Lampung Post Jumat, 30 September 2016

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13934 TAHUN XLll

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l jumat, 30 september 2016 l 24 Hlm.

PON Jabar Lahirkan 89 Rekor Baru PERHELATAN Pekan Olah­ raga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat secara resmi ditutup Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK), di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Kamis (29/9) malam. Pada event terakbar di Tanah Air terse­ but lahir 89 rekor baru, 33 rekor nasional, 1 rekor SEA Games, 1 rekor Asia, dan 5 rekor dunia. Dari jumlah itu, lifter ang­ kat berat Lampung yang meraih emas di PON XIX ikut mencatatkan nama­ nya sebagai pencetak rekor baru. Mereka di antaranya Sri Hartarti, yang membuat empat rekor PON dan empat rekor nasional, Noviana Sari (tiga rekor PON dan tiga na­ sional), serta Dony Meiyanto (dua rekor PON dan satu nasional). JK berharap pelaksanaan PON XX pada 2020 di Papua bisa lebih baik dari segala segi dibandingkan PON XIX. JK menekankan pen­ tingnya arti olahraga bagi masyarakat. “Olahraga dan sportivitas bukan cuma soal pertandingan, tapi juga pembinaan kekuatan fisik dan kesehatan, kerja sama, kejujuran, kebang­ gaan, dan kehormatan,” kata JK. Pada kesempatan yang sama, Ketua PB PON XIX sekaligus Gubernur Jabar Ahmad Heryawan meng­ klaim penyelenggaran PON kali ini sudah lebih baik ketimbang penyeleng­ garaan sebelumnya di Riau. Menurut dia, dari total 5.205 pertandingan, hanya ada 11 pertandingan yang sempat terkendala. “Artinya, hanya 0,2% laga yang terkendala. Sen­ gketa pertandingan juga hanya sembilan perkara, jauh menurun dari PON se­ belumnya,” kata Aher. Dari segi prestasi, Aher menyebut PON XIX sukses melahirkan 89 rekor PON, 33 rekor nasional, 1 rekor SEA Games, 1 rekor Asia, dan 5 rekor dunia. “Selain itu, banyak sekali atlet junior yang mampu mendominasi pertandingan.” (RIC/K1) Hasil perolehan medali sementara PON XIX hingga Senin (26/9), pukul 22.00. 1. Jawa Barat 217 emas 157 perak 157 perunggu 2. Jawa Timur 132 emas 138 perak 135 perunggu 3. DKI Jakarta 132 emas 125 perak 119 perunggu 4. Jawa Tengah 32 emas 56 perak 85 perunggu 15. Lampung 11 emas 9 perak 16 perunggu Sumber: www.pon-peparnas2016jabar.go.id

@lampostonline @buraslampost

TAJUK

Syahwat Penjabat Pengganti

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

PENUTUPAN PON XIX JABAR. Suasana atraksi kembang api pada penutupan PON XIX di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jabar, Kamis (29/9). PON XIX resmi ditutup dengan Jawa Barat sebagai juara umum. Selanjutnya PON XX 2020 akan berlangsung di Papua.

Fenomena Calon Tunggal

akibat Minim Tokoh Delapan daerah menyisakan calon tunggal, yakni Tulangbawang Barat, Tambrauw, Pati, Landak, Sorong, Buton, Tebingtinggi, dan Kulonprogo. TRIYADI ISWORO

F

ENOMENA calon tunggal dinilai aki­ bat daerah tersebut minim tokoh atau kader yang berani bersaing dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017. Se-Indo­ nesia, setidaknya delapan daerah yang menggelar pilkada dengan calon tung­ gal, salah satunya Tulang­ bawang Barat. Pada Pilkada Tulang­ bawang Barat, 15 Februari 2017, hanya diikuti calon Umar Ahmad-Fauzi Hasan. Pasangan itu juga telah memborong partai politik yang ada di parlemen men­ dukungnya dan tidak ada lagi calon mendaftar walau masa pendaftaran telah diperpanjang dua hari. Pengamat politik Unila, Himawan Indrajat, men­ gatakan fenomena calon tunggal karena krisis kader politik dan minim tokoh masyarakat yang ada di kabupaten itu untuk men­ jadi pemimpin. “Mungkin juga ada anggapan bahwa tidak terlalu menarik atau strategis untuk memiliki jabatan bupati di sana.

Jadi, persaingannya tidak terlalu keras dan akhirnya hanya Umar Ahmad yang kembali mencalonkan diri,” kata dosen Ilmu Pemerin­ tahan FISIP Unila ini, saat dihubungi, Kamis (29/9).

para kepala desa saat melakukan studi banding ke Bandung dan Bali. “Kami memimpikan di tempat-tempat strategis se­ perti rest area, SPBU, dan lain­ nya, seperti yang ada di Jawa menjadi aset atau pemerintah tiyuh yang memiliki saham­ nya sehingga keuntungan dapat dirasakan oleh warga Tubaba, bukan milik pribadi cukong,” kata Eribudi saat mengisi pelatihan LPj dana desa di balai Desa Penumang­ an Baru, Kamis (29/9). Jika gagasan tersebut ter­ laksana, kata dia, pertum­ buhan ekonomi masyarakat tiyuh di Tubaba akan cepat meningkat seiring dengan beroperasinya jalan tol. BPMPD Provinsi Lampung tidak mempermasalahkan

Pengamat politik Uni­ la lainnya, Robi Cahyadi Kurniawan, mengatakan meskipun calon tunggal secara aturan diperbole­ hkan, hal itu mengurangi semangat kompetisi dalam pilkada. Sebab, tidak ada la­ wan dalam pesta demokrasi yang digelar. “Halangan dan hambatan yang akan dialami penyelenggara dan pemilih

UU 10/2016 tentang Pilkada Pasal 54D (1) KPU provinsi atau KPU kabupaten/kota menetapkan pasangan calon terpilih pada pemilihan satu pasangan calon, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 54C, jika mendapatkan suara lebih dari 50% dari suara sah. (2) Jika perolehan suara pasangan calon kurang dari sebagaimana dimaksud pada Ayat (1), pasangan calon yang kalah dalam pemilihan boleh mencalonkan lagi dalam pemilihan berikutnya. (3) Pemilihan berikutnya, sebagaimana dimaksud pada Ayat (2), diulang kembali pada tahun berikutnya atau dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang dimuat dalam peraturan perundang-undangan.

Menurut dia, untuk mengukur kepuasan atas kepemimpinan pasangan calon tunggal yang juga pe­ tahana itu, hanya tinggal melihat tingkat pertisipasi pemilih. Dari partisipasi itu juga akan terlihat tingkat kekritisan masyarakat atas kepemimpinan keduanya. “Meskipun Umar Ahmad me­ nang, kalau tingkat golputnya tinggi, berarti ada ketidak­ puasan masyarakat dengan kepemimpinannya,” ujar dia.

BUMT di Tubaba akan Bangun SPBU BADAN Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerin­ tahan Desa (BPMPD) Tu­ langbawang Barat bersama kepala desa se-Kabupaten Tubaba menggagas pem­ bangunan stasiun peng­ isian bahan bakar umum (SPBU) yang dikelola ber­ sama dalam Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMT). Kepala BPMPD Tubaba Eribudi Santoso mengata­ kan rencana pembangunan SPBU yang dikelola BUMT ini memiliki prospek kare­ na tol Sumatera akan melin­ tas di Tubaba. Keberadaan jalan tol harus dimanfaat­ kan agar masyarakat tidak cuma jadi penonton. Menurutnya, gagasan mendirikan SPBU ini dila­ tarbelakangi pengalaman

facebook.com/ lampungpost

BUMT mengelola usaha SPBU. Kepala BPMPD Lam­ pung Yudha Setiawan meng­ ingatkan seluruh prosedur mulai dari musyawarah hingga masuk APBDes harus dijalankan dan sesuai aturan yang berlaku. “Selama hasil musyawarah kemudian prosedurnya dila­ lui semua. Mulai APBDes kemudian dievaluasi kabu­ paten. Kalau sudah lewat semua enggak ada masalah,” kata Yudha saat dihubungi Lampung Post, kemarin. Ia menjelaskan dalam aturan tidak ada larangan pendirian usaha SPBU dengan syarat dalam bentuk BUMT. BUMT harus dalam bentuk peraturan desa dengan keten­ tuan dan kesepakatan bersa­ ma antardesa. (CK11/MAN/M1)

dengan adanya calon tung­ gal tidak ada, tetapi esen­ si demokrasinya menjadi berkurang,” katanya. Sebelumnya, anggota KPU Lampung, Ahmad Fau­ zan, mengatakan dalam UU 10/2016 calon tunggal bisa diakomodasi. Ia men­ jelaskan nanti ada kertas suara untuk pemilih dari KPU. “Dalam regulasi UU No 10/2016, dalam satu lembar kertas suara akan ada foto pasangan calon dan poto

pasangan kosong. Pemberi­ an suara dilakukan dengan mencoblos,” ujarnya.

Pengawasan Melekat Sementara itu, komisio­ ner Bawaslu Lampung Di­ visi Pencegahan, Nazarudin, mengatakan pihaknya tetap melakukan pengawasan melekat walau hanya ada calon tunggal. “Sebelum penetapan calon, fokus pen­ gawasan kami itu kepada pe­ tahana terkait penggerakan birokrasi dan fasilitas serta anggaran daerah,” ujar dia. Ketua DPW PAN Lampung Saad Sobari mengatakan setiap partai politik punya pandang­ an dalam melakukan rekrut­ men dan evaluasi penilaian terhadap kemampuan dan kapasitas kepala daerah. “Ben­ tuk apresiasi dari partai politik yang menilai kepala daerah itu berhasil berupa dukungan un­ tuk melanjutkan kepemimpin­ an,” kata dia, kemarin. (R5) triyadi@lampungpost.co.id

Follower Instagram Selena... Hlm. 16

TAK lama lagi, lima kepala daerah di Provinsi Lampung akan habis atau di­ habiskan masa jabatannya. Habis atau dihabiskan dilakukan untuk keperluan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahap dua 2017. Dua kepala daerah yang memang habis masa jabatan­ nya sebelum pelaksanaan pilkada itu yaitu Umar Ahmad selaku bupati Tulangbawang Barat (14 November 2016) dan Sudjadi Saddat di Pringsewu (23 November 2016). Sementara akhir masa jabatan (AMJ) kepala daerah tiga kabupaten lainnya, yang berakhir setelah pilkada atau setelah pelantikan kepala daerah yang baru, diha­ biskan lebih awal untuk kepentingan Pilkada 2017. Mengisi kekosongan jabatan kepala daerah definitif di Tulangbawang Barat dan Pringsewu, Pemerintah Provinsi dalam hal ini Gubernur Lampung mengajukan dua penjabat (pj) bupati untuk ditetapkan Kementerian dalam Negeri (Kemendagri). Untuk tiga kabupaten lainnya, Mesuji (AMJ 13 April 2017), Lampung Barat (AMJ 10 Desember 2017), dan Tulangbawang (AMJ 17 Desember 2017), Gubernur Lampung menunjuk langsung dan menetapkan pelaksana tugas (plt). Penetapan plt dan pj kepala daerah itu perlu mendapat perhatian serius. Penjabat pengganti kerap memanfaat­ kan waktu singkat kekuasaannya dengan merombak pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) atas beragam motif politik. Setidaknya, ada dua peraturan tentang kepala daerah definitif dan sementara, yaitu UU No. 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah dan PP No. 49/2008 tentang Pemi­ lihan, Pengesahan Pengangkatan, dan Pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Pada intinya, plt atau pj diangkat mengisi kekosongan pejabat definitif dengan berbagai pembatasan kewenang­ an seperti dilarang melakukan mutasi pegawai. Larang­ an itu bisa dikecualikan setelah mendapat persetujuan tertulis Mendagri. Faktanya aturan itu hanya menjadi macan ompong. Tercatat 491 pegawai negeri sipil (PNS) di lima pemerin­ tah kabupaten/kota penyelenggara Pilkada 2015, yakni Bandar Lampung, Metro, Lampung Timur, Way Kanan, dan Lampung Selatan, mengalami mutasi. Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) akhirnya menge­luarkan rekomendasi pembatalkan mutasi yang dilakukan lima pj kepala daerah di Lampung karena dinilai melanggar UU No. 5/2014 tentang ASN. Persoalan yang mendasar mengapa ada mutasi? Karena PNS ikut berpolitik praktis, secara terang benderang menjadi tim sukses. Inilah merusak tatanan birokrasi. Seharusnya, pj atau plt mampu menahan syahwat kekua­ saanya untuk memutasi PNS. Dan, PNS bersikap netral. Sepatutnya pula mereka fokus kepada peningkatan pe­ layanan kepada masyarakat dan menyiapkan situasi yang mendukung terselenggaranya pemilukada dengan baik. Jangan gunakan jurus aji mumpung memutasi pejabat yang lebih banyak pertimbangan politiknya ketimbang kebutuhan. Kebijakan itu hanya akan menuai protes dan mendulang sengketa. Dan, PNS bekerjalah secara pro­ fesional dan proporsional. Jika tidak, pelayanan publik melorot, masyarakat pun menjadi korban. n

oasis

Apel dan Kanker DIET sehat termasuk asupan rutin buah dan sayuran diduga melindungi terhadap berbagai jenis kanker. Namun, apel ternyata memiliki manfaat paling banyak melawan penyakit mematikan itu. Bahkan, menurut sebuah studi dari Universitas Perugia, Italia, jika memakan apel setiap hari, akan mengurangi risiko terkena sedikitnya lima jenis kanker, yaitu kanker payu­ dara, usus, paru-paru, mulut, dan saluran pencernaan. Penelitian yang dipublikasikan di Jurnal Public Health Nutrition ini dilakukan dengan mengumpulkan data dari 40 lebih studi yang berbeda terkait kanker dan hasilnya menunjukkan konsumen buah terbesar memiliki tingkat kanker yang lebih rendah. Dalam laporan hasil tersebut para ilmuan mengatakan, “Karena komposisi apel yang tinggi akan flavonoid, senyawa yang diduga mengurangi risiko kanker dan penyakit jantung.” (MI/R5)

Satgas Jadi Solusi Konflik BNIL

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

KONFLIK PT BNIL. Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin hormat kepada Asops Kapolri Irjen Pol Unggung Cahyono usai berdialog terkait masalah konflik PT BNIL di Mapolda Lampung, Bandar Lampung, Kamis (29/9). KEPOLISIAN Daerah (Polda) Lampung bersama Mabes Polri, Forkopimda Provinsi Lampung, dan perwakilan masyarakat Bujukagung, Kecamatan Banjarmargo,

Tulangbawang, serta PT Bangun Nusa Indah Lam­ pung (BNIL) bersepakat membentuk satuan tugas (satgas) untuk mengatasi konflik yang terjadi pada

lahan PT BNIL di Mapolda Lampung, Kamis (29/9). “Nanti akan dibentuk satgas untuk menangani permasalahan itu,” kata Ka­ polda Lampung Brigjen Ike Edwin, kemarin. Menurut dia, satgas itu akan dibentuk oleh Gubernur Lampung M Ridho Ficardo. Kapolda juga mengatakan akan kembali turun ke lahan PT BNIL. “Kan baru akan dibentuk oleh Gubernur. Langkah-langkah apanya, ya nanti setelah dibentuk. Besok saya akan turun ke sana.” Diketahui, pertemuan itu membahas masalah warga Bujukagung dengan manajemen PT BNIL me­ nyusul tidak dipenuhinya kompensasi lahan plasma masyarakat di sekitar hak

guna usaha (HGU) per­ usahaan. Permasalahan ini muncul lantaran pihak perusahaan terkesan cuek akan nasib masyarakat yang menjadi korban penggu­ suran oleh anak perusahaan Sungai Budi Group itu ketika membuka lahan perkebun­ an pada 1991. Asisten Operasional (Asops) Kapolri Irjen Ung­ gung Cahyono mengatakan ada dua permasalahan yang terjadi dalam konflik BNIL, yaitu konflik PT BNIL dan masyarakat serta PT BNIL dan Pemkab Tulangbawang. Dia meminta mulai Kamis (29/9) wilayah itu harus dikosongkan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan serta mencari jalan keluar dari permasala­ han itu. (DEN/RUL/D2)


jumat, 30 september 2016

LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

2

Calon Undang Jurkam Tokoh Nasional Para bakal calon di Pringsewu mengundang Megawati, Surya Paloh, dan Zulkifli Hasan menjadi juru kampanye.

Sujadi Saddat

Siti Rahma

Ardian Saputra

TRIYADI ISWORO

nanti kami ajak mantan Gubernur Lampung dua periode sekaligus Ketua DPD PDIP Lampung Sjachroedin ZP beserta elite partai serta anggota DPRD Lampung dan DPRD Pringsewu,” katanya. S e l a i n d a r i P D I P, pihaknya juga akan mengudang petinggi PPP untuk bersama-sama melakukan upaya pemenangan, di antaranya Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy dan Ketua Bappilu DPP PPP Mardiono. “Insya Allah dengan hadirnya tokoh-tokoh tersebut bisa menarik partisipasi masyarakat untuk memilih kami (Ardian Saputra-Dewi Arimbi) di Pringsewu,” katanya. Bakal calon bupati Kabupaten Pringsewu lainnya, Siti Rahma, mengatakan pihaknya juga akan melibatkan tokoh-tokoh partai, baik nasional d a n p rov i n s i , s e b a g a i juru kampanye dalam proses pemenangannya. Dengan hadirnya para tokoh, ia berharap dapat menambah popularitas dan memantapkan elektabilitas pasangan SitiE d i u nt u k m e n d u l a n g kemenangan pada hari pemilihan. “Kami menggunakan juru kampanye, dari Partai NasDem sedang di-fix-kan kami penginnya Pak Surya Paloh langsung. Kemudian juga tokoh politik Lampung juga siap turun, seperti

Bachtiar Basri (Wakil Gubernur Lampung), Mustafa (Bupati Lampung Tengah), dan petinggi DPW NasDem Lampung lainnya,” katanya. Ditambahkan oleh pasangannya bakal calon wakil bupati Pringsewu, Edi Agus Yanto, dari pihak parpolnya akan mengundang Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. “Kami juga sedang melakuan pembahasan mengenai juru kampanye dan teknis kampanyenya. Kami juga akan ajak Bang Zulkifli Hasan untuk ikut kampanye,” kata Wasekjen DPP PAN itu.

T

n ANTARA/RENO ESNIR

ANIES-SANDIAGA LAPORKAN LHKPN. Pasangan bakal calon gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan (kanan) dan bakal calon wagub Sandiaga Uno (kiri) melapor diri saat akan menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) di gedung KPK, Jakarta, Kamis (29/9). Anies-Sandiaga menjadi pasangan bakal calon gubernur/wagub DKI Jakarta pertama yang melaporkan harta kekayaan mereka kepada KPK menjelang pemilihan kepala daerah 2017 mendatang.

Koalisi Tubaba Bersatu Sosialisasikan Teruzi SEPULUH partai pengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Umar Ahmad dan Fauzi Hasan (Teruzi) mulai bergerak menyosialisasikan pasangan calon yang diusung pada pilkada 2017. Dalam sosialisasi, seluruh kader partai pengusung yang tergabung dalam Koalisi Tubaba Bersatu mangajak masyarakat datang ke TPS dan memenangkan Umar-Fauzi. “Semua kader partai pengusung wajib memenangkan Umar-Fauzi. Saat ini kader sudah bergerak di tengah-

tengah masyarakat untuk memenangkan keduanya pada pilkada nanti,” ujar Ketua Koalisi Tubaba Bersatu Busroni, Kamis (29/9). Busroni mengungkapkan sepuluh partai pengusung, yakni Partai Demokrat, Gerindra, PDIP, Golkar, PAN, Hanura, PKS, PKB, NasDem, dan PPP, telah berkomitmen memenangkan calon yang diusung di setiap tiyuh/desa yang tersebar di sembilan kecamatan. “Target kemenangan merata di semua tiyuh dengan target 80% suara sah,” kata dia. Sosialisasi yang dilakukan,

kata dia, selain menyosialisasi calon yang diusung sepuluh partai pengusung, kader partai juga mengajak masyarakat datang ke TPS untuk memilih dan memenangkan pasangan Umar dan Fauzi. Ketua DPC Partai Demokrat Tubaba ini mengatakan meskipun pilkada hanya diikuti satu pasangan calon, sepuluh partai tetap harus bekerja keras untuk mewujudkan kemenangan sesuai dengan yang diharapkan masyarakat. “Dalam sosialisasi ini, kami juga menyosialisasikan keberhasilan pembangunan yang

telah terwujud dan dirasakan masyarakat selama calon memimpin kabupaten ini. Artinya, ayo kita bersama-sama melanjutkan kepemimpinan Umar-Fauzi untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik dan merata,” kata dia. Sementara itu, berdasarkan perpanjangan waktu pendaftaran calon yang dilakukan KPU setempat, Pilkada Tubaba hanya diikuti satu pasangan calon, yakni Umar Ahmad dan Fauzi Hasan. Pasangan petahana ini diusung sepuluh partai politik dengan dukungan 30 kursi parlemen. (MER/U2)

Gaya Komunikasi Ahok Pelaku Kampanye Hitam Dinilai Cocok untuk Jakarta akan Dipidana SEKRETARIS Fraksi Partai Hanura DPR Dadang Rusdiana menilai gaya komunikasi calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok cocok untuk memimpin Jakarta. Pasalnya, kata dia, permasalahan Jakarta yang kompleks butuh kepemimpinan yang tegas dan berani. “Kami bersikukuh bahwa gaya komunikasi Ahok adalah cara yang tepat untuk menyelesaikan Jakarta. Kalau enggak punya ketegasan, bagaimana mau menyelesaikan masalah Jakarta,” kata dia dalam diskusi yang bertajuk Seteru Panas Pilkada DKI, Siapa Kuat?, di Jakarta, Kamis (29/9). Dadang menyampaikan gaya kepemimpinan yang dimunculkan Ahok meski kontroversial, diperuntukkan membangun Jakarta. Menurut dia, gaya kepemimpinan yang santai tidak bisa menyelesaikan masalah Jakarta yang rumit. Ia menilai pasangan Ahok-Djarot Saiful Hidayat masih unggul ketimbang dua pasangan lainnya, yakni Agus Harimurti YudhoyonoSylviana Murni dan Anies

Baswedan-Sandiaga Uno. Pasalnya, Ahok-Djarot merupakan pasangan calon yang disiapkan secara matang. Dosen Administrasi Publik Universitas Indonesia (UI) Vhisnu Juwono mengatakan masih terlalu dini untuk menilai gaya komunikasi seperti apa yang diterima oleh masyarakat Jakarta. Vhisnu melihat ada dua pola komunikasi yang dimunculkan oleh ketiga pasangan calon tersebut. Di satu sisi, Ahok-Djarot yang ingin menunjukkan kepemimpinan yang tegas dan berani dalam mengambil keputusan meski kontroversial. Di sisi lain, Anies-Uno menciptakan gaya komunikasi yang simpatik, teduh, dan sejuk kepada masyarakat. “Itu mungkin pola komunikasi yang juga akan diterapkan oleh Agus-Sylvi. Mari lihat pola komunikasi mana yang efektif,” ujar dia. Vhisnu mengakui gaya komunikasi Ahok memengaruhi tingkat elektabilitas Ahok. Pasalnya, ada masyarakat yang senang dan tidak dengan gaya komunikasi tersebut. (MI/D2)

ANGGOTA DPR, Masinton Pasaribu, menegaskan praktik kampanye hitam harus dicegah selama proses penyelenggaraan pemilihan kepala daerah serentak pada Februari 2017. Ia mengatakan kekhawatiran peningkatan praktik kampanye hitam tersebut terjadi seiring dengan penggunaan media sosial oleh berbagai kalangan untuk berbagai tujuan, termasuk kampanye. “Kampanye hitam dan kampanye negatif tersebut dapat mendiskreditkan pasangan calon tertentu atau saling memojokkan pasangan calon,” kata anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI Perjuangan itu dalam diskusi Dialektika Demokrasi di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (29/9). Menurut Masinton, kampanye negatif adalah kampanye yang merugikan pihak Lawan, tapi berdasar atas fakta yang ada. Sedangkan kampanye hitam adalah kampanye yang merugikan pihak la-

wan dan tidak faktual. Kampanye hitam ini dapat disebut fitnah dan masuk ujaran kebencian. “Terhadap kampanye hitam ini, agar Polri dapat menindak tegas pelaku penyebarnya,” kata dia. Politikus PDI Perjuangan itu mengingatkan Polri agar tidak pilih kasih dalam menindak pelaku penyebar kampanye hitam. Polri harus bertindak tegas guna meminimal isasi pr aktik kampanye hitam dan mencegah potensi konflik sosial di tengah masyarakat. Kabag Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Rikwanto mengatakan perkembangan teknologi informasi seperti media sosial membuat komunikasi massa jadi semakin masif. Menurut dia, melalui media sosial sesorang dapat berkomunikasi dengan jutaan orang sekaligus pengguna media sosial. Media sosial, kata dia, dapat dimanfaatkan untuk tujuan positif dan negatif. (ANT/U2)

IGA pasangan bakal calon kepala daerah Pringsewu yang akan berkompetisi pada pesta demokrasi Pilkada 2017 mulai menyusun strategi pemenangan. Beberapa di antaranya bahkan akan mengundang tokoh nasional, seperti Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Bakal calon bupati Pringsewu, Ardian Saputra, mengatakan pihaknya berencana mengundang tokoh politik nasional sebagai juru kampanye (jurkam) bersama bakal calon wakil bupati, Dewi Arimbi. Tujuannya tentu untuk menyedot simpati masyarakat agar memilih pasangan itu pada hari pemilihan. “Iya, kami nanti menggunakan juru kampanye saat kampanye akbar nanti. Insya Allah kami mengundang tokoh politik nasional yang sudah dikenal banyak orang,” kata Ardian yang diusung PDIP dan PPP, saat dihubungi Lampung Post, Kamis (29/9). Beberapa tokoh nasional PDIP yang dimaksudnya meliputi Ketua Umum PDIP Megawati, Idham Samawim, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan Gubernur Jawa Tengah Gandjar Pranowo. “Kalau tokol lokalnya

Serahkan Partai Sementara itu, bakal calon wakil bupati Pringsewu, Fauzi, mengatakan untuk juru kampanye pihaknya menyerahkan kepada seluruh partai politik yang mengusungnya. Pasangan petahana bupati Sujadi-Fauzi itu diusung lima parpol dengan 20 kursi parlemen yang terdiri dari Golkar (6), PKS (3), Demokrat (3), Gerindra (6), dan PKB (2). “Kalau kami jurkamnya dari setiap partai pengusung. Insya Allah tokoh politik baik kabupaten, provinsi, maupun pusat yang diusulkan partai siap meramaikan kampanye kami,” kata pasangan Sujadi itu. (U2) triyadi@lampungpost.co.id

n MI/SUSANTO

SANKSI TEGAS PEGIAT MEDSOS PADA PILKADA 2017. Analis kebijakan madya Divisi Humas Polri Kombes Rikwanto (kiri) didampingi anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Masinton Pasaribu (tengah) dan pengamat politik Indobarometer M Qodari berbicara dalam diskusi Dialektika Demokrasi di press room DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/9). Diskusi tersebut membahas sanksi tegas pegiat media sosial yang menyebarkan isu SARA dan fitnah di dunia maya pada pilkada 2017.


jumat, 30 september 2016

POLITIK

LAMPUNG POST

3

Kursi DPR Berpeluang Ditambah

DANA KAMPANYE. Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz (kiri) bersama peneliti ICW lainnya, Almas Ghauya (tengah) dan Ade Irawan, menyampaikan rekomendasi jelang Pilkada 2017, di kantor ICW, Kalibata, Kamis (29/9). ICW memberikan rekomendasi menjelang Pilkada 2017 karena pendanaan kampanye mempunyai relasi yang kuat dengan korupsi kepala daerah.

Peluang penambahan daerah pemilihan akibat adanya provinsi baru hasil pemekaran. EKA SETIAWAN

P

n MI/GALIH PRADIPTA

PPP Target Tiga Besar Pemilu 2019

KPK Imbau Calon segera Serahkan LHKPN

PARTAI Persatuan Pem­ bangunan (PPP) menarget­ kan dapat masuk posisi tiga besar pada Pemilu Legislatif 2019. Sikap optimistis itu mengingat PPP pernah dua kali masuk tiga besar pada Pemilu 1999 dan 2004. Demikian dikatakan Wakil Ketua Umum DPP P P P A r wa n i T h o m a f i kepada pers di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (29/9). Menurut Arwani, target tiga besar tersebut didasarkan pada hasil yang dicapai PPP se­ jak awal reformasi, yakni dalam empat kali pemilu legislatif terakhir. “Dari empat kali pemilu legislatif, PPP dua kali masuk tiga besar yak­ ni pada 1999 dan 2004 meskipun pada Pemilu 1999 dan 2014 gagal masuk tiga besar. Kalau PPP me­ nargetkan dapat masuk tiga besar pada Pemilu 2019, saya kira itu hal wa­

SELURUH pasangan calon kepala daerah diimbau un­ tuk segera menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) ke Komisi Pem­ berantasan Korupsi. Ke­ bijakan itu berlaku untuk seluruh pasangan calon yang bakal berlaga pada Pilkada Serentak 2017. Pelaksana Tugas Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati kepada wartawan mengatakan pihaknya membuka loket LHKPN hingga 3 Oktober mendatang. “Kami sudah mengimbau dan ada surat edaran LHKPN,” katanya, Kamis (29/9). Menurutnya, seluruh calon wajib menyerahkan LHKPN, meski sebelumnya kewajiban tersebut pernah dilakukan ketika mengem­ ban tugas sebagai pejabat negara. Pada bagian lain, Koor­ dinator Bidang Hukum

jar,” katanya. Menurut Arwani, PPP akan mempelajari sikap dan perilaku pemilih menghadapi Pemilu Le­ gislatif 2019. Dalam politik, kata dia, sangat dinamis dan cair sehingga bisa saja PPP masuk tiga besar. Wakil Sekretaris Jen­ deral PPP Achmad Baidowi mengatakan guna mewu­ judkan target tersebut, PPP akan melakukan konsoli­ dasi program dan kader melalui rapat kerja na­ sional (rakernas) yang di­ jadwalkan akan diseleng­ garakan di Jakarta pada 3—5 Oktober 2016. Menurut dia, bersamaan dengan penyelenggaraan mukernas tersebut, PPP juga akan menyelengga­ rakan bimbingan teknis (bimtek) kepada anggota DPRD dari PPP dari selu­ ruh Indonesia yang akan diikuti sekitar 1.100 pe­ serta. (ANT/U2)

dan Politik ICW Donald Fariz mengungkapkan tiga permasalahan klasik yang selalu berulang di setiap proses pilkada, yakni ma­ har politik, politik uang, dan suap kepada penye­ lenggara pemilu. Sebab, menurutnya, tidak ada upaya serius dari DPR maupun peme­ rintah untuk menyelesai­ kannya. Untuk itu, KPK harus bertindak meng­ awal agar tiga hal itu tidak kembali terulang pada Pilkada 2017. “Korupsi pemilu men­jadi salah satu prioritas bagi KPK untuk dikawal dan ditindaklanjuti bila ada laporan dari masyarakat, baik itu mahar politik, suap penyelenggara, dan politik uang. Sebab, sulit dibantah korupsi pemilu punya relevansi dengan korupsi-korupsi lainnya,” ujar Donald di kantor ICW, Jakarta. (MI/U2)

EMEKARAN wilayah dijadikan alasan pe­ nambahan jumlah kursi dan daerah pemilihan. Jumlah anggota Dewan pun dapat bertambah. Ini bakal merusak konsep penyederha­ naan partai dan sistem pemilu. Padahal, yang harus dibenahi ialah kesetaraan harga kursi. Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian dalam Negeri Soedarmo mengakui pe­ luang penambahan daerah pemilihan ini akibat adanya provinsi baru hasil peme­ karan, yakni Kalimantan Utara. Penambahan itu ke­ mungkinan diadposi lewat revisi UU Pemilu Legislatif. “Kita lihat ini kemungkinan ada penambahan, karena ada Kalimantan Utara. Tapi, ini kan masih kemungkinan, tinggal keputusan apakah DP dan kursi tetap, nanti tergantung pembahasan di DPR,” kata dia, seusai diskusi Rekonstruksi Sistem Pemilu di Indonesia Menyongsong Pemilu Nasional Serentak, yang digelar Fraksi PPP, di Jakarta, kemarin (29/9).

Penambahan jumlah ang­ gota Dewan itu terjadi akibat perubahan daerah pemilih­ an (DP). Saat ini jumlah DP masih tetap sebanyak 77. Pe­ rubahan ini memungkinkan dalam pembahasan UU Pemi­ lu di parlemen antara peme­ rintah dan DPR. Naskahnya kemungkinan dikirim pe­ merintah ke DPR pada pekan pertama Oktober. Soedarmo juga menekan­ kan soal tidak adanya alokasi kursi DPR untuk tiap DP-nya, karena penambahan jumlah DP itu, yakni dari yang ratarata 3—10 kursi DPR per DP menjadi 3—6 kursi per DP. “Semangatnya tidak merugi­ kan partai-partai. Yang jelas, kami akomodasi suara partai dan suara masyarakat.” Ketua Fraksi PPP Reni Mar­ linawati menyatakan partain­ ya mendukung penambahan jumlah DP di daerah otonomi baru tanpa mengurangi jum­ lah DP di daerah induknya. Al­ hasil, jumlah anggota Dewan bisa bertambah. Umpamanya, menjadi 563 orang, dengan tambahan tiga anggota dari Kalimantan Utara. Pihaknya juga tak sepakat dengan pemangkasan jumlah

kursi di tiap DP, meskipun itu demi penyederhanaan parpol di parlemen. Alasannya, akan ada banyak suara yang ter­ buang dan akhirnya Dewan tak mencerminkan keterwakilan.

