Lampung Post Senin, 7 Agustus 2017

Page 1

senin, 07 08 2017 NO. 14229 Tahun xlii TERBIT SEJAK 1974 24 Halaman Rp3.000/eks

T ERUJI T EP ERC AYA

Flyover MBK Siapa yang Punya?

Rudy Dosen Universitas Lampung PERSETERUAN antara Peme­ rintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Kota Bandar Lampung terkait pembangunan flyover di depan Mal Boemi Kedaton (MBK) ruas Jalan ZA Pagaralam dan Jalan Teuku Umar semakin meluas dan panas. Yang menarik adalah sengketa ini diwarnai semakin menggeliatnya aroma Pemilihan Gubernur Lampung 2018 yang akan mengadu kedua kepala daerah yang berseng­ keta. Bahkan, perseteruan antarpemerintahan ini telah menyeret kewibawaan pusat di daerah.

ig@lampost

@lampostonline @buraslampost

Minim Penerangan, Flyover MBK Telan Korban

kolom pakar

n LAMPUNG POST/DOK.

facebook.com/ lampungpost

Sengketa flyover dimulai sejak Surat Bernomor 551/1267/V.13/2017 tertanggal 7 Juni dikirimkan Pemprov Lampung ke Pemkot Bandar Lampung. Surat tersebut berisi permintaan agar Pemkot menghentikan kegiatan pembangunan flyover karena belum memenuhi syaratsyarat kelengkapan pembangunan dan serah terima pelimpahan pengelolaan aset jalan nasional itu belum tuntas. Surat itu didasari surat Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional V Direktorat Bina Marga Kementerian PUPR Nomor PW.04.01-Bbs/145 mengenai pemenuhan syarat-syarat kelengkapan dokumen readiness criteria seperti feasibility study (FS), detail enginee­ring design (DED), analisis dampak lingkungan (amdal), dan analisis dampak lalu lintas (andalalin).

BERSAMBUNG KE HLM.12

KURANGNYA persiapan Pemerintah Kota Bandar Lampung dalam membangun jalan layang (flyover) di depan Mal Boemi Kedaton (MBK) membawa korban. Sebuah kendaraan roda empat merek Kijang merah marun bernomor polisi BE-2976-CS terperosok ke lubang galian sedalam dua meter di dekat showroom Nissan, Minggu (6/8), sekitar pukul 03.10. Pemantauan Lampung Post di lokasi kejadian, terdapat bekas pengereman sepanjang sekitar empat meter. Mobil masuk lubang dalam posisi miring sehingga seluruh sisi kiri mobil rusak, terutama bumper depan. Beruntung tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut. Pengendara mobil, Didi Setiadi, mengatakan kejadian terjadi karena minimnya penerangan sehingga pembatas jalan proyek tidak terlihat. Ia baru menyadari adanya galian yang dibatasi seng seadanya ketika mobil yang ia kendarai berjarak 10 meter dari tanda pembatas. “Saya kaget, baru sadar kalau ada lubang dan pembatas jalannya saja kecil terus enggak ada lampu, jadi saya langsung mengerem

n LAMPUNG POST/ASRUL SEPTIAN MALIK

TERPEROSOK KE LUBANG PROYEK FLYOVER. Mobil minibus BE-2976-CS terperosok ke lubang galian pengerjaan proyek flyover MBK di ruas Jalan ZA Pagaralam, Minggu (6/7) dini hari. Minim penerangan dan penanda proyek di lokasi pengerjaan flyover tersebut menjadi penyebab kecelakaan. mendadak,” ujarnya kepada Lampung Post saat diwawancarai di lokasi kejadian. Menurut saksi mata, Hera, sebelumnya ada Honda Jazz dan Honda Scoopy juga yang masuk lubang. “Pas sekitar jam satu Honda Jazz nyemplung, jam setengah tiga mo-

tor sampe jatuh, dadanya sesak, tapi sudah diamani semua,” ujar satpam Universitas Teknokrat Indonesia itu. Hera mengatakan sebenarnya pembatas jalan sudah terpasang, tapi tidak ada lampu penerangan pada malam hari. “Kalau malam

gelap memang, jadi enggak kelihatan yang sama yang lewat,” kata Hera. Pemantauan Lampung Post, Pemkot terus melakukan pembangunan di sisi Jalan Zainal Abidin Pagaralam sejak beberapa hari dengan memindahkan alat

borpile ke lokasi tersebut. Dampaknya lampu di tengah median jalan nasional tersebut dibabat habis, menyisakan kegelapan di ruas jalan tersebut pada malam hari yang menyebabkan kecelakaan kendaraan bermotor di lokasi tersebut. (RUL/MAN/K1)

Narkoba Musuh Bersama Dengan MoU itu, peningkatan pengamanan dan pengawasan, terutama peredaran narkoba, di LP lebih ditingkatkan terhadap sipir maupun napi.

