Gubernur Batalkan SK Irwanto

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

TAMPIL TERDEPAN

SENIN, 23 JULI 2018

ECERAN: Rp 5.000,-

Art: rizky izzy

Gubernur Batalkan SK Irwanto Sebut Ada Kekeliruan, Belum Tentukan Sosok Pengganti

SOFIFI – Jelang penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018, birokrasi Pemerintah Provinsi Maluku Utara justru makin amburadul.

Bagaimana tidak, setelah mengangkat kembali Irwanto Ali menjadi Kepala

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Senin (16/7) lalu, kini Gubernur Abdul Gani Kasuba mengaku telah membatalkan surat keputusan (SK) pengangkatan tersebut. Itu berarti, posisi kepala BKD kembali dijabat Muhammad Jamdi

selaku pelaksana tugas. Saat ditemui di gedung Dhuafa Center dalam pelepasan calon jamaah haji Malut, Sabtu (21/7) kemarin, Gubernur menyatakan ada kesalahan dalam pengangkatan kembali Irwanto Ali sebagai kepala BKD. Karena

itu, ia mengaku masih mempertimbangkan ulang pengangkatan tersebut.

Meski begitu, pejabat berusia 66 tahun itu tak menjelaskan kesalahan apa yang dimaksud.

Baca IRWANTO... H.8

TPHD MALUT FOR MALUT POST

TANGGAP: Petugas haji tanggap menggendong para jamaah haji risti saat turun dari pesawat setibanya di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (21/7)

Satu CJH Batal ke Tanah Suci A D V E R T O R I A L

Kemenag Luncurkan Kampung Zakat di Haltim

MAKASSAR – Pihak embarkasi Makassar membatalkan keberangkatan satu calon jamaah haji (CJH) asal Halmahera Utara, Rita Hamzah Yusuf, ke tanah suci. CJH yang tergabung dalam kelompok terbang 9 ini dinyatakan tak laik terbang lantaran sakit. “Kita tidak bisa jelaskan sakit jamaah tersebut,

Menanti Hak yang Tertunggak IPSUS PSUS LIP DBH YANG DITUNGGAK NGGAK

IPUTAN KHUSUS

KEMENAG MALUT FOT MALUT POST

LAUNCHING: Peluncuran Kampung Zakat di Desa Telaga Jaya, Minggu (22/7). Telaga Jaya terpilih sebagai satu dari tujuh desa di seluruh Indonesia untuk menjadi Kampung Zakat Selengkapnya di Halaman 8

Gubernur Batalkan SK Irwanto Bisa-bisa Kasatpol PP yang nanti urus tes CPNS

Tukang Kuti

Dana Rutin di Taliabu Dipotong Selalu berkurang, tara pernah dong tamba

Pemprov Lambat Salurkan DBH Kab/Kota Tahun ini, pemerintah kabupaten/kota harap-harap cemas menanti disalurkannya Dana Bagi Hasil (DBH). Padahal dana tersebut telah ditetapkan penggunaannya dalam APBD. Sejumlah kegiatan yang telah dianggarkan pemda ikut terancam.

Buat Agreement, Atur Skema Pembayaran

“Tuggakan DBH Halut tahun 2017 awalnya yang belum sempat dibayar adalah sebesar Rp 8 miliar. Namun sudah dibayar Rp 5 miliar sehingga tersisa Rp 3 miliar Baca MENANTI... H.8

Baca BUAT... H.8

BELUM TERBAYAR R

Kepsul

Triwulan 4 (2017), 1 dan 2 (2018)

Tikep

Triwulan 1-2 (2018)

Haltim

Triwulan 4 (2016) - 2 (2018)

Morotai

Triwulan 1-2 (2018)

Halut

Triwulan 1-2 (2018)

Halsel

Triwulan 1-2 (2018)

Ternate

Triwulan 2 (2018)

Halbar

n)) Triwulan 1 (sebagian) -2 (2018)

lan 1 tahun 2018. Begitu pula dengan triwulan 2 yang hingga kini belum terdengar kabarnya. Tak hanya itu.

DBH triwulan 4 2017 juga masih ditunggak sebesar Rp 3 miliar. Yang baru dibayar sebesar Rp 5 miliar.

Baca CJH... H.8

TERNATE – Keterlambatan penyaluran Dana Bagi Hasil (DBH) dari provinsi ke kabupaten/kota mendapat sorotan akademisi. Dosen Ekonomi Universitas Khairun Ternate, Mukhtar Adam menyatakan, dalam rumusan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah, pendapatan atas pajak provinsi baik pajak kendaraan bermotor, pajak bea balik nama kendaraan bermotor, dan pajak bahan bakar minyak, dialokasikan ke kabupaten kota.

Selama ini, lanjutnya, Pemerintah Provinsi telah menggunakan cara sebagaimana perintah undang-undang tersebut. “Namun kemudian, problem di tahun 2018 mengalami hambatan yang signifikan karena provinsi diperhadapkan pada semester 1 tahun 2018 yaitu pelaksanaan pilkada yang menyerap anggaran sangat besar. Baik kepada KPU, Bawaslu, TNI dan Polri,” tuturnya, Sabtu (21/7).

KAB/KOTA

Sumber: Pemkab/Pemkot

PE R Juli 2018, Pemerintah Provinsi Maluku Utara setidaknya berutang Rp 6,5 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara. Utang tersebut berupa tunggakan Dana Bagi Hasil (DBH) triwu-

karena bersifat privasi. Keberangkatannya ditunda tahun depan jika sudah dinyatakan sehat dan layak berangkat,” kata Kepala Seksi Informasi Haji Kantor Wilayah Kementerian Agama Maluku Utara, Tamhid Abubakar kepada Malut Post tadi malam (22/7).

Menengok SMPN 10 Halmahera Tengah yang Siswanya Belajar Melantai

Banjir Siswa Baru, Pinjam Meja Kursi Milik SD Beberapa sekolah di Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, masih begitu kekurangan fasilitas.

Misalnya SMP Negeri 10 Halteng yang kekurangan mobiler. Sebagian siswa terpaksa belajar di lantai.

MELANTAI: Siswa kelas IX SMP Negeri 10 Halmahera Tengah sempat belajar di lantai karena kekurangan mobile. Foto lain, para siswa saat mengikuti apel di halaman sekolah

Wahyudin Madjid, Weda

SMP Negeri 10 Halmahera Tengah terletak di Desa Air Salobar, Kecamatan Weda Selatan. Jaraknya dari ibukota Weda mencapai 13,3 kilometer. Didirikan 14 tahun silam, sekolah ini memiliki bangunan gedung yang terbilang representatif dengan sembilan ruang kelas. SMP 10 bahkan dilengkapi jaringan wifi.

Sayangnya, mobiler sekolah masih amat kekurangan, terutama meja dan kursi untuk siswa. Pada tahun ajaran baru ini, Baca SMPN... H.11

ISTIMEWA

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WAHYUDIN MADJID/MALUT POST

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HALTIM & HALTENG SENIN, 21 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 2

Art: Resayfa Rumra

KPU Ancam Batalkan Bacaleg Sejumlah Kades Belum Memasukkan Surat Pengunduran Diri Editor : Fahruddin Udi Peliput : Wahyudin Madjid M A B A - Ko m i s i P e m i l i h a n Umum (KPU) Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) mengancam akan membatalkan bakal calon

legislatif (Bacaleg) beberapa kepala desa (Kades) aktif di Haltim yang ikut mendaftar pemilihan legislatif (Pileg) 2019. Pasalnya, para kades itu belum memasukan surat pengunduran diri dari jabatannya selaku Kades.

Komisioner KPU Haltim Rus-

tam Adam mengaku, sejauh ini pihaknya belum menerima surat pengunduran diri dari Kades tersebut.”

Jika perbaikan berkas nanti semua Kades belum juga memasukkan surat pengunduran diri maka pencalonannya akan kami batalkan ataut coret dari daftar calon sementara (DCS),” tegas Rustam. Meski demikian, kata Rustam,

sejauh ini pihaknya belum memastikan seberapa banyak Kades yang mendaftar pileg 2019. Sebab, sàat pendaftaran di Silon, mereka tidak menggunakan nama pekerjaannya sebagai kades namun menggunakan pekerjaan wiraswasta sehingga menyulitkan KPU untuk mengidentifikasi.” Kita Verifikasi dulu, kalau kita temukan maka kita akan minta surat pengunduran diri

mereka,”katanya.

Sesuai PKPU nomor 20 tahun 2017, setiap caleg yang pekerjaannya di biayai angaran negara (APBN/APBD) harus menyertakan surat pengunduran diri dari jabatan sebelumnya. “Bukan cuma kades, staf desa maupun honorer wajib mengundurkan diri tanpa terkecuali,” tutup Rustam. (ado/ mpf)

BIROKRASI Permudah Pelayanan Masyarakat

PELANTIKAN: Bupati Edi Langkara ketika melantik pejabat eselon III dan IV beberapa waktu lalu.

WEDA – Bupati Halteng Edi Langkara dan Wabup Abdurrahim Odeyani terus membuat terobosan untuk mempermudah masyarakat dalam hal pelayanan publik. Itu ditandai dengan dikeluarkannya Surat Keputusan (SK) Bupati tentang pelimpahan sebagian kewenangan kepada Pemerintah Kecamatan.

“SK ini dikeluarkan supaya Pemerintah Kecamatan juga bisa melakukan pelayanan urusan pemerintah daerah di tingkat Kecamatan,” terang orang nomor satu di Halteng itu, pada acara pelantikan eselon III dan IV, akhir pekan kemarin.

Urusan Pemerintah Kabupaten yang perlu dilakukan di Kecamatan meliputi. Bantuan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Koperasi, perikanan, urusan proses pelayanan administrasi kependudukan, pelayanan pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik, termasuk bantuan di Dinas Sosial. “ Ini akan dilimpahkan ke Kecamatan. Anggaran yang akan disiapkan sekitar Rp2 Miliar,” ujar politisi Golkar itu sembari menambahkan, pemerintah Kecamatan menjadi ujung tombak pemerintah daerah dalam hal pelayanan publik.

Menurutnya, sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang paling dekat dengan masyarakat, Kecamatan memiliki berperan penting untuk memastikan warga bisa mengakses pelayanan dasar.

“Selama ini untuk melakukan kepengurusan masyarakat harus membuang anggaran untuk datang ke Kabupaten. Sekarang lebih mempermudah masyarakat dengan adanya pelimpahan kewenangan ini,” tandasnya. (wmj/mpf)

KESEPAHAMAN: Bupati Halteng Edi Langkara bersama BPJS Kesehatan mendatangani nota kesepahaman Memorandum of Understanding (MOU) untuk mewujudkan program Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan menyeluruh.

WEDA – Dalam rangka mewujudkan Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan menyeluruh, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding) (MOU) bersama BPJS Kesehatan Cabang Ternate, di Aula Fagogoru Kantor Bupati Halteng.

Bupati Halteng Edi Langkara menyatakan, kerjasama ini merupakan bentuk komitmen kita mewujudkan UHC supaya di tahun 2019 seluruh masyarakat Haltengg mendapatkan y p

pengobatan gratis. “Kita optimalkan kepesertaan program jaminan kesehatan nasional (JKN) untuk mewujudkan jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat Halteng,” ujar orang nomor satu di Halteng itu.

Di Maluku Utara (Malut), kata Edi sapaan akrabnya, Halteng merupakan Kabupaten kedua yang mencapai UHC setelah Morotai. “ Berdasarkan data BPJS Kesehatan, penduduk Halteng berjumlah 55.159 jiwa telah tercover dalam kepesertaan jaminan kesehatan dari total 57.145 jiwa penduduk,” katanya.

Bupati mengingatkan pihak p g g p

RSUD, Puskesmas dan Pustu, mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. “Jika masyarakat datang berobat wajib melayani tanpa terkecuali. Kalau ditemukan petugas medis menolak atau tidak melayani masyarakat yang datang berobat maka petugas atau instansi kesehatan terkait akan disanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegas politisi partai Golkar itu, sembari menambahkan, MoU ini sebagai bentuk kehadiran pemerintah melaksanakan amanat UU untuk melindungi masyarakat.

Sementara itu, Direktur BPJS Kesehatan Cabangg Ternate Revien

Virlandra, mengapresiasi Pemkab Halteng yang begitu antusias mendukung program UHC. “Kami harap kerjasama, sinergitas dan komitmen serta dukungan pemerintah daerah terhadap program UHC untuk kepentingan masyarakat,” harap Reivan.

Hadir dalam kegiatan itu, Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Hi. Husen Nurdin, Kepala BPJS Cabang Ternate Revien Virlandra, Direktur RSUD Weda Fransiscen, dan Kadis Kesehatan Fauzi Almari. Acara itu ditandai dengan penyerahan secara simbolis Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada perwakilan masyarakat dari Desa Were, Fidi Jaya, Nur Weda, Sidanga, Goeng dan Nusliko. (wmj/mpf). j p

PAW Ahmad Jaiz Belum Diproses

Waktu (PAW) terhadap Ahmad Jaiz, salah satu anggota DPRD Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum sampai di tangan Pimpinan DPRD. Ini diakui Sekretaris Dewan (Sekwan) Muchsin Mustafa.

Muchsin mengaku, memang pengakuan Ahmad Jaiz, yang bersangkutan telah pindah partai dari PKS ke Demokrat bahkan siap di-

PAW. Hanya saja, sampai sekarang DPD PKS belum memasukkan surat PAW Ahmad Jaiz. “DPRD belum menerima surat PAW Ahmad Jaiz dari DPD PKS,” aku Muchsin.

Sementara Ketua DPD PKS Hasanudin Lazim mengatakan, PAW Amhad Jaiz dari Jabatan selaku anggota DPRD Haltim masih diproses. “ DPD PKS tinggal menunggu surat penguduran diri

dan KTA Ahmad Jaiz dari Partai Demokrat,” katanya.

Terpisah Ahmad Jaiz dikonfirmasi mengaku sudah mendaftar bakal calon legislatif (Bacaleg) lewat Demokrat.

“Saya keluar dari Partai PKS dan siap menerima konsekuensi berupa PAW dari jabatan selaku anggota DPRD,” katanya. (ado/ mpf)

2019 Masyarakat Berobat Gratis

MABA- Surat Pergantian Antar

Berkas Bacaleg Rusmini Dikembalikan KPU WEDA – Komisioner Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu Sri Dewi Nurlaela mengaku, dokumen bakal calon legislatif (Bacaleg) 16 partai politik (Parpol) masih ditemukan belum lengkap. “Kami temukan kebanyakan hasil pemeriksaan kesehatan tidak dilampirkan dalam surat keterangan sehat, keterangan KTP elekronik, ijazah yang

belum dilegalisir dan beberapa persyaratan lainnya. Kita sudah serahkan hasil penelitian berkas caleg ke masing-masing parpol,” ujar Komisioner KPU Halteng itu, Minggu (22/7).

Selain itu, juga ditemukan Mantan Narapidana Rusmini Sadaralam, yang juga Ketua DPRD Halteng tidak melampirkan surat keterangan putusan

pengadilan. “Yang tidak lampirkan surat keterangan adalah ibu Rusmini Sadaralam,” ujar Dewin. Deadline perbaikan berkas, kata dia, sampai tanggal 31 Juli. “Kita berharap, setelah diserahkan berkas itu, Bacaleg langsung melengkapi yang masih kurang karena waktu normal tinggal satu minggu,” katanya. (wmj/mpf).

TIDORE KEPULAUAN SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 3

DPSHP Tikep 70.361 TIDORE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) melakukan pleno penetapan daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) pemilu 2019, kemarin (22/7). Ini dilakukan usai verifikasi daftar calon legislatif beberapa waktu lalu.

Pleno yang dipimpin Ketua KPU Kota Tikep Mochtar Alting didampingi komisioner KPU lainnya Abdullah Dahlan, Reni Banjar, Jainul Yusuf dan Wahyudi Wahid, yang dihadiri sejumlah fungsionaris partai politik peserta pemilu 2019 serta dari pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tikep dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 8 kecamatan Dari rapat pleno rekapitulasi DPSHP itu, ditetapkan DPSHP, terdiri laki-laki 34.988 pemilih Perempuan 35.373 pemilih, total 70.361 pemilih.(far/lex) PLENO: Pleno DPSHP di KPU Tikep

Tiga SKPD Belum Diandalkan Serapan PAD Nihil, Diharapkan Ada Upaya Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhrudin Abdullah

HARI ANAK: Suasana pelaksanaan jalan sehat dalam rangka peringati hari anak

IGTKI dan Himpaudi Gelar Jalan Sehat TIDORE - Dalam rangka hari anak, Ikatan Guru Taman KanakKanak Indonesia (IGTKI) dan Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kota Tidore Kepulauan (Tikep). Menggelar jalan sehat pada sabtu (21/7) pagi akhir pekan kemarin.

Kegiatan jalan sehat ini diikuti 17 sekolah TK dan Paud di sejumlah kecamatan di Kota Tikep ini, dilepas langsung oleh Istri Wali Kota Tikep Ny. Sulama Ali Ibrahim selaku Bunda Paud Kota Tikep.

Rute jalan sehat ini, star dari sekolah TK Pembina sampai di taman Tugulufa Kota Tidore.

Dalam kegiatan ini di ikuti 17 sekolah TK-Paud yang ada di tiga kecamatan di Pulau Tidore, yakni Kecamatan Tidore, Tidore Utara dan Tidore Timur. Sedangkan untuk di kecamatan Tidore selatan dan di 4 kecamatan yang ada di

daratan Oba akan merayakan hari anak ini, pada Senin (23/7) hari ini.

Bunda Paud Kota Tikep Sulama Ali Ibrahim ketika dikonfirmasi Malut Post di sela-sela jalan sehat ini, menyampaikan, anak-anak yang saat ini dalam pendidikan di usia dini, sudah cerdas-cerdas.

Kerena itu ke depan diharapkan kepada semua tenaga guru TK maupun Paud, untuk lebih berkreasi dalam mencerdaskan anak bangsa di Kota Tikep.

Sebab meraka adalah harapan emas bangsa Indonesia untuk menuju Indonesia yang lebih maju, lebih khususnya untuk Tikep.

“Kemudian peran orang tua juga sangat penting dalam membentuk karakter anak sejak dini. Sehingga perlu ada pengawasan dan pendidikan yang intens yang harus dilakukan di rumah,”tandasnya. (far/pn/lex)

TIDORE – Hingga memasuki semester III 2018 masih ada tiga SKPD yang tercatat belum berkontribusi pada pendapatan asli daerah (PAD) Kota Tidore Kepulauan.

Tiga SKPD itu adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR), Dinas Pertanian dan Dinas Pendidikan. Ketiga dinas ini sesuai data capaian target dan realisasi PAD 2018 Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tikep, untuk Dinas PUPR target penyerapan PAD 2018 sebesar Rp 50 juta (Retribusi), sedangkan Dinas Pertanian Rp 173.360.000 (Retribusi), kemudian Dinas Pendidikan Rp 13.572.200. Faktanya, hingga kini PAD dari tiga SKPD ini nihil. Kepala Bapenda Kota Tikep, Abd. Rasyid Fabanyo men-

gatakan, diharapkan kepada Dinas PUPR agar ada penyerapan retribusi alat berat, sedangkan Dinas Pertanian yaitu dari retribusi dari rumah potong hewan (RPH), untuk Dinas Pendidikan adalah Dana BOS yang merupakan sumber pendapatan. “Jadi ini ketiga dinas ini, nanti akan sampai akhir triwulan III baru sekaligus memasukkan penyerapannya,” jelasnya.

Sementara itu, capaian penyerapan pendapatan di 13 OPD pada triwulan II kemarin yaitu Bapenda sudah penyerapan sebesar 48,55 persen atau sebesar Rp 3.680.207.398 dari total target sebesar Rp 7. 580.000.000.

Dinas Perhubungan sudah 33 persen penyerapan atau sebesar Rp 678.531.900 dari total Rp 2.005.241.000, Dinas Lingkungan Hidup sudah 47 persen atau sebesar Rp 33.454.000 dari total target Rp 70 juta. Selanjutnya Rumah Sakit Daerah sudah terserap 32,79 persen atau Rp 7.774.119.565, dari total target sebesar Rp 23.706.547.000. Dinas kes-

ehatan, dari total target Rp 5.820.001.100 yang sudah terserap 34,54 persen atau sebesar Rp 2.010.589.594. Dinas Perindakop dan UKM dari total target Rp 1.352.774.560, yang sudah terserap sebesar Rp 446.311.150 atau 32.99 persen.

Dinas Kelautan dan perikanan dari total target Rp 602 juta, yang sudah terserap Rp 226.412.850 atau 37,61 persen.

Bagian Umum dan perlengkapan, dari total target Rp 180.788.000 yang sudah terserap seberar Rp 119.913.544 atau 66,33 persen.

Badan Pengelolaan keuangan dan aset daerah (BPKAD), dari total target Rp 2,6 miliar, yang sudah terserap sebesar Rp 807.484.733 atau 31,06 persen, dinas Penanaman Modal dan PTSP dari total target Rp 150 juta yang sudah terserap sebesar Rp 71.757.475 atau 47,84 persen.

“Kita berherap rata-rata SKPD paling tidak sampai akhir triwulan 3 sudah harus diatas 60 persen capaian penyerapan,” tandasnya. (far/lex)

HAJI SUASANA ketika pelepasan jamaah calon haji (JCH) pekan lalu. JCH Tikep dilepas menuju Kota Ternate, kemudian bertolak ke Makassar.(*)

HALUT & HALSEL SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 4

RIDWAN ARIF MALUTPOST

PENYELESAIAN MASALAH: Pertemuan Bupati Frans Manery dengan warga Tutumaluleo terkait kasus penikaman dua warga oleh oknum kades

Kades Togasa Terancam Dipecat Bupati: Tindakannya Sangat Tidak Etis Peliput : Ridwan Arif Editor : Muhammad Nur Husen TOBELO - Selain terancam pidana dalam kasus penikaman terhadap dua warga asal Desa Tutumalule, Kecamatan Galela Utara, Kepala Desa Togasa Noak Ganap juga terancam diberhentikan dari jabatannya oleh Bupati Frans Manery.

HUKUM Oknum Bacaleg PG Dipolisikan TOBELO - Sandra C Tjiabrata (38) oknum warga asal Desa Gura Kecamatam Tobelo melaporkan Debora Tongo Tongo warga Desa WKO Kecamatan Tobelo Tengah ke Polres Halmahera Utara, Jumat (20/7). Upaya ini dilakukan karena yang bersangkutan diduga menganiaya Sandra di lokasi acara goyang Tobelo tepatnya di Jalan Kemakmuran Desa Gamsungi Kecamatan Tobelo.

Informasi yang diperoleh bahwa motif penganiayaan dilakukan karena Debora yang juga bakal calon legislatif (bacaleg) dari Partai Golkar ini menduga ada hubungan asmara antara suaminya dengan Sandra. Saat diwawancarai Sandra yang didampingi Sri Susanti Y Gasolo yang juga kuasa hukumnya tidak memberikan keterangan lebih rinci terkait kejadian tersebut. ”Yang jelas pelaku penganiayaan ini akan dijerat pasal berlapis. Karena telah melakukan penganiayaan, pengancaman, dan perbuatan tidak menyenangkan,”jelas Susanti.

Sementara Debora mengaku siap menghargai proses hukum apabila dirinya dipanggil penyidik Polres Halut, “Saya akan datang memberikan keterangan kalau dipanggil,” katanya.

Sementara Kasat Reskrim Polres Halut AKP Rusli Mangoda yang dikonfirmasi membenarkan laporan tersebut. ”Laporannya sudah masuk dengan Nomor : STPL/211/VI/SPKT/2018. Sekarang tinggal kita kembangkan dan tindaklanjuti saja,” jelasnya. (rid/met)

Upaya pemecatan ini ditegaskan bupati dihadapan warga Tutumaluleo saat berkunjung ke wilayah tersebut bersama Wakil Bupati Muchlis Tapitapi, Dandim 1508 Tobelo Lekol Kav. Tri Sugiarto, Wakapolres Kompol Ibnu Hajar, Minggu (22/7). Kunjungan tersebut dengan agenda menyelesaikan masalah penikaman yang mengorbankan dua warga masing-masing Karman Jurumudi dan Rahman Rajuna, Jumat (20/7). Dihadapan warga, Frans mengecam keras tindakan oknum kades.”Saya akan menonaktifkan beliau (kades, red) dari jabatannya.

Karena tindakan yang dilakukan tidak menun-

jukkan jiwa kepemimpinan yang baik kepada masyarakat,”tegasnya.

Menurutnya, tindakan kades ini murni tidakan kiriminal secara pribadi. Karena itu, biarlah ditangani secara hukum. ”Saya berharap usai pertemuan ini kembali ke desa dan menyampaikan bahwa ini bukan permasalahan kelompok atau antar desa,”imbaunya. Sementara Wakapolres Kompol Ibnu Hajar dihadapan warga menjelaskan tentang penanganan kasus yang terjadi.

Menurutnya, kasus tersebut adalah murni tindakan kriminal. Makanya akan diproses

Pemkab Siapkan Anggaran Asrama Mahasiswa LABUHA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel) setiap tahun menyiapkan anggaran kontrakan asrama mahasiswa Halsel yang studi di Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal ini disampaikan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Helmi Surya Botutihe yang ditemui beberapa waktu lalu. Meski demikian, orang nomor tiga di Pemkab Halsel ini mengaku tidak mengetahui besaran anggarannya. ”Untuk anggaran sewanya setiap tahun itu saya tidak hafal karena masuk pos Bagian Umum Perlengkapan,” ungkapnya.

Sementara terkait kerusakan asrama yang saat ini dikeluhkan itu tidak diketahui karena belum ada laporan ke Pemkab. ”Saya minta masukkan data kerusakan serta masa perpanjangannya karena anggarannya ada,” ucap Sekkab.

Terpisah Kabag Umum dan Perlengkapan Setdakab Halsel Sahima yang dikonfirmasi

HELMI Surya Botutihe

mengaku tidak mengetahui soal biaya sewa asrama mahasiswa Halsel di Makassar. ”Saya tidak tahu soal anggaran itu,”jelasnya singkat.(sam/met)

sesuai hukum yang berlaku. ”Saya berharap agar masyarakat tetap menjaga keamanan dan ketertiban di dua desa. Jangan terprovokasi dengan isu yang dikembngkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab karena akan berdampak pada perpecahan,”ujarnya.

Sementara Letkol Kav. Trisugiarto mengatakan Halut dan Maluku Utara adalah ikon perdamaian di Indonesia. Karena itu, kedamaian ini harus tetap dijaga. ”Selaku warga negara yang baik kita harus hindari berbagai isu yang nanti bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” ujarnya.(rid/met)

BPPKD Tutupi Status Kepala BPBD LABUHA- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel) diduga menutupi status hukum Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samsi Subur yang merupakan eks narapidana kasus korupsi.

Ini dibuktikan dengan sikap Kepala BPPKD Marten Puka yang tidak mau menjelaskan hasil yang didapat saat menemui Badan Kepegawaian Negara (BKN) Manado. ”Saya tidak diperintahkan Bupati Bahrain Kasuba untuk mengkroscek status Samsi Subur ke BKN. Saya ke BKN itu agenda lain,”ungkapnya.

Sementara Ketua Komisi I DPRD Abdullah Majid menegaskan jika status ASN Samsi Subur ini sudah dihapus BKN, maka yang bersangkutan sudah harus dipecat. (sam/met)

KONI Malut Didesak Bayar Utang Hotel TOBELO - Pengurus KONI dan Panitia Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Maluku Utara didesak segera menyelesaikan biaya inap hotel di wilayah Halmahera Utara saat kegiatan Porprov di Kota Tobelo 2017 lalu. Nilai utangnya mencapai Rp 72 juta lebih untuk Hotel Villahermosa Desa Wosia.

”Kamar hotel untuk para tamu Porprov ini dipesan KONI Malut melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Pemkab Halut selaku panitia tingkat kabupaten,”kata Harold Potoboda pemilik hotel kepada wartawan, Minggu (22/7).

Harold mengatakan kamar tersebut dipesan

sekitar 13 hingga 14 Agustus 2017 sebanyak 27 kamar. Tetapi hingga kini belum dilunasi pembayarannya. ”Saya sudah ketemu Dispora Halut, tetapi selalu dijanji. Bahkan mereka arahkan untuk melakukan penagihan ke KONI Malut,” ungkapnya. (rid/met)

HALMAHERA BARAT SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 5

Jembatan Hatebicara Belum Diperbaiki

RUSAK: Jembatan di Hatebicara yang rusak sebulan lalu belum diperbaiki.

POLITIK Ancam Tidak Berikan Dukungan JAILOLO - Elektabilitas PDI Perjuangan di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) terguncang.

Ini menyusul sikap Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDI-P di Kecamatan Ibu Selatan mengancam tidak akan memberikan dukungan ke PDI-P pada pemilihan legislatif (pileg) pada 2019 mendatang.”DPC PDI-P seakan tidak menghaRgai usulan kami, sehingga usulan kami untuk menetapkan Fiko Onga sebagai caleg, tapi usulan itu tidak diakomodir, sehingga kami bersikap tidak akan memberikan dukungan kepada PDI-P pada Pileg,” tegas Ketua PAC Kecamatan Ibu Selatan Yusak Saleh.

