2 minute read

PHOTO STORY

Next Article
CATATAN KAKI

CATATAN KAKI

INTEGRASI PEMBAYARAN E-WALLET MELALUI QRIS

Oleh: Azfa Zaidan Naqi dan Michelle Eugene Zalika Mukarim

Advertisement

Saat ini perkembangan pesat teknologi sensor, interkoneksi, dan analisis data memunculkan gagasan untuk menginte- grasikan seluruh aliran tersebut ke dalam berbagai bidang industri. Gagasan ini disebut-sebut telah menjadi konsep tentang pemberdayaan teknologi informasi dan komunikasi yang tumbuh dengan pesat atau yang sering kita sebut sebagai revolusi industri 4.0. Menekan biaya produksi secara maksimal namun tetap meraih target produksi dengan teknologi virtual yang ada merupakan tujuan revolusi industri 4.0. Demi mencapai tujuan revolusi industri 4.0, pada sektor ini terjadi perubahan transaksi pembayaran. Tidak hanya konsumen saja, para pelaku usaha juga mau tidak mau mengadakan pembayaran digital agar memudahkan dalam bertransaksi dengan pembeli. Salah satu metode pembayaran yang diterapkan adalah digital payment. Pembeli dapat dengan mudah membayar transaksi yang telah dilakukan. Selain itu, digital payment dapat menarik minat konsumen dengan fitur layanan yang disediakan platform tersebut.

Foto oleh: Azfa Zaidan Naqi

Awalnya, sistem pembayaran e-wallet ini menyediakan Quick Response Code (QR Code) yang berbeda pada tiap merchant. Setelah dite- rapkan, hal ini dinilai kurang fleksibel sehingga Bank Indonesia memutuskan untuk mengin- tegrasikan pembayaran e-wallet secara nasional. Dilansir dari laman Bank Indonesia, Quick Response Code Indonesian Standard atau lebih dikenal dengan sebutan QRIS adalah standar kode QR nasional yang digunakan untuk melayani pembayaran digital di Indonesia. QRIS mulai diluncurkan ke publik pada tanggal 17 Agustus 2019 oleh Bank Indonesia dan wajib digunakan secara nasional pada 1 Januari 2020. Seluruh aplikasi pembayaran baik dari bank maupun non-bank dapat terhubung menjadi satu dengan aplikasi QRIS ini. Mekanisme pembayaran melalui QRIS sangatlah mudah, cukup menggunakan gawai, lalu membuka salah satu aplikasi pembayaran yang terdaftar dalam Bank Indonesia. Pindai kode QR yang ada dalam gerai melalui gawai tersebut. Masukkan nominal uang yang akan dibayar pada aplikasi. Verifikasi pembayaran dan tunggu hingga pembayaran berhasil. Kepraktisan pembayaran ini, tidak hanya digunakan untuk transaksi makanan saja. Akan tetapi, sudah ada beberapa masjid yang menggunakan QRIS untuk membayar infak. Selain itu, di pasar tradisional kita dapat menemui penjual yang menggunakan QRIS sebagai alat transaksi.

Pembayaran praktis dengan memindai kode QR - Azfa Zaidan Naqi/LPM Kentingan

Pengisian saldo menggunakan gerai -Azfa Zaidan Naqi/LPM Kentingan

Penggunaan QRIS telah digunakan oleh pedagang yang berjualan di pasar tradisional - Raihan Musthafa Armayadi/LPM Kentingan

This article is from: