Malut post, 03 maret 2015

Page 1

H O T L I NE REDAKSI U M UM IKLA N FA X S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WEB- M AI L WWW.MA LU TP OS T.C O.I D E D ITO R @MA LU TP OS T.C O . I D @ MA LU TP OS T

M AL LU UT T POST

24 HALAMAN

Malut Post Tampil Terdepan

E D I S I

Duo Ternate Siap Sinarkan Barit Barito Putra

SELASA

Kejati Didesak Usut Wali Kota Ternate ate

Halaman 10 H

03 MARET 2015

ECERAN: E EC CE ER RA AN N: Rp5.000,00

Halaman 19 Idham Timin

Tolaohu Abdul Musafri Tolao

Art : rizky

SIKAP

Belajar dari Kasus DTT MANTAN Gubernur Maluku Utara Thaib Aramiyn (TA) menjadi buronan polisi. Itulah berita utama Koran ini dua hari belakangan ini. Namun siapa yang tak pernah dengar nama TA? Bagi warga Maluku Utara, TA termasuk salah satu tokoh. Dua periode menjabat sebagai Gubernur Maluku Utara setidaknya adalah bukti ketokohan seorang TA. Dia merupakan gubernur pertama pilihan rakyat Malut. Sayangnya, TA kini harus menghadapi perkara hukum setelah ditetapkan sebagai tersangka Dana Tak Terduga (DTT) APBD Pemprov sejak 2012 lalu. Apa yang melilit TA saat ini sebenarnya merupakan kasus lama. Di mana penggunaan DTT yang bermasalah terjadi di tahun anggaran 2004. Tahun 2005, kasus ini dilaporkan Konsorsium Makuwaje ke Polda Malut.

Thaib Siap Menghadap Kuasa Hukum Kontak Penyidik Bareskrim TERNATE—Kuasa hukum Thaib Armaiyn (TA), Abdullah Kahar menjamin kliennya akan segera mendatangi penyidik Bareskrim Mabes Polri. Hal ini ditandaskan Abdullah setelah dirinya mendapat keterangan langsung dari pihak kepolisian tentang penetapan kliennya dalam daftar pencarian orang (DPO). “Saya sudah komunikasi langsung dengan penyidik Bareskrim Mabes Polri via telepon. Dan

surat DPO benar ada. Karena itu, saya beritahukan ke penyidik bahwa saya akan bersama-sama dengan beliau (TA) menghadap,” ujar Abdullah kepada Malut Post, kemarin (2/3). Dia juga mengaku telah menghubungi TA. “Beliau (TA) merespon baik dan menyatakan akan segera memenuhi

panggilan Bareskrim Polri. Insya Allah dalam waktu singkat, jika sudah sehat, secepatnya kita akan ke Mabes Polri,” kata Abdullah. Meski begitu, dia akan memastikan dulu kondisi kesehatan TA. “ Karena secara hukum, orang sakit tidak bisa dimintai keterangan. Baca Thaib H.8

THAIB Armaiyn

DITANGKAP: dua pelaku pembunuhan dari suku terasing dibawa aparat polisi dari Weda, Halteng, kemarin. Para pelaku seperti menikmati perjalanan ke Ternate

Baca DTT H.8

Militansi Kesuburan dari Keluarga Fisika SALAH satu tamu saya pekan lalu adalah seorang lelaki yang umurnya persis dengan saya, 64 tahun. Waktu datang, jalannya tertatih-tatih. Waktu mau duduk, dia harus menata dulu posisi pantatnya. Waktu mau bangkit lebih sulit lagi: Dua tangannya harus bisa menyangga pantatnya. Tapi, otaknya cerdas. Melebihi saya. Dia seorang ilmuwan. Dia ahli fisika murni. Dia kelihatannya sengaja dilahirkan untuk menjadi peneliti. Sampai-sampai badannya jadi korban penelitiannya. Hampir seluruh tubuhnya mengalami luka bakar: Rangkaian peralatan penelitiannya meledak, Baca Fisika H.8

SEMENTARA ITU

Pembunuh Warga Waci Ditangkap Dari Suku Terasing, Bingung Saat Dibawa ke Ternate T E R N AT E – P o l i s i a k h i r n y a menangkap pelaku pembunuhan yang terjadi di Desa Waci, Halmahera Timur (Haltim) tujuh bulan lalu.

Pelakunya, berjumlah dua orang yang berasal dari salah satu suku terasing. Dua pelaku yang bernama Bakum dan Nuhu itu ditangkap di

Trans Kobe, Desa Lelilef, Halmahera Tengah (Halteng), Minggu (1/3). Keduanya ditangkap saat sedang berada di rumah salah seorang warga Trans Kobe. Mereka tidak melakukan perlawan apapun saat ditangkap anggota polisi yang dilengkapi dengan persenjataan. Setelah diamankan,

TERNATE– Penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS) di Kota Ternate sudah dalam kondisi mengkhawatirkan.

Sepanjang 2007 sampai 2014 terbilang tinggi. Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate Nurbaity Radjabesy dikonfirmasi, Minggu (1/3) lalu mengatakan, data ini masih bisa

bertambah jika kondisi penyakit ini tidak segera dicegah.“Satu orang mengidap HIV AIDS bisa menyebar hingga 100 orang,”katanya. Sesuai data Dinas Kesehatan, angka kumu-

ADVERTORIAL

TERNATE–Langkah bakal calon (balon) Bupati Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Hi Amin Hi Ahmad maju pada Pilkada nanti semakin terbuka lebar. Pasalnya, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Maluku Utara (Malut) Rudy Erawan telah memberikan sinyal kuat untuk mendorong kader-kader terbaiknya pada Pilkada 2015 nanti. “Hi Amin Ahmad adalah kader. Karena itu, dia pasti akan mendapat

penilaian tersendiri di internal PDIP,” kata Rudy yang ditemui di sela-sela konfrensi cabang (Konfercab) DPC PDIP seMalut di Bela International Hotel, Senin (2/3). Menariknya,Rudy Erawan yang juga Bupati Halmahera Timur (Haltim) dalam acara pembukaan Konfercab secara khusus memperkenalkan Amin sebagai salah satu kader yang siap maju. Hi Amin Hi Ahmad

Baca Amin H.8

Baca Bata H.8

Keterbatasan kondisi tubuh tak menghalangi semangat Man Miradji untuk memperoleh pendidikan yang layak. Meski kerap ditolak saat mendaftar sekolah, ia berhasil membuktikan dirinya sebagai seorang pengacara sukses di Maluku Utara.

Dana NHM Masuk ke Bupati Halut Namanya jape, jatah pejabat

Baca HIV H.8

Dana NHM Masuk ke Bupati Halut Istri dan Anak Kapolsek Diduga Aniaya Guru

Ika Fuji Rahayu, Ternate Nama Man Miradji di Maluku Utara cukup dikenal. Meskipun kondisi tubuhnya tak seperti orang kebanyakan, tak sejengkal pun semangat belajarnya kendur. Padahal, hanya untuk menjadi murid salah satu sekolah, ia harus berjuang begitu keras agar diterima. Ketika ditemui Malut Post di kediaman sekaligus kantornya di Kelurahan Fitu, Kota Ternate Selatan,

kemarin (2/3), pria 50 tahun itu menuturkan tentang masa sekolahnya yang harus dilalui dengan susah payah. Setelah menamatkan Sekolah Dasar di SDN Talaga, Kecamatan Ibu Selatan, Halmahera Barat, pada tahun 1979, Baca Pengacara H.8

H.4 H.6

Wali Kota Ancam Nonjobkan H.13 Kadis

Man Miradji, Penyandang Cacat yang Jadi Pengacara Sukses

Dulu Ditolak Banyak Sekolah, Kini Laris Manis Tangani Perkara

Tiga Pelajar di Ternate Terjangkit HIV/AIDS Mungkin gara-gara banyak PR malam

latif kasus HIV/AIDS Kota Ternate dari 2007-2014 ada 205. Dari data itu yang meninggal dunia 40 orang.

BACA JUGA...

PENCURI yang satu ini benar-benar apes. Bermaksud mencuri dengan memecah kaca jendela mobil, dia malah tersungkur. Gara-garanya, batu bata yang ditimpukkan ke kaca jendela mobil memantul dan mengenai kepala si pencuri.

POJOK

Baca Pembunuh H.8

Tiga Pelajar di Ternate Terjangkit HIV/AIDS

Selangkah Lagi Hi Amin Kantongi Rekomendasi PDIP

Pencuri Tertimpuk Bata Sendiri

polisi menggiring pelaku ke Mapolres Halteng. Keduanya sempat diperiksa beberapa jam. Senin (2/3) pagi, pelaku pembunuhan dibawa ke Kota Ternate kemudian disel rumah tahanan Negara (Rutan) kelas II B Ternate.

Man Miradji


Haltim - Halteng MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

2

art : ATU

Kompensasi dari Antam Terkendala di Tim Desa Gunawan: Soal Pulau Pakal Sudah Selesai Editor : Sunarti Peliput : Fahrudin Abdullah MABA— Rencana PT Antam, yang akan melakukan eksplorasi tambang di wilayah di pulau Pakal, ditantang Syaiful, salah satu warga Desa Sangaji, yang mengaku lahan tesebut adalah miliknya. Hal itu,disampaikan Saiful, saat mendatangi kantor Antam. Menurutnya, kawasan yang akan dieksploitasi oleh Antam itu termasuk lahan milik dia dengan luas kurang lebih, 18 hektar. Namun tiak ada upaya penyelesaian, karena

pihak Antam sendiri, mengaku masalah tersebut telah selesai karena tidak ada lagi kepemilikan lahan dari warga. “Tanah itu saya dulu kerja setengah mati, untuk bikin kebun, bukan untuk kepentingan tambang,”katanya, dihadapan petinggi antam di Buli dsaat hearing di ruangan kantor CSR PT. Antam Senin (3/3). Dijelaskan, kedatangannya ke kantor Antam ini, hanya untuk berkoordinasi soal lahan yang diakuinya, sudah berulang kali dilakukan penyelesaian namun belum berhasil. Karena saat itu, pertemuan yang dihadiri komisaris menejer SVP North Maluku Nickel Maining Bussinis Unit Hate PT. Antam I Gede Gunawan tidak ada kesepakatan. Saiful yang ditemani Liga pergerakan lingkungan Haltim (Lem-Hati), tega menyam-

paikan penolakan eksploitasi tambang di pulau tersebut, dia bahkan berjanji, tidak akan memberikan sejengkal lahan untuk operasi tambang. “Sejengkal tanahpun jangan disentuh,”tegasnya di hadapan petinggi Antam. Diakuinya, dirinya tidak berurusan dengan tim yang telah dibuat di Desa Sangaji, yang dibentuk untuk mengganti lahan warga, karena lahannya bukan dikatagorikan lahan paras tapi kebun. Menanggapi hal itu, Komisaris Menejer SVP, North Maluku Nickel Maining Bussinis Unit Hate PT. Antam I Gede Gunawan, saat dikonfirmasi wartawan, mengaku sudah terjadi kesepahaman namun sudah dimediasi oleh Kejaksaan Tinggi dan hasilnya juga sudah selesai. Karena itu, dia menyarankan agar, jika

ada warga yang merasa tidak puas, agar melalui jalur hukum. “Soal pulau pakal kita sudah anggap selesai,”katanya. Saiful yang didampingi ketua Lem Hati, M. Anas Pajung dan sejumlah pengurus Lem Hati, mengungkap soal ganti rugi (pembayaran) lahan di Pulau Pakal yang tidak jelas. Karena sesuai data Lem Hati, masih 30 pemilik lahan yang namanya tercantum dalam berita acara tersebut namun belum menerima biaya kompensasi. “Memang Antam sudah bayar tapi bukan bayar di pemilik lahan tapi di orang lain,”beber ketua Lem Hati M. Anas Pajung. Sekdar informasi, nilainya kompensasi yang dibayar Antam terhadap pemilik lahan mencapai Rp7,2 Miliar. (far/nty)

Butuh Anggaran Besar, Rumdis Wabup Dibiarkan Rusak M A B A - Pe m e r i n t a h Halmahera Timur, tahun ini tidak akan memperbaiki kerusakan rumah wakil bupati yang sudah bertahuntahun dibangun, namun tidak pernah ditempati oleh wakil bupati Muhdin H Ma’bud. Hal ini diakui, Kepala Dinas PU, Arif Djalaluddin, saat ditemui Malut Post, di Kantor Bupati, (2/3) kemarin. Dikatakannya, jika Pemkab ingin, melakukan perbaikan atau merenovasi rumah tersebut, pastinya akan disampaikan kepadanya. “Belum ada perintah jadi tak dianggarkan,” kata Arif. Arif mengaku, sudah lupa nilai anggaran yang digunakan untuk membangun rumah yang telah dibangun sejak pemerintahan sebel-

RUMAH Dinas Wakil Bupati Haltim

FOLLOW UP

Kepsek: Bukan Pungli tapi Kesepakatan WEDA - Kepala sekolah akhirnya angkat bicara soal dugaan pungutan liar yang diungkap LSM Gele-gele, belum lama ini. Mereka juga membantah jika apa yang dilakukan tersebut merupakan pungutan liar, karena sebelumnya sudah melalui kesepakatan bersama. Salah satunya yang diungkapkan Kepsek SMPN 25 Halteng, Jahidin Ibrahim. “Uang partisipasi siswa kelas III khususnya di SMPN 25 Halteng, berdasarkan kesepakatan orang tua dengan sekolah, jadi tidak ada pungutan liar,” kata Jahidin, kepada Malut Post, Senin (2/3) kemarin. Menurutnya pungutan dari sekolah disebut liar (pungli), kalau meminta uang yang tidak sesuai aturan. Diakuinya, memang ada dana BOS dan dana bantuan dari APBD, yang disalurkan pemerintah pusat, namun dana itu belum mampu untuk membiayai kegiatan di sekolah, karena itu pungutan harus dilakukan. “Dana BOS di Halteng yang tidak pernah tepat waktu, sehingga kami kewalahan saat melaksanakan ujian maupun kegiatankegiatan lainnya,”ujarnya. Karena itu, dia juga berharap agar Dinas Pendidikan dan DPRD memperhatikan pendidikan baik itu soal dana BOS, maupun fasilitas pendidikan yang kurang memadai, seperti di sekolahnya, padahal sekolah itu berada di ibukota Kabupaten. (rid/nty)

umnya. Namun, diakuinya pemerintah pernah mereh a b, b e b e r a p a b a g i a n rumah, pada sekitar 2013 lalu. “Kita memang pernah perbaiki tapi tak semuanya, hanya perbaiki bagian halaman, seperti tempat duduk dan lainnya,”ungkapnya. Diakuinya, meski saat ini haltim akan menyambut pimpinan baru melalui Pemilukada yang akan dimulai pada 2015 ini, namun pihaknya belum akan melakukan perbaikan ataupun renovasi bangunan. Me s k i d e m i k i a n , d i a memprediksi bila nanti direhab maka akan membutuhkan biaya yang besar. “Kalau nanti direhab, anggarannya diprediksi sekitar Rp1 Miliar,” katanya. (far/ nty)

Lampu Padam, Pelaku SMAN 2 Haltim, Gelar LCC 4 Pilar Usaha Rugi PROMO NEWS

“Kami terpaksa melakukan pemadaman di setiap sorenya, karena mesin tidak mampu melayani seluruh pemakaian warga,” ABDULLAH BUGIS WEDA - Pemadaman Listrik di Pusat Kota Weda akhir-akhir ini, sudah meresahkan masyarakat terutama pelaku usaha di ibu Kota Halteng ini. Pasalnya pemadaman yang terjadi hampir setiap hari oleh PLN Ranting Weda, telah berimbas pada pendapatan mereka. “Setiap sore lampu padam, ini sudah menganggu aktifitas usaha kami,” Yono, pemilik rumah makan yang beroperasi di Pusat Kota Weda, Kepada Malut Post, Senin (2/3) kemarin. Pemadaman yang mulai terjadi pada pikul 15-16.30 WIT ini, juga sudah mengakibatkan kerugian, karena rusaknya barang elektoronik warga. “Barang elektornik kita, juga rusak,” tutur Alwis, warga Desa Were yang berharap agar PLN segera mencari solusi untuk mengatasi hal ini. Menanggapi hal itu, Kepala PLN Ranting Weda, Abdullah Bugis mengungkapkan, bahwa pihaknya masih terus berupaya untuk memperbaikinya. Dikatakannya, masalah listrik yang akhir-akhir ini terjadi di Weda, karena kapasitas mesin pembangkit yang dimiliki PLN sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan pelanggan di Weda. “Kami terpaksa melakukan pemadaman di setiap sorenya, karena mesin tidak mampu melayani seluruh pemakaian warga,” kata Abdullah yang meminta warga tetap tenang. (rid/nty)

LOMBA: Suasana LCC di SMAN 2 Haltim

Seleksi ke Tingkat Kabupaten MABA – Untuk mendapatkan siswa yang tepat sebagai wakil sekolah dalam Lomba Cerdas Cermat (LCC) 4 Pilar, Tingkat Kabupaten Haltim, yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. SMAN 2 Haltim, yang terletak di Kecamatan Wasile, mempersiapkan diri dengan menggelar LCC 4 Pilar antar Kelas. Dari lomba tersebut, perwakilan kelas XI IPA 1, meraih juara pertama, selanjutnya kelas XI IPA dan ketiga kelas X4. dengan penetapan pemenang tersebut, sekaligus akan mewakili sekolah pada lomba tingkat kabupaten. “Yang meraih juara, akan menjadi utusan sekolah ke Tingkat Kabupaten,” kata Kepala sekolah, Suroto usai penutupan lomba tersebut, seperti dilansir Humas dalam rilis yang disampaikan ke Malut Post, Senin (2/3) kemarin.

Setelah ditetapkan sebagai pemanang dan menjadi duta sekolah ke tingkat kabupaten, Suroto berharap, agar para guru pembimbing yaitu Mustofa,S.Pd. Rusdin Muhammad,S.Pd dan Kaspia,S.Pd untuk selalu membimbing para siswa hingga saat lomba di tingkat berikutnya hingga meraih juara. Sebelum, ditetapkan sebagai pemenang, ketiga regu tersebut bersaing dengan enam regu lainnya yang merupakan utusan dari masingmasing kelas, khusus untuk kelas XI dan X, yang mengikuti kompetisi ini selama dua hari, mulai tanggal 28 Februari lalu. “Kegiatan seperti ini akan terus dilakukan, sebab ini penting dalam menambah pengetahuan siswa,” kata Wakasek Humas SMAN 2 Haltim, H Kama H Ali. (cr-03/nty/pn )


Tidore Kepulauan MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015 Art : YoNo

3

PNS Terlibat Politik Disanksi Wali Kota Harap Jaga Netralitas Peliput : Safri Noh Editor : Irman Saleh TIDORE- Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Achmad Mahifa, memberikan peringatan tegas pada Pegawai Negeri Sipil (PNS), agar tidak terlibat dalam politik praktis. Wali kota dua periode itu menegaskan, jika ditemukan ada PNS yang ikut terlibat dalam pemilihan Wali Kota Tikep tahun ini, maka ia tidak segan-segan memberikan sanksi tegas. “Saya akan ambil langkah tegas kalau ada PNS yang terlibat,”katanya menegaskan pada Malut Post, Senin (2/3). Menurut Mahifa, PNS harus menjaga kestabilan dan netralitas pemerintahan dalam menghadapi pemilihan wali kota.

PNS dilarang keras ikut mendukung salah satu pasangan calon. PNS hanya diharusnya fokus pada tugas pokok dan tanggungjawab sebagai abdi negera. Lanjutnya, jika PNS sudah terlibat dalam politik praktis, maka roda pemerintahan sudah pasti tidak akan seimbang, termasuk dalam hal pelayanan masyarakat. Mahifa juga mengingatkan, bahwa PNS hanya bisa memberikan hak politiknya pada pemilihan wali kota nanti. “ PNS tidak bisa terlibat dalam politik praktis, ini sudah diatur dalam aturan. PNS hanya bisa berikan hak politik saja,”jelasnya mengakhiri.(Saf/lex)

Muhammad Senin Pimpin PDIP Tikep

WALI Kota Achmad Mahifa memeriksa kehadiran dan absensi peserta apel pagi PNS lingkup Pemda Kota Tikep

TIDORE- Muhammad Menurutnya, konferSenin kembali terpilih cab sudah sesuai dengan sebagai Ketua Dewan prosedur organisasi, yakPimpinan Cabang (DPC) ni para calon diusulkan PDIP Kota Tidore Kepumelalui Pimpinan Anak lauan (Tikep). Cabang (PAC). “HasilTerpilihnya Muhamnya, dari tiga nama yang mad melalui Konferensi muncul, Muhammad Cabang (Konfercab) Senin terpilih,”sebutnya. PDIP yang digelar di Sementara itu, MuBella Internasional Hoha m ma d S e n i n m e tel, Senin (2/3). nambahkan, penjarinDalam Konfercab yang gan bakal calon kepala dihadiri Ketua DPD PDIP daerah akan melibatkan Malut, Rudi Irawan, Mu- MUHAMMAD Senin Himpunan Psikologi Inhammad Senin bertarung dengan dua donesia (HPI). Itu dimaksudkan, agar calon lainnya, yakni Ahmad Ishak dan para calon harus lebih dulu mengikuti Ahmad Laiman. psikotes jika ikut mendaftar di PDIP. Setelah melalui beberapa tahapan, Setelah terpilih sebagai Ketua DPC Muhammah Senin terpilih sebagai PDIP Tikep, Muhammad langsung Ketua DPC Tikep periode 2015-2020. melakukan pergantian pengurus. Wakil Ketua DPD PDIP Malut, Salim Salah satunya adalah posisi sekretaris. Taib menjelaskan, konfercab PDIP taPosisi itu yang sebelumnya dijabat hun ini berbeda dengan sebelumnya, Ahmad Laiman, kini diganti dengan dimana dilakukan secara musyawarah Ahmad Ishak. “Sedangkan Ahmad mufakat. “Ini untuk mewujudkan Laiman mengganti posisi Ahmad demokrasi pancasila yang mengede- Ishak sebagai Ketua Bappilu,’jelasnya pankan azas kekeluargaan,”katanya. mengakhiri.(Saf/lex)

Sanbay Rilis 13 Nama Balon Wakil Wali Kota

SANBAY saat mendaftar ke NasDem

TIDORE- Tim sukses bakal calon (Balon) Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Muhammad Hasan Bay, resmi merilis 13 nama yang nantinya akan diseleksi untuk berpasangan dengan Sanbay pada pemilihan Wali Kota Tikep. Satu di antara 13 nama itu adalah Achmad Mahifa, yang sementara ini masih

menjabat Wali Kota Tikep. Sementara 12 nama lainnya adalah, Hamid Muhammad, Ansar Husen, Muhammad Senin, Madjid Husen, Abdullah Marajabessy, Sofyan Daud, Sahril Marsaoly, Saleh Yasin, Zulkifli Mahifa, Ridwan M. Yamin, Muhammad Hasan, dan Hi. Ade Kama. “Sesuai hasil survey kami

di lapangan, termasuk meminta masukan dari masyarakat, 13 nama ini yang kami usulkan. 13 nama ini memiliki latar belakang yang berbeda, bahkan ada juga yang masih aktif sebagai pejabat birokrasi dan pemerintahan,”jelas Ketua Tim Sukses Sanbay, Suldin Falabessy pada Malut Post, Senin (2/3). Sementara itu, Sanbay juga masih intens melakukan koordinasi dengan partai polisi. Kemarin, Ketua DPD II Golkar Tikep itu resmi mendaftar di partai NasDem Tikep. Sanbay bertandang ke sekretariat NasDem didampingi sejumlah tim sukses dan pendukungnya. Kehadiran Sanbay disambut hangat oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Maluku Utara, Ishak Naser dan Ketua DPD NasDem Tikep, Mochtar Djumati.(Saf/ pn/lex)

Jiwa Serius Bersama NasDem PASANGAN Jiwa bersama pengurus NasDem

TIDORE- Pasangan calon bakal calon Wali Kota dan bakal calon Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Madjid Husen- H Awat H Ahmad (Jiwa), resmi memasukkan formulir pendaftaran ke Partai NasDem Tikep, Senin (2/3). Kedatangan pasangan Jiwa ikut didampingi sejumlah tim suksesnya. Jiwa disambut gembira oleh pengurus NasDem, yang dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Malut, Ishak Nasir.

Tim sukses Jiwa, Jainudin Saleh mengatakan, pasangan Jiwa begitu serius untuk mendapatkan rekomendasi NasDem. Itu dibuktikan dengan dilakukan pengembalian berkas, kemarin, sebagai syarat administrasi. “Pasangan Jiwa sudah memasukan formulir pendaftaran dan itu dinyatakan resmi mengikuti proses penjaringan di DPD Partai Nasdem,” kata Jainudin. Sementara itu, usai mendaftar, Madjid mengatakan, pihaknya berke-

inginan mendapatkan rekomendasi NasDem. Menurutnya, jika Jiwa diusung NasDem, maka berpeluang besar untuk memenangkan pemilihan Wali Kota Tikep. “Kalau Nasdem mengakomodir saya dengan H Awat, maka peluang kemenangan itu semakin besar,”katanya yakin. Madjid menambahkan, restorasi yang selama ini disuarakan NasDem tidak berbeda jauh dengan visimisi pasangan Jiwa.(Saf/ lex)


Halut - Halsel MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

4

art : ATU

Dana NHM Masuk ke Bupati Halut

MENUJU PILKADA

Jadwal Pilkada Dimajukan LABUHA - Tahapan pilkada serempak, berpotensi dimajukan dari jadwal semula. Menurut Komisioner KPU Halsel, Faris Hi Madan mengatakan, dalam Peraturan Pengganti Undang-undang (Perpu) dijelaskan 16 Desember 2015 merupakan tanggal pencoblosannya namun sekarang rencananya dimajukan pelaksanaannya. “Karena pertimbangan 25 Desember hari Natal, jadi terlalu dekat,”katanya. karena itu kemungkinan pencoblosan dimajukan tanggal 3 atau 9 Desember. “Jika pencoblosannya bergeser, maka tahapan pilkada j u g a dimajukan,” tutur Faris. Karenanya seleksi PPK akan dilakukan a k h i r Ma re t atau awal April. (ato/onk).

Tertuang dalam Laporan BPK Peliput : Samsir Hamajen Editor : Bukhari Kamaruddin TOBELO - Dana corporate social responsibility (CSR) dari PT Nusa Halmahera Mineral (NHM), ternyata masuk ke Bupati Halmahera Utara (Halut) Hein Namotemo. Hal ini tergambar dalam laporan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Malut Nomor: 8/S/XIX. TER/01/2010 tanggal 12 Januari 2010, dengan perihal Dari hasil audit BPK IR perwakilan Maluku Utara tahun 2012 mencatat penyelewengan anggaran pada gratifikasi PT NHM ke Bupati Halmahera Utara Hein Namotemo, dalam hasil pemeriksaan keuangan BPK Malut pada tanggal 12 Januari 2010 dengan Nomor : 8/S/XIX.

dari dana CSR masyarakat lingkar tambang. Dana ini oleh PT NHM diberikan untuk masyarakat di luar lingkar tambang 1/6 Persen untuk pemberdayaan masyarakat, tapi oleh pemkab dimasukan dalam APBD. Lampiran disposisi bukti realisasi pada tanggal 17 Maret 2010 sebesar Rp5.131.748.378 dengan melalui Bank Maluku. Kemudian pada tanggal 29 April 2010 juga tercatat realisasi transfer PT NHM ke kas daerah Pemkab Halut sebesar Rp7.520.765.365. Pada tanggal 18 April tahun 2009 juga ditransfer ke kas daerah sebesar Rp4.657.653.303 melalui Bank Maluku Tobelo. Sementara tanggal 2 Februari 2008 juga terdapat bukti transfer PT NHM ke kas daerah melalui kode bank Bank Maluku Tobelo sebesar Rp5.000.000.000. Untuk tanggal 28 Agustus 2007, juga ada bukti transfer PT NHM ke kas daerah Pemkab Halut sebesar

Dana Desa Tunggu dari Pusat

HUKUM

TOBELO - Kucuran dana desa tahun ini, masih menunggu transfer dari pemerintah pusat. Menurut Sekretaris BPM dan Pemdes Halut Anwar Kabalmay, nantinya setiap desa mendapat Rp238.383.803. Nantinya dana tersebut 30 persen digunakan belanja operasional penyelenggaran pemerintahan desa dan 70 persen belanja pemberdayaan masyarakat. Total ada 197 desa yang mendapat

Polres Halut Lidik Dana Sertifikasi Guru

bantuan tersebut. “Satu desa lagi Desa Tuakara Loloda Kepulauan masuk di Halbar karena kode wilayahnya masuk Halbar,”jelasnya. Data dari pusat senilai Rp13 miliar, dan masing-masing desa mendapat Rp66,5 juta. Sisanya dialokasikan dalam APBD. Pada kesempatan itu dia menuturkan untuk operasional aparatur desa yang dikeluhkan 3 Bulan belum dibayar, akan cair dalam minggu ini juga.(sam/onk).

Rp3.000.000.000. Sementara tanggal 09 September 2006 juga terdapat dana transfer PT NHM ke Pemkab Halut melalui BNI Cabang Ternate sebesar Rp27.500.000.000. Menariknya lagi pada 10 Agustus 2009, ada bukti transfer ke Andriana Ray Ray (mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Halut) senilai Rp750.000.000 melalui BNI Ternate. Tanggal 9 Desember juga ada transfer ke kas daerah pemkab senilai Rp750.000.000. Ke belakangnya lagi pada tanggal 29 maret 2009, transfer dana ke Adriana Ray Ray senilai Rp750.000.000 melalui BNI. Kabag Infokom Setda Halut Rony Patty, saat dikonfirmasi tak bisa memberikan penjelasan. “Kalau soal itu nanti bupati yang bicara, saya tak bisa memberikan penjelasan,”katanya singkat. (sam/ onk).

PROMO NEWS

Serap Aspirasi, Janlis Bertemu Kades FOTO:SAMSIR/MALUT POST

FARIS Hi Madan

Hujan Rusakan Jalan dan Talud FOTO:PARTO/MALUT POST

TOBELO-Penyidik Tipikor Polres Halut melidik dugaan korupsi dana sertifikasi guru sebesar Rp40 miliar tahun 2014. Menurut Kapolres Halut AKBP Selamat Rianto, polisi telah beberapa saksi setelah mendapat laporan dari Ketua Komisi III DPRD Halut Janlis Kitong. Dia menjelaskan diantara para saksi tersebut adalah pejabat di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga. “Penyidik terus mendalami kasus ini,”tambahnya.(sam/ onk).

TER/01/2010 yang ditandatangani Plt Kepala Perwakilan BPK Malut Rudi Irwanto. Lampiran laporan tersebut disertai bukti bantuan dana CSR/community development (comdev) yang diterima bupati sebesar Rp5,5 miliar. Uang senilai Rp5.531.749.378 dalam lampiran bukti laporan tersebut ditujukan kepada Bupati Hein Namotemo, namun diterima salah satu PNS di Pemkab Halut atas nama Rendi Telehala. Selain itu pada tahun yang sama, NHM juga mengucurkan CSR untuk imigratios office Tobelo Rp67.700.000 diterima Ir Munhif, LSM Peta Rp2.500.000 dan For LSM Peta Rp2.080.000 yang diterima M. Lali Wahid, S.T, sehingga total realisasi Februari-Maret tahun 2010 sebesar Rp5.604.029.378. Bukti lain juga dilampirkan yakni bukti setoran PT NHM ke rekening kas Pemkab Halut yang bersumber

DIALOG: Foto bersama usai dialog. Ft samsir

BERLUBANG: Jalan yang menghubungkan Desa ke Marabose rusak sehingga ditutup warga.

LABUHA-Hujan deras pada jumat (27/2) pekan lalu, ternyata juga merusak jalan penghubung Desa Hidayat ke Desa Marabosa. Pantauan Malut Post, jalan yang rusak panjangnya sekitar 3 meter, sehingga warga setempat berinsiatif menutup jalan yang rusak.

Karena itu kendaraan melewati di bagian jalan yang masih mulus. “Jalan rusak karena drainase tidak bagus,”tutur Usman, warga Desa Wayamiga. Selain itu talud di depan DPRD Halsel sepanjang tiga meter ambruk. Talud tersebut dibangun tahun 2013. (ato/onk).

TOBELO-Untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam agenda reses, Ketua Komisi III DPRD Halut Janlis Kitong, menggelar pertemuan dengan para kepala desa (kades). Menurut anggota DPRD Halut dari dapil II Tobelo, selama beberapa hari ini dia turun ke desa untuk menyerap aspirasi dari bawah. “Banyak keluhan yang disampaikan pada kades,”katanya. Seperti misalnya keluhan kondisi jalan di WKO, permintaan warga untuk menanam mangrove di pesisir Tagalaya dan Kumo, persoalan jalan dan jalan usaha tani di Desa Pitu, serta keluhan talud yang rusak di Kali Upa. Selain itu warga juga meminta pembangunan talud dari Tanjung Upa sampai Pilawang, serta swering di Pulau Kumo karena musim ombak, masyarakat menderita.”Keluhan dari masyarakat dan kades akan dimasukan dalam usulan prioritas,”Jelas Ais, sapaan akrabnya. Politisi Demokrat ini menjelaskan, para kades mengeluh karena belum memiliki kantor desa dan terpaksa menggunakan rumah untuk berkantor. Diantaranya di Desa Kali Upa, WKO dan Niara. Para kades mengeluhkan soal insentif yang belum diterima. “Kami akan mengawal semua keluhan warga sehingga tahun depan bisa diakomodir,”jelas Ketua komisi III ini. (sam/onk).

Mantan Kepala BPM dan Pemdes Halut Diperiksa TOBELO - Terkait kasus dugaan program bedah rumah fiktif di Kecamatan Kao Barat yang dianggarkan melalui APBD Halut senilai Rp3,9 miliar dan dana CSR PT NHM sebesar 5,4 miliar tahun 2013 terkuak, Kejaksaan Negeri (Kejari) Tobelo mulai bergerak.

Kemarin (2/3), mantan Kepala BPM dan Pemdes Halut Michael Sapahelut diperiksa penyidik kejaksaan. Michael menjalani pemeriksaan di ruangan pidsus Kejari selama lima jam mulai dari pukul 12.00 WIT. Dia diperiksa diperiksa Kasi Pidsus Kejari

Tobelo, Novimar. Saat dikonfirmasi, Novimar membenarkan bahwa dia sudah melakukan pemeriksaan. Kajati Tobelo M. Yusuf, tak mau berkomentar saat ditanya. .”Nanti kalau sudah ada tersangka baru diumumkan,”katanya singkat.(sam/onk).