Perlu Penyeragaman Sementara itu, guru besar Ilmu Politik Universitas Air­ langga Ramlan Surbakti me­ ngatakan harga kursi di tiap daerah tak merata. Karena itu, perlu ada penyeragaman di Pemilu 2019. Misalnya, satu kursi DPR di salah satu DP di Riau harus didapat dengan du­ kungan 560 ribu penduduk. Salah satu DP Jawa Barat paling tinggi harganya 429 ribu penduduk. Yang paling rendah ada di Papua Barat, yakni 285 ribu penduduk untuk satu kursi DPR. Ia menyarankan solusi praktis melalui pembagian merata 560 kursi antara Jawaluar Jawa. Pasalnya, jumlah penduduk di Jawa lebih ban­ yak dan daerahnya lebih maju. Partai bisa menaruh banyak calegnya di Jawa. Un­ tuk mengatasi kurangnya ket­ erwakilan di luar jawa, DPD mesti diperkuat kewenangan­ nya. “Ini demi keadilan,” kata Ramlan. (MI/D1) eka@lampungpost.co.id


jumat, 30 september 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

4

Polda Musnahkan 22,2 Kg Sabu

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PEMUSNAHAN NARKOBA. Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin beserta Kepala BNN Provinsi Lampung Kombes Pol Suwanto dan jajaran Forkopimda Lampung memusnahkan narkoba di Mapolda setempat, Kamis (30/9).

GGPC-GMP Setuju Lepas Lahan Tol Proses pembebasan lahan bisa dilakukan lebih cepat karena pengumuman lahan perusahaan tidak memerlukan pengulangan hingga 2—3 kali. Firman Luqmanulhakim

K

ETUA Tim Pembebasan Lahan Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) Tahap II Adeham menegaskan dua perusahaan di Lampung Tengah, yakni PT Great Giant Pineapple (GGPC) dan PT Gunung Madu Plantations (GMP), telah setuju untuk melepas lahan yang terkena pembangunan infrastruktur tersebut. Dengan dukungan dua perusahaan itu, Adeham optimistis pembebasan lahan tol tahap II ruas Terbanggibesar—Pematangpanggang bisa berlangsung cepat karena tidak adanya hambatan atau persoalan

pada perusahaan yang lahannya dilalui jalan tol. “Ya enggak ada per­soalan. Kedua perusahaan itu (GGPC dan GMP, red) mendukung penuh langkah Pemprov. Ini baru dua per­usahaan karena dokumen yang kami terima baru 0—40 km. Nanti per­u sahaan sisanya dari 40—112 km,” kata Adeham di ruang kerjanya, Kamis (29/9). Ia memastikan proses pembebasan lahan bisa dilakukan lebih cepat di­ sebabkan pengumuman lahan kepada perusahaan tidak memerlukan pengulangan hingga 2—3 kali. “Bisa ada percepatan ka­ rena ini berbeda dengan

tanah masyarakat. Tanah perusahaan lebih enak, enggak perlu pengumuman lahan berulang-ulang ka­ rena pemiliknya juga hanya satu pihak,” kata dia. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Lampung itu menambahkan saat ini pembuatan berita acara dan penetapan lokasi (penlok) melalui SK gubernur yang menjadi fokus utama. “Kami masih menunggu hasil centerline dari Kemenpu-Pera. Untuk selanjutnya kembali sosialisasi kepada masyarakat soal pematokan dan membuat berita acara sebagai dasar SK Gubernur Lampung tentang penlok tol tahap II,” ujarnya.

Kepastian PT SMI Untuk pembebasan tol tahap I ruas Bakauheni—Terbanggibesar, tim pembebasan lahan juga telah mendapat-

kan kepastian pengosongan tangki coconut oil milik PT SMI di Lematang, Lampung Selatan. PT SMI yang memiliki dua tangki menyatakan akan mengosongkan tangki pada November mendatang. “Ya sudah persuasif dan mereka siap dibebaskan November besok. Mereka sudah janji. Kita lihat saja nanti tangki itu akan dikosongkan,” kata Adeham. Di sisi lain, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Lampung Piterdono mengatakan berdasarkan hasil pertemuan Pemprov Lampung dan Perusahaan Gas Negara (PGN), kemarin, perusahaan pelat merah itu berencana membuat kawasan industri sebagai pasar gas yang nantinya terintegrasi dengan jalan tol. (K1)

KEPOLISIAN Daerah (Polda) Lampung memusnahkan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 22,2 kg, 94 kg ganja, dan 257.501 butir ekstasi. Barang haram tersebut merupakan se bagian dari hasil tangkapan hingga September 2016. Berdasarkan data dari Polda Lampung, hingga September 2016 total barang haram yang disita, baik dari BNN, Polres Lampung Selatan, maupun Ditnarkoba Polda Lampung, yakni 286,8 kg ganja, 22,5 kg sabu-sabu, 259,859 butir ekstasi, serta 25 gram heroin. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin mengatakan narkoba yang dimusnah-

kan tersebut sudah mendapat persetujuan dari Kejari Bandar Lampung dan Kejati Lampung. Sementara sisanya masih dalam proses. “Jumlah tersebut merupakan hasil tangkapan hingga September 2016. Yang dimusnahkan ini sudah dapat persetujuan dari Kejari dan Kejati,” kata Kapolda, usai pemusnahan narkoba di halaman Mapolda Lampung, Kamis (29/9). Kapolda menegaskan pihaknya berkomitmen agar Lampung dapat terbebas dari narkoba. Salah satunya upaya pembentukan satgas antinarkoba hingga tingkat desa. “Diharapkan, satgas ini dapat membantu mencegah

peredaran narkoba sampai di desa, dan BNN juga dapat memanfaatkan satgas yang sudah terbentuk untuk koordinasi dalam pemberantasan narkoba,” ujarnya. Jika sampai di desa sudah bisa setop peredarannya, kata Ike, otomatis hal itu dapat memutus rantai per­ edaran narkoba. Menurut Kapolda, hingga September 2016, sebanyak 853 kasus dan 1.200 tersangka telah ditangkap. Ike menargetkan Lampung bisa keluar dari 10 besar peredaran narkoba di Indonesia. “Satu sampai dua tahun ini Lampung harus hilang dari narkoba, kita ha­ rus keluar dari 10 besar itu,” kata dia. (DEN/RUL/K1)

Saksi Berbelit-belit, Albar Bentak Jaksa TERDAKWA kasus dugaan korupsi pembebasan lahan atau landclearing Bandara Radin Inten II, Lampung Selatan, tahun 2014 senilai Rp8,7 miliar, Albar Hasan Tanjung, membentak jaksa usai persidangan di Pe ­ ngadilan Tipikor Tanjungkarang, Kamis (29/9). Sikap Albar tersebut dipicu lantaran saksi yang dihadirkan Jaksa Sidrotul Akbar dalam persidangan memberikan keterangan berbelit-belit di hadapan Ketua Majelis Hakim Virza Noviansyah. Adapun saksi yang dihadirkan, yakni

Direktur CV Nusa Indah Agus Ferikoloso, dan kar­ yawannya, yaitu Sutarto. “Tegakkan kebenaran ya, tegakkan keadilan,” kata Albar dengan nada tinggi saat bersalaman dengan Jaksa Sidrotul, usai sidang, kemarin. Kuasa hukum Albar, Herman Dulaimi, kemudian mencoba menenangkan kliennya dan meminta agar Albar dapat lebih tenang menghadapi persidangan. Di dalam persidangan, kedua saksi yang merupakan konsultan pengawas dalam proyek yang

me­r ugikan negara sebesar Rp4,5 Miliar itu tidak b a ­n y a k m e m b e r i k a n keterang­a n yang berarti. S e b a b, b a nya k p e r t a n yaan dari Majelis Hakim, jaksa, dan pengacara terdakwa yang dijawab tidak tahu dan lupa. Salah satunya saat hakim bertanya terkait pihak-pihak yang mengerjakan tugas konsultan perencana. “Tugasnya itu membuat RAP dan gambarnya yang dibuat tim leader. Saya tidak tahu nama tim leader-nya dan anggotanya, Pak,” kata Agus. (RAN/K1)

firman@lampungpost.co.id

Dendi Pimpin Karang Taruna Lampung BUPATI Pesawaran Dendi Ramadhona terpilih secara aklamasi sebagai ketua Karang Taruna Provinsi Lampung periode 2016—2021 pada Temu Karya Daerah (TKD) VI di Ruang Abung, Balai Keratun, Kantor Gubernur Lampung, Kamis (29/9). Dendi mendapat total 17 suara yang berasal dari pengurus Karang Taruna di 15 kabupaten/kota serta masing-masing satu suara dari pengurus provinsi dan pusat. Dendi yang juga ketua formatur mempunyai waktu 21 hari untuk membentuk jajaran kepengurus­ an lima tahun ke depan. Dalam sambutannya, Dendi berkomitmen untuk menggalakkan kegiatan organisasi yang dipimpinnya tersebut agar menjadi lebih besar dan bermanfaat bagi masyarakat. Ia berharap Karang Tar-

una sebagai wadah pembinaan generasi muda dapat menjadi kepanjangan ta­ ngan dari pemerintah untuk mempersatukan komponen bangsa khususnya generasi muda dalam mencegah, mengendalikan, dan meng­ awasi permasalahan aktual bangsa. “Karang Taruna harus memiliki peran pen­ ting dalam mendukung dan bersinergi dengan program pembangunan pemerintah baik provinsi dan kabupaten/ kota,” kata Dendi, kemarin. Ketua Bidang Ekonomi Kerakyatan dan Kewirausahaan Pemula, Pengurus Nasional Karang Taruna, Iwan Rinaldo Syarief, me­ ngatakan TKD VI berjalan lancar dan pemilihan ketua pun berlangsung dinamis. Itu menunjukkan iklim demokrasi di Karang Ta­ runa sudah sa­ngat ­matang. Iwan berharap ketua

terpilih dan jajarannya mampu mengembangkan beragam program Karang Taruna menjadi kegiatan

yang dapat langsung terlihat dan terasa bagi seluruh anggota dan masyarakat Lampung. (MAN/RUL/K1)

n LAMPUNG POST/FIRMAN LUQMANULHAKIM BERJABAT TANGAN. Ketua Karang Taruna Lampung terpilih Dendi Ramadhona berjabat tangan dengan Pengurus Nasional Iwan Rinaldo Syarief usai pelaksanaan TKD VI di Balai Keratun, Kamis (30/9).


jumat, 30 september 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Polda Tetapkan Tiga Tersangka Rusuh Golkar Ketiga tersangka belum dilakukan penahanan karena penyidik masih harus meminta izin dari Mendagri dan Gubernur. DENI ZULNIYADI

P

E N Y I D I K Su b d i t I Ditreskrimum Polda Lampung menetap­ kan tiga tersangka kerusu­ han di gedung Golkar. Ke­ tiganya yakni Miswan Rodi dan Azwar Yakub yang merupakan anggota DPRD Lampung serta Joni Corne, anggota DPRD Pesawaran. Mereka ditetapkan tersang­ ka berdasarkan hasil gelar perkara di Mapolda Lam­ pung, Kamis (29/9). “Berdasarkan bukti yang ada, saksi, petunjuk, dan visum, bahwa perkara te­ lah memenuhi unsur pi­ dana, yaitu penganiayaan dengan kekerasan,” kata Kasubdit I Ditreskrimum Polda Lampung AKBP Eko Supriadi, usai gelar perkara, kemarin. Meski sudah ditetapkan tersangka, ketiganya belum dilakukan penahanan ka­ rena penyidik masih harus meminta izin dari Mendagri

dan Gubernur. “Apakah ditahan atau tidak kami masih menunggu izin dari Mendagri dan Gubernur, mengingat ketiga tersangka ini merupakan anggota De­ wan,” ujar Eko.

Secepatnya kami akan periksa para tersangka. Selain untuk melakukan penahanan, lanjut Eko, izin tersebut juga untuk melaku­ kan pemanggilan kepada ketiga tersangka. Sebab, ketiganya sampai saat ini belum pernah diperiksa sebagai tersangka. “Kami menunggu izin dari Mendagri dari Gubernur dulu karena ketiga orang ini belum diperiksa sebagai tersangka, baru ditetapkan belum diperiksa. Izin su­ dah kami kirimkan Senin kemarin,” kata dia.

Secepatnya Menurut Eko, jadwal pe­ meriksaan kepada ketiga tersangka akan dilakukan secepatnya usai surat izin dikeluarkan. “Kami masih menunggu saja sampai izin keluar. Secepatnya kami akan menjadwalkan pe ­ meriksaan kepada para tersangka,” kata dia. Kuasa hukum korban, Wiliyus Prayitno, mengaku sangat mendukung lang­ kah Polda Lampung yang telah menetapkan para ter­ lapor sebagai tersangka. Dia berharap polisi segera melakukan penahanan ke­ pada ketiganya. Diberitakan sebelumnya, bentrokan fisik terjadi di halaman Kantor DPD I Par­ tai Golkar Provinsi Lam­ pung, Kamis (15/9). Dalam bentrok itu, tiga kader AMPG terluka. Mereka yaitu Fasni Bima mengalami luka 18 jahitan di kepala dan 10 jahitan di pelipis. Dua re­ kan lainnya, Dahlan (53) dan Imron (26), juga mengalami luka-luka. (K1) deni@lampungpost.co.id

KSPK Ungkap Sabu Milik Aiptu Yaumil KEPALA Sentral Pelayanan Kepolisian (KSPK) Polresta Bandar Lampung Ipda Ab­ durohim membeberkan narkoba jenis sabu-sabu yang dikonsumsi lima ter­ dakwa, yaitu Winda, Nita Tri Sandi, Erna, Ayu Rah­ madiana, dan Resti Meilani yang merupakan tahanan Polresta, didapat dari Aiptu Yaumil, anggota Sabhara, petugas jaga tahanan. Penjelasan itu diungkap­ kan Abdurohim dalam ke­ saksiannya pada sidang lanjutan penyalahgunaan narkoba di Pengadilan Ne­ geri Kelas IA Tanjungkarang, Selasa (27/9). Selain Abduro­

him, ada dua penyidik Sat­ narkoba yang juga diminta hakim hadir sebagai saksi, yaitu Brigpol Aswin Surapati dan Aiptu Sugianto. Di hadapan majelis hakim yang diketuai Ahmad Suhel dengan anggota Nelson Pan­ jaitan dan Syamsudin, saksi Abdurohim menerangkan pada 6 Mei 2016, sekitar pukul 09.00, ia mengecek jumlah tahanan di sel Pol­ resta Bandar Lampung. Setelah itu diketahui ada kejanggalan dalam sel ka­ mar No. 1. Dia lalu meme­ rintahkan untuk dilakukan razia. “Saya bersama empat teman, di antaranya Niazi

memeriksa tahanan,” ujar Ipda Abdurohim. Dari hasil penggeledah­ an oleh anggota polwan, ditemukan satu bung­ kus kecil sabu-sabu yang terjatuh dari dalam bra­ seri Winda. “Karena yang diperiksa perempuan, s aya m e ny u r u h B r i p d a Mareta. Penggeledahan itu di kamar mandi,” kata Abdurohim. Sebagai petugas yang bertanggung jawab pada saat itu, Abdurohim lalu menginterogasi Winda dan Winda mengakui narkoba itu dari Aiptu Yaumil. (RIS/K1)

Farizal Kembali Mangkir MANTAN Kepala Biro Per­ ekonomian Pemerintah Provinsi Lampung Farizal Badri Zaini, terlapor kasus penggelapan setoran proyek senilai Rp14 miliar, kem­ bali mangkir dari panggilan penyidik Polda Lampung, Kamis (29/9). Penyidik han­ ya melakukan pemeriksaan kepada istri Farizal, Ne­ forita, dan anaknya, Eva Da­ vita, yang datang memenuhi panggilan penyidik. Ditemui usai pemeriksaan di Polda Lampung, kemarin, Neforita mengakui suaminya tidak datang memenuhi pang­ gilan penyidik. Menurut dia, suaminya sedang tidur di ru­ mah. “Ada di rumah, tidur.” Pemeriksaan terhadap Neforita dan Eva Davita

berlangsung sejak pukul 13.05—16.30. Keduanya diperiksa di ruang penyidik Subdit II Direktorat Kriminal Umum Polda Lampung. Ked­ uanya didampingi pengac­ ara, Benny Puspanegara. Saat disinggung mengenai materi pemeriksaan, Neforita dan Eva enggan memberikan komentar terkait hal itu. Benny mengatakan kliennya dipanggil sebagai saksi. Pe­ meriksaan seputar hubungan dengan Djoko Prihartanto yang merupakan pelapor dalam perkara tersebut. M e n u r u t B e n n y, k l i ­ ennya ditanya sebanyak 19 pertanya­an. “Klien kami ditanya seputar hubungan dengan Djoko. Hanya sepu­ tar itu. Sekitar 17 sampai 19

pertanyaan,” ujar dia. Ia menambahkan Farizal sama sekali tidak melakukan apa yang dituduhkan Djoko. Bahkan, kliennya memiliki bukti kuat yang akan mem­ bantah tuduhan tersebut. Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Kombes Zarialdi mengaku belum menerima laporan perihal ketidakhadiran Farizal. “Be­ lum tahu, belum ada lapor­ annya,” kata Zarialdi. Zarialdi sebelumnya me­ negaskan akan menjemput paksa Farizal Badri Zaini jika kembali tidak memenuhi panggilan penyidik. Menurut dia, panggilan kedua terhadap Farizal tersebut dijadwalkan Kamis (29/9). (DEN/K1)

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

BERSILATURAHMI. Komandan Kodim 041/Bandar Lampung Letkol Arm Didik Harmono (kanan) saat bersilaturahmi ke kantor Lampung Post, Kamis (29/9). Kunjungan yang disambut Pemimpin Perusahaan Prianto A Suryono (kanan) ini bertujuan mempererat kerja sama antara anggota TNI dan media.

Dandim 0410 Silaturahmi ke Lampung Post KOMANDAN Kodim 0410/ Bandar Lampung Letkol Arm Didik Harmono men­ gunjungi kantor Lampung Post, Kamis (29/9). Kunjun­ gan tersebut dalam rangka silaturahmi sekaligus mem­ pererat kerja sama antara anggota TNI dan media. Dandim dan jajarannya disambut Pemimpin Pe­ rusahaan Lampung Post Prianto A Suryono. Didik Harmono menjelaskan si­ laturahmi tersebut seba­ gai perkenalan dengan insan pers di Lampung karena ia baru memulai kepemimpinannya di Kota Bandar Lampung selama

dua pekan. “Saya baru dua minggu di sini, jadi saya mau banyak kenal Bandar Lampung itu seperti apa. Makanya sebagian besar kegiatan saya itu ada di luar kantor. Sebab, saya di kantor hanya pagi, kalau di kantor sudah selesai, saya keluar me­ nambah saudara dengan silaturahmi,” kata Didik, kemarin. Mantan Komantan Batal­ ion Arteleri Medan (Armed) 13/2/1 Cikembang Suka­ bumi itu menilai fungsi media di dalam kehidupan masyarakat dan pemerin­ tahan memiliki peran yang

sangat penting. Pasalnya, melalui media, masyarakat mendapatkan informasi penting bagi kehidupan­ nya. “Basic saya itu Kostrad yang cukup banyak dekat dengan media dan saya memang ingin selalu dekat dengan media.” Menurutnya, beragam informasi yang diperoleh­ nya sebagian besar berasal dari media. “Sebab itu, kami sangat membutuhkan media. Salah satunya untuk menginformasi kegiatan anggota TNI di lapangan yang tidak jarang juga ber­ hadapan dengan maut,” ujarnya.

Menurutnya, dibutuhkan sinergitas antara aparat militer dan kalangan me­ dia untuk menciptakan situasi Kota Tapis Berseri yang aman dan kondusif. Sebab, peran media sangat penting untuk menim­ bulkan suasana aman di masyarakat. “Seperti ada kerusuhan, saya menggandeng media untuk menimbulkan tang­ gapan di masyarakat kalau situasi sudah aman. Dengan begitu membantu memuli­ hkan kondisi kondusif di masyarakat. Bukan justru memperkeruh suasana,” kata dia. (RAN/K1)


jumat, 30 september 2016

BINTANG PELAJAR

LAMPUNG POST

6

SMPN 9 Wakili Metro di OSN Provinsi Sekolah tersebut telah menunjukkan mutunya melalui raihan sertifikat akreditasi B pada 2015. SUPRAYOGI

B

ERMODAL semangat dan ketekunan belajar, Intan Dewi Pangestika men­ juarai Olimpiade Sains Nasional (OSN) IPS 2016 tingkat Kota Metro. Atas keberhasi­ lannya, siswi SMPN 9 Metro itu melaju ke tingkat provinsi. Dari pengalaman itu, dara kelahiran Adi­ puro, Lampung Tengah, bertekad mengukir prestasi setinggi-tingginya. “Saya ingin men­ jadi guru agar dapat mencerdaskan anak bangsa,” kata siswa kelas X itu kepada Lampung Post, beberapa waktu lalu. Guna mencapai cita-citanya, buah hati pasangan Aris dan Mila itu memanfaatkan waktu belajar di sekolah dengan baik. “Saya yakin dapat menjadi juara pertama setelah pada semester lalu meraih ranking empat,” kata Intan. Menurut dia, ilmu yang dipelajarinya

merupa­kan bekal untuk menggapai masa depan gemilang. Belajar menempati posisi teratas dalam skala prioritasnya. Meski de­ mikian, Intan tetap membantu ibunya me­ nyelesaikan pekerjaan rumah. “Saya ingin membahagiakan orang tua dengan belajar dan membantu pekerjaan di rumah,” kata dia. Mulai dari menyapu hingga memasak, dikerjakannya dengan senang hati.

Akreditasi B Pada kesempatan itu Intan mengaku ber­ syukur dapat mengenyam pendidikan di SMPN 9 Metro. Sekolah tersebut telah menun­ jukkan mutunya melalui raihan sertifikat akreditasi B pada 2015. Akreditasi tersebut tertuang dalam su­ rat keputusan Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah No.139/BAP-SM/12-LPG/ RKO/2015. Kepala SMPN 9 Kota Metro, Marta­ ti, mengatakan penilaian akreditasi dilakukan setiap lima tahun. Penilaian meliputi delapan standar, yakni isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga pendidik dan kependidikan, sarana prasarana, pembiayaan, pegelolaan, serta standar penilaian.

n DOKUMENTASI LAMPUNG POST

OSIS. Anggota OSIS SMPN 9 Metro menunjukkan piala yang diraih atas kemenangannya dalam beberapa lomba, di sekolah setempat. “Inilah delapan elemen yang menjadi acuan kami dalam meningkatkan mutu layanan pendidikan,” kata Martati. Selain akreditasi B, sekolah yang berlokasi di Kelurahan Mulyosari, Kecamatan Metro Ba­ rat, itu juga banyak mengukir prestasi. Ragam prestasi yang telah dibukukan, antara lain juara II lomba UKS SMP tingkat Kota Metro, juara II taekwondo tingkat Kota Metro, dan wakil Metro di OSN IPS tingkat provinsi. “Ini tidak lepas dari kerja keras dewan guru yang menjadi pembina siswa,” ujar Martati. Berdiri sejak 2003, SMPN 9 memiliki 21 ruang belajar dan 49 tenaga pendidik. Pada 2016 peserta UN mencapai 181 siswa. Sekolah tersebut memiliki visi mewujudkan

pendidikan yang berkualitas, kompetitif dan beraklak mulia, inklusif, serta berwawasan kebangsaan. “Kami selalu melakukan pem­ benahan setiap waktu,” ujarnya. Sejak dipercaya menakhodai SMPN 9, wanita kelahiran Palembang, Sumatera Se­ latan, itu bertekad mengantarkan sekolah yang dipimpinnya menjadi sekolah favorit di Metro. Salah satu aspek yang digencarkannya adalah disiplin. “Disiplin bukan hanya pada siswa, melain­ kan juga bagi guru,” kata Martati. Selain itu, ia juga menciptakan suasana belajar senyaman mungkin. (S2) suprayogi@lampungpost.co.id


jumat, 30 september 2016

BERITA UTAMA

7

LAMPUNG POST

3 Warga Malaysia Divonis Mati Ooi Swee Liew hanya bisa tertunduk sambil menangis, sementara Tong Er Taart dan Phang Hoon Cing tampak lebih tegar. Ketiganya mengajukan banding. IYAR JARKASIH

H

AKIM Pengadilan Negeri Jakarta Barat menjatuhkan vonis mati kepada tiga terpidana kasus narkoba. Ketiganya merupakan warga negara Malaysia dan dinyatakan bersalah lantaran berperan sebagai perantara. Ketiganya ialah Tong Er Tart (43), Ooi Swee Liew (46), dan Phang Hoon Cing (52). Mereka tertangkap di Jakarta pada Desember 2015 dengan barang bukti 170 ribu ekstasi dan 3 buah telepon seluler. Hoon Cing ditangkap terlebih dulu. Dari kronologi, yang dibacakan dalam persidangan, hakim menyebut gerak-gerik pasangan Tart dan Liew diketahui melalui pengembangan pemeriksaan terhadap Hoon Cing. Dalam dua putusan yang berbeda, Hakim Haran Tarigan lebih dulu membacakan putusan terhadap

pasangan suami-istri Tong Er Tart dan Swee Liew. “Menjatuhkan hukuman mati kepada Tong Er Tart dan Swee Liew,” ujar Hakim Haran, di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (29/9). Setelah itu, Hakim Matauseja Erna juga membacakan vonis mati bagi Phang

Kurir berbeda dengan pengedar atau bandar. Makanya kami banding. Hoon Cing. Hakim menilai para terpidana telah terbukti melakukan tindak pidana dengan menjadi perantara narkotika golongan I jenis ekstasi dengan berat lebih dari 5 gram. Selain itu, tidak ada hal-hal yang dinilai bisa meringankan tuntutan terhadap ketiga terpidana, termasuk pleidoi dari ketiganya.

Menangis Mendengar putusan hakim tersebut, terpidana Ooi Swee Liew pun hanya bisa tertunduk sambil menangis. Suaminya, Tong Er Taart, dan Phang Hoon Cing tampak lebih tegar. Ketiganya juga mengajukan banding kepada Majelis Hakim. Kuasa hukum ketiga terpidana, Yans Zailana, mengatakan kekecewaannya ter­h adap vonis hakim. Ia menilai hukuman mati terlalu berat bagi kliennya yang berperan sebagai kurir. “Kurir berbeda de­ ngan pengedar atau bandar. Makanya kami banding lah,” ujarnya usai persidangan. Ia menyebutkan Ooi Swee Liew seharusnya bisa dibebaskan karena tidak terlibat dalam bisnis suaminya. Saat tertangkap, menurut Yans, posisi Liew hanya sedang ikut berlibur bersama suaminya. Selain itu, ban­ ding juga dilakukan ter­ hadap vonis kepada Cing. “Dari Hoon Cing ini barang buktinya hanya 3 handphone itu. Yang 170 ribu butir kan dari Taart,” kata dia. (MI/R5) iyar@lampungpost.co.id

Nazaruddin Diperiksa KPK terkait KTP-El MANTAN anggota DPR Muhammad Nazaruddin dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia diperiksa terkait kasus pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el). Nazaruddin mendatangi gedung KPK pada Kamis (29/9), sekitar pukul 10.15. Dengan menggunakan kemeja biru, dia tidak banyak bicara soal pemeriksaan dan lebih banyak mengumbar senyum. “Iya (diperiksa lagi) membantu KPK-lah. Untuk kasus KTP-el,” kata Nazar, di gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, kemarin. Mantan politikus Partai Demokrat ini sudah bebe­ rapa kali diperiksa dalam kasus ini, salah satunya pada Rabu (28/9). Dia merupakan salah satu pihak yang memberikan informasi soal adanya masalah pada pe­

ngadaan KTP-el kepada KPK. “Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka S (Sugiharto),” kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha. Diketahui, KPK sudah dua tahun lebih menyidik kasus dugaan korupsi pengadaan KTP-el. Lembaga Antikorupsi baru menetapkan satu tersangka dalam kasus ini pada 22 April 2014 silam. Tersangka tersebut adalah Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan pada Ditjen Dukcapil Kemendagri Sugiharto. Dia berperan sebagai pejabat pembuat komitmen dalam proyek ini. Hingga saat ini, Sugiharto juga belum ditahan karena sakit. Sementara itu, Lembaga Antikorupsi mengaku kini mendalami aliran dana pada kasus itu.

Dalam sengkarut proyek senilai Rp6 triliun itu, negara diduga mengalami kerugian Rp2 triliun. KPK pun sedang mencari siapa saja yang diuntungkan dalam kasus ini. “Itu si penuntut yang di dalam KPK, teman-teman jaksa, (menanyakan) itu uang segini itu lari ke mana saja,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo. Nazaruddin sempat menyebut Ketua Umum Golkar Setya Novanto terlibat dalam kasus ini. Namun, Setya belum pernah dimintai keterangan hingga sekarang. Dia juga menyebut mantan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi terlibat kasus dugaan korupsi pengadaan KTPel. Menurut dia, Gamawan turut menerima gratifikasi terkait proyek KTP-el. “Tentang aliran ke Gamawan itu, ada yang diserahkan ke adiknya ada 2,5 juta dolar AS,” ujarnya. (MI/K1)

n ISTIMEWA

ANUGERAH PAUD. Bunda PAUD Provinsi Lampung Aprilani Yustin Ficardo (tiga kiri) berfoto bersama usai menerima penghargaan Anugerah PAUD Tingkat Nasional 2016 dari kemendikbud di Taman Mini Indonesia Indah, Kamis (29/9).

Yustin Ficardo Terima Anugerah dari Iriana Jokowi BUNDA PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Lampung Aprilani Yustin Ficardo menerima anugerah dari Kementerian Pendidikan d a n Ke b u d aya a n ( Ke mendikbud) Republik Indonesia. Penyerahannya oleh Ibu Negara Ny Iriana Joko Widodo di Gedung Sasono Langen Budoyo Kompleks Taman Mini Indonesia Indah Jakarta, Kamis (29/9). Hadir dalam acara itu Ny Mufidah Yusuf Kalla dan Mendikbud Muhadjir Effendy. Dalam sambutannya, Ibu Negara Ny Iriana meng-

harapkan adanya beasiswa bagi para pendidik PAUD di Indonesia. Dia berharap ke depan Kemendikbud menganggarkan beasiswa kepada para pendidik PAUD di seluruh Indonesia. “Sehingga dapat berimbas kepada semakin baiknya pola dan wawasan tenaga pendidik dalam memberikan pembinaan bagi anak di PAUD,” ujar Iriana, dalam rilis yang diterima Lampung Post, kemarin. Dalam kesempatan yang sama, Mendikbud Mu­hadjir Effendy mengatakan penganugerahan kepada para

bunda PAUD sebagai bentuk apresiasi pemerintah. Juga sebagai kemitraan dan peran serta dalam mendukung Gerakan Nasional PAUD Berkualitas. “Kiranya segala amal dan sumbangsih dari para penerima penganugerah­an dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak usia dini,” kata dia. Kabag Humas Biro Humas dan Protokol Setprov Lampung Heriyansyah menjelaskan Penganugerah­an Bunda PAUD Tingkat Nasional 2016 ini mengusung tema Gerakan nasional

PAUD berkualitas, memberikan awal terbaik bagi masa depan anak. Untuk tingkat provinsi, Yustin Ridho Ficardo menerima penganugerahan bersama 15 bunda PAUD provinsi di Indonesia. Sejumlah pejabat Lampung yang turut hadir dalam acara itu, Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Elya Muchtar, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Hery Suliyanto, serta pejabat eselon dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung. (MAN/R5)

Apersi Lampung Gelar Musda IV Hari ini DPD Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Provinsi Lampung akan menggelar musyawah daerah (musda) IV di Graha Pattimura, Jumat (30/9). Salah satu agenda dalam musda tersebut yakni memilih ketua dan pengurus periode 2016—2019. Ketua Steering Committee Musda Apersi IV Ariyanto Wertha mengatakan sejauh ini sudah ada empat anggota yang mengambil formulir pendaftaran menjadi ketua. “Dari keempat calon itu,

sampai kemarin sore satu di antaranya sudah mengembalikan formulir,” kata Ariyanto, melalui telepon, Jumat (29/9). Ia mengaku calon yang nantinya terpilih menjadi ketua akan menentukan langkah Apersi ke depan. Sebab itu, diharapkan kepemimpinan yang baru nantinya bisa lebih bersinergi dengan pemerintah, terutama dalam mewujudkan program Satu Juta Rumah untuk Rakyat. “Siapa pun yang terpilih diharapkan bisa membawa Apersi Lampung

lebih maju dan memiliki terobosan-terobosan baru dalam melakukan pembangunan perumahan rakyat,” kata dia. Menurutnya, perumahan yang diwujudkan Apersi untuk rakyat mesti sejalan dengan program pemerintah. Pasalnya, anggota Apersi lebih banyak menggeluti perumahan subsidi. “Jadi sangat penting untuk bisa saling bersinergi antara Apersi dan pemerintah,” ujarnya. Selain akan memilih ketua dan pengurus baru Apersi Lampung, dalam musda

tersebut juga akan dibahas mengenai sejumlah hal terkait pembangunan perumahan untuk masyarakat. Salah satunya soal kemudahan perizinan dari pemerintah daerah dalam pem­ bangunan perumahan. “Program rumah untuk rakyat ini kan program pemerintah. Jadi sudah selakyaknya ada kemudahan perizinan. Hal ini juga akan kami bahas di musda dan hasilnya akan kami rekomendasikan ke Pemerintahan Provinsi Lampung,” kata dia. (EBI/K1)

Pokja Pengadaan Bibit Cabai Siap Diperiksa KPPU

HUT Ke-71 TNI, Kodim Helat Lomba Perjuangan

POKJA Unit Layanan Pe­ ngadaan (ULP) Barang dan Jasa Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung, Andi Widjonarko T, menegaskan siap untuk diperiksa Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU. Hal itu terkait dugaan praktik monopoli dan persaingan tidak sehat enam pekerjaan pengadaan fasilitasi bantuan pengembangan kawasan cabai besar untuk enam kabupaten, meliputi Mesuji, Pringsewu, Pesisir Barat, Pesawaran, Lampung Utara, dan Tulangbawang. Masing-masing pagu anggaran Rp2,1 miliar. Total proyek yang dibiayai APBN TA 2016 itu senilai Rp12,6 miliar. “Siap enggak siap kalau diperiksa kami harus siap,” ujar Andi saat dikonfirmasi sejumlah media, Rabu (28/9). Menurut dia, proses penunjukan penyedia barang dan jasa untuk enam pekerjaan itu telah sesuai regulasi dan ketentuan yang berlaku. Terkait harga satuan, Andi menjelaskan itu merupakan kewenangan Pejabat Pem-

KODIM 0410/Kota Bandar Lampung menggelar berbagai perlombaan, seperti lomba grup vokal, lomba tari singgeh, dan lomba baca puisi perjuangan di auditorium RRI Bandar Lampung, Rabu (28/9). Kegiatan ini dihelat dalam ranga memperingati HUT ke-71 tahun TNI. Komandan Kodim 0410 Letkol Arm Didik Harmono mengapresiasi kerja keras panitia yang telah menyukseskan acara tersebut. “Harapan saya di pundak adik-adik pemuda inilah tulang punggung bangsa pada masa datang. Kita harus terus menjaga persatuan keamanan bangsa ini sepanjang masa,” kata Didik, di sela-sela lomba. Didik meminta setiap pemuda, terutama anggota TNI, untuk terus mengabdi kepada negara dan memberikan yang terbaik sesuai dengan kompetensinya. “Kalian para pemuda-pemudi generasi penerus bangsa agar dapat tampil dan menyumbangkan yang terbaik di bidang masing-masing di kancah dunia,” ujarnya.

buat Komitmen (PPK) dari masing-masing kabupaten. “Jika soal penyusunan harga, satuan Pokja ULP tidak terlibat. Itu ranah kabupaten masing-masing. Cuma Mesuji yang PPK-nya bukan dari Kepala Dinas Pertanian setempat,” ujar dia. Terpisah, Koordinator Koalisi Anak Rakyat (KAR) Lampung Darwis mengatakan pihaknya akan melaporkan dugaan praktik monopoli dan persaingan tidak sehat pada proses tender proyek APBN, yang total anggaran Rp12,6 miliar di Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung, ke KPPU. “Kami akan melaporkan hasil investigasi kami ini ke KPPU. Kami melihat ada indikasi yang mengarah pelanggaran Pasal 22 UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat,” ujar dia. Selain itu, Darwis juga mengatakan adanya dugaan penggelembungan harga pada enam pekerjaan tersebut. (EBI/K1)

n

LAMPUNG POST/DOK KODIM 0410

SERAHKAN PIALA. Komandan Kodim 0410/KBL Letkol Arm Didik Harmono menyerahkan piala kepada juara pertama lomba tari singeh pangunten, di Auditorium RRI Bandar Lampung, Kamis (29/9).