Ada 13 pengurus ranting PDIP di Kecamatan Ibu Selatan yang sudah sepakat tidak memberikan dukungan ke PDIP, karena saat perekrutan bakal calon legislatif tidak mempertimbangkan elektabilitas bacaleg yang diusung, hanya orang-orang tertentu yang dipilih DPC tanpa mempertimbangkan usulan dari PAC. “Kami tidak mau keberadaan PAC hanya dijadikan sebagai pelengkap struktur, tapi tidak pernah dilibatkan dalam urusan parpol. Jadi kami menunggu beberapa hari kedepan, jika usulan kami tidak diakomodir, maka kami tetap pada sikap kami yaitu tidak memberikan dukungan ke PDIP pada pileg 2019,” tegasnya lagi. (din/onk)

Foto:Samsudin/Malut Post

JAILOLO - Warga Kecamatan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) kembali mengeluh soal ambruknya jembatan di Desa Hatebicara.

Jembatan Desa Hatebicara yang berada di tengah kota yang menghubungkan Kecamatan Sahu, Sahu Tumur, Ibu, Ibu Selatan dan Loloda itu, ambruk beberapa waktu lalu, karena dihantam banjir. Namun hingga kini belum diperbaiki, sehingga menyulitkan warga dalam berkendara, karena harus berputar mengikuti jalur kawasan pemerintahan. “Masa jembatan ambruk sudah hampir satu bulan tapi belum juga diperbaiki,” keluh Alun, warga Jailolo.

Ia menambahkan, sangat penting jembatan tersebut dibangun, karena menjadi penghubung ke Pelabuhan dan Pasar Jailolo. “Kami berharap pak bupati segera memerintahkan Dinas PU memperbaiki jembatan ini,” harapnya.

Sementara Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Abdul Hamid Yusri, ketika dikonfirmasi menjelaskan, pemkab tetap melakukan perbaikan, namun semua itu dilakukan harus melalui tahapan dan prosedur, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. “Perbaikan jembatan tetap dilakukan, jadi masyarakat harus bersabar,” tuturnya. perbaikan jembatan tersebut jadi prioritas, sehingga masuk dalam APBD Perubahan 2018. “Insya Allah di perubahan dapat terakomodir,” jelasnya. (din/onk)

KPU Dinilai Tidak Objektif Karena Akomodir Caleg Golkar Versi Samad Moid Editor : Bukhari Kamaruddin Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO - KPU Halmahera Barat (Halbar) dinilai tidak objektif dalam memutuskan dualisme kepengurusan DPD II Partai Golkar (PG) Halbar.

Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD II PG kubu Ahmad Zakir Mando, Udin Bakar mengatakan, KPU terkesan berpihak saat memutuskan persoalan dualisme kepengurusan PG Halbar. Pasalnya, kisruh kepengurusan PG Halbar tidak pernah terjadi

bahkan PG Halbar yang sah adalah PG yang dipimpin Ahmad Zakir Mando, bukan Samad Moid. Karena kepengurusan Ahmad Zakir Mando telah terdaftar di Portal KPU RI bahan Sistem Online untuk daftar calon legislatif (caleg) di KPU RI juga yang terdaftar adalah kepengurusan PG dibawa kepemimpinan Ahmad Zakir Mando. Karena itu dia menilai KPU Halbar jangan terlalu jauh mengintervensi masalah parpol. “Saat mendaftar bacaleg di KPU 16 Juli lalu, Samad Moid hanya datang sendiri tanpa ada daftar nama bacaleg, tapi kok KPU menerima pendaftaran yang dilakukan oleh Samad. Kalau KPU paham aturan, KPU harus mengembalikan berkas Samad dan meminta menyelesaikan persoalan internal parpol, bukan memutuskan Samad sebagai peserta Pileg,” tegasnya.

Ia menambahkan, KPU Halbar saat mengeluarkan

pasword untuk aplikasi sisten online untuk PG yang diketuai Ahmad Zakir Mando, namun belakangan KPU justru meladeni Samad Moid yang datang mendaftar bacaleg di KPU tanpa diikuti oleh pengurus PG bahkan daftar nama bacaleg juga tidak ada. “KPU harus mengambil langkah sesuai tUpoksi dengan melihat kelengkapan berkas bakal calon DPRD yang masuk. Bukan melihat samad yang mendaftar perseorangan,” tuturnya.

Menurut Udin, pembatalan SK kepengurusan harus dibatalkan dengan SK juga, bukan SK dibatalkan dengan berita acara. KPU harus objektif dalam melihat kondisi parpol, bukan sebaliknya menciptakan konflik di internal parpol.”Jadi kami berharap KPU harus bersikap netral, karena kalau tidak KPU bisa diduga tidak lagi independen dan terkesan bermain politik,” harapnya. (din/onk)

Terminal Penumpang Dipindahkan ke Akelamo JAILOLO - Terminal penumpang angkutan darat yang ada di Pasar Rakyat Desa Gufasa Kecamatan Jailolo, bakal dipindahkan ke Desa Akelamo Kecamatan Sahu Timur.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Halbar Agus Purwoko menuturkan, lokasi terminal penumpang di Pasar Jailolo bakal dibangun Pasar Kreatif. “Hasil koordinasi dengan Dinas Perindagkop-UKM, lokasi terminal akan dibangun pasar

kreatif, maka terminal penumpang dipindahkan ke Akelamo,” tuturnya.

Menurut Agus, keputusan memindahkan terminal penumpang ke Desa Akelamo sangat tepat, karena selain lokasinya yang strategis juga sangat representatif, karena Desa Akelamo dapat menghubungkan semua kecamatan, mulai dari Sahu, Ibu, Ibu Selatan, Kecamatan Loloda dan trans Goal. Selain itu, dari Akelamo menuju

Kota Jailolo menggunakan satu jalur.”Intinya keputusan memindahkan terminal sudah final, tinggal menunggu proses pembangunan,” katanya. Meskipun keputusan pemindahan terminal sudah final, tapi anggaran untuk pembangunan terminal belum ditetapkan.”Anggaran kita belum tetapkan, tapi cepat atau lambat pembangunan akan dilakukan, karena sudah masuk dalam perencanaan,” pungkasnya. (din/onk)

Gandeng Polres Panggil Admin Group JAILOLO - Dinas Komunikasi, Informatika, Kehumasan, Statistik dan Persandian Halmahera Barat (halbar), prihatin dengan status di grup facebook Halmahera Barat.

Pasalnya, grup yang harusnya menjadi tempat diskusi pembangunan oleh para pegiat media sosial (medsos), justru disalahgunakan oleh oknumoknum yang tidak bertanggung jawab.

Kepala Dinas Kominfo, Kehumasan Statistik dan Persandian Halbar, Chuzaemah Djauhar, mengatakan, diskursus opini oknum tertentu di grup facebook Halmahera Barat sudah menyalahi etika bermedia sosial. Oleh karena itu kata Chuzaemah, mereka berencana akan menggandeng Polres Halbar untuk memanggil admin grup facebook Halbar guna mengklarifikasi perihal postingan-postingan anggota group yang menyalahi ketentuan Undangundang ITE. “Menurut kami, beberapa postingan

sudah menyalahi ketentuan UU ITE, oleh karena itu, admin grup harus bertanggung jawab atas lalulintas diskusi di grup ini,” tegas Emma, sapaan akrab Chuzaemah. Dia menuturkan seharusnya tidak ada postingan berbau profokatif, SARA, hoax, ujaran kebencian, maupun fitnah, yang ujung-ujungnya berimplikasi pada disharmonisasi hubungan antarsesama masyarakat.”Pembicaraan awal telah kita lakukan dengan Polres Halbar beberapa waktu lalu, tinggal tindak lanjut hingga nantinya dibentuk tim cyber terpadu,” tutur Emma.

Dia mencontohkan di Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah, seorang admin grup facebook terpaksa berurusan dengan polisi, karena diduga melakukan pembiaran postingan anggota grup yang berbau propaganda dan penyebaran fitnah.”Kami tidak ingin kasus di Sukoharjo itu terjadi di Halbar,” harapnya.(din/onk)

MOROTAI & SULA SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 6

RUSAK Talud di kawasan reklamasi Desa Falahu dan Fatce Kecamatan Sanana Kepulauan Sula, rusak dihantam ombak beberapa waktu lalu. Pemkab diminta memperbaikinya, karena timbunan akan tergerus air laut.

IKRAM SALIM MALUT POST

HUKUM Bukan Lagi Wewenang Polres Morotai DARUBA-Kasus dugaan pemalsuan tanda tangan anggota DPRD Morotai dalam APBD 2018 dialihkan ke Polda Malut. Dengan demikian, kasus ini sudah tidak ditangani Polres Morotai lagi.

“Kasus ini sudah ditangani Polda Malut,” kata Kapolres Morotai AKBP Mikail P. Sitanggang. Karena itu tindak lanjut kasus ini menjadi wewenang Polda Malut. “Kita hanya koordinasi saja kalaupun ada informasi tambahan yang diperlukan Polda,” tutup kapolres.

Kasus ini menjadi ramai ketika salah satu pelapor Mc Bill Abdul Aziz menyurat dan meminta Polda Malut mengambilalih kasus ini. sebab Polres Morotai dirasakan lamban menuntaskan kasus ini. (aji/onk).

Kembalikan Berkas Semua Parpol Batas Waktu Perbaikan Hingga 30 Juli DAFTAR: Pendaftaran caleg di KPU Morotai beberapa waktu lalu

Peliput : Fitrah A Kadir Editor : Bukhari Kamaruddin DARUBA - Berkas caleg yang dimasukan 15 partai politik (parpol) di Pulau Morotai tidak lengkap. Dengan demikian, seluruh parpol peserta pileg di Morotai dokumennya belum lengkap.

“Kita kembalikan Sabtu (21/7) pekan lalu,” kata Komisioner KPU Morotai, Luth Djaguna.

FITRAH A KADIR MALUT POST

Total caleg yang diusung 15 parpol berjumlah 300 orang.

“Pengembalian berkasnya se-

cara kolektif,” kata Luth.

Dia menjelaskan banyak berkas yang belum lengkap

antara lain SKCK, ijazah dan sebagainya. “Batas waktu perbaikan hingga 30 Juli, setelah itu baru dilanjutkan dengan tahapan penelitian.

Setelah diteliti kembali, baru dilanjutkan dengan tahapan penyusunan dan rancangan Daftar Calon Sementara (DCS),” jelasnya. Kelimabelas parpol yang ikut pileg 2019 di Morotai adalah Partai Golkar, PDI Perjuangan, PKB, PKPI, Nasdem, Demokrat, PKS, Garuda, Berkarya, PSI, Perindo, PPP, PAN, Hanura, dan Gerindra. (aji/onk).

Kasus Pidana Pilkada Diserahkan ke Jaksa SANANA - Polres Kepulauan Sula (Kepsul), sudah menyerahkan berkas kasus pidana pilkada ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Sanana.

Dua kasus diserahkan Kamis (19/7) pekan lalu, dengan melibatkan RS alias Rakib dan SU alias Soleman. Dalam surat tanda terima berkas perkara (TTBP) ma s i n g - ma s i n g b e r n o m o r TTDB/31/VII/2018/Reskrim atas nama SU dan TTDB/30b/ VII/2018/Reskrim atas nama RS, diserahkan penyidik. Dalam TTDB tersebut kedua dijerat dengan pasal yang sama, namun dengan huruf berbeda. Sole-

KOMPOL Syamsul Alam

man dijerat dengan pasal 178 huruf C UU nomor 10 tahun 2016 tentang perubahan kedua UU

nomor 1 tahun 2015 pengganti peraturan pemerintah pengganti UU nomor 1 tahun 2014 tentang pemilihan gubernur, bupati dan wali kota. Sementara Rakib dijerat dengan pasal 178 huruf B. “Berkasnya sudah kita serahkan nanti kita lihat jaksa pelajari dulu,” kata Wakapolres Kepsul Kompol Syamsul Alam.

Dia menjelaskan, penyidik telah memeriksa sejumlah saksi termasuk penyelenggara maupun tersangka dan telah menemukan cukup bukti. “Sudah ada pemeriksaan termasuk tersangka,” pungkas Syamsul. (ikh/ onk).

Pencuri Start Bantah Morotai Kampanye, Pidana Tidak Dapat Satu Tahun Kuota CPNS DARUBA - Meski sudah resmi melakukan pendaftaran, namun caleg belum diperkenankan untuk melakukan kampanye.

Ketua Panwaslu Morotai Murjat Hi. Untung, menegaskan, tahapan kampanye baru dimulai 23 September mendatang. Ini berdasarkan PKPU Nomor 15 tahun 2018. Karena itu dia meminta caleg tidak melakukan kampanye, baik secara langsung maupun melalui medsos.

“Sanksinya, pidana kurungan satu tahun, disertai denda Rp 12 juta, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7, tahun 2017 pasal 492 tentang pemilihan umum,” jelasnya.

Namun hingga saat ini, KPU belum menemukan ada caleg yang pencuri start. (aji/onk).

DARUBA - Pemkab Morotai belum juga menerima secara resmi juknis serta kuota CPNS tahun ini. Karena itu beredar wacana bahwa pemkab tidak mendapat kuota CPNS 2019.

Namun hal itu dibantah Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD), Rina Ishak. “Itu tidak benar, bahkan sebaliknya berdasarkan hasil koordinasi Morotai dan Taliabu mendapat kuota CPNS paling besar di Malut. kalau ada penetapan kuota dan juknis, kita pasti diundang untuk diberitahukan,” jelasnya.

Dia menjelaskan kuota yang diusulkan semula 917, namun terlalu banyak dan harus dikurangi, sehingga yang diusulkan hanya 430. (aji/onk).

Tak Ada Pergantian Camat DARUBA-Pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Pulau Morotai menegaskan tak ada pergantian camat seperti diisukan selama ini.

Penegasan ini disampaikan Kadis PMD Morotai Nursina Kadir.”Tidak ada pergantian camat, yang ada hanya kades saja, itu pun sudah ada penunjukan karateker,” kata Nursina. Dia menjelaskan, penunjukan karateker karena sejumlah kades

masa jabatannya berakhir 1 Juni.

Kades yang massa jabatannya sudah berakhir antara lain kades Darame, Gotalamo, Dehegila, Buho Buho, Wewemo, Bere Bere, Posi Posi Rao, Usbar Pantai, Pangeo dan Libano.

Namun dia belum bisa memastikan kapan dilaksanakan pilkades serentak untuk menggantikan kades yang masa jabatannya sudah berakhir. (aji/ onk)

NURSINA Kadir

POLMAS

SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 7

Art: Resayfa Rumra

Gubernur: Anggaran Embarkasi Segera Dicairkan SOFIFI- Panitia Pelaksana Haji 2018 bakal bernafas lega. Ini setelah ada jaminan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba untuk segera mencairkan anggaran embarkasi haji yang belum sempat dianggarkan sepersenpun. Janji

Gubernur ini disampaikan kepada wartawan saat melepas Jamaah Calon Haji asal Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) di Dhuafa Center, Sabtu (21/7).

Gubernur mengatakan, memang BPKPAD telah melakukan pencairan

5 Parpol tak Penuhi Kuota 45 Kursi Sejumlah Berkas Bakal Caleg Masih Kurang Editor : Jufri Duwila Peliput : Gunawan Tidore

KASMAN Tan

TERNATE – Kuota maksimal pengajuan caleg DPRD Provinsi sebanyak 45 kursi. Dalam hasil pemeriksaan berkas bakal calon anggota legisltif (Caleg) 2019 yang disampaikan Komisi Pemilihan Umum

(KPU) Provinsi Maluku Utara, dari 16 Partai Politik (Parpol), lima Parpol tak penuhi kuota 45 kursi. Meski demikian, lima parpol tersebut telah memenuhi syarat pencalonan.

Lima Parpol yang tak sampai 45 kursi tersebut, yakni PBB 43 caleg terdiri dari 28 laki-laki dan 15 perempuan, Partai Berkarya 44 caleg terdiri 28 laki-laki dan 16 perempuan 16, PSI 26 caleg terdiri dari 15 lakilaki dan 11 perempuan, PPP 37 caleg terdiri 21 laki-lakidan 16 perempuan, Partai Garuda 42 caleg terdiri dari 25 laki-laki dan 17 perempuan.

“Sementara untuk 11 Parpol lainnya mengusulkan sesuai kuota 45 kursi,” kata anggota KPU Malut Kasman Tan, kemarin (22/7).

Di sisi lain, kata Kasman, dari hasil pemeriksaan KPU, berkas sejumlah bakal caleg masih kurang, sementara untuk parpolnya sudah memenuhi syarat. Karena itu, pihaknya meminta agar 16 Parpol tersebut lebih awal melengkapi berkas calegnya.

“Sebanyak 687 caleg dari 16 parpol rata-rata berkas calonnya belum lengkap. Kami sudah kembalikan semuanya agar dilengkapi untuk diserahkan lagi ke KPU,” jelasnya.

Dia lantas menyebut, dari 21 item syarat bakal caleg yang perlu dilengkapi di antaranya ijazah, SKCK, keterangan sehat jasmani dan rohani, keterangan pengadilan dan keterangan pindah Parpol. “Ini yang harus dilengkapi Parol,” tambahnya. (tr-01/jfr)

DPSHP Pileg Kota Ternate Bertambah 4.467 TERNATE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate telah melakukan rapat pleno penetapan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) Pemilihan Legeslatif 2019. Rapat pleno yang berlangsung di Kantor KPU Kota Ternate, kemarin (22/7) dipimpin lansung oleh ketua KPU Kota Ternate Ismad Sahupala.

Dari hasil pleno DPSHP, jumlah pemilih meningkat 4.467 orang.

DPSHP Pileg 2019 Kota Ternate laklaki 58.722 dan perempuan 61.402, total 120.124.

Sedangkan DPT Pilgub 2018 sebanyak 11.5657 pemilih. “Untuk DPSHP pemilih meningkat 4.467

orang. Jumlah TPS dari 7 kecamatan KotaTernate sebanyak 590 TPS. Untuk Ternate Barat belum masuk DPT,” tukasnya.

Menurut Ismad, penambahan ribuan pemilih tersebut didominasi oleh pemilih pemula atau pemilih baru. “Usianya 17 tahun keatas,” ucapnya.

Hasil pleno DPSHP ini, lanjut Ismad akan difaktualkan sebelum disampaikan ke KPU Provinsi. “Akan kita turun (faktual) lagi sebelum disampaikan ke KPU Provinsi. Kita cek benar-benar pemilihnya. Jadwalnya sampai pada Agustus. Kalau penetapan DPT, jadwalnya Maret 2019,” jelasnya.(tr-01/jfr)

senilai Rp1,5 miliar untuk operasional penitia selama pemberangkatan sampai pemulangan.

Sementara untuk emberkasi jamaah belum dicairkan karena persoalan administrasinya yang belum tuntas. “Tapi, saya sudah minta

dituntaskan agar segera dicairkan,” terangnya.

Sebagaimana diketahui, dana embarkasi sendiri diperuntukkan untuk kontrak pesawat keberangkatan dan pemulangan, kontrak bus damri dan kontrak ke embarkasi,

khususnya asrama. “Kalau tidak segera disediakan nanti akan mengganggu pelayanan.

Karena itu, harus segera cair. Kita berharap, meskipun anggaran terlambat namun pelayanan tetap terlaksana. Alhamdulillah, tahun ini, pelayanannya lebih baik, bahkan jamaah sudah tidak lagi naik turun bus di terminal bandara,” tambah Gubernur. (udy/jfr)

112 Calon Anggota Bawaslu Tes CAT

TES: Suasana tes tertulis Computer Assited Test (CAT) yang dilakukan di Lab Computer Fakultas Ekonomi Unkhair, Sabtu (21/7).

TERNATE - Sebanyak 112 calon anggota Bawaslu di 10 kabupaten/Kota se Provinsi Maluku Utara mengikuti tes tertulis Computer Assited Test (CAT).

Pelaksanaan tes dilakukan di Lab Computer Fakultas Ekonomi Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Sabtu (21/7).

Seleksi menggunakan sistim CAT ini agar benar-banar transparan dan segera diketahui hasilnya oleh peserta maupun khalayak umum. Tahapan seleksi antara lain, seleksi administrasi, tes tertulis CAT dan tes psikologi, tes kesehatan dan tes wawancara, uji kelayakan dan kepatutan.

Dalam pelaksanaan tes CAT tersebut, para peserta dibagi menjadi dua

sesi berdasarkan zona. Untuk Zona I meliputi Kota Ternate, Tidore Kepulauan, Kabupaten Halmahera Selatan, Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu.

Sementara Zona II, yakni Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Utara, Pulau Morotai, Halmahera Tengah dan Halmahera Timur. Waktu yang diberikan kepada peserta untuk mengerjakan soal hanya 90 menit. Peserta existing dari 10 kabupaten/kota di Maluku Utara juga akan melakukan tes CAT, namun isi soalnya berisi evaluasi yang langsung diserahkan oleh Bawaslu RI. Ketua Tim Zona I Mua’mil Sunan kepada wartawan mengatakan, sebanyak 70 peserta calon khusus zona I yang ikut tes CAT. “Semuanya hadir tes

CAT. Satu kabupaten 15 orang plus 3 incumbant. Cuma Taliabu yang mines 5 orang karena tidak mendaftar sejak awal,” katanya, kemarin (22/7).

Dia mengatakan, peserta juga sudah mengikuti tes psikologi. “Tadi pagi (kemarin, red) dilanjutkan dengan tes tertulis psikologi dan besok (hari ini, red) dilanjutkan dengan diskusi kelompok di Royal,” ujaranya.

Hasil tes tersebut, lanjut dia, akan diakumulasi nilainya baru diumumkan.

Disebutkan hanya 9 orang yang berhak lanjut mengikuti tahap selanjutnya, yakni kesehatan dan wawancara. “Kita akan umumkan pada tanggal 26 Juli.

Dan tes kesehatan kita mulai tanggal 30 Juli mendatang,” pungkasnya.(tr-01/jfr)

Gandeng Darmawanita Gelar Sosialisasi Proper Diklat FOTO BERSAMA: Iksan saat foto bersama pengurus Dharma Wanita, Sabtu (21/7) akhir pekan.

SOFIFI– Darmawanita persatuan memberikan dukungan positif terhadap terobosan inovasi pelayanan bidang administrasi kependudukan yang dilakukan Iksan, selama mengikuti pendidikan Kepimpinan tingkat II. Pasalnya, inovasi yang dilakukan sangat membantu masyararakat dalam memenuhi sarat administrasi kependudukan. “ Ka m i s a n gat mendukung terhadap inovasi ini, karena sekali berurusan administrasi kependudukan, tiga sampai lima dokumen bisa

didapatkan,” kata Nurhayati A. Karim, Ketua Dharma Wanita Persatuan Disdukcapil Provinsi Maluku Utara.

Proyek perubahan yang dilakukan Iksan sendiri, dimana setiap masyarakat yang mengurus akta kematian, bisa langsung mendapatkan perubahan status KTP dan beberapa administrasi lainya. Nurhayati berharap proyek perubahan tersebut bisa langsung diterapkan kepada masyarakat terutama di Kota Ternate,” katanya.

Iksan sendiri merupakan, salah satu peserta Diklat Penyetaraan Alumni Reform Leader Academy (RLA) dengan Diklat Kepemimpinan Tingkat II Angkatan II Tahun 2018 yang diselenggarakan Lembaga Administrasi Negara (PAN).

Proyek perubahan yang didorong ini membantu relawan administrasi kependudukan, salah satunya Dharma Wanita. “Untuk dikenal lebih luas, Darma Wanita salah satu lembaga yang digandeng untuk sosialisasi,” kata Iksan.

Ketua Tim Efektif Proyek Perubahan yang juga Sekretaris Dinas Dukcapil Provinsi Maluku Utara, Drs. Yasin Muhammad mengatakan sosialisasi ini merupakan salah satu upaya agar inovasi ini dapat diketahui oleh masyarakat secara umum, khususnya di Kota Ternate. “Peningkatan kualitas pelayanan adminduk sangat penting guna mewujudkan pelayanan prima yang membahagiakan masyarakat,” tambahnya. (udy/pn/jfr)

SAMB ETALASE SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 8

Art: rizky izzy

...IRWANTO Samb Hal. 1

Dia juga tak menyebutkan siapa yang bakal menduduki jabatan tersebut secara definitif. “Sudah saya batalkan ulang, penggantinya masih dipertimbangkan,” terangnya.

Pembatalan putusan gubernur tersebut nyatanya belum diikuti dengan keputusan secara administratif. Sekretaris Provinsi

...MENANTI Samb Hal. 1 yang sampai sekarang belum dilakukan pembayaran,” kata Kepala Bidang Pendapatan pada Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Halut, Andarias Panimba, Kamis (19/7).

Andarias menjelaskan, sektor pajak yang ditunggak pada triwulan 1 adalah pajak penggunaan bahan bakar dan pajak rokok.

Keterlambatan pembayaran ini menyebabkan sejumlah program yang telah ditetapkan dalam APBD ikut tertunda. “Karena itu kami berharap ini dibayarkan tepat waktu sehingga tidak mengganggu program pemerintah daerah.

Sebab DBH merupakan sektor penerimaan PAD yang ditetapkan dalam APBD setiap tahun anggaran berjalan,” ujarnya.

Pemkab Kepulauan Sula juga mengalami nasib serupa. Untuk triwulan 1 2018, Kepsul baru menerima Rp 210 juta DBH dari sektor pajak rokok dan pajak bahan bakar kendaraan bermotor. “Pada triwulan 4 2017 lalu kami menerima DBH Rp 1,6 miliar. Lalu pada 2018 Rp 200 juta untuk triwulan 1. Selain itu belum terima lagi, sehingga rencananya Senin (hari ini, red) saya akan ke Pemprov untuk konfirmasi,” kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Irwan Husen.

Sementara Pemerintah Kota Tidore Kepulauan mengaku selama ini baru menerima realisasi DBH tahun anggaran 2017. Untuk 2018 baru Rp 211.689.502 dari pajak rokok triwulan 1.

DBH Pemkot bersumber dari pajak rokok, pajak kendaraan bermotor (PKB), pajak bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB), dan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (BBKB). Berdasarkan data Badan Pendapatan Daerah Kota Tikep, DBH yang sudah direalisasikan pemerintah provinsi untuk DBH 2017 yaitu sebesar Rp 4,8 miliar (Rp 4.838.318.604).

Anggaran Rp 4,8 miliar itu terdiri atas pajak rokok Rp 2.187.027.614, PKB Rp 633.694.635, BBNKB Rp 776.901.912, serta BBKB sebesar Rp 1.240.694.443.

Kepala Bapenda Kota Tikep Abd. Rasyid Fabanyo saat dikonfirmasi Malut Post di ruang kerjanya, Kamis (19/7), mengemukakan, pada tahun 2017 DBH Tikep terlambat ditransfer pemprov. Padahal DBHnya sudah ditransfer pemerintah pusat ke provinsi. “Padahal dana yang bersumber dari DBH ini digunakan untuk pembangunan di Kota Tikep pada setiap tahun anggaran,” ungkapnya.

“Utang” Pemprov kepada Pemkab Halmahera Timur juga terhitung mencapai Rp 5,4 miliar. Angka ini merupakan DBH yang terhitung sejak triwulan 4 2016 sampai triwulan 1 2018.

Kepala Bidang Pendapatan DPKAD Haltim Abdurahman Abdu Rajak menjabarkan, tunggakan realisasi DBH Haltim terdiri atas empat item. Yakni PKB triwulan 3 dan 4 2017 sebesar Rp 466.731.180 dan BBNKB triwulan 3 dan 4 2017 sebesar Rp 509.721.298. Lalu pajak

(Sekprov) Muabdin H. Radjab saat dikonfirmasi mengaku sampai saat ini secara administratif pembatalan atau anulir kembali SK pengangkatan Irwanto belum dilakukan. Dia menjelaskan, Irwanto diangkat kembali sebagai kepala BKD untuk menganulir surat pengangkatan M. Jamdi.

Langkah ini diambil menyusul datangnya surat Menteri Dalam Negeri yang meminta agar pencopotan terhadap Irwanto oleh

Plt Gubernur kala itu, M. Natsir Thaib, dianulir. “Karena itu, Irwanto diangkat kembali atas pertimbangan surat Mendagri,” katanya.

Kendati begitu, kata Muabdin, semua rotasi atau pengangkatan menjadi hak prerogatif Gubernur. Apalagi pada jabatan eselon II. “Karena itu, jika Irwanto digeser atau diangkat lagi tergantung Gubernur,” pungkasnya.(udy/jfr)

pengambilan dan pemanfaatan air permukaan (P3AP) triwulan 4 2016 sampai triwulan 4 2017 senilai Rp 29.392.791, pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) triwulan 4 2017 dan triwulan 1 2018 senilai Rp 3.014.748.911, serta pajak rokok triwulan I 2018 senilai Rp 1.451.967.770. “Dalam waktu dekat kami akan mendatangi Pemprov Malut meminta penjelasan keterlambatan realisasi DBH ini,” ungkap Abdurahman.

