Lampung Post Selasa, 4 Oktober 2016

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13937 TAHUN XLll

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l selasa, 4 OKTOber 2016 l 24 Hlm.

Gubernur dan Bupati Pesawaran Sidak Bareng GUBERNUR Lampung M Ridho Ficardo dan Bupati Pesawaran Dendi ­Ramadhona melakukan inspeksi mendadak (sidak) melihat pembangunan ruas jalan raya Gedongtataan dan Kedondong di Dusun Sukabumi dan Way Laga, Desa Banjarnegeri, Way Lima, Pesawaran, Senin (3/10). Pada APBD tahun anggaran 2016, Pemerintah Provinsi Lampung menganggarkan pembangunan ruas jalan raya Gedongtataan dan Kedondong. Spesifikasi rigid dan hotmix, mulai dari titik nol RSUD Pesawaran, Gedongtataan, Kedondong, Way Lima, dan Way Khilau sepanjang 15 kilometer senilai Rp17 miliar. Gubernur mengatakan tujuannya bersama rombong­an ke lokasi guna melihat langsung pekerjaan pembangun­ an jalan provinsi yang telah lama dinanti masyarakat Pesawaran. “Kami melihat langsung proses pembangun­ an jalan di sini. Kebetulan pada hari ini (kemarin), saya berkesempatan meninjau langsung ke lokasi karena informasinya pembangunan jalan di sini sudah lama dinantikan masyarakat,” kata Ridho Ficardo, kemarin. Orang nomor satu di provinsi berjuluk Sai Bumi Ruwa Jurai itu mengatakan Kabupaten Pesawaran harus bisa menjadi yang terdepan di berbagai bidang, sebagai penyangga ibu kota Provinsi Lampung. Itu dapat terwujud tentu dengan dukungan pemerintah setempat dan masyarakat yang ada di kabupaten berjuluk Bumi Andan Jejama. Dengan demikian, program yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung tentu berjalan dengan baik. “Pemerintah provinsi atau kabupaten tidak bisa berjalan sendiri. Untuk itu, diharapkan dukungan dari seluruh unsur masyarakat menjaga dan merasa memiliki. Sekarang jalannya sudah dibangun, masyarakat harus turut menjaga, seperti membuat drainase jangan sampai tersumbat. Sebab, sebagus apa pun jalan itu pasti hancur jika tergenang air di badan jalan,” ujar dia. (AMR/U2)

Perkenalkan Batik ke Generasi Muda Hlm. 16

Damailah di Lahan Sengketa

n ISTIMEWA

BNN-Kejati Bidik Pasangan Calon EFFRAN KURNIAWAN

B

ADAN Nasional Na rko t i k a ( B N N ) Provinsi dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung membidik pasangan calon bupati/wakil bupati (cabup/cawabup) agar bebas narkoba dan penyalahgunaan dana bantuan sosial di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Penyalahgunaan APBD memalui dana bantuan sosial itu diindikasi rawan digunakan oleh calon petahana. Untuk diketahui, pemilih­ an kepala daerah (pilkada) di lima kabupaten di Lampung, empat di antaranya diikuti petahana, yakni Tulangbawang, Pringsewu, Mesuji, dan Tulangbawang Barat. Hanya Lampung Barat yang tidak diikuti petahana, tetapi salah satu calon merupakan kerabat bupati setempat. Untuk itu, Kejaksaan Agung telah menyiapkan Tim Pengawal Pengaman-

an Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) untuk mengawasi proses Pilkada Serentak 2017. Fokus kerja tim itu terkait serapan APBD yang diduga rawan pelanggaran hukum. “Program TP4D itu juga (dapat dilaksanakan) kalau diminta pendamping­ an dan kami akan turun. ­K arena mencegah lebih baik daripada mengobati,” ujar Jaksa Agung M ­Prasetyo, Senin (3/10). Prasetyo juga mengimbau masyarakat untuk ikut berpartisipasi melakukan pengawasan. Sejatinya publik jangan hanya melepaskan semua persoalan yang menyangkut kepentingan rakyat kepada penegak hukum semata. “Menggunakan APBD untuk kepentingan lain, katakanlah memenangkan seseorang dalam pilkada, ini keliru.” Kejati Lampung pun siap menjalankan perintah dari Kejakgung. Kepala Kejati Lampung Syafrudin telah

memerintahkan seluruh Kejaksaan Negeri (Kejari) untuk mengawasi para calon di lima kabupaten itu. Pengawasan tersebut sebagai tambahan tugas dan fungsi dari TP4D.

Menggunakan APBD untuk kepentingan lain, katakanlah memenangkan seseorang dalam pilkada, ini keliru. “Ya kami juga ikut pantau itu, karena salah satu tugas TP4D ini dibentuk kan dalam rangka pengawalan anggaran dan pembangunan di daerah,” ujar Syafrudin, saat dihubungi, tadi malam.

Narkoba Sementara untuk penya­ lahgunaan narkoba, Kepala BNN Lampung Kombes Suwanto mengatakan semua calon yang mengikuti tes narkoba dipastikan tidak menggunakan zat adiktif.

Namun, hasil itu tidak menjamin bahwa calon tidak menggunakan narkoba ke depannya. “Memang semua lolos, tapi untuk selanjutnya kami tidak tahu. Kita tidak bisa menjamin itu pribadi masing-masing,” kata Suwanto, kemarin. Hal itu sesuai harapan Kepala BNN Pusat Komjen Budi Waseso agar KPU dapat menghadirkan caloncalon kepala daerah yang bersih dari narkoba. Menurutnya, dengan terbebas dari pengaruh narkoba, seorang kepala daerah dipastikan bakal mampu menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat dengan pemikiran jernih. “Karena narkoba di suatu wilayah dapat diberantas jika kepala daerahnya berkomitmen untuk meng­ upayakannya. Bagaimana bisa kepala daerah mau wilayahnya bebas narkoba jika dia sendiri terkontaminasi,” kata mantan Kabareskrim yang akrab disapa Buwas itu, kemarin. (AJI/MI/R5) effran@lampungpost.co.id

Lahan Dikosongkan, 14 Provokator Ditahan AKSI massa menduduki ­lahan PT Bangun Nusa Indah Lampung (BNIL) selama dua hari berakhir kondusif. Kemarin, aparat keamanan berhasil mengosongkan lahan sekaligus menangkap 14 orang yang diduga menjadi provokator. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin, Senin (3/10), selama 40 menit mengimbau ribuan warga yang menduduki lahan untuk meninggalkan lokasi. Saat itu, menurutnya, tidak satu pun warga yang melakukan tindakan anarki. “Sepanjang 2 kilometer dari dalam hutan sampai rumah, kami meminta 1.500 orang mundur. Tidak ada satu pun melempar batu, bahkan yang berteriak pun tidak ada,” kata Ike menjelaskan situasi di

n DOK POLDA LAMPUNG

IMBAU MASYARAKAT. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap tertib dan kondusif saat melakukan aksi anarki pemblokiran Jalintim di Desa Agungjaya dan Bujukagung, Kecamatan Banjarmargo, Tulangbawang, Minggu (2/10). lapangan kepada Lampung Post di kantornya. Ike melanjutkan tindakan anarkistis dan pemblokiran jalan baru terjadi saat ia dan

pasukannya meninggalkan kampung warga. Diduga, beberapa orang menjadi provokator dalam tindakan bakar ban dan blokir jalan tersebut.

“Hampir 2 kilometer itu tidak ada keributan, bahkan sampai saya antar ke kampungnya. Pas saya balik, Dirkrimum lapor ada bakarbakar ban. Saya kaget. Akhir­ nya saya tarik lagi Brimob. Di situ baru ada lemparlemparan batu,” ujar Ike. Menurut Kapolda, tidak semua massa menduduki hutan atau kebun PT BNIL bertindak anarki. Hanya beberapa orang tidak bertanggung jawab yang membuat kegaduhan. “Waktu di dalam hutan itu 1.500 orang yang saya minta mundur meninggalkan lokasi dan kembali ke rumah.” Di Mapolres Tulangbawang, Kapolres setempat AKBP Agus Wibowo menjelaskan pihak kepolisian telah mengamankan 14 orang

@lampostonline @buraslampost

TAJUK

TINJAU JALAN. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo (dua kiri) bersama Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona (tiga kanan) dan Kadis Bina Marga Lampung Budi Darmawan (kiri) saat meninjau jalan di Dusun Sukabumi dan Dusun Way Laga, Desa Banjarnegeri, Way Lima, Pesawaran, Senin (3/10).

Para calon bupati dan wakil bupati masih terus mengikuti tahapan pencalonan dalam memenuhi syarat berkas, kesehatan, dan lainnya.

facebook.com/ lampungpost

yang diduga telah menjadi provokator dalam aksi anarki dan pemblokiran jalan, tetapi belum bisa menyebutkan identitasnya. “Ada beberapa warga yang kami amankan. Baik itu dari lahan perkebunan tebu BNIL dan dari tempat pemblokiran Jalintim Desa Agungjaya dan Bujukagung. Kami belum bisa menyebutkan identitas karena mereka masih berstatus saksi,” kata Agus. Dia juga mengatakan kondisi saat ini telah kondusif setelah kejadian pemblokiran Jalintim hingga pukul 02.00 dan arus lalu lintas telah lancar. “Kondisi kondusif dan aman. Jalintim Kabupaten Tulangbawang lancar. Polisi dan TNI stand by.” (DEN/CK9/D1)

TINGGI rendah peradaban suatu bangsa terukur melalui cara masyarakatnya mengatasi masalah atau konflik. Bangsa beradab mengutamakan upaya dialog ketimbang penyelesaian masalah dengan cara-cara anarki, apalagi sampai jatuh korban jiwa. Karena itu, kita menyayangkan, bahkan amat menyayangkan, adanya bentrokan antara warga yang menduduki lahan PT Bangun Nusa Indah Lampung (BNIL) dan pamswakarsa perusahaan itu, selama dua hari. Aksi seperti itu amat jauh dari bangsa yang menjunjung tinggi musyawarah dan mufakat. Laku kekerasan terjadi manakala pamswakarsa hendak membongkar tenda yang didirikan warga hingga kemudian terjadilah kericuhan. Akibatnya, posko pamswakarsa dan sepeda motor serta alat berat milik PT BNIL dibakar massa. Apa pun alasannya, tidak ada satu pun pembenaran dari segala bentuk tindak kekerasan, apalagi laku anarki di Republik ini yang mengedepankan penegakan hukum. Kekerasan tidak akan pernah bisa menjadi jawaban dari persoalan. Kekerasan justru makin memperkeruh keadaan. Atas gejolak di lahan PT BNIL, apresiasi patut diberikan kepada Kepolisian Daerah (Polda) Lampung. Tindakan Polda yang dikomandoi Kapolda Brigjen Ike Edwin memukul mundur dan menangkap 14 orang terduga provokator merupakan langkah tepat agar laku anarki tak berulang. Berbagai pihak terkait lahan sengketa itu sepatutnya menahan diri. Dalam aksi kekerasan yang kalah jadi abu, menang pun jadi arang. Sikap berkepala dingin, mengutamakan dialog, dan bermusyawarah justru harus dikedepankan semua pihak terlibat. Aksi itu jelas mencederai upaya penyelesaian masalah. Dua hari sebelum bentrok pecah, Pemerintah Provinsi, Polda Lampung, Pemkab Tuba, Pemerintah Pusat, dan Mabes Polri telah menggelar pertemuan terkait sengketa lahan tebu di Tulangbawang. Kesimpulan pertemuan itu dibentuk satgas bersama untuk menyelesaikan permasalahan antara warga dan PT BNIL. Artinya, negara telah berupaya untuk hadir di tengah-tengah persoalan yang telah mendera masyarakat dan perusahaan selama ini. Kita sepakat, konflik lahan antara warga dan PT BNIL memang membutuhkan kepastian hukum. Sebab, kon­ flik tersebut terus muncul dan berulang manakala tidak ada kepastian dan ketegasan pemerintah serta aparat penegak hukum. Upaya-upaya pemerintah daerah dan aparat hukum di Lampung sudah maksimal. Namun, hal itu belum berhasil menyelesaikan persoalan akar dari konflik tersebut. Pemerintah Pusat harus hadir di Tulangbawang guna menyelesaikan konflik. Pembiaran terhadap kerusuhan, perusakan, dan penjarahan aset juga tidak boleh dilakukan. Penindakan kasus hukum juga harus tegas dan penuh kehati-hatian. Tulangbawang harus kembali damai, tidak perlu ada lagi perusakan dan pemblokiran jalan. n

oasis

Minum Kopi dan Demensia SEBUAH penelitian terbaru memaparkan perempuan berusia lanjut yang rajin meminum dua atau tiga cangkir kopi setiap harinya akan mengurangi risiko terkena demensia atau bentuk gangguan kognitif lainnya. Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Gerontology Seri A: Biological Sciences and Medical Sciences ini dilakukan dengan menganalisis data dari 6.467 wanita dengan kelompok usia 65 tahun ke atas. Hasilnya, wanita yang mengon­ sumsi kafeina lebih dari 261 miligram/hari mengalami penurunan risiko terkena demensia sebesar 36%. Peneliti menilai 261 miligram tersebut setara dengan dua hingga tiga cangkir kopi. “Temuan ini menawarkan bukti bahwa kafeina dalam kopi bermanfaat bagi otak yang mampu mencegah penurunan kognitif di masa mendatang, terutama bagi wanita,” ujar Ira Driscoll, profesor psikiatri dari University of Wisconsin-Milwaukee. (MI/R6)


selasa, 4 oktober 2016

LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

2

KPU Tulangbawang

Antisipasi Pelanggaran Panwaskab Tulangbawang telah memetakan beberapa titik daerah rawan. TRIADI ISWORO

B

A DA N P e n g awa s Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung menetapkan Kabupaten Tulangbawang sebagai zona merah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017. Terkait hal itu, Komi­ si Pemilihan Umum (KPU) setempat siap menganti­ sipasi. Ketua KPU Kabupaten Tulangbawang Reka Pu­ nata mengatakan antisipasi itu terkait berbagai potensi pelanggaran pemilukada semisal money politics, pergerakan ASN, konflik masyarakat, dan segala macamnya. “Kita juga sudah mem­ punyai antisipasinya, insya Allah kejadian pelanggaran bisa diminimalisasi. Jangan terlalu tendensius dan terlalu cepat mengambil kesimpul­ an,” katanya saat dihubungi Lampost, Senin (3/10). Diberitakan sebelumnya, Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah me­ nyatakan Tulangbawang masuk zona rawan pelang­

garan berdasar evaluasi Pemilihan Presiden (Pil­ pres) dan Pemilihan Legis­ latif (Pileg) 2014. Menanggapi hal itu, Reka Punata menyatakan pihaknya rutin dan terjad­ wal bersosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat menjadi pemilih cerdas, juga mengingatkan calon terkait sanksi diskualifikasi apabila melanggar aturan. “Kita juga terus berkoor­ dinasi dengan panwaskab menegakan aturan pilkada. Kami juga menguatkan sistem kampanye baik dari spanduk, baliho, leaflet, dan melakukan kesepakat­ an untuk lokasi pelatakan APK tersebut,” katanya.

Pemetaan Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten (Pan­ waskab) Tulangbawang Komi Pela mengatakan pihaknya telah melakukan beberapa titik pemetaan daerah rawan yang ada. Ia mengatakan ada be ­ berapa indikator seperti rawan money politics dan pergeseran suara.

“Kami yakin petugas kami bisa melakukan pencegahan sedini mung­ kin agar tidak terjadi pe­ langgaran tersebut. Kami juga akan bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, kemudian juga terus melakukan peman­ tauan semaksimal mungkin melakukan pengawasan melekat,” katanya. Disinggung mengenai konflik yang terkadi pada PT BNIL, ia mengatakan pamswakarsa merupa­ kan peduduk pendatang. Pihaknya juga mengata­ kan pemilukada di Tulang­ bawang tidak berpengaruh terhadap konflik tersebut. “Insya Allah konflik di Kecamatan Banjarmargo, Kampung Bujuk, tersebut tidak berpengaruh ter­ hadap jalannya pemiluka­ da. Insya Allah pemilukada tetap kondusif,” katanya. Diketahui, dalam Pilkada 2017, petahana Hanan A Razak-Heri Wardoyo akan berkompetisi dengan duet pimpinan Dewan setempat yakni Winarti-Hendriwan­ syah serta perseorangan Syarnubi-Sholeha. (D1) triyadi@lampungpost.co.id

Satu Kursi Pimpinan DPRD Lampung Kosong DPRD Provinsi Lampung saat ini ternyata hanya diisi empat unsur pimpinan, satu di antaranya ketua dan tiga lainnya wakil ketua. Satu kursi pimpinan dari Fraksi Partai Demokrat kosong dan masih dalam proses pergantian di Kementerian Dalam Negeri. Sementara saat ini Pemprov tengah membahas APBD Perubah­ an 2016. Untuk itu, DPD Partai Demokrat Lampung ber­ harap pergantian pimpinan di DPRD Lampung dari al­ marhum Toto Herwantoko kepada Imer Darius dapat segera dilaksanakan. “Kalau pimpinan di

DPRD kan sudah jelas, DPP menunjuk Imer Darius, dan kami sudah sampai­ kan surat ke pimpinan DPRD. Kami kan sifatnya menunggu. Tentu kami berharap bisa cepat sehing­ ga semua kegiatan Dewan dari Fraksi Demokrat bisa maksimal,” kata Sekretaris DPD Partai Demokrat Lam­ pung Fajrun Najah Ahmad, Senin (3/10). Namun, politikus yang akrab disapa Fajar itu yakin proses akan berlangsung sesuai dengan mekanisme dan aturan yang ada, ter­ masuk usulan pergantian antarwaktu (PAW) alm Toto Herwantoko dengan

Martalena, menurut Fajar, juga telah diajukan. “PAW Toto ke Martalena, itu juga sudah kami ajukan.” Dihubungi terpisah, Ke­ tua Fraksi Partai Demokrat DPRD Lampung Imer Darius menjelaskan ber­ dasarkan informasi yang diterimanya belum lama ini, surat dari DPD telah diserahkan DPRD kepada Kemendagri dan saat ini masih dalam proses. “Sepertinya belum tu­ run dari Kemendagri. In­ fonya masih dalam proses penomoran. Ya, benar. Pembahasan APBDP 2016 sudah dimulai,” kata Ketua Komisi IV itu. (EKA/D2)

n MI/BARY FATHAHILAH

SOSIALISASI PILGUB. Pelajar melintas di dekat spanduk sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta di kawasan Kalibata, Jakarta, Senin (3/10). Spanduk sosialisasi tersebut mengingatkan kepada warga Jakarta agar menggunakan hak pilihnya pada Pilgub DKI Jakarta tanggal 15 Februari 2017 dan memastikan namanya sudah terdaftar sebagai pemilih dari 8 September sampai 7 Oktober 2016.

n MI/RAMDANI

MUKERNAS I PPP. Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono, menyapa kader dan simpatisan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) saat hadir dalam Mukernas I PPP di Jakarta, Senin (3/10). Mukernas I PPP yang diikuti pimpinan partai dari seluruh wilayah tersebut mengangkat tema Bergerak bersama rakyat.

Sebelum Cuti, Pemprov Siapkan Pj Bupati PEMERINTAH Provinsi (Pem­ prov) Lampung akan me­ nyiapkan penjabat (pj) bu­ pati untuk kabupaten yang menggelar pemilihan kepala daerah (pilkada). Di Lam­ pung, ada empat peta­hana yang akan maju kembali dalam pesta demokrasi. Hal tersebut disampaikan Asisten I Bidang Pemerin­ tahan Pemprov Lampung Rifki Wiryawan. Ia menga­ takan pihaknya kini sedang mempersiapkan nama-na­ ma calon pj untuk di Kabu­ paten Tulangbawang Barat dan Pringsewu. “Sebagaimana diketahui, lima kabupaten siap melak­ sanakan pilkada. Di Kabupa­ ten Tulangbawang Barat

akan habis masa jabatan pada 14 November 2016 dan Pringsewu pada 23 November 2016,” katanya saat ditemui awak media di Pemprov Lampung, Senin (3/10). Rifki melanjutkan sebe­ lum masa cuti petahana di dua kabupaten tersebut, pihaknya akan menentukan penjabat bupati. Ia juga mengatakan untuk Kabupa­ ten Tulangbawang mulai cuti terhitung pada 28 Okto­ ber—14 November 2016 dan di Kabupaten Pringsewu mulai 28 Oktober—23 No­ vember 2016. “Untuk namanamanya sedang dibahas nanti yang ditunjuk lang­ sung oleh Pak Gubernur.” Dia meneruskan untuk

petahana yang wakil bu­ patinya tidak maju dalam pilkada akan menjadi pj bupati sementara, seperti di Kabupaten Pringsewu ada Handitya Narapati SZP dan di Kabupaten Mesuji ada Ismail Ishak. “Untuk di Pringsewu ada Handitya Narapati akan menjadi pj bupati kabu­ paten setempat terhitung 28 Oktober sampai 23 No­ vember, karena dia tidak maju di Pilkada Pringsewu. Selebihnya dari tanggal tersebut akan diisi pj yang ditunjuk Pak Gubernur,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Gu­ bernur Lampung Bachtiar Basri mengatakan pihaknya

belum mengusulkan namanama yang akan ditunjuk untuk menjadi calon pen­ jabat (pj) di dua kabupaten tersebut. Tetapi, dia me­ mastikan pada November sebelum akhir masa jabatan petahana sudah diketahui. “Untuk pj kami belum ada nama-namanya. Namun, untuk kriterianya yang pasti eselon dua dengan syarat minimal golongan IV/c. Insya Allah November sudah ada penunjukan pj untuk dua kabupaten, yakni Pringsewu dan Tulangbawang Barat. Kami juga akan menyesuai­ kan dengan jadwal KPU,” ka­ tanya di Gedung Paripurna DPRD Provinsi Lampung, Senin (3/10). (*9/D2)

Calon Wajib Laporkan Harta Kekayaan ke KPK

Siti-Edi Gencar Turun ke 9 Kecamatan

SELURUH bakal calon bu­ pati dan wakil bupati pada pilkada lima kabupaten di Provinsi Lampung wajib melaporkan harta keka­ yaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bagi mereka yang belum melaporkan, paling lambat telah diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hari ini (4/10). “Surat laporan harta ke­ kayaan penyelenggara neg­ ara (LHKPN) dari KPK akan menjadi dasar KPU untuk menetapkan calon,” kata komisioner KPU Lampung, Handi Mulyaningsih. LHKPN para bakal calon, baik aset bergerak dan tidak bergerak, akan diteliti kebe­ narannya oleh KPK. Jika LH­ KPN itu dinyatakan benar, KPK akan mengirimkan dan menyampaikan berapa jum­ lah harta kekayaan calon kepada KPU. “Jadi kalau sekarang kami enggak tahu berapa nilai kekayaan calon karena KPK yang punya ke­

PASANGAN bakal calon bu­ pati Pringsewu, Siti RahmaEdi Agus Yanto, semakin in­ tens turun menyosialisasikan program dan pencalonannya ke masyarakat. Keduanya berbagi jadwal turun dan optimistis mampu menyen­ tuh 131 pekon di sembilan kecamatan, sebelum jadwal penetapan 24 Oktober men­ datang. “Kalau turun sudah, tidak pernah berhenti dari sebe­ lum pendaftaran. Kami jalan berbagi lokasi. Pak wakil (Edi Agus Yanto) dan saya sudah teragendakan masing-ma­ sing. Insya Allah 9 kecamat­ an, 131 pekon semua ter­ sentuh,” kata Siti Rahma, saat dihubungi, Senin (3/10). Kerja politik pasangan itu dalam rangka menyosialisasi­ kan visi misi sekaligus silatur­ ahmi menyapa masyarakat agar lebih me­ngenal pasang­ an yang diusung Partai Nas­ Dem dan PAN itu. “Kami ingin melayani Pringsewu lebih baik,” ujarnya.

wenangan,” ujarnya. Yang terpenting, Handi menegaskan para bakal calon telah melaporkan dan menyampaikannya kepada KPK dengan melampirkan tanda bukti dari KPK. Ketua KPU Pringsewu A Andoyo mengatakan sam­ pai pukul 16.00 kemarin pihaknya telah menerima perbaikan dari pasangan Sujadi-Fauzi dan sudah leng­ kap serta memenuhi syarat. Sedangkan pasangan Siti Rahma-Edi Agus Yanto dan Ardian Saputra-Dewi Arimbi masih terdapat beberapa do­ kumen yang belum lengkap. Sementara Ketua KPU Tu­ langbawang Reka Punanta menjelaskan syarat pen­ calonan pasangan Hanan A Razak-Heri Wardoyo dan Winarti-Hendriwansyah telah lengkap. Sedangkan pasangan independen Syar­ nubi-Soleha belum lengkap, kurang 7.023 KTP. Namun, pasangan ini telah me­ngirim kekurangan. (*9/U2)

Siti yakin mampu men­ dulang kemenangan pada Pilkada Pringsewu 2017, meski ia mengakui dua bakal calon lainnya tidak juga dapat diremehkan, yakni pasangan petahana Bupati Sujadi-Fauzi dan Ardian Saputra-Dewi Arimbi. Namun, kehadirannya sebagai bakal calon bupati perempuan tentu akan memiliki warna tersendiri dan menjadi peluang un­ tuk menang. “Kalau me­ lihat gender, sebenarnya wanita dan pria sama saja. Tapi, insya Allah dengan hadirnya kaum wanita mu d a h - mu d a h a n b i s a menjadi peluang. Pasti optimistis,” kata dia. Apalagi pasangan ini di­ dukung sejumlah tokoh Lam­ pung, di antaranya Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri. “Kalau itu sifatnya kekeluargaan. Bachtiar Basri itu paman saya, jadi tidak membawa kelembagaan,” kata dia. (EKA/D1)


POLITIK

selasa, 4 oktober 2016

LAMPUNG POST

3

Calon Petahana Tidak Perlu Cuti Penuh

Golkar Bentuk Kepengurusan Baru di 13 Kecamatan

Calon petahana juga memiliki hak untuk menjabat selama lima tahun serta memiliki kewajiban melayani masyarakat sesuai fungsinya.

DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabu­ paten Lampung Selatan hingga awal Oktober ini telah membentuk kepengu­ rusan baru, yaitu pimpinan kecamatan (PK) Partai Gol­ kar di wilayah setempat. Ketua DPD Partai Gol­ kar Lampung Selatan Asep Yani mengatakan hingga Senin (3/10) telah terben­ tuk kepengurusan PK di 13 kecamatan dari 17 kecama­ tan di Lampung Selatan. Rencananya, akhir bulan semua sudah terbentuk dan mulai bekerja untuk memenangkan Pemilu Leg­ islatif 2019. “Untuk hari ini (Senin, red) kami bentuk kepe ­ ngurusan baru di Kecamat­ an Palas, Kalianda, dan Way Panji. Sisanya seperti Bakauheni, Penengahan, Katibung, dan Candipuro, Rabu nanti dibentuk,” kata Asep Yani, usai menggelar pemilihan ketua PK Par­

ABDUL GAFUR

A

HLI hukum tata ne­ gara, Refly Harun, menyatakan calon petahana yang maju dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) sesungguhnya tidak perlu menjalankan waktu cuti secara penuh saat masa kampanye. Refly yang hadir dalam sidang gugatan UU No. 10 ta­ hun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah di Mahka­ mah Konstitusi menyebut­ kan hal tersebut bisa di­ lakukan karena masyarakat pemilih berhak mendapat pelayanan dari kepala dae­ rahnya selama lima tahun. “Seharusnya, cuti bisa dilakukan saat memang kepala daerah tersebut melakukan orasi, kunjung­

an-kunjungan, dan de­ngar aspirasi dari warga. Sebe­ narnya beberapa hari su­ dah cukup, tidak perlu 3,5 bulan bahkan 6 bulan,” kata Refly saat memberikan kesaksiannya, Senin (26/9). Selain itu, calon petahana juga memiliki hak untuk menjabat selama lima tahun serta memiliki kewajiban melayani masyarakat ses­ uai fungsinya. Jika pilkada dilakukan hingga dua pu­ taran, kepala daerah yang merupakan calon petahana harus nonaktif hingga enam bulan lamanya. Hal itu dini­ lai bisa merugikan rakyat karena beberapa program strategis bisa terhambat. “Cuti 3,5 bulan hakikat­ nya juga mengurangi masa jabatan, sehingga bisa juga dianggap tidak ada kepas­

tian hukum atas masa jabat­ an kepala daerah selama lima tahun. Selain itu, juga memotong masa jabatan petahana 3,5 bulan juga me­ rugikan warga yang seharus­

Seharusnya, cuti bisa dilakukan saat memang kepala daerah tersebut melakukan orasi. nya mendapat pelayanan dari petahana tersebut, se­ suai mandat yang diberikan padanya,” kata Refly. Dia pun menegaskan pelaksana jabatan semen­ tara yang menggantikan calon petahana, baik itu sek­ retaris daerah maupun salah satu direktur jenderal dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dinilai tidak akan mampu menjalankan

Astra Daihatsu Sigra Kenyamanan Sahabat Impian Sebagai anggota G-20, Indonesia berpotensi menjadi kekuatan ekonomi baru di masa depan karena memiliki jumlah kelas menengah yang signifikan. Untuk itu, sejumlah produsen melakukan investasi mengembangkan kendaraan yang paling dibutuhkan keluarga Indonesia.

T

ermasuk Daihatsu, yang mengembangkan Astra Daihatasu Sigra, mobil MPV kapasitas tujuh penumpang dengan platform LCGC yang dikenal irit bahan bakar dan harga terjangkau. Sigra memiliki tiga keunggulan utama yaitu Aman dan Nyaman dikendarai, Penampilan Stylish, dan Performa Mesin Baru yang Responsif dan Bertenaga. Untuk dapur pacu, Sigra hadir dalam dua jenis kapasitas mesin yaitu 1KR-VE 1.0L VVT-i dengan kapasitas 998 cc dan New 3NR-VE 1.2L Dual VVT-i kapasitas 1.197 cc. Mesin Sigra menggunakan sistem FF (Front Engine Front Wheel Drive) yang dikembangkan dengan mengusung teknologi mesin terbaru Dual VVT-i

dengan Drive by Wire System. Pada sisi eksterior, Sigra mengadopsi konsep Sophisticated & Dynamic Design. Selain stylish dan modern, bodi Sigra memiliki desain struktur rangka berlapis untuk melindungi pengemudi dari benturan. Sedangkan pada sisi interior, Sigra memiliki kabin luas, nyaman, dan fleksibel dengan tiga baris kursi yang dapat dilipat untuk memudahkan akses keluar-masuk penumpang. Dengan turning radius kec il, memudahkan Daihatsu Sigra berputar balik di jalan sempit. Daihatsu Sigra dilengkapi dengan Safety Package, fitur keamanan yang lengkap, seperti Collision Safety Body, dual SRS Air

Bag dan Anti-locked Brake System (ABS) untuk varian tertinggi (1.2 AT), Side Impact Beam (semua varian), dan Immobilizer System, Safety Belt pada seluruh baris kursi, dan TAF Body, menjadikan Sigra satusatunya mobil MPV harga terjangkau, dengan fitur berlimpah di kelasnya. Maulana Yusuf (28), karyawan swasta asal Jakarta mengaku puas menggunakan Daihatsu Sigra karena harganya terjangkau, dengan desain modern dan sangat irit bahan bakar. Yusuf menggunakan Sigra ke tempat kerja dan jalan-jalan bersama keluarga. “Sigra memiliki performa mesin yang bandel dan kapasitas angkut penumpang yang maksimal,” ujarnya.

program, kebijakan, serta pengawasan maksimal se­ perti halnya kepala daerah. “Oleh sebab itu, program merupakan nilai-nilai tu­ runan visi dan misi kepala daerah itu sendiri. Pjs sen­ diri seharusnya ditunjuk ha­ nya dalam kapasitas ketika kepala daerah berhalangan maupun belum terpilih.” Dalam hal ini, ujar dia, calon petahana pun tidak dalam berhalangan untuk menjalankan tugas-tugasnya. Terlebih lagi, cuti sesungguh­ nya bermakna hak. Namun, dalam UU tersebut ditafsirkan menjadi kewajiban yang har­ us diambil dan diberi sanksi jika tidak melakukan. “Sebab, mereka bukan orang yang mendapat man­ dat langsung oleh rakyat, lagi pula pejabat hanya di­ maksudkan untuk mengisi kekosongan belum terpi­ lih atau berhalangan. Ini sudah terpilih dan tidak berhalanagan, tetapi ke­

mudian dipaksa cuti 3,5 bulan. Alasan ini dianggap mengada-ada,” ujarnya. Sementara itu, untuk segi pengawasan agar calon pe­ tahana tidak menggunakan kekuasaannya untuk menga­ rahkan pemilih, penyalahgu­ naan jabatan, maupun aset pemerintah, hal tersebut harus dilakukan maksimal oleh KPU beserta Bawaslu.

Ahok Pasrah Di sisi lain, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tja­ haja Purnama atau Ahok, yang juga calon petahana, mengaku pasrah jika dia tetap harus cuti meskipun menang dalam gugatan uji materi UU Pilkada di MK. Ia pun sempat berseloroh ingin sering-sering me­ ngadakan acara menonton bareng bersama warga dan wartawan saat masa cuti kampanye. (MI/D1) gafur@lampungpost.co.id

tai Golkar di Desa Mekar­ mulya, Palas, Senin. Dia melanjutkan 75 per­ sen pengurus Partai Gol­ kar di tingkat kecamatan adalah pengurus baru. Ia berharap kepada pengurus baru untuk memenangkan pemilu dan mendapatkan 10 kursi di DPRD Lamsel. “Dari enam kursi yang ada sekarang, kami ber­ harap pada pemilu nanti menambah kursi di DPRD Lamsel. Ini merupakan tantangan berat yang harus dijalankan oleh pengurus di tingkat atas hingga tingkat bawah,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Ketua DPD Partai Golkar Lamsel Ahmad Muslim mengharapkan agar per­ gantian regenerasi PK-PK se-Lamsel bisa mendulang suara di Pemilu 2019 dan Pilpres. Hal tersebut bisa mengembalikan kejayaan Partai Golkar di masa lam­ pau. (SYA/D2)


selasa, 4 Oktober 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

4

HUT Polantas, Polda Lampung Raih Muri SY UKURA N H UT P o l i s i Lalu Lintas (Polantas) Pol­ da Lampung memecahkan rekor petugas pengatur lalu lintas terbanyak dan mendapat penghargaan dari Museum Rekor Dun­ ia-Indonesia (Muri). Kegiatan yang digagas Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin itu melibatkan personel gabungan polisi dan pemerintah daerah dengan jumlah 120.332 orang. Syukuran seren­ tak di seluruh kabupaten kecamatan se -Provinsi Lampung dan dipusatkan d i T u g u Ad i p u r a a t a u disebut juga Bundaran Gajah, Bandar Lampung, Senin (3/10). Selain pengaturan lalu lintas, rangkaian acara syukuran itu adalah pe­ motongan tumpeng, pe­ nyematan pin lalu lintas

oleh Kapolda kepada para perwakilan Forkopimda dan media massa, serta pembagian helm kepa­ da para pengguna jalan. Pemotongan tumpeng diberikan kepada pers­ onel Direktorat Lalu Lin­ tas termuda. Syukuran itu dihadi­ ri Direktur Lalu Lintas Polda Lampung Kombes Prahoro Tri Wahyono, p e r wa k i l a n G u b e r n u r Lampung, Wali kota Ban­ d a r L a mp u n g H e r m a n HN, Senior Manager Re­ kor Muri Jusuf Ngadri, Danlanal, Danlalud, Dan­ brigif-3 Marinir, Danrem 043/G atam, dan Forko ­ pimda lainnya. Peserta sebanyak 120.332 orang di seluruh Lampung, dengan perin­ cian anggota Polda seban­ yak 17.657 orang dan pe­

gawai negeri sipil (PNS) Polda Lampung sebanyak 520 orang. Lalu, dari ke­ lurahan atau desa seban­ yak 43.700 orang, petugas kecamatan 18.550 orang, pegawai 15 kabupaten/ k o t a s e b a n ya k 2 6 . 1 4 5 orang, dan pegawai Pem­ p r o v s e b a n ya k 1 3 . 7 5 0 orang. Piagam penghargaan Muri diberikan Senior Manager Muri Jusuf Ngadri kepada Kapolda. Dalam sambutannya, Kapolda menyampaikan berkaitan dengan per­ istiwa BNIL yang sama sekali tidak menimbulkan korban jiwa merupakan kado spesial bagi HUT Po­ lantas kali ini. “Ini meru­ pakan kado ulang tahun lalu lintas. Tidak ada satu pun korban jiwa,” kata Kapolda. (DEN/K2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

REKOR MURI POLDA. Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin didamping Wali Kota Bandar Lampung Herman HN menerima piagam Rekor MURI pada syukuran HUT ke-61 Lalu Lintas Polri di Tugu Adipura, Bandar Lampung, Senin (3/10). Polda Lampung berhasil memecahkan rekor Muri dengan agenda pengatur lalu lintas dengan petugas terbanyak 120.332 orang.