Serikat Pekerja Sosialisasi Kerja PRT KO N F E D E RA S I S e r i k a t Pekerja Indonesia (KSPI), Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), dan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) yang tergabung dalam Komite Aksi Perlindungan Pekerja Rumah Tangga dan Buruh Migran (KAPPRTM) menggelar sosialisasi kerja layak bagi pekerja rumah tangga (PRT) dan penghapus­ an pekerja rumah tangga anak (PRTA) di Hotel Sahid, Bandar Lampung, 29—30 September 2016.

Perwakilan KSBSI Pusat Sulistri yang juga trainer dalam sosialisasi tersebut mengatakan PRT memiliki kontribusi nyata terhadap perekonomian nasional dan global. Namun, sejauh ini PRT kurang dihargai dan tidak mendapatkan jaminan hukum. Bahkan, banyak di antara mereka yang mendapatkan beban kerja berlebihan, dibayar murah, dan tidak terlindungi. “Pelecehan dan kekerasan acap diberitakan media massa, terutama PRT yang tinggal di rumah majikan maupun

PRT migran,” kata Sulistri, melalui rilis, Kamis (29/9). Di sisi lain, perwakilan Lembaga Perburuhan Internasional (ILO), Muhamad Nour, mengatakan ada kesenjangan yang besar terjadi yang mana saat ini kebijakan perlindungan terhadap PRT masih minim. Ia menambahkan organisasi perburuhan internasional (ILO) telah mengadopsi Konvensi ILO No. 189 Tahun 2011 tentang Kerja Layak bagi PRT di dalamnya terdapat standarstandar perlindungan bagi PRT. (BOY/K1)

Setiap pemuda, ujar Didik, harus memiliki cita-cita setinggi mungkin. Jangan puas terhadap capaian yang telah diraih selama ini. “Terus berjuang. Kalian semua harus memiliki cita-cita yang tinggi. Gantungkanlah cita-citamu setinggi langit.” Sementara itu, pada lomba perayaan HUT ke-71 TNI, Kodim melibatkan tim penilai dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandar Lampung. Untuk lomba grup vokal, keluar sebagai yang terbaik yakni juara I SMA Xaverius Kota Bandar Lampung dengan nilai 1.622, juara II SMA Immanuel (1.575), dan juara III SMAN 10 Kota Bandar Lampung (1.570). Sementara dalam lomba tari singgeh juara I diraih SMAN 6 Bandar Lampung dengan nilai 1.100, juara II SMA Perintis 1 (1.902), juara III SMA YP Unila (1.806). Sedangkan lomba baca puisi perjuangan keluar sebagai yang terbaik yakni SMA Xaverius dengan nilai 900, juara II SMAN 6 Bandar Lampung (875), dan juara III SMAN 5 (785). (EBI/K1)


RAGAM

Jumat, 30 September 2016

LAMPUNG POST

Dana Repatriasi Sumbang Penguatan Rupiah TREN penguatan rupiah yang sudah dimulai sejak awal bulan ikut dipengaruhi oleh program tax amnesty, yakni banyaknya repatriasi dana perusahaan yang dikonversi menjadi rupiah. Hal itu dipaparkan Gubernur Bank Indonesia Agus DW Martowardojo dalam ra­­ pat kerja dengan Komisi XI di Senayan, Jakarta, Kamis (29/9). “Dana masuk untuk re­­patriasi ada yang tetap mau pegang dolar, ada juga yang di-convert ke rupiah. Ke­m arin banyak perusahaan yang setuju convert ke rupiah se­­hingga suplainya besar,” ujar Agus. Awal bulan lalu, Bloomberg mencatat rupiah diperdagangkan di kisaran Rp13.274 per dolar AS. Rupiah terus mengalami penguatan hingga keluar dari tren Rp13 ribu menjadi Rp12.955 per dolar pada 27 September lalu. Sementara itu, Direktorat Jenderal Pajak melansir hing­ga pukul 02.00 kemarin pihaknya telah menerima repatriasi sebesar Rp120 tri­l iun. Meski Agus menjelaskan repatriasi bukan pendorong tunggal penguatan rupiah. Menjelang hari terakhir periode pertama pengampunan pa­jak, semakin masif wajib pa­jak yang mengejar mendapat­kan tarif 2%. Wajib pajak mem­b eludak di beberapa kan­tor wilayah. Oleh karena itu, Direktorat Jenderal Pajak me­mutuskan menerapkan ke­adaan luar biasa, mengacu pada Per­ aturan Direktur Jende ­ ral Pajak Nomor PER-14/ PJ/2016. Hal tersebut disampaikan Direktur Penyuluhan, Pe­­ layanan, dan Hubungan Ma­­ sya­rakat Yoga Saksama. Pe­ ne­tapan keadaan luar biasa ter­­sebut dilakukan di Kantor Pu­s at Direktorat Jenderal Pajak di KPP Madya Jakarta di Ja­lan Ridwan Rais, di Kantor Wilayah DJP Wajib Pajak Besar, dan di Kantor DJP Jakarta Khusus. (ANT/MI/E1)

BURAS

Trump, Bicara Jelek Salahkan Mik!

n ANTARA/RENO ESNIR

JENGUK SUAMI. Istri Irman Gusman, Liestyana Rizal Gusman, menghindari wartawan saat mendatangi Gedung KPK, Jakarta, Senin (26/9). Kedatangan Liestyana tersebut mengurus izin untuk membesuk suaminya yang ditahan penyidik di Rumah Tahanan KPK Cabang Guntur karena diduga terkait kasus suap kuota distribusi gula impor.

KPK Periksa Istri Irman Gusman Direktur Utama Bulog membantah dugaan adanya intervensi berupa rekomendasi kuota impor dari IG. EKA SETIAWAN

K

OMISI Pemberantas­ an Korupsi (KPK) memanggil Liestyana Rizal Gusman, istri tersangka kasus korupsi Ketua DPD nonaktif Irman Gusman, dan Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti, Kamis (29/9). Keduanya diperiksa sebagai saksi terkait kasus pengalihan kuota impor dari Jakarta ke Sumatera Barat. “Liestyana dan Djarot diperiksa sebagai saksi untuk tersangka IG (Irman Gusman),” ujar Plh Kabiro Humas KPK Yuyuk Andriati, Kamis (29/9). Liestyana tidak seorang diri, orang dekat Irman, yakni ajudan Irman, Djoki Suprian­to, juga

ikut diperiksa sebagai saksi dalam kasus tersebut. Djarot memenuhi pang­ gilan penyidik sekitar pukul 09.45, Kamis (29/9). Ia dipe­ riksa KPK selama sembilan jam dalam kapasitas saksi terkait perkara dugaan rekomendasi kuota impor gula yang melibatkan Irman. “(Materi pertanyaan) Seputar tata niaga gula yang menjadi kewenangan Bulog dan kaitannya dengan kasus kuota gula impor,” kata Yuyuk. Pada kesempatan itu, Djarot mengaku pernah ditelepon tersangka Irman Gusman. Sambungan via telepon itu selanjutnya dires­pons dengan mendistribusikan 1.000 ton gula pasir ke Provinsi Sumatera

Barat. “Beliau telepon dan yang saya tangkap. Beliau cuma mengabarkan kalau di sana (Sumbar) harga gula mahal,” ujar dia, sembari mengatakan detail materi pemeriksaan silakan dita­ nyakan ke penyidik. Ia pun menampik infor­ masi perihal gula yang di­ suplai ke Sumbar merupa­ kan alokasi untuk DKI Jakarta. “Sudah 1.000 ton dari total 3.000 ton. Enggak ada (alokasi DKI). Alokasi daerah tidak ada dan itu alokasi untuk seluruh Indonesia.” Djarot juga membantah dugaan Bulog mendapat intervensi berupa rekomendasi kuota impor dari Irman, termasuk petunjuk proses distribusi melalui CV Semesta Berjaya (SB) milik tersangka Xaveriandy Sutanto. “Oh, enggak ada rekomendasi. Saya tidak

kenal dan sama sekali tidak tahu (CV SB),” kata dia.

Kunjungan Wapres Di sisi lain, Irman yang ditahan di Rutan Guntur mendapat kunjungan istimewa dari Wakil Presiden Jusuf Kalla, kemarin pagi. Kedatangan JK ke rutan itu tidak berlangsung lama, hanya 30 menit. Namun, JK enggan memberikan pernyataan kepada media usai bertemu Irman. Juru Bicara Wakil Presiden, Hussain Abdulah, menjelaskan kedatangan JK menjenguk Irman adalah sebagai sahabat. “Sahabat tidak hadir saat senang saja, tetapi juga saat susah. Mereka sudah kenal sejak lama. Jadi, wajar seorang kawan menjenguk kawan yang sedang dalam kesusah­an,” kata Hussain. (MI/R5) eka@lampungpost.co.id

haji 2016

Dua Jemaah Kloter 40/JKG Dirawat di RS King Faisal SATU lagi j e ­­m a a h h a j­ i k l o ­ ter 40/JKG dirujuk ke Rumah Sakit King Faisal, Nova Lidarni Arab SauWartawan Lampost di. Seperti dilaporkan war­tawan Lam-

pung Post No­va Lidarni dari Tanah Suci Me­kah, pasien atas nama Sar­di Siswanto Karto asal Re­jomulyo, Metro, itu masuk ke ruang isolasi pernapasan RS King Faisal, Selasa (27/9) sore. Menurut Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) kloter 40/JKG Ramal Syaputra, kemarin, pasien lanjut usia itu

mengalami pneumonia, hipertensi, dan diabetes melitus. “Saat ini masih dirawat di ruang isolasi pernapasan RS King Faisal,” kata Ramal. Sardi Siswanto sebelumnya juga pernah dirujuk ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Khalidiah saat baru tiba di Tanah Suci. Sedangkan jemaah kloter

40/JKG lainnya yang masih dirawat di ruang ICU RS King Faisal, yakni Sanuri (68) asal Lampung Timur, saat ini mulai membaik. “Kondisinya mulai membaik karena pengaruh obatobatan,” kata Ramal. Sementara itu, semakin mendekati keberangkatan ke Madinah, jemaah haji

mulai membereskan koper dan tas mereka. “Punya kami sudah di koper besar, sudah pac­ king rapi, sudah ditimbang, enggak dibuka lagi sampai Madinah. Hanya disisakan beberapa baju yang akan dipakai di sana saja di tas jinjing,” ujar Wiwiek, jemaah asal Bandar Lampung. (R5)

Agus Hendrianto Resmi Pimpin Pelindo II Panjang MANAJEMEN PT Pelabuh­ an Indonesia II (Persero) Cabang Panjang resmi dikomandani Agus Hendrianto. Peralihan jabatan dari Agung Fitrianto ke Agus yang juga mantan general manager KSO Terminal Petikemas Koja itu dilakukan dalam acara pisah sambut di Ballroom Krakatau, The 7th Hotel & Convetion Center, Bandar Lampung, Kamis (29/9) malam. Agung Fitrianto dipercaya Direksi Pelindo untuk menjabat sebagai junior chief specialist di Direktorat Operasi IPC. Pelantikan dan serah terima jabatan sebelumnya dilaksanakan pada 8 September 2016 di Kantor Pusat IPC dipimpin Direktur Utama IPC Elvyn G Masassya. Pisah sambut General Manager IPC Panjang itu

8

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

GM PELINDO II. General Manager Pelindo II yang baru, Agus Hendrianto, memberikan kata sambutan saat PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang menyelenggarakan acara pisah sambut general manager di Ballroom Krakatau, The 7th Hotel and Convetion Center, Bandar Lampung, Kamis (29/9). dihadiri ratusan tamu unda­ ngan dari berbagai instansi, asosiasi, mitra kerja, dan para pelanggan di lingkung­ an Pelabuhan Panjang. Turut hadir Direktur Ko-

mersial dan Pengembangan Usaha IPC Saptono R Irianto, Staf Ahli Gubernur Lampung Bidang Pembangunan Fahrizal Darminto, Wakil Wali Kota Bandar

Lampung Yusuf Kohar, Danlanal Lampung Kolonel Laut (P) Kelik Haryadi, Kepala KSOP Kelas Panjang Gunung Hutapea, Kepala KPP Bea Cukai Bandar Lampung Se-

hat Yulianto, serta sejumlah pejabat lainnya. Agung Fitrianto mengatakan Pelindo II sebelumnya sudah memiliki pencapai­ an kategori prima utama sebagai pelabuhan terminal peti kemas. “Pencapaian ini sebagai modal selanjutnya bagi penerus agar dapat le­bih bisa memajukan pela­ buhan terminal peti kemas satu-satunya di Lampung,” kata Agung, kemarin. Dalam sambutannya, GM Pelindo II Panjang Agus Hendrianto mengatakan sebagai pemimpin baru, program kerja yang akan pertama dilakukan yaitu menyinergikan visi dan misi dengan stakeholder terkait baik pemerintah, para peng­ usaha, maupun masyarakat di lingkungan pelabuhan untuk memajukan bersama Pelindo II. (ADI/R5)

SEPERTI peribanya­an mengenai Yayasan Clinton,” hasa “tak pandai tukas Trump. menari lantai Trump dadikatakan berlam debat ini jungkit”, calon adalah Trump presiden AS dari yang setahun Partai Republik terakhir dilihat Donald Trump publik. Agresif, m e nya l a h k a n H. Bambang Eka Wijaya meledak-ledak, mikrofon saat kasar, gampang bicaranya jelek dalam debat capres mela­ tersulut, dan tidak koheren. wan calon dari Partai Hanya 15 menit pertama ia Demokrat Hillary Clinton agak tenang menjelaskan di New York, Selasa (27/9). kebijakan ekonominya. Hillary, mantan pengaca­ Seusai debat 90 menit, Trump melontar protes ra yang aktif 40 tahun di dengan mendatangi ruang dunia politik itu, berhasil media, “Mereka memberi- menjebak Trump yang terkan mikrofon rusak untuk sulut menghabiskan sisa saya. Saya jadi bertanya- waktu debat dengan sibuk tanya, apa tujuan mereka?” membela diri dari serangan demi serangan Hillary. (Kompas.com, 27/9) Kedongkolan Trump meKlaim Trump tentang mikrofon rusak ini seolah muncak ketika Lester Holt, membuktikan tudingannya moderator, menanyakan bahwa pihak luar telah ber- mengapa dia tak kunjung sekongkol untuk menjatuh- merilis pajak yang telah kan dia. Sebelum ini Trump dibayarnya. Ini langsung telah berkali-kali berkata ditimpali serangan maut kepada pendukungnya, Hillary, dengan menyebut dia mungkin kalah dalam tiga kemungkinan alasan pilpres November nanti Trump tak sudi merilis catatan pajaknya. akibat dicurangi. Pertama, Trump tidaklah Karena merasa tak unggul dalam debat capres sekaya seperti yang diduga pertama itu, Trump juga banyak orang. Kedua, Trump melontarkan kritik kepada tidaklah sedermawan sepmoderator debat Lester erti yang juga diduga banyak Holt dari stasiun televisi orang. Ketiga, mungkin saja NBC News dengan menu­ Trump tidak ingin rakyat ding kurang seimbang da- Amerika tahu bahwa se­ sungguhnya dia tidak perlam menjalankan tugas. Trump menilai, Holt nah membayar pajak. Celakanya, Trump justru memberi pertanyaan terlalu berat kepadanya. Bah- merespons ucapan Hillary kan bias dengan pertanya­ dengan mengatakan tidak an terkait kepentingan merilis pajak membuatnya bisnisnya. Misalnya kasus terlihat pintar. tuntutan diskriminasi ke Di situ jebakan maut perusahaan Trump pada Hillary mengena, Trump 1970-an. mengesankan dirinya bu“Dia sama sekali tidak kan negarawan. Trump menanyakan Hillary banyak menyia-nyiakan perebutan hal yang seharusnya dita­ swing voters untuk pemilu nya. Tidak ada juga perta­ beberapa pekan lagi. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Joging Pagi UPAYA agar tubuhnya dapat terus bugar dan sehat, jo­ging pagi menjadi kegiatan rutinnya. Hal itu dilakukan Hentoro Cahyo­no di sela kesibukannya sebagai Kepala Kejaksaan Nege­ri (Kajari) Bandar Lampung. Hentoro yang telah menjalani tugas sebagai kepala penegak hukum di kejaksaan Kota Tapis Berseri tiga bulan terakhir itu masih menyempatkan diri menikmati lari pagi di kompleks Stadion Pahoman. “Di luar kesibukan n DOK. LAMPUNG POST saya paling joging di Stadion Pahoman. Itu kalau saya tidak pulang ke Jawa,” kata dia di ruang kerjanya, kemarin. Dia menambahkan jika berkumpul bersama keluarga di Semarang, Jawa Tengah, kegiatannya hanya berkumpul bersama anak dan istrinya di rumah. “Kalau weekend saya biasanya juga pulang ke Semarang. Di sana cuma kumpul saja sama keluarga atau pergi nonton film, tetapi di sini juga kadang saya menyempatkan nonton film juga, tetapi sendirian,” ujar Hentoro. (RAN/R5)

WAT-WAT GAWOH

Tugas dari Ibu SEORANG ibu adalah sosok yang harus dipatuhi, disayangi, dan menjadi andalan anak-anaknya dalam menyelesaikan kegelisahan­nya. Untuk setiap tugas yang dimintakan ibu harus dikerjakan dengan ikhlas. Nay ya... kik mak nutuk cawani ina, aga ketulahan de (Iya... kalau tidak mengikuti perkataan ibu, bisa durhaka kita). Tapi tugas yang diberikan seorang ibu di Malaysia ini patut dipertanyakan juga. Sebab, dia meminta anaknya yang berusia tiga tahun menunggu lokasi parkir agar tidak direbut orang. Seperti dikutip Daily Mail, ulah dari ibu yang tidak ingin kehilangan tempat parkir mengundang kemarahan dari banyak orang. Terlebih setelah foto anaknya beredar di sosial media, makin banyak yang mengecam ulah ibu yang meninggalkan anaknya sendiri di tempat asing. Senangun ina mak benor anak, kuk kelabai manuk mak ninggalkon anak. Wat-wat gawoh (Memang ibu tidak benar itu, induk ayam saja tidak meninggalkan anaknya. Ada-ada saja). (MTVN/R5)


jumat, 30 september 2016

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Chandra Gelar Beragam Lomba Hadiah menarik disediakan untuk masyarakat beruntung yang ikut dalam acara maupun menyertakan anaknya dalam lomba yang digelar Chandra pada Oktober. ADI SUNARYO

S

UPERSTORE Chandra kembali menggelar beragam acara dan lomba untuk anak-anak di wilayah Lampung. Beragam hadiah menarik disiapkan dalam pergelaran acara yang akan dihelat pada awal Oktober. Staf Promosi Superstore Chandra, Apriati, mengatakan Superstore Chandra akan menggelar Zee Nutrifest. Aca­ ra yang diisi dengan sarapan dan senam sehat bersama Zee itu dihelat di lapangan parkir Superstore Chandra Tanjungkarang, Minggu (2/10). Untuk mendapatkan tiket, pelanggan cukup melakukan pembelian 1 Zee Bax/Box minimal senilai Rp20 ribu. Pembelian dapat dilakukan di Chandra Tanjungkarang, Telukbetung, dan Mal Boemi Kedaton.

“Lalu struk belanja dapat ditukarkan paket sarapan, goodie bag, dan kupon doorprize,” kata dia saat ditemui di Superstore Chandra, Tanjungkarang, Kamis (29/9).

Lalu struk belanja dapat ditukarkan paket sarapan, goodie bag, dan kupon doorprize. Chandra juga akan menggelar lomba mewarnai bersama Nestle Dancow Fortigro, Minggu (9/10), di Superstore Chandra Tanjungkarang. Lomba diperuntukkan anak usia 6—12 tahun. “Untuk bisa mengikuti lomba ini, konsumen cukup membeli Dancow Fortigro 1

boks ukuran 200 gram sudah mendapatkan 1 formulir pendaftaran,” kata dia. Di sisi lain, Apriati me­ ngungkapkan berbagai koleksi busana wanita diberikan diskon 20%. Penawaran menarik itu berlaku untuk berbagai merek, seperti Heat, Ninety Degrees, Chic Girl, Cardinal, LG’S, Free n Free, Missty, Shiny, Simplicity, dan Caroline Kosasih. Koleksi busana pria juga diberikan diskon 20%, seperti merek Boom Boogie, Df, Salt n Papper, H & R, dan Shark. “Promosi spesial ini kami berikan hingga 2 Oktober 2016,” ujar Apriati.

Clearance Sale Sementara itu, Staf Promosi Supermarket Chandra, Afrida Suryani, mengatakan Superstore Chandra juga menggelar promosi spesial Clearance Sale. Berbagai produk elektronik seperti LG LED TV 65 inci tipe UH650 ditawarkan dengan harga Rp24,9 juta dari harga awal Rp33,6 juta.

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

MINYAK MURAH. Karyawan Superstore Chandra menunjukkan minyak goreng yang diberikan harga spesial pada Jumat, Sabtu, dan Minggu, di Supermarket Chandra, Tanjungkarang, Kamis (29/9). Tropical refill 2 liter ditawarkan dengan harga Rp21.900 dari harga Rp24.700. Merek lain Samsung LED TV 58 inci tipe H5200 dari Rp13,3 juta menjadi Rp12,5 juta. Berbagai produk lemari es, seperti Samsung tipe Rs 22HZNBP dari Rp21,3 juta menjadi Rp17 juta, dan Sharp tipe SjX63WD dari Rp16,9

juta menjadi Rp13,9 juta mendapatkan hadiah Toaster tipe KZ200. Promosi berlaku hingga 24 Oktober 2016. Tidak hanya itu, berbagai produk home care dan plastik dari Claris, Rovega, Lock & Lock, Onyx, Yoshkawa, Techno-

plast, dan Lion Star diberikan diskon hingga 30% berlaku hingga 24 Oktober 2016. Afrida menambahkan untuk promosi spesial Jumat, Sabtu, Minggu, Superstore Chandra juga menggelar sampling dari Tropicana Slim dengan cek

lemak dan gula darah. Lalu sampling produk Bakmi Mewah, dan juga promosi beli 3 boks gratis minuman Le Mine­ rale, atau beli 6 boks gratis mangkuk keramik. (E1) adi@lampungpost.co.id


jumat, 30 september 2016

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

Telkom Tingkatkan Daya Saing BPR Telkom menyediakan paket solusi total untuk menjawab peluang dan tantangan yang dihadapi BPR/BPRS saat ini. ADI SUNARYO

T

elkom kini menyedia­ kan aplikasi bisnis microbanking Sarana Transaksi Keuangan (Satu) untuk meningkatkan bisnis BPR/BPRS di Lampung. General Manager PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk Wilayah Lam­ pung Benny Solifin menga­ takan pihaknya mendorong BPR di Lampung bisa maju dan siap bersaing dengan bank-bank umum lainnya. Untuk itu, pihak Telkom menyediakan paket solusi total untuk menjawab pelu­ ang dan tantangan yang di­ hadapi BPR/BPRS saat ini. Telkom telah menyiapkan aplikasi bisnis microbanking Satu untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pro­ ses bisnis BPR/BPRS. Hal itu dilakukan dengan dukungan teknologi yang sesuai de­ ngan industri keuangan. Menurutnya, Telkom me­ nawarkan program Satu untuk membantu BPR/BPRS meningkatkan competitive advantages terhadap bank umum. “Khususnya dengan penyediaan fasilitas dan fitur kepada nasabah BPR/BPRS yang bersaing dengan bank umum, yaitu layanan per­ bankan modern. Tentunya dengan tetap mengutamakan security di samping kemuda­ han penggunaannya,” kata Benny, di sela acara Gat­

MAINAN KUDA GOYANG Perajin membuat mainan kuda goyang di salah satu rumah industri di Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/9). Kerajinan seharga Rp50 ribu per unit tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Jawa. n ANTARA/ ADITYA PRADANA PUTRA

hering IndiFinance di Hotel Bukit Randu, Kamis (29/9). Dia mengemukakan peran dan posisi BPR/BPRS seba­ gai penopang utama roda ekonomi semakin terasa penting. Hal itu ditandai de­ ngan meningkatnya kapasi­ tas dan kapabilitas BPR/BPRS dalam memberikan pelayan­ an kepada para nasabahnya. “BPR merupakan perbankan yang paling dekat menjang­ kau masyarakat hingga ke

BPR merupakan perbankan yang paling dekat menjangkau masyarakat hingga ke perdesaan. perdesaan. Sayang, jika kita tidak ikut memajukan tekonologinya,” ujarnya. Executive Account Ma­ nager Witel Lampung, Novel Geraldy Maengkom, menam­ bahkan bentuk dukungan yang diberikan Telkom bukan hanya sistem dan jaringan, melainkan semua kebutuhan pendukung perbankan untuk sistem, seperti perangkat PC dan router. “Kami akan mem­ bantu apa yang dibutuhkan perbankan, dan kami juga akan memberikan skemaskema harga khusus untuk BPR ini,” kata dia.

Terbantu Menanggapi itu, Ketua Per­ himpunan Bank Perkredit­ an Rakyat Indonesia (Per­ barindo) Provinsi Lampung Tubagus Zubier Ramadhan mengaku sangat terbantu de­ ngan adanya program Satu. Dia menguraikan di Lam­ pung terdapat 37 BPR dengan perincian 26 merupakan bank konvensional dan 11 bank syariah. Seluruh ang­ gotanya menyambut baik program pengembangan ICT perbankan oleh Telkom. Dia mengakui sebelumnya BPR memiliki aplikasi masingmasing sistem yang berbeda. “Jika sudah mengimplemen­ tasikan program BPR Satu ini, semua BPR di Lampung akan terjalin dalam sistem yang seragam,” kata Tubagus. Hal senada juga dikemu­ kakan Kepala Bagian Penga­ wasan Bank OJK Lampung Mendi Rahmadi. Mendi mengatakan melalui kese­ ragaman aplikasi dan sistem BPR, maka memberikan kemudahan bagi OJK untuk mengaudit. Sekaligus memu­ dahkan bank untuk melapor­ kan kegiatan perbankannya, seperti transaksi bulanan, tahunan, laporan keuangan kepada BI dan OJK. “BPR bebas memilih sistem per­ bankannya masing-masing. Adanya dukungan program Satu dari Telkom ini, BPR tidak perlu menyiapkan ang­ garan yang besar untuk bisa memiliki sistem perbankan yang canggih,” kata dia. (E1) adi@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

KERJA SAMA. General Manager PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk Wilayah Lampung Benny Solifin (tiga kanan) bersama Ketua Perbarindo Provinsi Lampung Tubagus Zubier Ramadhan menandatangani perjanjian kerja sama (memorandum of understanding) di Hotel Bukit Randu, Kamis (29/9). Kerja sama dilakukan dalam penyediaan aplikasi sistem dan jaringan untuk BPR/BPRS Lampung.

Coolpad Power Miliki Baterai Jumbo

Jamkrindo Gelar BUMN Mengajar

COOLPAD telah meluncurkan smartphone terbaru, yakni Cool­ pad Power. Ponsel cerdas itu menawarkan baterai dengan kapasitas yang paling besar dibandingkan dengan produk ponsel Coolpad lainnya. “Coolpad Power adalah jawaban bagi mereka yang aktif menggunakan smartphone tanpa khawatir akan cepat kehabisan baterai,” kata Branding Director Coolpad Indonesia, Natalie Chen, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/9). Coolpad Power dibekali ba­ terai berkekuatan 4.000 mAh yang diklaim dapat digunakan untuk menonton video HD dengan Wi-Fi selama 12 jam. Kemudian dapat menerima panggilan selama 30 jam dan mendengarkan musik berkua­ litas HD selama 40 jam. Perangkat yang mengusung layar 5 inci dengan resolusi HD tersebut menawarkan

PERUSAHAAN Umum Jami­ nan Kredit Indonesia (Jam­ krindo) Kantor Cabang Ban­ dar Lampung melaksanakan program BUMN Mengajar di SMKN 4 Bandar Lampung, Kamis (29/9). Kegiatan de­ ngan tema Indonesia negeri kebanggaanku itu disambut antusias siswa setempat. BUMN Mengajar meru­ pakan rangkaian kegiatan BUMN Hadir Untuk Negeri yang diinisiasi Kemente­ rian BUMN dalam rangka memperingati Hari Ke­ merdekaan ke-71 RI. Kepala Cabang Perum Jam­ krindo Bandar Lampung Ahmad Arifin memaparkan peran penting BUMN di Indo­ nesia di hadapan 100 pelajar SMKN 4 Bandar Lampung. Selain itu, dia juga menjelas­ kan portofolio bisnis yang dikelola dan profesi-profesi yang ada di dalamnya. Ahmad Arifin juga men­

desain unibody (bodi smartphone menyatu dengan ba­ terai) dengan pilihan warna gold dan dark gray. Coolpad Power juga di­ lengkapi kamera utama 8 megapiksel dengan sejumlah pengaturan manual, seperti manual fokus, white balance, exposure, saturation, kontras, dan ISO sebagai koreksi war­ na. Sementara kamera depan masih didukung fitur beautification, seperti memutihkan, melembutkan, membesarkan kelopak mata, serta menirus­ kan wajah dari tingkat nol sampai tingkat lima. Coolpad Power dibekali RAM 1 Gb dan memori internal de­ ngan kapasitas 16 Gb. Perang­ kat tersebut menyematkan sistem Android versi terakhir pada Coolpad Power, yaitu Android Marshmallow 6.0 dan user interface Cool UI 8.0. Cool­ pad Power ditawarkan dengan harga Rp1,699 juta. (VER/E2)

jelaskan mengenai keung­ gulan dan kinerja Perum Jamkrindo sebagai salah satu BUMN yang bergerak di bidang penjaminan kredit. “Siswa di SMKN 4 Bandar Lampung sangat antusias saat acara berlangsung. Me­ reka tertarik untuk lebih mengenal apa itu BUMN dan Perum Jamkrindo khusus­ nya, terlihat dari beberapa pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan,” ujar Arifin. Arifin juga mengatakan pihak Perum Jamkrindo juga memberikan peluang bagi para siswa SMKN 4 Bandar Lampung untuk praktik atau magang di Perum Jamkrindo Cabang Bandar Lampung. Sementara itu, Kepala Jurusan Administrasi Per­ kantoran SMKN 4 Bandar Lampung Uswatun Hasa­ nah mengaku terbantu dengan adanya program BUMN Mengajar. (ADI/E1)


EKONOMI

jumat, 30 september 2016

LAMPUNG POST

11

Penerimaan Tebusan Pajak Periode I Rp328 Miliar Potensi perolehan tebusan pajak masih akan terus bertambah. ADI SUNARYO

M

ENJELANG sehari masa pengampun­ an pajak pada pe­ riode pertama (Juli—Sep­ tember 2016), pencapaian tebusan pajak dari amnesti pajak di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Wilayah Lampung-Bengkulu sudah mencapai Rp328 miliar, data Kamis (29/9). Kepala DJP LampungBengkulu Rida Handanu menuturkan perolehan te­ busan amnesti pajak sebe­ sar Rp328 miliar diperoleh dari 3.200 wajib pajak. Sementara nilai harta yang dilaporkan sebesar Rp13 triliun. “Antusiasme masyarakat cukup besar sudah 60% ikut tax amnesty, tinggal 40% lagi dalam masa periode kedua. Dan potensi perolehan te­ busan pajak masih akan terus bertambah, apalagi sosialisasi tax amnesty para pengusaha penyuplai dan eksportir di Lampung me­ nerima baik sosialisasi dari kami,” kata Rida, usai sosiali­ sasi tax amnesty di kantor DPD AEKI Lampung, Jalan Pattimura, Bandar Lam­ pung, Kamis (29/9). Rida mengatakan pihaknya menargetkan hingga peri­ ode kedua uang tebusan

dapat mencapai Rp500 mi­ liar sampai Rp700 miliar. Menurutnya, rata-rata setiap dua hari uang tebusan ada penambah­an Rp100 miliar. “Apalagi ada keringanan tebus dulu, dan untuk proses administrasi dan keleng­ kapan dokumen bisa di­ urus sampai Desember 2016. Sementara untuk periode pertama ini tidak akan kami perpanjang,” ujarnya.

