SABTU, 02 09 2017 NO. 14253 Tahun xliiI TERBIT SEJAK 1974 24 Halaman Rp3.000/eks
T ERUJI T EP ERC AYA
facebook.com/ lampungpost
ig@lampost
@lampostonline @buraslampost
n AFP/KARIM SAHIB
JAMRAH. Ribuan jemaah haji saat akan melempar jamrah di Mina, Mekah, Jumat (1/9). Pemerintah Arab Saudi mengatakan telah mengerahkan lebih dari 100 ribu petugas keamanan untuk menjaga agar jemaah tetap aman tahun ini.
haji 2017
Ribuan Pemudik
Telantar di Bakauheni Tidak ada persiapan khusus angkutan menghadapi libur Iduladha 2017 sehingga armada yang ada tidak mampu mengangkut penumpang yang membeludak.
penumpang. Mereka pun berdesakan, bahkan ada yang terjepit penumpang lain saat berebut masuk ke bus jurus an Rajabasa—Bakauheni. Kepala UPT Terminal Pelabuhan Bakauheni Dinas Perhubungan Lampung Selatan Irawan saat dihubungi mengaku memang tidak ada persiap AAN KRIDOLAKSONO an khusus dalam menghadapi angkutan libur Iduladha 2017. “Tidak seI B UA N p e m u d i k l i b u ra n perti persiapan menghadapi Idulfitri. Iduladha 1438 H telantar Jumlah angkutan umum yang ngetem di Pelabuhan Bakauheni, di terminal paginya tidak mampu Lampung Selatan, selama lima jam mengangkut penumpang yang memsejak Jumat (1/9) dini hari. Pemudik beludak,” kata dia, kemarin. yang beragama Islam pun pasrah Irawan mengaku berupaya menlantaran mereka tidak bisa salat id carikan solusi dengan segera meng hubungi Perum DAMRI dan pihak di kampung halaman. pengurus, baik bus Sejak sekitar puAKDP, travel, maupun kul 05.00 kemarin, angkutan perdesaan, ribuan penumpang untuk mengantisipasi pejalan kaki berdatangan dari Pelabuhan Namun, kalau nanti hal itu. “Sekitar pukul Merak dan menumpuk 09.00, kondisi terminal ada yang melanggar, kembali normal dari di terminal Pelabuhan kami akan langsung aktivitas penumpukan Bakauheni. Mereka telantar di terminal berikan sanksi tegas. penumpang,” ujarnya. pelabuhan itu selama sekitar empat jam akibat tidak adanya Penerbangan Mudik Dari Jakarta, dilaporkan Direkarmada angkutan umum di terminal itu. “Dari subuh, baru pukul 09.30 torat Jenderal Perhubungan Udara travel jurusan Lampung Timur yang Kementerian Perhubungan mengmasuk terminal,” ujar salah seorang ingatkan insan penerbangan tetap penumpang perempuan, Hesti (26), m e n g e d e p a n k a n ke s e l a m a t a n , di terminal penjemputan Pelabuhan keamanan, dan kenyamanan penerbangan selama mudik Iduladha. Bakauheni, kemarin pagi. “Kami selalu melakukan peng Dia pun menyesalkan minimnya angkutan di terminal itu yang mem- awasan dan memberikan support buatnya kehilangan momen berharga penuh kepada insan penerbangan menjalankan salat id bersama ke- di Indonesia yang saya kira berkomluarga di Lampung Timur. “Niatnya peten dan berkepatuhan terhadap pulang ke kampung ingin salat id aturan. Namun, kalau nanti ada yang bareng keluarga. Malah gagal gara- melanggar, kami akan langsung gara enggak ada angkutan umum satu berikan sanksi tegas,” ujar Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso di pun,” ujar Hesti. Bahkan, saat datang di terminal Jakarta, kemarin. (MI/R5) penjemputan itu, sejumlah armada angkutan umum langsung diserbu aankridolaksono@lampungpost.co.id
R
“
Jemaah Indonesia Ikuti Jadwal Lempar Jamrah JUTAAN jemaah dari seluruh dunia kini menjalani prosesi lempar jamrah aqabah di jamarat, Mina, Jumat Junaidi (1/9), atau 10 Zulhijah 1438 Hijriah. Sesuai jadwal waktu melempar jamrah tiap kawasan, jemaah haji asal Indonesia pun mengikutinya. Seperti dilaporkan kontributor Lampung Post, Junaidi, dari Tanah Suci, tertibnya jemaah mengikuti jadwal pun terbantu dengan sejumlah fasilitas di maktab. Salah satunya keberadaan lampu lalu lintas di pintu-pintu pagar maktab untuk mengontrol waktu lempar jamrah. “Kalau lampu merah, belum waktunya jemaah di maktab tenda Mina untuk bergerak ke jamarat,” kata Junaidi yang tergabung dalam Kloter 31/JKG, kemarin. Bagi jemaah yang melakukan nafar awal atau menyelesaikan
