Lampung Post Rabu, 5 Oktober 2016

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13938 TAHUN XLll

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l rabu, 5 OKTOber 2016 l 24 Hlm.

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

TAJUK

Perangkap Bansos Jelang Pilkada

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PENGGERUSAN BUKIT. Kondisi bukit yang tergerus untuk pembangunan perumahan di area Sukadanaham, Bandar Lampung, Selasa (4/10). Daerah tersebut merupakan zona merah kawasan lindung dan resapan air Sukadanaham, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung.

11 Pasangan Calon Tunggu Penetapan SEBELAS pasangan bakal calon kepala daerah telah melengkapi persyaratan administrasi pencalonan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) lima kabu­ paten. Selanjutnya, KPU akan melaku­ kan penelitian perbaikan syarat calon pada 5—11 Oktober ini dan calon yang memenuhi syarat akan ditetapkan pada 24 Oktober mendatang. “Pasangan Khamami-Sapli sudah melengkapi persyaratan calon dan pasangan Febrina L Tantina-Adam Ishak sudah lengkap. Namun, Adam Ishak belum memiliki KTP-el, jadi kami minta surat keterangan Dis­ dukcapil,” kata Ketua KPU Mesuji Saiful Anwar, kemarin. Ketua KPU Pringsewu A Andoyo juga mengatakan tiga pasang bakal calon yang mendaftar telah melengkapi se­ mua berkas persyaratan administrasi. Selanjutnya, mereka akan ditetapkan pada 24 Oktober mendatang. Ketua KPU Lampung Barat Imtizal mengatakan sampai pukul 21.27, pihaknya telah menerima keleng­ kapan syarat calon pasangan Parosil Mabsus-Mad Hasnurin. Pasangan ini pun dinyatakan memenuhi syarat. Demikian juga pasangan Edy Irawan Arief-Ulul Azmi Soltiansa. Kemudian, satu pasangan calon petahana, Umar Ahmad-Fauzi Hasan, pun telah melengkapi per­ syaratan. Lalu, tiga pasangan bakal calon di Tulangbawang juga sejak awal dinyatakan KPU telah meleng­ kapi persyaratan administrasi. “Selanjutnya, kami ikuti tahapan dan berkonsultasi kepada KPU provinsi untuk agenda ke depan mengenai mekanisme calon tunggal,” kata Ketua KPU Tubaba Ismanto. (*9/U2)

Maudy Lebih Produktif... Hlm. 16

Pengembang Gusur

Zona Merah Dalam Perda RTRW, sejumlah wilayah dinyatakan sebagai kawasan lindung yang menjadi kawasan resapan air, salah satunya Sukadanaham. FEBI HERUMANIKA

P

ENGEMBANG salah satu pe­ rumahan menggusur zona merah kawasan lindung dan resapan air Sukadanaham, Tanjungkarang Barat, Bandar Lam­ pung. Terlebih, kawasan dengan kemiringan 30% tersebut dinilai rawan longsor, sehingga perizinan pembangunannya dengan per­ syaratan ketat. Perumahan yang terletak di perbukitan Kelurahan Sukada­ naham itu dikelola developer PT Patala Global Perdana (PGP). Dari pemantauan wartawan, dua alat berat terus melakukan penggerus­ an bukit yang dinilai BPN zona merah itu. Terlihat juga tiga rumah sudah berdiri dan lebih dari lima pekerja bangunan tampak masih terus bekerja. “Pengembang masih terus melakukan pembangunan rumah di sana. Alat beratnya juga tidak berhenti menggusur bukit,” kata warga sekitar yang enggan disebut identitasnya, ditemui di sekitar lokasi, Selasa (4/10). Menurut anggota Komisi I DPRD Bandar Lampung, Barlian Mansyur, lokasi yang akan dijadikan perumah­ an tersebut adalah zona merah. Badan Pertanahan Nasional (BPN) menyebutkan wilayah itu tidak dapat dibangun karena daerah resapan. “Kami menyetop pembangunan perumahan tersebut. Kami bukan

tidak mau mengeluarkan kebi­ jakan, tetapi semua itu bertentangan ­dengan peraturan perda dan un­ dang-undang. Kami tidak mau. Oleh sebab itu, (perumahan) kami setop dulu pembangunannya,” ujar dia.

Perda 10/2011 RTRW Bandar Lampung Kawasan Strategis Aspek Lingkungan Hidup

Pasal 64 Kawasan strategis dari aspek lingkungan hidup sebagaimana dimaksud dalam Pasal 61 Ayat (2) huruf c ditetapkan di Kawasan Tahura WAR Register 19, Kawasan Batuputu, dan Sukadanaham. Perda 7/2014 Bangunan Gedung Pe rsyaratan Bangunan G edung di Kawasan Rawan Tanah Longsor

Pasal 73 (1) Kawasan rawan tanah longsor sebagaimana dimaksud dalam Pasal 72 Ayat (1) m e r u pa k a n k awa s a n berbentuk lereng yang rawan terhadap perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakan, tanah, atau material campuran; (2) Penyelenggaraan bangunan gedung di kawasan rawan tanah longsor sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) harus memenuhi persyaratan sesuai ketentuan dalam RTRW, peraturan zonasi, dan/atau ketentuan peraturan perundang-undangan; (3) Penyelenggaraan bangunan gedung di kawasan rawan tanah longsor sebagaimana dimaksud pada Ayat (2) harus memiliki rekayasa teknis tertentu yang mampu mengantisipasi kerusakan bangunan gedung akibat kejatuhan material longsor dan/atau keruntuhan bangunan gedung akibat longsoran tanah pada tapak.

Menurut Barlian, kajian zoom detail rencana tata ruang wilayah yang digunakan adalah dari pihak

BPN. Apalagi, kontur tanah dengan kemiringan mencapai 30% akan membahayakan. Sebagai patokan zoom RTRW dari BPN, skala 1:5.000 lokasi itu merupakan zona merah perumahan. “Lokasi itu adalah ka­ wasan resapan air. Kalau dijadikan perumahan, dikhawatirkan memba­ hayakan daerah sekitar,” kata dia. Pengembang diminta untuk menghentikan operasional kerja­ nya sembari menunggu revisi Perda RTRW (Rencana Tata Ruang dan Wilayah) No. 10 Tahun 2011. “Ya, takut juga kami kalau melang­ gar aturan, bahaya. Sebelum ada revisi Perda RTRW dan RDTR (ren­ cana detail tata ruang), itu belum bisa dibangun,” ujar Barlian.

Diskriminasi Sementara itu, Direktur PT PGP, Hendra Agung, mengakui pihaknya belum mengantongi izin-izin pe­ rumahan. “Jujur kalau izin belum keluar, kan masih proses,” ujarnya, saat dihubungi, kemarin. Menurut Hendra, pihaknya masih akan terus membangun beronjong di sekitar lahan. Sebab, pihaknya khawatir akan bahanya bencana tanah longsor dan banjir bandang. “Ya, sebagai tanggung jawab, kami tetap akan membangun beronjong supaya tidak longsor.” Dia mengatakan paling tidak suka didiskriminasi oleh semua pihak, termasuk DPRD. “Saya tidak akan mundur karena saya putra daerah. Saya paham ke mana araharah hearing saat itu. Biar semua puas, saya tidak akan melanjutkan pembangunan perumahan itu,” ujarnya. (R5) febi@lampungpost.co.id

14 Warga Kini Tersangka Kerusuhan BNIL KEPOLISIAN Resort (Polres) Tu­ langbawang menetapkan 14 warga yang sebelumnya menjadi saksi aksi kerusuh­an di lahan PT Bangun Nusa Indah Lampung (BNIL) sebagai tersangka. Mereka ditetapkan dengan sta­ tus tersangka, baik itu provokator, menduduki lahan, atau penebangan tebu. Dari 14 pelaku, 8 tersangka di antaranya dipulangkan karena hanya terancam hukuman penjara 5 tahun ke bawah. Nama-nama tersangka yang dipu­ langkan harus melakukan wajib lapor ke Polres setempat, yaitu Tohir, Agus Supriyono, Sukatno Handoyo, Gunawan, Daniel Sukarji, Arianto, Tomas Suwarto, dan Bambang.

“Status mereka juga tersangka ­ engan kewajiban lapor kepada pihak d kepolisian. Mereka dijerat Pasal 107 huruf a UU No. 39/2014 tentang Perke­ bunan,” kata Kapolres Tulangbawang AKBP Agus Wibowo, Selasa (4/10). Enam pelaku lainnya, terang Agus, tetap mengalami penahanan di Mapolres Tuba. Mereka yang masih ditahan adalah Hasanudin, Sujarno, Juanda alias Ompong, Rajiman, Sukir­ ji, dan Toekiman alias Sukirman. Mereka itu jelasnya masuk sebagai provokator dan pengerusakan tanah. Jadi, jumlah keseluruhan adalah 14 ter­ sangka. “Insya Allah dari hasil pengem­ bangan nanti akan ada penambahan pelaku lainnya,” kata dia. Selain itu, Agus menyatakan

pihak kepolisian berupaya mence­ gah kerusuhan kembali terjadi dengan penempatan 1.200 personel guna kebutuhan pengamanan dan mengantisipasi adanya demo atau hal-hal yang tidak diinginkan. Selain memproses hukum pelaku kerusuhan, Penjabat (Pj) Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung Sutono mengatakan surat keputusan (SK) gubernur membentuk satuan tugas pe­ nyelesaian konflik tengah disiapkan. “Ya, ini sedang disiapkan satuan tu­ gas penyelesaian konflik dengan surat keputusan gubernur Lampung. Mudahmudahan, minggu depan sudah jadi,” kata Sutono saat ditemui di lingkungan Pemprov Lampung, Selasa (4/10). Pengamat hukum Universitas

Lampung, Yusdianto, menilai per­ masalahan yang terjadi merupakan tanggung jawab semua pihak, baik pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, maupun kepolisian. Untuk itu, dengan dibentuknya sat­ gas tersebut, permasalahan lahan PT BNIL dapat segera diselesaikan. Tidak hanya proses hukum kepada para pelaku kerusuhan, tetapi juga akar masalah dari kerusuhan tersebut. Terpisah, Ketua DPRD Provinsi Lampung Dedi Aprizal menga­ takan pihaknya akan membahas masalah ini dengan Komisi I, mengingat belum lama ini Komnas HAM sudah melakukan pertemuan dengan warga Bujukagung dan Indraloka. (CK9/DIN/MAN/D1)

DEMOKRASI itu memang mahal. Ma­ hal karena sejak awal harus melalui serangkaian proses untuk menen­ tukan pemimpin dan wakil terbaik sesuai dengan pilihan publik. Dalam setiap kompetisi politik, se­ tiap calon harus menggalang dan merawat konstituen. Penggalangan pemilih dilakukan calon beserta tim peme­ nangan dengan berbagai cara, baik melalui penyampaian visi misi maupun berdasarkan kedekatan tertentu. Tetapi cara paling efektif adalah dengan menebar uang, barang, atau jasa langsung kepada pemilih. Calon petahana yang memegang penuh kendali politik ang­ garan tidak sulit mencari sumber dana, yakni melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Pos pengeluaran dalam APBD yang bisa dijadikan instrumen tebar anggaran kepada pemilih adalah melalui dana hibah dan bantuan sosial (bansos). Itu sebabnya, setiap menjelang pemilihan kepala dae­ rah selalu ada kecenderungan lonjakan pos dana hibah dan bansos. Dalam Pilkada 2015 lalu, misalnya, kenaikan dana hibah dan bansos di Pesawaran masuk 10 besar nasional, yakni naik 168,4% menjadi Rp19,7 miliar. Pada pilkada 15 Februari 2017 di lima kabupaten di Lampung, empat di antaranya diikuti petahana, yakni Tu­ langbawang, Pringsewu, Mesuji, dan Tulangbawang Barat. Hanya Lampung Barat yang tidak diikuti petahana, tetapi salah satu calon merupakan kerabat bupati setempat. Untuk mencegah penyimpangan bansos, Kejaksaan Agung telah menyiapkan Tim Pengawal Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) yang bertugas mengawasi proses Pilkada 2017. Fokus kerja tim itu terkait serapan APBD yang diduga rawan pelanggaran hukum. Publik berharap tim tersebut dapat bekerja efektif, tidak saja untuk menye­ lamatkan anggaran negara, tetapi juga untuk memastikan rangkaian proses pilkada berjalan bersih. Calon petahana hendaknya juga berpikir ulang sebelum menebar dana hibah dan bansos. Sejatinya, kedua pos anggaran tersebut ditujukan untuk golongan masyarakat yang rentan terkena risiko sosial dan korban bencana alam. Namun, praktiknya sering diselewengkan. Pemerintah sudah beberapa kali mengubah mekanisme pengeluaran dana hibah dan bansos. Pertama, Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. Kedua, Permendagri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Ketiga, Permendagri No. 21 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari APBD, kemudian direvisi lagi dalam Permendagri No. 32/2011. Revisi terakhir melalui Permendagri No. 39/2012. Meskipun sudah beberapa kali direvisi, tetap saja kepala daerah memiliki wewenang penuh untuk menentukan individu, kelompok masyarakat, atau lembaga penerima bantuan. Sudah banyak kepala daerah yang terperangkap dana bansos, semisal bekas Gubernur Sumatera Utara Ga­ tot Pujo Nugroho. Kasus ini masih diperiksa di Kejaksaan Agung. Bekas Wali Kota Bandung Dada Rosada sebelumnya divonis 10 tahun, juga terkait kasus bansos. Melihat banyaknya kepala daerah terjebak dalam kasus bansos, sebaiknya Pemerintah Pusat mulai meran­ cang aturan lebih ketat dalam penyaluran bantuan ke masyarakat. Demokrasi memang mahal, tetapi bukan berarti harus dibiayai dari uang hasil korupsi. n

oasis

Bedak Talek dan Kanker penelitian kanker anyar di Inggris menunjukkan bahwa sebelum tahun 1970-an bedak talek sudah sering terkontaminasi dengan serat asbes yang diketahui dapat menyebabkan kanker. Bedak talek saat ini sering mengan­ dung sebuah senyawa mineral yang disebut talcum. Beberapa ilmuwan sudah menyarankan bahwa partikel talcum dapat berjalan menuju ovarium, mengiritasi dan menyebabkan peradangan, yang kemungkinan mening­ katkan risiko seseorang terserang kanker ovarium. Beberapa riset yang sudah meneliti hal serupa memi­ liki hasil yang beragam. Menurut sebuah badan amal kanker ovarium, Ovacome, hasil dari penelitian yang melibatkan sekitar 12 ribu perempuan yang menggu­ nakan bedak talek memiliki peningkatan risiko kanker ovarium sekitar tiga kali daripada mereka yang tidak menggunakannya. (MI/R5)


rabu, 5 oktober 2016

LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

2

Pengguguran Calon Curang Dipermudah DPR meminta Bawaslu mempersiapkan tata cara persidangan pengadilan pemilu agar tidak jadi sewenang-wenang. EKA SETIAWAN

B

A DA N P e n g awa s Pemilu (Bawaslu) diberi hak untuk menentukan pelanggaran terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) dalam Pilkada 2017. Hal itu untuk mempermudah lembaga pengawas pesta demokrasi itu untuk menggugurkan pasangan calon yang curang. Namun, perlu ada tata acara persidangan lebih ketat, laiknya pengadilan pemilu. “Ada pikiran kewenangan Bawaslu untuk itu. Namun, buat dulu tata acaranya, kesiapan Bawaslu dikaji dulu. Sebab, nantinya bisa sewenang-wenang. Kalau tata acaranya lebih baik, dengan pembuktian lebih ketat, tanpa intervensi, jadi betul-betul pengadilan yang bisa dipertanggungjawabkan,” kata Ketua Komisi II DPR Rambe Kamarulzaman, usai rapat dengar pendapat dengan Bawaslu, KPU, dan Dirjen Otda Kemendagri, di Jakarta, kemarin (4/10). Anggota Komisi II DPR, Fandi Utomo, menyatakan pengenaan TSM itu mestinya tidak dipersulit dengan

batasan angka-angka. Misalnya, dalam kategori pelanggaran yang masif. Baginya, pelanggaran politik uang itu tidak perlu terjadi menyeluruh di semua kecamatan di pilkada kabupaten tertentu.

Namun, buat dulu tata acaranya, kesiapan Bawaslu dikaji dulu. “Sebab, satu desa pun bisa menentukan kemenangan pasangan calon tertentu. Semangatnya di Mahkamah Konstitusi, kategori masif itu, pelanggaran di sebagian kecil daerah pun tetapi menentukan kemenangan calon tertentu, itu sudah bisa disebut masif,” ujar anggota Fraksi Demokrat itu. Anggota Bawaslu, Nasrullah, sepakat dengan dorongan dari Komisi II DPR. Menurut dia, kategori masif ini berperan penting dalam pembuktian pelanggaran pemilu. Pihaknya pun mencoret salah satu pasal di naskah peraturan Bawaslu tentang tata cara penanganan pelangga-

ran administrasi yang bersifat TSM di pilkada. Pada naskah awal, Bawaslu mengategorikan sebuah pelanggaran masif jika itu terjadi di sedikitnya 50% kabupaten/kota dan 50% kecamatan dalam kabupaten/ kota di pilkada gubernur, serta sedikitnya 50% kecamatan dan 50% desa/kelurahan dalam satu kecamatan di pilkada bupati/wali kota. “Sepanjang ada upaya TSM, itu bisa jadi (didiskualifikasi). Sebab, pintu awalnya adalah yang masif dulu. Begitu ada (pelanggaran) masif, lo kok ada politik uang di sanasini, laporan banyak masuk. Masif­nya ini akan dilacak, apakah sistematis dan terstruktur juga ini, apa ada pejabat ne­gara, penyelenggara pemilu, dan atau tim sukses ada di situ,” ujar Nasrullah.

Kumulatif Ketua Bawaslu Muhammad mengakui penerapan TSM itu tidak bisa sepotong-sepotong diterapkan atau alternatif. Artinya, politik uang itu harus terjadi secara terstruktur, sistematis, dan masif secara bersamaan oleh pasangan calon tertentu atau kumulatif. “Konteksnya UU Pilkada begitu, kumulatif.” (MI/D1) eka@lampungpost.co.id

PAN Mantapkan Tim Pemenangan Pilkada SEKRETARIS Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Lampung, Ahmad Iswan Handi Cahya, mengatakan pihaknya telah memantapkan tim pemenangan untuk lima kabupaten yang menggelar pemilihan kepala daerah (pilkada). “Di lima kabupaten sudah kami bentuk tim pemenangan, tetapi kami akan beri porsi lebih di dua kabupaten, yakni Pringsewu dan Tulangbawang. Hal itu karena ada kader partai maju, yakni Edi Agus Yanto berpasangan dengan Siti

Rahma di Pringsewu, serta Hendriwansyah berpasangan dengan Winarti di Tulangbawang,” kata dia di Stadion Pahoman, Bandar Lampung, Selasa (4/10). Handi melanjutkan pihaknya juga menginstruksikan seluruh anggota Dewan dari daerah pemilihan (DP) Lampung I, yaitu Lampung Selatan, Bandar Lampung, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Pesisir Barat, dan Lampung Barat, untuk membantu pemenangan di Pilkada Pringsewu. “Jika untuk DP Lampung II, yang terdiri dari

Lampung Timur, Lampung Tengah, Lampung Utara, Way Kanan, Mesuji, Tuba, dan Tubaba, untuk fokus dalam pemenangan Pemilukada Tulangbawang,” ujar ketua tim pilkada PAN Lampung ini. Handi mengungkapkan di Lampung Barat, Mesuji, dan Tubaba pihaknya juga akan membentuk tim dari DPW PAN Lampung dan anggota Dewan setempat. Ia juga mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan parpol koalisi lainnya untuk membagi tugas. (*9/D2)

n MI/GALIH PRADIPTA

HASIL SURVEI LSI. Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network Adjie Alfaraby (kanan) bersama moderator, Fitri Hari, saat konferensi pers hasil temuan dan analisis survei nasional LSI Denny JA di kantornya, Rawamangun, Jakarta, Selasa (4/10).

n ANTARA/WAHYU PUTRO A

MUKERNAS I PPP. Grafik perolehan suara PPP dalam pemilu ditampilkan pada Mukernas I PPP di Jakarta, Selasa (4/10). Mukernas yang diikuti 1.500 kader PPP itu untuk konsolidasi struktur partai dari tingkat pusat hingga wilayah serta membahas program kerja terkait langkah pemenangan Pilkada 2017 dan Pemilu 2019.

Mukhlis Basri Jamin Pilkada Lambar Aman BUPATI Lampung Barat Mukhlis Basri menjamin seluruh proses dan tahapan pemilihan kepala daerah kabupaten tersebut hingga pelantikan berlangsung aman dan tidak akan terjadi konflik di masyarakat. Mukhlis menyampaikan jaminan itu dihadapan Bawaslu RI, Nerlson Simanjuntak, dan anggota Komisi II DPR Hendri Yosodiningrat, saat sosialisasi pengawasan pemilihan kepala daerah oleh Panwaslu setempat berkerja sama Bawaslu Provinsi Lampung, di Aula Kagungan, Pemkab Lampung Barat, Selasa (4-10). “Saya menjamin kelangsungan pemilihan kepala

d a e r a h d a n ke a m a n a n demokrasi di Lampung Barat. Selama ini Lampung Barat menjadi daerah pa­ling aman dan kondusif dari seluruh daerah di Lampung, itu sudah kami buktikan,” kata Mukhlis Tidak hanya itu, orang nomor satu di Bumi Beguai Jejama Sai Betik tersebut menegaskan masyarakat Lampung Barat sudah dewasa dalam berdemokrasi dan tidak mudah terprovokasi isu-isu yang bisa menimbulkan konflik. “Semoga status zona merah bisa segera hilang karena memang situasi Lampung Barat aman dan kondusif, apalagi saat ini ada pimpi-

nan Bawaslu RI dan anggota Komisi II DPR, bisa melihat kondisi di lapangan.” Sebagai kepala daerah, kata Mukhlis, dia memastikan APBD 2016 alokasinya sesuai peruntukan sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. Ia juga menegaskan penggunaan APBD tidak ada yang aneh-aneh. “Tidak ada dana APBD ya n g d i g u n a k a n u nt u k pemilihan kepala daerah. Tidak ada bansos atau anggaran yang tidak jelas, kami siap memaparkan semua kondisinya,” ujar Mukhlis. Bupati juga meminta penyelanggara maupun lembaga pengawas bekerja profesional dan memberi pema-

haman seluruh masyarakat sehingga pemilihan kepala daerah berjalan baik dan menghasilkan pemimpin berintegritas . Untuk diketahui, sosilasi pengawasan Pemilihan Kepala Daerah Lampung Barat yang berlangsung di Aula Kagungan, Pemkab Lampung Barat, dihadiri pimpinan Bawaslu RI Nelson Simanjuntak dan anggota Komisi II DPR RI Hendri Yosodiningrat, Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Patikhatul Khoiriah, Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri, Ketua DPRD Lampung Barat Edi Novila, unsur Forkopimda, dan ratusan peserta dari berbagai unsur. (RIP/D1)

PDIP Gelar Rakercabsus di Mesuji

Koalisi Siapkan Strategi Menangkan Parosil-Hasnurin

DEWAN Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Mesuji akan menggelar rapat kerja cabang khusus (rakercabsus) untuk membahas pemantapan pemilihan kepala daerah (pilkada) di daerah tersebut. Hal itu disampaikan Wa­ kil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Lampung Bidang Orga­nisasi Bambang Suryadi. Ia mengatakan pihaknya telah menerima surat permohonan terkait agenda rakercabsus ter­ sebut. “Iya benar rencananya Kamis (6/10) di Mesuji akan menggelar rakercabsus. Agenda tersebut juga akan dihadiri oleh pihak DPP,” katanya saat ditemui di gedung DPRD Provinsi Lampung, usai menghadiri rapat paripurna, Selasa (4/10). Bambang melanjutkan DPD PDIP Lampung telah menerima permohonan terkait rakercabsus tersebut dari DPP. Setelah ia menerima permohonan tersebut, maka

KOALISI Lampung Barat Hebat yang terdiri dari PDI Perjuangan, PKPI, Partai Golkar, dan PAN mulai menyusun strategi baru untuk memenangkan pasangan Parosil Mabsus-Mat Hasnurin pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lampung Barat 2017. Ketua Koalisi Lampung Barat Hebat, Suhaili, menegaskan jika koalisi telah menyiapkan strategi dan jurus baru dalam menghadapi lawan politik sehingga bisa memenangkan calon yang diusung. Menurut dia, sebagian besar partai politik yang menjadi lawan pada Pilkada Februari 2017 merupakan mitra koalisi saat Pilkada 2012 silam. ”Tahun 2012 lalu saya adalah ketua koalisi pengusung Mukhlis-Makmur Azhari. Semua parpol yang menjadi lawan politik saat ini dulu adalah mitra koalisi dan masuk barisan kami. Maka Koalisi Lampung Barat Hebat saat ini akan menerapkan strategi dan jurus baru supaya tidak

pihaknya juga berkoordinasi dan berkomunikasi dengan DPC PDIP Mesuji. “Permohonannya baru diterima DPD, dan tadi saya baru terima. Dari DPC juga selalu berkomunikasi de­ ngan DPP terkait agenda partai dan pihak DPP juga akan turun ke Mesuji,” kata dia. Bambang juga mengungkapkan agenda rakercabsus tersebut merupakan agenda konsolidasi organisasi partainya untuk membahas langkah-langkah strategis untuk pemenangan pasang­ an yang diusung. “Kegiatan tersebut juga untuk konsolidasi orga­ nisasi partai dan mungkin sekalian deklarasi pasangan calon kepala daerah,” kata Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Lampung itu. Hal tersebut juga dibenarkan Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Provinsi Lampung. Ia mengatakan rakercabsus tersebut akan dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto. (*9/D2)

terbaca oleh lawan politik,” kata Suhaili, kemarin. Dia melanjutkan koalisi empat partai dengan total 20 kursi di DPRD setempat itu memastikan akan mengerahkan semua mesin politik partai, sayap partai, dan barisan sukarelawan, serta merangkul semua lapisan masyarakat sehingga perolehan suara bisa memenangkan Pilkada Lampung Barat. “Secara umum tentu tidak jauh beda dengan lawan politik, tetapi ada strategi dan jurus baru yang sedang kami godok supaya calon yang kami usung bisa menang mutlak.” Ketua Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) PKPI Lampung Barat itu memastikan jika Koalisi Lampung Barat Hebat akan mengedepankan politik santun dan menggunakan cara-cara yang baik sehingga pilkada bisa berjalan secara jujur, adil, dan menghasilkan pemimpin sesuai harapan masyarakat. (RIP/D2)


POLITIK

rabu, 5 oktober 2016

LAMPUNG POST

21 Calon Gugur Tes Kesehatan Keputusan telah final dan tidak dapat diganggu gugat dan parpol boleh ajukan calon lain. EKA SETIAWAN

K

OMISIONER Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hadar Nafis Gumay, mengungkapkan ada 21 bakal calon kepala daerah yang tidak lolos tes kesehatan. Untuk itu, ia meminta agar gabungan partai politik yang meng­ usung kembali mengaju­ kan calon pengganti. “Sekitar 21 calon dari 13 daerah, dan ini yang kami dapatkan terakhir. Semoga enggak ada lagi. (Mereka) tidak memenuhi syarat tes kesehatan,” kata Hadar di Jakarta, Selasa (4/10). Namun, Hadar enggan menyebutkan lebih per­ inci terkait hasil tes ke­

sehatan para calon. “Bisa dari persoalan kesehat­ an jasmani, rohani, atau psikologis dan bisa juga penggunaan narkoba,” ujarnya. Ia mengingatkan ha­ sil tes kesehatan ter­ sebut adalah final dan mengikat. Meskipun be­ lum ada laporan langsung apakah bakal calon yang tidak lolos tes kesehatan tersebut akan melakukan gugatan atau tidak. Hadar mengakui ada beberapa yang berniat mengajukan gugatan. “Menggugat tentu kami tak bisa melarang, tapi aturan kami itu hanya sekali dan itu final yang dikeluarkan tim peme ­ riksa,” kata dia.

Adapun daerah di mana bakal calonnya tidak lo­ los tes kesehatan antara lain berasal dari Aceh, B e n g k u l u Te n g a h , d a n Pekanbaru. Politikus Gerindra, Des­ mond J Mahesa, mengung­ kapkan pergantian calon yang gagal tes kesehatan memang memungkinkan. Sebab, ketentuan pergan­ tian calon itu tertera di dalam UU Pilkada. “Ting­ g a l d i ke m b a l i k a n s a j a kepada dinamika politik di tiap partai pengusung,” ujar Desmond. Ke b i j a k a n i t u m e r u ­ pakan bentuk antisi­ pasi mengamankan hak pencalonan bagi setiap p ar p o l . Su p aya p ar p o l tetap bisa mengguna­ kan haknya mengusung calon lain, biarpun yang pertama kali dicalonkan tak lolos tes kesehatan.

“Makanya dimungkinkan untuk mengajukan calon alternatif.

Mana rekam medik yang diperiksa, apa hasilnya. Klien kami berhak tahu. Somasi KPU Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupa­ ti Bengkulu Tengah, M Sabri-Laina Naini, me ­ layangkan somasi ke KPU setempat perihal hasil tes kesehatan yang menetap­ kan pasangan tersebut tidak memenuhi syarat untuk maju pada Pilkada 2017. “Mana rekam medik yang diperiksa, apa hasil­

n ya , k a m i t i d a k t a h u , tetapi tiba-tiba ditetapkan. Ayo berikan diagnosis pe­ nyakit apa yang diderita. Klien kami berhak tahu,” kata Raden Adnan, kuasa hukum pasangan M SabriLaina, di Bengkulu. Laina, menurut Ad­ nan, juga akan melaku­ kan pengecekan ulang kesehatannya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusu­ mo (RSCM) Jakarta untuk dijadikan perbandingan hasil pemeriksaan yang telah diterbitkan Ikatan Dokter Bengkulu. Pa s a n g a n c a l o n l a i n ya n g d i te t a p k a n t i d a k memenuhi persyaratan kesehatan, yakni bakal calon wakil bupati jalur perseorangan atas nama Ismail Bakaria serta Ir­ man Jaya. (MI/D1) eka@lampungpost.co.id

3

Dana Parpol Jangan Bebani APBN PEMERINTAH masih meng­ kaji jumlah kenaikan dana parpol yang patut agar tidak membebani APBN. Usulan kenaikan 50 kali lipat dinilai kurang realistis dan rentan dihujat publik. Menurut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, pada prinsip­ nya pemerintah memahami kebutuhan dan keluhan par­ pol soal tingginya biaya politik. Namun, menurutnya, usulan Komisi II DPR yang meminta kenaikan 50 kali lipat dari jum­ lah yang diterima parpol saat ini akan mendapatkan respon negatif dari publik. “Kalau angkanya 50 kali li­ pat, akan mengejutkan publik. Presiden memberikan arahan kepada Mendagri untuk dikaji (angka) yang pantas dan patut, tapi tidak membebani APBN,” ujar Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (4/10). Untuk mendapatkan angka yang patut, akan diputuskan

pemerintah bersama DPR se­ telah mendengarkan masukan dari publik. “Dan angka yang pemerintah juga mampu.” Meski demikian, Pramono mengatakan kenaikan dana parpol tidak menjamin akan menekan angka korupsi. Ia mengibaratkan korupsi seperti candu narkoba. Peri­ laku korupsi tidak dipengar­ uhi latar belakang ekonomi seseorang. “Jadi, orang yang melaku­ kan korupsi, walaupun bu­ kan orang yang kurang, banyak orang yang secara ekonomi mampu, secara kedudukan terhormat, tetapi mereka tetap melakukan hal yang sama,” ujarnya. Pramono berharap kenaik­ an dana parpol bisa diikuti oleh reformasi internal par­ pol. Pasalnya, indeks kepua­ san publik terhadap kinerja parpol masih rendah karena dianggap masih rawan peri­ laku korupsi. (MI/U2)

Bawaslu–DPR Sosialisasi Pengawasan Pilkada di Lampung Barat Pilkada bukan hanya tanggung jawab penyelenggara, melainkan juga tanggung jawab semua. ARIPSYAH

P

ANITIA Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Lampung Barat bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung menggelar sosialisasi tentang pengawasan pemilihan

kepala daerah (pilkada). Kegiatan yang dilangsungkan di aula Kagungan, Pemkab Lampung Barat, Selasa (4/10), tersebut dihadiri oleh komisioner Bawaslu Pusat Nelson Simanjuntak, dan anggota Komisi II DPR Hendri yosodiningrat, Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah, Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri, Ketua DPRD Lampung Barat Edi Novial, dan tamu undangan. Fatikhatul mengatakan sosialisasi tentang pengawasan pilkada dimaksudkan untuk memberi pemahaman

 LAMPUNG POST/ISTIMEWA.

SAMPAIKAN MATERI. (Dari kiri) Komisioner Bawaslu RI, Nelson Simanjuntak, (batik hijau), Anggota Komisi II DPR-RI Hendri Yosodiningrat (tengah) dan moderator tengah menampaikan materi.

 LAMPUNG POST/ISTIMEWA.

SAMBUTAN. Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri menyampaikan sambutan pada acara sosialisasi pengawasan pemilukada di Aula Babungan Pemkab Lambar.

 LAMPUNG POST/ISTIMEWA.

BUKA ACARA. Ketua Bawaslu Provinsi Lampung, membuka acara sosialisasi pengawasan pemilu.

kepada seluruh masyarakat dan penyelenggara sehingga meminimalisasi terjadinya pelanggaran, serta menghasilkan pemimpin yang berintegritas. Nelson menerangkan strategi pengawasan pemilu dilaksanakan melalui pencegahan, dengan memberi pemahaman terhadap masyarakat, mengenai apa saja yang bisa masuk dalam kategori pelanggaran. “Jadi masyarakat harus tahu apa saja yang bisa dikategorikan pelanggaran. Supaya semua saling mengawasi, sehingga proses pemilihan berjalan dengan baik dan hasilnya melahirkan pemimpin yang berintegritas,” ujarnya. Di sisi lain, anggota Komisi II DPR Fraksi PDI Perjuangan KRH Henry Yosodiningrat mengingatkan kepada semua pihak untuk dapat meningkatkan nilai-nilai demokrasi dalam penyelenggaraan pilkada. Sebab, pilkada tidak hanya menjadi tanggung jawab

 LAMPUNG POST/ISTIMEWA.

SIMAK MATERI. Para peserta menyimak materi sosialisasi pengawasan pemilu. penyelenggara semata, tetapi juga merupakan tanggung jawab semua. “Dengan demikian, dapat terwujud pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, dan rahasia (Luber), adil serta berkuali-

tas,” kata Henry. Mukhlis Basri memastikan pemerintah daerah mendukung penuh pelaksanaan Pilkada Kabupaten Lampung Barat yang akan digelar serentak pada Februari 2017. (U10)


rabu, 5 Oktober 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

4

53 Calon TKI Ilegal

Dipulangkan Pengungkapan kasus ini bermula dari informasi Konsulat Jenderal di Penang dan Johor. DENI ZULNIYADI

P

OLDA Lampung akhirnya memulangkan 53 calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal ke daerah masing-masing, Selasa (4/10) sore. Polisi juga masih mendalami keterlibatan oknum Imigrasi. Kasubdit IV Remaja Anak dan Wanita (Renakta) Ditreskrimum Polda Lampung AKBP Ferdyan Indra Fahmi mengatakan para TKI diberangkatkan dari Lampung menggunakan lima minibus dengan tujuan Jakarta. “Setelah sampai di Jakarta, mereka akan dijemput keluarganya masing-masing,” kata Ferdyan di Mapolda, kemarin. Menurutnya, pengungkapan kasus ini bermula dari informasi Konsulat Jenderal (Konjen) RI di Penang dan Johor, Malaysia, yang mengabarkan jika banyak TKI asal Lampung yang bermasalah. “Atas dasar itu, kami melakukan penyelidikan. Hasilnya, kami mengamankan calon TKI ilegal di sekitar Jalan Cut Mutia, Bandar Lampung, dan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan,” kata dia. Dalam kasus ini, pihaknya menetapkan satu tersangka berinisial WN (41), warga Bandar Lampung. Tersangka merupakan pemilik CV dan sebagai biro kepengurusan paspor. “Setelah didalami dokumen yang diurus tersangka ternyata direkayasa, bukan paspor untuk bekerja di luar negeri, melainkan paspor melancong,” ujar Ferdyan. Ia menjelaskan dalam sehari tersangka bisa mengirim sekitar 50 TKI ilegal keluar negeri dengan paspor yang tidak sesuai

peruntukan. Aktivitas ini sudah satu tahun dilakukan tersangka. “Pembuatan paspor di Jakarta sulit karena harus melalui prosedur, sedangkan di Lampung dengan rekayasa tersangka sangat mudah. Sebab itu, para agen dari Jakarta membuatkan paspor para calon TKI nya di Lampung,” kata dia.