Wali Kota Ancam Pecat Kepala UPT Dispenda Herman juga memberikan peringatan kepada seluruh camat dan lurah untuk lebih giat menagih PBB kepada masyarakat. FEBI HERUMANIKA

W

ALI Kota Bandar Lampung Her­ man HN me­ ngancam akan memecat seluruh kepala Unit Pelak­ sana Teknis (UPT) Dinas Pendapatan Daerah (Dis­ penda) apabila realisasi pendapatan asli daerah (PAD) tahun ini tidak men­ capai target. Menurut Herman, den­ gan waktu tiga bulan tersi­ sa pada tahun ini, seharus­ nya pencapaian PAD sudah berada di kisaran 70% dari target yang dicanangkan sebesar Rp689 miliar. Na­ mun, pada kenyatannya realisasi masih di bawah 50%. “Kalau sampai akhir ta­ hun ini PAD dari pajak ru­ mah makan, restoran dan hotel tidak capai target, saya enggak segan-segan

memberikan sanksi pe ­ mecatan dari jabatan. Ini masih ada waktu tiga bulan untuk bekerja. Kalau masih enggak capai target berarti memang kerjanya enggak

Saya enggak segansegan memberi sanksi pemecatan dari jabatan. benar,” kata Herman saat rapat koordinasi SKPD di Kantor Pemkot Banda r Lampung, Senin (3/10). Wali Kota menjelaskan target PAD mulai dari pajak rumah makan, restoran, hotel, pajak bumi dan ban­ gunan (PBB), reklame, dan hiburan seluruhnya harus tercapai. Bila perlu melam­ paui angka yang dicanan­

gkan. “Sekarang target PAD masih di bawah 50 persen, seharusnya sudah mencapai 70 persen lebih. Semua harus ditagih. Ingat, akan ada sanksinya jika tidak mencapai target,” ujar orang nomor satu di Kota Tapis Berseri itu. Ia menilai saat ini Bandar Lampung sudah ba­nyak di­ kunjungi wisatawan dari luar daerah. Setiap minggu hotel-hotel penuh dengan pengunjung. Selain itu, rumah makan dan restoran pun kini sudah banyak ber­ munculan. “Rumah makan dan restoran, hotel-hotel penuh setiap akhir pekan. Masak PAD kita enggak tercapai.” Peringati Camat

Herman juga memberi­ kan peringatan kepada seluruh camat dan lurah se-Kota Bandar Lampung untuk lebih giat melakukan penagihan pajak bumi dan bangunan (PBB) kepada masyarakat. “Camat, lu­ rah harus tanggung jawab

kalau PBB enggak capai target. Saya ingatkan lagi, ada sanksi jika tidak terca­ pai,” kata dia. Mengenai pendataan ulang PBB, Herman men­ gakui sejauh ini telah ber­ jalan maksimal. Sebanyak 20 tim dari semua kecama­ tan telah berjalan. “Saya targetkan akhir bulan ini sudah selesai untuk pen­ dataan dan pengukuran ulang PBB karena sudah banyak perubahan bangu­ nan. Kami targetkan bulan Februari 2017 SPT PBB sudah bisa diterbitkan dan ditagih,” kata dia. Anggota Komisi II DPRD Bandar Lampung, Yusuf Erdiansyah Putra, sebel­ umnya mendesak Pemkot untuk bekerja keras meng­ optimalkan PAD. Pasalnya, hingga pertengahan 2016 realisasi PAD masih sangat minim, yakni baru men­ capai 21,98% atau Rp106 miliar dari target Rp689 miliar. (K1)

DPRD segera Sahkan Empat Perda DPRD Provinsi Lampung segera mengesahkan Ran­ cangan Peraturan Daerah (Raperda) inisiatif usul­ an eksekutif Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lam­ pung menjadi peraturan daerah (perda). Keempat raperda itu, ya k n i a n a l i s i s m e n ge ­ nai dampak lalu lintas di Provinsi Lampung; Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan di Bidang Konstruksi; Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Lampung; dan Rencana Pembangunan Industri (RPIP) Provinsi Lampung 2016—2035. “Empat raperda usu­ lan dari eksekutif akan segera dibahas di Panja. Dalam waktu dekat, Rap­ erda tersebut segera di­ sahkan menjadi perda,” kata Dedi Afrizal, ketua DPRD Lampung, usai memimpin paripurna di Gedung DPRD setempat, Senin (3/10). Menurut Dedi, pemba­ hasan di tingkat komisi menjadi pembahasan ra­

Bachtiar Basri

Wakil Gubernur Lampung perda di tingkat terakhir, sebelum nantinya disah­ kan menjadi perda. DPRD Lampung sudah memulai pembahasan empat Rap­ erda tersebut sejak awal September 2016. Dedi mengatakan ada satu raperda yang menja­ di prioritas, yakni Raper­ da tentang Pembentukan, OPD Provinsi Lampung. Hal ini disebabkan Perda tersebut akan menjadi acuan dalam penyusu­ nan APBD murni tahun depan. Perda organisasi terse­ but akan menjadi petun­ juk teknis dari Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pe­ merintah Daerah. “Kami

terus mengebut pemba­ hasan raperda ini agar secepatnya bisa disahkan. Harapannya dalam be ­ berapa minggu ke depan, perdanya bisa segera di­ sahkan.” Sementara itu, Wak­ i l G u b e r n u r L a mp u n g Bachtiar Basri menilai empat raperda tersebut keberadaannya sangat dibutuhkan Pemprov se­ bagai payung hukum da­ lam menjalankan roda pe­ merintahan. “Raperda or­ ganisasi itu akan menjadi dasar struktur SKPD pada 2017,” kata Bachtiar. Mantan Bupati Tulang­ bawang Barat ini menam­ bahkan untuk Raperda Rencana Pembangunan Industri dan Raperda Tata Lalu Lintas akan menjadi masterplan bagi pemba­ ngunan, tata ruang dan penataan daerah di Tanah Sai Bumi Ruwa Jurai. “Jika sudah ada perdanya, Lam­ pung akan memiliki arah pembangunan ke depan, sehingga akan membantu kerja Pemprov Lampung,” kata dia. (MAN/K1)

febi@lampungpost.co.id

Pemprov Cetak Sawah Desember, Pedagang Dilarang Berjualan di PKOR di Empat Kabupaten PEMERINTAH Provinsi Lampung memberikan batas waktu kepada para pedagang untuk berjualan di PKOR Way Halim hingga proses pemagaran selesai pada Desember menda­ tang. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Provinsi Lampung Achmad Saefullah menga­ takan setelah pemagaran selesai, fungsi PKOR Way Halim akan dikembalikan sesuai fungsinya, yakni sebagai sarana olahraga. Ia mengaku akan mengedepankan p e n d e k at a n p e r su a s i f kepada para pedagang di PKOR Way Halim. “Set­ elah pemagaran selesai, berarti fungsi PKOR se­ bagai sarana olahraga akan diterapkan. Oleh karena itu, nanti kami imbau lagi dengan surat edaran. Jika sudah ada pagar, enggak ada lagi yang jualan di sana,” kata Achmad, melalui telepon, Senin (3/10). Achmad menambahkan

saat ini para pedagang masih bisa melaksanakan kegiatan berdagang sam­ pai pengembalian fungsi P KO R s e p e r t i s e ­m u l a . “ Ja d i p a d a s a at n a nt i dikembalikan masyarakat harus siap untuk mening­ galkan lokasi tersebut,” kata dia. Terpisah, Kepala Bagian Pemanfaatan Aset Pemprov Lampung, Saprul Al Hadi, menga­ takan pihaknya hanya berwenang melakukan pemagaran. “Biro Aset hanya fokus melakukan pemagaran, mengenai pedagang itu bukan we­ wenang kami. Untuk fung­ si ketertiban umum pada satker Pol PP,” ujar dia. Saprul juga menegas­ kan jika sesuai kontrak p e ke r j a a n p e m a g a r a n akan selesai dalam waktu tiga bulan, yaitu Desember 2016. “Sesuai kontrak pekerjaan yang dimulai September akan s e l e s a i d i D e s e m b e r, ” ujarnya. (MAN/K1)

PEMERINTAH Provinsi Lam­ pung melakukan pencetakan sawah seluas 11.995 hektare pada tahun ini yang tersebar di empat kabupaten, yakni Mesuji, Tulangbawang, Tu­ langbawang Barat, dan Lam­ pung Tengah. “Cetak sawah ada di empat kabupaten. To­ tal luasnya 11.995 hektare,” kata Sutono, penjabat sek­ prov Lampung, di Bandar Lampung, Senin (3/10). Selain cetak sawah, kata S u to n o, P e m p r o v j u g a melakukan perluasan areal tanaman padi pada daerah irigasi Sekampung Sistem MT II (Gaduh Model) ta­ hun 2016 seluas 30.762 ha yang tersebar di tiga daerah, yakni Kabupaten Lampung Tengah, Kota Metro, dan Lampung Timur. Ia menyebutkan pro ­ gram-program tersebut da­ lam rangka mewujudkan swasembada pangan serta penambahan target pemenu­ han produksi sebanyak 1 juta ton pada tahun ini. Tidak hanya itu, Pemprov Lampung pada 2016 juga telah

menyiapkan beberapa pro­ gram atau kegiatan lain dalam upaya mendukung swasem­ bada pangan, di antaranya pembangunan/rehabilitasi jaringan irigasi tersier, fasili­ tasi sarana dan alat mesin pertanian, penyiapan sarana produksi penunjang budi daya dan peningkatan mutu. Sutono mengatakan tan­ tangan yang akan dihadapi dalam upaya peningka­ tan produksi berupa cara mengamankan pertanaman dari gangguan atau serang­ an hama perusak tanaman, ketersediaan air, pupuk, benih dan lainnya. Mantan Sekkab Lampung Selatan itu mengatakan Pem­ prov akan terus mendukung pencapaian swasembada pangan nasional dengan kontribusi peningkatan produksi tanaman pangan. Tercatat kontribusi nyata, yaitu padi 4,5 persen, jagung 9,5 persen, dan kedelai 1,4 persen. Khusus peningkatan produksi padi tahun 2010— 2015 rata-rata mencapai 4,83 persen per tahun. (ANT/K1)

n DOK. LAMPUNG POST

BERIKAN MATERI. Anggota Komisi IV DPR Sudin (dua kiri) bersama Anggota DPRD Lampung Mingrum Gumay (kiri) dan Eva Dwiana Herman HN (dua kanan) serta Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi, memberikan materi Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di hadapan ratusan pelajar di Gedung PKK Bandar Lampung, akhir pekan lalu.

Semua Puskesmas Tetap Buka Saat Libur WALI Kota Bandar Lam­ pung Herman HN men­ egaskan seluruh puskes­ mas di Kota Tapis Berseri harus tetap beroperasi melayani kebutuhan kese­ hatan masyarakat meskip­ un hari libur. “Semua puskesmas harus tetap buka. Jangan cuma puskesmas rawat inap. Semua harus buka di hari libur, walaupun hanya setengah hari,” kata Herman, saat rapat koor­ dinasi SKPD di Kantor Pemkot Bandar Lampung, Senin (3/10).

Menurut Herman, ke depan setiap puskes­ mas juga harus memi­ l i k i a p o te ke r. S a at i n i Bandar Lampung baru memiliki sekitar 50—60 persen apoteker dari 30 puskesmas yang ada. Se­ bab itu, rencananya ke depan akan dilakukan penambahan apoteker yang dibantu dengan dua asisten apoteker di setiap puskesmas. “Kami baru menempat­ kan apoteker di puskes­ mas rawat inap. Makanya akan kami tambah lagi

apoteker. Nantinya apo­ teker akan dibantu dengan dua orang asistennya,” kata Wali Kota. Penambahan apoteker di puskesmas tersebut, kata Herman, bertujuan supaya nantinya tidak kembali terjadi kesalahan dalam memberikan obat kepada pasien. “Biar enggak ada kes­ alahan ngasih obat lagi. Karena kesalahan ngasih obat bisa berakibat fa­ tal. Apalagi apoteker ini hanya bekerja sesuai jam kerja,” ujarnya. (EBI/K1)


selasa, 4 Oktober 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Farizal Dicecar 16 Pertanyaan

PEMERIKSAAN FARIZAL. Mantan Kepala Biro Perekonomian Provinsi Lampung Farizal menjalani kembali pemeriksaan di Mapolda Lampung, Senin (3/10).

n LAMPUNG POST/ IKHSAN DWI NUR SATRIO

Sindikat TKI Ilegal Libatkan Imigrasi Para calon TKI di Lampung hanya singgah sementara untuk membuat paspor. DENI ZULNIYADI

P

OLDA Lampung mengungkap sindikat TKI ilegal dari berbagai daerah. Bis­ nis itu diduga melibatkan oknum Imigrasi Bandar Lampung. Dalam ekspos yang di­ gelar di Mapolda Lam­ pung, Senin (3/10), seba­ nyak 53 calon TKI ilegal telah diamankan. Mereka berasal dari Jawa Timur, Jawa Barat, Banten, Kepu­ lauan Riau, Batam, dan Pontianak. Namun, pem­ buatan paspor dilakukan di Bandar Lampung. Dalam kasus ini, polisi baru menahan satu orang

berinisial WN, warga Ban­ dar Lampung, dari pihak biro jasa yang mengurus dokumen para TKI. Polda Lampung masih mengem­ bangkan kasus ini, karena diduga kuat ada keterlibat­ an oknum petugas Imigrasi dan instansi lainnya. “Hasil pemeriksaan pembuatan paspor di Ja­ karta atau di daerah asal para calon TKI ini lebih sulit, sehingga diarahkan membuat di Bandar Lam­ pung karena di sini lebih mudah. Dugaan keterlibat­ an pihak dalam Imigrasi atau instansi lain masih didalami. Kami juga da­ lami kenapa di Lampung ini lebih mudah,” kata Ka­

subdit IV Remaja Anak dan Wanita (Renakta) Polda Lampung AKBP Ferdyan, saat ekspos di Gedung Wi­ yono Siregar (GWS) Polda Lampung, kemarin. Keberadaan para TKI ini di Lampung adalah untuk

Tersangka ini kerja sama dengan orang di daerah lain untuk pembuatan paspor di sini. singgah sementara karena ingin membuat paspor. Se­ bab, di Jakarta dan tempat lainnya pembuatan paspor cukup sulit, sedangkan di Lampung lebih mudah. “Sebanyak 53 orang ini menggunakan dokumen

paspor yang direkayasa pengurus perjalanan de­ ngan dalih jalan-jalan ke luar negeri, padahal fak­ tanya bakal dipekerjakan di luar negeri melalui jalur darat dan laut dari In­ donesia ke Malaysia dan Singapura,” kata dia. Dari hasil pemeriksaan sementara, untuk meng­ urus paspor pemberang­ katan di Jakarta sangat sulit karena harus melalui prosedur yang berlaku. Sementara di Lampung untuk membuat paspor lebih mudah melalui biro jasa berinisial WN, warga Bandar Lampung. “Sementara ini baru ada satu tersangka, yakni WN. Ini masih kami dalami kare­ na dicurigai ini merupakan jaringan antarkota di selu­ ruh daerah di Indonesia

dan terorganisasi, dengan kata lain bukan hanya satu kota,” ujar Fedyan. Menurut Ferdyan, kasus ini merupakan jaringan, hal itu karena diketahui para wanita yang direkrut untuk menjadi TKI merupakan dari berbagai daerah di Indonesia. “Tersangka ini kerja sama dengan orang di daerah lain untuk pembuat­ an paspor di sini. Setelah jadi, jaringan di Jakartalah yang mendistribusikan para TKI ini,” kata dia. Untuk mempertang­ gungjawabkan perbuat­ annya, tersangka bakal d i j e r a t Pa s a l 1 2 6 d a n Pasal 55 KUHP tentang Ke­ imigrasian dengan ­acaman hukuman selama 7 tahun penjara. (K2) deni@lampungpost.co.id

Pengprov Persinas Asad Lampung Terapkan AIS PENGURUS Provinsi Persinas Asad Lampung melakukan penguatan pemahaman penggunaan Asad Information System (AIS). Hal itu juga sebagai salah satu upaya mening­ katkan prestasi atlet. Pengprov Asad Lam­ pung menghadirkan p e m ate r i d a r i P e n g u ­ rus Besar Persinas Asad dalam workshop AIS, yang dihadiri perwakil­ an pengkab se-Provinsi Lampung. “Seperti kata Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya saat rakernas, Persinas Asad memenuhi empat aspek dalam pencak silat. Per­ tama, aspek mental spiri­ tual yang membangun akhlak seperti yang ter­ cantum dalam Prasetya Silat Indonesia. Kedua, aspek beladiri d e n g a n ge r a k a n ya n g bertujuan mempertahan­ kan diri. Ketiga, aspek b u d aya ya n g d iwa r i s ­ kan nenek moyang dan keempat adalah aspek olahraga,” kata Ketua Pengprov Lampung, Yu­

dinas, Senin (3/9). Sekretaris Bidang Hu­ mas PB Persinas Asad, Triyanto Atmo Wiyono, menambahkan agar ke­ e mpat as pe k te r ­s e but bisa optimal perlu dit­ erapkan kolaborasi teknologi. “AIS inilah jawabannya, aplikasi ini memungkinkan untuk melakukan pemetaan profil atlet, prestasi atlet, hingga bisa menjadi me­ dia arsip elektronik, juga m e m b a nt u d a l a m ke ­ giatan kesekretariatan,” kata Triyanto. A I S ya n g be r be nt uk aplikasi berbasis web ini selain menampilkan menu seperti situs web organisasi pada umum­ nya, AIS memiliki nilai tambah. “Di AIS juga terdapat menu tambah­ an yang dapat memoni­ tor dan mengevaluasi potensi atlet. Misalnya, terdapat menu prestasi atlet, prestasi kejuaraan, kendala, sarana prasara­ na, serta penelitian dan p e n ge m b a n g a n , ” u j a r Triyanto. (AJI/K2)

n LAMPUNG POST/SETIAJI B PAMUNGKAS

PELATIHAN KESEKRETARIATAN. Pengurus Perisnas Asad Lampung di sela-sela pelatihan kesekretariatan Asad Information System (AIS) di Natar, Lampung Selatan, kemarin.

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

POLISI GADUNGAN. Kapolresta Bandar Lampung Ajun Komisaris Besar Murbani Budi Pitono menunjukkan senapan api yang dibawa tersangka polisi gadungan, Iwan, saat eskpos di Mapolresta setempat, Bandar Lampung, Senin (3/10).

Usai Cabuli Siswi SD, Pelaku Minta Damai PETUGAS Polsek Telukbetung Barat membekuk tersangka pencabulan terhadap siswi SD berinisial S (10). Sebelum ditangkap, pelaku mencoba minta damai dengan me­ nyiapkan uang Rp6 juta. Tersangka Caplin (32) dibekuk di depan RS Bumi Waras saat menjenguk ­keluarga yang sedang sakit, Sabtu (1/10). Kapolsek Teluk­ betung Barat Kompol Yudi Taba mengatakan penangkap­ an ter­sebut setelah pihaknya me­n erima laporan dari ­keluarga korban. “Saat penangkapan, petu­ gas menunggu tersangka di parkiran RS. Saat yang ber­ sangkutan keluar, kami tang­ kap. Berdasarkan hasil peme­ riksaan sementara, tersangka mengakui perbuatannya dan saat ini berada di sel,” kata Yadi di Mapolsek, Senin (3/9). Terpisah, tetangga korban, EP, mengatakan perbuatan yang dilakukan kepada siswi SD itu terjadi pada Jumat (30/9) dini hari, ketika ayah korban sedang bekerja di Way Ratai, Pesawaran.

Aksi itu mulai terungkap ketika korban berjalan ke warung untuk membeli pem­ balut dengan gaya berjalan berbeda dari yang biasanya. Merasa curiga, tetangganya mulai mempertanyakannya hingga akhirnya korban men­ ceritakannya. “Waktu itu saya curiga de­ ngan korban, kenapa anak seumuran dia sudah mem­ beli pembalut. Kemudian, saya tanya korban kenapa dia membeli pembalut itu. Akhirnya dia mengaku kalau sudah dicabuli Caplin. Kemu­ dian, saya laporkan kejadian itu ke bibinya,” kata dia di kediamannya, kemarin. Mengetahui hal tersebut, lanjutnya, bibinya langsung membawa korban ke bidan yang hasilnya ditemukan ter­ dapat bekas darah beku di alat vitalnya yang merupakan hasil hubungan badan sebanyak dua kali. Menurutnya, untuk me­ nyelamatkan diri jeratan hukum, tersangka mencoba mencari jalan damai dengan memberikan uang Rp6 juta.

“Keluarga tersangka sempat meminta damai kepada ke­ luarga korban dengan me­ nyiapkan uang Rp6 juta, tapi langsung ditolak keluarga,” pungkasnya. (RAN/AJI/K2)

FARIZAL Badri Zaini, ter­ lapor kasus dugaan peni­ puan uang proyek senilai R p 1 4 m i l i a r, k e m b a l i menjalani pemeriksaan di Mapolda Lampung, Senin (3/10). Mantan Kabag Perekonomian Pemprov itu dicecar 16 pertanyaan. Pemeriksaan ini meru­ pakan lanjutan dari pe­ meriksaan Jumat lalu. ”Ada sekitar 16 pertan­ yaan. Jumlah itu ditam­ bah dengan pemeriksaan b e b e r a p a wa k t u l a l u yang tertunda karena mati lampu,” kata Benny Puspanegara, kuasa hu­ kum Farizal, kemarin. M e n u r u t B e n ny, p e ­ meriksaan masih sepu­ tar menanyakan tentang ­v ideo yang beredar. “Bi­ asa konfirmasi tentang apa yang mereka sodor­ kan, video dan seba­ gainya, ya yang beredar selama inilah,” kata dia. Pemeriksaan itu di­ lakukan sejak pukul 10.30 hingga menjelang magrib. Dari pemerik­ saan itu, pihaknya tetap membantah melakukan a p a ya n g d i t u d u h k a n Djoko. “Sempat terhenti makan siang salat dan ada mati lampu juga, pu­ lang sudah mau magrib. Dari pemeriksaan itu, kami tetap memberi ket­ erangan semua itu fit­

nah, jebakan,” kata dia. Menurut Benny, kli­ ennya akan kembali di­ periksa dalam agenda ya n g s a m a , ya k n i k e ­ terangan saksi terlapor. “Karena kondisi sore dan capek, akhirnya ditunda besok (hari ini). Kan menjawab pertanyaan harus fresh. Statusnya masih saksi terlapor,” kata dia. Benny menegaskan jika memang Djoko merasa benar, kenapa bersembunyi dan tidak menunjukkan dirinya. Untuk itu, dia meminta agar Djoko mau keluar dan mengkonfontasi masalah ini. “Kalau laki-laki, ke ­ luar dong. Kenapa abis melaporkan lari, ladenin kami dong, jangan kasih statement tapi tidak jelas. Jangan membolak-balik­ kan fakta. Kalau perlu, kami siap dikonfrontir, j a n g a n c u m a d i b a l i kbalikin. Kami sebe­ narnya malas meladeni ini. Mending saya fokus tahapan pemeriksaan ini,” kata dia. Kepada penyidik, dia berharap agar profesional dalam menangani kasus ini agar bisa terungkap siapa yang benar dan siapa yang salah sesuai dengan yang sebenarnya terjadi. (DEN/K2)

Bawa Senpi, Polisi Gadungan Dibekuk PETUGAS Satuan Lalu Lin­ tas Polresta Bandar Lam­ pung menangkap pria ber­ senjata api yang me­ngaku sebagai anggota polisi yang bertugas di Mabes Polri. Tersangka dibekuk di te­ ngah keramaian. Tersangka Iwan Alus (44), warga Pasirgintung, Bandar Lampung, dibekuk Jalan Durian, Kelurahan Durian­ payung, Sabtu (1/10). Kapolresta Bandar Lam­ pung AKBP Murbani Budi Pitono menjelaskan penang­ kapan tersebut terjadi saat petugas Satlantas sedang mengatur arus lalu lintas di Jalan Wolter Monginsidi yang melihat pengendara motor tidak menggunakan helm, se­ hingga pengendara tersebut diberhentikan untuk menun­ jukkan surat kendaraan. Di saat itu, tersangka men­ gaku sebagai anggota polisi yang berdinas di Mabes Polri dengan menunjukan kartu identitas berlogo Polri. Na­ mun, karena petugas kurang percaya, tersangka pun ber­ usaha melarikan diri ke arah permukiman warga. “Kemudianpetugas menge­ jarnya dan berhasil dikepung bersama warga sekitar. Da­ lam kondisi terdesak, ter­

sangka ternyata memiliki senpi dan menodongkan­ nya ke arah warga. Namun, tersangka tetap dapat kami tangkap,” kata Murbani di Mapolresta, Senin (3/10). Diduga, lanjut Kapolresta, tersangka yang merupakan residivis kasus jambret di Jakarta itu akan beraksi kem­ bali di Lampung dengan mo­ dus menggunakan senpi dan kartu identitas anggota Polri yang dimilikinya. “Untuk asal senpi tersebut masih kami dalami,” ujar Murbani. Dalam penangkapan ter­ sebut, petugas menyita se­ jumlah barang bukti dari ter­ sangka berupa 1 unit sepeda motor, 1 buah senpi rakitan jenis revolver beserta 6 butir amunisinya, 1 buah kartu identitas berlogo Mabes Polri, dan 3 unit ponsel. Atas kasus ini, tersangka dijerat Pasal 1 Ayat (1) UU Darurat No. 12 ­Tahun 1995 dengan an­ caman hukuman penjara maksimal 20 tahun. “Kasus ini masih kami dida­ lami Unit Jatanras Satreskrim Polresta untuk mengungkap jaringan dan sindikatnya. Sebab, diduga tersangka ada­ lah anggota kelompok curas dan curat antarprovinsi,” ujarnya. (RAN/AJI/K2)


selasa, 4 oktober 2016

ENERGI

LAMPUNG POST

6

Manfaatkan Energi Angin Hemat Bahan Bakar Minyak Nyala lampu memerlukan energi yang berasal dari aki. Penguat penerangan lampu berasal dari mesin. SETIAJI B PAMUNGKAS

B

AHAN bakar minyak (BBM) kini memang menjadi salah satu komoditas yang makin terbatas jumlahnya. Untuk itu, diperlukan energi baru terbarukan (EBT) untuk menghemat bahan bakar. Mesin memerlukan bahan bakar untuk menghasilkan tenaga. Pada saat lampu depan sepeda motor dinyalakan, maka lampu belakang dan lampu indikator juga ikut menyala sehingga ketiganya membebani mesin sepeda motor. Kompensasinya, mesin memerlukan bahan bakar yang lebih banyak. Permasalahan itu mendorong Fitri Anggraini, Arif Surtono, dan Gurum Ahmad Pauzi dari Jurusan Fisika FMIPA Universitas Lampung untuk melakukan penelitian dengan judul Pemanfaatan Energi Angin pada Sepeda Motor Bergerak untuk Menya­ lakan Lampu. Hasil penelitian tersebut dimuat pada Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol. 4 Nomor 03 Edisi Juli 2016. Dalam menjawab permasalahan tersebut, ketiganya mengamati dan mempelajari pemanfaatan energi angin pada sepeda motor bergerak dengan menggunakan baling-baling kipas angin. Baling-baling kipas angin tersebut menggerakkan dinamo sepeda untuk menghasilkan energi listrik guna menyalakan lampu. Ketiga peneliti menggunakan ba­ ling-baling kipas, dinamo sepeda, dan rangkaian penerangan. Baling-baling kipas sebagai pembangkit listrik yang menggerakkan dinamo sepeda. Dinamo sepeda sebagai penyedia sumber listrik dan sebagai generator. Dinamo tersebut menghasilkan arus listrik alternating current (AC) dan mengubahnya ke dalam arus listrik dirrect current (DC). Rangkaian penerangan sepeda digunakan sebagai rangkaian pengatur tegangan dan pemutus arus, serta lampu sebagai sumber penerangan.Angin yang timbul karena gerakan sepeda motor menerpa baling-baling kipas sehingga baling-baling memutar. Perputaran baling-baling menyebabkan rotor dinamo ikut berputar dan membentuk energi mekanik. Energi mekanik di dalam dinamo yang dihasilkan oleh baling-baling diubah menjadi energi listrik. Kecepatan putar baling-ba­

n ANTARA/MOHAMAD HAMZAH

PAMERAN KARYA SISWA. Seorang pelajar memperlihatkan sebuah rangkaian kincir angin yang berfungsi menghasilkan energi listrik serta dapat menggerakkan orang-orangan sawah untuk membantu petani guna mengusir hama burung hasil karya pelajar SMPN 1 Palu yang ditampilkan pada salah satu stan pameran di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (30/4). Pameran yang diikuti puluhan sekolah di Kota Palu dan menampilkan berbagai hasil karya siswa itu dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2016. ling memengaruhi putaran rotor dinamo. Putaran rotor pada dinamo menyebabkan munculnya arus dan tegangan. Pengamatan dilakukan di di Lapangan Golf Sukarame, Bandar lampung. Balingbaling kipas dan dinamo sepeda diletakkan pada dudukan pelat sepeda motor agar baling-baling kipas lebih mudah berputar tanpa mengganggu pengendara sepeda motor saat berkendara. Kecepatan sepeda motor saat pengukuran tegangan dan daya pada dinamo 10 km, 20 km, 30 km, 40 km, dan 50 km.

Induksi Listrik Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat yang dibuat mulai bekerja ketika sepeda motor bergerak pada kecepatan 10 km. Energi angin yang ditangkap balingbaling diubah menjadi energi mekanis oleh baling-baling kipas. Perubahan garis gaya magnet menimbulkan induksi listrik. Energi listrik dikontrol melalui rangkaian penerangan sepeda dan selanjutnya diguna­kan untuk menyalakan lampu. Ketiga peneliti menyimpulkan bahwa tegangan terkecil yang dihasilkan dinamo

EBT Harus Memberdayakan Masyarakat PENGEMBANGAN energi baru terbarukan (EBT) harus turut memberdayakan masyarakat. Hal itu disebabkan lokasi sumber EBT banyak yang berdekatan dengan lokasi masyarakat, terutama sumber energi pembangkit listrik tenaga air (PLTA) skala kecil yang mengandalkan arus sungai sebagai sumber energi utama. Berdasarkan kajian, potensi pengembangan tenaga air menjadi listrik di Indonesia dapat mencapai 75 ribu megawatt. Akan tetapi, pemanfataan hingga kini baru sebesar 7.500 megawatt atau baru 10% dari potensi nasional. Lebih disayangkan, pemanfaatan EBT juga belum sepenuhnya berbasis masyarakat. “Belum menyentuh akar permasalahan. Misalnya, untuk apa pembangkit listrik itu dibangun, harusnya kan untuk kemajuan masyarakat secara ekonomi,” kata Direktur Eksekutif Institute for Essensial Service Reform (IESR) Indonesia Fabby Tumiwa, saat ditemui dalam bincang media bertajuk Pemanfaatan dan Pengelo­ laan Energi Baru dan Terbarukan Berbasis Masyarakat, beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu, lanjut Fabby, pemerintah diminta untuk mengubah paradigma pembangunan generator EBT di tingkat tapak dengan melihat secara langsung inti permasalahan masyarakat. Selama ini birokrasi dalam pendanaan dinilai Fabby menjadi kendala dalam pembangunan pembangkit listrik tersebut. Salah satu contoh di wilayah Nusa Tenggara Timur, banyak pembangkit listrik tenaga surya yang terbengkalai akibat belum siapnya pembangunan sosial di kawasan tersebut. “Bangun organisasi berbasis komunitas, berikan pemahaman bahwa pembangkit listrik itu untuk ubah kualitas masyarakat,” ujarnya. Selain itu, pembangunan masyarakat memerlukan waktu. Pemerintah hanya menargetkan berdasarkan anggaran untuk pembangunan pembangkit listrik selama satu tahun. Padahal, dibutuhkan waktu lebih dari dua tahun mulai uji kelayakan, komunikasi dengan masyarakat, hingga pembangunan pembangkit listrik tersebut. (MI/R5)

sepeda sebesar 2,2 volt pada kecepatan 20 km, sedangkan tegangan keluaran terbesar yang dihasilkan dinamo sepeda sebesar 11,5 volt pada kecepatan 50 km. Daya terbesar yang dihasilkan oleh dinamo adalah 6,96 watt pada kecepatan 50 km. Semakin tinggi kecepatan sepeda motor, maka semakin cepat putaran dinamo sepeda. Gelombang arus yang keluar dari dinamo sepeda adalah alternator 1 phase. (R5) aji@lampungpost.co.id

PEMBANGKIT LISTRIK. Pekerja menginspeksi tiang kincir pembangkit listrik tenaga hybrid (PLTH) surya dan angin di Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, beberapa waktu lalu. PLTH surya dan angin tersebut diharapkan menjadi salah satu energi baru terbarukan (EBT) berbasis kekuatan angin dan sinar matahari, serta mempromosikan model pengembangan pembangunan berkelanjutan berbasis energi ramah lingkungan. n ANTARA/IRWANSYAH PUTRA

MENCIPTAKAN ENERGI TERBARUKAN. Beberapa siswa sedang belajar membuat baling-baling kincir yang akan digunakan sebagai energi listrik terbarukan yang ramah lingkungan, pembangkit listrik tenaga angin (PLTA), di bengkel kincir angin atau ruang Workshop Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid (PLTH), Srandakan, Bantul, Yogyakarta, Selasa (1/9). n MI/FURQON ULYA HIMAWAN


BERITA UTAMA

selasa, 4 oktober 2016

LAMPUNG POST

7

Pemborong Proyek KTP-El Perusahaan Asing Nama Novanto muncul terkait dugan korupsi KTPel dari pengakuan Nazaruddin. FATHUL MU’IN

M

ENTERI Dalam Ne­ geri Tjahjo Kumolo menyebut pemborong proyek proyek kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) adalah perusahaan asing sehingga pihaknya tidak bisa mengambil data yang dipegang oleh perusahaan tersebut. “Kenapa yang menang yang memborong KTP-el ini perusahaan asing? Sehingga perusahaan asing punya data kependudukan kita. Saya tidak bisa mengambil data yang sedang dipegang oleh orang asing ini. Karena ternyata masih punya utang 90 juta dolar AS,” kata Tjahjo di Gedung Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin (3/10). Untuk itu, ia meminta agar mantan Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Irman, yang kini sudah menjadi tersangka, untuk bersikap terbuka dan kooperatif dalam kasusnya tersebut. “Saya kira akan lebih baik agar Pak Irman ini kooperatif,” ujarnya. KPK telah mendalami kasus KTP-el di tingkat penyidikan hingga dua tahun lebih. Pada 22 April 2014, KPK menetapkan mantan Direktur Pe­ngelola Informasi Administrasi Kependudukan Dirjen Kependudu-

kan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Sugiharto sebagai tersangka. Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengungkapkan pemerintah tak memiliki utang kepada pemenang tender KTP-el. Jikapun ada utang, itu adalah utang konsorsium pemenang tender kepada perusahaan subkontraktor. “Enggak ada utang. Jadi kita udah bayar ke konsorsium pada 2014. Konsorsium yang belum bayar ke pihak ketiga­ nya. Kita sudah clear. Sudah beres,” katanya di Jakarta, kemarin. Dalam kasus ini, KPK juga segera memanggil Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto yang disebut oleh bekas Bendahara Umum Partai Demokrat Nazaruddin terlibat dalam dugaan kasus korupsi dalam proyek KTP-el. Selain Novanto, nama lain yang akan dipanggil adalah mantan Mendagri Gamawan Fauzi. Berdasarkan pengakuan Nazar, Novanto meminta fee 10% ke Paulus, pemilik Tannos PT Sandipala Arthaputra, yang merupakan anggota konsorsium Percetakan Ne­ gara Republik Indonesia, yang memenangi tender proyek

KTP-el. Pertemuan pun berlangsung tiga kali di Jakarta.

