Lampung Post Minggu, 15 Januari 2017

Page 1

MUDA Hlm.9 Makin Gaya dengan Skuter Klasik!

No.14037

Tak takut kalah keren saat berjajar dengan kendaraan-kendaraan keluaran terbaru di jalanan, scooterist justru bangga karena memiliki solidaritas yang luar biasa antarsesama pencintanya.

TAHUN XLII Terbit Sejak 1974

Harian Umum LampungPost @lampostonline @buraslampost

TERUJI TEPERCAYA

24 HALAMAN

Rp3.000

n LAMPUNG POST/DOK.

MINGGU, 15 Januari 2017

lampost.co

Zlatan Ibrahimovic

Adam Lallana

� AFP/OLI SCARFF

� AFP/LINDSEY PARNABY

Kembalikan PKOR ke Fungsinya Penataan kawasan PKOR Way Halim sebagai upaya untuk memberikan Dji20.30 kenyamanan dan keamanan bagi para UMU01-PR pengunjungnya. ADI SUNARYO

K

Manchester United Vs Liverpool RCTI, Minggu (15/1) Pukul 23.00 WIB Jurgen Klopp

Jose Mourinho

MAN UNITED (4-2-3-1) De Gea; Valencia, Jones, Smalling, Blind; Carrick, Herrera; Pogba, Mkhitaryan, Rooney; Ibrahimovic Lima Laga Terakhir Man United 11/1/17 (EFL Cup) Man United 2-0 Hull City 7/1/17 (FA Cup) Man United 4-0 Reading 3/1/17 (Liga Primer) West Ham 0-2 Man United 31/12/16 (Liga Primer) Man United 2-1 Middlesbrough 26/12/16 (Liga Primer) Man United 3-1 Sunderland

LIVERPOOL (4-3-3) Mignolet; Clyne, Lovren, Klavan, Milner; Can, Wijnaldum, Lallana; Firmino, Sturridge, Origi

REKOR PERTEMUAN 18/1/16 (Liga Primer) Liverpool 0-0 Man United

Lima Laga Terakhir Liverpool

18/3/16 (Liga Eropa) Man United 1-1 Liverpool

12/1/17 (EFL Cup)

Southampton 1-0 Liverpool

11/3/16 (Liga Eropa) Liverpool 2-0 Man United

8/1/17 (FA Cup)

17/1/16 (Liga Primer) Liverpool 0-1 Man United

Sunderland 2-2 Liverpool

Liverpool 0-0 Plymouth 2/1/17 (Liga Primer) 1/1/17 (Liga Primer)

Liverpool 1-0 Manchester City

12/9/15 (Liga Primer) Man United 3-1 Liverpool

28/12/16 (Liga Primer) Liverpool 4-1 Stoke City

Lupakan Parkir Bus, Mou! MANAJER Manchester United Jose Mourinho mendapatkan kritikan tajam setelah sukses menahan imbang Liverpool dengan skor kacamata di putaran pertama Liga Primer Inggris pada perte­ ngahan Oktober 2016 silam. Kala itu Mou—sapaan Mourinho— menumpuk setidaknya delapan pemain untuk memenuhi area depan gawang David de Gea. Penguasaan bola Zlatan Ibrahimovic pun sangat minim de­ ngan hanya mencapai angka 30 persen. Namun, taktik itu cukup efektif membuat lini depan Liver­pool mati kutu. Satu poin pun mampu dibawa pulang dari Anfield. Akan tetapi, eks arsitek Inter Milan itu diminta pantang melakukan “parkir bus” lagi saat kedua tim kembali bertarung dalam lan-

jutan Liga Primer Inggris malam ini. Salah satu alasannya karena kini United berstatus sebagai tuan rumah. Old Trafford—markas United—pun membuat United tidak terkalahkan dalam 15 laga terakhirnya. Ditambah Liverpool hanya mampu sekali menang dalam 10 pertandingan terakhir di Old Trafford. Mou tidak secara spesifik akan menanggalkan skema parkir bus melawan Liverpool. Namun, ia menjanjikan penampilan spesial untuk menaklukan skuat asuhan Jurgen Klopp. “Kami pergi menuju ke Anfield dan tidak memberikan dampak apa pun kepada kami, sama sekali. Dampak malah pada mereka. Liverpool akan datang dengan permainan mereka, tapi pemain kami dengan dukungan spesial

(dari fan) akan memiliki penampilan spesial juga,” ujar Mou. Liverpool merupakan rival utama Manchester United di Inggris. Keduanya selalu masuk persaingan perebutan gelar domestik di semua ajang, baik Liga Primer, Piala FA, atau Piala Liga Inggris. Hal itu membuat Mourinho berhasrat tidak akan menyerah dari Liverpool di musim perdananya bersama United. Mou bahkan jemawa ia akan mammpu memberikan prestasi bagi Manchester United, meski saat ini masih terpaku di pe­ ringkat enam. “Saya tidak pernah meragukan. Bahkan jika karier saya tanpa ada hasil sekalipun. Saya tahu kualitas saya, motivasi saya, karena tentu saya punya mimpi dalam karier saya,” kata dia. (MI/O2)

Preview Siaran lang

AWASAN Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim, Bandar Lampung, kini selalu ramai, baikCrop: di waktu pagi, siang, maupun malam , ). hari, karena tempat itu telah beralih menjadi multifungsi. PKOR Way Headshot: Halim sejatinya merupakan Josepusat Mour kawasan memba­n gun budaya dan olahraga terbesar di Lampung. logo Liga I Di PKOR Way Halim terdapat Stadion Sumpah Pemuda, Sekretariat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung, Sekretariat Dewan Kesenian Lampung, anjungan rumah adat seluruh kabupaten/kota di Lampung, dan bangunan lainnya. Sayang, seiring perjalanan Perkiraan waktu, lokasi PKOR banyak menimbulkan hal-hal negatif. Warung remang-remang dan Pelatih: wanita penghibur menghiasi kemeriahan tempat itu. Belum lagi sejumlah anak punk yang menjadikan bangunan di sekitar Pelatih: PKOR untuk tempat kumpulkumpul. Kondisi tersebut membuat para pengunjung menjadi tidak aman dan nyaman saat mendatangi PKOR. Dampak negatif yang ditimbulkan pun membuat masyarakat resah. Kekurangnyamanan tersebut pun dikeluhkan masyarakat dan

aspirasi tersebut terdengar oleh Pemerintah Provinsi Lampung.

Ditata Melalui Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 12 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat, hasil kesepakatan rapat tanggal 15 Desember 2015 di ruang Rapat Asisten Sekretaris Provinsi Lampung, Keputusan Gubernur Lampung Nomor G90/III.02/

Sebelumnya mereka berjanji akan mengubah dengan kuliner, tetapi sampai saat ini mereka tidak menepati janji itu.

HK/2016 tanggal 5 Februari 2016 tentang Pembentukan Tim Terpadu Panataan dan Penertiban Kawasan PKOR Way Halim, serta Keputusan Gubernur Lampung nomor G/90/III.02/HK/2016 April 2016 tentang Pembentukan Tim Penegakan Peraturan Perundangundangan terhadap Peraturan Daerah, Peraturan Gubernur, dan Keputusan Gubernur Lampung, PKOR Way Halim akan kembali ditata ulang untuk memberikan

SOROT I Hlm.6

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

MEMUTUS SAMBUNGAN LISTRIK. Kasat Pol PP Provinsi Lampung Achmad Saefullah (kiri) didampingi Supervisor Transaksi Energi PLN Rayon Way Halim, Dharma, melakukan pemutusan sambungan listrik ilegal di kafe remang-remang di area PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Senin (9/1).

PASEMON MERUNUT pemikiran pujangga Ranggawarsita (1802—1873), situasi dan kondisi kehidupan bermasyarakat kita saat ini sepertinya sedang terperangkap dalam era Kalabendu. Zaman yang ditandai dengan ma­ sifnya penjungkirbalikan nilai-nilai kehidupan. Terlalu banyak untuk menyebutkan tanda dan fakta bahwa kita berada dalam zaman penuh nila ini. Satu di antara yang paling menggiriskan belakangan ini ialah banyaknya berita bohong (hoax). Bukan saja isinya fitnah, hasut, dan sejenisnya, pesan yang disebar dan diumbar pun mengancam entitas kita sebagai bangsa. Itu semua terjadi karena bangsa ini telah kehilangan jati diri, bang-

akses kenyamanan, ketertiban, dan keamanan bagi masyarakat yang datang untuk memakai sarana dan fasilitas untuk berolahraga. Kepala Satpol PP Lampung Achmad Saefullah, yang kini menjabat Plt Kepala Disdukcapil Lampung, mengatakan langkah awal untuk menata ulang kawasan PKOR dengan melakukan penertiban. Bersama petugas PLN, sejumlah sambungan listrik yang digunakan warung remangremang diputus. Setelah itu dilakukan sosialisasi kepada pemilik kafe untuk membongkar bangunan dan mengeluarkan barang-barang yang ada di dalam lokasi PKOR dalam waktu 3 x 24 jam, terhitung sejak 9 Januari 2017. “Apabila melanggar ketentuan tersebut dan dalam tenggang waktu yang diberikan pemilik kafe tidak merespons, akan diambil tindakan secara hukum serta dilakukan pembongkaran secara paksa. Karena sudah kami imbau dari enam bulan lalu, yang sebelumnya mereka berjanji akan mengubah dengan kuliner, tetapi sampai saat ini mereka tidak menepati janji itu. Oleh karena itu, tindakan ini kami lakukan,” ujarnya. (K1)

OASIS

Belenggu Kalabendu ONO SARWONO sa yang memiliki akar budaya luhur. Oleh karena itu, untuk lepas dari Kalabendu, kita mesti segera e l in g. Kembal i ke “khitah” sebagai bangsa yang memiliki sekaligus menjunjung tinggi keadaban.

Semar Badranaya Dalam cerita wayang, zaman

kegelapan seperti itu juga pernah melanda Kerajaan Amarta pada suatu waktu. Saking peliknya, Prabu Puntadewa, pemimpin negeri itu, seperti kehilangan akal dan naluri mencari solusi. Kala n SUGENG itu Amarta sedang dilanda paceklik dan pagebluk multidimensi. Di tengah sulitnya memenuhi kebutuhan pokok, rakyat

justru tidak akur, saling menghujat dan mendamprat. Pada bagian lain, para elite dan pemimpin melenggang dengan nafsu serakah sendiri-sendiri, berebut kekuasaan dan memperkaya diri dengan cara-cara rekayasa. Negara limbung dan terancam terguling ke jurang kehancuran. Dilandasi rasa panalangsa (keprihatinan) yang begitu mendalam, Puntadewa memohon pertolongan kepada Sanghyang Manon. Siang-malam ia berada di sanggar pamujan, bermunajat mengiba petunjuk dari Sang Mahaadil demi pulihnya Amarta. Negara yang diberkahi tata titi tentrem, kerta lan raharja, kalis dari bebendu (laknat).

BERSAMBUNG I Hlm.2

Diet Mediterania Cegah Penyusutan Otak OTAK manusia menyusut sekitar satu hingga dua persen per tahun seiring pertambahan usia. Penyusutan ini menyebabkan kehilangan sel-sel otak dan memengaruhi proses pembelajaran serta memori. Studi terbaru yang dilakukan oleh tim ilmuwan University of Edin­ burgh menemukan bahwa menerapkan diet Mediterania dapat memperlambat penyusutan otak dan menjaga sel-sel otak aktif lebih lama sehingga penurunan kemampuan kognitif terhambat. Diet Mediterania mencakup sejumlah besar buah-buahan, sayur-mayur, minyak zaitun, kacang-kacangan, dan biji-bijian sereal, ikan secukupnya, produk olahan susu, dan daging merah dalam jumlah terbatas. Orang yang mengikuti diet Mediterania mempertahankan volume otak selama periode tersebut. Diet Mediterania me­ ngurangi penyusutan otak hingga setengah dari persentase penyusutan normal. (MI/R4)


2

bandar lampung

MINGGU

15 JANUARI 2017

Pemkot Dituntut Perbaiki Jalan Ki Agus Anang Kepastian hukum mengenai jalan tetap dinanti masyarakat, terlebih mereka yang konsisten sejak awal mengawal kasus tersebut. FEBI HeRUMANIKA

M

ASYARAKAT di Jalan Ki Agus Anang meminta Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali melakukan perbaikan jalan tersebut. Alasannya masyarakat setempat menganggap proyek jalan yang dianggarkan sebesar Rp5 miliar lebih itu asal-asalan. “Jalan ini belum sampai setahun hancur, datang ke sini seusai hujan banyak air kubangan tergenang di sepanjang jalan ini,” kata Gamin (35), warga yang ditemui Lampung Post, Sabtu (14/1). Menurutnya, Pemkot harus bertanggung jawab atas kerusakan jalan yang setiap hari dilalui masyarakat juga ratusan pelajar SMA dan SMP. “Kalau panas debunya banyak, hujan becek banyak kubangan. Pemkot harus membangun ulang jalan ini sebagai bentuk pertanggungjawaban,” katanya. Selain aspal yang berukuran tipis, bahan aspal yang digunakan pun kemungkinan bukan aspal yang bagus. “Mana mungkin

aspal bagus kalau mudah rusak, aspalnya juga tipis tidak seperti yang diharapkan masyarakat,” katanya. Untuk diketahui, hingga saat ini Kejaksaan Tinggi Negeri (Kejari) Bandar Lampung belum dapat memastikan siapa saja yang bakal menjadi tersangka dalam kasus pembangunan jalan serta peningkatan Jalan Sentot Alibasya dan Jalan Ki Agus Anang. Padahal, sebelumnya Kejari lantang menyatakan bakal ada tersangka lebih dari satu terkait dugaan korupsi jalan itu pada awal tahun ini. Kasi Intel Kejari Andrie W Setiawan menjelaskan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan tim ahli. Saat ini tim ahli pemeriksa teknis yang digandeng penyidik sudah rampung dan sedang menyusun laporan hasil pemeriksaan. “Sampai saat ini laporan belum masuk, kita tunggu dulu laporan dari mereka,” ujar dia di Kejari, kemarin. Menurutnya, jika nantinya hasil laporan tim ahli pemeriksa rampung, penyidik kemudian menyerahkan

laporan itu ke BPKP Lampung agar dilakukan audit untuk meneliti kerugian negara yang ditimbulkan. Soal modus yang digunakan pelaku, Andrie enggan membeberkan. Sementara itu, Gerakan Lembaga Antikorupsi Provinsi Lampung yang melaporkan kasus Jalan Sentot Alibasya ruas Jalan Ki Agus Anang meminta aparat Kejari bertindak cepat soal pembongkaran kasus yang merugikan negara ratusan juta rupiah tersebut. “Yang melaporkan kami, data secara keseluruhan tidak ada yang kurang. Awalnya laporan itu masuk ke Kejaksaan Tinggi tetapi dilimpahkan, kerja nyata aparat kami tunggu karena sudah terlalu lama kami nantikan koruptor jalan itu ditangkap,” kata Suadi Romli dari Gerakan Lembaga Antikorupsi Provinsi Lampung di kantornya, Rabu. Kasus pembangunan jalan yang asal jadi seperti yang ada di Bandar Lampung itu harus dibongkar. Jika masyarakat geram dengan kondisi jalan seperti itu, sangatlah wajar kare­ na masyarakat selalu didesak untuk membayar pajak tepat waktu. (M3) febi@lampungpost.co.id

Kebakaran di Kota Tapis Berseri Menurun 35% BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung mengatasi sebanyak 102 kali musibah kebakaran yang dialami masyarakat setempat selama 2016. Angka tersebut menurun dibanding tahun 2015 yang tercatat terjadi 139 kali musibah akibat amukan si jago merah yang menghanguskan harta benda warga. Kepala Bidang Kedarurat­an dan Logistik BPBD Kota Bandar Lampung Suhardi Syamsi menjelaskan berdasarkan data yang dihimpun, tercatat telah terjadi 102 kali kejadian kebakaran dalam kurun waktu setahun terakhir. Angka menurun sebesar 35 persen

dibanding 2015. Sebagian besar pemicu kebakaran akibat korsleting sebanyak 26 kali. “Penyebab kebakaran sebagian besarnya karena listrik. Di samping itu ada penyebab dari kompor yang meledak sebanyak lima kali,” kata dia, kemarin. Hal itu berbanding lurus dengan tidak adanya korban jiwa yang menderita luka bakar maupun korban jiwa. “Untuk tahun 2016 tidak ada korban. Kalau di tahun 2015 ada dua korban yang mening­gal dunia dan satu korban luka bakar,” kata Suhardi. Dari sisi kerugian material menga-

lami peningkatan kerugian hingga Rp12,2 mi­liar dibanding tahun 2015 yang kerugiannya sebesar Rp10,6 miliar. “Jumlah itu terdiri dari 40 rumah, 15 bangun­an umum, 16 perusahaan, 10 kendaraan, dan 20 lain objek lainnya,” kata dia. Dia melanjutkan pada 2017 untuk menangani musibah kebakaran itu, pihaknya kembali mendapatkan tambahan dua unit mobil penyuplai air yang diletakkan di dua kecamatan. “Kalau untuk mobil pemadam kebakaran, ada 17 unit semuanya disiagakan di markas, kalau mobil penyuplai air untuk membantu menyiapkan air mobil damkar,” ujar dia. (RAN/M3)

n LAMPUNG POST/DOK PERADI

TEKEN KERJA SAMA. Ketua DPC Peradi Bandar Lampung, M Ridho (kanan) dan Rektor Universitas Bandar Lampung, Yusuf S Barusman (kiri), berjabat tangan usai kerja sama bidang sumber daya manusia dan litbang di Auditorium Pascasarjana UBL, Sabtu (14/1).

Peradi dan UBL Teken Kerja Sama DEWAN Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Bandar Lampung melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama atau memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Bandar Lampung (UBL), Sabtu (14/1). Penandatanganan kerja sama bidang pengembangan SDM dan Litbang dilakukan oleh Ketua DPC Peradi Bandar Lampung M Ridho dan Rektor UBL Yusuf S Barusman di Auditorium Pascasarjana UBL, di hadap­an jajaran pengurus Peradi Bandar Lampung dan sivitas akademik UBL. Yusuf S Barusman meng­ apresiasi adanya kerja sama tersebut. “Saya berterima kasih kepada Peradi yang anggotanya mau melanjut-

kan studi di UBL, walaupun advokat Peradi dalam menjalankan profesinya tanpa gelar S-2 juga tidak apa-apa,” ujar Yusuf. Ketua Peradi Bandar Lampung M Ridho mengatakan pihaknya sebelumnya sudah sering bekerja sama dengan UBL, mulai dari pendidik­ an khusus profesi advokat, ujian profesi advokat, dan lain-lain yang bertempat di UBL. “Dan hari ini (kemarin) kerja sama dengan UBL lebih diintensifkan dan dilakukan secara tertulis. Kami juga bangga anggota Peradi bisa melanjutkan studinya di UBL sehingga bisa meningkatkan SDM dan juga nantinya bisa melakukan pengabdian kepada masyarakat,” kata Ridho. Dalam kerja sama tersebut, UBL memberikan beasiswa

biaya pendidikan kepada anggota Peradi Bandar Lampung sebesar 15% dari SPP. Sebelumnya Peradi Bandar Lampung menggelar ujian profesi advokat (UPA) pada 2016 lalu. UPA digelar di gedung Pascasarjana Universitas Bandar Lampung. Pelaksanaan UPA tersebut bekerja sama dengan Dewan Pengurus Nasional (DPN) Peradi dan diikuti 132 peserta dari seluruh kabupaten/kota di Lampung. UPA 2016 ini merupakan yang ke-14 kali digelar Peradi. Kegiatan itu dihadiri Ketua M Ridho dan Sekretaris Rozali Umar, serta perwakilan pengurus DPN Peradi. Selain di Lampung, UPA juga digelar secara serentak pada waktu yang bersamaan di 28 kota se-Indonesia dan diikuti 4.764 peserta. (RIC/M3)

Belenggu Kalabendu Sambungan dari Halaman 1 Turun dari sanggar, Puntadewa bergegas mengumpulkan adik-adiknya—Werkudara, Arjuna, Nakula, dan Sadewa—membicarakan berita wingit dari langit yang baru saja ia terima. Di ruang tengah istana mereka wawan sabda (berdiskusi). Semua merasa yakin bahwa yang didengar sulung Pandawa itu merupakan anugerah dari dewa. Puntadewa lalu memanggil Gathotkaca. Sang senapati ini diutus datang bertamu ke Karangtumaritis menemui Semar. Pesan yang diemban, sang pamong diharapkan untuk segera mengha­ dap sang raja. Dengan kemampuannya terbang, Gathotkaca dapat cepat sampai ke tempat tujuan, rumah Semar yang sederhana. Saat itu ketiga anak Semar, yakni Gareng, Petruk, dan Bagong, kebetulan sedang berkumpul di rumah tersebut. Saat itu Panakawan sedang sarasehan. Melihat ada tamu pejabat negara datang, mereka berbegas menyambutnya dengan ramah. Setelah sejenak berbasa-basi, Gathotkaca lalu menyampaikan maksud kedatangannya. Ia menyatakan dirinya diutus Prabu Puntadewa untuk menyampaikan pesan bahwa Semar diminta segera merapat ke Amarta. Semar tanggap apa yang dikehendaki sang raja dan segera mengha­dap.

Setelah Gathotkaca pamit dan kembali ke Amar­ ta, Semar bersiap menyusul. Tidak ketinggalan, ketiga anaknya pun ikut pula. Ini memang komitmen dan kewajiban mereka sebagai abdi untuk membantu sesuai dengan kapasitasnya ketika momongannya sedang kesusahan.

Jimat Kalimasada Di tempat terpisah dalam waktu yang hampir bersamaan, seluruh keluarga Pandawa beserta sentana dalem dan nayaka praja berkumpul di sitinggil Amarta. Hadir pula dalam pertemuan tersebut botoh Pandawa, Prabu Kresna. Mereka tengah membicarakan cara dan langkah memulihkan situasi dan konsisi bangsa yang kacau. Ketika rapat baru berlangsung beberapa saat, tiba-tiba datanglah Semar. Ia tampak terburuburu dan terengah-engah. Gareng, Petruk, dan Bagong tidak ikut masuk ke istana. Mereka berada di luar, melepas lelah di bawah pohon beringin yang teduh di pinggir alun-alun. Semar lalu duduk bersila di depan sang raja. Setelah napasnya normal dan keringat mengering, ia kemudian menghaturkan sembah. Tidak lupa, Semar menyampaikan salam kepada semua yang hadir dalam pertemuan tersebut. Lalu, ia memohon dhawuh (perintah) ten-

tang apa yang mesti dilakukan demi pulihnya negara. Puntadewa tersenyum, yang kemudian diikuti ucapan terima kasih atas kehadiran Semar yang cepat menghadap. Ini menandakan betapa setia dan cintanya kepada momongannya. Kemudian, sang raja memberitahukan wangsit yang ia terima terkait dengan upaya memperbaiki kondisi Amarta bahwa Semar-lah yang bisa mengudari persoalan. Semar mesem sambil manggut-manggut mendengar cerita sang raja. Setelah memohon izin, Semar menungkapkan bahwa sesungguhnya dirinya sudah lama merasakan keprihatinan tentang rusaknya bangsa. Sesaat kemudian, terjadi keajaiban. Semar yang semula abdi yang serbaprasaja, lalu seperti “bertiwikrama”. Jiwanya memancarkan aura aslinya sebagai Sanghyang Ismaya. Suasana pertemuan pun menjadi jenjem (hening) karena tersapu oleh wibawa Sanghyang Ismaya. Semar sejati lalu memberikan wejangan yang merasuk hingga sumsum tulang bagi siapa saja yang mendengarnya. Pada momen ini, Semar tidak lagi bicara dengan bahasa krama inggil sebagaimana rakyat bicara dengan rajanya. ­Ucapannya pun bak fatwa bertuah. Semar bersabda bahwa Amarta yang tidak tata

itu karena telah kehilangan jimat Kalimasada. Yang ia maksud ialah semua pemimpin dan rakyatnya telah kehilangan jati diri sebagai kesatria. Untuk memulihkannya, semua bangsa Amarta, mulai rakyat hingga para pemimpin dan elitenya, harus menemukan Kalimasada.

Kembali ke Jati Diri Hikmah dari kisah singkat itu ialah rusaknya Negara Amarta disebabkan kehilangaan pusakanya, Kalimasada. Maknanya, pemimpin hingga rakyatnya telah meninggalkan watak kesatria. Untuk memulihkannya, Amarta harus menemukan jimatnya, kembali ke jati dirinya. Dikontekskan dengan negeri ini, bangsa ini juga sedang kehilangan “pusakanya”, Pancasila. Akibatnya ialah terancamnya keutuhan bangsa. Jadi, bangsa ini mesti segera siuman dan kembali ke jati diri sebagai bangsa yang berideologi Pancasila. Pancasila sebagai dasar negara harus diamalkan sehari-hari dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bila itu yang diejawantahkan, bangsa ini tidak hanya terlepas dari belenggu Kalabendu, tapi juga akan menyongsong datangnya Kalasuba atau zaman keemasan. (M2) sarwono@mediaindonesia.com


daerah

MINGGU

15 JANUARI 2017

3

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

WISATA PENDIDIKAN. Dua pengunjung di Pantai Batu Menyan, Pesawaran, melihat keanekaragaman pohon bakau di lokasi Pusat Pendidikan Ekosistem Pesisir, yang merupakan kawasan konservasi mangrove (bakau).

Polisi Gagalkan Pengiriman 13 Kg Ganja Kering Tersangka memperoleh barang terlarang tersebut dari seseorang di Aceh Utara.