Setelah didalami dokumen yang diurus tersangka ternyata direkayasa. Terkait adanya dugaan keterlibatan petugas Imigrasi, Ferdyan belum mau menjelaskannya. “Saya mau publikasikan hal-hal yang sudah jelas dan memang benar hasilnya se­ suai fakta. Kami juga ber­ koordinasi dengan Mabes Polri.” Di sisi lain Ferdyan mengatakan Konjen RI yang berada di Penang menangani lima kasus TKI bermasalah, seperti yang dialami salah satu TKI ilegal asal Lampung, yakni Siti Juleha, yang dipulangkan. “Kamis kami berhasil menggagalkan pengiriman TKI ilegal. Malamnya kami menerima Siti Juleha yang dipulangkan,” kata dia. Para calon TKI yang dipulangkan mengaku berterima kasih kepada petugas, sebab telah diselamatkan dari masalah serta potensi kejahatan penjualan orang. “Kami berterima kasih. Saya akan lebih hati-hati sebelum menjadi TKI. Kami akan gunakan jalur resmi,” ujar salah satu TKI, ke marin. (K2)

Polda Isyaratkan Tahan Tersangka Kerusuhan Golkar POLDA Lampung mengisyaratkan akan menahan tiga tersangka penganiaya dalam kerusuhan di kantor DPD I Golkar beberapa waktu lalu. Namun, kepastian itu diambil setelah memeriksa tersangka. Penyidik Subdit I Ditreskrimum akan memanggil ketiga tersangka pekan ini, yakni anggota DPRD Lampung Miswan Rodi dan Azwar Yacub serta anggota DPRD Pesawaran

gan. “Jadi, kita cari tema, ternyata sales ini sedang marak di Lampung, namun tiap perusahaan mengalami banyak kendala. Untuk itu, kita datangkan James Gwee. Sebetulnya masyarakat sudah kenal, tapi kita mau langsung ke trik dan teknis lapangan. Nanti ada dua sesi yang kita bagi,” ujarnya saat dialog interaktif dengan Radio SAI Radio 100 FM, kemarin. Wilis menambahkan untuk peserta sendiri (investasi) disediakan kurang lebih hanya 150 agar pes e r ta ke nyaman an da n juga fokus untuk mendapatkan materi. Hingga saat ini sudah 140 orang yang telah memesan tiket. Selain itu, peserta juga akan mendapatkan berbagai fasilitas seperti coffee break, materi hangout yang interaktif, alat tulis, makan siang, dan tentu saja sertifikat. Untuk tiket dibagi menjadi dua kelas. Pada sesi satu Rp300 ribu, sedang­ akan sesi II Rp1 juta, sedangkan untuk Gold Rp1 juta untuk masing-masing sesi. (RUL/K2)

Jhoni Corne. Kasubdit I Ditreskrimum Polda Lampung AKBP Eko Supriadi mengatakan izin pemanggilan ketiga tersangka masih dalam proses. “Surat yang ke Gubernur sudah dalam proses. Kemungkinan dua sampai tiga hari ini keluar, begitu juga yang ke Mendagri sudah diproses di Bareskrim,” kata Eko, kemarin. Menurut Eko, setelah surat itu keluar, pihaknya

akan memangil ketiga tersangka untuk diperiksa. “Kalau hari ini keluar suratnya, langsung dipanggil. Kemungkinan dua sampai tiga hari ini,” ujar Eko. Soal penahanan, lanjut Eko, melihat hasil dari pemeriksaan ketiga tersangka. Namun, jika melihat dari perkara yang ditangani, kemungkinan besar para tersangka akan ditahan. “Ya, lihat saja di Pasal 170 KHUP yang disangkakan

kepada para tersangka. Hukuman di atas 5 tahun berarti,” kata dia memberi isyarat. Sebelumnya, penyidik Subdit I Ditreskrimum Polda Lampung resmi menetapkan tiga tersangka pada Kamis (29/9). Ketiga anggota Dewan itu terbukti melakukan tindak pidana penganiayaan dan kekerasan terhadap Ketua Satgas AMPG Fasni Bima. Hal itu diperkuat dengan bukti

yang ada, saksi, pentujuk, dan visum. Kuasa hukum dari korban, Wiliyus Prayitno, mendukung langkah polis i m e n u nt a s k a n k a su s tersebut. Dia berharap polisi menahan ketiganya. “Saya berharap agar ketiganya segera ditahan, karena mengingat kasus ini melanggar Pasal 170 Ayat (2) KUHP yang ancamannya di atas 5 tahun,” kata dia. (DEN/K2)

SELINTAS

Maling Bobol Minimarket

deni@lampungpost.co.id

Hari ini James Gwee bagi Tips Marketing Sukses SALAH satu motivator ternama James Gwee akan memberikan kiat-kiat seputar dunia marketing dan sales serta leadership dengan tema seminar Powerful 2 in 1 bagi masyarakat Lampung, Rabu (5/10), di Golden Dragon. Motivator yang kini tengah wara-wiri di acara televisi nasional maupun off air itu datang tidak hanya sebagai motivator, tapi langsung to the point memberikan kiat-kiat serta trik bagaimana menjadi seorang marketing dan sales yang unggul serta dapat mencapai target. Wilis Wongsong, ketua pelaksana seminar, memaparkan seminar tersebut akan dibagi menjadi dau sesi. Sesi pertama dengan tema Powerful Ideas to Set You on the Right Track to Become A Superstar Sales Person! yang dikhususkan untuk sales. Sesi kedua How to Lead in Difficult and Uncertain Times untuk leadership. D a r i d u a te m a te r s e but, sudah tidak berbicara motivasi lagi, tetapi langsung mengacu pada kiat-kiat dan trik di lapan-

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PERSIAPAN HUT TNI. Sejumlah anggota TNI membangun tenda pleton di Lapangan Saburai, Bandar Lampung, Selasa (4/10), saat persiapan menyambut HUT ke-71 TNI yang akan dilaksanakan hari ini (5/10).

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

JALAN TELAH RAMPUNG. Sejumlah kendaraan melintasi jalan yang baru rampung dilakukan pelebaran dan dibeton di Jalan Raden Imba Kusuma, Bandar Lampung, Selasa (4/10).

Kejati Tunggu Laporan Dugaan Mark Up KEJAKSAAN Tinggi Lampung menunggu laporan resmi terkait adanya dugaan persekongkolan dan mark up (penggelembungan) harga pada kegiatan fasilitasi bantuan pengembangan kawasan cabai besar untuk enam kabupaten di Provinsi Lampung. “Saya cek dulu laporannya ya, sudah masuk atau belum. Jika belum, kami tunggu laporannya untuk melihat kebenaran temuan itu,” kata Kepala Seksi Penerangan dan Hukum Kejati Lampung Yadi Rachmat, saat dikonfirmasi, kemarin. Hal tersebut guna penyelidikan lebih lanjut terhadap adanya dugaan tindakan korupsi pada proyek di enam

kabupaten, meliputi Mesuji, Pringsewu, Pesisir Barat, Pesawaran, Lampung Utara, dan Tulangbawang dengan total nilai Rp12,6 miliar yang bersumber dari APBN 2016 tersebut. Yadi menegaskan kesiapan Korps Adhyaksa itu untuk memberantas setiap praktik korupsi di provinsi yang menjadi pintu gerbang Sumatera ini. Namun, pihaknya memerlukan laporan resmi disertai data awal untuk penelaahan lebih lanjut. “Kami harus pegang dulu datanya seperti apa, baru kami bisa bergerak,” kata dia. Anggota Majelis Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Sukarmi, sebelumnya juga menegaskan kes-

iapannya untuk memeriksa dugaan praktik monopoli dan afiliasi pada enam paket APBN 2016 itu. “Tentu akan kami lihat dan periksa. Dilaporkan saja ke kami dan di-support dengan data. Se­hingga kami bisa melakukan pembuktian perkara lewat proses persidangan,” kata Sukarmi. Sebelumnya, Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang dan Jasa Dinas ­Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Lampung, Andi Widjonarko T, memastikan bila pihaknya tidak melanggar aturan dan siap diperiksa. “Siap enggak siap, kalau diperiksa kami harus siap,” ujar dia, Rabu ­(28/9). (RAN/MAN/K2)

KASUS pembobolan minimarket belum terungkap, kasus baru malah terulang. Pencuri membobol gerai Alfamart di Jalan Sultan Agung, Way Halim, Bandar Lampung, Selasa (4/10), pukul 02.30. Pencuri masuk ke toko waralaba itu dengan menjebol tembok belakang gedung. Aksi pencuri terekam kamera CCTV Alfamart. Salah satu kasir, Nur (25), mengatakan ia baru mengetahui pembobolan pada Selasa pagi. “Saya lihat pas datang tadi pagi ada lubang besar di tembok belakang dan runtuhan semen,” kata Nur, kemarin. Dalam cuplikan rekaman CCTV, pelaku masuk melalui tembok yang dijebol menggunakan sajam jenis rencong. “Malingnya ke gudang dulu, soalnya barangnya sudah acak-acakan. Kalau dilihat dari rekaman CCTV sepertinya memang tujuan utamanya cari rokok,” ujarnya. Akibat brankas tidak dapat dibuka, pelaku hanya menggondol beberapa barang yang dijual, yakni puluhan kardus makanan dan kebutuhan rumah tangga, seperti minyak goreng, makanan ringan, kecap, dan rokok. (AJI/K2)

Pemprov Lestarikan Sastra Klasik

PEMERINTAH Provinsi Lampung menggelar lomba karya seni klasik bubandung, pisaan (hahiwang/muayak) di Balai Keratun Kantor Gubernur Lampung. “Kegiatan itu untuk melestarikan seni sastra klasik Lampung dan menjadikan sebagai tuan rumah di negeri sendiri,” kata Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Theresia Sormin, kemarin. Ia menyebutkan masyarakat Lampung memiliki falsafah adiluhung yang tertuang dalam kitab Kuntara Raja Niti. “Falsafah tersebut agar selalu diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga di mana pun berada ulun Lampung dapat diterima dengan baik,” kata Theresia. Menurutnya, melalui lomba ini Pemprov Lampung mengharapkan dapat melestarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah. “Sudah saatnya budaya Lampung menjadi bagian pilar keberhasilan pembangunan daerah ini,” ujar dia. Juara pertama pada lomba itu, yaitu peserta dari Kabupaten Pesawaran, juara II dari Kota Bandar Lampung, dan ketiga dari Kabupaten Lampung Barat. Kemudian, harapan pertama peserta dari Kota Bandar Lampung, harapan kedua dari Kabupaten Pringsewu, dan harapan ketiga Lampung Timur. Sementara dewan juri terdiri atas budayawan dan praktisi, yaitu Nasrun, Entus Alraf, Suttan Darmawan, dan Pangeran Kapitan. (ANT/K2)

Herman Murka pada Camat dan Ketua RT WALI Kota Bandar Lampung Herman HN murka dengan ketidakdisiplinan camat dan ketua rukun tetangga (RT) yang tidak hadir dalam pembagian dana operasional. Pasalnya, dalam acara rakor bulanan, dari 20 kecamatan terdapat 3.333 aparatur, tetapi hanya setengahnya yang datang.

Menurut Herman, jika telah diangkat menjadi camat, RT, dan kepala lingkungan berarti sudah masuk struktur Pemerintah Kota Bandar Lampung. “Kalau sudah dikasih uang saja enggak dateng, sudah kebangetan ini,” kata Herman HN saat rakor di ruang rapat Gedung Semergou, Selasa (4/10).

Dalam rakor Wali Kota mengungkapkan kepada seluruh RT, kepala lingkungan, babinsa, dan bhabinkamtibmas bahwa mereka sudah dapat menerima dana oprasional sebesar Rp1 juta untuk RT dan kepala lingkungan serta Rp1,5 juta untuk babinsa dan bhabinkamtibmas. “Dana tersebut sudah da-

pat diambil, segera datangi kecamatan-kecamatan yang mengurusi RT setempat,” ujarnya. Untuk pembagian dana operasional yang merupakan wujud kepedulian Pemkot atas tugas dan fungsi dalam membantu pelaksanaan program pemerintah setempat. Menurutnya, sebagai ben-

tuk apresiasi atas tugas dan fungi aparatur di tingkat kelurahan tersebut, sangat kebangetan jika mereka tidak hadir dalam rakor. “Kita lihat ini, untuk kedatangannya saja sudah tidak disiplin, apalagi disuruh bekerja, kami minta agar RT, LK, camat yang tidak disiplin sudah berhentikan saja,” kata dia. (EBI/K2)


rabu, 5 Oktober 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Kadisbudpar Kota Jadi Saksi Cik Raden

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

MENOLAK PENYITAAN RUMAH. Petugas kepolisian melakukan pengamanan di sekitar rumah di Villa Citra Blok I/11 yang dijaga massa yang membantu pemilik rumah menolak penyitaan juru sita Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (4/10).

Dihadang Preman, Eksekusi Gagal JURU sita Pengadilan Ne­ geri Tanjungkarang gagal melaksanakan putusan pengadilan untuk mengo­ songkan rumah mewah di kompleks Perumahan Villa Citra, Blok I No.10, Selasa (4/10), sekitar pukul 10.00. Sebab, upaya eksekusi di­ hadang puluhan warga berpakaian preman yang membantu pemilik rumah menolak upaya paksa itu. Pemantauan Lampung Post, kediaman milik Jim­ my Wijaya telah dikelilingi puluhan pria yang ber­ jaga guna menggagalkan eksekusi. Sementara itu, rumah dua lantai bercat serbaputih itu telah ditu­ tup rapat disertai rantai dan gembok yang terlilit di pagar rumah. Padahal, upaya pengo­ songan rumah seluas 242 meter persegi yang ber­ nilai Rp7 miliar itu dibantu puluhan aparat dari Polsek Sukarame, yang dipimpin Ka p o l s e k Ko mp o l H a r i Sutrisno, dan anggota Sa­ bhara Polresta Bandar Lampung, di bawah ko­ mando Kompol Jatmiko. Juru sita pengadilan di lokasi membacakan surat putusan yang dikeluarkan Pengadilan Negeri dan Pe­n gadilan Tinggi dari gugatan yang dilayangkan Yanti. Dalam putusannya, diperintahkan agar ob ­ jek gugatan yang dua di antaranya adalah satu buah rumah di kawasan Jalan Ki Maja, Way Halim, dan satu rumah di kompleks peru­ mahan Villa Citra untuk dapat dikosongkan. Usai membacakan putusannya, juru sita berniat untuk langsung mengeluarkan isi dalam rumah. Namun, upaya tersebut dihadang puluhan pria t e r s e b u t ya n g b e r d i r i di depan pagar dengan m e n g at a k a n a k a n s i a p memberikan perlawanan. “Saya menolak eksekusi ini bapak. Sebab, kami juga memiliki putusan resmi dari PN sampai Mahkamah Agung yang menyatakan rumah ini milik saya,” kata Jimi, kemarin. Dia menceritakan awal terjadinya sengketa itu pada 2001, ketika rekan kerjanya, Mr D, yang memi­ liki utang dan memberikan rumah tersebut sebagai penebus utangnya. Namun, saat itu sertifikat rumah masih dikuasai Mr D dan tidak diberikan ke Jimmy se­hingga dilakukan gugatan ke pengadilan. (RAN/K2)

Polisi Ungkap Prostitusi Siswi SMA dan Mahasiswi Sang mucikari juga menawarkan dirinya Rp1 juta—Rp3 juta setiap kali kencan. EFFRAN KURNIAWAN

K

ASUS perdagangan orang dan prosti­ tusi anak di bawah umur kembali terungkap. Polresta Bandar Lampung meringkus Rahmawati (21), mucikari yang memiliki anak buah pekerja seks komersial (PS) lima siswi SMA dan mahasiswi. Warga Tanjungkarang Barat itu ditangkap saat hendak bertransaksi den­ gan polisi yang melakukan penyamaran (undercover) yang memesan pelajar SMA dengan harga Rp1 juta, sekitar pukul 22.00, Senin (3/10). Wanita yang masih di bawah umur tersebut diamankan guna perlindungan dan pemer­ iksaan lebih lanjut. Kaporesta Bandar Lam­ pung AKBP Murbani Budi Pitono menjelaskan keg­ iatan prostitusi itu te ­ lah dilakukan sejak 2015 d e n g a n s a s a r a n s i sw i

SMA dan mahasiswi. Da­ lam modusnya, tersangka yang memiliki pergaulan dengan pria hidung be­ lang menerima pemesan­ an wanita panggilan. “Pemesanan dari tele­ pon dengan menyebut­ kan kriteria wanita yang ingin diajak berkencan. Kemudian mucikarinya menghubungi anak buah­ nya. Untuk sekali ber­ kencan, tarif yang dike­ nakan antara Rp1 juta— Rp2 juta dan tersangka mendapat bagian sebesar Rp200 ribu—Rp300 ribu,” kata Murbani di Mapol­ resta, Selasa (4/10). Menurutnya, Rahma­ wati juga menawarkan dirinya untuk dikencani dengan tarif Rp1 juta— Rp3 juta. Menurut Ka­ polresta, PSK yang dalam asuhan Rahmati saat ini berjumlah lima orang. “Sementara ini ada lima. Diduga, sebelumnya ada juga korban yang lain­

nya, tetapi belum kami total, karena masih da­ lam pemeriksaan,” ujar Murbani. Dalam penangkapan tersebut, petugas menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai Rp900 ribu hasil dari praktik

Hasilnya dibagi, paling saya cuma dapat Rp200 ribu— Rp300 ribu. perdagangan orang dan beberapa pakaian kor­ ban. Terhadap tersangka dikenakan Pasal 2 Ayat (1) UU RI No. 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan TPPO dengan ancaman maksimal penjara selama 15 tahun. Di hadapan petugas, t e r s a n g k a R a h m awa t i mengaku selalu mencari anak buah yang masih berusia sekitar 18 tahun dan masih duduk di bang­ ku SMA atau perguruan

tinggi. Dalam perekru­ tannya, tersangka hanya mengandalkan pergaulan sekitar untuk menjajakan anak buahnya kepada pria hidung belang. “Ya, dari pertemanan saja, karena teman saya itu juga sudah sering diken­ cani orang, terus nawarin sama saya untuk ditawartawarin ke yang lain, biar pelanggannya banyak . Hasilnya dibagi, paling saya cuma dapat Rp200 ribu—Rp300 ribu. Pendap­ atannya tidak tentu karena tergantung pemesanan,” ujar murcikari itu. Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung juga eng­ ungkap praktik prostitusi di Lampung. Tersangka Maya Prinita Wulandari (24) ditangkap saat me­ ngantarkan anak asuhnya kepada pria hidung belang, Sabtu (24/9). Perempuan tersebut memiliki anak buah PSK sebanyak 19 orang. (K2) effran@lampungpost.co.id

Target Pendapatan APBDP Meningkat Rp400 Miliar WAKIL Gubernur Lam­ pung Bachtiar Basri bersyukur pembahasan APDBP 2016 tepat wak­ tu. Selain itu, ada pen­ ingkatan pendapatan dari Rp.5,350 triliun pada APBD murni men­ jadi Rp.5,918 triliun di APBDP 2016. “Alhamdulillah, KUA PPAS APBDP 2016 sele­ sai dan ada peningkatan sekitar Rp400 miliar,” kata Bachtiar seusai ra­ pat paripurna di gedung DPRD Provinsi Lampung kemarin (4/10). Mantan Bupati Tu­ langbawang Barat ini menjelaskan meskipun ada efisiensi dengan adanya penundaan DAU APBD 2016 ini, keuan­ gan Pemprov tetap sta­ bil. “Memang keuangan kita terkena efisiensi, tapi ada penambahan khusus DAK dari APBN. Jadi, anggaran kita bisa stabil,” tambahnya. Prioritas pembangu­ nan pemprov Lampung di berbagai sektor pun terus ditambah. “Ada prioritas tambahan dana untuk infrastruk­ t u r, p e r i k a n a n , d a n pertanian. Kalau un­

tuk pembangunan kota baru, kita lihat nanti karena anggarannya cukup besar, mungkin di APBD murni 2017,” ujar dia. Dalam laporan yang disampaikan Juru Bi­ cara Badan Anggaran (Banang) DPRD Provinsi Lampung Joko Santoso, setelah melalui pemba­ hasan, APBD Provinsi Lampung tahun ang­ garan 2016 mengalami beberapa perubahan. Adapun pendapatan daerah sebelum pe­ rubahan sebesar Rp5,3 triliun, mengalami perubahan menjadi sebesar Rp5,8 triliun, sehingga bertambah sebesar Rp475 miliar. Diketahui, anggaran belanja daerah dari sebelumnya Rp5,3 trili­ un mengalami perubah­ an menjadi Rp5,9 trili­ un, bertambah sebesar Rp559 miliar. “Sedan­ gkan pembiayaan dae­ rah sebelum peruba­ han sebesar Rp8,5 mil­ iar, setelah perubahan menjadi Rp92,5 miliar atau bertambah sebe­ sar Rp84 miliar,” kata Joko. (AJI/K2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

BERIKAN KETERANGAN PERS. Mantan Kabiro Perekonomian Provinsi Lampung Farizal, didampingi kuasa hukum, memberikan keterangan kepada pers saat akan menjalani pemeriksaan di Mapolda Lampung, Bandar Lampung, Selasa (4/10).

MAJELIS Hakim PN Tan­ jungkarang hari ini (5/10) kembali menyidangkan kasus pencabulan dan re­ kayasa penutupan City Spa dengan terdakwa Kepala Polisi Pamong Praja (pol PP) Cik Raden. Sidang kali ini akan menghadirkan saksi Kepala Dinas Kebu­ dayaan dan Pariwisata Bandar Lampung. Kesaksian pejabat yang juga masih kolega Cik Raden itu memang permintaan dari pihak terdakwa dan bertujuan membela terdakwa dari tuduhan jaksa. Kepala Seksi Peneran­ gan dan Hukum Kejati Lampung Yadi Rachmat menjelaskan saksi yang di­ hadirkan Cik Raden meru­ pakan saksi meringankan (a de charge). “Saksi dari terdakwa un­ tuk meringankan, tetapi saya belum tahu infonya siapa yang akan jadi sak­ si,” kata Yadi, kemarin. Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Post, saksi tersebut di antaranya Kadisbudpar Bandar Lampung. “Saksi dari penutut sudah habis, sekarang saksi dari ter­ dakwa. Setelah itu baru pemeriksaan keterangan terdakwa.” Berdasarkan keteran­ gan saksi yang dihadirkan jaksa sebelumnya, hampir

semuanya memberatkan Cik Raden. Mulai dari anggota Pol PP Gusti, tera­ pis, dan saksi dari peny­ idik Polda Lampung yang harus dihadirkan dalam ruang sidang akibat saksi Budi dan Dedi berbelitbelit. Terlebih lagi, kasus ini kian terang benderang karena anak buah Cik Raden, Gusti, sudah dipu­ tus bersalah dan terbukti melakukan perbuatan pi­ dana salah satunya ka­rena menjalankan perintah atasannya. Pengamat hukum ad­ ministrasi negara Uni­ versitas Lampung, Yoga Satria, menjelaskan dalam proses penutupan City Spa terjadi kesalahan prose­ dur dan indikasi KKN. Maka itu, pejabat yang menutup melanggar UU 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari KKN. Pengamat hukum pidana Unila, Heni Siswanto, me­ ngatakan kasus ini sudah menjadi perhatian publik, sehingga Majelis Hakim yang mengadili Cik Raden harus bekerja profesional dan memutus secara adil. Hakim jangan sampai main mata atau takut terhadap intervensi dari penguasa maupun dengan kekuatan uang. (RAN/K2)

Mengaku Korban, Farizal Laporkan Balik Djoko FARIZAL Badri Zaini kem­ bali diperiksa terkait kasus penipuan dan penggela­ pan uang proyek senilai Rp14 miliar. Mantan Kepala Bagian Perekonomian Pem­ prov Lampung itu mengaku sebagai korban dan akan melaporkan balik Djoko Prihartanto ke polisi. Hal itu dikatakan Farizal saat ditemui sebe­ lum menjalani pemer­ iksaan di ruang Subdit II Ditreskrimum Polda Lampung, Selasa (4/10). “Saat ini saya masih per­ timbangkan untuk lapor balik, saya terus terang saja ingin menyelesaikan permasalahan ini dahulu, kasus ini dulu, harapan saya kasus ini tuntas dan bisa diungkap secara jelas siapa yang bersalah. Se­ bab saya termasuk korban dan dimanfaatkan,” kata Farizal, kemarin. Farizal mengaku telah dijebak dan dikorbankan oleh Djoko dalam per­ masalahan ini. “Bang, uang itu ada di saya, dia bilang begitu. Demi Allah, dia meminta tolong saya menyampaikan kepada rekanan akan mengem­ balikan uang itu dalam 4

sampai 5 hari, ada sekitar lima rekanan itu, nah di situ direkam ternyata, saya dijebak, seolah uang itu ada di saya,” kata dia. Farizal mengatakan uang Rp14 miliar itu sama sekali tidak diberikan Djoko ke­ padanya. “Rekening saya itu cuma isi Rp200 juta, semua itu fitnah keji, dia tahu nomor rekening saya, kalau memang dia kasih Rp14 miliar langsung saja ke rekening saya supaya jelas pembuktian hukum­ nya,” ujar dia. Dia juga membantah dana tersebut telah masuk ke Gubernur Lampung. “Masuk ke saya saja tidak, apalagi ke Gubernur. Saya tidak pernah mencatut nama Gubernur karena saya tidak tahu-menahu. Di sini saya di jebak Djoko untuk menyelamatkan dia dari para rekanan yang te­ lah ditipu. Sebab, masalah ini saya jadi tidak enak dengan pak Gubernur,” ujar dia. Di sisi lain, Farizal meng­ ungkapkan bahwa Djoko memang merupakan pemain lama yang telah berkecimpung dalam bis­ nis proyek. (DEN/K2)


rabu, 5 september 2016

INFRASTRUKTUR

LAMPUNG POST

n DOK. LAMPUNG POST

JTTS. Suasana proyek jalan tol trans-Sumatera (JTTS) Sabahbalau, Lampung Selatan.

Kabar Baik dari Tol Tahap II Tim merasa lebih leluasa membebaskan lahan yang melewati areal lahan milik perusahaan dibanding lahan milik masyarakat. FIRMAN LUQMANULHAKIM

A

DA kabar baik dari rencana pembangun jalan tol transSumatera (JTTS) tahap II jalur Terbanggibesar—Mesuji. Pembangunan jalan tol tahap II yang seluruhnya sepanjang 112 km, 63,75 km di antaranya akan melalui wilayah perusahaan atau 56,91%. Kabar baiknya, kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pemba­ ngunan Sekprov Lampung Adeham, adalah pembebasan lahan tol tahap II bisa berlangsung cepat. Pasalnya, tidak ada hambatan

pada perusahaan yang lahannya dilalui jalan tol. “Prosesnya bisa cepat karena ini berbeda dengan tanah masyarakat. Tanah perusahaan lebih enak, enggak perlu pengumuman lahan berulang-ulang karena pemiliknya juga hanya satu pihak. Jadi, kalau sudah setuju, langsung dibebaskan,” kata dia, Senin (3/10). Sebanyak 12 perusahaan se bagian wilayahnya akan terkena pembangun­a n JTTS yang bakal menghubungkan Provinsi Lampung—Sumatera Selatan itu. Ketua tim pembebasan lahan jalan tol, Adeham, mengatakan pihaknya telah memetakan 12 perusahaan tersebut, yang wilayahnya akan dilalui tol tahap II. “Yang jadi prioritas lima per­ usahaan dulu dengan total panjang 23,3 km dari 40 km. Sebab, yang dokumennya sudah kami terima baru

0—40 km. Untuk perusahaan yang lain juga nantinya kami lakukan sosialisasi,” kata dia.

Bakauheni-Terbanggi Terkait pembebasan tol tahap I ruas Bakauheni—Terbanggibesar, Sekretaris Tim Pembebasan Lahan, Zainal Abidin, mengatakan pekan depan pihaknya akan membebaskan kembali lahan di Desa Sukanegara, Lampung Selatan, dengan luas 10,50 hektare untuk tol STA 71+72+ (1,1km). Ia mengaku sudah menyiapkan dana Rp37 miliar untuk membebaskan lahan warga yang akan d i l a l u i to l t e r s e b u t . “ M u d a h mudahan sesuai jadwal enggak molor lagi dari BPN dan Kemenpu-Pera. Total dana kami siapkan Rp37 miliar untuk pembebasan tahap dua Desa Sukanegara ini. Yang tersisa sebanyak 46 bidang

tanah,” ujarnya melalui telepon, kemarin. Selain itu, kata Zainal, Kecamatan Penengahan di Bakauheni dan Kecamatan Jatiagung, Natar, juga akan menjadi prioritas pembebasan lahan selanjutnya pada Oktober ini. (K1) firman@lampungpost.co.id

Perusahaan dilalui tol tahap II Prioritas PT Great Giant Pineapple (9,4 km) PT Bumi Waras (1,25 km) PT Bumi Lampung Persada (2 km) PT Gunung Madu Plantation (8,65 km) PT Citra Lamtoroagung Perkasa (1 km). Tahap berikutnya PT Huma Indah Mekar (10,65 km) PT ADP (3,5 km) BPPT (2,5 km) PT Silva Inhutani (8,6 km) PT Sumber Indah Perkasa (4,55 km) Polina (7,7 km) PT BSMI (3,95 km) Sumber: Tim Pembebasan Lahan

Pintu Tol, Harapan Pertumbuhan Ekonomi Baru

n DOK. LAMPUNG POST

PINTU tol menjadi harapan pertumbuhan ekonomi baru di dae­ rah. Pasalnya, bakal banyak peluang usaha yang bisa tumbuh di kawasan itu terkait ramainya lalu lintas di jalan tol. Terbukti para bupati di Lampung mengusulkan adanya pintu tol pada jalan tol trans-Sumatera (JTTS) di daerahnya. Walhasil terjadi pergeseran pintu tol yang bakal dibuat di JTTS, sesuai permintaan pejabat setempat. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) tol paket I, Syahria Riza Pah­ levi, mengatakan ada pergeseran satu gerbang tol dari Km 22 ke Km 27, yang sebelumnya diusulkan Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan. “Bupati minta perubahan dari STA 22+500 menjadi STA 27+000 karena ditinjau dari perekonomian di Desa Tajimalela, yang merupakan daerah industri dan pertanian,

supaya bisa terus meningkat. Nah, usulan itu sudah kami setujui,” kata Syahrial, saat dihubungi. Sementara itu, usulan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara agar Lampung Utara juga dilalui JTTS tahap II ruas Terbanggibesar—Pematangpanggang masih dipertimbangkan Kemenpu-Pera. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Adeham mengatakan hingga kini belum ada jawaban resmi dari Kemenpu-Pera terkait usulan intersection (simpang susun) di Kotabumi, Lampung Utara. “Lampung Utara kan minta pintu masuk intersection ada di wilayah itu. Nah, saat ini sedang dipertimbangkan kementerian karena ada syarat dan perlu konsultasi publik lagi. Intinya, masih dipertimbangkan untuk dibangun di situ, jadi belum 100% disetujui,” kata Adeham. (MAN/K1)

6


rabu, 5 oktober 2016

BERITA UTAMA

LAMPUNG POST

7

Reklamasi Jangan Langgar Aturan Reklamasi seharusnya digerakkan pemerintah, bukan swasta. EKA SETIAWAN

M

ENTERI Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan permintaan Presiden Joko Widodo terkait rencana reklamasi di sejumlah daerah, termasuk di Teluk Jakarta, Bandar Lampung, sudah jelas, yaitu jangan sampai melanggar aturan. “Permintaan Pak Presiden sudah sangat jelas. Reklamasi jangan sampai melanggar undang-undang, tidak boleh merusak lingkungan, tidak merugikan nelayan, dan tidak ada yang menabrak peraturan,” kata Menteri Susi dalam diskusi di Jakarta, Selasa (4/10). Menurut dia, saat ini ada sebanyak 37 lokasi yang akan dikembangkan melalui reklamasi, 17 sedang melakukan reklamasi, dan 20 lainnya statusnya akan melakukan reklamasi. Namun, yang dibangun pada saat ini justru lebih dahulu pulau-pulau yang merupakan bagian reklamasi, bukan pembangunan bendungan untuk mencegah banjir. Ia menyadari izin reklamasi dengan luas tanah 500 ha adalah wewenang Pemerintah Provinsi, sedangkan tugas KKP adalah m e m b e r i r e ko m e n d a s i , sebagaimana diatur Peraturan Presiden No. 112 Tahun 2012 tentang Re klamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.

klamasi seharusnya digerakkan pemerintah agar dapat digunakan sebesarbesarnya untuk kepentingan masyarakat. “Reklamasi harus di-drive pemerintah, bukan swasta. Jadi, kalau swasta melakukan sesuatu, pemerintah yang menjadi pemimpin terkait pemenuhan hal-hal yang berhubungan dengan lingkungan, regulasi, dan kebutuhan sosial,” kata Laode dalam diskusi Kebijakan Reklamasi: Menilik Tujuan, Manfaat, dan Efeknya di gedung KPK Jakarta.

Permintaan Presiden sudah sangat jelas.

Peran Pemerintah

Menurut Laode, KPK su d a h b e r te mu d e n g a n Presiden Joko Widodo pada 27 April 2016 dan dalam pertemuan itu, Presiden juga menyetujui usulan KPK mengenai pemerintah yang mengambil kendali reklamasi. Saran kedua adalah untuk mengubah Keputusan Presiden (Keppres) No. 52 Tahun 1995 tentang Pantai Utara Jakarta. Ia mengatakan Presiden sependapat Keppres No. 5 2 Ta h u n 1 9 9 5 te nt a n g Pantai Utara Jakarta banyak kontradiksi dengan UU yang berlaku, misalnya UU No. 27 Tahun 2007 sebagaimana diperbaharui UU No. 1 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. (ANT/D1)

Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menegaskan re-

eka@lampungpost.co.id

Data PEP Permudah Pengusutan Kasus KOMISI Pemberantasan Ko­ rupsi (KPK), Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Industri Perbankan berkoordinasi membuat aturan terkait database transaksi perbankan yang berasal dari politically exposed person (PEP) atau orang-orang yang dianggap penting. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan mengatakan database PEP tersebut akan mempermudah KPK dalam pengusutan kasus korupsi. Dia menjelaskan database PEP bisa diperoleh sesegera mungkin ketika KPK akan menyelidiki maupun pe­nyidikan. Pasalnya, KPK tidak perlu menunggu LHA dari PPATK yang cukup memakan waktu jika ingin melihat profil keuangan pejabat yang bersangkutan. “Database itu dasar yang bisa diperoleh sesegera mungkin, jadi contoh kalau KPK menyelidiki atau mendapatkan pejabat kemudian tersangka tidak perlu menunggu lama hasil analisis PPATK, paling tidak untuk dasar KPK bisa dengan segera mendapatkan dari database,” ujar Basaria usai melakukan pertemuan dengan PPATK, OJK, dan industri perbankan di Tugu Kunztring Paleiz Jakarta, Selasa (4/10).

Dia melanjutkan para PEP yang masuk database tidak berarti memiliki transaksi mencurigakan. Pasalnya, database tersebut hanya untuk mengetahui transaksi-transaksi dari para PEP. “Dengan ada database tanpa ada transaksi yang mencurigakan pun semua pejabat negara yang disepakati termasuk parpol akan masuk database, kalau yang mencurigakan dilaporkan (bank) kepada PPATK.” Sementara itu, Wakil Ke­ tua KPK Alexander Marwata mengatakan database PEP kemungkinan akan dibentuk regulasi baru yang dikoordinasi oleh OJK. “Mungkin (bentuk regulasinya) keputusan OJK,” ujar Alex. Adapun Deputi Komisioner OJK Hendrikus Ivo mengatakan database PEP tersebut masih belum final dan membutuhkan tahapan koordinasi dengan KPK dan PPATK. “Masih bertahap koordinasi dengan KPK dan PPATK,” ujarnya. Hendrikus melanjutkan koordinasi tersebut juga akan dilakukan intensif untuk menentukan siapa saja orangorang yang masuk dalam PEP. “Masih belum dirumuskan (yang masuk kategori PEP), ini masih diskusi awal,” kata Hendrikus. (MI/D2)

n MI/ADAM DWI

TEMU PENGUSAHA DAN DIPLOMAT. (Dari kiri) Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Sofjan Wanandi, Wakil Menlu Abdurahman Muhammad Fachir, Menlu Retno Marsudi, Menkominfo Rudiantara, Kepala BKPM Thomas Lembong, dan Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Hubungan Internasional Shinta W Kamdani berfoto bersama sebelum diskusi di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Selasa (4/10). Menlu menggelar Diplomatic and Chambers of Commerce Gathering.

