HK.04.1.35.07.13.3856 tanggal 24 Juli 2013 tentang Perubahan atas Keputusan Kepala BPOM No­ mor HK.04.1.35.06.13.3535 Tahun 2013 tentang Pembatalan Izin Edar Obat yang Mengandung Carisoprodol. Asih mengimbau masyarakat untuk lebih aktif dalan menerima informasi, khususnya terkait obat-obatan, yang informasinya beredar bebas, tanpa adanya sumber yang valid. (RUL/K1)

Kurangi Pengangguran Sekretaris Provinsi Sutono me­ ngatakan Polri saat ini memiliki kewenangan lebih terkait investasi setelah sebelumnya untuk menindak secara khusus dalam bidang pangan. Secara khusus, tugas kepolisian itu diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan. Dia melanjutkan Lampung saat ini memiliki angka kemiskinan dan pengangguran yang tinggi di atas angka nasional, serta ruang fiskal yang belum begitu baik dari sumber pendapatan yang ada. Dengan demikian, atas jalinan kerja sama itu diharapkan dapat menumbuhkan investasi. “Diharapkan, pengangguran dan kemiskinan berkurang,” katanya. Sutono menambahkan dalam program investasi di Lampung investor dapat menanamkan modalnya dalam bidang ketahanan pangan dan hasil pertanian. “Lalu ada kawasan industri dan sektor jasa dan pariwisata mulai dari perhotelan, kuliner, dan pariwisata. Itu yang perlu dimasuki investor,” katanya. (K1) effran@lampungpost.co.id

Wakapolda Boni Dilepas secara Adat Sekala Bkhak MANTAN Wakapolda Lampung Brigjen Bonifasius Tampoi lahir di Kotamobagu, Sulawesi Utara, 20 Januari 1960. Ini adalah kedua kalinya beliau dipercaya menjabat sebagai wakapolda Lampung. Boni Tampoi merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1984. Selama 11 bulan, bersama Kapolda Lampung Irjen Sudjarno, beliau mengemban amanat sebagai wakapolda Lampung. Boni Tampoi dipindahtugaskan sebagai wakil ketua PPITK pada Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian. Sebagai bentuk rasa kekerabatan yang erat, Kamis (14/9), keluarga besar Gedung Dalom Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Bkhak Kepaksian Pernong melakukan prosesi adat

Pil PCC Tidak Beredar di Lampung

seorang kerabat dekat di Bandara Radin Inten II. Prosesi pelepasan Boni Tampoi diwakili Erlina Rufaidah, yang merupakan adik kandung Sultan Sekala Bkhak Yang Dipertuan Ke-23, beserta masyarakat Kerjaan Adat Sekala Bkhak. Pada kesempatan itu hadir wakil panglima dari Tanggamus, wakil panglima Pringsewu, mulli jajakh inton dari Gedung Dalom Sekala Bkhak, serta humas Kepaksian Pernong beserta Panglima Alif Jaya bersama para bahattur Kalianda Lampung Selatan. PSMTI Lampung sebagai puakhi pungsu Kerajaan Sekala Bkhak ikut serta menjadi bagian dari prosesi pelepasan Boni Tampoi. (AAN/K1)

Pencairan Dana PT SMI Bergantung Progres Fisik DANA pinjaman Rp237 miliar dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) untuk Pemerintah Kota Bandar Lampung baru cair 20%. Pencairan sisa pinjaman dana untuk pembangun­ an flyover dan perbaikan jalan tersebut berdasarkan pekerjaan fisik yang telah tercapai. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bandar Lampung Trisno Andreas mengatakan laporan progres pekerjaan fisik perbaikan jalan dan flyover dilaporkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bandar Lampung kepada PT SMI. “Sistemnya kami ajukan dan dianalisis PT SMI. Data yang sudah di­ sampaikan ke sana dianalisis dulu. Jadi, pencairannya tergantung progres fisik, setelah cair uang muka 20% itu,” kata Trisno dihubungi Kamis (14/9). Berdasarkan aturan,

ucap Trisno, dana dari PT SMI tak boleh mengendap di kas daerah Pemkot lebih dari dua hari sejak dicairkan. “Kalau lebih dari dua hari, kami kena penalti. Jadi, enggak boleh meng­ endap, harus langsung disalurkan ke kontraktor,” katanya. Trisno melanjutkan dari total dana Rp237 miliar, Rp91 miliar di antaranya untuk perbaikan jalan di wilayah Kota Tapis Berseri. Dana untuk perbaikan jalan tersebut pun baru cair Rp19 miliar dan telah diberikan ke tiga kontraktor jalan yang saat ini melakukan perbaikan dan perawatan di 12 ruas jalan. “Pekan lalu PT SMI sudah melakukan crosscheck ke lapangan atas laporan progres perbaikan jalan. Kalau untuk pembangun­ an flyover dan underpass, sama sekali belum cair,” ujarnya. (MAN/K1)

n ISTIMEWA

PROSESI ADAT PELEPASAN. Mantan Wakapolda Lampung Brigjen Bonifasius Tampoi saat prosesi adat pelepasan keberangkatan yang digelar keluarga besar Gedung Dalom Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Bkhak Kepaksian Pernong di Bandara Radin Inten II, Kamis (14/9).


BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

Jumat, 15 September 2017

I7

Pemilik Ganja Diancam Pasal Berlapis Terdakwa Risqi didakwa dengan pasal berlapis, yakni Pasal 132 Ayat (1) dan Pasal 111 Ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. FEBI HERUMANIKA

R n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PEMBANGUNAN TERHENTI. Kondisi pembangunan jembatan di Jalan Sutan Selamat, Kedamaian, Bandar Lampung, Kamis (14/9). Pengerjaan jembatan sudah tiga hari berhenti dan menurut warga, Pemerintah Kota belum membayar ganti rugi lahan bahkan nilai tanah pun belum di tetapkan.

Perluasan TPA Bakung Butuh Rp5 Miliar KONDISI tempat pembuang­ an akhir (TPA) sampah yang berada di Bakung, Teluk­ betung Barat, sudah tidak mampu menampung banyak sampah yang terus bertam­ bah setiap harinya. Perluasan TPA sudah sa­ngat mendesak untuk dila­kukan. Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Bandar Lampung Siddik Ayogo mengatakan pihaknya berencana mem­ perluas TPA yang mampu menampung 600—700 ton sampah per hari tersebut.

“Untuk perluasan TPA ini kami butuh anggaran Rp5 miliar,” kata Siddik ditemui Kamis (14/9). Anggaran tersebut akan digunakan pembebasan lahan tanah tambahan mencapai 4 hektare dari luas lahan yang ada yaitu 15 hektare. Kemudian un­ tuk membangun pemba­ tas antara TPA dan lahan dan juga rumah warga. “Dengan anggaran sebe­ sar itu, akan kita gunakan untuk pembebasan lahan dan membangun pemba­

tas. Untuk gaji petugas ke­ bersihan tambahan dan truk pengangkut sampah,” ujarnya. Selain itu, pihaknya juga berencana menambah ar­ mada pengangkut sampah, mengingat kini jumlah sampah di Kota Tapis Ber­ seri membeludak. Armada dumptruck sampah yang ada saat ini mencapai 90 unit dan diminta ditambah minimal 20 unit lagi. Saat ini pengajuan penambahan anggaran pada APBDP 2017 tersebut masih dibahas

bersama Komisi III DPRD setempat. “Tapi ini semua bergantung anggarannya ada atau tidak. Minimal 20 unit untuk dumptruck. Ini untuk mempermudah da­ lam pengambilan sampah,” katanya. Te r p i s a h , S e k r e t a r i s Komisi III DPRD Bandar Lampung Ahmad Riza me­ negaskan pihaknya men­ dukung penuh rencana perluasan lahan TPA Ba­ kung dan penambahan ar­ mada truk sampah. Untuk itu, anggaran tambahan

yang masuk dalam APB­ DP 2017 tidak dikurangi. “Tidak kami kurangi atau efisiensi karena faktanya justru masih kurang. Sebab, selama tiga tahun terakhir, area TPA Bakung belum pernah diperluas,” katanya dihubungi kemarin. Anggota Partai Gerindra ini mengatakan pihaknya selama tiga tahun terakhir ini sudah mencoba meng­ anggarkan dana perluasan TPA Bakung karena kondis­ inya sudah melebihi kapasi­ tas yang ada. (MAN/K1)

SELINTAS

Menipu, Dirut PT Aditya Putra Diadili SIDANG perdana kasus penipuan berkedok dapat meluluskan korbannya menjadi anggota TNI, Polri, dan juga pegawai negeri sipil digelar di Pengadilan Negeri Kelas IA, Tanjungkarang, Kamis (14/9). Terdakwa atas nama Supriyadi merupakan direktur utama (dirut) PT Aditya Putra Supriyadi. Jaksa Eka Aftarini, dalam surat dakwaannya mengatakan perbuatan Supriyadi sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 372 KUHP jo Pasal 64 Ayat (1) KUHP. Jaksa Eka menerangkan kejadian bermula pada Juni 2016. Saat itu saksi Muhadi, yang merupakan sales rokok, datang ke toko korban yang memiliki anak bernama Agus Setiawan, dan korban berkeluh kesah mengenai susahnya mencari pekerjaan untuk anaknya. Kemudian tidak lama setelah itu, korban bersama istri dan anaknya mendatangi kediaman terdakwa Supriyadi dengan ditemani oleh saksi Muhadi. Pada saat itu, terdakwa Supriyadi menjanjikan bisa memasukkan anak korban menjadi anggota TNI asal korban bisa membayar sejumlah uang. (EBI/K2)

Berkas Hakim Nyabu Diserahkan ke Kejari PENYIDIK Satuan Narkoba Polresta Bandar Lampung telah merampungkan berkas perkara kasus narkoba Firman Affandi, hakim nonaktif pada Pengadilan Negeri Liwa. Kasat Narkoba Polresta Bandar Lampung Komisaris Indra Herliantho Denis mengatakan pihaknya telah melakukan pelimpahan tahap II yakni tersangka berikut barang bukti kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandar Lampung, Kamis (14/9) pagi. “Tadi pagi sudah dilimpahkan ke Kejari sekitar pukul 10.00,” kata Indra, Kamis (14/9). Indra mengatakan Firman Affandi dijerat dengan Pasal 127 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika yang menyatakan setiap penyalahgunaan narkotika golongan I bagi diri sendiri, maka dihukum dengan pidana penjara paling lama 4 tahun. Kasipidum Kejari Bandar Lampung Andri Hendri Jaya membenarkan pelimpahan tersangka berikut barang bukti. Ia mengatakan Firman kini telah dititipkan ke rumah tahanan lembaga pemasyarakatan Kelas IA Bandar Lampung selama 20 hari ke depan, sambil menunggu jadwal persidangan. “Jadi, kami titipkan dulu. Belum kami limpahkan ke PN Tanjungkarang. Segera jadwal sidang ditentukan,” ujarnya. (RUL/K2)

ISQI Arijumanto (24), warga Jalan Ratu Dibalau, Kelurahan Way Kandis, Kecamatan Tan­ jungsenang, Bandar Lam­ pung, diancam pidana pen­ jara seumur hidup karena menjadi pengedar narkotika jenis ganja seberat 134 kg. Dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri Kelas 1A, Tanjungkarang, Kamis (14/9), terdakwa Risqi didakwa dengan pasal ber­ lapis, yakni Pasal 132 Ayat (1) dan Pasal 111 Ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Dalam dakwaannya, Jaksa Sabi’in mengatakan keja­ dian berawal pada 4 April 2017, sekitar pukul 15.00, terdakwa bersama rekan­ nya, Herwansyah (dengan dakwaan berkas terpisah), ditangkap oleh anggota ke­ polisian tepat di depan ru­ mah terdakwa, saat kedua­ nya menurunkan ganja se­berat 134 kg dari mobil pikap Grand Max BE-9120 -GF, usai mengambilnya dari jasa pengiriman dan logistik Indah Cargo di Jalan Soekarno-Hatta. Sebelum menangkap terdakwa Risqi, anggota kepolisian terlebih dahulu membekuk terdakwa lain­ nya, yakni Satria Aji Andika

(berkas terpisah). Saat itu, Satria mendatangi rumah terdakwa, tetapi terdakwa tidak ada di rumah sehingga mendatangi tempat kerja terdakwa Risqi di Jalan Cempaka, Way Kandis, dan meminta terdakwa Risqi mengambil paket baju dan daun ganja kering di ekspe­ disi Indah Cargo.

Mereka menghubungi mobil jasa angkutan. Selanjutnya menuju tempat jasa ekspedisi untuk mengambil barang haram tersebut. Pakai Jasa Angkutan Kemudian terdakwa Risqi bersama Satria dan teman­ nya, Ridho Yudiantara (berkas terpisah), menghubungi mobil jasa angkutan Gran Max milik Herwansyah dan menuju ekspedisi Indah Cargo untuk mengambil paket tersebut. “Mereka menghubungi mobil jasa angkutan. Selan­ jutnya menuju tempat jasa ekspedisi untuk mengambil barang haram tersebut,” kata Sabi’in. (K2) febi@lampungpost.co.id

RS Graha Husada Raih Akreditasi Tertinggi KARS n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

DIJAGA KETAT. Terdakwa Nero mengikuti sidang kasus penganiayaan terhadap anggota TNI AL di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (14/9). Sidang tersebut dijaga ketat aparat, baik dari Polri maupun TNI AL.

RSUD Dadi Tjokrodipo Kekurangan Tempat Tidur KAPASITAS ruangan kamar Ru­mah Sakit Umum Dae­ rah (RSUD) Dadi Tjokro­ di­po masih memerlukan tam­­bahan. Sebab, jumlah yang tersedia tidak dapat me­­nampung pasien rawat inap. Direktur RSUD Dadi Tjok­ rodipo, Indrasari Aulia, mengatakan selama ini total 135 tempat tidur yang yang ada tidak mencukupi untuk menampung seluruh pasien rawat inap. Akibat­ nya, pasien dirujuk ke RS lain yang setingkat, yaitu RS Advent, RS Immanuel, RS Bhayangkara, RS Bintang

Amin, dan DKT. “Kadang kalau lagi penuh dirujuk saja ke RS yang sama ting­ katannya de­ngan RS kami,” kata dia ditemui di ruang kerjanya, Kamis (14/9). Pengajuan penambahan ruang dan tempat tidur baru ini belum dimung­ kinkan masuk dalam APB­ DP 2017 ini. “Hasil hearing kemarin belum urgent masuk di APBDP. Kami akan coba ajukan di APBD induk tahun 2018 menda­ tang,” ujarnya. Mengenai jumlah tempat tidur yang akan ditam­ bah, ia mengatakan masih

akan melihat anggaran yang ada. Sementara untuk fasilitas yang lebih canggih juga diupayakan masuk APBD 2018. “Selama ini kita rujuk pasien ke RS Ab­ dul Moeloek kalau alatnya tidak ada. Mudah-mudah­ an, tahun depan juga bisa kita ajukan penambahan fasilitas ini,” katanya. Sementara itu, anggota Ko­ misi IV, Imam Santoso, me­ ngatakan anggaran pelayan­ an kesehatan di RSUD A Da­di Tjokrodipo Bandar Lampung tidak berubah da­lam pem­ bahasan APBD Per­ubahan tahun 2017. (MAN/K1)

Kasus BBM Oplosan P21

Polresta Limpahkan Tersangka Narkotika

BERKAS perkara kasus pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dengan dua tersangka yakni M Iqbal Febrilian alias Bily sebagai pengoplos dan Dedi sebagai pemilik rumah tempat pengoplosan BBM di Desa Klaten, Gadingrejo, Pringsewu, dinyatakan lengkap (P21). Kasubdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Budiman Sulaksono mengatakan pelimpahan tahap II berkas perkara dengan tersangka beserta barang bukti ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) direncanakan pada 18 September nanti. “Kalau enggak ada kendala, Senin (18/9) akan dilimpahkan di Kejati,” ujarnya. Menurutnya, penyidik telah melengkapi hasil teliti dari jaksa dan telah menyerahkan barang bukti berupa 5 ton minyak mentah untuk dilelang sebagai ganti kerugian negara. Sementara 1 ton BBM yang telah di oplos akan dimusnahkan dari total 6 ton yang disita oleh petugas. “Kalau lelangnya, saya belum tahu. Tapi kami, sudah serahkan ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dan berkas telah dinyatakan lengkap,” ujarnya kepada Lampung saat ditemui di Mapolda Lampung, Kamis (14/9). (RUL/K2)

SAT UA N N a r ko b a P o l ­ resta Bandar Lampung melimpahkan tiga ter­ sangka penyalahgunaan narkotika berikut barang bukti ke Kejaksaan Negeri Bandar Lampung. Ketiga tersangka adalah Berhut (26), warga Jalan Dempo, Perumnas Way Halim; Goesfani Rolyansyah (20), warga Jalan Tirta Ria, Tan­ jungsenang; dan Alexan­ der Marizki (28), warga Jalan Cengkeh Utara, Su­ karame. Kasat Narkoba Polresta Bandar Lampung Komisa­

ris Indra Herliantho Denis mengatakan berkas perkara ketiga tersang­ ka dinyatakan lengkap dan dilimpahkan Kamis (14/9). Ketiganya terbukti sebagai pengguna sabusabu. Sabu yang mereka gunakan merupakan milik Goesfani, sedangkan kedua tersangka lain baru selesai menggunakan sabu-sabu, karena saat ditangkap ada alat bong dan tes urinenya dinyatakan positif. “Jadi hari ini (kemarin, red) ketiganya kami limpahkan ke Kejari

usai berkasnya dinyata­ kan P-21,” katanya ke­ pada Lampung Post, Kamis (14/9). Indra menjelaskan pe­ nangkapan terhadap ketiga tersangka dilakukan pada hari Senin (10/7), sekitar pukul 15.00, di kediaman tersangka Goesfani di Jalan Tirta Ria, Gang Melati, Way Kandis, Tanjungsenang. Aparat mendapat informasi ada pesta narkoba di salah satu rumah di daerah Way Kandis dan langsung dise­ lidiki dan menghampiri ke­ diaman Goesfani. (RUL/K1)

RUMAH Sakit Graha Husada Bandar Lampung menda­ patkan akreditasi dengan nilai paripurna bintang lima oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Pihak rumah sakit akan terus meningkatkan pelayanan. Wakil Direktur Umum dan Keuangan RS Graha Husada, Frando Saragih, mengatakan akreditasi merupakan hal wajib bagi rumah sakit di In­ donesia. Akreditasi ini dinilai oleh Komite Rumah Sakit di bawah naungan KARS. Menurut dia, RS Graha Husada disurvei melalui tahapan 15 kelompok kerja berdasarkan standar KARS dengan beberapa tingkatan. “Kami disurvei tim KASR pada 21–-23 Agustus lalu. Hasilnya baru diumumkan pada 12 September mela­ lui web mereka,” kata dia, Kamis (14/9). Dengan hasil yang telah dicapai saat ini, RS Graha Husada akan mempertahan­

kan nilai paripurna bintang lima sesuai visi-misi dan standar rumah sakit na­ sional. Tantangan ke depan adalah mempertahankan dan meningkatkan kepatu­ han standar guna perbaikan kualitas. Dalam penilaian KARS, kata dia, sistem manajemen informasi merupakan salah satu rekomendasi penting yang harus diperbaiki RS Graha Husada. Perbaikan ini penting untuk meningkatkan layanan yang sesuai dengan aturan dan alur kerja. Ia juga mengatakan untuk mendapatkan nilai paripur­ na bintang lima dari KARS, RS Graha Husada harus menda­ patkan nilai di atas 80 dari se­ luruh penilaian pokja. “Kami sebelumnya belum menda­ patkan rating bintang satu pun, tetapi berkat kerja sama yang baik dengan sumber daya yang ada, syukur telah mendapatkannya tahun ini,” ujar dia. (*2/S1)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PELAKU PENCURIAN. Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung menginterogasi IS (32), tersangka pencurian dengan pemberatan di sebuah rumah dinas wakil ketua Pengadilan Negeri Tanjungkarang, di Mapolresta Bandar Lampung, Kamis (14/9). Warga Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan, itu ditangkap oleh petugas di tempat persembunyiannya di daerah Kudus, Jawa Tengah.


RAGAM

8 I Jumat, 15 September 2017

Penyelesaian Kisruh Ojek di Tangan Pemkot KISRUH transportasi daring (online) dan konvensional di Bandar Lampung belum juga terselesaikan. Padahal, berbagai pertemuan dan rapat telah digelar yang dimediasi DPRD dan Polresta Bandar Lampung, beberapa waktu lalu. Anggota Komisi III DPRD Bandar Lampung, Yuhadi, mengatakan sebagai pemimpin rapat saat itu yang dihadiri Kapolresta

Bandar Lampung dan Ketua DPRD meminta kedua pihak menaati kesepakatan yang telah disepakati. “Sudah ada perdamaian antara kedua pihak secara lisan. Kemudian satu di antara dua pihak tersebut mengkhianati perdamaian yang terjadi sehingga akhirnya kembali terjadi bentrokan,” kata Yuhadi dihubungi Kamis (14/9). Dia berharap kedua pi­hak mau berdamai kembali. Ojek

Indra Piliang Pakai Narkoba di Tempat Karaoke D I R E K T O R AT R e s e r s e Narkoba Polda Metro Jaya menangkap politikus Partai Golkar, Indra Jaya Piliang atau IJP, terkait dugaan penggunaan sabu-sabu. Indra diamankan bersama dua rekannya, RF dan MIJ, di Room Oval Diamond Karaoke Tamansari, Jakarta Barat, pada Rabu (13/9), pukul 19.30. Dari tangan ketiganya, petugas menyita barang bukti satu set alat isap (bong), cangklong bekas pakai sabu-sabu, satu plastik bekas sabu-sabu, dan satu korek api gas. Penyidik Direktorat Nar­ ko­ba Polda Metro Jaya memburu penyuplai narkoba ke politikus Partai Golkar, Indra J Piliang, yang ditangkap bersama dua rekannya di Karaoke Diamond, Taman­ sari, Jakarta Barat, Rabu (13/9) malam. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan Indra membeli narkoba jenis sabu-sabu di salah satu ballroom di Diamond. Namun, Argo enggan membeberkan identitas seseorang yang diduga pengedar sabu-sabu tersebut. “Kami masih cari yang menyediakan siapa, kemudian yang membeli dan menyebarkan siapa,” ujar Argo, Kamis (14/9) Berdasarkan hasil tes urine, Indra bersama dua re­kannya positif memakai sabu-sabu. Dari pemerik­saan sementara, Indra meng­­aku telah mengonsum­si sabu-sabu sejak satu tahun terakhir. Penyi­ dik Polda Metro menetapkan ter­sangka terhadap Indra J Piliang. Status hukum In­dra bersama dua rekannya masih terperiksa. (MI/ANT/S1)

konvensional agar memaklumi perubahan teknologi dan Go-Jek patuh tidak mengambil penum­pang di dekat pangkal­ an ojek konvensional. “Intinya, kembali ke kesepakatan bersama itu,” ujar dia. Mengenai regulasi yang akan mengatur transportasi daring, Yuhadi mengatakan dimungkinkan dalam bentuk perda. Namun, pihaknya tak berniat meng­ ajukan usulan tersebut dan

BURAS

menyerahkan penyelesaian sepenuhnya kepada Pemkot. “Mungkin bisa regulasi dalam bentuk perda, tapi DPRD enggak terkait dengan itu. Jadi, silakan selesaikan ke Pemkot dan aparat berwenang,” katanya. Kisruh angkutan roda dua itu juga kembali dibahas dalam hearing Dinas Perhubungan (Dishub) Bandar Lampung dan Komisi III DPRD setempat kamis (14/9).