OASIS

ASRUL SEPTIAN MALIK

Gula dan Kesehatan Mental SEBUAH studi terbaru dari Institute of Epidemiology and Public Health di University College London, Inggris, menemukan mengonsumsi gula berlebih ternyata juga meningkatkan GULA risiko penyakit mental jangka panjang, terutama pada pria. Studi yang telah dipublikasikan dalam jurnal Scientific ini dilakukan dengan menganalisis data dari 10.308 peserta (66,0% di antaranya pria) yang berusia antara 35 dan 55 tahun. Peneliti kemudian menghitung asupan gula harian para peserta dan dipantau selama 22 tahun. Hasilnya, pria yang mengkonsumsi gula harian sebanyak 67 gram setiap hari berisiko 23% lebih tinggi untuk mengalami gangguan jiwa lima tahun kemudian. Kesimpulan peneliti, makanan manis dapat menimbulkan perasaan positif dalam jangka pendek. Orang-orang yang mengalami mood buruk akan mengonsumsi makanan manis dengan harapan ­mengurangi perasaan negatif. Namun, dalam jangka panjang, asupan manis berlebih akan cenderung memiliki dampak sebaliknya. (MI/R5)

N

ARKOBA sudah menjadi musuh bersama. Untuk itu, perlu adanya kerja sama seluruh aparat dan warga untuk memberantasnya, sekalipun di internal aparat. Kepolisian Daerah (Polda) Lampung juga sedang menyusun kerja sama atau memorandum of understan­ ding (MoU) dengan Kanwil Kemenkumham Lampung dan Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Lampung dalam pemberantasan narkoba. Hal itu terutama lebih menguatkan pencegah­ an peredaran narkoba. Kapolda Lampung Irjen Sudjarno mengatakan MoU itu fokus pada penguatan

Pengawasan itu baik ter­hadap sipir maupun napi yang terduga terlibat perdagangan barang haram tersebut. “Jadi, penyisiran, razia, dan peng­awasan, lebih digencarkan, ber­koordinasi sama LP, jadi sifatnya saling terbuka, dan bekerja sama,” kata mantan Kabid Propam Polda Jawa Barat itu.

81 orang para tahanan dan napi karena kasus narkoba, selebihnya para tahan atau napi kasus umum. “Dari 304 orang tahanan dan napi itu, sebanyak 81 orang dan selebihnya diketahui para tahan­an atau napi yang terlibat kasus umum,” kata Kasubsi Pelayanan Tahanan Dwi Suryo Putro mewakili Kepala Rutan Kelas IIB Kotabumi 2.758 berkas Roni Kurnia, 1.930 berkas Sabtu (5/8).

masing-masing internal. Juga ­saling koordinasi dalam mencegah maupun menindak tegas pemakaian dan peredaran narkoba, baik di internal sa­tuan maupun secara umum. “Saya sudah koordiKASUS NARKOBA nasi dengan Kejati terima SPDP Kanwil KeTerbanyak kasus narkoba sebanyak menkumham. Pelimpahan tahap I Kami mau ada MoU ber- Kasus terbanyak-Kejari Bandar Lampung 547 berkas sama BNNP Sumber: Kejati Lampung 0 1.000 2.000 juga tentang Selama ini, Kemenpencegahan peredaran narkoba,” kata Kapolda di- kumham selalu kesulitan pengawasan terkait overhubungi, Sabtu (5/8). Dengan adanya MoU kapasitas. Salah satunya di tersebu,t peningkatan penga- Rutan Kelas II B Kotabumi manan dan peng­awasan, yang sebagian besar warga terutama peredaran narkoba, binaannya para tahanan dan di Lembaga Pemasyarakatan napi kasus narkoba. Dari (LP) akan lebih ditingkatkan. 304 orang warga binaan itu,

Semua kegiatan untuk menggaet turis lokal dan mancanegara suatu saat pasti akan berbuah manis bagi provinsi ini.”

Politik Uang Marak Jelang Pemungutan Suara

LP-Rutan di Lampung Overkapasitas

Koordinator Divisi Penindakan Badan Pengawas Pemilihan Umum, Ratna Dewi Pettalolo, menyatakan politik uang banyak terjadi menjelang pemungutan suara yang dikenal dengan serangan fajar.