Antusias Ketua DPD Asosiasi Eks­ portir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) Lampung Anton Firmansyah menga­ takan para anggota AEKI antusias untuk ikut tax

Tinggal 40% lagi dalam periode kedua. amnesty yang merupakan program pengampunan pa­ jak bagi para pemilik usaha yang menunggak atau be­ lum membayar pajak. Anton berharap persyarat­ an perpajakan dapat terus dipermudah oleh DJP se­ hingga para wajib pajak dapat menjadi wajib pa­ jak yang baik. “Kami juga mendapat keluhan dari para penyuplai lokal soal ke­ beratan PPN sebesar 10%, karena mengingat modal yang dimiliki para penyup­ lai lokal sangat minim dan

tidak sebanyak yang dimiliki pemodal a ­ sing,” kata dia. Menurutnya, jika PPN sebesar 10% terus dikena­ kan kepada penyuplai lokal Lampung, pengusaha ek­ sportir lokal Lampung akan habis karena tidak sanggup untuk membayar pajak. “Itulah kendala yang di­ hadapi para penyuplai lokal, dengan modal yang minim, dengan adanya PPN yang besar, modal mereka ha­ nya nyangkut dan akhirnya usaha macet,” kata dia. Ketua Asosiasi Supplier Kopi Lampung (ASKL) Mul­ yadi mengatakan sebagai penyuplai lokal pihaknya masih merasa keberatan dengan masih adanya pajak pertambahan nilai (PPN) 10% untuk pajak selanjutnya yang dikenakan kepada para penyuplai kopi di Lampung. Menurutnya, para penyup­lai ini juga punya tanggung jawab untuk membina para petani kopi di Lampung agar kopi Lam­ pung memiliki kualitas yang baik. “Tetapi dengan ada­ nya PPN yang besar, kami sama sekali tidak memi­ liki anggaran dana untuk melakukan pembinaan itu. PPN yang besar, sementara kopi yang kami jual masih dalam bentuk kopi, belum memiliki nilai tambahnya. Kalau PPN masih berkisar 0,25%—0,5% kami masih sanggupi,” kata dia. (E2) adi@lampungpost.co.id

n ANTARA/SAIFUL BAHRI

BUAH NAGA. Pedagang menunggui buah naga dagangannya di Desa Rombasan, Pragaan, Sumenep, Jatim, Kamis (29/9). Buah naga yang didatangkan dari Jember itu harganya naik dari Rp10 ribu per kg menjadi Rp25 ribu per kg karena sedikitnya stok di tingkat petani setempat akibat anomali cuaca.

Harga Menguat, CPO Kembali Dikenakan Bea Keluar KEMENTERIAN Perdagang­ an menetapkan harga ref­ erensi produk crude palm oil (CPO) dengan kembali mengenakan bea keluar pe­ riode Oktober 2016 sebesar 781,49 dolar AS/MT. Harga tersebut naik sebesar 71,33 dolar AS atau 10,04 persen dari 710,16 dolar AS/MT pe­ riode September 2016. “Saat ini, harga referensi CPO kembali menguat dan telah berada di atas ambang batas pengenaan BK di level

750 dolar AS. Untuk itu, CPO dikenakan BK sebesar 3 dolar AS/MT untuk periode Oktober 2016,” kata Direk­ tur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Dody Edward dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Kamis (29/9). Penetapan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 65 Ta­ hun 2016 tentang Penetapan Harga Patokan Ekspor (HPE) atas Produk Pertanian dan

Kehutanan yang Dikenakan Bea Keluar. Sementara itu, harga refe­ rensi biji kakao pada Oktober 2016 turun sebesar 67,18 dolar AS atau 2,26 presen dari 2.976,78 dolar AS/MT menjadi 2.909,60 dolar AS/MT. Hal ini berdampak pada penetapan HPE biji kakao yang juga turun 66 dolar AS atau 2,46 persen, dari 2.678 dolar AS/ MT pada periode September menjadi 2.612 dolar AS/MT di periode Oktober.

Menurut Dody, penu­ runan harga referensi dan HPE biji kakao disebab­ kan menurunnya harga internasional. Namun, BK biji kakao tidak berubah dibandingkan periode bu­ lan sebelumnya, yaitu sebe­ sar 10 persen. “Untuk HPE dan BK ko­ moditas produk kayu dan produk kulit tidak ada perubahan dari periode bulan sebelumnya,” kata Dody. (MTVN/E2)

Manajer Investasi Diwajibkan Bentuk Unit Syariah PERUSAHAAN manajer in­ vestasi (MI) yang mener­ bitkan dana kelolaan reksa­ dana syariah akan diwajib­ kan membentuk unit syariah

pada tahun depan. Direktur Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Fadilah Kartikasari, menilai masih melambatnya pertumbuhan reksadana syariah salah satunya karena ketidakse­ riusan manajer investasi dalam mengenjot reksa­ dana tersebut. Sejak reksadana syari­ ah diluncurkan pertama kalinya pada 1996 hingga 2016, dana kelolaannya masih tergolong kecil. Dari 32 MI yang mener­ bitkan reksadanya syari­ ah saat ini, dana kelolaan reksadana syariahnya baru mencapai Rp10,2 triliun per April 2016.

Menurut dia, saat ini MI me­ mang memiliki produk sya­ riah, tetapi tidak diurus dalam satu uni organisasi khusus. Untuk itu, OJK akan mewa­ jibkan MI penerbit reksadana syariah untuk membentuk unit syariah, yang akan ditu­ angkan dalam peraturan OJK (POJK) yang diharapkan terbit pada akhir tahun ini. “Rancangan POJK tengah dibahas dan telah tahap harmonisasi di direktorat hukum OJK,” ujar Fadilah saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (27/9). Dengan demikian, bagi MI penerbit reksadana syariah, satu tahun setelah POJK itu keluar, diwajibkan sudah

memiliki unit syaraih. Se­ mentara bagi MI yang akan menerbitkan reksadana sya­ riah, setelah rancangan POJK itu terbit, langsung diwajib­ kan memiiliki unit syariah. “Jika punya unit syariah, sudah dipastikan memili­ ki IKU (Indikator Kinerja Utama) sehingga terdorong mengenjot dana kelolaan rek­ sadana syariah,” ujarnya. Sebelumnya, muncul wa­ cana untuk mewajibkan MI penerbit reksadana syariah untuk melakukan spin off (pisah dari induk). Namun, rencana itu dinilai belum memungkinkan melihat kon­ disi pasar modal syariah yang masih berkembang. (ANT/E2)

n ANTARA/OKY LUKMANSYAH

MULAI MELIMPAH. Sejumlah nelayan menata keranjang berisi ikan layang di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah, Kamis (29/9). Menurut nelayan, sepekan terakhir tangkapan ikan mulai melimpah membuat harga ikan turun dari Rp500 ribu menjadi Rp250 ribu per keranjang (isi 25 kilogram).


OPINI

jumat, 30 september 2016

LAMPUNG POST

12

Berteman Malaikat, Bersaudara Setan M Ikromuddin Wahab Alumnus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Metro

D

AN berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan. Maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.” (QS Al-Imran: 103) Dunia zaman sekarang yang penuh dengan kamuflase hidup melahirkan kesenjangan me­ nganga di antara benar dan salah. Tidak ada ruang pemisah mana malaikat dan mana setan seakan menjelma menjadi satu keterpaduan layaknya kepingan logam bermata dua. Inilah tatanan roda kehidupan yang terpampang jelas di tiap tarikan napas. Sudah mafhum kejahatan berserban janggut terlihat, bagaimana setan berpenampilan kiai, biksu, pastor, dan sederet sebutan status sosial yang dulu penuh perjuangan dan gelar sosial dari masyarakat. Tapi kenyataan sekarang, umat manusia dibikin bingung oleh ulahnya sendiri dan lebih parah menyalahkan hidup kepada Sang Pencipta tanpa mau bermuhasabah. Pengingkaran sejati yang layak menjadi renungan bagi mereka yang masih memiliki setitik iman di hati dan perbuatan. Bagaimana angka kriminalitas menanjak tinggi tanpa terkendali, korupsi melesat bagai roket tak terjangkau, penyelenggara negara terbuai pangkat sesaat, panutan umat bergelimang dunia yang dulu dijauhi, dan masih banyak lagi kebablasan yang berakhir kebalikan kebenaran. Tapi di satu sisi, menjamurnya formalitas kebaik­ an, bertebaran kata–kata buaian di tiap katanya, terpampang struktur kebaikan tanpa arti nyata yang muara itu semua bercampur aduk layaknya rujak buah. Ini kah jalan hidup umat akhir zaman

yang divisualisasikan oleh Nabi akhir zaman 1400 tahun lalu? Wallahualam. Sekarang menjadi pertanyaan bersama, maukah kita umat zaman sekarang terpersepsikan saudara kembar antara setan dan malaikat? Hanya kita yang mampu m e n j a wa b d a n sekali lagi hanya kita yang mampu mengubah semua itu. Berpegang erat menyongsong cahaya Ilahi tanpa bergandengan dengan gelap. Kita tak pernah mengira bisa bertemu dengan dia, sosok yang tak pernah kita jumpa sebelumnya. Bahkan dia be rasal dari tempat yang tak kita kenal. Hingga Allah mempertemukan kita dengannnya di suatu tempat, suatu momen, atau suatu apa pun yang akhirnya membuat kita bisa jadi berteman dengan dia. Itu hanya awalnya, hingga lambat laun entah kapan kita mulai memperhatikannnya dan akhirnya menjadi mengagumi sosoknya. Dia telah menjadi sosok idola bagi hati kita, yang sering memunculkan harapan-harapan tentang dirinya di masa depan. Awalnya tak berani, tetapi kita coba meyakinkan diri. Bahwa memang tak ada yang tak mungkin di dunia ini. Kuasa Allah sungguh sangat besar untuk memungkinkan segala sesuatu terjadi.

Gelap dan Terang Islam begitu mulia dan agung sampai mampu menggambarkan masa depan yang suram, tapi menjawab dengan solusi konkrit. Inilah agama yang menekankan pada arti kehidupan dengan tidak membedakan suku, agama, bahasa, dan adat istiadat. Contoh kebenaran itu sudah diejawantahkan oleh Kanjeng Nabi lewat tingkah laku dalam berkehidupan. Maka sudah sepantasnya umat Islam meneladani apa pun yang menjadi contoh dari beliau. Begitu banyak kalangan ulama yang memperjualbelikan ayat suci demi keuntungan dunia yang semu. Tampaknya para panutan sudah n SUGENG RIYADI terlampau menjauh dari cita–cita luhur agama demi kemaslahatan umat. Beruntung Nusantara ini masih memiliki sedikit ulama yang tetap istikamah di jalan agamanya dan kebanyakan berada di pelosok desa. Umat yang sudah di wolak–walik-kan akal lantaran kesenangan dunia begitu terlena hingga akhirnya umat yang menjadi panutannya terombang ambing kebingungan dan pantaslah ketika mayoritas umat tenggelam dalam kesesatan. Hancurnya moral suatu bangsa dikarenakan ulamanya

terbuai kesenangan sesaat dan berakhir sesat bagi umat manusia. Kontruksi antara setan dan malaikat tercipta karena ulamanya acuh dan abai akan keadaan umatnya dan asyik dengan keadaan diri mereka sendiri tanpa mau memikirkan nasib dan mengabdi untuk umatnya. Itulah gambaran dunia saat ini yang begitu kentara dengan pencapuradukkan dua makhluk yang tercipta dari Sang Pencipta yang sama tetapi berbeda perangainya. Agama konon berurusan dengan kesucian, merupakan benteng nurani dan jalan ke arah kewarasan jiwa. Dalam kenyataannya, institusi-institusi keagamaan, dengan konotasi absolut dari kekuasaan yang diwakilinya, sangat rentan untuk menjadi benteng KKN pa­ ling parah, aman bagi tikus, belatung, dan segala jenis binatang pengerat. Padahal, kejahatan dari agama, kejahatan yang mengatasnamakan kesucian, tentunya lebih buruk daripada kejahatan biasa. Alih-alih benteng nurani, institusi keagamaan lebih sering dialami sebagai benteng hipokrisi, identik dengan perilaku yang artifisial. Alih-alih sumber otentisitas, agama lebih tampil sebagai, meminjam istilah Marx, benteng “kesadaran-palsu” (false consciousness), kesadaran yang sedemikian kuat hingga mudah menimbulkan fanatisme, tetapi sesungguhnya tak realistis, naif, dan tidak autentik. Maka bukannya membimbing ke arah kewarasan jiwa, sering agama malah seperti menghasilkan kewarasan ketenangan tetapi kegilaan massal grosiran. Semoga para ulama sadar akan diri mereka dan pada akhirnya umat akan keluar dari belenggu kehancuran menuju umat yang bermoral sehingga masyarakat sekarang mampu membedakan mana setan dan mana malaikat demi keutuhan iman tanpa tercampur dengan dosa. Walau umat ini pun tidak lepas dari dosa, tapi paling tidak mampu mengerem kemaksiatan dan kerusakan dari tangan umat. Bersama menjalin kekompakan untuk negeri tercinta tanpa menelurkan virus kehancuran. n

Membangun Desa dengan Paradigma Baru Luthfi A Mutty Anggota Fraksi NasDem Komisi II DPR

I

NDONESIA, sebagai sebuah negara, memiliki desa yang jauh lebih banyak daripada kelurahan. Menurut data pada 2015, wilayah administrasi setingkat desa sebanyak 72.944, sedangkan wilayah administrasi setingkat kelurahan sejumlah 8.309. Data itu mengingatkan kita pada salah satu ungkapan yang berbunyi “dari desa membangun Indonesia”. Desa telah ditentukan menjadi basis kemajuan bangsa Indonesia. Lahirnya UU Desa No. 6 Tahun 2014 dan tersedianya dana desa melalui APBN ialah bentuk komitmen Pemerintah Pusat untuk membangun desa menjadi mandiri dan sejahtera. Komitmen itu merupakan respons terhadap dorong­ an kuat yang berasal dari sebagian masyarakat yang peduli terhadap nasib desa selama ini. Mereka beranggapan selama masa Orde Baru, desa cuma dieksploitasi dan dimanipulasi untuk kepentingan politik pusat semata-mata. Akibatnya, desa nyaris kehilangan identitas diri yang asli dan secara ekonomi jauh dari sejahtera. Sebenarnya, di masa awal era reformasi hingga terbitnya UU Desa, Pemerintah Pusat telah melaksanakan berbagai program nasional dalam kerangka pemberdayaan masyarakat desa. Namun, mungkin program-program yang ada dianggap belum memperkuat desa sebagai sebuah institusi lokal. Inilah salah satu situasi yang kemudian mendorong lahirnya UU Desa dan sekaligus tersedia­ nya dana bagi desa.

Paradigma Baru Era pemerintahan Jokowi-JK ialah awal dari upaya penerapan paradigma

PARTISIPASI OPINI

dana desa. Hal ini terjadi karena berbagai peraturan pendukung di tingkat kabupaten yang belum disiapkan. Kendala kedua, kapasitas desa. Kepala desa dengan segenap perangkatnya belum memiliki kemampuan memadai dalam aspek administrasi perencanaan dan pengelolaan keuangan desa, khususnya terkait dengan program dana desa. Kendala ketiga, pemahaman tentang UU Desa di antara pemangku kepentingan, terutama di tingkat desa, masih perlu dipertanyakan. Ada berbagai temuan yang mengungkapkan pejabat desa melakukan penyimpangan dalam pemanfaatan dana desa. Kendala keempat, persiapan para pendamping desa. Penolakan untuk menggunakan para pendamping desa berasal dari salah satu program pemberdayaan masyarakat tanpa seleksi cukup kuat. Sementara itu, rekrutmen pendamping desa yang baru diduga sarat dengan kepentingan politik dari partai tertentu. Kendala lain yang mungkin juga turut menyumbang kerumitan ialah program nasional yang meliputi seluruh desa di Indonesia ini dilaksanakan “kementerian baru” yang sayangnya, sampai hari ini terlihat masih terus melakukan berbagai penyesuaian. Berbagai kendala tersebut menjadi pelajaran berharga bahwa pilihan terhadap sebuah paradigma baru tampaknya memerlukan persiapan yang lebih matang dan kajian yang cukup mendalam sebelumnya. Di sisi lain, belajar dari negara di kawasan Asia yang dinilai berhasil membangun desa pada beberapa dekade lalu juga patut dipertimbangkan.

Desa di Jepang dan Korsel Korea Selatan dan Jepang merupakan dua negara di Asia yang dinilai berhasil melaksanakan pembangunan desa. Di Korsel, sejak 1970 pemerintah melaksanakan program yang dikenal dengan nama saemaul undong (gerakan desa baru). Gerakan ini berbasis pada lima jenis semangat, yaitu keluar dari kemiskinan, reformasi spiritual untuk modernisasi, pembangunan desa, persatuan rakyat untuk mengatasi konflik antara kelas sosial, dan mewarisi tradisi masyarakat. Selain itu, “gerakan desa baru” juga diperkuat dengan tiga asas, yaitu ketekunan, swadaya, dan kerja sama. Pelaksanaan gerakan ini cukup unik karena yang memperkenalkannya kepada masyarakat ialah sukarelawan yang tidak digaji. Sukarelawan ini diberi pendidikan oleh pemerintah yang kemudian dijadikan sebagai pemimpin saemaul undong. Selanjutnya, mereka bekerja sama dengan kepala desa setempat dalam memastikan keberhasilan program, termasuk membujuk penduduk desa untuk berpartisipasi. Pada tahun-tahun pertama, programnya difokuskan tak hanya pada perbaikan infrastruktur, tetapi juga kegiatan bercocok tanam dengan jenis tanaman yang cepat tumbuh dan memberi manfaat. Bahan utama yang diperlukan untuk infrastruktur disediakan pemerintah, lalu didistribusikan secara merata kepada semua desa. Pelaksanaan kegiatan program ini dilakukan secara gotong royong. Selama 10 tahun dilaksanakan, program ini mengakar di masyarakat perdesaan secara keseluruhan.

Di Jepang, upaya memajukan desa di sana juga membawa semangat pembangunan dari pinggiran. Namun, pendekat­an yang dilakukan agak berbeda. Di awal 1980, Jepang memilih pendekatan yang berbasis one village one product. Artinya, setiap desa difokuskan pada satu produk unggulan tertentu. Misalnya, memproduksi dan mengembangkan jenis sayur tertentu yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Strategi tersebut berhasil meningkatkan pendapatan desa-desa. Keberhasilan pelaksanaannya tak terlepas dari upaya pemerintah yang terus menerus mendorong satu semangat, yaitu berinovasi. Semangat itu juga didukung dengan kesadaran untuk tetap mempertahankan tradisi. Kebijakan tersebut terbukti menuai keberhasilan dalam menciptakan desa-desa yang makmur di Jepang dengan tradisi yang tetap terjaga. Desa ialah sebuah entitas yang sangat penting bagi sebuah pemerintahan. Keberhasilan membangun desa menjadi lebih makmur dan bertradisi ialah bagian dari keberhasilan sebuah negara, apalagi di Asia. Oleh karena itu, paradigma apa pun yang dipilih dalam membangun desa, tampaknya butuh dari sekadar faktor alokasi dana. Belajar dari dua negara tersebut, hadirnya semangat untuk berhasil dan kesadaran untuk tetap menjunjung serta mempraktikkan nilainilai tradisi yang mulia harus menjadi variabel penting pembangunan desa. Jadi, jika spirit seperti itu tidak hadir dalam kehendak diri anak bangsa untuk membangun Indonesia dari pinggiran, dari desa, kita mungkin patut merenungkan kembali keinginan besar itu. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

baru di dalam membangun desa. Secara resmi, upaya tersebut dimasukkan ke Nawacita pemerintah dengan memilih jargon “membangun Indonesia dari pinggiran”. Salah satu titik berat dalam membangun desa kali ini ialah memperkuat aparat desa dalam penyelenggaraan pemerintahannya seraya mendo­rong pertumbuhan ekonomi desa melalui dukungan penyediaan infrastruktur yang diperlukan. Sebagai sebuah institusi, desa diberi kewenangan yang cukup luas dalam merumuskan berbagai kegiatan, mulai perencanaan hingga pelaksanaan. Artinya, desa diberi ruang kebebasan untuk menentukan arah menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat yang berada di dalamnya. Agar tujuan tersebut dapat tercapai pada suatu waktu tertentu, Pemerintah Pusat menetapkan bantuan dana desa dari APBN yang bersifat rutin. Ketetapan itu ialah bagian dari janji kampanye pilpres lalu bahwa setiap desa akan mendapatkan dukung­ an sekitar Rp1 miliar setiap tahun. Akan tetapi, dalam pelaksanaan awal, jumlahnya jauh di bawah janji, tapi dipastikan akan terus ditingkatkan seiring dengan berjalannya waktu. Gagasan yang baik perlu didukung, tapi jika tidak didukung dengan ketidaksiapan yang mendasar, yang muncul justru peluang penyimpangan dalam pelaksanaan. Setidaknya itulah yang terjadi terkait dengan belum optimalnya penyaluran dan pengelolaan dana desa. Setidaknya ada empat kendala yang muncul di tahap awal pelaksanaan penyaluran dana desa. Pertama, kesulitan dalam penyerapan

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

jumat, 30 september 2016

LAMPUNG POST

setitik air

13

PAK DE PAK HO

Kembali ke Jalan yang Benar

K

n LAMPOST/hendrivan

Hesma Eryani Wartawan Lampung Post

ETIKA seorang pria berwa­ jah Asia mengenakan helm kerja, keluar dari kawasan proyek yang sedang dibangun, saya menanyakan padanya di mana pintu masuk Kedubes Jepang. Dia diam, sambil meletakkan telunjuk ke bibirnya. Merasa tak paham, saya ulangi pertanyaan serupa. Dan dia tetap melakukan hal yang sama seraya menjauh. Saat saya bingung dengan sikap­ nya, seorang pria yang kebetulan lewat mengatakan kepada saya bahwa pria itu tak bisa berbahasa Indonesia. Deg! Saya terdiam. Ada sesuatu yang terasa menusuk di lubuk hati saya. Asumsi saya pria itu pekerja di proyek bangunan yang terletak di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, ini. Dari dandanannya, dia tampaknya buruh biasa, bukan pimpinan. Dada saya bergemuruh. Saya lang­ sung teringat tetangga saya, buruh, warga kelas bawah di Jakarta yang terkadang terpaksa tak bekerja ka­ rena tak ada order pekerjaan. Jumlah mereka sangatlah banyak. Menjadi buruh kasar, pekerja ba­ ngunan adalah pilihan realistis bagi warga yang hidup di bawah garis kemiskinan dan tak berpendidikan tinggi ini agar dapat bertahan hidup bersama anak istrinya. Saat dia butuh pekerjaan itu, saat

itulah pekerja asing lain warga ne­gara mengambil alih pekerjaan mereka. Saya ingin marah. Nemeen amaat! Bahkan, job paling bawah sekalipun sudah jadi bancakan asing. Saya betul-betul marah dan mi­ ris. Mereka ini korban nyata dari kebijakan penguasa yang tidak prorakyat. Di awal–awal kebijakan ini menjadi kontroversi, fakta ini memang belum terasa. Namun, saat puluhan juta pekerja asing banjir masuk, baru kita mengerti mengapa begitu banyak yang menentang kebi­ jakan tersebut. Keberadaan para pekerja asing ini bukan hanya “merampas” job sebagian besar rakyat bawah, juga menimbulkan dampak sosial, dan ancaman masuknya nilai-nilai yang berseberangan dengan agama, norma, dan adat ketimuran kita. Tenaga asing tanpa keterampilan yang bebas masuk hanyalah salah stau bentuk kebijakan. Masih banyak lagi kebijakan lain, khususnya terkait investasi asing yang potensial mengancam kehidupan ekononomi, sosial, dan disintegrasi. Saya memahami kita tak dapat mengelak dari tuntutan tatanan masyarakat ekonomi global. Tapi, hal tersebut bukan pula berarti mem­ buat kita membiarkan terjadinya dampak buruk dari kondisi tersebut. Menjadi bagian dari masyarakat global bukan bermakna menerima

mentah tiap-tiap kesepakatan global tanpa seleksi dan transformasi se­ hingga membuat kehidupan rakyat banyak terpuruk. Seberapa pun kuatnya cengkeram­ an aturan main internasional, tak boleh membuat rakyat menjadi korban. Di sinilah dibutuhkan siasat, strategi, taktik yang dituangkan da­ lam berbagai bentuk. Salah satunya yang sangat signifikan adalah pera­ turan, UU, dan regulasi agar rakyat dapat diproteksi dan dapat hidup secara wajar berkelanjutan. Inilah yang sampai saat ini masih belum maksimal dilakukan penguasa sehingga menimbulkan resistensi di masyarakat. Ungkapan “seluruh sektor sudah dikuasai asing”, “ne­ gara dijajah asing”, “tolak investasi ­asing” dan sebagainya adalah cermin kekecewaan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah yang tidak prorakyat. Sekali lagi, menjadi bagian dari masyarakat ekonomi global adalah keniscayaan yang tidak bisa ditolak. Maka, regulasi adalah kunci vital. Jika regulasi yang dilakukan peme­ rintah sangat tidak menguntungkan rakyat dan negara, terutama dalam jangka panjang, seyogianya berba­ gai pihak khususnya kalangan LSM melakukan kontrol yang sehat agar pemerintah “kembali ke jalan yang benar”. n

PON XIX ditutup, Lampung kumpulkan 11 emas.

Selamat ya, terima kasih atlet Lampung.

n SUGENG RIYADI

Pojok Massa pendukung potensi konflik pilkada. Calon tahunya potensi suara. n Pilkada 2017 harus aman dan demokratis. Juga tanpa politik uang.

PERLOMBAAN MERIAM BAMBU Warga dan pelajar mengikuti perlombaan meriam bambu di lapangan mini sepak bola Univer sita s Syiah Kuala , Darussalam, Banda Aceh, Kamis (29/9). Perlombaan meriam b a m b u d i g e l a r U n i ve r s i t a s Syiah Kuala untuk melestarikan permainan tradisional dan khusus bagi pelajar merupakan bagian dari materi pendidikan fisika untuk mengetahui kekuatan tinggi gelombang bunyi yang dihasilkan meriam bambu dan frekuensi yang berbeda menurut ukuran dan panjang bambu tersebut.

Takaran Tak Tepat Kepada Pertamina dan pihak terkait, mo­ hon ditindak tegas pengecer elpiji 3 kg di Desa Sidoluhur, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah, karena berat cuma 6 kg yang seharusnya 8 kg. 085840790xxx

Kandang Broiler Meresahkan

n ANTARA/AMPELSA

RESENSI BUKU

Misteri di Balik Pembunuhan Berencana Data Buku:

Neraka di Warung Kopi Sidik Nugroho Gramedia I, 2016 224 hlm BAGI pembaca yang menyukai karya fiksi genre thriller, novel karya anak negeri ini dapat dijadikan pilihan bacaan yang tak hanya menghibur, tapi juga sarat hikmah dan perenung­ an kehidupan. Bila merujuk catatan Wikipedia, thriller (cerita seru) adalah sebuah genre sastra, film, dan acara televisi yang memiliki banyak subtipe di dalamnya. Tipe alur cerita biasanya berupa para jagoan yang berpacu dengan waktu, penuh aksi menantang, dan mendapat berbagai bantuan yang kebetulan sangat dibutuhkan untuk menggagalkan rencana-rencana ke­ jam para antagonis yang lebih kuat dan lebih lengkap persenjataannya. Sama halnya dengan novel ini yang memiliki tipe alur menegangkan dari para tokohnya yang berupaya keras memberantas aksi-aksi kejahatan sadis tak berperikemanusiaan. Bagaimana tidak? Sucipto, pemilik warung kopi di wilayah Pasar Baru, tiba-tiba dinyata­ kan hilang, lantas ia ditemukan dengan kondisi sudah tak bernyawa. Sungguh tragis dan mengerikan; Sucipto tak ha­ nya dibunuh, tapi jasadnya dimutilasi dan ditemukan secara terpisah dalam dua keranjang, terapung-apung di sungai, tepatnya di depan Pasar Ikan Singkawang. Selain dibunuh, warung kopi milik Sucipto juga porak poranda diobrakabrik gerombolan preman bayaran. Neraka di Warung Kopi, itulah judul berita di koran yang langsung mem­ buat warga setempat gempar. Agung Prasetyo, salah satu polisi yang bertugas memberantas keja­ hatan, kembali mengajak Elang Bayu Angkasa, pemuda yang berprofesi sebagai pelukis, agar turut serta mem­

bongkar misteri pembunuhan yang sangat sadis tersebut. Agung percaya Elang dapat diajak kerja sama de­ ngan baik dan profesional, setelah sebe­lumnya mereka berdua berhasil me­ngungkap dalang di balik pem­ bunuhan seorang pengarang dengan inisial Gagak Hitam (hal 10—13). Bukan hal mudah bagi Elang dan Agung untuk membongkar misteri pembunuhan yang diduga kuat telah direncanakan sangat matang dan terencana tersebut. Terlebih, kasus pembunuhan kali ini ternyata lebih ru­ mit jika dibanding kasus yang dialami Gagak Hitam, pengarang yang tewas dibunuh beberapa waktu silam. Selain itu, keluarga Sucipto, terlebih istrinya,

kurang bersahabat ketika dimintai ke­ terangan mengenai sosok suaminya. Berdasarkan keterangan para saksi, Sucipto, lelaki 42 tahun itu selama hidupnya adalah sosok yang baik, ramah, tulus, meski terkadang terlihat pendiam dan tertutup. Menurut cerita Suprapto, adik Sucipto, almarhum abangnya adalah sosok suami seka­ ligus ayah sempurna. Ia selalu rajin menafkahi istri dan anak-anaknya yang masih kecil dan tak pernah me­ nelantarkannya (hal 26-27). Di saat misteri kematian Sucipto

tak kunjung terungkap, sebuah kabar mengejutkan datang dari lokasi ber­ beda; sepasang pria dan wanita muda tewas di sebuah pulau sunyi. Kedua jasadnya dikubur oleh pelaku secara serampangan dan ditemukan secara tak sengaja oleh warga setempat. Ini artinya, tugas Agung dan Elang ber­ tambah berat, sebab mereka harus menuntaskan dua misteri pembunuh­ an yang diduga kuat masih berkaitan erat satu sama lain (hal 63).