Sementara Pemkab Pulau Morotai menuturkan, realisasi DBH triwulan 1 dan 2 tahun anggaran 2018 baru surat keputusan (SK)nya saja yang telah masuk ke pemkab. Begitu pula DBH triwulan 4 2017. “Kami juga tidak tahu alasannya apa,” aku Kabid Pendapatan (BPPKAD), Nana Suriyana Kharie, Kamis (19/7) Berdasarkan SK penetapan DBH, PBBKB triwulan 4 2017 dan triwulan 1 2018 yang harus disalurkan Pemprov sebesar Rp 621.402.950. Sedangkan pajak rokok triwulan I 2018 ditambah triwulan IV 2017 sebesar Rp 168.944.814. “Kalau untuk DBH tahun 2017 kemarin totalnya di atas Rp 1 miliar. Namun untuk tahun ini kita belum tahu pasti besaran totalnya,” tambah Nana.

Halmahera Selatan pun mencatat keterlambatan penyaluran DBH yang tak tanggung-tanggung besarannya, yakni mencapai Rp 10 miliar. Selain itu, Kepala BPKAD Aswin Adam mengungkapkan, ada juga DBH sektor royalti mineral dan batubara yang belum disalurkan senilai Rp 39 miliar. “Sedangkan yang Rp 10 miliar itu berasal dari sektor pajak kendaraan. Jadi totalnya 49 miliar,” bebernya.

Menurutnya, keterlambatan ini mempengaruhi jalannya pembangunan infrastruktur daerah.

Angka tunggakan yang juga tak kalah besar adalah milik Pemkot Ternate. Dimana hingga Juli 2018, DBH triwulan 2 dan 3 senilai Rp 16 miliar belum juga disalurkan Pemprov. “Kalau setiap triwulan itu Pemkot mendapatkan jatah dari pembagian bagi hasil itu sebesar Rp 8 miliar. Yang baru dicairkan triwulan IV tahun 2017 serta triwulan I tahun 2018,” tutur Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Ahmad Yani Abdurahman.

Ahmad Yani menegaskan, seharusnya Pemprov sudah menyalurkan DBH sampai triwulan 2.

Sebab kondisi keuangan di masing-masing daerah pun tengah “kekeringan”. “Kondisi keuangan Pemerintah Kota Ternate saat ini tidak stabil. Pendapatan yang masuk ke kas daerah tidak maksimal, seperti DBH itu. Masalah ini sudah berulang kali kami ingatkan ke Pemprov, bahkan sudah berulang kali mendesak,” ungkapnya.

Dia berharap, Pemprov segera menyalurkan hak Pemkot dan seluruh kabupaten/kota itu. “Apalagi banyak kegiatan yang sudah berjalan, tentu kami sangat mengharapkan DBH itu untuk pembiayaan kegiatan yang sudah mulai berjalan.

Sebab akan sangat mengganggu karena segala kegiatan yang sudah dirancang berdasarkan atas sektor

pendapatan,” jabarnya.

Ahmad Yani mengaku keterlambatan penyaluran DBH Pemkot baru terjadi tahun ini. “2017 kemarin tidak mengalami kendala seperti saat ini. Baru 2018 ini yang sampai triwulan III mengalami masalah,” pungkasnya.

Sedangkan di Halmahera Barat, Pemkab baru menerima Rp 200 juta untuk DBH triwulan 1 2018.

Pendapatan ini berasal dari pajak rokok. Sementara PKB, BBKB, dan BBNKB hingga saat ini belum juga dibayar Pemprov Malut. “Memang DBH triwulan pertama sudah dibayar, tapi baru satu item pajak yang dibayar yaitu pajak rokok Rp 200 juta,” ungkap Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Muhammad Marassabesy.

Dia menambahkan, target DBH tahun 2018 sebesar Rp 15 miliar lebih. Tapi dari Rp 15 miliar lebih itu, sudah termasuk piutang DBH triwulan 3 dan 4 tahun 2017. “Namun dalam perjalanan, piutang DBH tahun 2017 sebesar Rp 4,5 miliar sudah dilunasi oleh Pemprov Malut, sehingga piutang DBH 2017 sudah selesai. Tinggal DBH 2018 semester satu yang belum terbayar,” jelasnya.

Pemkab Halmahera Tengah lah yang sudah bisa bernapas lega.

Pasalnya, tunggakan DBH 2017 maupun 2018 telah ditransfer masuk Pemprov. “Ya, sudah direalisasikan pencairan untuk triwulan 4 tahun 2017 dan DBH tahun 2018,” kata Kepala BPKAD Halteng Abdurahman Yau, Kamis (19/7).

Total DBH Halteng yang telah dicairkan sebesar Rp 1.912.212.026.

Angka ini terdiri atas pajak rokok triwulan 1 2018 sebesar Rp 155.692.933, pajak rokok triwulan 4 2017 Rp 979.610.841, serta DBH triwulan 1 tahun 2018 sebesar Rp 421.795.310. “Sementara DBH tahun 2017 yang baru dicairkan tahun ini sebesar Rp 355.113.021,” pungkasnya.

Anehnya, Kepala BPKPAD Malut Ahmad Purbaja yang dikonfirmasi perihal keterlambatan tersebut justru mengaku telah membayarkan DBH tahun 2018 yang sempat tertunda dua semester. Dia mengaku penyaluran telah dilakukan sejak juni lalu, namun terhambat proses administrasi di bank. Purbaja mengatakan, proses administrasi yang terhambat ini disebabkan adanya perubahan sistim e-samsat, dimana sebelumnya kerja sama Pemprov dengan Bank Pembangunan Daerah dialihkan ke Bank Mandiri. “Karena itu pihak bank butuh adanya SK dari gubernur.

Proses ini yang sedikit terlambat mengakibatkan penyaluran ke kabupaten/kota juga terhambat,” terangnya Sementara terkait besaran tunggakan yang disalurkan, Purbaja mengaku tidak menghafal pasti. “Kita sudah minta bank untuk membayar triwulan I dan sudah diproses juga triwulan II. Sementara kurang bayar beberapa kabupaten di tahun 2017 masih sementara dilakukan perhitungan dan akan segera dituntaskan,” tandasnya.(rid/ikh/far/ ado/aji/sam/cr-05/din/wmj/ udy/kai)

...CJH Samb Hal. 1

Tamhid menyampaikan, dengan batalnya keberangkatan Rita, total CJH yang batal ke tanah suci jelang keberangkatan sebanyak tiga orang. Sebelumnya, dua jamaah dibatalkan keberangkatannya jelang penerbangan dari Ternate ke embarkasi Makassar. Dua jamaah yang tergabung dalam kloter 8 itu adalah Dafrin Siraji La Dua (Halmahera Selatan) dan Maming Lannu (Pulau Morotai).

“Keduanya sakit dan langsung dilakukan pergantian. Sementara dua jamaah asal Tikep, pasangan suami istri, namun keberangkatannya nanti akan menyusul pada gelombang kedua. Kami juga upayakan pengganti satu jamaah asal Halut ini, yang ganti jamaah asal Ternate,” terangnya.

Dia menambahkan, jika ketiga jamaah susulan tersebut jadi diberangkatkan, maka mereka akan melalui Jeddah. Itu berarti, ketiganya tidak bisa mengikuti ibadah arbain, lantaran tak lewat Madinah. “Waktunya tidak akan cukup. Sebab mengambil ibadah arbain harus butuh waktu 8 sampai 10 hari. Karena itu, ibadah arbain dilakukan

...BUAT Samb Hal. 1

Menurut Mukhtar, adanya kebutuhan-kebutuhan tersebut membuat provinsi lebih banyak fokus pada agenda nasional, yakni pilkada. Di sisi lain, seluruh sumber pendapatan yang ada di Pemerintah Provinsi yang tidak bisa diganggu hanyalah Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Sedangkan Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH) maupun pajak pendapatan asli daerah akan dikonsentrasikan untuk mendukung terselenggaranya pelaksanaan pilkada,” terangnya.

Karena itu, Mukhtar mengaku tak heran jika kabupaten/kota menjadi “korban” keterlambatan pembayaran DBH. “Hal yang sama juga pada utang.

Pemprov agak dilematis untuk membayar utang kepada pihak ketiga dan utang DBH kepada kabupaten/kota karena harus konsentrasi pada pelaksanaan pilkada,” katanya.

Doktor jebolan Universitas Padjadjaran Bandung itu mengungkapkan, di berbagai provinsi, pola penghitungan dan alokasi sudah ditetapkan sejak awal penganggaran sehingga polanya menggunakan sistem cicilan. Sayangnya, di Pemprov Malut tidak ada kebijakan untuk menetapkan berapa besaran nilai yang akan dialokasikan, periode transfernya seperti apa, apakah transfer per triwulan, per semester atau perbulan.

“Ini yang tidak ditetapkan oleh gubernur. Seharusnya, gubernur pada awalnya harus menetapkan rencana alokasi dan rencana realisasi, sehingga bisa ketahuan,” ungkapnya.

Di satu sisi, sambungnya, jika kabupaten/kota menuntut pembayaran utang DBH dari pajak kendaraan bermotor, maka harus dipastikan dulu berapa nilai utang dan kapan seharusnya periode pembayarannya.

“Sebab jangan-jangan Pemprov juga belum lakukan pemungutan pajak. Belum terima da-

setelah ibadah puncak haji,” ungkap Tamhid.

Selain tiga jamaah yang batal, setibanya di Makassar satu jamaah asal Kepulauan Sula atas nama Abdurahman Muhammad juga sakit. Ia harus menjalani perawatan intensif. “Meski begitu, masih dinyatakan bisa berangkat setelah menjalani perawatan,” tambah Tamhid.

Sementara itu, sesuai laporan panitia haji di Madinah, jamaah kloter 7 telah tiba dan seluruh jamaah dilaporkan dalam kondisi sehat. Jumlah jamaah kloter 7 sebanyak 455 orang ditambah lima anggota tim pendamping haji daerah (TPHD) dan tim kesehatan haji daerah (TKHD).

Jamaah kategori risiko tinggi (risti) karena usia sebanyak 160 orang dan risti akibat penyakit sebanyak 397 orang. “Sementara jamaah yang berangkat menggunakan kursi roda sebanyak 10 orang. Jamaah tiba di Madinah pukul 03.17 waktu Arab Saudi hari ini (kemarin, red),” tutur Tamhid.

Sedangkan jamaah kloter 8 berangkat tadi malam sebanyak 455 CJH dan 5 petugas. Jamaah risti sebanyak 379 orang dan menggunakan kursi roda sebanyak 5 orang. “Untuk jamaah

kloter 9 akan berangkat besok (hari ini, red), yang merupakan jamaah gabungan dengan yang asal Sulsel,” ujar Tamhid.

Lebih jauh dia menyampaikan, saat ini suhu Arab Saudi adalah 43 derajat Celsius dengan kelembaban udara 22 persen, kombinasi antara panas yang menyengat dan udara yang kering. Kondisi ini sangat menguras fisik jamaah Indonesia yang terbiasa dengan suhu 35 derajat Celsius dan kelembapan yang berkisar 55-65 persen.

“Faktor risiko yang mungkin terjadi mulai dari dehidrasi, bibir kering dan pecah-pecah sampai ke heat stroke senantiasa mengancam,” jabarnya.

Karena itu, sebagai langkah antisipasi, jamaah dan petugas diimbau senantiasa menggunakan alat pelindung diri setiap hendak keluar dari hotel, terutama di siang dan sore hari. Mulai dari payung, masker, pelembab bibir dan kulit, kacamata, serta selalu menyediakan bekal air minum dan semprotan. “Masalah ini kadang dianggap sepele tetapi bisa membawa dampak besar terhadap kesehatan dan mengganggu aktivitas ibadah jamaah,” tukasnya.(udy/adv/ kai/*)

nanya, tetapi kabupaten/kota sudah ngotot terhadap DBH,” tukasnya.

Mukhtar menegaskan, selain menagih kewajiban DBH, kabupaten/kota juga harus memastikan diri sebagai wajib pajak yang taat. Hal ini menyusul pemberlakuan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 yang mewajibkan kendaraan pelat merah ikut membayar pajak kendaraan.

“Ini harus fair, pajak kendaraan bermotor milik kabupaten kota itu sudah dibayarkan atau belum di setiap Samsat kabupaten/kota,” ujarnya.

Dia menilai, sumber daya manusia (SDM) aparatur di bidang pendapatan juga belum mumpuni. Akibatnya, tidak bisa merumuskan target-target pajak yang bisa direalisasikan dan mana komponen jenis pajak yang akan dibagi hasilnya. “Dalam peraturan daerah tentang retribusi daerah juga mengambang yang tidak memiliki penjabaran lanjutan. Jika penjabaran lanjutan itu tidak tercantum dalam perda pajak daerah mestinya ada di dalam peraturan gubernur,” katanya.

Sedangkan di tingkat pelaksana, beberapa reformasi di bidang perpajakan daerah sudah mulai dilaksanakan di provinsi seperti mekanisme pembayaran yang sudah harus melalui perbankan. Selain itu, pembayaran pajak online yang beberapa waktu lalu diresmikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian sekarang sudah diasistensi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Jadi saya kira, problem dasarnya sudah mulai terurai tetapi mekanisme pembagian DBH belum diatur secara jelas.

Misalnya, Kota Ternate itu target penerimaannya Rp 50 miliar.

Dari Rp 50 miliar itu target pencapaian transfer per bulan pungutannya berapa, berapa yang ditransferkan ke kabupaten/ kota setiap bulannya atau setiap semester. Itu yang belum diatur,” jelasnya. Mukhtar juga menilai, keterlambatan DBH tidak terlalu berpengaruh bagi pem-

bangunan di kabupaten/kota.

Menurutnya, yang sangat berpengaruh justru Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). “Namun bila kabupaten/kota ngotot, maka itu haknya kabupaten/kota. Tetapi kalau ingin bicara jujur, maka skema yang jelas penerimaan DBH itu diperuntukkan untuk apa. Perintah undang-undang, penerimaan bagi hasil harus diperuntukkan untuk menyiapkan fasilitas transportasi, misalnya perbaikan badan jalan, perbaikan rambu lalulintas dan lainnya. Untuk itu, apakah kabupaten/kota dalam pengajuan juga memiliki skema yang jelas?

Jangan-jangan DBH itu diperuntukkan untuk perjalanan dinas.

Padahal roh dari DBH itu adalah diperuntukkan untuk memberikan pelayanan kepada objek yang dipajaki. Karena objek yang dipajaki adalah kendaraan bermotor maka yang dilayani adalah rambu-rambu lalulintas, pembersihan badan jalan.

Ini agar kabupaten/kota tidak sekadar menuntut tetapi juga punya planning yang jelas dan tahapan yang jelas,” terangnya.

Mukhtar menyarankan, Pemprov harus mengungkap data.

Lantas membuat persetujuan dengan kabupaten/kota dan mengatur skema pembayaran.

“Bila skema itu disetujui oleh kabupaten/kota maka itulah yang menjadi regulasi yang ditetapkan menjadi peraturan gubernur. Sehingga dengan begitu pemerintah bekerja di atas koridor, bukan bekerja di atas tekanan atau siapa yang menelepon,” tegasnya.

Untuk menguatkan regulasinya, sambung Mukhtar, Pemprov harus mengundang kabupaten/ kota untuk menjelaskan tentang kondisi yang dihadapi saat ini.

“Tentunya hal itu juga harus dilihat dari realisasi penerimaan.

Kabupaten/kota jangan dilihat dari yang ada di APBD, karena yang di APBD itu baru anggaran, yang direalisasikan itu lah yang harus jadi bahan perhitungan,” pungkasnya.(cr-04/kai)

Kemenag Luncurkan Kampung Zakat di Haltim SOFIFI - Kementerian Agama RI menetapkan Desa Telaga Jaya, Kecamatan Wasile Selatan, Kabupaten Halmahera Timur sebagai salah satu desa Action Design Pilot Project Program Kampung Zakat.

Desa ini merupakan satu dari tujuh desa di seluruh Indonesia yang terpilih untuk tahun 2018. Ketujuh desa tersebut tersebar di tujuh provinsi berbeda, yakni Maluku Utara, Banten, Bengkulu, Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, Kalimantan Barat dan Nusa Tenggara Barat.

Peluncuran Desa Telaga Jaya sebagai Kampung Zakat dilakukan Sekretaris Daerah Haltim Moh. Abdu Naser, mewakili Bupati Haltim.

Kegiatan ini dipusatkan di halaman kantor desa Telaga Jaya, Minggu (22/7). Peluncuran juga dihadiri Asisten Deputi Pemberdayaan dan Kerukunan Umat Beragama Kementerian Koordinator PMK Arif Darmansyah, Plh Kepala Kantor Wilayah Kemenag Malut Ibrahim Muhammad, Kasubdit Pengamanan Aset Wakaf Kemenag RI Andi Yasrid, Sekjen Forum Zakat Nana Sudiana, Ketua Baznas Malut H. Iskandar M. Djae, dan Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Malut H. Ridwan Ilyas.

Kasubdit Pengamanan Aset Zakat Kemenag RI Andi Yastrid dalam

laporannya menyampaikan, Kampung Zakat adalah program prioritas Kemenag yang merupakan bagian dari nawacita Presiden Jokowi.

Dalam program Kampung Zakat ini, menurut Andi, Kemenag bekerja sama dengan Baznas dan Kementerian Koordinator PMK beserta sejumlah lembaga amil zakat, diantaranya Forum Zakat, Rumah Zakat, Baitulmal Forum Komunikasi Aktivis Masjid Solo, Lazis Dewan Dakwah, Baitulmal Hidayatullah, dan Dompet Duafa. “Dalam Kampung Zakat ini kita bekerja secara gotong-royong untuk melakukan pemberdayaan masyarakat, baik pemberdayaan ekonomi, kesehatan, pendidikan maupun peningkatan kualitas kehidupan umat beragama,” kata Andi.

Sementara Sekkab Haltim Moh. Abdu Naser dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Kemenag, Baznas dan para lembaga amil zakat yang terlibat dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat di Desa Telaga Jaya melalui program Kampung Zakat. Abdu berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya yang berada di Telaga Jaya dan sekitarnya. “Saya juga meminta kepada masyarakat Telaga Jaya agar dapat memanfaatkan program Kampung Zakat dengan sebaik-baiknya,”

ucapnya. Permintaan yang sama juga disampaikan Plh Kakanwil Kemenag Malut Ibrahim Muhammad. Ibrahim meminta masyarakat Telaga Jaya agar dapat bekerja sama dengan tim pendamping dari Baznas yang akan mendampingi masyarakat Telaga Jaya selama 3 tahun. Di dalam program Kampung Zakat ini, menurut Ibrahim, juga akan ada pemberian beasiswa bagi anak-anak yang ingin melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi, serta perbaikan sarana ibadah dan pemberian bantuan modal usaha dan peningkatan fasilitas kesehatan.

Sementara Deputi Pemberdayaan dan Kerukunan Umat Beragama Kementerian Koordinator PMK Arif Darmansyah mengatakan, program Kampung Zakat ini adalah solusi mengentaskan kemiskinan.

Program ini, sambungnya, juga merupakan bentuk pertanggungjawaban dari lembaga amil zakat terhadap zakat yang dikumpulkan selama ini. Potensi zakat di Indonesia menurut Arif cukup besar, yakni Rp 217 triliun. “Dan yang baru terkumpul sebesar Rp 8 triliun.

Potensi zakat kita cukup besar. Apabila terkumpul dan dikelola dengan baik, insha Allah berpengaruh besar terhadap pengentasan kemiskinan,” tutupnya.(adv/kai)

HUKUM & KRIMINAL SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 9

AHM Belum Diperiksa PENAHANAN: AHM tersenyum ketika ditahan KPK pada 2 Juli 2018

Sesalkan Sikap KPK, PH Singgung Kebenaran Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE – Setelah ditahan pada 2 Juli 2018, sampai saat calon gubernur Malut peraih suara terbanyak Ahmad

Hidayat Mus (AHM) belum juga diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lambannya pemeriksaan terhadap tersangka kasus dugaan korupsi anggaran pembebasan lahan Bandara Bobong itu mengundang reaksi Penasehat Hukumnya (PH), Wa Ode Nur Zainab. PH menyalahkan KPK, karena penahanan dilakukan dengan alasan memperlancar pemeriksaan dan nyatanya hingga kini pemeriksaan belum dilakukan. “Katanya AHM ditahan untuk perlancar pemeriksaan,

faktanya sampai sekarang tidak dilakukan pemeriksaan. Ini aneh. Menahan seseorang itu tidak mutlak menurut Undang-Undang. Dapat dilakukan penahanan tetapi tidak wajib,” ujar Wa Ode Nur Zainab, Minggu (22/7).

Wa Ode menjelaskan, ada alasan penahanan terhadap seseorang, itu dilihat dari alasan subjektif dan alasan objektif, di antaranya tentang ancaman hukuman diatas 5 tahun. Alasan subjektif itu diantaranya melakukan tindak pidana yang sama, melarikan diri dan menghilangkan barang bukti.

“Kalau dikhawatirkan melarikan diri, maka melarikan diri ke mana ? Paspor juga ditahan kok. Menghilangkan barang bukti, barang bukti apa ?, lagi pula barang bukti KPK juga pegang. Kalau alasannya untuk perlancar pemeriksaan, toh pemeriksaan sampai sekarang tidak dilakukan,” tuturnya menyesalkan. Ia menilai, lembaga antirasuah itu sudah terlalu jauh melangkah. Namun, Wa Ode tidak ingin terlalu jauh menjelaskan kewenangan KPK. Karena dirinya yakin bahwa kebenaran akan

tetap terungkap.

“AHM selalu sampaikan ke saya bahwa kita harus selalu berprasangka baik sama Allah, karena Allah pasti akan menolong kita,” kata Wa Ode meniru pesan AHM. Wa Ode menegaskan, AHM bersama tim penasehat hukum sudah sangat siap menghadapi KPK di persidangan. Menurutnya, KPK, dalam penanganan kasus Bandara Bobong tidak memiliki bukti terkait kerugian negara. KPK hanya menggunakan bukti audit yang dikeluarkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pada tahun 2014. Dalam hasil audit 2014 itu jelas menyatakan bahwa tidak ada kerugian negara.

Wa Ode menegaskan bahwa audit tahun 2014 yang dikeluarkan BPK itu merupakan audit tertinggi karena audit itu bersifat pemeriksaan investigasi.

“Kita sudah siap dan tinggal menunggu mereka (KPK) mau tanya apa.

Intinya kami selalu berprasangka baik kepada Allah,” tukasnya.

Wa Ode bahkan menyentil putusan Mahkamah Agung (MA) atas kasasi

yang diajukan penuntut umum dalam kasus Masjid Raya Sula. Menurutnya, penolakan kasasi JPU oleh MA itu menandakan bahwa tuduhan dugaan korupsi kepada AHM atas kasus Masjid Raya Sula itu tidak terbukti.

Yang menarik dalam putusan itu adalah sosok hakim yang memimpin sidang. Ketua Majelis yang memimpin sidang itu adalah Artidjo Alkotsar, sosok hakim yang dikenal sangat idealis yang ditakuti semua koruptor di Indonesia.

“Karena kebenaran itu akan datang dari Allah maka AHM pun dinyatakan tidak bersalah setelah di kriminalisasi dengan status tersangka hampir 7 atau 8 tahun lamanya,”katanya lanjut Wa Ode, hanya bisa mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua publik Malut yang selalu mendoakan yang terbaik bagi AHM. “Saya sangat berterima kasih kepada publik Malut karena atas doa dan dukungannya AHM bisa memenangkan Pilkada dan AHM bisa sabar dan kuat hadapi cobaan yang sekarang,” pungkasnya. (cr-04/lex)

PEMERIKSAAN Polda Lanjutkan Pemeriksaan TERNATE – Hari ini (23/7) penyidik Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Malut memintai klarifikasi Sekretaris dan Bendahara Bawaslu Malut terkait dengan dugaan masalah SPPD. Bendahara Bawaslu sebenarnya sudah dipanggil pekan lalu. Tetapi karena masih tugas di luar daerah, pemeriksaannya ditunda dan dijadwalkan hari ini bersama dengan Sekretaris Bawaslu. “Kami sudah layangkan surat, semoga mereka bisa hadiri undangan kami. Pemeriksaan ini penting, karena penyangkut SPPD. Mereka harus membawa dokumen yang ada hubungannya dengan SPPD. Perlu saya sampaikan, ini hanya sebatas klarifikasi saja,” jelas Wakil Direktur (Wadir) Reskrimsus Polda, AKBP Dedy Kurnia Tri. Sedangkan terkait dengan pemeriksaan komisioner KPU, menurut Dedy, akan dijadwalkan kembali, karena undangan sebelumnya belum gubris, lantaran komisioner KPU berada di luar daerah. “Komisioner KPU akan berada di Jakarta hingga 25 Juli, makanya kami masih harus jadwal lagi. Bendahara KPU juga akan dimintai klarifikasi juga. Mereka diperiksa terkait pengadaan kotak suara pemilihan Gubernur Malut 2018,” katanya. Dedy mengatakan, pihaknya terpaksa mengusut dugaan masalah pengadaan kotak suara, karena dana yang dikucurkan ke rekanan hanya Rp 21 miliar, padahal pagunya Rp 36 miliar.(tr-04/lex)

SEMENTARA ITU Kejati Harus Buat Publik Percaya TERNATE - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara diminta untuk lebih profesional dan serius dalam menangani sejumlah perkara dugaan tindak pidana korupsi di Maluku Utara. Ini disampaikan praktisi hukum Muhammad Sanusi Taran. Menurutnya, pada hari jadi Adhyaksa yang ke-58, Kejaksaan khususnya di Maluku Utara harus lebih peka lagi terhadap sejumlah masalah dugaan korupsi yang marak terjadi.Tak hanya itu, di usia yang ke 58 tahun, Kejaksaan diharapkan bisa menjadikan momentum perigatan HUT sebagai materi evaluasi diri serta meningkatkan dedikasi dalam penegakan hukum ke depan. Advokat Peradi Ternate itu menuturkan di hari jadi itu, kejaksaan dapat menyelesaikan berbagai permasalahan hukum yang belum terselesaikan. “Persoalan ini yang harus menjadi tugas besar untuk ke dapan,” harapnya, kemarin (22/7). Kejaksaan Tinggi Maluku Utara berserta seluruh jajarannya di kabupaten Kota di Maluku Utara diminta juga untuk terbuka menyampaikan capaian penanganan sejumlah kasus selama ini maupun yang belum kepada publik.

“Mestinya, dalam momentum ini juga, Kejaksaan harus membuat press releasse agar publik bisa tahu kasus apa saja yang ditangani kejaksaan dan sejauh mana perkembannya,” desak Sanusi.

Dengan mengangkat tema berkarya dan berbakti sepenuh hati menjaga negeri, sudah saatnya, kejaksaan tinggi maluku utara harus dapat menyelesaikan berbagai kasus yang ada guna untuk memulihkan kepercayaan masyarakat. “Sekarang sebagian publik di Malut mulai tidak lagi mempercayakan penanganan kasus di Kejaksaan, ada sebagian yang lebih memilih untuk melapor langsung ke KPK, jadi dengan momentum ini harus menjadi spirit bagi kejaksaan untuk kembali memulihkan citra lembaga Adhyaksa,” sarannya mengakhiri. (cr-04/lex)

TNI: Suasana ketika personel TNI membagikan buku ke siswa di Hiri

TNI Bagi Buku ke Siswa TERNATE - Dalam rangka menciptakan generasi yang berkualitas dan berkompeten serta bentuk kepedulian terhadap pendidikan, Satgas TMMD 102 bagikan buku tulis kepada siswa SD 82 Kelurahan Fahudu Keca-

matan Hiri, Kota Ternate.

Pemberian buku dilakukan oleh Pasiter Satgas Kapten Yani C.H. Paunno dan Pelda Hamdi Umasugi secara langsung kepada siswa sekolah dasar. Humaira, salah seorang guru disela-sela

pemberian bantuan buku itu menyampaikan bahwa pembagian buku sekolah ini meskipun sederhana namun sangat membantu sekali anak-anak kami untuk bersekolah.

“Adanya kegiatan TMMD sendiri semakin mendekatkan para siswa dengan TNI sekaligus merubah mindset bahwa TNI adalah sahabat anak,”kata Humaira, seperti yang dikutip Dansatgas Letkol Kav Bambang Sugiyarta,

kepada Malut Post, Minggu (22/7). Ditambahkan Bambang bahwa seiiring dengan tahun ajaran baru sekaligus memberikan motivasi untuk para siswa dengan membagikan buku tulis, ke depan kita akan upayakan berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk dapat memberikan buku pelajaran yang sangat dibutuhkan oleh mereka. Di samping itu, selain menyangkut kegiatan pembagian buku, Bambang

juga mengungkapkan terkait dengan progres kegiatan TMMD yang dilakukan pihaknya secara langsung melakukan rapat evaluasi 10 hari pertama pelaksanaan TMMD di Kecamatan Pulau Hiri bertempat di aula kantor Camat.

Dijelaskan dia, pada kesempatan tersebut diawali dengan paparan dari Dan SSK Lettu Inf Hadi Talaohu tentang perkembangan dan progres pelaksanaan TMMD khususnya bidang sasaran fisik pembangunan infrastruktur berikut kendala dan upaya mengatasinya.

Selanjutnya, dirinya selaku Dansatgas menyampaikan beberapa upaya percepatan agar pada sisa 20 hari yang ada pekerjaan dapat diselesaikan seperti pergeseran pasukan lebih dekat dengan sasaran, penyiapan material lebih awal hingga penerapan hasil Wasev yang telah dilaksanakan oleh Brigjen TNI Sabar Simanjutak beberapa hari yang lalu, selain itu juga terdapat point-point yang menjadi perhatian khusus untuk dipedomani personel Satgas TMMD. “Agar berbagai kendala yang ada dapat segera kita carikan solusinya dan pelaksanaan pembangunan fisik lebih awal dari target agar kita bisa melaksanakan sasaran tambahan yang bermanfaat bagi masyarakat Pulau Hiri,”harapnya.(tr-04/lex)

Dana Rutin di Taliabu Dipotong TERNATE – Entah apa dasarnya, kebijakan Bupati Kabupaten Pulau Taliabu Aliong Mus yang memotong dana rutin di SKPD, berdampak hukum. Dana rutin yang diduga dipotong itu pada APBD 2016-2017 sebesar Rp 18,5 miliar.

Masalah ini telah diadukan ke Polda Malut pekan lalu. Setelah menerima laporan, penyidik Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) menelaah dan rencana pekan depan mulai dilakukan pemeriksaan terhadap pihak Pemkab Taliabu.

Wakil Direktur (Wadir) Reskrimsus Polda, AKBP Dedy Kurnia Tri menuturkan, ada beberapa petinggi di Pemkab Taliabu yang akan

dipanggil untuk dimintai klarifikasi terkait dugaan korupsi pemotongan dana rutin tersebut. Sebanyak 23 SKPD dan 8 kecamatan yang dana rutinya dipotong. “Laporannya dari elemen sudah kami terima dan sudah kami telaah, makanya sudah haru memintai klarifikasi terhadap pihak yang diduga memotong dana rutin ini.

PEMOTONGAN DANA RUTIN N RP 18,5 M Dinas PUPR Dinas Kesehatan BPMD Dinas Pendidikan Dinas Sosial Dinas Perhubungan Kerbangpol Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Badan Lingkungan Hidup Badan Kepegawaian Daerah Dinas Kelautan dan Perikanan

Rp 1 miliar Rp 1 miliar Rp 400 juta Rp 1 miliar Rp 400 juta Rp 600 juta Rp 600 juta Rp 400 juta Rp 400 juta Rp 300 juta Rp 400 juta

Dinas Keuangan Rp 1,5 miliar BKKBN N Sekretaris aris Dewan

Rp 200 juta Rp 600 juta

Dinas Kependudukan dan Catatan atatan Sipil Inspektorat torat Badan Kearsipan Daerah Bagian Umum Bagian Pemerintahan Satpol PP Bagian Kesra Bagian Humas

Rp 400 juta Rp 400 juta Rp 200 juta a Rp 400 juta ta Rp 400 juta uta Rp 400 juta uta Rp 400 juta Rp 400 0 juta j

Dinas Pemuda dan Olahraga Rp 400 juta serta 8 kecamatan dipotong ng masing-masing Rp 200 juta

Saya belum bisa sebutkan siapa-siapa saja yang akan kami panggil. Penyelidikan ini arahnya ke mana juga belum bisa saya sampaikan, karena masuk dalam materi proses hukum,” ujarnya pada Malut Post, kemarin (22/7).

Menurutnya, bukan tidak mungkin Bupati Taliabu Along Mus ikut diperiksa. Aliong akan mengarah kediperiksa jika penyelidikannya penyelidika padanya. Berikut ini SKPD SKP yang dana rutinya dipotong: Dinas PUPR Rp 1 miliar, Dinas KeseRp 400 juta, Dinas Penhatan Rp 1 miliar, BPMD R Dinas Sosial Rp 400 juta, didikan Rp 1 miliar, dan Din 600 juta, Kerbangpol Rp Dinas Perhubungan Rp 60 600 juta, Dinas Tenaga Kerja Ke dan Transmigrasi Rp 400 juta, Badan Bad Lingkungan Hidup Rp 400 juta, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rp 300 juta, Dinas Perikanan Rp 400 juta, Kelautan dan P Dinas Keuangan Keuanga Rp 1,5 miliar, dan BKKBN Rp 200 juta.

Selanjutnya, Selanjutnya Sekretaris Dewan dan Catatan Rp 600 juta, Dinas Kependudukan Kepend Sipil Rp 400 juta, Inspektorat Inspektor Rp 400 juta, Badan Kearsipan Daerah Rp 200 juta, Bagian Umum Kears Pemerintahan Rp 400 juta, Rp 400 4 juta, Bagian Peme Satpol Satp pol PP Rp 400 juta, Bagian Bagi Kesra Rp 400 juta, Bagian Bag gian Humas Rp 400 juta, juta Dinas Pemuda dan Olahraga Rp 400 juta serta 8 kecamatan dipotong Ola masing-masing Rp 200 juta. Informasi yang dima hi im himpun wartawan menyebutkan, pemotongan dan d dana rutin itu atas perintah Bupati Aliong Mus. Pi P Pimpinan SKPD tidak bisa berbuat banyak se setelah mendapat arahan terkait pemotongan te tersebut, sekaligus mereka tidak tahu secara jjelas kenapa dilakukan pemotongan dan untuk apa.(tr-04/lex)

LOKAL SPORT SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 10

Ambisi Jadi Wakil Malut Liga 3, Persiter Menang di Laga Perdana

AMBISI JUARA: Selebrasi pemain Persiter merayakan gol kemarin

TAEKWONDO Asadul Harumkan Nama Indonesia di Thailand

pertahankan gawangnya hingga laga usia, skor tetap tidak berubah.

Pelatih Persiter, Ikram Selang mengatakan, permainan Persiter kemarin memang sedikit buruk.

Tim asuhannya seperti tampil di bawah tekanan.

Sehingga, sejumlah instruksi tidak dijalankan dengan maksimal. Itu terlihat di babak kedua, Persiter lebih banyak ditekan. Namun, Persitob yang mengendalikan permainan di babak kedua tetap tidak berhasil menembus pertahanan Laskar Kie Raha.

“Saya lihat mereka merasa tertekan, sehinga anak-anak merasa terbebani dan hasilnya kurang baik. Tapi alhamdulillah, kami masih bisa meraih hasil baik hari ini,” kata Iksel, -panggilan akrab Ikram Selang, kemarin (22/7).

Iksel mengatakan, skuad asuhannya masih harus bekerja keras untuk meraih hasil maksimal di laga berikut.

Baca: AMBISI... Hal 11

Bawa U-10 Juara, Rahmat Sabet Best Player TERNATE – Turnamen Festival Nuku usia dini yang digelar sejak akhir pekan kemarin dijadikan momen penting bagi sejumlah SSB di Maluku Utara, terlebih SSB yang ada di Tidore dan Ternate. Melalui even ini, para pemain unjuk kemampuan dan menjadikan kesempatan untuk membuktikan kualitas mereka sebagai generasi penerus persepakbolaan Maluku Utara. Ya, lewat ajang tersebut salah satu pemain SSB Nuku

RAHMAT Sero Sero

TERNATE - Maluku Utara harus berbangga, pasalnya Asadul Usud Boyratan atlet taekwondo asal Ternate kelurahan Dufa-Dufa itu mengharumkan nama Indonesia di dunia Internasional. Prestasi itu diraih usai mendapat medali emas pada ajang 4 tahun heroes Taekwondo Internasional Championship 2018, Thailand, Bangkok kemarin.

Kejuaraan Internasional itu dihadiri 39 negara, Asadul Usud Boyratan berhasil keluar sebagai juara pada kategori The Grand Master Taekwondo. Asadul sebelumnya sudah vakum selama 12 tahun du dunia taekwondo, namun, ia berhasil mengharumkan nama indonesia setelah kembali tampil. Asadul sebelumnya adalah pendiri Taekwondo Backpacker sekaligus pelatih Taekwondo PPLM DKI Jakarta dan pelatih Tomatala Taekwondo Klub. Mantan pelatih Pelatda DKI, sekaligus mantan juara pemain terbaik Taekwondo DKI. Asadul Usud Boyratan mengatakan, bangga dengan hasil kerja kerasnya selama ini. Pada kejuaraan the grand master di Thailand itu, atlet Indonesia tidak ada yang memberanikan diri selain Asadul.

TERNATE – Partai perdana liga 3 zona Maluku Utara, telah mempertemukan Persiter kontra Persitob, kemarin di Stadion Gelora Kie Raha Ternate.

Di laga perdana itu, Persiter sukses meraih tiga poin atas Persitob berkat kemenangan 1-0.

Laga yang berlangsung ketat itu, Persiter berhasil membobol gawang tim asuhan Firdaus Nyong di menit ke-36 lewat kaki Dedi Usman. Sebelumnya, sejak kick off di mulai kedua tim tampil dengan ambisi tinggi untuk meraih hasil maksimal di partai perdana mereka. Saling jual beli serangan disajikan kedua tim, namun di penghujung babak pertama, Persiter berhasil unggul. Adalah Dedi Usman yang menjadi penyelamat Persiter seblum babak pertama usia.

Usai turun minum, Persitob nampaknya menaikkan tensi permainan guna mengejar ketertinggalan mereka. Menerapkan pakem 4-4-2, Persitob tampil ngotot di paruh kedua. Persitob tampil dengan sejumlah ancaman ke gawang Persiter Ternate. Namun, Persiter sukses mem-

Baca: RAHMAT...

T Hal 11

TETAP BERBANGGA: Skuad SSB Indonesia Muda usia 10 tahun saat menerima trofi juara 3, Festival Nuku kemarin di Stadion Marimoi Tikep

Festival Nuku, Juara U-11 Jadi Wakil Malut di Bandung TIDORE—Pelaksanaan festival Nuku 2018 sepak bola usia 10 tahun, 11 tahun dan 12 tahun, yang dilaksanakan sejak tiga hari lalu berakhir kemarin. Turnamen usia dini ini diikuti 55 tim Sekola Sepak Bola (SSB) yang tersebar di

Provinsi Maluku Utara (Malut). Festival Nuku yang dilaksanakan oleh SSB Nuku Kota Tidore Kepulauan (Tikep) yang berlangsung di stadion Marimoi Kota Tidore, Baca: WAKILI... Hal 11

Baca: ASADUL... Hal 11

FRIENDLY MATCH: Tim Malut Post (merah) berpose bersama Peradi FC sebelum laga persahabatan kemarin di Lapangan Kayu Merah ASADUL Usud Boyratan

Friendly Match, Peradi Takluk LAGA persahabatan akhir pekan kemarin yang mempertemukan Malut Post dengan Peradi FC di Lapangan Kayu Merah, tidak begitu membuat Malut Post menguras banyak energi. ya, partai bertajuk friendly match tersebut berakhir

dengan kemenangan Malut post.

Peradi yang turun dengan skuad terbaik harus takluk di tangan Hasbi Conoras dan koleganya dengan skor 4-0.

Baca: TAKLUK... Hal 11

SAMBUNGAN SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 11

...HAZARD Samb Hal. 12 Transfer Hazard ke Madrid akan menjadi satu paket dengan kepindahan penjaga gawang Thibaut Courtois yang juga menjadi incaran El Real. “Setelah enam tahun yang indah di Chelsea, mungkin ini saatnya bagi saya

...HAMILTON Samb Hal. 12 “Kemudian, dengan kegagalan power steering sebagai akibat kerusakan hidrolik, ia mengalami momen ‘guncangan’ yang terlihat

...MARQUEZ Samb Hal. 12 Performa apik Marquez tidak dipungkiri memaksa Rossi memperpanjang puasa kemenangan. Sejak juara di Assen 2017, juara dunia sembilan kali itu belum lagi memenangi balapan. Meski demikian, Rossi cukup oke dengan empat kali naik podium dalam lima balapan terakhir termasuk sekali finis kedua

...TERBAIK Samb Hal. 12 “Kylian adalah pemain yang masih sangat muda, namun di waktu yang sama ia menunjukan kedewasaan yang sangat bagus dalam permainannya. Tidak hanya sudah matang, saya rasa dia juga bisa dikategorikan sebagai pemain yang sangat cerdas, terutama untuk pemain seusianya,” terangnya.

Bakayoko juga mengklaim bahwa penyerang 19 tahun itu sudah layak disebut sebagai salah satu pemain terbaik di dunia saat ini.

“Saya rasa dengan karakteristik yang ia miliki, ia sudah bisa disebut pemain terbaik di dunia. Jangan lupa bahwa dia masih sangat muda dan tidak mudah untuk menghadapi pemain-pemain yang lebih tua dan bermain dengan kecepatan yang sangat tinggi di atas lapangan.” tandasnya. Menurut laporan yang beredar, Mbappe menjadi salah satu properti panas di bursa transfer kali ini, di mana Real Madrid disebut mengidamkan jasanya.

Sebelumnya, penampilan yang ditunjukkan Mbappe bersama Prancis di Piala Dunia 2018 membuat pemain muda tersebut mendulang banyak pujian. Sang pelatih, Didider Des-

...MORATA Samb Hal. 12 Milan sendiri saat ini memiliki masalah keuangan. Alhasil mereka tidak bisa membeli Morata secara permanen, di mana mereka kemungkinan akan meminjam sang pemain terlebih dahulu dengan opsi permanen di akhir masa peminjaman. Sementara, Karim Benzema juga dikabarkan bakal hengkang dari Real Madrid menuju Italia. Klub Serie A yang dihubung-hubungkan dengan striker 30 tahun Prancis itu adalah AC Milan. Kabar ini datang dari reporter Sky Sport Italia, Gianluca Di Marzio.

Menurut Di Marzio, mediator Ludovic Fattizzo dan perwakilan Benzema akan bicara dengan pelatih Gennaro Gattuso di Milanello pada Senin (23/7) sore ini waktu setempat.

Terlepas dari hubungan baiknya dengan presiden Madrid Florentino Perez, Benzema diya-

...AMBISI__ Samb Hal. 10 Sejumlah pekerjaan rumah akan diselesaikan oleh pelatih berlisensi AFC tersebut, seperti kekompakan, pemahaman strategi dan fisik pemain. Ya, Persiter memang punya ambisi besar untuk menjadi wakil zona Maluku Utara di putaran nasional. Syaratnya tentu skuad asuhan Ikram Selang itu harus memenangkan pertandingan dan jadi juara di zona Malut ini. “Saya optimis tim ini bisa meraih hasil maksimal di laga berikut dan menjadi juara di zona Malut ini. Saya juga berharap dukungan

...ASADUL Samb Hal. 10 “Dengan kesempatan ini, saya mengadakan latihan selama tiga bulan dan menurunkan berat badan 10 kilo, Alhamdulillah bisa juara,” ungkapnya, kemarin.

Menurutnya, setelah mendapatkan pengalaman yang cukup selama menjadi pelatih di DKI Jakarta, dia punya rencana untuk melatih atlet dari Maluku Utara. Menurutnya, orang-orang yang berada di Indonesia bagian timur ini memiliki potensi di dunia olahraga bela diri. Menurutnya, ada beberapa atlet dari Maluku Utara (Bacan, Santiong, Obi) yang sudah pernah dibina di DKI Jakarta. Menurutnya,

...RAHMAT Samb Hal. 10 mencatatkan namanya sebagai pemain terbaik alias best player. Adalah Rahmat Ser Sero.

Pemain berusia 10 tahun ini menjadi ikon di tim Nuku usia 10 tahun yang dibelanya.

Festival Nuku yang baru ditutup Minggu (22/7) kemarin di Stadion Marimoi Tidore Kepulauan itu, Rahmat memperkuat tim Nuku kategori 10 tahun. Kesuksesannya bisa menyabet pemain terbaik tersebut karena, Rahmat dinilai layak dan punya kemampuan yang baik di kategori tersebut. Tak hanya itu, Rahmat juga sukses mengantarkan SSB Nuku usia 10 tahun sebagai juara.

“Dia (Rahmat) dinilai memang layak. Dia punya kemampuan yang baik dan bisa bekerja sama dengan teman-temannya dalam tim,” ucap pelatihnya, Hasan Rivai, kemarin.

Kesuksesan Rahmat secara individu tersebut menurut pelatihnya itu bukan kebetulan, atau gelar tersebut diberikan secara subjektif.

Tetap upaya keras dan prestasi serta didukung dengan kemampuan individu yang mumpuni.

Ya, Rahmat selain punya kemampuan dalam memainkan si kulit bundar dengan baik, ia juga berhasil membawa tim Nuku kategori 10 tahun yang dibelanya itu hingga bisa merengsek ke final dan meraih juara, usai mengalahkan Vilaray dengan skor telak 3-0.

...WAKILI Samb Hal. 10 resmi ditutup oleh kepala dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Tikep, Ali

untuk mengeksplorasi hal-hal yang berbeda,” kata Hazard. “Saya bisa memutuskan apakah saya akan pergi atau bertahan, tetap Chelsea yang akan memegang keputusan terakhir, dan jika mereka mau mereka bisa saja melepaskan saya,” ucapnya.

Jika ada kesepakatan, maka Chelsea akan menjual Hazard ke Madrid dengan bandrol 170 juta Pounds, atau 3.2 Triliun rupiah. (bln/yun) di TV dan orang pikir mungkin menyebabkan masalah. Faktanya, itu justru konsekuensinya,” tuturnya. Akibat masalah di sesi kualifikasi tersebut, Hamilton akan memulai balapan GP Jerman dari posisi ke-14. Sementara itu, rival Hamilton dalam perebutan gelar juara dunia, Sebastian Vettel, akan start terdepan. (dtc/yun) di Saschsenring.

“Kami harus mulai memenangi balapan lagi,” Rossi mengungkapkan di Autosport.

“Marquez 46 poin lebih unggul, tapi yang lebih penting dia semakin tangguh. Jadi, secara realistis sulit.”

“Bagaimanapun, kami seperti biasa akan berusaha. Masih ada 10 balapan lagi. Kalau orang-orang Jepang itu membantu kami dan kami bisa mengatasi masalah-masalah kecil yang ada,” ujarnya. (dtc/yun) champs, juga tak mau ketinggalan menyumbangkan kata-kata manisnya.

Mbappe baru saja mendapatkan prestasi besar di usianya yang masih terbilang sangat muda, yakni 19 tahun. Punggawa PSG itu sukses membawa Les Blues menjuarai Piala Dunia, raihan yang kedua untuk negaranya.

Dirinya pun tidak sekedar menjadi pelengkap dalam skuat asuhan Deschamps. Ia bahkan berhasil menarik perhatian publik dengan performa yang luar biasa saat melawan Argentina di babak 16 besar. Di final pun, ia juga turut menyumbangkan satu gol.

Bukan penggemar Prancis saja yang senang dengan kontribusinya selama pagelaran bergengsi itu. Deschamps sendiri mengakui kagum dengan bagaimana sang pemain menerima serta mengaplikasikan arahannya di lapangan. “Dia tahu kalau dirinya melakukan apa yang orang lain tak bisa. Dia pintar, dan mendengarkan. Saya memberitahunya saat bermain baik, tapi ada banyak orang yang mengatakan itu,” ujar Deschamps kepada Le Parisiens. “Saya juga mengatakan kepadanya apa yang tidak baik, meskipun itu hanya mewakili lima persen dari permainan. Dia memperbaikinya dan mendengarkannya,” tutupnya. (bln/yun) kini ingin meninggalkan Santiago Bernabeu.

Benzema bahkan disebut-sebut bersedia pindah ke Milan. Di Marzio menambahkan, Milan siap memberi kontrak tiga tahun senilai €9 juta per musim yang diminta Benzema. Selain itu, Milan juga siap menawari opsi perpanjangan satu tahun pada kontraknya.

Kabar hengkangnya pun semakin menguat setelah sang pemain menyelipkan pesan dalam unggahan di Twitter. Unggahan ini juga bertepatan dengan perayaan sembilan tahun dirinya membela Real Madrid.

“Sembilan tahun lalu, pertama kalinya saya mengenakan seragam Real Madrid. Terima kasih kepada presiden, seluruh klub, pemain dan juga semua pelatih yang saya temui di perjalanan,” tulis Benzema, seperti yang dikutip dari AS. “Saya sangat bangga mempertahankan lambang klub dan akan selalu berterima kasih di sepanjang hidup. #HalaMadrid,” pungkasnya. (bln/yun) masyarakat Kota Ternate agar, penampilan tim ini selalu meraih hasil menang,” ujarnya.

Sementara itu, pelatih Persitob, Firdaus Nyong mengaku tim asuhannya masih banyak kekurangan. Ia terus berupaya untuk memperbaiki kekurangan tersebut guna menghadapi lawan berikutnya. Kekurangan yang dimaksudkan Firdaus tersebut lebih pada aspek komunikasi yang kurang efektif. Sedangkan aspek lain, menurut Firdaus sudah sangat oke.

“Saya lihat banyak peluang tapi belum bisa diselesaikan dengan baik. Apapun yang terjadi, kita harus bisa memenangkan pertandingan.

Kita akan memperbaiki kekurangan yang ada ini,” ungkapnya. (mg-04/yun) atelt tersebut harus mencoba peruntungan di Jakarta karena dukungan pemerintah Maluku Utara kurang maksimal.

“Saya dikenal sebagai atlet taekwondo di DKI Jakarta, namun saya lebih cenderung ke Maluku Utara. Saya punya keinginan untuk mengajarkan atlet yang ada di Maluku Utara, hanya saja teman-teman dan pemerintah tidak memanggil saya,” ungkapnya.

“Harapan saya, adanya dukungan pemerintah, kalau sumber daya atlet dan sumber daya pelatih kita punya. Olehnya itu perhatian pemerintah sangat penting,” katanya.

Sekadar diketahui, Mantan atlet terbaik DKI yang dikenal dengan julukan “ Dul Honda” ini menyumbang medali emas untuk indonesia. (mg-04/yun) Pertemuan SSB Nuku U-10 dan Vilarai di final tersebut merupakan partai balas dendam bagi SSB Nuku. Sebelumnya, Vilaray mengalahkan Nuku U-10 di Piala Menpora dengan skor 1-0, April lalu. Di tim yang dibelanya itu, Rahmat diplot oleh coach Hasan Rivai sebagai pengatur serangan. Dan itu terbukti ampu dengan dominasi tim u-10 tahun hingga bisa meraih gelar juara. Rahmat memang sepertinya spesialis gelar individu yang satu ini. Sebelumnya, pada April lalu, di turnamen BLiSPI kategori usia 10 tahun, Rahmat lagi-lagi menyabet gelar yang sama, pemain terbaik. Saat itu, turnamen yang digelar di Gelora Kie Raha Ternate itu, Rahmat selain menjadi best player juga berhasil membawa tim yang dibelanya ke partai final. Namun, Rahmat cs harus kalah di partai puncak itu dan meraih juara dua.

Dengan raihan prestasi tersebut baik sebagai juara, maupun Rahmat yang tercatat sebagai pemain terbaik tersebut tentu bisa mendongkrak motivasi pemain usia dini untuk terus belajar dan berlatih. SSB Nuku akan terus memanfaatkan setiap turnamen usia dini baik di tingkat lokal maupun nasional. Sebab, dengan intens mengikutkan pemain di turnamen resmi tentu akan lebih mengasah kemampuan pemain secara individu maupun tim.

“Kita upayakan agar setiap event usia dini harus kita ikut. Ini penting buat mengembangkan bakat pemain usia dini agar bisa terus berkembang,” tutupnya. (yun) Dukomalamo, Minggu (22/7) sore kemarin.

Turnamen usia dini ini, untuk U-10 diikuti SSB Nuku A keluar sebagai juara, disusul SSB Villaray, dan Indonesia Muda Ternate puas di peringkat 3.

Sedangkan U-11, Samudera A menjadi

...TAKLUK Samb Hal. 10 Kedua tim memang baru bertemu.

Namun, dominasi Malut Post tidak bisa dibendung oleh Eros cs. Sejak kick off, tim yang dikomandoi Irman Saleh ini sudah mengendalikan permainan.

Dua gol bahkan sudah dilesakan Malut Post sebelum turun minum. Keunggulan Malut Post di babak pertama itu masing-masing jebloskan oleh striker andalan Malut Post, Fahrudin dan pengatur serangan, M. Sadri.

Tertinggal sejak menit awal, Peradi berusaha menaikkan tensi permainan untuk mengejar ketertinggalan. Na-

...SMPN Samb Hal. 1 sekolah yang dipimpin Sadli Ambaru ini mendapat tambahan siswa baru yang lebih banyak dari biasanya.

Membeludaknya siswa ini membuat sebagian siswa terpaksa belajar di lantai.

“Iya, sekolah kami kurang kursi meja untuk kelas 3. Tapi belajar melantai ini baru terjadi bulan ini, akibat siswa baru yang terdaftar di sini membeludak,” kata Sadli Ambaru, Sabtu (21/7), di ruang kerjanya. Saat ini, siswa di SMP 10 berjumlah 192 orang. Mereka tak hanya berasal dari desa sekitar seperti Loleo dan Sosowomo. Ada juga yang datang dari ibukota kecamatan, Wairoro, dengan jarak tempuh mencapai 19,9 kilometer. “Biasanya kami menerima siswa baru hanya sekitar 40 sampai 50 orang.

Tapi tahun ini mencapai 70 orang,” tutur Sadli yang berasal dari Ambon.

Kekurangan mobiler membuat para kakak kelas harus mengalah. Ya, kursi dan meja di ruang kelas IX dipindahkan ke kelas VII. Langkah ini diambil agar para siswa baru kebagian tempat duduk. “Kita anggap siswa daftar di sini adalah siswa baru, maka kursi meja di kelas 3 dipindahkan ke kelas 1. Nantinya diupayakan meja kursi untuk kelas 3 tersebut,” ungkap Sadli.

Alhasil, para siswa kelas IX belajar di lantai tanpa beralaskan karpet. Ada siswa yang duduk bersila, sandaran di dinding, hingga belajar sambil tiduran. “Meski begitu tidak mengurangi semangat belajar mereka. Meski terlihatnya tidak teratur, tidak seperti duduk di kursi,” ujar mantan guru SMPN 12

mun, pertahanan Malut Post terlalu ampuh untuk ditembus oleh Eros dan kolega. Skor 2-0 itu bertahan hingga babak pertama usai.

Setelah jeda, Malut Post seperti belum puas menambah pundi kemenangan mereka. Beberapa pemain ditarik keluar, dan memasukkan 3 pemain pengganti membuat serangan Malut Post makin merepotkan pertahanan Peradi yang di kawal Wandi dkk. Ya, Malut Post kembali menyarangkan dua gol ke gawang Peradi di pertengahan paru kedua itu. Dua gol tambahan itu masing-masing dicetak oleh Gunawan dan satu gol tambahan dari Fahrudin sekaligus mencatatkan namanya sebagai pemain yang mencetak brace di

laga kemarin.

Peradi FC terus mengejar ketertinggalan dengan sejumlah serangan sporadis, tapi hingga laga usai tidak menghasilkan sebiji gol pun. Malut Post tetap mampu mempertahankan keunggulan mereka hingga laga usai dengan skor 4-0.

Sebelumnya, laga kemarin adalah laga yang penuh emosional. Kedua tim yang belum pernah bertemu ingin membuktikan diri siapa yang paling hebat di partai persahabatan. Misi menang sama-sama diusung kedua tim, namun Malut Post menegaskan diri sebagai tim yang diperhitungkan di partai persahabatan setelah menekuk Peradi FC tersebut. (yun)

Halteng ini. Untuk mengatasi persoalan mobiler tersebut, SMP 10 akhirnya meminjam meja dan kursi dari SDN 2 Kluting Jaya di desa tetangga. Dapat 10 meja dan 20 kursi. “Alhamdulillah pinjaman kursi meja telah diberikan untuk menutupi kekurangan yang ada di sekolah,” ucap Sadli.

Selain itu, pihak sekolah juga melakukan pengadaan kursi dan meja plastik untuk situasi darurat. Meski penggunaan meja dan kursi plastik sendiri tampaknya tidak begitu nyaman bagi siswa. “Untuk pengadaan meja 25 pasang dan kursi plastik 29 pasang sebesar Rp 13 juta, melalui anggaran Bantuan Operasional Sekolah. Sehingga kelas yang tidak memiliki kursi dan meja tidak melantai lagi,” terang Sadli.

Menurut Sadli, pengadaan kursi meja selama ini terbuat dari bahan kayu yang kurang berkualitas. Dampaknya, mobiler tidak bertahan lama. “Kita harap ke depan kursi meja yang dibuat dari bahan kayu jangan asal bikin. Tapi harus betul-betul berkualitas hingga bisa bertahan lama,” harapnya.