Pembangunan Biaya Normalisasi Sungai Kejari Halsel Butuh Amasing Kali Rp1 Miliar Rp2,5 Miliar LABUHA - Untuk membangun ulang gedung Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuha Halsel yang terbakar, butuh Rp2,5 miliar. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Labuha Djoko Hadi Sumarsono. Menurutnya, pihak Dinas PU Halsel sudah diminta bantuannya untuk meng-

hitung biaya pembangunan gedung tersebut. Dia menjelaskan usulan pembangunannya sudah disampaikan ke Kejaksaan Agung melalui Kejaksaan Tinggi Malut. “Semuanya tergantung Kejagung, kapan akan dibangun, namun kami berharap secepatnya,”tutur Djoko.(ato/ onk).

LABUHA- Pemkab Halsel membutuhkan dana Rp1 miliar untuk melakukan normalisasi sungai Desa Amasing kali. Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halsel Sofyan Mu b a r u n , k e t i k a d i k o n f i r m a s i mengatakan setelah dilakukan perhitungan, maka untuk normalisasi sepanjang 200 meter, butuh Rp1 miliar. “Kita sudah menyampaikan ke bupati, jika disetujui maka alokasi ang-

garannya bisa diambil dari data tak terduga (DTT),”jelasnya. Sofyan juga mengakui belum ada bantuan kepada warga Desa Amasing Kali dan Rawa Badak, karena masih dilakukan identifikasi terkait kerusakan yang diakibatkan banjir. Sementara itu, warga korban banjir kecewa dengan pemkab yang dinilai kurang tanggap menghadapi musibah ini. “Sampai sekarang belum ada bantuan,”keluh Baharuddin, korban banjir.(ato/onk).


Halmahera Barat MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

5

Art : YoNo

Kejari Kantongi Dua Calon TSK Terkait Kasus Dana Sosialisasi Bencana Laporan : Muhammad Nur Husen Editor : Machmud ici

JAILOLO- Kejaksaan Negeri Cabang Jailolo menyidik dua kasus dugaan penyalagunaan anggaran negara di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar). Dua kasus itu adalah anggaran PNMPMP 2011 di Jailolo Timur dengan nilai Rp160 juta lebih dan anggaran sosialisasi bencana tahun anggaran 2013 di Dinas Kesejahteraan Sosial sebesar Rp300 juta. Kepala Kejaksaan Negeri Jailolo Yance dikonfirmasi Senin (2/2) di ruang kerjanya menjelaskan, untuk anggaran PNMP- MP ada 2 item anggaran. Masing- masing dana oprasional Rp49.568 juta dan dana simpan pinjam Rp110.446 juta. Total anggarannya Rp160 juta lebih. ”Anggaran PNMP-MP

ini menurut hasil pengembanayat 1 KUHP dengan gan penyelidikan ke penyidiancaman pidana minikan diperoleh keterangan saksi mal 4 tahun penjara maupun data adminstrasi, ”jelasnya. Sedangkan maka disimpulkan dana opdugaan penyalaguerasional dan simpan pinjam naan anggaran sositu diduga digelapkan Ketua ialisasi bencana 2013 Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Rp300 juta pada Dinas Jailolo Timur RD alias Rahan Kesejahteraan Sosial yang kini menjadi tersangka,” Halbar sampai sejauh katanya. ini tim penyidik baru Terkait dugaan penggelapan mengantongi satu alat dana PNPM itu penyidik telah bukti yakni keterangan mengantongi dua alat bukti saksi. ”Mengenai data yang cukup yakni keterangan TERSANGKA RD administrasi pencaisaksi dan dokumen administrasi pen- ran dana kami sering kali menyurat ke cairan, sehingga dinaikkan statusnya Pemkab Halbar ditujukan ke kepala dari penyelidikan ke penyidikan. DPKAD Syaril Abdul Rajak dan Bupati Senin (2/2) pukul 13.00 WIT tersang- Namto H Roba, namun belum ada reka RD menjalani pemeriksaan pertama spon. dari tim penyidik dan rencana diperiksa “Padahal kami sudah kantongi dua kembali pekan depan, tersangka dijerat nama calon tersangka dalam kasus ini, pasal 2 dan 3 Undang-undang tindak namun kami belum bisa menyebutkan pidana korupsi nomor 31 tahun 1999 nama karena status kasus ini masih diperbaharui dengan Undang-undang tahapan penyelidikan,” katanya. (ado/ nomor 20 tahun 2001 junto pasal 64 ici)

Bappeda Gelar Musrenbang JAILOLO-Dua pekan terkahir ini Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Halmahera Barat gencar menggelar Musyawarah Perencanan Pembangunan Daerah (Musrenbang) di tingkat kecamatan. Kegiatan ini bertujuan menjaring aspirasi masyarakat untuk meremuskan program kerja pemerintah daerah (Pemda) Halbar tahun mendatang. Kepala Bappeda Halbar Sayuti Djama saat dikonfirmasi Malut Post Senin (2/2) menjelaskan, usulan program kerja di tahun mendatang diusulkan peserta Musrembang tingkat kecamatan, lebih pada pelayanan dasar seperti infrastruktur, sarana prasarana di bidang kesehatan, pedidikan, akses jalan, sektor kelauatan dan perikanan, pertanian dan ketahanan pangan serta program yang berimplikasi pada pemberantasan kemiskinan. ”Program yang diusulkan bersentuhan langsung

dengan program yang dicanangkan Pemkab Halbar masa kepemimpinan Ir Namto H Roba dan H,Husen Abdul Fatah,”katanya. Untuk itu diminta kepada instansi tehnis saat penetapan Rancangan Kerja (Renja) bisa menjabarkan visi dan misi bupati dan wakil bupati. Harapannya Rancangan Kerja Anggaran (RKA) disusun benar-benar bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat maupun persoalan yang dihadapi Pemkab Halbar. ”Saya berharap pimpinan SKPD di Pemkab Halbar khususnya instansi tehnis menetapkan program tepat sasaran,”katanya. Sejauh ini Bapeda telah tuntas melaksanakan Musrenbang di enam kecamatan. Yakni Jailolo, Jalolo Selatan, Jailolo Timur, Ibu Selatan, Sahu, Sahu Timur dan rencana Selasa (3/2) hari ini dilanjutkan di Ibu Tabaru, Sedangkan untuk Musrenbang kabupaten diagendakan 17 Maret nanti. (ado/ici)

KELUHAN

OPD Baru akan Diisi Orang Dalam

Kepsek SD Sarau Disoal JAILOLO-Kepala Sekolah SD Inpres Sarau Kecamatan Ibu disebut- sebut sering lalai melaksanakan tugas selaku abdi negara Karena itu Pemkab Halbar diminta mengevaluasi kenerja oknum kepala sekolah tersebut. Rompis S salah satu orang tua siswa pada Malut Post Senin (2/2) mengatakan perbuatan Kepsek Inpres Sarau sangat mengganggu belajar mengajar di sekolah yang dimpimpinya, untuk itu diminta kepada Bupati Halbar Ir Namto H Roba kiranya dapat mengevaluasi kinerja oknum Kepsek itu, mengingat siswa SD Inpres Sarau menghadapi ujian sekolah dan ujian nasional. ”Pak bupati tolong tindaklanjuti keluhan kami ini karena perbuatannya sangat meresahkan orang tua wali murid,”katanya. Rompis menambahkan, Kepala UPTD Ibu Selatan terkesan tebang pilih dalam melakukan sidak belajar mengajar sekolah di Ibu Selatan. Pasalnya, Kepala UPTD saat sidak SD Inpres Sarau dilewatkan. ”Padahal masalah di SD Inpres Sarau cukup serius. Sekali lagi kami minta bupati mengevaluasi kinerja Kepsek SD Inpres Sarau dan Kepala UPTD setempat,”tuturnya. Terpisah Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Halbar Ismail Arifin dikonfirmasi mengatakan, keluhan orang tua wali murid SD Inpres Sarau, pihaknya waktu dekat ini menurunkan tim Diknas melacak apa yang dikeluhkan orang tua wali murid. ”Apabila terbukti oknum kepsek melakukan perbuatan itu kami akan berikan sanksi tegas yakni dicopot dari jabatannya,”tegasnya.(ado/ici)

JAILOLO- Perampingan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam lingkup Pemkab Halmahera Barat (Halbar) sebagaimana termuat dalam Peraturan Daerah (Perda) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sudah disiapkan segala sesuatunya. Baik segi administrasi maupun nama calon pimpinan SKPD. Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Halbar Abjan Sofyan memastikan di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) yang baru dibentuk misalnya, nanti diduduki pejabat dari Dinas Pendapatakan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Halbar. Meski demikian dia masih merahasiakan nama pejabat itu. ”Siapa bakal dilantik untuk jabatan itu saya belum bisa pastikan karena roling jabatan adalah kewenangan bupati” katanya. Abjan menambahkan, khusus Dinas Pendapatan akan diusulkan nama pejabat yang memiliki kemampuan maupun pengalaman di bidang pengelolaan pendapatan. Karena itu tidak menutup kemungkinan nama pejabat itu dari DPKAD Halbar. ”Kami tinggal menunggu persetujuan pemerintah provinsi Maluku Utara atas OPD yang telah disahkan,”pungkasnya. Terpisah Muhdin Husen salah anggota DPRD Halbar Senin (2/3) mendesak Pemkab Halbar menindaklanjuti OPD ke pemerintah provinsi dengan alasan perampingan SKPD itu berkonsekuensi terhadap anggaran. (ado/ici) KANTOR Bupati Halbar

Warga Dusun Jati Keluhkan Pelayanan PDAM JAILOLO- Warga Dusun Jati Desa Soakonora Jailolo mengeluhkan pelayanan perusahaan daerah air minum (PDAM) Kabupaten Halmahera Barat. Pasalnya, setiap sore hari air di desa ini tidak mengalir,sehingga warga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan mereka seperti mandi dan memasak. ”Kalau sore hari air PDAM sering tak

jalan,”keluh Sifa salah satu warga Senin (2/2). Karena itu dia mengharapkan PDAM secepatnya mengatasi masalah ini. ”Pak Dirut tolong perbaiki jaringan air bersih di dusun jati, karena setiap hari sore hari air tara bajalan,” tuturnya. Soal keluhan warga Jati Desa Soakonora, Kepala PDAM Hal-

bar Suaib dikonfirmasi wartawan menjelaskan, pelayanan air bersih di desa khususnya di seputaran kota Jailolo cukup bagus, namun kemungkinan ada gangguan pada jaringan pipa air. ”Saya akan turunkan tenaga tekhnis agar memeriksa kondisi jaringan pipa air,”katanya. Suaib menambahkan, pelayanan air bersih wilayah kota Jailolo untuk sekarang sudah cukup bagus dibanding tahun-tahun sebelumnya. ”Prinsipnya kami akan terus membenahi kekurangan dialami PDAM Halbar agar ke depan tidak ada lagi keluhan warga terkait pelayanan air bersih,”katanya.(ado/ ici)


Morotai - Kepulauan Sula MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

6

art:MuS

Mobil Patroli Seruduk Kios DARUBA – Mobil patroli Sabhara nomor polisi DG 2404-30 yang dikendarai Brigpol Rais Tuaputih, menabrak kios milik Siti Mutamainah Samad di Desa Yayasan. Menurut keterangan beberapa saksi, peristiwa yang nyaris merenggut nyawa itu terjadi, Senin (2/3) sekitar pukul 4.15, saat itu, Rais mengemudi dengan kecepatan tinggi dari Darame menuju utara kearah Daruba. Saat itu mobil nyaris menabrak pot bunga, di tepi jalan dan langsung banting setir ke kiri hingga menabrak dinding pagar dan tembus ke kios. Bahkan, pohon di tepi jalan juga ikut tumbang. Beruntung, saat itu pemilik kios, Siti Mutmainah (26) bersama sua-

KIOS yang diseruduk mobil patroli

SEMENTARA ITU

Kajati Diminta Kontrol Penanganan Kasus Korupsi SANANA - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Maluku Utara (Malut), diminta mengontrol ketat berbagai penanganan kasus korupsi yang sementara diproses Kejaksaan Negeri (Kejari) Sula. Pasalnya, arah penanganan kasus mulai tak jelas. Dikhawatirkan berbagai kasus yang sudah ada penetapan tersangkanya hilang begitu saja. “Kami mendesak Kejati Malut untuk mengontrol kasus korupsi di Sula, sebab mulai ada keanehan, misalnya sudah ada penetapan tersangka kasus Raskin sebanyak empat orang, kasus RSUD satu orang, tapi sampai sekarang tak ditahan, inikan aneh, sementara menurut Kejari berkasnya sudah lengkap,”beber Ketua HPMS Kepsul Ikram Fataruba, Senin (2/3). Dia menambahkan, sementara ini Kajari sedang menangani kasus dugaan pemotongan gaji Satpol PP dan perluasan lahan Bandara Emalamo Sanana, dikahawatirkan jangan sampai kasus ini setelah ada penetapan tersangka, tapi orang-orangnya dibiarkan begitu saja. “Kasus perluasan lahan Bandara Emalamo sudah ada tiga tersangka, nanti kita lihat perkembangannya seperti apa, kalau misalnya kasus ini juga bernasib sama dengan kasus Raskin dan RSUD, maka patut diduga, ada hal-hal yang tak beres dalam penanganan kasus korupsi di Sula,”ujarnya.(rul/one)

PEMERINTAHAN

Sugeng Dinilai Hanya ‘Boneka’ TALIABU - Carateker Bupati Pulau Taliabu Sugeng Harjono, dinilai hanya menjadi ‘boneka’. Segala kebijakan menunggu arahan Bupati Kepulauan Sula (Kepsul) Ahmad Hidayat Mus (AHM). Padahal secara aturan AHM tak bisa lagi mengintervensi kebijakan carateker bupati. “Sugeng hanya jadi boneka, segala kebijakan di Taliabu selalu menunggu arahan dari Bupati Kepsul, yang tak lagi memiliki wewenang,”kata anggota DPRD Taliabu, Pardin Isa, Senin (2/3). Dia mengatakan, DPRD secara institusi merasa tersinggung, sebab kedatangan pihak kementrian perhubungan ke Taliabu untuk mengecek bandara baru di Taliabu, pihak DPRD tak diberikan informasi. Anehnya lagi pihak kementerian ikut didampingi AHM. “Ini sama halnya mereka tak menghargai dan melecehkan institusi DPRD,”tegasnya.(rul/one)

minya Yusri Saleh (28) serta anak mereka Aliyah (4), lolos dari maut. “Kami sekeluarga tidur dalam kios, tabrakan memang tidak terdengar, hanya kaget lihat papan sudah ambruk menimpa kami, awalnya saya kira gempa. Saya bangun lihat ternyata ada mobil disamping kami,”cerita Siti Mutmainah madih dengan wajah pucat pasi akibat syok. Akibatnya, dinding pagar kurang lebih 7 meter serta kios rusak parah. Sementara mobil patroli mengalami kerusakan cukup parah dan Brigpol Rais mengalami luka serius dibagian kepala, kaki dan tangan. Rais masih sempat berdiri, namun segera mendapat pertolongan warga dan dilarikan

ke rumah sakit. Sementara Siti yang syok atas kejadian itu sempat pingsan, beruntung sejumlah petugas yang datang ke lokasi membantu evakuasi korban kedalam rumah. Mereka juga ikut mendata kerugian material yang dialami oleh korban untuk mendapat gantirugi. Anggota Lantas Polsek Morsel, Bripka Ahmad Harun ketika ditemui Malut Post membenarkan peristiwa kecelakaan itu. “Kami juga belum mengetahui penyebab kecelakaan itu apakah kecepatan tinggi atau rendah, belum tahu karena saya hanya mendata identitas korban di TKP. Dari Polres halut sudah hubungi akan turun,”katanya.(end/one)

Istri dan Anak Kapolsek Diduga Aniaya Guru Dituduh Berselingkuh Editor Laporan

: Wawan Kurniawan : Endi Suherman

DARUBA – Apes benar nasib Novita, warga Desa Raja Kecamatan Morotai Selatan Barat (Morselbar). Disangka menjadi Wanita Idaman lain (WIL) Kapolsek Morselbar, Alex Pattiweal, wajah dan sekujur tubuh wanita 32 tahun ini luka-luka hingga terpaksa dilarikan ke rumah sakit, karena dikeroyok istri serta anak-anak Kapolsek. Korban yang tercatat sebagai guru di salah satu SMK di Morotai ini saat ditemui sejumlah wartawan, masih terbaring lemas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pulau Morotai. “Waktu itu Sabtu (1/3) sekitar pukul 17.00, di Desa Raja. Saya diboncengan Pak Kapolsek naik motor menuju Desa Wayabula,”cerita Novita sembari meringis menahan sakit di sekujur tubuhnya. Saat itu tambah Novita, dirinya dan Kapolsek hendak menyelesaikan secara damai kasus pencemaran nama baik terhadap dirinya yang dilakukan Odniel Yoru serta Karlina Gepi. Saat dalam perjalanan, tiba-tiba ada mobil yang membuntuti dari arah belakang. Ternyata, mobil itu ditumpangi istri sang Kapolsek bernama Farida serta 3 anaknya yakni Mario, Randi dan Ongki bersama beberapa orang lainnya. Mereka langsung menghentikan sepeda

KORBAN saat dirawat di RS

motor dan tanpa banyak tanya langsung menganiaya dirinya. Sepertinya penganiayaan ini sudah direncanakan, karena para pelaku bukan hanya menggunakan tangan kosong saat menganiaya, namun menggunakan besi dan pisau. “Saya sempat menangkap pisau yang ditusukan salah satu pelaku,”ceritanya. Meski begitu, tubuhnya tak luput dari pukulan besi. Bahkan, kakinya sempat disundut rokok. Sang Kapolsek tak kuasa menahan amarah istri serta ketiga anaknya, hingga Novi jadi bulanbulanan. Kapolsek bahkan ikut dipukuli oleh istrinya. “Dia (Kapolsek) minta anak-anaknya jangan ikut campur masalah orang lain, namun tak dihiraukan,”ungkapnya. Novi kemudian dimasukan ke mobil dan diba-

Akademisi Nilai DPRD Periode Lalu dan Sekarang Sama Saja SANANA - Optimisme publik, bila DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) periode kini, mampu menjawab kegelisahan publik atas ‘matinya’ fungsi pengawasan anggota DPRD periode sebelumnya, belum terjawab. Sebab DPRD periode baru tak jauh berbeda dengan DPRD sebelumnya. Ada beberapa anggota DPRD yang diharapkan menjadi penyeimbang pemerintah, ternyata tak bisa diharapkan. “Ada beberapa anggota DPRD yang diharapkan

dapat menjawab kegelisahan publik, ternyata tak terbukti. Mereka sama saja dengan DPRD sebelumnya,” kata Akademisi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babussalam Kepsul, Mohtar Umasugi, Senin (2/3). Dikatakannya, DPRD kali mulai getol melakukan perjalanan dinas keluar daerah, hingga menghabiskan anggaran miliaran rupiah, padahal bila digunakan untuk kepentingan public, maka jauh lebih bermanfaat dilakukan untuk pembangunan infrastruktur, permodalan

wa ke Wayabula. Dalam perjalanan salah seorang anak Kapolsek mengancam akan membunuh korban. “Nanti diatas mobil baru saya tahu, mereka menuduh saya berselingkuh dengan Kapolsek, padahal, kami itu seperti keluarga saja,”ceritanya. Tiba di Polsek Wayabula, Kapolsek mengamankan Novi ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan, karena mengalami luka-luka. Novi mengaku tak bisa menerima penganiayaan tersebut, dan mendesak agar para pelaku diproses hukum. “Saya meminta para pelaku diproses hukum. Karena saya tidak terima dituduh berselingkuh. Apalagi saya sampai dianiaya,”tegasnya dengan nada emosi. Sementara Kapolsek yang coba dihubungi lewat celulernya, belum memberikan keterangan konfirmasi.(end/one)

usaha kecil, atau kegiatan lainnya yang lebih bermanfaat untuk masyarakat. “Memang perjalanan dinas keluar daerah sangat penting. Tapi apakah setelah balik dari luar daerah manfaatnya ada atau tidak untuk masyarakat,”cecar pembantu ketua III STAI ini. Dia melihat, harusnya perjalanan dinas dalam daerah yang diperbanyak, agar DPRD bisa melihat langsung persoalan di daerah. Banyak regulasi yang harusnya saat ini disiapkan, misalnya soal Pendapatan Asli Daerah (PAD), Perda soal perlindungan konsumen dan harga barang, sebab inflasi di Sula cukup tinggi dan harga-harga tak terkendali, serta persoalan Bandara Emalamo dan masalah pembangunan yang begitu banyak di Sula. “Harapan kita agar perjalanan dinas dikurangi dan fokus menyelesaikan masalah di Sula, jangan seperti DPRD sebelumnya,”harapnya. (rul/one)

Hanya Sebagian Wakil Rakyat yang ‘Berlibur’ ke Singapura SANANA - Anggota DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) Ilyas Yainahu mengaku, plesiran ke Singapura tak dilakukan oleh seluruh anggota DPRD dan hanya sebagian saja. Itupun menggunakan anggaran pribadi, bukan anggaran daerah. Selain itu liburan ke Singapura dilakukan pasca kunjungan kerja (Kuker) ke Batam. “Jadi setelah agenda Kuker di Batam selesai, ada sebagain yang ke Singapura, itu menggunakan anggaran pribadi.

Sementara saya dan beberapa anggota DPRD lainnya langsung balik ke Jakarta karena ada agenda partai. Jadi kami tak berangkat ke Singapura,”katanya saat menghubungi Malut Post, Senin (2/3). Ilyas menepis liburan sebagian anggota DPRD ke Singapura itu menjadi upaya melemahkan institusi DPRD, karena beberapa waktu mendatang, Bupati Kepsul Ahmad Hidayat Mus (AHM) akan menyampaikan Laporan Keterangan

Pertanggungjawaban (LKPJ) bupati. “Kita tetap akan bersikap kritis, bila ada hal yang tak baik dilakukan ya kita kritik. Jika ada keberhasilan ya kita berikan apresiasi. Jadi bukan ke Singapura membuat DPRD lemah,”katanya sembari berulangkali menegaskan, tak ada anggaran daerah yang digunakan untuk perjalanan ke Singapura, termasuk pembuatan paspor dan berbagai keperluan lainnya.(rul/one)


Polmas

MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

7

art:MuS

Wagub: Kita Jangan Egois Mendorong LIN, Kab/Kota Harus Bersinergi Editor : Awat Halim Laporan : Samsudin Chalil

SOFIFI – Program Maluku Utara (Malut) menjadi Lumbung Ikan Nasional (LIN) yang didorong Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) ini mulai meluas. Kabupaten kota memiliki andil yang cukup besar dalam mensukseskan program ini. Selain itu, menurut wakil gubernur (wagub) M Natsir Thaib, harus ada sinergitas dan saling koordinasi antara Pemprov dan kabupaten kota. ”Kita tidak perlu berputar-putar pada konsep ini, tapi yang kita lakukan saat ini, saling koordinasi dengan kabupaten kota, sehingga konsep ini bisa jalan,”ungkapnya. Dia meminta kepada kabupaten kota untuk dapat menyiapkan konsep tentang LIN ini. ”Kita tidak perlu egois, karena kegiatan ini merupakan hajatan bersama untuk sejahterakan masyarakat kedepan lebih baik,”katanya. Selain itu, kata wagub, dalam waktu dekat ini, bupati walikota akan diundang untuk membicarakan hal-hal teknis bersama Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) untuk menindaklanjut

PILWAKO

Menjelang Pilwako Ternate, Partai NasDem Banyak Peminat TERNATE - Bakal calon (balon) Wali Kota Tenate dari jalur independen Muhamad Konoras ikut mendaftar di partai NasDem. “Saya senang dengan visi restorasi yang diusung Partai Nasdem. Karena itu, Saya daftar. Dan hanya di Nasdem,” katanya. Meski begitu, niatnya untuk maju melalui jalur independen tak tergoyahkan. “Kalaupun nanti saya tidak dapat Partai Politik, saya akan kembali ke independen. Ini berdasarkan keputusan internal tim saya,” ujarnya. Sementara Balon Wali Kota lain Ismunandar Aim Syah juga telah mengembalikan formolir sebagai balon wakil wali kota sore kemarin (28/2). Ismunandar yang juga kader Partai NasDem ini, berharapa rekomendasi partai yang memiliki 3 kursi di DPRD Kota Ternate ini jatuh ditangannya. Dia juga mengaku, sudah membangun komunikasi dengan partai lain, salah satunya adalah PDIP. “saya harap ada koalisi permanen antara Nasdem dengan PDIP,” harapnya seraya mengatakan motivasinya untuk maju di Pilwako Ternate ini adalah mebangun pembangunan infrastruktur di Kota Ternate secara merata. “Terutama Batang Dua, Hiri dan Moti,” tambah dia. (jfr/wat)

PENDIDIKAN

Kualitas Mahasiswa PPL STIKIP Belum Memuaskan TERNATE – Kualitas pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STIKIP) Kie Raha Ternate harus lebih ditingkatkan. Ini dikarenakan ada sekolah menengah atas di Kota Ternate meragukan kemampuan mahasiswanya terutama mahasiswa Praktek Pengalaman Lapangan (PPL). Salah satunya adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kota Ternate. Kepada wartawan Koran ini kemarin (2/3), kepala sekolah (Kepsek) SMK N 1 Kota Ternate Bahruddin Marsaoly mengatakan mahasiswa PPL STIKIP yang pernah ditempatkan di salah satu sekolah faforit di Kota ternate ini, belum memuaskan. Olehnya itu, dia selaku pengambil kebijakan di sekolah tersebut, akan memprtimbangkan untuk menerima mahasiswa PPL dari STIKIP. “Mau bagaimana lagi, karena memang mahasiswanya kurang cakap,”ungkapnya. Terpisah Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) PPL STIKIP Idrus Ahmad menepis bahwa selama dirinya diberi tanggungjawab mengelola mahasiswa PPL selama 3 tahun, belum pernah ditemukan sekolah yang menolak mahasiswanya. Justru kata dia, setiap tahun, ada permintaan mahasiswa PPL yang melebih kuota. “Mahasiswa ini, punya kemampuannya berbeda-beda, ada mahasiswa yang pengetahuan kurang, dan ada juga pengetahuan mahasiswa bagus. Jadi jangan menggenaralisir bahwa mahasiswa STKIP payah,”tegas Idrus.(tr-02/wat)

DISKUSI Lumbung Ikan Nasional beberapa waktu lalu

program LIN ini demi kepentingan nelayan dan masyarakat kita,” ujarnya. ”Kalau memang sudah ada sinergitas provinsi dan kabupaten kota maka hal-hal teknisnya akan diprogramkan pada saat

Musrembang Provinsi,” jelasnya. Dia berharap agar, kabupaten kota dapat hadir pada kegiatan Seminar dan Loka Karya (Semiloka) yang rencana digelar pada Rabu

(18/3) mendatang, ”Saya berharap Semiloka yang dibuat DKP Malut pada Rabu (18/3) mendatang, Pemkab dan pemkot, sehingga konsep LIN ini bisa dikongkritkan,”pungkasnya. (din/wat)

Batik Kebaya Burung Bidadari jadi Ikon Malut

FOTO bersama Istri Gubernur dan Desaigner Aura Putri

SOFIFI –Maluku Utara (Malut) tampil beda pada acara fashion week wonderfull Indonesia yang berlangsung di Jakarta convention center (JCC) Minggu (1/3) kemarin. Acara tersebut, pada sesi fashion, Malut diberi kesempatan untuk mempromosikan budaya dan parawisatanya. Kegiatan yang digelar oleh Kementerian Parawisata danekonomi kreatif ini, Dinas Kebudayaan dan Parawisata (Disbudpar) Malut telah menampilkan batik kebaya dengan motif Burung Bidadari yang didesign oleh designer Siska Darmawan.“Yang ditampilkan dalam acara fashion itu adalah, Batik kebaya dengan motif burung bidadari yang didesain oleh desaigner Siska Darmawan,”Jelas Kadisbudpar Malut Samin Marsaoly

ketika menghubungi Koran ini dari Jakarta kemarin (2/3). Acara tersebut, dihadiri oleh Hj Faonia Kasuba, yang juga istri dari gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba (AGK) dan Fatmawati M Natsir yang juga istri dari wagub M Natsir Thaib. ”Ibu gubernur dan ibu wagub hadir mewakili wanita se Malut,”katanya. Lanjut Samin, dari sisi parawisata, batik kebaya bermotif burung bidadari itu punya nilai jual, serta akan dijadikan sebagai ikon parawisata Malut.”Setiap pameran, baik itu legu Gam maupun Festifal Jailolo, batik kebaya dengan motif burung bidadari yang akan ditampilkan, sehingga bisa menjadi ikon promosi wisata Malut,”tjelasnya. (din/wat/pn)

Badan Diklat Malut Gelar Prajabatan CPNS TERNATE – Wakil Gubernur (Wagub) M Natsir Thaib telah membuka kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) pra jabatan CPNS golongan II dan III di Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Ternate, kemarin (2/3). “Saya berharap dengan kegiatan ini, nanti bisa menjadi PNS yang betul-betul mengabdi kepada masyarakat,”ujar wagub. Diklat pra jabatan ini menurut wagub, sangat penting bagi PNS. Dimana para PNS akan memahamai, dan mampu mengimplementasikan tugas dan jabatannya.

”Akhir-akhir ini bayak PNS yang masuk penjara, karena korupsi. Dengan diklat ini, saya berharap bisa menjadi dasar untuk menjaga karir lebih baik, menjadi PNS yang punya ending yang baik di akhir masa jabatan,”jelasnya. Dalam diklat pra jabatan ini, tahap pertama ini diikuti oleh tiga kabupaten kota yaitu Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) dan Kabupaten Pulau Taliabu. “Diklat ini menggunakan pola kontribusi dan fasilitasi, yang diikuti oleh angkatan pertama di pemerintah kabu-

Juliche Geser Posisi Namto Hui Roba TERNATE – Konfrensi Cabang (Konfercab) 10 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kabupaten kota se-Maluku Utara (Malut) di Bela International Hotel kemarin (2/3) berjalan mulus. Dalam konfercab tersebut, DPC PDIP Halmahera Barat (Halbar) menjadi sorotan. Ini dikarenakan Bupati Halbar Namto Hui Roba yang sebelumnya menjabat ketua DPC PDIP Halbar, ternayata posisi tersebut diganti oleh Juliche D Baura, yang juga ketua DPRD Halbar. Menurut sekretaris DPC PDIP Halbar Risno Sadonda saat dikonfirmasi kemarin (2/3) mengatakan sebenarnya ada tiga nama yang direko-

WAGUB dan Kaban Diklat saat berpose bersama dengan peserta diklat

paten kota se-Malut,” tambah Kepala Badiklat Malut Dra Hj Hairiyah M.si kemarin. Dia menjelaskan tujuan dan sasaran dari diklat ini, untuk membentuk pegawai Aparatur Sipil Negera (ASN) yang professional, nilai-nilai dasar profesi PNS serta mampu melaksanakan tugas dan perannya secara

mendasikan oleh DPP PDIP untuk dimusyawarahkan untuk menjadi ketua dan sekretaris. Tiga nama yang direkomendasikan itu adalah Juliche D Baura, Risno Sadonda dan Ronny Mokiwang. Sementara Namto Hui Roba tidak termasuk dalam tiga nama tersebut. Namung Risno mengaku, Namto telah mendukung dan menjunjung tinggi hasil konfercab yang baru dilaksanakan. “Memang ada tiga nama yang direkomendasikan DPP PDIP untuk dipilih dalam konfercab. Yakni Juliche D Baura, Risno Rudy Erawan Sadonda dan Ronny Mokiwang,” ujar Risno yang juga ketua komisi III DPRD Halbar itu. Sementara Ketua DPC PDIP terpilih kabupaten kota lainnya, rata-rata incumbent yang masih dipercaya untuk menahkodai partai berlambang moncong putih itu hingga 2020 mendatang. Ketua DPC PDIP terpilih (Incumbent) itu adalah Kota Ternate dipimpin oleh Merlisa, DPC

baik dalam melayani masyarakat. “Diklat ini dibagi dalam tiga tahap, yakni ceramah, diskusi, tugas individu, seminar, aktualisasi dan ujian,” jelasnya seraya mengatakan kegiatan diklat ini diikuti 112 peserta diantaranya, Tikep 30 orang, Kepsul 20 orang dan Taliabu 62 orang,”pungkasnya. (din/wat/pn)

PDIP Tikep Muhamad Sinen, DPC PDIP Haltim Djon Nguraitji, DPC PDIP Halut Joel Wagono, DPC PDIP Halteng Mutiara T Yasin, DPC PDIP Halsel Jaib Haer, DPC PDIP Morotai Richart Samatara, DPC PDIP Kepsul Ubaidah Buamona, dan DPC PDIP Taliabu Zainal Mus. Sementara Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Malut Rudy Erawan mengatakan, Konfercab PDIP ini, selain memilih ketua dan sekretaris DPC, juga bagian dari ajang konsolidasi untuk memasang target kemenangan pilkada 2015. “Ada lima daerah yang kita targetkan bahwa PDIP harus menang,” katanya tanpa menyebut secara jelas daerah yang ditargetkan serta meminta kepada seluruh kader dan pengurus untuk tetap rapatkan barisan. “Yang belum terpilih harus legowo. Itu contoh berdemokrasi yang baik. Siapapun yang terpilih adalah ketua kita semua,” ujarnya. (jfr/wat)


Malut Post

MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

8

Art: rizky

...THAIB Samb Hal. 1

Intinya, kalau beliau sudah sehat, pasti saya dampingi untuk segera menghadap,”tambahnya. Abdullah lebih jauh mengatakan kliennya tidak ikut menikmati Dana Tak Terduga (DTT) sebagaimana yang disangkakan penyidik. “Setelah saya pelajari perkara ini ternyata, beliau pernah mengeluarkan salah satu SK pendelegasian ke Sekprov dan Karo Keuangan dalam hal penggunaan DTT. Kalau seperti itu, berarti beliau tidak terlibat tindakan korupsi. Apalagi soal kerugian negara Rp6,5 miliar yang disangkakan itu sudah dikembalikan secara utuh pada 1 November 2012 silam. Ini berdasarkan hasil audit BPK, dan BPK menyarankan untuk mengembalikan. Sekali lagi saya katakan

bahwa beliau tidak pernah menikmati DTT itu,” tegasnya. Apalagi, lanjut Abdullah, tidak ada keteranganketerangan saksi selama proses pemeriksaan di kepolisian yang mengarah pada keterlibatan kliennya menikmati dana tersebut. “Jadi menurut kami, ini hanya soal kesalahan administrasi saja. Karena itu, kami harap klien kami bebas,” harapnya. Sementara pihak Polda kembali menegaskan status TA sebagai buronan polisi. Juru Bicara Kapolda, AKBP Hendry Badar mengatakan surat penetapan DPO bernomor DPO 01//II/2015/ Tipikor tertanggal 12 Februari 2015. “Ini surat tembusan dari Bareskrim ke Polda Malut. Polda sendiri sudah membentuk tim dan telah disebar ke Polres jajaran untuk melacak keberadaan yang bersangkutan,” ujarnya.(cr-01/ jfr/lex/fai)

Data HIV dan AIDS 2007-2014 Kasus HIV dan AIDS Berdasarkan Jenis Pekerjaan Jenis Pekerjaan Jumlah Wiraswasta 35 Orang Iubu Rumah Tangga 28 orang Tidak Bekerja 23 Orang PNS 22 orang PSK 9 orang Honorer/Karyawan 9 orang Swasta 8 orang

Salon/Tukang Pijat Pelajar Mahasiswa Nelayan/Petani TNI/Polri Buruh Pelabuhan Total

7 orang ng ng 3 orang g 2 orang g 2 orang

...PEMBUNUH Samb Hal. 1

Sejak ditangkap hingga disel di Rutan, Bakum dan Nuhu hanya memancarkan senyum pada polisi atau siapa saja yang menatap mereka. Dengan ekspresi bersahaja, kedua pelaku seperti menikmati perjalanan ke Ternate. Kabid Humas Polda, AKBP Hendry Badar menyatakan, Bakum dan Nuhu sudah diincar sejak tujuh bulan lalu. Penangkapan Minggu dini hari kemarin, bermula dari informasi masyarakat. Polisi yang bergerak, berhasil mengamankan dua pelaku itu di rumah warga. “Sebelum turun ke Desa Kobe, dua pelaku ini tinggal di kawasan Hutan Akejira, perbatasan Haltim dan Halteng,”jelas Hendry pada Malut Post, kemarin. Kini, keduanya mulai diperiksa. Kata Hendry, penyelidikan polisi sedikit terkendala, karena pelaku pembunuhan tidak bisa berhasa Indonesia. “Mereka hanya tahu bahasa Tobelo kuno. Tapi akan dibantu dengan penerjemah dari Tobelo,”katanya. Peristiwa pembunuhan ini sendiri terjadi sekitar tujuh bulan lalu, atau tepatnya pada pada 12 Juli 2014, di hutan Waci, Haltim. Korbannya, adalah Mas’ud (40) dan anaknya Marlan Watoa (9), warga Desa Waci. Mereka dibunuh secara

...AMIN Samb Hal. 1

1 orang 165 orang

Sumber : Dinkes Kota Ternate

...HIV Samb Hal. 1

Sementara yang hidup 160 orang. ”Untuk kasus lama 2007- 2013 ada 170 kasus. Sementara kasus baru 2014 35 kasus,”kata Kadinkes. Sementara untuk distribusi kasus HIV dan AIDS berdasarkan jenis pekerjaan, wiraswasta 35 orang, ibu rumah tangga 28 orang. Tidak bekerja 23 orang. PNS 22 orang, PSK 16 orang, honorer atau karyawan 9 orang. Jumlah yang sama juga terjadi untuk sektor swasta ada 9 orang. Begitu juga pekerja salon dan tukang pijat berjumlah 8 orang, ojek/supir 7 orang. Bahkan ada pelajar dan mahasiswa juga 3 orang ikuti terjangkiti. Unyuk nelayan/petani ada 2 orang, anggota TNI/Polri 2 orang. Terakhir buruh pelabuhan 1 orang. ”Jumlah kasus HIV 70 orang. Sementara AIDS 95 orang. Total 165 kasus,” kata Nurbaity.