Cinta Segitiga Karena kasus yang dihadapi kian rumit, Agung lantas meminta bantuan Sumanto dan Caroline, dua rekannya sesama polisi, untuk membantu dirinya dan Elang dalam upaya membongkar misteri pembunuhan sadis tersebut. Meski awalnya Sumanto dan Caro­ line terlihat kurang bersahabat dengan Elang, seiring berjalannya waktu me­ reka dapat bekerja sama dengan baik. Bahkan, di tengah ketegangan menye­ lidiki para dalang di balik pembunuhan tersebut, benih-benih cinta perlahan tumbuh di hati Caroline dan Elang. Tentu saja hal itu menjadi dilema tersendiri bagi Elang, sebab ia telah memiliki kekasih hati, seorang pera­ wat bernama Tesha yang telah teruji kesetiaannya. Lalu, siapakah kirakira gadis yang dipilih Elang, dan berhasilkah ia membongkar kasus pembunuhan tersebut? Jawabannya dapat ditemukan dalam novel ini. Novel ini menjadi bukti nyata, bah­ wa kekayaan kerap mengubah orang yang semula baik menjadi jahat, hubungan persaudaraan menjadi ter­ putus, dan kesetiakawanan menjadi permusuhan. Ketika seseorang telah memosisikan uang di atas segalanya, banyak nyawa yang menjadi taruhan, meski ia adalah saudaranya sendiri. Benar kata Sidik Nugroho, penulis novel ini; bagi beberapa orang, kema­ tian adalah duka, perpisahan abadi. Tapi bagi orang-orang itu, kematian adalah bisnis. Sam Edy Yuswanto, alumnus STAINU Kebumen

Kepada yang terhormat Bapak Bupati Lam­ pung Tengah, Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan, dan dinas terkait. Mohon ditinjau ulang surat izin peternakan ayam broiler dan ayam petelur di Dusun 1, 2, Dusun 3 Kampung Sidoluhur, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah, karena jarak kandang cuma 20—50 meter dari rumah warga. Selain itu, menimbulkan bau yang sangat menyengat dan menyebabkan banyak lalat waktu hujan yang tentunya bisa menimbulkan penyakit. Untuk dike­ tahui, di Dusun 1 ada 5 kandang, di Dusun 2 ada 18 kandang, sementara di Dusun 3 ada 4 kandang. Walhi Lampung atau LSM yang peduli lingkungan bisa memberikan advokasi kepada warga. Terima kasih. 085840790xxx

Sumur Bor Boleh untuk Usaha? Apakah bantuan sumur bor umum dari PNPM Mandiri bisa dipakai untuk peterna­ kan ayam broiler perseorangan? Karena di Dusun 3, Desa Sidoluhur, Kecamatan Ban­ gunrejo, Lampung Tengah, ada dua kan­ dang peternakan ayam broiler yang meng­ gunakan sumur bor umum tersebut. 085840790xxx

Pembangunan untuk Suak Yang terhormat Bapak Bupati Lampung

S e l at a n da n di n a s ya n g be rk a i t a n . Mohon kiranya pembangunan jalan di Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo, puluhan tahun tidak pernah tersentuh pembangunan, kalau hujan kedalaman lubang-lubang sampai lutut dewasa, dan terlihat seperti empang-empang ikan di tengah jalan. 081278947xxx

Perbaikan Jalan Asal-asalan Yang terhormat Bupati Lampung Timur. Kenapa perbaikan jalan yang tambal su­ lam di ruas jalan Tanjungkari, Kecamatan Margatiga, terkesan asal-asalan. Belum genap seminggu banyak jalan yang sudah jebol. Tolong untuk Dinas Pekerjaan Umum meninjau langsung kondisi jalan tersebut. Apakah tambal sulam sudah layak diguna­ kan. Terima kasih Lampung Post. 08584053xxx

Awasi Pemuda Nongkrong Yang terhormat Kapolres Lampung. Tolong dipantau pemuda-pemuda yang sering nongkrong di jalan alternatif dekat kebun sawit di Kampung Bumimas. Sering nong­ krong pada sore hari di pinggir jalanan sepi, dikhawatirkan bila keadaan sepi akan melakukan tindakan pembegalan. 085658327xxx

KTP-El Dua Bulan Tak Jadi Yang terhormat Pemkab Lampung Sela­ tan. Mohon untuk ditindaklanjuti Dinas Capil terkait pembuatan KTP-el, sudah hampir 2 bulan KTP saya belum jadi, bahkan terakhir saya datang ke kantor tersebut KTP saya belum dicetak. Terima kasih. 085789089xxx

n ANTARA/IRSAN MULYADI

TOLAK KEKERASAN TERHADAP ANAK: Beberapa anak mengenakan pakaian adat berfoto ketika akan menampilkan pertunjukan seni dan budaya, di Medan, Sumatera Utara, Kamis (29/9). Kegiatan dalam rangkaian Hari Anak Nasional 2016 tersebut, menyerukan kepada semua pihak untuk menolak bentuk kekerasan terhadap anak.


jumat, 30 September 2016

pendidikan

LAMPUNG POST

14

Kopertis Imbau PTS Tingkatkan Akreditasi Faktor utama peningkatan kualitas perguruan tinggi adalah kualitas dosennya. DELIMA NAPITUPULU

K

OORDINATOR Kopertis Wilayah II Slamet Widodo mengimbau PTS yang masih terakreditasi C untuk meningkatkan nilai akreditasinya. Menurutnya, faktor utama peningkatan kualitas perguruan tinggi adalah kualitas dosennya. Untuk itu, PTS yang masih terakreditasi rendah dapat menggenjot nilai akreditasi lewat peningkatan kualifikasi dosen, baik dari S-2 menjadi S-3, dan S-3 menjadi guru besar. “Faktor utama peningkatan kualitas PT adalah kualitas dosen. Saat ini ada 300 dosen dari Kopertis yang terdaftar untuk S-3,” kata Slamet Widodo diwawancara usai memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa Teknokrat, Rabu (28/9), di kampus se­ tempat. Dia menjelaskan setiap PTS wajib melaporkan akreditasi dan rasio dosen mereka ke Kopertis. Jika ditemukan PTS yang terakreditasi minim, pihaknya akan melakukan pembinaan dengan mendorong PTS memperbaiki kualitas dan integritas. “Kopertis akan menjembatani peningkatan akreditasi PTS.

Dalam waktu dekat ini kami melakukan pelatihan penulisan ilmiah bagi dosen. Kami juga mendorong dosen minimal S-2, yang bergelar doktor didorong menjadi profesor,” katanya. Menurutnya, sanksi berat berupa rekomendasi pen-

Kopertis akan menjembatani peningkatan akreditasi PTS. Dalam waktu dekat ini kami melakukan pelatihan penulisan ilmiah bagi dosen. cabutan izin atau penutup program studi atau perguruan tinggi hanya akan dilakukan jika lembaga tersebut melakukan pelanggaran berat. Contohnya, PTS yang melakukan jual beli ijazah. “Tapi, sekarang jangan coba main-main karena sudah ada pangkalan data. Jangan coba menodai aturan yang ada.” Ketua Perguruan Tinggi Teknokrat Nasrullah Yusuf mengatakan saat ini program studi (prodi) di Teknokrat sudah terakreditasi A dan B.

P rog r a m s t u d i ya n g terakreditasi A adalah D-3 Komputerisasi Akuntansi. Selanjutnya prodi yang terakreditasi B adalah S-1 Sistem Informasi, S-1 Teknik Informatika, S-1 Sastra Inggris, D-3 Manajemen Informatika, dan D-3 Teknik Komputer. Hal ini menunjukkan pihak Teknokrat sudah memenuhi tujuh standar akreditasi perguruan tinggi, di antaranya visi-misi, kelengkapan sarana prasarana, rasio dosen dan mahasiswa, kualitas sumber daya manusia, sistem pe­ ngelolaan, kurikulum, serta penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. “Kami juga sudah melakukan MoU dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk pendidikan S-3 bagi dosen-dosen Teknokrat,” kata Nasrullah. Rektor Universitas Muhammadiyah (UM) Metro Karwono mengatakan pihaknya juga terus berupaya menjaga rasio ideal dosen dengan mahasiswa. Menurutnya, kualifikasi pendidikan dosen UM Metro yaitu jenjang pendidikan strata tiga (doktor) sebanyak 18 orang dan strata dua (S-2) 171 orang. “Institusi UM Metro terakreditasi B,” ujar Karwono. (S1) delima@lampungpost.co.id

TK Al Kautsar Gelar Pentas Seni Islam TK Al Kautsar menggelar berbagai kegiatan menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1438 Hijriah. Kemarin (29/9), digelar Pentas Seni Islam yang diisi oleh siswa-siswi TK A, B, dan kelompok bermain. Kepala TK Al Kautsar Fatmawati mengatakan penampilan siswa-siswa di Pentas Seni Islam untuk mengasah keberanian siswa tampil di depan umum. Selain itu, juga menjadi ajang unjuk kemampuan dalam hafalan Alquran, hadis, seni, tari, dan puisi. “Intinya untuk mengasah keberanian, berani maju

dan tampil, soal kalah menang itu biasa ya anakanak,” ujar Fatmawati saat membuka kegiatan pentas seni, kemarin. Menurutnya, selain ajang pentas seni, pada Jumat (30/9) digelar pengajian akbar yang diikuti oleh seluruh orang tua dan wali murid, serta para guru. Dilanjutkan dengan pembagian santunan kepada sekitar 40 anak-anak yatim piatu dari Pantai Asuhan Al Barokah. “Bagi bapak/ibu yang ingin menyalurkan bantuan, baik berupa sembako, pakaian, atau uang tunai, kami nanti

akan bantu salurkan kepada anak-anak Panti Asuhan Al Barokah,” kata dia. Selain sumbangan dari para orang tua dan guru, juga sudah terkumpul dana dari kegiatan Jumat Berinfak yang dilakukan oleh siswa-siswa TK Al Kautsar selama setahun. Kemeriahan menyambut Tahun Baru Islam ditutup dengan pawai Muharram pada Sabtu (1/10). Para siswa akan berkeliling ke unit-unit dan yayasan sambil memberikan kembang telur sebagai bentuk berbagi. (RIN/S2)

n LAMPUNG POST/DOK

PENTAS SENI ISLAM. Siswa-siswa B2 TK Al Kautsar menampilkan hafalan Alquran dan pembacaan puisi di ajang Pentas Seni Islam yang digelar di sekolah setempat, Kamis (29/9).

Biaya Sekolah Pilot Capai Rp650 Juta UNTUK masuk ke sekolah pilot tidak hanya memb u t u h k a n ke p i nt a r a n , tapi juga kekuatan finansial. Fandy Lingga, direktur NAM Flying School, yang berkedudukan di Provinsi Bangka Belitung, membenarkan jika orang tua ingin anaknya menempuh pendidikan di Sekolah Penerbangan, mereka harus mengeluarkan biaya paling sedikit 50 ribu dolar AS atau sekitar Rp650 juta. “Selain tes masuk, orang

tua juga harus menyiapkan biaya pendidikan sebanyak Rp600 juta lebih,” kata Fandy seusai acara wisuda 58 siswa NAM School angkatan IX-X di Hotel Novotel Bangka Tengah, Rabu (28/9). Menurutnya, lama pendidikan di sekolah penerbangan, termasuk NAM Flying School, sekitar 10—12 bulan. Setelah lulus, tak langsung jadi pilot, sebab masih ada tahapan pendidikan lainnya, seperti

masuk kelas simulator, line training, dan harus terbang bersama pilot asli. “Lulus sekolah terbang bukan berarti jadi pilot langsung. Harus masuk kelas lagi selama 9 bulan,” katanya. Saat ini, kata Fandy, NAM Flying School baru memiliki 8 unit pesawat latih jenis Piper Warrior III. Rencananya dalam waktu dekat ada penambahan empat pesawat lagi. Adapun setiap angkatan di NAM hanya diisi oleh 30 siswa. (ANT/S1)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

SERAHKAN BUKU. Pemimpin Perusahaan Lampung Post Prianto A Suryono menyerahkan buku hasil karya Lampung Post kepada Kepala Biro Antara Lampung Edy Suryadi saat berkunjung ke Lampung Post, Kamis (29/9). Kunjungan ini dalam rangka silaturahmi dan membahas kerja sama lembaga Antara dengan Lampung Post.

Indonesia Raih 13 Emas ASEAN Skill Competition DELEGASI Indonesia me­ nyabet 13 emas pada ASEAN Skills Competition (ASC) XI di Putra Jaya, Malaysia, yang berlangsung 23—28 September. Sementara tuan rumah Malaysia meraih 22 emas, 5 perak, dan 4 perunggu. Penutupan ASC berlangsung di Putra Jaya International Convention Center (PICC), Rabu (28/9). Dihadiri Wakil Perdana Menteri dan juga Menteri Dalam Negeri Malaysia Dato Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi. Sejumlah delegasi Indonesia peraih emas, di antaranya Riza Budi Prasetya meraih emas dalam IT Soft-

ware Solution For Business, Helmi Yuliardi meraih emas dalam Kejuruan Electro­ nics, dan Anggun Nurdila menyumbang emas untuk Fashion Technology. Kemudian Hadi Setiawan dan Kenrick Satrio Sahputra dinobatkan sebagai Web Designer Terbaik se-ASEAN dan berhasil meraih emas. Sedangkan Abdul Azis dan M Asad Humam meraih perunggu dalam Kejuruan Automobile Technology, M Dhio Fadly dan Junito Suroto meraih perak dalam kejuruan CNC Maintenance, Ahmad Zaenul Amin dan Martinus Dedi Wicaksono dinobatkan sebagai Cabinet

Maker Terbaik se-ASEAN, dan Dwi Safitri Raih meraih perak pada Kejuruan Beauty Therapy. Eko Mustofa dan Andy Yuniawan menjuarai Kejuruan Mobile Robotics, dan Dina Nugrahani meraih perak dalam Fashion Technology. Sedangkan Saridah meraih medali perunggu dalam Kompetisi Hairdressing, dan Okky Permana dinobatkan sebagai jawara Graphic Design Technology se-ASEAN. Sebelumnya, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri saat menghadiri pembukaan mengharapkan agar delegasi Indonesia

menjadi juara umum dalam 11th ASEAN Skills Competition (ASC) itu. “Kalau bisa kita juara umum, tapi yang penting bagi saya ada gereget dari seluruh mitra untuk terus meningkatkan kompetensi generasi muda bahwa keterampilan mereka harus digenjot,” katanya. Dia menjelaskan kete­ rampilan itu sangat penting karena pada dasarnya hari ini harus ada transformasi orientasi dari pendidikan kita yang tadinya berorientasi gelar atau capaian-capaian akademik, sekarang harus pada keterampilan atau kompetensi. (ANT/S1)

Icositer Itera Hadirkan Pemateri dari Lima Negara SEBANYAK 160 peserta dari berbagai provinsi di Tanah Air menghadiri pembukaan International Conference on Science, Infrastructure Technology, and Regional Deve­lopment (Icositer) 2016 yang digelar Institut Teknologi Sumatera (Itera), Rabu (28/9). Kegiatan ini menghadirkan pembicara dari lima ne­ gara, yakni Yusaku Fuji dari Gunma University, Jepang; Jakrapong Kaewkhao dari Nakhon Pathom Rajabhat University, Thailand; Hong Joo Kim dari Kyungpook National University, Korea Utara; serta Deden Rukmana dari Savannah State University, AS. Sedangkan dari Indonesia hadir beberapa pembicara, di antaranya Rektor Itera Ofyar Z Tamin. Wakil Rektor Itera Bidang Akademik Ing Mitra Djamal menjelaskan rangkaian kegiatan ini dimulai sejak Selasa (27/9) dengan workshop yang mengangkat tiga tema, yaitu tentang Gemstone and Its Supporting Technology, Green Infrastructure Technology, dan Pengamatan Teropong Bintang. Menurut Mitra, kegiatan ini menjadi salah satu wadah bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti untuk berkomunikasi dengan masyarakat

ilmiah serta industri. Semua akan menyampaikan permasalahan dalam bentuk paper yang kemudian akan dibahas bersama. “Tematema untuk paper peserta juga sesuai dengan kondisi daerah Lampung, seperti tentang kemandirian energi dan infrastruktur ramah lingkungan,” ujarnya. Hasil pembahasan ini, kata Mitra, akan dirumuskan menjadi suatu kesimpul­ an dan disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Lampung sebagai bahan masukan pembangunan daerah. Sementara itu, Ketua Panitia Icositer Rahayu Sulistyorini berharap kegiatan ini diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi peserta, tetapi juga bagi Provinsi Lampung. Semua paper peserta akan dimasukkan pro­ siding internasional. Paper terbaik akan masuk jurnal internasional. “Di akhir kegiatan yakni pada 30 September 2016 akan ada field trip ke Pulau Pahawang. Di sana tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga melihat permasalah­an serta mencari jalan keluarnya. Hasilnya akan kami sampaikan kepada Bapak Gubernur.” (RIN/S2)

n LAMPUNG POST/DOK

PAPARKAN MATERI. Salah satu pembicara Icositer, Deden Rukmana dari Savannah State University, AS, memaparkan materi tentang Sustainable Transportation Planning, Rabu (28/9), di kampus Itera.


humaniora

Jumat, 30 September 2016

LAMPUNG POST

SMP Al-Azhar 1 Gelar Penyuluhan Kesehatan SMP Al-Azhar 1 Labuhan­ ratu, Bandar Lampung, b e ke r j a s a m a d e n g a n puskesmas setempat meng­ gelar penyuluhan kesehat­ an kepada puluhan siswa kelas VII, Kamis (29/9). Kepala SMP Al-Azhar 1 Labuhanratu Yulian Wilya­ nus mengatakan kegiatan penyuluhan yang digelar merupakan agenda rutin sekolah setiap semester. “Selain menambah wa­ wasan, kami mengharap­ kan siswa-siswi menghin­ dari hal-hal negatif yang saat ini sedang marak ter­ jadi, baik melalui media sosial atau dari pergaulan, seperti seks bebas, narko­ ba, HIV, dan lainnya,” kata Wily di sela kegiatan pe­ nyuluhan. Untuk peserta didominasi dari siswa kelas VII, tapi juga ada beberapa kelas lain sesuai dengan materi yang akan disampaikan. “Materi yang akan diberikan sesuai dengan tingkat usia remaja, khususnya materi reproduk­ si yang sasarannya adalah siswi,” ujarnya.

Dia memaparkan sebe­ lum mengikuti penyuluhan, para peserta diberikan tes tertulis untuk mengetahui tingkat kepahaman siswa terhadap materi yang akan diberikan. “Dalam kegiatan penyu­ luhan ini, para siswa juga diberi kesempatan berta­ nya dan berinterak­si den­ gan narasumber. Setelah itu, siswa kembali mengi­ kuti tes tertulis untuk me­ lihat peningkatan pema­ haman peserta,” kata dia. Salah satu peserta, Nur­ haliza, mengatakan kegiat­ an penyuluhan kesehatan memberinya wawasan yang benar dan tepat tentang ba­ haya narkoba, jenis-jenis narkoba, cara menghindari narkoba, serta mencegah diri terhadap per­gaulan be­ bas yang dapat berdampak kepada penularan HIV. “Penyuluh­an ini menam­ bah wawasan saya, baik tentang menjaga reproduk­ si yang sehat, serta pence­ gahan dan pe­n anganan bahaya narkoba dan HIV,” kata Nurhaliza. (WIR/S1)

DPR Dukung Lahirnya UU BPOM

n LAMPUNG POST/UMAR WIRAHADIKUSUMA

TES TERTULIS KESEHATAN. Puluhan siswa SMP Al-Azhar 1 Labuhanratu, Bandar Lampung, mengikuti tes tertulis sebelum mendapatkan penyuluhan tentang kesehatan reproduksi, Kamis (29/9), di sekolah setempat.

Dinkes Gencarkan Eliminasi Malaria Kelima daerah tersebut, yaitu Metro, Pringsewu, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, dan Way Kanan. UMAR WIRAHADIKUSUMA

P n ANTARA/WAHDI SEPTIAWAN

KERJA SAMA INTERNASIONAL. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar (kanan) berbincang dengan Duta Besar Denmark untuk Indonesia Casper Klynge (kiri) di kawasan konsesi hutan harapan PT Restorasi Ekosistem Indonesia (REKI), Desa Bungku, Bajubang, Batanghari, Jambi, Rabu (28/9).

Ulos Diharapkan Masuk Warisan Dunia SETELAH ditetapkan se­ bagai warisan budaya tak benda oleh Kementerian Pariwisata dan Kebudaya­an RI pada 17 Oktober 2014, ulos kini diusulkan kepada The United Nations Educational, Scientific, and Cultural Orga­ nization (UNESCO) menjadi warisan budaya dunia. Ketua Panitia Hari Ulos Nasional Enni Martalena Pasaribu mengatakan pi­ haknya sedang menyiap­ kan berbagai persyaratan agar pada 2019 ulos dapat didaftarkan sebagai warisan budaya dunia. Menurut dia, berbagai upaya harus di­ lakukan baik oleh kelompok masyarakat, pemerintah daerah melalui dukungan regulasi dan anggaran, mau­ pun Peme­rintah Pusat. “Karena itu kami memin­ ta dukungan dari semua pe­m angku kepentingan, sa­lah satunya DPR,” ujar

Enni seusai audiensi de­ ngan Wakil Ketua DPR RI Agus Her­manto di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (28/9). Dia menjelaskan panitia telah menyelenggarakan kegiatan-kegiatan seperti perayaan hari ulos, seminar, dan workshop mengenai bu­ daya kain tenun khas suku Batak tersebut. Termasuk penanaman bahan-bahan baku untuk pembuatan ulos dan pewarnanya. Ia juga mendorong pembentukan sentra serta desa ulos. Acara tersebut diisi ber­ bagai agenda, mulai dari penyajian makanan tra­ disional, tarian tradisional, pawai pakaian pengantin, menampilkan ulos terpan­ jang di dunia sepanjang 500 meter, dan seni pertun­ jukan mengenai kisah ulos dalam kehidupan budaya Batak. (MI/S2)

15

ROVINSI Lampug di­ target bebas malaria pada 2020. Daerah endemis malaria di Lam­ pung berjumlah 223 desa. Jumlah itu setara dengan 10% dari seluruh desa yang ada dengan angka kesakit­ an malaria per tahun 0,4 per 1.000 penduduk. “Hingga kini baru lima daerah yang menerima ser­ tifikat bebas malaria,” kata Kabag Humas Dinas Kese­ hatan Provinsi Lampung Asih Hendrastuti kepada Lampung Post, Kamis (29/9). Kelima daerah tersebut, yaitu Metro, Pringsewu, Tulangbawang, Tulang­ bawang Barat, dan Way Kanan. G u n a m e ny u k s e s k a n program eliminasi malaria, Dinkes mengembangkan

akses ke diagnosis dini dan cepat, serta memberikan pengobatan yang tepat de­ngan Artemisinin Com­ bination Therapy (ACT) 85%. “Kami mendorong semua daerah menyeleng­ garakan pemeriksaan dini sediaan darah malaria,” kata Asih. Guna mendukung hal itu, pihaknya menyedia­ kan dan mengintegrasikan mikroskop, berikut tenaga mikroskopis, serta peman­ tapan kualitas laboratori­ um. “Kami menargetkan peningkatkan jumlah ibu hamil di daerah endemis malaria yang di-screnning hingga 60%,” ujarnya. Ia menjelaskan kasus konfirmasi laboratorium di puskesmas sebanyak 26.414 kasus dari 26.611 kasus de­ mam yang ada, setara 99%. Jumlah tersebut meningkat

dibanding tahun lalu yang hanya 93%. “Kasus konfirmasi positif yang diobati dengan ACT se­ bagai obat standar malaria pilihan pertama periode tahun lalu meningkat,” kata Asih. Jumlah kasus periode Januari—Desember 2015 yang diobati dengan ACT sebanyak 3.985 kasus dari kasus positif konfirmasi se­ banyak 4.083 kasus (99%). Menurut Asih, malaria merupakan penyakit menu­ lar yang memengaruhi ang­ ka kesakitan bayi, balita, anak, dan ibu melahirkan. “Butuh peran lintas sek­ tor dan masyarakat dalam memerangi malaria,” kata dia. Asih menjelaskan mala­ ria secara epidemiologi me­rupakan penyakit menu­ lar yang lokal spesifik, ter­u tama daerah-daerah perdesaan yang memiliki rawa, genangan air payau di tepi laut, dan tambak ikan yang tidak terurus.

Lestarikan Bakau Menteri Kesehatan Nila Moe­loek mengatakan salah satu cara menanggulangi pe­ nularan malaria adalah me­ lestarikan ekosistem hutan bakau di pesisir sebagai ru­mah nyamuk Anopheles aegypti, pembawa virus malaria. “Kalau habitatnya tergang­ gu, Anopheles akan pindah ke permukiman warga. Karena itu, lestarikan mangrove,” kata Nila di Bengkulu, be­ berapa waktu lalu. Pelestarian lingkungan termasuk ekosistem hu­ tan bakau yang tumbuh di pesisir harus dijaga untuk mengendalikan malaria. Mengendalikan malaria, kata dia, berkorelasi de­ngan kebersihan lingkung­an dan menjaga kesehatan tubuh. “Nyamuk sekecil itu bisa menyebabkan kematian. Karena itu, kita harus men­ jaga kebersihan dan stamina tubuh,” ujar dia. (ANT/S2) wira@lampungpost.co.id

DPR menyatakan dukung­ an lahirnya UU untuk Ba­ dan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Dengan adanya UU tersebut, BPOM bisa melakukan tindakan terhadap produk-produk atau bahan yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat. Namun, penin­ dakan tersebut tetap harus bekerja sama dengan pihak berwajib. “Kami berencana mem­ buat rancangan undangundang untuk memperkuat BPOM, salah satunya dengan memperluas we­ wenangnya,” kata anggota Komisi IX DPR, Muhammad Iqbal, di Baso Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Rabu (28/9). Hal itu dikatakannya saat kegiatan komunikasi, in­ formasi, dan edukasi (KIE) kepada masyarakat dalam rangka pengawasan produk dan bahan berbahaya, ber­ tempat di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kemendagri Regional Bukit­ tinggi. Ia mengatakan se­ lama ini keberadaan BPOM hanya didasari Peraturan Pemerintah (PP) dan Kepu­ tusan Presiden (Keppres) yang mengatur wewenang BPOM dalam menjalankan pengawasan. “ Na nt i k a m i b e r i k a n wewenang penuh kepada BPOM untuk melakukan tindakan terhadap bahan dan produk berbahaya,” k at a d i a . M e n u r u t nya , dengan hanya mengawasi, wewenang BPOM terlalu minim sehingga masih ba­ nyak produk dan bahan yang berbahaya beredar di tengah-tengah masyarakat. Iqbal mencontoh bebera­ pa kasus yang terjadi bebe­ rapa waktu lalu, seperti vaksin palsu, obat palsu, serta bahan makanan yang berbahaya. “Sama den­ gan di bebeberapa negara, BPOM memiliki wewenang untuk me lakukan pe n ­ indakan se­h ingga dapat meminima­lisasi peredaran produk dan bahan berba­ haya,” ujar­nya. (ANT/S2)

Naskah Kuno Refleksikan Peradaban DALAM rangka memperi­ ngati Bulan Gemar Mem­ baca dan Hari Kunjung Per­ pustakaan pada September ini, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) menggandeng Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manasa) meng­ gelar Festival Naskah Nu­ santara, 26 September hing­ ga kemarin. Festival Naskah Nusantara 2016 bertema Aksara identitas bangsa: Meneguhkan jati diri kebhinnekaan Indonesia. Indonesia memiliki ribuan naskah kuno dengan beragam aksara dari ber­

bagai daerah. Naskah kuno tersebut merefleksikan per­ adaban dan kebudayaan lokal yang pernah diguna­ kan berbagai etnis dan suku bangsa di Indonesia. “Kita memiliki naskah kuno seperti Negarakerta­ gama, Sutasoma, dan Serat Centini,” kata Kepala Per­ pusnas Muh Syarif Bando, baru-baru ini. Ia menegas­ kan naskah-naskah kuno itu sangat penting diles­ tarikan. Aksara- aksara dalam naskah kuno menjadi jem­ batan penghubung antara

masa lalu, hari ini, dan era yang akan datang. Juga untuk melihat bagaimana sejarah bangsa Indonesia pada masa lampau. “Pelestarian ini penting un­­tuk melihat bagaimana men­­ciptakan sejarah hari ini un­­tuk kita bisa pelajari pada ha­ri esok,” ujarnya. Begitu ber­­harganya naskah kuno, Sya­­rif mengibaratkannya se­ per­ti harta karun yang ha­rus di­lestarikan karena di dalam­ nya terkan­dung pesan moral, ajar­an, dan nilai-nilai luhur ke­timur­an bangsa Indonesia yang diakui dunia. (MTVN/S2)

n ANTARA/MOCH ASIM

MAHASISWA ASING MEMBATIK. Sejumlah mahasiswa asing belajar membuat batik saat mengikuti program Indonesian Spectrum di Universitas Kristen Petra (UKP) Surabaya, Rabu (28/9). Kegiatan tersebut untuk mengenalkan kain batik mulai dari proses pembuatan, motif, serta filosofi dari kain batik sebagai satu produk budaya di Indonesia.


hiburan

jumat, 30 September 2016

Follower Instagram Selena Gomez

Tembus 100 Juta Selena Gomez menunjukkan pengaruhnya di media sosial.

S

E L E N A G o m e s sukses menjadi selebritas dengan jumlah follower terbanyak di Instagram. Pada pekan ini, akun Instagram Selena Gomez diikuti lebih dari 100 juta follower. Menariknya, capaian fantastis itu diperoleh setelah ia absen selama enam minggu dari Instagram. Penyanyi lagu Hands to Myself dan Same Old Love kini mengungguli selebritas yang juga memiliki akun Instagram, seperti Taylor Swift (91,4 juta follower), Beyonce (85,3 juta), Ariana Grande (85 juta), dan Kim Kardashian West (83,6 juta). Foto terakhir yang diunggah Selena adalah fotonya saat konser pada enam pekan lalu. Selena menunjukkan pengaruhnya di media sosial. Beberapa waktu lalu, Selena berpose memakai tank top merah sedang meminum minuman ringan dengan kata “Youre the Spark” di botolnya. Kata di botol itu merupakan lirik dari salah satu lagu Selena yang berjudul Me & Rhythm. Lagu itu merupakan bagian dari iklan Share a Coke and a Song. Satu lagu lain milik Selena berjudul Love You Like a Love Song.