BPK Identifikasi Kerugian Negara Rp1,92 Triliun BADAN Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan pada pemeriksaan semester I tahun ini pihaknya telah mengidentifikasi kerugian negara sebesar Rp1,92 triliun. Lembaga ini menilai umumnya ketidakpatuhan pengelolaan keuangan terjadi di lingkup daerah. Kepala BPK Harry Azhar Azis, dalam iktisar hasil pemeriksaan semester I 2016, menyatakan kerugian negara yang terbesar berasal dari pemerintah daerah dan badan usaha

milik daerah (BUMD) de­ ngan nilai kerugian mencapai Rp1,2 triliun. Untuk kerugian negara dari pengelolaan Pemerintah Pusat sebesar Rp659,3 miliar dan untuk kerugian negara dari pengelolaan badan usaha milik negara (BUMN) sebesar Rp35,3 miliar. “Selain kerugian finansial, BPK juga menemukan potensi kerugian negara sebesar Rp1,67 triliun dari ketidakpatuhan pengelolaan keuangan. Juga terdapat kekurangan pen-

erimaan negara Rp27,03 triliun,” kata dia dalam laporannya di Jakarta, Selasa (4/10). Kepala BPK melanjutkan perincian tersebut berasal dari 10.198 temuan yang memuat 15.568 permasalah­ an yang meliputi 7.661 (49%) kelemahan SPI dan 7.907 (51%) permasalahan ketidakpatuhan terhadap ketentuan peraturan perundangundangan senilai Rp44,68 triliun. Dari permasalahan ketidakpatuhan itu, kata

dia, sebanyak 4.762 (60%) merupakan permasalah­ an berdampak finansial senilai Rp30,62 triliun. Menurut Harry, pemerintah telah menindaklanjuti permasalahan yang berdampak finansial senilai Rp30,6 triliun tersebut. Entitas yang diperiksa telah menyerahkan aset atau menyetorkan ke kas negara. Jumlah yang sudah disetorkan dan diserahkan saat ini sudah mencapai Rp442,2 miliar atau sebesar 1% dari jumlah yang ada.

“Walau ada perbaikan, pemerintah harus terusmenerus meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan keuangan negara,” ujar Harry. Diketahui, BPK sejak 2010 sampai semester I 2016 telah menyampaikan 283.294 rekomendasi dengan nilai Rp247,8 triliun. Sementara pemerintah telah menindaklanjuti rekomendasi tersebut dengan menyetorkan uang kas dan penyerahan aset senilai Rp 37,6 triliun. (MI/D2)

Putin Keluar dari Kesepakatan Nuklir

n AFP/FREDERICK FLORIN

MENGAMBIL BAGIAN VOTING. Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mengambil bagian dalam voting pada kesepakatan PBB terkait perubahan iklim PBB yang melanda di Paris pada Parlemen Eropa di Strasbourg, Selasa (4/10).

Tiga Ilmuan Inggris Menangi Nobel TRIO ilmuan Inggris berhasil memenangi penghargaan bergengsi Nobel Fisika 2016 atas temuan mereka tentang bentuk aneh dari zat. Riset me­ reka terhadap zat eksotis dipandang sebagai pembuka jalan untuk komputer kuantum dan teknologiteknologi revolusioner lainnya. Ketiga ilmuan itu, David Thouless (82), Duncan Haldane (65), dan Michael Kosterlizt (74), akan membagi hadiah uang 8 juta kronor atau sekitar Rp9,5 miliar. Pengumuman disampaikan oleh Royal Swedish Academy of Sciences dalam konferensi pers di Stockholm, Swedia, Selasa (4/10). Komite mengata-

kan ketiga ilmuan Negeri Ratu Elizabeth itu telah membantu membuka pintu ke dunia yang tidak diketahui. Ketika mendengar berita kemenangan tersebut, H a l d a n e m e n g at a k a n , “Saya amat terkejut dan amat senang. Pekerjaan itu sudah sejak lama, tetapi baru sekarang ada sejumlah temuan besar yang didasarkan pada pekerjaan awal, yang sudah diperluas”. Menurut dia, dengan temuan itu, ada harap­ an besar materi-materi baru itu akan membawa dampak besar. Sementara Kosterlizt sedang dalam perjalanan untuk makan siang di Helsinki ketika

mendengar kabar gembira itu. “Saya sedikit dibuat terpesona. Saya masih berusaha untuk menerima (berita kemenangan) ini,” ujarnya kepada Associated Press. Zat eksotis mengacu pada sifat-sifat elektronik yang tidak diduga, seperti superkonduktivitas, atau kemampuan elektron menembus materi dengan nol hambatan ketika materi didinginkan di bawah temperatur. Para ilmuan itu menggunakan matematika abstrak yang dikenal sebagai topologi untuk membalikkan kembali pemikiran konvensional dan mendefinisikan perubahan-perubahan itu dalam tingkah laku. (MI/D1)

PRESIDEN Rusia, Vladimir Putin, Senin (3/10), memerintahkan penghentian perjanjian dengan Amerika Serikat tentang pembuangan senjata plutonium untuk membalas aksi tidak ramah AS. Kesepakatan ditandatangani pada 2000 mengizinkan kedua pemegang kekuatan nuklir membuang plutonium dari program pertahan­an me­reka. Pergerakan itu sebagai langkah kunci dalam proses pelucut­ an senjata nulir. Dua negara kembali berkomitmen sama perjanjian 2010. Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, mengatakan gerakan itu adalah respons dari sanksi atas krisis Ukraina dan penguatan pasukan NATO di perbatasan Rusia. “Keputusan yang diambil adalah sinyal untuk Washington. Itu tidak akan bekerja jika mereka berusaha berbicara ke Rusia dengan bahasa sanksi dan ancaman, tetapi masih menginginkan kerja sama selektif menguntungkan AS,” ujar dia. Dekrit penarikan perjanjian itu dilakukan Putin saat gerakan perubahan drastis di Rusia. Gerakan itu mengklaim Washington tidak mampu melaksanakan perjanjian dan Moskwa harus mengambil langkah-langkah

mendesak untuk keamanan Rusia. Juru Bicara Putin, Dmitry Peskov, mengatakan pada media, Washington tidak menghormati kesepakatan dan Rusia mungkin tidak lagi berpikir untuk melaksanakan kesepakatan itu sendiri sejak ketegangan di antara mereka. Usulan dimasukkan Putin ke parlemen pada Senin, bertujuan meminta anggota parlemen untuk mendukung suspensi kesepakatan. Hal itu mengindikasikan adanya quid pro quo yang membuat ke­ sepakatan tetap hidup. Dalam usulan disebutkan kesepakatan akan kembali jika Washington memindahkan pasukan AS keluar dari negara-negara yang menjadi anggota NATO setelah 2000. Itu berarti semua sanksi dan kompensasi kerugian Moskwa berasal dari mereka. Pembangunan pembangkit bahan bakar daur ulang MOX ditentang AS karena bencana nuklir Fukushima pada 2011 membawa ketakutan dari proyek bernilai tinggi melebihi jutaan dolar. Pejabat energi AS didorong untuk menggunakan metode pembuangan lain, misalnya, plutonium dicampur dengan zat-zat lain dan disimpan di bawah tanah. (MI/D1)

Pengadaan Alutsista Belum Transparan DIREKTUR Eksekutif Imparsial Al Araf meminta pemerintah dan parlemen berkomitmen penuh menuntaskan upaya mereformasi TNI. Ia meminta pemerintah dan parlemen menjamin adanya upaya peningkatan akuntabilitas dan transparansi pengadaan alat utama sistem pertahanan (alutsista).

“Karena harus diakui masih belum transparan. Dan, secara faktual memang banyak persoalan,” ujar dia di kantornya di Jakarta, Selasa (4/10). Al Araf menyatakan upaya pengadaan alutsista modern berbanding lurus dengan upaya penguatan sistem pertahanan negara. Sayangnya, indeks korupsi pengadaan

alutsista menunjukkan indikasi yang sangat mengkhawatirkan. Government Defence Anti-Corruption Index menempatkan Indonesia di level D atau sangat kritis. “Indeks itu menunjukkan berbagai pengadaan alutsista sering ada praktik permainan markup harga dan penyimpangan lainnya.” Padahal, anggaran di sek-

tor pertahanan juga terbilang begitu besar. Sesuai komitmen pemerintah, alokasi anggaran pengadaan autsista memebebankan APBN sebesar Rp150 triliun untuk 2016—2019. Menurutnya, pengadaan alutsista juga kerap melibatkan pihak ketiga. Pihak ketiga tersebut merupakan perusahaan broker atau calo

yang imbasnya menggelembungkan harga lebih tinggi. Dia mengungkapkan pembelian alutsista juga kadang tidak sesuai de­ngan kualitas yang tinggi. Al Araf melanjutkan seharus­nya pengadaan alutsista harus terus dilakukan de­ngan kesepakatan bilateral antarnegara (government-to-government). (MI/D2)


RAGAM

Rabu, 5 Oktober 2016

LAMPUNG POST

KPK Bentuk Kantor Bayangan di Seluruh Provinsi KOMISI Pemberantasan Ko­ rupsi (KPK) telah memben­ tuk enam kantor cabang di Provinsi Riau, Sumatera Utara, Banten, Papua, Papua Barat, dan Aceh pada 2016. Komisi antirasywah itu be­ rencana membentuk kantor cabang bayangan di seluruh provinsi mulai tahun depan. “Nanti akan menjadi 34 ko­­­ordinasi dan supervisi di ti­­­ap provinsi,” ujar Wakil Ke­tua KPK Basaria Pandjait­ an di Jakarta, Selasa (4/10). Mes­­­ki membentuk kantor

ca­bang, Basaria menyatakan KPK hanya menempatkan orang-orangnya di daerah dan bukan membangun kantor secara fisik. Ia menjelaskan realisasi tim KPK di tiap provinsi akan bergantung pada rekrut­men yang dilakukan pada tahun ini. KPK telah membuka rekrutmen untuk 400 orang yang nantinya akan menjadi penggawa anyar KPK. “Kalau ada penerimaan 400 pegawai untuk 2017, kami harap nanti yang se­

nior-senior yang sudah ada di KPK akan jadi pimpinan untuk setiap tim (di dae­ rah),” kata Basaria. KPK bersama PPATK, OJK, dan industri perbankan te­ ngah menggodok aturan un­ tuk memantau transaksi men­ curigakan orang-orang yang masuk PEP (politically exposed persons) atau orang-orang yang terekspos secara politik. Wakil Ketua KPK Laode M Sya­­­rif mengatakan data-da­ ta da­­­ri industri perbankan belum sinkron satu sama

lain se­hingga nantinya den­ gan per­atur­­­an yang sedang digodok, da­­­ta PEP antarper­ bankan bi­­sa seragam. “Kami ingin me­­­­nyinkronisasi datadata ten­­­­tang PEP. Sekarang setiap bank itu punya lis sendiri,” ujar Laode di Ja­ karta, Selasa (4/10). Dalam aturan tersebut, kata Laode, daftar orang-orang yang masuk PEP bisa langsung dilaporkan kepada PPATK dan OJK jika ditemukan transaksi mencurigakan. Data transaksi yang di­

laporkan pun diusulkan tidak harus mencapai Rp500 juta karena terkadang ba­nyak PEP yang melakukan transaksi di bawah Rp500 juta. Data PEP tersebut merupakan pegang­ an dalam segi pencegahan. Orang-orang yang masuk kategori PEP saat ini tengah dibicarakan antara KPK, PPATK, OJK, dan industri perbankan. Laode memas­ tikan semua politikus dan nonpolitikus yang menjabat sebagai pejabat publik pasti masuk PEP. (MI/M1)

Penyidik Telusuri Gamawan-Novanto Siapa pun yang dipandang penyidiki diperlukan informasinya, KPK memastikan akan memanggilnya. EKA SETIAWAN

K

OMISI Pemberantas­ an Korupsi (KPK) menelusuri keterli­ batan mantan Mendagri Ga­mawan Fauzi dan Ketua Umum Partai Golkar Setyo Novanto terkait pengakuan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Naza­ rud­d in, tersangka proyek KTP elektronik. Gamawan sendiri dinyata­ kan Nazaruddin meneri­ma gratifikasi sebesar 2,5 juta dolar AS yang diterima me­ lalui adiknya, begitu juga No­ vanto yang diduga terlibat. Wakil Ketua KPK Basaria Pan­djaitan mengatakan pe­ nyidik KPK akan mengum­ pulkan bukti-bukti terkait pengakuan Nazaruddin tersebut untuk mengonfir­ masi apakah pemberian uang itu benar atau tidak. “Apabila ada informasi itu kami harus cari bukti-bukti untuk membenarkan ada atau tidak, betul atau tidak info yang diberikan Nazarud­ din. Kami harus kon­firmasi itu dulu dan harus berdasar fakta-fakta,” ujar Basaria di Jakarta, Selasa (4/10). Untuk mengonfirmasi alir­a n dana ke Gamawan tersebut, Basaria menyata­ kan jika Gamawan diperiksa

n ANTARA/HAFIDZ MUBARAK A

KORUPSI KTP-EL. Mantan Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Irman (dua kanan), dicecar pertanyaan oleh wartawan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (4/10). dalam waktu dekat oleh pe­ nyidik KPK. Pemeriksaan terhadap Gamawan itu agar kasus korupsi KTP-el yang diduga merugikan keuang­ an negara Rp2 trili­un terse­ but terang bende­rang dan cepat selesai. “(Pemeriksaan Gama­wan) tidak dalam waktu lama karena kami juga ingin ka­ sus yang cukup lama su­ paya segera diselesaikan, lebih cepat lebih baik,” kata Basaria. Terkait ucapan Mendagri Tjahjo Kumolo yang menya­ takan ada orang penting

yang menggerakkan eks Dirjen Dukcapil Irman yang kini sebagai tersangka, KPK mengaku akan menindak­ lanjutinya dengan melaku­ kan pemeriksaan. “Siapa pun yang ada me­ nurut penyidik sepan­jang itu diperlukan semua akan dipanggil dan diperiksa, kalau penyidik menyatakan diperlukan informasinya, orang itu pasti akan kami panggil,” kata Basaria.

Orang Ketiga Sebelumnya, Mendagri Tjahjo Kumolo menyebut

ada orang ketiga di balik mantan Dirjen Dukcapil Irman terkait kasus ko ­ rupsi proyek KTP-el. “Ini kan kasus lama, saya yakin beliau (Irman) tidak opera­ tor khusus, pasti ada siapa yang menyuruh dia (Ir­ man). Jangan dikorbankan­ lah Pak Irman. Saya yakin KPK akan membuka kasus itu dengan baik,” katanya, kemarin. Terkait pencopotan Ir­man sebagai staf ahli Men­dagri Bidang Aparatur dan Pe­ layanan, Tjahjo mengata­ kan pihaknya masih me­

nunggu surat resmi dari KPK terkait status Irman. “Kami menunggu keputus­an KPK,” ujarnya. Tjahjo menyampaikan Ir­man pun akan memasuki masa pensiun per 1 Novem­ ber mendatang. Sebelumnya, Tjahjo me­ minta agar Irman yang kini sudah menjadi tersangka ber­ sikap terbuka dan kooperatif dalam kasusnya tersebut. Ia pun akan memberikan ban­ tuan hukum kepada Irman bila dibutuhkan. (MI/R5) eka@lampungpost.co.id

haji 2016

Rela Antre Ziarahi Makam Rasulullah PEMERIKSAAN PERDANA IRMAN GUSMAN. Ketua nonaktif Dewan Perwakilan Daerah, Ir m a n G u s m a n , di dalam mobil tahanan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (4/10).

n MI/ROMMY PUJIANTO

Langkah Pencegahan Korupsi di Lampung Perlu Masif PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung berkomitmen meme­ rangi korupsi. Upaya pencegah­ an juga dilakukan secara masif agar tidak ada lagi pegawai yang dipidana karena menilap uang rakyat. Hal itu ditegaskan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri se­usai rapat koordinasi tin­ dak pidana korupsi (tipikor) yang diprakarsai Polda Lampung di Balai Keratun, Selasa (4/10). Rakor bertema Membangun sinergitas lintas sektoral guna pencegahan tipikor dalam rangka menunjang percepatan pemba­ ngunan nasional itu juga dihadiri Direktur Tipikor Bareskrim Polri Brigjen Ahmad Wiyagus, Kepala BPK Sunarto, Kepala BPKP Per­

wakilan Lampung, Kajati Lam­ pung Syafrudin, Bupati Lampung Tengah Mustafa, dan Wali Kota Metro Pairin. Menurut Wagub, kasus korupsi layaknya fenomena gunung es, sehingga pencegahannya harus dilakukan secara maksimal oleh seluruh pemangku kepentingan. Bachtiar mengatakan komitmen memberantas korupsi merupakan kewajiban seluruh pihak. Rapat koordinasi tipikor ini, menurut Wagub, sebagai tindak lanjut dari instruksi presiden dalam pertemuan Presiden Joko Widodo dengan seluruh kepala Kejaksaan TInggi (Kajati) dan Kapolda se-Indonesia beberapa waktu lalu.

Ia juga mengatakan pencegahan korupsi pada penggunaan ang­ garan APBD Lampung dengan perencanaan dan pelaksanaan yang baik. “Langkah pencegahan, kami bikin perencanaan yang bagus dan dilaksanakan dengan bagus, itu saja,” ujar dia. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin menegaskan kemajuan suatu negara ditentukan dari pem­ bangunannya. Sayangnya, terjadi kerapuhan moral di tubuh SDM sehingga menyebabkan korupsi. Polda Lampung pada 2016 te­ lah menangani 38 kasus tipikor dengan nilai kerugian sebesar 3,5 miliar. “Kami akan menindak te­ gas para koruptor tanpa pandang bulu,” ujarnya. (MAN/AJI/K2)

SETIAP jemaah ha­ji asal Indonesia di­ be­r ikan kesempat­ an melaksanakan sunah arbain di Madinah. Selama delapan hari, mere­ ka menetap di salah Nova Lidarni satu pusat peradab­ Wartawan Lampost an Islam itu dan ten­ tunya ingin ziarah ke makam Sang Habibullah. Seperti dilaporkan wartawan Lampung Post Nova Lidarni, jemaah haji kloter 40/JKG pun melaksanakan ziarah makam Rasulullah, Abu Bakar As Siddiq, dan Umar bin Khattab yang terletak dalam Masjid Nabawi, Madi­ nah, Selasa (4/10). Mereka juga harus rela mengantre berjam-jam untuk ber­ doa di Raudah, yang berada di antara mimbar dan makam Rasulullah. Untuk jemaah haji perempuan, ada pintu khusus untuk mencapai Raudah, yakni melalui pintu 25. Namun, untuk tiba di Raudah, mereka harus menung­ gu giliran. “Sedikitnya ada tiga kali pemberhentian sebelum bisa masuk ke Raudah. Kami masuk sebelum pukul 07.00 hingga pukul 10.00 masih juga antre,” ujar seorang jemaah. Untuk bisa mencapai Raudah ini, jemaah Indonesia bergabung ber­ sama dengan jemaah negara lain berbahasa Melayu. “Kami disuruh duduk menunggu, tapi banyak yang lari menerobos masuk. Makin lama antreannya,” ujar jemaah Bandar Lampung, Duriah. (R5)

8

BURAS

Balada Kim, Children With No Land! DUA bulan bala­ anak bungsu si da Children With ibu yang ditemui No Land berteng­ Kim. ger di peringkat Ibu itu berka­ atas tangga lagu ta kepada Kim, dan musik du­nia, tidak apa-apa Reverbnation. a n a k nya j a d i Lagu itu ciptaan makanan ikan. Lukman Hakim Tidak bernya­ H. Bambang Eka Wijaya wa pun jasad alias Kim Com­ manders, guru anaknya masih Bahasa Inggris kelahiran bermanfaat untuk makhluk 1973 yang tinggal di Jalan ciptaan Tuhan lainnya. Ikan Pari, Telukbetung, Ban­ Mendunianya lagu Childar Lampung. dren With No Land juga Balada itu tumpahan tak terlepas dari bantuan air mata Kim saat kapal Kompol Nuswanto, kenalan pe­ngungsi Rohingya yang Kim di Polda Lampung, yang pecah dihantam gelombang mengirim lagunya itu ke ditarik nelayan ke Teluk Krishna Murti, perwira Polri Lampung pada 2013. Menu­ yang bertugas di PBB. Krish­ rut laporan Harry Siswoyo na Murti mengunggah lagu dan Ardian ke Viva.co.id itu ke media sosial di jaring­ (2/10), Kim mengunggah an kawasan tugasnya. klip lagunya itu ke FaceLagu Children With No book, yang ternyata mera­ Land yang dilabeli New Ver­ yap hingga mendunia. sion di YouTube pada Ming­ Saat para pengungsi Ro­ gu (2/10), pukul 13.40 WIB, hingya terdampar di Teluk mencatat 4.888 kali tayang. Lampung, Kim melihat se­ Dalam menyanyikannya orang ibu menggendong Kim terkesan memulainya dua anaknya. Satu digen­ dengan dialek bergumam, dong di punggung, yang satu bahkan gumamnya lebih lagi di pinggangnya. Mereka dalam dari Deep Purple sangat menderita, kehausan dalam Soldier of Fortune. dan kelaparan. Kim mem­ Ilustrasi intro suasana beri mereka air minum dan perang dan kolase potong­ an-potongan gambar se­ roti yang dibawanya. Namun, saat Kim yang lanjutnya yang menggam­ penasaran menanya, ibu barkan kondisi anak-anak tersebut tak tahu bahasa korban perang di seantero Indonesia maupun Inggris. bumi, mendukung kema­ Untung ada petugas pe­ gisan lirik balada Kim. Kom­ nerjemah. Ibu itu mengaku pak dengan lirik dan irama meninggalkan negerinya lagunya yang menggam­ yang bertikai membawa barkan krisis kemanusiaan dengan penderitaan anaktiga anaknya. Malang, empat hari per­ anak yang luar biasa. Ini karya anak Lampung jalanan kapal kehabisan bahan bakar. Lama pulu­ yang layak diapresiasi han orang di perahu itu dan dibanggakan. Lebih terobang-ambing di lautan. dari itu, dunia pantas me­ Satu per satu meninggal narik hikmahnya untuk kehausan maupun karena menghindari konflik yang tak kuat menahan dingin­ hanya menyengsarakan nya angin laut. Termasuk anak-anak. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Belajar dan Mengabdi UNTUK saat ini, tentu tidak banyak aparatur sipil negara (ASN) yang menyandang gelar doktor, se­ perti Kepala Dinas Pengairan dan Pemu­ kiman Provinsi Lampung Edarwan. Mantan Sekretaris Kabupaten Pring­ sewu itu ternyata merupakan alumni S-1 Ekonomi di Universitas Lampung (Unila), S-2 Kebijakan Publik Universitas Indonesia (UI). Lalu pada usia sekitar 43 ta­ hun, Edarwan menyandang gelar Doktor Manajemen Sumber Daya Alam dan n DOK. LAMPUNG POST Lingkungan Hidup dari Institut Pertanian Bogor (IPB). Selain kemauan, hal lain yang memotivasinya untuk terus belajar adalah semakin beratnya tugas dan tantang­ an yang akan dihadapi para ASN, khususnya di Provinsi Lampung. “Saya melihat tugas dan tantangan PNS ke depan. Maka saya pikir sebagai PNS perlu memiliki kemampuan lebih. Itu motivasi saya, selain kemauan tentunya,” kata mantan Pj Bupati Lampung Tengah itu kepada awak media di lingkungan Kantor Gubernur, kemarin. (EKA/R5)

WAT-WAT GAWOH

Bocah Kaya SEORANG bocah kaya itu biasanya karena orang tua­ nya yang kaya. Tapi ada juga bocah kaya mendadak. Nah... kik ya ngehalu emas, tantu emakni sai ngakuk (Nah.. kalau dia menemukan emas, tentu ibunya yang mengam­ bilnya). Tapi kali ini ada bocah kaya mendadak. Di Selandia Baru, seorang bocah berumur tiga tahun menjadi milarder dadakan setelah memenangkan hadiah utama dalam sebuah permainan lotre. Kedua orang tuanya diberitahu via telepon bahwa anak mereka memenangkan lotre 1 juta dolar Selandia Baru atau setara Rp9,4 miliar. Seperti di lansir standard.co.uk, pasangan suami istri asal Christchurch itu telah membuat rekening Bonus Bonds. Bonus Bonds adalah program pemerintah men­ dorong warganya menabung dan berinvestasi. Payu kidah anak nakan, helau do bagianmu. Kidang dang lagi main juk kheno, wat-wat gawoh (Oke deh ponak­ an memang nasibmu baik. Tapi jangan lagi main seperti itu, ada-ada saja). (MTVN/R5)


BISNIS KORPORASI

rabu, 5 oktober 2016

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

Indeks VALUTA ASING

KURS JUAL

KURS BELI

10.010,35

9.908,06

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

12.752,05

12.623,82

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

13.053,00

12.923,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.941,36

9.837,10

9.542,36

9.443,88

1.683,06

1.666,28

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

KURS BELI

KURS JUAL 13.224,82

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

Indeks KOMODITAS

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.511,72

9.414,41

14.619,36

14.472,47

16.736,56

16.568,58

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

PERUMAHAN Tirtayasa Garden KURS JUAL KURS BELI menyiapkan bonus hadiah 7.236,27 6.438,21 berbagai kebutuhan rumah untuk setiap konsumen yang melakukan pembelian selama pameran REI Expo 2016 di Superstore Chandra Tanjung­ karang. Pameran perumahan terbesar itu akan digelar hingga 9 Oktober 2016. Marketing penjualan pe ­ rumahan Tirtayasa Garden, Wella, mengatakan selama pameran REI Expo pihaknya menyiapkan hadiah menarik bagi konsumen. Dia memerinci bonus hadiah tersebut ialah pembuatan mini-garden dan air conditioner (AC). “Khusus konsumen yang melakukan pembayaran uang muka lebih besar selama pa­ meran akan mendapatkan hadiah gratis 1 unit smartphone seharga Rp3,8 jutaan,” kata Wella, saat ditemui, Senin (3/10). Lebih lanjut, Wella men­ jelaskan Tirtayasa Garden me­nyiapkan 60 unit rumah de­ ngan tipe 50 dengan luas tanah 105 m2. Perumah­an yang terle­ tak di Jalan Pangeran Antasari/ Jalan Griya Abdi Negara, Su­ kabumi, Bandar Lampung, didesain dengan 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi. “Perumahan ini dibangun dengan konsep cluster de­ ngan pemandangan city view. Bahkan menjadi satu-satunya perumahan yang dilengkapi listrik tenaga surya men­ jadi daya tarik tersendiri,” ujarnya. Selain itu, Tirtayasa Gar­ den juga dilengkapi sistem keamanan 24 jam dengan akses one gate system. Terda­ pat pula taman bermain anak dan kebersihan akan tetap terjaga dengan adanya petugas kebersihan. “Kami tawarkan perumahan ini dengan harga Rp300 jutaan. Untuk pembelian cukup membayar uang muka 10%, dan untuk pemesanan cu­ kup membayar booking fee Rp2 jutaan,” ujarnya. (ADI/E1)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

8.919 19.152 28.005 55.927 22.792 17.157 1.570 9.717 553.100Rp/gr

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

LAYANI PENGUNJUNG. Marketing penjualan perumahan Tirtayasa Garden sedang melayani pengunjung yang berminat membeli rumah dalam pameran REI Expo 2016 di Superstore Chandra, Tanjungkarang, Senin (3/10).

ACE Hardware Tawarkan Belanja Hemat Boom Sale kali ini semakin menarik dengan penawaran hemat lainnya berupa Beli Banyak Lebih Hemat, Beli 1 Dapat 2, hingga Paket Hemat. HESMA ERYANI

A

CE Hardware menawarkan be­ lanja bijak dan hemat melalui program Boom Sale di seluruh toko ACE hingga 25 Oktober 2016. “Belanja keperluan peralatan ru­ mah dan hobi merupakan sebuah aktivitas yang menyenangkan,” kata Public Relation Kawan Lima Group, Reza Rinardi Mardja, saat ditemui di Jakarta, Selasa (4/10). Menurut Reza, dalam berbelanja pe­ langgan harus bijak agar anggaran be­ lanja tidak melonjak secara berlebih­ an. ACE The Helpful Place bisa menjadi destinasi belanja yang tepat seiring dengan digelarnya Boom Sale. Dia menjelaskan Boom Sale meru­ pakan program rutin yang dilakukan ACE dua kali dalam setahun dan sa­ ngat dinanti oleh pelanggan setianya. Hanya pada program ini ACE mem­ berikan potongan harga hingga 50%. Boom Sale kali ini semakin menarik dengan penawaran hemat lainnya berupa Beli Banyak Lebih Hemat, Beli 1 Dapat 2, hingga Paket Hemat. Potong­

an harga hingga 50% dihadirkan ACE untuk produk-produk pilihan bagi pelanggan, mulai dari produk penyim­ pan barang seperti rak plastik dengan dua ukuran, yaitu 4 dan 5 tingkat. Kemudian rak penyimpan serbaguna yang mampu menahan beban hingga 158 kg, serta gantungan baju beroda yang mudah untuk dipindahkan. Untuk alat kebersihan, lanjutnya, tersedia alat pel dari ProClean dengan

Dapatkan potongan harga hingga 50% dari produk pilihan lainnya, seperti kipas angin uap yang berfungsi menyejukkan udara. handpress system yang memudahkan saat memeras kain pel. Pengisap debu dari Krisbow dengan keunggulan daya isap tinggi hingga 18 KPA, kan­ tong debu 3 liter, mudah dibersihkan, selang yang dapat berputar 360o serta memiliki penggulung kabel otomatis. Untuk mobil kesayangan tersedia juga pengisap debu portabel dari Coido. “Dapatkan potongan harga hingga 50% dari produk pilihan lainnya seperti kipas angin uap yang berfungsi menye­ jukkan udara, mengurangi debu dan mencegah hydropenia,” kata Reza.

n LAMPUNG POST/VERA AGLISA

TAWARKAN BERAGAM PROMOSI. Pelanggan sedang menjalani perawatan di Aulia Beauty Care, akhir pekan lalu. Klinik kecantikan yang berlokasi di Jalan Salim Batubara No. 66, Kupangteba, Bandar Lampung, itu memberikan diskon hingga 30% dan beragam promosi lain. KINI klinik dan salon kecan­ tikan sangat mudah dijumpai di Kota Bandar Lampung.

Salah satunya Aulia Beauty Care yang hadir di Jalan Salim Batubara No. 66, Kupangteba,

Barbeque at Room Bukit Randu Hanya Rp1,5 Juta HOTEL dan Restoran Bukit Randu kembali mengha­ dirkan promosi menarik, yakni Barbeku at Room seharga Rp1,5 juta. Kali ini tamu bisa menikmati barbeku tidak hanya di restoran, tetapi juga bisa dinikmati secara privat bersama keluarga di dalam kamar hotel. “Terdapat variasi bar­ beku dengan sajian dan citarasa spesial. Dipastikan hal itu akan melengkapi dan menambah semarak malam bersama keluarga di Hotel Bukit Randu,” kata General Manager Hotel dan Restoran Bukit Randu, Johni Johan, melalui rilis­ nya, Selasa (4/10). Jeje (sapaan akrab Johni Johan) mengemukakan p i h a k nya a k a n s e l a l u memberi pelayanan spe­ sial dengan menghadirkan promosi menarik. Seperti Barbeque at Room yang akan membuat tamu hotel merasakan sensasi yang berbeda saat menginap di Hotel Bukit Randu. Dia optimistis paket terbaru itu akan menjadi favorit tamu Hotel Bukit Randu. Jeje menyebutkan menu spesial barbeku dengan sa­

jian beef, chicken, prawn, cutlefish, baby potato, boiled brocolie, mix fruits, steam rice, dan juice concentrate. “Menu tersebut kami saji­kan fresh to serve,” katanya. Mengenai harga, paket ini ditawarkan seharga Rp1,5 juta sudah termasuk kamar Superior King untuk 2 hari 1 malam, extra bed, welcome drink, barbeku untuk empat orang, dan sarapan untuk tiga orang. Lalu gratis berenang, gratis fasilitas fitness, 21% tax and service charge, dan dis­ kon 20% untuk pemesanan makanan dan minuman di Hotel Bukit Randu. Di sisi lain, Bukit Randu kembali menggelar pro­ mosi khusus bagi pelanggan setianya dengan mengha­ dirkan paket Sunday To Monday. Pada paket ini pihaknya memberikan pe­ layanan jemput gratis (free transportation to hotel). Pa­ ket Sunday to Monday, kata Jeje, sangat ekonomis, yakni hanya Rp575.555 per ka­ mar. Melalui paket itu, tamu dapat menikmati beberapa fasilitas yang dimiliki Bukit Randu, yaitu kamar Supe­ rior baik singgel ataupun dobel. (VER/E2)

Dia menguraikan keunggulan Coido adalah daya listrik hanya 35 watt dan kapasitas air 2 liter yang tahan untuk mengeluarkan uap hingga 9 jam dan dilengkapi lampu LED. Tersedia pula alat pembuat sandwich, koleksi lampu hias, tangga dengan enam pijakan, kasur lipat hingga karpet memory foam hingga alat pembuat kopi.

Beli Banyak Program Boom Sale juga menawar­ kan Beli Banyak Lebih Hemat. Pelang­ gan akan mendapatkan potongan harga setiap pembelian di atas dua potong. Program promosi itu berlaku untuk bantal alas duduk, aneka rak sepatu, gantungan baju, dan kotak penyimpan­ an beroda. Brankas mini, aneka kabel soket, hingga aneka cat tembok. Selain itu, terdapat program Beli 1 Dapat 2 bisa jadi pilihan berbelanja hemat untuk produk seperti han­ duk mandi, payung eksklusif, bantal travel, troli belanja hingga koper dari Passport. Ada juga Paket Hemat, pelanggan bisa mendapatkan produk ACE se­ cara bundling, tetapi dengan harga yang menarik, seperti mesin pemoles mobil 7” + Smartwax, oven listrik 16 liter + mixer, bantal + guling hingga kloset + jet shower. (E1) hesma@lampungpost.co.id

Aulia Beauty Care Beri Diskon hingga 30% Bandar Lampung. Pemilik Aulia Beauty Care, Tiara Octariana, mengata­ kan menjadi cantik sudah seperti sebuah obsesi untuk seorang perempuan. Jika dulu praktik bedah sa­ ngat digemari untuk mengubah kontur wajah agar mendapat­ kan penampilan yang lebih baik. Kini, dengan pesatnya perkembangan teknologi da­ lam industri kecantikan, prose­ dur pembedahan sudah tak begitu digemari sehingga klinik kecantikan menjadi tujuan untuk mengubah penampilan lebih menarik. “ U n t u k i t u l a h , Au l i a

9

HARGA (Rp/Kg)

per Selasa, 4 Oktober 2016 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

per Selasa, 4 Oktober 2016 n Sumber Bank Indonesia

Tirtayasa Garden Bagikan Hadiah Langsung

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

LAMPUNG POST

Beauty Care memberikan penawaran spesial bagi pelanggan berupa diskon hingga 30%,” kata Tiara saat ditemui, Selasa (4/10). Menurutnya, diskon ber­ laku untuk seluruh perawat­ an yang ditawarkan. Kecuali untuk facial tradisional, massage tradisional, dan sauna. Dia menjamin pihaknya memberikan penawaran harga bersahabat. Misalnya untuk perawatan derma pen disediakan dalam dua jenis, yakni Gold seharga Rp350 ribu dan Premium Rp600 ribu. Harga tersebut belum dipotong diskon.