jamarat hingga 12 Zulhijah 1438 H atau 3 September, mereka tidak perlu ke Mekah dahulu untuk tawaf ifadah dan sai. Namun, bagi jemaah yang memilih nafar sani, selesai lempar jamrah aqabah langsung ke Masjidil Haram untuk tawaf dan sai. Mereka kembali lagi ke Mina untuk melanjutkan lempar jamrah hingga 13 Zulhijah atau 4 September 2017. Dilaporkan, salah seorang jemaah asal Lampung wafat di Tanah Suci, kemarin. Jemaah atas nama Ridwan Ruzen Jintan bin Ruzen dengan alamat Gunungbesar Abung, Lampung Utara. Almarhum yang berusia 77 tahun, telah dirawat inap akibat penyakit jantung di Rumah Sakit Jabah Rahmah Makkah. Almarhum tergabung dalam Kloter 44/JKG, nomor porsi 0800085556, paspor B5096835, alamat Jalinteng Sumatera, Gunungbesar, RT 001, Gunungbesar Abung, Kabupaten Lampung Utara. (MI/R5)
OASIS
Uang dan Kebahagiaan MENURUT bukti yang berkembang, tampaknya uang bisa membeli kebahagiaan. Namun, yang membuat kita benar-benar bahagia bukanlah membeli iPhone terbaru untuk kita, tetapi menghibahkan uang kita kepada orang lain. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan minggu lalu, para periset dari Universitas Zurich menemukan penge luaran untuk orang lain memiliki dampak kausal yang konsisten terhadap kebahagiaan. Peneliti melihat hubungan antara kemurahan hati dan kebahagiaan. Mereka membagi 50 partisipan menjadi dua kelompok dan meminta mereka berjanji bagaimana mereka akan menghabiskan uang abadi bulanan mereka. Satu kelompok diminta menghabiskan 25 franc Swiss setiap minggu untuk mendapatkan hadiah atau acara untuk orang lain. Kelompok kedua diminta untuk membelanjakannya untuk mereka sendiri. Peserta kemudian menjalani pemindaian MRI untuk melihat bagian otak yang paling aktif selama tindakan dermawan. (MI/R5)
Gubernur Ajak Umat Tingkatkan Ukhuwah Islamiah GUBERNUR Lampung Muhammad Ridho Ficardo mengatakan berkurban merupakan salah satu yang diwajibkan bagi muslim yang memiliki kemampuan untuk berkurban. Semangat berkurban itu patut dijadikan untuk meningkatkan ukhuwah islamiah, memperkuat solidaritas, dan soliditas sesama masyarakat. Ia mene rangkan jumlah hewan kurban pada 2017 patut mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. Sebab, menurutnya, jumlah hewan kurban harus berbanding lurus dengan pertumbuhan penduduk. “Jika tidak bertambah, ber arti ada ketimpangan antara pertumbuhan penduduk dan kekayaan di masyarakat yang hanya dimiliki segelintir orang. Tetapi, ketika terjadi pemerataan ekonomi, pasti
n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN
SALAT ID. Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo bersama Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri dan sejumlah pejabat Pemprov Lampung salat Iduladha di Lapangan Saburai bersama ribuan warga, Jumat (1/9). akan berbanding lurus dengan jumlah hewan kurbannya,” kata Ridho saat menyerahkan bantuan seekor sapi usai salat Iduladha di Lapangan Saburai, kemarin (1/8). Turut hadir Wakil Guber-
nur Bachtiar Basri, Sekretaris Provinsi Sutono, Kakanwil Kemenag Suhaili, para asisten Pemprov, Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal, dan beberapa pimpinan satuan kerja di lingkungan Pemprov.
BANGSA yang bermartabat adalah bangsa yang mampu memenuhi kebutuhannya sendiri, terutama ketersediaan pangan. “
APBDP Provinsi 2017 Meningkat
Prancis Hancurkan Belanda
67 Titik Panas Terpantau di Sumatera
DPRD Lampung mengesahkan penetapan Perda tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2017 meningkat Rp1 triliun.
TIMNAS Prancis tampil impresif pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stade de France, Saint-Denis, Jumat (1/9) dini hari, dengan menghancurkan Belanda dengan skor telak 4-0.
BMKG Stasiun Pekanbaru mendeteksi 24 titik panas yang mengindikasikan kebakaran hutan dan lahan. Salah satu titik panas berada di Lampung.
Tajuk | Hlm 2
Kota | Hlm 6
Sepak Bola | Hlm 10
Humaniora | Hlm 20
Pada Hari Raya Kurban itu, Panitia Hari-Hari Besar Islam (PHBI) Provinsi menyalurkan delapan ekor hewan kurban, yaitu satu ekor yang masingmasing dari Presiden RI Joko Widodo, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, dan Universitas Teknokrat Indonesia, serta lima sapi dan pegawai Kantor Wilayah Kementerian Agama provinsi. Khatib Abdul Malik Ghozali dalam khotbahnya mengatakan saat ini telah berkumpul jutaan kaum muslim di tengah padang pasir yang terik dengan berpakaian serbaputih tak terjahit. Hal itu menjadi simbol dalam Islam tidak membedakan antara si miskin dan si kaya, pejabat-rakyat biasa, dan bangsawan-jelata. (RAN/U2)
Liputan Iduladha Hlm 4, 7, dan 16
“Paradoks itu kan menunjukkan bahwa kita tidak tahu identitas suatu fenomena.” Isyana Sarasvati Populer | Hlm 11