Kadishub Ibrahim menekan­ kan tidak ada aturan soal roda dua yang masuk raper­ da pola angkutan umum. Nantinya transportasi da­ ring, termasuk roda dua, tidak akan dimasukkan Peraturan Daerah tentang Pola Angkutan Umum. ”Ada transportasi, tapi untuk roda empat saja. Kalau roda dua tapi bukan angkutan, kami tidak bisa mengatur,” ujarnya, kemarin. (MAN/K1)

SIARAN LANGSUNG

INDONESIA

Semifinal Piala AFF 2017 Indosiar, Jumat (15/9), Pukul 15.00

THAILAND Lima Pertandingan Terakhir Thailand U-19: 4/9/17 Thailand 3-0 Timor Leste 6/9/17 Laos 1-2 Thailand 8/9/17 Thailand 1-0 Kamboja 10/9/17 Singapura 0-2 Thailand 12/9/17 Thailand 1-1 Malaysia

Indra Sjafri

Ekanit Panya Egy Maulana Vikri

 ASEANFOOTBALL

 ANT

Lima Pertandingan Terakhir Indonesia U-19: 6/6/17 Indonesia 1-2 Skotlandia 5/9/17 Indonesia 2-1 Myanmar 7/9/17 Filipina 0-9 Indonesia 11/9/17 Indonesia 0-3 Vietnam 13/9/17 Brunei 0-8 Indonesia

Marc Alavedra Palacios Perkiraan Pemain: T h a i l a n d (4 - 3 - 3) : Kantaphat, Wudtichai, Kritsada, Theeraphat, Jaturapat, Danusorn, N arawit, Panyawat, Ekanit Panya, Yuthapichai, Chokanan

Perkiraan Pemain: Indonesia (4-1-3-2) : Savik, Rifad, Irianto, Kadek, Samuel, Abimanyu, Egy, Asnawi, Saddil, Iqbal, Saghara

Momen Timnas Ulangi Prestasi 2013 Timnas U-19 pernah mengalahkan Thailand 3-1 pada penyisihan grup Piala AFF 2013 melalui hattrick Evan Dimas. Saat itu, Indonesia keluar sebagai juara. IYAR JARKASIH

I

NDONESIA akan bentrok dengan Thailand pada semifinal Piala AFF U-18 di Stadion Thuwunna, Myanmar, Jumat (15/9). Laga ini menjadi momentum Garuda Nusantara untuk bisa mengulang sejarah manis saat menjadi kampiun pada 2013. Pada Piala AFF 2013, Indonesia yang kala itu menjadi tuan rumah sukses mengalahkan Thailand 3-1 pada fase penyisihan. Tiga gol kemenangan Timnas dicetak Evan Dimas Dar-

mono dan Indonesia keluar sebagai juara. Uniknya, saat menjadi kampiun empat tahun lalu setelah di final mengalahkan Vietnam 7-6 lewat adu penalti, skuat Merah putih juga dilatih Indra Sjafri seperti sekarang. Polesan Indra Sjafri dan generasi emas yang menjadi pasukannya saat ini berpotensi mengulang prestasi manis di 2013. Menang tiga kali dengan catatan gol terbanyak di grup B, yakni 19 gol, dari empat pertandingan menunjukkan performa Egy Maulana dkk sangat agresif.

Jika dibandingkan dengan penampilan Thailand U-19 yang berstatus runnerup Grup A di bawah Malaysia, tim besutan Marc Alavedra Palacios sejatinya tidak terlalu istimewa. Catatan agresivitas mereka dalam mencetak gol pun relatif minim, yakni hanya membuat sembilan gol dari lima laga. Merujuk kondisi tersebut, peluang Garuda Nusantara untuk kembali membekuk Thailand di laga kali ini se­j atinya cukup terbuka lebar. Dengan catatan, para pe­main bermain fokus dan tidak lengah seperti bentrok dengan Vietnam di penyi­s ihan grup. Meski tampil men­dominasi hingga lebih dari 60% penguasaan bola, timnas justru

gagal mence­t ak gol dan akhirnya menye­rah 0-3 dari Vietnam.

n AFP/POOL/WALLACE WOON

PRESIDEN SINGAPURA. Presiden terpilih Singapura, Halimah Yacob (tengah), diambil sumpah jabatan diapit oleh Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong (kiri) dan Ketua Hakim Sundaresh Menon (kanan) saat upacara pelantikan presiden di Istana Presidential Palace di Singapura, Kamis (14/9). berasal dari Malaysia dalam 47 tahun. Kemarin (14/9) dia dilantik sebagai presiden ke-8 Singapura di Istana Kepresidenan negara itu. Sebagai presiden perem-

puan pertama Singapura, Halimah Yacob menjamin semua warga Singapura bahwa ia akan melayani setiap orang dari latar belakang etnis, bahasa atau

agama apa pun. “Kepresidenan ini menya­ tukan bangsa kita dengan mencerminkan nilai-nilai bersama sebagai rakyat, yaitu multirasialisme, sistem

HALIMAH Yacob duduk sekitar 5 (63) memenangi juta orang itu. Ia pemilihan presimenjadi orang den Singapura Melayu kedua secara walkover, yang menjadi setelah Komite presiden setelah Pemilihan PresiYusof Ishak yang merupakan pre­ den, Senin (11/9), siden pertama memastikan dua pesaingnya, Farid H. Bambang Eka Wijaya Singapura dari 1965—1970. Khan dan Salleh Halimah juga merupakan Marican, tidak memenuhi kriteria yang disyaratkan presiden kedua di Singa­ pura yang menang secara sebagai calon presiden. Kedua calon yang gugur walkover, setelah mantan itu pengusaha swasta. Syarat Duta Besar Singapura di bagi seorang pengusaha un- AS, SN Nathan, memenangi tuk menjadi calon presiden pilpres tanpa pemungutan harus memiliki shareholder suara pada 1999 dan 2005. Seperti dilaporkan The equity sekurangnya 500 juta Straits Times, jabatan pre­ dolar Singapura. Untuk pejabat publik siden di Singapura bukan seperti Halimah, salah cuma seremonial. Presisatu syarat yang harus den Si­ngapura punya hak dipenuhinya ialah telah veto ter­hadap simpanan menjabat di sejumlah po- keuang­an negara dan angsisi penting politik selama garan ne­g ara, serta pesekurangnya tiga tahun. nunjukan pejabat publik Halimah menjabat sebagai seperti ketua Mahkamah ketua DPR Singapura selama Agung, Jaksa Agung, pang­ empat tahun, dari 2013 sam- lima ketiga ang­katan dan pai 2017 (Kompas.com, 12/9). kepala staf. Pre­si­den juga Sebelum itu, Halimah juga bisa memveto ran­cangan menjabat sebagai menteri undang-undang (RUU). Sebelumnya, Halimah pembina belia dan sukan. Dengan Halimah me- juga merupakan wanita menangi secara walkover muslim pertama yang mensetelah semua pesaingnya jadi ketua DPR, yang dipigugur, pemungutan suara lih secara aklamasi oleh pemilihan presiden yang di- semua anggota parlemen. jadwalkan pada Sabtu (16/9) Ia maju menjadi calon dibatalkan. Jadwal tersebut ketua DPR atas pencalonan diganti dengan acara pelan- yang diajukan langsung tikan presiden terpilih pada oleh Perdana Menteri Lee Hsien Loong. Rabu (15/9) malam. Halimah, aktivis buruh Halimah mendeklarasikan kemenangannya dan dan komunitas Melayu, berterima kasih terhadap saat menjadi ketua DPR di dukungan warga Singapu- negeri berpenduduk Tiongra yang luar biasa sejak dia hoa 75% itu bertahan hidup memutuskan mencalonkan sederhana dengan tetap diri bulan lalu. Halimah tinggal di rumah susun. Namenjadi perempuan per- mun, setelah jadi presiden, tama yang menjadi presi- tidak boleh menolak tinggal den di negara kota berpen- di istana. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

Skuat Terbaik Menghadapi Thailand yang notabene memiliki pemain-pemain dengan skill dan kolektivitas permainan yang rapi, Indra Sjafri pastinya tidak ingin mengambil risiko dengan melakukan rotasi pemain. Menurunkan skuat terbaik sejak awal bakal menjadi pilihannya untuk bisa meraih kemenangan dan melaju ke partai final. Indra diprediksi akan menerapkan strategi 4-1-3-2. Sektor belakang dan tengah lebih fokus menjadi perhatiannya guna meredam serangan Tim Gajah Putih. (O2) iyar@lampungpost.co.id

Jadi Presiden, Halimah Yacob Tetap Tinggal di Apartemen MENJADI presiden tidak membuat Halimah Yacob mengubah gaya hidupnya. Halimah yang menjadi presi­ den perempuan pertama itu juga menjadi presiden yang tinggal di rumah susun selama masa jabatannya. Beberapa saat setelah dideklarasikan sebagai pemenang, dia mengatakan kepada para reporter bahwa dia tidak berencana untuk pindah dari rumah keluarganya di Yishun. “Saya tetap tinggal di Yishun. Rumah susun saya adalah tempat yang sangat nyaman dan menyenangkan. Dan, saya sudah tinggal di sana selama bertahun-tahun,” kata Halimah Yacob (63), ketika ditanya di mana ia akan tinggal setelah menjadi seorang presiden. Halimah adalah presiden pertama Singapura yang

Halimah Jadi Presiden Singapura!

yang berdasarkan prestasi dan pelayanan. Nilai-nilai ini semakin penting membimbing kita pada saat kita mencari jalan untuk melangkah maju di dunia yang bergolak dan penuh dengan ketidakpastian,” kata Halimah saat menyampaikan pidato di Istana Kepresidenan. Orang Melayu terak­h ir yang menjabat kursi ke­ presi­d enan adalah Yusof Ishak, yang gambarnya menghiasi uang kertas nega­ ra tersebut. Yusof merupakan presiden periode 1965 dan 1970, yang merupakan tahun-tahun awal kemerdekaan Singa­p ura, setelah penyatuan negara itu yang singkat de­n gan Malaysia, tetapi kekuasa­an eksekutif dipegang Lee Kuan Yew, perdana menteri negara tersebut. (MI/ANT/K2)

Siapa Mengapa

Lima Negara BARU lima bulan menjadi Duta Besar Indonesia untuk Kroasia, Sjachroedin ZP sudah mengunjungi semua wilayah yang ada di negara pecahan dari Yugoslavia itu. Bahkan, sudah lima negara sekitar dia kunjungi. “Itulah hebatnya jadi dubes, berbeda dengan menteri yang membawahkan provinsi, tetapi belum tentu selama menjabat datang berkunn DOK. LAMPUNG POST jung ke daerah-daerah di Indonesia,” kata dia di sela-sela memberikan kuliah umum di ruang sidang lantai II Gedung Rektorat Unila, Kamis (14/9). Dia mengatakan tidak hanya daerah di Kroasia yang telah dikunjungi, lima negara yang berdampingan pun telah dia datangi. “Kalau di Eropa, satu jam kita keluar dari negara sudah sampai ke negara lain. Coba di Bandar Lampung, baru satu jam jalan, paling-paling baru sampai Tegineneng. Itu pun ketemu jalan yang rusak pula,” ujar mantan Gubernur Lampung itu. (*2/R5)

Wat-wat Gawoh

Masalah Hak Cipta HAK cipta kini menjadi persoalan serius dan bisa membawa seseorang mendapat hukuman penjara atau denda besar. Namun, penentuan pemilik hak cipta pun menjadi masalah yang rumit. Nay ya, sapa kidah sai ngaku ngemulakni nyiwil? (Iya, siapa yang mengaku pertama kali n SUGENG RIYADI menemukan bunyi siulan?). Nah, masalah hak cipta sebuah foto sangat rumit saat yang memoto adalah seekor monyet. Pemilik hak cipta sejumlah foto yang diambil seekor monyet yang swafoto di Indonesia. Seperti dikutip Guardian, akhirnya berdasarkan kesepakatan fotografer yang kameranya dipakai swafoto monyet mendapat royaltinya. Namun, dia menyumbangkan 25% royalti itu ke badan amal untuk melindungi monyet itu. Acak do kheno kuti, jak aga khibut. Kik sai moto mak khibut. Wat-wat gawoh. (Lebih begitu daripada ribut. Yang membuat foto pun tidak ribut. Ada-ada saja). (MTVN/R5)


YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

EKONOMI DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

LOKASI SENTRA

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

HARGA (Rp/Kg)

Medan 8.705 Bitung 17.976 Bisnis Ritel Diprediksi Makassar 20.868 Medan Stagnan 46.495 Tumbuh Lampung 17.301 Palembang 44.051 Lampung 38.666 Pangkalpinang 63.293 n Hlm. 11 Lampung 1.948

Jumat, 15 september 2017

10.930,82

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI 11.920,19

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL 13.305,00

KURS BELI 13.173,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.820,60

9.853,37

9.752,00

1.703,21

1.686,27

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9.655,44

KURS JUAL 12.042,90

KURS BELI

EURO (EUR)

KURS BELI 9.557,01

KURS JUAL 15.807,67

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 15.649,52

KURS JUAL 17.567,92

KURS BELI 17.392,31

KOMODITAS

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD)

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas

LOKASI SENTRA

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

HARGA (Rp/Kg) 9.291 22.213 20.996 51.910 23.948 21.042 1.577 9.955 572.600/gr

per Rabu, 13 September 2017 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

S

U P E R STO R E C h a n dra Tanjungkarang m e ­n e b a r d i s k o n ­b esar-besaran hingga 20 September 2017. Penawaran menarik ini tidak hanya berlaku pada produk kuliner, tetapi juga produk peralatan keluarga. Staf Promosi Chandra Tanjungkarang, Apriati, mengatakan berbagai jenis produk yang berkualitas ditawarkan dengan diskon menarik bagi para pe­ langgan setia Chandra, mulai dari produk makanan merek Akumo chicken nugget 500 gr seharga Rp28.500 yang didiskon 20%. Kemudian, Love Juice All 300 ml Rp6.500 diskon 30%. Nissin Mikuya Ramen Jya-Jya, Kari Jepang, dan ToriKara 120 gr harga Rp8.900 diskon 30%. Menurut Apriati, program promosi ini berlaku hingga

20 September. Tersedia pula promosi turun harga untuk Coca-Cola, Sprite, dan Fanta 1,5 liter dari Rp10.600 menjadi Rp9.900. kemudian, Sarimi isi 2 kremes Rp2.950 menjadi Rp2.200, Pop ­Mei ­G o r e n g P e d a s m a u p u n Spesial Rp4.050 menjadi Rp2.900. Untuk promosi Jumat, Sabtu, dan Minggu, pihaknya menawarkan Minute Maid Pulpy Orange, Tropical 350 ml dari Rp5.250 menjadi Rp4.900. “Minyak Sunco isi ulang 2 liter Rp26.300 menjadi Rp24.900, dan Mi­ nyak Sovia isi ulang 2 liter Rp23.500 promosi menjadi Rp22.900 dengan maksimal pembelian 2 buah,” kata dia, Kamis (14/9). Dia menambahkan Chand ra j u g a m e ny e d i a k a n penawaran menarik untuk produk susu UHT. Pe­ langgan yang membeli satu susu UHT ukuran 1 liter seharga Rp16.200 semua

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI 10.547,62

per Kamis, 14 September 2017 n Sumber Bank Indonesia

Berbagai merek produk menggulirkan program promosi diskon, harga istimewa, maupun hadiah langsung. SETIAJI B PAMUNGKAS

KURS JUAL 10.655,97

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

Chandra Tanjungkarang Obral Diskon

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

I9

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

dengan syarat ketentuan berlaku. Beberapa produk tersebut ialah Lifebouy, LOKASI SENTRA HARGA (Rp/Kg) Sunsilk, Dove, Tresemme, Clear, Lux, Rexona, PepsoMedan 8.705 dent, Axe, Vaseline, ClouBitung 17.976 seUp, Citra, Pond’s, dan Makassar 20.868 MedanZwitsal. 46.495

Lampung 17.301 Home Care Sale Palembang 44.051 LampungChandra Tanjungkarang 38.666 DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) EURO (EUR) POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) Pangkalpinang 63.293 juga sedang menggelar KURS JUAL KURS BELI KURS JUAL KURS BELI KURS JUAL KURS BELI Lampung Dia me­ Home Care Sale.1.948 7.236,27 6.438,21 13.224,82 11.775,51 14.907,70 13.276,31 nguraikan penawaran menarik berupa diskon hingga 30% berlaku untuk barang tertentu, seperti Claris, Rovega, Technoplast, Lion Star Plastics, dan Yoshikawa. Selain itu pelanggan berkesempat­ an mendapatkan hadiah langsung. “Pelanggan cukup melakukan pembelanjaan produk sponsor minimal belanja Rp150 ribu dengan cara menyertakan struk n LAMPUNG POST/SETIAJI BINTANG PAMUNGKAS HOME CARE SALE. Karyawan menunjukkan satu produk yang ditawarkan dalam program promosi Home Care Sale di Chandra pembelanjaan di hari yang Tanjungkarang, Kamis (14/9). Tersedia diskon 30% untuk beragam produk yang ditawarkan. sama. Promosi ini berlaku kelipatan selama persevarian akan mendapatkan ml seharga Rp4.600 menda- tinggalan memanjakan pe- satu struk pembelanjaan diaan masih ada,” kata gratis satu susu ukuran 250 patkan satu buah UHT 250 langgannya. Setiap pembe- mendapatkan hadiah Life- dia. (E1) lian produk personal care bouy 4 x 60 mild care. Makml full cream. Untuk pem- ml full cream. Unilever juga tidak ke­ senilai Rp50 ribu dalam simal dua kali kelipatan aji@lampungpost.co.id belian satu buah UHT 250


10 I jumat, 15 september 2017

EKONOMI BISNIS

Akses Lindungi Pemegang Saham

Beli Banana Foster Gratis Ikut Workshop Film

Melalui fasilitas Akses, masyarakat Lampung dapat melakukan pemantauan portofolio investasi secara langsung. SETIAJI BINTANG PAMUNGKAS

P

T Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) tidak hentinya menyosialisasikan fasilitas ­acuan kepemilikan sekuritas (Akses). Akses bermanfaat sebagai sarana perlindungan investor dan pemantauan portofolio investor. Coorporate Communications KSEI, Adisty Widyasari, mengemukakan sosialisasi di Lampung dipusatkan di Kota Bandar Lampung dan Metro. Sosialisasi dan edukasi hasil kerja sama KSEI dengan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dihelat di Universitas Muhammadiyah Metro, serta silaturahmi dengan media dan investor gathering.

Hadirnya fasilitas yang merupakan sarana transparansi informasi dan perlindungan investor tersebut diharapkan dapat menarik minat investor baru. Adisty mengatakan pihaknya berharap dapat memberikan informasi kepada masyarakat Lampung mengenai pentingnya pemantauan portofolio investasi secara langsung. Khususnya melalui fasilitas Akses untuk nasabah pasar modal. “Hadirnya fasilitas yang merupakan sarana transparansi informasi dan perlindungan investor tersebut diharapkan dapat menarik minat investor baru,” kata dia di Rumah Makan Kayu, Bandar Lampung, Kamis (14/9). Menurut dia, sosialisasi juga sejalan dengan kampanye Yuk Nabung Saham yang diselenggarakan regulator pasar modal untuk meningkatkan jumlah investor, khususnya investor domestik. Dia menguraikan peningkatan jumlah investor domestik di pasar modal

telah menunjukkan hasil yang positif. Tercatat sejak akhir 2016, investor domestik telah ­menguasai kepemilikan aset pasar modal. Hal ini cukup menggembirakan mengingat investor asing sebelumnya pernah menguasai aset pasar modal hingga 65%. Berdasarkan data KSEI per Agustus 2017, komposisi kepemilikan aset investor lokal sebesar 53% dibandingkan dengan kepemilikan investor asing yang sebesar 47%. Jumlah investor di provinsi Lampung per akhir Agustus 2017 mencapai 5.025 investor atau menempati urutan ke-17 jumlah investor terbanyak dari 34 provinsi di Indonesia. “Jumlah investor yang berdomisili di Bandar Lampung tercatat sebanyak 3.498 investor atau 60% dari total investor Lampung. Jumlah tersebut meningkat sekitar 18% dari Agustus tahun lalu,” kata dia. Secara keseluruhan, jumlah investor di Pasar Modal Indonesia telah mencapai 1042.783, yang mencakup investor pemilik efek, reksa dana, dan surat berharga yang diterbitkan Bank Indonesia.

Investor Muda Adisty menyatakan saat ini KSEI bersama BEI dan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) melakukan berbagai program peningkatan jumlah investor pasar modal. Pihaknya telah be­ kerja sama dengan perguruan tinggi. Dia mengakui hal ini cukup berhasil mengajak mahasiswa sebagai investor muda untuk mulai ber­ investasi di pasar modal. Kepala Bursa Efek Indonesia Perwakilan Lampung, Hendi Prayogi, mengatakan pihaknya terus memberikan edukasi terkait pasar modal ke berbagai lapisan, mulai dari mahasiswa, pegawai, hingga masyarakat di kabupaten. “Hal ini sebagai ­upaya kami untuk memberikan pendidikan bagaimana cara berinvestasi saham yang benar dan aman. (E1) aji@lampungpost.co.id

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

KARTU AKSES KSEI. Corporate Communications KSEI, Adisty Widyasari, menunjukkan kartu Akses Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEl) saat berkunjung ke Lampung Post, Kamis (14/9).

Ulang Tahun, Asuransi Astra Apresiasi Pelanggan MEMERIAHKAN hari ulang tahun (HUT) ke-61, Asuransi Astra menggelar banyak kegiatan sebagai apresiasi kepada pelanggan. Pemimpin pasar asuransi umum ini terus berkomitmen memberikan peace of mind kepada masyarakat. Chief Marketing Officer Commercial and Health Business Asuransi Astra, Christopher Pangestu, mengatakan pihaknya telah hadir melalui ber­ bagai inovasi produk maupun layanan yang terdigitalisasi. Selama ini usaha yang dijalan­k an juga telah mendapat­kan dukungan besar dari masyarakat Indonesia. Untuk itu, sebagai ungkapan syukur dan apresiasi pihaknya menggelar banyak ke­ giatan dalam peringatan HUT ke-61. Kegiatan dilaksanakan pada 13 dan 14 September 2017 itu, manajemen Asuransi Astra telah mengunjungi peserta Garda Medika, produk asuransi kesehatan dari Asuransi Astra. Kunjungan dilakukan kepada enam peserta yang melahirkan tepat pada 12 September di enam rumah sakit, yaitu Eka Hospital Bumi Serpong Damai, Tangerang. Lalu, RS Puri Cinere Depok, RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, RS Her-

mina Tangerang, RS Azra Bogor, dan RS Mitra Keluarga Cikarang. “Kami berbincang mengenai kendala atau keluhan yang dihadapi saat menggunakan asuransi. Hal itu menjadi masukan untuk perbaikan kualitas dan kemudahan layanan Garda Medika,” kata dia, Kamis (14/9). Selain di Jabodetabek, Asuransi Astra juga merayakan ulang tahun

sekaligus mengapresiasi pelanggan di seluruh Indonesia melalui kantorkantor cabang. S e b a ny a k 2 6 k a n t o r ­c a b a n g m e n g h i a s d i r i ­dengan berbagai ­ornamen serta mempertunjukkan sebuah penampilan di ­d epan pelanggan yang ­datang ke kantor cabang pada 12 September. Pelanggan lalu diberi bingkisan menarik sebagai bentuk apresiasi. (VER/E2)

LAMPUNG Banana Foster akan menggelar workshop film pada Oktober mendatang. Workshop akan menghadirkan narasumber Hengky Kurniawan, yang juga pemilik Banana Foster. Digital Marketing Lampung Banana Foster, Fara Wijayanti, mengatakan pergelaran tersebut terbuka bagi siapa pun. Pelanggan cukup membeli minimal empat buah Banana Foster varian apa pun, bisa meng­ ikuti agenda bermanfaat itu. Pihaknya telah membuka pendaftaran bagi pelanggan yang berminat. “Simpan struk pembelian sebagai tiket workshop dan registrasi di Line resmi @bananafosterlpg,” kata dia, Kamis (14/9). Periode pembelian di­

mulai dari 22 Agustus 2017 untuk mengikuti workshop, pelanggan hanya membeli empat buah Banana Foster karena kapasitas workshop terbatas. Dia mengatakan Banana Foster ingin berkontribusi dalam memajukan dan mengembangkan industri perfilman di Indonesia, khususnya di Lampung. “Tentu kami meyakini Lampung memiliki ba­ nyak bibit sineas muda dan unjuk gigi dengan karyanya di kancah lokal, nasional, bahkan internasional,” ujarnya. Sebelumnya, Banana Foster telah menggelar berbagai kegiatan di bidang sosial, antara lain memberikan beasiswa kepada siswa yang berprestasi dan kurang mampu. (AJI/E1)


BELANJA

LAMPUNG POST

Lambatnya pertumbuhan ritel karena terjadi percepatan bonus demografi. SETIAJI B PAMUNGKAS

n LAMPUNG POST/VERA AGLISA

TUNJUKKAN MENU FAVORIT. Supervisor Dot Bravo, Ardy Riadi, menunjukkan crispy giant squid yang menjadi menu favorit stan yang berada di Food Walk, Lantai II Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, Kamis (14/9).