Lalu tersedia juga perawatan soft couter yang berfungsi un­ tuk menghilangkan kutil atau­ pun skin tag. “Untuk 1—10 titik cukup membayar Rp175 ribu, sementara lebih dari 15 titik dihitung per titik,” kata dia. Tidak itu saja, pihaknya juga memberikan perawat­ an gratis. Penawaran me­ narik itu bisa didapat jika saat perawatan pelanggan me­ngajak lima orang, pe­ langgan akan mendapatkan perawatan gratis. Kemudian untuk member setelah men­ jalani 10 kali perawatan akan mendapatkan gratis satu kali perawatan. (VER/E2)

n LAMPUNG POST/EKA SETIAWAN

MENU SPESIAL. Pengunjung menikmati beragam menu spesial yang ditawarkan Kedai Bakmi Alam yang terletak di Jalan RA Kartini No. 4, Bandar Lampung, Sabtu (1/10). Selain menu spesial, pengunjung juga bisa menikmati alunan musik akustik setiap Sabtu malam.

Bakmi Alam Sajikan Menu Spesial KEDAI Bakmi Alam yang terletak di Jalan RA Kartini No. 4, Bandar Lampung, menawarkan beragam menu spesial dan live music. Pemilik Bakmi Alam, Novriyanto Nasution, me­ nerangkan kedainya me­ nyajikan menu khas bakmi dengan beragam pilihan rasa. Beberapa menu yang ditawarkan ialah bakmi orisinal, bakmi lada hitam, bakmi bakar, bakmi go­ reng, bakmi saus padang, dan bakmi saus bolognise. M e n u r u t n ya , m e n u menu itu yang pertama di Lampung dan berbeda dari mi konvensional lain­ nya. “Kami menggunakan bumbu dengan rempahrempah yang nikmat untuk disajikan dengan bakmi,” ujar Novri, saat ditemui, Senin (3/10). Dalam sehari, kata dia, Bakmi Alam dapat me­ layani hingga 100 porsi pe­ sanan, baik pesan langsung maupun delivery. “Ongkos antar menyesuaikan jarak pemesan, yakni kisaran Rp10 ribu—Rp15 ribu,” kata dia.

Bisnis kuliner Bakmi Alam ini didirikan oleh dua sahabat, yakni Rahadian (Hadi) dan Ricky Hambali (Acenk), sejak sekitar dua tahun lalu. Bisnis dimulai dari pesan antar tempat (delivery order). Bisnis se­ makin berkembang, se­ telah keduanya menjalin kerja sama bisnis dengan Novri selaku investor. Selain menu spesial, pengunjung juga bisa menikmati alunan musik akustik band indie ternama setiap Sabtu malam. Pe­ ngunjung juga bisa mera­ sakan kopi arabika dan robusta Liwa spesial ala Alif’s Coffee di kedai yang beroperasi mulai pukul 09.00 hingga pukul 24.00. Selfi, pengunjung Bakmi Alam, mengaku sangat menyukai menu bakmi lada hitam. Dia mengakui menu yang ditawarkan Bakmi Alam sangat spe­ sial. “Rempah-rempahnya sangat terasa, beda dengan mi biasa lainnya. Harga­ nya juga pas buat anak muda seperti saya,” ujar Selfi yang datang bersama rekan-rekannya. (EKA/E1)


rabu, 5 oktober 2016

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

CIMB Niaga Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Kinerja perusahaan sampai pada Agustus 2016 yang tercatat masih menunjukkan tren positif. VERA AGLISA

n ANTARA/AUDY ALWI

PENGHARGAAN BEI. Direktur Utama PT PP Properti Tbk Taufik Hidayat (tengah) disaksikan Dirut Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio (kanan) menerima penghargaan IDX Top Ten Best Blue BEI Samsul Hidayat, di Jakarta, Senin (3/10). Penghargaan diberikan BEI kepada PP Properti sebagai apresiasi terhadap perusahaan terbuka yang menghasilkan kinerja yang baik dan terus tumbuh serta memberikan manfaat tinggi pada investor dan pemegang sahamnya.

TEI Fasilitasi 1.000 Pembeli Potensial KEMENTERIAN Perdagangan (Kemendag) memberikan fasilitas untuk 1.000 calon pembeli potensial yang akan hadir pada Trade Expo Indonesia (TEI) ke-31. Fasilitas berupa penginap­ an gratis untuk para pengusaha dari 73 negara. “Kehadiran buyer merupakan salah satu kunci kesuksesan dalam penyelenggaraan pameran dagang bertaraf internasional, mereka akan diberikan fasilitas akomodasi dan transportasi. Ini juga sebagai bentuk dukungan pemerintah mendorong keha­ diran pembeli asing,” kata Direktur Jenderal Pengem-

bangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag Arlinda di Jakarta, Selasa (4/10). Ia mengatakan fasilitas tersebut akan diberikan kepada pengusaha dari 73 negara yang direkomendasikan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI). Fasilitas tersebut berupa penginapan gratis selama tiga hari dan dua malam di lima hotel official partner Kemendag sebanyak 1.000 kamar. Pembeli potensial tersebut diverifikasi untuk memastikan potensi mereka dalam melakukan kerja sama bisnis dengan peserta

TEI 2016. Fasilitasi tersebut berlaku selama 11—13 Oktober 2016. Selain akomodasi, panitia penyelenggara dari Kemendag juga akan menjemput buyer saat tiba di Bandara Internasional Soekarno -Hatta, Tangerang. Pihaknya juga menyediakan free shuttle bus dari masing-masing hotel ke JIExpo Kemayoran, selama dua hari pertama penyelenggaraan TEI. “Keberadaan shuttle bus ini sangat menguntungkan buyer mengingat TEI akan menempati area pameran seluas 50 ribu meter persegi,” ujar Arlinda. (ANT/E1)

INDUSTRI SEPATU RUMAHAN Pekerja menyelesaikan pembuatan sepatu di industri sepatu rumahan di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (4/10). Sepatu berbahan baku kulit imitasi atau sintetis tersebut dipasarkan ke sejumlah daerah di Jawa Timur, seperti Sidoarjo, Mojokerto, Malang, bahkan hingga ke Bali dan NTT dengan harga mulai Rp450 ribu sampai Rp750 ribu per kodi (20 buah) tergantung model dan tingkat kerumitan pembuatannya. n ANTARA/MOCH ASIM

Kemenperin Dorong Generasi Muda Belajar Membatik KEMENTERIAN Perindustrian bersama pemangku kepentingan terkait terus berupaya mengedukasi para generasi muda Indonesia untuk belajar membatik dalam rangka meningkatkan kecintaan ter_ hadap batik sebagai warisan budaya dunia sekaligus mendorong penumbuhan wirausaha baru. “Misalnya, kami tengah berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk memasukkan kegiatan ekstrakurikuler membatik pada sekolah menengah kejuruan,” ujar Dirjen Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kemenperin Gati Wibawaningsih, lewat siaran pers di Jakarta, Senin (3/10). Gati menyampaikan hal itu pada Pembukaan Pameran Batik Pusaka Budaya Bangsa dalam rangka Peringatan Hari Batik Nasional. Kegiatan ini dihadiri

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Ketua Umum Yayasan Batik Indonesia Yultin Ginanjar Kartasasmita, istri Wakil Gubernur DKI Jakarta Heppy Djarot Saiful Hidayat, serta Ketua Hari Batik Nasional 2016 Nita Kenzo. Gati meyakinkan gerakan melestarikan, menggunakan, dan mengembangkan batik sebagai warisan budaya tak benda di masyarakat selama ini telah mendongkrak permintaan batik nasional dan pertumbuhan industri batik di dalam negeri. “Peluang pasar batik saat ini juga sangat terbuka luas, baik di dalam maupun luar negeri,” ujarnya. Sementara itu, Nita menyampaikan Yayasan Batik Indonesia telah meluncurkan program menarik tahun ini, yaitu Batik Karya Saya, guna memberikan rasa bangga pada generasi muda

terhadap batik nasional. Program ini juga memberikan pelatihan membatik secara cuma-cuma kepada 50 siswa SMK 27 Jakarta karena sekolah tersebut memiliki jurusan tata busana. “ K r e at iv i t a s m e r e k a sangat berkembang, termasuk saat membuat turnamen batik. Mereka sudah bisa membayangkan, jika membuat motif seperti ini nantinya pola bajunya akan seperti apa,” kata Nita. Pelatihan tersebut telah diberikan sebanyak 13 kali selama September 2016. Para siswa memulai latihannya setiap pulang sekolah. Upaya tersebut disambut baik oleh Puan karena merupakan wujud nyata dari gerakan revolusi mental sebagai penumbuhan rasa nasionalisme yang dapat “mengakar” pada generasi muda Indonesia. (IAN/E1)

P

T Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB N i a g a ) te l a h m e n e r b i t k a n dan melakukan penawaran umum obligasi berkelanjutan II Bank CIMB Niaga tahap I 2016. Nominal penawaran yang diajukan sebesar Rp1 triliun hingga Rp2,5 triliun dilakukan untuk menunjang performa perusahaan. Direktur Utama CIMB Niaga, Tigor M Siahaan, menyampaikan obligasi yang ditawarkan terdiri dari tiga seri, yakni Seri A dengan tenor 370 hari dan kupon 6,5%—7,25% per tahun. Lalu obligasi Seri B dengan tenor tiga tahun dan kupon 7,25%—8% per tahun. Kemudian seri ketiga adalah Seri C dengan tenor lima tahun dan kupon 7,6%—8,35% per tahun. “Dana yang ditargetkan dapat terhimpun yakni sebesar Rp8 triliun, dan seluruhnya akan digunakan untuk pembiayaan ekspansi kredit

dalam rangka pertumbuhan bisnis perusahaan,” ujar Tigor, Senin (3/10). Perusahaan juga telah menunjuk PT CIMB Securities Indonesia, PT BCA Sekuritas, dan PT Danareksa Sekuritas sebagai penjamin emisi. Masa book building obligasi ini dimulai dari 3—17

Kami optimistis penerbitan obligasi ini akan menarik minat investor sebab obligasi kami sudah mendapat rating AAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Oktober 2016, penjatahan dijadwalkan pada 1 November 2016. Sementara pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) direncanakan pada 4 November 2016. “Kami optimistis penerbitan obligasi ini akan menarik minat investor sebab obligasi kami sudah mendapat rating

AAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo),” kata Tigor.

Tren Positif Direktur Kepatuhan sekaligus Sekretaris Perusahaan CIMB Niaga Fransiska Oei turut memaparkan kinerja perusahaan sampai pada Agustus 2016 yang tercatat masih menunjukkan tren positif. Hal itu terlihat dari perolehan laba operasional yang naik 338,7% secara tahun ke tahun menjadi Rp1.413 triliun dari Rp322,09 miliar. Dari segi kredit, sampai Agustus 2016 tercatat mengalami koreksi 4,79% secara tahun ke tahun menjadi Rp160,09 triliun dari yang sebelumnya Rp168,15 triliun. Di samping itu, terjadi juga penurunan aset sebesar 1,35% menjadi Rp232,95 triliun dari yang sebelumnya Rp236,16 triliun pada periode yang sama di 2015, yang disebabkan adanya penurunan kredit tersebut. “Tentunya sampai akhir tahun diharapkan akan tumbuh lebih baik dari tahun sebelumnya,” kata Fransiska. (MI/E2) vera@lampungpost.co.id

OJK Bidik Pasar Keuangan Syariah 5% OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 4 Jawa Timur menargetkan penetrasi pasar keuangan syariah di wilayah provinsi setempat bisa mencapai di atas 5 per­ sen terhadap transaksi pasar keuangan nasional. “Tidak hanya terhadap transaksi perbankan nasional, penetrasi keuangan syariah diharapkan juga menembus ke pasar nonperbankan dan pasar modal yang sifatnya syariah,”

ujar Kepala OJK Kantor Regional 4 Jawa Timur Sukamto di Madiun, Minggu (2/10). Di sela kegiatan Gebyar Aku Cinta Keuangan Syariah Roadshow Kota Madiun 2016, ia mengatakan potensi pengembangan keuangan syariah di daerah Jawa Timur sangat besar karena penduduk provinsi tersebut 90 persennya beragam Islam. “Meski 90 persen berpenduduk muslim, penetrasi pasar keuangan

syariahnya masih belum menembus angka 5 persen,” kata dia. Data menyebutkan pangsa aset perbankan syariah di Jawa Timur tercatat hingga Juli 2016 baru mencapai 4,5 persen hingga 4,8 persen. Total pembiayaan yang disalurkan oleh perbankan syariah di Jawa Timur telah mencapai Rp24,3 triliun, dengan komposisi penyaluran kepada UMKM sebesar 26 persen, serta sim-

panan masyarakat di perbankan syariah mencapai Rp20,1 triliun. “Jumlah simpanan sebesar Rp20,1 triliun tersebut hanya 4,4 persen dari total seluruh simpanan masyarakat di Jatim,” kata dia. Untuk itu, OJK Kantor Regional 4 Jawa Timur berkomitmen mendukung dan mendorong langkah-langkah pengembangan serta penguat­an industri keuangan syariah di daerah. (MTVN/E2)


rabu, 5 oktober 2016

EKONOMI

LAMPUNG POST

Akses Layanan Keuangan Warga Masih Terbatas

Bulog Dapat Jatah Impor Gula Mentah

TPAKD harus membuat program-program prioritas. ADI SUNARYO

M

ASIH rendahnya akses layanan keuangan dari lembaga keuangan kepada penduduk di Indonesia, khususnya di Lampung, berdampak pada rendahnya indeks keuangan inklusif masyarakat. Penjabat Sekretaris Provinsi Lampung Sutono menuturkan akses keuangan yang diberikan untuk masyarakat harus tersalur dengan benar sehingga dapat memberikan manfaat juga bagi pemerintahan. “Di sini TPAKD mulai dari BI dan OJK harus bisa

Butuh fasilitas intermediasi dengan perbankan. membuat program-program prioritas yang dapat meningkatkan target strategi nasional keungan inklusif sesuai yang diatur oleh presiden,” kata dia saat rapat pleno Tim Percepat­ an Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di Hotel Aston, Bandar Lampung, Selasa (4/10). Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Provinsi Lampung Arief Hartawan mengatakan peluang akses keuangan di Lampung masih besar, terutama di daerah yang jauh dari Kota Bandar Lampung. “Saat ini banyak bank yang hanya terpusat di kota besar. Sementara kantor perbankan di wilayah lain kurang, terutama daerah pelosok,” ujar Arief. Menurut dia, saat ini dalam segi layanan keuangan seperti jumlah mesin ATM masih terbatas di daerah. “Masyarakat juga kalau mau memanfaatkan layanan perbankan susah karena dukungan pelayanan bank masih minim dan terbatas,” katanya. Sementara itu, Kepala OJK Provinsi Lampung Untung Nugroho mengatakan TPAKD merupakan forum koordinasi untuk mempercepat akses keuangan di daerah. “Program

ini bersifat jangka panjang dan terus-menerus akan dilakukan upaya untuk meningkatkan akses keuangan,” kata dia.

Minat Masyarakat Menurut Untung, terbatasnya layanan keuangan kepada masyarakat yaitu dari sisi penawaran jaringan kantor industri jasa perbankan masih terbatas. Kemudian dari sisi aturan perbankan masih ada yang kaku sehingga berpengaruh pada minat masyarakat kepada bank. “Untuk mengatasi hal ini kita butuh fasilitas intermediasi dengan perbankan untuk mengevaluasi ketentuan perbankan yang menghambat akses tadi,” ujarnya. Kemudian, dari sisi permin­ taan atau nasabah, akses perbankan sedikit karena masih banyak masyarakat yang masih miskin dan budaya menabung masih kurang. “Karena biasa­ nya masyarakat kecil masih suka menyimpan uangnya di rumah seperti bawah bantal, kasur, dan lainnya,” kata dia. Untung melanjutkan untuk program prioritas yang bisa dilakukan, antara lain memberikan edukasi kepada masyarakat mulai dari sosialisasi simpanan pelajar (Simpel), menanamkan budaya menabung sedini mungkin. Sementara untuk wilayah pelosok daerah untuk bisa memberikan pelayanan akses keuangan dengan membuka agen Laku Pandai sebagai akses perbankan. Menurutnya, tugas pokok OJK mempermudah perizinan untuk pembukaan agen bank atau Laku Pandai. Pada produk Simpel dimudahkan dengan tidak dikenakan biaya administrasi. “OJK dorong perusahaan asuransi untuk mengeluarkan asuransi mikro seperti demam berdarah dan reksadana, kami meminta untuk dipecah-pecah nominalnya tidak harus jutaan sehingga masyarakat kecil bisa membeli di pasar modal,” kata dia. (E2) adi@lampungpost.co.id

11

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

RAPAT PLENO. Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) melakukan rapat pleno membahas peningkatan indeks keuangan inklusif masyarakat di Hotel Aston, Bandar Lampung, Selasa (4/10).

Harga Gabah di Petani Meningkat BADAN Pusat Statistik (BPS) Lampung merilis harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp4.800 per kg untuk gabah kualitas GKP pada September 2016. Survei dilakukan melalui produsen gabah dari 24 titik observasi. Kepala BPS Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum menuturkan harga gabah di tingkat petani maupun penggilingan naik pada September disebabkan berlalunya masa panen raya. Peningkatan rata-rata har-

ga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar 4,12 persen dari Rp4.142,86 per kg menjadi Rp4.313,48 per kg, dan di tingkat penggilingan dengan kelompok kualitas yang sama naik 4,21 persen dari Rp4.227,98 per kg menjadi Rp4.405,87 per kg. Observasi didominasi kelompok gabah kualitas gabah kering panen (GKP), dan tidak dijumpai kelompok gabah kualitas gabah kering giling (GKG). Ia mengatakan mengatakan harga tertinggi pada

varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu. Sementara harga gabah terendah yakni Rp3.800 per kg pada kualitas GKP, yaitu varietas Muncul dan IR64 terdapat di Kecamatan Sragi dan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. “Harga tersebut juga dipengaruhi dengan gencarnya penyerapan gabah yang dilakukan oleh Bulog Lampung,” kata Yeane, Senin (3/10). Menurut dia, harga tersebut berada di atas harga

pembelian pemerintah (HPP), yaitu Rp3.700 per kg. Di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp4.850 per kg pada gabah kualitas GKP, yaitu varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu. Sementara harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp3.875 per kg dengan varietas IR64 terdapat di Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan. Harga tersebut berada di atas HPP, yaitu Rp3.750 per kg. (ADI/E2)

Hunian Hotel Turun 3,15 Persen TINGKAT penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Bandar Lampung selama Agustus 2016 mencapai posisi 48,72%, turun 3,15 poin dibandingkan Juli 2016 yang tercatat 51,87%. TPK hotel berbintang Agustus 2016 jika dibandingkan Agustus tahun sebelumnya yang tercatat 45,94% mengalami peningkatan sebesar 2,78 poin. TPK akomodasi lainnya di Agustus 2016 tercatat

34,83%, turun 2,64 poin dibanding Juli 2016 yang membukukan 37,47%. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum dalam konferensi pers, Senin (3/10), menjelaskan jumlah tamu selama Agustus 2016 yang menginap di hotel bintang dan akomodasi lainnya (gabungan) mencapai 91.683 orang, terdiri dari

750 tamu asing dan 90.932 tamu domestik. Kondisi itu meningkat 1.984 orang (2,21%) dibandingkan Juli 2016 yang tercatat 89.698 orang. Unt u k j u m l a h t a mu menurut jenis hotel pada hotel berbintang selama Agustus 2016 sebanyak 9.708 orang, terdiri dari 356 tamu asing dan 9.352 tamu domestik. Jumlah tersebut menurun sebanyak 1.705

n ANTARA/SUPRIAN/APLS

TANDAN BUAH SEGAR SAWIT. Petani menumpukkan tandan buah segar kelapa sawit di perkebunan sawit rakyat kawasan Desa Drien Leukiet, Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya, Aceh, Senin (3/10). Harga tandan buah segar kelapa sawit pada tingkat petani sejak sepekan terakhir mulai naik dari Rp1.300 menjadi Rp1.500 per kg.

orang (14,94%) dibandingkan Juli 2016 yang tercatat 11.413 orang. Sedangkan jumlah tamu selama bulan Agustus 2016 yang menginap di akomodasi lainnya sebanyak 81.974 orang, terdiri dari 394 tamu asing dan 81.580 tamu domestik. Jumlah itu naik sebanyak 3.689 orang atau sekitar 4,71% dibandingkan Juli 2016 yang tercatat 78.285 orang. (ADI/E2)

PERUM Bulog mendapat jatah impor gula mentah (raw sugar) dari pemerintah sebesar 260 ribu ton. Impor tersebut merupakan bagian dari penugasan impor gula mentah sebesar 381 ton pada tahun ini dan PTPN hanya mampu menggiling 114 ribu ton. Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan gula mentah itu diimpor untuk menjaga stabilisasi harga gula kristal putih (GKP) di pasaran. Saat ini proses impor tengah berlangsung. “Raw sugar 260 ribu ton lagi proses perjalanan. Itu izinnya sampai Desember ini karena diharapkan sampai pada saat masa giling tebu petani sudah berakhir,” kata Djarot ditemui di kompleks DPD, Jakarta, Selasa (4/10). Menurutnya, gula mentah dari Brasil itu akan mulai masuk ke Indonesia pada bulan ini. Nantinya, Bulog akan bekerja sama dengan swasta untuk menggiling gula mentah lantaran perusahaan pelat merah itu tidak memiliki pabrik gula (PG). Setelah menjadi GKP, Djarot mengatakan gula tersebut akan dijual ke pasar dengan harga yang ditentukan pemerintah, yakni Rp12.500 per kilogram. “Ini untuk meneruskan impor GKP. Jadi akan dijual Rp12.500 per kg,” ujar dia. Selain itu, Bulog pun ditugasi mengimpor GKP sebanyak 100 ribu ton hingga Agustus lalu. Namun, Djarot menyatakan realisasi impor GKP hanya 84.900 ton. Dia beralasan kondisi stok GKP di dunia memang sedang menipis dan saat ini sedang masa giling tebu. “Hanya masuk segitu. Tidak akan diteruskan karena waktu izinnya sudah habis. Kalau menunggu giling, lama lagi,” kata dia. (MI/E2)


OPINI

rabu, 5 oktober 2016

LAMPUNG POST

12

Kemerdekaan Berpikir Anak Iwan Pranoto Guru Besar ITB, Atase Pendidikan KBRI New Delhi

K

n SUGENG RIYADI

Hikmah di Balik Kebijakan Harga Rokok Abdul Qodir Zaelani Akademisi Fakultas Syariah dan Hukum IAIN Raden Intan Lampung

W

ACANA kebijakan pemerintah menaikkan harga rokok menjadi Rp50 ribu atau 23 persen yang rencananya akan dimasukkan RAPBN tahun anggaran 2017 dan penetapan harga barunya dilakukan tiap 1 Januari dengan pengumuman keputusan harga tiga bulan sebelumnya menuai reaksi di masyarakat. Prokontra pun tidak terelakan. Ada yang mendukung dan tidak sedikit pula yang menolaknya. Alasan pendukung wacana kenaik­ an harga rokok, salah satunya adalah agar daya beli masyarakat terhadap produk rokok akan menurun. Apalagi berdasarkan data BPS, rokok menjadi pemicu kemiskinan pada rumah tangga miskin selain persoalan beras. YLKHI juga menilai 70 persen konsumsi rokok telah menjerat rumah tangga miskin (Lampung Post, 23/8). Selain itu, dengan tingginya harga rokok diharapkan dapat meningkatkan pendapatan bea cukai. Sebagaimana target pemerintah mengenai penerimaan cukai pada RAPBN 2017 sebesar Rp157,1 triliun, dengan perincian sebesar Rp149 triliun berasal dari cukai rokok. Sementara alasan penolakan kenaik­a n harga rokok adalah jangan sampai kenaikan harga rokok melebihi inflasi, sebab kenaikan sebesar 23 persen telah melebihi inflasi. Sejatinya kenaikan cukai rokok hanya berkisar 7 persen. Jika mencapai 13 persen, tentu akan berdampak bagi industri rokok. Hal ini sebagaimana pernyataan Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Rokok, Tembakau, Makanan dan Minum­a n (FST RTMM) Sudarto, yang dilansir Lampung Post (24/8), bila kenaikan cukai sebesar 11,7 persen saja sudah terjadi pengurang­a n tenaga kerja sebanyak 32.279 orang pada kurun waktu 2012 sampai 2015. Apalagi bila dinaikkan sampai Rp50 ribu harga per bungkus rokok, tentu akan berakibat pemutusan hubungan kerja semakin banyak.

PARTISIPASI OPINI

Di Indonesia, jumlah perokok aktif tergolong tinggi. Hal ini berdasarkan laporan Global Adult Tobacco Survey (GATS) yang menyatakan setidaknya ada sekitar 59,8 juta orang atau sekitar 34,8 persen orang Indonesia merupakan perokok aktif. Ini artinya, jumlah perokok aktif di Indonesia melebihi

Dengan mahalnya harga rokok, diharapkan perokok aktif sekitar 70% yang berasal dari keluarga miskin akan berkurang. Keluarga miskin yang mengonsumsi rokok diharapkan tidak tertarik lagi untuk membelinya. Mereka lebih tertarik mengalokasikan uangnya ke arah yang lebih bermanfaat untuk keluarganya. seperempat jumlah populasi penduduknya. Bahkan lebih ironis lagi, berdasarkan data Menkes, Indonesia menjadi negara dengan perokok pemula terbesar dan termuda. Perokok usia 5—9 tahun laki-laki 1,5% dan perempuan 1,4%, usia 10—14 tahun laki-laki 18,1% dan perempuan 9,3%, usia 15—19 tahun laki-laki 57,3% dan perempuan 29,3%. Bila dirata-ratakan setidaknya sebanyak 54 persen atau 82 juta anak Indonesia adalah perokok. Padahal, berdasarkan undang-undang, rokok dilarang dijual kepada anak di bawah usia 18 tahun. Berdasarkan data yang telah di­ urai, Indonesia menjadi negara berpotensi regenerasi perokok aktif. D e n g a n a d a nya wa c a n a m e n a i kkan harga rokok setidaknya akan

meminimalisasi pengguna rokok di kalangan anak di bawah umur. Anak-anak akan berpikir panjang untuk mengonsumsi rokok. Ini artinya, dengan menaikkan harga rokok akan memangkas mata rantai pengguna rokok aktif di kalangan anak di bawah umur. Tentu tidak menjadi jaminan sebenarnya, dengan menaikkan harga rokok, jumlah perokok aktif di kalang­ an anak di bawah umur akan menurun, jika regulasi terhadap larangan menjual rokok tidak berjalan. Harapannya, dengan tingginya harga rokok yang ditunjang dengan berjalannya regulasi, penjualan rokok tidak bebas dijual di sembarang tempat, apalagi di dekat tempat anak-anak sekolah. Nantinya, rokok menjadi barang “mewah” di masyakarat sehingga tidak semua orang bisa mengonsumsinya dan tidak semua tempat bisa menjualnya.

Membawa Kemaslahatan Dengan mahalnya harga rokok, diharapkan perokok aktif sekitar 70% yang berasal dari keluarga miskin akan berkurang. Keluarga miskin yang mengonsumsi rokok diharapkan tidak tertarik lagi untuk membelinya. Mereka lebih tertarik mengalokasikan uangnya ke arah yang lebih bermanfaat untuk keluarganya. Dengan mahalnya harga rokok, diharapkan juga penerimaan cukai pada RAPBN 2017 sebesar Rp149 triliun yang berasal dari cukai rokok dapat terwujud sehingga pendapatan anggaran tersebut bisa dialokasikan untuk pembangunan di negeri tercinta ini. Semoga wacana kebijakan menaik­ k a n h a rg a ro ko k p a d a a k h i r nya dapat membawa kemaslahan bagi diri sendiri, keluarga, dan negara sehingga kaidah “tasharufful imam ala al-raiyyah manutun bi al-maslahah” yang berarti “kebijakan yang diambil seorang pemimpin atas rakyatnya berorientasi kepada kemaslahatan” dapat terwujud. n

Lingkungan Merdeka Masa depan sang republik bergantung pada kemerdekaan anak-anak untuk berpikir. Kemerdekaan ini sekarang semakin mendesak untuk dirasakan dan dinikmati tiap anak melalui wujud lingkungan belajar. Kelas dengan lingkungan merdeka menyuburkan hasrat anak bertanya, meragui, menggagas, berpikir, dan berpendapat. Lingkungan seperti ini justru sesungguhnya ukuran mutu pendidikan. Sekarang dibutuhkan strategi agar lingkungan merdeka dapat terwujud di pengajaran. Memang dokumen standar pengajaran sudah ada, tetapi ini masih berfokus pada prosedur administrasi mengajar, sangat jauh dari inti pembelajaran, yakni dalam merawat kemerdekaan berpikir murid. Tentu, pemahaman guru pada keilmuan yang dibelajarkan merupakan satu prasyarat utama. Kemudian, kete­rampilan guru membangkitkan hasrat belajar pada tiap muridnya juga mutlak untuk dikuasai. Namun, yang perlu digarisbawahi, seorang guru juga perlu senantiasa meningkatkan kemahirannya mengelola lingkungan belajar yang merdeka sehingga tiap murid tak pernah pupus merayakan kemerdekaan berpikir. Seorang guru untuk dapat merawat gagasan merdeka memerlukan tiga prasyarat tadi. Hubungan guru dengan murid di kelas seperti layaknya hubungan seorang konduktor dengan musisinya di orkestra. Konduktor (guru) memberikan peluang tiap musikus (murid) untuk bermusik (berpikir).

Guru Konduktor Konduktor merupakan musikus yang unik karena dia satu-satunya pemusik yang tidak mengeluarkan bunyi. Seorang konduktor mengelola puluhan pemusik yang masing-masing memainkan alat musik di orkestranya guna membangkitkan keselarasan susunan bunyi yang akhirnya terjalin sebuah lantunan musik indah. Yang perlu dicatat, konduktor memimpin bermusik orkestranya, tetapi tak pernah mengambil alih peran pemain biola, terompet, ataupun piano. Dia sudah memercayakan dan memerdekakan pemain biola untuk menyampaikan getaran gelombang suara dari gesekan dawai biolanya. Demikian pula, dia memercayakan dan

memerdekakan pemain suling untuk menyajikan resonansi gelombang suara di rongga tabung sulingnya. Konduktor mengolah musik di orkestranya dengan menghargai kemerdekaan tiap musisinya. Metafora seperti itu kurang lebih gambaran peran guru dalam meng­ orkestrakan pembelajaran yang merawat kemerdekaan berpikir. Para musikus atau murid senantiasa berperan aktif sebagai pelaku utama di orkestra. Seperti dalam orkestra, guru akan mendampingi tiap murid untuk me­ nemukan penyelesaian masalah, tetapi bukan dengan mengajari caranya atau malah mengambil alih mengerjakan masalahnya. Guru bergagasan merdeka percaya akan potensi muridnya dan kemudian mendelegasikan tugas belajar itu. Setelah didelegasikan, guru akan mendampingi murid dalam menjalani proses belajar serta kesulitannya. Jika dibayangkan pembelajaran yang memiliki sukma kemerdekaan direkam menjadi sebuah film, tiap murid akan menjadi bintang utamanya. Pembelajaran berpusat pada keaktifan murid bukan berarti guru

Gagasan kemerdekaan hari ini lebih utama dimaknai secara pragmatis, sebagai terlepasnya dari penjajahan pemerintah kolonial semata. menganggur, tak ambil pusing, dan pasif menonton kelasnya saja. Justru guru ditantang merencanakan dan menyiapkan kelasnya agar tiap murid dapat belajar bermakna dan me­ nemukan pemahaman atas usahanya. Tentunya, murid tidak dapat tiba-tiba mampu belajar mandiri. Murid perlu waktu dan kesempatan berlatih guna berdaya. Agar mampu seperti itu, murid perlu belajar bagaimana belajar secara bertahap dan terstruktur. Di sini dituntut seni mengajar guru. Guru harus merancang pembelajarannya agar dalam berjalannya waktu, peran dirinya semakin berkurang, tapi peran muridnya semakin bertambah. Murid harus sedikit demi sedikit mengambil alih kendali proses belajarnya sampai akhirnya ia cakap untuk belajar mandiri dan berkolaborasi dengan sesama murid. Dalam hal ini, perlu diingat instruksi guru yang kelewat perinci dan prosedural berlebihan sering justru merusak orkestra pembelajaran dan akhirnya menghambat murid belajar. Seperti kata konduktor wahid, Herbert von Karajan, “Kerusakan terparah yang dapat saya perbuat pada orkestra saya ialah dengan memberikan instruksi yang terlalu perinci.” Lingkungan kelas harus memberikan peluang besar kepada tiap murid untuk mencoba pemikirannya dan mengalami salah. Tiap anak berhak salah dan tugas guru menjamin tiap anak bangkit kembali dan berdaya memperbaiki kesalahannya. Pengalam­an mengakui kesalahan dan mampu memperbaiki kesalahan berharga bagi murid di kehidupannya kelak. Dengan pendekatan ini, tanggung jawab anak pada proses belajar juga akan secara bertahap bertumbuh. Ini salah satu langkah mengembalikan gagasan kemerdekaan sebagai sukma sang republik. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Memangkas Mata Rantai

ECUALI kata sambung, kata “merdeka” merupakan kata dasar yang paling banyak muncul dalam Pembukaan UUD 45, yakni tujuh kali. Lebih dari itu, subjek kalimat pertama juga kemerdekaan. Itu menyiratkan gagasan atau sukma inti republik ini ialah kemerdekaan. Gagasan kemerdekaan mestilah yang membuncah di benak ibu bapak bangsa saat merumuskan sang republik. Namun, persepsi terhadap kata merdeka telah mengalami pengikisan makna dan nilai. Jika kata “merdeka” diucapkan dalam pidato politik atau ditulis dalam spanduk hari ini, itu terkesan nirmakna. Gagasan kemerdekaan hari ini lebih utama dimaknai secara pragmatis, sebagai terlepasnya dari penjajahan pemerintah kolonial semata. Namun, makna kemerdekaan pada jenjang kehidupan bangsa dan pada jenjang individu, khususnya kemerdekaan berpikir anak, seperti diabaikan.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

rabu, 5 oktober 2016 nuansa

LAMPUNG POST PAK DE PAK HO

Paceklik Mas

H n LAMPOST/hendrivan

Fathul Mu’in Wartawan Lampung Post

13

ARGA singkong alias ubi kayu di berbagai daerah di Indonesia terjun bebas. Penurunannya bahkan sangat drastis. Ironis memang, di saat singkong sedang melimpah dan hasil panenan cukup baik karena tidak terjadi kemarau, tapi lagi-lagi petani dibuat kecewa. “Paceklik Mas. Emboh iki arep tak panen opo gak ini singkongku, regone ora nggadek,” kata petani singkong di desaku berbahasa Jawa. Maklum, dia sehari-hari­ nya selalu berada di ladang, tidak pernah ke kota, jadi tidak bisa bahasa Indonesa secara lancar. Wajar, saat ini harga singkong hanya di kisaran Rp500—Rp600 per kg. Padahal idealnya harga­ nya adalah Rp1.200. Terlebih lagi, harga singkong yang sangat rendah itu sudah berlangsung sejak sebelum Lebaran. Tapi saat itu harganya masih lumayan, yakni Rp900. “Kemarin Lebaran tidak saya panen dengan harapan habis Lebaran naik ke posisi semula Rp1.300. Tapi sekarang malah anjlok,” kata tetanggaku lain-

nya yang pandai berbahasa Indonesia. Padahal, kata dia, singkongnya saat ini sudah berusia sekitar 11 bulan. Jika tidak segera dipanen, singkongnya akan membusuk. Namun, apalah daya, dia mau memanen singkong, tapi jelas tidak nyucuk, tidak sesuai dengan pengeluaran, mulai dari membeli bibit, pupuk, perawatan dan lainnya. “Penak jaman mbiyen, singkong larang, karet larang, saiki opoopo ra gadek. Daging larang, opo-opo larang tapi wayah arep jual singkong, gabah, karo karet malah regone gak ono. (Enak zaman dulu, singkong mahal, karet mahal, sekarang tidak karuan. Daging mahal, apa-apa mahal. Tapi giliran mau jual singkong, gabah, dan karet malah enggak ada harganya),” kata dia sambil mencabut batang singkong dengan lemas, tak bersemangat. Dia kemudian mengutip salah satu pidato Jokowi usai terpilih menjadi presiden. “Mulai sekarang petani kembali ke sawah (ladang), nelayan kembali ke laut, anak-anak kita kembali

sekolah, pedagang kembali ke pasar, buruh dan pekerja kembali ke pabrik dan karyawan ke kantor. Lupakanlah nomor satu, lupakanlah nomor dua, kembalilah pada Indonesia yang satu, Indonesia raya. Saya sudah di ladang Pak, tapi ini hasilnya?” ujar petani itu. Kasihan memang petani, karena anjloknya harga singkong salah satunya disebabkan pemerintah Indonesia melakukan impor tapioka dari Vietnam. “Oalah, singkong nang kene akeh kok malah impor to Pak Jokowi. Mbok mikerke nasib petanimu ini. Apa-apa impor!” kata dia lagi sambil membanting singkong yang dicabutnya. Langkah Gubernur Lampung M Ridho Ficardo yang telah mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo untuk menstabilkan harga singkong memang patut diapresiasi. Sebab, Lampung adalah penghasil singkong terbesar. Namun, surat tersebut tentu harus dikawal agar harga singkong bisa benar-benar stabil dan petani bisa bersemangat dan kembali tersenyum. n

Mengasingkan Bahasa Indonesia Muhammad Husein Heikal*

PADA 28 Oktober 1928, komitmen berbahasa Indonesia—yang bercikal dari bahasa Melayu—diikrarkan dalam Sumpah Pemuda. Hal ini termaktub dalam butir ketiga isi Sumpah Pemuda, yaitu Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Sayangnya, modernisasi dan globalisasi telah memunculkan fenomena baru dalam berbahasa Indonesia, yakni mengasingkan bahasa Indonesia. Pengasingan ini terlihat dari begitu maraknya penggunaan bahasa asing dalam tuturan bahasa Indonesia. Dalam beberapa kasus ditemukan sejumlah anak di kota besar sudah tak lagi berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia. Hal ini terjadi karena sejak kecil mereka telah berkomunikasi dengan bahasa asing. Pengasingan bahasa Indonesia sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya kata laundry lebih sering digunakan daripada kata binatu dan kata gadget lebih sering digunakan daripada kata gawai. Kondisi ini semakin membuat bahasa Indonesia terasingkan. Toni Morrison (1994) berujar, “Bahasa adalah ukuran kehidupan kita”. Itu berarti, bukan tidak mungkin bahasa (yang merupakan produk kebudayaan) bisa hilang. Berbagai bahasa di dunia kini terancam oleh dominasi bahasa lain. Data National Geograpich Indonesia (Juli 2012) menyebutkan bahwa setiap 14 hari terjadi kepunahan sebuah bahasa. Sebelum abad berganti, hampir setengah dari sekitar 7.000 bahasa yang dipakai di bumi akan punah. Hal ini terjadi karena banyak penutur bahasa yang mengganti bahasa ibunya. Gejala ini dapat juga dialami oleh bahasa Indonesia. Bukan tidak mungkin bahasa Indonesia juga akan punah. Untuk mencegah kepunahan ini,

kita harus mengembalikan fungsi bahasa Indonesia sesuai kedudukannya. Sejatinya, bahasa Indonesia merupakan sarana pemersatu bangsa. Hal ini tertuang dalam UU No. 24 Tahun 2009 Pasal 25 Ayat (2), yakni Bahasa Indonesia berfungsi sebagai jati diri bangsa, kebanggaan nasional, sarana pemersatu berbagai suku daerah, serta sarana komunikasi antardaerah dan antarbudaya daerah. Kesadaran menggunakan bahasa Indonesia merupakan sebuah kerangka keindonesiaan yang me­ rekatkan keberagaman bahasa dan budaya. Kini bukan lagi saatnya kita mengetengahkan primordialisme dan etnosentrisme yang justru menyebabkan perpecahan. Bahasa Indonesia­ ah yang merangkul keberagaman tersebut. Banyak artikel, berita, dan opini yang merisaukan nasib bahasa Indonesia. Kerisauan ini terjadi karena kurangnya sikap positif masyarakat terhadap bahasa Indonesia. Sudah semestinya kecintaan terhadap bahasa Indonesia diejawantahkan dalam perbuatan nyata. Selayaknya, kita sebagai warga negara dan tinggal di Indonesia menjaga kemurnian bahasa Indonesia. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakannya dalam komunikasi seharihari dan mendukungnya menjadi bahasa internasional. Demi mencegah maraknya fenomena mengasingkan bahasa Indonesia, marilah kita gaungkan komitmen menggunakan bahasa Indonesia secara cermat, baik, dan santun lewat semboyan muliakan bahasa Indonesia. n

Bawa senpi, polisi gadungan dibekuk. Semakin banyak saja manusia gadungan. n Sindikat TKI ilegal libatkan oknum Imigrasi. Selalu ada pengkhianat di negeri ini.

