Lampung Post Minggu, 14 Agustus 2016

INDONESIA KERJA NYATA

TH

HIJAB Hlm.17 lampost.co

Tampil Menawan dengan Motif Bunga Klasik Eropa

facebook.com/lampungpost

BOSAN tampil monoton dengan berganti-ganti warna pada gaun muslim yang Anda kenakan, kini para pengguna hijab bisa mulai menambah koleksi gaun muslim bermotif.

@lampostonline @buraslampost No. 13889 | TAHUN XLI Terbit Sejak 1974

Rp3.000

TERUJI TEPERCAYA

l 24 Hlm.

MINGGU, 14 AGUSTUS 2016

n NET

Menjaga Warisan Way Kambas Fasilitas di Taman Nasional Way Kambas belum banyak berubah setelah penetapan kawasan itu sebagai Taman Warisan ASEAN. Pemerintah Provinsi Lampung telah mengalokasikan dana guna memoles taman nasional seluas 1.300 kilometer persegi itu.

AGUS SUSANTO

S

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PENGLEPASAN CALHAJ. Penjabat Sekretaris Provinsi Lampung Sutono didampingi Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung Suhaili memberikan pataka dalam penglepasan jemaah calon haji di Asrama Haji Islamic Center, Bandar Lampung, Sabtu (13/8).

Hari ini kelompok terbang (kloter) 1 Lampung/kloter 9 JKG diberangkatkan menuju Madinah.

Calhaj Diminta Doakan Lampung Embarkasi Penuh PROVINSI Lampung tengah bersiap menjadi embarkasi penuh untuk pem­ berangkatan jemaah calon haji (cal­ haj) ke Tanah Suci. Untuk itu, seluruh jemaah diminta mendoakan agar hal itu terlaksana sehingga tahun depan calhaj bisa diterbangkan langsung ke Madinah atau Jeddah langsung dari Bandara Radin Inten II. Hal itu dikatakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung Suhaili saat upacara penglepasan jemaah calon haji di Gedung Hijau Bayahinan Islamic Center Lampung, Sabtu (13/8) malam.

“Kami berharap tahun depan Lam­ pung sudah embarkasi penuh, bukan lagi embarkasi antara. Sehingga je­ maah haji bisa langsung diterbangkan ke Mekah atau Madinah dari Bandara Radin Inten. Karenanya kami mohon seluruh jemaah mendoakan di Tanah Suci agar embarkasi penuh bisa ter­ laksana,” kata Suhaili.

Semalam, 388 calhaj beserta lima petugas yang tergabung dalam ke­ lompok terbang (kloter) pertama Lampung atau kloter 9 JKG dilepas Penjabat Sekretaris Provinsi Lam­

pung Sutono. Kloter pertama Lam­ pung ini terdiri dari 382 calhaj asal Pringsewu dan enam jemaah dari Bandar Lampung.

Para calhaj itu akan menjalani pemeriksaan X-ray untuk badan dan barang bawaan di tas tenteng untuk selanjutkan diangkut menggunakan bus menuju Bandara Radin Inten II. Pemerintah Provinsi Lampung

Sejak 2010, penyelenggaraan haji Lampung sudah berjalan baik. menyediakan sembilan bus dan satu bus cadangan untuk mengangkut para jemaah.

Upacara penglepasan jemaah calhaj ini dihadiri Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama Ahda Barori, Kepala Kepolisian Daer­ ah Lampung Brigjen Ike Edwin, dan Forkopimda Lampung.

Menurut Ahda Barori, kemente­

rian langsung memeriksa kesiapan pemberangkatan haji Lampung.

Poin pokok yang diperhatikan yakni peng­angkutan jemaah dari asrama ke bandara. “Sejak 2010, penyeleng­ garaan haji Lampung sudah berjalan baik. Pelayanannya pun secara garis besar meningkat.”

Sementara itu, Sutono yang me­ wakili Gubernur Lampung M Ridho Ficardo berpesan kepada jemaah untuk menjaga kesehatan selama di Tanah Suci serta menjunjung tinggi martabat daerah dan martabat bang­ sa sebagai muslimin dan muslimat yang baik.

Menurutnya, Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya meningkat­ kan fasilitas pendukung untuk me­ layani calhaj. Salah satunya tahun ini dengan memberikan subsidi penuh ongkos transit daerah (OTD).

Tahun ini, Provinsi Lampung mem­ berangkatkan 5.026 calhaj yang terdis­ tribusi dalam 13 kloter dengan masingmasing kloter 393 orang, termasuk lima petugas haji. Sementara calhaj termuda berasal dari Kota Metro berusia 18 tahun dan tertua asal Lampung Timur berusia 91 tahun. (AJI/R4)

EBELUM ditetapkan menjadi ASEAN Heritage Park atau Ta­ man Warisan ASEAN, Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur, merupakan salah satu ikon wisata di Bumi Ruwa Jurai.

Hampir setiap tahun, kawasan yang dikenal sebagai daerah konservasi ga­ jah ini selalui dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara. Bahkan tidak sedikit yang melakukan peneli­ tian di kawasan TNWK. Saat libur Idulfitri tahun 2016, jum­ lah pengunjung di taman nasional tertua di Indonesia tersebut menca­ pai 10.828 orang. Pengunjung berasal dari wilayah Lampung dan daerah lain di Pulau Sumatera. Namun, se­ jumlah pengunjung kecewa dengan fasilitas di taman nasional itu.

Keluhan yang disampaikan pe­ ngunjung, terutama di Pusat Konser­ vasi Gajah (PKG) Way Kambas, adalah jalan masuk yang rusak. Wisatawan juga mengeluhkan tempat istirahat di TNWK yang tidak layak.

Sejumlah gedung banyak yang ter­ bengkalai dan tidak terurus. Misalnya gedung atraksi gajah yang dibangun pada 2012 lalu sampai sekarang tidak dimanfaatkan dan kondisinya sudah rusak. Pengelola TNWK masih meng­ gunakan lokasi atraksi bangunan tua yang tidak membuat nyaman.

Menanggapi kondisi TNWK saat ini, Kepala Balai TNWK Subakir menga­ takan PKG beberapa tahun lalu per­ nah ditutup. Setelah dibenahi, mulai Idulfitri 2016 PKG dibuka kembali untuk umum dan pihak TNWK menye­ diakan kembali berbagai atraksi gajah, menunggang gajah, dan kereta gajah.

Subakir mengaku selama libur Idulfitri tahun ini, TNWK telah mem­ berikan kontribusi kepada negara sebanyak Rp200 juta. Uang itu berasal dari tiket masuk, atraksi gajah, tung­ gang gajah, dan kereta gajah. “Terkait fasilitas umum, kami akan memperbai­ kinya. Namun, semua itu bergantung pada keputusan Pemerintah Pusat.

Kami hanya bisa mengusulkan,” kata Subakir kepada Lampung Post.

Nova, pengunjung TNWK asal Ban­ dar Lampung, mengaku kecewa de­ ngan tempat wisata yang digembargemborkan sebagai ikon wisata na­

Big Match Pembuka tanpa Kekuatan Penuh

ARSENAL memulai perjuangan senal, AFP/IKIMAGES), crop Adam Lalana PER), headshot Arsene Wenger mendapatkan gelar(Arsenal, pertama dalam K), headshot Jurgen Klopp (liverpool, 13 tahun terakhir dengan men­ S), logo Liga Inggris, logo kedua tim

jamu Liverpool di pembukaan Liga Primer, malam ini (14/8). Tampil Liverpooldi3–3 Arsenal Stadium, The Gunners Emirates er Arsenal 0–0 Liverpool tetap optimistis meski dilanda badai Arsenal 4–1 Liverpool cedera dan baru punya tambahan r Liverpool 2–2 Arsenal kekuatan bintang baru musim senal 2–1satu Liverpool ini. enal Saat para rival klub London senal 3–2 Man City Utara telah mempersenjatai skuat king 0–8 Arsenal sepanjang musim panas, adalajaramereka 1–3 Arsenal ns 1–1 Arsenal klub asuhan Arsene Wenger baru enal 4–0 Aston Villa mendatangkan satu bintang, yakni rpool Granit Xhaka. Gudang Peluru juga terkena masalah cedera di barisan ainz 4–0 Liverpool ol 4–0 Barcelona belakang tim. erpool 1–2 AS Roma Per Mertesacker dan Gabriel ol 2–0 AC Milan Paulista mengalami cedera engkel 1–0 Liverpool

SIARAN LANGSUNG RCTI, beIN Sports 1 Minggu (14/8) Pukul 22.00 WIB

LIVERPOOL (4-5-1)

ARSENAL (4-4-1-1)

22-Manninger, 18-Moreno, 6-Lovren, 32-Matip, 2-Clyne, 14-Henderson, 20-Lallana, 5-Wijnaldum, 10-Coutinho, 11-Firmino, 19-Mane

33-Cech, 18-Monreal, 5-Paulista, 16-Holding, 24-Bellerin, 8-Ramsey, 10-Wilshere, 15-Oxlade-Chamberlain, 29-Xhaka, 7-Sanchez, 17-Iwobi

Pelatih: Jurgen Klopp

Pelatih: Arsene Wenger

dan masing-masing membutuhkan waktu rehat empat bulan dan dela­ pan pekan. Laurent Koscielny juga bakal absen. Itu berarti, Wenger hanya memiliki pilihan tiga bek lainnya dan semuanya merupakan pemain hijau, yakni Calum Cham­

bers, Nacho Monreal, dan rekrutan anyar Rob Holding.

Selain itu, Arsenal juga bakal ke­ hilangan Carl Jenkinson dan Danny Welbeck karena cedera jangka pan­ jang. Memiliki permasalahan pada lututnya yang belum seratus persen

pulih, Jack Wilshere juga absen.

Namun, Wenger tetap mencip­ ratkan optimismenya kepada pa­ sukannya untuk tidak menyerah memburu titel juara. “Kami finis kedua musim lalu dan kami harus berambisi meningkat sebagai tim.

Saya pikir kami fokus karena kami punya tekad yang besar,” ujar Wenger.

Tak hanya Arsenal yang tidak turun dengan kekuatan utuh. Liver­ pool juga tak akan diperkuat Lucas Leiva, Joe Gomez, Mamadou Sakho, dan Loris Karius. Selain itu, Dejan Lovren, James Milner, dan Daniel Sturridge akan menghadapi uji kebugaran sebelum memutuskan apakah mereka bisa tampil atau tidak. (MI/O1)

sional bahkan mendunia. Fasilitas dan hiburan yang bisa disaksikan pengun­ jung tidak ada yang mengagumkan.

“Kalau membaca atau mendengar dari berbagai media, sepertinya PKG itu sangat wah. Ternyata setelah kami masuk tidak membuat betah berwisata dan merasa cukup sekali saja ke PKG,” kata dia.

TNWK ditetapkan sebagai ka­ wasan Taman Warisan ASEAN ke-36.

Peresmian ASEAN Heritage Park ke-36 atau yang ke-4 di Indonesia ini diberikan saat pertemuan ASEAN Heritage Park Committee V di Bandar Lampung, 25 Juli 2016.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung Sutono mengatakan peme­ rintah akan memfokuskan TNWK se­ bagai kawasan pariwisata alam. Hal ini akan didukung dengan penambahan fasilitas serta pembenahan infrastruk­ tur di TNWK hingga membuat paket wisata ke taman nasional tersebut.

Paket yang tengah direncanakan, menu­ rut Sutono, yakni petualangan murni yang akan mengajak para wisatawan menjelajah kawasan taman nasional dengan rute-rute yang telah ditetapkan.

Paket tersebut akan lebih menyasar ke wisatawan-wisatawan khusus.

Selain itu, ada paket wisata pendidikan yang mengajak setiap wisatawan untuk melakukan pengamatan seputar satwa dan tumbuhan yang ada di kawasan.

“Jadi wisatawan nanti diajak untuk mengamati gajah dan badak,” ujarnya kepada Lampung Post, Sabtu (13/8).

Ada paket interaksi dengan satwa sampai dengan memfoto kawasan TNWK. Sejumlah paket itu akan coba diterapkan pada Festival Way Kam­ bas, Oktober mendatang. “Kegiatan ini akan kami jadikan tolok ukur untuk melihat minat wisawatan.”

Pemerintah, kata dia, akan meli­ batkan masyarakat dalam mengelola industri pariwisata rumahan, se­perti menyediakan home stay hingga cendera mata untuk pengunjung ta­ man nasional. Pihaknya juga ingin masyarakat kembali aktif mengenal­ kan wisata budaya, seperti tari-tarian hingga kuliner. (*1/M1) agussusanto@lampungpost.co.id

SOROT I Hlm.3

OASIS Aktivitas Fisik Cegah Penyakit Kronis STUDI oleh Universitas Queen­ sland memaparkan melakukan aktivitas fisik setiap minggu mengurangi risiko terkena lima penyakit mematikan.

Penelitian kolaborasi dengan il­muan dari University of Wa­ shington dan Dartmouth College ini meng­analisis 174 studi yang dipublikasikan sejak tahun 1980 hingga 2016. Hasilnya, aktivitas fisik yang setara den­ gan 15 hingga 20 jam berjalan cepat atau enam hingga delapan jam berlari selama seminggu bisa mengurangi risiko terkena kanker, diabetes, penyakit jantung, dan stroke.

“Meskipun menit pertama aktivitas fisik berpengaruh be­ sar bagi kesehatan, peneliti kami menyarankan aktivitas fisik harus lebih banyak beberapa kali lipat dari yang dianjurkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk pengaruh yang lebih besar dalam mengurangi risiko penyakit,” ujar Lennert Veerman dari University of Queensland. (MI/R4)

politik

2

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Golkar Tubaba Usung Petahana Hingga saat ini Umar Ahmad telah mendapat surat resmi pencalonannya sebagai bupati Tulangbawang Barat dari lima partai pendukungnya.

MERWAN

n MI/FAISHOL TASELAN

PERIKSA URINE. Ketua DPW Partai NasDem Jatim Effendi Choirie dan sejumlah pengurus lainnya menyerahkan urine ke petugas BNNP Jatim, Sabtu (13/8). Pengurus dan anggota DPRD dari Partai NasDem se-Jawa Timur melakukan tes urine untuk membuktikan kader NasDem tidak ada yang mengonsumsi narkoba.

NasDem Gembleng Kader lewat Sekolah Legislatif ­

PARTAI Nasional Demokrat (NasDem) menggembleng kadernya melalui sekolah legislatif. Ratusan anggota legislatif, pengurus, dan kader Partai NasDem Jawa Timur digembleng lewat sekolah legislatif dan sekolah kader selama dua hari di Surabaya.

Sekolah legilatif dan ka­ der ini memfokuskan pada narkoba, terorisme, korupsi, dan kekerasan perempuan dan anak. Sejumlah nara­ sumber dihadirkan untuk

memberi pengetahuan ter­ hadap para legisltaif dan kader. “Ini concern kami untuk mendapat legislatif dan kader yang berkualitas,” kata Ketua DPW Partai Nas­ Dem Jatim Effendi Choirie di Surabaya, kemarin (13/8).

Kader-kader NasDem yang terpilih menjadi wakil rakyat harus mampu mewarnai perubahan di daerahnya ma­ sing-masing dengan melaku­ kan fungsi dan tugas Dewan demi kepentingan rakyat.

“Kader NasDem tidak

boleh mandul. Awasi dan kontrol kebijakan eksekutif agar tetap berpihak kepada rakyat. Gali dan perjuangkan keinginan rakyat. Jangan pernah lelah dan putus asa membela rakyat,” ujarnya.

Tak kalah pentingnya dari pembekalan ini, adalah kader partai yang di Dewan jangan sekali-sekali melaku­ kan praktik-praktik yang mencederai hati rakyat. Jauhi korupsi atau segala bentuk transaksional.

“Untuk itu kami meng­

undang kejaksaan agar memberikan pencerahan.

Sekolah legislatif ini tidak hanya berhenti di sini. Akan terus berlanjut ke depan dan dilakukan di seluruh Indone­ sia,” kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, peserta sekolah juga dilakukan tes urine untuk memastikan kader NasDem bebas dari narkoba. “Ini komitmen kami bahwa kader NasDem harus be­ bas narkoba,” kata Rendra Kresna. (MTVN/R4)

PSI Optimistis Lolos Verifikasi dan Ikut Pemilu

n LAMPUNG POST/TRIYADI ISWORO OPTIMISTIS LOLOS. Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Isyana Bagoes Oka (tiga kiri) saat rapat dengan jajaran Pengurus DPW PSI Lampung di Kantor Sekretariat partai tersebut, di Bandar Lampung, Sabtu (13/8).

KETUA Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidari­ tas Indonesia (PSI) Isyana Bagoes Oka optimistis par­ tai yang dipimpinnya dapat lolos tahapan verifikasi dari

Kementerian Hukum dan HAM serta bisa menjadi peserta pemilu.

Isyana mengatakan perg­ erakan dan struktur kepen­ gurusan partainya sudah

tersebar di seluruh Provinsi dan kabupaten/kota se Indonesia dan siap untuk dilakukan verivikasi fak­ tual dari Kemenkumham.

“Kami yakin bisa lolos verifikasi dari Kemen­ kumham dan KPU. Saat ini prosesnya sudah me­ masuki tahap krusial, yakni verifikasi administrasi dan faktual,” kata Isyana di kantor DPW PSI Lampung, Enggal, Bandar Lampung, Sabtu (13/8).

Ia menjelaskan PSI ke depan akan menjadi wa­ dah bagi anak muda dan perempuan untuk melaku­ kan perubahan yang positif dengan cara santun. Sebab itu, pihaknya terus berupaya untuk memberikan ruang luas untuk berpartisipasi melalui politik. “Biasanya anak muda masih apatis

dan tidak mau terlibat dalam dunia politik. Namun, kami ingin memberi penjelasan bahwa politik sangat penting untuk membawa perubahan dan terlibat dalam pemba­ ngunan,” kata dia.

Untuk menarik kader dari kalangan pemuda, kata Isyana, partainya memiliki cara tersendiri dalam mem­ beri wawasan dan penge­ tahuan yakni dengan cara aktif melakukan sosialisasi di media sosial.

Ketua DPW PSI Lampung Beni Arifin mengatakan untuk di Lampung struktur pengurus sudah tersebar di 15 kabupaten dan siap untuk dilakukan verifikasi faktual.

“Kalau syarat yang sudah diinstruksikan pusat sudah tercapai, yakni 70% di ting­ kat DPD dan 50% di tingkat DPC,” kata Beni. (*9/K1)

D

E WA N P i m p i n a n Pusat (DPP) Partai Golkar resmi meng­ usung calon petahana, Umar Ahmad dan Fauzi Hasan, pada Pemilukada Tulang­ bawang Barat, 15 November 2017. Keputusan itu tertuang dalam surat penetapan calon No.B-426/GOLKAR/VII/2016 yang ditandatangani Ketua Harian DPP Partai Golkar Nurdin Halid dan Sekretaris Idrus Marham tertanggal 19 Juli 2016.

Penyerahan surat kepu­ tusan kepada pasangan petahana dilakukan lang­ sung Ketua Harian DPD I Golkar Provinsi Lampung I Made Bagiasa mewakili Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Lampung M ­Alzier Dianis Tabranie, di kantor DPD II Partai Golkar, Tu­ langbawang Tengah, Sabtu (13/8).

Di hadapan Pimpinan Ke­ camatan (PK) dan Pimpinan Desa (PD) Golkar yang hadir dalam penyerahan tersebut,

Made Bagiasa mengatakan keputusan DPP itu merupa­ kan tindak lanjut penyampa­ ian rekomendasi dari usulan DPD II Golkar Tubaba atas aspirasi PK dan PD yang diteruskan oleh DPD I untuk diajukan ke DPP di Jakarta.

“Jadi surat keputusan ini merupakan keinginan kita bersama, untuk itu kepa­ da pengurus, kader, dan simpatisan Golkar tidak ada alasan lagi untuk tidak memenangkan Pak Umar, dengan mencoblos gambar Umar Ahmad dan Fauzi Hasan pada pemilukada mendatang,” ujar Made.

Ia menambahkan keputu­ san bersama Golkar meng­ usung kembali petahana sudah melalui pertimbang­ an yang matang. Selain di pemilukada lalu Golkar juga mengusung Umar Ahmad sebagai wakil Bachtiar Basri yang saat ini menjadi wakil gubernur Lampung, kiprah Umar Ahmad selama men­ jadi bupati dinilai berhasil dan sukses melakukan pem­ bangunan.

Koalisi Nenemo Umar Ahmad, usai meneri­ ma surat pengusungan dirinya dari Golkar, mengucapkan terima kasih atas jerih payah pimpinan Golkar dari semua tingkatan kepengurusan se­ hingga terbitnya surat resmi pengusungan dirinya dari par­ tai berlambang beringin terse­ but. “Ini bukan kepentingan saya berdua. Insya Allah ini menjadi kepentingan bersama untuk membangun Tubaba yang lebih baik,” kata Umar.

Hingga saat ini Umar Ah­ mad telah mengantongi lima surat resmi penetapan di­ rinya sebagai calon bupati Tulangbawang Barat. Lima partai itu, yakni Golkar, Nas­ Dem, Hanura, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Namun, saat ditanya nama koalisi yang akan diguna­ kannya saat pendaftaran pencalonannya nanti, Umar mengatakan belum memi­ liki kesiapan nama dan hal tersebut diserah­kan kepada partai peng­usungnya. “Be­ lum, itu akan dibicarakan nanti oleh partai, tetapi koalisi Nenemo cocok juga sebagai simbol semangat ke­ bersamaan dan keberhasil­ an,” ujarnya. (CK11/R4) merwan@lampungpost.co.id

Hadapi Pilpres 2019, Golkar Dukung Jokowi PARTAI Golkar menyatakan dukungannya kepada Joko Widodo sebagai kandidat presiden RI pada Pemilu 2019. Hal itu dikatakan Ket­ ua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Setya Novanto saat silaturah­ mi DPP Partai Golkar dengan DPD Partai Golkar tingkat I dan II se-Sulawesi Tengah di Sekretariat DPD Partai Golkar Palu, Sabtu (13/8).

Menurut Setya, partai ber­ lambang beringin itu telah menyatakan sikap politiknya untuk mendukung Jokowi pada pilpres mendatang.

“Golkar telah menyatakan sikap politiknya, yaitu den­

gan mendukung Joko Wido­ do pada Pemilihan Umum Presiden RI tahun 2019 men­ datang, yaitu telah disepakati seluruh unsur yang ada di Golkar,” kata dia.

Sikap politik tersebut, kata Setya, telah disepakati oleh seluruh unsur pimpinan Partai Golkar, termasuk se­ luruh sesepuh partai terse­ but, lewat rapat pimpinan nasional belum lama ini.

Dukungan tersebut diber­ ikan karena hingga saat ini elektabilitas Presiden RI itu beranjak naik dan belum dapat dikalahkan oleh siapa pun di negeri ini. Bahkan, sampai kini elektabilitas

Joko Widodo berkisar di angka 70 persen, dibanding tokoh-tokoh lainnya yang pernah maju dan bertarung di pilpres.

Setya mengatakan selu­ ruh markas atau sekretariat Partai Golkar mulai dari tingkat I dan II se-Su­ lawesi Tengah harus mema­ jang foto Joko Widodo di depan sekretariat sebagai bentuk sosialisasi.

“Mulai dari sekarang se­ luruh DPD tingkat I dan II, bahkan seluruh kepala daerah dan DPRD yang dari Partai Golkar wajib untuk memasang foto Joko Wido­ do,” ujarnya. (MI/R4)

sorot

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

3

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

GAJAH. Sejumlah pengunjung sedang menikmati tur dengan gajah di Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur, beberapa waktu yang lalu.

BADAK HARAPAN. Badak sumatera bernama Harapan dari Taman Safari Cincinnati Amerika Serikat saat tiba di Suaka Rino Sumatera (SRS) Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur, Senin (2/11) dini hari. Harapan saat ini masih dikarantina karena merupakan badak sumatera yang sejak lahir hidup di Amerika sehingga memerlukan waktu adaptasi terhadap iklim karena perbedaan iklim di Sumatera dengan Amerika.

Salah Urus Taman Nasional Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur, masih diperlakukan layaknya taman wisata massal. Atraksi satwa yang selama ini menjadi andalan taman nasional harus ditinggalkan karena bukan menjadi ciri kawasan konservasi.

RUDIYANSYAH

D

ITETAPKANNYA Taman Na­ sional Way Kambas (TNWK) sebagai ASEAN Heritage Park atau Taman Warisan Asia Tenggara, menurut pengamat dan konsultan pariwisata Lampung, Citra Persada, semestinya semakin memaksimalkan peran TNWK sebagai kawasan kon­ servasi sekaligus ekowisata. Perlin­ dungan satwa yang ada di dalamnya menjadi hal utama, selain sebagai tempat masyarakat memperoleh pendidikan konservasi.

Ia menilai predikat sebagai ASEAN Heritage artinya menjadi warisan Asia sehingga yang paling utama harus dijaga dan dilestarikan jangan sampai kekayaan taman nasional ini rusak.

Namun, kata Citra, pengelolaan TNWK sebagai ekowisata belum ber­

jalan optimal. Wisata yang disajikan TNWK masih sebatas memperton­ tonkan atraksi-atraksi satwa yang justru bisa menyiksa satwa. Selain itu, pengunjung bisa bebas berinteraksi langsung dengan satwa yang dilind­ ungi di kawasan taman nasional.

Sebagai kawasan ekowisata, lan­ jutnya, TNWK sudah semestinya menjadi objek wisata yang mampu mengedukasi masyarakat seputar konservasi satwa dan tumbuhan yang ada di dalamnya. Namun, di lapangan belum ada pusat pusat informasi yang dapat memberikan pengetahuan terkait hal tersebut. ”Seharusnya ada tourism information center. Selama ini sepertinya belum ada, jadi pen­ gunjung sulit untuk mendapatkan informasi-informasi seputar satwa dan bagaimana konservasinya,” ka­ tanya kepada Lampung Post, Sabtu (13/8).

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

RS GAJAH. Sejumlah pengunjung sedang melihat gajah jinak yang berada di kandang, di Rumah Sakit Gajah, Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur.

Citra melihat sejak di pintu masuk TNWK belum ada informasi me­ ngenai hal-hal apa saja yang boleh dilakukan dan yang dilarang selama di dalam taman nasional. Hal ini pent­ ing sebagai bagian dari upaya untuk mengedukasi pengunjung.

Pengajar di Fakultas Teknik Univer­ sitas Lampung itu menjelaskan seba­ gai salah satu kawasan konservasi gajah sumatera dan badak, seharunya pengelola tidak memperbolehkan pengunjung untuk bersentuhan langsung dengan satwa-satwa terse­ but. Langkah yang dapat dilakukan yakni dengan membuat rumah pohon atau zona yang dikhususkan untuk menonton satwa-satwa tersebut se­ cara alami.

Menurutnya, pengunjung cukup diberikan sebuah tontonan yang benar-benar alami karena TNWK ada­ lah kawasan konservasi, bagaimana kehidupan gajah di alam, mulai dari gajah melahirkan, berkembang biak, mencari makan, hingga gajah tidur.

Itu sudah sesuatu yang sangat me­ narik sehingga tidak harus dengan memaksanya untuk ditunggangi atau beratraksi yang bisa membuat gajah tersiksa.

Ada kekeliruan dalam memper­ lakukan Way Kambas. Sebagai ta­ man nasional yang fungsi utamanya adalah konservasi, semestinya TNWK tidak dijadikan kawasan wisata mas­ sal. Ia menyarankan agar jumlah pengunjung TNWK dibatasi sesuai dengan pertimbangan kelestarian.

“Taman nasional itu sebenarnya bukan pariwisata massal, jadi tidak asal menerima wisatawan berbus-bus. ada standar yang seharusnya ditetapkan un­ tuk jumlah pengunjungnya,” ujar Citra.

Sebagai kawasan taman nasional, TNWK akan semakin diminati kala konservasi yang dilakukan di dalam­ nya dapat berhasil dan tetap terjaga.