...FISIKA Samb Hal. 1

menyambar bensin dan membakar dirinya. Namanya sulit ditemukan di media: Ir Lulus Tjahyo Purnomo. Asli Peneleh, Surabaya. Sudah 20 tahun Tjahyo melakukan penelitian di halaman rumahnya: mengisap udara, mengambil unsur tertentu dari udara itu, lalu menjadikannya zat untuk menyuburkan tanah. Dia begitu prihatin melihat rendahnya produksi kedelai di Indonesia. Penyebabnya jelas: Kesuburan tanah-tanah pertanian kita merosot. Itu akibat penggunaan pupuk kimia yang terus-menerus. Sejak awal Orde Baru pada 1967. Dan terlalu banyak. Kian turun kesuburan tanah, kian banyak pupuk kimia yang diperlukan. Kian banyak pupuk yang diberikan, kian tidak subur tanahnya. Muter. Seperti goyang Inul. Tjahyo ingin mengembalikan kesuburan itu. Tiga tahun lalu, saat penelitiannya sudah mendekati berhasil, peralatannya meledak. Tjahyo terkapar dengan 70 persen badannya terbakar. Istrinya, yang guru SMA, lagi mengajar. Anak sulungnya tinggal di Jerman. Empat anak lainnya lagi kuliah. Tinggal satu anaknya yang belum berangkat ke kampus: Muhammad Mughnii Caryophyllus Purnomo. Panggilannya Ari. Sore itu Ari lagi di ruang makan. Nonton TV. Tiba-tiba ada cahaya merah yang memantul kuat. Dia kaget. Lari ke asal cahaya. Di halaman terlihat ayahnya bergulingguling, menderita karena terbakar. Tanpa sedikit pun pakaian yang masih tersisa. Hampir seluruh badannya gosong. Kejang-kejang. Lalu terkulai diam. Ari panik. Bapaknya dikira tewas. Tidak ada respons sedikit pun. Empat bulan Tjahyo dirawat di RSUD dr Soetomo, Surabaya. Sambil terbaring di RS itulah, Tjahyo terus memikirkan nasib hasil penelitiannya. Dia memang sudah berhasil menangkap zat yang dibutuhkannya. Yang masih dia risaukan: haruskah menggunakan alat yang bisa meledak seperti itu. Tidak. Harus ada jalan lain. Berhasil. Pulang dari RS, Tjahyo sudah ditemani ide baru. Lima anaknya, yang juga sarjana fisika murni (hanya satu yang fisika teknik), menerapkannya di lapangan. Kini Ari dan adik-adiknya sedang berada di pedalaman Tulungagung. Meluaskan lahan percobaan. Tahun lalu mereka sudah berhasil menghidupkan tanah mati di satu petak sawah dekat Surabaya. Subur kembali. Hasil panen padinya meningkat 20 persen. Penggunaan pupuk kimianya pun tinggal 30 persen. Petani bisa menghemat banyak. Tjahyo belum memberi nama produknya itu. Juga belum mematenkannya. “Takut temuan ini dicuri orang,” katanya. Dia juga minta nama zat yang diambil dari udara itu dirahasiakan dulu. Pentingkah temuan Tjahyo itu” “Bukankah

...DTT Samb Hal. 1

Publik pun tahu kalau proses hukum kasus DTT yang melibatkan TA selama ini berjalan tak normal. Publik juga tahu kalau kasus DTT tak berjalan karena kuat pengaruh TA saat itu. Dalam konteks tertentu, molornya proses hukum justru menguntungkan oknum aparat penegak hukum. Proses kasus ini baru mengencang jelang akhir masa jabatan TA. Sosok yang pernah mendapat julukan ‘bapak pembangunan Malut’ itu mau tak

Untuk kasus berdasarkan jenis kelamin lakilaki 101 orang dan perempuan 95 orang. Berdasarkan kelompok umur, 1 tahun 4 orang. Umur 1-14 tahun tidak ada. 15 –19 tahun 1 kasus. Umur 20–24, 31 kasus, 25–49 tahun 125 kasus. Umur 50 ada 4 kasus. ”Kita akan mensosialisasikan bahaya HIV/AIDS, dan meminta warga mencegah penyebaran penyakit mematikan ini. Caranya dengan tidak melakukan seks bebas dan berganti-ganti pasangan,”tuturnya. Sementara salah satu LSM yang concern dengan kasus HIV dan AIDS berencana akan menyediakan tempat pemeriksaan diri secara suka rela, guna memastikan seseorang mengidap HIV dan AIDS atau tidak. Program ini, jika sudah jalan akan dikoordinasikan dengan Dinkes Provinsi Malut dan RSUD Chasan Boesoerie. ”Sebelum dibuka, kami akan berkoordinasi dengan dua instansi ini,”jelas Direktur LSM Rorano Asgar Saleh. (cr7/cr-03/ici)

sudah banyak beredar zat penyubur tanah?” tanya saya. “Benar,” kata Tjahyo. “Tapi, semuanya menggunakan mikroba,” katanya. “Yang saya temukan ini berbasis fisika,” tegasnya. Bagi saya, upaya menyuburkan lagi tanah pertanian sangatlah penting. Tentu kita tidak boleh menyalahkan Pak Harto yang menggalakkan pupuk kimia. Waktu itu rakyat lagi sangat lapar. Perlu percepatan produksi beras. Berhasil. Melalui pupuk kimia. Yang jangka panjangnya mematikan tanah itu. Bahkan, kita mencapai swasembada beras. Negara-negara miskin pun belajar tanam padi ke Indonesia. Kini giliran kita merehabilitasi tanah. Sejak lima tahun lalu, program untuk itu sudah ada: melalui pupuk organik. Siapa saja boleh bikin pabriknya. BUMN bidang pupuk membelinya. Untuk disalurkan kepada petani dengan harga subsidi. Dikampanyekan juga doktrin 5-3-2: Organik 5 kuintal, pupuk NPK Ponska 3 kuintal, dan urea 2 kuintal saja per hektare (ha). Tapi, kemampuan subsidi terbatas. Jumlah bahan baku pupuk organik juga tidak mencukupi. Merosotnya jumlah ternak ikut menurunkan jumlah kotorannya. Kekurangan pupuk penyubur yang sangat besar itulah yang dilihat sebagai peluang bisnis. Mereka tahu bahwa tanah sawah menjadi gersang karena mikroba mati oleh pupuk kimia. Tanah mengeras. Untuk menyuburkan kembali, harus dimasukkan mikroba baru ke dalam tanah. Berarti harus ada “peternakan” mikroba. Agar mikroba hasil pembiakan itu bisa berkembang di tanah yang sudah mati, diperlukan “makanan” mikroba: energi. Itulah sebabnya jutaan mikroba tersebut dimasukkan ke tanah bersama dengan makanannya: tetes tebu. Atau bahan lain yang mengandung makanan mikroba. Kini pupuk mikroba seperti membanjir. “Pernah mencapai lebih 2.000 merek,” ujar Amal Gozali. Ketika jadi wartawan, Amal sukses mencapai karir tertinggi: jadi pemimpin redaksi. Ketika terjun ke bisnis mikroba, dengan produk Agrobostnya, Amal sukses merajai pasar. “Dari 2.000-an itu, yang bertahan sampai sekarang tinggal sekitar 40 merek,” kata Amal. Saat sudah berkembang luas pun, jenis pupuk mikroba itu belum mendapat pengakuan pemerintah. Di mata pemerintah, yang bisa disebut pupuk hanya dua jenis: kimia dan organik. Produsen pupuk mikroba gelisah. Terutama ketika kian banyak produk yang mengecewakan petani. “Kami terus berjuang agar diakui pemerintah,” ujar Amal. “Agar segera ditentukan standarnya. Untuk melindungi petani,” tambahnya. “Meluasnya pupuk mikroba sudah tidak bisa ditahan,” ujar Amal. Perjuangan itu berhasil. Diakui. Namanya pun dibakukan: pupuk hayati. Maka, di dalam kamus birokrasi pertanian kini sudah ada tiga jenis pupuk: kimia, organik, dan hayati. Lalu, untuk jenis baru lagi, temuan Tjahyo itu perlu berapa lama lagi mengubah kamus” (*) mau harus menghadapi persoalan hukum setelah tak lagi memegang kuasa. Sungguh tragis. Seorang tokoh yang pernah dipuja-puja rakyat kini harus menjadi buronan polisi. Namun itulah faktanya. Kita hanya bisa mengatakan apa pun kondisi TA saat ini, banyak juga hal baik yang dilakukannya selama menjabat sebagai gubernur Malut. Selebihnya, kita mengambill pelajaran dari kasus ini. Bahwa semua kekuasaan ada batasnya. Apalagi kekuasaan karena kedudukan (position power) berupa jabatan politik atau jabatan birokrasi. Karena itu, manfaatkan kekuasan dengan sebaik-baiknya.(*)

“Jadi bisa dibilang 99 persen rekomendasi akan jatuh ke mereka,” ujar Rudy disambut aplos peserta konfercab termasuk Ketua Bidang Pemerintahan dan Otonomi DPP PDIP Komaruddin Watubun dan rombongan DPP PDIP yang hadir. Dukungan juga datang dari Ketua DPC PDIP Halsel Jaib Haer. Menurut dia, DPC PDIP Halsel sebelumnya sudah mengusulkan Hi Amin Hi Ahmad ke DPD PDIP dan DPP PDIP untuk menjadi calon Bupati Halsel 2015-2020. “Beliau (Hi Amin Hi Ahmad) adalah kader terbaik PDIP. Karena itu, beliau layak untuk didorong,” ujar Jaib yang ditemui di sela-sela konfercab kemarin. Dia juga meyakini Hi Amin Hi Ahmad yang juga

...BATA Samb Hal. 1

Pencuri tersebut lantas bersimbah darah. Gerry Brady, warga Irlandia, sang pemilik mobil, langsung melaporkan kejadian itu ke polisi. Namun, si pencuri masih berusaha melawan. Dia mengancam si pemilik mobil dengan tuduhan penganiayaan. Namun, ancaman pencuri

...PENGACARA Samb Hal. 1

ia berniat melanjutkan pendidikannya di SMPN 1 Ibu. Sayang, jarak antara sekolah dengan rumahnya yang begitu jauh, ditambah dengan kondisi fisiknya yang tidak memungkinkan, sehingga ia terpaksa rehat selama setahun. Man memang menderita polio sejak berusia tiga tahun. Polio membuat kedua kakinya lumpuh, sehingga untuk berjalan, ia menggunakan lulut dan kedua telapak tangannya untuk menopang tubuhnya. “Selama setahun istirahat, saya berusaha mengumpulkan uang dengan cara beternak ayam,” tutur anak ketiga dari sembilan bersaudara itu. Pasca rehat, ia bertekad untuk melanjutkan sekolahnya. Putera pasangan H. Ahad Miraji dan Hj. Aena Djuma itu lantas berlayar ke Kota Ternate untuk bersekolah di SMPN 3 Ternate. Di sana, panitia penerimaan siswa baru sempat ragu dengan kondisi Man yang dipandang berbeda dengan siswa-siswa lainnya. Berkas pendidikannya yang ditaruh di dalam map pun dipisahkan dengan siswa lain. Takut akan ditolak, Man memutuskan nekad menemui Kepala Kantor Departemen Pendidikan Kabupaten Maluku Utara (sebelum pemekaran, red) Laturio untuk menceritakan keadaannya. “Pak Laturio langsung menerima saya. Beliau bahkan bilang saya harus sekolah yang baik agar setelah lulus nanti bisa beliau sekolahkan di sekolah khusus anak cacat di Makassar. Saya gembira bukan main mendengar itu,” kisah suami dari Irma Kadir ini. Lantaran permasalahan jarak, Man akhirnya masuk ke Madrasah Tsanawiyah Sasa, alih-alih ke SMPN 3. Setelah menamatkan sekolahnya di MTs Sasa, ayah lima anak itu mendaftar ke SMAN 2 Ternate. Malang, pihak sekolah menolaknya dengan alasan klasik, yakni kondisi tubuhnya dianggap tidak normal. Tak menyerah, ia mengalihkan berkas pendaftarannya ke Madrasah Aaliyah Negeri (MAN) Model Ternate. Namun lagi-lagi Man harus mendengar penolakan pahit dari pihak sekolah tersebut. Tak patah arang, penikmat buku hukum dan agama ini lalu menemui Bupati Maluku Utara yang kala itu dijabat oleh Ruyani untuk mengadukan nasibnya. “Pak Bupati langsung membuat surat pengantar, meminta supirnya mengantar saya dan surat pengantar itu ke MAN, dan saat itu pula saya langsung diterima sekolah di situ,” jabarnya. Orang tuanya sempat memintanya untuk bersekolah hingga jenjang SMA saja. Namun pria ramah ini tetap keukeh untuk merasakan bangku kuliah. Dengan sabar, ia menjelaskan pada orang tuanya mengenai pentingnya memiliki pendidikan yang tinggi untuk mengangkat derajatnya dan mempermudahnya dalam mencari pekerjaan. “Orang tua khawatir saya tidak bisa memperoleh pekerjaan karena kondisi tubuh saya,” kenangnya. Ketika hendak memasuki bangku kuliah pun Man masih saja memperoleh tindak diskriminasi. Man yang bercita-cita melanjutkan pendidikannya di Institut agama Islam Negeri (IAIN) Ternate lantaran latar belakang pendidikan agama yang telah diperolehnya di jenjang pendidikan sebelumnya, harus menerima kenyataan pahit bahwa ia lagi-lagi ditolak karena kecacatannya. Ia lantas menemui Abdul Gani Kasuba (Gubernur Maluku Utara) yang kala itu masih menjadi dosen di kampus tersebut. Dengan bantuan Kasuba pun Man belum juga bisa diterima. “Saya lantas menemui Dekan Tarbiyah, saat itu Pak Sahabudin, namun

sadis. Sementara kedua pelaku, Baku dan Nahu diketahui berasal dari suku Togutil yang tinggal di hutan perbatasan Haltim dengan Halteng. Bakum dan Nuhu sendiri dijerat pasal 388 dan atau 351 ayat 3 junto pasal 55 KUHP tentang pembunuhan dan penganiayaan yang mengakibatkan luka berat hingga meninggal dunia dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara. “Meskipun pelakunya ditahan di Ternate, tapi kasus ini ditangani langsung oleh Polres Haltim, dan Polda hanya memback-up,”jelas Hendry. Pihak Polres Haltim masih enggan memberikan keterangan terkait proses lanjut dua pelaku pembunuhan tersebut. “Kami mau ketemu dulu dengan Pak Dir Reskrimum, untuk meminta petunjuk,”katanya pada Malut Post. Tertangkapnya dua pelaku kasus pembunuhan sadis itu di Halteng membuat Polres Halteng mengeluarkan imbauan pada masyarakat agar tidak sendirian ke hutan. Kapolres Halteng, AKBP Baron Wuryanto mengimbau masyarakat Halteng agar selalu waspada saat beraktivitas di hutan. Tertangkapnya pelaku pembunuhan warga Waci itu disambut hangat Kepala Desa Waci, Idrus Mauraji. “Kami m senang. Terima kasih pada aparat polisi Haltim yang berhasil menangkap pelaku,”ucapnya (far/ rid/cr-01/lex)

Ketua Dewan Kehormatan DPC PDIP Halsel itu akan memenangkan pilbup Halsel 2015. “Untuk sementara popularitas dan elektabilitas Hi Amin masih unggul. Karena itu, kita meyakini beliau akan menang di atas 75 persen. Ini berdasarkan dinamika politik yang berkembang saat ini,” katanya. Olehnya itu, melalui forum konfercab ini pihaknya berharap balon yang diusulkan DPC PDIP Halsel bisa diakomudir oleh DPP PDIP. “Hi Amin adalah kader PDIP yang memiliki dedikasi dan pengorbanan terhadap partai ini cukup besar. Karena itu, saya yakin DPP PDIP akan mengakomudirnya. Apalagi Ketua DPD PDIP Malut juga sudah menyampaikan secara terang benderang bahwa PDIP akan bersama beliau (Hi Amin Hi Ahmad). Dan saya yakin itu pasti,” pungkasnya. (jfr/wat/adv)

tersebut justru bakal memperberat tuntutannya. Sebab, perbuatannya –melempar batu bata lalu memantul ke kepalanya– telah terekam kamera pengintai. ”Dia masih sempat mengklaim bahwa saya menyerangnya. Dia juga terus bilang ke petugas bahwa saya menyerangnya, sampai akhirnya saya memberikan rekaman CCTV,” kata Brady. Ya, kalau ini sih namanya menimpuk kaca di mobil, terpukul muka sendiri. (jpnn/fai)

beliau juga menolak dengan alasan bahwa Tarbiyah adalah jurusan keguruan dan sangat tidak dimungkinkan saya menjadi guru sebab kondisi saya yang tidak bisa berdiri di depan kelas,” ceritanya dengan raut wajah sedih. Tak putus semangat, Man kemudian beralih mendaftar ke Universitas Khairun Ternate. Lantaran pendaftaran mahasiswa baru di Unkhair telah ditutup, ia langsung menemui rektor saat itu yakni mendiang Yusuf Abdurrahman. Awalnya, sang rektor sempat keberatan juga dengan kondisi Man. Namun Man lantas mengutip salah satu ayat Alquran yakni surat Iqra’ yang artinya ‘bacalah’. “Saya katakan bahwa dalam firman pertama Allah, seorang Muhammad yang manusia mulia pun diminta untuk membaca, untuk belajar. Apalagi saya yang hanya manusia biasa, masak tidak belajar. Pak rektor lalu berjanji akan mendiskusikannya dengan bupati saat itu, yakni Pak Supanji. Ternyata Pak Bupati meminta untuk menerima saya kuliah sebab saya juga WNI yang berhak mendapatkan pendidikan dan pengajaran. Maka saya pun diterima di Fakultas Hukum Unkhair jurusan Perdata,” tutur Man. Man yang diwisuda pada 1992 itu lalu mendaftar menjadi pengacara pada tahun berikutnya. Dalam tes tersebut, ia dinyatakan lulus sebagai pengacara praktik dan berhak membuka praktik di bidang advokasi. Selama 20 tahun lebih berkarir sebagai pengacara, sudah ratusan perkara yang ditangani Man, baik pidana maupun perdata. Salah satu kasus kontroversi yang ditanganinya adalah pengrusakan dan pembakaran rumahrumah warga Kampung Pisang dan Tanah Tinggi dalam konflik horizontal antara Pasukan Kuning dan Putih di tahun 2000 lalu. Kala itu Man menjadi Penasihat Hukum (PH) Kesultanan Ternate, di mana massa adat kesultanan tersebut dituduh sebagai pelaku pengrusakan dan pembakaran. “Saat itu saya terima kasusnya sebab tidak ada lagi pengacara lain yang bersedia mendampingi pelaku. Resikonya dianggap terlalu besar karena korbannya merupakan masyarakat banyak. Mau tidak mau, saya dampingi mereka sebab ancaman hukumannya di atas lima tahun penjara sehingga pelaku wajib didampingi pengacara,” tuturnya. Pengalaman lain yang juga tak bisa dilepaskan dari ingatannya adalah ketika mengawal kasus tindak asusila anak di bawah umur. Pelaku, yang saat itu didampingi Man, tiba-tiba meminum racun di tengah persidangan. Hal tersebut tak dinyana sama sekali oleh Man, sebab pada akhirnya diketahui bahwa pelaku membawa racun yang diracik sendiri dari dalam sel. “Pelaku kecewa lantaran merasa disudutkan oleh korban, karena ia merasa bahwa kejadian yang terjadi dasarnya suka sama suka. Pelaku lupa bahwa si korban adalah anak di bawah umur, sehingga ada undang-undang yang melindunginya,” ujar Man. Meskipun sering ditertawakan saat duduk di bangku sekolah lantaran kondisinya, Man sama sekali tak berkecil hati. Dengan semangat yang tak pernah padam sedikit pun, ia berupaya meraih cita-citanya. Saat ini, klien Man bukan hanya berasal dari Provinsi Maluku Utara, namun juga dari luar daerah, yang sengaja datang ke Ternate hanya untuk menggunakan jasanya. Pria yang berniat menunaikan ibadah haji ini pun berharap agar penyandang cacat lainnya juga memiliki kesempatan yang sama dengannya untuk memperoleh pendidikan yang layak. “Saya harap juga ada bantuan alat kreatif untuk penderita cacat lain agar mereka bisa hidup mandiri,” tandasnya.(*)


Sportivo MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

9

Art : YoNo

Marcelo Tatap El Clasico Tak Tahu Apakah Masih Unggul di Camp Nou Ta Lapo Laporan : JPNN Edito Editor : Haiyun Umamit F U L L BAC K R e a l Ma d r i d , Marcelo mengaku su sudah tak sabar lagi menanti laga akbar El Clasico kontra Barcelo Barcelona akhir bulan ini. Kedua tim yang kin kini terpaut dua angka di papan k klasemen tersebut akan saling b bentrok di Camp Nou pada tanggal 23 Maret

2015 mendatang. Sebelum laga itu, Real masih harus melalui dua pertandingan La Liga kontra Athletic Bilbao dan juga Levante, serta leg kedua babak 16 besar Liga Champions kontra Schalke. Meski demikian, hal tersebut diakui Marcelo tak mengurangi antusiasme pemain

Real untuk menghitung kemungkinan saat berhadapan dengan sang musuh bebuyutan. “Kami akan terlebih dahulu menyiapkan diri menghadapi Bilbao. Selanjutnya masih ada beberapa laga lagi sebelum menghadapi Barca, kami tak tahu apakah kami masih unggul di klasemen atau tidak ketika

bertandang ke Camp Nou,” ungkap Marcelo seperti dilansir ISF. “Sebisa mungkin kami tidak akan terlalu memikirkan hasil yang diraih klub lainnya. Bulan ini sangat penting bagi kami, namun begitu pula bulan-bulan lainnya,” pungkasnya. (okz/tr05)

MARCELO

LUKAS Podolski

Man United Siap Hadapi Pekan Menentukan JUAN Mata REAL Madrid vs Vilarreal

BOLA.NET  Gelandang Manchester United, Juan Mata menegaskan bahwa timnya siap untuk menyongsong pekan-pekan menentukan di sisa musim ini. Premier League memang telah memasuki pekan ke-27. Artinya, Premier League hanya menyisakan 11 pekan tersisa musim ini yang mana semua tim kini mulai waspada dan fokus menjalani pekan-pekan krusial tersebut, tak terkecuali Manchester United. “Kami telah ada di bulan Maret dan kami tahu kami semakin dekat dengan pekan-pekan yang menentukan. Kami harus memberikan segalanya di laga-laga selanjutnya demi target kami,” ujarnya. “Kami siap untuk itu, kami semua berpikir untuk mencoba memenangkan semua pertandingan tersisa musim ini,” tandasnya. Selama bulan Maret, The Red Devils menghadapi lawan-lawan yang terbilang menyulitkan. Yakni Newcastle United, Arsenal (FA Cup), Tottenham Hotspur dan Liverpool.(anv/tr-05)

Madrid Imbang, Pepe Nilai Wasit tak Adil MADRID- Selalu ada alasan di balik sebuah hasil yang tak sesuai harapan. Itu pula yang dilakukan Real Madrid saat ditahan imbang Villarreal dengan skor 1-1 pada pekan ke-25 La Liga di Santiago Bernabeu, Senin (2/3) dini hari WIB. Bek Madrid, Pepe langsung menjadikan wasit Jose Luis Gonzales sebagai kambing hitam. Pasalnya, wasit tak memberikan penalti ketika Javier Hernandez dijatuhkan Eric Bailly sesaat sebelum laga usai. “Saya berkata pada wasit bahwa dia harus meniup peluitnya untuk penalti atas pelanggaran pada Chicharito,” terang Pepe setelah pertandingan sebagaimana dilansir laman Canal Plus.

Meski begitu, Pepe angkat topi dengan performa yang ditunjukkan Villarreal. Bermain di bawah teror puluhan ribu Madridista alias fans Madrid ternyata tak membuat Vaillarreal keder. “Villarreal adalah tim yang bagus dan berjuang dengan keras. Mereka terus berlari dan mengganggu permainan kami. Kami berjuang melawan tim yang sangat b a g u s,” t e gas Pepe. (jpnn/tr05)

Indonesia Gagal Juara Gara-Gara Denmark ASA Indonesia untuk meraih gelar di turnamen bulu tangkis German Open Grand Prix Gold 2015 gagal total. ?Dua wakil yang tampil di final tuggal putra dan ganda putri, harus terjungkal di partai final. Dyonisius Hayom Rumbaka, tak mampu berbuat banyak saat bertemu favorit juara, Jan O Jorgansesn asal Denmark. Dia langsung takluk dengan mudah dalam straight game, 12-21, 13-21. Bukan hanya kalah mudah, lawan juga tak membutuhkan waktu lama untuk memastikan gelar. Hayom hanya diberi kesempatan 31 menit berada di lapangan. “Hari ini saya tidak bermain dengan baik. Lawan seperti bisa membaca semua gerakan saya. Jujur, saya dari awal berada di bawah tekanan lawan. Beda dengan permainan terbaik saya di semifinal,” ungkapnya. (jpnn/tr-05)

Kering Gol, Balotelli Berharap Jimat Suarez PENYERANG Liverpool, Mario Balotelli, meminta izin Luis Suarez untuk mengenakan pelindung kaki yang pernah digunakan eks pemain

The Reds, dengan harapan bisa meningkatkan produktivitas golnya, menurut laporan The Mirror. Suarez disebut lupa membawa beberapa barang pribadinya yang masih ada di Liverpool, sebelum ia akhirnya pindah ke Camp Nou dengan harga 75 juta poundsterling musim lalu. Balotelli pun berniat menggunakan barang peninggalan pemain Uruguay tersebut.

Pemain berusia 24 tahun disebut sempat menelepon Suarez yang tengah ada di Barcelona dan El Pistolero diklaim dengan senang hati membiarkan Balotelli menggunakan barang miliknya. Balotelli sendiri baru mencetak empat gol dari 23 penampilannya bersama The Reds. (jpnn/tr-05) MARIO Balotelli

Lagi, Podolski Bikin Kecewa Mancini MILAN- Lukas Podolski digadang-gadang bakal menjadi andalan Inter Milan di sisa seri musim ini. Namun, harapan itu jauh panggang dari api. Podolski terus saja tampil buruk bersama Inter. Terbaru, Podolski gagal tampil apik saat Inter ditekuk Fiorentina dengan skor 0-1 di san Siro, Senin (2/3) dini hari WIB. Podolski kalah bersinar dengan Xherdan Shaqiri yang baru masuk di babak kedua. “Shaqiri bermain pada Kamis. Jadi, saya pikir dia butuh istirahat. Namun, dia bermain baik saat di

dalam lapangan. Podolski harus menunjukkan performa yang lebih baik,” terang pelatih Inter, Roberto Mancini di laman Football Italia. Mancini pun mengaku menyesal karena memilih memainkan Podolski sebagai starter. Mantan pelatih Manchester City itu mengaku lebih terpesona dengan permainan Shaqiri ketimbang Podolski. “Performa Podolski belum cukup. Kami tahu, dia bisa memberikan banyak hal. Melihat bagaimana Shaqiri bermain, saya kecewa tak menjadikannya sebagai starter,” tegas Mancini. (jpnn/tr-05)

Roberto Mancini


L kal Sp rt MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

10

art:MuS

Ilham Cs Absen di Latihan Perdana Aji Terapkan Materi Latihan Secara Visual

Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit LATIHAN Perdana Timnas U-23 di lapangan Sutasoma 77 Halim Perdana Kusumah, Jakarta, Senin (2/3) kemarin belum diikuti oleh seluruh pemain. Baru 17 dari total 23 pemain yang dipanggil ikut berlatih. Dari sejumlah pemain yang belum bergabung tersebut tercatat hanya berasal dari dua klub yaitu Persebaya Surabaya dan Persipura Jayapura. Dari klub Persebaya misalnya, ada lima pemain, salah satunya adalah Ilham Udin Armaiyn. Winger asal Ternate itu absen di hari pertama karena masih disibukan berlatih di klub. Sementara pemain lainnya yang belum bergabung adalah Putu Gede

CABOR

IPSI Malut Bakal Gelar Musyawarah y

NIRWAN MT. Ali

TERNATE – Ikatan Pencak Silat Selruh Indonesia (IPSI) Malut dalam waktu dekat akan menggelar musyawarah. Agenda lima tahun sekali itu menurut ketua umum IPSI Malut, Nirwan MT. Ali adalah merupakan bagian dari amanat konstitusi IPSI disamping melakukan penyegaran organisasi cabor bela diri itu. “Memang masa kepengurusan saya di IPSI ini sudah berakhir. Sudah saatnya untuk melakukan musyawarah untuk menentukan ketua umum baru,” ujar Nirwan, kemarin. Nirwan mengatakan, organisasi cabor bela diri yang dipimpinnya saat ini sudah menyusun secara komplit program yang akan dijalankan di tahunan 2015 ini, terutama dalam rangka menghadapi even berskala nasional, Pra PON. Karena itu, menurutnya agenda menentukan ketua umum baru tersebut juga bagian dari langka melanjutkan program IPSI yang sudah dicanangkan.

Juni Antara, M. Zaenuri, Evan Dimas Darmono, Zulfiandi (Persebaya Surabaya), Christovel M Sibi (Persipura) “Mereka baru tiba sore ini (kemarin sore, red). Besok (hari ini, red) memang baru latihan penuh dan masuk materi inti, hari ini baru ringan,” terangnya. Aji tak terlalu mempermasalahkan pemain yang telat bergabung karena memang masih dalam masa persiapan klub. Apalagi, pemain-pemain itu tidak telat terlalu lama, sampai sepekan misalnya. “Saling memahami. Klubnya masih membutuhkan mereka, jadi kita menunggu. Kan tidak lama,” ungkapnya pelatih asal Malang tersebut. TC Timnas sendiri berjalan mulai Senin (2/3) sampai even kualifikasi Piala Asia U-23 pada 23- 31

Maret mendatang. Aji menegaskan bahwa dia butuh pemain cepat memahami pola dan strategi permainan yang diinginkan. Untuk itu, Aji telah memiliki program tersendiri, sebagai akselerasi pemahaman pemain. Apa itu? Sebelum latihan sore, Aji mengaku akan ada sesi kelas minimal dua kali dalam seminggu. “Kami ingin ada pemahaman yang seimbang. Saya menilai, memberikan materi latihan secara visual melalui rekaman video itu sangat membantu. Tidak semua pemain hanya paham dijelaskan, tapi akan lebih mudah jika ada video,” tuturnya. Baca: ILHAM.. Hal 11

Timnas U-19 Bungkam Jember United TIMNAS U-19 kembali menunjukkan tajinya dalam laga uji coba. Melawan Jember United di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Senin (2/3) sore kemarin. skuad Garuda Jaya unggul 3-1. Gol Timnas dalam laga melawan juara Soeratin cup tersebut dicetak oleh M Rizki Ramadhan menit ke-21 dan 47, dan Riyanto menit ke-40. Sementara gol hiburan Jember United dicetak oleh A Kurniawan pada menit ke-88. Timnas U-19 di awal laga langsung tampil menyerang. Mereka mampu menunjukkan kekuatan ball posession, seperti yang diinstruksikan oleh pelatih Fachry Husaini. Meski demikian, rapatnya barisan pertahanan Jember United, membuat serangan Timnas selalu kandas di sepertiga daerah pertahanan lawan. Disiplinnya Jember United terbukti baru memberikan peluang emas bagi Timnas setelah menit ke-20. Riyanto melepaskan tendangan keras Namun bola hasil sepakannya masih bisa ditangkap enjaga gawang Jember United, Guntur Saputro. Setelah bola play on, M Rizki mampu mencuri bola dari kaki pemain Jember United. Dia langsung melepaskan tendangan jarak jauh dan mampu mengubah skor 1-0. Setelah gol pertama, tempo permainan melambat. Bola banyak berkutat di lapangan tengah. Tapi, lima menit sebelum babak pertama usai, Riyanto yang melakukan kombinasi dengan Rizki, sukses menjebol gawang guntur untuk kali kedua. Pada babak kedua, Jember United mencoba langsung menekan. Baca: JEMBER.. Hal 11

ILHAM Udin Armaiyn

Duo Ternate Siap Sinarkan Barito Putra DUA punggawa asal Ternate, Maluku Utara, Talaohu Abdul Musafri dan Rizky Rizaldi Pora yang sudah resmi memperkuat Barito Putra mengaku siap membawa klub yang diperkuat tersebut bersinar di kompetisi sepak bola kasta tertinggi tanah air ini (ISL). Pengakuat tersebut disampaikan Pora. Menurut Pora, dia bersama Musafri, siap menjadi duo ternate yang bertekad memberikan hasil yang terbaik agar target tim bisa tercapai. Yaitu bisa membawa Bareto Putra ke puncak yang lebih baik terutama di Indonesia Super League (ISL). “Kami sudah sering ngobrol dan mengetahui gaya permainan masing-masing, kami sudah saling mengerti dan sudah sehati. Kami tetap kompak biar tim lebih bagus Tentunya ini tak bisa dilepaskan dari kekompakan dan kesolidan dengan pemain lain,” pungkasnya. Sejak kehadiran Musafri di Barito, Pora kini tak hanya fokus bermain di sektor sayap kiri. Jika Musafri ditempatkan sebagai striker, Pora akan menjadi pemain sayap kiri, sedangkan jika Musafri jadi pemain sayap kiri, maka Pora akan digeser menjadi bek kiri. “Dan itu bukan masalah, kami tetap kompak biar tim lebih bagus,” ujar Pora. Bertemunya dua pemain asal Ternate di satu klub memang sepertinya membawa angin segar bagi klub Barito Putra. Pasalnya, secara individu dua pemain yang merupakan mantan pemain timnas, (Rizky masi anggota Timnas) ini memiliki kemampuan dan skil mengelola si kulit bundar dengan baik. Kehadiran Musafri misalnya, mantan striker Pelita Bandung Raya (PBR) memang diterima di hati para suporter tim kebanggaan Banua itu. Hal itu, bukan saja karena penampilan striker asal Bacan, Halmahera Selatan ini tampil memukai di posisi striker. Baca: DUO.. Hal 11

Baca: IPSI.. Hal 11

FOOTBALL

Pelatih Persipura Kantongi Lisensi AFC LISENSI Pelatih Persipura Jayapura, Oswaldo Lessa Filho akhirnya mendapatkan pengesahan dari konfederasi sepak bola Asia, AFC. Statusnya saat ini sudah teregistrasi dan dipastikan sebagai pelatih kepala Persipura Jayapura. “AFC akhirnya mengesahkan Lessa sebagi head coach Persipura dalam ajang Piala AFC,” kata juru bicara Persipura, Bento Madubun. Baca: AFC.. Hal 11

TALAOHU Abdul Musafri

Persebaya Cari Skema Alternatif SURABAYA - Meski hanya akan menghadapi tim-tim dari kompetisi Divisi Utama pada dua uji coba di Jawa Tengah, Persebaya mengisyaratkan akan berbuat maksimal. Sebab uji coba tersebut merupakan salah satu persiapan menyongsong kompetisi. Persebaya dijadwalkan berhadapan dengan

Persip Pekalongan, Jumat (6/3) nanti. Setelah itu anak asuh Ibnu Grahan akan bertemu PSCS Cilacap, Minggu (8/3) mendatang. Kabarnya usai di Jateng, Persebaya akan meluncur ke Palembang. “Kita berharap bisa maksimal di situ sebelum kami menuju kompetisi resmi yang akan dimulai April nanti,” ucap Ibnu Grahan. Selain itu, mantan pelatih Persela U-21 ini menjelaskan bahwa pertandingan uji coba juga bertujuan untuk menjaga feeling ball para pasukannya. “Salah satunya agar sentuhan-sentuhan kita juga tetap terjaga,” jelas Ibnu. Selain untuk memberikan kesempatan kepada pemain yang selama ini jarang tampil di uji coba maupun turnamen, pertandingan di Jawa Tengah juga bertujuan untuk mencari komposisi pemain alternatif dari formasi utama.Selain itu, Menurut pelatih Ibnu Grahan, Baca: CARI.. Hal 11


Sport MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

11

art:MuS

Persiba Akhiri Perburuan Striker BALIKPAPAN - Setelah meliburkan pemain selama lima hari, pelatih Persiba Balikpapan, Eddy Simon Badawi berencana langsung menggeber penggawanya untuk mematangkan skema permainan. Libur yang diberikan tersebut dinilai tidak mempengaruhi fisik Johan Johansyah dkk, sehingga latihan rutin bisa berjalan seperti biasa. Bahkan mantan pelatih Bontang FC ini ingin langsung menggelar game internal, lantaran manajemen berharap tim berjuluk Beruang Madu ini sudah memiliki striker asing, Selasa (3/3) hari ini. “Tetapi kami harus melihat kondisi fisik pemain terlebih dahulu. Kalau mereka siap, mungkin saja langsung menggelar game internal,” ucapnya. Dirinya pun mengaku siap memenuhi permintaan manajemen untuk mengakhiri perburuan striker asing. Hal ini menunjukkan kans dua pemain tersisa yaitu Carlos Raul Sciucatti (Argentina) dan Ansu Toure (Liberia) untuk bergabung semakin menguat. “Besok (hari ini, Red) saya berencana berembuk dengan

...ILHAM Samb Hal. 10 Pelatih 44 tahun tersebut menilai, pemain memiliki tingkat pemahaman

...DUO Samb Hal. 10 Tapi dalam beberapa laga uji coba yang dilakoni Barito, striker anyar asal negeri batu mulia ternama di dunia itu telah menunjukkan ketajamannya dengan menyumbang beberapa gol. Kehadiri Musafri juga disambut dengan baik oleh teman sekampung halamannya Rizky Rizaldi Pora. Wajar Pora merasa senang karena kini dia mempunyai mitra satu kampung. Ya, Pora dan Musafri sama-sama pemain asal Ternate, Maluku Utara. “Senang karena saya sudah ada teman ngobrol menggunakan bahasa kami (Ternate),” tutur Pora sambil tertawa. Menurut Pora, saat berada di mes, dia dan Musafri kerap ngobrol dan sharing pengalaman satu sama lain. “Tak jarang kami jalan berdua mencari makanan,” kata fans klub Real Madrid itu.

...JEMBER Samb Hal. 10 Tapi, serangan balik yang digalang oleh penggawa Timnas U-19, membuat gawang Jember United bobol untuk kali ketiga melalui Rizki. Keunggulan 3-0 sepertinya akan bertambah karena Tim-

...IPSI Samb Hal. 10 “Semua program sudah kami susun, terutama pembinaan atlet menuju Pra PON. Tapi tentu musyawarah ini juga menjadi penting untuk dilakukan agar ketua umum yang baru tinggal melanjutkan program yang sudah dijadwalkan,” katanya. “Siapapun yang akan terpilih tinggal melanjutkan program TC, saya berharap tidak lagi merombak agenda pembinaan yang sudah disusun untuk menghadapi Pra PON,” imbuhnya. Sementara ketua panitia musyawarah Maruf Kahar mengatakan, saat

...AFC Samb Hal. 10 Pemberitahuan itu tiba akhir pekan ini, setelah AFC mengirimkan surat resmi yang ditandatangani Sekjen AFC Alex Soosay. “Surat RECC (Recognizing Experience Coaching Comptency) sudah turun dan Lessa dipastikan dapat menemani Persipura,” tegasnya. Karena belum mendapatkan pengesahan, AFC sempat melarang Lessa

...CARI Samb Hal. 10 Persebaya tak bisa hanya mengandalkan pemain yang itu-itu saja. Sebab dalam kompetisi selalu ada kemungkinan pemain mengalami cedera atau larangan bertanding. Oleh sebab itu, harus ada pemain lain sebagai alternatif. “Selain memberi kesempatan kepada pemain-pemain yang jarang tampil, friendly game juga bertujuan mencari alternatif pemain untuk tim ini,” jelas pelatih asli Surabaya yang pernah menangani Persela U-21 ini. Apalagi untuk pemain-pemain yang menjadi penggawa Timnas U-23. Ibnu mengaku tak bisa terlalu berharap kepada jasa mereka. Sebab agenda Garuda Muda cukup padat selama tahun 2015 ini. Sementara itu, posisi gelandang asing Eric Djemba-Djemba di Persebaya

manajer dan bertanya apakah ada nama lain untuk diseleksi atau tidak? Kalau tidak ada, mungkin Selasa sore sudah ada keputusan,” imbuhnya. Saat ditanya kans Carlos dan Ansu, Eddy menegaskan keduanya masih memiliki peluang yang sama. Sebab dia menilai keberhasilan Carlos membukukan hat-trick saat menghadapi Penajam Paser Utama beberapa hari lalu belum mampu meyakinkan tim pelatih. “Mereka berdua bermain sama baiknya. Carlos memang berhasil membuat tiga gol, tetapi lawan yang dihadapi juga memiliki kasta di bawah Persiba. Jadi itu bukan garansi untuk bergabung dengan kami,” bebernya. Apalagi slot striker asing dinilai paling penting dalam susunan skuat Beruang Madu. Tumpulnya lini serang saat mengikuti turnamen pramusim Piala Wali Kota Padang 2015 dan minimnya gol saat menghadapi Martapura FC serta Kalteng Putra, membuat tim pelatih sangat hati-hati dalam menentukan pilihan. (jpnn/tr-05)

Dua Penyelamatan Berbuah Pujian PENAMPILAN Iker Casillas sejatinya tidak lebih baik jika dibandingkan dengan Sergio Asenjo di bawah mistar Villarreal. Sepanjang pertandingan di Santiago Bernabeu, Madrid, kemarin dini hari WIB itu, hanya dua kali kapten Real Madrid itu melakukan penyelamatan. Namun, dua penyelamatan itu sudah cukup menghadirkan pujian kepada kapten tim nasional Spanyol itu. Dari dua kali penyelamatan yang dilakukan oleh pemain dengan caps terbanyak di Real itu, aksi di menitmenit akhir yang paling banyak mengundang decak kagum. Yaitu, saat dia menggagalkan peluang Luciano Vietto. Satu penyelamatan lain adalah menggagalkan peluang Gerard Moreno pada menit ke-12. Bandingkan dengan Asenjo yang melakukan tujuh penyelamatan selama pertandingan jornada ke-25 itu. “Dia (Casilllas, Red) tampil luar biasa. Sundulan

maut Vietto, itu sangat berbahaya,” ujar Direktur Real Madrid Emilio Butragueno seperti dikutip Marca. Pujian juga datang dari bek kanan Real Dani Carvajal. Berkat primanya performa sang kapten di bawah mistar, dia bisa lebih tenang menjaga pertahanan. “Malam ini (kemarin dini hari WIB) dia benar-benar bermain apik,” pujinya. Sementara itu, menanggapi penyelamatan Casillas yang banyak menuai pujian, Vietto punya pandangan berbeda. Penyerang muda berkebangsaan Argentina itu menganggap ketidak berhasilan dirinya mencetak gol bukan karena kemampuan Casillas dalam memblok bola. Tapi, lebih karena faktor dirinya sendiri. “Bagi saya, yang paling penting itu adalah tim ini bisa mendapatkan hasil bagus di kandang lawan,” ujar pemain berusia 21 tahun tersebut. (jpnn/tr-05)

Mourinho Puji Performa Kurt Zouma

berbeda. Fungsi akselerasi, diyakini bisa tercapai dengan cara tersebut. “Besok (hari ini, red) ada sesi Video, hari ini (kemarin, red) hanya penyamaan visi dan merefresh materi yang pernah diberikan,” tandasnya. (jpnn/tr-05) Bahkan, diungkapkan Pora, awalnya dia tinggal di mes satu kamar dengan Musafri. “Kamar kami di lantai atas, tapi karena Bang Musafri tak mau turun naik, akhirnya dia pindah ke lantai bawah dan saya tetap di atas,” ungkap kolektor batu pertama King Obi (Chalcedony) itu. Selain di luar lapangan, Pora pun mengaku sudah merasa cocok bermain bersama Musafri. “Kami sudah sering ngobrol dan mengetahui gaya permainan masingmasing, kami sudah saling mengerti dan sudah sehati,” tegas pemain sayap kiri atau bek kiri Timnas Indonesia senior itu. Musafri sendiri adalah satu dari sekian banyak pemain bintang PBR yang hengkang ke klub lain. Striker yang kerap tampil ngotot ini menjadi bagian dari kunci sukses PBR yang secara mengejutkan mampu melenggang hingga babak semifinal ISL 2014 musim lalu. (anv/tr-05) nas U-19 tak mengendurkan serangan. Sayang, penyelesaian akhir M Mursal dan Firman, striker pengganti tak terlalu bagus. Alih-alih menambah gol, Timnas U-19 justru kebobolan setelah A Kurniawan melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Sampai laga berakhir, skor tetap bertahan 3-1 untuk Timnas U-19. (jpnn/tr-05) ini panitia sudah melakukan penjaringan kandidat. Menurutnya, bagi siapa yang ingin mencalonkan diri sebagai ketua umum harus benar-benar memiliki komitmen untuk sebuah prestasi di bidang olahraga, terutama pencak silat. “Termasuk juga harus berdomisili di wilayah Ternate. Minal dia harus didukung dengna empat rekomendasi Pengcab,” katanya. Maruf mengatakan, di samping melakukan penjaringan, panitia juga berkomunikasi dengan PB IPSI danKONI Malut terkait agenda tersebut. “Kita rencanakan tanggal 10 sudah bisa dilaksanakan. Tapi finalnya kita akan sesuaikan dengan waktu PB IPSI untuk hadir sebagai narasumber,” tutupnya. (tr-05) mendampingi tim. Beruntung, pada laga perdana melawan Warriors FC Mutiara Hitam berhasil menang 3-1. Diterbitkannya surat tersebut juga sekaligus membantah pemberitaan yang mengatakan bahwa Lessa tidak memiliki lisensi kepelatihan. Memang selama ini, pelatih asal Brasil itu dianggap hanya memiliki lisensi pelatih fisik. Selanjutnya, Persipura melanjutkan perjalanan di Piala AFC dengan menjamu Bengaluru FC di Stadion Mandala Jayapura, pada 10 Maret nanti. (jpnn/tr-05) rupanya belum benar-benar aman. Hal tersebut ditegaskan oleh pelatih tim Bajul Ijo, Ibnu Grahan. Menurut Ibnu, meski telah resmi dikontrak, tapi mantan pemain Manchester United ini masih harus menunggu pengesahan dari PT Liga Indonesia. “Djemba-Djemba masih harus melakukan verifikasi di PT Liga Indonesia,” terang Ibnu. Pelatih asli Surabaya ini menjelaskan, seluruh pemain asing memang harus mendapat restu dari PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi. “Dari situ kita bisa lihat situasi atau hasil tesnya nanti. Itulah yang nantinya mempengaruhi kontrak dengan tim,” sambung Ibnu. Sebelumnya Persebaya sudah kehilangan Roberto Alviz yang memilih pulang ke negaranya, Kroasia. Sedangkan kini terdapat dua pemain asing seleksi di Persebaya, yakni Emile Mbamba dan Kim Young Hoo. (okz/tr-05)

IKER Casillas

CESC Fabregas saat mereyakan kemenangan

Fabregas Anggap Trofi Paling Spesial GELANDANG Chelsea, Cesc Fabregas mengungkapkan kebahagiaannya usai membawa The Blues memenangkan trofi Capital One Cup. Fabregas menyebut trofi ini sebagai trofi spesial baginya. Seperti diketahui, The Blues sukses mengalahkan Tottenham Hotspur pada laga yang digelar di Wembley akhir pekan lalu. Dua gol masing-masing dari John Terry dan Diego Costa mengakhiri perlawanan sengit Spurs. Usai pertandin-

gan, Fabregas menyebut bahwa kemenangan ini sangat penting baginya, terutama setelah beberapa kali kecewa gagal di Wembley saat masih membela Arsenal. “Ini trofi spesial. Saya mendapatkan kekecewaan karena saya kalah di final beberapa kali bersama Arsenal. Saya bermain di sini bersama Arsenal saat masih berusia 18, 19 tahun,” tandasnya. Pada laga ini, Fabregas memberikan assist atas gol Diego Costa.(okz/tr-05)

...RUGI Samb Hal. 12 Mereka melihat kemampuan Isco dalam memberi kontribusi tim jauh lebih besar. Selain assist-nya yang mencapai delapan buah, total tiga golnya di musim ini bisa menjadi bukti. Itu bisa dibandingkan dengan pencapaian Illarra. Dari sisi hasil akhir, Don Carlo harus membayar keputusannya itu dengan rekor untuk kali pertama Real menuai hasil imbang di Primera Division. Rekor itu sudah

...AKHIR Samb Hal. 12 Inilah gelar pertama manajer Chelsea Jose Mourinho dalam 941 hari terakhir. Manajer kelahiran Setubal, Portugal tersebut terakhir menjadi kampiun saat membawa Real menjadi juara Supercopa de Espana pada 2012 lalu. Bagi Mou, inilah rentang waktu terpanjang dalam karir profesionalnya sebagai pelatih tanpa mendapatkan satupun gelar juara. Bagi Mou ini adalah gelar perdananya

...GALAU Samb Hal. 12 Lagu ini ditulis dan diproduseri oleh Thomas G-Son, Tony Sanchez-Ohlsson,

...CERAH Samb Hal. 12 Pemain-pemain belia macam Nabil Bentaleb yang berumur 20 tahun, lantas Harry Kane, 21 tahun, serta Eric Dier, 21 tahun, sudah menjadi pemain reguler yang sulit digeser tempatnya sebagai pemain utama. Jika terus bermain konsisten dan berada dalam level tertinggi, kelak mereka diprediksi akan menjadi pemain kelas dunia. Mereka juga bisa membawa kejayaan bagi

...NADAL Samb Hal. 12 Beruntung karena aku merasa kepercayaan diriku perlahan kembali tumbuh,” tambah petenis 28 tahun itu. Gelar itu membuat Nadal berhak atas hadiah USD 91.050 atau senilai Rp 1,18 Milyar dan tambahan 250 poin di ranking ATP. Tambahan poin tersebut juga membuat dirinya kembali menduduki posisi petenis tiga besar dunia. Saat ini Nadal mengumpulkan 5.675 poin menyingkirkan petenis Inggris Raya, Andy Murray yang merosot dua strip ke peringkat lima karena baru memiliki 5.370 poin. Di posisi keempat ada petenis

PELATIH Chelsea, Jose Mourinho memberikan pujian atas performa gemilang Kurt Zouma saat melawan Tottenham Hotspur. Zouma dimainkan sebagai gelandang bertahan. Tanpa Nemanja Matic, praktis Mourinho hanya memiliki pilihan terbatas sebagai pendamping Cesc Fabregas di lini tengah. Alih-alih menempatkan Ramires sebagai gelandang bertahan pendamping Fabregas, Mourinho justru memainkan Zouma menempati posisi Matic. Sementara Ramires dipasang agak ke depan. Hasilnya tak mengecewakan. Zouma, yang berposisi asli sebagai bek tengah, mampu menjalankan tugasnya dengan baik sebagai filter pertama setiap serangan Spurs. “Sangat sulit bagi seorang bek tengah bermain di posisi itu, mereka mendapatkan tekanan tepat di wajah mereka, anda harus berpikir cepat dan membuat keputusan lebih cepat. Namun new Marcel Desailly kami bekerja sangat keras sepekan ini dan ia melakukan pekerjaan fantastis bagi kami,” ujarnya. “Dengan hanya ada Fabregas dan Ramires melawan tim seperti Spurs, kami akan berada dalam kesulitan karena mereka memindahkan bola dengan sangat baik. Dari menit pertama kami memberikan tekanan tinggi. Dan kami tak memberi mereka permainan yang mereka harapkan,” tandasnya.(okz/tr-05)

bertahan hampir sembilan bulan. Kali terakhir Real menuai satu angka adalah saat ditahan imbang Real Valladolid di Zorilla, dalam Primera Division musim lalu (7/5). Diberitakan Marca, pelatih berkebangsaan Italia itu meminta maaf kepada pendukung Real atas keputusannya ini. Dia beralasan, menarik Isco dan menggantikan Illarra adalah untuk menjaga keseimbangan permainan dalam timnya. “Karena pelatih berpikir inilah cara untuk membuat klub ini lebih baik. Jika fans tidak memahaminya, ya saya minta maaf,” ujarnya. Terpisah, pelatih Villarreal, Marcelino

menilai anak asuhnya layak mendapatkan satu poin di Madrid. Dia mengacungi jempol pertahanannya yang bermain rapat sehingga trio BBC Ronaldo, Gareth Bale dan Karim Benzema gagal menjebol banyak gol ke gawang Asenjo. Dalam Football Espana, Marcelino bahkan tidak percaya apabila anak asuhnya berhasil mencuri poin di Santiago Bernabeu. “Bahkan harusnya kami bisa menang dengan ball possession yang dominant pada babak kedua. Jempol untuk (Iker) Casillas dan Asenjo tentunya,” tegasnya. (jpnn/tr-05)

dalam termin kedua kepelatihannya bersama Chelsea. Total, pelatih yang menjuluki dirinya The Special One tersebut mengoleksi enam gelar utama bersama Chelsea. Antara lain tiga gelar Piala Liga, dua Premier League, dan satu Piala FA. “Strategi pemain saya sangat fantastis. Saya punya konsep yang jelas bagaiamana bermain pada babak final. Tidak setiap hari kami bermain di final. Dan kami bermain untuk menang,” ucap Mourinho sebagaimana dilansir Sky Sports. “Kami memiliki tim dengan keseimbangan yang luar biasa. Kami punya gelandang

yang sangat kompak. Dan kami menekan mereka dengan sangat baik,” tandas pelatih yang meraih dua gelar Liga Champions bersama FC Porto dan Inter Milan itu. Kemenangan melawan Spurs ini bisa jadi menjadi balas dendam Chelsea paska kekalahan pada final Piala Liga pada 2008. Ketika itu, Chelsea kalah dengan skor 1-2. Mourinho memang sangat berhati-hati dalam memilih skuadnya pada final kemarin. Dengan absennya holding midfielder utama Nemanja Matic, Mou memilih mendorong Kurt Zouma yang aslinya adalah bek tengah menjadi gelandang bertahan. (jpnn/tr-05)

dan Peter Bostrom. “Lagu ini sangat emosional. Saya bisa menangis merasakan kesakitan. Namun pada akhirnya, lagu ini bisa memberikan kekuatan,” kata Edurne. Ada satu lagi harapan besar Edurne.

Yakni dia ingin De Gea, hadir dalam malam final di Wina, 23 Mei mendatang. Hal yang sulit terealisasi karena United akan bertanding di kandang Hull City, pada pekan terakhir Premier League. (jpnn/tr-05)

Spurs. Dengan syarat, mereka tidak dibeli oleh tim-tim yang lebih kaya. Misalnya Kane yang kabarnya sudah mendapatkan godaan dari raksasa Spanyol, Real Madrid. “Bagi kami, tim ini bisa mendapatkan hal-hal yang sangat positif dari pertandingan final ini. Rata-rata pemain kami adalah 23 tahun. Lebih dari separuh pemain kami, pertama kali menginjakkan kakinya di Wembley,” ucap Pochettino sebagaimana dilansir BBC. “Benar sekali kami dapat bermain di lebih banyak final pada masa depan. Saya

kira, kami akan memiliki masa dengan yang sangat cerah. Tetapi kami harus belajar dan improve dari final ini. Dan kalau kami bisa melakukannya, masa depan kami sangat brilian,” imbuh pelatih asal Argentina tersebut. “Ini terkait soal kesiapan mental para pemain. Kami ini muda. Chelsea memiliki pemain yang bermain pada 12, 13, atau 14 kali final. Kalau dibandingkan dengan kami yang baru bermain sekali di final, tentu saja kami sangat bangga,” tegas mantan pelatih Southampton tersebut. (jpnn/tr-05)

Jepang Kei Nishikori dengan 5.415 poin. Gelar tersebut juga membuat Nadal telah mengumpulkan 65 gelar sepanjang 93 kali performanya di laga final dalam karier profesional. Jumlah tersebut membuat dirinya mengalahkan Pete Sampras dan Bjorn Borg yang masing-masing masih mengumpulkan 64 gelar. Kini, Nadal juga bercokol di posisi kelima petenis yang terbanyak mengumpulkan gelar di era open. “Mereka (Sampras dan Borg) adalah petenis yang memiliki sejarah yang mengesankan. Suatu kehormatan jika namaku disebandingkan dengan mereka,” jelasnya. Laga sendiri sempat tertunda selama dua jam saat kedudukan sama kuat 3-3 di set pertama karena hujan lebat. Seperti tak

sabar untuk kembali menggenggam titel juara, Nadal langsung membuat breakpoint setelah jeda yang merubah kedudukan menjadi 4-3. Setelah itu, Nadal semakin beringas dengan mencuri delapan dari sepuluh game yang dimainkan untuk merebut gelar ke-46 nya di tanah liat. Jumlah tersebut menyamai rekor gelar tanah liat yang dibuat oleh legenda tenis Argentina, Guillermo Vilas yang juga menyaksikan laga final tersebut. “Di awal kejuaraan saya merasa kesulitan. Tetapi, perlahan aku mulai percaya diri sampai bisa bertanding di laga puncak ini. Karena itu, meski kalah aku tetap meninggalkan ajang ini dengan bahagia,” tutur Monaco setelah pertandingan tersebut. (jpnn/tr-05)


MancaeSpxrt MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

art:MuS

SELEB SPORT

De Gea Galau, Edurne Menghiburnya

CRISTIAN Ronaldo terlihat kecewa karena hasil imbang lawan Villareal

12

1

R. MADRID

vs VILLARREAL

1

Substitusi Bikin Rugi

Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit

DAVID de Gea dan Edurne Garcia almagro

HARI-hari belakangan ini David de Gea merasa galau. Pertama karena gosip keretakan hubungannya dengan Manajer Manchester United Louis van Gaal semakin mengencang. Tetapi ada yang membuat De Gea begitu berdebar-debar. Yakni menunggu respon publik terhadap karya sang kekasih, Edurne Garcia Almagro. Edurne adalah bintang pop papan atas Spanyol. Biduan 29 tahun tersebut mendapatkan kesempatan besar karena terpilih mewakili Spanyol dalam kontes menyanyi Eropa alias Eurovision. Final kejuaraan tersebut akan digelar di Wina, Austria, 23 Mei mendatang. Namun lagu Edurne yang berjudul Amanecer (Dawn), baru diperdengarkan di stasiun-stasiun televisi Spanyol kemarin (2/3). Dan tanggapannya macam-macam. Edurne banyak mendapatkan kritik terutama di media sosial karena dia mirip sekali dengan Shakira, penyanyi pop asal Kolombia yang juga kekasih bek tengah Barcelona, Gerard Pique. “Dia memiliki potensi untuk menang. Namun kritik-kritik keras tidak bisa dihindarkan. Sebab, suaranya mengingatkan kami kepada cara menyanyi Shakira,” tulis jurnalis gosip Spanyol Javier Silvestre dalam kolomnya di Lavanguardia. Edurne sadar dengan banyaknya kritik kepadanya. Namun, perempuan yang juga artis, presenter televisi, dan model tersebut sangat yakin akan bisa memenangkan kompetisi. “Saya sangat bersemangat dan tidak sabar untuk tampil dalam acara tersebut. Saya ingin membagi yang saya miliki kepada semua orang. Saya sangat bahagia, penuh energi, dan amat antusias,” kata Edurne sebagaimana dilansir Marca. Meski berbahasa Spanyol, namun Amanecer mewakili daratan Eropa. Lagu ini dibikin di Stockholm, Barcelona, dan Madrid. Baca: GALAU.. Hal 11

MADRID - Carlo Ancelotti harus membayar mahal keputusannya untuk menarik keluar Francisco Roman Alcorcon Suarez, atau yang akrab disapa Isco. Sebab, hanya karena dia menggantikan Isco dengan Asier Ilarramendi pada 12 menit terakhir, dia menjadi sasaran kekecewaan fans Real. Ungkapan kekecewaan tersebut muncul seiring dengan kegagalan Los Blancos menjaga tiga angka di kandang sendiri. Dini hari kemarin (2/3), Real hanya bermain imbang 1-1 dengan Villarreal di Santiago Bernabeu. Satusatunya gol Real pun hanya terlahir di titik putih Cristiano Ronaldo, menit ke-52. Skor itu disamakan Gerard Moreno di menit ke-64. Fans Real menilai keadaan masih bisa berubah apabila Isco masih tetap bermain hingga laga usai. Apalagi, melihat data statistic Whoscored, pemain berusia 22 tahun itu punya kontribusi passing yang bagus. Dengan total 52 kali passing, rasio akurasinya mencapai 90,4 persen. Kepercayaan public Bernabeu kepada Isco lebih besar ketimbang untuk Illarra. Baca: RUGI.. Hal 11

REAL MADRID VS VILLAREAL

Akhir Penantian Panjang Mou LONDON-Chelsea sukses meraih gelar perdana musim ini dini hari kemarin. The Blues membungkam Tottenham Hotspur 2-0 pada final Piala Liga Inggris alias Capital One Cup di Wembley. Kapten Chelsea John Terry membuka kemenangan Chelsea pada menit terakhir injury time. Bek tengah berusia 34 tahun tersebut memanfaatkan tendangan bebas Willian yang mental ke badan Kurt Zouma. Berada di saat yang tepat, Terry menceploskan bola gawang Hugo Lloris. Terry bermain dalam 15 final sepanjang karirnya bersama Chelsea. Namun inilah untuk kali pertama dia mencetak gol pada partai puncak. Pada babak kedua, striker Diego Costa menggandakan kemenangan Chelsea. Lewat sebuah serangan balik cepat, Costa meneruskan umpan Cesc Fabregas lewat sebuah tendangan sangat keras. Tembakan tersebut sempat membentur kaki full back kanan Kyle Walker dan akhirnya berbelok arah. Baca: AKHIR.. Hal 11 CHELSEA rayakan trofi Capital One Cup

SELEBRASI Mourinho atas kemenangan Chelsea meraih Capital One Cup

Masa Depan Spurs Nadal Kembali ke Tiga Besar Sangat Cerah TOTTENHAM Hotspur memang tidak bisa merengkuh gelar juara Piala Liga Inggris alias Capital One Cup di Stadion Wembley kemarin (2/3). Mendominasi penguasaan bola sampai 63 persen, Spurs kalah 0-2 melawan sesama tim asal London, Chelsea. Meski tidak bisa memeluk trofi, namun diyakini masa depan Spurs akan sangat cerah. Pertama, permainan pasukan Mauricio Pochettino sangat bagus. Dan yang kedua adalah tim Spurs ini sangat muda dan bisa berkembang ke level yang lebih tinggi. Pemain tertua yang mengisi barisan starter Spurs adalah kapten Hugo Lloris. Penjaga gawang asal Prancis itu berusia 28 tahun. Sedangkan sembilan pemain lainnya berumur 25 tahun atau lebih muda. Hanya bek asal Belgia Jan Vertonghen yang berusia lebih tua sedikit yakni 27 tahun. Baca: CERAH.. Hal 11

RAFAEL Nadal

BUENOS AIRES - Rafael Nadal perlahan tapi pasti mulai menemukan kembali performa terbaik. Senin dini hari kemarin, petenis asal Spanyol itu mengakhiri puasa gelar selama sembilan bulan. Dia berhasil menjuarai ajang Argentina Open dengan menumbangkan petenis tuan rumah Juan Monaco 6-4, 6-1 dalam laga yang berlangsung 1 jam 27 menit. Kali terakhir Nadal sukses membawa pulang gelar adalah pada 8 Juni 2014 lalu di ajang Grand Slam Perancis Open. Saat itu dirinya mengalahkan Novac Djokovic. Setelah itu,

Nadal harus istirahat panjang karena mengalami cedera pergelangan tangan dan sakit usus buntu. Akibat sakit yang dideritanya itu, Nadal absen di berbagai ajang sampai akhir 2014. “Semua gelar adalah spesial. Tapi khusus hari ini aku sangat bahagia. Itu karena sudah lama sekali aku tidak menjadi juara,” jelas Nadal berseri-seri seusai laga. “Melawan Monaco tadi (Kemarin, Red) aku berusaha menunjukkan permainan terbaik. Baca: NADAL.. Hal 11


MajangP lis D I N A M I K A

K O T A

T E R N A T E

MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

13

Art : YoNo

Kebijakan Tutup Pagar Sekolah Berdampak TERNATE- Pemberlakuan jam masuk sekolah pukul 7.30 berdampak luas. Pasalnya, siswa yang terlambat dan dilarang masuk halaman sekolah, membuat banyak siswa hanya nongkrong di halaman sekolah dan tepi jalan. Di jalan siswa siswa SMK 1 yang terlambat memadati jalan depan sekolah mereka saat jam belajar. Seperti terjadi Senin (2/3). Mereka tidak bisa mengikuti pelajaran karena terlambat. Ria (15) salah satu siswa SMK 1 mengaku tidak bisa masuk ke halaman sekolah karena terlambat. Akhirnya ada yang berkeliaran dan sebagian memilih pulang ke rumah. Kepala SMK N 1 Kota Ternate Bahrudin Marsaoly, S.Pd mengaku langkah ini diambil karena siswa yang terlambat tidak bisa ditolerir lagi . “Kita lakukan pembinaan agar tidak mengulangi kebiasaan terlambat tapi tidak ada efek jera. Makanya sekarang kita mengunci pagar sekolah. Ini berlaku bagi warga sekolah bukan hanya siswa tapi juga guru dan pegawai,” jelasnya. Pihaknya mengharapkan kerja sama orang tua agar bisa melakukan pembinaan di rumah. (tr-06/tr-04/ici) SEJUMLAH siswa SMK yang dilarang masuk sekolah karena terlambat

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

Berawan Hujan Ringan

Wali Kota Janji Tata Ojek

SELASA, 03 MAR 2015 Kelembaban

Suhu

74-93%

24-31oC

Kecepatan Angin

Barat Laut, 9-27 km/jam

Peringatan Dini :

Waspada tinggi gelombang maksimum 2,5 -3,0 meter berpotensi terjadi di Laut Halmahera, Perairan Timur dan Utara Halmahera, serta Laut Maluku bagian Utara

TERNATE—Pemerintah Kota Ternate sepertinya baru tersadar untuk membenahi angkutan alternatife, ojek. Ini karena Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman men-

gaku, tarif ojek tidak akan bisa diatur jika belum terorganisir. ”Dalam Undang- undang lalu lintas tidak masuk kendaraan umum, tapi fenomena ojek ini hampir semua daerah

TERNATE- Pembangunan jalan di kawasan reklamasi Kota Baru- Toboko-Mangga Dua dan Bastiong disoal warga. Warga mengeluhkan lamanya jalan di kawasan ini diaspal. Keluhan ini cukup beralasan karena sudah dialokasikan anggarannya melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diajukan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Ternate, senilai Rp10 miliar.“Setiap ada kendaraan lewat rumah kami kena dampaknya. Debu masuk ke dalam rumah dan sangat mengganggu,”keluh Masri warga Mangga Dua.

