Lampung Post Weekend Minggu, 1 Oktober 2017

Page 1

MINGGU I OKTOBER 2017 NO.14281/ TAHUN XLIII Terbit Sejak 1974

E-Mail: redaksi@lampungpost.co.id Layanan: 0721-783693 (hunting) 0721-773888 (redaksi) Faks: 0721-783598 (usaha) 0721-783578 (redaksi)

20

Rp3000/eks (di luar kota + ongkos kirim)

TERUJI TEPERCAYA

@lampostonline @buraslampost

MEMUPUK NASIONALISME LEWAT FILM SEJARAH

Harian Umum LampungPost

ig@lampost

KEMEWAHAN KAFTAN ETNIK PALEMBANG

Generasi muda wajib tahu tentang sejarah bangsa. Menonton film-film sejarah memberikan banyak manfaat.

Fashion Indonesia terus menggeliat. Para desainer berlomba-lomba memproduksi kain-kain adat Nusantara. Modifikasi pun digencarkan mengikuti tren.

MUDA | Hlm. 9

FASHION | Hlm. 20

Rp75.000/bulan (di luar kota + ongkos kirim)

HALAMAN

“PT Kereta Api akan berusaha mewujudkan shortcut mulai dari Stasiun Rejosari terus melingkar keluar ke arah tol, kemudian masuk lagi ke daerah Panjang.” Suryawan Putra Hia Kepala PT KAI Divre IV Tanjungkarang LENTERA | Hlm. 7

IKUTI BERITA TERKINI KLIK

WWW.LAMPOST.CO

WO, DEWI PENOLONG

CALON PENGANTIN Wedding organizer adalah bisnis kepercayaan. Kepuasan konsumen adalah prioritas. NUR JANNAH

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

KONSULTASI KONSEP. Seorang konsumen berkonsultasi pada

salah satu pegawai wedding organizer mengenai konsep pernikahan.

Lebih Hemat Pakai WO

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

JASA WEDDING ORGANIZER. Seorang pekerja wedding organizer sedang membersihkan karpet saat persiapan resepsi pernikahan di salah satu gedung di Bandar Lampung.

M

EMPERSIAPKAN re­ sep­si pernikahan ten­ tunya cukup merepot­ kan, apalagi jika calon pengan­ tin tak memiliki waktu banyak karena kesibukannya bekerja. Untunglah kini banyak penye­ dia jasa wedding organizer (WO) yang menjadi dewi penolong pasangan pengantin memper­ siapkan acara penting ini. Usaha jasa wedding organizer pun menjadi salah satu bisnis men­ janjikan dengan omzet puluhan hingga ratusan juta rupiah. Tidak aneh jika saat ini banyak penyedia jasa WO yang siap membantu para calon pengantin mempersiapkan segala keperluan momen sakral dan penting mereka. Salah satu yang menggeluti usa­ ha WO ini adalah Noura Noviana. Menurutnya, membuka jasa WO meski memberikan keuntungan, memiliki risiko tinggi, karena berkaitan dengan pelayanan dan kepuasan konsumen pemilik hajat. WO bertanggung jawab akan suk­ sesnya acara. “Orang memercayakan atau meletakkan bebannya di pun­ dak kami. Jadi bagaimana caranya harus maksimal,” ujar pemilik Griya Cantik Ozza yang beralamat di Griya Sejahtera Pe­ rum Bumi Sejahtera Estate, PU Kedaton, Bandar Lampung, itu. Tidak dimungkiri, bisnis satu ini cukup menjanjikan dan men­ datangkan keuntungan besar,

apalagi menekuni pekerjaan ini karena kegemarannya merias atau make-up wajah dan mendekorasi. Selain itu, ada kepuasan tersendiri ketika melihat seseorang menjadi cantik di tangan kita. “Asyiknya itu orang bisa cantik. Ada kepuasan yang tidak terbayar. Senang sekali­ gus bangga orang percaya dengan kita,” ujar Noura.

Harus Maksimal Usaha WO juga harus mengi­ kuti perkembangan zaman. Se­ lain sebagai bentuk servis, juga mengikuti tren agar tidak diting­ galkan konsumen. “Tiga bulan sekali harus di-up-grade ganti yang baru atau tambah koleksi. Baik dari pakaian, poade, dan sebagainya, sehingga tidak ke­ tinggalan zaman,” ujarnya. Kemudian properti yang di­ gunakan harus mengikuti ke­ inginan atau selera konsumen. Untuk hasil yang maksimal, produk tata rias kecantikan mengambil dari luar atau impor atau produk branded. Selain memengaruhi kualitas, juga kepuasan konsumen. “Kesulitan cukup banyak. Orang punya bujet dana sedikit, tapi maunya banyak. Terkadang calon pengantin juga plin-plan, suka berubah-ubah. Bagaimana caranya kami menyiasati dan me­ nyiapkannya. Kemudian pro­perti juga harus up-date mengikuti perkembangan,” kata Noura.

Kami enggak bisa lengah karena kami pegang kepercayaan orang. Kesulitan lain yang dihadapi bagi seorang WO tidak bisa le­ ngah. Semua diurus dari hal ter­ kecil hingga terbesar. WO harus memantau tim untuk bekerja dengan maksimal, mulai dari katering, dekorasi, hingga pang­ gung sehingga hasilnya sesuai harapan. “Kalau tidak dipantau, bisa asal-asalan. Kami enggak bisa lengah, karena kami pegang kepercayaan orang,” ujarnya. Kepuasan konsumen men­ jadi prioritas WO, karena ini menyangkut kepuasan seka­ ligus dampak yang diterima setelahnya. Sebab itulah, WO harus bekerja maksimal. Apa­

lagi, promosi WO biasanya dari mulut ke mulut. Jika pe­ kerjaannya bagus, orang akan mencari jasa mereka. Senada diungkapkan Sari Pu­tri Indah yang menggeluti usa­ha WO dimulai dari berjual­an kosmetik, aksesori, dan seba­gainya. Ke­ mudian ikut ber­gabung de­ngan saudara yang telah memiliki usaha WO terle­bih dulu. Dari sana, dia mulai mengembangkan usaha dan mengemasnya sesuai dengan perkembangan zaman. Mulai dari aktif di media sosial, promosi, dan sebagainya. “Kebetulan tante aku sudah bukan salon ini dari tahun 2004 dan lengkap mulai dari make-up, wardrobe pelaminan, tarup, organ, dan fotografer. Aku cuma ngembangin dan ngenalin ke khalayak aja melalui medsos Instagram dengan gaya kekinian karena memang salon ini sudah lama, tapi belum go public. Sekarang hasilnya sudah lumayan bisa biaya kuliah sendiri,” ujar pemilik Alifian Wed­ ding Organizer itu. Untuk mengemas agar mena­ rik, selain memberikan diskon atau penawaran khusus, sebagai pemilik jasa WO harus peka de­ ngan keinginan konsumen, mem­ berikan servis pelayanan sesuai yang diinginkan, kemudian harus sering-sering meperbarui tren tta rias maupun properti lainnya. (R4) nur@lampungpost.co.id

PRAKTIS dan simpel menjadi alasan pasangan pengantin memilih menggunakan ja­ sa wedding organizer (WO) dalam mempersiapkan mo­ men penting mereka. Sebab, semua ditangani WO, mulai dari perencanaan, pra-pelak­ sanaan, pelaksanaan, hingga setelah acara. Mey Fitriani, salah satu pengantin yang memilih menggunakan jasa WO, me­ ngaku menggunakan jasa WO merupakan kesepakatan ke­ luarga dengan pertimbangan waktu dan tenaga. Dengan demikian, calon pengantin dan keluarga pengantin bisa lebih fokus mempersiapkan diri untuk melayani tamu. Tidak terganggu dengan per­ siapan dan kebutuhan teknis lainnya. “Pertimbangan biar eng­ gak ribet, simpel. Semua kan by request, apa yang kami inginkan semua diserahkan ke WO. Ada yang nyiapin, jadi kami enggak susah lagi memikirkan kebutuhan, su­ dah ada yang handle. Mulai dari kostum, menu katering, make-up, poade, dan seba­ gainya,” kata dia. Biasanya menggelar resepsi pernikahan banyak hal yang diurus, terkadang menguras

energi dan pikiran, sehingga membuat keluarga atau calon pengantin merasa stress. Tidak hanya itu, meng­ gunakan jasa WO ternyata lebih hemat biaya diband­ ingkan mengelola sendiri. Sebab, menggunakan jasa WO biaya menjadi terukur, perhitungan pengeluaran biasanya tidak meleset. Jika biaya meleset, menjadi tang­ gung jawab WO. “Setelah dihitung, biayanya lebih hemat. Karena ada paket-paket dan promosi me­ narik disesuaikan dengan bu­ jet. Apalagi, kalau orangnya kenal atau masih saudara. Daripada kita masak sendiri, mengelola sendiri,” ujarnya. Begitu juga dikatakan pengguna jasa WO lainnya, Umi. Menurutnya, dia meng­ gunakan jasa WO karena ingin praktis dan tidak ter­ bebani dengan kerepotan pesta pernikahan, sehingga segala sesuatunya sudah ada yang mengerjakan, tinggal disesuaikan dengan bujet. “Waktu itu juga karena rekomendasi dari kawan dan ada pertimbangan lain, sehingga akhirnya memi­ lih pakai jasa WO daripada mengerjakan semua sendiri,” ujarnya. (NUR/R4)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PERSIAPAN. Pekerja TM Wedding Galler y Lampung

mempersiapkan segala kebutuhan prosesi pernikahan konsumen mereka dari perancangan hingga pemasangan atribut pernikahan.


2IMALL

MINGGU I

OKTOBER 2017

JACO HELAT PAMERAN DI SUPERMARKET CHANDRA

Cicilan hingga 0% untuk pembelian menggunakan kartu kredit Mandiri dan BCA. n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PAMERAN FURNITUR. Seorang sales menerangkan produk yang dipamerkan oleh Grand Furniture Store di Chandra Superstore

NUR JANNAH

Tanjungkarang, Bandar Lampung.

D

EMI memanjakan pelanggan di Bandar Lampung, PT Indose­ hat Sempurna sebagai produ­ sen merek Jaco, mengadakan pameran kesehatan di Super­ market Chandra Tanjungka­ rang hingga Sabtu, 30 Septem­ ber. Trainer Marketing Jaco Bandar Lampung, M Subhi, mengatakan pihaknya meng­ gelar berbagai penawaran menarik. “Selain memberikan promosi bulanan, kami juga menggelar pameran ini agar lebih dekat dengan konsumen,” kata Subhi, Selasa (26/9). Dia mengatakan selain mendapatkan promosi mena­ rik, pelanggan bisa mencoba alat-alat kesehatan secara lang­ sung. Ia mengklaim seluruh alat

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PAMERAN ALAT KESEHATAN. Sejumlah alat kesehatan dipajang saat pameran alat kesehtan Jaco di

Chandra Superstore Tanjungkarang, Bandar Lampung. kesehatan yang dipamerkan berkualitas tinggi. Selain lebih

murah, konsumen juga bisa mendapatkan hadiah dari tran­

saksi yang dilakukan selama pameran.

Selama pameran, Jaco mem­ berikan penawaran spesial berupa cicilan hingga 0% un­ tuk pembelian menggunakan kartu kredit Mandiri dan BCA. Selain itu, ada penawaran menarik berupa beli 1 gratis 1 untuk pembelian slimming suit. Untuk pembelian alat olah­ raga, seperti treadmille, sepeda statis, dan alat gym, akan mendapat potongan harga sebesar 30%. Tawaran terse­ but makin menarik dengan tambah­an gratis alat pijat. Selain promosi kesehatan, Jaco juga menawarkan vacuum cleaner. “Selain harga spesial, pelanggan akan mendapatkan bonus berupa vakum mobil. Beli vacuum cleaner, gratis va­ kum mobil,” kata Subhi.

Alat Kecantikan Bukan hanya alat kesehat­ an, Jaco juga memberikan penawaran harga spesial untuk alat kecantikan. Salah satunya skinner touch up yang dibande­ rol diskon 30%. Selain itu, teh kesehatan yang ditawarkan dengan diskon 50% serta alat terapi yang didiskon 30%. “Teh kesehatan berkhasiat mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti insomnia, memperlancar peredaran da­ rah, pencernaan, buang air besar, hingga mengecilkan perut,” kata dia. Subhi menjelaskan pi­ haknya rutin mengadakan pameran di lokasi dan pro­ mosi berbeda. (M2) nur@lampungpost.co.id


MINGGU I

OKTOBER 2017

DESTINASII3

SUNSET

DI PANTAI CANTI, AMAT CANTIK

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

KEINDAHAN SUNSET. Pengunjung menikmati sunset di Pantai Canti, Lampung Selatan.

Hamparan laut biru perlahan menjadi kuning keemasan, saat senja menyapa. AAN KRIDOLAKSONO

S

UNSET memang menjadi daya tarik di setiap tempat wisata. Sepanjang pesisir Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, ada sejumlah tempat menarik untuk menikmati sunset nanromatis, salah satunya Pantai Canti Indah. Jelajah pesisir Pantai Kecamatan Rajabasa yang berada di lereng Gunung Rajabasa saat sore hari, sungguh menyenangkan. Suasana tenang dan sejuk. Semakin syahdu saat sang mentari mulai terbenam. Setelah Pantai Batu Kapal dan Pantai Wartawan, pengunjung yang datang dari arah Kalianda akan memasuki kawasan wisata

Pantai Canti Indah. Destinasi terletak sekitar 12 km dari Kota Kalianda. Atau sebelum Dermaga Canti. Dimanfaatkan sebagai tempat penyeberangan menuju Pulai Sebesi dan Gunung Anak Krakatau, Pantai Canti Indah sekitar 100 meter dari jalan raya Kalianda— Rajabasa. Pengunjung dewasa dikenai tarif Rp10 ribu, sementara anak-anak gratis. Pasir Putih dan garis pantai sepanjang 200 meter menyapa pengunjung. Tempat duduk dan gubuk sederhana di bawah deret­ an pohon rindang jadi tempat yang nyaman untuk bersantai menikmati suasana pesisir.

Keindahan pantai yang menyim­ pan daya tarik alami itu sangat eksotik. Hamparan laut biru perlahan menjadi kuning keemasan, saat senja menyapa. Sang surya mulai terbenam. Gulungan ombak dan awan di langit cerah perlahan menggelap. Suasana yang mengundang decak kagum itu bisa dinikmati sekitar pukul 17.00—18.15. Ketenangan dan kepuasan batin menikmati keindahan sunset di Pantai Canti Indah bisa jadi pembangkit semangat untuk memulai aktivitas esok hari. (M2) aan@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO


4IOTOMOTIF

MINGGU I

OKTOBER 2017


MINGGU I

OKTOBER 2017

DIGITAL I5


6IKESEHATAN

MINGGU I

OKTOBER 2017

PENDIDIKAN SEKS FONDASI ANAK DALAM BERGAUL

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

DISKUSI KESEHATAN SEKSUAL. Sejumlah peserta mengikuti diskusi publik terkait kesehatan seksual yang disampaikan PKBI Lampung, Rahmat Cahya Aji, di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Rabu (20/9).

Pada dasarnya, pendidikan seks tidak mengajarkan tentang hubungan seks. NUR JANNAH

P

ENDIDIKAN seks bagi sebagian kalangan masih dianggap tabu. Banyak orang tua enggan memberikan informasi mengenai seks kepada anak. Akibatnya, anak mencari informasi dari berbagai sumber mulai dari teman hingga internet. Tidak jarang, informasi yang diterima justru salah dan malah menjerumuskan anak. Karena itu, orang tua harus menjadi sumber informasi yang benar bagi anak. Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung Alamsyah saat menjadi narasumber

diskusi publik Keluarga-Landasan Kesehatan Tubuh dan Negara yang diselenggarakan Lembaga Advokasi Perempuan Damar di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Rabu (20/9). Menurut dia, sebelum memberikan pendidikan seks kepada anak, orang tua harus mempelajarinya terlebih dahulu. Hal itu agar orang tua bisa memberikan penjelasan dengan cara yang tepat kepada anak. “Dalam agama, pendidikan seks bukan hal tabu. Bicarakan apa adanya dengan cara santun,” kata dia. Jika salah informasi, justru menjadi peluang terjadinya hal buruk.

Menurut Alamsyah, pendidikan seks juga menjadi salah satu materi yang diajarkan di pondok pesantren. “Para kiai menyiapkan waktu khusus untuk memberikan pendidikan tentang seks,” kata dia. Hal tersebut bukan pornografi atau pornoaksi. Ia menyebutkan ada empat kitab yang berisi tentang pengenalan organorgan seksual. Bahkan, tokoh dan ilmuwan muslim sejak 1.000 tahun lalu sudah menulis mengenai seksualitas. Mengenai pergaulan antara suami-istri yang sesuai dengan syariat. “Di dalam Alquran diperintahkan, kepada anak-anak harus diajarkan perbedaan organ seksual antara lakilaki dan perempuan,” kata Alamsyah. Berikut dengan berbagai etika di antaranya masuk ke kamar anak dan anak yang harus pisah tidur setelah mengalami mimpi basah. Ia menegaskan pendidikan seksual

yang diberikan fokus tentang organ tubuh dan fungsinya. “Jangan ditutuptutupi karena anak akan penasaran,” ujar Alamsyah.