Di sisi lain, kurangnya tenaga guru di SMP 10 memaksa sekolah merekrut 16 tenaga guru honorer. Para honorer ini dibayar Rp 150 ribu per bulan. “Guru PNS kami hanya 10 orang. Makanya saya inisiatif ambil tenaga honor,” tutur Sadli.

Sayangnya, para honorer ini belum mengantongi Surat Keputusan (SK) Bupati. Alhasil, pembayaran honor mereka masih menjadi tanggung jawab sekolah, dimana para guru PNS urunan menanggung upah tersebut. Selain itu, honor yang diberikan tergolong amat minim. Sedangkan honorer yang punya

SK Bupati saat ini mendapat upah Rp 700 ribu per bulan. “Semoga mereka juga cepat dapat SK biar honornya bertambah,” sambung Sadli.

Sedangkan untuk fasilitas buku, SMP 10 sudah memiliki perpustakaan yang dilengkapi buku-buku yang dibutuhkan siswa. “Untuk masalah buku di sini tidak kurang. Kami juga baru saja dapat bantuan buku dari pemerintah terkait buku kurikulum 13,” ujar Sadli.

Meski sarana dan prasarana di SMP 10 masih minim, minat siswanya untuk berprestasi boleh diandalkan.

Terutama di bidang olahraga. “Yang terbaru, siswa kami, Alfin Rino, mewakili Maluku Utara untuk lomba lari 100 meter di Jakarta,” ungkap Sadli dengan nada bangga.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Halteng, Muksin Ibrahim sempat turun langsung ke SMP 10 pasca mendengar kabar kekurangan mobiler di sekolah itu. Dia berharap, sekolah-sekolah yang kekurangan fasilitas dapat menyampaikan langsung ke pihak Dikpora. “Kalau ada kekurangan bisa komunikasi dengan kami, supaya masalah yang dihadapi bisa kita cari solusinya. Alhamdulillah yang di SMP 10 sudah diatasi pihak sekolah,” katanya.

Menurut Muksin, salah satu program Bupati Edi Langkara dan Wakil Bupati Abdurrahim Odeyani adalah penyediaan fasilitas pendidikan yang memadai. Serta penerapan pendidikan gratis tanpa menarik biaya dari siswa.

“Harapannya supaya pendidikan di Halteng bisa maju, sumber daya manusia di daerah ini lebih berkualitas,” pungkasnya.(wmj/kaki)

Timnas U-23 Masih Percaya Kualitas Andritany

ANDRITANY Ardhiyasa

PELATIH Timnas Indonesia U-23, Luis Milla, masih memercayai Andritany Ardhiyasa untuk mengisi slot penjaga gawang timnya. Padahal, saat ini banyak kiper muda berkualitas yang bermunculan di kompetisi Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak 2018.

Sebelumnya, Luis Milla kembali memanggil pemain untuk menjalani pemusatan latihan (TC) tahap akhir Timnas Indonesia U-23 jelang Asian Games 2018. Dari 24 pemain yang dipanggil untuk mengikuti TC di Bali pada 24 Juli hingga 11 Agustus, tiga di antaranya berposisi kiper, dan salah satunya adalah Andritany.

Padahal diketahui, Andritany saat ini belum bisa menunjukan performa terbaiknya pasca-cedera ketika membela Timnas Indonesia U-23 pada turnamen Anniversary Cup 2018. Kala itu, dia harus istirahat cukup panjang karena mengalami retak pada tulang pipi sebelah kanan dan tulang penyangga mata.

Laga tunda pekan ke-12 Liga 1 antara Persija melawan Persebaya pada 25 Juni kemudian menjadi momentum kembalinya Andritany berkompetisi pasca-cedera. Namun dalam enam penampilan terakhir bersama Macan Kemayoran, dia belum bisa menunjukan performa terbaiknya. Tercatat, dia kebobolan 10 gol dalam enam partai terakhir. Di sisi lain, justru kiper-kiper muda seperti Miswar Saputra (Perse-

baya Surabaya) dan Nadeo Argawinata (Borneo FC) tampil sangat menawan di kompetisi. Untuk Miswar, dia pernah dilirik Luis Milla, namun kala itu Persebaya tidak melepasnya.

Adapun, penampilan garang Nadeo di bawah mistar gawang Borneo FC malah mampu membuatnya menjadi kiper utama menyingkirkan Muhammad Ridho. Nama terakhir merupakan kiper senior Timnas Indonesia U-23 saat ini.

Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Bima Sakti mengungkapkan, urusan memilih pemain adalah sepenuhnya wewenang Luis Milla. Pelatih asal Spanyol itu menilai, Andritany masih layak menjadi pilihan utama.

“Kalau ganti belum tahu ya, karena ini Luis Milla semuanya dan masukan dari coach Edu (mantan pelatih kiper Timnas Indonesia U-23) kemarin sebelum dia ke Qatar. Jadi sementara ini masih Andritany, karena kemarin dia memang habis cedera. Kemudian mulai kembali lagi tampil di Persija jadi saya pikir mungkin sementara masih Andritany,” ujar Bima Sakti.

Sementara itu di posisi non-kiper, Bima Sakti mengakui saat ini bermunculan pemain-pemain muda yang bagus, contohnya Frets Listanto Butuan (PSMS Medan), Wahyudi Hamisi (Borneo FC), Indra Mustafa (Persib Bandung), dan Dallen Doke (Bali

United). Namun peluang untuk masuk ke Timnas Indonesia U-23 sangat kecil karena terlalu riskan, mengingat persiapan yang tak lama lagi.

“Yang pasti mereka bagus semua, muncul di liga dan performa mereka terus meningkat. Tapi semua tergantung coach Luis Milla, apakah dia memberikan kesempatan buat mereka atau tetap memantau. Tapi ini juga mepet sekali karena yang dipanggil yang biasa sering kumpul, kalaupun ada lagi tambahan mungkin yang benar-benar memang kualitasnya bagus,” imbuh Bima Sakti.

Sementara itu, Kiper Timnas Indonesia U-23, Awan Setho Raharjo menilai, pemusatan latihan (TC) yang dijalani timnya akan terasa lebih efektif. Sebab, waktu berkumpul yang lama bakal berpengaruh terhadap performa para pemain.

Timnas Indonesia U-23 bakal melakoni TC tahap akhir jelang berkiprah di Asian Games 2018 pada 24 Juli hingga 11 Agustus di Bali. TC yang memakan waktu hampir tiga pekan ini merupakan yang paling lama. Berpatokan pada TC yang digelar sebelumnya di setiap akhir bulan, Hansamu Yama dkk maksimal hanya berkumpul selama sepuluh hari.

Sebagai pemain, Awan Setho mengaku tidak masalah harus menjalani TC lebih panjang. Yang terpenting menurutnya, dia siap untuk mengikuti intsruksi pelatih. “Ya mungkin itu sudah bagian dari rencananya coach Luis Milla. Kami sebagai pemain juga harus siap mau jangka pendek atau panjang yang penting kami bisa adaptasi dengan cepat, yang jelas waktu yang pendek harus dimaksimalkan semaksimal mungkin dan harus dimanfaatkan,” ujar Awan Setho.

Sementara itu soal tempat TC yang digelar di Bali, Awan Setho menilai tidak ada masalah. Kiper milik Bhayangkara FC ini hanya ingin fokus berlatih dan memberikan perfoma terbaik.

“Tentunya ini bagus, cari suasana baru, sebelumnya kan di Jakarta terus, dan sekarang di Bali. Jadi kami harus fokus di TC terakhir ini,” katanya. (bln/ yun)

Kartu Merah Jadi Kambing Hitam Kekalahan Persebaya PELATIH Persebaya Surabaya, Angel Alfredo Vera menyebut kartu merah yang diterima oleh Oktafianus Fernando menjadi salah satu penyebab kekalahan dari PSIS Semarang, Minggu (22/7). Pada laga ini, Green Force dipaksa menyerah dengan kedudukan 1-0.

Menurut Alfredo, sejak awal pertandingan, Persebaya tampil cukup baik dan mampu mengendalikan permainan.

Namun, setelah wasit memberikan kartu merah kepada Oktafianus di menit 40 [kartu kuning kedua], permainan

menjadi sedikit berubah.

“Kita hari ini kurang beruntung karena dari awal kita sudah melihat dan kontrol pertandingan. Mungkin karena sudah kena kartu merah, PSIS punya seberapa kesempatan,” ungkap Alfredo.

Namun, mantan pelatih Persipura Jayapura ini tidak sepenuhnya menyalahkan Ovan -sapaan akrab Oktafianus- atas kekalahan Persebaya. Karena sebelum mendapat kartu kuning kedua, Ovan dinilai banyak berkontribusi di lini serang Persebaya.

“Waktu dia [Ovan] ada di lapangan,

ada benar juga. Dia cepat, dia bisa bantu di depan, kontrol situasi,” Alfredo menambahkan.

Pelatih berpaspor Argentina ini juga tetap mengapresiasi semangat juang yang ditunjukkan oleh penggawa Green Force. Terutama usahanya untuk bisa mengejar ketertinggalan hingga peluit panjang dibunyikan.

“Kita masih kejar untuk bisa kasih imbang pertandingan, dan tidak bisa.

Tapi tim sudah bekerja keras, kasih maksimal di lapangan, semua tampil bagus,” pungkasnya. (bln/yun)

kampiun dan Mayoma di tempat kedua, disusul SSB Indonesia Muda Ternate. Begitu juga dengan usia 12 tahun, Samudera lagi-lagi menjadi yang terbaik, juara dua dipegang SSB Nuku dan Juara III ditempati SSB Indonesia Muda Ternate.

Sedangkan, pemain terbaik U-10 adalah Rahmat A Sero-Sero dari SSB Nuku, kemudian pemain terbaik U-11 disabet M. Sanjunarsa dari SSB Mayoma B. sedangkan best player U-12 jatuh ke tangan M. Ijul Daim Langkara.

Ketua Panitia, Agus Sosilo yang ditemui di Stadion Marimoi kemarin, menjelaskan festival Nuku dilaksanakan rutin tiap tahun. Sampai sekarang, terhitung Festival Nuku sudah 3 kali dilaksanakan. Bagi tim SSB yang menjadi pemenang mendapat bonus uang binaan, sertifikat dan piala.

Namun khusus untuk yang menjadi pemenang juara I pada U-11 tahun, nantinya akan diutus mewakili Provinsi Maluku Utara, pada ajang Liga Muda di Bandung dalam waktu dekat.

Ia berharap, turnamen Festival Nuku ini kedepan bisa ada perhatian dari Pemerintah, dalam rangka meningkatkan minat dan bakat anak di usia dini, khususnya di bidang sepak bola. Karena sudah 3 kali festival Nuku digelar, tapi belum ada perhatian pemerintah. Kepala Dispora Ali Dukomalamo, dalam sambutannya menyampaikan, kedepan pemerintah Kota Tikep akan ikut memberikan perhatian dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan festival Nuku tersebut. (far/yun)

MANCA SPORT SENIN, SE S EN NIIN, 23 23 JULI JULI 2018 20118 20 8 Malut Post HALAMAN HALA 12

Goda Hazard dengan Nomor 7 Madrid Temui Chelsea untuk Bahas Transfer MADRID - Real Madrid bertemu dengan Chelsea untuk membahas transfer Eden Hazard, Sabtu (21/7) akhir pekan kemarin. Hazard diharapkan bergabung dengan Los Blancos setelah klub juara Liga Champions tersebut kehilangan Crisitiano Ronaldo.

Seperti yang diketahui bahwa Ronaldo hengkang meninggalkan Real Madrid untuk gabung dengan Juventus dengan harga 105 juta euro. Ditinggalkan Ronaldo merupakan kehilangan besar sebab pemain 33 tahun tersebut adalah mesin gol bagi Real Madrid.

Real Madrid ingin menggantikan Ronaldo dengan Neymar atau Kylian Mbappe. Namun dua pemain PSG tersebut sepertinya tak akan meninggalkan klubnya musim ini. Dua pemain tersebut masih terbilang baru di Parc des Princes. Dengan demikian, target paling realistis untuk terwujud

EDEN Hazard

LEWIS Hamilton

Saat Hamilton Dorong Mobilnya HOCKENHEIM - Lewis Hamilton harus patah hati di kualifikasi GP Jerman. Mobilnya mengalami masalah sehingga ia tak bisa menuntaskan kualifikasi. Dalam sesi kualifikasi di Sirkuit Hockenheim, Sabtu (21/7) kemarin, Hamilton sebenarnya sudah lolos untuk Q2. Tapi pebalap Mercedes itu tak bisa melanjutkan kualifikasi karena mobilnya rusak.

Hamilton terlihat melebar di Turn 1 di akhir Q1. Tapi mobilnya tetap melaju kencang sehingga terguncang saat melewati kerb.

Tak lama kemudian, mobil Hamilton akhirnya berhenti. Hamilton kemudian keluar dari mobil dan berusaha mendorongnya kembali ke pit. Pebalap asal Inggris itu masih berusaha agar mobilnya bisa diperbaiki sehingga ia bisa melanjutkan kualifikasi.

Namun usaha Hamilton itu sia-sia. Tampak sangat emosional, juara dunia empat kali itu kemudian terlihat berlutut di samping mobilnya.

“Saya benar-benar tidak tahu persis apa yang terjadi. Jadi dalam pikiran saya seperti ‘bawa mobilnya kembali ke trek’ tapi mereka (tim) meminta saya untuk mematikan mobilnya,” ujar Hamilton seperti dikutip situs resmi F1.

“Saya melompat dan ingin melihat apakah saya bisa mendorongnya kembali. Saya lihat ada oli bocor dan lainnya, jadi saya tahu saya harus berhenti dan membiarkan mereka menempatkan mobilnya di suatu tempat,” katanya.

“Itu hanya keinginan untuk tidak menyerah.

Saya cuma ingin terus berusaha,” sabungnya.

Usai diinvestigasi, Mercedes menyatakan mobil Hamilton mengalami masalah pada setir. Kerusakan tersebut justru terjadi sebelum Hamilton melebar di Turn 1.

“Kami mengalami kegagalan di Turn 1 karena Lewis melewati kerb ‘normal’ yang digunakan semua pebalap di titik tersebut saat kualifikasi,” demikian bunyi pernyataan Mercedes.

Baca: HAMILTON... Hal 11

Madrid] adalah spesial tapi jersey biru [Chelsea] cocok dengan saya jadi tak masalah jika tetap bertahan,” paparnya.

Nah, Real Madrid bahkan sudah mempersiapkan seragam bernomor punggung 7 untuk bintang Chelsea yang menjadi incaran mereka itu. Nomor ini memang tengah lowong di Madrid setelah kepergian sang megabintang, Cristiano Ronaldo ke Juventus beberapa waktu lalu.

Dilansir Don Balon, Real pun berupaya makin membuat Hazard tergoda dengan menyiapkan jersey nomor 7 untuk dipakai pemain internasional Belgia tersebut. Nomor ini cukup ikonik di Madrid. Sebelum Ronaldo, nomor pun pernah lama menjadi ciri khas dari legenda Los Blancos, Raul Gonzalez.

Sebelumnya Madrid juga diklaim sudah memiliki persetujuan dengan Hazard, meski hanya sebatas verbal saja. Kini kesepakatan pun juga sudah dijalin dengan Chelsea.

Baca: HAZARD.. Hal 11

Jangan Bikin Kesalahan Lagi, Marquez SEMPAT meragukan di awal, Yamaha mulai mengintimidasi. Marc Marquez bertekad tak akan membuat kesalahan lagi, yang berpotensi menguntungkan rival-rivalnya. Rider Repsol Honda itu memang mendominasi paruh pertama MotoGP 2018. Dari sembilan balapan, Marquez memenangi lima di antaranya sehingga mantap memuncaki klasemen dengan keunggulan 46 poin dari rival terdekatnya, Valentino Rossi.

Meski demikian, Marquez dua kali gagal memperoleh angka. Pebalap Spanyol mengacaukan balapannya di seri Argentina sehingga finis ke-18, kemudian jatuh di seri Italia untuk finis di urutan 16.

Sementara itu, Rossi memperlihatkan tanda-tanda bangkit usai meraih hasil kurang oke di empat balapan awal.

Pebalap Movistar Yamaha ini sukses empat kali naik podium dalam lima balapan terakhir, termasuk saat finis di belakang Marquez di Sachsenring.

Sedangkan Maverick Vinales menunjukkan peningkatan usai hanya sekali naik podium (finis kedua di Austin) dalam tujuh balapan pertama. Rekan setim Rossi itu sukses naik podium ketiga dalam dua balapan terakhir.

“Itu adalah sebuah kemenangan yang penting sebelum jeda musim panas, sudah pasti, karena kami sudah bekerja keras selama paruh pertama musim dan memenangi lima balapan,” Marquez mengungkapkan di MotoGP.com, yang dilansir Tuttomotoriweb.

uga telah membuat du ua ke kesa salahaan, “Tapi kami juga dua kesalahan, atkan dua nol poin. K ami tid dak bi isa yang mengakibatkan Kami tidak bisa n kesalahan-kesalahan semacam semaaccam itu. itu u. lagi melakukan us berbenah karena pebala-pebalap peebaalaala pe pebalap Kami harus terus n ttangguh.” an ngg gguh uh.” h Yamaha sangat cepat, dan mereka kian aru uh ke kedu d a “Kami harus mengingat hal ini untukk pa paruh kedua ng waktunya liburan. Se Sete t lahn hnya kkam a i musim. Sekarang Setelahnya kami berikuttnya, a” ce cetu tuss ju jjuara aa ar harus bersiap untuk 10 balapan berikutnya,” cetus li itu. dunia enam kali akui u ssulit ulitt ul Sebelumnya,, Valentino Rossi mengak mengakui uez di sisa kompetisi. Kem mena nanna n-n mengejar Marquez Kemenann beruntun Marquez di M otoG ot oG o GP gan kesembilan MotoGP ekan lalu mengukukuhkan mengukukuh hka kan n po p Jerman akhir pekan po-ak klasemen. Pebalap Re Reps psoll sisinya di puncak Repsol ndulang 165 poin, mening ng-Honda ini mendulang meningeli lisi siih galkan Rossi di bawahnya dengan se selisih 46 poin. pil impresif sejak balapan balaapaan Marquez tampil oGP Argentina dengan denggaan n kacau di MotoGP menangan dalam tuj juh h meraih lima kemenangan tujuh itu u, seri terakhir. Di antara periode itu, lo Marquez sekali gagal finis di Mugell Mugello ik podium kedua di di dan sukses naik Catalunya.

Baca: MARQUEZ... Hal 11

Pantas Disebut Pemain Terbaik Dunia

KYLIAN Mbappe

MARC Marquez

FORMULA ONE

adalah mendatangkan H Hazard.

Real Madrid sendiri sebenarnya sudah lama dikaitkan dengan Haz Hazard. Setelah enam tahun bermain untuk Chelsea, musim panas ini dipercaya akan menjadi waktu pe perpisahan Hazard dengan Stamford Bridge.

Ketika Real Madrid ditangani Zinedine Zidane, sebenarnya suda sudah beberapa kali disebutsebut mengincar Hazard Hazard. Namun keinginan untuk mendapatkan pemain 27 tahun tersebut belum terwujud hingga saat iini. Saat ini Zidane sudah tidak pelatih Real Madr Madrid setelah mengundurkan diri. Namun hal itu tak menutup kemungkinan Hazard untuk pindah ke tim di La Liga tersebut.

Beberapa waktu lalu lalu, Hazard mengeluarkan pernyataan bahwa tanpa Zidane, Real Madrid tetap menjadi tim impian bag bagi semua pemain.

“Apakah Real membu membuat mimpi saya berkurang tanpa Zidane? Zidane aadalah orang spesial, benar, tapi saya rasa Real ada adalah impian semua orang,” katanya saat di Piala Du Dunia 2018.

“Zidane atau tanpa Z Zidane, jersey putih [Real

GELANDANG Chelsea, Tiemoue Bakayoko melemparkan pujian kepada Kylian Mbappe.

Bakayoko percaya bahwa penyerang PSG itu sudah layak disejajarkan dengan para pemainpemain terbaik dunia saat ini.

Nama Mbappe memang tengah meroket dalam dua musim terakhir. Ia tampil mengesankan di Liga Prancis, di mana dalam dua tahun ia membawa AS Monaco dan PSG menjadi juara Ligue 1.

Ke c e m e r l a n ga n Mb a p p e semakin memancar di Piala Dunia 2018. Dengan mengemas empat gol, ia sukses membawa Timnas Prancis memenangkan trofi piala dunia kedua mereka sepanjang sejarah.

Bakayoko yang pernah satu tim dengan Mbappe di Monaco menilai bahwa kompariotnya itu sudah pantas disebut pemain terbaik dunia. “Saya sebenarnya tidak kaget dengan kesuksesannya saat ini,” buka Bakayoko kepada G oal International.

Bakayoko menilai kunci kesuksesan Mbappe adalah bagaimana kematangan permainannya yang ia raih di usianya yang relatif masih muda.

Baca: TERBAIK... Hal 11

Morata Lebih Ideal Ketimbang Benzema

ALVARO Morata

MILAN - Legenda AC Milan, Luca Antonini angkat suara mengenai kandidat penyerang baru Rossonerri musim depan. Antonini percaya bahwa sosok Alvaro Morata menjadi sosok yang lebih ideal bagi Il Diavolo Rosso ketimbang Karim Benzema.

Sudah bukan rahasia lagi jika AC Milan tengah mencari striker baru di musim panas ini. Rossonerri mencari tambahan tenaga di lini serang mereka demi mendongkrak prestasi mereka di Serie A musim depan.

Sejauh ini ada dua nama yang getol digosipkan akan bergabung ke San Siro.

Mereka adalah Alvaro Morata dari Chelsea dan striker Real Madrid Karim Benzema. Namun Antonini menilai Morata kemungkinan besar yang akan menjadi pemain baru Rossonerri. “Saya rasa Morata dan Milan telah saling memilih satu sama lain,” buka Antonini kepada RMC Sports.

Antonini percaya bahwa Morata lebih mudah untuk didapatkan daripada Benzema di musim panas ini. “Saat ini tugas Milan adalah mereka harus bisa meyakinkan Chelsea yang memegang kendali atas transfer ini,” katanya.

“Saya sendiri merasa, penyerang Spanyol itu jauh lebih cocok daripada pemain seperti Benzema. Pemain Prancis itu lebih cocok untuk bermain bagi Napoli,” tandas eks bek Rossonerri tersebut.

Morata sendiri sejatinya baru bergabung dengan Chelsea tahun lalu. Ia dibeli dari Real Madrid dengan harga 58 juta pounds.

Penyerang Timnas Spanyol itu sempat tampil meyakinkan di awal musim. Namun memasuki pertengahan musim hingga akhir, ia kesulitan mencetak gol sehingga Chelsea terpuruk di Liga Inggris. Laporan yang ada menyebut ia akan dilepas oleh Maurizio Sarri yang ingin mendatangkan striker baru ke Stamford Bridge.

Baca: MORATA... Hal 11

MAJANG POLIS SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 13

Asghar: Kita Memang Ketinggalan Pemkot Harus Intens Gelar Pelatihan Peningkatan Mutu Guru Editor : Sunarty Peliput : Abd Yahya Abdullah Arwani Jufri TERNATE – Rendahnya tingkat kelulusan guru di Kota Ternate dalam mengikuti Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG), sangat disayangkan. Pasalnya, hal ini bisa menunjukkan kualitas guru Kota Ternate saat ini masih berada di bawah rata-rata.

Ini mengundang sorotan dari berbagai pihak. Pertama dari Akademisi Universitas Khairun (Unkhair), Sahril Muhammad.

Menurutnya, hal ini bukan hanya dialami guru di Kota Ternate tapi seluruh Maluku Utara (Malut). Ini karena guru masih lemah dalam mengembangkan potensinya terutama di jurusan yang dijalaninya.

“Untuk itu, butuh kesadaran dari setiap guru untuk tetap belajar,” tambahnya.

Baca: KETINGGALAN.. Hal 16

Ibrahim Akui Sulit Mutasi Guru ke Kecamatan

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

LAHAN POTENSIAL Barang-barang bekas berserakan dimana-mana. Ini setelah bangunan semipermanen yang digunakan sebagai tempat hunian maupun tempat usaha dibongkar pekan lalu. Tempat itupun langsung diserbu para pengais besi tua, sebab di balik sampah-sampah tersebut banyak barang yang potensial bagi mereka untuk dijadikan rupiah.

Khitan 110 Anak dan Bagi 300 Paket Perlengkapan Sekolah

ANGGARAN Rp 15 M untuk GKR, Gol

TERNATE- Dewan Pempinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maluku Utara (Malut) bersama Kampong Malanesia Kelurahan Gambesi, Kemarin (22/7) menggelar sunnatan massal dan penyaluran bantuan perlengkapan sekolah bagi anak yatim piatu.

IBRAHIM MUHAMMAD Kadis Pendidikan dan Kebudayaan

SEMENTARA itu, terkait dengan pemerataan guru melalui zonasi guru yang disinggung Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) belum lama ini, kembali menuai sorotan.

Pasalnya, saat ini, kebutuhan tenaga guru di wilayah kecamatan Moti, Hiri dan Batang Dua belum juga terjawab.

Baca: KHITAN.. Hal 16

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

STADION Gelora Kie Raha

TERNATE – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate optimis rencana renovasi Gelora Kie Raha (GKR) pada 2019 nanti terlaksana. Ini terkait dengan usulan Renovasi GKR melalui dana Alokasi Khusus (DAK) 2019 yang sudah ada sinyal akan diterima.

Kabar ini disampaikan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Ternate, Sukarjan Hirto, akhir pekan lalu. “Sekitar Rp15 miliar, karena banyak permintaan dari daerah lain makanya kami usul bertahap,” katanya.

Baca: GOL.. Hal 16

Kalau kita mutasi dari kota ke Moti, Hiri yang sudah bersertifikasi, di sana rombongan belajar (rombel) kecil kasihan juga, itu yang jadi petimbangan

MENGUATKAN: Ekspresi seorang ayah yang menunduk sambil menggenggam tangan anaknya untuk memberikan kekuatan sekaligus menenangkan putranya saat mengikuti khitanan Massal di Kampoeng Melanesia

Baca: IBRAHIM.. Hal 16 MASLAN AJID MALUT POST

LPJ Terlambat, Bosda Tertunda

TERNATE – Lambannya pencairan dana Bantuan Operasional sekolah Daerah (Bosda) untuk tingkat SMP, berdampak terhadap pemasukan laporan Pertanggung jawaban (LPJ). Ini diakui Kepala sub Bagian (Kasubag) Keuangan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud)

Kota Ternate, Irnawati Imam.

Menurutnya, hingga kini masih banyak sekolah yang belum memasukkan laporan untuk bulan Mei. “Sudah ingatkan ke semua sekolah agar segera kumpul LPJ-nya,” kata Irnawati.

Bagi sekolah yang tidak memasukkannya maka, Dikbud hanya

akan mengajukan permintaan sesuai jumlah sekolah yang sudah menyampaikan laporannya.

“Kami hanya akan buat permintaan bagi sekolah yang sudah kumpul,” tandasnya, Sabtu (21/7).

Baca: BOSDA.. Hal 16

UMKM Keluhkan Pelayanan Bank Sudin: Merasa Dipersulit Mengurus KUR Banyak UKM yang

mengaku sudah ajukan permintaan tapi tidak diakomodir sampai saat ini SUDIN ROBO Kadis Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop dan UKM)

HASIL UMKM: Hasil kerajinan produk UMKM yang dipamerkan di salah satu pameran

TERNATE – Macetnya pengembalian pinjaman dari 50 koperasi ke pihak bank, berdampak buruk terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lainnya. Pasalnya, akibat masalah tersebut kini akses UMKM untuk mendapatkan pinjaman di bank khususnya Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi sulit.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

(Dinkop dan UKM) Sudin Robo, akhir pakan lalu. Diakuinya, hal itu disampaikan langsung para pemilik usaha binaan Dinkop UKM. ”Banyak UKM yang mengaku sudah ajukan permintaan tapi tidak diakomodir sampai saat ini,” katanya. Padahal pemerintah telah menjamin kredit bagi usaha mikro, kecil dan menengah.

Sudin juga mengaku banyak terima laporan tentang bank yang meminta agunan kepada masyarakat saat mengajukan KUR. Padahal, untuk pinjaman minimal Rp15 juta tidak perlu ada jaminan.

Baca: PELAYANAN.. Hal 16

DOK. MALUT POST

AROUND TERNATE SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 14

Art: Resayfa Rumra

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi Malut Post Melalui SMS ke 082187824748.

SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

SEMENTARA ITU Warga Minta Pemkot Perbaiki Jalan Rusak

Talud di Barangka Soa Sio Tinggal Tunggu Jebol Minta Dinas Terkait Segera Turun Tangan Editor : Erwin Syam Peliput : Maslan Adjid

di perbatasan lingkungan Soa

TERNATE-Talud yang berdiri di barangka perbatasan antara Kelurahan Soa dan Soa Sio, kondisinya saat ini tinggal menunggu jebol dan longsor.