FOLLOW UP

Kadis Pasar Beri Waktu Minggu Ini

Baca WAKTU H.14

AGENDA

Pemkot akan Sidak Kios Bensin

Baca JAJNI H.14

Jalan di Kawasan Reklamasi Dikeluhkan

Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

TERNATE— Kepala Dinas Pasar Kota Ternate Nuryadin A. Rahman, memberikan batas waktu pada pedagang dan pemasok yang menempati pasar Syariah Bahari Berkesan sampai minggu ini saja. Jika tidak ditempati akan diputus kontraknya secara sepihak dan diganti pedagang atau pemasok lain.

dijadikan kendaraan umum, karena itu butuh diatur,” kata Burhan eks kantor Gubernur Senin (2/3).

Baca BUTUH H.14

KAWASAN Reklamasi Kota Baru, Toboko, Mangga Dua

Hotel Bela Menunggak Pajak

Wali Kota Ancam Ganti Kadis Jika Lambat Tindaklanjuti Perda Peliput : Rusdi Abdurrahman Editor : Machmud ici

TERNATE— Banyaknya Peraturan Daerah (Perda) mandul di Kota Ternate turut membuat gerah Wali Kota Burhan Abdurahman. Karena masalah ini, Burhan berjanji menegur bahkan menonjobkan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang tidak membuat Peraturan Wali Kota (Perwali) Perda itu. ”Saya akan langsung memanggil Kepala SKPD terkait langsung Perda yang telah disahkan. “Ini peringatan terakhir, selanjutnya jika tidak ada langkah saya kenakan sanksi dan bisa dicopot karena tidak mampu,” tegas Burhan di sela-sela acara peringatan hari kesatuan gerakan (HKG) PKK ke 43 di eks kantor Gubernur Senin (2/3). (udi/ici)

PKK Ternate Peringati HKG ke-43

TERNATE—Untuk mengantisipasi kenaikan premium sepihak yang dilakukan pedagang pengecer di kios-kios bensin tepi jalan, pemerintah Kota Ternate berencana melakukan sidak. Wakil Wali Kota Ternate Arifin Djafar pada wartawan di sela-sela peringatan hari kesatuan gerakan (HKG) PKK ke 43 di eks kantor Gubernur Senin (2/3) menyatakan kebijakan pemerintah menaikan harga BBM jenis premium ini tidak terlalu mempengaruhi,

TERNATE-Hotel Bela Internasional di Kelurahan Jati Ternate Selatan ditenggarai menunggak pajak hotel dan restaurant dua bulan terakhir. Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Ternate Ahmad Yani Abdurrahman belum lama ini menyatakan terkait soal ini, telah berkoordinasi dengan pihak hotel Bella Internasional.

TERNATE- Tim Penggerak PKK Kota Ternate Senin (2/3) memperingati Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK ke 43. Kegiaan ini dipusatkan di eks kantor Gubernur Jalan Pahlawan Revolusi. Ketua PKK Hj Nursia Abdurahman, dalam sambutannya menyampaikan, tujuan kegiatan ini memberikan pemahaman pada tim penggerak PKK dan masyarakat tentang keberadaan, tujuan, program memberdayakan dan meningkatkan motivasi kader PKK. Dalam mengisi peringatan ini kegiatan telah dilakukan.

Baca SIDAK H.14

Baca PAJAK H.14

Baca PKK H.14

WALI Kota saat menyampaikan sambutan

Dirancang Lagi Kebaya Aksesori Mutiara dan Batu Alam TERNATE-Setelah sukses mengangkat motif bidadari dan batik tubo serta pantai Dodola di kebaya, saat peragaan busana Indonesia Fashion Week (IFW) di Jakarta Convention Center (JCC) Minggu malam, kini Lilian Deryana Putra KKP Kleas III Ternate gelar sosialisasi

KKP Gelar Sosialisasi Posbindu PTN TERNATE- Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Ternate, menggelar sosialisasi Pos Binaan Terpadu (Posbindu) Penyakit Tidak Menular (PTN) 2015. Baca PTN H.14

PERAGAAN busana Indonesia fashion week, terlihat kebaya paling kanan menggambarkan batik tubo dan motif burung bidadari

bersama perancang busana kawakan Fransisca Darmawan berencana mengembangkan konsep baru dress dan kebaya yang identik dengan Maluku Utara. Baca KEBAYA H.14


MajangPolis MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

14

Art : YoNo

Mahasiswa Tolak Pajak Kos-kosan Gelar Aksi ke Kantor DPRD dan Kantor Wali Kota PROYEK tembok tepi bandara yang tanpa papan nama

Peliput : Rusdi Abdurrahman Editor : Machmud ici TERNATE– Peraturan Daerah (Perda) tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang telah disahkan Pemerintah Kota Ternate ditolak sejumlah kalangan. Perda yang mengatur pajak perhotelan terutama jenis kos- kosan. Aksi ini dilakukan mahasiswa yang menamakan dirinya Solidaritas Demi Rakyat Maluku Utara (SADAR-MU). Elemen mahasiswa ini tergabung di dalamnya dJaringan Mahasiswa Nuku (dJAMAN), Samurai, GEMPAR, BEM Ekonomi, BEM Sastra Bahasa dan Budaya, BEM Teknik Unkhair dan BEM Tekhnik Muhammadiyah. Protes itu dilakukan melalui aksi ke kantor DPRD Kota dan Kantor Wali Kota Ternate Senin (2/3) sekitar pukul 10:00 WIT. Mereka menuntut segera dihapus dan dicabut Perda pajak kos-kosan yang memberatkan mahasiswa. Ini karena pajak itu tidak hanya tempat kos tetapi juga sumur bor di tempat kost mereka. ”Pemerintah Kota Ternate akhir-akhir ini seenaknya mengeluarkan kebijakan tanpa ada pertimbangan kemanusian dan hati nurani. Jangan menindas dan memeras rakyat terutama penghuni kos-kosan, ” teriak salah satu orator saat aksi di kantor DPRD. Aksi ini dilakukan sekitar 45 menit dan dilanjutkan dengan hearing yang diterima wakil ketua DPRD Mubin Wahid, Wakil Ketua II Djadid Ali,SH, bersama Komisi II dan Kadispenda Kota Ternate. Saat hearing sempat terjadi perdebatan antara mahasiswa dan Wakil ketua DPRD. Meski demikian tidak berbuntut panjang. Dalam hearing itu DPRD bersikukuh tetap menjalankan Perda itu. Usai hearing masa aksi melanjutkan aksi ke kantor wali kota. Mereka hanya berorasi dengan tuntutan yang sama. (tr-05/ici)

AKSI protes di kantor DPRD

Proyek Tembok Bandara Tanpa Papan Nama TERNATE– Pekerjaan tembok tepi bandara Sultan Baabullah Ternate dengan panjang kurang lebih 100 meter lebih dan tinggi sekitar 50 meter tidak memiliki papan proyek. Pantauan Malut Senin (2/3), pekerjaan lapisan tembok tepi bandara itu karena

Saatnya Anak Muda Memimpin Ternate TERNATE– Jelang Pemilihan Apalagi katanya, di Ternata Wali Kota Ternate periode 2015banyak kaum muda memiliki 2020, Ketua Gerakan Pemuda potensi, kualitas serta latar (GP) Anshor Kota Ternate Yudi belakang yang baik. Bahkan Al Isan berpandangan, saatnya ada yang menjadi ketua partai. Kota ini dipimpin kaum muda. Untuk itu dia berharap, semua Isan Senin (2/3) menyatakan, pihak terutama pemuda berini adalah momentum kaum satu memberikan dukungan. muda maju sebagai calon wali “Ada Jasman Abubakar, Arifin kota. Jafar, atau Merlisa Marsaoly. Itu “Partai memberikan kesemorang hebat, untuk itu kita hapatan pada siapa saja mendafrus dukung mereka,”harapnya. tarkan diri. Seperti dilakukan Ketika ditanya siapa tokoh Partai Golkar dengan dipermuda yang layak, Isan condong luasnya penjaringan. Maka YUDI Al Isan pada Arifin jafar dan Merlisa A. sebagai anak muda saya mengapresiasi hal Marsaoly, bahkan keduanya dinilai pantas ini,”katanya. dipaketkan. (tr-02/ici/pn)

...PTN ...PKK

Samb Hal. 13

Yakni lomba 10 program PKK yang diikuti 7 kecamatan, lomba mars PKK, penyuluhan pola asuh anak dan remaja, lomba pembuatan alat pertanian edukatif berbahan lokal, lomba taman PKK, lomba pesan berantai dan pelaksanaan pelayanan KB bekerja sama dengan BPKBD Kota Ternate. Selain itu PKK juga melak-

sanakan kegiatan peningkatan kesejahtraan masyarakat. Salah satunya bedah rumah bagi keluarga tidak mampu, sebanyak 5 unit selama lima tahun. Sementara Pembina PKK Ternate Burhan Abdurahman mengatakan, selaku mitra pemerintah terus memfasilitasi mewujudkan 10 program pokok PKK Ternate, sebab kehadiran PKK telah memberikan

konstribusi pada pemerintah melalui kegiatan sosial untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat. “PKK membangun atau membedah rumah tahun ke-5 ini sudah 5 unit. Tidak itu , saja ada kurang lebih 50 sampai 100 rumah dibedah Ikatan Keluarga Tidore (IKT), serta perlengkapan perabot disumbangkan PKK,”ujarnya. (udi/ ici)

Samb Hal. 13

Sosialisasi di Hotel Safitri Selasa (2/3) itu untuk kader KKP Wilayah Kerja (Wilker) Maluku Utara, Kesahbandaran O t o r i t a s Pe l a b u ha n (KSOP) Ternate, Bea dan Cukai, Perhubungan Udara dan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ternate. Tujuannya agar mereka mampu mengantisipasi penyakit menular maupun

...JAJNI

Samb Hal. 13

...PAJAK

Samb Hal. 13

Dia mengaku sudah meminta manajemen hotel segera menyelesaikan tunggakan kewajibannya sejak Desember 2014 lalu. “Kami telah layangkan surat ke manajemen PT Bela serta melakukan pertemuan. Tapi belum dilunasi,” katanya. Harusnya, kata dia, pihak Hotel Bela segera menyelesaikan kewajibannya itu. Sementara, soal be-

saran tunggakan, Ahmad Yani menyatakan menetapkan pajak adalah pihak Hotel Bela. “Pihak Bela yang lebih tau karena penetapannya bersifat, self assessment, kita hanya minta mereka laporkan secara jujur dan benar,” jelasnya. Dikatakan, secara umum pungutan pajak hotel dan resataurant sudah berjalan baik sesuai mekanisme, sebagaimana pemungutan yang ditetapkan.

tidak ada papan proyek sehingga tidak diketahui waktu pekerjaan dan anggaran yang dialokasikan. Selain materil yang digunakan untuk pekerjaan juga di tempatkan di separuh badan jalan sehingga menggangu pengguna jalan, baik roda dua maupun roda empat.(tr-04/ici)

“Tergantung orang menginap dan makan di Bela, kalau satu bulan Rp300 juta, dia harus membayar ke Pemkot Rp30 juta begitu juga dengan hotel,”terangnya. Sementara, pihak Bela melalui manager mark e t i n g , Fi r j a n e n g gan berkomentar dan menyarankan menghubungi pengelola pajak bernama Jabar. Sayang Jabar saat dihubungi enggan merespon. (cr07/ici)

Dia mengaku, sebelum menjadi wali kota jasa ojek di Kota Ternate diatur dengan baik, bahkan mempunyai organisasi dan seragam, tapi saat ini ojek tidak bisa lagi dikenal sebab tidak ada pembatasan. Selain itu lanjut dia, ojek

...KEBAYA

Samb Hal. 13

Desainer terkenal itu usai peragaan mengatakan, tidak mudah berkolaborasi fashion satu panggung dengan Anne Avantie. “Sebelum IFW saya terlebih dahulu meloby bunda Anne Avantie, desainer yang lebih senior agar bisa satu panggung dengan kami. Itu semua berkat materi yang saya angkat yaitu kebudayaan Maluku Utara serta pariwisatanya. Ini tak lepas dari ide dan masukan Lilian Deryana Putra. Alhasil kami bisa sepanggung. Fransisca sudah meloby yayasan batik ternama untuk pengembangan di Ma-

tidak menular dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin sebulan sekali 2015 ini. Kepala Kantor KKP Kelas III Ternate Suharto SKM. Mkes, sambutannya dalam sosialisasi itu menyampaikan bahwa pembunuh nomor satu sekarang ini bukan lagi penyakit menular tapi penyakit tidak menular seperti darang tinggi, kolesterol dan serangan jantung. Dengan begitu,

pola hidup sehat harus dilakukan dari sekarang. “Seperti pepatah mengatakan ‘lebih baik mencegah dari pada mengobati’. Te r pisah Ketua Panitia Dasri Saleh menambahkan sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman pada kader yang nanti mampu mencegah faktor resiko penyakit tidak menular di pintupintu masuk pelabuhan. (cr-06/ici)

ini juga dibatasi tidak masuk dalam jalur tertentu tapi hanya bisa masuk lorong. ”Masalah ini saya sudah sampaikan ke Dinas Perhubungan tapi belum dibuat,”katanya. Selain ojek, lanjut Burhan, dia berkeinginan membuat jalur satu arah, sehingga tidak terjadi macet.

Meski begitu dia tidak bisa memastikan kapan rencanannya itu diwujudkan sebab masih butuh koordinasi dengan pihak kepolisian. ”Untuk mengatur ini saya belum bisa jamin dalam waktu dekat, sebab masih harus ada koordinasi,” tutupnya. (udi/ici)

luku Utara. Ini juga bagian dari pengembangan fashion kebaya drees dan fashion lainnya,” katanya. Menurutnya, semua butuh dukungan pemerintah provinsi Maluku Utara baik Gubernur, Ibu Gubernur maupun pihak terkait. Ini kalau ingin mengembangkan budaya dan wisata Maluku Utara. Saat ini dia mengaku sudah merancang kebaya dengan aksesoris mutiara dan batu alam yang terkenal di Maluku Utara. Sementara Lilian Deryana Putra mengatakan, keinginan mengembangkan Maluku Utara dengan budaya serta wisata yang tertuang dalam hasil karya, memotifasi Lil-

ian menggaet Fransisca Darmawan dengan perusahaannya Aura Putri merancang dress dan kebaya ala Maluku Utara untuk dipromosikan. “Ke depan saya akan berikan sejumlah ide dan masukan kepada Fransisca terkait Maluku Utara supaya dia merancang busana selain yang diperagakan di JCC. Harapan saya juga sama dengan Fransisca. Harus ada dukungan pemda. Jujur saja seluruh biaya saat rancangan konsep dan sebagainya untuk persiapan peragaan busana Maluku Utara dari Fransisca dan saya. Kami berharap peran serta pemda tentunya,”tutur Lilian. (lid/pn/ici)

Pelelangan LPSE Hemat Anggaran T E R N AT E – Sistem pelelangan proyek yang dilakukan secara elektronik ternyata menghemat anggaran daerah. Pasalnya, pada 2011 terjadi penghematan sebesar 3,5 persen dari total anggaran proyek 70 miliar. Sementara 2014 MUHAJIRIN Bailusy dari total 141 proyek dengan nilai kurang lebih 300 miliar mengalami efisiensi sebesar 40 persen, ketika proses pelelangannya melalui Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Hal ini mengemuka dalam rapat kerja (Raker) Komisi III DPRD dengan Dinas PU, Dishubkominfo, Kepala ULP serta Kepala LPSE, di ruang Graha Ici Kantor DPRD, Senin (2/3). Ketua Komisi III DPRD, Muhajirin Bailusy, yang ditemui seusai raker mengatakan selain 2014, pihak LPSE juga memprediksi tahun 2015 jika seluruh proyek masuk melalui sistem pelelangan elektronik maka besaran efisiensinya mencapai 60 persen dari total anggaran proyek. Olehnya itu, DPRD juga telah berkomitmen mendorong agar semua proyek harus dilelang melalui sistem elektronik. Selain angka efisiensi yang dicapai, LPSE juga menyampaikan kendala yang mereka hadapi. Salah satunya adalah ketersediaan jaringan elektronik yang terbatas, karena yang dimiliki saat ini kapasitasnya hanya 4 mb. Makanya, DPRD akan mendorong agar kapasitas jaringan untuk mendukung sistem pelelangan ini harus ditambahkan hingga 10 mb. “ Kendala lainnya adalah keterbatasan ruangan yang berakibat pada tidak efektifnya sistem pelayanan. Ini juga akan kami seriusi untuk didorong,”ungkapnya. (met/ici)

DPRD Seriusi Masalah SDN 2 Salero TERNATE– Masalah SD Negeri 2 Salero Kota Ternate yang berbuntut pada aksi unjuk rasa orang tua murid beberapa waktu lalu, kini diseriusi Komisi III DPRD. Pasalnya, setelah meninjau langsung tahapan pembangunan ternyata Sekolah tersebut hingga kini belum digunakan untuk aktivitas belajar mengajar siswa. Lantaran sebagian item dikerjakan tidak sesuai, bahkan jendela kaca sebagiannya sudah pecah. Hal ini bertolak belakang dengan hasil koordinasi Komisi III DPRD dengan Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Kadiknas) beberapa waktu lalu yang menyebutkan Sekolah tersebut sudah selesai dikerjakan 2014 dan siap digunakan. Demikian disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Kota Ternate, Fahri Bachdar, kepada Malut Post, Senin (2/3). Terkait hal tersebut, makanya Komisi III telah mengagendakan memanggil Kadiknas, Kepala Sekolah (Kepsek) SD Negeri 2 Salero, Kepsek SDN 3 Salero serta CV Cakrawala Indah Persada selaku kontraktor pelaksana pembangunan rehabilitasi total dua Sekolah tersebut, Selasa (3/3) hari ini. (met/ici)

...WAKTU

Samb Hal. 13

”Pasar itu ditempati sejak kontrak dit a n d at a n ga n i b u l a n lalu,tapi kenyataanya belum juga. Jika minggu ini belum ditempati kontrak mereka akan diputus,”tegas Nuryadin. Dia mengaku, yang

...SIDAK

Samb Hal. 13

karena itu dia meminta pedagang tingkat eceran tidak menaikan di atas batas kewajaran. Jika ada pedagang sengaja menaikkan harga lebih dari penetapan

...BUTUH

Samb Hal. 13

Soal ini, Kadis PU Kota Ternate Isnain Pansirdju, ditemui menyatakan, akan memprioritaskan pembangunan jalan ini namun saat ini anggarannya belum terealisasi, sehingga masih menunggu

disediakan dalam pasar ada 10 kios, lima diantaranya diisi pedagang sembako sementara lima diisi pemasok, setelah pemasok dan pedagang menempati kios itu barulah dimasukan pedagang sayur dan ikan. (udi/ici)

pemerintah maka usahanya ditutup. ”Kami juga akan meminta SPBU tidak menjual premium dengan harga tinggi. Sebab di kios bensin biasa dijual mahal,” katanya. (udi/ici)

lagi. “Kalau DAK sudah masuk, bulan depan kita langsung kerja. Yang jelas tahun ini sudah dikerjakan. Tinggal menunggu anggaran, kalau sudah ada kita akan kerjakan,”ungkapnya. Jalan ini dibangun dua jalur dengan lebar 12 meter. (cr-07/ici)


Ekonomi MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

15

Art : YoNo

INFLASI

Tekan Inflasi Butuh Koordinasi TERNATE – Plt Kepala Dinas Pasar Kota Ternate, Nuryadin A. Rahman, mengaskan untuk menekan laju inflasi Kota Ternate butuh koordinasi antar instansi. Misalnya koordinasi yang sekarang dibangun Dinas Pasar dengan Dinas Perindustrian dan NURYADIN A. Rahman Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, dengan membuat satu daftar harga yang akan dipasang di pasar-pasar. Hal itu dimaksudkan agar pedagang mengikuti harga jual barang yang sudah ditetapkan pemerintah. “Kita akan kerjasama dalam hal mengstabilkan harga barang di pasar dengan membuat papan pengumuman harga barang yang wajib diikuti pedagang,”katanya. Dengan secara tidak langsung, pemerintah bisa menekan lajut inflasi “Pedagang tidak bisa memainkan harga sesukanya, dan pembeli bisa mengontrol pedagang nakal. Kita akan siapkan pos aduan pasar untuk pembeli,”pungkasnya. (cr-06/onk)

Harga Elpiji Naik

Harga Elpiji 12 Kilogram Per Wilayah

TERNATE – Bukan 50 kilogram tetap hanya premium saja, Rp1.405.000. mulai 1 Maret harga Untuk stok elpiji, elpiji 12 kilogram Nona menuturkan juga mengalami kemasih aman. Stok naikan. elpiji 12 kilogram seKepada Malut banyak 2013 tabung Post, Head Marketdan 50 kilogram ing PT. Satria Rek135 tabung. “Dalam sa Binaguna, Agen waktu dekat ini stok Resmi Penjualan Elelpiji yang akan mapiji Nona Abd Karim suk sebanyak 1275 mengatakan, kenaitabung, terdiri dari kan tersebut tertu1074 tabung ukuran ang dalam surat Dirut NONA Abdul Karim 12 kilogram dan 201 Pemasaran PT. Pertamina No ukuran 50 kilogram,”pungkas KPTS.002/F0000/2015-S3 tanggal Nona, seraya menambahkan pen23 Februari 2015. “Kalau elpiji 50 jualan elpiji masih aman. kilogram harganya tak naik,”kata Sementara itu Direktur PemaNona, kemarin (2/3). saran PT Pertamina (Persero) AhKhusus untuk harga agen di Ter- mad Bambang, menuturkan harga nate, harga elpiji 12 kilogram naik elpiji 12 kilogram di tingkat agen dari Rp209.000 menjadi Rp214.000 naik Rp 5.000 mulai menjadi Rp per tabung. Sedangkan elpiji 134.000 per tabung, sebelumnya

Region

Lokasi

Sebelum Kenaikan Sesudah Kenaikan Maluku Maluku Utara Papua

Papua Barat

Ambon Ternate Jayapura Biak Timika Merauke Manokwari Sorong

Rp129.000. Ia menjelaskan alasan PT Pertamina menaikkan kembali harga elpiji 12 kilogram, karena harga patokan elpiji internasional yaitu CP Aramco sudah naik lagi kembali ke posisi seperti akhir Desember 2014. “Sekarang per 1 Maret 2015 harga elpiji 12 kilogram balik lagi ke Rp

Jadwal Kereta Diubah SURABAYA - Perubahan jadwal kereta api mulai 1 April 2015 membuat operator berkonsolidasi. Jajaran operasional KAI Daop 8 melakukan pembinaan untuk menghadapi grafik perjalanan kereta (gapeka) baru. Mayoritas di antara 27 kereta jarak jauh yang berangkat dari Stasiun Gubeng dan Pasar Turi setiap hari mengalami perubahan jadwal. Di antaranya, 12 keberangkatan diundur, 9 dimajukan, dan 7 keberangkatan tetap. Jumlah kereta dari stasiun besar di Surabaya itu belum termasuk sembilan keberangkatan KA jarak jauh dari Stasiun Malang serta puluhan keberangkatan kereta lokal dan komuter di stasiun-stasiun lingkungan daop 8. Perjalanan baru kereta non penumpang juga melonjak mencapai sepuluh keberangkatan. Misalnya, 2 KA parsel, 2 KA semen, dan 2 KA bahan bakar minyak ‘’Kami menyiapkan personel lapangan jauh hari sebelum pelaksanaan gapeka baru untuk mendukung sosialisasi,’’ ungkap Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Sumarsono. Sosialisasi yang dimaksud tidak hanya menyasar pengguna jasa perkeretaapian. Perubahan tersebut turut mempengaruhi jadwal lintasan sebidang dengan jalan raya. Meski jumlah kereta lintas selatan yang dijalankan lebih banyak, menurut Sumarsono, jalur utara tetap terasa padat. Sebab, lintasan yang digunakan merupakan jalur ganda. Sosialisasi perubahan jadwal juga diikuti sosialisasi keselamatan bagi pengguna jalan yang hendak melintas di lintasan kereta api. Apalagi, jumlah lintasan yang tidak dijaga masih banyak.(jpnn/onk).

Rp205.000 Rp214.000 Rp265.000 Rp275.000 Rp245.000 Rp315.000 Rp265.000 Rp160.000

134.000 per tabung,”pungkasnya. Sebelumnya Pertamina sudah menaikkan harga jual elpiji 12 kilogram pada 1 Januari 2015 menjadi Rp134.700 per tabung. Kemudian dua pekan berikutnya, Pertamina menurunkan harga jual elpiji 12 kilogram menjadi Rp 129.000. (dtc/cr-06/onk).

Hanya 2 Wisman Kunjungi Malut TPK Januari Anjlok

Indomobil Rugi Rp147 Miliar

TRANSPORTASI

Rp200.000 Rp209.000 Rp260.000 Rp270.000 Rp240.000 Rp310.000 Rp260.000 Rp155.000

Sumber: PT. Satria Reksa Binaguna

LABA

JAKARTA - Sepanjang tahun 2014, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) mengalami kerugian Rp 147 miliar. Ini sangat kontras dibandingkan 2013 dimana perusahaan ini meraih laba Rp532 miliar. Tahun lalu, perseroan mengalami kerugian di bursa efek senilai Rp53,34 per saham, padahal 2013 mengalami untung Rp192,55 per saham. Dalam data yang dibeberkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir pekan lalu, tergambar bahwa kerugian disebabkan beban penjualan yang meningkat sepanjang 2014 menjadi Rp1,33 triliun, dari tahun sebelumnya Rp1,14 triliun. Kemudian beban umum dan administrasi yang naik menjadi Rp1,07 triliun, dibanding 2013 sebesar Rp978 miliar. Disatu sisi, beban operasionalnya juga meningkat dari Rp95 miliar tahun 2013 menjadi Rp141 pada tahun lalu. Beban keuangan juga naik menjadi Rp752 miliar di 2014, padahal 2013 hanya Rp517 miliar. Karena itu pendapatan merosot dari Rp20 triliun menjadi Rp19 triliun pada tahun lalu.(dtc/onk).

Harga LPG 12 kg

Peliput : Munawir Taoeda Editor : Bukhari Kamaruddin

TURUN: Harga sebagian kebutuhan pokok di Pasar Higienis Febrauri lalu turun. Foto erwin

Ternate Kembali Alami Deflasi TERNATE - Dua bulan awal tahun ini, Ternate mengalami deflasi. Setelah Januari deflasi mencapai 0,55 persen, maka Februari ini sedikit naik menjadi 0,83 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) 120,62. Hal itu tergambar dalam rilis yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Malut, siang kemarin (2/3). “Deflasi Ternate lebih tinggi dibandingkan deflasi Nasional yang hanya 0,36 persen dengan IHK 118,28,”kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut, M. Habibullah. Dia menjelaskan inflasi Kota Ternate Februari 2015, menurut

kelompok pengeluaran adalah kelompok bahan makanan minus 2,05 persen (deflasi), kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,10 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,22 persen, kelompok sandang 3,05 persen, kelompok kesehatan 0,11 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,08 persen, serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan -4,37 persen. “Inflasi tahun kalender minus 1,37 persen dan inflasi year on year Kota Ternate 8,11 persen. Sedangkan laju inflasi tahun kalender dan inflasi year on year Nasional yaitu masing-

masing minus 0,61 persen dan 6,29 persen,”katanya. Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Februari 2015 antara lain ikan sorihi, ikan tude, ikan teri segar, kacang panjang, kusen, sewa rumah, lemari pakaian, sandal kulit pria, sepatu pria, blus wanita, tarif angkutan laut dan mobil. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain ikan ekor kuning segar, kembung, cakalang segar, tomat sayur, tempe, cabai merah, cabai rawit, seng, semen, papan, tarif angkutan udara, bensin, tarif angkutan dalam kota dan telepon seluler.(cr-06/onk).

TERNATE-Keinginan pemda di Maluku Utara untuk menarik wisatawan mancanegara (wisman) masih jauh dari harapan. Bahkan kondisinya kian memburuk. Dalam konferensi pers yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Ma l u t k e m a r i n (2/3), tergambar M. Habibullah bahwa pada Januari 2015 wisman yang datang ke Malut dan menggunakan fasilitas akomodasi hanya 2 orang. “Angka kunjungan wisatawan mancanagera anjlok 90,48 persen dibandingkan Desember 2014 yang mencapai 21 orang,”kata Kepala BPS Malut, M. Habibullah. Sementara jumlah wisatawan nusantara (wisnus) periode Januari 2015 hanya 5.549 orang, juga turun 27,14 persen dibanding Desember 2014 yang sebanyak 7.616 orang. Jumlah tamu asing dan dalam negeri yang datang dan menginap di Maluku Utara pada Januari 2015 adalah 5.551 orang, atau turun 27,31 persen dibanding bulan sebelumnya sebanyak 7.637 orang,”kata Habibullah. Dia menambahkan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel/akomodasi di Malut pada Januari 2015 rata-rata 39,10 persen, turun 1,46 poin bila dibandingkan TPK Desember 2014 sebesar 40,56 persen. Sementara rata-rata lama menginap tamu mancanegara dan tamu nusantara pada Januari 2015 adalah 3,03 hari, naik sebesar 0,29 poin dibanding Desember 2014 sebesar 2,74 hari.(cr-06/onk).

Alasan Pemerintah Solusi Garuda Setelah Belum Naikan Counter Tiket Bandara Ditutup Harga Solar JAKARTA - Harga solar dan minyak tanah belum dinaikan pemerintah, padahal harga premium sudah dinaikan. Lalu apa alasannya? Menurut Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, pemerintah melihat masyarakat sudah terbebani dengan naiknya harga beras, elpiji 3 dan 22 kilogram, sehingga tak mungkin membuat beban masyarakat tambah banyak. Padahal menurutnya seharusnya harga solar juga dinaikan. “Solar selama ini banyak dipakai oleh nelayan dan mengena langsung pada sektor transportasi,”tuturnya. Di satu sisi pemerintah hanya menaikan harga premium Rp200, seharusnya naik lebih tinggi lagi karena mengacu pada harga minyak dunia yang juga bergerak naik. Sebetulnya harga premium dan solar harus naik Rp400 per liter. Tren bulan lalu menunjukan harga minyak dunia naik, ditambah kurs dolar yang menguat terhadap rupiah. Ini berdampak pada harga keekonomian khususnya untuk premium.(dtc/onk).

JAKARTA - Sejak Minggu (1/3) lalu, seluruh counter tiket di Bandara Internasional Soekarno Hatta Cengkareng (Soetta) dan Bandara Internasional Kualanamu Medan, dihapus.Karena itu penumpang tak bisa lagi membeli tiket di bandara Terkait dengan hal tersebut, pihak Garuda Indonesia mengubah loket penjualan tiket di kedua bandara udara tersebut akan menjadi costumer service counter untuk melayani proses fare adjustment, perubahan rute (reroute), pengembalian dan pembatalan (refund and cancellation), penyesuaian jadwal penerbangan (reschedule), serta layanan informasi dan aduan. Namun bila membutuhkan tiket cepat atau terbang dadakan, di Terminal Keberangkatan Soetta dan Kualanamu, Garuda menyediakan Customer Service Counter, bila calon penumpang

Pesawat Garuda di Bandara Babullah. Foto erwin

ingin melakukan reservasi atau pembelian tiket pesawat. Namun dengan cara menggunakan telephone untuk melakukan pembelian tiket melalui call centre Garuda, miniman dua jam sebelum penerbangan. Bisa juga menggunakan komputer untuk melakukan pembelian melalui website di www.garuda-indone-

sia.com (jadwal penerbangan 4 jam sebelum). Sebelumnya sesuai Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor HK 209/I/I/16/PHB.2014, tentang Peningkatan Pelayanan Publik di Bandara, diantaranya meniadakan ruangan penjualan tiket penerbangan di gedung terminal. (dtc/onk).