Indikasi Korupsi Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama S Langkun menilai proyek KTP-el berjalan tidak sehat dan terindikasi korupsi. “Wajar saja amburadul. KPK yakin ada dugaan korupsi di sana. Belum lagi pelaksanaan tender yang banyak temuan di sana-sini,” katanya, kemarin. Menurutnya, program pembuatan kartu identitas elektronik tersebut tidak hanya sekadar proyek besar yang diukur dengan skala triliun rupiah. ICW menilai ada tiga hal yang sedianya perlu dibenahi oleh pihak penyelenggara proyek. Pertama, database kependudukan menuju identitas tunggal, seperti yang diatur dalam UU 24/2013 tentang Administrasi Kependudukan harus segera diperbaiki. Berikutnya terkait pembenahan pemutakhiran data kependudukan. “Terakhir, dari segi waktu mustahil selesai tepat waktu seperti dalam kontrak yaitu 2 tahun. Karena prosesnya bukan hanya mencatat ratus­ an juta penduduk Indonesia secara massal. Dari segi lelang, LKPP menyebut ada post bidding dalam proses pengadaannya,” kata dia. (K1) fathulmuin@lampungpost.co.id

n ANTARA/UMARUL FARUQ

REKONSTRUKSI PEMBUNUHAN. Tersangka Dimas Kanjeng Taat Pribadi digiring petugas usai melakukan rekonstruksi di padepokannya, Desa Wangkal, Gading, Probolinggo, Jawa Timur, Senin (3/10). Rekonstruksi yang menghadirkan Kanjeng Dimas dan sejumlah tersangka lain tersebut dilakukan untuk pengembangan pengusutan kasus pembunuhan Abdul Gani.

Pemberontak Houthi Yaman Bentuk Pemerintahan Tandingan KELOMPOK pemberontak Syiah Houthi di Yaman, Minggu (2/10) waktu se­ tempat, membentuk pemerintahan tandingan dengan menunjuk Abdel-Aziz Saleh Habtour sebagai perdana menteri. Perkembangan terbaru itu dipandang berbagai kalangan akan semakin meningkatkan konflik me­ reka dengan pemerintahan Presiden Abd Rabu Mansour Hadi yang diakui komunitas internasional. Kantor berita yang dikuasai pemberontak mengatakan langkah tersebut diputuskan oleh dewan politik

tertinggi yang dibentuk pada Juli lalu oleh Houthi dan pasukan yang masih loyal kepada mantan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh. Houthi yang didukung Iran meminta Habtour untuk membentuk pemerintah “penyelamatan nasional” yang akan berbasis di Ibu Kota Sana’a. Sana’a telah berada di bawah kendali pemberontak Houthi sejak September 2014. Ben Habtoor adalah mantan gubernur kota pelabuhan selatan Aden dan anggota biro politik pada Partai Kongres Rakyat Umum yang dipimpin Saleh.

Penunjukan Habtour diumumkan hanya selang beberapa jam setelah pertemuan antara Hadi dan Utusan Perdamaian PBB untuk Yaman Ismail Ould Sheikh Ahmed di Riyadh, Arab Saudi, dan ketika kepala operasi kemanusiaan PBB Stephen O’Brien tiba di Sana’a. Konflik Yaman telah me­ ningkat sejak Maret 2015, ketika pemberontak yang sebagian besar Syiah dan didukung Iran meraih kemajuan di kota selatan Aden, tempat Hadi memusatkan pemerintahannya. Hal itu mendorong Arab Saudi dan

sesama sekutu Sunni untuk memulai kampanye udara terhadap kelompok pemberontak itu. Arab Saudi khawatir pemberontak akan memberikan jalan bagi saingan regio­ nalnya, Iran, memperkuat pijakan strategis di Semenanjung Arab. Pembentukan pemerintahan tandingan kemungkin­ an akan semakin mempersulit prospek penyelesaian politik di Yaman. PBB mengatakan konflik Yaman telah menewaskan lebih dari 6.600 orang dan membuat 3 juta penduduk negara itu menjadi pengungsi. (MI/K2)

POLLING

Fasilitas Pendidikan Layak untuk Rakyat

D

UNIA pendidikan memang selalu menyisakan cerita-cerita miris. Ruang kelas nyaris ambruk, bahkan sekarang bukan hanya warung makan yang berlabel lesehan, sekolah-sekolah di daerah juga tak kalah saing karena kekurangan kursi dan meja belajar. Pemerintah gencar melakukan propaganda budaya membaca sejak dini, bahkan tak segan menggelontorkan dana untuk iklan di media massa. Elite-elite pendidikan juga tak pernah ketinggalan berpidato mari budayakan membaca sejak dini. Tak ada teding alih-alih, memang untuk urusan yang demikian tak ada yang salah dari kalimat ini “mari membudayakan membaca sejak dini”. Persoalannya, apa yang mau dibaca? Wong bukunya saja tidak ada, jangankan mau membaca, perpustakaannya saja atapnya hampir menyentuh tanah, bahkan beberapa sudah ada yang sama tingginya dengan tanah. Di Indonesia, pendidikan memang tidak ada habisnya untuk dibahas. Masalah pendidikan menjadi hal yang menarik untuk selalu diperbincangkan. Padahal, pendidikan merupakan gerbang utama dan pertama yang harus dilewati suatu negara untuk menuju negara maju. Pendidikan juga menjadi tolok ukur dari suatu negara, apakah negara tersebut maju atau berkembang. Apabila kualitas pendidikan suatu negara itu bagus, calon-calon pemimpin bangsa juga akan cemerlang seperti yang kita harapkan. Mereka inilah gerbang keduanya. Jadi, apabila gerbang utama rusak, akan rusak pula gerbang selanjutnya. Begitu juga sebaliknya. Sebab, pada faktanya tugas pendidikan adalah untuk menciptakan kader-kader bagi bangsa Indonesia untuk hal pembangunan. Untuk itu, Lampung Post menghimpun data melalui UNESCO pada tahun 2012 merekam bahwa Indonesia berada di peringkat ke-64 dari 120 berdasarkan penilaian Education Development Index (EDI)atau Indeks Pembangunan Pendidikan. Total nilai EDI itu diperoleh dari rangkuman perolehan empat kategori penilaian, yaitu angka partisipasi pendidikan dasar, angka melek huruf pada usia 15 tahun ke atas, angka partisipasi menurut kesetaraan gender, dan angka bertahan siswa hingga kelas V sekolah dasar. (UNESCO: 2012) Sementara itu, The United Nations Development Programme (UNDP) tahun 2011 juga telah melaporkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) atau Human Development Index (HDI) Indonesia mengalami penurunan dari peringkat 108 pada 2010 menjadi peringkat 124 pada 2012 dari 180 negara. Lalu pada 14 Maret 2013 dilaporkan naik tiga peringkat menjadi urutan ke-121 dari 185 negara. Data ini meliputi aspek tenaga kerja, kesehatan, dan pendidikan.

Dilihat dari kasaran peringkatnya, memang menunjukkan kenaikan, tetapi jika dilihat dari jumlah negara partisipan, hasilnya tetap saja Indonesia tidak naik peringkat. Tak muluk-muluk berbicara mutu pendidikan, bisa bersekolah dengan nyaman tanpa takut atap runtuh saja sudah alhamdulillah. Bukan tidak mungkin sekolah yang nyaman, baik akses maupun proses belajar-mengajar yang ditunjang fasilitas dapat meningkatkan mutu pendidikan. Bagaimana mau belajar yang nyaman kalau takut tertimpa genting, coba kita renungkan pemandangan lazim demikian merupakan potret kelam pemerataan pembangunan dan fasilitas pendidikan.

Calo Pendidikan

b.Pembangunan ruang kelas di kota dan di daerah mengalami ketimpangan yang cukup signifikan = 36%

lain yang kira-kira bakal meningkatkan mutu pendidikan. Justru yang ada sebaliknya, sekolah kini begitu materialistis, dan masyarakat menjadi pesimistis. Mari kita tengok dari sudut pandang lain, masih banyak kondisi ruang kelas yang tak layak, khususnya di Provinsi Lampung, di daerah. Alihalih di pelosok daerah, di wilayah perkotaan ada saja sekolah yang ruang kelasnya tak layak pakai. Yang kita takutkan termasuk mayoritas responden gurita KKN (korupsi, kolusi, nepotisme) menjalar di dalamnya. Calo-calo pendidikan, mafia infrakstruktur pendidikan ini hal yang juga kita takutkan. Responden menilai masih sangat banyaknya kondisi ruang kelas yang tak layak. Menurut responden, selain kurang seriusnya pemerintah, masih ba­ nyaknya mafia/calo pendidikan dalam penyaluran dana pendidikan sehingga penyerapan di daerah dalam bidang pendidikan menjadi tidak maksimal. Makhluk yang demikian sekiranya menurut responden merupakan benalu dalam dunia pendidikan, adapun kalau tersalurkan biasanya mafia tak punya hati ini menurunkan standar kualitas bangunan sehingga cepat rusak berharap dana pembangunan turun lagi. Sedih rasanya masih ada oknum demikian dalam dunia pendidikan, terajar tetapi tak terdidik.

c.Dana pendidikan yang telah dialokasikan tidak sepenuhnya direalisasikan oleh pemerintah setempat = 11%

Berbenah

Nah, kalau sudah begitu wajar jika sekolah gratis menjadi agenda utama dalam kampanye. Ini persoalannya, masyarakat memang sudah terima sekolah gratis, tapi persoalannya apakah ini sudah menjamin generasi penerus bangsa belajar dengan baik? Apakah fasilitasnya terpenuhi? Terkadang label sekolah gratis hanya menjadi sebuah bingkai apik tanpa rasa, sementara belajar menjadi waswas karena bangunan sekolah hampir roboh. Kurangnya buku pelajaran maupun bacaan yang relevan dan menunjang kegiatan proses belajar-mengajar, sanitasi dan fasilitas

Buruknya Fasilitas Pendidikan di Daerah

1. Apakah Anda setuju jika hingga saat ini pemerintah masih belum serius dalam membangun fasilitas pendidikan yang memadai? a.Ya, setuju = 54% b.Tidak setuju = 46%

2.Bagaimana pendapat Anda mengenai fasilitas pendidikan, terutama ruang kelas di Provinsi Lampung sekarang ini? a.Masih butuh banyak perbaikan dan penambahan fasilitas, terutama ruang kelas sekolah dasar = 22%

d.Butuh keseriusan pemerintah untuk mendukung pembangunan pendidikan yang selama ini sering diabaikan = 31% 3.Perihal masih sangat banyaknya kondisi ruang kelas yang tak layak, apa yang kemudian menyebabkan hal ini tak kunjung dibenahi? a.Kualitas bangunan yang rendah menjadi salah satu faktor memburuknya bangunan ruang kelas yang ada = 12% b.Kurang seriusnya pemerintah dan terkesan abai dalam hal pendidikan, terutama di daerah = 17% c.Masih banyaknya tindak kecurangan dalam penyaluran dana pendidikan sehingga penyerapan di daerah tidak maksimal untuk bidang pendidikan = 42% d.Masih kurangnya tenaga profesional di daerah yang mengurusi bidang pendidikan = 29% 4.Apa kemudian harapan Anda atas kondisi fasilitas pendidikan di Indonesia, terutama di Provinsi Lampung? a.Tentu agar segera dibenahi, agar mutu pendidikan di Indonesia bisa mengalami perbaikan = 44% b.Pemerintah pusat dapat lebih memperhatikan pendidikan daerah dan beragam kebutuhannya = 31% c.Selalu tentang dana yang diharapkan tidak terjadi kecurangan di dalamnya sehingga bisa digunakan secara maksimal = 13% d.Pemerintah tak hanya mengirim tenaga pengajar, tapi juga tenaga ahli lain untuk mengurusi fasilitas pendidikan di daerah = 12%

Polling Polling ini terselenggara atas kerja sama antara Lampung Post dan Laboratorium Politik dan Otonomi Daerah FISIP Unila pada 1–2 Oktober 2016. Responden merupakan masyarakat Kota Bandar Lampung dan sekitarnya berjumlah 200 orang, yang diambil secara acak dari buku telepon menggunakan metode systemic random sampling. �

Dalam usaha pemerataan pendidikan sepertinya pemerintah perlu berbenah. Diperlukan pengawasan yang serius oleh pemerintah. Pe­ ngawasan tidak hanya dalam bidang anggaran pendidikan, tetapi juga dalam bidang mutu, sarana dan prasarana pendidikan. Sarana dan prasarana pendidikan sangatlah bermanfaat dan berperan penting untuk menunjang kelancaran proses pendidikan karena meskipun kegiatan belajar-mengajar sudah baik, tidak didukung de­ ngan alat-alat atau sarana prasarana pendidik­an, hasil yang dicapai tidak akan sesempurna yang diharapkan. Harapan responden, menjadi persoalan pelik rasanya jika di saat krisis saat ini sektor pendidikan tidak menjadi bagian perhatian pemerintah. Banyaknya permasalahan sarana dan prasana akan menghambat proses pembelajaran, yang akibatnya berpengaruh pada ketercapaian dari tujuan pendidikan. Melakukan pembenahan dan pemerataan pendidikan secara serentak, tak sentralistik dan sektoral semata, melainkan lebih jauh Pemerintah Pusat dan daerah lebih memperhatikan pendidikan di daerah yang kompleks agar ke depan mutu pendidikan Indonesia juga bisa mengalami peningkatan. (P1)


RAGAM

Selasa, 4 Oktober 2016

LAMPUNG POST

Puncak La Nina hingga November BADAN Meteorologi, Klimato­ logi, dan Geofisika (BMKG) L a m­p u n g m e mp r e d i k s i Okto­ber—November tahun ini me­rupakan puncak La Nina se­hingga semua harus waspada. Fenomena alam badai La Ni­­na tersebut terjadi pas­ ca­­fe­nomena El Nino yang sa­at ini masih berlangsung. “Ki­ta juga perlu mewaspadai La Nina ini, diprediksi pun­ caknya pada bulan Okto­ ber—November sehingga po­tensi hujannya juga akan ber­­tambah banyak pada bu­lan-bulan tersebut,” kata Ke­pala Seksi Data dan Infor­ ma­si BMKG Lampung Sugio­ no, saat dihubungi, Senin (3/10). Ia menjelaskan fenomena La Nina terjadi karena ada­ nya penurunan suhu muka laut di kawasan laut Pasifik sehingga menyebabkan intensitas curah hujan tinggi dan cuaca buruk. Secara otomatis akan berdampak pada bencana alam. Di antaranya, untuk perairan transportasi terganggu, nelayan terganggu dalam mencari ikan, banjir, dan longsor. Oleh karena itu, kewaspa­ daan terhadap bencana perlu ditingkatkan. Minimal, ma­syarakat harus mematuhi in­struksi dan arah­an dari komponen terkait se­ hingga dam­pak dan bahaya dari ben­cana dapat diminimalisasi. Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung telah memetakan wilayah banjir dan longsor secara menyeluruh. Kepala BPBD Provinsi Lampung Sena Adhi Witarta mengatakan terdapat tujuh kabupaten rawan banjir dan lima kabupaten rawan longsor. “Kalau secara umum menyeluruh kabupaten itu men­j adi ancaman banjir dan longsor. Khususnya banjir karena topografinya memang demikian,” kata Sena, saat dihubungi, kemarin. Selain wilayah yang rawan ban­jir dan longsor, beberapa wi­­layah perairan Lampung ju­ ga terancam gelombang ting­gi, seperti di sepanjang perair­an Lampung Selatan hingga Pesisir Barat dan perair­an Lampung Timur. (WIR/MAN/K2)

BURAS

Tax Amnesty Periode I Capai Klimaks!

n ANTARA/SISWOWIDODO

SAWAH TERENDAM. Warga berjalan menembus banjir di sekitar areal persawahan di Purwosari, Kadungan, Ngawi, Jawa Timur, Senin (3/10). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung memprediksi puncak La Nina terjadi antara bulan Oktober dan November tahun ini.

12 Perusahaan Terkena Tol Lima perusahaan menjadi prioritas dan segera dibebaskan karena masuk dokumen tol tahap II 0—40 km yang telah diterima Pemprov. FIRMAN LUQMANULHAKIM

S

E BA N YA K 1 2 p e r ­ usa­haan di Lampung se­bagian wilayahnya akan terkena pembangun­ an jalan tol trans-Sumate­ra (JTTS) tahap II ruas Terbanggibesar, Lampung Te­ ngah—Pematangpanggang, Ogan Komering Ilir, sepanjang 112 kilometer. Adeham, ketua tim pembebasan lahan jalan tol, mengatakan pihaknya telah memetakan 12 perusahaan tersebut yang wilayahnya akan dilalui tol tahap II. Dari jumlah tersebut, lima di antaranya menjadi prioritas dan segera dibebaskan karena masuk dokumen tol tahap II 0—40 km yang telah diterima Pemprov Lampung. Kelimanya, yaitu PT Great Giant Pineapple sepanjang 9,4 km, PT Bumi

Waras (1,25 km), PT Bumi Lampung Persada (2 km), PT Gunung Madu Plantation (8,65 km), dan PT Citra Lamtoroagung Perkasa (1 km). “Yang jadi prioritas lima perusahaan dulu dengan total panjang 23,3 km dari 40 km, karena yang dokumennya sudah kami terima baru 0—40 km. Untuk perusahaan yang lain juga nantinya akan kami lakukan sosialisasi,” ujar Adeham, melalui telepon, Senin (3/10). Dari pembangunan jalan tol tahap II yang seluruhnya sepanjang 112 km, 63,75 km di antaranya akan melalui wilayah perusahaan atau 56,91%. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Lampung ini mengaku optimistis pembebasan lahan tol tahap II bisa ber-

Lahan Sukanegara

Bakauheni—Terbanggibesar, Sekretaris Tim Pembebasan Lahan Zainal Abidin mengatakan pekan depan pihaknya akan membebaskan kembali lahan di Desa Sukanegara, Lampung Selatan, dengan luas 10,50 hektare untuk tol STA 71+575-72+676 (1,1km). Ia mengaku sudah menyiapkan dana Rp37 miliar untuk membebaskan lahan warga yang akan dilalui tol tersebut. “Mudah-mudahan sesuai jadwal enggak molor lagi dari BPN dan Kemenpu-Pera. Total dana kami siapkan Rp37 miliar untuk pembebasan tahap dua Desa Sukanegara ini. Yang tersisa sebanyak 46 bidang tanah,” ujarnya melalui telepon, kemarin. Selain itu, lanjut Zainal, Kecamatan Penengahan di Bakauheni dan Kecamatan Jatiagung, Natar, juga akan menjadi prioritas pembebasan lahan selanjutnya pada Oktober ini. (K1)

Sementara itu, terkait pembebasan tol tahap I ruas

firman@lampungpost.co.id

langsung cepat. Pasalnya, tidak ada hambatan pada perusahaan yang lahannya dilalui jalan tol. “Prosesnya bisa cepat karena ini berbeda dengan tanah masyarakat. Tanah perusahaan lebih enak, enggak perlu pengumum­

7 Perusahaan Dilalui Tol Tahap II Km 40-km 112 1. PT Huma Indah Mekar (10,65 km) 2. PT ADP (3,5 km) 3. BPPT (2,5 km) 4. PT Silva Inhutani (8,6 km) 5. PT Sumber Indah Perkasa (4,55 km) 6. Polina (7,7 km) 7. PT BSMI (3,95 km) Sumber: Tim Pembebasan Lahan

an lahan berulang-ulang, karena pemiliknya juga hanya satu pihak. Jadi, kalau sudah setuju, langsung dibebaskan,” kata dia.

haji 2016

Jemaah Kloter 40/JKG Memulai Sunah Arbain

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PENGHARGAAN. (Dari kiri) Perwakilan dari PT Golden Sari, Kepala BPS Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum, dan Pemimpin Redaksi Lampung Post Iskandar Zulkarnain usai menerima penghargaan dari BPS di kantor BPS Provinsi Lampung, Senin (3/10).

Lampung Post Terakurat Kemas Data Statistik UNTUK pertama kalinya, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung meng­ anugerahkan penghargaan Lampung Statistics Award (LSA) 2016. Penghargaan diberikan kepada Lampung Post sebagai media massa terbaik dan PT Golden Sari sebagai responden terbaik. Kepala BPS Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum mengatakan pemberian penghargaan dilakukan dalam peringatan Hari Statistik Nasional 2016 dengan tema Kerja nyata dengan data. Pihaknya kali ini memberikan apresiasi kepada para pemangku kepentingan terkait pendataan BPS.

8

Yeane menjelaskan pi­hak­ nya membagi dua kategori penganugerahan, yaitu kate­ gori media massa terbaik dan kategori responden terbaik. Untuk media massa, tim BPS Lampung sepakat memilih Lampung Post sebagai media massa terbaik. Hal itu terkait sosialisasi tentang data statistik yang benar melalui penyampaian pemberitaan yang dikemas dengan baik. “Kami memilih Lampung Post karena Lampung Post sebagai media cetak pemuat berita BPS terbaik di 2016 ini,” ujar Yeane dalam acara penganugerahan LSA 2016 dan jumpa pers media

massa di ruang Vicon BPS Lampung, Senin (3/10). Menurut Yeane, pihaknya berharap media pemberitaan di Lampung melakukan pemberitaan terkait pendataan BPS yang menjadi kepenting­ an publik secara pasti dan benar. Sementara untuk res­ ponden, pihaknya berharap para pemangku kepentingan mau memberikan data secara baik dan kontinu. Sementara itu, Pemimpin Redaksi Lampung Post Iskandar Zulkarnain mengatakan LSA 2016 yang diperoleh Lampung Post merupakan amanah yang harus diemban secara baik. (ADI/E1)

JEMAAH haji klo­ ter 40/ JKG mulai melaksanakan s a l a t su n a h Nova Lidarni arbain Wartawan Lampost terhitung Senin (3/10) subuh. Se­perti dilaporkan wartawan Lampung Post Nova Lidarni dari Madinah, mereka tiba di Kota Suci itu Senin (3/10), sekitar pukul 02.00. “Kami akan langsung mulai arbain salat subuh ini,” ujar Ketua Kloter 40/ JKG Ahmad Fikri Yulian, setibanya di Madinah. Se belumnya, Ketua Kloter dan Tim Pembim­ bing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) Bur­hanuddin berharap bisa me­m ulai arbain saat salat zu­h ur. Namun, sesuai kontrak de­ ngan pihak maktab, sunah ar­bain harus dimulai sejak salat subuh hingga salat isya pada Senin (10/10) mendatang. Burhanuddin mengingat­ kan para jemaah untuk

se­l alu memperhatikan waktu salat. Jangan terlena dengan waktu karena asyik berbelanja atau ber­ ziarah ke suatu tempat. “Ka­l au sampai salatnya telat, gugur arbainnya,” kata Burhan. S e b e l u m nya , h i n g g a keberangkatan ke Madinah, dua anggota jemaah kloter 40/JKG, yakni Sanuri asal Lampung Timur dan Sardi Siswanto asal Metro, masih dalam perawatan di RS King Faisal, Mekah. Menurut Tim Kesehatan Haji Indonesia Kloter 40/ JKG Ramal Saputra, kedua jemaah itu akan dievakuasi langsung oleh Klinik Kese­hatan Haji Indonesia (KKHI) untuk keberangkat­ an ke Madinah. “Yang satu, Mbah Sardi, positif bisa dievakuasi. Tapi, Pak Sanuri masih belum bisa lepas dari alat ventilator. Keduanya akan dievakuasi KKHI Mekah,” ujar Ramal. Kedua jemaah itu bersama 93 jemaah se-Indonesia yang masih dirawat di Mekah. (R5)

TAX amnesty pe­ tax amnesty, rio­­de pertama UMKM jadi ter­ yang dimulai 16 tib administrasi Ju­­li 2016 menca­ hingga lebih mupai klimaks saat dah bagi bank di­­tutup 30 Sepmembantu bistember 2016 pu­ nis mereka. Bakul 24.00, men­ca­ sis pajak juga tat hasil Rp­3.620 semakin masif. H. Bambang Eka Wijaya triliun. Itu ter­diri Pada periode dari dek­l a­r asi pertama sudah harta dalam nege­ri Rp­2.532 banyak wajib pajak (WP) triliun, harta luar ne­­geri UMKM ikut tax amnesty. TeRp951 triliun, dan re­patriasi busan dari WP orang pribadi Rp137 triliun. Se­dang tebus­ UMKM tercatat Rp2,63 tri­ an yang sudah di­bayar ke liun, dan WP badan UMKM bank berdasar surat setoran Rp180 miliar. Ke depan, bukan lagi ke­ pajak (SSP) Rp97,2 triliun. Akhir priode pertama tax lanjutan tax amnesty ma­ amnesty itu disebut menca- salahnya. Tapi bagaimana pai klimaks, karena selain uang tebusan tax amnesty dari target tebusan untuk bisa cepat kembali beredar tiga periode Rp165 triliun ke pasar. Karena banyak telah didapat lebih dari sep- dana pribadi dan badan aruhnya, juga target dek­ usaha terserap tax amnesty larasi tiga periode Rp4.000 lalu masuk APBN, yang bertriliun dicapai lebih 90%. sama ratusan triliun lainnya Periode kedua tax amnesty tertahan oleh kelambanan 1 Oktober—31 Desember birokrasi menyerap ang2016, periode ketiga 1 Ja­ garan. Akibatnya, pasar bisa nuari—31 Maret 2017. kelangkaan likuiditas. Target deklarasi Rp4.000 Tak mudah disangkal, tri­liun itu semula didasarkan banyak orang mengikuti tax prediksi pemerintah harta amnesty dengan menunda WNI di luar negeri Rp11 ribu rencana pembelian barang triliun. Ternyata, deklarasi atau investasi tertentu. Itu harta dari luar negeri pada berarti penyedotan uang pe­riode pertama baru Rp951 oleh anggaran melebihi triliun dan repatriasi Rp137 kuantitas normal. triliun. Sisa untuk periode ke­ Pengalaman dua tahun dua dan ketiga masih besar. terakhir, lemahnya penye­ Menteri Keuangan Sri rapan anggaran memper­ Mulyani berharap antusias­ lambat pertumbuhan ekonome terhadap tax amnesty mi. Ketika penyedotan uang sama pada periode kedua dari pasar di atas normal dan ketiga. Juga peme­ lalu penyerapan anggaranrintah akan mengerahkan nya tersendat, pelambatan pelaku usaha mikro kecil pertumbuhan bisa dilengdan menengah (UMKM) kapi stagnasi pasar. mengikuti tax amnesty. UnCelakanya, kelambanan tuk itu, kata Sri, pemerintah serapan anggaran oleh akan memberi bimbingan kementerian dan lembaga teknis administrasi kepada sejauh ini belum berubah UMKM. Dengan meng­ikuti signifikan. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Amanah dan Loyalitas PERJALANAN karier politik Naldi Rinara S Rizal cukup melesat. Di usianya yang masih muda, politikus Partai NasDem itu telah mendapat amanah untuk menjadi Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung periode 2014—2019. Namun, bagi Naldi, hal itu tentu tidak membuatnya menjadi terlena. Sebab, menurutnya, kepercayaan yang diberikan merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan. “Jabatan itu amanah yang harus n DOK. LAMPUNG POST dipertanggungjawabkan,” kata Naldi, beberapa waktu lalu. Selain bertanggung jawab atas amanah, bagi Naldi loya­litas terhadap pimpinan juga merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan. Selain itu, sebagai wakil rakyat, mantan Ketua Hipmi Bandar Lampung ini juga akan terus menjaga kepercayaan rakyat yang telah memilihnya dengan cara konsisten turun dan memperjuangkan aspirasi di panggung parlemen legislatif. (EKA/R5)

WAT-WAT GAWOH

Jebakan Turis WAHANA permainan adalah tempat orang untuk bersenang-senang sembari menyegarkan otak. Saat selesai bermain, mereka siap untuk melaksanakan aktivitas rutinnya. Temion do kik main sai khiang, khepa kik nyani sakik ulu (Betul kalau bermain yang senang, tapi kalau yang membuat sakit kepala). Nah...di Inggris, sebuah wahana permainan justru menjebak para turis. Bagaimana tidak, wisatawan terjebak di London Eye, salah satu atraksi utama di ibu kota Inggris, selama lebih dari tiga jam. Mereka semua terjebak karena kincir raksasa itu tiba-tiba berhenti berputar. Seperti dilansir kantor berita AFP, pihak perusahaan mengatakan semua tamu baik-baik saja dan akan menerima pengembalian uang masuk. Salah seorang penumpang mengaku berada di puncak saat atraksi itu berhenti. Nah... seno lain kik senghaja kidah, senangun wat gangguan. Wat-wat gawoh (Nah.. itu bukan sengaja, melainkan ada gangguan. Ada-ada saja). (MTVN/R5)


BISNIS KORPORASI

PWBD, bersama Kejaksaan Negeri Bandar Lampung dan Disnakertrans Provinsi Lampung, di The 7th Hotel, Bandar Lampung, Senin (3/10). Tonny mengatakan semua instansi atau perusahaan sebagai pemberi kerja wajib mendaftarakan para pekerjanya untuk ikut kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Menurut dia, memberikan perlindungan kepada pekerja merupakan kewajiban dan tanggung jawab perusahaan. Kepala Kejaksaan Negeri Bandar Lampung, Hentoro Cahyono, mengatakan bagi perusahaan yang masuk kategori PWBD diwajibkan segera mendaftar. “Hal ini butuh kesadaran pihak perusahaan untuk ikut program BPJS Ketenaga­ kerjaan. Jika beberapa kali diberikan sosialisasi tidak mengindahkan, akan kami tindak dengan memberikan surat teguran tertulis sebanyak 2 kali, selama 10 hari kerja,” kata dia. (ADI/E1)

Indeks VALUTA ASING

BPJS (BPJS) Ketenaga­ kerjaan telah menyerahkan data 69 perusahaan di Bandar Lampung kepada Kejaksaan Negeri Bandar Lampung. Penyerahan dilakukan untuk pemberian sosialisasi pentingnya mengikutsertakan pekerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Kepala BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Kota Bandar Lampung, Tonny Tanamal, mengemukakan secara global perusahaanperusahaan di wilayah Bandar Lampung belum terdaftar secara seluruhnya dan masuk kategori perusahaan wajib belum daftar (PWBD). “Akan ada tindak lanjutnya, mulai dari tahap sosialisasi dan pendekatan. Masih lebih 500 perusahaan di Bandar Lampung dperkirakan belum mendaftarkan p e k e r j a nya , te r u t a m a perusahaan-perusahaan kecil,” kata Tonny, di sela acara sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan bagi

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.012,84

9.908,10

12.890,66

12.758,72

13.075,00

12.945,00

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.971,78

9.869,62

9.585,78

9.483,52

1.686,12

1.669,31

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

EURO (EUR)

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.502,91

9.403,25

14.692,38

14.541,12

16.909,90

16.735,30

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

KOMODITAS

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

9

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

8.935 18.856 27.677 57.024 23.183 17.173 1.542 9.733 559.800/gr

per Senin, 3 Oktober 2016 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

per Senin, 3 Oktober 2016 n Sumber Bank Indonesia

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

LAMPUNG POST

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

BPJS Serahkan Data 69 Perusahaan ke Kejaksaan

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

11 Pelaku Ekonomi Ikut Kompetisi di Turki KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

selasa, 4 oktober 2016

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

LOKASI SENTRA

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

Pelaku ekonomi kreatif Indonesia diharapkan mampu beradaptasi ke dalam ekosistem startup dunia dan membawa nama harum Indonesia di kancah international. n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

SOSIALISASI. Perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Lampung bersama Kejaksaan Negeri Bandar Lampung dan Disnakertrans Provinsi Lampung memberikan sosialisasi kepada 69 perusahaan wajib belum daftar (PWBD) di The 7th Hotel, Bandar Lampung, Senin (3/10).