Crispy Giant Squid Si Camilan Lezat DOT Bravo, stan kuliner di Food Walk, Lantai II Mal Boemi Keda­ ton, Bandar Lampung, telah me­ ngeluarkan banyak menu istime­ wa. Satu menu camilan dengan cita rasa lezat yang dihadirkan ialah crispy giant squid. Supervisor Dot Bravo, Ardy Riadi, mengatakan crispy giant squid yang menjadi menu fa­ vorit pengunjung itu berbahan dasar cumi superbesar ditambah bumbu rahasia. Rasanya makin enak karena ditambah topping mozzarella dan cocolan saus keju. Cuminya dipastikan lembut dan tidak alot sehingga cocok untuk segala usia,” kata dia, Kamis (14/9).

Dia menambahkan camilan cumi goreng itu ditawarkan de­ ngan aneka rasa, yakni barbeku, seaweed, serta salt and pepper. Crispy giant squid ukuran XL dibanderol Rp25 ribu, XXL sehar­ ga Rp35 ribu, dan XXXL Rp45 ribu. Jika pelanggan ingin memakai topping mozarella hanya menambah Rp10 ribu. Kafe berkonsep santai ini juga memiliki hidangan dessert andal­ an paper bread. Roti yang sangat tipis seperti kertas ini garing dan renyah. Bentuknya seperti le­ kers tetapi dibuat berlapis-lapis melingkar seperti gunung, yang dibanderol mulai dari Rp27 ribu per porsi. “Tersedia dalam varian

rasa original, barbeku, keju, milo, seaweed, stroberi, dan blueberry,” ujarnya. Dia menambahkan pengun­ jung yang datang bersama-sama teman, pihaknya menyediakan paket ekonomis, seperti Super Combo 1 seharga Rp55 ribu yang mendapatkan 1 plain paper bread, 1 small proyo, dan 1 small es krim. Lalu, paket Super Combo 2 seharga Rp45 ribu mendapatkan 1 sweet fluffy, 1 small froyo, dan 1 small es krim (no topping). Terse­ dia juga paket Family Combo seharga Rp140 ribu yang menda­ patkan 1 paper bread, 1 fluff y cheese melt, 1 es krim, 1 froyo, dan 4 lemon tea. (VER/E2)

Emas Antam Menguat Rp3.000 per Gram HARGA emas milik PT Aneka Tam­ bang Tbk (Antam) menguat jika dibandingkan dengan perdagan­ gan pada Rabu (13/9). Mengutip laman Logam Mulia, Kamis (14/9), harga emas Antam diperdagangkan sebesar Rp619 ribu per gram atau naik Rp3.000 dari sebelumnya Rp622 ribu.

I 11

Bisnis Ritel Diprediksi Tumbuh Stagnan

Suzuki Beri Beragam Penawaran Menarik PT Persada Lampung Raya mem­ berikan pelayanan terbaik kepada pelanggan setianya. Beragam pro­ gram istimewa digelar untuk me­ muaskan pelanggan Lampung. Service Head PT Persada Lam­ pung Raya, Sigit, menguraikan be­ berapa program istimewa itu ialah setiap pembelian mobil Suzuki ­Ignis, New Ertiga, dan Wagon R, hanya dikenakan uang muka Rp5 jutaan. Pihaknya akan melakukan pengundian untuk 5 dari 50 pem­ beli Ignis mendapatkan sepeda mo­ tor Suzuki GSX 150, Sabtu (16/9). Tidak hanya itu, diler resmi Su­ zuki juga mengadakan program service campaign. Tersedia diskon suku cadang 10% dan jasa 50% khusus kendaraan pikap. Lalu, diskon suku cadang 10% dan jasa 25% untuk pekerjaan perawatan berkala khusus kendaraan pe­ numpang. Diskon sukucadang 10% dan jasa 15% untuk pekerjaan general repair khusus kendaraan penumpang. Diskon suku cadang 10% untuk yang melakukan booking service. “Periode program ini berlaku mulai September hingga Desember 2017 dengan syarat dan ketentuan berlaku,” kata dia, Rabu (13/9). Dia melanjutkan bengkel resmi PT Persada Lampung Raya dapat menampung kendaraan dengan delapan stall reguler dan dua ­ekspres maintenance. Terdapat pula layanan sporing dan balancing. Pelanggan juga akan mendapatkan gratis general check up untuk semua tipe kendaraan. (AJI/E1)

jumat, 15 september 2017

Untuk harga pembelian kem­ bali emas Antam diperdagangkan sebesar Rp547 ribu per gram diban­ dingkan sehari sebelumnya yang berada di Rp550 ribu. Pada hari ini (kemarin) keterse­ diaan stok bisa berubah sewak­ tu-waktu tanpa pemberitahuan. Adapun harga emas PT Pos Indo­

nesia mengacu pada harga Butik Emas LM terdekat. Pada hari ini, ketersediaan emas hanya untuk ukuran 1 gram hingga 50 gram, sedangkan ke­tersediaan ukuran 100 gram, 250 gram, dan 500 gram sedang tidak tersedia. Melansir Xinhua, Kamis (14/9), harga kontrak emas paling aktif un­

tuk pengiriman Desember turun 4,7 dolar AS atau 0,35% menjadi 1.328 dolar AS per ons. Untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengirim­an Desember turun 2,3 sen atau 0,13% menjadi 17,867 dolar AS per ons. Platinum untuk Oktober turun 3,3 dolar AS atau 0,33% menjadi 983,2 dolar AS per ons. (ANT/E2)

K

ETUA Umum Asosiasi Pengusaha Ritel In­ donesia (Aprindo), Roy Mandey, memprediksi pertumbuhan bisnis ritel akan sama dengan tahun lalu berkisar di angka 9%. Optimisme tersebut dido­ rong oleh berbagai kebijakan pemerintah yang menahan harga energi hingga perpres perekatan berusaha. “Pertumbuhan ritel diper­ kirakan masih berkisar 8,9% hingga 9%,” kata dia di Cafe Trattoria, kawasan SCBD Sudirman, Jakarta, Rabu (13/9). Roy menuturkan kebi­ jakan pemerintah yang me­ nahan harga energi mulai dari tarif listrik hingga harga bahan bakar minyak diper­ caya menumbuhkan kon­ sumsi karena votalitas ter­ henti. Kemudian kebijakan BI 7-Day Repo Rate yang menurunkan suku bunga acuan sebesar 0,25 poin akan berdampak pada eskalasi bunga pinjaman. “Dengan tidak naiknya beban energi, akan membuat konsumen atau masyarakat melakukan konsumsi,” ujarnya. Selain itu, pemerintah juga meluncurkan kebi­ jakan percepatan berusa­ ha yang akan mengawal investasi di daerah. Ke ­ mudian ­p e­r edaran dana alokasi umum di daerah dapat memaksimalkan dan

menggerakkan produktivi­ tas masyarakat dan berpen­ garuh kepada konsumsi. Ro y m e n g u n g k a p k a n lambatnya pertumbuhan ritel karena terjadi perce­ patan bonus demografi. Usia produktif yang jumlahnya lebih besar tidak disertai dengan pekerjaan formal yang mereka miliki. “Kemudian berbagai ke­ mudahan mendapatkan barang langsung via Paypal, AliPay, dan AmazonePay sering menyebabkan undetection online/e-commerce transaction, yang bisa saja masuk tanpa pajak. Kemu­ dahan ini yang mengubah pola belanja,” kata dia.

Terjadi pergeseran gaya hidup kelas atas menjadi hobi travelling dan jalanjalan. Terjadi pergeseran gaya hidup kelas atas menjadi hobi travelling dan jalan-jalan. Mereka tidak lagi mengha­ biskan uang di sektor ri­ tel. “Makin banyak pesawat pri­b adi yang hilir mudik di Halim Perdanakusuma, bayangkan banyak kemam­ puan menyewa jet dan tidak ritel lagi,” ujarnya. (ANT/E2) aji@Lampungpost.co.id


MIMBAR

12 I JUMAT, 15 september 2017

LAMPUNG POST

Deradikalisasi Pendidikan Agama M Ikromuddin Wahab Kolumnis Ruang Podjok Selikur

D

an janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawabannya”. (QS. Al-Isra: 36) Lembaga pendidikan sebagai ejawantah ilmu pada saat ini mengalami degradasi moral dan ilmu. Bagaimana sekolah dan kampus menjadi ladang tempat tumbuh suburnya kekerasan bukan atas nama pendidikan, melainkan menyasar kepada agama dalam hal ini Islam. Seakan kampus dan sekolah sangat toleran terhadap kekerasan atas nama agama sehingga lulusan lembaga pendidikan saat di masyarakat bersikap kaku untuk sekadar memahami perbedaan. Bukan menjadi hal yang aneh jika pendidikan Islam selama ini dipersepsikan oleh yang di luar sebagai lumbung kekerasan dan into­leran. Persepsi tersebut sesungguhnya sangat jauh dari penilaian dan ketulusan hakikat lembaga pendidikan Islam. Sebab, kampus dan sekolah agama memiliki tujuan dan nilai suci untuk melahirkan para pemimpin bangsa yang beragama dan bermoral.

Radikalisme Pendidikan Apa sesungguhnya radikalisme itu? Secara konseptual, radikalisme sering disebut tatarruf, artinya tidak ada keseimbangan karena tindakan melebih-lebihkan atau mengurangi. Tatarruf atau sikap keras adalah sikap ekstrem, baik dengan melakukan tindakan berlebihan berupa kekerasan maupun dengan cara meremehkan. Radikalisme keagamaan merupakan gerakan keagamaan yang berusaha mengubah secara keseluruhan tatanan yang ada (politik, sosial, dan ekonomi) dengan pendekatan kekerasan. Oleh sebagian kalangan, radika­

lisme lebih dikenal dengan sebutan kelompok agama garis keras. Pandangan demikian perlu diluruskan karena yang keras itu bukan hakikat agama, melainkan pemahaman atau sikap pemeluknya. Salah satu tujuan penyelenggaraan pendidikan, termasuk pendidikan agama, yakni mentransformasikan nilai-nilai yang dipandang baik dan bersifat universal kepada peserta didik untuk diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Oleh karena itu, jika penyelenggara pendidikan agama mampu mentransformasikan nilai-nilai universal, di kemudian hari gerakan radikalis (teroris) tidak akan muncul. Sebaliknya, jika penyelenggara pendidikan agama tidak m a m p u mentransformasikan nilai-nilai universal, cepat atau lambat akan muncul gerakan radikal dari sebagian kalangan umat beragama dan suku bangsa. Radikalisme jika ditelaah sangat merugikan tidak saja bagi pemeluknya, tetapi lingkungan sekitar pun merasakan dampaknya. Radikalisme ibarat binatang buas yang memangsa siapa pun di sekitarnya. Oleh sebab itu, perlu menjadi kewaspadaan bersama dalam menjaga keutuhan

minimal keluarga dari paham dan tindakan radikal yang saat ini tumbuh bak jamur di musim hujan. Menjadi suatu hal yang naif jika di negeri ini terdapat institusi pendidikan, apalagi institusi pendidikan agama y a n g malah

n SUGENG RIYADI

berbuat sebaliknya. Memberikan pemahaman ajaran agama yang keliru kepada peserta didik dengan cara menanamkan into­l eransi terhadap perbedaan serta menganggap lawan semua pihak yang tidak sekeyakinan dengan kelompoknya. Hal ini dapat menumbuhkembangkan sifat radikalisme peserta didik yang akhirnya berujung kepada gerakan terorisme sebagaimana yang sudah banyak terjadi.

Peran Kampus Kampus sebagai miniatur negara mestilah mawas diri untuk tidak terbuai rayuan fatamorgana radikalisme. Segala cara dan hasut­an radikal akan ditempuh demi mengejar ambisi menciptakan dunia yang mencekam dan gelap. Bagaimana radikalisme mengharuskan tiap pemeluknya untuk menjauhi dan memusuhi perbedaan yang sudah dijamin oleh Allah. Dapat disampaikan juga, deradikalisasi sangat diperlukan bagi dunia pendidikan, terutama kampus sebagai gerbong utama lahirnya para cendekiawan Islam. Lantaran di kampuslah para mahasiswa mulai memahami arti tanggung jawab, termasuk tanggung jawab melestarikan perbedaan dan membuang intoleransi yang melekat dengan radikalisme. Kampus juga berperan menelurkan kebijakan pro-perbedaan dan membuat roadmap untuk melawan virus radikal di kalangan mahasiswa. Ada tiga model deradikalisasi, pertama, reedukasi atau reorientasi religius, politik, pendidikan, ekonomi, dan media. Kedua, rehabilitasi spiritual, psikologi, pendidikan keterampilan atau kerajinan, sosial, keluarga, dan kreativitas seni. Ketiga, reintegrasi program keluarga dan masyarakat. Jika mampu diterapkan dalam dunia pendidikan, yakinlah model tersebut akan memangkas akar radikalisme yang menjalari dunia pendidikan Islam, terutama yang berbau dari luar. Sangat diharapkan peran langkah nyata kita semua, termasuk pemerintah untuk bersikap proaktif. Kemudian dalam hal sosialisasi yang selama ini kurang menyentuh khalayak yang masih awam akan pentingnya menghindari radikalisme berikut cara penanggulangannya. Semoga strategi tersebut mengantarkan kampus agar terbebas dari virus mematikan radikalisme, terutama dalam menjaga keutuh­ an bangsa demi masa depan Indonesia yang lebih baik. n

Berhenti Beternak Kebencian Anggi Afriansyah Peneliti Sosiologi Pendidikan di Pusat Penelitian Kependudukan LIPI

K

EBENCIAN makin begitu mudah dipertontonkan. Kita menyaksikan beragam kebencian berseliweran di media sosial menyerang siapa saja pihak yang berseberangan. Sasarannya bisa personal, kelompok, agama, atau pemerintah. Beragam informasi yang belum tentu teruji kebenarannya begitu cepat disebarluaskan. Pertarungan politik, misalnya, begitu mudah dibawa ke beragam dimensi kehidupan. Sekolah, rumah, dan mimbar keagamaan tidak luput menjadi arena pertarungan. Anak-anak usia sekolah menjadi lebih melek politik karena orang-orang dewasa di sekitar mereka menggebu-gebu bicara politik. Sayangnya, hal itu bukan menjadi medium pendidikan politik, melaninkan sering justru menjadi ajang kebencian terhadap kelompok yang berbeda disemaikan. Informasi-informasi itu menjadi medium pengantar kebencian. Apalagi di era post truth, yang menurut Oxford Dictionaries, fakta objektif kurang berpengaruh dalam membentuk opini publik jika dibanding sesuatu yang bersifat emosional dan pribadi. Oleh karena itu, kepercayaan terhadap beragam hal tidak lagi didasarkan pada fakta yang disajikan, tetapi lebih pada preferensi pribadi, suka atau tidak suka. Jika sudah benci pada kelompok tertentu, niscaya apa pun yang muncul dianggap informasi bohong belaka. Tidak ada niatan bersikap kritis terhadap beragam hal yang disajikan. Informasi

PARTISIPASI OPINI

hoaks ialah corong yang memperkuat rasa benci. Selubung kebohongan yang dikuatkan dengan narasi dan argumentasi yang menarik orang lain untuk memercayai apa yang telah disebarkan. Mengapa kita harus saling membenci dan tidak mau menyayangi? Bukankah saling membenci itu hanya melelahkan jiwa dan raga? Terus saling curiga dan benci tidak konstruktif bagi bangsa ini. Perdebatan yang ada pun hanya menyajikan caci maki, bukan adu argumentasi untuk mencari solusi penyelesaian persoalan bangsa. Gegap gempita perdebatan di sosial media memang begitu luar biasa. Di era melimpahnya informasi, tentu saja kondisi itu merupakan keniscayaan. Siapa pun bisa memeroleh informasi dan menyebarkannya. Namun, yang perlu dijaga apakah informasi yang sudah kita sebarkan itu sudah valid? Apakah posting-an kita itu bermanfaat atau justru mengakibatkan kebencian makin besar? Apakah tanpa sadar kita justru menjadi agen peternak kebencian? Terungkapnya kasus Saracen, kelompok yang sedang diselidiki oleh kepolisian karena dituduhkan memproduksi berita bohong, menjadi salah satu bukti betapa kebencian bisa dikapitalisasi. Oleh sebab itu, kita harus makin berhatihati mengonsumsi dan mendistribusi setiap konten yang masuk ke gawai. Jangan sampai yang kita sebar luaskan ialah konten yang penuh ujaran kebencian

Terus saling curiga dan benci tidak konstruktif bagi bangsa ini. Perdebatan yang ada pun hanya menyajikan caci maki, bukan adu argumentasi untuk mencari solusi penyelesaian persoalan bangsa. konten positif. Oleh karena itu, selektif memilih informasi menjadi penting. Kemampuan menyeleksi informasi tidak saja didasarkan pada tinggi rendahnya status pendidikan, tetapi kemampuan mengkritisi setiap informasi yang masuk. Sudah terbukti mereka yang berpendidikan tinggi pun sering abai memerhatikan secara saksama apakah informasi yang di-posting di akun pribadinya informasi valid atau hoaks. Kondisi itu bisa saja terjadi karena pola pendidikan

yang selama ini mengikuti pendidikan gaya bank, seperti yang dikemukakan oleh Freire dalam buku Pedagogy of the Oppressed (1972). Dalam prosesnya, pendidikan gaya bank mendikotomikan posisi guru-siswa. Guru mengajar, sedangkan siswa diajar, guru mengetahui dan siswa mengetahui apa-apa, guru bercerita dan murid patuh mendengarkan, guru subjek dan murid objek. Siswa ialah celengan yang siap diisi pengetahuan dari guru. Laku Bung Karno yang sempat menjadi pendidik dapat menjadi teladan bagi guru. Ia bercerita dalam biografinya, “Aku tidak ingin memperlakukan muridmuridku sebagai anak-anak yang hanya mengingat fakta, jadi aku memberikan latar belakang falsafah. Kuajari mereka mengapa ini dan itu terjadi. Aku mendramatisasikan peristiwa-peristiwa sejarah dengan adegan-adegan mirip sandiwara. Aku tidak memasukkan pengetahuan yang beku dan kronologis (Adams, 1965)”. Ibarat sebuah panggung, guru berperan sebagai aktor dan aktris. Mereka membawa isu-isu sosial yang saat ini sedang aktual ke panggung kelas. Dialog harus terjadi antara guru dan murid. Dalam bahasa Freire, pendidikan hadap masalah harus diutamakan. Dengan demikian, guru melatih anak agar selalu berpikir kritis dan konstruktif. Menstimulus mereka dengan perta­ nyaan filosofis dan praksis. Dengan demikian, proses pendidikan lebih menyenangkan dan menggugah,

tidak lagi menjadi pendidikan gaya bank. Sebab, pola pendidikan gaya bank ini membuat kemampuan mempertanyakan terkubur dalam proses pendidikan. Narasi pola pendidikan gaya bank begitu kuat dalam pendidikan bangsa kita. Bisa jadi kondisi itu menjadi jawab­ an mengapa teks, gambar, dan video yang belum tentu kebenarannya begitu mudah disebarluaskan dan dianggap kebenaran. Sebagian dari kita akhirnya, tanpa sadar asyik membantu pihak-pihak yang memproduksi dan menernak kebencian di media sosial. Mereka untung dan kaya, bangsa ini tercerai-berai. Pola pendidikan gaya bank ini sudah makin dikritisi. Apalagi, pengetahuan bukan lagi komoditas mahal dan elitis yang hanya bisa diakses pihak tertentu. Pengetahuan bisa diakses siapa pun. Kita dapat memanfaatkan internet untuk meningkatkan kapasitas diri. Ada demokratisasi pengetahuan dengan begitu mudahnya kita mengakses informasi di internet. Kita sudah pasti dapat mempertanyakan apa saja yang mampir di gawai. Dengan kemudahan mencari informasi, apa pun yang menghampiri genggaman kita bisa langsung memvalidasi­ nya pada sumber-sumber tepercaya di internet. “Jangan sia-siakan waktumu untuk membenci,” demikian pesan Raisa dan Isyana dalam lagunya yang populer. Jangan sia-siakan waktu kita untuk beternak kebencian. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti. Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina, Rinda Mulyani Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

yang berisi fitnah dan bohong belaka. Kita membutuhkan anak bangsa yang kritis dalam melihat realitas yang terjadi saat ini. Mampu memilah informasi yang begitu banyak di internet secara arif dan bijak sehingga berita hoaks yang nihil kebermanfaatan tidak akan mudah tersebar. Sesungguhnya jika dioptimalkan dengan baik, internet merupakan samudera luas yang menyimpan beragam

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Dian Wahyu Kusuma, Delima Natalia Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Rudiyansyah, Wandi Barboy. Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Asrul Septian Malik, Effran Kurniawan, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Triyadi Isworo, Umar Wirahadikusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani, Luchito Sangsoko Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Ricky P. Marly (Asisten Redaktur), Deni Zulniyadi. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Djadi Satmiko, Susilowati Content Enrichment Bahasa: Chairil Anwar, Kurniawan, Aldianta.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah. Lampung Post Education Center: Wiji Sukamto (Supervisor), Sumaryono Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No.

22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


FORUM INTERAKTIF

LAMPUNG POST

jumat, 15 september 2017

I 13

pak de pak ho

SETITIK AIR

Hoaks

n LAMPOST/hendrivan

Mustaan Basran Wartawan Lampung Post

ZAMAN digital memberi kemudahan untuk saling ber­ tukar informasi. Bahkan de­ ngan fasilitas digital itu, seolah data melewati dimensi ruang dan waktu dalam berkomuni­ kasi. Namun, kemudahan itu akhirnya menghapus etika komunikasi, salah satunya hoaks alias bohong. Dalam Islam, hoaks itu menjadi penanda segala keburuk­ an. Dalam teori kebohongan, dusta akan menjadi alasan manusia untuk melakukan dusta berikutnya. Salah satu alasan yang membenarkan teori itu adalah hadis Rasul­ ullah saw yang diriwayatkan Tirmidzi. Dalam potongan hadis yang diriwayatkan Tirmidzi nomor 1.895 itu, Rasulullah bersabda “Jika seorang hamba berdusta, maka malaikat akan menjauh darinya sejauh 1 mil ka­ rena bau busuk yang keluar darinya.... Rasulullah tidak menyebut malaikat mana yang tidak suka, berarti semua

malaikat tidak suka dengan bau mulut pendusta, termasuk Mikail yang mendapat tugas menyampaikan rezeki. Kemudian rezeki itu adalah anugerah Sang Pencipta de­ ngan segala bentuk kebutuhan hidup manusia. Berarti setiap helaan napas dan kedipan matanya adalah rezeki. Namun tidak berarti dengan dustanya itu manusia tidak akan men­ dapat rezeki yang disampaikan dari Allah karena malaikat enggan mendekatinya. Jadi rezeki itu dari siapa? Sebuah cerita dari seorang alim, ada sebuah pertemuan antara Malaikat Mikail dan iblis. Saat itu Mikail merasa ragu menyampaikan rezeki seorang pendusta, maka terjadi pembicaraan antar Mikail dan iblis. “Hai Mikail, mengapa Anda ragu menyampaikan rezeki yang menjadi tugas Anda?” tanya iblis. Maka Sang Malaikat pun menjawab “Pemilik rezeki adalah pendusta, sementara

aku tidak suka dengan bau mulut pendusta.” Dengan senangnya iblis pun meminta agar dirinya yang menyampaikan rezeki itu. Maka diambilnya rezeki pendusta itu dan disampaikannya. Memang itu adalah rezeki­ nya. Namun, karena iblis yang menyampaikannya dan iblis merasa itu bukan tugasnya, iblis pun meminta upah atas tugas tambahan itu. Iblis pun membisiki pendusta, “Ayo berdustalah terus, rezeki mu akan lancar sampai”. Ini alasan me­ngapa dustanya berkesinambungan, hingga dia tobat. Hoaks sangatlah diharamkan oleh Islam, baik berita hoaks maupun janji bohong. Sebab, akan menjadi alasan orang berbuat hoaks lainnya. Meminjam ujaran Kacung, “Janji sebudi (janji bohong) politikus akan membuat sebudi lanjutan yang dilakukannya. Hingga kemudian azabnya datang”. Astaghfirullahulazim.....n

Ojek daring di Bandar Lampung makin diminati.