Opini MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

16

art : ATU

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SMS Pembaca Dinas DKP di Tikep Ada Atau Tidak Assalamualaikum, mau Tanya apakah di Tikep ini ada Dinas Kelautan dan Prikanan ? soalnya tidak ada tanda-tanda, seperti sosialisasikan dan lainnya. Apa selama ini bekrja tidak mempunyai hati nurani? Ini karena jabatan hanya meminta-minta, bukan bukan kerja untuk prestasi dan kemajuan. Pengirim 081319855813 Pajak Kos 5 Persen, Sama Dengan Menzalimi Kami Assalamualaikum, saya mau mengkritisi kebijakan Pemkot Ternate yang dinahkodai Ko Bur (Burhan Abdurrahman, red). Menurut saya, penerapan pajak kost-kostan sebesar 5 persen itu, bagi kami kebijakan yang menindas pengusaha kecil, khususnya usaha kost Padahal sebelumnya kami sudah dikenai retribusi sampah dari pemkot ke tempat kost yang nilainya cukup besar Rp 600 ribu per tahun. Kini dibebani lagi pajak kost 5 persen. Belum lagi ditambah pajak PBB. Padahal keuntunagn yang kami dapat per bulan hanya kecil bila sudah dipotong dengan biaya listrik dan air. Kalau mau hitung-hitung, kami sudah rugi. Mereka benar-benar memeras kami (Pengusaha kecil). Padahal usaha kami ini selain mencari untuk, kami juga membantu mahasiswa karena harga yang kami berikan masih sangat terjangkau. Namun kini, terpaksa kami harus menaikkan harga kost. Diakhir masa jabatan ko bur ini ternyata dia, telah benar-benar menzalimi kami dan mahasiswa. Allah maha tau dan akan adabalasannya dari tiap kezaliman. Pengirim 085240416516 Tanggapan Atas Sms Pengirim 085256413347 Bahwa atas nama Andi Thamrin (mantan Warek I Ummu) tercatat sebagai mahasiswa pasca sarjana semester I (Ganjil) tahun 20112012 dan dinyatakan lulus pada 23 Agustus 2013. Data selengkapnya (KRS, KHS dan tesis) dapat saudara verifikasi ke program pasca sarjana Ummu. Terma kasih. Pengirim Sarina Said, staf Administrasi program pasca sarjana ummu Ternate Pemkot Ternate Tolong Perhatikan Listrik di Pulau Hiri Assalamualaikum Pemkot Ternate, mohon perhatikan, dan atasi lampu di kecamatan Pulau Hiri, kabel dan tiang-tiang listrik sebagian belum terpasang dan kami sebagai masyarakat Kecamatan Hiri berharap saat bulan puasa nanti, listrik sudah menyala. Terima kasih, Pengirim 082394386226

Om Faduli

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polres Ternate (Pelayanan)

(0921)

3121110

UGD RSUD Ternate

(0921)

3124118

Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

PLN Ternate (Gangguan)

3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

Siapa Caretaker Bupati/Walikota “KINI para bakal calon kepala daerah bisa bernapas legah menyusul disahkannya Undang-Undang Pilkada Langsung. Kini para bakal calon kepala daerah pun mulai ambil ancang-ancang dan berjibaku mengingat pendaftaran calon kepala daerah dibuka mulai Juli 2015” Pengesahan Undang-Undang Pilkada Langsung Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (pada 17/2-2015) akhirnya menyepakati dan menetapkan UndangUndang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Menjadi UndangUndang. Penyesahan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 itu sekaligus menjadi sebuah landasan hukum dan politik yang mestinya ditaati oleh seluruh kontestan peserta pemilihan. Dengan ditetapkannya Undang-Undang itu berarti menjadi starting point para kontestan untuk sedini mungkin mempersiapkan diri baik itu aspek administrasinya maupun langkah-langkat konkrik pemenangan. Awalnya pembahasan UndangUndang Pilkada ini sempat menuai kontroversial di kalangan masyarakat akibat perbedaan pandang yang tajam terbelah menjadi menginginkan Pilkada Langsung dan Pilkada Tidak Langsung (pilkada melalui DPRD). Perseturuan perbedaan pandang itu juga merembet pada konstelasi peta politik nasional antara Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP). Namun kini semua warga masyarakat mulai merasa nyaman karena wakil rakyat kita yang ada di senayan sana telah berhasil membuat keputusan terbaiknya yang berpihak pada keinginan rakyat yakni pemilihan kepala daerah secara langsung. Bila kita mengikuti secara benar perkembangan pembahasan

Aspirasi Pembaca

Oleh : Asrul Gailea, SE.MM

dan disisi lain harus sukses dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah. Siapa Caretaker Bupati / Walikota Terdapat tiga kitab / literatur ketentuan perundang-undangan yang membahas tentang caretaker atau dalam kitab itu lebih dikenal dengan istilah Penjabat, antara lain kitab UndangUndang Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Pilikada, kitab Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Pemerintahan Daerah dan kitab Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2005 Tentang Pengisian jabatan kepala daerah. Penjabat kepala daerah itu sifatnya insedentil akibat karena kepala daerah dan wakil kepala daerah itu berhalangan tetap sehingga terjadi kekosongan jabatan seperti mengundurkan diri, meninggal dunia, tersandung kasus pidana, karena habis masa jabatannya. Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2005 bahwa kewenangan menetapkan Penjabat Gubernur adalah Presiden atas usul Menteri Dalam Negeri, sedangkan kewenangan menetapkan Penjabat Bupati/Walikota adalah Menteri Dalam Negeri atas usul Gubernur. Adapun syarat dan criterianya : a. Mempunyai Pengalaman dibidang pemerintahan yang dibuktikan dengan riwayat jabatan. b. Menduduki jabatan eselon 1 dengan pangkat golongan sekurang-kurangnya IV/c bagi penjabat Gubernur dan Jabatan Struktural eselon II pangkat golongan sekurang-kurangnya IV/b bagi Penjabat Bupati/Walikota, dan c. Mempunyai daftar penilaian pekerjaan selama 3 (tiga) Tahun terakhir sekurang-kurangnya mempunyai nilai baik. Siapa caretaker Bupati/Walikota. Sesungguhnya itu adalah hak prerogatif dan hak konstitusi seorang Gubernur yang mengemban amanah sebagai wakil pemerintah pusat di daerah. Demikian tulisan ini semoga dapat bermanfaat bagi kita sekalian. A m i n. (*)

Staf Ahli Gubernur Malut Bidang Pembangunan

revisi Undang-Undang Pilkada yang dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) bersama pihak Pemerintah yang dalam hal ini diwakili oleh Kementerian Dalam Negeri, maka terdapat beberapa point penting yang menjadi kesepakatan untuk selanjutnya dijadikan Undang-Undang antara lain sebagai berikut : Pertama; Sistem Paket. Pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah itu dipilih secara langsung dalam satu paket. Padahal awalnya sesuai Perppu Nomor 1 tahun 2014 yang dipilih hanya Kepala Daerah. Setelah terpilih baru Kepala Daerah mengusulkan kepada Menteri Dalam Negeri untuk mendapat persetujuan pengangkatan wakilnya. Sistem paket ini juga disinyalir karena Parpol tidak mau kehilangan jabatan kursi empuk wakilnya itu. Kedua; Waktu Pilkada. Terdapat tiga tahap penyelenggaraan pemilihan yakni Pilkada langsung pada Desember 2015, Pebruari 2017 dan Juni 2018. Padahal sebelumnya sesuai Perppu Nomor 1 tahun 2014 pilkada dilangsungkan pada tahun 2016, Tahun 2017 dan tahun 2019. Dengan demikian maka terdapat beberapa jabatan kepala daerah di Indonesia ini yang masa jabatannya dipersingkat atau terpotong alias tidak mencukupi masa jabatannya lima tahun. Ketiga; Uji Publik. Ketentuan terhadap Uji Publikpun dihapus karena memang waktu Pilkada yang begitu singkat yakni pada Desember 2015. Padahal sebelumnya sesuai Perppu Nomor 1 tahun 2014 terdapat ketentuan Uji Publik dengan waktu lebih kurang selama dua bulan. Padahal sebetulnya Uji Publik itu adalah mekanisme yang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat karena sebuah proses penilaian

tentang rekam jejak para bakal calon itu. Keempat; DPR-RI Menyepakati juga sengketa Pilkada tetap melalui Mahkama Konstitusi. Untuk mekanisme pelaksanaan pilkada hanya dilakukan dalam satu putaran (ambang batas 0 %). Sementara persyaratan pendidikan cukup punya ijasah SLTA atau sederajat. Selain itu untuk dukungan parpol harus punya 20 % kursi DPRD atau 25 % untuk gabungan parpol, serta ketentuan mengenai calon perseorangan minimal didukung 6,5 % dari jumlah penduduk. Mengapa Harus Caretaker Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang dimaksud dengan caretaker adalah orang yang ditunjuk untuk menempati jabatan untuk sementara waktu karena pejabatnya belum ada atau belum dipilih. Jadi kata kunci caretaker adalah pejabat sementara. Bukan menjadi rahasia umum lagi bahwa jabatan caretaker juga menjadi sebuah daya tarik tersendiri dalam peta politik local sehingga menjadi rebutan banyak orang, bahkan sampai mempolitisirnya. Padahal sesunggunya caretaker itu sederhana saja yakni membantu Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah melakukan tugas-tugas pelayanan public secara profesionalisme, kejujuran, independensi dan demokratis. Pengalamannya tidak semua pejabat caretaker itu berakhir masa jabatannya dengan mengesankan, bahkan ada yang berakhir dengan tragis. Ini bisa jadi karena tensi politik local yang terus memanas akibat perseturuan para kontestan yang terpaksa menyeret masyarakat membuat penilaian tersendiri terhadap seorang caretaker. Menjadi caretaker juga menjadi beban psikologi tersendiri dalam masyarakat, karena disatu sisi harus berhasil menjalankan roda pemerintahan daerah dengan baik

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828 Kami memohon maaf ada penggantian No. karena HP mengalami kehilangan bersama nomornya.

Jejaki Intelektual Oposisi AKHIR-akhir ini bergolak segudang isu, wacana tentang problem intelektual melalui informasi maupun opini publik di media cetak lokal. Apabila di ruang lingkup perguruan tinggi, para mahasiswa maupun akademisi mendiamkan perilaku “kotor” yang dilakukan oleh sebagian intelektual berarti mereka adalah orang-orang yang tergolong memelihara embrio pelacuran intelektual (baca: S. Tidore, Pelacuran Intelektual, Malut Post edisi 28/01/2015). Masalah tersebut perlu diperangi, karena itu adalah masalah bersama intelektual yang konon berpegang teguh pada prinsip keilmuan. Mengapa demikian! Wujud intelektual tidak seperti sepatah kata yang habis diucap dan berlalu tanpa jejak. Sebab, seperti dikatakan oleh Shakespeare, dalam Remeo dan Juliet, “bunga mawar akan tetap harum, biarpun diberi nama lain.” (Wiratmo Soekita dkk, 1983). Saya merasa tergelitik ketika membaca sebuah buku dan menemukan komentar/ pernyataan menarik dan mendorong imajinasi dalam petualangan panjang, “…seorang koresponden harian Kompas menunjukkan dengan cermat, bahwa rakyat di daerah pedesaan lebih membutuhkan intelektual dari pada lulusan Universitas.” (lihat, Cendekiawan dan Politik, W. Soekito dkk, 1983: 52-53). Setiap perilaku, tindakan yang dilakukan kaum intelektual dalam menyikapi problem sosial mengisahkan jejak keharuman intelektual sepanjang masa. Pernyataan di atas apabila direnungkan dan dimaknai secara mendalam dapat dikatakan betapa besarnya tanggungjawab intelektual seperti ditunjukkan Herman Oesman, “… kampus (akademik) memikul beban nilai yang tidak kecil, yakni membawa kepercayaan, kemaslahatan dan poros pencerdasan kemanusiaan (lihat: Malut Post, edisi 26/01/2015). Hal tersebut juga dikatakan Muhammad Hatta, tanggung jawab akademikus adalah intelektual dan moral! Ini terbawa oleh tabiat ilmu itu sendiri, yang ujungnya mencari kebenaran dan membela kebenaran (Wiratmo Soekito dkk, 1983: 3). Oleh karena itu intelektual harus insaf akan tugasnya. Pada konteks kekinian keharuman itu dinodai, dikotori oleh segelintir intelektual seperti praktek kotor yang lagi marak di publik saat ini. Praktek yang patut di kutuk seperti dikatakan Herman Oesman dalam tulisannya “Praktek Kejahatan (Di) Dunia Akademik”, bahwa praktek kejahatan akademik ini

Oleh: Sarfan Tidore Pegiat PILAS

akan terus berulang, karena struktur justru lemah, membebaskan dan tidak memaksa (Malut Post, 26/01/2015). Masalah yang sama juga dapat ditelusuri dalam tulisannya Yahya Alhadad, berjudul “Dominasi Kejahatan Intelektual”, yang menyatakan kekuatan struktur berada di tingkat nol, dan merekomendasikan semacam kode etik yang mengikat dan memberi sanksi tegas para pelaku kejahatan (Malut Post, 02/02/2015). Kedua tulisan itu menyoroti perilaku menyimpang oleh “akademisi” dari perspektif yang berbeda, namun apabila dicermati lebih jauh, pada suatu titik di mana gagasan-gagasan mereka memiliki korelasi satu sama lain, yaitu melemahnya kekuatan struktur akademik. Praktek tersebut berakibat keharuman intelektual berubah menjadi bau busuk yang akan dinyanyikan pula lapisan masyarakat sepanjang zaman. Mengacu pada kedua tulisan di atas, maka letak permasalahannya ialah lemahnya struktur institusi sehingga masalah itu semakin marak dan menjadi-jadi. Pertanyaan yang patut menjadi renungan bersama adalah bagaimana kekuatan struktur berada di tingkat nol? Pertanyaan tersebut akan menyuburkan multi perspektif serta asumsiasumsi liar. Hemat saya, bahwa struktur bergerak apabila digerakkan oleh aktor didalamnya, seperti dalam penggalan tulisan saya sebelumnya, “Kebebasan Intelektual” Malut Post, 03/02/2015. Aktor yang dimaksud adalah pemimpin puncak Universitas. Memang diakui pula bahwa seorang pemimpin tak luput dari berbagai kesibukan dalam mengurusi masalah-masalah yang menjurus pada perubahan serta kemajuan kelembagaan. Apabila kesibukan tersebut menuntun kearah lain maka yang terjadi adalah dampak buruk terhadap struktur sosial. Analoginya sederhana, seperti pemain bola, mustahil seorang pemain bola satu kali menendang menghasilkan dua goal. Seorang intelektual memiliki kebebasan menjadi apa saja, akan tetapi berpegang teguh pada pendiriannya yakni prinsip dan sikap yang tidak merugikan pihak lain. Termasuk kebebasan bertempur di medan politik praktis asalkan tidak merugikan struktur sosial lainnya. Sebagaimana sebuah konsepsi yang diutarakan Peter M. Blau, yakni resiprositas. Resiprositas adalah

kekuatan yang mampu menimbulkan keseimbangan struktur sosial, tetapi juga suatu paradoks bahwa resiprositas yang terjadi di tingkat tertentu dapat menciptakan ketidakseimbangan di tingkat lain (lihat: Margaret M. Poloma, 2010:96). Hal tersebut dapat dicermati lewat kehidupan aktor (intelektual) yang berkeinginan keras menjejaki dua dunia di saat bersamaan yaitu antara “dunia akademik” serta ambisi di “dunia politik praktis”. Mungkin dianggap tidak berdampak buruk, tapi mungkin saja berakibat fatal terhadap melemahnya kekuatan struktur institusi. Sikap ambiguitas ini tidak hanya melemahkan struktur, tapi juga memberi efek jera terhadap kekacauan sosial. Saya mendapat informasi liar dari beberapa akademisi yang menoreskan keluhan-keluhan terhadap pimpinan salah satu perguruan tinggi. Dalam sebuah pertemuan rektor dengan seluruh birokrasi kampus pada Selasa, 10 Febuari 2015, para dosen dimarahi habishabisan oleh sang rektor. Kemarahan rektor disebabkan keterlambatan dosen dalam menghadiri pertemuan tersebut. Seorang dosen kemudian berkata, “kami (dosen) hadir tepat waktu hanya saja belum ada orang, termasuk pimpinan. Setelah menunggu beberapa menit kami beberapa orang (dosen) menuju sebuah kantin tepat di depan kampus dan menikmati kopi sambil menunggu kadatangan sang pemimpin”. Setelah ngopi dan beranjak di ruang pertemuan terlihat sang pemimpin telah tiba dan beberapa dosen, kemudian suara amukan sang rektor mulai pecah bagaikan letusan gunung berapi dengan alasan bahwa bagaimana mungkin seorang rektor harus menunggu para bawahannya. Sesudah rapat dosen tersebut mengutarakan sebuah pertanyaan bahwa, siapakah yang sebenarnya terlambat? Berbagai keluhan serta sikap para dosen menunjukkan terjadi benturan cukup tajam antara dosen dan kekuasaan. Perubahan sikap para akademisi tersebut bisa dikatakan suatu penanda bahwa pimpinan perguruan tinggi perlahan mengalami krisis legitimasi. Dibalik keteguhan hati, kesetiaan serta ketundukan para dosen terhadap kekuasaan tersimpul segumpal benih kekuatan yang dalam bahasa St. Sunardi, “ibarat buah busuk yang jatuh dari pohonnya dan tidak bisa dimakan, kekuasaan busuk juga jatuh

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KORDINATOR LIPUTAN : Mahmud Ici KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Muhammad Nur Husen, Samsudin Chalil, Jufri Duwila, Ika Fuji Rahayu, Rusdi Abdurahman, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Amirudin Ibrahim BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO HALUT : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif,

BIRO HALBAR : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman BIRO HALSEL : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

dari sumbernya yaitu rakyat dan tidak bisa dipakai lagi” (lihat, Tahta Berkaki Tiga, St. Sunardi, 2005: 60). Hal tersebut disebabkan tindakan pemimpin dinilai melenceng jauh dari nilai dasar bersama. Akibatnya masalah sosial dilestarikan secara baik seperti “pelacuran intelektual” dan “kejahatan akademik.” Serta informasi lainnya berkembang liar di seputaran kampus yaitu tekanan terhadap kelompok lain di satu sisi. Di lain sisi anggota kelompok kekerabatan memperoleh perlakuan istimewa (dalam pekerjaan). Mengutip Blau dalam Margaret M. Poloma (2010:97), “kepentingan dan kekuasaan telah berurat akar lewat nilai-nilai tradisional yang melembaga.” Berangkat dari beberapa persoalan di atas, maka dapat dipahami bahwa para intelektual yang terpaksa tunduk pada kekuasaan bersifat menghisap dan tidak adil, tapi tidak berani mengungkapkan kebenaran. Padahal keadaan tersebut merupakan masalah bersama sebagai titik tolak menimbulkan kelompok intelektual oposisi dalam membela kebenaran menurut tabiat ilmu pengetahuan. Asumsinya cukup sederhana bahwa “tidak ada sesuatu hal yang sulit dilakukan, tapi hal paling sulit adalah melakukan kebaikan” demi kemaslahatan umat. Lewat keluhan serta sikap para dosen terhadap praktek kejahatan intelektual dan kekuasaan yang telah membusuk menunjukkan bahwa bau harum embrio intelektual oposisi perlahan muncul dipermukaan. Atau dengan perkataan lain disebut sebagai penanda jejak “intelektual oposisi” perlahan bangkit dan mengungkapkan kebenaran. Intelektual oposisi yang saya maksud ialah kritik yang dinyatakan secara langsung melalui media maupun sikap diam, tapi tidak senang terhadap kekuasaan. Persoalan mendasarnya ialah tidak ada aktor yang memiliki keberanian menggerakkan kekuatan tersebut, agar menyeret orang-orang yang senang bermain di belakang layar. Kiranya perlu dipikirkan bersama jika tidak ingin di tindas maka intelektual oposisi harus ditegakkan demi penataan kembali struktur. Sebagaimana ditegaskan oleh Albert Camus, “bila tak ada yang abadi, maka tak ada yang perlu dibenahi”. Kejujuran, keadilan dan kebenaran adalah nilai abadi yang harus dtegakkan secara baik dan benar. Dengan maksud perbaikan struktur serta kultur akademik dapat mengharumkan kembali intelektual di ruang publik.(*) MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : Muh. Iksan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi

PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


Kabar Rantau MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

17

Art : rizky

KEDIRI

Puluhan Becak Motor Kediri Akan Ditangkap KEDIRI - Razia terhadap kendaraan modifikasi becak bermotor dilakukan petugas dari Polres Kediri. Kendaraan angkutan umum roda tiga tersebut dilarang beroperasi, karena tidak memenuhi tehnis berkendaraan di jalan raya. Polisi mengancam akan membawa paksa apabila masih terlihat beroperasi, mulai 1 Maret 2015 besok Kanit Bina Operasional (KBO) Satuan Lalulintas Polres Kediri Iptu Bowo mengatakan, becak bermotor merupakan kendaraan angkutan umum yang dimodifikasi, tetapi tidak memenuhi tehnis kelayakan. Oleh karena itu, becak bermotor akan ditertibkan dari jalan raya, agar tidak membahayakan masyarakat. “Kami sudah melakukan berbagai langkah untuk melarang beroperasinya becak bermotor di jalan raya. Diantaranya dengan melakukan langkah preventif berupa sosialisasi. Kami memberikan deadline waktu hingga 1 Maret besok. Apabila masih ada becak bermotor yang beroperasi di jalan akan dilakukan penertiban,” tegas Iptu Bowo baru-baru ini. Namun larangan beroperasi tersebut diprotes oleh para pengemudi becak bermotor. Mereka menilai tindakan petugas kepolisian terlalu berlebihan, karena mereka hanya sekedar ingin mencari makan. Pengemudi becak bermotor terpaksa memodifikasi alat angkutnya, karena saat ini sudah tidak mampu menggayuh becak. Untuk diketahui, selama ini ada beberapa titik mangkal para abang becak mesin ini diantaranya di depan RSUD Kabupaten Kediri, di Taman Makam Pahlawan, di Alun-alun Pare dan beberapa lokasi lainnya. Jajaran kepolisian berharap, para abang becak bermesin ini mematuhi peraturan yang ada. Sesuai pantauan data di lapangan, ada dua jenis becak bermesin yakni, dari diesel selepan dan bekas sepeda motor. Berdasarkan data yang masuk sementara di kepolisian di Kecamatan Pare, ada 80 tetapi dalam waktu dekat polisi bakal mendata kembali. (nng/ted)

DENPASAR

Perusda Bali Berminat Kembangkan Distribusi LNG DENPASAR-- Perusahaan Daerah (Perusda) Provinsi Bali berminat untuk mengembangkan usaha distribusi gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG). Terkait rencana ini, Direktur Utama Perusda Bali, I Nyoman Baskara mengatakan perusahaannya bermaksud menggandeng PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Cabang Benoa untuk memperoleh lokasi di kawasan pelabuhan. “Perusda Bali berupaya meningkatkan pendapatan dan memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD) Bali,” kata Baskara di Denpasar, Senin (2/3). Pengembangan usaha penyaluran LNG bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya pengelola hotel yang ingin beralih dari LPG ke LNG. Harga LNG lebih murah dibandingkan LPG, juga lebih ramah lingkungan dan tidak mudah meledak. General Manager Pelindo III Cabang Benoa, Ali Sodikin menyambut baik rencana Perusda Bali. Menurutnya, Pelindo pada prinsipnya berkomitmen besinergi dengan pemerintah daerah. “Kita jajaki sepanjang sesuai dengan aturan yang berlaku,” katanya. Kerja sama tersebut, kata Ali sudah menjadi salah satu agenda kerja Pelindo. Akan tetapi, masih ada kendala dengan masterplan Kota Denpasar. Pihaknya saat ini terus melakukan pendekatan dengan Pemerintah Kota Denpasar yang menaungi wilayah Pelabuhan Benoa. Sebelumnya, PT Pertamina Gas (Pertagas) dan PT Indonesia Power melalui anak usahanya, PT Perta Daya Gas yang menangani bisnis pengangkutan, penyimpanan, dan regasifikasi LNG akan membangun Terminal LNG di Pelabuhan Benoa semester pertama tahun ini. Nilai investasi yang menggandeng Pelindo III ini mencapai empat triliun rupiah. Di samping untuk Indonesia Power, keberadaan terminal LNG ini bisa juga memasok kebutuhan listrik untuk resort dan hotel di area Denpasar. Sifat LNG yang dingin hingga -160’C bisa dimanfaatkan untuk cold storage oleh industri perikanan di sekitar lokasi. (kdn)

Warga Baubau Serang Kantor Satpol PP Sebut Warga Baubau Sebagai Budak Editor

: Awat Halim

BAUBAU - Warga Kelurahan Lipu-Katobengke, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), terlibat bentrok dengan aparat keamanan. Bentrokan diduga dipicu oleh perkataan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang menyakiti perasaan warga. Warga tidak terima disebut “budak” oleh anggota Satpol PP dan langsung melakukan penyerangan ke kantor Satpol PP Kota Baubau, dan melemparinya dengan batu. Aparat kepolisian yang mengetahui serangan warga ini langsung membubarkan warga dengan paksa. Bentrokan

antara warga dan polisi pun tak terhindarkan. Untuk membubarkan warga, polisi mengeluarkan tembakan peringatan, dan gas air mata ke arah warga. Aksi saling kejar disertai bunyi tembakan pun mewarnai bentrokan yang terjadi di depan kantor Satpol PP Kota Baubau. Sebelum jatuh korban jiwa, pihak kepolisian dari Polres Baubau berhasil menguasai situasi dengan menangkapi sejumlah warga yang dianggap sebagai provokator. Berdasarkan informasi yang terhimpun, bentrok antara warga Kelurahan Lipu-Katobengke,

dengan polisi dan Satpol PP Baubau terjadi akibat pernyataan anggota Satpol PP yang menyebut warga Kota Baubau sebagai “budak”. Warga yang tidak menerima pernyataan tersebut, langsung menggalang massa dan mendatangi kantor Satpol PP Baubau, lalu menyerangnya dengan melimpari kantor tersebut batu. Polisi yang mengetahui akan terjadinya serangan langsung warga mengamankan kantor Satpol PP dan menghadang massa. Namun, warga yang telanjur emosi melempari kantor dengan batu, hingga akhirnya bentrokan terjadi. (san)

Protes Australia, Wartawan Surabaya Aksi Galang Koin SURABAYA - Puluhan wartawan di Surabaya yang tergabung dalam Aliansi Wartawan Surabaya (AWAS) menggelar aksi galang uang receh untuk memprotes pernyataan Perdana Menteri Australia Tony Abbot yang mengungkit bantuan Tsunami Aceh tahun 2014 lalu. Aksi keprihatinan yang digelar di depan Gedung Negara Grahadi ini cukup menarik perhatian sejumlah pengguna jalan yang melintas, di Jalan Gubernur Suryo, Surabaya. Menurut Koordinator Aksi Tudji Martudji, aksi yang digelar oleh puluhan awak media ini merupakan spontanitas menyikapi polemik tersebut. Aksi ini, kata Tudji juga bentuk kritik kepada Australia asal bicara dalam mengkritik hukuman mati. “Ini aksi spontan oleh kawan-kawan wartawan. Mereka menyikapi yang diluar batas dan tidak sepatunya dilakukan,” kata Tudji, kepada wartawan, Rabu (25/2). Dalam aksi tersebut, puluhan wartawan mengusung sejumlah poster yang berisikan kecaman serta kritik terhadap pelecehan yang dilakukan Australia. Tak hanya itu, mereka juga membawa tiga kardus untuk tempat koin bagi pengguna jalan. “Uang koin yang kita kumpulkan ini sebagai simbol untuk menjawab hinaan Abbot, tidak pantas dia mengucapkan kalimat tersebut,” tambahnya. Tudji juga mengatakan, rencananya uang hasil aksi ini akan di bawa ke SD Muhammadiyah, Jalan Demak Surabaya. Dari tempat tersebut akan digabungkan dengan gerakan massal koin di sejumlah wilayah di Indonesia. (san)

DEMO wartawan di Surabaya

Gempa 5,6 SR Getarkan Sulut BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi berkekuatan

5,6 Skala Richter (SR), Minggu (1/3) kemarin sekitar pukul 14.02 WIB di 100 kilometer barat laut Kepu-

lauan Talaud atau 102 Km timur laut Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara (Sulut).

Pusat gempa berada pada kedalaman 45 km. Lokasi gempa berada di 4.42 Lintang Utara - 125.91 Bujur Tinggi. “Gempa tidak berpotensi tsunami,” demikian rilis BMKG (ris)

Oknum Polisi Nyabu Bareng Tahanan di Ruang Kasat JENEPONTO - Seorang anggota polisi dari Polres Jeneponto bernama Brigadir Polisi (Brigpol) Hendra (28) tepergok nyabu bersama tahanan narkoba Abdul Wajid Syam, di ruang Kepala Satuan (Kasat) Polres Jeneponto. Aksi oknum anggota polisi itu dipergoki langsung oleh Kasat Narkoba Polres Jeneponto AKP Arif BM saat tengah melintas di ruangan Kasat Tahanan dan Barang Bukti Polres Jeneponto. Saat melintasi ruangan itu, Arif curiga, lantas membuka ruangan. Ternyata, di dalam ruangan sudah ada Brigpol Hendra dan satu orang tahanan tengah mengisap sabu. Dari tangan Hendra, Kasat Narkoba Polres Jen-

ILUSTRASI

eponto menyita satu buah alat isap sabu, satu pirex, tiga sambungan pirex dan bekas sabu, satu handphone, satu korek api, dan uang sebesar Rp3.450.000. Hendra dan Wajid lalu digiring ke ruang Penyidik Satuan Narkoba Polres Jeneponto untuk diperiksa. Kepada penyidik, dia mengaku mendapatkan sabu dari oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) Jeneponto. Hingga kini, aparat Kepolisian Satuan Narkoba Polres Jeneponto masih mendalami dan melakukan penyelidikan kasus narkoba yang sangat mempermalukan kepolisian di Jeneponto itu. (san)

Gelar Operasi Pasar, Bulog Diapresiasi AMBON - Perum Divre Bulog Maluku dan Maluku Utara saat ini mulai gencar melakukan operasi pasar yang bertujuan untuk menekan harga beras yang saat ini sangat memberatkan masyarakat Ainun Suku salah satu warga kota saat ditemui di Pasar Mardika

disela-sela membeli beras bulog pada petugas operasi pasar Sabtu (28/2) mengaku, dirinya berterima kasih kepada pihak Bulog Maluku yang melakukan kegiatan operasi pasar. “Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pihak Bulog

karena sangat membantu kita masyarakat kecil untuk bisa mendapatkan beras dengan harga Rp 7.400 dibandingkan dengan harga beras dipasar saat ini yang berkisar Rp 12 ribu-Rp 13 ribu/kg-nya,” ujarnya Hal yang sama juga dikemukakan, warga kota lainnya Darno, bahwa dirinya memberikan apresiasi bagi pihak Bulog yang telah melakukan operasi pasar sebab bila tidak ada operasi pasar dipastikan dirinya tidak bisa membeli beras sebab harga beras di pasar cukup tinggi. “Saya sangat berterima kasih kepada pihak Bulog Maluku yang sudah bantu kami masyarakat menengah kebawah dengan menggelar operasi pasar ini,” katanya. Sementara itu pantauan Siwalima dalam operasi pasar yang digelar Perum Divre Bulog Maluku di Pasar Mardika Sabtu (28/2) dilakukan pada dua lokasi yakni di kawasan Pantai Losari dan Pasar Mardika kegiatan ini mulai dilakukan dari pukul 09:00 WIT-13:00 WIT). Kepala Perum Divre Bulog Maluku dan Maluku Utara, Said Faizal Assagaff saat konfirmasi, mengaku operasi pasar yang digelar pihaknya ini bertujuan untuk menekankan harga beras yang sementara ini mengalami kenaikan. “Operasi pasar ini tetap dilak-

sanakan sampai dengan harga beras dinyatakan stabil dipasaran barulah dihentikan. Kalau belum ada instruksi dari pusat untuk pemberhentian kegiatan ini maka tetap akan kita lakukan sampai ada instruksi dari pusat,” ungkapnya. Dikatakan, sejak hari pertama operasi pasar ini digelar sudah sekitar 7 ton lebih yang sudah terjual. Sementara untuk persedian beras yang ada pada tiga gudang milik Bulog cukup banyak yakni sekitar 6 ribu ton. “Untuk daerah kabupetan/kota di Maluku untuk operasi pasar ini juga sudah dijalankan oleh pihak Bulog setempat didaerah-daerah tersebut berdasarkan instruksi dari pusat bersamaan dengan hari pertama digelar kegiatan ini, yakni pada Rabu (25/2),” ujarnya. Ditambahkan, untuk operasi pasar yang dilakukan pada Sabtu (28/2) pada dua lokasi yakni, Pantai Losari dan Pasar Mardika beras yang terjual ke masyarakat sekitar 2-3 ton lebih. “Operasi pasar ini kami akan lanjutkan lagi, pada Senin (2/3) dengan sasaran pada pemukiman penduduk di Kota Ambon khususnya lokasi yang belum dilakukan operasi pasar dan kegiatan ini juga sudah diatur sesuai dengan jadwalnya masingmasing. (swa)


Lembaran Tipikor MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

18

art:MuS

PELANGGARAN

PNS Satpol PP Tersangka Pemerasan

Korupsi Dana BOS, Kepsek Dipenjara 1,5 Tahun Salahgunakan Rp112,6 Juta Editor : Irman Saleh

WALI Kota Bandung

BANDUNG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung menetapkan seorang oknum PNS Satpol PP Kota Bandung berinisial AA sebagai tersangka kasus pemerasan pengurusan izin reklame di 16 titik di Kota Bandung. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku belum mengetahui kabar tersebut. “Saya baru dengar,” ucap pria yang akrab disapa Emil ini kepada wartawan di Balaikota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (2/3). Dia belum bersedia mengomentari status hukum pejabat Satpol PP Kota Bandung inisial AA yang tersandung kasus tindak pidana korupsi. Namun persoalan tersebut tetap menjadi perhatian Emil. Emil berjanji akan memberikan pernyataan setelah memahami rinci perkara yang menjerat anak buahnya tersebut. “Saya akan pelajari dulu. Besok (Selasa) saya berikan statment,” kata Emil singkat. AA diduga menyalahgunakan kewenangan dengan mengeluarkan izin palsu serta diduga menerbitkan izin secara ilegal. Tersangka dijerat pasal 3 dan pasal 12 UU Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). “Jadi AA ini menyalahgunakan kewenangan sehingga pemasangan reklame jadi mahal. Bahkan konon dugaan izinnya dipalsukan. Tidak tahu yang mengetiknya itu siapa. Tapi oknum ini memegang surat izin itu dan yang berhak mengeluarkan izin tidak merasa mengeluarkan izin,” ujar Kepala Kejari Bandung Dwi Hartanta di kantor Kejari Bandung, Jalan Jakarta, Senin (2/3).(dct/lex)