Peran Orang Tua Diyah Wiryani selaku kepala seksi remaja BKKBN Lampung menyatakan peran orang tua sangat penting dalam pendidikan seks bagi anak. Anak perlu mendapat penjelasan mengenai organ reproduksinya. Pada dasarnya, pendidikan seks tidak mengajarkan tentang hubungan seks. Namun, memberi pengetahuan tentang upaya menjaga kesehatan organ reproduksi. Misalnya saat masa pubertas, anak mengalami perubahan fisik menjadi remaja. Pada masa ini, timbul birahi dan nafsu. Hal tersebut alami dan normal seiring pertumbuhan hormon testosteron dan hormon estrogen. “Yang

penting kita pagari anak. Ketika timbul birahi alihkan pada pelajaran,” kata dia. Begitu juga dengan menstruasi. Orang tua harus memberikan pemahaman bahwa menstruasi adalah proses alami perempuan. “Ovarium lepas dari sel telur sehingga keluar darah yang disebut menstruasi. Pada masa ini perempuan sudah akil balik,” kata perempuan berhijab itu. Sebaiknya, kata dia, satu minggu sebelum menstruasi kurangi konsumsi garam dan pedas. Hal itu karena sepekan sebelum menstruasi terjadi penggemukan pada dinding rahim. “Beri tahu bahwa setelah menstruasi, remaja bisa hamil sehingga harus menjaga pergaulan dengan baik,” ujar Diyah. Dengan memahami risiko, anak bisa menghindari lingkungan dan pergaulan yang tidak sehat. (M2) nur@lampungpost.co.id


MINGGU I

OKTOBER 2017

LENTERA I7

WAWANCARA

Suryawan Putra Hia

K

ERETA Api Indonesia (KAI) me­ napaki usia 72 tahun pada 28 September ini. Di usia mendekati tiga per empat abad, bagaimana kondisi perkeretaapian di Lampung? Bagaimana upaya peningkatan pelayanan dan target ke depan. Berikut kutipan wawancara wartawan Lampung Post, Nur Jannah, dengan Kepala PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional IV Tanjungka­ rang, Suryawan Putra Hia, di kantornya, Senin (25/9). Bagaimana Anda memaknai usia Kereta Api Indonesia ke-72 tahun ini serta bagaimana evaluasi dan proyeksi ke depan? Kami memaknai hari ulang tahun seba­ gai introspeksi diri, melihat bagaimana tahun kemarin atau tahun-tahun yang sudah berlalu sampai dengan hari ini. Kontribusi apa yang sudah kami berikan, sudah meningkat atau belum dari semua unsur mulai dari SDM-nya, ataupun dari sistemnya. Kemudian dari sisi man­ faat, kontribusi kepada masyarakat dan peme­rintah apakah sesuai dengan yang diharapkan atau justru semakin jauh. Harapan ke depan kereta api sema­ kin meningkatkan pelayanan, sehingga jangan sampai tidak ada sesuatu yang diberikan. Sebagai contoh saat ini lagi gencar-gencarnya moda transportasi mas­ sal. Tuntutan semakin berat, masyarakat membutuhkan transportasi murah, aman, nyaman dan cepat. Pembangunan sema­ kin pesat, infrastruktur di mana-mana sehingga pergerakan manusia sudah tidak bisa dibendung. Peran kereta api kepada masyarakat dan pemerintah daerah sangat dibutuhkan, untuk itu kami terus berusaha semaksimal mungkin. Salah satu contoh isu strategis adalah batu bara, kita menyampaikan kepada masyarakat bahwa angkutan batu bara punya kaitan erat satu sama lain yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Angkutan batu bara menjadi kepentingan kita semua, tidak bisa ditolak. Batu bara harus diekspor, butuh ang­ kutan. Tinggal bagaimana kita mengelola bersama dengan masyarakat. Kami ber­ harap dengan angkutan yang sudah ada sekarang sudah efisien, enggak kebayang dalam sehari mengangkut 51 ribu ton/hari. Kalau itu diangkut menggunakan truk akan seperti apa, masyarakat tidak bisa berjalan, penuh dengan batu bara, dan itu tidak bisa dielakkan.

MENINGKATKAN PERAN KERETA API BAGI MASYARAKAT DAN PEMDA keretaapiyangdifokuskanuntukangkutan batu bara dan angkut­an industri?. Rencananya mulai tahun depan PT Kereta Api akan berusaha mewujudkan shortcut mulai dari Stasiun Rejosari terus melingkar keluar ke arah tol, kemudian masuk lagi ke daerah Panjang, sehingga rel kereta api di Bandar Lampung bisa memaksimalkan untuk kereta api penum­ pang. Dengan harapan bisa lebih efektif, kami juga akan menyiapkan halte-halte yang dibutuhkan. Pembangunan shortcut tidak hanya terfokus untuk batu baru melainkan juga untuk angkutan industri, mengembangkan angkutan peti kemas, batu bara dari Way Kanan. Nanti kita buatkan kawasan industri konsepnya di sana ada bahan karet yang kemudian diolah oleh pabriknya baru kemudian kirim ke pelabuhan. Kemudian batu bara kecil, nanti ada penampungnya kemudian diangkut truk ke pelabuhan. Dengan demikian, semuanya untung, bu­ kan hanya kereta api, perusahaan, masyarakat juga diuntung­ kan. Kami targetkan shortcut tahun 2020 sudah mulai berope­ rasi, sehingga kareta api penumpang, batu bara punya jalur sendiri. Kemudian berbicara penye­ garan kereta api, kita d i

Lampung mendapat bantuan kereta api baru atau kereta premium dengan tujuan Bandar Lampung—Kotabumi sebagai wujud perhatian kepada masyarakat. Selain berdampak kepada masyarakat, perusahaan juga ikut maju Saat ini, kami juga telah memunculkan rel klinik, bahkan tidak semua mendapat kepercayaan mendapat unit tersebut. Di Lampung diberikan khusus layanan tersebut berupa pengobatan gratis ke pe­ losok daerah yang sulit terjangkau medis. Sehingga dalam satu gerbong tersebut semua isinya peralatan medis. Dalam satu bulan dua kali kami mendatangi masyara­ kat bergantian. Untuk daerah-daerah yang sulit atau jauh dari jangkauan kereta api kami berikan program CSR. Saat ini, angkutan batu bara masih menjadi masalah. Bagaimana evaluasi PT KAI? Kami berupaya semaksimal mungkin memberikan kontribusi karena ang­kutan batu bara tidak mungkin disetop. Maka, dengan shortcut tersebut ke depan tidak ada lagi istilah mengangkut batu bara menggunakan truk, dengan harapan masyarakat juga nyaman. Selain itu juga batu bara tidak bisa dihindari harus tetap berjalan, karena demand dan supply-nya ada, tinggal bagaimana meng­ atur dan mengendali­ kan agar semua bermanfaat. Kerja sama s e­m u a pi­h ak ti­dak

Apa program yang dilakukan PT KAIsertabagaimanarencanapembuatan jalur khusus atau shortcut

bisa saling berebut. Bahkan, saat ini Pemda Sumsel berupaya agar batu bara tidak lari ke Lampung. Kalau sampai hal itu terjadi secara PAD kita rugi, kalau diambil Sumsel otomatis pajak juga hilang. Semua harus bijak menangani masalah ini. Tidak bisa dikaitkan dengan politik. Bagaimana dengan pembangunan double track di Lampung, sampai saat ini sudah sejauh mana progresnya? Pembangunan double track bisa dibilang proyek pemerintah. Mulai berjalan pem­ bangun dari Baturaja, Martapura, lalu ke arah Rejorasi. Kemudian nanti masuk ke kotanya menggunakan flyover, yang ber­ tujuan menghindari perlintasan kereta api dan mengurai kemacetan di dalam kota. Lalu, perlintasan liar kereta api juga kerap menjadi masalah karena sering terjadi kecelakaan. Bagaimana PT KAI menyikapi hal ini? Pada prinsipnya kami melakukan ko­ munikasi semaksimal mungkin, menye­ lesaikan lintasan liar butuh kerja sama semua pihak, tidak bisa kereta api saja, atau dari Pemda saja. Karena karakternya setiap daerah berbeda, titik per titik juga berbeda. Ada perlintasan yang dibutuh­ kan masyarkat untuk ke kebun, setelah itu berkembang menjadi permukiman. Kemudian pemda bikin permukiman tidak membuat akses. Oleh sebab itu, semua harus berperan. Secara undangundang setiap tahun perlintasan liar harus berkurang tidak boleh bertambah. Harus jarak pelintasan minimal 800 meter, tapi kenyataannya sekarang 50 meter sudah ada lagi jadi enggak mungkin kita hadapi sendiri, butuh dukungan lurah, aparat, camat, Bappeda, dan sebagainya. Apa rencana ke depan PT KAI terkait dengan pelayanan dan fasilitas? Kami terus berupaya memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada pen­ umpang. Di samping kereta api lokal, kami juga berupaya meningkatkan pelayanan jarak jauh. Yakni bagaimana menambah volume gerbong, sehingga semuanya bisa tertampung. Sebab kapasitas terus ber­ tambah ke arah Palembang. Selama ini kita banyak nolak-nolak penumpang karena memang kapasitasnya penuh. Selain mempertahankan yang sudah ada, kita juga masih ada pekerjaan rumah, yakni stasiun yang terletak di daerah perbukitan dataran tinggi, naik-turunnya susah. Untuk stasiun kecil atau stasiun antara, kami juga terus melakukan pem­ benahan, sehingga tidak hanya stasiun utamanya saja yang bagus. (R4)

Kagum Potensi Sumber Daya Alam Lampung PENGALAMAN menjadi Kepala Divisi Regional Kereta Api di berbagai provin­ si seperti Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Surabaya, dan beberapa divisi regional lainnya, menurut Suryawan Putra Hia, kelahiran 15 Juli 1974 ini, memiliki kesan dan catatan masingmasing, tidak terkecuali di Lampung. Meski belum genap satu tahun me­ mimpin di Lampung, pria yang akrab disapa Suryawan ini mengaku kagum akan kekayaan sumber daya alam yang dimiliki. Lampung, menurutnya, salah satu daerah paling lengkap. Seperti daerah perbukitannya, ma­ syarakat tidak perlu jauh-jauh untuk bisa melihat bukit. Bahkan, dari dalam kota sudah bisa menikmati view perbukitan. Ke­ mudian untuk melihat pantai, masyarakat juga cukup dekat menjangkaunya salah sa­ tunya di Pasir Putih. “Setiap daerah punya ciri khas. Seperti di Lampung potensinya banyak, tidak terbendung. Pantai, gunung, bukit semua dekat,” ujarnya. Menurutnya, Lampung mirip seperti Padang, Sumatera Barat, yang memiliki banyak potensi sumber daya alam. Be­ danya, di Padang kerap ada gempa, sedangkan di Lampung tidak. Kemudian penduduk Lampung juga heterogen ter­ diri dari banyak suku sehingga masyara­ katnya lebih terbuka. “Potensinya bagus, orangnya juga ada. Di Padang ada gempa, di sini enggak. Jadi, orang mau investasi di sini mau tunggu apalagi. Kemudian saat ini yang dibutuhkan masyarakat adalah angkutan yang efisien,” kata dia. Untuk mendukung hal itu, saat ini direncanakan akan membuat jalur baru perlintasan kereta dari Pringsewu menuju Stasiun Rejosari dan Tegineneng ke Metro. “Kami siapkan moda transpor­ tasi untuk akses perlintasan, sehingga ke tempat kerja semakin mudah. Kalau tidak seperti itu, daerah perkotaan semakin crowded. Usulan jalur baru tersebut sekarang sudah berada di meja presiden,” kata dia. (NUR/R4)

BIODATA

Suryawan Putra Hia Kelahiran: Surabaya, 15 Juli 1974 Jabatan: Kepala PT KAI (Persero) Divisi Regional IV Tanjungkarang

n ISTIMEWA

REFLEKSI

Lubang Buaya

ISKANDAR ZULKARNAIN Wartawan Lampung Post

Film itu juga hanya mengingatkan pada anak bangsa— jangan sampai peristiwa berdarah karena hanya fitnah terulang kembali.

UCAPAN Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang memerintahkan prajurit dan keluarga besar harus menonton film pengkhianatan G30S/PKI. Film yang terbilang kontroversial itu wajib ditonton. Dan, amat wajar seluruh markas komando menggelar nonton bareng hingga pelosok negeri, termasuk Lampung. “Iya, itu memang perintah saya. Mau apa? Yang bisa melarang saya hanya pemerintah,” kata Jenderal Gatot di Blitar, Senin (18/9) lalu. Panglima TNI menggunakan film tersebut sebagai alat untuk memberi tahu kepada anak buahnya tentang kekejaman PKI. Ada enam jenderal dan satu perwira yang disiksa hiduphidup oleh antek-antek PKI. Mereka dibuang—lalu dibenamkan, dikubur dalam sumur tua di Lubang Buaya. Pe­ rintah Jenderal Gatot itu dalam upaya meluruskan sejarah kelam bangsa ini. “Saya hanya ingin menunjukkan fakta yang terjadi saat itu, karena anak-anak sa­ya, prajurit saya, masih banyak yang ti­dak tahu,” jelas dia. Film itu juga hanya mengingatkan pada anak bangsa—ja­ ngan sampai peristiwa berdarah karena ha­nya fitnah terulang kembali. Sangat me­nyedihkan karena korban dari peristi­ wa itu sangat banyak sekali. Apakah terlibat secara langsung atau hanya ikut­an karena ketidaktahuan—apa itu PKI. Menjelang peringatan G30S/PKI pada 30 September, Sabtu besok, banyak pertanyaan apakah PKI sekadar hantu atau ancaman nyata. Pertanyaan itu kian hangat di bulan September. Sejarah anak bangsa makin kelam ketika rezim Orde Baru—pimpinan Presiden Soeharto—memburu kader dan sim-

patisan PKI dibui tanpa proses hukum. Terhadap sejarah kelam itu, kelompok berkepentingan memiliki massa dan narasi yang berbeda-beda. Seperti ada narasi bahwa PKI mulai bangkit. Lalu ada kekhawatiran ajaran komunis hidup kembali, sehingga rakyat diajak kembali menonton film pengkhianatan PKI. Ini sangat rentan! Bisa membakar amarah, bahkan memicu keretakan bangsa akibat fitnah tanpa berdasar. PKI sangat sadis memang, tapi lebih sadis lagi adalah sang koruptor—yang menguras dan mengisap duit rakyat. Akibat putus urat malu, negara ini miskin dibuatnya. Sejarah kelam itu akibat fitnah. Itulah yang menjadi pemicu terjadinya tragedi 1965. Tatkala muncul isu bahwa perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang menyebut diri sebagai Dewan Jenderal akan melakukan kudeta atas pemerintahan Presiden Soekarno. Sementara dari kalangan lain, termasuk Tjakrabirawa, pasukan pengamanan Presiden Soe­ karno disebut sebagai Dewan Revo­ lusi. Akhirnya, pada Jumat dini hari, 1 Oktober 1965, Pasukan Tjakrabirawa menculik hingga membunuh enam perwira tinggi TNI dan seorang perwira pertama. Termasuk dua perwira terbaik di Yogyakarta ikut dibunuh oleh PKI pada hari yang sama. Sejarah mencatat PKI telah melakukan pemberontakan dua kali di negeri ini. Pertama, pada tahun 1948 yang berpusat di Madiun. Dan, kedua pada 1965. Partai ini ingin merebut kekuasaan untuk mengganti ideologi negara dari Pancasila ke komunis. Mayjen (Pur) Kivlan Zen menilai gerakan PKI itu—nyata adanya dan sudah

bangkit—bergerak secara diam-diam. Buktinya? Kata Kivlan, mereka meminta agar Tap MPR Tahun 1966 dicabut. *** Sebagai anak PKI, Ilham Aidit membela. Putra bungsu mantan pemimpin senior PKI, Dipa Nusantara (DN) Aidit, ini menjelaskan hantu PKI itu sebenar­ nya muncul dari adanya kebohongan yang ada dalam film G30S/PKI. Hantu PKI muncul dalam adegan di Lubang Buaya yang ditayangkan selama 41 menit dari durasi lengkap film yang mencapai 3 jam 20 menit. “Saya ingin katakan, film itu benarbenar propaganda. Film memaksa dan melegitimasi Orde Baru. Betapa mereka itu hantu, sehingga kami benar menghajar mereka. Hantu itu dimulai dari film yang sangat detail, sangat bohong selama 41 menit di Lubang Buaya,” kata Ilham dalam program Indonesia Lawyers Club yang ditayangkan di TV One, Selasa malam (19/9). Dalam durasi yang cukup panjang itu, kata Ilham, penonton melihat ada kekejaman di situ. Seperti memotong alat kelamin dan menyayat mata. Menurut dia, selama setengah tahun, saat terjadi tragedi ‘65, hanya ada surat kabar yang diperbolehkan terbit. Kedua surat kabar tersebut selalu memberitakan tentang kejadian di Lubang Buaya. “Lubang Buaya sangat ampuh sekali memicu kemarahan masyarakat,” kata Ilham. Hingga kini tragedi berdarah tahun 1965 masih menjadi beban sejarah bagi Pemerintahan Jokowi-JK. Pastinya, pemerintah tak ingin terus-menerus memikul beban sejarah. Maka itu, Kementerian Polhukam beserta Komnas

HAM dan Dewan Pertimbangan Pre­ siden pernah menggelar Simposium Nasional Membedah Tragedi 1965, Pendekatan Sejarah di Jakarta pada tanggal 18—19 April 2016. Patut dicatat, Jokowi secara terang benderang pernah menyatakan akan menindak tegas segala bentuk ucapan dan tindakan yang mengganggu persatuan dan persaudaraan. “Kalau keluar dari koridor konstitusi, gebuk saja,” tegas Presiden ketika bertemu dengan pimpinan media di Istana Kepresidenan, belum lama ini. Ketegasan itu berlaku untuk komunisme atau PKI. Kata Jokowi saat itu, kalau PKI muncul, ya gebuk saja. Toh Tap MPR-nya masih berlaku, kata Presiden. Munculnya nonton bareng Film PKI yang disutradarai oleh Arifin C Noer, menurut Jokowi, untuk mengingatkan generasi muda bahaya komunisme. Agar diterima oleh anak-anak milenial sekarang. Jokowi berpesan mestinya dibuatkan lagi film yang bisa masuk ke mereka. “Biar paham bahaya akan komunisme, biar tahu juga mengenai PKI,” ucap Presiden, September ini. Yang jelas, generasi muda ketika menonton film pengkhianatan PKI perlu dihadirkan dalam bentuk kekinian. Dan, tidak hanya PKI yang melakukan pemberontakan di bumi Nusantara ini. Masih banyak lagi. Seperti gerakan mengatasnamakan Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), Perjuangan Semesta (Persemesta), Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII). Semuanya perlu difilmkan di era milenial ini agar anak bangsa mengetahui masa kelam Ibu Pertiwi. ***


8IDESAIN

MINGGU I

OKTOBER 2017

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

MASJID AL-AMIN

BERCORAK LAMPUNG Bagian tersebut dibalut hiasan menyerupai awan biru dan putih. NUR JANNAH

B

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

ORNAMEN KHAS LAMPUNG. Selain memberi kenyamanan dalam beribadah, Masjid Al-Amin juga menawarkan pemandangan khas ornamen Lampung yang terpasang di tiap sudut bangunan.

ANGUNAN berwarna cokelatkrem di Jalan Rusa Sukamenanti, Kedaton, Bandar Lampung, kental dengan gaya arsitek khas Lampung. Masjid tersebut memiliki ukiran dan dilengkapi siger dengan tiang kayu. Gaya bangunan Masjid Al-Amin tersebut sangat unik. Masjid yang dibangun di atas tanah seluas 584 m2 itu lebih dikenal dengan masjid ornamen Lampung. Dari luar, masjid berdesain minimalis itu sekilas menyerupai rumah biasa. Namun bagian atap dibuat kubah, seperti masjid umumnya. Pada bagian interior, sama dengan masjid lain. Ruang terbuka dengan hamparan sajadah.