PERDHANA WIBYSONO

S

ATUAN Reserse Narkoba Polres Lampung Selatan (Lamsel) mengagalkan pengiriman 13 kg ganja kering di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (7/1), sekitar pukul 15.00. Barang haram yang dikemas menjadi 13 paket tersebut ditaruh di dalam koper

warna hitam dan dibawa tersangka Jajat Sudrajat (41), warga Sukabumi, Jawa Barat. Ia ditangkap saat hendak menyeberang ke Pulau Jawa menggunakan bus SAN jurusan Bengkulu-Jakarta. “Tersangka menumpang bus SAN jurusan Bengkulu— Jakarta BD-7954-AP,” kata Kapolres Lamsel AKBP Adi Ferdian Saputra di Mapolres Lamsel, Sabtu (14/1). Berdasarkan keterangan tersangka, ia memperoleh barang terlarang itu dari seseorang di Aceh. Dari laporan tersebut pihaknya langsung melakukan pengembangan. Jajaran memburu pelaku lain yang berada di Kepahiang,

Bengkulu, dan Aceh. “Kami lakukan pengembangan, petugas langsung memburu ke Bengkulu,” kata Kapolres bergelar doktor bidang hukum itu. Di Bengkulu, petugas menciduk tersangka Deriyanto (48) dan kembali lakukan pengembangan. “Berdasarkan keterangan tersangka ini, barang terlarang itu didapatnya dari seseorang di Aceh,” kata dia. Petugas kembali memburu salah seorang tersangka yang terlibat dengan pengiriman ganja kering di Aceh Utara. “Kami memburu tersangka lain yang terlibat penjualan sindikat ganja ini,” kata Kasat

Resnarkoba Polres Lamsel Iptu M Ari Satriawan. Mantan Paminal Polda Lampung itu menjelaskan di Aceh Utara berhasil membekuk Adami (39), warga Dusun Cotteu, Desa Ukurgeudong, Kecamatan Nisam. “Tersangka kami bekuk di kediamanannya,” ujarnya. Tersangka Adami memiliki peran sebagai pengepul daun ganja kering. Setelah barang terkumpul, tersangka menghubungi tersangka lain untuk mengirim ke Pulau Jawa. “Ketiga tersangka sudah kami bawa ke Mapolres Lampung Selatan,” kata dia. (M2) perdhana@lampungpost.co.id

Mustafa Bawa Komunitas Offroad Lihat Ronda RONDA OFFROAD Mustafa bersama Kapolres Lampung Tengah AKBP Dono Sembodo dan komunitas offroad menggelar ronda offroad, di sejuamlah desa, diantaranya Gunungsugih, Anaktuha, Padangratu, dan Anak Ratuaji, Jumat (13/1) malam. n lampung post/ wahyu pamungkas

BUPATI Lampung Tengah (Lamteng) Mustafa bersama komunitas offroad menggelar ronda offroad, Jumat (13/1) malam. Pemkab Lamteng berharap pelaksanaan program ronda bisa semakin baik dengan kemasan wisata ronda. Mustafa mengatakan ia bersama 80-an anggota komunitas offroad mengunjungi 20 pos ronda di Gunungsugih, Anaktuha, Padangratu, dan

Anak Ratuaji untuk memastikan berjalannya siskamling. Selain itu, mereka sekaligus berwisata malam di Lamteng. “Mereka menikmati jalan malam di Lamteng. Selain melihat jalur-jalur ke arah wilayah barat Lamteng, mereka juga melihat jalannya ronda dan menikmati kuliner khas masyarakat perdesaan,” kata Mustafa. Ke depan, lanjut Musta-

fa, komunitas-komunitas lain seperti trail juga akan dibawa ke daerah-daerah yang sesuai. Sebab, respons masyarakat yang ronda juga sangat baik. “Masyarakat belum pernah didatangi komunitas offroad dengan mobil-mobil yang khas. Jadi karena respons masyarakat bagus, akan kami lanjutkan untuk semakin memeriahkan ronda,” ujar Mustafa. (WAH/M2)

Dua Remaja Ditangkap Membawa Narkoba ANGGOTA Polsek Terbanggibesar, Lampung Tengah, membekuk dua pemuda yang kedapatan membawa narkoba jenis sabu-sabu. Keduanya tertangkap dalam razia kendaraan bermotor yang digelar di depan mapolsek setempat, Jumat (13/1) malam. Kapolsek Terbanggibesar Kompol Saifullah mengatakan razia kendaraan bermotor dilakukan secara rutin sebagai upaya menciptakan kondisi aman dan kondusif. Saat razia tengah berlang-

sung, dua pemuda yang mengendarai sepeda motor Honda Revo melintas dan tampak gugup. Ketika dihentikan oleh polisi, mereka berusaha melarikan diri. Tetapi, karena kesigapan anggota kepolisian, dua pemuda tersebut berhasil dihentikan. Setelah diperiksa, salah satu pemuda kedapatan membawa sebungkus narkoba jenis sabu. “Mereka belum mau mengaku dari mana mendapatkan sabu-sabu itu. Katanya hanya disuruh

menemui seseorang dan akan diberikan sesuatu yang ternyata narkoba,” kata Kapolsek. Selain menangkap dua pemuda yang diketahui bernama Basir dan Ari, polisi juga menyita 25 sepeda motor yang tak dilengkapi surat. “Dua orang yang membawa narkoba, kami amankan untuk pengembangan, sedangkan kendaraan yang kami tahan sementara menunggu pemiliknya menunjukkan surat-surat,” kata dia. (WAH/M2)


Olahraga

4

5

MINGGU I 15 JANUARI 2017

Ahsan/Rian Sukses Tembus Final

Opsi Memilih Luis Milla Menguat PEJABAT teras PSSI sempat menjanjikan segera meng­umumkan nama pelatih untuk Tim Nasional Indonesia dalam kurun satu minggu setelah Kongres Tahunan PSSI di Bandung, Minggu (8/1) lalu. Namun, rencana itu kemungkinan besar diundur. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ade Wellington menyebut pengumuman pelatih Timnas baru akan dilakukan minggu depan. Pernyataan Ade ini semakin memperkuat terpilihnya Luis Milla sebagai pelatih Timnas Indonesia. Sebelumnya tersiar kabar Milla akan mengunjungi Indonesia Selasa (17/1) pekan depan dan akan melakukan presentasi kepada PSSI. Hal ini sesuai informasi dari Duta Besar Indonesia untuk Spanyol Yuli Mumpuni. Namun, belakangan Ade menyebut presentasi Milla telah dilakukan. “Masih Minggu depan, kalau diumumkan pasti akan mengundang teman-teman media. Kami komunikasi melalui telepon dan e-mail terus-menerus. Mengenai presentasi sudah dilakukan,” kata Ade melalui pesan singkat, kemarin. Selain Milla, masih ada nama Luis Fernandez yang sebelumnya kuat menjadi suksesor Alfred Riedl. Tapi, potensi terpilihnya Fernandez belakangan mengecil. Sementara PSSI melakukan terobosan untuk mengembalikan bakat-bakat muda Tanah Air yang tengah berkiprah di luar negeri, seperti Eropa dan Qatar. Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan adanya permintaan resmi dari federasi yang telah dikirimkan kepada Kemenpora. “Permintaan itu, cuma meminta mendata saja. Dari pendataan itu, kalau ternyata ada yang mau pindah warga negara (menjadi Indonesia), akan difasilitasi,” ujarnya. Belakangan isu naturalisasi pemain keturunan Indonesia te­ ngah menghangat setelah kabar striker muda di Ajax Amsterdam, Ezra Walian, menyatakan keinginannya berkewarganegaraan Indonesia. Selain Ezra, masih banyak pemain muda Indonesia, se­perti Abdurrahman Iwan (10) yang membela tim Qatar, Al-Wakrah. Ia dijuluki sebagai Maradona Indonesia dan sukses menjadi top skorer di ajang Liga Junior Qatar dua musim beruntun, yakin pada musim 2014—2015 (42 gol) dan 2015—2016 (37 gol). (MI/O2)

INDONESIA menempatkan satu wakil di final China International Challenge (CIC) 2017 setelah Mohammad Ahsan/ Rian Agung Saputro mengalahkan wakil tuan rumah Han Chengkai/Tan Qiang, Sabtu (14/1). Ahsan/Rian berhasil menyingkirkan Han/Tan dalam pertandingan ketat lima game. Memakai format 11 angka, Ahsan/Rian membuka laga dengan sangat baik. Pasangan yang baru ditandemkan sekitar dua bulan yang lalu itu menang meyakinkan di dua game pertama. Pasangan unggulan satu itu menang 11-9 dan 11-9. Namun, mereka lengah pada game ketiga dan keempat. Game selalu

berlangsung ketat sampai skor 10-10. Akan tetapi, Han/Tan berhasil mencuri dua game untuk memaksakan game kelima digelar. Pada game kelima, pertandingan berjalan lebih mudah bagi Ahsan/ Rian. Tak banyak rintangan, mereka langsung melesat dan menang de­ ngan skor 11-3 untuk memastikan diri tampil di final CIC. Mereka menang dengan catatan skor 11-9, 11-9, 11-13, 11-13, 11-3. Ini menjadi final perdana bagi pasangan Ahsan/Rian sejak dipasangkan. Mereka selanjutnya menghadapi pasangan Potieng Trawut/Yordphaisong/Nanthakam asal Thailand. Meski harus menang lewat laga

Rakitic Pilih Hengkang jika Enrique Bertahan

n AP/MATT DUNHAM

SELEBRASI. Penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane (kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang West Bromwich Albion pada pekan ke-21 Liga Primer Inggris di Stadion White Hart Lane, London, Sabtu (14/1). Tottenham menang telak 4-0 dengan Harry Kane mencetak tiga gol.

Kane Hattrick, Spurs Lumat West Brom Kesalahan pertahanan West Brom di sisi kiri membuat Kyle Walker mendapatkan bola dan mengopernya ke Rose. RICKY MARLY

T

OTTENHAM Hotspur tampil dominan kala menjamu West Bromwich Albion. The Lilywhites menang telak 4-0 dengan Harry Kane mencetak hattrick. Menjamu West Brom di White Hart Lane, Sabtu (14/1) malam, Spurs tampil agresif sejak peluit awal dibunyikan. Sejumlah peluang langsung tercipta di 10 menit pertama. Spurs pada prosesnya memetik keunggulan pada menit ke-12 lewat sepakan terarah Kane. Sebuah gol bunuh diri dari Gareth McAuley pada menit ke-26 membuat Spurs menutup paruh pertama dengan unggul 2-0. Tuan rumah mampu menjaga kontrol permainan di babak kedua, hingga mencetak dua gol tambahan. Kane mengukir hattrick

dengan dua gol lainnya pada menit ke-77 dan 82. Spurs tercatat punya penguasaan bola hingga 73%, melepaskan 21 percobaan dengan 11 yang menemui sasaran. Sedang tim tamu cuma punya tiga upaya dan tak satu pun tepat target seperti dicatat Whoscored. Kemenangan membawa Spurs sementara naik ke posisi dua dengan nilai 45 dari 21 pekan. Sedangkan West Brom tertahan di posisi delapan dengan 29 poin.

Pada menit ke-12, Spurs sukses memetik keunggulan. Melakukan serangan lewat tengah, Christian Eriksen mengoper bola ke Kane yang berdiri di depan kotak penalti. Tanpa banyak ancang-ancang, Kane lantas melepaskan sepakan keras yang bersarang ke pojok kiri atas gawang West Brom. Kane nyaris menambah gol pada menit ke-25. Umpan lambung Victor Wanyama disambar Kane dari jarak dekat, tetapi terbaca dengan baik oleh kiper West Brom, Ben Foster. Tapi dua menit b e r s e l a n g , Fo s ter harus memu­ ngut bola dari gawangnya lagi. Kesalah­a n pertahanan West Brom di sisi kiri membuat Kyle Walker mendapatkan bola dan meng­opernya ke Rose. Rose tak lama menahan bola dan meneruskannya ke Eriksen. Gelandang internasional Denmark itu lantas melepaskan percobaan dan berbelok arah usai membentur Gareth McAuley sehingga mengecoh

Sejumlah peluang langsung tercipta di 10 menit pertama.

Kontrol Permainan Spurs langsung mendapatkan kans bagus di awal laga, tepatnya pada menit keempat. Umpan silang Danny Rose disambut sundulan Kane yang cuma melebar ke kanan gawang.

kiper dan masuk ke gawang. Babak pertama ditutup dengan keunggul­ an 2-0 untuk Spurs. Semenit babak kedua berjalan, West Brom mendapatkan kesempatan. Matt Phillips mendapatkan ruang tembak dan mengarahkan sepakan ke pojok kiri, tapi masih berakhir tipis di sisi luar gawang. Spurs pada akhirnya bisa memperbesar keunggulan pada menit ke-77. Gol kembali bermula dari kesalahan pertahanan West Brom, saat McAuley gagal mengamankan bola dan direbut Walker. Walker lantas melepaskan umpan silang dan disambar tendangan first langsung Kane yang tak mampu dibaca kiper. Pada menit ke-82, Kane mencetak gol ketiganya di laga ini. Alli dengan cerdik mencungkil bola untuk Kane yang merangsek ke kotak penalti. Kane lantas menyambarnya dengan sepakan voli terukur ke pojok kiri gawang. Spurs dengan nyaman mengontrol permainan di sisa waktu hingga akhirnya laga tuntas. Mereka pun menang meyakinkan 4-0. (MTVN/R4)

MASA depan Ivan Rakitic bersama Barcelona kabarnya berhubungan erat dengan pelatih Luis Enrique. Rakitic dikabarkan memilih hengkang jika Enrique memilih bertahan di Barcelona musim depan. Sejumlah laporan media Spanyol mengatakan jika masa depan gelandang asal Kroasia tersebut menjadi rumit. Hal itu diyakini jika antara Rakitic dan Enrique memiliki masalah pribadi yang membuat hubung­ an mereka menjadi renggang. Membuat rumor yang membantah Rakitic akan hengkang kembali memanas. Pemain 28 tahun itu disarankan meninggalkan Blaugrana dan bergabung dengan Manchester City yang menjadi klub terdepan menginginkan tanda tangannya pada Januari ini. Masalah pribadi antara Rakitic dan Enrique membuat sang pemain mengakui tak siap jika tetap ber­ ada di Camp Nou jika Enrique memutuskan memperpanjang kontrak. Eks pelatih AS Roma dan Celta Vigo itu memang akan bebas tugas menjadi pelatih Barca pada akhir musim ini. Namun, spekulasi masa depan Enrique masih belum terjawab karena ia masih belum memutuskan akan memperpanjang kontra atau tidak. Jika Enrique memutuskan bertahan, besar kemungkinan City akan mendapatkan Rakitic yang menjadi target tak tergantikan di bursa transfer pemain saat ini. Rakitic bergabung dengan tim Catalan sejak 2014 lalu. Enrique merupakan sosok yang mendatangkan Rakitic ke Camp Nou bersama sederet nama macam Claudio Braco, Jeremy Mathieu, dan Luis Suarez. (MTVN/O2)

Ivan Rakitic n AP/MANU FERNANDEZ

rickymarly@lampungpost.co.id

Hood Kemas 27 Poin, Jazz Bungkam Pistons

n AP/RICK BOWMER

MENANG. Center Utah Jazz, Rudy Gobert (27), dan center Detroit Pistons, Andre Drummond, berebut bola rebound dalam pertandingan lanjutan NBA di Vivint Smart Home Arena, kemarin. Dalam laga ini, Jazz menang dengan skor 110-77.

RODNEY Hood tampil gemilang ketika bertanding bersama rekannya dari Utah Jazz melawan Detroit Pistons. Hood menjadi yang paling banyak memasukkan bola ke jaring dengan 27 poin, dan membawa Jazz menang 110-77 dalam pertandingan lanjutan kompetisi NBA yang digelar di Vivint Smart Home Arena, kemarin. Dari 27 poin yang dicetak guard berusia 24 tahun itu, 21 di antaranya merupakan tembak­ an tiga angka berkat banyaknya kesempatan setiap menyerang pertahanan Pistons. “Dari delapan tembakan tiga angka, tujuh yang masuk. Saya tahu awal mereka (Piston) sudah tidak baik. Saya hanya berusaha lebih agresif,” kata dia. Menurut pelatih Jazz, Quin Snyder, Hood sudah menerjemahkan pesannya dengan baik saat melawan Pistons. “Saya selalu bilang agar dia (Hood) terus buat skor, buat skor, dan buat skor. Saya pikir dia sangat paham apa yang kami mau

dan buktinya dia terus mencetak angka,” kata Snyder. Sementara Tobias Harris paling banyak berkontribusi untuk Pistons dengan mencatatkan 13 poin. Walau banyak membuat pergantian pemain, hasil yang didapat tidak sebaik yang dilakukan anak-anak Jazz. Selain Harris, ada lagi Marcus Morris dengan 11 poin dan Stanley Johnson dengan 10 poin. Pistons semakin terlihat payah sejak tengah pertandingan, terutama ketika Gordon Hayward dengan leluasa mengoper bola ke George Hill yang kemudian membuat 3 poin. Sementara pemain Pistons hanya bisa diam melihatnya. Hill sendiri mencetak 22 poin dan Hayward 20 poin. Sedangkan Rudy Gobert melakukan 11 rebound. “Lihat di babak ketiga? Kami tidak bisa membuahkan angka dan Jazz melakukannya setiap waktu. Kami tidak bisa menghadang siapa pun, tidak bisa. Saya tidak frustrasi dengan para pemain, tapi dengan diri saya

karena tidak bisa menghentikan gerak Jazz di lapangan,” kata pelatih Pistons, Stan Van Gundy. Kalah dari Jazz membuat Pistons berada di posisi ke-11 klasemen Wilayah Timur dengan catatan 18 menang dan 24 kalah. Sementara Jazz ada di urutan ke-5 di Wilayah Barat de­ ngan hasil 25 menang dan 16 kalah. Sementara itu, DeMar DeRozan menghadirkan mimpi buruk bagi Brooklyn Nets dengan membawa Toronto Raptors menang pada lanjutan NBA, Sabtu (14/1). DeRozan membuat Nets mengalami sembilan kekalahan beruntun usai kembali kalah 113-132 oleh Raptors di Air Canada Center. DeRozan memang menjadi bintang pada laga tersebut dengan mencetak 28 poin, di­ susul Kyle Lowry dengan 20 poin. Sedangkan Bojan Bogdanovic yang mencetak 23 poin bagi Nets belum mampu membawa timnya terhindar dari kekalahan. (MI/MTVN/O2)

lima game, Ahsan/Rian mengaku penampilan mereka sudah lebih baik dan sudah bisa menyesuaikan diri dengan sistem skor 11 yang digunakan di turnamen ini. Han/Tan disebutkan Ahsan tampil cukup baik dan sempat menyulitkan. “Sebetulnya penampilan kami sudah membaik dibandingkan pertan­ dingan-pertandingan sebelumnya. Tetapi, lawan juga tampil baik,” ujar Ahsan seperti dilansir situs resmi PBSI. “Pada game kelima, kami coba memperlambat tempo permainan dan strategi kami berhasil,” ujar Ahsan membeberkan kunci kemenangan. (MTVN/O2)


6

sorot

MINGGU

15 JANUARI 2017

Pedagang Berharap Kebijaksanaan Pemprov

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

BONGKAR BANGUNAN. Tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Lampung dan aparat keamanan dari kepolisian serta TNI membongkar puluhan bangunan ilegal yang berada di kawasan Taman Hutan Kota PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Kamis (12/1). Sejumlah alat berat pun diturunkan untuk meratakan bangunan. Para pedagang dibantu personel Pol PP menyelamatkan sejumlah barang yang ada di dalam bangunan.

Menanti Gebrakan Setelah Penertiban Usai penertiban harus ada gebrakan dari dinas terkait untuk menata PKOR menjadi kawasan yang sesuai dengan fungsinya. ADI SUNARYO

S

ETIAP hari kawasan Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim, Bandar Lampung, selalu ramai didatangi masyarakat sejak pagi hingga malam hari. Mereka datang ke kawasan yang berada di tepi Jalan Soekarno-Hatta itu dengan berbagai tujuan. Pada pagi hari, PKOR Way Halim ramai pengunjung yang ingin joging atau sekadar jalan-jalan sambil sarapan dan menikmati kuliner di kawasan itu. Jika siang hari, masyarakat menggunakan wilayah tersebut untuk sekadar melepas lelah atau mengisi kegiatan dengan mencari makan siang. Memasuki sore hari sampai dengan malam hari, giliran hiburan bagi anak-anak turut memeriahkan situasi di sepanjang jalan kawasan PKOR Way Halim, sampai dengan mendekati Jalan Soekarno-Hatta. Banyak mainan anak-anak layaknya pasar malam yang buka musiman di

lapangan-lapangan. Selain sebagai pusat hiburan, PKOR Way Halim juga telah menjadi pusat berjualan dan belanja serta kuliner. Para penjual menggelar dagangannya di sepanjang jalan kawasan, baik berjualan pakaian, aneka aksesori, dan juga berbagai jenis makanan. Menemukan tempat makan di PKOR Way Halim ini sangat mudah karena banyaknya warung makan yang membuka dengan berbagai aneka jenis makanan. Sayangnya, karena tidak dikoordinasi dengan baik, situasi terlihat semrawut dan kumuh. Ditambah lagi dengan hadirnya sejumlah kafe remang-remang dengan dentuman suara musik yang sangat mengganggu ketenangan dan para penjaja cinta sesaat.

Tata Ulang Situasi itu memaksa Pemprov Lampung berencana untuk menata kembali kawasan PKOR. Penertiban pun dilakukan dengan membongkar

sejumlah warung remang-remang dan deretan warung semipermanen di sepanjang tepi Jalan SoekarnoHatta dan lebih dari 50 warung pedagang kecil/kaki lima lainnya yang ada di dalam area PKOR dengan melibatkan 300 personel Satpol PP dibantu petugas kepolisian dan TNI serta menurunkan dua alat berat. Kasat Pol PP Provinsi Lampung yang baru, Jayadi, mengatakan setelah penggusuran, pihaknya akan melakukan bersih-bersih sisa penggusuran warung. “Ke depan untuk para pedagang, kemungkinan akan disediakan tempat berdagang yang rapi. Harus bersabar dululah, sambil menunggu area mana nanti yang disiapkan untuk berdagang. PKOR ini kan, bukan hanya sebagai tempat dan sarana olahraga untuk masyarakat Lampung saja. Banyak masyarakat luar Lampung yang datang, apalagi pada event-event olahraga penting. Kalau tempatnya kumuh seperti ini, kita orang Lampung juga akan malu,” kata Jayadi, Kamis (12/1). Namun, seperti yang diungkapkan Kasat Pol PP Provinsi Lampung sebelumnya, Achmad Saefullah, usai penertiban harus ada gebrakan dari

dinas terkait untuk menata PKOR menjadi kawasan yang sesuai dengan fungsinya. Jangan sampai usai pembongkaran, tidak ada tindak lanjutnya sehingga kondisi seperti sebelum pembongkaran kembali mewarnai salah satu destinasi yang murah meriah bagi masyarakat Bandar Lampung tersebut. (K1) adi@lampungpost.co.id

RATUSAN pedagang di Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim mengadukan nasib mereka kepada anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Lampung, Andi Surya, Selasa (10/1) malam. Sebanyak 358 pedagang yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pedagang Usaha Kecil PKOR Way Halim itu merasa resah dengan nasib mereka ke depannya. Ketua forum, Arifin Ahmad, menyatakan forum yang dibentuk sudah memiliki izin dari Kesbangpol dan memiliki akta notaris. Mereka meminta Andi Surya memfasilitasi untuk berdialog dengan pihak terkait. “Sampai malam hari ini aliran listrik yang dipasang pemiliknya sendiri dengan pembayaran sistem noken diputus. Kami di sini masyarakat ekonomi lemah, menyambung hidup dengan berjualan kecil-kecilan, untuk menyekolahkan anak, dengan modal sendiri. Kami juga di forum ini anti dengan kafe yang berbau esek-esek,” ujar Arifin. Menanggapi penertiban pedagang PKOR Way Halim oleh Satpol PP Provinsi Lampung, Andi Surya mengimbau Satpol PP menghormati surat Sekprov Lampung terkait upaya dialog antara Pemprov dan pedagang yang dimediatori DPD RI agar langkah-langkah penertiban PKOR Way Halim berada dalam koridor penyelesaian yang win-win solution dengan asas pertimbangan kemanusiaan dan hak-hak rakyat dalam mendapatkan penghidupan. Jika di lapangan Satpol PP bertindak sendiri dan cenderung mengabaikan upayaupaya yang sedang dilakukan Sekprov dalam penyelesaian pedagang PKOR, Andi khawatir akan terjadi pergesekan yang tidak produktif dalam penyelesaian masalah ini. Menurut dia, ada baiknya Pemprov Lampung menata pedagang-pedagang, terutama pedagang kaki lima, agar tetap dapat berjualan di lokasi PKOR dengan menempati lahan yang masih kosong dan tidak mengganggu lalu lintas di dalam PKOR. Sedangkan untuk warung yang terindikasi remang-remang sebaiknya harus segera ditertibkan. (ANT/R4)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW


selekta

MINGGU

15 Januari 2017

7

Ribuan Orang Siap Demo Pelantikan Trump RATUSAN ribu orang diper­ kirakan akan menghadiri pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Akan tetapi, ratusan ribu pengunjuk rasa juga diharapkan akan membanjiri Washington minggu depan untuk melampiaskan frustra­ si mereka atas kemenangan taipan kontroversial itu. Demonstrasi dijadwalkan di seluruh penjuru Amerika Serikat, tetapi titik fokus massa anti-Trump akan tertuju di ibu kota negara. Ribuan pengunjuk rasa te­ lah berjanji akan meng­ ganggu upacara pelantikan pada Jumat (20/1) depan. Protes utama akan ber­ langsung hari berikutnya pukul 10.00 (pukul 22.00 WIB). Kaum perempuan di Washington, yang didu­

n ANTARA/FIQMAN SUNANDAR

GANGGUAN MESIN. Petugas mendorong tangga di dekat pesawat Wings Air yang diduga mengalami gangguan mesin terparkir di Bandara Udara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (14/1). Pesawat tipe ATR 72-500 dengan nomor penerbangan IW 1156 rute Palu—Luwuk yang telah mengudara selama 10 menit kembali mendarat setelah mengalami gangguan pada mesin sebelah kanan.

12 Calon Kepala Daerah dari Dinasti Politik Dinasti politik butuh dana untuk merawat kekuasaannya sehingga memicu potensi korupsi. NUR JANNAH

K

OALIASI Pilkada Bersih menemukan setidaknya 12 calon kepala daerah di 11 daerah berasal dari dinasti poli­ tik dan akan mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2017. Tiga di antaranya merupa­ kan calon dalam pilkada di Lampung. “Fenomena politik dinasti akan terjadi dalam pilkada serentak pada 15 Februari 2017. Sebanyak 12 calon kepala daerah di 11 dae­ rah diketahui berasal dari dinasti politik yang telah terbangun di daerahnya masing-masing,” kata Almas Sjafrina dalam pernyataan tertulis yang diterima di

Jakarta, Sabtu (14/1). Ke-12 calon pemimpin daerah itu adalah Andika Hazrumy (calon wakil gu­ bernur Banten), Hana Hasa­ nah Fadel (calon gubernur Gorontalo), Dodi Reza Alex Noerdin (calon bupati Ka­ bupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan), Adam Ishak (calon wakil bupati Mesuji, Lampung), dan Paro­ sil Mabsus (calon bupati Lampung Barat). Selanjutnya Atty Suharti (calon wali kota Cimahi, Jawa Barat), Siti Rahma (calon bupati Pringsewu, Lampung), Dewanti Rum­ poko (calon wali kota Batu, Jawa Timur), Karolin Mar­ gret Natasa (calon bupati Landak, Kalbar), Noormili­ yani AS (calon bupati Bari­

to Kuala, Kalsel). Kemu­ dian Rahmadian Noor (calon wakil bupati Barito Kuala) dan Tuasikal Abua (calon bupati Maluku Tengah). “Andika Hazrumy bahkan memiliki hubungan keke­ rabatan dengan terpidana kasus korupsi yang saat ini masih menjalani masa ta­ hanan, yaitu Atut Chosiyah,” kata Almas. Selanjutnya Atty Suharti adalah petahana calon wali kota Cimahi yang juga istri Wali Kota Cimahi 2002— 2007 yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersang­ ka oleh KPK atas kasus pene­ rimaan suap sebesar Rp500 juta terkait proyek pemba­ ngunan tahap dua Pasar Atas Baru Cimahi. “Persoalan utama dari dinasti politik adalah pe­ nguasaan sumber daya dan dampaknya yang dapat me­ lemahkan check and balan­ ces dalam pemerintahan,

Pemilih Harus Cerdas

dinasti politik adalah peran pemilih (voters) agar selektif dan cerdas dalam menen­ tukan pilihannya dalam pilkada mendatang. “Pemilih harus melihat rekam jejak kandidat, ter­ masuk rekam jejak keluarga yang terafiliasi dengan kan­ didat. Langkah ini dilakukan untuk melihat apakah dinas­ ti politik yang maju dalam pemilu memiliki persoalan atau potensi untuk melaku­ kan kejahatan korupsi atau tidak,” kata Almas. Jika ada keluarga dari kelompok dinasti pernah atau sedang terlibat dengan kasus korupsi, sudah sepa­ tutnya masyarakat untuk tidak memilihnya demi me­ nyelamatkan demokrasi dan kepentingan publik yang lebih luas agar persoalan korupsi di daerahnya tidak lagi terulang. (ANT/R4)

Menurut Almas, satu-satu­ nya cara untuk memutus

nurjannah@lampungpost.co.id

terutama bila dinasti telah mencengkeram eksekutif dan legislatif. Persoalan tersebutlah yang membuat dinasti dekat dengan korup­ si,” ujar Almas. Apalagi dinasti politik, baik sebagai kepala daerah maupun anggota DPR atau DPRD, membuat posisi terse­ but dengan segala kewena­ ngannya menjadi alat bagi dinasti untuk mengakses sumber daya ekonomi. “Dinasti politik pun mem­ butuhkan dana besar untuk merawat kekuasaan dan jaringan di partai, ormas keagamaan, ormas kepe­ mudaan, dan simpul-sim­ pul politik lainnya. Dua ini memicu potensi korupsi yang lebih besar untuk di­ lakukan anggota dinasti politik,” kata dia.

kung oleh selebritas papan atas, termasuk Katy Perry, Julianne Moore, Cher, dan Scarlett Johansson. Aksi anti-Trump ini se­ mua­­nya dimulai dengan sebuah ki­riman di Facebook yang se­derhana dari nenek asal Ha­waii dan pensiunan penga­cara Teresa Shook ke­ pada se­kitar 40 dari temantemannya. Kata-kata atau kiriman ne­nek dan pensiun­ an tadi lang­sung menyebar dengan cepat, dan akhirnya berhasil sam­pai ke grup Fa­ cebook pro-Hillary Clinton, Pantsuit Nation, yang memi­ liki hampir 4 juta anggota. Sekarang, hampir 190 ribu orang telah mengonfirmasi di Facebook bahwa mereka akan hadir. Sebanyak 250 ribu mengatakan mereka tertarik dengan aksi tersebut. (MI/R4)

Presidential Threshold Berimplikasi Langgar Konstitusi PUTUSAN Mahkamah Kon­ stitusi yang menyatakan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 digelar se­ rentak otomatis meniada­ kan ambang batas pencalon­ an presi­d en (presidential threshold). Jika presiden­ tial threshold diberlakukan akan berimplikasi melang­ gar konstitusi. “Sebagian fraksi di pan­ sus, keputusan MK ini seha­ rusnya otomatis meniada­ kan presidential threshold. Kalau ada threshold-nya, berdasarkan acuan yang mana? Draf RUU Pemilu, ambang batas 20%—25% berdasarkan hasil Pemilu 2014, bukannya ini impli­ kasi pelanggaran terha­ dap konstitusi,” kata Ketua Panitia Khusus RUU Pemilu Lukman Edy dalam diskusi yang bertema RUU Pemilu dan pertaruhan demokrasi, di Jakarta, Sabtu (14/1). Ia mengkritisi bila presi­ dential threshold yang digu­ nakan berdasarkan Pemilu 2014, pemilu pada tahun itu akan menghasilkan dua kali presiden. Menurutnya, itu akan mengandung masalah konstitusional.

Karena itu, ia mengatakan ambang batas pencalonan presiden harus ditiadakan. Peniadaan ambang batas tersebut nantinya akan membuka banyak pilihan calon presiden dan wakil presiden kepada publik. Namun, ia meyakini parpol yang ikut pemilu tidak akan menyiapkan sendiri-sendiri kandidatnya. Konsolidasi parpol masih akan dilaku­ kan dalam pencalonan capres maupun wapres. “Konsolidasi tetap ada. Mi­ salnya capres didukung 2—4 parpol. Kan tidak semua par­ pol menyiapkan dirinya untuk mendukung dirinya sendiri mencalonkan presiden. Ke­ mungkinan parpol bergabung dengan parpol yang ada tetap ada,” kata dia. Wakil Ketua Komisi II Ah­ mad Riza Patria pun sepen­ dapat dengan peniadaan ambang batas pencalonan presiden. Menurutnya, Pil­ pres dan Pileg 2019 seren­ tak tidak bisa lagi diukur dengan ambang batas pen­ calonan presiden pada 2014. “Partai itu dinamis, kenapa kursi yang lalu dijadikan dasar untuk pemilu 2019,” katanya. (MI/R4)

Polisi Tetapkan 12 Pelaku Perusak Markas GMBI KEPOLISIAN Resor (Pol­ res) Kabupaten Bogor me­ netapkan 12 tersangka dari 20 orang yang ditang­ kap terkait kasus peru­ sakan markas organisa­ si masyarakat Gerakan Masyarakat Bawah Indo­ nesia (GMBI) di Kecamatan Ciampea pada Jumat (13/1) dini hari. “Dari 20 orang yang di­ amankan Jumat kemarin, Polres Bogor menahan 12

orang yang kami tetapkan sebagai tersangka, delapan orang lainnya sudah diper­ bolehkan pulang,” kata Kapolres Bogor AKBP Andi Moch Dicky, Sabtu (14/1). Ia menyebutkan dari 12 orang tersebut, lima di antaranya masih berstatus di bawah umur. Mereka dikenai Pasal 170 KUHP tentang Perusakan dan Pasal 187 KUHP terkait pembakaran. Kepolisian

PARTISIPASI OPINI

tidak menemukan bukti dan unsur tindak pidana­ nya belum terpenuhi mau­ pun tidak terbukti terkait peristiwa tersebut. Terkait status 20 orang yang ditangkap usai ke­ jadian penyerangan dan pembakaran markas GMBI di Ciampea apakah anggota dari Front Pembela Islam (FPI) atau bukan, Dicky menyebutkan hal terse­ but telah dijelaskan dalam

pertemuan mediasi yang dihadiri kedua ormas pada Jumat lalu. “Seperti yang disam­ paikan dalam pertemuan kemarin oleh Ketua DPC FPI Kabupaten Bogor KH Burhan, menyatakan bah­ wa yang melakukan pe­ nyerangan bukan anggota FPI, melainkan simpatisan. Dan, FPI tidak tahu-me­ nahu permasalahan ini,” katanya. (ANT/R4)

n ANTARA/SISWOWIDODO

DEPORTASI WN TIONGKOK. Petugas Kantor Imigrasi Madiun menggiring dua warga negara Tiongkok, XW dan YL, saat akan dideportasi, di Kantor Imigrasi setempat, Sabtu (14/1). Kantor Imigrasi Madiun mendeportasi dua warga negara Tiongkok karena melanggar dokumen keimigrasian.

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi sekaligus men­ gumpulkan barang buk­ ti dari tempat kejadian perkara (TKP). “Aparat juga sudah melakukan gelar perkara, dan mene­ tapkan tersangka Jumat malam,” katanya. Adapun delapan orang yang diperbolehkan pulang sejak Jumat malam, menu­ rut Dicky, aparat kepolisian

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Suprayogi, Musannif Effendi Y.

Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani, Luchito Sangsoko. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


8

ragam

MINGGU

15 Januari 2017

Demonstran Hentikan Pelantikan Trump!

BURAS

H. Bambang Eka Wijaya Add on: facebook.com/buraslampost Follow on: @buraslampost

SEKITAR 200 ribu orang demonstran akan berusaha menghentikan pelantikan Presiden AS terpilih Donald Trump pada 20 Januari 2017 nanti. Nasional Park Service, yang merilis izin aksi protes tersebut ke­ pada kelompok DisruptJ20 yang dipimpin David Thurston bekerja sama dengan kelompok Black Live Matter dan kelompok protes lain. “Kami ingin menghentikan pelantikan. Kami ingin melihat kemunculan pem­ berontakan di kota ini dan di seluruh negara ini,” ujar David Thurston dilan­ sir Reuters, seperti dikutip detiknews (13/1). Koordinator aksi DisruptJ20 menjelas­ kan para demonstran berupaya untuk

Resistance”. “Kami tidak mendukung tran­ sisi kekuasaan yang damai, dan kita perlu menghentikannya,” tegas penyelenggara aksi lainnya, Legba Carrefour. Di luar dari 200 ribu demonstran, Nasional Park Service memperkirakan pelantikan Trump akan dihadiri 800 ribu penonton. Jumlah itu lebih kecil dibanding­kan pelantikan Presiden Batack Obama tahun 2009 dengan 1,8 juta pe­ nonton. Juru bicara DisruptJ20, Samantha Miller, menyatakan pihaknya memiliki tiga izin unjuk rasa dari otoritas DC. Setidaknya 27 kelompok protes mendapat izin untuk beraksi saat pelantikan Trump. Jumlah itu mencapai empat kali lipat dari angka

memblokir 12 titik keamanan di kompleks Gedung Capitol AS atau Gedung Kongres AS, yang menjadi tempat pengambilan sumpah Trump sebagai Presiden AS pada 20 Januari. Demonstran juga akan mem­ blokir rute parade sepanjang 4 kilometer dari Capitol ke Gedung Putih melalui Pen­ sylvania Avenue. DisruptJ20 bersama mitra aksinya tak hanya menggelar protes saat pelantikan pada Jumat siang. Demonstran juga be­ rencana untuk mengganggu jamuan makan yang digelar malam harinya di Gedung Putih. Sekitar 300 sukarelawan DisruptJ20 akan menggerakkan para demonstran yang ter­ bagi atas beberapa kelompok “Festival of

demonstran dalam pelantikan presiden AS sebelum-sebelumnya. Kehadiran aksi menghentikan pelantik­ an Presiden AS terpilih di hari pelantikan sudah jadi tradisi negeri itu. Tapi belum pernah terjadi pelantikan sampai batal dilakukan. Karena upacara pelantikan Presiden AS terpilih dikawal puluhan lembaga penegak hukum berbeda secara berlapis-lapis. Dari kepolisian Capitol, FBI, Secret Service, National Park Service, dan Garda Nasional. Jumlahnya, 3.200 per­ sonel kepolisian, 8.000 Garda Nasional, dan 5.000 tentara tambahan dikerahkan mengamankan pelantikan. Biaya peng­ amanan dilaporkan lebih 100 juta dolar AS atau Rp1,3 triliun. ***

Tabur Bunga Peringati Setahun Bom Thamrin

n ANTARA/RIVAN AWAL LINGGA

SETAHUN BOM THAMRIN. Korban serangan bom Thamrin yang merupakan anggota kepolisian, Aiptu Denny Maheu, melakukan tabur bunga di lokasi kejadian di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Sabtu (14/1). Aksi tabur bunga dilakukan dalam rangka memperingati satu tahun kejadian aksi terorisme bom Thamrin.

Pansus Kasus Makar Tidak Relevan Penyelesaian kasus makar tidak perlu dicampuri dengan proses politik di DPR. RICKY P MARLY

P

EMBENTUKAN Panitia Khusus (Pansus) DPR untuk kasus makar yang melibat­ kan 11 aktivis dinilai tidak relevan dilakukan. Anggota Komisi III DPR, Taufiqulhadi, mengatakan pansus bisa menjadi instrumen intervensi dalam kasus hukum yang saat ini tengah berjalan. Ia pun meminta wacana pansus ini tidak diteruskan karena keterli­ batan 11 aktivis yang dituduh ma­ kar tersebut akan terbukti dalam proses hukum nanti sehingga tidak perlu dicampuri dengan adanya proses politik di DPR. “Biarkan nanti proses hukum yang membuktikan. Kalau me­ mang ada bukti dan fakta soal ma­ kar, maka bisa dihukum. Tapi bila ternyata tidak ditemukan fakta dan buktinya, mereka semua ha­ rus segera dipulihkan statusnya,” kata politikus NasDem tersebut,

Sabtu (14/1). Meski wacana pembentukan pansus semakin menguat, Taufiq mengaku belum ada pergerakan untuk membentuk pansus tersebut di lingkungan parlemen. Menu­ rutnya, untuk membentuk sebuah pansus, dibutuhkan tanda tangan dari 25 anggota DPR lintas fraksi. NasDem pun belum mengetahui fraksi lain yang juga menolak pem­ bentukan pansus tersebut. Di sisi lain, pakar hukum pidana dari Universitas Islam Indonesia, Mudzakir, mengatakan pemben­ tukan pansus merupakan hal yang wajar menyangkut kasus yang jang­ gal. Namun, ia menegaskan sebagai proses politik, pansus tidak boleh masuk proses penegakan hukum yang kini sedang dilakukan aparat penegak hukum. “Ini sebagai bentuk pengawasan terhadap kebijakan yang dikeluar­ kan oleh kepolisian. Asalkan tidak masuk proses penegakan hukum,

tidak masalah dibentuk. Pansus bisa saja memengaruhi proses hukumnya, tapi biasanya tindak lanjut hasil pansus ini juga tidak jelas,” kata Mudzakir. Mudzakir menilai wajar parle­ men menjadi tempat pengaduan para tersangka kasus makar. Ia pun meminta kepolisian juga meng­ evaluasi upaya penggunaan pasal

Hukum itu tidak boleh diintervensi. Hukum itu harus melihat fakta hukumnya. makar terhadap 11 aktivis yang menjadi tersangka. Menurutnya, kebebasan berpikir seharusnya tidak terkekang seperti era orde baru.

Fakta Hukum Kapolri Jendral Tito Karnavian menegaskan tidak boleh ada inter­ vensi dalam penanganan kasus ma­

kar. Hal itu dikatakan Kapolri me­ nanggapi permintaan Wakil Ketua DPR Fadli Zon untuk menghentikan kasus makar yang tengah diusut Polda Metro Jaya. Permintaan itu disampaikan usai Fadli menerima aduan sejumlah tersangka kasus makar ke Gedung DPR, Selasa (10/1) lalu. “Jadi intervensi tidak boleh. Hu­ kum itu tidak boleh diintervensi. Hukum itu harus melihat fakta hukumnya. Prinsipnya itu,” kata Tito, Sabtu (14/1). Tito me nyampaikan dalam sebuah kasus yang tengah di­ tangani Polri harus dilihat dari fakta hukumnya. Polri akan tetap melakukan penanganan sesuai aturam hukum yang berlaku. “Kalau fakta hukumnya tidak kuat, kami akan hentikan. Itu saja prinsip kami,” ujar dia. Menurut Tito, penyidik akan melihat fakta-fakta hukum de­ ngan membandingkan bukti dan keterangan mengenai kasus makar yang sedang ditangani. (MI/R4) ricky@lampungpost.co.id

KELOMPOK Aliansi Indone­ sia Damai, Sahabat Tham­ rin, dan Yayasan Penyintas Indonesia menggelar aksi damai tabur bunga di lokasi peledakan bom di depan Sarinah, Jalan Thamrin, Jakarta, Sabtu (14/1). “Kami berkumpul un­ tuk memperingati tragedi peledakan bom di sini, seta­ hun yang lalu,” ujar Hasibul­ lah Satrawi, direktur Aliansi Indonesia Damai (Aida). Usai melakukan aksi tabur bunga, massa yang turut serta dalam aksi damai kemudian membentangkan spanduk bertuliskan ‘Aksi Damai, Sahabat Thamrin, Suara Para Korban Mempe­ ringati 1 Tahun Tragedi Bom Thamrin’. Pada kesempatan yang sama, juru bicara komunitas Sahabat Thamrin, Dwieky Siti Rhomdoni, mengatakan aksi damai tersebut dilaku­ kan untuk menjalin kebersa­ maan dalam melawan aksi kekerasan. “Kebersamaan ini melawan aksi kekerasan, agar tidak dibalas dengan kekerasan,” kata Dwieky.

Ia meminta pemerintah supaya lebih memperha­ tikan para korban tindak terorisme. “Penanganan korban belum tuntas, teru­ tama penanganan psikis korban,” katanya. Pada Kamis, 14 Januari 2016, terjadi peristiwa leda­ kan sebanyak enam kali dan baku tembak antara tero­ ris dan polisi di Pos Polisi Sarinah Thamrin dan depan gerai kopi Starbucks, Jalan Thamrin, Jakarta. Peristiwa itu menewaskan delapan orang, empat di antaranya diduga merupakan pelaku. Salah satu korban bom, John Kiefts, yang meru­ pakan pegawai PBB yang berkantor di Jakarta, ikut hadir dalam aksi kemarin. Pria paruh baya asal Jerman itu terlihat sehat. Namun, di balik kemeja lengan panjang yang selalu dikenakannya, ia menyimpan bekas luka bakar cukup besar di bagian lengan dan kedua kakinya. Luka tersebut didapatnya saat berada di dekat gerai kopi Starbucks saat terjadi ledakan bom. (MI/R4)

OJK Hapus Lima Bank Umum OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) berencana menghapus lima dari 118 bank umum yang ada. Hal itu dilakukan agar industri perbankan le­bih efisien dan memiliki modal kuat setelah konsolidasi. Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad me­ngatakan konsolidasi itu bisa berupa penggabungan perusahaan (merger) atau­ pun konsolidasi strategis un­ tuk memilah masing-masing segmen bank. “Tahun ini saya kira konsoli­ dasi berjalan lanjut, kemudian jumlah bank akan berkurang lima karena ada konsolidasi, akan ada merger dan seba­ gainya. Tetapi berlanjut perla­ han akan kami lakukan,” ujar Muliaman usai Pertemuan Awal Tahun Pelaku Industri Jasa Keuang­an di Jakarta, Ju­ mat (13/1) malam. Konsolidasi tersebut, kata dia, tidak melihat dari struktur pembukuan, tetapi berpatokan pada tiga pilar. Muliaman menuturkan kon­

solidasi perbankan untuk mengefisiensikan industri perbankan tetap berlanjut tahun ini. “Pertama, bank harus mampu membuka akses keuangan. Kedua, bank ha­ rus sehat. Ketiga, pilar untuk meningkatkan kontribusi bank pada perekonomian,” ujarnya. Muliaman mengatakan kon­ solidasi perbankan dilakukan dalam waktu dekat. Namun, dia enggan membocorkan nama-nama bank yang ber­ sangkutan. “Nanti saja, tapi bank umum,” ujarnya. Sebelumnya di tempat yang sama, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla menginginkan perbankan menjadi agen pembangunan untuk men­ dukung terciptanya inovasi dan usaha dalam negeri. Kalla mengatakan di saat pengaruh pelemahan ekono­ mi global, Indonesia harus memiliki kemandirian dan kekuatan dalam negeri pada sektor keuangan. (MI/R4)


HIJAB Hlm.17 Tampil Elegan dengan 3D Flower

FOLLOW YUK!

@Mudalampost

Salah satunya yang lagi tren hijab tahun ini bermotif 3D (dimensi) flower. Busana tersebut bermotif timbul pada setiap sisi sehingga memberikan efek seperti bunga hidup.

@lampostmuda

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH.

9

MINGGU I 15 JANUARI 2017

Makin Gaya

KOMEN GECH!

dengan Skuter Klasik!

DI tengah bermunculannya berbagai jenis kendaraan baru, masih ada anak-anak muda yang setia pada jenis kendaraan skuter klasik seperti Vespa. Katanya sih scooterist sebutan bagi para pencinta skuter klasik itu orangnya loveable banget guys. Lalu bagaimana kesan para sahabat Muda dengan kendaraan jenis skuter klasik dan si penggunanya alias scooterist! Berikut komentarnya.

Enggak perlu takut mati gaya, guys! Di jalanan para scooterist menjadi pusat perhatian karena semakin klasik kendaraan justru semakin asyik. RUDIYANSYAH

@novalindasilviana Kalo dulu masih kecil suka dibonceng sama buyah karena cuma punya vespa, paling asik tuh zaman mogok²nya kalo mati mesin suka didorong, dorongnya pas turunan jadi bisa nyalaaa motornya. Rusaknya yaa ga jauhjauh pasti businya kotor kalo ga oli kering. Yuhuuu kapan nih bang bisa peke vespa.

Serbaoranye

G

ONTA-GANTI kendaraan kini menjadi hal biasa di kalangan anak-anak muda. Namun, setia dengan sepeda motor bergaya klasik justru menjadi sesuatu yang mengasyikkan bagi para scooterist alias pencinta skuter klasik seperti Vespa. Tak takut kalah keren saat berjajar dengan kendaraan-kendaraan keluar­ an terbaru di jalanan, scooterist justru bangga karena memiliki solidaritas yang luar biasa antarsesama pencintanya. Engggak perlu takut mati gaya, guys! Di jalanan para scooterist justru biasa menjadi pusat perhatian karena semakin klasik kendaraan justru semakin asyik. Kreativitas sang pemilik untuk membuat si kuda besi “bahenol” ini semakin n LAMPUNG POST/DOK. cantik jadi tantangan. Tak cuma itu, scooterist juga terkenal sebagai sosok loveable alias penyayang. Gimana enggak, motor aja disayangsayang dan selalu dirawat, apalagi kamu, hehehe. Dwi Setiawan (Doe), sahabat Muda yang juga seorang scooterist, mengaku menyukai Vespa klasik karena keunikannya, meski banyak kendaraan-kendaraan yang lebih modern. Bentuk dan suara yang khas, menurut Doe, tak dapat ditemukan pada jenis sepeda motor lain. Ia biasa menggunakan Vespa oranye yang dibelinya pada 2013 untuk melakukan aktivitas sehari-hari, mulai dari ke kampus, jalan-jalan sama pacar, hingga tur bareng teman-teman sesama pencinta Vespa di komunitas yang ia ikuti. Karena warna oranye mencolok dipilih jadi warna kuda besinya. Doe dan si oranye pun kerap jadi perhatian kala di jalan. “Asyik deh, pokoknya,” kata dia.

Keasyikan lain memilih menggunakan Vespa, menurut Doe, adalah persaudaraan antarpengguna Vespa lain. “Kendaraan klasik itu solidnya beda, kenal enggak kenal kami seperti saudara apalagi kendaraan klasik saat ini jadi minoritas,” kata dia saat diwawancarai, Jumat (13/1). Ia juga kerap bertemu dengan teman-teman sesama pencinta Vespa di Din Scooter Komunitas, yang semua kendaraannya berwarna serbaoranye. Tak hanya pria, scooter­ ist ternyata ada dari kalangan ladies lo, guys! Salah satunya Ressy Septiana (Eci). Tak hanya

Gimana enggak, motor aja disayangsayang dan selalu dirawat, apalagi kamu… hehehe.

suka dibonceng, Eci sudah memiliki Vespa sendiri sejak 2013. Vespa tersebut adalah kado dari sang pacar yang juga seorang scooterist. Wah keren. Eci menyukai Vespa karena pengalaman saat kecil kerap diajak naik motor Vespa oleh omnya. Ia juga demen prinsip pergaulan para scooterist yang tidak padang bulu. “Mau dia kaya, miskin, tua, muda semuanya saudara.” Hal ini membuat Eci terkesan dengan

@puji_emirla Menurutku para pencinta vespa itu orang2 dengan selera unik dan gak pasaran, dan kayaknya dibonceng vespa itu romantis, klasik klasik asyik.

sesama scooterist. Selain itu, budaya tegur sapa yang dilakukan para scooterist saat bertemu di jalan. Mereka pun kerap saling bantu jika melihat ada sesama pengguna Vespa yang sedang mengalami kesulitan seperti kendaraan klasiknya mogok. “Sudah jadi cerita identik deh kalau hal begini di dunia Vespa,” kata mahasiswa FISIP Unila itu. Pokoknya, menurut Eci, kekompakan anakanak Vespa tak diragukan lagi dan sebutan anak-anak Vespa punya solidaritas yang tinggi, bukan cuma isapan jempol guys! Hal lain yang enggak lepas dari sebuah kendaraan klasik adalah kesan romantis. Alhasil, siapa pun cewek yang dibonceng Vespa, kata Eci, akan merasa lebih romantis karena dunia serasa milik berdua sa­j a. “Naik mo­tor lain itu enggak b e ­r a s a feel-nya. Beda ka­lo naik Ves­ pa, lebih ba­nyak c­e­ ritanya. Le­ bih romantis juga,” ujarnya. n LAMPUNG POST/DOK. Meskipun Eci mengaku memiliki pe­ngalaman seru, saat dibonceng sang kekasih lalu Vespanya mogok di tengah jalan. Alhasil, klakson dari kendaraan lain yang mereka terima. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

Mau Keren Enggak Harus Mewah KEREN itu enggak harus mewah lo guys! Seperti saat menggunakan skuter klasik. Dengan kreativitas, justru para scooter­ ist sebutan pencinta Vespa tampil keren saat di jalan. Meski keluaran zaman dahulu, motor Vespa tetap punya penggemar setia. Enggak cuma orang tua, anak-anak muda juga kini banyak yang memilih menggunakan Vespa klasik. Salah satunya Gunaco Aditya Permana atau akrab disapa Adit. Ia memilih mengendarai motor Vespa selain unik dan

nyentrik, juga memiliki cerita historis. Ia mengaku terbiasa dibonceng Vespa sang ayah sejak kecil. “Saya bisa bawa motor pertama kali itu juga motor Vespa,” kata Adit. Demi membeli Vespa, Adit pun rela menabung dari uang saku sejak duduk di bangku SMA. Setelah lulus SMA hingga kuliah, Adit sudah beberapa kali berganti Vespa. Meskipun sekarang banyak motor-motor keluaran terbaru yang jauh lebih modern dan dilengkapi mesin yang lebih

@ardi_protomo_m Bicara tentang salah satu kendaraan antik yg satu ini yang pertama kali terbesit dibayangan adalah sosok orang yang keren, kreatif dan mandiri. Kenapa mandiri?? Itu karena jika ada yg rusak mereka akn berusaha mengotak ngatik sendiri vespanya. supaya bisa melaju lagi. Nah biasanya para vespa mempunyai hubungan solidaritas yg tinggi di antara pecintanya. So kalian harus lebih mengenal komunitas ini, dijamin hidup lo bakal tambah asyik.

n LAMPUNG POST/DOK.

canggih, Adit memilih Vespa karena urusan selera. “Buat saya Vespa itu bukan sekadar hobi, melainkan lebih ke soul,” ujar Adit. Selain itu, ia memilih mengendarai Vespa karena membuat seseorang belajar menjadi pribadi yang sederhana, kreatif, penyabar, dan memiliki banyak saudara. Sebab, kondisi kendaraan yang cenderung sudah tua, terkadang mogok di jalan. Di situlah kemampuan untuk otak-atik sendiri kendaraan

dilatih. “Bikin kita kreatif eksperimen otak-atik mesin sendiri,” kata Adit. Semboyan satu Vespa sejuta saudara, ia juga selalu berlaku di kalangan scooterist. Karena hanya motor Vespa yang kalau rusak di jalan, banyak orang yang membantu membetulkan motornya. “Walaupun kita enggak kenal, tapi mere­ ka enggak segan bantu kita dengan ikhlas, makanya ada semboyan ‘Satu Vespa Sejuta Saudara’,” kata cowok penyuka lagu reggae ini. (NUR/M2)

@reanars Satu Vespa sejuta saudara kalau kata para scooterist mah. Solidaritas yang tinggi, kesederhanaannya, keramahannya, itu yang paling melekat dibenak aku kalo inget Vespa. Selain seru dan unik juga buat dinaekin tentunya. Vespa tak lekang oleh waktu deh pokoknya. @kahfi_anwari Satu vespa sejuta saudara. Bersatu dalam hobi. Berbagi dengan cinta. #salam mesin kanan.

@wahyunurrohman96 Klo menurut saya. Vespa itu unik menarik asyik ketika digunakan. Apalagi yg menunggangi akan terasa anggun dan klasik. I love Vespa.

Bagi sahabat Muda yang ingin berpartisipasi, dapat mengirimkan komentar sesuai topik di akun Twitter @MudaLampost dan Instagram @Lampostmuda. Komentar kamu akan diterbitkan di Komen Gech! Kami tunggu!

TIPS Lima Sifat Keren Pencinta Skuter Klasik KONON, scooterist alias para pencinta Vespa itu orang-orangnya loveable banget alias penyayang, wihhhh… Gimana nggak? Motor klasik aja disayang apalagi teman atau pacar ya, hihihihi. Untuk para sahabat Muda mungkin saat ini punya teman ataupun pacar penggemar Vespa? Atau jangan-jangan, justru kalian sendiri seorang scooterist? Berikut lima sifat keren yang kerap ditemukan pada scooterist!

1. Solid Banget

Satu Vespa sejuta saudara. Slogannya para scooterist. Mereka terkenal sebagai orang-orang yang solid banget. Mereka selalu saling bantu satu sama lain. Misalkan, tiba-tiba Vespa yang kamu kendarai mogok di jalan, terus ada para pengendara Vespa lain yang kebetulan lewat, pasti doi langsung menepi dan tolong kamu.

2. Cuek tapi Penyayang

Mungkin kesan pertama saat mengenal para scooterist itu cuek. Eitss, jangan salah. Meskipun memang terlihat cuek, jika kita sudah mengenal lebih dekat dengan mereka, beneran deh, para scooterist itu adalah seseorang yang penyayang banget!

3. Duh Penyabarnya

Hal penting lainnya, skuter itu kendaraan yang butuh perawatan ekstra. Selain suka mogok saat digunakan, ternyata Vespa juga boros bahan bakar dan butuh perawatan rutin. Di sini ketelatenan dan kesabaran para scooterist pun dibutuhkan.

4. Pasti Setia

Kesetiaan scooterist pada kendaraan klasik miliknya wajib diacungi jempol. Bayangkan, ketika banyak orang berganti ganti motor modern yang perawatannya jauh lebih mudah dan jarang rewel, para scooterist tetap setia dengan kendaraan mereka. Padahal menggunakan Vespa berarti selalu siap dengan berbagai trouble-nya.

5. Kesederhanaan Paling Utama

n LAMPUNG POST/DOK.

Lihat deh, dandanan para scooterist, apa terkesan gaul dan ngehits gitu? Enggak deh! Justru terlihat simpel dan sangat sederhana. Padahal belum tentu pencinta scooterist itu kalangan ekonomi menengah ke bawah, banyak juga yang sebenarnya tajir. (HIPWEE/RUD/M2)


10

pentas

MINGGU

15 Januari 2017

tangga lagu n CHART INDONESIA “SANDI21” (SASARAN NADA INDONESIA DUA SATU) VERSI SAI RADIO 100 FM LAMPUNG

Sabtu, 14 Januari 2017 PENYIAR

: Vandy Atmadja

PUKUL

: 15.00—18.00

Posisi 1 - Tulus

- Monokrom

Posisi 2 - Soundwave

- Kisah Kita

Posisi 3 - Fabian Winandi - Senyum Untukmu Posisi 4 - Glenn Waas

- Langit Biru

Posisi 5 - Ran Ffeat Kahitna - Salamku Untuk Kekasihmu Yang Baru Posisi 6 - Agatha Suci

- Karena Kamu

Posisi 7 - Mikha Tambayong - Temukan Jawabannya Posisi 8 - Citra Budiono - Cinta di Musim Hujan Posisi 9 - Gac feat Tov

- Senyuman Dan Harapan

Posisi 10 - Alika

- Sendiri

n CHART MANCANEGARA “SAI TOP 40” THE ARTLYCIUS COMPILATION EVER

Sabtu, 14 Januari 2017

n LAMPUNG POST/NUR JANNAH

BERSAHAJA. Penyanyi Edi Bumer selalu tampil bersahaja saat membawakan tembang-tembang karyanya yang bertemakan cinta.

Dari Band sampai Solois dan Mencipta Lagu MUSIK menjadi bagian yang tidak terpisahkan bagi Edi Handoko atau yang akrab disapa Edi Bumer.

: Arin Zahra

PUKUL

: 18.00—21.00

Posisi 1 - The Weeknd feat Duft Punk

- Starboy

Posisi 2 - Niall Horan

- This Town

Posisi 3 - Train

- Play That Song

Posisi 4 - Bruno Mars

- 24k Magic

Posisi 5 - Maroon 5 feat Kendrick Lamar - Don’t Wanna Know Posisi 6 - Alicia Keys feat A$Ap Rocky

- Blended Family

Posisi 7 - Olly Murs

- Grow Up

Posisi 8 - Machine Gun Kelly feat Camila Cabello - Bad Thing Posisi 9 - Charli Xcx feat Lil Yachty

- After The Afterparty

Posisi 10 - David Archuleta

- Numb

L AMPUNG N E W S & E N T E R TA I N T M E N T

Lysistrata Junjung Kesetaraan Gender

Nur JaNnah

E

di yang pertama kali menciptakan lagu berjudul Sisihkan Waktumu pada 2003 ini menceritakan lagu tentang cinta bertepuk sebelah tangan. Orang yang dia cintai tidak membalas cintanya sehingga dia harus merelakan orang yang dia cintai meninggalkannya. Dalam singgel tersebut, Edi juga menceritakan hanya ingin melihat orang yang dicintai bahagia. Menurutnya, lagu tersebut muncul terinspirasi dari kisah pribadi dan lingku­ ngan. “Pada lagu berikutnya saya juga membuat lagu yang berjudul Seandainya yang merupakan jawaban dari lagu sebelumnya,” kata pria 32 tahun tersebut. Dalam perjalanan karier­ nya, Edi Bumer juga sempat membuat sebuah grup band yang bernama Edi Bumer and Friend. Tetapi, karena kesibukan masing-masing anggota grup, band tersebut tidak berjalan lama. Setelah vakum, Edi pun memilih se-

PENYIAR

n LAMPUNG POST/NUR JANNAH

bagai solois. Sejak 2003 hingga sekarang, Edi sudah menghasilkan kurang lebih 20 judul lagu yang siap untuk dirilis tahun ini. Dalam album pertamanya ini, Edi akan membawakan lagu andalan, di antaranya Cinta Selamanya, Sisihkan Waktumu, Saat Bersama, Seandainya, Selamat Tinggal Asmara, Sepenuh Hati, dan Lagu Hati. “Lagu-lagu tersebut pas untuk seseorang yang lagi galau atau putus asa karena cinta,” kata dia. Selain merilis album, dalam waktu dekat ia melakukan tur promosi ke beberapa radio dan televisi lokal. Menurutnya, musik bukan materi, musik adalah simbol keju-

juran dan identitas jati diri sehingga apabila musik tidak dimainkan dari hati hasilnya tidak maksimal. Begitu juga dengan membuat sebuah karya lagu, apabila tidak all out hasilnya juga kurang bagus. “Dan saya yakin ketika sese­ orang mendengarkan lagu yang menceritakan tentang cinta bertepuk sebelah tangan ini dengan hati, bisa mena­ ngis,” kata Edi yang ditemui beberapa waktu lalu. Edi berkisah kecintaannya terhadap musik bermula dari kecintaannya membuat puisi sejak di bangku sekolah. Dari sana dia mulai menyukai musik, khususnya aliran pop dan metal.

“Pada dasarnya, saya menghargai semua aliran musik. Tapi untuk aliran saya cende­ rung ke pop dan berkiblatnya ke Ungu. Karena dari nyanyi dia powerfull dan style mere­ka tetap muda,” kata Edi Bumer. Untuk membuat sebuah lagu, Edi banyak terinspirasi dari banyak hal. Misalnya ketika sulit tidur, bahkan saat berada di atas motor. “Saya kalau mencari inspirasi di atas motor, bahkan nyanyi sambil teriak-teriak di atas motor. Untuk menciptakan satu buah lagu maksimal saya membutuhkan waktu,” katanya. (NUR/M3)

TEATER Kampung Duku mempersembahkan sebuah pergelaran drama berjudul Lysistrata dari karya Aristophanes. Kisah ini menceritakan bagaimana seorang wanita tidak seharusnya dianggap remeh oleh kaum pria. Semangat feminisme itu terlihat tatkala mulai terjadi perang antara Athena dan Sparta. Lysistrata, yang diperankan oleh Citra Kirana, membujuk wanita-wanita Yunani untuk tidak begitu saja mempersembahkan dirinya kepada suami atau kekasih. Bagi Lysistrata, seorang wanita tidak bisa diinjak demi perdamaian di antara Sparta dan Athena sebagai proses negosiasi. Sampai pada akhirnya, ia mengajak wanita-wanita Yunani ini untuk “mogok” melayani suami maupun kekasih mereka di tengah situasi polemik dan sulit yang sedang dialami masyarakat Athena. “Proses latihan hampir enam bulan menjelang sebulan pertunjukan, setiap hari. Tapi saya salut pemain-pemain Teater Kampung Duku ini semangat dan menghidupkan teater yang sedang sepi,” ujar sang sutradara, Rindra Panca, saat konferensi pers di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (13/1). Andi Arsyil, yang berperan sebagai Wali Kota Athena, mengakui bergabung dalam teater ini memberinya banyak pengalaman. “Proses latihan belajar banyak hal. Aku baru gabung dua bulan setelah mereka jalan. Kami harap semoga panggung teater hidup kembali dan banyak orang mau terjun. Tidak hanya materi, tapi kepuasan secara batin,” ujar Arsyil. Dengan menggandeng sejumlah pemeran yang mumpuni, seperti Citra Kirana, Andi Arsyil, dan Rio Reifan, Lysistrata siap menghibur penonton pada 14-15 Januari 2017 di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, pukul 19.30. (MTVN/M2)

nur@lampungpost.co.id

Sering Manggung

n LAMPUNG POST/NUR JANNAH

SELAIN kesibukannya sebagai karyawan salah satu pusat perbelanjaan di Lampung, sampai saat ini Edi rutin manggung di Matahari Plaza Central dan setiap Sabtu malam di Kafe BSA. Bahkan lagu-lagu andalannya tersebut saat ini sering diputar di Matahari setiap pagi sebelum buka. “Tujuan musik saya bukan untuk materi atau popularitas, akan tetapi untuk menghibur karya­ wan mal dan pengunjung,” kata pria berkulit sawo matang itu. Menurut dia, dengan bernyanyi tubuh menjadi sehat, badan menjadi lebih fresh dan indah. “Lagu-lagu saya mewakili banyak perasaan orang,” kata dia. Di lagu-lagunya, Edi menyampaikan kisah yang terjadi dalam kehidupan nyata sehingga lagunya mewakili kisah orang lain. (NUR/M3)

n INT


komunitas

MINGGU

15 JANUARI 2017

OI Still, Tidak Sekadar Pengidola Iwan Fals OI Still Lampung bukan sekadar wadah berkumpul para pencinta penyanyi Iwan Fals, melainkan juga berkegiatan sosial. ARIS SUSANTO

S

IAPA tidak kenal Iwan Fals. Penyanyi legendaris yang memulai kariernya sejak era 1970-an itu memotret kehidupan serta kritik sosial melalui lirik-lirik lagunya. Melalui musik, sosok Iwan Fals begitu akrab di masyarakat sehingga memiliki penggemar di mana-mana. Komunitas penggemar musik Iwan Fals telah lama bermunculan. Salah satunya Orang Indonesia Sumur Tiga Lungsir disingkat OI Still Lampung. Wadah para pengandrung Iwan Fals itu hingga kini eksis walau hanya beranggotakan 76 orang karena memiliki segudang kegiatan sosial. Komunitas ini berdiri sejak 16 Juni 2000 yang bermarkas di Jalan Dr Susilo No. 17, Kelurahan Sumurbatu, Telukbetung Barat. Saat ini dinakhodai Nur Iman untuk masa bakti 2016—2019. Menurut anggota komunitas, Andi, OI Still bukan sekadar wadah berkumpul para pencinta penyanyi bernama asli Virgiawan Listianto tersebut, melainkan juga berkegiatan sosial. Dengan mendorong, membina, dan menumbuhkembangkan minat, bakat, dan potensi anggota juga masyarakat. Hal ini sesuai tujuan OI secara umum, yakni memberdayakan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang berbudi pekerti luhur, memahami nilai-nilai Pancasila untuk mewujudkan masyarakat yang bermartabat, bersatu, berdaya, dan bermanfaat di dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indinesia (NKRI).

Menurut Andi, Badan Pengurus Kota (BPK) Orang Indonesia telah terbentuk di beberapa daerah, di antaranya di Bandar Lampung, Lampung Selatan, Metro, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, dan Lampung Tengah. Semua­ nya tergabung dalam Badan Pengurus Wilayah (BPW) OI Lampung. Mencapai tujuan tersebut, OI Still Lampung menghimpun dan membina anggota melakukan kegiatan yang bersifat kreatif, reaktif, edukatif guna menumbuhkan idealisme, patriotisme, peningkatan budaya baca, budaya belajar, daya cipta, daya nalar, daya analisis, prakarsa, dan daya kreasi yang sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Kami juga rutin melaksanakan donor darah untuk membantu sesama yang membutuhkan,” ujar Andi kepada Lampung Post, beberapa waktu lalu. OI Lampung juga merupakan salah satu kumpulan para pencinta lingkungan. Hal ini mereka buktikan dengan turut serta dalam gerakan menanam pohon penghijauan. Selain itu, kepedulian sesama direalisasikan dalam menyantuni anak yatim piatu. Tidak hanya itu, di sektor ekonomi, OI Still memiliki kegiatan niaga kelompok usaha bersama (Kube) dalam bentuk kuliner, seperti kafe juga penjualan gerabah yang semua itu dijalankan oleh anggotanya. “Di bidang seni, kami juga punya grup musik, yaitu Still Band,” ujar Andi. Still Band pernah meraih juara nasional, meski hanya juara VI, dalam Festival Karya dan Cipta Lagu Sosial dari 24 peserta daerah se-Indonesia yang digelar di kediaman Iwan Fals pada 2008. Dalam kegiatan olahraga, komunitas ini pun ikut ambil bagian. Mereka mendirikan klub futsal. Dalam waktu dekat klub Futsal Still menggelar kejuaraan futsal tingkat SMA se-Kota Bandar Lampung. Sejak berdiri 16 tahun lalu, OI Still telah empat kali berganti pemimpin. OI Still pertama kali diketuai Fitriyadi. Kemudian Kurniawan, lalu

n DOK STILL

PEDULI LINGKUNGAN. Dua anggota OI Still menanam pohon penghijauan sebagai bukti kepedulian terhadap lingkungan di Bandar Lampung. Andi Ariansyah. Saat ini OI Still dikomandoi Nur Iman yang terpilih dalam Musyawarah V di aula Kafe OI pada 22 Desember 2016. Komunitas OI didirikan oleh Iwan Fals bersama para penggemarnya dalam silaturahmi nasional di Desa Leuwinang, Cimanggis, Depok, 16 Agustus 1999. Tanggal berdirinya komunitas ini dijadikan sebagai hari jadi OI. Wadah komunitas pencinta lagu Iwan Fals ini bersifat demokratis dan terbuka bagi semua lapisan dan golongan masyarakat, tanpa membedakan asal-usul, ras, etnis, suku, agama, maupun paham, aliran politik, dan golongan yang dianut. (M2) arissusanto@lampungpost.co.id

n DOK STILL

BAND STILL. Komunitas pencinta Iwal Fals usai memainkan musik pada acara musyawarah pemilih ketua OI Still di Kafe OI, beberapa waktu lalu.

n DOK STILL

TALI ASIH. Komunitas Orang Indonesia (OI) Lampung berfoto bersama usai bakti sosial menanam pohon penghijauan di Taman Lungsir dan menyantuni anak yatim piatu.

11


12

dunia anak

MINGGU

15 januari 2017

Teka-Teki Momon Si Monyet Cerita Anak Lish Adnan

M

OMON si monyet dikenal sebagai penjaga sungai. Dia menjaga sungai yang ada buayanya. Banyak hewan di hutan yang ketakutan saat akan menyeberang sungai, mereka takut dimakan buaya. Momon akan membantu siapa saja yang akan menyeberang sungai. Namun, bantuan dari Momon ini tak gratis. Setiap hewan yang akan menyeberang sungai harus bisa menjawab teka-teki dari Momon. Jika mereka tak bisa menjawabnya, mereka harus memberikan makanan untuk Momon sebagai gantinya. Sampai saat ini, belum ada yang berhasil menjawab teka-teki dari Si Momon. Hampir semua hewan beranggapan kalau Momon si monyet ini hewan yang cerdik. “Haha... ini benar-benar pisang yang enak,” ucap si Momon saat menggigit pisang pemberian Dogi si anjing. Momon si monyet berteman baik dengan Koya si buaya. Dia menggunakan Koya sebagai tumpangan yang bisa menyeberangkan para hewan. Koya tak tahu apa-apa soal teka-teki maupun imbalan makanan yang harus diberikan para hewan yang akan menyeberang sungai. Koya hanya akan diberi dua buah pisang usai menyeberangkan hewan yang lain. Suatu pagi, Cici kelinci hendak menyeberang sungai. Dia tidak membawa makanan untuk Momon. Cici hanya membawa makanan untuk saudaranya yang tinggal di seberang sungai sana. “Halo, Cici. Kau akan menyeberang?” “Iya, Momon. Aku harus mengunjungi saudaraku yang sakit di seberang sana,” jawab Cici. “Apa kau membawa makanan?” “Tentu saja aku membawanya.” Cici kelinci tidak tahu kalau dia harus memberi imbalan pada Momon. Momon melihat bungkusan yang dibawa Cici. Dia pikir bungkusan makanan itu untuk dirinya. Momon

sudah kegirangan duluan. “Baiklah. Kau harus menjawab teka-teki terlebih dahulu,” ujar Momon diikuti senyum liciknya. “Begini teka-tekinya,” kata Momon. “Ada seekor katak yang hendak menyeberang sungai ini. Berapa kali katak itu harus harus melompat agar sampai di seberang sana?” Cici kelinci berpikir keras. Dia lalu mengernyitkan dahinya. “Aku, aku tak bisa menjawabnya.

menyeberang sungai ini, kau harus memberikan makanan padaku. Maka aku akan menyuruh buaya penghuni sungai ini untuk mengantarmu.” “Tapi, makanan yang kubawa ini untuk saudaraku yang sakit.” “Jadi, kau lebih memilih makanan itu dibanding saudaramu yang sedang sakit di sana? Kalau begitu, menyeberanglah sendiri. Aku tak peduli jika kau dimakan buaya,” ucap Momon menakuti Cici.

hendak menyeberang sungai. Dia akan pergi ke rumah temannya. “Berhenti!” teriak Momon. “Jika kau ingin menyeberangi sungai ini, kau harus menjawab teka-teki dulu!” ucap Momon dengan pongahnya. “Oh, baiklah.” “Dengarkan baik-baik, ya! Ada seekor katak yang ingin menyeberangi sungai ini. Menurutmu, berapa banyak katak harus melompat agar sampai di seberang sungai?”

n SUGENG Riyadi

Aku tak pandai dalam berhitung. Aku juga tak tahu lompatan katak itu sejauh apa,” kata Cici tampak lesu. Momon tertawa cekikikan melihat Cici kesusahan. Dia sampai bergulingguling di tanah sambil memegangi perutnya. Cici bingung. Dia lantas bertanya, “Bagaimana denganku? Apa aku boleh menyeberang sekarang?” “Hmm, begini Cici, jika kau ingin

“Bukan begitu! Baiklah, aku akan memberikan makanan ini untukmu,” kata Cici seraya menyerahkan bungkusan yang dipegangnya. Momon tersenyum senang. Dia bersiul. Koya si buaya pun datang. Mereka menyeberangi sungai dengan menumpang di punggung Koya. Usai menyeberangkan Cici, Momon memberikan pisang pada Koya. Keesokan paginya, Acil si kancil

SAHABAT

Momon menyembunyikan tawanya. Dia begitu yakin Acil tak akan bisa menjawabnya. Acil pura-pura berpikir serius. “Katak itu, katak itu melompat sebanyak dua kali. Satu, saat dia akan turun ke sungai. Dua, saat dia akan keluar dari sungai.” “Ba, bagaimana kau berpikir seperti itu?” tanya Momon agak panik. “Mudah saja. Katak kan, bisa ber-

enang.” Momon kaget karena teka-tekinya berhasil dipecahkan. Dia bersiul memanggil Koya. “Kau ini membuat waktuku terbuang saja, Momon. Berhentilah merampas makanan hewan lain,” ucap Acil sembari tersenyum. Acil sendirian berdiri di punggung Koya. Koya dan Acil berbincang sedikit. Dari perbincangan itu, Acil jadi tahu kalau sebenarnya Koya sedang tidak makan daging. Dia hanya makan buah-buahan. Gigi Koya lepas saat memakan daging rusa. Momon mengetahui kelemahan Koya. Dia sengaja memanfaatkan kelemahan Koya. Koya si buaya pun tak mau lagi berteman dengan Momon. Sejak Acil berhasil menjawab teka-teki Momon, setiap hewan yang akan menyeberang tak perlu memberikan makanan pada Momon. Mereka sudah tahu jawaban dari teka-teki si Momon. Acil yang menyebarkan jawaban tersebut. Dia tak mau Momon memanfaatkan ketakutan hewan lain untuk memperoleh makanan. Koya dengan senang hati akan menyeberangkan hewan lain. Tak seperti Momon, Koya tak meminta imbalan. Meski demikian, banyak dari hewan lain yang memberinya buah-buahan dengan ikhlas. Momon tak bisa membodohi para hewan lagi. Dia tak punya teka-teki lain. Karenasebenarnyadiataksepandaiperkiraan hewan lain. Momon mengetahui teka-teki itu dari manusia pemburu yang pernah beristirahat di dekat sungai. “Aku benar-benar lapar,” kata Momon sambil memegangi perutnya. Momon yang serakah dan pemalas kini mendapatkan pelajaran dari apa yang diperbuatnya. Memanfaatkan kelemahan teman demi kepentingan diri sendiri memang bukan hal yang baik. Momon kini harus belajar agar lebih menghargai seorang teman. n

MEWARNAI Nonton Frozen Bareng Alya, Yuk! ASSALAMUALAIKUM. Hallo Sahabat Anak Lampung Post! Perkenalkan, namaku Azzahra Alya Nabilla. Aku biasa dipanggil Alya. Sekarang aku sekolah di TK Kasih Bunda, Bandar Lampung. Mamaku Eva Suryani dan ayahku Andra. Kalau sudah besar nanti, aku pengin menjadi dokter biar bisa membantu banyak orang serta nyembuhin mama dan papa jika lagi sakit. Oh ya, aku sekarang sudah pintar membaca, lo! Hobiku bernyanyi dan aku seneng banget menonton film Upin Ipin dan Frozen. Jika lagi menonton, aku ditemani mama dan ayah. Koleksi kaset filmku sudah banyak teman-teman. Oh ya, kalau teman-teman mau main bareng aku dan menonton film, datang ke rumahku di Jalan Untung Surapati, Perumahan Eldorado Blok B3, No. 5, Labuhanratu, Bandar Lampung. Aku tunggu, ya! (NUR/M2)

HAI teman-teman Sahabat Anak Lampung Post. Jika kalian ingin menjadi Sahabat Anak Lampung Post, silakan kirim foto dan tulisan tentang cita-cita dan biodata ke Redaksi Lampung Post, email: redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami tunggu, ya. Terima kasih.

TEMAN-teman, yuk mengasah kreativitas kita dengan mewarnai. Hasil mewarnai teman-teman bisa dikirimkan ke: Redaksi Lampung Post di Jalan Soekarno-Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung. Ditunggu ya.


reporter cilik

MINGGU

15 januari 2017

13

Melihat Realisasi Pembangunan Kebun Raya Liwa melihat kebun raya liwa. Wakil Bupati Lampung Barat Bapak Makmur Azhari bersama Repcil Lampung Post dari Lampung Barat, Muhamad Zainul Fikri, Albert Maulana, Rifat Ardiyansyah dan Raga Aditya Purnama melihat Kebun Raya Liwa, beberapa waktu lalu.

H

ALO sahabat reporter cilik (repcil) Lampung Post, senang kita berjumpa kembali. Kami repcil dari Lampung Barat, Muhamad Zainul Fikri dan Albert Maulana dari SDN 1 Purajaya, Kecamatan Kebuntebu, serta Rifat Ardiyansyah dan Raga Aditya Purnama dari SDN 1 Sukapura, Kecamatan Sumberjaya, ingin berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang Kebun Raya Liwa. Agar diketahui sahabat repcil, Kabupaten Lambar yang kami cintai ini telah memiliki kebun raya. Kini Pemkab Lambar bekerja sama dengan Kebun

dan dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa. Waalaikumsalam dan selamat siang anak-anakku. Terima kasih atas doa-doa kalian, ya. Saya senang sekali bisa diwawancarai reporter cilik Lampung Post. Semoga kelak kalian bisa jadi reporter yang profesional, seperti Karni Ilyas. Di Lampung Barat telah memiliki kebun raya seperti di Bogor, Jawa Barat, apa fungsi kebun raya itu, Pak? Benar anak-anak, sekarang kita telah memiliki kebun raya. Kebun raya ini

dan hutan adalah salah perwujudan pelestarian konservasi. Jika selama ini Lampung Barat dikenal dengan rumahrumah adatnya, rumah-rumah tinggi dari kayu paling bagus, yakni kemin, nantinya dikembangkan. Apa manfaatnya kebun raya ini bagi masyarakat Lampung Barat? Manfaatnya banyak sekali bagi masyarakat. Jika suatu hari nanti di kebun ini ramai dikunjungi wisatawan dari luar daerah, tentu mereka membutuhan makanan, tempat menginap, dan sebagainya. Hal ini tentu saja akan mendatangkan keuntungan, khususnya bagi masyarakat sekitar. Masyarakat bisa berjualan makanan, minuman, atau menyediakan penginapan. Selain itu juga jasa transportasi, travel, ojek, dan lain-lain. Berapa jumlah pekerja di kebun raya ini? Jumlah pekerjanya saat ini masih sedikit, baru 13 orang. Kebun ini dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Kehutanan yang dibentuk satu tahun lalu. Namun, operasional pembangunannya memerlukan tenaga banyak untuk semua pekerjaan yang berkaitan dengan pembangunan kebun raya. Mudah-mudahan siswa sekolah perkebunan di Lampung Barat mau bergabung di sini.

Raya Bogor sedang menata Kebun Raya Liwa yang luasnya sekitar 86 hektare. Ke depannya, kebun raya yang ditumbuhi aneka tanaman bahkan pohon langka itu bisa menjadi destinasi wisata yang indah dan asri. Kamis (15/12), sekitar pukul 12.00, kami mewawancarai Wakil Bupati Lambar Bapak Makmur Azhari di Kebun Raya Liwa. Beliau didampingi Kepala Bappeda Bapak Okmal, Kepala Inspektorat Bapak Edi, dan Asisten I Pemkab Bapak Gunawan Rasyid. Yuk, kita simak hasil wawancaranya. Assalamualaikum. Selamat siang, Pak. Perkenalkan kami reporter cilik Lampung Post. Kedatangan kami berempat untuk bersilaturahmi. Kami doakan Bapak beserta keluarga selalu sehat

dibangun awal 2014 yang bekerja sama dengan Kebun Raya Bogor. Yang kita lihat ini baru pagarnya, beberapa tanaman. Gambarannya seperti itu. Di Kebun Raya Bogor kan ada Istana Presiden. Di kebun raya kita ini akan ditanam berbagai jenis tanaman. Kini sudah ditanam buahbuahan, terus akan dikembangkan dengan tanaman lain. Di kebun raya ini ada tenaga khusus yang merawatnya.

Selain menjadi destinasi wisata, apa fungsi Kebun Raya Liwa? Kebun Raya Liwa selain sebagai objek wisata, juga akan menjadi tempat pendidikan yang berkaitan dengan kehutanan dan tempat bergeraknya roda ekonomi. Moga-moga kalau kebun raya ini sudah jadi, akan ramai pengunjungnya, seperti Taman Kota Ham Tebiu yang saat ini ramai dikunjungi masyarakat, atau di Pasar Liwa masyarakat bisa melihat Tugu Kayu Akha.

Apa saja yang ditaman dalam kebun raya ini, Pak? Di sini akan ditanam berbagai jenis tanaman, ada durian, mangga, dan lainnya. Pohon-pohon langka yang sudah jarang kita lihat nantinya juga di tanam di sini. Lampung Barat merupakan kabupaten konservasi sehingga pelestarian alam

Apa harapan Bapak dengan dibangunnya Kebun Raya Liwa? Sebagai pemerintah, Bupati Lampung Barat Bapak Mukhlis Basri bersama kami mengharapkan kebun raya ini segera terwujud sebagai tempat bagi masyarakat Lampung Barat dan daerah lain untuk menikmati keindahan alam. Di Lampung

Reporter cilik Lampung Post bersama Wakil Bupati Lampung Barat Bapak Makmur Azhari dan sejumlah pejabat Pemkab Lampung Barat meneriakkan yel-yel reporter cilik Lampung Post.

Repcil Lampung Post melihat tanaman kantong semar di Kebun Raya Liwa. sudah sulit masyarakat mendapati hutan. Di daerah lain tidak dikembangkan kecuali di Way Kambas. Itu kan merupakan taman nasional. Apa pesan Bapak kepada siswa SD di Lampung Barat? Sejak satu tahun lalu Bapak Bupati Lampung Barat telah mencanangkan kabupaten ini mengurangi penggunaan rokok dan pemerintah sedang gencargencarnya melakukan pemberantasan narkoba. Hal ini harus kalian perhatikan dan hindari. Kalian juga harus menjaga kebersihan lingkungan masing-masing agar kita hidup sehat. Terima kasih, Bapak sudah berkenan diwawancarai. Kami mendoakan Bapak sukses dalam menjalankan tugas yang diamanahkan dan se lalu menjadi kebanggaan masyarakat Lampung Barat. (M2) n Aris Susanto

foto: lampung post/zainuddin


14

kuliner

MINGGU

15 Januari 2017

Menikmati Sup Durian, Si Raja Buah

Pengunjung sedang menikmati hidangan sop durian di kedai Sup Durian Corner di Jalan Pramuka, Rajabasa, Bandar Lampung.

Sup Durian Corner menyajikan olahan asli durian yang didatangkan langsung dari Medan. NUR JANNAH

S

EMUA orang tentu sudah akrab dengan durian. Buah dengan kulit berduri berjuluk rajanya buah ini memiliki aroma menyengat dan rasanya yang manis dan khas. Bahkan, durian menjadi buah favorit terutama pada musim panen durian. Untuk menyantap buah tersebut, pencinta kuliner bisa menikmati dengan berbagai olahan. Salah satunya di kedai Sup Durian Corner di Jalan Pramuka, Rajabasa, Bandar Lampung. Di tempat ini menyajikan aneka olahan asli buah dengan menu andalan sup durian. Pengunjung juga bisa menikmati berbagai varian rasa dan ragam toping. Seperti sup durian Oreo, sup durian raju, sup durian subro, sup durian spesial, sup durian buah, dan durian orisinal. Seperti namanya, Sup Durian Corner, tempat ini dilengkapi dengan ornamen buah durian. Salah satunya lampion menyerupai buah durian yang ditempatkan di seluruh bagian kedai. Pemilik Sup Durian Corner, Adi Muhamad Muslih, menjelaskan Sup Durian Corner merupakan olahan asli durian yang dida-

tangkan langsung dari Medan. Dipilihnya duren medan, selain lebih manis, dagingnya tebal juga beraroma khas. “Kami pakai bahan baku asli durian medan. Durennya pun bukan pereman, tapi langsung jatuh dari pohon. Durian medan kan memiliki daging lebih tebal, bijinya kecil, serta lebih lembut dan manis di mulut,” kata dia, Jumat (13/1). Untuk penyajian sup durian yakni campuran ice cream, susu, serta parutan keju yang tebal. Khusus sup duren raju, pengunjung dapat menikmati campuran kacang hijau dan roti tawar yang ada di dalamnya. Tentu saja akan menambah kelembutan dan rasa yang nikmat. Untuk sup durian Oreo, selain toping, juga ditambah bubuk Oreo sehingga makin menambah aroma cokelat yang lezat. “Penyajianya semua sama. Yang membedakan di toping-nya saja. Kami menyediakan berbagai varian rasa, seperti Oreo, stroberi, roti tawar, dan lain-lain,” kata dia. Menurutnya, yang membedakan sup durian dengan di tempat lain, selain durian asli dari medan, ice cream-nya juga dibuat dengan handmade.

Pancake Durian Belum puas sajian sup durian, pengunjung dapat menikmati olahan durian lainnya yakni pancake durian. Pancake tebal warna kuning keemasan yang menyerupai durian ini memiliki tekstur lembut dan lumer di mulut juga didatangkan langsung dari Medan. Pancake ini memiliki lapisan kulit luar dan isi durian yang cukup tebal, sehingga pengunjung benar-benar merasakan asli buah durian. Bedanya pancake Medan memiliki krem durian berwarna putih dengan rasa yang manis dan tekstur lembut. “Untuk membedakan pancake asli Medan atau bukan terletak pada krim duriannya. Kalau tidak ada krim durian, pancake-nya akan terasa asam,” kata dia. Di tempat ini, pengunjung juga dapat menikmati durian orisinal, yakni durian medan utuh, rasanya dijamin manis. Sebagai sup durian juga menyediakan menu olahan lain seperti siomay bandung dan pempek. Siomay dengan bumbu kacang yang digiling tidak terlalu lembut ini akan menambah rasa khas dari kacang sehingga menambah gurih setiap gigitannya. “Siomay yang kami tawarkan asli dari Bandung, sehingga punya ciri dan citarasa yang khas,” ujar dia. Sedangkan pempek yang

dibuat menggunakan ikan bajibaji, sehingga dari awal gigitan Anda sudah dapat merasakan gurihnya aroma ikan, ditambah cuka yang asam dan pedas sangat cocok untuk lidah orang Sumatera. Di kedai yang cukup sederhana tersebut mampu menampung kurang lebih 30 orang. Selain olahan yang nikmat, harga yang ditawarkan cukup terjangkau hanya Rp13 ribu—Rp17 ribu untuk satu porsi sup durian. Es durian yang menyentuh semua segmen tersebut selalu ramai dikunjungi. Anda juga bisa delivery order untuk wilayah Rajabasa dan sekitarnya. (M2) nurjannah@lampungpost.co.id

foto: lampung post/zainuddin


sastra

MINGGU

15 JANUARI 2017

15

Membakar Abu Cerpen Benny Arnas

T

AK seperti biasa, petang itu Abu memberi makan ayam-ayamnya tanpa gairah. Wajahnya datar. Tatapan kosong. Kopi di gelasnya masih belum diseruput. Kerut di wajah separuh abadnya semakin nyata. Bebutiran ja­ gung kering di tangan kanannya dihamburkan dengan arah yang berubah-ubah sehingga kerumunan ayam kampung peliharaannya kerepotan mengejar umpan itu ke sana-kemari. Masih sembari mengamburkan jagung untuk ayam-ayam yang rencananya akan disembelih untuk dibuat opor atau kare favoritnya di Lebaran tahun ini, mata laki-laki berkumis itu menerawang ke arah sebatang kakao yang tumbuh di sudut kiri pekarangan depannya. Tanaman yang ia tak tahu sudah berapa lama ada di situ— meskipun kalau diminta mengira-ngira ia biasa menjawab tujuh atau sepuluh tahun—selalu menjadi pelabuhan kedua matanya yang lelah dengan kehidupan yang ia rasakan makin hari jalannya makin papa. Sungguh ia tidak tengah menghitung jumlah buah kakao yang bergelayutan di batang dan dahannya, ia juga tidak tengah memperhatikan semut hitam yang berbaris rapi di dahannya yang paling besar—tidak! Tatapan laki-laki yang lebih nyaman di­­ sebut sebagai pegiat teater daripada dra­ ma­wan apalagi sineas—meskipun ia telah me­nyutradarai beberapa film pen­dek yang salah satunya meraih pengharga­an sebagai Film Pendek Favorit di sebuah ajang festival film tingkat nasional di Pa­lembang dua tahun lalu—itu seperti me­nem­bus batang kakao yang liat dan gelap, lalu terus ke tembok semen yang menjadi pagar di sebaliknya, berlanjut ke din­ding kontrakan di seberang jalan, ke kan­dang ayam di belakang kontrakan itu, menjalar ke dinding masjid, menyusuri rumah demi rumah, dapur demi dapur… hingga akhirnya menabrak sebuah bola bun­dar dengan lengkung pelangi di dalam­nya. Lengkung itu menyerupai hasil sapuan ujung sapu kuas yang sebelumnya telah dicelupkan ke dalam aneka warna cat air. Ah, mengapa harus pelangi dan cat air, protes hati kecilnya. Pelangi cat air itu membawanya kepada Pagarbesi, perupa yang beberapa waktu lalu memamerkan tiga lukisan terbaru yang dibuatnya diam-diam. Bulan depan, sahabatnya itu akan mengadakan pa­ meran seni rupa bersama para seniman patung dan instalasi di sekretariat Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau. Sungguh, ia tidak terlalu menanggapi produktivitas Pagarbesi apabila Sanra, pengarang yang tahun lalu merilis tiga buku di penerbit mayor itu, tidak memuji produktivitas dan visi lukisan Pagarbesi dengan berapiapi—meskipun ia tahu kalau pujian yang disampaikan meletup-letup kerap kali terdengar tidak wajar dan berlebihan! Pagarbesi dan Sanra adalah dua dari se­ gelintir sahabat yang masih membersamai­ nya dalam menerka jalan kesenian yang li­cin, terjal, dan di bawahnya menganga

n Sugeng Riyadi

ju­rang sunyi yang dalam tak tepermanai. Ia menjadi saksi betapa kesenian bu­kan hanya kuasa menerbitkan gairah ber­ kehidupan, melainkan juga menengge­ lamkannya dalam waktu yang sama ke­jamnya! Namun pernyataan Sanra— mungkin karena Sanra seorang penulis sastra—membuatnya kerap bertahan: “Aku memilih sastra yang sunyi sebab di dalam kesunyian suaraku akan lantang terdengar!” dalih sahabatnya itu tanpa ragu. Pengalaman memberinya bukti bahwa hanya “orang-orang terpilih” yang mampu memanggul beban berkesenian. Ya, ia perlu menggunakan kata “beban” untuk menerangkan bahwa menjadi seniman adalah menjadi orang yang terbiasa lagi cakap menangkis semua cemoohan, cercaan, dan pengabaian. Abu paham dan khatam benar tentang itu. Setelah lulus dari Akademi Seni Drama dan Film Indonesia (Asdrafi), sejatinya Abu sudah pernah merasai “hidup enak” lewat keterampilannya, lewat kesenian. Ia bekerja di Indosiar selama tujuh tahun sebagai bagian dari tim kreatif dan ar­tistik. Bahkan, dalam beberapa kali

pro­duksi sinetron dan serial TV, ia masuk ling­karan orang-orang kepercayaan sutra­ dara. Meskipun kala itu hidupnya tidak ke­kurangan sedikit pun, tapi ia merasa di­man­jakan kehampaan. Bekerja de­ngan kultur televisi yang penuh dengan dead­ line, target, dan hanya berorientasi rating, membuatnya gelisah berkepanjangan. Ia me­rasa gagal menjadi seniman seperti yang pernah ia rasakan sekaligus impikan ketika masih ngampus di Yogyakarta dulu. Demi mengusir penat, ingin sekali ia ngampus, tetapi kenyataan bahwa Asdrafi sudah tutup membuat kesedihannya makin rimbun. Akhirnya, dengan keyakinan yang dibulat-bulatkan Abu melayangkan surat pengunduran diri dan sia­palah seorang Abu di industri hiburan Tanah Air. Babak baru pun dimulai. Abu kembali ke kampung halaman: Lubuklinggau. Ia bagai berharap akan bertemu kawankawan lama yang dulu bersetia dengan kesenian. Hampir saja kesedihannya meletup dan menjadi bumerang yang siap menghancurkan hidupnya dalam seketika bila saja tidak ada Pagarbesi, Winarto, Melon, dan belakangan adalah

Sanra, yang meyakinkannya kalau tidak semua seniman memilih materi sebagai satu-satunya pelabuhan terakhir. Mereka pun berkolaborasi dan lambat laun apa yang mereka lakukan mampu memberi warna tersendiri bagi iklim berkesenian di Lubuklinggau. Sejumlah pertunjukan yang mereka gelar membuahkan kesuksesan, baik dari mutu sajian maupun jumlah penonton. Namun, belakangan Abu lebih banyak merenung ketika menyadari bahwa sejumlah pertunjukan yang mereka gelar sejatinya tidak ada bedanya dengan acara-acara yang dulu ia garap di Indosiar—meskipun tak bisa bulat-bulat dibandingkan. Baginya, yang membedakan hanyalah bahwa dulu ia bekerja di bawah kendali perusahaan, tapi kini ia berkarya dalam lingkup kebersamaan dengan sahabat-sahabatnya dan nyaris tanpa tekanan. Sampai di sini, renungan demi renungan tidak membawanya menjadi semelankolik sore itu. Ia seolah baru menyadari bahwa produktivitas Sanra yang beberapa karyanya telah dialihlan ke bahasa Inggris seharusnya melecutnya sejak lama. Dan apa yang ditunjukkan Pagarbesi dua pekan lalu: tiga

lukisan terbaru untuk pameran seolaholah menamparnya-berkali-kali! Hati kecilnya tak henti-hentinya mempertanyakan kesenimanannya. Tentang karya-karyanya sebagai seorang pegiat teater. Ia yakin sekali kalau teman-teman senimannya yang lain menunggu karyakaryanya: pentas teater bermutu yang akan terus dikenang. Ia memang pernah menjadi aktor sekaligus sutradara sejumlah pementasan teater berkelas, seperti lakon Kebebasan Abadi (karya CM Nas) dan Jurai (karya Wenas) yang sempat melambungkan namanya dalam jagat perteateran Sumatera Selatan dan Bengkulu. Tapi itu dulu, lebih dari lima belas tahun yang lalu. Apakah ia harus selalu membawabawa kebanggaan masa lalu itu kepada teman bicaranya hanya untuk mene­ gas­kan bahwa ia adalah seorang pegiat teater yang disegani pada masanya. Ingin sekali ia menunjukkan karyanya kepada penikmat teater masa kini, tapi ia merasa kalau kesempatan itu tak kunjung datang. Ia hanya disibukkan dengan sejumlah pementasan seni umum, bedah buku, pameran, dan hajatan-hajatan kesenian yang menempatkannya sebagai tim sukses belaka. Dan ia kerap mengutuk kedunguannya yang selalu gagal menolak ajakan untuk terlibat. Rutukannya makin keras dan hampir saja merobohkan kepercayaannya pada ke­senian ketika satu per satu teman-te­man seniman justru meninggalkan ke­senian atau kalaupun tidak meninggal­kan justru melakukan pengkhianatan da­ri dalam: melacurkan kesenian untuk me­nangguk keuntungan pribadi, baik se­cara materi, kepentingan akademis, maupun cari muka dengan orang-orang terpandang. Dengan kenyataan yang mengenaskan itu, ia hanya menyeringai dengan isak yang teredam dalam hati. Ia beroleh pelajaran sangat puitik yang berbau langit, bahwa tak ada layak dimiliki di dunia. Termasuk seni. Apalagi tipu dayanya. Abu mengerjap-ngerjapkan matanya begitu menyadari beberapa ekor ayam sudah mematuk-matuk bebutiran jagung kering di genggaman tangannya yang setengah terbuka. Ia mengamburkan semua jagung di tangan sebelum berdiri. Di dapur istrinya meneriakinya untuk mandi. Ia baru sadar bahwa menghayati perjalanan kesenimanannya yang penuh liku seperti labirin ternyata takkan mampu menguncupkan dendam di dadanya. Dua menit kemudian azan berkumandang. Langit makin senja. Abu menutup pagar pekarangan lalu masuk rumah dengan senyum yang tiba-tiba rekah. Di antara ayam-ayam yang berebutan remah-remah jagung kering di pekarangan, segelas kopi dingin makin dingin. n Rumah Kak Inung, 16 Januari 2016 Benny Arnas, lahir, besar, dan berdikari di Lubuklinggau. Novel terbarunya Kepunan.

sajak

Sajak-Sajak Sayyid Fahmi Alathas Cinta Sejati Kalau saja Kau masih setia menemani. Tiada mungkin aku begini. Meskipun menelusuri hidup yang sejati. Tetap saja aku rapuh sebagai wanita yang pernah kau sakiti. Namun tiada lagi aku begini!. Meskipun telah menentukan hakikat hidupku sendiri. Mengarungi hari ke hari. Sampai pula aku menemukan perjumpaan yang pasti Dengan seorang lelaki yang memberanikan diri Untuk sehidup semati bersamaku!. Tetap saja aku masih sendiri Menangisi hidup yang tiada pasti, yang tiada Pernah aku menemukan Di suatu hari nanti. Sekiranya kau ketahui akulah cinta sejati yang Pernah kau tinggal pergi Bersama seorang kekasih

Yang sampai kini masih hidup sendiri. 2016

Selama Dua Puluh Tahun Itu Rasanya ingin sekali aku mengejarmu Namun tiada kuasa mencapai tepian bayangmu

2015

Munajad Sunyi Tuhanku izinkan aku hidup, mati, dan bahagia di dunia-Mu kini. Dalam kehidupan yang kujalani Serupa air mengalir Di sungai yang deras

Selama dua puluh tahun itu Aku selalu setia menunggumu Membuatku selalu gelisah merindukanmu. Jauh di bilik harapanku bersama bayang-bayangmu yang pernah kau terbangkan tersangkut di pohon bakau.

Selalu menuntunku becermin Pada sisi-sisi sungai Memandang pesona ikan-ikan bermain.

Apakah di sana kau masih selalu setia menungguku. Sampai kini tiada yang mampu mencegah rinduku kepadamu

Mendung awan, Menguntal hujan, Langit kelam.

Sebab aku masih selalu Setia merindukanmu…

Bintang-bintang kala purnama bersinar terang, cuaca menggulung,

Aku bersentuhan Pada malam malam sunyi Seperti ini! “tiada pernah aku menyesali Kekasih yang jauh di sana.

Aku menceburkan diri ke dalam dosa sepanjang hayat dikandung badan. Sebab dunia yang Engkau ciptakan Dipenuhi persoalan Yang tiada kuharapkan. Aku ingin membunuh Sunyi membakar sepi Dari hatiku yang dengki Aku ingin hidup abadi bersama orang yang kucintai lagi pula kusayangi. Namun kefanaan dunia-Mu serta isinya yang selalu menguliti relung hati dan jiwaku. Sayyid Fahmi Alathas, bermukim di Lampung Timur. Puisi dan esai terbit di lima belas media massa, baik lokal maupun nasional, dan masuk pilihan esai terbaik Riau Post 2013.