BANDAR LAMPUNG - Asdarwati, mantan Kepala Sekolah SDN 1 Sukabanjar, Pesisir Barat, divonis satu tahun dan enam bulan penjara oleh Pengadilan Tipikor Tanjungkarang, Senin (2/3). Ibu berkacamata ini dinyatakan bersalah melanggar pasal 3 undang-undang tipikor terkait korupsi dana BOS di SD tersebut pada tahun 2012 dan triwulan ke 1 tahun 2013. “Mengadili, menjatuhkan vonis selama satu tahun dan enam

bulan penjara dan denda sebesar Rp 50 juta subsider dua bulan penjara,” kata Hakim Ketua Sutadji. Dalam dakwaan jaksa penuntut dikatakan, berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Lampung, jumlah uang negara yang hilang akibat perbuatan Asdarwati mencapai Rp 112,6 juta. Pejabat Satpol PP Jadi Tersangka Izin Reklame, Ridwan Kamil: Saya Baru Dengar.(tid/lex)

ASDARWATI saat disidang

HUKUM

Ketua KONI Terancam 20 Tahun Penjara BANDUNG - Sidang kasus dugaan korupsi dana hibah KONI Jawa Barat tahun 2008-2009 dengan terdakwa mantan Ketua KONI Jabar periode 2006-2010 HM Ruslan, mulai disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung Senin (2/3). Ruslan terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara. Sidang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Marudut Bakara itu digelar di Ruang III Pengadilan Tipikor Bandung, Jalan LLRE Martadinata. Dalam dakwaanya, Jaksa Penuntut Umum Henny mengatakan, dalam perkara ini, Ruslan bersama Bendahara KONI saat itu, Kuswara (sudah almarhum), diketahui menggunakan dana hibah namun tidak sesuai peruntukannya. Anggaran tersebut berasal dari APBD Tahun anggaran 2008 dan 2009. “Dana hibah tersebut seharusnya dicairkan setelah adanya pengajuan permohonan pengeluaran uang oleh bidang melalui ketua bidang bersangkutan. Namun oleh terdakwa dana tidak dicairkan berdasarkan usulan itu,” ucap Jaksa. KONI Jabar mendapat dua kali dana hibah yakni pada 2008 dan 2009. Pada tahun 2008, Pemprov Jabar menyalurkan dana hibah sebesar Rp 78 miliar, sedangkan tahun 2009 sebesar Rp 25 miliar. Namun mantan Pemred salah satu surat kabar terbesar di Jabar itu tidak menggunakan dana tersebut sesuai dengan mekanisme dalam Surat Keputusan Ketua Umum KONI No 29/2006 tentang Prosedur Tata Kerja KONI Provinsi Jabar Masa Bakti 2006-2010. “Terdakwa juga tidak pernah membuat laporan pertanggungjawaban (LPJ) terhadap penggunaan dana itu. Terdakwa hanya membuat rekapitulasi penggunaan anggaran hibah tahun anggaran 2008 dan 2009 namun tanpa dilampiri bukti penggunaan anggaraan yang lengkap dan sah,” kata Henny dalam dakwaannya. Akibat perbuatannya, negara dirugikan Rp 8.641.500.000. Dengan perincian, Ruslan sebesar Rp 5.763.500.000 dan Kuswara sebanyak Rp 2.878.000.000. Kerugian tersebut berasarkan hasil audit yang dilakukan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jabar. Terdakwa dijerat Pasal 2 dan Pasal 3 junto Pasal 18 UU No 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi junto. Pasal 55 ayat (1) ke-1 junto. Pasal 65 ayat (1) KUHP. “Primernya pasal 2, subsideirnya pasal 3. Ancamannya maksimal 20 tahun penjara,” ujar jaksa.(dct/lex)

KASUS: Para terdakwa saat disidang

Hukuman 5 Pejabat PLN Diperberat MEDAN - Pengadilan Tinggi (PT) Medan mengganjar para terdakwa korupsi pembangunan PLTGU Belawan dengan hukuman berat dan denda besar, di tingkat banding. Majelis hakim tinggi yang diketuai ATH Pudjiwahono menilai para terdakwa terbukti melakukan korupsi dalam pekerjaan life time extention (LTE) Gas Turbine (GT) 2.1 dan 2.2 PLTGU Belawan tahun 2012 sebagaimana dalam dakwaan jaksa. Dalam putusannya, hakim menjatuhkan hukuman 9 tahun penjara kepada Manager Sektor PLN Belawan, Rodi Cahyawan. Vonis yang dijatuhkan PT Medan ditingkat banding ini jauh lebih tinggi dari putusan Pengadilan Tipikor Medan yang menghukum Rodi Cahyawan hanya 3 tahun penjara. “Menerima permintaan banding dari Penasehat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Mengubah putusan Pengadilan Tipikor Medan tanggal 1 Oktober

2014, Nomor:44/Pid.Sus.K/2014/P N-Mdn. Menjatuhkan hukuman penjara selama 9 tahun kepada terdakwa Rodi Cahyawan,” kata ATH Pudjiwahono. Selain hukuman penjara, hakim juga memerintahkan Rodi Cahyawan untuk membayar denda Rp500 juta subsider 4 tahun kurungan. Dengan diterapkannya hukuman denda itu, apabila Rodi Cahyawan tak membayarnya, maka dia akan mendekam di penjara selama 13 tahun. Selain Rodi Cahyawan, hakim juga menjatuhkan hukuman 9 tahun penjara kepada General Manager (GM) PT PLN Pembangkit Sumatera Bagian Utara (Kitsbu), Chris Leo Manggala. Bukan hanya hukuman penjara, hakim juga memerintahkan agar Chris Leo Manggala membayar denda Rp500 juta subsider 4 tahun kurungan. Terdakwa lainnya, M Ali, Pegawai PT PLN Kitsbu, divonis 8 tahun penjara. Hakim juga memerintahkan agar M Ali membayar denda Rp500 juta subsider 4 tahun kurungan. Vonis terhadap M Ali ini jauh lebih berat dari putusan Pengadilan Tipikor Medan yang menghukumnya 4 tahun penjara. Hukuman berat juga diganjar oleh PT Medan kepada Surya Dharma Sinaga, Pegawai PLN Kitsbu. Hakim menjatuhkan hukuman 8 tahun penjara kepada Surya Dharma Sinaga dan denda Rp500

Mabes Polri tak lagi Geledah KPK JAKARTA - Mabes Polri menyatakan pihaknya tak lagi perlu menyita sejumlah berkas kasus korupsi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait pengusutan kasus penyalahgunaan wewenang yang melibatkan Ketua KPK nonaktif Abraham Samad (AS). “Kita telah mendapatkan salinannya dari Pengadilan Tipikor, termasuk perkara politikus PDI Perjuangan, Emir Moeis, yang dulu ditangani KPK. Jadi tak perlu lagi kita meminta dan menyita dari KPK,” kata seorang sumber di lingkungan Polri, Senin (2/3). Polri sebelumnya memang melayangkan surat kepada KPK sekaligus meminta surat penetapan penyitaan kepada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat terkait dokumen dimaksud. Seperti diberitakan Samad telah dijadikan tersangka penyalahgunaan wewenang.

Mantan advokat itu dijerat Pasal 36 Ayat (1) junto Pasal 66 UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK. Pasal tersebut mengatur larangan mengadakan hubungan langsung atau tidak langsung dengan tersangka atau pihak lain yang berkaitan dengan tindak pidana korupsi. Yang dipermasalahkan penyidik adalah pertemuan AS dengan Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Dalam pertemuan antara AS dengan Hasto--termasuk didalamnya terjadi penjajakan soal AS menjadi cawapres Jokowi itu--terjadi sebanyak enam kali antara Maret hingga April 2014. Menurut Hasto, dalam pertemuan itu AS juga mengatakan,”Lihatlah hukuman dari Bapak Emir Moeis ringan. Itu bantuan saya.” Untuk keperluan itulah polisi hendak menyita seluruh dokumen terkait Emir yang merupakan petinggi Partai Demokrasi Indo-

juta subsider 4 tahun penjara. Vonis terhadap Surya Dharma Sinaga ini jauh lebihberatdari putusanPengadilan Tipikor Medan yang menghukumnya 4 tahun penjara. Sementara Supra Dekanto selaku Direktur PT Nusantara Turbine & Propulsi (NTP), hakim menjatuhkan hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider 3 bulan kurungan. Vonis terhadap Supra Dekanto ini jauh lebih berat dari putusan Pengadilan Tipikor Medan yang menghukum 1,5 tahun penjara. “Para terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melanggar Pasal 3 Undang- Undang Nomor 31/1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20/ 2001 junto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana. Memerintahkan agar para terdakwa tetap berada dalam tahanan,” kata hakim. Dalam perkara ini, ada 6 terdakwa yang mengajukan banding. Selain kelima pejabat PLN Kitsbu ini, sebelumnya majelis hakim yang sama juga telah memvonis M Bahalwan selaku Direktur Operasional PT Mapna Indonesia, selama 11 tahun penjara. Semua terdakwa dalam kasus yang disebut jaksa merugikan negara Rp2,3 triliun ini diperberat oleh hakim tinggi hukumannya.(mpc/lex)

nesia Perjuangan (PDIP) yang digarap KPK. Dia akhirnya dipidana tiga tahun penjara dan denda Rp 150 juta subsider tiga bulan kurungan setelah dinilai majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta terbukti menerima hadiah 357.000 dolar AS dari Alstom Power Inc AS dan Marubeni Inc Jepang terkait proyek PLTU Tarahan, Lampung, tahun 2004. Tindakan Emir, menurut hakim, terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sebelumnya Emir dituntut 4,5 tahun. Emir juga sudah diperiksa oleh polisi. Dia mengakui adanya “korting” perubahan pengenaan pasal untuknya dari Pasal 12 ke Pasal 11 dan dari tuntutan 20 tahun menjadi hanya 4,5 tahun dan akhirnya divonis tiga tahun itu. Tapi dia mengaku tidak tahu jika itu ada hubungannya antara pertemuan Hasto dengan AS. AS telah membantah terlibat kasus dimaksud.(tbc/lex)


Hukum & Kriminal MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

19

art:MuS

SIDANG

Kecewa dengan Tuntutan Jaksa TERNATE—Muksin atau biasa disapa Uci warga Jerbus Ternate Tengah, korban penipuan jual beli mobil yang kasusnya sementara berperkara di Pengadilan Negeri Ternate, merasa kecewa dan tuntuan jaksa terhadap Hariyanto Panget yang menipunya. Kekecewaan Uci cukup beralasan, karena menurutnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari hanya menuntut terdakwa yang menipunya hingga sekitar Rp62 juta lebih itu hanya 1,6 tahun penjara saat sidang tuntutan Selasa (24/2) lalu. Saat bertandang ke redaksi Malut Post malam tadi, Uci mengaku kecewa karena selain menipunya juga pernah melakukan kasus yang sama. “Saya kecewa, dan merasa tidak adil dengan keputusan jaksa,”ujar uci. Karena itu dia meminta hakim dalam memutuskan perkara ini bisa mempertimbangkan tuntutan jaksa tersebut. “Kami minta hakim saat memvonis terdakwa nanti lebih adil memberikan tuntutan,”harap uci. (tr-01/lex)

WATERBOOM: Massa APMT saat berdemonstrasi di depan Kejati—salah satu pemuda bernama Maco tiba di lokasi aksi berniat menghadang massa

Desak Kejati Usut Wali Kota

FOLLOW UP

Massa Aksi Dihadang

Sidang Taher Dano Memanas

Editor : Irman Saleh Peliput : Fitrah A. Kadir

TERNATE- Sidang kasus dugaan korupsi anggaran pembangunan jalan Buli-Gotawasi, di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, Senin (2/3), memanas. Penasehat Hukum (PH) terdakwa Taher Dano, dalam eksepsinya (tanggapan atas dakwaan JPU), menyebut Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejati Malut menyudutkan klien mereka. Sehingga itu, Abdul Halil, PH Taher Dano yang membacakan eksepsi menegaskan, pihaknya menolak dakwaan JPU. Melalui sidang yang dipimpin Ketua PN Ternate, Djamaludin Ismail, PH Taher Dano menganggap JPU tidak spesifik pada perkara korupsi yang diduga dilakukan Taher Dano. Peryataan tegas PH di dalam sidang kemarin, terkait dengan JPU dalam dakwaannya menyentil ada dugaan pemalsuan tanda tangan yang dilakukan Taher Dano. “Kami merasa keberatan atas dakwaan JPU yang seakan menyudutkan klien kami. Jangan campuradukkan dengan persoalan lain. Kalau masalah korupsi, ya harus korupsi saja,”sebut PH Taher Dano dalam sidang. Sementara itu, JPU Kejati, Mockhsin Umalekhoa meminta pada hakim untuk melanjutkan sidang dengan agenda pemeriksaan terhadap terdakwa. “Semoga keputusan majelis adil dan bijaksana atas eksepsi pihak terdakwa,”harapnya. Sidang akan dilanjutkan Senin pekan depan dengan agenda pemeriksaan saksi.(tr-01/lex)

TERNATE- Puluhan massa dari Aliansi Masyarakat Peduli Kota Ternate (APMT), menggelar demonstrasi di depan kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut, Senin (2/3) sekitar pukul 11.00. Massa yang menumpangi dua unit truk dan belasan kendaraan motor tersebut berorasi menyuarakan kasus korupsi anggaran pembebasan lahan Waterboom Rp3,3 miliar.

Dalam orasinya, koordinator aksi Onong M Saleh mendesak Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Agus Sutoto agar memproses lanjut kasus Waterboom yang diduga melibatkan Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman dan wakilinya Arifin Djafar. “Jangan hanya berani memproses dan memenjarakan pejabat bawahan, “teriak para orator di depan Kejati. Bahkan, massa aksi juga menilai pihak Kejati tidak serius memproses kasus Waterboom. Sementara itu, saat aksi sedang berlangsung, tiba-tiba muncul beberapa orang, salah satunya diketahui bernama Maco, berniat menghadang massa aksi. Dengan nada keras, Maco meneriak-

Polisi Musnahkan Ratusan Botol Miras TERNATE- Anggota Polsek Ternate Selatan, kembali melakukan pemusnahan minuman keras (miras) hasil razia selama beberapa pekan terakhir di Kota Ternate. Ratusan botol miras berbagai jenis dimunashkan pada Senin (2/3) di Lingkungan Mapolsek, Kelurahan Kayu Merah, Ternate Selatan. Kapolsek Ternate Selatan, AKP Eko Mario bersama tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda ikut dalam pemusnahan kemarin. Miras yang dimusnahkan terdiri dari 48 botol bir kaleng, 38 bir putih, 120 botol captikus, 257 kantong plastik captikus dan 50 liter captikus. “Miras yang kami musnahkan ini adalah hasil razia anggota polisi beberapa pekan terakhir ini di pelabuhan Feri dan tempat lainnya. Miras ini sebagian besar dipasok dari Bitung, Sulawesi Utara,”jelas Kapolsek. Pemusnahan kemarin disaksikan puluhan warga di Kelurahan Kayu merah. Sekedar diketahui, tidak hanya kemarin, tapi sudah lebih dari tiga kali Polsek Ternate Selatan melakukan pemusnahan miras.(tr-03/lex)

DUGAAN

Oknum Ibu Bhayangkari Dipolisikan TERNATE- Seorang ibu Bhayangkari atau istri anggota polisi, berinisial AM alias Ayu (24), dilaporkan ke Polres Ternate oleh dr Tiwi, warga Kelurahan Tabahawa, Ternate Utara. Ayu diduga melakukan penipuan terhadap Tiwi dengan cara, meminta Tiwi mentransfer harga handphone ke rekeningnya, tapi tidak mengirim hanndphone yang dipesan Tiwi. “Ayu memasang iklan penjualan handphone melalui media sosial, awalnya yang pesan Ayu mengirim barangnya, tapi setelah itu sudah tidak lagi dikirim. Saya sudah order empat kali, dan saya sudah rugi Rp23,2 juta,”jelas Tiwi saat membuat laporan polisi di Mapolres. Menurut korban, peristiwa tersebut terjadi pada Januari 2015. pihak Polres Ternate secara resmi menerima laporan Tiwi, dengan membuat laporan polisi bernomor STPL 71/ III/2015/Res Ternate. Pelaku yang diketahui bertempat tinggal di Lingkungan Benteng Orange, Gamalama, kini sudah melarikan diri ke Manado, Sulawesi Utara. Kasubag Humas Polres, Iptu Siswanto mengatakan, laporan Tiwi sudah ditelaah penyidik Reskrim Polres Ternate. “Sudah ditangani penyidik dan pasti diproses,”tegas Siswanto. (cr-01/lex)

kan massa aksi, bahwa mereka adalah suruhan rivalnya Burhan Abdurahman. Hanya saja, Maco tidak menyebut secara jelas, rival dalam hal apa. Anggota polisi yang berjaga-jaga di lokasi aksi langsung mengamankan Maco. Massa aksi juga sempat hearing dengan Kasi Penkum Kejati, Idham Timin. Juru bicara Kejati itu menegaskan, pihaknya akan tetap memproses kasus Waterboom. “Intinya kami akan proses, tapi masih menunggu putusan PK (pninjauan kembali) dari Mahkamah Agung,”jelasnya di depan massa aksi. Setelah mendapat keterangan dari Idham Timin, massa aksi langsung membubarkan diri dengan tertib.(cr-01/lex)

POLISI dan warga Musnahkan Miras

Bandar Togel Licin Ditangkap TERNATE- Dari sekian banyak bandar judi toto gelap (togel) di Kota Ternate, Bandar togel bernama Ikmal Manan (45) warga Kelurahan Makasaar Timur, terbilang licin. Ikmal disebut licin karena sangat sulit ditangkap polisi, meskipun sudah satu tahun polisi mengintai aktivitasnya. Betapa tidak, dalam melakoni bisnis haramnya, Ikmal menggunakan jasa ojek untuk mengambil uang hasil transaksi togel. Sehari, ojek yang dipakai Ikmal lebih dari tujuh. Para ojek itu menyebar ke sejumlah kelurahan di Ternate untuk mengambil uang hasil transaksi. Meskipun terbilang licin, Ikmal tetap keok. Senin (2/3) sekitar pukul 16.30, Ikmal diciduk anggota unit Resmob Polres Ternate di rumahnya Kelurahan Makasaar Timur. Di tangannya, polisi menemukan

sejumlah barang bukti berupa uang hasil transaksi togel sebesar Rp2 juta, nota rekapan dan satu unit handphone. Ikmal langsung digiring ke Mapolres kemudian disel. Kanit Resmob Polres, Brigpol Zulkifli Machmud menjelaskan, Ikmal ditangkap dengan cara, polisi mengikuti jejak ojek yang disewa Ikmal. Saat si ojek itu mengambil uang hasil transaksi, polisi langsung mengamankannya. Saat ditangkap, tukang ojek bernama Lasiman itu mengaku bahwa dirinya disewa Ikmal. “Dari situlah kami langsung menangkap Ikmal,”jelasnya. Ikmal dijerat pasal 303 ayat 1 ke-sub 303 ayat 1 ke-2 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP), ancaman hukuman 10 tahun penjara.(cr-01/lex)

PELAKU togel dan barang bukti saat diamankan polisi


Jurnalisme Warga MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

20

art : ATU

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme M Warga’ W . Rubrik ini membuka ruang seluasluasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung Suku Agama Ras dan Antargolongan (SARA). Berita dapat dikirim ke: PIN BBM : 53B20744 Twiter: @MalutPost FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Belakang Bandara jadi TPA

SAMPAH yang dibuang di belakang Bandara Babullah

MESKI Kota Ternate sudah memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kelurahan Takome yang memiliki sisitem pengolahan sampah yang cukup memadai, namun sepertinya ada yang enggan membuang sampah di sana. Buktinya, saat ini tidak hanya TPA yang Buku Deru-deru yang menjadi tempat pembuangan akhir tetapi kawasan di Bagian barat Bandara Babullah (belakang Bandara), tepatnya di lahan kosong yang agak jauh dari pemukiman warga, juga seringkali menjadi tempat pembuangan sampah.

Layanan Retribusi Parkir Masih Minim PENAGIHAN ongkos Parkir yang dilakukan oleh Petugas Dinas Perhubungan Kota Ternate di kawasan tapak, khususnya di bagian timur Terminal Gamalama dipertanyakan. Pasalnya, dari karcis yang diberikan kepada pengendara tertulis, Retribusi Pelayanan Parkir dan Setiap kendaraan yang melintasi jalur tersebut diminta untuk membayar retribusi, padahal tidak semua kendaraan yang lewat itu langsung parkir di dalam areal tersebut. Meski demikian, hal itu bisa dimaklumi, pertanyaannya sekarang bagaimana dengan keamanan kendaraan yang sudah memiliki izin parkir tersebut. Karena, kalau dilihat petugas hanya melakukan penagihan di pintu masuk saja, tanpa melakukan pelayanan terhadap kendaraan yang telah membayar, termasuk dengan jaminan keamanan. Karena itu, seharusnya, Pemkot dalam hal ini Dinas Perhubungan agar dalam melakukan penagihan juga harus diikuti dengan pelayanan. Seperti menyediakan tempat khusus untuk parkir dan mampu memberikan layanan keamanan bagi kendaraan, setidaknya ada jaminan kendaraan tersebut tidak akan dicuri orang. Pengirim : Lutfi Pedagang di Pasar Gamalama

Dar i kondisi sampah yang dibuang tersebut, terlihat sampah tersebut dibawa oleh mobil, karena volume sampah yang banyak. Ini, selain mengotori pemandangan juga akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan, juga mengakibatkan polusi. Diharapkan kepada instansi terkait untuk melakukan pengawasan dan memberikan sangsi tegas bagi mereka yang membuang sampah di tempat tersebut. Pengirim : M Ikram Warga Kota Ternate Utara

Penjual Batu di Salero Perlu Ditata

KUMUH: kondisi tempat penjualan batu mulia, dilihat dari belakang

PENAGIHAN : Petugas Dishub melakukan penagihan retribusi parkir di kawasan Gamalama

KAWASAN tapak Tiga, kini menjadi pusat perhatian warga, baik itu warga Kota Ternate maupun para tamu yang datang ke Kota ini. Karena, kawasan ini sudah dikenal sebagai pusat penjualan batu di Kota Ternate, meski masih ada tempat lainnya yang tersebar di kota ini. Hal ini, tentu memberikan dampak positif terutama bagi ekonomi di Kota Ternate, karena adanya arus perputaran uang di sana. Sayangnya dengan adanya penjual batu di kawasan tersebut, pemandangan di sana sempat terganggu, karena kelihatan kumuh. Ini dilihat dari pembangunan lapak (tempat jualan), yang

tidak ditata atau seragam dan hanya dibangun seadanya, belum lagi ada sampah yang dibuang sembarangan di bagian belakang lapak tersebut. Padahal, jika itu ditata dengan baik, lokasi ini bisa menjadi lokasi yang lebih menarik. Seperti penempatan lapak yang rapi dan fisik bangunan yang dibuat seragam. Jadi, saat lewat atau datang ke lokasi tersebut, kita tidak hanya menikmati batu mulia yang berharga itu saja, tapi memang kita benar-benar bisa menikmati pemandangannya juga. Pengirim : Rohaya Warga Salero, Kota Ternate


Wahyu

Ans Irma

Trisna

Lisna

MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

21

Art : rizky

Susah Selesaikan soal Pecahan? KALAU ditanya mata pelajaran apa yang paling sulit atau tidak disukai, pasti ada di antara sahabat Xpresi yang menjawab Matematika. Iya kan? Yup. Sebenarnya, ini bukan tebak-tebakantapi hasil polling yang pernah dilakukan kru, terhadap sahabat xpresi. Selain itu, matematika yang masih dianggap susah atau phobia matematika ini, terbukti dari hasil try out yang kini dilakukan sekolah terhadap para siswa, yang kini duduk di kelas ujian saat ini. Seperti yang diungkapkan beberapa kepala sekolah di Kota Ternate, saat ditemui xpresi kemarin.

“dari hasil try out itu, mata pelajaran yang paling butuh pembinaan itu Matematika dan Bahasa Inggris,” kata Isman Do Idris, Kepsek SMPN 2 Ternate. Katanya, di sekolah yang dipimpinnya itu sudah dua kali melaksanakan try out dan memang ada hasil yang lebih baik, tingkat keberhasilan siswa dalam menjawab pertanyaan hampir 80 persen. Hal yang sama diakui Kepsek SMPN 5 Kota Ternate, Baharuddin Lumbessy, yang juga mengaku y juga, j g , masih banyak y hasil uji coba UN di sekolahnya ata pe pelajaran aja a aaljabar jaba ini.. kelemahan dii mata us untuk matematika yang diuji, maNah, khusus teri tentang pecahan adalah menjadi kelemahan

siswa. Bukan hanya Kepsek, beberapa sahabat yang kru temui juga mengungkapkan hal yang sama. Seperti yang diungkapkan, Chriswantoro, salah satu siswa SMN 2 Kota Ternate, berikut ini. “Kalau ulangan matematika, biasanya pasrah saat mengerjakannya,” katanya. Kalau soal pecahan, sahabt kita Triana Upara, juga mengaku hal yang sama. y , soal p “Sebenarnya, pecahan itu sudah dimengertti,, tapi tap ka kalau au soa soalnya ya muncul u cu di soal cerita, jadi bingung lagi, rasanya agak sus a karena soal biasa susah dan soal cerita itu beda,” tutur rn sembari mentuturnya,

gaku kalau dirinya memang butuh les tambahan. Yah, itulah sharing dari sahabat kita. Tentu, buat sahabat yang sudah pakar metatika, merasa gampang aja kan? Buat yang sudah tahui, mending ilmu itu dibagi-bagi, seperti melalui tips yang lebih mudah, kan lebih berguna. Terus buat sahabat yang memang belum paham, jangan patah semangat dan jangan menyerah, harus berusaha. Karena, kata Samsudin Sadaralam, salah satu guru Matematika terbaik di Kota Ternate, katanya Matematika itu sebenarnya mudah, karena kita bisa belajar dari kehidupan sehari-hari. (crw/nty)

TIPS

Metode Menyelesaikan Pecahan BERIKUT ini, cara beberapa metode, yang bisa sahabat xpresi coba untuk memcahka kan soal yang berhubungan dengan pecahan, dilansir dari WikiHow, berikut ini.

TIPS

Cara Mudah Memahami Matematika Samsuddin Sadaralam (Guru SMPN 2 Kota Ternate/ Guru Matematika Terbaik Kota Ternate)

hidu“Matematika itu, yang terpenting adalah kita bawa ke kehidupan sehari-hari. Seperti menyelesaikan bilangan pecahan. Jika kita hanyaa mempi, jika bayangkannya dalam bentuk abstrak, akan terasa susah tapi, kita langsung membuatnya nyata akan mudah. an Contohnya, untuk pecahan kita misalkan angka itu dengan suai benda (buah atau bentuk lainnya), lalu benda itu dibagi sesuai nghidengan petunjuk soal, setelah itu, kita tinggal langsung menghida satu tungnya. Demikian halnya dengan menghitung volume pada bangun ruang. but, Kita harus membuat sesuatu seperti bangun ruang tersebut, ut. lalu kita mulai menghitungnya sesuai dengan benda tersebut. Kalau sudah begitu, pasti lebih mudah paham”.

SHARE Triana Upara

“Matematika itu, gampang-gampang susah. Karena kadang kita merasa asa mudah tapi kadang ada susahnya juga. Seperti pada materi tentang pecahan. Sebenarnya enarnya sudah dimengerti tetapi, kalau soalnya muncul di soal cerita, jadi bingung lagi,, rasanya agak susah karena soal biasa dan soal cerita itu beda”

Chriswantoro

“wah, Matematika itu pelajaran yang paling sulit , seluk beluknya tidakk bisa dipahami semuanya, apalagi soal pecahan, banyak rumusnya dan berputar-putar. Ini ni karena dasar matematika saya kurang kuat jadi sulitnya saat penyelesaiannya. Jadi,, kalau ulangan matematika, biasanya pasrah saat mengerjakannya.”

Metode Pertama : Menjumlahkan dan Mengurangkan Pecahan Carilah penyebut terkecil yang sama (angka bawah). Untuk menjumlahkan dan m mengurangkan pecahan, Anda akan memulainya dengan proses yang sama. Carilah pe penyebut terkecil yang sama yang dapat membagi kedua penyebut. • Misalnya, jika Anda memiliki 1/4 dan 1/6, penyebut terkecil yang sama adalah 12 12. (4x3=12, 6x2=12) Kalikan pecahannya untuk menyesuaikan penyebut terkecil yang sama. Ingat bahwa sa saat Anda melakukannya, Anda tidak mengubah nilainya, tetapi hanya mengubah ek ekspresinya. Pikirkan seperti pizza – 1/2 pizza dan 2/4 pizza bernilai sama. • Cari tahu kelipatan penyebutmu yang sekarang dibandingkan dengan penyebut te terkecil yang sama. Untuk 1/4, 4 dikalikan dengan 3 menjadi 12. Untuk 1/6, 6 dikalikan de dengan 2 menjadi 12. • Kalikan pembilang dan penyebutnya dengan angka itu. Untuk 1/4, kalikan 1 dan 4 dengan 3, menjadi 3/12. 1/6 dikalikan dengan 2 menjadi 2/12. Sekarang soalmu m menjadi 3/12 + 2/12 atau 3/12 - 2/12. Jumlahkan atau kurangkan kedua pembilang (angka atas) tetapi BUKAN penyebu butnya. Alasannya adalah karena Anda mencoba mencari total jenis pecahan yang An Anda miliki. Jika Anda juga menjumlahkan penyebutnya, Anda akan mengubah jenis pe pecahannya. • Untuk 3/12 + 2/12, hasil akhirmu adalah 5/12. Untuk 3/12 - 2/12, adalah 1/12. Metode ke Dua : Mengubah Pecahan Campuran menjadi Pecahan Biasa Ubahlah pecahan campuran menjadi pecahan biasa. Pecahan biasa adalah pecahan ya yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya. (Misalnya, 17/5). Jika Anda menga galikan dan membagi, Anda harus mengubah pecahan campuran menjadi pecahan bi biasa sebelum Anda bisa memulai perhitunganmu. • Misalkan Anda memiliki pecahan campuran 3 2/5 (tiga dua per lima). Ambillah angka cacahnya (bukan pecahan) dan kalikan dengan penyebutnya. • Dalam contoh kita, artinya 3 x 5, yaitu 15. Jumlahkan hasilnya dengan pembilangnya. • Untuk contoh kita, kita menjumlahkan 15 + 2 menjadi 17. Letakkan hasil penjumlahannya di atas penyebut awalnya dan Anda sudah memiliki pe pecahan biasa. • Dalam soal kita, jawabannya 17/5. Metode ke Tiga : Mengalikan Pecahan Pastikan Anda memiliki dua pecahan. Cara ini hanya berlaku jika Anda memiliki du dua pecahan. Jika ada pecahan campurannya, ubahlah menjadi pecahan biasa terlebih da dahulu. Kalikan pembilang x pembilang, kemudian kalikan penyebut x penyebut. • Jadi, misalkan aku memiliki 1/2 x 3/4, aku akan mengalikan 1 x 3 dan 2 x 4. Ja Jawabannya adalah 3/8. Metode ke Empat : Membagi Pecahan Pastikan Anda memiliki dua pecahan. Sekali lagi, proses ini hanya bisa dilakukan JI JIKA Anda sudah mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa. Balikkan pecahan yang kedua. Ubahlah tanda pembagian menjadi tanda perkalian. • Jika Anda mulai dengan 8/15 ÷ 3/4, maka akan menjadi 8/15 x 4/3. Kalikan atas x atas dan bawah x bawah. • 8 x 4 adalah 32 dan 15 x 3 adalah 45, jadi jawaban akhirnya adalah 32/45. Note • Keahlian dasar empat operasi (Perkalian, Pembagian, Penjumlahan, dan Pengurangan) akan membantu prosesnya lebih cepat dan mudah. • Untuk mencari kebalikan sebuah angka cacah, letakkan saja angka 1 di atasnya. Misalnya, 5 menjadi 1/5. • Anda bisa mengalikan dan membagi pecahan campuran tanpa mengubahnya menjadi pecahan biasa terlebih dahulu. Tetapi, untuk melakukannya, Anda harus menggunakan sifat distribusi yang mungkin lebih sulit dan rumit, sehingga biasanya lebih mudah untuk menggunakan cara pecahan biasa. • Cara lain untuk mengatakan membalik pecahan adalah dengan mengatakan mencari kebalikannya. Anda hanya membalik pembilang dan penyebutnya. Contoh: 2/4 menjadi 4/2. (nty)


Nasional - Internasional MALUT POST - SELASA, 03 MARET 2015

22

art : ATU

KPK

FOTO: AGUS WAHYUDI/JAWA POS

KPK Terima Kalah, Tapi Tidak Menyerah

Ini Alasan Kejaksaan Limpahkan Kasus BG ke Polri Bareskrim dan Kejaksaan akan Berkoordinasi Editor : Faisal Djalaluddin Peliput : JPNN

LIMA PIMPINAN KPK: Dari kiri, Zulkarnaen, Indriyanto Seno Adji, Taufiequrachman Ruki, Johan Budi, dan Adnan Pandu Praja.