45 Armada Timbel Siap Layani Lampung PT Trans Indonesia Mobile Lampung meluncurkan aplikasi layanan transportasi dalam jaringan (daring) bertajuk Timbel. Sebanyak 45 armada siap melayani kebutuhan transportasi masyarakat Lampung. Peluncuran Timbel telah dilakukan di kantor PT Trans Indonesia Mobile Lampung yang berlokasi di Jalan Letjen Ryacudu, Korpri Raya, Sukarame, Bandar Lampung, Senin (3/10). Pemilik PT Trans Indonesia Mobile Lampung, Reza Mahendra, mengatakan peluncuran aplikasi ini berdasarkan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat akan transportasi yang makin tinggi. “Aplikasi ini merupakan buah karya asli anak Lampung, perusahaan start up ini telah memenuhi persyaratan Permenhub No.32/2016 mengenai perusahaan penyelenggara aplikasi transportasi daring, juga sudah berbadan hukum secara resmi,” ujar Reza, kemarin. Timbel hadir dengan tagline mudah, aman, dan nyaman. Keamanan menjadi fokus utama penyedia layanan moda transportasi ini. “Timbel nyaman karena tidak ada tembakan harga. Masyarakat bisa langsung mencoba aplikasi ini dengan mengunduhnya di playstore mulai pukul 12 siang ini,” ujar dia. Sementara itu, Chief Ope­ ration Officer (COO) Timbel, Adjie Arjanggi, menargetkan dalam waktu tiga bulan armadanya telah meningkat menjadi 200 unit mobil, dari 45 armada yang ada saat ini. Pihaknya juga tidak langsung membuka lowongan menjadi driver atau partner Timbel, tetapi terlebih dahulu melihat animo masyarakat. (MAN/E1)

HESMA ERYANI

B

ADAN Ekonomi Kreatif (Bekraf) tengah menyiapkan 11 pelaku ekonomi kreatif dari kelompok startup digital untuk mengikuti kompetisi dan konferensi Startup Istanbul 2016 di Istanbul, Turki, 6—10 Oktober 2016. Wakil Indonesia itu akan berhadapan dengan 489 startup asal Eropa dan Asia untuk memperebutkan hadiah uang dan peluang jejaring bisnis dan investasi global. Perwakilan Indonesia tersebut, di antaranya AppSKEP aplikasi bidang keperawatan serta Urbanhire situs pencarian lowongan kerja dan pengembangan karier. Lalu, Ur-Farm e-commerce yang menjual produk-produk organik, Kostoom platform untuk custom clothing, Pictalogi platform cetak foto, dan TARRAsmart direktori radio daring Indonesia. Selain itu, BlumbangReksa platform untuk petani udang, KlikTukang aplikasi perantara jasa reparasi dengan konsumen, dan Kitabisa.com situs fundraising. Kemudian, Cubeacon aplikasi untuk membantu pebisnis berpromosi dan Hangout Deals e-commerce yang menjual barang diskon. “Bekraf memberikan peluang bagi startup lokal untuk tampil di panggung dunia,” ujar Kepala Bekraf, Triawan Munaf, di Jakarta, Senin (3/10). Dia berharap dengan ke­ sertaan dalam ajang tersebut, pelaku ekonomi kreatif Indonesia mampu beradaptasi ke dalam ekosistem startup dunia dan membawa nama harum Indonesia di kancah in-

ternational. Menurut dia, sejak dibukanya pendaftaran untuk Startup Istanbul 2016, Bekraf membuka peluang bagi startup Tanah Air untuk berkompetisi di tingkat global. Dia berharap industri kreatif anak bangsa dapat melebarkan sayap dan memiliki peran strategis dalam mengembangkan ekosistem

Mereka mendapatkan kesempatan besar untuk bertatap muka langsung dan membangun jejaring bisnis. startup skala internasional, yaitu sebagai pelaku aktif. Dia mengakui tidak semua pelaku bisnis rintisan akan mengikuti kompetisi tingkat dunia tersebut. Hanya enam startup yang berpartisipasi dalam kategori kompetisi, yakni Urbanhire, Kostoom, KlikTukang, Kitabisa.com, Hangout.Deals, dan Cubeacon. “Mereka mendapatkan kesempatan besar untuk bertatap muka langsung dan membangun jejaring bisnis dengan founder, angel investor, serta eksekutif dan pemodal ventura dari kawasan Eurasia,” ujar dia. Sementara lima startup lainnya, yaitu AppSKEP, UrFarm, Pictalogi, TARRAsmart, dan BlumbangReksa akan mengikuti konferensi di Istanbul. Istanbul dikenal sebagai kota yang tepat untuk penyelenggaraan konferensi, khususnya bagi perusahaan teknologi dan startup. (E1) hesma@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/FIRMAN LUQMANULHAKIM

SEMATKAN PIN. Pemilik PT Trans Indonesia Mobile Lampung menyematkan id card kepada partner Timbel sebagai driver aplikasi, Senin (3/10).


selasa, 4 oktober 2016

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

Patuna Siapkan Beragam Hadiah Langsung PATUNA Tour and Travel Lampung, agen perjalanan tur dan wisata, kembali me­ nawarkan program promosi menarik untuk pelanggan setianya. Kali ini program promosi berupa hadiah langsung dan hadiah undi­ an diberikan untuk 20 orang pertama yang mendaftar paket umrah atau haji plus selama Oktober 2016. Staf Patuna Tour and Travel Lampung, Diwita Rizky Amalia, mengata­ kan selama Oktober 2016, pihaknya memberikan hadiah menarik bagi 20 pendaftar pertama yang beruntung untuk langsung memilih bonus secara gra­ tis ditambah dengan bonus undian. Di antaranya, gra­

tis creambath dan massage khusus wanita di Olive Sa­ lon Jalan Cut Meutia, Ban­ dar Lampung. Kemudian gratis main futsal selama 1 jam di Bandar Lampung Sport Center, atau gratis facial gold di The Clinic Lampung, Pahoman. “Tidak sampai di situ, kami juga memberikan pilihan hadiah langsung lain, se­ perti gratis isi BBM pertalite sebanyak 15 liter di SPBU Jalan Kartini, atau gratis cuci mobil 3 kali di Sumurputri Car Wash dan Zam Zam Car Wash, yang beralamatkan di Telukbetung,” ujar Diwita, di kantor marketing Patuna, Jalan RA Kartini, Bandar Lampung, Senin (3/10). Selain itu, ujar Diwita,

Pat u n a L a mp u n g j u g a memberikan hadiah tam­ bahan yang diundi un­ tuk 20 pendaftar pertama, yaitu satu unit LCD TV 21 inci. “Kami juga memberi­ kan promosi menarik dan diskon uang muka bagi peserta umrah dengan cu­ kup membayar 500 dolar AS, akan diberikan diskon tambahan 25 doalr AS per orang. Jadi jangan lewatkan kesempatan di Oktober ini, semua ini hanya ada di Pa­ tuna Lampung,” kata dia. Sebelumnya, Patuna Tour and Travel Lampung juga menggelar program BBM Broadcast berhadiah pada bulan lalu, yang dimenang­ kan oleh Adam, warga Ban­ dar Lampung. (ADI/E1)

Dj Al Ghazali Siap Hentak Lampung CLASS Mild akan mengge­ lar Authentic City dengan menghadirkan disjoki (Dj) Al Ghazali, di panggung Centre Stage, Novotel Lam­ pung, Rabu (5/10) malam. Pria dengan nama lengkap Ahmad Al Ghazali Kohler ini akan menghibur clubbers Lampung. Marketing Communi­ cation Class Mild, Andri, mengatakan acara akan berlangsung mulai pukul 21.00, yang dibuka dengan penampilan beberapa Resi­ dent Dj, seperti Dj Veron, Dj Atsa Seno, Dj Denny Abal, dan B’Six Band. Ia mengung­ kapkan tema Authentic City diambil sebagai ikon baru dari produk rokok tersebut, Dj Al yang digandrungi anak muda ini memiliki talenta yang autentik sesuai dengan tema acara. “Dj Al merupakan simbol talenta yang autentik, yang mampu menarik segmen anak muda untuk berjoget

bersama,” kata Andri, saat dihubungi, Senin (3/10). Ia mengatakan setiap event yang diadakan oleh Center Stage menjadi daya tarik bagi masyarakat yang menyukai gemerlapnya dunia malam. Pada event serupa sebelumnya, keha­ diran Dj Al mampu me­ nyedot 1.600 pengunjung ke Center Stage Novotel Lampung. “Target kami sama, lebih dari seribu pengunjung yang akan hadir. Untuk bergembira dan berpesta bersa­ ma,” ujar dia. Dj Al siap menggebrak panggung Cen­ ter Stage dengan kepiawaiannya memainkan turntable dan meng­ hangatkan suasana malam Anda. Agar dapat menikmati aksi panggung

keren Dj Al, pengunjung hanya dikenakan biaya Rp200 ribu untuk pria dan wanita Rp170 ribu. Sementara itu, wanita akan diberikan akses masuk gratis sampai pukul 22.00. Pengun­ jung dapat menghubungi 08117213335 d a n 0811799356. (MAN/E1)

n INT

n DOK PATUNA

ROMBONGAN JEMAAH UMRAH. Rombongan jemaah umrah dari Patuna Tour and Travel berfoto bersama di sela ibadah umrah.

Antam Raih Predikat IDX Best Blue 2016 BEI melihat saham yang paling diminati untuk ditransaksikan oleh investor. DIAN WAHYU KUSUMA

P

T Aneka Tambang Tbk (Antam) meraih predikat khusus IDX Best Blue 2016 dari Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah mencatatkan pertumbuhan kinerja terbaik dalam setahun terakhir. “Predikat itu hanya diberikan kepada satu perusahaan tercatat atau emiten, diharapkan dapat menjadi pemanis bagi aktivitas perda­ gangan saham di masa mendatang,” ujar Direktur Utama BEI, Tito Sulistio, di Jakarta, Senin (3/10). Ia menambahkan bahwa predikat itu juga diberikan untuk memacu emiten lainnya menghasilkan kinerja yang baik dan terus bertumbuh sehingga memberi­ kan manfaat kepada para investor dan pemegang sahamnya. “Dengan kinerja yang baik dan prospektif, diharapkan dapat terefleksi pada peningkatan harga

sahamnya, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan minat masyarakat berin­ vestasi di pasar modal,” ujar dia. Ia memaparkan IDX Best Blue 2016 mengutip istilah blue chip yang telah dikenal di pasar modal sebagai kum­ pulan saham yang paling likuid ditran­ saksikan oleh investor. Namun, ujar dia, predikat IDX Best Blue berbeda dengan

Mencerminkan sebuah kepercayaan pasar terhadap emiten. perusahaan tercatat yang tergabung da­ lam kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45.

Besar Investor IDX Best Blue lebih menitikberatkan pada besarnya jumlah investor dan per­ tumbuhan sahamnya. Sementara indeks LQ45 menitikberatkan pada likuiditas transaksi dan nilai kapitalisasi perusa­

haan. Dalam menentukan IDX Best Blue 2016, BEI melihat saham-saham yang paling diminati untuk ditransaksikan oleh investor dengan turut memerhati­ kan data yang dimiliki oleh PT Kustodian Sentral Efek indonesia (KSEI). “Data dan fakta itu, menurut pendapat kami, bisa mencerminkan sebuah keper­ cayaan pasar terhadap emiten yang menjadi pemenangnya,” ujarnya. Saat ini terdapat 535 saham dari emiten di BEI dan masingmasingnya memiliki perbedaan dalam karakteristik, struktur bisnis, kekuatan keuangan, sampai kepada ukuran bisnis. Pada saat bersamaan, BEI juga mem­ berikan predikat IDX Top Ten Blue 2016 untuk PT Astra International Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT HM Sam­ poerna Tbk, PT Matahari Department Store Tbk, PT Pelat Timah Nusantara Tbk, PT Perusahaan Gas Negara Tbk, PT PP Properti Tbk, PT Sri Rejeki isman Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, dan PT Unilever Indonesia Tbk. (ANT/E1) dian@lampungpost.co.id


EKONOMI

selasa, 4 oktober 2016

LAMPUNG POST

11

Harga Komoditas Turun, NTP Lampung 103,34 Harga komoditas anjlok menyebabkan NPL turun, namun masih nomor satu di Sumatera ADI SUNARYO

B

ADAN Pusat Statistik (BPS) Lampung merilis nilai tukar petani (NTP) Provinsi Lampung pada September 2016, untuk masing-masing subsektor tercatat sebesar 98,52 untuk subsektor padi dan palawija (NTP-P), 100,28 untuk subsektor hortikultura (NTP-H), 101,23 untuk subsektor tanaman perkebunan rakyat (NTP-PR), 116,60 untuk subsektor peternakan (NTP-Pt), 107,92 subsektor perikanan tangkap, serta 95,13 untuk subsektor perikanan budi daya. Kepala BPS Provinsi Lampung, Yeane Irmaningrum, menuturkan secara keseluruhan NTP Provinsi Lampung tercatat sebesar 103,34. Hasil riset BPS pada September 2016, beberapa komoditas mengalami penurunan harga, kecuali pada komoditas peternakan dan perikanan budi daya. Adapun harga-harga yang mengalami penurunan, antara lain ketela pohon/ubi kayu, beberapa jenis sayuran, buah, dan tanaman obat, cengkih, lada, kakao, dan beberapa jenis ikan budi daya.

Menurut dia, beberapa subsektor mengalami penurunan NTP pada September 2016, kecuali subsektor peternakan dan perikanan tangkap. Secara perinci, subsektor pertanian tanaman pangan mengalami penurunan NTP sebesar 1,35%, subsektor tanaman hortikultura turun 1,89%, subsektor tanaman perkebunan rakyat turun 1,96%, subsektor peternakan naik 0,73%, subsektor perikanan tangkap naik 0,58%, dan subsektor perikanan budi daya turun 1,07%. “NTP Provinsi Lampung secara gabungan turun sebesar 1,15%,” ujar Yeane, kemarin. Dari 33 provinsi yang diamati perkembangan harganya pada September 2016, ada 22 provinsi mengalami kenaikan NTP dan 12 provinsi lainnya mengalami penurunan. Sementara itu, di Sumatera, Lampung masih menduduki NTP tertinggi. Menurut Yeane, kenaikan NTP tertinggi terjadi di Provinsi Sumatera Utara dengan peningkatan sebesar 1,50%. Sementara penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Lampung, yang turun sebesar 1,15%.

daerah perdesaan di Provinsi Lampung mengalami inflasi sebesar 0,83%. Inflasi disebabkan oleh naiknya indeks harga pada seluruh kelompok, yaitu kelompok bahan makanan, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau. Kemudian, kelompok perumahan, kelompok sandang, kelompok kesehatan, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga, serta kelompok transportasi dan komunikasi. Di Kota Bandar Lampung pada September 2016, mengalami inflasi sebesar 0,30%. “Dari tujuh kelompok pengeluaran, lima kelompok memberikan andil inflasi di Kota Bandar Lampung,” kata Yeane. Ia menyebutkan kelompok yang memberikan andil inflasi, yakni kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau memberikan andil inflasi sebesar 0,06%. Kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar memberikan andil inflasi sebesar 0,01%. Selanjutnya, kelompok sandang sebesar 0,02%, sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga memberikan andil inflasi 0,24%. (E2)

Inflasi Desa Sementara itu, pada September 2016 di

adi@lampungpost.co.id

Harga Singkong Rp500/Kg, Petani Minta Perhatian KEMENTERIAN Perdagangan diminta memperhatikan nasib petani singkong di Lampung, mengingat harga singkong saat ini anjlok sangat rendah, berkisar Rp500/kg. “Harga singkong saat ini sangat rendah, antara Rp450 sampai Rp500/kg,” kata Muhamad Roni, petani singkong di Desa Bandaragung, Kecamatan Bandar Sribhawono, Lampung Timur, Sabtu (1/10).

Dia mengatakan harga singkong yang rendah telah berlangsung dalam beberapa bulan ini, sehingga membuat para petani merugi. Roni menyatakan harga singkong sebelumnya Rp1.400/ kg. Menurut dia, dengan harga singkong Rp500/kg, jika dihitung harga bersih yang diterima petani adalah Rp200/kg. “Sebab, ada potongan 15%/ kg di lapak pembeli, biaya ongkos kuli Rp80, biaya angkut

singkong dari kebun ke lapak Rp80/kg, dan biaya lainnya sehingga yang diterima petani sekitar Rp200/kg,” kata dia. Dia berharap pemerintah segera membantu para petani singkong di daerahnya sehingga dapat menikmati harga singkong yang layak. “Harga singkong yang layak dan petani bisa untung itu sekitar Rp900 sampai Rp1.000/ kg. Jika di bawah Rp800/kg,

petani singkong akan rugi.” Ia juga meminta pemerintah tidak melakukan impor singkong atau tapioka karena stok singkong di daerah ini melimpah. “Harap­an saya buat pemerintah jangan impor, buat apa impor kalau stok singkong di dalam negeri melimpah, mengingat dampak impor membuat petani merugi karena stok jadi menumpuk,” kata dia. (ANT/E2)

P

Urutan Ketiga Menurutnya, Bank Pasar yang saat ini menempati peringkat ketiga BPR terbesar di Lampung

 LAMPUNG POST/DOK.

POTONG PITA. Walikota Bandar Lampung Herman HN, Wakil Walikota Yusuf Kohar, Kapolresta Bandar Lampung AKBP Murbani Budi Pitono, Direktur Utama Bank Pasar Ahmad Tamidi, dan perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perwakilan Lampung memotong tali pita pada meresmikan kantor baru Bank Pasar di Jalan Diponegoro, Sabtu (1/10).

setelah BPR Eka dan BPR Utomo. Ia melanjutkan, upaya yang dilakukan untuk perkembangan Bank Pasar dengan mewajibkan seluruh Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemkot untuk dapat menabung sebesar Rp100 ribu perbulannya supaya aset dan pendapatan bank meningkat. “Sekarang ini Bank Pasar memiliki aset Rp405 Miliar, terbesar ketiga setelah Bank Eka dan Bank Utomo. Dengan tabungan dari pegawai kota itu harapannya bank pasar ini lebih besar lagi di

Lampung,” ujar Herman. Menurutnya, tabungan tersebut akan tetap dapat ditarik dalam Tempo waktu tertentu. “Tabungan itu nantinya per enam bulan bisa ditarik kembali atau mau nabung sampai pensiun juga nggak ada masalah kok, aset kami besar nggak akan roboh lah,” kata Herman. Sementara itu, Wakil Walikota, Yusuf Kohar mengatakan dengan diresmikannya gedung baru Bank Pasar diharapkan dapat meningkatkan jumlah nasabah dan keper-

Indonesia Promosi CPO ke Eropa INDONESIA akan mempromosikan potensi minyak kelapa sawit mentah (CPO) ke sejumlah negara Eropa dalam upaya meningkatkan ekspor komoditas tersebut, serta lobi ke sejumlah pengusaha dan politikus. “Di tengah sejumlah isu negatif m e n ge n a i ke b e r a d a a n sawit Indonesia, kami tidak akan berhenti untuk terus melakukan penerobosan ke Eropa,” ujar Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Sawit, Bayu Krisnamurthi, di Jakarta, Senin (3/10). Sejumlah negara yang akan dituju untuk promosi, yaitu Polandia, Ceko, Belanda, dan Prancis. Di Polandia, kata Bayu, Indonesia akan menghadiri Konferensi

cayaan masyarakat terhadap pengelolaan dana simpan pinjam di BPR Bank Pasar. Sebab, kantor baru tersebut telah memiliki kekuatan dari sisi lokasinya. “Bank pasar memiliki kekuatan lebih dengan lokasinya yang strategis dan tidak nyelip lagi di pasar tengah. Dengan gedung baru ini juga, berarti kinerja pegawai dan pelayanannya harus semakin ditingkatkan,” kata dia. Senada, Direktur Utama Bank Pasar, Ahmad Tamidi menuturkan peresmian kantor baru senilai Rp17 Miliar tersebut diharapkan dapat meningkatkan setoran PAD ke Pemkot Di tiap tahunnya. “Target kami selanjutnya, tahun depan kami akan membuka kantor cabang di Pesawaran dan menggalakkan nasabahnya baik deposito, tabungan, maupun pinjamannya,” pungkasnya. (RAN/E10)

Minyak Sawit (EPOA) 2016 pada 5—6 Oktober. Selain itu, akan bertemu dengan pejabat Kementerian Perdagangan dan Lingkungan Hidup Polandia dalam Forum Bisnis pada 7 Oktober. “Polandia saat ini sedang tumbuh pesat perekonomiannya dan kami harus memanfaatkan peluang tersebut,” kata dia. Di Praha, Ceko, tim Indonesia menghadiri Forum Bisnis pada 10 Oktober, yang akan mempertemukan pengusaha sawit Indonesia dan Ceko serta pejabat pemerintah. Ceko, kata Bayu, selama ini memberikan isu negatif ter­ hadap CPO Indonesia. “Jadi perlu kami dekati dan beri

pemahaman mengenai CPO yang sesungguhnya.” D i Wa g e n i n g e n , B e landa, delegasi Indonesia akan menghadiri seminar Kelanjut­an Minyak Sawit pada 11 Oktober mendatang. “Belanda merupakan pasar utama CPO Indonesia. Kami harus terus memperta­ hankan pangsa di negara itu,” ujar dia. Sementara di Paris, Prancis, Indonesia akan mengadakan Festival Colourful Indonesia pada 14—16 Oktober, yang diisi dengan forum bisnis, serta kelas memasak dengan minyak sawit. Ia mengatakan Prancis selama ini merupakan negara yang paling keras menolak CPO, sehingga nilai ekspor ke negara itu masih kecil. (ANT/E2)

Kurs Rupiah Naik Menjadi Rp12.979 per Dolar NILAI tukar rupiah dalam transaksi antarbank di Jakarta bergerak naik 43 poin, menjadi Rp12.979 pada Senin (3/10) pagi. Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada, mengatakan dolar AS cenderung bergerak melemah menyusul adanya kesepakatan anggota Organisasi Negara Pengeks­ por Minyak (OPEC) untuk membatasi produksi. “Kondisi itu membuat

Kantor Baru Bank Pasar Bantu Modal Masyarakat

EMERINTAH Kota Bandar Lampung meresmikan kantor baru Bank Pasar di Jalan Diponegoro, Sabtu (1/10) lalu. Dengan ditempatinya kantor baru diharapkan pendapatan yang diperoleh Bank perkreditan rakyat milik Badan usaha milik daerah--BUMD tersebut dapat meningkat. Gedung baru tersebut, turut diresmikan Walikota Bandar Lampung Herman HN, Wakil Walikota Yusuf Kohar, Kapolresta Bandar Lampung AKBP Murbani Budi Pitono, Direktur Utama Bank Pasar Ahmad Tamidi, dan perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perwakilan Lampung yang memotong tali pita. Herman HN menjelaskan pemkot akan terus membantu permodalan bank milik masyarakat Bandar Lampung itu agar pendapatannya semakin meningkat dan bersaing dengan BPR besar lainnya. Hal tersebut diharapkan pula dapat berefek pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang disetorkan ke Pemkot. “Setiap tahun kami berikan modal, saya yakin dengan bank ini. Kami berikan modal sedikit untungnya besar dan nasabahnya juga jelas, kalau nasabahnya tidak jelas gak saya beri juga, manfaatnya dapat membantu pembangunan daerah,” ujar Walikota.

n LAMPUNG POST / M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

JUMPA PERS. Pegawai Badan Pusat Statistik Lampung turut mengikuti kegiatan jumpa pers inflasi, TPK, dan NTP Oktober 2016 di ruang Video Conference BPS Lampung, Senin (3/10).

mata uang komoditas, termasuk rupiah, cenderung terapresiasi terhadap dolar AS,” kata dia. Di dalam negeri, ia mengatakan sentimen positif datang dari program amnesti pajak yang terbilang cukup sukses sehingga menambah optimisme pelaku pasar keuangan di dalam negeri. Kendati begitu, dia menyarankan para pelaku pasar uang tetap waspada karena penguatan yang

terjadi dapat dijadikan momentum untuk melakukan aksi ambil untung oleh pelaku pasar. Ekonom Samuel Sekuritas, Rangga Cipta, mengatakan saat ini pelaku pasar sedang menanti data inflasi September yang akan dirilis Badan Pusat Statistik hari ini. “Inflasi September 2016 ditunggu siang ini, diperkirakan naik ke level 3% secara tahunan,” kata dia. (ANT/E2)


OPINI

selasa, 4 oktober 2016

LAMPUNG POST

12

BUMDes Bukan Bancakan Ali Rukman Ketua Dewan Pengurus Daerah Ikatan Pelaku Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (DPD IPPMI) Lampung

B

ADAN usaha milik desa (BUMDes) adalah ba­ dan usaha yang dikelola masyarakat bersama pemerintah desa yang keuntungannya dipergu­ nakan untuk menjadi pendapatan desa dan kemudian dijadikan anggaran dalam membangun desa. Keha­ diran BUMDes menjadi angin segar bagi pencepatan terciptanya kemajuan desa karena BUMDes selain berorientasi keuntungan, juga berorientasi sosial yang menjadi salah satu ciri kehidupan di desa. Beberapa upaya yang dilakukan pemerintah untuk mempercepat pendirian BUMDes, salah satunya menetapkan target pendirian BUMDes di seluruh Indonesia pada ahir 2016. Di level provinsi, juga terlihat upaya untuk itu, yaitu dengan menye­ lenggarakan pelatihan yang di ikuti oleh aparatur kabupaten, kecamatan, bahkan desa. Seolah takut akan target jumlah desa yang memi­ liki BUMDes tidak terpenuhi di 2016, pemerintah kabupaten juga membuat terobosan dengan mem­ berikan imbauan lisan kepada para kepala desa agar tidak lupa mendirikan BUMDes di desanya masing-masing. Bahkan di salah satu kabupaten di Lampung ini terendus kabar imbauan ini diikuti dengan imbauan keras (kalau tidak mau disebut perintah), bunyi imbauannya agar tiap desa meng­ alokasikan anggaran Rp20 juta—Rp30 juta untuk pendirian BUMDes. Bila tidak, APBDes yang ber­ sangkutan dianggap tidak layak dan pencairan DD TA 2016 ditunda. Beda kabupaten, beda pula strategi yang diterap­ kan agar desa segera memenuhi target pendirian BUMDes di TA 2016, selain dengan imbauan dan teguran keras tadi. Terkuak juga kabar dengan menggalang kerja sama dengan pihak perguruan tinggi dan memobilisasi seluruh kepala desanya untuk melakukan studi banding ke Pulau Bali.

Menjaga BUMDes Beberapa upaya yang dilakukan dalam mendor­ ong pendirian BUMDes tersebut harus diapresiasi sepanjang yang dilakukan tersebut tidak keluar

dari track pemberdayaan masyarakat desa. Untuk memelihara agar track pemberdayaan masyarakat dalam pendirian BUMDes tetap terpelihara, bebera­ pa hal dapat dijadikan perenungan dan perhatian, di antaranya pertama adalah orientasi. Mem­ berikan target kepada sesama aparatur peme­ rintah seba­ gai alat ukur kinerja/kunci keberhasilan dalam pelaksa­ naan program dibarengi de ­ ngan proses fasilitasi pem­ berderdayaan masyarakat tentu tidak masalah. Arti­ nya, tidak men­ jadikan kuan­ titas sebagai sebagai orien­ tasi, tetapi tetap pada koridor bahwa yang di sasar adalah kualitas dalam jumlah banyak bukan kuantitas tanpa kualitas. Kedua, musyawarah. Pendirian BUMDes tentunya dilakukan dengan musyawarah dengan melibatkan keterwakilan masyarakat, terutama rumah tangga miskin dan perempuan di desa. Musyawarah lebih ditujukan melahirkan lembaga usaha desa yang dari, oleh, dan untuk masyarakat berdasarkan ke­ butuhan dan potensi desa, serta untuk menghindari timbulnya distorsi ekonomi perdesaan di kemudian hari. Sebab, BUMDes hadir di desa tidak hanya se­ bagai lembaga komersial yang bertujuan mencari keuntungan atas penawaran barang dan jasa yang di kelolanya, tetapi juga sebagai lembaga sosial yang

berpihak kepada masyarakat melalui penyediaan pelayanan sosial. Ketiga rencana usaha. Pendirian BUMDes hen­ daknya dibarengi dengan rencana usaha jangka panjang (bisnis plan) yang menjadi panduan dalam pelaksanaan ke­ giatan usahanya. Dalam konteks ini pembekalan s t u d i k e l aya ­ kan usaha bagi pelaksana BUM­ Des tentu tidak kalah penting­ nya, ketimbang bagaimana me­ nyisihkan per­ modalan dan cara melapor­ kan dana yang telah dipakai ke­ tika mendirikan BUMDes agar tidak menjadi temuan. n SUGENG RIYADI Rencana usa­ ha juga akan memberi potret kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman ketika usaha dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu. Bagi desa yang akan mendirikan BUMDes rencana usaha ini harapannya juga untuk memetakan dan menempatkan para pihak agar lebih profesional dan proforsional dalam mendorong dan memfasilitasi pendirian BUMDes. Keempat dokumentasi. Kegiatan pembentukan BUMDes terlihat rekam jejaknya dan masuk do­ kumen perencanaan desa, mulai dari dokumen RPJMDes, RKPDes, dan APBDes. Kelima, menghidupkan usaha masyarakat. BUMDes didirikan tentu bukan sekadar mendompleng usaha yang kini dilakoni masyarakat. Namun, lebih dari­ pada itu bahwa BUMDes didirikan untuk melindungi

masyarakat desa, mengakomodasi kepentingan besar, dan jangka panjang untuk kemaslahatan seluruh masyarakat. Sehingga, apa-apa yang hendak dijadikan BUMdes tentu berskala besar dan jangka panjang da­ lam ukuran di desa, semisal pengelolaan pasar, sarana prasarana air bersih, listrik, pariwisata, dan lainnya. Keenam, pengembangan kawasan. Pendirian BUMDes tentu bukan hanya untuk mendorong kemajuan berskala desa semata, melainkan juga untuk mendorong kemajuan kawasan. Hal ini be­ rarti bahwa BUMDes yang berdiri juga hendaknya tidak egois berdiri sendiri dan kuat di satu desa, se­ dangkan BUMDes desa-desa yang ada di sekitarnya lemah bahkan tidak ada. Dengan berpegang pada prinsip persamaan geografis, persamaan asal-usul, persamaan adat istiadat, persamaan potensi, serta persamaan masalah yang dihadapi tentu akan mer­ ubah cara pandang pendirian BUMDes yang hanya berorientasi desa menjadi BUMDes yang berorien­ tasi kawasan, dari penciptaan persaingan antardesa menjadi penguatan antardesa, dari produk berskala desa menjadi orientasi produk berskala kawasan. Selain enam di atas, saya membayangkan bahwa BUMDes tidak berhenti sampai pendirian/pemben­ tukan dan salah satu pengurusnya dilatih di hotel yang jauh dari desa saja. Namun, BUMDes adalah wadah untuk melahirkan pengusaha-pengusaha di level desa dari sebuah pergulatan/proses yang kuat terhadap terpaan badai persaingan dan bahkan krisis sekalipun. Krisis 1998 memberi pelajaran berharga kepada kita betapa usaha-usaha yang lahir dan dibesarkan oleh regulasi pemerintah tumbang seiring tumbangnya rezim Orde Baru yang berkuasa pada saat itu, dan jika ini yang akan diulang di desa, BUMDes yang berdiri saat ini tentu hanya akan mampu bertahan seumur kepala desa yang menjabat, atau paling lama 12 tahun dari sejak di didirikan. Tentu bukan ini yang handak dituju dan pendirian BUMDes juga bukan untuk dijadikan bancakan pihak-pihak yang mencari keuntungan.. Semoga. n

Refleksi 1 Muharam Momentum Hijriah Komaruddin Hidayat Guru Besar Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta

S

ECARA tegas dan jelas Alquran menya­ takan kehadiran Islam yang dibawa Rasulullah Muhammad saw itu me­ rupakan misi kerahmatan bagi semesta. Islam dalam arti generiknya sesungguhnya mencakup semua agama yang dibawa seluruh rasul Allah sejak Nabi Adam dan set­ elahnya. Jadi, pada dasarnya semua agama yang berasal dari Allah itu adalah sama dan identik pesannya, sebagai wujud kasih-Nya untuk membimbing manusia ke jalan yang benar, baik, dan membahagiakan. Setiap agama umumnya memiliki ka­ lender masing-masing untuk menandai hari-hari dan peristiwa besar yang ke­ mudian dirayakan dengan upacara ke­ negaraan ataupun keagamaan. Peristiwa keagamaan ini pada urutannya melebur ke dalam ranah budaya sehingga upacara keagamaan dan keagamaan saling meng­ isi. Termasuk juga penetapan kalender agama dan bangsa saling memperkaya. Misalnya, sebagai bangsa besar Tiong­ kok memiliki kalender sendiri untuk menentukan hari-hari besar mereka. Da­ lam dunia akademis dan perdagangan, tampaknya yang dominan ialah kalender Masehi, yaitu dimulai dari peristiwa kelahiran Yesus Kristus. Umat Islam sesungguhnya memiliki kalender tersendiri meskipun mereka juga menggunakan kalender Masehi. Bertepat­ an pada Ahad, 2 Oktober 2016 ini jatuh 1 Muharam 1438 Hijriah, sebagai awal tahun baru yang diciptakan dunia Islam. Disebut kalender Hijriah karena momen­ tumnya memang bukan diambil dari hari kelahiran Nabi Muhammad, melainkan peristiwa perjuangannya yang dipandang sangat strategis dan historis dalam sejarah

PARTISIPASI OPINI

Sebuah Konvensi Kota Mekah dan Madinah ialah dua kota yang menjadi basis dan saksi masa-masa awal pembentukan ajaran dan umat Islam yang hidup sezaman dengan Rasulullah. Masa inilah yang selalu menjadi rujukan dan sumber inspirasi bagi pembinaan umat Islam setelahnya dari zaman ke zaman. Oleh karena itu, setiap tiba tahun baru Hi­ jriah, umat Islam sedunia selalu mengada­ kan upacara peringatan untuk mengenang kembali dan meneladani Rasulullah dan para sahabatnya bagaimana membangun komunitas muslim yang beradab, terce­ rahkan, yang berhasil gemilang mengganti kehidupan tidak beradab (jahiliah) menjadi sangat beradab (civilized). Pada awalnya kalender itu memang sebuah konvensi sebagai tanda perjalanan waktu, dengan mendasarkan hitungan putaran bumi, matahari, dan bulan yang ke­ mudian melahirkan tonggak-tonggak waktu sejak dari menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, dan abad. Namun, untuk selanjutnya kalender selalu muncul dalam kesadaran

batin kita bagaikan sebuah rumah yang berjalan (moving house) yang di dalamnya menyimpan seribu satu kenangan dan catat­ an peristiwa yang berjalan menyertai kita. Bahkan, seluruh aktivitas kita pun selalu dibayangi dan dibatasi waktu. Jam tangan dan kalender tidak pernah luput dari kesadaran kita sehari-hari. Di mana pun kita memasuki dunia kerja, di situ akan selalu bertemu dengan informa­ si tanggal, hari, bulan, dan tahun. Bahkan juga jam. Jam tangan yang awal mulanya diciptakan manusia untuk mengetahui in­

Apakah hidup ini sekadar kita jalani bagaikan sebuah mesin atau hewan tanpa makna? Apakah ketika usia makin tua tifak ubahnya mesin tua yang kekuatan dan harganya juga kian merosot dan diobral murah? formasi waktu, sekarang posisinya men­ jadi berbalik. Bagi kalangan eksekutif yang serbasibuk, bahkan selalu merasa dikejar-kejar jam dan waktu. Sampai-sampai muncul ungkapan, kalau bisa seminggu itu menjadi sepuluh hari ka­ rena merasa sempit waktu yang tersedia untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan. Setiap orang memiliki jatah waktu 24 jam sehari semalam untuk melakukan aktivi­ tas. Meski jatah waktunya sama, hasilnya ternyata berbeda-beda. Setiap orang juga berbeda dalam me­ maknai dan merasakan jalannya jarum jam

dari menit ke menit. Ada yang merasa waktu berlalu dengan cepat, ada yang merasa lam­ bat. Dengan demikian, rentang waktu ternya­ ta bukan sekadar jumlah dan akumulasi hitungan menit, melainkan sangat berkaitan dengan suasana kejiwaan seseorang. Inilah yang saya maksudkan psikologi waktu.