Hal ini justru akan semakin mengun­ dang minat wisatawan, baik dalam negeri maupun mancanegara, untuk mengunjungi TNWK.

Infrastruktur Setelah ditetapkan sebagai ASEAN Heritage Park, TNWK akan semakin diminati wisatawan mancanegara.

Namun, ada salah satu pekerjaan rumah untuk pemerintah, yakni menyediakan fasilitas dan pelayanan yang baik untuk wisatawan, baik yang hendak melakukan penelitian mau­

pun wisatawan pada umumnya.

Citra menilai akses menuju kawasan TNWK masih rusak dan kurang nyaman.

“Jika masih bisa ditempuh dua jam dari pusat kota, itu masih bagus. Jika karena jalan rusak, jarak waktu tempuhnya jadi lebih dari itu, akan mengurangi minat masyarakat untuk datang,” kata dia.

Selain akses, ada infrastruktur di dalam TWK yang perlu disiapkan guna pendukung wilayah konservasi. Misal­ nya rumah pohon untuk melihat satwa tanpa harus mengganggu keberadaan para fauna atau fasilitas pendukung lain, seperti teropong pantau yang bisa digunakan wisatawan mengamati kawasan taman nasional.

Warga sekitar TNWK juga per­ lu diberikan pemahaman agar masyarakat turut menjaga kawasan dengan tidak melakukan perusakan, serta mengembangkan pariwisata di luar zona konservasi.

“Masyarakat di sana juga harus mendukung, jangan lagi ada yang melakukan perusakan. Justru bisa dilibatkan dalam mengembangkan pariwisata budaya di luar zona kon­ servasi,” kata dia. (M1) rudiyansyah@lampungpost.co.id

OLAHRAGA

4

5

LAMPUNG POST I MINGGU, 14 agustus 2016

Awal Buruk Leicester Kekalahan menjadi sinyal buruk Leicester dalam usaha mempertahakan gelar juara yang diraih musim lalu.

Muharram Candra Lugina

K

EJUTAN mewarnai laga pembuka Liga Primer saat juara bertahan Leicester City kalah. Menghadapi tim promosi, Hull City, tim berjuluk The Foxes itu kalah 1-2.

Pertandingan kedua tim relatif berimbang pada babak pertama. Itu terlihat dari penguasaan bola yang sama-sama 50 persen.

Namun, Leicester unggul dalam hal tendangan ke gawang dengan 18 kali percobaan dengan lima yang tepat sasaran, sedangkan tuan rumah hanya 14 dan lima yang mengarah ke gawang.

Namun, Hull mampu mengejutkan juara bertahan sebelum babak pertama usai. Adalah Adama Diomande yang menggetarkan gawang kiper Kasper Schmeichel dan membuat Stadion KCOM, Sabtu (13/8) malam, bergemuruh.

Diawali dari tendang­

an sudut, bola sundul­ an ditepis Schmeichel.

Bola liar menghampiri Diomande yang langsung melepaskan tendangan salto indah.

Pada babak kedua, Leicester mencetak gol ce-

Modal Penting Dari Ligue 1, juara bertahan Paris Saint-Germain memetik angka penuh de­ ngan menundukkan tuan rumah SC Bastia pada laga perdana Ligue 1. Pada laga tersebut, PSG menang de­ ngan skor 1-0.

PSG tampil dominan pada laga yang digelar di Stadion Armand Cesari, Sabtu (13/8). Statistik mencatat Les Parisiens mampu

Gol tunggal Layvin Kurzawa menjadi modal penting bagi Paris Saint-Germain dalam kampanye mempertahankan gelar. pat untuk menyamakan kedudukan. Riyad Mahrez mencetak gol lewat titik putih pada menit ke-47. Namun, skor imbang hanya bertahan 10 menit.

Hull kembali unggul pada menit ke-57 lewat Ruben Snodgrass. Gol dicetak lewat tendangan keras kaki kiri berawal dari serangan balik cepat The Tigers. Gol dari Snodgrass menjadi gol terakhir dalam laga kali tersebut.

menguasai bola 73 persen.

Dalam hal agresivitas, PSG juga unggul dari Bastia.

Tercatat, PSG melepaskan enam tembakan mengarah ke gawang dari sembilan peluang. Sementara itu, Bastia tidak mampu menghasilkan tembakan mengarah ke gawang dari 10 peluang.

PSG langsung tampil agresif sejak memasuki babak pertama. Mereka beberapa kali mengancam gawang Bastia lewat perg-

Olahraga Provinsi (Porprov) Lampung 2017 di Lampung Utara. “Saya kira ini kesempatan bagi para crosser atau pembalap motor benar-benar bisa menunjukkan kemampuan dan keahliannya dalam balapan motor. Dengan adanya sirkuit ini diharapkan kegiatan balapan motor jangan dilakukan di jalan raya,� kata dia.

Rycko mengatakan pihaknya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada pemilik lahan yang telah merelakan tanah kebun untuk dijadikan sebagai sirkuit grasstrack. “Untuk itu, manfaatkanlah sebaik-baiknya

PS Tanggamus merebut satu tiket ke final kompetisi sepak bola Piala Soeratin U-17 Zona Lampung usai mengalahkan Tubabar FC di semifinal. Pada laga puncak, PS Tanggamus ditantang Pringsewu yang di laga lain menang adu penalti atas Putrad Lampung Tengah.

Tampil di depan dukungan ratusan suporter yang memadati lapangan Tangsi, Talangpadang, Sabtu (13/8), PS Tanggamus tampil penuh percaya diri. Tim besutan Joko Suari itu langsung tampil ofensif sejak wasit Budi Santoso meniupkan peluit.

Tim yang dikapteni M Fadholi itu melancarkan tekanan dari semua sisi.

Beberapa peluang pun tercipta untuk PS Tanggamus.

erakan Angel di Maria dan Lucas Moura. Namun, upaya PSG membobol gawang Bastia belum mampu membuahkan hasil hingga babak pertama usai.

Situasi laga tidak berubah ketika memasuki babak kedua. PSG tetap tampil dominan dan agresif. Me­ reka kerap menggebrak pertahanan Bastia lewat Lucas Moura dan Di Maria.

Namun, lagi-lagi upaya mereka tidak ada yang membuahkan hasil Masuknya rekrutan anyar pelatih PSG Unai Emery, Jese Rodriguez cukup memberikan pengaruh untuk PSG. Mereka semakin tampil agresif hingga akhirnya mencetak gol lewat Layvin Kurzawa pada menit ke-73 yang meneruskan bola pantulan hasil tendangan Jese yang ditepis kiper Bastia.

Berkat kemenangan tersebut, PSG kini menempati puncak klasemen sementara dengan mengoleksi tiga poin. Mereka terpaut dua poin dari En Avant Guingamp dan AS Monaco yang berdiri di peringkat kedua dan ketiga. (MTVN/R4) lulu@lampungpost.co.id

Lamsel Miliki Sirkuit Grasstrack SARANA olahraga yang dimiliki Lampung Selatan bertambah dengan diresmikannya Sirkuit Grasstrack Kayubi Guardian Park di Dusun Kayubi, Desa Kekiling, Penengahan, Sabtu (13/8). Peresmian yang dilakukan Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Lampung Rycko Menoza SZP sekaligus membuka kejuaraan grasstrack.

Rycko mengatakan keberadaan Sirkuit Grasstrack Kayubi Guardian Park tersebut dalam rangka melahirkan crosser andal dan profesional.

Selain itu, sirkuit ini bisa dimanfaatkan para crosser untuk latihan persiapan Pekan

Tanggamus dan Pringsewu Perebutkan Piala Soeratin

sirkuit dalam menguji nyali dan mengadu kemampuan dalam balapan motor, seperti yang sering dilakukan pada event IMI Lampung. Lebih baik jatuh di lintasan sirkuit, daripada jatuh konyol di jalan raya,� ujar dia.

Sementara itu, pemilik Sirkuit Grasstrack Kayubi Guardian Park, Nivolin CH, yang didampingi Ketua Pelaksana Alan Robby Nugraha mengatakan dibangunnya arena lintasan balapan motor tersebut untuk menggali potensi crosser di Lamsel se­ hingga dapat bersaing dengan pembalap luar daerah. “Sirkuit ini mempunyai pan-

jang lintasan lebih kurang 800 meter dengan luas 1,5 hektare.

Pada grand opening sirkuit itu kami langsung buka kejuaraan Grasstrack Sirkuit Guardian Kayubi 2016 yang diikuti 75 peserta dari beberapa kabupaten, seperti Lamsel, Lampung Barat, Lampung Tengah, Bandar Lampung, dan Lampung Timur,� kata dia.

Kejuaraan yang pertama kali digelar itu mempertandingkan tiga kelas, yakni kelas bebek standar pemula 116—135 cc dengan 40 peserta, kelas bebek modifikasi 135 cc (20 peserta), dan free for all (FFA) 250 cc (15 peserta). (SYA/O1)

n AP/NIGEL FRENCH

TAKLUK. Bintang Leicester City, Riyad Mahrez, sukses menuntaskan eksekusi penalti ke gawang Hull City pada laga perdana Liga Primer di Stadion KCOM, Sabtu (13/8) malam. Sayang, gol itu belum menghindarkan sang juara bertahan dari kekalahan 1-2.

Perolehan Medali Olimpiade 2016 1.AS 20 14 2.Tiongkok 13 10 3.Inggris Raya 7 9 4.Jepang 7 3 5.Australia 6 6 6.Korsel 6 3 7.Jerman 6 3 8.Rusia 5 9 9.Prancis 5 7 10.Hungaria 5 3 11.Italia 4 7 12.Spanyol 3 0 13.Selandia Baru 2 6 14.Kanada 2 2 15.Kazakstan 2 2 16.Belanda 2 2 17.Thailand 2 1 18.Kroasia 2 1 19.Swiss 2 0 20.Korut 1 2 21.Swedia 1 2 22.Brasil 1 1 23.Belgia 1 1 23.Rumania 1 1 23.Slovenia 1 1 26.Kolombia 1 1 26.Slovakia 1 1 26.Vietnam 1 1 29.Rep Ceko 1 0 29.Polandia 1 0 29.Taipei 1 0 32.Ethiopia 1 0

17 15 6 14 7 4 2 8 5 3 4 2 0 6 3 2 1 0 1 2 1 2 1 1 1 0 0 0 2 2 2 1

51 38 22 24 19 13 11 22 17 11 15 5 8 10 7 6 4 3 3 5 4 4 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2

32.Yunani 34.Argentina 34.Fiji 34.IOA 34.Iran 34.Kosovo 34.Singapura 40.Afsel 41.Denmark 42.Kuba 42.Ukraina 44.Azerbaijan 44.Indonesia 46.Georgia 46.Lithuania 48.Belarus 48.Irlandia 48.Kenya 48.Malaysia 48.Mongolia 48.Filipina 48.Turki 55.Mesir 55.Israel 55.Norwegia 55.Uzbekistan 59.Estonia 59.Kirgistan 59.Portugal 59.Tunisia 59.UAE

1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 4 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0

1 0 0 0 0 0 0 1 2 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 2 2 2 2 1 1 1 1 1

2 1 1 1 1 1 1 5 4 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 1

Messi Batal Pensiun dari Timnas Argentina PENDUKUNG Tim Nasional Argentina kembali bergembira terkait sang megabintang Lionel Messi. Penyerang Barcelona itu memutuskan kembali membela La Albiceleste—julukan Timnas Argentina.

Messi sebelumnya mengumumkan pensiun dari Tim Tango usai tampil di final Copa America Centenario 2016 pada Juni lalu. Keputusan itu ia ambil karena rasa kekecewaannya tidak bisa merebut trofi ke juaraan tersebut. “Saya melihat ada banyak masalah yang terjadi di sepak bola Argentina. Saya tidak ingin menambah masalah lagi.

Saya tidak ingin mengacaukan semuanya. Saya selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik dan membantu tim di mana pun saya bisa,� ujar Messi. “Kami harus memperbaiki banyak hal untuk Timnas Argentina. Tetapi, saya lebih suka memperbaikinya di dalam ketimbang mengkritik dari luar.

Banyak hal yang sudah saya lalui sejak keputusan saya buat setelah final itu. Saya memang serius mengatakan ingin pensiun. Tetapi, saya mencintai negeri ini dan seragam ini,�

katanya. “Saya berterima kasih ke pada semua orang yang menginginkan saya terus membela Argentina. Saya berharap kami bisa memberikan mereka hasil terbaik,� kata Messi.

D e n g a n de mik ia n , para suporter Argentina kini bisa menyaksikan kembali aksi Messi di lapang­ an. Kesempatan itu bisa didap a t s a a t A r gentina dijadwalkan menghadapi dua laga kualifikasi Piala Dunia pada September.

D i a n t a r a n ya melawan Uruguay dan Ve n e z u e l a .

Nadal Rebut Emas Ganda Putra P E T E N I S n o m o r ke l i m a dunia, Rafael Nadal, menyumbang emas bagi Spanyol di ajang Olimpiade 2016. Bersama pasangan gandanya, Marc Lopez, mereka mengalahkan wakil Rumania, Florin Mergea/Horia Tecau, 6-2, 3-6, dan 6-4 di Stadion Olympic Tennis Center, Jumat (12/8) waktu setempat.

Meski mampu mengalahkan pasangan Rumania, Nadal/Lopez sempat kesulitan.

Terbukti mereka kecolong­ an di set kedua dan harus

melakoni pertarungan selama 2 jam 26 menit.

Emas ini merupakan yang kedua Nadal di ajang Olimpiade. Sebelumnya, ia meraih emas di Olimpiade Beijing 2008 lalu di nomor tunggal putra. Sedangkan di nomor ganda putra, ini merupakan emas pertamanya.

Petenis berusia 30 tahun tersebut tiba di Brasil dua pekan lalu dengan pesimistis. Nadal tak yakin bisa meraih emas karena masih berjuang mengatasi cedera

pergelangan tangannya.

Namun, Nadal mampu membuktikan kelasnya.

Selain meraih emas di nomor ganda, Nadal pun menembus semifinal tunggal putra dan akan meng­ hadapi petenis tuan rumah, Thomaz Bellucci.

Dari cabang renang, perenang Singapura, Joseph Schooling, mencatatkan rekor memenangi emas pertama bagi negaranya, S a b t u ( 1 3 / 8 ) . Re k o r n ya tersebut kian terasa manis karena Schooling meraih

emas pada nomor 100 m e t e r g aya k u p u - k u p u mengalahkan raja renang Amerika Serikat, Michael Phelps.

Shooling mencatatkan waktu 50,39 detik sekaligus menjadi rekor Olimpiade nomor 100 meter gaya kupukupu. Sementara Phelps yang berada di tempat kedua mencatat waktu 51,14 detik.

Kekalahan ini membuat Phelps harus puas meraih perak dan gagal menambah rekor medali emasnya menjadi 23. (MTVN/O1)

PELATIH Jose Mourinho yang baru bergabung dengan Manchester United pada musim panas ini mengawali rezimnya dengan bertandang ke kandang Bournemouth, Vitality Stadium, malam ini (14/8).

Mourinho mengisi MU dengan amunisi baru sekaliber Zlatan Ibrahimovic, Paul Pogba, Eric Bailly, dan Henrikh Mkhitaryan demi perburuan gelar setelah musim lalu MU menuai hasil mengecewakan. MU musim lalu finis di peringkat kelima dengan terpaut 15 angka dengan sang juara, Leicester City.

Mourinho begitu yakin komposisi tim asuhannya kini bakal sanggup membawa Setan Merah menjadi juara Liga Primer. “Bagi kami tak bisa berbicara yang lain selain kami berjuang untuk gelar. Kami tidak menyembunyikan tujuan kami,� kata mantan pelatih Chelsea itu.

Pada laga nanti, MU tak bisa menampilkan Pogba.

Pemain dengan harga transfer termahal di dunia itu masih terkena skors satu laga yang ditetapkan saat ia masih membela Juventus. Pasalnya, pemain Prancis itu menerima kartu kuning kedua di final Coppa Italia kala Juve melawan Milan. Selain Pogba, Jesse Kingard dan Cameron Borthwick-Jackson diperkirakan tak tampil karena cedera.

„ LAMPUNG POST/RICKY MARLY

MABAR. Sejumlah pemain melakukan main bareng atau mabar dalam kegiatan Bakti Olahraga Djarum Foundation dalam Djarum Coaching Clinic dan Mabar di Gedung Sumpah Pemuda, PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu (13/8).

S

Lionel Messi n AP/MATT SLOCUM

Siaran langsung beIN Sport 1, Minggu (14/8) Pukul

0.147 detik dari rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi, yang harus puas berada di posisi kedua. Sementara rekan setim Iannone, Andrea Dovizioso, melengkapi grid setelah mencatat waktu tercepat ketiga dengan waktu 1 menit 23.298 detik, atau 0.156 detik lebih lambat dari Iannone.

Rekan setim Rossi, Jorge Lorenzo di posisi keempat usai mengumpulkan waktu terbaik 1 menit 23.361 detik. Sedangkan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, yang sempat mengalami insiden pada sesi latihan bebas ketiga mampu menempati posisi kelima dengan catatan

waktu 1 menit 23.475 detik.

Pimpinan klasemen sementara pembalap MotoGP 2016 itu bahkan sempat dibawa ke Rumah Sakit Leoben menggunakan helikopter untuk menjalani pemeriksaan mendalam. Pembalap Spanyol itu bertabrakan dengan rekan setimnya, Dani Pedrosa, dan dikabarkan meng­ alami dislokasi.

Cedera bahu bukan yang pertama kalinya dialami Marquez.

Pada GP Inggris 2013 di Sirkuit Silverstone, pembalap berjuluk Baby Alien itu juga mengalaminya saat sesi pemanasan. Tapi dia mampu mengikuti lomba dan finis kedua. (MTVN/O1)

Kepada Pebulu Tangkis Lampung dan Fan

(MTVN/O1)

Sang lawan sendiri adalah klub debutan Liga Primer musim lalu. Mereka cukup menikmati tahun pertamanya dengan mempertahankan posisi meski harus menyimpan beberapa pemain karena cedera.

Manajer Bournemouth, Eddie Howe, tak memungkiri pihaknya memasang target tidak muluk-muluk. Bertemu dengan tim sebesar MU saja sudah merupakan kesempatan luar biasa baginya. Yang terpenting baginya adalah para pemainnya akan merespons laga ini dengan sikap yang positif.

Bournemouth akan tampil tanpa Emerson Hyndman, Junor Stanislas, dan Tyrone Mings, yang masih dalam penyembuhan cedera.

Pasukan Howe menang 2-1 dalam laga kandang terakhir mereka kontra MU musim lalu. (MI/O1)

PEMBALAP Ducati, Andrea Iannone, mempertahankan penampilan apiknya untuk merebut pole position di MotoGP Austria 2016. Catatan waktu tercepat diraih Iannone pada sesi kualifikasi yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Sabtu (13/8).

Baginya ini merupakan start terdepan keduanya musim ini.

Iannone mencatatkan waktu terbaik 1 menit 23.142 detik. Keberhasilan itu sekaligus meneruskan tren Iannone selama latihan bebas. Sebab, dia mampu menjadi yang tercepat di latihan bebas kedua dan ketiga.

Pembalap asal Italia itu unggul

Atlet Nasional Beri Motivasi

Kesempatan Mourinho Petik Hasil Positif n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

Pada final, PS Tanggamus ditantang Pringsewu. Tiket yang diraih Pringsewu harus diraih melalui perjuangan berat setelah laga harus dituntaskan lewat adu penalti saat menghadapi wakil Lamteng, Putrad.

Dalam drama itu, Pringsewu lebih beruntung karena empat algojonya, masing-masing Sindu, Rof Yan A, Panca ROni, dan Hafiz sukses menuntaskan tugasnya. Sedangkan dari kubu Putrad hanya Alan dan Tito yang eksekusinya berbuah gol.

Dengan demikian Pringsewu unggul 4-2.

Hari ini tidak ada pertan­ dingan. Laga final digelar pada Senin (15/8), pukul 15.00 WIB di tempat yang sama. (LUG/R4)

Iannone Start Terdepan di MotoGP Austria

Sumber: www.rio2016.com, Sabtu (13/8) hingga pukul 21.00 WIB

SIRKUIT BARU. Ketua Umum Pengprov Ikatan Motor Indonesia (IMI) Lampung Rycko Menoza SZP memotong pita tanda peresmian Sirkuit Grasstrack Kayubi Guardian Park di Dusun Kayubi, Desa Kekiling, Penengahan, Sabtu (13/8), sekaligus membuka kejuaraan grasstrack.

Namun, dari semua peluang yang ada hanya satu yang berbuah gol.

Fan tuan rumah bersorak saat laga memasuki menit ke-17. Adalah Dimas Prayoga mencetak gol bagi PS Tanggamus dan keunggulan satu tersebut bertahan hingga babak pertama usai.

Tuan rumah tak mengendurkan serangan di babak kedua.

Kembali serangan membuat lini pertahanan Tubabar FC harus bekerja keras menahan gempuran tuan rumah.

Namun, kekokohan tembok pertahanan tim besutan Asril Hasan akhirnya bobol juga. Kali ini striker Agus Irawan menggandakan gol PS Tanggamus.

Skor dua gol bertahan hingga pertanding­an berakhir.

EJUMLAH pebulu tangkis dunia asal Indonesia memberikan motivasi dan berbagi pengalaman kepada atlet bulu tangkis Lampung dan fan yang ada di Kota Bandar Lampung. Hal ini terlihat dalam acara Meet and Great di Gedung Sumpah Pemuda, PKOR, Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu (13/8).

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari Bakti Olahraga Djarum Foundation dalam Djarum Coaching Clinic dan Mabar.

Salah satunya disampaikan atlet bulu tangkis Indonesia, Kevin Sanjaya.

Atlet berkulit putih ini mengatakan sering mengikuti kejuaraan nasional maupun kejuaraan dunia serta sering mendapatkan piala atau juara. “Senang banget bisa juara, tapi jangan cepat puas,� kata Kevin di hadapan para atlet bulu tangkis Lampung.

Selain itu, menurut pebulu

„ LAMPUNG POST/RICKY MARLY

MEET AND GREAT. Pebulu tangkis Indonesia, Gloria Immanuelle (memegang mik), sedang menceritakan pengalamannya saat bertanding kepada sejumlah atlet bulu tangkis Lampung dan para fan dalam Meet and Great di Gedung Sumpah Pemuda, PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu (13/8).

tangkis Edi Subaktiar, menggeluti dunia bulu tangkis banyak manfaatnya. Selain bisa meraih prestasi, juga bisa sejahtera. “Bisa menjanjikan, kami bisa hidup, jadi jangan pernah ragu untuk jadi pebulu tangkis Indonesia,� ujarnya.

Dalam Meet and Great ini juga dihadiri oleh pebulu tangkis Indonesia lainnya, seperti 5DČ´GLDV $NKGDQ 1XJURKR 9LWD Marissa, Meliana Jauhari, Gloria Immanuelle, Berry Anggriawan, dan Rossita Eka Putri. Selain itu, didampingi mantan pebulu tangkis Christian Hadinata dan Engga Setiawan.

C h r i s t i a n H a d i n a t a m e ngatakan untuk di Lampung banyak atlet dan bibit pebulu tangkis yang bisa berprestasi. Hal ini terlihat dari sejumlah audisi yang dilakukan PB Djarum. “Untuk di Lampung dari pengamatan kami selama audisi, memang ada bibit yang bagus, terutama untuk usia 13 tahun dan 15 tahun,� katanya.

Menurut dia, khusus untuk

kualitas para pelatih bulu tangkis, memang saat ini masih ada gap atau perbedaan antara pelatih di Pulau Jawa dan Sumatera. “Selain itu, kejuaraan atau audisi di Pulau Jawa juga banyak, sedangkan di Lampung atau Pulau Sumatera jarang. Dan para pelatih di Lampung juga sering mengikutkan atletnya di Pulau Jawa dalam audisi atau kejuaraan,� kata dia.

Selain Meet and Great, pada hari kedua kegiatan Djarum Coaching Clinic ini juga dilakukan main bareng atau mabar.

Dalam mabar ini ada pertandingan ekshibisi yang dilakukan para pebulu tangkis asal Indonesia.

Selain itu, kegiatan mabar ini sudah dilakukan 13 kali di sejumlah kota di Indonesia.

Untuk di Lampung merupakan yang pertama kalinya di Pulau Sumatera. Selain dari Lampung, peserta mabar ini juga berasal dari Jakarta, Yogyakarta, Banten, Bogor, dan Klaten. (RIC/O10)

BANDAR LAMPUNG

6

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Diperas, Kepala SMAN 2 Lapor Polisi Sobirin membantah kedua pelaku datang membawa data dan meminta uang karena ada kaitannya dengan pencairan dana BOS. EFFRAN KURNIAWAN

K

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

BERIKAN MASUKAN. Chief President Rotary Club Lampung Mustakim (bertopi) dan anggota Komisi III DPRD Lampung Hartarto Lojaya yang juga anggota Rotary Club, berbincang dengan warga yang mendapatkan bantuan MCKdi Kecamatan Bumiwaras, Sabtu (13/8).

Rotary Club Bangun MCK untuk Warga ORGANISASI sosial Ro tary Club Lampung memberikan bantuan berupa pembangunan sarana dan prasarana untuk mandi cuci kakus (MCK) bagi warga di Bandar Lampung.

Chief President Rotary Club Lampung Mustakim mengatakan pihaknya menyalurkan bantuan berupa MCK yang diharapkan dapat berguna bagi kesehatan masyarakat. Bantuan MCK itu diberikan kepada 12 kelurahan yang ada di Bandar Lampung, di antaranya Kelurahan Bumiwaras, Bumiraya, Garuntang, Talang, Pesawahan, Kotakarang

Raya, Perwata, Lempasing, Durianpayung, Jagabaya 2, Gunungsulah, dan Way Kandis.

Mustakim mengaku bersama anggota lainnya merasa prihatin dengan kondisi pesisir Kota Tapis Berseri yang masih minim keberadaan MCK. Hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan tim Rotary Club.

Ia menjelaskan pada 2015 Rotary Club telah m e m b a n g u n s e b a nya k 121 MCK. Sementara hingga pertengahan 2016, pihaknya sudah selesai membangun 136 MCK .

“Mulai dari sekarang sampai tahun 2017 kami akan dibangun 250 MCK lagi,” kata Mustakim, saat meninjau lokasi pembangunan MCK di Kecamatan Bumiwaras, Sabtu (13/6).

Saat meninjau pembangunan MCK tersebut, Mustakim memberikan pengetahuan kepada masyarakat sekitar agar menjaga kebersihan MCK yang telah diberikan. “Kami berharap kepada masyarakat untuk merawat bantuan ini, karena kesehatan sangatlah penting, jika kotor tentu akan memengaruhi tumbuh kembang anak,”

ujarnya.

Mustakim berharap dengan adanya bantuan tersebut, masyarakat bisa menjalankan pola hidup yang sehat. “Dalam satu rumah bisa terdiri dari tiga KK atau belasan anggota, sedangkan mereka tidak punya MCK yang layak, kalaupun punya, tidak higienis.”

Ketua RT 10 LK I Kelurahan Bumiwaras, Kecamatan Bumiwaras, Sidik, mengatakan sebelum ada bantuan MCK dari Rotary Club, masyarakat membuang air besar dan kecil secara sembarangan. (AJI/K1)

EPALA SMA Negeri 2 Bandar Lampung Sobirin melapor ke Polresta Bandar Lampung terkait adanya percobaan tindak pidana pemerasan yang dilakukan orang tidak dikenal, Jumat (12/8).

Sobirin menjelaskan adanya percobaan pemerasan kepadanya dilakukan dua orang yang tidak dikenalnya. Dia mengaku tidak mengetahui identitas kedua orang tersebut, walaupun menurut informasi yang didapatkannya, kedua pria itu merupakan oknum dari lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan oknum wartawan.

“Jumat kemarin sekitar pukul 08.30, saya didatangi dua orang, mereka mengaku bukan LSM atau wartawan. Setelah masuk

ruangan saya, pria yang salah satunya memiliki tato di lengannya itu meminta sejumlah uang dengan cara sedikit memaksa,” kata Sobirin, saat ditemui di ruang kerjanya, Sabtu (13/8).

Sobirin mengaku tidak memberikan sepeser pun uang kepada orang yang tidak dikenalnya itu karena permintaannya tanpa alasan apa pun. Apalagi, anggaran yang tersedia di sekolah tersebut telah memiliki pos yang sesuai dan harus ada tanggung jawabnya. “Ya untuk biaya keluar itu kan harus ada prosedur administrasinya, tidak bisa kami berikan begitu saja,” kata dia.

Ditahan Satpam Sobirin mengatakan saat itu ia langsung menghubungi satpam sekolah dan kedua orang tidak dikenal itu sempat ditahan di pos satpam. “Mer-

eka sempat ditahan sama satpam sekolah dan salah satunya sempat mau kabur.

Untuk itu, saya langsung lapor ke Polresta,” kata dia.

Sobirin membantah kedua pelaku tersebut datang dengan membawa data dan meminta sejumlah uang karena ada kaitannya dengan pencairan dana bantuan operasional sekolah (BOS).

Menurutnya, kedatangan kedua orang itu murni hanya meminta uang tanpa menanyakan hal-hal lainnya.

“Mereka cuma minta uang, tapi agak memaksa. Mereka enggak permasalahkan dana BOS atau sejenisnya.”

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya mengaku belum mendapatkan laporan secara resmi terkait kasus pemerasan yang dialami Kepala SMAN 2 Bandar Lampung itu. “Iya benar, pihak sekolah menginformasikan kepada kami untuk menyelidiki hal itu, tetapi untuk laporan resminya kami belum menerima,” kata Dery. (RUL/K1) effran@lampungpost.co.id

Selidiki Peluru Nyasar, Polresta Bentuk 4 Tim JAJARAN Polresta Bandar Lampung membentuk empat tim gabungan untuk melakukan penyelidikan terkait adanya peluru yang menyasar di Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung, Kamis (11/8). Tim gabungan tersebut berasal dari anggota Satuan Reserse Kriminal Polresta, Polsek Telukbetung Utara, dan Satuan Brimob Polda Lampung.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menjelaskan upaya pengungkapan kasus tersebut masih

terus dilakukan. Meskipun demikian, dia mengaku perkembangan dalam penyelidikannya sejauh ini belum menemui titik terang. “ Ka m i m a s i h m e nye lidikinya dan hari ini kami melakukan prarekonstruksi. Untuk perkembangannya masih dalam penanganan oleh empat tim gabungan yang kami bentuk,” kata Dery di Mapolresta Bandar Lampung, Sabtu (13/8).

Ia menjelaskan untuk barang bukti peluru sudah dikirimkan ke laboratorium forensik untuk diteliti jenisnya dan senjata yang digunakan.

Menurutnya, pengungkapan kasus tersebut menjadi fokus utama pihaknya. Sebab, hal itu merupakan at-

ensi khusus dari Kapolresta agar dapat diungkap. “Kalau hasil penyelidikannya tidak bisa diprediksikan dan diungkapkan, tetapi seluruh yang berkaitan dengan hal itu masih diselidiki, baik kronologis dan pihak yang menembak. Itu merupakan atensi dari pimpinan.”

Sebelumnya, peluru yang diduga menyasar mengenai seorang wanita di Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung. Korban, yakni Maryati (40), warga Cililit, Bandung, Jawa Barat, yang tengah menunggu pembuatan paspor di lantai II kantor tersebut.

Peluru tersebut mengenai pipi kanan dan dada kanan korban. (RAN/RUL/K1)

Razia, Dua Begal Bersenpi Dibekuk POLSEK Telukbetung Utara menangkap dua begal sepeda motor berikut senjata api saat menggelar razia di Jalan WR Supratman, Telukbetung Utara, Bandar Lampung, kemarin. Kedua pelaku adalah warga Desa Bukung, Lampung Timur, Tamrin (39) dan Fahmi (22).

Kapolsek Telukbetung Utara Kompol Sugianto mengatakan keduanya merupakan pelaku begal yang sudah berkalikali beraksi di wilayah hukum Polresta Bandar Lampung.

“Dalam beraksi, keduanya menggunakan senpi untuk menakuti korban,” kata Kapolsek, kemarin.

Sugianto menjelaskan kedua pelaku dibekuk petugas saat melakukan operasi sepanjang masa. “Saat petugas melakukan razia, melintas sepeda motor Honda CBR oranye yang

dikendarai dua orang berboncegan. Saat petugas hendak menghentikan, keduanya putar arah dan berusaha kabur,” kata Sugianto.

Melihat gerak-gerik yang mencurigakan dari keduanya, polisi langsung mengejar pengendara sepeda mo tor itu. “Saat dihentikan, keduanya sempat melakukan perlawanan, tapi petugas berhasil menangkap pelaku,” ujarnya.

Kedua pelaku akhirnya tidak berdaya dan diborgol polisi.

Saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan sepucuk senjata api rakitan yang diselipkan di pinggang salah satu pelaku, yakni Tamrin. “Petugas menemukan senjata api rakitan jenis revolver dari Tamrin, 2 kunci leter T, dan 6 buah anak kunci dari tas Fahmi,” kata Sugianto. (DEN/K2)

DAERAH

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

7

Gelombang Tinggi Ancam Penyeberangan Perairan barat Lampung ketinggian gelombangnya mencapai 3—4 meter dan perairan timur Lampung tinggi gelombangnya 0,7 meter dengan kecepatan angin maksimal 15 knot.

AAN KRIDOLAKSONO

K

ANTOR Kesyah­ bandaran dan Otoritas Pelabuh­ an (KSOP) Kelas V Bakauheni, Lampung Se­ latan, mengimbau kepada nakhoda kapal feri lintas Pelabuhan Bakauheni— Merak, Banten, untuk mewaspadai ancaman cuaca ekstrem saat se­ dang berlayar.

Sebab, berdasarkan faksimile yang dikirim Stasiun Meteorologi Maritim Panjang, Ban­ dar Lampung, perair­ an Selat Sunda bagian utara (rute Bakauheni— M e r a k ) , ko n d i s i c u a ­ canya berawan dengan kecepatan angin men­ capai 20 knot dan tinggi gelombang 0,25—2,5 m.

Peringatan tersebut ber­ laku Sabtu (13/8), pukul 07.00, hingga Minggu (14/8), pukul 07.00.

Untuk itu, Iskandar dan Ferry Hendri Yamin, se­ laku perwira jaga KSOP Kelas V Bakauheni, Sabtu (13/8), mengingatkan para nakhoda yang sedang ber­ layar untuk berhati-hati

dan waspada terhadap ancaman angin kencang dan gelombang tinggi.

“Yang terpenting man­ faatkan radio untuk se­ lalu berkomunikasi de­

penumpukan kendaraan karena keterlambatan kapal,” ujar Iskandar.

Pemantauan Lampung Post, Sabtu (13/8), angin yang bertiup cukup ken­ cang disertai gelombang pasang membuat Kapal Motor Penumpang (KMP) Elysia berkapasitas 3.500 grosston (GT) sempat kesu­ litan merapat di Dermaga I Pelabuhan Bakauheni.

Namun, sekitar 15 menit

Yang terpenting manfaatkan radio untuk selalu berkomunikasi dengan pelabuhan terkait cuaca yang sewaktu-waktu berubah. ngan pelabuhan terkait c u a c a ya n g s e wa k t uwaktu berubah,” kata d i a ke p a d a L a mp u n g Post, kemarin.

Meski angin bertiup kencang ke arah teng­ gara, ujar Iskandar, pe­ layaran di pelabuhan sejauh ini masih berjalan lancar. Menurut dia, se­ banyak 23 kapal dari 27 kapal yang dijadwalkan beroperasi sejak tengah malam kemarin telah melayani pengguna jasa sebanyak 57 trip. “ H a nya p e r j a l a n a n menjadi agak lama ka­ rena angin kencang. Na­ mun, tidak menggang­ gu pelayaran ataupun

kemudian kapal tersebut sandar dan membongkar muatan.

Sementara berdasar­ kan prakiraan Stasiun M e te o ro l og i M a r i t i m Panjang, tinggi gelom­ bang di wilayah perair­ an Selat Sunda bagian selatan mencapai 2—3,5 meter dengan kecepatan angin maksimal 25 knot.

Sedangkan di perairan barat Lampung keting­ gian gelombang 3—4 me­ ter dan perairan timur Lampung tinggi gelom­ bang 0,7 meter dengan kecepatan angin maksi­ mal 15 knot. (M2)

Dinas Pendidikan Lampura, Suwandi, menjelaskan lomba tersebut bertujuan memupuk rasa patriotisme dan menum­ buhkan rasa cinta Tanah Air. Dengan adanya perlom­ baan gerak jalan sehat, selain bermanfaat secara jasmani, juga dituntut men­ junjung tinggi semangat dan sportivitas karena merupa­ kan bagian dari perjuang­ an para pahlawan ketika merebut kemerdekaan dari penjajah sebelum zaman kemerdekaan.

“Dalam kesempatan yang berbahagia ini, se­ bagai bagian dari rakyat Indonesia sudah menjadi

kewajiban untuk kita selalu memperingati hari ulang tahun kemerdekaan nega­ ranya,” kata dia.

Salah satu peserta yang berasal dari Dinas Peker­ jaan Umum Lampura, Bam­ bang Waluyo, mengaku ban­ yak manfaat yang diperoleh dengan adanya perlombaan gerak jalan sehat tersebut.

Baik itu secara kesehatan serta dalam menumbuhkan kepekaan sikap nasiona­ lisme individu bangsa.

“Lomba ini tentu sangat bermanfaat, selain sehat, kita juga dapat melatih kepe­ kaan terhadap cinta Tanah Air,” ujarnya. (FIT/LEH/M2)

Warga Lamsel Unggah Foto Injak Alquran di Medsos AGUNG Handoko (26), warga Desa Kotadalam, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Se­ latan, sempat mengheboh­ kan media sosial Facebook, Kamis (11/8). Pasalnya, mela­ lui akun Facebook miliknya, Agung LaEh, mengunggah foto menginjak kitab suci umat Islam.

Kontan saja banyak yang berkomentar geram dan marah dengan foto yang diunggah. Namun, beber­ apa jam kemudian, akun Facebook tersebut dihapus.

Akan tetapi, unggahan foto tersebut sudah banyak beredar, bahkan ada yang membuat akun dengan nama serupa dan meng­ unggah kembali foto-foto tersebut.

Kepala Desa Kotadalam Asli Jauhari mengaku pemi­ lik akun Agung LaEh meru­ pakan warganya dengan nama asli Agung Handoko.

“Memang benar, pemilik akun tersebut warga sini,”

kata dia, Sabtu (13/8).

Dia menjelaskan jika Doko—sapaan akrab Agung Handoko—selama ini beker­ ja menjadi satuan keamanan (satpam) di tambak udang di daerah Tulangbawang.

Kedatangannya ke Desa Kotadalam karena orang tu­ anya sakit. “Statusnya ­sudah menikah dan agamanya Islam, kedatangannya be­ suk bapaknya yang sakit,” ujar dia.

Menurut keterangan Doko, kata Kades, ia sedang mengalami masalah dengan wanita lain. Karena wanita tersebut mengetahui sudah berumah tangga, mereka berpisah. “Si wanitanya bu­ kan orang sini, katanya pergi ke Jakarta karena tahu Doko sudah beristri,” kata Asli.

Tidak ada maksud dan tu­ juan untuk menghina agama Islam dengan menginjak Alquran. Doko hanya mem­ buktikan kepada wanita itu,

Kusfiandar Jabat Dandim 0426/Tuba LETNAN Kolonel (Let­ kol) Arm Kusfiandar mulai 9 Agustus 2016 menjabat sebagai ko ­ mandan Kodim 0426/ Tulang Bawang (Tuba) menggantikan Letkol Inf Endar Setyanto yang kini menjabat sebagai Paban­ dya 4 Strad di Mabes TNI Angkatan Darat.

Dalam pisah sambut di Makodim 0426/Tuba,

Kusfiandar menyampai­ kan jika ia akan men­ jalankan tugas sebaikbaiknya. Ia pun meminta kepada seluruh jajaran di Makodim untuk men­ dukungnya sebagai ko­ mandan.

“Mari kita berjalan bersama-sama dan mem­ bangun Kodim 0426 dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Kepada

Pak Endar, saya akan melanjutkan semua kebi­ jakan beliau yang bertu­ juan membangun Kodim ini,” kata Kusfiandar, Sabtu (13/8).

Dalam kesempatan ter­ sebut, Endar Setyanto m e n ya m p a i k a n r a s a terima kasihnya kepada seluruh jajaran Kodim.

Ia berharap semua kebi­ jakannya yang baik bagi

anggota dan masyarakat dapat dilanjutkan.

“Maaf jika ada kes­ alahan yang telah saya lakukan, baik sengaja atau tidak. Tidak ada kebencian dalam hati saya, semua tindakan tegas yang pernah saya lakukan semata-mata karena saya menyayangi rekan-rekan semua,” ujar Endar. (NAS/M2)

aankridolaksono@lampungpost.co.id

Gerak Jalan Sehat Bangkitkan Patriotisme BUPATI Lampung Utara (Lampura) Agung Ilmu Mangkunegara membuka lomba gerak jalan sehat yang diikuti seluruh di­ nas dan instansi di lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lampura di hala­ man Stadion Sukung, Ko­ tabumi, Jumat (12/8). Per­ lombaan ini digelar dalam rangka memperingati HUT ke-71 Kemerdekaan RI. Kegiatan yang rutin dige­ lar setiap tahun itu diikuti 92 regu yang terdiri dari 50 regu putri dan 42 regu putra.

Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan yang juga Kepala

n LAMPUNG POST/M RIDWAN ANAS

DISAMBUT PRAJURIT. Kol Arm Kusfiandar (kalung bunga) disambut seluruh anggota Kodim 0426 di Makodim setempat, Sabtu (13/8). Kusfiandar mulai 9 Agustus 2016 menjabat sebagai Komandan Kodim 0426 yang baru menggantikan Letkol Inf Endar Setyanto yang kini menjabat sebagai Pabandya 4 Strad di Mabes TNI AD.

jika ia bersumpah di atas Alquran untuk bersungguhsungguh dengan kekasih gelapnya itu.

“Dia tidak tahu, jika ber­ sumpah di atas Alquran seperti apa, pengertiannya seperti dalam unggahan itu,” katanya.

Karena banyaknya hujat­ an di Facebook, Doko saat ini ketakutan dan sangat menyesali perbuatannya.

“Kemarin saya cari dia sem­ bunyi di kebun jagung dae­ rah Kalianda dan menyesali perbuatannya,” ujar dia.

Sementara itu, Komandan Koramil Kecamatan Sido­ mulyo Kapten Inf Sarjo me­ ngatakan pihaknya sudah mengonfirmasi langsung ke­ pada pemilik akun tersebut.

“Kami sudah mendatangi, dia sedang dalam masalah di rumah tangganya. Saat ini sedang dilakukan pe­ nyelidikan lebih lanjut oleh pihak Polsek Sidomulyo,” kata Sarjo. (HAN/M2)

Pembalakan Liar, Kapolres Belum Terima Laporan KAPOLRES Tanggamus Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ahmad Mamora mengatakan sejauh ini belum bisa menjelaskan keterlibatan anggotanya terkait dugaan pembalakan liar atau illegal logging yang ditangkap petugas Koram­ il Gedongtataan, petugas Kodim Lampung Selatan (Lamsel), serta gabungan kelompok tani (Gapoktan), Senin (8/8) lalu.

Dia beralasan belum bisa menjelaskan hal tersebut karena belum menerima laporan resmi dari petugas Profesi dan Pengamanan (Propam) yang memeriksa

anggotanya yang terlibat (Brigpol TP, red). Ia meru­ pakan anggota Polres Tang­ gamus dan bertugas di Polsek Pugung.

“Saya belum menerima laporan resmi dari tim atau petugas Propam yang melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangku­ tan. Setelah ada laporan resmi baru saya bisa men­ jelaskannya,” kata Kapol­ res, kemarin (13/8).

Dia menjelaskan jika yang bersangkutan terbukti dan terpenuhi unsur, ang­ gota tersebut pasti akan di­ tindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku. Jika

tidak terbukti, terhadap yang bersangkutan akan dikenakan sanksi disiplin atau kode etik Polri.

Sementara itu, Koman­ dan Kodim 0421/Lamsel Letkol Arm Untoro Hari­ yanto mengatakan kasus illegal logging tersebut diser­ ahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk melakukan pengembangan dan penangkapan terhadap pelaku lainnya.

“Petugas kami hanya melakukan penangkapan, selanjunya untuk pengem­ bangan terhadap pelaku lain diserahkan sepenuh­ nya kepada petugas ke­

polisian dan polhut untuk mengungkap pelaku lain­ nya,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, dipimpin Danramil Gedong­ tataan Kapten Inf Rofi’i, tiga anggota unit intel Kodim Ka­ lianda, yaitu Pelda Joni, Ser­ ma Erwan sayogo, Serka Roy Kurniawan, dan Serma Sito­ rus, Serda Mujiyat (Babinsa) Koramil Gedongtataan, serta gapoktan menangkap dua orang yang diduga pelaku illegal logging, yaitu Brig­ pol TP (34) anggota Polres Tanggamus, dan Jaldi (33), warga Pringsewu. Selain itu, disita 34 balok kaleng kayu sonokeling. (AMR/M2)

Delapan Fungsi Keluarga Mulai Diabaikan KEPALA Badan Kependudu­ kan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Surya Chandra Surapaty menga­ takan selama ini delapan fungsi keluarga, yakni fungsi agama, cinta kasih, sosial bu­ daya, ekonomi, reproduksi, pendidikan, pelestarian ling­ kungan, dan perlindungan, cenderung diabaikan atau tidak dilaksanakan dengan optimal.

Padahal, delapan fungsi keluarga tersebut sangat penting sebagai acuan dan fondasi kehidupan oleh se­ tiap keluarga.

Jika fungsi-fungsi ter­ sebut diterapkan dengan baik, bukan tidak mungkin akan dapat menumbuhkan ketenangan, kedamaian, dan kesejahteraan kita semua seh­ ingga terwujud keluarga yang sejahtera dan berkualitas.

“Oleh karena itu, (peringa­ tan) Hari Keluarga Nasional (Harganas) seperti ini bisa menjadi momentum untuk mengembalikan keluarga pada fungsinya,” kata Surya seusai acara Harganas ke-23 tahun 2016 tingkat Provinsi Lampung yang diselenggara­ kan di Kabupaten Pringsewu,

n LAMPUNG POST/SUDIONO

SERAHKAN PIALA. Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Surya Chandra Surapaty didampingi Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dan Bupati Pringsewu Sujadi Saddat menyerahkan piala kepada pemenang lomba KB dalam puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-23 tahun 2016 tingkat Provinsi Lampung di Kabupaten Pringsewu, Jumat (12/8).

Jumat (12/8).

Chandra menekankan agar semua fungsi keluarga terus digalakkan dan dikam­ panyekan di semua level, termasuk BKKBN, melalui program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Keluarga (KKBPK).

Terkait maraknya kekeras­ an yang menimpa anak-anak, menurut Surya, disebabkan kurangnya komunikasi yang terjalin di lingkup keluarga.

Untuk menangkal masalah

ini, BKKBN pun menggalak­ kan empat konsep besar yang sekaligus menjadi landasan dalam Harganas, yaitu ke­ luarga berkumpul, keluarga berinteraksi, keluarga ber­ daya, serta keluarga peduli dan berbagi.

Selain itu, Surya juga me­ nekankan perlindungan yang diberikan, terutama lewat pendidikan. “Yang pertama dan utama adalah mendidik anak yang berkualitas dan berkarakter, itu yang kami harapkan ke depan. Dan

ingat, keluarga merupakan wahana pendidikan pertama untuk mendidik anak-anak menjadi berkarakter.”

Berangkat dari hal terse­ but, BKKBN menjalankan program pembangunan keluarga, yaitu menjadi orang tua hebat di 1.000 hari kehidupan pertama anak. Program itu kemudian dikuatkan dengan program bina keluarga sejahtera, bina keluarga remaja, ge­nerasi be­ rencana, dan bina keluarga lansia. (AST/R4)

RAGAM

8

LAMPUNG POST

BURAS

H. Bambang Eka Wijaya Add on: facebook.com/buraslampost Follow on: @buraslampost

MINGGU, 14 agustus 2016

Cita-Cita Sosialis, Terbuai Kapitalis!

SISTEM perekonomian yang kini diterapkan di Indonesia tidak sesuai dengan yang dicita-citakan para pendiri bangsa. Citacita kemerdekaan kita adalah mewujudkan masyarakat sosialis Indonesia, tapi terbuai sistem kapitalis yang berasal dari negara lain.

Demikian Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat pada peringatan 114 tahun hari lahir Proklamator Kemerdekaan RI Mohammad Hatta, Jumat. (Kompas.com, 12/8/2016) Djarot mencontohkan sistem koperasi yang dulu dicetuskan Hatta, kini tidak diterapkan secara benar. Indonesia terbuai dengan sistem kapitalis yang berasal dari negara lain.

“Bahwasanya cita-cita kebangsaan kita, cita-cita kemerdekaan kita adalah mewujudkan masyarakat sosialis Indonesia, bukan masyarakat kapitalis Indonesia.

Sistem yang dibangun Bung Hatta adalah sistem yang menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, bukan menyejahterakan sekelompok kecil para pejabat dan peng­ usaha belaka,” kata Djarot.

Mengembalikan sistem perekonomian Indonesia seperti yang dicita-citakan para pendiri bangsa, menurut Djarot, merupakan tantangan berat. Namun, ia yakin itu dapat dilakukan jika semua elemen bangsa bisa bekerja sama.

Pernyataan Djarot itu dipahami bukan se-

batas ironi kehidupan koperasi yang secara politik didaulat sebagai saka guru ekonomi nasional, tapi realitasnya banyak compangcamping, bahkan tak sedikit yang dibubarkan oleh pembina koperasi daerah. Tetapi, juga terkait penguasaan lahan dan sumber-sumber kekayaan alam oleh asing dan sekelompok kecil elite ekonomi yang justru memarginalkan mayoritas rakyatnya sendiri hanya menjadi kawula penguasa modal.

Dilihat dari dua sisi itu kegagalan mewujudkan masyarakat sosialis yang dicitacitakan para Bapak Pendiri Republik ini layak disesalkan. Karena, kegagalan itu bukan semata akibat lemahnya sumber daya manusia Indonesia dalam mengelola

koperasi, melainkan lebih sebagai akibat penyimpangan fatal dalam distribusi lahan dan sumber-sumber alam hingga membentuk sistem ekonomi antitesis dari cita-cita para Bapak Pendiri RI, yakni sistem kapitalis.

Bagi orang yang pernah membaca “Indonesia Menggugat”--pembelaan Bung Karno di depan Pengadilan Kolonial (1933)--pasti memaklumi bahwa sistem kolonialisme yang kini mewujud dalam kapitalisme global adalah musuh dari cita-cita kemerdekaan Indonesia. Itu berarti, realitas absolut sistem kapitalis yang mencengkeram bangsa dewasa ini adalah akibat pengkhianatan nyata terhadap cita-cita para Bapak Pendiri RI. ***

Menteri ESDM Diduga Warga Amerika Archandra harus memilih satu paspor jika terbukti memiliki paspor ganda karena Indonesia tidak menganut dua status kewarganegaraan.

IYAR JARKASIH

M

ENTERI ESDM Archandra Tahar diterpa isu tidak sedap. Ia disebut-sebut memiliki dua kewarganegaraan, yakni Indonesia dan Amerika Serikat. Isu ter­sebut menyebar lewat pesan singkat yang diterima Media Indonesia (grup Lampung Post), Sabtu (13/8).

Dalam pesan tersebut, Archandra menjadi warga negara AS pada Maret 2012 melalui proses naturalisasi.

Ia juga sudah mengambil setia kepada Negeri Paman Sam tersebut. Masih dalam pesan singkat itu, pada Fe­bruari 2012 Archandra mengurus paspor Indonesia kepada KJRI Houston dengan masa berlaku selama lima tahun. Dengan demikian, alumnus ITB itu memiliki dua kewarganegaraan.

Kemarin siang, Archandra terlihat keluar dari Kompleks Istana Kepresidenan. Kedatangannya ke Istana bukan kali ini saja.

Sebelumnya, Kamis (11/8), Archandra juga menyambangi Istana Kepresidenan.

Namun, saat itu belum merebak adanya isu kewarganegaraan ter­sebut.

Saat keluar dari Istana Merdeka, Archandra tidak banyak bicara ketika di­ tanya wartawan. Ia mengaku hanya silaturahmi dengan Presiden. Ketika disinggung mengenai status kewarganegaraannya, ia menjawab sambil berkelakar.

“Lihat muka saya apa?

Muka orang Padang begini kok,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Istana belum ada yang bersedia menanggapi perihal kewargane-

garaan Menteri ESDM yang belum genap satu bulan dilantik tersebut. “Biar Mensesneg, Menko Polhukam, Menkumham, Menlu, Johan Budi yang jadi pintu untuk menjelaskan,” ujar Tim Komunikasi Presiden Sukarni Rinakit.

Archandra disebut menjadi warga negara AS pada Maret 2012.

Pilih Negara Dirjen Imigrasi Kemenkumham Ronny F Sompie mengatakan Archandra ha­ rus memilih satu paspor jika terbukti memiliki paspor ganda. Pasalnya, Indonesia tidak menganut dua status kewarganegaraan sehingga hal itu menyalahi aturan.

“Kami lagi cek ini paspor apa yang dia gunakan,” kata Ronny.

Ia menjelaskan yang mendapatkan paspor Indonesia hanya warga negara Indonesia. Jika Archandra

memiliki paspor Indonesia dan mengajukan paspor negara lain, itu tidak bisa dihindari.

Menurutnya, Archandra akan diberikan pilihan paspor mana yang akan dipilih jika benar terbukti memiliki paspor lain. Kalau ia memilih warga negara lain, paspor Indonesianya akan diambil.

Ia mengatakan pihaknya tidak berhak memutus status kewarganegaraan, hanya berwenang menarik paspornya. “Kewarganegaraan itu kan hak. Tidak ada pidananya,” kata dia.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Teguh Pamudji tidak membenarkan atau menepis isu mengenai status kewarganegaraan pimpinannya. Dia hanya menekankan isu tersebut sudah terklarifikasi, baik kepada Presiden maupun pejabat terkait. “Isu itu sudah clear dengan Presiden dan pejabat terkait,” kata Teguh, melalui pesan singkat, kemarin. (MI/R4) iyar@lampungpost.co.id

Lima Provinsi Siaga Kebakaran Hutan SEBANYAK lima provinsi di Indonesia ditetapkan sebagai provinsi siaga kebakaran hutan. Kelimanya, yaitu Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) makin meningkat seiring meningkatnya kemarau. Diprediksi puncak kemarau pada 2016 terjadi pada September.

Sementara pola hotspot karhutla pada tahun-tahun sebelumnya menunjukkan bahwa September hingga Oktober adalah puncak berlangsungnya karhutla.

“Mulai terdeteksinya La Nina maka diperkirakan O k to b e r m u l a i b a n ya k hujan sehingga puncak kemarau berlangsung pada September,” kata Sutopo, Sabtu (13/8).

Mengantisipasi karhutl a , g ube r n ur da r i l i m a provinsi telah menetapkan status siaga darurat menghadapi kebakaran hutan dan lahan. Untuk Riau, siaga sejak 1 Maret hingga 30 November 2016, Jambi 27 Juli—14 Oktober, Sumatera Selatan 7 Maret— 30 November. Sedangkan Kalimantan Barat mulai 1 Juni—1 September dan Kalimantan Tengah sejak 1 Juli hingga 8 Oktober.