Makin baik pelayanan makin dicari konsumen.

n SUGENG RIYADI

pojok Hadapi kemarau, Tubaba siapkan ratusan sumur bor. Pembagian air harus merata untuk hindari konflik. n Bupati Batubara, Sumut, terjaring OTT KPK. Satu lagi peringatan buat para koruptor.

laras bahasa

Karenanya dan Makanya Fadhilatun Hayatunnufus PERNAHKAH Anda membaca atau mendengar sebuah kalimat yang menggunakan kata karenanya dan makanya? Di kantin sekolah, dua orang tua murid yang berada di samping saya sedang asyik berbincang tentang pelajaran Bahasa Lampung anak-anak mereka. Selintas saya mendengar salah satu dari mereka mengatakan bahwa ia tidak memahami pelajaran Bahasa Lampung yang diajarkan kepada anaknya, karenanya ia tidak dapat membantu anaknya mengerjakan pekerjaan rumah. Pada awalnya, kalimat tersebut terdengar biasa saja bagi saya. Namun, setelah saya kaji ulang ternyata ada kata dalam kalimat ter­ sebut yang cukup menggelitik nilai rasa bahasa saya, yakni kata karenanya. Dalam bahasa Indonesia, penggunaan kata karenanya tidaklah tepat karena kata karenanya bukanlah sebagai kata penghubung antarkalimat. Selain kata karenanya, kata makanya juga sering digunakan sebagai penghubung antarkalimat sama seperti kata karenanya. Salah satu contoh kalimat yang menggunakan kata makanya adalah, “Banyak anak yang tidak menyukai pelajaran Matematika, makanya nilai Matematika mereka tidak bagus”. Penggunaan kedua kata tersebut sering muncul sebagai penghubung antarkalimat karena ketidaktahuan orang yang membuatnya. Kata karenanya sering digunakan oleh si pembuat kalimat karena kata tersebut dianggap sebagai bentuk pemendekan dari kata oleh

karena itu atau oleh sebab itu. Hal itu tentu saja tidak dibenarkan. Pada dasarnya, kata penghubung antarkalimat merupakan bentuk idiomatis yang kehadirannya tidak dapat dipertukarkan ataupun diganti. Kata itu harus hadir secara utuh. Dengan demikian, sebaiknya kata ka­ renanya tidak digunakan sebagai konjungsi antarkalimat. Kata penghubung antarkalimat yang sebaiknya digunakan adalah kata oleh karena itu, seperti pada kalimat berikut ini, “Banyak orang tua yang mengeluh, mereka tidak dapat memahami pelajaran Bahasa Lampung yang diajarkan kepada anaknya. Oleh ka­ rena itu, mereka tidak dapat membantu anaknya mengerjakan pekerjaan rumah”. Atau “Banyak orang tua yang mengeluh, mereka tidak dapat me­mahami pelajaran Bahasa Lampung yang diajarkan kepada anaknya. Oleh sebab itu, mereka tidak dapat membantu anaknya mengerjakan pekerjaan rumah”. Kalimat “Banyak anak yang tidak menyukai pelajaran Matematika, makanya nilai Matematika mereka tidak bagus”. Penggunaan kata makanya yang terdapat dalam kalimat tersebut tidak tepat, lebihlebih jika kata makanya muncul dalam pemakaian bahasa tulis yang baku. Kata makanya sebagai penghubung antarkalimat setakat ini belum diakui keberadaannya. Pada umumnya, kata maka dianggap sebagai kata penghubung intrakalimat yang hadir menghubungkan dua bagian di dalam sebuah kalimat. Selain kata karenanya dan makanya, ada juga kata hanya dan saja yang sering salah dalam penggunaannya, seperti dalam kalimat “Di sini (Rusun Marunda) tersedia 265 KK, tetapi baru 199 yang mengambil kunci. Meski be-

gitu, tetap saja hanya 113 KK yang baru menempati”. Dalam kalimat tersebut terdapat kata saja dan hanya yang digunakan dalam satu kalimat. Dalam buku Praktis Berbahasa Indonesia, kata hanya dan saja tidak boleh digunakan dalam satu kalimat karena kedua kata tersebut mengandung makna yang sama. Penggunaan kedua kata tersebut harus di kalimat yang berbeda. Oleh karena itu, dalam penggunaannya pilih salah satu, hanya atau saja, yang menurut kaidah bahasa Indonesia pa­ ling tepat untuk kalimat tersebut. Selanjutnya, dalam bahasa cakapan, saya juga sering mendengar kata suka alih-alih kata sering, seperti pada kalimat “Saya suka/sering lupa waktu jika sedang berbelanja di mal”. Pada kalimat tersebut, baik suka maupun sering, dapat digunakan secara bergantian karena dalam bahasa cakapan salah satu makna kata suka ialah sering. Namun, tidak selalu kedua kata tersebut dapat saling menggantikan dalam sebuah kalimat, seperti pada contoh “Saya suka dengan anak kecil”. Pada contoh kalimat tersebut kata suka tidak dapat digantikan dengan kata sering. Kata suka pada kalimat tersebut bermakna senang. Dalam penggunaannya, dua buah kata yang memiliki makna sama tidak selalu dapat saling menggantikan dalam sebuah kalimat. Adakalanya, kedua kata tersebut menjadi berbeda maknanya ketika disandingkan dalam sebuah kalimat, seperti yang terdapat pada contoh di atas. Oleh karena itu, diperlukan kecermatan dalam pemilih­ an kata. Salam. n

* Staf Kantor Bahasa Lampung

sms/WA INTERAKTIF 08154059000

Biarkan Penumpang Bebas Memilih Kapal di Pelabuhan Naik kapal selalu dipaksa petugas, pantaskah itu? Negara kita kan sudah merdeka, tetapi masih ada saja pemaksaan petugas di pelabuhan penyeberangan. Bukankah negara ini sudah merdeka tanpa pemaksaan? Sekarang kan era Presiden Jokowi, kapal sudah banyak penumpang tidak harus dipaksa naik kapal. Sebaiknya bebas memilih, penumpang atau konsumen jangan dipaksa harus naik semaunya oleh petugas. Sekarang bukan seperti kepemimpinan SBY, kapal tidak banyak dan mobil macet sampai berhari-hari di jalan tol. Tidak ada reaksi apa-apa, adem saja, rakyat kecil sengsara dibiarkan. 081318412xxx

Organ Tunggal di Padang­ratu Berlangsung sampai Malam Yth. Kapolres Lampung Tengah dan Camat Padangratu. Kami masyarakat Kampung Padangratu sangat resah karena ada acara organ tunggal yang berlangsung sampai malam hari yang menjadi tempat pesta narkoba. Tolong ditindaklanjuti dan segera diberantas. Kami kasihan dengan anakanak bangsa yang menjadi korban. Terima kasih. 085273337xxx

Sudah Dibayar Tiga Tahun, Pelat Nomor Belum Jadi Yth. Kapolda Lampung dan Gubernur Lampung. Tolong ditindak tegas petugas yang mempersulit pengambilan pelat nomor kendaraan yang sudah kami bayar. Sudah ada satu tahun, bahkan tiga tahun, tetapi pelat nomor belum keluar, sedangkan bahan ada dan kami sudah bayar lunas. Gara-gara pelat nomor belum diganti, kami kena tilang petugas. Tolong ditindak oknum petugas tersebut. Terima kasih. 085764274xxx

Kembalikan Uang Hasil Penggelapan kepada Warga Jabung Yth. Bapak Kapolda dan Kejaksaan Lampung. Kami tokoh adat dan masyarakat Jabung, Lampung Timur, meminta pelaku penggelapan uang penjualan tanah sebesar Rp3 miliar lebih dihukum seberat-beratnya dan kami meminta dana tersebut dikembalikan kepada masyarakat guna pembangunan Jabung lebih baik ke depan. 085380271xxx


14 I jumat, 15 september 2017

PENDIDIKAN

LAMPUNG POST

Itera Jadi Pusat Riset BMKG BMKG menempatkan sejumlah alat di kampus Itera dan bisa dipakai untuk mengembangkan Prodi Sains Atmosfer dan Keplanetan. YUSMART DWI SAPUTRA

I

NSTITUT Teknologi Su­ matera (Itera) bekerja sama dengan Badan Me­ teorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mewujud­ kan pusat riset di kampus setempat. Kerja sama ini untuk mengembangkan Program Studi Sains Atmos­ fer dan Keplanetan. Rektor Institut Teknologi Sumatera Ofyar Z Tamin mengatakan Itera mem­ punyai lahan cukup luas se­hingga dapat dimanfaat­ kan untuk pengajaran serta menjadi salah satu pusat riset bagi BMKG Lampung. Itera mempunyai beberapa alat BMKG dan ditempat­ kan di beberapa titik. “Makin banyak alat yang ditempatkan, akan makin akurat proses di­ seminasi terkait cuaca,

iklim, dan gempa kepada masyarakat,” kata dia saat meresmikan pusat riset dan pengembangan ber­ sama antara BMKG dengan Itera, di kampus setempat, Kamis (14/9). Penempatan alat BMKG di Itera dapat digunakan para mahasiswa dan pe­ neliti untuk melakukan kegiatan riset. Kerja sama antara BMKG dan Itera itu untuk mengembangkan prodi baru, Sains Atmos­ fer dan Keplanetan. Alat BMKG tersebut sebagai sarana dan prasarana pen­ didikan, penelitian, serta pengembangan di bidang meteorologi, klimatologi, geofisika, mitigasi, dan kegempaan. “Prodi ini akan berkaitan dengan BMKG. Banya k sekali pelajaran yang dapat dimanfaatkan dari BMKG.

Prodi lain juga dapat me­ manfaatkan alat BMKG, seperti mendesain irigasi, mendata debit air, atau melihat kualitas udara,” ujarnya. Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan BMKG, Urip Haryoko, menutur­ kan mengamati cuaca se­ cara otomatis melalui me­ dia stasiun di Itera dapat

Prodi ini akan berkaitan dengan BMKG. menggunakan tiga aspek; meteorologi, klimatologi, dan geofisika. Alat yang ada di Itera dapat bekerja secara otomatis dan dapat mengirimkan data BMKG pusat per 10 menit. “Secara langsung alatalat yang dipasang di sini dapat terpantau di pusat, tetapi ada juga alat di­ gunakan secara manual

untuk mengamati cuaca,” kata dia. Kerja sama BMKG dan Itera dapat mengembang­ kan penelitian serta mem­ berikan informasi kepada masyarakat luas. BMKG adalah lembaga opera­ sional dan penting untuk menggandeng pihak lain, seperti Itera Perekayasa ahli utama B a l a i B e s a r Te k n o l o g i Aerodinamika, Aeroelas­ tika, dan Aeroakustika (B2TA3) Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Andi Eka Sakya, mengatakan dengan ada­nya Prodi Sains Atmosfer dan Keplanetan, BMKG ingin membangun ke­s uksesan dalam hal pena­nganan ben­ cana melalui penempatan alat di bebe­r apa titik di Itera. “Satu titik saja ­sangat berarti sekali menjadi in­ formasi dalam mencari keakuratan dan ketepatan,” ujar dia. (S1) yusmart@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

BERI CENDERA MATA. Rektor Universitas Lampung Hasriadi Mat Akin (tengah) menyerahkan cendera mata kepada Duta Besar RI untuk Republik Kroasia, Sjachroedin ZP (kiri), dalam kuliah umum Jurusan Hubungan Internasional FISIP Unila di kampus setempat, Kamis (14/9).

Sjachroedin Jabarkan Kerja Sama Kroasia DUTA Besar Indonesia un­ tuk Kroasia, Sjachroedin ZP, mengatakan kerja sama Indonesia dengan Kroasia mencakup bidang politik, pertahanan, ekonomi, per­ dagangan, infrastruktur, pendidikan, pariwisata, dan kebudayaan. Kerja sama tersebut terjalin baik sejak pemerintahan ­Yugoslavia. Indonesia mempunyai instrumen perjanjian kerja sama di bidang-bidang tersebut sehingga dapat dikembangkan lebih lanjut demi kepentingan kedua negara. Dalam kerja sama bidang ekonomi, Indonesia berhasil mengidentifikasi potensi kerja sama mela­

lui joint cooperation on economic and technical cooperation, seperti di sek­ tor perdagangan, investasi pariwisata, industri, ­energi, transportasi, UKM, pen­ didikan, dan ristek. Ia menilai kerja sama di bidang perdagangan belum merefleksikan po­ tensi kedua negara karena belum saling mengenal keunggulan produk mas­ ing-masing. “Inilah yang menjadi tantangan saat ini. Bila kedua negara sudah sama-sama mengetahui keunggulannya masingmasing, banyak sekali pe­ luang kerja sama ekonomi yang dapat dilakukan un­ tuk meningkatkan volume

perdagangan dan investa­ si,” kata dia saat kuliah umum bertema Kerja sama Indonesia-Kroasia, peluang dan tantangan, di ruang sidang lantai II, gedung Rektorat Universitas Lam­ pung, Kamis (14/9). Rektor Unila Hasriadi Mat Akin mengatakan Kroasia merupakan neg­ ara yang sangat terkenal dalam bidang lingkungan. Unila perlu belajar dan menjajaki kerja sama de­ ngan universitas di Kroa­ sia. “Dengan adanya Bapak Dubes kita di sana, suatu saat kami akan mengun­ jungi Kroasia untuk belajar dan menjajaki kerja sama,” ujarnya. (*2/S1)

Lulusan Kesehatan Kampanyekan Germas LULUSAN institusi pen­ didikan kesehatan diga­ dang menjadi agent of change dalam peningkatan kesehatan masyarakat. Salah satunya turut me­ nyosialisasikan gerakan masyarakat hidup sehat (germas). “Keberhasilan germas turut dipengaruhi kesa­ daran seluruh stakeholder dalam menyosialisasikan­ nya,” kata Kepala BPPS­ DM Kesehatan Kemen­ kes Usman Sumantri, di hadapan 683 wisudawan Poltekkes Tanjungkarang program Diploma III dan IV di Gedung Sumpah Pe­ muda, PKOR Way Halim, kemarin. Ia menyebutkan sejum­

lah poin germas, yakni melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit, kon­ sumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak me­ ngonsumsi alkohol, me­ meriksa kesehatan secara rutin, membersihkan ling­ kungan, dan mengguna­ kan jamban. Sebelum prosesi wisu­ da, lulusan mengangkat sumpah sebagai komit­ men untuk menjalankan perannya secara tulus dan profesional. Menurut Us­ man, pengucapan sumpah profesi diikuti tanggung jawab sosial yang harus dipegang teguh. “Jadilah tenaga kesehatan yang melayani dengan tulus dan ikhlas,” kata dia.

Usman menekankan pentingnya kesiapan lulusan untuk tanggap merespons segala ben­ tuk masalah kesehatan di masyarakat. “Berikan layanan dengan pendekat­ an humanis,” ujar dia. Lulusan terbaik pada wisuda tersebut adalah ­W iwid Andari, dari pro­ gram studi Diploma III Gizi ­de­ngan IPK 3,83, predikat dengan pujian. Putri dari tukang tambal ban itu me­ nyampaikan terima kasih­ nya kepada orang tua dan seluruh dosen yang telah membimbing. “Semoga ilmu ini bisa saya terapkan untuk mendorong pembangunan kesehatan masyarakat,” ujar Wiwid. (IMA/S2)


HUMANIORA

LAMPUNG POST

jumat, 15 september 2017

I 15

Teknokrat-Disnaker MoU Kepakaran IT P

EMERINTAH Provinsi Lampung melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) menggandeng Universitas Teknokrat Indonesia untuk kerja sama bidang IT. Pelibatan tersebut karena Disnaker menilai Teknokrat sebagai lembaga yang memiliki banyak ahli IT. Hal tersebut diungkapkan Kepala Disnaker Lampung Sumiarti Somad di hadapan 1.220 mahasiswa baru peserta propti gelombang kedua di kampus setempat,

Kamis (14/9). Menurut dia, Teknokrat memiliki pakar IT terbaik di Lampung. “Kami memerlukan para pakar yang mampu membantu pengembangan dan pembangunan daerah. Teknokrat adalah jawaban yang tepat untuk itu,” kata Sumiarti. Sebagai institusi pemerintah yang bertanggungjawab meningkatkan produktivitas dan pembinaan tenaga kerja, Disnaker akan mengembangkan pelayanan.

Untuk mengoptimalkan layanan, Disnaker bekerjasama dengan pakar dari Teknokrat. Salah satunya untuk membuat sistem aplikasi pengawasan perusahaan. “Kami berharap kerja sama ini berjalan dengan baik dan memberi manfaat bagi masyarakat,” kata dia. Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Nasrullah Yusuf mengatakan kerjasama dilaksanakan sejak beberapa bulan lalu. “Walaupun baru dituangkan dalam

MoU hari ini, kami sudah bekerjasama bidang robotik,” ujar Nasrullah. P ro p t i ge l o m b a n g kedua berlangsung hingga Sabtu (16/9). Sejumlah tokoh ternama hadir menjadi pembicara, di antaranya Satria Bangsawan, Ahmad Jajuli, Rycko Menoza SZP, dan Arief Hartawan. “Semoga mahasiswa baru bisa mendapat ilmu dari berbagai pemaparan materi yang diberikan seluruh pembicara,” kata Nasrullah. (*)

KI Minta Data Biling Dibuka Publik bisa mengajukan sengketa informasi jika Disdik dan MKKS tidak kunjung memberikan data. YUSMART DWI SAPUTRA

K

OMISI Informasi (KI) Provinsi Lampung meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP negeri untuk membuka data siswa bina lingkungan. Disdikbud dan MMKS merupakan badan publik yang harus terbuka kepada masyarakat. Wakil Ketua Komisi Informasi Lampung As’ad Muzzammil mengatakan sebagai badan publik Disdikbud dan MKKS SMP negeri seharusnya membuka data dan informasi sehingga tidak perlu ada yang ditutup-tutupi. Informasi adalah hak yang perlu disampaikan kepada masyarakat. “Sebenarnya informasi yang dimiliki dinas dan MKKS tanpa diminta me­ reka wajib menyampaikan kepada masyarakat. Apalagi diminta, tentu hukumnya adalah wajib,” kata dia. Sebelumnya, Lampung Post meminta data siswa bina lingkungan di SMP negeri di Bandar Lampung. Namun, baik MKKS maupun Dinas Pendidikan tidak bersedia membuka

data tersebut secara detail. Ketua Musyawarah Kerja Kepala SMP Bandar Lampung M Badrun menuturkan data jumlah siswa SMP negeri se-Bandar Lampung telah diterima dari masingmasing sekolah dan sudah diberikan kepada Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung Tatang Setiadi. Ia menolak memberikan data siswa baru SMP un-

MKKS Bandar Lampung dapat menyadari hak publik akan informasi sehinga agar masyarakat tidak bertanyatanya. tuk jalur reguler dan bina lingkungan. Data siswa baru belum bisa diberikan kepada siapa pun, terkecuali pimpinan di Disdikbud yang meminta. Tatang mengatakan data jumlah siswa biling dan reguler SMP negeri se-Bandar Lampung berada pada ketua MKKS SMP negeri. Silakan minta ke Ketua MKKS.

As’ad menjelaskan informasi dapat diminta secara lisan maupun tulisan kepada badan publik. Pihak yang diminta diberikan waktu selama 10 hari untuk menyiapkan data. Jika belum juga dapat memberikan, diberikan perpanjangan waktu selama tujuh hari. “Mereka setelah diminta diberikan waktu untuk menyipakan data, tetapi bila pemberian waktu tidak juga memberikan, pihak yang meminta dapat me­ ngajukan sengketa informasi ke KI,” ujar dia. Dia mengatakan sengketa informasi merupakan langkah terakhir yang di­ ajukan dengan melakukan persidangan di KI untuk menjembatani perselisihan antara kedua pihak. Ia berharap kepada Disdikb­ dud dan MKKS Bandar Lampung dapat menyadari hak publik akan informasi sehinga agar masyarakat tidak bertanya-tanya. Kepala Ombudsman Perwakilan Lampung, Nur Rakhman Yusuf, menilai Dinas Pendidikan tidak memberikan pelayanan yang maksimal jika tidak dapat menyajikan data siswa biling SMP negeri. Data siswa biling bukan sesuatu yang perlu dirahasiakan karena menyangkut alokasi anggaran pemerintah daerah. (S1) yusmart@lampungpost@yahoo.co.id

Rektor Universitas Teknokrat Indonesia didampingi Ketua Yayasan berjabat tangan dengan Kepala Disnaker Lampung Sumiarti Somad usai penandatanganan Mou di hadapan 1.220 mahasiswa baru peserta propti gelombang kedua di kampus setempat, Kamis (14/9)

LPEC Adakan Pelatihan Penyiaran Radio LAMPUNG Post Education Center (LPEC) menggelar pelatihan broadcast radio kepada kru Radio Kepulauan Seribu (RKS) 107.7 FM dan Radio Bahari 105.5 FM. Pelatihan itu berlangsung selama dua hari, Rabu— Kamis (13—14 September) di kantor harian Lampung Post. Pelatihan tersebut bekerja sama dengan China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) SES Ltd. LPEC menghadirkan pembicara anggota KPID Lampung, M Iqbal Rasyid, yang memaparkan tentang per-

izinan radio sesuai UndangUndang No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran; Direktur Radio Sai 100 FM Prianto A Suryono menjelaskan tentang manajemen media radio; dan Music Director Radio Sai Irfan Setiawan yang menyampaikan materi me­ rancang program dan musik radio. Kemudian Asisten Kepala Divisi Radio Sai Rinda Mulyani yang menyampaikan materi merancang program berita radio, dan tim produksi Radio Sai Deska Gumarsa yang menjelaskan tentang jenis iklan radio.

Iqbal menerangkan pen­ tingnya perizinan untuk radio komunitas, radio milik pemda atau swasta sebagai legalitas operasional radio. Frekuensi liar atau tidak berizin melanggar undangundang penyiaran dan dapat mengganggu frekuensi radio dan televisi lainnya serta frekuensi pesawat terbang. “Pernah dengar tentang tragedi jatuhnya Sukhoi di Gunung Salak? Nah, itu diindikasi karena ada pemancar liar di sekitar daerah Bogor yang mengganggu frekuensi penerbangan,” ujar dia.

Besarnya dampak frekuensi liar ini kepada masyarakat, pemilik radio tidak berizin dapat dikenakan ancaman 2 tahun penjara atau denda Rp500 juta. Perwakilan CNOOC SES Ltd, Baskoro, mengatakan wilayah kerja CNOOC meliputi Labuanmaringgai, Lampung Timur, dan Kepulauan Seribu. Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusaha­ an, pihaknya melakukan pembinaan kepada radio komunitas di dua daerah tersebut. (RIN/S2)


16 I

jumat, 15 september 2017

idola

Suka Mengaji n ANTARA/PUSPA PERWITASARI

PERPUSTAKAAN NASIONAL. Presiden Joko Widodo didampingi Menristek Dikti M Nasir (kiri) menyapa siswa TK dan SD saat meninjau gedung fasilitas Perpustakaan Nasional di Jakarta, Kamis (14/9). Presiden meminta Perpusnas mampu mengembangkan sistem digitalisasi, khususnya untuk meningkatkan minat baca kepada anak-anak generasi Y dan Z yang memiliki pola pikir dan perilaku jauh berbeda dengan generasi sebelumnya.