Mimbar untuk berdakwah dipercantik dengan siger. Mimbar untuk berdakwah dipercantik dengan siger. Tirai hijau terpasang rapi sebagai penyekat antara muslim dan muslimah. Salah satu bagian ter-

indah adalah plafon. Bagian tersebut dibalut hiasan menyerupai awan biru dan putih. Di tengah, ada lampu gantung yang mempercantik tampilan. Kepala Seksi Pendidikan dan Dakwah, Saifulloh, menuturkan masjid yang diresmikan pada 2012 itu berdaya tampung 500 jemaah. “Tidak hanya aktivitas keagamaan, masjid tersebut juga terbuka untuk kegiatan sosial,� kata dia, baru-baru ini. Lukisan kaligrafi berlafaz ayat-ayat Alquran menghiasi dinding. Masjid yang dibangun dari dana swadaya masyarakat itu memang memiliki pesona tersendiri. (M2) nur@lampungpost.co.id


FOLLOW YUK! @Mudalampost

@lampostmuda

MINGGU I

OKTOBER 2017

I9

KOMEN GECH WACANA kembali diputarnya film sejarah G30S/PKI ternyata mendapat respons dari para Sahabat Muda. Berikut ini ko­ mentar mereka tentang manfaat dari menonton film sejarah di zaman modern seperti sekarang.

@vitaragesa Kita lahir dari sebuah sejarah, peris­ tiwa G30S/PKI menjadi gambaran masa kelam Indonesia. Sebagai gene­ rasi muda tentu perlu menonton film G30S/PKI, bahkan di masa modern anak muda dapat membuat film ini dengan karya yang lebih memukau tanpa menghilang­kan nilai sejarahnya. Adapun manfaat menonton film sejarah di era modern ini mengingatkan kembali akan suatu peristiwa dan membang­ kitkan jiwa nasionalisme. Tidak hanya dengan menonton film kamu juga dapat menyelami berbagai sejarah dengan berkunjung ke museum, yang pasti bisa lebih have fun. Selamat mencoba!

MEMUPUK NASIONALISME

n ANTARA/MUHAMMAD ADIMAJA

MUSEUM JENDERAL BESAR.

LEWAT FILM SEJARAH Sebagai generasi muda wajib tahu tentang sejarah bangsa. Dengan menonton film-film sejarah memberikan banyak manfaat.

Pengunjung mengambil gambar diorama peristiwa G30S/PKI di Museum Jenderal Besar Dr AH Nasution, Jakarta, Kamis (29/9). Tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila untuk mengenang korban dari peristiwa G30S/PKI yang juga merenggut nyawa putri Jenderal Besar Nasution, Ade Irma Suryani Nasution.

NUR JANNAH

G

UYS! Tahukah kamu Panglima TNI Jenderal Ga­ tot Nurmantyo belum lama ini menginstruk­ sikan pemutaran film G30S/PKI. Tujuannya mengajak bangsa Indo­ nesia untuk tidak me­ lupakan sejarah kelam dan mencegah terulang kekelaman tersebut. Bahkan belum lama ini, Korem 043/Garuda Hitam juga menggelar menonton bareng (nobar) film sejarah terse­ but. Lantas bagaimana menurut kalian, tentang menonton film sejarah di zaman modern seperti saat ini. Kemudian apa sih, Guys, untungnya buat kamu. Salah satu Sahabat Muda kita, Tika Oktavia, mengatakan dengan me­ nonton film-film sejarah memberikan banyak manfaat, terutama bagi generasi muda yang wa­ jib tahu tentang sejarah bangsa Indonesia. De­ ngan mengetahui seja­ rah, jiwa dan nasionalis­ menya makin terpupuk sehingga lebih menjaga NKRI serta menghargai jasa para pahlawan.

n ANTARA/GALIH PRADIPTA

NOBAR DI CIJANTUNG. Warga menyaksikan film pengkhianatan G30S/PKI pada

acara menonton bareng di Bundaran Mal Graha Cijantung, Jakarta, Sabtu (23/9). Kopassus mengadakan menonton bareng film G30S/PKI untuk mengingatkan kembali sejarah pemberontakan PKI terhadap NKRI yang ingin mengubah ideologi Pancasila menjadi paham komunis dan memberikan pemahaman kepada generasi muda tentang bahaya laten komunis. Tidak hanya itu, seba­ gai generasi muda perlu belajar sejarah agar makin terpacu untuk memerdekakan negara Indonesia di zaman mo­ dern ini. Salah satunya dengan cara berprestasi baik akademik maupun nonakademik. “Begitu ada kabar ten­ tang rencana pemutaran film itu cukup antusias,

sekarang sudah susah mencari film sejarah seperti itu. Bahkan dulu film G30S/PKI menjadi tontonan wajib,” ujar mahasiswi Universitas Lampung itu. Menurutnya, meski ada kontroversi terkait pe­mutaran film terse­ but, ada baiknya seba­gai gene­rasi muda meng­ ambil sisi positif dan

mengambil hikmah dari sejarah masa lalu, se­ hingga kita makin cinta dan bangga dengan Indonesia. “Kita patut bersyukur atas jasa per­ juangan para pahlawan. Salah satu cara meng­ hargainya dengan tidak melupakan sejarah.” Hal senada diungkap­ kan Meili Fatana Ghina, mahasiswi Fakultas Eko­

nomi dan Bisnis Uni­ versitas Lampung. Dia mengaku sangat setuju dengan pemutaran film sejarah. Dengan demiki­ an, anak muda saat ini menjadi tahu betul detail kejadian sejarah dan fak­ tor -faktor apa saja yang menyebabkan kejadian itu terjadi. “Jadi bukan hanya baca buku sejarah. Na­ mun apabila kita melihat langsung rekaman ke­ jadian, kita akan makin mengerti sejarah bangsa kita,” kata dia. Kemudian, dengan melihat atau menonton film sejarah, sebagai generasi muda dapat menghindari provokasi dan pengaruh negatif. Sebab, kita sudah me­ mahami betul sejarah tersebut. “Sekarang banyak yang mencoba untuk memecah belah bangsa ini. Dengan tontonan edukasi ini membuat kita makin cinta Indo­ nesia, sehingga tidak ada lagi permusuhan dan perpecahan,” ujar dia. (R4) nur@lampungpost.co.id

INFO

Film G30S/PKI Film Terlaris PEMUTARAN ulang film penumpasan pengkhianatan G30S/PKI menuai kontroversi. Film fiksi sejarah yang dirilis 1984 itu akan kembali diputar 29 September ini. Tahukah kamu Guys beberapa fakta mengenai film ini? Simak yuk!

1. Film berdurasi empat jam ini disutradarai dan ditulis Arifin C Noer, diproduseri G Dwipayana, dan dibintangi Amoroso Katamsi, Umar Kayam, dan Syubah Asa. Film ini dibuat berdasarkan buku versi resmi menurut pemerintah kala itu dari peristiwa Gerakan 30 September atau G30S (peristiwa percobaan kudeta pada 1965) yang ditulis Nugroho Notosusanto dan Ismail Saleh, yang menggambarkan peristiwa kudeta ini didalangi Partai Komunis Indonesia (PKI). 2. Film ini diproduksi selama dua tahun; empat bulan dalam pra­ produksi, dan satu setengah tahun pembuatan film. Anggaran yang digunakan pun cukup besar, yakni Rp800 juta kala itu, dan disponsori pemerintahan Orde Baru Soeharto. 3. Film ini diputar rutin setiap tahun

pada akhir September selama 13 tahun. Namun, pada 1998 dihen­ tikan penayangannya setelah Soeharto tumbang. Menurut ahli sejarah, permintaan penghentian pemutaran film itu datang dari beberapa pihak, salah satunya dari purnawirawan AURI. 4. Film ini sempat menjadi film wajib ditonton siswa SD kala itu. Tapi saat ini, komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menilai film pengkhianatan G30S/PKI tidak layak dipertontonkan kepada anak-anak sebab film ini memuat adegan-ade­ gan sadis dan penuh kekerasan. 5. Film ini meraih penghargaan seb­ agai film terlaris di 1985, ditonton 699.282 orang di Jakarta pada akhir 1984, sebuah rekor nasional yang tetap tak terlampaui selama lebih dari satu dekade. (DBS/R4)

@dendiprayoga Saya rasa perlu dengan tujuan me­ ngenalkan sejarah untuk generasi muda saat ini mengenai bahayanya paham komunisme yang tidak sesuai dengan Pancasila sebagai dasar negara.

@anysha_nabila Banyak banget anak zaman sekarang kalo ditanya tentang sejarah atau nama pahlawan jawabnya enggak tahu, miris banget. Saya juga setuju banget sama Presiden Jokowi tentang film G30S/ PKI versi milenial. Semoga segera di­ realisasikan ya sama Presiden Jokowi. Very excited!

@budiprastya15 Manfaatnya banyak, seperti menge­ tahui sejarah yang pernah ada sebelum kita memang benar-benar merdeka. Selain itu kita dapat melihat betapa ke­ jamnya PKI pada saat itu yang menjadi musuh semua rakyat Indonesia, yang telah memecah bela bangsa sendiri. Menonton film sejarah pada era modern ini dapat memberikan motivasi bahwa kita harus menjujung NKRI dan pedom­ an negara Pancasila dan UUD 1945.

@nofran_x Pemutaran film G30S/PKI dapat menimbulkan manfaat jika diarahkan sesuai dengan kebenaran sejarah karena sebagai gambaran pedoman dan pengetahuan bagi pemuda. Sejarah adalah sebuah pembelajaran, bahwa bahayanya pemikiran komunisme dan pemberontakan terhadap pemerintah (makar) akan berdampak perpecahan. Dengan pembekalan yang benar, se­ jarah ini akan menimbulkan rasa cinta terhadap bangsa sebagaimana pejuang terdahulu yang menjaga kedaulatan bangsa dengan jiwa dan raganya, serta menimbulkan rasa syukur kepada Allah yang telah memberikan kemenangan untuk persatuan bangsa Indonesia.

Bagi sahabat Muda yang ingin berpartisipasi, dapat mengirimkan komentar sesuai topik di akun Twitter @MudaLampost dan Instagram @Lampostmuda. Komentar kamu akan diterbitkan di Komen Gech! Kami tunggu!


10IDUNIA ANAK

MINGGU I

OKTOBER 2017

CERITA ANAK

Bejo dan Obor Bambunya ROSITI

S

IANG itu, Kunto dan Waris si­ buk membuat obor bambu di pekarangan rumah. Bejo yang kebetulan melihat dari sisi jalan pun berangsur mendekat. Obor bambu atau yang disebut sempor oleh warga Desa Kandang Macan, Kecamatan Patimuan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, tempat mere­ ka tinggal, memang sudah menjadi pengganti sumber penerang ketika bepergian di malam hari. Terlebih, saat musim panen padi begini membuat keadaan rawan maling, terutama di malam hari. Itu sebabnya, sempor menjadi sangat berguna terlebih untuk keperluan ron­ da. Karena selain penerangan lampu sekitar jalan belum merata, meman­ faatkan sempor terbilang ekonomis. Warga hanya membutuhkan batang bambu sebagai dasar sekaligus wadah obor, minyak tanah secukupnya untuk bahan bakar, serta kain untuk sumbu. “Eh, kalian bikin sempor lagi? Dapat bambu dari mana?” tanya Bejo terlihat penasaran. Setahu Bejo, mendapatkan bambu bukanlah perkara mudah. “Oh, bambu ini? Kami menebangnya di kebun Kakek Kirno, selagi kakek sedang tidur. Tinggal ambillah,” Kunto yang tengah menggergaji bambu, terse­ nyum bangga. “Eh, ngambil?” Bibir Bejo bergeming dan terlihat tidak yakin. “Iya. Cepat sana, katanya kamu ingin punya sempor? Kita yang sudah pu­ nya saja bikin lagi, masa kamu tidak? Mumpung Kakek Kirno sedang tidur!” ujar Kunto. “Iya, Jo! Cepat sana selagi Kakek Kirno sedang tidur. Soalnya kalau Kakek Kirno sudah bangun pasti tidak boleh. Kakek Kirno kan pelit!” Timpal

Waris yang tengah memotong kain untuk sumbu, menggunakan gunting. “Mengambil milik orang tanpa per­ misi namanya mencuri. Dan mencuri itu dosa!” ujar Bejo. “Ah, nanti ujung-ujungnya kamu juga nyuri bambu Kakek Kirno buat bikin sempor juga! Sudah, Ris, biarkan saja si Bejo. Lebih baik kita selesaikan obor buatan kita sebelum dicuri Bejo! Hahaha!” Kunto dan Waris terbahak cukup lama di mana keduanya juga sampai tersendak dan batuk-batuk. “Tapi kok, tu­ buhku jadi gatal begini, yah?” Na­ mun beberapa saat kemudian, Kunto menjadi sibuk garukg a ­ ruk.

Dan hal serupa juga menimpa Wa r i s . “ I - i y a ! Tubuhku juga gatal, To ... aduh!” Bejo memi­ lih pergi karena keberadaannya hanya diabaikan. Sepanjang perjalanan Bejo terus memikirkan pengujaran Kunto dan Waris perihal dirinya yang ingin me­ miliki sempor namun tidak memiliki bambu selaku salah satu bahan pokok pembuatan sempor dan terbilang sulit untuk mendapatkannya. Sebab, di desa tempat mereka tinggal, yang

memiliki pohon bambu hanyalah Kakek Kirno, sementara Bejo tidak memiliki uang lebih untuk membeli bambu. Terlepas dari itu, Bejo juga tidak mau mengikuti jejak Waris dan Kunto yang sampai mencuri bambu milik Kakek Kirno hanya untuk mem­ punyai sempor. Beberapa saat kemudian, ketika Bejo melintas di dekat kebun bambu Kakek Kirno, ternyata Kakek Kirno te­ngah

n SUGENG RIYADI

sibuk membereskan bekas tebangan pohon bambu yang sangat berantakan. “Ada yang menebang pohon bambu dan sangat berantakan, Jo. Lihatlah, jadi banyak yang rusak juga. U-hug … u-hug!” “Ka-kakek, sudah minum, obat?” Di tengah kesibukannya batuk, Kakek Kirno menggeleng dan berujar. “O-obobat, Kakek tumpah akibat tertimpa te­

MEWARNAI

bangan pohon bambu, Jo. Tadi, sebelum tidur dan meninggalkan kebun, Kakek lupa membawa obat dan membiarkan­ nya di sini,” Bejo menjadi sangat sedih sekaligus kasihan pada Kakek Kirno yang sedang sakit. Terlebih, selain sampai kehilang­ an obat akibat ulah Kunto dan Waris, Kakek Kirno juga harus susah payah m e m b e ­ res­k an sisa tebangan pohon bambu yang s a n g a t b e ra n ­ takan. Lihat­ lah, semakin lama wajah Kakek Kir­ no berubah menjadi pucat pasi di tengah kesibukannya batuk yang s a m p a i mem­ b u a t tubuh­ nya ter­ huyung. “ Ya s u ­ dah, Kek. Kakek istira­ hat saja, biar aku yang membereskan.” “Oh. Kamu baik sekali, Jo. Tapi hati-hati, karena pohon bambu memiliki banyak miang yang bisa me­ nimbulkan efek gatal bila menyentuh permukaan kulit,” “Mi-miang?” “Iya, Jo. Miang. Ya sudah, hati-hati. Uh-hug!” ** Beberapa menit kemudian, Bejo menjadi sibuk menggosok-gosokan tan­ gannya. “Sepertinya tanganku terkena

miang, Kek! Gatel!” Kakek Kirno yang masih sibuk batuk namun justru membuat sempor pun membalas. “Jangan digaruk. Gosokan saja tanganmu atau bagian yang ter­ kena miang, pada rambut. Itu cara ampuh membuang miang, Jo.” “Eh, benarkah?” Bejo mengikuti saran Kakek Kirno. Dan benar saja, detik berikutnya, bocah berambut ikal pendek itu berseru girang merayakan keberhasilannya. Setelah Bejo selesai membantu, Kakek Kirno menghadiahkan sempor yang dibuatnya, pada Bejo. “Kata Ibumu, kamu sangat ingin memiliki sempor?” “Wah … iya, Kek. Terima kasih ban­ yak, Kek! Sempor-nya sangat bagus! Aku akan menggunakannya sebaik mungkin!” Akhirnya aku punya sempor juga. Batin Bejo sangat bahagia. Bejo baru akan pulang meninggalkan Kakek Kirno, ketika tiba-tiba Kunto dan Waris datang sambil menangis ditun­ tun ibu mereka. Ternyata Kunto dan Waris terkena efek miang yang mem­ buat sekujur tubuh mereka gatal, di mana hal tersebut membuat ibu mere­ ka mengetahui ulah mereka yang telah mencuri bambu. Bahkan, kedatangan ibu mereka juga tak luput untuk minta maaf pada Kakek Kirno. “Iya, Kakek maafkan. Tapi lain kali jangan diulangi, yah. Bila kalian mau, kalian cukup meminta. Izin dulu,” balas Kakek sembari tersenyum ramah. “Iya, Kek. Aku benar-benar menye­ sal,” ujar Kunto dan Waris silih berganti dan menyalami tangan kanan Kakek Kirno layaknya tuntunan ibu mereka. Melihat itu Bejo tersenyum lega dan siap pulang membawa obor bambu­ nya. n

SAHABAT ANAK

Sultan Suka Musik Jawa HAI sahabat, senangnya bisa kembali berjumpa. Kali ini, kita punya sahabat baru, namanya Sultan Maulana Rajendra. Athan, begitu ia disapa, punya hobi jalanjalan. Hayo, apakah sahabat juga suka jalan-jalan? Ya, kegiatan itu memang menyenangkan ya. Kita bisa melihat tempat-tempat baru dan orang-orang baru. Sahabat, Athan yang asli orang Lampung ini, ternyata suka sekali dengan musik Jawa. Sanking senangnya, meskipun sedang menangis, Athan akan langsung diam jika diperdengarkan musik Jawa. Ha...ha...ha, lucu ya sahabat. Jika sahabat ingin mendengarkan lagu Jawa bersama, silakan datang ke rumah Athan di Jalan Karimun Jawa, Gang Melati Nomor 3, Sukarame. Oh iya, Ayah Robbyadi Afitno dan Mariantika bercita-cita agar Athan menjadi pilot. Keren ya sahabat. Doakan ya agar Athan kelak bisa meraih cita-cita itu. Amin. (VER/M2) n DOK

TEMAN-teman, yuk mengasah kreativitas kita dengan mewarnai. Hasil mewarnai teman-teman bisa dikirimkan ke: redaksi Lampung Post di Jalan Soekarno-Hatta No. 108, ­Rajabasa, Bandar Lampung. Ditunggu ya.