Untuk provinsi lain yang langganan karhutla, seperti Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan Su-

matera Utara hingga saat ini belum ada penetapan siag a d ar u r at kar h u tl a oleh gubernurnya.

Menindaklanjuti penetap­a n siaga darurat tersebut, BNPB memberikan bantuan pendamping­ an bagi BPBD dalam penanganan karhutla. BNPB mengerahkan 8 helikopter water bombing, 2 pesawat water bombing, dan 2 pesawat hujan buatan untuk mendukung satgas udara.

Sebaran dari dukungan s a tg a s u d a r a t e r s e b u t , yakni Riau (3 helikopter water bombing, 2 pesawat Air Tractor water bombing, dan 1 pesawat hujan buatan), Sumatera Selatan (2 helikopter water bombi n g d a n 1 p e s awa t A i r Tractor water bombing), dan Kalimantan Tengah (2 helikopter water bomb-

ing). Untuk provinsi lain masih dalam penyiapan.

Strategi penanggulang­ an karhutla dilakukan melalui lima operasi, yaitu operasi pemadaman di darat, operasi pemadaman dari udara, operasi penegakan hukum, perawatan dan pelayanan kesehat­ an, dan pemberdayaan masyarakat melalui ke ­ lompok masyarakat.

Ribuan personel gabung­ an dari TNI, Polri, BNPB, Manggala Agni KLHK, B P B D , D a m k a r, S K P D , Masyarakat Peduli Api, dan sukarelawan terus melakukan pencegahan dan pemadaman karhutla. BNPB dalam kondisi darurat menyiagakan 16 helikopter water bombing dan patroli, 2 pesawat water bombing, dan 8 pesawat hujan buatan. (MI/R4)

n AP/KIN CHEUNG

KANDASKAN MALAYSIA. Ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari (kanan) dan Greysia Polii melakukan smes ke pemain Malaysia, Vivian Hoo Kah Mun dan Woon Khe Wei, saat melakoni pertandingan ganda putri Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, Sabtu (13/8).

Ganda Putri Mulus ke 8 Besar Olimpiade GANDA putri peringkat empat dunia dan peringkat dua race to Rio, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, tampil sebagai juara Grup C Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Sabtu (13/8). Kemenangan juara Asian Games 2014 itu atas ganda Malaysia, Vivian Kah Moon Ho/Khe Wei Woon, 21-19 dan 21-19 memastikan hal tersebut.

Greysia/Nitya meme nangkan semua laga Grup C. Sebelumnya, mereka menundukkan ganda Hong Kong, Poon Lok Yan/Tse Ying Suet, 21-9 dan 21-11 serta ganda Inggris, Heather Oliver/Lauren Smith, 21-10 dan 21-13.

Keberhasilan tampil sebagai juara grup diikuti ganda campuran Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir. Kemenangan ketiga di Grup C dipetik Tontowi/Butet dengan me­ ngalahkan ganda Malaysia, Peng Soon Chan/Liu Ying Goh, 21-15 dan 21-11.

Sayang, Indonesia kehilangan target medali di ganda putra. Pasangan andalan Merah Putih, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, terpaksa menyudahi langkah mereka di Olimpiade 2016 kemarin.

Ganda putra peringkat kedua dunia itu tersingkir dua game langsung di laga hidup mati itu, 15-21 dan 17-21, dari pasangan Tiongkok, Chai Biao/Hong Wei, dalam waktu 35 menit.

“Tadi permainan kami tidak keluar, serangan dari pasangan Tiongkok juga berbahaya. Di game pertama kami terlalu gampang mengangkat bola, jadi kami diserang terus. Saat game kedua sebetulnya sudah lebih enak, tetapi kami melakukan kesalahan di poin-poin kritis,” kata Hendra usai laga.

“Saat servis dinyatakan fault, itu posisinya kami memimpin perolehan angka, jadi menambah angka

lagi untuk lawan. Pastinya kami kecewa, tetapi kami sudah berusaha melakukan yang terbaik,” ujar Hendra.

Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Gita Wirjawan menuturkan kekecewaan melihat salah satu andalan Indonesia harus kandas di fase grup. “Devastated.

Tapi ini sebuah upset yang harus kita terima, yang lain masih harus semangat berjuang,” tulis Gita di akun Twitter resmi miliknya.

Wakil Indonesia lainnya yang hingga berita ini diturunkan belum bertanding adalah ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto menghadapi peringkat satu dunia asal Tiongkok yang pernah mereka taklukkan di final All England 2016, Zhang Nan/Zhao Yunlei. Pertarungan itu hanya untuk menentukan juara Grup A. (MI/O1)

REPORTER CILIK Hlm.13

REFLEKSI

Wow Keren, Perpustakaan Unimal Ada Seluruh Rumah Adat Indonesia

Istana Pasir Susunanbaru NEGERI Indonesia memasuki 71 tahun usia kemerdekaannya. Gegap gempita seantero Nusantara merayakannya.

Tidak lupa berkumandang lagu Hari Merdeka ciptaan H Mutahar. Isinya?

Membangkitkan semangat patriotisme anak bangsa. Apalagi datangnya pertolongan Allah—merebut ISKANDAR kemerdekaan, maka tidak ada satu ZULKARNAIN Wartawan Lampung Post kekuatan dari mana pun yang dapat mengalahkan perjuangan saat itu.

Selama hayat masih di kandung badan, rakyat harus merekatkan dan membela Ibu Pertiwi. Dalam memaknai kemerdekaan itu, anak bangsa, khususnya kalangan dunia pendidikan, berupaya memperkokoh jati diri, memiliki karakter, tahan banting, dan mencintai kerja. Dengan begitu, anak-anak Indonesia mempunyai keterampilan dan profesional yang bisa diandalkan di pasar global. Bukan dibunuh masa depannya!

Adalah penutupan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 9 Bandar Lampung. Contoh yang paling anyar di daerah ini, ratusan masa depan anak bangsa yang sekolah kejuruan di Kelurahan Susunanbaru, ditutup hanya dengan sepucuk surat dari Wali Kota bernomor 550/IV/.40/HK/2016. Penutupan itu juga membunuh harapan Presiden Jokowi.

Bersama Jusuf Kala, Jokowi prorakyat ini menginstruksikan kepada seluruh instansi terkait untuk memaksimalkan peran sekolah kejuruan dan vokasi, bukan ditutup. Niat yang tulus Jokowi untuk menciptakan generasi siap kerja dan berkompetensi. Hingga kini, tercatat sebanyak 13.167 SMK tersebar di Indonesia. Sebanyak 3.300 di antaranya SMK negeri.

Pada 2010, SMK negeri dan swasta se-Indonesia hanya berjumlah 10.500 unit sekolah. Dan SMK yang memiliki sertifikasi kompetensi dari industri dan perusahaan sebanyak 1.650 sekolah.

Artinya, setiap tahun SMK di negeri ini terus bertambah, termasuk bersertifikasi dengan status akreditasi A. Tapi niat tulus ikhlas itu tak berlaku di Bandar Lampung.

Berdirinya SMKN 9 di Susunanbaru setahun lalu itu, bak membangun istana pasir di tepi pantai. Apa yang telah dilakukan setahun lalu; kini sekolah sudah memiliki nomor induk dan menerima dana bantuan dari pusat, sangat mahal untuk ditutup. SMKN 9 tidak ubahnya menjadi mainan anak yang asyik membangun istana pasir di pinggir pantai.

Lihatlah, di tengah terik sinar matahari, anak-anak kecil sangat serius berimajinasi membangun istana yang bagus. Dia lupa waktu dan lupa makan. Dengan tatap yang merona dari matanya, istana nan indah itu seketika lenyap disapu ombak. Mereka pun kegirangan bersorak. Lalu mereka mulai membangun lagi istana yang baru, kemudian lenyap lagi diterjang ombak. Begitu seterusnya. Lelah, tapi hati mereka puas. *** Hanya kerugian dan kebodohan, membangun SMKN 9 yang amat mahal, bangunan dari duit rakyat lalu ditutup. Sekolah itu tak ubah membangun tanpa fondasi yang kuat, seperti membangun istana pasir di tepi pantai tadi. Rakyat yang merugi.

Berbulan-bulan membangun ruang kelas, dana dikucurkan agar menjadi sebuah sekolah—tetapi ujung-ujungnya ditutup.

Fakta penutupan yang dilakukan pejabat Pemkot dalam sebuah tayangan video yang beredar di media sosial pada 18 Juli lalu, membuat saya kembali merenung, membayangkan. Bersusah payah negeri ini mengumpulkan duit membangun peradaban di Susunanbaru, harus berakhir dengan sehelai kertas. Sering membuat orang lupa dengan jabatan dan fasilitas.

Di bawah kitab suci, ia bersumpah dan berjanji membawa kemaslahatan negara ini ke arah lebih baik. Tim Itjen Kemendikbud sudah ke lapangan, mengumpulkan data, memperoleh informasi.

Anggota tim, Kasimin Budi Santoso, menyatakan kedatangan mereka ke SMKN 9 mengumpulkan bahan dan keterangan terkait keberadaan sekolah. Paling penting memastikan kegiatan belajar-mengajar berjalan lancar.

Dan berulang-ulang Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud Mustaghfirin Amin dimuat hari ini, menegaskan siswa SMKN 9 harus tetap sekolah. Tapi, beda lagi dengan Kepala Dinas Pendidikan Bandar Lampung Suhendar Zuber. Anak buah Wali Kota ini berkukuh bahwa sekolah kejuruan yang berdiri di atas tanah hibah rakyat itu, ditutup melalui surat atasannya. Kata anak buah satu ini, surat keputusan Wali Kota itu sudah final dan mengikat.

Ingat! Anak bangsa pada 10 sampai 20 tahun mendatang menghadapi persaingan hebat di pasar global. Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi modal utama menghadapi tantangan global. Sudah berapa banyak lulusan SMK yang mampu menjawab kebutuhan itu? Hanya pekerja asing yang mampu menjawabnya, yang sudah merambah hampir di seluruh Tanah Air. Itu salah satu dampak dari kebijakan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang dimulai pada akhir tahun 2015 lalu.

Persaingan global adalah masalah paling mendasar di era MEA. Guna menjabarkan program Nawacita Jokowi-JK tentang peningkatan SDM, Direktur Pendidikan SMK Kemendikbud Mustaghfirin Amin berucap anak bangsa harus mampu memenuhi tuntutan global. Prioritasnya adalah pengembangan ketahanan pangan, kemaritiman, dan pariwisata.

Negara ini hadir memerlukan sistem pendidikan yang mendorong siswa mampu mengembangkan diri dengan kompetensi dan keahlian, bukan menutup sekolah kejuruan. Itu berarti menutup masa depan yang membangun kemandirian bangsa. Sangat pantas diucapkan jika sumber daya alam dikuasai asing karena anak Indonesia tak memiliki kemampuan untuk mengelolanya. ***

PARTISIPASI OPINI

WAWANCARA 9 LAMPUNG POST I MINGGU, 14 agustus 2016

Cara Jitu Berantas Narkoba dari Keluarga P

EREDARAN narkoba di Lampung kian marak. Terbukti penghuni di sejumlah lembaga pemasyarakatan (LP) di Lampung didominasi para tahanan tindak pidana narkoba.

Di LP Khusus Narkotika Bandar Lampung di Way Huwi, Lampung Selatan, hingga Selasa (2/8) jumlah penghuni hotel prodeo itu cukup fantastis, mencapai 909 narapidana atau warga binaan.

Berbagai upaya dilakukan aparat keamanan dan instansi terkait untuk menekan peredaran barang haram tersebut. Namun, tindakan itu belum berarti apaapa. Bahkan, para bandar narkoba dengan cerdiknya tetap membangun bisnis ilegal tersebut dengan cara melibatkan anak-anak di bawah umur karena mereka tahu anak kecil tidak boleh ditahan.

Beragam pendapat dan solusi dilontarkan para pejabat dan penegak hukum dalam upaya memberantas narkoba yang merusak generasi penerus bangsa. Bahkan pengadilan menjatuhkan hukuman mati para pelakunya. Sayangnya, hal ini belum mampu menekan meluasnya para pengguna narkoba.

Reporter Lampung Post Aris Susanto berkesempatan mewawancarai Kepala LP Khusus Narkotika Bandar Lampung Edi Prayitno seusai upacara pembukaan lomba olahraga antarnapi di LP Khusus narkotika dalam rangkaian peringatan HUT ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesa. Berikut petikan wawancaranya.

Meskipun sudah banyak tindakan dilakukan aparat kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN) dan pihak terkait lainnya mulai dari hukuman berat hingga hukuman mati, tetapi tahanan narkoba setiap hari bertambah. Bagaimana Bapak melihat fenomena ini?

Kalau mengacu pada statement BNN, narkoba yang masuk Indonesia 90 persen impor. Mengapa bisa masuk ke Indonesia? Dengan masuknya barang itu ke Indonesia tentu beredar di masyarkat. Kalau sudah beredar di masyarakat, jelas pengawasannya menjadi sangat sulit. Akhirnya peredaran narkoba tidak akan pernah berhenti.

Meskipun ada yang dihukum mati setiap bulan, belum menjerakan para bandar

narkoba. Kejahatan ini akan berjalan terus dan tidak pernah habis. Sekarang bagaimana memberdayakan masyarakat dan keluarga. Berawal dari yang kecil saja, jika masing-masing keluarga bisa menangkal, mengantisipasi supaya anggota keluarganya tidak terjerat penggunaan narkoba, diyakini secara nasional penyalahgunaan narkoba akan menurun dengan sendirinya. Itu cara yang paling jitu.

Kemudian konsistensi dari aparat penegak hukum, termasuk anggota dan lembaga saya secara konsisten harus benarbenar memerangi narkoba. Kami tidak henti-hentinya melakukan razia siang dan malam. Termasuk saat ada kunjungan napi meluap waktu Lebaran, kami menangkap orang yang menyalahgunakan narkoba.

Apakah cara antisipasi yang dilakukan saat ini belum efektif?

Menghadapi maraknya peredaran narkoba harus ada sinergi yang lebih kuat lagi oleh semua pihak, terutama masyarakat.

Kejahatan narkoba saat ini bukan hanya merambah kalangan dewasa dan pejabat, tetapi sudah menyentuh anak-anak, karena mereka yang anak-anak kan tidak boleh dihukum. Bandar narkoba pintar memanfaatkan anakanak yang masih di bawah umur. Saya ulangi, keluarga ya n g p a l i n g jitu untuk memberantas narko ba.

Apakah tanahan narkoba meru­pakan tah-

anan khusus sehingga ditempatkan di LP yang khusus pula?

Mengacu pada undang-undang, yang masuk pidana khusus bukan hanya narkotika, melainkan ada juga tindak pidana korupsi, illegal logging, illegal fishing, dan trafficking juga ditempatkan pada LP khusus. Niat pemerintah membangun LP khusus narkotika untuk menampung semua tahanan narkoba supaya tidak lebih meluas. Ternyata pembentukan LP narkotika tidak sebanding dengan peningkatan tindak pidana narkoba di Lampung. Di LP sini (khusus narkotika) ada lebih 900 tahanan narkoba. Di LP Rajabasa, 60 persen isinya tahanan tindak pidana narkotika, di LP lainnya juga begitu sehingga kemajuan LP narkotika tertinggal.

keamanan. Tapi di sini saya mencoba diubah, saya hilangkan pendekatan keamanan. Bahkan petugas di sini saya larang membawa senjata ke dalam lingkup tahanan. Kami memiliki senjata tapi kami tidak perlu membawa senjata. Yang saya lakukan, setiap kamar saya bentuk semacam RT kecil yang merupakan kepanjangan kami untuk pembinaan kekeluargaan. Dalam beberapa RT ada RW, setiap kamar ada RT-nya, kemudian ada RW-nya. Mereka di bawah naungan wali yang merupakan pegawai. Segala bentuk keperluan dan komunikasi kami bisa tersalur melalui RT dan RW di bawah pengawasan wali (pegawai LP). Pendekatan keamanan sudah kami tinggal dan kami tidak pernah melakukan pendekatan yang sifatnya menekan.

Ap a u p aya p e t u g a s d i L P Khusus Narkotika untuk mengubah kecenderungan para tahanan dalam penyalahgunaan narkoba?

Di sini saya buat kesibukan, mulai dari subuh hingga magrib. Dengan kesibukan tersebut mudah-mudahan sedikit melupakan narkoba. Jika setiap hari tahanan disibukkan dengan kegiatan, semakin lama tidak ada ketergantungan. Selama saya di sini, 3 tahun 1 bulan, belum pernah saya temukan ada tahanan yang ketagihan atau melakukan perilaku negatif belum pernah ada. Tetapi kalau usaha-usaha memasukkan barang, memang ada beberapa kali dilakukan oleh pengunjung, dengan cara dilempar dari luar.

Di beberapa tempat masih ada pendekatan

Adakah pengawasan terhadap narapidana yang tergolong sebagai bandar narkoba yang berpotensi mengendalikan barang terlarang dari balik jeruli besi?

Pengawasan terhadap mereka sudah pasti ada. Meskipun tahanan itu diputus pengadilan sebagai bandar, belum tentu persepsi saya sama. Kami menggunakan cara khusus untuk pendekatan kepada mereka. Jadi yang kami anggap bandar justru yang kami berdayakan, seperti menjadi RT atau RW. Dia (narapidana) saya kasih tanggung jawab. RT yang harus melaporkan sebagai tanggung jawabnya. Untuk mendampingi petugas. Pengendalian lewat ponsel itu tidak mungkin. Modusmodus itu sudah tidak dipakai. Kalaupun ada pada saat kunjungan keluarga, tahanan mengobrol dengan pembesuk. Besukan itu adalah hak, dan kami tidak membatasi hak asasi mereka yang memang sudah terkekang di dalam tahanan ini. Makanya jika ada anggapan tahanan mengendalikan peredaran narkoba dari dalam LP, itu sudah kecil kemungkinannya.

Antisipasi masuknya narkoba ke LP sudah dilakukan sejak dari pintu masuk. Saya pun digeledah setiap masuk, termasuk juga semua pegawai, karena tidak menutup kemungkinan anggota saya juga bisa menyelundupkan barang terlarang.

Sebab, yang namanya narkoba itu godaannya besar. Barangnya kecil uangnya jutaan.

(M2) n ARIS SUSANTO

Edi Prayitno Jabatan

: Kepala LP Khusus Narkotika Bandar Lampung foto: lampung post/ZAINUDDIN

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong.

Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya.

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain.

Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono.

Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong.

Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto.

Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti.

Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina.

Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Kali ini kami akan mengajak para sahabat untuk mengunjungi perpustakaan di Universitas Malahayati (Unimal) Lampung.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro.

Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, .

Liputan Jakarta: Hesma Eryani.

Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Gesa Vitara (Asisten Redaktur), Asrul Septian Malik.

Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko.

Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata.

Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin.

Account Manager Lampung: Edy Haryanto.

Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah.

Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto.

Manager Keuangan & Akunting: Handoko.

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69.

Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri.

SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986.

Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group

PENTAS

10

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Kisah Orang-orang yang Hendak ke Amerika Pentas Visa menggambarkan paranoid Amerika Serikat setelah tragedi menara kembar.

MUSIC CHART n CHART INDONESIA “SANDI21” (SASARAN NADA INDONESIA DUA SATU) VERSI SAI RADIO 100 FM LAMPUNG Sabtu, 13 Agustus 2016 PENYIAR

: VANDY ATMADJA

PUKUL

: 15.00—18.00

1 - Radhini

- Sampai Nanti

2 - Ada Band

- Siap Melepasmu

3 - Rossa

- Jangan Hilangkan Dia

4 - Wizzy

- I’m Sorry

5 - Nidji

- Bangkit

6 - Sheryl

- Kedua Kalinya

RUDIYANSYAH

7 - Dygta Feat Inggna

- Cinta Jarak Jauh

T

8 - Killing Me Inside

- Hilang

9 - Regina

- Dibawa Happy

10 - Dewi-Dewi Feat Maha Dewi

- Aku Bukan Cabe-Cabean

IGA sosok berdiam, tetap berdiam dengan posisi duduk membelakangi penonton. Sampai saat lampu dihidupkan, mereka masih berteguh di posisi itu. Tiba-tiba seorang pria terkaget berdiri.

Bunyi telepon genggam membuyarkan duduknya, sekaligus menjadi mula dari dialog antarpemain. Itulah secuplik pembuka dari pentas berjudul Visa di Teater Salihara, Jakarta, akhir Juli lalu.

Teater Satu Bandar Lampung membawakan lakon yang skenarionya ditulis oleh Goenawan Mohamad tersebut. Penampilan mereka berpadu dengan Kelas Akting Salihara. Visa sebelumnya pernah dipentaskan Teater Lungid (Solo) pada 2009 dan Teater Satu pada 2012.

Dalam pentas tersebut tergambarkan paranoid Amerika Serikat setelah tragedi menara kembar. Beberapa adegan menampilkan kisah orang-orang yang hendak menapaki negeri adidaya tersebut, tapi terjerat dalam kerumitan prosedur pembuatan visa.

Pada pertunjukan kali ini, ada sejumlah perubahan yang tidak mengubah narasi utamanya.

Perubahan terbesar Visa kali ini terletak pada tata panggung dan cahaya yang memasukkan animasi dan seni video sebagai bagian dari pementasan. Selain itu juga ditambahkan beberapa kostum dan karakter.

Merespons Isu Terkini Hal ini disengaja untuk lebih merespons isu terkini. “Karena ada banyak fenomena yang berubah yaitu isu-isu tentang Amerika,” kata sutradara yang

n CHART MANCANEGARA “SAI TOP 40” THE ARTLYCIUS COMPILATION EVER Sabtu, 13 Agustus 2016

FOTO ISTIMEWA

ANTRE. Salah satu adegan dalam pementasan Visa karya Goenawan Mohamad yang dilakonkan kelompok Teater Satu Lampung di Teater Salihara, Jakarta, akhir Juli lalu.

PENYIAR

: ARIN ZAHRA

PUKUL

: 18.00—21.00

1 - Pink

- Just Like Fire

2 - Greyson Chance

- Back On The Wall

3 - Shawn Mendes

- Treat You Better

4 - Carly Rea Japsen

- Boy Problems

5 - Amy Grant Feat Tori Kelly

- Baby Baby

6 - Blink 182

- Boredto Death

7 - Mike Posner Ft Big Sean

- Buried In Detroit

8 - One Republic

- Wherever I Go

9 - The Lonely Island Feat Adam Levine - Im So Humble 10 - Clean Bandit Feat Louisa Jhonson - Tears

juga pembina Teater Satu, Iswadi Pratama.

Sebuah lakon Visa pada dasarnya sebuah parodi. Sifat jenaka, puitis, kontemplatif, dan ironis bergantian antara permainan dan renungan. Sekira 1 jam 20 menit, lakon itu memaparkan hasrat, kecemasan, dan tekad sejumlah orang Indonesia untuk pergi ke Amerika Serikat (AS).

Para pendaftar yang harus berimpit-impitan untuk mengantre.

Kejadian-kejadian menarik turut digambarkan dalam adegan antrean tersebut. Seperti saat muncul pengantre yang menerobos barisan, dan hangatnya suasana saling berkenalan satu sama lain di antara pengantre. Selain itu, dialog basa-basi antara sesama pemohon saat menunggu menjadi warna dalam pementasan tersebut. Dari sekadar menanyakan tujuan selama di Amerika hingga “Untuk apa sebenarnya pergi ke Amerika?”

Beberapa aktor, seperti Sha

Ine Febriyanti yang juga pernah mengikuti kelas akting Salihara turut tampil. Ia berperan sebagai Emile yang juga hendak membuat visa ke Amerika. Aktor lainnya adalah Budi Suryadi, Syakieb Sungkar, Sita Nursanti, dan Budi Laksana.

Sentilan dialog-dialog sederhana yang memunculkan perenungan tentang mengapa Amerika, negeri di seberang laut yang mengundang lelucon tersendiri dengan paranoia dan egosentrismenya. Adegan berlangsung di depan loket Konsulat AS di sebuah kota imajiner.

Namun, ada yang lebih menarik daripada soal tujuan, yakni saat pelamar menjalani proses wawancara.

Ketika itu, pelamar visa mencoba meninjau kembali identitas diri mereka. Masing-masing pemain punya sepotong cerita yang intim, lucu, tragis dan tak pasti.

Adegan-adegan beruntun membahas identitas, persoalan yang

Teater Nomor Satu BERDIRI sejak 18 Oktober 1996, Teater Satu besutan Iswadi Pratama masih menjadi salah satu teater terbaik di Indonesia. Segudang prestasi pun sudah dikoleksi Teater Satu, seperti beberapa kali menjuarai festival teater tingkat nasional. Pada 2003 meraih GKJ Award untuk kategori sutradara terbaik, naskah terbaik, aktris terbaik, dan sebagai teater terbaik. Tiga kali berturut-turut mendapat hibah seni dari Yayasan Kelola, yaitu pada 2002, 2004, dan 2009.

Teater Satu juga pernah mewakili Indonesia dalam IPAM (Internasional Performing Art Marts) di Pantai Nusa Dua, Bali. Pada 2009, dinobatkan sebagai teater terbaik di Indonesia versi majalah Tempo. Kelompok teater ini juga pernah

mewakili Indonesia dalam Art Summit pada Oktober 2010 di Jakarta.

Awal Januari lalu, Teater Satu genap berusia 20 tahun. Dalam perayaannya, para aktor Teater Satu mempersembahkan sebuah buku bertajuk Catatan Proses Kreatif Aktor Teater Satu Di Balik Terang Cahaya dan kumpulan naskah drama Teater Satu Orang-Orang Setia.

Selain peluncuran buku di akhir pementasan lakon Orang-Orang Setia, pada puncak hari jadi Teater Satu juga mengumumkan pembukaan gedung pertunjukan secara resmi untuk umum. “Siapa pun nanti boleh pakai gedung ini, baik untuk teater, puisi, atau untuk latihan lain,” kata Iswadi. (M2) n RUDIYANSYAH

sering dipakai sebagai senjata, tentang seorang gagap yang lahir di Bedugul Bali, sebuah tempat yang menjadi saksi kejadian pada 1965, tentang seorang pria keturunan Tiongkok, tentang seorang perempuan yang punya suami dengan nama berbau Arab, bahkan tentang perempuan berhijab yang seolah terlempar dari kumpulan. Visa seolah mengajak penonton untuk berselancar di dunia imajiner.

Bukan hanya mengajak, melainkan menyeret masuk untuk menikmati ketokohan masingmasing pemain.

Sedikit obrolan pemantik akan selalu hangat mengantar petualangan baru dengan terhadap banyak isu. Interpretasi mungkin bersifat individu. Namun, itulah yang menjadikan pengalaman mereka berbeda, meski sama-sama hendak pergi ke Amerika. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

L AMPUNG N E W S & E N T E R TA I N T M E N T

Erupsi, Jazz Bromo Tetap Digelar MESKIPUN Gunung Bromo di Jawa Timur masih berstatus Waspada, pergelaran jazz tetap dilaksanakan sesuai dengan rencana,

19—20 Agustus 2016.

“Acara ini digelar jauh dari Gunung Bromo meski masih dalam satu kawasan,” kata Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf di Surabaya, akhir pekan ini.

Hingga kini Gunung Bromo masih dalam status Waspada. Pengunjung tidak diperkenankan naik ke puncak Gunung Bromo dengan alasan keselamatan. Pergelaran musik jazz bertema Pesta merdeka di puncak jazz raya dipastikan aman dari gangguan erupsi gunung.

“Lokasinya sangat aman, justru kami ingin masyarakat bisa datang sambil melihat Gunung Bromo dan mendengarkan musik,” ujarnya.

Selama dua hari, penikmat musik yang hadir akan disuguhi penampilan dari musisi dalam dan luar negeri, seperti Dwiki Dharmawan Jazz Connection, Ermy Kullit, Ian Scionti Trio, Shaggy Dog, The Groove, Ring of Fire featuring Bonita and Ricad Hutapea, Penny Candarini, Samba Sunda, dan Nial Djuliarso Trio featuring Arief Setiadi.