SEJUMLAH lembaga pemasyarakatan (LP) dan rutan di Lampung sudah overkapasitas. Sebab, jumlah penghuni dengan tidak sebanding dengan kapasitas tempat yang ada.

Tajuk | Hlm 2

Politik | Hlm 3

Kota | Hlm 6

Warga Sekitar TNBBS Berharap Pembangunan SEJUMLAH masyarakat di Pemangku 1, Pekon Kubuperahu, yang tinggal di perkampungan yang dikelilingi oleh kawasan TNBBS Daerah | Hlm 18

Gubernur Jadikan SMK PP Lampung Termegah Se-Sumatera GUBERNUR Lampung M Ridho Ficardo memindahkan SMK Pertanian Pembangunan (SMK PP) dari Masgar ke Hajimena, Natar, Lampung Selatan. Dengan pemindahan itu, SMK PP Lampung bakal jadi yang termegah dan termodern di Sumatera karena dilengkapi laboratorium kultur jaringan yang dibangun senilai Rp2 miliar. Selain itu, lab komputer, lab fisika dan biologi, perpustakaan, dua greenhouse, serta satu traktor besar sebagai alat praktik. Gubernur meminta Asisten II Sekprov Adeham dan Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan (Bakorluh) merancang masterplan dan detail engineering de-

kan setara upah sign (DED) untuk diusulkan ke pusat. minimum provinsi “Sebelum bantuan (UMP). “Atas semua pusat turun, Guusulan itu, Kemenbernur meminta terian Pertanian SMK PP Lampung kini menaruh perkembali ke lokasi hatian pada Lamyang kini ditempung,” ujarnya. Dari pati Badan Diklat anggaran per tahun n LAMPUNG POST/DOK. Provinsi Lampung,” Rp200 juta, pada kata Kepala Dinas M Ridho Ficardo 2016 aliran dana Tanaman Pangan Gubernur Lampung masuk ke SMK PP dan Hortikultura sebanyak Rp5,3 milProvinsi Lampung Edi Yanto mela- iar dan Rp5 miliar pada 2017. lui rilis, pada Minggu (6/8). Anggaran semakin fantastis pada B u k a n h a ny a m e m u t u s k a n 2018, menjadi Rp15 miliar. p e m i n d a ha n , G u b e r n u r j u g a Kebangkitan SMK PP Lampung meminta honor guru yang se- pun tampak dari dua bangunan mula Rp200 ribu per bulan dinaik­ baru, workshop, dan bangunan

pendukung yang tengah dibangun. “Satu gedung dinamai M Ridho Ficardo dan satu lagi Presiden Joko Widodo. Ini atas usul seluruh guru dan siswa sebagai bentuk terima kasih, karena SMK PP Lampung bangkit kembali,” kata Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan (SMK PP) Lampung Amrullah. Selain itu, terdapat pula peningkatan jumlah siswa. Siswa yang sebelumnya sekitar 50 orang, meningkat menjadi 90 orang pada 2016, dan naik kembali hingga 135 orang tahun ini. Pada 2018, SMK PP pasang target menerima 200 siswa setelah asrama yang kini dibangun rampung. (L10)

2.520 berkas

Tinggi Sementara dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, hingga pertengahan 2017 telah menerima 2.758 surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) dan 70% merupakan dugaan penyalah guna narkoba. Kajati Lampung Syafrudin mengatakan 2.320 di antaranya sudah

3.000

masuk pengadilan. “SPDP merupakan pemberitahuan dari penyidik kepolisian kepada jaksa terkait kasus yang ditangani,” kata Kajati. Namun, kasus narkoba pun melibatkan sejumlah oknum aparat. Salah satunya oknum anggota Polsek Telukbetung Barat (TBB) berinisial AA yang berpangkat Brigadir Polisi. Dia pun terancam dikenakan sanksi, pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH) akibat ulahnya mengonsumsi sabusabu dengan dua rekannya beberapa waktu yang lalu. “Pastinya diproses, kalau dari segi aturan, tiga kali berbuat langsung PTDH, tapi enggak berarti dua kali terlibat kasus narkoba, enggak bisa kena PTDH,” ujar Kepala Bidang Profesi dan Peng­ amanan (Propam) Polda Lampung Kombes Anton, Minggu (6/8). (HAR/EBI/R5) asrul@lampungpost.co.id

“Alhamdulillah, saya merasa bahagia banget. Ini kado istimewa buat saya” Kania Adhisty Populer | Hlm 22


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.