HAI teman-teman Sahabat Anak Lampung Post. Jika kalian ingin menjadi Sahabat Anak Lampung Post, silakan kirim foto dan tulisan tentang cita-cita dan biodata ke redaksi Lampung Post, email: redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami tunggu, ya. Terima kasih.


MINGGU I

OKTOBER 2017

REPORTER CILIK I11

MEWAWANCARA WAKIL DIREKTUR. Repcil Lampung Post mewawancara Wakil Direktur Rumah Sakit Graha Husada Frando R Saragih di rumah sakit setempat.

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

MELAYANI PASIEN SEPENUH HATI H

AI sahabat Reporter Cilik (Repcil) Lampung Post, kita kembali bertemu untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Kali ini Reporter Cilik Lampung Post dari Sekolah Dasar Taman Siswa (Tamsis), di Telukbetung Utara, berkesempatan mewawancarai Wakil Direktur RS Graha Husada Bandar Lampung Frando R Saragih. Wawancara kali ini Reporter Cilik bertanya seputar layanan rumah sakit, termasuk mengenai fasilitas BPJS Kesehatan. Pada kesempatan itu kami juga melihat antrean pasien baik umum maupun BPJS di RS Graha Husada. Ternyata banyak masyarakat yang memanfaatkan fasilitas BPJS untuk berobat. Apakah Sahabat sudah pernah berobat menggunakan BPJS Kesehatan? Mau tahu cara menggunakan asuransi kesehatan tersebut? Simak wawancara kami berikut:

Selamat pagi, Pak. Kami Reporter Cilik Lampung Post dari Sekolah Da­ sar Taman Siswa Telukbetung Utara. Perkenalkan nama saya Khinanti Anin­dya Renata, di sebelah kanan sa­ya Vero dan Ikhtiara Aini. Pada ke­sempatan ini kami ingin mewa­ wancara Bapak tentang layanan di rumah sakit serta mengenai BPJS kesehatan. Selamat pagi juga anak-anak yang cantik. Senang sekali Bapak meneri­ ma kunjungan kalian di RS Graha Husada ini. Silakan, apa saja yang ingin kalian ketahui. Bagaimana cara tenaga kesehatan

melayani pasien setiap hari, Pak? Terima kasih atas pertanyaannya. Tadi, saat masuk dari pintu utama kalian bisa melihat banyak orang yang duduk menunggu kan? Mereka adalah pasien yang harus dilayani dengan baik. Semua dokter dan perawat harus memberikan penanganan yang tepat agar penyakit mereka bisa sembuh. Dengan ilmu dan pengalaman yang dimiliki, tenaga kesehatan bekerja sesuai kode etik. Mereka melayani sepenuh hati agar pasien merasa nyaman, karena hati yang bahagia akan membantu proses penyembuhan. Apakah RS Graha Husada melay­ ani pasien BPJS? Ya, kami turut mendukung program kesehatan masyarakat yang digulirkan pemerintah melalui asuransi BPJS kesehatan. RS Graha Husada melayani BPJS kesehatan sejak 8 Januari 2015. Pelayanan yang diberikan bagi pengguna BPJS kesehatan sama dengan pasien umum. Tidak ada perbedaan. Mereka punya hak yang sama yaitu mendapat penanganan terbaik. Bagaimana cara memanfaatkan asuransi BPJS kesehatan di RS, Pak? Bagi yang ingin berobat menggunakan asuransi BPJS kesehatan di RS harus membawa rujukan dari fasilitas kesehatan pertama yakni dokter keluarga atau Puskesmas. Namun, jika kondisi pasien sudah darurat, silakan langsung datang ke RS. Seperti apa kondisi pasien daru­ rat, Pak? Disebut dalam kondisi darurat jika

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

YEL-YEL. Repcil Lampung Post meneriakkan yel-yel disaksikan Wakil Direktur Rumah Sakit Graha Husada Frando R Saragih. pasien dalam keadaan parah, yang bisa menyebabkan cacat atau kematian. Bapak beri contoh ya, supaya kalian paham. Misalnya, ada anak yang demam sampai mengalami penurunan kesadaran, tanda-tanda vitalnya pun menurun, itu kategori darurat. Tanda vital, di antaranya tekanan darah, nadi, dan pernapasan, di atas normal atau di bawah normal. Itu berbahaya dan harus langsung mendapat penanganan. Contoh lainnya, anak diare yang tidak mau makan dan minum sama sekali, itu juga berbahaya dan harus segera mendapat penanganan. Itu contohnya, namun kembali, yang bisa menentukan darurat atau tidak adalah dokter. Bagaimana cara berobat menggu­

nakan asuransi BPJS Kesehatan, Pak? Sangat mudah. Jika kalian sudah terdaftar, bawa kartu BPJS kesehatan ke fasilitas kesehatan I bagi pasien tidak darurat. Jika diperlukan, pasien akan dirujuk ke RS. Di RS, pasien harus mendaftar terlebih dahulu untuk mendapat perawatan. Selain kartu BPJS asli dan fotokopi, pasien harus membawa fotokopi KTP, dan fotokopi kartu keluarga. Jika pasien dalam kondisi darurat akan mendapat pe­ nanganan dahulu, baru mendaftar. Penyakit apa saja yang ditang­ gung oleh BPJS Kesehatan, Pak? Semua penyakit, selama tersedia tenaga kesehatan yang relevan dan peralatan yang memadai. Tapi jika RS

yang ditunjuk tidak memiliki tenaga medis dan peralatan yang sesuai, pasien akan dirujuk ke RS dengan tipe yang lebih tinggi. Bagaimana caranya agar kami selalu sehat dan terhindar dari berbagai penyakit, Pak? Makanlah makanan sehat. Istirahat cukup. Perbanyak aktivitas fisik, seperti olahraga. Yang tak kalah penting, kurangi main gawai. Para ahli memprediksi bahwa jumlah pemakai kacamata pada masa yang akan datang semakin tinggi. Hal itu karena pengguna gawai saat ini terus bertambah. Bahkan, anak usia balita kini akrab dengan gawai. Cahaya dari layar yang terpancar dalam jarak dekat serta dalam waktu relatif lama akan mengganggu kesehatan mata. Apa pesan Bapak bagi kami? Rajinlah belajar. Geluti apa yang menjadi passion kalian. Jadilah ahli di bidangmu kelak.

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

FOTO BERSAMA. Repcil Lampung Post berfoto bersama Wakil Direktur Rumah Sakit Graha Husada Frando R Saragih di ruang perawatan pasien.

MELIHAT RUANG PERAWAT. Wakil Direktur Rumah Sakit Graha Husada Frando R

Saragih mendampingi repcil Lampung Post melihat ruang perawat dan informasi pasien Rumah Sakit Graha Husada Bandar Lampung.

Terima kasih Pak, sudah mem­ beri kesempatan untuk bertanya banyak hal sehingga menambah pengetahuan dan wawasan kami. Semoga Bapak selalu sehat dan RS ini terus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Amin. Sebelum kami pamit, kami ingin menunjukkan yel-yel. Reporter Cilik Lampung Post, berani bertan­ ya untuk memberi tahu dunia, yes! (DELIMA NATALIA NAPITUPULU) R4


12IAPRESIASI

MINGGU I

OKTOBER 2017

BURAS

Hegemoni Tiongkok di Jalur Sutera Baru! H Bambang Eka Wijaya

PAGELARAN SENI BANDUNG. Warga Kampung Kamoro mempertunjukkan tarian komodo saat pembukaan Pagelaran Seni Bandung pada HUT ke-207 Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (24/9). Pergelaran seni yang melibatkan hingga 2.475 seniman ini meliputi disiplin seni rupa, tari, musik, teater, dan sastra yang terbagi di 44 lokasi di Kota Bandung. n ANTARA/M AGUNG RAJASA

Keseragaman Puisi di Sekolah Sekolah senantiasa mengarahkan siswa pada keseragaman. Risikonya siswa jadi susah berimajinasi, latah dalam berkreasi.

M

ENGAJAR berpuisi pada bocah bukan perkara mudah. Belum lagi pada siswa sekolah dasar, yang sekalipun kita boleh menyebut mereka berpendidikan, imajinasinya makin terbatas. Sekolah meluruhkan imajinasi, menggantinya dengan hitung-hitung­ an dan hafalan. Senin, 3 April 2017, segerombolan penulis dari Bilik Literasi menunaikan tugas mulia mengajar siswa SD Muhammadiyah program khusus Boyolali. Para pengajar ogah datang sekadar mengajar, lantas pulang meninggalkan siswa tanpa perkembangan. Mereka yakin, belajar menulis yang baik mestilah menghasilkan tulisan. Belajar menghasilkan dua jenis tulisan: cerita dan puisi. Masing-masing telah dihimpun lantas terbit sebagai buku. Bersekolah, Berpuisi (2017) adalah himpunan ekspresi puitis siswa itu. Sekolah senantiasa mengarahkan siswa pada keseragaman. Pakaian siswa seragam, nilai dan etiket dise­ ragamkan, cara pandang diseragamkan, dan lain-lain. Kita memaklumi, keseragaman membentuk standar dan standar memudahkan para guru dalam menilai prestasi atau capai­ an siswa. Namun, risiko yang tidak terbayangkan pun terjadi: siswa jadi susah berimajinasi, latah dalam berkreasi. Di antara siswa yang menulis puisi, sebagian besar memilih tema guru

dan buku. Jika kita iseng-iseng menghitung, ada lima belas puisi bertema guru. Puisi bertema buku dua kali lipat jumlahnya, bahkan bisa dijumpai sejak puisi pertama yang ditulis Naila: Berlapis-lapis kertas di dalammu/ Berbaris-baris tulisan di kertasmu/ Bertumpuk-tumpuk halamanmu/ yang slalu mencerdaskanku// Begitu banyak ilmumu/ yang slalu bersinar di hatiku/ yang membuatku pandai/ menjadi tiang kehidupan/ yang selalu menemaniku di waktu gelap. Puisi adalah pemaknaan perihal dan peristiwa sekitar. Siswa tidak dibatasi, apalagi diarahkan dalam pemilihan tema. Mereka dibebaskan menulis puisi tentang hal-hal di sekitarnya. Keputusan mereka memilih guru dan buku sebagai tema strategis jadi bukti penyeragaman cara pandang siswa. Keseragaman tidak berhenti pada tema, tetapi juga pemaknaan. Siswa seakan sepakat memaknai guru seba­ gai pahlawan (tanpa tanda jasa) dan buku sebagai jendela dunia. Pemaknaan seragam rawan menjadi klise. Untuk sementara waktu saja, kita bisa memaklumi. Namun, seiring perkembangan mereka, pemaknaan mesti diperbarui. Pendidikan adalah pembaruan terus-menerus. Tidak ada pendidikan tanpa pembaruan. Pendidikan berarti meralat dan mengembangkan. Puisi-puisi selain guru dan buku pada umumnya berkisah tentang se­ seorang dan barang. Seseorang, selain guru tentu saja, merujuk pada teman/

sahabat serta orang tua, khususnya ibu. Barang-barang merujuk segala benda yang ada di sekolah, dari alat tulis sampai bendera nasional. Secara umum, barang-barang itu terwakili dalam petikan puisi Bilgis Salsabila, Barang dan Kegiatan Sekolahku: Buku.../ Buku-buku bertebaran di lantai/ Buku-buku kubaca selalu/ Mengingat buku tuntunan ilmu// Pensil.../ Kusimpan di tempat pensilku/ Kugunakan menulis di atas buku/ Kuingat kau guna menulis ilmu// Seragamku.../ Kugunakan untuk sekolah/ Sama dengan teman/ Tak tahu adakah noda atau tidak. Puisi mengajak siswa memaknai barang-barang yang selalu menemani di sekolah, bukan sekadar menganggapnya selesai sebagai benda mati. Keterkejutan terjumpai ketika membaca puisi kedua SS Hakam K, Harus: Kau adalah harus/ Harus itu adalah perintah/ Mesti banyak orang yang berkata harus// Setiap pelajaran guruku berkata harus/ Harus itu banyak macamnya yaitu/ Harus mengerjakan soal, kamu harus dihukum dan lain-lainnya. Harus merupakan bahasa paling sakti dan menentukan di sekolah. Bersekolah seakan-akan berarti menuruti perintah. Harus selalu berpasangan dengan dilarang. Dengan kata lain, bahasa sekolah adalah bahasa tegas, tak ada boleh apalagi bisa jadi. Puisi Hakam, sekalipun disampaikan dengan agak terbata-bata dan bagi kita (pembaca dewasa) masih belum puitis, sebetulnya bermuatan kritik. Setidaknya, Hakam memiliki kesadar­ an akan hal itu, meski kita boleh saja ragu apakah ia berani membacakan puisi Harus di hadapan para guru? Jangan diharuskan, kasihan Hakam.

Keterkejutan kedua kita jumpai saat membaca puisi tunggal Agustina Rahasdiani Putri, Kesuksesan: Awal dari sebuah kesuksesan/ Kesuksesan berawal dari memahami dan mempelajari ilmu/ Tanpa ilmu kita tidak dapat meraih kesuksesan/ Kesuksesan adalah akhir dari sebuah perjuangan// Meraih kesuksesan tidak dapat tercapai tanpa doa orang tua/ Orang tua yang selalu mengawasi setiap kita berbuat sesuatu/ Selain orang tua ada juga seorang guru di dalam kesuksesan kita/ Mereka yang membantu kita sampai sesukses ini/ Tidak ada kata mantan untuk seorang guru. Teman-temannya menulis tentang seseorang dan barang-barang, Agustina memilih tema berbeda, meski kesuksesan memang bukan bahasa yang asing di sekolah. Sekian banyak puisi siswa SD Muhammadiyah program khusus Boyolali hadir bukan untuk kita ukur kualitas dan ditelaah dengan teori-teori sastra. Puisi-puisi itu hadir sebagai dokumentasi sekaligus tengara bahasa, tema, dan cara pandang siswa kita. Buku Bersekolah, Berpuisi tentu saja bukan dokumentasi pertama atas ikhtiar mengajarkan sastra di sekolah. Namun, Bersekolah, Berpuisi tidak pantas menjadi yang terakhir. Pengajaran sastra di sekolah masih harus terusmenerus digiatkan. Pengajaran tidak melulu diurusi guru-guru dan pihak sekolah. Sastra tidak melamun dalam kurikulum. Sastra senantiasa hidup bersama kita dalam keseharian. n

Udji Kayang Aditya Supriyanto Pembaca sastra dan peminat kajian budaya populer, Pengelola Bukulah!

KERETA api barang pertama yang berangkat dari Yiwu, Tiongkok timur, tiba di Barking, London, 18 Januari 2017, setelah menempuh 12 ribu km selama 18 hari dengan melewati 14 negara. Layanan KA itu bagian dari upaya Tiong­kok menghidupkan kembali Jalur Sutera, jalan darat terpanjang lintas benua yang mencerminkan hegemoni Tiongkok masa lalu. Kereta cepat Yiwu—London mengangkut 68 peti kemas berisi pakaian, tas koper, dan barang keperluan rumah tangga itu memangkas perjalanan laut hingga 30 hari dengan ongkos seperlima lebih murah dari angkutan udara. Pemerintah Tiongkok menyebut proyek itu sebagai Jalur Sutera Baru. (Kompas.com, 18/1/2017) Tujuannya jelas, memulihkan kembali hegemoni Tiongkok dalam perekonomian dunia. Jalur Sutera Baru itu diberi nama resmi Belt and Road Initiatives, yang juga mencakup jalur laut yang meliputi Asia Tenggara, dengan Indonesia yang menyebut diri Poros Maritim Dunia sebagai bagian pentingnya. Oleh karena itu, tidak perlu heran kalau jalan tol trans-Sumatera (JTTS) dan pasangannya jalur KA Bakauheni—Banda Aceh dengan begitu mudah didukung konsorsium Tiongkok dana pembangunannya. Bukan hanya itu, banyak proyek infrastruktur lain yang dibangun dengan dukungan dana asal Tiongkok. Salah satunya pembangunan kereta cepat Jakarta—Bandung. Jadi, jangan ragukan kemampuan pemerintah sekarang giat membangun infrastruktur, meski sebenar­ nya kemampuan finansial APBN mungkin ha­ nya 40% dari keseluruhan proyek infrastrukrur yang digesa hingga 2019. Lebih dari itu, Jalur Sutera Baru itu bukan cuma infrastrukrur fisik. “Penguasaan konektivitas tidak hanya dalam infrastruktur fisik, tetapi juga penguasaan fintech, jalur komunikasi global, payment gateways, sistem investasi aset-aset infrastruktur, properti, dan permodalan,” tulis Bernardus Djonoputro. (Kompas.com, 4/9) Tampak, pembangunan Jalur Sutera Baru itu memiliki multiplier effect manfaat lingkungan proyek, yang akan memajukan wilayah dan membuka kesempatan kerja baru sebagai sarana peningkatan kesejahteraan rakyat. Oleh karena itu, penting bagi daerah melakukan perluasan manfaat pembangunan, tidak cukup sebatas menerima jalan tol, tetapi membuat apa saja yang dengan kehadiran jalan tol itu bisa memajukan kesejahteraan umum. Namun, menjadikan proyek Jalur Sutera Baru sebagai penambal kekurangan pembangunan infrastruktur, mungkin harus dirangkai dengan siasat menempatkan diri pada posisi strategis dalam suatu hegemoni. ***

LAMPUNG TUMBAI

Bekhadu, Kesungguhan Mekhanai Menikahi Pujaan Hati (1) Zainudin Hasan Akademisi Fakultas Hukum Universitas Bandar Lampung DALAM masyarakat adat Lampung tumbai hingga saat ini bagi yang masih memegang teguh adat istiadat dan prosesi dikenal istilah bekhadu. Bekhadu adalah bujang (mekhanai) memberikan hadiah atau buah tangan kepada (muli) gadis yang ia sukai atau yang akan dinikahinya dengan makanan berupa kue-kue, alat makan, serta daging-dagingan, baik daging kerbau, sapi, kam­ bing, maupun ayam, ke rumah.