Pentingnya Memahami Kondisi Darurat pada Anak Orang tua bisa mengikuti pembekalan kesehatan yang diselenggarakan oleh layanan kesehatan atau mencari sumber tepercaya untuk mengantisipasi kondisi tidak biasa pada anak. YUSMART DWI SAPUTRA

M

EMILIKI buah hati yang sehat dan ceria tentu jadi harapan setiap orang tua. Namun ada kalanya, anak mengalami sakit yang membuat keadaan berubah 180 derajat. Sebagai orang tua, hendaknya selalu siap menghadapi kondisi darurat pada anak tersebut. Menurut dokter spesialis anak, Irene Yuniar, penting bagi orang tua untuk memahami gejala tidak biasa pada anak untuk mencegah sakit lebih lanjut. Tidak hanya yang tampak secara fisik, tetapi juga yang disebab-

kan adanya gangguan di organ tubuh anak akibat infeksi. “Ada kondisi medis yang disebut patologis. Diharapkan orang tua mengetahui, misalnya demam. Kriteria demam apa saja, suhu yang disebut demam berapa,” ujar Irene, dalam bincang-bincang kesehatan anak di Jakarta, baru-baru ini. Irene mengatakan naluri sebagai ibu umumnya mengetahui ada yang tidak biasa pada anak. Hal ini bisa menjadi acuan untuk mencari tahu lebih lanjut apakah keluhan yang dialami anak hanya sakit biasa atau justru berbahaya. Dia mencontohkan kasus de-

mam. Meskipun tubuh sudah panas, anak belum memasuki kriteria demam jika suhunya masih di bawah 37,5 derajat Celsius. Kriteria demam, ketika suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius. Kondisi demam juga akan membuat anak jadi mudah rewel dan merasa tidak nyaman. Selain yang tampak, orang tua juga bisa mencermati pola pernapasan anak. Ketika napas anak lebih tenang dan teratur, bisa dipastikan anak dalam keadaan baik-baik saja. Namun, pada kondisi tertentu, misalnya napas anak cenderung lebih cepat dari biasanya atau merasa sesak, boleh jadi merupakan indikasi sakit tertentu. Irene mengatakan kriteria sesak ada dua komponen, saat mengambil napas (inspirasi) dan mengeluarkan napas (ek-

spirasi). Kelainan saat ekspirasi, misalnya terdengar bunyi napas tambahan seperti pada pasien asma. “Namun, pada kasus infeksi misalnya, di jaringan paru dia lebih susah saat menarik napas. Bisa disertai bunyi napas lain, seperti grok-grok atau melibatkan otot di sekitarnya. Yang harus diperhatikan orang tua, pastikan anak harus bebas jalan napasnya,” kata Irene. Pada dasarnya kewaspadaan orang tua terhadap kondisi anak adalah yang utama. Bila perlu, orang tua bisa mengikuti pembekalan kesehatan yang diselenggarakan oleh layanan kesehatan atau mencari sumber tepercaya untuk mengantisipasi kondisi tidak biasa pada anak. (MTN/S2) yusmart@lampungpost.co.id

WAFDA Aulia Ramadhani adalah siswa di TK Budi Luhur Kampung Umpubhakti, Blambanganumpu, Way Kanan, yang suka mengaji. Ia paling suka membaca surah-surah pendek Alquran. Selain suka mengaji, Auliah, begitu sapaan akrabnya, juga dikenal sebagai anak yang berani tampil di hadapan teman-teman dan guru, serta aktif dan selalu mandiri. Saat bergaul dengan rekan sebayanya di sekolah, Aulia sangat disenangi karena ia adalah anak yang pandai bergaul dan ramah. Dewan guru mengenal Aulia sebagai sosok yang mandiri saat di sekolah. Ia juga cerdas dalam Wafda Aulia menerima setiap pengetahuan Ramadhani yang diberikan. (TRA/S2)

Hobi Menggambar dan Mewarnai MENGGAMBAR menjadi kegiatan yang dapat mengasah kreativitas anak. Dengan menggambar dan mewarnai, membuat seorang anak lebih ceria. Alvero Heavi Pramudya merupakan salah satu siswa di TK Budi Luhur Kampung Umpubhakti, Blambanganumpu, Way Kanan, yang memiliki hobi menggambar dan mewarnai. Selain mengasah kemampuan seni, menggambar juga penting karena bermanfaat untuk mengekspresikan emosi anak. Selain hobi menggambar, Alvero juga merupakan siswa yang aktif saat di sekolah. (TRA/S2)

Alvero Heavi Pramudya

Mendidik Siswa Cerdas dan Berbudi Luhur

n LAMPUNG POST/CANDRA PUTRA WIJAYA

PENDIDIKAN KARAKTER. Siswa Taman Kanak-Kanak Budi Luhur Kampung Umpubhakti, Blambangan Umpu, Way Kanan, berfoto bersama di halaman sekolah setempat, baru-baru ini. Di sekolah ini siswa mendapatkan pendidikan karakter sejak dini.

SEPERTI namanya, Taman Kanakkanak Budi Luhur di Kampung Umpubhakti, Blambangan Umpu, Way Kanan, mendidik anak usia dini untuk menjadi generasi yang cerdas dan berbudi luhur. Menurut Kepala TK Budi Luhur, Agus Suryati, hal tersebut telah menjadi visi dan misi lembaga pendidikan usia dini yang kini dipimpinnya. Agus mengatakan mendidik anak sejak usia dini adalah tugas seorang pendidik di sekolah guna menyiapkan masa depan anak di masa yang akan datang. “Membangun pribadi anak yang berbudi pekerti, cerdas, pintar dan saleh sudah menjadi tugas kami seorang guru,” kata Agus di

ruang kerjanya, Kamis (14/9). Dia menuturkan mendidik anak sejak dini agar menjadi cerdas, pintar, berbudi luhur, serta saleh bukanlah hal yang mudah, diperlukan sikap kasih sayang dan kesetiaan dari para pengajar, orang tua, maupun keluarga sekitar. Untuk mendidik anak menjadi sosok yang berbudi luhur, dia menyebut ada beberapa faktor yang perlu ditekankan, yaitu membekali anak dalam bidang pendidikan agama yang kuat sejak dini. “Agama adalah fondasi dalam membentuk sifat yang berbudi dan saleh, jika sang anak sudah mengerti tentang agama, pasti akan takut

berbuat untuk berbuat yang tidak baik pada orang lain,” ujarnya. Selain itu, setiap anak juga perlu diajarkan untuk disiplin. Jika anak sedari kecil sudah diajarkan disiplin, anak tersebut akan menjadi pribadi yang disiplin hingga dewasa. Kebiasaan berdisiplin harus diterapkan sejak usia dini, seperti datang ke sekolah tidak pernah terlambat dan saat mengerjakan tugas. Selain berbagai karakter tersebut, Agus menyebut di pendidikan usia dini, anak juga sudah perlu dikenalkan dengan berhitung dan mengenal huruf, dalam suasana bermain. Hal tersebut menjadi awalan yang baik,

Agus Suryati Kepala TK Budi Luhur ketika anak-anak memasuki jenjang pendidikan sekolah dasar. “Dalam kegiatan pembelajaran anak usia dini, kami menerapkan konsep belajar sambil bermain, agar anak dapat ceria saat belajar,” kata dia. (TRA/S2)


Ruwa Jurai

Way Ngison Lunik Perlu Dinormalisasi n Hlm. 18

jumat, 15 september 2017

I 17

selintas

DD II Pesawaran Cair September DINAS Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Pesawaran memastikan pencairan dana desa (DD) tahap II sebesar 40% untuk 144 desa di Kabupaten Pesawaran dimungkinkan cair pada bulan ini. Kepala DPMPD Kabupaten Pesawaran Heksus me­ ngatakan sebagian desa di Kabupaten Pesawaran telah menyampaikan realisasi penggunaan dana desa tahap pertama sebesar 10%, tahun 2017. “Sebagian kades sudah menyampaikan laporan peng­ gunaan dana tahap awal, tapi ada beberapa yang belum. Jika sudah selesai semua, bisa langsung disampaikan ke pusat sehingga dananya bisa segera dicairkan bulan ini,” kata Heksus, Kamis (14/9). Heksus menerangkan saat ini di Kabupaten Pesawaran hanya 144 desa yang menerima DD dari pusat. “Namun, ada empat desa persiapan masih dalam proses dan masih menginduk ke desa sebelumnya,” ujarnya. (AMR/D1) n LAMPUNG POST/DJONI HARTAWAN JAYA

TANAM SAYUR-MAYUR. Sejumlah petani di Desa Kalibening, Kecamatan Pekalongan, menanami lahan sawah mereka dengan jagung dan sayur-mayur, Kamis (14/9). Jenis tanaman itu dipilih karena tidak membutuhkan air sebanyak tanaman padi tapi masih tetap bisa menghasilkan uang.

Warga Pertanyakan Penentuan Ganti Rugi Tol Penentu harga adalah tim appraisal yang ditunjuk sesuai peraturan. AHMAD SOBIRIN

W

ARGA pemilik 39 bidang ta­ nah yang terke­ na pembangunan jalan tol Terbanggibesar—Pema­ tangpanggang II, memper­ tanyakan penentuan ganti rugi lahan mereka yang terkena proyek tol. Hal tersebut mengemuka dalam forum musyawarah ganti rugi jalan tol di halam­an Balai Tiyuh Gi­ lang Tunggalmakarta, Ke­ camatan Lambukibang, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba). Pada kesempatan itu, warga terdampak proyek tol bertanya apakah da­ lam musyawarah pemilik tanah diberi hak untuk melakukan perundingan terkait harga antara pemi­ lik dan pembeli. “Sewajarnya seperti jualbeli, jika diperbolehkan kami minta untuk bisa membahas soal harga per meter perseginya,” kata Umar Haris, kepada pani­ tia pengadaan tanah. Namun, dengan tegas Su­ tarno, mewakili kepala kan­ tor wilayah Badan Pertana­ han Nasional (BPN) Provinsi Lampung, menjawab hal tersebut tidak diperkenan­ kan karena ha­rus sesuai aturan. “Penentu harga adalah tim appraisal yang ditunjuk sesuai per­aturan. Apabila ada keberat­a n masyarakat dalam hal be­ saran ganti kerugian tidak dalam bentuk komplain,” kata Sutarno. Namun, menurutnya, ke­ beratan masyarakat dapat diaspirasikan dalam ben­ tuk gugatan ke pengadilan. “Dan yang dituntut adalah tim appraisal dan panitia pelaksana pengadaan ta­ nah,” ujarnya. Dari pemantauan Lampung Post, hasil kesepaka­ tan antara panitia dan ke 39 pemilik bidang di Tiyuh Gilangtunggal Makarta, mereka memilih bentuk ganti kerugian lahan untuk tol berupa uang.

Sayangnya dalam forum itu pihak BPN berkeberat­ an memberikan keterang­ an berapa harga ganti kerugian dalam per meter persegi dari tanah atau yang disebut bidang terse­ but. “Kalau mengenai harga kami tidak bisa menye­ butkan harga harganya karena sudah dituangkan per bidangnya karena itu nilainya per bidang bukan per meter perseginya,” ujar Sutarno.

Apabila ada keberatan masyarakat dalam hal besaran ganti kerugian tidak dalam bentuk komplain. Selain ke-39 pemi­ lik bidang tanah, m u s y a w a ra h d i h a d i r i pula oleh para pihak Di­ nas PU Provinsi, BRI Ca­ bang Kotabumi, panitia pelaksana pengadaan tanah, dan dari BPN Provinsi Lampung. Dalam kesempatan tersebut, Sutarno mewak­ ili kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Lampung, mengatakan pembe­ basan tanah ganti keru­ gian telah diatur dalam peraturan yang berlaku, yakni ketetapan UndangUndang Nomor 2 tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah, yaitu ada empat tahapan, pertama tahap perencanaan, persiapan, pengadaan tanah, dan penyerahan hasil. “Sekarang ini adalah tahapan pengadaan ta­ nah dimana panitia mu­ lai dari ketua pelaksana pengadaan tanah sampai dengan instansi terkait, termasuk kepala tiyuh,” kata Sutarno. (D1) sobirin@lampungpost.co.id

Dewan Dukung Jalan Dua Jalur KETUA Komisi C DPRD Tu­ langbawang Barat Paisol mendukung pemerintah ka­ bupaten setempat memban­ gun drainase dan rigit beton di sepanjang jalan protokol Pulungkencana—Tugurato. Pembangunan tersebut, kata dia, selain untuk me­ nata wajah kota juga untuk mewujudkan persiapan pembangunan jalan dua jalur yang direncanakan mulai dari Simpang PU— Simpang Panaragan. “Tahap awal memang harus membangun drainase di jalan utama ini. Sebab,

sepanjang jalan ini belum ada drainase, meskipun ada bangunan seadaanya yang dilakukan warga,” ujar Paisol. Setelah dilakukan pem­ bangunan drainase, kata dia, Pemkab Tubaba juga diharapkan dapat kembali merencanakan pemba­ ngunan median jalan untuk pembatas jalan dua jalur. “Tahun ini diawali de­ ngan pembangunan drai­ nase dan rigit beton di bahu jalan yang belum diaspal, rencana pembangunan ini sudah dibahas dalam APBD

Perubahan 2017,” ujarnya. Kadis Pekerjaaan Umum dan Penataan Ruang Iwan Mursalin membenarkan Pemkab merencanakan akan membangun drainase dan beton rigit di sepanjang jalan utama tersebut. Pembangunan awal terse­ but direncanakan dalam APBD Perubahan 2017 den­ gan nilai anggaran Rp12 mi­ liar. “Prioritas pembangunan akan dimulai dari Tugu Rato dan dari Pasar Pulungken­ cana masing-masing disiap­ kan anggaran Rp6 miliar,” kata dia. (MER/D1)

n DOK LAMPUNG POST

CAMPING PROGRAM. Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB-KR) Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Putra Alam memberikan sosialisasi tentang cara ber-KB dengan menggunakan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) dalam camping program di Desa Sukorahayu, Kecamatan Labuhanmaringgai, Kabupaten Lampung Timur, baru-baru ini.

Pemkab Lambar Apresiasi Petani Kopi KEPALA Dinas Perkebunan dan Peternakan Lampung Barat Try Umaryani, Rabu (13/9), mengatakan peme­ rintah daerah setempat mengapresiasi Imam Rosadi, petani kopi asal kabupaten tersebut yang mampu meraih juara III tingkat nasional. “Pemkab Lambar bangga dengan prestasi Pak Imam. Apalagi kopi yang dihasilkan di kebunnya ditawar buyer Rp145 ribu per kilo. Meski baru tawaran dari buyer, tapi ini menunjukkan jika petani kopi Lambar memi­ liki kualitas yang baik,” kata

Try Umaryani. Atas keberhasilan tersebut, Try Umaryani menuturkan pemerintah kabupaten mela­ lui dinas terkait menjadikan lahan perkebunan Imam Rosadi sebagai percontohan bagi petani lainnya di wilayah tersebut agar memperoleh hasil produksi serupa. ”Kebetulan tadi kami kun­ jungan bersama beberapa kelompok tani dan dinas ke kebun Pak Imam, memang buah kopi yang kami petik bijinya besar-besar diban­ dingkaan kopi pada umum­ nya. Kami juga dicontohkan

bagaimana teknik penyam­ bungan yang baik.” Pihaknya bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Pekon men­ jadikan wilayah tersebut se­ bagai kampung kopi. “Kami mendorong Pak Imam un­ tuk melakukan pembibitan untuk memudahkan petani lain mendapatkan bibit kopi unggulan.” Dia mengatakan beberapa poin yang membuat Imam unggul adalah biji kopi yang berukuran besar dan pola petik dilakukan saat buah merah. (RIP/D1)

Nelayan Kembali Beraktivitas MESKIPUN gelombang laut belum normal, sejumlah nelayan di Desa Maja, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, mulai kembali melaut setelah tiga hari terakhir berlibur akibat gelombang tinggi. Jahri (50), salah satu nelayan perahu congkel di desa tersebut, mengatakan terpaksa beraktivitas kembali melaut lantaran untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Padahal, ia belum mengetahui kondisi gelombang laut. “Sudah tiga hari saya menganggur dan tidak menda­ patkan penghasilan. Demi memberi nafkah keluarga, mau enggak mau saya harus melaut lagi. Soalnya, saya tidak punya pekerjaan lain lagi,” kata dia, kemarin. Hal yang sama dikatakan Ari Apriansyah (29), nelayan lainnya. Dia mengatakan kondisi gelombang di laut belum normal sepenuhnya sehingga hasil tangkapan tidak begitu maksimal seperti biasanya. “Dengan tidak menghasilkan tangkapan ikan, jelas kami rugi karena harus membayar biaya operasional saat melaut. Akan tetapi, karena ini sudah menjadi pekerjaan sehari-hari, hal itu sudah biasa dan terpaksa melaut,” ujarnya. (SYA/D1)

Camping Program, Sarana Pemerataan Pelayanan KB P E R WA K I L A N B a d a n Kependudukan dan Kelu­ arga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lam­ pung telah selesai meng­ gelar camping program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pemba­ ngunan Keluarga (KKBPK) di 15 kabupaten/kota di Lampung. Kegiatan yang telah ber­ langsung sejak 18 April di Kabupaten Lampung Tengah dan ber­a khir di Kabupaten Pesisir Ba­ rat, Senin (4/9), untuk meningkatkan kuanti­ tas dan kualitas serta pemerataan pelayanan KB di daerah tertinggal, perbatasan, dan kepu­ lauan (DTPK). Kegiatan ini sekaligus untuk meng­ gali permasalah­a n pro­ g ra m K K B P K d i DT P K supaya semakin sinergis program BKKBN dengan sektor terkait. Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB-KR) Per­ wakilan BKKBN Provinsi L a m p u n g P u t ra A l a m bersyukur kegiatan terse­ but berlangsung dengan baik dan mampu mem­ peroleh 2.519 akseptor

terdiri; 2.375 implan, 99 intra uterine device (IUD), dan 45 metode operasi pria (MOP), baik peserta KB baru maupun ganti alat kontrasepsi. Dari hasil kegiatan terse­ but, pencapaian tertinggi diraih Kabupaten Mesuji dengan 372 implan dan 40 IUD. Sementara Kabupaten Tulangbawang Barat me­ raup peserta KB tertinggi dengan 25 MOP. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para bupati dan wali kota, ket­ ua tim penggerak PKK, serta teman-teman organ­ isasi perangkat daerah (OPD) KB di 15 kabupaten/ kota yang telah memberi­ kan kontribusi signifikan terhadap pencapaian program KKBPK, khusus­ nya melalui camping program,” ujarnya, kemarin (14/9). Ia mengharapkan pro­ gram ini dipertahankan dan dilanjutkan oleh OPD K B kabupaten/ko ta di daerah tertinggal (khusus­ nya di Kampung KB), per­ batasan (provinsi/kabu­ paten), dan kepulauan (pantai dan daerah aliran sungai/DAS). (AST/D1)

Air Mata Endah untuk Misri, Rio, dan Riko TIGA warga Kecamatan Abung Tengah itu tentu tidak akan per­ nah menyangka jika akan keda­ tangan tamu penting ke rumah­ nya yang cukup jauh dari ibu kota Kabupaten Lampung Utara. Misri (38) adalah penderita lumpuh akibat kecelakaan yang terjadi 13 tahun silam. Sedang, Rio dan Riko (12), anak kembar siam yang mengalami kelainan tumbuh kembang sejak lahir. Mereka mendapat kunjungan istri Bupati Lampung Utara yang juga Bunda PAUD kabupaten setempat, Endah Kartika Prajawati. Endah didampingi Ketua Himpaudi Lampura Imam Hanafi, Rabu (13/9). Bunda PAUD Lampura, yang

menerima kabar warganya meng­ alami lumpuh dan menderita kelainan sejak lahir, memutuskan menyambanginya. Endah menem­ puh jarak 40 km dari Kotabumi. Rombongan Bunda PAUD Lam­ pura melintasi jalan lintas Suma­ tera dan masuk melintasi jalan poros Kecamatan Abung Tengah yang kondisi jalannya tentu tak semulus jalan lintas kabupaten. Misri, yang ditemani sang ibu yang renta, mengisahkan sakit­ nya. Awal mulanya ia terjatuh dari pohon jengkol, kemudian masuk sumur. Kejadian nahas itu sekitar 13 tahun lalu. “Sampai saat ini belum ada pe­ rubahan untuk sembuh. Padahal

sudah berobat, baik medis mau­ pun alternatif,” kata Misri men­ jawab pertanyaan Endah dalam kunjungan tak terduga itu. Menurut diagnosa dokter, ujar Misri, ia mengalami pelemahan pada syaraf-syaraf dan sendinya. Karena keterbatasan biaya yang ada pada keluarganya, membuat­ nya tak banyak pilihan. Dari tempat Misri, Endah meng­ hampiri dua anak kembar ke­ lainan pada tumbuh kembangnya. Meski berumur seusia anak kelas VI SD, kondisi badan mereka tidak seperti anak seusianya. “Meski umurnya menginjak 12 tahun, namun badan mereka lain dari kebanyakan anak pada usia­

nya,” kata Sugeng, orang tua Rio dan Riko. Bapak kedua anak yang kesehariannya buruh serabutan. Melihat kondisi demikian, Endah terlihat tak kuasa menahan air matanya berlinang, hingga membasahi pipinya dan hiasan make-up-nya. Ia pun berjanji akan menghubungi dinas terkait untuk memberikan bantuan terhadap masyarakat kurang mampu itu. Dalam kesempatan itu pula, wa­ nita ramah tersebut memberikan bantuan untuk keperluan seharihari keluarganya. “Nanti coba akan kami koordinasikan dengan pihak kecamatan maupun dinas terkait agar mereka dapat diringankan bebannya.” (D1) n FAJAR NOFITRA


DAERAH

18 I jumat, 15 september 2017

LAMPUNG POST

Way Ngison Lunik Perlu Dinormalisasi DPRD berharap normalisasi terlaksana paling lambat 2018. DETA CITRAWAN

K

OMISI B DPRD Pesi­ sir Barat meninjau Way Ngison Lunik di Pekon Pahmungan, Kecamat­ an Pesisir Tengah, Kamis (14/9). Hasil kunjungan me­ nyimpulkan sungai tersebut perlu dinormalisasi karena sering dikeluhkan warga. Keluhan warga itu meli­ puti saat musim penghujan aliran Way Ngison Lunik selalu meluap sampai ke pemukiman warga. Aparat pekon juga telah menga­ jukan ke Dinas Pekerjaan

Tidak jauh berbeda dengan apa yang diucapkan anggota DPRD, bahwa masyarakat sangat mengharapkan untuk secepatnya normalisasi ini dilaksanakan. Umum dan Penataan Ruang Pesisir Barat untuk dilaku­ kannya normalisasi. Ketua Komisi B Ripzon Efendi, didampingi Kabid SDA Dinas PU Dedi Ansori, Peratin Pekon Pahmungan Nopen Sihando bersama rombongan, melihat lang­ sung sungai tersebut. Komi­ si B berharap kepada Dinas PUPR segera menormalisasi Way Ngison Lunik dengan APBDP. “Tujuan hari ini tidak hanya meninjau, tetapi

juga membawa harapan masyarakat untuk dapat dilakukannya normalisasi aliran Way Ngison Lunik, se­ bab jangan sampai kejadian meluapnya aliran sungai ini terulang kembali,” ujar Ripzon Efendi. Pihaknya berharap harap­an masyarakat ini da­ pat segera terlaksana paling lambat pada 2018 menda­ tang. “Kami minta kepada Dinas PU-Pera sampaikan hal ini pada pimpinan. untuk 2018 jika memung­ kinkan segera terlaksana normalisasi, supaya kekha­ watiran masyarakat tidak terulang lagi,” kata dia. Hal senada juga diung­ kapkan Mursaidin, tenaga ahli pendamping desa Ka­ bupaten Pesisir Barat, bah­ wa dalam pembangunan pekon yang berfokus pada dana desa telah dibangun sebuah jembatan di atas aliran Way Ngison Lunik sebagai salah satu upaya aparat pekon. “Tidak jauh berbeda dengan apa yang diucap­ kan anggota DPRD, bahwa masyarakat sangat meng­ harapkan untuk secepatnya normalisasi ini dilaksana­ kan. Dengan menggunakan dana desa juga pekon telah membangun sebuah jem­ batan untuk mempermudah jalur akses warga melewati Way Ngison Lunik, belum lagi jika aliran meluap. Dita­ kutkan pembangunan yang sudah ada akan rusak akibat meluapnya aliran sungai itu nanti,” ujarnya. (D2)

n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

DANA PROYEK. Puluhan kontraktor mendatangi Kantor Sekretariatan Pemerintah Kabupaten Lampung Utara, Kamis (14/9). Para kontraktor itu mempertanyakan kejelasan dana proyek yang dijanjikan pemerintah daerah.