Kenapa jalan Jatimulyo cuma diuruk, lalu tidak dikerjakan lagi. Sedang istirahat atau memang sudah selesai. Kami berharap di-hotmix atau cor sekalian. Kami sudah menunggu jalan bagus begitu lama. 085279441xxx

Saya salah satu warga Desa Ulak Rengas, Kecamatan Abungtinggi, Lampung Utara. Tahun 2016 ini di desa kami mendapatkan pembangunan sarana air bersih, tapi sayang uang negara yang ratusan juta untuk kesejahteraan rakyat sia-sia karena sarana air bersih dikerjakan oleh kontraktor siluman (tidak ada plang merek perusahaan) dan hasilnya kini juga tidak jelas. Airnya tidak keluar, yang ada hanyalah proyek pengerjaan pemasang­ an pipa. 081272748xxx

Berantas Begal Saya sedih dengan banyaknya begal di daerah yang sepi, kasihan saudara kita, semoga bisa segera diberantas. 081369262xxx

KTP-El Tiga Bulan Belum Jadi

laras bahasa

Pojok

Kontraktor Siluman

Sebentar lagi akan ada pilkada di lima kabupaten, semoga berjalan aman dan nyaman. Meski bersaing bukan berarti bermusuhan. 085269520xxx n ANTARA/IRWANSYAH PUTRA

n SUGENG RIYADI

Kok Tidak Hotmix

Semoga Pilkada Aman

GAJAH MERIAHKAN HUT TNI. Dua ekor gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) yang ditunggangi pawang gajah dipersiapkan untuk memeriahkan peringatan HUT TNI 5 Oktober 2016 di Banda Aceh, Aceh, Selasa (4/10). Selain menjadi hewan yang menghibur dengan akrobatik, dua ekor gajah jinak yang didatangkan dari Pusat Latihan Gajah (PLG) Saree itu juga digunakan untuk mengusir kawanan gajah liar yang mengganggu permukiman warga.

Pemimpinnya akur, rakyatnya ikut akur juga.

Gubernur dan Bupati Pesawaran sidak bareng.

Yang terhormat Pemerintah Kabupaten Pringsewu. Untuk ditindaklanjuti Dinas Catatan Sipil terkait KTP–el, sudah lebih tiga bulan KTP anak saya yang bernama Resti Hersovi Yuliani belum jadi. Saya datang ke kantor tersebut katanya data anak saya tidak ada, padahal anak saya membuat ramai-ramai di balai Desa Pagelaran dan sampai sekarang aparat desa tidak memberitahukannya kepada kami. 085380525xxx

KTP-El Rp100 Ribu? Yth. Bupati Lampung Tengah Mustafa. Tolong dicek pembuatan kartu keluarga dan kartu tanda penduduk yang dihargai Rp100 ribu. Lalu, rekomendasi camat Terbanggibesar yang sangat mahal sekali, bisa melebihi retribusi pajak usahanya. 085269520xxx

Judi Togel Meresahkan Yth. Kapolda Lampung. Mohon di Desa Buyutudik, Kecamatan Gunungsugih, Kabupaten Lampung Tengah, judi togel yang sudah sangat bebas dan ada beberapa orang sebagai agen di­ tindak. Kami resah karena tingkat kriminal juga ikut meningkat karena untuk pasang togel. Terima kasih. 081369262xxx

Orang Gila Membakar Rumah Yang terhormat Kapolda Lampung. Tolong diberantas dua orang gila yang tinggal di dalam rumah. Sudah dua kali terjadi kebakaran di Jalan Ikan Mas, Gang Surabaya, Telukbetung. Meresahkan. 0895350033xxx

Sidang Kasus Lama Sekali Saya heran mengapa kasus Wayan Mirna begitu lama, tidak ubahnya sinetron yang bikin penasaran. Sebenarnya ini mencari keadilan apa cuma adu argumen. Kasihan yang sudah menjadi korban. 089632399xxx

Sidak Pabrik Tapioka Yang terhormat Bupati Lampung Tengah. Sidak ke pabrik tapio­ ka hasilnya kok begini Pak? Harga singkong malah semakin turun? 082376848xxx

Bukan Ajang Politik SARA Kejadian di provinsi tetangga tidak usah dibawa-bawa ke Lampung. Tunjukkan rakyat Lampung dewasa dalam berpolitik, dan tanah Lampung damai bersaudara. 081287572xxx

Puting Beliung di Gedungwani Kepada yang terhormat Kepala Daerah Provinsi Lampung dan Lampung Timur. Di desa kami Gedungwani, Kecamatan Margatiga terjadi lagi musibah puting beliung. Mohon perhatiannya. Terima kasih. 085669703xxx

* Penulis adalah esais, penikmat karya seni dan sastra, tinggal di Medan

Rubrik ini hasil kerja sama Lampung Post dengan Kantor Bahasa Provinsi Lampung. Bagi pembaca yang ingin berpartisipasi, kirimkan tulisan Anda ke larasbahasakbpl@ gmail.com. Salam Redaksi

n ANTARA/HENDRA NURDIYANSYAH

PAMERAN KRIYA TEKSTIL. Pengunjung mengamati karya batik saat pameran kriya tekstil yang bertajuk Babad Alas di Jogja Gallery, Alun-alun Utara, DI Yogyakarta, Selasa (4/10). Pameran seni kriya tekstil yang menampilkan puluhan karya batik tulis dan batik lukis tersebut merupakan hasil karya siswa Jurusan Kriya Tekstil Sekolah Menengah Seni Rupa (SMSR) Yogyakarta.


pendidikan

Rabu, 5 Oktober 2016

n LAMPUNG POST/RIAN PRANATA

TANDA TANGANI PRASASTI. Bupati Tulangbawang Hanan A Razak menandatangani prasasti pembangunan tiga unit sekolah baru SMA dan SMK, Selasa (4/10), di Kecamatan Penawartama. Setelah itu dilanjutkan dengan penandatanganan oleh Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo di tiga prasasti tersebut.

Daya Tampung SMA/SMK Tulangbawang Bertambah Unit sekolah baru ini meningkatkan daya tampung SMA dan SMK sehingga anak-anak usia 16—18 tahun memiliki kesempatan mengakses pendidikan yang memadai. RIAN PRANATA

B

UPATI Tulangbawang Hanan A Razak dan Wakil Bupati Tulangbawang Heri Wardoyo meresmikan pembangunan unit sekolah baru (USB) SMK dan SMA di tiga kecamatan di kabupaten setempat, Selasa (4/10). Dengan penambahan tiga unit sekolah baru tersebut, daya tampung untuk siswa sekolah otomatis bertambah. Tiga unit sekolah baru tersebut, yakni SMKN Penawartama dengan tiga ruang kelas, SMKN Banjarmargo dengan lima kelas, dan SMAN Banjarmargo memiliki tiga kelas. Hanan menyampaikan sambutan sekaligus meresmikan pembangunan tiga unit sekolah baru tersebut. Ia mengatakan dalam waktu tiga tahun ini Pemkab Tulangbawang berhasil membangun 10 sekolah, di antaranya tiga SMK, tiga SMA, dan empat SMP.

“Alhamdulillah, program-program pendidikan, terutama pengadaan unit sekolah baru, yang direncanakan sudah terealisasi,” kata Bupati. Heri Wardoyo menuturkan pembangunan USB tersebut merupakan bentuk perhatian pasangan Hanan A Razak-Heri Wardoyo (Handoyo) kepada dunia pendidikan di Tulangbawang. “Semoga saja anak-anak di Tulangbawang nantinya menjadi bibit terbaik, untuk sukses di semua bidang,” kata Heri. Secara simbolis, Hanan dan Heri Wardoyo menandatangani prasasti tiga USB tersebut serta membuka secara resmi SMK Penawartama yang ditandai dengan pengguntingan pita. Kepala Dinas Pendidikan Tulangbawang M Firsada mengatakan realisasi pembangunan SMA dan SMK ini merupakan usulan Pemkab Tulangbawang kepada Menteri Pendidikan

pada 22 April 2015 lalu. “Tiga unit sekolah baru ini dibangun di lahan hibah kampung dari tiga kecamatan tersebut,” ujarnya. Dia menjelaskan dua SMK baru ini telah memiliki 90 siswa baru, dan untuk SMA ada 240 siswa baru yang sudah mengikuti proses belajar-mengajar. “Semoga dengan dibangunnya sekolah ini dapat meningkatkan daya tampung dan mutu pendidikan SMA dan SMK sehingga anak-anak pada usia 16—18 tahun memiliki kesempatan untuk akses pendidikan yang memadai,” ujar Firsada. Menurutnya, ke depan pihaknya akan mengusulkan ke Pemkab Tuba untuk memenuhi kekurangan sarana dan prasarana di kecamatan yang masih memiliki nilai angka partisipasi kasar (APK) rendah. “Ke depan, kami akan memprioritaskan pemenuhan sarana dan prasarana sekolah-sekolah, terutama di kecamatan yang APK-nya masih rendah.” (S1) rianpranata@lampungpost.co.id

Itera Bangun Pusat Penelitian Energi Baru dan Terbarukan INSTITUT Teknologi Sumatera (Itera) akan mengembangkan pusat penelitian energi baru dan terbarukan (EBT) se-Sumatera sebagai upaya menjawab tantangan krisis listrik di Indonesia, khususnya di Lampung. Hal tersebut dikatakan Rektor Itera Ofyar Z Tamin. Pusat penelitian EBT tersebut akan mengakomodasi segala penelitian terkait pengembang energi terbarukan. Untuk mewujudkan itu, Itera akan menyiapkan sumber daya manusianya. Nantinya, pusat penelitian tersebut akan membantu pemerintah mengatasi krisis energi di Lampung. “Pusat penelitian ini sebagai motor dan sarana pengabdian masyarakat. Kami akan mengembangkan dan menyiapkan orang yang bisa membuat studi kelayakan yang baik dan hal lainnya terkait EBT,” kata Ofyar di sela acara seminar energi baru dan terbarukan di

14 HUMANIORA.indd 1

14

SMKN 2 Bentuk Lembaga Sertifikasi Profesi P1

15 TKI di Korsel Raih Sarjana SEBANYAK 15 tenaga kerja Indonesia yang bekerja di Korea Selatan (Korsel) telah resmi menyandang gelar sarjana setelah menyelesaikan studi selama lima tahun di Universitas Terbuka di negara tersebut. Kedutaan Besar Indonesia di Seoul, Minggu (2/10), telah memfasilitasi upacara wisuda sarjana kepada delapan dari 15 TKI yang telah lulus tersebut, demikian keterangan diterima dari Seoul di Jakarta, Senin lalu. Menurut Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan, John Prasetio, kompetisi di antara sumber daya manusia akan semakin sengit. Prasetio memberi penghargaan kepada para wisudawan yang telah meningkatkan daya tawar mereka setelah mencapai sarjana. “Bangsa Indonesia hanya akan menjadi salah satu negara yang disegani manakala berdaya kompetisi tinggi. Prediksi positif masa depan Indonesia hanya bisa terwujud dengan kualitas SDM yang tinggi,” ujarnya. Dalam wisuda tersebut, sejumlah BUMN, perusahaan setempat, dan organisasi kemasyarakatan memberi hadiah sebagai apresiasi bagi wisudawan. Koordinator Fungsi Konsuler Kedutaan Besar Indonesia di Seoul, Aji Surya, mengatakan salah satu wisudawan tidak hadir karena harus masuk kerja, sedangkan lainnya sudah keburu pulang karena kontrak kerjanya sudah habis. Para wisudawan yang merupakan pekerja di bidang manufaktur telah mengambil studi jurusan bahasa Inggris dan manajemen. (ANT/S1)

LAMPUNG POST

Itera, Selasa (5/10). Menurutnya, Itera sudah melakukan beberapa upaya dalam rangka mendukung penerapan EBT, seperti mengembangkan energi sebesar 4 mw dengan bahan singkong. “Selain itu kami akan coba kembangkan energi dari sampah, pemanfaatan PLTS atau menggunakan panel surya juga akan kami lakukan sebab lahan kami cukup luas,” ujar dia. Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE Kementerian ESDM Hendra Iswahyudi mengatakan Lampung memiliki begitu banyak potensi energi baru dan terbarukan yang dapat dikelola menjadi energi listrik. Dia mencontohkan seperti batu bara cair, gas, angin, dan beberapa sumber energi lainnya. Sementara yang saat ini telah dioptimalkan di Lampung adalah panas bumi. “Masih banyak potensi EBT lain-

n LAMPUNG POST/SETIAJI PAMUNGKAS

BUKA SEMINAR. Rektor Itera Ofyar Z Tamin memberikan sambutan saat membuka seminar energi baru dan terbarukan di kampus setempat, Selasa (4/10). nya dari limbah, seperti limbah cair sawit yang dikelola menjadi energi listrik, biodiesel dan bioetanol. Namun, saat ini masih 5 persen pemanfaatannya,” kata dia. Komitmen dan peranan EBT secara nasional cukup besar untuk masa depan. Regulasi yang diatur oleh pemerintah juga bersinergi.

“Sama-sama memprioritaskan EBT dalam mengembangkan energi. Maka kami meminta kepada Pemerintah Provinsi Lampung untuk menjadi triger kepada masing-masing daerah untuk mengutamakan EBT hybrid seperti PLTS terpusat, angin, mikrohidro, dan energi lainnya,” ujarnya. (AJI/S1)

MERESPONS perubahan kurikulum SMK dengan porsi praktek 70% dan teori 30%, pihak SMKN 2 Bandar Lampung membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P1 bagi siswa kejuruan yang ada di Lampung. Kepala SMKN 2 Bandar Lampung Ramli Djumadi mengatakan pihaknya sedang menyiapkan dokumen kelengkapan, baik modul pelatihan dan tim penguji yang merupakan guru SMKN 2. Pihaknya juga melengkapi sarana prasarana laboratorium sesuai standar mutu Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). “Walau masih dalam wacana, kami selalu bersiap menghadapi perubahan kurikulum tersebut. Saat ini pembentukan LSP P1 sudah diajukan ke kementerian. Ke depan, sekolah kami bisa jadi lembaga penguji untuk kejuruan, seperti otomotif, mesin, kelistrikan, survei pemetaan, bangunan, dan informasi komunikasi,” kata Ramli ditemui di ruang kerjanya, Selasa (4/10). Dengan begitu, SMKSMK di Lampung dapat menggunakan jasa LSP P1 SMKN 2, terutama untuk sertifikasi para siswa mereka sendiri. Menurut Ramli, dia mendorong para guru untuk mengikuti assessor penguji dalam rangka meningkat-

Ramli Djumadi kan jumlah pengajar yang berkompeten dan memiliki sertifikat penguji. Dia mengakui saat ini jumlah guru yang memiliki sertifikasi penguji masih kecil, tapi perlahan-lahan akan bertambah banyak. “Beberapa guru kami sudah mengikuti assessor penguji, salah satunya Pak Sutardi yang sudah memiliki sertifikasi penguji teknik las, dan empat guru kami masih sedang mengikuti tes assessor teknik bangunan,” ujarnya. Dia mengatakan SMKN 2 juga memperbanyak kerja sama dengan instansi perusahaan industri dan otomotif sesuai jurusan yang mereka miliki. Menurutnya, setiap semester para siswa diwajibkan memiliki kompetensi tertentu yang harus diuji oleh lembaga sertifikasi profesi. “Nanti akan ada ujian kompetensi tiap semester. Jadi misal untuk membuat suatu mesin utuh, ada tahap-tahap kemampuan yang dimiliki siswa hingga saat diwisuda bisa menyusun kerangka mesin utuh.” (RUL/S1)

Matematika Merangsang Siswa Berpikir Kritis GURU besar matematika Universitas Gadjah Mada (UGM), Widodo, mengatakan matematika kini tidak lagi menjadi satu subjek pelajaran, tetapi telah menjadi kesatuan dengan aspek keseharian. Bahkan tidak jarang dipakai untuk menyelesaikan suatu masalah. “Melalui proses pelajaran matematika, siswa dirangsang untuk berpikir kritis, bereksplorasi, dan meningkatkan kemampuan problem solving,” ujarnya dalam acara Casio for Education di Jakarta, kemarin (4/10). Widodo menjelaskan belajar matematika sekaligus mengasah nalar dalam menggali masalah, memahami pertanyaan, hingga memilih metode yang tepat di dalam menyelesaikan masalah tersebut. Namun ironisnya, lanjut Widodo, berdasarkan data OECD PISA (Programme for International Student Assessment) tahun 2012 pada kategori matematika dan sains, kondisi pem-

belajaran matematika di Indonesia masih berada di peringkat bawah. Hasil itu jauh dari Vietnam yang berada di urutan 17. Ternyata negara tersebut telah memperbolehkan siswanya untuk menggunakan kalkulator sebagai teknologi pendukung yang bersifat ilmiah atau saintifik. “Sejauh digunakan untuk keperluan menggali berbagai kemungkinan alternatif secara cepat dan solutif tidak masalah. Dengan waktu penyelesaian yang lebih singkat, siswa jadi bisa lebih fokus mendalami problem solving,” kata dia. Hal ini juga diakui pemenang Olimpiade Matematika Tingkat Nasional dan Internasional, Farras Hibban Faddila. Menurutnya, matematika bukan hanya tentang belajar cara berhitung, melainkan menyelesaikan masalah. Dia menuturkan sejak kecil kebiasaannya be lajar matematika selalu ditemani oleh orang tua, terutama ibu. (MI/S1)

10/4/2016 7:14:26 AM


rabu, 5 Oktober 2016

humaniora

15

LAMPUNG POST

Poltekkes Kukuhkan 552 Wisudawan POLITEKNIK Kesehatan (Poltekkes) Tanjungkarang mengukuhkan 552 wisudawan program diploma di GSG Universitas Lampung, hari ini. Pada kesempatan itu, pejabat eselon II Kementerian Kesehatan memimpin pengucapan sumpah wisudawan sebagai tenaga kesehatan. Plh Direktur Poltekkes Tanjungkarang Kodri mengatakan prosesi wisuda merupakan perubahan status mahasiswa menjadi tenaga kesehatan yang menyandang gelar akademik sesuai program pendidikannya. Setelah lulus, tenaga kesehatan dianggap kompeten dan mumpuni. “Kompetensi harus dimanfaatkan untuk meningkatkan derajat kesehatan

masyarakat, tanpa pandang bulu. Itu yang terpenting,” kata Kodri di sela geladi resik di GSG Unila, Rabu (4/10). Ia menjelaskan pejabat pengangkat sumpah oleh Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi Slamet. Wisudawan akan didampingi rohaniwan saat mengucap sumpah. “Wisudawan akan bersumpah membaktikan hidupnya untuk kepentingan perikemanusiaan dan mengutamakan kesehatan pasien,” kata dia. Lulusan diharapkan menjalankan tugas dengan cara terhormat dan bersusila. Lulusan terbaik pertama diraih Reny Anindyati dari Jurusan Gizi dengan IPK

3,75, kedua Yurida Selviani IPK 3,7 dari Prodi Diploma 3 Analis Kesehatan, dan ketiga Adnina Maretha IPK 3,7 dari Prodi Diploma 3 Kebidanan Tanjungkarang. Sidang senat terbuka tersebut diikuti 552 wisudawan, terdiri dari 121 orang Prodi Keperawatan Tanjungkarang, 40 orang Prodi Keperawatan Kotabumi, 77 orang Kebidanan Tanjungkarang, 40 orang Kebidanan Metro, 58 orang Prodi Kesehatan Lingkungan, 77 orang Analis Kesehatan, 39 orang Keperawatan Gigi, 36 orang Prodi Farmasi, 38 orang Prodi Gizi, 26 orang Prodi Teknik Gigi. “Semoga lulusan dapat bermanfaat bagi masyarakat,” kata dia. (IMA/S1)

n MI/ROMMY PUJIANTO

DISKUSI REKLAMASI. Para pembicara (dari kiri) pakar lingkungan hidup Emil Salim, Wakil Ketua KPK Laode M Syarief, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar ketika diskusi publik dengan tema Kebijakan reklamasi; Menilik tujuan, manfaat, dan efeknya di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (4/10).

Penggratisan Kantong Plastik Langkah Mundur Diperlukan payung hukum untuk mengawal kebijakan kantong plastik berbayar. ASRUL SEPTIAN MALIK

Y

n ANTARA/YULIUS SATRIA WIJAYA

PENGEMBANGAN TEKNOLOGI. Peneliti dari Institut Pertanian Bogor (IPB) melakukan uji coba pengembangan teknologi pertanian alat tanam benih langsung di kawasan Laladon, Bogor, Jawa Barat, Senin (3/10). Penelitian dan uji coba tersebut merupakan inovasi dan pengembangan teknologi untuk mempermudah kerja petani di masa mendatang

AYASAN Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai keputusan para pelaku usaha ritel kembali menggratiskan kantong plastik merupakan langkah mundur di tengah upaya pemerintah menggalakkan program pengurangan sampah plastik. YLKI menyayangkan penghentian program dilakukan ketika mulai terjadi pergeseran pola konsumsi kantong plastik di masyarakat. Uji coba penerapan program kantong plastik berbayar mulai berjalan sejak 21 Februari hingga 31 Mei dengan harga Rp200 per kantong plastik. Berdasar hasil pengawasan dan evaluasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), terlihat penurunan penggunaan kantong plastik sebesar 25%—30%, dengan 87,2% masyarakat menyatakan dukungannya dan 91,6% bersedia membawa kantong belanja dari rumah. YLKI pada April melakukan survei, konsumen mulai mengubah gaya hidupnya dengan membawa kantong belanja dari rumah. Saat itu, dari 222

responden yag disurvei di Jakarta, sebanyak 44 orang sudah menyatakan akan membawa kantong sendiri saat akan berbelanja. “YLKI protes keras kantong plastik digratiskan lagi. Harusnya ini dilanjutkan. Jangan rusak program positif yang berjalan,” kata Ketua Harian YLKI Tulus Abadi di Jakarta, Senin (3/10). Menurut dia, kesadaran masyarakat akan dampak sampah plastik bagi kerusakan lingkungan masih rendah. Indonesia menduduki peringkat kedua setelah Tiongkok dengan predikat pengguna kantong plastik tertinggi. Dalam satu tahun, sampah yang dihasilkan sebanyak 9,8 miliar kantong plastik. Untuk mengambil keputusan, Asosiasi Pedagang Ritel Indonesia (Aprindo) diminta duduk bersama dengan KLHK untuk merumuskan penyelesaian. Di samping ia tidak menampik, memang diperlukan payung hukum untuk mengawal kebijakan kantong plastik berbayar. “Jika tidak ada peraturan pemerintah atau menteri, memang kuat berpotensi minimarket atau swalayan digugat masyarakat,” ujarnya. Aprindo bisa dituding meminta pungutan tanpa memiliki payung hukum. Alasan demikian memang satusatunya dasar Aprindo mengambil

keputusan sepihak menggratiskan kembali penggunaan kantong plastik di seluruh minimarket dan swalayan mulai 1 Oktober 2016. Ketua Umum Aprindo Roy Mandey mengutarakan tidak adanya payung hukum menimbulkan perbedaan kebijakan di daerah masing-masing terkait pengunaan maupun harga kantong plastik yang harus dibayarkan. Kondisi ini pada kenyataannya kerap menimbulkan persoalan antara konsumen dan pelaku usaha. “Kami gratiskan sementara kantong plastik sampai ada Permen dari KLHK,” kata dia. Pada dasarnya, ujar Roy, Aprindo mendukung program kantong plastik berbayar untuk mengurangi sampah plastik. Namun, sebagai pelaksana program di lapangan pihaknya butuh kepastian hukum. Setelah masa uji coba tahap pertama, pemerintah kembali meneruskan kebijakan serupa lewat Surat Edaran Dirjen KLHK No. SE/8/PSLB3/PS/PLB.0/5/2016. Namun, pada perjalanannya, program tersebut turut mendapat pro dan kontra di berbagai kalangan masyarakat yang berujung pada ancaman tuntutan secara hukum karena memungut biaya tanpa beralas peraturan hukum kuat. (MI/S2) asrul@lampungpost.co.id

SElintas

Pemahaman Filosofi Batik Rendah KESADARAN masyarakat terhadap pelestarian seni dan budaya kini makin tinggi. Saat ini makin banyak anak muda yang menyelipkan berbagai sentuhan tradisional dalam busana kesehariannya, termasuk batik. Sayangnya, masyarakat belum sepenuhnya memahami filosofi dan makna batik secara utuh. Meskipun belum menyeluruh, tampak optimistis yang tinggi akan kemajuan perkembangan dan pelestarian batik di berbagai penjuru Tanah Air. “Saya ingin semua orang di Indonesia menyatakan sikap bangga mengenakan batik,” ujar desainer batik, Amanda Hartanto, usai acara peragaan busana Oemah Etnik dan Amanda Hartanto Batik, di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, akhir pekan lalu. Kegiatan ini dalam rangka Hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober. Salah satu masalah yang dianggapnya perlu mendapat solusi adalah kesadaran untuk memilih batik asli yang dibuat melalui proses cap atau tulis. Penerimaan masyarakat terhadap batik, kata Amanda, saat ini belum sepenuhnya diimbangi dengan pengetahuan akan

15 HUMANIORA.indd 1

filosofi dan makna batik yang utuh. Banyak kalangan hanya sekadar menggunakan pakaian dengan motif batik dari cetakan pabrik teksil. Menurut dia, umumnya orang-orang yang belum memilih batik cap atau tulis sebagai andalan karena belum memahami batik secara utuh. Amanda menjelaskan batik bukan sekadar motif, melainkan sebuah teknik yang menggabungkan berbagai nilai hidup, seperti profesionalisme, kesabaran, serta nilai keindahan budaya. “Batik adalah kain bermotif yang dibuat menggunakan teknik tulis dan cap, tingkat kesulitan yang membuatnya menjadi terkesan mahal,” ujar Amanda. Harga batik cap dan tulis yang relatif lebih tinggi umumnya menjadi pe nyebab utama keengganan seseorang membeli batik asli. “Terlepas dari hal tersebut, kemajuan tren penggunaan batik di Nusantara merupakan hal positif yang harus diapresiasi dan dijaga,” kata dia. Amanda mengaku menjual sekaligus mengedukasi pelanggan tentang filosofi batik. (MI/S2)

Kondisi Laut Pengaruhi Iklim MENTERI Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengingatkan untuk menjaga kondisi laut demi mencegah perubahan iklim. “Kondisi laut memengaruhi perubahan iklim,” kata dia dalam kegiatan Social Good Summit di Jakarta, beberapa waktu lalu. Perubahan iklim yang telah terjadi terus memburuk. Susi mengatakan untuk menjaga kondisi laut yang perlu dilakukan adalah menghentikan penangkapan ikan ilegal. Ancaman buruk dari lautan akan mencerminkan perubahan iklim yang juga akan memengaruhi sektor lainnya, termasuk laut itu sendiri. “Illegal fishing adalah ancaman untuk perubahan iklim dan juga ancaman untuk laut. Itulah mengapa pembangunan berkelanjutan dalam menjaga maritim menjadi sangat penting,” ujar Susi. Ia juga mengingatkan bahwa menjaga kondisi laut adalah kewajiban setiap negara. Menurut dia, tiga perempat dari bumi adalah lautan sehingga harus dijaga. “Laut tidak sehat akan lebih cepat pengaruhnya dibandingkan dengan hutan tidak sehat. Sebab, luas laut lebih besar dibandingkan daratan,” kata dia. (ANT/S2)

Warga Dunia 92% Hirup Udara Berbahaya LEBIH dari 90% penduduk dunia tinggal di wilayah dengan polusi udara melebihi batas yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Berdasar data yang dilansir pekan lalu, sekitar 3 juta orang meninggal setiap tahun karena polusi udara terbuka, sebagian besar di Tiongkok. WHO menggunakan peta interaktif untuk menunjukkan tempat-tempat polusi udara berbahaya di setiap negara. “Peta tersebut juga memberikan dasar bagi pengawasan kemajuan upaya memerangi polusi udara,” kata Asisten Direktur Jenderal WHO Flavia Bustrea, dalam pernyataan tertulis baru-baru ini. Pada 2012, sekitar 6,5 juta orang meninggal akibat polusi udara, baik di ruangan tertutup maupun terbuka pada 2012. Angka tersebut setara dengan 11% semua kematian pada tahun yang sama. Ia menyebut Tiongkok, negara yang terkenal karena buruknya kualitas udara, menyumbang angka kematian terbanyak akibat polusi udara terbuka dengan jumlah lebih dari 1 juta orang. WHO menambahkan polusi udara juga meningkatkan risiko infeksi pernapasan akut. Hampir 90% kematian terjadi di negara-negara berpendapatan menengah ke bawah. Sekitar 75% terjadi di Asia Tenggara dan Pasifik Barat. (ANT/S2)

10/4/2016 7:14:49 AM


hiburan

Rabu, 5 Oktober 2016

Marcella Zalianty Kembalikan Muruah Parfi Saya akan berusaha mengembalikan Parfi seperti sedia kala, Parfi yang bisa dibanggakan.