Hal ini dikarenakan bagian pondasi talud sudah tergerus air sejak lama dan telah membentuk lubang besar berdiameter kurang lebih empat hingga lima meter. Rahmat, salah satu warga Soa Sio yang ditemui koran ini Minggu kemarin menuturkan, posisi talud yang pondasinya berlubang itu berada tepat di belokan, saat hujan turun dan volume air meningkat, kiriman air dari daerah yang lebih tinggi terus menggerus bagian pondasi yang sebelumnya rusak dihantam material batu dan batang pohon, akibatnya lama kelamaan, bagian pondasi kemudian jebol dan membentuk lubang besar.”jika tidak diperbaiki dalam waktu dekat, saya pastikan talud yang berada di Rt 02 Rw 01 kelurahan Soa Sio ini pasti jebol, masalanya lubang pondasi semakin hari makin membesar karena hujan setiap saat turun.”

Tutur Rahmat Rahmat berharap, pihak Dinas terkait untuk segera datang dan memperbaiki kondisi talud

dan Soa Sio tersebut agar tidak terjadi longsor hingga memakan korban.”paling tidak mereka Pemerintah dengan dinas terkait

bisa meletakan tumpukan batu untuk menahan arus air yang kuat saat hujan turun.” Harap Rahmat. (tr-02/Lid)

RUSAK: Bagian pondasi talud yang rusak.

Seminggu, Warga Maliaro Puasa Air Bersih

Ke Pulau Hiri, Camat Utara Sosialisasi Gemma SOSIALISASI: Camat Ternate Utara saat melaksanakan Sosialisasi.

Ilustrasi air bersih

Ruas jalan rusak di Kelurahan Sangaji Utara

TERNATE – Ruas jalan di Rt 03, lingkungan Sangaji Utara mulai dikeluhkan warga, pasalnya jalan yang menjadi satu satunya akses masuk penduduk di area tersebut, rusak dan pengendara sering tergelincir saat melintas Robo Salasa, warga lingkungan Sangaji Utara yang ditemui Koran ini kemarin menuturkan, jika pengendara yang melintas di area tersebut pada siang hari itu tidak terlalu berbahaya karena posisi material batu dan pasir bisa terlihat jelas oleh pengendara, namun saat malam tiba, jalan ini sering kali terjadi kecelakaan karena pengendara tergelincir dan saling tabrak karena sulit melihat material batu dan pasir serta penerangan jalan yang tidak baik hingga lakalantas terjadi. ”kami mohon agar Pemkot Ternate untuk selalu aktif turun ke lingkungan warga agar melihat kebutuhan yang utama dari warga, dan kemudian menyediakannya, salah satunya jalan ini, kami memohon agar Pemkot segera memperbaikinya.” Tutup Robo Salasa. (tr-02/Lid)

TERNATE - Sudah satu Minggu belakangan ini, warga di lingkungan RT 17 Kelurahan Maliaro, Ternate Tengah, harus puasa air bersih, karena pelayanan air tiba tiba dihentikan tanpa pemberitahuan dan kejelasan dari PDAM Hamid, salah satu warga Maliaro mengaku, sepekan sudah masyarakat di lingkungan RT 17 Maliaro kesulitan mendapatkan layanan air bersih, padahal setiap bulan kami membayar tagihan air dari PDAM. “Kewajiban kami untuk membayar telah kami penuhi, dan setiap bulan kami bayar, namun pelayanan dan tanggungjawab dari PDAM ini yang kami sesalkan, kalau layanan

air tidak berjalan, mohon untuk diberitahukan, agar kami bisa mengantisipasi, jangan diam diam saja, air ini kebutuhan sehari hari kami,” Tutur Hamid Selain itu kata Hamid, jika layanan air dari PDAM di masyarakat yang terganggu, mohon agar daerah yang bermasalah itu diberitahukan dan dilayani kiriman air dengan menggunakan truck tanki agar kebutuhan warga terpenuhi.

“Selama satu Minggu terakhir, kebutuhan air, kami harus beli di penjual air keliling, mana tanggungjawab PDAM sebagai penyedia jasa layanan air minum, ini tentu sangat tidak professional,” Tutup Hamid.(tr-02/Lid)

dan itu berlangsung secara turun temurun. “nah melalui sosialisasi terkait gerakan menabung dan memanen air hujan serta bagaimana membangun instalasi pemanfaatan air hujan yang lebih modern dan praktis, masyarakat yang sebelumnya telah berpengalaman untuk penampungan air hujan, kedepan bisa mengembangkan metode pemenuhan air bersih, higenis dengan pola dan cara yang diajarkan oleh tim dari kecamatan Ternate Utara, serta mengkonservasi air tanah melalui sumur resapan yang dibangun dalam IPAH.” Tutur Zulkifli Kegiatan sosialisasi yang diikutkan dalam program TMMD Ke-102 Kodim 1501 Ternate itu, direncanakan akan berlangsung selama empat hari kedepan sejak sabtu, dan akan berakhir pada Selasa besok. (tr-02/Lid)

TERNATE — Tidak hanya fokus di Kecamatan Utara saja, aksi gerakan menabung dan memanen air hujan (Gemma) terus digalakan Pemerintah kecamatan Ternate Utara hingga ke Pulau Hiri Hal itu tergambar dari aksi sosialisasi yang dilaksanakan Pemerintah kecamatan Ternate Utara di Kelurahan Tafraka, kecamatan Hiri, akhir pecan kemarin, terkait pemanfaatan air hujan serta bagaimana membangun instalasi pemanfaatan air hujan (IPAH). Kepada Koran ini, Zulkifli, Camat Ternate Utara menjelaskan, hampir sebagian besar masyarakat yang tinggalnya di daerah ketinggian serta beberapa daerah yang susah mendapatkan layanan air bersih, mereka lebih banyak memanfaatkan air hujan dengan membuat bak penampung melalui atap rumahnya,

JURNALISME WARGA

TAK BERTUAN: Kondisi lokasi tempat wisata di Rum Balibunga yang memprihatinkan.

Pariwisata Rum Memprihatinkan DARI pintu masuk gerbang di Rum Balibunga menunjukan arah jalan menuju ke pariwisata Rum. Namun sayangnya pariwisata kini dirubah menjadi tempat balapan motor. dari pembangunan jalan yg ada nampak bahwa pembangunan in belum selesai karena melihat jalan yg sebagiannya belum diaspalkan.

Tapi sampai sekarang proyek pembangunan jalan itu tidak di lanjutkan lagi hingga jalan yg tdinya dapat dilihat dari luar kini di tutupi oleh rerumputan yg tumbuh semakin tinggi. dan yang paling anehnya lagi jalan masuk ke pariwisata di tutup menggunakan batang kelapa. ini menimbulkan sebuah tanda tanya tapi

tak ada yg membicarakan akan hal ini. jika saja pariwisata tidak di jadikan tempat balapan namun direnofasi ulang kemungkinan besar akan bisa menambahkan penghasilan anggaran daerah.(*) Pengirim: Ar warga Tikep.

AKADEMIKA SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 15

Kuliah Kimia Lingkungan Bersama Dr Zulkif Zam Zam M.Sc

Pentingnya Uji Kimia Terhadap Kualitas Air Minum Isi Ulang Dr Zulkif Zam Zam M.Sc Dosen Program Studi (Prodi) Kimia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate

Topik yang dibahas pada edisi kali ini tentang Pentingnya Uji Kimia Terhadap Kualitas Air Minum Isi Ulang (Depot). Topik ini merupakan bagian dari mata kuliah Kimia Lingkungan, yang disampaikan Dr Zulkif Zam Zam M.Sc, dosen Prodi Kimia, FKIP Unkhair kepada mahasiswa semester VI. Berikut narasi yang disampaikan secara bertutur oleh yang bersangkutan:

Pengantar Air merupakan sumber kebutuhan pokok bagi mahluk hidup, karena berfungsi sebagai bahan pelarut dan sebagai pendispersi berbagai senyawa yang terdapat di dalam bahan makanan. Air juga merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan setelah udara. Menurut WHO kebutuhan air bersih bagi penduduk rata-rata di dunia berbeda. Majalah TIME pada Mei 2017 melaporkan, di hadapan Sidang Dewan Keamanan PBB 6/5/2017 Sekjen PBB Antonio Gueteres menyampaikan pada tahun 2050 permintaan terhadap Air Bersih diproyeksikan meningkat lebih dari 40%, dimana saat itu setidaknya seperempat populasi dunia akan hidup di negara-negara dengan krisis air bersih yang sangat kronis. Saat ini, dunia telah mengalami ancaman krisis air bersih, dimana salah satu tandanya menurut Gueteres adalah tiga perempat dari 193 negara anggota PBB telah berbagi sumber air, seperti sungai atau danau dengan negara tetangga mereka. Dengan kata lain air bersih saat ini menjadi sesuatu yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia.

Seiring hal itu, masyarakat kini pun mulai beralih pada air minum isi ulang yang berasal dari depot, ketergantungan manusia pada air minum depot cukup tinggi, termasuk di Kota Ternate.

Padahal, belum ada jaminan terhadap kesehatan air minum yang dikonsumsi masyarakat sesuai ketentuan Permenkes No. 492/MENKES/PER/ IV/2010, persyaratan kualitas air minum untuk kandungan maksimum bakteri Escherichia coli yang diperbolehkan adalah 0/ ml sampel. Se-

jauh ini pengusaha jasa pengisian air minum di Indonesia belum memenuhi kualitas air minum secara mikrobiologis, kimia, maupun secara fisik.

Padahal jaminan ini penting untuk memastikan air minum yang dihasilkan aman dan sehat untuk dikonsumsi.

Menurut Nuri Andarwulan Ph.D, ahli gizi dan makanan dari institut pertanian bogor, komposisi tubuh manusia sebagian besar adalah air (cairan), yaitu sekitar 60 hingga 70 persen. Oleh karena itu, air memegang peranan yang sangat penting dan tidak tergantikan. Air adalah esensial dan tidak bisa disintesakan. Hal ini berbeda dengan senyawa lain, seperti karbohidrat, lemak, dan protein. ”lemak bisa disintesakan dari karbohidrat, protein dan karbohidrat juga sama, namun tidak untuk air.

Kualitas Air Minum Kualitas air adalah karakter (sifat) air yang digambar oleh nilai – nilai dari berbagai macam faktor/karakteristik/ komponen kualitas air baik secara fisika maupun kimia dan biologi. Berdasarkan pengujian kualitas air maka parameter yang di gunakan mencakup: a. Parameter Fisika Beberapa parameter fisik yang digunakan untuk menentukan kualitas air meliputi suhu, kekeruhan, warna, daya hantar listrik, jumlah zat padat terlarut, rasa, bau.

1. Bau Air minum yang tercium bau, selain tidak estetis juga akan tidak disukai oleh masyarakat. Bau air dapat memberi petunjuk terhadap kualitas air, misalnya bau amis dapat disebabkan oleh adanya algae dalam air tersebut. Padahal dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 907/ MENKES/SK/VII/2002, syarat air minum yang dapat dikonsumsi manusia harus tidak berbau.

2. Rasa Air minum biasanya tidak memberikan rasa (tawar). Air yang berasa menunjukkan kehadiran berbagai zat yang dapat membahayakan kesehatan, dimana efek yang dapat ditimbulkan terhadap kesehatan manusia tergantung pada penyebab timbulnya rasa. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 907/MENKES/SK/VII/2002, syarat air minum yang dapat dikonsumsi manusia adalah tidak berasa.

3. Suhu Suhu air sebaiknya sejuk atau tidak panas, agar tidak terjadi pelarutan zat kimia pada saluran/ pipa yang dapat membahayakan kesehatan, menghambat reaksi-reaksi biokimia di dalam

PEMERINTAH KABUPATEN HALMAHERA BARAT Mengucapkan

Selamat Hari Bhakti Adhyaksa Ke-58 22 Juli 2018

Berkarya dan Berbakti Segenap Hati Menjaga Negeri

Danny Missy, SE, MM Bupati

Ahmad Zakir Mando, S.Sos Drs. M Syahril Abd Radjak M.Si Wakil Bupati

Sekretaris Kabupaten

saluran/pipa, mikroorganisme patogen tidak mudah berkembang biak, dan bila diminum dapat menghilangkan dahaga. Suhu suatu badan air dipengaruhi oleh musim, lintang (latitude), ketinggian dari permukaan laut (altitude), waktu, sirkulasi udara, penutupan awan, aliran, serta kedalaman. Perubahan suhu mempengaruhi proses fisika, kimia, dan biologi badan air. Suhu berperan dalam mengendalikan kondisi ekosistem perairan. Peningkatan suhu mengakibatkan peningkatan viskositas, reaksi kimia, evaporasi, volatilisasi, serta menyebabkan penurunan kelarutan gas dalam air misalnya; gas O2, CO2, N2, CH4, dan sebagainya (Effendi, 2003).

Peningkatan suhu juga menyebabkan terjadinya peningkatan dekomposisi bahan organik oleh mikroba. Kisaran suhu optimum bagi pertumbuhan fitoplankton di perairan adalah 20 oC – 30 oC. Pada umumnya, suhu dinyatakan dengan satuan derajat Celcius (oC) atau derajat Fahrenheit (oF). Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 907/MENKES/SK/VII/2002, diketahui bahwa temperatur maksimum yang diperbolehkan dalam air minum sebesar ± 3 oC. Pengukuran suhu pada contoh air air dapat dilakukan menggunakan thermometer.

4. Warna Air minum sebaiknya tidak berwarna untuk alasan estetika dan untuk mencegah keracunan dari berbagai zat kimia maupun mikroorganisme yang berwarna. Warna dapat menghambat penetrasi cahaya ke dalam air. Warna pada air disebabkan oleh adanya partikel hasil pembusukan bahan organik, ion-ion metal alam (besi dan mangan), plankton, humus, buangan industri, dan tanaman air. Adanya oksida besi menyebabkan air berwarna kemerahan, sedangkan oksida mangan menyebabkan air berwarna kecoklatan atau kehitaman. Kadar besi sebanyak 0,3 mg/l dan kadar mangan sebanyak 0,05 mg/l sudah cukup dapat menimbulkan warna pada perairan (peavy et al., 1985). Kalsium karbonat yang berasal dari daerah berkapur menimbulkan warna kehijauan pada perairan. Bahan-bahan organik, misalnya tanin, lignin, dan asam humus yang berasal dari dekomposisi tumbuhan yang telah mati menimbulkan warna kecoklatan. b. Parameter Kimia 1. Dissolved oxygen (DO) Kejenuhan oksigen atau oksigen terlarut (DO) adalah ukuran relatif dari jumlah oksigen terlarut dalam air. DO diukur dalam satuan larutan standar seperti milimeter O2 per liter (ml/L), milimeter O2 per liter (mmol/L), O2 miligram per liter (mg/L) dan mol O2 per meter kubik (mol/ m3). Dissolved oxygen (DO) atau oksigen terlarut adalah banyaknya oksigen yang terkandung dalam air. Oksigen terlarut ini merupakan salah satu parameter dalam menentukan kualitas air.

Air yang memiliki DO tinggi menunjukkan tingkat pencemaran yang rendah, dan sebaliknya air yang memiliki DO rendah menunjukkan tingkat pencemaran yang tinggi.

2. PH PH adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. pH didefinisikan sebagai kologaritma aktivitasion hidrogen (H+) yang terlarut. Koefisien aktivitas ion hidrogen tidak dapat diukur secara eksperimental, sehingga nilainya didasarkan pada perhitungan teoritis. Skala pH bukanlah skala absolut. Larutan dengan pH kurang dari 7 disebut bersifat asam, dan larutan dengan pH lebih dari 7 disebut bersifat basa atau alkali (Wagiman, 2014). pH dpaat di ukur dengan menggunkan Kertas lakmus, Ph Indikator, PH Phep dan juga menggunakan Multi Parameter. pH sangat penting sebagai parameter kualitas air karena mengontrol tipe dan laju kecepatan reaksi beberapa bahan di dalam air. Selain itu mahluk-mahluk akuatik lainnya hidup pada selang pH tertentu, sehingga dengan diketahuinya nilai pH maka akan diketahui apakah air tersebut sesuai atau tidak untuk menunjang kehidupan. pH air standar adalah 6,5 sampai dengan 8,5 disebut basa. Namun, yang ideal adalah pH 7 yang disebut netral. Untuk air minum jika pH terlalu rendah maka akan berasa pahit atau asam, sementara jika pH terlalu tinggi maka air akan berasa tidak enak (kental, atau licin). Menurut Kepmenkes No. 907/Menkes/ SK/VII/ 2002 kadar maksimum pH yang yang diperbolehkan pada kualitas air adalah 6,5 - 8,5.

3. Kesadahan (CaCO3) Air sadah atau air keras adalah air yang memiliki kadar mineral yang tinggi, sedangkan air lunak adalah air dengan kadar mineral yang rendah. Air sadah tidak berbahaya untuk diminum, namun dapat menyebabkan beberapa masalah, ini terjadi karena kandungan ionnya yang tinggi.

Kandungan mineral-mineral tertentu di dalam

air, umumnya ion kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) dalam bentuk garam Karbonat. Selain ion kalsium dan magnesium, penyebab kesadahan bisa juga merupakan ion logam lain maupun garam-garam bikarbonat dan sulfat. Menurut Kepmenkes No. 907/Menkes/SK/VII/2002 kesadahan yang diperbolehkan dalam air minum adalah 500 Mg/L. 4. Nitrat (NO3) Senyawa Nitrat memiliki efek yang sama terhadap ternak walaupun memiliki konsentrasi yang berbeda. Sebenarnya nitrat tidak bersifat toksin terhadap hewan. Namun, konsumsi dalam jumlah yang berlebihan dan konsentrasi tinggi dapat menyebabkan keracunan karena dengan bantuan bakteri rumen, nitrat akan direduksi menjadi nitrit yang 10 kali lebih toksin dari nitrat. Sumber air yang sering tercemar nitrat adalah sumber air yang tidak terpelihara (tidak pernah digunakan) dengan kedalaman yang cukup dangkal, air danau, serta sumber air yang berdekatan dengan lahan pertanian yang menggunakan pupuk Nitrogen dengan takaran tinggi. Ambang batas Nitrat pada air minum yang layak konsumsi menurut Kepmenkes No. 907/Menkes/SK/VII/2002 adalah 50 Mg/ L. 5. Nitrit (NO2-) Nitrit dihasilkan dari perubahan nitrat yang mengkontaminasi air minum oleh mikroorgnisme pada saluran pencernaan manusia. Keracunan nitrat atau nitrit dapat menyebabkan muka biru dan juga kematian. Ambang batas Nitrit pada air minum yang layak konsumsi sebagai konsentarasi maksimal yang diperbolehkan oleh pemerintah melalui Kepmenkes No.907/Menkes/ SK/VII/2002 adalah 3 Mg/L. 6. Besi (Fe3+) Adanya kandungan besi (Fe) dalam air menyebabkan warna air tersebut berubah menjadi kuning-cokelat setelah beberapa saat kontak dengan udara. Besi dalam air biasanya terlarut dalam bentuk senyawa atau garam Karbonat, garam sulfat, hidroksida dalam bentuk koloid atau dalam keadaan bergabung dengan senyawa organik. Selain dapat mengganggu kesehatan juga dapat menimbulkan bau yang kurang enak serta menyebabkan warna kuning pada dinding bak serta bercak-bercak kuning pada pakaian. Kadar besi yang diperbolehkan menurut Kepmenkes No. 907/Menkes/SK/VII/2002 adalah 0,3 Mg/L. c. Parameter Biologi Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 907/MENKES/SK/ VII/2002 tentang Syarat-Syarat dan Pengawasan Kualitas Air Minum, dari segi parameter biologi yaitu; Parameter Bakteriologis. Bakteriologi dapat berupa Bakteri patogen yang memengaruhi kualitas air sesuai Kepmenkes yaitu bakteri coliform, seperti Escherichia coli, Clostridium perfringens, dan Salmonella. Bakteri patogen tersebut dapat membentuk toksin (racun) setelah periode laten selama beberapa jam. Keberadaan bakteri coliform (E. coli tergolong jenis bakteri ini, yang banyak ditemui di kotoran manusia dan hewan) dalam sumber air menunjukkan kualitas sanitasi yang rendah dalam proses pengadaan air. Makin tinggi tingkat kontaminasi bakteri coliform, makin tinggi pula risiko kehadiran bakteri patogen, seperti bakteri Shigella (penyebab muntaber), dan S. typhi(penyebab tifus, kolera, dan disentri).

Pemeriksaan air secara biologis sangat penting untuk mengetahui keberadaan mikroorganisme yang terdapat dalam air. Tes dengan organisme petunjuk merupakan cara yang paling mudah untuk menentukan pencemaran air oleh bakteri patogen dan dapat dilakukan secara rutin.

Kesimpulan Hidup kita memang tidak bisa lepas dari air.

Seperti kita ketahui, sekitar 70% tubuh manusia terdiri dari air. Karena air adalah kebutuhan dasar yang merupakan kunci utama semua sistem dan fungsi tubuh antara lain peredaran darah, pencernaan, mengatur suhu tubuh, pembuangan, metabolisme, pelicin, pergerakan, penyaringan, dan sebagainya. Menurut WHO, air bisa diminum dg PH 6.5 - 8.5. Standar itu belum tentu bisa diterapkan di seluruh wilayah Indonesia. Karena pada setiap air yang diperoleh dari sumber mata air, juga memiliki kandungan sedimen yang berbeda pula. Padahal derajat keasaman dan sedimentasi itu sangat berpengaruh terhadap pencernaan, dan bisa menyebabkan adanya gangguan lambung, ginjal dan pembuluh darah. Karena faktor-faktor di atas itu kita menjadi sedikit ragu dalam mengkonsumsi air sembarangan. Padahal air minum yang baik haruslah kaya akan oksigen dan mineral. Itulah sedikit ulasan mengenai Pentingnya Uji Kimia Terhadap Kualitas Air Minum Isi Ulang (Depot), semoga bermanfaat dan menjadi bahan pembelajaran untuk kita bersama. (tr-03/rul)

Prodi Ilmu Komunikasi UMMU Berbenah TERNATE – Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) berbenah, baik dari sisi sarana prasarana maupun pengembangan kualitas mahasiswa. Saat ini, Prodi Ilmu Komunikasi UMMU telah memiliki sejumlah fasilitas diantaranya Radio Kampus, Lab Fotografi dan Lab Public Relations.

Ketua Prodi Ilmu Komunikasi UMMU, Wahyuni Bailusy mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan pembenahan fasilitas, salah satunya menye-

diakan radio kampus Swara UMMU. Radio ini selain sebagai wadah pembelajaran mahasiswa, juga dapat dikembangkan menjadi saluran promosi kampus yang kreatif dan eksekutif.

Selain radio kampus, tambahnya, Prodi Komunikasi juga membenahi fasilitas lab fotografi dengan melengkapi peralatanperalatan studio foto yang lebih layak untuk menjadi wadah praktik mahasiswa yang juga dapat dimanfaatkan sebagai salah satu pendapatan kampus. ”Kami juga membuat lab public relations yang layak. Untuk tempatnya sudah ada, tinggal

diusulkan untuk pengadaan. Selain sarana dan prasarana, Prodi Ilmu Komunikasi juga berupaya untuk meningkatkan SDM yang memadai,” tuturnya.

Menurutnya, dari sisi kualitas maupun kapasitas mahasiswa juga dilakukan pembenahan, dengan membuat kurikulum yang lebih berbasis komunikasi berdasarkan kebutuhan stakeholder.” Kita juga melakukan pengembangan program kreativitas mahasiswa di bidang jurnalistik advertising sesuai kurikulum nasional bidang komunikasi,” pungkasnya. (tr03/rul)

SAMB MAJANG SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 16

PENERTIBAN Para pedagang yang beraktivitas di jalan Belakang Jatiland Mall hanya bisa menatap dagangannya yang sebagian sudah dibungkus. Sementara, tenda tempat mereka bernaung yang terbuat dari tepal dan kayu telah dirobohkan petugas berseragam PNS yang juga siap mengangkat barang dagangan mereka, jika tetap berjualan di tempat tersebut.

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

PUPR Masih Upaya Dorong Jalan Lingkar Moti di Perubahan TERNATE- Pembangunan jalan lingkar Moti, masuk dalam salah satu program Multiyears yang ditolak DPRD. Sementara Pemerintah Kota (Pemkot) akan terus berupaya agar pembangunan

...KETINGGALAN Samb Hal. 13

Masalah lainnya adalah penguasaan di bidang Informasi dan Teknologi (IT) dan untuk hal ini, Sahril yang juga Ketua Peningkatan Profesi Guru (PPG) Unkhair, menyarankan kepada pemerintah terutama Dikbud agar Intens membuat program yang bisa meningkatkan pemahaman serta kualitas guru.

...IBRAHIM Samb Hal. 13

Ini disampaikan Ketua Komisi III Anas U Malik, Dia mengaku, setiap reses masalah ini selalu muncul dan itu sudah disampaikan ke Kadikbud setiap ada pertemuan. ”Masalah ini sudah lama disampaikan namun dibiarkan dan akhirnya, banyak guru di sana yang mengajar mata pelajaran tak diketahuinya mata pelajaran lain pegang mata pelajaran yang bukan basicnya,” ungkapnya.

...GOL Samb Hal. 13

S u k a r ja n m e n g a ku , s e benarnya anggaran yang diusulkan untuk renovasil GKR

jalan tersebut bisa diselesaikan tahun ini. Untuk itu, dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) 2018 ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan ruang

Untuk itu, dia menyambut baik rencana Dikbud berkoordinasi dengan pihak Unkhair dalam rangka pembinaan dan peningkatan kualitas guru.

Ketua Dewan Pendidikan Kota ternate, Asghar Saleh juga menilai rendahnya kelulusan guru di event seperti PPG dan PLPG adalah fakta. “Secara nasional memang sudah ketinggalan,” tambahnya.

Menurutnya, masalah para guru ini terjadi karena minim-

nya keberpihakan terhadap upaya peningkatan kapasitas guru. “Kadang untuk pelatihan, guru harus membiayai dirinya sendiri,” ujaranya. Harusnya kata dia, fokus bukan pada mengapa semua terjadi tapi bagaimana dengan upaya semua elemen pendidikan.

“Salah satu solusinya, Pemda sebaiknya menyiapkan anggaran untuk peningkatan kapasitas guru,” pungkasnya. (mg-01/ cr-05/nty)

Kadikbud Kota Ternate Ibrahim Muhammad saat dikonfirmasi mengaku pemerataan guru masih sangat sulit dilakukan. Karena banyak guru sudah bersertifikasi dan jika setelah dimutasi jam mengajarnya tidak mencapai target mereka tidak akan mendapatkan Tunjangan Profesi Guru (TPG).

Sementara TPG sangat penting bagi para guru. “Kalau kita mutasi dari kota ke Moti, Hiri yang sudah bersertifikasi, di sana rombongan belajar (rombel) kecil kasihan juga, jadi itu

yang jadi petimbangan,” jelas Ibrahim sembari mengaku telah berencana merekrut guru honor yang berdomisili di kecamatannya masingmasing.

“Hanya ini solusinya untuk memenuhi kebutuhan dan kekurangan guru di sana,” pungkasnya.

S ebelumnya Wali Kota Burhan Abdurahman mengingatkan ke Dikbud untuk segera mendata sebaran guru.

Nanti setelah didata barulah dilakukan pembagian secara merata. (cr-05/nty)

senilai Rp70 miliar namun, nilai tersebut terlalu besar dan tidak akan diakomodir oleh Kementerian Olaharaga (Kemenpora). Karena itu, pihak Kemenpora menyarankan agar

usulan disampaikan ke Kementerian Keuangan. “Proposalnya direvisi lalu diusulkan lewat DAK,”ujarnya. Agar permintaannya diterima maka, usulannya dilakukan bertahap. (cr-05/nty)

(PUPR) mengusulkan tambahan anggaran.

Demikian disampaikan Kepala Dinas PUPR, Risval Tribudiyanto, kemarin (22/7). ”Kami usul Rp3 miliar di APBD perubahan ini melalui Dana Alokasi Umum (DAU),”katanya. Dia mengaku penyelesaian jalan di Moti itu sudah menjadi prioritas yang harus diselesaikan. Dia berharap, usulan tersebut diterima.

Hal senada disampaikan Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) M Tauhid Soleman.

...KHITAN Samb Hal. 13

Kegiatan yang dibuka langsung Oleh Kapolres Ternate, AKBP Azhari Juanda. 110 anak disunat dan 300 anak yang mendapat paket perlengkapan sekolah.

Ketua KNPI Malut, Tamrin Ali Ibrahim pada kesempatan itu mengapresiasi kegiatan sosial itu dan mengaku sangat mendukungnya. “Ini juga termasuk upaya untuk menyiapkan kader dan sumber daya manusia yang berkualitas, peka terhadap kehidupan sosial dan mampu berinteraksi dengan seluruh masyarakat juga alam,”paparnya.

...BOSDA Samb Hal. 13

Dia juga membeberkan nama-nama sekolah yang belum mengumpulkan LPJ Bosda sebanyak 26 sekolah. Diantaranya, SMPN 4, SMPN 6, SMPN 7, SMPN 11 dan SMP Islam 1 Kota Ternate dan sekolah yang telah

...PELAYANAN Samb Hal. 13

Karena itu dia menolak jika disebut penghambat. “Tidak capainya target KUR di Ternate, bukan karena Dinkop tapi dari bank yang sudah persulit.