PARTISIPASI OPINI

Apabila mekhanai memberikan daging, seperti daging kerbau atau daging sapi, mekhanai Lampung pada zaman dulu biasanya memberikan daging berupa kepala kerbau atau kepala sapi. Namun saat ini bagi yang masih bertahan dalam tradisi bekhadu biasa­ nya cukup memberikan daging atau makan-makanan lain yang dibawa pada saat mekhanai berkunjung ke rumah muli. Bekhadu merupakan salah satu dari beberapa proses yang dilewati bagi muli-mekhanai Lampung dalam menjalin

atau habis dimakan karena akan dihidangkan untuk dimakan bersama-sama keluarga dan tetangga sekitar kampung. Pelaksanaan bekhadu tidak ada waktu khusus, pastinya bekhadu merupakan salah satu proses ketika bujang gadis saling mengenal sehingga dapat diberikan kapan saja, bergantung pada kesiapan dan kesediaan mekhanai. Bekhadu pun bukan suatu kewajiban bagi mekhanai karena bekhadu hanyalah salah satu bentuk ungkapan rasa suka atau rasa cinta mekhanai kepada muli

pujaannya dengan cara memberikan sesuatu untuk dimakan bersama-sama. Makanan yang diberikan oleh mekhanai kemudian disajikan di rumah kediam­ an si gadis dengan mengundang (ngurau) keluarga dan para tetangga sekitar. Berdasarkan kebiasaan bekhadu lebih sering dilakukan pada malam hari, yakni pada saat mekhanai berkunjung ke rumah keluarga muli. Selain itu, bekhadu juga jamak dilakukan mekhanai Lampung kepada muli pujaannya menjelang Lebaran atau hari raya. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti. Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina, Rinda Mulyani Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

hubungan perkenalan atau bahkan yang telah serius dan akan melangsungkan pernikahan. Bekhadu merupakan tradisi adat Lampung tumbai prapernikahan selain nindai, nyubuk, dan nyirok sebagai bentuk kesungguhan dan kemantapan hati mekhanai kepada muli yang ia pilih untuk menjadi calon istrinya. Pemberian yang diserahkan dalam bekhadu biasanya bukan berbentuk barang, seperti cincin, gelang, kalung, perhiasan, atau lainnya yang tidak habis dipakai, melainkan berupa makanan yang habis dibagi-bagi

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Dian Wahyu Kusuma, Delima Natalia Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Rudiyansyah, Wandi Barboy. Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Asrul Septian Malik, Effran Kurniawan, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Triyadi Isworo, Umar Wirahadikusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani, Luchito Sangsoko Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Ricky P. Marly (Asisten Redaktur), Deni Zulniyadi. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Djadi Satmiko, Susilowati Content Enrichment Bahasa: Chairil Anwar, Kurniawan, Aldianta.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah. Lampung Post Education Center: Wiji Sukamto (Supervisor), Sumaryono Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No.

22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


MINGGU I

OKTOBER 2017

PENTAS I 13

PERISTIWA KELAM G30S/PKI Ade Irma Suryani Nasution dan ajudannya, Lettu CZI Pierre Andreas Tendean, meninggal dunia.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

FILM SEJARAH. Korem 043/Gatam mengajak personel Korem dan masyarakat menonton

DENI ZULNIYADI

bareng film G30S/PKI di Aula Ahmad Yani, Makorem setempat, Jumat (22/9). Pemutaran film yang menceritakan pengkhianatan PKI ini bertujuan mewaspadai kejadian memilukan itu tidak terulang.

S

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

EBANYAK enam jasad jenderal TNI ditemukan di sebuah lubang yang dikenal dengan lubang buaya di Pondok Gede, Jakarta. Korban kekejaman PKI itu diculik dan dibunuh pada 30 September 1965. Mereka adalah Letjen TNI Ahmad Yani, Mayjen TNI Raden Suprapto, Mayjen TNI Mas Tirtodarmo Haryono, Mayjen TNI Siswondo Parman, Brigjen TNI Donald Isaac Panjaitan, dan Brigjen TNI Sutoyo Siswomiharjo. Jenazah para jenderal itu akhirnya diangkat. Diiringi kata-kata yang menyayat hati, para pejuang dimasukkan peti yang diangkut menggunakan tank baja. Ribuan warga menyaksikan kejadian itu. Dalam peristiwa yang dikenal de­ ngan Gerakan 30 September PKI atau G30S/PKI itu, satu target utama berhasil lolos dari upaya pembunuhan, yakni Jenderal TNI Abdul Harris Nasution. Dia lolos dengan cara melompat tembok. Namun putrinya, Ade Irma Suryani Nasution dan ajudannya, Lettu CZI Pierre Andreas Tendean, meninggal dunia. Demikianlah kisah yang ditayangkan melalui film G30S/PKI yang diputar saat acara menonton bareng yang digelar Korem 043/Garuda Hitam Lampung di Aula Ahmad Yani Makorem 043/Gatam, Jumat (22/9) siang.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Di dalam aula tersebut, ratusan prajurit TNI duduk dengan formasi setengah lingkaran menghadap layar besar. Kegiatan tersebut dipimpin Danrem 043/Gatam Kolonel Inf Hadi Basuki dan diikuti para perwira. Danrem mengatakan menonton bareng bertujuan mengingatkan kembali bahwa Indonesia pernah mengalami masa kelam. Masyarakat, khususnya prajurit Korem diharapkan lebih waspada sehingga peristiwa kelam itu tidak terjadi lagi. “Kegiatan ini terkait peringatan G30 September. Ini kegiatan internal, tetapi kalau umum ingin bergabung dipersilakan,” kata Basuki, sebelum menonton bareng. Menurut dia, kegiatan tersebut

dihelat agar peristiwa kelam G30S/ PKI tidak dilupakan begitu saja. Kewaspadaan tetap dijaga dengan harapan peristiwa itu tidak terjadi lagi. “Harapannya, kejadian itu tidak terulang sehingga ketenteraman bangsa dan negara terwujud,” kata dia. Menonton bareng tersebut digelar serentak di seluruh kodim dan koramil jajaran Korem 043/Gatam. Kegiatan menonton bareng berjalan khidmat. Sesekali terdengar letusan senjata api saat adegan baku tembak terjadi. Film tidak ditayangkan utuh. Sejumlah adegan penculikan dan pembunuhan di lubang buaya pada film tersebut dipotong. (M2) deni@lampungpost.co.id

RESENSI BUKU

Canda dan Satire Politik Andrea Hirata Sirkus Pohon Penulis : Andrea Hirata Penerbit : Bentang Pustaka Terbit : Agustus 2017 Tebal : 424 halaman ISBN : 9786022914099 NOVEL ke10 A n d re a Hirata ini benar-benar spesial. Selama masa pre-order penggemarnya tak diberi rupa kove r d a n judul novel Andrea Hirata ini. Selain sebagai strategi marketing, ini juga sebagai antisipasi penulis dan penerbit terhadap pembajakan. Andrea Hirata trauma dengan pembajakan atas karyanya bahkan sesaat usai diluncurkan. Selain kekhususan ini, cerita Sirkus Pohon ini tak kalah unik dan spesial. Bila di prosa-prosa sebelumnya, Andrea Hirata lebih kerap menyoroti kondisi sosial dan selipan kegigihan

berjuang. Di novel ini, Andrea justru menempatkan porsi sedikit lebih banyak untuk kritik atas politik di negeri ini. Dikisahkan, Sobrinudin bin So­ bri­­nudin bertubi-tubi ditimpa ke­ malang­an. Dia anak keempat dari lima bersaudara. Semua kakaknya ter­bilang sukses, bisa hidup dengan mapan. Sementara itu, adiknya, Azizah, yang akhirnya bersuamikan seorang lelaki yang lumayan pemalas, setidaknya selalu gemilang di sekolahnya. Sobri bersekolah sampai kelas VIII SMP. Lantaran pengaruh buruk Taripol, ketua geng pencuri dan komplotan penipu. Di usianya yang ke-28 tahun, Sobri belum kawin dan masih tinggal menumpang di rumah panggung tua ayahnya. Pekerjaannya kuli serabutan, bukan karena tidak mau mencari pekerjaan tetap, melainkan karena di mana-mana biasanya pekerjaan tetap mensyaratkan kepemilikan ijazah SMA/sederajat. Sobri menyindir sebuah stigma kaku dalam masyarakat kita. Bahwa bekerja adalah yang ada jam kerjanya, ada tas kerjanya, ada seragamnya, dan ada pulpen di sakunya. (Hlm 11)

Stigma ini membuat Sobri tidak bisa berkutik dengan hanya membawa ijazah SD. Jiwa artistik membuat mampu melihat sisi-sisi indah dari segala sesuatu. Jiwa berani membuat selalu berbesar hati. Jiwa menghargai membuat mereka memendam mimpi menciptakan karya besar. (hlm 71) Sobri mengajarkan jiwa positif dalam memandang kesusahan. Dengan mantra ajaib penyemangat, Bangun pagi, Lets Go! Sobri menjalani profesi sebagai badut dengan suka cita dan semangat menggapai cita dan cinta. Cinta Sobri adalah Dinda, gadis Melayu penjaga toko yang begitu menggilai buah delima. Dinda tidak seperti kebanyakan orang yang selalu melabeli Sobri sebagai berandal yang tak jauh-jauh dari mafia bernama Taripol. Dinda tulus mencintai Sobri. Satu alasan saja lebih dari cukup bagi seorang laki-laki untuk tergilagila kepada seorang perempuan, dan alasan itu adalah buah delima. (hlm 114) Dinda adalah alasan utama me­

ngapa Sobri menjadi seorang badut. Ketika hendak melamar, orang tua Dinda mensyaratkan agar Sobri memiliki pekerjaan tetap sebagaimana standar kebanyakan orang. Akan tetapi, setelah pekerjaan sudah didapat, mendadak Dinda terserang penyakit yang konon kerasukan jin. Dukun Daud yang tersohor sakti mengatakan sakit Dinda ada kaitannya dengan delima. Maka kebenciannya kepada pohon delima di halaman rumahnya pun menjadi tiada terkira. Namun, dalam masa pemilihan kepala desa, pohon yang dianggap terkutuk itu berubah, justru dianggap sebagai pohon keramat. Orang-orang memeluknya, berharap keinginannya terkabul. Mereka yang gila kuasa melakukan berbagai daya dan upaya untuk menguasai pohon delima itu untuk dirinya sendiri. Di titik inilah, Andrea Hirata menyisipkan sebuah praktik rural yang mengayakan lokalitas dalam novel ini. Pohon tempat Dinda terkena gangguan itu yang kemudian menjadi sebuah parodi lawak politik di kampung Sobri. Selain oleh kepercayaan primitif,

ini juga didukung kebiasaan orangorang kampung Sobri menyebarluaskan berita tanpa meng-cross check. Bahkan sesekali diimbuhi bunga-bunga berita. Orang-orang yang berkata tentang diri mereka sendiri, melebih-lebihkan, orangorang yang berkata tentang orang lain, mengurang-ngurangi. (hlm 51) Berawal dari pohon delima yang kemudian menjadi keramat itu, Andrea menarasikan perkembangan kampanye politik di kampungnya. Calon-calon kepala desa mempraktikkan cara-cara meraih simpati dengan beragam cara. Ada yang memanfaatkan kepercayaan masyarakat, politik uang, memanfaatkan media yang mampu menjangkau seluruh penduduk kampung—yakni radio, dan ada yang memilih berkampanye dengan tidak berkampanye. Ini adalah sekadar secuil sirkus yang ditangkap mata seorang novelis. Sayangnya praktik demikian masih kerap kita temukan hingga sekarang. n

Khoimatun Nikmah, Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Semarang


14ISASTRA

MINGGU I

OKTOBER 2017

Hellena

CERPEN

CERPEN ADAM YUDHISTIRA

S

EPERTI sebuah spons, kehilangan menyerap kebahagiaan di dalam hati dan membuatnya kosong. Seperti itulah perasaanku sejak kepergian Hellena. Sudah satu tahun berlalu dan kekosongan itu masih kerap datang menyambangiku. Apabila kekosongan itu datang, maka aku akan melakukan apa saja untuk mengisinya. Paling sering aku mendatangi kafe ini, tempat pertama kali aku bertemu dengan Hellena. Aku menempati kursi yang biasa kami duduki, di dekat jendela, lalu membayangkan dia berceloteh sambil menyesap segelas capucino kesukaannya. Seperti biasa. Tadi, sesaat sebelum memasuki kafe ini, aku berdoa, Tuhan memberikan waktu sekali lagi menatap wajah Hellena. Aku tahu, betapa bodoh doa itu. Hellena-ku yang tabah sesungguhnya telah pergi pada suatu pagi yang kering di Desember tahun lalu. Aku tak bisa menepis kenyataan itu, sekeras apa pun usahaku. Sel kanker telah menggerogoti rahimnya dan membuat ia menyerah. Hellena pergi meninggalkan gumpalan pekat di hatiku. Mendatangi kafe ini hanya salah satu cara mengikis gumpalan itu sedikit demi sedikit. Musik mengalun begitu lamban. Beberapa kursi diisi oleh orang-orang yang tak satu pun aku kenal. Pagi ini lebih ramai dari pagi-pagi biasanya. Hujan mungkin penyebabnya. Aku memerhatikan mereka. Semuanya tampak asyik menikmati alunan musik, kopi dan menu cake yang tersaji di atas meja masing-masing. Di salah satu sudut, di dekat pot anyelir dan rumpun kuping gajah, aku melihat seorang gadis. Ia tampak gelisah. Duduk sendiri sambil sesekali melirik arloji di pergelangan tangan kirinya. Tubuhnya dibalut blus biru dengan detail-detail embroidery dan rok standar. Di antara semua pengunjung kafe ini, ia adalah sosok yang paling menarik perhatianku. Mungkin karena merasa sedang diperhatikan, gadis itu menatapku. Beberapa detik mata kami beradu dan berakhir saat aku memilih untuk berpaling ke jendela. Di jalanan, puluhan kendaraan menerabas miliaran butir air hujan. Angin menggoyang ranting dan dedaunan angsana yang tumbuh rindang di halaman kafe. Di sebelahnya, agak ke kiri, tegak sebuah reklame iklan obat penghilang sakit kepala. Aku tiba-tiba terpikir dan berandai-andai, jika ada obat penghilang ingatan, tentu tidak akan ada kesedihan. Bukankah, kesedihan hadir dari sebuah ingatan? “Sedang menunggu seseorang?” kata sapa itu meluncur begitu saja. Aku tak mengerti kekuatan apa yang membawaku berdiri di sampingnya saat ini. Gadis itu mendongak. “Oh, tidak. Emm... maksudku iya, aku sedang menunggu hujan reda.” “Boleh aku duduk di sini?” “Silakan,” katanya acuh. Dengan isyarat itu, aku lantas duduk. “Cuaca yang menyebalkan ya,” ucapku memancing obrolan. Gadis itu mengangguk. Ia mengeluarkan tisu dari bungkusnya, lalu mengelap pelipis dan ujung hidungnya yang sepertinya basah oleh hujan. Tisu bekas itu ia remas, lalu diletakkannya di atas meja. “Kerja di mana?” Ia menyebut nama salah satu bank di kawasan Salemba. “Aku bekerja di sekitar Salemba juga.” “Oh....” Gadis itu menjawab pendek. Ia seakan tak tertarik berbincang denganku. Aku memaklumi situasi ini. Mungkin nalurinya memberi peringat­ an bahwa aku adalah lelaki yang memiliki niat buruk kepadanya—atau apa saja yang membuatku tampak buruk di pikirannya. Tapi tak apa,

mungkin aku perlu bertahan beberapa menit lagi untuk membuatnya menganggap kehadiranku sama sekali tidak mengancamnya. “Aneh,” gumamku tanpa sadar. “Apanya yang aneh?” Matanya menyipit. “Aku rasa aku mengenalmu.” “Bagaimana mungkin? Kita baru pertama kali bertemu.” “Sudahlah, lupakan saja. Anggaplah aku se­dang berhalusinasi. Kau benar, kita baru per­tama bertemu, mana mungkin kita saling me­­ngenal.” Tiba-tiba aku merasa canggung se­kali dan berdiri untuk kembali ke kursiku. Per­kenalan ini akan berujung sia-sia, sebaiknya aku akhiri saja. “Aku juga berpikir seperti itu.” Ia mengerjapkan mata. Kali ini ia tertawa. Tawa yang membuatku sangat lega. “Aku bercanda. Duduklah.” Selanjutnya kami terlibat obrolan yang mena­ rik. Kukatakan jika aku bekerja di sebuah per­ usahaan yang rutinitas kerjanya menjemukan. Ia mengangguk-angguk. Aku juga menceritakan pengalamanku yang dulu sempat kuliah di jurus­ an Ekonomi, namun gagal karena tak memiliki biaya yang cukup untuk menuntaskan studi. “Yah begitulah hidup,” katanya seraya tertawa. “Kita tidak bisa memaksakan pilihan sesuai ke-

luar hujan masih setia. Dingin menusuk pori-pori kulit yang terbuka. Ketika lelaki itu memalingkan wajah ke jendela, aku menangkap kesan yang tadi sulit kupahami: ia lelaki yang seperti sedang menyimpan ke­ sedihan. “Tadi aku cukup kaget. Kupikir kau benarbenar orang yang kukenal.” Aku tertawa. “Mungkin kebetulan saja,” ujarku seraya mengelap bibir dengan sehelai tisu. Lalu dengan tisu yang sama aku mengelap sisa hujan di pelipis. Tisu yang kupakai untuk mengelap itu kuremas dan kuletakan di atas meja. Lelaki itu bersitumpu dengan sepasang sikunya dan mencondongkan tubuh ke arahku. “Kau percaya ada kebetulan di dunia ini?” “Aku percaya,” jawabku. “Aku juga.” Lelaki itu berkata dengan wajah serius. Ia mengangkat sebelah tangan dan melambai pada seorang pelayan. Pelayan itu mengangguk dan menghampiri. “Buatkan dua capucino panas, satu untukku dan satu untuknya,” katanya tanpa bertanya lebih dulu kepadaku. “Hujan sepertinya masih lama.” Aku mengedikkan bahu. Kulirik luar jendela, hujan memang masih deras. Sesekali terdengar

n SUGENG

inginan. Selalu saja ada kendala yang tidak bisa diprediksi kehadirannya.” “Aku setuju,” kataku pelan. Kulirik sikap dan gestur tubuhnya. Ia mengangkat tangan kirinya dan melirik arloji yang melingkar di sana. Setidaknya tiga kali sudah aku melihat ia melakukan itu. Gestur itu membuatku tak enak. “Apakah aku di sini mengganggu?” Ia menggeleng, “Oh tidak, tidak!” jawabnya sambil mengibaskan tangan. Matanya membola. Aku mengangkat bahu dan berpaling ke jendela. Ada perih yang menusuk tiba-tiba. Aku kembali melihat bayang Hellena di matanya. *** Segelas capucino hangat menemaniku menunggu hujan reda. Sesekali kulirik arloji di pergelangan tangan kiri. Seharusnya saat ini aku sudah berada di ruang kerja, tapi hujan seolah dirancang untuk membuatku terlambat datang. Kejengkelanku rasanya semakin berlipat ketika seorang lelaki tiba-tiba menghampiri mejaku. Lelaki muda itu bermuka tirus. Dengan kemeja putih dan penampilannya yang rapi, kutaksir usianya mungkin sekitar tiga puluhan. Kulitnya putih agak pucat, dan matanya, ya matanya menyiratkan sesuatu yang sulit kuterjemahkan. Di

gemuruh. Pagi ini muram sekali. Aku tak yakin bisa pergi ke kantor tepat waktu. Cuaca buruk ini menjebakku. Tapi setidaknya aku memiliki teman ngobrol dalam situasi yang membosankan seperti ini. Mengobrol dengannya seperti mengobrol de­ ngan teman lama. Kami tidak pernah kehabisan bahan obrolan. Meskipun begitu, tetap saja aku tidak bisa menghilangkan perasaan mengganggu bahwa sosok lelaki yang ada di hadapanku ini adalah lelaki asing yang baru kukenal beberapa menit yang lalu. “Kau tahu?” ucapnya sepeninggal pelayan mengambil pesanan. “Hujan seperti ini selalu membawa ingatan pada seseorang.” “Banyak orang beranggapan sepertimu,” sahutku tenang. “Hujan memang sering membawa ingatan ke masa lalu.” “Tapi kadang-kadang waktu bisa merusak ingatan ke masa lalu.” “Yah aku juga setuju,” jawabku sekenanya. “Tapi mungkin dengan adanya hujan, orangorang yang memiliki kenangan bisa sedikit lega.” “Kenapa bisa begitu?” “Karena hujan yang akan memperbaiki kerusakannya.”