Menurut Saifullah, Jazz Gunung Bromo menawarkan suasana magis perpaduan alam yang indah, musik yang bergelora, dan kehangatan interaksi antara musisi dan penonton. (MI/M2)

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

komunitas

11

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

PENCINTA TRAIL. Anggota komunitas Trail Adventure Sabahbalau (TAS) foto bersama usai latihan rutin di kawasan Sukarame, Bandar Lampung.

Serunya Ngetrail Bareng, Memacu Adrenalin!

Komunitas Trail Adventure Sabahbalau (TAS) kerap ngetrail bareng menjelajahi jalur-jalur sulit yang ada di Lampung.

RUDIYANSYAH

M

ENGENDARAI sepeda motor di atas medan offroad adalah kepuasan bagi para crosser. Tak sekadar hobi menunggangi kuda besi dengan ban bergerigi besar, para anggota komunitas Trail Adventure Sabahbalau (TAS) kerap ngetrail bareng menjelajahi jalur-jalur sulit yang ada di Lampung.

Memacu adrenalin hingga menggalang persahabatan di atas motor trail.

Komunitas ini terbentuk awal 2016 silam, diawali tujuh anak muda Desa Sabahbalau, Tanjungbintang, Lampung Selatan, yang kerap menyalurkan hobi memacu motor trail. Kondisi jalan di sekitar Tanjungbintang yang masih

onderlaag dan sebagian rusak juga menjadi salah satu alasan memilih motor trail.

Melihat keasyikan para pencinta trail di desanya, banyak warga lain yang kemudian turut serta. Bahkan sang kepala desa pun kini menjadi anggota TAS. Kamis (11/8) malam, Lampung Post berkesempatan menemui mereka di kawasan PKOR Way Halim, Bandar Lampung. Para crosser, yakni Endi, Awaludin, Prasetyo, Wawan Going, Anggi, Yudha, Mistri, dan Salimun pun berbagi kisah dan keseruan ngetrail bareng di TAS. Ketua TAS Endi Harmadi (26) mengatakan hingga saat ini komunitasnya terus berkembang dan sudah memiliki sekitar 38 anggota.

Tak hanya berasal dari Desa Sabahbalau, anggota TAS juga banyak yang berasal dari desa-desa sekitar Sabahbalau, bahkan Bandar Lampung. Latar belakang anggotanya pun beragam, mulai dari pelajar, pegawai negeri, wirausahawan, hingga polisi seperti Agus Jatmiko, anggota Polresta Bandar Lampung, yang turut menjadi anggota sekaligus penasihat TAS.

Menurut Endi, keunikan pencinta trail justru mencari jalan-jalan rusak atau jalur offroad untuk dapat dilalui dengan skill berkendara.

“Kami justru senang kalau ada jalan-jalan rusak karena akan kami lalui dan itu menjadi kepuasan,” kata dia.

Tantangan tersebut, kata Endi, menjadi keseruan menjalani hobi ngetrail sehingga kunci menjadi crosser adalah memiliki nyali dan kemampuan menaklukkan medan dengan sepeda motor trail. “Kalau enggak ada nyali ya susah, tetapi benar-benar memacu adrenalin dan sangat puas.”

Kebersamaan Ia juga menyebut anggota TAS kerap ngetrail bareng bersama para pencinta trail di Lampung dan seluruh Indonesia, menjelajahi beberapa daerah di Lampung, seperti Way Kanan, Kalianda, Lampung Timur, Gunung Betung, dan Pesawaran. Menurut Endi, saat ini mereka tengah menyiapkan acara akbar yang melibatkan seluruh penggemar trail se-Indonesia, yakni Lampung Lautan Trail (LTT) 2016 yang akan

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

PACU ADRENALIN. Selain harus memiliki skill dalam mengendarai sepeda motor jenis trail, para pengendara juga selalu melengkapi pelindung tubuh setiap memacu adrenalin di atas medan. diadakan 13—14 Agustus pekan ini.

Crosser lainnya yang juga anggota TAS, Awaludin (30), mengaku mendapatkan kepuasan ketika mampu menaklukkan medan-medan sulit dengan kendaraannya. Ia menjelaskan ada dua kategori jelajah dalam komunitas trail, yakni adventure dan privat extrem. Adventure adalah menjelajahi medan-medan offroad sedang dan datar, sementara privat extrem adalah untuk medan yang sangat sulit dan terjal, seperti melintasi perbukitan.

Tak sekadar memuaskan adrenalin, menurut Awaludin, dalam komunitasnya keselamatan pengendara juga menjadi hal utama. “Kami selalu bilang jangan sayang sama motor, sayanglah dengan tubuh kita karena motor masih bisa dibeli,” ujar Awaludin.

Setiap ngetrail, para anggota TAS juga sangat memperhatikan alat-alat keselamatan, mulai dari helm full face, sarung tangan, vest pelindung dada, pelindung lutut, dan pelindung sikut atau elbow protector. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

DUNIA ANAK

12

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Gara-gara Pedet Cernak Siti Rohimah

H

ARI yang cerah, aku dan kakakku Heru berangkat ke sekolah. Sebuah hari yang indah, matahari pagi bersinar tanpa halangan awan, angin berhembus melenggokkan dedaunan.

Kesejukan menyejukkan pori-pori kami. Aku sangat senang berangkat sekolah dalam suasana seperti ini.

Rumah kami memang masih banyak pepohonan sehingga hawa sejuk dan nyaman masih mudah kami dapatkan. Di samping itu, desa kami belum padat penduduk, jadi masih banyak lingkungan asri nan hijau yang bisa kami nikmati.

Namaku Rina. Aku duduk di kelas III SD. Aku sekelas dengan kakakku.

Sebenarnya kakakku anak pintar.

Tapi karena jarakku dan kakakku hanya satu tahun, ibuku memasukkan kami secara bersamaan sehingga kami menjadi satu kelas sejak kelas satu.

Di sekolahku, kelas III dan IV masuk siang. Karena kurangnya ruang kelas, kami masuk kelas secara bergantian.

Aku, Kak Heru, dan Dery, teman sekolah sekaligus tetanggaku, berangkat dan pulang sekolah selalu bersama. Tak hanya di sekolah, di rumah dan tempat bermain kami pun selalu bersama.

Siang itu, sebelum pukul 12.00 kami mengakhiri permainan. “Der, ayo udahan, kita siap-siap ke sekolah,” kataku.

“Iya, nanti tunggu aku di tempat biasa ya,” kata Deri sambil berlari menuju rumahnya yang tak jauh dari tempat kami bermain. Ya, kami punya tempat favorit untuk janjian menuju sekolah bersama, di bawah pohon kelapa di pertigaan tak jauh dari rumahku juga rumah Dery.

Aku dan Kak Heru sudah ada di tempat biasa kami janjian pukul 12.40. Dery juga tak lama muncul, kami pun berangkat bersama-sama. Kami harus menanjak dan menyeberangi lapangan sepak bola kampung, yang biasa kami gunakan untuk bermain kasti. Di lapangan itu banyak ditu-

mbuhi pohon kelapa yang membuat lapangan tetap teduh meskipun siang hari.

Kami bertiga hampir sampai di tanjakan sebelum lapangan. Ada dua orang siswi SMP yang kebingungan, mereka berteriak minta tolong, rupaya ada pedet, sebutan dari anak sapi, yang mengejar mereka.

“Der, lihat tuh, ada mbak-mbak yang dikejar-kejar pedet,” kataku.

“Wah iya, kasihan sekali mereka,” kata Kak Heru.

“Lucu juga ya, kalau orang dikejar pedet,” kataku sambil tertawa, meski dalam hatiku kasihan juga.

Tapi kakakku dan Deri juga tertawa terpingkal-pingkal melihat mereka dikejar pedet. Keduanya lari pontang-panting tak keruan.

Saat kami tertawa terpingkalpingkal melihat kedua mbak-mbak tadi dikejar pedet, tak sadar kalau tawa kami mengundang perhatian pedet. Dan kami bertiga pun kaget saat pedet menoleh dan berlari ke arah kami. Kami jadi diserang, ked-

SAHABAT

n SUGENG

u a mbah tadi jadi p u n y a kesempatan kabur. Giliran kami yang kebingungan mencari jalan menghindari pedet.

Kak Heru menjadi korban pertama kemarahan pedet, dia dikejar dan langsung lari ke semak.

Saat aku dan Dery bingung harus berbuat apa, ternyata pedet yang kehilangan sosok Kak Heru berbalik menyerang kami berdua. Pedet mengincarku, lalu mengejarku, keruan saja aku lari pontangpanting, aku menuju lapangan dan berputar-putar di pohon-pohon kelapa dengan harapan pedet bingung.

Pedet tetap mengejarku. Karuan saja aku bingung dan terus berlari.

Karena bingung, tangisku pun pecah. Aku sudah keliling lapangan empat kali, tapi pedet itu tak

lelah memburuku, aku berkali-kali jatuh, tangisku semakin menjadi, tapi si pedet seperti ingin menerkam tubuh kecilku. Aku semakin ketakutan. Saat aku terjatuh di batu, tangisku semakin keras, tapi saat kutengok, pedet sudah berlari mengejar Dery.

“Lari ke semak Der,” teriak kakakku dari dalam semak. Dery mengikuti perintahnya. Tapi rupanya Dery salah memilih semak, dia masuk ke semak penuh duri, Dery pun terjatuh di semak duri. Pedet tak putus asa, dia mengejar Dery ke dalam semak duri. Saat pedet hampir menyeruduk Dery, datanglah Mbah Rum membawa batu.

Dan tanpa ragu dilemparkannya di

tubuh pedet.

Si pedet terdiam, mungkin kesakitan, dia perlahan pergi meninggalkan kami. Aku pun bangkit dari jatuhku menuju Kak Heru yang keluar semak. Mbah Rum mnolong Dery keluar dari duri, tangan dan kakinya berlumuran darah.

“Lain kali kalau ada pedet jangan lari, pedet itu paling suka lari jadi dikejarnya dikira kawan bermain,” kata Mbah Rum mengajak kami pulang.

Dery tampak kesakitan dengan lukanya, aku pun kesakitan, juga Kak Heru.

Di luar kesadaran kami, baju kami telah kotor penuh daun kering dan duri. Sedang bajuku belepotan tanah karena jatuh berkali-kali.

Akhirnya kami tak jadi pergi ke sekolah karena kami pasti terlambat sampai di sekolah dan kami tak ada baju seragam lagi. Kami menyesal telah menertawakan orang yang kesusahan, kami pun merasakan akibatnya. n

MEWARNAI

Tamas Ingin Jadi Dokter Ortopedi ASSALAMUALAIKUM. Halo sahabat anak Lampung Post, perkenalkan namaku Tamas Fitridho Alghafiqi. Aku anak pertama pasangan Martha Adi Saputra dan Eta Rizkina Pramita.

Lahir di Bandar Lampung, 11 September 2010, saat ini aku duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK) Al Azhar 16, Bandar Lampung. Selain belajar dan bermain dengan teman-teman di sekolah, aku memiliki hobi bermain game. Biasanya aku bermain game di gawai ayah atau bundaku. Ada kalanya, ayah juga turut menemaniku bermain game. Tetapi aku selalu ingat pesan bunda, meski bermain game mengasyikkan, kita tidak boleh lupa belajar dan membantu kedua orang tua kita.

Oh ya, jika besar nanti, aku bercita-cita menjadi seorang dokter ortopedi anak. Untuk kalian yang belum paham, ortopedi adalah cabang ilmu kedokteran yang mengkhususkan diri dalam penyakit dan cedera pada bagian tulang. Aku ingin bisa membantu menyembuhkan anak-anak yang mempunyai penyakit atau cedera pada tulangnya sehingga tetap dapat bebas bermain dan bergembira. Sampai jumpa sahabat! (*1/M2)

TEMAN-teman, yuk mengasah kreativitas kita dengan mewarnai. Hasil mewarnai teman-teman bisa dikirimkan ke: Redaksi Lampung Post di Jalan Soekarno-Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung. Ditunggu ya.

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

REporter cilik

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

MELIHAT RUMAH ADAT. Reporter cilik Lampung Post diajak Rektor Unimal Bapak Muhammad Khadafi melihat 34 rumah adat di Indonesia yang ada di Perpustakaan Unimal.

13

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

KOLEKSI BUKU. Reporter cilik Lampung Post melihat koleksi buku yang ada di Perpustakaan Unimal.

Wow Keren, Perpustakaan Unimal Ada Seluruh Rumah Adat Indonesia H

ALO sahabat reporter cilik (repcil) Lampung Post! Jumpa lagi dengan kami. Kali ini kami akan mengajak para sahabat untuk mengunjungi perpustakaan di Universitas Malahayati (Unimal) Lampung. Tiga repcil, yakni Nasywa Karfadyah, Febrina Shinta Putri, dan Nova Putra Satriawan dari SDN 1 Rajabasa Raya, Bandar Lampung, Senin (8/8), mengunjungi perpustakaan yang di dalamnya terdapat miniatur 34 rumah adat dari seluruh provinsi di Indonesia.

Begitu memasuki perpustakaan, kami langsung disuguhi pemandangan deretan rumah-rumah adat dengan material kayu. Ribuan buku tertata rapi di rak-rak buku yang sangat banyak. Tak hanya itu, di dalam perpustakaan yang sangat besar karena berdiri di lahan seluas 7.000 meter persegi ini terdapat sungai buatan mengalir di sekeliling rak buku. Pohon–pohon buatan yang sangat rimbun berdiri di sekitar aliran sungai banyak ikannya, memberi kesan seperti sedang berada di alam perdesaan. Keren sekali bukan?

Pada siang itu, kami bertiga secara langsung disambut oleh Rektor Unimal Bapak Muhammad Khadafi dan Kepala Perpustakaan Unimal Ibu Meni Sutarsih.

Mereka sangat senang atas kedatangan kami. Setelah diajak berkeliling melihat perpustakaan superbesar itu, kami pun berkesempatan mewawancarai Bapak Rektor dan Ibu Kepala Perpustakaan di salah satu bangku kayu di antara rumah-rumah adat. Simak wawancara kami berikut ini, ya.

Assalamualaikum. Perkenalkan Pak, kami reporter cilik Lampung Post.

Siapa yang pertama mencetuskan ide membuat perpustakaan ini, Pak? Waalaikumsalam, adik–adik repcil Lampung Post. Penggagas perpustakaan ini adalah Bapak Ketua Yayasan Universitas Malahayati, yaitu Bapak Rusli Bintang. Beliau punya keinginan untuk membangun perpustakaan yang nyaman dan bisa digunakan mahasiswa untuk belajar, menggali berbagai ilmu, dan berdiskusi. Akhirnya dibuatlah perpustakaan yang tidak biasa seperti di perpustakaanperpustakaan lain. Perpustakaan di sini berkonsep alam. Ada pohon– pohon, ada kolam ikan yang menyerupai sungai. Jadi kalian bisa membaca buku di bawah pohon di samping sungai. Dan yang spesial, di sini juga ada rumah-rumah adat dari seluruh provinsi di Indonesia sehingga kakakkakak mahasiswa dan pengunjung menjadi tidak bosan berlama-lama di perpustakaan.

Sejak kapan perpustakaan ini berdiri, Pak? Perpustakaan ini sudah berdiri sejak 2013, tetapi baru diresmikan secara langsung oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Bapak M Natsir pada 2015 lalu.

Ada berapa banyak rumah adat yang ada di dalam perpustakaan ini Pak dan apa fungsinya?

Di dalam perpustakaan ada 34 rumah adat dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia. Keren bukan?

Rumah-rumah adat itu bisa digunakan oleh para mahasiswa atau pengunjung

untuk belajar secara berkelompok, berdiskusi, atau melakukan perkuliahan dan bimbingan dengan dosendosen mereka.

Wow kereen. Mengapa di kampus Unimal dibuat perpustakaan seunik ini, Pak? Saya pernah mengunjungi kampus di beberapa negara di Asia dan Eropa. Ada suatu hal menarik ketika mahasiswa lebih ramai berada di perpustakaan ketimbang di ruangan-ruangan kelas.

Bahkan mereka bisa tidur-tiduran di perpustakaan sambil membaca buku atau mengerjakan tugas kuliah.

Selama ini kalau di negara kita mungkin yang terbayang di perpustakaan hanya bisa duduk, membaca

rapi, dan setiap detailnya. Begitu juga dengan rumah adat lain seperti Lampung hingga Papua.

Untuk arsiteknya, kami juga secara langsung melibatkan kakak-kakak mahasiswa dari Fakultas Teknik Universitas Malahayati. Jadi selain belajar tentang keilmuan bangunan, mereka juga secara langsung praktik untuk merancang rumah-rumah adat ini.

Mengapa Bapak berkeinginan membuat perpustakaan senyaman ini?

Ini merupakan tanggung jawab moral kami, setiap warga negara Indonesia pasti ingin melakukan yang terbaik untuk anak-anak bangsanya.

Dengan membuat perpustakaan selengkap dan senyaman seperti ini, be-

juga tidak hanya menyediakan buku, tetapi sudah berlangganan dengan banyak jurnal–jurnal internasional sehingga mahasiswa bisa mencari referensi belajar mereka by internet.

Lalu bagaimana cara merawat semua koleksi yang ada di perpustakaan ini, Pak? Yang harus merawat dan menjaga adalah kita semua. Kami selalu tekankan agar mahasiswa punya rasa sense of belonging (rasa memiliki).

Dengan rasa tersebut, setiap mahasiswa akan menjaga perpustakaan ini. Sesuai visi Universitas Malahayati, yaitu menjadi universitas yang unggul berstandar internasional dalam pengembangan ilmu pengeta-

juga dibuka mulai pukul 08.00 sampai pukul 22.00. Jadi kakak-kakak yang tinggal di asrama bisa ke sini saat malam untuk belajar atau mengerjakan tugas. Kalian juga bisa ajak sahabat repcil mengunjungi perpustakaan ini.

Terakhir Pak, apa pesan-pesan Bapak Rektor untuk sahabat reporter cilik Lampung Post dan seluruh anak di Indonesia?

Sebagai generasi muda, adikadiklah yang kelak akan mengisi perjuangan bangsa. Saat ini juga menjadi momen yang sangat bagus untuk Indonesia yang sedang mengalami bonus demografi, tenaga kerja produktif lebih banyak dari yang

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

WAWANCARAI REKTOR UNIMAL. Reporter cilik Lampung Post dari SDN 1 Rajabasa Raya, Bandar Lampung, Nasywa Karfadyah, Febrina Shinta Putri, dan Nova Putra Satriawan, mewawancarai Rektor Universitas Malahayati (Unimal) Bapak Muhammad Khadafi dan Kepala Perpustakaan Unimal Ibu Meni Sutarsih di perpustakan setempat, Senin (8/8).

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

MEMBACA BUKU. Reporter cilik Lampung Post bersama Rektor Unimal Bapak Muhammad Khadafi membaca buku di bawah pohon buatan di lokasi perpustakaan.

BELAJAR. Reporter cilik Lampung Postmelihat kakak mahasiswa yang sedang belajar di dalam salah satu rumah adat di Perpustakaan Unimal.

buku. Jadi, kami memang membuat beda perpustakaan di sini. Mahasiswa bisa lebih nyaman dan menjadi betah seharian berada di perpustakaan yang merupakan gudang ilmu ini. Semakin baik sebuah kampus, maka akan semakin banyak mahasiswa yang datang ke perpustakaannya.

Di sini banyak sekali rumah adatnya Pak, berapa lama waktu untuk membangun dan siapa arsiteknya?

Untuk membangun seluruh rumah adat mulai dari Aceh, hingga Papua kurang lebih menghabiskan waktu hampir satu tahun. Karena untuk membuat ornamen-ornamen setiap rumah adat, kami juga harus mengundang masyarakat adatnya sendiri untuk ke sini dan membangunnya.

Seperti saat membuat rumah adat Aceh, kami harus membuat seperti aslinya, anyaman sebagai atap harus

rarti Unimal juga sudah memberikan kemudahan agar generasai penerus Indonesia semakin berkembang ilmu pengetahuannya.

Ini akan berdampak luar biasa, karena akan mendorong para mahasiswa sebagai generasi penerus untuk menjadi generasi yang cerdas. Kalau generasi penerusnya cerdas, otomatis negara kita juga akan lebih maju dan makmur. Karena semakin banyak orang-orang cerdas, akan semakin mudah untuk mengelola negara. Satu orang cerdas memudahkan negara, daripada satu orang tidak cerdas.

Selain unik, bagaimana dengan jumlah koleksi buku di perpustakaan ini Pak, banyak sekali ya Pak? Betul, banyak koleksi buku di perpustakaan ini, sudah ada sekitar 36 ribu buku. Bukan hanya buku, karena saat ini teknologi semakin maju, kami

huan dan teknologi yang berbasiskan etika dan religius. Jadi dua-duanya harus sejalan. Bukan hanya cerdas, melainkan juga punya etika yang postif, untuk menjaga buku dan segala fasilitas yang ada di sini, sehingga buku tidak berantakan karena setelah membaca mereka akan kembali meletakkan di tempat semula. Jadi para karyawan perpustakaan yang mengelola juga tidak repot.

Selain mahasiswa Unimal, apakah orang lain juga boleh mengunjungi perpustakaan ini Pak? Boleh, pengunjung dari luar juga kami bolehkan karena perpustakaan ini bagian dari gudang ilmu yang ada di Lampung bahkan Indonesia, sehingga kami harus berbagi. Silakan datang, lalu mengisi buku tamu, dan mematuhi semua aturan yang ada di perpustakaan ini. Perpustakaan ini

tidak produktif. Jadi saat ini adalah saatnya kita berjuang untuk memajukan bangsa kita. Salah satunya adalah dengan menuntut ilmu dan pendidikan.

Setelah mewawancarai Bapak Rektor, kami juga sempat diajak melihat koleksi-koleksi buku dan mengelilingi setiap rumah adat. Kami bertiga juga sempat singgah di rumah adat Provinsi Sumatera Barat dan berkenalan dengan kakak-kakak mahasiswa yang sedang belajar dan berdiskusi di dalamnya.

Wahhhh benar-benar perpustakaan yang keren sahabat. Kalian harus mengunjunginya deh. Jangan lupa ajak ayah bunda atau kakak kalian ya untuk mengunjungi perpustakaan ini dan menggali banyak ilmu dari koleksi-koleksinya. Sampai Jumpa!

(RUDIYANSYAH/WIWIK HASTUTI/M2)

APRESIASI

14

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

GALERI Spy In Love: Kamu dan Aku Harusnya Satu Dwitasari Mizan Agustus 2016 196 Hlm

PAMERAN KOLEKSI ISTANA. Para pengunjung menikmati karya lukisan pelukis Raden Saleh yang berjudul Penangkapan Pangeran Diponegoro, 1857, yang terpajang dalam Pameran Koleksi Seni Rupa Istana Kepresidenan Republik Indonesia bertajuk 17 I 71: Goresan Juang Kemerdekaan, di Galeri Nasional, Jakarta, Selasa (2/8).

Pameran ini akan berlangsung untuk umum dari 2—30 Agustus 2016. n ANTARA/DODO KARUNDENG

Tema Kemerdekaan dalam Sastra Kemerdekaan adalah sebuah tema kehidupan yang asasi dari era ke era.

Kemerdekaan menjadi amunisi peradaban di dunia. Kemerdekaan menjadi pemantik lahir-tumbuh konsepkonsep filsafat dan ideologi berkehidupan, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

ANJRAH LELONO BROTO

S

ETIAP bulan Agustus tiba, acap sudut-sudut serta kiri-kanan jalan di Tanah Air memerahputih. Tentu, hal itu patut kita syukuri dengan takzim. Mengingat, kemerdekaan bangsa ini memang patut dirayakan dengan beragam cara yang positif. Tetapi, ada baiknya pula bilamana perayaan peringatan kemerdekaan bangsa ini juga dilakukan dengan membaca-mengapresiasi karya sastra, sebab melalui sastra pula dulu para pahlawan-pahlawan bangsa ini dengan gagah berani menyampaikan pesan-pesan kemerdekaan.

Kemerdekaan adalah sebuah tema kehidupan yang asasi dari era ke era. Kemerdekaan menjadi amunisi peradaban di dunia. Kemerdekaan menjadi pemantik lahir-tumbuh konsep-konsep filsafat dan ideologi berkehidupan, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kemerdekaan menjadi landasan kebahagiaan secara menyeluruh dalam benak pemikiran manusia di dunia. Kemerdekaan secara sederhana dijabarkan dalam lakukan fisik, mental, dan spiritual seperti bersikap, berkehendak, berbicara, berpikir, berkumpul dan berserikat, hingga berkeyakinan.

Dalam ranah kesusastraan, ke-

merdekaan menjadi tema yang sering mendasari jalinan konflik, tokoh, dan alur di dalam sejumlah karya sastra besar dunia. Meskipun bersifat imajinatif, kemerdekaan berdiri sebagai titik pijakan cita-cita kemanusiaan.

Oleh karena itu, tema kemerdekaan ini secara gamblang berpijak paradigma intrepretasi-individualistik, sehingga menyita beragam pemahaman dan segudang perhatian; empati, simpati, bahkan antipati.

Khazanah kesusastraan dunia telah banyak mencatat karya-karya sastra bertaraf nasional maupun internasional, berikut kajian-kajiannya, yang menggusung tema kemerdekaan, dan sub-subtema, seperti perjuangan individu ataupun kolektif dalam upaya memperoleh kemerdekaan.

Wilayah kajiannya secara holistikuniversal mengupas habis relungrelung karya sastra, mulai dari instrinsik maupun ekstrinsik, seperti latar belakang sosio-historis-kultural si penulis dan atau karakterstik tokoh-tokoh yang ada di dalamnya, guna mendalami lebih jauh relasi di antara keduanya dalam menegaskan eksistensinya (being). Tema-tema kemerdekaan dengan objek atau subjek penceritaan seperti kaum perempuan, wong cilik, kulit hitam, Indon, hispanik, gypsi, dan lain-lain merupakan materi menggoda yang tidak mengenal putus untuk menandai esensialitas kemerdekaan dalam kesusastraan dunia.

Peta Indonesia yang bercorak plural juga bersinggungan dengan tema kemerdekaan yang menjadi subject matter dalam pembahasan konflik multikultural. Dalam khazanah kesustraan Indonesia, tema-tema kemerdekaan menjadi amunisi sebuah karya sastra. Angkatan Balai Pustaka, yang oleh Paus Sastra Indonesia, HB Jassing, dinobatkan sebagai si sulung dalam periodisasi sastra menghormati roman Siti Nurbaya sebagai master icon. Marah Rusli mencoba mendokumentasikan tema kemerdekaan ber-setting transisi-kultural di masa-masa 1800-1900. Perempuan eksis sebagai konstruksi individu

maupun sosial yang hampa kemerdekaan, termarginalkan, inferior, dan kehilangan subjektivitas menjadi latar konflik dan tema roman Siti Nurbaya. Di kala yang sama, ada pula Tulis Sutan Sati, Nur Sutan Iskandar, Suman Hasibuan, dll.

Dalam Pujangga Baru, Angkatan ‘45, dan selanjutnya, dan selanjutnya; sederet sastra(wan) Indonesia, seperti STA, Muhammad Yamin, Sanusi Pane, Chairil Anwar, Idrus, Pramoedya Ananta Toer, Mochtar Lubis, Taufik Ismail, Rendra, Putu Wijaya, hingga sastrawan-sastrawan perempuan, seperti Ayu Utami, Dee, Djenar Mahesa Ayu, Asma Nadia, dan Fira Basuki, “tak terhempas dan tak terputus” mengangkat tema kemerdekaan ke permukaan karya-karyanya.