Tak disangka, foto itu meraih 4,1 juta simbol hati merah dari pengguna Instagram. Pencapaian ini mengalahkan rekor like terbanyak yang pernah diterima mantan kekasih Selena, Justin Bieber. Uniknya, foto yang diunggah Justin tiga bulan lalu itu momen kebersamaannya dengan Selena ketika masih berpacaran. Foto ciuman dengan Selena yang diunggah Justin mendapat 3,7 juta like. Sebelum Selena dan Justin, rekor foto dengan like terbanyak dipegang Kendall

LAMPUNG POST

1

Alasan Suami Istri di Lamtim Buang Bayi

PASANGAN suami istri, Mesrani (21) dan Ana Sulistiawati (20), warga Desa Umanagung, Kecamatan Bandarmataran, Lampung Tengah, menangis saat digelandang ke Kantor Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Lampung Timur, Kamis (29/9). Pasturi itu ditangkp anggota Reskrim Polres Lampung Timur karena telah membuang bayi yang masih berumur dua hari. Menurut Kapolres Lampung Timur AKBP Harseno, suami istri itu tega membuang bayinya dengan alasan malu dengan tetangga karena baru menikah sudah melahirkan. Perbuatan keduanya adalah tindakan pidana dan melanggar Pasal 305 juncto 307 dan UU No. 34 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. (LAMPUNG)

2 Terbitkan Surat Utang di Atas Rp600 Triliun

TAHUN 2016 menjadi tahun pemecah rekor untuk Indonesia menerbitkan surat berharga negara (SBN) atau utang obligasi guna membiayai defisit anggaran yang diperkirakan melebar ke level 2,7 persen terhadap produk domestik bruto (PDB). Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (PPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Loto Srianita Ginting mengatakan akan ada tambahan Rp43 triliun sehingga target penerbitan atau penjualan secara bruto meningkat dari Rp611 triliun menjadi Rp654 triliun. (EKONOMI)

Saya ingin proaktif dan fokus menjaga kesehatan dan kebahagiaan saya. Jenner. Foto Kendall dengan rambutnya yang dibentuk menjadi hati menarik 3,6 juta like pengguna Instagram. Namun kini, setahun sejak didiagnosis mengidap lupus, Selena Gomez memutuskan untuk vakum sejenak dari dunia hiburan. Ia merasa perlu beristirahat karena penyakitnya mulai memberi efek samping, seperti kecemasan, serangan panik, dan depresi. “Saya ingin proaktif dan fokus menjaga kesehatan dan kebahagiaan saya. Dan saya telah memutuskan, cara terbaik untuk mewujudkannya adalah dengan mengambil cuti,” ujar dia. (MTVN/S2)

Anggun Raih Penghargaan Bergengsi Italia PENYANYI Anggun Cipta Sasmi mendapat penghargaan Keys of the City Award yang diserahkan langsung oleh Wali Kota Florence, Dario Nardella. Penghargaan Keys of the City Award diberikan kepada pribadi yang menarik dan tamu kehormatan yang mencapai prestasi signifikan di bidang budaya dan seni. Anggun sangat populer di Italia. Albumnya mendapat penghargaan Gold, Platinum, dan Triple Platinum. Lagu-lagu Anggun bahkan bertengger di tangga musik Italia. Pada 2003, Anggun juga pernah tampil menjadi pembuka acara Italian Music Award. Ia merasa sangat terhormat menjadi artis Asia pertama yang menerima penghargaan bergengsi tersebut di Italia. Keberhasilan tersebut diharap menjadi pembuka jalan bagi artis Indonesia lainnya untuk memecahkan hambatan dan batasan yang ada dan menunjukkan bakat mereka di seluruh dunia. “Jika saya saja mampu, saya yakin artis yang lainnya pun dapat melakukannya,” kata Anggun seperti tertulis dalam

16

keterangan pers. Dalam penganugerahan itu, Wali Kota Florence memperkenalkan Anggun sebagai ikon Indonesia yang sukses mempromosikan kebudayaan dan seni dengan nilai-nilai Indonesia. Acara peng­anugerahan itu juga dihadiri pejabat Kedutaan Besar Indonesia di Italia. Saat ini Anggun te­ ngah menjalani tur di Prancis dan Belgia. Anggun juga memiliki jadwal untuk mempromosikan album grup musik Enigma, tempat Anggun berkontribusi tiga lagu untuk album itu. Senin (26/9), Anggun baru saja merilis singgel kolaborasi dengan grup musik Kotak berjudul Teka Teki. (MTVN/S2)

n INT n INT

Zee Zee Shahab Bangun Percaya Diri Anak

Album Adele Kembali Tembus 10 Juta

AKTRIS Zee Zee Shahab memiliki trik tersendiri untuk membuat buah hatinya Fauzi Halif memiliki kepercayaan diri dalam berinteraksi sosial. “Saya ajak dia ikut ke lokasi syuting supaya tidak antisosial. Dia bergaul dengan siapa saja di sana, baik yang seumuran maupun yang lebih tua,” ujar artis yang kini berhijab itu, di Jakarta, baru-baru ini. Zee Zee menilai rasa ingin tahu Halif pun mulai terlihat melalui caranya memperhatikan aktivitas orang-orang sekitarnya. “Memang ribet kalau membawa anak ke lokasi syuting, tapi saya senang. Dengan begitu, dia bisa belajar dari lingkungan barunya,” kata istri presenter Prabu Revolusi itu. Selain mendukung anak agar aktif bersosialisasi, Zee Zee juga berusaha membuat tidak terlalu n INT bergantung pada gadget, benda yang kini tampak lumrah dimainkan anak-anak. Caranya, dengan memberikan permainan puzzle, lego, atau memberikan peralatan gambar. “Kalau sedang di jalan, kita lihat mobil, saya minta dia untuk gambar mobil agar tetap sibuk. Jadi saya juga konsentrasi menggambar,” kata Zee Zee berbagi tips. (MTVN/S2)

ALBUM Adele yang berjudul 25 sukses melewati rekor penjualan 10 juta album di Amerika Seri­ kat. Itu merupakan kedua ka­ linya penyanyi Inggris tersebut memastikan statusnya sebagai artis dengan penjualan album terbaik dalam satu abad ini. Otoritas industri musik AS m e m p e r s e m b a h k a n Ad e l e sebuah plakat yang membuktikan bahwa album 25 yang dirilis pada November telah mencapai diamond platinum, atau terjual lebih dari 10 juta dalam sebuah upacara di Madison Square Garn INT den, tempat Adele sebelumnya tampil sebanyak enam kali. Asosiasi Industri Rekaman AS dalam sertifikasi terbaru mereka mengatakan bahwa mereka juga mengaku album 21 yang dirilis Adele pada 2011 terjual sebanyak 14 juta kopi di AS. Adele yang juga meraih kesuksesan bersejarah yang sama di Inggris merupakan satu-satunya artis yang menjual album dengan jumlah sebanyak itu sejak musik digital dirilis pada awal 2000-an. (MI/S2)


OLAHRAGA

jumat, 30 september 2016

Sepasang Gol Walcott Menangkan Arsenal PENYERANG Inggris Theo Walcott mencetak dua gol yang mengantar Arsenal membungkam klub Swiss, FC Basel, dengan skor 2-0 pada pertandingan kedua fase grup Liga Champions di Stadion Emirates, Kamis (29/9) dini hari WIB. Kendati menang, Arsenal tetap menempati posisi kedua klasemen sementara Grup A dengan perolehan empat poin, di bawah Paris Saint-Germain yang be rada di puncak klasemen usai mengalahkan Ludogorets 3-1. Arsenal unggul 1-0 setelah umpan

akurat Alexis Sanchez dari sisi kiri ditanduk Theo Walcott menjadi gol pada menit ke-7. Walcott menggandakan keunggulan menjadi 2-0 melalui kerja sama umpan satu-dua dengan Alexis yang menembus sisi kiri pertahanan Basel kemudian melepaskan tembakan. Kerja sama Walcott dan Alexis lagilagi berbuah peluang matang pada menit ke-58 untuk Arsenal yang disepak Iwobi, tetapi tidak berbuah gol karena bola melenceng. Arsenal mengemas peluang emas terakhir saat tendang­

an penjuru Ozil yang ditanduk Alexis dimentahkan kiper Basel. Skor 2-0 bertahan hingga laga usai. Masih di grup yang sama, penyerang Uruguay, Edinson Cavani, bermain gemilang untuk membantu PSG mengalahkan klub Bulgaria, Ludogorets, pada fase grup Liga Champions di Levski National Stadium, Kamis (29/9). PSG pun menduduki puncak klasemen Grup A dengan perolehan empat poin, disusul Arsenal pada posisi kedua dan Ludogorets ketiga. Ludogorets mengejutkan PSG dengan

selintas mencetak gol 1-0 lewat tendangan bebas Batista Pimienta pada menit ke-15 menyusul pelanggaran Thiago Motta. PSG menyamakan kedudukan 1-1 lewat sepakan kaki kiri gelandang Timnas Prancis, Blaise Matudi, setelah mendapatkan umpan terobosan Marco Verratti pada menit ke-41. Babak kedua menjadi panggung untuk Edinson Cavani yang membawa tim asuhan Unay Emery unggul 2-1. Cavani mencetak gol dari sundulan yang meneruskan umpan tendangan bebas Ángel di María pada menit ke-55. (ANT/L1)

City Bawa Satu Poin dari Kandang Celtic MANCHESTER City membawa pulang satu poin hasil imbang 3-3 melawan Celtic pada laga kedua fase grup Liga Champions di Stadion Celtic Park, Glasgow, Kamis (29/9) dini hari WIB. Hasil imbang ini membuat Citizen berada pada posisi kedua klasemen sementara grup C dengan empat poin, ter­ tinggal dua angka dari Barcelona. Adapun Celtic pada posisi ketiga dengan satu poin. Celtic yang dilatih Brandan Rodgers unggul lebih dulu 1-0 lewat gol Moussa Dembele pada menit ke-3, setelah meneruskan umpan kerja sama Bitton dan Forrest. The Citizen langsung menyamakan kedudukan pada menit 11 melalui sepakan kaki kiri Fernandinho memanfaatkan umpan Kolarov. Namun Celtic kembali unggul 2-1 setelah umpan Tierney salah diantisipasi Raheem Sterling sehingga berbuah gol bunuh diri pada menit ke-20. Manchester City kembali menyamakan kedudukan berkat upaya David Silva yang merebut bola dari Dembele, kemudian diteruskan kepada Sterling yang melepaskan sepakan ke gawang Gordon pada menit ke-28. Moussa Dembele mencetak gol kedua pada laga ini sekaligus mengantar Celtic unggul 3-2 akibat kekeliruan Kolarov yang tidak memblok umpan Tierney sehingga bola bisa dimaksimalkan Dembele pada menit ke-47. Nolito mencetak gol pertamanya di Liga Champions sekaligus menyamakan kedudukan 3-3 untuk Mancehster City pada menit ke-55. Sterling dan Aguero mencoba membongkar pertahanan Celtic, tetapi skor 3-3 bertahan hingga laga usai. Di laga lain pada grup yang sama, Barcelona membalikkan keadaan dari tertinggal 0-1 pada babak pertama menjadi menang 2-1 atas klub Jerman, Borussia Monchengladbach, pada pertandingan kedua fase grup Liga Champions di Stadion Borussia, Kamis (29/9) dini hari WIB. Kemenangan ini memastikan Luis Suarez dan kolega menjadi pemuncak klasemen sementara grup C dengan perolehan enam poin, unggul dua angka dari Manchester City di posisi kedua. Barcelona yang menurunkan Paco Alcacer, sebagai pengganti Lionel Messi yang cedera, kesulitan menciptakan peluang matang pada babak pertama. Aksi Suarez, Neymar dan Alcacer yang melancarkan umpan-umpan pendek, tetapi cepat kerap kandas dihalangi para pemain bertahan Gladbach. (ANT/L1)

17

LAMPUNG POST

Godin Tumbal Kemenangan Atletico PELATIH Atletico Madrid Diego Simeone tidak bisa se­ penuhnya merayakan kemenangan 1-0 timnya atas Bayern Muenchen, Kamis (29/9) dini hari tadi. Pasalnya, ia harus kehilangan salah satu pemain andalannya, Diego Godin. Kapten Timnas Uruguay itu kabarnya mengalami cedera engkel. Meski mampu bermain hingga pertandingan ber­ akhir, Godin merasa tidak nyaman pada engkel kirinya. “Dari hasil pemeriksaan awal tim medis klub, Diego Godin didiagnosis mengalami masalah pada otot ligamen engkel kirinya,” demikian pernyataan pihak Atletico. Belum diketahui berapa lama waktu yang dibutuhkan Godin untuk pulih karena pihak klub masih akan melakukan pemeriksaan lanjutan. Cederanya Godin tentunya bakal memberikan masalah bagi Atletico, terutama di sektor pertahanan. Simeone bakal pusing tujuh keliling lantaran sebelumnya ia juga harus kehilangan Jose Maria Gimenez, yang mengalami cedera saat Los Colconeros menang 1-0 atas Deportivo La Coruna. Kini, Simeone harus memutar otak untuk mencari solusi. Sebab, pada Minggu kedua Oktober nanti, Atletico harus bertandang ke Mestalla untuk menghadapi Valencia di jornada ketujuh La Liga Spanyol. (MTVN/L1)

Robben Minta Bayern segera Bangkit WINGER Arjen Robben angkat bicara perihal kekalahan skuatnya dari Atletico Madrid pada matchday kedua pe­ nyisihan grup Liga Champions 2016 –2017. Menurut dia, Bayern sudah bermain maksimal. Pada pertemuan pertama semifinal Liga Champions musim lalu, Bayern juga takluk 1-0 di Vicente Calderon. Ketika itu, Saul Niguez yang menjadi aktor penting keme­ nangan. Namun, ketika bermain di Allianz Arena, Bayern berhasil menang 2-1. Atletico tetap berhak lolos ke final lantaran unggul produktivitas gol tandang. Kini, Bayern juga keok dari Atletico. Robben pun mem­ inta skuatnya mengambil pelajaran dan segera bangkit. “Ini adalah pertandingan paling besar untuk tahap grup. Pertandingan ini adalah semifinal musim lalu,” kata Robben seperti dilansir Soccerway, Kamis (29/9). “Kami memulai pertandingan dengan baik, agresif, dan kami memiliki sejumlah peluang. Anda harus mengambil pelajaran dari pertandingan ini dan berusaha untuk meme­ nangkan pertandingan selanjutnya,” ujar dia. (MTVN/L1)

n ASSOCIATED PRESS/DANIEL OCHOA DE OLZA

GOL PEMBEDA. Penyerang Atletico Madrid, Yannick Carrasco (tengah ), mencetak gol lewat tendangan keras ke gawang Bayern Muenchen pada laga kedua grup D Liga Champions di Stadion Vicente Calderon, Madrid, Kamis (29/9) dini hari WIB. Gol tunggal Carrasco membawa Atletico menundukkan Bayern.

Tekuk Muenchen, Atletico Pimpin Grup D Gol tunggal kemenangan Atletico Madrid dicetak pemain Belgia, Yannick Ferreira Carrasco, pada babak pertama melalui serangan balik. ISNOVAN DJAMALUDIN

A

TLETICO Madrid memuncaki klasemen Grup D usai mengalahkan Bayern Muenchen 1-0 pada pertandingan kedua fase grup Liga Champions di Stadion Vicente Calderon, Madrid, Kamis (29/9) dini hari WIB. Pasukan Diego Simeone mendominasi klasemen Grup D dengan enam poin hasil dua kemenangan, unggul tiga poin dari Muenchen di posisi kedua. Gol tunggal kemenangan Atletico dicetak pemain asal Belgia bernomor punggung 10, Yannick Ferreira Carrasco, pada 10 menit sebelum babak pertama selesai melalui skema serangan balik. Muenchen yang menerapkan taktik penguasaan bola dikejutkan dengan aksi Fernando Torres yang mencuri bola dari kaki bek Muenchen, Javi Martinez. Torres kemudian menggiring bola masuk ke

kotak penalti, tapi gagal mencetak gol pada menit ke-11. Muenchen mengancam gawang Jan Oblak lewat sepakan Thomas Muller pada menit ke-13 setelah menerima umpan Thiago Alcantara, tapi berhasil diamankan kiper Atletico itu. Tandukan Torres pun membentur tiang gawang, padahal kiper Muenchen sudah mati langkah saat bekas penyerang Liverpool itu tak terkawal menanduk umpan tendangan penjuru pada menit ke-22. Melalui sebuah skema serangan balik yang dibangun Antoine Griezmann dari sisi kiri, Carrasco membawa Atletico unggul 1-0 melalui sepakan keras dari luar kotak penalti pada menit ke-35. Pada babak kedua, Muenchen memasukkan pemain sayap lincah Arjen Robben untuk menggantikan Thomas Muller. Namun, Atletico yang kembali memiliki peluang dari tendangan Carrasco pada menit ke-68. Beruntung sepakan keras itu bisa ditepis Neuer sehingga hanya menghasilkan sepak pojok. Robben mengancam gawang Atletico saat terlepas dari kawalan pemain bertahan kemudian masuk ke kotak penalti untuk melepaskan tembakan yang tidak juga berbuah gol. Skor 1-0 bertahan hingga laga selesai. Statistik UEFA mencatat Muenchen menguasai 63% berbanding 37% penguasaan bola.

Namun, Atletico bisa melepaskan lima sepakan on target, sementara Muenchen hanya empat.

Ancelotti Frustrasi Sementara itu, juru taktik Muenchen, Carlo Ancelotti, tidak bisa menutupi kekecewaan usai timnya dikalahkan Atletico. Kekalahan itu terasa menyakitkan lantaran memutus rekor delapan kemenangan beruntun pada semua kompetisi yang diraih Muenchen. Pelatih asal Italia itu juga menilai Muenchen memiliki sejumlah peluang. Namun, penyelesaian akhir yang buruk membuat Muenchen urung menciptakan gol. “Kami mengontrol pertandingan. Tetapi intinya, hari ini kami tidak memiliki daya dobrak yang kuat untuk menciptakan gol. Kami kehilangan terlalu banyak bola dan bermain terlalu lambat,” kata Ancelotti seperti dilansir Soccerway, Kamis (29/9). “Itu adalah pertandingan yang sulit, seperti yang sudah kami prediksi. Kami seharusnya bisa bermain lebih baik. Tetapi, kami kerap kehilangan bola,” kata dia. Eks pelatih AC Milan itu juga mengisyaratkan tidak ingin me­ ratapi kekalahan. Seabrek evaluasi sudah ia siapkan untuk menata kembali kepercayaan diri skuatnya. (ANT/MTVN/L1) isnovan@lampungpost.co.id

Hasil pertandingan kedua fase grup kedua

Liga Champions

Grup A 2 Arsenal vs Basel 1 Ludogorets vs PSG

Grup E 0 0 CSKA Moscow vs Tottenham 1 3 1 Monaco vs Leverkusen 1

Grup B 1 Besiktas vs D Kiev 4 Napoli vs Benfica

Grup F 1 2 Dortmund vs Real Madrid 2 0 2 2 Sporting CP vs Legia

Grup G Grup C 1 Gladbach vs Barcelona 2 4 Koebenhavn vs Club Brugge 0 3 Celtic vs Man City 3 1 Leicester vs FC Porto 0 Grup D Grup H 1 Atletico vs Muenchen 0 0 D Zagreb vs Juventus 4 2 Rostov vs PSV 2 1 Sevilla vs Lyon 0

KLASEMEN GRUP Grup A

PSG Arsenal Ludogorets Basel

Grup B

Napoli Besiktas Dynamo Kyiv Benfica

Grup C

Barcelona Man City Celtic Gladbach

Grup D

Atletico Muenchen PSV Rostov

2 2 2 2

1 1 0 0

1 1 1 1

0 0 1 1

2 2 -2 -2

4 4 1 1

2 2 2 2

2 0 0 0

0 2 1 1

0 0 1 1

3 0 -1 -2

6 2 1 1

2 2 2 2

2 1 0 0

0 1 1 0

0 0 1 2

8 4 -7 -5

6 4 1 0

2 2 2 2

2 2 0 0

0 0 1 1

0 1 1 1

2 4 -1 -5

6 3 1 1

Grup E

AS Monaco 2 1 1 Tottenham 2 1 0 Leverkusen 2 0 2 CSKA Moskow 2 0 1

Grup F

Dortmund Real Madrid Sporting Legia

0 1 0 1

1 0 0 -1

4 3 2 1

2 2 2 2

1 1 1 0

1 1 0 0

0 0 1 2

6 1 1 -8

4 4 3 0

2 FC Kobenhavn 2 FC Porto 2 Club Brugge 2

2 1 0 0

0 1 1 0

0 0 1 2

4 4 -1 -7

6 4 1 0

1 1 1 0

1 1 0 0

0 0 1 2

4 1 2 -7

4 4 3 0

Grup G

Leicester

Grup H

Juventus Sevilla Lyon D Zagreb

2 2 2 2

Wenger Paling Pas Latih Timnas Inggris

Arsene Wenger n AFP/BEN STANSALL

ARSENE Wenger akan menjadi pelatih ideal Inggris dan Asosiasi Sepak Bola (FA) mesti bersiap menanti sampai kontrak Wenger dengan Arsenal ber­akhir sebelum menunjuknya sebagai pelatih Timnas Inggris, kata bekas Direktur Eksekutif FA David Davies. FA tengah mencari bos baru Timnas Inggris setelah Sam Allardyce meninggalkan posisi ini Selasa waktu setempat, usai hanya 67 hari menjadi pelatih Inggris. D av i e s ya k i n We n g e r a d a lah pengganti yang sempurna

dan Inggris harus mengangkat pelatih sementara sampai kontrak Wenger dengan Arsenal habis musim ini. “Saya ingin yakin dia telah ditanyai,” kata Davies kepada Reuters.“Bukan pekan depan atau Natal nanti, tetapi ketika kontraknya berakhir.” Sampai kontrak itu berakhir, Gareth Southgate bisa menjadi pelatih sementara, kata Davies. Dia yakin kursi pelatih Timnas Inggris lebih cocok diberikan kepada orang berpengalaman seperti Wenger. “Ada beberapa calon yang sangat

kuat, tapi insting saya mengatakan mereka akan cenderung memilih orang yang berpengalaman,” ujar Davies. Davies semakin yakin Wenger akan menjadi pelatih Inggris karena pelatih ini telah dua dekade mengakrabi sepak bola Inggris dan menghasilkan tim yang atraktif dan sukses, terutama hal mustahil ketika dia membawa tim yang tidak sekalipun kalah pada musim 2003—2004. “Arsene tahu permainan Inggris lebih baik dari siapa pun setelah

bertahun-tahun melatih Arsenal,” kata Davies. “Dia akan menciptakan banyak kualitas. Yang pertama, semua orang menyukai tim Arsene Wenger. Anda tak perlu menjadi pendukung Arsenal untuk menonton timnya bermain.” “Yang kedua, dia ahli strategi yang sangat cerdas dan memahami mentalitas etos timnya. Kini masalahnya adalah selalu menyangkut perbedaan antara sepak bola klub dan sepak bola turnamen, Inggris tidak ahli dalam soal itu untuk saat sementara ini.” (ANT/L1)


jumat, 30 september 2016

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

18

Solo Jadi Tuan Rumah Delapan Besar ISC B

n ANTARA/WIDODO S JUSUF

KE PEREMPAT FINAL. Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan (kiri) dan Hendra Setiawan (kanan) melaju ke perempat final turnamen Korea Selatan Terbuka 2016 setelah mengalahkan pasangan Taiwan Lee Jhe-Huei/Lee Yang dengan rubber game 18-21, 21-14, dan 21-15. Ahsan dan Hendra saat tampil pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Total BWF 2015 di Istora Senayan, Jakarta.

Hendra/Ahsan ke Perempat Final Korea Terbuka Hendra/Ahsan menyingkirkan pasangan Lee/Lee dengan rubber game 18-21, 21-14, dan 21-15. ISNOVAN DJAMALUDIN

A

TLET bulu tangkis ganda putra pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indo nesia Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan melaju ke putaran perempat final turnamen Korea Selatan Terbuka 2016 setelah mengalahkan pasangan Taiwan Lee Jhe-Huei/Lee Yang. “Pasangan Taiwan unggul dalam kekuatan dan kecepatan bermain. Kami tertekan pada game pertama. Pada game berikutnya, kami mencoba atur penempatan bola dan banyak bermain di depan net,” kata Hendra dalam situs resmi PBSI ya n g d i p a nt au A nt a r a di Jakarta, Kamis (29/9).

Hendra/Ahsan menyingkirkan pasangan Lee/Lee dalam permainan putaran kedua selama 43 menit dengan skor 18-21, 21-14, dan 21-15 dalam turnamen tingkat superseries itu. Pasangan atlet putra Indonesia yang menempati unggulan ketiga itu hampir mengembalikan kedudukan saat skor 1515 pada game pertama. Tapi, ganda Taiwan mampu mempertahankan kemampuan dan mengakhiri game pertama 21-18. Pada game ketiga yang merupakan game penentuan, dominasi permainan Hendra/Ahsan juga hampir terlampaui Lee/Lee pada skor 15-15. Kali ini, ganda Juara Dunia 2013 dan 2015 itu lebih kuat mempe rt ahan kan pe r -

mainan sehingga menang 21-15. “Kami memaksa lawan untuk bermain lebih keras. Mereka tidak siap dengan perubahan pola permainan kami,” ujar Hendra.

Kami memaksa lawan untuk bermain lebih keras. Mereka tidak siap dengan perubahan pola permainan kami. Pada putaran perempat final yang akan berlangsung Jumat (30/9), Hendra/ Ahsan akan menghadapi p a s a n g a n T i o n g ko k L i Junhui/Liu Yuchen yang merupakan pasangan unggulan ketujuh. “Kami akan lebih mengadu permainan

net dan bermain yang terbaik,” kata Hendra. Pada turnamen berhadiah total 600 ribu dolar AS itu, Indonesia mengirim lima wakil, yaitu Hendra/ Ahsan pada nomor ganda putra, Sony Dwi Kuncoro dan Yehezkiel Fritz Mainaky pada nomor tunggal putra, Lyanny Alessandra Mainaky pada nomor tunggal putri, serta Yehezkiel Fritz Mainaky/Lyanny Alessandra Mainaky pada nomor ganda campuran. Sony kalah dari pemain unggulan Denmark Jan O Jorgensen pertandingan putaran pertama de­ ngan skor 21-23 dan 13-21. Lyanny pada nomor tunggal putri juga kalah dari atlet Jepang Sayaka Sato dengan skor 12-21 dan 6-21 pada putaran pertama. (ANT/L1) isnovan@lampungpost.co.id

Kemenpora Targetkan 25 Emas di Asian Games KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga menargetkan peringkat 10 besar dengan kisaran medali 25 emas pada ajang Asian Games 2018 yang bergulir di Jakarta dan Palembang. Target tersebut ditentukan setelah usulan cabang olahraga jet ski, bridge, dan paragliding diterima secara bersyarat oleh Komite Olimpiade Asia (OCA) pada general assembly yang digelar di Danang, Vietnam, pekan lalu. Sebelumnya, Kemenpora sempat menargetkan torehan 18 medali emas untuk Indonesia pada tahun lalu. Namun, berbeda dengan satlak

prima yang sempat optimistis memasang target 31 emas, Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Gatot S Dewabroto mengungkapkan peringkat 10 besar sudah dapat dicapai jika kontingen tuan rumah mampu meraih 25 emas. “Peluang kami tetap mencapai 10 besar karena jumlah medali perkiraan antara 23— 25 emas. Jumlah itu sudah termasuk perkiraan medali yang sekitar 5 emas dari tambahan cabor bridge dan 2 emas dari paragliding,” ujar Gatot, usai menghadiri rapat yang digelar di Kantor Kementerian

Sekretariat Negara di Jakarta, Kamis (29/9). Sesuai dengan rapat bersama OCA, jumlah cabang olahraga yang harus dipertandingkan di Asian Games adalah 41. Saat itu, OCA menyetujui dua cabor tambahan, yaitu bridge dan olahraga mekanik, seperti paragliding dan jet ski. Namun, cabor tersebut baru akan diresmikan pada rapat Komite Koordinasi (Koorkom) pada November 2016 mendatang setelah persyaratan yang diajukan OCA dipenuhi. Persyaratan yang dimaksud adalah federasi

harus berkontribusi dalam menanggung 50% dana ­operasional masing-masing cabor. “Misalnya jet ski harus berkontribusi dalam memfasilitasi dana operasional selama Asian Games berlangsung, seperti pengiriman alat-alat kan membutuhkan dana besar dan mereka harus menanggung setengahnya. Bridge pun demikian, tetapi yang sekarang sudah kirim surat itu jet ski sedangkan bridge masih butuh konfirmasi dari mereka,” kata Gatot. (MI/L1)

150 Rekor Pecah di PON XIX 2016 Jabar MESKI banyak terjadi ke­ gaduhan di sejumlah cabang olahraga, Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016 mencetak ratusan rekor baru dari 44 cabang olahraga yang dipertandingkan. Bidang pertandingan Panitia Besar PON XIX Jabar 2016 mencatat ada 150 rekor yang terpecahkan di selama dua pekan penyelenggaraan PON. Ketua Bidang Pertandingan PB PON XIX Jabar 2016, Yudha Saputra, menjabarkan ke-150 rekor yang terpecahkan di PON XIX Jabar 2016 terdiri dari 89 rekor PON, 29 rekor nasional, 1 rekor Asia Tenggara, 26 rekor Asia, dan 5 rekor

dunia. Rekor yang tercipta di PON XIX Jabar 2016 lebih banyak dibanding dengan ajang serupa empat tahun lalu di Riau. “Di PON Riau itu tercatat 61 rekor, sedangkan untuk PON Jabar tercatat 150 lebih. Oleh karena itu, kalau dibilang PON Jabar bermasalah, ternyata dari segi prestasi banyak menciptakan rekor, bahkan sampai rekor dunia untuk di cabang olahraga terukur,” kata Yudha di Bandung, Jabar, Kamis (29/9). Yudha menambahkan banyaknya rekor yang terpecahkan itu berasal dari cabang olahraga terukur, di antara­nya atletik, renang, angkat besi, dan angkat

berat. Dari cabang renang yang dipertandingkan di kolam renang Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), tercipta 8 rekor nasional dan 34 rekor PON baru. Pelatih renang nasional, Albert Christiadi Sutanto, menyambut gembira banyaknya rekor yang tercipta di kolam renang UPI. Terlebih sejumkah rekor tersebut mampu disumbangkan perenang nonpelatnas. Dari 40 nomor perlombaan renang, 80% di antaranya mampu menciptakan rekor baru di tingkat nasional. Menindaklanjuti rekor yang tercipta tersebut, Albert dan tim kepelatihan renang nasional segera berkoordinasi dengan Sat-

uan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) yang untuk melakukan promosi dan degradasi perenang nasional yang masuk pelatnas jangka panjang. Saat ini surat keputusan pelatnas hanya mencantumkan 23 nama perenang. “Di bagian putri banyak sekali kejutan yang terjadi di PON. Oleh karena itu di Oktober nanti, kami akan kumpulkan semua perenang pelatnas karena akan berlomba di Kejuaraan Asia di Tokyo, Jepang. Kami berharap saat berangkat ke Kejuaraan Asia nanti,perenang nonpelatnas yang juara di PON, bisa ikut bertanding di Tokyo,” ujarnya.(MI/L1)

KOTA Solo ditunjuk bakal menjadi tuan rumah penyelenggara pertandingan babak delapan besar Indonesia Soccer Championship (ISC) seri B 2016 di Stadion Manahan, pada November mendatang. “Kami baru secara lisan ditunjuk oleh PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku pe­ngelola, Stadion Manahan Solo, bakal menjadi tuan rumah babak delapan besar ISC B,” kata Sekretaris PT Persis Solo Saestu Sapto Joko Purwadi, di Solo, Kamis (29/9). Bahkan, Sapto Joko Purwadi mengatakan Stadion Manahan Solo juga akan dijadikan penyelenggara babak semifinal dan final ISC B karena Solo dianggap daerah netral. Menurut Sapto, pihaknya mengumumkan soal penyelenggara tersebut setelah bertemu langsung dengan

Direktur Utama GTS Joko Driyono belum lama ini. Pak Joko Driyono menunjuk Kota Solo sebagai tuan rumah penyelenggara pertandingan sepak bola ISC B itu. Menurut dia, pertimbangan GTS menunjuk Solo sebagai penyelenggara delapan besar ISC tersebut karena tim tuan rumah Persis kebetulan tidak lolos ke babak 16 besar. “Solo dianggap paling netral karena timnya gagal lolos pada babak penyisihan,” ujarnya. Sapto mengakui pihaknya memang sebelumnya meng­ ajukan menjadi tuan rumah penyelenggaraan delapan besar, tetapi oleh pihak PT GTS justru ditambah babak semifinal dan final sekaligus. Meskipun demikian, pihaknya masih menunggu surat resmi penunjukan Solo menjadi tuan rumah penyelenggara babak delapan besar

ISC B di Stadion Manahan dari pihak PT GTS. Hal ini sebagai persyaratan untuk digunakan mengurus perizinan ke aparat keamanan setempat. Sapto memperkirakan jika tidak ada kendala surat penunjukan dari PT GTS itu, turun pada akhir Oktober mendatang. “Pertandingan babak 16 besar ISC seri B dijadwalkan akan mulai digulirkan pada awal Oktober mendatang,” kata dia. Meskipun demikian, pihaknya berharap dengan ­ditunjuknya Solo menjadi tuan rumah ISC B dapat ­ber­manfaat bagi tim Persis Solo untuk persiapan mengikuti kompetisi musim tahun depan. “Solo menjadi tuan rumah ­dapat dimanfaatkan tim ­Persis untuk memantau para pemain potensial untuk ­persiapan ikut kompetisi musim tahun depan,” ujarnya. (ANT/L1)

Cedera, Djokovic Absen di Tiongkok Terbuka PETENIS nomor satu dunia Novak Djokovic dari Serbia mundur dari turnamen Tiongkok Terbuka pekan depan karena cedera siku, yang artinya dia harus menunggu setahun lagi untuk merebut gelar juara ketujuh Tiongkok Terbuka. Djokovic telah enam kali memenangi Tiongkok Terbuka dalam tujuh tahun terakhir. “Saya masih sangat sedih tidak bisa bertanding di Tion-

gkok Terbuka tahun ini. Saya masih memulihkan ce­dera siku dan disarankan tidak mengikuti turnamen apa pun sampai kondisi saya membaik dan memungkinkan saya bertanding,” kata dia. “Saya akan melanjutkan rehabilitasi dan berharap bisa kembali ke ATP World Tour sesegera mungkin,” ujar dia, sebagaimana dikutip kantor berita Xinhua. Dia juga menyebut Tiongkok

Terbuka sebagai turnamen favoritnya, tempat dia memenangi enam gelar juara. “Saya senang bertanding di hadapan para penggemar Tiongkok yang bersemangat, dan saya menanti untuk kembali ke Beijing di masa mendatang.” Penyelenggara turnamen menyayangkan ketidakhadir­ an bintang tenis asal Serbia itu di turnamen Tiongkok Terbuka yang akan berlangsung 3 sampai 9 Oktober. (ANT/L1)

n AFP/GETTY IMAGES/ALEX GOODETT

BATAL TAMPIL. Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic dari Serbia, menyatakan mundur dari turnamen Tiongkok Terbuka pekan depan karena cedera siku. Djokovic saat tampil di final grand slam AS Terbuka, 11 September lalu.


belanja

jumat, 30 September 2016

n INT

ACE Hardware Ajak Warga Belanja Bijak Program hemat Boom Sale di seluruh toko ACE berlaku hingga 25 Oktober 2016. DIAN WAHYU KUSUMA

P

T AC E H a r dwa r e Indonesia Tbk meng­ a j a k wa rg a Ko t a Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), agar belanja secara bijak dan hemat. “Untuk belanja peralatan rumah tangga, ACE Hard­ ware memberikan banyak potongan harga sehingga masyarakat bisa belanja hemat tapi juga harus bi­ jak,” kata Manajer ACE Hardware Manado Alfian di Manado, Kamis (29/9). Dia mengatakan belanja keperluan peralatan ru­ mah dan hobi merupakan sebuah aktivitas yang me­ nyenangkan. Namun, ha­ rus tetap bijak agar anggar­ an belanja tidak melon­jak secara berlebihan. ACE The Helpful Place bisa menjadi destinasi belanja yang te­ pat karena saat ini sedang menggelar program Boom Sale di seluruh toko ACE hingga 25 Oktober 2016. Boom Sale merupakan program rutin yang di­ lakukan oleh ACE dua kali dalam setahun dan sangat dinanti pelanggan setia. Hanya pada program ini, ACE memberikan potongan harga hingga 50 persen. “Boom Sale kali ini se­ makin menarik dengan penawaran hemat lainnya berupa Beli Banyak Lebih Hemat, Beli 1 Dapat 2 hing­ ga Paket Hemat,” kata dia. Potongan harga hingga 50 persen dihadirkan oleh ACE untuk produk-produk pilihan bagi pelanggan, mu­ lai dari produk penyimpan barang seperti rak plastik de­ngan dua ukur­an yaitu 4

dan 5 tingkat, rak penyim­ pan serbaguna yang mam­ pu menahan beban hingga 158 kg, serta gantungan baju beroda yang mudah untuk dipindahkan. Untuk alat kebersihan, tersedia alat pel dari Pro­ Clean dengan handpress system yang memudahkan saat memeras kain pel. Pengisap debu dari Kris­ bow dengan keunggulan daya isap tinggi hingga 18 KPA, kantong debu 3 liter, mudah dibersihkan, selang yang dapat berputar 360o serta memiliki penggulung kabel otomatis. Untuk mo­ bil, tersedia juga pengisap debu portabel dari Coido.