Waktu Metafisik Ketika kita menghitung waktu secara empiris, dengan mendasarkan jumlah edar bumi mengelilingi matahari, di sana sesungguhnya ada kategori waktu yang ber­ sifat metafisik (metaphysical time). Bahwa kita semua mengada mesti mengasumsikan dan meniscayakan berada dalam ruang dan waktu. Ketika kita berpikir tentang waktu, kita sudah berada dalam waktu. Oleh sebab itu, selalu muncul pertanyaan baku terhadap keberadaan seseorang; di mana dan kapan? Di mana menunjukkan ruang, kapan menunjukkan waktu. Bah­ kan, terhadap orang yang sudah mening­ gal pun berlaku pertanyaan; di mana dia sekarang? Berapa lama dia tinggal di alam kubur? Apakah langsung pindah ke surga atau neraka? Neraka itu ada batasnya atau tidak? Kalau kekal, apakah sama dengan kekalnya Tuhan? Demikianlah, ini ter­ masuk kategori waktu metafisik. Sementara Tuhan yang mahaabsolut di­ yakini berada di luar ruang dan waktu yang digambarkan dan dialami manusia. Namun, di atas semuanya itu, ada sebuah pertanyaan yang sangat fundamental. Apakah hidup ini sekadar kita jalani bagaikan sebuah mesin atau hewan tanpa makna? Apakah ketika usia makin tua tidak ubahnya mesin tua yang kekuatan dan harganya juga kian merosot dan diobral

murah? Menarik direnungkan, ketika orang mengadakan peringatan hari ulang tahun, yang diucapkan bukannya panjang usianya, melainkan panjang umurnya. Dalam bahasa Arab, istilah umur masih seakar dengan kata makmur. Artinya, orang dikatakan panjang umurnya jika hidupnya produktif, mendatangkan kemakmuran bagi lingkungannya. Orang yang panjang usianya, tetapi defisit amal kebajikannya dan tidak produktif bagi lingkungannya, disebut bangkrut hidupnya. Lafii khusrin, kata Alquran. Sungguh hidup yang merugi. Adalah iman dan banyaknya amal kebajikan yang membuat panjang umur seseorang. Bahkan, meski seseorang telah dikatakan mati, sesungguh­ nya umurnya tetap berjalan selama warisan kebajikannya masih dirasakan orang ba­ nyak, yang dalam Islam disebut amal jariah, atau amal kebaikan yang sustainable. Yang berkelanjutan melebihi usia seseorang. Oleh karena itu, sungguh tepat nasihat orang bijak; waktu itu ibarat pedang yang sangat tajam. Jika engkau tidak mampu menjinakkan dan menggunakannya dengan benar, engkau sendiri yang akan tertebas oleh pedang itu. Hidup adalah pilihan dan pilihan menentukan nasib. Jika hidup hanya memuja ketampanan fisik dan kekayaan harta, satusatu akan menjauhi dan meninggalkan kita. Peringatan Tahun Baru Hijriah dalam konteks berbangsa adalah jangan pernah kita lengah memanfaatkan momentum, terlena oleh aspek prosedural dan seremo­ nial dalam berdemokrasi, tetapi melupa­ kan substansi. Bahwa kita semua wajib mengawal semua proses politik untuk mewujudkan keadilan dan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Islam, yaitu peristiwa hijrah dari Mekah ke Madinah. Secara historis peristiwa hijrah ini me­ rupakan mata rantai yang sangat menen­ tukan kemenangan dan perkembangan penyebaran Islam. Umat Islam begitu berat menghadapi tekanan musuh sewaktu di Mekah, lalu atas izin Allah berpindah dan melakukan konsolidasi di Madinah. Di kota ini umat Islam makin besar jumlahnya, fondasi ajaran Islam makin mapan, dan pada gilirannya Rasulullah dan umatnya kembali lagi ke Mekah dan menaklukkan­ nya dengan cara damai.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

selasa, 4 oktober 2016

LAMPUNG POST

nuansa

13

PAK DE PAK HO

Dan ini pun akan Berakhir

A

n LAMPOST/hendrivan

Dian Wayhu Kusuma Wartawan Lampung Post

PA yang sudah dicapai hingga saat ini setiap insan pasti dengan rencana dan takdir. Tidak ada yang kebetulan. Entah itu sekarang di puncak, menengah, atau bawah. Seperti roda yang pasti akan bergulir, mengitari porosnya, kadang di atas dan bawah. Sang Pengatur pasti mengetahui apa yang terbaik bagi kita, bukan yang kita inginkan. Ada cerita yang saya de­ ngar di rekaman radio beberapa waktu lalu, dari seorang pekerja tambang di bawah tanah yang cukup dalam. Begini cerita ulangnya. Seorang mandor ingin memanggil pekerja tambang dengan menjatuhkan uang logam pada pekerja tambang di bawahnya. Kemudian pekerja tambang memungut logam tersebut, tidak memedulikan siapa yang ada di atasnya. Kemudian, mandor me­ ngulanginya kembali. Namun, tetap dengan reaksi

yang sama, pekerja me mungut logam seperti yang pertama. Dan, mandor me­ ngulangi ketiga kalinya. Pun dengan reaksi yang sama. Pada kesempatan berikutnya, mandor memberi batu dan mengenai pundak pekerja, sontak pekerja langsung menengok ke atas dan baru mengetahui bahwa ada mandor di atas permukaan tanah. Pekerja memaki dan mengeluh apa yang dilakukan mandor tersebut. Dari kejadian ini tampaknya kita mendapat pelajaran. Bagaimana kita bila diberi rezeki berupa harta yang cukup, tetapi kurang bersyukur atas apa yang diberi. Justru sebaliknya bila diberi kesulitan, umumnya kita akan mengeluh atas hasil yang diperoleh. Intinya, tetap bersyukur pada sang pencipta, apa yang sudah tercapai saat ini. Bukankah Allah telah menjanjikan la insyakartum waajidanakum

walainkafartum inna azabi lasyadid. Artinya, jika kamu bersyukur, akan aku tambah nikmatku, tetapi jika kamu kufur, azabku sangat pedih. Semoga kita termasuk hambanya yang pandai bersyukur dan tidak kufur nikmat. dengan syukur hidup kita menjadi indah, sedangkan kekufuran akan membawa kita pada murka Allah, juga ketidakbahagiaan pada diri sendiri. Oleh sebab itu, bersabar karena setiap kesusahan akan berakhir. Kalimat ini mungkin menjadi penguat, bila terjadi cobaan dalam kesulitan maupun ke­s enangan. Dalam me nyikapi dua hal ini hendaknya kita tidak berlebihan. Di awal Tahun Baru Hijriah ini, perlu menjadi evaluasi atas tahun sebelumnya, bahwa apa yang sudah tercapai dan yang yang masih menjadi target di tahun berjalan. n

Jika bukan kita, siapa lagi yang memajukan bank rakyat. PNS wajib menabung di Bank Pasar.

n SUGENG RIYADI

Pojok Konflik BNIL butuh kepastian hukum. Senangnya kok pada menggantung kasus ya. n Bakal calon belum lengkapi persyaratan. Nyalonnya iseng ya?

Kok Cuma 6 Kg Kepada Pertamina dan pihak terkait, mohon ditindak tegas pengecer elpiji 3 kg di Desa Sidoluhur, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah, karena berat cuma 6 kg yang seharusnya 8 kg. 085840790xxx

Peternakan Bikin Resah

n ANTARA/ANDREAS FITRI ATMOKO

KERAJINAN TOPENG BATIK KREBET. Perajin menyelesaikan pembuatan topeng batik di Krebet, Sendangsari, Kasihan, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (3/10). Topeng batik yang dipasarkan ke Jakarta dan Bali itu dijual Rp2.000 hingga jutaan rupiah per buah, bergantung model, kualitas, serta ukuran.

SURAT PEMBACA

Implementasi Raperda Wajib Bisa Baca Alquran KARAKTER generasi muda negeri ini telah terkikis. Berbagai aksi kenakalan hingga kejahatan pelakunya banyak dari kalangan anak muda. Tawuran pelajar, narkoba, seks bebas, pornografi, pemerkosaan, pembunuhan, pembegalan, dan lainnya. Krisis karakter yang tidak berkesudahan ini membutuhkan solusi tepat. Salah satu gagasan solusi tersebut adalah raperda yang mewajibkan siswa sekolah dasar dan menengah bisa membaca Alquran. Raperda ini diajukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandar Lampung baru-baru ini, dan disambut baik oleh Wali Kota Bandar Lampung. Gagasan raperda ini patut kita sambut dengan baik. Bagaimana pun, Alquran adalah pedoman hidup kaum muslim. Mampu membacanya adalah hal mendasar yang harus dimiliki generasi. Namun, mampu membaca Alquran tidaklah cukup. Alquran juga harus difahami isi kandungannya dan diimplementasi dalam kehidupan. Memahami dan mengimplementasi Alquran dalam kehidupan adalah dua hal yang sangat berkaitan erat dengan pelaksanaan tanggung jawab penciptaan kita sebagai manusia. Tanggung jawab tersebut adalah menjadi kholifah fil ardhi (pengelola bumi) sebagaimana tercantum dalam Surat Al-Baqarah (2) Ayat 30. Oleh sebab itu, sebagai pengelola bumi, manusia dituntut untuk mewujudkan kemakmuran seluruh penduduk bumi. Sebab, Alquran adalah kitab yang menjelaskan kemakruf­ an dan kemunkaran, bagaimana mengelola bumi dengan makruf dan menghindarkan bumi dari kehancuran akibat kemunkaran, semua jelas tertuang dalam Alquran. Dengan demikian, raperda wajib membaca Alquran harus bisa menjadi awal, agar berikutnya Alquran difahami isinya dan diimplementasi secara kaffah dalam kehidupan.

jika menggunakan hanya sedikit pertemuan. Ia harus diajarkan dengan jumlah pertemuan yang banyak, tetapi cukup dengan durasi waktu yang pendek. Metode klasikal hanya dibutuhkan untuk standardisasi umum makhrojul huruf dan tajwid. Di sinilah, tantangan­ nya. Bagaimana menyusun strategi implementatif pembelajaran membaca Alquran ini di sekolah. Sekadar sebagai gagasan yang patut dipertimbangkan adalah strategi mempersaudarakan siswa. Sangat mungkin sekali bagi sekolah untuk mempersaudarakan siswa; satu siswa yang mampu membaca Alquran diberi tanggung jawab menemani saudaranya belajar satu halaman setiap hari di awal jam pelajaran. Namun, strategi ini membutuhkan pada saat yang sama tumbuhnya budaya sekolah yang kondusif. Al-Muslimu akhul muslim, seorang muslim itu bersaudara dengan muslim yang lain. Budaya semacam ini akan mendorong terjadinya tolong-menolong antarsiswa dan siswa yang belum mampu tidak akan di-bully temannya. Suasana belajar pun akan kondusif untuk semua. Strategi persaudaraan pernah berhasil membangun masyarakat Islam di Madinah. Kota Madinah kala itu dipenuhi oleh kaum Muhajirin, yaitu para pengungsi Mekah yang tidak membawa banyak harta, bahkan banyak di antara mereka yang sama sekali tidak membawa harta. Lalu, Rasulullah Muhammad saw mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Anshor. Pedagang Muhajirin dipersaudarakan dengan pedagang Anshor, petani Muhajirin dipersaudarakan dengan petani Anshor. Mereka pun berbagi modal dan terbukti dalam waktu singkat, ke­ guncangan ekonomi Madinah akibat membanjirnya para pendatang Mekah dapat diselesaikan. Wallahualam.

Yth. Bupati Lampung Tengah, Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan, serta dinas terkait. Mohon ditinjau ulang surat izin peternakan ayam broiler dan ayam petelur di Dusun I, II, dan III, Kampung Sidoluhur, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah, karena jarak kandang cuma 20—50 meter dari rumah warga. Selain itu, menimbulkan bau yang sangat menyengat dan menyebabkan banyak lalat waktu hujan yang tentunya bisa menimbulkan penyakit. Untuk diketahui, di Dusun I ada 5 kandang, Dusun II (18), sedangkan Dusun III (4). Walhi Lampung atau LSM yang peduli lingkungan bisa memberikan advokasi kepada warga. Terima kasih. 085840790xxx

Sumur Umum untuk Bisnis Apakah bantuan sumur bor umum dari PNPM Mandiri bisa dipakai untuk peternakan ayam broiler perseorangan? Sebab, di Dusun III, Desa Sidoluhur, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah, ada dua kandang peternakan ayam broiler yang menggunakan sumur bor umum tersebut. Terima kasih. 085840790xxx

Suak Butuh Perhatian Yth. Bupati Lampung Selatan dan dinas yang berkaitan. Mohon kiranya pembangunan jalan di Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo, puluhan tahun tidak pernah tersentuh pembangunan. Jika hujan kedalaman lubang-lubang sampai lutut dewasa, dan terlihat seperti empang-empang ikan di tengah jalan. 081278947xxx

Baru Diperbaikan Sudah Jebol Yth. Bupati Lampung Timur. Kenapa per-

baikan jalan yang tambal sulam di ruas jalan Tanjungkari, Kecamatan Margatiga, terkesan asal-asalan. Belum genap seminggu, banyak jalan yang sudah jebol. Tolong untuk Dinas Pekerjaan Umum meninjau langsung kondisi jalan tersebut. Apakah tambal sulam sudah layak digunakan. Terima kasih Lampung Post. 08584053xxx

Pemuda Nongkrong Meresahkan Yth. Kapolres Lampung. Tolong dipantau pemuda-pemuda yang sering nongkrong di jalan alternatif dekat kebun sawit di Kampung Bumimas. Sering nongkrong pada sore hari di pinggir jalanan sepi, dikhawatirkan bila keadaan sepi akan melakukan tindakan pembegalan. 085658327xxx

KTP-El Kok Lama Yth. Pemkab Lampung Selatan. Mohon untuk ditindaklanjuti Dinas Capil terkait pembuatan KTP-el, sudah hampir dua bulan KTP saya belum jadi, bahkan terakhir saya datang ke kantor tersebut KTP belum dicetak. Terima kasih. 085789089xxx

Calon Satgas Tes Urine Kami ingin pembentukan Satgas Anti­ narkoba dan Anti-RKT oleh Polda harus dibarengi dengan adanya tes urine dan lain-lain. Jangan sampai terjadi seorang Satgas Antinarkoba tapi pengguna narkoba. 081367972xxx

Sosialisasi Sertifikat Tanah Rp50 Ribu Tolong disosialisasikan PP 128/2015 tentang PNBP pada Kantor ATR/BPN. Salah satunya biaya pembuatan sertifikat tanah Rp50 ribu. Kami petani akan menyukseskan amnesti pajak bumi dan bangunan (PBB), bila tanah kebun kami sudah disertifikatkan. 081279582xxx

Deasy Rosnawati Komunitas Perempuan Peduli Keluarga DPD I MHTI LAMPUNG

Metode Mengajar Membaca Alquran

Kenapa pada Keblinger?

Salah satu persoalan yang harus dipecahkan dalam rancangan perda wajib baca Alquran adalah bagaimana implementasi perda ini nantinya di sekolah. jika ia diwajibkan, tentu harus difikirkan bagaimana memasukkan ke pembelajarannya. Perlu difahami bahwa pelajaran membaca Alquran adalah pelajaran keterampilan. Ia harus diajarkan dengan metode privat, perorangan, face to face, dan dinilai perorangan. Ia tidak bisa diajarkan optimal jika menggunakan metode klasikal. Tidak akan mencapai hasil maksimal

SAYA heran dengan tingkah manusia sekarang. Kenapa jadi banyak yang aneh, apa ini zaman edan? Ada-ada saja tingkah manusia, dari menjual manusia lain, mengaku hebat bisa menggandakan uang, atau menggunakan sabu-sabu dengan dalih ritual. Kemanakah iman manusia. Apa manusia sekarang sudah tidak meiliki pegangan. Sungguh saya galau dengan masa depan manusia, makin lama makin hancur. Soraya Tanjungseneng, Bandar Lampung

n ANTARA/ANDREAS FITRI ATMOKO

BERSIHKAN SAMPAH SUNGAI. Petugas gabungan dari Dinas Sumber Daya Air (SDA) Bantul dan Balai Besar Serayu Opak membersihkan sampah yang terbawa arus di Sungai Winongo, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (3/10). Pembersihan sampah itu guna mengantisipasi terjadinya banjir yang disebabkan kurang lancarnya aliran sungai akibat tertutup sampah.


selasa, 4 Oktober 2016

pendidikan

14

LAMPUNG POST

Dinas Sosial Didik 158 Anak Jalanan DINAS Sosial Provinsi Lampung melakukan pendidikan dan pembinaan terhadap 158 anak jalanan selama satu tahun. Kepala Dinas Sosial Lampung, Satria Alam, mengatakan sejak ditetapkannya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, kewenangan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) di dalam panti menjadi kewenangan pemerintah provinsi. “Sejauh ini yang kami tangani ada 158 anak, perinciannya 86 anak di Panti Budi Asih, Bandar Lampung, dan 72 di Panti Harapan

Bangsa, Kalianda, karena ada pertimbangan wilayah,” kata Satria, Senin (3/10). Dia menjelaskan setelah dilakukan penjaringan anakanak usia di bawah 18 tahun yang berkeliaran dan tinggal di jalanan, pihaknya melakukan rehabilitasi berupa pendidikan dan pemberian keterampilan. “Mereka harus direhabilitasi terlebih dahulu, bahkan jika melakukan tindak pidana tidak boleh dihukum, hak mereka untuk sekolah harus tetap dipenuhi,” ujar dia. Nantinya, ujar Satria, petugas Dinas Sosial di tiap area akan mengundang guru

melakukan kegiatan belajarmengajar di panti rehabilitasi atau mengajak anak belajar di sekolah terdekat. “Bagaimana baiknya ya, kami melihat psikis anak. Jika belum stabil, gurunya kami undang ke UPTD atau sebaliknya, si anak yang ke sekolah. Insya Allah secara bertahap itu bisa pulih,” ujarnya. Dalam merehabilitasi usia remaja, pihaknya menyediakan UPTD panti sosial rehabilitasi bina remaja PSDA Radin Intan. Mereka akan dilatih sesuai dengan minat dan bakat untuk menjadi manusia yang memiliki keterampilan. (AJI/S1)

Lomba Hari Santri Masih Dibuka PENGIRIMAN naskah lomba artikel Hari Santri Nasional yang digelar oleh Lembaga Ta’lif wan Nasyr (LTN) Nahdlatul Ulama Lampung masih ditunggu hingga 16 Oktober mendatang. Pengumuman pemenang akan dipublikasikan di web PWNU Lampung, bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober. “Kami masih menunggu artikel yang dikirimkan oleh peserta lomba. Sudah banyak yang konfirmasi, di antaran-

ya menanyakan batas akhir pengiriman naskah,” kata panitia lomba artikel LTN NU Lampung, Rudi Santoso, kemarin (3/10). Rudi menjelaskan naskah dikirim cukup melalui e-mail, yaitu ke lombaartikelsantri@ gmail.com. Peserta dapat memilih tiga subtema yang telah ditetapkan panitia, yaitu peran santri dalam membumikan Islam di nusantara dulu dan sekarang, pondok pesantren sebagai kancah pengembangan pendidikan,

serta santri dalam politik dan pembangunan di Indonesia. Akademisi IAIN Raden Intan Lampung ini memaparkan lomba ini terbagi menjadi dua kategori, pertama kategori mahasiswa, santri, dan pelajar. Hadiah berupa uang Rp1 juta, paket buku, dan sertifikat untuk juara pertama. Sementara untuk juara kedua dan ketiga akan mendapat uang Rp750 ribu dan Rp500 ribu, berikut paket buku dan sertifikat. (RIC/S1)

Doni Rancang Web Transportasi Darat BERAWAL dari pengalaman pribadi yang merasa bingung untuk menggunakan transportasi darat di Kota Bandar Lampung setibanya dari Lampung Barat beberapa tahun lalu, membuat Doni Irawan berinisiatif merancang situs web sistem transportasi darat Kota Bandar Lampung. Mahasiswa IBI Darmajaya ini mengatakan aplikasi tersebut mampu memberikan pemahaman

14 HUMANIORA.indd 1

tentang informasi jenis kendaraan, rute, waktu tempuh, serta biaya angkutan. Penelitian ini dilakukan Doni sebagai skripsinya di jurusan Teknik Informatika. “Website ini dirancang dengan tujuan membantu dan memudahkan wisatawan atau masyarakat pendatang untuk mengetahui transportasi darat di Kota Bandar Lampung, dengan pemanfaatan teknologi informasi,”

ujar dia, Senin (3/10). Pria kelahiran Lampung Barat, 30 Desember 1993, ini menerangkan halaman menu home pada tampilan awal situs web memuat informasi, meliputi data terminal, jalur trayek, harga, jam operasi, dan tampilan map. “Dengan memilih terminal awal dan terminal tujuan, pengguna akan mendapatkan informasi seputar sistem transportasi di Kota Bandar Lampung berupa lama tempuh, warna kendaraan, jam operasional, dan tarif,” kata dia. Ketua Jurusan Teknik Komputer, Rionaldi Ali, mengapresiasi hasil penelitian Rudi. Menurut dia, penelitian tidak hanya menunjukkan mahasiswa mampu memahami perkuliahan, tetapi juga dapat mengaplikasikannya untuk pemecahan masalah yang ada di masyarakat. “Website ini perlu untuk terus dikembangkan agar masyarakat terbantu dalam Informasi transportasi di Bandar Lampung,” kata dia. (RIN/S2)

n ANTARA/ARIF FIRMANSYAH

MEMBACA BUKU MASSAL. Sejumlah siswa dan guru membaca buku secara massal di lapangan SD Insan Kamil, Jalan Dramaga, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (3/10). Kegiatan membaca secara massal dan maraton yang diikuti 1.200 siswa SD selama 45 menit tersebut sebagai bagian Gerakan Literasi Sekolah yang dilakukan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dalam meningkatkan dan membiasakan budaya membaca sejak dini.

Pemerintah Siapkan Regulasi Teknologi Bersih Setiap perusahaan asing yang ingin masuk Indonesia harus ada assessment terhadap teknologi yang akan dipakai. Pengujiannya oleh LIPI dan BPPT. ASRUL SEPTIAN

I

NDONESIA dengan potensi sumber daya alam (SDA) yang melimpah digadang-gadang mampu menghasilkan beragam produk inovasi riset. Namun sayangnya, teknologi yang dipakai di dalam negeri masih mengandalkan impor dan tidak semua ramah lingkungan. Guna memastikan teknologi yang masuk Tanah Air benarbenar ramah lingkungan, pemerintah dalam tataran kementerian/lembaga sedang mempersiapkan rancangan peraturan yang nantinya dibuat dalam bentuk peraturan presiden terkait teknologi bersih. Direktur Jenderal Penguatan Riset Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti), Jumain Appe, mengatakan yang dimaksud teknologi bersih artinya tidak hanya mampu menciptakan produk yang bagus, tetapi juga melalui proses produksi

yang ramah lingkungan. “Problem kita sekarang ini kan teknologinya banyak impor, tetapi belum ada mekanisme atau scanning terhadap teknologi itu apakah ramah lingkungan atau tidak,” ujar dia, dalam jumpa pers Science and Technology Festival di ICE BSD, Tangerang Selatan, Senin (3/10). Dia mengungkapkan teknologi yang berasal dari Tiongkok mayoritas disinyalir merusak lingkungan. Alihalih ingin memanfaatkan teknologi tepat guna, justru sebaliknya Indonesia bisa menjadi negara yang dipermasalahkan karena produk inovasi riset yang tidak bersih. Ia pun mencontohkan, sekarang ini industri kelapa sawit Indonesia sedang dipersoalkan di kalangan dunia internasional. Pasalnya, lahan yang digunakan salah satunya telah merusak tatanan hutan lindung bahkan berdampak buruk pada masyarakat sekitar.

“Jadi nanti setiap perusahaan asing yang ingin masuk Indonesia harus ada assessment terhadap teknologi yang akan dipakai. Pengujiannya oleh LIPI dan BPPT,” kata dia. Namun, kata Jumain, assessment dilakukan bukan hanya terhadap perusahaan asing, melainkan seluruh perusahaan milik negara juga wajib diuji teknologinya. Dengan demikian, diharapkan Indonesia bisa mewujudkan nuansa riset berteknologi bersih. Sementara itu, tim Chem-E-Car besutan mahasiswa Universitas Gadjah Mada meraih juara di ajang Chem-ECar di Adelaide University, Australia, 27—28 September lalu. Lomba itu merupakan ajang adu hasil perancangan purwarupa (prototipe) mobil yang digerakkan melalui reaksi kimiawi. Dalam pergelaran ini, tim UGM berhasil menyabet juara I kategori poster. Kompetisi kali ini diikuti tim-tim unggul dari berbagai negara di dunia, seperti Australia, Iran, Indonesia, Malaysia, dan Selandia Baru. (S1) asrul@lampungpost.co.id

FESTIVAL ANAK AISYIYAH Ria Enes dan boneka Susan mendongengkan cerita islami di hadapan anak-anak saat Festival Anak Aisyiyah di Masjid Al Akbar, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (2/10). Kegiatan tersebut bertujuan menghibur dan menanamkan ajaran moral kepada anak sekaligus dalam rangka menyemarakkan Tahun Baru Islam 1438 Hijriah.

n ANTARA/MOCH ASIM

10/3/2016 7:34:39 AM


selasa, 4 Oktober 2016

humaniora

15

LAMPUNG POST

Walhi Prioritaskan Kesadaran Masyarakat Kebijakan seharusnya diberlakukan di semua tempat dan dibarengi sosialisasi dari pemerintah. DELIMA N NAPITUPULU

W

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

REKOR MURI. Sebanyak 25 ribu siswa SD, SMP, dan SMA melakukan semafor dalam rangka memperingati HUT ke-55 Pramuka di Stadion Pahoman, Bandar Lampung, kemarin.

Kabupaten Konservasi Lampung Barat

D

INAS Kehutanan Lampung Barat melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan masukan dan dukungan mewujudkan Lampung Barat sebagai Kabupaten Konservasi. Salah satunya dengan menggelar Konsultasi Publik di Hotel Blue Sky, Jakarta, pada Jumat (30/9). Kegiatan ini diikuti oleh pemangku kepentingan baik dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ditjen Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem, Ditjen Pengendalian DAS dan Hutan Lindung, Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Pemerintah Provinsi Lampung, dan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.

Di tingkat pusat, regulasi yang lebih kuat terhadap program plastik berbayar yang diminta Aprindo masih disusun dalam bentuk peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK). Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar menyatakan seharusnya Aprindo dapat memakai instrumen yang digunakan di daerah dalam bentuk

delima@lampungpost.co.id

Komandan Korem 043/ Gatam Kolonel Kav Supriyatna melaksanakan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Bandar Lampung dalam rangka memperingati HUT ke-71 TNI di Taman Makam Pahlawan, Bandar Lampung, Senin (3/10).

 DINAS KEHUTANAN LAMPUNG BARAT/DOK.

BERI CENDERA MATA. Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial, Kementerian LHK, Antung Deddy Radiansyah (kiri) menerima kenang-kenangan dari Kepala Dinas Kehutanan Lampung Barat M Nizon, (kanan), usai kegiatan konsultasi publik Lampung Barat menuju Kabupaten Konservasi di Hotel Blue Sky, Jakarta, pada Jumat (30/9). semua merupakan komitmen rimbawan Lampung Barat dalam melestarikan sumberdaya hutan dalam bentuk pemikiran dan karya dalam menyambut Ulang Tahun Perak Lampung Barat,” katanya. (S10)

 DINAS KEHUTANAN LAMPUNG BARAT/DOK.

BERDISKUSI. Para peserta yang terdiri dari pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ditjen Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem, Ditjen Pengendalian DAS dan Hutan Lindung, Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Pemerintah Provinsi Lampung, dan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sedang berdiskusi.

15 HUMANIORA.indd 1

Produsen seharusnya turut bertanggung jawab mengolah sampah plastik.

TABUR BUNGA

terima kasih kepada atas kehadiran dan partisipasi para pihak. Menurutnya, seluruh masukan yang disampaikan dalam konsultasi publik ini segera ditindaklanjuti, karena juga sudah masuk dalam prolegda Tahun 2016. “Ini

Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial, Ditjen KSDAE Antung Deddy Radiansyah meng at a k a n Ke m e nte r i a n Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengapre siasi upaya Kabupaten

ALHI Lampung meminta pemerintah, peritel, dan masyarakat bersinergi menekan volume sampah plastik. Pemberlakuan kantong plastik berbayar di ritel modern dinilai tidak efektif. Hal tersebut menyusul kebijakan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) yang membebaskan anggota mereka untuk tidak lagi mengenakan biaya atas kantong plastik terhadap konsumen yang berbelanja. Kebijakan seharusnya diberlakukan di semua tempat dan dibarengi sosialisasi dari pemerintah. “Sejak diberlakukan, hanya segelintir masyarakat yang memiliki kesadaran membawa tas belanja sendiri untuk menekan penggunaan plastik,” kata Ketua Walhi Lampung Hendrawan kepada Lampung Post, Senin (3/10). Ia juga menyayangkan belum adanya tanggung jawab produsen kantong plastik dalam mendukung program tersebut. Menurut

Hendrawan, produsen seharusnya turut bertanggung jawab mengolah sampah plastik. Selain itu, Walhi berharap pemerintah gencar menyosialisasikan bahaya penggunaan kantong plastik. “Yang terpenting adalah membangun kesadaran masyarakat agar tidak menggunakan plastik,” kata dia.

peraturan wali kota ataupun peraturan bupati. Hal itu mengacu pada UU Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. Pemerintah daerah secara khusus diberi amanat untuk mengatur mekanisme pengurangan sampah di wilayah masing-masing. Program plastik berbayar juga merupakan salah satu program pengurangan sampah plastik di daerah. “Jadi, sesungguhnya Aprindo juga mengerti jika ada regulasi dari bupati atau wali kota,” ujar Siti di Jakarta, Minggu (2/10). Pernyataan menteri LHK itu sebagai reaksi atas kebijakan Aprindo yang membebaskan anggota mereka untuk tidak lagi mengenakan biaya atas kantong plastik terhadap konsumen yang berbelanja. Sebelumnya, berdasarkan SE Dirjen KLHK No SE/8/ PSLB3/PS/PLB.0/5/2016 tentang Pengurangan Sampah Plastik melalui Penerapan Kantong Belanja Plastik Sekali Pakai tidak Gratis, Aprindo mewajibkan anggota mereka untuk menarik biaya kantong plastik terhadap konsumen. (MI/S1)

Lampung Barat dalam menjaga dan melestarikan sumberdaya alam dengan mendeklarasikan sebagai Kabupaten Konservasi. Kepala Dinas Kehutanan Lampung Barat, M Nizom mengungkapkan rasa

 DINAS KEHUTANAN LAMPUNG BARAT/DOK.

FOTO BERSAMA. Para peserta konsultasi publik Kabupaten Konservasi Lampung Barat berfoto bersama usai kegiatan.

n LAMPUNG POST/DOK

Dana Desa untuk Bank Sampah PEMBENTUKAN bank sampah salah satu solusi mengatasi sampah yang mencapai 850 ton per hari. Pemerintah daerah dapat memanfaatkan dana desa untuk membentuk bank sampah. “Setiap kelurahan atau desa dapat menggunakan dana desa,” kata Kapuslitbang Lingkungan Hidup Unila, Erdi Suroso, kepada Lampung Post, baru-baru ini. Menurut Erdi, pengelolaan bank sampah merupakan tugas dan tanggung jawab bersama dalam menjaga lingkungan. Menurut

dia, bank sampah seharusnya dibentuk di setiap RT. Selain mengurangi volume sampah, juga dapat memberi manfaat bagi masyarakat. “Saya mengapresiasi upaya para pecinta lingkungan yang menginisiasi pembentukan bank sampah,” ujarnya. Direktur Eksekutif Mitra Bentala, Mashabi, mengklaim pihaknya memiliki konsep dan strategi agar tiap RT dalam kelurahan memiliki satu bank sampah. “Sudah kami usulkan kepada Pemerintah Kota Bandar Lampung, tetapi selalu ter-

bentur masalah anggaran,” kata dia. Konsep setiap RT memiliki satu bank sampah merupakan langkah ideal untuk membantu menyelesaikan masalah sampah. Dia menjelaskan delapan bank sampah di tiga lokasi, yaitu Kelurahan Panjang Selatan, Kotakarang, dan Pulaupasaran menunjukkan hasil yang baik. Dari bank sampah tersebut, kata Mashabi, tercatat masing-masingnya dap at mengumpulkan 70 kg hingga 1 ton lebih sampah terpilah dalam kurun enam bulan terakhir. (WIR/S2)

10/3/2016 7:43:15 AM


hiburan

selasa, 4 Oktober 2016

LAMPUNG POST

16

Perkenalkan Batik ke Generasi Muda Ayu makin yakin jika batik akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Anak muda tidak lagi canggung menggunakan batik di berbagai kegiatan.

A

YU Diah Pasha memang identik dengan batik. Sejak beberapa tahun belakangan, artis senior ini mengampanyekan batik ke berbagai daerah dan juga negara. Dia memperkenalkannya dengan membuat sebuah kegiatan bernama Putra-Putri Batik Nusantara. Kesekian kalinya, Ayu pun kembali terlibat dalam perhelatan ini. Belajar dari pengalaman masa lalu, Ayu memiliki strategi tertentu. “Kami harus bekerja sama dengan kementerian karena itu tugas kami. PutraPutri Batik Nusantara sudah pergi ke Spanyol, Prancis,

Jerman, Jepang, dan Brunei. Mereka pergi untuk memperkenalkan dan melakukan workshop batik karena difasilitasi Kemenpar,” ujar Ayu di Jakarta, Jumat (30/9), seperti dilansir dari liputan6.com. Ayu mengapresiasi anak muda yang cinta batik dalam acara bertajuk Putra-Putri Batik Nusantara. Anak muda yang berusia 18 hingga 25 tahun dari berbagai daerah disaring untuk mendapatkan predikat Putra-Putri Batik Nusantara. Dengan apresiasi ini, Ayu makin yakin jika batik akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Anak muda tidak lagi canggung menggunakan batik di berbagai kegiatan. “Membuat generasi muda merasa batik itu merupakan bagian dari jati diri dan

budaya adiluhur yang perlu dilestarikan,” ujarnya. Selain dengan perhelatan Putra-Putri Batik Nusantara, Ayu juga melestarikan batik dari keluarga besarnya. “Saya dari keluarga batik. Setelah itu 6 dari 10 anggota keluarga menggeluti dunia batik dan dari kecil pakai batik. Adik saya juga punya batik, jadi sudah masuk generasi ketiga.” Kini, Ayu pun menyambut tantangan untuk memperkenalkan batik kepada generasi muda. Dia harus mengikuti perkembangan zaman yang makin modern tanpa melupakan penampilan klasik untuk digunakan dalam tradisi perkawinan, kematian. “Itu kan upacara adat, gunakan batik, tetapi bagaimana juga caranya eksis di modern,” ujar dia. (INT/S1) n INT

Dude Herlino Pantau Tumbuh Kembang Anak MEMILIKI kesibukan yang padat tidak membuat aktor Dude Herlino lupa untuk memperhatikan pertumbuhan buah hatinya, Muhammad Dirgantara Ariendra Harlino. Ia mengaku berbagi tanggung jawab untuk mengurus anaknya yang berumur 1,5 tahun tersebut dengan sang istri, Alyssa Soebandono. “Saya ingin tiap kali dia buka mata bangun tidur, ada saya dan ibunya di depannya. Kalau akhir pekan, saya senang menghabiskan waktu bermain dengannya dan mengurusnya, bah-

kan saya ikut mengganti popoknya,” ujar dia saat ditemui dalam acara peluncuran popok Baby Happy, di Jakarta, Jumat (30/9). Saat berada di rumah, Dude selalu memperhatikan apa yang dilakukan si kecil, bahkan mengikuti perilakunya sebagai bentuk interaksi. Dia juga tidak menyia-nyiakan ke c a n g g i h a n te k n o l og i masa kini dengan menggunakan fitur videocall dengan sang anak ketika tidak bisa mengantarkan tidur akibat padatnya jadwal syuting. (MTVN/S1)

Teka-Teki Rumah Malaikat FILM Rumah Malaikat yang disutradarai oleh Billy Christian siap membuat bulu kuduk penontonnya merinding. Berbeda dari film horor lainnya, film garapan rumah produksi SAS Films ini akan memberikan pengalaman menyeramkan dan penuh teka-teki. “Film ini menghibur dalam genre horor dan ini beda banget sama film horor Indonesia yang biasanya hantu-hantunya tuh nyeremin. Kami beda, lebih ke psikologis. Horor psikologis, tetapi nanti ada juga hantu anak-anak kecil yang menurut saya lebih menyeramkan,” kata Billy di Jakarta Convention Center, Sabtu, (1/10) seperti dikutip dari liputan6.com. Roweina Umboh, aktor senior yang ikut bermain dalam film

tersebut, menuturkan ini merupakan film yang penuh tantangan buatnya. Sebab, ia harus berperan sebagai wanita yang jiwanya terganggu karena dikelilingi oleh hantu. “Jika saya bilang di sini saya bukan tokoh antagonis, orang yang lebih kejiwaan, jadi beda. Oleh sebab itu, ini sesuatu yang baru buat

saya. Ternyata sosok seorang Ibu Maria itu psycho, jadi something yang beda,” ujar Roweina. Rumah Malaikat sendiri bercerita tentang kejadian misterius di sebuah panti asuhan yang dipimpin oleh Ibu Maria (Roweina), tempat anak panti asuhannya menghilang secara misterius satu per satu. (INT/S1)