Dia sendiri menyerah dan meminta Kantor Perbendaharaan untuk menyelesaikannya.

Dia mengaku akan berupaya mengakomodir anggaran penambahan jalan lingkar motiitu. ”Tetap kami upayakan, karena sangat urgen,”jelasnya seraya mengaku masih harus melihat kondisi keuangan. Ketua Komisi III, Anas U Malik juga menilai jalan lingkar Moti bisa diakomodir. ”Jalan Moti layak dibenahi”terangnya. Hanya, dia mengingatkan, jika nanti masuk pengawasannya harus ditingkatkan agar kualitasnya bisa teruji. ”Jangan baru setahun rusak,” singkatnya. (cr-05/nty).

Kegiatan juga diselingi dengan pembukaan kelas belajar Bahasa Arab, Agama dan pelajaran lainnya yang berlangsung hingga sore hari. Kegiatan ini merupakan kerjasama KNPI dengan Kampoeng Melanesia. ”Ini semua berasal dari donasi para dermawan yang memberikan kepercayaan kepada Kampoeng Melanesia dan KNPI Malut,”jelas Tamrin sembari mengaku, pihaknya juga tengah berencana menggelar donor darah dan gerakan bersih di sejumlah rumah ibadah di bulan Agustus dalam rangka memperingati hari kemerdekaan RI. ”Setiap bulan KNPI tidak berhenti melaksanakan kegiatan yang berbasis kepentin-

gan umum,” tambahnya seraya mengaku dalam kegiatan itu, KNPI bertindak sebagai fasilitator. “Pemerintah untuk menyiapkan ruang bagi anak-anak agar bisa belajar dan bergembira bersama,”ujar Tamrin.

Terpisah, Kapolres Ternate Juanda menambahkan kegiatan yang dilaksanakan KNPI dan Melanesia ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat positif. Juanda berhap dengan adanya kegiatan ini bisa membangkitkan kembali semangat kepada masyarakat,”Kami sangat mendukung kegiatan yang melibatkan sejumlah anak ini, semoga bantuan yang diberikan bisa dimanfaatkan dengan baik,”tutupnya.(tr-02/nty/pn)

memasukkannya SMPN 1 dan SMPN 2 Kota Ternate. “Nanti saat kas saerah sudah ada dana Bosda untuk SMP, maka kami akan buat permintaan pencairan khusus untuk sekolah itu,” jelasnya. Dia mengaku, kini pihaknya lebih tegas dan hanya akomodir sekolah yang sudah memasukkan LPJ nya.

Meski begitu Irnawati mengaku, bulan-bulan sebelumnya.

Walaupun sekolah baru masukkan Lpj dalam bentuk soft copy, masih bisa dibuat pencairan.

Namun untuk periode Juni, hanya akan berlaku untuk dua sekolah itu saja yakni SMPN 1 dan SMPN 2 Kota Ternate . (mg-01/nty)

“Panggil pimpinan cabang bank-nya, tegur, karena sangat persulit UKM,” kata Sudin.

Menurut Sudin, tahun ini pemerintah pusat menganggarkan Rp 2 triliun lebih untuk menjamin KUR Kota Ternate.

Target tidak capai itu Yang sangat mengharapkan kakanwil bisa memdiasi agar permudah pelaku usaha ini, karena mereka sulit mencari

modal,”jelasnya.

Sekadar diketahui 2016 lalu, bank-bank di Kota Ternate menyampaikan ke Dinas Koperasi terkait utang 50 koperasi senilai Rp4 miliar. Mereka meminta Dinkop UKM untuk menagih utang tersebut. Hanya saja, Dinkop UKM sulit menagihnya, karena semua koperasi bermasalah dan sudah tutup buku. (cr-05/nty

OPINI

SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 17

Art: Resayfa Rumra

SIKAP POLDA MASIH NETRAL BEBERAPA bulan terakhir ini publik menaruh perhatian serius pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara. Publik tidak lepas pada setiap tahapan. Dapat dipastikan, insiden sekecil apa pun terjadi selama pilgub berlangsung, tidak bisa luput dari amatan publik. Dua pekan terakhir, publik disuguhkan dengan pemandangan baru, di mana komisioner KPU dan Bawaslu Maluku Utara diperiksa, terkait dugaan penyalahgunaan wewenang dan dugaan masalah penggunaan SPPD. Pemanggilan dari Polda terhadap komisioner KPU dan Bawaslu berturutturut, bukan tidak mungkin ditatap lain oleh publik. Tetapi tidak menutup kemungkinan sebagian menangkapnya secara positif, bahwa proses hukum berjalan sesuai dengan prosedur, bukan karena suka atau tidak suka, atau karena pihak kepolisian berpihak pada satu pasangan calon.

Persepsi publik terhadap Polda mulai tidak baik, ketika komisioner KPU dan Bawaslu diperiksa atau bahas halusnya dimintai klarifikasi. Ada yang menduga Polda telah melakukan kriminalisasi terhadap penyelenggara. Ada yang pula yang menganggap, upaya Polda itu untuk memukul psikologi penyelenggara jelang sidang di Mahkamah Konstitusi (MK).

Selama tahapan berlangsung, tidak terjadi insiden yang mengganggu situasi.

Ketegangan terjadi setelah pleno rekapitulasi tingkat provinsi. Ketegangan terjadi karena Polda memeriksa penyelenggara. Pernyataan ini belakangan ini mengemuka di tengah publik.

Bagaimana pun anggapan publik, persepsi tetap saja persepsi, belum tentu benar. Sehingga itu, masyarakat patut menaruh harapan besar kepada Polda Malut sebagai lembaga yang diberi kewenangan untuk mengamankan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Malut. Pilgub berlangsung kondusif, tentu saja berkat upaya keras personel Polda yang menyebar hingga di setiap tempat pemungutan suara (TPS).

Secara kelembagaan, Polda tetap berdiri pada posisi netral. Jika tidak, maka Pilgub sudah pasti memunculkan konflik. Jika ada pihak yang menemukan oknum aparat yang main mata dengan kandidat tertentu, maka itu bukan atas nama lembaga, tetapi pribadi, jadi bisa saja diadukan ke pimpinannya. Semoga Polda tetap berada di hari masyarakat. (*)

O m Faduli

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331 Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER : Andi Syarifuddin, SH. MH

Harga Nae Tinggi Kong Miskin Sudah..

SENIN, 16 Juli lalu saat pulang kerja dan hendak menyeberang ke Tidore, saya mendapati sebuah kerumunan yang tak biasa dari para pengemudi speedboat jurusan Bastiong – Rum. Sebagian dari mereka ada yang tertawa, sebagian lainnya ada yang berbicara cukup lantang dan sebagian lainnya hanya diam mengamati, kemudian saya pun mendekat.

Tampak seorang pengemudi speedboat berkaos putih yang terpampang gambar salah satu calon Gubernur Maluku Utara, bergumam.“Adoh, Kroasia kalah nih. Kita pe doi Rp. 500 ribu me anyor, akang miskin sudah nih”.

Lalu, seorang pengemudi speedboad lainnya menyeletuk, “So cocok sudah, tadi pagi di Malut Post bilang jumlah penduduk miskin di Malut bertambah, itu pasti deng ngana lagi”. Sontak, pecahlah tawa dari pengemudi speedboat lainnya.

Pengemudi speedboat dengan jersey Perancis yang baru saja merayakan gelar piala dunia keduanya lalu menyapa saya.

“Ah kaka, pas ini kaka kan orang statistik. Itu di Malut Post bilang orang miskin Malut bertambah, apakah termasuk torang pe teman yang ini?” Sergahnya sambil menunjuk temannya yang kalah bertaruh. “Bukan begitu kawan, jadi begini ceritanya…” saya pun mulai blak-blakan.

Senin, 16 Juli 2018 lalu Badan Pusat Statistik (BPS) merilis salah satu data strategis yang akhirnya cukup menarik atensi berbagai kalangan, terutama netizen. Data tersebut ialah profil kemiskinan Provinsi Maluku Utara periode Maret 2018!

Kemiskinan merupakan sebuah fenomena yang kompleks mencakup berbagai dimensi baik ekonomi, sosial, kultur, sudut pandang dan dimensi-dimensi lainnya. Fenomena ini seperti sebuah labirin dimana setiap pemerintah di seluruh dunia bekerja keras menemukan jalan terbaik untuk menemukan inti permasalahannya.

Pada tulisan ini saya akan membahasnya dari segi ekonomi, dimana kemiskinan itu dapat kita ukur, dapat dikuantifikasikan.

Metode perhitungan oleh BPS sejauh ini ialah metode resmi yang digunakan untuk menghitung kemiskinan suatu wilayah.

Metode bersandar pada suatu ukuran yang dapat dibandingkan antar waktu maupun wilayah dan dapat dipertanggung jawabakan secara ilmiah.

BPS dalam menghitung tingkat kemiskinan menggunakan garis kemiskinan sebagai batas antara kelompok miskin dan tidak miskin (secara umum). Garis kemiskinan tersebut pun dihitung berdasarkan konsep kemiskinan yang mengacu pada basic needs approach atau pendekatan kebutuhan dasar. Garis kemiskinan merefleksikan berapa Rupiah terendah yang diperlukan bagi seseorang untuk memenuhi kebutuhan kalori/makanannya secara rata-rata 2100 Kilo Kalori dan kebutuhan non makanan seperti perumahan, listrik, dan lainnya pada suatu waktu.

Dengan demikian penduduk yang dianggap miskin yaitu penduduk yang tidak mampu secara ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup paling minimum sehingga keberadaannya di bawah garis kemiskinan.

Konsep ini sejalan dengan konsep kemiskinan yang dikemukakan oleh peraih nobel Amartya Sen (1983), yang menyatakan bahwa seseorang yang tidak dapat mencapai/menjalankan seperangkat fungsinya sebagai manusia dalam hidup dan kehidupannya maka dikategorikan dalam kemiskinan (Hasbullah, 2012).

Aspirasi Pembaca

Bukhari “Dimi” Fabanyo Bekerja di BPS Provinsi Maluku Utara

Menurut BPS, kondisi kemiskinan di Maluku Utara periode Maret 2018 mengalami kenaikan sebesar 0,20 poin menjadi 6,64 persen dibandingkan kemiskinan pada September 2017 sebesar 6,44 persen. Menurut jumlahnya bahwa pada periode Maret 2018 terjadi kenaikan jumlah penduduk miskin sebanyak 3,2 ribu orang menjadi 81,46 ribu orang.

Selain itu tingkat kedalaman kemiskinan naik sebesar 0,074 poin menjadi 0,892. Indikator kedalaman kemiskinan mengukur sejauh mana jarak rata-rata pengeluaran penduduk miskin dengan garis kemiskinan. Adapun tingkat keparahan kemiskinan naik sebesar 0,043 menjadi 0,192.

Indikator keparahan kemisikinan menggambarkan ketimpangan pengeluaran antar sesame penduduk miskin.

Jika dilihat menurut keadaan daerahnya maka kemiskinan di daerah perkotaan naik 0,10 poin menjadi 3,80 persen. Setali tiga uang, kemiskinan di daerah perdesaan pun naik sebesar 0,23 poin menjadi 7,78 persen. Jadi kemiskinan kompak naik baik di daerah perkotaan maupun di perdesaan.

Selanjutnya, pada Maret 2018, garis kemiskinan Maluku Utara mencapai Rp. 412.266 per kapita per bulan, terdiri dari garis kemiskinan makanan sebesar Rp. 323.639 per kapita per bulan dan garis kemiskinan non makanan sebesar Rp. 88.628 per kapita per bulan. Garis Kemiskinan tersebut naik sebesar Rp. 13.285 per kapita per bulan dibandingkan kondisi pada September 2017.

Perlu dimaknai secara tepat bahwa nilai garis kemiskinan sebesar Rp.412.266 ialah nilai per kapita per bulan. Nilai ini adalah nilai minimum rata-rata seseorang untuk sebulan, dari bayi, anak-anak, orang dewasa, hingga kelompok manula. Jadi jika dalam sebuah rumah tangga terdapat 6 orang anggota rumah tangga, berarti garis kemiskinannya setara dengan Rp.2.473.596 per bulan.

Angka minimum yang cukup tinggi agar dibilang tidak miskin.

Lalu, apakah yang menyebabkan jumlah penduduk miskin di Maluku Utara bertambah? Apakah pengemudi speedboat tersebut termasuk penduduk miskin?

Lebih lanjut, BPS menerangkan bahwa setidaknya terdapat tiga faktor yang disinyalir menyebabkan peningkatan kemiskinan di Maluku Utara. Pertama, terjadi inflasi dalam periode September 2017 hingga Maret 2018 sebesar 2,39 persen. Kedua, menurunnya Nilai Tukar Petani (NTP) subsektor Hortikultura dan perkebunan rakyat sebesar 2,23 persen dalam rentang September 2017 hingga Maret 2018. Kemudian yang terkahir yaitu menurunnya penerima program beras sejahtera (rastra) dari 38,74 persen pada September 2017 menjadi 31,50 pada Maret 2018.

Poin pertama yaitu inflasi, saya akan menceritakan sebuah ilustrasi berdasarkan pengalaman pribadi tentang inflasi. Pada bulan September 2018, istri saya mampu mendapatkan seekor ikan cakalang ukuran sedang di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Bastiong sebesar Rp. 70 Ribu. Namun, pada Maret 2018, ketika istri saya hendak membeli ikan Cakalang dengan ukuran yang nyaris sama di tempat yang sama, didapati harga ikan tersebut telah naik menjadi Rp. 100 Ribu. Itu berarti, untuk mendapatkan ikan yang berukuran sama maka dibutuhkan tambahan uang sebesar Rp. 30 Ribu. Hal tersebut menunjuk-

kan bahwa kenaikan harga ikan mendorong kita untuk menambah jumlah rupiah riil yang sama agar dapat terpenuhi. Hal ini berarti kenaikan harga suatu komoditas sudah barang tentu akan mempengaruhi Garis Kemiskinan yang terbentuk.

Diketahui bahwa struktur pembentuk garis kemiskinan Maluku Utara periode Maret 2018, pengeluaran untuk makanan masih memiliki share terbesar dibandingkan non makanan. Pengeluaran konsumsi makanan di daerah perdesaan memberikan share sebesar 79,09 persen dari garis kemiskinan, begitu pula untuk daerah perkotaan dengan share sebesar 77,09 persen.

Di dalamnya, beras masih menjadi komoditas yang dominan.

Beras merupakan sumber utama karbohidrat bagi sebagian besar penduduk Maluku Utara dan merupakan sumber kalori yang cukup tinggi. Beras memberikan kontribusi sebesar 27,31 persen di daerah perdesaan dan 23,77 persen untuk daerah perkotaan dari keseluruhan nilai garis kemiskinan di masing-masing daerah. Sedangkan untuk komoditas non makanan, perumahan masih memiliki kontribusi terbesar terhadap garis kemiskinan, yaitu sebesar 8,86 persen untuk daerah perkotaan dan 9,37 persen di daerah perdesaan.

Jika terjadi kenaikan yang cukup tinggi terhadap komoditas-komoditas tersebut, maka seberapa tinggikah garis kemiskinan yang terbentuk?

Sudah menjadi rahasia umum bahwa beras dan ikan segar telah menjadi pilihan utama di dapur bagi mayoritas masyarakat Maluku Utara. Namun faktanya, periode September 2017 hingga Maret 2018, harga kelompok komoditas padi-padian, umbiumbian dan hasilnya mengalami peningkatan sebesar 9,06 persen.

Kemudian harga kelompok ikan segar diketahui naik sebesar 6,14 persen. Begitu juga harga rokok/ tembakau yang rata-rata naik sebesar 8,01 persen.

Kenaikan harga kebutuhan pokok, termasuk beras diperparah dengan menurunnya penerima program beras sejahtera (rastra) sebesar 7,24 poin menjadi 38,74 persen pada Maret 2018. Akhirnya, masyarakat pun terpaksa mengurangi konsumsi beras. Hal ini terkonfirmasi dari data bahwa secara rata-rata konsumsi beras pada periode September 2017 – Maret 2018 turun sebesar 2,37 persen Penyebab kenaikan kemiskinan berikutnya yaitu penurunan Nilai Tukar Petani (NTP) pada subsektor Hortikultura dan Perkebunan Rakyat. Hal ini erat kaitannya dengan Geoadministrasi Provinsi Maluku Utara yang mayoritas adalah perdesaan. Sebagian besar penduduk kita daerah perdesaan di daratan Pulau Halmahera, Bacan, Obi, Morotai, dan lainlain mengusahakan pertanian subsektor hortikultura dan perkebunan rakyat, disamping menjadi nelayan. Ketika kita berbicara tentang NTP maka sama halnya berbicara mengenai pendapatan para petani. Data di atas telah mengungkap bahwa NTP subsektor tersebut turun 2,23 persen. Itu artinya Pendapatan penduduk yang mengusahakan Kelapa, Pala, Cengkeh, Kakao, Sayuran , dll turun.

Saatnya lakukan Counter Attack!

Jika dibandingkan dengan provinsi lainnya di Indonesia, tingkat kemiskinan di Maluku

Utara tergolong rendah. Tingkat kemiskinan kita adalah yang terendah untuk kawasan SulawesiMaluku-Papua, Maluku Utara terendah di Kawasan Timur Indonesia. Namun, kita tetap harus bekerja keras untuk mengoreksi tingkat kemiskinan, terlebih kemiskinan tersebut dipengaruhi oleh tingkat inflasi yang bergerak cukup agresif di Maluku Utara.

Pada dasarnya mengentaskan kemiskinan dapat dilakukan dengan meningkatkan jumlah pendapatan penduduk miskin hingga melebihi garis kemiskinan atau dengan mengendalikan inflasi agar penduduk miskin tidak tertekan dengan kenaikan harga kebutuhan dasar hidup. Namun, penyebab meningkatnya jumlah penduduk miskin menyerang dua hal utama pengentasan kemiskinan tersebut. Oleh karena itu, upaya yang direkomendasikan yaitu melakukan counter attack terhadap faktor-faktor penyebab kemiskinan.

Pengendalian inflasi mutlak dilakukan baik oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat.

Besar harapan untuk pemerintah daerah yang telah membentuk Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) agar lebih cermat memantau harga-harga dan pasokan komoditas-komoditas terutama untuk komoditas volatile foods.

Siklus inflasi kita pada hakikatnya membentuk siklus musiman, melekat pada momen-momen hari raya. Oleh sebab itu jangan biarkan permintaan barang/jasa naik, baru sibuk menginspeksi pasokan. Saat ada indikasi kenaikan harga yang tidak wajar, maka perlu melakukan koordinasi dengan para distributor komoditas untuk mengetahui penyebabnya sehingga dapat dicari jalan keluarnya.

Kemudian, tindak tegas pelaku penimbunan komoditas-komoditas tersebut, terlebih menjelang momen-momen tertentu sesuai peraturan perundang-undangan.

Pro-program pengentasan kemiskinan seperti program beras sejahtera, pastikan agar lebih banyak masyarakat kurang mampu untuk memperolehnya lagi.

Pemerintah daerah agar memutus birokrasi yang rumit dalam penyaluran beras sejahtera.

Karena pernah diberitakan oleh Koran ini, ada sejumlah oknum yang tega meraup keuntungan pribadi dari rastra ini. Selain mengendalikan harga-harga, bantulah para petani atau nelayan kita untuk dapat meningkatkan pendapatan riil mereka. Buka akses perdagangan produk mereka. Karena dengan begitu, mereka dapat meningkatkan hajat hidupnya dan produk hasil bumi kita akan semakin dikenal oleh masyarakat Indonesia bahkan Dunia.

Selanjutnya, saya menilai bahwa rokok/tembakau perlu kita cermati bersama. Rokok/tembakau menjadi penyumbang terbesar kedua pada garis kemiskinan tetapi tidak memberikan nilai tambah kalori. Untuk itu, kita harus memikirkan bagaimana caranya agar konsumsi rokok/tembakau bisa dialihkan kepada konsumsi bahan makanan lainnya yang berkalori.

Apakah perokok remaja usia sekolah telah berkurang?

Akhirnya…

“Ce kalo doi baru ilang tadi pagi gara-gara kalah bataruh piala dunia, belum termasuk. Tapi tergantung juga ngoni pe penghasilan lebih dari garis kemiskinan ka tarada. Jadi intinya kalo harga nae tinggi kong miskin sudah. Sudah, tara usah bataruh lagi, lebih baik uang itu pake untuk buka usaha,” jawab saya lalu segera naik speedboat bercorak bendera Brazil namun tidak tersedia pelampung keselamatan.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma.

Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNG JAWAB : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly, Muhammad Nur Husen KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Suhardiman Suherman BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Fitrah A. Kadir BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546a

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

EKONOMI BISNIS SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 18

Klaim Perizinan Online Terpadu Berhasil JAKARTA - Pemerintah mengklaim penerapan sistem perizinan online terpadu atau online single submission (OSS) cukup berhasil. Hingga kini OSS sudah menerbitkan 248 nomor induk berusaha (NIB). NIB merupakan dasar nomor induk para investor untuk merealisasikan kegiatan bisnisnya

TARGET Kejar Penjualan Rp 117,3 Triliun JAKARTA - Kemajuan pesat yang dialami Shopee tidak terlepas dari keberadaan generasi milenial. Bukan hanya dari sisi pelanggan, tetapi juga generasi milenial yang bekerja di Shopee. Saat ini Shopee telah memiliki sekitar 1.600 karyawan dalam tempo kurang dari tiga tahun. Mayoritas karyawan berusia di bawah 30 tahun. ”Di Shopee, umur karyawan bukan menjadi faktor penghalang perkembangan karyawan,” tutur Head of Human Resource Shopee Indonesia Jenie Simon. Dia menambahkan, lebih dari 90 persen karyawan dan sekitar 60 persen top management level berusia di bawah 30 tahun. Selama karyawan menunjukkan performa dan kemampuan memimpin positif, Shopee akan memberikan kesempatan untuk mengembangkan diri. Sebagai generasi awal, milenial juga merupakan pendorong utama industri e-commerce. Terbukti generasi milenial lebih mengutamakan kenyamanan dan memilih akses mudah ke review produk dan perbandingan harga di setiap platform e-commerce.

Tren ini tercermin juga pada penjual Shopee.

Sekitar 70 persen penjual di bawah usia 30 tahun termasuk generasi milenial. ”Kami terus berusaha meningkatkan platform untuk memastikan pengguna memiliki informasi dalam proses jual beli online, termasuk ketika melihat peringkat penjualan dan review produk ditampilkan toko penjual,” tambah Marketing Manager Shopee Indonesia Monica Vionna.

Untuk mendapatkan kinerja terbaik dari karyawan milenial, Shopee Indonesia fokus dalam tiga aspek penting, yakni fisik, financial, dan psikologis. Shopee mematok total transaksi (gross merchandise value/GMV) secara regional mencapai USD 8,2 miliar atau sekitar Rp 117,3 triliun tahun ini. Target itu naik dua kali lipat dibanding realisasi tahun lalu senilai USD 4,1 miliar atau sekitar Rp 59 triliun.

Country Brand Manager Shopee Rezki Yanuar mengatakan, GMV di Asia Tenggara sudah mencapai USD 1,9 miliar atau setara Rp 27,2 triliun sepanjang kuartal pertama 2018. ”Kami optimistis bisa meningkat dua kali lipat tahun ini,” ujar Rezki. (jpnn/onk)

LABA Laba Angkasa Pura I Tumbuh 18 Persen JAKARTA - PT Angkasa Pura I mencatatkan pertumbuhan laba sebesar 18 persen pada semester I 2018 dibanding periode yang sama tahun lalu.

Pada semester I 2018 ini, Angkasa Pura I meraih laba sebesar Rp 1,04 triliun, naik dibanding laba pada periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 885 miliar.

Kenaikan laba bersih ini tidak terlepas dari pendapatan operasi yang tumbuh 15 persen pada semester I 2018. Di mana Angkasa Pura I berhasil meraup pendapatan operasi sebesar Rp 3,8 triliun pada semester I tahun ini, sedangkan pada periode yang sama 2017 lalu hanya meraih Rp 3,3 triliun.

Sementara pendapatan bisnis nonaeronautika tercatat sebesar Rp 1,5 triliun, atau naik 10 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,35 triliun. “Pertumbuhan laba yang cukup signifikan ini antara lain disebabkan oleh pertumbuhan trafik dibanding tahun sebelumnya. Menurut data kami, pergerakan pesawat tumbuh 9,4% dan pergerakan penumpang naik 11 persen,” jelas Faik. Sementara peningkatan trafik disebabkan adanya penambahan rute baru di beberapa bandara, baik domestik maupun internasional.(jpnn/onk).

di Indonesia. Ke-248 NIB terhitung sampai 19 Juli 2018. Pada minggu pertama, rata-rata NIB yang diterbitkan sebanyak 114 nomor. Kemudian, jumlah tersebut naik menjadi 248 NIB pada minggu kedua diterapkannya OSS. Sebelum mendapatkan NIB, para investor harus mengurus registrasi un-

tuk mengakses OSS. Rata-rata yang melakukan registrasi sampai 19 Juli 2018 tercatat 983 investor. ”Ada pelaku usaha yang memang memilih untuk registerasi dulu. Aktivasinya nanti sambil tanyatanya soal OSS. Ini saking kepinginnya masyarakat ikut OSS, mereka antusias,” ungkap Sekretaris

Kemenko Perekonomian Susiwijono, dikutip dari detikfinance.

Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong menambahkan, pihaknya siap menerima tugas OSS dari Kemenko Perekonomian. ”Belum ada praktik lebih lanjut di lapangan.

Namun, sejauh ini kami siap dan berkoordinasi juga dengan kementerian terkait. Tentu ini harus didukung dan disosialisasikan dengan baik,” kata Lembong. (dtc/onk)

Harga Daging Ayam Beku Turun Namun Belum Kembali ke Harga Normal Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

TERNATE - Kapal yang membawa daging ayam beku dari Surabaya sudah tiba di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate, Jumat (20/7) pekan lalu. Ini menyebabkan harga daging ayam turun Menurut Mas Di, pedagang ayam potong, selama sepekan dia tidak berjualan, kini sudah berjualan karena stok daging ayam sudah masuk. Harga per ekor

daging ayam Rp 40 ribu - Rp 50 ribu tergantung ukuran. Atau dihargai Rp 40 ribu per kilogram. “Sekarang daging ayam dari Surabaya, stok ayam lokal kosong karena belum layak potong,” katanya, kemarin (22/7).

Pedagang ayam lainnya Suhardi menambahkan, ayam yang dijualnya bervariasi antara Rp 40 ribu - Rp 55 ribu per ekor. Namun dia mengaku

harga ayam belum kembali ke posisi normal yakni Rp 35 ribu per kilogram. “Daging ayam baru masuk jadi harganya belum normal. Selain itu, persediaan di Surabaya juga menipis, sehingga belum tahu kapan harganya kembali normal,” ujarnya. sebelum itu harga daging ayam sempat melonjak Rp 50 ribu - Rp 80 ribu per ekor. (mg-02/onk)

SURYANI/MALUT POST

BUKA LAPAK: Setelah kurang lebih satu minggu tutup, lapak daging ayam di Pasar Higienis Bahari Berkesan Ternate mulai buka karena pasokan ayam dari Surabaya sudah masuk

Apron Terbatas Sempat Jadi Kendala KE MAKASSAR: Salah satu CJH Malut menaikan pesawat Lion Air menuju ke Makassar Sabtu pekan lalu

HIZBULLAH/MALUT POST

TERNATE - Keberangkatan Jamaah Calon Haji (CJH) asal Malut melalui Bandara Sultan Babullah Jumat-Sabtu pekan lalu berjalan lancar.

Proses check in bagi JCH yang dipindahkan ke Dhuafa Center termasuk pengoperasian mesin x-ray berjalan lancar. “Saat pemeriksaan X-ray sampai tiba di bandara semua berjalan

sesuai yang diinginkan,” kata Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sultan Babullah, Usdek Luthermand.

Hanya saja masih ada sedikit kendala terkait parkiran pesawat.

Di Bandara Babullah apron hanya bisa menampung tiga pesawat, padahal jika ditambah pesawat reguler jumlahnya lebih dari itu.

Karenanya pesawat lain dipindahkan ke apron alfa. “Kendala tersebut dapat diatasi, maka dua hari penerbangan JCH berjalan lancar,” tuturnya.

Total ada tujuh penerbangan, di hari pertama Jumat (20/7) ada tiga penerbangan dan di hari kedua Sabtu (21/7) ada empat penerbangan. (mg-02/onk)

Ekspor Bus ke Fiji UNGARAN - karoseri Laksana di Ungaran, Kabupaten Semarang Jawa Tengah, sukses mengekspor bus ke Fiji, negara yang berada di pasifik.