Ia tertawa. Aku juga tertawa. Pelayan menghampiri meja kami dan membawa dua gelas capucino sesuai pesanan. Aroma menyenangkan menguar dari awan tipis di atas bibir gelas. “Terima kasih,” ucapnya pada pelayan. Pelayan itu mengangguk lalu berlalu. Lelaki itu mengaduk capucino miliknya dan meletakkan sendok di samping gelas. Ia tak meminumnya, hanya memandangnya sekilas. “Silakan diminum.” “Kau sendiri tidak meminumnya?” “Nantilah, ini masih panas.” Ia memutar tangkai gelas dan kembali menatapku. “Oh ya, sampai di mana obrolan kita tadi?” “Sampai pada hujan dan kenangan.” Aku merasa ada kelucuan pada pertanyaannya. Ia berbicara tentang kenangan dan ingatan, namun beberapa menit setelahnya ia lupa. Sekarang aku mendapati satu kesan lagi padanya: Lelaki murung yang pelupa. Pemikiran itu membuatku tersenyum. “Kenapa?” “Oh tidak, tidak apa-apa.” Aku cepat menguasai diri dan menoleh ke jendela. Aku gugup karena tertangkap sedang memandangi wajahnya sambil menahan senyum. “Oo iya. Seperti yang tadi kubilang. Hujan selalu membawa ingatan pada seseorang. Dan rasanya teori itu sedang terjadi padaku pagi ini.” “Maksudmu?” Dia menghela napas. “Dulunya aku adalah tipe orang yang memiliki disiplin waktu yang cukup ketat. Tapi dalam setahun ini kebiasaan itu berubah.” “Kenapa bisa seperti itu?” “Karena setiap aku ingin pergi ke kantor, langkahku justru berbelok ke kafe ini.” “Apa yang membuatmu melakukan itu? Kenangan?” tanyaku penasaran. “Itu salah satunya,” lelaki itu mengangkat gelas capucino yang masih mengepulkan uap. “Dan juga ini ... “ Aku mengernyit, “Ada apa dengan capucino?” “Dulu, setiap pulang kerja, aku selalu singgah ke kafe ini bersama seseorang. Ia sangat suka capucino di kafe ini. Tapi setahun ini kami tidak lagi melakukannya. Kau tahu? Tadi sesaat sebelum aku masuk ke kafe ini aku berdoa agar bisa mengulangi momen itu .... “ “Bisa saja kau mengulangi momen itu di lain waktu, bukan?” Ia menggeleng lemah, “Andai saja sesederhana itu .... “ “Kenapa?” “Karena ia sudah tak ada.” “Oh ...” Aku mengangguk. Aku tak ingin bertanya lebih jauh. Di luar hujan mulai reda. Topik obrolan kami sebenarnya masih bisa berkembang ke arah mana saja, namun jarum jam sudah menunjuk angka 08.00. Waktu menusuk-nusuk kesadaranku. Ada tugas yang harus kulakukan di kantor pagi ini. “Sepertinya hujan mulai reda. Aku harus bergegas.” Aku bangkit. Menyampirkan tas ke bahu, lalu mengulurkan tangan. “Senang berbincang denganmu.” “Yah. Maaf jika membuat pagimu sedikit aneh.” Aku menggeleng, “Sama-sama,” jawabku sambil tertawa dan melangkah meninggalkannya. “Tunggu...” Aku berpaling. Lelaki itu tersenyum. “Boleh aku tahu namamu?” “Hellena,” jawabku pelan. Lelaki itu menatap­ ku sangat dalam, bahkan begitu menghunjam. Entah kenapa langkah kakiku berat meninggalkannya. Aku ingin berbincang lebih lama dengannya, bercerita tentang apa saja. Aku merasa seperti pernah mengenalnya, tapi tak tahu kapan waktunya. Mungkin di suatu tempat atau di kehidupanku di masa lalu. (*)

SAJAK SAJAK-SAJAK AGIT YOGI SUBANDI Di Tanjung Harapan, Kotabumi Kegembiraan adalah derai hujan yang mekar di sepanjang jalan dan halaman yang mulai becek. Angin menyaksikan perayaan dalam remang cahaya yang semakin membuat sipit mata para lelaki. Dingin menikam sendi kaki, dalam karnaval selimut warna-warni.

Jalanan, dihiasi gumpalan tanah yang merah. Harapan aku genggam, tapi kemudian harapan menghilang, seperti menggenggam pasir yang kemudian luruh melalui sela jemari. Harapan adalah hangat kopi malam ini. Harapan siapa yang menghidupkan kota ini? Kehidupan seperti rekah bunga yang kemudian membusuk dan mati.

Puisi kehilangan substansi.

Telepon genggam pintar

gelap di antara layangan sobek

Seseorang, ingin memecah batu Di dada setiap orang. Setiap orang, ingin memecah batu Di dada seseorang.

Manusia dibalut kenangan Mendirikan toko-toko Melawan peradaban hari ini Slogan klasik

lalu hidup melahirkan doa dan doa melahirkan hidup

2012-2017

Musim pengawetan Di perkotaan Dengan penunjuk jalan Penuh arah

Kota

Datang dan pergi Seperti aliran sungai Nama-nama buram Mengunjungi kematian Warna-warni Di tembok-tembok Di rayuan Dan jeritan Atas nama abad Menyimpan irama pesta Dalam komputer

Kesimpangsiuran

aku susun kembali patung diriku, yang tersenyum kecut sehabis menenggak segelas lemon panas di bawah langit mabuk dengan tangan menunjuk ke langit

Bandung, 2016. Bandung, 2014

Magrib, Di Sekelah

Azan mendekat Matahari menjauh magrib adalah percik air di kamar mandi mengantarkan atap-atap tidur di sepanjang remang

Pesta yang Menggurun

Berjalan dalam geliat Tanjungkarang setelah kami berpisah kau adalah pesta yang tiba-tiba berakhir dan menjadi seperti ingatan yang tercatat abadi dalam otakku

seperti bekas luka tusukan di punggung seseorang aku melihat langkahnya di samping langkahku dalam langkah yang lebih pasti tapi hanya pikiranku ia melenggang bagai kuda poni dengan sepatu tinggi tapi berada di sisi jalan mana dirinya? ke arah mana seseorang telah membawanya? sementara di mataku ruang pesta dan meja makan menjadi gurun badai pasir begitu membara— menyala-nyala, dan aku menjadi sangat buta Tanjungkarang, 2013 Agit Yogi Subandi, Tinggal di Bandar Lampung. Bergiat di Komunitas Berkat Yakin (Kober).


MINGGU I

OKTOBER 2017

KOMUNITAS I15

n LAMPUNG POST/IYAR JARKASIH

n ISTIMEWA

KOMUNITAS TSC. Suasana family gathering Komunitas Toyota Soluna Community (TSC)

Lampung di Pantai Embe, Kalianda, Minggu (17/9).

PARIWARA AC INDOCOOL, AC bar u. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 0721- 8013130.085101581133/ Antasari 085266133838. WINDA AC. Jual beli AC bar u / second, Rental AC, Service AC dll. Minggu buka. Hub. 0812.7921.648, 0852.7954.2465

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

DEPOT AIR MINUM BERKAT FILTER. Spsilis pmbuatn dpot air,minum isi ulang ro grosir, ecran. Anda ingin mmbuat dpot air minm disini tmptnya. Dna anda minm tpi ingin laba bsar disni hrg mlai 9Jtan (dpt mengatsi air kuning, bau dll) 0821.8537.9610, 0896.9371.633

CV Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898, 0851.0880.5050

MUKENA CR. Colection. Big Sale 20% s.d 30% macam2 mukena,gamis,baju t i d u r, d a s t e r, b l o u s e , k i l o t dll,Perum Bukit Bilabong Jaya Blok Ci No. 1-2 tlp. 08127217 7449,08230734400,08127805 9125 pin 5c53715c

IKLAN

PENGINAPAN P O N D O K PA L A PA . H a r g a mulai dari Rp 95.000/hari, di Pusat Kota, Fas: AC, TV, Kmr Pribai, Breakfast, Parkir Luas, Jl.P.E.M.Moer 7623158. 7188333, 087899764477, 085380151888.

PERCETAKAN FREDI JAYA. Plakat Kayu 90rb, Plakat Fiber 200rb, Stempel

Warna 25rb, Undangan 1000, Undangan Color 15rb, Grosir Gagang & Karet Plus, Grosir Cetak dll. 0812.7968.6115

RACUN API CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C ( d p n B u d i Wa h a n a M o tor). Hb. 085107520099, 081278001238.

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

BANCAR 0812.7960.7819 PIN 2B1414BE

PROPERTY RUMAH DIJUAL Rumah LT 400M2.LB 120 M2

Dijual r umah kost 10 pintu

Jl. Imam Bonjol Gg.Sukses

luas tnh 750 m2 SHM Lks

IV No. 52 Langka Pura Baru

Gedung Meneng Bdl hub

Bdl hrg 950jt (nego) hub

081385060752 ( nego)

082177205799

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKAN

TANAH KAVLING DIJUAL Sebidang Tanah kapling 425m2

Rumah di Perum Jaya Per-

shm,Perum Korpri Blok B12 no

mai F15 Jl. Morotai, 2

15 Sukarame hrg 550 jt tanpa

Lantai, 3 Kamar Tidur. Hub.

perantara hub 081269169562

0822.8286.8763.

TANAH & BANGUNAN DIJUAL Tanah ukr. 825 m2 ukr. bangunan 400m2 Jl. Budi Utomo Rt 02 Rw 04 Gadingrejo ada kolam ikan siap panen buka harga 875 nego no hp 081366302664.

KEBUN DIJUAL

KURSUS MENJAHIT

Dijual Kebun Kelapa Luas

JULIANA JAYA. Topnya kursus menjahit & mode lebih dari 25 cabang, diskob 50% dapat lagi gratis mesin jahit singer tanpa diundi. B.Lampung 0721701,677, 0815.40816997

Sindang Anom Lam-tim Hub

MESIN FOTO COPY

RUMAH KOST DIJUAL

Harga Nego

PEMASANGAN

40.000 m2 SHM Lks Desa

Dijual cepat BU. Rumah pinggir jalan Hanoman Kp. Sawah. Bandar Lampung. LT 220m2 LB 80m2 ada kios kecil. Cocok utk tempat usaha. Hub : 081369975749

CV TANRUA GILIRAYA

081385060752 ( nego)

Pengadaan/Pengisian PEMADAM KEBAKARAN

Kebon Jabon plus Sen-

Jl. Imam Bonjol 423 B Langkapura

gon 70.000 m2 SHM Desa

Hub : 0721

G e b o n g Pe s a w a r a n H u b . 085379587733 ( 1 bulan)

- 260320 0853.7877.1111 0816.411.233


16IDUNIA KERJA

MINGGU I

OKTOBER 2017

PARIWARA INDOCOOL, AC bar u. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 0721- 8013130.085101581133/ Antasari 085266133838. WINDA AC. Jual beli AC bar u / second, Rental AC, Service AC dll. Minggu buka. Hub. 0812.7921.648, 0852.7954.2465

AHLI GIGI

CV Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898, 0851.0880.5050

MUKENA CR. Colection. Big Sale 20% s.d 30% macam2 mukena,gamis,baju t i d u r, d a s t e r, b l o u s e , k i l o t dll,Perum Bukit Bilabong Jaya Blok Ci No. 1-2 tlp. 08127217 7449,08230734400,08127805 9125 pin 5c53715c

BANCAR

IKLAN

PENGINAPAN P O N D O K PA L A PA . H a r g a mulai dari Rp 95.000/hari, di Pusat Kota, Fas: AC, TV, Kmr Pribai, Breakfast, Parkir Luas, Jl.P.E.M.Moer 7623158. 7188333, 087899764477, 085380151888.

PERCETAKAN FREDI JAYA. Plakat Kayu 90rb, Plakat Fiber 200rb, Stempel

Warna 25rb, Undangan 1000, Undangan Color 15rb, Grosir Gagang & Karet Plus, Grosir Cetak dll. 0812.7968.6115

0812.7960.7819 PIN 2B1414BE

PROPERTY

RACUN API

RUMAH DIJUAL

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C ( d p n B u d i Wa h a n a M o tor). Hb. 085107520099, 081278001238.

Rumah LT 400M2.LB 120 M2

Dijual r umah kost 10 pintu

Jl. Imam Bonjol Gg.Sukses

luas tnh 750 m2 SHM Lks

IV No. 52 Langka Pura Baru

Gedung Meneng Bdl hub

Bdl hrg 950jt (nego) hub

081385060752 ( nego)

082177205799

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKAN

RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

RUMAH KOST DIJUAL

TANAH KAVLING DIJUAL Sebidang Tanah kapling 425m2

Rumah di Perum Jaya Per-

shm,Perum Korpri Blok B12 no

mai F15 Jl. Morotai, 2

15 Sukarame hrg 550 jt tanpa

Lantai, 3 Kamar Tidur. Hub.

perantara hub 081269169562

0822.8286.8763.

DEPOT AIR MINUM

TANAH & BANGUNAN DIJUAL

BERKAT FILTER. Spsilis pmbuatn dpot air,minum isi ulang ro grosir, ecran. Anda ingin mmbuat dpot air minm disini tmptnya. Dna anda minm tpi ingin laba bsar disni hrg mlai 9Jtan (dpt mengatsi air kuning, bau dll) 0821.8537.9610, GURU. Sejumlah 0896.9371.633

Harga Nego

AC

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PEMASANGAN

Tanah ukr. 825 m2 ukr. bangunan 400m2 Jl. Budi Utomo Rt 02 Rw 04 Gadingrejo ada kolam ikan siap panen buka harga 875 nego no hp 081366302664.

Dijual cepat BU. Rumah pinggir jalan Hanoman Kp. Sawah. Bandar Lampung. LT 220m2 LB 80m2 ada kios kecil. Cocok utk tempat usaha. Hub : 081369975749

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

KEBUNmencerdaskan DIJUAL guru mengikuti upacara peringatan Hari Guru Nasional di lapangan Korpri, Pemerintah Provinsi Lampung, Bandar Lampung, beberapa waktu yang lalu. Bertugas anak bangsa, guru layak disebut sebagai profesi mulia.

KURSUS MENJAHIT

Dijual Kebun Kelapa Luas

JULIANA JAYA. Topnya kursus menjahit & mode lebih dari 25 cabang, diskob 50% dapat lagi gratis mesin jahit singer tanpa diundi. B.Lampung 0721701,677, 0815.40816997

Sindang Anom Lam-tim Hub

40.000 m2 SHM Lks Desa

GURU, PROFESI MULIA DENGAN KESEMPATAN

MESIN FOTO COPY

B

ERTUGAS mencerdaskan anak bangsa, guru layak disebut sebagai profesi mulia. Banyak orang kini bercita-cita menjadi guru. Salah satu indikatornya adalah meningkatnya jumlah lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) setiap tahun. Pendorongnya adalah tunjangan sertifikasi bagi guru yang lolos uji kompetensi. Salah satu lembaga pendidikan yang melahirkan sarjana keguruan adalah Fakultas

Pengadaan/Pengisian ( nego) Tujuannya agar mahasiswa bisa Tarbiah dan Ilmu Keguruan081385060752 UniPEMADAM KEBAKARAN versitas Islam Nege­ri (UIN) Raden langsung mengaplikasikan ilmu Jl. Imam Bonjol 423 B Langkapura Kebon Jabon plus SenIntan Lampung. Hingga saat ini yang telah dipelajari. gon 70.000 m2 SHM Desa Hub : 0721 - 260320 fakultas yang dikomandoi Choirul Choirul menuturkan profesi guru G e b o n g Pe s a w a r a n H u b . 0853.7877.1111 Anwar itu telah meluluskan 30 ribu merupakan salah satu pilihan karier 085379587733 ( 1 bulan) 0816.411.233 lulusan dengan berbagai konsendengan masa kerja relatif lama. trasi ilmu, baik pendidikan umum “Bahkan, bisa disebut tanpa batas maupun pendidikan agama. usia,” kata dia, baru-baru ini. Mahasiswa dibekali prinsip Peluang kerja sarjana keguruan pengajaran, penguasaan konten, bukan hanya sebatas mengajar di dan metodologi pembelajaran. kelas atau ruang kuliah. Kesempatan Selain mendapat teori, mahasiswa berkarier juga terbuka di lembaga mendapat kesempatan praktik penelitian, baik pemerintahan maumengajar selama beberapa bulan. pun swasta.

KERJA LUAS

Kewirausahaan

Dengan kewirausahaan, lulusan bisa membuka usaha pendidikan secara mandiri. NUR JANNAH

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

WISUDA. Para peserta wisuda dari STKIP PGRI Lampung. Banyak orang kini

bercita-cita menjadi guru. Salah satu indikatornya adalah meningkatnya jumlah lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) setiap tahun.