Program Hemat Dapatkan potongan har­ ga hingga 50 persen dari produk pilihan lainnya, se­ perti kipas angin uap yang berfungsi menyejukkan udara, mengurangi debu, dan mencegah hydropenia. Keunggulan produk ini adalah daya listrik hanya 35 watt, kapasitas air 2 liter yang tahan untuk menge­ luarkan uap hingga 9 jam, dan dilengkapi lampu LED. Adapula alat pembuat sandwich, koleksi lampu hias, tangga dengan 6 pijakan, kasur lipat hingga karpet memory foam hingga alat pembuat kopi. Menurutnya, program Boom Sale juga menawar­ kan Beli Banyak Lebih Hemat. Pelanggan akan mendapatkan potongan harga setiap pembelian di atas 2 buah dengan pili­ han produk seperti bantal alas duduk, aneka rak se­ patu, gantungan baju, ko­

tak penyimpanan beroda, brankas mini, aneka kabel soket, hingga aneka cat tembok. Beli 1 Dapat 2 bisa jadi pilihan berbelanja hemat untuk produk seperti han­ duk mandi, payung eksk­ lusif, bantal travel, troli belanja, hingga koper dari Passport. Serta Paket He­ mat pelanggan bisa menda­ patkan produk ACE secara bundling, tetapi dengan harga yang menarik, sep­ erti mesin pemoles mobil, oven listrik 16 liter, mixer, bantal guling, hingga kloset dan jet shower. Selama periode Boom Sale Berlangsung, ACE juga mengadakan program tu­ kar lampu lama dengan potongan harga 30 per­ sen untuk lampu LED Eco Krisbow. Lampu ini lebih hemat energi hingga 85 persen dan bergaransi 2 ta­ hun dengan pilihan 3 watt, 5 watt, 7 watt, 9 watt, dan 11 watt. Dengan pemilihan lampu LED yang hemat listrik, tentunya pelanggan turut menjaga bumi. ACE juga bekerja sama dengan lima bank, yakni BCA, Mandiri, CIMB Niaga, Citibank, dan HSBC. Selain bisa menikmati fasilitas cicilan 0% hingga 12 bulan, pengguna kartu kredit dari bank tersebut juga akan mendapatkan penawaran spesial berupa potongan harga 20% untuk produk pilihan dan free membership ACE Rewards setiap pembe­ lanjaan minimal Rp2 juta. Khusus untuk member yang melakukan transaksi minimal Rp150 ribu di toko tertentu akan mendapatkan hadiah langsung berupa tas eksklusif dari ACE. (ANT/E1) dian@lampungpost.co.id

Bantul Usulkan Revitalisasi Pasar Mangiran KANTOR Pengelolaan Pasar Ka­b upaten Bantul, Dae­ rah Is­timewa Yogyakarta, meng­usul­kan revitalisasi bangun­an Pasar Mangiran di Keca­mat­an Srandakan dengan ang­g aran Rp20 miliar pada 2017. “Proyek pembangunan Pasar Mangiran anggaran­ nya diusulkan sekitar Rp20 miliar dari Anggaran Penda­ patan dan Belanja Negara (APBN) melalui dana tugas pembantuan,” kata Kepala Kantor Pengelolaan Pasar Bantul, Slamet Santosa, di Bantul, Rabu (28/9).

Menurut dia, revitalisasi Pasar Mangiran diusulkan untuk meningkatkan kapasi­ tas daya tampung pedagang pasar tradisional itu, meng­ ingat kondisinya sekarang ini belum mampu menampung seluruh pedagang yang me­ manfaatkan pasar tersebut. Ia mengatakan Pasar Mangiran rencananya akan dibuat dengan dua lantai dari yang saat ini masih satu lantai. Pertimbangan dua lantai karena upaya pelebar­ an pasar tidak memung­ kinkan sebab berada di tepi jalan raya Srandakan.

“Di kanan kiri pasar lahan­ nya sempit karena bangun­an sudah full sehingga akan menjadi dua lantai, pem­ bangunan bukan kios, me­ lainkan los-los untuk memu­ dahkan akses pembeli keluar masuk pasar,” katanya. Slamet mengatakan sebe­ lum mengusulkan pemba­ ngunan Pasar Mangiran menjadi dua lantai, pihaknya sudah berupaya mencari lahan lain di sekitar desa setempat, tetapi tidak dapat menemukan lokasi yang rep­ resentatif dan lebih luas dari pasar itu. (ANT/E2)

LAMPUNG POST

19


PARIWARA

RENTAL AC & MUSTY CO OL JUAL BELI AC BARU/ SEKEN, SERVICE, CUCI AC, MSN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC, 0812- 7921648 / W A 0852.79542465 & 089644983367, PIN BB 7AE8B01B. MINGGU BUKA INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

AHLI GIGI

ALAT PEMADAM CV DATAM Menjual & Isi Ulang Alat Pemadam Kebakaran, Hub. Syahril 0821.8401.4555 / 0815.4089.8424.

BIBIT SINGKONG Jual Bibit Singkong Gajah Super, Potensi Hasil + 60 Ton/Ha, Hub. 0812-7230-2770 (tdk trm sms)

KEHILANGAN BE

2074

BN

Nk.MJJSD21125K000606, Ns. 02433369, an. Dhrma Snr Motor STNK

BE

KEHILANGAN Telah hilang STNK Mobil Toyota Avanza Nopol : BE 2955 Q. atas nama : Umi Wahidah.S.AG. alamat : Pulung Kencana Rt / Rw .05/03 Kel Pulung Kencana kec. Tulangbawang Tengah Kab. Tulangbawang Barat . No Rangka mobil : MHKM1BA3JD024600 No Mesin mobil : MB90225

RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

STNK

STNK BE 4222 BY Nk.MH1JFS11XFK013674, Ns. JFS1013730. an Sutrisno

3158

YL

Nk.MH1JBC118AK719696, Ns. JBC1E1710254, an. Heryanto STNK BE 3359 OE, Nk. MH31PA002DK205613, Ns. 1PA205710, an. Aji Suparno S T N K B E 4 0 7 4 P P, N k . MH1JF21345240,

Ns.

JFM2E1321043, an. Santi Eldawati

Diperkirakan terjatuh dalam perjalanan antara Tiyuh Tirta Kencana menuju Kelurahan Mulyaasri Kec. Tulangbawang Tengah, Kab. Tubaba. (Ahmad Sobirin/CK11)

STNK BE 4687 EB, Nk. MH1JF5121CK763469, Ns. JF51E-2746235, an. Juandi STNK BE 9418 D, Nk. MHKP3BA1J9K006778, Ns. DD87255, an. Musriah STNK BE 9340 CK Nk.:MJEFG8JPKDJG-25908, Ns.J08EUGJ-35520 an Jaya Setiawan STNK BE 9539 CM Nk.MHMFM517ADK008793, Ns:6D16-J91373 an Jaya Setiawan STNK BE 9684 CJ Nk. MJEFG8JPKCJG-25077, Ns.:J08EUGJ-34114 an Jaya Setiawan STNK BE 9703 CJ, Nk. MJEF G 8 J P KC J G - 2 5 1 7 5 , , N s . :J08EUGJ-34272 an. Jaya Setiawan STNK BE 9765 CE Nk.:MJEFG8JPKBJG-20258, Ns. J08EUGJ-26153 an Jaya Setiawan STNK BE 9769 CC Nk.MJEFG8JPKBJG-18825, Ns: J08EUGJ23616 an Jaya Setiawan

KERJA SAMA Jual/Sewa/Kerja sama mesin Fotocopy, Hrg Mulai dr 5 Jt-an, Hub. 0852-68231083

KARUNG GONI Jual/Beli Karung Goni, Partai & Eceran, cocok utk Kopi, Coklat, Pinang & Cor2an, Lok. Jl. Soekarno Hatta KM. 7 Bdl, Hub. 0821-86661204 / 081257378000

KOST-KOSTAN

MUKENA

RACUN API

GROSIR MCM2 MUKENA, Baju Tidur dan Daster, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 & 0823.0734.4000 & 0812.7805. 9125 / Pin 5C53715C

PENGOBATAN P E N G O B ATA N A LT E R N A T I F A K U P U N T U R TA N PA O B AT & R A M U A N . H U B . 0821.8304.9330.

PELUANG USAHA

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

SCAFOLDING Bina Usaha mnerima Pesanan Pintu Folding Gate & Rolling Door, Ser ta Melayani Servis, Hub. 0813-7950-7962.

SUMUR BOR

ELDE KOST 1,8 Jt/Bln, Hrian 200Rb/Mggu, Mewah, Aman, Lengkap, Prkir dpn Kamar, Pusat Kota, Free Wifi, Jl. Cut Nyak Dien No. 40, Tjk Pusat, Hub. 082281898205

Bisnis jaringan. GAJI sd jtan/hr, Pmula min 3-15jt/bln, Garansi, Dkrjkan mak 2jm/ hr (par t/ full time) Joint? PT. BISA. Collacell & Caturex. 0812-722-7476/29a3f0b3

Rumah Bintang 2KT, 1KM, RT, RM, Pr/Wnt blnn Rp1,5 Jt, mwh, parkir, Jl. Jati No.20 Tanjung Raya Bdl. Hub.0813.7982.7575.

PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

tan sumur bor bergaransi, servis

PIJAT TRADISIONAL

Anda ingin jd Teknisi AC, Ayo

KURSUS-KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL Servis & Kursus Teknisi Hp kls mahir, djmnin lngsng dpt Duit, Jl. Z.A Pagar Alam, No. 24 Gdg Meneng, Hub. 0896.7496.2976

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MOBIL DISEWAKAN SEWA MOBIL RESMI DI LAMPUNG, CV. Prima Trans Nusa, ready : All New Paje ro,For tuner,Alphard,Avanza, I n n o v a , N e w C a m r y, S e d a n Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet 12-16), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

PENGINAPAN

PUTRA PERKASA BOR jasa pembuatan sumur bor u/ rumah tangga, pabrik & jasa servis jet pump & submersible. Hub.0812 7229 409 / 0896 4936 3656 RIZKY BOR menerima pembua-

URUT TRADSIONAL BU YULI membutuhkan tenaga kerja Wanita untuk dididik mjd mases/ urut, Ser ta menerima Urut Tradisional Pria & Wanita, Hub. 0813.6837.8530. PIJAT/URUT REFLEKSI & Totok Wajah, Keseleo, Masuk Angin, Cape-cape, Bisa dipanggil, Hub. Mas Agus 0822-79508686

pompa air, gulung dinamo dll. hub. 0853.6751.9001

TEHNISI AC bljr di LPK “MITRA MANDALA” Bljr 2 bln/smpai bisa. Jl. G. Subroto 28 (Komp. MAN 2) HP.0821.8382.0148, 0895.3523.21187

SINGKONG RAKSASA

PRIVATE Mau Private B. Inggris (Conversation, Toefl & Toeic) dgn kualitas trjmin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL, 0721254184/ 0813.7938.3494, 08995804987 Pin 52367C89 Mau Bimbel smua mta pljrn & PR dbntu utk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOL solusinya, Hub. 0721254184/ 0813.7938.3494, 08995804987 Pin 52367C89

Bio Etanol Ubi Kayu Bahan Bakar Masa Depan, “SINGKONG RAKSASA DARUL HIDAYAH”. Prediksi Tahun 2017 Produksi 200 Ton/Ha, Prediksi Tahun 2018 Produksi 300 Ton/Ha, Lok. Pugung Raharjo – Lamtim, Minat Hubungi :  Niti Soedigdo 0821-82149494  Siswanto 0853-80666634

CAT MOBIL & MOTOR MENERIMA PENGECATAN mobil / motor, Oplos cat mobil / motor, menjual cat PU, epoxy, cat duco, dempul, cat syntetic dll. Hub. 0853.7738.3777, 0852.6823.2220.

All New SIRION SIGRA R DLX

angs. 2,2 JT

BANDUNG MODERN VARIASI distributor MBTECH Accura TLT Phantom kulit, mnrima Jok Paten 2 Brs 1,8Jt, 3 Brs 2,5Jt, Kulit 2 Brs 5,5Jt, 3 Brs 9,5Jt, Kaca Film 3M Solar Screen Spctrm Masterguard, Hub. 0812-72061144

All New Pajero Sport

LIMITED EDITION

DP 150 Jt-an

ANGS 4 JT x 5 TH DP 20 JT

AYLA X ANGS 2,1 JT

Angs 10 Jutaan

ANGS 2,6 JT

BANG DINI

0813-6916-2263 5FD747B3

BANG OX

0812-7381-3939 SIGRA

DP 20Jt-an

1 Rumah LT. 150, LB. 125 dgn 2 KT, 2 KM, Ktcn set, ac, lmri pkaian, sofa, jet pump, Perum Palem Semi Karawaci, 1 km dri jln tol & 1 km dri UPH ,SUPERMALL, RS SILOAM, Hub 0813.6993.1333 Dijual rumah Jl.Raya Natar Sidang Sari, Gardu Induk PLN, Ls 249 m2, LB 714 m2, SHM, hrg 300 jt nego. hub. 0852.7955.4361.

TANAH DIJUAL Dijual Tanah 30.000 m, Lok. Pa d a n g C e r m i n , P u n d u h , cocok untuk Tambak & Pariwisata, Hrg. 25.000/m Hub. 0815.4088.5590. Tanah + Bangunan L. 700 m2, Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah, Hub. 0853.8179.7777 Dijual cepat tanah di Gedong Air

Dijual rumah di Jl. Ratu di Balau Gg. Cempaka 3 Ujung. LT 618 m2, 3KT, 3KM, sumur bor, SHM. HUB. 0812.7911.418, 0812.7178.9722

AYLA

TERIOS

XENIA

GRANMAX

TERIOS

DP

DP 11 JT-AN

HUB :

DP 11 JT-AN

MENERIMA TUKAR TAMBAH PROSES PALING CEPAT & GESIT

IKIN 0853-7788-2111

KLINIK H. ROSADI hadir kembali di Kota anda memberikan Pelayanan yang paling alami tanpa suntik silikon dan bahan kimia sehingga tidak ada efek samping. Bpk. H. ROSADI meracik ramuan dibuat dari bahan nabati dan hewan, juga diiringi hasil tirokat dan doa untuk mengatasi berbagai macam yang berurusan dengan kejantanan diantaranya: Lemah Syahwat, Ejakulasi Dini, Impotensi dll. Metode yang digunakan mula-mula menditeksi dan membetulkan urat-urat yang tersumbat untuk mencapai kuat dan tahan lama. Karena Kuat dan tahan lama adalah tuntutan baik isteri maupun suami. Selanjutnya dikembangkan untuk besar dan untuk mencapai sensitif yang paling dalam. Dalam kurun waktu kurang lebih 30 menit hasilnya menakjubkan, Anda percaya atau tidak? tapi fakta yang berbicara. Beliau sudah berpengalamn dibidangnya dan sudah banyak pasien yang ditangani baik luar maupun dalam negeri, hasilnya sangat memuaskan, Permanen seumur Hidup.

9

DP

DP 9 JT-AN

Dibutuhkan Karyawan Berpengalaman bagian ADMINISTRASI PEMBUKUAN, Pria. Surat Lamaran dapat di antar langsung ke Alamat “Sinar Makmur” Jl. Hayam Wuruk Gg. Mangga V No. 35, Kedamaian – Tanjung Karang Timur – Bdl Kesempatan Berkarir, Kerja di

Jt-an

GRANMAX PU DP 11 JT-AN

DP 50 Jutaan + Bak Kayu Angs 7,5 Jutaan

HOTEL PARAHIYANGAN Jl. Teuku Umar No. 14 Kamar 14, Tanjung Karang, Bandar Lampung Hp. 0813.7979.8034, 0822.8211.2223

SIGRA

OPEN INDENT 2 JUTA

FE 74 HD

JOFIAN 0812.2657.8818

Di jual rmh baru 2kmt,2wc,LT 93m2,SHM susunan bar u harga nego T.Karang Barat 0813.1688.3134

Perusahaan Trknl Merk QUANTUM mmbthkn Sales Marketing, dgn Gji 2 Jt – 7 Jt, dgn Fslts BPJS, Insentif & Bonus, lmrn diantr lngsng ke PT. Sentra Niaga Persada, Jl. Printis Kemerdekaan No. 31 Kel. Tanjung Gading – Bdl

Ertiga GX matic double blower th 2014, Cash 175 juta klw over kredit 90 jt sisa angsuran 21 x lagi, Hub. 0812.7276.6756

Colt Diesel

ANGS 4 JT x 5 TH

PICKUP 1.5 AC PS

3058

berhadiah

TERIOS R ADVENTURE

RUMAH DIJUAL

Dibutuhkan karyawan/i min SMA max 27 th, Lamaran Di Antar Langsung Ke Hotel Pacific, Jl. Yos Sudarso No.3 Teluk Betung B.Lampung

Jual cepat mobil Starlet Kapsul 95 kndisi Mulus, Bensin irit, pjk hdp, Hub. Lisnawati 0821-82725566

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way Halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476

XENIA R SPORTY MINIBUS 1.3 D

3062

VARIASI MOBIL

Harga NEGO

2 unit Hino Lohang th 2004, BE, Bak Besi, 2 unit Fuso th 2003, BE, Bak Besi, 1 unit Hino Damp Truck th 2001, Siap Pakai Kerja, Hub. 0812-7202-035

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

Luas 454 m2, SHM, harga 650 rb/meter. hub. 0821.7824.6677 Tnh SHM 2 HA Palputih simpang sblm berhen ,2 km dri Jl, Ir Sutami & 5 km dri jl tol & kotabaru serta KAIL ad kolam ikan 3 buah serta aneka tnaman buah hub 0813.6993.1333 Tnh bukit +3 ha,12km dr bundaran gjh,200m dr jln. raya Ds.Sukajaya Lempasing (tpi), ajb, sporadik, SKT,,0812.7960.0296 (600jt) Tnh 300m[15x20]shm,sdh pondasi, tepi Jln. Ry. Sumantri Sebiayai, dkt sd 2&3 Batara nila haji enak ntar cek u/ ruko jln. Ramai 200jt 082211171428 Dijual Tanah Ls. 33 x 17 m, kwsn Jati Mulyo Kec. Jati Agung, Hub. 0812-79606160 (Ari / 08527963.9599 (Nur) D i J u a l s e b i d a n g Ta n a h . ls 2050 M.Jln Raden Imba Kusuma Teluk Betung selatan. Kel. Sumur Putri. Hub Bp.Achmad 081295533867, 0812.7930.5872 Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 3.000 m2, Jl. Blora No. 22 Segala Mider, B. Lampung, Hub. 0812-7223-109 Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 1.250 m2, Jl. MS. Batu Bara,

JASA TAMAN J a s a p e m b u a t a n Ta m a n r umah/perkantoran. Dan menjual berbagai tanaman hias. 085268904432 Siap membuat rumah anda terlihat lebih indah.

LOWONGAN

Cash 175 jt

HINO

PAGAR PANEL BETON

Dijual Rumah + 214 m2, Lb. 100 m2, 4 KT, Garasi luas, Gudang, tmpt solat, lstrk 2.200 wat, Hub. 0857-6944-6523/ 0812-8717-5830

OTOMOTIF MOBIL DIJUAL

20

PROPERTY

580 Jt Nego

AC

LAMPUNG POST

Harga 1 M Nego

JUMAT, 30 SEPTEMBER 2016

DP 12Jt-an

9Jt-an

PROSES GAK PAKE RIBET

ROHMAN 0812-7894-6666

Kapal Pesiar/Hotel Luar Negeri dgn Penghasilan Dollar smbil Keliling Dunia, Silahkan bergabung PRASETYA MANDIRI LAMPUNG Best School Bali, Melatih anda dijamin Lulus Final Test, Hub. 0721-703-470 , Call/ Sms/Wa 0815-1330-5307 Pin BB 51DD657F

LOWONGAN Kami Perusahaan yang Bergerak dibidang Expor, Membutuhkan : TEHNIK BESI AHLI KERANGKA BAJA - Pria min. SMA/STM/Sederajat - Usia max. 45 Tahun - Pengalaman dibidangnya min. 1 Tahun - Loyalitas dan Pekerja Keras Kirim Lamaran ke

PO BOX 1003

Kupang Teba – Teluk Betung Utara, B. Lampung, Hub. 08217919-2888/0812-7223-109

RUKO DIJUAL Dijual ruko di jl.Jend. Sudirman, Kotabumi & tnh utk gudang ls 25x85 m2, hub: 082371334425 (Nur Cholik) Dijual 1 Unit Ruko Strategis 2 Lt. 4 x 12 brikut usaha yg sdng berjalan di GBK, Jln. Tirtayasa Sukabumi BDL, Hub: 08978925-618 TP

RUMAH DIKONTRAKAN RUMAH BINTANG 2 KT, 1 KM, RT, RM, Pria/Wanita, Bulanan 1,5 Jt, Mewah, Parkir, Jl. Jati No. 20 Tanjung Raya Bdl, Hub. 0813-79827575

DIJUAL TANAH 11 HEKTAR Lokasi Strategis Hanya 3 km dari Bundaran Rajabasa di Jl. Serbajadi Hajimena, Natar HUBUNGI

0811 927 794 0818 0756 2695


jumat, 30 september 2016

RUWA JURAI

LAMPUNG POST

21

Keluhan

SERTIJAB. Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra melakukan serah terima jabatan dari perwira lama ke yang baru di Mapolres setempat, Kamis (29/9). Sebanyak 13 perwira di jajaran Polres Lampung Selatan pindah tugas atau mutasi. n LAMPUNG POST/ PERDHANA WIBYSONO

PNS Kemenag Diduga Korupsi Wustho Tersangka merupakan residivis yang masih menjalani proses wajib lapor karena bebas bersyarat. HARI SUPRIYONO

K

EPOLISIAN Resor (Polres) Lampung Utara menahan Muheri (36), pegawai Kan­ tor Kementerian Agama Kotabumi, karena diduga melakukan korupsi dana wustho 2010—2014 yang mengakibatkan kerugian negara Rp117 juta. Dana untuk kegiatan di Pondok Pesantren Hi­ dayatuloh Hikam, Kecama­ tan Sungkai Selatan, yang dikelola tersangka diduga

disalahgunakan untuk ke­ pentingan pribadi. Kasat Reskrim Polres Lampura AKP Supriyanto, mewakili Kapolres Esmed Eryadi kemarin membenar­ kan penahanan tersebut. “Muheri kami tahan karena diduga menyelewengkan dana alokasi wustho Rp117 juta,” kata dia. Penahanan tersebut lan­ taran yang bersangkutan selalu mangkir saat dilaku­ kan pemanggilan oleh tim penyidik tindak perkara tertentu (tipiter) Polres Lam­

Dua Motor di Ponpes Disikat Pencuri JALAN lintas pantai timur (Jalinpantim) Kecamat­ an Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, rawan pencurian kendaraan ber­ motor (curanmor) sepe­ kan terakhir ini. Dua dari empat unit sepeda motor milik ustaz dan santri Pon­ dok Pesantren (Ponpes) Hidayatussalikin, Desa Pematangpasir, Kecamat­ an Ketapang, raib digasak kawanan pelaku pencu­ rian motor (curanmor), Kamis (29/9) subuh. Pencurian tersebut m e r u p a k a n k a su s ke ­ dua sepekan terakhir. Sebelum­n ya, Mitshubisi L300 belum bernomor polisi milik Made Mam­ b a l ( 3 9 ) , wa r g a D e s a Sumbernadi, Kecamatan Ketapang, juga raib pada Kamis (22/9) subuh. “Dua kontak sepeda motor santri kami sudah dirusak pelaku. Namun, tidak dibawa. Sementara dua motor Honda Beat milik ustaz dan santri kami hilang dicuri maling,” ujar Faturrahman (40), guru mengaji di ponpes terse­ but. Kedua motor Honda jenis matic tersebut diketahui mi­ lik Ustaz Munthalib, warga

Desa Lebungnala, Kecama­ tan Ketapang, dan milik santri di Ponpes tersebut. Untuk itu, ia meminta kepa­ da para ustaz maupun san­ tri yang belajar di ponpes ini agar lebih berhati-hati dan waspada menjaga ken­ daraannya, mengingat Ja­ linpantim rawan akan aksi curanmor. “Ini sudah kejadian yang kesekian kali. Untuk itu, kami berharap pihak ke­ polisian bisa mengungkap kasus yang membuat resah warga ponpes,” ujar Fatur­ rahman. Kepala Pos Polisi (Kapos­ pol) Tamansari, Kecamatan Ketapang, Bripka Nurkho­ lis membenarkan kejadian di Ponpes Hidayatussa­ likin. Menurut dia, dua mo­ tor Honda Beat milik ustaz dan santri disikat maling saat ditinggal menjalankan ibadah salat subuh. Sementara dua kontak motor lainnya sudah di­ bobol, tetapi belum dibawa lari oleh kawanan pen­ curi tersebut. “Benar, para korban telah melaporkan kejadian tersebut ke pos, tetapi kami arahkan agar membuat laporan polisi ke Polsek Penengahan,” kata Nurkholis. (KRI/D1)

pung Utara. Penahanan dilakukan guna kelancaran proses penyidikan atas ka­ sus tersebut. Dia juga menjelaskan dana wustho adalah dana anggaran bantuan dari pe­ merintah yang diberikan kepada pondok pesantren. Namun, oleh tersangka dana tersebut diseleweng­ kan dan ia juga diduga telah melakukan mark-up data kegiatan di pesantren yang dikelolanya tersebut. Sebelumya Polres Lam­ pura juga telah melakukan penyelidikan dengan me­ manggil sejumlah saksi, baik dari pihak Kantor Kemenag Lampura maupun pengu­ rus pondok pesantren yang

berakitan dengan masalah tersebut. “Sementara itu, dari hasil audit BPKP telah diketahui adanya kerugian negara sebesar Rp117 juta dalam penggunaan dana wustho tersebut,” ujar dia. Oknum pegawai Kemenag tersebut ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan karena diketahui mengelola pondok pesantren dan yang harus bertanggung jawab atas peng­ gunaan dana tersebut. Tersangka ditangkap saat berada di rumah istri mu­ danya di daerah Kecamatan Tajungraja, Lampung Utara. Dalam catatan kepolisian, diketahui tersangka pernah tersandung kasus. “Tersangka tersangkut kek­

erasan dalam rumah tangga dan sudah menjalani vonis hukumannya. Namun, setelah bebas tersangka menghilang. Tersangka merupakan re­ sidivis yang masih menjalani proses wajib lapor karena bebas bersyarat,” kata dia. Karzuli Ali, selaku pengac­ ara tersangka, saat dimintai keterangan terkait pemer­ iksaan terhadap kliennya mengatakan ia belum mene­ rima pelimpahan berkas dan belum mengetahui pasti perkaranya. “Ini pemeriksaan awal, jadi saya sendiri juga belum tahu persis kronologis­ nya. Nanti saya informasikan lebih lanjut,” ujarnya. (D1)

M Danang Harisuseno, Rabu (28/9), menjelaskan kegiatan itu merupakan agenda rutin tahunan sebagai salah satu rangkaian HUT Lambar. Tu­ juannya untuk pembinaan mental spiritual, khususnya bagi masyarakat Lampung Barat. Kegiatan tersebut diharap­ kan dapat menjadi filter bagi perilaku masyarakat sehingga masyarakat cend­ erung untuk berbuat baik, sebagaimana yang diharap­ kan bersama. Selain itu, juga

Jawaban Terima kasih atas informasinya. Kami selaku Komisi III yang mengawasi pembangunan infrastruktur di Pringsewu tidak bosan-bosannya memberikan arahan kepada dinas terkait, jika akan membangun sarana dan prasarana. Ada beberapa hal yang selalu kami sampaikan dalam membangun infrastruktur: Pertama, harus memiliki standar kualitas sehingga bisa bertahan lama. Per­ baikan jalan/tambal sulam yang dilaksanakan di Jalan KH Holib, yang merupakan jalan provinsi di Pringsewu, ternyata kembali hancur dalam hitungan hari. Komisi III berharap proses tambal sulam bisa ditinjau ulang dengan memperhatikan beban jalan, kondisi ta­ nah, sehingga tidak mubazir. Kami minta kepada Dinas Binamarga Provinsi Lampung agar memperhatikan kualitas, perketat pengawasan agar pekerjaan tidak asal-asalan sehingga berkualitas. (WID/U2)

hari@lampungpost.co.id

Pasutri Pembuang Bayi Tertangkap PASANGAN suami-istri, Mes­ rani (21) dan Ana Sulistiawati (20), warga Desa Umanagung, Kecamatan Bandarmataram, Lampung Tengah, menangis saat digelandang ke Kantor Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Lam­ pung Timur, Kamis (29/9). Pasutri itu ditangkap ang­ gota Reskrim Polres Lam­ pung Timur karena telah membuang bayinya sendiri yang masih berumur dua hari. Menurut Kapolres Lam­ pung Timur AKBP Harseno, keduanya tega membuang bayi kandungnya beralasan malu dengan masyarakat karena baru menikah sudah melahirkan.

Kapolres mengatakan ber­ dalih apa pun, kedua warga Lampung Tengah itu tetap melakukan tindakan kriminal dengan melangar Pasal 305 jo 307 dan UU No. 34 Tahun 2014 tentang Perlin­dungan Anak sehingga pelaku bisa dijerat hukuman penjara minimal 5,6 tahun penjara. Sementara itu saat di PPA, Mesrani dan istrinya, Ana, mengaku membuang bayi karena takut malu bayi yang dilahirkan merupakan hasil hubungan di luar nikah. “Ya kami sebelum menikah, istri saya sudah hamil dengan saya, baru menikah tiga hari lalu istri saya melahirkan,” kata Mesrani.

Diberitakan sebelumnya. Bayi laki-laki yang diper­ kirakan berumur dua hari dibuang orang tuanya di pinggir jalan lintas timur Desa Tanjungkesuma, Ke­ camatan Purbolinggo, Lam­ pung Timur, Selasa (27/9) pagi. Kapolres Lampung Timur AKBP Harseno, melalui Ka­ polsek Purbolinggo AKP Rusdi, menjelaskan saat ditemukan kondisi bayi masih sehat, lalu dirawat di klinik milik Bidan Kar­ tina di Desa Tegalyoso, Pur­ bolinggo. Setelah dilakukan perawatan dan dilakukan pemeriksaan, kondisi bayi masih sehat. (GUS/D1)

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

PEMBUANG BAYI. Pasangan suami-istri, Mesrani (21) dan Ana (20), warga Kecamatan Bandarmataram, Lampung Tengah, tertunduk malu saat dimintai keterangan di Polres Lampung Timur, Kamis (29/9). Sejoli itu ditangkap anggota Reskrim Polres Lampung Timur karena telah membuang bayi mereka yang masih berumur dua hari.

Pengajian Akbar Lambar Hadirkan Ustazah Umi Yuyun MASIH dalam rangka HUT ke-25 Lampung Barat, Pe­ merintah Kabupaten Lam­ pung Barat akan menggelar tablig akbar di lapangan Kantor Kecamatan Ban­ darnegeri Suoh, Pekon Trimekarjaya, Sabtu (1/10). Pergelaran bernuansa reli­ gius itu rencananya meng­ hadirkan ustazah kondang Qurrata A’yuni (Umi Yuyun) dari Jakarta. Kabag Kesra Sekretariat Pemkab Lampung Barat, yang membidangi kegiatan,

Kami masyarakat Pringsewu yang juga pengguna Jalan KH Holib setiap hari, dipu­ singkan dengan kondisi jalan yang terus-menerus rusak. Bahkan baru saja dilakukan tambal sulam, Anton Subagyo ternyata tidak bertahan Ketua Komisi III DPRD Pringsewu lama dan sekarang hancur kembali. Selaku masyarakat memohon kepada ang­ gota DPRD Pringsewu untuk mengawal agar pemba­ ngunan bisa bertahan lama. Terima kasih.

bertujuan membentengi umat dari dekadensi moral dan merebaknya berbagai kejahatan serta penyakit masyarakat lainnya. Soal lokasi yang dipilih adalah Kecamatan Ban­ darnegeri Suoh, ujar Da­ nang, dikarenakan setiap kegiatan tablig akbar yang berskala nasional selama ini telah sering dilaksanakan di wilayah Kecamatan Balik­ bukit dan Sumberjaya. Untuk itu, pada pelaksana­ an tahun ini pihaknya senga­

ja memilih Bandarnegeri Suoh sebagai lokasi ke ­ giatan, sekaligus sebagai upaya bentuk pemerataan pelaksanaan acara dengan menjangkau dua kecamatan sekaligus. “Tujuanya agar kegiatan tidak hanya terfokus di tem­ pat tertentu saja,” kata dia. Selain itu, juga banyak m a sya r a k at d a n to ko h agama dari kedua kecamat­ an tersebut yang memang meminta agar kegiatan ta­ blig akbar tahun ini dilak­

sanakan di Bandarnegeri Suoh atau Suoh. Hal terse­ but mengingat kedua keca­ matan tersebut berdekatan dan penduduknya lebih banyak dan mayoritas. Bahkan, ujar Danang, sejak diinformasikannya bahwa tablig akbar akan dilaksanakan di sana be­ berapa bulan lalu, kini masyarakat sekitar loka­ si acara sudah antusias menunggu pelaksanaannya dan ingin menyaksikan ke­ giatan tersebut. (ELI/U2)

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

OPERASI PASAR. Beberapa masyarakat membeli tabung elpiji 3 kg pada operasi pasar (OP) di halaman kantor Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Kamis (29/9). OP yang untuk meminimalisasi kelangkaan dan kenaikan harga itu tidak efektif lantaran tidak tepat sasaran.

Operasi Pasar di Palas Tidak Tepat Sasaran PENYALURAN tabung elpiji ukuran 3 kg pada operasi pasar (OP) yang digelar Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan di kantor Kecamatan Palas, Kamis (29/9), tidak efektif. Pasal­ nya, tabung bersubsidi itu tidak tersalur dengan tepat sasaran. Penyaluran tabung gas melon tersebut didominasi para pemilik warung kecil dengan membawa tabung gas elpiji lebih dari dua. Bahkan, tidak sedikit war­ ga dengan membawa ken­ daraan roda dua, tiga, dan roda empat. Padahal, OP itu untuk meminimalisasi kelangkaan dan kenaikan harga. Agus (25), warga Desa Sukaraja, mengatakan dia merasa heran ketika meli­ hat para pembeli tabung gas bersubsidi di OP terse­ but didominasi para peda­ gang dan warung kecil di beberapa desa se-Kecama­ tan Palas. Padahal, OP yang dilak­ sanakan oleh Pemkab Lam­ sel itu untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam meng­hadapi kelang­ kaan dan kenaikan harga tabung elpiji beberapa hari yang lalu. “Kok, saya lihat para pembeli didomisi para pedagang. Bahkan, ada

satu warga yang mem­ beli lebih dari 20 tabung. Ada pula yang bolak-balik menggunakan sepeda mo­ tor dan ada pula meng­ gunakan kendaraan roda tiga,” kata dia saat ditemui di halaman kantor Keca­ matan Palas itu, kemarin, (29/9). Sementara itu, Ji’i (35), warga Desa Bangunan, mengatakan dia sengaja membawa tabung gas se­ banyak 26 tabung yang diangkut menggunakan kendaraan roda tiga. Dia beralasan ke-26 tabung itu akan dibagikan kepada warung-warung kecil di desa tersebut. “Sebanyak 26 tabung itu titipan warga. Memang tabung gas itu akan saya kirim ke warung-warung kecil yang ada di sekitar rumah saya. Mungkin nan­ ti akan saya jual kembali seharga Rp17 ribu—Rp18 ribu per tabung,” kata dia. Terpisah, Pelaksana tu­ gas (Plt) Camat Palas Rika Wati yang didampingi Sek­ retaris Camat Palas Bibit Purwanto mengatakan pada OP tersebut dise­ diakan tabung gas elpiji ukuran 3 kg sebanyak 560 tabung. Harga tabung gas melon itu sebesar Rp16.500 per tabung. (SYA/D1)


jumat, 30 september 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

Sudin Bagikan Alsintan di Tanggamus dan Pringsewu ANGGOTA Komisi IV DPR, Sudin, membagikan puluhan alat mesin pertanian (alsintan) kepada para gabungan kelompok tani (gapoktan) di Tanggamus dan Pringsewu, Kamis (29/9). Alsintan yang dibagikan, di antaranya traktor tangan roda empat, traktor tangan roda dua, dan mesin pompa air. Politikus PDI Perjuangan itu meminta kepada para petani untuk memanfaatkan alsintan tersebut de­n gan baik sehingga dapat me­ ningkatkan produksi hasil pertanian. “Saya minta tolong jaga dan rawat alat-alat pertanian ini. Manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menunjang kegiatan dan kesejahteraan para petani,” kata Sudin, di selasela penye­r ahan alsintan di Kecamatan Sumberrejo, Tanggamus, kemarin. Hadir pada acara itu, di antaranya Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan dan sejumlah anggota DPRD Tanggamus. Sudin mengingatkan para petani bahwa bantuan alsintan yang diberikan pemerintah tidak ada biaya apa pun yang harus dikeluarkan. Ia meminta petani agar tidak takut melaporkan kepada pihak berwajib jika ada oknum-oknum yang memanfaatkan bantuan tersebut untuk kepenting­an pribadi. “Bantuan dari pemerintah itu gratis. Tidak ada biaya apa pun. Petani harus pintar, jangan mau dibodohi oknum-oknum tidak bertanggung jawab,” ujar dia. Selain di Tanggamus, anggota DPR asal dae­r ah pemilihan Lampung I itu juga membagikan alsintan kepada puluhan gapoktan di Pringsewu, kemarin. Serah terima alsintan dipusatkan di kantor UPTD Pertanian Pringsewu. Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan menilai alsintan tersebut sangat bermanfaat dalam menopang kegiatan pertanian karena dapat mengurangi beban para petani, baik soal biaya tenaga kerja maupun efisiensi waktu tanam. (ABU/U2)

n DOK/LAMPUNG POST

BAGIKAN ALSINTAN. Anggota Komisi IV DPR, Sudin (kanan), bersama Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan membagikan alat mesin pertanian di Kecamatan Sumberejo, Tanggamus, Kamis (29/8).

Agus Istiqlal Perhatikan Gizi Rakyat Pesisir Rakyat diminta memanfaatkan pekarangan untuk menanam sumber bahan pangan lokal. DETA CITRAWAN

P

ANGAN adalah ke b u t u h a n d a s a r bagi manusia yang harus dipenuhi oleh pemerintah dan masyarakat. Ketersedia­an pangan yang cukup belum tentu dapat menjamin terhindarnya penduduk dari masalah pangan dan gizi. Demikian ditegaskan Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal dalam sambutannya pada acara Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) tingkat Kabupaten Pesisir Barat, Kamis (29/9), di Gedung Serbaguna (GSG) Selalaw Labuhan Jukung, Kecamatan Pesisir Tengah. “Selain ketersediaannya, perlu diperhatikan aspek pola konsumsi rumah tangga atau keseimbangan kontribusi jenis pangan yang

dikonsumsi sehingga memenuhi standar gizi yang dianjurkan,” kata Agus Istiqlal. Ia menjelaskan menurut Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012, pangan merupakan hal yang sangat penting dan strategis bagi keberlangsungan hidup umat manusia. Oleh sebab itu, pangan ditetapkan sebagai bagian dari hak asasi manusia yang penyelenggaraannya wajib dijamin oleh negara, membangun ketahanan pangan merupa­ kan satu dari prioritas pembangunan nasional. Pangan lokal yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman merupakan makanan yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan tubuh dengan jumlah yang berimbang, antara kelompok pangan berdasarkan citarasa, daya cerna, dan

daya beli masyarakat serta aman untuk dikonsumsi. “Untuk itu, perlu dilakukan sosialisasi maupun ge r a k ­a n s e c a r a te r u s menerus oleh setiap instansi terkait agar dapat memotivasi kesadaran masyarakat untuk dapat mengonsumsi makanan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman berbasis sumber daya lokal,” ujar Agus.

Manfaatkan Pekarangan Menurut orang nomor satu di Bumi Para Saibatin dan Ulama itu, pola konsumsi pangan sehat perlu disosialisasikan kepada masyarakat untuk menumbuhkan atau meningkatkan kesadaran terhadap pangan beragam, bergizi, seimbang, dan aman, untuk meningkatkan kualitas hidup. Selain itu, mendorong kreativitas masyarakat pada umumnya ibu-ibu rumah tangga, khususnya dalam memilih, menentukan, menyusun, dan men-

ciptakan menu beragam, bergizi, seimbang, dan aman sesuai potensi sumber daya lokal. “Diharapkan pula kita dapat memanfaatkan lahan pekarangan untuk ditanam sebagai sumber bahan pa­ ngan lokal di Pesisir Barat, untuk memenuhi kebutuh­ an keluarga.” “ S aya m e n g a j a k k e pada para peserta untuk menyosialisasikan peng­ anekaragaman pangan kepada masyarakat sekitar dengan cara menyubstitusikan variasi produk komoditas lokal guna mendukung proses terciptanya keta­ hanan pangan masyarakat,” ujar Agus Istiqlal. Hadir dalam acara tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Pesisir Barat Septi Istiqlal, Asisten II Samsu Hilal, seluruh kepala satker, dan para peserta dari kecamat­ an dan SKPD se-Kabupaten Pesisir Barat. (YON/U2) deta@lampungpost.co.id

22

Polair Polda Sambang Nusa ke Pulau Tegal DIREKTORAT Kepolisian Perairan (Polair) Polda Lampung menggelar aca­ ra sambang nusa dalam rangka bakti sosial dan pengobatan gratis (kesehatan) ke Pulau Tegal, Dusun Tanjungjaya, Desa Gebang, Kecamatan Telukpandan, Kabupaten Pesawaran, Kamis (29/9). Kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis tersebut terselenggara atas kerja sama Kepolisian Perairan (Polair) Polda Lampung, Bidang Kesehatan Polda Lampung, dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran. Dirpolair Polda Lampung Kombes Rudi Hermanto mengatakan sambang nusa tersebut dalam rangka meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah pesisir Lampung.

“Kegiatan ini (sambang nusa) dalam rangka me­ ningkatkan kamtibmas di wilayah pesisir Lampung secara umum dan Pulau Tegal ini khususnya,” kata Rudi Hermanto, Kamis (29/9). Dia menjelaskan kegiat­ an sambang nusa tersebut juga dalam rangka mengajak masyarakat untuk bersama mengawasi tindak kriminal, khususnya yang terjadi di wilayah pesisir dan kepulauan serta menjaga kebersihan laut. Sementara itu, Asisten III Bidang Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sopyan Agani, mewakili Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, mengatakan Pemkab Pesawaran mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh Polair Polda Lampung. (AMR/U2)


DAERAH

jumat, 30 September 2016

LAMPUNG POST

23

Bupati Mustafa Dorong Investor

n LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

BERTEMU INVESTOR. Bupati Lampung Tengah Mustafa bertemu dengan investor asal Korea, Kamis (29/9). Pertemuan tersebut membahas potensi yang ada di Lampung Tengah.

Status IAIN Metro Perkuat Pendidikan WAKIL Wali Kota Metro Djohan berharap peningkatan status Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Jurai Siwo Metro menjadi institut akan memperkuat mutu pendidikan di kota tersebut. Hal itu Djohan ungkap dalam rapat Senat terbuka wisuda program pascasarjana (S-2) ke-9, sarjana strata satu (S-1) ke-24, dan diploma tiga (D-3) ke-10 STAIN Jurai Siwo Metro Periode II 2016, Kamis (29/9). Djohan juga berpesan kepada para wisudawan menjunjung tinggi kejujuran dan kebenaran, mampu mengembangkan dan mengamalkan ilmu pengetahuan yang didapatnya, serta dapat menjaga martabat dan nama baik almamater. Pada acara tersebut, STAIN mewisuda sebanyak 396 mahasiswa dengan perincian dari program pascasarjana mewisuda 24 orang, Tarbiah 211 orang, Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam 160 orang, dan Jurusan Dakwah 1 orang. Ketua STAIN Jurai Siwo Metro Enizar menyampaikan perubahan kampusnya menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro berdasarkan Peraturan Presiden RI No. 71 tanggal 1 Agustus 2016.“Dengan transformasi ini, kami membuka akses lebih luas bagi masyarakat untuk melanjutkan pendidik­ an, mudah-mudahan kami akan mengelola 4 fakultas, saat ini masih memiliki 3 jurusan,” kata dia. Enizar juga menyampaikan menghadapi transformasi tersebut, keluarga besar IAIN Metro berkomitmen untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas dan kultur akademis dengan memberikan kesempatan dosen studi lanjut ke S-3. (CAN/D1)

Tanggul Jebol, Puluhan Hektare Padi Terendam Pada Juni lalu petani setempat mengkhawatirkan kondisi tanggul yang akhirnya jebol tersebut. PERDHANA WIBYSONO

H

UJAN yang turun terus-menerus membuat Sungai Way Katibung meluap. Akibatnya puluhan hektare tanaman padi di Desa Sinarpasemah, Kecamat­ an Candipuro, Lampung Selatan, terendam banjir, Kamis (29/9). Terendamnya tanaman milik petani tersebut dia k i b at k a n l a m b a n nya upaya pemerintah setempat. Pasalnya, tanggul pe­ nangkis banjir yang jebol beberapa tahun lalu tidak kunjung diperbaiki. Menurut salah seorang petani setempat, Maryanto (51), tanggul penangkis banjir yang jebol sekitar 50 meter. Sudah hampir dua tahun, tanggul penangkis banjir tidak diperbaiki pemerintah. “Tadi pagi luap­ an air sungai mencapai 1 meter,” kata dia.

Luapan Sungai Way Katibung itu merendam sekitar setengah hektare tanam­ an cabai milik Maryanto. “Tanaman cabai dipastikan mati karena sangat sensitif dengan air,” ujarnya. Sekitar 5 hektare tanaman cabai dan sekitar 20 hektare tanaman padi terendam air sungai yang meluap. “Keadaan tanaman cabai dan padi sedang persiapan panen,” kata dia. Kepala Desa Sinarpasemah, Puji Purwantoro Junaidi, mengatakan luapan Way Katibung terjadi sekitar tengah malam kemarin. “Kalau sore kemarin air sungai belum meng­genangi tanaman, diperkirakan dini hari,” ujarnya. Dia menjelaskan tanggul yang jebol sebelumnya sudah diperbaiki secara swadaya oleh masyarakat. Namun, luapan sungai ya n g t e r j a d i k e m a r i n

malam tidak mampu menahan. “Sudah pernah kami perbaiki dengan material seadanya, tapi masih jebol juga.” Camat Candipuro Affendi mengatakan luapan sungai yang merendam tanaman sudah mulai berangsur surut. “Sudah mulai surut, luapan tidak begitu parah. Akan tetapi jika hujan kembali turun, kemungkinan air sungai meluap kembali,” kata dia. Menurutnya, jumlah luas tanaman yang terendam belum bisa dipastikan karena petugas masih mengecek ke lokasi tersebut. “Belum tahu secara pasti berapa luas tanaman yang terendam banjir,” katanya.

Sudah Diprediksi Petani Sinarpasemah pada Juni lalu sebenarnya telah mengkhawatirkan kondisi tanggul yang jebol tersebut. Mereka berharap pemerintah setempat segera memperbaiki tanggul penangkis banjir yang jebol.

“Besar harapan petani untuk diperbaiki sebelum tanam padi musim gaduh tahun ini. Tapi belum tampak aksi perbaikan sama sekali,” kata Ratno (36), salah seorang petani setempat, Juni lalu. Saat itu petani setempat sedang melakukan pe nyemaian dan persiapan tanam. Mereka masih trauma dampak dari meluapnya Sungai Way Katibung merendam tanaman padi. “Musim lalu sekitar 60% tanaman rusak,” kata dia. Hal senada diungkap petani lainnya, Jumanto (55). “Dalam waktu tiga kali tanam, sebanyak dua kali kami gagal panen ka­ rena banjir akibat tanggul jebol,” ujarnya. Puji Purwantoro mengata­k an perbaikan tanggul masih menunggu dana APBD perubahan. “Kemarin ada yang datang, tapi cuma ngukur-ngukur aja,” kata dia. (D1) perdhana@lampungpost.co.id

TERENDAM BANJIR. Tanaman cabai milik petani di Desa Sinarpasemah, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, terendam banjir, Kamis (29/9). Banjir disebabkan luapan Sungai Way Katibung akibat jebolnya tanggul penangkis.

n LAMPUNG POST/ PERDHANA WIBYSONO

Cuaca Ekstrem, Nelayan Enggan Melaut SEJUMLAH nelayan di sepanjang pesisir pantai Kalianda—Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, sejak sepekan terakhir enggan melaut. Hal itu lantaran cuaca ekstrem yang dikhawatirkan akan mengancam keselamatan mereka. Syamsudin (54), nelayan di tempat pelelangan ikan (TPI) Dermaga Bom, Kalianda, mengatakan hujan deras dan angin kencang menyebabkan sebagian nelayan lebih memilih memperbaiki atau menyulam jaring rusak. “Hampir sepekan terakhir ini kami enggan melaut karena embusan angin dan gelombang terlalu kencang. Kami enggak mau ambil risiko saat cuaca

seperti sekarang,” kata dia saat ditemui di kapal miliknya, Kamis (29/9). Menurut dia, ada beberapa nelayan tetap melaut untuk mencari nafkah. Namun, mereka tidak berani terlalu jauh dari bibir pantai guna mengantisipasi cuaca buruk yang bisa saja datang secara mendadak dan menghantam kapal. “Biasanya kalau cuaca normal paling jauh menangkap ikan sekitar 10—15 mil dari Dermaga Bom. Jika saat ini kami jelas tidak berani, kecuali kapal-kapal dengan ukuran lebih besar,” ujar dia. Hal senada diungkapkan Ahmad (49), nelayan lainnya. Menurut dia,

meskipun kondisi cuaca dilanda ektrem, dia bersama rekan-rekannya tetap melaut. Namun, hasil tangkapan mereka turun drastis lantaran pengaruh cuaca. “Biasanya kalau sekali melaut kami dapat 20 drum. Setiap satu drum jumlahnya satu kwintal. Kalau kondisi cuaca sekarang paling cuma 10 drum. Dengan kondisi ini nelayan tidak dapat leluasa menangkap ikan,” ujar dia. Mengenai keselamatan saat di laut, Ahmad mengatakan untuk mengantisipasi kecelakaan mereka telah mempersiapkan beberapa peralatan dan perlengkapan keselamatan. “Untuk mewaspadai kondisi

cuaca yang tidak menentu ketika di laut, kami sudah bawa pelampung. Ya, kalau cuaca lagi hujan deras kami ke pulau terdekat untuk berlindung,” ujarnya. Sementara itu, lantaran pasokan ikan dari nelayan berkurang, sejumlah ikan laut di Pasar Inpres Kalianda mengalami kenaikan harga dalam satu pekan ter­akhir. Wati (35), salah satu pedagan, mengatakan saat ini harga ikan di Pasar Inpres Kalianda rata-rata mengalami kenaikan Rp5.000/kg, seperti ikan tongkol dari Rp25 ribu menjadi Rp30 ribu/kg. sementara simba dari Rp35 ribu/kg menjadi Rp40 ribu/kg. (SYA/D1)

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Te­ ngah (Lamteng) membuka peluang para investor untuk menanamkan modal ke Lamteng. Dengan ba­ nyaknya investasi masuk, perekonomian Lamteng tumbuh dan pengangguran pun berkurang. Hal itu disampaikan Bupati usai bertemu investor asal Korea yang berencana mendirikan pabrik di Lamteng, Kamis (29/9) sore. Mustafa meminta para investor asal Korea itu untuk menyampaikan proposal proyek agar dapat dikaji tim Pemkab. Mustafa menunjuk Asisten II untuk membentuk tim, menerima, mendengar presentasi, sekaligus meng-

kaji proposal para investor tersebut. “Masuknya investor mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi harus menguntungkan juga bagi pemerintah,” kata Mustafa yang didampingi sejumlah kepala SKPD. Perwakilan investor asal Korea, Ruben, mengatakan pihaknya berencana membangun pabrik perakitan dan produksi peralatan lampu jalan. Pemkab Lamteng mendapat keuntungan berupa 10% saham pabrik jika nanti terealisasi. Sebelumnya, Bupati juga telah dijadwalkan bertemu investor asal Peru, di Kota Baros, salah satu pusat investasi penataan pasar. (WAH/D1)

Metro Kembangkan Ide Bernilai Ekonomis WALI Kota Metro Pairin mengapresiasi kegiatan pengembangkan ide-ide kreativitas serta inovasi. Hal tersebut disampaikan pada lomba cipta gelar teknologi tepat guna (TTG) Kota Metro 2016, di halaman kantor Pemkot setempat, Kamis (29/9). Dia mengatakan kreativi­ tas dan hasil inovasi para pelajar, mahasiswa, dan masyarakat ini tentunya membuat bangga. “Me­ reka menjadi bukti bahwa pelajar, mahasiswa, dan masyarakat di Metro ini ternyata memiliki pemikiran brilian atas karya ilmiah yang inovatif dan sungguh luar biasa,” ujarnya. Oleh karena itu, ia meminta Bappeda dan pemangku kepentingan terkait untuk dapat membantu mengembangkan produk yang telah dihasilkan para juara lomba TTG ini. “Kami berharap produk-produk yang diciptkan dan dihasilkan dapat memiliki nilai ekonomis yang tinggi, sehingga mampu memberikan kontribusi yang sebesar-besarnya bagi kemaslahatan masyarakat Metro,” ujar dia.

Kepala Bappeda Joko Arif Arwoko menuturkan tujuan dilaksanakan TTG, di antaranya menunjang pengembangan wilayah melalui penemuan teknologi dan inovasi terapan berbasis potensi daerah, serta menumbuhkembangkan ide-ide kreatif dan inovasi di masyarakat. Selain itu, juga memasyarakatkan teknologi dan inovasi untuk menumbuhkan budaya entrepreneur. Pada lomba TTG untuk kategori pelajar, juara pertama diraih Diki Indriani, Aulia Rawi Gama, dan Amrina Rosyada dari SMKN 3 Metro, dengan judul Pemanfaatan Limba Kulit Pisang sebagai Bahan Pengganti Uyah Bleng. Juara kedua diraih Khori Eka Pratiwi, Novia Nur Ema, A Nabella dari SMAN 3 Metro, dengan karya Pemanfaatan Buah Mengkudu sebagai Cairan Akumulator Ramah Lingkungan. Sementara posisi ketiga rebut Indah Nurrohimah, Diah Ayu, dan Dzaky dari SMAN 1 Metro, dengan karya Pemanfaatan Bahan-Bahan Organik sebagai Alternatif Pembuatan Handwash. (CAN/D1)

LSM Genta Lamtim Soroti Perbaikan Jalan LEMBAGA Swadaya Masyarakat (LSM) Genta melayangkan surat klarifikasi ke Dinas Pekerjaan Umu m ( P U ) L a mp u n g Timur (Lamtim) terkait buruknya pelaksanaan pembangunan jalan di Dinas PU tahun anggaran 2016. LSM Genta mempertanyakan pelaksanaan pembangunan jalan pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) tahun anggaran 2016, beberapa pekerjaan fisik tersebut diduga di­ kerjakan asal jadi. Seperti peningkatan ruas Jalan Bumijawa sampai ke Purbolinggo bernilai Rp5,4 miliar. Berdasarkan investigasi lapangan bersama anggota DPRD Lamtim Komisi III Purwianto, pelaksanaan pekerjaan tersebut tanpa adanya papan nama pekerjaan, hal tersebut bertentangan dengan UU No. 14/2008. Ketua LSM Genta Lamtim Fauzi Ahmad mengatakan pekerjaan tersebut melakukan pemasang­ an batu ukuran 3/5 dan ukuran 2/3 di atas badan jalan tanpa dilakukan pen-

cotting-an aspal terlebih dahulu. Serta, dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut ada yang menggunakan pemakaian batu gunung. “Ketebalan aspal lataston bervariasi, hal tersebut terindikasi dapat menyebabkan kekurang­ an volume pekerjaan,” kata Fauzi Ahmad. Selain itu, ujarnya, untuk rehabilitasi atau pemeliharaan ruas Jalan Tegal Ombo—Tanjunginten dengan nilai HPS Rp2,88 miliar. Mirisnya lagi pekerjaan itu sudah mengalami keretak­ an dan kerusakan setelah 10 hari dikerjakan. “Baru 10 hari jalan itu beres sudah hancur lagi saat ini, serta diduga dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut tanpa dilakukan penggalian atau pengerukan terlebih dahulu,” kata Fauzi. P u n h a l n ya d e n g a n pekerjaan peningkatan jalan sampai dengan lataston ruas jalan Desa Srivasuki, Dusun 2 sampai Dusun 4, Kecamatan Batanghari dengan nilai Rp600 juta dikerjakan juga tanpa adanya papan nama pekerjaan. (FEN/D1)


jumat, 30 september 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

24

Cetak Sawah Tuba Lebihi Target Terkait persoalan kelancaran subsidi pupuk, dia meminta masalah pupuk dipantau dengan baik. TONGGAM ROSARIO S

T

ARGET cetak sawah di Kabupaten Tulang­ bawang (Tuba) telah mencapai target di atas 100 persen. Hal itu disampaikan Dirjen Hortikultura Spudnik Sujono. Dia menjelaskan sasaran luas tanam Provinsi Lam­ pung adalah 824.266 hek­ tare (ha) dan kini menjadi 828.228 ha. Sejauh ini Tu­ langbawang telah mencetak sawah sebanyak 4.750 ha. “Jumlah melampaui tar­ get 100%. Bangga lagi den­ gan kinerja Kabupaten Tuba yang targetnya 64.196 ha menjadi 64.453 ha, melam­ paui target. Upaya ini harus dipertahankan dan semoga dapat ditingkatkan lagi dan Tuba masuk sumber

penyumbang produksi Provinsi Lampung terbesar. Di Lampung mendapat luas tanam cetak sawah 11.712 ha, di Tuba khususnya 4.750 ha,” ujar Spudnik yang me­ wakili Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, saat mengunjungi lokasi cetak sawah di Desa Bumisari, Kecamatan Rawapitu, TUba, Kamis (29/9). Dia melanjutkan hasil survei kinerja kepuasan publik kepada Kementerian Pertanian selama dua tahun ini cukup meningkat, dari 50,6% naik menjadi 66,5%. Selain itu, Spudnik men­ jelaskan alat mesin pena­ naman padi untuk Provinsi Lampung cukup banyak, khususnya di Tuba. Terkait persoalan kelan­ caran subsidi pupuk, dia

meminta masalah pupuk di­ pantau dengan baik. “Nanti petani atau kelompok tani yang ingin pupuk bersub­ sidi, khususnya petani padi, didata melalui RDKK (ren­ cana definitif kebutuhan kelompok) agar mendapat­ kan pupuk bersubsidi.”

Dimanfaatkan Maksimal Komandan Korem (Dan­ rem) 043/Garuda Hitam Kolonel (Kav) Supriyatna menyatakan bantuan alat di­ gunakan untuk meningkat­ kan hasil pertanian semak­ simal mungkin. “Pembuatan cetak sawah, pembuatan irigasi, dan benih, semua demi terciptanya ketahan­ an pangan yang dalam hal ini Kementerian Pertanian bersama TNI AD, dan kami terus berupaya dengan mak­ simal,” ujarnya. Bupati Tuba Hanan yang diwakili Asisten II Pem­ kab Tulangbawang Donny

Agung memaparkan lahan cetak sawah di Tuba se­ luas 4.750 ha. “Segala upaya telah dilakukan Pemkab Tuba, terbukti 4.750 ha luas lahan, dan ini ke depannya bisa jadi bertambah. Semua atas kerja sama dalam me­ nanggulangi bencana banjir. Pemkab Tuba telah mem­ bangun tanggul penangkis sepanjang 11 km,” katanya. Selain Asisten II Pemkab Tulangbawang dan Dirjen Hortikultura, acara itu dihadi­ ri Kombes Priantoro mewakili Kapolda Lampung, Danrem 043/Garuda Hitam Kolonel (Kav) Supriyatna, Aster, Dan­ dim 0426 Letkol (Arm) Kus Fiandar Yusuf, Kepala Balai Pertanian Lampung yang juga penanggung jawab upaya PJK Kabupaten Tulangbawang Moch Bhakti Poerwadikarya, dan Kadis Pertanian Tuba Nurmansyah. (D2) tonggam@lampungpost.co.id

Pemkab Lampura Adakan Pelayanan Kesehatan Gratis PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara memberikan pelayanan kesehatan gratis kepa­ d a m a s ya r a k a t s e t e m ­ pat saat kegiatan tablig akbar triwulanan yang digelar Pemkab Lam­ pung Utara (Lampura) dengan menghadirkan Ustazah Mamah Dedeh yang dipusatkan di hala­ man Kompleks Islamic

Center Kotabumi, Minggu (25/9). Pemantauan Lampung Post, ada beberapa warga sedang menunggu antrean untuk mendapatkan pe­ layanan kesehatan yang diberikan secara gratis dan berkualitas dalam ken­ daraan. Ada dua petugas kesehatan yang ramahnya melayani masyarakat yang membutuhkan pertolongan

medis sementara. Mulai dari pemeriksaan kesehat­ an sampai memberikan pertolongan pertama pada kejadian darurat. “Alhamdulillah masyarakat merasa terto­ long dengan adanya pengo­ batan gratis yang digulirkan dalam program pemerintah pada masa Bupati Agung Ilmu Mangkunegara ini,” kata petugas dari Dinas

Kesehatan yang enggan disebut namanya itu. Hal senada diungkap­ kan warga setempat yang sedang berobat. Menurut­ nya, apa yang telah diwu­ judkan oleh pemerintah daerah di kabupaten tertua di Lampung telah nyata apa adanya di lapangan. Dia mengakui hal tersebut ka­ rena warga tersebut kurang mampu. (FIT/LEH/D2)

Serap Aspirasi Daerah melalui Rapat Kerja Apkasi KABUPATEN Lampung Barat ditunjuk sebagai tuan rumah Rapat Kerja Sehari Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Korwil Lampung Tahun 2016 yang digelar di Aula Ballroom Hotel Sheraton, Bandar Lampung, Kamis (29/9). Acara yang dihadiri sejumlah kepala daerah di Lampung itu dipimpin Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri selaku tuan rumah. Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri mengatakan forum Apkasi merupakan wadah silaturahmi dan memantapkan hubungan keterikatan antara satu kabupaten dan kabupaten lainnya di Lampung, menunjang keserasian antara perencanaan pembangunan daerah, menyinergikan potensi, serta penguatan kelembagaan. Dia melanjutkan Apkasi memiliki peran penting meningkatkan peran otonomi daerah di tingkat kabupaten berjalan baik. ”Melalui rapat kerja Apkasi dapat memberikan ruang kerja sama antardaerah dalam rangka peningkatan kapasitas dan pengembangan potensi ekonomi. Selain

 LAMPUNG POST/ARIPSAH

RAKOR APKASI. Rapat koordinasi dan rapat kerja sehari Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Korwil Lampung.

 LAMPUNG POST/ARIPSAH

MINIATUR SEKURA. Bupati Lampung Barat, Mukhlis Basri menyerahkan miniatur Sekura sebagai warisan budaya Lampung Barat, kepada Bupati Lampung Selatan Zainuddin Hasan.

itu, melalui forum rapat kerja,” kata Mukhlis, kemarin. Selain para kepala daerah dari sejumlah kabupaten di Lampung, acara dihadiri Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Barat Nirlan, Asisten I Bidang Pe merintahan Adi Utama, Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Okmal, Kepala PPKAD Sudarto, Kabag Humas dan Protokol Sekkab Lampung Barat Surahman, Kabag Tata Pemerintahan Yuda Setiawan, dan Kasat Pol PP Burlianto Eka Putra. (RIP/D10)

 LAMPUNG POST/ARIPSAH

PIMPIN RAPAT. Bupati Lampung Barat memimpin rapat koordinasi didampingi Bupati Lampung Selatan dan sekdakab Tulangbawang.

n LAMPUNG POST/TONGGAM ROSARIO

TANAM PADI PERDANA. Asisten II Pemkab Tulangbawang Donny Agung Wibawanto, Dirjen Hortikultura Spudnik Sujono, Kombes Priantoro, Danrem 043/Garuda Hitam Kolonel Kav Supriyatna, Dandim 0426 Letkol ARM Kus Fiandar Yusuf, Kepala Balai Pertanian Lampung Moch Bhakti Poerwadikarya, Kadis Pertanian Tuba Nurmansyah, saat melakukan penanaman padi perdana di areal lahan cetak sawah di Desa Bumisari, Kecamatan Rawapitu, Tulangbawang, Kamis (29/9).

Tiga Bencana di Lampura Selama September BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Utara mencatat selama September 2016 ada tiga kejadian ben­ cana alam, yaitu puting be­ liung di Desa Labuhanratu Kampung, Kecamat­an Sung­ kai Selatan, yang mengaki­ batkan 17 rumah warga rusak serta beberapa pohon karet tumbang. Kemudian, sambaran petir di Dusun Terusan, Desa Abungjaya, Kecamatan Abung Selatan, mengaki­ batkan peralatan elektro­ nik pada 10 rumah warga mengalami kerusakan, dan

terakhir juga sambaran petir yang mengakibatkan satu rumah warga Desa Negaraagung, Kecamatan Sungkaijaya, rusak parah. “Untuk banjir, belum ada catatan luapan air sungai masuk dan menggenangi rumah warga sementara, dari semua kejadian akibat bencana alam yang terjadi di 2016 sampai akhir Sep­ tember belum ada korban jiwa,” ujar Sekretaris BPBD Lampung Utara Ansyori Yazid di kantornya, Kamis (29/9). Dia mengimbau masyarakat kabupaten se­

tempat mewaspadai bencana alam, seperti banjir, puting beliung, maupun petir, akibat cuaca ekstrem yang saat ini terjadi. Kewaspadaan ini disam­ paikan karena bencana alam akibat cuaca ekstrem di Lampura dimungkinkan dapat terjadi setiap saat dan sulit diprediksi. Seperti siang, cuaca dalam kondisi cerah dan sorenya tiba-tiba hujan deras dibarengi dengan angin kencang dan petir. “Sudah beberapa hari ini, Kabupaten Lampung Utara diguyur hujan deras disertai angin kencang dan petir.” (YUD/D2)

PKK Way Kanan Gelar Pelatihan Sulam Usus K E T UA T i m P e n g ge r a k Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabu­ paten Way Kanan membuka pelatihan usaha peningka­ tan pendapatan keluarga (UP2K) bidang sulam usus di Kampung Pisangbaru, Kecamatan Bumiagung, Kamis (29/9). Ketua TP PKK Way Kanan Dessy Afriyanti Adipati men­ jelaskan untuk memenuhi kebutuhan keluarga yang makin hari meningkat, peran keluarga khususnya kaum ibu sangat diharap­ kan untuk membuka pelu­ ang menambah pendapatan keluarga.

Sementara itu, UP2K me­ rupakan alternatif pokok un­ tuk menopang perekonomi­ an masyarakat, mengingat kaum perempuan adalah salah satu aset pembangu­ nan yang belum diberdaya­ kan secara maksimal. Dessy melanjutkan penge­ tahuan dan keterampilan di bidang sulam usus ini agar usaha itu sendiri dapat lebih berkembang dan produk yang dihasilkan dapat ber­ daya saing di pasar lokal maupun nasional. “Dengan diberikannya pelatihan ini kepada para pelaku usaha, mudah-mu­ dahan usaha itu sendiri

lebih berhasil,” kata dia, kemarin. Ketua TP PKK itu berharap atas dasar itulah pelatihan UP2K ini dapat memberi­ kan perubahan dalam me­ ningkatkan kesejahteraan keluar­g a dan sulam usus sebagai warisan budaya da­ pat terus dilestarikan. Dia berpesan kepada ibu-ibu rumah tangga yang mengikuti kegiatan ini untuk bersungguh-sungguh. Se­ hingga, pengetahuan dan ke­ terampilan yang didapatkan pada pelatihan ini dapat mem­ berikan andil dalam mewu­ judkan Way Kanan maju dan berdaya saing. (TRA/D2)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.