Tema-tema kemerdekaan melawan penjajahan kolonialis bercampurcampur dengan penjajahan sosial, ekonomi, historis, dan kultural. Setting masa peperangan melawan penjajah, perjuangan perempuan, dan gerak langkah komunitas nonpribumi untuk survive di iklim kedaerahan Indonesia yang telah mengurat-akar, kesemuanya dijadikan sebagai ujung pena dalam menggoreskan pemaknaan “agung” kemerdekaan lewat karya sastra.

Tema kemerdekaan dalam kesusastraan memang tidak pernah bermuara pada satu kutub dan satu kesepakatan makna, karena sastrawan adalah makhluk individual yang memiliki keyakinan personal dalam membentuk kepribadian diri sehingga perspektif hidup dan berkehidupan senantiasa multiintrepretatif. Kemerdekaan Chairil Anwar berbeda dengan kemerdekaannya Kuntowijoyo, begitu juga kemerdekaan Taufiq Ismail jelas berbeda dengan kemerdekaan yang diusung Pramoedya, dan kemerdekaan Ayu Utami menjumpai keterbenturan dengan kemerdekaan Habibburahman El-Siradzi. Ada keberbedaan yang mendasar dalam memaknai kemerdekaan antara Saman-nya Ayu Utami dengan Ayat-Ayat Cinta-nya Habibburahman El-Siradzi.

Kearifan menuntun mata batin kita bahwa sebagai makhluk sosial, sastrawan mau tidak mau tidak bisa melepaskan diri dari norma-norma yang mengelilinginya. Meski tak sehati, norma-norma itu menjejakkan pemahaman dan pemaknaan khusus dalam pembacaan mata-sosialnya memandang kemerdekaan. Intisari individualitas kemerdekaan yang dituangkan dalam buah karya setiap penulis merupakan reaksi emosional dari pembacaan kontemplatif memandang realitas di sekitar mereka.

Di Jombang (kota kelahiran penulis), seni pertunjukan (baca, sastra lisan) Besut menjadi bentuk mendasar tampilnya tema kemerdekaan dalam denyutan lakon-lakonnya. Ikon “kupluk abang” (topi merah, pen) dan “bebet putih” (kain penutup dada berwarna putih, pen) menjadi pertanda nyata adanya pesan kemerdekaan yang dibawa seni pertunjukan tradisional ini. Kehidupan di bawah duri kekuasaan kolonialisme penjajah menjadi semangat mendasar penggunaan warna merah dan putih yang dipilih oleh tokoh-tokoh pelakon seni pertunjukan Besutan. Pesan keberanian yang tersirat di balik warna merah dan kesucian yang tersirat di balik warna putih memberikan pelajaran kepada penikmat pertunjukan Besutan akan hal mendasar bahwa memperjuangkan kemerdekaan adalah perjuangan suci yang diijabahi oleh Allah swt. Hingga, apabila ada keterpatahan dalam perjalanannya, surga-Nya adalah jaminan.

Di sinilah, sastra menempati posisi dan perannya sebagai piranti permenungan, membaca kembali tema kemerdekaan yang hilang makna dan bentuk di dalam masyarakat kita, sekarang. Sastra secara multiintrepretatif mengembalikan makna kemerdekaan yang telah banyak disalahtafsirkan oleh riak-riak kepentingan pribadi dan golongan, secara sepihak. n Anjrah Lelono Broto, Pegiat Bengkel Sastra Benteng Jagad (BSBJ), sedang menempuh pascasarjana di

HOTEL di tepi pantai Pulau Penang! Aku tak sabar memulai hidup baru bekerja di hotel impian.

Ternyata Tuhan masih sayang kepadaku, setelah beberapa waktu lalu memberikan ujian yang kukira tak akan bisa terlewati. Eh, atau memang belum terlewati? Coba, siapa yang tidak putus asa jika ditinggal menikah kekasih dengan teman sendiri?

Dan, di sinilah aku sekarang. Berharap angin laut Penang bisa menerbangkan sisa patah hatiku. Tapi, belum apa-apa, aku sudah terlibat lagi dengan urusan laki-laki! Putra, lelaki itu sebenarnya menarik, tapi ia terus berada di dekatku seperti seorang penguntit.

Ia juga sering memergokiku dalam keadaan yang memalukan. Apa yang diinginkannya dariku?

Ish, aku harus berhati-hati agar tidak selalu berurusan dengannya, apalagi sampai jatuh cinta.

Eh, kenapa aku sampai berpikir begitu? Tidak, tidak! Ah, pokoknya aku tak mau jatuh untuk kali kedua! n

Lantunan Doa Ricky Syah Elex Media Komputindo Agustus 2016 96 Hlm

YA Allah, jika aku mulai mencinta. Cintakanlah aku sebenar-benar cinta. Kepada dia yang selalu mencintai-Mu. Ya Tuhanku, bila aku mulai merindu. Rindukanlah aku sehebat-hebat rindu. Kepada dia yang selalu merindui-Mu. n

LAMPUNG TUMBAI Islam dan Budaya Lampung A Fauzie Nurdin Pengamat budaya dari IAIN Raden Intan Lampung DINAMIKA masyarakat Lampung terjadi sejalan dengan perubahan yang signifikan sejak masuk dan berkembangnya ajaran Islam sekitar abad 13 Masehi. Islam sebagai ajaran agama yang selama ini telah terbukti membangun peradaban dan budaya lokal yang semakin beretika dan bermoral yang berbasis at-Tauhid sebagaimana ajaran Alquran dan hadis.

Menurut catatan sejarah, ketika itu kebanyakan orang Lampung masih hidup dan bersahabat dengan alam dan belum menganut Islam, tetapi masih memiliki kepercayaan animisme, dinamisme, dan sinkritisme.

Memang peristiwa jejak-jejak orang Lampung pada beragam kelompok terjadi sejalan dengan dinamika sosial dan bu-

daya yang berkembang; saat peradaban Islam di Lampung tidak selalu sejalan dengan nilai-nilai, norma-norma, adatistiadat dan budaya lokal masyarakat; dikarenakan masih saja sering terjadi ragam gesekan dan konflik horizontal maupun vertikal yang cenderung merusak harmoni sosial.

Meski fakta mengindikasikan banyak orang Lampung sebagai makhluk sosial memiliki kecenderungan hidup bersama di dalam masyarakat, memiliki daya pikir, rasa, dan kehendak.

Jika ditelaah dari aspek filsafat sosial, sebenarnya orang Lampung sebagai makhluk yang berkesadaran untuk hidup bersama atas persaudaraan, tapi masih ada saja di antara mereka yang hidup dan berkembang dalam suatu masyarakat dalam budaya lokalnya masing-masing yang arogan dan membutuhkan pola pikir kolektif untuk membangun manusia yang berperadaban. Sebab, orang Lampung dapat memahami kepribadian manusia sebagai dirinya sendiri, masyarakat, dan kebudayaannya.

Sebagai makhluk sosial yang berpikir dan hidup bersama, mereka saling memerlukan bantuan, bergotong royong, dan kerja sama, sehingga melahirkan kebudayaan, dan kebudayaan memengaruhi tingkah laku manusia. Manifestasi tindakan, sikap, dan perilaku setiap orang maupun kelompok sosial, yang khas insani terjadi dalam proses sosial secara dinamis dalam masyarakat Lampung.

Pembangunan masyarakat lokal di era global menjadi tanggung jawab moral manusia sebagai pelaku kebudayaan postmodern yang penuh dengan ketegangan, kehilangan kepastian bentuk, makna dan nilai-nilai dasar kemanusiaan. Pakar tentang “kritik moral pembangunan” Philip Quarles menyatakan, “wacana dan praktik pembangunan berada dalam ketidakselarasan yang kritis. Pelaku-pelakunya mengalami serangkaian ketidakselarasan, ketidaksesuaian, atau kontradiksi, baik dalam kegiatan rutin pembangunan sehari-hari maupun dalam konteks makropembangunan” (2004: 14). Kaitannya, “budaya lokal perlu dikaji karena memiliki

karakteristik yang cukup efektif untuk menjaga harmoni dalam kehidupan bermasyarakat dan menyelesaikan konflik yang terjadi.” (Moh Roqib, 2007: 5)

Dua Kelompok Adat Pembangunan masyarakat lokal membutuhkan penyesuaian unsur-unsur budaya lokal dan kemungkinan penerapannya dalam kebudayaan nasional dan global. Hal itu sekaligus merupakan upaya konkrit pelestarian nilai etika sosial dalam masyarakat lokal, dan juga dapat menguntungkan budaya lokal lain yang menerimanya. Lebih jauh, penetrasi nilai budaya asing dapat diseleksi sekiranya ada yang tidak sesuai dengan nilai dan norma adat masyarakat lokal, dan perlu diantisipasi agar kekuatan dan keunggulan daerah (local wisdom) tetap eksis dan berdaya guna bagi pembangunan masyarakat.

Masyarakat Lampung dalam bentuknya yang asli memiliki filsafat atau pandangan hidup, meski dari aspek penduduk terdapat ragam suku dan agama yang dianut. Filsafat masyarakat lokal itu tidak

terlepas dari nilai, norma, dan agama yang dianut, terutama bagi kalangan suku Lampung asli yang menganut agama Islam.

Dalam masyarakat adat terdapat ragam tradisi yang berbeda antara kelompok masyarakat yang satu dan yang lainnya.

Kelompok-kelompok tersebut menyebar di berbagai tempat di daerah Lampung.

Secara umum, ada dua kelompok masyarakat adat, yaitu Saibatin dan Pepadun. Masyarakat adat Pepadun terdiri dari Abung, Pubian, Rarem Mego Pak, Bunga Mayang Sungkai, Way Kanan Lima Kebuaiyan, serta Melinting. Pemimpinnya disebut Punyimbang. (Rizani Puspawidjaja, 2006: 24).

Filsafat hidup bagi masyarakat adat Lampung disebut piil pesenggiri, yang terdiri dari juluk adek, nemui nyimah, nengah nyappur, dan sakai sambayan. Filsafat hidup itu bersumber dari kitab undangundang adat masyarakat Lampung, yaitu kitab Kuntara Rajaniti, Cempalo, dan Keterem. Filsafat hidup itu terbuka, fleksibel, dan mencakup berbagai bidang kehidupan masyarakat. n

SASTRA

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

15

Sepatu Kets Biru Cerpen Elly Dharmawanti

J

ELAS itu bukan aku, kau tahu aku tak suka pakai kets warna biru, kau hanya terdiam saja mendengar aku nyeracau mengenai sepasang sepatu kets biru di mobilmu. “Itu punya teman yang kebetulan tertinggal selepas jalan-jalan sore tadi” kilahmu, aku tahu kamu berbohong dan enggan menanggapi ceracauku.

Aku mengenalmu, maka dari sorot matamu pun aku langsung tahu bahwa kau menyembunyikan sesuatu, ya sesuatu yang justru membuatku semakin ingin tahu.

Aku mengenalmu, seperti mengenal tubuhku sendiri, setiap inci, setiap tarikan napas, setiap aliran darah, aku merasakannya. Keterikatanku padamu bukan keterikatan fisik semata, lebih dari itu, maka aku selalu pastikan bahwa aku mengenalmu luar dalam. Satu hal yang aku yakini sampai sekarang.

Aku bukan orang yang gandrung bersosialisasi di media, tapi karena curiga dan rasa ingin tahu, membuat aku lebih peka dari agen rahasia mana pun, maka aku mulai mencaricari dan membaca semua postingan di wall medsos itu. Betapa terkejutnya aku ketika menemukan begitu banyak tulisan dan foto-foto perempuan yang tidak aku kenal, perempuan yang menurut dugaanku pemilik sepatu kets biru itu.

“Jika wall medsosmu penuh dengan tulisan dan foto perempuan itu, pastilah sesuatu yang besar telah terjadi dengan hatimu,” dengan emosi kukirim pesan itu ke ponselmu.

Dan kau kekasih masih saja berkilah, “tak ada hal besar yang terjadi dalam hidupku dalam hatiku, hanya kamu yang sungguh-sungguh aku mau, aku tunggu.” Astaga, aku nyaris meledak membaca balasan pesan itu. Sampai kapan kau akan terus berkilah membohongiku. *** Aku mencintaimu dengan keseluruhanku, meski tidaklah mudah untuk bersama, meski tak mudah untuk menyatukan mimpi kita, tapi aku selalu percaya bahwa kamu pun punya mimpi yang sama, punya ingin yang sama. Meski setelah sekian lama para orang tua tak kunjung memberi restunya. Bukan tampa alasan mereka tak merestui kita, bukan karena tak suka, tapi karena kita memercayai pencipta yang tak sama, kamu tahu itu, kita sadar akan hal itu.

*** Harus kuakui akhir-akhir ini kita disibukkan dengan rutinitas pekerjaan, terutama aku, sangat tersisa sedikit waktu bagi kita untuk selalu bersama, tapi aku menyakini bahwa kita saling mencintai tak ada satu pun atau apa pun yang bisa mengubah dan memisahkan kita.

Lima tahun, ya lima tahun bersama kurasa bukan waktu yang pendek

n SUGENG

untuk saling percaya, untuk saling mengerti dan berbagi, karena itu aku memercayaimu, memercayai rasa dan ikatan yang kita miliki. Aku menyakininya, sampai kutemukan sepatu kets biru itu, sepatu kets yang membuatku mencurigaimu, membuat aku menyadari bahwa di balik ikatan yang kokoh tersimpan sesuatu yang yang sangat rapuh, yang siap memorak-porandakan semuanya, ya semuanya. *** Bukan bantahan yang ingin kudengar dari mulutmu, bukan juga pengakuan atas pengkhianatanmu, bukan itu yang membuatku sungguh-sungguh terluka. Sudah sering aku bilang padamu, aku tidak mau mencintaimu dengan egois, aku ingin

kita saling mengerti dan memahami, bahkan jika salah satu dari kita mulai menyukai orang lain, maka kita akan saling terbuka membicarakannya bukan menyembunyikan fakta. Kamu ingat itu kan, kupastikan kamu ingat, karena bukan sekali dua kali kita membicarakan ini, kamu masih ingat jawaban yang selalu keluar dari bibir indahmu, “tidak,aku tidak mungkin melakukan itu, menyia-nyiakan orang terpenting dalam hidupku, hanya ada kamu, selamanya kamu,” aku hanya tersenyum menanggapi ucapanmu.

Entahlah sepertinya aku memang sudah bisa memprediksikan atas pengkhianatan yang kamu lakukan ini jauh sebelum itu terjadi, tapi sungguh di luar dugaanku jika kamu akan

menyikapinya dengan sepengecut ini. Setelah semua fakta menyudutkanmu, kamu masih juga berkilah, kamu masih saja menyangkal. Seandanya dari awal kamu menjawab dengan sejujurnya, mungkin aku tak akan seterluka seperti saat ini. Tapi sudahlah, tak ada yang perlu disesali yang terjadi, meski tak mudah aku harus pergi, pergi tanpa rasa benci.

“Maafkan aku, maafkan kesalahan dan pengkhianatanku, aku mohon,” ratapmu di senja itu. Aku terdiam, mataku basah, aku begitu terluka, sulit bagiku untuk menerima semua.

**** “Apa yang membawamu kemari, Nduk,” ibu sepertinya tidak bisa lagi menyembunyikan keheranannya

ketika sore itu aku berdiri di depan pintu rumah masa kecilku. Aku sudah menduga pertanyaan itu, karena bukan kebiasaanku pulang ke desa ini di luar libur hari raya. Aku terdiam, kemudian ibu menuntunku masuk dan duduk, tak ada lagi pertanyaan yang keluar dari bibirnya, aku yakin dari sorot mata dan bahasa tubuhku saja perempuan tua itu bisa mengerti apa yang sedang putrinya alami.

“Aku hanya butuh ketenangan ibu,“ hanya itu yang keluar dari mulutku, ya hanya itu.

Hanya tempat ini, rumah ini, dan ibu, satu-satunya yang terlintas di kepalaku yang sedang kacau dan hatiku sedang sakit, aku ingin pulang.

Aku tahu melarikan diri buka solusi yang tetap, tapi sungguh aku tak punya pilihan lain, aku hanya ingin sendiri. Semoga saja kepulanganku sebagai pelarian kali ini bisa sedikit menyibukkan pikiranku dari hal-hal yang tidak ingin aku ingat, setidaknya itu yang aku harapkan, aku ingin menjauh dari jangkauan siapa pun, kecuali pelukan perempuan sederhana yang meski keriput kentara di tiap lipatan kulitnya, tapi dialah samudera paling luas yang aku punya. **** Satu hal yang aku syukuri, di kampung ini tempat aku lahir dan menghabiskan masa kecilku, tempat pelarianku paling aman dari jangkauan dunia luar, tempat perlindungan mahaluas dari perempuan paling kucinta, yang tak ingin ada duka di wajah putri satu-satunya. Ahh ibu, maafkan aku harus membuat ibu berbohong tanpa kuminta ketika lelaki yang dulu kesebut sebagai kekasih berkunjung penuh penyesalan mencariku. *** Aku menatap gerimis yang turun senja ini, dari jendela kamar yang setengah terbuka, aku membiarkan udara dingin menerpa kulitku, aku membiarkan semuanya, lukaku, air mataku, mimpi-mimpiku, aku di sini, memilih di sini, menyembunyikan luka di sebuah tempat yang tak terdapat dalam peta, berjuang melawan sakit dan benci yang tidak ingin kutunjukkan pada siapa pun, tidak padamu ataupun mereka yang turut prihatin atas kisahku. Meski tak mudah, meski butuh waktu yang sampai entah, tapi aku tak akan menyerah, aku akan tetap berjuang untuk baikbaik saja dan tetap berdoa semoga kamu bahagia dengan dia. n

Elly Dharmawanti, ibu jelita berputra tiga, Penulis Tumi Mit Kota, tinggal di Krui, Lampung Barat

SAJAK

Sajak- Sajak Riyon Fidwar Ombak Nelayan

Laut

Remah Hujan

Kita selesaikan saja permainan ini dengan menjatuhkan layar, lalu singgah di pelabuhan, meskipun pelabuhan itu bukan di tanah kita.

Di laut siapa sebenarnya tuan, nelayankah, kapten kapalkah, kelasikah, pulau-pulaukah, ikan-ikankah, mata kailkah, atau segala yang adakah?

Remah hujan telah membeku di bajumu berwarna hujau tua itu selayang-pandang kaubuang ke puncak gunung yang kabutnya tak terbilang lembah-lembang menekur dalam jarak pandang mengukur jalan yang basah itu.

Padang, 20072016

Para peladang yang datang dari arah gunung berjalan sejajar seperti jalan setapak ada kenangan di balik letih mukanya

Mari kita selesaikan saja semua, dengan membanting kemudi ke utara.

Kita bukan perompak laut juga bukan pedagang.

Dengan begitu kita tidak bisa baca cuaca.

Laut memang begitu sedikit saja lengah, dia akan menelan semua.

Kita selesaikan saja permainan ini dengan menggulung ombak di pantai, lalu kita bentangkan pada perapian perempuan kita.

Padang, 2015

Mimpi Batu Segala telah membeku dalam ragaku menjadi batu.

Pasal rindu sudah bukan lagi sesuatu, ya, mesti berlalu.

Sementara aku, si pengelana yang terbuang dari tanah asalnya hanya bisa mendengar kabar tentang cerita bergambar yang tertulis pada bajumu itu.

Padaku lukamu kau sayat.

Kelak akan ada waktu di mana kita akan bertemu pada mimpi yang sunyi.

Padang, 19072016

Padang, 20072016

Telah tumbuh benih kemarau

Kemarau III

di dadaku yang kering.

Mengerling beling hingga ke puncak di mana kau turunkan hujan.

Padang, 2015

Kabar Ini akan menjadi hari terakhir kita berada di sini. Bayang-bayang kita bergerak perlahan sehingga usia dengan mudah menghentikan denyut jantung dan memutuskan urat nadi.

Kita tak pernah membayangkan kejadian seperti ini. Karena kita tak mau kebahagiaan dirusak ketakutan.

Tabing, 2015

Kebetulan Rupanya ketika aku datang padamu dengan sepucuk harapan

-di mana batang dan ranting rindu itu telah lebih dahulu patahkebetulan perjumpaan ini tidak pada waktu yang semestinya ada dalam pikiranku.

Bayangan dalam lamunan tidak sepenuhnya ada.

Bahkan lebih gaib dari kenyataan.

Lidahku mulai kelu mengucapkan kata untuk datang lain waktu namun senyummu mengisyaratkan lain tapi matamu seolah-olah meremukkan aku dan membenamkannya ke dasar lembah.

Ternyata menyambung rindu di ranting kayu adalah malapetaka.

Padang, 23052016 Riyon Fidwar, lahir di Haloban, Aceh, 27 Agustus. Sekarang tinggal di Padang. Aktif menulis puisi dan esai. Beberapa tulisannya pernah terbit di media massa.

LENTERA

16

Pilih Bahasa Mandarin Jadi Kiprah Hidupnya Tekad Steven mendalami pendidikan begitu kuat, hingga akhirnya pada 2003 ia mendirikan kursus bahasa Mandarin Han Yuan di Telukbetung.

SRI AGUSTINA

K

EBANYAKAN anak muda menjauhi urusan dunia pendidikan, terlebih yang rumit seperti bahasa Mandarin. Mereka lebih memilih terjun di dunia bisnis dan entertainment.

Namun, buat Steven atau Cheng Guo Dong, kecintaannya dalam dunia pendidikan, yakni bahasa Mandarin, justru menjadi pilihan hidupnya.

Ia pun rela melepas pekerjaannya dalam dunia perniagaan yang menjanjikan pundi-pundi rupiah lebih menggiurkan demi menekuni bahasa Mandarin.

Sejak tahun 2000, Steven memilih menekuni bahasa Mandarin dengan memberikan les privat, dari satu pintu ke pintu, satu kantor ke kantor. Saat itu ia masih menjadi distrubutor aneka makanan dan sembako yang memberikan penghasilan yang lebih besar.

Namun, tekadnya mendalami pendidikan begitu kuat, hingga akh-

irnya pada 2003 ia memilih melepas total pekerjaan tersebut dan mendirikan kursus bahasa Mandarin Han Yuan di Telukbetung.

Dari awalnya hanya puluhan siswa, kini sudah menghasilkan alumni 6.000an orang. Tak cuma itu, siswa didiknya juga kini menjadi pengajar di lembaganya, beberapa sekolah serta lembaga kursus lainnya.

Bahkan, siswa Han Yuan sudah enam kali melakukan tur studi ke Tiongkok dalam kurun waktu tiga tahun berturutturut atas undangan dari Pemerintah Tiongkok, untuk praktik bahasa dan mengenal budaya setempat guna menambah wawasan siswa. Pada 16 Juni hingga 2 Juli 2016 lalu, Han Yuan melangsungkan tur studi ke Guang Zhou dengan membawa 20 siswa.

Steven juga aktif di Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi Lampung sebagai ketua Bidang Pendidikan. Pihaknya juga memberangkatkan sembilan orang yang mendapat beasiswa pendidikan ke Tiongkok untuk diploma satu (D-1), sarjana (S-1), pascasarjana (S-2), dan beasiswa PNS pada September 2016. Secara keseluruhan ada 100-an peserta se-Indonesia.

“Sudah diseleksi ada sembilan orang yang mendapatkan beasiswa dari Lampung dan berangkat pada September 2016. Semua biaya pendidikan, tempat tinggal, tiket pesawat pulangpergi, ditanggung atau gratis, serta mendapat uang saku juga dan uang jaminan hidup keluarga,” kata Steven.

Suami dari Lin Yang ini juga aktif dalam Badan Koordinasi

Steven atau Cheng Guo Dong (kanan) bersama Konsul Jenderal (Konjen) Tiongkok Mr Zhu Hong Hai (kiri).

Pendidikan Bahasa Mandarin Lampung (Nan Bang Hua Wen Jiao Yu Xie Tiao Ji Gou), yang merupakan badan koordinsi bahasa Mandarin resmi yang diakui dan didukung penuh oleh Pemerintah Tiongkok.

Steven terpilih sebagai ketua umum pada 2016. Lembaga tersebut baru merayakan ulang tahun ke-8 di Hotel Horizon pada 24 Juli 2016 dan telah menerbitkan majalah Shan Shui, yakni majalah triwulan berbahasa Mandarin yang telah tiga edisi terbit.

“Majalah tersebut berisi sejarah, budaya Tionghoa, pengalaman anggota perhimpunan. Tujuannya mengasah dan melestarikan budaya dan bahasa Mandarin,” jelas Steven, Jumat (12/8).

Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin Lampung berdiri sejak 2002 telah mendidik dan membiayai puluhan guru bahasa Mandarin di berbagai sekolah di-Lampung. Setiap tahun mendatangkan guru dan profesor dari Tiongkok ke Lampung untuk mengajar guru bahasa Mandarin. Terakhir dilaksanakan pada Desember 2015 yang diikuti 50 orang. Kemudian pada 15—30 September mendatang akan mendatangkan empat atlet wushu nasional Tiongkok ke Lampung untuk mengajar wushu dan barongsai. (M2) sriagustina@lampungpost.co.id

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Terpilih sebagai Pemuda Berprestasi KONSISTEN dalam dunia pendidikan dan budaya, khususnya pengembangan bahasa Mandarin di Lampung, membawanya meraih penghargaan sebagai pemuda pelopor se-Sumatera di Medan pada 24 Juli 2016.

Atas penghargaan itu, Steven bersama 10 pemuda pelopor lainnya diundang Konsul Jenderal Tiongkok untuk mengunjungi negeri Tiongkok akhir tahun depan.

Steven atau kerap disapa Cheng Guo Dong tertarik menekuni bahasa Mandarin dan kebudayan Tiongkok sejak tahun 2000. Bahkan, pada 2003 ia merintis mendirikan Lembaga Kursus Bahasa Mandarin Han Yuan di Bandar Lampung, dengan segelintir siswa saja.

Namun, dengan konsisten dan kegigihannya, hingga ini sudah 6.000 alumni yang berhasil dicetaknya.

Bahkan, siswa Han Yuan sudah enam kali melakukan tur studi ke Tiongkok dalam kurun waktu tiga tahun berturut-turut atas undangan dari Pemerintah Tiongkok untuk praktik bahasa dan mengenal budaya setempat.

Hal itu guna menambah wawasan siswa. Pada 16 Juni hingga 2 Juli 2016, Han Yuan melangsungkan tur studi ke Guangzhou dengan membawa sebanyak 20 siswa.

Atas prestasi itu, Konsul Jenderal Tiongkok di Medan bersama Badan Koordinator Bahasa Mandarin Se-Indonesia (Xie Tiao Ji Gou) mengundangnya dalam pertemuan Pemuda Pelopor (generasi kedua) se-Sumatera pada 23—24 Juli 2016.

Dalam pertemuan itu, setiap utusan pemuda yang pernah berkunjung ke Tiongkok memaparkan perkembangan di wilayahnya masing-masing. Ada sekitar 30-an peserta yang hadir dalam pertemuan tersebut dan ternyata dipilih 10 pemuda pelopor yang akan diundang ke Tiongkok selama dua pekan untuk membuka pengembangan banyak hal, mulai dari kerja sama bisnis, pendidikan dan budaya, serta lainnya. Satu dari sepuluh pemuda berprestasi

n DOK

itu adalah Steven.

“Sebagian besar peserta generasi kedua atau pemuda pelopor itu banyak bergerak dalam bidang bisnis dan perdagangan, sementara saya concern dalam bidang pendidikan dan budaya,” ujar pria kelahiran Medan, 24 April 1976 itu.

Steven menceritakan pertemuan di Medan, Sumatera Utara. Pada hari pertama pertemuan, Badan Koordinator Bahasa Mandarin SeIndonesia (Xie Tiao Ji Gou) yang merupakan lembaga yang diakui pemerintah Tiongkok membawa rombongan mengunjungi dua kampus, yakni Universitas Sumatera Utara (USU) dan Yu Yuan, serta lembaga kursus bahasa di Medan. Di kampus tersebut memang ada Jurusan Bahasa Mandarin yang perkembangannya cukup pesat.

Lalu siang hari diadakan pertemuan dengan Perkumpulan Tionghoa di Medan Yon Chuan Tang dan disambut 30 tokoh Tionghoa, termasuk Chen Ming Zong selaku Ketua Perkumpulan Tionghoa Medan.

Malam harinya, Xie Tiao Ji Gou dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan Bahasa Tionghoa Sumatera melakukan pertemuan dengan dua profesor dari Tiongkok yang mengajar di USU. “Dalam pertemuan itu disepakti jika Lampung dan Medan akan bergabung menjadi satu tim untuk kunjungan ke Harbin, Tiongkok, pada Desember 2016, supaya lebih akrab dan saling mengisi,” kata Steven yang juga Wakil Ketua Xie Tiao Ji Gou Lampung itu.

Selama dua hari di Medan, Steven tak hanya mengulas tentang perkembangan bahasa Mandarin di Lampung, tetapi juga mempromosikan pariwisata dan sumber daya yang ada di Lampung. “Tak sedikit rupanya peserta pertemuan di Medan yang belum mengenal Lampung, makanya saya menjelaskan Lampung secara detail,” ujar Kepala Bidang Pendidikan Paguyuban Sosial Masyarakat Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi Lampung. (M2)

ESAI FOTO Hlm.19

DESAIN Hlm.24

Menebar Kebaikan Sesama dalam HUT Lampung Post

Menyulap Rumah Jadi Galeri Lukis

HIJAB

Bagi Joko Irianta, lukisan seperti istri kedua yang harus ada di rumahnya.

Ratusan warga di Dusun Kampungbaru, Desa Sidosari, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, berbondong-bondong ke rumah ketua RT 02 setempat.

17 LAMPUNG POST I MINGGU, 14 agustus 2016

TUTORIAL

Berkreasi dengan Hijab Polos SAAT para hijabers mengenakan gaun bermotif, jenis hijab polos kerap menjadi pilihan agar tampilan tak begitu ramai. Namun, untuk menyiasati agar jilbab polos tersebut tetap menambah kesan cantik dan anggun, sedikit kreasi berhijab bisa jadi solusi.

Berikut adalah salah satu kreasi hijab polos yang dapat Anda ikuti. Jenis hijab pashmina sangat cocok saat Anda ingin berkreasi dengan model hijab karena jenis hijab ini memiliki ukuran yang cukup panjang. (*1/M2)

LANGKAH 1.

Pilih hijab berwarna polos jenis pashmina, kenakan dengan sisi kiri lebih panjang.

LANGKAH 2.

Sematkan jarum pentul untuk mengaitkan dua bagian hijab.

n NET

Tampil Menawan dengan Motif Bunga Klasik Eropa Motif bunga kecilkecil pada gamis menampilkan kesan kelembutan bagi pemakainya.

RUDIYANSYAH

B

OSAN tampil monoton dengan berganti-ganti warna pada gaun muslim yang Anda kenakan, kini para pengguna hijab bisa mulai menambah koleksi gaun muslim bermotif.

Salah satu motif yang kini banyak digemari adalah gamis bermotif bunga klasik Eropa.

Motif bunga kecil-kecil pada bahan gamis menampilkan kesan kelembutan bagi wanita yang

menggunakannya. Gamis bermotif ini cocok dipadukan dengan hijab berwarna polos ataupun dengan hijab bermotif dengan warna yang senada. Namun, sebaiknya pilihlah hijab dengan motif yang tidak seramai seperti motif pada gamis.

Untuk para hijabers muda, tak usah khawatir mengenakan gaun dengan detail klasik bukan berarti akan menjadikan penampilan tampak zadul atau tidak kekinian.

Pilihan desain dan motif bunga klasik justru menampilkan kesan anggun dan elegan pemakainya.

Dengan gaun bermotif bunga klasik tapi dengan potongan yang tetap trendi, tak akan membuat tampilan hijabers muda tampak lebih dewasa dari usianya. Selain itu, warna-warna cerah cenderung akan cocok saat dikenakan para

kawula muda.

Lebih Syar’i Salah satu hijabers yang kini memilih menambah koleksi gaun muslim bermotif bunga klasik adalah Fitri (20), yang kesehariannya berprofesi sebagai karyawan swasta.

Fitri mengaku nyaman dan merasa lebih cantik dengan gaun bermotif aneka bunga warna-warni yang membalut tubuhnya. Gamis dipilih menjadi gaun karena nyaman, sekaligus syar’i sesuai dengan perintah berhijab. “Ingin tampak anggun saja, dengan motif bunga-bunga, selain juga tertutup,” kata dia.

Fitri juga kerap memadukan gaun bermotif bunga klasik Eropa dengan mengenakan outerwear atau lapisan gaun tipis se-

bagai pemanis penampilannya.

Produk gaun muslim dengan motif bunga klasik juga dikeluarkan oleh mereka hijab Elzatta.

Elzatta memilih menampilkan desain bunga klasik Eropa. Menurut Rizky Eko, penanggung jawab galeri hijab Elzatta di Jalan ZA Pagaralam, Bandar Lampung, Elzatta sengaja mengusung konsep bunga klasik Eropa karena dinilai sangat indah dan elegan.

Motif-motif bunga klasik Eropa tampak seperti lukisan cat air yang menempel pada gaun. Koleksi gaungaun dengan desain bunga klasik Eropa di galeri hijab Elzatta kini bisa Anda jadikan pilihan untuk menambah koleksi gaun muslimah indah dan tidak monoton. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

LANGKAH 3.

Tarik sisi kiri hijab melalui sisi depan ke bagian atas dan menyamping.

LANGKAH 4.

Tarik kembali sisa hijab di sebe lah kiri, ke atas kepala.

LANGKAH 5.

Beri jarum pentul pada sisi kiri, dan tampilan Anda akan tetap menarik meski menge nak an hijab polos.

FOTO: LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

18

kuliner

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Menu HUT RI dari Seafood Proklamasi hingga Merdeka Punch Seafood Proklamasi, olahan mix seafood spesial yang terdiri dari percampuran udang, cumi, dan kakap merah yang difilet.

RUDIYANSYAH

M

n DOK RESTAURANT EMERSIA HOTEL

SEAFOOD PROKLAMASI. Menu spesial Sapphire Restaurant Emersia Hotel Bandar Lampung yang terdiri dari olahan udang, cumi, dan kakap merah.

ENYAMBUT momen Hari Kemerdekaan RI, Sapphire Restaurant Emersia Hotel Bandar Lampung menyiapkan beberapa menu spesial. Nuansa kemerdekaan pun disematkan pada nama menu yang disajikan. Seperti Seafood Proklamasi, olahan mix seafood spesial yang terdiri dari percampuran udang, cumi, dan kakap merah yang difilet.

Hidangan seafood tersebut makin spesial dengan bumbu saus asam pedas dabu-dabu. Sambal khas Manado yang dibuat dari campuran cabai, bawang merah, dan rampai yang disiram dengan minyak panas dengan tambahan air jeruk nipis segar.

Teknik memasak yang sempurna membuat daging seafood sangat lembut dan menyatu dengan rasa bumbu yang khas.

Menu tersebut lengkap disantap dengan sajian nasi putih hangat. Sajian penyajian nasi pun dibuat unik menyerupai tumpeng mini, yang menjadi salah satu konsep makanan khas Indonesia. Pada ujung tumpeng mini tersebut disematkan hiasan irisan cabai merah sehingga memunculkan gradasi warna merah putih. Benarbenar semarak kemerdekaan yang dihadirkan pada piring santap.

Tak hanya menghadirkan Seafood Proklamasi, dengan saus asam pedas dabu-dabu, sebagai pelengkap pengunjung dapat menyeruput minuman segar Merdeka Punch. Jus buah naga merah yang dikombinasikan dengan sirsak. Lagi-lagi minuman segar tersebut disajikan dalam sebuah gelas dengan jus sirsak yang berwarna putih di bagian bawah gelas dan jus buah naga merah di atasnya. Memberikan gradasi warna yang apik menyerupai bendera Republik Indonesia.

Sentuhan Berbeda Sebagai pilihan lainnya, Sapphire Restaurant juga menyediakan minuman Red n White, dengan sensasi asam segar dari kombinasi Vodca, sirsak, dan Grenadine Sirup.

Setelah menyantap hidangan utama dan menikmati kesegaran minuman kreasi kemerdekaan, menu Spirit of Cream Cheese Mouse Cake menjadi menu penutup. Kelembutan cake berpadu dengan cream cheese rasa stroberi. Seiris stroberi segar yang mempercantik menu penutup tersebut menambah kesegaran menu spesial yang dapat dinikmati selama Agustus ini.

Tak ketinggalan, pada setiap menu pihak restoran menyematkan bendera Merah Putih kecil sebagai tanda perayaan HUT ke-71 Kemerdekaan RI. Executive Chef Emersia Hotel and Resort Lampung Asep Iswanto mengatakan menyambut HUT Kemerdekaan RI, tim FnB Emersia sengaja memberikan sentuhan berbeda dalam varian makanan dan minuman dengan warna dasar merah putih.

“Ide muncul tim Emersia Hotel ingin memberikan sesuatu yang berbeda dalam menyambut HUT RI dengan tema kemerdekaan dan serbamerah putih,” ujarnya, Jumat (12/8).

Asep pun mengajak setiap keluarga dan penikmat kuliner dapat merasakan sensasi merasakan kemerdekaan dari sebuah piring hidangan dengan menu-menu kemerdekaan. “Silakan mencoba dan datang langsung ke Emersia Hotel mencicipi semua sajian terbaru kami hingga Oktober mendatang,” kata dia.

Untuk mencicipi menu-menu spesial kemerdekaan tersebut, pengunjung dapat membayar mulai dari Rp35 ribu untuk minuman dan Rp75 ribu untuk makanan. (ADI/M2)

Pada ujung tumpeng mini tersebut disematkan hiasan irisan cabai merah sehingga memunculkan gradasi warna merah putih.

MERAH PUTIH. Merdeka Punch menjadi minuman yang ditawarkan selama perayaan HUT ke-71 Kemerdekaan RI di Sapphire Restaurant Emersia Hotel Bandar Lampung. n DOK RESTAURANT EMERSIA HOTEL

rudiyansyah@lampungpost.co.id

ESAI FOTO

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

TIM MEDIS. Para tim medis sedang memeriksa pasien anak-anak.

19

PERIKSA MATA. Seorang warga sedang memeriksakan mata.

Menebar Kebaikan Sesama dalam HUT Lampung Post S

ELASA siang (9/8), ratusan warga di Dusun Kampungbaru, Desa Sidosari, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, berbondongbondong ke rumah ketua RT 02 setempat. Mereka bukan hendak berdemo atau memprotes kepada pemilik rumah, melainkan mengikuti kegiatan pengobatan gratis yang digelar Lampung Post bekerja sama dengan Lions Club Bandar Lampung dan PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Lampung dalam rangka memperingati HUT ke-42 Lampung Post.

Bakti sosial (baksos) untuk menebar kebaikan sesama dalam acara pengobatan gratis

Lampung Post ini dihadiri Pemimpin Umum Lampung Post Bambang Eka Wijaya, Presiden Lions Club Distrik 307 Bandar Lampung Resti Arania, Kasubbag Humas dan Hukum PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Lampung Abdurachman, serta Kepala Desa Sidosari Paryanto.

Untuk melayani pengobatan gratis tersebut, Lions Club menerjunkan 15 tenaga medis, mulai dari dokter spesialis penyakit dalam, spesialis anak, spesialis mata, spesialis patologi anatomi, hingga dokter umum. Sementara pihak PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Lam-

pung menyediakan mobil klinik, obat-obatan, dan dua tenaga paramedis.

Usai berobat, setiap warga mendapatkan bingkisan sembako. Bahkan anak-anak yang berobat pun diberikan mainan. Baksos ini mendapat sambutan hangat dari warga.

Salah seorang warga, Tukina, mengaku senang mendapat pengobatan gratis tersebut. “Kegiatan ini sangat membantu dan kami berharap akan terus berlanjut bukan sekali ini saja. Saya juga menyampaikan selamat HUT Lampung Post, mudah-mudahan semakin jaya.� (ZAI/M2) FOTO: LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

MENGANTRE. Seorang warga pengidap kanker kulit sedang mengantre di tengah puluhan warga yang sudah datang sejak pukul 13.00 di posko pengobatan gratis Lampung Post bekerja sama dengan Lions Club dan PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Lampung.

FOTO BERSAMA. Pemimpin Umum Lampung Post Bambang Eka Wijaya foto bersama Presiden Lions Club Distrik 307 Bandar Lampung Resti Arania serta Kasubbag Humas dan Hukum PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Lampung Abdurachman.

PERIKSA KESEHATAN. Tim medis tengah memeriksa salah seorang warga di mobil klinik PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Lampung.

PARIWARA STNK BE 5373 EY, Nk. MH-

RENTAL AC & MUSTY CO OL JUAL BELI AC BARU/ SEKEN, SERVICE, CUCI AC, MSN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC, 0812- 7921648 / W A 0852.79542465 PIN2A483AB9.

MINGGU BUKA

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122 AHENG AHLI GIGI. Terima psg gigi palsu , psg Brackets, Jl. Raya Natar depan Pasar Natar. hub. 0811.796.062 Bpk. Aheng

ALAT PEMADAM CV DATAM Menjual & Isi Ulang Alat Pemadam Kebakaran, Hub. Syahril 0821.8401.4555 / 0815.4089.8424.

BIBIT CABAI JUAL BIBIT CABAI JAWA ,stok 500 batang siap tanam & mulai keluar kembang tinggi 50cm keatas di Jl.Tirtayasa Bdr Lampung hub 0813.6993.1333.

BUS PARIWISATA Rent Bus Pariwisata AC, wisata dalam/luar negeri. Hubungi.

0853.8111.8887 Pin BB 5D6648AO

INDEKOST Terima kost-an Ratu Putri khusus u/ Pria Jl. Abdul Muis No. 16 A sebelum SMK 2 Mei Bdl. hub. 0813.7171.4045.

JASA PERPAJAKAN Terima Jasa Akutansi & Laporan Perpajakan masa Bulanan & SPT Tahunan, Hub. 0812-7128-4428

KEHILANGAN STNK BE 2028 DL, Nk. MALAC51GR2M208648 Ns. G4HC1A86501 an. Dr. Iskandar Zulkarnain

1261312 an. Almizah

MOBIL DISEWAKAN SEWA MOBIL RESMI DI

PRIVATE PROFESI Guru dtng

LAMPUNG, CV. Prima Trans

Ker umah, smua Peljrn, TK,

STNK BE 7706 EO, Nk. MH1

Nusa, ready : All New Paje

SD, SMP, SMA, Umum, Men-

JBC1149K157498 Ns. JBC1E-

ro,For tuner,Alphard,Avanza,

gaji, Sempoa. Sabar, Profe-

I n n o v a , N e w C a m r y, S e d a n

sional & Siap UN, Hub. 0856-

Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet

58957909/0813-69152541

1153519 an. Lukmansyah STNK BE 3750 OW, Nk. MH35D9206EJ921464 Ns. 5D91921455 an. Basri STNK BE 4876 DC, Nk. MH1JB912XBK718952 Ns. JB91E-2709064 an. Waluyo STNK BE 6541 EI, Nk. MH-

12-16), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Baju Tidur dan Daster, Djmn Bhn

URGENTLY MTC SMK jur TKJ/ Listrik, ADM FNC P/W SMK/ SMA, PR/KS Pria/Wanita SMK/ SMA All Jur mhr Kmputer, dtng lngsng dgn lmrn lngkp, Jl. Tembesu No. 8 Campang Ray - Bdl PT. MALACCA TRUST INSURANCE membutuhkan tenaga marketing, max 45 thn, gaji pokok di atas UMR. Lamaran via pos / antar langsung ke PT. BATAVIA PROSPERINDO FINANCE, Jl. P. Antasari No 106, B.Lampung.

Dibtuhkn Karyawati lulusan SMK Akutansi, pny SIM C & Mtr, Perkasa Block Jl. Pulau Psiang No.10 Korpri Raya, lmrn diantr lngsung

08995804987 Pin 52367C89

WIDNA ENGLISH SCHOOL

STNK BE 5087 OK, Nk. MH1JB-

0823.0734.4000 & 0812.7805.

solusi nya, Hub. 0721-

P114GK375932 Ns. JBP4E-

9125 / Pin 5C53715C

254184/ 0813.7938.3494,

Bisnis jaringan. GAJI sd jt-

CV. CAHAYA ABADI. Menjual ber-

Fotocopy, Hrg mulai dari 5 Jt-an,

Garansi, Dkrjkan mak 2jm/

bagai apar+pengisian ulang Jl.

Hub. 0852-68221083

hr (par t/ full time) Joint? PT.

Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wah-

BISA. Collacell & Caturex.

ana Motor). Hb. 085107520099,

0812-722-7476/29a3f0b3

081278001238.

Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 07211701677 TEKNISI AC LPK. MITRA MANDALA : Kursus & Pelatihan Teknisi AC, 160 Jampel, Stdr Skkni, Jl. G. Subroto No. 30 (Komp. Man 2 B. Lampung), Hub. 082183820148 / 0895-352321187

MASTER OF CAREMONY MC PROFESIONAL ALL EVENT. HUBUNGI: 0853.8111.8887 Pin BB. 5D6648AO

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

PENGINAPAN

PUTRA PERKASA BOR jasa

lai Dari 95.000/Hari, Di Pusat

pembuatan sumur bor u/ rumah

Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi,

tangga, pabrik & jasa servis jet

Breakfast, Parkir Luas, JL.

pump & submersible. Hub.0812

P.E.M NUR 7623158, 7188333,

7229 409 / 0896 4936 3656

PENGOBATAN P E N G O B ATA N A LT E R N A T I F A K U P U N T U R TA N PA O B AT & R A M U A N . H U B .

0821.8304.9330.

PIJAT TRADISONAL Urut Tradisional & Refleksi Bu Yuli membutuhkn Kryawan Wanita usia 25-30 & mnerima Urut Tradisional Pria & Wanita.

Hub. 0813- 68378530 Bu Yuli Tradisional Pijat/Urut, Ksleo, Msk angin, Cape, Keram Purut, Lulur, Totok Wajah & Pengobatan, Hub. Mba Mirna 081273494952

Dbthkn Sales & Pramuniaga, tdk dibtsi pnddkn & usia, utk dtmptkn di PT. PLANET Natar (0813-63676345), Gdng Tataan (0852-69734945) & Pringsewu (0823-73588458)

LOWONGAN KERJA PT. YANMAR DIESEL INDONESIA Perusahaan PMA Manufaktur Mesin Diesel & Penjualan Mesin Pertanian, membuka Lowongan Kerja untuk Posisi :

ADMINISTRASI

Kualifikasi : - Wanita usia max. 25 Tahun - Pendidikan min. D3/S1 Management Akutansi - Mampu mengoperasikan Microsoft Office - Dapat bekerja secara Team / Individual Aktif, Kreatif & Komunikatif - Mampu Berbahasa Inggris secara Lisan aktif & Pasif - Berdomisili di Lampung Bagi yang memenuhi Kualifikasi diatas , Kirimkan CV Lamaran & Foto ke alamat (Stempel Pos)

PT. YANMAR DIESEL INDONESIA Jl. Raya Muara Putih No. 9 A Kec. Natar Kab. Lampung Selatan Prov. Lampung

Lamaran paling lambat tanggal 15 Agustus 2016

LOWONGAN Kami Perusahaan yang Bergerak dibidang Ekspor membutuhkan :

STAFF TEHNIK INDUSTRI / TEHNIK DIESEL

Kualifikasi : - Pria usia Max. 40 Tahun - Berpengalaman min. 1 Tahun dibidangnya - S1 Tehnik Industri - Loyalitas & Pekerja Keras Kirim Lamaran Ke

PO BOX 1003

Jual perumahan subsidi Natar, Pemandian Air Panas,Type 36/75 m2, angs 700rb/bulan, DP ringan, hanya 17 menit, 15 menit dr B.Lampung. hub.0822.8165.7114 Pin 5A373F4E.

RUMAH DIJUAL Rumah Dijual, 5 KT, 5 KM, Lok. Strategis di Way Halim Permai, Aman & Nyaman, Lt. 7 x 25 m2, Hub. 0812-79311168 (TP)

SUMUR BOR

PONDOK PALAPA, Harga Mu-

087899764477, 085380151888

Jual Perumahan & Tanah Kavling, Lok. Rajabasa – B. Lampung, Unit terbatas, Minat Hub. 0821-78230958 / BB 5CC4E660

RACUN API

an/hr, Pmula min 3-15jt/bln,

KURSUS MENJAHIT

PERUMAHAN

08995804987 Pin 52367C89

Jual/Sewa/Kerja sama Mesin

KURSUS-KURSUS

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417.

0897.1403.256

254184/ 0813.7938.3494,

PR dbntu utk SD, SMP, SMA.

KERJASAMA

PAGAR PANEL BETON

ENGLISH SCHOOL, 0721-

1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 &

PELUANG USAHA

Gudang dswkn Jl. Ir. Sutami No.225 sblh CPI 9 Km dr Plbhn pnjng, gudang trttp 102x20m & lhn trbuka 104x40m, Hub. 0813.6993.1333

kualitas trjmin. Hub. WIDNA

Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No.

1374503 an. Ngajiji

GUDANG DISEWAKAN

versation, Toefl & Toeic) dgn

Mau Bimbel smua mta pljrn &

002064 an. Sudarmi

PROPERTY

Mau Private B. Inggris (Con-

Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum

314D0017K002124 Ns. 14D-

LOWONGAN Dbthkn Kryawan utk Gudang Hsl Bumi, STM max. 28 thn, Krm lmrn ke Jl. Ir. Sutami No. 88, Hub. 0721-350289/0811-722100

PRIVATE

Jual Rumah tp 36, Renov, Perum Tri Darma Lestari Hajimena, 3 KT, 2 KM, 200 Jt/Nego, Hub. 0813-6736-8611 (TP)

Menerima pengeboran, jasa

Dijual Rumah di Jl. Mawar Rawa Laut, B. Lampung, Ls. 625 m2, Hub. 0811-720797.

pengeboran, sumur dangkal & sumur dalam. terima servis pompa air. Hub. 0721-8011139,

Dijual Rumah Bar u, Lt. 101,25m2, Bor, Listrik, SHM, Hrg. 450 Jt Nego, Jl. Puskesmas Ssn Baru – T. Karang Pusat, Hub. 0813-16883134

0812.7902.9888 Bambang WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500

VARIASI

Jual Rumah Cluster di Perum Graha Madu Pesona, Semi Furnished, Jl. Turi Raya – Tjng Seneng, Lt/Lb. 238/110. 3 KT,2 KM, Mushola, Garasi, lstrk 2.200w, S. Bor, Tandon 1 M3, Hrg. 800 Jt/Nego, Hub. 089501159000

TANAH DIJUAL Dijual Tanah Luas 4.429 m, SHM, dekat SEKOLAH POLISI NEGARA (SPN) Kemiling Hub : 0812.7929.518 (Tanpa Perantara) Dijual Tanah uk. 10x15=150 m2, Jl. Way Wo RT.09 Kel. Langkapura Kec. Langkapura – B. Lampung, Cp. Bpk. Putra 0812.7359.5951 Jual Tanah Ls. 9.600 m2, Jl. Raya Pekalongan, lok cKP strtgs, cck utk apa sj dkt pom bensin & 500 m dri Psr Pekalongan, 6 km dr Metro, 600rb/m. Hub. 0811.2 531.708/0813.6910.3963/0822 .2598.8387

Tanah + Bangunan L. 700 m2, Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah, Hub. 0853.8179.7777

TANAH KAVLING Dijual tanah kav 600 m2 siap bangun di Jl. Persada Perum BKP (atas) belakang Cluster Citramas, SHM, TP, 0811.2443.906/ 0821.2209.4740

RUMAH OVER KONTRAK Over kontrakan rumah tengah kota Jl. P. Antasari. Hubungi.

0852.2213.0867.

RUKO DIJUAL Dijual ruko di jl.Jend. Sudirman, Kotabumi & tnh utk gudang ls 25x85 m2, hub: 082371334425 (Nur Cholik)

Jual Tanah 2 HA, SHM, Ds. Bringin Palputih Simpang Arah Kebun PTPN 7 Bergen & 2 KM dr Jl. Ir. Sutami, Hub. 08136993-1333 Jual Tanah Ls (8 x 45,5 m2) Jl. Raya Pekalongan No. 19 pgr jln hanya 200 m dr Pasar Pekalongan. Hub. 0811.2531.

708/0813.6910.3963/0822.2 598.8387.

Jual cpt Rumah & Tanah, Lt. 450m2, uk.rumah: 9x7m, 3 KT, S.bor, lantai keramik, alat elektronik, dkt sd/ smp/ sma/ pesantren/ masjid. Hub. Iksanudin 0852 7349 4197 / 0858 4129 0291, Lok. Palas – Lamsel.

Jual Tanah & Bangunan Lt. + 600 m2, Jl. Cipto Mangunkusumo Teluk Betung – B. Lampung, SHM, Hub. 081273049159 (TP)

Dijual tanah & bangunan LT 15x10/LB 15x10di Jati Rahayu Tj Bintang Lamsel, surat tanah seporadit, 135 Jt nego.

Hub.0812.7353.4819.

Dijual tnh ukr 10 x 20 m Rp 275 rb/m2, surat seporadik dr Kelurahan di Kodya Bandar Lampung. Minat survei lokasi & surat-2 hub. Redi/Septi 089670113679/085768422888 Pin BB 7CE67837

BANG OX

SIGRA

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476

OTOMOTIF CAT MOBIL & MOTOR Menerima pengecatan mobil/motoe. oplos cat mobil/ motor. menjual cat pu, epoxy, cat duco, dempul, cat syntetic dll. Hub. 0853.7738.3777, 0852.6823.2220.

MOBIL DISEWAKAN OONK CAR RENTAL CAR. Sewakan Mobil Sedan Pengantin, Innova, Avanza, Xenia. Hub. 0811.799813.

MOBIL DIJUAL DATSUN Datsun Go Panca T Aktif 1.2 Thn’15, Hijau Muda Met, Plat BELampung, Km9rbn, 81Jt(nego), Hub: 085269522643 (Sub) / 081311463781 (ars) Datsun Go+ Panca T Option 1.2 Thn’15, Oranye Met, Plat BE-Lampung, 86Jt(nego), Hub: 085269522643 (Sub) / 081311463781 (ars) HONDA CRV’08, 2000 CC, srg jok press baru accura, mulus luar dlm, ban 85% bridgestone, Asuransi Febr’17, kaca film llumar baru, kaki-2-rem- baru,seris honda record, spap pakai, hrg 170jt, Km 92rb. Hub. 0823.7782.6789

TOYOTA BU, HARDTOP’76 Hijau, Diesel 3 B, Cakram, AC, PS, surat tembus, BE Kodya, Rp 65 Jt nego. hub. 0813.7916.1881

3053

HARGA NEGO

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

34D72039J261334 Ns. 4D7-

Dijual cepat Inova hitam type G matic bensin, mulus , power stering, power window, atas nama pribadi, pjk panjang, mesin halus, jok ori,ac , Tahun 2009 pajak msh panjang bulan Februari’2017. minat hubungi 0821 8358 6789

3052

60 JT NEGO

AC

120 JT NEGO

20

LAMPUNG POST MINGGU, 14 AGUSTUS 2016

Mitsubishi Maven GLS, 1468 CC, Power Stering, AC, Bensin, wrn. Silver, Th 2009, Minat Hub. Lina 0821-79029666 / (0721) 783693 Ext. 1029

HONDA

PAKET MERDEKA

MOBILIO DP. 10 JT-AN

BR-V

DP. 20 JT-AN

DP MURAH PROSES CEPAT

DATSUN

DATSUN

HADIR KEMBALI BRAND LAMA YANG MELEGENDA DI TAHUN 70-an, SUDAH TEPERCAYA 3TH KEUNGGULAN MESINYA, ADA DISELURUH DUNIA PANCA

0812-7381-3939 SIGRA OPEN INDENT 2 JUTA

GRANMAX PU DP 11 JT-AN

AYLA

PANCA

DP 9 JT-AN

XENIA

DP 14 JT & DP 17 JT

DP 11 JT-AN

DENGAN PAJAK PERTAHUN 1,2 JT LEBIH MURAH MASUK PRODUK LCGC

ANDRA 0852-7954-1010 FREE VELG R15 & POWER WINDOW

PROMO PAKET HARI ANAK NASIONAL DP

9Jt-an

9

HONDA

PANCA

Jt-an

AYLA DP

SIGRA ANGS 3 JT-an

GRANMAX PICK UP

AYO BURUAN, STOK TERBATAS

PIN 538CAF94 SIGRA NEW OPEN INDENT 2 JUTA

AYLA

DP 8 JT-an

PIN BB 51CECF09

AYLA

DP 6Jt Angs 2Jt-an

XENIA

ANGS 2 JT-an

TERIOS

TERIOS

GRANMAX

PICK UP

XENIA ANGS 3 JT-an

PROSES CEPAT GAK RIBET

MAS DJOKO 0812-7431-3000

MOBILIO

TOYOTA TERMURAH DI LAMPUNG

FAHMI

0853.6836.6801 PIN BB 2A8DF807

INNOVA

DP. 9 JT

DP 40 JT

BR-V

YARIS

BRIO

SIENTA

DP. 25 JT

DP 15 JT

DP 9 JT-an

DP 11 JT-an

PICK UP

DP 8 JT-an

TERIMA TUKAR TAMBAH SALES PALING GESIT

DP 14Jt Angs 4Jt-an DP 10Jt DP 10Jt Angs 2Jt-an

PROSES MUDAH & CEPAT

RICKY ANDI 0812-7928-9879 0812-7895-5985 PIN. 290FF85D

DP 50 JT

HUBUNGI Mas WAHYU Aja.!