Penyerapan Dana Desa Sudah Mencapai 90% PENYERAPAN anggaran dana desa tahap I 2017 sebesar Rp62,129 miliar (60%) dari 131 pekon di Lampung Barat kini telah mencapai Rp56,4 miliar (90,80%) dari 60% pagu yang ditetapkan (Rp62,129 miliar). Sementara sisanya masih dalam proses pelak­ sanaan oleh pekon. Dengan telah terser­ apnya anggaran Rp56,4 miliar itu, capaian telah mencapai 90,44%. Semen­ tara target penyerapan ditetapkan minimal 75% dari pagu sebesar 60% dan pencapaian outputnya ditargetkan 50%. “Tingkat penyerapan yang telah mencapai Rp56,4 miliar (90,80%) dari pagu anggaran Rp62,129 miliar (60%) dengan output-nya men­ capai 90,44%, itu artinya

sudah melampaui target penyerapan yang ditetap­ kan dimana target penye­ rapan ditetapkan minimal 75% dan target output 50% dari pagu anggaran,” kata Kabid Perbendaha­ raan Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (PKD) Lambar Zikri Vebri Prima, mendampingi Kadis Su­ darto, Kamis (14/9). Data penyerapan itu diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan dari laporan realisasi yang disampaikan oleh ke-131 pekon kepada pihaknya untuk keperluan proses pengajuan program DD tahap kedua. Laporan re­ alisasi program DD tahap I tersebut telah selesai di-input ke sistem online monitoring system per­ bendaharaan dan angga­ ran negara (OMSPAN).

Berkas laporan realisasi sekaligus sebagai dasar pengajuan pencairan ta­ hap kedua itu, kata dia, pada Kamis (14/9) akan diserahkan kepada pihak Kantor Pelayanan Perben­ daharaan Negara (KPPN) Liwa untuk diverifikasi. “Hari ini berkas lapo­ ran realisasi program DD tahap I dari 131 pekon ini akan diserahkan kepada KPPN Liwa untuk di­ lakukan verifikasi guna proses pencairan tahap selanjutnya,” kata Zikri. Pihaknya berharap proses verifikasi laporan pelaksanaan program DD tahap I yang dilaksanakan KPPN ini dapat berlang­ sung dengan cepat dengan harapan agar pencairan dan pelaksanaan program tahap kedua dapat segera dilaksanakan. (ELI/D2)

deta@lampungpost.co.id

Pencuri Ponsel Ditangkap JAJARAN Polsek Seputih­ banyak, Lampung Tengah, menangkap buronan pe­ rampas ponsel yang seta­ hun menghilang, Kamis (14/9). Kini tersangka mendekam di sel Mapolsek untuk menyusul rekannya yang lebih dulu diproses di pengadil­an. Malam itu petugas menda­ pat informasi tersangka AS (18), warga Kampung Sumberrejeki, Bandarma­ taram, Lampung Tengah, di rumahnya. Mendengar itu, sejumlah petugas langsung memburu tersangka dan tanpa perlawanan pelaku digiring ke Mapolsek. Dalam catatan Laporan Polisi Nomor: LP/168-B/ VI/2016/Polda Lampung/ Res Lamteng/Sek seba. Pada 17 Juni 2017 tersangka dan rekannya, JR (proses per­ sidangan), melakukan pen­ curian dan kekerasan.

Kapolres Lampung Te­ ngah AKBP Purwanto Puji Sutan, melalui Kapolsek Seputihbanyak AKP Hendra Gunawan, mengatakan ber­ mula dari laporan korban Mustin Nugraeni yang dibo­ nceng Erni Hidayati ketika di Jalan Raya Kampung Tajung­ krajan, Lampung Tengah, didatangi dua pengendara sepeda motor Honda BeAt, pelaku AS dan JR mendahu­ lui dan memepet korban dan mengambil ponsel Nokia tipe X2 yang dipegang Mustin Nugraeni. Korban berteriak minta tolong dan dikejar, dan tertangkaplah pelaku JR dan berkasnya telah di­ limpahkan kejaksaan. Kurang lebih satu tahun pelaku AS menjadi DPO. Setelah melakukan penye­ lidikan, Kapolsek Seputih­ banyak bersama anggota­ nya menangkap pelaku AS di rumahnya. (DRA/D2)

n LAMPUNG POST/AHMAD SOBIRIN

BENTUK UPTD. Fauzi Hasan memberikan pengarahan kepada Satpol PP akan pentingnya menjaga kelestarian Islamic Center, Kamis (14/9). Pemerintah Daerah (Pemda) Tulangbawang Barat (Tubaba) merencanakan pembentukan unit pelaksana tugas daerah (UPTD) yang khusus bertugas mengelola Masjid Baitusshobur 99 Cahaya calon Islamic Center di Kabupaten Tubaba.

Tiga Begal Dibekuk POLRES Lampung Utara menangkap tiga begal sepeda motor dan pe­ nodong sopir di lokasi yang berbeda, Kamis (14/9). Selain membekuk para tersangka, petugas menyita barang bukti dua unit sepeda mo­ tor Suzuki Shogun dan Zupiter MX milik para korban yang kini kasus­ nya masih dalam proses penyidikan. Dua tersangka be­ gal yakni Pandu Bagas (19), warga jalan kapten Mustopa, Kelurahan Tajungseneng, Kotabu­ mi Selatan, dan Wawan Irawan (28), warga Desa Sidodadi, Sungkai Selatan, serta seorang pelaku pe­ nodong sopir mobil yaitu Amran Maulana (17), war­ ga Desa Madukoro Baru, Kotabumi Utara. Menurut Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Sharial, Kamis (14/9), ketiga tersangka ditangkap Tim Gabungan Resmob Polres dan Jajaran Polsek di lokasi yang berbeda. Penangkapan pertama kali dilakukan terhadap tersangka Pandu Bagas (19), saat bersembunyi di rumah kontrakannya di Jalan Antasari, Bandar Lampung. Tersangka melakukan aksi pembegalan terh­ adap seorang pelajar, Diah Suryani (17), warga Desa Sukamaju, Abung­ semuli, Lampung Utara,

di jalan raya Desa Suk­ amaju, pada 22 Februari 2017 lalu. ”Saat melaku­ kan aksi pembegalan, ter­ sangka bersama rekannya berinisial JM (DPO), pada waktu itu sempat melukai korbannya dan berhasil membawa kabur motor,” ujarnya. Dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka me n g a k ui per bua t a n ­ nya dan selama dalam persembunyiannya di rumah kontrakannya di Bandar Lampung bekerja sebagai sopir travel guna m e n g h i n d a r i ke j a ra n petugas. Pihaknya juga mering­ kus begal Wawan Irawan (28), di rumahnya, Kamis (14/9). Tersangka Wawan membegal sepeda motor Othari Gusman (18), war­ ga Desa Sukadanaudik, Bungamayang, saat me­ lintasi jalan 30 Simpang 13 Desa Sidodadi, Sungkai Selatan, pada 4 Februari 2017. Untuk pelaku peno­ dong sopir mobil, kata Sharial, tersangka Amran Maulana (17), warga Desa Madukoro Baru, Kotabumi Utara, itu diketahui ditang­ kap saat bersembunyi di rumahnya dan ia melaku­ k a n a k s i pe n o do n g ­a n b e r s a m a s e j u m lah re­ kannya (DPO) terhadap Diono (30), sopir mobil yang beralamat di Sungai Langka, Gedungtataan, Pesawaran. (HAR/D2)

Aset Hilang, Tubaba Bentuk UPTD Islamic Center PEMERINTAH Kabupaten Tulang­ bawang Barat berencana memben­ tuk unit pelaksana tugas daerah (UPTD) yang khusus bertugas mengelola Masjid Baitusshobur 99 Cahaya, calon Islamic Center. Hal itu agar aset-aset yang nilainya mahal tidak hilang. Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan mengatakan dalam waktu dekat akan mengusulkan itu dan mencari pihak ketiga terkait kerja sama profesional dalam pengelolaan Islamic Center.

“Ke depan, merencanakan hal itu dan pak bupati pun berpikiran begitu sehingga ada orang yang kira-kira jika bertugas di sini tidak mikir-mikir lagi karena dia sudah bisa makan de­ ngan gajinya dari sini, seperti halnya satpam bank mi­salnya,” kata Wabub di sela-sela memberikan pengarahan kepada Satpol PP dalam apel pagi di lantai dasar gedung sesat agung, kemarin. Langkah tersebut diambil dalam rangka mengamankan aset bernilai

miliaran rupiah yang berada di lingkungan Masjid Baitusshobur dari gangguan orang yang tidak bertanggung jawab, yang dikhawat­ irkan akan merusak keindahan dan kenyamanan khususnya program yang telah direncanakan. “Jika hanya mengandalkan Satpol PP, ya naman­ ya juga tugas sampingan, ya tidak bisa diandalkan,” kata Wabub. Untuk sementara pihaknya ha­ nya membentuk UPTD khusus untuk Islamic Center ini, sedang­

kan taman yang lainnya akan diserahkan kepada dinas-dinas terkait lainnya. Pengarahan bernada keras yang disampaikan langsung Wabub kepada Satpol PP yang bertugas di lingkungan Masjid Baitusshobur tersebut menindaklanjuti laporan adanya penyusutan jumlah ikan air tawar yang berada di danau buatan sekeliling kompleks yang diduga akibat ulah oknum yang tidak ber­ tanggung jawab. (CK11/D2)

DPRD Minta Pembangunan Lambar Merata SEJUMLAH fraksi di DPRD Lampung Barat meminta agar pelaksanaan pembangunan di wilayah itu di­ laksanakan secara merata agar dampaknya dirasakan seluruh lapisan masyarakat. Hal itu disampaikan juru bi­ cara fraksi saat menyampaikan pemandangan umum fraksi atas penyampaian rencana perubah­ an APBD TA 2017 dalam rapat paripurna DPRD setempat, Kamis (14/9). Salah satunya juru bicara Fraksi

Partai Kebangkitan Bangsa, Yohan­ syah Akmal, dalam pemandangan fraksinya meminta agar pelaksa­ naan pembangunan di Lambar dilaksanakan secara merata untuk dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat. Selain sektor pendidikan dan kesehatan, program pembangunan APBD ke depan, kata dia, hendaknya fokus utamanya juga pada pelaksa­ naan pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan an­ tardesa/kelurahan serta peningkat­

an bidang pertanian. Alasannya, kedua hal ini juga merupakan kebutuhan sarana pokok bagi masyarakat dalam rangka meningkatkan pertumbuh­ an ekonomi. Yo h a n s y a h j u g a m e ny o r o t i tentang pelayanan air bersih PDAM Limaukunci, khususnya di daerah Padangdalom yang hingga saat ini sering dikeluh­ kan masyarakat karena belum diperbaiki sehingga sering tidak mengalir.

Juru bicara Fraksi PDI Perjuang­ an, Sugeng Kinaryo Adi, mem­ inta agar pemerintah daerah da­ pat mengakomodasi warga tidak mampu yang selama ini belum masuk data program pelayanan kesehatan BPJS yang ditanggung pemerintah. “Sampai saat ini masih banyak masyarakat Lambar yang tidak mampu tetapi belum terdata dalam program BPJS pemerintah, sebab itu diminta agar diberikan solusi,” kata Sugeng. (ELI/D2)

n LAMPUNG POST/MERWAN

AKAN DIBUAT DUA JALUR. Jalan protokol Tulangbawang Barat Pulungkencana—Tugurato akan ditingkatkan menjadi jalan dua jalur, Kamis (14/9).


DAERAH

LAMPUNG POST

jumat, 15 september 2017

I 19

DKP Bantah Terbitkan Izin Reklamasi Saat ini Pemprov masih membahas peraturan daerah tentang penataan wilayah pesisir laut Lampung. AHMAD AMRI

D

INAS Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Lampung ternyata tidak pernah me­ ngeluarkan rekomendasi untuk reklamasi di se ­ panjang pesisir laut Lam­ pung, termasuk Pantai Ketapang, Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran. Hal itu ditegaskan Kepala Bidang Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil (KP3K) DKP Lampung Candra, saat dikonfirmasi, Kamis (14/9). “Kami tidak pernah mengeluarkan re­ komendasi terkait dugaan reklamasi di Pantai Ke­ tapang itu,” kata Candra kepada Lampung Post. Ia mengungkapkan saat ini Pemprov masih mem­ bahas peraturan daerah tentang penataan wilayah pesisir laut Lampung. De­ ngan demikian, DKP belum bisa mengeluarkan reko­ mendasi dan izin terkait pengelolaan wilayah pe­ sisir laut Lampung. “Yang jelas sejauh ini dari DKP tidak pernah mengeluar­ kan rekomendasi karena

perdanya lagi dibahas dan belum disahkan, masih di­ bahas di DPRD,” ujarnya. Sekretaris Dinas Penanam­an Modal dan Pe­ layanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMP2TP) Pe­ sawaran Singgih juga me­ nyatakan pihaknya tidak pernah menerbitkan izin

Cari enaknya sajalah, enggak masalah yang kayak begitu-begitu. mendirikan bangunan (IMB) dan izin usaha kepada pihak mana pun di Pantai Ketapang, Teluk Pandan. Soal adanya dugaan rek­ lamasi pantai di sepanjang pesisir Pesawaran bukanlah ranah DPMP2TP. “Itu ke­ wenangan wilayah kelau­ tan, semuanya di Provinsi Lampung. Yang jelas dari DPMP2TP tidak mengeluar­ kan izin, baik bangunan maupun usaha,” kata dia.

reklamasi di Pantai Ke­ tapang juga merupakan ranah kepolisian untuk mengusutnya dan diproses sesuai hukum yang ber­ laku. “Terkait adanya dugaan reklamasi pantai itu jelas ranahnya kepolisian. Sebab, jelas ada sanksi hukumnya. Itu sama halnya dengan kasus usaha tambak udang yang melakukan reklamasi pantai, kan diperiksa pihak Polda Lampung,” ujarnya. Sebelumnya, diberitakan terdapat dua bangun­an yang berdiri kokoh di Pantai Keta­ pang. Itu diduga kuat tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB) dan me­ langgar garis sempadan pan­ tai atau (reklamasi pantai). Dadang, salah satu pe­ milik bangunan yang di­ duga ilegal di Pantai Ke­ tapang, mengaku telah mengantongi izin dari Pemkab. “Masalah per­ izinan sudah selesai, lahan baru itu rencananya untuk membangun musala dan ATM BRI. Cari enaknya sajalah, enggak masalah yang kayak begitu-begitu,” ujar Kepala Desa Gebang itu saat dihubungi, Selasa (12/9). (U2)

Ranah Kepolisian Menurutnya, terjadinya

amri@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/MUSANIF EFFENDI

CURANMOR. Tim Satgas Antik 2 Krakatau 2017 dan gabungan Tekab 308 Polres Lamtim beserta Unit Kamneg Reskrim, Tekab 308 Polsek Sukadana, Polsek Sribhawono, dan Polsek Jabung menangkap pelaku tindak pidana curanmor (DPO) saat ekspos di Polsek tersebut, Kamis (14/9).

Kapolsek Jabung Tangkap Pelaku Curas TIM gabungan Ops Sikat 2 Krakatau 2017 dan Tekab 308 Polsek Jabung, Lam­ pung Timur, Kamis (14/9) dini hari, menangkap pelaku tindak pidana pen­ curian dengan kekerasan (curas). Penangkapan dipimpin langsung Kapolsek Jabung Iptu Joni Maputa. Tindakan dilakukan berdasarkan laporan polisi tertanggal 2 Januari 2014 dari korban pencurian dengan kekeras­

an dengan inisial pelaku AI (28), warga Dusun Um­ bultebu, Desa Jabung, Ke­ camatan Jabung, Lamtim, dengan korban bernama Yusuf. “Pelaku berjumlah lima orang dengan dua pelaku memepet dan memberhenti­kan korban di TKP. Kemudian, tiga pelaku lainnya yang salah satunya menodongkan sebilah sen­ jata tajam,” kata Kapolres Lamtim AKBP Yudy Chan­

dra Erlianto, kemarin. Lalu, kata Yudy, pelaku mengancam korban serta merampas kunci kontak sepeda motor milik kor­ ban. Kemudian, pelaku berhasil merampas satu unit sepeda motor milik k o r b a n . “ S e l a n j u t n ya , pelaku pergi meninggal­ kan korban ke arah Desa Jabung. Kerugi­an korban yakni satu unit R2 Honda BeAt CW warna merah,” ujar Kapolres. (FEN/U2)

n DOK HUMAS LAMTENG

INSEMINASI BUATAN. Bupati Lampung Tengah Mustafa melihat peternakan sapi di Lampung Tengah, Kamis (14/9). Dalam rangka merealisasikan 60 ribu sapi bunting, Pemkab memberikan layanan kawin suntik (inseminasi buatan) secara gratis.

Dinas Ketahanan Pangan Lambar Cerdaskan Petani DALAM rangka mencerdas­ kan para petani dan kelom­ pok wanita tani, Dinas Ke­ tahanan Pangan Lampung Barat menggelar lomba asah terampil dan lomba cipta menu dan kue cita rasa kopi, Kamis (14/9). Kegiatan lomba asah terampil yang dipusatkan di halaman GSG Liwa itu diikuti 30 kelompok, terdiri dari 15 kelompok tani dan 15 kelompok wanita tani, utusan dari 15 kecamatan di Lambar. Selain menggelar lomba

asah terampil itu, secara bersamaan juga digelar lomba cipta menu yang diikuti 29 Dharma Wanita dan 15 TP PPK masingmasing kecamatan. Lalu, ada juga lomba membuat kue cita rasa kopi yang diikuti 37 kelompok wanita tani binaan. Kepala Dinas Ketahan­ an Pangan Lambar Rus­ di menjelaskan kegiatan lomba asah terampil bagi masyarakat melalui kelom­ pok tani ini bertujuan untuk mengukur seberapa jauh

pengalaman dan wawasan bagi para petani tentang permasalahan pertanian. Para peserta diberikan kesempatan untuk men­ jawab setiap soal dan per­ tanyaan yang diberikan tim dan dewan juri yang umumnya berkaitan de­ ngan bidang pertanian dan menu makan sehari-hari. Untuk lomba cipta menu dan lomba kue cita rasa kopi ini menghadirkan dewan juri yang terkenal dari Bandar Lampung. Bagi kelompok yang ter­p ilih

nantinya dikirim untuk mengikuti lomba ke tingkat yang lebih tinggi. Wakil Bupati Lambar Makmur Azhari, saat mem­ buka acara, mengapre ­ siasi pergelaran itu. Mela­ lui lomba cipta menu itu, diharapkan agar tercipta kreativitas untuk dapat menciptakan menu makan yang sehat dan beragam da­ lam memenuhi kebutuhan sehari-hari yang tentunya juga akan berpengaruh ke­ pada sumber daya manusia itu sendiri.(ELI/U2)


20 I jumat, 15 september 2017

desa membangun

LAMPUNG POST

Sahdin Pioritaskan Kesejahteraan dan Kesehatan

Sahdin Almahata Kepala Pekon Batubedil

KEPALA Pekon Batubedil, Keca­ matan Pulaupanggung, Tangga­ mus, Sahdin Almahata menjadi­ kan kesejahteraan dan kesehatan sebagai pokok strategis dalam program kerjanya. Hal ini de­ ngan tujuan menjadikan Pekon Batubedil sebagai desa yang mandiri, maju, sejahtera, dan berdaya saing. Guna membantu produksi masyarakat di bidang perke­ bunan, dirinya merencanakan

untuk mengadakan mesin peng­ gilingan kopi pada tahun ang­ garan 2018. Menurutnya, mesin penggilingan ini akan sangat ber­ manfaat karena mayoritas warga setempat merupakan petani kopi. Ketika memasuki musim panen, antrean penggilingan kopi cukup luar biasa sehingga petani harus rela menunggu sampai berhari-hari. Selain itu, dalam rangka me­ mudahkan masyarakat untuk

mendapatkan bahan bakar, pihaknya juga berniat mendi­ rikan pertamini milik desa. Se­ lama ini, untuk mendapatkan bahan bakar, warga Batubedil harus menempuh jarak sedikit­ nya 20 km, yakni di Kecamatan Talangpadang. “Pekerja atau operatornya bisa diambil dari warga setempat, jadi juga akan menciptakan lapangan kerja meski tidak begitu banyak,” kata dia, Kamis (14/9).

Sedangkan pada sektor kes­ ehatan, pada tahun ini melalui dana desa dianggarkan untuk pemberian bantuan bagi warga yang belum memiliki kakus. Bantuan ini berupa 1 unit WC jongkok, pipa 4 meter dan semen sebanyak 2 sak bagi 40 kepala keluarga. Bantuan ini sejalan dengan program pemerintah, yakni setop buang air besar sem­ barangan (BABS). Dalam menjaga kesehatan

masyarakat serta penyaluran hobi positif juga diberikan ban­ tuan peralatan olahraga yang disalurkan melalui Karang Tar­ una. Adapun bentuk bantuan, di antaranya bola kaki, bola voli, net, seragam, dan sebagainya. “Minat masyarakat akan olah­ raga di desa ini cukup tinggi. Mudah-mudahan bakat tersebut bisa tersalurkan dan bisa meng­ harumkan nama Batubedil,” ujarnya. (ABU/D1)

Pekon Batubedil Fokus Delapan Kegiatan Pembangunan fisik tersebut meilputi gedung serbaguna, embung, talut, jalan rabat beton, juga gorong gorong. ABU UMARALI

P

EKON Batubedil, Kecamatan Pulaupanggung, Tanggamus, me­ rupakan desa pemekaran Pekon Gunungmeraksa pada 1970 silam. Pekon ini memiliki luas wilayah 4.066 hektare yang terdiri dari lima dusun dengan jumlah penduduk 3.160 jiwa atau 618 kepala keluarga. Melalui dana desa pada tahun ini, Pekon Batubedil melaksanakan delapan kegiatan pembangunan. Meliputi pem­ bangunan gedung serbaguna (GSG) se­ luas 13 x 20 meter persegi, gedung PAUD, embung, talut penahan tanah di dua titik, drainase, jalan rabat beton sepanjang 100 meter, dan gorong-gorong. Menurut Sahdin Almahata selaku kepala pekon Batubedil, seluruh kegiat­ an pembangunan itu merupakan priori­ tas karena merupakan hasil kesepakatan musyawarah desa. Rembug pekon ini turut melibatkan tokoh masyarakat, Ba­ dan Himpun Pekon (BHP), pendamping desa, dan LPM. “Kami sepakat untuk membangun GSG pada tahun ini. Gedung ini akan men­ jadi pusat ke­giatan desa, baik kegiatan desa, olahraga, maupun pelatihan dan penyuluhan, serta dapat dimanfaatkan bagi warga setempat jika ingin mengge­ lar resepsi,” kata dia, Kamis (14/9). Kemudian, adapun pembangunan gedung PAUD merupakan suatu ke­ butuhan dalam rangka memberikan

PE M BA N G U N A N E M B U N G . Wa r g a b e r g o to n g royo n g membangun embung di Pekon Batubedil yang dibangun menggunakan dana desa, Kamis (14/9). n LAMPUNG POST / ABU UMARALY

n LAMPUNG POST/ABU UMARALY

PEMBANGUNAN GSG. Kepala Pekon Batubedil Sahdin Almahata meninjau lokasi pembangunan GSG pekon yang dibangun menggunakan dana desa, Kamis (14/9). pendidikan bagi anak usia dini. Sebab, pendidikan usia dini sangat penting bagi pengembangan diri dalam membentuk karakter anak. Lokasi gedung PAUD ini didirikan di Dusun I, dengan luas 8 x 9 meter persegi atau tiga lokal. Sebanyak satu lokal digu­ nakan sebagai ruang guru dan dua lokal ruang kelas. “Sekarang pembangunan­

nya sudah mencapai 50%,” ujarnya.