Anak Angelina Jolie Ingin Orang Tua Rujuk SALAH satu hal paling menyedihkan dari perceraian Angelina Jolie dan Brad Pitt adalah nasib anak-anak mereka. Dari enam anak yang dimiliki pasangan ini, dikabarkan Shiloh yang paling tidak bisa menerima perceraian keduanya. Dilansir dari Inquisitr, Senin (3/10), gadis kecil berusia 10 tahun ini disebut sulit menerima kenyataan bahwa orang tuanya berpisah. Apalagi, ia sangat dekat dengan sang ayah. Tidak heran, ia kemudian memohon agar Angelina Jolie dan Brad Pitt kembali rujuk. “Dia adalah bocah kesayangan sang ayah, dan dia sedih karena ibunya memisahkan mereka. Angelina mencoba menerangkan pada sang anak bahwa ini adalah keputusan terbaik, tetapi Shiloh tidak melihatnya seperti itu,” ujar seorang sumber. Tidak hanya Shiloh, lima anak Brad Pitt dan Angelina Jolie disebut bingung dengan apa yang terjadi di antara kedua orang tua mereka. Sumber ini menyebut Maddox, Pax, Zahara, serta si kembar, Vivienne dan Knoxx, meminta pada sang ibu agar membuat segalanya normal kembali. Sementara itu, Brad Pitt dikabarkan sangat patah hati dengan perceraian tersebut. Seorang sumber, bahkan menyebut Brad Pitt kerap menangis setelah Angelina Jolie mendaftarkan perceraian mereka pada 19 September lalu. “Brad Pitt sangat berantakan sekarang. Dia tidak bisa melihat anak-anaknya, dan ia berusaha keras mengetahui apakah anak-anaknya baik-baik saja dengan menelepon stafnya dan staf Angelina Jolie,” ujar sumber tersebut. (INT/S1)

n INT

16 HIBURAN.indd 1

10/3/2016 7:33:49 AM


selasa, 4 oktober 2016

SEPAK BOLA

LAMPUNG POST

17

Dewi Fortuna Bantu Arsenal Atasi Burnley

TERJATUH. Penyerang ARSENAL melanjutkan penampilan Barcelona Neymar (tengah) positifnya usai mengandaskan perlawan­ terjatuh saat berebut bola dengan bek Celta Vigo, Hugo an Burnley dalam lanjutan pekan ke-7 Mallo, pada lanjutan La Liga Liga Primer Inggris, Minggu (2/10) malam. di Balaidos Stadium. Celta Namun, kemenangan ini diakui Manajer menaklukkan Barca dengan Arsenal Arsene Wenger tidak lepas dari skor 4-3. bantuan dewi fortuna. Keberun­t ung­ an seakan tidak membiarkan Arsenal n AFP/MIGUEL RIOPA meraih hasil minor di Turf Moor—markas Burnley—setelah mencetak gol semata wayang di masa perpanjangan waktu babak kedua. Laurent Koscielny menjadi sosok penyelamat yang mencetak gol satu-satunya dalam laga itu. Namun, gol tersebut sedikit berbau kontroversi karena Koscielny dianggap melakukan handsball terlebih dahulu sebelum usahanya berbuah hasil. “Kami agak beruntung hari ini ka­ Kepercayaan untuk menjadi rena kami sedikit kelelahan dan sempat melakukan beberapa kesalahan. Saya kiper utama Barcelona belum tidak melihat kami sebagai tim juara, apa­ mampu dipikul Marc-Andre lagi Burnley adalah tim yang sulit. Mereka ter Stegen dengan baik. bertahan dengan baik,” kata Wenger. Adapun terkait gol kontroversi tersebut, MUHARRAM CANDRA LUGINA Koscielny mengaku tidak tahu menahu apakah menyentuh bola terlebih daARC-ANDRE ter Stegen hulu. Namun, ia meminta semua pihak diplot menjadi kiper menghormati pengadil lapangan yang utama setelah kepergian mengesahkan golnya tersebut. Claudio Bravo ke Manchester City “Saya tidak tahu apakah itu handball. Saya mencoba menendang bola de­ngan pada bursa transfer musim di­ kaki kanan saya dan tidak tahu apakngin lalu. Tapi kepercayaan besar ah saya menyentuhnya de­ngan tersebut tampaknya belum dapat tangan. Wasit memberikan dipikul penjaga gawang asal Jergol tersebut dan Anda harus man itu. Ter Stegen kembali menghormati keputusannya,” membuat blunder memalukan ujarnya. yang menyebabkan Barcelona Selain kontroversi handskandas 3-4 dari Celta Vigo di Staball, terciptanya gol pun telah dion Balaidos, Senin (3/10) dini melewati waktu dua menit hari WIB. masa perpanjangan waktu. Kiper berusia 24 tahun Hal itu membuat manajer itu lengah memainkan Burnley Sean Dyche dibuat bola di area berbahaya geram atas keputusan wasit s e b e l u m Pa b l o yang merugikan timnya. Hernandez “Kalian harus memper­ melakutanyakan tambahan waktu kan initu, sepak pojoknya dan apa­ tercept. Bola kah itu harusnya disahkan. yang sem Handball dan pertanyaan pat coba mengenai itu. Sungguh di­ dibuang malah mengenai kepala sayangkan untuk meng­ Hernandez yang kemudian akhiri pertandingan seperti masuk ke gawang. itu. Kami kecewa karena­ nya,” kata Dyche. Meskipun demikian, pelatih Inggris ini tetap memberikan apresiasi tingDUA pemain Manchester gi kepada anak asuhnya yang memberikan perla­ United, Marcus Rashford wanan penuh hingga menitdan Jesse Lingard, dipanggil menit akhir pertandingan. pelatih sementara Timnas IngKekalahan ini membuat gris, Gareth Southgate, untuk posisi Burnley merosot pertandingan kualifikasi Piala ke urut­an 14 klasemen Dunia bulan ini melawan Malta Liga Primer dengan dan Slovenia. Selain kedua pemain hanya meraih tujuh itu, ada nama bek kanan Glen Johnpoin. Sementara Arson dan Alex Oxlade-Chamberlain senal me­r angsek de­ yang kembali dipanggil. ngan masuk posisi Menggantikan posisi Sam Altiga besar dan hanya lardyce, Southgate akan mengasuh ter­tinggal dua poin timnas untuk empat pertanding­ Laurent Koscielny­ dari Manchester City an Inggris ke depan. Southgate n AP/NICK POTTS yang memimpin juga mengaku tidak sabar untuk klasemen se mengembangkan pemain yang mentara. (MI/O1) ada di skuat Inggris. Ujian per-

Blunder Ter Stegen Permalukan Barca

M

Skor pun berubah menjadi 4-2 tersebut. Ia menyebut kekalahan pada menit ke-77 sekaligus meru- kedua yang diterima timnya di sak momentum Barcelona yang La Liga bukan sepenuhnya dosa hampir mampu mengejar defisit dari Ter Stegen, melainkan semua dua dari tiga gol Celta Vigo yang orang, termasuk dirinya. dikreasikan di paruh pertama. “Kekalahan ini adalah tangAkhir laga pun menjadi 4-3 setelah gung jawab semua orang. Dan Gerard Pique mencetak gol penu- yang pertama adalah saya sendiri. tup tiga menit jelang bubaran. Saya adalah yang bertanggung Blunder ini bukan pertama kali jawang dengan tim ini. Kiper harus bagi Ter Stegen. Eks pemain Borus- mengambil risiko dan kami kalah, sia Monchengladbach tersebut be- jadi kami harus berbenah,” ujar berapa kali melakukan kesalahan entrenador berusia 46 tahun itu. fatal saat mengawal mistar gawang Kekalahan tersebut tentu memtimnya. Terakhir buang peluang kali ia melakukan Barcelona merekesalahan serupa but puncak klasesaat membela Timmen La Liga dari Kami belum dalam nas Jerman kala tangan Real Mad i p e r m a l u k a n krisis karena ini masih drid yang secara Slowakia 1-3 di mengejutkan Oktober. Tapi kami laga persahabatan kembali ditahan tidak boleh terus akhir Mei lalu. tim lemah Eibar “Awalnya saya 1-1. Mereka pun seperti ini lagi. ingin mengumpan harus rela turun kepada Jordi (Alba). Itu adalah peringkat ke lis keempat dengan kesalahan yang harusnya tidak raihan 13 poin dari tujuh laga. boleh terjadi dan sekali lagi saya minta maaf kepada tim yang telah Melepas Takhta Diimbangi Eibar membuat Real berjuang hingga akhir,” kata Ter Madrid harus rela melepas takhta Stegen. Meskipun demikian, pelatih pimpinan klasemen La Liga dan Barcelona Luis Enrique tampak kini disalip rival sekota Atletico menutup mata dan membela pe- Madrid pada Minggu (2/10) malam. nampilan buruk anak didiknya Kedua tim Madrid itu sama-sama

meraih 15 poin, tapi Atletico lebih memiliki kolektivitas gol diban­ dingkan saudara tuanya tersebut. Akhir laga ini menjadi hasil imbang keempat beruntun di semua laga yang diraih Cristiano Ronaldo dkk. Namun, pelatih Madrid Zi­ nedine Zidane membantah timnya sedang mengalami krisis dan akan mencoba meningkatkan performa tim di laga selanjutnya. “Tapi tentu ada sesuatu yang salah dengan hasil tiga kali imbang secara beruntun di La Liga. Kami akan memperbaiki semua ini. Kami belum dalam krisis karena ini masih Oktober. Tapi kami tidak boleh terus seperti ini lagi,” kata Zidane. Petaka semakin menghinggapi skuat Los Galacticos—julukan Madrid—karena kemungkinan kehilangan dua pemain intinya, Karim Benzema dan Raphael Varane, karena cederanya. Keduanya harus ditarik keluar lapangan pada tengah pertandingan. “Keduanya digantikan karena cedera, Karim merasakan sesuatu di lututnya dan membutuhkan pemeriksaan. Sedangkan Varane hanya sebuah benturan keras,” kata Zidane. (MI/O2) lulu@lampungpost.co.id

Southgate Panggil Rashford-Lingard ke Timnas tama Inggris bersua Malta pada 8 Oktober. “Kami harus berusaha menjaga keberlangsungan tim dari bulan lalu. Dalam pandangan saya, akan ada banyak hal yang

performa,” kata Southgate kepada situs resmi FA. “Ada dua pemain yang pernah bekerja dengan saya di level U-21, yakni Marcus Rashford dan Jesse Lingard, yang menurut kami me­

Skuat Inggris untuk kualifikasi Piala Dunia Kiper: Fraser Forster, Joe Hart, Tom Heaton Bek: Ryan Bertrand, Gary Cahill, Phil Jagielka, Glen Johnson, Danny Rose, Chris Smalling, John Stones, Kyle Walker Tengah: Eric Dier, Jordan Henderson, Alex Oxlade-Chamberlain, Michail Antonio, Jesse Lingard, Raheem Sterling, Theo Walcott, Dele Alli Striker: Wayne Rooney, Marcus Rashford, Daniel Sturridge, Jamie Vardy berjalan dengan benar. Saya sekarang tidak sabar untuk be­ kerja dengan para pemain karena penting untuk mengembangkan

rupakan pemain-pemain muda luar biasa yang ingin kami letakkan di skuat ini,” ujar Southgate, yang juga melatih Timnas U-21.

“Kami memiliki beberapa pemain yang tidak dapat dipanggil karena cedera, seperti Harry Kane dan (kiper) Jack Butland, dan kami telah kehilangan beberapa pemain akhir pekan, seperti Danny Drinkwater, Adam Lallana, dan Nathaniel Clyne, sedangkan Luke Shaw belum bugar sepenuhnya,” kata Southgate. Setelah menjamu Malta, Inggris akan bersua Slovenia (12 Oktober) dan Skotlandia (12 November) dalam kualifikasi Piala Dunia. Satu laga persahabatan juga akan dijalani Southgate ketika Inggris menghadapi Spanyol pada 16 November. (MTVN/O1)

selintas

Villa Pecat Di Matteo

Conte Pantau Hart

KABAR buruk menimpa mantan pelatih Chelsea, Roberto di Matteo. Ia dipecat setelah gagal mengangkat performa Aston Villa. Di Matteo kembali ke Inggris setelah dua musim melatih Schalke 04, Juni 2016. Berada di negeri Ratu Elizabeth, pelatih berusia 46 tahun tersebut menangani Aston Villa yang bermain di Divisi Championships. Namun, belum genap setengah musim melatih, tepatnya pada Senin (3/10), Di Matteo dipecat klub yang bermarkas di Villa Park tersebut. Tepatnya setelah Villa kalah dari Preston North End 0-2, sehingga kini timnya berada di posisi ke-19 atau tiga tingkat di atas zona degradasi. Kini Villa sedang menimang-nimang calon pengganti Di Matteo. Mulai dari Lee Johnson dan David Wagner, hingga Steve Bruce. Namun, nama terakhir sangat dikhawatirkan manajemen karena dia mantan manajer Birmingham, yang merupakan klub rival sekota Villa. (MTVN/O1)

PELATIH Chelsea, Antonio Conte, dikabarkan tengah memantau kiper Joe Hart. Indikasi itu guna mengantisipasi isu hengkangnya kiper Thibaut Courtois. Hart kini sedang menjalani masa pinjaman bersama salah satu klub Seri A, Torino. Ia hengkang dari Stadion Etihad lantaran tidak masuk rencana pelatih Manchester City, Josep Guardiola yang lebih memilih Claudio Bravo yang direkrut dari Barcelona. Selain itu, Hart juga baru saja dipanggil pelatih interim Gareth Southgate ke Timnas Inggris untuk kualifikasi Piala Dunia 2018. Demi me- n AFP/ANTHONY DEVLIN mastikan pilihannya, Conte dikabarkan menonton aksi Hart saat Torino menang atas Fiorentina di Turin, Minggu (2/10). Jika sesuai keinginannya, bukan tidak mungkin Conte mengembalikan Hart ke Inggris pada bursa transfer musim dingin Januari mendatang. (MTVN/O1)

Hasil Liga Sepak Bola Eropa Minggu (2/10)--Senin (3/10) dini hari WIB LIGA PRIMER 1 Man United 0 Leicester 2 Tottenham 0 Burnley

0 1 0 2 4

vs vs vs vs

Stoke

BUNDESLIGA

1 0 Wolfsburg vs Mainz Schalke vs M'Gladbach 0 4 Man City 0 SERI A Arsenal 1 0 Empoli vs Juventus LA LIGA 1 Atalanta vs Napoli Bologna vs Genoa Valencia vs Atl Madrid 2 0 Cagliari vs Crotone Real Madrid vs Eibar 1 2 Espanyol vs Villarreal 0 1 Sampdoria vs Palermo Milan vs Sassuolo Malaga vs Ath Bilbao 1 4 Torino vs Fiorentina Celta Vigo vs Barcelona 3 2 2 Roma vs Inter Southampton

0 0

3 0 1 1 1 3 1 1


selasa, 4 oktober 2016

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

18

Asa Ganda Campuran

di Thailand Open Ahsan/Hendra nyaris mencapai babak final di ajang Jepang Terbuka. RICKY MARLY

K

EJUARAAN Thailand Open Grand Prix Gold 2016 segera dimulai. Turnamen berhadi­ ah total 120 ribu dolar AS (Rp1,5 miliar) itu digelar di National Stadium Bangkok pada 4—9 Oktober 2016. Sejumlah pemain Indone­ sia telah bertolak ke Negeri Gajah Putih untuk meng­ikuti ajang tersebut. Di tunggal putra, nama Ihsan Maulana Mustofa tercatat sebagai salah satu andalan Indone­ sia. Ihsan menempati posisi teratas di daftar unggulan. Di sektor tunggal putri, pelatnas mengirimkan cu­ kup banyak wakil. Ada Fitri­ ani yang baru menjadi juara di PON Jawa Barat 2016. Kemudian ada nama Hanna Ramadini, Ruselli Hartawan, serta Dinar Dyah Ayustine. Peluang di ganda putra juga terbuka lewat tiga wa­kil. Ada pasangan Rian Agung Saputro/Berry Angriawan yang merupakan unggulan kedua. Pasangan muda Mu­ hammad Rian Ardianto/Fajar Alfian serta Hardianto/Kenas Adi Haryanto juga turun. Sektor ganda campuran mengirim empat wakil ke turnamen ini, termasuk dua ganda baru, Riky Widi­ anto/Gloria Emanuelle Wi­ djaja dan Edi Subaktiar/ Richi Puspita Dili. Selain itu, ada juga ganda Alfian Eko

Prasetya/Annisa Saufika dan Rafiddias Akhdan Nugroho/ Masita Mahmudin. “Jika saya pribadi inginnya minimal mencapai semifinal, lebih bagus lagi kalau bisa ke final dan juara,” ujar Gloria,

Kami berharap bisa tampil lebih baik ke depannya. ketika ditanya soal target di Thailand Open Grand Prix Gold 2016, kemarin. “Di turnamen kelas grand prix dan grand prix gold, kami belum bisa men­capai hasil yang memuaskan, ke­ cuali ke babak semifinal Taipei Open Grand Prix Gold 2016. Kami berharap bisa tampil lebih baik ke depan­ nya,” ujar dia. Riky/Gloria merupakan ganda baru yang memulai debut di kejuaraan Taipei Open Grand Prix Gold 2016. Di duet perdana tersebut, mereka berhasil menembus babak semifinal. “Kami sudah belajar dari penampilan kami di turna­ men sebelumnya. Kami harus meningkatkan kuali­ tas pertahanan dan komu­ nikasi bersama partner di lapangan,” ujar Gloria mengevaluasi penampilan­ nya dan Riky.

Kemerosotan Ahsan/Hendra Sementara itu, Moham­ mad Ahsan/Hendra Se ­ tiawan sedang terpuruk. Itulah fakta nyata yang di­ alami ganda putra unggulan Indonesia. Usai kegagalan di Olim­ piade Rio de Janeiro 2016, Ahsan/Hendra terus mero­ sot. Mereka gagal total di ajang Jepang Terbuka dan Korea Terbuka. Ahsan/Hendra nyaris mencapai babak final di ajang Jepang Terbuka. Na­ mun, mereka harus mene­ lan pil pahit lantaran takluk pada babak semifinal ketika menghadapi ganda Tiong­ kok, Li Junhui/Liu Yuchen. Senasib dengan ajang Jepang Terbuka, Ahsan/Hen­ dra kembali gigit jari di ajang Korea Terbuka. Menariknya, mereka takluk dari ganda Tiongkok yang sama pada babak perempat final. Menanggapi kegagalan tersebut, legenda bulu tangkis Indonesia, Christian Hadina­ ta, menyebut ada dua faktor yang membuat Ahsan/Hendra merosot. Pertama faktor fisik dan kedua motivasi. “Menurut analisis saya, kegagalan di Olimpiade Rio de Janeiro masih berdampak pada Mohammad Ahsan/ Hendra Setiawan. Fisik me­ reka masih terganggu dan menyebabkan performa mereka jadi kurang maksi­ mal pada dua seri terakhir,” kata Christian. (MTVN/O1) rickymarly@lampungpost.co.id

Pesisir Barat Berikan Apresiasi kepada Elisa PEMERINTAH Kabupaten Pesisir Barat memberikan penghargaan dan bonus kepada atlet yang berhasil meraih prestasi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat tahun 2016, Senin (3/10). Penghargaan ini diberikan sebagai wujud kepedulian kepada para atlet yang berlaga di PON XIX Jawa Barat, yang ber­ asal dari Kabupaten Pesisir Barat, dan berhasil meraih prestasi pada PON kali ini. Penyerahan bonus untuk atlet tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal, didamp­ ingi Pj Sekkab Azhari, Asis­ ten I N Lingga Kusuma, dan Kadispora Kasmir, di ruang rapat Batu Gughi, Pemkab se­

tempat. “Pemda akan mem­ berikan yang terbaik, kepada atlet akan diberikan peng­ hargaan, yaitu dijadikan tenaga kontrak di Dispora Pesisir Barat,” ujar Bupati. Penghargaan ini diberikan kepada Elisa, atlet cabang olahraga tarung derajat kon­ tingen Provinsi Lampung, yang meraih perak pada PON XIX Jawa Barat. Elisa, warga asal Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan, yang merupakan alumnus SMKN 1 Ngambur. Atas prestasi ini, Elisa diberikan penghargaan oleh Bupati untuk menjadi tenaga honorer daerah pada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dis­ pora) Pesisir Barat. Selain itu, Bupati memberikan uang

Rp5 juta atas nama pribadi. Pemkab juga memberikan penghargaan kepada dua pelatih tarung derajat, Rolly Suhendar dan Mutaqin. Sebelumnya, Rolly Suhen­ dar merupakan tenaga ho­ norer sukarela SMPN 2 Pesisir Selatan, kini diangkat menjadi tenaga honorer daerah pada SMPN 2 Pesisir Selatan. Pada kesempatan itu, atas nama pemerintah, Bupati meng­ ucapkan terima kasih telah mengharumkan nama Pesisir Barat dan mengingatkan agar tidak cepat berpuas diri ter­ hadap keberhasilan yang telah diraih selama ini. Namun, ha­ rus senantiasa tetap menjaga semangat untuk memperbaiki diri dan menggapai prestasi yang lebih tinggi. (CK10/O2)

n LAMPUNG POST/DETA CITRAWAN

BONUS ATLET. Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal memberikan bonus kepada Elisa, atlet berprestasi asal Pesisir Barat pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX cabang olahraga tarung derajat. Penyerahan penghargaan itu dilakukan di Ruang Rapat Batu Gughi, Pemkab setempat, Senin (3/10).

n ANTARA/IGGOY EL FITRA

MENANG TELAK. Pesepak bola Semen Padang FC, Marcel Sacramento (kanan), berusaha melewati penjaga gawang Bali United, Rully Desrian (kiri), pada pertandingan lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, di Stadion GOR H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Senin (3/10). Tim asuhan Nil Maizar itu menang telak atas tamunya dengan skor 3-0.

Pengurus Cabor Harus Hobi Olahraga BUPATI Lampung Selatan Zainudin Hasan meminta pengurus cabang olahraga (cabor) agar hobi berolah­ raga. Hal ini dilakukan agar dari prestasi olahraga dapat membawa nama baik Kabu­ paten Lampung Selatan. Hal ini terungkap dalam kegiatan audiensi Komite Olahraga Nasional Indone­ sia (KONI) Lampung Selatan dengan Bupati Lamsel, Senin (3/10), di Aula Krakatau, kan­ tor bupati setempat. Menurut Zainudin, selain hobi olahraga, pengurus ca­ bor pun harus tahu tentang olahraga yang digelutinya, seperti karate, pengurusnya tahu dan bisa karate. “Ya,

minimal sering melakukan olahraga, misalnya jalan kaki. Jika tidak hobi olahraga, bisa kacau atlet yang dibi­ nanya,” ujar dia, kemarin. Dia menjelaskan KONI Lampung Selatan harus fokus dalam melakukan pembinaan terhadap atlet, misalnya, cabor apa yang akan lebih difokuskan. Se­ hingga atletnya bisa men­ jadi juara, baik tingkat provinsi maupun nasional. Bahkan, bila perlu hingga tingkat internasional. “Ini dilakukan agar bisa membawa nama baik dan harum Kabupaten Lampung Selatan. Sehingga, Kabu­ paten Lamsel bisa terangkat

TAFISA Games 2016 Tepat Waktu KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memastikan penyelengga­ raan Pesta Olahraga Rekrea­ si Dunia (TAFISA Games) 2016 akan berlangsung tepat waktu di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, 6—12 Oktober. “Kami terus mengerjakan persiapan-persiapan, seperti panggung pembukaan hing­ ga tenda-tenda yang akan dipakai peserta dari ber­ bagai negara,” kata Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pe­ muda dan Olahraga Raden Isnanta, ketika meninjau lokasi TAFISA Games ke-6 di Ancol, Jakarta, Senin (3/10). Isnanta mengatakan pani­ tia penyelenggara hanya perlu merakit tenda-tenda yang terbuat dari bambu itu sehingga mempercepat pengerjaan di Ancol. “Kami akan memanfaat­ kan lapangan di Ecopark Ancol ini sebagai lokasi pameran olahraga tradi­ sional dan anak-anak dari Indonesia maupun negara lain,” kata Wakil Ketua Pani­ tia Penyelenggara TAFISA Games itu. Perwakilan-perwakilan negara anggota Asosiasi Olahraga Masyarakat In­ ternasional yang mengikuti

TAFISA Games di Indonesia, menurut Isnanta, akan me­ nampilkan cabang-cabang olahraga rekreasi tradi­ sional bangsa mereka yang bernuansa budaya masingmasing. “Kami akan lebih mem­ perlihatkan budaya olah­ raga serta rasa persaudaraan sesama bangsa. Kejuaraan ini bukan mencari kemenang­ an, melainkan bertujuan mengajak masyarakat agar selalu bugar,” katanya. Selain menampilkan olahraga-olahraga tradi­ sional dari sejumlah ne­ gara, TAFISA Games 2016 juga akan menampilkan cabang-cabang olahraga alternatif, seperti olahraga ekstrem, olahraga petua­ langan, olahraga elektronik (e-sports), serta olahraga bagi disabilitas. “Sekitar perwakilan 30 negara akan menampilkan permainan tradisional me­ reka di Pantai Festival Ancol ini,” kata dia. Presiden Joko Widodo akan membuka TAFISA Games di Ancol, Jakarta, pada 8 Oktober. Sedang­ kan Wakil Presiden Jusuf Kalla dijadwalkan akan hadir dalam upacara ­p enutupan pada 11 Ok­ tober. (MTVN/O2)

DRM Peparnas Digelar 5-6 Oktober PANITIA penyelenggara Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jawa Ba­ rat akan menggelar delegate registration meeting (DRM) pada 5—6 Oktober 2016. “Seluruh kontingen Pep­ arnas 2016 akan diundang dalam delegate registration meeting, untuk memba­ has terkait jumlah dan ke­ absahan atlet dan anggota kontingen,” kata Sekretaris Umum PB PON 2016 dan

Peparnas 2016 Jabar, Ahmad Hadadi, di Bandung, Senin (3/10). Menurut Hadadi, kegiat­ an DRM itu merupakan proses akhir dari tahapan pendaftaran dan pendataan atlet Peparnas yang akan berlaga pada 15—24 Okto­ ber 2016 di Kota Bandung. Ia menyebutkan dari DRM tersebut segala hal yang menyangkut jumlah dan kuota atlet dan ofisial akan

dimatangkan dan menjadi acuan bagi panitia penye­ lenggara Paralimpik 2016 Jabar, untuk mempersipkan akomodasi, transportasi, dan juga penyusunan jad­ wal pertandingan. Panitia Peparnas melaku­ kan rapat koordindasi khusus yang digelar di Sekretariat PB PON dan Peparnas 2016 Jabar, di kompleks Gedung Sate, Kota Bandung. “Koordi­ nasi ini untuk mematangkan

kesiapan DRM, termasuk mempersiapkan mekanisme pertandingan, upacara pem­ bukaan, penutupan, dan lainnya,” kata Hadadi. Terkait venue pertanding­ an, tidak ada masalah ka­ rena akan menggunakan venue-venue yang juga di­ gunakan pada PON XIX/2016 Jabar. Bahkan, untuk laga atletik, akan dipertanding­ kan di Stadion Gelora Ban­ dung Lautan Api (GBLA).

“Untuk venue dan sa­ rana pertandingan sudah siap karena menggunakan fasilitas bekas PON, tinggal melakukan setting saja,” kata Ahmad Hadadi. Sementara itu, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani di­ jadwalkan membuka ajang Peparnas XV/2016 di Stadion Siliwangi Kota Bandung, 15 Oktober 2016. (ANT/O2)

dari bidang olahraga.” Zainudin Hasan meng­ ungkapkan cabor seperti sepak bola dan tenis meja, harus merakyat hingga ke pelosok-pelosok desa. “Oleh karena itu, saya ­ingin pembinaan atlet dari masing-masing cabor bisa melakukan pembinaan dan sekaligus dipertandingkan. Ini dilakukan untuk meme­ riahkan HUT Kabupaten Lampung Selatan pada 14 November 2016. Selain itu, saya menginginkan ang­ garan KONI sebesar Rp2 miliar bisa tepat guna dan tepat sasaran. Bukan, ber­ arti anggaran tersebut di­ habis-habiskan, tanpa ada

dampak dan manfaatnya ke depan,” kata Bupati. Sementara itu, Ketua Umum KONI Lampung Se­ latan Edy Firnandi menga­ takan KONI Lamsel meng­ ajukan program kerja. Masing-masing cabor telah membuat anggarannya, seperti untuk melakukan pembinaan atlet. Dari 24 cabor, total anggarannya yang dibutuhkan Rp1,355 miliar untuk satu tahun. “Dalam pembinaan atlet dari masing-masing cabor di Lampung Selatan, ditarget­ kan masuk tiga besar pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII pada 2017,” ujar dia. (TOR/O2)

Ferry dan Yaasiin Kibarkan Merah Putih di ARRC India

n DOKUMENTASI AHM

KEDUA DAN KETIGA. Pembalap Muhammad Febriansyah, yang akrab disapa Ferry (kiri), dan Yaasiin Gabriel Soma berada di podium kedua dan ketiga kelas Asia Dream Cup pada balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) seri kelima, di Buddh International Circuit, India, Sabtu—Minggu (1—2/10). PEMBALAP binaan PT As­ tra Honda Motor (AHM), Yaasiin Gabriel Soma dan Muhammad Febriansyah, menuntaskan tantangan balap bergengsi Asia Road Racing Championship (ARRC) seri kelima dengan mempersembah­k an po­ dium kedua dan ketiga kelas Asia Dream Cup untuk Indo­ nesia di Buddh International Circuit, India (1—2/10). Para pembalap AHRT mengawali hari pertama di India dengan berat. Sirkuit yang baru pertama kali dipergunakan pada ajang ARRC ini harus membuat seluruh tim bekerja keras menemukan setelan mo­ tor terbaik. Pembalap pun dituntut cepat beradaptasi. Bahkan pada sesi latihan, Irfan dan Ferry sempat ter­ jatuh dari tunggangannya. Pada sesi kualifikasi, di­ dukung oleh mekanik AHRT para pembalap masih ber­ juang untuk menemukan setelan terbaiknya. Di kelas ADC, Yaasiin dan Ferry, meskipun telah menemu­ kan setelan motor yang pas, ketatnya sesi kualifikasi ha­ nya menempatkan mereka di posisi start 8 dan 9. Semen­ tara di kelas Supersports 600 cc, Gerry Salim dan Irfan pun hanya mampu mengisi posisi 15 dan 19 starting grid Supersports 600 cc. Balap ADC yang hanya

melombakan tujuh lap, membuat semua pembalap harus mengeluarkan ke­ mampuan terbaiknya dari awal sampai dengan lap terakhir. Hal tersebut juga membuat Yaasiin dan Ferry langsung menekan dari sejak lap awal. Bahkan pada race pertama, Yaasiin mampu membubuhkan catatan wak­ tu kedua tercepat 2:24.960 atau hanya selisih 00:00.137 dari pembalap tercepat. GM Marketing Planning and Analysis Divison PT Astra Honda Motor (AHM), Agustinus Indra Putra, mengatakan perjuangan keras para pembalap AHRT menaklukkan sirkuit yang baru digunakan pada ke­ juaraan ARRC ini men­ jadi wujud nyata hasil dari pembinaan balap berjenjang Honda yang diselenggarakan AHM. “Kami senang pembalap muda dapat kembali mem­ persembahkan kemenang­ an untuk Indonesia di balap level internasional ARRC. Kami harap pro­ gram penjenjangan balap yang AHM lakukan dapat terus menciptakan pem­ balap terbaik dari generasi muda bangsa dan mampu memberikan prestasi sam­ pai ke level World Grand Prix, MotoGP,” ujar Indra kepada Lampung Post, Senin (3/10). (RIC/O1)


SELASA, 4 Oktober 2016

KESEHATAN

LAMPUNG POST

19

Lampung Menuju Daerah Bebas Kaki Gajah Tahun ini merupakan tahun kelima pemberian obat pencegahan kaki gajah kepada penduduk Lampung Timur dan akan dinilai oleh Kementerian Kesehatan tentang derajat penularan filariasis. DELIMA NAPITUPULU

L

AMPUNG masih memiliki satu daerah yang belum tuntas eliminasi kaki gajah, yaitu di Kabupaten Lampung Timur. Kabag Humas Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Asih Henrastuti mengatakan kasus akut infeksi cacing filaria ditemukan di Lampung Timur lima tahun lalu. Sesuai standar WHO, pencegahan penularan cacing filaria yang disebarkan nyamuk vektor dilakukan dengan meminum obat Albendazol dan 4.707.752 tablet Diethylcarbamazine selama lima tahun berturut-turut. “Untuk tahun ini, pemberikan obat Albendazol kepada seluruh penduduk Lampung Timur dilakukan pada 1—10 Oktober dengan usia sasaran 2—70 tahun,” kata Asih, saat dihubungi, kemarin (3/10). Dia menjelaskan hasil pendataan kader, dari total jumlah penduduk Lampung Timur 934.496 jiwa, sebanyak 885.849 orang menjadi sasaran minum obat pencegahan filariasis. “Target cakupan secara epidemologi 65%, dan target cakupan secara program 85%.” Menurut Asih, tahun ini merupakan tahun kelima pemberian obat pencegahan kaki gajah kepada penduduk Lampung Timur. “Setelah ini akan dinilai oleh Kementerian Kesehatan tentang derajat penu-

laran filariasis di Lampung Timur,” katanya.

Komitmen Menkes Menteri Kesehatan (Menkes) Nila F Moeloek berkomitmen untuk memberantas penyakit kaki gajah di Indonesia hingga tereliminasi pada 2020. “Harus kita wujudkan Indonesia bebas kaki gajah. Ini harus diwujudkan sungguh-sungguh karena dampak filariasis ini bisa membuat cacat permanen, mengganggu masyarakat dan sosial,” kata Nila di acara puncak peringatan Bulan Eliminasi Kaki Gajah (Belkaga) di Kualakurun, Kabupaten Gunungmas, Kalimantan Tengah, kemarin. Dia mengatakan Kabupaten Gunungmas adalah daerah endemis penyakit infeksi cacing filaria penyebab kaki gajah. Pada 2016, Belkaga baru dimulai sehingga tahun 2020 diharapkan Gunungmas bisa mencapai angka nol filariasis. Beberapa daerah di Kalteng telah melaksanakan program eliminasi filariasis, seperti Kabupaten Kora Waringin Barat yang sudah menyelesaikan tahapan eliminasi pada 2016. Atas keberhasilan itu, Menkes memberikan sertifikat eliminasi filariasis kepada Bupati Kota Waringin Barat di acara peringatan Belkaga di Kabupaten Gunungmas. Selain Kota Waringin Barat (Ka-

n ANTARA/ARIF FIRMANSYAH

PENDERITA KAKI GAJAH. Bupati Bogor Nurhayanti (kiri) berbincang dengan penderita penyakit kaki gajah (filariasis), Unih, saat berkunjung ke rumahnya di Kampung Setu, RT 03/05, Desa Leuwinutug, Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (5/9). Ibu Unih yang menderita penyakit kaki gajah selama sebelas tahun tersebut mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bogor untuk menjalani operasi dan pengobatan di RS Fatmawati, Jakarta. limantan Tengah), Menkes juga memberikan serifikat kepada tiga kabupaten yang telah menyelesaikan tahapan eliminasi filariasis, yaitu Kolaka Utara (Sulawesi Tenggara), Bombana (Sulawesi Tenggara), dan Kota Bogor (Jawa Barat). Pada kesempatan tersebut, Menkes

juga menyerahkan bantuan terkait kaki gajah kepada puskesmas setempat, berupa obat pencegahan filariasis sebanyak 1.810.200 tablet Albendazol dan 4.707.752 tablet Diethylcarbamazine (DEC). Sementara bantuan lain adalah 400 kardus pemberian makanan

tambahan anak sekolah (PMTAS), 36.950 buah kelambu berinsektisida bagi keluarga yang memiliki balita, 90 set juru pemantau jentik (jumantik), dan 50 kilogram abate kepada kader PMK. (MI/S1) delima@lampungpost.co.id

Gejala dan Pengobatan Penyakit Kaki Gajah PENYAKIT kaki gajah disebabkan oleh tiga spesies cacing filaria, yaitu Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, Brugia trimori. Cacing-cacing ini mampu hidup 4—6 tahun pada kelenjar getah bening dan juga pembuluh darah manusia. Selama itu pula, cacing filarial akan berkembang biak dan menghasilkan anakan yang bernama mikrofilarial. Penderita kaki gajah, terutama yang sudah parah akan mengalami pembengkakan yang luar biasa, terutama pada bagian kakinya. Kaki penderita dari penyakit kaki gajah ini menjadi besar dan membengkak dengan kulit yang mengeras. Hal ini membuat penderita kaki gajah sulit bergerak dan berjalan, sehingga hanya dapat duduk diam. Sebelum mengalami pembengkakan hebat pada bagian kakinya, ada beberapa gejala ringan yang muncul sebelum akhirnya penyakit ini masuk ke tahap kronis. Beberapa gejala yang muncul setelah seseorang digigit oleh nyamuk vektor cacing filaria.