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi melimpahkan kasus korupsi Komjen Pol Budi Gunawan (BG) kepada Kejaksaan Agung (Kejagung), Senin (2/3). Hal itu diputuskan menyusul ditolaknya kasasi KPK oleh MA. Dan, putusan praperadilan yang menyebut KPK tidak berwenang lagi melanjutkan penyidikan kasus BG. Plt Ketua KPK Taufiequrrahman Ruki menyatakan pelimpahan kasus tersebut tidak serta merta membuat komisi antirasuah lemah. Dia menyebut keputusan itu bukanlah akhir dari upaya KPK memberantas korupsi di Indonesia. “Kami KPK terima kalah, tapi tidak berarti harus menyerah. Masih banyak kasus di tangan kami,” ujar Ruki dalam keterangan pers di KPK, Senin (2/3). Menurut dia, masih ada 36 kasus yang harus diselesaikan KPK. Jika KPK hanya terfokus pada kasus BG, dia dan pimpinan lain khawatir kasus lain akan terbengkalai. “Belum lagi gelombang praperadilan lainnya,” katanya. “Kami percaya Kejagung dan Polri punya tanggung jawab untuk menegakkan hukum sesuai dengan jalur hukum,” tuturnya. Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi SP menambahkan KPK harus tetap fokus menjalankan fungsi sebagai pemberantas korupsi. Namun, dia menolak jika KPK dikatakan kalah. Menurutnya, persoalan hukum bukanlah soal menang atau kalah. “Kami harus move on, sementara kondisi saat ini ada banyak kegiatan yang terbengkalai,” ujarnya. Menurut Johan, pembahasan soal BG membuat pikiran dan tenaga pimpinan KPK tidak fokus dengan kegiatan lain. Misalnya, pencegahan korupsi yang melambat sejak adanya kisruh KPK dan Polri. Juga gelombang praperadilan dari beberapa tersangka korupsi. “Pemberantasan korupsi harus jalan terus, tidak boleh berhenti sedetikpun,” cetusnya. (jpnn/fai)

TERPIDANA

Mengaku Muslim, WN Prancis Terpidana Mati Temui Kiai CILACAP - Warga negara (WN) Prancis yang menjadi terpidana mati dan menjadi penghuni Lapas Pasir Putih Nusakambangan, Serge Areski Atlaoui yang menghuni pekan lalu menemui koordinator pesantren warga binaan pemasyarakatan se-Nusakambangan, KH Hasan Makarim. Terpidana mati itu menemui Kiai Hasan yang selama ini menjadi rohaniawan pendamping terpidana tersebut. Menurut Hasan, dalam pertemuan itu Serge mengaku beragama Islam. “Habis salat dia nemuin saya dan mengaku muslim,” kata Hasan seeprti dikutip Radar Banyumas. Menurutnya, sejauh ini Serge menunjukkan sikap yang wajar dan cukup kooperatif dengan warga binaan lainnya. Hasan bahkan menyebut Serge tidak terlihat tertekan. “Dia baik, kooperatif juga,” ujar Hasan. Selain kooperatif dengan warga binaan lain, Serge juga dikenal rajin dalam mengikuti kegiatan rohani yang rutin digelar di dalam lapas. “Rajin juga ikut kegiatan terus. Kita kan selalu ada kegiatan, dia selalu ikut,” terangnya. Namun demikian, Hasan mengaku belum mendapat permintaan dari siapapun untuk menjadi rohaniawan pendamping terpidana mati. “Sampai sekarang tidak ada, saya rutin ke Nuskambangan, karena banyak kegiatan rohani di tiap lapas,” tegasnya. Sementara, pantauan Radar Banyumas di Dermaga Wijayapura Minggu (1/3) , tidak terlihat aktifitas yang meningkat. Suasana dan penjagaan terpantau normal seperti hari biasa.(jpnn/fai)

JAKARTA - Jaksa Agung, HM Prasetyo? menyatakan perkara yang melibatkan Komisaris Jenderal Budi Gunawan akan dilimpahkan ke Mabes Polri. Prasetyo beralasan Polri lebih efektif untuk menangani kasus itu. “Kejaksaan akan melan-

jutkan kepada Polri karena dinilai lebih efektif karena sudah pernah menangani polri sudah pernah melakukan penyelidikan kasus ini,” kata Prasetyo dalam konferensi pers di KPK, Jakarta, Senin (2/3). Menurut Prasetyo, KPK juga belum efektif dalam menangani perkara Budi Gunawan. Hal ini terlihat dari sejumlah saksi yang belum bisa dimintai keterangan oleh lembaga antirasuah tersebut. Selain itu, pengadilan memutuskan bahwa penetapan Budi Gunawan ?sebagai tersangka tidak

sah. “Atas dasar fakta-fakta itulah kemudian dalam rapat beberapa waktu lalu akhirnya disepakati akan lebih efektif kalau perkara ini kita gabungkan dengan apa yang sudah dilakukan oleh penyidik Polri,” ujar Prasetyo. Sementara itu, Pelaksana tugas Kapolri, Badrodin Haiti menyatakan Polri akan mempelajari terlebih dahulu berkas dari KPK terkait Budi Gunawan. ?Polri, sambung dia, akan mempelajari berkas itu dengan tim dari Kejaksaan. Menurut Badrodin, proses itu

dilakukan untuk menentukan apakah kasus itu bisa ditingkatkan ke penyidikan. Pihak KPK, lanjut dia, telah menyampaikan bahwa perkara itu berada di dalam tahap penyelidikan. Karena, pengadilan telah membatalkan status tersangka Budi Gunawan. “Tim dari Bareskrim dan Kejaksaan akan berkoordinasi untuk melihat berkas-berkas yang dilimpahkan dari KPK ke Kejaksaan. Saya belum bisa jawab itu bisa dilanjutkan ke tingkat penyidikan atau tidak,” tandas Badrodin.? (jpnn/fai)

Jamaah Haji Berangkat 20 Agustus

KECEWA: Pendukung oposisi Rusia membawa foto mendiang Boris Nemtsov saat demo di Moscow, Rusia, Minggu (1/3). (AFP Photo/Yuri Kadobnov)

Pendukung Turun ke Jalan, Pelaku Masih Misterius MOSKOW – Puluhan ribu orang memenuhi jalanan Kota Moskow, Rusia, Minggu (1/3). Mereka sengaja turun ke jalan sebagai bentuk keprihatinan dan simpati atas pembunuhan pimpinan oposisi Boris Nemtsov, 55, yang ditembak Jumat malam (27/2). Empat peluru bersarang di punggungnya dan pelakunya masih misterius. Sejatinya, Nemtsov kemarin dijadwalkan memimpin aksi dukungan terhadap Ukraina di lokasi yang sama. Namun, nahas, aksi itu kini berubah menjadi dukungan untuk mengungkap kematiannya. Para aktivis tersebut membawa plakat dengan tulisan yang memuji Nemtsov. Di antaranya, Dia Berjuang untuk Membebaskan Rusia serta Dia Meninggal untuk Masa Depan Rusia. Foto-foto Nemtsov yang berukuran besar juga dibawa para demonstran itu. Massa kemudian bergerak menuju jembatan Great Moskvoretsky, lokasi Nemtsov ditembak mati. Aksi massa tidak hanya digelar di Moskow, tetapi juga di Kota Saint Petersburg dengan total massa sekitar 3 ribu orang. Kematian Nemtsov membuat histeria politik di Rusia. Oposisi bersikukuh bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin dan jajaran pemerintahannya bertanggung jawab atas kematian Nemtsov. Sebab, selama ini dia terkenal sebagai pimpinan oposisi yang sangat vokal dalam mengkritik kebijakankebijakan yang diambil Putin. Utamanya ketika Putin ikut campur dalam masalah di Ukraina Timur. ’’Tanggung jawab politik atas pembunuhan ini terletak pada otoritas pemerintah dan Presiden Putin secara personal,’’ ujar mantan pimpinan Partai Yabloko Grigory Yavlinsky. Hal senada diungkapkan pimpinan oposisi Ilya Yashin. Menurut dia, pembunuhan

itu jelas sekali memiliki motif politik. Apalagi, sebelum dibunuh, Nemtsov berencana menggelar demo besar-besaran untuk menentang pendudukan Crimea serta dukungan Rusia terhadap pemberontak Ukraina. ’’Saya tidak tahu siapa yang membunuh Boris, tapi saya tahu pembunuhan ini adalah tanggung jawab pemerintah (Rusia) dan Putin secara pribadi. Mereka terusmenerus mengampanyekan kebencian kepada siapa pun yang memiliki pikiran berbeda dan tidak mendukung kebijakan mereka,’’ tegasnya. Tudingan itu kian kuat karena pada 10 Februari lalu Nemtsov menyatakan Putin akan membunuhnya karena dirinya yakin Putin-lah yang mengakibatkan perang di Ukraina. Pernyataan tersebut diunggah portal berita Sobesednik. Nemtsov juga menerima surat ancaman pembunuhan secara berkala. Meski begitu, Nemtsov tidak pernah ingin dikawal. Dia selalu menegaskan tidak takut dengan Putin. Di sisi lain, Putin menampik segala tudingan itu dan menyebutnya sebagai aksi provokasi. Segera setelah berita pembunuhan tersebut mencuat, Putin langsung mengucapkan bela sungkawa pada keluarga Nemtsov serta memerintahkan tiga badan penegakan hukum untuk menyelidiki kasus penembakan itu. Komite investigasi yang ditugaskan untuk menyelidiki kasus tersebut menegaskan, mungkin Nemtsov dikorbankan untuk menunjukkan ketidakstabilan di Rusia. Saat ini mereka menyelidiki hubungan pembunuhan itu dengan konflik di Ukraina Timur. Anna Duritskaya yang saat kejadian berjalan bersama Nemtsov juga diinvestigasi. Sebab, dia tidak terluka sama sekali. (jpnn/fai)

JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) telah mengeluarkan rencana perjalanan haji (RPH) 1436H/2015 M. Pada jadwal itu disebutkan, penyelenggaraan haji akan dimulai 20 Agustus hingga 26 Oktober 2015. Direktur Penyelenggaraan Haji Dalam Negeri Ahda Barori menuturkan, proses penyelenggaraan haji dimulai dengan masuknya para calon jamaah haji ke asrama haji pada 20 Agustus 2015. Setelah sehari menginap di asrama, mereka mulai diterbangkan menuju Tanah Suci. ”Gelombang pertama akan mulai diterbangkan langsung ke Madinah pada 21 Agustus,” ujarnya. Selanjutnya, imbuh dia, pemberangkatan gelombang kedua menyusul pada 4 September 2015. Pemberangkatan dilakukan sesuai jadwal masing-masing embarkasi hingga dua pekan ke depan, 17 September 2015. Kedatangan terakhir gelombang kedua itu sekaligus menjadi close date Bandara King Abdul Aziz, Jeddah. Artinya, tidak ada lagi penerbangan haji menuju ke Arab Saudi. Berbeda dengan gelombang pertama, seluruh jamaah gelombang kedua itu akan langsung menuju Jeddah. Mereka dijadwalkan melaksanakan ibadah haji (wukuf ) terlebih dahulu sebelum melaksanakan ibadah arbain di Madinah. Ibadah wukuf berlangsung pada 22 September 2015. ”Kalau gelombang pertama, kan sebaliknya,” tutur dia. Seluruh rangkaian ibadah haji diperkirakan rampung pada akhir September. Gelombang pertama yang datang lebih awal dipulangkan pada 29 September. Diikuti gelombang kedua beberapa hari setelahnya. ”Akhir kedatangan pada 26 Oktober,” ungkapnya. Tahun ini Indonesia hanya akan memberangkatkan 168.800 jamaah. Kuota tersebut sama dengan tahun sebelumnya sebagai imbas pemotongan kuota 20 persen oleh pemerintah Saudi. Seperti diketahui, pemangkasan itu harus dilakukan karena adanya peremajaan di Masjidilharam dan sekitarnya. (jpnn/fai)

Bareskim Polri Siap Bantu Kejagung Kasus BG JAKARTA –Putusan Hakim Sarpin Rizaldi yang membatalkan status tersangka Komjen Budi Gunawan (BG) membuat KPK melepaskan kasus itu. Kabareskim pun siap membantu kasus dugaan korupsi yang melibatkan BG yang diserahkan ke Kejagung. Kabareskrim Komjen Budi Waseso mengatakan KPK tidak ada aturan untuk menghentikan kasus BG atau SP3. Hal ini yang membuat diserahkan ke Kejagung. “Jadi, diserahkan ke Kejaksaan untuk ditindaklanjuti. Nanti diteliti pihak Kejaksaan,” ujarnya di Komplek Mabes Polri, Senin (2/3). Buwas, sapaan Budi Waseso, mengatakan pelimpahan kasus tersebut sebagai wujud penegakan hukum antara KPK, Kejaksaan dengan Kepolisian. “Saya dari pihak kepolisian ikut menyaksikan proses ini,” ujarnya. Polri, lanjut dia, hanya melihat proses awal saja. Selanjutnya tergantung kewenangan Kejaksaan. “Kalau diminta, kita siap membantu,” tuturnya. Apakah kejaksaan akan memberikan SP3? Menurutnya, dia tidak mengetahuinya. Hal itu sepenuhnya tergantung kewenangan Kejaksaan. “Jadi, kita tidak boleh berandai-andai karena semua sesuai dengan aturan hukum,” jawabnya. Sebelumnya, Putusan hakim Sarpin dalam sidang praperadilan yang diajukan BG menyebutkan, penetapan status tersangka BG oleh KPK adalah tidak sah.? (jpnn/fai)

Foto: Int/getty images

7 Ribu Warganya Tewas, Korsel Tuntut Jepang Minta Maaf

PERANG: Tentara Jepang semasa Perang Dunia II.

SEOUL –Minggu (1/3), warga Korea Selatan (Korsel) memperingati pergerakan awal memperjuangkan kemerdekaan atas pendudukan Jepang. Peringatan ke-96 itu jatuh pada 1 Maret dan dikenal dengan Demonstrasi Manse. Puluhan orang menggelar teatrikal layaknya masa penjajahan. Ada yang melambaikan ratusan bendera Korsel, ada pula yang membentangkan bendera dalam ukuran besar. Pemerintah Korsel mengenang betul pergerakan itu. Sebab, pada 1 Maret 1919, saat awal pergerakan dimulai, 7 ribu orang tewas dibunuh tentara Jepang. Padahal, saat itu warga Korsel hanya menggelar aksi damai untuk menuntut kemerdekaan. Hingga saat ini, hubungan kedua negara tidak pernah hangat. Jepang berkuasa di Korsel pada 1910-1945. Presiden Korsel Park Geun-hye dalam pidatonya kembali meminta para pemimpin Jepang meminta maaf pada negaranya. Utamanya terhadap mantan budak seks semasa penjajahan Negeri Matahari Terbit

tersebut. Berdasar sejarah, saat pendudukan Jepang, ada 200 ribu perempuan yang dipaksa melayani tentara Jepang semasa Perang Dunia II. Mayoritas adalah penduduk Korea, sisanya berasal dari Tiongkok, Indonesia, dan negara-negara lain. “Saat ini (di Korsel) hanya ada 53 orang (perempuan penghibur semasa penjajahan Jepang, Red). Usianya rata-rata 90 tahun. Waktunya hampir habis untuk memulihkan kehormatan mereka,” terang Park. Dia menegaskan, hingga saat ini, para korban belum mendapat ganti rugi apa pun. Padahal, pemerintah Korsel sudah berupaya dengan berbagai cara. Pemerintah Jepang memang mengeluarkan permintaan maaf pada 1993 yang dikenal dengan Pernyataan Kono. Namun, pemerintah Jepang masih mengklaim bahwa para perempuan penghibur tentara tersebut dikelola jaringan prostitusi profesional. Itulah yang membuat pemerintah Korsel berang. (jpnn/fai)


Ragam

MALUT POST - SELASA,

03 MARET 2015

23

Art: rizky

Bahan: 20 lembar kulit lumpia siap pakai ukuran kecil 10 mata nangka kupas 500 ml minyak goreng 1 sdt kayu manis bubuk 2 sdm gula pasir 1 butir putih telur, untuk perekat Saus Karamel: 100 g gula pasir 50 ml air 1 sdm mentega

Lumpia Nangka Karamel Cara Membuat: 1. Saus: Panaskan gula hingga meleleh, tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga kental. Tambahkan mentega, biarkan hingga meleleh dan tercampur rata. Angkat. 2. buka isi nangka, isi tipis panjang. Campur dengan gula pasir dan kayu manis bubuk, aduk rata. 3. Bentangkan selembar kulit lumpia, beri 4 iris nangka. Lipat, gulung dan padatkan. Rektkan ujungnya menggunakan putih telur. 4. Goreng lumpia nangka hingga kecokelatan dan kering, tiriskan. 5. Sajikan dengan saus caramel. Untuk 4 porsi. (nyt)

Resep

Setelah Olahraga Silakan Anda Tidur SETELAH berolahraga, tubuh tentu merasa segar. Namun selain segar, tubuh juga merasa lelah, haus dan tentu saja lapar. Apa yang seharusnya dilakukan untuk memulihkan tubuh secara cepat? Tindakan pasca berolahraga juga tidak kalah penting dibanding olahraga. Antara lain memulihkan kondisi otot, terutama setelah berlatih beban berat. Dosen Fakultas Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya Drs Arifin, tindakan tepat setelah berolahraga tidak bermanfaat untuk menjaga kondisi tubuh. “Namun juga menyempurnakan olahraga itu sendiri,” kata Arifin. Berikut adalah beberapa tindakan tepat yang harus diperhatikan setelah berolahraga: - Minum Mengganti cairan yang hilang mutlak dilakukan setelah berolahraga. Air tidak hanya mengganti cairan tubuh, namun juga membantu proses metabolis dan menyalurkan nutrisi ke seluruh tubuh. Dengan cairan yang cukup, maka tubuh pun menjadi lebih segar. - Peregangan Peregangan ini dilakukan agar otot

yang baru saja dilatih dan berkontraksi bisa kembali rileks. Peregangan ini bisa dilakukan setelah berolahraga maupun setelah melakukan gerakan tertentu. - Pendinginan Bergerak melambat selama 5 hingga 10 menit setelah berolahraga membantu menghilangkan asam laktat dari otot sehingga bisa mengurangi pegalpegal dan kekakuan otot. Pendinginan ini juga untuk mengembalikan suhu tubuh ke suhu normal setelah agak naik ketika berolahraga dan menghindari demam setelah berolahraga. - Makan Secukupnya Makan penting dilakukan untuk mengganti cadangan energi yang terkuras selama berolahraga dan memperbaiki sel-sel yang rusak serta sebagai persiapan untuk beraktifitas kembali. - Pijat Pijat membuat otot tubuh semakin rileks, meningkatkan sirkulasi darah sehingga tubuh benar-benar nyaman dan untuk membuang racun dari dalam tubuh. Karenanya lakukan gerakan ringan memutar di bagian tubuh tertentu.

Risiko Dengar Musik Lebih dari Satu Jam PENGGUNAAN perangkat audio pribadi yang tidak aman, serta volume suara tinggi pada acara-acara membuat lebih dari satu miliar remaja dan dewasa muda berisiko kehilangan pendengaran permanen, berdasarkan peringatan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Data yang dianalisis oleh badan PBB menunjukkan, hampir setengah dari populasi negara-negara maju, antara usia 12 dan 35 tahun, terpapar tingkat tidak aman kebisingan perangkat audio pribadi. Sementara, 40 persen kerusakan pendengaran terjadi di tempat-tempat hiburan. “Semakin banyak orang muda menempatkan diri pada risiko gangguan pendengaran,” kata Etienne Krug, direktur pada Departemen Kesehatan Dunia, seperti dilansir dari laman Reuters. Potensi gangguan pendengaran disebabkan baik oleh volume suara dan durasi, serta frekuensi paparan. Tingkat kebisingan pada 85 desibel aman hingga delapan jam sehari. Sementara, mendengarkan perangkat audio dengan volume maksimal pada 105 desibel aman untuk selama empat menit. Pertunjukan konser dengan suara amat keras pada 120 desibel aman hanya selama 28 detik. Sementara sirene atau vuvuzela, terompet dari Afrika Selatan yang terkenal selama Piala Dunia FIFA 2010, mengancam pendengaran setelah sembilan detik. “Sekali anda kehilangan pendengaran, dia tidak akan datang kembali,” kata Krug memperingatkan. Individu, tempat-tempat pertunjukan dan pemerintah, semua pihak didesak untuk mengambil langkah-langkah untuk mencegah gangguan pendengaran. WHO

mendesak pemerintah agar mengatur kampanye informasi terhadap publik serta, mengembangkan dan mendesak peraturan tegas terhadap kebisingan hiburan. Para manajer di tempat-tempat hiburan seperti bar, klub dan tempat konser disarankan untuk menggunakan pembatas suara, penyumbat telinga dan ruangan menenangkan diri terpisah untuk pelanggan. Seseorang dapat mencegah gangguan pendengaran dengan mengecilkan volume pada perangkat audio mereka atau dengan menggunakan earphone yang sesuai dan jika mungkin dengan perangkat pembatal kebisingan. WHO memperkirakan, ada 360 juta orang di dunia menderita gangguan pendengaran. Kebisingan yang berlebihan jadi salah satu penyebab utama hilangnya pendengaran, setelah cedera dan penyakit menular. Laporan tersebut muncul pada malam International Ear Care Day yang diperingati setiap tahun pada 3 Maret. WHO merekomendasikan waktu aman untuk mendengarkan, yaitu: 85 desibel (tingkat kebisingan di dalam mobil) - delapan jam 90 desibel (mesin pemotong rumput) dua jam tiga puluh menit 95 desibel (sepeda motor rata-rata) - 47 menit 100 desibel (klakson mobil atau kereta bawah tanah) - 15 menit 105 desibel (pemutar musik pada volume maksimum) - empat menit 115 desibel (konser rock dengan volume keras) - 28 detik 120 desibel (vuvuzela atau sirene) - sembilan detik. (cnn/nty)

- Mandi Air Hangat dan Dingin Bergantian Mandi dengan cara ini, banyak dilakukan atlet profesional untuk terapi pijat, mengurangi risiko cedera otot dan menjaga agar tubuh tetap bugar. Teori ini disebut terapi air berlawanan. Mandi seperti ini juga akan memperlancar peredaran darah dan membuang racun-racun dari dalam tubuh. Caranya, setelah berolahraga, siram tubuh dengan air hangat cenderung panas selama dua menit. Setelah itu siram tubuh dengan air dingin selama 30 detik. Ulangi sebanyak empat kali dengan jarak satu menit setiap pengulangan. - Istirahat Istirahat adalah tindakan yang cukup penting dilakukan setelah berolahraga. Sebab, ini adalah cara terbaik untuk memulihkan atau menyembuhkan dari kelelahan pasca berolahraga. - Tidur Cukup Tidur cukup sangat dibutuhkan anda yang rajin berolahraga. Sebab, ketika tidur, tubuh memproduksi hormon pertumbuhan yang akan membantu memperbaiki pertumbuhan jaringan tubuh. (nyt/nty)

Catat! Daftar Aplikasi dan Game yang Menguras Batrei SELAIN merilis mana saja aplikasi yang bikin ponsel menjadi lebih lambat, pembuat antivirus AVG juga menyebut game yang membuat baterai ponsel cepat habis. AVG baru saja merilis hasil riset yang mereka lakukan sepanjang kuartal keempat 2014. Riset tersebut bertujuan untuk mengetahui, aplikasi dan game apa saja yang dapat mempengaruhi kinerja ponsel, termasuk soal konsumsi daya dan data. Dalam laporan tersebut Facebook disebut sebagai

aplikasi yang paling membebani kinerja ponsel. Ada pula Instagram dan Path yang masuk daftar serupa. Sedangkan untuk aplikasi yang membuat baterai cepat habis AVG lagi-lagi menyebut Facebook walau bukan di posisi paling atas. Untuk kategori game, nama-nama seperi Clash of Clans, Candy Crush dan Boom Beach muncul sebagai game ponsel yang paling banyak menyedot daya baterai. (cnn/nty)

Agar Cepat Bebas Dari Friendzone FRIENDZONE merupakan sebuah area dimana mungkin sebagian besar dari kita pernah terjebak di dalamnya, bahkan mungkin dalam waktu yang lama. Bagi anda yang beruntung tidak pernah mengenal situasi ini, friendzone adalah ketika anda menyukai lawan teman anda, sedangkan teman anda hanya menganggap sebagai friend atau teman. Terjebak dalam friendzone dapat dialami siapa saja, baik pria maupun wanita. Jika ternyata beberapa dari anda sedang berada dalam zona ini, berikut adalah tips untuk menghadapinya seperti dilansir dari huffingtonpost.com. * Akui Perasaan Anda Saat ini anda yang terjebak dalam friendzone pasti seringkali berkhayal dan berharap bahwa orang yang anda bayangkan setiap malam atau teman anda di kemudian hari akan menyadari keberadaan dan perasaan anda. Tapi, apakah ada jaminan hal itu akan terjadi sedangkan anda tidak melakukan apa-apa? Mulai saat ini, cobalah untuk mengubah cara pandang, akui bahwa anda memiliki “masalah”. Hadapi masalah itu, utarakan dan carilah jalan terbaik. Lakukan sesuatu dan anda akan menemukan jawabannya nanti, dan hal itu akan membantu anda mengambil langkah selanjutnya dan tidak terjebak dalam friendzone yang sama selamanya. * Caritahu peran anda bagi teman anda Mengetahui bagaimana teman

melihat atau menganggap anda sangatlah penting. Apakah dia memperlakukan anda seperti seorang dokter terapi, orang tua atau saudara, maka anda memiliki tantangan yang cukup besar untuk dihadapi. Namun jika ia melihat anda sebagai bayangan atau pacar cadangan, maka dia meremehkan pertemanan anda. Anda harus tahu tentang peran tersebut untuk menentukan langkah selanjutnya. Seringkali orang yang terjebak dalam friendzone karena mereka berperan seperti orang tua atau dokter terapi orang yang mereka sukai. Tentu tidak ada yang ingin menjalin percintaan dengan orang tua mereka, bukan? * Ungkapkan perasaan anda Hal ini sebenarnya cukup sepele, cukup dengan memberitahu

dia tentang apa yang anda rasakan dan melihat respon darinya. Tentu perasaan anda tidak akan membirakan semuanya berjalan selancar itu. Tugas anda adalah mencari jalan paling aman untuk melakukannya. * Menjauhlah dari teman anda Anda mungkin sangat membenci bagian ini. Namun justri stage ini adalah yang paling penting. Biarkan dia tidak bertemu anda beberapa hari dan ia akan mulai merindukan anda. Dia harus tahu terlebih dahulu bagaimana rasanya jika anda tidak bersamanya. Jika anda tidak memberikannya kesempatan untuk merindukan anda, maka dia tidak akan pernah melakukannya. Selamat mencoba dan semoga berhasil, ya! (vmc/ nty)


Show & Seleb MALUT PO P POST OST OST ST - S SELASA, EL E LA AS SA, A, 0 03 3 MA M MARET AR RE E ET T 20 2 2015 015 1

art : ATU

SYAHRINI

24 2 4

Usai Diperiksa Polisi, Syahrini Langsung Foto Selfie

Meggy Kesal Kiwil Tak Temaninya Usai Operasi Tumor JAKARTA - Meggy Wulandari kembali menggugat cerai suaminya, Kiwil. Banyak alasan bagi Meggy hingga akhirnya memutuskan untuk bercerai. Menurut Meggy, awal pemicu kekesalannya saat dirinya harus menjalani operasi tumor tanpa ditemani oleh Kiwil. Padahal, Meggy sudah memintanya sejak jauh hari. “Jadi waktu pengangkatan Tumor itu saya sudah request dari jauh-jauh hari, harusnya kan kalau namanya isteri mau sehat ataupun sakit selalu di samping kita yah,” kata Meggy saat ditemui di MNC Plaza, kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (2/3). Tidak hanya itu, janji untuk bisa adil dengan istri pertama Kiwil juga tidak dipenuhinya. Meggy berharap jika pembagian waktu harus lebih banyak bersmanya dibanding istri pertama Kiwil. “Pertama dia (Kiwil) janji mau menjadikan aku isteri satu-satunya, yang kedua dia akan membagi waktu dengan adil misalkan seminggu ada tujuh hari, tapi lebih di aku empat hari buat aku, mbak Rohima (istri pertama Kiwil) tiga hari, lalu yang ketiga komunikasi, semua janji itu enggak di tepati sama mas Kiwil,” jelas Meggy. Diakuinya, gugatan cerai kali ini merupakan yang kedua kalinya. Karena dari gugatan pertama, mereka sempat rujuk di tahun 2013. “Tolong dikonfirmasi yah semua media, jadi kita nikah ulang itu bukan di tahun 2014, tapi tanggal 24 November 2013 di salah satu hotel di Depok,” tutupnya.(edi)

JAKARTA - Syahrini akhirnya selesai menjalani pemeriksaan terkait kasus pemalsuan dokumen dengan tersangka Abraham Samad. Hampir tiga jam berada di ruangan penyidikan Syahrini keluar dengan wajah yang tetap sumringah. Bahkan, seusai menjalani pemeriksaan, mantan duet Anang Hermansyah mengajak awak media ikut serta ber-selfie. “Gue mau selfie, sebentar,” ucap Syahrini, saat dijumpai di Bareskrim Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (02/3). Setelah beberapa kali berpose dengan handphone miliknya, Syahrini kembali mengajak seluruh awak media berpose layak dirinya. “Sahabat ayo kita berpose,” ajaknya lagi. Syahrini ikut terseret kasus Abraham Samad karena terdapat foto dirinya bersama Feriyani Lim, yang merupakan pelapor kasus Samad.(rik)

Cabuli Gadis di Bawah Umur, Rocker Asal Inggris Dihukum 16 Tahun Penjara JAKARTA - Gary Glitter, musisi rock asal Inggris kembali berurusan dengan hukum karena dugaan pemerkosaan gadis di bawah umur. Hukuman pun akhirnya diputuskan oleh pengadilan asal Inggris. Tak hanya tuduhan pencabulan terhadap seorang gadis berusia kurang dari 16 tahun, Gary juga diduga melakukan empat kekerasan seksual lainnya. Hal tersebut pertama kali diberitakan oleh BBC News, Jumat (27/2). “Kau benar-benar melakukan hal itu dan menyebabkan kerugian yang berkelanjutan. Kau melakukannya tanpa alasan lain selain mendapatkan kepuasan seksual untukmu sendiri dengan cara yang tak benar,” ujar hakim Alistair McCreath, mengacu pada tiga korban pelecehan seksual pada 1975 dan 1980, dikutip dari E! Online, Senin (2/3). Menurut keterangan pengadilan, korban ter-

muda adalah bocah yang berusia kurang dari 10 tahun. Gary saat itu juga mencoba untuk memperkosanya. Akibatnya, Gary pun harus mau menerima hukuman yang sudah dijatuhkan oleh pengadilan Inggris. Sang rocker akan menghabiskan 16 tahun dalam hidupnya di dalam penjara karena perbuatannya. Sebelumnya pada 2006, pemilik nama asli Paul Francis Gadd tersebut pernah dipenjara di Vietnam karena melakukan pelecehan seksual pada dua orang gadis kecil berusia 11 dan 12 tahun.(mmu)

Makin Islami, Sandy Tumiwa Bikin Paguyuban Mualaf

SANDY Tumiwa

JAKARTA - Setelah bercerai dari Tessa Kaunang, penampilan Sandy Tumiwa begitu berubah. Dalam setiap kesempatan, ia tampil dengan baju koko dan peci putih. Tak hanya dalam penampilan, Sandy juga kerap menuturkan kata-kata yang santun. Bahkan, ia mengaku ingin membuat sebuah perkumpulan. “Selain sinetron dan FTV, ada kegiatan buat paguyuban mualaf. Saya di Sunda Kelapa untuk hal-hal yang baik dikerjakan di sana. Jadi seimbang, ilmu yang saya pelajari terus juga kerja yang biasa saya jalani,” ungkapnya saat ditemui di Hotel Twin Plaza, Jakarta Barat, Senin (2/3).

Menurutnya paguyuban itu sudah punya cukup banyak kegiatan. Ia mengaku minggu depan juga sudah ada salah satu televisi yang mewadahi kegiatan itu. “Kegiatan talkshow, itu juga sama salah satu stasiun televisi. Bagi pengalaman kepada umat semuanya tentang kehidupan,” ujarnya. “Kita kan perlu komunitas sama orang-orang yang punya keinginan baik. Saya juga kan ketemu orang yang mengalami hal yang sama seperti saya. Dari pergolakan hati, dari petunjuk, dari kebernaran yang mereka rasakan dan mereka mengejarnya,” tegasnya.(nu2)

Penampilan Disensor, Kanye West Dikritik Lionel Richie dan Liam Gallagher JAKARTA TA - Penampilan Kanye West st sempat disensor saat tampil di BRIT Awards 2015 pada 26 Februari bruari lalu. Penampilannya disensor ensor karena lagu yang dibawakan akan Kanye, ‘All Day’ terlalu banyak yak kata kotor. Bukannya ya memberikan dukungan dengan gan insiden tersebut, banyak musisi sisi yang mengkritik Kanye atas kejadian tersebut. Dua nama besar ini pun menjadi musisi yang g mengkritik Kanye. Dimulai dari nama Lionel Richie yang menyebut penampilan Kanye tidak pantas. Lionel menyebut seharusnya Kanye lebih bisa hati-hati saat tampil di sebuah acara cara live. “Saya tidak ak berpikir apa yang

dilakukan Kanye adalah normal. Kanye memberikan efek jelek untuk generasi sekarang,” ucap Lionel seperti dikutip NME, Senin (2/3). Tapi bukan hanya Lionel yang menyampaikan kritiknya soal p e n a m p i l a n Ka n y e. Liam Gallagher juga sempat menyampaikan kritiknya soal penampilan Kanye. “@kanyewest ...And you’re a million miles away from College Dropout. That’s artistry. LG x,” kicaunya lewat akun Twitternya, beberapa waktu lalu.(mmu)

Main Teater di Palangkaraya, Dinda Kanya Dewi Sempat Lupa Dialog JAKARTA - Pertama kalinya bermain di panggung teater, aktris Dinda Kanya Dewi mengaku sempat merasa minder dan grogi. Bahkan pengalaman tersebut membuatnya lupa dialog. “Kemarin pas pentas Teater Subversif di Palangkaraya, aku sempat lupa pa dialog,” ujarnya usai jumpa pers ‘Subverbversif ’ di Largo Bistro Kemang Jakarta Selatan, Senin (2/3). Tapi untungnya pengalaman lupa dialog alog tersebut but ketika dirinya satu babak dan sedang berdialog erdialog g dengan d Sita Nursanti dan Teuku Rifku Wikana. Keduanya dalam pertunjukan ‘Subversif’ rsif’’ tersebut tersebut berperan sebagai orang tua Dinda. “Tapi yang ngeh aku lupa dialog ya yang ng g jadi bapak dan ibuku saja di atas panggung. Ternyata begitu ya rasanya nyya main teater. Padahal pas itu panggungnya lebih kecil dan sederhana. han na. Gimana nanti di TIM,” katanya sambil berkelakar. Di pertunjukan ‘Subversif’, Dinda akan an menjadi menjadi putri dari seorang dokter bernama Sarita. Sarita adalah tipikal pikal remaja yang gampang tersulit tersuli emosi, khususnya menyangkut persoalan n rakyat. at. Pementasan tersebut akan digelar di Graha Bakti kti Budaya (GBB), TIM pada 12-14 Maret 2015. Para pemain lainnya yang akan memeriahkannya meriahkan adalah Kartika Jahja, Ayez Kassar, Andi Bersama, a, Madin Tasyawan, Hendra Yan, dan disutradarai oleh Wawan Sofwan.(tia)

DINDA Kanya Dewi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.