MOBIL DIJUAL

JUAL COLT diesel 110 engkel 4 ban, box Alm plat BG, unit di palembang hub:081326490113

VARIASI BANDUNG MODERN VARIASI. dptkan Promo Akhir Tahun, Jok Paten 2 brs mulai 1,5 s.d 5 Jt, 3 brs dari 2 Jt s.d 9 Jt. Hub Ruko Auto Part Blok A 10 Jl. Arief Rahman Hakim Way Halim. 085273770106, 081272061144

w NeAGYA DP 18 Jt-an

w NeCALYA DP 12 Jt-an

w NeSIENTA DP 10 JT-an

w NeAVANZA DP 10 Jt-an

TERMURAH.!  Cash Back Besar  Pelayanan 1x24 Jam  Angsuran Nego  Tenor Bisa Sampai 7 Th  Proses cepat  Bunga 0%

RUDY 0822.1331.6110

Choirul menegaskan lulusan sarjana keguruan juga dibekali dengan kompetensi kewirausahaan. Tujuannya agar lulusan tidak hanya bergantung pada lowongan kerja yang tersedia, tapi juga mampu memberikan kesempatan kerja bagi diri sendiri serta orang lain. Dengan kewirausahaan, lulusan bisa membuka usaha secara mandiri, di antaranya lembaga pendidikan PAUD hingga tingkat yang lebih tinggi, tempat bimbingan belajar, les privat, dan menjadi konsultan pendidikan. “Kami mempersiapkan calon pendidik hingga pengembang lembaga pendidikan,” ujarnya. (M2) nur@lampungpost.co.id

LOWONGAN

OTOMOTIF MITSUBISHI

CV TANRUA GILIRAYA

XENIA SIGRA AYLA SIRION GRANMAX PU LUXIO INFO PEMESANAN & PEMBELIAN MOBIL DAIHATSU HUB:

Paket Special Guru SIGRA

DP 11Jt

XENIA DP 4Jt New AYLA DP 7Jt

PROMO PNS GURU AYLA

New

DP 13Jt

DP 5Jt

GRANMAX PU DP 13Jt SIGRA DP 13Jt XENIA DP 13Jt

MELAYANI SEPUAS ANDA, DATA DIBANTU

PROSES GAK RIBET DAPATKAN HADIAH SEKARANG JUGA

TERIOS

Loker via adm D bthkan sgra un posisi Scurity op produksi.ob/ cs.tiketing tol.krm data dirinama #alamat#pnddkn#usia#tggi bdn#posisi ke no 0812-10770231 (wa) bpk.Yusfi SH Dibutuhkan lulusan Arsitek/ Sipil & SMK Bangunan hub 0821 11900080. Dibutuhkan Teknisi AC Rumah hubungi 0821 11900080. Dibthkn Kar yawati u/ Sales Counter.. kirim lmr lsg ke Sumber Jaya Variasi Jl. Raden Intan 27 (depan Sogo).

MAS REYMOND 0812-7894-6666 Telp. AYU Ajah ! ROHMAN 0821.765.6666.1 0813.7930.5507 WA 0895.3325.72732

Pin BB 538CAF94

www.hargadaihatsulampung.com

PIN BB 5FA273F1

BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL ALTERNATIF LANGSUNG DITANGANI OLEH AHLINYA

Bpk Ustd M. Gunawan TERAPI ALAT VITAL PALING SPEKTAKULER LANGSUNG TERBUKTI DITEMPAT DALAM WAKTU KURANG LEBIH 25 MENIT, BESAR DAN PANJANG DIJAMIN AMAN TANPA EFEK SAMPING, BEBAS USIA DAN AGAMA HASIL UNTUK PERMANEN BERGARANSI CUKUP 1X BEROBAT.

BAGI PRIA :

INGIN MENAMBAH UKURAN KEJANTANAN, IMPOTEN, LEMAH SYAHWAT, EJAKULASI DINI, MANI ENCER, KURANG GAIRAH LOYO, HERNIA TURUN BRO, DIABETES GULA DARAH, AMBEYEN, AMANDEL, COLESTEROL, ASAM URAT, LAMBUNG LIPER, STROKE, GANGGUAN GINAL DLL.

BAGI WANITA :

INGIN CEPAT MENDAPATKAN KETURUNAN, MEMPERBESAR PAYUDARA, MERAPATKAN VAGINA MISS, TELAT DATANG BULAN, KEPUTIHAN KISTA, KANGKER RAHIM, KANGKER PAYUDARA, INGIN PASANG SUSUK, PENGASIHAN SEMAR PELET, INGIN DISAYANG SUAMI ISTRI, TOLAK BALA, INGIN LANCAR JUAL BELI, RUQIAH DLL.

ALAMAT PRAKTEK MENETAP : JL.ZAENAL ABIDIN PAGAR ALAM NO.8 DEKAT LAMPU MERAH PRAMUKA RAJA BASA B. LAMPUNG

TELP. 0813.6636.0677 & 0815.4110.8111

BUKA SETIAP HARI JAM 08.00 S/D 22.00 (HARI LIBUR TETAP BUKA).


MINGGU

1 OKTOBER 2017

PARIWARA I 17

BIRO TRAVEL & JASA EKSPEDISI ANUGRAH WISATA

(Sebelum Tugu Adipura ­sebelah

Jl. Cut Mutia No. 18 A Teluk­betung Utara hub. 081231087001 AR-RAYYAN TOUR & TRAVEL

AMERTA SUCI RAHAYU Jl. Wolter Monginsidi ­N o. 202

Tanjungkarang Pusat

(Sebelah Bank BTPN), hub. 082186757575

J l . Te u k u U m a r N o 1 0 3 B Penengahan, hub. 0821771629/ 786186, Fax. 700189/082184057807

AYAM PENYET SURABAYA

BANGUN MANDIRI Jl. Blora No.16 Segalamider Tanjungkarang Barat, hub. 081279613879

TUMPENG NOVI

Jl. Proklamator 401 Yukum jaya 0725528775/82182112722 LATANSA ALKHAN INTERNASIONAL

Jl. Trans Sumatra KM. 53 Ka-

ELSA

lianda Lamsel 35513, hub.

RM. Begadang III Natar), hub.

081273351221/0721266020

SENTOSA TOUR & TRAVEL

Terbanggibesar Lamteng, hub.

Jl. Raya Branti Natar (Depan

ARYO TOUR & TRAVEL Jl. Raden Intan No. 107 TJK. Pusat

PECEL LELE

kiri), hub. 082176419991

07877697131

WARUNG MIE ACEH ATA DROE

07273330015/8117999345 HINJISIA

gal, spesial : Ayam Penyet

ig:@tumpeng_novicatering

sekampung no18 (dpn msjd

0721 476346. ig. Restologys-

al muslimin)tlp085207836801

teakrabeg

FRY DAY CHICKEN Outlet chicken fryday: Central plaza mal, lampungwalk, Mal

Lele terbang/kriuk, harga

buka senin-sbtu 11.00-16.00 jl

Rp.12500/porsi free Es teh

way giham no 4(blkg htl rarem)

Pa k e t b u k b e r p e c e l l e l e /

Boemi Kedaton, ig:fryday_lpg.

manis jumbo. Jl.Diponegoro

phmn081279155805

ayam+teh manis/teh botol free

delivery ultah, hub. 081179766

PECEL LELE SERIBU SATU

Mskn padang paket Ayam/ Rendang (17/18ribu)ayam,nasi

Sedia spesial ayam goreng

putih,sayur,kr upuk,lalapan

,bebek dan lele,dan macam2

b u a h , a i r, s e n d o k & t i s u . O r-

nasi goreng spesial dan bakwan malang spesial .trima pesanan:085272522251

der.081279541608 jl.teuku dikciktiro blok c1 no.03 kemiling

DAPOER GOBER

tengah,garamg

asam,tengkleng,ayam goreng

Sedia masakan Indonesia

kremes,pecel jawa jl Tulang

(kresngseng sapi, terong raos

bawang no 12 enggal hub

dll), menerima pesanan & acara

082177530808

spesial, bukber free takjil Jl. Way Semangka No. 07 Pahoman,

RM COTO MAKASSAR Tempat kuliner favorit orang

WARUNG OPPA korean lovers yg mnat dgn menu jajjangmyeon rp 22k,bs reservasi 081272128102 di jl sumpah pemuda blok 1E pkor

konro daging sapi asli, Jl. ZA

wayhalm ig:warungoppa_pkor

0721712092. IG: Cotomkslampung

DAPUR HANGGUM Nasi bakar dan salad buah hanya 10.000/porsi, pisang roll

RM DINDA

20k/porsi IG : @dapurhanggum,

Masakan nasional, hrg terjang-

wa/telp :081373954114, Line :

kau! gratis ongkos kirim! terima

@dyk0818i

pesanan, hub. 081368213169, Jl. Airan Raya No.89 B Wayhui

Sedia nasi liwet,sate maranggi

LIVE FISH & SEAFOOD

dan bebek bakar,sop iga sapi,@

Sedia hasil laut hidup, ker-

nasiliwetkangemil,terima pesan-

apu, bawal, lobster, shrims,

an:081368367068

crabs, rupa2 kerang & keong, Jl. Antasari No.38 AA, hub. 07215606957/08117200076

RM BUDI RAHAYU

KANTIN KU Menu spesial ayam bakar madu 15k,ayam kremes,telur dada kremes,telor asam manis,lele

Masakan khas Jawa Timur, nasi rawon, soto ayam, Pecel, Nasi rames. Jl. W. Monginsidi No.61, hub . 081279006246

goreng di jl bumi manti gg m.said hub 085239839572

DAPUR YULI MAKNYUSS Menu spesial Nasi Bakar Ban-

PONDOK GLOMPONG Sedia,bakso besar/ kecil,bakso lada hitam mie ayam,bledek lada hijau/ sambal hjau,macam jus, Jl.

deng Mercon enak,lezat & nikmat di Jl salim batubara no 50(dpn pempek 88)kupang tebak hub 08127946669

Te r i m a

labuhan ratu

tumpeng,tumpeng mini,nasi

PONDOK MUSI RAYA Sedia ikan

pindang

musi

baung,ikan

gabus,belida,seluang,pepes tempoyak/biasa, Jl. ZA Pagar alam Rajabasa hub.08127243444.live musik. SAMBEL RUMAH&SATE TAICHAN Sedia sate Taichan,aneka makanan&minuman lainnya. Jl. Dr Susilo No.101 Pahoman (dpn DINKES) hub

p e s a n a n

kotak,chocolate Foun-

& coffe”. Jl. Arif Rahman Hakim TR 17, BTN 3 Wayhalim.

box_lpg ,SULTAN HAJI,KOTA

THE ELEPHAND KITCHEN Nasi Goreng dgn kreasi makanan Indonesia, spesial nasi goreng rawon/udang, sambal petai, lengkap dgn Snack.

Tmpat makan indomie dgn sensasi aneka rasa & aneka minuman. Jl. Kimaja No. 12 WH, hub. 081231417809. IG: Caferising

Te m p a t

ngopi

yg

asik & nyaman,sedia makanan&minuman, pecel

& enak. nasi uduk, nasi kuning

082175658501

May 2017, Min Purchase wok

&mie ayam, Jl. Antasari No 133

disc 50%, special perfaemance

hub. 089899807218, ig@wa-

oj, live music, Jl. Juanda No.6

rung kopi dunia 3

spaghetti dgn varian saus

KEDAI KITA-KITA Mau nongkrong murah ya di

089669771921

DILSY CHEESE TART

& es buah jl.pulau legundi Su-

dan follow jg like instagram kita.

chrispy hanya dg 5000-an.

karame depan RM timbul bangi

Original cheese,greentea dan

tlp:082281856473

PEMPEK Te r i m a p e s a n a n p e m p e k

choco.ig:@dilsycheese

FRUITS COCONUT

15rb,mie ayam 10rb,bakso

perbiji.jl imam bonjol gg pinang

gak bikin gendut!kelapa muda

kerikil 12rb di jl.basuki rahmat no

no19 langkapura.ig:@pempe-

yg diisi dg macam2 buah.Ready

50 tlk btung hub 081279076059

kmw 082269463636

senin-minggu jam 12.00-17.00

OLEH-OLEH HANACAKE & COOKIES

stadion pahoman ig:@fruitscoconut

SHAKE IT MILKSHAKE

hts9888m

ribu,Bakso kecil 13 ribu,Mie

PURI JAYA KERIPIK

YUMMY MOZA SPAGHETTI

alamat. jl.supratono.2 Bandar

Ala Hotel Ada 6 Pilihan Rasa,

Lampung.tlp 08228040666

“House of gayo’S caffee”, Jl.

roaminoto No 78 rawalaut,

Sultan Haji No.12 Kotasepang,

hub. 082282976999 ig@cafed-

hub. 081366336634

FOGA BURGER

KRIPIK YAYA menjual oleh2

Burger.lokasi Lampung Walk lt.2

khas Lampung Kripik pisang

block L08.buka pukul 10.00-

aneka rasa dgn hrg Promo

21.00 wib.ig:@fogaburger

44rb/kg jl Pgr Alam 157

AJIB KITCHEN

tas dgn metode penyeduhan

gembus cab. Lampung, Ayam

manual/mesin, ada makanan

Sedia konsep menu tradis-

goreng sambal bawang super

& minuman.“we bring coffee

ional lokal, Mediterania, Asian

pedes : Jl Ikan Belida No 40

to you” Jl. Pelita 1 No.5, hub.

& Western Food, Jl Urip Suma-

Telukbetung, hub. 0721481824

081379992500

hardjo No 27 (sebrang SPBU

hub. 089665338959 ig:@ ceker_brontak

SHISHA CORNER

OWL CAFE

Urip) yg ada becak terbng ex pastagio. hub 0813 27696966

ADITYA COFFEE &EATERY Sizzline Pepper Rice,dgn daging sapi atau ayam ser ta bumbu kari merupakan menu andalan. Coba & Rasakan makan di atas hotplate. Hp 08117296559,p emir.noer 47,TBU

AYAM NYELEKIT

Nikmati sensasi ayam/bebek,

tart,cupcake harga mulai Dr 35rb

bumbu khas, kremes & 3 sambal spesial. Jl. Juanda No.

Mie hitam dg pewarna

Yuk mampir ke bakso monggo

082375297727 bbm 57A58225

alami tinta cumi tnp bahan

moro MD ada bakso spesial

pengawet,sehat,halal, Jl Ikan Hiu

urat branak mie ayam bakso

Blok C No 9 TB, ig:@selada_

dan mie tek-tek spesial,di jln urip

lampung, hub. 082176431700

sumorjo no 129 gang sungai 6

Medan” tanpa hrs ke Medan.

MIE ACEH SABENA (BAGAS)

bandar lampung trima pesanan:

Jl. Hasanudin No.24, hub.

Sedia mie aceh seafood, kopi

089535898459. IG@raja_

sanger, roti cane, teh tarik

pancake

special, mar tabak telur, hrg

RAJA PANCAKE Untuk pencinta durian bisa nikmati”Pancake Asli Durian

ASKHA JAYA KERIPIK

Rp13k -27k. PIYOH Haii, Jl.

Sedia : keripik, pie pisang &

Pagar Alam gg PU No. 01, hub.

oleh2 khas Lampung, hrg murah

081377608657

& premium quality. Jl Pagar Alam gg PU, ig:askhakeripik, hub. 085279466443

MAKARONI BANGE

MIE ACEH ASIA (CAB. BANDA ACEH) Sedia mie aceh kari kambing, STMJ Aceh plus khusus stamina lelaki, kopi aceh asli

sambil main’ ada 50 board game

dgn tempe,kol&terong.PROMO

telur aceh, Jl. Ryacudu No. 23,

Alam, No.52C, hrg 6rban.@

yg hrs dicoba,cocok utk smua

BELI 2 Nyelekit mozarella,Gratis

makaroni bange, FB:makroni_

kalangan makanan mulai dr 10

1 tahu selimut.Jl.Ir Hi juanda

bange, hub:08129688314

Jl.Singosari No 20 Enggal, hub.

hub. 085268983208

BAKWAN MALANG

RUPA-RUPA

Kewarung Bakwan Arema Fam-

WAWAI CATERING DIET

Jl. Ratu Dibalau No. 59. Asli

ily yuuukk, Jl. Kimaja No.12 &

ditangan yg ahli, lebih nikmat

Sedia bebek bakar&goreng,ayam

Bosen dg ayam?kita juga sedia

bakar&goreng, gurame & aneka

menu ikan bakar yg segar2 buat

hr dg varian menu, rasa kuali-

jus, Jl. Ryachudu No.74 Su-

makan siang smbil santai dg

tas didukung ahli gizi. bbm

karame, hub. 082374030707

suasana cafe yg super nyaman.

D1525486 ig:@wawaidiet, WA.

Sedia nasi campur spesial,

089649261602

Bakmi spesial Tang, Pork Chop

CAFE BSA

183 A, hub. (0721) 5602173,

Tmpt ngopi asik dg menu fa-

delivery, ig: ayamkremesgalax-

vorite bebek cabe ijo&aneka

ylampung

snack, Jl. KS Tubun No.9 Paho-

jl mh thamrin no 96 gotongroyong bdl,ig:@woodencoffee

PUBLICAFOOD Inovasi dessert silky pudding

pesanan : 085268104100

hub hp 081369530815 WA

keju,thai tea,shihlin, Jl. ZA Pagar

BEBEK JOSS

SERBAaaa Rp; 12000 Terima

BAKSO MONGGO MORO MD

dgn khas smbl nyelekit digeprek

WOODEN CAFE

Sedia spesial bakso & mie ayam

MIE SELADA LAMPUNG

Per tama dilampung!’makan

wa 081369592190

kotak,tumpeng mini,bento,kue

MIE AYAM & BAKSO

gayo, es sirup aceh, kopi/teh

kebuli kambing/sapi mantap,

MIE AYAM & NASI BAKAR AYAM BABE SATELIT

ceker, nasi bakar dan ayam

Makaroni pedas,makaroni susu

52a/52b rjbsa ig:Tumpeng ummi

AYAM KREMES GALAXY

ig.@yummy.moza.spaghetti

Rasakan sensasi pedas ayam

elekit/081212651716

082180535235

KERIPIK YAYA

Foga burger American Signature

Telah buka Ayam Gepuk pak

pesanan hub: 081272359090

10ribu dan Es campur,jus buah.

Mkn Praktis (Delivery), (Rasa)

teh manis 38 rb_an, Jl. Cok-

ceker/sayap berontak, pena-

Ayam + Bakso 13 ribu& Soto

an & minuman.Jl. Katamso

marqi, pearelon. CIRASAiLEY.

Subroto No. 04 Pahoman, terima

BAKSO & MIE AYAM YADI

Sentral oleh2 khas Lampung,

korek+sayur asem free es

Kuliner super pedes Lampung

16rb,bihun ayam 15rb,di jl

cookieslampung

Order ke 089684125836(WA)

Resto & Rumah Makan, Jl. Gatot

zumbo 18rb,kwetiau ayam

Menyediakan Bakso Besar 20

082176777749

CEKER BRONTAK

Menu mie ayam 15rb,mie ayam

081273555005, Line:@

terlampung

AKONG AYAM GORENG

MIE AYAM ZP

cp. Icha A, IG:@hannacaken-

GET CAFE LAMPUNG

98066006. Ig : getgadgetcen-

ig:tammycafe

anak 15rb,mie ayam+bakso

lenjer,adaan,telur hny Rp.1500

daging sapi , kopi Gayo, Go-

pantiespizzaindonesia

M e n u s p e s i a l b a k s o b e r-

Makanan yg bikin kenyang dan

Paket bukber nasi bebek&sambel

Gajahmada, hub. 0721256519,

BAKSO & MIE AYAM AZZAM

line:aprilidia29 08112142113

Harga Paling Mahal 16 ribu,

ig:@pentiespizzalampung/@

+ bakso 13 ribu dan es campur

Nikmati cheese tart lembut dan

Pagar Alam No. 49 gg PU, hub.

chocolate!! Umm yummy!! Jl.

Bakso Besar 13ribu,Mie Ayam

mknan kita di@centralkuliner

No.149 CD Simpur. hub. 0877

kaaanmu! Central Plaza Mal lt 2

BAKSO & MIE AYAM EKO

ing, IG : Shake, itmilk tlp :

owlcafe wa:081315257257

koro wa 08976071099

keripik pangsit mulai 10rb.

085381449174.

menu baru boleh dicoba Nasi

no.50 ig.tumpeng Lyana_ang-

kopri pembgunan A6 no 1 hub

Khas aceh, kari kambing, sop

utk ultah, momen apapun serba

ayam+bakso15rb,jl.Riacudu

Snack ar tis enak&renyah.

sedia aneka keripik rasa. Jl.

tempatnya nyaman. sedia gift

s e d a n g 1 5 r b , m i e

cup, tambah topping 2k/top-

sedia: sop buntut, aneka makan-

lupa ya makan pizza lipat kesu-

besar16rb,bakso

08197999921/081272668812,

081957033393, @kedai.LOL

Pencinta pizza lipat, jangan

bak-

tak diragukan lagi, hub.

MBK, ig:@dotbravo_lampung,

Cafenya pencinta chocolate!

so

spesial

ratu no 33 labuhanratu, hub.

Cafe dgn konsep gadget retail

TAMMY CAFE

Menu

hub 0895382510985

Jl. Teuku Umar No. 300, hub.

PENTIEZ PIZZA LAMPUNG

BAKSO ALI

banyak varian rasa, hanya 8K/

rong, Jl.Teuku Umar No 1 Mal

Sedia kopi singleprigin berkuali-

085279333379

salad, unik & menarik

jl.pramuka”KANTIN UMMI”ruko

Jl.sisingamangraja gg.merpati

SNACK SARWENDAH

SIM C no tlp 082331333379,

ada disini, Jl. Purnawirawan/

no.1 pahoman.IG:@ayamny-

nasi

hub.

marketing / smu sederajat, single

sultan agung n0 28 wayhalim

“makan mantap hrg hemat”

AYAM GEPUK PAK GEMBUS

Menerima karyawati syarat :ber-

sini berbagai makanan & jus

tempat yg cocok buat nongk-

N8 COFFEE

AL-FATONI TRAVEL

Susu Full cream yg di padu

lada hitam, hrg Rp 3k-20k

DE ROSSE

081368389828

Sedia aneka sajian kue

Sedia aneka dessert yg unik dg

KAUTSAR SHAFFIRA

WA 082113330004,kepoin

PEMPEK MW

WISMA CAFE & KOST

Promo Anniversary Agogo 21

Ada iga bakar, ayam krispi,

CENTRAL KULINER

maps/waze open tenant &info

RISING CAFE

di hamdani 5C No.23, hub.

KEDAI LOL

press.

Metro,

wa:089530107463

rb Jl. Sultan Agung No 9, ig:@

pesanan

Barat

ig:@snacksos.id_lampung

Tmpt nongkrong cafe gaul dgn

Te r i m a

man, hub. 0721772233/772199

178/35(gang PU)bs bk google

tain hrg mulai idr 16k

TUMPENG LYANA_ANGKORO

Jl. Bangka No. 7 H ­ adimulyo

Jl.Pagar Alam segala mider no

Tempat sarapan pagi yg nyaman

hub. 07215613552

Jl. Majapahit No 4A Enggal Paho-

durenia_lpg @publicafood ex-

Dusun VI RT 02/RW 10 Nambah

penampilan menarik, pendidikan

089527559664

lele, ayam goreng, Jl. Sukar-

Pahoman, hub.081286861212,

HANA TOUR & TRAVEL

Jl. Ahmad Yani No.7 A, hub.

WARUNG KOPI DUNIA 3

(Buka pk.16.00-22.00 wib),

Pelita ujung No 7/15 Rt.05

& harga bersahabat? “Eatery

082176703939

saran ?? Jl. Ryacudu No 44

TUMPENG UMMI

Mau kopi enak, makanan nikmat

buka jam 15am-12pm, hub.

erosee

NASI LIWET KANG EMIL

CAFFEE ARCH

KEKINIAN,follow IG :black-

DOTBRAVO LAMPUNG

Lampung, Coto Makassar, Sop Pagaralam No. 86 AB, hub.

KECE

@Agogo

Korean & indonesian food,buat

hub.(0721)487652

FOODCOURT

CAFE AGOGO

Menu nasi gandhul khas jawa

BLACK BOX FOODCOURT

SEPANG.

RM.NASI GANDHUL

RUMAH MAKAN

mai, hub. (0721)5612208

082177377031

081379879199/725477431

salad_bdl

Jl. RA. Kartini No. 62/45C, hub.

Blok 2G No. 10 Wayhalim Per-

A Kampus Metro Timur, hub.

pto no 14 tanjungkarang bdl.@

telur,roti CANE coklt, jl way

RM.LIMA SAUDARA JAYA

S e j a h t e r a Ke m i l i n g , h u b .

hub. 089957798945 1g@fruit-

nyesel!delivery:085268210183.

08116135427/0721487591

Jl. Tawes No. 38 Iring Mulyo 15

Jl.Nusantara gg Turi no.30,

pan murmerr gk bakal

takjil only 25k, Jl. Griya Fantasi

No. 12A RT. 02/03 S ­ umbere­jo

SYAHPUTRA TAMPIA STAR

PANDAWA TOUR & TRAVEL

Rejo Kotagajah Lamteng, hub.

Jl. Raden Imba Kusumaratu

Eat,Drink,Happy.jl letjen supra-

Jl.Tulangbawang No 14 Eng-

No.192, terima pesanan, hub.

Jl. Teuku Umar Labuhanratu (sebelum SPBU Teknokrat) , hub. 0721786111

INNES

ready salad 9 varian rasa,

Resto cocok utk nongkrong,

24RA GALLERY

PUSPA TOUR & TRAVEL

SEKAI DESTINASI WISATA

durian medan yg istimewa.

crunchy, smoothies&milkshake.

dabu,simba kuah asam,dll.

Jl. RA. Kar tini No. 32 ­(Depan RM. Gar uda), hub. 072125415/085379000039

dipadukan dengan daging

Menu mie aceh kepiting,mie

CAFE & RESTO

Timur, hub. 082114444494

cafe_bsa

Steak&hotmie, cumi item, enoki

M e n u Tu D e B k r D a b u

Jl. Purnama JSP No. 1 Metro

man, hub. 085788978837, ig

udang,nasgor spesial,martabak

LELE TERBANG

085279609010/072546100

RESTOLOGY STEAK AND RABEG

aceh daging,mie aceh

RM.WAY GIHAM

PUMA

RAKA LAMPUNG BERDIKARI

Aneka tumpeng,kue nam-

0721257249/08116053549

KEYTO TOUR & TRAVEL

Jl. Cendrawasih Blok B1 No. 8 Perum Geriya Sukarame, hub. 081369719817

Jl. Soekarno Hatta No. 10 (De-

Hanya 1 di Lampung,

Surabaya, terima pesanan, hub.

ket SMPN 19 Balam), hub. 0721772442/082182997042

Berat badan turun 3kg dlm 7

FRUIT SALAD LAMPUNG Rasa yg paling best seller!!

pakai nasi, hub. 085266661118

KEDAI TANG

Goreng (non halal), Jl. MS. Batubara No.23 Kupangteba, hub. 0811722124

082181672432

BAKSO MAS YONO Sedia spesial bakso urat dan mie ayam dan es dugan spesial di jln untung suropati sebelah lapangan. Terima pesanan:085279577456

SOTO LAMONGAN & RAWON MAS RIBUT Sedia

spesial

soto

lamongan,rawon,mie jawa,soto kudus dan mie ayam bakso,di jl.urip sumoharjo no 46A & JL.UNTUNG SUROPATI(Ruko ELdarado)

MIE AYAM 99 Sedia spesial mie ayam 99 ,bakso dan gorengan di jalan teuku umar di sebrang nscn deler spesial ibu kartika

KANTIN DJ sedia mie ayam bakso,ketoprak dan siomay di jamin enak dan lezat di sebrang kampus darma jaya DJ no:085379504534


18IKULINER

MINGGU I

OKTOBER 2017

SPESIAL, AYAM NYELEKIT WITH MOZZARELLA

RESEP

Beef Macaroni Schotel

Rasa pedas, manis, dan gurih semakin istimewa dengan bumbu rahasia. DELIMA NATALIA NAPITUPULU

S

ATU lagi main course spesial dengan daging ayam. Ayam nyelekit with mozzarella, merupakan salah satu menu chef recommended di Resto Grannys’s Nest, Bandar Lampung. Rasa pedas sambal dipadu gurih keju, menjadikan menu tersebut paling banyak dipesan pembeli. Ayam nyelekit with mozzarella terdiri dari daging ayam goreng yang dibubuhi sambal caplak. Disajikan dengan terong goreng, tempe, kol goreng, dan telur goreng. Semakin istimewa, nasi, sayur, dan ayam tersebut dibubuhi keju mozzarella. “Keunggulannya adalah meski sudah dingin, mozzarella-nya tetap lembut dan gurih,” kata Sheyla Taradia Habib selaku co founder Granny’s Nest, beberapa waktu lalu. Tersedia pilihan rasa pedas sesuai selera, level I—V. Level I, sambal terdiri dari 4 cabai caplak. Sementara level V terbuat dari 10 cabai caplak. “Bagi yang tidak suka rasa terlalu pedas, ada yang original,” kata Sheyla. Dibuat dalam porsi besar, penikmat dijamin kenyang setelah melahap seporsi ayam nyelekit with mozzarella. Rasa pedas, manis, dan gurih semakin spesial dengan bumbu rahasia. Menu andalan lainnya adalah Thai fried rice yang merupakan nasi goreng khas Thailand. Menu tersebut terdiri dari nanas, teri medan, udang, tuna, paprika, dan ayam. Yang menarik, nasi tidak disajikan di piring biasa, tetapi di buah nanas yang dagingnya sudah dikeruk. Tampilannya cantik dan rasa yang lezat, wajar saja menu tersebut digandrungi pelanggan. Thai fried rice disajikan dengan acar.

Meski sudah dingin, mozzarella-nya tetap lembut dan gurih.

n LAMPUNG POST/INT

Bahan-bahan (untuk 4—6 porsi) 1 bungkus macaroni elbow (225 gram) 250 gram daging sapi cincang 2 buah sosis sapi wagyu (optional) 1/2 butir bawang bombai cincang dadu 2 siung bawang putih cincang halus 200 gram susu full cream (aku pakai Ultra Milk) 1 bungkus keju craft quick melt atau Cheddar (parut halus) 3 sdm olive oil 1 liter air putih untuk rebusan makaroni 2 telur ayam (kocok lepas) 1 bungkus lada bubuk (aku pakai merek Ladaku) 1 sdt totole Garam secukupnya (sesuai selera) Langkah 1. Tuang air dan rebus makaroni sampai dengan al dente (tidak lembek tidak keras). Tambahkan minyak sayur sedikit pada rebusan. 2. Selagi menunggu rebusan, tumis bawang putih dan bawang bombai yang sudah diiris dengan olive oil hingga harum.

n LAMPUNG POST/NUR JANNAH

n LAMPUNG POST/NUR JANNAH

SAJIAN GRANNY NEST. Sejumlah menu pedas disajikan Resto Granny Nest, Bandar Lampung.

Iga hot plate merupakan chef recommended selanjutnya. Iga yang tersaji di piring panas, sangat menggugah selera dengan sambal balacan ulek. Aroma dan pedasnya balacan, sangat pas dinikmati bersama iga lembut, nasi hangat,

sambil menyeruput kuah sop buntut. “Ini sangat direkomendasikan untuk semua kalangan,” kata lulusan Sastra Inggris Universitas Indonesia itu. Sementara untuk minuman, Granny’s Nest mengunggulkan

infused water. Minuman sehat nan nikmat itu menggunakan madu, nanas, stroberi, daun mint, dan jeruk nipis. Rasanya asam-manis dan segar. Minuman segar lainnya adalah mojito mint yang terdiri dari soda, sirop mojito, daun mint, dan le­mon. Sementara pilihan minuman yang manis, taro loops adalah yang terbaik. Disuguhkan dalam gelas bersalut selai Nuttela, loops, biskuit Oreo, 2 Astor, serta es krim cokelat. Banyak anakanak dan remaja yang sangat menyukai menu satu ini. (R4) delima@lampungpost.co.id

3. Masukkan daging cincang dan sosis pada tumisan bawang putih dan bawang bombai. Masukkan garam, merica, dan totole. Tumis hingga matang. 4. Setelah tumisan daging sudah jadi, masukkan susu uht dan telur yang sudah dikocok lepas. Lalu aduk hingga merata. Panaskan dengan api kecil sebentar. 5. Setelah rebusan makaroni sudah jadi, masukkan makaroni ke tumisan daging yang sudah dicampur dengan susu. Aduk rata. Lalu masukkan ke loyang atau tempat yang sudah dilapisi aluminium foil. 6. Masukkan keju yang sudah diparut, taruh di atas loyang. Masukkan loyang ke oven (yang sudah dipanaskan telebih dahulu) suhu 170 derajat dengan waktu 30—40 menit. 7. Macaroni schotel siap dihidangkan dengan saus sambal dan saus tomat. (DBS/R4)


MINGGU I

OKTOBER 2017

TAS BROKAT GELONTORKAN PULUHAN JUTA Tas polos dilapisi kain brokat ditambah aksesori, seperti bulu-bulu halus, bunga, dan payet. NUR JANNAH

#BEKREATIF I19

Saya tidak akan kehilangan pelanggan karena punya kekhasan.

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

B

ENDA yang satu ini sudah jadi bagian seharihari kaum Hawa. Tas, jadi teman karib perempuan mulai dari keperluan belanja di pasar sampai untuk pesta. Memanfaatkan tingginya minat terhadap tas, Yohana Rindi Dwipaningsih menyulap tas polos menjadi tas pesta indah dan bernilai jual tinggi dengan balutan brokat nan indah. Hal tersebut dilakoni alumni Universitas Lampung itu sejak setahun terakhir. Kreativitasnya membawa omzet hingga puluhan juta rupiah setiap bulan. Tas polos sebagai bahan baku didatangkan dari Tasikmalaya. “Awalnya mencoba bikin untuk

dipakai sendiri, lama-lama ada yang suka, terus berlanjut sampai sekarang,” ujar pemilik Smooch Craf itu, baru-baru ini. Tas polos dilapisi kain brokat ditambah aksesori, seperti bulu-bulu halus, bunga, dan payet. Konsumen bebas memilih motif dan warna. Satu buah tas kecil dibanderol Rp200 ribu. Sementara ukur­an besar Rp350 ribu. Da­ lam satu bulan, Yohana menye­ lesaikan sebanyak 30 pesanan tas berbagai motif. Bukan hanya di Bandar Lampung, perempuan berambut pendek itu pun memiliki reseller dari luar kota, salah satunya dari Kotabumi. “Tantangan usaha ini adalah

memenuhi permintaan konsumen yang ingin membuat tas sama persis dengan warna bajunya,” kata Yohana. Selain menyamakan warna, tantangan lainnya adalah mengkreasikan tas dengan rangkaian brokat. Berdasar pengamatannya, warna netral seperti hitam, abu-abu, dan navy tetap jadi favorit konsumen. “Sekarang mulai banyak yang bikin tas seperti itu, namun saya tidak akan kehilangan pelanggan karena punya kekhasan,” kata dia. (M2) nur@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW


20IFASHION

MINGGU I

OKTOBER 2017

KEMEWAHAN KAFTAN ETNIK PALEMBANG Warna-warni bagian depan serta list pada lengan menambah keindahan pakaian. NUR JANNAH

F

ASHION Indonesia terus menggeliat. Para desainer berlombalomba memproduksi kainkain adat Nusantara. Modifikasi pun digencarkan mengikuti tren. Salah satu busana yang terus bermetamorfosa adalah kain etnik khas Palembang. Pemilik butik Cordy, Pradina Fitri Salim, menuturkan kaftan dari kain etnik Palembang, mengemuka. Kain tersebut mulai naik daun dan menjadi tren fashion modern. Kaftan, yang dimodifikasi dengan kain etnik Palembang, cocok untuk berbagai acara formal. Tampak mewah dan berkelas. “Menghadiri acara formal tidak melulu harus memakai kebaya yang terkesan ribet,” kata Pradina, beberapa waktu lalu. Seiring perkembangan, busana formal untuk acara pesta dibuat lebih

Menghadiri acara formal tidak melulu harus memakai kebaya yang terkesan ribet.

simpel tapi tetap menonjolkan sisi etniknya. Salah satunya busana etnik Palembang dengan lengan lebar. Warnawarni bagian depan serta lis pada lengan menambah kesan mewah pakaian. Busana yang didominasi warna hijau muda semakin cantik dipadu dengan siger. Perkawinan budaya Lampung dan Palembang tersebut sangat mewah dan berkelas. Pradina menambahkan ada pula jilbab atau scarf segi empat yang bisa dipadukan. Scarf tersebut dirancang khusus mengikuti tren fashion saat ini. Bagian atas kepala dibiarkan polos sehingga tidak tidak terlalu ramai di bagian wajah. Pinggiran scarf diberi kain rubiyah. “Rubiyah saat ini cukup diminati, baik dewasa maupun remaja,” ujarnya. (M2) nur@lampungpost.co.id

Nama model Ghina Khansa Foto Dokumen Cordy Fotography


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.