16

lentera

MINGGU

15 Januari 2017

Saya Jamin akan Ada Perubahan N

AMA Arinal Djunaidi kembali berkibar. Mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung ini terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) Partai Golkar Lampung di Hotel Sheraton, Bandar Lampung, Rabu, 14 Desember 2016 lalu. Terpilihnya Arinal menjadi ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Lampung periode 2016—2021 menggantikan Alzier Dianis Thabranie mengejutkan dunia perpolitikan di Sai Bumi Ruwa Jurai. Didapuknya Arinal menjadi orang nomor Partai Golkar Lampung sesuai petunjuk pelaksana­an musdalub Juklak 5/DPP/Golkar/ VI/2016 tentang Penyelenggaraan Musyawarah Partai Golkar dan arahan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Setya Novanto yang meng­ utamakan semangat rekonsiliasi. Arinal yang akan dilantik akhir Januari mendatang memiliki tugas berat untuk membesarkan partai beringin ini ke depan. Keberadaan Arinal juga diharapkan menjadi momentum kebangkitan Partai Golkar Lampung agar bekerja lebih semangat lagi dalam menghadapi Pilkada Serentak 2017, Pilgub 2018, Pileg 2019, serta Pilpres 2019. Lalu, upaya apa saja yang akan ditempuh guna membesarkan Partai Golkar Lampung, berikut wawancara wartawan Lampung Post Wiwik Hastuti dan Nur Jan­ nah dengan Ketua DPD I Partai Golkar Lampung periode 2016—2021 Arinal Djunaidi di kediamannya, Jalan Sultan Agung, Way Halim,

Bandar Lampung, Selasa (10/1) lalu. Nama Anda mencuat menje­ lang Musdalub Partai Golkar Lampung yang digelar perte­ ngahan Desember tahun lalu. Lebih mengejutkan lagi dalam musdalub, Anda terpilih secara aklamasi. Bagaimana tanggapan Anda tentang hal tersebut? Saya ini sebenarnya stok lama, ha­­ nya jahitannya yang baru. Sebelum reformasi, saya duduk di or­ga­­nisasi kemaha­sis­­wa­aan di HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) dan kepemudaan di KNPI (Ko­mite Nasional Pemuda Indonesia)). Semuanya dengan posisi top leader. Pernah juga di organisasi profe­si seperti Himpunan Pengusa­ha Mu­da Indonesia (Himpi), Persatuan In­sinyur Indonesia (PII), dan Gapensi. Kemudian setelah fokus di PNS, saya jadi netral. Setelah reformasi, pemerintah mulai mener­tibkan dengan ketentuan. Tapi hati saya tetap Golkar. Setelah pensiun sebagai PNS sejak 1 Juli ada dua pilihan. Ke swasta lagi atau ke politik. Saya pilih politik dan kembali ke Golkar. Banyak yang tahu kiprah dan kemampuan saya di Golkar. Aklamasi adalah benih yang saya tanam dahulu. Jadi tidak ujukujuk (tidak serta-merta). Rangkaian perjalanannya panjang. Langkah apa yang akan Anda lakukan setelah resmi dilantik menjadi Ketua DPD I Partai Gol­ kar Provinsi Lampung? Pelantikannya akhir Januari 2017. Yang pertama, adalah konsolidasi dan rekonsiliasi. Dalam satu bulan ini, saya coba silatur-

ahmi ke DPD II. Saya ingin selalu hadir pada setiap acara di DPD II walaupun berbarengan dengan DPD II lainnya. Ini sangat strategis untuk bertukar informasi dan gagasan. Kalau program di atas kertas bagus, tapi di lapangan nihil, untuk apa. Itu yang akan saya evaluasi. Penyiapan sumber daya manusia (SDM) Golkar dari level desa sampai kabupaten juga harus sinergi, tidak terpisahkan. Program apa saja yang Anda lalukan untuk membesarkan partai beringin di Lampung? Setelah dilantik, saya akan kon­ solidasi dan rekonsiliasi. Kaderisasi, restrukturisasi, dan pembenahan organisasi. Golkar itu bukan punya saya. Golkar itu punya kita semua. Golkar itu ada pendirinya dan semua masih hidup. Saya akan silaturahmi dan pendekatan. Meminta pengalam­a n kepada mereka. Mari kita bersama-sama memajukan Golkar. Nasihati saya supaya Golkar makin besar. Kare­ na dulu, Golkar itu jaya. Bagaimana cara Anda untuk merangkul seluruh kader Par­ tai Golkar Lampung? Kami akan perbaiki kinerja DPD II karena basis rakyat ada di DPD II. Saya kunjungi DPD II semuanya. Kami akan perjelas proses kaderisasi. Jadi harus ada jenjang. Dari anggota, pengurus biasa baru bisa menjadi ketua. Jangan terbalik-balik. Bagaimana tanggapan Anda tentang anggapan masyarakat bahwa jika Golkar selalu men­ gusung kader lama untuk men­

jadi legislatif, baik di DPRD maupun DPR? Golkar harus mengedepankan kaderisasi. Golkar ini terminal manusia-manusia cerdas. Ketika dia menjadi delegasi legislatif, dia harus bisa bekerja sendiri. Jangan hanya menempel ketua supaya terpilih lagi di suksesi politik selanjutnya. Saya juga harus punya alat banding. Saya harus mengader sosok lain. Jadi nanti bisa bersaing. Saya akan buat tim yang objektif. Anak-anak muda yang punya po­tensi, mereka harus sering di­ajak diskusi. Diberikan kesem­pat­an untuk menyelesaikan masalah.

saya pendek. Saya akan bekerja dan bekerja. Lampung dulu adalah lumbungnya Golkar. Sejarah tidak bisa dilupakan. Saya akan tarik lagi benang merahnya supaya rakyat tahu sejarahnya. Rakyat rindu Golkar. Kami akan kembalikan dengan cara pendekatan tradisi, komunikasi kontinu, dan kese­jahteraan rakyat. Apa stra­t egi untuk memenangkan pilkada tahun ini? Pertama saya ha­rus membe­rikan pandangan kepada ka­der Partai Golkar.

Apa harapan Anda ke depan untuk Partai Golkar Lampung? Saat ini Golkar nomor tiga. Saya ingin Golkar nomor dua atau nomor satu. Saya akan deklarasikan kepada kawan-kawan di kabupaten/kota bahwa kami akan berusaha menjadi pemenang. Lalu b agaimana agar menjadi pemenang? Daya dukung SDM harus dibenahi. Program disiapkan. Ini yang membuat tata kelola jadi indah. Tidak mudah memang karena Golkar partai besar yang selama ini menjadi pembicaraan. Ke depan saya tidak banyak berbicara, tapi banyak bekerja. Apa tantangan terbesar menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Lampung? Tantangan jangka pendek yaitu belum dilantik, tapi Februari sudah memasuki pilkada. Target terdekat saya yaitu Pilgub 2018, Pileg 2019, Pilpres 2019. Sudah dekat, waktu

BIODATA Nama: Ir Arinal Djunaidi Kelahiran: Tanjungkarang 17 Juni 1956 Alamat: Jalan Sultan Agung No. 50, Way Halim, Bandar Lampung Jabatan: Ketua terpilih Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Lampung periode 2016—2021. n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Kami harus satu tujuan, yakni bagaimana membangkitkan Golkar. Bagaimana membuat Golkar jaya. Bagaimana bisa memenangkan satu pertarungan pemilihan. Kami harus mengedepankan program yang menyentuh

masyarakat. Program yang juga menyentuh pemerintah, supaya ada langkah-langkah yang diambil. Saya melihat tidak ada pilihan. Harus ada jaminan di era saya Golkar itu akan mengalami perubahan. (M2)

Golf dan Strategi Kepemimpinan

n DOKUMEN PRIBADI

Arinal Djunaidi bersama keluarga.

ARINAL Djunaidi dikenal sosok yang tegas, pekerja keras, dan mumpuni dalam bekerja. Di balik sikapnya tersebut, Arinal ternyata penggemar golf. Bukan tanpa alasan pria kelahiran Way Kanan itu demen olahraga yang dikenal milik orangorang berduit ini. Bagi Arinal, permainan golf itu memiliki filosofi sendiri. “Anggapan main golf hanya untuk orang kaya itu bisa benar, bisa tidak. Orang ‘gila’ saja yang main golf. Bolanya kecil, lubangnya kecil, bola dikejar-kejar. Seperti sepak bola. Bolanya satu, dikejarkejar banyak pemain, kadang berkelahi. Tapi kenapa orang kaya kok tidak mau main sepak bola. Ini pasti ada

apa-apanya,” kata mantan Ketua Umum HMI Cabang Bandar Lampung periode 1981—1982 ini. Menurut Arinal, filosofi golf adalah bagaimana pemain menaklukkan diri sen­ diri. Saat memukul, pegolf bukan sembarang memukul. Sebelum bola jauh melayang, mereka harus punya perhi­ tungan plus insting yang kuat agar bola tepat sasaran. Perhitungan ini bisa meliputi arah angin dan energi pukulan. Energi yang akan dikeluarkan, jika tidak dikontrol akan membuat bola terlempar jauh dari sasaran. Tak aneh kalau penggemar golf adalah para pebisnis, pengusaha, atau pejabat. Karena golf memberi

efek positif bagi pekerjaan mereka, terlebih pada saat membuat perencana­an dan program kerja. Selain itu, para pemain juga diminta untuk mewasiti dan menjadi polisi diri sen­ diri. Karena area permainan sedemikian luas tidak mungkin untuk selalu memonitor setiap gerak-gerik pemain di lapangan. Untuk itu perlu integritas, kejujuran, dan pengetahuan peraturan yang baik agar mampu menjadi wasit untuk diri sendiri. “Main golf itu perlu ketekunan, kesabaran yang tinggi dan strategi yang benar. Di sana juga dituntut kejujuran. Bolanya masuk ke lubang, pemain lain enggak lihat, bolanya diangkat.

Yang penting golf itu bermain sendiri,” ujar dia. Intinya adalah semua dikerjakan dengan hati disertai kesabaran tinggi. Dengan kesabaran dan ketekunan, didapat strategi serta kecermatan menganalisis masalah. Artinya, bermain golf membutuhkan manajemen. Mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan. Ketika bolanya dipukul dengan benar, berarti keputusannya tepat. Dari hobinya tersebut juga memiliki korelasi dengan bisnis sehingga masyarakat menyebut olahraga golf, tempatnya orang lobi dan bernegosiasi. Golf juga bermanfaat untuk melatih kesabaran. Hal itu dimulai dari awal bermain harus mampu me-

rencanakan dan merancang strategi dengan baik. Jika konsisten melaksanakannya, akan berakhir dengan kemenangan. “Ini artinya manajemen. Kalau mau jadi pemimpin, mau jadi peng­ usaha, main golf dengan baik, dia bisa sukses,” ujar mantan Sekprov Lampung itu. Untuk itu, sebagai Ketua Dewan Pimpinan Dae­ rah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Lampung, Arinal harus merencanakan program de­ngan baik dan bisa diterima masyarakat. “ Ke p u t u s a n s ay a t i d a k boleh keliru. Kalau keputusan saya keliru, saya jadi tidak berwibawa dan akan mencederai organisasi itu sendiri,” katanya. (NUR/M2)

refleksi

Kain Serban

B

UMI Pertiwi ini berdiri kokoh karena anak bangsa masih menjaga sikap toleransi sesama pemeluk agama, tidak membedakan dari garis keturunan—suku mana ia dilahirkan. Tapi, akhir-akhir ini gejala intoleransi semakin kuat. Ada seke­ lompok warga mengoyak-ngoyakkan kebhinnekaan dan keberagaman yang sudah terbangun sejak Indonesia merdeka. Data Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Agama RI mengungkapkan nilai toleransi di negeri ini sudah berada di atas 70 persen. Patut diingat, meningkatnya potensi intoleransi karena ancaman radikalisme dari multiagama dan primordial sesama anak bangsa. Faktor lainnya, terjadinya kesenjangan ekonomi, politik, dan rasa keadilan. Padahal, pendiri bangsa ini sudah mengajarkan tentang toleransi. Ketika Pancasila ingin disahkan sebagai dasar negara, ada usulan saudara kita di Indonesia Timur agar alinea keempat dalam Pancasila, di belakang kata “ketuhanan” yang berbunyi “dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya” dihapus. Jika tidak, sebagian rakyat Indonesia bagian timur tidak ingin bergabung ke Negara Indonesia.

Untuk menjaga persatuan dan kesa­ tuan bangsa, pendiri Republik, se­perti Ki Bagus Hadikusumo, KH Wahid Hasyim, Teuku M Hasan, dengan legawa menghapusnya. Menggantinya dengan kalimat; “Yang Maha Esa”. Sungguh hebat kenegarawan tokoh Islam saat itu. Hamka Haq dalam bukunya Pancasila 1 Juni dan Syariat Islam (2011) menulis sila pertama merupakan hasil kompromi antara ideologi Islam dan ideologi kebangsaan. Dua tokoh agama, seperti KH Said Aqil Siradj, ketua umum PBNU, dan Ahmad Syafii Maarif, mantan ketua umum PP Muhammadiyah, prihatin dengan melunturnya kondisi kebangsaan saat ini. Rakyat sangat rentan diprovokasi. Pekan ini, Said Aqil menawarkan dua langkah menghadang laju intoleransi untuk jangka pendek dan panjang. “Jangka pendek, peran kiai Nahdla­tul Ulama (NU) harus digalakkan dalam membimbing masyarakat, menjadi guru, pembimbing. Jangka panjang, melalui kurikulum,” jelas Said Aqil usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta. Dunia, kata Said, melihat umat Islam di Indonesia sangat mo­ derat, toleran. Tapi akhir-akhir ini mulai mengendur yang diikuti me­nguatnya gejala intoleransi. Penyebabnya ada-

ISKANDAR ZULKARNAIN

Wartawan Lampung Post lah kesenjangan yang kian melebar di masyarakat. Buya Syafii berpendapat, intoleransi sebuah simbol kebiadaban, sedangkan toleransi adalah keberadaban. Dia mendukung sekolah yang menanamkan kebhinnekaan. Dunia pendidikan harus melek terhadap ancaman intoleransi yang menebarkan kebencian. Maka itu, Muhammadiyah mengingatkan bangsa ini dan pemerintah untuk membangun keadilan. Keberpihakan kepada rakyat di kelas menengah dan bawah. *** Indahnya Indonesia karena sejak dulu membudayakan sikap kebersamaan, gotong royong, membangun toleransi dan kerukunan. Sekarang? Sudah me­ ngendur. Jika dibiarkan, Indonesia ter-

belah. Kepiawaian pemimpin dan anak bangsa yang mendambakan kedamaian mampu meluruskan gejala intoleransi. Pemimpin menjadi teladan rakyatnya. Tidak kemaruk korupsi. Tidak juga mengedepankan primordial. Komnas HAM mencatat, tren pelanggaran kebebasan beragama setiap tahun terus meningkat. Tahun 2014 tercatat 74 pengaduan. Pada 2015 meningkat 87 pengaduan. Dan pada 2016 lebih dari 87 kasus. Pelanggaran kebebasan ber­ agama dan berkeyakinan didominasi oleh pelarangan, penghalangan, dan perusakan rumah ibadah. Nabi Muhammad saw mengajarkan tentang nilai-nilai toleransi sejak 14 abad lalu. Kita masih ingat kisah Hajar Aswad, batu hitam yang berada di sisi pintu Kakbah. Ketika batu itu terseret banjir besar, suku-suku di Arab berselisih paham—siapa yang berhak mengangkatnya ke tempat semula. Hasil musyawarah, Muhammad yang diminta meletakkannya kembali. Dengan kearifan Nabi, dia membentangkan serban. Lalu batu itu diletakkan di tengah kain. Empat suku berselisih diminta Nabi memegang masing-masing ujung serban menuju Kakbah. Mereka takjub. Pesan dari peristiwa itu, tentang kerukunan dan toleransi dari kebersamaan dan gotong royong. Karena

kepiawaian Rasul, mereka tidak jadi cakar-cakaran. Adakah pemimpin di negeri saat ini mencontoh Rasulullah? Menguatnya intoleransi di negeri ini, tidak lepas dari lunturnya kepercayaan publik terhadap elite-elite yang bekerja di lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Anak bangsa di tiga lembaga itu terkadang tak lagi memberikan pesan kedamaian. Tapi, terkesan memprovokatif. Ketika terjadi kebuntuan pemikiran, tokoh agama harus memberikan jawaban menyejukkan. Sikap intoleransi akan tumbuh sumbur ketika negara lemah dan terlambat hadir di tengah masyarakat. Kelompok ini mencari kesempatan di tengah negara lalai mengurus rakyat. Kelompok intoleransi ini memanfaatkan isu agama, suku, sejarah masa lalu untuk memobilisasi massa. Negeri ini akan terjadi disintegrasi ketika anak bangsa tidak bisa merawat keberagaman. Saatnya dimulai dari rumah dan sekolah. Menghadirkan dan meng­ ingatkan orang tua dan guru. Di sekolah tempatnya membentuk karakter anak bangsa yang ramah, bukan amarah. Agama menuntun belajar santun. Dan guru bisa mengajarkan; agar cinta ibu pertiwi bernama Indonesia. Dengan begitu, gejala intoleransi bisa dilawan. Negara belum terlambat. ***


Motif 3D tidak cocok untuk baju yang bermotif karena bunganya sudah timbul. 17

Hijab

desain Hlm.24 Tren Rambut 2017 Warna Ash Jadi Primadona TAHUN baru identik dengan penampilan baru. Mungkin Anda salah satunya yang berniat mengubah penampilan agar terlihat lebih segar.

MINGGU I 15 JANUARI 2017

Tampil Elegan dengan

3D Flower Tren busana hijab tahun ini bermotif 3D (dimensi) flower. NUR JANNAH

M

ENGHADIRI undang­ an pesta perkawin­ an kerabat, sunatan, ataupun ulang tahun, baik di gedung maupun di rumah, bagi kebanyakan orang in­ gin tampil beda. Tak hanya busana yang dikenakan, tetapi aksesori make-up. Jika tahun lalu tren hijab ke pesta terkesan glamor, tahun ini mulai diting­ galkan. Orang lebih memilih hijab simpel tapi terlihat cantik dan elegan. Bahkan, gaun pesta yang simpel tersebut sangat fleksibel dan bisa dikenakan undangan akikah, khitanan, bahkan majelis taklim. Meski simpel, pemilihan gaun dengan padu padan yang tepat akan memberikan kesan elegan tetapi terlihat mewah. Salah sa­ tunya yang lagi tren hijab tahun ini bermotif 3D (dimensi) flower. Busana tersebut bermotif timbul pada setiap sisi sehingga memberikan efek seperti bunga hidup. “Bunga tim­ bul ini dinamakan 3D, karena seperti hidup, jadi kayak bunga beneran,” kata pemilik Cordy Butik, Pradina Fitri Salim, Kamis (12/1). Untuk memberi­ kan kesan hidup, gaun tersebut didominasi war­ na-warna pastel ­dengan motif timbul pada kain po­ los, seperti biru muda, hijau muda, dan lain-lain. Ini yang akan memberikan kesan elegan. “Motif 3D tidak cocok untuk baju yang bermotif karena bunganya sudah timbul,” kata Pradina yang juga pemilik Cordy Residence. Berbahan kain sifon dengan kombinasi crepe, gaun ini tetap dingin dan nyaman saat dipakai meskipun gaun 3D flower meng­ gunakan dua lapisan bahan yang berbeda, yakni bahan dasar lebih tebal dibandingkan dengan bahan luar sebagai pemanis. Gaun ini berpotongan panjang

Untuk mempercantik penampilan, gunakan sandal atau sepatu berhak kecil warna senada, seperti gold dan silver.

mODEL: pRADINA FITRI SALIM Foto: ISTIMEWA

dengan blues dan celana model kulot. “Karena baju ini simpel, jadi cocok baik dipakai oleh ibuibu atau anak muda. Kelebihan baju seperti ini juga bisa dipakai berulang-ulang,” ujar perempuan yang akrab disapa Dina ini. Untuk menyesuaikan antara busana dan jilbab, sebaiknya Anda menggunakan warna senada, hindari warna-warna kontras dan mencolok karena hal tersebut akan merusak pe­ nampilan. “Rata-rata saat ini baju sudah lengkap dengan bajunya. Ini akan memudahkan kita untuk menyesuaikan antara baju dan jilbab,” ujarnya.

Cocok Segala Busana Agar terlihat elegan saat ke pesta, Dina mengaplikasikan model hijab simpel dan make-up yang natural. Agar terlihat lebih cantik, bibir dipertegas dengan

TUTORIAL HIJAB

Makin Manis dengan Jilbab Segiempat SEBENARNYA cara memakai jilbab segiempat cukup vari­ atif dan bisa dikreasikan dengan banyak faktor lain­ nya. Ukuran model kerudung segiempat yang cukup lebar memberikan fleksibilitas bagi pemakainya untuk membuat kreasi sendiri. Selain memenuhi keten­ tuan syariah yang menutup kepala dan leher, kerudung ini juga dapat menutupi bagian dada. Untuk mem­ berikan gambaran tentang cara memakai kerudung

segiempat yang mudah diap­ likasikan, berikut beberapa langkahnya. 1. Siapkan model kerudung segiempat yang telah dipi­ lih sesuai dengan busana yang akan Anda kenakan maupun ciput ninjanya agar terlihat serasi. Kesesuaian perlu memperhatikan motif, warna, maupun bahan yang digunakan. 2. Setelah mengenakan ciput ninja, pasang kerudung segiempat di atas kepala. Buat posisi agar sebelah kiri

lebih panjang ketimbang kanan. 3. Kemudian rapatkan dan temukan kedua bagian sisi tepat di bawah dagu dan ikat dengan jarum atau peniti. Rapikan bagian kening dan pipi dengan cara melipat kain kerudung ke bagian dalam. Sampai tahap ini saja sebenarnya jilbab sudah terlihat rapi. 4. Tarik ujung kain sebelah kiri ke arah yang berlawanan ke atas kepala lalu beri jarum pentul atau peniti.

5. Jika ujung kain ada di sisi sebelah kanan tarik ke arah kiri. Kemudian sam­ pirkan di samping telinga dan ikat dengan peniti. Begitu juga kerudung di atas kepala ditarik dengan kedua tangan agak maju ke depan sehingga memben­ tuk lipatan. 6. Langkah terakhir cara me­ makai kerudung segiempat adalah dengan menambah­ kan aksesori atau bros untuk menambah cantik penampi­ lan Anda. (NUR/M2)

lipstik glossy. Dengan model hijab yang simpel selain mudah dipakai, model tersebut juga cocok untuk semua jenis busana. “Aplikasikan make-up natural saja, biarkan orang fokus ke de­ tail baju. Sekarang orang sudah jarang datang ke pesta meng­ gunakan jilbab dengan kain berlapis-lapis,” ujar Dina. Menurut dia, memakai gaun ini juga tidak cocok memakai akse­ sori, sebagai pemanis cukup pakai clutbag atau slim bag. Kemudian untuk mempercantik penampilan gunakan sandal atau sepatu ber­ hak kecil dengan warna-warna senada, seperti gold dan silver. Ini akan membuat postur tu­ buh terlihat lebih jenjang. “Kalau sudah pakai gaun panjang, jangan pakai wedges karena nanti kesan­ nya numpuk,” ujar dia. (M2) nurjannah@lampungpost.co.id


18

APRESIASI

MINGGU

15 JANUARI 2017

Puisi dan Spiritualitas Penyair dalam Mantra Sang Nabi

n ANTARA/MOHAMMAD AYUDHA

PASAR GEDE SOLO. Pedagang dan warga berdoa bersama pada kegiatan kembul agung memperingati HUT ke-87 Pasar Gede di Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/1). Pasar yang dibangun pada 1930 oleh arsitek Belanda, Herman Thomas Karsten, atas perintah Pakubuwono X tersebut hingga saat ini masih menjadi salah satu pusat perekonomian di Kota Solo.