0852 6820 5773 PIN BB25F1C823

AVANZA DP 21 JT

BONUS FREE 3 BULAN ANGSURAN

IWAN

0813.6753.7943 PIN BB 7F810552

A YOT G E B YA R TO

SIGRA

OPEN INDEN

ANGS 2,7 JT-an

AYLA

PAKET MERDEKA TOTAL DP RINGAN BONUS SPESIAL

DP. 19 JT

8Jt-an

UCHI DATSUN DIAN NOVITA ROHMAN 0812-7894-6666 0852-9871-2056

0812-79750187

Call : 0823 7373 7374 office : 0725 - 44644

DATSUN

BONUS VELG RACING 1.5 VOUCHER BELANJA 1 JUTA

GRANMAX

0821-8448-8558

RIKA

DAPATKAN PROGRAM SPECIAL

Fasilitas :

Mikrobus Elf Pariwisata, Ac, Karaoke Makan, Hotel, Obyek wisata

Bali, Mulai : 2.3jtan, Jogya, Mulai: 1.9jtan, Bandung Mulai: 1.8jtan, Jkt : 1 Jtan

IKIN 0853-7788-2111

Paket Tour Small Grup / Family (8-14 Orang)!

9 JT-an

DP

MENERIMA TUKAR TAMBAH PROSES PALING CEPAT & GESIT

SIAPA CEPAT DIA DAPAT INDENT 13,14,15 AGUSTUS 2016

DP 11Jt-an

GRANMAX PICK UP

DP 11 JT-AN

PANCA

TERIOS DP

TERIOS

OPEN ORDER !!!

XENIA DP 9 JT-an AYLA DP 5 JT-an

DP

AVANZA

21 DP

JT

INNOVA

43 DP

JT

BONUS

130 JUTAAN

3 BULAN

1200 CC

7 Penumpang Mewah & irit

ANGSURAN !!!

BUNGA HANYA !!!

3,7 %

NEW

CALYA

YARIS

DP

15 JUTA

BURUAN PESAN SEBELUM HARGA

NAIK...!!!

DP

50

SIENTA

JUTA

PROSES CEPAT TELPON BONUS FREE LANGSUNG SURVEI 3 BULAN ANGSURAN

JAYA : Tlp./WA : 0813 6918 2772 BB : 522706F0

69 JT NEGO

200 JT NEGO

HARGA NEGO

95 JT NEGO

85 JT NEGO

60 JT NEGO

66 JT NEGO

110 JT NEGO

BAZAR MOBIL SECOND

21

LAMPUNG POST MINGGU, 14 AGUSTUS 2016

TOYOTA COROLLA ALLNEW 97 MANUAL MULUS BE SIAP PAKAI

ISUZU ENGKEL BAK NHR55 THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF ENGKEL BOK THN 2009 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF DOBEL THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

DAIHATSU ALL NEW XENIA 1.3 SILVER R DELUXE 2012, HUB : 0812 73054516

TOYOTA KIJANG INNOVA SOLAR G 2011, SILVER, KM 54.00, HUB : 081273054516

SUZUKI BALENO, BE KODYA, TAHUN 2000 WARNA HITAM, HUB : 0812 73054516

DIJUAL MURAH L300 BOX TH 2002, PLAT BE, PJK HDP, KNDISI PRIMA, HUB. 0812.7960.7819

Kijang SGX 1997, bensin, hrg 80 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Grand Livina 2009, type SU, abu2 metalik, hrg 115 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Nissan Terano granroad hitam,2002, BE, Manual, hrg 110 jt Hub. 0856-5875-7775

CIVIC 2004 115 Jt, Nego/082182000318

Mitsubishi triton, putih, 2011, plat BD, Nego Hub. 0812-7415-6117

Mitsubishi TS, hitam, 2012, BE, Nego Hub. 0812-7415-6117

AVANZA G 08 BE MT 112 Jt, Nego/081272199150

Timor Dohc th 2000, htm,BE kodya,AC,PW,PS, Rp. 40 Jt/Ng Hub : 0858-3800-0800

Timor Sohc th 99,biru,BE kodya, AC,PW, PS,CL,remot Rp. 36 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

Daihatsu Feroza th 94,htm,plat B, AC,PW,PS,siap pakai Rp.47 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

AVANZA G 2008/BE/MT 118 Jt, Nego/Hp : 081379788382

Kijang LGX 2003 125 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Avanza Velloz 2012/ BE/AT 155 Jt, Nego/Hp : 081369630999

Jimny 2000 62 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

STRARLET 1990 crem,mlus,gres,ac,pr,sonsis, hub.0813.6969.5555

KIJANG 92,biru met ac,pr,rt,siap pke hub.0852.7900.7272

KUDA silver

CARY PICK UP,2006

INOVA 2007

ac,pr,siap pke,bsa tuker tambah hub.0813.6969.5555 2001

mesin sases,body mulus, siap kerja,hub.0852.7900.7272

type G silver,bensin,gres siap pke bs tker tambah.HP.0813.6969.5552

YARIS HITAM

KATANA 2009

type j ,th 2008 posisi d kalianda lampung selatan,085658779202

power strering,hijau,fulfar,ac,flek resing, ban besar,hub.0813.6969.5555

SUZUKI AURIO 2003 hitam ,bensin, siap pke 60 jta ngo hub.

0852.7900.7272

Terios 08 135 jt/081369530999

BALENO 2001 B MT 75 JT, Nego/0811723457

TAFT GT 4X4 1995 65 JT, Nego/0812722380

GRAND INOVA B G. 2.5 MT 2013 240 JT, Nego/081279200444

HONDA CITY 1996 /MT 57 JT, Nego/081279200444

KIJANG KRISTA DIESEL 2000 B MT 97.5 JT, Nego/HP 081279200444

HONDA ACCORD B/2002/VTI 90JT, Nego/HP 081279200444

ALL NEW CIVIC 2009 BE MT BALIK DP 85 JT, Nego/081379700700

FREED PSD 2010 175 JT, Nego/081379700700

BMW 318I AT LIMITED EDISION 2000 110 JT, Nego/081379700700

FORTUNER 2.7 2005 170 Jt, Nego/081379788382

XENIA XI DELUXE 2010 105 JT, Nego/081274664617

Innova E 2006/BE/MT 115 JT, Nego/081274664617

GRANDMAX 2011 BE 1.3 65 JT, Nego/085279911893

GRANDMAX 2013 BE 1.3 75 JT, Nego/085279911893

Terios TS 2010 BE MT 135 Jt, Nego/081279200444

Terrios TX 2008/BE/AT 135 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Honda CRV 2005/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0821 81312930

Honda CRV 2008/AT 188 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2012/BE/MT 148 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda City VTEC 2007 125 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Avanza 2012/AT/Jok Kulit 157 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Fortuner VNT 2012 B/MT 350 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

COROLLA 1997 TV AC Nego/082372506999

Inova G 2008/B/MT 160 Jt, Nego/Hp : 0812 31380818

Avanza G 2012/BE/AT/50 RB 145 Jt, Nego / Hp : 0853 77389999

Suzuki SX 4 2009/B/AT 115 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2011/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Nissan March 2012 BE/MT 115 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Kijang LX/BE/MT/PW/DB 75 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda Jazz 2004 BE/AT 110 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Jimni 4x4 trepes 82 45 jt 081369530999

Honda Jazz 2004/BE/AT + Audio 99 Jt, Nego/Hp : 0852 73836499

Inova G 2011/BE/MT/Hitam 173 Jt, Nego/Hp : 085273836499

Honda CRV 2001/BE/AT 95 Juta, Nego/Hp : 0823 77180502

Jimny 4x4 Offroad 88 Juta, Nego/Hp : 0853 77389999

AVANZA E 2012 B MT 135 JT, Nego/082182000318

BMW 328I M40 1990 MT 45 JT, Nego/ 082282000318

BMW 318 MT 28 JT, Nego/082182000318

JAZZ TRIPTONIK 2008. PJK BARU KM RENDAH, Nego/085273836499

KARIMUN GX 2005 BE MT 72 Jt, Nego/085669605480

XENIA Xi FAMILY 2011 BE MT Nego/110 082114082388

FORTUNER DIESEL VNT 2012 BE KM 18 RB 330 Jt, Nego/085669605480

KRISTA DIESEL 2002 115 Jt/0856609605480

CL FREED 09 163 Jt, Nego/081377689090

INOVA SOLAR 2012 225 Jt, Nego/081377689090

MEA HYUNDAY ACCENT 45 Jt, Nego/081377689090

HONDA CITY MT 2008 BE KOTA Nego/081379203099

VIOS 2004 AT/ BE 1013 AR 95 Jt, Nego

BMW 320MT 1995 58 Jt, Nego/082182000318

ALTIS G 2005 MT 135 Jt, Nego/082176808888

L300 2008 105 Jt, Nego/082176808888

HONDA CITY TYPE 7 2001 BE 85 Jt, Nego/08117223835

INOVA NEW MODEL 2011 B PJK PANJANG DP 45 Jt/ANG 4, 730 JT X 47 081357097888

INNOVA V 2006 m/t Bensin, BE 444 DI, km 125rb, Hub. 0812-10592000

Xenia 2012, type M 1000 Cc, putih mutiara, 118 jt nego, 0813-6753-3331

HONDA CITY VTECH TH’2004, PLAT B, WARNA CHAMPAGE, HRG 95 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

LUXIO TYPE X TH’2010, SILVER, PLAT BE, HARGA110 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

HONDA JAZZ VTEC’2005, PLAT BE, MERAH TRIPTONIC, MATIC, HARGA 105 JT NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU TERIOS TX ADVANTURE TH’2011, HITAM, MATIC, 155 JUTA NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

JIMNY’87 FULL OFFROAD 4 X 4, AC, POWER STERING, BAN KOMODO, PLAT H, HRG 80 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU GRAND MAX’2011 TYPE O OPTIMA MINIBUS, PLAT BE KODYA, SILVER, HARGA 90 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

APV TYPE GL’2012, HITAM, PLAT BE, HARGA 105 JUTA NEGO. HUB. 0813.6953.0999

INNOVA THN 2006 TYPE G, 2000CC, NEGO. HUB.081369086655

TOYOTA ALTIS G BE MT 175 Jt, Nego/081271846218

Espass 1.3 2003 BE 55 Jt, Nego/08117223835

FORTUNER 2.7 BENSIN 2OO5 IST 275 Jt, Nego/081379788382

FANTHER BOX 2008 Nego/082379203099

GRAND LIVINA XV 2011/12 BE MT KM 20 RB 135 Jt, Nego/085377389999

HONDA CRV 2.0 MT 2002 BE KM RENDAH 110JT 08117223835

HONDA STEAM 2002 Nego/081272846281

55 JT NEGO

Kijang kapsul LX th 99 biru mulus BE kodya mesin halus siap pakai cp. 0853 77070549

FORTUNER 2011 BE MT KM 60 290 Jt, Nego/085377389999

KIJANG LSX DIESEL 2001 79 JT 081367939779

PERJALANAN

22

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Wisata Taman Kehati Nyaman untuk Liburan

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Sejumlah tempat bersantai disiapkan di Taman Kehati.

Taman Kehati sebagai satu-satunya destinasi wisata taman hiburan rakyat yang terbesar dan terindah di Mesuji.

ARIS SUSANTO

B

ERTANDANG ke Kabupaten Mesuji kurang lengkap jika tidak melancong ke Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati). Salah satu tempat wisata di Mesuji ini berada di Desa Mekarjaya, Kecamatan Tanjungraya.

Hanya dengan membayar tiket masuk Rp2.000, pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas yang berada di Taman Kehati, di antaranya kolam renang dengan seluncuran (water slide), kolam pemancingan, permainan anakanak, ruang terbuka hijau, dan lain sebagainya. Selain itu, lokasi tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas Wi-Fi sehingga memudahkan bagi masyarakat yang ingin berselancar di dunia maya sambil berwisata dengan keluarga.

Bupati Mesuji Khamami berinisiatif membangun Taman Kehati sebagai satu-satunya destinasi wisata taman hiburan rakyat yang terbesar dan terindah di kabu-

paten itu. Luasnya mencapai 10 hektare lebih. Untuk mencapai lokasi tersebut bisa ditempuh dari Simpangpematang hanya 12 km dan 4 km dari kompleks perkantoran pemerintahan setempat atau rumah dinas Bupati Mesuji.

Akses menuju Taman Kehati pun lancar dan bisa dilalui dengan menggunakan sepeda motor, bus atau mobil pribadi. Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji terus membangun sarana fasilitas jalan menuju tempat wisata ini.

Dikelola Pemkab Saat reporter cilik Lampung Post berkunjung dan mewawancarai Bupati Khamami beberapa waktu lalu, terlihat di halaman sebelah kanan ditanami berbagai jenis buah-buahan, seperti mangga, jambu, kelengkeng, nangka, durian, rambutan, jambu batu, dan jambu jamaika.

Taman ini dikelola serius oleh Pemkab Mesuji. Untuk mengurus taman ini, Pemkab mempekerjakan puluhan orang. “Nanti anak-anak kalau mau makan buah-buahan silakan datang ke sini. Tidak dipungut biaya. Boleh makan sekenyangnya asalkan tidak dibawa pulang,” ujar Bupati kepada reporter cilik Lampung Post.

Fasilitas lainnya di sebelah kiri gerbang ada guest house, gedung

pertemuan, perpustakaan, dan pusat informasi. Pengunjung juga dapat menikmati kolam renang yang dilengkapi waterboom, taman burung dan hewan lainnya yang luasnya 60 x 60 meter atau lebih dari setengah hektare. Kandang raksasa itu dihuni berbagai jenis burung.

Pengunjungnya setiap akhir pekan membeludak. Di tempat itu juga disediakan panggung terbuka bagi yang memiliki hobi bernyanyi.

Menurut Bupati Mesuji Khamami, dibangunnya Taman Kehati, selain merupakan wisata edukasi, juga tempat hiburan rakyat yang terdekat bagi warganya sehingga masyarakat Mesuji tidak harus menikmati liburan sekolah jauh-jauh sampai ke Bandar Lampung.

Selain itu, bagi warga yang kurang mampu bisa ikut merasakan bertamasya bersama keluarga dengan biaya murah di taman ini. “Selama ini hanya orang kaya yang mampu berlibur ke luar Mesuji. Sekarang siapa saja bisa ke Taman Kehati.”

Khamami juga mengaku kini lebih sering berkunjung ke Taman Kehati pada setiap kesempatan karena tempatnya sangat nyaman.

“Kalau tidak ada di kantor, saya ada di sini. Kadang teman-teman juga datang mencari saya ke Taman Kehati,” kata dia. (M2)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Para pengunjung akan dimanjakan dengan arena hiburan waterboom yang ada di lokasi Taman Kehati Mesuji.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

arissusanto@lampungpost.co.id

Sejumlah tanaman langka, aneka tanaman buah lokal, seperti mangga, ada di Taman Kehati.

IPTEK

LAMPUNG POST MINGGU, 14 AGUSTUS 2016

23

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

KAMUS DIGITAL. Mahasiswa Teknokrat, Dwi Randy H, menunjukkan aplikasi yang dapat menerjemahkan kata-kata menjadi sebuah gambar tiga dimensi.

Kamus Tiga Dimensi, Berteknologi Bak Game Pokemon Go Dua mahasiswa Teknokrat mampu memanfaatkan Augmented Reality (AR), teknologi yang juga digunakan dalam pembuatan game Pokemon Go.

Protek, Komunitas Programer Kampus

RUDIYANSYAH

D

UA mahasiswa Perguruan Tinggi Teknokrat berhasil mengkreasikan sebuah kamus digital berbasis kamera. Aplikasi ini dapat mendeteksi kata yang dituliskan untuk diterjemahkan menjadi bahasa ilmiah menggunakan kamera smartphone.

Tak hanya mampu memindai tulisan dan menerjemahkannya, aplikasi besutan Dwi Randy H dan Fery Saputra, anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Programming Teknokrat (Protek), ini mampu meneruskan hasil pindaian tersebut menjadi sebuah animasi tiga dimensi ke layar komputer sesuai dengan kata yang dipindai.

Dua mahasiswa Teknokrat ini memanfaatkan Augmented Reality (AR), teknologi yang juga digunakan dalam pembuatan game yang sedang fenomenal di hampir penjuru dunia, Pokemon Go!.

Ditemui di perpustakaan Teknokrat, Jumat (12/8) sore, Rendy yang didampingi dosen pembimbing, Rohmat Indra Borman, langsung mendemonstrasikan alat yang dibuatnya sejak pertengahan Maret lalu tersebut. Langkah pertama yang dilakukan mahasiswa Jurusan Sistem Informasi ini adalah memfoto sebuah kertas bertuliskan ‘Kuda’ dengan kamera ponsel pintarnya.

Tak lama, Rendy pun menunjukkan di layar ponsel cerdasnya yang menunjukkan sebuah informasi, nama ilmiah dari kuda yakni Equus caballus dan beberapa keterangan jenis hewan mamalia ini.

Tak sampai di situ, setelah menunjukkan penjelasan kamus ilmiah di layar ponselnya, Rendy langsung meletakkan ponsel dengan layar yang masih terbuka ke hadapan laptop dengan kamera yang sudah menyala.

Sejenak, di layar laptop tersebut muncul gambar tiga dimensi seekor kuda, yang terlihat seperti nyata. Tanda program kamus pintar tiga dimensi tersebut sudah berfungsi sempurna.

“Seperti tampilan Pokemon di game Pokemon Go! Kami juga sudah membuat aplikasi ini sebelum game Pokemon Go

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

APLIKATIF. Tampilan aplikasi kamus kata digital karya mahasiswa Teknokrat, Dwi Randy H dan Fery Saputra, dari layar smartphone. Selain dapat menerjemahkan ke dalam bahasa ilmiah, kamus ini juga memberikan informasi seputar kata yang dipindai.

Aplikasi kamus cerdas dan aplikatif buatannya bersama Fery baru bisa mendeteksi kata-kata yang terdiri dari nama hewan dan buahbuahan. booming seperti sekarang,” ujar Rohmat, dosen pembimbing pembuatan aplikasi cerdas tersebut.

Kamus Cerdas Saat ini, menurut Rendy, aplikasi kamus cerdas dan aplikatif buatannya bersama Fery baru bisa mendeteksi kata-kata yang terdiri dari nama hewan dan buah-buahan. Sedikitnya ada 100 nama hewan dan buah-buahan yang sudah dimasukkan ke dalam program sehingga saat kamera ponsel yang sudah dipasang program tersebut memindai nama-nama hewan dan buah-buahan. Sang pemindai pun dapat memperoleh informasi, sekaligus visual tiga dimensinya secara bersamaan.

Untuk membuat aplikasi kamus tiga dimensi tersebut, Rendy bersama Fery harus

membuat dua aplikasi sekaligus. Pertama, aplikasi yang digunakan untuk membaca tulisan yang menggunakan teknologi computer vision. Sebuah teknologi pemrograman yang digunakan oleh komputer untuk mengenali objek berupa gambar.

Saat ini smartphone yang dapat digunakan untuk aplikasi buatannya hanya smartphone dengan sistem operasi menggunakan Windows Phone (WP).

“Ke depan akan terus kami kembangkan, termasuk ke smartphone dengan sistem Android,” kata dia.

Setelah aplikasi di smartphone, selanjutnya mereka akan membuat aplikasi dengan teknologi Augmented Reality (AR) pada laptop untuk menangkap barcode dan gambar menjadi bentuk tiga dimensi.

Sebagai pengembangan aplikasinya tersebut juga dapat digunakan untuk memindai rumus-rumus matematika pada soal perhitungan sehingga seseorang dapat dengan cepat menyelesaikan perhitungan hanya dengan memotret soal.

“Aplikasi ini juga sangat aplikatif jika digunakan sebagai media pembelajaran anak-anak, karena selain dapat membaca informasi, mereka juga dapat secara langsung mengenali objek dari gembar tiga dimensi yang menarik,” kata Rohmat. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

KAMUS tiga dimensi berteknologi Augmented Reality (AR) karya Dwi Randy H dan Fery Saputra sudah pernah diseminarkan dalam Information and Communication Technologies (ICT) di kampus Teknokrat, beberapa waktu lalu, yang dihadiri ratusan peserta yang merupakan siswa SMA sederajat di Lampung.

Selain memperoleh ilmu di bangku perkuliahan, Randy, mahasiswa Jurusan Sistem Informasi, dan Fery dari Teknik Informatika juga aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Programming Teknokrat (Protek).

Menurut pembina UKM Protek, Rohmat Indra Borman, UKM Protek menjadi wadah mahasiswa dalam mengembangkan keilmuan pemrograman komputer. “Di sini mahasiswa lebih banyak kami berikan project, untuk secara langsung berpraktik membuat karya-karya pemrograman yang aplikatif,” kata dia.

Hingga saat ini sudah ada sekitar 100 mahasiswa yang bergabung dengan UKM para programer kampus ini. Beberapa karya anggota UKM Protek juga sudah diikutsertakan di ajang nasional, seperti pergelaran karya teknologi komputer mahasiswa se-Indonesia di Universitas Indonesia (UI).

Ke depan, menurut Rohmat, Protek juga akan terus membuat karya-karya inovasi di bidang komputer sehingga akan membawa nama Perguruan Tinggi Teknokrat dan Lampung ke kancah nasional dan internasional dalam hal teknologi komputer. (M2) n RUDIYANSYAH

DESAIN

24

LAMPUNG POST MINGGU, 14 agustus 2016

Menyulap Rumah Jadi Galeri Lukis Bagi Joko Irianta, lukisan seperti istri kedua yang harus ada di rumahnya.

RUDIYANSYAH

S

ETELAH menapaki anak tangga setengah melingkar di bagian depan, Kamis (11/8) sore, sang tuan rumah, Joko Irianta, menyambut di teras depan huniannya yang bercat oranye kombinasi merah marun. Ia pun langsung mengajak kami melihat hunian pribadi sekaligus galeri karyakarya lukisannya.

Sekitar 15 lukisan menghiasi hampir setiap dinding rumah yang berlokasi di Perumahan Gunungterang II Blok C Nomor 16, Kemiling, Bandar Lampung.

“Supaya indah dan ramai,” kata dia sambil memperlihatkan beberapa koleksi lukisan yang terpajang di ruangan keluarga, berseberangan dengan ruang makan.

Menurut Joko, menempatkan karya-karya lukisan di rumah bisa memotivasi dirinya untuk terus berkarya. Baginya, lukisan sudah seperti istri kedua yang harus ada di rumahnya.

Tepat di dinding ruang tamu yang tidak begitu lebar, sang tuan rumah berhasil mempercantik ruang tersebut dengan memajang dua lukisan besar yang saling berhadapan di

kedua sisi tembok.

Lukisan pertama adalah lukisan penuh warna-warni, yang menurut Joko, menggambarkan kehidupan setiap orang, sebelum lahir, saat di dunia, dan setelah meninggal kelak.

Ornamen khas Lampung berupa ikan, perahu, dan burung tampak identik. “Itu lukisan bahtera orang Lampung,” ujarnya sebelum memperlihatkan lukisan kedua dibuat lebih lama karena tidak menggunakan teknik kuas, tetapi arsiran.

Dari ruang tamu, tersebut juga tampak sebuah dinding dengan batu bata plaster. Sebuah dinding yang mempercantik hunian karena tepat di depan dinding diletakkan sebuah bufet kayu yang diatasnya terpajang

vas bunga dan aneka keramik unik.

Menyerupai lobi sebuah hotel bergaya klasik.

Untuk urusan mempercantik huniannya, Joko mengaku bekerja sama dengan sang istri, Beviati Yulianingsih. Jika Joko banyak menyumbangkan karya lukisan, Beviati lebih banyak menambah pernik ruangan dengan bunga-bunga yang ia sebut bunga fantasi. “Saya suka bunga fantasi, jadi saya banyak meletakkannya di setiap ruangan,” kata Beviati.

Selain itu, Beviati juga menggemari keramik-keramik yang kini menjadi koleksi di huniannya. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

RUMAH GALERI. Beberapa karya lukisan Joko Irianta yang dipajang di hunian sekaligus galeri lukis pribadinya, di kompleks Perumahan Gunungterang II Blok C Nomor 16, Kemiling, Bandar Lampung.

Rumah adalah Jodoh

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

ETNIK. Sebuah dinding dari plasteran batu bata menambah kesan etnik rumah Joko Irianta.

EFISIEN. Tangga melingkar menjadi salah satu cara untuk membuat tangga yang tidak begitu memakan tempat.

RUMAH adalah jodoh, hak yang samasama diamini oleh Joko Irianto dan Beviati Yulianingsih. Bevita mengisahkan saat-saat mereka hendak memilih rumah, pada 2003 silam.

Mereka berdua sempat bolak-balik mendatangi beberapa lokasi perumahan, yang sudah mereka jadikan referensi, tetapi justru pilihan rumah jatuh pada lokasi yang tak pernah mereka rencanakan.

“Pokoknya kami enggak tahu kalau di sini ada perumahan, begitu lewat mampir, akhirnya kami langsung pilih di sini saja. Memang sudah jodohnya,” kata Beviati yang juga pegawai di Kantor Gubernur Lampung.

Energi Baru untuk Teruji dan Tepercaya

Salah satu pertimbangan, menurut Beviati, huniannya dekat dengan aliran sungai sehingga gemercik aliran air terdengar dari rumah tersebut.

Beviati yang sempat mempelajari feng shui rumah, menyebut kriteria rumahnya sudah pas berdasarkan aturan feng shui, yakni dekat dengan sumber air, menghadap ke arah matahari terbit, dan ada di daerah ketinggian.

Kini, Joko Irianto sekeluarga mengaku nyaman dengan hunian yang menjadi galeri, tempat pulang setelah seharian menjalankan rutinitas, dan tempat mengkreasikan ide-ide untuk mengubah hunian tipe 36 menjadi sangat indah dan nyaman. (M2) n RUDIYANSYAH

Tionghoa Lampung Membangun Peradaban

“TAJUK” Politik Redaksional Lampung Post

“Ratusan tahun Tionghoa memberi warna ekonomi, budaya, dan modernisasi di Lampung.”

“Setiap fakta menjadi modal sikap jurnalis.”