A

KTRIS Marcella Zalianty terpilih menjadi Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) 1956. Pemilihan dilakukan melalui musyawarah kekeluargaan yang digelar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (1/9). Marcella pun bertekad menjalankan amanah dan kepercayaan yang telah diberikan kepadanya dengan sebaikbaiknya. Salah satu beban berat Marcella adalah mengembalikan muruah Parfi setelah ditangkapnya Gatot Brajamusti atas kasus konsumsi obat-obatan terlarang tak lama seusai dilantik menjadi Ketua Parfi di Lombok, akhir Agustus lalu. Dia mengakui kejadian yang menimpa Gatot tersebut telah mencoreng nama Parfi. Hal itu mengundang keprihatinannya. “Parfi sempat tercoreng karena hal kemarin. Dan saya enggak mau jadi generasi yang cuma bisa komentar doang dan enggak melakukan apa-apa. Atas dasar kecintaan terhadap profesi, saya akan berusaha mengembalikan Parfi seperti sedia kala, Parfi yang bisa dibanggakan,” kata istri pembalap Ananda Mikola itu. Selain itu, dia juga komitmen membangun Parfi dengan action. Action yang disebutnya tidak sekadar bermakna melakukan sebuah aksi atau tindakan nyata, tetapi merupa-

1

kan akronim dari beberapa spirit yang melingkupi Parfi. “Saya akan jalankan action. Kenapa? A-nya itu active, C itu creative, T itu toward, I itu innovative, O itu organize, dan N itu nasionalism,” ujar anak dari aktris senior Tetty Liz Indriati itu. Dia menegaskan action tentu juga bermakna tindakan. Dengan makna itu, Parfi harus melakukan aksi-aksi nyata untuk meningkatkan kualitas perfilman Indonesia. “Parfi harus bisa memberikan perlindungan, peningkatan kompetensi, turut memberikan ruang dalam ekonomi kreatif, explore kreativitas,” ujar bintang Brownies itu. Ia mencontohkan gagasan program peningkatan kualitas para anggota Parfi melalui pelatihan rutin, seperti memakai guru dari luar negeri, tapi tetap didampingi tokoh aktor dan aktris senior Tanah Air. Harapannya, mereka tidak hanya memberikan pendidikan tidak hanya berikan pendidikan akting, tetapi juga wawasan yang baik. (MI/S1)

2 Irman Gusman Jalani

Pemeriksaan Perdana

Muslimah Pertama Berpose di Playboy

n INT

Lucas Till, MacGyver Generasi Baru

n INT

16 HIBURAN.indd 1

KETUA DPD Irman Gusman bakal menjalani pemeriksaan perdana di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Irman diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap terkait kuota impor gula Bulog untuk Sumatera Barat. “Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka M (Memi, istri Dirut CV Semesta Berjaya Xaveriandy Sutanto),” kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (4/10). Selain Irman, KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap Kepala Bulog Divre Sumatera Barat Benhur Ngkaime. Benhur bakal dimintai keterangan untuk melengkapi berkas perkara Memi. Tidak hanya itu, KPK bakal memeriksa dua pejabat Kementerian Perdagangan, yakni Sekjen Kemendag Srie Agustin serta Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag Syarul Mamma. Keduanya akan dimintai keterangan sebagai saksi untuk melengkapi berkas Sutanto. (NASIONAL)

Maudy Ayunda Lebih Produktif di Inggris

menuntut perubahan dan memiliki kecantikan serta penampilan layaknya model. Noor Tagouri lahir di West Virginia, AS, dan merupakan orang pertama di keluarganya yang berhasil lulus kuliah di usia 20 tahun. Cita-citanya adalah untuk menjadi pembaca berita berhijab pertama di televisi komersial AS. Ketika menerima kritikan, baik karena karier atau karena keputusannya untuk berpose di Playboy, Noor mengatakan dia sama sekali tidak memedulikan hal tersebut. “Itu semua hanyalah energi negatif dan tidak sehat,” ujarnya. Ia mengatakan semua gadis bisa berhasil tanpa harus mengorbankan siapa mereka sebenarnya. “Berbuat baiklah, selalu berani, dan ingatlah bahwa segala hal yang kamu inginkan ada di luar zona nyamanmu.” (INT/S1)

SETELAH melalui proses pencarian yang panjang, stasiun televisi Amerika CBS akhirnya menemukan aktor yang tepat untuk memerankan MacGyver generasi baru. The Hollywood Reporter melaporkan CBS memilih salah satu bintang X-Men: Apocalypse, Lucas Till, untuk memerankan karakter yang pernah kondang ditokohkan Richard Dean Anderson itu. Dalam video trailer r e s m i f i l m M a c G y ve r tersebut, Lucas Till terlihat menampilkan kembali gaya klasik khas MacGyver, yakni mengenakan jaket kulit cokelat dengan rambut yang sedikit panjang. Dalam video itu,

Pertumbuhan E-Commerce Indonesia Tertinggi di Dunia

PERKEMBANGAN e-commerce di Indonesia diperkirakan mencapai angka 150 miliar dolar AS pada 2025. Hal tersebut membuat Indonesia tampil sebagai pasar ecommerce dengan pertumbuhan paling tinggi di dunia. Menurut Bloomberg, 53 persen masyarakat Indonesia akan terlibat di aktivitas e-commerce pada 2020. “Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam hal e-commerce. Salah satu penyebabnya adalah budaya konsumsi masyarakat Indonesia yang tergolong tinggi,” ujar Managing Partner dari Convergence Ventures, Adrian Li, yang merupakan salah satu penyokong startup di Indonesia. “Dari beberapa estimasi, perkembangan e-commerce Indonesia bahkan melebihi Tiongkok,” katanya. Salah satu faktor yang mendukung pesatnya perkembangan e-commerce di Indonesia adalah meningkatnya jumlah masyarakat kelas menengah yang konsumtif. (INTERNASIONAL)

n INT

NOOR Tagouri adalah seorang jurnalis berusia 22 tahun dari Newsy, AS. Dia tampil di edisi terbaru Playboy dalam fitur spesial yang didedikasikan untuk Renegades of 2016, alias untuk orangorang yang telah mempertaruhkan segalanya, termasuk hidup mereka untuk bisa melakukan hal yang mereka cintai. Menurut Playboy, seperti dikutip dari People, Senin (3/10), orang-orang itu menunjukkan apa saja yang bisa dicapai saat kita memutuskan untuk mematahkan segala aturan. Fitur tentang Noor Tagouri ini muncul satu tahun setelah majalah pria itu mengumumkan mereka tidak akan lagi menampilkan foto-foto wanita telanjang. Noor Tagouri ditampilkan di Playboy karena wanita berdarah Libya itu adalah seorang aktivis yang

16

LAMPUNG POST

sang aktor terlihat sedang mengotak-atik kabel di pesawat dan membawa pisau Swiss Army yang menjadi ciri khas MacGyver. “Lutut saya sempat cedera dan tulang rusuk saya sakit. Bisa dibilang ini memang tidak menyenangkan, tapi ini ialah apa yang saya ingin lakukan,” ujar Till saat ditanya pengalamannya saat memerankan aksi MacGyver. Serial MacGyver generasi terbaru akan tayang di saluran CBS setiap Jumat malam. Tak hanya dibuat menjadi serial televisi, versi baru MacGyver juga akan dibuat dalam versi film layar lebar. (MI/S1)

PENYANYI Maudy Ayunda baru saja merilis singgel berjudul Sekali Lagi. Singgel itu diambil dari album keduanya, Moments, yang dirilis tahun lalu. Sekali Lagi merupakan lagu yang ditulis sendiri oleh Maudy ketika ia tengah menimba ilmu di Inggris. “Buat aku, menulis lagu itu sesuatu proses yang personal. Biasanya aku menulis lagu dari sesuatu yang aku bisa relate. Itu bisa sesuatu yang aku alami sendiri atau yang dialami orangorang sekitar aku,” kata Maudy, Selasa (4/10). “Anehnya, aku lebih produktif menulis lagu di sana (Inggris) jika dibandingkan dengan waktu aku berada di Jakarta, dan lagu yang aku buat umumnya dalam bahasa Indonesia,” ujarnya.

Maudy baru menyelesaikan studi di jurusan politik, filsafat, dan ekonomi di Oxford University, Inggris. Dia menjalani wisuda pada 30 September lalu. (MI/S1)

n INT

10/4/2016 7:13:53 AM


SEPAK BOLA

rabu, 5 oktober 2016

Riedl Tampung Rencana Uji Coba Timnas PASCASANKSI FIFA dicabut, Indonesia kebanjiran tawaran untuk menggelar laga uji coba internasional pada awal November mendatang. Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Azwan Karim, terdapat sejumlah tim yang berminat untuk menjajal kekuatan Andik Vermansyah dkk. Azwan menjelaskan dua tim asal Asia Tenggara, Myanmar dan Kamboja, sudah melemparkan tawaran uji coba. Bahkan,yang terbaru, Timnas Kanada bisa jadi akan menjadi lawan alternatif lain di luar tim-tim ASEAN. Peluang tersebut terbuka setelah Korea Selatan mengajukan penawaran untuk melakukan sharing mendatangkan Kanada untuk tur Asia. “Sebenarnya ada beberapa tawaran tetapi belum ada yang pasti. Kanada pun ada tawaran, itu datang dari Korea yang juga ingin melawan Kanada sehingga di-share ke kami,” kata suksesor Joko Driyono di PSSI ini. Namun, rencana uji coba akan didiskusikan lebih dahulu dengan pelatih kepala Timnas Indonesia, Alfred Riedl. Saat dikonfirmasi, asisten pelatih, Wolfgang Pikal, mengamini rencana PSSI menggelar satu lagi uji coba jelang persiapan Piala AFF pertengahan November mendatang. “Jika ada uji coba di awal November itu bagus bagi kami. Kami menyambut baik itu dan akan mendiskusikan dahulu dengan Pak Sekjen,” ujar dia saat dihubungi, kemarin. Timnas Garuda—julukan Indonesia— dijadwalkan melakoni uji coba internasionalnya melawan Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (9/10). Sebagai persiapan, seluruh pemain akan dikumpulkan di Yogyakarta untuk menjalankan latihan bersama. Sampai berita ini diturunkan, PSSI belum merilis daftar pemain untuk laga melawan Vietnam. Seperti diprediksi sebelumnya, Riedl hanya akan memanggil tiga pemain baru untuk sektor pertahanan. “Kami akan kumpul tanggal 6 di Yogya dan langsung latihan di hari yang sama. Ada tiga pemain baru, yakni kiper, bek tengah, dan bek kanan, untuk alternatif di posisi itu. Laga ini sendiri kami ingin fokus taktik dan identifikasi kerangka tim. Kemudian kerja sama antarl i n i j u g a , ” k at a Pikal. (MI/O1)

LAMPUNG POST

17

Kans Herrera Buktikan Kualitas

selintas

Masalah Kesempatan Bermain BEK Athletic Bilbao, Aymeric Laporte, sempat dilema saat mendapat tawaran bergabung dari tim raksasa Liga Primer Manchester City pada bursa transfer musim panas 2016. Namun, ia akhirnya menolak tawaran tersebut dan memilih memperpanjang kontrak empat musim di Bilbao. Laporte punya alasan kuat saat menolak tawaran City karena mempertimbangkan masalah kesempatan bermain bersama The Citizens. “Bagaimana saya bisa menolak ta­ waran Pep Guardiola? Saya tidak mempermasalahkan usia yang masih muda. Tetapi, pro dan kontra dalam kesempat­ an bermain di lapangan menjadi pertimbangan saya. Lagi pula, saya juga baru pulih dari cedera,” katanya. Laporte bergabung dengan skuat akademi Bilbao pada 2010. Kemudian, ia dipromosikan ke tim senior pada 2012. Selama empat musim membela tim senior Bilbao, bek ber­ usia 22 tahun tersebut sudah membukukan 156 penampilan di seluruh kompetisi. (MTVN/O1) n AFP/SCOTT HEPPELL

MASUK TIMNAS. Gelandang MU asal Spanyol, Ander Herrera (kaus merah), berebut bola dengan penyerang Stoke City, Xherdan Shaqiri, pada lanjutan Liga Primer di Old Trafford, Minggu (2/10). Penampilan apik bersama Setan Merah membawa berkah bagi Herrera yang untuk pertama kali dipanggil Timnas Spanyol untuk kualifikasi Piala Dunia 2018.

Ander Herrera harus bisa menjawab kepercayaan pelatih Julen Lopetegui dengan penampilan apik. MUHARRAM CANDRA LUGINA

P

ELATIH Timnas Spa­n yol Julen Lopetegui telah menentukan skuat untuk kua­ lifikasi Piala Dunia 2018. Salah satu pemain pilihannya adalah gelandang Manchester United, Ander Herrera. Masuknya gelandang milik Manchester United itu tidak lepas dari ce ­ deranya Saul Niguez. Pemain Atletico Madrid itu dikabarkan mengalami cedera jelang latihan bersama rekan-rekannya di timnas. Situasi itu membuat Lopetegui memandang pemain berusia 21 tahun itu tidak memungkinkan untuk merumput dalam pertandinga­n nanti. Pemanggilan tersebut menjadi kesempatan istimewa bagi Herrera bisa dipanggil memperkuat Timnas La Furia Roja. Sebab, ini menjadi panggilan pertamanya

ke timnas senior. Sebelumnya, ia hanya mendapat kesempatan tampil membela timnas U-21 dan U-23. Nantinya, Herrera akan memperkuat timnas Spanyol untuk menghadapi dua laga kualifikasi Piala Dunia 2018. Di antaranya melawan Italia pada Jumat (7/10) dan Albania, Senin (10/10). Herrera memang sedang dalam performa impresif bersama Setan Merah. Meski sempat duduk di bangku cadangan pada awal

Skuat Timnas Spanyol Kiper: David de Gea (Man United), Pepe Reina (Napoli), Sergio Rico (Sevilla) Bek: Nacho, Sergio Ramos, Dani Carvajal (Real Madrid), Jordi Alba, Gerard Pique, Sergi Roberto (Barcelona), Javi Martinez (Bayern Muenchen) Tengah: Sergio Busquets (Barcelona), David Silva (Man City), Ander Herrera (Man United), Koke (Atletico Madrid), Isco (Real Madrid) Depan: Alvaro Morata, Lucas Vazquez (Real Madrid), Nolito (Man City), Callejon (Napoli), Diego Costa (Chelsea), Vitolo (Sevilla)

musim, pemain berusia 27 tahun tersebut kini menjadi andalan di lini tengah The Red Devils guna diduetkan dengan Paul Pogba dalam beberapa pekan terakhir.

Legawa Mario Balotelli gagal mewujudkan impian kembali memperkuat Timnas Italia pada 2016. Nasib

nahas itu terjadi setelah pelatih Italia, Giampiero Ventura, memastikan tidak memasukkan nama Balotelli ke dalam daftar skuat untuk menghadapi dua laga di kualifikasi Piala Dunia 2018. Keputusan Ventura tidak memanggil Balotelli tentu cukup mengejutkan. Mengingat, sang striker sedang dalam kondisi yang cukup prima bersama klub Ligue 1 OGC Nice. Tercatat, striker berusia 26 tahun tersebut mampu mencetak lima gol dalam tiga pertandingan di Ligue 1 Prancis 2016/2017. Toh, Balotelli tetap legawa meski tidak dipanggil Ventura ke timnas. Mantan pemain Manchester City itu justru menilai keputus­an Ventura yang tidak memanggilnya sudah tepat karena merasa performanya belum oke untuk memperkuat Gli Azzurri. “Saya memang merindukan untuk memperkuat timnas. Tetapi, saya pantas mendapat keputusan itu,” ujar eks Liverpool itu. “Saya berharap untuk kembali berseragam biru segera, asalkan saya sedang dalam performa terbaik. Saya lebih baik absen saat ini,” katanya. Balotelli sudah lama tidak memperkuat Timnas Italia. Ter­ akhir kali, ia berseragam Gli Azzurri saat menghadapi Uruguay pada penyisihan grup Piala Dunia 2014, 24 Juni. Ketika itu Italia kalah 0-1. (MTVN/O2) lulu@lampungpost.co.id

Marchisio Tak Sabar Merumput GELANDANG Claudio Marchisio tidak sabar untuk kembali beraksi di atas lapangan usai pulih dari cedera lutut. Jika tidak ada hambatan, gelandang asal Italia itu berharap dapat segera memperkuat Juventus usai jeda in­ ternasional. Marchisio sudah absen mem­ bela Si Nyonya Tua sejak April karena harus menjalani pera­ watan cedera ligamen lutut. Gara-gara cedera itu pula, ia harus absen membela Timnas Italia pada ajang Piala Eropa 2016. “Kondisi saya sudah n AFP/MARCO BERTORELLO baik. Itu sudah terlihat se­ lama saya mengikuti latihan selama dua pekan terakhir. Setelah istirahat, saya berharap bisa mendapat kesempatan tampil. Saya merasa gelisah selama absen enam bulan,” ujar Marchisio. “Hanya menyaksikan Piala Eropa dari rumah merupakan hal yang sangat sulit. Tetapi, saya bangga melihat laju tim. Akhirnya, masa-masa cedera saya sudah berlalu. Banyak kesempatan gelar yang terlihat untuk Juventus selama musim panas,” katanya. (MTVN/O1)

Mkhitaryan Jalani Rehabilitasi MANCHESTER United belum bisa diperkuat oleh gelandang Henrikh Mkhitaryan. Sebab, cedera paha pemain asal Ar­ menia itu belum pulih. Hal tersebut sudah dikonfirmasi Armenia Football Federation (FFA). Dalam sebuah pernyataan, FFA menda­ patkan laporan dari tim medis Manchester United yang menyatakan Mkhitaryan harus menjalani masa rehabilitasi tahap akhir. Oleh karena itu, ketika Setan Merah menghadapi Stoke City tidak ada nama Mkhitaryan dalam skuat cadangan MU. “Henrikh (Mkhitaryan) masih menjalani rehabilitasi tahap akhir dari cedera otot paha kiri yang dideritanya awal bulan ini,” demikian laporan dokter klub, Steve McNally, kepada FFA. “Meski ada kemajuan yang lebih baik selama seminggu terakhir, partisipasi dirinya masih terbatas dalam latihan dan ia belum mampu bermain kompetitif,” ujarnya. Selain absen membela MU, Mkhitaryan juga belum bisa membela Timnas Armenia. Ia dipastikan absen ketika Ar­ menia menghadapi Rumania dan Polandia. (MTVN/O1)

Griezmann Tolak Disamakan dengan Messi-Ronaldo

Antoine Griezmann n AFP/GERARD JULIEN

STRIKER Atletico Madrid, Antoine Griezmann, belakangan ini kerap menjadi perbincangan. Ia disebut-sebut menjadi pesaing Lionel Messi dan Cristiano Ro­ naldo untuk merebut gelar Ballon d’Or. Griezmann memang tampil luar biasa bersama Timnas Prancis dan Atletico Madrid. Ia sudah menorehkan 32 gol untuk Atletico dan finis di posisi tiga klasemen La Liga Spanyol. Ia juga membawa Atletico mencapai final Liga Champions. Tidak berhenti sampai di situ, Griezmann juga menyabet gelar Golden Boot di Piala Eropa 2016. Namun, dari se -

mua pencapaian tersebut, terselip keraguan pada diri penyerang berusia 25 tahun itu. Ia merasa torehan gelar yang diraih masih kalah mentereng dengan Messi dan Ronaldo. “Saya pikir harus memiliki gelar yang banyak untuk menyamai pencapaian mereka. Saat ini saya harus mulai dengan memenangkan gelar. Mereka sudah memenangkan banyak gelar dan mereka terus menjaga klub mereka tetap meraih kemenangan,” kata Griezmann, seperti dikutip Soccerway, Selasa (4/10). Sebelumnya, Griezmann juga sempat bersaing dengan kedua megabintang dunia itu dalam

perebutan gelar Pemain Terbaik Eropa 2016. Dalam penghargaan tersebut, Griezmann hanya berada di posisi dua, di bawah Cristiano Ronaldo yang tampil sebagai pemenang. Sementara itu, siapa yang bakal meraih gelar Ballon d’Or 2016 masih menjadi teka-teki. Namun, Messi dan Ronaldo yang langganan menjadi finalis disebut berpeluang meraih gelar tersebut. Eks pemain Barcelona, Xavi Hernandez, bahkan mengungkapkan Ronaldo lebih layak memenangkan gelar. Pemain berjuluk CR7 itu didukung dengan gelar juara Liga Champions dan Piala Eropa yang ia persembahkan

untuk Real Madrid dan Timnas Portugal. Namun, nama Messi bisa membuat persaingan makin seru. Menurut Xavi, Messi berpeluang menumbangkan Ronaldo. “Cristiano (Ronaldo) memiliki banyak prestasi untuk memenangkan Ballon d’Or tahun ini, setelah memenangkan trofi Liga Champions dan Piala Eropa,” kata Xavi di dalam sebuah acara di Amsterdam, kemarin. “Namun, saya juga berpikir persaingan makin kompetitif karena Messi berada di sana,” ujarnya. Sesuai rencana, penganugerahan Ballon d’or digelar pada 9 Januari 2016 di Zurich, Swiss. (MTVN/O1)


rabu, 5 oktober 2016

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

Visi-Misi Calon Ketum PSSI Masih Retorika

SILATURAHMI. Ketua Komite Pemilihan (KP) PSSI Agum Gumelar (tiga kanan) bernyanyi bersama para calon ketua umum PSSI, Kurniawan Dwi Yulianto (kiri), Djohar Arifin Husin (dua kiri), Jenderal Moeldoko (tiga kiri), Tonny Apriliani (dua kanan), dan Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi (kanan), saat silaturahmi calon ketua umum PSSI di Jakarta, Senin (3/10).

Segudang masalah memang akan dipikul siapa pun yang akan memenangi kampanye ketua umum PSSI periode 2016—2020. RICKY MARLY

U

NTUK pertama kali­nya calon ketua umum PSSI diberikan wadah untuk melemparkan visimisi langsung ke depan publik menjelang pagelaran kongres pemilihan. Selama kurang lebih tiga jam, calon ketum yang dijadwalkan bertarung pada 17 Oktober mendatang diberikan kesempatan menyampaikan pemikiran untuk PSSI ke depan, kemarin. Acara yang digelar di kawasan Senayan ini pun dihadiri enam dari sembilan calon ketum PSSI, yaitu Djohar Arifin Husin, Eddy Rumpoko, Jenderal (Purn) Moeldoko, Sarman El Hakim, Toni Apriliani, serta Kurniawan Dwi Yulianto. Tiga calon lain, yakni Letnan Jenderal (Letjen) TNI Edy Rahmayadi, Erwin Aksa, dan Benhard Limbong, berhalangan hadir karena alasan pribadi. Dari ulasan debat tersebut, pengamat sepak bola, Anton Sanjoyo, yang juga didaulat sebagai panelis dalam debat ini menilai hampir 80% kon­ ten yang disampaikan kandidat sarat retorika. Pandangan konkret demi pengembangan masa depan sepak bola nasional dinilai belum tampak dari pernyataan yang disampaikan. “Menurut saya, apa yang disampaikan 80 adalah retorika. Ini membuktikan visi-misi sepak bola mereka belumlah kuat. Tidak usahlah mulukmuluk juara dunia, kita juara Piala AFF atau SEA Games dulu saja,” ujar Anton. Panelis lain, Fritz Simanjuntak, menyayangkan ba­ nyaknya kandidat yang melihat PSSI dari luar. “Rata-rata mereka hanya pandai ber­ bicara. Mereka hanya melihat organisasi dari luar. Sangat disayangkan konteks sepak bola sebagai organisasi global tidak dibicarakan,” ujarnya. Segudang masalah memang akan dipikul siapa pun yang akan memenangi kampanye ketua umum PSSI

periode 2016—2020. Dimulai dengan minimnya stok bank pemain muda berkualitas di Indonesia saat ini, buruknya pengembangan usia muda tanpa adanya kompetisi berjenjang, dan kelaziman kecurangan sejak dini membuat potensi pemain jalan di tempat. Apalagi, prasarana dan kesediaan SDM pelatih kelas satu pun masih minim. Ketua umum PSSI juga wajib menjaga sinergi de­ ngan seluruh stakeholder sepak bola, tidak terkecuali pemerintah. Hal ini wajib dilakukkan agar kejadian di masa pembekuan PSSI oleh Kemenpora tidak terulang. Selain itu, mendongkrak prestasi Timnas Indonesia di segala kelompok umur dan penerapan good governence juga menjadi tugas lainnya.

Rata-rata mereka hanya pandai berbicara. Menarik Perhatian Akan tetapi, terdapat pernyataan yang menarik perhatian yang disampaikan para kandidat calon ketum PSSI dalam debat tersebut. Salah satu jawaban yang patut diapresiasi datang dari Moeldoko yang diminta memilih untuk menciptakan pemain juara atau pemain sejahtera. Dengan lugas mantan Panglima TNI ini menjawab pemain juara ka­rena pemain juara pasti dapat menyejahterakan dirinya. “Pasti saya memilih pemain juara karena pemain yang juara pasti akan men­ dapatkan sesuatu yang menyejahterakan dirinya. Kita ambil contoh Messi yang di antarkan neneknya saat usia enam tahun untuk dibina dan sekarang menjadi pemain besar. Dia punya talenta, tapi lingkungan harus men­dukung itu,” ujarnya. (MI/O1)

BANYAK perguruan silat klasik tradisional di Kabupaten Lampung Utara belum terdaftar di Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) kabupaten setempat. Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung Utara Sutri Wiyono, di ruang sekretariat­ an, Selasa (4/10), mengatakan banyak perguruan pencak silat klasik tradisional yang tumbuh berkembang di Kabupaten Lampung Utara belum terdaftar dalam IPSI. Sebab, struktur kelembagaan perguruan pencak silat klasik tradisional yang tumbuh berkembang di masyarakat, yang umumnya berada di wilayah perdesaan, belum terstruktur. “Rata-rata, perguruan pencak silat klasik tradisional di Lampung Utara belum memiliki struktur kelembagaan,” ujarnya. Dengan belum adanya struktur kepengurusan serta rencana kerja yang terprogram, khususnya dalam hal

n ANTARA/RIVAN AWAL LINGGA

KONI Berikan Bonus Atlet Peraih Medali KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung segera memberikan bonus kepada para atlet yang meraih medali di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat, 17—29 September lalu. KONI sendiri sudah menetapkan bonus, baik bagi cabang olahraga (cabor) beregu maupun individu. Ketua Kontingen PON XIX Lampung Hannibal me­ ngatakan untuk bonus yang

akan diberikan bagi cabor beregu sudah dirumuskan, Lampung berhasil meraih satu emas di nomor beregu putra dan satu perunggu di nomor beregu putri pada cabor terjun payung. Kemudian cabor bisbol meraih perak. Bagi peraih emas di nomor beregu dengan jumlah 3—5 orang akan mendapatkan bonus sebesar Rp100 juta/orang dan Rp15 juta untuk perunggu. Sementara peraih perak dengan

total atlet 18 akan men­ dapatkan bonus Rp20 juta. Sementara untuk cabor beregu tidak ada perubah­ an, emas Rp200 juta, perak Rp70 juta, dan perunggu Rp30 juta. “ Ka m i a k a n b e r i k a n bonus sesegera mungkin, tetapi sekarang masih dalam tahap pembahasan dan pembuatan laporan pertanggungjawaban. Cabor beregu sudah kami rumuskan, yang terjun payung dapat Rp100 juta/orang

Mitra Utama, Tim Terakhir Lolos 16 Besar TURNAMEN sepak bola U-19 Sabahbalau Cup 2016 kembali mempertandingkan babak penyisihan terakhir, Selasa (4/10). Pertandingan yang dilaksanakan di Lapangan Dusun 3, Desa Sabahbalau, Kecamatan Ta n j u n g ­b i nt a n g , L a m pung Selatan, kemarin, mempertandingkan laga antara Persedat dan Mitra Utama. Pada babak penyisihan terakhir ini, Mitra ­Utama mampu mengalahkan lawannya Persedat dengan skor 1-0 lewat gol semata wayang Angger pada menit ke-5. Pemain

bernomor punggung 19 ini memanfaatkan bola reborn tendangan penyerang Angga. Pelatih Mitra Utama, Medi, mengatakan kemenangan ini bisa menambah motivasi dan semangat juang pemainnya untuk laga selanjutnya melawan Porsenov di babak 16 besar. “Pada pertandingan me­ lawan Persedat, permainan­ nya cukup berimbang, tapi kami bersyukur dapat memenangkan pertanding­ an ini,” kata Medi usai pertandingan, kemarin. Atas kemenangan ini,

Mitra Utama menjadi tim terakhir yang lolos di laga penyisihan untuk selanjutnya bertanding di babak 16 besar yang akan dimulai pada Rabu (5/10). Di pertandingan sebelumnya dilakukan per­tandingan antara Arepas dan Bindu Kaliasin, Senin (3/10). Skor pun sama 1-0 yang dimenangkan oleh Bindu Kaliasin dengan gol semata wayang yang disematkan Riko pada menit ke-48. Pada laga selanjutnya di babak 16 besar, Bindu Kaliasin akan ditantang tim tuan rumah Dan7 C pada Minggu (9/10). (RIC/O1)

rickymarly@lampungpost.co.id

Perguruan Silat Klasik Belum Terdaftar IPSI pembinaan, dan rata-rata tata kelola perguruan masih dilakukan secara tradi­sional yang hanya terfokus pada latihan beladiri. Oleh sebab itu, perkembangan per­ guruan silat klasik tradisional stagnan atau hanya berkembang di wilayahwilayah tertentu yang ada di perdesaan. “Dengan tata kelola per­ guruan yang masih dilakukan secara tradisional dan terfokus pada latihan beladiri secara turun-temurun, banyak guru pencak silat klasik tradisional tidak mendaftarkan perguruannya dalam wadah IPSI,” kata Sutri. Sementara itu, Ketua IPSI Lampung Utara Buchairi Aidi menuturkan dalam IPSI, terdata hanya ada 27 perguruan pencak silat. Sementara untuk perguruan-perguruan pencak silat klasik tradisional yang berkembang di perdesaan, dia mengakui banyak yang belum terdata atau terdaftar dalam wadah IPSI. (YUD/O2)

18

n IST

GOL KEMENANGAN. Pemain Mitra Muda, Angger (kanan), mencetak gol kemenangan bagi timnya melawan Persedat dalam Turnamen Sepak Bola U-19 Sabahbalau Cup 2016 di Lapangan Dusun 3, Desa Sabahbalau, Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan, Selasa (4/10).

SMKN 7 Melaju dengan Menang Mudah SMKN 7 Bandar Lampung memetik hasil manis di laga perdananya pada kejuaraan voli Wali Kota Cup 2016 de­ ngan menekuk SMAN 2 di GOR Saburai, Selasa (4/10). Kemenangan 2-0 diraih dengan cukup mudah. Tim yang diperkuat M Fajar, Fajrin, dan Syam Maulana tampil superior. Smes-smes tajam yang dilancarkan tak mampu diblk para pemain SMAN 2. Sebaliknya, permainan Naufal dkk mudah terbaca. Selain itu, mereka kerap melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan. SMKN 7 pun menang dua set 25-4 dan 25-12. Di pertandingan lain, SMAN 13 juga menuai hasil mengesankan dengan menumbangkan SMK Guna Dharma 25-21 dan 25-18.

Di kategori SMP putri, SMPN 1 Bandar Lampung yang ditangani mantan pemain Pro Liga Dwi Arihta Aryani harus menelan pil pahit. Mereka tak mampu menandingi keuletan SMPN 19 dan menyerah dua set langsung: 25-22 dan 25-18. Hasil manis juga diraih SMPN 2 Bandar Lampung yang menang 25-23 dan 25-11 atas SMPN 22 Bandar Lampung. Kejuaraan dibuka Ketua KONI Bandar Lampung Eva Dwiana Herman. Dia me­ ngatakan ajang kejuaraan voli Wali Kota Cup 2016 me­ rupakan ajang silaturahmi antarpelajar baik SMP, SMA, maupun SMK. “Sebagai ajang silaturahmi marilah untuk menjunjung tinggi sportivitas dalam menjaga kebersamaan dan semangat untuk meraih prestasi,” ujarnya.

Usai pembukaan digelar laga ekshibisi tim KONI Kota Bandar Lampung melawan tim Kepala SMA-SMK Bandar Lampung. Pertandingan berjalan cukup berimbang karena kedua tim diperkuat pemain yang rata-rata ber­ usia di atas 50 tahun. Tim KONI yang diperkuat antara lain Rusdi Said, M Irianto Hatta, dan Marsum mendapat perlawanan ketat tim yang diperkuat Ketua KONI Eva Dwiana serta Kepala SMAN 9 ­Hendro Suyono. Kejarmengejar poin pun kerap terjadi. Namun, akhir­ nya p e r t a n d i n g ­a n yang hanya menggelar satu set dimenangkan KONI Bandar Lampung dengan skor ketat 25-23. (LUG/O2)

yang meraih emas, bisbol dapat Rp20 juta/orang,” kata Hannibal kepada Lampung Post, di ruangannya, Selasa (4/10). Hannibal menambahkan selain itu KONI juga akan memberikan reward bagi para atlet peraih prestasi di ajang olahraga empat tahunan tersebut dalam bentuk pekerjaan. Namun, untuk sementara masih dalam bentuk honorer, baik di Pemerintah Provinsi maupun pemerintah kota/kabupaten.

“Kami juga akan berikan reward pekerjaan kepada para atlet yang meraih medali, tetapi belum bisa dalam bentuk PNS karena itu kewenangan Kemenpan-RB, tetapi Ketua KONI akan mengusahakan agar diangkat PNS. Pak Ketua KONI selalu berkomunikasi dengan Kemenpan-RB, pa­ ling nantinya bisa ditempatkan di Pemprov maupun di Pemkot/Pemkab masingmasing domisili atlet,” ujar dia. (RUL/O2)

Sharapova Menanti Keputusan Banding MARIA Sharapova tengah menanti keputusan banding terkait kasus doping yang ia alami. Sesuai rencana, Pengadilan Arbitrasi Olahraga bakal mengumumkan keputusan pada pekan ini. Seperti diketahui, Sharapova dinyatakan gagal melewati tes pemeriksaan doping di Australia Terbuka 2016. Tidak hanya itu, Sharapova ternyata menggunakan doping bernama meldonium sejak 2006. Imbas dari kejadian itu, Sharapova mendapatkan larangan bertanding selama dua tahun oleh Federasi Tenis Internasional (ITF). Akan tetapi, ia langsung naik banding atas keputusan tersebut. “Saya gagal dalam tes dan saya bertanggung jawab penuh. Saya menggunakan obat yang dinamakan mildronate atas saran dokter saya selama 10 tahun belakangan ini. Saya baru tahu bahwa obat yang saya gunakan merupakan nama lain dari meldonium. Jujur, saya tidak ketahui hal itu sebelumnya,” ujar Sharapova. Sharapova melakukan pemeriksaan rutin dengan menyerahkan sampel kepada lembaga antidoping pada Januari 2016. Tepatnya satu hari setelah kalah dari Serena Williams di perempat final Australia Terbuka 2016. Hasil yang didapat mengejutkan Sharapova. Agen antidoping dunia (Wada) menemukan fakta adanya zat meldonium dalam sampel yang diberi-

kan petenis cantik tersebut. Akibatnya, Sharapova diskors terhitung sejak Rabu, 2 Maret 2016. “Selama 10 tahun obatobatan yang saya gunakan tidak ada dalam daftar yang dilarang Wada. Tapi aturan berubah sejak 1 Januari 2016. Meldonium menjadi zat terlarang dan saya tidak mengetahuinya,” kata petenis asal Rusia itu. “Saya tahu akan ada konsekuensi besar atas kejadian ini. Tapi saya tidak mau mengakhiri karier seperti ini. Saya harap diberi kesempatan untuk tampil di dunia tenis sekali lagi,” kata dia. (MTVN/O2)

Maria Sharapova n AP/WONG MAYE


digital

rabu, 5 Oktober 2016

LAMPUNG POST

19

Ponsel 4G Samsung Z2 Sudah Hadir di Lampung Samsung Z2 ini dibekali dengan kamera belakang 5 MP dengan lampu flash. ADI SUNARYO

P

ONSEL terbaru dengan jaringan data 4G, yaitu Samsung Z2, dibanderol dengan harga murah, yaitu Rp899 ribuan. Kini gawai tersebut sudah dipasarkan di Lampung dan bisa langsung didapatkan di Global Teleshop dan Oke Shop Lampung. Staff Marketing Global Teleshop Cabang Lampung, Gema Rizky Fajar, mengatakan ponsel Samsung dengan memakai sistem operasi terbaru, yaitu Tizen 2.4, ini sudah resmi dipasarkan di Lampung melalui Global Teleshop dan Oke Shop. “Ponsel ini merupakan solusi cerdas masa kini,” kata Gema di Global Teleshop Cabang Kartini, Jalan RA Kartini, Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (4/10). Gema menjelaskan Samsung Z2 menawarkan fitur unggulan dengan bekerja pada jaringan 4G LTE. Hal ini membuat pengalaman mobile internet cepat, seperti membuka video streaming, update media sosial dan chatting jadi lebih seru, dengan akses dual SIM card. Kemudian pada sektor dapur pacu, Samsung Z2 dipersenjatai dengan prosesor Quad Core 1.5 Ghz dengan memori RAM 1 Gb,

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

PRODUK BARU SAMSUNG. Promotor produk Samsung sedang menunjukkan produk baru Samsung Z2 yang sudah dipasarkan di Lampung, di Gerai Oke Shop, Jalan RA Kartini, Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (4/10). ROM 8 Gb, dan kapasitas memori eksternal dapat ditambah hingga 128 Gb. Hal ini membuat kapasitas penyimpanan seperti foto, lagu, aplikasi, video, dan lainnya akan leluasa.

Desain Modern Tidak hanya itu, untuk sektor fotografi Samsung Z2 ini dibekali

dengan kamera belakang 5 MP dengan lampu flash. Sementara untuk desain sendiri, Samsung Z2 mengusung desain modern dan elegan dengan ukuran bentang layar 4 inci dengan pilihan warna gold, black, dan red wine. Selain itu, ponsel canggih Samsung Z2 ini juga dibenamkan teknologi canggih ultra power

saving mode sebagai penghemat daya baterai dan juga ultra data saving untuk menghemat kuota data internet. (E2)

adi@lampungpost.co.id

LG X Power Masuk Indonesia Bulan Depan LG Mobile Communications Indonesia memastikan LG X Power akan masuk Indonesia bulan depan. Dengan bekal utama baterai 4.100

mAh, ponsel pintar berbasis Android Marshmallow itu disebut-sebut akan menjadi jagoan baru LG di pasar menengah. “Baterai besar dengan kemampuan pengisian ulang cepat yang menjadi senjata utamanya, LG X Power

merupakan pilihan tepat bagi mereka yang sering mengalami rasa khawatir kehabisan baterai di tengah aktivitasnya,” kata Head of LG Mobile Communications Indonesia Hee Gyun Jang, dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/9). Meski memiliki baterai besar, Hee Gyun Jang mengatakan LG X Power tetap tampil elegan dan nyaman dalam genggaman dengan bodi 7,9 mm. Lahir dari seri X yang ditujukan LG untuk menyasar pasar menengah, LG X Power tampaknya dikembangkan sebagai jawaban atas kekhawatiran habisnya baterai ponsel pintar di tengah aktivitas penggunanya. Dalam sebuah pengujian yang dilakukan Phone Arena,

baterai 4.100 mAh milik LG X Power mampu bertahan hingga 15 jam 18 menit. Tidak hanya bertenaga besar, LG X Power juga dilengkapi de­ ngan kemampuan pengisian ulang cepat yang diklaim mampu mengisi baterai dalam kondisi mati hingga terisi penuh hanya dalam waktu dua jam. Umumnya, diperlukan waktu rata-rata empat jam bagi sebuah ponsel pintar untuk mengisi baterai hingga 100% dari keadaan kosong. LG X Power juga dibekali kemampuan layaknya perangkat penyimpan daya untuk melakukan pengisian baterai pada ponsel pintar lain melalui dukungan USB on the go. Headset dengan layar 5,3 inci tersebut juga dilengkapi kamera belakang 13 mp dan kamera depan 5 mp. Dari segi dapur pacu, LG X Power didukung prosesor 1.3GHz quad-core. (ANT/E1)

n ANTARA/AUDY ALWI

KAMERA PANASONIC. Marketing Director Panasonic Yasunori Takase (kanan) dan Manager Digital Imaging Agung Ariefiandi menjelaskan kamera camcorder Panasonic HC-PV100 yang diluncurkan di Jakarta, Selasa (27/9). Kamera full HD ini dilengkapi dengan tiga cincin manual untuk pengaturan fokus, iris, dan Zoom 2-Channel XLR Audio Terminal Input, kemudian 1/3.1-inch BSI Sensor dan bulit-in LED video light dengan daya terang 300lx pada 1 meter sehingga menghasilkan gambar dengan warna dan pencahayaan yang tepat.