Seperti menikmati katakata menjelma perahu yang berlayar lalu bersandar di dermaga. Suatu ketika dalam sebuah perbincangan, saat ditanya mengenai laku puisi yang dijalani selama 40 tahun. SOLIHIN UTJOK

M

ENULIS puisi bukan sekadar menyampaikan sebuah kegelisahan-kegelisahan yang sempat terekam oleh seorang penyair, baik melalui semesta imaji atau bahasa figuratif, melainkan lebih pada bagaimana kata-kata itu perlahan akan melekat-rekat pada pembaca dengan baik. Bukan pula sebentuk kredo liar yang tidak memiliki makna dan gagal bergaul secara intim dengan kata-kata yang lain. Puisi sebagai bentuk wacana struktural memiliki kompleksitas unsur yang kuat, baik unsur fisik maupun unsur batin. Unsur fisik mengelola perwajahan puisi (tipografi), diksi, imaji, kata konkret, gaya bahasa, dan rima/ irama. Proses pemilihan kata menjadi frasa atau klausa dalam sebuah kalimat memerlukan kesungguhan yang tidak sekadarnya. Sedangkan unsur batin puisi menyentuh tema, rasa, nada dan amanat. Kedua unsur tersebut akan selalu berkait-paut, semisal kohesi dan

koherensi dalam membentuk sebuah wacana (ide gagasan penyair). Meskipun demikian, puisi tetap memiliki kebebasan untuk menentukan perjalanan hidupnya. Menyendiri di ruang-ruang sunyi, merawat sepi dan hening, merajut kegelisahan-kegelisahan menjadi kebahagiaan atau bahkan mencaci diri sendiri. Demikianlah kedaulatan puisi menjalankan tugas dan fungsinya dalam berbahasa. Membaca kumpulan sajak Mantra Sang Nabi karya Edy Samudra Kertagama, seperti terseret ombak di lautan. Namun, tetap perlahan mengalir ke tengah. Seperti menikmati kata-kata menjelma perahu yang berlayar lalu bersandar di dermaga. Suatu ketika dalam sebuah perbincangan, saat ditanya mengenai laku puisi yang dijalani selama 40 tahun, Edy Samudra Kertagama menuturkan menulis puisi seperti air mengalir begitu saja, sesuai tema yang mau ditulis. Ada beberapa hal yang membuatnya untuk terus menulis, yaitu di mana puisi dapat membuat manusia bersentuhan kembali dengan dunia di mana tempatnya hidup. Selain itu, puisi juga memperlihatkan tarikan yang kuat pada realitas yang selama ini banyak diabaikan. Proses itulah yang telah melahirkan kesadaran-kesadaran magis lewat larik-larik puisi. Aroma mistis akan langsung menyeruak ketika membaca judul kumpulan sajak yang sekaligus judul puisi pertama sebagai pintu masuk di sebuah dimensi spiritual. Ada 82 judul puisi dalam Mantra Sang Nabi, yang mengalir seperti air. Pembaca diajak berwisata lewat kata-kata, terkadang seperti tenggelam, berenang atau bahkan menjadi nakhoda dalam

sebuah pelayaran. Pada beberapa bait puisi, kita sempat terhenyak lantaran mengira beberapa larik, seperti pernah dikenal dalam sebuah kenangan. Pengalaman puitis sang penyair sangat kental tergambar dalam beberapa puisi yang terhampar. Jika kita menengok beberapa judul puisi, seperti Sepotong Rindu Di Langit Pagi, Ziarah Senja, Pemecah Batu atau Terjebak Mimpi akan tampak persetubuhan penyair dengan karyanya lewat sebuah kegelisahan-kegelisahan jiwa serta kerinduan-kerinduan terhadap Tuhan. Kita dapat menyimak dalam puisi yang berjudul Sepotong Rindu Di Langit Pagi: Masih seperti dulu seekor burung memberi salam pada pagi yang datang sedang malam yang ditinggalkan hilang membawa kenangan Sudah berapa lama kau simpan luka hanya untuk sepotong rindu sementara gairah masa lalu hanya selembar dongeng dalam buku untuk waktu yang ditunggu Sepotong rindu di langit lazuardi bagai getar angin di pagi hari menumpahkan darah suci bagi laki-laki yang hampir saja mati Pada bait pertama dalam puisi tersebut merupakan struktur wacana yang kohesif dan koherensif. Dalam segi analisis makrostruktural, konteks situasi terpenuhi secara utuh. Hal ini terbukti dengan kebiasaan pagi yang

berulang serta kehilangan kenangan yang sejak malam selalu dikemas. Pesan komunikasi yang terkandung dalam bait pertama adalah kejenuhan yang berlangsung terus-menerus hingga nyaris putus asa. Koherensi dalam hubungan makna kewaktuan terungkap lebih jelas pada bait kedua. Tanda masa lalu adalah informasi tutur peristiwa yang berlangsung sejak lama. Kepedihan semakin tampak pada bait tersebut, dikiaskan sebagai luka yang tersimpan demi mengharap sepotong rindu. Sebuah penantian panjang yang nyaris tidak akan pernah terwujud, sebab tersimpan dalam sebuah dongeng dan terjebak dalam lembaran-lembaran buku pada waktu yang bahkan tak tercatat di sebuah kalender dalam setiap pergantian tahun. Selain wajah puisi yang tersaji dalam struktur fisik, terdapat pesan atau amanat yang dalam dari sang penyair lewat struktur batin. Tema kesedihan, kerinduan, dan kematian sedemikian liar mengisi bait ketiga dalam puisi tersebut. Kerinduan yang menjelma angin sedemikian tajam menusuk dan mencabik sang “pencari “ hingga ajal nyaris menghampirinya. Ada jeda yang memaksa pembaca untuk menghela napas sejenak pada baris terakhir. Melalui teks-teks yang dihadirkan dalam setiap larik, Tuhan hadir dalam intimasi alam. Disadari atau tidak konsep “pantheisme” telah melekat dalam diri penyair lewat sentuhan angin, warna langit atau senja yang memerah. Tabik. n Solihin Utjok, bergiat di Komunitas Ruang Podjok Selikur

galeri Some Kind of Wonderful Winna Efendi Gramedia Pustaka Utama Januari 2017 360 hlm

LIAM Kendrick dan Rory Handitama memahami arti kehilangan. Liam pergi ke Sydney dengan dalih menggapai impian sebagai koki, walau alasan sebenarnya untuk menghindari cinta pertama yang bertepuk sebelah tangan. Di lain pihak, Rory sedang berusaha menata kehidupannya setelah suatu insiden membuatnya kehilangan orang-orang yang disayanginya, dan melepaskan impiannya sendiri sebagai pemusik. Keduanya paham arti berduka, meski belum mengerti caranya. Kesedihan dan kesepian mendekatkan Liam dan Rory, sampai akhirnya ada rasa lain yang menyusup. Saat perasaan sudah tak terelakkan, Liam dan Rory terjebak keraguan, dan rasa-rasa lama masih terlalu kuat untuk dilupakan. Dapatkah dua orang yang pernah mencintai orang lain dengan segenap hati menyisakan ruang bagi satu sama lain? n

Karyawan Juga Bisa Kaya 7 Resep Makmur yang Telah Dibuktikan oleh Ribuan Karyawan dan Pensiunan Ippho D. Santosa MENGAPA para profesional sangat merekomendasikan buku ini? Me­ ngapa ribuan karyawan m e n galami perubahan besar melalui buku ini? Ditulis oleh tiga pakar, buku ini me­ ngupas dari “akar” sampai “pucuk” tentang kema­ panan finansial khusus bagi karyawan, termasuk pensiunan. Sekiranya kemapanan finansial itu penting menurut Anda, berarti buku ini harus Anda baca dan harus Anda pinjamkan kepada tim Anda. Finally, happy action! n

lampung tumbai

Musik Islami dan Pembangunan Lampung A Fauzie Nurdin Guru Besar Filsafat Sosial IAIN Raden Intan Lampung PEMAHAMAN tentang dinamika umat Islam dewasa ini, lebih khusus lagi mengenai perjalanan musik islami di Lampung, dapat diawali dari memahami dan menggerakkan pembaruan pemikiran, yang disebut sejarawan Kuntowijoyo (1987), “... lahirnya gerakan pembaruan dapat dilihat sebagai usaha untuk mencari ‘etik baru’ itu. Para pengamat sering menyebutkan adanya semacam rasionalisasi budaya Islam individu sehingga umat Islam yang hidup dalam tingkat ekonomi agraris dan prakapitalis dapat mengejar ketertinggalannya”. Tentu saja, bagi umat Islam dan para musisinya dewasa ini membutuhkan konsepsi-konsepsi “baru” (kembali ke ajaran-ajaran Islam yang benar) dalam upaya memberi muatan “pesanpesan dakwah kontemporer” tentang cinta perdamaian; perilaku penegakan kebenaran, kejujuran, toleran; untuk pembaruan institusional, berupa tumbuhnya lembagalembaga baru; baik pada level individual, lembaga-lembaga, organisasi musik islami yang dikelola secara manajemen modern, yang mengedepankan pembaruan etika, moral, dan spiritual untuk mempertahankan

Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tentu saja, konsepsi-konsepsi baru berbasis etika itu bukan saja reaksi terhadap aktualitas, melainkan juga mampu menumbuhkan inovasi dan kreativitas berbasis realitas baru untuk menatap masa depan umat Islam yang lebih moderat. Membangun musik islami (hadrah, kasidah, gambus, nasyid) tentu saja bukan hanya sebagai sarana untuk menanamkan kecintaan para pemuda, remaja, dan anakanak terhadap musik islami dan melestarikan budaya Islam. Sebab, musik termasuk seni manusia yang paling tua. Bahkan, bisa dikatakan, tidak ada sejarah peradaban Islam dilalui tanpa musik, termasuk sejarah seni musik islami di Lampung. Sebab, Islam telah berkontribusi terhadap peradaban dan budaya Lampung. Memang sebenarnya musik islami di Lampung selama ini merupakan kolaborasi dari musik dalam masyarakat Melayu, di mana seni musik ini terbagi menjadi musik vokal, instrumen, dan gabungan keduanya. Dalam musik gabungan, suara alat musik berfungsi sebagai pengiring suara vokal atau tarian. Alat-alat musik yang berkembang di kalangan masyarakat, di antaranya canang, tetawak, nobat, nafiri, lengkara, kompang, gambus, marwas, gendang,

rebana, serunai, rebab, beduk, gong, seruling, kecapi, biola, dan akordeon. Alat-alat musik di atas menghasilkan irama dan melodi tersendiri yang berbeda dengan alat musik lainnya. Sebenarnya kata “seni” adalah sebuah

Seni musik adalah cetusan ekspresi perasaan atau pikiran yang dikeluarkan secara teratur dalam bentuk bunyi. Dapat dinyatakan, bunyi (suara) adalah elemen musik paling dasar. Suara musik yang baik adalah hasil interaksi dari tiga elemen, yaitu irama, melodi, dan harmoni. kata yang semua orang dipastikan mengenalnya, walaupun dengan kadar pemahaman yang berbeda atau beragam. Konon, kata seni berasal dari kata “sani” yang artinya “jiwa yang luhur/ketulusan jiwa”. Dalam bahasa Inggris dengan istilah “art”

(artivisial) yang artinya adalah barang/atau karya dari sebuah kegiatan. Konsep seni terus berkembang sejalan dengan berkembangnya pemikiran, pengetahuan, kebudayaan, dan kehidupan masyarakat yang dinamis. Lebih mendasar, dapat diketahui beberapa pendapat tentang pengertian seni, di antaranya seni dipahami sebagai penciptaan benda atau segala hal yang karena keindahan bentuknya, orang senang melihat dan mendengarnya. Sementara itu, musik sebagai salah satu media ungkapan kesenian, sebab musik mencerminkan kebudayaan masyarakat pendukungnya. Di dalam musik terkan­ dung nilai dan norma-norma yang menjadi bagian dari proses enkulturasi budaya, baik dalam bentuk formal maupun informal. Sebab, musik itu sendiri memiliki bentuk yang khas, baik dari aspek struktual maupun jenisnya dalam wujud kebudayaan. Demikian juga yang terjadi pada seni musik islami yang berkembang dalam proses dan dinamika budaya masyarakat Lampung. Sementara itu, perlu diketahui secara etimologi dan konseptual, musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara yang diutarakan, kombinasi dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai keseimbangan dan kesatuan, nada atau suara yang disusun

sedemikian rupa; sehingga mengandung irama, lagu dan keharmonisan (terutama yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu), sebagaimana dinyatakan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990: 602). Berarti jelas dan dipahami, seni musik adalah cetusan ekspresi perasaan atau pikiran yang dikeluarkan secara teratur dalam bentuk bunyi. Dapat dinyatakan, bunyi (suara) adalah elemen musik paling dasar. Suara musik yang baik adalah hasil interaksi dari tiga elemen, yaitu irama, melodi, dan harmoni. Sedangkan irama adalah pengaturan suara dalam suatu waktu, panjang, pendek dan temponya. Oleh karena itu, irama dapat memberikan karakter tersendiri pada setiap musik, termasuk seni musik islami. Jelasnya, kombinasi beberapa tinggi nada dan irama akan menghasilkan melodi tertentu. Selanjutnya, kombinasi yang baik antara irama dan melodi melahirkan bunyi yang harmoni serta dapat dinikmati oleh penggemarnya. n SKH Lampung Post menerima karya tulisan tentang budaya dan sejarah budaya Lampung yang akan dimuat pada kolom Lampung Tumbai. Penulis dapat mengirimkan karyanya ke e-mailredaksi@lampungpost.co.id


FOTOgrafi

MINGGU

15 Januari 2017

19

Pesona Masjid Agung

Baitusshobur 99 Cahaya

Masjid Agung Baitusshobur tampak indah di malam hari.

M

ASJID nan megah tanpa kubah yang terletak di jalan raya Tirtamakmur, Kecamatan Panaragan, Tulangbawang Barat, tepatnya 500 meter sebelum Tugu Nago Bersanding, itu menarik perhatian para pelintas untuk mengunjunginya. Sejak masjid tersebut

diperkenalkan kepada masyarakat luas, sedari pagi hingga sore tidak pernah sepi pengunjung. Deretan sepeda motor dan mobil berjajar di depan pintu masuk kompleks masjid yang dikelilingi danau buatan tersebut. Tidak ketinggalan pedagang kaki lima, seperti penjaja mainan anak dan makanan ringan, seperti es krim dan lainnya, satu per satu mulai bermunculan. Keberadaan Masjid Agung Baitusshobur itu menambah destinasi wisata yang dikenal dengan julukan Masjid 99 Cahaya dan merupakan masjid terbesar yang ada di Tulangbawang Barat. Julukan Masjid 99 Cahaya karena terdapat lubang cahaya di atas yang berfungsi mengantarkan cahaya matahari dari 99 lubang ke dalam masjid secara bergantian. Sedangkan makna dari tinggi menara yang hanya 30 meter melambangkan 30 juz Alquran. Sudut bangunan masjid ini ada lima yang melambangkan rukun Islam dan tinggi tiang-tiang masjid 2,5 meter melambangkan 25 nabi terakhir. Sedangkan jumlah tiangnya yang berjumlah 114 tiang, menandakan ada 114 surat yang di setiap tiang ada nama-nama surat Alquran, dan untuk plafon terdapat ayat-ayat Asmaul Husna

serta lantai yang terbuat dari kayu ulin yang didatangkan dari Kalimantan. Masjid yang didesain tanpa kubah serta tanpa dinding, menambah suasana nyaman dengan hembusan angin sepoi-sepoi dan gemericik air danau buatan yang dipenuhi berbagai pepohonan menambah kesejukan masjid itu. Keindahan Masjid 99 Cahanya semakin menakjubkan kala mentari mulai tenggelam. Ratusan lampu taman serta lampu sorot dari empat penjuru menyinari masjid sehingga terlihat gagah, indah, dan megah. Para pengunjung pun mengaku takjub melihatnya. Pembangunan masjid yang diresmikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin pada Oktober 2016 lalu itu akan terus dikembangkan, terutama untuk destinasi religi. Tak bisa dipungkiri, Masjid 99 Cahaya dan Sesat Agung kini menjadi ikon bagi Tubaba, setelah Tugu Rato Nago Bersanding. Ikon ini patut diapresiasi dan niscaya akan diterima seluruh masyarakat. Dibanding dengan kabupaten lain di Provinsi Lampung, ikon Tubaba ini memang oke! Tidak hanya masjid yang menjadi pusat perhatian dan wisata baru warga Tubaba. Ada Tugu Rato, Sesat Agung, dan wisata lainnya di kabupaten berjuluk Bumi Ragem Sai Mangi Wawai tersebut. (ZAI/M3)

Ayat-ayat Asmaul Husna bersinar di atas kepala para jemaah saat malam hari.

foto: lampung post/zainuddin


20

PARIWARA

MINGGU

15 JANUARI 2017

PEMASANGAN

PARIWARA AC

KESEHATAN

INDOCOOL, AC bar u. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 0721- 8013130.085101581133/ Antasari 085266133838.

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT PEMADAM CV DATAM Menjual & Isi Ulang Alat Pemadam Kebakaran, Hub. Syahril 0821.8401.4555 / 0815.4089.8424.

KEHILANGAN STNK BE 2734 E, Nk. S L 4 1 3 126100, Ns. G13C-ID-126100, an. Hendryson Girsang STNK BE 4289 OL, Nk. MH1JFJ11XEK360303, Ns. JFJ1E-1364428, an. Tiodora Tiarun Marince Raja Guk Guk

Urut tradisional Ibu Sri Wahyuni . Jln Soekarno Hatta depan pom bensin wayhalim kota sepang, & di kalibalok samping hotel nusantara bandar lampung. Hub 0813.7911.5943.

KURSUS KURSUS MENJAHIT Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 07211701677

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang, pembuatan, perawatan, obat-2 & peralatan. Jl. Hayam Wuruk Komplek Ruko Kedamaian Asri No.8 Bandar Lampung. hub. 0851.0309.2567

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 2B1414BE WENI 0812.8568.2530 AYU 0895.3325.72732, 0813.7930.5507

IKLAN

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Baju Tidur dan Daster, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 & 0823.0734.4000 & 0812.7805. 9125 / Pin 5C53715C

Kerja, Dipandu 3 Cd Sampai Berhasil, info : Sms Nama, Alamat, Kodepos ke 085345713154 Brosur Akan Dikirim Gratis !!

RACUN API

CV TANRUA GILIRAYA Pengadaan/Pengisian PEMADAM KEBAKARAN

Hub : 0721

- 260320 0853.7877.1111 0816.411.233

jual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138

PENGINAPAN

BATU BATA

Jl. Imam Bonjol 423 B Langkapura

CV. CAHAYA ABADI. Men-

C ( d p n B u d i Wa h a n a M o -

PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PELUANG USAHA

SCAFOLDING Bina Usaha mnerima Pesanan Pintu Folding Gate & Rolling

SUMUR BOR

PAGAR PANEL BETON System Knock Down tebal 5cm, lbr. 40cm, Pjng. 240cm, besi tiang min. 10mm SNI, a/t. Kota Metro, Hub. 0812-18002417/081330985859

RIZKY BOR menerima pembuatan sumur bor bergaransi, servis pompa air, gulung dinamo dll. hub. 0853.6751.9001

RUMAH DIJUAL Di jual rmh baru 2kmt,2wc,LT 93m2, SHM susunan bar u harga nego T.Karang Barat 0813.1688.3134

Terapi Lintah Jantung, Kolesterol, Darah Tinggi, Asam Urat, Klentar, Getah Bening, Gatal2 dll, Hub. 0823-71359992

DIBALAU TJ SENANG. NEGO. 081369713430/ 081379841096

TANAH KAVLING Dijual ! Tanah kavlingan & ruko di kawasan Kampus ITERA & Kota Baru Lampung, lok. strtgs, hanya 10 m dr jln utama Kampus Itera, bersertifikat. Bisa Cash & Kredit ! Buruan stok terbatas ! Hub. 0822.8269.7444 / 0833.6662.9021.

RUMAH DIKONTRAKAN

PANEL BETON

TERAPI

USAHA SAMPINGAN/RIIL Min 5jt/Bln, Pasti/Serius, Tdk Rekrut Org, Bkn Mlm/Asuransi/Arisan, Bs Sndri Dirumah, Tdk Ganggu

BATA KARANG SARI Jual Batu Bata Bolong, Bata Merah & Genteng Mantili, Hub. 08129410-0073

Gudang Jl. Ir. Sutami No. 225 Bdl, uk. 102x20 m & Sewa Bangun uk. 72x36 m, Jual Tnh SHM 2,1 HA palputih, 2 km dari jl Ir Sutami sdh aspal & onderlag bs sbgian dijual ssuai kndsi lokasi, 0813 69931333

081278001238.

Hub. 0813-7950-7962.

Dicari mitra konsinyasi parfum ori TANPA MODAL di bandarlampung.ada bonus jg cashback.hub dbestpar fum wa/ sms 0815 41 35 00 53,0896 3201 8485,pin bbm D07808BD/ D509CA5A.

R U M A H 1 5 X 1 5 J L . R AT U

GUDANG DISEWAKAN

tor). Hb. 085107520099,

Door, Ser ta Melayani Servis,

PELUANG BISNIS

PROPERTY

Di Jual Rmh Baru Type 54 LT. 90 m2, SHM, KT 2, KM 2, Sumur Bor, Listrik 1300, harga 275jt Sususan Baru – TKB, Hub. 0813.1688.3134

Panorama Home Stay, 2 kmr tidur AC, 2 kmr mandi, Dapur, Ruang utama, Tv, Kulkas, dispenser, Alat masak + mamin, Parkir luas, 300rb/hr, 1,2Jt/mg, 3Jt/bln, Cp: 081278262433, 087899261031, 081379573366

MOBIL DIJUAL

& KS P/W mx 25th SMA/SMK

CP: Mr. Arif 0852 6659 9116

TOYOTA

Dibthkn Supervisor, usia 40 th,

Soekarno Hatta No. 9 dpn Hotel

pengalaman Sales Minuman,

Puri Intan, Hp. 0812-74161869

ada Mtr, SIM C + SPG ada mtr,

Bdl

untuk Lampung & Bengkulu. SMS/WA 0812.9143.5110. Staf Adm Dibutuhkan Adm Wanita, min D3, Tenaga Pengajar Bahasa Inggris, REQUIRED English Teachers from Reputable University, S1 Degree/at Least 4th Semester. Tenaga Pengajar MIPA Dibutuhkan Tenaga Pengajar MIPA. S1/min Smt 4 prodi MTK, Fis, Bio, Kim, B. Indo,

LOWONGAN Perusahaan Swasta yang bergerak dibidang Pemasaran Pestisida Cabang Lampung, sedang membutuhkan Karyawan untuk posisi :

1. Kepala Administrasi 2. Kepala Gudang 3. Salesman Kualifikasi : - Pria (1,2,3) / Wanita (1) - Usia min. 25 Tahun - Pendidikan min. SMA (2,3) / S1 Akuntansi (1) - Pengalaman Kerja min. 3 tahun - Bisa Bekerja Dalam Tim & Bersedia Lembur - Bisa Mengendarai Kendaraan & Memiliki SIM A/C Silakan Kirim CV Lengkap ke:

PT. Agro Jaya Mandiri

Jl. Raya Natar Pemanggilan depan RS. Islam Lampung Selatan (Ruko Bridgestone) putra.muzamil@gmail.com atau Hub. 0811-8695937 (Putra) Lowongan berlaku Seminggu setelah iklan Tayang

COROLLA TWINCAM, Htm 1991, Mt, AC, PR, EM, CL, CDL, UR, kndisi mulus, Hrg 35 Jt/Ngo, Hub. 0812-8111-9922 / 0813-6916-1617

VARIASI MOBIL

Distributor MBTECH + MURANO + ACCURA + KULIT. Dapatkan Discoun setiap pemasangan jok mobil, 2 baris Rp 1.900.000,-,3 Baris Rp 2.800.000,- Jl. AR Hakim Ruko Autopart Blok A10. Hub.0812.7206.1144

BANDUNG MODERN VARIASI.

CAT MOBIL & MOTOR

3073

3072

KIJANG LGX thn 2000. solar. BE kota, terawat, dble ac, dble blower, pajak nov 2018, silver. Hub. 081369926677

MENERIMA PENGECATAN mobil / motor, Oplos cat mobil / motor, menjual cat PU, epoxy, cat duco, dempul, cat syntetic dll. Hub. 0853.7738.3777, 0852.6823.2220.

Terios Th 2010 type TX at, Pajak Panjang Mulus dan Orsinil siap pakai, Hub. 081369188181

Menyediakan Fasilitas : SALON KHUSUS WANITA SWIMING POOL INDOOR

PAKET PREWEDDING PAKET PERAWATAN (akhir tahun diskon 10%)

Rileks Dengan Paket ASOKA SPA Harga Mulai dari

Rp. 120 Ribu

Jl. Gatot Subroto No. 21 Pahoman - Bandar Lampung Telp/WA/Line 0813-63226446 0812-71010469 BBM : 5D2EA1E6 – 5D4300D8 Email : ind_pratama@yahoo.co.id

XENIA

7jt-an SIGRA dp 15jt-an dp

GM PU

5jt-an

90

Hub. 0822-9815-7500

DIJUAL

Dijual Tanah dengan Luas + 5.000 m2, Lokasi 29 BANJAR SARI, Hub. 0822-9815-7500

3 bidang tanah (lokasi berdekatan), masing2 Lt. 20.000 m2, 9.000 m2 & 18.000 m2, di daerah berkembang, Natar, Lampung Selatan, SHM, cck utk dibuat Perumahan/Town House. Hub. Pemilik Langsung 081283945583 (Tanpa Perantara)

DIJUAL

Dijual tanah Lt. 3.000 m2 di daerah Elite Jl. Cendana Bdl, cocok untuk Apartement/Perumahan Dijual tanah Lt. + 634 m2 di daerah Pramuka depan jalan, bisa buat 5 ruko Hub. 0813-7919-6600 / 0811-791-484

DIJUAL

Dijual tanah, SHM, Ls. 1.586 m2, Lok. + 2,5km dr Kampus ITERA, + 2KN DR GERBANG Tol masuk, + 30m dr 2 jalur. Bersebrangan dgn perumahan, cocok utk perumahan, Rumah Singgah, Kos2an, Hub. Ibu Suanti Andoko 0813-68223993

3074

KIJANG LGX 2001 bensin 1.8 efi, dble ac, dble blower, ac dngin, bru metalik, msin halus pjak jan 2018 BG Hub. 0813.6992.6677

DP15 JT-an

CALYA

DP20 JT-an

AVANZA

DP22 JT-an

SIENTA

DP29 JT-an

FORTUNER

READY STOK

ARA

0822.8217.5404 BB. 5F074E83

PROMO GELEGAR AWAL TAHUN

PAKET PALING MURAH DAIHATSU AWAL TAHUN

WANDI

0812-7381-3939

ANGSURAN 2 JUTAAN

AGYA

PROSES CEPAT & MUDAH

0823-7458-8019

DATSUN LAMPUNG

SEMARAK TAHUN BARU TOYOTA

rb/hari angs PROSES CEPAT GAK PAKE RIBET BERKAS DIJEMPUT * Syarat ketentuan berlaku

DATSUN GO -

50 JT NEGO

PROMO AWAL TAHUN AYLA X DP 4 JT-AN

GRANMAX PU DP 11 JT-AN

XENIA - TERIOS - AYLA - SIGRA

IKIN

DP 7 JT-AN

SIGRA R DLX

Hubungi Sales Nissan Datsun Lampung

EKI

0823-7561-7161 Pin bb (D19F2505)

PROMO AWAL TAHUN SIGRA

XENIA

XENIA

SIGRA

AYLA

DP 14 JT

DP 11 JT Angs 2,7 JT

DP 7 JT

DP 16 JT Angs 3,6 JT

DP 6 JT

DP 14 JT-AN

GRANMAX PU DP 6 JT-AN

TERIOS R ADVENTURE DP 11 JT-AN

PROSES CEPAT

ARI JOWO

0823.0655.5010

AYLA

TERIOS R ADVENTURE

PAKET DIATAS DIJAMIN BENERAN

GRANMAX PU

GAK PAKE BOHONG PROSES CEPAT !!!

MAS ZALI Open Indent !!

DP 15Jt-an

PROSES MUDAH GAK PAKE RIBET, DATA DIBANTU

ROHMAN 0812-7894-6666 Pin BB 538CAF94

DP 9 JT-AN

DP 13 JT Angs 2,2 JT

GRANMAX PU AYLA

Kaca Film Foglamp/Lampu Kabut Voucher Belanja Real Power Window Dll.

GRANMAX PU

0813-1414-0819

XENIA R SPORTY

-

*DATA SIAP DIBANTU*

MAS DANI

0853-7788-2111 KITA KASIH LEBIH

DP 12Jt-an

DATSUN GO+

Velg aloy 15” + Ban Elektrik Miroor Diskon DP Karpet Brudu Talang Air

DP 13 JT Angs 2,3 JT

PANTHER PU 92. mulus, pjak des 2018. plat BE kota, jarang dipakai. Hub 0813.6992.6677

Home SPA & Poll-CMN

0821-8598-2211

AYLA

3075

KaNika

BIG PROMO AWAL TAHUN DONI

dp

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way Halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476

132 JT NEGO

PANCA SUKSES MAKMUR, Jl.

RUSH Tipe S’13, Hit a m Ko d y a , p j k p j g , h r g nego. 0813.7900.7166, 0853.6611.4222

95 JT NEGO

Campang Raya Bdl_4brs

Gudang, pnddkn SMA, D3, S1,

Dijual Cepat 2 unit Ruko 2 Lt, SHM, Lok. Jl. Gajah Mada Bdl, cck utk usaha, Hub. 081318877820

(Belakang SMA Negeri 1 Metro)

650 JT NEGO lamaran ke: Bimbel BUDIWIJAYA

87 JT NEGO

Sosio, Geo, Sej, Akun. Kirim

B1, Tata Boga Pria mx 25Th, PR

Butuh 1 wanita & 3 pria, ADM

RUKO DIJUAL

OTOMOTIF

URGENTLY Sopir mx 38Th Sim

lmran lngkp, Jl. Tembesu No. 8

Jual Tanah Ls. (8 x 45,5 m2) Jl. Raya Pekalongan, No. 19 pgr jln hny 200m dr pasar Pekalongan, Hub. 0811-2531708/081369103963/0822-25988387

m2 (SHM) Lokasi YOSODADI

Dijual rumah Di Perum Bougenvile Blok A1/4, 2Lt, 3KT, 2KM, S.bor, Ls 151 m2. Hub. 0812.7989.9299

All Jurusan, dtng lngsung dgn

Dijual cepat tanah siap bangun seluas 768 m2 di Gang PU dekat Perumahan PU Jl. Masjid. Hub. 0813.6961.9555.

Dijual Tanah dengan Luas 1.165

Over Kredit 250 jt rumah Baru villa bukit tirtayasa blok G6 no 18 berikut prabot lengkap lux ukur 6x14 2kt 2kmd lis 1300 air pam ket hub 082371097777

LOWONGAN

Jual Tanah Ls. 9.600 m2, Jl. Raya Pekalongan, Lok. Ckp Strtgs, cck utk apa sj, dkt pom bnsin & 500m dr pasar Pekalongan, 6 Km dr Metro, hrg 600rb/m, Hub. 0811-2531708/081369103963/0822-25988387

TANAH DIJUAL

Over Kredit

STNK BE 7655 Y, Nk. MH328D0028K108493 Ns. 28D108929 an. Arsadi

PIJAT TARDISIONAL

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

YOUR GEAR

New Ertiga with Technology Shve Smart Hybrid Vehicle by Suzuki

ERTIGA

DP 11 JT

PROSES GAK RIBET, DAPATKAN HADIAH MENARIK

MAS REYMOND 0821-765-6666-1 PIN BB 5FA273F1

WAHYU

0852-7944-1777 PIN BB D4F76F80

DIESEL TERBARU

5 Juta CARRY Pick Up

BOOKING TREE

KARIMUN

DIKA 0853.67.333.233 Pin BB 5BA9B799

ILHAM HP/WA 0853-7751-1000

7 Speed PANTHER Grand Touring

ERIK

0852-7972-0124 PIN BB 5761F396


MINGGU

15 JANUARI 2017

21 69 JT NEGO

200 JT NEGO

HARGA NEGO

95 JT NEGO

110 JT NEGO

85 JT NEGO

60 JT NEGO

66 JT NEGO

BAZAR MOBIL SECOND TOYOTA COROLLA ALLNEW 97 MANUAL MULUS BE SIAP PAKAI

ISUZU ENGKEL BAK NHR55 THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF ENGKEL BOK THN 2009 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF DOBEL THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

DAIHATSU ALL NEW XENIA 1.3 SILVER R DELUXE 2012, HUB : 0812 73054516

TOYOTA KIJANG INNOVA SOLAR G 2011, SILVER, KM 54.00, HUB : 081273054516

SUZUKI BALENO, BE KODYA, TAHUN 2000 WARNA HITAM, HUB : 0812 73054516

DIJUAL MURAH L300 BOX TH 2002, PLAT BE, PJK HDP, KNDISI PRIMA, HUB. 0812.7960.7819

Kijang SGX 1997, bensin, hrg 80 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Grand Livina 2009, type SU, abu2 metalik, hrg 115 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Nissan Terano granroad hitam,2002, BE, Manual, hrg 110 jt Hub. 0856-5875-7775

CIVIC 2004 115 Jt, Nego/082182000318

Mitsubishi triton, putih, 2011, plat BD, Nego Hub. 0812-7415-6117

Mitsubishi TS, hitam, 2012, BE, Nego Hub. 0812-7415-6117

AVANZA G 08 BE MT 112 Jt, Nego/081272199150

Timor Dohc th 2000, htm,BE kodya,AC,PW,PS, Rp. 40 Jt/Ng Hub : 0858-3800-0800

Timor Sohc th 99,biru,BE kodya, AC,PW, PS,CL,remot Rp. 36 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

Daihatsu Feroza th 94,htm,plat B, AC,PW,PS,siap pakai Rp.47 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

AVANZA G 2008/BE/MT 118 Jt, Nego/Hp : 081379788382

Kijang LGX 2003 125 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Avanza Velloz 2012/ BE/AT 155 Jt, Nego/Hp : 081369630999

Jimny 2000 62 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

STRARLET 1990 crem,mlus,gres,ac,pr,sonsis, hub.0813.6969.5555

KIJANG 92,biru met ac,pr,rt,siap pke hub.0852.7900.7272

KUDA silver

CARY PICK UP,2006

INOVA 2007

ac,pr,siap pke,bsa tuker tambah hub.0813.6969.5555 2001

mesin sases,body mulus, siap kerja,hub.0852.7900.7272

type G silver,bensin,gres siap pke bs tker tambah.HP.0813.6969.5552

YARIS HITAM

KATANA 2009

type j ,th 2008 posisi d kalianda lampung selatan,085658779202

power strering,hijau,fulfar,ac,flek resing, ban besar,hub.0813.6969.5555

SUZUKI AURIO 2003 hitam ,bensin, siap pke 60 jta ngo hub. 0852.7900.7272

Terios 08 135 jt/081369530999

BALENO 2001 B MT 75 JT, Nego/0811723457

TAFT GT 4X4 1995 65 JT, Nego/0812722380

GRAND INOVA B G. 2.5 MT 2013 240 JT, Nego/081279200444

HONDA CITY 1996 /MT 57 JT, Nego/081279200444

KIJANG KRISTA DIESEL 2000 B MT 97.5 JT, Nego/HP 081279200444

HONDA ACCORD B/2002/VTI 90JT, Nego/HP 081279200444

ALL NEW CIVIC 2009 BE MT BALIK DP 85 JT, Nego/081379700700

FREED PSD 2010 175 JT, Nego/081379700700

BMW 318I AT LIMITED EDISION 2000 110 JT, Nego/081379700700

FORTUNER 2.7 2005 170 Jt, Nego/081379788382

XENIA XI DELUXE 2010 105 JT, Nego/081274664617

Innova E 2006/BE/MT 115 JT, Nego/081274664617

GRANDMAX 2011 BE 1.3 65 JT, Nego/085279911893

GRANDMAX 2013 BE 1.3 75 JT, Nego/085279911893

Terios TS 2010 BE MT 135 Jt, Nego/081279200444

Terrios TX 2008/BE/AT 135 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Honda CRV 2005/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0821 81312930

Honda CRV 2008/AT 188 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2012/BE/MT 148 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda City VTEC 2007 125 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Avanza 2012/AT/Jok Kulit 157 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Fortuner VNT 2012 B/MT 350 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

COROLLA 1997 TV AC Nego/082372506999

Inova G 2008/B/MT 160 Jt, Nego/Hp : 0812 31380818

Avanza G 2012/BE/AT/50 RB 145 Jt, Nego / Hp : 0853 77389999

Suzuki SX 4 2009/B/AT 115 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2011/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Nissan March 2012 BE/MT 115 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Kijang LX/BE/MT/PW/DB 75 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda Jazz 2004 BE/AT 110 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Jimni 4x4 trepes 82 45 jt 081369530999

Honda Jazz 2004/BE/AT + Audio 99 Jt, Nego/Hp : 0852 73836499

Inova G 2011/BE/MT/Hitam 173 Jt, Nego/Hp : 085273836499

Honda CRV 2001/BE/AT 95 Juta, Nego/Hp : 0823 77180502

Jimny 4x4 Offroad 88 Juta, Nego/Hp : 0853 77389999

AVANZA E 2012 B MT 135 JT, Nego/082182000318

BMW 328I M40 1990 MT 45 JT, Nego/ 082282000318

BMW 318 MT 28 JT, Nego/082182000318

JAZZ TRIPTONIK 2008. PJK BARU KM RENDAH, Nego/085273836499

Dyna 110 ST bak kayu 2013 warna Merah Plat BE kondisi siap pakai 150jt nego No Hp 085269642356

Grandmax Pickup’2016 1.5 AC PS Hitam Plat BE Kotamadya 95jt Nego No Hp 085279775707

Jazz RS 2011 Warna Abu-abu Metalik Matic Plat BE Harga 168jt Nego No Hp 082371990005

Colt 120ss Pickup 2015 Hitam Kondisi seperti baru Plat BE 75jt Nego No Hp 082186451956

Pajero Exceed 2014 Warna Hitam Matic KM 20rb Plat BE kota Madya Harga 355jt Nego No Hp 08117277277

Serena type CT Matic 2010 Hitam BE kotamadya Harga 135jt Nego No Hp 082281104145

Grand Livina SV Tahun 2011 Plat BE warna Abu-abu Metalik Harga 125jt Nego No Hp 082179272612

Hilux DC type V Matic 2014 Hitam Plat BE Harga 315jt Nego No Hp 082186037477

Juke 2011 AT/ CVT, Pajak panjang. Siap pakai harga Rp 150 juta nego hub 081369188181

Pajero 2010 super exced, Pajak panjang, Orsinil km rendah,Mutasi dibantu,Dijamin siap pakai tdk ada perbaikan,Harga Rp 247 juta nego Hub 081369188181

Yaris E 2010 Warna Silver Manual Plat BE Harga 128jt Nego No Hp 085279083000

Innova G 2007 Manual Plat B Warna hitam Harga 145jt Nego No Hp 082181308886

Avanza Veloz 1.5 Manual 2012 Plat B Silver metalik harga 155jt Nego No Hp 082306574999

Rush type S Manual 2008 Warna Biru Metalik Plat BE Harga 128jt Nego No Hp 085383311389

INNOVA V 2006 m/t Bensin, BE 444 DI, km 125rb, Hub. 0812-10592000

Grand New Avanza G Manual 2015 Akhir Warna Putih Plat BG mulus Harga 167 Nego No Hp 082375235004

HONDA CITY VTECH TH’2004, PLAT B, WARNA CHAMPAGE, HRG 95 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

LUXIO TYPE X TH’2010, SILVER, PLAT BE, HARGA110 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

HONDA JAZZ VTEC’2005, PLAT BE, MERAH TRIPTONIC, MATIC, HARGA 105 JT NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU TERIOS TX ADVANTURE TH’2011, HITAM, MATIC, 155 JUTA NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

JIMNY’87 FULL OFFROAD 4 X 4, AC, POWER STERING, BAN KOMODO, PLAT H, HRG 80 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU GRAND MAX’2011 TYPE O OPTIMA MINIBUS, PLAT BE KODYA, SILVER, HARGA 90 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

APV TYPE GL’2012, HITAM, PLAT BE, HARGA 105 JUTA NEGO. HUB. 0813.6953.0999

INNOVA THN 2006 TYPE G, 2000CC, NEGO. HUB.081369086655

TOYOTA ALTIS G BE MT 175 Jt, Nego/081271846218

Espass 1.3 2003 BE 55 Jt, Nego/08117223835

FORTUNER 2.7 BENSIN 2OO5 IST 275 Jt, Nego/081379788382

FANTHER BOX 2008 Nego/082379203099

GRAND LIVINA XV 2011/12 BE MT KM 20 RB 135 Jt, Nego/085377389999

HONDA CRV 2.0 MT 2002 BE KM RENDAH 110JT 08117223835

HONDA STEAM 2002 Nego/081272846281

55 JT NEGO

Kijang kapsul LX th 99 biru mulus BE kodya mesin halus siap pakai cp. 0853 77070549

FORTUNER 2011 BE MT KM 60 290 Jt, Nego/085377389999

KIJANG LSX DIESEL 2001 79 JT 081367939779


22

DESTINASI

MINGGU

15 Januari 2017

Ratusan keramba ikan air tawar menjadi pemandangan yang menarik di Danau Lumbok.

Sebuah perahu bersandar dengan latar belakang Danau Lumbok dan Gunung Seminung.

Pekon Kagungan, Kecamatan Lumbokseminung, masih mempertahankan keaslian rumah adat Kabupaten Lampung Barat.

Pesona Eksotis Danau Lumbokseminung Ketika pandangan mata kita tertuju ke bawah, sejumlah ikan berukuran 1 kilo bahkan lebih menari-nari dalam keramba menjadi hiburan pengunjung.

Sejumlah pekerja mengawasi keramba petambak di Danau Lumbok.

FOTO: LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

ARIS SUSANTO

M

AU ke mana liburan akhir pekan mendatang. Memancing, melancong ke pantai, atau menikmati panaroma keindahan alam. Danau di Lumbokseminung, Pekon Kagungan, Kecamatan Lumbokseminung, Lampung Barat, bisa menjadi pilihan untuk mengisi liburan Anda. Tempat wisata yang merupakan bagian dari Danau Ranau itu diapit Gunung Seminung dan jejeran Bukit Barisan, luasnya mencapai 125,9 kilometer persegi dengan kedalaman rata-rata 174 meter. Selain tempat wisata, danau nan elok itu juga dimanfaatkan warga untuk mengembangkan keramba ikan air tawar. Untuk menikmati indahnya panorama di Lumbokseminung, pengunjung tidak perlu khawatir karena jalan di sisi danau sudah bagus dan bisa dilalui mobil apalagi sepeda motor. Pengunjung yang ingin memancing ikan pun dibolehkan. Namun, Dinas Perikanan setempat melarang menggunakan jaring alias hanya boleh dipancing. Peringatan itu terpampang di dermaga kapal patroli milik pemerintah setempat.

Danau dengan semilir angin yang menyejukkan itu dihuni berbagai jenis ikan, seperti mujair, nila, dan gurami. Selain keramba jaring apung, beberapa warga juga membuka usaha kuliner, rumah makan ikan bakar khas Lumbokseminung. Pertengahan Desember lalu, Lampung Post berkunjung ke Danau Lumbokseminung. Wisata itu cocok untuk mengisi liburan panjang, bersantai bersama keluarga, komunitas, dan para sahabat, sambil mendengarkan alunan musik menyantap ikan bakar ala Lumbokseminung. Di tempat itu ada rumah makan panggung dan lesehan persis di tepi pantai Danau Lumbok dan di atas air. Di bawah rumah makan, pengunjung dapat melihat betapa indahnya panorama pemandangan Lumbokseminung. Desiran angin semilir menerpa tepian pantai, membuat pengunjung di rumah makan panggung makin asyik bersantai sambil menikmanti kuliner. Ketika pandangan mata kita tertuju ke bawah, sejumlah ikan berukuran 1 kg, bahkan lebih, menari-nari dalam keramba sebagai hiburan pengunjung. “Ikan-ikan ini sengaja dirawat dan dibesarkan untuk hiburan para pengunjung,� ujar pemilik

rumah makan apung itu. Adapun ikan yang khusus untuk dibakar dipelihara di keramba berbeda. Saban hari ikanikan dalam keramba itu dilihat dan diberi makan agar sehat dan besar.

Berkelok-kelok Jarak Lumbokseminung dari Liwa hanya sekitar 30 km atau satu jam perjalanan. Sementara jarak dari Bandar Lampung sekitar 320 km atau enam jam perjalanan. Pengunjung yang hendak menuju Lumbokseminung bisa mengendarai bus umum atau mobil pribadi. Sebaiknya mencari informasi cuaca atau jangan saat musim hujan, agar perjalanan bisa lebih nyaman karena kendaraan akan melewati jalan yang berkelok- kelok. Sepanjang perjalanan menuju Lumboksemingung, pengunjung akan disuguhi pemandangan yang indah dan lebatnya hutan-hutan di sisi kiri juga kanan jalan. Patami (27), pemilik keramba di Lumbokseminung, mengatakan pengunjung wisata danau itu ramai pada Minggu dan saat liburan sekolah. Mereka berasal berbagai daerah dan provinsi. Terkadang pengunjung juga mendatangi keramba untuk meminta

informasi tentang pemeliharaan dan pembesaran ikan air tawar, seperti nila, emas, dan gurami. Patami mengaku senang menggeluti bisnis pembesaran ikan. Dalam tiga bulan sekali bisa memanen 5 hingga 6 ton dalam satu kotak keramba. Pemilik 16 kotak keramba jaring ini menjelaskan dalam satu kotak ditebar sekitar 3 kuintal nila, saat dipanen bisa mencapai 5—6 ton ikan. Satu kotak itu menghabiskan pakan sekitar 8 ton per tiga bulan. Pakan ikan tersedia dalam jumlah banyak di Sumberjaya, Lambar. Dengan memperhatikan pembinaan yang diberikan Dinas Perikanan setempat, dalam tiba bulan, Patami bisa meraup keuntungan ratusan juta dan mampu mengaji enam karyawan. Sebelum mengelola keramba milik sendiri, Patami hanyalah pedagang pengumpul buahbuahan. Menurut dia, bisnis ikan air tawar sangat menjanjikan. Pemasarannya pun mudah. Pembeli datang sendiri ke kerambanya dan memilih ukuran ikan yang diminati. Penasaran? Silakan datang dan nikmati indahnya Danau Lumbokseminung dan sekitarnya. (M2) arissusanto@lampungpost.co.id

MEMESONA. Pesona Danau Lumbok dengan latar belakang Gunung Seminung di Lampung Barat.


#bekreatif

MINGGU

15 JANUARI 2017

23

Deteksi Keadaan Rumah dengan Rumah Cerdas Unila menciptakan Rumah Cerdas Kampung Digital yang mampu mendeteksi dan mengendalikan keadaan rumah. NUR JANNAH

Z

AMAN yang terus berkembang telah memberikan pengaruh bagi setiap aspek kehidupan. Begitu juga di era digital saat ini, dengan segala kemudahan serta terhubungnya dunia melalui internet, ada banyak kemudahan yang ditawarkan. Perkembangan teknologi telah membuat kehidupan manusia makin maju dan beragam. Mengikuti perkembangan teknologi tersebut, Laboratorium Teknik Elektronika Universitas Lampung (Unila) mengembangkan sistem kendali dan keamanan sejak 2014 yang bernama Rumah Cerdas Kampung Digital berbasis early warning system (EWS). Alat ini mampu mendeteksi dan mengendalikan keadaan rumah, baik untuk mengetahui kebocoran gas, kebakaran, pengendalian air conditioner (AC), penghematan lampu, maupun keamanan rumah. “Ini (miniatur rumah) adalah prototipe rumah cerdas yang kami kembangkan. Rumah ini memiliki sensor asap yang digunakan untuk mendeteksi terjadinya kebakaran. Selain itu, sistem keamanan pada rumah ini juga sudah menggunakan perangkat RFID,” ujar Kepala Laboratorium Teknik Elektronika Fakultas Teknik Unila, yang juga Ketua Tim Rumah Cerdas Kampung Digital, Sri Ratna kepada Lampung Post, Selasa (10/1). Dia menguraikan prototipe rumah cerdas ini menggunakan teknologi RFID. Alat ini dapat melakukan akses keluar/masuk rumah seperti pengamanan kunci, yaitu dapat dibuka dan ditutup menggunakan kartu RFID. Alat ini juga mampu mengetahui kondisi rumah, mulai dari temperatur, kelembaban, bahkan kebocoran gas. Seluruh informasi akan dikirimkan ke dalam satu perangkat kemudian secara otomatis memberikan peringatan jika terjadi sesuatu yang membahayakan.

Hemat Listrik Alat ini juga mampu menghemat konsumsi energi listrik. Seperti melakukan menghemat pemakaian lampu, nantinya lampu otomatis akan mati ketika tidak digunakan dan akan menyala sendiri dirasa membutuhkan lampu. Kecerahan lampu juga dapat diatur sesuai dengan kebutuhan bergantung pada keadaan lingkungan sekitar. “Sensor-sensor yang digunakan bisa dipasang di sudut-sudut rumah sehingga tidak mengganggu pemandangan,” ujar Ratna. Alat ini terus dikembangkan. Bukan hanya untuk rumah, melainkan juga pertanian. Seperti mengontrol tanaman hidroponik dengan menggunakan gadget. “Dengan pengembangan yang terus dilakukan, alat ini dapat memantau kondisi tanaman seperti kadar air dan pencahayaan.” Anggota tim teknis Rumah Cerdas Kampung Digital, Winal Prawira, menjelaskan untuk membuat sistem rumah cerdas menggunakan mikrokontroler untuk pengendalian sistem yang sederhana. Sementara mikrokomputer untuk sistem dengan perintah yang lebih kompleks. Winal menjelaskan awal pengembangan Rumah Cerdas dari hasil karya yang dilombakan di Institut Teknologi Bandung (ITB) 2014 dengan meraih juara III kategori embedded system bertema light-

Manajer Rumah Cerdas kampung Digital, M Komarudin sedang menjelaskan cara kerja Rumah Cerdas Prototipe di laboratorium Fakultas Teknik Unila.

ing control system using android device. Kemudian, pada 2015, mengondol juara III Embeded System dengan tema Smart phone docking system. “Februari mendatang alat tersebut akan dijual untuk umum. Sejauh ini promosi yang dilakukan banyak menggunakan media sosial dan penjualan online,” ujarnya. Manajer Rumah Cerdas Kampung Digital M Komarudin menambahkan tahun ini Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) memberikan dana hibah kepada Rumah Cerdas untuk terus mengembangkan teknologi tersebut. Bahkan, alat tersebut ditargetkan menjadi industri yang dinaungi Unila. “Kemenristek Dikti percaya dengan teknologi yang dirancang oleh Unila sehingga mulai tahun ini kami mendapat bantuan dana hibah,” kata Komar, saat ditemui di Laboratorium Unila. Komar menjelaskan sebelum mendapat dana hibah, pihaknya telah melakukan uji publik dan memenangkan lomba. “Dengan memenangkan lomba tersebut publik percaya dengan teknologi yang kami ciptakan,” kata Komar, yang juga Ketua Unit Pelaksana Teknis (UPT) Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Unila ini. Ke depan, teknologi tersebut dikembangkan untuk mengontrol dan memonitor keadaan seseorang yang dipasang di dalam baju, seperti mengontrol darah, detak jantung, dan gula darah. Sehingga, ada anomali yang bisa menghubungi pasien untuk melakukan kontrol. “Dengan alat tersebut yang dipasang di baju secara otomatis akan mengetahui kondisi tubuh kita seperti sinyal gula darah naik,” ujar dia. (M2) nurjannah@lampungpost.co.id


24

desain

MINGGU

15 Januari 2017

Tren Rambut 2017 Warna Ash Jadi Primadona Seorang hair stylist Yopie Salon sedang menata rambut konsumen.

Warna rambut yang masih hit dan bisa Anda coba adalah warna ash, seperti abu-abu, biru muda, dan silver. NUR JANNAH

T

AHUN baru identik dengan penampilan baru. Mungkin Anda salah satunya yang berniat mengubah penampilan agar terlihat lebih segar. Ada berbagai cara mengubah penampilan, salah satunya bisa dimulai dari rambut. Ada berbagai macam gaya rambut yang bisa Anda coba di tahun ini. Menurut hair stylist Yopie Salon, Lifa Yopie, tren rambut 2017 tidak banyak berubah masih sama dengan tahun lalu. Namun, ada beberapa warna rambut baru yang masih hit yang bisa Anda coba, salah satunya warna ash, seperti abu-abu, biru muda, dan silver. Warna yang lebih kalem, yaitu chocolate mauve. Warna mauve adalah warna ungu pucat dan jika digabungkan dengan cokelat akan menghasilkan kombinasi warna rambut yang unik. Warnanya kalem, tetapi memiliki kilau ungu yang sangat cantik. Ini pas untuk Anda yang ingin mewarnai rambut dengan warna yang tidak mencolok. Warna-warna kalem tersebut, awal tahun ini cukup banyak digandrungi masyarakat, khususnya kawula muda yang ingin tampil modern. “Mode potongan rambut nyaris tidak ada yang baru, tahun ini kami lebih main di warna dingin,” kata Lifa, saat ditemui di lantai II Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, Rabu (11/1). Mode rambut ash tersebut kerap dikombinasikan dengan gaya-gaya ombre, seperti bagian rambut atas lebih terang dibandingkan dengan warna rambut bagian bawah. “Kombinasi warna ini akan memberikan kesan highlight, warna gelap yang memantulkan cahaya rambut,” ujar perempuan berambut panjang ini. Warna-warna ash cocok untuk anak muda maupun orang tua yang ingin menutupi rambut putih dengan pilihan warna rambut lebih gelap, seperti merah tua blue black atau dark brown. “Warna

ini lebih sering dipakai wanita, untuk pria biasanya pewarnaan rambut hanya di bagian atas.” Warna ini juga cocok untuk Anda yang memiliki rambut lurus dan panjang, sedangkan untuk rambut pendek akan terlihat lebih girly dan trendi dengan full colour, sehingga akan terlihat lebih elegan dan cantik. “Full color ini akan berpengaruh pada penampilan, misalnya, mempertegas rambut dari pantulan cahaya,” ujar perempuan berambut model girly tersebut.

Perawatan Rutin Untuk merawat rambut yang dicat agar tetap sehat dan lembut, Anda bisa melakukan perawatan rutin di rumah. Lifa menyarankan setelah mengecat rambut sebaiknya tidak dicuci selama 24 jam agar warnanya meresap ke batang rambut. Rambut yang dicuci tidak lama setelah diwarnai, warnanya akan cepat memudar. Kemudian untuk menyiasati agar rambut yang diwarnai tidak menjadi kering dan rusak, harus melakukan cara merawat rambut dengan menjaga kelembaban, salah satunya dengan menggunakan kondisioner yang tepat setelah mencuci rambut. Anda juga bisa menggunakan serum rambut yang berfungsi memperbaiki keadaan rambut yang kering dan rusak. “Jangan mengecat rambut berulang-ulang karena itu dapat merusak rambut,” kata dia. Selain itu, gunakan masker khusus untuk rambut yang diwarnai. Hal itu untuk melembabkan rambut sehingga menjaga agar rambut tidak kering dan pecahpecah. “Masker rambut memberikan nutrisi kepada rambut agar tidak cepat rusak karena bahan-bahan kimia,” kata dia.(M2) nurjannah@lampungpost.co.id

foto: LAMPUNG POST/ZAINUDDIN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.