Demam Gejala pertama yang dapat mendeteksi munculnya penyakit kaki gajah, atau terinfeksinya seseorang dengan cacing filaria adalah demam. Demam ini bertahan kurang lebih 3—5 hari berturutturut.

19 suplement.indd 1

n MI

OBAT KAKI GAJAH. Petugas kesehatan menunjukkan obat penyakit filariasis.

Pembengkakan Gejala berikutnya adalah pasien biasanya akan mengalami pembengkakan pada daerah-daerah tertentu, terutama pada bagian atau daerah lipatan-lipatan tubuh yang terdapat pada bagian kaki dan tangan.

Panas pada ketiak Muncul rasa perih dan panas serta sakit pada bagian lipatan, terutama ketiak dan lipatan paha. Selain itu, kedua bagian tersebut juga akan mengalami iritasi berupa kulit yang menjadi kemerah-merahan.

Pembengkakan yang menetap Setelah penyakit kaki gajah berubah menjadi kronis dan berada pada tingkatan yang lebih parah dari sebelumnya, gejala yang akan muncul adalah pembengkakan yang sifatnya cen­

derung menetap dan sangat tidak biasa. Hal ini biasa dikenal dengan istilah elefantiasis, yang berarti bagian tubuh yang membesar menjadi seperti bagian tubuh dari gajah. Ada beberapa bagian tubuh yang akan mengalami pemb esaran dan pembengkakan (elefantiasis) yang tidak normal ketika terjangkit penyakit kaki gajah, yaitu tungkai, lengan, buah zakar, dan payudara. Sebelum penyakit kaki gajah menjadi parah dan kronis, harus pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi apakah tubuh pasien mengandung cacing filaria. Biasanya ketika pasien mengalami gejala demam dan ada pembengkakan, saat itulah langsung diberi penanganan medis dengan tepat dan cepat. Uji laboratorium dilakukan pukul 20.00 saat mikrofilaria masih berada pada bagian darah tepi dan mudah terdeteksi. Gejala kaki gajah awal yang tedeteksi dapat disembuhkan dengan memusnahkan larva-larva cacing filaria yang ada di dalam tubuh, sehingga pasien terhindar dari gangguan kaki gajah yang kronis. (INT/S1)

10/3/2016 10:35:23 AM


PARIWARA

AC INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT PEMADAM CV DATAM Menjual & Isi Ulang Alat Pemadam Kebakaran, Hub. Syahril 0821.8401.4555 / 0815.4089.8424.

BIBIT SINGKONG Jual Bibit Singkong Gajah Super, Potensi Hasil + 60 Ton/Ha, Hub. 0812-7230-2770 (tdk trm sms)

KEHILANGAN STNK BE 4859 EQ, Nk. MH33C1005CK943881, Ns. 3C1-943787, an. Yupes Menti STNK BE 2420 DM, Noka. MHKW3CA2JAK002272, Ns. DBL4842, an. Herman. STNK BE 3841 OO, Nk.MH1JFD22XDK768291, Ns.JFD2E-2768142, an.Aneka STNK BE 4133 EM, Nk. MH1JBE114CK417790, Ns. JBE1E -140417, an. Ruslan Jazuli STNK BE 6932 OJ, Nk. MH1JFS117FK249358, Ns. JFS1E-1246357, an. Rudial bin H.Abdullah STNK BE 2301 DO, Nk. MHC 1 B R 5 4 BW C 0 6 7 3 0 6 , N s . E-067306, an. T. A. Simarmata STNK BE 2842 AS, Noka. S91001638, Nosin. 9137358, an. Drs. Suhaili. STNK BE 3751 UH, Nk. MH328B40DCJ632213, Ns. 28D3632069, an. Siska Riyanti.

STNK BE 4657 EC, Nk. MH331B206CJ034112, Ns. 31B1034031, an. Suprapto STNK BE 5684 JU, Nk. MH8 B E 4 D FA A J 7 5 8 5 8 8 , N s . E451id795748, an. Umaimah STNK BE 6772 DC, Nk. MH1JB01108K022094, Ns. JB01E-1022488, an. Sobari

KEHILANGAN Telah hilang STNK Mobil Toyota Avanza Nopol : BE 2955 Q. atas nama : Umi Wahidah.S.AG. alamat : Pulung Kencana Rt / Rw .05/03 Kel Pulung Kencana kec. Tulangbawang Tengah Kab. Tulangbawang Barat . No Rangka mobil : MHKM1BA3JD024600 No Mesin mobil : MB90225 Diperkirakan terjatuh dalam perjalanan antara Tiyuh Tirta Kencana menuju Kelurahan Mulyaasri Kec. Tulangbawang Tengah, Kab. Tubaba. (Ahmad Sobirin/CK11)

STNK BE 6784 PU, Nk. MH1 JB912XAK330330, Ns. JB91E -2324189, an. Bernardus Klimin STNK BE 7812 YI, Nk. MH331B0029J005822, Ns. 31B004838, an. Apriyadi.

KERJA SAMA Jual/Sewa/Kerja sama mesin Fotocopy, Hrg Mulai dr 5 Jt-an, Hub. 0852-68231083

KARUNG GONI Jual/Beli Karung Goni, Partai & Eceran, cocok utk Kopi, Coklat, Pinang & Cor2an, Lok. Jl. Soekarno Hatta KM. 7 Bdl, Hub. 0821-86661204 / 081257378000

KOST-KOSTAN ELDE KOST 1,8 Jt/Bln, Hrian 200Rb/Mggu, Mewah, Aman, Lengkap, Prkir dpn Kamar, Pusat Kota, Free Wifi, Jl. Cut Nyak Dien No. 40, Tjk Pusat, Hub. 082281898205

Rumah Bintang 2KT, 1KM, RT, RM, Pr/Wnt blnn Rp1,5 Jt, mwh, parkir, Jl. Jati No.20 Tanjung Raya Bdl. Hub.0813.7982.7575.

KURSUS-KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL Servis & Kursus Teknisi Hp kls mahir, djmnin lngsng dpt Duit, Jl. Z.A Pagar Alam, No. 72 Gdg Meneng, Hub. 0896.7496.2976

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MOBIL DISEWAKAN SEWA MOBIL RESMI DI LAMPUNG, CV. Prima Trans Nusa, ready : All New Paje ro,For tuner,Alphard,Avanza, I n n o v a , N e w C a m r y, S e d a n Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet 12-16), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Baju Tidur dan Daster, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 & 0823.0734.4000 & 0812.7805. 9125 / Pin 5C53715C

PENGOBATAN P E N G O B ATA N A LT E R N A T I F A K U P U N T U R TA N PA O B AT & R A M U A N . H U B . 0821.8304.9330.

PELUANG USAHA Bisnis jaringan. GAJI sd jtan/hr, Pmula min 3-15jt/bln, Garansi, Dkrjkan mak 2jm/ hr (par t/ full time) Joint? PT. BISA. Collacell & Caturex. 0812-722-7476/29a3f0b3

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PIJAT TRADISIONAL URUT TRADSIONAL BU YULI membutuhkan tenaga kerja Wanita untuk dididik mjd mases/ urut, Ser ta menerima Urut Tradisional Pria & Wanita, Hub. 0813.6837.8530. PIJAT/URUT REFLEKSI & Totok Wajah, Keseleo, Masuk Angin, Cape-cape, Bisa dipanggil, Hub. Mas Agus 0822-79508686

Mau Private B. Inggris (Conversation, Toefl & Toeic) dgn kualitas trjmin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL, 0721254184/ 0813.7938.3494, 08995804987 Pin 52367C89 Mau Bimbel smua mta pljrn & PR dbntu utk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOL solusinya, Hub. 0721254184/ 0813.7938.3494, 08995804987 Pin 52367C89

HINO 2 unit Hino Lohang th 2004, BE, Bak Besi, 2 unit Fuso th 2003, BE, Bak Besi, 1 unit Hino Damp Truck th 2001, Siap Pakai Kerja, Hub. 0812-7202-035 MITSUBISHI MITSUBISHI TRITON GLX dan GLS tahun 2011 dijual Hubungi 0812-8328367

CAT MOBIL & MOTOR

VARIASI MOBIL

XENIA R SPORTY

DP 150 Jt-an

berhadiah

GRANMAX PU

MINIBUS 1.3 D DP 20 JT

AYLA X ANGS 2,1 JT

Angs 10 Jutaan

BANG DINI

0813-6916-2263 5FD747B3

DP 11 JT-AN

AYLA DP 9 JT-AN

FE 74 HD

XENIA

DP 50 Jutaan + Bak Kayu Angs 7,5 Jutaan

ANGS 4 JT x 5 TH ANGS 2,6 JT

OPEN INDENT 2 JUTA

Colt Diesel

TERIOS R ADVENTURE

PICKUP 1.5 AC PS

BANG OX

DP 11 JT-AN

TERIOS

HUB :

JOFIAN 0812.2657.8818

DP 11 JT-AN

MENERIMA TUKAR TAMBAH PROSES PALING CEPAT & GESIT

IKIN 0853-7788-2111

KLINIK H. ROSADI hadir kembali di Kota anda memberikan Pelayanan yang paling alami tanpa suntik silikon dan bahan kimia sehingga tidak ada efek samping. Bpk. H. ROSADI meracik ramuan dibuat dari bahan nabati dan hewan, juga diiringi hasil tirokat dan doa untuk mengatasi berbagai macam yang berurusan dengan kejantanan diantaranya: Lemah Syahwat, Ejakulasi Dini, Impotensi dll. Metode yang digunakan mula-mula menditeksi dan membetulkan urat-urat yang tersumbat untuk mencapai kuat dan tahan lama. Karena Kuat dan tahan lama adalah tuntutan baik isteri maupun suami. Selanjutnya dikembangkan untuk besar dan untuk mencapai sensitif yang paling dalam. Dalam kurun waktu kurang lebih 30 menit hasilnya menakjubkan, Anda percaya atau tidak? tapi fakta yang berbicara. Beliau sudah berpengalamn dibidangnya dan sudah banyak pasien yang ditangani baik luar maupun dalam negeri, hasilnya sangat memuaskan, Permanen seumur Hidup.

HOTEL PARAHIYANGAN Jl. Teuku Umar No. 14 Kamar 14, Tanjung Karang, Bandar Lampung Hp. 0813.7979.8034, 0822.8211.2223

Dijual rumah Jl.Raya Natar Sidang Sari, Gardu Induk PLN, Ls 249 m2, LB 714 m2, SHM, hrg 300 jt nego. hub. 0852.7955.4361.

TANAH DIJUAL

Lokasi Strategis Hanya 3 km dari Bundaran Rajabasa di Jl. Serbajadi Hajimena, Natar

Dijual tnh Ls 4200 m2 & SHM, lok. Gunung Terang Jl. Purnawirawan Gg. Swadaya II. Hub. 0812.7200.0541 Dijual tanah SHm seluas 528 m2 di Komplek Unila Jl. Bumi Manti 1 Kel. Kampung Baru, Tanpa Perantara. hub. Farid 0813.7772.3237. Tanah + Bangunan L. 700 m2, Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah, Hub. 0853.8179.7777 Dijual cepat tanah di Gedong Air Luas 454 m2, SHM, harga 650 rb/meter. hub. 0821.7824.6677 Tnh SHM 2 HA Palputih simpang sblm berhen ,2 km dri Jl, Ir Sutami & 5 km dri jl tol & kotabaru serta KAIL ad kolam ikan 3 buah serta aneka tnaman buah hub 0813.6993.1333 Tnh bukit +3 ha,12km dr bundaran gjh,200m dr jln. raya Ds.Sukajaya Lempasing (tpi), ajb, sporadik, SKT,,0812.7960.0296 (600jt) Tnh 300m[15x20]shm,sdh pondasi, tepi Jln. Ry. Sumantri Sebiayai, dkt sd 2&3 Batara nila haji enak ntar cek u/ ruko jln. Ramai 200jt 082211171428

Dijual Rumah + 214 m2, Lb. 100 m2, 4 KT, Garasi luas, Gudang, tmpt solat, lstrk 2.200 wat, Hub. 0857-6944-6523/ 0812-8717-5830

HUBUNGI

0811 927 794 0818 0756 2695

PUTRA PERKASA BOR jasa pembuatan sumur bor u/ rumah tangga, pabrik & jasa servis jet pump & submersible. Hub.0812 7229 409 / 0896 4936 3656

LOWONGAN

DP 20Jt-an

Dibutuhkan karyawan/i min SMA max 27 th, Lamaran Di Antar Langsung Ke Hotel Pacific, Jl. Yos Sudarso No.3 Teluk Betung B.Lampung

9Jt-an

DP

TERIOS DP 12Jt-an

GRANMAX DP

9Jt-an

PROSES GAK PAKE RIBET

ROHMAN 0812-7894-6666

A YOT O T G EBYAR DP15 JT-an AVANZA BONUS

3 BULAN ANGSURAN !!!

BUNGA INNOVA REBORN HANYA !!! DP30 JT-an atau % Angs 3,9 JT

3,7

Di jual rmh baru 2kmt,2wc,LT 93m2,SHM susunan bar u harga nego T.Karang Barat 0813.1688.3134

DIJUAL TANAH 11 HEKTAR

SUMUR BOR

DP17 JT-an atau Angs 2,6 JT

RUMAH DIJUAL

Dijual Tanah 30.000 m, Lok. Pa d a n g C e r m i n , P u n d u h , cocok untuk Tambak & Pariwisata, Hrg. 25.000/m Hub. 0815.4088.5590.

Bina Usaha mnerima Pesanan Pintu Folding Gate & Rolling Door, Ser ta Melayani Servis, Hub. 0813-7950-7962.

Ertiga GX matic double blower th 2014, Cash 175 juta klw over kredit 90 jt sisa angsuran 21 x lagi, Hub. 0812.7276.6756

0812-7381-3939 SIGRA

ANGS 4 JT x 5 TH

Hubungi :  Niti Soedigdo 0821-82149494  Siswanto 0853-80666634

SCAFOLDING

3058

All New Pajero Sport

LIMITED EDITION

Jual Bibit Buah Naga “SUPER RED” umur Tanaman sudah 4 Tahun, sudah 3 x Panen

SIGRA

BANDUNG MODERN VARIASI distributor MBTECH Accura TLT Phantom kulit, mnrima Jok Paten 2 Brs 1,8Jt, 3 Brs 2,5Jt, Kulit 2 Brs 5,5Jt, 3 Brs 9,5Jt, Kaca Film 3M Solar Screen Spctrm Masterguard, Hub. 0812-72061144

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

1 Rumah LT. 150, LB. 125 dgn 2 KT, 2 KM, Ktcn set, ac, lmri pkaian, sofa, jet pump, Perum Palem Semi Karawaci, 1 km dri jln tol & 1 km dri UPH ,SUPERMALL, RS SILOAM, Hub 0813.6993.1333

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way Halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476

All New SIRION SIGRA R DLX

angs. 2,2 JT

BUAH NAGA SUPER

RACUN API

Cash 175 jt

MOBIL DIJUAL

Anda ingin jd Teknisi AC, Ayo bljr di LPK “MITRA MANDALA” Bljr 2 bln/smpai bisa. Jl. G. Subroto 28 (Komp. MAN 2) HP.0821.8382.0148, 0895.3523.21187

Hanya

130Jt-an NEW

CALYA

BURUAN PESAN SEBELUM HARGA NAIK...!!!

DP

10 JT-an

1200 CC

7 Penumpang Mewah & irit

YARIS

SIENTA

PROSES CEPAT TELPON BONUS FREE LANGSUNG SURVEI 3 BULAN ANGSURAN

DP

30 JT-an

JAYA : Tlp./WA : 0813 6918 2772 BB : 522706F0

20

PROPERTY PAGAR PANEL BETON

TEHNISI AC

PRIVATE

OTOMOTIF MENERIMA PENGECATAN mobil / motor, Oplos cat mobil / motor, menjual cat PU, epoxy, cat duco, dempul, cat syntetic dll. Hub. 0853.7738.3777, 0852.6823.2220.

RIZKY BOR menerima pembuatan sumur bor bergaransi, servis pompa air, gulung dinamo dll. hub. 0853.6751.9001

LAMPUNG POST

580 Jt Nego

SELASA, 4 OKTOBER 2016

Perusahaan Trknl Merk QUANTUM mmbthkn Sales Marketing, dgn Gji 2 Jt – 7 Jt, dgn Fslts BPJS, Insentif & Bonus, lmrn diantr lngsng ke PT. Sentra Niaga Persada, Jl. Printis Kemerdekaan No. 31 Kel. Tanjung Gading – Bdl Kesempatan Berkarir, Kerja di Kapal Pesiar/Hotel Luar Negeri dgn Penghasilan Dollar smbil Keliling Dunia, Silahkan bergabung PRASETYA MANDIRI LAMPUNG Best School Bali, Melatih anda dijamin Lulus Final Test, Hub. 0721-703-470 , Call/ Sms/Wa 0815-1330-5307 Pin BB 51DD657F

Dibutuhkan Karyawan Berpengalaman bagian ADMINISTRASI PEMBUKUAN, Pria. Surat Lamaran dapat di antar langsung ke Alamat “Sinar Makmur” Jl. Hayam Wuruk Gg. Mangga V No. 35, Kedamaian – Tanjung Karang Timur – Bdl

D i J u a l s e b i d a n g Ta n a h . ls 2050 M.Jln Raden Imba Kusuma Teluk Betung selatan. Kel. Sumur Putri. Hub Bp.Achmad 081295533867, 0812.7930.5872 Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 3.000 m2, Jl. Blora No. 22 Segala Mider, B. Lampung, Hub. 0812-7223-109 Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 1.250 m2, Jl. MS. Batu Bara, Kupang Teba – Teluk Betung Utara, B. Lampung, Hub. 08217919-2888/0812-7223-109

RUKO DIJUAL Dijual ruko di jl.Jend. Sudirman, Kotabumi & tnh utk gudang ls 25x85 m2, hub: 082371334425 (Nur Cholik) Dijual 1 Unit Ruko Strategis 2 Lt. 4 x 12 brikut usaha yg sdng berjalan di GBK, Jln. Tirtayasa Sukabumi BDL, Hub: 08978925-618 TP

RUMAH DIKONTRAKAN RUMAH BINTANG 2 KT, 1 KM, RT, RM, Pria/Wanita, Bulanan 1,5 Jt, Mewah, Parkir, Jl. Jati No. 20 Tanjung Raya Bdl, Hub. 0813-79827575


selasa, 4 oktober 2016

RUWA JURAI

LAMPUNG POST

21

SElintas

Kapolres Tegur Pengendara Motor SAMBUT hari ulang tahun lalu lintas ke-61, Kapolres Lampung Timur AKBP Harseno dan Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim turun langsung ke jalan lintas timur depan Pemkab Lamtim, Senin (3/10). Dalam agenda tersebut, Kapolres dan Bupati selain memberikan helm dan bunga kepada pengendara sepeda motor, juga memberikan pengetahuan tentang pelanggaran lalu lintas terhadap pengendara. Rata-rata untuk pengendara sepeda motor banyak yang mengabaikan penggunaan helm. Kepada pengendara sepeda motor, Kapolres mengingatkan tidak menggunakan helm standar sebenarnya membahayakan pengendara. “Setidaknya jika memakai helm mata terlindungi dari debu. Seandainya terjadi kecelakaan, minimal helm bisa melindungi kepala dan mata pengendara,” kata Kapolres. Sementara itu, Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim saat dikonfirmasi kerusakan lampu merah yang ada di Pemkab Lamtim, Bupati menegaskan hal tersebut bukan wewenang Pemda untuk memperbaiki. “Itu bukan tanggung jawab Pemda, melainkan provinsi,” kata Chusnunia. (GUS/D1)

n LAMPUNG POST/TONGGAM ROSARIO

PEMBLOKIRAN JALINTIM. Sebanyak 14 warga STKGB diamankan di Mapolres Tuba karena memblokir Jalintim Desa Agungjaya dan Bujukagung dan juga menjadi provokator, Senin (3/10).

Warga Pertanyakan Proyek Jalan Latasir SEJUMLAH warga Desa Tanjungsari, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, mempertanyakan kualitas proyek peningkatan lapisan atas pasir (latasir) di desa setempat. Pasalnya, warga menilai peningkatan jalan latasir sepanjang 750 meter tersebut diduga asal jadi. Anton (35), warga desa setempat, menuturkan masyarakat mempertan­ yakan kualitas pemban­ gunan jalan yang bersum­ ber dari Pemkab Lamsel itu. Sebab, pembangunan baru selesai Sabtu (24/9) lalu memiliki ketebalan tipis dan bergelombang. Mereka menilai dalam p e n g e r j a a n n ya d i d u g a asal jadi. “Kelihatan jelas kalau lapisan aspalnya tipis dan badan jalannya tidak rata dan bergelombang. Bahkan, kalau diperhatikan ada be­ berapa bagian titik lapisan aspalnya sudah rusak terke­ lupas. Kalau seperti ini, usia jalan enggak bakal bertahan lama,” kata dia saat di kedia­ mannya, Senin (3/10). Menurutnya, warga me­ nyambut baik program pem­ bangunan infrastruktur jalan dari Pemkab Lamsel, yakni peningkatan jalan lapen menjadi latasir sepa­ njang 750 meter. Namun, ia menyayangkan pekerjaan­ nya tidak seiring dengan harapan Pemkab setempat. “Kami menduga penger­ jaannya asal-asalan. Soalnya, kalau enggak asal-asalan enggak bakal bergelombang dan terkelupas. Masyarakat berharap pemborongnya (rekanan, red) memper­ baiki,” kata dia. Kepala Desa Tanjungsari Sobri mengatakan pihaknya tidak mengetahui secara pasti siapa rekanan yang memenangkan tender itu. Namun, peningkatan jalan lapen ke latasir di desa terse­ but dikerjakan sepanjang 750 meter. (SYA/D1)

Bocah Ditemukan Tewas di Pertambangan Bocah itu ditemukan di kolam bekas galian perusahaan pertambangan. PERDHANA WIBYSONO

A

B U S o f ya n ( 1 0 ) , siswa kelas IV SD Siringbabaran, Desa Sukajaya, Kecamatan Ka­ tibung, Lampung Selatan, ditemukan tewas di kolam perusahaan pertambangan desa setempat, Senin (3/10), sekitar pukul 08.00. Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Post, bocah malang itu menghilang sejak Ming­ gu (2/10), sekitar pukul 17.00. Sempat tersiar kabar di masyarakat setempat,

bocah tersebut menghilang karena diculik. “Sejak anak itu hilang, tersiar kabar jika diculik,” kata Rahmat (30), warga sekitar. Masyarakat mencari ke­ beradaan korban warga Dusun Siringbabaran terse­ but hingga pagi hari. Se­ telah warga mencari sema­ laman, bocah itu ditemu­ kan di kolam bekas galian perusahaan pertambangan PT Sumber Batu Jaya (SBJ). “Hal itu berawal dari ter­ lihatnya sandal korban mengambang di kolam PT SBJ,” ujar dia.

Bekas Galian Sementara itu, Kapolsek Tanjungan AKP Marwan Kholid mengatakan kor­ ban pamit kepada orang tuannya hendak bermain.

Korban ditemukan dua warga sekitar di bekas galian perusahaan pertambangan yang sudah tidak beroperasi lagi. Sekitar pukul 14.00 hingga sore hari, korban tidak kem­ bali. “Menurut keterangan

orang tuanya, korban pamit main,” ujar dia. Mantan Kapolsek Jabung, Lampung Timur, itu menjelaskan korban d i t e mu k a n d u a wa rg a sekitar di bekas galian perusahaan pertamban­ g a n ya n g s u d a h t i d a k b e r­o p e r a s i l a g i . “ Ta d i ditemukan warga sekitar, tenggelam di kolam bekas tambang,” kata dia. Bekas galian tambang batu PT SBJ itu, kata dia, dipenuhi air sehingga menyerupai kolam atau kubangan. “Dipenuhi air karena hujan beberapa hari terakhir,” kata Mar­ wan. (D1) perdhana@lampungpost.co.id

Kecelakaan Lalu Lintas di Tikungan Kagungan MOBIL boks bernomor poli­ si L-9109-AK bermuatan bahan kemasan air minum milik PT Tirta Investama Danone Aqua Tanggamus terguling di tikungan jalan lintas barat (Jalinbar) Pekon Kagungan, Kecamatan Ko­ taagung Timur, Tanggamus. Lokasi tersebut tidak jauh dari lokasi kejadian kecela­ kaan lalu lintas (lakalantas) mobil tronton bermuatan besi tongkang yang mena­ brak tiga rumah, beberapa bulan lalu. Menurut informasi yang dihimpun Lampung Post dari warga setempat, peris­ tiwa itu terjadi pada pukul 10.30, Senin (3/10). Tidak ada korban jiwa dalam ke­ jadian tersebut, tetapi mobil yang dikendarai Sumantri (25), warga Rangkasbitung, Jawa Barat, merusak ban­ gunan pendopo rumah milik warga setempat. Diketahui, mobil datang dari arah Bandar Lampung menuju kantor PT Tirta Investama Danone Aqua di Pekon Teba.

n LAMPUNG POST/ABU UMARALY

TRUK TERGULING. Diduga rem blong, mobil boks L-9109-AK bermuatan bahan kemasan air minum milik PT Tirta Investama Danone Aqua terguling di tikungan Jalinbar Pekon Kagungan, Kecamatan Kotaagung Timur, Tanggamus, Senin (3/10). Menurut saksi mata, sebe­ lum terguling mobil tampak oleng dan mengeluarkan suara rem mendecit keras. Beruntung pada saat itu kondisi jalan sedang le­ ngang. “Kecepatan mobil tidak mengebut, sedang saja. Tidak ada korban jiwa, cuma kernetnya mengalami luka lecet pada bagian kaki,” kata Iwan, warga setempat.

Sementara menurut ke­ terangan dari Kanit Laka Bripka Rudi Prawira men­ dampingi Kasat Lantas Pol­ res Tanggamus AKP Sofyan, kejadian disebabkan rem blong akibat terlalu lama ditekan. Tikungan dan turunan serta tanjakan di sepanjang jalan Kotaagung Timur sangat panjang sehingga

kendaraan bermuatan be­ rat yang melalui jalan ini mau tidak mau harus selalu menginjak rem. “Bukan karena remnya tidak berfungsi, tapi kar­ ena terlalu lama diinjak sehingga menjadi panas. Kalau sudah begitu rem bisa menjadi bantat dan kehilangan fungsinya,” ujarnya. (ABU/D1)

Polres Tanggamus Gelar Sertijab PROSESI serah terima jabatan (sertijab) sejumlah perwira Polres Tanggamus berjalan lancar. Kegiatan ini dipimpin langsung Kapolres Tanggamus AKBP Ahmad Mamora, dipusatkan di halaman Mapolres setempat, Senin (3/10). Sertijab ini merupakan tindak lanjut dari Kapolda Lampung No. Kep/483/IX/2016 dan Kep/484/IX/2016 tanggal 16 September 2016 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan. Para pejabat Polres Tanggamus yang melaksanakan sertijab tersebut di antaranya Wakapolres Tanggamus dari Kompol Nuswanto kepada Kompol Hepi Hasasi, Kabag Ops dari Kompol Hepi Hasasi kepada Kompol Aditya Kurniawan, Kabagsumda dari Kompol Vicky Zulkarnain kepada Kompol Basuki Ismanto. Pada jajaran Polsek, Kapolsek Talangpadang dari AKP Hendra Saputra ke AKP Yoffi Kurniawan, Kapolsek Sumberejo dari AKP Sofingi kepada AKP M Samsari, Kapolsek Sukoharjo dari AKP M Samsari kepada AKP Wahidin, Kapolsek Pardasuka dari AKP Rahmin kepada AKP Harry Suryadi, Kapolsek Pugung dari Iptu Irfansyah kepada Ipda Mirga Nurjuanda. Dalam sambutannya, Kapolres Tanggamus AKBP Ahmad Mamora mengatakan hal ini adalah langkah penyegaran organisasi pada aspek sumber daya manusia (SDM) dan aspek pembinaan kesatuan serta pembinaan karier bagi anggota. Dewasa ini tuntutan serta keluhan masyarakat sedemikian tinggi. (ABU/D1)

Polantas Lamsel Tunjang Kinerja Polri DI usia yang semakin de­ wasa, Satuan Lalu Lin­ tas Polres Lampung Sela­ tan dituntut profesional menunjang kinerja Polri dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya pengguna jalan. Hal itu disampaikan Bu­ pati Lampung Selatan Zai­ nudin Hasan saat menjadi inspektur upacara HUT ke-61 Polisi Lalu Lintas di Mapolres Lampung Sela­ tan, Senin (3/10). “Kami mendukung sepenuhnya tugas Sat­ lantas demi kenyamanan masyarakat di jalan raya,” kata Zainudin Hasan. Dalam kegiatan terse­ but, Bupati Lampung Selatan menyematkan tanda pelopor keselama­ tan berlalu lintas kepada perwakilan anggota TNI, Polri, PNS, dan masyarakat sipil. Selain itu, secara sim­ bolis Bupati menyerahkan sekaligus memakaikan helm SNI kepada beberapa orang pengguna jalan se­ bagai bentuk kepedulian pihaknya dan pihak kepoli­

sian terhadap keamanan pengguna jalan. “Kami apresiasi kinerja Polantas dalam melayani masyarakat, satu contoh jembatan putus di Candipu­ ro justru Polantas yang tu­ run mengajak masyarakat membangun jembatan darurat,” katanya. Sementara itu, Kepala Satlantas Polres Lampung Selatan AKP Mubiarto Banu Kristanto mengata­ kan dalam rangka menin­ gkatkan kinerja, pihaknya sudah membentuk patroli keamanan sekolah yang melibatkan pelajar. “Ini dalam upaya kami me­ ningkat kinerja dan ber­ dampak langsung dengan kenyamanan masyarakat,” kata dia. Dipilihnya sekolah, kata dia, karena untuk menim­ bulkan kesadaran berlalu lintas sejak dini sehingga yang menjadi sasarannya para pelajar yang berada di Lampung Selatan dan Pesawaran. “Sasarannya pelajar, karena dengan demikian kesadaran sudah ditanam sejak dini,” ujar dia. (HAN/D1)

Tunggu Pembeli, Pengedar Sabu Ditangkap SATUAN Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Lampung Utara menangkap seorang pengedar narkoba jenis sabu di rumahnya, Senin (3/10), sekitar pukul 13.00. Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti lima paket sabu se­ harga Rp150 ribu/paket siap edar. Kasus tersebut kini masih dalam pemeriksaan petugas. Tersangka yaitu Erwin

Toni (26), warga Jalan Raden Intan, Kotaalam, Kotabumi Selatan, Lampung Utara. Ia kini telah ditahan di Polres Lampung Utara. Menurut Kasat Narkoba Polres Lampung Utara AKP Jhon Kendy, penangkapan tersangka dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa tersangka kerap menjual narkoba jenis sabu di rumahnya.

Mengetahui hal itu, aparat kemudian menggerebek dan menangkap tersangka berikut barang bukti sabu sebanyak lima paket. ”Ter­ sangka tidak dapat berkelit k a r e n a s a at d i t a n g k a p ditemukan barang bukti narkoba,” ujarnya. Pa d a s a a t d i t a n g k a p di rumahnya, tersangka juga diperkirakan tengah menunggu calon pembeli. Ia tidak menduga yang

datang ke rumah adalah petugas. Dia juga menjelaskan dari hasil pemeriksaan, tersang­ ka mengakui barang terse­ but dibeli dari salah seorang yang beralamat di Kotabumi seharga Rp600 ribu dalam satu paket ukuran sedang. Setelah itu barang tersebut ia racik kembali menjadi delapan paket sabu ukuran kecil. ”Sebagian barang telah

laku dijual dan sisanya se­ banyak lima paket yang belum terjual,” kata Jhon Kendy menirukan penu­ turan tersangka. Tersangka juga mengakui baru tiga bulan menjaja­ kan narkoba jenis sabu dan hal itu ia lakukan karena tidak memiliki pekerjaan tetap. Dari hasil penjualan sabu tersebut, uangnya ia gunakan untuk keperluan hidup. (HAR/D1)

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

UCAPAN SELAMAT. Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan memberikan ucapan kepada Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Mubiarto Banu Kristanto dalam kegiatan HUT ke-61 Polantas di Mapolres Lamsel, Senin (3/10).


selasa, 4 oktober 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

22

SElintas

BPBD Pesisir Barat Susun Program BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat telah menyusun sejumlah program, di antaranya bantuan rehabilitasi rumah korban pascabencana. Kepala BPBD Pesisir Barat Syaifullah mengungkapkan hal itu kepada Lampung Post saat ditemui di kantornya, Senin (3/10). “Contohnya rehab rumah warga tertimpa musibah kebakaran. Kalau sekarang kan rumah warga yang tertimpa musibah kebakaran masih belum direhab,” kata dia. Selain itu, ke depan pihaknya juga telah menyusun program, seperti petugas kebakaran harus memiliki standar operasional prosedur (SOP) yang jelas dalam melaksanakan tugas. Pihaknya juga akan melibatkan para camat dan peratin dalam upaya merumuskan cara terbaik dan cepat untuk mampu mengatasi berbagai bencana alam yang terjadi di sepanjang wilayah Pesisir Barat, seperti tanah longsor, banjir, dan kebakaran.(YON/U2)

Dendi Apresiasi Pengabdian IBI

n LAMPUNG POST/DETA CITRAWAN

WISATA SUNGAI. Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal saat meninjau lokasi yang berpotensi untuk dijadikan lokasi wisata sungai, Senin (3/10), di Way Krui Nipas, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat.

13 Pekon Belum Laporkan DD Tahap I Laporan merupakan syarat untuk pengajuan transfer DD tahap II dari pusat ke daerah. ELIYAH

S

EBANYAK 13 pekon dari total 131 pekon di Kabupaten Lampung Barat, hingga Senin (3/10), belum menyampaikan lapor­ an realisasi penggunaan dana desa (DD) tahap I TA 2016. Sementara itu me­ rupakan syarat untuk penga­ juan transfer DD tahap II dari pusat ke daerah. Kepala Badan Pember­ dayaan Masyarakat dan Pe­ merintahan Pekon (BPMPP) Lampung Barat Ibrahim Amin mengatakan ke-13 pekon tersebut, diantaranya

Sebanyak 109 pekon di antaranya sedang dalam proses. Pekon Karangagung, Tan­ jungraya, dan Sukananti, Kecamatan Way Tenong. Ke­ mudian, semua pekon dari Kecamatan Bandarnege­r i Suoh, antara lain Pekon Suoh dan Srimulio. “Semua pekon di Kecamat­ an Bandarnegeri Suoh sampai saat ini belum menyampaikan berkas laporan realisasi peng­ gunaan dana desa tahap I 2016 sebagai syarat pengajuan transfer dana desa tahap II,” kata Ibrahim, kemarin. Kemudian sebanyak 109 pekon di antaranya sedang dalam proses, laporannya su­ dah disampaikan kepada Di­

nas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) untuk diproses le­ bih lanjut. Selanjutnya, dua pekon lainnya, yaitu Pekon Gedungsurian, Kecamatan Gedungsurian, dan Pekon Sukamulia, Kecamatan Pa­ gardewa, sedang dalam per­ baikan karena dikembalikan oleh pihak Dinas PPKAD lantaran belum lengkap. Lalu, tujuh pekon lagi saat ini sedang dalam proses verifikasi di BPMPP. Ketujuh pekon itu yakni Sidodadi, Manggarai, Semarang­jaya, Sukajadi dan Rigisjaya, Kecamatan Airhitam. Ke­ mudian Pekon Sukabumi, Kecamatan Batubrak dan Pekon Mekarjaya, Kecamat­ an Gedungsurian.