19 suplement.indd 1

10/4/2016 9:45:50 AM


PARIWARA

AC INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT PEMADAM CV DATAM Menjual & Isi Ulang Alat Pemadam Kebakaran, Hub. Syahril 0821.8401.4555 / 0815.4089.8424.

BIBIT SINGKONG Jual Bibit Singkong Gajah Super, Potensi Hasil + 60 Ton/Ha, Hub. 0812-7230-2770 (tdk trm sms)

KEHILANGAN STNK BE 2420 DM, Noka. MHKW3CA2JAK002272, Ns. DBL4842, an. Herman. STNK BE 3841 OO, Nk.MH1JFD22XDK768291, Ns.JFD2E-2768142, an.Aneka STNK BE 4133 EM, Nk. MH1JBE114CK417790, Ns. JBE1E -140417, an. Ruslan Jazuli STNK BE 6932 OJ, Nk. MH1JFS117FK249358, Ns. JFS1E-1246357, an. Rudial bin H.Abdullah STNK BE 3920 SP, NK. MH328D30CBJ569630, NS. 28D2569369, an. Betty Septiana, STNK BE 5047 OB, Nk. MH1JFP111FK459614, Ns. JFP1E-146341, an. Siti Suripah STNK BE 4113 AD, Nk. MH32SV 0 0 1 E K 0 3 4 4 0 2 N s . 2 S V024482 an. Hermawan STNK BE 4199 PW, Nk. MH1JFS113FK042546, ns. JFS1E-1042552, an. Januri.

KEHILANGAN Telah hilang STNK Mobil Toyota Avanza Nopol : BE 2955 Q. atas nama : Umi Wahidah.S.AG. alamat : Pulung Kencana Rt / Rw .05/03 Kel Pulung Kencana kec. Tulangbawang Tengah Kab. Tulangbawang Barat . No Rangka mobil : MHKM1BA3JD024600 No Mesin mobil : MB90225 Diperkirakan terjatuh dalam perjalanan antara Tiyuh Tirta Kencana menuju Kelurahan Mulyaasri Kec. Tulangbawang Tengah, Kab. Tubaba. (Ahmad Sobirin/CK11)

STNK BE 4522 NV, Nk. MH1JF513XCK528432, Ns. JF51E-3513721, an. Sono. STNK BE 4577 ER, Ns. MH33C1005K933482, Ns.3F1934812, an. Firdaus S T N K B E 5 0 1 5 C V, N k . MH35TL0047K671884 Ns. 5TL673670 an. Ispadani STNK BE 5108 OL, Nk. MH1JFP1246K557109, Ns. JFP1E-2544999, an. Mei suryani, STNK BE 6756 PK, Nk. 33C0029J623913 Ns. 30C623917 an. M. Ikhwan Winoto STNK BE 9216 GJ, Nk. MHMFE74P4BK052656 Ns. 4D34TG80330 an. Subari STNK BE 9364 B, Nk. MHMT120SP5R079419 Ns. 4G17CA10924 an. Barudin

KERJA SAMA Jual/Sewa/Kerja sama mesin Fotocopy, Hrg Mulai dr 5 Jt-an, Hub. 0852-68231083

KARUNG GONI Jual/Beli Karung Goni, Partai & Eceran, cocok utk Kopi, Coklat, Pinang & Cor2an, Lok. Jl. Soekarno Hatta KM. 7 Bdl, Hub. 0821-86661204 / 081257378000

KOST-KOSTAN ELDE KOST 1,8 Jt/Bln, Hrian 200Rb/Mggu, Mewah, Aman, Lengkap, Prkir dpn Kamar, Pusat Kota, Free Wifi, Jl. Cut Nyak Dien No. 40, Tjk Pusat, Hub. 082281898205 Rumah Bintang 2KT, 1KM, RT, RM, Pr/Wnt blnn Rp1,5 Jt, mwh, parkir, Jl. Jati No.20 Tanjung Raya Bdl. Hub.0813.7982.7575.

KURSUS-KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL Servis & Kursus Teknisi Hp kls mahir, djmnin lngsng dpt Duit, Jl. Z.A Pagar Alam, No. 72 Gdg Meneng, Hub. 0896.7496.2976

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MOBIL DISEWAKAN SEWA MOBIL RESMI DI LAMPUNG, CV. Prima Trans Nusa, ready : All New Paje ro,For tuner,Alphard,Avanza, I n n o v a , N e w C a m r y, S e d a n Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet 12-16), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Baju Tidur dan Daster, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 & 0823.0734.4000 & 0812.7805. 9125 / Pin 5C53715C

PENGOBATAN P E N G O B ATA N A LT E R N A T I F A K U P U N T U R TA N PA O B AT & R A M U A N . H U B . 0821.8304.9330.

PELUANG USAHA Bisnis jaringan. GAJI sd jtan/hr, Pmula min 3-15jt/bln, Garansi, Dkrjkan mak 2jm/ hr (par t/ full time) Joint? PT. BISA. Collacell & Caturex. 0812-722-7476/29a3f0b3

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PIJAT/URUT REFLEKSI & Totok Wajah, Keseleo, Masuk Angin, Cape-cape, Bisa dipanggil, Hub. Mas Agus 0822-79508686

2 unit Hino Lohang th 2004, BE, Bak Besi, 2 unit Fuso th 2003, BE, Bak Besi, 1 unit Hino Damp Truck th 2001, Siap Pakai Kerja, Hub. 0812-7202-035 MITSUBISHI MITSUBISHI TRITON GLX dan GLS tahun 2011 dijual Hubungi 0812-8328367

CAT MOBIL & MOTOR

VARIASI MOBIL

Mau Private B. Inggris (Conversation, Toefl & Toeic) dgn kualitas trjmin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL, 0721254184/ 0813.7938.3494, 08995804987 Pin 52367C89 Mau Bimbel smua mta pljrn & PR dbntu utk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOL solusinya, Hub. 0721254184/ 0813.7938.3494, 08995804987 Pin 52367C89

RACUN API

XENIA R SPORTY

DP 150 Jt-an

berhadiah

GRANMAX PU

MINIBUS 1.3 D DP 20 JT

AYLA X ANGS 2,1 JT

Angs 10 Jutaan

BANG DINI

0813-6916-2263 5FD747B3

DP 11 JT-AN

AYLA DP 9 JT-AN

FE 74 HD

XENIA

DP 50 Jutaan + Bak Kayu Angs 7,5 Jutaan

ANGS 4 JT x 5 TH ANGS 2,6 JT

OPEN INDENT 2 JUTA

Colt Diesel

TERIOS R ADVENTURE

PICKUP 1.5 AC PS

BANG OX

DP 11 JT-AN

TERIOS

HUB :

JOFIAN 0812.2657.8818

DP 11 JT-AN

MENERIMA TUKAR TAMBAH PROSES PALING CEPAT & GESIT

IKIN 0853-7788-2111

KLINIK H. ROSADI hadir kembali di Kota anda memberikan Pelayanan yang paling alami tanpa suntik silikon dan bahan kimia sehingga tidak ada efek samping. Bpk. H. ROSADI meracik ramuan dibuat dari bahan nabati dan hewan, juga diiringi hasil tirokat dan doa untuk mengatasi berbagai macam yang berurusan dengan kejantanan diantaranya: Lemah Syahwat, Ejakulasi Dini, Impotensi dll. Metode yang digunakan mula-mula menditeksi dan membetulkan urat-urat yang tersumbat untuk mencapai kuat dan tahan lama. Karena Kuat dan tahan lama adalah tuntutan baik isteri maupun suami. Selanjutnya dikembangkan untuk besar dan untuk mencapai sensitif yang paling dalam. Dalam kurun waktu kurang lebih 30 menit hasilnya menakjubkan, Anda percaya atau tidak? tapi fakta yang berbicara. Beliau sudah berpengalamn dibidangnya dan sudah banyak pasien yang ditangani baik luar maupun dalam negeri, hasilnya sangat memuaskan, Permanen seumur Hidup.

HOTEL PARAHIYANGAN Jl. Teuku Umar No. 14 Kamar 14, Tanjung Karang, Bandar Lampung Hp. 0813.7979.8034, 0822.8211.2223

RUMAH DIJUAL

1 Rumah LT. 150, LB. 125 dgn 2 KT, 2 KM, Ktcn set, ac, lmri pkaian, sofa, jet pump, Perum Palem Semi Karawaci, 1 km dri jln tol & 1 km dri UPH ,SUPERMALL, RS SILOAM, Hub 0813.6993.1333

Tnh bukit +3 ha,12km dr bundaran gjh,200m dr jln. raya Ds.Sukajaya Lempasing (tpi), ajb, sporadik, SKT,,0812.7960.0296 (600jt)

TANAH DIJUAL Dijual Tanah 30.000 m, Lok. Pa d a n g C e r m i n , P u n d u h , cocok untuk Tambak & Pariwisata, Hrg. 25.000/m Hub. 0815.4088.5590.

Dijual tanah SHm seluas 528 m2 di Komplek Unila Jl. Bumi Manti 1 Kel. Kampung Baru, Tanpa Perantara. hub. Farid 0813.7772.3237.

PUTRA PERKASA BOR jasa pembuatan sumur bor u/ rumah tangga, pabrik & jasa servis jet pump & submersible. Hub.0812 7229 409 / 0896 4936 3656

Dijual cepat tanah di Gedong Air Luas 454 m2, SHM, harga 650 rb/meter. hub. 0821.7824.6677

Di jual rmh baru 2kmt,2wc,LT 93m2,SHM susunan bar u harga nego T.Karang Barat 0813.1688.3134

Dijual tnh Ls 4200 m2 & SHM, lok. Gunung Terang Jl. Purnawirawan Gg. Swadaya II. Hub. 0812.7200.0541

SUMUR BOR

Tanah + Bangunan L. 700 m2, Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah, Hub. 0853.8179.7777

Tnh SHM 2 HA Palputih simpang sblm berhen ,2 km dri Jl, Ir Sutami & 5 km dri jl tol & kotabaru serta KAIL ad kolam ikan 3 buah serta aneka tnaman buah hub 0813.6993.1333

Dijual Tanah 30.000 m, Lok. Pa d a n g C e r m i n , P u n d u h , cocok untuk Tambak & Pariwisata, Hrg. 30.000/m Hub. 0815.4088.5590.

Bina Usaha mnerima Pesanan Pintu Folding Gate & Rolling Door, Ser ta Melayani Servis, Hub. 0813-7950-7962.

D i J u a l s e b i d a n g Ta n a h . ls 2050 M.Jln Raden Imba Kusuma Teluk Betung selatan. Kel. Sumur Putri. Hub Bp.Achmad 081295533867, 0812.7930.5872 Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 3.000 m2, Jl. Blora No. 22 Segala Mider, B. Lampung, Hub. 0812-7223-109 Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 1.250 m2, Jl. MS. Batu Bara, Kupang Teba – Teluk Betung Utara, B. Lampung, Hub. 08217919-2888/0812-7223-109

Dijual Rumah + 214 m2, Lb. 100 m2, 4 KT, Garasi luas, Gudang, tmpt solat, lstrk 2.200 watt, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C2 No. 14 Hub. 0857-6944-6523/ 0812-8717-5830

DP 5Jt-an

Dibutuhkan karyawan/i min SMA max 27 th, Lamaran Di Antar Langsung Ke Hotel Pacific, Jl. Yos Sudarso No.3 Teluk Betung B.Lampung

DP 14Jt-an

4Jt-an

DP

TERIOS DP 12Jt-an

GRANMAX DP

10Jt-an

PROSES GAK PAKE RIBET

ROHMAN 0812-7894-6666 Pin BB 538CAF94

A YOT O T G EBYAR DP15 JT-an AVANZA DP17 JT-an atau Angs 2,6 JT

BONUS

3 BULAN ANGSURAN !!!

BUNGA INNOVA REBORN HANYA !!! DP30 JT-an atau % Angs 3,9 JT

3,7

Hanya

130Jt-an NEW

CALYA

BURUAN PESAN SEBELUM HARGA NAIK...!!!

DP

10 JT-an

1200 CC

7 Penumpang Mewah & irit

YARIS

SIENTA

PROSES CEPAT TELPON BONUS FREE LANGSUNG SURVEI 3 BULAN ANGSURAN

DP

30 JT-an

JAYA : Tlp./WA : 0813 6918 2772 BB : 522706F0

Perusahaan Trknl Merk QUANTUM mmbthkn Sales Marketing, dgn Gji 2 Jt – 7 Jt, dgn Fslts BPJS, Insentif & Bonus, lmrn diantr lngsng ke PT. Sentra Niaga Persada, Jl. Printis Kemerdekaan No. 31 Kel. Tanjung Gading – Bdl Kesempatan Berkarir, Kerja di Kapal Pesiar/Hotel Luar Negeri dgn Penghasilan Dollar smbil Keliling Dunia, Silahkan bergabung PRASETYA MANDIRI LAMPUNG Best School Bali, Melatih anda dijamin Lulus Final Test, Hub. 0721-703-470 , Call/ Sms/Wa 0815-1330-5307 Pin BB 51DD657F

RUKO DIJUAL Dijual ruko di jl.Jend. Sudirman, Kotabumi & tnh utk gudang ls 25x85 m2, hub: 082371334425 (Nur Cholik) Dijual 1 Unit Ruko Strategis 2 Lt. 4 x 12 brikut usaha yg sdng berjalan di GBK, Jln. Tirtayasa Sukabumi BDL, Hub: 08978925-618 TP

RUMAH DIKONTRAKAN RUMAH BINTANG 2 KT, 1 KM, RT, RM, Pria/Wanita, Bulanan 1,5 Jt, Mewah, Parkir, Jl. Jati No. 20 Tanjung Raya Bdl, Hub. 0813-79827575

Tnh 300m[15x20]shm,sdh pondasi, tepi Jln. Ry. Sumantri Sebiayai, dkt sd 2&3 Batara nila haji enak ntar cek u/ ruko jln. Ramai 200jt 082211171428

LOWONGAN

SIGRA

Ertiga GX matic double blower th 2014, Cash 175 juta klw over kredit 90 jt sisa angsuran 21 x lagi, Hub. 0812.7276.6756

0812-7381-3939 SIGRA

ANGS 4 JT x 5 TH

Hubungi :  Niti Soedigdo 0821-82149494  Siswanto 0853-80666634

SCAFOLDING

3058

All New Pajero Sport

LIMITED EDITION

Jual Bibit Buah Naga “SUPER RED” umur Tanaman sudah 4 Tahun, sudah 3 x Panen

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way Halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476

BANDUNG MODERN VARIASI distributor MBTECH Accura TLT Phantom kulit, mnrima Jok Paten 2 Brs 1,8Jt, 3 Brs 2,5Jt, Kulit 2 Brs 5,5Jt, 3 Brs 9,5Jt, Kaca Film 3M Solar Screen Spctrm Masterguard, Hub. 0812-72061144

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

Dijual rumah Jl.Raya Natar Sidang Sari, Gardu Induk PLN, Ls 249 m2, LB 714 m2, SHM, hrg 300 jt nego. hub. 0852.7955.4361.

AYLA

All New SIRION SIGRA R DLX

angs. 2,2 JT

BUAH NAGA SUPER

PRIVATE

Cash 175 jt

HINO

MENERIMA PENGECATAN mobil / motor, Oplos cat mobil / motor, menjual cat PU, epoxy, cat duco, dempul, cat syntetic dll. Hub. 0853.7738.3777, 0852.6823.2220.

Anda ingin jd Teknisi AC, Ayo bljr di LPK “MITRA MANDALA” Bljr 2 bln/smpai bisa. Jl. G. Subroto 28 (Komp. MAN 2) HP.0821.8382.0148, 0895.3523.21187

20

PROPERTY PAGAR PANEL BETON

TEHNISI AC

PIJAT TRADISIONAL

OTOMOTIF MOBIL DIJUAL

RIZKY BOR menerima pembuatan sumur bor bergaransi, servis pompa air, gulung dinamo dll. hub. 0853.6751.9001

LAMPUNG POST

580 Jt Nego

RABU, 5 OKTOBER 2016

Dibutuhkan Karyawan Berpengalaman bagian ADMINISTRASI PEMBUKUAN, Pria. Surat Lamaran dapat di antar langsung ke Alamat “Sinar Makmur” Jl. Hayam Wuruk Gg. Mangga V No. 35, Kedamaian – Tanjung Karang Timur – Bdl

DIJUAL TANAH 11 HEKTAR Lokasi Strategis Hanya 3 km dari Bundaran Rajabasa di Jl. Serbajadi Hajimena, Natar HUBUNGI

0811 927 794 0818 0756 2695


RUWA JURAI

rabu, 5 oktober 2016

LAMPUNG POST

21

22 PNS Pesisir Barat Ajukan Pindah Tugas

n LAMPUNG POST/ABU UMARALY

MENINJAU KEGIATAN. Dandim 0424/Tanggamus Letkol Hista Soleh Harahap meninjau pelaksanaan kegiatan TMMD 2016 di Kecamatan Pematangsawa, Tanggamus, Jumat (30/9).

Disnak Lambar Obati Ternak Massal DINAS Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Lampung Barat bekerja sama Dinkes provinsi, Selasa (4/10), melayani pemeriksaan kesehatan dan pengobat­an bagi hewan ternak milik masyarakat secara massal. Petugas melaksanakan kegiatan itu dengan berkeliling mendatangi seluruh lokasi peternakan masyarakat di Kecamat­ an Gedungsurian. Dinas terkait menargetkan seba­ nyak 500 ekor ternak sapi memperoleh pengobatan. Sekretaris Disnakeswan Lampung Barat Murco Cahyo Adi mendampingi Kadis Ruspan, kemarin, menjelaskan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan hewan massal tersebut khusus ternak sapi dan kerbau. Namun, untuk sementara yang ada hanya baru ternak sapi. Pemeriksaan dan pengobatan itu untuk mengecek kesehatan ter-

nak dan sekaligus memberikan vitamin dan obatobatan. Adapun pelayanan pemeriksaan dan pengobatan hewan ternak meliputi obat cacing, pemberian vitamin, antibiotik, hormon, dan lain-lain. Dari 500 ekor yang ditargetkan, hingga kemarin siang baru 120 ekor berhasil diperiksa. Dari 120 ekor sapi yang telah diperiksa, kata dia, semua dinyatakan sehat. Namun, pihaknya tetap memberikan vitamin, antibiotik, dan obat ca­ cing sebagai upaya untuk pencegahan. “Obat cacing, vitamin, dan antibiotik langsung diberikan untuk upaya pencegahan saja,” kata Murco. Pelayanan pemeriksaan dan pengobatan hewan ternak itu untuk memastikan dan meningkatkan kesehatan hewan ternak milik masyarakat dengan harapan akan dapat me­n ingkatkan jumlah produksi ternak itu send-

Diterjang Ombak, Perahu Kelotok Terbalik PERAHU nelayan yang ditumpangi dua warga Sumur Induk, Desa Sumur, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, terbalik di perairan Pulau Rimaubalak atau sekitar 2 mil utara Pelabuhan Bakauheni, Senin (3/10) sore. Kedua nelayan, Syarifudin (38) dan Jaya Wijaya (15), berhasil diselamatkan petugas Polair dari Mabes Polri yang sedang berpatroli. Mereka hanya mengalami luka ringan. Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Post, Selasa (4/10), perahu sarat muatan buah pisang berpenumpang dua nelayan itu hendak kembali dari Pulau Rimaubalak ke Sumur Induk. Namun, sesampainya di tengah perjalanan, ombak besar datang membuat perahu mereka terbalik.

Dua nelayan itu pun terjungkal ke laut bersama puluhan tandan pisang yang diangkut dari kebun korban di Pulau Rimaubalak. “Dari pagi kemarin, ke­ dua bersaudara itu nebang pisang ke pulau. Saat hendak kembali ke darat (Desa Sumur, red) perahu kelotok milik mereka dihantam gelombang besar hingga terbalik,” kata rekan korban, Roni (37), warga Dusun Sumur Induk, Desa Sumur, Selasa (4/10). Beruntung, ujar Roni, keduanya diselamatkan kapal Polair yang bersandar di Dermaga Keramat atau sekitar 1 mil dari lokasi kejadian. “Hasil panen pisangnya hilang ke dasar laut, sementara perahunya yang terbalik hanya rusak dan sudah ditarik ke pinggir laut,” kata dia. (KRI/D1)

Pencuri Perkosa Korban Pelaku menempatkan pisau ke arah leher korban seraya memerintahkan korban membuka pakaian. HARI SUPRIYONO

Y

A, janda (39) beranak satu, menjadi korban pencurian disertai pemerkosaan di salah satu desa di Kotabumi Utara, Lampung Utara, Minggu (2/10), sekitar pukul 23.00. Selain memerkosa korban, para pelaku juga membawa kabur uang Rp1,5 juta, cincin 2 gram, anting 1 gram, dan ponsel Mito milik korban. Kasus ini tengah ditanggani Polres Lampung Utara. YA, di Polres setempat, Selasa (4/10), mengatakan aksi pencurian serta pemerkosaan menimpanya itu terjadi ketika dirinya tertidur bersama anaknya di kamar. Awalnya YA terbangun dan terkejut tiba-tiba di dalam kamarnya seorang laki-laki bebadan tegap menge­nakan penutup wajah sudah ada di sampingnya menodongkan senjata tajam jenis pisau. Orang tersebut menem-

patkan pisau ke arah leher, memerintahkan YA tidak berteriak. “Kalau tidak, saya bunuh. Kamu turuti saja, cepat buka pakaian,” ujarnya meniru ancaman pelaku. Karena wanita malang tersebut terancam dibunuh, dengan berat hati ia mengikuti apa kemauan pelaku pencuri yang memerkosanya tersebut. Dia juga menjelaskan setelah memerkosanya, pelaku meminta supaya menujukkan tempat penyimpanan harta benda miliknya yang disimpannya dalam lemari kamar. Karena kondisinya tak berdaya, dengan leluasa pelaku langsung membuka lemari dalam kamar dan mengambil uang Rp1,5 juta dan cincin serta anting berikut ponsel Mito miliknya. Setelah mengambil harta korban, pelaku kembali memerkosa kedua kalinya. Setelah itu, pelaku meminta korban mematikan lampu teras depan rumah supaya saat kabur tidak diketahui orang.

Pelaku kabur melalui pintu depan rumah yang kebetulan kuci masih tergantung di pintu. Barulah korban memberi tahu keluarganya dan warga sekitar atas kejahatan yang terjadi.

Menyelinap Sementara itu, korban sendiri juga bingung dari mana pelaku pencuri tersebut bisa masuk ke rumahnya dan tahu-tahu pencuri tersebut sudah ada di dalam rumah. ”Saya bingung dari mana pencuri masuk rumah, kerena pintu dan jendela tidak ada yang rusak. Saya menduga pelaku masuk sore hari sebelum kejadian itu dan bersembunyi di dalam.” Dia juga menduga pelaku menyelinap saat ia lengah berada di dalam rumah. Atas kejadian itu, YA minta aparat kepolisian mengusut tuntas aksi pencurian disertai pemerkosaan itu. Terkait dugaan pelaku, YA menyatakan dirinya selama ini merasa tidak pernah ada selisih paham dengan orang lain, apalagi dengan tetangganya. (D1) supriyono@lampungpost.co.id

Pringsewu, Selasa (4/10), dibuka oleh Asisten Bidang Pemerintahan Pemkab Pringsewu Zuhairi, mewakili Bupati Pringsewu Sujadi. Bimtek itu menghadirkan narasumber dari Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah Provinsi Lampung, Biro Hukum

Banyak hal yang menjadi alasan sejumlah PNS itu untuk pindah dari Pesisir Barat ke kabupaten/ kota yang menjadi tujuan me­reka, seperti ingin me­ rawat orang tua, ingin bersama keluarga, dan alasan lainnya. “Sejumlah kabupaten/ kota tujuan PNS itu untuk pindah dari kabupaten ini, seperti ke Kota Bandar Lampung, Kabupaten Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, dan daerahdaerah yang merupakan daerah asal mereka,” ujarnya. Hingga Agustus 2016 lalu sudah terdapat 22 PNS yang ada di Pesisir Barat pindah tugas ke kabupa­ ten/kota lainnya, dan PNS itu merupakan pegawai yang baru diangkat pada 2014 lalu. “Ada 22 orang PNS yang sudah dimutasi ke daerah lainnya, data tersebut terhitung sampai Agustus lalu. Sedangkan untuk saat ini PNS yang ingin pindah akan kami perketat proses­ nya, terlebih yag masih baru,” kata dia. (CK10/D1)

Himpaudi Lamsel Dilantik KETUA Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Provinsi Lampung, Citra Persada, melantik Pengu­ rus Wilayah Himpaudi Kabupaten Lampung Selatan di Aula Rajabasa, perkantoran bupati Lamsel, Selasa (4/10). Pemantauan Lampung Post, pelantikan tersebut turut dihadiri Bupati Lamsel Zainudin Hasan, Bunda PAUD Lamsel Jasmine Shahnaz Zainudin, Plt Kepala Dinas Pendidikan Anas Anshori, dan seluruh guru PAUD di 17 Kecamatan se-Lamsel. Citra Persada mengata­ kan pelantikan yang sekaligus dikukuhkan Bunda PAUD Lamsel Jasmine Shahnaz Zainudin itu berdasarkan SK Pengurus Wilayah Himpaudi Provinsi Lampung dengan Nomor 157/SK/PWHIMPAUDI LPG/X/2016 tentang Pengangkatan, Pelantikan, dan Pengesahan Pengurus Daerah Himpaudi Kabupaten Lamsel masa bakti 2016—2020. “Ketua Himpaudi Kabupaten Lamsel, Kartini, bersama 22 pengurus telah dilantik. Sebelumnya te-

lah melaksanakan musda pada 9 September 2016 di Kecamatan Kalianda,” kata dia usai pelantikan, Selasa (4/10). Usai pelantikan, Citra mengatakan pihaknya melanjutkan penandatanganan MoU bantuan operasional penyelenggaraan (BOP) PAUD oleh perwakilan guru PAUD dari 17 kecamatan. “BOP PAUD sebesar Rp7,344 miliar yang diserahkan kepada 567 lembaga PAUD itu tersebar di 17 kecamatan se-Lamsel,” ujar dia. Sementara itu, Bupati mengatakan tujuan BOP PAUD tersebut untuk me­ ningkatkan kualitas proses belajar-mengajar. Untuk itu, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada guru PAUD se-Lamsel yang telah ikhlas memberikan ilmu kepada anak usia dini. “Kami ucapkan terima kasih kepada guru-guru PAUD dengan ikhlas mengajar anak usia dini, walaupun honornya tidak sebanding. Namun, dengan BOP ini yang jumlahnya Rp7,344 miliar itu bisa meningkatkan kualitas belajar-mengajar di PAUD di Lamsel,” kata dia. (SYA/D1)

Angkutan Desa Terbakar Saat Mengisi Bensin

n LAMPUNG POST/ABU UMARALY

KEBAKARAN ANGKUTAN DESA. Angkutan desa Kotaagung—Wonosobo ludes dilalap si jago merah saat sedang mengecor bahan bakar di SPBU Talagening, Kecamatan Kotaagung Barat, Tanggamus, Selasa (4/10).

ASN Pringsewu Bimtek Produk Hukum Daerah SEBANYAK 170 aparatur sipil negara (ASN) utusan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pringsewu meng­ ikuti bimbingan teknis penyusunan produk hukum daerah. Bimtek yang diselenggarakan di aula utama kantor Pemkab

BA DA N Ke p e g awa i a n Daerah (BKD) Kabupa­ ten Pesisir Barat hingga Agustus lalu menerima 22 berkas usulan pe gawai negeri sipil (PNS) yang mengajukan pindah tugas ke kabupaten/kota l a i n d i P rov i n s i L a m pung. Kepala Bidang Penga­ daan dan Mutasi BKD Pesisir Barat Khairi mendampingi Kepala BKD Zulqoini Syarief mengatakan hal itu terjadi di tengah kondisi Pesisir Barat yang mengalami kekurangan PNS. “Kebutuhan PNS Kabupaten Pesisir Barat ini masih banyak, dan untuk memenuhinya masih sa­ ngat sulit, tapi kini banyak PNS yang menyampaikan usulan kepada kami untuk pindah ke daerah lain,” ujarnya kepada wartawan, Selasa(4/10). Saat ini kebutuhan PNS di kabupaten termuda di Provinsi Lampung itu sekitar 6.500 orang, dan jumlah PNS yang sudah ada baru sebanyak 2.145 orang.

Sekretariat Pemerintah Provinsi Lampung, serta Bagian Hukum Sekretariat Pemerintah Kabupaten Pringsewu. Membacakan sambutan tertulis Bupati Pringsewu Sujadi, Asisten Bidang Pemerintahan Zuhairi menyambut baik bimtek tersebut, sekaligus berharap

dapat menjadi acuan SKPD menyusun produk hukum daerah. “Produk hukum itu, baik peraturan daerah, peraturan bupati, maupun surat keputusan, dalam rangka rangka mewujudkan suatu sistem pemerintahan yang baik, sekaligus meningkatkan kualitas aparatur,” ujar dia.

Zuhairi pun meminta seluruh peserta bimtek mengikuti dengan sungguh-sungguh kegiatan itu, sehingga apa yang diharapkan bersama, yakni terwujudnya sistem tata kelola pemerintahan yang betulbetul baik dan benar dapat tercapai di Kabupaten Pringsewu. (WID/D1)

ANGKUTAN perdesaan Kotaagung—Wonosobo terbakar habis saat sedang mengisi bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 24353-91 Pekon Talagening, Kecamatan Kotaagung Barat, Tanggamus, Selasa (4/10). Nasib baik, angdes hijau BE-2288-VU yang dike mudikan Har (35) itu sempat didorong sampai keluar halaman SPBU. Menurut keterangan saksi mata, Haspani, warga setempat, dalam angdes tersebut terdapat belasan jeriken. Saat mengisi bensin, ka­ rena terlalu penuh mengisi, bensin tumpah hingga membasahi mesin mobil yang dalam kondisi menyala. Dalam waktu se­ persekian detik, muncul percikan api yang kemu-

dian melalap habis angdes tersebut. “Ketika melihat api, sontak warga yang sedang mengantre berlari berhamburan keluar dari kendaraannya. Sebelum api membesar, terdengar suara ledakan dua kali,” terangnya. M e n u r u t I s k a n d a r, kepala Pekon Talagening, api dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran (damkar) datang ke lokasi. Atas kejadian ini, dirinya mengimbau agar para pengendara mematikan kendaraan saat mengisi bahan bakar di SPBU. “Diharapkan, warga bisa mengambil pelajaran dari kejadian ini, supaya selalu waspada apalagi berhubungan dengan bahan mudah terbakar,” ujarnya. (ABU/D1)


DAERAH

rabu, 5 oktober 2016

LAMPUNG POST

22

Dandim 0424 Pantau TMMD di Tanggamus DANDIM 0424/TGS Letkol Hista Soleh Harahap melaku­ kan pemantauan langsung ke lokasi pelaksanaan ke­ giatan TMMD di Kecamatan Pematangsawa, Tanggamus, Jumat (30/9). Kegiatan TMMD ini dibuka secara resmi pada 20 September 2016 oleh Bu­ pati Tanggamus Bambang Kurniawan. Menurut keterangan dari Pasi Ter Kodim 0424/

TGS Kapten Yudi Nugroho, kegiat­an ini dilaksanakan dalam dua jenis kegiatan, yakni kegiatan fisik dan nonfisik. Kegiatan fisik, di antaranya pembukaan ba­ dan jalan sepanjang 5 km, pengerasan jalan sepanjang 1,2 km, dan pembangunan jembatan sementara sepan­ jang 18 meter. Sementara kegiatan non­ fisik berupa khitanan mas­

sal, pelayanan kesehatan, penyuluhan hukum, kam­ tibmas, narkoba, KDRT, was­ bang, pariwisata, radikal­ isme, serta penyuluhan di bidang pertanian, peterna­ kan, dan perkebunan. “Guna memastikan pelaksanaan kegiatan TMMD berjalan dengan baik dan sesuai harapan, Dandim 0424/TGS Letkol Hista Soleh Harahap melakukan pemantauan

langsung ke lokasi TMMD,” ujar dia, kemarin. Di samping itu, dalam rangka mendukung dan memberikan dukungan moril kepada pelak­ sana kegiatan di lokasi, agar lebih semangat dalam melak­ sanakan kegiatan TMMD ini. Diharapkan, melalui program TMMD ini akan membantu masyarakat setempat dalam penyediaan infrastruktur transportasi. (ABU/U2)

n LAMPUNG POST/AHMAD AMRI

TINJAU LOKASI. Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat meninjau lokasi pembangunan kantor Kecamatan Telukpandan yang baru di Desa Hurun, akhir pekan kemarin. Rencananya kantor camat akan dibangun pada 2017.

Mantan Kadinkes Pesisir Jadi Tersangka PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR BARAT

PANITIA SELEKSI PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA (JPTP) SEKRETARIS DAERAH Sekretariat : Jalan Intan Nomor 67 Pekon Kampung Jawa, Krui Telp. (0728) 51826 Fax. (0728) 51826

Panoka diduga melakukan korupsi pemotongan dana JKN/BPJS dan BOP 2015 sebesar Rp500 juta. ARIPSAH

PENGUMUMAN Nomor : 02/PANSEL-JPTP/2016 TENTANG

SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN PESISIR BARAT I. 1. 2. 3. 4.

DASAR Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara; Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Secara terbuka di Lingkungan Instansi Pemerintah; Keputusan Bupati Pesisir Barat Nomor: B/480/KPTS/II.04/HK-PSB/2016 Tanggal 03 Oktober 2016 tentang Pembentukan Panitia Seleksi, Tim Assesor dan Sekretariat Panitia Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Barat.

Sehubungan dengan dasar tersebut di atas, bersama ini kami mengundang Pegawai Negeri Sipil yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Barat. II. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13

PERSYARATAN Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung; Pangkat /Golongan minimal Pembina Tk.I (Golongan Ruang IV/b); Usia pada saat pendaftaran proses seleksi belum mencapai 58 (lima puluh delapan) tahun pada Tanggal 25 Oktober 2016; Sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba; Mendapat persetujuan dari Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) tempat PNS bertugas; Kualifikasi Pendidikan minimal Strata-1; Sedang menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II-b) dan sekurang-kurangnya pernah 2 (dua) kali menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II-b); Tidak memiliki afiliasi dan/atau menjadi pengurus/anggota partai politik; Telah menyerahkan SPT tahun terakhir; Tidak pernah menjalani hukuman pidana; Tidak pernah menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat; Semua unsur penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2 (dua) tahun terakhir; . Menyampaikan Rencana Strategis sebagai Calon Sekretaris Daerah yang memuat fungsi Sekda sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Sentral Kebijakan/Program, Sentral Administrasi dan Pembantu Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah (PPKD).