Pekon Berprasasti Nama Pekon Batubedil berasal dari prasasti peninggalan purbakala. Konon, prasasti itu dibuat pada abad ke-9 Mase­ hi, bertepatan kekuasaan Kerajaan Sri­ wijaya di Tanah Lado. Hal itu dikuatkan tulisan kuno di atas prasasti berhuruf

sansekerta. Sejumlah prasasti itu dinamakan warga setempat situs Batu Bedil, Batu Tulis, Batu Gajah dan Prasasti Kebo. Ber­ dasarkan hasil musyawarah para tokoh masyarakat setempat, maka nama situs Batu Bedil dijadikan nama pekon. Menurut Sahdin, saat ini pekon yang

ia pimpin tidak hanya memiliki keistime­ waan dengan adanya berbagai benda purbakala. Berkat program dana desa dari Pemerintah Pusat, Pekon Batubedil dapat meningkatkan infrastruktur sesuai kebutuhan masyarakat setempat. (D1) abu@lampungpost.co.id

GELIAT Pasar KALIANDA

Optik Bayu Melayani Pemeriksaan Mata Gratis

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

OPTIK BAYU. Optik Bayu, yang terletak di Jalan Kesuma Bangsa, Kota Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, menyediakan beraneka ragam kacamata, baik untuk tua maupun muda, Selasa (14/9). BAGI warga Lampung Selatan yang mengalami masalah pada mata, seperti rabun dekat ataupun jauh, tak perlu lagi harus mencari keluar kota. Pasalnya, Optik Bayu telah menyediakan beraneka ragam kacamata untuk segala usia. Anda cukup datang ke Jalan Kesumabangsa, Kota Kalianda. Semua lengkap tersedia, termasuk kaca­ mata untuk sekadar bergaya (fashion). Optik Bayu meng­ hadirkan berbagai macam warna, model, dan ukuran yang berbeda-beda. Para pembeli hanya tinggal pilih sesuai dengan selera ma­singmasing dan isi dompet. “Kacamata yang saya jual bermacam-macam, seperti kacamata untuk penderita rabun dekat maupun rabun jauh. Selain itu, kami juga sediakan kacamata untuk

gaya-gaya. Ada bermacammacam warna, misalnya hitam, putih bening, coklat dan lain-lain. Tinggal ba­ gaimana seleranya saja,” kata Bayu, pemilik optik, kemarin (14/9). Soal harga, menurut Bayu, optiknya menjual kacamata dengan cost yang relatif terjangkau untuk semua kalangan. Selain itu, bagi konsumen yang memiliki rabun dekat atau jauh, Optik Bayu juga melayani peme­ riksaan gratis. Bayu menambahkan un­ tuk melayani para pembeli, ia menghadirkan dua pe­ gawai yang siap melayani dan selalu ramah juga san­ tun terhadap para pengun­ jung. Sebab, yang paling diutamakan di Optik Bayu adalah keramahan dalam menyambut para pelang­ gannya. (SYA/U2)

Prima Terang Layani Pembuatan Pertamini BAGI Anda yang sedang be­ rencana membuat usaha pen­ jualan bahan bakar minyak (BBM) bermodel pompa per­ tamini, tidak perlu bingung mesti mencari ke mana. Toko Prima Terang yang terletak di Desa Palaspase­ mah, Kecamatan Palas, Lam­ pung Selatan, menerima pemesanan mesin pompa pertamini. Toko ini juga me­ layani pemesanan dengan cara kredit maupun tunai. “Kami khusus melayani pembuatan pertamini bagi yang memiliki usaha penjualan BBM,” kata Hendra, owner Prima Terang, kemarin.

Prima Terang melayani pembuatan mesin alat pompa untuk usaha pen­ jualan BBM jenis premium, pertalite, solar, dan perta­ max. Adapun alat mesin pertamini yang ditawarkan berupa digital (listrik) dan manual (nonlistrik). Mengenai harga, kata Hendra, ada dua jenis yang ditawarkan, yaitu pertamini dengan nozle 1 seharga Rp9 juta per unit dan nozle 2 seharga Rp15 juta. “Pertamini yang dipesan bisa dibayar secara kredit dan tunai. Tapi, kalau se­ cara kredit pastinya ada

uang muka atau DP dulu. Soalnya, kami juga perlu membeli bahan pembuatan pertamini. Kalau enggak begitu kami bingung nyari bahannya,” ujarnya. Selain itu, kata Hendra, ia juga membuka ATM mini untuk jasa pengiriman uang (transfer), tarik tunai, bayar angsuran kredit atau leasing kendaraan, token listrik, dan angsuran BPJS. Kemudian, ia juga melayani penjualan sembako dan pulsa elektrik. “Bagi Anda yang membu­ tuhkan alat mesin pertamini, bisa datang langsung ke toko kami di Jalan Raya Desa

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

TOKO PRIMA TERANG. Toko Prima Terang, yang terletak di Desa Palaspasemah, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, menerima pemesanan mesin pompa pertamini dengan cara kredit maupun tunai, Selasa (14/9). Palaspasemah, Kecamatan Palas. Atau bisa hubungi

saya di 085357708477,” kata dia. (SYA/U2)

Cari Ponsel Pintar OPPO di One Cell

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

KONTER ONE CELL. Konter One Cell, yang terletak di Desa Sukapura, Kecamatan Sragi, Kabupaten Lampung Selatan, menyediakan berbagai jenis merek ponsel, kartu perdana, pulsa, dan paket internet. Selasa (14/9). SELAIN menyediakan kartu perdana dan paket inter­ net, Konter One Cell yang terletak di Desa Sukapura, Kecamatan Sragi, Lampung

Selatan, menyediakan ber­ bagai jenis merek ponsel. Dengan menjamurnya para penjual ponsel di Keca­ matan Sragi dan persaing­

an usaha semakin tinggi, Konter One Cell harus bisa meningkatkan pelayanan, seperti cara pemberian promosi-promosi atau cara lain untuk memikat perha­ tian para pelanggan. “Sekarang sudah tidak bisa dihitung dengan jari, keberadaan pengusaha gerai yang ada di sini. Namun, jika kita melihat dari segi pe­ layanan yang cukup memuas­ kan dan tertata rapi, saya rasa belum ada. Nah, dengan memberikan pelayanan yang cukup baik, saya rasa pelang­ gan atau pembeli bisa merasa lebih puas,” kata Iwan, pemi­ lik Konter One Cell. Menurut Irwan, dirinya

terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan ke­ pada pelanggannya. Adapun pelayanan yang diberikan berupa penjelasan keterang­ an dari produk yang dijual kepada pembeli. Sebab, se­ tiap produk memiliki keung­ gulan yang belum banyak diketahui oleh konsumen. “Tentu kami berikan pen­ jelasan yang secara detail bagi calon pembeli setiap produk yang ditawarkan. Produk ponsel yang kami unggulkan yaitu merek OPPO,” ujarnya. Dengan memberikan pe­ layanan yang terbaik, Iwan mengatakan para pembeli dijamin akan datang atau

kembali lagi karena merasa puas. Hal itu dibuktikan dengan kunjungan mereka kembali ke konter tersebut. “Ya, jelas mereka datang lagi karena puas dengan pe­ layanan dari kami. Mereka datang lagi biasanya hanya membeli pulsa atau pulsa internet,” kata dia. Selain jual pulsa dan kartu perdana, kata dia, di Konter One Cell menjual berbagai aksesori untuk kebutuhan ponsel. Bahkan, ia pun menyediakan sound system untuk pengeras su­ ara. “Kalau penasaran, da­ tang saja di Pasar Belangah, Desa Sukapura, Kecamatan Sragi,” kata dia. (SYA/U2)


PARIWARA

LAMPUNG POST

PEMASANGAN

PARIWARA AC INDOCOOL, AC bar u. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 0721- 8013130.085101581133/ Antasari 085266133838. WINDA AC. Jual beli AC bar u / second, Rental AC, Service AC dll. Minggu buka. Hub. 0812.7921.648, 0852.7954.2465

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

KEHILANGAN

STNK BE 4446 BE Nk. MH35D9205DJ793031 Ns. 5D91793005 an. Sujatno STNK BE 4768 YJ, Nk. MH1JBC111AK589969, Ns. JBC1E1581431, an. Prio Tri Hantoro STNK BE 4830 DA, Nk. MH314D204BK195116, Ns. 14D1194458, an. Ayu Apriliani STNK BE 5369 WR Nk. MH35D9205CJ706427 Ns. 5D91706433 an. Warsito STNK BE 5760 RM Nk. MH1JM2111GK054587 Ns. JM21E1055596 an. Beti Emiyati BPKB BE 8208 RI Nk: MHIJBHII4DK394367 Ns: JBHIE-1388260 an. Irman

STNK BE 1056 WY Nk: MMBGNKG40CF005085 Ns: 4D56UCDA3346 an. Sumiyati

STNK BE 8225 NO, Nk. MH1HB11125K885544, Ns. HB11E1881680, an. Subhan, S.Ag

STNK BE 3432 AE Nk: MH32SV001EK040100 Ns: 2SV040036 an. Aries Zulkifli

STNK BE 8822 EC Nk: MH1HB32187K357620 Ns: H832E-1351612 an. Tukimin

STNK BE 3766 PZ, Nk. MH1 JM111XGK009352, Ns. JM11E1009447, an. Zuhairina Lailatul Fajriah STNK BE 4108 PY, Nk. MH1JFP113FK362589, Ns. JFP1E-1354198, an. Misjajang

KURSUS MENJAHIT JULIANA JAYA. Topnya kursus menjahit & mode lebih dari 25 cabang, diskob 50% dapat lagi gratis mesin jahit singer tanpa diundi. B.Lampung 0721701,677, 0815.40816997

IKLAN

MESIN FOTO COPY CV Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898, 0851.0880.5050

MUKENA CR. Colection. Big Sale 20% s.d 30% macam2 mukena,gamis,baju t i d u r, d a s t e r, b l o u s e , k i l o t dll,Perum Bukit Bilabong Jaya Blok Ci No. 1-2 tlp. 08127217 7449,08230734400,0812780 59125 pin 5c53715c

ECO RACING penghemat Bensin Hingga 50%, Aman utk Semua Kendaraan & Genset diesel. info: www.ecoracing. info/irit. WA/SMS. 0811915644 / 0816752679

RACUN API CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian

ulang Jl. Yos Sudarso 138 C ( d p n B u d i Wa h a n a M o tor). Hb. 085107520099, 081278001238.

SALON MALA SALON Promo :Rias pengantin paket 10 jt,sulam alis 500 rb.jl. Cut Mutia( Dpn Alfa Mart) hub.HP/WA 08982382327

SUMUR BOR PUTRA PERKASA BOR jasa pembuatan sumur bor u/ rumah tangga, pabrik & jasa servis jetpump & Submarsible. Hub .0812.7229.409, 0812.7881.9635

JUMAT, 15 SEPTEMBER 2017

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

BANCAR 0812.7960.7819 PIN 2B1414BE

PROPERTY KEBUN SAWIT DIJUAL Jl.cpt kbn swit ls 18640m2 dsa rlung mulia kec ntar shm & tnh ls863m2 Jl. Klp Warna Tj Seneng, Rmh lt213m2 jl.sultn hji no 1 huk soekarno hatta baypas hub.082183872900

RUMAH DIJUAL Dijual r umah Perum Puri H i j a u S u k a b u m i LT 1 . 0 9 m2. LB 70 m2 SHM nego. Hub. 0852.6910.8535/ 0852.7919.7171

PENGINAPAN P O N D O K PA L A PA . H a r g a mulai dari Rp 95.000/hari, di Pusat Kota, Fas: AC, TV, Kmr Pribai, Breakfast, Parkir Luas, Jl.P.E.M.Moer 7623158. 7188333, 087899764477, 085380151888.

I 21

TANAH DIJUAL

KEBUN DIJUAL Dijual Kebun Kelapa Luas 40.000 m2 SHM Lks Desa Sindang Anom Lam-tim Hub 081385060752 ( nego) Kebon Jabon plus Sengon 70.000 m2 SHM Desa G e b o n g Pe s a w a r a n H u b . 085379587733 ( 1 bulan)

RUMAH KOST DIJUAL Dijual r umah kost 10 pintu luas tnh 750 m2 SHM Lks Gedung Meneng Bdl hub 081385060752 ( nego)

DI Jual Cepat Tanah di Gg.Jati dekat SMPN 7 Gedong Air, shm,luas 454 harga 300 jt hub 08217824-66-77

PERCETAKAN

2 bid Tanah SHm berdampgn LS 1,5 Ha dan 0,6450 Ha di Desa Bringin Palputih simp. Sblm berhen,2 km dr jl. Ir.Sutami dan 5 km ke arah Kotabarudan jl. Tol Sumatera,ada 5 kolam &aneka tnmn buah hrg 65 ribu/m nego hp. 081369931333

FREDY JAYA . Grosir Stempel warna+cristal bhn baku stempel,ctk undangan dll,Plaza Pos lt Dsr dan Hanoman No. 14 T.Karang HP WA 081279686115

PENGHEMAT BENSIN

TANAH & BANGUNAN DIJUAL Tanah ukr. 825 m2 ukr. bangunan 400m2 Jl. Budi Utomo Rt 02 Rw 04 Gadingrejo ada kolam ikan siap panen buka harga 875 nego no hp 081366302664.

TANAH KAVLING DIJUAL Tanah Kapling SHM ls 425 m2 Perum Korpri blok B 12 no 15 Sukarame. Hub 081269169562

n ANTARA/SEPTIANDA PERDANA

PEMBERLAKUAN TRANSAKSI TOL. Pengguna jalan tol bertransaksi menggunakan kartu elektronik nontunai ketika akan keluar dari Tol Belmera Amplas, Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/9). Mulai 17 September 2017, PT Jasa Marga akan memberlakukan pembayaran di gerbang Tol Belmera seluruhnya secara nontunai dengan menggunakan uang elektronik yang dianggap lebih praktis dan aman.

LOWONGAN

VARIASI BANDUNG MODERN VARIASI .dptkan Promo Hut RI, Jok Paten 2 brs mulai 1,5 s.d 5 Jt, 3 brs dari

AYLA

New

Blok A 10 Jl. Arief Rahman Ha081272061144

PROMO DAIHATSU AYLA DP 13Jt-an GRANMAX PU DP 11Jt-an SIGRA DP 13Jt-an XENIA 1300 cc DP 10Jt-an New

2 Jt s.d 9 Jt. Hub Ruko Auto Part kim Way Halim. 085273770106,

WANDI

0812-7381-3939

DP 12Jt-an

MELAYANI SEPUAS ANDA, DATA DIBANTU

ROHMAN 0812-7894-6666

PROSES GAK RIBET DAPATKAN HADIAH SEKARANG JUGA

Pin BB 538CAF94

IKIN

www.hargadaihatsulampung.com

KITA KASIH LEBIH

0853-7788-2111

w NeAGYA DP 18 Jt-an

w NeCALYA DP 12 Jt-an

w NeSIENTA DP 10 JT-an

w NeAVANZA DP 10 Jt-an

TERMURAH.!  Cash Back Besar  Pelayanan 1x24 Jam  Angsuran Nego  Tenor Bisa Sampai 7 Th  Proses cepat  Bunga 0%

0813.7930.5507 WA 0895.3325.72732

Bpk Ustd M. Gunawan Terapi alat vital paling spektakuler terbukti di tempatnya langsung dalam waktu kurang lebih 25 menit, besar, panjang di jamin aman tanpa efek samping, Bebas usia & agama. Hasil permanen bergaransi cukup 1x berobat ingin merubah ukuran alat vitalmenambah kekuatan daya tahan seksual, ejakulasi dini, mani encer kurang gairah loyo,hernian turun berok.

INFO PEMESANAN & PEMBELIAN MOBIL DAIHATSU HUB:

Telp. AYU Ajah ! RUDY 0822.1331.6110

BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL ALTERNATIF

BAGI LAKI-LAKI :

XENIA SIGRA AYLA SIRION GRANMAX PU LUXIO

BAGI WANITA :

ingin cepat dapat keturunan, memperbesar payudara merapatkan vagina, telat datang bulan, keputihan, kista, kanker rahim

UNTUK UMUM : lambung liver maag, asam urat, kolesterol kesemutan, diabetes, darah tinggi, sakit kepala, saraf kejepit vertigo ambeyen, amandel gangguan ginjal, kanker payudara, kanker rahim, kencing batu, prostat spilis, raja singa, keseleo patah tulang, pembulu darah mata katarak, kanker mata, struk, sakit kuning, pecandu narkoba paru-paru TBC ingin lancar jual-beli usaha, pengasihan semar pelet, ingin pasang susuk, mengembalikan orang minggat, putar giling, tolak bala, ingin rukun pasutri, rukiah dll. ALAMAT PRAKTEK MENETAP :

JL.ZAENAL ABIDIN PAGAR ALAM NO.8 DEKAT LAMPU MERAH PRAMUKA RAJA BASA B. LAMPUNG TELP. 0813.6636.0677 & 0815.4110.8111 BUKA SETIAP HARI JAM 08.00 S/D 22.00 (HARI LIBUR TETAP BUKA).

Loker via adm D bthkan sgra un posisi Scurity op produksi.ob/ cs.tiketing tol.krm data dirinama #alamat#pnddkn#usia#tggi bdn#posisi ke no 0812-10770231 (wa) bpk.Yusfi SH

850 Jt Nego

OTOMOTIF

Rumah Jl. H. Said Gg. Kadu Pedang no. 33/84 Kotabaru Tanjung Karang Timur Bdl. Hub 0812-71783278

Dibutuhkan Teknisi AC Rumah hubungi 0821 11900080. Dibutuhkan lulusan Arsitek/ Sipil & SMK Bangunan hub 0821 11900080.

CV TANRUA GILIRAYA Pengadaan/Pengisian PEMADAM KEBAKARAN Jl. Imam Bonjol 423 B Langkapura

Hub : 0721

- 260320 0853.7877.1111 0816.411.233


POPULER

22 I jumat, 15 September 2017

Patty Jenkins

Kembali ke Kursi Sutradara Wonder Woman kini merupakan film terbesar kedua tahun ini setelah versi liveaction Beauty and the Beast.

RICKY MARLY

P

ATTY Jenkins akan kembali menyutra­ darai sekuel 2019 film pahlawan super Wonder Woman. Sebelumnya Jenkins dino­ batkan sebagai perempuan sutradara dengan pendapat­ an tertinggi dalam sejarah Hollywood. Jenkins (46) akan kem­ bali mengarahkan aktris Israel Gal Gadot sebagai pahlawan super dalam Wonder Woman 2, yang dijadwalkan t ayang pada 1 3 Desember 2019. Jenkins dikabar­ kan akan dibayar sekitar 8 juta dolar AS untuk menyutradarai sekuel terse­ but. Selain itu akan menerima pendapatan ko­ tor akhir box office pada film tersebut, yang akan mem ­ b u a t ny a m e n j a d i perempuan sutradara dengan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah Hollywood. Studio film Warner Bros tidak memberi ko­ mentar pada berita terse­ but dan belum memberi­ kan perincian lebih lanjut tentang sekuelnya.

Film Pertama Wonder Woman merupa­ kan film pertama yang se­ cara individu menampilkan

pahlawan super perempuan sejak film box office Elektra (2005), dan yang pertama kalinya disutradarai se­ orang perempuan. Film tersebut mencapai puncak box office pada Juni dengan gelombang ulasan yang baik dan membawa pesan pemberdayaan perem­

Sebelumnya Jenkins dinobatkan sebagai perempuan sutradara dengan pendapatan tertinggi dalam sejarah Hollywood. puan, serta dengan pendapat­ an 816,4 juta dolar AS pada box office di seluruh dunia. Wonder Woman kini me­ rupakan film terbesar kedua tahun ini setelah versi liveaction Beauty and the Beast. Jenkins menyalip Phyllida Lloyd, yang menyutradarai film musikal Mamma Mia! (2008) untuk titel perem­ puan sutradara dengan pendapatan tertinggi. Wonder Woman yang diperankan Gal Gadot se­ lanjutnya akan muncul di film gabungan pahlawan super pada November Justice League, bersama Ben Affleck sebagai Batman dan Henry Cavill sebagai Super­ man. (ANT/O1) rickymarly@lampungpost.co.id

n AFP/DIA DIPASUPIL

INFO film

Kisah Film Posesif Diadaptasi ke Novel STRATEGI bercerita lintas media juga dilakukan ru­ mah produksi Palari Films. Untuk film Posesif garapan sutradara Edwin, mereka membuat narasi versi novel yang ditulis Lucia Prian­ darini. “Novel punya ruang un­ tuk menjadi lebih deskriptif. Penjelasan lebih banyak macamnya. Latar belakang karakter bisa lebih detail,” ujar Edwin di Mal Senayan City Jakarta, Selasa (12/9). Ide membuat novel, kata Edwin, mengemuka setelah film memasuki tahap pas­ caproduksi. Lucia direkrut untuk mengadaptasi naskah yang ditulis Ginatri S Noer Li­ nimasa, kisah dan konflik ver­ si novel tidak berubah. Novel terbit dengan judul sama di bawah label Noura, salah satu

penerbit grup Mizan. Medium cerita hasil adaptasi film bukanlah hal baru. Dalam beberapa ta­ hun terakhir, sejumlah film memang punya versi novel

n metrotvnews/posesif

atau medium lain yang diri­ lis dalam waktu berdekatan. Misalnya Banda The Dark Forgotten Trail, Surat Kecil untuk Tuhan, dan Love for Sale. “Saya rasa memang ini

zamannya. Saya menyebut transmedia storytelling. Kami sudah enggak bisa memung­ kiri bahwa ada begitu banyak pilihan medium yang harus dipakai semaksimal mung­ kin untuk menyampaikan ide dan gagasan. Dan itu sangat memicu kreativitas,” kata dia. Film Posesif bercerita ten­ tang Lala (Putri Marino) dan Yudhis (Adipati Dolken), dua remaja SMA yang berpacar­ an setelah jatuh cinta pada pandangan pertama. Yudhis berhasil mengikat hati Lala hanya untuknya dan mem­ buat gadis atlet loncat indah itu berjanji setia selamanya. Dari situ masalah kemu­ dian muncul dan menjadi jebakan. Cinta yang awalnya sederhana menjadi rumit dan berbahaya. (MTVN/O2)

LAMPUNG POST


OLAHRAGA

LAMPUNG POST

jumat, 15 september 2017

Angkat Besi Kembali Dulang Emas

angkatan pertama. Tapi semuanya dapat teratasi setelah di angkatan kedua Halim mampu mengangkat barbel. “Ya, sempat tegang, tapi berkat pengalaman dan jam terbang yang dimiliki Halim, semua dapat diatasi,” kata Edi. Jejak Halim meraih emas gagal diikuti lifter putri Lampung, Nur Vinata Sari, yang tampil di kelas 48 kg putri. Vinata harus puas menda­ pat perak dengan total angkatan 152 kg (snatch 71 kg, clean & jerk 81 kg). Medali emas direbut lifter andalan tuan rumah, Siti Nafisatul dengan total angkatan 169 kg (snatch 76 kg, clean & jerk 93 kg). Sedangkan perunggu diraih lifter Sumatera Utara, Yolanda Putri, dengan total angkatan 149 kg.