Imbau Segera Ibrahim berharap agar pihak pekon khususnya yang hingga saat ini belum me­ nyampaikan berkas lapor­ an realisasi tersebut agar segera untuk menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana desa tahap I tahun 2016, agar pengajuan transfer dana desa dari pemerintah pusat ke daerah untuk tahap II segera dilaksanakan. S e b a b, p e n ya m p a i a n lapor­an realisasi tersebut merupakan syarat utama bagi penyaluran dana desa dari pusat ke daerah. “Selain itu, masa anggaran juga telah memasuki Oktober.” (U2) eliyah@lampungpost.co.id

Agus Istiqlal Dorong Wisata Sungai Pesisir BUPATI Pesisir Barat Agus Istiqlal akan mengoptimal­ kan potensi wisata sungai di wilayahnya. Langkah pertama, pemerintah ka­ bupaten segera memfasili­ t a s i pe mba n g un a n in ­ frastruktur penopang dan penunjang di bantaran Way Krui Nipah, Kecama­ tan Pesisir Tengah. “Ini merupakan potensi kami. Jika bisa diopti­ malkan, wisata sungai pasti akan lebih membuat Pesisir Barat ini lebih te rke n a l a k a n p o te n s i

wisatanya,” kata Istiqlal saat blusukan ke bantaran Way Krui Nipah, Pesisir Tengah, kemarin (3/10). Di lokasi, orang nomor satu di kabupaten berjuluk Bumi Para Saibatin dan Ula­ ma itu langsung meminta Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum Pesi­ sir Barat Ahmad Diah untuk menerjemahkan gambaran yang disampaikannya ke dalam program. “Jika kita lihat seperti di daerah lain yang memiliki wisata sungai, di sana ada

perahu yang jalan di sepa­ njang sungai, juga terdapat tanaman-tanaman yang menjadi penghias sepan­ jang aliran sungai. Sebagai kabupaten yang memi­ liki banyak aliran sungai, harusnya kami juga bisa mengadopsi cara terse­ but, untuk lebih menarik wisatawan yang berkun­ jung,” ujar Istiqlal. Ia pun berharap dengan adanya wisata sungai akan meningkatkan pendapatan masyarakat di Pesisir Ba­ rat. (CK10/U2)

Kapolres Tanggamus Ikut Atur Lalu Lintas

n LAMPUNG POST/ABU UMARALY

ATUR LALU LINTAS. Kapolres Tanggamus AKBP Ahmad Mamora, didampingi Satlantas Polres setempat, turun ke jalan mengatur lalu lintas. Kegiatan ini dalam rangka memperingati dirgahayu ke-61 Polantas, dipusatkan di lampu merah Jalan Ir H Juanda, Kotaagung, Tanggamus, Senin (3/10). DALAM rangka memper­ ingati dirgahayu ke-61 Po­ lantas, Kapolres Tangga­ mus AKBP Ahmad Mamora turun ke jalan mengatur lalu lintas. Kegiatan itu berlangsung di lampu lalu lintas Jalan Ir H Juanda, Kotaagung, Tanggamus, Senin (3/10). Polres Tanggamus juga membagikan helm dan bunga kepada para pen­ gendara yang melintas. Ia sembari memberikan imbauan agar selalu memperhatikan faktor keselamatan dalam berk­ endara. Turut hadir pada acara peringatan itu Dandim

0424/Tanggamus Lekol Hista Soleh Harahap dan Asisten II Pemkab Tang­ gamus Andi Wijaya. Saat membacakan samb­ utan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Tito Karnavian, Kapolres mengatakan keberadaan Polri dalam masyarakat adalah sebagai pelindung, pengayom, pelayanan, dan penegak hukum guna memberikan rasa aman bagi masyarakat. Korlantas Polri memi­ liki tugas dalam hal mem­ bina dan menyeleng­ garakan fungsi lalu lintas yang meliputi pendidikan masyarakat, penegakan hu­

kum, pengkajian masalah lalu lintas, operasional manajemen dan rekayasa lalu lintas, registrasi dan identifikasi pengemudi dan kendaraan bermotor, serta manajemen opera­ sional lalu lintas. Dengan melaksanakan pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli jalan raya yang bersifat antardaerah. “Diharapkan dapat ter­ wujud sosok Polantas yang promoter. Dengan menun­ jukan keunggulannya, baik dari segi kepemimpinan, administrasi, operasional, dan capacity building untuk menjalankannya tugas,” kata dia. (ABU/U2)

PPKAD Lampung Barat Periksa Randis DINAS Pendapatan Penge­ lolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) Lampung Barat memeriksa kelaya­ kan dan kelengkapan selu­ ruh kendaraan dinas, baik roda dua dan empat yang digunakan oleh pegawai di lingkungan Pemkab setem­ pat, Senin (3/10). Kabid Kekayaan Dae ­ rah, Dinas PPKAD Lambar

Timbul Sitomeang men­ dampingi Kadis Sudarto menjelaskan, pemeriksaan fisik dan kelengkapan ken­ daraan dinas tersebut dim­ ulai dari Badan Keluarga Berencana dan Pember­ dayaan Perempuan (KBPP) dan Dinas Perhubungan setempat. Tujuannya adalah untuk melihat kondisi fisik dan

ke l e n g k a p a nya a p a k a h sarana tersebut siap pakai atau tidak untuk mendu­ kung operasional kinerja petugas. Kepala Badan KBPP Lampung Barat Daman Nasir menjelaskan, selu­ ruh kendaraan dinas yang digunakan oleh petugas di kantor KBPP, maupun petugas lapangan dikum­

pulkan guna kepentingan pemeriksaan fisik yang akan dilaksanakan oleh pihak yang membidangi aset. “Hari ini semua ken­ daraan di kantor Badan KBPP dikumpulkan di ha­ laman kantor KBPP untuk kepentingan pengecekan fisik apakah kendaraan te r s e b u t l e n g k a p s e r t a

dalam kondisi siap pakai untuk mendukung tugas kedinasan,” kata Daman. Berdasarkan hasil pengecekan yang dilak­ s a n a k a n d i d u a s at ke r tersebut, kondisi dan ke­ lengkapan seluruh ken­ daraan, baik roda dua dan empat dalam kondisi baik dan lengkap serta siap pakai. (ELI/U2)

BUPATI Pesawaran Dendi Ramadhona mengapresiasi pengabdian para bidan kepada masyarakat, khususnya di Bumi Andan Jejama. Ia berharap organisasi yang mewadahi, yakni Ikatan Bidan Indonesia (IBI) kabupaten setempat, dapat terus bersinergi dengan Pemkab mengabdi dan melayani masyarakat. “Bidan menjadi ujung tombak dalam penyehatan dan memelihara kesehatan masyarakat, baik di desa sampai ke pelosok, khususnya bagi ibu hamil atau melahirkan di Kabupaten Pesawaran,” kata Dendi saat menghadiri HUT ke-65 IBI Kabupaten Pesawaran di GSG Museum Transmigrasi Lampung, Pesawaran, Senin (3/10). Dendi juga menegaskan komitmennya bahwa Pemkab Pesawaran akan memikirkan kelanjutan dan keberlangsungan IBI dalam rangka peningkatan kesejahteraan dan kinerja IBI di Pesawaran. (AMR/U2)

Mukhlis Target Penataan Kota Liwa 2017 B U PAT I L a m p u n g B a ­ r at ( L a m b a r ) M u k h l i s Basri didampingi sejum­ lah pejabat di lingkup Pemkab setempat tu­ run meninjau sejumlah p roye k p e m b a n g u n a n infrastruktur yang ten­ gah berlangsung pada tahun anggaran 2016, Senin (3/10). Orang nomor satu di Bumi Beguai Jejama Sai­ betik itu menegaskan jika pada 2016—2017 Pemkab fokus melaku­ kan penataan pemban­ gunan Kota Liwa. “Ta­ hun 2016, Pemkab fokus menata pembangunan Ko t a L i wa . Ta r g e t n ya 2017 semua rampung,” kata Mukhlis saat men­ injau pembangunan Sta­ dion Sekala Bkhak di Kompleks Islamic Cen­ ter, kawasan Sekuting Terpadu, kemarin.

Ia menjelaskan pada 2017 Pemerintah Kabu­ paten akan melakukan penyegaran pemban­ gunan Tugu Liwa yang lokasinya berada tepat di pertigaan Kota Liwa. “Jadi kami ingin Tugu Liwa bisa dibangun ta­ man di sekitarnya, ma­ kanya masih dilakukan pendataan untuk pem­ bebasan lahan. Atau al­ ternatif lain melakukan tukar guling aset dengan ruko milik pemda di depannya,” kata bupati dua periode itu. Masih pada 2017, di lokasi wisata taman kota Ham Tebiu, rencananya juga akan dibangun Tugu Sekura yang merupakan salah satu ikon Lampung Barat. ”Itu bagian dari upaya menata Kota Liwa sehingga terlihat indah,” ujar Mukhlis. (RIP/U2)


Selasa, 4 Oktober 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

23

500 Warga Lamsel Dapat Bantuan UEP

n LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

DUTA TERTIB LALIN. Bupati Lampung Tengah Mustafa memasangkan helm kepada salah satu duta tata tertib lalu lintas saat upacara perayaan HUT ke-61 Polantas di Lampung Tengah, Senin (3/10).

Lamteng Usul Pembangunan Jalur Dua Proyek tersebut telah diusulkan ke kementerian terkait. M WAHYUNING P

K

EMACETAN yang kerap terjadi di jalur lintas Bandarjaya menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten dan Kepolisian Lalu Lintas Kabupaten Lam­ pung Tengah. Mengatasi hal itu, Peme­ rintah Kabupaten setempat akan mendorong Pemerin­ tah Pusat untuk segera me­ nyelesaikan pembangun­ an jalur lingkar barat dan pembangunan jalur dua di Bandarjaya. Hal tersebut diungkapkan Bupati Lampung Tengah Mustafa usai menghadiri upacara syukuran HUT Lalu Lintas Polri di Simpang Tugu Pepadun, Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah, Senin (3/10). “Pembangunan jalur dua sedang kami wacanakan, akan kami ajukan ke Ke­ menterian PU. Kami juga akan mendorong Peme­ rintah Pusat untuk segera menyelesaikan jalan tol dan jalur lingkar barat. Dengan ini, diharapkan kemacetan di Bandarjaya dapat diurai,” ujarnya. Dia juga berharap di usianya ke-61, kepolisian bisa bekerja profesional, mampu mengayomi, dan memberikan kepercayaan masyarakat. Tingkat pe­ layanan dengan menjadi mitra masyarakat. Seba­ liknya, kata dia, pengen­ dara juga diharapkan patuh dengan peraturan berlalu lintas. “Jangan jadi polisi yang ditakuti masyarakat. Cipta­ kan lalu lintas yang tertib di Lampung Tengah. Hari ini juga telah diangkat lima personel yang akan menjadi duta tata tertib lalu lintas. Saya harap keterlibatan mereka semakin meningkat­ kan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas,” ujar Mustafa. Pada kesempatan itu, Mustafa juga mengapre­ siasi kinerja kepolisian yang telah berusaha keras mewujudkan Lampung Tengah yang kondusif,

aman, dan tertib. “Sejauh ini sudah kinerja sudah baik, mohon ditingkatkan. Jadi, polisi yang visioner dan terus mengedukasi masyarakat untuk tertib berkendara,” kata dia.

Momen Refleksi Sementara itu, Kapolres Lampung Tengah AKBP Dono Sembodo menu­ turkan HUT ke-61 Lalu Lintas Bhayangkara Polri ini menjadi refrleksi bagi jajaran kepolisian untuk lebih baik lagi, menjadi personel yang profesional, modern, dan dipercaya masyarakat. Terkait kemacetan di Bandarjaya, Kapolres me­ ngaku telah melakukan berbagai upaya untuk meng­atasi kemacetan lalu

Masyarakat Palas Antisipasi Flu Burung UNIT Pelaksana Teknis Dae­ rah (UPTD) Dinas Peterna­ kan (Disnak) Kecamatan Palas, Lampung Selatan, me­ minta kepada masyarakat untuk mengantisipasi pe­ nyebaran virus flu burung atau Avian influenza (AI). Pasalnya, dalam beberapa hari terakhir intensitas hu­ jan kerap terjadi yang me­ nimbulkan kandang hewan peliharaan menjadi lembap hingga berkembang biaknya virus. Kepala UPTD Kecamatan Palas Wardi mengatakan masyarakat diminta untuk selalu menjaga kebersihan kandang hewan ternak se­ lama musim hujan. Sebab, penyebaran flu burung sangat rentan menyerang hewan unggas.

“ Ka m i m i nt a ke p a d a masyarakat selalu menjaga kebersihan kandang ternak unggas. Hal itu mengantisi­ pasi munculnya penyebaran virus Avian influenza. Sebab, musim hujan banyak penya­ kit menular mematikan yang dapat menyerang hewan ter­ nak,” kata dia saat dihubungi melalui sambung­an telepon, Senin (3/10). Wardi mengatakan saat mu s i m h u j a n k a n d a n g ternak unggas biasanya menjadi lembap dan becek hingga menimbulkan aroma bau tidak sedap. Untuk itu, masyarakat diminta untuk selalu membersihkan kan­ dang ternak unggas saat musim hujan. “Yang jelas, jangan sam­ pai kandang itu lembap

dan becek. Kalau bisa di­ tanggulangi dengan cari menyemprot kandang de­ ngan vaksin. Dengan begi­ tu, kandang unggas selalu dalam keadaan steril dan mudah-mudahan terhindar dari penyakit flu burung,” ujar dia. Mengenai penyebar­a n flu burung, sejauh ini di wila­yah Palas belum ada penye­b aran flu bur­u ng. Meski demiki­a n, dia te ­ rus mengimbau agar ma­ sya­rakat mewas­pa­dai dan mengantisipasi­­nya. “Alhamdulillah, sejauh ini belum ada flu burung yang menyerang ternak unggas milik masyarakat. Tapi, kami tetap meminta masyarakat mewaspadai­ nya,” kata dia. (SYA/D1)

Tak hanya kinerja kepolisian yang ditingkatkan, saya juga minta agar pengendara agar tertib berkendara, sehingga kemacetan dapat diminimalisasi lintas, mulai dari melaku­ kan rekayasa lalu lintas, gotong royong memba­ngun jalan, dan upaya lainnya. “Ke depan bersama Pem­ kab kami upayakan untuk pengajuan pembangunan jalur dua dan perluasan jalan. Tak hanya kinerja kepolisian yang ditingkat­ kan, saya juga minta agar pengendara agar tertib b e rke n d a r a , s e h i n g g a kemacetan dapat dimini­ malisasi,” ujarnya. Selain melantik lima personel duta tata tertib lalu lintas, perayaan HUT lalu lintas Polri juga di­ warnai aksi membagikan bunga terhadap pengen­ dara yang melintas di jalur lintas tengah. (D1) wahyu@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/CANDRA PUTRA WIJAYA

BAGIKAN HELM. Memperingati HUT ke-61, Satlantas Polres Way Kanan membagikan helm kepada masyarakat. Pelaksanaan peringatan tersebut digelar di SPBU Jalinteng Sumatera, Kampung Negeribaru, Blambangan Umpu, Senin (3/9). n BERITA TERKAIT Hlm.24

Pemkab Lamtim Lelang 28 Jabatan PEMERINTAH Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) melelang 28 jabatan untuk pejabat eselon II-B. Lelang di­ lakukan untuk pengisian dan penataan jabatan pimpin­an tinggi pratama (JPTP) di ka­ bupaten setempat. Pelaksana Tugas (plt) Sek­ retaris Kabupaten Lamtim Puji Riyanto mewakili Bu­ pati Lamtim Chusnunia Chalim mengatakan pele­ langan itu sesuai amanat berbagai peraturan pemer­ intah terkait aparatur sipil negara (ASN). M e n u r u t nya , j a b at a n pimpinan tinggi pratama telah diatur dalam UU No. 5/2014 tentang ASN, Pera­ turan Menteri Pendayagu­ naan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 13/2014 tentang Tata Cara

Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi secara Terbuka. “Tindak lanjut UU ASN itu yakni Bupati Chusnunia Chalim mengeluarkan surat edaran nomor 821/1684/20/ sk/2016 tentang seleksi ter­ buka (lelang) eselon II-B. Seleksi ini mulai 22 Sep­ tember sampai 8 November 2016,” kata Puji. Puji berharap dengan adanya tim panitia seleksi (pansel) yang terdiri dari birokrat, yakni Pemerintah Pusat dan akademisi, Pem­ kab Lamtim akan menda­ patkan pejabat eselon II-B yang kompeten sesuai ke­ butuhan. “Harapannya akan menda­ patkan pejabat berkom­ petensi dan integritas tinggi, tentu muaranya untuk mem­ bangun Kabupaten Lamtim

ke depan,” kata Puji Riyanto di ruang kerjanya, Senin (3/10). Asisten III Pemkab Lamtim Wan Ruslan menambahkan tim pansel terdiri dari lima orang; dua dari birokrat Pe­ merintah Pusat dan tiga dari akademisi, yakni dua orang dari Universitas Lampung dan satu dari Universitas Saburai. Tim pansel diketuai Rudi, akademisi bidang hu­ kum Unila. Menurutnya, jabatan yang dilelang dilihat mulai dari jabatan mana saja yang sudah memenuhi kriteria untuk dilelang, sebab yang bisa dilelang adalah yang melampaui masa tugas 5 tahun lebih, jabatan yang kosong seperti pelaksana tugas (plt), penjabat (pj), atau pelaksana tugas harian (plh). (FEN/D1)

SEBANYAK 500 warga Lampung Selatan menda­ p at k a n b a nt u a n d a n a usaha ekonomi produktif (UEP) dari Kementerian Sosial (Kemensos). Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Lam­ pung Selatan Wahidi Set­ iadi, Senin (3/10), di kantor Bupati Lamsel. Menurut dia, bantuan dana UEP tersebut untuk warga miskin di wilayah Kecamatan Kalianda, Ra­ jabasa, dan Sidomulyo. Perinciannya, 300 warga di Desa Merakbelantung, Kecamatan Kalianda; 100 warga di Desa Suak, Ke­ camatan Sidomulyo; dan 100 desa di Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa. “Untuk bantuan dana UEP masing-masing kepala keluarga (KK) menda­ patkan Rp2 juta. Soal usahanya sesuai dengan yang mereka (warga, red) usulkan ke Kemensos RI, misalnya untuk modal buka warung,” ujar dia, kemarin. Disinggung mengenai apakah nanti bantuan dana UEP tersebut bergu­ lir, Wahidi Setiadi men­

jelaskan tidak digulirkan. Namun, usaha yang warga lakukan tentunya akan di­ lakukan pendamping oleh petugas pendamping yang ada di desanya masingmasing. “Dengan dilakukan pen­ dampingan, warga yang mendapatkan bantuan dana UEP benar-benar melaksanakan usahanya dengan modal yang diper­ olehnya dari Kemensos RI. Jadi, usaha ekonomi produktif (UEP)-nya nya­ ta,” kata dia. Lebih lanjut dia men­ gungkapkan dana bantuan UEP tersebut ditransfer langsung ke rekening ma­ sing-masing warga yang mendapatkannya sehingga bantuan dana UEP sampai langsung ke tangan yang bersangkutan. “Oleh karena itu, war­ ga yang mendapatkan bantuan dana UEP wa­ jib membuka rekening. Saat ini dana bantuan UEP tersebut sudah masuk ke rekening masing-masing warga. Artinya, sudah bisa dicairkan oleh tiap warga yang mendapatkannya,” kata dia. (TOR/D1)

BPBD Metro Minta Waspada Banjir ANTISIPASI datangnya musim hujan, Badan Pe­ nanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Metro mengimbau masyarakat kota setempat agar was­ pada meluapnya saluran drainase dan bahaya po­ hon tumbang. Kasi Pence­ gahan dan Kesiapsiagaan BPBD Metro, Alfajar Nasu­ tion, mengatakan bebera­ pa lokasi kerap tergenang karena saluran drainase meluap, di antaranya di de­ pan Mardiwaluyo dan Ho­ tel IP, sebelum perbatasan Tugu Gajah, perumahan Hadimulyo Barat pinggir ledeng, dan depan PB Swa­ layan Iringmulyo. Terkait rawan banjir karena anak Way Batang­ hari dan Way Sekampung meluap berada di kawasan Mulyojati, Metro Barat dan Margodadi, Metro Selatan. Sementara untuk antisi­ pasi pohon tumbang, BPBD telah mengirimkan surat ke Dinas Tata Kota untuk melakukan perampingan (pemotongan pohon).

“Untuk langkah khusus kami tidak ada. Sebab, banjir umumnya itu aki­ bat drainase macet. Kami cuma bisa mengimbau warga melakukan bersihbersih atau gotong royong. Jika untuk anak sungai, itu kebijakan pusat. Ya saran kami baiknya dilakukan sodetan atau tanggul,” ujar dia, Senin (3/10). Dari data kejadian ben­ cana alam BPBD sejak 2013, mengungkapkan beberapa daerah rawan potensi bencana puting beliung, kebakaran, serta rawan petir di Kota Metro. Berdasarkan pemetaan BPBD, daerah rawan pu­ ting beliung berada di Kelurahan Pur woasri, Karangrejo, Iringmulyo, Tejoagung, dan Tejosari. ”Untuk bencana petir itu ada di daerah Hadimulyo Barat dan Margodadi. Se­ mentara rawan bencana kebakaran ada di Kelura­ han Yosorejo, Mulyojati, Hadimulyo Barat, dan Met­ ro,” ujar dia. (CAN/D1)

KSOP Imbau Nakhoda Waspada Cuaca Ekstrem CUACA ekstrem kembali melanda perairan Selat Sunda sebelah utara yang menjadi jalur penyeberang­ an feri rute Bakauheni— Merak, Banten, beberapa hari terakhir ini. Untuk itu, Kantor Syah­ bandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas V Bakauheni mengimbau nakhoda kapal motor pe­ numpang (KMP) menin­ gkatkan komunikasi de­ ngan pihak darat (ASDP dan KSOP) terkait kondisi perairan Selat Sunda. “Nakhoda yang sedang berlayar kami imbau me­ waspadai kondisi cuaca. Informasi secepatnya bila terjadi ancaman cuaca buruk di perairan Selat Sunda,” kata petugas Ke­ selamatan Berlayar Pen­ jagaan dan Patroli KSOP Bakauheni, Ferry Hen­ dri Yamin, di Pelabuhan

Bakauheni, Senin (3/10). Menurut dia, sepanjang September kondisi cuaca ekstrem berupa hujan de­ ras dan angin kencang kerap melanda perairan Selat Sunda. Namun, se­ jauh ini pelayanan kapal berjalan normal. “Kecepatan angin ber­ ubah-ubah tidak menentu. Bahkan, dua hari ter­akhir ini kecepatan angin men­ capai 15—20 knot/jam, dengan ketinggian gelom­ bang sekitar 1—1,5 meter,” ujar perwira jaga KSOP itu. Yamin juga meminta nelayan yang menggu­ nakan perahu kecil agar tidak melaut ke tengah perairan lantaran ancam­ an gelombang tinggi dan angin kencang. “Kondisi cuaca saat ini berbahaya untuk nelayan kecil,” kata Yamin. (KRI/D1)


selasa, 4 oktober 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

24

Khamami Ingin Infrastruktur Mesuji Maksimal BUPATI Mesuji Khamami menginginkan seluruh alat berat milik Pemerintah Ka­ bupaten (Pemkab) Mesuji bekerja untuk memperbaiki infrastruktur Mesuji. Hal itu disampaikan Khamami saat meninjau jalannya pemba­

ngunan Taman Keaneka­ ragaman Hayati (Taman Kehati), Senin (3/10). “Tidak ada hari libur, semua harus bekerja semak­ simal mungkin. Hasilnya sudah banyak dirasakan masyarakat, namun semua

itu belumlah cukup,” kata Khamami, di kantornya, Senin (3/10). Dia menjelaskan hal itu harus dilakukan untuk mem­ berikan pelayanan maksimal bagi masyarakat. Khamami juga meminta kepada Dinas

PU agar lebih aktif dalam mengawasi pembangunan yang tengah berjalan. “Perha­ tikan dengan baik dan awasi agar semua dapat dikerjakan sesuai kontrak hal itu wajib dilakukan untuk mendapat­ kan hasil yang baik.”

Pemantauan Lampung Post, hampir seluruh ruas jalan kabupaten di Mesuji tengah diperbaiki. Peme­ rataan lapisan penetrasi (lapen) lebih banyak men­ dominasi perbaikan jalan Mesuji. (NAS/D2)

n LAMPUNG POST/CANDRA PUTRA WIJAYA

SERTIJAB CAMAT. Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya menyalami camat Baradatu yang lama Iwan Setiawan dan disaksikan camat yang baru, Arie Anthony Thamrin, saat serah terima jabatan (sertijab) camat Baradatu di aula kantor camat setempat, Senin (3/10).

Camat Harus Mampu Minimalkan Konflik

n LAMPUNG POST/M RIDWAN ANAS

PEMBANGUNAN TAMAN KEHATI. Bupati Mesuji Khamami mengawasi jalannya pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati) di Desa Mekarjaya, Kecamatan Tanjungraya, Mesuji, Senin (3/10).

DPRD Usul Pemberhentian Petahana Dia menjelaskan sesuai ketentuan dalam undang– undang, 30 hari jelang masa berakhirnya jabatan tiba, DPRD akan menggelar rapat paripurna dan mengusulkan pemberhentian bupati–wakil bupati kepada Mendagri melalui Gubernur dengan melampirkan risalah rapat paripurna tersebut. AHMAD SOBIRIN

D

PRD Tulangbawang Barat (Tubaba) men­ gusulkan pember­ hentian Umar Ahmad dan Fauzi Hasan sebagai bupati dan wakil bupati Tubaba pada 14 November. Usulan ini diputuskan pada rapat paripurna da­ lam rangka pengumuman masa akhir jabatan dan usul pemberhentian bupati dan wakil bupati Tubaba perio­ de 2011—2016 di gedung DPRD Tubaba, Senin (3/10).

Acara dihadiri seba­nyak 23 anggota dari total 30 anggota DPRD Tubaba. Paripurna tersebut dige­ lar berdasarkan amanat Undang-Undang No. 23 Ta­ hun 2014 yang telah diubah dengan Undang-Undang No. 9 Tahun 2015. “Sesuai Pasal 79 Ayat (1) dan terpenuhinya amanat Menteri Dalam Negeri (Mendagri), apakah pengu­ muman usul pemberhentian jabatan bupati dan wakil bu­ pati ini kami setujui,” kata Ketua DPRD Tubaba Busroni

yang disambut sorak setuju ke-23 anggota DPRD yang hadir kemarin. Dia menjelaskan sesuai ketentuan dalam undang– undang, 30 hari jelang masa berakhirnya jabatan tiba, DPRD akan menggelar ra­ pat paripurna dan meng­ usulkan pemberhentian bupati–wakil bupati kepada Mendagri melalui Guber­ nur, dengan melampirkan risalah rapat paripurna tersebut. Ditanya soal siapa peng­ ganti Bupati dalam men­ jalankan roda pemerin­ tahan sembari menunggu hasil pilkada, Busroni mengatakan hal itu men­ jadi kewenangan Gubernur Lampung. “Sebagaimana mestinya, Bupati yang se­ lesai masa baktinya akan digantikan penjabat bu­

pati. Soal siapa yang akan menjadi penjabat, itu me­ rupakan kewenangan Gu­ bernur.”

Terima Usulan Sementara itu, Wakil Bu­ pati Tubaba Fauzi, mewakili Bupati Tubaba Umar Ahmad yang berhalangan hadir, menerima usulan pember­ hentian tersebut karena te­ lah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. “Selama ini kami telah membangun kemitraan yang baik. Saya mewakili Bupati dan selaku Wakil Bupati izinkan untuk me­ nyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada ketua dan seluruh anggota dan umumnya kepada seluruh masyarakat Tubaba atas ke­ percayaan selama ini. Dan,

berharap kebersamaan ini dapat dilanjutkan demi kemajuan pembangunan di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai ini,” ujarnya. Usai paripurna, Wakil Bu­ pati yang juga calon tunggal wakil bupati di Pilkada 2017 ini secara khusus meminta agar aparatur sipil negara (ASN), baik PNS maupun non-PNS, untuk bersikap ne­ tral selama proses tahapan pilkada berlangsung, seba­ gaimana ketentuan perun­ dang-undangan. “Saya berharap ASN bisa m e n d u k u n g s u k s e s n ya p i l k a d a s e su a i d e n g a n aturan perundang-undang­ an dan tetap fokus men­ jalankan tugasnya seba­ gai abdi masyarakat,” kata Fauzi. (D2) sobirin@lampungpost.co.id

Satlantas Way Kanan Bagikan Helm Gratis M E M P E R I N G AT I H a r i Ulang Tahun (HUT) ke61, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Re­ sor (Polres) Way Kanan membagikan helm kepada masyarakat di SPBU jalan lintas tengah Sumatera, Kampung Negeribaru, Kecamatan Blambangan Umpu, Senin (3/10). Pemantauan Lampung Post di lapangan, peringat­ an HUT ke-61 lalu lintas dihadiri Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya, Wa­ kil Bupati Edward Antoni, Wakapolres Kompol Muc­ hammad Elvisza T, Ketua DPRD Nikman Karim, dan Komandan Kodim 0427 Let­ kol (Inf) Uchi Cambayong. Ratusan peserta turut menyaksikan pemotongan nasi tumpeng dan peng­ lepasan balon ke udara, yakni sentral komunikasi, masyarakat, tukang ojek, klub motor, Satpol PP, dan beberapa instansi terkait. Kasat Lantas Polres Way Kanan AKP Suhardo me­ nyampaikan dalam mem­ peringati HUT ke-61 Sat­ lantas menggelar acara

pembagian helm, bunga, dan pin berlogokan lalu lintas kepada masyarakat setempat. “Kami ingin seluruh masyarakat di Kabupaten Way Kanan ataupun pengendara yang melintasi wilayah ini un­ tuk mengedepankan ke­ selamatan dalam mengen­ darai kendaraan,” kata dia, kemarin. Suhardo berpesan seluruh masyarakat Kabupaten Way Kanan tetap mengedepank­ an keselamatan dalam berk­ endara, khususnya memakai helm bagi pengendara roda dua. “Bawalah surat-surat ken­daraan dan gunakan perlengkapan keselamatan dalam mengendarai ken­ daraan mudah-mudahan selamat sampai tujuan,” ujar dia. Wakapolres Way Kanan menambahkan satlantas dapat lebih baik setiap ta­ hunnya. Menurut dia, ke de­ pan satlantas bisa menyam­ paikan program-program penting Polri dalam bidang lalu lintas dan menjalin hubungan kedekatan de­ ngan masyarakat. (TRA/D2)

n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

PENGAJIAN 1 MUHARAM. Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara bersama Ketua TP-PKK Lampung Utara Endah Kartika Prajawati Agung menghadiri pengajian akbar dalam rangka menyambut 1 Muharam 1438 Hijriah di Masjid Al-Muhajirin, Desa Gunungbesar, Kecamatan Abung Tengah, Senin (3/10).

SETIAP camat harus mampu meminimalisasi kemungkinan terjadinya konflik horizontal yang dapat mengganggu per­ helatan pemilihan kepala kampung (pilkakam) se­ rentak di wilayah masingmasing. Hal itu ditegaskan Bu­ pati Way Kanan Raden Adipati Surya saat serah terima jabatan (sertijab) camat Baradatu di aula kantor kecamatan setem­ pat, Senin (3/10). B u p a t i Wa y K a n a n mengingatkan kepada camat yang telah serah terima jabatan agar senan­ tiasa memegang teguh amanah dan kepercayaan yang telah diberikan. Untuk itu, camat harus mampu mengemban tu­ gas dan tanggung jawab memimpin penyelengga­ raan pemerintah di Keca­ matan Baradatu. Menurut dia, tugas pokok camat yang ha­ rus diperhatikan dengan

sungguh-sungguh adalah melaksanakan penyeleng­ garaan pemerintahan di Baradatu dan membantu kelancaran penyelenggara­ an pilkakam serentak. “Saya meminta seluruh camat yang telah diserti­ jab tetap memperhati­ kan kedudukan camat merupakan representasi dari Pemerintah Kabu­ paten. Dalam hubungan ini, camat harus mampu meminimalisasi kemung­ kinan terjadinya konflik horizontal yang dapat mengganggu suksesnya pilkakam,” kata dia, ke­ marin. Bupati melanjutkan tu­ gas camat lainnya adalah mengintensifkan koordi­ nasi dan kerja sama den­ gan seluruh stakeholders di kecamatan masing-masing untuk menjamin situasi sosial politik, khususnya situasi keamanan, keten­ teraman, dan ketertiban masyarakat dalam kondisi yang kondusif. (TRA/D2)

Buchairi Aidi Jadi Ketua IPSI Lampura

Buchairi Aidi Ketua IPSI Lampung Utara AGENDA musyawarah pemilihan ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh In­ donesia (IPSI) Lampung Utara (Lampura) yang dii­ kuti sembilan perguruan pencak silat di aula gedung pertemuan DPRD Kabu­ paten Lampung Utara, Minggu (2/10), telah memi­ lih Buchairi Aidi sebagai ketua IPSI Lampung Utara masa bakti 2016—2020 dan memilih Nasir Husen sebagai wakil ketua. Dalam sambutannya, ketua lama IPSI Lampura Azwar Yazid mengatakan usai pemilihan ketua baru ini, diharapkan pergu­ ruan pencak silat yang tergabung dalam IPSI di Lampura makin maju baik pada manajemen pergu­ ruan, pembinaan, maupun prestasi. “Dengan masuknya se­ luruh perwakilan pen­ gurus perguruan pencak silat di Lampung Utara dalam IPSI secara tidak

langsung akan men­ dorong perbaikan pada tata kelola perguruan baik manajerial, pembinaan, maupun prestasi atlet yang bernaung di pergu­ ruan,” ujarnya. Sementara itu, ketua ter­ pilih Buchairi Aidi, menu­ turkan, dengan masuknya seluruh pengurus pergu­ ruan pencak silat dalam IPSI, baginya merupakan cermin kebhinnekaan da­ lam wadah organisasi. “Masuknya perwakilan perguruan pencak silat di Lampura dalam wadah IPSI secara tidak langsung merupakan bagian un­ tuk mempererat persau­ daraan antarperguruan,” kata pensiunan wartawan Lampost ini. Di tempat yang sama, Wakil Ketua IPSI Lampura Nasir Husen mengatakan berjalannya roda organi­ sasi ini membutuhkan kerja sama semua pihak. Menurut dia, keberhasilan yang dicapai juga bukan semata hasil kerja keras ketua dan wakil ketua, melainkan kerja keras se­ mua pihak yang ada dalam wadah organisasi maupun pihak-pihak terkait yang secara tidak langsung te­ lah mendukung roda gerak organisasi. (YUD/D2)

Agung Beri Rp1 Juta/Desa ke Majelis Taklim BUPATI Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara memberikan bantuan Rp1 juta per desa dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1438 Hi­ jriah. Hal tersebut terlihat saat Bupati bersama Ketua TP-PKK Endah Kartika Pra­ jawati Agung menghadiri kegiatan pengajian akbar

di Desa Gunungbesar, Keca­ matan Abung Tengah, Senin (3/10). Diketahui, pada tahun ini ada program Bupati Lampung Utara yang mem­ bantu dana sebesar Rp1 juta untuk setiap desa maupun kelurahan. Hal itu dimak­ sudkan agar perayaan Ta­ hun Baru Islam 1 Muharam

lebih meriah dan bermak­ na dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyarakat. “Jangan hanya tahun ba r u M a s e hi s a j a ya n g dimeriahkan, tetapi seba­ gai umat muslim kiranya dapat merayakan Tahun Baru Islam 1 Muharam ini dengan meriah pula,”

kata Bupati Lampura, ke­ marin. Agung mengajak selu­ ruh masyarakat yang hadir dalam pengajian akbar dapat memajukan daerah tersebut. “Kepada seluruh masyarakat yang hadir hari ini dapat bersama-sama membangun Lampung Utara,” ujarnya.

Di akhir sambutannya, B u p at i L a mp u n g u t a r a membantu pengurus Masjid Al-Muhajirin secara pribadi untuk pembangunan dan rehabilitasi masjid tersebut. Acara pengajian kemarin juga diisi dengan berselawat bersama yang dipimpin ibu pengajian setempat, Jami­ lah. (FIT/D2)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.