III. TATA CARA PENDAFTARAN 1. Pendaftaran dan Penerimaan Berkas dimulai tanggal 05 Oktober 2016 pada hari kerja pukul 08.00 s.d 15.30 WIB bertempat di Sekretariat Panitia Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Barat dengan alamat Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pesisir Barat Jalan Intan No. 67 Pekon Kampung Jawa, Krui, Pesisir Barat. 2. Seluruh dokumen persyaratan administrasi disampaikan secara langsung

dalam amplop tertutup kepada ”PANITIA SELEKSI PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN PESISIR BARAT DENGAN ALAMAT: JALAN INTAN NO. 67 PEKON KAMPUNG JAWA, KRUI, PESISIR BARAT, terdiri atas: a. Surat lamaran ditulis tangan sendiri dan ditandatangani di atas materai Rp. 6000,(format dapat diunduh di www.pesisirbaratkab.go.id ); b. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk; c. Fotocopy ijazah terakhir (S1/S2/S3) (dilegalisir oleh Pejabat Perguruan Tinggi Penerbit Ijazah/Badan Kepegawaian Daerah instansi tempat bekerja); d. Fotocopy Surat Keputusan Pengangkatan dalam Pangkat Terakhir (dilegalisir oleh pejabat yang berwenang/Badan Kepegawaian Daerah instansi tempat bekerja); e. Fotocopy Surat Keputusan Pegangkatan Jabatan Struktural Eselon II-b dalam 2 (dua) jabatan terakhir (dilegalisir oleh pejabat yang berwenang/Badan Kepegawaian Daerah instansi tempat bekerja); f. Surat persetujuan mengikuti Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Barat yang ditandatangani Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) di Wilayah Kerja masing-masing (format dapat diunduh di www.pesisirbaratkab.go.id ); g. Surat Keterangan sehat jasmani dan bebas narkoba dari Rumah Sakit Pemerintah dan surat keterangan sehat mental dari Rumah Sakit Jiwa; h. Surat pernyataan tidak pernah dijatuhi hukuman pidana oleh yang bersangkutan bermaterai Rp. 6.000,- (format dapat diunduh di : www.pesisirbaratkab.go.id); i. Pas foto terbaru berwarna ukuran 4 x 6 cm sebanyak 4 (empat) lembar; j. Surat pernyataan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau berat yang dikeluarkan oleh Inspektur; k. Fotocopy Sasaran Kerja Pegawai (SKP) Tahun 2014 dan Tahun 2015 (dilegalisir oleh pejabat yang berwenang/Badan Kepegawaian Daerah instansi tempat bekerja); l. Fotocopy NPWP dan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak Tahun 2015; m. Membuat Surat Pernyataan bersedia berdomisili di Kabupaten Pesisir Barat apabila terpilih sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Barat dan bermeterai Rp. 6000; n. Daftar Riwayat Hidup (format dapat diunduh di: www.pesisirbaratkab.go.id); o. Melampirkan Rencana Strategis dengan ketentuan diketik dikertas A4, menggunakan spasi 1,5 dengan jumlah halaman minimal 10 halaman dan menggunakan font Arial ukuran 12. Adapun sistematika penulisan Renstra adalah sebagai berikut: BAB I. PENDAHULUAN BAB II. GAMBARAN UMUM BAB III. STRATEGI DAN KEBIJAKAN SEKRETARIS DAERAH SEBAGAI PEMBANTU KEPALA DAERAH SEBAGAI: 3.1 Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) 3.2 Koordinator/Sentral Kebijakan/Program Pembangunan 3.3 Sentral Administrasi Pemerintahan 3.4 Pembantu Pejabat Pembina Kepegawaian BAB IV. KESIMPULAN

IV. TAHAPAN SELEKSI

T AH AP AN S E L E K S I T E R B UK A J P T P R AT AM A S E K R E T AR I S D AE R AH K AB UP A T E N P E S I S I R B AR AT NO . 1

T AH APAN

WAK T U

2

R a pa t per s ia pa n s elek s i ter bu k a J P T P r a ta m a S ek r eta r is D a er a h K a bu pa ten P es is ir B a r a t K on s u lta s i pela k s a n a a n s elek s i ter bu k a k e K AS N

3

P er s etu ju a n K AS N

0 3 O k tober 2 0 1 6

4

R a pa t per s ia pa n s elek s i ter bu k a a n ta r a P a n itia S elek s i, As s es s or da n S ek r eta r ia t P a n s el

0 4 O k tober 2 0 1 6

5 6 7

P en gu m u m a n s elek s i ter bu k a J P T P r a ta m a S ek r eta r is D a er a h K a bu pa ten P es is ir B a r a t P en er im a a n ber k a s P en u tu pa n pen er im a a n ber k a s

8

S elek s i a dm in is tr a s i/ pen elitia n ber k a s

9

P en eta pa n h a s il s elek s i a dm in is tr a s i

2 6 O k tober 2 0 1 6

10

P en gu m u m a n h a s il s elek s i a dm in is tr a s i

2 7 O k tober 2 0 1 6

11

P en jela s a n ta h a pa n s elek s i oleh P a n s el k epa da pes er ta

2 8 O k tober 2 0 1 6

12

S elek s i K om peten s i

13

P en eta pa n h a s il s elek s i k om peten s i

3 1 O k tober – 1 N ovem ber 2 0 1 6 0 1 N ovem ber 2 0 1 6

14

P en gu m u m a n h a s il s elek s i k om peten s i

0 1 N ovem ber 2 0 1 6

15

P en da la m a n pen u lis a n r en s tr a da n u ji s ebs ta n tif C a lon S ek r eta r is D a er a h

0 2 – 0 3 N ovem ber 2016

16

W a wa n ca r a a k h ir

0 4 N ovem ber 2 0 1 6

17

P en eta pa n h a s il s elek s i ter bu k a (3 ca lon )

0 7 N ovem ber 2 0 1 6

18

P en gu m u m a n h a s il s elek s i ter bu k a (3 ca lon )

0 7 N ovem ber 2 0 1 6

V. 1.

2. 3. 4. 5.

KETENTUAN LAIN-LAIN Setiap informasi penting terkait proses seleksi disampaikan melalui website resmi Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (www.pesisirbaratkab.go.id ), SMS dan papan pengumuman di BKD Kabupaten Pesisir Barat; Seluruh biaya transportasi, akomodasi, kelengkapan administrasi selama mengikuti seleksi menjadi tanggungan peserta; Keseluruhan tahapan seleksi tidak dipungut biaya; Keputusan Panitia Seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat; Apabila selama proses seleksi berlangsung ternyata diketahui bahwa peserta telah memberikan keterangan/data yang tidak benar, panitia berhak menggugurkan/membatalkan keikutsertaan/kelulusan sebagai peserta;

6. 7.

2 8 S eptem ber 2 0 1 6 3 0 S eptem ber 2 0 1 6

0 5 – 2 5 O k tober 2 0 1 6 0 5 – 2 5 O k tober 2 0 1 6 2 5 O k tober 2 0 1 6 Pu k u l 15. 30 W IB 2 6 O k tober 2 0 1 6

Seluruh berkas pelamar tidak dikembalikan kepada peserta dan menjadi arsip Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pesisir Barat; Hal-hal yang belum jelas terkait Informasi Seleksi dapat menghubungi Sekretariat Pansel BKD Pesisir Barat dengan Nomor Telepon 0852 6946 7977. Krui, 04 Oktober 2016 PANITIA SELEKSI PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN PESISIR BARAT Ketua, Prof. Dr. YULIANTO MS

S

ETELAH melaku­ kan penyidikan se­ lama lebih dari satu bulan, Kejaksaan Negeri (Kejari) Liwa, Lampung Barat, akhirnya menetap­ kan mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Pe­ sisir Barat Panoka sebagai tersangka. Panoka diduga telah melakukan tindak pidana korupsi pemotongan dana Jaminan Kesehatan Na­ sional (JKN) atau BPJS dan bantuan operasional puskesmas (BOP) Pesisir Barat 2015 dengan kerugi­ an negara ditaksir menca­ pai Rp500 juta. “Penyidik telah menetap­ kan Saudara Panoka dalam kapasitas sebagai kepala Di­ nas Kesehatan Pesisir Barat tahun 2015 sebagai tersang­ ka. Penyidikan dimulai sejak 22 Agustus 2016 dan yang

bersangkutan resmi menjadi tersangka akhir September,” kata Kepala Kejari Liwa Alek Rahman, kemarin (4/10). Alek menerangkan pene­ tapan tersangka itu menga­ cu pada hasil penyidikan dan didukung sejumlah alat bukti. ”Penetapan itu

Setelah uang dicairkan diminta setor 6%—20% ke kepala Dinas Kesehatan. didukung empat alat bukti, berupa bukti surat-menyu­ rat, keterangan saksi, ahli, dan petunjuk lainnya. Saksi yang diminta keterangan ada 25 orang,” ujar Kajari.

yang dilakukan tersangka yang pada 2015 menjabat kepala Dinas Kesehatan Pe­ sisir Barat, yaitu de­ngan cara mengumpulkan seluruh kepala puskesmas di wilayah Pesisir Barat. Pertemuan itu bertujuan memotong klaim dana JKN yang masuk ke puskesmas sebesar 6% hingga 20%. Lalu, dana hasil pemotongan itu disetorkan kepada Panoka. “Jadi dana JKN itu masuk ke rekening puskesmas. Setelah uang dicairkan diminta disetor ke kepala Dinas Kesehatan yang jum­ lahnya bervariatif. Janu­ ari—Maret diminta 6%, ke­ mudian dari April—Desem­ ber 20%,” ujar Alek. Pada tahun yang sama tersangka juga meminta seluruh kepala puskesmas memotong dana bantuan operasional puskesmas se­ lama 2015 berkisar 20%— 25%. ”Jadi total kerugian pemotongan JKN/BPJS dan BOP hampir Rp500 juta,” ujar dia. (U2)

Modus Alek menjelaskan modus

aripsah@lampungpost.co.id

Kades Negerisakti akan Diperiksa INSPEKTORAT Pemerin­ tah Kabupaten Pesawaran akan memanggil dan memeriksa Kepala Desa (Kades) Negerisakti, Gema Sukmajaya, terkait peker­ jaan jalan onderlaag yang diduga asal-asalan. “Kami siap melaku­ kan pemeriksaan terkait temuan pekerjaan jalan onderlaag diduga ber­ masalah itu,” kata Inspek­ tur Pembantu (Irban) IV Tri Ananto, Selasa (4/10). Hal itu menindaklanjuti hasil inspeksi mendadak (sidak) Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona di Desa Negerisakti dan Desa Sun­ gailangka, Gedongtataan, Rabu (28/9) pekan. Pekerjaan jalan sepan­ jang 1 kilometer yang

menggunakan dana desa 2016 itu secara fisik sa­ ngat jelas terlihat masih memerlukan pembenah­ an. Bupati khawatir jalan yang baru dibangun itu cepat rusak dan tidak lama dinikmati manfaat­ nya oleh masyarakat seki­ tar. “Pemeriksaan biasanya dilakukan di akhir ta­ h u n . Unt u k k a su s i n i , Inspektorat bisa langsung melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terh­ adap kuasa pengguna anggaran (kades),” ujar dia. Gema Sukmajaya mem­ bantah bila jalan itu diker­ jakan asal-asalan. Bahkan, pihaknya telah melibatkan konsultan dari Pemkab

Pesawaran. “Kami mem­ buat jalan onderlaag tidak sembarangan karena ada konsultan dari Pemkab,” ujar dia. Namun, Gema menya­ takan siap untuk memper­ baikinya jika memang jalan itu sebelum masa pemeli­ haraan berakhir telah ru­ sak. “Jika ada kekurangan nanti akan kami perbaiki kembali,” ujar dia. Berdasarkan informa­ si, pembangunan jalan onderlaag itu mengguna­ kan dana desa (DD) sebesar Rp238 juta. Ruas jalan itu menghubungkan Dusun Curup, Desa Negerisakti, dengan Dusun Gudang­ jaya, Desa Sungailangka, Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran. (AMR/U2)

Baru 24 Pekon di Pesisir Lapor ADD 2016 SEBANYAK 116 pekon di Kabupaten Pesisir Barat terancam tidak dapat men­ cairkan alokasi dana desa (ADD) tahap II 2016. Pasal­ nya, baru sekitar 24 pekon saja yang telah menyerah­ kan laporan realisasi peng­ gunaan alokasi dana desa tahap I (ADD) 2016. Itu pun belum lengkap. “Laporan realisasi peng­ gunaan ADD tahap per­ tama belum semuanya masuk dari pekon-pekon.

Memang telah ada laporan dari 12 pekon di Kecamat­ an Karyapenggawa dan 12 pekon di Kecamatan Pesisir Utara. Itu juga masih butuh perbaikan,” ujar Kepala Bi­ dang Pemerintahan Pekon, B a d a n P e m b e r d aya a n Masyarakat dan Pemerin­ tahan Pekon (BPMPP) Pe­ sisir Barat, Paiman, di kan­ tornya, Selasa (4/10). Paiman menjelaskan pihaknya belum mengeta­ hui persis kendala-kendala

di setiap pekon. Sebab, BPMPP memang belum melakukan rapat monitor­ ing dan evaluasi (monev) dengan pemerintah pekon dan pihak terkait lainnya. “Jika tentang kapan mo­ nev dilaksanakan, kami menunggu instruksi dari kepala badan (PMPP). Jika sudah diselenggarakan monev, kami mengetahui gambarannya apa kendala yang terjadi di pekon,” ujar dia. (YON/U2)


DAERAH

rabu, 5 Oktober 2016

LAMPUNG POST

23

BPBD Pesisir Barat Siaga La Nina BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat menyiagakan satuan tugas (satgas) penanggulangan bencana guna mengantisipasi terjadinya badai La Nina pada Oktober sampai November mendatang. “Daerah kami memang termasuk daerah rawan bencana. Oleh sebab itu, sudah pasti kami harus mengantisipasi dan siaga. Terlebih saat ini terjadi badai La Nina, yaitu perubahan suhu cuaca yang dapat berubah secara drastis, dari hujan ke panas,” ujar n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

PROYEK MUBAZIR. Perbaikan jembatan di jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Km 44, Desa Munjuksampurna, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, terkesan mubazir. Pasalnya, perbaikan hanya mengecat tanpa melebarkan bahu jembatan. Foto dibidik Selasa (4/10).

Perbaikan Jalinsum Tuai Keluhan PENGEMUDI mengeluhkan hasil perbaikan jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di Lampung Selatan. Pasalnya, setelah diperbaiki jalan tersebut menjadi bergelombang, kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Menurut salah seorang pengendara sepeda motor, Robiah (41), perbaikan jalan nasional itu kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas. “Lubang di jalan ditambal, tetapi jalan makin bergelombang dan tidak rata,” kata dia kepada Lampung Post, Selasa (4/10). Semestinya, kata dia, perbaikan membuat jalan makin rata dan mulus, sehingga pengendara jalan lebih nyaman dan aman. “Perbaikan jalan justru tambah tidak nyaman, sering melihat pengendara sepeda motor terjatuh,” kata ibu beranak dua itu. Salah seorang pekerja perbaikan Jalinsum Km 56, Sunar (51), mengatakan jika ia hanya melakukan pekerjaan perbaikan jalan sesuai dengan petunjuk pimpinannya. “Kami tahunya kerja, disuruh tambal jalan, Mas,” kata dia. Saat ditanya tambalan lebih tinggi sekitar 5 cm daripada jalan, Sunar

mengaku semua pekerjaan penambalan di jalan nasional seperti itu. “Tambal jalan memang seperti ini, Mas, kami kerja atas perintah pak Kasmir,” ujar dia. Terpisah, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Selatan AKP Mubiarto Banu Kristanto mengatakan sekitar 30% penyebab kecelakaan lalu lintas disebabkan buruknya kondisi jalan. “Itu data kecelakaan pada tahun ini,” kata dia. Sementara penyebab kecelakaan lalu lintas akibat kondisi jalan pada 2015 sebesar 44%. “Memang tahun ini ada penurunan dibandingkan tahun lalu,” ujar dia. Saat ditanya perbaikan jalan kerap menimbulkan kemacetan dan kecelakaan, Mubiarto menjelaskan jika pihak rekanan yang melakukan perbaikan tidak pernah koordinasi dengan Satlantas Polres Lampung Selatan. Sementara itu, berdasarkan data angka kecelakaan Satlantas Polres Lampung Selatan, kecelakaan akibat buruknya jalan raya pada 2016 mencapai 78 kasus. Sementara pada 2015, dengan penyebab yang sama sebanyak 115 kasus. (HAN/D1)

Dua SMK di Lamteng Masuk Revitalisasi SMK Negeri 1 dan 2 Terbanggibesar, Kabupaten Lampung Tengah, terpilih dalam program revitalisasi SMK yang menjadi instruksi Presiden Joko Widodo. Kepala Dinas Pendidikan Lamteng Sarjito mengatakan saat ini persiapan untuk program revitalisasi tengah berjalan. “Terpilihnya dua SMK di Lamteng saya yakin akan lebih baik,” ujar dia via ponsel. SMK Negeri 1 dan 2 Terbanggibesar terpilih bersama 48 sekolah dari provinsi lainnya masuk program revitalisasi. Untuk Lampung terpilih hanya tiga sekolah, SMK Negeri 2 Kota Metro serta SMK Negeri 1 dan 2 Lampung Tengah. Plt Kepala SMK Negeri 2 Terbanggibesar Yos Defera bersyukur sekolahnya masuk program revitalisasi pusat. Bahkan, pihaknya saat ini sudah menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan kementerian terkait.. Salah satu persiapan sekolah terpilih harus siap 24 jam untuk dikunjungi tim dari pusat. Menurut Yos, masih banyak fasilitas

23 RUWA.indd 1

yang dibutuhkan SMK Negeri 2, lantaran kebutuhan pendidikan. SMKN 2 Terbanggibesar saat ini jumlah siswanya sebanyak 1.136, yang terbagi dalam 45 rombel dan guru sebanyak 111 orang. Sementara fasilitas yang ada, yaitu bengkel berdiri sejak 1980. “Saat bengkel berdiri, jumlah siswa sekitar 280 dan peralatan sampai kini belum bertambah. Jadi sudah tidak memungkinkan kondisi sekarang ini, selain perlu penambahan juga peremajaan,” ujar dia. Ia menambahkan sekarang ini semua guru, staf, dan siswa terus berusaha meningkatkan kemampuan. Kerja sama dengan industri luar juga ditingkatkan, bukan hanya bantuan peralatan, melainkan pelatihan siswa. Dalam surat Instruksi Presiden Nomor: B.772/ PMK/9/2016 tertanggal 13 September 2016. Dalam inpres itu tercatat 50 SMK negeri dan swasta dari 34 provinsi terpilih masuk program revitalisasi. (DRA/D1)

Pemkab Periksa Izin Usaha Benur Udang Dalam monitoring dan evaluasi, tim Pemkab Lamsel menemukan ada kejanggalan, terutama soal luas lahan. JUWANTORO

P

EMERINTAH Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) terus mengevaluasi perizinan usaha di kabupaten setempat. Kali ini Pemkab memeriksa izin perusahaan benur udang di Desa Merakbelantung. Kepala Bidang Perizinan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) Lamsel M Umar didampingi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lamsel Hermizi menjelaskan hal itu pada Selasa (4/10). Umar menyatakan pihaknya akan memanggil bagian legal PT Central Proteina Prima di Desa Merakbelantung, Kecamatan Kalianda. Ini dilakukan untuk mendapatkan keterangan terkait berbagai izin usaha benur udang perusahaan tersebut. BPMPPT Lamsel telah melakukan upaya monitoring dan evaluasi (monev) dengan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi perusahaan terkait. Namun, dalam kunjungan itu, bagian legal PT Central Proteina Prima tidak berada di tempat.

Saat sidak, tim monev BPMPPT dan Satpol PP Lamsel hanya bertemu perwakilan PT CP Prima, yakni Suryanto dan Nasrul, selaku kabag Humas PT CP Prima. “Oleh karena itu, bagian legal PT CP Prima kami panggil ke kantor BPMPPT Lamsel,” kata dia. Menurut dia, dari hasil monev yang tim lakukan ada kejanggalan, antara lain luas lahan mencapai 120 hektare, izin gangguan atau HO-nya 11,8 ha, dan izin mendirikan bangunan (IMB)-nya mencapai 13 ha. “Ini kan terbalik, seharusnya izin gangguan atau HO lebih luas dari IMB-nya.” Di lain pihak, Kabag Humas PT Central Proteina Prima, Nasrul, mengatakan mengenai luas lahan baru sepertiga yang dipergunakan, yakni bangunan fisiknya. Sementara dua bagian lagi masih berupa lahan tidur. “Ada satu bagian yang dikelola oleh warga sebanyak 66 kepala keluarga (KK) untuk digarap secara mandiri. Bahkan, hasilnya pun untuk warga itu sendiri.

Ini sebagai bentuk dari corporate social responsibility (CSR) dari perusahaan,” ujar Nasrul. Atas permintaan tim monev, Nasrul berjanji akan menyampaikan pemanggilan tersebut ke bagian legal. “Nanti kami laporkan kepada bagian legal PT Central Proteina Prima di Bandar Lampung. Sebab, yang mengurusi soal perizinan mereka,” ujar dia.

Kepala BPBD Pesisir Barat Syaifullah di ruang kerjanya, Selasa (4/10). Selain itu, Syaifullah juga mengingatkan kepada nelayan sekitar yang akan pergi melaut untuk selalu berhati-hati dan tetap melihat situasi, apabila dalam kondisi cuaca yang tidak m e mu n g k i n k a n . “ J i k a kami imbau nelayan untuk berhenti melaut, kan tidak bisa. Kami cuma bisa imbau kepada nelayan sekitar untuk tetap berhati-hati di cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini,” ujar dia. (CK10/U2)

Jalan Ulubelu Diperbaiki Pekan Depan PERBAIKAN Jalan Ngarip— Tanjungbaru, Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, mulai dikerjakan rekanan pada pekan depan. Hal ini setelah Dinas Pekerjaan Umum Tanggamus mendapatkan konfirmasi dari Dinas Binamarga Provinsi Lampung, melalui sambungan telepon. “Pekan depan rencananya sudah dimulai. Mudah-mudahan tidak ada halangan sehingga harapan warga setempat bisa segera terlaksana,” kata Kabid Bina Program dan Tata Ruang Bowo Nugroho, mendampingi Kepala Dinas PU Tangga-

mus Riswanda Djunaidi, di ruang kerjanya, Selasa (4/10). D i ke t a h u i , P e mp rov Lampung telah menganggarkan perbaikan Jalan Ulubelu pada APBD 2016 sekitar Rp5 miliar. Namun, pekerjaan baru akan direalisasikan di penghujung TA 2016. Sementara masyarakat sekitar telah lama menanti realisasinya. Selain itu, Bowo menjelaskan Pemkab Tanggamus pada APBDP 2016 kembali menganggarkan Rp3 miliar lebih untuk perbaikan jalan kabupaten. (ABU/U2)

Tidak Berizin Selain melakukan sidak ke PT Central Proteina Prima di Desa Merakbelantung, tim monev juga melakukan kunjungan ke PT Sorento Nusantara di tepi jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Kekiling, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan. Dalam sidak tersebut, tim monev mendapati perusahaan itu belum memiliki berbagai perizinan yang dikeluarkan Pemkab Lamsel melalui BPMPPT setempat. Padahal, perusahaan batu itu telah mendirikan bangunan dan peralatan pada lahan berukuran 120 meter x 70 meter atau 8.400 meter. (D1) juwantoro@lampungpost.co.id

SIDAK KTP-EL Anggota Komisi A DPRD Tulangbawang Barat melakukan sidak ke kantor pusat perekaman KTP elektronik, Senin (3/10).

n LAMPUNG POST/AHMAD SHOBIRIN

n LAMPUNG POST/CANDRA PUTRA WIJAYA

BERI PENGARAHAN. Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya memberikan pengarahan kepada 118 ketua panitia pilkakam tingkat kampung di aula kantor BPMPK, Selasa (4/10).

Sudah 85 Persen Warga Pesawaran Rekam KTP-El Pembuatan KTP elektronik (KTP-el) di Kabupaten Pesawaran sudah mencapai 85 persen. “Warga Pesawaran yang sudah tercatat dan membuat KTP-el mencapai 85%,” kata Kabid Kependudukan Disdukcapil Pesawaran, Erdiana, Selasa (4/10). Dia mengatakan keterbatasan blanko KTP-el dan masalah jaringan menjadi kendala, sehingga Disdukcapil harus mengeluarkan surat keterangan KTP sementara. “Kami sudah siapkan surat edarannya dan surat edaran itu dapat digunakan atau diterima pihak lain, misalnya bank, BPJS, dan lainnya karena keterbatasan blanko,” ujarnya.

Dia menjelaskan surat keterangan KTP- el tersebut berlaku selama enam bulan setelah warga membuat KTP. Surat keterangan tersebut dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan, seperti pengurusan BPJS, bank, pilkada, pilkades, dan sebagainya. Su r at e d a r a n te r s e but merupakan turunan dari Surat Edaran ( S E ) Ke m e n d a g r i N o. 471.13/1023.1/Dukcapil terkait Pembuatan KTPel sementara. “Disdukcapil mengeluarkan surat edaran ke instansi terkait serta kecamatan untuk diketahui bahwa surat edaran itu berlaku dan sah,” ujarnya. (AMR/U2)

Ekonomi Produktif Metro Meningkat 48% JUMLAH usaha ekonomi produktif di Kota Metro tahun ini meningkat hingga 48%, dibandingkan pada 2006. Kenyataan itu, berdasarkan Sensus Ekonomi (SE) Pemerintah Pusat secara regular setiap 10 tahun sekali, serempak di setiap kabupaten/kota. Kepala Badan Pusat Statistik Metro Taulina Anggarani menilai perkembangan itu cukup menggembirakan. Alasannya, Metro merupakan kota kecil dengan wilayah paling sempit dibanding 12 kabupaten/ kota lain di Provinsi Lampung, tetapi perkembangan perekonomi-

annya berkembangan pesat. “Jumlah usaha ekonomi produktif tersebut, bukan saja pada tataran usaha mikro, kecil, dan menengah, yang dimulai dari industri rumah tangga, melainkan juga hingga usaha yang lebih besar lagi,” ujar dia dalam Seminar Meningkatkan Peran BPS dalam Pembangunan di Berbagai Bidang. Dalam seminar yang digelar Program Studi (Prodi) Pendidikan Matematika di aula Institut Agama Islam Ma’arif Nahdltul Ulama (IAIM-NU) itu Taulina mengatakan peningkatan tersebut berbanding

lurus dengan peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) di Metro. Sebab, berdasarkan hasil sensus, indeks di bekas ibu kota Lampung Tengah ini, sejak 2013 hingga 2015, selalu menduduki peringkat pertama di tingkat Provinsi Lampung, terutama dari aspek pendidikan. Sebagaimana diketahui, IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan upaya pembangunan dan peningkatan kualitas hidup manusia di suatu daerah. IPM dibentuk berdasarkan tiga dimensi dasar, yaitu kesehatan,

pendidikan, dan ekonomi. “IPM ini dapat menentukan peringkat pembangunan suatu wilayah, sebagai tolok ukur atas keberhasilan dan perencanaan pembangunan,” ujar dia. Namun, dia mengingatkan kenaikan tingkat pertumbuhan ekonomi belum tentu langsung terkait dengan tingkat kesejahteraan masyarakat. Bisa saja, berdasarkan sensus ekonomi pertumbuhannya di tingkat ekonomi lemah hingga kuat menunjukan pertumbuhan, tetapi angka kemiskinan relatif tetap atau bahkan meningkat. (NUD/D1)

10/4/2016 9:46:05 AM


DAERAH

rabu, 5 oktober 2016

LAMPUNG POST

24

Calon Kepala Kampung Positif Narkoba Gugur Seluruh ketua pilkakam tingkat kampung untuk benar-benar jujur dan adil dalam melaksanakan pilkakam serentak di Way Kanan. CANDRA PUTRA W

B

UPATI Way Kanan Raden Adipati Surya menegaskan kepala kampung di Way Kanan harus benar-benar bersih dan terbebas dari narkoba karena kampung dan pemerintah daerah menginginkan pemimpin yang baik serta sehat. Ka r e na itu, sebelum ditetapkannya bakal calon menjadi calon kepala kampung, akan dilaksanakan tes narkoba menggunakan tes darah. Menurut dia, jika ada salah satu bakal calon yang positif menggunakan narkoba, calon itu akan

langsung dinyatakan gugur oleh panitia. “Saya mencari kepala kampung yang baik serta terbebas dari narkoba. Apabila nantinya ada kepala kampung yang terlibat narkoba, mau jadi apa kampung yang dipimpinnya,” ujar Bupati saat mengarahkan 118 ketua panitia pemilihan kepala kampung (pilkakam) di aula kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Kampung (BPMPK), Selasa (4/10). Dia juga menyampaikan seluruh ketua pilkakam tingkat kampung untuk benarbenar jujur dan adil dalam

melaksanakan pilkakam serentak di Way Kanan. Hal ini bertujuan agar setiap tahapan seleksi dapat berjalan lancar dan baik, se­ hingga tidak terjadi gejolak dalam pemilihan tersebut. Raden Adipati mengungkapkan panitia tidak boleh diintervensi salah satu bakal calon ataupun de­ ngan di­iming-imingi uang dalam meloloskan salah satu pasangan bakal calon kepala kampung itu sendiri. “Apabila itu salah, katakan de­ ngan lantang kalau itu salah. Apabila ada yang mengintervensi, cepat laporkan kepada aparat hukum.”

Tes Narkoba Di sisi lain, Kepala BPMPK Kabupaten Way Kanan Selan mengungkapkan sesuai Peraturan Bupati Way Ka-

nan No. 15 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pemilihan Kepala Kampung dalam Wilayah Kabupaten Way Kanan menegaskan bakal calon yang akan ditetapkan sebagai calon kepala kampung, harus dilakukan tes narkoba dengan cara dites menggunakan darah bakal calon itu sendiri. Dia melanjutkan untuk pelaksanaan tes narkoba, Pemkab Way Kanan akan bekerja sama dengan pihak ketiga yang independen, yaitu Balai Laboratorium Kesehatan (BLK) wilayah Palembang, Sumatera Selatan. “Pelaksana­ an tes narkoba ini akan diadakan di Way Kanan. Kami akan mengundang mereka untuk hadir di kabupaten ini,” katanya. (D2) candra@lampungpost.co.id

Pemkab Lampura Terus Percepat Pembangunan P EM E R I NTAH Ka b u p a­ ten (Pemkab) Lampung Utara terus mempercepat pembangunan di segala sektor bidang kehidupan masyarakat. Hal terse but terlihat pada masa ke p e m i mp i n a n B u p at i Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara belakangan ini. Meski belum genap tiga tahun kepemimpinannya di kabupaten tertua di Lampung itu, tidak tanggung-tanggung pelaksana­

annya terlihat mulai dari infrastruktur, keagamaan, pendidikan, hingga kesehat­ an gratis. “Walaupun sudah ba­ nyak yang dilakukan, tetapi masih banyak juga yang belum dilakukan. Sebab, Lampung Utara (Lampura) membutuhkan banyak pembenahan di sana-sini,” kata Agung, melalui rilis yang diterima Lampung Post, Selasa (4/10). Menurut salah satu bu-

pati muda di Lampung itu, kepedulian Pemkab Lampura itu ditunjukkan dengan adanya pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang memang diperhatikan secara khusus. Dia menyebutkan jalan di perdesaan yang merupakan akses masyarakat meningkatkan perekonomiannya. Agung melanjutkan akan berupaya memba­ ngun desa dan menata kota, khususnya pelaksa-

naan pembangunan infrastruktur jalan, yang kini diarahkan pada perubahan jalan poros yang ada di perdesaan. “Untuk itu, saya berharap kepada seluruh masyarakat agar terus menjaga kekompakan dan turut mengawasi di lapangan. Sehingga, pelaksanaan pembangunan di kabupaten tercinta ini dapat terus berjalan demi kemajuan kabupaten,” kata dia. (FIT/D2)

n DOk HUMAS MESUJI

MEMBERIKAN TUNJANGAN. Bupati Mesuji Khamami (kiri) menyerahkan tunjangan tambahan penghasilan bagi guru PNS nonsertifikasi triwulan II 2016, Selasa (4/10).

Disdukcapil akan Pecat PNS Pungli KEPALA Dinas Kependuduk­ an dan Catatan Sipil (Kadisdukcapil) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lukman menegaskan akan memberikan sanksi keras hingga pemecatan jika ada staf, baik berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) maupun tenaga kerja sukarela (TKS), jika terbukti melakukan pungutan liar (pungli) dalam pelayanan kartu tanda penduduk (KTP) elektronik (KTP-el) di kantornya. Pihaknya juga memba­ ntah isu adanya pungutan liar (pungli) yang dilakukan Disdukcapil dalam pelayanan kartu tanda penduduk (KTP) elektronik (KTP-el). Tetapi, dia tidak

menampik jika ada kritik­ an dan masukan itu dari masyarakat. “Di sini ada dua sistem pelayanan yang berlaku, sistem cepat Rp50 ribu dan lambat tidak bayar, itu yang berkembang di luar. Makanya hari ini kami kumpulkan semua staf guna evaluasi atas tuduh­ an itu,” kata Lukman ihwal isu buruknya pelayanan Disdukcapil di kantornya, Selasa (4/10). D i a m e n g a k u i a k i b at adanya isu pungli tersebut, Senin (3/10), Komisi A DPRD Tubaba sidak ke kantor pusat perekaman KTP-el Kabupaten Tubaba yang berada tepat di depan gedung Dewan tersebut guna me­ nelusuri dugaan pungli.

“Sebagai pelayan publik, kami siap dengan kritikan itu dan kemarin DPRD sudah melihat langsung kegiatan pelayanan di sini. Terbukti tidak ada masalah kok. Jika kurang maksimal, iya.” Mantan Kepala Bagian Catatan Sipil Lampung Utara tersebut memastikan pihaknya sudah melayani sesuai prosedur yang ditentukan sesuai undangundang dalam memberikan pelayanan publik kepada semua kalangan. Ketua Komisi A DPRD Tubaba Sukardi membenarkan pihaknya telah sidak ke kantor Disdukcapil, Senin (3/10). Dia tidak menemukan indikasi pelanggaran tersebut. (CK11/D2)

Disdukcapil Tubaba Siap Berikan Pelayanan Prima Mobil keliling ini untuk menjangkau masyarakat yang membutuhkan pelayanan cepat. Setiap ada permintaan kami langsung terjun ke desa yang membutuhkan.

D

INAS Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tulangbawang siap memberikan pelayanan prima dalam pembuatan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el). Pihaknya mengimbau

FAUZI HASAN, SE, MM Wakil Bupati Tubaba

masyarakat yang belum memiliki KTP segera mendatangi kantor Disdukcapil setempat dengan pelayanan gratis. Kepala Disdukcapil Tubaba, Lukman, mengatakan pada tahun ini permintaan masyarakat yang hendak mengurus admistrasi kependudukan, seperti

perekaman dan cetak KTP-el, kartu keluarga (KK), surat pindah, dan lainnya meningkat dari tahun sebelumnya. Tahun ini tercatat sebanyak 183.261 warga di Tubaba telah merekam KTP-el. Dari jumlah tersebut, yang telah tercetak sebanyak 161.291 lembar, dari target perekaman sebanyak 203.814. “Dari jumlah perekaman itu ada 19.970 yang belum cetak. Sementara yang merekam sebanyak 20.553 orang. Target kami tahun ini semua warga

UMAR AHMAD, SP Bupati Tubaba

Tubaba sudah memiliki KTP. Oleh sebab itu, kami selalu mengimbau masyarakat segera mengurus pelayanan administrasi kependudukan ini,” kata dia di kantornya, Selasa (4/10). Lukman melanjutkan selain melayani di kantor Disdukcapil, Pemkab juga telah menyiap-

kan pelayanan secara mobile dengan mendatangi warga melalui kendaraan pembuatan KTP keliling. “Mobil keliling ini untuk menjangkau masyarakat yang membutuhkan pelayanan cepat. Setiap ada permintaan kami langsung terjun ke desa yang membutuhkan,” ujar dia. Dia juga mengungkapkan untuk mengejar target 100% pada akhir Desember tahun ini, pihaknya telah membuat tiga tim terpadu, yang di antaranya dilengkapi dengan mobil KTP-el yang siap mendatangi warga di seluruh pelosok Tubaba. “Minggu ini tim kembali bergerak ke wilayah Kecamatan Way Kenanga sesuai dengan per-

mintaan aparatur tiyuh dan kecamatan setempat. Artinya, kami siap memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” ujar dia. Dia menjelaskan sesuai dengan undang-undang tentang pelayanan publik, menurut UU No. 25 Tahun 2009, setiap warganegara dan pen-

LUKMAN

duduk yang hendak mengajukan pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik harus diurus oleh orang yang bersangkutan. “Di

Kepala Disdukcapil Tubaba

undang-undang kan sudah jelas setiap pengurusan tidak boleh diwakilkan. Ini menghindari oknum dan calo yang memanfaatkan dalam pembuatan

KTP-el ini. Dalam peraturan, standar pelayanannya minimal 14 hari baru bisa dicetak untuk KTP-el,” kata dia. (MER/CK11/D10)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.