Menurut Direktur Teknik Laksana Bus, Stefan Arman, saat ini masih terus ekspor menuju Fiji yang dalam waktu dekat ini akan dilakukan pengiriman lagi. “Saat ini kita masih terus ekspor ke Fiji. Kita masih akan kirim dalam waktu dekat ke Fiji,” katanya, seperti dilansir dari detikfinance. Selain melakukan ekspor ke Fiji, perusahaan tengah melakukan persiapan untuk ekspor ke Bangladesh memenuhi pesanan bus yang diorder. “Kita saat ini sedang memproduksi prototipe 4 unit untuk Bangladesh,” katanya.

Adapun ekspor saat ini, kata dia, dilakukan secara bertahap. Hal ini karena masih akan melihat penerimaan dan penyelesaian di negara tujuan tersebut.

Kemudian, sejauh ini baru dua negara tujuan ekspor yakni Fiji dan Bangladesh. “Sementara ini untuk Fiji dan Bangladesh.

Ya, yang Bangladesh ada pembicaraan sampai 1.000 bus, tetapi

Pemerintah Berkilah Tidak Jual Aset Pertamina

IST

KANTOR Pusat Pertamina

JAKARTA - Pemerintah membantah tudingan bahwa aset Pertamina dijual seperli beredar surat yang sempat menjadi viral. Menurut Dirjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Djoko Siswanto, surat persetujuan dari PT Pertamina (Persero) yang beredar belakangan ini bukan un-

tuk penjualan aset, melainkan berkaitan dengan kerja sama dalam mengelola hak partisipasi (participating interest/PI).

Sejatinya aset yang dimaksud Pertamina dalam suratnya tersebut merupakan milik negara.

Dalam surat persetujuan itu terdapat beberapa aset yang disebutkan antara

saat ini masih tahap prototipe dulu. Namanya ekspor bus ini harus memastikan antara bus satu negara dengan negara lainnya spesifikasi dan regulasinya berbeda-beda, maka dari itu kita lakukan secara bertahap,” ujar dia.

Kemudian untuk tujuan Fiji, katanya, setiap tahunnya berkisar antara 30-40 unit. Sedangkan pada tahun ini sudah ada sekitar 15 unit bus yang diekspor menuju Fiji.

“Selama ini kita rata-rata 3040 bus. Untuk tahun ini, sudah 15 bus,” tutur dia.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi memberikan, apresiasi atas ekspor bus yang dilakukan Laksana. Hal ini mengingat Laksana telah ekspor menuju Fiji. “Saya mendapat pengalaman juga, ternyata kalau saya bandingkan sepintas, Indonesia nggak kalah.

Jadi minat negara lain kepada produksi karoseri Indonesia sudah cukup berkembang. Artinya kita sebagai sebuah negara, sebuah bangsa, kita merasa bangga,” kata Budi. (dtc/onk)

lain kilang Balikpapan dan Cilacap. “Itu bukan aset yang dijual, aset itu kan punya negara. Jadi Pertamina, contoh (Blok) Mahakam, dia bayar sewa sama negara karena asetnya punya negara,” kata Djoko, seperti dilansir dari detikfinance.

Djoko mengatakan rencana aksi pelepasan kepemilikan saham (share down) aset Pertamina berpotensi memberi dampak positif.

Sebab, Pertamina tak perlu merogoh kocek kas internal dalam mengelola blok operasi tersebut. “Pertamina nyebutnya aset, tapi sebetulnya aset itu punya negara. Jadi istilahnya share down, pengoperasian, malah dapat uang kalau sharedown, sharing risk, ada investasi masuk. Jadi cari partner pengoperasian. itu kan hanya hulu,” katanya.

Dia juga mengatakan, membagi pengelolaan kilang tersebut biasa untuk dilakukan.

Pertamina, kata dia, juga kerap ikut mengelola atau menjadi operator dalam sebuah proyek. “Pertamina bisa berpartner atau sebagai operator. Tapi Pertamina bisa juga bagiin ke lapanganlapangan lain, di mana Pertamina bukan operator kan ada juga,” katanya.

Contohnya seperti Exxon Cepu, itu merupakan operatornya Exxon, tapi Pertamina juga ikut di situ. “Itu nggak apa-apa, itu lumrah di dunia hulu migas,” pungkasnya. (dtc/onk)

SELEBRITA SENIN, 23 JULI 2018 Malut Post HALAMAN 19

WB Gaet Bintang Marvel untuk Produksi Film Joker

FILM Joker. (GGL)

LOS ANGELES - Produksi film Spinoff DC Comics, Joker dikabarkan sudah mulai dilaksanakan.

Kabarnya, mereka telah mengundang beberapa

Johnny Deep Akhirnya Berdamai dengan Managernya

JOHNNY Deep. (GGL)

LOS ANGELES – Johnny Depp dan mantan manager berseteru sejak Januari 2017.

Setelah kasus ini masuk ke jalaur hukum, keduanya sepakat untuk berdamai.

Pernyataan damai ini pun dikutip dari E! News yang mengatakan satu bulan jelang sidang itu digelar, baik Depp maupun mantan manager bisnisnya telah sepakat untuk tidak melanjutkan gugatan tersebut ke pengadilan.

“Masalah hukum Johnny Depp sudah berakhir, kedua belah pihak telah mencapai penyelesaian. TMG (The Management Group) dan tim sangat senang,” tulisnya dalam media rilis.

Sayang pihak terkait tidak mau membeberkan secara rinci bagaimana kedua pihak yang sempat berseteru ini menemukan jalan tengah yang baik bagi keduanya.

The Management Group sendiri merupakan perusahaan Los Angeles yang mengurus Johnny Depp selama 17 tahun hingga diberhentikan pada 2016. Kasus ini pun bermula saat sang Captain Jack Sparrow menuntut manager bisnisnya dengan biaya sejumlah USD25 juta atau sekitar Rp359 miliar akibat tudingan penipuan, pencurian, hingga salah kelola keuangan yang dilakukan oleh TMG. Kala itu, Depp pun telah mendaftarkan gugatannya ke Pengadilan Tinggi Los Angeles.

Tidak terima dengan hal tersebut, sebulan kemudian pihak manajemen pun balik menyerang aktor kawakan berusia 55 tahun dengan denda sebesar USD550 ribu atau sekitar Rp7,9 miliar atas pencemaran nama baik .

E! News pun memperoleh sejumlah bukti yang dibeberkan oleh Joel Mandel, manager utama Depp. Pria itu mengatakan bahwa pada awal 2010 Johnny Depp telah menghabiskan uang sejumlah USD4 juta dari rekening bank. Bahkan pada Desember 2009, Depp yang dikenal gemar berfoya – foya juga disebut telah menghabiskan jutaan dolar untuk sesuatu hal yang tidak penting. Diantaranya untuk membeli mobil, karya seni, rumah, wine, dan memorabilia Hollywood.

Uang jutaan dollar itu belum termasuk biaya belanja dan liburan pria yang pernah beradu adegan dengan Cameron Diaz di film The Tourist.

Johnny Depp pun berkilah bahwa uang tersebut ia manfaatkan untuk memberikan natal terbaik untuk kedua anaknya, Lily-Rose Deep dan John Christopher Depp III. (Okz. com/Lid)

artis lain untuk ikut mengadu bakat akting mereka di depan kamera. yang menarik, Warner Bros tertarik dengan salah

satu pemeran di film D Dea Deadpool eadp dpoo ooll 2, yakni Atlanta Zazie Beetz. Dan bahkan, bah hka kan, n, Zazie Zaz Z azie ie pun baru-baru ini dikabarkan telah mendapatkan men nda dapa p tkan panggilan casting

untuk bermain di dalam film tersebut.

“Memanggil beberapa perempuan (usia 27 hingga 34 tahun) untuk bermain Afrika Amerika atau untuk bermain Latina. Tidak cantik, memiliki kekerasan padanya, seorang ibu tunggal yang tinggal di Lower East Side, melakukan yang terbaik yang dia bisa, berusaha untuk mencukupi bertemu, kelelahan karena kesibukan kota. Dia mengerti bagaimana sistem itu menumpuk terhadap dirinya dan orang-orang di komunitasnya, betapa tidak adilnya semua itu untuk mereka. Dia hanya mencoba untuk beristirahat,” tulis surat panggilan tersebut, seperti dikutip dari laman Comicbook.

Sayangnya, belum ada ada pengumuman casting lainnya yang dibuat, meskipun beberapa laporan mengarah pada Robert De Niro. “Adapun peran Robert De Niro, saya tidak berpikir dia memainkan karakter tipe seperti itu,” kata orang dalam Hollywood Jeff Sneider baru-baru ini.”Kurasa dia bermain seperti pembawa acara TV lokal atau semacamnya, yang mungkin menyiarkan tentang Joker. Aku tidak sepenuhnya yakin. Aku tahu bahwa satu karakter yang memiliki peran besar dalam hal ini adalah Thomas Wayne,” sebutnya.

Diketahui, Phoenix telah dikabarkan terlibat dengan film ini selama berbulan-bulan lalu, meskipun konfirmasi resmi tidak datang sampai awal bulan ini.

“Saya tidak akan mengklasifikasikan ini seperti genre apa pun,” ujar Phoenix. “Saya tidak akan mengatakan itu adalah film superhero, atau film studio atau ... Itu terasa unik, dan saya pikir lebih dari apa pun, dan mungkin yang paling penting, adalah Todd tampaknya sangat bersemangat tentang hal itu dan sangat memberi, dan itu sangat menarik. Saya pikir, di balik kegembiraan dari film-fi lm ini, lmm-fi film iini ni,, dan dan ukurannya, ada karakter lu biasa berurusan luar ar b bia iasa sa yyang ang be an beruru r sa s n dengan perjuangan perjuan nga gan n kehidupan kehi ke hid dupan nyata,’ pungkasnya.

(Okz.com/Lid) (Okz.com m/L /Lid id))

Akhirnya Baim Wong Lamar Paula di Semarang JAKARTA -Artis Baim Wong melamar kekasihnya, Paula Verhoeven di Balemong Resort, Ungaran, Kabupaten Semarang. Prosesi lamaran yang menggunakan adat Jawa tersebut berlangsung khidmat dan sakral.

Adapun untuk prosesi lamaran tersebut, dimulai sekitar 15.00 WIB. Terlebih dahulu keluarga besar Paula berdatangan dan kemudian memasuki Ballroom Ramayana, tempat dilangsungkan prosesi lamaran yang menggunakan adat Jawa, tersebut. Termasuk pula kedua orang tua Paula, Eddy Verhoeven dan Herlina T Verhoeven.

Selang beberapa menit kemudian, pemilik nama asli Muhammad Ibrahim keluar dari salah rumah Joglo diapit kedua orang tuanya, Johnny Wong dan Kartini Marta Atmadja. Sedangkan di belakangnya diikuti keluarga besar yang juga membawa umba rampai untuk lamaran seperti cincin, seperangkat alat salat, buah-buahan dan aneka makanan.

Ketika itu, Baim pun diikuti sejumlah teman-temannya seperti Dude Herlino, Faizal maupun lainlainnya. Mereka kemudian, menuju ruang lamaran.

Setelah memasuki ruangan tersebut, Baim pun duduk di tengah dengan diapit kedua orang tuanya, sedangkan Paula belum berada di ruangan tersebut. Begitu rombongan keluarga Paula maupun Baim seluruhnya memasuki ruang Ballroom Ramayana, pintu utama pun ditutup dan acara lamaran berlangsung tertutup. Sedangkan untuk media disediakan ruangan tersendiri dengan tersedia layar lebar.

Adapun prosesi lamaran tersebut menggunakan adat Jawa. Diawali dengan sambutan dari kelaurga Baim yang bermaksud melamar Paula untuk dipersunting menjadi istri. Selanjutnya, kedua orang tua Paula pun sempat menanyakan atas pinangan tersebut.

Paula pun mengaku menerima lamaran Baim dan kemudian Paula

dijemput kedua orang tuanya untuk memasuki ruang lamaran dan duduk diapit kedua orang tuanya yang berhadap-hadapan dengan Baim.

Kemudian dilanjutkan dengan tukar cincin dan perkenalkan terhadap keluarga besar Baim maupun Paula. Terakhir, dalam lamaran tersebut, Dude Herlino didaulat untuk mendoakan lamaran Baim dan Paula.

“Teman-teman semua, rekan media yang sudah datang ke sini, maaf kalau tadi nggak bisa masuk, cuma nanti Insya Allah kami sudah minta izin untuk minta itu ya, Insya Allah boleh kok. Lancar semuanya, terus juga dari dua keluarga dateng ya. Saya kebetulan juga ada semua kakak saya datang, kakak di luar negeri juga datang. Jadi senang, semuanya berjalan,” kata Baim Wong usai prosesi lamaran, Sabtu (21/7/2018).

“Udah lega ya mungkin. Boleh dong dilihatin cincinnya,” tanya wartawan.

“Ini, lihat dong,” kata Baim sambil menunjukkan cincin tunangannya.

Mereka pun kemudian, mengangkat kedua tangannya dan memperlihatkan cincinnya kepada wartawan. Sedangkan Paula pun menjelaskan pula perihal prosesi lamaran yang menggunakan adat Jawa.

“Kan aku orang Jawa juga, orang Semarang. Ini kan Balemong tempat Om aku jadi sesuai dengan konsep yang aku mau sih Jawa modern, gitu. Dilihat dari Jawanya, prosesinya sangat Jawa, tadi ada penari juga dan kebaya modern, jadi semuanya serba melengkapi,” ujar Paula.

Lebih lanjut, perempuan kelahiran 18 September 1987 itu, mengakui, Tari Karonsih yang ditampilkan dalam prosesi lamaran tersebut memiliki makna kasih sayang.

“Tari kasih sayang,” katanya.

“Tradisinya memang gitu, kalau lamaran,” tanya wartawan.

“Saya juga baru tahu, kemarin.

Baru sekali dilamar, sebelumnya belum pernah,” tutur Paula.

Sementara itu, Dude Herlino mengaku, diminta Baim untuk datang dalam lamaran untuk memberikan suport.

“Permintaan Baim supaya support dari kami, sahabat-sahabat Baim. Tadi saya, Dimas juga temanteman yang lain, kita khusus datang buat Baim dan Paula, hari ini ada lamaran dan yang paling penting kami mendoakan,” kata Dude.

“Mudah-mudahan sampai nanti akad nikah, Insya Allah dimudahkan. Mudah-mudahan lancar sampai seterusnya, Insya Allah,” tuturnya.

“Mas Dude tahu nggak pas baca doa, Mas Baim sampai nangis,” tanya wartawan.

“Oh, ya. Saya nggak lihat,” kata Dude.

“Oh ya, kalau doa itu permohonan kita kepada Allah. Allah yang mempertemukan Baim dan Paula, tentunya rasa syukur kita berdoa dan menjaga terus segala sesuatu baik ibadah, karena Baim dan Paula saya kenal orang-orang yang baik berdua. Mudah-mudahan nanti sampai akah nikah Allah mudahkan, bahkan sampai membina rumah tangga yang sakinah mawadah warohmah,” ujar Dude.

“Kita bersahabat sudah lama, mudah-mudahan ee persahabatan ini bisa lebih banyak, lebih tambah lagi dengan adanya Paula, mudahmudahan Insya Allah,” tutur Dude.

Dude pun berpesan bagi Baim dan Paula menyampaikan, selamat atas lamarannya dan lamarannya sudah diterima, kemudian step berikutnya adalah pernikahan.

“Baim dan Paula, hari ini selamat atas lamarannya. Lamarannya sudah diterima, maka step berikutnya adalah pernikahan, Insya Allah, itulah sebenarnya poin pentingnya di akad nikah itu, di sana disaksikan para malaikat, kemudian Allah memberikan restu di sana, Allah memberikan keberkahan yang luar biasa untuk pasanan suami

BAIM Wong

istri yang sudah menikah dan mudah-mudahan tinggal membina bagaimana rumah tangganya menjadi sakinah mawadah warohmah, Insya Allah,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Faizal. Faizal pun mengaku, senang banget karena Baim akhirnya menemukan tambatan hatinya.

“Yang pasti senang banget, Baim akhirnya lamaran menemukan tambatan hati. Presiden jomblo hilang, semua,” kata Faizal seraya bertawa.

“Seneng, bahagia pasti, serasilah.

Mudah-mudahan jodoh panjang, terus lancar sampai hari H, sakinah mawadah warohmah,” kata Faizal.

Sedangkan saudara Paula, Ottik Hari Prihatini P mengaku, kaget dan campur senang karena Paula akan dilamar.

“Kemudian saya bilang, udah lamarannya di sini saja. Karena lebih praktis, jadi kita nggak perlu, apa namanya, eh di tempatnya Paula ataupun di tempat lain. Kami lebih bisa mengatur di sini,” tuturnya.

(Dtc.com/Lid)

Begini Penampilan Asli Limbad di Balik Layar

LIMBAD.(Ggl)

JAKARTA - Karakter Limbad yang unik dan terkesan seram ternyata meninggalkan kesan tersendiri bagi putrinya, Cecilia Gina.

Namun, karakter tersebut hanya sekadar karakter di televisi.

Putri keduanya ini kemudian membuka peran sang ayah di luar jam kerja. Limbad merupakan sosok yang penyayang baginya.

“Kalau di televisi imagenya mungkin galak, seram. Kalau di rumah ayah loveable banget. Penyayang banget,” ujar Cecilia saat ditemui di Gedung TRANS TV, Tendean, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu Tak hanya itu, ia juga sering menghabiskan waktu bersama sang ayah di tengah jadwal ayahnya yang padat.

“Sehari-hari d rumah aku sering banget ditemanin belajar sama ayah, terus jalanjalan sama adik, mama atau keluarga,” tambahnya.

Walaupun mendukung karier sang ayah menjadi pesulap, remaja 16 tahun ini terkadang mengkhawatirkan keadaan Limbad saat sedang perform. Hanya saja ia percaya bahwa ayahnya dapat mengatasi semuanya.

“Kalau khawatir pasti. Tapi karena ayah itu orangnya berani banget. Aku tahu ayah itu berani, segala resiko ayah udah tahu bahaya banget. Tapi Ayah hadapin itu secara fisik dan mental, jadi aku percayain aja semuanya sama ayah,” tukasnya. (Dtc. com/Lid)

Malut Post TAMPIL TERDEPAN

SENIN, 23 JULI 2018

HALAMAN 20

Batal Wapres, Cak Imin-AH Diganjar Posisi Menko?

Muhaimin Iskandar

Airlangga Hartarto

JAKARTA- Teka - teki calon wakil presiden (Cawapres) Joko Widodo (Jokowi) perlahan mulai terbuka. Jelang pendafataran yang akan ditutup pada 10 Agustus mendatang, setidaknya ada empat nama yang berpeluang mendampinginya sebagai calon wakil presiden di pemilihan presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Keempat nama itu masing-masing yakni Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Gubernur NTB periode 2008-2013 dan 2013-2018 TGB Zainul Majdi dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto (AH). Kemudian juga terdapat nama anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD. Menurut pengamat komunikasi politik Ari Junaedi, jika disimulasikan dengan mempertimbangkan

soliditas parpol-parpol pendukung, nama Muhaimin dan Airlangga kemungkinan disiapkan sebagai menteri koordinator atau menteri utama. “Saya kira sangat riskan menyandingkan nama Cak Imin atau Airlangga sebagai cawapres karena akan menimbulkan gejolak dan resistensi dari parpol-parpol pengusung Jokowi yang lain,” ujar Ari, Minggu (22/7).

Pengajar di Universitas Indonesia ini mencontohkan PDI Perjuangan dengan PPP, tentu akan merasa kecewa jika cawapres yang dipilih Cak Imin atau Airlangga. “PDIP sebagai partai asal dan pemberi saham terbesar apa tidak kecewa dengan penunjukkan Cak Imin dan Airlangga ? Demikian juga Romahurmuzy, apa tidak merasa ‘di php-in’ jika Jokowi memilih Cak Imin sebagai pengganti

JK,” katanya. Sementara terkait dua nama lain, Ari meyakini Jokowi juga bakal kesulitan untuk memilih. Karena keduanya lekat dengan persepsi Islam serta menjadi penghapus “kesan” Jokowi memusuhi kelompok tertentu. Resistensi untuk Mahfud atau TGB Zainul Majdi juga besar, karena PKB kubu Cak Imin merasa tidak ‘klop’ dengan Mahfud,” ucapnya. Sedangkan TGB, kemungkinan bakal dianggap sebagai penumpang kesiangan yang baru mendukung Jokowi setelah di periode pertama hampir berakhir. “Jadi, soal siapa yang akan dipinang Jokowi, pada akhirnya ditentukan kompromi para ketua umum parpol-parpol pendukung serta feeling Jokowi sendiri,” pungkas Ari seperti dilansir jawapost.com. (JPC/mpf)

Koalisi Gerindra, PAN, PKS dan Demokrat Makin Kuat 4 Pimpinan Partai Perlu Samakan Persepsi

Angel Lelga

Minta Doa dan Dukungan PEMILIHAN Legislatif (Pileg) 2019 bakal banyak dihiasi wajah para selebriti Indonesia.

Setidaknya ada 54 selebriti yang mendaftar untuk menjadi calon legislatif atau caleg.

Salah satu di antaranya adalah Angel Lelga.

Dirinya mendaftarkan diri sebagai caleg DPR RI dapil Jabar 7 dari Partai Perindo.

Untuk itu, Angel tidak menyia-nyiakan akun media sosial Instagram miliknya guna mencari dukungan.

Dia pun meminta doa dan dukungan kepada para pengikutnya di Instagram.

“Mohon doa dan dukungannya,” tulis Angel seperti dilansir jpnn.com.

Postingan Angel terkait keikutsertaannya dalam Pileg 2019, mendapat reaksi beragam dari netizen. Ada yang memberikan dukungan dan ucapan selamat, namun tak sedikit yang mencibir langkah istri Vicky Prasetyo itu karena dinilai tidak mempunyai kemampuan di bidang politik. (JPNN/mpf)

JAKARTA- Menghadapi Pilpres 2019, tandatanda Partai Demokrat merapat ke gerbong koalisi poros Gerindra semakin kuat. Partai Amanat Nasional (PAN) menyambut positif peluang bergabungnya partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu.

Masuknya Demokrat bisa memperbesar kans untuk meraih kemenangan dalam pilres. Partai besutan Amien Rais itu pun mengusulkan ada pertemuan empat pimpinan partai Wakil Sekjen Partai Amanat Nasional Saleh Daulay mengatakan, partainya senang dengan merapatnya Demokrat ke dalam kubunya. Namun, dia tidak berharap banyak sebelum ada komunikasi empat pimpinan partai. ”Koalisi Gerindra, PAN, PKS dan Demokrat bisa terwujud. Tapi sebelumnya harus ada kesepahaman dan kesepakatan bersama terlebih dahulu,” kata Saleh. Menurut Saleh, empat pimpinan partai harus menyamakan pandangan terlebih dahulu, bagaimana bersama-sama menghadapi problem bangsa. Baru setelah itu, dibicarakan figur yang tepat untuk menjadi capres maupun cawapres. Saleh melihat saat ini ada sejumlah skenario yang disiapkan partainya untuk berdiskusi terkait figur capres dan cawapres. ”Bisa kader partai, bisa eksternal partai, bisa juga kombinasi kader dan eksternal,” jelasnya.

Saleh melihat, hubungan koalisi tentu harus saling menghargai dan menghormati. Menurut dia, semua pihak dalam koalisi nanti harus mampu melihat kepentingan untuk memenangkan pilpres, tidak sekedar kepentingan partai. ”Hal yang penting adalah bagaimana agar komposisi capres dan cawapres bisa memenangkan pilpres. Itu yang perlu dan utama dibicarakan

KPU Coret Bacaleg Eks Koruptor

Pimpinan, Anggota Beserta Staf Sekretariat

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Timur Mengucapkan

Selamat Hari Bhakti Adhyaksa Ke-58 22 Juli 2018

Berkarya dan Berbakti Segenap Hati Menjaga Negeri

Djon Nguraitji Dj N itj itji

Isaac Idrus Id Djaelani Dj l

Idrus Id d Enos E Maneke M k

Muchsin h i Mustafa, M t f SE. SE MSi M

Ketua

Wakil Ketua 1

Wakil Ketua II

Sekwan

Prabowo Subianto menjenguk SBY di RSPAD beberapa waktu lalu.

oleh pimpinan partai yang ada,” ujarnya. Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan menuturkan bakal ada pertemuan antara Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dengan Ketua Partai Gerindra Prabowo Subianto pada 24 Juli yang membahas tentang pencapresan. Demokrat akan mengajukan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres. ”Perbincangan ini tentu kaitannya dengan itu. Pak Prabowo Capres tentu membahas siapa cawapresnya. Dari Demokrat sejak awal kita tidak capres tapi kami siapkan kader kami jadi cawapres. Tapi bagaimana itu terjadi biarkan itu,” ujar dia.

Meskipun begitu Hinca masih belum mau blak-blakan terkait kemungkinan Demokrat akan bergabung dengan koalisi Prabowo. Masih ada pula peluang bagi Demokrat untuk merapat ke Jokowi.

“Kita tunggu hasilnya, biarkan dialog. Sekarang biarkan pertemuan elitnya. Kita terus dialog sehingga

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengembalikan berkas lima bakal calon anggota legislatif ke partai politik asalnya karena merupakan eks narapidana kasus korupsi.

“Berdasarkan dokumen yang disampaikan partai politik, KPU menemukan lima bakal calon anggota legislatif yang pernah terkena tindak pidana korupsi,” ujar Ketua KPU Arief Budiman di Jakarta, Sabtu (21/7) malam, dikutip dari Antara. Dia enggan menyebutkan lima nama bakal caleg itu dan dari partai mana saja mereka berasal.

Komisioner Ilham Saputra menambahkan bahwa status para bakal caleg mantan narapidana koruptor itu diketahui dari salinan putusan pengadilan di Mahkamah Agung maupun di KPK. Alhasil, pihaknya mengembalikan berkas para bakal caleg itu ke induknya. “Karena tidak sesuai PKPU, mantan narapidana korupsi itu dinyatakan tidak memenuhi syarat, TSM, berkasnya dikembalikan,” ucap dia seperti dilansir CNN Indonesia.

(foto: instagram ani yudhoyono)

nanti pas pertemuan SBY Prabowo sudah sedikit matang,” imbuh dia.

Jubir Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, saat ini pihaknya fokus menyiapkan pertemuan antara SBY dengan Prabowo Subianto.

Menurut dia, pertemuan kedua partai itu untuk membahas rencana koalisi dua partai.

Jadi, dia meminta PAN bersabar. Apalagi PAN juga belum pasti apakah akan mendukung Jokowi atau Prabowo. “Nanti ada waktunya bersama-sama.

Ini masih murni urusan Demokrat dengan Gerindra,” terang dia. Menurut dia, Prabowo berupaya memperbesar dukungan koalisi.

Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengucapkan terimakasih kepada PKS, PAN dan Partai Demokrat yang akan berkoalisi dengan partainya. “Kami hormati juga kalau mereka ingin mengusung kadernya sebagai cawapres,” ungkap dia seperti dilansir jpnn. (JPNN/mpf)

Meskipun demikian, KPU masih memberikan waktu bagi partai politik untuk mengganti bakal caleg tersebut selama masa perbaikan yakni 22-31 Juli 2018.

Arief mengatakan proses pemeriksaan kelengkapan telah selesai dilaksanakan pada Jumat (20/7), sementara untuk pemeriksaan keabsahan telah selesai dilakukan Sabtu malam. “KPU RI selanjutnya mengeluarkan Berita Acara Hasil Penelitian atau BAHP per daerah pemilihan untuk diserahkan kepada masing-masing partai politik,” jelas dia. “Setelah perbaikan, kami akan melakukan verifikasi kembali selama tujuh hari pada 1-7 Agustus 2018,” imbuh dia.

Selanjutnya, KPU RI akan menyusun dan menetapkan Daftar Calon Sementara (DCS) anggota DPR, DPRD provinsi dan DPRD kab/kota pada 8-12 Agustus 2018. Pada 12-14 Agustus, KPU mengumumkan DCS tersebut kepada publik sekaligus melihat persentase keterwakilan perempuan didalamnya.

Diketahui, PKPU Nomor 20 Tahun 2018 melarang eks nara-

pidana kasus kejahatan seksual terhadap anak, bandar narkoba dan koruptor mendaftar sebagai calon legislatif.

Sejumlah nama politikus eks napi koruptor diketahui mendaftar sebagai bakal caleg.

Misalnya, Ketua DPD Golkar Aceh TM. Nurlif dan Ketua Harian DPD Golkar Jateng Iqbal Wibisono. Nurlif merupakan mantan narapidana kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior BI tahun 2014. Sementara, Iqbal merupakan mantan narapidana kasus dana bansos dan dana peningkatan pendidikan Jateng tahun 2008. Selain itu, ada nama eks napi kasus suap Wa Ode Nurhayati yang mendaftar sebagai bakal caleg lewat Partai Amanat Nasional (PAN).

Adapula nama Ketua DPD Partai Gerindra DKI Mohamad Taufik yang pernah divonis 18 bulan penjara lantaran terbukti melakukan korupsi yang merugikan negara Rp488 juta terkait pengadaan barang dan alat peraga saat menjabat di KPU, 2004.

(CNN/mpf)