Jop xpress ed1

Page 1

Kunjungi kami di http://www.manunggal.undip.ac.id

Rektor Tegaskan Anti Perpeloncoan Selama PKKMB Foto: Nina/Manunggal

Rektor resmi membuka rangkaian program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) dalam upacara Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) di Stadion Utama Kampus Undip, Tembalang, Selasa (25/8). Melalui pidatonya, Rektor melarang keras adanya hardikan, cemoohan, penistaan dan segala tindakan yang tidak bermanfaat selama PKKMB 2015. “Selama PKKMB, saya melarang dengan tegas perpeloncoan karena itu semua melanggar HAM dan (merupakan) tindakan kriminal,” katanya dalam pidato upacara pembukaan PKKMB. Ditemui di ruangannya usai mengikuti upacara PKKMB, Selasa (25/8), Prof. Yos menjelaskan bahwa kegiatan yang ada dalam PKKMB adalah kegiatan pendidikan karakter. Lebih lanjut dia mengatakan, selama dua bulan tidak boleh ada kegiatan apapun yang dilakukan oleh mahasiswa, kecuali kegiatan yang dilakukan oleh dekanat dan dilaksanakan oleh Pembantu Dekan (PD) III. Sementara itu, fungsional mahasiswa seperti BEM dan jajarannya bertindak sebagai panitia. Segala hal yang berada di luar pengetahuan rektor maupun dekan yang dirasa tidak menghormati HAM, kata dia, dianggap sebagai perpeloncoan. Adapun sanksi yang akan diberikan bagi para pelaku perpeloncoan sesuai yang diatur dalam peraturan akademik. “Saya tidak segan-segan melakukan drop out kepada pelaku atau pembiaran perpeloncoan, karena Undip tidak akan pernah mentolerir perilakuperilaku kasar,“ tegasnya. Prof. Yos menambahkan, segala proses dan bentuk PKKMB dilakukan seragam antara satu fakultas dengan fakultas lain. Mengenai proses PKKMB yang dilakukan lebih dari dua bulan, rektor mengatakan bahwa hal itu akan dikaji lebih lanjut, apakah di dalamnya terdapat perpeloncoan atau tidak. “Kegiatan di luar PKKMB yang di dalamnya ada perpeloncoan, walaupun bukan dalam PKKMB, tetap akan dikenakan sanksi,” ujar Prof. Yos. Dia pun berharap agar siapa pun yang melihat adanya

Rektor Undip, Prof Yos Johan Utama menegaskan dalam sambutannya, bahwa orientasi dan kaderisasi anti perpeloncoan di hadapan mahasiswa baru, pada Selasa (25/08) di Stadion Utama Kampus Undip Tembalang.

tindak perpeloncoan, segera melaporkan padanya melalui nomor telepon 08122938421. Tidak ada bibit tanaman Salah satu rangkaian dari program PKKMB adalah Orientasi Diponegoro Muda (ODM). ODM merupakan muara dari rangkaian program PKKMB yang nantinya akan diselenggarakan pada Senin (31/8). Tahun ini, mahasiswa baru diwajibkan untuk mengikuti ODM berdasarkan Surat Kesepakatan Bidang III. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di mana mahasiswa baru selalu diimbau untuk membawa bibit tanaman, pada tahun ini, mereka tidak lagi diwajibkan untuk membawanya. Sebagai gantinya, mahasiswa baru diwajibkan untuk membuat lukisan Pangeran Diponegoro. “Lukisan ini akan kita gunakan di tanggal 31. Kita berencana akan memecahkan Rekor Muri,” jelas Ketua ODM 2015, Albanu Khalam F.U. Albanu menambahkan, pihak universitas tidak melarang fakultas yang mewajibkan mahasiswa barunya untuk membawa tanaman. Hal ini dikarenakan, apabila bibit tanaman dikelola oleh satu penanggung jawab, tentunya akan menyulitkan. “Kalau di fakultas atau jurusan pasti ada yang ngurusin,” katanya. ODM 2015 mengangkat tema Simponi Nusantara yang akan menampilkan berbagai

EDISI I/ TAHUN V/ 26 AGUSTUS 2015 1

kesenian yang ada di Undip, orasi tokoh nasional, orasi tokoh mahasiswa, pagelaran seni, hingga expo Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Undip Rumah Kita Tercatat, Undip menerima 10.230 mahasiswa baru yang tengah bersiap mengikuti serangkaian PKKMB ini. Mereka terdiri dari 151 mahasiswa program Doktor, 1.095 mahasiswa program Magister, 94 mahasiswa program Spesialis, 7.072 mahasiswa program sarjana, dan 1.181 mahasiswa program Diploma. Penerimaan calon mahasiswa baru di Undip dilaksanakan melalui berbagai jalur seleksi, yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Ujian Mandiri (UM), Program Seleksi Siswa Berpotensi (PSSB) Diploma III, Ujian Mandiri (UM) Diploma III, dan seleksi berdasarkan jalur kerja sama dengan instansi lain. Selain jalur-jalur tersebut, Undip juga menerima mahasiswa afirmasi dari Papua, Papua Barat, dan daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (3T) sesuai amanah dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) (Klaudia, Astrid, Ilham, Safira, Kiki).

EDISI I/ TAHUN XII/ 28 AGUSTUS 2012

1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Jop xpress ed1 by LPM Manunggal - Issuu