Emas Atletik

n ISTIMEWA

SABET EMAS. Lifter Muhammad Halim Setiawan berdiri di podium pertama saat pengalungan medali cabang angkat besi di aula Hotel Semesta Semarang, Kamis (14/9). Halim menyabet emas di kelas 62 kg putra dengan total angkatan 262 kg.

Kontingen Lampung total telah mengoleksi 4 emas, 3 perak, dan 1 perunggu. Tiga emas di antaranya disumbangkan dari cabang angkat besi. IYAR JARKASIH

C

ABANG angkat besi Lampung kembali mendulang emas pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XIV/2017, Kamis (14/9). Lifter Muhammad Halim Setiawan menambah koleksi emas kontingen Sai Bumi Ruwa Jurai se­

telah menjadi yang terbaik di kelas 62 kg putra. Muhammad Halim menyabet emas setelah mencatatkan total ang­ katan 262 kg. Untuk jenis angkatan snatch, lifter Lampung itu mampu mengangkat barbel seberat 116 kg, sedangkan angkatan clean & jerk Halim menaklukkan beban 146 kg. Perjuangan Halim meraih emas layak diapresiasi. Bersaing ketat dengan lifter tuan rumah, Muham­ mad Yasin, Halim akhirnya unggul dengan selisih angkatan hanya 3 kg, sedangkan Yasin harus puas mendapat perak setelah mencatat total angkatan 259 kg (snatch 115 kg

Anthony ke 8 Besar Korea Open 2017 TUNGGAL putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, meraih tiket ke perempat final Korea Open 2017. Kesuksesan itu didapatnya usai menyingkirkan wakil Hong Kong, Ng Ka Long Angus, dua game langsung, 21-18 dan 21-18. Anthony menyebut salah satu kesuksesannya adalah tidak memedulikan faktor angin. Sebab itu, ia telah merasakan dan ber­ usaha beradaptasi pada laga sebelumnya. “Kon­ disi lapangan memang ada sedikit angin dan agak silau. Cuma enggak terlalu masalah karena kemarin sudah merasakan juga,” ujar Anthony seperti di rilis PBSI, Kamis (14/9). “Dari segi teknis tadi, saya lebih inisiatif buat menyerang. Cuma ada be­ berapa kali dari serangan saya yang agak buru-buru ingin langsung ambil poin. Tadi secara umum sudah lumayan enak mainnya,” kata Anthony.

Kemenangan ini bukan hanya membuat Anthony melenggang ke babak de­ lapan besar, melainkan se­ bagai bentuk perlawanan­ nya atas wakil Hong Kong tersebut. Pertandingan pada fase 16 besar di Korea Open 2017 merupakan yang kelima bagi Anthony dan Ka Long. Sebelumnya, An­ thony hanya mengantongi satu kemenangan dan tiga kali kekalahan. Pertemuan terakhir mereka terjadi di Malaysia Masters 2017 lalu. Saat itu, Anthony kalah dengan skor 18-21 dan 15-21. Pada perempat final, Anthony akan ditan­ tang pebulu tangkis asal Jepang, Kenta Nishimo­ to. Berhadapan dengan Nishimoto, Anthony me­n gaku sudah mem­ persiapkan strategi. Ia bertekad untuk tampil lebih lepas demi meme­ t i k h a s i l ya n g m a k s i ­ mal. (MTVN/O1)

serta clean & jerk 144 kg). Sementara perunggu menjadi milik lifter Kali­ mantan Barat, Alfarizi Ari dengan total angkatan 220 kg. “Alhamdulillah akhirnya saya bisa meraih medali emas, walaupun sempat bersaing ketat dengan atlet tuan rumah. Memang pada ang­ katan pertama saya sempat gagal, namun dengan tekad kuat untuk memberikan yang terbaik buat Lampung, saya berhasil menga­ tasi semuanya,” ujar Halim, setelah pertandingan. Pelatih angkat besi Lampung, Edi Santoso, menyatakan dirinya sem­ pat tegang setelah Halim gagal pada

Dari cabang atletik, Bayu Erfianto sukses menyumbangkan emas un­ tuk Lampung dari nomor lari 110 meter gawang putra. Bayu Erfianto menjadi yang tercepat setelah men­ catat waktu tercepat 14,17 detik dan menyisihkan pesaingnya dari tujuh provinsi. Perlombaan cabor atletik yang digelar di lintasan atletik Stadion Kedung Dalem, Kendal, Rabu (13/9) sore, Bayu memimpin jalannya lomba sejak start hingga menyentuh garis finis. Sementara medali perak direbut pelari Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Aji dengan catatan waktu 14,31 detik. Sedangkan perunggu direbut andalan DKI Jakarta, M Fadhil yang membukukan waktu 14.70 detik. Cabang atletik masih berpeluang meraih medali pada perlombaan, kemarin. Hingga berita ini ditu­ runkan sejumlah atlet Lampung masih bertanding. Dengan tambahan 2 emas dan 1 perak, kontingen Lampung total telah mengoleksi 4 emas, 3 perak, dan 1 perunggu. Tiga emas didapat dari cabang angkat besi. (O2) iyar@lampungpost.co.id

Dimas dan Gilang Ingin Taklukkan Sirkuit Jerez

n DOKUMENTASI AHM

CEV. Pembalap Indonesia, Dimas Ekky Pratama, bersiap menghadapi lanjutan seri CEV di Sirkuit Jerez, Spanyol, akhir pekan ini, Sabtu—Minggu (16—17/9). PEMBALAP Indonesia Di­ mas Ekky Pratama dan Andi “Gilang” Farid Izdihar sudah tidak sabar untuk memulai paruh musim kedua kom­ petisi CEV International Championship. Kedua pem­ balap Astra Honda Racing Team (AHRT) ini siap un­ tuk kembali bekerja keras membawa kebanggaan bagi Indonesia di tiga seri yang tersisa. General Manager Marke­ ting Planning & Analysis Di­ vision PT Astra Honda Motor (AHM) Agustinus Indra Pu­

tra menjelaskan pada awal September, Dimas Ekky dan Andi Gilang telah kembali ke Barcelona, Spanyol, untuk menjalani latihan intensif menghadapi paruh kedua CEV Moto2 European Cham­ pionship dan CEV Moto3 Junior World Champion­ ship. Mereka segera meng­ hadapi lanjutan seri CEV di Sirkuit Jerez, Spanyol, akhir pekan ini, Sabtu—Minggu (16—17/9), setelah satu bulan libur kompetisi. Pengalaman beberapa kali balapan di sirkuit Jerez

memberikannya gambaran yang cukup bagi Dimas Ekky untuk menghadapi balapan akhir pekan ini. “Dimas Ekky juga banyak mempela­ jari aksi pembalap Moto2 di GP Jerez untuk lebih mema­ tangkan persiapannya,” kata Agustinus kepada Lampung Post, Kamis (14/9). Dia mengatakan para pembalap AHRT ini berpe­ luang besar meningkatkan pencapaian yang telah di­ torehkan pada awal musim balap CEV International Championship. AHM siap memberikan dukungan­ nya untuk memaksimalkan kesempatan tersebut dan dapat menjadi kebanggaan bagi bangsa. “Banyak hal yang bisa di­ maksimalkan sampai akhir musim nanti. Kami harap p o d i u m d a p at ke m b a l i diraih oleh para pembalap di tiga seri tersisa. Tentu­ nya harapan ini juga kami lengkapi dengan dukungan terbaik dari berbagai aspek sehingga mimpi anak bang­ sa tersebut dapat tercapai,” ujarnya. (RIC/O1)

I 23

Karateka Lampung Berjaya di Palembang K A R AT E K A L a m p u n g menorehkan prestasi mem­ banggakan dengan menya­ bet gelar juara umum pada Kejuaraan Pangdam II/SWJ di Palembang, Sumatera Selatan, 11—13 September 2017. Total para atlet Sai Bumi Ruwa Jurai meraih 10 emas, 1 perak, dan 9 perunggu. Ketua Umum Bandung Karate Club (BKC) Provinsi Lampung Tony Eka Chan­ dra mengatakan prestasi atlet karate Lampung pada Kejuaraan Karate Pang­ dam II/SWJ Palembang tersebut merupakan hasil dari kerja sama seluruh unsur yang ada, mulai dari pemerintah hingga pengurus cabang. “Kalau kami, selaku perguruan men-support atlet. Ka­rena, di antara ke-20 nama yang meraih medali pada ajang tersebut, ada atlet BKC. Ini sangat membanggakan

bagi kita semua,” kata Tony, melalui telepon, Kamis (14/9). Menurut Toni, atlet bi­ naan BKC yang memba­ wa nama Lampung pada kejuaraan di Palembang te r s e but, yakni Riz ky Yulian Puteri yang turun di kelas pemula putri dan berhasil meraih emas. Kemudian, Salsabila Aura Zahra meraih emas nomor kumite +30 kg usia dini pu­ tri. Selanjutnya, tiga atlet peraih medali perak yaitu Muhammad Ismi Dwian­ syah kumite TNI -60 kg putra, Aldi Suryana pada kategori kata junior putra, serta Nida Syakilatin Ulya yang turun pada kumite -55 kg senior putri. Sedangkan satu atlet BKC yang mendapat perunggu yaitu atas nama Aditya Napitupulu yang berlaga pada nomor kumite -45 kg pemula putra. (WIR/O1)

n ISTIMEWA

FOTO BERSAMA. Sejumlah atlet panahan Lampung berfoto bersama di lapangan Universitas Diponogoro, Semarang, jelang laga perdana pada babak penyisihan Pekan Olahraga Pelajar, Kamis (14/9).

Kekuatan Atlet Panahan pada Popnas Merata PELATIH Persatuan Pana­ han Indonesia (Perpani) Lampung, Yulianto, me­ negaskan kekuatan atlet panahan yang bertan­ding pada Pekan Olahr aga Pelajar Nasional (Popnas) XIV/2017 cukup merata. Dari 34 Provinsi yang ikut ambil bagian pada event dua tahunan itu, seluruh daerah mempunyai pe­ luang yang sama meraih medali. “Kekuatan lawan yang ikut pada Popnas ini, baik di divisi recurve dan compound cukup merata. Se­ mua punya peluang meraih medali. Tapi saya tetap yakin kontingen Lampung bisa meraih prestasi ter­ baik,” kata pelatih panahan Lampung, Yulianto, melalui telepon, Kamis (14/9). Menurutnya, cabang pa­ nahan mengirimkan tujuh atlet pada Popnas yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, tersebut. Tiga atlet akan turun di divisi recurve yaitu Mifta­ hul Huda, Fadilla Alfarizi, dan Jefri Aditya. Semen­ tara empat atlet turun di divisi compound, yakni

Mukti, Diego, Gilang Ris­ mawan, dan Anglia Gresia Gultom. Yulianto menilai anak asuhnya akan lebih ung­ gul di regu putra divisi compound dan divisi recurve. “Keyakinan tersebut sangat realita, persiapan dan pembinaan sudah kami lakukan secara kon­ tinu. Artinya, tidak ada keraguan sedikit pun bagi kami untuk bisa unggul di dua divisi itu, dan ten­ tu doa serta dukungan masyarakat Lampung sa­ ngat kami harapkan,” kata dia. Mengenai jadwal pertan­ dingan, kata Yulianto, tim panahan Lampung akan melakoni perlombaan di lapangan Universitas Di­ ponegoro dengan terlebih dahulu mengikuti babak kualifikasi. “Mulai pertan­ dingan babak kualifikasi 15—19 September 2017. Kondisi pemain saat ini baik semua. Dipastikan tidak ada kendala, mudahmudahan mereka bisa tampil maksimal,” kata dia. (WIR/O1)

seLINTAS

Bottas Bertahan di Mercedes

10 Venue AG Rampung Akhir Tahun

Indonesia Tuan Rumah Piala Asia

MERCEDES masih diperkuat Valtteri Bottas untuk musim depan. Kepastian itu didapat setelah kontrak pembalap asal Finlandia tersebut diperpanjang tim berjuluk Silver Arrow selama semusim. Bottas mengaku bangga bisa mendapat kesempatan lebih lama bertahan di Mercedes. Sebab, ia merasa Mercedes menjadi tempat yang tepat untuk mengembangkan kariernya di dunia Formula 1. “Saya merasa terhormat dan bangga dapat terus bekerja dengan Mercedes pada 2018 dan tetap menjadi bagian dari keluarga Mercedes. Bersama-sama, kami terus tumbuh lebih kuat dari hari ke hari, tentunya dengan terus bekerja keras,” ujar Bottas. “Saya sangat terkesan dengan mentalitas, komitmen, dan semangat tim yang dimiliki tim ini. Bekerja sama dengan Lewis Hamilton juga sangat bagus. Saya merasakan rasa hormat yang kami miliki dan kemauan untuk memotivasi tim ini maju bersama,” kata Bottas. Bottas bergabung dengan Mercedes pada 17 Januari tahun ini. Ia direkrut Mercedes untuk menggantikan posisi Nico Rosberg yang pensiun pada akhir 2016, tidak lama setelah menjadi juara dunia musim lalu. (MTVN/O1)

INDONESIA Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc) memastikan bahwa 10 venue Asian Games (AG) di Jakabaring Sport City (JSC) akan rampung sebelum akhir tahun. Kepastian itu diyakini Inasgoc usai mengunjungi kawasan JSC, Rabu (13/9). Sekretaris Inasgoc Eris Herryanto mengatakan tidak ada kendala yang berarti dan dalam perkembangan yang positif. Herryanto menambahkan kalau 10 venue yang akan rampung sebelum akhir tahun itu juga bisa digunakan untuk menggelar test event. “Kedatangan kami kali ini memang fokus untuk melihat 10 venue di Jakabaring. Sejauh ini perkembangannya sangat positif, namun kami juga menggali apakah ada masalah dan kepastian kesiapannya nanti,” ujar Herryanto. Sebanyak 10 venue yang dipastikan akan rampung akhir tahun tersebut, di antaranya boling, tenis, dan voli pantai. Bahkan, pada Oktober mendatang digelar beberapa test event untuk menguji kelayakan venue tersebut. “Bagus sekali perkembangannya dan tidak ada masalah, kemarin sempat khawatir soal venue boling. Tetapi saat melihat progress pembangunannya sangat baik dan akan selesai tepat waktu,” ujarnya. (MTVN/O1)

SEGALA persiapan telah dilakukan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dalam menyambut empat tim yang akan berlaga pada Kualifikasi Piala Asia U-16. Selain sebagai peserta Grup G Kualifikasi Piala Asia U-16, Indonesia juga diberi kepercayaan menjadi tuan rumah netral Grup J, yang berisi Jepang, Singapura, Malaysia, dan Guam. Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, akan menjadi tempat digelarnya pertandingan. Laga kualifikasi akan dimulai pada 20, 22, hingga 24 September mendatang. Keempat negara tersebut direncanakan datang ke Indonesia secara bertahap. Jepang akan menjadi negara pertama yang datang lebih dulu, yaitu pada Sabtu (16/9). Disusul Malaysia pada Minggu (17/9). Sementara Singapura dan Guam akan tiba di Indonesia pada Senin (18/9). Berdasarkan rilis yang diterima dari PSSI, bakal ada 92 pemain, 41 ofisial, dan 16 perangkat pertandingan yang akan berpartisipasi. Ditambah belasan perwakilan AFC dan tamu kehormatan dari masingmasing negara. (MTVN/O1)


24 I jumat, 15 september 2017

SEPAK BOLA CR7 Lambungkan Madrid Madrid berada di puncak klasemen Grup H dengan tiga poin. Skuat asuhan Zinedine Zidane unggul agresivitas gol dari Tottenham Hotspurs.

menekan APOEL. Hasilnya, mereka sukses menambahkan keunggulan pada menit ke-51. Gol lagi-lagi dicetak CR7 lewat titik putih. Sepuluh menit berselang, giliran Sergio Ramos menyumbang gol untuk Madrid.

IYAR JARKASIH

City Perkasa

Manchester City tampil perkasa EAL Madrid meraih hasil positif saat bertandang ke markas Feye­noord pada laga perdana penyisihan pada laga perdana Grup F Liga ChamGrup H Liga Champions musim pions. Tanpa ampun, The Citizens ini di Santiago Bernabeu, Kamis (14/9). menghantam tuan rumah empat gol Cristiano Ronaldo menjadi pemain tanpa balas. Statistik mencatat City bermain yang paling bersinar dengan mencetak dua gol untuk membawa El Real dengan penguasaan bola sebanyak menang tiga gol tanpa balas atas tamu- 72%. Mereka juga tampil agresif nya APOEL. Satu gol Los Blancos lain- dengan membuat delapan tembakan mengarah ke gawang dari 11 peluang. nya disumbangkan Sergio Ramos. Dengan hasil tersebut, Madrid un- Feyenoord, yang berstatus tuan rutuk sementara berada di puncak klase- mah, justru tampil tertekan. Mereka men grup neraka tersebut dengan tiga hanya mampu menciptakan delapan poin. Skuat asuhan Zinedine Zidane peluang. Dominasi City sudah menghasilkan unggul agresivitas gol dari Tottenham Hotspurs yang pada pertanding­a n gol ketika laga baru berjalan dua lainnya meraih kemenangan penting menit. Tim besutan Pep Guardiola itu 3-1 atas Borussia Dortmund. sukses menciptakan gol lewat John Menjamu APOEL di hadapan pub- Stones. lik Bernabeu, Madrid tampil dengan Hanya berselang delapan menit, skuat terbaiknya. Bahkan, City sukses menggandamereka sudah diperkuat kan keunggulan lewat Hasil Pertandingan megabintang asal PortuSergio Aguero. Penyerang Liga Champions Grup E-H gal, Cristiano Ronaldo. asal Argentina itu sukses Grup E Maribor 1-1 Spartak Moscow Selain itu, sejumlah binmeneruskan umpan silang Liverpool 2-2 Sevilla tang lainnya juga turun Kyle Walker. Meski sudah Grup F seperti Gareth Bale, Isco, unggul dua gol, City tidak Feyenoord 0-4 Manchester City Casemiro, Luka Modric, mengendurkan serangan. Shakhtar Donetsk 2-1 Napoli Grup G Sergio Ramos, Marcelo, Mereka tetap menjaga inRB Leipzig 1-1 AS Monaco dan Daniel Carvajal. tensitas permainan merePorto 1-3 Besiktas Tidak heran, Madrid ka. Bahkan, Sky Blue sukses Grup H tampil dominan. Statismemperbesar keunggulan Real Madrid 3-0 APOEL Tottenham Hotspur 3-1 Borussia Dortmund tik mencatat tim besulewat Gabriel Jesus. City terus mendominasi tan Zinedine Zidane itu bermain dengan penguasaan bola pertandingan pada babak kedua. sebanyak 70%. El Real juga tampil Pada menit ke-63, mereka sukses agresif. Tercatat, mereka melepaskan menambah keunggulan menjadi 4-0. 26 tembakan sepan­jang pertandingan, Gol kembali dicetak Stones setelah sedangkan APOEL hanya menciptakan mendapatkan umpan dari Kevin De empat tembakan. Bruyne. Madrid tidak butuh lama untuk Kemenangan ini membuat City membuka keunggulan. Mereka sukses menempati puncak klasemen dengan membobol gawang APOEL ketika laga mengoleksi tiga poin. Meski memibaru berjalan 12 menit. CR7 (sebutan liki poin yang sama dengan Shakhtar Cristiano Ronaldo) sukses membuka Donetsk, The Citizens unggul dalam keran gol tuan rumah. Skor 1-0 untuk produktivitas gol. (MTVN/O2) Madrid bertahan hingga jeda. Pada babak kedua, Madrid langsung iyar@lampungpost.co.id

R

Cristiano Ronaldo n AFP/GABRIEL BOUYS

Ulah Suporter, Celtic Terancam Sanksi UEFA CELTIC menerima pukulan ganda usai menjamu Paris Saint-Germain (PSG) pada matchday perdana Grup B Liga Champions, Rabu (13/9) dini hari. Selain harus menelan kekalahan telak 0-5, Celtic juga terancam me­ nerima sanksi dari UEFA. Otoritas sepak bola Eropa itu tengah membuka proses disiplin menyusul aksi salah satu pendukung Celtic yang berhasil menerobos masuk ke lapangan dan mencoba menyerang striker anyar PSG, Kylian Mbappe. Kejadian tersebut diketahui terjadi pada babak pertama. Saat itu, salah seorang fan Celtic berhasil menerobos penjagaan steward dan mencoba menendang Mbappe di dalam lapangan. Beruntung, upayanya itu gagal. Tendangannya tidak mengenai Mbappe. Pelatih Celtic, Brendan Rodgers, cukup menyayangkan insiden tersebut. Ke depannya, mantan pelatih Liverpool itu meminta kepada fan untuk bersikap lebih dewasa. “Reaksi dari fan (yang melakukan umpatan ke pemain lawan)

itu sangat mengecewakan. Setiap klub pasti kecewa dengan ulah suporternya yang me­nerobos masuk ke lapangan,” ujar Rodgers. “Jelas insiden ini sangat disayangkan. Siapa pun pelakunya, tindakan seperti itu tidak pantas dilakukan, apalagi di lapangan sepak bola,” kata dia. Kasus ini semakin menambah panjang daftar hitam suporter Celtic. Dalam enam tahun terakhir, fan Celtic sudah melakukan setidaknya 12 aksi indisipliner yang mencoreng nama baik klub. Sebelum kejadian ini, fan Celtic juga sempat membentangkan spanduk terlarang saat Celtic berhadapan de­ ngan klub Irlandia Utara, Linfield, pada babak kualifikasi Liga Champions. Akibat ulah suporternya itu, Celtic kini terancam mendapat hukuman dari UEFA karena dianggap lalai dalam mengaman­ kan pertandingan. Selain terancam harus membayar denda, Celtic juga kemungkinan dihukum menggelar pertandingan tanpa penonton. (MTVN/O1)

Membuang Peluang Bukan Penyakit Liverpool LIVERPOOL gagal menuai angka penuh saat menjamu Sevilla pada laga perdana penyisihan Grup E Liga Champions, di Stadion Anfield, Kamis (14/9). The Reds harus puas ditahan imbang dengan skor 2-2. Liverpool sebetulnya sukses membuat keunggulan dengan skor 2-1 pada babak pertama. Sempat tertinggal setelah dibobol Wissam Ben Yadar, The Reds mampu membalikkan keadaan lewat gol-gol yang diciptakan Roberto Firmino dan Mohamed Salah. Namun, Liverpool kembali dibobol Sevilla pada menit ke-72. Gol Sevilla itu dicetak Joquin Correa.

Hasil imbang ini tentu membuat kubu Liverpool kecewa. Mengingat, The Reds mampu tampil dominan pada laga tersebut. Total, ada 24 tembakan diciptakan mereka sepan­ jang laga. Pelatih Liverpool Juergen Klopp menyadari timnya terlalu banyak membuang peluang. Namun, ia menilai hal tersebut bukan menjadi penyakit buat The Reds. “Jika kami sering menciptakan peluang dan tidak mencetak gol, itu akan menjadi masalah. Tetapi, saya tidak berpikir akan seperti ini,” ujar Klopp. “Biasanya dalam permainan seperti ini, Anda akan mencetak

lebih banyak ketimbang yang kami lakukan. Jadi, ini tidak bergantung seperti itu. Kami tahu kami harus memperbaiki diri dalam hal ini, tetapi ini bukan penyakit buat kami,” ujarnya. “Saya senang melihat sebagian besar permainan kami. Sering kali ketika dua tim bagus bermain melawan satu sama lain, ini agak membosankan. Justru sebaliknya,” kata Klopp. Selanjutnya, Liverpool akan kembali berjuang di kompetisi Liga Primer Inggris musim ini. Mereka akan menjamu Burnley pada pekan kelima, Sabtu (16/9). (MTVN/O1)

DIKEPUNG. Pemain Liverpool, Philippe Coutinho (baju merah), dikepung para pemain Sevilla pada pertandingan perdana penyisihan Grup E Liga Champions, di Stadion Anfield, Kamis (14/9). Pada laga itu, The Reds ditahan imbang tamunya 2-2. n AFP/PAUL ELLIS


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.